Harian banyumas 4 november 2013

Page 1

Banyumas Rp 1.500

SENIN PAHING, 4 NOVEMBER 2013 / Terbit 16 Halaman / Tahun II / Redaksi / Iklan / Pemasaran (0281) 625095, 625096

DIANIAYA , DIBUNUH , DIBAKAR!

ber, Sabtu, 2 Novem ngah 4 anak yang te PA T bermain di l, Gunung Tuge ayat menemukan m . sudah gosong Anak-anak n menceriteraka da pa temuan itu ke a am pemulung bern Kir no (45) ir no Pukul 15.30, K melapor pada Tuslim, Kadus Kedungrandu

TA DATA DAN FAK

PENEMUAN MAYAT WANITA DI TPA GUNUNG TUGEL

da Tuslim lapor pa ja ra ik at Kapolsek P i Mayat diautops di RS Margono Soekarjo Purwoker to

PETUGAS identiďŹ kasi tengah bekerja dan olah tempat kejadian perkara, di lokasi penemuan mayat, di TPA Gunung Tugel, Kedungrandu, Patikraja. SMNetwork-Dian Aprilianingrum,eww/04

BANYUMAS –Penemuan sesosok mayat di kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Gunung Tugel, Kedungrandu, Patikraja, Banyumas, diduga korban pembunuhan. Diperkirakan korban dianiaya terlebih dulu, dibunuh dan akhirnya dibakar.

O

topsi yang dilakukan tim dokter RSUD Prof Dr Margono Soekarjo, menemukan tanda-tanda penganiayaan pada sosok mayat yang terbakar. Setelah meninggal, korban lalu dibakar. Pembakaran diduga untuk menghilangkan jejak. “Mayat terbakar itu dipastikan berjenis kelamin wanita,� ungkap Kapolres Banyumas, AKBP Dwiyono, kepada wartawan, kemarin. Mayat itu, kata dia, memiliki ciri-ciri antara lain berusia sekitar 18-25 tahun dan tinggi badan sekitar 140 - 150 centimeter. Memakai

celana panjang warna hitam dan kaos dalem warna krem motif buah stroberi serta baju warna cerah. “Korban telah meninggal dunia selama lebih dari 24 jam,� ujarnya. Kapolres menambahkan, bagi masyarakat di wilayah Banyumas dan sekitarnya yang merasa kehilangan anggota keluarganya yang sesuai dengan ciri-ciri mayat itu, bisa menghubungi Polres Banyumas. Mayat terbakar itu ditemukan warga di kawasan TPA Gunung Tugel, Desa Kedungrandu, Kecamatan Patikraja pada Sabtu (2/11) sekitar pukul 14.30. Bersambung Hal 4

PEMBUNUHAN DENGAN MODUS DIBAKAR DI BANYUMAS 30 September 2002, korban perempuan tak beridentitas, di Kalisalak, Kebasen 20 Mei 2009, bidan Heni (24), warga Kalimanah, Purbalingga, di Jalan Raya Notog, Patikraja-Kebasen 2 November 2013, mayat perempuan umur 18-25 tahun, di TPA Gunung Tugel, Patikraja

UJARE Kanca BATIR ANDA punya uneg-uneg, kritik dan saran soal layanan publik di daerah Banyumas dan sekitarnya? Kirim pesan Anda dengan bahasa yang sopan, bukan ďŹ tnah, dan bisa dipertanggungjawabkan. Ketik ujare (spasi) pesan Anda. Kirim ke 085747744445

Awas, Bakul Mrica Palsu nang Sokaraja!

Layanan SIM dan Samsat Keliling SIM Senin: Kecamatan Ajibarang, Banyumas SAMSAT Senin: Kecamatan Kroya, Cilacap Catatan: jadwal sewaktu-waktu bisa berubah

Gambar calon presiden wis pating tremplek Lulus konvensi bae durung... Jamaah kaji asal Banyumas wis bali ngumah Tanggane kesawaban zam zam... Bakul daging kaboten angger RPH depindhah Karepe ngarah bathi thok...

25 Agustus 2004, Heri Best (kasus mutilasi), warga Kauman Purwokerto motif dendam kelompok terminal

25 Agustus 2013, Ari Dwi Restiana, Cipaku, Mrebet, Purbalingga (dibuang di

SEBAGIAN perempuan biasanya alergi dengan hewan seperti kucing, takut tertular parasit tokso yang bisa berdampak pada kehamilan. Tetapi tidak berpengaruh pada Deviyani Sunarno Putri. Gadis ini mengaku sudah lama suka memelihara kucing. Kini, gadis 21 tahun itu sedang asyik-asyiknya memelihara kucing Persia. Selain hobi, kucing juga dijadikannya

melibatkan anggota DPRD Purbalingga dan calon legislatif (caleg) 2009 serta parpol. Dia mencontohkan, biasanya caleg memainkan pengadaan mebel untuk sekretariat parpol. Para penerima Bansos, kata dia, mengakui jika mereka tahu adanya Bansos dari anggota DPRD Kabupaten dan caleg saat itu. “Untuk sekolah, umumnya melakukan pengajuan rehab dan bangunan ruang kelas baru.

Bersambung Hal 4

Bersambung Hal 4

Kuali Mendidih KLASEMEN GRUP B

Bersambung Hal 6

KASUS PEMBUNUHAN MENGHEBOHKAN

Kucing‌

Juventus Vs Real Madrid

AWAS ngati- ati kanggo bakul nang pasar sekitar Sokaraja ana penipu bakul mrica palsu. Aku tuku 2 kilo Rp 180 ewu, jebule mrica palsu...! Ora berkah ora, adoli barang palsu kewalat kowe moga moga ketangkep polisi. (+6287737005410)

10 November 2004, Ani Nazibah, mahasiswa Bisnis Internasional Unsoed asal Tegal, dibunuh di kos-kosan, Purwokerto

Wonge Dhewek

Kejari Temukan Sekolah Fiktif Bansos di Pengadegan, ternyata sekolah itu tidak ada. Padahal surat pertanggungjawaban (SPj) Bansos ada. “Setelah dicek, dan sesuai data dari Kejati, diduga kuat ada laporan ďŹ ktif dan ada nama namun dana tidak menerima. Ada pula data lembaga sekolah maupun beberapa LSM yang dipegang perorangan, tetapi menerima lebih dari satu Bansos,â€? jelasnya kepada wartawan, akhir pecan lalu. Menurut Wawan, penyimpangan Bansos itu banyak

11 September 2013, di Sumpiuh, perempuan dengan identitas, belum terungkap

Sumber: Dokumentasi SMNetwork. (G22/04)

Libatkan Anggota DPRD dan Caleg 2009

PURBALINGGA – Pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Purbalingga menemukan banyak data ďŹ ktif pada pemeriksaan dan klariďŹ kasi penerima bantuan sosial (Bansos) Provinsi Jawa Tengah 2010-2011. Melalui Kasi Pidsus, Wawan Kustiawan SH, Kajari Purbalingga, Martini SH, mengungkapkan, penggunaan data ďŹ ktif itu menjadi modus untuk mendapat Bansos. Yang mencengangkan, setelah Kejaksaan mengecek keberadaan salah satu sekolah penerima

tempat sampah) di Bumi Perkemahan Munji Luhur Purbalingga

KORBAN DITEMUKAN MEMBUSUK

1 2 3 4

Real Madrid Galatasaray Juventus FC Copenhagen

3 3 3 3

3 1 0 0

0 1 2 1

0 1 1 2

12-2 6-9 4-5 2-8

9 4 2 1

DI tengah posisi sulit timnya untuk lolos dari fase grup Liga Champions, pelatih Juventus, Antonio Conte, berharap dukungan dari tifosi Juve. Bianconeri kini menempati urutan ketiga klasemen sementara Grup B dengan koleksi dua poin dari

% ( !% tiga pertandingan, di bawah Madrid (9 ( $&% * (% ) /- . % poin) dan Galatasaray (4 poin). ' %& Pada matchday 4, Rabu (6/11) ! $",, !"## $ ! $ &% . , dini hari WIB, Juve akan menjamu $+ *

* Madrid di Juventus Stadium. !% %

%

%& $. Mereka wajib mengalahkan tamunya itu demi menjaga % , %$,- ' $% . .%

peluang lolos ke babak berikutnya. %, ' Seri apalagi kalah akan membuat posisi mereka makin terjepit. ! 01 2 *"3" 4 4 5 !

Bersambung Hal 4

Mlayu Kemepeden, Motor Dilindhes Trak PURWOKERTOJaman siki, angger nunggang montor utawane mobil neng nggili jan kudu ngatiati temenan sedulur. Soale, montor karo menungsane persasat wis akeh montore. Asal metu nggili, siki tah kaya wong agi pawe motor

mengkonon. Mulane, sing jenenge kacilakaan motor ya kaya unggal dina ana bae. Kiye kayadene kacilakan sing dialami Sri Supanti (46), wong Desa Kediri

Bersambung Hal 4

TIDAK TERBIT BERKENAAN dengan peringatan Tahun Baru Islam 1435 Hijriyah dan libur nasional, Harian Banyumas juga tidak terbit selama satu hari (Selasa , 5 November 2013). Selanjutnya hadir kembali menghampiri pembaca pada Rabu, 6 November 2013. Pembaca, pelanggan dan pemasang iklan harap maklum. Penerbit


Senin, 4 November 2013

Deteksi Longsor Sedini Mungkin pasak pada alat ini akan membuat pergeseran potensio yang akan merubah hambatan, sehingga akan ada perubahan nilai tegangan keluaran. Nilai tegangan keluaran ini kita kalibrasi sesuai nilai pergeseran tanahnya,” terangnya. Dikatakan, jika nilai pergeseran tanahnya sampai pada batas rawan, maka secara otomatis sistem alat ini akan mengirimkan SMS kepada pihak-pihak terkait, misalnya Kepala Desa, Tim Penanggulangan Bencana, Keamanan, tokoh masyarakat dan sebagainya. Supaya pemasangan alat ini optimal, maka harus diketahui pula karakteristik tanah tempat alat ini dipasang. Sebab, masingmasing tanah karakternya berbeda-beda. “Ada tanah yang bergeser 10 cm saja sudah sangat berbahaya dan mudah longsor, akan tetapi ada kondisi tanah yang bergeser 40 cm masih aman,” tutur dia. Hal tersebut, menurutnya juga sangat tergantung dari curah hujan di daerah tersebut. Selain itu juga kelembaban dan kecepatan peresapan air ke dalam tanah. “Sehingga, diperlukan kolaborasi dengan

berbagai disiplin ilmu, agar alat ini berfungsi optimal,” harapnya. Dia juga berharap, suatu saat bersama koleganya di Fisika Unsoed akan ada semacam BKG mini. Saat ini dia baru menciptakan alat untuk skala laboratorium dan sudah diuji berhasil. Dalam waktu dekat, dia berharap dapat menyelesaikan alat untuk skala nyata dan direncanakan akan ditanam di salah satu tempat di wilayah kecamatan Somagede, Banyumas. “Untuk skala laboratorium sudah jadi, tinggal kita buat untuk medan sesungguhnya. Salah satunya kita rubah tempat alat ini agar lebih kokoh dan tahan air, tarikan dan pasaknya juga perlu disesuaikan bahannya,” tandasnya. Bersama Sugito dan Ipung Permadi Ssi MCs, pihaknya akan berusaha membuat alat itu semudah mungkin, agar mudah digunakan dan mudah pula diduplikasi. “Dengan bahan-bahan yang mudah di dapat, saya sangat berharap alat ini bermanfaat bagi masyarakat dan siapapun dapat menduplikasinya,” harapnya. (rhm/04)

PURWOKERTO – Sedikitnya 1.141 tenaga honorer kategori II (KII) di lingkungan Pemkab Banyumas mengikuti tes seleksi CPNS, kemarin, di tiga lokasi, SMAN 2, SMPN 6 dn SMAN 1 Purwokerto. Materi yang diujikan, tes kemampuan dasar (TKD) dan tes kemampuan bidang (TKB).

Peserta terdiri dari 625 tenaga guru, 69 tenaga kesehatan dan 447 tenaga teknis atau administrasi. Untuk yang mengikuti tes di SMA N 1 Purwokerto sebanyak 415 orang, di SMAN 2 sebanyak 597 dan di SMPN 6 sebanyak 129 orang. Untuk formasi, lanjutnya, akan ditentukan dari peserta yang lulus dan memenuhi pasing grade nilai yang ditentukan secara nasional dan akan diangkat secara bertahap. “Naskah tes sendiri datang pada Jumat (1/11) pukul 22.00, kemudian disimpan di ruang rapat sekda dan dijaga ketat oleh petugas keamanan dari Polres Banyumas dan Satpol PP. Jadi, untuk kerahasiaan soal tes, memang kita jaga betul,” terangnya. Demi menjamin kelancaran pelaksanaan tes, pihaknya membentuk tim pelaksana pengadaan CPNS yang meliputi tim pengawas ujian, tim pengawas lokasi ujian, dan tim pemusnah soal dan sisa LJK. “Tim kami juga dipantau tim independen dari Inspektorat Banyumas, Inspektorat Jateng, Kanreg I BKN Yogyakarta dan BPKP. Selain itu, dilokasi ujian juga telah disiapkan

petugas keamanan, kesehatan, genset dan mesin foto copy,” imbuhnya. Dia juga mengatakan, dalam tes tersebut, seluruh peserta diwajibkan membawa KTP yang masih berlaku dan kartu tes, ini dimaksudkan untuk menghindari perjokian. Ketika dalam pengecekan petugas, antara KTP dan kartu tes tidak sama, maka peserta tersevut tidak diperkenankan untuk mengikuti ujian. Sementara itu, Kasi Pengaduan Penhembangan Pegawai Kris Shinta Indea Kusumawati menjelaskan, untuk kelancaran dlam pelaksanaan seleksi, tim pelaksana pengadaan CPNS Daerah Kabupaten Banyumas telah diberikan bimbingan dan arahan sesuai dengan bidang tugasnya. Dan untuk petugas teknis pengawas ujian telah diberikan penjelasan teknis terkait pelaksanaan ujian. “Usai tes, naskah ujian langsung dimusnahkan dengan dibakar dan disaksikan tim, pemantau dan lembar ujian langsung dikirim ke Jakarta,” jelasnya.(lil-

DOSEN Fisika Unsoed, Hartono Ssi Msi, menunjukkan alat pendeteksi pergeseran tanah berbasis variable resistor, hasil temuannya, belum lama ini.

Harmas-Dok/04

PURWOKERTO - Bencana longsor di wilayah Banyumas harus menjadi kewaspadaan bersama. Antisipasi sedini mungkin diharapkan mampu mengurangi risiko korban. Pandangan itu disampaikan dosen Fisika Unsoed, Hartono Ssi Msi, saat mengenalkan alat alat pendeteksi pergeseran tanah berbasis variable resistor, hasil temuannya, belum lama ini. Alat itu, kata dia, dapat mendeteksi sedini mungkin pergeseran tanah yang terjadi, sehingga diharapkan bisa jauh-jauh hari mengantisipasi bencana longsor, dibuat dari bahan-bahan lokal yang mudah didapatkan. Dia berharap masyarakat bisa dengan mudah menduplikasi alatnya. “Alat ini saya ciptakan adalah buah inspirasi dari hasil penelitian sebelumnya yang dilakukan Bapak Sugito Ssi Msi, tentang kerawanan tanah longsor di Desa Karangsalam Banyumas,” akunya. Secara sederhana, alat hasil karya Hartono bekerja dengan cara ditanam di tempat tertentu yang dianggap berpotensi longsor, atau daerah yang tanahnya rawan bergeser. “Jika ada pergeseran tanah, maka tarikan

1.141 Honorer Ikut Ujian CPNS D

rs Nugroho Purwoadi MM, Kepala BKD Kabupaten Banyumas, menyatakan, sebelumnya ada delapan orang peserta tes yang mengundurkan diri, alasannya sudah bekerja dan ada yang sudah bekerja di luar negeri. “Semuanya telah membuat surat pernyataan pengunduran diri secara pribadi. Dengan begitu mereka dianggap gugur dalm seleksi ini,” katanya.

01/04)

Gagal Bertemu SBY, Ingin Ketemu Ganjar

PARA siswa tengah menyantap hidangan, usai tasyarkuran, dua hari lalu. PURWOKERTO - Usai perjalanan panjang belasan hari menempuh jarak 450 kilometer, 20 orang siswa Sekolah Program Layanan Khusus (SPLK) Boarding School Baturraden kembali akan longmarch ke Semarang, dengan tujuan menemui Gubernur Ganjar Pranowo. “Tujuan kami melaporkan hasil perjalanan dari Purwokerto-Jakarta. Kemungkinan nanti usai pembukuan selesai dan siap

diberangkatkan,” papar Isrodin, penanggungjawab program itu, dua hari lalu, usai tasyakuran di Kedai Luri, Purwokerto. Dia mengatakan, usai pulang dari Jakarta, para siswa mengadakan syukuran lantaran sudah terkabulnya harapan, meski tak bisa menemui Presiden secara langsung. “Anggap saja itu (tidak bertemu Presiden) sebagai halangan kecil, namun kami tak patah semangat, masih banyak agenda lainnya yang perlu kami

Harmas-agus riyanto/04

Nasional

jalankan,” ujarnya. Di Semarang nanti, tambah dia, dirinya bersama 20 siswa tersebut tak akan merengekrengek ke Gubernur, namun, sama halnya di Jakarta, mereka akan menggali pengalaman dan pengetahuan di segala sektor Pemerintahan dan Pelayanan publik di Provinsi Jawa Tengah. “Kalau pelaporan itu pasti, namun tujuan umumnya ya sama kayak di Jakarta, kita akan menggali banyak hal di sana,” lanjutnya.

Salah seorang peserta, Budi Setiawan mengatakan dirinya sangat bangga dans enang bisa kembali ke Purwokerto dan mampu menempuh perjalanan panjang. “Kalau mengeluh ya alamiah, namun kami semua punya tekad dan kebulatan tujuan yang sama, jadi apapun yang terjadi kami siap menerjang,” ungkapnya. Siswa kelas dua tersebut menambahkan, selama perjalanan tidak menemukan kendala berarti. “Hanya cuaca yang membuat teman-teman kaget. Seperti halnya saat masuk Karawang, di daerah tersebut sangat panas dan jarangs ekali ada pohon,” terangnya. Dia menegaskan, dalam melakukan perjuangan ke Jakarta tersebut, mereka niati dengan ikhlas dan senang. “Kami tidak ingin muluk-muluk, apapun yang didapat, itu jadi catatn kami,” ujarnya. Dalam waktu dekat, tambah dia, seluruh laporan tertulis dari para siswa tersebut akan dibukukan dan dikirim ke banyak pihak, termasuk istana dan gubernur. “Kami biarkan mereka menulis selugas-lugasnya, biar enak dibaca oleh semua pihak. Ini loh ungkapan hati mereka,” terangnya. (mg01-01/04)

Pawai Ta’aruf Sambut 1 Hijriyah PURWOKERTO - Memperingati tahun baru Hijriah 1435 H, Pemkab Banyumas menggelar pawai taaruf dan berbagai kegiatan. Asisten Ekonomi Pembangunan dan Kesra, Ir Tjutjun Sunarti Rochidie MSi, mengatakan, pawai dilaksanakan pada Senin (4/11, hari ini) mulai pukul 17.42 hingga 18.15. Rute pawai, dari Alun-alun Purwokerto, jalan Jenderal Soedirman, Jalan Merdeka, Jalan Gatot Subroto, Jalan Masjid dan finish di Alun-alun lagi. Dia juga mengatakan, pawai akan diikuti Bupati beserta para pejabat di lingkungan Pemkab Banyumas, siswa MI, MTS, MA di lingkungan Kemenag Banyumas serta santri di taman pendidikan Alquran dan madrasah diniyah se Banyumas. “Sejauh ini jumlah peserta yang mendaftar daru kelompok TPQ sejumlah 35 kelompok

dan 20 dari madrasah diniyah. Jumlah ini diperkirakan akan terus bertambah,” katanya. Selain pawai, sebelumnya juga ada hiburan musik rebana modern dari group Darunnajah STAIN Purwokerto dan doa akhir tahun yang dipimpin oleh KH Sobri dari Jatilawang. Kemudian dilanjutkan dengan nabuh bedug bareng oleh bupati dan anggota Forkompinda dengan diiringi genjringan dan doa awal tahun baru 1435 H dipimpin KH Hamid dari ponpes Al Ikhlas Beji Kedungbanteng. “Usai pawai dan solat isya, masyarakat juga akan dihibur dengan music group qosidah Elsas dari Desa Gunung Lurah Kecamatan Cilongok. Penampilan 99 santri nasyid santru BADKO TPQ Kabupaten Banyumas, penampilan music genjreng oleh 75 orang, dan penampilan lainnya,” ungkapnya. (lil/04)


Senin, 4 November 2013

Sopir Tronton Maut Jadi Tersangka  Hajar Dua Motor, 5 Tewas PURWOKERTO- Sopir truk tronton maut bernomor polisi W 9100 UY, yang menghajar dua motor dan menyebabkan menyebabkan lima orang tewas di Wangon, Sabtu (2/11) lalu, kemarin resmi ditetapkan menjadi tersangka. Penetapan berdasarkan pemeriksaan terhadap tersangka dan keterangan sejumlah saksi.

