Banyumas Rp 1.500
WACANANE BARLINGMASCAKEB
KAMIS PON, 24 2014 / Terbit Halaman / Tahun III / Redaksi / Iklan / Pemasaran (0281) 625095, SENIN PAHING, 15APRIL SEPTEMBER 2014 / 16 Terbit 16 Halaman / Tahun III / Redaksi / Iklan / Pemasaran (0281) 625095,625096 625096
Warga Berangsur Tenang
Kirimkan saran, ide, pendapat atau solusi yang dapat membangun kemajuan Banyumas Raya. Akan dipilih 1 (satu) sms setiap harinya untuk mendapatkan Kejutan Pulsa (Bagi Pelanggan Telkomsel). Ketik Nama-Kabupaten-Pesan Anda. Kirim ke 0822 2043 2222
SETUJU bangetlah, nek ana Perda larangan aweh dhuwit maring wong ngemis. Siki mbok wong jaluk wis ana nang unggal prapatan, ora mung nang prapatan dalan gedhe thok. Lha wong nang prapatan desa bae ya ana sing jaluk maring tanggane dhewek sing liwat. Mayuh padha sinau ora ‘’melas karo wong males’’. (Tati, Pwt Timur6281912123377)
Suka Ngemil Beras RETNO DWI WIDI ASMARA memiliki kebiasaan yang unik sekaligus aneh, yaitu hobi makan beras yang belum dimasak. Kerasnya beras dianggap sebagai sesuatu hal yang enak dan lezat. Gadis yang lahir di Banyumas, 23 April 1995 ini menceritakan, dirinya hobi ngemil beras sejak dirinya berusia sembilan tahun. Pada waktu itu, dia tertarik dengan wanginya beras cibagendit dan sierang. Karena ketertarikannya itulah, dia mencoba mencicipi beras itu.
Bersambung Hal 4
SLAMET SIAGA
Foto: SMNetwork/Ryan Rachman-02
SIMULASI EVAKUASI: Latihan evakuasi pengungsi bencana erupsi Gunung Slamet digelar oleh Komando Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Slamet Pemkab Purbalingga di Dukuh Liru dan Jumbleng, Desa Binangun, Kecamatan Mrebet, Sabtu (13/9) malam.
JANGAN HANYA INDOMART PURWOKERTO - Kalangan DPRD Banyumas mendesak Pemkab setempat, dalam menindak toko modern tidak hanya fokus pada 19 toko modern Indomaart yang dinilai tidak memiliki izin. Pemkab rencananya mulai tanggal 21 September akan membongkar toko modern tersebut.
Rega kewan kurban nang Banyumas mundhak Sing ora mundhak apa...? Nang Banjarnegara ewon KK kurangen banyu Wadhuk Mrica bae asat... Akeh warga boyong nganggo gas telung kiloan Melu ngrasakaken subsidi...
A
nggota DPRD dari fraksi PDIP, Lulin Wisnu Prajoko menyatakan, agar kebijakan tersebut tidak terkesan tebang pilih dan memihak kepada kelompok tertentu, semua jenis toko modern lain baik kepemilikan orang lokal maupun franchise yang tidak memiliki izin
lengkap juga harus ditindak. “Saya dan temen-temen Dewan menemukan sejumlah toko modern lain di luar 19 dari Indomart, ternyata tidak masuk dalam rencana penindakan. Padahal dari data yang saya pegang dari BPMPP dan Dinperindagkop, masih banyak yang belum tersentuh,� katanya Sabtu
lalu di DPRD. Di tempat terpisah, Bupati Banyumas Achmad Husein, menegaskan dua dari 19 toko modern di Banyumas yang tidak memiliki izin dipastikan akan dibongkar pada bulan September ini.
Bersambung Hal 4
Ratusan Hektar Sawah Merana BANYUMAS - Dampak kekeringan makin dirasakan oleh petani pemilik areal persawahan tadah hujan di Kecamatan Wangon dan Purwojati dalam waktu dua bulan ini. Tidak adanya irigasi teknis atau sarana pengairan lain membuat mereka membiarkan lahan penghidupan mereka terbengkalai. Warga Desa Purwojati, Kecamatan Purwojati, Riyanto mengatakan sejak dua bulan terakhir, banyak petani yang
BUBAR kerigan desa, wong-wong padha jagongan nang warunge biyunge Blokeng. Jere sing ana godhogan-godhogan boled kena nggo tangsel weteng. Arep medang teh, gari nyuwil gula dagangan. Dopokane ngalor ngidul
Catatan: jadwal sewaktu-waktu bisa berubah
Bersambung Hal 4
SOAL TOKO MODERN, PEMKAB DIMINTA ADIL & TEGAS
membiarkan sawah mereka terbengkalai. Musim kemarau menjadikan mereka tak dapat lagi menanam padi. Sementara untuk menanam kedelai dan palawija lain juga tak memungkikan. “Karena memang banyak tanah di sini yang merupakan tadah hujan. Kalau musim kering seperti ini maka kami pasrah dan menjadi jeda kami untuk menanam padi. Menanam palawija juga tak jaminan tumbuh,� katanya. Selain kekurangan air untuk
Sing Uripe Mukti Tambah Muktine
SIM Senin: Kecamatan Ajibarang, Banyumas SAMSAT Senin: Kecamatan Kroya, Cilacap
dentuman. Sementara pada Jumat (12/9), suara dentuman dan gemuruh terdengar 27 kali. “Intensitas suara dentuman yang terdengar hari ini (Sabtu) memang cenderung menurun ketika dibandingkan dengan hari kemarin,� kata Adi Chandra Sabtu (13/9). Adapun potensi aktivitas lain, dari Posko Limpakuwus tidak terpantau. Sebab sejak Jumat malam sampai Sabtu sore, visual gunung tertutup kabut. “Untuk status Gunung Slamet sampai saat ini masih ditetapkan Siaga, sehingga masyarakat diimbau tetap tenang dan waspada,� kata dia. Dari pantauan SMNetwor di lokasi, warga kembali beraktivitas seperti biasa.
Gunung
SATUAN Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Banyumas akan mengajukan rancangan peraturan daerah tentang ketentraman dan ketertiban umum. Salah satu pasalnya, bagi masyarakat yang memberikan uang kepada pengemis akan diberi sanksiberupa denda. Pendapat Anda?
Sinau Ora Melas maring Wong Males
BANYUMAS - Suara dentuman Gunung Slamet sepanjang hari Sabtu masih terdengar. Walau demikian, intensitasnya terhitung menurun ketimbang dua hari sebelumnya. Berkurangnya aktivitas suara dentuman itu menjadikan warga lereng selatan gunung berangsur tenang. Mereka tidak lagi panik sebagaimana dirasakan pada Kamis dan Jumat (11-12/9). Komandan Tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) Banyumas yang bertugas di Posko Pemantauan Limpakuwus, Sumbang, Banyumas, Adi Chandra mengatakan, suara dentuman yang terdengar dari Posko Limpakuwus pada Sabtu sebanyak 4 kali. Padahal pada Kamis (11/9), sejak pukul 09.45 sampai 15.02 terdengar 26 kali
ora nggenah. ‘’Ujarku duwe tangga bakul gas, detukoni inyong padha ya regane aja mundhak dhuwur nemen,’’ ujare Man Tano kambi njanggleng. ‘’Genah Bupatine nembe usul meng gubernuran,
pengairan pertanian, sejumlah wilayah desa di Kecamatan Purwojati juga termasuk wilayah yang rawan krisis air bersih. Desa Kaliwangi dan Desa Kalitapen menjadi dua desa a yang rawan krisi air bersih. Desa-desa inipun tahun lalu dan sekarang belum lama ini mendapatkan pasokan air bersih dari pemerintah daerah. “Makanya sejumlah pemerintah desa secara bersama-sama getol memperjuangkan
bakule wis ora sranta gole ngundhakaken,’’ omonge bapane. ‘’Usule tah jere koran larang-larange nembelas setengah setabunge. Ningen kuwe babahe gole dodol wolulas ewu, apa memper? Jere Kang Rowes getehem-gethem. Mangkane gole njaluk idin maring tangga teparo mbok umahe mung nggo numpuk tabung suwung? Siki tabung isi ya ana deneng,’’ Kaki Alas gethem pisan ngomonge. ‘’Genah iya koh. Karepe arep melu rega gas tabung gede sing siki regane satus rong puluh ewu,’’ Guru
Bersambung Hal 4
Foto: SMNetwork/Susanto-02
KERING KERONTANG: Akibat kemarau, sawah di Desa Pengadegan Kecamatan Wangon kering kerontang.
Sikun melu urun rembug. ‘’Gas rolas kilo tah anggone wong sugih. Pak Camat apa lestoran lah nganggo gas tabung gedhe,’’ biyunge nyelani. Ngomong mundhake rega gas kayong langka poge. Wong cilikan padha pating njlerit senajan rega gas cilik bakal mundhak sewu sekilone. Mangsan terang kaya kiye banyu bae rekasa, detambahi maning kon mikir rega gas. Uripe dadi tambah kedhungsakdhungsak. ‘’Lha sing agi mukti malah tambah muktine.
ANDA punya uneg-uneg, kritik dan saran soal layanan publik di daerah Banyumas dan sekitarnya? Kirim pesan Anda dengan bahasa yang sopan, bukan ďŹ tnah, dan bisa dipertanggungjawabkan. Ketik ujare (spasi) pesan Anda. Kirim ke
085747744445
Bersambung Hal 6
Purwokerto Kota Tukang Parkir?
Didi Ngantuk, Montore Nyruduk Mobil APV BANYUMAS- Sedulur, nek kirane ngantuk pas agi montoran aja padha depaksa ya! Mending mandheg dhisit, ngriyep neng pinggir dalan apa neng pom bengsin. Kiye ana kacilakan, merga ngantuk pas montoran sidane cah nom sing arane Didi Setiawan (21), sing agi numpak montor Yamaha Vega plat nomere B 6315 NHQ malah nyruduk mobil sing liwat sewalike. Kacilakan kuwe anane neng gili gedhe Desa Linggasari Kecamatan Kembaran, Banyumas, durung
suwe kiye. Tujune ora ana sing dadi korban, ningen Didi ya kudu degawa maring rumah sakit merga padha benjut. Nek inpormasi sing dekumpulaken Harmas, sekang omongane Heri (34), wong kono sing nakseni kacilakan, kedadeyan kuwe antaren jam 08.30 isuk. Wektu kuwe, montor sing degawa Didi, cah sekang Desa Margasana RT 06 RW 02 Kecamatan Jatilawang agi laju sekang lor bantere 60 km sejame.
Bersambung Hal 6
SLOGAN Purwokerto kota kripik kayane wis ora maen. Siki kudune wis ganti dadi Purwokerto kota tukang parkir. Kuwe up to date. Soale tukang parkir njeprah pisan nang ngendi bae ana.... (+6285201285590) KANG Harmas q membaca kolom 15 dina kie 12 Septmbr 2014 soal Anas dtuntut 15 taun pnjara kue jan dadi kemutan jaman Anas ngmong? Kalo Anas ketauan korupsi siap digantung di M0NAZ. Jal siki gantung temenan yah. (+6285747325678)
Bersambung Hal 6
Purwokerto
Senin, 15 September 2014
Pedagang Ternak Jakarta Mulai Kulakan Harga Hewan Kurban Terus Naik BANYUMAS Mendekati momen hari raya kurban, harga sapi dan kambing mulai naik. Puncak kenaikan harga akan diprediksi akan terjadi saat sepekan jelang Idul Adha.
P
etani asal Desa Kranggan Kecamatan Pekuncen, Slamet (40) mengatakan saat ini rata-rata harga satu sapi siap potong sekitar Rp 15 juta hingga Rp 17 juta untuk ukuran sedang.Padahal beberapa bulan sebelumnya harga ternak sapi tersebut hanya kisaran Rp 13 juta- Rp 14 juta. “Kenaikannya cukup besar memang, tapi itulah yang terjadi ketikamusim lebaran kurban tiba. Ini menjadi momen peternak untuk panen,” katanya. Anggota asosiasi peternak Banyumas asal Sokaraja, Tohidin juga mengatakan ratarata kenaikan harga ternak sapi di pasaran memang sekitar Rp 3 juta- Rp 4 juta per ekor. Kenaikan harga tersebut terjadi di pasaran sejak sepekan lalu. Diperkirakan ketika mendekati lebaran kurban, harga tersebut tidak mengalami kenaikan yang cukup besar lagi.
SMNetwork/Dian Aprilianingrum
RAMAI PEMBELI: Aktivitas perdagangan sapi ramai pembeli di pasar Hewan Ajibarang Banyumas, beberapa waktu lalu. Pedagang ternak kecil asal Pekuncen, Tarsono (56) mengatakan kenaikan harga juga terjadi pada t kambing. Rata-rata harga kambing mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya Rp 300 ribu sampai Rp 500 ribu. Jika pada tahun
sebelumnya harga kambing siap potong rata-rata seharga Rp 2 juta, sekarang ini bisa dihargaisekitar Rp 2,5 juta - Rp 2,7 juta. “Harga itu termasuk harga kambing dengan ukuran sedang. Kalau kambing yang cukup besar
bisa mencapai Rp 3 juta lebih. Apalagi jika ukuran kambingnya super,” katanya. Tarsono juga menjelaskan saat ini pedagang ternak dari Jakarta juga sudah mulai datang ke wilayah Banyumas, khususnya Pasar Hewan
Ajibarang hingga Bumiayu Brebes. Kedatangan para pedagang ternak kambing asal luar kota ini biasanya akan turut mendorong kenaikan hewan ternak di pasaran. Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (Dinakan) Banyumas, Sugiyatno, mengatakan kenaikan harga hewan ternak yang saat ini terjadi dinilai masih wajar. Menurutnya setiap menjelang Idul Adha memang terjadi kenaikan harga. Untuk menghindari kenaikan garga yang tidak wajar, sambung dia, dilakukan dengan penyiapkan persediaan hewan ternak lokal. Saat ini di Banyumas terdapat sekitar 16.000 hewan ternak yang terdiri dari sapi, lanimg dan kerbau. Terpisah, Kepala Dinas Perikanan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Banyumas Sugiyatno mengatakan, organ dalam dari hewan kurban yang sudah terkena cacing hati itu sudah tidak layak dikonsumsi. Meskipun hati hewan kurban yang ada cacing hatinya ini tidak menimbulkan penyakit bagi organ tubuh hewan yang lain, tetapi kalau hati yang terkena cacing hati itu dikonsumsi manusia, tentunya bisa menimbulkan berbagai penyakit dalam jangka panjang. (SMNetwork/K37,fz,lil/05)
Pendapatan Desa Minimal Rp 50 Juta
Status Tanah Bengkok Belum Jelas
Nasional LOMBA IKAN CUPANG: Ratusan ikan cupang diikutkan dalam kontes Betta Contest National Open di UPT Balai Benih Ikan Wilayah Kerja Pandak Dinas Pertenakan dan Perikanan (Dinakan) Banyumas, kemarin SMNetwork/Dian Aprilianingrum
Ratusan Ikan Cupang Beradu Cantik PURWOKERTO TIMUR - Ratusan peserta mengikuti kontes ikan cupang Betta Contest National Open di UPT Balai Benih Ikan Wilayah Kerja Pandak Dinas Pertenakan dan Perikanan (Dinakan) Banyumas, kemarin. Menurut salah satu panitia lomba, Agustino, lomba ikan cupang tersebut diikuti peserta dari beberapa kota. “Lomba ikan hias ini diikuti ratusan peserta yang berasal dari beberapa kota, baik dari kalangan peternak maupun pecinta ikan cupang,” katanya, kemarin. Lomba tersebut terbagi dalam enam kelas yang didasarkan atas jenis sirip dan warna. Yakni kelas serit, halfmoon, plakat, giant, baby dan betina open.Masing-masing kelas memiliki standar penilaian tersendiri.”Dalam lomba ikan cupang ini secara umum penilaian ada dua, yakni kerapihan ikan mulai dari warna dan bentuknya serta mental,” katanya. Setiap peserta diperbolehkan mengikuti
beberapa kelas yang dilombakan dengan biaya pendaftaran setiap kelas Rp 60.000. Ikan-ikan yang menjadi peserta lomba dimasukan dalam akuarium berukuran kecil dalam satu ruangan.Pada saat penilaian, pemilik ikan tidak diperbolehkan berada di dalam ruangan. Pemilik ikan hanya dapat melihat dari kaca jendela ruangan tersebut.Lomba tersebut cukup menarik animo pengunjung, baik para pecinta ikan cupang maupun masyarakat umum yang penasaran melihat lomba tersebut.Lebih jauh dia mengatakan, lomba tersebut dapat mendongkrak harga ikan cupang.”Ikan yang menjadi pemenang dalam lomba bisa terjual mahal, dari ratusan ribu hingga mencapai jutaan rupiah,” ujar dia. Menurutnya lomba tersebut digelar untuk lebih mempopulerkan ikan cupang di masyarakat.
(SMNetwork/fz/05)
PURWOKERTO – Kabid Litbang Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Banyumas, Endang Kusmodiarti memperkirakan, saat diberlakuannya UU No 6 tahun 2014, penerimaan terendah (angka minimal) yang didapat setiap desa sekitar Rp 590 Juta. Jumlah tersebut, dihitung dari rasio sumber pendapatan desa. “Dana Rp 590 juta ini kami kira sebagai gambaran kasarnya dulu. Dana itu, dipatok dari persyaratan pokok yang ditetapkan undangundang. Jika desa memiliki pendapatan lain di luar yang dipersyaratkan, maka kemungkinan penerimaan ditambah,” kata Endang saat sosialisasi UU Desa bersama seluruh kades se-Banyumas di aula Bappeda, Sabtu (13/9). Endang menyebutkan, ada beberapa sumber dana yang bisa diakses Desa diantaranya Pendapatan Asli Desa (PAD), APBN, retribusi daerah dan kabupaten, serta Alokasi Dana Desa(ADD). Kemudian, Pemdes juga dapat mengakses bantuan keuangan dari APBD Provinsi, hibah dan sumbangan tidak mengikat dari pihak ketiga. Ada juga pendapatan lain yang bisa didapatkan secara sah. Dia mencontohkan, untuk sumber dari APBN yang ada sekitar Rp 9 Triliun untuk 73.000 desa dengan penerimaan rata-rata per desa Rp 125 juta itu juga
dapat menambah. “Kemudian ada juga hasil pajak retribusi Banyumas mendapat sekitar Rp 180 Milyar, maka jika 10 persennya maka desa akan mendapat kurang lebih Rp 60 juta. Bagi hasil ini yang paling memungkinkan,” ujarnya. Selain itu, desa juga dapat mengakses ADD hasil dari 10 persen dana Perimbangan Banyumas dikurangi DAK sekitar Rp 129 Milyar atau Rp 300 juta sampai Rp 350 juta per desa. Kemudian ada juga bantuan dari APBD Provinsi sekitar Rp 40 juta sampai Rp 100 juta per desa. “Jika dikalkulasikan seluruhnya sekitar Rp 590 juta. Kalau PADes dan hibah sumbangan lainnya besar, maka bisa bertambah,” jelasnya. Terkait status tanah bengkok, pihaknya belum bisa menjelaskan status tanah tersebut dapat dijadikan sumber PADes atau tidak. Pasalnya, belum ada peraturan yang menjelaskan lebih lanjut. “Jika teralisasi nanti, ada dua kemungkinan penghasilan Kades menurun, atau justru bertambah,” imbuhnya. Dari total penerimaan desa itu, 70 persennya wajib dimanfaatkan untuk pembangunan desa dan 30 persen untuk operasional serta belanja pegawai. Ditargetkan, setiap desa pada akhir September ini sudah menyelesaikan dokumen RAPBDes, RPJMDes dan RKPDes. (mg01/05)
Pameran Instalasi Terong SENIMAN Titut Edi purwanto bersama perupa Hadi Wijaya menggelar pameran instalasi Terong di kediaman Titut, Desa Pangebatan, Karanglewas, Banyumas Kamis (18/9). Sebanyak 250 kilogram terong akan dirias menyerupai pohon natal dan sebagian dipajang di sekeliling dinding rumah. Pameran dalam rangka hari jadi pendiri Padepokan Cowong Sewu ini juga diramaikan dengan dialog budaya bersama Kabid Kebudayaan Dinporabudpar Banyumas, Rustin. (mg01/05)
Apel Besar HUT Pramuka DALAM rangka memperingati HUT ke-53 Pramuka, akan digelar Apel Besar Pramuka Tingkat Kwarcab banyumas di GOR Satria Purwokerto, Selasa (16/9). Apel besar terebut akan diikuti seluruh anggota Pramuka se-Banyumas. (SMNetwork/fz/05)
Donor Darah Keliling PALANG Merah Indonesia (PMI) Cabang Banyumas menggelar kegiatan donor darah keliling di SMA Negeri Sumpiuh dan Balai Desa Gancang, Gumelar, Senin (15/9) mulai pukul 09.00. Kegiatan terbuka untuk masyarakat umum. (SMNetwork/fz/05)
Edukasi Tak Kunjung Datang, Sekolah Kelimpungan
Senin, 15 September 2014
Kampusiana
PINI
Buku Ajar Kurikulum 2013
HARMAS/WIDODO SAPTYANTO
KASDAM IV/Diponegoro Brigjen TNI Ibnu Darmawan mengalungkan tanda kelulusan kepada salah satu wakil siswa pada upacara penutupan Dikmata TNI AD Gelombang I Tahap I TA 2014 di Secata Gombong, Sabtu (13/9).
Kasdam IV Lantik 205 Lulusan Secata KEBUMEN- Setelah digembleng dasar kemiliteran selama lima bulan, sebanyak 205 prajurit siswa Sekolah Calon Tamtama (Secata ) akhirnya lulus menjadi anggota TNI AD. Mereka dilantik dan disumpah oleh Kepala Staf Kodam (Kasdam) IV/Diponegoro Brigjen TNI Ibnu Darmawan dalam upacara Penutupan Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) TNI AD Gelombang I Tahap I TA 2014 di Secata A Gombong, Sabtu (13/9). Dari 205 prajurit siswa yang menjalani masa pendidikan, semuanya lulus sampai pendidikan tahap I. Hanya saja ada satu siswa mengalami cedera kaki saat menjalani latihan, sehingga harus duduk di kursi roda saat mengikuti pelantikan. Adapun lulusan terbaik Secata diraih oleh Hadi Prasad asal Sukoharjo. Setelah dilantik, lulusan Secata Gombong itu berhak menyandang pangkat prajurit dua (Prada). Selanjutnya, para prajurit yang sudah lulus dari tempaan di Depo Pendidikan (Dodik) Secata Gombong akan melanjutkan pendidikan tahap II selama tiga bulan sesuai kecabangan masing-masing. Antara lain kecabangan Infanteri (INF) di Dodiklatpur Klaten, Armed di Puskdik ARM Bandung, Pusdik Kaveleri Bandung, Arhanud di Pusdik ARH Malang, Zeni di Pusdikzi Bogor, Bek Ang di Pusdik ANG Bandung, Pusdik AJEN Lembang, Pusdik POM Bandung, dan ke Pusdik Penerbad. Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Ibnu Darmawan mengingatkan kepada prajurit yang baru dilantik agar menjadi prajurit sejati. Prajurit profesional yang selalu patuh, loyal, dan taat pada atasan, serta bekerja keras, tabah, dan berani menghadapi risiko. “Sebagai prajurit, panggilan tugas merupakan kehormatan. Karena itu wajib memberi yang terbaik demi bangsa dan negara, meski nyawa sebagai taruhannya,” ujarnya. (SMNetwork/j19/do-06)
BANJARNEGARA- Kedatangan buku ajar siswa dan pedoman pelaksanaan Kurikulum 2013 dari pemerintah pusat hingga kini belum dapat dipastikan. Akibatnya, sekolah mulai kelimpungan dan merasa kesulitan memberikan pelajaran kepada para siswa dengan kurikulum baru ini.
