Harian banyumas 21 oktober 2013 by Harian Banyumas

Banyumas Rp 1.500

SENIN PON, 21 OKTOBER 2013 / Terbit 16 Halaman / Tahun II / Redaksi / Iklan / Pemasaran (0281) 625095, 625096

Terbelit Utang MLM & Game Online

PNS DITANGKAP CURI MOTOR PURBALINGGA – Citra Pemkab Purbalingga dipertaruhkan, akibat ulah salah satu pegawai negeri sipil (PNS) nya, Filia Robby Yatyoga (25), yang terlibat pencurian sepeda motor dan ditangkap polisi.

obby yang juga alumni perguruan tinggi kedinasan pemerintahan itu ditangkap bersama pelaku lainnya. Para pelaku ditangkap pada Sabtu (19/9) pagi, di wilayah Wonosobo. Dua rekan Robby adalah Miswanto alias Wanto (33), warga RT 3 RW 5 Patemon, Bojongsari, dan Awal Dedi Fitriono (25) warga RT 24 RW 11 Bandingan, Kejobong, mahasiswa tingkat akhir salah satu perguruan tinggi negeri di Semarang. Kasat Reskrim Polres Purbalingga, AKP Sardji, mengatakan, penangkapan ketiganya merupakan hasil kerja sama dengan Polres

harmas-pt/04

A D A P S A W

Wonosobo. Penangkapan bermula dari pencurian kendaraan bermotor (curanmor) milik Aditya Mega Laksana (22), warga RT 13 RW 4 Desa Brobot, Bojongsari, Purbalingga, Jumat (18/10) pukul 01.30, di depan warung sop ayam Jalan Kapten Sarengat, Purbalingga. ”Setelah ada laporan, kami berkoordinasi dengan seluruh jajaran Polres di Jateng. Polres Wonosobo pun

KASAT Reskrim Polres Purbalingga, AKP Sardji, berdialog dengan para pelaku curanmor. Salah seorang di antaranya PNS di jajaran Setda Purbalingga.

CURANM R melakukan razia di Wilayah Kalianget. Mereka menahan tiga orang pengendara sepeda motor dengan nomor polisi

yang sama dengan motor yang hilang,” jelas Sardji, kemarin. Atas laporan penangkapan itu, anggota Satreskrim Polres Purbalingga bertolak ke Wonosobo dan menjemput ketiga tersangka untuk dibawa ke Mapolres Purbalinga, Sabtu (19/10) sekitar pukul 04.30. Dari keterangan tersangka, kasus berkembang di tempat kejadian perkara (TKP) parkiran RSU dr Goetheng Tarunadibrata, Rabu (16/10). Dari tangan mereka, polisi

berhasil mengamankan barang bukti dua unit Yamaha Mio Nopol R 3991 CL dan Yamaha Mio J tanpa plat nomor, serta sepasang plat nomor R 3468 AL. Menurut pengakuan Robby, aksi pencurian menggunakan kunci T. Mereka berkeliling ke tempattempat sepi untuk mencari motor yang terparkir tanpa pengawasan. Begitu mendapat sasaran, mereka mengambilnya dengan merusak kunci menggunakan kunci T. ”Saya terlilit hutang karena game online dan bisnis MLM (multi level

Ibu Korban Ingin Pelaku Mengaku

Tukang Jagal Terancam Absen

ANDA punya uneg-uneg, kritik dan saran soal layanan publik di daerah Banyumas dan sekitarnya? Kirim pesan Anda dengan bahasa yang sopan, bukan ﬁtnah, dan bisa dipertanggungjawabkan. Ketik ujare (spasi) pesan Anda. Kirim ke 085747744445

Aja HP-an nang Kelas NEK gaji guru njaluk setara UMK ngajare 8 jam sedina,aja pada hp-an nang klas,omongane sing bener, aja kasar. Dadi bener2 guru di gugu lan ditiru. (+6281329009593) PLN Purwokerto ngawur pisan di telponi bolak balik arep laporan mati lampu koh malah ditutup ora diangkat kpw karepe jane jere utamakan pelayanan deneng ora ngregani mrg pelanggan nek ana kenaikan TDL tah iya cepet ora kompromi acan kpw kang PLN??? (+6281542912604) KOTA Purwokerto giliran kaya urip nang pedalaman. Piyee PLN nek telat bayar didenda tapi nek giliran jawabanen ngeles jere gilirane lagi bergilir. Apa kudu didemo dirut PLN ne. (+6285842604900) WARNING gili arahPurwokerto ke per3an Pegalongan wis ana korban,sedulur sg ati2 numpak motor. Gili wis kepenak tpi ttep kudu waspada,emut keluarga.(+628156995677)

Mathieu Flamini (kanan) Foto: Dok. Harmas-02

MANAJER Arsenal, Arsene Wenger was-was dengan kondisi gelandang bertahan Mathieu Flamini. Pasalnya, “tukang jagal” terbaik Arsenal ini mengalami cedera gegar otak ringan saat menekuk Norwich City, Sabtu (19/10) malam. Gelandang asal Prancis ini terpaksa ditarik ke luar pada menit 37 setelah beradu kepala dengan Alexander Tettey. Flamini pun terancam absen saat Arsenal bersua Borrussia Dortmund dalam lanjutan Liga Champions di Emirates Stadium, Rabu (23/10) dini hari WIB. “Dia mengalami gegar otak ringan dan pandangannya tak jelas sehingga atas saran dokter saya menariknya keluar. Saya tidak ingin mengambil

risiko,” kata Wenger. “Saya tak tahu apakah dia dapat turun saat melawan Dortmund, itu tergantung dengan apa keputusan para dokter. Biasanya mereka tidak akan mengizinkan bermain selama 5 hari, itu tergantung seberapa keras benturan terjadi,” lanjut Wenger dilansir Soccerway. Tanpa Flamini tentu menjadi sebuah kehilangan besar bagi Arsenal. Sejak kembali ke Emirates Stadium dari AC Milan, gelandang ini dianggap sebagai salah satu pemain kunci Arsenal musim ini. Permainan lugas tanpa kompromi ciri Flamini sukses memberikan kenyamanan bagi barisan penyerang Arsenal.

Bersambung Hal 4

Bersambung Hal 6

Layanan SIM dan Samsat Keliling SIM Senin: Kecamatan Ajibarang, Banyumas SAMSAT Senin: Kecamatan Kroya, Cilacap Catatan: jadwal sewaktu-waktu bisa berubah

Macanl Dayeuhluhur sing mati, arep diobong Ora ninggali welulang… Puluhan umah bodhol kenang angin puyuh Bantuane urung wrata... KPU njaluk laporan dhuwit kampanye parpol Kabeh bisa diatur mbok...

Vespa Nabrak Tiger, Wong Loro Sikile Tugel PATIKRAJA- Nek nggawa montor aja padha banter-banter yah sedulur. Uwis lah ora usah kesusu nek agep ngapa-apa. Lendegan sing penting slamet, toli kuwe sing dejaluk mbok sedulur. Nyong weling kaya kiye coale jan wis kupang-kaping ana baen kacilakan neng dalan samben dinane. Sing dadi korban ya wis akeh, ana sing rak-rak biyasa, ana sing kudu derumat neng rumah sakit lan ana sing mati mubah neng dalan. Lamona wis kaya kuwe, kudune dhewek padha

Bersambung Hal 6

Pelecehan Seks terhadap Anak

Jelang Kontra Borussia Dortmund

UJARE Kanca BATIR

marketing). Saya sudah mengeluarkan ratusan juta, tapi belum lunas juga,” kata Robby. Demikian juga dua rekannya. Awal Dedi Fitriono, mengaku punya utang hingga Rp 10 juta. Dia sendiri yang membuat kunci T untuk menjalankan aksi itu. ”Saya kan sering tongkrongan di bengkel. Saya beli kunci T itu, pakai uang sendiri, lalu dibuat menyerupai obeng di ujungnya. Setelah saya gunakan untuk mencuri, saya buang ke Sungai Klawing,” katanya.

luwih ati-ati lan ora usah blingsatan neng dalan. Geger Mower dina siki, nyong ya gep nyritakna babagan wong kacilakaan neng dalan, alhamdulillahe sing padha cilaka slamet, ningen ya ana sing kudu mondhok neng Rumah Sakit Siaga Medika Banyumas merga awake padha njarem merga nggesruk ngambung aspalan. Kacilakan sing ndadekaken montor loro padha penyok kuwe anane neng gili gedhe Desa Sokawera Kecamatan Patikraja Banyumas pas dina Kemis (17/10) isuk andhing wingi. Bersambung Hal 4

PURWOKERTO – Keluarga korban pelecehan seksual dari Karangpucung, Purwokerto Selatan, Sabtu (19/10), mengadu ke DPRD Banyumas. Mereka meminta anggota dewan melindungi dan membantu penyelesaian kasus itu. Munifah, ibu korbanm, mengatakan, pelecehan terjadi pada 26 Juli 2013, melibatkan anaknya, Bunga (4, bukan nama sebenarnya), yang menjadi korban pelecehan oleh tetangganya, S (15). “Waktu itu bunga ada di depan rumah. Kemudian ibu

pelaku memanggilnya untuk main ke rumahnya. Entah apa yang terjadi, setelah main dari rumah S, anak saya mengeluh sakit di bagian kemaluannya,” jelas Munifah, di depan anggota Komisi D yang diwakili Yoga Sugama dan Eni Marhaini. Setelah anaknya mengeluh sakit, dia pun membawanya ke Puskesmas dekat rumahnya. Dari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas, Bunga positif mengalami pelecehan seksual. “Kata dokternya, kemaluan anak saya dimasuki jari,”

Bersambung Hal 4

Wonge Dhewek

Kopyor… TAK pernah berhenti kejar prestasi, begitulah Sisunandar PhD, dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Purwokerto (FKIP UMP). Belum lama ini, pengajar Program Studi Pendidikan Biologi ini berhasil menjadi pemenang dalam Program Nusantara. Enam peneliti dari Indonesia

Bersambung Hal 4

Senin, 21 Oktober 2013

103 Pramuka Ikuti Seleksi Ubaloka PURWOKERTO – Sedikitnya 103 Pramuka mengikuti seleksi calon relawan Pramuka yang tergabung dalam korps Unit Bantu Pertolongan Pramuka (Ubaloka) yang diselenggarakan Dewan Kerja Cabang (DKC) Pramuka Banyumas, Sabtu dan Minggu kemarin. Mereka terdiri dari Pramuka penegak dan Pramuka pendega utusan dari pangkalan dan kwartir ranting se-Kabupaten Banyumas. Dari 103 peserta itu, 32 di antaranya Pramuka putri. Ketua satuan kerja, Diana

Dwi Putra, mengatakan, seluruh peserta telah mengikuti beberapa tes, di antaranya tes jasmani, kemampuan berenang, kesehatan, kesamaptaan hingga wawancara. “Untuk hari Sabtu, ada beberapa tes yang dilakukan para peserta. Salah satunya mengikuti tes kemampuan berenang yang diadakan di Kolam Ranang Langen Tirto. Kemudian hari Minggunya para peserta mengikuti seleksi kesamaptaan,” katanya. Dia juga mengatakan, setelah seluruh peserta

mengikuti proses seleksi, nantinya akan dipilih 40 calon anggota Ubaloka. Dan nantinya peserta yang terpilih akan mengikuti tahapan gladi tangguh dan yang lulus akan resmi menjadi anggota Ubaloka Banyumas. Sementara itu, Komandan Ubaloka Banyumas Kuswanto menegaskan menjadi anggota Ubaloka mempunyai tanggungjawab yang besar. “Dalam proses gladi tangguh, nantinya peserta harus mematuhi semua aturan yang ada. Karena sistem pendiidkan Ubaloka adalah

sistem komando dan sistem disiplin penuh,” katanya. Dia menerangkan, diklat gladi tangguh Ubaloka akan dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama, gladi tangguh dasar yang akan diadakan di Sanggar Bhakti Pramuka Kwarcab Banyumas. Tahap kedua, gladi tangguh Latganda akan dilaksanakan di sanggar bhakti Pramuka kwarcab Banyumas, Mako Brimob Subden 3 Den B Pelopor dan perbukitan selatan Gunung Slamet. (lil/04)

Peserta seleksi Ubaloka saat mengikuti tes ﬁsik di Stadion Satria Purwokerto.

 Pembangunan Infrastruktur 2014 Rp 1,7 Triliun

Ganjar Tantang HMI Bangun Desa

BUPATI Banyumas, Ir Achmad Husein, bersama kader HMI, saat berdialog dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dalam teleconference di Pendopo Wakil Bupati, kemarin. Harmas-Rohman/04

PURWOKERTO - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, menantang kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) memiliki langkah taktis membangun desa mandiri dan berdikari.

juga akan dibenahi. “Dengan begitu, ke depan desa menjadi basis ekonomi yang kuat. Kami juga mendorong badan usaha turut serta mendukung tahun infrastruktur melalui corporate social responsibility (CSR),” akunya. Ganjar juga meminta kader HMI andil melakukan pendampingan kepada para petani agar mau menanam kedelai. Sehingga bukan sekadar meningkatkan ketahanan pangan, juga meningkatkan kedaulatan pangan. “Ini yang masih menjadi keprihatinan kami, kenapa petani kita enggan menanam kedelai dan masih bergantung pada produk impor,” bebernya.

"Nasional K

ader HMI tidak boleh lebai, harus kritis dan kreatif. Jika kader HMI memiliki gagasan taktis membangun desa, kami beri apresiasi,” katanya, dalam teleconference bersama Bupati Ir Achmad Husein dan kader HMI, pada Pembukaan Intermediate Training (LK II) HMI Cabang Purwokerto, di Pendopo Wakil Bupati, kemarin. Menurut Ganjar, kader HMI

seyogyanya turun ke desa, membangun masyarakat pedesaan agar lebih baik. “Mahasiswa harus turun ke desa dan aksi nyata di masyarakat. Pada 2014, kami menyiapkan anggaran Rp 1,7 triliun untuk pembangunan infrastruktur di Jawa Tengah,” jelasnya. Ditegaskan, 2014 merupakan tahun infrastruktur di Jawa Tengah. Bukan hanya jalan yang akan bagus, infrastruktur yang dibutuhkan petani, seperti irigasi

Problem itu, sambung Gubernur, menjadi PR bersama, baik pemerintah, akademisi, mahasiswa maupun pengusaha, untuk merubah mindset petani maupun masyarakat. “Jika demikian, harapan besar desa-desa di Jawa Tengah menjadi desa berdikari, akan tercapai, masyarakat desa akan mampu memanfaatkan serta mengembangkan segala potensi yang ada di wilayahnya,” kata dia. Ganjar menyebutkan tiga hal yang bisa dilakukan untuk mengentas kemiskinan, antara lain; jika masyarakat benar belum mengetahui, mereka harus diberi pengetahuan. Jika masyarakat sudah tahu namun belum bisa optimal, maka harus dibantu dengan suntikan modal. Dan bila masyarakat sudah mampu menjalankan, hal yang perlu dilakukan adalah pendampingan. Pendampingan inilah yang bisa dilakukan kader HMI Purwokerto maupun cabang lainnya. Sehingga kader HMI sebagai agent of change benar-benar mampu memberikan kontibusi nyata bagi pembangunan masyarakat. “Langkah konkret inilah yang kami harapkan, semoga kader HMI bisa,” tantang dia. Sementara itu Ketua HMI Purwokerto, Septian Dhani Prasetyo, mengaku siap melakukan pendampingan serta aksi nyata bagi masyarakat di pedesaan. “Sejauh ini kami sudah melakukannya, melalui kegiatan Amal Bakti Ramadhan (ABR). Ke depan kami bisa lebih massif dalam melakukan pendampingan kepada masyarakat, khususnya petani, seperti PR dari Pak Ganjar tadi,” pungkasnya. (rhm01/04)

Jamkesda Menginduk Bapel Pusat PURWOKERTO – Bentuk Badan Penyelenggaraan (Bapel) yang akan mengurus Jamkesda di Kabupaten Banyumas menginduk pada Bapel Pemerintah Pusat. Untuk kejelasannya diatur lebih lanjut dalam Peraturan Bupati (Perbup). “Bapel akan diatur secara rinci di Perbup, agar Perda tidak diganti, sehingga pasalnya lebih luwes. Jika Bapel ditetapkan secara khusus, harus merombak macam-macam,” kata Ketua Pansus Raperda Jamkesda, Ibnu Salimi, usai koordinasi dengan Pemkab Banyumas, kemarin. Dia juga mengatakan, dalam Raperda Jamkesda telah disepakati, Pemkab Banyumas komitmen memberi jaminan kesehatan pada masyarakat tidak

mampu. Sedangkan untuk masyarakat mampu diharapkan bergabung dalam kepesertaan BPJS mandiri. “Jadi untuk warga yang mampu diharapkan ikut asuransi. Mereka membayar premi sendiri,” imbuhnya. Dengan langkah itu, kata dia, eksekutif bisa leluasa melakukan kajian untuk bentuk lembaga yang akan menangani Jamkesda ini. Saat ini pengelolalan Jamkesda masih ditangani Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas. Lebih lanjut, dia juga mengatakan untuk pelayanan dengan menggunakan Jamkesda tidak akan kalah dengan pelayanan yang menggunakan Jamkesmas. “Seperti sekarang ini, untuk pelayanan hemodialisa sudah tidak dibatasi. Padahal tahun lalu

dibatasi,” katanya. Ibnu juga mengatakan, dengan hasil pembahasan itu, pada rapat Paripurna mendatang akan dilakukan persetujuan bersama antara eksekutif dan legislatif. “Dengan adanya Perda, penyelenggaraan Jamkesda akan semakin kuat dibanding sekadar Perbup,” ungkapnya. Terpisah, anggota Pansus Raperda Jamkesda, Eko Purwanto, mengatakan, saat ini pembahasan terkait Raperda telah selesai, tinggal menunggu kesepakatan bersama dalam Paripurna mendatang. “Ini untuk menjamin warga miskin yang ada di Banyumas agar mendapat pelayanan medis yang baik,” katanya.

(lil/04)

Pemindahan RPH ke Tambaksari

Warga Belum Tentukan Sikap PURWOKERTO - Rencana pemindahan Rumah Pemotongan Hewan (RPH) dari Mersi ke Tambaksari mendapat tanggapan warga. Seperti diberitahan, awal 2014 RPH baru yang menempati arel 6 hektare akan dibangun di wilayah RT 1 RW 4, Tambaksari, Kembaran. Menanggapi rencana itu, warga melalui Ketua RT, Suroso, akan menentukan sikap terkait pemindahan RPH ke wilayahnya. “Entah menolak atau menerima, belum bisa kami tentukan. Yang jelas belum ada sosialisasi resmi dari dinas terkait maupun Pemdes Tambaksari,” paparnya, saat dikonﬁrmasi Harmas. Dia mengaku, memang pernah diminta petugas dari Disnakkan untuk menyaksikan pengukuran tanah. Saat itu informasi dari Desa belum ada. Meski baru sekadar informasi, namun bisik-bisik tentang penolakan dari warga sudah mencuat, pasalnya lahan yang nantinya akan dibangun RPH itu sangat dekat dengan pemukiman. “Tetapi kalau sudah menjadi keputusan

pemerintah, apa boleh buat,” jelasnya. Suroso juga mengatakan, warga tak akan menolak jika pengelolaan RPH tak berdampak seperti yang terjadi pada RPH Mersi. “Soal limbah jangan sampai dibuang ke sungai,soalnya sungai masih difungsikan warga. Kemudian jika diperlukan, warga sekitar diberdayakan dalam pengelolaannya,” tegasnya. Senada dengan pernyataan itu, kepala desa setempat, Joko Suryanto, mengatakan, hal yang perlu diperhatikan Disnakkan adalah jaminan terhadap penanganan limbah secara benar. “Warga akan setuju jika penanganan masalah limbah yang selama ini merupakan sumber masalah dapat diatasi Disnakkan,” tegasnya. Namun pihak desa akan mendukung pemindahan itu, lantaran memiliki nilai ekonomi yang baik bagi desa. “Prinsipnya kami mendukung, karena dari segi ekonomi bisa meningkatkan kesejahteraan dan dapat menciptakan lapangan pekerjaan,” katanya. (mg01-01/04)

Senin, 21 Oktober 2013

Manajemen Pengaturan Lalu Lintas Masih Tertinggal PURWOKERTO- Manajemen pengaturan lalu lintas di Purwokerto selama ini masih tertinggal dibanding kota-kota besar. Ini terjadi karena panerapan manajemen pengaturan lalu lintas masih dilakukan secara manual.

EPALA Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dinhubkominfo) Banyumas Agus Sriyono mengatakan, pengaturan lalu lintas yang masih manual perlu dilakukan modernisasi. Hal itu untuk mengantisipasi pertumbuhan Kota Purwokerto yang semakin pesat. “Untuk saat ini manajemen

lalu lintas masih baik, terbukti dengan diraihnya Penghargaan Wahana Tata Nugraha. Namun seiring perkembangan kota, perlu dilakukan modernisasi manajemen lalu lintas, agar lalu lintas tetap lancar, dan penghargaan dapat dipertahankan,” ucapnya, beberapa waktu lalu. Bentuk modernisasi yang perlu dilakukan, menurutnya, yakni dengan membangun sarana pengaturan lalu lintas

terpadu. Dia menjelaskan, bentuk sarana pengaturan lalu lintas terpadu itu, mirip seperti Trafﬁc Management Control (TMC) yang dimiliki Kepolisian RI. “Dengan adanya sarana itu, salah satu kelebihannya, yaitu lampu lalu lintas dapat diatur secara komputerisasi. Sehingga bila keadaan lalu lintas di sebuah jalan padat, dapat langsung mendapat prioritas, agar kepadatan terurai,” jelasnya. Selama ini, untuk mengatur lampu lalu lintas, petugas masih melakukan secara manual. Yaitu dengan mengatur nyala lampu langsung ke perlintasan yang akan diatur ulang. Sehingga, lanjut dia, bila ingin memberi prioritas pada jalan yang padat kendaraan, diakuinya sulit.

“Realisasi dari rencana tersebut mungkin masih cukup lama, mungkin dua tahun lagi,” ungkapnya. Giatkan Penertiban Sementara untuk meningkatkan ketaatan dalam berlalulintas dan angkutan jalan raya, Dinhubkominfo bersama Satlantas Polres bakal menggiatkan kembali penertiban. “Kita sudah ada kerjasama untuk kembali menggiatkan penertiban berlalulintas, khususnya di wilayah Purwokerto,” kata Kepala Dinhubkominfo Santoso Edi Prabowo, terpisah. Edi menjelaskan, kerjasama dengan kepolisian dilakukan karena pihaknya belum memiliki

kewenangan penuh, khususnya dalam menegakkan aturan terkait pelanggaran di jalan, seperti menindak pelanggar larangan parkir maupun ramburambu lalu lintas. “Kami bekerja juga harus ada dasar hukum yang jelas dan kuat. Petugas dari Dinhub belum memiliki payung hukum yang kuat. Kalau acuannya UU Lalu Lintas, yang berwenang penuh masih dari kepolisian (Satlantas -red),” tegasnya. Raperda tentang Pengaturan Lalu Lintas sedang disiapkan. Perda itu diharapkan tahun depan sudah bisa dibahas di DPRD. Jika sudah memiliki perda, pihaknya akan lebih mudah menertibkan pelanggar lalu lintas di tepi jalan umum.

Kantor Pos Bagikan 400 KPS Susulan PURWOKERTO – Hingga kini Kantor Pos Purwokerto baru membagikan 400 Kartu Perlindungan Sosial (KPS) susulan kepada masyarakat pengganti, untuk menerima Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) tahap kedua. Sementara itu masih ada 2.151 calon penerima BLSM yang menunggu dari keputusan pemerintah pusat. “Saat ini kami hanya menerima KPS

susulan 400, sedangkan untuk lainnya kami masih menunggu keputusan dari pusat,” kata Kepala Kantor Pos Purwokerto, Yuli Saputra, kemarin. Kapan turunnya KPS bagi 2.151 warga, lanjutnya, pihaknya tidak bisa menentukan, karena itu keputusan pemerintah pusat. “Kami hanya pelaksana dan tidak memiliki hak menentukan itu. Tetapi saya kira akan diusahakan secepatnya,” imbuhnya.

Dia juga mengatakan, sejumlah warga itu merupakan warga pengganti penerima BLSM tahap pertama. Dan setiap warga yang ingin mencairkan bantuan pemerintah untuk kompensasi keniakan harga BBM itu harus memiliki KPS. Sementara itu, untuk pencairan BLSM tahap kedua pada bulan ini masih terdapat sekitar 2.292 penerima yang belum mencairkan bantuan tersebut.