K

ECELAKAAN maut yang melibatkan sebuah truk tronton dengan dua sepeda motor terjadi di Jalan Umum Desa Randegan, Kecamatan Wangon, Banyumas, Sabtu (2/11) pagi. Akibat kecelakaan maut ini, tiga orang tewas di lokasi kejadian, seorang lainnya tewas saat dirawat di puskesmas, dan seorang lagi tewas dalam perjalanan ke rumah sakit.

“Winarno, pengemudi truk sudah kami tetapkan sebagai tersangka dan sudah ditahan di Polres Banyumas. Kami sudah melakukan pemeriksaan terhadap tersangka dan beberapa saksi. Sementara ini, kami masih melengkapi berkas dan menunggu hasil visum untuk dikirimkan ke Kejaksaan Negeri Purwokerto, sehingga kasus ini dapat segera dilimpahkan,” kata Kapolres Banyumas AKBP Dwiytono saat dikonfirmasi

melalui telepon, kemarin sore. Dari informasi yang berhasil dihimpun Harmas, kecelakaan terjadi sekitar pukul 07.00. Saat itu, sebuah truk tronton dengan nomor polisi W 9100 UY yang dikemudian Winarno (22), warga Pakal, Surabaya tengah melaju dari arah Wangon menuju Cilacap dengan kecepatan sekitar 50 km per jam. Sesampainya di lokasi kejadian, truk tersebut bermaksud menyalip sebuah mobil sedan yang tidak dikenal identitasnya. Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan tengah melaju sepeda motor Yamaha Mio J tanpa plat nomor yang dikendarai Rini Pamungkas (26) yang berboncengan dengan kakaknya, Rohyati (35) dan membawa anaknya, Isabela (5), ketiganya warga Desa Jeruk Legi Wetan, Kecamatan Jeruk Legi, Cilacap. Sementara di belakangnya, juga melaju sepeda motor Jupiter MX dengan nomor polisi R 5576 FF yang dikendarai Suwasno (54), Warga Jambusari yang berboncengan dengan

Warto (52), warga Desa Pulasari, Kecamatan Jeruk Legi, Cilacap. Tiga Tewas Seketika Akibat jarak yang sudah dekat, kecelakaan tidak dapat dihindarkan. Tronton langsung menghajar kedua sepeda motor tersebut. Rini, Rohyati, dan Isabela tewas di lokasi kejadian dengan luka berat di bagian kepala. Sedangkan Warto yang mengalami luka parah, tewas saat dirawat di Puskesmas I Wangon, sementara Warto tewas dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Margono Soekarjo Purwokerto. “Pengendara dan pembonceng sepeda motor Yamaha Mio meninggal di lokasi kejadian dengan luka parah di bagian kepala, sementara pengendara motor Jupiter MX meninggal saat dirawat di Puskesmas I Wangon dan pemboncengnya yang juga mengalami luka parah di bagian kepala justru meninggal dalam perjalanan menuju RS Margono Sukarjo Purwokerto,” jelas Kaposlantas Wangon Aiptu Haryatmo, yang dikonfirmasi.

Haryatmo menyatakan, kecelakaan disebabkan kurang hati-hatinya pengemudi truk saat akan mendului mobil yang berada searah di depannya. “Kebetulan juga, 20 meter sebelum lokasi merupakan jalan berbelok. Saat akan menyalip mobil di depannya, pengemudi truk tidak memperhatikan lalu lintas dari arah berlawanan, padahal jalan tersebut sempit dan mendekati belokan. Bukannya mengurangi kecepatan, pengemudi truk jutsru memaksa masuk, bersamaan dari arah berlawanan ada kedua sepeda motor,” paparnya. Sementara Kasat Lantas Polres Banyumas AKP Chalid Mawardi melalui Kanit Lakalantas Iptu Agustinus menjelaskan, jumlah korban akibat kecelakaan maut tersebut ada lima orang, dengan rincian dua meninggal di lokasi dan satu dalam perjalanan ke puskesmas. Sedangkan dua korban meninggal saat dirawat di Puskesmas Wangon, dan dalam perjalanan ke RS Margono Soekardjo Purwokerto.

(eww-01/06)

Hadiah Menarik bagi Peserta Terunik  Jalan Sehat Dies Natalis Ke-51 STAIN

HARMAS/AGUS RIYANTO

SALAH satu kelompok peserta jalan sehat menggunakan seragam dan atribut unik pada Jalan Sehat Dies Natalis Ke-51 STAIN Purwokerto, kemarin. SALAH satu agenda menarik dalam rangkaian peringatan Dies Natalis Ke-51 STAIN, terjadi kemarin, yakni jalan sehat unik. Dikatakan unik lantaran para peserta berkelompok dan mempergunakan pakaian, atribut, serta yel-yel unik, sehingga jalan sehat tersebut menjadi meriah dan mengesankan. Keunikan, misalnya tampak pada kelompok EI-3. Mereka mengenakan kostum kaos putih dengan celana dibalut kain batik dan kepala berkopiah hitam. Selain itu, mereka juga membawa Bendera Merah Putih. Di salah satu sudut jalan, terdapat panggung kehormatan, dan para kelompok tersebut diwajibkan mengucapkan yelyel dan atraksi lainnya. Hasil penilaian itu nantinya akan menjadi pertimbangan juri dalam memberikan hadiah bagi kelompok terunik. “Kami tadi menyanyikan yelyel buatan sendiri sepanjang jalan, khususnya di panggung kehormatan,” ungkap salah seorang peserta, Nurjannah. Koordinator Jalan Sehat Saefudin mengatakan, jalan sehat tersebut tak ingin menampilkan hal biasa. Karena para pesertanya adalah mahasiswa dan masyarakat sekitar, dia menginginkan agar agenda tersebut mengesankan bagi para peserta. “Bukan hanya hadiah, namun biar ada kesan juga sepulang dari sini,” ujarnya saat sitemui Harmas, kemarin.

lalu baru terjual separoh, sisanya dimungkinkan habis saat ini juga, dan saya belum menghitung,” paparnya. Dia menambahkan, di acara ini, beberapa hadiah menarik disediakan bagi peserta yang beruntung. “Hadiahnya ada satu buah sepeda motor, dua televisi, satu buah sepeda, dua kulkas, dan beberapa hadiah lainnya, termasuk hadiah untuk

kelompok terunik,” ungkapnya. Kegiatan yang diikuti seluruh civitas akademika kampus tersebut, kata Saefudin, diharapkan mampu mendekatkan pihak kampus dengan masyarakat Purwokerto. “Bisa dilihat, separoh pesertanya masyarakat umum. Kami senang, karena mereka bisa dekat dengan kami,” ungkapnya.

DOPOKAN Obrolan Warga Banyumas Besutane Kang Didi Wahyu

Calege Wis Padha Kiter Golet Suara

LATAR umahe Blokeng awan kuwe rame pisan. Tangga teparone padha gawe tratag. Ana sing masang bleketepe, nglabur, apajere ngothong-othong seng nggo mayu. Bapane nggotongi krosi nggo detata larikan. Neng pedangan biyunge kambi ibu-ibu RT melu gisus goleh olah-olah, gawe lawuh medang. Biyunge srang-sreng nggoreng blenes, bongkrek sing deglepungi, ambune ngibitibit pisan. Bu RT marud klapa nggo ngurab gethuk mawur. Man Tano megin mikul wluku bali sekang sawah, kaget weruh rubungan neng ngarep umahe Blokeng. “Pada gawe tratag, apa Blokeng sida desunati, inyong deneng ora deundang bapane?” takone Man Tano kambi ngedhunaken wlukune. “Sing agep nyunati ya sapa. Mengko mbengi mbok agep kumpulan RT gedhen. Kabeh warga kudu teka. Mulane sing sregep kumpulan ya dadi ora kesingsal,” uyare bapane nggenahaken. “Inyong mbok kedaptar. Nomer keri dhewek ya ora papa, jaragan ora tau kumpulan,” jere Man Tano maning. “Tano, Tano. Mulane dadi wong aja mikir dunya bae, srawungan ya kudu deperlokaken.” Pak RT sing mimpin gaweyan melu nyelani. “Nggih, Pak. Mangkane kula nggih nrima mawon mangke mbantu dados glidhig,” wangsulane Tano kambi glegas-gleges. “Mumpung kemutan bapane, mengko disedhiani krosi nggo tamu istimewa,” jere RT-ne ngemutaken. “Nggih Pak RT, mangke disedhiani krosi ukiran.” Blokeng sing semaur. Lagi gupruk goleh padha kandhahan, glidhig sekang pedangan metu nggawa medangan. Biyunge Blokeng nggawa krepis isi teh panas kambi nyeluk sing padha nyambut gawe. “Padha liren dhisit, mumpung wedange esih panas,” jere biyunge. Ora nganti depindoni, gethuk mawur kambi blenes setampah ludhes. Wengine pancen ana dhayoh sing nekani kumpulan RT. Jebul Kang Blenthot sing agep melu nyaleg. Senajan urung mangsane kampanye ningen wis mulai sosialisasi. Pancen wis akeh caleg sing kiter golet suara dukungan. Pak RT sing mbukak acara, njaluk warga kon padha ngrungokaken kanthi apik. Sing ora setuju karo prgrame Kang Blenthot ya aja reang. Warga padha keprok rame pisan, malah ana sing suit-suit mbireng. Kang Blenthot banjutan nyampekaken kepenginane dadi wakil rakyat. “Dunya nyong wis ora butuh, inyong nyaleg mung kepengin ngabdi maring masrakat,” jere Kang Blenthot. “Mengko angger ana warga njaluk bantuan sosial apa gelem nyangking?” takone Man Tano. “Aja kewatir, Man Tano. Ngkono njaluk umahe dedandani mbok, masa ora tek gawa. Inyong ora njaluk presenan,” semaure Kang Blenthot. “Angger mbesuk ana plesiran sing mung ngentekaken dhuwit rakyat, rika arep melu apa ora?” gari Guru Sikun sing takon. “Inyong mengko ndeleng dhisit, pentinge apa. Angger mung dondon mangkat ningen ora nana manfangate, ya aku ora melu,” jere Kang Blenthot kambi ngelapi kringete. Bapane banjur ngilingaken, siki dhong urung dadi tah akeh janji-janjine. Ningen mengko angger wis dadi, langka swarane. Wong kasunyatane ya wis ana. Agi dhong esih neng njaba gedhong wakil rakyat, omonge pirang-pirang. Ningen bosa wis njagong krosi empuk wakil rakyat, kelalen sekabehe. Omonge langka, mung monat-manut bae karo sedulur liyane. Warga banjutan keprok reang pisan. “Dadi kiye dhewek ora kudu nyoblos Kang Blenthot?” takone Tano. “Sing ngudukaken ya sapa...” omonge warga liyane. (06)

(agus riyanto/cm-06)

Diborong Dalam kegiatan tersebut, ribuan tiket yang bisa ditukar dengan hadiah undian, diborong peserta. “Sebenarnya kami menyediakan 5.000 lembar, namun hingga beberapa hari

harian Banyumas KORANE INYONG

Pendiri

:

Kukrit Suryo Wicaksono

Direktur Pemberitaan : I Nengah Segara Seni Direktur Bisnis

:

Agus Widyanto

Direktur Pemasaran

:

Bambang Khadar

Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: I Nengah Segara Seni Redaktur Eksekutif: Didi Wahyu. Redaktur Senior: Ari Wibowo, Natalia Kasih Wasiati. Redaktur: A Rizal, Mustangin AW, Dian Ade Permana, Dwi NR, Arfian Firmansyah, Istolia Wahyu Wardani. Reporter: Eko Wahyu Widiarso, Fardan Saputra, M Abdul Rohman, Abdul Jalil. Manajer Bisnis: Doddy Agus Setiawan. Iklan: Budi Cahyanto. Alamat Redaksi, Pemasaran dan Iklan: Jl Ragasemangsang No 627 Purwokerto Kode Pos 53100, Telepon 0281-625095, 0281-625096. Pemasaran Iklan Jogja: Eksis Komunika, alamat: Jl. Bakung No. 17 Baciro - Yogyakarta, Tlp. 0274-518686, Fax. 0274-4553488. e-mail Redaksi: redaksi_harmas@suaramerdeka.com. e-mail Iklan: iklan_harmas@suaramerdeka.com. e-mail Pemasaran: pemasaran_harmas@suaramerdeka. com. harga berlangganan Rp 35.000 per bulan. Kantor Pusat: Menara Suara Merdeka Lt. 15 Jl. Pandanaran No. 30 Semarang. Tlp. 024-70580545. Penerbit: PT Aksara Gerak Maju. Percetakan: PT Temprina Semarang, isi di luar tanggung jawab percetakan.


Banyumas

Senin, 4 November 2013

Pasar Induk Ajibarang Krisis Tenaga Kebersihan BANYUMAS- Menghadapi persaingan dengan pasar modern yang terus tumbuh sampai pelosok kecamatan dan desa, pengelola Pasar Induk Ajibarang kini terus berbenah. Namun sayang, upaya tersebut terkendala dengan kurangnya tenaga petugas kebersihan.

K

EPALA UPT Pasar Ajibarang Lilik Gunawan mengatakan, saat ini tenaga kebersihan pasar berjumlah 24 orang terdiri dari satu pengemudi, lima orang muat sampah, 18 orang pembersih lingkungan pasar. Dengan areal pasar yang luas dan volume sampah yang meningkat di musim penghujan, idealnya perlu ditambah empat orang petugas kebersihan. Hal ini penting agar lokasi pasar akan semakin nyaman, bersih, dan aman. “Luas pasar sendiri sekitar 3,5 hektare itu belum termasuk areal Pasar Hewan Ajibarang dan lingkungan depan kios pasar yang menjadi

hak pasar pasca-peralihan dari Dinas Cipta Karya Kebersihan dan Tata Ruang (DCKKTR), beberapa waktu lalu. Peralihan wilayah kebersihan ini dilaksanakan untuk mengantisipasi adanya pungutan ganda retribusi kebersihan,” katanya. Dijelaskan oleh Lilik, saat musim penghujan tiba seperti sekarang ini, volume sampah pasar terbilang meningkat dua kali lipat. Jika pada hari biasa hanya sekitar dua rit saja, namun sekarang ini bisa mencapai empat rit. Pertambahan volume sampah ini utamanya berasal dari sampah dari los basah (sayur dan buah). “Perlu diketahui, jumlah pedagang di Pasar Ajibarang ini sekitar 1.546 pedagang. Itu belum termasuk pedagang di pasar pisang atau unggas yang cuma numpang lewat bertransaksi. Sedikit banyak mereka pun punya andil dalam memproduksi sampah. Untuk itulah tiap Jumat kami giatkan kebersihan petugas bersama pedagang sekaligus,” jelasnya. Tak Pernah Tidur Penambahan jumlah tenaga kebersihan ini mendesak dilaksanakan, khususnya dari warga sekitar pasar. Pertimbangannya, kata Lilik, orang dekat pasar akan lebih fleksibel ketika harus bekerja di malam hari di lingkungan pasar.

Pasalnya, seperti diketahui Pasar Induk Ajibarang yang terbilang pasar induk terbesar di Kabupaten Banyumas ini tak pernah berhenti beroperasi. “Siang malam pasar ini tak pernah tidur. Pedagang dan pembeli datang tak berhenti meski malam hari. Pasar Ajibarang merupakan pasar di mana komoditas sayur dan buahnya menjadi incaran pedagang dari berbagai daerah luar Banyumas. Makanya kebersihan, kenyamanan, dan keamanan harus terus ditingkatkan,” katanya. Anggota Komisi C DPRD Banyumas, Rahmat Imanda mengatakan, potensi perkembangan bisnis di Ajibarang memang terbilang sangat besar. Keberadaan pasar induk yang ramai dikelilingi dengan berbagai lembaga keuangan dan pusat bisnis lainnya menjadi indikasi iklim investasi di Ajibarang semakin meningkat. Untuk itulah pembenahan berbagai fasilitas umum dari pemerintah sangat diperlukan. “Perputaran uang di Ajibarang cukup besar. Terbukti saat ini lembaga-lembaga keuangan terus tumbuh di sana. Pembenahan pasar tradisional diharapkan dapat semakin mendorong tumbuhnya ekonomi kerakyatan,” ujar pria yang juga Ketua Himpunan Pengusaha Muslim Indonesia (Hipmi) Banyumas. (smnetwork/k37-06)

HARMAS/SMNETWORK/SUSANTO

SEORANG perempuan petugas kebersihan sedang memuat sampah di lingkungan Pasar Induk Ajibarang, kemarin.

Pagi Ini, Target Capai Puncak Slamet Pendakian Massal Festival Baturraden 2013

BATURRADEN- Sebagai rangkaian dari agenda Festival Baturraden 2013, Pendakian Massal Ritual Grebeg Suran telah dimulai sejak Sabtu (2/11) lalu. Para pendaki berharap bisa menyaksikan matahari terbit di puncak Gunung Slamet, berketinggian 3.425 meter di atas permukaan laut, pagi ini. Hal tersebut disampaikan Ketua Panitia Wiwit Kusmanto, dua hari lalu. Dia mengatakan, sebelum berangkat dua hari lalu, hari sebelumnya para peserta dikumpulkan di

Lokawisata Baturraden dan berangkat Sabtu pagi. “Peserta mulai berkumpul di kamp sejak Jumat sore. Lalu, Minggu (3/11) pukul 5.00 pagi berangkat bersama-sama,” paparnya. Dalam pembekalan tersebut, para peserta diberikan motivasi dan diminta membawa perbekalan standar pendakian. “Agar dalam perjalan tidak kesusahan, kami siapkan bekal sejak sebelum berangkat,” ungkapnya. Dia menambahkan, jalur pendakian Baturraden dimulai dari lokawisata yang

Nasional

Hingga Sabtu lalu, tambah dia, pendaftar mencapai 40 orang. Namun tidak tertutup kemungkinan bagi siapa saja yang ingin ikut.

dikenal memiliki pemandangan cukup menarik. “Kalau cuacanya cerah, Purwokerto dapat terlihat dengan jelas, Cilacap dan Nusakambangan juga. Sementara, hutan heterogennya juga masih terjaga,” paparnya. Di perjalanan, selain menikmati pemandangan dan perjalanan, tambah dia, para peserta juga diwajibkan merawat lingkungan. “Saat kembali nanti, para peserta bersih-bersih jalur pendakian dari sampah-sampah yang ditinggalkan pendaki sebelumnya,” lanjutnya.

Kumpulkan Sampah Dijelaskan, peserta pendakian dijadwalkan kembali ke Baturraden Selasa (5/11) usai menaklukkan puncak Gunung Slamet. “Saat pulang nanti, mereka diwajibkan membawa sampah yang ditemukan di sepanjang perjalanan pulang. Di garis finish, panitia juga menyediakan penghargaan bagi

pendaki yang membawa sampah terbanyak,” ungkapnya. Usai pendakian, agenda selanjutnya pada Festival Baturraden, yakni Wilujengan Ingkang Sinuwun Kandjeng Panembahan Agung Tedjowulan yang akan dilaksanakan pada Selasa (12/11) mendatang. “Agenda ini merupakan tradisi ritual yang diselenggarakan Paguyuban Kerabat Keraton Surakarta (Pakasa) di situs Baturraden, komplek lokawisata,” ungkapnya.

(mg01-01/06)

Sambungan

Dianiaya, Dibunuh...

Kuali Mendidih...

Seluruh anggota badan gosong terbakar dan rusak. Bahkan beberapa bagian tubuh sudah tidak utuh dan tidak dapat dikenali. Warga menduga sosok mayat itu perempuan. Penemuan mayat bermula saat tiga anak usia SD tengah bermain di kawasan TPA Gunung Tugel untuk mencari burung. Tepat di dekat septic tank yang jaraknya tak jauh dari pintu masuk TPA, tanpa disengaja ketiga anak itu kaget mendapati sosok mayat gosong mengenaskan. Egi Ursa (9), salah satu dari tiga anak itu

langsung memberitahu pada pemulung yang ada di TPA. “Anak-anak itu ngasih tahu ada mayat di dekat pintu masuk TPA, kemudian saya ke lokasi, ternyata benar ada mayat gosong,” tutur Kirno (45), warga Karangklesem, Purwokerto Kidul. Menurut dia, saat ditemukan kondisi mayat sudah rusak dan tidak utuh. “Saya menemukan mayat sudah seperti itu. Tapi katanya semalam ada orang melintas di jalan kawasan TPA melihat di sekitar sini ada kobaran api,” tuturnya. Kasus penemuan mayat terbakar di TPA

Gunung Tugel itu hingga kini masih menyisakan misteri. Petugas dari Polres Banyumas saat ini masih melakukan penyelidikan. “Sampai sekarang ini anggota masih menyebar ke pelosok desa dan kost-kostan,” kata Kapolres. Kasus itu mengingatkan pada sejumlah pembunuhan serupa di wilayah Banyumas, yang pengungkapannya membutuhkan proses panjang dan sempat menyita perhatian masyarakat. Bahkan di antaranya tak bisa diungkap sampai sekarang.