P
EJABAT sementara Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Setiawan melalui Kasi Kurikulum Bambang Budi S, kemarin mengatakan, pihaknya sudah berulangkali menanyakannya ke pemerintah pusat. Informasi yang diterimanya, buku ajar dan pedoman pelaksanaan Kurikulum 2013 tersebut masih dalam tahap pencetakan pihak ketiga. “Sebelumnya memang ada pengalihan pihak ketiga sebagai pelaksana kegiatan pencetakan buku, sehingga nampaknya mempengaruhi pencetakan dan distribusi buku,” katanya. Lebih jauh dia menjelaskan, saat ini memang sudah dibagikan buku ajar dan pedoman dalam bentuk compact disc (CD). Namun hal itu tidak sertamerta dapat diterima dan mendukung pelaksanaan Kurikulum 2013 di sekolah. Bagi siswa yang memiliki laptop, CD tersebut
dapat menjadi bahan pembelajaran. Namun bila siswa tidak memilikinya, tentu tidak banyak berpengaruh. Gandakan Sendiri Pihak sekolah, awalnya memang diperkenankan menggandakan sendiri buku ajar dan pedoman dari CD tersebut, dengan anggaran bersumber dari bantuan operasional sekolah. Tapi upaya penggandaan buku tersebut per bulan ini tidak boleh lagi dilakukan, karena berbagai alasan. Dengan demikian hal itu juga menjadi dilematis. Baik para guru ataupun siswa, juga diharapkan dapat mencari bahan pembelajaran yang sesuai dengan Kurikulum 2013 di berbagai media. Salah satunya internet. Bambang menambahkan, materi kegiatan belajar-mengajar di sekolah saat ini tidak seluruhnya mengacu pada Kurikulum 2013. “Karena kurikulum lama masih ada yang relevan dan berkaitan dengan Kurikulum 2013, sehingga masih bisa menjadi materi pembelajaran kepada peserta didik,” lanjutnya. Hal yang sama juga dialami sekolah atau madrasah yang berada di bawah naungan Kementerian Agama. Buku ajar dan buku pedoman pelaksanaan Kurikulum 2013 hingga kini belum diterima. Pihak sekolah saat ini baru menerima soft copy buku melalui CD. Beberapa guru madrasah mengatakan, untuk sementara waktu sekolah ada yang mengkopi sendiri buku ajar tersebut. Karena tanpa adanya buku ajar, akan sangat sulit bagi guru untuk memberikan pembelajaran kepada peserta didik. (SMNetwork/j3-06)
21 Paskibra Se-Jawa Ikuti Aksibara Pertama Digelar di SMKN 1 Purbalingga
Bermunculan, Balon Ketua PGRI CILACAP- Menjelang konferensi lima tahunan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Cilacap yang digelar pada 8 Oktober mendatang, sejumlah nama bakal calon (balon) Ketua PGRI sudah mulai bermunculan. Konferensi molor sekitar dua bulan dari jadwal semula, Agustus lalu, karena banyak pengurus yang mengikuti bintek Kurikulum 2013. Meski pelaksanaan konfrensi masih satu bulan lagi, sejumlah nama bakal calon (balon) Ketua PGRI sudah mulai bermunculan. Informasi yang dihimpun Harmas menyebutkan, setidaknya ada empat nama yang sudah mulai santer diisukan bakal berebut kursi Ketua PGRI Cilacap, yaitu Sekretaris Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Sunardi dan Kabid Pendidikan Menengah Disdikpora Wuyung Sulistyo Pambudi. Ada pula mantan Kepala UPT Disdikpora Cilacap Tengah Nunung Sugiyono yang kini menjabat sebagai Kabid Pendidikan Dasar Disdikpora. Tak ketinggalan Ketua PGRI periode 2009-2014, Teguh Sunarko, yang baru sekitar dua minggu menjabat sebagai Kabid Pemuda dan Olahraga Disdikpora. Sebelumnya selama hampir dua tahun, Teguh menjabat sebagai Kabid Kedaruratan dan Logistik pada Badan Penanggulangan dan Bencana Daerah (BPBD). Menanggapi hal itu, Ketua PGRI Teguh Sunarko mengaku baru mendengar jika sudah beredar nama-nama yang bakal mencalonkan diri sebagai ketua. “Saya malah baru dengar kalau sudah beredar nama-nama balon ketua,” ujarnya, kemarin. (gn-06)
Pascasarjana Biologi Gandeng AUSN PURWOKERTO- Program Pascasarjana (S2) Ilmu Biologi melakukan penandatangan kerjasama dengan Master in Bioethics and Global Public Health (MBGPH) American University of Sovereign Nations (AUSN), Amerika Serikat, beberapa waktu lalu. Melalui nota kerjasama ini, kedua belah sepakat mewujudkan kerjasama internasional bergelar dalam skema Gelar Ganda Reguler (Double Degree). Selain itu, kerjasama sebagai wujud implementasi strategi pengembangan untuk mencapai tujuan sesuai dengan isu strategis yang telah ditetapkan Unsoed. Ketua Program Studi S2 Ilmu Biologi Romanus Edy P mengemukakan, Pemilihan Bioetik sebagai salah satu bidang peminatan di PS S2 Biologi Unsoed untuk kerjasama internasional bergelar didasarkan atas kebutuhan pengembangan bidang kajian bioetik, baik di Indonesia maupun di dunia. “Hal ini selaras dengan kebijakan pemerintah yang dibuktikan dengan pembentukan Komisi Bioetik Nasional (KBN) sebagai Keputusan Bersama Menristek, Menkes, dan Mentan pada tahun 2004,” ungkapnya. (mg01-06)
SMKN 3 Kirim Kontingen LKS Provinsi PURWOKERTO- Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Purwokerto mengirimkan sejumlah peserta ke Lomba Kreativitas Siswa (LKS) SMK Provinsi Jawa Tengah di Magelang, 11-14 september 2014. Sekolah ini mengirimkan kontingen untuk 6 mata lomba, yaitu Ladies Men and Hair Dressing, Ladies Dress Making, Beauty Therapy, Hotel Accomodation, Cooking, dan Pastry. (mg01-06)
SMK Bakti Adakan Pelatihan Jurnalistik PURWOKERTO- Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Bakti Purwokerto menggelar pelatihan Jurnalistik bagi 63 siswanya, Sabtu (13/9). Pelatihan yang diisi dua wartawan Harmas ini, sebagai langkah awal terbentuknya komunitas jurnalis pelajar di sekolah tersebut. Guru Bahasa SMK Bakti Ratna mengatakan, para peserta akan diarahkan membentuk kegiatan ekstrakurikuler jurnalistik yang dapat membantu pengembangan bakat dan minat siswa, publikasi sekolah. “Kami akan memfasilitasi kegiatan ekstrakurikuler jurnalistik ini agar menjadi bagian dari kegiatan ekstrakurikuler. Ke depan, harapan kami beberapa siswa juga tertarik ke bidang profesi jurnalis,” katanya. (mg01-06)
HARMAS/SMNETWORK/ARIEF NOEGROHO
SALAH satu pasukan paskibra peserta Aksibara tampil memukau di depan juri, Minggu (14/9). PURBALINGGA- Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMK) 1 Purbalingga menggelar Ajang Kreasi Baris Paskibra (Aksibara) Tingkat SMP dan SMA se-Jateng, Jabar, Jatim, dan DIY, Minggu (14/9). Pembukaan dilakukan oleh Asisten Administrasi Sekda
Gunarto, di halaman sekolah tersebut. Ajang ini untuk mewujudkan insan muda yang memiliki jiwa nasionalisme, patriotisme, berakhlak mulia, serta mewujudkan generasi muda cerdas, cermat, terampil, serta kreatif,
“Kepada para pelajar, jadikan ajang kegiatan ini untuk saling menguji serta menunjukkan kemampuan sesama peserta paskibra. Kegiatan seperti ini saya nilai sebagai kegiatan yang sangat positif, untuk melatih serta membentuk kekuatan fisik dan mental,” kata Gunarto. Menurut Gunarto, Aksibara, selain untuk menempa fisik dan mental juga untuk membentuk sikap perilaku positif. Kepala Sekolah SMKN 1 Kamson mengatakan, latar belakang kegiatan tersebut untuk mempersiapkan generasi muda dalam mengembangkan, meningkatkan, dan menciptakan kreativitas serta aktivitas dalam satu wadah kegiatan yang positif. Kegiatan Askibara 2014 juga diharapkan menjadi wadah positif agar pemuda memberikan manfaat bagi bangsa dan negara. “Visinya adalah demi terwujudnya insan muda yang berjiwa nasionalisme, patriotisme, serta yang memunyai akhlak mulia. Di samping itu juga demi terwujudnya insan muda yang cerdas, cermat, terampil, dan kreatif. Dan misinya untuk menanamkan jiwa nasionalisme, patriotisme, nilai kedisiplinan dan kesatuan, sehingga akan tercipta pemuda yang berpendidikan tingga dan mampu bersaing sehat di masyarakat, serta mengharumkan nama bangsa juga bangsanya,” jelasnya. 8 Tim SMP/MTs Kamson menambahkan, kegiatan Aksibara diikuti 21 tim Paskibra. Dari tingkat SMP/ MTs sebanyak 8 tim, semuanya dari Purbalingga. Untuk tingkat SMA/SMK/MA, pesertanya dari Jawa Timur mengirimkan empat sekolah, Jawa Barat dua sekolah, Semarang dua sekolah, Klaten satu sekolah, Pekalongan satu sekolah, dan Purbalingga tiga sekolah. Para pemenang akan mendapatkan uang pembinaan dan trofi dari Kapolda Jawa Tengah yang akan diserahkan oleh Kapolres Purbalingga. Hadiah bagi juara pertama berupa uang pembinaan Rp 1 juta, juara kedua Rp 800.000, dan juara ketiga Rp 700.000. Kegiatan Aksibara berawal dari para alumni paskibra setiap 17 Agustus tingkat Kabupaten Purbalingga, khususnya alumni SMKN 1 Purbalingga yang sudah lulus sekolah dan membentuk Paskas SMKN 1. Lomba Aksibara yang diselenggarkan Paskas SMKN 1 merupakan kegiatan pertama kali di tingkat Jawa Tengah dan di Purbalingga. (pt/06)
REDAKSI Harian Banyumas, setiap Senin dan Kamis, menampilkan tulisan opini seputar dunia pendidikan. Kami mengutamakan tulisan dengan kriteria sebagai berikut: (1) Artikel mengandung hal baru, orisinal (asli), bukan terjemahan/kompilasi/rangkuman pendapat/buku orang lain; (2) Belum pernah dipublikasikan/dikirim ke media/penerbitan lain termasuk blog; (3) Substansi menyangkut kepentingan umum, bukan pribadi/ komunitas, dan tidak menyinggung SARA; (4) Penyajian sederhana, menggunakan bahasa populer yang mudah ditangkap pembaca; (5) Panjang tulisan maksimal 2,5 halaman kuarto spasi ganda, maksimal 500 kata (dengan spasi) ditulis dengan program Words; (6) Menyertakan data diri singkat disertai foto (termasuk nomor telepon/HP); (7) Tulisan dikirim ke alamat email redaksiharmaspwt@gmail.com.
Dongeng, Kembangkan Kecerdasan Jamak Oleh Endah Kusumaningrum PEMBELAJARAN di sekolah seringkali lebih mementingkan aspek kognitif untuk ditonjolkan. Orangtua, guru, dan masyarakat pada umumnya memandang bahwa kecerdasan hanya dari segi kognitif saja, sehingga paradigma yang dibangun, yakni anak pintar adalah anak yang mendapat nilai tinggi dan mendapat peringkat atas di kelas dalam mata pelajaran tertentu, terutama yang diujikan dalam Ujian Akhir Nasional (UAN). Padahal, secara fitrah, manusia dikaruniai oleh Tuhan dengan delapan buah kecerdasan atau yang biasa dikenal dengan kecerdasan jamak (multiple intelligences), kecerdasan itu meliputi kecerdasan bahasa (linguistik), gerak (kinestetik), logis-matematik, gambar (spasial), musikal, interpersonal, intrapersonal, dan naturalis. Seperti yang telah dikemukakan oleh Howard Gardner (Harvard Graduate School of Education) yang mencetuskan teori MI tersebut, kedelapan kecerdasan itu dapat dikembangkan dengan baik melalui pengarahan (pembelajaran) yang tepat. Pengembangan tersebut dapat dimulai secara maksimal sejak seseorang berusia dini, karena pada masa tersebut merupakan fase perkembangan manusia yang istimewa (the golden age moment). Anak-anak dilahirkan dengan fitrahnya sebagai makhluk yang sangat mencintai bermain (homo ludens). Plato pada masa 300 SM telah menyatakan, betapa pentingnya bermain bagi dunia anakanak. Bagi anak-anak, kegiatan belajar, bermain, dan bekerja memunyai perbedaan yang sangat tipis. Menghentikan anak dari dunia permainan sama seperti menghentikan perkembangan intelektualnya. Selain itu, anak-anak juga merupakan homo fabulans (makhluk penyuka cerita), anak-anak sangat menyukai cerita (dongeng). Hal tersebut terjadi karena seseorang menikmati kata-kata yang ada pada dongeng. Imajinasi sedang bekerja di benak masingmasing anak ketika mendengarkan dongeng, hingga memori tersebut tercatat dan tersimpan rapi di benak mereka. Semakin sering anak bekerja keras menggunakan pikirannya untuk berimajinasi dan berpikir, anak menjadi semakin pintar, karena secara biologis saraf sensoris yang membentuk struktur otak manusia akan semakin terasah jika sering digunakan untuk berpikir atau berfantasi. Permainan Bernutrisi Maka salah satu permainan bernutrisi yang dapat digunakan untuk mengembangkan potensi kecerdasan jamak (multiple intelligences) anak, yakni dongeng. Bagi anak-anak menikmati dongeng sama menariknya dengan bermain. Dongeng merupakan “dunia dalam kata,” cerita yang begitu menakjubkan dan memesona bagi anak-anak. Imajinasi yang dibangun melalui dongeng bisa memicu potensi-potensi yang secara fitrah dimiliki anak. Bahkan, melalui dongeng, beberapa kecerdasaan bisa dikover menjadi sebuah cerita indah yang disuguhkan pada anak. Cerita ringan tersebut telah berisi bermacam nutrisi, baik nilai moral, sosial, edukasi, dan identifikasi bahasa. Dengan begitu, potensi-potensi anak akan tercapai secara maksimal. Dongeng merupakan jalan masuk bagi orang dewasa ke dunia nalar anak-anak. Untuk mengembangkan segala potensi kecerdasan anak, guru maupun orangtua perlu masuk dan memahami mereka. Begitu pun sebaliknya bagi anak. Dongeng akan membawa positive bonding bagi keduanya untuk saling mengerti dan memahami, hingga kemudian mudah bagi keduanya untuk mengembangkan potensi kecerdasan jamak (multiple intelligences). (06)
Endah Kusumaningrum, volunteer di Rumah Kreatif Wadas Kelir, Purwokerto.
harian Banyumas KORANE INYONG
Pendiri
:
Kukrit Suryo Wicaksono
Direktur Pemberitaan : I Nengah Segara Seni Direktur Bisnis
:
Agus Widyanto
Direktur Pemasaran
:
Bambang Khadar
Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: I Nengah Segara Seni Redaktur Eksekutif: Didi Wahyu. Redaktur Senior: Ari Wibowo, Natalia Kasih Wasiati. Redaktur: Mustangin AW, Dian Ade Permana, Dwi N R, Arfian Firmansyah, Istolia Wahyu Wardani. Reporter: Eko Wahyu Widiarso, M Abdul Rohman, Abdul Jalil, Agus Riyanto, Wagino, Widodo Saptianto. Manajer Bisnis: Doddy Agus Setiawan. Iklan: Budi Cahyanto. Alamat Redaksi, Pemasaran dan Iklan: Jl Ragasemangsang No 627 Purwokerto Kode Pos 53100, Telepon 0281-625095, 0281-625096. Pemasaran Iklan Jogja: Eksis Komunika, alamat: Jl. Bakung No. 17 Baciro - Yogyakarta, Tlp. 0274-518686, Fax. 0274-4553488. e-mail Redaksi: redaksi_harmas@suaramerdeka.com. e-mail Iklan: iklan_harmas@suaramerdeka.com. e-mail Pemasaran: pemasaran_harmas@ suaramerdeka.com. harga berlangganan Rp 35.000 per bulan. Kantor Pusat: Menara Suara Merdeka Lt. 15 Jl. Pandanaran No. 30 Semarang. Tlp. 024-70580545. Penerbit: PT Aksara Gerak Maju. Percetakan: PT Temprina Semarang, isi di luar tanggung jawab percetakan.
Banyumas
Senin, 15 September 2014
Warga Kepras Tebing untuk Parkiran Sekolah BANYUMAS-Warga Desa Pengadegan Kecamatan Wangon memapras tebing di samping SD 4 Pengadegan untuk membuat lahan parkir. Kerja bakti memapras tebing telah dilaksanakan secara bergantian selama sepekan kemarin. Ketua Komite Sekolah, Siswoyo mengatakan wilayah perbukitan dan keterbatasan lahan memang membuat sekolah di wilayah pinggiran mutlak butuh dukungan masyarakat. Untuk itulah berkat komunikasi dan kerjasama sekolah, komite sekolah dan warga masyarakat sangat penting. “Beruntung di sini ada warga masyarakat yang rela menyediakan sebagian lahannya untuk lahan parkir dan kepentingan siswa lainya. Kami berharap partisipasi masyarakat dan dukungan ini terus dilaksanakan hingga nanti,” katanya, kemarin. Siswoyo juga mengatakan kesuksesan dan keberhasilan SD 4 Pengadegan sebagai contoh sekolah
lainnya ini tidak lepas dari dukungan masyarakat. Diapun mengapresiasi warga masyarakat yang turut serta menyediakan lahan di dekat sekolah untuk dipapras sebagai lahan parkir sekolah. “Beberapa waktu lalu di sekolah ini juga menjadi tempat berlatih mengajar personel TNI AD. Bersama para guru, para personel TNI AD ini mencari bekal untuk mengajar di sekolah di wilayah perbatasan RI-Malaysia,” katanya. Kepala SD 4 Pengadegan, Sugiyono mengapresiasi dukungan masyarakat setempat yang turut serta memajukan pendidikan. Ia mengatakan berkat tekad dan kerja keras semua pihak maka sekolah pinggiran bisa menjadi sekolah unggulan. “Kami berharap agar rasa saling memiliki dan tanggung jawab memajukan pendidikan ini terus dijalin semua pihak. Meski di wilayah pinggiran dan perbukitan ternyata bukan halangan agar pendidikan maju,” jelasnya. (SMNetwork/K37/05)
Nasional
SMNetwork/Susanto
PAPRAS TEBING: Puluhan warga Desa Pengadegan Kecamatan Wangon memapras tebing untuk membuat lahan parkir sekolah SD 4 Pengadegan, Wangon, Minggu (14/9).
SMNetwork/Teguh Hidayat Akbar
MEMBANGUN KIOS: Puluhan pekerja membangun Pasar Larangan tahap II di Desa Linggasari Kecamatan Kembaran, Banyumas, Minggu (14/9).
Pembangunan Pasar Larangan Dilanjutkan S
KEMBARAN - Pembangunan Pasar Larangan Tahap II, masuk Grumbul Karangkemiri Desa Linggasari Kecamatan Kembaran, Banyumas mulai dikerjakan. Pengerjaan dilaksanakan CV Indaru Purwokerto selaku pemenang lelang.
esuai dengan papan informasi, pembangunan tahap II dianggarkan Rp 2.128.900.000 dari APBD Kabupaten Banyumas tahun 2014 dengan jangka waktu pembangunan dilaksanakan selama 130 hari. Mandor CV Indaru Purwokerto, Hadi Suwito mengatakan, pengerjaan tahap II sudah dikerjakan sejak 6 minggu lalu. Sementara teknis pengerjaan, sifatnya melanjutkan pembangunan tahap I. Yakni membangun 10 kios lengkap dengan MCK, pagar keliling, pembuatan meja los daging, pemasangan keramik, pavingisasi hingga proses finishing lain.
Warga Berangsur...
Untuk toko modern mana yang akan dibongkar terlebih dahulu, itu masih menjadi rahasia pemerintah daerah. “Kemungkinan pada bulan ini baru dua toko modern yang akan kita bongkar. Terkait dua toko modern yang akan kita bongkar terlebih dahulu, sudah kita putuskan, tetapi itu masih kita rahasiakan,” kata Husein, Sabtu. Menurut Lulin Wisnu, versi BPMPP dan Dinperindagkop yang dianggap sudah berizin hanya ada 99 lokasi. Padahal jika dihitung riil jumlahnya hampir 150 lokasi toko modern di Banyumas. Setelah dievaluasi, umumnya melanggar Perda No 3 Tahun 2010 tentang Penataan dan Pembinaan Pasar Tradisional, Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern. “Yang paling parah, kenapa ada beberapa toko modern Alfamart yang berdiri di dekat pasar tradisional dan warungan serta jaraknya tidak sampai 500 meter sesuai amanat perda tetap dibiarkan. Jangan ada kesan Pemkab berpihak,” nilainya. Adil dan Tegas Lulin menyebutkan, hasil temuan DPRD yang dekat pasar tradisional, di antaranya Alfamart di depan Pasar Karanglewas, di Jl Bank dekat Pasar Manis Purwokerto dan di dekat Pasar Banyumas. “Kalau mau adil dan tegas, semua
yang tidak lengkap izinya dan melanggar perda harus ditindak semua,” pintanya. Yoga Sugama, wakil rakyat dari Fraksi Gerindra menyatakan, menjelang pembongkaran 19 toko modern Indomart, pihaknya banyak menerima pengaduan dan laporan, ada sejumlah toko modern yang lain dan diduga melanggar, namun belum disentuh sama sekali oleh Pemkab. “Hampir semua yang dekat pasar tradisional di kecaatan sudah berdiri toko modern. Yang dominan adalah Alfamart dan Indomart, tapi kenaoa yang ditindak baru satu jenis saja (Indomart,red). Jangan sampai masyarakat menilai Pemkab tidak berlaku adil,” kata Yoga. Kabag Hukum Setda Banyumas Srie Yono, menyatakan, 19 toko modern Indomaret merupakan prioritas terdekat yang akan dibongkar. Selain sama sekali tidak memiliki izin alias “bodong”, pemiliknya pernah diundang bersama dengan pemilik toko modern yang lain baik Alfamaret dan pemilik lokal empat bulan lalu, ternyata mereka tidak datang. “Yang belum ada izinnya waktu itu kita undang untuk dibina, segera melengkapi izin. Khusus Indomart malah mengugat Pemkab, Kemudian sudah kita tegur sampai tiga kali juga tidak dihiraukan, akhirnya diputuskan akan dibongkar paksa,” katanya.
Suka Ngemil...
40% Ilegal Sedangkan diluar 19 Indomart, diakuinya memang ada sebagian yang tidak lengkap izinnya. Umumnya sudah memiliki IMB saja, sedangakn izin usaha toko modern (IUTM) kebanyakan tidak ada. Termasuk sejumlah Alfamart. Dari data yang dia pegang, toko modern yang dinyatakan sudah berizin hampir 60 persen, sedangkan 40 persen lebih dipastikan ilegal. “Ini nanti masuk penanganan tahap kedua, termasuk seperti yang dilaporkan teman DPRD Alfamart di dekat Pasar Karanglewas, Pasar Manis maupun Pasar Banyumas juga akan ditindak. Kita malah berterima kasih kalau dibantu ditunjukkan lokasi lain yang diduga melanggar,” ujarnya terpisah. Srie Yono menyatakan, surat peringatan untuk membongkar secara mandiri sudah diberikan kepada 19 toko modern sejak 21 Agustus lalu. Tetapi, hingga kini belum ada tanggapan ataupun inisiasi dari menejemen toko untuk membongkar secara mandiri. “Ya kalau memang nggak dibongkar sendiri, akan kita bongkar paksa. Untuk barang-barang yang ada di dalam toko juga sudah kami peringatkan untuk diamankan terlebih dahulu,” katanya.
“Dentumannya sudah tidak jemengglung lagi, jadinya saya mulai tenang. Beda dengan hari Kamis kemarin, sampai tidak enak makan karena takut,” kata Waritem, warga Desa Limpakuwus Kecamatan Sumbang, Banyumas ditemui Sabtu (13/9) siang. Demikian halnya dengan siswa SMP Negeri 3 Sumbang. Mereka yang tengah pulang sekolah melewati jalur evakuasi, berjalan santai tanpa kepanikan. Hal itu berbeda dengan perjalanan pulang mereka, saat dentuman terkuat terdengar pada Kamis pukul 12.50 WIB. Mereka berlarian karena takut. “Sekarang sudah tidak takut lagi, jadi bisa lebih tenang dan santai, meski tetap waspada,” kata Hesti Oktavia, siswa kelas IX itu. 145 Ribu Masker Meski aktivitas Slamet cenderung menurun, namun Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas tetap menyiapkan berbagai hal kemungkinan. Kepala DKK Banyumas, dr Istanto mengatakan Dinasnya selalu siap jika status Slamet dinaikkan menjadi Awas. Beberapa persiapan sudah dilakukan di antaranya logistik, pemantauan dan
(lil/SMNetwork/G22-02)
tidak makan. Layaknya perokok yang tidak menghisap tembakau sehabis makan pedas, dia juga asam saat sehari tak ngemil beras. ‘’Jadi tiap hari ya mesti ngemil beras,’’ ujar warga Pesantren Kecamatan Tambak itu. Meski kerap mengkonsumsi beras mentah, dia mengaku tidak mengalami dampak aneh. Pencernaan dan perkembangan tubuhnya juga normal. ‘’Kalau untuk makanan utamanya tetap nasi, cuman ngemilnya beras,’’ ungkap dia. (lil-02)
tanaman bisa dilihat di Desa Rawaheng dan Pengadegan Kecamatan Wangon. Warga Desa Pengadegan, Kecamatan Wangon, Slamet mengatakan untuk mendapatkan pasokan air, banyak petani yang harus memanfaatkan pompa air. Melalui mekanisme sewa per jam, petani akan mendapatkan air yang disedot dari Sungai Lopasir. Namun tak semua petani bisa melakukan hal tersebut. “Kalau areal sawahnya jauh dari sungai dan keringnya sawah telah parah maka tidak mungkin dilaksanakan, karena biayanya
dan mengusulkan adanya proyek pompanisasi air untuk pertanian. Selain itu masuknya sarana air bersih dan PDAM juga sangat dibutuhkan warga Purwojati,” kata Camat Purwojati, Eko Heru Surono. Selain di Purwojati, sejumlah areal persawahan di Kecamatan Wangon juga terpaksa dibiarkan kering terbengkalai oleh petani. Tidak adanya sumber air yang dekat untuk pertanian membuat petani membiarkan lahan sawah mereka yang kering pecah merekah. Pemandangan hamparan sawah kering tanpa
Stasiun Besar Purwokerto KELAS
TUJUAN
ARGO LAWU
EKSEKUTIF
ARGO DWIPANGGA
EKSEKUTIF
GAJAYANA
EKSEKUTIF
SOLO GAMBIR SOLO GAMBIR MALANG GAMBIR SURABAYA GAMBIR YOGYAKARTA GAMBIR YOGYAKARTA GAMBIR CILACAP GAMBIR SOLO PASAR SENEN YOGYAKARTA PASAR SENEN YOGYAKARTA PASAR SENEN KUTOARJO PASAR SENEN KUTOARJO PASAR SENEN SURABAYA JAKARTA
EKSEKUTIF
TAKSAKA PAGI
EKSEKUTIF
TAKSAKA MALAM
EKSEKUTIF
PURWOJAYA
EKS/BIS
SENJA UTAMA SOLO
BISNIS
FAJAR UTAMA YOGYA
BISNIS
SENJA UTAMA YOGYA
BISNIS
SAWUNGGALIH UTAMA PAGI
EKS/BIS
SAWUNGGALIH UTAMA MALAM
BISNIS
GAYA BARU MALAM
EKONOMI
kesiagaan. Dalam hal logistik, DKK Banyumas menyiapkan sedikitnya 145 ribu masker. “Saat ini sedia 48.660 makser, cadangan yang ada sekitar 56 ribu, sementara untuk rencana penambahan sebanyak 41 ribu,” sebut Istanto. Selain masker, DKK Banyumas juga menyiapkan beberapa ambulans dan beberapa tenda lengkap dengan fail bad, jenset, lampu, obat, dal lainnya. “Kami siap memobilisasi tiga posko yakni Karangnangka, Rempoah dan Banteran. Di setiap posko standby dua ambulans. Lima sampai enam ambulans disiapkan setiap shift untuk keliling,” katanya. “Pada setiap Posko, juga disiapkan pusat informasi yang berisi data-data korban, data penyakit seperti ISPA, diare, asma, dan trauma lain,” imbuhnya. Selain logistik, pihaknya juga menyiapkan sejumlah hal teknis di antaranya pengerahan petugas, khususnya ahli gizi yang stanby di dapur umum. Penyiapan ahli gizi ini untuk mencegah agar tidak ada makanan yang tercemar. “Selain itu ada dokter triase yang memilah mana pasien yang harus dirujuk ke rumah sakit mana,” katanya. (mg01/SMNetwork,tg-02)
Ratusan Hektar...