(smnetwork/k17/g22-06)

Jumlah tersebut sudah termasuk penerima pengganti yang belum mendapatkan KPS. Untuk batas pencairan dana BLSM, sesuai dengan surat keputusan dari pusat yaitu pencairan paling lambat tanggal 2 Desember 2013. Untuk itu, pihaknya menghimbau kepada penerima yang belum mencairkan, untuk segera mencairkannya. (lil/04)

KA Koridor Purwokerto-Cirebon Tak Berhenti di Prupuk

Kantor PPKA Digeruduk Pengasong PURWOKERTO- Demi mempercepat waktu tempuh perjalanan kereta api (KA) koridor Purwokerto-Cirebon dan sebaliknya, PT KAI merombak jadwal perjalanan terhadap sejumlah KA. KA yang sebelumnya berhenti di Stasiun Prupuk, kini tidak berhenti. Namun upaya itu mendapat kecaman keras pedagang asongan (pengasong) di Stasiun Prupuk. Puluhan pengasong di Prupuk, Jumat (18/10) menggeruduk kantor Pengatur Perjalanan Kereta api (PPKA) di Stasiun Prupuk, Brebes. “Mereka meminta

KA tetap berhenti di Prupuk, agar pengasong tetap bisa menjajakan dagangannya,” kata Manager Humas PT KAI Daop V Purwokerto Surono, kemarin. Puluhan pengasong itu berusaha merangsek memasuki ruang petugas PPKA. “Mereka melakukan aksi keributan sekitar pukul 11.30 dengan mengerahkan 30 pengasong lebih. Bahkan pada 17.15 mereka mengerahkan pengasong lebih banyak, ada sekitar 60 pengasong, menggeruduk petugas stasiun,” tuturnya. Beruntung, Petugas

Polsuska dan security berusaha menghalangi mereka. Keributan antara pedagang asongan dan petugas di Stasiun Prupuk, kata Surono, reda setelah aparat Polsek Tonjong datang dan mengamankan situasi. “Pukul 18.00 aparat Polsek Tonjong datang. Akhirnya puluhan pengasong membubarkan diri,” tukasnya. Surono menjelaskan, perubahan jadwal dimakdudkan untuk mempercepat waktu tempuh Purwokerto-Cirebon dan sebaliknya. KA yang sebelumnya berhenti di Stasiun Prupuk adalah KA Bengawan, KA Gaya Baru Malam, KA Progo, KA Kutojaya, KA Sawunggalih, KA Gajahwong dan KA Krakatau dari arah Purwokerto. Sedang dari arah Cirebon, sebelumnya berhenti KA Argo Dwipangga, KA Sawunggalih,

KA Gajahwong dan KA Krakatau di Stasiun Prupuk. “Perombakan jadwal KA lintas Purwokerto-Prupuk mulai diberlakukan sejak Jum’at (18/10) lalu, semata-mata untuk peningkatan pelayanan dengan mempersingkat waktu tempuh.” Tak Hanya di Prupuk Perubahan jadwal tidak hanya di Stasiun Prupuk, juga di stasiun yang lain sepanjang lintas Purwokerto-Prupuk. KA yang semula berhenti, berubah jadwalnya menjadi langsung atau tidak berhenti. Perubahan serupa terhadap jadwal perjalanan KA juga dilakukan di lintas lain seperti Kutoarjo-Kroya dan KroyaBanjar. Dimungkinkan juga akan dilakukan oleh PT KAI untuk mempersingkat waktu

tempuh perjalanan kereta api. “Kami akan terus berusaha melakukan upaya peningkatan pelayanan, di antaranya dengan mempersingkat waktu tempuh perjalanan KA,” tuturnya. Peningkatan kenyamanan dan keamanan dilakukan baik di dalam stasiun maupun KA, seperti bebas asap rokok, bebas pengasong, pengamen dan pengemis. “Satu penumpang satu tempat duduk, fasilitas AC di semua KA, dan pengawalan oleh petugas keamanan. Sementara upaya peningkatan keselamatan, dilaksanakan dengan peningkatan terhadap kondisi sarana dan prasarana yang ada sesuai standar kelaikan operasi serta peningkatan kompetensi dan sertiﬁkasi petugas,” bebernya.

(rhm/04/06)

DOPOKAN Obrolan Warga Banyumas Besutane Kang Didi Wahyu

Aja Ngasi Kelalen Basane Dhewek BALI sekolah Blokeng kambi kancane padha pating gedhubrug kumpul neng mburi umah. Jere arep padha latihan bahasa Inggris, wong sekolahane agep ketekan siswa sekang Landa Ostrali. Perlune arep padha sinau budhaya banyumasan sing jebul kondhang tekan mendi ora. Gole ngapalaken seru pisan kaya wong lagi pidato: My name Blokeng, tegese jeneng inyong Blokeng. I am the son of a laborer, inyong anake wong pahalan. But I want to be a smart kid, ningen inyong kepengin dadi bocah pinter. My hobbies are watching puppets, senengku nonton wayang... Gole ngomong kaya iya-iyaha nganti batire padha ngguyu kemekelan. “Ya wis bisa makili kanca-kanca sekelas,” ujare Otong. “Dhonge hobine ya aja nonton wayang, ndesani temen,” omonge Sarno. “Malah angger hobine maring kafe, bocah kana ya ora gumun.” Blokeng ngeyel. Biyunge banjutan njujugi umben rucuh asem karo panganan. Urung ngomong apa-apa wis desambut neng Blokeng: “Good afternoon, Yung. Me and my friends learn English again. You know?” “Ala gujih, wis liren dhisit padha medangan,” ujare biyunge ora ngerti apa sing diomongaken Blokeng. “Pancen biyunge ora ngerti globalisasi. Siki jamane bocah sekolah kudu pinter ngomong Inggris,” semaure Blokeng kambi ngumbe rucuh asem. “Globalisasi kena bae, ningen aja kelalen basane dhewek basa Indonesia,” welinge Guru Sikun sing melu ngrungokaken sinaune Blokeng sekanca. “Ora susah padha kuwatir. Pokoke, satu nusa, satu bangsa, dan satu bahasa Indonesia,” omonge Blokeng maning. Bapane dadi kelingan nalika Bung Karno ngglorakaken semangat nasionalisme nang tahun sewidakan, tanggapan masrakat gedhe pisan. Jeneng sing mambu basa asing padha degenteni. Jeneng bintang pilem Lince Tambayong ganti aran dadi Rima Melati. Dansa-dansi sing dudu kebudhayane dhewek deganti tari pergaulan Srampang Dua Belas. Toko-toko neng Praketa sing kurang rasa Indonesia-ne uga pada ganti aran. Neng pojok alun-alun ganu ana foto Johnson, banjutan deganti dadi foto Pemuda. Toko Paris duweke Laju sing dodolan cita, ganti jeneng dadi toko Laris. Telung bioskup sing ana neng Purwokerto yakuwe Gloria dadi Srimaya, Elita dadi Nusantara, banjutan Capitol ganti jeneng dadi bioskup Garuda. Siki wujud semangat Sumpah Pemuda beda maning. Nang Baturraden ana 20 siswa SMK sing padha mlaku meng Istana Negara. Baturraden-Jakarta sing adohe 450 km arep delakoni 20 dina wis gutul, banjutan melu upacara dina Sumpah Pemuda neng Istana. Senajan wis 85 taun, tekan siki Sumpah Pemuda esih dadi salah sijine pengilon lakune para pemuda. Mulane bapane weling maring si Blokeng, semangat kuwe, kudune ana nang sejrone jiwa sekabehe pemuda Indonesia nggo njaga kesinambungane bangsa. “Ningen ndeleng kahanan siki, ketone semangat Sumpah Pemuda siki wis krasa mulai luntur,” jere bapane. Bocah nom-noman neng Banyumas, siki akeh sing padha kelalen karo basane dhewek. Ketungkul seneng ngomong basa Inggris, nimbang basane banyumasan. Apa maning akeh pemuda Banyumas sing isin ngomong apa sinau basa banyumasan. Krungu piwelinge bapane, Blokeng janji bahasa Inggris ora arep gagah-gagahan, ningen nggo pengetahuan sing kudu dingerteni. (06)

Rumah Kreatif Wadas Kelir

Orientasi Kreatif-Progresif Pengajaran Anak-Anak MENGAJARI anak-anak, tidak semudah memberikan pemahaman kepada orang dewasa. Namun, mengajari anak-anak akan mudah jika memiliki orientasi serta metode pengajaran yang baik dan progresif. Saat ini, banyak bermunculan kelompok belajar di luar sekolah, namun akhirnya kelompok itu tak ada bedanya dari pembelajaran di sekolah. “Hanya sebagai formalitas saja,” ujar Heru Kurniawan, pendiri Rumah Kreatif Wadas Kelir (RKWK). Heru mengatakan, dalam mengajar, pengajar harus memiliki orientasi yang jelas dan terarah, serta memiliki metode menyenangkan yang bisa diterima anakanak. “Makanya kami mencoba mengedepankan orientasi, yakni mengembangkan pembelajaranpembelajaran kreatif, dengan cara bahwa setiap pengajar di komunitas kami bisa menulis buku dan mampu mentransfer pengetahuannya dengan baik,” ungkapnya. Salah satu bentuk metode kreatif, kata dia, yakni dengan menggunakan

permainan kreatif berbasis kecerdasan bahasa. “Sementara kami baru memiliki koleksi sejumlah 30 permainan kreatif yang bisa membuat anak menulis sampai jadi,” paparnya. Saat ini ada dua naskah buku hasil pembelajaran yang sedang disusun para guru di komunitas ini, yakni Pembelajaran Kreatif Matematika-Logika Berbasis Permainan Kreatif dan Pembelajaran Kreatif Bahasa Inggris Berbasis Permainan Kreatif. “Buku-buku itu nantinya kami upayakan juga dipakai pada komunitas maupun institusi pendidikan lainnya,” lanjutnya. Heru menambahkan, dalam mengajarkan anak-anak menulis, dia beserta pengajar lainnya tidak sertamerta memberikan teori kepenulisan yang ilmiah dan memberatkan, namun dengan metode permainan dan pembelajaran di lingkungan terbuka. “Beberapa waktu lalu sempat ‘main’ juga ke Baturraden sambil berlibur, pulangnya mereka membawa puisi,” ungkapnya. Selain pengajaran, RKWK juga membuka tiga line industri kreatif bidang penulisan, yakni Menulis Kreatif Bacaan Fiksi Anak, Menulis Kreatif Bacaan Anak Prasekolah, serta line Menulis Pembelajaran Kreatif ala RKWK. “Sementara yang sedang digagas, yakni

HARMAS/AGUS RIYANTO

ANAK-anak yang menjadi peserta di Rumah Kreatif Wadas Kelir (RKWK). line menulis ilmiah dan ilmiah populer,” paparnya. Butuh Relawan Saat ini RKWK masih membutuhkan tenaga relawan yang membutuhkan aktualisasi diri. Relawan tersebut, kata Heru, diarahkan menjadi pengajar dan penulis dalam bidang pembelajaran kreatif. “Bisa mahasiswa, pelajar, atau siapa pun yang senang menulis dan mau mengurus anak-anak, meski honornya belum besar. Namun kiprah sampeyan

nanti akan menjadi berkah,” terangnya. Heru mengaku, punya mimpi kelak setiap relawan yang mengajar dengan aktif akan bisa menulis satu buku. Meski RKWK belum mampu memberikan honor yang layak, namun dirinya akan memberikan uang transpor. “Kami punya komitmen untuk menghargai profesi guru. Jadi, jika line-line RKWK sudah bisa galang dana banyak, mimpi saya, kami akan hargai guru yang mengajar bisa sekelas dengan dosen mengajar. Semoga Allah mengabulkan,” tuturnya. (agus riyanto/06)

harian Banyumas KORANE INYONG

Pendiri

Kukrit Suryo Wicaksono

Direktur Pemberitaan : I Nengah Segara Seni Direktur Bisnis

Agus Widyanto

Direktur Pemasaran

Bambang Khadar

Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: I Nengah Segara Seni Redaktur Eksekutif: Didi Wahyu. Redaktur Senior: Ari Wibowo, Natalia Kasih Wasiati. Redaktur: A Rizal, Mustangin AW, Dian Ade Permana, Dwi NR, Arﬁan Firmansyah, Istolia Wahyu Wardani. Reporter: Eko Wahyu Widiarso, Fardan Saputra, M Abdul Rohman. Manajer Bisnis: Doddy Agus Setiawan. Iklan: Budi Cahyanto. Alamat Redaksi, Pemasaran dan Iklan: Jl Ragasemangsang No 627 Purwokerto Kode Pos 53100, Telepon 0281-625095, 0281-625096. Pemasaran Iklan Jogja: Eksis Komunika, alamat: Jl. Bakung No. 17 Baciro - Yogyakarta, Tlp. 0274518686, Fax. 0274-4553488. e-mail Redaksi: redaksi_harmas@suaramerdeka.com. e-mail Iklan: iklan_harmas@suaramerdeka.com. e-mail Pemasaran: pemasaran_harmas@suaramerdeka.com. harga berlangganan Rp 35.000 per bulan. Kantor Pusat: Menara Suara Merdeka Lt. 15 Jl. Pandanaran No. 30 Semarang. Tlp. 024-70580545. Penerbit: PT Aksara Gerak Maju. Percetakan: PT Temprina Semarang, isi di luar tanggung jawab percetakan.

Banyumas

Senin, 21 Oktober 2013

Puluhan Tahun dalam Keprihatinan Kondisi Dua Grumbul, Karangdadap dan Karangjambe TAMBAK- Berpuluh-puluh tahun sudah warga hidup dengan kondisi lingkungan yang memprihatinkan. Jalan utama yang tak pernah tersentuh pengaspalan, juga ketiadaan bidan desa, merupakan sebagian dari sekian kesulitan yang dihadapi mereka.

HARMAS/SMNETWORK/TEGUH HIDAYAT AKBAR

SARMI bersama anaknya, Ratna Sari di rumah lamanya yang kondisinya tidak layak huni, Sabtu (19/10) lalu.

‘Kula Namung Saged Maturnuwun’ BANYUMAS- Penderitaan hidup Sarmi (35), penyandang tunanetra dari Grumbul Karangdadap, Desa Watuagung, Kecamatan Tambak mengundang simpati dan kepedulian sosial dari berbagai kalangan. Wanita yang selama ini menghidupi anak semata wayangnya, Ratna Sari (8) dari hasil penjualan kleang cengkeh bakal memiliki rumah baru yang lebih layak. Kegiatan bangun rumah diawali dengan kerja bakti pemerataan tanah pekarangan, untuk lokasi rumah, Sabtu (19/10) lalu. Kegiatan melibatkan unsur Kodim 0701, pemerintah, Komunitas Zona Bombong (kumpulan kalangan dunia usaha, profesi, praktisi masyarakat umum yang bermisi amal dan ibadah), serta warga sekitar. Sedangkan tahapan pembangunan ﬁsik dimulai hari ini. Rencananya, rumah baru Sarmi akan dibangun permanen dengan ukuran 9x7 meter. Lokasinya berada persis di halaman rumah lama yang kini masih ditempati Sarmi. Dandim 0701 Banyumas Letkol Inf Asep Afandi mengatakan, rumah yang akan dibangun merupakan wujud kepedulian semua pihak. “Kegiatan ini merupakan Karya Bakti TNI dan warga masyarakat yang peduli untuk membantu Ibu Sarmi yang hidup kekurangan,” kata Dandim di sela-sela kerja bakti. Waktu pembangunan, katanya, diperkirakan dua mingguan. Humas Komunitas Zona Bombong Heri Kristanto mengatakan, sejak menemukan kondisi kehidupan Sarmi, komunitas langsung tergerak untuk membantu membedah rumah. Niatan itu kemudian dirapatkan dengan pihak desa dan sepakat. Dilanjutkan komunikasi dengan pihak kecamatan dan TNI (Kodim Banyumas) untuk membantu

pelaksanaan teknis pembangunan. “Untuk penggalangan pendanaan, Zona Bombong yang menfasilitasi, dan alhamdulillah untuk awal pembangunan sudah terhimpun lebih dari Rp 40 juta. Untuk perobat rumah tangga nanti bisa disambung dari yang lain, bisa juga dari pemerintah. ini supaya tidak menumpuk saja,” terang pengusaha interior-eksterior ini.

ONDISI lingkungan sosial memprihatinkan, sudah berpuluh tahun dialami ratusan warga Grumbul Karangdadap dan Karangjambe, Desa Watuagung, Kecamatan Tambak, Banyumas. Jalan penghubung sepanjang puluhan kilometer tersebut tidak pernah tersentuh program pengaspalan. Dampaknya, kebutuhan vital masyarakat seperti pelayanan kesehatan juga kesulitan, terlebih karena tidak terdapat bidan desa. Misiman, salah satu warga Grumbul Karangdadap menceritakan, pengajuan pengaspalan sudah dilakukan sejak puluhan tahun silam secara rutin. Hanya saja sampai tahun 2013 ini hasilnya nihil. “Kami sudah mengajukan berkali-kali,” katanya, kemarin. Karena geregetan tak juga diaspal, katanya, warga berusaha membangun jalan seadanya. Mereka melapisi jalan dengan pecahan batu, guna mengantisipasi kesulitan saat musim hujan. Pembangunan lain yang dilakukan, dengan memplester sebagian jalan. “Program bantuan pembangunan jalan berupa memplesrter sisi kiri dan kanan jalan. Itu saja hanya berapa kilo dan kami ikut iuran. Bahkan, sebagian plester jalan murni swadaya warga,” ungkapnya, diiyakan Trisno, warga lainnya. Berdasarkan pantauan di lapangan, medan jalan menuju rumah Sarmi –salah seorang warga penderita tunanetra yang hidup serbakekurangan bersama anak semata wayangnya, Ratna Sari-- di RT 8/RW 2 Grumbul Karangdadap, masih berupa tanah dan menanjak. Sisi kanan-kirinya banyak dipenuhi jurang, hutan, dan hunian rumah yang terpencar-pencar.

Tim Kecil Kades Watuagung Sugito mengatakan, pihaknya membentuk tim kecil untuk mengelola sumbangan. Ini untuk meminimalisasi hal-hal yang tidak diinginkan. Sebab, selama ini sumbangan yang masuk untuk Sarmi dikelola oleh Ketua RT setempat, Sumardi. Tidak hanya itu, tim nantinya juga akan ditugaskan untuk mengelola sumbangan yang diterima Sarmi. Sarmi mengaku hanya bisa berterimakasih karena tidak bisa membalas jasa mereka. Dia kelihatan tak banyak bicara. “Kulo namung saged maturnuwun dumateng sedoyo. Amergo kulo mboten saged mbales menopo-nopo. Maturnuwun sanget (Saya hanya bisa berterimakasih kepada semuanya. Karena saya tidak bisa membalas apa-apa. Terimakasih sekali),” ujar Sarmi, kemarin. Sarmi dan anak semata wayangnya, Ratna Sari mengandalkan hidup dari mengais kleang cengkeh untuk dijual ke pengepul. Rumah yang dihuni selama ini, tidak layak lagi karena rusak dan hampir roboh. Atap dan dinding rumahnya bolong-bolong, sehingga ketika hujan sering menggigil kedinginan. Untuk memenuhi kebutuhan makan, tak jarang diberi makan oleh tetangganya. (smnetwork/g22/tg-06)

Nasional

HARMAS/SMNETWORK/TEGUH HIDAYAT AKBAR

JALAN utama di Grumbul Karangdadap dan Karangjambe, Desa Watuagung, Kecamatan Tambak yang belum pernah tersentuh aspal membuat warga kesulitan akses. Untuk bisa sampai ke rumah Sarmi, dari Balai Desa Watuagung saja sekitar 7 kilometer. Sementara Grumbul Karangjambe, jarak tempuhnya butuh empat kilometer lagi dari Karangdadap. Tak Ada Angkutan Sulitnya akses jalan, katanya berdampak pada kebutuhan vital masyarakat seperti akses transportasi, kesehatan, hingga pendidikan. Untuk akses transportasi, tidak satu pun jasa angkutan umum yang mau mengambil trayek menuju wilayah tersebut. Sementara warga, banyak yang belum memiliki kendaraan pribadi, walau roda dua sekalipun. “Di sini hanya ada truk yang mau antarjemput untuk kebutuhan kami ke Pasar Tambak, seminggu sekali. Kalau ngojek mahal. Katakan ke balai desa saat mencairkan BLSM (Bantuan Langsung Sementara Masyarakat), biaya PP (pulang-pergi) Rp 40-50 ribu. Padahal bantuannya Rp 150 ribu/bulan,” tuturnya. Lebih lanjut dia mengatakan, kesulitan memenuhi kebutuhan kesehatan karena tidak ada bidan desa yang menempati wilayahnya. Sehingga kebutuhan berobat sampai persalinan harus menempuh jalan yang cukup jauh, dengan kondisi jalan bebatuan. “Kalau ibu-ibu di sini mau melahirkan, biasanya dibawa dengan naik motor. Kalau

kesulitan karena hujan, biasanya dinaikkan truk. Makanya tidak jarang, ibu melahirkan saat di perjalanan,” bebernya. Jalan Kaki Terkait kebutuhan pendidikan, lanjut dia, lokasinya juga berada di grumbul lain. “Makanya sudah menjadi hal biasa, anak-anak di sini, jalan kaki berkilo-kilo sejak duduk di bangku SD,” lanjutnya. Ketua RT 8/RW 2, Grumbul Karangdadap, Sumardi membenarkan kesulitan akses sekaligus kebutuhan mendapatkan bantuan pembangunan infrastruktur transoprtasi. Mereka berharap, pemerintah mau memberikan bantuan. “Sebenarnya kuncinya jalan. Kalau sudah diaspal, sekalipun kebutuhan lain belum dipenuhi, paling tidak beban kesulitan yang lain bisa terkurangi,” tuturnya. Camat Tambak Lukman Nazarudin, membenarkan kesulitan akses di wilayah tersebut. Hanya saja kebutuhan perbaikan akses jalan, menurutnya, tidak tepat ketika dilakukan pengaspalan, melainkan pembetonan. “Kapasitas kami di kecamatan sifatnya rajin mengajukan pembangunan jalan, karena itu sangat mempengaruhi kebutuhan warga kami di sana, seperti kesehatan dan yang lain. Tapi ya itu, kembali lagi pada kemampuan anggaran di kabupaten,” katanya, kemarin. (smnetwork/teguh hidayat akbar-06)

Sambungan Ibu Korban...

Tukang Jagal...

tutur Munifah yang didampingi suaminya, Wandi. Setelah itu kasusnya dilaporkan ke Polsek Purwokerto Selatan dan Polres Banyumas. Tetapi sejauh ini belum ada tindakan memprosesnya. Dengan dibawanya kasus ini ke ranah hukum, Munifah mengaku, dirinya sering mendapat intimidasi dari keluarga S dan diminta segera mencabut berkas pengaduan di kepolisian. “Yang sering mendapat ancaman itu keluarga saya, seperti ibu dan bapak saya. Keluarga S meminta agar saya mencabut berkas di kepolisian, kalau tidak dicabut, dia mengancam akan merusak keluarga saya,” terangnya. Diakui, sejauh ini telah ada mediasi yang dilakukan RT setempat, tetapi tidak membuahkan hasil dan S tidak mau

mengakui perbuatannya. “Saya hanya ingin S mengakui perbuatannya, itu saja,” imbuhnya. Dengan mengadu ke DPRD, dia berharap kasus yang menimpa anaknya bisa segera terselesaikan, dan S mau mengakui kesalahannya. Sementara itu, Sekertaris Komisi D, Yoga Sugama, usai menerima pengaduan, mengatakan, pihaknya akan mengawal penyelesaian kasus itu. Dia juga telah berkoordinasi dengan pihak Pusat Pelayanan Terbadu (PPT) setempat untuk mengadvokasi korban. “Nanti pihak Komisi D juga akan mengawal tentunya berkordinasi dengan pihak PPT untuk segera menyelesaikan kasus ini. Kasian kalau kasus ini lama tidak terselesaikan,” kata Yoga. (lil-01/04)

Hasilnya, klub London Utara ini berhasil memuncaki klasemen sementara Premier League. Arsenal akan menghadapi Borussia Dortmund. Menurut gelandang Arsenal Mikel Arteta, partai melawan Dortmund akan krusial bagi timnya. Di babak grup, laju Arsenal masih mulus dengan meraup angka penuh dalam dua partai pertamanya, yakni dengan mengalahkan Marseille 1-2 disusul kemenangan 2-0 atas Napoli. Die Borussenjelas bulan lawan yang mudah dihadapi. Selain ada dalam momentum bagus di Eropa -- musim lalu tampil sebagai ﬁnalis -- Dortmund juga butuh kemenangan untuk tetap membuka peluang lolos usai di partai

Kopyor...

Vespa Nabrak... Nek sekang werta sing detampa Harmas, kasil cathetane pak pulisi kambi omongane Dakir (45) lan Wagimin (42), wong sing agi liwat konp, kacilakaan kuwe kedaden antarane jam wolu luwih limalas menit. Pas kuwe, sekang arah wetan ana montor Vespa sing nomer pulisine R 6126 BA agi degawa Nipun (64), wong Desa Wlahar Kulon RT 07 RW 02 Kecamatan Patikraja. Montor Vespa kuwe mlayune agi mandan banter, antarane sewidak kilometer sejam ndeyan. Pas satus meter sekang belah wetan wates Desa Pegalongan, Nipun niate gep nyalip mobil sing mbuh kayangapa neng arepane. Ningen, sekang arah sewalike malah ijig-ijig nongol montor Honda Tiger sing nomer pulisine R 6820 GA, sing agi degawa Rendi Setiawan (24). Rendi pas semono, agi mboncengna Ika Yuliana. Wong loro kuwe padha-padha asale sekang Desa Sidabowa RT 05 RW 08 Kecamatan Patikraja Banyumas. “Merga jarake wis pedhek lan bantere padha-padha ora memper, akhire montor loro kuwe srudugan,” omonge Dakir. Dadi jan bener-bener serune ora patut, mak degiggg krayak bruggg. Akhire ning nunggang montor Tiger lan sing mbonceng ya kontal maring aspalan.

Rendi ya langsung driji tengene padha tugel lan kulit sikil tengene padha mlothas, suwek iwir-iwir, getihe ya padha pating creces, jan melase pol lah. Si Ika ya padha sikil tengene tugel. Ningen, alhamdulillahe Nipun mung rak-rak semendhing, dadi ora patiya medeni. Warga sing krungu kacilakan kuwe ya gageyan regudug maring panggonan kuwe mau. Weruh wong telu kuwe agi padha nglemparak neng dalan ya gageyan gotongan degawa maring mobil trus degawa maring Rumah Sakit Siaga Medika Banyumas. Wong loro kuwe ya akhire kudu mondhok neng rumah sakit kuwe men diwenei obat sekang dokter men age-age mari larane. Nek ujare Kanit Laka Lantas Polres Banyumas, Iptu Agustinus sing detilpun Harmas, kejadian kuwe merga sing nunggang montor Vespa kurang ati-ati lan ora nggatekna lalin sing neng arapane pas gep nyalip mobil. “Nipun ora posisine ora aman pas gep nyalip mobil. Siki, montor loro sing cilaka ya egin deamanaken neng Kantor Satlantas Polres Banyumas. Ningen, wong loro sing cilaka egin derawat neng rumah sakit,” omonge Agustinus.