Kejari juga belum menetapkan siapa tersangka dalam kasus ini. Meskipun demikian, Kejari menargetkan, akhir November semua pemeriksaan selesai dan dilaporkan ke Kejati. “Kami masih mendalami semua informasi dan data,” kata Wawan. Wakil Ketua DPRD Purbalingga, Mugo Waluyo, mengatakan, hal itu bukan atas nama lembaga, tetapi atas nama pribadi. “Itu kan oknum anggota Dewan. Dari lembaga tidak ada penggiringan ke arah itu,” kata politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini. Menurutnya, pada awalnya, para anggota dewan itu menampung aspirasi konstituennya.

Namun jika dalam pelaksanaannya terjadi penyimpangan, itu adalah ulah dari oknum tersebut. “Jika memang terbukti ada penyimpangan, sebagai orang yang menjunjung tinggi hukum, biarkan proses hukum berjalan,” katanya. Seperti diberitakan, Kejari Purbalingga sejak minggu lalu memeriksa lebih dari 100 lembaga maupun institusi di Purbalingga secara maraton. Mereka yang diperiksa sesuai data dari Kejati Semarang sebagai penerima dana bantuan sosial (Bansos) dari APBD Provinsi Jateng tahun 20102011.

Kasus yang pernah menghobohkan seperti pembunuhan mahasiswi Unsoed Ani Nazibah asal Tegal, November 2004 dan kasus mutilasi preman terminal Purwokerto Heri Best Agustus 2004. Dengan kerja keras berbulan-bulan akhirnya polisi baru bisa mengungkap. Hal serupa juga untuk kasus dengan modus mayat di bakar di Kebasen Mei 2013. Seorang bidan dari Purbalingga, Heni (34), jazadnya ditemuukan dalam keadaan terbakar.

(H60,G22,eww-SMNetwork/04)

Kejari Temukan... Ada juga salah satu sekolah bertulis Bansos untuk pembangunan ruang kelas baru hanya Rp 5 juta. Para pemain Bansos yang diduga memfasilitasi turunnya Bansos tidak pernah berubah atau orang-orang itu saja,” terangnya. Saat ini Kejari belum melangkah untuk memeriksa anggota DPRD maupun parpol dan calegnya. Kejari masih menunggu perintah dari Kejaksaan Tinggi (Kejati). Rencananya, pekan ini Kejari akan mengumpulkan informasi dari para penerima Bansos dari kalangan organisasi masyarakat (Ormas) dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) sesuai data dari Kejati.

Tahap pemanggilan para penerima Bansos itu baru sebatas klarifikasi. Mulai Jumat (25/10) ada 50 penerima yang diperiksa, Senin (28/10) 60 penerima dan Selasa (29/10) ada 70 lembaga penerima. Penerima meliputi LSM, sekolah-sekolah di bawah naungan Kementerian Agama, pondok pesantren, dan TK/PAUD. Adapun besaran Bansos yang diterima, Wawan mengatakan, paling kecil Rp 5 juta dan paling besar Rp 50 juta. Dana itu digunakan untuk membantu sekolah, LSM maupun ponpes, TK/ PAUD untuk suatu kegiatan fisik maupun nonfisik.

(H82-SMNetwork/04)

Mlayu Kemepeden...

Kucing...

RT 02 RW 04 Kecamatan Karanglewas, Banyumas. Dheweke kudu mlebu rumah sakit, merga awake padha dhadal neng tangan kambi sikile, sawise kesremped trak pas gep metu sekang pom bensin neng dalan Yos Sudarso Kecamatan Purwokerto Barat, Kemis (31/10) winginane. Nek sekang werta sing detampa Harmas, kasil cathetane pak pulisi kambi omongane Sarif (26) lan Nanang (30), wong sing kebeneran liwat kono, kacilakaan kuwe kedaden antarane jam setengah telu sore. Pas kuwe, ana trak sing nomer pulisine R 1839 DA agi disupiri Rusmanto, wong Kecamatan Purwokerto Selatan. Trake Rusmanto agi mlayu lendheg, niate gep mbalik maring kulon sawise metu sekang pom bensin. Nah pas nembe metu, ujug-ujug mak tongol baen montor Honda Grand sing nomer pulisine R 3541 NA sing agi degawa Sri neng belah tengen trak. Kayane Sri ora nggatekna jarak, akhire montor kuwe kemepeden lan nyremped trak kuwe.

Montor sing digawa Sri ya tiba, ningen trake tetep jalan. Akhire montore Sri mak gresss baen kelindhes ban mburi trak. Untung baen Sri kontal semendhing lan ora papa. Warga sing padha weruh kacilakaan kuwe ya gegayan regudug lan nulungi Sri. Sri gageyan dibopong langsung digawa maring Rumah Sakit Islam Purwokerto men diobati. Sawise kacilakaan kuwe, trak kambi montor sing padha cilaka ya gageyan diamanaken pulisi sing teka maring panggonan ora let suwe. Nek ujare Kasat Lantas Polres Banyumas, AKP Chalid Mawardi liwat Kanit Laka Lantas Iptu Agustinus, kacilakaan kuwe merga sing njalana montor Honda Grand ora nggatekna jarak kambi lalin pas gep nyalip trak. “Kudune ta pas agi laju neng pinggir trak kuwe, digatekna arus lalin kambi dipastikna nek wis aman. Ora usah banter-banter lan aja kemepeden, dadine ora nganti ana kacilakaan. Montor kambi trak sing padha cilaka ya wis diamanaken neng Kantor Satlantas Polres Banyumas. Ningen Sri esih diobati neng rumah sakit,” omonge Agustinus. (rhm,eww/04)

komiditi bisnis. Selain bisnis kucing, dia bersama sejumlah teman mahasiswa lainnya juga beternak kambing dengan model bagi untung dengan kelompok peternak. Berbekal hobi dan ilmu peternakan yang dimiliki, dia memilih membudidayakan kucing Persia jenis medium. Dia menceritakan, awalnya hanya memiliki dua ekor anakan, betina dan jantan. Setelah tumbuh besar, keduanya dikawinkan, dari situ lahir empat anak. “Anakan itu bisa disapih selepas umur 2,5 bulan sampai 3 bulan. Masa hamil 75 hari. Jadi dalam hitungan setahun jika memiliki delapan betina satu jantan, setahun bisa menghasilkan Rp 30-an juta. Ini yang jenis medium, kalau mainecon dan peaknose lebih mahal,” kata mahasiswa program Pascasarjana Ilmu Peternakan Unsoed ini.

Jadwal Kereta Api

Stasiun Besar Purwokerto NAMA KERETA API ARGO LAWU ARGO DWIPANGGA GAJAYANA BIMA TAKSAKA PAGI TAKSAKA MALAM PURWOJAYA

KELAS EKSEKUTIF EKSEKUTIF EKSEKUTIF EKSEKUTIF EKSEKUTIF EKSEKUTIF EKS/BIS

TUJUAN

BERANGKAT

SOLO GAMBIR SOLO GAMBIR MALANG GAMBIR SURABAYA GAMBIR YOGYAKARTA GAMBIR YOGYAKARTA GAMBIR

01.19 11.16 13.01 23.15 23.16 00.43 22.02 01.13 13.48 12.21 02.12 22.10

CILACAP

11.33

GAMBIR

19.43

NAMA KERETA API SENJA UTAMA SOLO

TARIF Batas Atas

Batas Bawah

600,000

250,000

600,000

250,000

700,000

330,000

700,000

330,000

550,000

230,000

550,000

230,000

EKS. 400,000 BIS. 300,000

“Madrid dibangun untuk memenangi gelar Eropa mereka yang kesepuluh, tapi kami tidak boleh takut,” ujar Conte kepada JTV. “Kami sudah menunjukkan apa yang bisa kami perbuat di Madrid. Saya berharap Juventus Stadium akan menjadi kuali mendidih pada Selasa malam, sehingga fans bisa mendorong kami kepada kemenangan,” katanya. Modal Juve untuk menghadapi Madrid kali ini cukup meyakinkan. Selain bermain di depan publik sendiri, kemenangan tiga kali berturut-turut, termasuk mengalahkan Parma dengan skor 1-0 menjadi modal berharga. Juve tak akan diperkuat salah satu beknya, Giorgio Chiellini. Chiellini mendapatkan kartu merah ketika Juve dikalahkan Madrid 1-2 di Santiago Bernabeu. Seandainya Juve kalah di laga kandang nanti, tak serta merta menutup peluang mereka asal bisa menang dari Copenhagen di Turin dan Galatasaray di Turki. (02)

180,000 150,000

SUMBER : HUMAS DAOP V PURWOKERTO KELAS BISNIS

FAJAR UTAMA YOGYA

BISNIS

SENJA UTAMA YOGYA

BISNIS

SAWUNGGALIH UTAMA PAGI SAWUNGGALIH UTAMA MALAM

EKS/BIS BISNIS

GAYA BARU MALAM

EKONOMI

BENGAWAN

EKONOMI

PROGO

Dia juga menceritakan, dari hasil usahanya itu, bisa dipakai untuk membiayai kuliah baik saat masih duduk di S1 maupun saat masuk S2. Dirinya menjual kucingkucingnya dari teman ke teman, selain itu juga memastikan yang membeli memang benar-benar suka dengan kucing. Untuk satu anak kucing berumur 2,5 bulan, dia jual dnegan harga Rp 500.000 hingga Rp 700.000, harga ini bisa naik hingga Rp 1 jutaan ketika dijual di tempat penjualan binatang seperti petshop. Selain sibuk dnegan dunia bisnisnya, Putri juga aktif di komunitas Satria Perwira Cat Lover (Pecinta kucing BanyumasPurbalingga). Dia mengatakan, dengan dirinya aktif di komunitas itu, banyak informasi baru tentang kucing yang ia dapatkan, selain juga konsultasi dengan dokter hewan. (Jalil/04)

EKONOMI

TUJUAN SOLO PASAR SENEN YOGYAKARTA PASAR SENEN YOGYAKARTA PASAR SENEN KUTOARJO PASAR SENEN KUTOARJO PASAR SENEN SURABAYA JAKARTA SOLO JEBRES TANAH ABANG LEMPUYANGAN PASAR SENEN

BERANGKAT 02.38 21.32 11.52 09.41 23.38 21.02 12.22 08.45 01.42 20.25 17.27 20.03 18.08 19.26 03.48 18.35

TARIF Batas Atas

Batas Bawah

300,000

150,000

300,000

140,000

300,000

150,000

EKS 400,000 BIS 300,000

180,000 150,000

400,000

NAMA KERETA API

KELAS

KUTOJAYA

EKONOMI

LOGAWA

EKONOMI

BOGOWONTO

EKONOMI ( AC )

GAJAHWONG

EKONOMI ( AC )

KRAKATAU

EKONOMI ( AC )

SERAYU PAGI

EKONOMI

50,000 50,000

KUTOARJO TANAH ABANG PURWOKERTO JEMBER LEMPUYANGAN PASAR SENEN LEMPUYANGAN PASAR SENEN MERAK MADIUN

180,000 55,000

TUJUAN

SERAYU SORE

EKONOMI

JAKARTA KOTA (LEWAT BANDUNG) PURWOKERTO (LEWAT BANDUNG)

BERANGKAT

10.46 18.58 06.00 06.00 00.10 10.13 11.18 20.42 15.49 18.16 01.19

TARIF Batas Atas

Batas Bawah

40,000 50,000 300,000

140,000

300,000

140,000

50,000

180,000

-

-

06.30

45,000

-

-

-

-

JAKARTA KOTA (LEWAT BANDUNG)

16.30

45,000

-

PURWOKERTO (LEWAT BANDUNG)

-

-

-


Purbalingga

Senin, 4 November 2013

Kades Pekiringan Dipanggil Panwaslukab  Izinkan Balai Desa untuk Kegiatan Politik PURBALINGGA- Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten (Panwaslukab) akan memanggil Kepala Desa Pekiringan, Kecamatan Karangmoncol, H Majlis terkait penggunaan balai desa untuk acara pembentukan tim kampanye Calon Legislatif DPR RI Dapil 7, Darori Wonodipuro dari Partai Gerindra, Sabtu (2/11). Dijadwalkan, H Majlis diminta keterangannya pada Rabu (6/11) depan.

B

ALAI desa merupakan fasilitas pemerintah, sehingga tidak dibenarkan untuk kegiatan politik. “Untuk itu, selaku penanggungjawab atas penggunaan balai desa itu, Kades Pekiringan akan kami panggil untuk dimintai keterangannya,” kata Ketua Panwaslu Kabupaten Purbalingga Heru Tri Cahyono ketika dihubungi Harmas di kantornya, kemarin. Selain Majlis, lanjut Heru Tri Cahyono, pihaknya juga akan memanggil penangungjawab

kegiatan, Sugilan dan Ketua PAC Partai Gerindra Kecamatan Karangmoncol Adin pada Kamis (7/11). Pada acara pembentukan tim kampanye Caleg DPR RI Dapil 7, Darori Wonodipuro dari Partai Gerindra pada Sabtu (2/11) itu, dihadiri seratus orang lebih warga Desa Pekiringan dan sekitarnya. Menurut Heru, menjelang pelaksanaan Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD, dan DPRD kabupaten/kota, disinyalir saat ini banyak caleg mulai melakukan kampanye di desadesa.

Namun dalam kampanye itu mereka banyak yang menggunakan fasilitas pemerintah seperti balai desa untuk mengelar pertemuan dengan masyarakat. Tak pelak, hal itu memantik pertanyaan dan keberatan dari masyarakat desa setempat. “Kami meminta dengan tegas agar balai desa tidak digunakan untuk kampanye atau kegiatan politik, karena hal itu memang dilarang. Hal ini perlu diketahui oleh seluruh kepala desa/ kelurahan di Purbalingga,” tegas Heru. Laporkan Dia meminta kepada masyarakat, jika mengetahui ada balai desa atau fasilitas pemerintah lainnya digunakan untuk ajang kegiatan politik, silakan melaporkan ke Panwaslu kabupaten, atau bisa ke Panwaslu kecamatan maupun Pengawas Pemilu Lapangan (PPL) di desa masing-masing. “Jika ada kepala desa yang mengizinkan balai desa untuk kegiatan politik, akan kami

Nasional

Heru Tri Cahyono HARMAS/PRAYITNO

tindak tegas. Balai desa harus bebas dari kepentingan politik, demi menjaga kondusivitas dan kenetralan aparat di desa,” ujarnya. Heru berterimakasih kepada warga masyarakat yang proaktif memberitahukan tentang adanya fasilitas pemerintah, khususnya balai desa digunakan untuk kampanye. Sebab, tanpa adanya laporan dari warga tentu tidak semua akan ditahui. “Saat ini memang kampanye sudah diperbolehkan dan memang harus diawasi tentang penggunaan balai desa atau fasilitas pemerintah dipakai kampanye, khususnya yang ada di desa-desa,” ungkapnya. (pt/06)

Silaturahmi ke Desa Losari, Bantu Pavingisasi  Trah Kolopaking Jakarta keturunan Kolopaking yang ada di wilayah Purbalingga di Balai Desa Losari, kemarin. Sesepuh Trah Kolopaking Purbalingga Suharto mengatakan, kegiatan ini untuk menyambung persaudaran sekaligus sebagai bakti kepada masyarakat, serta sebagai ajang temu kangen antara Trah Kolopaking Jakarta dan Losari yang memunyai silsilah keturunan dari Raja Mataram pertama. “Ini bukan sebagai ajang gagah-gagahan atau pamer. Tapi untuk menjadi teladan yang baik bagi seluruh keluarga dan keturunan dalam pergaulan di masyarakat. Walaupun kami dari keturunan bangsawan, kami akan tetap memberikan keteladan serta baktinya kepada masyarakat,” katanya. SEBAGIAN keluarga besar Yayasan Trah Kolopaking Jakarta, kemarin mengunjungi Desa Losari, Kecamatan Rembang, Purbalingga. HARMAS/PRAYITNO

PURBALINGGA- Untuk mempererat tali persaudaraan antarketurunan Trah Kolopaking, baik yang ada di Purbalingga maupun kota-kota besar lainnya, keluarga besar Yayasan Trah Kolopaking Jakarta mengadakan pertemuan dan silaturahmi dengan keturunan trah tersebut di Purbalingga yang dipusatkan di Desa Losari, Kecamatan Rembang, kemarin. Trah Kolopaking merupakan para anak cucu, cicit keturunan dari Ki Gede Pemanahan Raja Mataram pertama dari Putri Pambayun dengan Ki Ageng Mangir, yang telah memiliki keturunan di berbagai tempat dan tersebar di seluruh

Indonesia. Saat ini, keturunan Kolopaking sudah membaur dan berkeluarga dengan berbagai macam etnis, bahkan sebagian di antaranya merupakan keturunan dari Tionghoa/Cina. Jumlah keturunan Trah Kolopaking di Purbalingga mencapai ribuan yang tersebar hampir di seluruh wilayah kabupaten ini dan sekitar Barlingmascakeb. “Kami datang ke Desa Losari, Kecamatan Rembang untuk ketemu sedulur (saudara) dan bersilaturahmi agar merasa lebih dekat,” tutur Hoentoro Hadiwidjodjo, ketua Yayasan Trah Kolopaking Jakarta saat memberikan sambutan di hadapan seluruh

Dilestarikan Kepala Desa Losari Harwanto menyatakan, dirinya menyambut gembira kegiatan silaturahmi yang diadakan oleh keturunan Trah Kolopaking Jakarta serta berterimakasih atas kepeduliannya terhadap warga Desa Losari, sehingga ke depan kegiatan semacam ini perlu untuk terus dilestarikan. Dengan mengendarai puluhan motor gede (moge) Harley Davidson, rombongan Trah Kolopaking Jakarta yang dipimpin oleh Ketua Yayasan Hoentoro Hadiwidjodjo disambut antusias warga Desa Losari. Mereka disuguhi kesenian kentongan dan kotekan lesung.Dalam kesempatan ini, Trah Kolopaking menyumbang dana Rp 10 juta untuk pavingisasi jalan setapak di desa ini. (pt/06)

Kepulangan Jamaah Haji Disambut Isak Tangis PURBALINGGA- Tepat adzan shalat dzuhur usai, sembilan unit bus yang membawa 349 jamaah haji Purbalingga masuk halaman Pendapa Dipokusumo. Di dalam, perwakilan keluarga penjemput telah menanti kerabatnya sedari pukul 10.00 pagi. Meski telah diingatkan petugas untuk tertib, rasa kangen keluarga kepada para jamaah haji rupanya tak lagi bisa dibendung. Pemandangan penuh haru pun tumpah, begitu pintu bus terbuka. Mereka disambut dengan isak tangis dan pelukan erat penuh rasa rindu. Ada yang langsung pulang ke rumah, ada sebagian jamaah haji yang memilih duduk beristirahat di kursi yang telah disiapkan pemkab, di Pendapa Dipokusumo. Kedatangan para tamu Allah ini, disambut Sekretaris Daerah (Sekda) Imam Subijakto didampingi Kepala Kantor Kemenag Rochiman dan beberapa pejabat di lingkungan pemkab. Kepala Bagian Kesra Setda Muhammad Nurhadi selaku tim penjemput menjelaskan, jamaah haji kloter 33 yang turun di Pendapa Dipokusumo sebanyak 349 orang. Dari jumlah awal keberangkatan 358 jamaah, satu jamaah di antaranya meninggal dunia atas nama Sugiarto Slamet (72) asal Jl Serma Jumiran Nomor 20, RT 01/01 Kelurahan Purbalingga Kulon. Kemudian satu orang dirujuk ke Rumah Sakit Mawardi

Solo atas nama Hj Katijah binti Karyadireja Mamad asal Desa Karangnangka Mrebet. Sedangkan dua jamaah lainnya langsung dilarikan ke RSUD dr Goeteng Tarunadibrata Purbalingga, karena kondisinya lemah. “Yang langsung dibawa ke Rumah Sakit Goeteng atas nama Hj Muslimah asal Babakan, Kalimanah dan Hj Niso dari Makam, Rembang,” jelasnya. Subuh Terpisah, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kementerian Agama Muchlis Abdillah mengatakan, jamaah haji Purbalingga kloter 33 tiba di Debarkasi Donohudan, Solo, kemarin pagi. Kemudian diberangkatkan menuju Purbalingga setelah shalat subuh. Semula, rombongan diperkirakan tiba di Pendapa Dipokusumo sekitar pukul 14.00. Namun rupanya bisa tiba lebih awal sekira pukul 11.55. Sementara sebanyak 4

KEDATANGAN jamaah haji asal Kabupaten Purbalingga, kemarin disambut isak tangis sanak keluarganya. HARMAS/PRAYITNO

jamaah haji asal Purbalingga yang bergabung dengan jamaah dari Banyumas (kloter 32) lebih dulu tiba di Donohudan, pada Sabtu (2/11) malam. Mereka sudah dijemput oleh tim yang langsung membawa mereka pulang ke Purbalingga malam itu juga.