“Setelah dirasakan ternyata enak juga. Dan hingga umur 19 tahun ini saya masih melakukan kebiasaan ini,” katanya. Peraih lima besar lomba lari seBanyumas tahun 2007 ini juga mengatakan, kegemarannya mengonsumsi biji padi tanpa dimasak itu juga terbilang tinggi. Dalam sehari, dia bisa menghabiskan seperempat kilogram atau lebih. ‘’Jadi tiada hari tanpa ngemil beras,’’ kata anak kedua pasangan Alm Dasiman dan Musriyah ini. Dia mengaku aneh ketika sehari saja
BIMA
(SMNetwork/tg/05)
Sambungan
Jangan Hanya...
NAMA KERETA API
‘’Saat ini pengerjaan sudah berkisar 30 persen.Insya Allah selesai tepat waktu.Mohon doanya,’’ kata Hadi Suwito Minggu (14/9). Pembangunan Pasar Larangan di wilayah Desa Linggasari disiapkan untuk memindah pasar lama yang berlokasi di kompleks perempatan Kecamatan Kembaran.Hal itu mengingat lokasi perempatan terlalu padat. Sebagaimana disampaikan Kasi Pengelolaan Pasar Disperindagkop Banyumas, Sugeng Wahyudi sebelumnya, pembangunan ditempuh dua tahap. Untuk tahap I sudah dilaksanakan 2013 lalu.
BERANGKAT
01.04 11.53 13.03 22.53 22.41 23.40 21.14 00.13 13.57 10.42 01.50 22.15 11.19 19.42 03.50 20.54 12.34 11.29 02.31 23.12 13.28 09.01 00.28 20.30 16.08 19.57
TARIF Batas Atas
Batas Bawah
NAMA KERETA API
KELAS
TUJUAN
PURWOSARI TANJUNG PRIUK LEMPUYANGAN PASAR SENEN KUTOARJO TANAH ABANG PURWOKERTO JEMBER LEMPUYANGAN PASAR SENEN LEMPUYANGAN PASAR SENEN KEDIRI MERAK JAKARTA KOTA (LEWAT BANDUNG) PURWOKERTO (LEWAT BANDUNG) JAKARTA KOTA (LEWAT BANDUNG) PURWOKERTO (LEWAT BANDUNG) PURWOKERTO SEMARANG TAWANG
600,000
250,000
BENGAWAN
EKONOMI
600,000
250,000
PROGO
EKONOMI
700,000
330,000
KUTOJAYA
EKONOMI
LOGAWA
EKONOMI
BOGOWONTO
EKONOMI ( AC )
GAJAHWONG
EKONOMI ( AC )
KRAKATAU
EKONOMI ( AC )
SERAYU PAGI
EKONOMI
700,000
330,000
550,000
230,000
550,000
230,000
EKS. 400,000 BIS. 300,000 300,000
180,000 150,000 150,000
300,000
140,000
300,000
150,000
EKS. 400,000 BIS. 300,000 400,000
180,000 150,000 180,000
55,000
SERAYU SORE
KAMANDAKA
EKONOMI
EKONOMI
akan mahal. Makanya daerah kawasan bantaran Sungai Lopasir sekarang ini bahkan telah beralih menjadi petani pepaya,” katanya. Di musim kemarau ini fasilitas air irigasi dari Saluran Irigasi Tajum yang mengalir dari wilayah Ajibarangpun belum dapat berfungsi maksimal. Debit air Sungai Tajumpun menurun sehingga aliran air di Saluran Irigasi Tajum yang mengaliri 3100 hektar areal persawahan di Kecamatan Wangon, Rawalo, Jatilawang terlihat surut. (SMNetwork/K37-02)
SUMBER : HUMAS DAOP V PURWOKERTO BERANGKAT
17.12 19.25 04.08 18.02 10.52 18.50 05.40
TARIF Batas Atas
Stasiun Kroya
Batas Bawah
50,000
BERLAKU MULAI 1 JUNI 2014
50,000 40,000
NAMA KERETA API
50,000
KELAS
TUJUAN
BERANGKAT
BANDUNG SURABAYA GUBENG BANDUNG SURABAYA GUBENG BANDUNG SURABAYA GUBENG BANDUNG SOLO BANDUNG SOLO BANDUNG MALANG
13.40 13.49 01.15 00.14 LANGSUNG 22.46 LANGSUNG LANGSUNG 22.06 00.50 00.51 23.45
KIARACONDONG SURABAYA GUBENG KIARACONDONG KEDIRI KIARACONDONG KUTOARJO
LANGSUNG LANGSUNG LANGSUNG LANGSUNG 09.34 02.47
ARGO WILIS
EKSEKUTIF
03.26 12.47 11.55 21.15 17.52 17.20
300,000
140,000
TURANGGA
EKSEKUTIF
300,000
140,000
MUTIARA SELATAN
BISNIS
50,000
180,000
LODAYA PAGI
EKS/BIS
LODAYA MALAM
BISNIS
06.30
35,000
MALABAR
EKS/BIS/EKO
PASUNDAN
EKONOMI
KAHURIPAN
EKONOMI
KUTOJAYA SELATAN
EKONOMI
16.30 05.00 -
35,000 70,000
TARIF Atas
Bawah
650.000
230.000
650.000
230.000
500.000
200.000
EKS. 500.000 BIS. 400.000 EKS. 500.000 BIS. 400.000 EKS. 600.000 BIS. 500.000 EKO. 450.000 55.000
170.000 140.000 170.000 140.000 220.000 180.000 130.000
50.000 35.000
Purbalingga Penerangan Minim Jadi Kendala Evakuasi Senin, 15 September 2014
Simulasi Malam Hari Digelar MREBET- Latihan evakuasi pengungsi bencana erupsi Gunung Slamet digelar oleh Komando Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Slamet Pemkab di Dukuh Liru dan Jumbleng, Desa Binangun, Kecamatan Mrebet. Hasil simulasi menunjukkan, penerangan yang minim masih menjadi kendala evakuasi.
P
ELAKSANA Harian Komando Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Slamet Priyo Satmoko mengatakan, pelatihan evakuasi
pada malam hari sangat perlu dilakukan, mengingat bencana erupsi Gunung Slamet dapat terjadi kapan saja. “Dua kali pelatihan evakuasi dilakukan pada siang hari, saat ini dilakukan malam hari. Dengan pelatihan malam hari, masyarakat jadi lebih siap jika gunung meletus sewaktu-waktu,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) ini. Dari hasil evaluasi pelatihan Sabtu (13/9) malam itu, minimnya penerangan jalan di jalur evakuasi menjadi catatan penting. Sebab, meskipun jalur evakuasi tersebut sudah baik, gelapnya jalan menjadi kendala kendaraan yang melintas pada malam hari. “Namun antusias warga sangat baik. Kesadaran mereka untuk menyelamatkan diri sesuai dengan prosedur yang ditetapkan oleh tim penyelamat,” katanya.
Pelatihan diikuti oleh sekitar 300 warga. Evakuasi dilakukan oleh Tim SAR Gabungan dan Tim 45 yang terdiri atas masyarakat Desa Binangun. Kepala Desa Binangun sebagai Koordinator Tim 45, Maksum mengatakan, tim tangguh ini sebelumnya telah diberi pembekaan oleh BPBD perihal tanggap cepat penanganan bencana erupsi gunung berapi. “Jadi deteksi dini terhadap ancaman erupsi Gunung Slamet dapat dilakukan oleh warga,” kata Maksum. Dandim 0702 Purbalingga Letkol Inf Agustinus Sinaga mengatakan, segala kemungkinan harus disiapkan dalam menghadapi kemungkinan erupsi Gunung Slamet. Baik sarana fisik maupun kesiapan masyarakat untuk mau dievakuasi. “Keselamatan jiwa lebih penting, penyadaran ke masyarakat harus dilakukan agar masyarakat sensitif dan
siap dievakuasi,” katanya. Penurunan Sementara itu, hingga kemarin, aktivitas vulkanik Gunung Slamet mengalami penurunan. Anggota SAR Purbalingga di Dusun Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Slamet Hendrianzah mengatakan, dari pantauan secara visual dari Pos Pendakian Bambangan, asap sulfatra hanya beberapa kali terlihat dan suara dentuman hanya terdengar beberapa kali saja. “Memang di hutan dekat puncak, titik api terlihat. Hal ini disebabkan oleh lontaran lava pijar. Namun kebakaran hutan tersebut berada di wilayah Pemalang. Untuk wilayah Purbalingga masih aman. Sore ini (kemarin) puncak tertutup kabut tebal,” katanya.
(SMNetwork/h82-06)
Progam Penyediaan Air Bersih, Rp 5,3 M Dikucurkan
Nasional
Bantu Usaha Rakyat Miskin, Sengkudaya Diresmikan
HARMAS/PRAYITNO
SEKRETARIS Yayasan Damandiri Subiyakto Djakrawerdaja memberikan sambutan pada peresmian Sentra Kulakan Pos Pemberdayaan Keluarga (Sengkudaya) Kecamatan Bukateja, Sabtu (13/9). PURBALINGGA- Untuk menjadikan produk lokal agar mampu bersaing di daerahnya sendiri, Sentra Kulakan Pos Pemberdayaan Keluarga (Sengkudaya) Kecamatan Bukateja bekerjasama dengan Yayasan Dana Sejahtera Mandiri (Damandiri) Jakarta diresmikan penggunaannya, Sabtu (13/9). Sekretaris Yayasan Damandiri Subiyakto Djakrawerdaja mengatakan, pihaknya menawarkan program kepada Pemerintah Kabupaten Purbalingga untuk ikut andil mengurangi jumlah angka kemiskinan, salah satunya dengan berpartisipasi ikut mendorong berdirinya usaha Sengkudaya tersebut. Selain itu, pihaknya juga menawarkan program kredit kepada usaha mikro, baik yang sudah punya usaha, maupun yang belum memunyai usaha, khususnya untuk warga miskin yang ingin memunyai usaha/warung. “Sentra kulakan dan pemberian kredit tanpa bunga untuk usaha mikro kami tawarkan kepada Pemkab Purbalingga, agar mereka, khususnya para warga miskin yang ingin memunyai usaha/berjualan, dapat mengakses kredit murah tanpa bunga. Program tersebut untuk membantu masyarakat agar kemiskinannya dapat dientaskan,” tutur Subiyakto. Menurutnya, kredit tanpa bunga bagi usaha mikro, diberikan maksimum sampai Rp 2 juta, tapi diwajibkan untuk menabung. Ini yang ditawarkan oleh Damandiri. Sasaran program Sekundaya adalah untuk memperkuat warung-warung kecil yang dimilki oleh keluarga Posdaya, khusunya keluarga tidak mampu yang ingin memiliki warung/berusaha. (pt/06)
RSUD Siap Tangani Korban Erupsi
HARMAS/SMNETWORK/RYAN RACHMAN
PARA pejabat meresmikan Pamsimas di Kemangkon, beberapa waktu lalu. PURBALINGGA- Pemkab mengucurkan dana sebesar Rp 5,3 miliar, baik dari APBN maupun APBD untuk program penyediaan air bersih. Dana tersebut untuk membangun instalasi air bersih di desa-desa rawan kekeringan saat kemarau. Kepala Seksi Prasarana dan Penyehatan Lingkungan Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaa Umum (DPU) Hadiono mengatakan, dana tersebut dibagi menjadi tiga program, yaitu Program Nasional
Penyediaan Air Minum dan Santasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) sebesar Rp 2,2 miliar, peningkatan Pamsimas sebesar Rp 1,2 miliar, dan Sistem Penyediaan Air Bersih Secara Sederhana (Sipas) sebesar Rp 1,9 miliar. Untuk program Pamsimas akan diberikan kepaa 10 desa, yaitu Desa Lumpang dan Brakas, Kecamatan Karanganyar; Desa Losari, Kecamatan Rembang; Desa Timbang, Kecamatan Kejobong; Desa Karangasem,
Kecamatan Kertanegara; Desa Cendana, Kecamatan Kutasari; Desa Karangsari, Kecamatan Karangmoncol; Desa Binangun, Kecamatan Mrebet; Desa Siwarak, Kecamatan Karangreja; dan Desa Karangmalang, Kecamatan Bobotsari. Enam Desa Adapun untuk program peningkatan Pamsimas, akan diberikan kepada enam desa yaitu Desa Pagerandong, Kecamatan Kaligondang; Desa
Kedarpan, Kecamatan Kejobong; Desa/Kecamatan Kemangkon; Desa Bojong, Kecamatan Mrebet; Desa/Kecamatan Pengadegan; dan Desa Tegalpingen, Kecamatan Pengadegan. “Program ini untuk peningkatan Pamsimas yang sudah dibangun di desa-desa tersebut. Pengembangan misalnya untuk menambah instalasi air bersih ke rumah warga. Kami masih menunggu DIPA turun,” katanya, barubaru ini.
Sementara untuk program Sipas, akan diberikan kepada delapan desa di tujuh kecamatan. Desa tersebut yaitu Desa Bandingan, Kecamatan Kejobong; Desa Cipaku, Kecamatan Mrebet; Desa Kasih, Kecamatan Kertanegara; Desa Serang, Kecamatan Karangreja; Desa Danasari, Kecamatan Karangjambu; Desa Pasunggingan dan Panunggalan, Kecamatan Pengadegan; dan Desa Karangnangka, Kecamatan Bukateja. (SMNetwork/h82-06)
62 SMP Ikuti Lomba Mapsi PURBALINGGA- Ratusan siswa dari 62 SMP negeri dan swasta se Kabupaten Purbalingga mengikuti lomba Mata Pelajaran dan Seni Islami (Mapsi), Minggu (14/9). Lomba digelar di SMK Muhammadiyah 1 dan aula Dinas Pendidikan. Jenis lomba adalah cerdas cermat Pendidikan Agama Islam, Tilawah Alquran, dan Tartil Alquran. ‘’Kemudian Kaligrafi, Pidato, Tahfiz Alquran Juz 1 dan Juz 30, serta hadroh klasik. Para juara 1 akan mewakili lomba serupa tingkat provinsi, November mendatang,’’ kata Ketua Panitia Yusuf. Dia menuturkan, lomba ini bertujuan untuk mendorong dan mengembangkan potensi, serta menyalurkan minat dan bakat siswa di bidang pengetahuan dan seni Islam. ‘’Menggali dan memupuk kreativitas siswa dalam seni Islam, memperluas rasa dalam upaya pembentukan karakter siswa, meningkatkan ukhuwah Islamiyah,’’ katanya.
Tingkatkan Peran PAI Selain itu juga untuk meningkatkan peran Pendidikan Agama Islam (PAI) pada diri siswa dalam kehidupan pribadi, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. ‘’Untuk melahirkan siswa yang memenuhi standar kompetensi Agama Islam tidak cukup hanya mengasah kemampuan dalam konsep melainkan juga penerapannya,’’ terang guru SMP 1 Bukateja itu. Sementara Kepala Dinas Pendidikan Tri Gunawan menyambut positif diadakannya lomba Mapsi itu. Dia juga mengapresiasi tingginya antusiasme sekolah dalam mengikuti lomba itu. ‘’Kami berharap melalui lomba ini dapat meningkatkan motivasi siswa dalam mendalami, menghayati dan mengamalkan ajaran Agama Islam dalam kehidupan sehari-hari,’’ katanya. Di samping itu menurut Tri Gunawan, kegiatan itu diharapkan juga dapat mewujudkan siswa yang memiliki keberanian berkompetisi dalam meraih sebuah prestasi yang unggul. (SMNetwork/f10-06)
HARMAS/SMNETWORK/ARIEF NOEGROHO
SEORANG siswi mengikuti Lomba Mapsi yang digelar Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) PAI SMP, Minggu (14/9).
PURBALINGGA- RSUD dr Gutheng Tarunadibrata siap menangani korban jika terjadi erupsi Gunung Slamet. “Kami siap menangani korban erupsi,” kata Direktur RSUD dr Jusi Febrianto. Dia menjelaskan, kapasitas tempat tidur di RSUD mencapai 213 buah. Jika jumlah korban erupsi melebihi kapasitas maka pihaknya akan mengubah ruang tunggu pasien rawat jalan. ‘’Kami akan mengubah ruang tunggu pasien rawat jalan menjadi bangsal sementara untuk merawat korban erupsi. Ada 20-30 pasien yang bisa dirawat sementara di ruangan itu,’’ katanya. Sedangkan jika korban yang datang lebih banyak lagi maka RSUD akan mengubah ruangan lain menjadi ruang perawatan sementara. Sehingga bisa memuat lebih banyak pasien darurat itu. ‘’Secara umum kami sudah siap, baik tenaga maupun logistik obat-obatan. Jika di ruang IGD banyak korban maka kami akan panggil perawat bangsal untuk diperbantukan di IGD,’’ katanya.
Selain itu juga para perawat dan petugas yang sedang tidak tugas atau libur akan diperintahkan datang ke RSUD untuk merawat korban erupsi. ‘’Kami sudah mengantisipasi kejadian darurat sejak Lebaran lalu. Biasanya kalau terjadi erupsi maka korban terbanyak adalah mengalami luka bakar dan infeksi saluran pernafasan,’’ katanya. Siapkan Obat-obatan Karena itu pihaknya telah menyiapkan logistik obat-obatan yang cukup untuk merawat pasien korban erupsi. Meski demikian, pasien regular tetap dilayani dengan baik. Jusi menambahkan, belum lama ini pihaknya sudah mengikuti simulasi penanganan korban bencana gunung meletus di Bumi Perkemahan Munjulluhur, Karangbanjar. ‘’Dalam simulasi itu, telah terjadi korban erupsi di Munjulluhur. Petugas kesehatan mendatangi lokasi bencana dan membawa korban ke RSUD untuk menjalani perawatan,’’ tuturnya. (SMNetwork/f10-06)
Banjarnegara-Kebumen Kinerja DPRD Belum Optimal BANJARNEGARALantaran belum ditetapkannya pimpinan DPRD yang definitif berikut alat kelengkapan Dewan, maka kinerja wakil rakyat hingga kini belum bisa optimal.
K
ETUA Sementara DPRD Saeful Muzad mengatakan, pihaknya menyarankan kepada rekan-rekan Dewan untuk mulai beradaptasi dan melaksanakan tugas, meski baru di tingkatan fraksi. “Bila memungkinkan juga mengoptimalkan tugas, meski
baru secara pribadi,” ujarnya, Sabtu (13/9). Ditambahkan, usulan pimpinan sementara tinggal menunggu SK gubernur. Diusulkan sebagai ketua yakni Saeful Muzad (PDIP). Adapun wakil ketua diusulkan tiga orang yakni Bawono (Partai Golkar), Indarto (PPP) dan Bambang PS (PAN). ‘’Setelah terbentuk pimpinan definitif, baru bisa dilakukan pembahasan tata tertib DPRD. Kemudian dilakukan pembentukan alat kelengkapan Dewan, seperti komisi, badan anggaran, badan legislasi dan lainnya,’’ ungkapnya. Untuk membekali pengetahuan terhadap tugas pokok dan fungsinya, semua anggota DPRD masa
HARMAS/SMNETWORK/M SYARIF SW
Saeful Muzad keanggotaan 2014-2019 akan mengikuti bimbingan teknis di Semarang, mulai 25-29 September mendatang. ‘’Bimbingan teknis penting, apalagi sebagian besar
merupakan wajah baru di Dewan. Ini sebagai bekal dalam melaksanakan tugas sebagai wakil rakyat,’’ ujarnya. Mengingat padatnya agenda internal tersebut, diprediksi anggota DPRD bisa melaksanakan tugas secara normal pada pertengahan Oktober mendatang. Saat itu mereka sudah ditunggu pembahasan kebijakan umum anggaran (KUA) serta prioritas dan platform anggaran sementara (PPAS) untuk APBD 2015. ‘’Meski belum optimal betul, namun tidak ada salahnya kerap ke kantor DPRD siapa tahu ada warga yang akan menyampaikan aspirasi. Memang bisa saja serap aspirasi langsung ke lapangan atau konstituen, tidak harus di
kantor,’’ ujarnya.
Forkom LMDH Akan Dihidupkan Lagi
Jangan Segan Dia juga mengimbau kepada masyarakat untuk jangan segan ke DPRD bila akan menyampaikan aspirasi. Sebab itu juga merupakan rumah rakyat, jadi menurutnya tak perlu takut. Mengenai fungsi pengawasan, apalagi kini sudah banyak kegiatan yang berjalan dan banyak juga yang belum berjalan, menurut Saeful, hal itu bisa dilakukan dengan optimalkan potensi tiap anggota DPRD. Dia sendiri masih kerap sidak atau langsung mengunjungi ke lokasi kegiatan atau pun memenuhi undangan warga terkait keluhan pelayanan publik.
BANJARNEGARA- Perhutani Bagian Kesatuan Pangkuan Hutan (BKPH) Banjarnegara berupaya menghidupkan kembali peran Forum Komunikasi (Forkom) Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH). Langkah tersebut dilakukan untuk mendorong agar LMDH lebih kreatif dalam melakukan kegiatan kehutanan. Kepala BKPH Perhutani Toto Swaranto mengatakan, pihaknya mendorong agar LMDH yang berada di wilayahnya semakin kreatif dalam melaksanakan kegiatannya. Karena itu, peran Forkom LMDH yang sudah ada diharapkan bisa semakin ditingkatkan. “Sebenarnya Forkom LMDH sudah ada, hanya saja memang masih kurang gregetnya,” katanya. Karena itu, untuk menghidupkan lagi peran Forkom LMDH, pihaknya akan memfasilitasi sekretariat sebagai tempat koordinasi dan saling tukar pengalaman antar-LMDH. Diharapkan, dengan adanya sekretariat itu, maka LMDH bisa berkoordinasi dan berdiskusi untuk memajukan lembaganya masing-masing. “Lokasi untuk sekretariat Forkom LMDH kami siapkan di Pagedongan,” ujarnya. (SMNetwork/k36-06)
(SMNetwork/h25-06)
Pola Tanam Masih Belum Serempak Tak Matikan Tungku Rumah Nyaris Terbakar
Nasional
KEBUMEN- Rumah Dargono (65) di Gang Warudoyong, RT 01/RW 02 Desa Klapagada, Kecamatan Gombong nyaris ludes terbakar, Minggu (14/9) sekitar pukul 11.00. Beruntung kebakaran itu segera diketahui tetangga korban yang melihat asap dari dapur. Korban bersama tetangga pun berusaha mematikan api dengan air dan pasir. Sebagian warga berinisiatif meminjam alat pemadam api ringan (APAR) kepada SPBU Klapagada dan menghubungi pemadam kebakaran BPBD Kebumen. Kepala Seksi Kegawatdaruratan BPBD Arif Rahmadi mengatakan, saat tim damkar sampai lokasi 30 menit kemudian, api sudah dapat dilokalisir warga. Namun tabung gas elpiji 12 kg masih menyala dan tidak ada yang
berani mematikan. Tabung gas itu kemudian dievakuasi dan berhasil dimatikan oleh tim damkar. “Kami mengapresiasi kepada warga yang secara cepat melapor ke BPBD. Meski baru asap yang menggumpal, hal tersebut dapat meminimalisir kerugian yang lebih besar,” ujar Arif Rahmadi seraya menyebutkan kerugian material mencapai Rp 2 juta. Adapun kebakaran itu bermula saat ibu korban sedang memasak menggunakan tungku kayu bakar dan kompor gas. Setelah selesai menggunakan kompor gas langsung di matikan. Sedangkan tetapi tungku kayu tak dimatikan. Saat ditinggal keluar rumah tetangga melihat asap yang berasal dapur dapur korban.
(SMNetwork/j19-06)
BANJARNEGARA- Pola tanam para petani yang saat ini masih belum serempak, dinilai berpotensi terhadap beberapa hal buruk pada tanaman. Bahkan pola tanam yang tidak serempak itu berpotensi menyebabkan puso atau gagal panen. Kepala Dinas PSDA dan ESDM Doni Sutrisno mengatakan, pola tanam tersebut sudah diatur dalam peraturan Bupati Nomor 611/III tahun 2013 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pola Tanam dan Rencana Tata Tanam untuk Sawah. Pada peraturan tersebut sudah diatur bahwa pola tanam harus dilaksanakan serentak, yaitu padi dan palawija. “Masih banyak petani yang tidak memperhatikan ketentuan pola tanam yang sudah diatur pemkab melalui peraturan bupati tersebut,” katanya. Lebih jauh dia menjelaskan, musim tanam dan jenis tanaman yang tidak serempak sangat berpotensi pada meningkatnya serangan hama pada tanaman. Melalui langkah pengeringan saluran irigasi yang dilakukannya, sebenarnya dapat menjadi media untuk memutus rantai hama pada tanaman. Menjadi Penyebab Namun seringkali justru adanya langkah ini dinilai oleh para petani sebagai hal yang menjadi penyebab gagal panen karena ketiadaan air.