(rhm/eww-01/04)

dan enam dari Perancis telah terpilih, Sisunandar salah satunya. Sebelumnya dia pernah lolos seleksi proposal Unggulan Berpotensi Hak Kekayaan Intelektual (UBER HKI) dengan judul usulan ‘Perbanyakan Kelapa Kopyor Secara in Vitro Melalui Teknik Embrio incision’ dari Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditlitabmas Ditjen Dikti). Peraih gelar doktoral dari University of Queensland, Australia ini mengaku, dia mengangkat judul penelitian ‘Development of Molecular Early Detection Technique to Support Seedling Production and Germplasm Conservation of Indonesian Elite Coconut Type Kopyor’ dan meneliti bersama peneliti Perancis, Dr Alain Rival IRD-CIRAD-INRA-SUPAGRO, Universite Montpellier II. Soal penelitiannya, Sisunandar mencari molekul marker sebagai penanda molekul untuk mendeteksi bibit kelapa kopyor. Kelapa kopyor memang telah menyita perhatiannya. Tak ayal, dalam kesehariannya dia selalu menghabiskan waktu di laboratorium untuk meneliti lebih jauh mengenai kelapa kopyor. Mengapa kopyor? “Karena, ini bisa menjadi unggulan Indonesia,” jawabnya. Dia meyakini, jika ingin mengetahui kualitas bibit kelapa

Jadwal Kereta Api

Stasiun Besar Purwokerto NAMA KERETA API ARGO LAWU ARGO DWIPANGGA GAJAYANA BIMA TAKSAKA PAGI TAKSAKA MALAM PURWOJAYA

pembuka menelan kekalahan. Arteta percaya bahwa laga melawan Dortmund amat penting karena bisa menentukan posisi akhir Arsenal di Grup F. “Kami memiliki pertandingan yang sulit melawan Dortmund. Setelah itu kami akan benar-benar tahu di mana kami di grup ini. Mereka adalah sebuah tim yang sangat bagus dan mereka juga sedang bagus di liganya,” kata Arteta. “Memenangi dua pertandingan pertama membuat sebuah perbedaan dan sekarang kami memiliki sebuah laga besar di kandang sendiri. Jika kami menang, kami hampir lolos. Aku pikir ini akan menjadi laga krusial.” (02)

KELAS EKSEKUTIF EKSEKUTIF EKSEKUTIF EKSEKUTIF EKSEKUTIF EKSEKUTIF EKS/BIS

TUJUAN

BERANGKAT

SOLO GAMBIR SOLO GAMBIR MALANG GAMBIR SURABAYA GAMBIR YOGYAKARTA GAMBIR YOGYAKARTA GAMBIR

01.19 11.16 13.01 23.15 23.16 00.43 22.02 01.13 13.48 12.21 02.12 22.10

CILACAP

11.33

GAMBIR

19.43

SENJA UTAMA SOLO

TARIF Batas Atas

Batas Bawah

600,000

250,000

600,000

250,000

700,000

330,000

700,000

330,000

550,000 550,000 EKS. 400,000 BIS. 300,000

NAMA KERETA API

SUMBER : HUMAS DAOP V PURWOKERTO KELAS BISNIS

FAJAR UTAMA YOGYA

BISNIS

SENJA UTAMA YOGYA

BISNIS

SAWUNGGALIH UTAMA PAGI SAWUNGGALIH UTAMA MALAM

EKS/BIS BISNIS

GAYA BARU MALAM

EKONOMI

230,000

BENGAWAN

EKONOMI

230,000

PROGO

EKONOMI

180,000 150,000

kopyor yang baik, tak bisa dalam waktu sebentar, tetapi tahunan. “Karena menanamnya pun tahunan. Untuk mengetahui bibit itu mampu menjadi kelapa kopyor atau tidak, penandanya memakai penanda molekul (Molekuler Marker) yaitu DNA. Penanda molekuler ini sampai sekarang belum ada. Makanya penelitian ini berguna untuk mencari lebih dalam keberadaan penanda molekuler itu,” terang dia. Tak berhenti disitu, dia juga sedang melakukan penelitian embriogenesis somatik pada tanaman kopi hasil kerjasama dengan PEMDA Kabupaten Sorong juga berencana untuk menciptakan bibit kelapa kopyor hibrida. “Kita memiliki dua jenis kelapa kopyor, yaitu kelapa dalam yang tinggi dan kelapa genjah yang pendek. Jika keduanya disilangkan maka akan dihasilkan kelapa kopyor hibrida,” terangnya. Jadi, dalam tiga sampai lima tahun lagi, kita sudah bisa membuatnya. Ini akan menjadi yang pertama di Indonesia, bahkan dunia. Dia menyadari, perannya sebagai dosen tidak hanya sebatas mengajar mahasiswa, tetapi juga melakukan riset. “Saya berkomitmen akan terus melakukan riset untuk memajukan ilmu pengetahuan nasional di tengah peradaban dunia,” tegasnya. (rhm/04)

TUJUAN

BERANGKAT

SOLO PASAR SENEN YOGYAKARTA PASAR SENEN YOGYAKARTA PASAR SENEN KUTOARJO PASAR SENEN KUTOARJO PASAR SENEN SURABAYA JAKARTA SOLO JEBRES TANAH ABANG LEMPUYANGAN PASAR SENEN

02.38 21.32 11.52 09.41 23.38 21.02 12.22 08.45 01.42 20.25 17.27 20.03 18.08 19.26 03.48 18.35

TARIF Batas Atas

Batas Bawah

300,000

150,000

300,000

140,000

300,000

150,000

EKS 400,000 BIS 300,000

180,000 150,000

400,000

NAMA KERETA API

KELAS

KUTOJAYA

EKONOMI

LOGAWA

EKONOMI

BOGOWONTO

EKONOMI ( AC )

GAJAHWONG

EKONOMI ( AC )

KRAKATAU

EKONOMI ( AC )

SERAYU PAGI

EKONOMI

50,000 50,000

KUTOARJO TANAH ABANG PURWOKERTO JEMBER LEMPUYANGAN PASAR SENEN LEMPUYANGAN PASAR SENEN MERAK

SERAYU SORE

EKONOMI

BERANGKAT

10.46 18.58 06.00 06.00 00.10 10.13 11.18 20.42 15.49 18.16 01.19

TARIF Batas Atas

Batas Bawah

40,000 50,000 300,000

140,000

300,000

140,000

50,000

180,000

06.30

45,000

JAKARTA KOTA (LEWAT BANDUNG)

16.30

45,000

PURWOKERTO (LEWAT BANDUNG)

MADIUN

180,000 55,000

TUJUAN

JAKARTA KOTA (LEWAT BANDUNG) PURWOKERTO (LEWAT BANDUNG)

Purbalingga

Senin, 21 Oktober 2013

Rembugan Cegah Tawuran Diintensifkan  Libatkan Seluruh Elemen Masyarakat Desa Bumisari PURBALINGGA- Pemerintah Desa Bumisari, Kecamatan Bojongsari terus melakukan berbagai upaya untuk mencegah terjadinya kembali tawuran antardusun. Seluruh elemen masyarakat dilibatkan dalam upaya ini.

ULAI dari ketua RT, ketua RW, kadus, LKMD, LMD, dan seluruh elemen masyarakat, kemarin dikumpulkan dan diminta untuk melakukan pendekatan kepada warganya guna meredam emosi agar tidak ada lagi tawuran. Pendekatan-pendekatan itu dilakukan setiap saat, baik melalui kegiatan-kegiatan di lingkungan seperti tahlil, Yasinan, pertemuan RT, maupun acara nonformal seperti ngobrol

bersama kelompok pemuda saat duduk-duduk. “Beberapa hari pasca-perkelahian antardusun tersebut, suasana Desa Bumisari sudah kondusif. Meskipun demikian, kami tidak ingin kejadian itu terulang lagi,” kata Kepala Desa Bumisari Susilo Wardoyo. Seperti diberitakan, dua kelompok warga dari Dusun Bukung dan Dusun Karangsari, Desa Bumisari, Kecamatan Bojongsari terlibat tawuran, Senin (14/10) malam di depan balai desa setempat. Tawuran memang belum

sempat adu ﬁsik, namun kedua belah pihak sempat saling lempar batu. Beberapa warga mengalami luka karena terkena lemparan batu, termasuk salah satu anggota Polres Purbalingga, Brigradir Deni Bayu, yang rumahnya tak jauh dari lokasi kejadian. Menurut informasi awal yang berkembang, tawuran dipicu pengeroyokan salah satu warga Dusun Bukung, Badri oleh warga Dusun Karangsari. Setelah mereda, polisi dari Polsek Bojongsari membawa Badri dan beberapa warga untuk dimintai keterangan. Badri sempat muntah darah di halaman Polsek Bojongsari, lalu dibawa ke RS dr Goetheng Tarunadibrata untuk mendapatkan perawatan. Badri mengalami luka memar di bagian tubuhnya serta luka sobek di pelipis kanan.

Namun, dari hasil keterangan yang dihimpun, penyebab utama perkelahian itu bukanlah pengeroyokan. Saat itu warga Dusun Karangsari, dibuat jengkel oleh salah satu pemuda Dusun Bukung yang berkali-kali menggeber-geberkan knalpot sepeda motornya. Saat itu mereka hendak menghentikan sepeda motor itu, namun tidak berhasil. Sempat Emosi Salah satu warga Dusun Karangsari, Arif Fitianto Hidayat yang mengetahui persis muasal penyebab tawuran itu mengatakan, tak lama kemudian muncul Badri menggunakan sepeda motor. Oleh pemuda Dusun Karangsari dihentikan dan ditanya, siapa anak yang menggeber-geberkan sepeda motor tadi.

Badri menjawab jika anak tersebut adalah tetangganya. ”Memang Badri sempat emosi, karena itu saya suruh dia balik. Dan setelah itu, saya pergi. Eh, setengah jam kemudian, saat balik, anak-anak Bukung sudah turun. Lalu saling lempar batu,” ungkapnya. Sementara Kapolsek Bojongsari AKP Herni Suharyati mengatakan, polisi belum bisa menyimpulkan penyebab terjadinya tawuran itu. Polisi masih melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan keterangan dari para saksi. “Dari keterangan awal, penyebabnya ada pencegatan warga Bukung oleh warga Karangsari. Tapi apakah ada penganiayaan atau tidak, belum bisa disimpulkan. Masih kami dalami,” tegasnya. (pt/06)

Polisi Terus Lacak Pelaku Pembuangan  Mayat Bayi Laki-laki Mengambang di Kolam Warga

Nasional

PURBALINGGA- Penemuan mayat bayi laki-laki yang mengambang di kolam milik Rasminah (80), di RT 1/RW I Dukuh Krangganalan, Jumat (18/10) malam, masih menjadi perbincangan hangat warga Desa Pegandekan, Kecamatan Kemangkon. Polisi juga masih melacak pelaku pembungan bayi yang diduga dibunuh itu. Mayat bayi laki-laki yang masih menempel ari-arinya tersebut, ditemukan kali pertama oleh Mujamil (30), warga setempat, sekitar pukul 15.40. Mujamil yang tengah mencari burung menemukan pembalut bersimbah darah dan beberapa barang milik wanita di sawah. “Ketika melihat kolam yang berada di sebelah sawah itu, ada sesosok mayat bayi mengambang di kolam, dalam keadaan telungkup,” katanya. Karena ketakutan, Mujamil kemudian lari ke rumah Suryono (40), tetangganya. Kemudian bersama dengan Suryono, Mujamil kembali mendatangi lokasi penemuan bayi. Setelah itu, penemuan mayat bayi itu dilaporkan ke Mapolsek Kemangkon, sekitar pukul 18.00.

Diduga Dibunuh Anggota Polsek Kemangkon yang dipimpin langsung oleh Kapolsek AKP Suharsono kemudian mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), bersama dengan dokter Puskesmas Kemangkon. Dari hasil pemeriksanaan dr Marsono, dokter puskesmas setempat diketahui bayi tersebut diduga sudah dibunuh terlebih dulu sebelum dibuang ke kolam. Tak berselang lama, kemudian tim INAFIS dari Polres Purbalingga mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP. Polisi juga mengirimkan anjing pelacak untuk mengetahui posisi pelaku pembuangan bayi. Hingga kemarin mayat bayi laki-laki yang ditemukan masih dititipkan di RS Margono Soekarjo Purwokerto, untuk dilakukan otopsi. Kapolsek Kemangkon AKP Suharsono mengatakan, hingga saat ini, polisi masih menyelidiki kasus penemuan bayi tersebut. “Melihat kondisi bayi dan olah TKP, kemungkinan bayi dibuang ke kolam belum lama. Kami masih menyelidiki dan mencari pelaku pembuangan bayi,” katanya. (smnetwork/h82-06)

13 Grup Ramaikan Festival Keroncong HARMAS/SMNETWORK/ARIEF NOEGROHO

SISWI SDIT Alam Harapan Ummat meluncur di atas telaga Situ Tirtomarto saat mengikuti outbond, Sabtu (19/10).

400 Siswa Ikuti Outbond PURBALINGGA- Sekitar 400 siswa SDIT Alam Harapan Ummat mengikuti outbond di Dukuh Telaga, Desa Karangcegak, Kecamatan Kutasari, Sabtu (19/10). Mereka bergembira dalam kegiatan yang digelar di sumber mata air Situ Tirtomarto. “Siswa kami bedakan antara kelas I-III dan kelas IV-VI. Setiap level mengikuti 4 jenis permainan dengan tingkat kesulitan berbeda. Antara lain memindahkan bola, merayap di air, dan ﬂying fox di atas telaga,” kata Sumitro, panitia. Melalui kegiatan ini, sekolah ingin mengembangkan potensi sosial siswanya, jiwa kepemimpinan, kerjasama, dan keberanian. Karena dari sekian games, beberapa di antaranya membutuhkan

kerjasama yang solid antarsiswa. “Melalui kegiatan ini kami berharap siswa bisa menyadari jika dirinya adalah khalifah di muka bumi. Mereka adalah pemimpin, baik dalam pengelolaan sumber daya alam maupun sumber daya manusianya,” ujar Sumitro. Kegiatan juga didukung para wali murid. Mereka membantu sekolah jika ada kekurangan dalam hal penyediaan sarana-prasarana. “Setiap akan mengadakan kegiatan, kita komunikasikan dengan wali murid,” ungkapnya. Prosedur Pengamanan Meski guru sudah melakukan prosedur pengamanan standar, tetap saja ada

anak yang takut mengikuti salah satu games, seperti ﬂying fox. Padahal semua peralatan sudah dipasang di badan anak dan tinggal meluncur, si anak mogok. Setelah mengikuti semua games, anak dibebaskan untuk mengungkapkan kegembiraannya dengan berenang di telaga. Masih dengan mengenakan baju kepanduan, anak-anak bermain air bening yang kedalamannya hanya sampai pinggang anak. “Saya senang ikut outbond ini meskipun capek. Ada yang menyeberang telaga satu-satu dengan pegangan tali, menerobos tali di sungai, juga ﬂying fox,” kata Nisa, Hasna, dan Naswa yang tergabung dalam kelompok buah Labu.

(smnetwork/f10-06)

26 Oktober, Grand Final Pemilihan Duta Wisata PURBALINGGA- Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Dinbudparpora) Purbalingga siap menggelar Pemilihan Kakang Mbekayu Duta Wisata Purbalingga 2013. Rencananya. Rangkaian ajang tahunan ini akan dilaksanakan mulai Rabu (23/10) hingga Grand Final, Sabtu (26/10) mendatang. Hal ini terungkap saat diadakan Rapat Persiapan Pemilihan Kakang Mbekayu Duta Wisata Purbalingga di Operation Room Graha Adiguna komplek Pendapa Dipokusumo, Sabtu (19/10) lalu. Kepala Dinbudparpora Ahmad Khotib menuturkan, penyelenggaraan Pemilihan Kakang Mbekayu Purbalingga merupakan kegiatan berjenjang, sehingga harus menyesuaikan skedul kegiatan serupa di tingkat provinsi maupun nasional. Tujuannya, untuk mendukung peningkatan citra dan branding pariwisata Purbalingga melalui kampanye kunjungan wisata dan juga Visit Jateng 2013. “Kegiatan ini tidak bisa dipilih sendiri oleh Dinbudparpora. Karenanya, saya mengharapkan seluruh jajaran panitia bisa bekerja maksimal untuk memilih wakil

terbaik Purbalingga,” kata Ahmad Khotib. Ahmad Khotib berharap, Kakang Mbekayu terpilih nantinya mampu memperkenalkan potensi budaya dan pariwisata Purbalingga kepada masyarakat luas. Karena Kakang Mbekayu terpilih akan menjadi wakil Purbalingga dalam Pemilihan Duta Wisata tingkat Jawa Tengah, diharapkan juga mampu bersaing dengan para juara lainnya seprovinsi ini. Pertemuan Teknis Sementara, Kepala Bidang Pariwisata Prayitno mengatakan, rangkaian kegiatan akan dimulai Rabu (23/10), berupa pertemuan teknis yang diikuti seluruh peserta dan tim juri.

Kemudian tes tertulis dan wawancara akan diselenggarakan Kamis (24/10), keduanya diselenggarakan di Aula SMP Negeri 1 Purbalingga. Puncak acara Grand Final Pemilihan Kakang Mbekayu Duta Wisata Purbalingga akan diselenggarakan Sabtu (26/10) di Taman Wisata Pendidikan Purbasari Pancuran Mas. “Juara I Kakang Mbekayu akan mewakili Purbalingga pada ajang pemilihan duta wisata Jateng gelaran Pemprov Jateng, yang tahun ini akan dihelat di Purwokerto, 9 November mendatang,” jelasnya. (pt/06)

PURBALINGGA- Sebanyak 13 grup keroncong dari berbagai gereja di Jateng, DKI Jakarta, dan Yogyakarta akan mengikuti Festival Keroncong Gerejawi (FKG) Nasional 2013. Festival akan digelar di Gereja Kristen Jawa (GKJ) Purbalingga, 5 November mendatang. Selain festival, sehari sebelumnya juga akan digelar sarasehan budaya dengan pembicara dari Lembaga Kajian Budaya Jawa (Lemkabuja) Sinode GKJ. Ketua Panitia FKG Herman Yulianto di selasela rapat pleno panitia, Sabtu (19/10) malam mengungkapkan, FKG merupakan ajang uji kreativitas talenta dan semangat grup dalam pelayanan jemaat melalui musik keroncong. ”Tujuan festival untuk memperkaya khasanah musik gerejawi dan menghimpun cara memainkan lagu-lagu gerejawi dalam irama keroncong, dalam rangka mengembangkan pelayanan peribadatan gereja di lingkungan GKJ,” kata Herman Yulianto. Dijelaskan, peserta festival merupakan grup atau orkes keroncong dari gereja-gereja di lingkungan Sinode GKJ. Satu grup beranggotakan maksimal 15 orang, termasuk penyanyi. Dalam satu grup minimal ada tiga orang penyanyi.

Setiap grup yang tampil membawakan dua lagu dengan kriteria satu lagu rohani dalam iringan keroncong asli (langgam), dan satu lagu rohani dalam iringan keroncong progresif (modern). “Unsur penilaian meliputi aspek keserasian vokal, kekompakan grup dalam menyanyikan lagu, aransemen, dan penampilan,” kata Herman. Tiga Kategori Panitia, lanjut Herman, akan menentukan tiga kategori juara, yakni grup vokal terbaik, aransemen terbaik, dan juara favorit. Para juara akan mendapatkan piala, uang pembinaan, dan hadiah sponsor. Di sela-sela kegiatan festival, Herman menambahkan, panitia juga ikut mengenalkan produk suvenir dan hasil kerajinan usaha mikro kecil menengah (UMKM) kepada para tamu. Termasuk suguhan makanan serta jajanan khas Purbalingga. Di sisi lain, panitia juga mengenalkan objek wisata yang ada di Purbalingga. “Para peserta sebagian besar dari luar kota. Jadi, festival ini sekaligus untuk mengenalkan produk UMKM, potensi wisata, dan makanan khas Purbalingga,” tandasnya. (pt/06)

Banjarnegara-Kebumen

Senin, 21 Oktober 2013

BERSAMA ANAKNYA : Esti bersama anaknya yang menderita hydrocephalus. Karena keterbatasan dana, dia belum bisa mengobati sakit anaknya tersebut.

(SMNETWORK/M SYARIF SW)

Putri Mentari Derita Hydrocephalus BANJARNEGARA - Putri Mentari, bayi perempuan usia 13 bulan, anak pasangan Suratman dan Esti, warga Dusun Kembaran RT 02 RW IV Desa Somawangi Kecamatan Mandiraja, Banjarnegara, menderita hydrocephalus. Penyakit pada kepala bayi tersebut belum ditangani secara medis karena orangtuanya tidak

mampu. Esti didampingi Kadus II Somawangi, Suhartono, mengatakan, sejak lahir anaknya diketahui menderita kelainan pada kepala. ‘’Semakin hari kepalanya terus membesar,’’ katanya. Atas saran bidan desa yang membantu kelahirannya, beberapa bulan lalu diperiksakan ke

RSU Banjarnegara, namun dirujuk lagi ke rumah sakit di Purwokerto. Dari Purwokerto, pernah pula dirujuk ke sebuah rumah sakit di Semarang. ‘’Kami bingung karena petugas rumah sakit bilang biaya operasi sangat mahal, sedangkan risikonya tinggi. Kami tidak punya dana untuk operasi,’’ ujar Esti.

Partisipasi Pilkades 75 Persen Nasional

BANJARNEGARA - Tingkat partisipasi pemilih pada pemilihan kepala desa (pilkades) yang digelar secara serentak di tujuh desa, akhir pekan kemarin, cukup tinggi. Hasil rekapitulasi sementara Bagian Pemerintahan Desa (Pemdes) pada Setda Banjarnegara, partisipasi warga pada pilkades ratarata mencapai 75 hingga 80 persen.

EPALA Bagian Pemdes, Suroso, mengatakan, secara umum pelaksanaan pemilihan kepala desa berlangsung baik, lancar dan tertib.”Kesadaran masyarakat yang cukup tinggi membuktikan mereka ikut peduli pada pelaksanaan demokrasi dan upaya pembangunan di desanya masingmasing,” kata dia. Lebih jauh ia menjelaskan, pada pelaksanaan pilkades tahap ini, dari tujuh desa yang menggelarnya, seluruhnya dinyatakan berhasil tanpa ada yang harus diulang karena tidak memenuhi persyaratan kuorum. Karena dari tujuh desa, dua diantaranya hanya diikuti satu orang calon kepala desa atau tunggal. Calon tunggal cukup menimbulkan kerawanan kegagalan pilkades bila tidak memenuhi kuorum. Dua desa yang memiliki calon tunggal yakni Desa Tribuana, Kecamatan Punggelan dan Desa Tlahab, Kecamatan

(SMNETWORK/BAHAR IBNU H)

MASUKKAN SURAT: Warga Desa Tribuana, Kecamatan Punggelan, memasukkan surat suara ke kotak, saat pilkades. Pejawaran. Lima desa lainnya yang menggelar pilkades masing-masing Pagak, Tunggoro, Rakitan, Penusupan dan Condongcampur. Pelaksanaan pemilihan kepala desa di Desa Tribuana, Kecamatan Punggelan, yang digelar di lapangan desa setempat, berlangsung lancar dan tertib. Di desa ini, pemilihan kepala desa hanya diikuti satu orang calon, yakni Erry Trihertanto. Dia diajukan masyarakat karena tidak ingin

pelaksanaan pilkades gagal digelar. Desa Tribuana, semestinya menggelar pilkades pada tahap sebelumnya. Namun karena tidak ada calon yang mendaftar, maka dimasukkan ke dalam tahapan pilkades saat ini bersama dengan enam desa lainnya. Wakil ketua panitia pelaksana pilkades, Wiwid, mengatakan, daftar pemilih tetap pilkades mencapai 2.459 orang. Hingga sebelum pemungutan

Perajin Tinggalkan Gula Cetak  Beralih ke Gula Semut, Siap Dirikan Koperasi BANJARNEGARA - Para perajin gula semut yang berada di wilayah Kecamatan Susukan dan Mandiraja, Banjarnegara, akan membentuk koperasi. Aktiﬁtas produksi gula semut yang mereka lakukan sejak awal tahun ini, mulai menunjukkan hasil yang menjanjikan. Kepala Disindagkop dan UMKM, Sri Mastuti, melalui Kabid Koperasi, Sopan, mengatakan, untuk menyiapkan para perajin gula semut maka digelar pelatihan pengelolaan koperasi. Sebanyak 25 orang dari Kecamatan Susukan dan Mandiraja, mengikuti pelatihan yang digelar di aula balai Desa Gumelem Wetan, Kecamatan Susukan, akhir pekan kemarin. ‘’Pelatihan ini juga sebagai upaya untuk meningkatkan kelembagaan dari sebelumnya hanya berupa kelompok, menjadi koperasi. Saat ini sudah dibentuk pra koperasi. Agar lebih baik persiapannya maka digelar pelatihan,’’ kata Sopan, di sela pelatihan. Ditambahkan, untuk perajin di Desa Gumelem Wetan, Gumelem Kulon (Kecamatan Susukan), Somawangi dan Kebanaran (Kecamatan Mandiraja), sudah mulai membuat gula semut sejak awal tahun ini. Salah satu daya tariknya, yakni harga yang lebih mahal ketimbang hanya membuat gula cetak. Harga gula cetak kini pada kisaran Rp 6.500 per kilogram, sedangkan gula semut Rp 12.500 per kilogram,. Secara ekonomis, hal tersebut sangat menjanjikan mengingat biaya produksi dan lama pembuatan produk tidak jauh berbeda.

Adanya koperasi, nanti berfungsi menampung hasil produksi anggota, membantu pemasarannya, menjaga standar mutu atau kualitas, upaya kontrol dan sertiﬁkasi. Setelah berkembang, diharapkan juga bisa membantu dalam hal peningkatan modal anggota sehingga melepas belenggu tengkulak. Sindu Dwi Hartanto, pendamping lapangan perajin dari Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lingkungan Hidup (LPPSLH), menambahkan, produksi perajin kini sudah mencapai kisaran 9 ton gula semut per bulan. ‘’Awalnya memang tidak mudah mengajak mereka untuk menekuni pembuatan gula semut. Sebab, mereka sudah terbiasa dengan ritme produksi gula cetak. Namun, perlahan tapi pasti mereka mulai tertarik. Salah satunya karena harga gula semut jauh lebih mahal ketimbang gula cetak,’’ ungkapnya. Saat ini, sudah ada 710 perajin dan penderes yang terdaftar. Mereka berasal dari Desa Gumelem Wetan, Gumelem Kulon, Somawangi, Kebanaran, Sirongge dan Pringamba. Namun untuk Desa Sirongge dan Pringamba yang berada di Kecamatan Pandanarum akan difokuskan pada produksi gula aren. ‘’Untuk pembentukan koperasi, kini sudah sampai tahap pra koperasi dengan nama Nira Kamukten. Kami terus berusaha agar kualitas dan kuantitas produksi perajin semakin berkembang,’’ pungkasnya.

(SMNetwork/H25/05)

suara ditutup, sudah memenuhi kuorum. “Karena persyaratan memenuhi kuorum sekitar 1.640 orang sudah terpenuhi, maka dilanjutkan dengan penghitungan surat suara. Hasilnya calon kepala desa dinyatakan menang,” kata dia. Sejumlah warga desa pun mengungkapkan harapannya, dengan terpilihnya kepala desa yang baru. Kepala desa yang baru diharapkan dapat membawa desa ke arah yang lebih baik. (SMNetwork/J3/05)

Masalah biaya, diakuinya menjadi kendala dalam upaya mengatasi penderitaan anaknya. Sebab, penghasilan suaminya sebagai buruh di Jakarta hanya cukup untuk biaya hidup sehari-hari. Sementara itu, pihak rumah sakit di Purwokerto sudah pernah memberi kabar bahwa mereka bisa

melaksanakan operasi. Namun Esti mengaku belum menghubungi rumah sakit tersebut karena belum memiliki biaya. Dia sangat ingin penderitaan buah hatinya itu bisa segera diobati. Namun apa daya, dia dan suaminya belum punya uang untuk biaya operasi.