“Untuk jamaah haji kloter 71 sebanyak 10 orang yang bergabung dengan jamaah Kabupaten Sragen, dijadwalkan tiba di Donohudan pada pertengahan November (18/11). Mereka juga akan dijemput tim penjemput dari Kemenag,” katanya. (pt/06)

202 Peserta Tes CPNS Tak Hadir PURBALINGGA- Sebanyak 202 peserta tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), baik dari pelamar umum maupun honorer tidak datang dalam tes tulis yang digelar kemarin. Karena mereka tidak datang tanpa memberitahukan alasannya, maka nama mereka langsung dicoret panitia. “Di beberapa lokasi tes tulis dari pelamar umum, ada yang tidak datang. Satu ruangan tes berisi 20 peserta. Namun ada yang hanya berisi 15, 16, 17 peserta. Tidak ada keterangan mengapa mereka tidak datang,” kata Sekda Imam Subijakto di sela-sela meninjau pelaksanaan tes CPNS ke lokasi tes CPNS, yakni SMP 2, SMP 5, SMA 1, dan SMA 2 Purbalingga. Sekda menambahkan, secara umum pelaksanaan tes CPNS berjalan dengan lancar. Tidak terjadi praktik perjokian karena pengawas ruangan melakukan pemeriksaan yang cermat terhadap identitas peserta tes, baik dari wajah maupun kartu identitas. Berdasarkan data di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Purbalingga, jumlah peserta tes CPNS umum sebanyak 1.382 orang, sedangkan tenaga honorer 480 orang, terdiri 239 tenaga honorer kategori dua dan 241 kategori 1. Berdasarkan pantauan sekda dan jajarannya, seluruh pengawas ruangan memeriksa kesesuaian antara identitas dan foto di kartu peserta tes dengan di kartu identitas, seperti KTP atau SIM. “Selain itu juga mengamati wajah peserta, apakah sama dengan yang di kartu peserta. Semua kami perintahkan, agar pengawas melakukan hal itu dengan cermat dan teliti,” ungkapnya.

HARMAS/PRAYITNO

PESERTA tes CPNS di SMAN 1 Purbalingga serius mengerjakan soal-soal, kemarin. Dalam ujian tulis kemarin, dimulai pukul 08.00-10.00. Ujian tertulis dengan sistem Lembar Jawab Komputer. Untuk peserta jalur umum, materi berupa tes kompetensi dasar meliputi tes wawasan kebangsaan, intelegensia umum, dan tes karakteristik pribadi. Untuk tes tulis CPNS tenaga honorer, juga dimulai pukul 08.00. Tes dilaksanakan di tempat yang sama dengan pelamar umum, hanya beda ruangan. Untuk tes tenaga honorer, waktunya lebih lama. Tes tulis tenaga honorer pukul 08.00-11.00, dengan materi tes kompetensi dasar. Setelah itu istirahat 11.0012.15. Pukul 12.30-14.00 mengikuti tes kompetensi bidang sesuai pengabdiannya, yakni guru, kesehatan, atau teknis. Hotel Penuh Sementara sehari menjelang pelaksanaan tes tulis CPNS, semua hotel di Purbalingga full booking. Di Hotel Utama, dari 34 kamar yang ada, semuanya di-booking oleh peserta CPNS

beserta keluarganya. “Mereka yang mem-booking semuanya peserta CPNS dan keluarganya. Mereka dari luar kota, ada yang dari Bandung, Semarang, dan Solo,” kata Santoso, petugas front office Hotel Utama. Dia mengakui, kebanyakan yang memesan kamar adalah peserta tes CPNS untuk satu malam atau malam Minggu, dan Minggu siang check out. Kondisi yang sama juga terjadi di Hotel Nusantara. Anggit, petugas front office mengatakan, dari 34 kamar yang ada, semuanya terisi. Dan semuanya peserta tes CPNS. “Kebanyakan datang bersama keluarga atau orangtua. Ada yang kapasitas kamar 2 orang, 3 orang, dan 4 orang. Kamar yang biasa maupun AC dan VIP semuanya terisi,” katanya. Dia menambahkan, sebagian orang memesan kamar melalui telepon. Namun ada juga yang datang langsung ke hotel. “Mungkin mereka famili yang tinggal di sekitar sini,” ujarnya. (pt/06)

Besi Tulangan Bisa Diganti Bambu  Kearifan Lokal, Minimalkan Anggaran PURBALINGGA- Besi tulangan yang sangat penting untuk memperkuat suatu bangunan, ternyata bisa diganti dengan bambu. Yang terpenting, sifat bambu yang rentan pembusukan dan kembang-susut diantisipasi lebih dulu. “Antisipasi kembang-susut dengan pengeringan hingga kadar air dalam bambu seminimal mungkin. Untuk mengatasi pembusukan, adonan beton bisa dicampur dengan abu sekam yang sudah disaring hingga saringan ke-20,” jelas Yanuar Haryanto dari Fakultas Sains dan Teknik Unsoed saat menjadi salah satu penyaji materi dalam Pelatihan Khusus Pembetonan Ruang Belajar Masyarakat (RBM) PNPM MPd Purbalingga di Kampus Unsoed Blater, Sabtu (2/11). Menurut Yanuar, penggunaan bambu sebagai tulangan jauh lebih efisien dari sisi anggaran dibandingkan besi atau baja. Ini dapat menjadi sebuah solusi saat pembangunan fisik terbentur keminiman dana. “Abu sekam ini akan mengisi pori-pori yang ada dalam beton, sehingga beton menjadi kedap air, ini penting, karena air dapat memicu pembusukan bambu. Sifat waterproof ini juga dengan sendirinya membuat bangunan lebih tahan terhadap jamur atau lumut,” ungkapnya. Selain itu, tulangan dari bambu dengan beton campuran abu sekam juga membuat bangunan lebih tahan gempa. Sebab, karena sifatnya yang ringan dan rapat, daya geser struktur bangunan

tidak besar. Para peserta sebanyak 17 orang dari 15 kecamatan tampak antusias menyimak teori kearifan lokal dalam pembetonan ini. Kearifan lokal dengan penggunaan abu sekam dan material bambu sangat membantu kader teknik sebagai pelaku pemberdayaan masyarakat bidang teknik di tingkat desa. “Bambu masih cukup mudah diperoleh. Abu sekam sisa pembakaran tanaman padi yang telah dipanen juga menjadi lebih termanfaatkan,” imbuhnya. Pahami Pembetonan Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Teknik RBM PNPM MPd Purbalingga Spen Prihartanto menjelaskan, pelatihan bertujuan agar peserta dapat memahami karakteristik kekuatan beton dilihat dari sisi umur beton. Tak hanya itu, perencanaan mutu betonnya (mix design) juga dipelajari agar dapat mengaplikasikan pembetonan secara lebih tepat di lapangan. “Selain teori, para peserta pelatihan juga melakukan praktik pembetonan langsung di Laboratorium FST Unsoed,” katanya. Hasil pembetonan berbentuk kubus dan silinder dengan mix design K-200 ini akan diuji kekuatan tekannya pada usia beton 7 hari, 14 hari, 21 hari, dan 28 hari. Pada uji beton hari ke-28, bertepatan dengan Pelatihan Lanjutan Pembetonan yang jatuh pada Sabtu (30/11) mendatang. (pt/06)


Banjarnegara-Kebumen

Senin, 4 November 2013

Gapoktan Bersatu Memburu Tikus KEBUMEN - Petani di Desa Karangsari, Kecamatan/ Kabupaten Kebumen secara serentak mengadakan gopyokan tikus di sawah, Minggu (3/11). Gopyokan tikus yang dilakukan empat kelompok tani dan gabungan kelompok tani (Gapoktan) itu untuk mempersiapkan memulai menggarap sawah pada musim tanam (MT) I. Dari hasil gopyokan yang dipimpin langsung Kepala

Desa Karangsari, Hendrata Siswohartono itu, petani bisa “memanen” hingga 1.000 ekor tikus. Tak hanya diikuti orang dewasa, puluhan anak-anak pun tampak antusias mengejar tikus yang lari saat lubang persembunyian di pematang sawah dibongkar. Bagi para petani di Karangsari, hama tikus menyebabkan tanaman padi mereka nyaris gagal panen pada musim tanam II lalu. Chairudin

(58) petani asal Dusun Kesambi mengaku, akibat diserang tikus dia hanya bisa membawa pulang 30 persen hasil panen dari biasanya. “Saat normal setiap 100 ubin biasanya menghasilkan satu ton. Namun musim lalu hanya sekitar 300 kwintal saja,” ujar petani yang memiliki sawah 170 ubin itu. Kepala Desa Karangsari, Hendrata Siswohartono mengatakan, gopyokan tikus secara serentak itu untuk

mengurangi populasi tikus, sehingga diharapkan binatang pengerat itu tidak merusak tanaman padi petani pada musim ini. Dari lahan sawah seluas 190 hektare yang tersebar di lima dusun, hasil panen pada musim lalu hanya mencapai 30 persen. Menurut sesepuh pertanian Kebumen, Suharyono SSos SPKP, gopyokan tikus salah satu acara yang efektif untuk menekan populasi tikus.

Sepasang tikus dalam setahun, dengan pakan cukup rata-rata bisa berkembang menjadi 926 ekor. Dengan mengurangi sekitar 1.000 ekor, dengan asumsi jumlah tikus jantan dan betina seimbang makan telah mengurangi 500 pasang. “Dengan hasil gopyokan ini, setidaknya dapat menekan kelahiran hingga 400.000 ekor tikus lebih,” ujar mantan Camat Alian tersebut.

(SMNetwork/J19/05)

SMNETWORK/SUPRIYANTO

HAMA TIKUS: Petani di Desa Karangsari, Kecamatan/Kabupaten Kebumen menunjukkan tikus hasil gopyokan, Minggu (3/11).

Puluhan Peserta Tes CPNS Gugur Peserta Festival Kuda Kepang Makin Kreatif

BANJARNEGARA - Puluhantenaga honorer kategori dua yang mengikuti tes seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS), dipastikan gugur. Penyebabnya, mereka tidak mengikuti ujian seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil yang digelar serentak, kemarin.

Nasional BANJARNEGARA - Peserta festival kuda kepang tingkat Kabupaten Banjarnegara tahun ini dinilai lebih kreatif dan variatif dibanding tahun sebelumnya. Kreativitas peserta yang menggunakan alat tambahan mampu menghibur pengunjung. Ketua panitia kegiatan, Sagiyo mengatakan, kreativitas peserta festival memberikan warna tersendiri tanpa mengurangi seni kuda kepang. “Penggunaan bambu runcing oleh peserta festival yang mengkreasikan cambuk, menunjukkan kreativitas yang semakin meningkat dari peserta festival,” kata dia. Selain itu, kreativitas lain yang muncul pada perlombaan, yakni penggabungan penari topeng dalam tarian kuda kepang, serta penari-penari anak secara penuh maupun masuk ke dalam komposisi penari dewasa. Ada pula penampilan sinden dengan kreasi yang lebih segar dan pengrawit pengiring yang seluruhnya perempuan, menambah nilai plus tersendiri. Sagiyo menambahkan, peran paguyuban kuda kepang dalam mengkoordinasikan peserta atau grup kesenian kuda kepang yang ada di setiap kecamatan, juga dinilai cukup baik. Hal itu terbukti dari banyaknya peserta atau grup kesenian kuda kepang yang melakukan registrasi kepada panitia. Hanya saja, karena ada beberapa syarat, tidak semua grup kesenian kuda kepang yang mendaftar dapat mengikuti festival kuda kepang ini. Festival kuda kepang ini diikuti 25 grup kuda kepang yang berasal dari seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Banjarnegara. Festival memperebutkan piala Wakil Bupati Banjarnegara. Kegiatan ini digelar oleh grup kesenian kuda kepang Kridotomo, Kelurahan Kutabanjar, yang memperingati hari ulang tahunnya yang ke-28.(SMNetwork/ J3/05)

K

(SMNETWORK/BAHAR IBNU H)

EPALA Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Banjarnegara, Titho AW, mengatakan belum menerima secara detail alasan 17 orang tenaga honorer yang tidak hadir pada tes seleksi. “Mungkin ada yang mengundurkan diri, atau sakit sehingga mereka tidak ikut tes seleksi. Namun karena tidak ada ujian susulan, maka mereka yang tidak hadir dinyatakan gugur,” kata dia. Lebih jauh ia menjelaskan,

KERJAKAN SOAL: Tenaga honorer kategori dua, sedang mengerjakan soal ujian penerimaan calon pegawai negeri sipil, kemarin. secara umum pelaksanaan tes calon pegawai negeri sipil dari tenaga honorer yang digelar ini berlangsung tertib dan lancar. Soal ujian juga tidak ada kendala dalam pendistribusiannya ataupun dalam teknis pelaksanaan ujian calon pegawai negeri sipil. Di Kabupaten Banjarnegara ujian seleksi diikuti 1.812 orang tenaga honorer kategori dua yang sudah memenuhi

persyaratan, yakni masa kerjanya sudah lebih dari satu tahun per 31 Desember 2005. Titho menambahkan, selanjutnya lembar jawab komputer peserta ujian akan langsung dikirim ke pemerintah pusat untuk dikoreksi.”Proses scanning atau koreksi lembar jawab komputer tersebut akan dilakukan pemerintah pusat. Pemerintah kabupaten tidak sampai ke situ,” jelasnya.

Materi tes seleksi calon pegawai negeri sipil, meliputi dua hal. Masing-masing tes kompetensi dasar dan tes kemampuan bidang. Tes kompetensi dasar berupa pengetahuan umum, Bahasa Indonesia, Matematika dan Bahasa Inggris. Sedangkan tes kemampuan bidang, disesuaikan dengan bidang kerja tenaga honorer yang bersangkutan. Di Kebumen, sebanyak 665

Kecewa Muscab, Ranting NU Berkumpul

(SMNETWORK/BAHAR IBNU H)

UNJUK KEBOLEHAN: Sebuah grup kesenian kuda kepang unjuk kebolehan di depan dewan juri dan masyarakat.

KEBUMEN - Sebanyak 460 pengurus ranting Nahdlatul Ulama (NU) Kebumen dikumpulkan di Desa Jemur, Kecamatan Pejagoan, Minggu (3/11). Mereka membaur bersama, setelah sempat kecewa atas hasil Musyawarah Cabang (Muscab) NU Kebumen pada 8 September silam. “Ibaratnya, kami ngejumi balung pisah (mempersatukan kembali) ranting-ranting yang sempat terceraiberai,” kata Ketua Ranting NU Kutosari, Kiai H Khanifudin Wahid, penggagas

pertemuan tersebut. Ia mengatakan, banyak ranting yang kecewa karena tidak ikut memilih dalam pelaksanaan Muscab NU di Pondok Pesantren Al Huda Jetis itu. Agar tidak berdampak pada hal-hal yang lebih buruk, Kiai Khanifuddin bekerjasama dengan pengurus ranting NU Jemur berinisiatif mempertemukan mereka dalam satu majelis. “Sebelum dilaksanakan, kami sudah memberitahukan kepada para sesepuh,” imbuhnya. Para sesepuh itu antara

lain Dawamudin Masdar, Somad, Amin Rosyid dan Bambang Sucipto. Kegiatan yang dihadiri salah satu Pengurus PBNU Kiai H Drs Wahid Nurudin itu dikemas dengan selapanan ranting NU se-Kabupaten Kebumen. Dalam pertengahan acara diisi sarasehan yang dipandu oleh Aris Fadlan dan Borni Kurniawan. Kiai Wahid Nurudin mengemukakan, saat ini NU tengah menghadap keperihatinan terkait banyaknya kiai yang tergiur iming-iming materi. “Mereka ingin

orang tenaga honorer kategori 2 (K2) di jajaran Pemkab Kebumen dan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kebumen secara terpisah mengikuti tes tertulis CPNS. Sebanyak 354 orang honorer K2 Pemkab Kebumen mengikuti tes di SMA 1 Kebumen sedangkan 311 honorer Kemenag mengikuti ujian di MTsN 1 “Model” Kebumen. Jika dibandingkan dengan tes honorer K2 Pemkab, jumlah honorer di Kemenang yang absen mengikuti tes lebih banyak. Berdasarkan keterangan Kepala Kantor Kemenag Kebumen Drs H Masmin MAg, untuk honorer Kemenag Kebumen dari yang terdata 322 orang, terdapat 11 orang yang tidak mengikuti ujian tertulis. Dua orang karena meninggal dunia, tiga orang mundur dan sisanya enam orang absen tanpa keterangan. Dari 322 honorer K2 tersebut terdiri atas guru 172 orang dan tenaga administrasi 150 orang. Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Kebumen H Adi Pandoyo SH MSi menjelaskan, dari 357 tenaga honorer K2 yang terdata, hanya tiga orang yang tidak mengikuti tes. Satu orang meninggal dunia, satu orang mengundurkan diri dan satu orang karena sakit stroke. Dari 354 yang mengikuti tes terdiri atas 221 orang guru, 41 tenaga kesehatan dan 92 tenaga teknis lainnya. (SMNetwork/J3, J19/05)

menjadi kaya, tetapi kekayaannya hanya untuk pribadi. Sehingga, pengurusnya kaya, tetapi NU-nya mlarat,” tandas Kiai Wahid Nurudin. Hal itu menurutnya karena pengaruh sistem politik di Indonesia. Padahal Gus Dur sempat berpesan agar 90 persen dari hasil kekayaan yang telah diperoleh, diserahkan kepada NU, sedangkan yang 10 persen untuk pribadi. “Tetapi sekarang, jangankan 10 persen, 2,5 persen pun tidak. Ini memang sudah zaman akhir,” tegasnya.(SMNetwork/K5/05)

500 Peserta Jelajahi 27 Desa BANJARNEGARA - Sekitar 500 orang dari berbagai kota berpartisipasi dalam napak tilas rute gerilya Banjarnegara Berjuang 2013 sejauh 88 Km. Panitia napak tilas, Sumarlan mengatakan, kegiatan napak tilas tersebut merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan penggiat pecinta alam di Banjarnegara. Tujuannya untuk meningkatkan semangat

nasionalisme di kalangan generasi muda. “Untuk tahun ini, rute yang kami pilih ada di wilayah pegunungan utara Banjarnegara,” katanya, kemarin. Menurutnya, rute napak tilas sejauh 88 Km tersebut melintasi 27 desa di tiga kecamatan. Rute tersebut ditempuh selama tiga hari dengan melewati hutan, lembah, bukit dan perkampungan.

Harapannya, peserta bisa melihat kondisi alam yang sebenarnya. “Dengan demikian akan menumbuhkan kepedulian terhadap alam dan melestarikan hutan,” ujarnya. Dikatakan, jumlah peserta yang mengikuti kegiatan tersebut mencapai 500 orang. Selain dari Banjarnegara, peserta juga berasal dar berbagai daerah antara lain Pekalongan, Tegal,

Pemalang, Brebes dan Jakarta. Sebagian besar merupakan anak sekolah. “Tapi ada sekitar 20 orang usia lanjut juga antusias mengikuti kegiatan ini,” ungkapnya. Pelepasan peserta napak tilas dilakukan Camat Wanayasa M Latiful Fadli dan Komandan Koramil Wanayasa Kapten Inf Hadi Suroso di kawasan Kali Anget Desa Tempuran,

Kecamatan Wanayasa pada Sabtu (2/11). Dalam sambutannya, Hadi menyambut baik kegiatan tersebut karena pemuda bisa mengenang jasa pahlawan ketika bergerilya melawan penjajah. “Harapan kami akan menumbuhkan rasa cinta tanah air sehingga mereka akan mengisi kemerdekaan dengan prestasi,” ujarnya.

(SMNetwork/K36/05)

SMNETWORK/DOK

NAPAK TILAS: Peserta napak tilas rute gerilya Banjarnegara Berjuang 2013 melintasi medan berat berupa bukit dan lembah.