Senin, 15 September 2014
Selain untuk memutus rantai hama penyerang tanaman padi, pola tanam yang teratur ini juga untuk miminimalkan kemungkinan terjadinya puso akibat kekurangan iar. Dikatakannya, saat ini sungai yang menyuplai saluran irigasi di Kabupaten Banjarnegara tidak mencukupi untuk memasok air secara terusmenerus. Di Kabupaten Banjarnegara sendiri, terdapat dua saluran irigasi utama yakni Blimbing dan Clangab. Untuk saluran induk Blimbing, penggiliran air dilakukan dengan sistem sembilan hari mengalir dan lima hari kering. Adapun untuk saluran induk Clangab, penggiliran air dilakukan dengan sistem lima hari mengalir dan tiga hari kering. Saat ini sendiri air sedang dialirkan. Terpisah, Bupati Sutedjo Slamet Utomo yang juga Ketua HKTI mengatakan, sudah berupaya agar petani mematuhi ketentuan tentang pola tanam ini. Hanya saja memang diakuinya hal itu tidaklah mudah. Karena selalu saja ada alasan yang dikemukakan oleh para petani. Di antaranya kekhawatiran tidak optimalnya produktivitas tanaman. Melalui tenaga penyuluh yang tersebar di seluruh kecamatan, pihaknya juga terus mengintensifkan sosialisasi tentang pola tanam secara serempak kepada petani. (SMNetwork/j3-06)
Dewan Belum Bisa Bentuk Komisi KEBUMEN- DPRD hingga saat ini belum bisa membentuk alat kelengkapan Dewan berupa komisi-komisi. Salah satu kendalanya karena hingga saat ini Panitia Khusus (Pansus) Tata Tertib DPRD belum merampungkan tugasnya. Ketua Pansus Tata Tertib DPRD Cipto Waluyo kemarin mengungkapkan, pihaknya sejak menerima tugas per 3 September lalu diberi waktu selama satu bulan untuk merampungkan Tata Tertib DPRD. Adapun Pansus Tata Tertib DPRD itu memunyai tanggung jawab membuat Peraturan DPRD sebagai acuan kinerja Dewan selama lima tahun ke depan. Cipto Waluyo menyatakan, saat ini Pansus sudah mengadakan beberapa kali rapat. Salah satu yang disepakati yakni akan segera melakukan studi banding ke Mendagri berkait mekanisme pembentukan alat kelengkapan DPRD. Namun dalam pembentukan alat kelengkapan Dewan itu masih akan mengacu pada ketentuan yang berlaku selama ini dan belum mengadopsi Undang-Undang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3). (SMNetwork/b3-06)
Pangkas Tikungan, Jembatan Wonokromo Mulai Dibangun
HARMAS/SMNETWORK/SUPRIYANTO
SEJUMLAH pekerja mengangkut rangkaian besi untuk dijadikan dasar jembatan dalam pembangunan Jembatan Wonokromo, Kecamatan Alian. KEBUMEN- Setelah melebarkan Jembatan Sawangan pada 2011, pemkab melanjutkan dengan membangun Jembatan Wonokromo, Kecamatan Alian. Pekerjaan fisik pembangunan jembatan
dengan nilai pekerjaan Rp 1,46 miliar tersebut dilaksanakan oleh CV Alam Raya. Dari pantauan di lapangan, pembangunan jembatan yang terletak di jalur Sawangan-Padureso tersebut baru
pada tahap pembuatan dasar jembatan. Tampak para pekerja merangkai besi yang akan digunakan untuk dasar pilar jembatan. Pekerjaan itu ditargetkan sudah selesai dalam 150 hari kalender. Berbeda dari pengerjaan Jembatan Sawangan yang dilebarkan, Jembatan Wonokromo tidak melebarkan jembatan lama. Namun dengan membangun jembatan baru di bersebelahan dengan jembatan lama. Jembatan baru di desa kelahiran Bupati Buyar Winarso tersebut dibangun memotong tikungan, sehingga meluruskan jalan. “Permasalahan jalan di jembatan itu adalah adanya tikungan yang mengakibatkan rawan kecelakaan. Untuk itu jembatan baru dibangun diluruskan memotong tikungan,” ujar Kepala Bidang Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Haryono Wahyudi, Minggu (14/9). Haryono Wahyudi menyampaikan, setelah jembatan baru selesai dibangun, jembatan lama akan tetap difungsikan. Kendaraan dari arah barat ke timur nantinya akan melalui jembatan baru. Sedangkan kendaraan dari arah sebaliknya akan menggunakan jembatan lama. “Ini
diterapkan untuk memperlancar arus lalu lintas dan mencegah terhadinya kecelakaan,” imbuh Wahyudi. Tiga Jembatan Lebih lanjut, dia menyampaikan, selain Jembatan Wonokromo, tahun 2014 pemkab membangun tiga jembatan lain, yakni Jembatan Kalijaya, Kecamatan Alian yang dibangun melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Transportasi Perdesaan sebesar Rp 500 juta. Kemudian Jembatan Wonosari-Sumberadi Kebumen dari APBD sebesar Rp 2 miliar dan Jembatan Nyaibu, Kecamatan Sadang dibangun melalui peningkatan jalan dari dana bantuan provinsi (Banprov) sebesar Rp 3,25 miliar. “Khusus untuk Jembatan Kalijaya, akhir Oktober sudah bisa dimanfaatkan,” ujar Haryono Wahyudi. Program pembangunan infrastruktur jalan bidang Bina Marga tahun 2014, menurut Haryono Wahyudi, terdiri atas empat program, yakni rehabilitasi/pemeliharaan jalan dan jembatan, pembangunan infrastruktur perdesaan, peningkatan jalan dan jembatan dan program pembangunan turap/talut/bronjong. (SMNetwork/j19-06)
HARMAS/WIDODO SAPTYANTO
PARA personel TNI dan Polri membaur dengan masyarakat membangun jalan yang menghubungkan Dukuh Karangasem-Dukuh Ampel, Desa Karangsari, Kecamatan Kebumen, kemarin.
TNI-Polri dan Warga Bangun Jalan Desa KEBUMEN- Sedikitnya 60 personel Polri diterjunkan untuk membantu pembangunan jalan Desa Karangsari, Kecamatan Kebumen, kemarin. Bersama dengan TNI dan masyarakat setempat, mereka membangun jalan yang menghubungkan Dukuh Karangasem dengan Dukuh Ampel. Jalan sepanjang 200 meter dan lebar 3 meter dikerjakan secara bergotong royong dan menggunakan sarana prasarana swadaya masyarakat setempat. Dipimpin oleh Kasubag SDM AKP Basirun dan Kapolsek Kebumen AKP Mawakhir, kerja bakti dimulai pukul 07.00 dan berakhir pukul 10.00, kemudian dilanjutkan oleh warga sampai sore hari. Kepala Desa Karangsari Indarta menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Polri dan TNI yang telah bersama sama membantu pelaksanaan pembangunan jalan desa. (do-06)
Sambungan Didi Ngantuk... Bosa gutul nggon kedadeyan, persis 20 meter kulon pom bengsin Linggasari, neng arepane montor ya agi laju mobil Suzuki APV plat nomere B 1837 UZZ desupiri Eko Susilo (48), wong Kompleks Jasindo RT 01 RW 04 Kecamatan Mekarsari, Cimanggis Kabupaten Depok, Jawa Barat. Merga ngantuk lan keselen, apa maning jarake wis kadhung pedhek, dadine montor
sing detumpaki Didi malah nyruduk mobil ngangsi serune pol. Merga nyrudug mobil sing atos, Didi karo montore ya ngguling neng aspalan. Montore Didi ya lumangyan parah, nek Didi tugel sikil tengene. Wong-wong sing padha krungu suara jeggggggger, kradak brukkkk ya gageyan nulungi kahanan sing cilaka. Didi gageyan degawa maring Rumah Sakit
Siaga Medika Banyumas men olih pertamba. Nek ujare Kasat Lantas Polres Banyumas, AKP Irham Kustarto pas detilpun mbeneraken kedadeyan cilaka kuwe. Irham ya ngomong nek dheweke esih nylidiki perkara kuwe. Nek siki tunggangan loro sing padha kacilakan esih deamanaken neng Kantor Satlantas Polres Banyumas. “Sekang kasil olah TKP karo omongane
Ujare Kanca... DPRD iri dengan fasilitas eksekutif,sing jeneng manungsa ya akeh kurange. Kerja dulu sing bener, wis rumangsa gawe becik go masyarakat apa urung, wis rumangsa gawe apik meng masyarakat apa urung. Wis rumangsa aweh sesuatu go bangsa kiye apa urung,angger urung tah suka prihatin disit. Fasilitas apike kaya ngapaha angger kinerjane mlempem ya cuma,ngarah senenge dewek tok.. (+6285725530560) KADER Parpol yang baik dan melaksanakan AD/ ART partai pasti berjuang untuk membesarkan partenya bukan berpindah pindah parte untuk mencari jabatan. Mari kita lihat riwayat hidup orang yang setelah menjadi Kepala Daerah lalu tidak tunduk kepada partenya itu sering berganti parte atau tidak. (+6281391240391) YANG terhormat klinik dr T di jln raya Baturraden rempoah pelayanan lbh ditingkatkan lagi banyk pasien yg mengeluh karna pelayanan jam praktek yg kurang pas jadi pasien ga menunggu smpi 2/3 jam. (+6283823521970)
seksi, kacilakan kuwe kayane merga sing numpak montor kekeselen lan ngantuk. Ningen nyong lan kanca-kanca esih nylidiki lewih adoh men ngerti sing nyebabaken kacilakaan kuwe. Nyong weling nek padha numpak tunggangan padha sing ngati-ati, nek ngantuk ya leren dhisit,” welinge Irham. (rhm-02)
Misuh:
Marah Esuk-esuk koh wis mulai misuh-misuh ana apa janee? Pagi-pagi sudah marah-marah, ada apa sebenarnya?
Mlorod:
Merosot Kuwe bocahe mlorod sekang gendhongan mengko gigal. Itu anaknya merosot dari gendongan, nanti jatuh.
Moh:
Tidak mau Wis awan kon mangkat sekolah moh bae. Sudah siang suruh berangkat sekolah tidak mau saja.
Sing Uripe... ANTRI ambil STNK dari jm 8 mpe jm 2 belum jadi. Setelah sya tanyakan, katnya ga ada data, dan STNK-ya ga ada. Padahal STNK sdah saya tumpuk dari jam 8. Setelah ditunggu sampe jm 4 baru bisa jadi. Ternyta STNK motor saya tanpa sngaja di kntongin petugasnya... Wah..wah.. Gimana sich playananya..(+6289632696059) SEPERTINYA masa jabatan DPR idealnya 6 bulan saja, buktinya seteleh MD3 disahkan, langsung RUU PILKADA mati2an untuk disahkan secepatnya. Ini untuk rakyat, apa partai dan kelompok? Sepertinya bencana sudah menanti Indonesia, karena para pemimpin tidak amanah, elit berebut jabatan, yang tidak sepaham dihujat. (+6285647541162) MEMANG benar televisi sekarang banyak menayangkan politik dan sinetron. Makanya aku jarang nonton tivi, aku sekarang lebih suka dengerin radio, dan baca koran Harmas. Aku cari informasi lowongan kerja lewat radio dan koran Harmas ..koran kesayangan ku. (Indra, Colongok – 6282138371628)
Kae wakil rakyat bayarane dhuwur pemimpine arep olih duwit bengsing patang jutahan sewulan,’’ jere bapane. ‘’Bengsin sing istimewa arane pertamax,’’ Blokeng melu nyelani. ‘’Ko deneng ngerti sekang mendi Keng?’’ takone Man Tano. ‘’Lho batir sekolah inyong mbok ana sing dadi anake wakil rakyat,’’ semaure Blokeng kambi jegigisan. ‘’Tampane kuwe 350 liter sewulane, dadi gunggung kepruk ngasi patang jutaq wong seliter pertamax ngasi rolas ewu,’’ Guru Sikun nambahi. ‘’Mangkane jere uga arep olih mobil anyar,’’ ujare biyunge. ‘’Inyong krungu jere ruang ketua dewan nemba direhgab ngasi satus juta punjul, kuwe kepriwe?’’ takone Kang Rowes. ‘’Kuwe bapane mbok melu nglabur neng kana kaya ngapa gambarane ruangan pimpinan wakil rakyat,’’
omonge Man Tano maning. ‘’Sing nggarap ya pemborong. Mung sekleraman inyong pancen weruh keton semanger pisan,’’ semaure bapane. ‘’Deneng esih ana sing mangluh jere ruangan wakil rakyat kalah karo kepela dines. Sing jere Wcne mambu, ana ruangan sing los-losan ora dipetak-petak?’’ kaki Alas melu nylemod. ‘’Lah wateke menungsa ya langka mareme. Degajih dhuwur jere ruang kerjane ora kepenak, nggo alesan bae kuwe tah,’’ omonge Guru Sikun. Gole kandhahan tambah buket, desambi mangan cimplung boled karo ngumbe teh tubruk. Ora krasa sekang tajuge Kyai Patekur wis ana kumandhang adzan Dzuhur. Sing padha jagongan banjutan padha pamitan maring bapane. Angger detut-tutna mikir nasibe wong cilik tah langka poge ndean. (02)
Methangkring: Bertengger Deneng kaya ayam, njagonge methangkring. Kok seperti ayam, duduknya bertengger Mentala:
Sampai hati Inyong ora mentala weruh kaki-kaki esih golet pangan. Saya tak sampai hati melihat kakekkakek masih cari makan. Dejukut sekang tembung arian basa banyumasan-dw
Cilacap
Senin, 15 September 2014
Melalui Gerakan Infak, Warga Bedah Rumah Tidak Layak Huni CILACAP - Puluhan warga RT 02 RW 16, Kelurahan Sidanegara, Kecamatan Cilacap Tengah dibantu anggota TNI dari Koramil 01/Cilacap, bergotongroyong membangun rumah untuk Wagimin (67), warga setempat. Kegiatan tersebut disaksikan Kepala Kelurahan Sidanegara, Kusmedi dan Danramil 01/Cilacap Kapten Inf Thomas Ponimin bersama sejumlah tokoh masyarakat setempat.Thomas menyerahkan bantuan semen untuk menunjang kegiatan pembangunan rumah tersebut.Bantuan diterima Wagimin disaksikan Kusmedi dan Ketua RT 02 RW 16, Joko Widoko. Kegiatan tersebut dilakukan karena warga merasa iba melihat nasib keluarga Wagimin.Selama ini Wagimin bersama istrinya, Marsinah (60) tinggal satu rumah dengan ketiga anaknya yaitu Wagino, Wagiman dan Baryanto. Padahal Wagino, Wagiman dan Baryanto sudah mempunyai istri dan anak sehingga dalam satu rumah terdapat empat kepala keluarga yang terdiri atas 10 jiwa. “Tapi anaknya Baryanto, beberapa hari yang lalu, meninggal dunia,” kata Wagimin, Minggu (14/9). Laki-laki tua yang sehari-hari bekerja sebagai buruh tani tersebut mengaku senang karena dibuatkan rumah oleh warga.Rumah sederhana berukuran 5 x 7 meter itu didirikan di atas tanah milik Joko Widoko, Ketua RT 02 RW 16. Pembangunan rumah tersebut dibiayai dengan uang infak warga Kelurahan Sidanegara.Uang infak tersebut dikumpulkan melalui gerakan infak Rp 1.000 per KK yang dilakukan pihak kelurahan.”Di Kelurahan Sidanegara ada gerakan infak Rp 1.000 per KK yang
dilakukan setiap bulan.Gerakan infak ini diadakan untuk membiayai kegiatan bedah rumah.Uang infak dikumpulkan ketua RT masing-masing, lalu disetorkan ke bendahara gerakan infak,” kata Joko Wahono, Sekretaris Gerakan Infak Rp 1.000, kemarin. Dijelaskan, sebulan uang infak yang terkumpul rata-rata Rp 3 juta karena belum semua warga melaksanakan gerakan tersebut.Uang infak tersebut digunakan untuk memperbaiki rumah warga yang tidak layak huni. Setiap rumah mendapat bantuan stimulan dari uang infak sebesar Rp 5 juta. Berhubung bersifat stimulan maka jika dalam kegiatan perbaikan masih terdapat kekurangan biaya maka akan ditanggung secara swadaya oleh warga setempat. Hal itu sudah menjadi kesempatan seluruh Ketua RT dan Ketua RW di Kelurahan Sidanegara. Ketua Gerakan Infak Rp 1.000, Taslim mengatakan, di Kelurahan Sidanegara masih terdapat sekitar 150 rumah tidak layak huni. Kemudian pada 2012 lalu pihak kelurahan bersama ketua RT dan RW sepakat mengadakan mengadakan gerakan infak Rp 1.000 per KK.Namun kegiatan tersebut baru berjalan efektif pada 2013.”Kalau semua warga mau infak Rp 1.000 sebulan, semestinya sebulan terkumpul uang Rp 8 juta lebih.Tapi karena belum semua warga infak, uang yang terkumpul hanya sekitar Rp 3 juta sebulan,” katanya. Meski demikian, lanjut Taslim, sampai saat ini gerakan tersebut telah memperbaiki sembilan rumah tidak layak huni.Setiap rumah mendapat Rp 5 juta, berarti uang infak yang telah tersalurkan Rp 45 juta. (SMNetwork/ag/05)
Nasional
SMNetwork/Agus Sukaryanto
BANGUN RUMAH: Warga bersama anggota TNI dari Koramil 01/Cilacap sedang bergotong-royong membangun rumah untuk Wagimin.
100 Warga Operasi Katarak Gratis CILACAP - Sebanyak 100 warga mengikuti operasi katarak gratis yang diselenggarakan Pertamina Refinery Unit (RU) IV dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cilacap. Operasi dilangsungkan di Pertamina Hospital Cilacap. Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cilacap, Bambang Toedjino, mengatakan, operasi katarak gratis ini memanfaatkan momen peringatan Hari Ulang Tahun ke-69 PMI . “Karena kita tahu bahwa dari kasus kebutaan yang ada 70 persen diantaranya disebabkan oleh katarak.Untuk itulah sesuai dengan tema Hari Ulang Tahun PMI tahun 2014 ini yaitu Totalitas Tanpa Batas Untuk Kemanusiaan maka kiranya tepat diselenggarakannya kegiatan semacam ini,” kata Bambang, disela-sela pelaksanaan operasi katarak di Rumah Sakit Pertamina atau Pertamina Hospital Cilacap (PHC), Minggu (14/9). Dalam kesempatan yang sama General Manager Pertamina RU IV Cilacap Edy Prabowo, menjelaskan, operasi katarak tersebut berlangsung selama dua hari yaitu 13-14 September. Pada hari pertama, lanjut dia, operasi katarak diawali dengan screening (pemeriksaan, red) mata calon pasien oleh tim Persatuan Dokter Ahli Mata Indonesia (PERDAMI) cabang Yogyakarta yang dipimpin langsung
’Masih Beruntung Hanya Dicopot, Bukan Dipecat’ Suripto Kehilangan Jabatan Kabid Dikdas Disdikpora
Harmas/Wagino
OPERASI KATARAK: Tim medis sedang melakukan operasi di ruang operasi Pertamina Hospital Cilacap (HPC). oleh Profesor Dr. Suhardjo, SU SpM (K). “Proses screening dilakukan di halaman markas PMI Cilacap, sedangkan pelaksanaan operasinya dilakukan di Rumah Sakit Pertamina (PHC) Cilacap),” jelasnya. Disebutkan, jumlah warga yang
mendaftar sebanyak 213 orang, namun yang lolos seleksi sebanyak 110 orang. Sedangkan, lanjut dia, yang dioperasi berjumlah 100 orang.”Program ini sifatnya berkelanjutan sehingga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat secara utuh,” paparnya. (gn/05)
CILACAP - Setelah melakukan rotasi 235 pejabat pada 28 Agustus, Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji kembali merotasi sejumlah pejabat struktural dan fungsional Pemkab Cilacap. Dari 16 pejabat eselon III dan IV yang diganti, salah satunya adalah Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Cilacap.
P
ELANTIKAN dan pengambilan sumpah tersebut diwakili Sekda Sutarjo di Pendopo Wijayakusuma Cakti Cilacap, Jumat (12/9). Jabatan Kabid Dikdas Disdikpora Cilacap yang semula dijabat Sucipta kini digantikan Nunung Sugiyono yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala
UPT Disdikpora Cilacap Tengah. Tragisnya Sucipta tidak masuk dalam 16 pejabat yang dilanti, dirinya tidak menduduki jabatan apapun alias non job. Beredar kabar pergantian Sucipta karena dirinya telah melakukan kesalahan fatal, sehingga jabatan sebagai Kabid Dikdas Disdikpora dicopot dan menjadi staf biasa. Belum diketahui secara pasti kesalahan yang telah lakukan Sucipta sehingga sampai kehilangan jabatan yang telah diduduki selama dua tahun. Terkait hal itu, Humas Setda Cilacap Taryo membantah jika Sucipta dicopot dari jabatannya. “Pak Cipta mengajukan pensiun dini, mau alih profesi jadi wirausaha,” ujar Taryo singkat, kemarin. Sementara salah seorang pejabat di kantor Disdikpora Cilacap yang enggan disebutkan namanya mengatakan, kalau hanya sekadar dicopot jabatannya itu masih sangat halus untuk sebuah kesalahan yang fatal.”Masih beruntung hanya dicopot, bukan dipecat,” ujarnya yang enggan membeberkan kesalahan fatal apa yang dimaksud. (gn/05)
Sawah Mengering, Tanah Dikeruk Untuk Pembuatan Batu Bata
ADIPLA – Kemarau yang berlangsung membaw berkah buruh di Adipala. Mereka yang selama ini harus bersusah payah mencari galian dan membeli tanah untuk dipasok ke sejumlah pengrajin bata, kini mereka bisa mengambil tanah disawah yang kering secara cuma-cuma alias gratis. Akibat musim kemarau yang melanda wilayah Kabupaten Cilacap, puluhan ribu hektare areal persawahan mengering. Kondisi itu dimanfaatkan sebagian petani yang memiliki sawah namun permukaannya lebih tinggi dari saluran irigasi untuk mengeruk tanah yang sudah mengering. Seperti yang dilakukan Adman (55), petani asal Desa Penggalang, Kecamatan Adipala. Ia tak perlu repot-repot mengeluarkan biaya untuk tenaga kerja guna mengeruk sawah miliknya. Sebab, dirinya cukup menawarkan kepada sopir truk angkutan tanah yang selama ini memasok bahan baku membuat bata merah ke pengrajin. “Sawah saya keruk dengan cara didongkel. Tinggal ambil saja, tidak dipungut biaya. Ketimbang saya mengerahkan tenaga, malah keluar biaya. Mending tanah suruh diambili, sawah saya jadi rendah,” ujarnya, kemarin.
Adman memperkirakan, galian sawah miliknya seluas seperempat hektare itu akan selesai dalam satu minggu. Dalam sehari minimal dua truk mengambil tanah di sawahnya, satu truk bisa mencapai tiga sampai empat rit. Menurutnya, hubungan ini samasama menguntungkan, sebab sawah miliknya jadi rendah sementara para sopir dan buruh dapat rejeki dari mendongkel sawah. Pantauan Harmas, sejumlah pekerja truk tengah menggali dan mengangkut tanah sawah yang telah kering ke atas truk. Darno, salah seorang sopir truk asal Desa Bunton mengaku senang sebab dirinya tidak lagi bersusah payah mencari lahan untuk digali sebagai bahan baku bata merah. Ia tidak perlu membeli tanah, cukup modal armada dan tenaga pengangkut saja. “Lumayan, satu hari minimal bisa tiga rit. Satu rit untuk tanah sawah kering dijual minimal Rp 200 ribu, tergantung jarak pengiriman,” ujarnya. Menurutnya, selain dijual kepada pengrajin bata merah, tanah liat tersebut juga djiual kepada para warga yang membangun rumah untuk dijadikan tanah urug. Ia menambahkan, tenaga bongkar muat truk miliknya berjumlah tiga orang. Jadi setelah dikurangi modal beli bahan bakar dan sewa truk, pendapatan masing-masing tenaga bongkar muat minimal Rp 50 ribu. (gn/05)
Sisir Jembatan Cipaku Dibangun Ulang
Harmas/Wagino
AMBIL TANAH: Sejumlah tenaga bongkar muat sedang menggali sawah yang mengering. Hasil galian dikirim ke pengrajin bata merah dan sebagai tanah urug.
Alamat: Jl. S Parman 947 Tlp. 636003 Purwokerto rajawalicinema
@rajawalicinema
Studio 1
Studio 2
Studio 3
Studio 4
Sabtu 12.00 14.00 16.00 19.00 21.15
Sabtu 11.30 13.45 16.00 19.00 21.15
Sabtu 11.45 13.45 15.45 19.00 21.00
Sabtu 12.00 14.00 16.00 19.00 21.00
Minggu 12.00 14.00 16.00 19.00
Minggu 11.30 13.45 16.00 19.00
Minggu 11.45 13.45 15.45 19.00
Minggu 12.00 14.00 16.00 19.00
Senin-Jumat 14.00 16.00 19.00 21.15
Senin-Jumat 13.45 16.00 19.00 21.15
Senin-Jumat 13.45 15.45 19.00 21.00
Senin-Jumat 14.00 16.00 19.00 21.00
MAJENANG-Jembatan Cipaku yang berada di Desa Tayem Timur Kecamatan Karangpucung saat ini dalam proses pembangunan ulang. Jembatan lama yang telah rusak sebelumnya itu memiliki panjang 20 meter dan lebar tiga meter. “Jembatan Cipaku yang baru saat ini kami bangun berdekatan dengan lokasi jembatan yang telah rusak sebelumnya,anggarannya mencapai Rp 500 juta dari APBD Kabupaten Cilacap,”ungkap Kepala UPT Dinas Bina Marga SDA ESDM Kecamatan Majenang, Darwoko pada Minggu (14/9). Menurutnya,jembatan yang rusak merupakan jembatan swadaya masyarakat pada tahuan 1980-an. “Untuk jembatan yang baru ini kami bangun benarbenar berdasarkan standar dari Bina Marga dan akan kokoh hingga bertahun-tahun serta tidak akan membahayakan warga yang melintas di jembatan itu,” ujarnya. Selain pembangunan di jembatan Cipaku, saat ini juga diperbaiki jembatan di wilayah perbatasan antar desa Desa Panimbang hingga ruas jalan Bantarmangu Kecamatan Cimanggu.”Panjang jembatan hanya empat meter dengan lebar lima meter,anggarannya juga dari APBD sebesar Rp 150 juta,” imbuhnya. (SMNetwork/yod/05)
Oase
8
Senin, 15 September 2014
, l i s a r B u j Menu Harus Berhasil
Elvira Devinamira
Nasional
SELALU berpegang teguh kepada prinsip “ridho Allah adalah ridho orangtua.” Tak heran jika si cantik ini yakin bahwa “tidak ada hasil yang mengkhianati usaha.” Hasil selalu berbanding lurus dengan usaha. Dan, dia bertekat untuk berhasil saat berlaha di Miss Universe 2014 di Brasil, November mendatang.
HARMAS/SMNETWORK/DOKUMENTASI
SUTRADARA Penderes dan Pengidep Achmad Ulfi berfoto bersama host AFI 2014, Happy Salma usai menerima penghargaan Piala Dewantara di Istana Maimun, Medan, Sabtu (13/9) malam.