(SMNetwork/H25/05)

PDIP Target 20 Kursi KEBUMEN - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kebumen memasang target tinggi pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 mendatang. Partai berlambang banteng itu menargetkan minimal meraih 20 kursi di DPRD Kebumen. Target tersebut naik lima kursi dibanding perolehan pada Pileg 2009 lalu. Hal tersebut disampaikan Ketua DPC PDIP Kebumen H Rustriyanto SH di hadapan seluruh calon anggota legislatif (caleg) dari PDIP baik caleg DPRD kabupaten, provinsi maupun DPR RI daerah pemilihan (Dapil) VII meliputi Kebumen, Banjarnegara dan Purbalingga, Jumat (18/10). Konsolidasi dengan para caleg tersebut berlangsung di Kantor PDIP Kebumen Jalan HM Sarbini. Sekretaris DPC PDIP Kebumen, Arembono SH menambahkan, silaturahmi sesama caleg dengan pengurus DPC, serta anggota Fraksi DPRD Kebumen itu sebagai pembekalan untuk memaksimalkan perolehan suara pada Pileg 2014 mendatang. Acara itu sekaligus sebagai ajang silaturahmi antara caleg PDIP. Sebab masih ada caleg yang belum kenal dengan caleg lainnya, termasuk caleg provinsi dan pusat. “Kami berikan pembekalan agar para caleg turun langsung ke konstituen. Dengan cara begitu, caleg dari PDI akan dikenal oleh masyarakat,” ujarnya. Arembono bertekad

untuk mendorong keaktifan, spirit juang, dan motiviasi para caleg dalam memperjuangkan nilai-nilai luhur sebagai pedoman dalam memperjuangkan hak rakyat. “Kami terus mempersiapkan caleg yang berkualitas serta memiliki semangat perjuangan,” tandasnya. Terpisah, anggota KPU Kebumen Bidang Sosialisasi Khusnul Khotimah SSos menjelaskan, untuk mewujudkan transparansi dan akuntabilitas dalam pendanaan kampanye, parpol wajib menyerahkan laporan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye secara keseluruhan kepada kantor akuntan publik yang ditunjuk KPU paling lambat 15 hari sesudah hari pemungutan suara. Parpol juga wajib membuka rekening khusus dana kampanye untuk menempatkan dana kampanye yang berupa uang sebelum digunakan. “Parpol dilarang menerima sumbangan dari pihak asing, penyumbang yang tidak jelas identitasnya, pemerintah daerah, pemerintah desa dan badan usaha milik pemerintah. Jika ada parpol menerima sumbangan dari pihak-pihak tersebut, maka sumbangan itu dilarang untuk digunakan dan harus disetorkan ke kas negara,” ujarnya seraya menyebutkan parpol melanggar dapat dikenai sanksi berupa pembatalan sebagai peserta pemilu pada wilayah yang bersangkutan.

(SMNetwork/J19/05)

Siswa SMP 2 Ambal Tampilkan Seni Kreasi KEBUMEN - Puluhan siswa menyajikan aneka seni kreasi dalam pertunjukan peringatan HUT ke-14 SMP 2 Ambal di halaman sekolah. Kesenian yang

ditampilkan adalah tari jaranan, dolala, sulap dan pentas musik band. Pertunjukan tersebut murni kreasi siswa tanpa ada arahan dari para guru guna

SMNETWORK/RINTO HARIYADI

TARI KREASI: Ssiwa SMP 2 Ambal mementaskan tari kreasi dalam rangka peringatan HUT sekolah setempat.

mengasah kemampuan siswa untuk berkreasi. Ketua Panitia, Eko Kartiko SPd mengatakan terdapat 22 pementasan yang mewakili masing-masing kelas yang ada. Setiap kelas diberi kebebasan untuk menampilkan kreasinya dengan tetap memperhatikan nilai kesopanan dan etika sekolah. Kebebasan tersebut diberikan sebagai wadah penyaluran semangat kreasi siswa agar lebih terarah ke ruang positif. “Para guru atau karyawan sekolah tidak terlibat dalam konsep penampilan tersebut. Jadi, ini murni kreasi siswa,” terang dia, Sabtu (19/10). Plt Kepala SMP 2 Ambal, Narordi SPd mengatakan, pada Jumat (18/10) juga digelar lomba membuat nasi tumpeng yang diikuti perwakilan semua kelas, lengkap dengan aneka lauk pauk khas tradisi Jawa. Lomba tersebut guna mengenalkan dan melestarikan budaya Jawa kepada siswa. “Acara kemudian dilanjutkan dengan doa bersama yang diikuti seluruh warga sekolah dan masyarakat di sekitar lingkungan sekolah,” katanya. (SMNetwork/K42/05)

Sambungan Ujare Kanca... WE lah kang Harmas membe sedina wis muncul Vladimir Clitshko sewuan jagoan temenan pembaca merasa dimanjakan makasih kang. (+6287848419651) AKU ya seneng,trotoare di apiki,di paving,tapi tulung dinas terkait kudu selalu ngontrol,kwalitas bahan karo cara pengerja’ane. Kudu bener”sing berkualitas,dadi ngko ora sedela ruag/bodol. Nggo pemborong aja seneng olih proyek tok, tp kudu mengutamakan kualitasnya. (+6285643668227) JAN ndeleng Harmas tgl 18-10-13 hal 11, mayuh sdulur pecinta HARMAS pd dideleng maning korane sing gambar wong lg catur, jan apik pisan. (+6285647788563) MUGA-muga Bnyumas olih piala ADIPURA pd tahun ini. Inyong pada kanca batir sing pd dodol sepanjang

PNS Ditangkap... Purwokerto barat lg mriatini piala ADIPURA,,,,Tk tilalaih prei gole pahal,,, (+6285227054612) SEDULURr wajib waspada.. Hati2 kalo mendapat telp yg mengatasnamakan bank trtentu.Kmrn saya mndpt telp dr no . +6282372064949 Yg katanya dr BRI (rada curiga masa bank pk no hp). Pdhl saya jg bkn nasabah BRI, wkt saya tanya ke yg brsangkutan nama,nomor induk karyawan,dan BRI Cabang mana malah dianya marah2 n bilang: “dasar org jawa bego”. Hehe wonge jengkel. (+6285385313113) AKU pencinta PERSIBAS stadium 1,arep takon marinng pengurus PERSIBAS Jan jane Persibas lolos apa ora marin babak selanjute,soale aku maca koran jere ora lolos,tpi aku krungu maning jere lolos. Karena berbagai alasan seìngga Persibas lolos,tolong de jawab ya HARMAS yg cakep,nek langka jwbne aku kecewa berat.(Dalban

AJB+6285291815649)

ketemu dewek karo kabage. Eh isih dijitet bae nganti siki. tulung dibuka jitete ya pak. (+6281225992774)

PARPOL, CALEG vs KPU. Tingkat kepatuhan parpol dan caleg terhadap alat peraga kampanye (AKL) Seperti amanat peraturan KPU Nomor 15. Disikapi parpol dan caleg dengan banyaknya pelanggaran aturan. Bagaimana kedepane sebagai calon orang terhormat dalam meraih mimpi, mengawalinya dengan cara yang tidak baik. (melanggar aturan). Mohon kebijakan partai politik peserta pemilu untuk mengingatkan ke caleg untuk taat aturan. Dengan kesadaran sendiri membersihkan AKL yang sudah terpasang. Terima kasih, sukses selalu. ( 6281393660509)

BUAT para petugas kebersihan pasar dan alun2 banjar yg semangat ya, salam semangat. (6285869418999)

BANYU PDAM ya mbayar ora nyolong tapi kog ya alirane nanggonku jl A Yani kulon wit ringin dipitet nganti 24 jam x11dina ra netes2a. Wis pd lapor tangga2ku nang PDAM bag distribusi mlh inyong

ADIPURA cuma formalitas saja jika Pemkab bikin trotoar bagus tp pedagang kaki lima masih dagang di trotoar trus bikin kotor & menzalimi hak pejalan kak. (+6285842519816)

NASABAH BRI Yth, anda m-dptknCek Tunai Rp.27jt driBank Rakyat Indonesia Tbkpin: ijh76k79U/info: Hub (021) 3671-3621 atau klik diwww.britama2013. webs.comTim (+6285778520347) Red: Kiye conto SMS sing nglomboni, wong nomer UKB dekirimi kaya kiye...

Pelaku lain, Miswanto, mengaku nekat mencuri karena terbelit hutang Rp 6 juta. Kebetulan kedua temannya juga punya hutang, akhirnya mereka saling membantu dengan mencuri sepeda motor. Hasil curian sedianya di jual di salah satu orang di Wonosobo. ”Kami janjian lewat HP di Wonosobo. Saya dapat nomor orang itu (pembelired) dari teman saya. Saya baru kenal dan belum pernah ketemu,” katanya. Satu unit motor, katanya, dihargai Rp 5 juta. Naas, belum lagi menjual hasil kejahatannya, ketiganya ditangkap. Kini mereka mendekam di sel polisi dan dijerat Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan dengan ancaman penjara maksimal tujuh tahun. (pt/04)

Cilacap

Senin, 21 Oktober 2013

Pemkab Tanggung Biaya Bayar Listrik CILACAP - Dinas Bina Marga, Energi Sumber Daya Mineral dan Sumber Daya Alam Kabupaten Cilacap meminta masyarakat untuk tidak mengulur kabel listrik, baik dari desa, maupun dari sumber listrik PLN lainnya.

Nasional H

AL ini terkait dengan masih adanya 18 persen grumbul atau dusun-dusun baru yang bermunculan, dengan tempat terpisah dari desa induknya, sehingga belum teraliri listrik hingga kini. “Karena belum ada listrik, banyak dari mereka yang nyalur listrik dari rumah atau desa, dengan mengulur kabel yang sangat panjang,”

ujar Sekretaris Dinas Bina Marga, ESDM dan SDA Cilacap, Heru Susedyono. Menurutnya, hal itu sebaiknya jangan dilakukan, karena cukup berbahaya. Apabila kabel tersebut mengelupas, dapat menimbulkan percikan yang bisa memicu kebakaran akibat terkena panas terus menerus. Selain itu, kabel melewati banyak lahan sehingga berbahaya.

Dikatakan, sudah ada ada korban jiwa di salah satu dusun yang tersengat kabel listrik nyalur tersebut. “Diharapkan, masyarakat dapat menghindari hal itu, karena sangat berbahaya dan sangat tidak diperkenankan,” tegasnya. Disisi lain, terkait penerangan jalan atau fasilitas umum di pedesaan, Kepala Bidang Ketenagalistrikan pada Dinas Bina Marga, ESDM dan SDA Cilacap, Gontho Pramuhargono menuturkan sudah mendapat solusi. Dijelaskan, Pemkab Cilacap melalui Dinas Bina Marga akan menanggung rekening listrik dari dusun atau grumbul yang daerahnya belum cukup terang. Dikatakan, pihak yang membutuhkan hanya diminta untuk membuat proposal pengajuan penambahan penerangan, melalui RT, RW,

Kelurahan dan Kecamatan setempat, dan langsung diserahkan kepada Dinas Bina Marga, ESEM dan SDA Cilacap. Dalam pelaksanaannya, desa atau kelompok masyarakat hanya dibebani untuk pemasangan pertamanya saja, sedang biaya bulanan, akan ditanggung pemerintah. “Jadi masyarakat itu hanya bayar pemasangan pertama saja, nanti tiap bulan kita yang bayar,” jelasnya. Ditambahkan, masyarakat diminta dapat berperan aktif, karena selain menerangi jalan atau fasilitas umum di pedesaan, hal ini juga dilakukan untuk menghindari tindak kejahatan maupun kecelakaan lalu lintas yang rawan terjadi di tempat atau jalan yang gelap. (frd/05)

PESISIR 30 Pemuda Dilatih Setir Mobil

CILACAP - Sebanyak 30 pemuda mengikuti pelatihan mengemudi atau menyetir mobil yang diadakan di pendapa Kecamatan Jeruklegi. Kegiatan tersebut dibuka Camat Jeruklegi, Edy Suyanto. Menurut Kasubag Pemuda dan Olahraga pada Bagian Kesra Setda Cilacap, Wasis SSos, selaku penyelenggara, pelatihan setir mobil yang berlangsung mulai 17 Oktober sampai 3 Desember 2013 itu merupakan wujud kepedulian dan tanggung jawab pemerintah dalam rangka menyejahterakan masyarakat. “Sasaran kegiatan ini yaitu para generasi muda yang masih produktif tapi belum bekerja. Ke-30 peserta pelatihan dari Kecamatan Jeruklegi 10 orang, dan Kecamatan Kawunganten, Kesugihan, Cilacap Utara, Cilacap Tengah, dan Cilacap Selatan, masing-masing 4 orang,” katanya. Camat Jeruklegi, Edy Suyanto mengatakan, kegiatan tersebut merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya para generasi muda yang belum bekerja. “Melalui kegiatan ini diharapkan para peserta mempunyai keahlian mengemudikan mobil, sebagai salah satu bekal keterampilan untuk menjalani kehidupan yang penuh tantangan,” katanya. (SMNetwork/ag/05)

Pemanfaatan Maritim Belum Lancar

(SMNetwork/ Mohamad Sobirin)

Anggota FPBI Dibekali Pelatihan CILACAP - Forum Peduli Bencana Indonesia (FPBI) menggiatkan pelatihan penanggulangan bahaya bencana bagi seluruh anggotanya di seluruh Indonesia. Ketua FPBI Cilacap Giri Widodo mengatakan, pelatihan itu meliputi penanggulangan serta cara mengevakuasi korban bencana alam seperti bencana gunung meletus, banjir,tsunami, gempa bumi. Selain itu, anggota FPBI juga dilatih penanganan bencana di lingkungan sosial seperti perang saudara maupun perang antar suku. “Anggota FPBI di setiap kabupaten di seluruh Indonesia ada, masing-masing kabupaten ada 100 orang anggota yang kami latih,” ujarnya. Anggota FPBI juga didorong membentuk Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB). “FPRB di masing-masing kabupaten ini nantinya diharapkan dapat bekerja maksimal dalam penanggulangan serta

evakuasi terhadap korban bencana alam di masing-masing wilayah itu sendiri dengan bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Darah (BPBD),” katanya. Salah satu warga Desa Madura Kecamatan Wanareja Leo Khoirudin (37) menuturkan, dengan adanya anggota FPBI saat musibah bencana terjadi, membantu pihak BPBD dalam proses mengevakuasi korban bencana,sehingga risiko korban jiwa terantisipasi dengan baik. “Bencana tidak dapat diprediksi karena itu kejadian alam yang manusia tidak ada yang tahu waktunya, hanya sebatas mengantisipasi serta melakukan penyelamatan evakuasi terhadap korban bencana itu sudah luar biasa, semoga Cilacap bagian barat ini tidak terjadi bencana alam seperti tahun-tahun lalu,” harapnya. (SMNetwork/yod/05)

BERGEROMBOL: Penambang pasir Sungai Serayu kerap bergerombol pada titik tertentu dari bagian sungai karena di sana pasir dekat dengan permukaan sehingga mudah ditambang. Seperti yang terlihat saat sejumlah penambang pasir Serayu menambang di salah satu titik sungai tersebut di wilayah Kesugihan.

CILACAP - Potensi dan sumber daya maritim harus dikelola dan dimanfaatkan secara optimal, agar bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal itu dikatakan Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji pada acara coffee morning bersama masyarakat maritim di Kantin PT Holcim Indonesia Tbk pabrik Cilacap, baru-baru ini. Tatto mengatakan, Pemkab Cilacap akan terus berupaya sekuat tenaga untuk mengelola potensi kelautan tersebut. Namun, upaya pemanfaatan dan pengelolaan potensi tersebut, tentu tidak selalu berjalan lancar. Banyak permasalahan yang dihadapi. Untuk menyikapi kondisi tersebut, Bupati mengajak kepada seluruh jajaran kemaritiman untuk terus meningkatkan koordinasi dan komunikasi sehingga berbagai kendala yang ada dapat diatasi dengan baik. (SMNetwork/ag/05)

Pemerintah Kesulitan Sediakan Pupuk Organik  Permintaan Tinggi, Stok Minim CILACAP - Antusias petani untuk menggunakan pupuk organik dalam mengolah sawahnya semakin tinggi. Namun, sangat disayangkan, karena tren positif ini tidak berimbang dengan stok pupuk yang dimiliki pemerintah. Meningkatnya kebutuhan pupuk organik sangat terlihat dari banyaknya permintaan di Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Cilacap. Dari 4000 ton jatah pupuk organik bersubsidi dari pemerintah pusat, tidak dapat mencukupi kebutuhan yang ada saat ini. “Ini cukup positif, karena di sisi lain, permintaan pupuk nonorganik seperti urea terus menurun sejak beberapa tahun terakhir. Sedang permintaan pupuk organik terus meningkat,” ujar Kepala

Dispertanak Kabupaten Cilacap, Gunawan. Dikatakan, dari 4.000 ton jatah yang ada, permintaan terhadap pupuk organik ini sudah mencapai 7.000 ton. Akibat tingginya permintaan pupuk organik ini, otomatis membuat jatah yang dimiliki pemerintah kurang untuk mencukupi kebutuhan. “Meski masih banyak petani yang menggunakan pupuk nonorganik, tetapi dari data itu, cukup menunjukan tren positif terhadap meningkatnya kesadaran masyarakat petani untuk proses pertanian yang lebih natural,” tegasnya. Dijelaskan, sentra pertanian padi organik berada di sekitar wilayah Wanareja, Majenang, Sidareja dan beberapa wilayah Cilacap Barat.

Namun petani di wilayah Cilacap Timur juga sudah mulai bergeliat dan beralih memakai pupuk organik. Menurutnya, padi yang dihasilkan dari proses pertanian organik memiliki nilai ekonomis yang lebih tinggi dibandingkan dengan menggunakan pupuk nonorganik. Setelah padi diproses menjadi beras organik harganya terpaut hingga Rp 5.000 per kilogram. “Disamping mutunya yang lebih bagus, beras organik lebih menyehatkan jika dikonsumsi. Ya saya berharap petani semakin sadar dan bisa beralih ke penggunaan pupuk organik, karena selain menyehatkan, organik juga cukup menguntugkan bagi petani itu sendiri,” tandasnya. (frd/05)

Lasikin Pilih Minum Racun Serangga  Usai Mengaku Mencuri Gabah CILACAP - Seorang remaja Dusun Ciawitali Desa Rejodadi RT 4 RW 3 Kecamatan Cimanggu, Lasikin (20) nekat bunuh diri dengan minum obat racun serangga jenis Teodan, Jumat (18/10) pukul 13.00. Kepala Desa Rejodadi Kecamatan Cimanggu Wahyudin Anam mengatakan, remaja tersebut meminum racun serangga karena ada masalah pribadi. Sekitar dua minggu lalu, korban sempat mengaku pada dirinya telah mencuri dua karung gabah padi milik salah satu warga yang juga berada di desa setempat. “Saat saya konﬁrmasi masalah kasus pencurian itu, korban memang mengakui telah mencuri gabah padi di rumah almarhum Khusen sebanyak dua karung bersama dengan salah satu rekannya,” ujar Wahyudin. Sebelum korban meninggal, kasus

tersebut telah selesai dengan cara kekeluargaan antara pelaku dan keluarga pemilik gabah tersebut. “Masalah pencurian gabah itu sudah diselesaikan dengan kekeluargaan dan korban saat melakukan bunuh diri pada Jumat lalu dilakukan seorang diri di sebuah gubug yang berada di tengah sawah yang juga berdekatan dengan lokasi rumahnya yang d duga sedang ada masalah pribadi,” terangnya. Setelah korban dibawa ke rumahnya sudah tidak bernyawa.”Korban meninggal di rumahnya dan tim medis Puskesmas Cimanggu juga telah melakukan visum,” imbuhnya. Kasubbag Humas Polres Cilacap AKBP Siti Hayati menuturkan,berdasarkan hasil visum tim medis Puskesmas Cimanggu korban tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban. (SMNetwork/yod/05)

(Harmas/ Fardan Saputra)

TERDAMPAR: Tug Boat Marina 2433 asal Kalimantan Selatan yang terdampar sejak 10 hari lalu di pantai sekitar Pantai Kemiren, belakang Rumah Sakit Pertamina Cilacap, dievakuasi, Minggu (20/10). Tug Boat tersebut terdampar akibat hempasan gelombang tinggi yang terjadi pada awal Oktober lalu.

Oase

Senin, 21 Oktober 2013

Banyumas Tuan Rumah Festival Petualang Nusantara

Fatin Shidqia Lubis

Menolak Homeschooling

Nasional PURWOKERTO - Banyumas lagi-lagi mendapatkan kepercayaan dari masyarakat nusantara menjadi tuan rumah acara tingkat nasional. Jumat-Minggu (8-10/11), Banyumas akan menjadi tuan rumah Festival Petualang Nusantara yang menghadirkan para pecinta alam se-Indonesia. Salah seorang koordinator supporting lokal Banyumas, Obi Suharjono mengatakan, festival yang akan dilaksanakan di Banyumas dan Banjarnegara tersebut dimotori oleh sebuah event organizer swasta dari Yogyakarta. “Mereka memilih Banyumas sebagai tuan rumah lantaran di Kabupaten ini memiliki tempat yang ideal untuk berpetulang. Lokasinya strategis, aksesnya mudah, medannya mendukung kemudian ongkosnya juga murah,” paparnya. Obi menambahkan, kegiatan ini akan diadakan di beberapa objek wisata alam di Banyumas dan Banjarnegara. “Acara akan dipusatkan di objek wisata Palawi Baturraden yang memiliki medan dan fasilitas cukup memadai, venue yang lainnya di sekitar sungai Serayu. Untuk wilayah Banjarnegara akan diadakan di Pegunungan Dieng,” terangnya. Obi mengatakan, festival tersebut memiliki nilai dan daya tarik penting terkait dengan promosi wisata Banyumas di kancah nasional. “Jadi kami kan bisa membantu daerah juga dalam rangka memperkenalkan potensi alam ke daerah lain, selain itu, banyaknya medan petualangan menarik pasti akan menjadi daya tarik tersendiri bagi para pecinta alam,” paparnya. Festival tersebut, tambah dia, akan diisi dengan sejumlah agenda yakni kampung wawasan lingkungan yang mengangkat potensi kampung percontohan di Indonesia. “Untuk kampung wawasan nanti kami mengangkat beberapa daerah percontohan seperti kampong wawasan Ular, Time Climber, dan sebagainya,” paparnya. Sementara untuk petualangan, rencana akan dilaksanakan di daerah pegunungan Dieng Banjarnegara dan Sungai Serayu Banyumas. “Sedangkan untuk Orienteering nanti akan ada Fun Orienteering Baturraden, Fun Tracking Jungle Survival serta Fun Wildlife Fotography yang dipusatkan di Obyek Wisata Baturraden,” paparnya. Dikatakan, untuk menyukseskan agenda tersebut, pihak pelaksana selain menggandeng para mahasiswa pecinta alam dan sponsor, juga sangat mengharapkan dukungan penuh Pemerintah Kabupaten Banyumas dalam pelaksanaannya. “Karena kita yang ketempatan, semua pihak di Banyumas tentunya harus mendukung,” tandasnya. (mg01/08)

Usai lulus SMA, Fatin Shidqia Lubis berencana meneruskan pendidikan akademisnya ke bangku kuliah. Bagi Fatin, pendidikan tetap nomor satu, meski kini dirinya sudah menjadi seorang bintang.

“A

KU mau kuliah, sudah ada beberapa universitas incaran aku setelah lulus SMA ini, aku pengen lanjutin ke sastra Inggris,” jelasnya saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu (20/10). Fatin sadar betul dengan karirnya di musik yang tidak akan menunjangnya hingga tua nanti. Dengan bekal pendidikan yang dimiliki, Fatin bisa berkarir tidak hanya sebagai penyanyi saja. “Secemerlang apa pun penyanyi, dia pasti akan berhenti. Jadi aku tetap mempedulikan pendidikan. Kalau nggak kuliah nanti aku mau kerja di mana, S1 aja masih banyak yang ditolak,” katanya. Juara X Factor itu disarankan orangtuanya untuk kuliah diluar negeri, tapi saran itu ditolaknya. Fatin lebih memilih untuk kuliah di negeri sendiri. Berharap mendapatkan kamus yang bisa membuatnya nyaman. “Ayah nyuruh aku kuliah di luar. Tapi aku maunya di Indonesia aja. kuliahnya. Yang tempat kuliahnya bisa bikin pewe (nyaman) aku dan nggak bikin aku bolos kuliah,” tandasnya. Fatin juga punya alasan tersendiri ketika dirinya menolak untuk menjalankan pendidikan dengan homeschooling. Menurut juara X Factor tahun pertama itu, dirinya akan melewatkan masa-masa SMA yang begitu indah bersama teman-temannya jika dirinya harus homeschooling. “Masa SMA yang dikangenin, banyak hal-hal gokil yang kami lakukan sama teman-teman. Tapi banyak hal positif. Terus kayak kangenin jajanan murah di sekolah. Udah gitu, denger bel di sekolah kayaknya surga,” paparnya. “Aku sering di-bully, karena pendek dan paling kecil. Makanya jangan duduk aja, berdiri. Mereka sering bully aku seperti itu. Di SMA ada Kapten Bala (nama ganknya Fatin),” lanjut Fatin seraya tertawa. Meski sekarang sudah menjadi seorang publik ﬁgur, Fatin tidak diperlakukan sebagai seorang bintang oleh teman-teman seangkatannya. “Mereka anggap aku seperti Fatin biasa, Apalagi setelah dari X Factor mereka anggap aku biasa. Kecuali adik-adik kelas, yang kadang masih becandain aku,” pungkasnya. (08)

Fungsikan Hijab dengan Baik

sebaik mungkin,” ujarnya dalam Talkshow The Power Of Hijab yang digelar Hijabers Cilacap, Minggu (20/10). Dalam acara yang digelar di Gedung Patra Graha, Lomanis ini, Umi Pipik datang bersama dengan UMI Pipik saat memberikan motivasi berhijab dalam model Indonesia yang kini talkshow yang digelar Hijabers Cilacap di Gedung berhijab, Arzeti Bilbina. Dalam Patra Graha, Lomanis, Minggu (20/10). talkshow, Pipik memberikan sejumlah pengalaman CILACAP - Pipik Dian Irawati, istri almarhum hidupnya, terutama proses Ustadz Jefry Al Buchori memberikan motivasi dirinya yang memutuskan berhijab, setelah kepada masyarakat Cilacap untuk dapat sebelumnya berprofesi sebagai model. mengenakan hijab atau jilbab dengan baik. Dikatakan, cantik dengan berhijab tidak boleh Di samping itu, Pipik, sapaan akrabnya, hanya dilakukan di luar rumah saja. Justru yang juga mengimbau para muslimah untuk bisa terpenting adalah cantik di rumah untuk meraih membentengi diri dari perbuatan yang dilarang surga dunia. Dengan berpenampilan cantik di oleh Yang Kuasa. rumah, hal itu akan menyenangkan suami yang “Jangan hati yang dijilbabi, nanti justru merupakan imam dalam rumah tangga. akan menutup nur atau cahaya hikmah yang “Jika sudah membentengi diri dengan diberikan oleh Allah. Yang harus berhijab justru berhijab, ditambah mengejar surga dunia dengan diri dan raga kita, dengan memfungsikan hijab menjadi bidadari suami di rumah, itu akan

mengantarkan kita kepada surga akhirat milik Allah,” ujarnya sembari menghampiri penonton. Pipik juga menegaskan bahwa hijab bukan hal utama penjamin surga. Melainkan juga perilaku dan indra yang dimiliki manusia. Hidung, mata, telinga, dan mulut itulah yang menentukan kita masuk surga Allah. “Jadi bukan kerudung, atau pakaian tertuup yang saya kenakan ini yang akan menjami saya ke surga, tapi hati kita, mulut kita, telinga dan mata kitaharus selalu dijaga agar terhindar dari perbuatan yang tidak disukai Allah,” tegasnya. Tidak hanya Pipik, Arzeti Bilbina juga turut memotivasi ratusan masyarakat Cilacap. Arzeti menceritakan awal mula dirinya mengenakan hijab. Bahkan, Arzeti menceritakan pengalamannya diputuskan 5 acara program televisi yang sebelumnya telah mengontraknya. “Saat sudah berhijab, saya yakin dan menolak untuk melepas hijab. Dan saat itu, 5 program televisi meminta saya melepas hijab. Tapi tetap syukuri, karena yang memberi rezeki bukan televisi, tapi Allah,” ujar model berpostur tinggi itu.