Sambungan Ujare Kanca... KANGGO kalangan DPRD Banyumas coba kawal pemasukan PBB. Coba bisa tidak silahkan cek di on line nya PPKAD apa di BANK JATENG. Masa th 2010 ; 2011 & 2012 pada kosong alias nunggak semua. Padahal dari wajib pajak sudah lunas gimana pertanggung jawab annya? (+6285707499666) WAAAH pelayanan ATM Bank Jateng kayane kudu ditambah kyeh.. UJARKU wis gipyak rep nyimit gaji nguja wengian sing ra ndilir antrine.. Butul nggone malah OFLINE. ya nek mung 10 menit.. ngosi tepos jam-jaman dienteni ajeg baen.. pripun ci Bank Jateng ?: (+6281327405425) ANA maning jan jare pengusaha kon utang

maring BRI (KUR) Barang utang wis arep nglunasi,eh malah jere nek ORA NERUSNA KREDIT aAna tmbhan biaya 1 kali angsuran. (+6285869418999) PAK Bupati Cilacap,tolong jalan ke pantai Widarapayung dibenahi. Masa jalannya udah nggak layak banget. Itu kan mrpkan aset utk menarik wisatawan domestik maupun mancanegara,mksh. (+6285227645175) KANG HARMAS, pancen bener omongane kakine nyong gemiyen. Bisa nyritakna anane jaman. Jebule mandan pas lho. Gemyen critane kakine ngomongna mbesuk maling pd ngango dasi. Pancen bener siki sing agi dialami neng putune karo buyute. Ya pa ora sdulurrr.,,(+6285647740834)

KIYE piwe Harmas? Deneng wis awit se’mngguan UK B Harmas aq SMS gagal gagal bae laporane? Si pripun niku? Kulo bade ngirim unek2 tapi malah gagal2 mawon. (6289649287387) Red: Nomer SMS UKB ora nana perubahan, kanca batir liyane padha lancar bae, SMS bisa mlebu. Kaya SMS-e rika siki. Suwun BAGAIMANA si Harmas neng jadwal siaran bola . Udah tayang tadi pagi antara Real Madrid vs Sevilla masa dimuat lg?trima ksih. (+6285747804101) MASA edisi 1 november neng kolom geger mower, kan ana tulisan bersambung halaman

4. Tek goleti deneng judule wis beda? Tteruss haruse polsek Kedungbanteng malah polsek Kebasen.Keliru apa salah nulis kang? Jajal di koreksi maning kang! (+6289619200548)

anggota dewane dewek ya gelem pda tirakat lan priyatin kejadian kue ya cukup neng daerah klaten bae. Anggota DPRD se Barlingmascakeb, aja ngasi kaya kuwe lah! (6285227357045)

HARMAS edisi sabtu 2 november 2013, neng halaman 12. jent ngisin isina banget sumpah kelakuane KOMISI IV DPRD KLATEN, gara gara panganan cilik koh dadi ribut. Kaya bocah cilik kelakuane, lhaa neng desaku si kelakuane bocah cilik ora kaya kue. Ngisinn isinaaa kaya kurang pangannn.,,!!! Buat harmas jaya selalu. (+6289619200548)

MOMONG bocah meng Rita Isola , kepengin nicipi nasi ayam. Saking larise mperen segane entong. Jajal d perbaiki kuwe pak Buntoro kon aja kentongan sega dadi pelanggan ra kuciwa. Suwun Harmas. (+6285869418999)

KEPRIWE jane wakil rakyat bisa nganti ngamuk gara2 ra ana makanan. Ealah gara2 kaya kue tok ngamuk ya berarti ra gelem tirakat. Moga2

INYONG usul Kang Harmas, sing tukang nyunati BANSOS nek wonge lanang kue digawa mantri sunat. Ben disunat maning nganti pandhes lan moga moga kapok.hi hi.(+6285227719078)


Cilacap

Senin, 4 November 2013

CILACAP SIAGA I ● Perkelahian Antarkelompok CILACAP – Akibat dikeroyok, Samingan (41) warga Kecamatan Cilacap Selatan mengalami luka robek dan bengkak di kepala belakang bagian kiri atas, serta lebam di pelipis sebelah kiri. Dia pun harus dirawat di RS Santa Maria. Sedangkan korban lain, Wayol (40) yang juga warga Cilacap Selatan, mengalami luka bengkak pada pelipis kiri, sebelum kabur menyelamatkan diri.

Tanjung Intan, Cilacap. Sedangkan satu tersangka lainnya masih dalam pengejaran. Kasat Reskrim Polres Cilacap AKP Agus Puryadi,SH ,SiK menuturkan, tersangka yang ditahan adalah Tujo (40) dan Andrianto. Polisi juga mengamankan serpihan pecahan botol minuman keras bermerk Chivas yang digunakan untuk memukul korban. Dikatakan, peristiwa bermula ketika Samingan dijemput Andrianto untuk menemui seseorang di area pelabuhan tersebut. Selanjutnya korban diajak minum minuman keras. Tidak berselang lama, datang korban Wayol. Namun, tanpa diketahui penyebabnya, tiba-tiba terjadi keributan antara Wayol dengan para tersangka. Ketika keributan terjadi, Samingan mencoba untuk melerainya, namun malah dipukul Tujo. Selain dipukul dia juga dihantam dengan botol minuman keras hingga mengalami luka robek. Dari hasil pemeriksaan dan penyidikan yang dilakukan polisi, diduga kuat keributan terjadi karena faktor minuman keras. “Para tersangka dan korban dalam kondisi mabuk saat kejadian.

Nasional

P

ENGEROYOKAN tersebut terjadi di wilayah Pelabuhan Tanjung Intan, Jumat (1/11) sore. Petugas Sateeskrim Polres Cilacap langsung begerak cepat dan mengamankan dua tersangka, di Stok File 201 Kawasan Pelabuhan

Dua tersangka sudah kami periksa, sementara satu lainnya masih kami kejar,” tegas Agus. Dalam kasus ini, tersangka akan dijerat dengan pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan dan diancam dengan hukuman maksimal 12 tahun penjara. “Hingga kini kita masih kembangkan kasus tersebut, dan kami juga masih menggali keterangan lebih dalam dari para tersangka dan saksi,” tandasnya. Agus menambahkan, polisi kesulitan menangangi kasus ini karena minimnya saksi yang melihat kejadian ini. Polisi terpaksa menunggu keterangan korban. “Saksi tidak perlu takut untuk bersaksi, karena kami dari kepolisian punya cara untuk mengamankan saksi tersebut,” tandasnya. Pasca pengeroyokan tersebut, puluhan orang mendatangi Mapolres Cilacap, Jumat malam. Mereka meminta agar polisi mengeluarkan tersangka karena akan dihakimi sendiri. Namun, aksi yang berlangsung lebih dari satu jam itu berhasil diredam, hingga massa membubarkan diri. Untuk langkah antisipasi, Polres Cilacap langsung menerapkan siaga satu

karena suasana masih tegang hingga Sabtu (2/11) malam. “Petugas gabungan langsung kami siagakan untuk mencegah adanya aksi susulan yang bisa berbuntut panjang,” ujarnya. Dikatakan Kasat, memanasnya situasi diakibatkan adanya kelompok warga pimpinan Edi Tutur, yang melawan kelompok warga lainnya dalam perselisihan tersebut. Berdasarkan informasi, ada puluhan orang yang mengendarai puluhan sepeda motor melakukan sweeping untuk mencari keberadaan Edi Tutur. Karena tak ketemu, mereka merusak sejumlah aset milik Edi. Selain membakar truk, massa juga merusak aset milik Edi. “Kami segera bertindak cepat. Satu tersangka berinisial S yang melakukan pengrusakan terhadap aset Edi juga sudah kami amankan,” tegasnya. Sementara untuk kasus pembakaran truk, kepolisia sudah mengantogi identitas pelaku. Situasi Cilacap pada Minggu (3/11) sudah dapat dikendalikan dan kondusif. Namun tetap menyiagakan personel di sejumlah titik yang dinilai rawan keributan. (frd/05)

Jembatan Timbang Portabel Segera Terealisasi

(Harmas/Fardan)

PORTABLE: Jembatan timbang portable yang digunakan petugas Dishubkominfo dan Polres Cilacap ini akan semakin mempermudah pengawasan terhadap truk yang kelebihan muatan. CILACAP - Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Cilacap akan memiliki jembatan timbang portable. Kepala Dishubkominfo Kabupaten Cilacap U’ong Soeparno mengaku, selama ini kesulitan untuk mengatasi permasalahan tonase kendaraan yang melebihi kapasitas. Sehingga dengan adanya timbangan portable, petugas akan lebih mudah untuk melakukan pengawasan. “Selama ini kami memang kesulitan untuk mengatasi atau memantau tonase kendaraan yang melebihi kapasitas. Beberapa waktu memang kami menggunakannya, namun itu merupakan pinjaman dari Ciamis, sehingga tidak bisa lama-lama. Dengan punya sendiri, kami akan maksimalkan pengawasan,” tegasnya, kemarin. Dikatakan, di Cilacap sendiri ada sejumlah titik rawan yang kerap dilalui truk dengan muatan yang melebihi batas tonase. Hal itu pula yang

menjadi salah satu penyebab utama kerusakan jalan. U’ong mencontohkan, pelanggaran sering dilakuan truk yang bermuatan pasir besi, batu bara dan lain sebagainya. Timbangan portable ini akan mudah dibawa petugas untuk menentukan dan memilih jalur-jalur yang kerap dilalui truk dan rawan pelanggaran tonase. “Apabila alat sudah datang, kami akan langsung lakukan penertiban dengan sarana tersebut,” jelasnya. Menurutnya, akan ada dua unit jembatan timbang portable yang saat ini sedang diusulkan melalui APBD Perubahan Cilacap 2013, senilai Rp 200 juta. Pihak Dishubkominfo mengaku optimis dengan adanya jembatan timbang portable tersebut, akan menekan angka pelanggaran tonase. “Kalau soal ideal, paling tidak 4 unit. Tapi dua unit ini, sementara sudah cukup dan sangat membantu kami,” tandasnya. (frd/05)

(SMNetwork/Mohamad Sobirin)

RUMAH BURUNG HANTU: Saat ini banyak petani yang menggunakan burung hantu sebagai hewan pembasmi tikus di persawahan mereka. Untuk membuat burung hantu mau tinggal di wilayah persawahan, petani membuatkan rumah untuk burung hantu di tengah persawahan seperti di Kecamatan Maos, Cilacap.

SMNetwork/Agus Sukaryanto

TES CPNS: Beberapa peserta tes CPNS di Cilacap sedang mengerjakan soal ujian tertulis.

Kuota 40 Orang Direbutkan 6.415 Pelamar CILACAP - Ribuan pelamar umum dan tenaga honorer di Kabupaten Cilacap, Minggu (3/10), mengikuti ujian tertulis pada tes pengadaan CPNS formasi 2013 yang diadakan secara serempak di seluruh Indonesia. Tes tertulis dibuka Wakil Bupati Cilacap, H Ahmad Edi Susanto ST di SMA Negeri I Cilacap Jalan MT Haryono. Kepala BKD Cilacap Drs Heroe Harjanto MM mengatakan, tes pengadaan CPNS Kabupaten Cilacap formasi 2013 diikuti 6.415 pelamar umum dan peserta dari tenaga honorer kategori II sebanyak 1.845 orang, sehingga total 8.260 orang. Menurut Heroe, Pemkab Cilacap pada tes CPNS formasi 2013 mendapat kuota CPNS dari pelamar umum sebanyak 40 orang dan kesemuanya untuk tenaga pendidikan. Sedangkan untuk tenaga honorer kategori II, kuota yang akan diterima Pemkab Cilacap sebanyak 30 persen dari seluruh peserta tes secara nasional di seluruh wilayah Indonesia. “Jadi yang menentukan berapa jumlah tenaga honorer di Cilacap yang akan diterima menjadi CPNS adalah pemerintah pusat. Kami hanya diberi kuota 30 persen dari jumlah peserta tes secara nasional,” katanya. Mengenai tempat tes, lanjut Heroe Harjanto, pelamar umum melaksanakan tes di 16 tempat yang tersebar di sejumlah sekolah yang ada di wilayah kota Cilacap. Tempat tersebut antara lain SMA Negeri 1, SD Negeri Tegalreja, SMP

Pelajar SMA Miliki Kondom dan Pil KB CILACAP - Perilaku dan pergaulan pelajar semakin memrihatinkan. Hal itu terlihat dari hasil temuan operasi yang dilakukan Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemberdayaa Perempuan, Perlindungan Anak dan KB (Bapermas,PP,PA, dan KB) Kabupaten Cilacap terhadap pelajar yang membolos. Dalam razia tersebut, sebanyak 52 pelajar yang membolos berkeliaran di tempat wisata serta keramaian umum. Petugas juga menemukan pil KB dari salah seorang siswi SMA yang sedang berduaan dengan pelajar pria. “Kita banyak temui mereka di wisata Widarapayung, ada yang nongkrong, ada juga yang pacaran. Dan dari salah satu pasangan pelajar yang membolos itu, kami menemukan sejumlah pil KB dari dalam tas seorang siswi

SMA,” terang Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak pada Bapermas, PP, PA dan KB Cilacap, Suwarni. Dikatakan, siswi tersebut tidak mengakui Pil KB yang ada di tas adalah miliknya. Siswi kelas XII salah satu sekolah di Cilacap ini mengaku tas tersebut merupakan milik kakaknya dan ia mengaku tidak tahu jika di dalamnya terdapat Pil KB. “Pengakuan siswi memang seperti itu, namun kita tetap mewaspadainya, dan terus melakukan pemantauan, dan dikoordinasikan dengan pihak sekolah dan orangtua yang bersangkutan,” ungkapnya. Sementara, sebuah kondom ditemukan di saku celana seorang siswa SMA di wilayah Cilacap Barat. Dalam razia tersebut, si

pelajar tidak dapat menjelaskan apapun tentang temuan itu. “Sama halnya dengan temuan Pil KB, siswa yang kedapatan membawa kondom saat membolos ini juga kita laporkan ke sekolah dan orangtua untuk dilakukan pembinaan selanjutnya,” kata Suwarni. Menurutnya, razia rutin tersebut digelar bersama dengan sejumlah instansi terkait seperti Unit PPA Polres Cilacap dan Satpol PP Kabupaten Cilacap. Tidak hanya di Pantai Widarapayung saja, petugas juga mendapati sejumlah pelajar yang membolos dan berada di tempat penyewaan Play Station dan game online. Petugas juga mendapati pelajar yang membolos di warung-warung terminal serta pasar.

Dijelaskan, saat di razia, para siswa dan siswi ini nekat tetap mengenakan seragam sekolahnya saat membolos. Namun, ada beberapa yang sudah mengganti bajunya dan beberapa lainnya menutupi seragam sekolah menggunakan jaket. Menurutnya, kondisi ini sangat riskan dan memrihatinkan. Karena dengan mudah, mereka bisa melakukan apapun yang dikehendaki, terlebih di gubuk di Pantai Widarapayung. “Jam sekolah kan pagi sampai siang, dan disekitar lokasi gubuk, situasinya sangat sepi. Hal itu memperbesar kesempatan mereka untuk melakukan hal yang terlarang, seperti minum minuman keras, dan bahkan melakukan perbuatan yang menjurus pada seks bebas,” tegasnya. (frd/05)

Negeri 2, SMP Purnama, SMP Muhamadiyah 1, SMP Negeri 3, SMA Al Irsyad, SMP Negeri 8, SD Negeri Sidakaya 7, SD Negeri Sidakaya 9, STM Dokter Soetomo, SMP Negeri 4, SD Al Irsyad, dan SMP Al Irsyad. Sedang peserta tenaga dari kalangan tenaga honorer kategori II melaksanakan tes tertulis di lima tempat, yaitu SMK Negeri 1, SMK Negeri2, SMEA YPE, Akademi Kebidanan (Akbid) Graha Mandiri, dan SMP Purnama I. Menurut Heroe Harjanto, lembar jawab komputer (LJK) begitu pelaksanaan ujian selesai langsung dikirim ke Panitia Seleksi Nasional Pengadaan CPNS tahun 2013 di Jakarta. Sedangkan semua soal ujian tes CPNS langsung dimusnahkan dengan cara dibakar. “Tempat pembakaran soal tes CPNS tahun ini dilaksanakan di PT Holcim Indonesia Tbk pabrik Cilacap karena pabrik semen tersebut memiliki fasilitas pembakaran yang sangat memadai untuk membahas seluruh soal tes CPNS,” katanya. Wakil Bupati H Ahmad Edi Susanto ST pada saat memberi sambutan berharap kepada seluruh peserta tes CPNS agar mengerjakan soal secara cermat dan teliti. Baca dan pahami setiap soal atau pertanyaan dengan baik. “Jangan lupa, selalu berdoa, memohon petunjuk, dan keridhoan dariAllah SWT agar apa yang menjadi cita-cita saudara untuk dapat diterima sebagai CPNS di lingkungan Pemkab Cilacap dapat tercapai,” katanya. (SMNetwork/ag/05)

Produksi Petani Terancam Turun  Wereng Serang 8 Hektare Sawah

CILACAP - Sebanyak delapan hektare area persawahan di Desa Pahonjean Kecamatan Majenang terserang hama wereng beberapa hari ini. Akibat serangan tersebut, petani terancam penurunan produksi pada awal bulan November ini. Kepala Desa Pahonjean Suyoto mengatakan,hama wereng yang menyerang delapan hektare area persawahan itu ada di tiga titik area sawah yang berbeda yaitu di blok Cimanyu, Mbaok dan Blembengjaya. “Tiga titik itu berada di dua dusun yaitu Dusun Rawadadi dan Dusun Bojongmeros,”imbuhnya. Menurutnya, pemerintah desa telah melakukan berbagai upaya yaitu dengan memberikan himbauan kepada seluruh kelompok tani untuk giat dalam memberantas hama wereng itu dengan berbagai macam obat pemerantas hama seperti peptisida serta jenis obat pembasmi hama yang lainnya. “Kalau kena wereng produksi panen padi biasanya hanya lima kwintal saja,namun jika tidak terserang hama bisa mencapai delapan kwintal di tiga titik area persawahan itu,” ungkapnya. Dia menambahkan, untuk serangan hama yang lain seperti tikus maupun walang sangit sampai saat ini tidak ditemukan di seluruh wilayah area persawahan di desa tersebut. “Luas area persawahan di desa ini mencapai 400 hektare,semoga awal bulan ini semua hama yang menyerang tanaman padi dapat diberantas secara keseluruhan agar produksi panen padi petani tetap stabil ,” harapnya. (SMNetwork/yod/05)


Oase

Senin, 4 November 2013

Isu retaknya rumah tangga pasangan artis Masayu Anastasia dengan Lembu Jati sepertinya hanya isapan jempol belaka. Di depan awak media saat menghadiri sebuah acara film di kawasan Kemang, Masayu justru tampil harmonis dengan sang suami sambil menggendong anak semata wayangnya, Samara Anaya Amandari.

Nasional Isi Soundtrack Pokemon, Go International?