‘Penderes dan Pengidep’ Raih Piala Dewantara AFI 2014
P
EMAKAI mahkota Puteri Indonesia 2014 ini merupakan Puteri Indonesia kedua yang berasal dari Jawa Timur, setelah Putri Raemawasti, yang meraih mahkota pada 2007 silam. Elvira dimahkotai sebagai pemenang Puteri Indonesia 2014 pada Rabu, 29 Januari silam, menggantikan Whulandary Herman, Puteri Indonesia 2013. Pemilik nama lengkap Elvira Devinamira Wirayanti ini juga bakal mewakili Indonesia dalam ajang Miss Universe 2014 yang digelar di Fortaleza, Brasil, November mendatang. “Saya bertekad harus berhasil saat menuju dan berlaga di Brasil nanti. Segala persiapan sudah kulakukan sebaik-baiknya. Tentu, dukungan dan doa orangtua serta masyarakat sekalianlah yang bisa membuat obsesiku itu terwujud,” ujarnya. Dengan berbekal kecerdasan intelektual dan pengetahuannya yang luas, Elvira sangat ingin menjadi wanita karir. Selain itu, menekuni dunia entertainment, karena sudah ada basic model “Mesikpun awalnya tidak sengaja, tapi jika diberi rezekinya lancar di sini, saya akan berusaha semaksimal mungkin,” tuturnya. Obsesi terbesarnya, justru ingin menjadi seorang ibu. Dia selalu menanti waktu menjadi ibu. “Karena merupakan instinct setiap wanita untuk memunyai keturunan dan berkeluarga, ketika semua yang ia citacitakan sudah tercapai,” tegas Elvira. Di samping cita-cita mulianya itu, “Indonesia Tanah Air beta” baginya sangat bermakna. “Karena sejauh apa pun saya akan merantau atau se-go international-nya kelak, tetap saya orang Indonesia, berbudaya orang Indonesia, dan tidak akan pernah bisa melupakan apa yang sudah menjadi darah daging saya,” tandasnya penuh semangat. Karenanya, Elvira bertekat untuk menyumbangkan potensi yang dimilikinya, baik soft maupun hard skill-nya. Salah satunya melalui ajang Puteri Indonesia ini, yang akan membawa harum nama Indonesia di kancah internasional. (06)
FILM pelajar Purbalingga, Penderes dan Pengidep meraih penghargaan khusus kategori Apresiasi Film Independen Pelajar terbaik pada ajang Apresiasi Film Indonesia (AFI) 2014 yang dihelat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Satu-satunya wakil dari Banyumas Raya itu menerima Piala Dewantara pada malam penganugerahan di Istana Maimun, Medan, Sabtu (13/9) malam. “Senang dan bangga, bisa membawa nama baik sekolah dan Purbalingga diajang nasional. Tapi yang lebih penting bagi kami, lewat karya film bisa mengangkat sisi kehidupan orang kecil di lingkungan sekitar kami dan diapresiasi banyak orang,” tutur Sutradara Penderes dan Pengidep Achmad Ulfi usai menerima penghargaan. Film dokumenter produksi Papringan Pictures, Ekstrakulikuler Sinematografi SMA Kutasari Purbalingga ini berkisah tentang keluarga yang hidupnya pas-pasan. Bapak bernama Suwitno bekerja sebagai penderes (penyadap air nira untuk dijadikan gula jawa) yang setiap hari, pagi dan sore, harus naik-turun 21 pohon kelapa yang disewanya. Sementara, Suwini, istri Suwitno, di sela kesibukannya sebagai ibu rumah tangga juga membantu suaminya memasak air nira menjadi gula jawa (pengidel). Tidak hanya itu, ibu tiga anak ini juga masih mencari sela-sela waktu untuk ngidep (membuat bulu mata) sebagai pendapatan tambahan. Sederet Penghargaan Film yang diproduksi awal tahun 2014 ini juga pernah menyabet sederet penghargaan. Di antaranya Dokumenter Pelajar Terbaik Malang Film Festival 2014, Tata Suara Terbaik, Sinematografi Terbaik, Ide Film Terbaik, Penyutradaraan Terbaik, dan Film Dokumenter Terbaik di Madyapadma 2014, Film Dokumenter Favorit Penonton Festival Film Purbalingga 2014, dan Nominasi Dokumenter Festival Film Dieng 2014. Menurut salah satu juri AFI 2014, Hafiz Rancajale, film ini mendapat perhatian juri karena kemampuannya mengemas persoalan lokal dengan bahasa yang tidak perlu cerewet. “Film ini gambaran bibit awal sinema Indonesia masa depan,” jelas pegiat Forum Lenteng Jakarta ini. (SMNetwork/k35-06)
Alika Islamadina
Lupa tapi Tetap Berkarya
Kebersamaan, Modal Prestasi Gemilang Paduan Suara Gita Biana Soedirman SELALU hadir memberikan nuansa indah dalam setiap kegiatan di Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Paduan Suara Gita Buana Soedirman (GBS) juga mengukir prestasi membanggakan di berbagai kompetisi. Di antaranya adalah Gold Medals kategori Male Choir dan Silver Medals kategori Folklore Kejuaraan Tingkat Nasional yang diraih dalam perlombaan tingkat nasional, di Unnes Semarang, beberapa waktu lalu. Prestasi membanggakan tersebut berhasil diraih karena kerja keras, persiapan yang cukup, dan kebersamaan. Hal ini sebagaimana disampaikan Ketua Paduan Suara GBS Ratna Anisah Nuraini. “Keberhasilan tersebut juga diraih karena dukungan para pihak yaitu Unsoed almamater kami tercinta, pembina kami Bapak Herry Suprapto dan Bapak Haryanto Dwi Atmojo,
serta pelatih kami terkasih John Markus Pardede,” ungkapnya. Suasana kerbersamaan dan kekeluargaan merupakan dua hal yang selalu ada dalam unit kegiatan mahasiswa (UKM) tingkat universitas ini. Kebersamaan dan kekeluargaan yang ada membuat suasana selalu menyenangkan dan bersemangat. Jumlah anggota yang cukup banyak dan keakraban yang hangat membuat semua merasa nyaman saat berlatih untuk mendapat hasil yang terbaik. “Kami melakukan persiapan cukup lama, mulai dari penentuan official tim, berlatih selama kurang lebih empat bulan, bahkan kami menggelar acara precompettion concert sebelum berangkat ke ajang perlombaannya,” jelasnya. Golden Rule Dalam berlatih, Ratna mengungkapkan, ada golden
HARMAS/SEMNETWORK/HERMAWAN
TIM Male Chor Paduan Suara Gita Buana Soedirman (GBS) sesaat setelah berlomba di Unnes Semarang, beberapa waktu lalu. rule yang harus ditaati. “Golden Rule yang harus diingat dalam berlatih paduan suara adalah memulai dari pernafasan yang benar menggunakan nafas diafragma yaitu nafas ketika kita tidur. Nah, simulasikan itu ketika kita mengambil nafas untuk bernyanyi,” ungkapnya. Ratna juga menyampaikan
bahwa dalam bernyanyi posisi badan harus rileks dan kaki dibuka selebar bahu. “Setelah itu bernyanyilah dengan indah dan percaya diri serta jangan lupa pelajari partitur,” lanjutnya. Hal penting berikutnya yang perlu diingat adalah fokus pada konduktor dan ikuti arahannya. “Agar kita dapat membantuk
harmonisasi nada dan lagu yang indah,” ungkapnya. Ratna berharap, Paduan Suara GBS semakin berprestasi dan membanggakan almamater. Mewakili tim paduan suara, Ratna juga berpesan kepada mahasiswa baru untuk terus berpikir produktif dan menyeimbangkan hard skill dan softskill. “Ikutilah unit kegiatan yang diminati dan terus berkarya,” tuturnya. Sementara itu untuk para pelajar yang suka dengan olah vokal maupun paduan suara, Ratna mengungkapkan bahwa pada 18 September nanti GBS akan menggelar perlombaan Paduan Suara Tingkat SMA se-Barlingmascakeb. (SMNetwork/ibnu/ hermawan/in-06)
TAK sedikit kalangan anak muda di Indonesia yang lupa isi Sumpah Pemuda. Hal ini pula yang mungkin dialami Alika Islamadina. “Lupa, sudah lama banget soalnya. Dulu waktu belajar sejarah sih ingat,” kata Alika, pemilik single Aku Pergi yang diluncurkan tepat pada Hari Sumpah Pemuda tahun lalu. Bagi mantan personel girlband Princess ini, banyak cara buat memaknai Hari Sumpah Pemuda. Bukan hanya sekadar menghafal ikrarnya saja, tapi juga melakukan sesuatu yang bisa membuat nama Indonesia harum misalnya. “Dengan cara berprestasi dan berkarya, ini termasuk sudah ikrar Sumpah Pemuda juga, lho,” ujarnya. Dulu, Alika pernah ikut lomba paduan suara dan menang. “Itu tahun 2006. Bangga banget lihat bendera Merah Putih dinaikin dan lagu Indonesia Raya berkumandang di depan negaranegara lain,” kenangnya. Selain itu, Alika juga berharap profesinya sebagai penyanyi bisa menjadi kontribusi berharga secara terus-menerus bagi negerinya. Dia pun mengajak kepada generasi muda lainnya agar terus berkarya di bidang apa pun. “Aku senang sudah membagikan karyakarya. Jadi ke depannya aku berharap bisa terus berkontribusi untuk Indonesia,” ujarnya tersenyum. (06)
Agung-Valanisa, Duta Wisata Kebumen 2014
HARMAS/SMNETWORK/ARIF WIDODO
PERAIH Juara I Mas dan Mbak Kebumen 2014 melambaikan tangan usai dinobatkan di Hotel Candisari, Karanganyar, kemarin.
AGUNG Mujiono, warga RT 1/RW 3, Desa Candiwulan, Kecamatan Adimulyo dan Valanisa Sally, warga RT 4 /RW 2 Desa Kembaran, Kebumen terpilih menjadi Mas dan Mbak sekaligus Duta Wisata Kebumen 2014 pada malam penobatan di Hotel Candisari, Karanganyar, Sabtu (13/9). Suasana dibuat menegangkan. Pembawa acara Febi dan Ratih pun tak membacakan nomor peserta yang meraih juara satu tersebut. Mereka sengaja membuat penasaran pengunjung setelah nomor peserta yang meraih juara lainnya dibacakan satu per satu. Dari mulai juara favorit pilihan penonton, juara persahabatan
pilihan peserta, dan juara fotogenik pilihan fotografer. Selanjutnya juara kreativitas, intelegensi, dan juara tiga serta juara dua pilihan dewan juri yang dipimpin oleh Wuryanto. “Untuk juara pertamanya, kami persilakan kepada Mas dan Mbak Kebumen 2013 agar menyerahkan tongkat dan mahkotanya secara langsung,” kata Febi. Dedi Kurniawan dan Diana Lestari, Mas dan Mbak Kebumen 2013 lantas naik ke panggung. Masingmasing berjalan pelan bak mencari siapa gerangan juaranya. Mendekat ke satu peserta seperti akan menyematkan mahkota, ternyata Diana Lestari masih berjalan lagi
ke peserta lain. Begitu juga yang dilakukan Dedi Kurniawan. Hingga akhirnya jatuh pada Agung Mujiono dan Valanisa Sally dengan diiringi percikan kembang api. Juara II diraih Nur Amin Budi Nugroho dan Yutika Indrawati, sedangkan Juara III Ikhsanudin dan Noor Wulandari. Juara Intelegensia Nur Amin Budi Nugroho dan Noni Apreleani, Juara Kreativitas Ressa Febrian Dwi Saputra dan Queenda Zeeni Rayoya FS, Juara Fotogenik Hermawan Yusuf Pusponegoro dan Asti Fuatmi, Juara Persahabatan Ressa Febrian Dwi Saputra dan Yutika Indrawati, dan Juara Favorit Agung Mujiono dan Ayunovita Dewi.
30 Finalis Ketua Panitia Sigit Widodo mengemukakan, malam penobatan tersebut diikuti 30 finalis yang terdiri atas 15 Mas dan 15 Mba. Masingmasing yang berpasangan itu unjuk kemampuan dalam penguasaan bidang kepariwisataan, kepribadian, dan Bahasa Inggris. Dari 30 finalis tersebut disaring menjadi 10 orang. Selanjutnya dewan juri memilih 3 besar untuk dipilih Juara I, II, dan III. “Kegiatan ini mendapat apresiasi tinggi dari provinsi, karena dinilai cukup sukses,” imbuhnya. (SMNetwork/k5-06)
B LAMania
Senin, 15 September 2014
9 Rabu, 17 September
Real Madrid 1-2 Atletico Madrid
STASIUN SCTV
Hari Buruk bagi Casillas
JAM (WIB) PARTAI 01.45 Real Madrid Vs Basel
Kamis, 20 September STASIUN KompasTV Indosiar
JAM (WIB) PARTAI 20.30 Hamburger SV Vs Bayern Munich 21.00 Aston Villa Vs Arsenal
Jumat, 18 September STASIUN SCTV
JAM (WIB) PARTAI 02.00 Sevilla Vs Feyenoord
Sabtu, 20 September STASIUN KompasTV Indosiar
JAM (WIB) PARTAI 20.30 Hamburger SV Vs Bayern Munich 21.00 Aston Villa Vs Arsenal
PREMIER LEAGUE
Selasa, 16 September Hull City Vs West Ham Utd
LA LIGA
SERIE A
Senin, 15 September Sevilla Vs Getafe Granada Vs Villarreal Selasa, 16 September Eibar Vs Deportivo La Coruna
Senin, 15 September Parma Vs Milan Selasa, 16 September Hellas Verona Vs Palermo
Foto: Getty Images-02
LIGA CHAMPIONS
KIPER sekaligus kapten Real Madrid, Iker Casillas tertunduk lesu setelah gawangnya dibobol Atletico pada lanjutan La Liga di Santiago Bernabeu, Minggu (14/9) dini hari WIB.
DITINGGAL sejumlah pilar mulai dirasakan oleh Real Madrid. Mereka mengawali musim ini dengan amat buruk dan membuat peluang mereka menjuarai La Liga semakin tipis.
K
EKALAHAN 1-2 dari Atletico Madrid, Minggu (14/9) dini hari WIB, membuat Madrid mengalami kekalahan kedua beruntun usai dua pekan lalu takluk 2-4 di markas Real Sociedad. Atletico mengemas gol lewat Tiago dan juga Arda Turan. Sementara gol balasan Los Blancos dicetak oleh Cristiano Ronaldo dari titik putih. Madrid baru mengumpulkan tiga poin dari tiga laga, hasil kemenangan 2-0 atas
Cordoba di laga pembuka, Madrid terlempar ke posisi 12 klasemen dan kalah enam poin dari Barcelona yang menguasai puncak klasemen. Meski musim baru berjalan tiga pekan dan masih banyak pertandingan untuk Madrid, tapi sejarah mengatakan bahwa tim yang mempunyai start buruk biasanya jarang menjuarai liga. Faktanya, pada musim 2005/2006, Madrid kalah dua kali di tiga laga awalnya, sama seperti musim ini. Usai menang 2-1 atas Cadiz, mereka kalah 2-3 dari Celta Vigo di kandang dan 0-1 saat tandang ke Espanyol. Musim itu Madrid yang dilatih Vanderlei Luxemburgo dan digantikan Juan Ramon Lopez Caro, akhirnya harus puas finis di posisi kedua dan tertinggal 12 poin dari Barca yang jadi juara di tangan Frank Rijkaard. Iker Casillas Kekalahan dari Atletico, kemarin juga menjadi hari buruk bagi sang kapten, Iker Casilas. Ia bahkan mulai menjadi sasaran kambing hitam.
Casillas sudah sejak musim lalu dinilai menurun performanya. Terbukti Carlo Ancelotti memutuskan untuk merotasi dirinya dengan Diego Lopez, di mana Lopez mendapat kesempatan lebih banyak main di liga. Sementara Casillas cuma main di Copa del Rey serta Liga Champions, meski akhirnya kiper 32 tahun itu membawa Los Blancos berjaya di dua kompetisi tersebut. Vonis bahwa Casillas sudah “habis” didapat saat ia gagal membawa Spanyol lolos dari fase grup Piala Dunia 2014 serta harus kebobolan total 7 gol di dua laga, melawan Belanda dan Chile. Musim ini banyak yang menilai bahwa Casillas sudah saatnya digusur secara permanen dari posisi penjaga gawang nomor satu, seiring kedatangan Keylor Navas yang tampil oke bersama Kosta Rika di Piala Dunia lalu. Namun Navas sepertinya belum dapat kesempatan itu dan Ancelotti masih mempercayakan Casillas di seluruh laga yang sudah dilalui Madrid di awal musim 2014/2015 ini.
Sayangnya Casillas justru tampil di bawah perform lagi, karena setelah membawa Madrid menjuarai Piala Super Eropa, dia gagal di Piala Super Spanyol usai kalah dari Atletico Madrid Berbeda dengan kubu Madrid yang murung, pelatih Atletico, Diego Simeone senang dengan catatan kemenangan beruntun Los Colchoneros di Santiago Bernabeu. Hasil Minggu kemarin menjadi kemenangan beruntun untuk pertama kalinya di kandang Madrid di sepanjang sejarah La Liga. Musim lalu mereka juga menang 1-0. “Kami tak mengubah gaya bermain saat datang kemari. Saya pikir ini merupakan untuk pertama kalinya kami meraih dua kali kemenangan beruntun dan itu sangat penting buat para suporter,” kata Simeone seperti dilansir oleh As. “Ini penting buat grup untuk mendapatkan kesulitan dengan kontinuitas, tapi mempunyai kemampuan untuk mampu bekerja seperti yang kami tunjukkan. Itu merupakan kali kedua dan saya senang.” (02)
Juventus 2-0 Udinese
Debut Manis Evra
MANTAN bek Man. United, Patrice Evra melakoni debutnya di Serie A dengan kemenangan kandang 2-0 atas Udinese di Juventus Syadium, Minggu (14/9) dini hari WIB. Juventus tampil dominan di pertandingan itu. Selain unggul dalam penguasaan bola, 55:45, Bianconeri juga tercatat lebih banyak menciptakan peluang dibandingkan sang tamu. Juventus memiliki 17 tendangan percobaan sepanjang pertandingan, di mana 6 di antaranya tepat sasaran. Sementara, Udinese hanya memiliki 7 attempts dengan satu di antaranya tepat sasaran. “Itu luar biasa. Pogba sudah memberitahu diriku soal stadionnya, aku
belum pernah bermain di sini, dan para suporternya luar biasa,” kata Evra kepada Sky Sport Italia. Sejak 2006, saat dipinang MU dari AS Monaco, Evra sudah berkecimpung di Premier League sampai akhirnya musim ini mulai mengarungi Serie A. Ia pun memberikan penilaiannya terhadap kompetisi yang baru untuknya tersebut. “Dalam hidupku aku tak pernah bekerja sekeras yang telah aku lakukan dalam latihan! Perbedaannya adalah intensitas pertandingannya lebih kecil tapi lebih taktis, jadi Anda harus senantiasa berkonsentrasi dan tak boleh kehilangan fokus sejenak pun,” sebutnya. (02)
Foto: Getty Images-02
DUA pemain anyar, Mario Balotelli (Liverpool) bertarung dengan Tom Cleverley (Aston Villa) pada pertandingan lanjutan Premier League di Anfield, Sabtu (13/9) lalu.
Bikin Frustrasi
seperti dilansir BBC. “Ini betul-betul hari yang bikin frustrasi. Tapi, saya pikir, ini akibat kombinasi dari kokohnya pertahanan Aston Villa dan gagalnya kami menemukan sedikit kualitas dalam permainan kami.” “Kami memenangi penguasaan bola, tapi kami gagal melakukan penetrasi di sepertiga akhir lapangan,” kata Rodgers. Bagi Liverpool, dalam lima tahun terakhir selalu sulit mengalahkan tim asal Birmingham itu di Anfield. Sejak kekalahan 0-5 di musim 2008/2009, Villa selalu menjadi momok setiap berkunjung ke Merseyside jika menghadapi Liverpool. Liverpool meraih 79 poin dari total pertemuan mereka dengan Villa, lebih banyak dari melawan tim lain di Premier League. Tak cuma itu total 312 gol ke gawang Villa juga jadi jumlah terbanyak Liverpool bisa menjebol lawannya. Bagi kapten Steven Gerrard, Villa juga jadi tim yang rutin dibobolnya selama kariernya dengan 13 gol di mana 12 di antaranya dibuat di Premier League. Namun pada laga pekan keempat 2014/2015, Villa membuktikan bahwa mereka masih jadi tim yang sulit dikalahkan oleh Liverpool setidaknya dalam beberapa musim terakhir. (02)
Rabu, 17 September Olimpiakos Vs Atletico Madrid Juventus Vs Malmo Liverpool Vs Ludogorets Real Madrid Vs FC Basel AS Monaco Vs B. Leverkusen Benfica Vs Zenit St Petersburg Galatasaray Vs Anderlecht Borussia Dortmund Vs Arsenal
Sabtu & Minggu (13 & 14 September)
LA LIGA
Rayo Vallecano 2-3 Elche Celta de Vigo 2-2 R. Sociedad Real Madrid 1-2 Atletico Madrid Malaga 0-0 Levante Barcelona 2-0 Athletic Bilbao Almeria 1-1 Cordoba
PREMIER LEAGUE
Liverpool 0-1 Aston Villa Chelsea 4-2 Swansea City Crystal Palace 0-0 Burnley Southampton 4-0 Newcastle Sunderland 2-2 Tot. Hotspur Stoke City 0-1 Leicester City West Bromwich 0-2 Everton Arsenal 2-2 Manchester City
BUNDES LIGA
B. M’gladbach 4-1 Schalke 04 Bayern Munich 2-0 Stuttgart B. Dortmund 3-1 Freiburg Hoffenheim 1-1 Wolfsburg Hertha BSC 1-3 Mainz 05 Paderborn 0-0 Koln B.Leverkusen 3-3 W. Bremen
SERIE A
Sampdoria 2-0 Torino Juventus 2-0 Udinese Empoli 0-1 Roma
SEMENTARA NO.
Sampai Pukul 21.30 WIB
PREMIER LEAGUE
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
KLUB
Chelsea Aston Villa Swansea City Southampton Manchester City Tottenham Hotspur Arsenal Liverpool Everton Leicester City Hull City
M
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3
M
4 3 3 2 2 2 1 2 1 1 1
S
0 1 0 1 1 1 3 0 2 2 1
K
0 0 1 1 1 1 0 2 1 1 1
SG
15-6 4-1 8-5 8-3 7-4 7-5 7-6 6-5 9-10 4-5 3-3
POIN
12 10 9 7 7 7 6 6 5 5 4
TOP SKORER 7 Gol: Diego Costa (Chelsea) 3 Gol: S. Aguero (Man. City), N. Chadli (Spurs) N. Dyer (Swansea), S. Naismith (Everton), G. Pell (Southampton), M. Schneiderlin (Southampton), L. Ulloa (Leicester)
LA LIGA NO.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
KLUB
Barcelona Atletico Madrid Celta de Vigo Valencia Real Sociedad Granada Sevilla Elche Málaga Villarreal Athletic Bilbao
M
3 3 3 2 3 2 2 3 3 2 3
M
3 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1
S
0 1 2 1 1 1 1 1 1 0 0
K
0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 2
SG
6-0 4-2 6-4 4-1 6-5 3-2 3-2 4-6 1-3 2-1 3-3
POIN
9 7 5 4 4 4 4 4 4 3 3
TOP SKORER 3 Gol: F. Orellana (Celta de Vigo) 2 Gol: Bueno (Rayo Vallecano), F. Cartabia (Cordoba), Neymar (Barcelona), Cristiano Ronaldo (Real Madrid), J. Larrivey (Celta de Vigo), L. Messi (Barcelona), Zurutuza (Sociedad)
Liverpool 0-1 Aston Villa
LIVERPOOL benar-benar selalu dibuat sulit bahkan gagal menang oleh Aston Villa saat keduanya bertemu di Anfield. Sabtu (13/9) malam kemarin, The Reds kembali harus menelan pil pahit, kalah 0-1 di kandang. Ini yang oleh sang pelatih, Brendan Rodgers disebut sebagai hari yang bikin frustrasi timnya. Gol tunggal dari Gabriel Agbonlahor, yang diawali oleh sebuah sepak pojok, tidak mampu dibalas oleh Steven Gerrard dkk. sampai akhir laga. The Reds bukannya tidak punya peluang. Malah, sebaliknya, mereka tampil begitu dominan dengan mengurung pertahanan The Villans sepanjang laga. Dalam catatan ESPNFC, Liverpool memenangi penguasaan bola hingga 75% dan menorehkan 18 kali percobaan untuk mencetak gol sepanjang laga. Kendati demikian, dari 18 attempts tersebut, hanya satu yang tepat sasaran. Kurang menggigitnya permainan Liverpool dan buruknya penyelesaian akhir disesali oleh Rodgers. Apalagi, mereka kebobolan lewat sebuah sepakan pelan menyusul sebuah kemelut kecil di depan gawang sendiri. “Kami menekan mereka dengan lambat, terlalu cepat melepas operan, dan kebobolan sebuah gol yang buruk. Namun, kami memperbaiki performa kami,” ujar Rodgers
Rabu, 17 September Olimpiakos Vs Atletico Madrid Juventus Vs Malmo Liverpool Vs Ludogorets Real Madrid Vs FC Basel AS Monaco Vs B. Leverkusen Benfica Vs Zenit St Petersburg Galatasaray Vs Anderlecht Borussia Dortmund Vs Arsenal
BUNDES LIGA NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
KLUB Bayer Leverkusen Bayern Munich Borussia Dortmund M’gladbach Paderborn Mainz 05 Hoffenheim Koln Eintracht Frankfurt Hannover 96 Werder Bremen
M 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3
M 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 0
S 1 1 0 2 2 2 2 2 1 1 3
K 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0
SG 9-5 5-2 6-5 5-2 5-2 5-3 4-2 2-0 3-2 2-1 6-6
POIN 7 7 6 5 5 5 5 5 4 4 3
TOP SKORER 3 Gol: S. Okazaki (Mainz 05), J. Schieber (Hertha BSC), 2 Gol: K. Bellarabi (Leverkusen), F. Di Santo (Bremen), A. Hahn (M’gladbach), T. Jedvaj (Leverkusen), A. Ramos ( Dortmund)
Foto: Getty Images-02
PATRICE EVRA (kiri) menjalani debut bersama Juventus di Serie A saat menghadapi Udinese, Minggu (14/9) dini hari WIB.
NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
SERIE A
KLUB Juventus Roma Sampdoria Milan Napoli Cesena Udinese Cagliari Palermo Sassuolo Atalanta
TOP SKORER 2 Gol: A. Di Natale (Udinese)
M 2 2 2 1 1 1 2 1 1 1 1
M 2 2 1 1 1 1 1 0 0 0 0
S 0 0 1 0 0 0 0 1 1 1 1
K 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0
SG 3-0 3-0 3-1 3-1 2-1 1-0 2-2 1-1 1-1 1-1 0-0
POIN 6 6 4 3 3 3 3 1 1 1 1
PoK ke Bal-Balan HASIL PERTANDINGAN Jumat, 12 September 2014
Persibas
1-1
Cilegon United
Minggu, 14 September 2014 Indonesia
2-0
Malaysia
JADWAL PERTANDINGAN Senin, 15 September 2014 Asian Games Timor Leste Vs Indonesia (LIVE RCTI, Pukul 14.30 WIB)
KLASEMEN SEMENTARA INDONESIA SUPER LEAGUE 2014 Grup Barat No
Tim
M
M
S
K
SG
Poin
1
Arema Cronus
20
14
4
2
49-13
46
2
Persib
20
12
5
3
42-20
41
3
Semen Padang
20
11
5
4
30-17
38
4
PBR
20
10
5
5
30-21
35
5
Persija
20
9
7
4
27-15
34
6
Sriwijaya FC
20
6
5
9
22-29
23
7
Barito Putera
20
6
4
10
23-31
22
8
Persik
20
6
3
11
29-36
21
9
Gresik United
20
4
9
7
20-32
21
10
Persita
20
4
3
13
21-35
15
11
Persijap
20
2
2
16
11-55
8
Grup Timur 1
Persebaya
20
14
4
2
47-13
43*
2
Persipura
20
10
9
1
29-15
39
3
Mitra Kukar
20
11
4
5
34-18
37
4
Persela
20
8
4
8
28-33
28
5
Putra Samarinda
20
6
7
7
29-22
25
6
PSM Makassar
20
7
4
9
22-26
25
7
Persiba Balikpapan
20
7
4
9
21-28
25
8
Perseru
20
6
5
9
21-29
23
9
Persiram
20
6
5
9
17-21
23
10
Persepam MU
20
6
5
9
28-35
23
11
Persiba Bantul
20
2
3
15
17-53
9
*Dikurangi 3 Poin (Sanksi Komdis) Top Skor 22 Gol: K. Emmanuel (Persebaya) 14 Gol: G. Nwokolo (Persebaya) 10 Gol: E. Viscara (Semen Padang), I. Spasojevic (Putra Samarinda), Ngon Mamaoun (Persik), C. Gonzales (Arema Cronus), Samsul Arif (Arema Cronus) 9 Gol: J. Koko (Barito Putera), F. Sinaga (Persib), A. Toure (Persiba Balikpapan), Beto G (Arema Cronus) 8 Gol: Anindito Wahyu (Mitra Kukar), Ramdani Lestaluhu (Persija), Mbida Messi (Persiram), S. Escobar (Persepam MU)
KLASEMEN SEMENTARA DIVISI UTAMA 2014 Grup J Pos
Tim
M
M
S
K
SG
Poin
1
PSIS
3
3
0
0
5-1
9
2
Pro Duta FC
3
1
0
2
4-4
3
3
PSCS
3
1
0
2
3-4
3
4
Persikabo
3
1
0
2
1-4
3
Top Skor 12 Gol: Bissa Donlad (PSBL) 11 Gol: Victory Yendra (Persih) 10 Gol: Toure Moctar (Madiun Putra FC), Yao Rudy (Persiwa), Nanang Aspirin (PS Bangka), Oguadimma (Kalteng Putra FC) 9 Gol: Abel Cielo (Persewon), Williams Anthony (Perseta), Gakou Amadou (Persiku)
Senin, 15 September 2014
Empat Tim Divisi Satu Tuntut Promosi Langsung BANTUL – Empat tim yang berlaga pada babak enam besar Divisi Satu Liga Indonesia menuntut promosi langsung ke Divisi Utama (DU) musim depan.
akan saya sampaikan ke PSSI,” tandas Budi.
M
EREKA tak ingin jatah beberapa tiket promosi direbutkan dengan tim dari Liga Nusantara. “PSSI harus adil. Masak kami harus bersaing dengan tim Liga Nusantara yang pembentukannya secara instan,” jelas Manajer Persatu Tuban, Fahmi Fikroni, Minggu (14/9). Selain Persatu, tiga tim lain yakni Perserang Serang, PS Badung, dan Persibas Banyumas. Pada babak enam besar mereka gagal bersaing dengan Persibat Batang (juara Grup V) dan Cilegon United (juara Grup W). Tuntutan tersebut tidak terlepas dari keputusan PSSI soal tim Divisi Satu yang promosi ke DU. PSSI hanya memberikan jatah tiket promosi langsung bagi dua tim teratas babak enam besar yang menempatkan Persibat dan Cilegon United juara grup. Sementara empat tim lain memperebutkan tiket tersisa dengan tim Liga Nusantara. “Enam tim di babak enam besar sudah menandatangani kesepakatan ini,” imbuh dia. Menurutnya, dari sisi finansial, enam tim Divisi Satu sudah jauh lebih siap dibanding tim Liga Nusantara. Apalagi, tim Divisi Satu sudah berkompetisi
FOTO:SMN/GADING PERSADA-07
BEREBUT BOLA: Pemain Persibas Banyumas David Aprelianto (kiri) berebut bola dengan pemain Cilegon United Edar Hendra pada laga babak 6 Besar Divisi Satu di Stadion Sultan Agung Bantul, Jumat (12/9). sejak April lalu. “Kami sudah keluar biaya banyak dan berdarah-darah sejak lama. Masak bersaing dengan tim Liga Nusantara yang baru dibentuk. Jika kami play off lagi, biaya yang dikeluarkan bisa Rp 1 miliar, lebih baik dana itu untuk persiapan ke Divisi Utama,” ungkapnya. Senada diutarakan Pelatih Persibas Putut Wijanarko. Menurutnya, kualitas pemain Divisi Satu dengan Liga Nusantara jauh berbeda. Tim Divisi Satu banyak berisi pemain pengalaman, berbeda dengan tim Liga Nusantara yang
pemainnya belum teruji. “Masak pemainpemain tingkat SMA yang banyak dipakai tim Liga Nusantara, musim depan harus bermain di Divisi Utama. Pengalamannya dari mana mereka,” tandas pelatih yang gagal mempromosikan Persibas itu. Adapun staf Direktorat Kompetisi PSSI Priyadi Budi menyangsikan permohonan enam tim tersebut akan dikabulkan PSSI. Sebab, keputusan empat tim putaran enam besar Divisi Satu play off dengan Liga Nusantara sudah diputuskan lewat Kongres PSSI. “Tapi permohonan ini tetap
Tunggu Putusan Sementara itu, setelah gagal merebut tiket promosi langsung ke Divisi Utama, Persibas Banyumas kini menunggu putusan PSSI. Dua kemungkinan bisa terjadi pada Laskar Bawor, yakni naik kasta langsung atau menjalani play off. Hal itu dikatakan Ketua Umum Persibas Supangkat, kemarin. Untuk sementara, tim dibubarkan begitu babak 6 besar selesai (12/9). Pemain dan pelatih akan dipanggil setelah ada keputusan PSSI. Selain itu dalam kompetisi ada faktor nonteknis, yang sulit dibuktikan tetapi bisa dirasakan. Di laga terakhir wasit memang tak memberi penalti, tetapi membuat frustasi pemain. ‘’Gesekan sedikit disemprit,’’ ungkapnya. Kalau play off, tambah Supangkat, jadwal belum jelas, sulit membuat program. Kalau tim dipertahankan dan ternyata play off dimainkan November/Desember, biaya membengkak. Jika lolos, persiapan mengikuti Divisi Utama musim depan juga mepet. Sambil menunggu putusan PSSI, Persibas akan menggelar partai persahabatan. Selain untuk uji coba, laga itu mempertahankan dukungan warga pada tim. ‘’Ini sekaligus persiapan kalau Persibas naik ke DIvisi Utama,’’ terangnya. Upaya tim besutan Putut Wijanarko maju ke grand final Divisi I dan langsung promosi terhenti, setelah di laga penentuan imbang 1-1 dengan Cilegon FC, di Stadion Sultan Agung Bantul (12/9). Untuk lolos, skuad Kota Satria harus menang. (SMNetwork/bd,K15-07)
Indonesia Hajar Malaysia 2-0 SIDOARJO – Tim nasional Indonesia meraih kemenangan dengan skor 2-0 atas Malaysia dalam partai uji coba di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Minggu (14/9). Hasil ini diperoleh setelah Indonesia ditahan imbang 0-0 oleh Yaman dalam laga uji coba pertama di bulan September 2014. Setelah bermain imbang tanpa gol di babak pertama, Indonesia coba tampil lebih menyerang di awal paruh kedua. Tim asuhan Alfred Riedl masih mengandalkan kecepatan dari sektor sayap. Irfan Bachdim mendapat dua peluang dalam kurun waktu lima menit. Sayang, eksekusi akhir penyerang Ventvoret Kofu itu masih gagal membahayakan gawang
Malaysia. Upaya Indonesia membuahkan hasil pada menit ke-64. Rizky Pora menusuk dari sisi kiri dan melepaskan umpan silang ke mulut gawang. Bek Malaysia, Muslim Ahmad, coba memotong tapi bola malah masuk gawang sendiri. Indonesia hampir menambah gol empat menit berselang. Permainan umpan-umpan pendek antara Samsul Arif, Zulham Zamrun, dan Firman Utina. Sayang umpan silang Firman kini gagal berbuah gol. Sebuah skema yang positif buat skuad Garuda. Selepas itu, tim tuan rumah lebih banyak membuat peluang. Samsul Arif beberapa kali tampil menyulitkan lini belakang
FOTO:GL-07
SAMSUL Arif catatkan nama di papan skor saat lawan Malaysia dalam laga uji coba di Gelora Delta, Sidoarjo, Minggu (14/9). Indonesia menang 2-0 atas Malaysia. Malaysia. Tim tamu sendiri sesekali coba menekan namun masih bisa diantisipasi lini belakang Indonesia. Samsul Arif akhirnya sukses mencatatkan namanya di papan
skor pada menit 88. Menerima umpan Toni Sucipto, penyerang Arema Cronus itu merobek gawang Malaysia dengan sundulan sambil terbang. Skor 2-0 ini pun bertahan sampai
bubaran. Selanjutnya, Indonesia dijadwalkan bertemu dengan Lebanon, 22 September 2014. Laga uji coba tersebut masih dalam rangkaian persiapan menuju Piala AFF 2014. (07)
KLASEMEN SEMENTARA PSCS Optimistis Menang DIVISI 1 PSSI 2014 Grup W Pos 1
Tim Cilegon United
M
M
S
K
SG
Poin
2
1
1
0
2-1
4
2
Persatu Tuban
2
1
0
1
1-1
3
3
Persibas
2
0
1
1
1-2
1
CILACAP – PSCS Cilacap optimistis memenangkan partai derby putaran II melawan PSIS Semarang di Stadion Wijayakusuma, Cilacap, Selasa (16/9) malam. Pada pertemuan pertama di Semarang, skuad pantai kidul kalah 0-1, yang ditentukan lewat penalti.
Target itu dikatakan Ketua Umum PSCS farid Maruf, kemarin. Untuk meraih target tersebut, pelatih Gatot Barnowo menyiapkan tim semaksimal mungkin. Usai bermain di Semarang, Taryono dkk berlatih mulai Jumat (12/9). Farid berharap Wahyu Tri yang mendapat cedera saat bermain di Pontianak (23/8) bisa pulih. Kreator serangan itu akan diplot untuk mengisi posisi Saiful Amar, yang mendapat cedera saat di Semarang. Formasi melawan PSIS mungkin hampir sama dengan komposisi ketika mengalahkan Persikabo Bogor (6/9). ‘’Semoga semua pemain bisa fit, sehingga kekuatan PSCS akan maksimal saat derby Jateng ini,’’ harapnya. Dalam pertandingan besok malam, Farid menambahkan pihaknya akan memberi perlakuan sama,
seperti yang diberikan PSIS saat menjadi tuan rumah. Panpel PSIS melarang suporter PSCS yakni Laskar Nusakambangan datang ke Stadion Jatidiri. Surat itu dibuat Panpel PSIS. Permintaan itu sudah dipenuhi, pendukung PSCS tak datang ke Semarang. Kali ini, Panpel PSCS juga melarang suporter PSIS datang ke Cilacap. Pemberitahuan itu ditandatangani Ketua Panpel PSCS dan sudah dikirim lewat faksimili. Saat pertandingan, PSCS tak akan membalas perlakukan yang diterima di Jatidiri dan tetap memakai regulasi. ‘’Di sana ada botol ke bench, ada flare, mercon dan penonton turun ke bawah. Di Cilacap penonton diminta tetap memakai kepala dingin, hanya membalas dengan kemenangan,’’ terangnya. (SMNetwork/bd-07)
Kim Kurniawan
Betah di PBR GELANDANG Pelita Bandung Raya, Kim Jeffrey Kurniawan, menegaskan dirinya masih belum menyepakati perpanjangan kontrak dengan klubnya saat ini. Meski demikian, Kim mengaku masih ingin berseragam The Boys Are Back pada musim depan. “Saya belum tahu karena hal itu agen yang mengurus. Saya sendiri prioritas musim depan hanya PBR. Saya betah di sini dan secara pribadi memang tidak suka pindah-pindah klub. Saya nyaman bermain di sini dan ingin seterusnya di sini,” tuturnya. Kim berharap agar komposisi para pemain yang ada sekarang bisa bertahan untuk musim mendatang. Karena menurutnya sudah terjalin kerja sama
yang baik antara satu sama lain. Pemain berdarah Jerman-Indonesia itu juga mengaku kini fokus dirinya hanya bermain sebaik mungkin di babak delapan besar. “Pasti ada beberapa pemain yang keluar, tapi mudah-mudahan musim depan tidak terlalu banyak perubahan. Saya juga sebetulnya belum tahu sampai kapan di sini, sekarang fokus dulu ke delapan besar, setelah itu baru urus kontrak,” kata adik ipar Irfan Bachdim itu. Sebelumnya, berembus kabar beberapa pemain bakal diperpanjang kontraknya oleh manajemen PBR, termasuk Kim. Tenaga mantan punggawa Persema Malang itu dinilai masih dibutuhkan klub asal Bandung tersebut pada musim depan. (07)
11
Senin, 15 September 2014
Indonesia Butuh Menang
INCHEON – Timnas U-23 bakal mengawali laga perdana babak penyisihan Grup E Asian Games lawan Timor Leste di Stadion Goyang, Incheon, Korea Selatan, hari ini. Skuad asuhan Aji Santoso dituntut bermain lepas demi mengejar kemenangan.
Foto:okz-07
FOTO BERSAMA: Semua awak tim Indonesia cabang sepak bola yang berlaga diAsian Games 2014 berfoto bersama jelang keberangkatan, beberapa waktu lalu.
‘B
iasanya laga pertama itu bakal berjalan sulit. Mudah-mudahan para pemain bisa bermain lepas dan percaya diri karena kita butuh kemenangan,’ kata Aji Santoso.
Menghadapi Timor Leste bukan kali pertama bagi pasukan Garuda Muda. Dedi Kusnandar dkk sebelumnya pernah bertemu negara pecahan Indonesia tersebut pada babak penyisihan SEA Games 2013 di Myanmar. Hasilnya, tim Merah Putih ditahan Timor Leste imbang tanpa gol. Menurut Aji, pertemuan dengan Timor Leste bukan
semudah membalikkan telapak tangan. Pihaknya tak mau meremehkan tim The Raising Sun lantaran kekuatannya sudah berubah. Kali ini, Timor Leste diperkuat sejumlah pemain naturalisasi yang fisiknya lebih tinggi dari pemain Indonesia. “Jangan remehkan Timor Leste. Mereka sudah beda setelah menaturalisasi banyak pemain. Justru Timor Leste ini perlu kita
waspadai,” jelasnya. Secara peringkat di FIFA, Indonesia memang jauh lebih baik dibanding Timor Leste. Merah Putih menempati posisi 153 dunia, sedangkan The Raising Sun di urutan 193. Lagilagi, Aji Santoso tak mau terlena dengan peringkat FIFA. Dia mencontohkan timnas Belanda yang ditaklukkan Republik Ceko, 1-2 pada kualifikasi
Piala Eropa 2016, beberapa waktu lalu. Padahal, Belanda menempati urutan ketiga FIFA, sedangkan Ceko hanya di posisi 35 dunia. “Jadi kita tidak boleh berpatokan pada peringkat FIFA. Selama bola itu bundar, semua tim bisa memenanginya kalau bermain lebih baik,” imbuhnya. Pada laga nanti, juru taktik asal Malang ini diperkirakan menggunakan formasi 4-2-3-1 dengan menempatkan Ferdinand Sinaga sebagai penyerang tunggal. Bomber Persib Bandung ini akan ditopang Ramdani Lestaluhu, Bayu Gatra dan Fandi Eko Utomo. Di belakangnya lagi ada Rizky Pellu dan Ahmad Jufriyanto. Adapun, posisi bek kemungkinan dipercayakan pada Syaiful Indra Cahya, Victor Igbonefo, Manahati Lestusen dan Alfin Tuasalamony. Kwartet ini bakal ikut mengamankan gawang Indonesia yang dikawal Andritany Ardhyasa. Skema tersebut sudah pernah dipakai saat skuad Garuda Muda beruji coba kontra tim Pra-PON DKI Jakarta, 9 September lalu. “Kami bisa saja ubah pola sesuai kebutuhan di lapangan,” ujarnya. (SMNetwork/K4-07)
Diwarnai Insiden Gigitan, Mayweather Bungkam Maidana
Pertarungan sengit antara Mayweather Jr vs Maidana, kemarin. LAS VEGAS – Floyd Mayweather Jr mempertahankan rekor tak terkalahkannya setelah membungkam Marcos Maidana di MGM Grand, Las Vegas, Sabtu (13/9) malam waktu setempat (Minggu siang WIB). Setelah melewati pertempuran 12 ronde, Mayweather menang angka dengan keputusan bulat atas Maidana. Dua juri memberikan skor 116-111 untuk Mayweather. Sementara satu juri
menilai 115-112 juga untuk Mayweather. Dengan kemenangan ini, petinju 37 tahun tersebut mengamankan gelar juara dunia kelas welter WBA (Super), WBC dan The Ring miliknya. Di awal pertarungan, Mayweather lebih banyak bertahan sembari menunggu kesempatan untuk menyerang. Petinju AS itu terus menghindari Maidana yang terus mengejarnya. Memasuki ronde
keempat, Maidana semakin memojokkan Mayweather. Pukulan demi pukulan dilayangkan petinju Argentina tersebut. Namun, Mayweather masih sanggup bertahan. Meski lebih banyak melayangkan pukulan, namun Maidana tetap tertinggal dari Mayweather. Pasalnya, banyak pukulan Maidana yang tak tepat sasaran. Sementara Mayweather justru tampil efektif. Pukulan jab yang dia lepaskan mampu menghasilkan banyak poin. Sempat terjadi insiden pada ronde ke-8. Mayweather terlihat memprotes kepada wasit. Dia merasa Maidana telah mengigit sarung tinjunya. Namun, wasit tetap melanjutkan pertarungan karena tak melihat kejadian tersebut. “Dia mengigit jari tangan kiri saya. Dia mengigit saya,” ujar Mayweather. Pada ronde ke-10, Maidana kembali membuat ulah. Mayweather sempat terjatuh karena didorong Maidana. Wasit
pun memberikan pengurangan poin untuk Maidana atas sikapnya itu. Merasa sudah di atas angin, Mayweather pun hanya berusaha menghindar dari Maidana. Dia berusaha menjauh dari Maidana. Taktiknya pun berhasil. Maidana tak mampu mengejar ketertinggalannya. Selanjutnya, Mayweather membuka kesempatan untuk Manny Pacquiao untuk melawannya. “Jika Pacquiao ingin bertarung, mari kita mewujudkannya. Tapi Pacquiao harus melewati tes dari Allegri lebih dulu,” tutur Mayweather seusai pertarungan. Sebanarnya wacana pertarungan Mayweather kontra Pacquiao, sudah sempat menguat beberapa hari lalu. Namun, sejumlah persyaratan yang diajukan The Money sepertinya sulit untuk diamini oleh juara kelas welter WBO itu. Pasalnya, dia harus bersedia meninggalkan perusahaan promosi tinju milik Bob Arum, Top Rank dan bergabung dengan Mayweather Promotions. (07)
Sania Mirza
Menangis Dituduh Tak Nasionalis undangan dan PETENIS putri saya bangga akan India, Sania bertemu dengan Mirza hanya bisa mereka (Presiden menangis. Lelehan CABOR Pranab Mukherjee air mata keluar dan Perdana saat wawancara Menteri Narendra dengan salah satu Modi). Saya televisi lokal terkait bangga mereka dengan adanya memberikan pernyataan seorang ucapan selamat atas menteri yang mempertanyakan kebehasilan menjadi juara nasionalismenya. Tangisan di AS Terbuka di twitter. Sania tak terbendung setelah Itu adalah kali pertama mendapatkan pernyataan saya bertemu mereka dan yang tidak mengenakan dari mereka menyambut saya pemerintah. Hal tersebut dan memberikan dukungan. terkait dengan pernikahannya Mereka berkata kalau saya dengan pemain kriket Pakistan. telah membuat India bangga Awalnya, banyak yang dan mereka bangga atas menduga bahwa air mata juara prestasi saya,” ungkap Sania di ganda campuran AS Terbuka timesofindia. itu terkait dengan Asian Games Sampai sini semuanya 2014. Sebab, sebelumnya ia berjalan lancar. Pertemuan telah menegaskan tidak akan pun berlangsung hangat. tampil di Incheon dan lebih Namun, Sania begitu terhenyak memilih berlaga di turnamen manakala ada pertanyaan salah internasional. Keputusan pun satu dari pejabat pemerintah sudah diambil Sania. Ia telah yang mengatakan mengapa menjamin kalau dirinya akan ia mau menikah dengan tampil membela India di pesta pemain kriket Pakistan. “Jujur akbar olahraga bangsa Asia pertanyaan tersebut telah itu. Namun soal pernyataan menyakiti hati saya. Saya pemerintah soal dirinya mengatakan pada mereka yang menikah dengan warga Pakistan yang mengiris hatinya. kalau saya tetap orang India,” ungkapnya. (07) “Saya mendapatkan
Rossi Tepati Janji Juara di Misano Putri Jateng Buka Peluang
Valentino Rossi MISANO – Valentino Rossi menepati janjinya akan menjegal Marc Marquez untuk menjadi juara di MotoGP Misano. Bukan hanya menjegal, Rossi pun membuat Marquez pusing tujuh keliling melawannya dan sempat terlempar ke posisi 20 akibat mengalami gangguan pada tunggangannya. Lomba yang berlangsung di Sirkuit Misano, Minggu (14/9), berlangsung ketat. Sejak bendera start dikibarkan, seluruh pebalap mencoba mengambil posisi terdepan. Namun Jorge Lorenzo yang menempati posisi pertama terus melaju diikuti Rossi dan Marquez. Ketiga pebalap ini terus saling salip untuk menjadi yang terdepan. Rossi sempat tersalip Marquez di lap kedua. Namun hal itu tidak berlangsung lama setelah Rossi kembali bisa mengambil alih posisi keduanya. Persaingan
makin ketat memasuki lap keempat setelah Rossi dan Lorenzo terlibat adu kuat di lintasan. Rossi akhirnya bisa mengungguli rekan setimnya dan mendapatkan posisi pertama. Masih di putaran yang sama, Marquez juga berhasil melewati Lorenzo dan mendapatkan tempat kedua, di belakang Rossi. Malapetaka terjadi di lap ke-10 setelah Marquez terjatuh dan lama untuk kembali melanjutkan lomba. Bantuan empat marshall pun belum bisa menghidupkan motornya. Setelah bisa kembali melanjutkan lomba, Marquez pun tercecer di posisi 20. Ini adalah kecelakaan pertama Marquez saat balapan sejak Mugello 2013. Sementara Rossi mempertahankan posisinya hingga balapan berakhir. Ini adalah kemenangan pertamanya musim ini, atau yang pertama sejak GP Belanda tahun lalu. (07)
Hasil Balapan GP San Marino: Pos
Pebalap
Tim
Waktu
1
Valentino Rossi
Movistar Yamaha MotoGP
44m 14.586s
2
Jorge Lorenzo
Movistar Yamaha MotoGP
44m 16.164s
3
Dani Pedrosa
Repsol Honda Team
44m 18.862s
4
Andrea Dovizioso
Ducati Team
44m 20.096s
5
Andrea Iannone
Pramac Racing
44m 26.357s
6
Pol Espargaro
Monster Yamaha Tech 3
44m 33.585s
7
Bradley Smith
Monster Yamaha Tech 3
44m 37.686s
8
Alvaro Bautista
Go&Fun Honda Gresini
44m 51.044s
9
Cal Crutchlow
Ducati Team
44m 53.066s
10
Yonny Hernandez
Pramac Racing
45m 0.464s
JAKARTA – Tim putri Jateng KU 16 membuka peluang lolos PON Remaja I di Surabaya, Desember. Pada Kejurnas KU 16 yang juga babak kualifiasi PON Remaja, tim besutan Xaverius Wiwid meraih kemenangan pada dua laga yang dilakoni. Bertanding di GOR Sunter, Minggu (14/9), Dyah Lestari dkk mengalahkan Sumsel 70-47 pada laga kedua. Sebelumnya, provinsi ini meraih hasil positif dengan membekuk Sumbar dengan 40-36 di tempat yang sama. Sementara tim putra juga meraih kemenangan pada laga perdana. Matthew dkk mengalahkan Sumbar dengan 57-44. Hasil ini menjadikan langkah tim besutan Bingan Hedi makin mudah lolos ke Surabaya nanti. Manajer tim KU 16 Jateng Sukahat Harianja mengatakan, melihat penampilam tim putra/putri Jateng optimis melaju ke PON Remaja I yang akab berlangsung di Surabaya, 6-12 Desember. Target utama Jateng pada kejurnas ini lolos ke ajang multicabang yang kali pertama digelar tersebut. Usai kejurnas ini, Perbasi Jateng akan melakukan evaluasi pada hasil yang dicapai. Pelatih tim putri Xaverius Wiwid menyatakan, timnya akan menghadapi babak penentuan juara grup melawan Jakarta besok (hari ini-red). Kepastian tiket PON Remaja I akan diraih jika menang atas tim Ibu Kota itu. (SMNetwork/H85,K18-07)
Tenis Meja Pimpinan Oegroseno Menang di PTUN JAKARTA – Dualisme di tubuh tenis meja Tanah Air diprediksi segera berakhir. Pasalnya, PP PTMSI pimpinan Komjen Pol (Purn) Oegroseno dinyatakan menang dalam gugatannya di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. Oegroseno menggugat SK KONI Pusat terkait pengukuhan Marzuki Ali sebagai ketua umum PTMSI. Namun, SK KONI tersebut dimentahkan PTUN pada 12 Agustus lalu karena tak sesuai AD/ART organisasi. Setelah menang di tingkat PTUN, kubu Oegroseno langsung bergerak cepat. Mereka mengajukan surat kepada KONI Pusat agar mencabut SK pengukuhan Marzuki Ali, kemudian mengesahkan PTMSI pimpinannya. Selain itu, mantan Wakapolri tersebut juga membuat pemberitahuan kepada Menpora Roy Suryo, Ketua KOI Rita Subowo, Gubernur seluruh Indonesia, Ketua KONI seluruh Indonesia dan pengprov PTMSI seluruh Indonesia. (SMNetwork/K4-07)
Jawa Tengah-DIY
Senin, 15 September 2014
Gubernur Didesak Realisasi Kartu Tani dan Nelayan SEMARANG - Kalangan anggota DPRD Jawa Tengah mendesak Gubernur Jateng segera merealisasikan kartu tani dan nelayan. Dikhawatirkan program ini hanya menjadi janji politik.