Bersinergi, Hidupkan Kesenian Lokal Banyumas PURWOKERTO - Eksistensi kesenian lokal Banyumas yang semakin memudar harus menjadi perhatian semua pihak. Kesenian bukanlah tanggung jawab pelaku seni semata, melainkan juga pemerintah, akademisi serta masyarakat, khususnya generasi muda. Kabid Kebudayaan Dinporabudpar Kabupaten Banyumas, Amrin Ma’ruf mengatakan, kesenian akan tetap ada jika masyarakat masih memiliki keinginan menghidupkan. “Suatu bangsa akan kehilangan identitasnya, apabila kesenian yang ada di dalamnya telang hilang tergerus zaman,” katanya dalam ‘Seminar Nasional; Peran Pemerintah Daerah dan Masyarakat dalam Mendorong Ketahanan Kesenian Lokal’ di Auditorium Baru STAIN Purwokerto, Sabtu (19/10) siang. Dikatakan, komitmen bersama untuk tetap menghidupkan kesenian lokal Banyumas harus dikuatkan. “Kesenian lokal akan tetap ada, jika pelaku seni terus menghidupkan keseniannya, masyarakat tetap memiliki kecintaan untuk tetap nguri-uri dengan menontonnya serta didorong pemerintah melalui kegiatan serta memberi bantuan lain,” imbuh dia. Upaya pemerintah yakni dengan mengintensifkan kegiatan seni untuk mendorong kesenian lokal. “Di Banyumas kami terus menggelar acara tahunan Banyumas Extra Vagansa yakni semua kecamatan di Banyumas harus menampilkan kesenian maupun potensi wilayahnya masing-masing,” bebernya. Beberapa kesenian lokal lain seperti lengger lanang, saat ini juga sudah diakui di Istana Negara. “Lengger yang merupakan

FOTO: HARMAS/ROHMAN

KABID Kebudayaan Dinporabudpar Kabupaten Banyumas, Amrin Ma’ruf memberikan pandangannya dalam ‘Seminar Nasional; Peran Pemerintah Daerah dan Masyarakat dalam Mendorong Ketahanan Kesenian Lokal’ di Auditorium Baru STAIN Purwokerto, Sabtu (19/10) siang. hasil kesenian asli Banyumas, yang dulu dimainkan wanita sekarang sudah dimainkan laki-laki. Mereka bahkan bisa memikat hati ribuan penontonnya, salah satunya Presiden RI,” akunya. Senada, Pembantu Ketua III STAIN Purwokerto, Dr Abdul Basith MAg menyebutkan, jika komitmen antara pelaku seni, masyarakat serta pemerintah sudah ada, tentu kesenian lokal akan tetap ada dan eksis. “Harmonisasi antara ketiganya pasti akan mendorong ketahanan kesenian lokal itu sendiri,” katanya. Dia berharap, kesenian lokal bisa

menjadi bagian dari diri kita. Jadi, semua pihak memiliki tanggung jawab bersama untuk melestarikan atau nguri-uri kesenian setempat. “Kalau bukan kita yang menghidupkan, siapa lagi,” terangnya. Sementara itu, Pelaku Kesenian Banyumas, Subur Winanto menyebutkan, untuk bisa melestarikan kesenian lokal, masyarakat haruslah turut terlibat dalam kegiatan kesenian itu sendiri. “Seperti mahasiswa, jika memang ingin menghidupkan kesenian bentuklah organisasi kesenian di kampus setempat,” katanya. (rhm/08)

Dalam kesempatan itu pula, Arzeti memberikan tips mengenakan hijab yang dipadu padankan dengan pakaiannya. Karena menurutnya, berhijab tidak boleh sembarangan, karena justru akan memperburuk penampilan. “Jadi harus sesuai, baik jilbab, pakaian, maupun aksesoris serta tas yang dikenakan,” tegasnya. Pengurus Hijabers Cilacap, Novie Nur Intanisa menjelaskan, tujuan diundangnya bintang tamu dalam talkshow hijabers tersebut adalah untuk semakin menguatkan motivasi dari hijabers dalam menyebarkan cara berhijab yang modern, namun tetap syar’i, atau sesuai dengan ajaran islam. Novie menambahkan, berhijab juga tidak mengalangi gerak dan aktiﬁtas pemakainya.

Hal itu disosialisasikan dalam cabaret yang mengenakan hijab dimana dalam cabaret tersebut pemainnya tetap bisa berjoged dan mempraktekkan koreograﬁ, meskipun mengenakan hijab. “Harapannya, dengan mendatangkan bintang tamu yang sudah dikenal ini,masyarakat Cilacap akan semakin bersemangat untuk melakukan hal di jalan Allah, yakni dengan berhijab,” tandasnya. (frd/08)

B LAMania Osasuna 0-0 Barcelona

TERHENTINYA REKOR GOL HASIL SERI tanpa gol di markas Osasuna membuat Barcelona gagal meneruskan rentetan golnya yang sudah memanjang sejak awal tahun lalu. Selain itu Barca pun gagal meneruskan start 100% miliknya.

Senin, 21 Oktober STASIUN

JAM (WIB)

STASIUN

JAM (WIB)

STASIUN

JAM (WIB)

STASIUN

JAM (WIB)

ANTV 22.30 Rabu, 23 Oktober SCTV 01.30 MNCTV 18.00 TVOne/ANTV 22.30 Kamis, 24 Oktober

SCTV 02.00 ANTV/TVone 22.30

PARTAI

Jepang Vs Venezuela (PD U-17) PARTAI

Milan Vs Barcelona (Champions) Indonesia Red vs Man. United Leg Honduras vs Brasil (PD U-17) PARTAI

R. Madrid Vs Juventus (Champions) Uzbekistan Vs Kroasia (PD U-17) Maroko Vs Panama (PD U-17) FC Sherrif Vs Tottenham (Europa) PARTAI

Valencia Vs St. Gallen (Europa) Argentina Vs Canada (PD U-17)

JADWAL

PERTANDINGAN

PREMIER LEAGUE

LA LIGA

Senin, 21 Oktober Real Betis Vs Elche Real Valladolid Vs Sevilla Selasa, 22 Oktober Celta de Vigo Vs Levante Athletic Bilbao Vs Villarreal

Selasa, 22 Oktober Crystal Palace Vs Fulham

SERIE A

Senin, 21 Oktober Torino Vs Inter Milan

LIGA CHAMPIONS

Rabu, 23 Oktober Steaua Bucuresti Vs Basel Schalke 04 Vs Chelsea Arsenal Vs B. Dortmund Marseille Vs Napoli Celtic Vs Ajax AC Milan Vs Barcelona FC Porto Vs Zenit Petersburg Austria Wien Vs A. Madrid

BINTANG Barcelona, Neymar, coba diganjal pemain Osasuna, Francisco Andres Silva pada pertandingan lanjutan La Liga, Minggu (20/10) dini hari WIB. Kedua tim bermain imbang 0-0. kali melepaskan sepakan ke arah gawan tanpa satu pun menemui bidang. Sementara itu, Espanyol sembilan kali melepaskan percobaan, tiga menemui bidang, dan satu blunder dari Courtois pada menir 54 menjadi penentu kemenangan Espanyol atas tim asal ibukota Spanyol itu. Dengan hasil ini, Atletico tetap

di peringkat dua dengan 24 poin atau berjarak satu angka dari Barca. Kegagalan dua pemuncak klasemen ini membuat jarak Real Madrid makin rapat. El Real di laga sebelumnya menaklukkan Malaga 2-0. Ronaldo dkk. Pun mengoleksi 22 poin, dan mulai mengancam posisi Atletico di papan klasemen. (02)

Foto: Getty Images-02

PEMAIN Southampton Dejan Lovren menggagalkan kemenangan MU melalui golnya pada lanjutan Premier Lague, Sabtu (19/10) malam WIB. Kedua tim bermain imbang 1-1.

0 7 2 10 47% 2 12 3 0

Penyelesaian Akhir Buruk

Susunan Pemain Milan: Gabriel; Abate, Silvestre, Zapata, Constant; Poli, Montolivo, Muntari (Nocerino 86); Birsa (Niang 68); Robinho, Matri (Kaka 77)

Foto: Getty Images-02

Udinese: Kelava; Heurtaux, Danilo, Naldo; Basta (Muriel 51), Pinzi (Zielinski 74), Allan, Lazzari, Gabriel Silva; Pereyra (Ranegie 89), Di Natale

PENYERANG AC Milan, Ricardo Kaka kembali ke lapangan usai dibekap cedera saat timnya bertemu Udinese di San Siro, Minggu (20/10) dini hari WIB. Milan menang 1-0.

BUNDES LIGA

Hertha BSC 1-0 B. M’gladbach B. Dortmund 1-0 Hannover 96 Bayern Munich 4-1 Mainz 05 E. Frankfurt 1-1 Nurnberg Werder Bremen 0-0 Freiburg E. Braunschweig 2-3 Schalke 04 Hoffenheim 1-2 B. Leverkusen

SEMENTARA

PREMIER LEAGUE

UDINESE

Skor Tembakan Percobaan Tepat Sasaran Sepak Pojok Penguasaan Bola Offside Pelanggaran Kartu Kuning Kartu Merah

SERIE A

Milan 1-0 Udinese Cagliari 2-1 Catania

KLASEMEN

STATISTIK PERTANDINGAN 1 12 3 3 53% 1 13 3 0

Sabtu & Minggu (19 & 20 Oktober)

Espanyol 1-0 Atletico Madrid Osasuna 0-0 Barcelona Valencia 1-2 Real Sociedad Real Madrid 2-0 Malaga

merebut bola kembali beberapa kali dengan intersep yang pintar.” “Nigel De Jong juga sudah belajar bagaimana bermain di depan pertahanan, sedangkan Montolivo bermain di sana dengan cara yang luar biasa musim lalu ketika Massimo Ambrosini cedera,” katanya menambahkan. (02)

MILAN

PREMIER LEAGUE

West Ham 1 - 3 Man. City Chelsea 4-1 Cardiff City Everton 2-1 Hull City Swansea City 4-0 Sunderland Man. United 1-1 Southampton Arsenal 4-1 Norwich City Stoke City 0-0 West Bromwich Newcastle 2-2 Liverpool

LA LIGA

Cleansheet Penting lebih banyak peluang setelah jeda dan ini adalah kemenangan yang pantas,” kata Allegri seperti dikutip Football Italia. Allegri tak hanya senang dengan tiga poin yang didapat Milan. Dia juga puas gawang Milan tak kebobolan di laga ini. Sebagai catatan, sampai sebelum melawan Udinese, Milan sudah kebobolan 13 gol dalam tujuh pertandingan. Hasil melawan Udinese adalah cleansheet kedua Milan di musim ini. Allegri secara khusus memuji penampilan para pemain tengahnya. Dia menilai Riccardo Montolivo dkk. bermain baik untuk melindungi lini belakang Milan. “Kami berkonsentrasi pada pertahanan, karena sudah kebobolan 13 gol dari tujuh pertandingan sebelumnya. Kami tampil bagus untuk tetap solid dan rapat. Ketika tim kami kompak, akan sulit bagi lawan untuk menembusnya,” lanjut Allegri. “Lini tengah bekerja dengan baik, seperti yang dilakukan Robinho dan Valter Birsa, sementara Riccardo Montolivo

Kamis, 24 Oktober CSKA Moscow Vs Man. City B. Munich Vs Viktoria Plzen B. Leverkusen Vs S. Donetsk Man. United Vs R. Sociedad Real Madrid Vs Juventus Galatasaray Vs FC Copenhagen Anderlecht Vs PSG Benﬁca Vs Olympiakos

HASIL PERTANDINGAN

Foto: Getty Images-02

Prat, Barcelona, Minggu (20/10) dini hari WIB, kedua kesebelasan bermain imbang 0-0 saat babak pertama usai. Atletico mampu menguasai jalannya pertandingan dengan penguasaaan bola sebesar 53 persen sepanjang pertandingan. Kendati unggul penguasaan bola, Atletico malah mencetak peluang lebih sedikit. Mereka cuma enam

Nasib buruk juga dialami Atletico Madrid. Alih-alih ingin mengkudeta Barca di puncak klasemen, mereka bahkan gagal mememetik poin saat berhadapan dengan Espanyol. Los Colchoneros takluk 0-1. Celakanya, gol yang bersarang adalah gol bunuh diri Thibaut Courtois. Dalam pertandingan yang berlangsung di Estadi Cornella-El

AC Milan 1-0 Udinese

MASSIMILIANO ALLEGRI girang bukan main, meski timnya Cuma menang tipis 1-0 saat menjamu Udinese di San Siro, Minggu (20/10) dini hari WIB. Allegri memuji penampilan para pemain tengahnya yang turut membantu lini belakang timnya. Gol kemenangan Rossoneri dicetak Valter Birsa di menit ke-22. Milan turun tanpa sejumlah pemain pilarnya. Setidaknya enam pemain Milan cedera --seperti Mario Balotelli, Stephan El Shaarawy, hingga Christian Abbiati-- dan dua lainnya sedang menjalani hukuman larangan bertanding. Tapi laga itu menandai kembalinya Ricardo Kaka ke lapangan setelah beberapa waktu dibekap cedera. Kaka masuk melalui bangku cadangan. Dengan kemenangan ini, Milan naik ke peringkat delapan dengan 11 poin dari delapan pertandingan. Sementara Udinese berada satu tingkat di bawahnya dengan 10 poin. “Kami bermain baik di babak pertama dan membuang terlalu banyak serangan balik, tapi kemudian kami menciptakan

Jadwal Siaran TV

SCTV 01.30 ANTV 22.30 TVOne 22.30 SCTV 23.45 Jumat, 25 Oktober

KOR 0-0 tidak kunjung berubah selama 2 x 45 menit waktu pertandingan di Estadio El Sadar, Minggu (20/10) dini hari WIB. Barca akhirnya harus puas berbagi poin satu dengan tuan rumah Osasuna. Beruntung di pertandingan lain, rival dekatnya di papan klasemen, Atletico Madrid takluk 0-1 dari Espanyol, sehingga Barca tetap aman di puncak klasemen dengan poin 25. Barca yang sebelumnya selalu bisa menjebol gawang lawan, dengan setidaknya satu gol, dalam total 64 laga pun kini sudah terhenti di laga ke-65. Kali terakhir klub Catalan tersebut diredam lawan adalah pada 28 Januari 2012 lalu. Saat itu Villarreal-lah yang berhasil menahan imbang Barca tanpa gol. “Kami memang kurang akurat di depan gawang,” aku entrenador Barca Gerardo Martino di situs resmi klubnya. Barca pun gagal menyamai rekor Real Madrid yang berhasil memenangi seluruh sembilan pertandingannya di awal musim kompetisi 1968-69 silam.

Senin, 21 Oktober 2013

PENYELESAIAN buruk membuat Manchester United masih sulit memenangi laga di Old Trafford. Terakhir, Sabtu (19/10) malam WIB, Setan Merah hanya bermain imbang 1-1 saat menjamu Southampton dalam lanjutan Premier League. MU memang sempat unggul hingga lewat gol Robin van Persie di babak pertama. Namun saat kemenangan telah di depan mata tepatnya dua menit sebelum laga usai, tim tamu berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Dejan Lovren. Moyes langsung menyoroti penyelesaian akhir para pemainnya yang dianggap lemah. “Kami punya sejumlah peluang tapi tak dapat kami manfaatkan dengan baik. Tapi secara keseluruhan permainan kami cukup bagus. Sayang sekali kami tak bisa membuatnya menjadi 2-0. Unggul 1-0 adalah situasi yang berbahaya,” kata Moyes dilansir Soccerway. Yang membuat Moyes lebih geregetan, sebenarnya tim tamu tak banyak memiliki peluang. Hal itu diperlihatkan dari catatan statistik pertandingan. Dari tujuh peluang yang dimiliki tim tamu tercatat hanya ada dua tembakan berbahaya dan salah satunya berbuah gol. “Saya rasa Southampton lebih bagus dalam penguasaan bola, tapi tak memiliki peluang yang benarbenar matang di babak pertama. Sebenarnya kami sudah melakukan apa yang semestinya dilakukan, hanya saja tak mendapatkan gol kedua,” tegasnya. Rentetan hasil buruk ini membuat kiprah David Moyes bersama Manchester United di awal musim ini mendapatkan sorotan. Setan

Merah masih terpuruk di peringkat ke-8 Premier League, tertinggal 8 poin dari pemuncak klasemen sementara, Arsenal. Namun, eks manajer MU, Sir Alex Ferguson, masih yakin dengan kinerja Moyes. Dia justru yakin Moyes bisa membawa Setan Merah meraih gelar musim ini. “Bagi David, memenangi gelar adalah prestasi yang fantastis. Kunci untuk David bukanlah melakukan hal yang lebih baik atau lebih buruk. Cukup mempertahankan apa yang telah dilakukan klub dalam 20 tahun,” kata Ferguson pada MUTV. “Tak peduli apakah itu Piala Liga, Liga Champions, ataupun Premier League. Kami selalu memiliki prioritas yang jelas, dan saya harap dia bisa mencapainya,” tegas pria berkebangsaan Skotlandia ini. Fergie sadar tak mudah bagi Moyes untuk merebut gelar. Terlebih ada 6 tim yang berpeluang untuk merebut troﬁ Premier League. “Dia mendapatkan dukungan besar di klub. Ini adalah klub sepakbola fantastis. Setiap klub memerlukan keberuntungan dan mudah-mudahan saja kami beruntung,” tegas Fergie. Tidak mengkilapnya rekor kandang tersebut turut mencerminkan buruknya start MU musim ini, sepeninggal Sir Alex Ferguson yang mundur sebagai manajer di akhir musim lalu. Hal ini memunculkan anggapan bahwa tanpa Sir Alex MU kini sudah tak lagi ditakuti. Tapi Moyes langsung menepis anggapan itu. “Rasa takut itu datang dari tim yang ada di lapangan. Tentu saja Sir Alex Ferguson punya sejarah hebat. Tapi semuanya tetap tergantung kepada para pemain,” kata Moyes. (02)

NO. KLUB 1 Arsenal 2 Chelsea 3 Liverpool 4 Manchester City 5 Southampton 6 Everton 7 Tottenham Hotspur 8 Manchester United 9 Hull City 10 Newcastle United TOP SKORER 7 Gol: 6 Gol: 5 Gol:

LA LIGA

10 Gol: 8 Gol:

BUNDESLIGA

K 1 1 1 2 1 1 2 3 3 3

SG 18-9 14-5 13-7 20-9 8-3 12-10 6-5 11-10 7-9 11-14

POIN 19 17 17 16 15 15 13 11 11 11

M 9 9 9 8 9 8 8 9 9 8

M 8 8 7 5 4 4 4 4 2 2

S 1 0 1 2 2 1 1 1 4 4

K 0 1 1 1 3 3 3 4 3 2

SG 28-6 21-7 19-9 15-7 12-11 12-11 13-13 12-13 8-10 8-14

POIN 25 24 22 17 14 13 13 13 10 10

M 9 9 9 9 9 9 9 9 8 9

M 7 7 7 4 4 4 4 3 3 2

S 2 1 1 3 2 1 1 3 2 4

K 0 1 1 2 3 4 4 3 3 3

SG 19-4 22-7 20-9 15-9 17-19 19-14 11-12 9-12 16-10 21-22

POIN 23 22 22 15 14 13 13 12 11 10

S. Sam (Bayer Leverkusen) R. Lewandowski (B. Dortmund), A. Modeste (Hoffenheim), N. Muller (Mainz 05), V. Ibisevic (Stuttgart), A. Modeste (Hoffenheim).

SERIE A

NO. KLUB 1 Roma 2 Juventus 3 Napoli 4 Inter Milan 5 Hellas Verona 6 Fiorentina 7 Atalanta 8 Lazio 9 Milan 10 Udinese TOP SKORER 6 Gol: 5 Gol: 4 Gol:

S 1 2 2 1 3 3 1 2 2 2

Diego Costa (Atl. Madrid) L. Messi (Barcelona), Cristiano Ronaldo (Real Madrid)

NO. KLUB 1 Bayern München 2 Borussia Dortmund 3 Bayer Leverkusen 4 Hertha BSC 5 Schalke 04 6 M’gladbach 7 Hannover 96 8 Werder Bremen 9 Stuttgart 10 Hoffenheim TOP SKORER 6 Gol:

M 6 5 5 5 4 4 4 3 3 3

D. Sturridge (Liverpool) S. Aguero (Man. City) L. Remy (Newcastle), A. Ramsey (Arsenal)

NO. KLUB 1 Barcelona 2 Atlético Madrid 3 Real Madrid 4 Villarreal 5 Espanyol 6 Getafe 7 Athletic Bilbao 8 Valencia 9 Real Sociedad 10 Levante TOP SKORER

7 Gol:

M 8 8 8 8 8 8 7 8 8 8

(Sampai Pukul 22.00 WIB)

M 8 7 8 7 7 7 8 8 8 8

M 8 6 6 4 4 3 4 3 3 3

S 0 1 1 2 1 3 0 2 2 1

Cerci (Torino) G. Rossi (Fiorentina), M. Hamsík (Napoli) A. Florenzi (Roma), J. Calejon (Napoli)

K 0 0 1 1 2 1 4 3 3 4

SG 22-1 14-6 18-6 16-6 13-10 13-8 11-11 12-12 14-13 9-9

POIN 24 19 19 14 13 12 12 11 11 10

PoK ke Bal-Balan Akhir Oktober, PSSI Putuskan Kuota Pemain Impor

Pemain Timnas U-19 Boleh Perkuat Klub ISL JAKARTA - Para pemain timnas U-19 menjadi rebutan sejumlah klub Indonesia Super League (ISL). Penampilan cemerlang di laga Piala AFF dan Kualiﬁkasi Piala Asia menjadi patokan untuk merekrut mereka.