SIAPA tak kenal girl band yang dipenuhi para remajaremaja cantik, JKT48? Ya, girl band asal Jakarta itu tengah naik daun, JKT48 selalu menjadi idaman dan yang paling ditunggu ribuan penggemarnya di Tanah Air. Seperti kali ini, JKT48 bakal jadi sorotan setelah menjadi pengisi soundtrack sebuah film animasi asal Jepang, Pokemon The Movie. Seri layar lebar terbaru Pokemon, berjudul ‘Genesect and The Legend Awakened’ akan menjadi pengalaman pertama bagi JKT48. “Suatu kebanggaan JKT48 bisa dilirik sebuah rumah produksi animasi asal Jepang terbesar. Kita berikan yang terbaik,” ujar Melodi, salah satu personel JKT48, (3/10). Melodi pun tak munafik. Dirinya dan sejumlah personel JKT48 memang sudah lama menggemari film kartun yang muncul sejak awal 2000an itu. “Pasti nggak hanya JKT48, banyak fans juga yang suka film Pokemon. Fans dari Indonesia dan dari Jepang menanti lagu tersebut,” ujar Melodi. ‘Mirai No Kajitsu’ adalah lagu yang dibawakan oleh generasi kedua JKT48. Lagu ini muncul di single ‘River’. Film ini merupakan film terbaru dari seri Pokémon The Movie. Film ini meledak di box office sejak dirilis di Jepang pada 13 Juli 2013 dan meraup 3 miliar yen, yang menjadikannya film musim panas terlaris pada 2013, layaknya seri Pokémon The Movie lain. Sebelumnya nama JKT48 ternyata sudah mulai dikenal oleh pecinta musik anime di Jepang. JKT48 tak sendiri, mereka bersama gilr band asal tanah air menghibur penggemarnya di Jepang. Nanti, negara Singapura akan menjadi negara target konser Go Intenational mereka. Promotor terkenal Raistar Entertainment telah menyiapkan secara apik konser pertama girl band asal Jakarta itu di Negeri Singa. (08)

Main Film Bareng Anak Masayu Anastasia

A

YU sapaan akrabnya, tengah memiliki sebuah proyek film bersama sang anak. Ayu pun menepis kabar cerainya dengan Lembu sebagai alat untuk mendongkrak film terbarunya itu. “Aku takut kabar cerai tersebut dinilai sebagai sensasi. Dan aku nggak mau disangka cari sensasi. Agak malas juga sih karena aku lagi ada film dan beberapa kerjaan. Nanti di sangka cari sensasi,” katanya dengan nada sedikit meninggi. Masayu pun malas berkomentar panjang soal isu cerai tersebut. Ia justru lebih asik menjelaskan kemauan sang anak terjun ke dunia akting. “Samara itu lagi suka syuting. Ini kan Samara yang mau, jadi ya aku ikut sertakan. Dia (Sama) tanya terus kapan aku syuting? Karena sering ditanya akhirnya aku mau main film sama Samara,” paparnya. Sebelumnya, keduanya dikabarkan bercerai lantaran sudah merasa tak ada kecocokan lagi. Menurut Masayu, ia memang acap kali tampil seorang diri. Mungkin, hal itu yang membuat gosip tersebut berdar. “Kalau gosip itu karena Lembu bukan orang yang sering datang ke acara-acara ya. Mungkin gosip itu beredar, karena gue terlihat selalu sendiri,” katanya. Ia sendiri saat itu tengah berada di Vietnam. Ia tak menyangka jika di Indonesia beredear kabar perceraiannya dengan suaminya. “Gue lagi di Vietnam waktu itu. Ini gosip apa? Pusing. kita berdua punya kerjaan yang saling berbeda jadi kita jadi jarang tampil,” kata Masayu berusaha menjelaskan. (08)

Hanung Sayangkan Sikap Rachmawati HANUNG Bramantyo menyayangkan sikap Rachmawati Soekarnoputri yang tetap kekeh melanjutkan kasus film Soekarno: Indonesia Merdeka ke meja hijau. Padahal antara pihak Rachmawati dan Multivision Plus, selaku rumah produksi film tersebut sudah tidak memiliki persoalan lagi. Diakui Rivai Kusumanegara, pengacara Hanung, secara tertulis tertanggal 8 Juni 2013, Rachmawati sudah memutuskan mengundurkan diri dari kerja sama dengan film Soekarno dan akan memproduksi kisah hari-hari terakhir Soekarno. Semisal pascatragedi Gerakan 30 September (G30S). “Kami menyayangkan berlanjut persoalan ke meja hijau. Karena sebenarnya sudah tidak ada persoalan lagi atas produksi film Soekarno oleh PT Tripar Multivision Plus (MVP) yang disutradarai Hanung Bramantyo,” ujar Rivai selaku rumah produksi film saat dihubungi wartawan. Menurutnya, pemutusan kerja sama antara MVP dan Rachmawati terjadi dengan baik. Masing-masing pihak berpisah dan saling melanjutkan sekuel filmnya. “Bila sekarang dalam gugatannya Ibu Rachmawati meminta agar film Soekarno produksi MVP dihentikan, apakah itu fair? Silahkan publik yang menilainya,” tandas Rivai. (08)

Kagum kepada Titiek Puspa

WALAU sudah berusia 76 tahun, Titiek Puspa masih sehat dan tetap cantik, juga awet muda. Maia Estianty pun memiliki keinginan tetap cantik dan terus berkarya di hari tuanya nanti. Janda Ahmad Dhani itu memuji Titiek Puspa. “Aku senang di usianya 76 tahun, beliau (Titiek Puspa) masih tetap cantik, masih tetap terlihat muda, walau sudah memiliki cucu,

buyut, tapi masih tetap sehat dan segar,” kata Maia saat ditemui di Wisma Puspa Catering , Pancoran, Jakarta Selatan. Tak segan pentolan Duo Maia ini meniru kebiasaan yang kerap dilakukan oleh Titiek Puspa. “Dia (Titiek Puspa) suka sekali meditasi dan menyerahkan diri ke Tuhan. Itu yang aku ikutin, menyerahkan diri dan berserah diri

Istri Piyu Ditantang Muncul ISTRI Adiguna Sutowo, Vika Dewayani, menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan. Menurut kuasa hukum Vika, Syarifuddin, kliennya tetap pada laporannya dan tidak akan mencabutnya. “Memang sekarang ini, berita jadi sangat simpang siur dan membingungkan. Jadi membuat ragu siapa pelakunya adalah seorang wanita dengan nama Florence,” kata Syarifuddin di Polda Metro Jaya. Karena simpang siurnya nama pelaku yang selalu dikait-kaitkan dengan istri Piyu, Vika berharap Piyu bisa menghadirkan istrinya untuk bicara. “Saya mungkin free advice, kalau memang

seperti itu, harusnya mas Piyu ajak istrinya keluar. Cobalah bikin statement yang jelas, katakan pelaku perusakan pada malam itu bukan istri saya,” katanya. Selama ini, menurut Syarifuddin, Piyu tidak pernah jumpa pers dengan sang istri. Oleh sebab itu, jika memang sudah merasa mendapat teror, Piyu dipersilakan untuk melapor ke polisi. “Saya heran kenapa nggak bikin preskon bersama istrinya, supaya masalah ini jelas. Ya sudah kalau memang pelaku bukan istri Piyu laporkan saja ke polisi kalau ada yang teror, lapor ke Polda,” ujarnya. Pengacara Vika, Syarifudin kepada wartawan

menyatakan banyak saksi yang melihat kejadian penabrakan dan perusakan itu. Penabrakan dan perusakan itu dilakukan oleh seorang perempuan bernama Florence. “Banyak orang yang melihat dan menjadi saksi mata walaupun tidak semua dipanggil. Ada juga rekaman melalui ponsel yang sudah diserahkan ke penyidik. Dalam rekaman itu jelas seorang perempuan,” kata Syarifudin. Syarifudin mengatakan Vika tidak mengenal perempuan yang tiba-tiba datang menabrakkan mobil Mercedez Benz ke pagar rumahnya dan mobil yang ada di depan rumah, kemudian marah-marah memanggil namanya. (08)

sama Tuhan,” paparnya. Diakui Maia, ia sangat kagum dengan Titiek Puspa. Ia pun berharap bisa mengikuti jejak seniornya tersebut di bidang musik. “Aku kagum banget, aku pernah bilang aku ingin seperti beliau (Titiek Puspa). tetap bisa jadi musisi sampai tua,” ujarnya. (08)


B LAMania

JADWAL PERTANDINGAN LIGA CHAMPIONS

Arsenal 2-0 Liverpool

BUKAN TIGA POIN BIASA

ARSENAL berhasil memenangi laga berat melawan Liverpool. Hasil itu diyakini oleh gelandang The Gunners Mikel Arteta sebagai pesan peringatan untuk para pesaing dalam perebutan gelar juara.

P

ADA duel di Emirates Stadium, Minggu (3/11) dini hari WIB, Arsenal melesakkan dua gol melalui Santi Cazorla dan Aaron Ramsey untuk mengantarkan kemenangan mutlak Meriam London. Dengan kemenangan ini, Arsenal pun semakin kokoh di puncak klasemen dengan raihan 25 poin. Mereka pun kini berjarak lima poin dari Liverpool dan Chelsea yang merupakan pesaing terdekat mereka. Menurut Arteta, kemenangan ini tak sekadar raihan tiga angka yang biasa. “Hari ini sungguh luar biasa buat kami. Kami ingin bertahan di tempat kami berada saat ini dan di sisanya, kami akan membuatnya sulit (untuk direbut),” jelas Arteta seperti dilansir situs resmi Arsenal. “Kami bermain melawan

tim yang benar-benar bagus. Mereka sudah berada dalam kondisi on fire dalam beberapa pekan terakhir.” “Kami mendapatkan banyak tes setiap pekan. Banyak orang menunggu kami kalah. Tapi, kami menunjukan bahwa hari ini menunjukan keinginan bahwa kami ingin bertahan di tempat yang kami inginkan.” Manajer Liverpool, Brendan Rodgers mengakui bahwa tim terbaik telah menang. The Reds sejatinya sangat berambisi merebut tiga poin untuk menggeser Arsenal di puncak klasemen. Apalagi sebelumnya pesaingnya, Chelsea secara mengejutkan takluk 0-2 dari Newcastle. Namun, Arsenal yang ingin mengokohkan

9

Senin, 4 November 2013

posisi di puncak klasemen, tampil dominan. Rodgers menjawab permainan Arsenal dengan memasang formasi 3-5-2, membiarkan Lucas Leiva-Steven Gerrard-Jordan Henderson mengisi lini tengah dan menempatkan Aly Cissokho serta Jon Flanagan sebagai wing back. Sial buat Liverpool, duet Luis Suarez dan Daniel Sturridge malah jadi kekurangan suplai. Ketika mereka tertinggal 0-1 di babak pertama, Rodgers langsung bereaksi. Dia memainkan Philippe Coutinho di awal babak kedua. Kehadiran Coutinho sempat membuat serangan Liverpool lebih tajam, tetapi Arsenal akhirnya bisa

Rabu, 6 November

Shakhtar Donetsk Vs Bayer Leverkusen Real Sociedad Vs Manchester United Manchester City Vs CSKA Moscow Viktoria Plzen Vs Bayern Munich Juventus Vs Real Madrid FC Copenhagen Vs Galatasaray Paris Saint Germain Vs Anderlecht Olympiakos Vs Benfica

menambah satu gol lewat tembakan Aaron Ramsey dari luar kotak penalti dan memenangi laga. “Saya pikir, tim terbaik menang,” ujarnya seperti dilansir oleh Premier League. “Mereka mengontrol jalannya pertandingan, tapi kami sendiri punya beberapa peluang bagus,” lanjut manajer berkebangsaan Irlandia Utara tersebut. (02)

Kamis, 7 November Zenit Petersburg Vs FC Porto Atletico Madrid Vs Austria Wien Chelsea Vs Schalke 04 Basel Vs Steaua Bucuresti Napoli Vs Marseille Borussia Dortmund Vs Arsenal Ajax Vs Celtic Barcelona Vs AC Milan

HASIL PERTANDINGAN Sabtu & Minggu (2 & 3 November)

PREMIER LEAGUE

Arsenal 2 - 0 Liverpool Hull City 1 - 0 Sunderland Fulham 1 - 3 Man. United Man. City 7 - 0 Norwich City Stoke City 1 - 1 Southampton West Ham 0 - 0 Aston Villa West Brom 2 - 0 Crystal Palace Newcastle Utd 2 - 0 Chelsea

BUNDES LIGA

E. Frankfurt 1 - 2 Wolfsburg Nurnberg 0 - 3 Freiburg Hoffenheim 1 - 2 B. Munich Hertha BSC 0 - 2 Schalke 04 Hamburger 0 - 2 B. M’gladbach Braunschweig 1 - 0 B. Leverkusen B. Dortmund 6 - 1 Stuttgart

SERIE A

Milan 0 - 2 Fiorentina Napoli 2 - 1 Catania Parma 0 - 1 Juventus

SEMENTARA

KLASEMEN PARA pemain Arsenal melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Liverpool pada big match Premier League, Minggu (3/11) dini hari WIB). Foto: sportinglive-02

AC Milan 0-2 Fiorentina

Momen Terburuk SEJAK menangani AC Milan pada 17 Juni 2010, Massimiliano Allegri mengaku bahwa saat ini menjadi momen terburuknya di klub tersebut. Hal itu ia ungkapkan menyusul kekalahan kandang Milan atas Fiorentina di Seri A. Rossoneri harus mengakui keunggulan La Viola 0-2 dalam laga giornata 11 Serie A di San Siro, Minggu (3/11) dini hari WIB. Gol Juan Vargas dan Borja Valero membuat tim tamu pulang dengan tiga poin, meninggalkan tuan rumah yang tertunduk kalah. Hasil itu membuat Milan kini tercecer di posisi 10 klasemen dengan 12 poin dari 11 laga dan tertinggal 16 angka dari AS Roma yang memuncaki klasemen. Rentetan hasil buruk ini langsung disambut reaksi jajaran manajemen klub. Menurut Football Italia, Barbara Berlusconi, direksi Milan sekaligus putri dari pemilik Milan Silvio Berlusconi, langsung menemui tim di ruang ganti usai pertandingan. Sementara itu Wakil Presiden Milan Adriano Galliani juga terlihat meninggalkan kursinya di San Siro usai gol kedua Fiorentina. Milan kini dinyatakan bakal langsung menjalani pemusatan latihan prapertandingan sedari hari Minggu. Pemusatan latihan itu juga akan dipergunakan demi memupuk kekompakan dalam usaha meraih

hasil lebih baik di laga-laga berikutnya. “Keputusan itu dibuat oleh klub bersama-sama dengan pelatih dan pemain,” jelas Allegri kepada Sky Sport Italia dan dikutip Football Italia. Hal itu dirasa perlu mengingat Milan akan melawat ke markas Barcelona dalam laga matchday 4 Liga Champions, Kamis (7/11) dini hari WIB. Setelah itu pada akhir pekan depan juga sudah ada Chievo yang menunggu di ajang Serie A. “Ini adalah momen terburuk dalam masa 3,5 tahun diriku di Milan. Kami harus segera mencari solusi untuk keluar dari momen ini. Bersatu padu akan membantu kami bersiap untuk Barcelona dan Chievo, khususnya secara psikologis.” “Setengah jam terakhir dari laga malam ini benar-benar buruk. Kami harus bangkit dan mengenyahkan situasi buruk yang ada. Kami harus bekerja keras dan melihat apa yang keliru, apa yang perlu diubah, dan kini pertandingan lawan Chievo menjadi amat penting buat kami, lebih-lebih lawan Barcelona.” “Ketika keadaan berjalan buruk, ada banyak alasannya. Tim tak bisa bermain seburuk yang mereka lakukan malam ini,” tegas Allegri. Sebaliknya di kubu Fiorentina. Sang pelatih, Vincenzo Montella puas dengan penampilan

Susunan Pemain Milan: Gabriel; Abate, Zaccardo, Zapata, Constant; Montolivo, De Jong, Muntari (Saponara 68); Kaka, Balotelli, Birsa (Niang 57) Fiorentina: Neto; Tomovic, Savic, Rodriguez, Pasqual; Aquilani, Borja Valero, Ambrosini (Vecino 33); Matos (Olivera 91), Rossi (Joaquin 68), Vargas Fiorentina. Dengan performa yang ditunjukkan, dia menilai Fiorentina memang pantas meraih kemenangan. Fiorentina tampil tanpa diperkuat oleh beberapa pemain pilarnya. David Pizarro dan Mario Gomez dibekap cedera. Sementara Juan Cuadrado tengah menjalani skorsing menyusul kartu merah yang didapat di laga melawan Napoli tengah pekan kemarin. Fiorentina tampil lebih efektif. Dari empat tembakan yang dilakukan sepanjang pertandingan, dua di antaranya mengarah ke gawang. Sementara serangan Milan tak banyak membahayakan gawang Fiorentina. Meski tercatat melepaskan 18 kali tembakan, hanya satu yang mengarah ke gawang. Montella menilai timnya benar-benar memegang kendali permainan. Karena itu, dia menilai Giuseppe Rossi dkk. memang layak meraih kemenangan. “Malam ini kami pantas mendapat kemenangan dengan penampilan yang luar biasa dan pemain yang nyetel dengan tim seperti Vargas,” ujar Montella. (02)

Foto: Getty Images-02

PARA pemain AC Milan, Montolivo, Kaka dan Mario Balotelli lunglai usai dibobol Fiorentina pada pertandingan Serie A di San Siro, Minggu (3/11) dini hari WIB.

NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

LA LIGA

Sevilla 0 - 1 Celta de Vigo R. Vallecano 2 - 3 Real Madrid Almería 1 - 0 Real Valladolid Real Sociedad 5 - 0 Osasuna

PREMIER LEAGUE KLUB Arsenal Chelsea Liverpool Manchester City Southampton Tottenham Hotspur Everton Manchester United Newcastle United Hull City West Bromwich

M M 10 8 10 6 10 6 10 6 10 5 9 6 9 5 10 5 10 4 10 4 10 3

(Sampai Pukul 22.00 WIB)

S 1 2 2 1 4 1 3 2 2 2 4

K 1 2 2 3 1 2 1 3 4 4 3

SG POIN 22-9 25 16-8 20 17-10 20 28-11 19 11-4 19 9-5 19 14-10 18 17-13 17 14-16 14 8-10 14 10-10 13

TOP SKORER 8 Gol: D. Sturridge (Liverpool), S. Aguero (Man. City) 6 Gol: L. Suarez (Liverpool), Ramsey (Arsenal), L Remy (Newcastle), Van Persie (Man. Utd)

LA LIGA

Foto: Getty Images-02

CRISTIANO RONALDO meluapkan kegembiraan bersama Gareth Bale usai mencetak gol ke gawang Rayo Vallecano pada pertandingan lanjutan La Liga, Minggu (3/11) dini hari WIB.

Rayo Vallecano 2-3 Real Madrid

Reaksi Ronaldo

CRISTIANO RONALDO seolah ingin terus menekan “seteru” barunya, Presiden FIFA, Sepp Blatter melalui pembuktian kemampuannya. Paling akhir, dia mencetak dua gol untuk mengantar kemenangan Real Madrid atas tuan rumah Rayo Vallecano pada pertandingan di Campo de Futbol de Vallecas, Minggu (3/11) dini hari WIB. Berkat dua gol ini CR7 memimpin daftar pencetak gol La Liga dengan koleksi 13 gol. Jauh meninggalkan seteru personalnya, Lionel Messi yang baru mengemas 8 gol. Selain pembuktian lewat gol-golnya, Ronaldo juga menyatakan akan memboikot penghargaan-penghargaan FIFA. Ini merupakan reaksi kapten timnas Portugal itu atas sikap subjektif Blatter dalam menilai pemain. Khususnya Ronaldo dan Messi. Bagi Madrid, raihan tiga poin ini membuat mereka tetap di jalur persaingan papan atas klasemen. Namun menurut sang pelatih, Carlo Ancelotti, Madrid melemah di babak kedua. Pada babak pertama Madrid memimpin 2-0 lewat gol Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema. Menit ke-48, Ronaldo menambah keunggulan Madrid menjadi 3-0. Namun lima menit usai gol Ronaldo, Rayo memperkecil ketertinggalan lewat gol Jonathan Viera dari titik putih. Tim tuan rumah mendapat penalti usai Pepe melanggar striker Rayo itu. Cuma dua menit berselang dari gol itu, Rayo kembali mendapat

hadiah penalti. Kali ini Marcello yang melakukan pelanggaran pada Joaquin Larrivey dan Viera yang kembali maju sebagai eksekutor sukses membawa Rayo mendekat 2-3. Meski pada akhirnya Madrid bisa mengamankan kemenangan 3-2, namun Ancelotti tak sepenuhnya puas. Dia mengecam performa Los Blancos di babak kedua yang dinilainya amat menurun. “Melawan Sevilla, kami memimpin 3-0 tapi kami membiarkan mereka kembali ke permainan. Hal yang sama terjadi malam ini dan itu bukan kebetulan,” ujar Ancelotti seperti dikutip AS. “Kami harus berubah dan menghilangkan kedangkalan yang kami tunjukkan di lapangan. Anda tidak boleh membiarkan lawan kembali ke permainan di mana Anda memimpin ketika Anda punya kualitas seperti Madrid.” “Kami kesulitan di babak kedua tapi tidak di babak pertama. Kami harus bisa lebih baik dalam membaca permainan dan memukul lawan lewat serangan balik. Babak kedua adalah bencana,” lugas pelatih asal Italia itu. (02)

Susunan Pemain Vallecano: Ruben, Tito, Garcia, Galvez, Arbilla (Larrivey 51), Lass, Gonzalez (Bueno 42), Trashorras, Esclapez, Falque, Emarba, Viera Madrid: Lopez, Pepe, Ramos, Coentrao (Marcelo 46), Carvajal (Arbeloa 59), Alonso (Illarramendi 46), Modric, Di Maria, Ronaldo, Benzema, Bale

NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

KLUB Barcelona Atletico Madrid Real Madrid Villarreal Athletic Bilbao Getafe Real Sociedad Levante Espanyol Elche Sevilla Valencia

M M 12 11 11 10 12 9 11 6 11 6 11 6 12 4 11 4 12 4 11 3 12 3 11 4

S 1 0 1 2 2 1 5 5 3 4 4 1

K 0 1 2 3 3 4 3 2 5 4 5 6

SG POIN 34-7 34 28-8 30 30-16 28 19-12 20 18-15 20 16-12 19 18-12 17 12-14 17 12-15 15 12-15 13 20-25 13 14-19 13

TOP SKORER

13 Gol: 12 Gol: 8 Gol:

Cristiano Ronaldo (Real Madrid) Diego Costa (Atl. Madrid) L. Messi (Barcelona)

BUNDESLIGA

NO. KLUB

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Bayern München Borussia Dortmund Bayer Leverkusen M’gladbach Wolfsburg Schalke 04 Hertha BSC Hoffenheim Stuttgart Hannover 96 Mainz 05

M

M

S

K

SG

POIN

11 11 11 11 11 11 11 11 11 10 10

9 9 8 6 6 5 4 3 3 4 4

2 1 1 1 0 2 3 4 4 1 1

0 1 2 4 5 4 4 4 4 5 5

24-7 31-9 22-11 25-15 16-13 20-22 17-14 26-25 21-20 12-16 15-21

29 28 25 19 18 17 15 13 13 13 13

K 0 1 1 2 1 3 3 5 5 5 5

SG POIN 24-1 30 24-8 28 23-10 28 22-13 21 24-12 19 20-16 19 15-13 15 11-11 13 12-13 13 17-19 12 16-19 12

TOP SKORER

9 Gol: R. Lewandowski (Dortmund) 8 Gol: M. Mandzukic (Bayern Munich)

NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

SERIE A

KLUB Roma Napoli Juventus Fiorentina Inter Milan Hellas Verona Lazio Udinese Atalanta Milan Parma

M M 10 10 11 9 11 9 11 6 10 5 10 6 10 4 10 4 10 4 11 3 11 3

S 0 1 1 3 4 1 3 1 1 3 3

TOP SKORER 9 Gol: G. Rossi (Fiorentina) 7 Gol: Cerci (Torino) 6 Gol: Palacio (Inter Milan), Tevez (Juventus)


PoK ke Bal-Balan

Senin, 4 November 2013

PSN Vs Adiraja Awali Liga Cilacap

J

UARA musim lalu, PSN akan tampil di laga perdana, ditantang PSJ Adiraja di pool B, di lapangan Pertamina. Pada waktu sama, runner up Batenda akan menghadapi Merpati di lapangan Persada. Ketua Bidang Pertandingan Liga Cilacap, Sugirin, menjelaskan Divisi Utama diikuti 10 klub. Seharusnya peserta 12 klub, tetapi dua mundur, yakni Garuda Utama dan HW Perseka. “Klub itu tak memiliki pemain, karena banyak yang bekerja di luar negeri.’’