A
NGGOTA Fraksi Partai Keadilan Sejahtera DPRD Jateng, Riyono mengatakan, program kartu tani dan nelayan di Jateng harus segera direalisasikan oleh gubernur agar bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat berhak. Pemerintah Provinsi Jateng perlu menjelaskan mekanisme pendataan mengenai jumlah pasti nelayan dan petani yang berhak menerima kartu ini. “Sampai saat ini belum ada
penjelasan tentang mekasisme penggunan dan pendataannya. Sebab, hingga kini juga belum diketahui berapa kategori jumlah petani yang miskin, setengah miskin, jumlah nelayan, dan sebagainya,” ujarnya. Menurutnya belum ada data yang pasti mengenai jumlah nelayan dan petani. Meski Badan Pusat Statistik (BPS) telah memiliki data, namun masih dibutuhkan data pembanding,” kata Sekjen Perhimpunan Petani dan Nelayan Sejahtera Indonesia (PPNSI) Jawa Tengah itu. Yang lebih dibutuhkan oleh petani dan nelayan saat ini adalah jaminan sosial. Dulu di APBD pernah dianggarkan dana cadangan untuk membeli gabah petani saat harganya murah. Saat BBM jenis solar naik, nelayan juga harus diberi subsidi. “Sekarang dana cadangan tidak ada,” tuturnya. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Jateng, Lalu Muhammad Syafriadi mengatakan, pihaknya sedang mendata
kembali jumlah kapal dan pemiliknya terkait dengan penerimaan kartu BBM bagi yang berhak menerima solar bersubsidi. “Dari data sementara, yang dapat memiliki kartu BBM untuk nelayan sekitar 15.000-16.000 kapal, dari total jumlah kapal 25.523 unit. Rinciannya 18.651 unit di pantai utara dan 6.872 unit di pantai selatan,” terangnya. Menurut dia, pendataan kembali jumlah kapal yang berhak menerima kartu BBM untuk nelayan yang direncanakan selesai 2014 akan menggunakan APBD Perubahan Jawa Tengah. Kartu BBM solar bersubsidi yang telah diluncurkan Gubernur di Pelabuhan Perikanan Moro Demak pada April 2014, diperuntukkan bagi pemilik kapal bukan untuk nelayan. “Pada kartu BBM terdapat data terkait dengan identitas pemilik kapal dan keterangan umum seperti ukuran kapal, kapasitas mesin, serta jenis alat tangkap
yang digunakan sehingga kami bisa menghitung jumlah kebutuhan solar yang diperlukan untuk sekali melaut,” katanya. Sesuai peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, pemilik kapal berhak mendapatkan BBM jenis solar bersubsidi maksimal 25 kiloliter per bulan dan tidak bisa membeli lebih dari kuota yang ditentukan. “Agar bisa dilayani ketika nelayan mau membeli solar dengan menunjukkan kartu BBM, maka mereka juga harus menyertakan surat layak operasional dan surat persetujuan berlayar yang berlaku 1x24 jam,” ujarnya. Kartu BBM akan terintegrasi dengan puluhan stasiun pengisian bahan bakar untuk nelayan yang ada di Jateng. Saat ini telah berdiri 40 SPBN solar di pantai utara, terdiri atas 27 unit yang merupakan kerja sama penyaluran dengan PT Pertamina, sisanya disalurkan melalui PT Aneka Kimia Raya. (smnetwork/J8,H68-03)
Langgar Jam Operasional di Jalur Tengah
Puluhan Truk Ditilang BREBES - Puluhan kendaraan berat yang tetap nekat melintasi jalur tengah (Tegal-Purwokerto), di luar jam operasional ditindak tegas petugas, kemarin. Kendaraan di atas dua sumbu itu dihentikan paksa anggota Satlantas Polres Brebes dan dijatuhi sanksi tilang. Itu karena mereka telah melanggar kententuan pembatasan jam operasional kendaraan berat di jalur tengah yang ditetapkan Ditjen Perhubungan Darat. “Hingga kemarin, sudah ada 33 kendaraan berat yang melebihi dua sumbu kami tindak tegas dengan tilang. Itu karena mereka melanggar kententuan pembatasan jam operasional kendaraan berat di jalur tengah (Tegal-Purwokerto),” tandas Kasat Lantas Polres Brebes AKP Aron Sebastian didampingi Kanit Dikyasa Ipda Suroto, kemarin. Dia mengatakan, kendaraan berat seperti truk tronton dan truk gandeng itu ditilang karena melintas siang hari di jalur tengah. Padahal sesuai peraturan Ditjen Perhubungan Darat, kendaraan berat hanya boleh melintas di jalur tengah mulai pukul 21.00 hingga pukul 05.00. Namun kenyataan di lapangan, masih banyak yang melanggar dan harus ditindak tegas karena menjadi pemicu kemacetan. “Kendaraan berat yang melanggar aturan ini juga dikeluhkan warga dan pengguna jalan lain. Bahkan, kami banyak mendapat laporan dan pengaduan,” ujarnya. Menurut dia, kendaraan berat yang nekat melintas jalur tengah di siang hari kebanyakan berasal dari arah selatan menuju utara. Sedangkan dari arah utara sudah diantisipasi petugas sejak di
jalur pantura. Kendaraan berat yang akan masuk jalur tengah langsung diarahkan ke kantongkantong parkir. “Tindakan tegas dengan tilang ini sebenarnya sudah harus dilaksanakan sejak 1 September lalu, tetapi kami masih memberikan toleransi dan baru diterapkan dua hari lalu. Sosialisasi juga sudah kami laksanakan secara maksimal, namun tetap masih banyak kendaraan berat melanggar,” terangnya. Dari sejumlah sopir yang ditilang, lanjut dia, mengaku sudah tahu aturan pembatasan jam operasional di jalur tengah tersebut dari sosialisasi petugas. Namun, mereka terpaksa nekat melintas di siang hari karena dari arah selatan (Banyumas-red) oleh petugas diminta melanjutkan perjalanan dan mencari kantong parkir di wilayah Brebes. Padahal para sopir juga tahu di jalur tengah wilayah Brebes, seperti Paguyangan, Bumiayu dan Tonjong tidak terdapat kantong parkir bagi kendaraan berat. “Yang jelas, siapa yang melanggar kami tindak tegas,” tandasnya. Dia menambahkan, pembatasan jam operasional itu diterapkan sebagai imbas pengalihan arus dari jalur pantura ke tengah akibat amblesnya Jembatan Comal di Pemalang. Selain itu untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan parah di jalur tengah akibat pengalihan arus tersebut. “Kami kini memperketat pengawasan kendaraan berat yang melintas di jalur tengah ini. Itu sebagai upaya antisipasi kendaraan berat yang tetap nekat melintas di siang hari,” pungkasnya. (smnetwork/H38-03)
Pungli di Jembatan Comal
10 Polisi Diganjar Sanksi Berbeda PEMALANG - Sepuluh anggota Polri Polres Pemalang terperiksa kasus pungutan liar (pungli) di Jembatan Comal diganjar hukuman sangsi pelanggaran kedisiplinan yang berbeda sesuai tingkat kesalahan mereka masing-masing. Sidang perkara itu dilakukan selama dua hari pada Kamis (11/9) dan Sabtu (13/9) lalu di gedung Rekonfu Polres Pemalang. Sidang dipimpin Wakapolres Kompol Eko Wibowo dihadiri para terperiksa, para saksi dan perwira pembina. Sedangkan dari pihak terperiksa hadir Briptu Ahmad yang mendampingi para terperiksa. Dikatakan Wakapolres, seluruh anggota Polri yang diperiksa dalam kasus pungli di Jembatan Comal sebanyak 10 orang. Namun mereka memiliki kesalahan yang masing-masing berbeda dan hal itu mempengaruhi sangsi hukuman yang diberikan. Dia minta kepada masyarakat untuk tidak salah faham, kenapa kasusnya sama tapi hukumannya berbeda. ‘’Harus dibedakan tentang pelanggaran dari masing-masing anggota tersebut. Karena hal itu akan menentukan tingkat sangsi yang diberikan,’’ kata Kompol Wibowo usai persidangan di Gedung Rekonfu, Sabtu (13/9). Sidang pertama Kamis diajukan tiga anggota Dalmas yaitu yang disangka melakukan pelanggaran disiplin dan kurang aktif, bukan karena pungli. Mereka adalah Bripka Subkhan, Bripka Purwantoro dan Bripka Budiono. Terperiksa pertama dan kedua seharusnya berada di lokasi Jembatan Comal mengatur arus kendaraan yang lewat. Namun mereka malah berada di Ampelgading untuk menghalau truk yang parkir dan menghalangi arus kendaraan. Berdasarkan keterangan saksi dan berita acara pemeriksaan dari Polda Jateng akhirnya diambil keputusan yang bersangkutan yaitu Bripka Budiono dihukum berupa penempatan dalam ruang khusus selama tiga hari. Sedangkan Bripka Subkhan dan Bripka Purwantoro diberi hukuman teguran tertulis dan penempatan dalam ruang khusus selama 4 hari. Sementara itu anggota lainnya yang disidangkan berasal dari Satuan Lalu Lintas sebanyak 7 orang. Dari tujuh orang yang disidangkan pada Kamis lalu sebanyak 6 orang yang menerima uang mel dari sopir. Mereka adalah Bripka Wasroh, Briptu Heru, Briptu Susanto, Briptu Teguh, Briptu Fuad dan Briptu Dermawan. Hukuman yang dikenakan pada mereka berjenjang, yaitu ada yang dihukum 21 hari penempatan dalam ruang khusus, ditunda kenaikan gaji berkalanya selama 6 bulan serta penundaan kepangkatan selama dua periode atau dalam waktu satu tahun. Sedangkan dalam persidangan terakhir pada Sabtu (13/9) lalu diajukan Perwira Pengendali (Pendal) kegiatan pengaturan lalu lintas di Jembatan Comal Aiptu Sujono. Kesalahan terperiksa karena tanggungjawab manajerial. Tiga sangkaan yaitu tidak membimbing anggotanya, menghalangi Propram Polda pada saat melaksnakana tangkap tangan tidak terbukti. Sedangkan satu sangkaan tidak melaksanakaan tugas sebaik-baiknya, terbukti. (smnetwork/sf-03)
Sosialisasi Bandara Libatkan 335 Personel KULONPROGO - Polres Kulonprogo menyiapkan 335 personel untuk mengamankan pelaksanaan sosialisasi rencana pembangunan bandara oleh tim dari Pemda DIY bersama PT Angkasa Pura pekan ini. Sesuai rencana, sosialisasi akan dimulai Selasa (16/9) bagi warga terdampak di Desa Jangkaran serta gabungan warga terdampak Desa Kibonrejo, Temon Wetan, serta Temon Kulon. Kapolres Kulonprogo, AKBP Johanes Setiawan Widjanarko mengatakan, pola pengamanan dengan menerjunkan 335 personel tersebut akan dilakukan secara terbuka maupun tertutup. Selain petugas berseragam ada juga petugas-petugas tak berseragam yang disiagakan di lokasi. “Selain itu ada bantuan pengamanan juga dari Kodim baik yang di lapangan maupun cadangan, Polda juga siap mem-back up,” katanya, Minggu (14/). Meskipun ada kelompok yang pro maupun kontra rencana pembangunan bandara, lanjut AKBP Johanes Setiawan, sementara ini potensi terjadinya kerawanan masih biasa saja. Pihaknya yakin, kalaupun ada aksi unjuk rasa tidak akan sampai terjadi keributan yang anarkis. Terpisah, Kapolda DIY, Brigjen Pol Oerip Soebagyo mengatakan, Polri membantu mensukseskan programprogram pemerintah, khususnya program pemerintah daerah di DIY termasuk rencana pembangunan bandara. Menurutnya, sosialisasi ini penting agar masyarakat memahami program yang akan dilaksanakan oleh pemerintah termasuk juga kemanfaatannya bagi masyarakat. (smnetwork/H87-03)
Relawan Slamet Tetap Siaga
SM/JULI NUGROHO-03
GUNUNGAN BAKPIA Warga Patok, tempat sentra pembuatan Bakpia, mengikuti Merti Gunungan Bakpia, Minggu(14/9). Acara tersebut di gelar sebagai acara tahunan Merti Bakpia, yang daerah tersebut merupakan sentra pembuatan Bakpia makanan khas Yogyakarta.
Gadis Disiram Air Keras PEKALONGAN - Desi Saraswati (19) warga Kelurahan Panjang Wetan RT 02 RW 07, Kecamatan Pekalongan Utara, Sabtu (13/9) malam pukul 19.30 terpaksa dilarikan ke rumah sakit (RS) Budi Rahayu lantaran wajahnya melepuh. Itu setelah wajahnya disiram cairan yang diduga air keras oleh dua orang laki-laki tak dikenal yang melintas di depan rumahnya. Muncul spekulasi, salah satu pelaku diduga merupakan mantan pacar korban. Tak hanya itu, air keras juga mengenai Azhari Pratama (10), adik korban yang saat itu sedang menemani korban duduk di depan rumahnya. Azhari hanya menjalani rawat jalan. Hingga kemarin, pelaku masih diburu tim Buser Satreskrim Polres Pekalongan Kota. Kapolres AKBP Rifki melalui Kapolsek Pekalongan Utara, Kompol I Ketut Lanus menyatakan, hingga saat ini pelaku masih dikejar oleh petugas. “Kami telah mengantongi ciri-ciri pelaku. Saat ini masih dalam penyelidikan,” ujar Kompol I Ketut Lanus, Minggu (14/9).
Ayah korban, Dasmari (46), mengatakan sebelum kejadian yang menimpa anaknya, Desi Saraswati sempat menjalin hubungan asmara dengan salah satu laki-laki warga Buaran. Namun demikian, belakangan, laki-laki dimaksud (pacar korban-Red) diketahui justru telah beristri. Di satu sisi, Desi Saraswati, baru-baru ini telah menerima lamaran dari laki-laki lain warga Siwalan Wonokerto. “Keluarga meyakini, salah satu pelaku diduga kuat merupakan mantan pacar korban,” tutur Dasmari, didampingi Mofid, tokoh masyarakat setempat. Dikatakan, saat menyiramkan air keras, korban mengenakan masker dan berhelm. Itu diduga untuk menyembunyikan identitas pelaku. Tetapi, keluarga korban mengenali ciri-ciri pelaku. Pelaku dua orang berboncengan mengenderai Yamaha Mio. Satu di antaranya turun dari motor. Kemudian, merangsak ke rumah korban. Desi yang saat itu sedang duduk di depan rumahnya bersama adiknya, tiba-tiba disiram air keras. Pelaku langsung kabur dan meninggalkan lokasi kejadian. (smnetwork/H63-03)
SLAWI - Aktivitas Gunung Slamet sejak Jumat (12/9) malam hingga Minggu (14/9) siang kemarin cenderung menurun. Dentuman keras, gemuruh dan semburan lava pijar yang biasa terjadi beberapa hari sebelumnya, tampak tidak ada. Semburan lava pijar besar terlihat terakhir kali pada Jumat sekitar pukul 22.30. Semburan lava tersebut bisa dengan jelas disaksikan oleh masyarakat di berbagai kawasan kaki gunung, bahkan dari kawasan Slawi. Namun demikian, meski aktivitas gunung cenderung menurun, puluhan sukarelawan dari berbagai elemen tetap siaga. Pantauan di titik-titik rawan seperti di Sawangan, Desa Sigedong, Kecamatan Bumijawa dan kawasan wisata air panas Guci juga tetap dilakukan. “Meski aktivitas gunung cenderung menurun, sukarelawan dari berbagai elemen tetap siaga. Di Guci, suara gemuruh dan dentuman yang biasa terdengar keras, sejak dua hari kemarin mulai tidak ada,” papar Humas Search and Rescue (SAR) Tegal-Slawi (Galawi), Arif Rahman, kemarin. Arif menjelaskan, menurunnya aktivitas Gunung Slamet ternyata belum mampu mendongkrak jumlah wisatawan yang berkunjung di pemandian air panas Guci. Jika biasanya pengunjung pada hari libur bisa mencapai di atas 2 ribu orang, pada Minggu (14/9) kemarin, jumlah pengunjung tak ada setengahnya. Kepala Markas PMI Kabupaten Tegal, Mahmudin selaku Koordinator Lapangan (Korlap) penangulangan bencana erupasi Gunung Slamet PMI mengutarakan, seluruh elemen sukarelawan rutin menggelar rakor untuk mengantisipasi setiap kemungkinan. Pada Jumat malam, juga digelar rakor dengan melibatkan sukarelawan dari berbagai komuntas organisasi masyarakat di wilayah Bumijawa seperti pemuda dan para ketua RT/RW Desa Sigedong, pecinta alam Galas, pecinta alam Palawija, Banser, SAR Bumijawa, dan pemuda Guci. (smnetwork/K22-03)
Talenta
Senin, 15 September 2014
So Wong Kim
WNA Pertama
r o t k o D r a l e G Raih
So Wong Kim yang didampingi Prof Adji Samekto menuturkan, ia melakukan riset dan studi kepustakaan cukup panjang. Hampir lima tahun menyelesaikan disertasi sejak 2009. Banyak pengalaman dialaminya selama menyelesaikan tugas-tugas kuliah. Ia harus pandaipandai membagi waktu antara tugas di kantor dan perkuliahan. Semangatnya pantang kendur, meski ia sibuk memimpin unit bisnis hingga terkadang terbang ke luar negeri. Ayah Dong Uk Kim itu tetap meluangkan waktu untuk menyusun disertasi. Kendala yang cukup membuat So harus berlama-lama saat mendalami teori dari buku-buku adalah pemahaman bahasa. Kendati tinggal di Indonesia sejak 1993 memimpin PT SCI yang bergerak di bidang medicine packing system atau sistem pengepakan alat-alat medis, persoalan bahasa tetap ada. Meski demikian ia tak pantang menyerah. Disertasi terus digarap dengan dukungan para pembimbing dan rekan-rekannya sesama mahasiswa Program Doktor Ilmu Hukum (PDIH) Undip. So tertarik menyajikan konsepsi sila atau acap disebut sebagai ajaran, paham, dan doktrin di Indonesia. Konsep sila populer ketika para pendiri bangsa ini mewariskan ajaran luhur yang terangkum dalam lima sila, kemudian dinamai Pancasila. Konsep itu ampuh menuntun arah perjalanan bangsa hingga kini.
Nasional
So Wong Kim tercatat sebagai warga negara asing (WNA) pertama peraih gelar doktor Universitas Diponegoro. Titel yang didapatnya bukan doktor honoris causa (HC) sebagaimana acap diberikan kepada tokoh tertentu, melainkan gelar akademis yang diraih dengan belajar dan kerja keras nan melelahkan.
S
O bercerita banyak perihal keberhasilannya meniti pergulatan keilmuan. Meski dikenal sebagai pengusaha sukses, tak ada kesan sombong saat warga Korea Selatan itu memperbincangkan kisah hidupnya. So menghargai lawan bicara. Tindak tanduknya seperti kebanyakan orang Indonesia yang menjunjung tinggi tradisi ketimuran. Direktur PT Solocone Industry (SCI) Semarang yang pernah menjalani wajib militer fasih berbahasa Indonesia, meski sesekali dahinya mengernyit menanggapi pertanyaan yang kalimatnya tak dia pahami. ”Saya cukup lama tinggal di Indonesia. Namun tetap butuh waktu untuk bisa
menterjemahkan kalimat kalimat yang ditujukan kepada saya. Saya paham maksud pertanyaan, tapi kadang harus mencerna sebelum menyampaikan jawaban yang tepat,” tutur peraih S-1 dari Hankook University Korea ini. So menempuh studi doktor di Undip setelah menyelesaikan Master Degree of Law (S-2) di universitas yang sama. Dia berpandangan, Universitas Diponegoro mencetak banyak cendekiawan yang memahami ilmu hukum. Almarhum Satjipto Raharjo misalnya. Pemikiran Prof Tjip mempengaruhi perspektif hukumnya. Ini pula alasan dia memilih judul disertasi ‘Upaya Mewujudkan Keadilan Melalui Silaisme dan Penyusunan Pola
Tak Pantang Menyerah
Pidana’. Jadilah suami Seon Hee Kim Im itu mantap melabuhkan diri untuk menempa ilmunya di bawah bimbingan para guru besar di PTN tertua di Jateng ini. Nama-nama pakar seperti Prof Esmi Warassih (dulu asisten Prof Satjipto Raharjo), Prof Arif Hidayat, Prof Yusriadi, Prof Yos Johan Utama, Prof FX Adji Samekto, hingga Prof Suteki acap berinteraksi dengannya. So juga mendapat bimbingan langsung dari Prof Barda Nawawi, mantan dekan Fakultas Hukum Undip, sebagai promotor. (08)
Mengambil maknanya sebagai sebuah ajaran, So lantas menerjemahkan sesuai dengan konsep pemikirannya. ”Saya menyebut penelitian ini sebagai riset hukum doktrinal. Atau sebuah penelitian hukum yang dikembangkan sesuai doktrin oleh penggagasnya. Metode yang digunakan adalah yuridis filosofis dan yuridis normatif,” tuturnya. Menjelaskan atau menuliskan konsep ini secara panjang lebar memang butuh waktu. Pendek kata, penerapan silaisme akan menjamin kebebasan masyarakat. Namun kebebasan dalam silaisme juga tetap bertanggung jawab karena disertai konsekuensi pidana bila melanggar aturan. Silaisme sekaligus mendorong manusia bertindak berdasarkan norma dan moralitas. Disertasi ini berada di ranah antara pidana dan filsafat. Berdasarkan penelitiannya, So berkesimpulan, di Indonesia perlu dilakukan penyusunan pola pidana. Pemikiran ini dilatarbelakangi kenyataan bahwa saat ini terdapat ketidaksesuaian antara KUHP dan undang-undang. Di dalamnya bahkan banyak muncul perbedaan menyangkut ketentuan pidana. Berdasarkan hasil penelitiannya pula, masih ada kesenjangan (disparitas) vonis untuk perbuatan pidana yang sama dalam putusan pengadilan dan Mahkamah Agung. (08)
Laris Manis
PURWOKERTO TAKSI ARGO / BARANG KPK-Kondang Prima Karya (0281)622 666 – 7669 200 (A1:00/00)
Kobata (0281) 642441
(A2:14/04)
LOWONGAN DIBUT:*KOKI,Bartender,Weiters/Kasir Café&Billiard. Min.Sma (Sdrj),Penamp. Menarik,Bs Krj Team,Jjr. *OB: Min.Smp. Lamrn Ke Champion Bistro, Jl.Dr.Suharso No.52 T Purwokerto (Depan GOR Satria) (Lo14:16/10AW)
DIBTHKN Sgra Sopie Box Syrt SIM B1 Max 30Th. Domisili Hrs Pwt Minat Hub 0878 (LO13:30/9Z) 37156748 DIBTHKAN 2 Tukang Jahit Jok Mbl Berpengalaman. Minat Hub: 085 643 390 977 / 081 227 3332 (LO12:20/9FH)
DIBTHKAN 2 Tukang Jahit Jok Mbl Berpengalaman. Minat Hub: 085 643 390 977 / 0812 2733 322 (LO10:20/9FH) DBTHKN:1.Team Sales TO(Pa/Wnta) 2.Helper&Dropping(Pa)3.Admin(Wnt) Syrt:Max 30Th,Lls SMU/sdrjt,Area Kars Bms(1)Pny Kndraan Sndri,Tdk Sdg Kul/ Pend Bs Ms Ofc(3) Krm Lmran Ke Rukun Mitra Sejati Jl. Raya Kembaran 78 (Sblh Balai Ds.Kmbaran) (0281)7923006 Pwt Up Ibu Sulastri/Bp. Yusuf (LO11:29/10I)
DIBTHKAN Sgra Guru Smua MaPel Syrt: Pria/Wnt,Llsan S1, Memiliki Loyalitas& Dedikasi Tggi Thdp Pnddikan Kpribdian Baik. Krmkn Lmrn Ke SMP Boedi Oetomo Cilacap. Jl. Bali Timur No.1 A (LO9:20/9LE)
RUMAH DIKONTRAKAN Rmh Di Jl. Brobahan Timur 73 Kranji Rt2/4 (Blkg Sri Ratu) 7KT,3KM,Tlp,List,Grsi Luas, Carport Hub: 0812 2771 7878 (RM2:17/9Z) JUAL Rumah SHM IMB LT.162 LB.140 4KT, 2KM PAM Tlp, Grsi Dlm Kota Jl. Gerilya 300Jt Nego Hub: 082138306127 (RM8:26/9L)
JL.CPT Lok.Strgis Cck Bt Gd/Ktr.BlkgPs.Wage Jl.KrTuri 14Pwt.LS 220M2/HM,KT4/KM1, Crport Ls,Tlp,Pdam.Nego.08122661597 (RM2:1/10AW)
DIJUAL Rmh LT: 141 M² LB: ± 70 M² Hook Shappire Regency C 81 Hub: 02817667993/ 082221886033
(RM1:16/9Z)
CILACAP RUKO DIJUAL 2 bh ruko di sampang uk - 6,5 x 12 (2 lt @750 jt) minat hub 081327106416 / 081327160641
PURBALINGGA PELUANG USAHA YUK Gabung Utk Jd Agen Biro Umroh & Haji+ Trbsr Di Ind Dptkn Komisi Juta an Smp Dg Ratusan Jt Ckp Dg Byr DP 3,5Jt Saja Sdh Bs Jlnkan Hak Usahanya & Peluang Jd Milyader DiJmin Legal Info Hub Mba Dani 0813 2912 7998 (PU1: 17/9Z)
CARA Mdh Mgslkn Uang Dg Modal Min Hsl Max Keuntngn Bsr Didpt Dana Di jamin Pemernth Hub: 0818152626 (PL2:25/9Z)
MAU Krj Sampingan, Bs Dikrjakn Dirmh Hsl Bs 1Jt/Mggu, Minat Hub Kristinah Hub: 081903061678 (PU6:29/9Z)
Senin, 15 September 2014
PIJAT
PHOTOCOPY
ANGEL Massage Trma Pijat Urut,Lu2r Refleksi Terapi Dll. Hub : 0878 4818 7937 / 0856 0001 4325 (PT1: 17/9Z) ANITA MASSAGE PIJAT & TERAPI KE JANTANAN, REFLEXI, TARIF BERSHBT JATIWINANGUN HUB: 085293507809 (PT4:26/9Z)
SHERLY MASSAGE & KEJANTANAN DI TANGANI 3ASISTEN CANTIK BERKOH HP: 083897070791 (PT5:26/9Z)
VIOLA HOUSE MASSAGE MLYNI PIJAT KEBUGRAN &TERAPIS KJANTANAN HUB: 085799123888/082367123888 (PT2:9/10Z)
RUNNING TEXT RUNNING TEXT,Jam Digital,Kaligrafi& Huruf Timbul Masjid. Hrg Mulai 1,5Jt Hub: 081327712772 - 085842826760
(RT3:19/9Z)
MEUBEL MEUBEL Dg Amplsan Plg Rata Dg Sem Protan Sgt Bgs, Hny Meubel Kaliori Dpn Gas LPG Bs Krdit Hub.Buntoro 08213301 3255 (MB1:29/9Z)
AKRILIK DAN KACA FILM MENJUAL & Mmsang Kaca Film Kntor Sprti Motif Sunblas, Kotak2,Garis2 Dll. Mnrima Pmbuatn Krajinan Dr Bhn Aklirik;Kotak Brsur,Kotak Srn,Du2kn HP Dll Hub Zen Pwt 085292940878 (AD2:9/9Z)
SPRINGBED AKMAL Springbed Spesialis Service Ganti Kain&Per Buat Baru Segala Ukuran Hub: 0857 0852 3131 (SB1:9/10Z)
JUAL MESIN Photocopy Utk Usha Anda. CanonIR3035 Hy11jt,CanonNP6030 Hy5jt &Type Lain.Info Rizal: 0857 4727 9732 (Ph10:22/9AW)
HERBAL HERBAL Kuat Lelaki Hajar Jahanam Anti Edi Tahan 5Jam, 65Rb/Botol Utk 25x Puaskn Istri Anda. www. Penjualhajarjahanam.com. Hub 085721791913 (HL1:10/10Z)
HURUF TIMBUL KAMI Kreasindo Mandiri, Brt Perem Patan Tanjung Pwt Sltn Menerima Pembuatan Hrf Timbul Dr AkrilikStenlis & Aluminium Hub: Zen 08529 2940878 (HT1:22/9Z)
Nasional
Senin, 15 September 2014
SDA Perkenalkan Djan Faridz
SK Pemecatan Dianggap Palsu JAKARTA - Surat keputusan pemecatan terhadap beberapa kader PPP seperti Emron Pangkapi, Lukman Hakim Saefuddin, Suharso Monoarfa dan M Romahurmuzziy yang dikeluarkan kubu Suryadharma Ali (SDA) dianggap palsu.