SEKJEN PSSI, Joko Driyono. Foto:pssi-07

JAKARTA - Kuota pemain asing akan diputuskan PSSI pada akhir bulan Oktober ini. Di kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2013/2014, Asosiasi sepak bola tertinggi di Indonesia ini akan melakukan pengurangan jumlah slot kuota pemain asing dari sebelumnya lima pemain asing. Sebelumnya, klub di ISL boleh memakai jasa lima pemain asing, dengan rincian tiga pemain bebas, dan dua pemain asia. Tetapi ini dinilai sedikit menghambat perkembangan pemain lokal Indonesia. Terutama pemain muda yang karena kalah bersaing dengan pemain asing. Hingga saat ini, PSSI mempunyai dua opsi untuk kuota pemain di musim depan. Pertama, PSSI hanya mengizinkan tiga pemain (boleh berasal dari negara mana saja). Yang kedua mengikuti aturan dari Federasi Sepak Bola Asia (AFC), yaitu 3+1. “Maksudnya, tiga pemain non Asia, satu pemain Asia. Tapi soal kuota pemain asing ini belum ada keputusan. Akhir bulan Oktober ini akan ditentukan,” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Joko Driyono. Dengan kuota pemain asing, PSSI berharap jumlah pemainpemain muda yang berlaga di ISL musim depan bisa

bertambah. “Untuk pemain muda tidak ada batasan. Klub-klub ISL bisa mengembangkan pemain muda,” pria yang juga CEO PT Liga Indonesia ini. Pengganti Jacksen Sedangkan Jacksen F Thiago yang semakin dekat berlabuh bersama Klub Divisi Dua Liga China, Tian Jin. Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) selaku pihak yang menunjuk Jacksen sebagai pelatih kepala timnas Indonesia, mengaku tak mempermasalahkannya. ”Tak ada masalah. Kami juga tak akan menghalangi Jacksen melakukan ikatan kerja. Tapi dia harus fokus ke timnas sampai tugasnya tanggal 19 November,” kata Sekjen PSSI Joko Driyono (Jokdri) di Kantor PSSI. Lebih lanjut, Jokdri menjelaskan jika pihaknya sudah mengantongi nama pelatih pengganti Jacksen. ”Sudah ada namanya,” kata Jokdri. Ketika ditanya siapa nama pelatih pengganti tersebut, Jokdri enggan membeberkannya. ”Semua pelatih Indonesia dan luar negeri memiliki peluang yang sama,” katanya. Jokdri mengaku pengumuman siapa nama pengganti Jacksen baru bisa dilakukan setelah semua even selesai. (07)

Senin, 21 Oktober 2013

SSI pun tak mempermasalahkan jika Evan Dimas dkk memperkuat klub ISL. Federasi sepak bola Indonesia itu memahami bahwa pemain akan semakin matang jika berkarir di klub profesional. “Kami tidak menghalangi pemain untuk negosiasi atau terikat kontrak dengan klub profesional, karena karir pemain ya ada di klub. Di klub pula masa depan mereka ditentukan,” kata Sekjen PSSI Joko Driyono, kemarin. Meski demikian, pihaknya meminta klub agar tidak menghalang-halangi pemain saat dipanggil menjalani training camp (TC). “Minggu depan (pekan ini-red) kami akan bahas semua program timnas U-19. Semua perencanaan ada di pelatih agar tim ini sukses, sementara PSSI membantu. Oktober tahun depan mereka tampil di Myanmar (Putaran ﬁnal Piala Asia-red) dan diproyeksikan lolos Piala Dunia U-20 di Selandia Baru,” ungkapnya. Kebijakan PSSI ternyata berbeda dengan harapan pelatih timnas U-19 Indra Sjafri. Indra menegaskan bahwa Evan Dimas dkk tak diizinkan membela klub sementara waktu. Alasannya, demi menjaga soliditas tim menjelang berpartisipasi di kejuaraan sepak bola yunior, yakni Piala Asia U-19 pada Oktober tahun depan. “Kami berharap klub yang meminati pemain U-19 memahami kondisi ini. Kami sudah sepakat berada dalam timnas U-19 sampai berlangsungnya Piala Asia U-19 2014,” kata Indra. Ingin Kembali Sementara itu, pesepakbola Indonesia Gavin Kwan Adsit mempunyai keinginan memperkuat tim nasional Indonesia U-19 yang akan berlaga pada putaran ﬁnal Piala Asia U-19 di Myanmar pada Oktober 2014. Pria kelahiran Pulau Bali, 5 April 1996 itu merupakan pemain yang pernah memperkuat Timnas

Foto:pssi-07

LATIHAN : Para punggawa Garuda Jaya sedang melakukan latihan di SUGBK beberapa waktu lalu. U-16 dan U-18 beberapa waktu lalu. Di bawah asuhan pelatih Indra Sjafri, Gavin meraih gelar juara di turnamen HKFA yang diselenggarakan oleh Federasi Sepak Bola Hong Kong pada Februari 2013. Selain meraih juara, pesepakbola yang pernah tergabung di Akademi Sepak Bola Villa 2000, Tangerang itu terpilih sebagai pemain terbaik bersama pemain Indonesia lainnya yaitu Mariando Djonak Uropmabin. Penampilan cemerlang di level junior membuat klub asal Rumania, CFR Cluj tertarik memakai jasanya. Gavin pun

terbang ke Eropa untuk meniti karier. Dia tidak dapat membela Timnas U-19 di ajang Piala AFF dan babak kualiﬁkasi Piala Asia. Ketidakhadiran kapten timnas U-19 itu membuat Indra Sjafri menyerahkan tanggung jawab memimpin rekan – rekan di lapangan kepada Evan Dimas Darmono. Kini Gavin Kwan Adsit berkeinginan memperkuat Timnas U-19. Pelajaran sepak bola di Rumania membuat dia siap memberikan yang terbaik bagi skuat ‘Garuda Jaya’. (SMNetwork/K4-07)

Ingin Tambah Pemain Baru Masuki Perempat Final

PSCS Kian Merajai

Foto:pssi-07

Foto : Harmas/dok-07

PELATIH timnas Indonesia, Jacksen F Tiago.

KEDUA kesebelasan yakni PSCS (Depan) dan WMS Bajong (Belakang), berfoto bersama sebelum pertandingan. PURBALINGGA- Setelah melewati dua pertandingan sebelumnya yakni babak penyisihan dan perdelapan ﬁnal beberapa waktu lalu, PSCS Cilacap kembali merajai pertandingan pada babak perempat ﬁnal, kemarin. Pada laga itu, kesebelasan kebanggaan Cilacap tersebut mampu mendepak lawannya, WMS Bajong dengan tiga gol tanpa balas. Gol pertama diciptakan kapten kesebelasan PSCS, Eka pada menit ke 42. Gol indah tersebut tercipta usai dirinya melewati dua pemain belakang WMS. Meski sempat berebut bola dengan pemain belakang WMS, Didi, Eka mampu menerobos pertahanan tersebut dan mengahsilkan gol di kotak penalti. Pada babak pertama PSCS hanya mampu menciptakan satu gol, sementara WMS tak mampu berkutik menghadapi serangan hebat kesebelasan Pantai Selatan tersebut. Memasuki babak kedua, pemain tengah PSCS, Wahyu Tri mencetak gol kedua pada menit ke 54. Lewat umpan cantik yang diberikan Saiful, satu gol diberikan Wahyu. Tak lama, gol ketiga diciptakan Taryono pada menit 65. Gol itu dicetaknya dari tendangan sudut. Hingga babak kedua usai, skor 3-0 untuk kemenangan PSCS Cilacap. Penguasaan Teknis Manajer PSCS, Wasis menilai

tiga gol cantik yang diberikan para pemainnya tersebut lantaran mereka mampu menguasai teknik permainan. “Padahal pemain WMS itu banyak juga yang bagus, makanya pemain kami juga sempat beberapa kali kewalahan menjebol gawang mereka,” ujarnya. Selain itu, Wasis menilai para pemainnya juga sudah berpengalaman pada beberapa laga besar sebelumnya. “Mereka cukup bagus mampu membaca peluang. Meski belum pernah melawan WMS,

namun di lapangan tadi mereka cukup cepat membaca permainan lawannya,” lanjutnya. Dia menargetkan, tim kebanggannya itu mampu menembus ﬁnal pada laga Danlanud Cup tahun ini. “Saya yakin mampu,” tandasnya. Sementara pada laga Perempat Final Danlanud Cup XVI nanti sore, akan dipertandingkan dua kesebelasan yakni Urang Jaya Merden melawan Ayundatin di Lapangan Garuda Mandala Wirasaba. (Harmas/mg01/cm-07)

JAKARTA - Tim Nasional Indonesia dijadwalkan menjalani pemusatan latihan (TC) di Batu, mulai 23 Oktober 2013. Tim Garuda bakal menambah pemain baru untuk menghadapi lanjutan kualiﬁkasi Piala Asia 2015. Keinginan penambahan pemain dilontarkan Pelatih Timnas Indonesia, Jacksen F Tiago. Jacksen menjelaskan, penambahan pemain ini diperlukan supaya timnya bertambah solid. Hanya saja, Jacksen masih menutup rapat nama-nama pemain tambahan. “Biar BTN (Badan Tim Nasional-red) saja yang nanti mengumumkan. Datanya nanti saya kirim ke BTN,” ujar Jacksen, Minggu (20/10). Jacksen menjelaskan, M Roby dkk menunjukkan penampilan yang terus meningkat. Graﬁk tersebut yang diharapkan bisa terus meningkat. Pelatih Persipura Jayapura ini mengaku, terus melakukan evaluasi terhadap tim polesannya.”Kerja sama di lini depan masih terus ditingkatkan. Ini yang butuh penanganan yang lebih serius lagi.

Nanti akan saya perbaiki pada TC di Batu nanti,” tegas Jacksen. Indonesia baru saja menjalani pertandingan babak kualiﬁkasi lawan China di Jakarta, 15 Oktober 2013 lalu. Saat itu, Merah Putih hanya mampu bermain 1-1. Indonesia kembali meladeni China pada pertengahan November nanti. Sebelum ke China, Indonesia bakal menjadwalkan dua laga uji coba internasional lawan Mali pada 4 November di Jakarta. Selanjutnya, Indonesia try out lawan Korea Utara pada 9 November. “Tim menunjukkan progres yang bagus. Tinggal meningkatkan kerja sama antarlini saja,” terang pelatih asal Brasil ini. Mundur Jacksen juga mengaku tak lama lagi ia akan meletakkan jabatannya. Setelah laga kontra Irak 19 November, pria Brasil itu tak lagi melatih Skuad Gruda. Rumor kabar hengkangnya pelatih asal Brasil itu telah ramai diperbincangkan usai pertandingan antara Indonesia dengan China, Selasa (15/10) lalu.

Bahkan, PSSI pun telah menyatakan pihaknya mempersilahkan Jacksen untuk memilih masa depannya. ”Ya benar. Saya tidak akan melatih timnas lagi setelah tanggal 19 November,” sahut Jacksen. Seperti diketahui, pada kualiﬁkasi Piala Asia 2015 Indonesia masih menyisakan tiga partai lagi yakni tandang ke China (15 November), menjamu Irak (19 November), dan berkunjung ke Arab Saudi (5 Maret 2014). Ketika ditanya terkait alasan utama memilih untuk pergi dari timnas. Jacksen enggan memberikan jawaban. ”Kalau masalah alasannya apa, biarkan menjadi masalah pribadi saya. Hanya keluargaku yang perlu tahu alasannya,” sambungnya. Menurut kabar yang beredar, Jacksen digadang-gadang akan melatih ke salah satu klub China, Tianjin Songjiang. Namun pelatih 46 tahun itu belum mau membocorkannya. ”Semua akan terjawab di waktu yang tepat. Saat ini adalah saatnya saya tuntaskan pekerjaan ini lebih dahulu,” tegasnya. (07)

60 Klub Ikuti Kompetisi PSSI Purbalingga

PEMAIN PSCS Eka W sedang berebut bola dengan Kapten WMS Bajong, Julian kemarin.

PURBALINGGA - Sebanyak 60 klub akan mengikuti kompetisi antarklub Pengcab PSSI Purbalingga. Kompetisi akan digelar mulai awal November hingga Desember. Kegiatan ini juga digelar untuk meramaikan Hari Jadi Kabupaten Purbalingga ke 183 yang jatuh pada 18 Desember. Masing-masing klub diwajibkan menurunkan pemain dengan batas usia 21 tahun. “Kompetisi antarklub kita gelar untuk mencari bibit-bibit pemain muda,” kata Sekum Pengcab PSSI Purbalingga Sidik Purwanto, usai rapat pengurus harian Pengcab PSSI Purbalingga, di Aula Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Dinbudparpora), Sabtu

(19/10) malam. Sidik menyampaikan sejumlah pemain yang membela klub Persibangga berasal dari produk kompetisi antarklub. Diantaranya adalah striker Gunaryo dan stopper Inggit Prayitno. Mengenai pertimbangan pemain U-21 menurutnya dikarenakan saat ini pihaknya memerlukan stok pemain usia tersebut. “Terutama untuk menjadi kerangka tim bagi tim Persibangga Junior. Salah satu upaya pencarian bibit tentu dengan menggelar kompetisi pemain usia muda,” ungkapnya. Dalam kompetisi antarklub tersebut pihaknya juga menerjunkan tim pemandu bakat. Tugasnya adalah

untuk memantau pemain-pemain yang dianggap potensial. Rencananya pada Minggu (27/10) Pengcab PSSI Purbalingga akan mengumpulkan klub-klub anggota guna membahas persiapan pelaksanaan kompetisi. “Kami berharap 60 klub yang terdata ini bisa ambil bagian semuanya di kompetisi,” lanjutnya. Dari hasil kompetisi ini diharapkan bisa muncul pemain yang bisa masuk seleksi guna memperkuat Persibangga di kompetisi divisi utama musim depan. Rencananya kompetisi divisi utama akan diputar awal Maret 2014. “Makanya jadwal kompetisi antarklub ini sangat strategis terutama untuk mencari bibit pemain muda,” imbuhnya. (Harmas/pt-07)

Sport

Senin, 21 Oktober 2013

Lorenzo Buka Peluang PHILLIP ISLAND Pebalap Yamaha, Jorge Lorenzo, merajai balapan MotoGP Australia 2013 di sirkuit Phillip Island, Minggu (20/10), setelah ﬁnis terdepan. Sang rival utama, Marc Marquez, gagal mendulang poin pada balapan kali ini lantaran didiskualiﬁkasi.

Foto:motogp-07

T Perketat Pengawasan Pencurian Umur

Foto:SM/Krisnaji Satriawan-07

SIAPKAN LAPANGAN : Dua petugas tengah memasang net di salah satu lapangan yang akan digunakan untuk Djarum Sirnas jateng Open 2013 di GOR Jatidiri, kemarin. SEMARANG – PP Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) akan memperketat pengawasan pencurian umur untuk kelompok pemula, remaja dan taruna pada Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Jateng Open 2013 yang akan dilehat GOR Jatidiri, Semarang, mulai hari ini hingga Sabtu (26/10). Sebab, pada tiga kelompok inilah rawan terjadi pencurian umur terjadi. Jika memang ada kasus khusus, panitia akan menggandeng tim forensik Mabes Polri untuk memeriksa. Ketua panitia Sirnas Jateng Open 2013 Binarto Gani mengatakan, sejauh ini bidang keabsahan belum menemukan kasus pencurian umur. Diharapkan semua klub mematuhi aturan yang ada. Nantinya, pemain di kelompok pemula, remaja, dan taruna akan diperiksa oleh tim keabsahan. ‘’Bukan apa-apa, ini semata untuk menjunjung tinggi sportivitas dan memang sudah peraturan dari PP PBSI,’’ kata Binarto, Minggu (20/10). Ia yakin, klub peserta dan pemain tidak melakukan pencurian umur. Dikatakannya, ketiga kelompok itu akan menjadi pantauan dari pengurus

pusat untuk kepentingan regenerasi pemain. Karenanya, semua harus jujur dan sesuai dengan peraturan. Binarto mengungkapkan, untuk kelompok tunggal pemula di bagian putra akan diikuti 246 pemain, sedangkan di sektor putri 108 pebulu tangkis. ‘’Pengprov Jateng pun akan melakukan pemantauan pada pemain di kelompok ini khususnya pemain asal klub di Jateng,’’ tuturnya. Begitu pula dengan remaja dan taruna. Kelompok ini juga dilakukan pemantuan bakat dari PP PBSI. Ketua Bidang Pertandingan dan Perwasitan PP PBSI Eddyanto Sabarudin mengatakan, pihaknya ingin Sirnas ini menjadi ajang munculnya bakat-bakat pebulu tangkis di Indonesia. Pembinaan harus dimulai sejak dini. ‘’Pelatnas menurunkan 14 pemain pratamanya di Sirnas Jateng. Ini juga bentuk pembinaan bagi mereka,’’ ujar Edi. Panitia, lanjutnya, akan menyediakan 12 lapangan agar pertandingan berjalan sesuai jadwal. Diharapkan, pertandingan tidak sampai larut malam, sehingga pemain bisa beristirahat dengan cukup. (SMNetwork/ H85,K18-07)

Klub Semarang Siap Beri Kejutan SEMARANG - Klub bulutangkis asal Semarang Hi Qua Wijaya dan PB Pendowo siap memberi kejutan pada ajang Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Jateng Open 2013. Sejumlah persiapan telah dilakukan kedua klub tersebut. Ketua PB Pendowo Hermawan Pamot Raharjo mengatakan, pihaknya akan menurunkan 15 pemain terbaiknya di ajang tersebut. Semua pemainnya akan turun di kelompok pemula, remaja, dan taruna. ‘’Kami memang fokus pada kelompok pembinaan. Untuk dewasa, Pendowo memang tak punya pemain,’’ jelas pria yang juga Wakil Ketua Umum PBSI Semarang ini. Diharapkan pemainnya seperti Syaherdian Juniarto Raharjo yang turun di tunggal pemula putra mampu memberi kejutan. Meski kecil, ia tetap ingin pemainnya tampil semaksimal mungkin di Sirnas nanti. ‘’Kami realistis saja dan tidak mulukmuluk untuk target besok. Terpenting pemain semakimal mungkin dapat memanfaatkan even ini untuk menambah jam

terbang, pengalaman, dan melihat hasil latihan selama ini,’’ tambahnya. Sementara itu, PB Hi Qua Wijaya Semarang akan menurunkan 14 pemain terbaiknya di kelompok pemula dan remaja. Manajer tim Hi Qua Wijaya Joy Priyo mengatakan, Sirnas ini pihaknya tak menargetkan apa-apa. Yang utama, pemainnya menambah pengalaman katika bertanding di even sekelas Sirnas ini. ‘’Tapi bukannya kami pesimis di Sirnas, harapan tetap ada,’’ tuturnya. Pemainnya yang paling berpeluang membuat kejutan adalah Bening Sri Rahayu yang akan turun di kelompok tunggal pemula putri dan Destrio Yosua yang turun di tunggal pemula putra. ‘’Kans terbesar ada di Destrio dan Bening. Kami harapkan keduanya mampu tampil hingga semiﬁnal,’’ tandasnya. Joy mengakui, klub besar seperti Djarum Kudus, Jaya Raya Jakarta, dan Tangkas Specs mempunya pemain bagus di kelompok pemula dan remaja.

(SMNetwork/H85,K18-07)

kedua dengan 29 menit 14,091 detik. menyebabkan adanya insiden serius. Valentino Rossi berhak naik podium Marquez kemudian kembali ke lantaran ﬁnis ketiga dengan catatan posisinya di tempat kedua, dan waktu 29 menit 19,499 detik. Lorenzo tetap di depan. Tak berselang Dengan hasil ini, perebutan juara lama, bendera hitam dikibarkan MotoGP 2013 semakin terbuka bagi untuk Marquez. Pebalap yang tengah tiga pebalap yakni Marquez, Lorenzo menjalani musim pertamanya di MotoGP dan Pedrosa. Marquez dengan 298 poin itu rupanya didiskualiﬁkasi lantaran masih memimpin klasemen pebalap terlambat masuk pit. Marquez masuk pit dengan unggul 18 poin atas Lorenzo dan pada lap 11, di mana dalam peraturan 34 atas Pedrosa. (07) pebalap harus masuk pit maksimal pada lap 10. Dengan Hasil MotoGP Australia keluarnya Marquez, Pos Pebalap Tim Waktu praktis Lorenzo 1 Jorge Lorenzo Yamaha Factory Racing 29m 7.155dtk kian nyaman berada di depan, 2 Dani Pedrosa Repsol Honda Team 29m 14.091dtk sedangkan Pedrosa 3 Valentino Rossi Yamaha Factory Racing 29m 19.499dtk tak mampu 4 Cal Crutchlow Monster Yamaha Tech 3 29m 19.615dtk mendekatinya. 5 Alvaro Bautista Go&Fun Honda Gresini 29m 19.668dtk Akhirnya, Lorenzo pun mengunci 6 Bradley Smith Monster Yamaha Tech 3 29m 35.418dtk kemenangan 7 Nicky Hayden Ducati Team 29m 40.108dtk dengan catatan 8 Andrea Iannone Energy T.I. Pramac Racing 29m 42.217dtk waktu 29 menit 9 Andrea Dovizioso Ducati Team 29m 42.259dtk 7,155 detik, dan Pedrosa di tempat 10 Randy De Puniet Power Electronics Aspar 29m 44.581dtk

KONI Banjarnegara Naikkan Bonus BANJARNEGARA - Dari 22 cabang yang ikut Porprov XIV 2013 (8-12/10), delapan sukses menyumbang emas untuk kontingen Banjarnegara. Cabang itu angkat berat dua keping, atletik (1), golf (1), pencak silat (3), renang (2), selam (8), tinju (2) dan wushu (1). Adapun enam cabang lain meraih perak dan perunggu, sedangkan tujuh lagi pulang dengan tangan hampa. Cabang yang tak meraih medali yakni, balap sepeda, bola voli pantai dan indoor, karate, panjat tebing, sepak bola dan bola basket. Secara keseluruhan, kontingan kabupaten dawet ayu merebut 20 emas, 15 perak dan 18 perunggu. Target semula 19 emas. Dengan perolehan itu, daerah penghasil salak ﬁnis peringkat sembilan, naik tiga tingkat dimana pada 2009 menempati urutan 12. Kota Gilar-gilar itu juga memenuhi ambisi masuk 10 besar. Ketua KONI Banjarnegara,

DEFILE : Kontingen Banjarnegara saat mengikuti deﬁle pada pembukaan Porprov XIV 2013 (8/10) lalu. Foto:SM/ Budi Hartono-07

Oetomo, mengatakan dalam multieven itu ada cabang yang meraih medali sesuai target, namun ada pula yang

di bawahnya. Selam misalnya, diharapkan merebut lima atau enam emas justru dapat meraup delapan emas.

Di kolam renang, Margaretha dkk ditarget lima keping, hanya mampu memenuhi dua. Pencak silat juga seperti itu, diharapkan

membawa pulang lima,namun hanya mampu memenuhi tiga keping. Balap sepeda juga ditarget, tetapi gagal. Mengenai pencak silat, Oetomo mengatakan atlet yang diandalkan yaitu Galan justru tak bisa diturunkan. Petarung itu membela salah satu daerah di Porprov DIY. Untuk balap sepeda, Banjarnegara memiliki andalan Suparno, tetapi kalah dari pebalap Pelatnas yang lebih siap. Atas pretasi itu, pihaknya ditelepon Bupati Soetedjo Slamet Utomo yang menyampaikan selamat. Prestasi tersebut mengobati kekecewaan setelah tim sepak bola Banjarnegara gagal meraih emas. Mengenai bonus, Oetomo mengatakan sedang disiapkan. Pihaknya ingin bebungah dinaikan agar lebih besar dari Porprov 2009. ‘’Kenaikan itu sebagai apresiasi atas kerja keras atlet dalam membawa nama daerah,’’ ujarnya. (SMNetwork/

bd-07)

Ahsan/Hendra Gagal Juara

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. ODENSE - Peluang Indonesia untuk meraih satu gelar juara di sektor ganda putra dalam turnamen Denmark Open Super Series 2013, kandas sudah. Pasalnya, Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan harus tumbang di babak ﬁnal. Dalam pertandingan yang berlangsung

di Odense Sports Park, Denmark, Minggu (20/10), Ahsan/Hendra memang membuka peluang Indonesia meraih gelar juara usai menang di babak semiﬁnal lawan Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa dari Jepang. Namun sayang, di babak ﬁnal pasangan unggulan pertama ini malah takluk

dari unggulan kedelapan asal Korea Selatan, Lee Yong Dae/ Yoo Yeon Seong. Lee/Yoo hanya butuh waktu 33 menit saja untuk menumbangkan Ahsan/Hendra dalam dua set 21-19 21-16. Pada set pertama, Lee/Yoo langsung menguasai jalannya pertandingan hingga unggul 19-12. Ahsan/Hendra sempat memberikan perlawanan hingga mendekati angka lawannya, 20-17. Akan tetapi, peluang mereka hilang saat Lee/Yoo berhasil menutup set pertama dengan kemenangan 21-19. Pada set kedua, tak ada perubahan berarti, pasangan Korea Selatan ini tampil beringas hingga menang 21-16 atas jawara dunia 2013 tersebut. Kini, peluang Indonesia untuk meraih gelar juara ada di sektor ganda campuran. Di mana pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir akan menghadapi unggulan pertama dari China dalam turnamen ini Nan Zhang/Yunlei Zhao. Owi/ Butet pun mengaku sedang berada dalam

kondisi terbaik. Hal tersebut tak terlepas dari kemenangan yang mereka raih atas pasangan nomor 2 dunia, Xu Chen/Ma Jin pada semiﬁnal, Sabtu (19/10) waktu setempat. Meski sempat mendapat perlawanan ketat, namun juara dunia 2013 itu tampil gigih hingga akhirnya membungkus kemenangan lewat dua game langsung, 21-11 21-18. “Tentunya kami makin percaya diri setelah pertemuan sebelumnya bisa menang dari Xu/Ma. Saat tadi memasuki lapangan, kami sudah merasa yakin dan ini terbawa ke permainan kami. Tadi kami bermain bersih, dan jarang mati-mati sendiri. Dibanding pertemuan sebelumnya, kami merasa bermain lebih enjoy,” papar Liliyana kepada Badmintonindonesia.org. “Dari awal kami sudah punya strategi dan memegang kendali di lapangan, jadi Xu/Ma masuk dalam irama permainan kami. Selain itu, kemenangan di BWF World Championships 2013 lalu juga membuat kami makin percaya diri,” Tontowi menambahkan. (07)

Pemenang Kejurda Dikirim ke Kejurnas TANGERANG - Maraknya penggemar mobil remote control di wilayah Indonesia, dimanfaatkan komunitas olahraga ini untuk menggelar kejuaraan daerah (Kejurda). Tercatat, sebanyak 53 pemain mengikuti kejuaraan remote control yang bertajuk “JPG RC EP Offroad Championship 2013” di Sirkuit Jombang Rawalele, BSD Tangerang, kemarin. Pemenang dari even ini bakal diikutkan pada Kejuaraan Nasional (Kerjurnas) di bawah naungan pengurus pusat Asosiasi Radio Modeling Indonesia (ARMI) di Surabaya, November mendatang. Panitia Penyelenggara Ferry Ongkowijoyo mengatakan, kejuaraan kali ini memperlombakan dua kelas, 4x2 dan 4x4. “Melalui kejuaraan ini, kami ingin mencari driver berkualitas dan profesional untuk diikutkan Kejurnas. Bahkan, kami akan membina mereka untuk go internasional,” kata Ferry. Balapan mobil remote control tak ubahnya seperti Formula 1 (F1). Sebelum masuk putaran ﬁnal, peserta harus mengikuti babak kualiﬁkasi terlebih dulu. Trek dari tanah yang berkelok-kelok menjadi rintangan bagi driver untuk menjadi yang terbaik. Tak jarang, kendaraan yang dikemudikan

melalui remot harus jatuh bangun saat posisinya tak seimbang. Ferry mengungkapkan, pihaknya sudah memiliki bibit-bibit muda untuk dikembangkan menjadi driver andal. Jika mendapat gemblengan secara berkelanjutan, bukan hal yang mustahil jika mereka bersaing di kancah internasional. “Kita punya driver yang masih duduk di bangku SMP, tapi sudah jago memainkan dan sering menjuarai kejuaraan. Mereka perlu dibina apalagi even ini berdampak positif bagi mereka,” ujarnya. Menurut dia, driver Indonesia di tingkat Asia cukup diperhitungkan. Apalagi, Indonesia pernah ditunjuk sebagai tuan rumah kejuaraan offroad di Ancol, Jakarta pada 2006 lalu. Namun pihaknya menyayangkan karena turnamen tersebut tak ada gaungnya, padahal kualitasnya sangat bagus. “Kami akui, waktu itu gaung kejuaraan kurang. Padahal saat itu kejuaraan dengan record terbagus,” tandasnya. Peta persaingan di tingkat Asia, Indonesia masih kalah dengan Jepang dan Thailand. Menurut dia, kejuaraan mobil remote control di dua negara itu sudah menjadi ajang resmi dengan diikuti para pemain profesional. Bahkan,

para driver sudah menjadikan ajang tersebut sebagai lahan untuk mengais rejeki. “Kita seharusnya bisa meniru Thailand. Dalam jangka waktu lima tahun, mereka sudah mengungguli Jepang yang saat itu kiblatnya olahraga ini. Karena itu, masyarakat harus mendukung olahraga ini,” terangnya.