Pool A terdiri dari klub-klub Batenda, Merpati, Jaka Umbaran, Persiraja dan IM Kroya, adapun pul B PSN, PSJ, Praja Putra, GSP Force dan PS Bara. Tim yang disebut terakhir juga beberapa kali menjadi juara. Sementara itu, kompetisi Divisi I Liga Cilacap kemarin menyelesaikan babak penyisihan, untuk mencari delapan tim yang lolos ke babak perempat final. Babak ‘’8 besar’’ akan dimainkan di Stadion Wijayakusuma, 5-8 November. Sampai pukul 16.30 kemarin, beberapa tim sudah memastikan tiket ke babak ‘’8 besar’’. Dari pool A, Galaxi sudah pasti lolos, satu tiket lagi masih diperebutkan. Di pool B, Persaja dan Cakra sudah memastikan melenggang ke babak berikutnya. Sementara itu di pool C belum ada yang menjamin lolos, tetapi dua tim berp[eluang paling besar yakni PS Majenang dan Ganesha. Di pul D, Putra Patra Pertamina dan SMK Budi Oetomo juga sudah lolos. Untuk Divisi II, kata Sugirin, kompetisi sampai babak II diikuti 23 tim. Peserta berebut tiket ke ‘’8 besar’’, dengan sistem gugur. (SMNetwork/bd-02)

40 Pemain Ikuti TC Timnas U-19

Daftar 40 Pemain Timnas U-19 1. Ravi Murdianto (Grobogan) 2. Dikri Yusron Afafa (Bandung)

Evan Dimas

Liga Banyumas Diputar 18 November

Supangkat Foto: SMNetwork/Budi Hartono-02

PURWOKERTO-Kompetisi antarklub anggota Pengkab PSSI Banyumas atau Liga Banyumas, akan diputar mulai 18 November mendatang. Waktu dua pekan sebelum even digelar, dipakai untuk verifikasi klub-klub peserta. Demikian keterangan Ketua Umum Pengkab PSSI Banyumas, Supangkat, kemarin. Pihaknya mengundang klubklub anggota Pengkab, untuk mengikuti kompetisi tersebut. ‘’Sekarang masih proses penelitian berkas-berkas.’’ Semula, kata Supangkat, Liga

Banyumas direncanakan diputar mulai 11 November. Rencana itu tak mungkin bisa dilaksanakan, karena persiapan butuh wktu lebih panjang. ‘’Untuk verifikasi peserta saja cukup lama.’’ Selain itu, Pengkab akan membentuk panitia pelaksana (Panpel) kompetisi. Panitia itu akan mengatur turnamen, mulai dari membuat regulasi, simtem kompetisi sampai pengaturan pelaksanaannnya. Selain itu, kompetisi karena diikuti banyak tim dan digelar serempak, dibutuhkan banyak lapangan. Pengkab menyiapkan enam lapangan, yakni Cikidang, Pasir Lor, Pasir Kidul, Sumampir, UMP dan Banyumas. Pertandingan tiap divisi dimainkan di dua lapangan. Pada 2012 Pengkab tak memutar Liga Banyumas. Pengurus sudah merencanakan, namun dibatalkan dalam musyawarah anggota. Liga Banyumas terakhir digelar 2011 diikuti 45 klub, terdiri atas 18 klub Divisi II, 11 tim Divisi I dan 16 klub Divisi Utama. Saat itu, Divisi Utama keluar sebagai juara I Mutiara men dapat Rp 5 juta, II IM Purwokerto Rp 3 juta, III bersama Orsepdon dan Mars masing-masing Rp 1,5 juta. (SMNetwork/bd-02)

Jateng Butuh Liga Sepak Bola Amatir

(Foto: SMNetwork/Krisnaji Satriawan-02)

LIGA AMATIR: Ketua Kehormatan PSSI Jateng Soermaryoto (kiri) hadir dalam diskusi sepak bola dan sosialisasi Liga Amatir Jateng di Hotel Plaza Semarang, Sabtu (2/11) malam SEMARANG- Prestasi sepak bola di Jateng saat ini dinilai turun. Kondisi ini, salah satu penyebabnya adalah kurangnya atau tidak ada kompetisi bagi pemain-pemain amatir untuk bertanding. Karena itu, perlu sebuah gebrakan untuk menggulirkan roda kompetisi yang diperuntukkan khusus bagi pesepak bola nonprofesional. Tokoh sepak bola Jateng Soemaryoto mengatakan, saat ini sistem kompetisi di Indonesia semakin tak jelas dengan tidak adanya kompetisi khusus amatir. Situasi ini semakin membuat karut marut pembinaan pemain. ‘’Akar rumput pembinaan pesepak bola adalah amatir. Bagaimana mungkin bisa berprestasi jika akar rumputnya tak berkembang,’’ tandas Soemaryoto yang juga Ketua Kehormatan PSSI Jateng dalam diskusi sepak bola dan sosialisasi Liga Amatir Jateng dengan Pengcab PSSI Korwil III eks Karesidenan Semarang di Hotel Plaza, Sabtu (2/11) malam. Dalam kesempatan tersebut, anggota DPR RI ini melontarkan gagasan untuk memutar kompetisi amatir tingkat Jateng. Kompetisi ini, khusus diisi oleh kesebelasan dari masing 35 kabupaten/kota yang ada di Jateng

mengatasnamakan daerah masingmasing. Pemain harus berasal dari putra daerah yang dibuktikan dengan KTP. Soemaryoto sendiri siap memberikan dukungan dana di awalnya. ‘’Saya siap untuk membantu menyediakan hadiah di awal musim,’’ tandasnya. Ia menilai, kesempatan ini merupakan celah dari UU keolahragaan yang melarang dana APBD mendanai klub profesional. APBD, lanjutnya, diperbolehkan untuk membiayai pembinaan olahraga amatir. ‘’Nah dengan adanya semacam liga amatir ini, bisa memanfaatkan dana APBD atau bahkan APBN,’’ jelas dia. Format kompetisi, tiap dearah membentuk tim lalu bertarung di tiap karesidenan. Para juara karesidenan, akan bertemu di putaran final yang digelar di Stadion Jatidiri Semarang. ‘’Liga ini dinamakan Road to Semarang. Putaran final direncanakan pada Maret 2014 mendatang. Awal babak karesidenan diusahakan mulai akhir November atau awal Desember,’’ jelasnya. Menurut Soemaryoto, pembinaan ini bagian dari pembentukan karakter bangsa yang tangguh, sportif, kuat, dan tak mudah menyerah. (SMNetwork/H85,K18-02)

Foto: vivabola-02

CILACAP-Besok sore, Divisi Utama kompetisi antarklub anggota Pengkab PSSI Cilacap atau Liga Cilacap 2013 mulai diputar. Tiap hari digelar dua partai di dua Lapangan, yakni Persada Cilacap Tengah dan lapangan Pertamina.

3. Rully Desrian (Padang) 4. Awan Setho Raharjo (Semarang) 5. Febly Gushendra (Padang) 6. Muhamad Sahrul Kurniawan (Ngawi) 7. Putu Gede Juni Antara (Denpasar) 8. Hansamu Yama Pranata (Mojokerto) 9. Rudolof Yanto Basna (Jayapura) 10. Muhammad Fatchu Rochman (Pasuruan) 11. Dimas Sumantri (Deli Serdang) 12. Mahdi Fahri Albaar (Ternate) 13. Bagas Adi Nugraha (Yogyakarta)

Ilham Udin Armaiyn

14. Irfandi Zein Alzubaeidy (Tulehu) 15. Muchamad Junda Irawan (Malang) 16. Muhammad Hargianto (Tangerang)

JAKARTA- PSSI melalui Badan Tim Nasional (BTN) memanggil 40 pemain untuk bergabung mengikuti training camp (TC) timnas U-19 di Batu, Jatim, 9 November mendatang. Pemanggilan ini merupakan bagian dari rencana pelatih Indra Sjafri untuk menyongsong Piala Asia 2014 di Myanmar. Skuat Garuda Muda juga ditarget lolos ke Piala Dunia U-20 Selandia Baru pada 2015. Jika ingin lolos, setidaknya pasukan Indra Sjafri harus tembus semifinal Piala Asia 2014. “Nanti 40 pemain langsung latihan pada 9 November. Coach Indra Sjafri bersama jajaran pelatih akan memimpin TC secara langsung,” kata Sekretaris BTN Sefdin Saifudin saat dihubungi, kemarin. Tak banyak perubahan nama yang dipanggil pada TC kali ini. Pemain-pemain yang memperkuat Garuda Muda di Piala AFF dan Kualifikasi Piala Asia, masih mendominasi. Mereka adalah Ravi Murdianto, Evan Dimas, M Hargianto, Muchlis Hadi Ning Syaifulloh, Maldini, Ilham Udin Armaiyn, Putu Gede Juni Antara, Fatchu Rohman, Hansamu Yama Pranata dan Paulo Sitanggang. Menurut Sefdin, pelatihan di Batu akan

berlangsung selama dua bulan. Setelah itu, tim pelatih sudah menyiapkan program TC jangka panjang yang dibagi menjadi tiga tahap, yakni fase umum, khusus dan pra-kompetisi. “Jadi TC di Kota Batu merupakan fase umum. Untuk fase khusus akan dilakukan bulan Januari 2014 di UNY, Yogyakarta. Sedangkan untuk pra-kompetisi, home base tetap di Yogyakarta, namun tim bisa melakukan uji coba baik di dalam negeri maupun luar negeri. Selain itu, tim juga akan diikutkan turnamen,” ungkapnya. Indra Sjafri menepati janjinya untuk menambah kuota pemain pada program TC tersebut. Para pemain yang mengantarkan Indonesia juara Piala AFF dan memuncaki grup di Kualifikasi Piala Asia, belum tentu dipertahankan saat Piala Asia nanti. Menurut Indra, 40 pemain yang dipanggil memiliki kesempatan sama untuk bersaing memperebutkan 23 kuota yang ada. “Kami panggil semua pemain karena kami ingin memberikan kesempatan kepada mereka yang baru. Kami pastikan, pemilihan pemain ini tidak ada intervensi dari siapa pun, karena penentuan pemanggilan menjadi kewenangan tim pelatih,” kata Indra. (SMNetwork/K4-02)

17. Dio Permana (Malang) 18. Alqomar Tehupelasury (Tulehu) 19. Ryuji Utomo Prabowo (Jakarta) 20. Zulfiandi (Bireun) 21. Paulo Oktavianus Sitanggang (Medan) 22. Evan Dimas Darmono (Surabaya) 23. Hendra Sandi Gunawan (Banda Aceh) 24. Untung Wibowo (Palembang) 25. Vicky Melano (Bekasi) 26. Yabes Roni Malaifani (Alor) 27. Dinan Yahdian Javier (Yogyakarta) 28. Ilham Udin Armaiyn (Ternate) 29. Miftahul Hamdi (Banda Aceh) 30. Maldini (Mamuju) 31. Muchlis Hadi Ning Syaifulloh (Mojokerto) 32. Septian David Maulana (Semarang) 33. Muhammad Dimas Drajad (Gresik) 34. Angga Febriyanto Putra (Surabaya) 35. Reza Fahlevi Maldini Sitorus (Medan) 36. Terens Owang Puhiri (Papua) 37. Eriyanto (Sukabumi) 38. Dalmiansyah (Lampung) 39. Ichsan Kurniawan (Palembang) 40. Rosad Setiawan (Padang)

Arema Kebanjiran Calon Pelatih MALANG - Arema Indonesia kebanjiran lamaran calon pelatih, baik lokal maupun asing, yang bakal menukangi tim berjuluk Singo Edan itu pada musim kompetisi 2014. Media Ofiser Arema Indonesia Sudarmaji di Malang, Minggu, mengakui sudah ada beberapa pelatih yang mengirimkan data pribadi (CV) ke manajemen, namun semua masih ditampung. “Ada beberapa pelatih lokal maupun asing yang sudah mengirimkan CV-nya ke manajemen Arema dan mereka rata-rata sudah memiliki pengalaman malang melintang di dunia persepakbolaan Indonesia,” katanya seperti dilansir Antara. Ia mengemukakan ada lima nama pelatih asing dan selebihnya

pelatih lokal yang mengirimkan CV ke manajemen. Namun, mantan wartawan itu enggan menyebutkan nama-nama pelatih tersebut. Menurut dia, ketertarikan para pelatih, baik asing maupun lokal untuk menangani Arema musim depan itu karena tim Singo Edan akan mengikuti tiga kompetisi sekaligus, yakni kompetisi Liga Super Indonesia (LSI), Piala Indonesia, dan AFC Cup. Bahkan, sebelum berlaga di ajang kompetisi resmi, Arema juga akan menjajal sejumlah tim kuat luar negeri, baik yang digelar di Stadion Kanjuruhan sebagai kandang Arema maupun tur luar negeri. Pada Desember nanti, Arema dijadwalkan tur ke Spanyol dan melakukan uji coba dengan tim asal

negeri itu, yakni Barcelona, Real Madrid, Atletico Madrid, Valencia maupun Espanyol. Menanggapi adanya sejumlah pelatih asing dan lokal yang sudah melamar ke Arema, General Manager Arema Ruddy Widodo mengatakan pihaknya masih belum menentukan kandidat pelatih musim depan. “Nanti pasti ada waktunya sendiri untuk memperkenalkan pelatih,” kata Ruddy. Ruddy menegaskan sampai saat ini Rahmad Dharmawan masih menjadi pelatih kepala Arema, apalagi kontraknya baru habis Desember nanti. “Sampai saat ini RD masih pelatih kepala Arema, jika RD berhalangan untuk mengurusi masalah internal, Arema masih punya asisten pelatih, yakni Joko Susilo,” tandasnya. Sejumlah nama pelatih lokal yang

sebelumnya dikhabarkan merapat ke Arema di antaranya adalah mantan pelatih Timnas Nil Maizar. Sedangkan untuk pelatih asing adalah mantan pelatih Arema Liga Primer Indonesia (LPI) Dejan Antonic. Pada musim kompetisi 2013, Arema ditangani oleh Rahmad Darmawan. Prestasi yang ditorehkan pelatih yang kini menangani Timnas U -23 itu adalah “runner up” LSI dan juara Menpora Cup. Padahal, dengan diperkuat oleh sederert pemain bintang, baik asing maupun lokal, seperti Christian Gonzales, Keith Kayamba Gumbs, Alberto Goncalves, Greg Nwokolo serta kiper terbaik Indonesia Kurnia Meiga, target yang dipatok manajemen adalah juara LSI 2013. (02)

Jacksen Batal Coret Pemain JAKARTA- Usai menggunduli Kirgystan empat gol tanpa balas, tak satupun pemain timnas senior yang dipulangkan ke klub. Padahal sebelumnya, pelatih Jacksen F Tiago berencana mencoret tiga pemain dari 27 nama yang dipanggil. Jacksen mengatakan, pembatalan pencoretan pemain bukan karena bagusnya penampilan skuat Garuda kala menjamu Kirgystan. Bukan juga karena solidnya kerja sama lini depan dan lini belakang serta lancarnya suplai bola dari lini tengah. Menurut dia, pihaknya tak jadi mencoret karena jumlah pemain sudah menyusut sendiri. “Saat ini, jumlah pemain sudah memenuhi kuota sehingga kami tak jadi mencoret pemain. Kami tetap akan membawa 24 pemain ke Korea Utara dan China,” kata Jacksen di Jakarta, kemarin. Dari 27 pemain yang dipanggil, tiga sudah gugur sendirinya. Mereka adalah Greg Nwokolo (Arema Indonesia), Yustinus Pae (Persipura Jayapura) dan Hariono (Persib Bandung) yang dihantam cedera. ”Tanpa ada pencoretan, skuat timnas kembali dihuni 24 pemain,” imbuhnya. Sesuai jadwal, Indonesia akan menjalani lanjutan Kualifikasi Piala Asia di China, 15 November mendatang. Kirgystan menjadi lawan ujicoba pertama sebelum menghadapi timnas Negeri Tirai Bambu. Selanjutnya, Boaz

Solossa dkk akan menjajal klub Korea Utara, K-4.25 Sport Club dalam latih tanding pada 8 dan 11 November. Berada di Korea Utara sekaligus dimanfaatkan untuk beradaptasi menahan cuaca dingin. Pasalnya, saat melawan China nanti, suhu di China diprediksi berkisar antara 5-10 derajat. “Kami akan maksimalkan pertandingan di Korea sebagai modal lawan China. Selama di Korea kami ingin aklimatisasi cuaca China yang kemungkinan mencapai 5-10 derajat celcius,” terangnya. Sementara itu, kemarin skuat Garuda mulai berlatih usai libur sehari pascamenjamu Kisrgystan. Pada latihan tersebut, Jacksen memfokuskan materi pada fisik, taktik dan psikologi. Tiga aspek ini penting untuk terus diasah agar Merah Putih bisa memperbaiki peringkat di klasemen Grup C Kualifikasi Piala Asia 2015 Australia. Kini, Indonesia masih berkutat di juru kunci Grup C dengan raihan satu poin. Adapun, pemuncak klasemen sementara masih milik Arab Saudi dengan enam poin, disusul China empat poin dan Irak tiga poin. Skuad Garuda masih memiliki peluang lolos ke Piala Asia dengan catatan harus memenangi tiga lasa tersisa, yakni lawan China, menjamu Irak (19 November) dan bertandang ke Arab Saudi (Maret 2014).

“Hari ini kita latihan fisik, namanya FIFA 11 +. Fungsinya untuk meningkatkan kekuatan fisik pemain, keseimbangan, dan menghindari cedera pada pemain,” jelas Jacksen. Di antara 24 pemain yang mengikuti latihan, hanya M. Nur Iskandar yang baru bergabung saat latihan sore ini. Nur baru saja memperkuat klubnya, Semen Padang, di turnamen BTV Cup di Vietnam. Dua rekan setim Nur, Vendry Mofu dan Jandia Eka Putra, sebenarnya juga dipanggil timnas. Tapi, keduanya tak bisa bergabung karena alasan berbeda. Vendry mengalami cedera, sementara Jandia memiliki masalah pribadi. “Vendry Mofu suratnya baru sampai. Tadi Nur yang kasih ke saya, Mofu cedera. Kalau Jandia dia ada masalah pribadi jadi tidak ikut, dia langsung bilang sama saya,” terang Jacksen. CEO PT Semen Padang, Erizal Anwar, mengungkapkan hal serupa. Menurut Erizal, pihaknya sudah mempersilakan para pemain untuk bergabung ke timnas. “Kita sudah perintahkan, hanya Vendry Mofu memang yang tidak bisa gabung karena cedera waktu BTV Cup, lawan Brasil di Vietnam,” kata Erizal ketika dihubungi secara terpisah. (SMNetwork/K4-02)


11

Sport

Senin, 4 November 2013

(SMNetwork/Bahar Ibnu H)

Sekolah Jangan Hambat Atlet Berprestasi

SERAHKAN BONUS: Wakil Bupati Hadi Supeno menyerahkan bonus kepada atlet peraih medali pada Porprov Jawa Tengah, disaksikan Bupati Sutedjo Slamet Utomo.