M
ENURUT Wakil Sekjen DPP PPP kubu Emron, Isa Muchsin, SK yang dikeluarkan SDA palsu karena bentuk surat SK yang tidak lazim, yakni nomor suratnya 1359/ KPTS. “Padahal yang benar itu seharusnya 073/SK/DPP/W/WV/2014. Itu sesuai dengan surat pemberhetian yang diberikan kepada anggota yang diberhentikan partai,” ujarnya di sela-sela Rapimnas PPP kubu Emron di Jakarta, kemarin. Selain itu, paska pemberhentiannya sebagai ketua umum oleh rapat pleno harian, SDA sudah tidak ada kewenangan untuk melakukan pemberhentian. “Jangankan memecat, kewenangan surat menyurat juga tidak bisa. Tidak boleh ambil kegiatan organisasi. Jadi surat yang dikeluarkan dirinya tidak berlaku di partai,”
imbuhnya. Isa menyatakan, jika ada pihak-pihak yang merasa keberatan dengan putusan partai, sebaiknya menyampaikan pada saat pelaksanaan muktamar mendatang. DPP PPP kubu Emron sendiri bergerak cepat paska memutuskan memberhentikan SDA sebagai ketua umum. Setelah menemui Ketua Majelis Syariah, Maimun Zubair, mereka menggelar rapat pimpinan nasional ke III untuk konsolidasi internal partai. Dalam konferensi pers, Sekjen DPP PPP kubu Emron, M Romahurmuzziy mengungkapkan bahwa Rapimnas III dihadiri 38 pengurus harian DPP dan 29 DPW. “Rapimnas untuk konsolidasi DPW dan DPC menuju solidaritas internal PPP. Penyikapan terhadap perkembangan politik
nasional PPP dan lain-lainnya,” tuturnya. Selain itu, forum Rapimnas juga digunakan untuk melakukan sosialisasi fatwa Ketua Majelis Syariah PPP KH Maimun Zubair soal dukungan terhadap pilkada tidak langsung. Sebab, DPP diamanatkan untuk berpegang pada keputusan Mukernas Medan tentang perubahan kepemilihan kepala daerah secara keterwakilan. Romi juga menegaskan, sesuai dengan fatwa Mbah Mun maka tidak ada perubahan sikap politik PPP. Pasalnya, Mbah Mun meminta DPP PPP untuk teguh berada di Koalisi Merah Putih dan disosialisasikan kepada seluruh jajaran partai. “Iya ini lebih ke sosialisasi atas fatwa ketua majelis syariah (KH Maimun Zubair) untuk tetap berada di Koalisi Merah Putih. Ini kan belum semuanya, saya juga menegaskan perubahan ini tidak ada hubungannya dengan Jokowi-JK,” paparnya. Djan Faridz Sementara itu kubu SDA memperkenalkan Menteri Perumahan Rakyat, Djan Faridz, sebagai calon ketua
Munas Gokar
Priyo Budi dan Agung Siap Bersaing SURABAYA - Ketua Umum Ormas Musyawarah Kekeluargaan dan Gotong Royang (MKGR), Priyo Budi Santoso secara resmi mendeklarasikan diri maju sebagai calon Ketua Umum DPP Partai Golkar pada Musyawarah Nasional 2015 mendatang. “Jika dipercaya dan diberikan mandat sebagai Ketua Umum Partai Golkar, saya akan menggunakan seluruh kemampuan dan bakat untuk menggerakkan seluruh elemen dan mesin partai untuk kebesaran Golkar dan kejayaan negeri,” ujarnya di Hotel Bumi Surabaya, kemarin. Selain dihadiri Ketua DPD I Partai Golkar Jawa Timur, Zainuddin Amali, deklarasi Priyo ini juga dihadiri Ketua DPD-DPD II Golkar se-Jawa Timur, perwakilan DPD II dari beberapa daerah seperti Jawa Tengah, Yogyakarta, Aceh, Jawa Barat, Sulawesi, serta Ketua MKGR se-Indonesia. Priyo mengungkapkan,
bila terpilih menjadi ketua umum, maka Golkar akan dibawa menjadi partai yang mengedepankan politik luhur, yakni Golkar tidak akan ikutikutan menampilkan etalase buruk sebagai partai pemburu kekuasaan. Siap Bersaing Terpisah, dalam Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspimnas) Kosgoro 1957 di Jakarta, Ketua Umum Kosgoro 1957, Agung Laksono menyatakan kesiapannya untuk bersaing memperebutkan kursi Golkar-1. Sama halnya dengan Priyo, mantan Ketua DPR ini juga mendapatkan dukungan penuh dari ormas yang dipimpinnya saat ini. Dia berharap, persaingan menduduki kursi Ketua Umum Golkar dilakukan secara bermartabat, tidak ada saling ganjal, termasuk larangan atau pemecatan. Sementara terkait waktu pelaksanaan Munas, Agung tidak akan mempersoalkan lagi, apakah
harus digelar 2014 atau 2015. “Kita serahkan ke DPP, agar situasi partai tetap kondusif, dibanding harus memaksakan kehendak sendiri,” katanya. (smnetwork/J22,H28-03)
umum periode 2015-2019 dalam muktamar ke-8 PPP kepada puluhan fungsionaris di acara silaturahmi DPW dan DPC se-Jateng di Hotel Sahid Raya Solo, Minggu (14/9). Hadir dalam acara itu Ketum PPP Suryadharma Ali (SDA), Sekretaris DPW Jateng Suryanto, sesepuh PPP Solo Mudrick S Sangidoe. SDA menyatakan, sosok Djan dinilai memiliki dedikasi tinggi terhadap partai. “Saya perkenalkan dulu saudara Djan, beliau kader terbaik dan tulus membesarkan,” kata mantan Menteri Agama itu. Lebih lanjut SDA mengarahkan fungsionaris DPW-DPC se Jateng mendukung Djan pada muktamar mendatang. Terkait pelaksanaan muktamar sendiri, SDA mengumumkan bahwa penyelenggaraannya akan digelar pada 22 Oktober. Dengan agenda utama memilih ketua umum baru. Berdasarkan AD/ART PPP, muktamar ke-8 dilaksanakan selambatlambatnya satu tahun setelah pemerintahan baru terbentuk. (smnetwork/J22,H28, J5-03)
Mafia Migas Perebutkan Ribuan Triliun Rupiah JAKARTA - Peneliti Indonesia For Global Justice, Salamudin Daeng menyebut pergerakan mafia migas di Indonesia mulai dari proyek hulu hingga hilir. Transaksi sektor migas dari hulu sampai hilir setiap tahunnya bisa mencapai Rp 3.000 triliun. Angka ini selalu menjadi perebutan para mafia tersebut. Dia menyebut para kontraktor asing tersebut memperebutkan nilai transaksi yang mencapai Rp 400 triliun khusus di hulu saja. Pergerakan mafia menjalan ke produksi gas, ekspor gas, ekspor minyak serta impor minyak. “Transaksi ini dari hulu sampai hilir jika satu kesatuan transaksi kira kira Rp 2.700 triliun - Rp 3.000 triliun,” ungkapnya di Jakarta, Minggu (14/9). (smnetwork/D3-03)
Polri Tangkap 4 Warga Turki JAKARTA - Polri tengah berkoordinasi dengan Turki melalui duta besarnya di Jakarta. Koordinasi itu terkait empat warga negara asing yang ditangkap di Palu, Sulawesi Tengah yakni Ahmed Bozoghlan, A Basit, A Bayram, dan A Zubaidan. Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Ronny Franky Sompie mengatakan, empat WNA tersebut saat ini masih diperiksa oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Polri di Markas Komando Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Ronny mengatakan, empat terduga teroris tersebut diduga datang ke Poso untuk bergabung dengan jaringan teroris pimpinan Santoso yang difasilitasi oleh DPO Mochtar di Poso. (smnetwork/K24-03)
Senin, 15 September 2014
Perajin Bandol Butuh Desainer PURWOKERTO Koordinator komunitas pengrajin bandol Desa Keniten, Kecamatan Kedungbanteng, Daryanto mengatakan sebenarnya kerajinan bandol (ban bodol) klasik sudah ada sejak tahun 1950-an.
Nasional
S
AAT itu, salah seorang warga Banaran Purwokerto Barat, memanfaatkan limbah ban untuk membuat sandal. Dengan harapan, warga yang semula tak memakai sandal karena beberapa faktor, saat itu dapat memakainya dari buatannya sendiri. “Karena tidak bisa diproduksi dengan bagus, juga kalau kena panas lumer (meleleh), Pak Marsyud salah satu warga Banaran juga mencari bahan lainnya dari karet,” tuturnya saat talk show Komunitas Pengrajin Bandol sebagai rangkaian Gebyar Asyiiik di GOR Satria, Sabtu (13/9). Hingga kini, kata Daryanto, hampir seluruh warga Banaran dan Keniten Kedungbanteng secara massal memproduksi bandol. Tak hanya sandal,
FOTO : HARMAS/AGUS RIYANTO-03
TALK SHOW: Koordinator komunitas Bandol Keniten, Daryanto saat mengisi talk show Komunitas di GOR Satria, Sabtu (13/9). beberapa produk kerajinan lainnya juga dibuat di antaranya asbak, vas bunga, karpet, matras, jok mobil, dan lainnya. Saat ini, pihaknya mengaku sulit
berkembang lantaran terbatasnya sumber daya manusia (SDM) yang ada khususnya terkait inovasi desain sandal. Meski belasan model sandal
lelaki, perempuan dan anak-anak sudah mampu diproduksi, namun belum mampu menyedot selera pasar lokal dengan maksimal. “Sebenarnya pemasarannya sudah nasional namun khusus untuk (sandal bandol) yang klasik tidak dilirik masyarakat. Makanya kami butuh desainer yang mampu membuat penemuan baru agar bisa lebih bervariasi,” ungkapnya. Pemerhati komunitas asal Jakarta, Karel mengungkapkan usai berdiskusi dengan komunitas bandol, ada satu persoalan inti yang belum tergarap dan menjadi kendala rata-rata pengrajin yakni soal inovasi produk dan pemasaran (marketing). Hal ini, kata dia, juga dialami oleh hampir sebagian besar komunitas produsen kerajinan rakyat lainnya seperti suvenir secara nasional. Pihaknya menilai dukungan publik, pemerintah daerah dan komunitas lainnya seperti fotografi, pewarta dan blogger menjadi corong penting membantu pengembangan pasar kerajinan rakyat, khususnya sandal bandol. “Tadi (Sabtu) kami juga mengadakan deklarasi dengan beberapa komunitas yang isinya membuat dukungan dan bantuan informasi bagi para pengrajin, khususnya Bandol ini,” ungkap Karel. (mg01-03)
Banyumas Iklan Display Umum 1. BLACK WHITE 2. FULL COLOR 3. KOLOM
Rp. 15.000,-/ mmk
4. IKLAN KELUARGA 5. IKLAN DUKACITA 6. IKLAN BARIS
Rp. 10.000,-/ mmk
Sutarto menjelaskan, keputusan impor beras tahun ini didasari pengalaman yakni kurangnya produksi beras tahun lalu. Tahun lalu produksi beras hanya 3,2 juta ton, turun 1,98%. “Itu kita pengalaman, tidak mungkin tidak impor karena jangan hanya hitung kebutuhan beras sampai Desember. Karena paceklik sampai kuartal I tahun depan. Kalau sampai Desember barang cukup, tapi tahun depan
kurang,” jelasnya. Dia menambahkan jika pemerintah tidak mengambil langkah impor maka pelaku pasar yang tahu persediaan barang bisa menimbulkan spekulasi harga beras. Selain itu, jika impor beras tidak dilakukan maka impor pangan lainnya seperti tepung terigu akan melonjak. “Kalau pemerintah berdebat terus jadi spekulasi dan dipakai kesempatan untuk naikkan
harga barang lain walaupun stok yang kurang beras,” cetusnya. Sutarto memaparkan pihaknya sudah menghitung berapa beras yang akan diimpor dengan melihat situasi produksi beras di tanah air. Sebelumnya pada semester I tahun ini, Bulog menghitung kebutuhan impor 1 juta ton. Namun kemudian dievaluasi dan akhirnya turun menjadi 600 ribu ton.
FOTO: HARMAS/DOK
STORE Manager Rita Pasaraya Isola, Suseno Adi Nugroho memberikan sambutan dalam Seminar Diabetes Melitus, Sabtu (13/9) di Hall Utama perbelanjaan setempat. menjadikan rangkaian kegiatan seminar kesehatan ini berlangsung
meriah,” imbuh dia. Lebih lanjut Uzalul menyebutkan,
“Terakhir saya evaluasi lagi dan kebutuhan hanya 300 ribu ton. Tapi itupun jika impor beras betul-betul diperlukan,” tambah dia. Sutarto menegaskan jumlah itu bisa saja berkurang lagi, namun pihaknya tidak akan mengumumkan secara pasti berapa jumlah beras impor. “Kalau saya umumkan bisa mempengaruhi harga beras di dunia,” ujarnya. (smnetwork/ J10-03)
(minimal 3 baris, maksimal 9 baris)
pertamanya, E-MAX sudah ada di hati masyarakat Purwokerto dan sekitarnya. “Tetapi, masih banyak masyarakat yang haus akan hiburan, jadi kami ingin terus mengembangkan bisnis ini ke beberapa kota lain,” katanya saat pengumuman program Road To 1st Anniversary, belum lama ini. Dia menyebutkan, rencana pembukaan cabang di tahun kedua antara lain di wilayah Cilacap dan Tangerang. “Ini sesuai dengan permintaan pelanggan yang ternyata membutuhkan konsep media
hiburan seperti E-MAX, yakni konsep karaoke, nonton cinema 3D dan makan seperti di Purwokerto ini,” imbuh dia. Lebih lanjut Tommy menyebutkan, untuk memberikan kepuasan kepada pengunjung, pihaknya akan menambah ruangan baru untuk menampung banyaknya pelanggan. “Rencananya, kami akan menambah room baru agar pelanggan semakin memiliki banyak pilihan untuk bersenangsenang,” ungkapnya. Manager E-Max Family Karaoke, Lounge & Cinema Purwokerto, Hyssa Boedhi Hennirwan menambahkan, menyemarakkan Happy 1st Anniversary, selama September E-MAX menawarkan diskon khusus Rp 20 ribu per jam. “Dari tanggal 1-30 September ada potongan tarif sebesar Rp 20 ribu per jam. Ini agar pelanggan ikut merayakan ulang tahun pertama kami,” ujar dia. Beberapa promo yang ditawarkan E-Max saat ini, antara lain diskon 57 persen setiap hari. Ada juga promo Student Day, hanya dengan menunjukan identitas pelajar, karaoke dua jam
Rp. 7.500,-/ mmk
Jakarta-Cilacap
06:00 - 07:10 WIB 11:40 - 12:50 WIB 14:30 - 15:40 WIB
Cilacap-Jakarta
07:20 - 08:30 WIB 13:00 - 14:10 WIB 15:50 - 17:00 WIB
Cilacap-Semarang
07:20 WIB
Semarang-Cilacap
08:10 WIB
Perkiraan
15 September2014 Emas 24 Karat (Batangan) Emas 75 Persen Emas 70 Persen Emas 42 Persen Emas 37,5 Persen
Rp 477.000/gram Rp 391.000/gram Rp 367.000/gram Rp 234.000/gram Rp 212.000/gram*
* Harga belum termasuk ongkos Sumber: APEPI Kabupaten Banyumas (rhm/08)
15 September 2014 1.
Beras IR 64 (premium)
Rp 8.400/kilogram
IR 64 (medium)
Rp 7.900/kilogram
2.
Gula Pasir
Rp 9.500/kilogram
3.
Minyak goreng bimoli
Rp 15.500/liter
Curah (tanpa merek)
Rp 10.250/liter
Daging sapi murni
Rp 103.000/kilogram
Daging ayam ras
Rp 34.000/kilogram
Daging ayam kampung
Rp 53.000/kilogram
Telur ayam negeri
Rp 18.000/kilogram
Telur ayam kampung
Rp 32.000/kilogram
6.
Tepung terigu (medium)
Rp 8.800/kilogram
7.
Kedelai impor
Rp 9.000/kilogram
Kedelai lokal
Rp 8.750/kilogram
Cabe merah kriting
Rp 14.000/kilogram
Cabe merah besar
Rp 13.500/kilogram
Cabe rawit merah
Rp 13.000/kilogram
Cabe rawit hijau
Rp 9.800/kilogram
Bawang merah
Rp 15.000/kilogram
10.
Bawang putih
Rp 14.000/kilogram
11.
Kacang tanah
Rp 18.000/kilogram
12.
Mi instan
Rp 1.900/bungkus
4.
5.
8.
meskipun Rita Pasaraya Isola Purwokertro bergerak di bidang retail, perusahaan itu ingin menjadi bagian dari perubahan positif dan ikut serta mengedukasi tentang pentingnya hidup sehat. Dikatakan, kerjasama antara Rita dan Kalbe telah dilakukan sejak dua tahun. “Ini merupakan tahun kedua, karena sebelumnya di Oktober 2013, Rita bersama Kalbe Farma juga mengadakan even serupa. Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi pentingnya hidup sehat kepada masyarakat,” bebernya. Sementara itu, Store Manager Rita Pasaraya Isola, Suseno Adi Nugroho mengatakan, sumbangsih yang diberikan akan menjadi langkah awal untuk terus berada di hati para pelanggan setia. “Melihat respon yang diberikan, kami akan secara rutin mengadakan even serupa serta lebih giat lagi menggerakkan hati masyarakat tentang pentingnya hidup sehat,” ungkapnya. (rhm/cm-03)
E-Max Kembangkan Jaringan ke Cilacap & Tangerang PURWOKERTO - Managemen Entertainment Maximum (E-Max) Family Karaoke, Lounge & Cinema Purwokerto berencana mengembangkan jaringan bisnisnya ke Cilacap dan Tangerang. Rencana tersebut dikarenakan respon masyarakat sangat positif akan tempat hiburan yang menggabungkan fasilitas karaoke, fasilitas nonton cinema 3D dan fasilitas makan. Owner E-Max Family Karaoke, Lounge & Cinema Purwokerto, Tommy Limantoro Sanjaya mengatakan, di tahun
Rp. 9.500,-/ mmk
D a f t a r
Rita Isola & Kalbe Gelar Seminar Kesehatan PURWOKERTO- Rita Pasaraya Isola Purwokerto bekerjasama dengan Kalbe Farma menggelar Seminar Diabetes Melitus dan Seminar Ibu Hamil, Sabtu dan Minggu (13-14/9) di Hall Utama Rita Pasaraya Isola, Jalan Jenderal Soedirman nomor 558 Purwokerto. Ketua Penyelenggara sekaligus Tim Promosi Rita Pasaraya Isola Purwokerto, Uzazul Muttaqin mengatakan, Seminar Diabetes Melitus menghadirkan pemateri dr Pugud Samodro Sp Pd FINASIM, dokter ahli di bidang diabetes dan Dwi Hananta Dewi SST, selaku ahli gizi ibu. “Acara itu diikuti lebih dari 100 peserta,” katanya kemarin. Untuk Seminar Ibu Hamil, dengan mengangkat tema ‘Periode Emas Siapkan Anak ke Masa Depan’ diisi oleh pembicara dr Yelly Yuliati Sp OG dan senam ibu hamil “belly dance “ yang dipimpin oleh instruktur senam dari Prenagen. “Antusiasme masyarakat sangat positif, sehingga
Rp. 12.000,-/ mmk
(maksimal 2 x 150 mmk)
Tahun Ini Pemerintah Impor Beras JAKARTA - Pemerintah berencana mengimpor beras tahun ini untuk mengantisipasi kurangnya cadangan beras. Tahun sebelumnya, impor beras tidak dilakukan oleh pemerintah. Kepala Perum Bulog Sutarto Alimoeso menyatakan impor beras sudah dilakukan sebesar 50 ribu ton. “Dalam waktu dekat akan impor lagi 175 ribu ton dari Vietnam dan Thailand,” katanya beberapa waktu lalu.
Rp. 25.000,-/ mmk
9.
Sumber: Data Dinperindagkop Banyumas (rhm/08)
Istana Bayi Diskon 20 Persen PURWOKERTO- Istana Bayi di Jalan Wahid Hasyim nomor 88 Purwokerto menawarkan diskon 20 persen all item hingga November mendatang. Berbagai keperluan dari pakaian bayi, box bayi, kereta dorong (stroller), dan perlengkapan bayi lainnya di toko ini dibanderol dengan harga terjangkau. Untuk pakaian bayi, dibanderol dengan harga Rp 5.000- Rp 100 ribuan. Untuk parsel perlengkapan bayi dibanderol mulai dari Rp 125 ribu. Aneka stroller dibanderol Rp 560 ribu. Semua akan mendapatkan diskon 20 persen. Anda yang belanja Rp 100 ribu, akan langsung menjadi member Istana Bayi. Keuntungan menjadi member, pelanggan akan mendapat tambahan diskon lima persen. (rhm-03)
Moro Promo Lucky Draw Milo PURWOKERTO- Moro Mall Purwokerto di Jalan Perintis Kemerdekaan Nomor 7 Purwokerto kini menggelar promo Lucky Draw Milo dari periode 1-30 September 2014. Untuk setiap pembelian Milo bubuk senilai minimal Rp 80.000, pelanggan berhak mendapatkan 1 kupon berhadiah langsung. Berbagai hadiah menarik yang bisa didapatkan antara lain sepeda, sporty bag, sporty bottle, sporty watch dan hadiah hiburan lainnya. (rhm-03)
FOTO: HARMAS/ROHMAN-03
OWNER E-Max Family Karaoke, Lounge & Cinema Purwokerto, Tommy Limantoro Sanjaya bersama manajemen E-Max saat perayaan hari ulang tahun pertama, belum lama ini. di hari Senin, bayar satu jam untuk small & medium room diskon 25 persen softdrink & snack. Ada juga promo Executive Day, dengan menunjukan kartu nama. Berkaraoke dua jam di hari Selasa, bayar satu jam untuk small & medium room diskon 25 persen softdrink & snack. Untuk hari Rabu ada promo ladies night. Untuk chek in minimal tiga wanita, mendapatkan gratis karaoke satu jam dan gratis softdrink untuk wanita, berlaku mulai jam 18.00 WIB sampai selesai. Promo lainnya adalah Sunkid’s, paket nonton dan karaoke
untuk anak setiap hari Minggu hanya dengan membayar Rp100 ribu, pengunjung mendapatkan dua jam berkaraoke di ruang medium, plus french friesh dan tiga softdrink. Promo ini berlaku mulai pukul 10.00-20.00 WIB. E-Max Family Karaoke, Lounge & Cinema berlokasi di Jalan Soeparno Nomor 88, Kelurahan Karangwangkal, Purwokerto Utara, Banyumas. Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa menghubungi (0281) 627103, pin BB: 27d85d86, facebook: emax purwokerto, @ emax_karaoke, www.emax.biz. id. (rhm/cm-03)