ADU BALAP: Sejumlah sebuah mobil beradu balap dalam Kejuaraan JPG RC EP Offroad Championship 2013 di Sirkuit Jombang Rawalele, BSD Tangerang, kemarin.

Menurut Ferry, kejuaraan kali ini juga sebagai persiapan menuju JPG Series yang akan dimulai bulan depan. Namun pihaknya belum menentukan berapa seri yang akan diperlombakan. “Kami masih berkoordinasi, yang pasti ada JPG series setelah kejuaraan ini,” katanya. (SMNetwork/K4-07)

Foto:SM/Arif M Iqbal-07

Jorge Lorenzo mengekspresikan kemenangan di GP Australia.

erdapat regulasi khusus pada balapan di Phillip Island kali ini, menyusul adanya permasalahan pada ban. Sebelum menghabiskan 10 lap, para pebalap diharuskan masuk pit untuk mengganti motornya dengan motor cadangan yang sudah terpasang ban baru.

Selain itu, hanya ada 19 lap pada balapan kali ini. Start dari posisi terdepan, Lorenzo langsung menggeber motornya dan mengamankan posisi pertama, disusul Dani Pedrosa dan Marc Marquez. Sempat disalip Pedrosa, Lorenzo kembali merebut posisi pertama. Sementara itu, Marquez secara perlahan mulai menekan Pedrosa hingga akhirnya mampu meraih tempat kedua. Pertarungan pun terus terjadi di antara Marquez dan Lorenzo di depan. Pada lap 10, Pedrosa masuk pit dan mengganti motornya dengan motor kedua yang sudah terpasang ban fresh. Tak berselang lama, giliran Lorenzo yang masuk pit. Sedangkan Marquez menjadi yang terakhir masuk lap di antara tiga rider terdepan. Setelah menunggangi motor kedua, Marquez keluar pit lane dan kembali ke trek di mana sedang terjadi pertarungan antara Lorenzo dan Pedrosa. Seusai keluar pit, Marquez sempat disenggol Lorenzo yang sedang melaju kencang. Namun, senggolan tersebut tak

Jawa Tengah-DIY

Senin, 21 Oktober 2013

Undip Diminta Berperan Entaskan Kemiskinan

(SMNETWORK/DOK)

SEMARANG – Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyatakan Undip saat ini berada pada fase maturitas. Pada usianya yang ke

emas. “Undip telah memasuki usia sangat dewasa atau fase maturitas. Masa yang disebut juga penuh kematangan dinilai melalui kiprahnya memberikan pemikiran dan keilmuan untuk masyarakat luas. Saya mewakili warga Jawa Tengah merasa terhormat berdiri di tengah sivitas akademika yang sedang merayakan ultah alamamaternya,’’ tuturnya, Sabtu (19/10). Ganjar tak mengingkari Undip adalah mitra strategis Pemprov Jateng dalam memecahkan banyak permasalahan yang dihadapi. Dia pun berharap agar Undip berperan serta dalam pengentasan kemiskinan di Jateng. Sementara menurut Menteri PU Djoko Kirmanto, Undip banyak mewarnai perjalanan panjang bangsa Indonesia. Alumninya yang tersebar di penjuru Nusantara memberikan

56 tahun, akademisi Undip telah banyak menghasilkan karya ilmiah serta sumbangsih pemikiran yang dihasilkan di umur melampaui usia

DIES UNDIP: Rektor UIN Syarif Hidayatullah Prof Komarudin Hidayat berbincang dengan Dewan Penyantun Undip Ir Budi Santoso dan Ketua Umum BPP Gapensi Suharsoyo di acara puncak Dies Natalis ke 65 Undip Sabtu (19/10).

andil tak sedikit memajukan pembangunan di negeri ini. Dia,meminta kiprah sivitas akademika terus ditingkatkan demi mendorong terwujudnya masyarakat Indonesia yang adil dan sejahtera. Rektor UIN Syarif Hidayatullah, Prof Komarudin Hidayat mengingatkan ibarat sumber mata air, kampus akan selalu didatangi masyarakat. Sekolah dan lembaga pendidikan bahkan tidak akan pernah mati akan selalu dijaga dan dihidupi. Setidaknya ada lima fungsi utama yang diharapkan masyarakat terhadap PT. Mulai dari universitas adalah sebagai tempat transfer ilmu. Kemudian memiliki misi membentuk dan menyiapkan caloncalon pemimpin yang berkarakter. Sebagai produsen ilmu pengetahuan baru. Kampus berfungsi sebagai pusat peradaban. Hingga institusi

Balai Serbaguna Dilempari Batu  Pilkades di Temanggung Rusuh

TEMANGGUNG Kekhawatiran adanya gangguan keamanan saat pemilihan kepala desa di 225 desa di Kabupaten Temanggung, akhirnya benar-benar terjadi. Ketegangan pilkades antara lain di Desa Kaloran, Desa Gandon, Kecamatan Kaloran, Desa Mangunsari Kecamatan Ngadirejo, dan Desa Putat Kecamatan Bulu.

I DESA Kaloran, Kecamatan Kaloran kerusuhan terjadi di Balai Serbaguna. Sekitar pukul 18.45, saat peghitungan suara belum selesai tiba-tiba dari luar gedung sekelompok massa melempari atap dan kaca gedung menggunakan batu. Sekretaris Kecamatan Kaloran Subkhan Ashadi, mengatakan, mengetahui pelemparan batu, belasan panitia pemungutan suara pun menyelamatkan surat suara ke luar ruangan. Namun, ada beberapa orang terjebak di dalam gedung dan berlindung di balik meja atau kursi dari hujan batu. Kendati tidak ada korban jiwa tapi serangan mendadak itu membuat satu panitia pemungutan suara, bernama Deni (40) pingsan.

suara 1.494 suara, Susriyoko 1.160 suara, dan Noor Achmad Yani 728 suara. Kasatreskrim Polres Temanggung, AKP Agung Setyo Budi Utomo, mengerahkan anggotanya untuk melakukan olah tempat kejadian perkara. Kendati demikian, Agung belum bisa memberikan keterangan pasti terkait motivasi dan dari pihak mana pelaku penyerangan. Kabag Pemerintahan Desa Setda

SMNETWORK/RADITIA YONI ARIYA

RUSUH: Dua polwan menunjukkan batu yang digunakan pelaku untuk menyerang tempat penghitungan suara di Desa Kaloran/Kecamatan Kaloran, Kabupaten Temanggung, Sabtu (19/10), malam. Inzert: Polisi berjaga untuk meredam potensi konﬂik Sementara belasan anggota Hansip yang berjaga tak bisa berbuat apaapa, mereka juga ikut lari kocar-kacir menyelamatkan diri dari lemparan batu. “Kita masih melakukan perhitungan suara, sekitar pukul 18.45 tiba-tiba ada yang melempar atap, karena terbuat dari seng maka terdengar keras. Kita tetap melanjutkan menghitung tapi kok intensitas hujan batu tambah banyak dan kaca-kaca pecah lalu kita menyelamatkan diri. Beruntung calon-calon sudah di evakuasi,” katanya, Sabtu (19/10) malam. Suasana mulai kondusif sekitar pukul 19.30 setelah satu SSK

pasukan Brimob Polda Jateng diterjunkan ke lokasi. Saat polisi datang, pelaku penyerangan sudah terlebih kabur. Setelah keadaan dinilai aman, penghitungan pun dilanjutkan. “Saat ada pelemparan, penghitungan masih ada 150 surat suara. Waktu itu Jagung (Imam Suwignyo) memimpin sementara dengan perolehan 1.400 suara, disusul ketela (Susriyoyoko) 1.100 suara, dan Padi (Noor Achmad Yani) 697 suara,” imbuhnya. Di desa Kaloran keseluruhan ada sekitar 4.000 pemilih, namun yang datang hanya 3.400. Hingga akhir penghitungan usai, Imam Suwignyo dinyatakan menang dengan perolehan

Temanggung, Agus Sarwono, menilai, beberapa ekses yang terjadi masih dalam taraf wajar. Dijelaskan, di Desa Mangunsari Kecamatan Ngadirejo ada perusakan kaca rumah, di Desa Gandon Kecamatan Kaloran terjadi perkelahian antar pendukung, dan di Desa Putat Kecamatan Bulu terindikasi ada calon yang menghadirkan preman dari luar desa. “Kalau rata-rata aman, hanya ada beberapa desa saja yang tegang tapi masih dalam batas kewajaran. Kalau pilkades itu memang riskan gesekan. Nanti akan kita evaluasi semua,”tandasnya.(SMNetwork/K41/05)

ini harus berkomitmen pada agenda pengabdian masyarakat dengan format kegiatan yang bervariasi. Rektor Undip Prof Sudharto PH menyatakan untuk menghasilkan lulusan yang mumpuni pihaknya memang selalu mendorong mahasiswanya untuk aktif dalam berbagai kegiatan. Hal ini di harapkan dapat memupuk kemampuan berkomunikasi, memimpin, menjalin hubungan dan melatih kepekaan terhadap masalah masalah yang dihadapi oleh masyarakat. Mahasiswa dituntut tidak hanya memiliki keahlian (skill), tetapi juga pengetahuan (knowledge) dan sikap (attitude) yang bagus. Di akhir acara, Djoko Kirmanto meninjau lokasi pembangunan waduk Diponegoro di lingkungan kampus. Waduk ini mampu menampung genangan air normal

sampai 13.500 meter persegi dengan luas daerah tangkapan air mencapai 10,24 kilometer persegi. Pembangunan difasilitasi dana hibah dari Kementerian Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Sumber Daya Air sebesar Rp 42 miliar. Untuk menghindari pencemaran dari air sungai yang masuk, waduk ini akan dilengkapi dengan sistem pengendali limbah sampah terapung. Acara puncak Dies Natalis Undip ke 56 di gedung Prof Sudharto Kampus Tembalang Sabtu (19/10) dihadiri Menteri Pekerjaan Umum(PU) Joko Kirmanto (Ketua Dewan Penyantun Undip), Gubernur Akpol Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo, Komisaris Utama Suara Merdeka Group Ir Budi Santoso (dewan penyantun), Ketua Umum BPP Gapensi Suharsoyo, juga Plt Walikota Semarang Hendrar Prihadi duduk di deretan depan. (SMNetwork/H41/05)

Mediasi Harus Dituntaskan SURAKARTA - Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo, bersikeras menuntaskan mediasi konflik Keraton Surakarta. Meski sebelumnya Ketua DPRD, YF Sukasno, meminta agar upaya mediasi itu dihentikan. “Ini bukan ngoyo atau tidak ngoyo. Tetapi sikap peduli terhadap keraton yang menjadi pusat budaya dan pendidikan. Lagipula, saya sudah diperintah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk menyelesaikan konflik itu kok,” tegas dia, Minggu (20/10). Pria yang biasa disapa Rudy ini menambahkan, faktor lain yang menebalkan tekadnya untuk menyelesaikan pertikaian antarkerabat itu adalah, lokasi keraton yang berada di Kota Solo. “Kalau keraton itu di luar Solo, pasti saya nggak bakal cawe-cawe. Sebagai wali kota, saya harus mengajak seluruh warga menjaga, merawat dan mengamankan Kota Solo seisinya.” Pihaknya juga berkepentingan melaporkan perkembangan mediasi konflik, antara pendukung dan penentang rekonsiliasi Dwi Tunggal Raja Keraton Surakarta tersebut. Laporan itu akan disampaikan kepada kementerian terkait, yang memberinya kewenangan memediasi kedua kubu. Rudy bahkan menepis tudingan kubu penentang Dwi Tunggal, jika surat yang diterimanya dari Kemendagri tersebut palsu. Menurutnya, pihak yang mengkonfirmasi keabsahan surat tersebut telah salah alamat. “Jelas mereka salah alamat, karena konfirmasinya ke Ditjen Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol). Lha wong surat itu dikirim Ditjen Otonomi Daerah (Otda) kok. Konflik ini kan persoalan pemerintahan, bukan politik,” tandas wali kota. Sebelumnya, Ketua DPRD YF Sukasno mengimbau wali kota agar tidak lagi mengurusi pertikaian kubu pro dan kontrarekonsiliasi Dwi Tunggal Sinuhun PB XIII Hangabehi - KGPH PA Tedjowulan. Pasalnya, itikad baik wali kota dalam memediasi konflik tersebut tidak direspon positif sebagian kerabat. Kubu penentang rekonsiliasi juga menuding, menuding surat Kemendagri yang dijadikan dasar upaya tersebut palsu. Ketua Eksekutif Lembaga Hukum Keraton Surakarta (LHKS) KP Edi Wirabhumi mengatakan, pihaknya sudah mengkonfirmasi surat itu ke Ditjen Kesbangpol dan dipastikan tidak ada pengiriman surat yang dimaksud. Lebih jauh wali kota mengklarifikasi maksud pemkot mengirab Sinuhun, dari balai kota menuju Sasana Sewaka. “Saya hanya menawarkan kepada Sinuhun (untuk dikirab). Soal waktu penyelenggaraannya, silakan saja ditentukan oleh keraton. Tanggal 28 Oktober (rencana pelaksanaan kirab) hanya tawaran pemkot, karena momentumnya bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda,” urai dia.

(SMNetwork/H73/05)

Sikap Pihak yang Berkonﬂik di Keraton Usai Mediasi 4 Oktober 2013  Penentang rekonsiliasi Dwi Tunggal : * keberatan untuk berdamai * tidak setuju dengan Kirab Mangayubagya Sinuhun PB XII Hangabehi * menuding surat yang diterima wali kota dari Kemendagri palsu  Pendukung rekonsiliasi Dwi Tunggal: * menunggu tindaklanjut pemkot pascamediasi * mendukung sikap pemkot  Pemkot Surakarta * menawarkan Kirab Mangayubagya Sinuhun PB XIII Hangabehi * menepis anggapan palsu terkait surat Kemendagri * menunjuk panitia pelaksana kirab dari Muspida (SMNetwork/H73/05)

Ombak Hancurkan 25 Warung di Glagah KULONPROGO - Ombak besar yang menggempur kawasan Pantai Glagah, Kecamatan Temon, Kulonprogo menyebabkan abrasi. Sekitar 25 warung hancur akibat kejadian yang puncaknya terjadi pada Minggu (20/10). Pantai Glagah yang terkena abrasi ini terutama di kawasan labuhan. Salah satu pemilik warung yang warungnya turut hancur, Kusmiran (55) mengatakan, abrasi terjadi sejak sepekan terakhir menyebabkan bibir pantai sepanjang sekitar 500 meter terkikis ke arah darat selebar sekitar 100 meter. “Paling besar tadi malam, gelombangnya sampai setinggi sekitar 5 meter. Menyebabkan abrasi ke utara

(darat) sampai 100an meter, warung-warung dan kamar mandi umum hancur,” ungkapnya. Secara keseluruhan sejak sepekan terakhir, lanjut Kusmiran, ada sekitar 25 warung dan kamar mandi umum yang hancur setelah pasir bagian bawahnya tergerus ombak. Adapun kejadian ombak besar terakhir pada Sabtu (19/10) malam sekitar pukul 20.0022.00 dan Minggu (20/10) pagi pukul 09.00 menyebabkan lima warung roboh. “Pasir di bagian bawah terkikis, akhirnya warung dan kamar mandi hancur. Sebagian pemilik warung ada yang menyelamatkan genteng dan kayu-kayunya,” katanya.

Menurut Kusmiran, dari 25 warung dan kamar mandi yang hancur tersebut mayoritas semi permanen. Kerugian akibat kejadian ini diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. Pasalnya untuk hancurnya warung semi permanen setidaknya menyebabkan kerugian Rp 3 juta sedangkan warung permanen Rp 10 juta. Warga lainnya, Teguh Slamet Setiawan (40) mengungkapkan, kejadian abrasi paling parah memang pada Sabtu malam dan Minggu pagi. Bahkan kemudian satu unit tempat parkir terpaksa harus dibongkar gentengnya untuk upaya penyelamatan.

(SMNetwork/H87/05)

SMNETWORK/WAWAN HUDIYANTO

EVAKUASI KORBAN : Sejumlah petugas mengevakuasi warga yang mengalami luka ringan akibat sebagian tribun Stadion Yos Sudarso Kota Tegal roboh.

Tribun Stadion Roboh, 11 Luka  Saat Kampanye Pilwakot Tegal

Alamat: Jl. S Parman 947 Tlp. 636003 Purwokerto

HTM 0A.0LL0:0 Rp 2

rajawalicinema

@rajawalicinema

Studio 1

Studio 2

Studio 3

Studio 4

Sabtu 11.30 13.45 16.00 19.00 21.15

Sabtu 11.00 13.30 16.00 18.45 21.15

Sabtu 11.30 13.30 15.30 19.00 21.00

Sabtu 12.00 13.45 15.30 19.00 20.45

Minggu 11.30 13.45 16.00 19.00

Minggu 11.00 13.30 16.00 18.45

Minggu 11.30 13.30 15.30 19.00

Minggu 12.00 13.45 15.30 19.00

Senin-Jumat 13.45 16.00 19.00 21.15

Senin-Jumat 13.30 16.00 18.45 21.15

Senin-Jumat 13.30 15.30 19.00 21.00

Senin-Jumat 13.45 15.30 19.00 20.45

TEGAL - Sebagian tribun Stadion Yos Sudarso Kota Tegal roboh akibat lapuk. Peristiwa tersebut terjadi saat berlangsung jalan santai dan kampanye terbuka “Satu Hati Satu Pilihan” yang dilaksanakan pasangan nomor 1 H Ikmal Jaya SE Ak - H Edy Suripno SH (Uyip), Minggu (20/10). Saat itu masyarakat yang mengikuti kegiatan tersebut memadati tribun dan lapangan stadion, jumlahnya mencapai puluhan ribu orang. Namun, tiba-tiba, sebagian tribun di bagian depan roboh dan menyebabkan 11 orang terperosok. Mereka mengalami luka ringan dan oleh petugas serta tim kampanye dibawa ke RSI Harapan Anda untuk dilakukan pengobatan.

Kabag Ops Polres Tegal, AKP Suranto, dari pengecekan sebagian tribun roboh karena kondisinya sudah rapuh. Akibatnya, saat dipadati masyarakat tidak mampu menahan beban, sehingga roboh. “Tidak ada unsur sabotase maupun unsur kesengajaan,” katanya. Sementara itu, Calon Wakil Wali Kota H Edy Suripno SH saat mengetahui kejadian tersebut langsung turun dari panggung untuk untuk mengecek ke tribun. Menurut dia, kondisi tribun memang sudah banyak yang lapuk, sehingga perlu renovasi total. “Apabila kami terpilih akan melakukan rehap total stadion. Untuk biaya pengobatan bagi warga yang luka-luka ringan ditanggung oleh tim pemenangan,” ujarnya. (SMNetwork/H17/05)

Senin, 21 Oktober 2013

Tienuk Riefk y

Perias

Langganan Pesohor Nasional Mulanya kondang sebagai perias pengantin keraton Yogyakarta. Tienuk Riefky kemudian menjadi langganan keluarga pesohor negeri, mulai dari keluarga presiden, pejabat tinggi, pengusaha, hingga selebritas.

amanya selalu muncul dalam pernikahan akbar bergaya Jawa. Mulai dari pernikahan keraton, anak dan cucu mantan Presiden Soeharto, Guruh Soekarnoputra dan Tata, keluarga Probosutedjo, hingga selebritas Dian Sastrowardoyo, Wulan Guritno, dan Lulu Tobing. Setelah membuktikan kepiawaiannya merias Annisa Pohan dan Bambang Agus Harimurti, ia pun kembali mendapat kepercayaan keluarga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono merias Edhie Baskoro dan Siti Ruby Aliya Rajasa. Saat ini Tienuk kembali dipercaya merias calon pengantin GKR Hayu dengan KPH Notonegoro, yang akad nikahnya akan dilakukan Selasa (22/10). Orang-orang memang mengenalnya sebagai perias pengantin, terutama tata rias pengantin Yogya. Sejak remaja, Tienuk berusaha mendalami tata rias dan adat istiadat pernikahan Yogya. Dia dilahirkan 29 Juni 1950 di

daerah Sleman, pada zaman Belanda atau Yogya Kembali, sebagai anak sulung dari 7 bersaudara. Ayahnya, Letnan Kolonel Muchalip, adalah seorang militer. Karena itu, masa kecilnya dihabiskan di asrama militer, yang sekarang telah menjadi Senopati Shopping Center. Tienuk tinggal di perumahan perwira hingga lulus SD di Keputran I Alun-alun Utara. Sebagai perwira, Ayahnya sering berpindah-pindah. Ketika mulai duduk di bangku SMP, Ayahnya ditugaskan ke Irian. “Mungkin demi kelancaran sekolah atau karena tempat tugas terlalu jauh, kami sekeluarga memutuskan tidak ikut Bapak ke Irian. Jadilah kami tinggal bersama eyang di kota Yogya, tepatnya di Jalan Pathuk, yang sekarang terkenal dengan oleholeh khas Yogya, bapia,” ujarnya. Karier Lulus SMP, dia diterima di SMAN 3 Yogya. Di saat yang bersamaan, ayahnya kembali dari Irian. “Tak terbayangkan betapa girangnya kami

saat itu karena dapat berkumpul bersama-sama lagi. Namun, tak lama kemudian, Bapak langsung ditugaskan ke Magelang. Oleh karena jaraknya tak terlalu jauh dari Yogya, Ibu dan seluruh adikku memilih ikut Bapak,” kenangnya. Tahun 1968, Tienuk resmi menikah dengan Mohammad Riefky. “Lamaran Riefky saya terima dengan senang hatiWalau masih relatif muda, kami merasa sudah siap membangun mahligai rumah tangga, termasuk siap mendapat momongan. Tiga tahun setelah menikah, barulah anak pertama lahir dan kami beri nama Novi Kusuma,” paparnya. Setelah putra pertama lahir, untuk mengisi kesibukan sebagai ibu rumah tangga, sekaligus belajar mengurus keluarga, dia mulai ikut berbagai kursus. Segala kursus yang berbau kewanitaan diikuti. Mulai dari menjahit, memasak, hingga kursus kecantikan. “Waktu itu, suami saya masih kuliah. Saya sempat berpikir, jika punya satu keahlian, mungkin nantinya bisa

membantu perekonomian keluarga. Nah, setelah menjalani berbagai kursus, entah mengapa, hati saya hanya tertarik dengan kecantikan,” ucapnya. Setelah selesai kursus, untuk membantu biaya kehidupan sehari-hari keluarga, Tienuk membuka salon kecilkecilan di garasi rumah. “Pelanggan salon saya awalnya hanya temanteman sendiri dan tetangga kanankiri. Setelah itu, beberapa anak-anak teman meminta saya untuk merias mereka saat menjadi pengantin. Tanpa disangka, banyak di antaranya yang mengaku puas dengan hasil riasan saya,” kenangnya. Lama kelamaan, makin banyak orang yang memintanya merias pengantin. Sampai akhirnya dia berpikir, kenapa tidak memperdalam ilmu merias pengantin. Perjalanan karier cukup lama selama 40 tahun, tadinya hanya ikut-ikut dulu, magang dulu, ikut

Buat Pengantin ‘Manglingi’

Perias kondang Ny Hajah Tienuk Riefky mengaku senang dan bangga, karena kembali dipercaya merias calon pengantin GKR Hayu dengan KPH Notonegoro, yang akad nikahnya dilakukan Selasa (22/10). Kebetulan dari lima putri Sri Sultan Hamengku Buwono X ini, Mbak Tienuk, panggilan akrabnya, sejak kecil mereka memang sudah saling kenal. Ketika perias nomor wahid ini diminta merias putri Raja Kerajaan Ngayogyakarta Hadiningrat, Mbak Tienuk tidak begitu masalah. ‘’Kebetulan saya sudah kenal dekat dengan calon pengantin, sehingga memudahkan kami dalam merias nanti,’’ ujarnya. Wajah cantik dengan tinggi badan yang memadai, memudahkan perias kondang ini merias calon pengantin. ‘’Wajah cantik dan tinggi badan GKR Hayu, memudahkan kami dalam merias nanti,’’ katanya. Kebetulan sejak kecil hingga dewasa ini, putri keempat ini tidak mengalami perubahan. Senyumnya masih tampak manis dan masih tetap ramah, sehingga membuat Mbak Tienuk tahu apa yang harus dilakukan untuk merias nanti. Bahkan ketika ‘mbusanani’ saat GRAj Nurabra Juwita, nama kecil GKR Hayu melaksanakan upacara tetesan dan tarapan,

Mbak Tienuk yang meriasnya sehingga tidak perlu secara khusus bertemu GKR Hayu. Meski kalau ada kekurangan atau permintaan dan keinginan calon pengantin, Mbak Tienuk ketemu untuk sekadar membicarakan apa yang hendak dilakukan nanti. ‘’Setiap saya mau merias, sebelumnya saya selalu ketemu dengan calon pengantin termasuk dengan GKR Hayu,’’ jelas Mbak Tienuk yang kembali dipercaya meris putri keempat Sri Sultan HB X dalam pahargyan

ageng. Sebab, lanjut dia, setiap orang memiliki wajah dan tubuh yang tidak sama. Jadi pertemuan itu perlu dan harus dilakukan, agar semuanya bisa berjalan lancar. Bentuk wajah dan kebiasaan calon pengantin berdandan dalam Perkenalan Mbak Tienuk dengan GKR Hayu dari kecil dan bertemu kemarin membuat ia semakin ‘sreg’ dan mantep dengan apa yang hendak ia lakukan. ‘’Semoga setelah saya rias nanti, pengantin sekalian yang berbahagia bisa benar-benar ‘manglingi’. Yang putri cantik dan yang kakung ganteng,’’ tambahnya. Kalimat ‘manglingi’, selalu terucap dari bibir Tienuk ketika hendak merias pengantin. Karena di dalam rias pengantin Jawa, ‘manglingi’ menjadi sangat penting. ‘’Sehingga pengantin yang cantik konon wajahnya hanya terlihat biasa saja, tidak berubah.

Tetapi kalau ‘manglingi’ akan lebih bagus,’’ jelas ibu 3 anak dan nenek 2 cucu ini. Oleh karena itu, seorang perias pengantin tidak cukup hanya mampu merias. Tetapi perias pengantin yang baik pasti mampu memberi ruh yang membuat hasil riasannya tidak sekadar membuat pengantin terlihat cantik, namun juga manglingi. Bahkan untuk merias yang seperti para putri Dalem, Tienuk juga dibantu suami dalam berpuasa. ‘’Kebetulan sampai hari ini saya tidak menemukan kendala, semua berjalan baik-baik saja,’’ katanya. Untuk itu, ia berpesan kepada GKR Hayu lebih banyak istirahat agar lebih bugar dan juga dapat menikmati perawatan ngadisalira-nya dengan lebih baik. Sebab, kata dia, hasil akhir tidak sekadar dari keindahan paes wajah semata, namun juga perawatan yang dilakukan sebelumnya serta istirahat yang cukup. Oleh karena itu, Mbak Tienuk mengaku senang dan bangga dipercaya merias GKR Hayu dan KPH Notonegoro dalam balutan rias pengantin ‘Yogyan Paes Ageng’ pada saat panggih dan ‘Yogya Paes Ageng Jangan Menir’ untuk kirabnya. (SMNetwork/ Sugiarto/08)

ke mana-mana, sering mengikuti lomba dan menang. Dari situ orang mulai mengenalnya. Sejak tahun 1970an, Tienuk ikut lomba rias pengantin di tingkat daerah maupun nasional, dengan begitu orang mulai mengenalnya. Dengan bekerja jujur, apa adanya dan dia menjalani hal itu hati-hati hingga sekarang seperti ini. Selain beberapa kali ikut dalam lomba merias, dirinya juga pernah merias anak Probosutedjo di Inggris. “Jadi putri Pak Probo itu dapat orang barat (luar negeri) dan saya disuruh merias di London, tahun 1990-an,” terangnya. Selain itu, dia pernah juga merias di Los Angeles. Lalu, merias pengantin anak duta besar RI di Australia tahun 2005. Sudah 40 tahun Tienuk menekuni pekerjaan sebagai rias pengantin, orang-orang penting yang dia rias antara lain dari keluarga keraton.

“Yang jelas putra-putri Ngarso Dalem (Raja Kraton Yogya), Sultan HB IX hingga putra-putri Sultan HB X. Putraputri Sultan HB IX sudah sepuluh kali dan Sultan HBX ini sudah tiga kali, mulai dari Gusti Pembayun, Gusti Condrowirono dan Gusti Bendoro. Lalu putra Sunan Pakubuwono (raja Solo) Gusti Dipo,” tuturnya. Keluarga presiden, mulai dari keluarga Soekarno, Guruh Soekarno Putra dan Sabina, lalu putra Guntur Soekarno Putra. Putra-putri dan cucu Pak Harto, termasuk keluarga Probosutedjo serta generasi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Kalau selebritas ada Dian Sastrowardoyo, Wulan Guritno. “Untuk dipercaya menjadi perias orang-orang penting, bagi saya kita harus bekerja sebaik mungkin, semaksimal mungkin, jujur dan apa adanya dan baik itu pasti akan disenangi orang, itu saja,” uacapnya. (Berbagai sumber/08)

Laris Manis

Sabtu, 19 20 Oktober 2013

Nasional

Senin, 21 Oktober 2013

Kasus Penyekapan 88 Calon PRT

Jaringan CKM Banyumas dan Cilacap Akan Diperiksa JAKARTA- Polres Kota Tangerang telah menyerahkan 88 orang calon PRT yang disekap oleh PT Citra Kartini Mandiri (CKM) di Jalan Kucica JF 18/17 Sektor IX Bintaro, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan ke Departemen Sosial.

EPALA Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polres Tangerang, Kompol Siswo Yuwono mengungkapkan, pihaknya telah selesai memeriksa 88 orang yang disekap tersebut sebagai saksi korban. Kemudian, pihaknya menyerahkan sepenuhnya ke Departemen Sosial termasuk teknis pemulangan para korban ke kampung halamannya masing-masing. Dia menjelaskan, pihaknya tengah mengembangkan penyelidikan kasus

PURWOKERTO TAKSI ARGO / BARANG

KPK-Kondang Prima Karya (0281)622 666 – 7669 200 (A1:00/00) Kobata (0281) 642441

(A2:14/04)

SPAREPART MOTOR OBRAL Bsr2an Sparepart Spd ntr Jl. Gerilya Barat Pengadilan Negeri Purwokerto

(SM: 30/10H)

LOWONGAN BTH Peg Utk Kntr Min 17Th,Inc 1-3Jt/ Bln,Bns,Bs Prtime,Minat&Siap Krj Sms Bu Mayang 085747802089

(M2:21/09H)

CARI Operator Warnet. Lmrn Lsg Ke JOSSNET Jl. HR Bunyamin 104 Pabuaran Purwokerto

(M4:21/09L)

BTH Krywn :1Waiters, Pend Min SMA;2Koki,Pend Min SMA &Pglman Min 1Th;2Bartender Pend Min SMA&Sdh Prnh Bkrja Di Kafe/ Resto; 1Kasir Pend Min SMA Gaji Menarik+Bns. Lamaran DitujuKan Ke Waroeng Barizki Jl Sunan Bonang Dukuhwaluh Plg Lmbat 25 Okt 2013 (M9:25/10P)

DIBUTUHKAN Tkg Interior HPL/Multiplex Hubungi 081391254500/081542694848 Hadi

(M11:24/10L)

BUTUH Marketing&Staf, L/P, Lu2san SMA/Sdrjt. Krim ke CV. Adjisaka Software Development. Jl. Menur No:8 Mersi, Pwt Timur. Tlp: (0281) 635879

(M1: 26/10H)

SEDOT WC SEDIA Sedot WC Hrga Murah Hubungi: 081.9030.52914 Panggil Kami Segera Datang

(SW1:21/09A)

MOBIL OPER Kredit Tyt Corona 97,B, Pjk Pjg Msn OK,Ban Br,Interior Bgs,Jok Kulit Tape,AC Dgn, 30Jt Sisa 23 Blnx1,6Jt Hub: 081226745816

(K1:4/11H)

DIJUAL Kijang Pick-Up 86, R Tgn 1 Dr Br Siap Pake 26Juta Nego. Hub: 081228123439/02817645585

(K2:23/10L)

tersebut di antaranya akan memeriksa jaringan atau penyalur tenaga kerja PT CKM yang ada di daerah-daerah seperti Banyumas, Brebes dan Cilacap. Siswo mengatakan, pihaknya beru menetapkan satu tersangka dalam kasus tersebut. Satu tersangka yang telah ditahan itu adalah, pemilik PT CKM, Wahyu Edi Wibowo dan dijerat Pasal 88 UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara dan denda Rp 200 juta. Penyidik

DIJUAL Avanza G, ’04, Merah Metalik R Mulus/Ori, Full Var, 125Jt; Kijang PU, 81, R, Biru, Kondisi Siap Pakai , Jok Baru, 28 Jt Nego. Hub 087880817634/0857 25080348 (K3:23/10P)

TANAH DIJUAL TANAH 100 Ubin. Lok. Bukateja Mobil Masuk,Dkt Prumahan,Cocok Dikapling,Investasi Tinggi. Hrg 500jt (nego). Hub: 081 9149 31333

(J3: 30/10A)

PENDIDIKAN BIMBEL Spektrum Les Privat/Reguler SD-SMP Jl Veteran Gg. Langsep No.1 Rejasari Pwt Brt Hub 085 868 918 453 (PN1:22/10AM)

juga tidak menutup kemungkinan akan menetapkan tersangka lainnya yang terlibat dalam kasus tersebut. Sebelumnya, pada Jumat (18/18) polisi menggerebek kantor PT CKM dan membebaskan 88 perempuan, 34 di antaranya anakanak. Saat dibebaskan, kondisi para korban memprihatinkan. Selama di penampungan, mereka tinggal berdesak-desakan di tempat sempit dan kurang layak huni. Mereka tidak diperbolehkan pulang, kecuali membayar uang tebusan Rp 20 juta-Rp 30 juta. Sebagian tidur di lantai dan teras. ’’Karena itu kami menduga ini penyekapan,” ungkap Kapolresta Tangerang Kombes Irﬁng Jaya. Ia menjelaskan, sebagian korban berasal dari sejumlah wilayah di Jawa Tengah. Namun, ia belum dapat memerinci secara detail asal daerah yang dimaksud. “Ini masih

PURBALINGGA LOWONGAN DICARI 15 Lulusan SMA/S1 Utk Dididik Menjadi Guru PGTK Profesional. BantuPeluang Kerja. Hub : (0281) 5788481Purbalingga

(M10:21/01D)

BTH PENJAGA TOKO AKSESORIES. Wanita. Min SMP. Sms ke 085 227 855 777. (Langsung Pemilik). Plg Lmbat 19 Okt 2013

(M10:19/10A)

CILACAP AL-QUR’AN E-PEN CENTER DAPATKAN MIRACLE Guidance e-Pen

Ust YUSUF MANSYUR, Miracle 66 in 1, e-Pen For KIDS,Cm 988Rb. Garansi 1 Th di GRIYA AL QURAN. Jl H. Mashuri No.1 Kalibagor PWT Brt (100M Sltn RS

didata,” imbuhnya. Irﬁng belum memastikan apakah terjadi penganiayaan atau ancaman dalam kasus tersebut. Pemilik PT Citra Kartini Mandiri, Wahyu Edi Wibowo, terancam dijerat dengan Pasal 88 UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara dan denda Rp 200 juta. Pengungkapan kasus itu merupakan hasil pengembangan kasus serupa di Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Setelah menggerebek tempat penampungan ilegal di Pesanggrahan, Polres Jakarta Selatan berkoordinasi dengan Polsek Pondok Aren untuk menelusuri informasi tersebut. Di Bawah Umur Penyelidikan Polsek Pondok Aren

Islam Pwt) Bs Kredit . Tlp 0821 3510 3338 Atau Stand Moro Muslim Store. (AC2:13/06L)

mengarah pada penampungan di Jalan Kucica JF 18 Bintaro tersebut. Hasilnya, ditemukan sekitar 88 calon PRT yang disekap. Korban yang dibebaskan dari penampungan PT Citra Kartini terdiri atas tiga orang berusia 15 tahun, 10 orang berusia 16 tahun, 21 orang berusia 17 tahun, selebihnya berusia di atas 18 tahun. Penyekapan di salah satu ruangan di kantor PT Citra Kartini Mandiri itu diduga sudah berlangsung setidaknya dua bulan. Selama itu pula para calon PRT tak memperoleh kejelasan tentang penyaluran mereka. “Saya sudah dua bulan di rumah ini, tetapi tidak pernah ada kejelasan mau dipekerjakan di mana. Cuma dijanjikan untuk disalurkan,” kata Siti Rohmah, calon PRT asal Cianjur, Jawa Barat. (SMNetwork/K24-02)

VARIASI

KIOS BURUNG

KACA Film Htm 100rb, Alarm 230Rb Dvd 500Rb, Power+Sub 12’ 800Rb Dvd+Tv=Antena 1,5Jt, Cover Jok 300Rb/Baris, Heros 200M Timur UMP Dukuh Waluh Purwokerto 085227575025 (AA2: 19/12 A)

KIOS HADI. Jual Burung Ocehan, Pakan Ternak Ikan,Ayam,Burung,dll. Jl. Rawabendungan Dekat Pasar Limbangan Cilacap. Hp: 081 5678 33349 (Z1: 30/10A)

Senin, 21 Oktober 2013

Wirasaba Jadi Bandara Komersial

Iklim Investasi Makin Sejuk PURWOKERTO - Iklim investasi di Banyumas beberapa tahun terakhir terasa semakin sejuk. Pasalnya, Pemkab optimistis jika Landasan Udara (Lanud) Wirasaba di Kabupaten Purbalingga terwujud sebagai bandara komersial, Banyumas mampu menjadi penyangga perekonomian di Jawa Tengah bagian selatan.

Nasional TARIF IKLAN Iklan Display Umum Rp. 15.000,-/ mmk

4. IKLAN KELUARGA 5. IKLAN DUKACITA 6. IKLAN BARIS

Rp. 10.000,-/ mmk

Rp. 25.000,-/ mmk Rp. 12.000,-/ mmk

Rp. 9.500,-/ mmk

(minimal 3 baris, maksimal 9 baris)

Rp. 7.500,-/ mmk

FOTO: HARMAS/ROHMAN

BERI SAMBUTAN : Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Banyumas, Drs Nooryono MM memberi sambutan dalam penutupan bursa kerja di GOR Satria Purwokerto belum lama ini. terakhir banyak perusahaan Jawa Barat berniat ekspansi ke Banyumas. Pemkab Banyumas telah menyiapkan beberapa wilayah yang bisa dijadikan sebagai tempat membangun perusahaan. Di antaranya Sokaraja, Wangon dan Ajibarang. “Beberapa wilayah tersebut memiliki potensi cukup besar untuk pengembangan perusahaan garmen, khususnya,” tuturnya. Dikatakan, saat ini pihaknya telah menggandeng puluhan perusahaan untuk mengikuti bursa kerja (job fair). Dengan harapan, angka

pengangguran di wilayah Banyumas khususnya, dapat terus ditekan. Dengan job fair tersebut, penurunan angka pengangguran di Banyumas sangat terasa adanya. “Meski sedikit demi sedikit, kami harap itu terus ditekan,” harap dia. Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo juga menyebutkan, pihaknya optimistis dua tahun ke depan Bandara Wirasaba bisa menjadi bandara komersial. Dengan pembukaan tersebut, diharapkan roda perekonomian di sekitar Kabupaten

Purbalingga seperti Banyumas, Banjarnegara, Cilacap, Kebumen, Pemalang, Wonosobo dan sekitarnya dapat tumbuh pesat. Meski masih menemui banyak kendala, tahun ini untuk pembicaraan awal sudah tuntas dan tahun depan sudah mulai merintis pembangunannya. “Kerja dua tahun selesai, itu tinggal panjang radius sedikit saja, boeing sudah bisa masuk. Dana Rp 80 miliar itu duit kecil, lima kabupaten plus provinsi beres, kita akan gotong royong,” akunya. (rhm/08)

Pengunjung Bursa Kerja Lampaui Target PURWOKERTO - Panitia Bursa Kerja Dinsosnakertrans Banyumas mengklaim, jumlah pengunjung pada gelaran bursa kerja (job fair) saat ini melampaui target. “Pengunjung ditarget mencapai 3.000 orang, namun saat ini melampaui target yakni mencapai 3.497 orang,” kata Ketua Panitia, Sukmo Aji Ssos. Dalam gelaran tersebut sekitar 72 pelamar lolos seleksi dan masuk bergabung dengan perusahaan yang diminati. “Untuk selebihnya kami masih menunggu, sekitar dua minggu ke depan puluhan perusahaan itu akan mengumumkan hasilnya,” imbuh dia. Dikatakan, bursa kerja yang digelar sejak Kamis-Jumat (1718/10) itu mendapat respons positif dari masyarakat. Bahkan, beberapa perusahaan mampu menampung ratusan surat lamaran yang akan diseleksi untuk menempatkan posisi pelamar di perusahaan penyedia lowongan kerja tersebut. Pada kesempatan ini, kata Aji, pihaknya juga menyediakan pelayanan permohonan kartu kuning (AK1). Dengan pelayanan tersebut diharapkan dapat memudahkan para pencari kerja untuk pembuatan kartu kuning. “Sejak dibuka

1. BLACK WHITE 2. FULL COLOR 3. KOLOM

(maksimal 2 x 150 mmk)

ANDANGAN itu disampaikan Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Banyumas, Drs Nooryono MM dalam penutupan Bursa Kerja Dinsosnakertrans Banyumas bekerja sama dengan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) Republik Indonesia di komplek GOR Satria Purwokerto, baru-baru ini. Menurut Nooryono, banyaknya potensi yang dapat dikembangkan di Banyumas tentu membuat para investor yang ingin menanamkan sahamnya tak menghitung-hitung berapa yang ingin diinvetasikan. “Beberapa wilayah di Banyumas sangat potensial untuk dikembangkan. Kami harap beberapa tahun ke depan iklim invetasi di Banyumas bisa terus bergeliat,” harap dia. Nooryono mengaku, beberapa bulan

Banyumas

bersamaan dengan job fair, kami telah melayani kurang lebih 166 pemohon AK1,” imbuhnya. Dia berharap, banyaknya pelamar kerja tersebut nantinya bisa terserap semua pada perusahaan yang diinginkan. Dengan demikian, tujuan penyelenggaraan job fair tercapai. “Pelaksanaan job fair ini akan sukses jika mereka bisa terserap ke dunia kerja dan kami berhasil mengurangi angka penganggur di Banyumas,” tuturnya. Sementara itu, General Manager Secretary and Public Relation Shitta H Soewarno mengaku, banyak pengunjung dan pelamar kerja datang ke stan miliknya. Dalam dua hari pihaknya mendapat 200 orang pelamar. “Surat lamaran yang masuk rencananya untuk penempatan kerja di Purwokerto dan Cirebon,” akunya. Senada, Admin PT Phinisi Sumber Daya Purwokerto, Eka juga mengatakan, respons masyarakat pencari kerja cukup positif. Hal itu terlihat dari tingginya angka pelamar yang datang secara langsung ke stannya. “Selama dua hari kami mendapat sekitar 53 orang pelamar. Jumlah ini terbilang banyak, karena saat ini bukan musim lulusan

FOTO: HARMAS/ROHMAN

IKUTI TES: Pelamar kerja tengah melakukan psikotes di salah satu stan pada Bursa Kerja Dinsosnakertrans Banyumas di GOR Satria Purwokerto, belum lama ini. sekolah,” katanya. Dia mengaku, pihaknya membuka sekitar 170 lowongan pekerjaan yang tersebar di beberapa negara di

Asia, seperti Malaysia, Singapura, Hongkong dan Korea. Semuanya informasi lowongan bergerak di sektor industri. (rhm/08)

Mendag Buka Rakernas Iwapi XXIV SEMARANG - Rakernas Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) XXIV akan dibuka oleh Menteri Perdagangan Gita Wirjawan pada Selasa (22/10) di Hotel Patra Jasa. Selain itu, Menteri Pertanian Suswono dan Menteri Koperasi dan UMKM Syarief Hasan juga akan hadir dalam kegiatan yang diselenggarakan 21-23 Oktober tersebut. Ketua DPD Iwapi Jateng Asry Wibowo mengatakan, selain membahas beberapa agenda program kerja, juga digelar pameran UMKM yang menampilkan produk unggulan dari seluruh Indonesia. Pameran akan dibuka Ketua Dekranasda Jateng Siti Atiqoh Pranowo pukul 15.00 diruang Ramayana Hotel Patra Jasa. “Pameran terbuka untuk umum. Sebanyak 54 stan akan memamerkan produk UKM, sedang 30 stan akan memamerkan produk unggulan dari masingmasing DPD,” katanya, kemarin. Untuk stan Jawa Tengah, lanjutnya, akan dipamerkan batik dari seluruh kabupaten/kota serta produk handycraft. Selain itu juga digelar talkshow dengan pembicara Wamenkumham dan Wamentan, serta lomba makanan khas daerah yang memperebutkan piala Ketua Dekranasda. “Acara ini juga dihadiri Ketua Kadin Jateng Kukrit Suryo Wicaksono, Gubernur Ganjar Pranowo, dan Walikota Semarang Hendrar Prihadi,” ujarnya. Ketua Panitia Rakernas IWAPI XXIV Iko Suhendrar menjelaskan, dalam Rakernas akan dibahas AD/ART, evaluasi program kerja, rencana program kerja, dan

FOTO: SMNETWORK/FISTA NOVIANTI

IWAPI: Ketua DPD Iwapi Jateng Asry Wibowo (kanan) bersama Ketua Panitia Rakernas Iwapi Iko Suhendrar (tengah) serta Sekjen DPP Iwapi Moudy L di Patrajasa Convention Hotel, Minggu (20/10). penghargaan kepada DPD, DPC terbaik serta wanita pegusaha berprestasi. “Untuk lomba kreasi masakan daerah sudah siap saji, namun harus ada resep memasak dan bahannya. Sedangkan lomba daur ulang barang harus berjangka panjang dan bisa diproduksi massal serta dengan harga terjangkau,” tuturnya.

Rencananya Rakernas akan ditutup oleh Gubernur Ganjar Pranowo di Wisma Perdamaian pada 23 Oktober malam. Kemudian pada 24 Oktober akan diselenggarakan city tour Kota Semarang dengan tujuan kawasan pusat oleh-oleh Pandanaran dan Lawang Sewu.

(SMNetwork/J8,K14/08)

INFO HOTEL di Eks-Karesidenan Banyumas

PURBALINGGA 1. Hotel Nusantara Jl Alun-alun selatan 21 Telepon (0281) 891169 2. Hotel Utama Jl Jenderal Sudirman 144 Telepon (0281) 891779 3. Hotel Ratuhati Jl Belikraya Telepon (0281) 891799 4. Hotel Kencana Jl Pujowiyoto 1 Telepon (0281) 892920 5. Hotel Belik Kembar Jl Belikraya Telepon (0281) 891948 /894645 BANJARNEGARA 1. Hotel Surya Yudha Rejasa - Banjarnegara Tel (0286) 594298 Fax (0286) 593099 Hp 085602053400 2. Sentral Hotel Jl DI Panjaitan 24 Telepon (0286) 591060 3. Hotel Sokanandi Jl Tentara Pelajar Km 3 Telepon (0286) 592535 4. Hotel Asri Jl Letjen Suprapto 60 Telepon (0286) 592482, 5803300 5. Hotel Garuda Jl Dipayuda 30 Telepon (0286) 592019 6. Hotel Banjarnegara Jl Pemuda 72 Telepon (0286) 592420 7. Hotel Mardiana Jl MT Haryono 12 Telepon (0286) 591060 8. Hotel Agung Jl Suprapto 10 Telepon (0286) 591120 9. Hotel Setia Jl Veteran 57 Telepon (0286) 591077

BANYUMAS 1. Aston Imperium Purwokerto Bintang 4 Plus Jl Overste Isdiman 33 Call Center (0281) 62800 2. Hotel Horison Jl Dr Angka 11 Purwokerto Telepon (0281) 634321 3. Queen Garden Hotel Baturraden Telp (0281)681688/681388 4. Hotel Rosenda Baturraden Telp (0281)681570/681571 5. Atrium Resort Sokaraja Jl Suparjo Rustam Telp (0281) 6844040 6. Hotel Wisata Niaga Jl Merdeka Purwokerto Telp (0281) 642333 CILACAP 1. Hotel Wijayakusuma Jl A Yani 12 Cilacap Telp (0282) 534871 2. Hotel Mutiara Jl Gatot Subroto 136 Telp[ (0282) 531545 3. Hotel Dafam Jl Dr Wahidin 5-15 Clp Telp (0282)520097/520098 4. Hotel Tiga Intan Jl RE Martadinata 192 Telp (0282) 520866 5. Hotel Cilacap Indah Jl Jenderal Sudirman Telp (0282) 533543 6. Hotel Kenanga Indah Jl Kapten Suyono Majenang, (0280) 621123 7. Hotel Nusantara Jl Dr Soetomo Cilacap Tel (0282) 532506 8. Hotel Delima Jl Jend Sudirman 3 Clp (0282)533410/535023 9. Hotel Paradise Jl A Yani 7 Sidareja (0280) 542608/524609

Petani Gula Kelapa Perlu Berkoperasi BANYUMAS - Para petani gula kelapa cetak di Banyumas perlu didorong membentuk wadah koperasi untuk menghindari monopoli harga dari para tengkulak. Manajer Program Pertanian pada Lembaga Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya dan Lingkungan Hidup (LPPSLH) Banyumas, Kukuh Haryadi mengungkapkan, selama ini petani gula kelapa kerap resah lantaran harga gula cenderung terus merosot. Saat ini, harga sudah mencapai Rp 7 ribu per kilogram. Padahal, September 2012 harganya Rp 12.500 per kilogram. Rendahnya harga gula kelapa cetak disinyalir karena ada monopoli harga dari tengkulak yang mengacu pada pre order produsen atau pabrik kecap serta lemahnya posisi tawar dalam bernegosiasi. “Posisi tengkulak yang tidak berpihak ke penderes membuat tengkulak memilih menekan harga di tingkat petani,” ujarnya. Anggota DPRD komisi D, H Anang Agus Kostrad pada kegiatan gendu-gendu rasa di Musala Kadus I Desa Pageraji, Kecamatan Cilongok belum lama ini juga mengemukakan, dari hasil penelusuran Pemkab, penyebab turunnya harga gula kelapa cetak disinyalir adanya permainan oleh tengkulak dan pengusaha di Jakarta. “Setelah kita pelajari, ada permainan dari tengkulak dan pihak-pihak lain sehingga harganya terus turun, Oleh karena itu untuk memantau gula kelapa cetak rencana kita buat koperasi gula, sehingga harga gula jawa diharapkan tetap stabil,” terangnya. Selain itu, penyebab lain turunnya harga karena kecerobohan petani gula

kelapa cetak yang mencampur dengan bahan kimia ataupun permen kedaluwarsa. “Dengan adanya campuran-campuran itu mengakibatkan petani kita yang benerbenar mengolah gula kelapa cetak tanpa dicampur apapun menjadi korbannya,” ujarnya. Dari persoalan tersebut, Kukuh mengatakan, sejatinya para petani mulai sadar dengan membentuk wadah koperasi, melakukan pemasaran secara mandiri dan melakukan pengembangan produk. Pembentukan koperasi tujuannya untuk kesejahteraan para petani gula kelapa itu sendiri. “Mereka sudah mulai berpikir untuk membuka akses pasar sendiri agar memiliki posisi tawar di pasar,” katanya. Apakah mereka memiliki kesadaran membentuk koperasi menyusul tingkat pendidikan dan sumber daya manusia petani gula kelapa cetak cukup beragam? “Ini perlu ada pendampingan intens untuk merubah mindset mereka, sehingga mereka tergerak untuk keluar dari tekanan tengkulak,” katanya. Ia mencontohkan, komunitas petani gula koperasi yang sudah mulai melepas dari nomopoli harga tengkulak, di antaranya Koperasi Nira Satria Banyumas, Koperasi Nira Kamukten Banjarnegara dan Koprasi Nira Perwira Purbalingga. “Mereka bahkan sudah mengembangkan produk dari gula cetak menjadi gula semut. Dengan demikian, kesejahteraan para petani mulai meningkat,” katanya. (SMNetwork/H60/08)