Vita dan Bank Jateng Juara III SURAKARTA - Dua tim voli indoorasal Jateng tak mampu merebut tiket promosi ke jenjang Divisi Utama pada Kejurnas Livoli musim 2014. Tim voli putri Vita Solo dan tim putra Bank Jateng Semarang sama-sama meraih juara ketiga dalam Kejurnas Livoli Divisi I 2013 di GOR Bhuana Patra Singaraja, Bali, yang berakhir Minggu (3/11). ‘’Sesuai ketentuan, yang berhak promosi tahun depan adalah tim-tim finalis. Jadi kedua tim asal Jateng, Vita dan Bank Jateng tetap berada di Divisi I karena hanya menjadi juara ketiga,’’ kata pelatih voli putri Vita, Agus Suyanto. Dia menambahkan, dua tim putri yang promosi adalah TNI AU dan TNI AL. Skuad TNI AU menjadi juara setelah menundukkan TNI AL, 3-0 pada babak final. Sedangkan juara tim putra yakni Inna GBB Bali yang menang 3-0 atas Double N Kalbar. ‘’Raihan juara ketiga pada ajang musim ini, telah sesuai target. Sejak awal, kami telah memperhitungkan bahwa Vita tetap mempertahankan posisi di peringkat ketiga seperti hasil Kejurnas Livoli Divisi I tahun 2012,’’ tambah Agus. Vita mengalami dua kali kekalahan dari enam pertandingan pada kejurnas yang diselenggarakan sejak, 27 Oktober lalu itu. Skuad Kota Bengawan kalah 1-3 dari TNI AL pada pertandingan pertamanya (27/10). Rika Yuniar Tita Hapsari dkk juga menelan kekalahan dengan skor yang sama dari TNI AU pada laga ketiga (29/10). Sedangkan empat laga lainnya dimenanginya dengan skor telak. Pada pertandingan kedua (Senin, 28/10), Vita menundukkan Putri Banyuwangi, 3-0. Selanjutnya, tim asuhan Agus Suyanto itu unggul masing-masing 3-0 atas Vobgard Jakarta (Kamis, 31/10) dan Jeep Volleyball Club (JVC) Bali (Jumat, 1/11). Terakhir, Sabtu (2/11), Rika cs menang telak 3-0 (25-19, 25-11 dan 25-9) atas Jimbarwana Bali. ‘’Jika dibandingkan dengan TNI AU dan TNI AL, power anak-anak memang kalah merata dengan dua tim itu. Tapi kami kalah terhormat, karena anak-anak bermain luar biasa dalam memberikan perlawanan,’’ ujar Agus. Secara umum, dia menyebut timnya mengalami banyak peningkatan, terutama dalam variasi penyerangan maupun blok-blok atas tekanan lawan. Namun diakuinya, kegesitan awak skuad Solo dalam bertahan masih perlu digenjot.

(SMNetwork/D11/05)

emas melalui Margaretha Kreta Pradani pada 50 meter gaya dada, Christian Pandu 50 meter gaya punggung. Dua medali emas lainnya dari cabang tinju melalui Feti Risqi kelas 48 kg putri dan Saeful Latif pada kelas 46 kg putra. Penyumbang satu medali emas adalah cabang atletik melalui Desi Yuliana dari nomor lempar lembing, cabang golf melalui Utami dan Olivia pada nomor foursome dan cabang wushu pada kelas 52 putri melalui Nina Puji Lestari. “Khusus untuk pelatih diberikan bonus sebesar 50 persen dari jumlah bonus keseluruhan yang diperoleh oleh atletnya. Besaran bonus bagi pelatih tersebut dinilai sepadan dengan kontribusinya dalam membangun prestasi atlet,” kata dia. Sementara khusus bagi manajer yang atletnya meraih medali, juga diberikan intensif kinerja sebesar Rp 1 juta setiap pengurus cabang olah raga. Kontingen Banjarnegara mampu meraih 20 medali emas, 15 perak dan 18 perunggu. Dengan hasil itu, Banjarnegara finish di peringkat 9. (SMNetwork/J3/05)

Pembalap Jateng Tak Mampu Bersaing TEGAL - Starter Adhi Rudianto dari Honda Ya Daytona NHK IRC Tasikmalaya, Jabar, berjaya dengan menjuarai Kelas 125 cc Tune Up Seeded, di ajang Honda Racing Championship (HRC) Series IV, yang digelar di sirkuit nonpermanen Alun-Alun Kota Tegal, Minggu (3/10). Dengan tunggangan Honda Blade, dia menyelesaikan 20 putaran (lap) sejauh 865 meter, dengan catatan waktu (total time) 13.56.843.

tak banyak perubahan kelokannya. Jadi tahun sekarang saya cukup paham,’’ ucap dia mengomentari kemenangannya. Ada 24 starter atau pembalap yang tercatat beradu kecepatan di kelas tersebut. Dua starter gagal mengikuti start karena ada kerusakan mesin motor. Delapan di antaranya, gagal menyelesaikan finish. Sisanya sebanyak 14 starter berhasil menyelesaikan 20 putaran dengan baik. Menurut Adhi, lay out sirkuit nonpermanen di Kota Tegal cukup tajam. Starter harus cepat memahami dan menghafal saat digelar uji coba sirkuit sebelum lomba dimulai. Selain itu, fisik prima dan kondisi mesin motor

harus diperhatikan. Sementara itu, dominasi starter asal Jabar juga terlihat di Final Matic 130 cc Standar Terbuka. Urutan pertama hingga empat ditempati starter dari Subang, Karawang, Tasikmalaya, dan Garut. Mereka adalah Aditya Pangestu dari Honda Daya KYT Walini FDR Federal Oil Showa FIM Go (Subang), Dedi Kurniawan (Showa Racing Karawang), Roni Kurniawan (Honda Day Helmi Hendra FDR Tasikmalaya) dan Andi Gilang dari Honda Daya KYT Walini FDR Federal Oil Showa FIM Go (Garut). Dua posisi di bawahnya, ditempati pembalap asal Jateng. Yakni, Irvan Riyadhoh dari Showa Racing Kebumen, dan Oky

Andrean dari Hercules Racing Zink Ghikz Klaten. Final tersebut menyelesaikan 16 putaran. Tercatat hanya enam pembalap tersebut yang mampu menyelesaikannya. Sedangkan tiga starter lainnya tak bisa

menyelesaikan finish karena jarak waktunya yang terlalu lama. Bahkan satu tercatat tak bisa menyelesaikan satu putaran.

(SMNetwork/D12/05)

S

edangkan pesaingnya Owie Nurhuda dari Honda Cargloss AHRS Bandung, dengan motor yang sama, catatan waktunya 13.56.941. Tempat ketiga adalah Harlan Fadhillah yang mengendari Honda Supra X dari tim Pertamina Enduro BRT Nissin Cargloss Jakarta, dengan waktu waktu 14.02.808. ‘’Ini pengalaman menarik bagi saya. Sebab dua tahun lalu saya juga pernah menjajal sirkuit ini dan

SALING KEJAR: Dua starter, Adhi Rudianto (nomor 108) dan Owie Nurhuda (21), dengan Honda Blade saling kejar hingga 17 putaran dari 20 putaran di Kelas 125 cc Tune Up Seeded.

Persiapan Mepet, Ardi Menang TKO

MENANG: Ardi JA Teva dan Pariman mengaku bangga dengan prestasi yang ditorehkan atletnya.

Rp 5 juta. Sedangkan untuk peraih medali beregu emas, diberikan bonus Rp 10 juta, perak Rp 6 juta dan perunggu Rp 3 juta yang dikalikan dengan jumlah pemain yang turun bertanding di lapangan. Pada pembagian bonus ini, Minachun Syania Rahma dari cabang selam menjadi atlet peraih medali emas terbanyak dengan tiga medali emas. Masing-masing nomor 50 apnea, 100 beffin dan selam laut nomor 2000 meter. Sedangkan rekannya di cabang selam Ghasania Zakia Saputro dan Galih Danang Saputro meraih dua medali emas. Peraih dua medali emas lainnya yaitu adalah Tanti Pratiwi dari cabang olah raga angkat besi atau angkat berat. Medali emas lainnya di sumbangkan dari cabang pencak silat yang menyumbangkan tiga medali emas. Masing-masing dari Annisa Pangestina kelas C putri, Rahmat Fitroh Ramdani kelas F dan Bangun Novembrian dari kelas B putra. Sedangkan renang, meraih dua medali

 Honda Racing Championship Series IV

SMNetwork/Riyono Toepra

 Kejurnas Livoli Divisi I

BANJARNEGARA - Atlet dan pelatih yang berhasil meraih medali pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah mendapat bonus dari Pemkab Banjarnegara. Pemberian bonus dilakukan di Pendapa Dipayudha Adigraha, oleh Bupati Sutedjo Slamet Utomo. Pada kesempatan tersebut, ia meminta kepada jajaran pendidikan dan kepala sekolah agar memberikan kemudahan bagi atlet berprestasi di sekolahnya dalam memberikan izin latihan dan jangan mempersulit apalagi mematikan nilai pelajarannya. “Kami sering mendengar keluhan dari atlet dan orang tuanya kalau anaknya yang sudah berprestasi namun di satu sisi ada guru yang tidak mau tahu tentang prestasi anak tersebut. Sehingga nilai mata pelajarannya menjadi anjlok,” kata dia. Sutedjo juga meminta kepada atlet untuk belajar jangan sampai meninggalkan pendidikannya. Ketua KONI Banjarnegara, Oetomo, mengatakan, bonus bagi atlet peraih medali emas sebesar Rp 15 juta. Sedangkan perak dan perunggu masing-masing Rp 8 juta dan

CILACAP - Meski hanya berlatih dalam waktu seminggu, petinju Sasana Naga Sakti Boxing Camp asal Cilacap Ardi JA Teva, berhasil meraih hasil cemerlang. Dia mengalahkan lawannya Solehudin dari Kebumen dengan TKO di ronde ketiga dalam partai tambahan 6 ronde kelas 51 kg, Gelar Tinju Profesional Sabuk Emas Bupati Cup III, Sabtu (2/11). Padahal, persiapan yang ditempuh untuk berlaga dalam petarungan ini cukup minim. “Karena kita dapat kabar juga sudah mepet, latihan hanya satu minggu, tapi alhamdulillah berhasil menang,” ujar pelatih Sasana Tinju Naga Sakti Boxing Camp, Pariman, kemarin. Dengan persiapan mepet, dia hanya menargetkan Ardi untuk menambah jam terbang. Apalagi, Ardi yang juga atlet Sasana Wushu Naga Sakti Cilacap, masih harus berkuliah di Akademi Maritim Nusantara (AMN) Cilacap. Menurut Pariman, yang juga pengurus Federasi Serikat Pekerja Transport Indonesia (FSPTI) Terminal Bus Cilacap, bekal sebagai atlet wushu, membuatnya lebih mudah mengintensifkan latihan. Dia hanya mengevaluasi saja kekurangan yang ada dalam diri atletnya. “Kebetulan saya juga pelatih wushu, dan Ardi juga atlet wushu. Jadi, teknik pukulan dan kuda-kuda dan menghindar sudah cukup baik dia lakukan. Saya hanya menambah beberapa teknik yang menurut saya kurang maksimal, itu saja,” terang Pariman. Saat pertandingan, lanjutnya, Ardi memiliki kepercayaan diri yang bagus. Musuhnya tidak bisa melanjutkan pertandingan di ronde ketiga terkena pukulan kerasnya. Ardi pun memperolah uang pembinaan atas kemenangan ini. Setelah kemenangan ini, Pariman bersiap untuk melatih atletnya sebagai persiapan dalam Gelar Tinju Profesional, perebutan Sabuk Emas di Jepara, akhir Desember mendatang. “Kalau sefara rutin, kita sudah terjadwal, hanya saja untuk kematangan atlet, latihan akan lebih intensif,” tandasnya. (frd/05)

Kirim 4 Petarung, Gondol Satu Perak

PURBALINGGA – Bertarung di ajang Porprov XIV 2013 tanpa target, kontingen tarung derajat Purbalingga berhasil menggondol satu medali perak melalui Munajat di kelas 64 kilogram putra. Ketua Harian Pengurus Kabupaten Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Pengkab Kodrat) Purbalingga, Eko Sulistiyantoro, mengatakan tak memasang target, karena baru pertama kali mengikuti multieven Jateng tersebut. Ternyata hasil yang diperoleh

lumayan, meski belum mampu mendapat emas. Prestasi itu, menurut dia, menjadi kebanggaan sendiri. Pada Porprov tersebut kontingen Purbalingga mengirim empat atlet, yaitu Mansyur di kelas 52,1-55 kg, Sugiyanto (55,1-58 kg), Munajat (64,1-67 kg), dan Suroso (67,1-70kg). Sebenarnya skuad Kabupaten perwira memiliki peluang menambah satu medali lagi dari Suroso. Hanya sayang, atlet tersebut cidera lutut, saat

bertarung di ronde kedua, sehingga harus menepi. Eko berharap pada Proprov mendatang persiapan lebih baik lagi, sehingga hasil yang diraih lebih maksimal. Menurut dia, kalau sudah masuk dalam kontingen, semua harus berlaga secara maksimal untuk menjadi juara. Kontingen Purbalingga meraih empat emas, empat perak dan delapan perunggu, berada di urutan 27 dari 35 kontingen peserta. (SMNetwork/ bd/05).

Indonesia Tanpa Gelar BANGKOK – Pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/ Masita Mahmudin gagal menyelamatkan muka Indonesia dalam BWF World Junior Championships 2013. Harapan merengkuh gelar digagalkan ganda campuran China, Kaixiang Huang/Qingchen Chen, pada pertandingan final di Stadion Huamark, Bangkok, Minggu (3/11). Setelah berjuang keras sepanjang tiga set, mereka kalah dengan skor 18-21, 22-20, 21-23. “Kami sudah mengeluarkan semua kemampuan kami. Secara teknik dan kualitas permainan, kami tidak kalah, seharusnya kami bisa menang. Tapi memang ini bukan rezeki kami,” kata Kevin,seperti

dilansir dari detik.com. Sementara itu, pelatih Rudi Gunawan menilai Kevin/Masita sebenarnya tidak kalah kualitas dibandingkan pasangan China. Menurutnya, Kevin/Masita cuma kalah pengalaman. “Kevin/ Masita sudah habis-habisan di lapangan, mereka sudah melakukan yang terbaik. Namun mereka kurang beruntung, beberapa kali memimpin tapi belum bisa menyelesaikan pertandingan,” kata Rudi. “Pasangan China unggul di permainan depan, Chen bermain agresif. Mereka juga mengubah permainan setelah kalah di game kedua. Namun secara keseluruhan, Kevin/Masita tak kalah bagus, mereka kalah di pengalaman,” tambahnya.

Dengan hasil ini, Indonesia belum berhasil menyamai prestasi tahun lalu. Pada nomor perseorangan BWF World Junior Championships 2012 di Chiba, Jepang, Indonesia membawa pulang gelar ganda campuran lewat pasangan Edi Subaktiar/ Melati Daeva Oktaviant. Namun, terdapat peningkatan di nomor beregu yang memperebutkan Piala Suhandinata. Tahun lalu Indonesia berada di peringkat keempat dan meraih medali perunggu. Kali ini Indonesia untuk pertama kalinya lolos ke babak final. Medali perak diraih Indonesia setelah di final dikalahkan Korea Selatan dengan skor 2-3. (05)


Jawa Tengah-DIY

Senin, 4 November 2013

Perampok Angkut ATM Berisi Rp 450 Juta

SMNETWORK/ERRY BUDI PRASETYO

OLAH KEJADIAN : Petugas Inafis Polrestabes Semarang melakukan olah kejadian perkara di bilik ATM BCA, Jalan Tlogosari Raya II nomor 24, Pedurungan, hilang, Minggu (3/11) pagi

SEMARANG - Sebuah mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) BCA, di Jalan Tlogosari Raya II nomor 24, Pedurungan, hilang. Mesin pecahan Rp 100 ribu yang berisi uang tunai Rp 450 juta lebih itu diduga dibawa kabur dengan menggunakan mobil oleh pelaku yang diperkirakan lebih dari dua orang. Cara tersebut merupakan modus baru yang digunakan pelaku agar aksinya berjalan lancar. Sebab, beberapa pelaku pembobolan tak pernah berhasil saat beraksi. Mereka hanya sebatas merusak brankas dan tertangkap. Di bilik yang berisi dua mesin ATM kelipatan Rp 100 ribu dan Rp 50 ribu itu, perawatan dan pengisian uang dikendalikan PT Andalan Arta Lestari. Leader operasional perusahan tersebut, Tan Yudi Ari W (37) mengatakan, hilangnya mesin ATM itu diketahui setelah pihaknya mendatangi lokasi untuk melakukan perbaikan, Minggu (3/11) pagi. “Awalnya pada pukul 03.48, di komputer monitoring kantor saya, signal di mesin ATM tidak terdeteksi,” ungkapnya. Selang tiga jam, pihaknya

Darminto Temukan Mayat Penuh Luka TEMANGGUNG - Sesosok mayat laki-laki tanpa identitas ditemukan di sebuah kebun pohon albasia milik Mursinah (50), di Dusun Bugen, Desa Geblok, Kecamatan Kaloran, Kabupaten Temanggung, Sabtu (2/11) petang. Pria itu diduga merupakan korban pembunuhan sebab pada beberapa bagian tubuhnya penuh luka tusukan seperti pada pinggang, dan perut. Kondisi mayat mengenaskan karena sudah lebih dari 24 jam meninggal dunia. Darminto (65), warga yang menemukan mayat mengaku tidak sengaja, saat melintas membawa kayu di sekitar kebun. Aroma tak sedap seperti bahu bangkai membuat dia penasaran lantas mencari sumbernya. Namun, dia terkejut melihat sesosok tubuh laki-laki tergeletak tak bernyawa. “Saya lihat itu sekitar pukul 16.30, bersamaan dengan bahu busuk yang tercium. Karena takut saya lari ke depo kayu yang dekat dengan kebun lalu memberitahu Sabar. Saya dan Sabar lalu melapor ke Koramil Kaloran,”ujarnya. Kapolres Temanggung, AKBP Dwi Indra

Maulana menuturkan, setelah mendapat laporan langsung menggerakan anggotanya untuk melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengevakuasi mayat ke RSUD Temanggung. “Mayat tanpa identitas ini langsung kami bawa ke RSUD Temanggung dan untuk mengetahui penyebab pasti kematiannya akan diautopsi. Anggota kami juga akan melakukan penyelidikan lebih mendalam untuk menguak kasus ini,”katanya. Ciri-ciri mayat, tinggi badan sekitar 170 centimeter, rambut cepak lurus. Mengenakan kaus lengan panjang warna cokelat, celana jins warna biru, dan sepatu kulit warna cokelat. Lebih jauh Kapolres menjelaskan, pada bagian tubuh terdapat lima luka akibat senjata tajam. Ada luka sayatan di bagian leher, tiga tusukan pada bagian punggung dan perut. “Ada dugaan ini korban pembunuhan yang lalu dibuang oleh pelakunya. Tapi kami belum bisa menyimpulkan penyebab kematian secara pasti sebab kami masih menunggu hasil autopsi Tim Forensi Polda Jateng,”tandasnya.(SMNetwork/K41/05)

mendatangi lokasi untuk melakukan pengecekan dan perbaikan. “Tadinya mau ditindaklanjuti langsung, tapi karena petugas jaga hanya satu orang jadi kami menunggu petugas shif pagi untuk datang ke lokasi,” ujarnya. Dia mengira, hal itu terjadi lantaran listrik mati atau gangguan jaringan internet. “Semua mesin terpantau komputer monitoring kami. Sekitar pukul 06.30, Bandung Lelono (34) dan Wijaya (32) staf, kami perintahkan untuk ke lokasi. Kebetulan mereka shif pagi,” ujarnya. Tiba di lokasi, lanjut dia, pihaknya sudah menemukan satu diantara dua mesin ATM di bilik tersebut lenyap. Mendapati itu, pihaknya kemudian memotret lokasi dan melapor ke perusahaannya. Tak berapa lama kemudian, petugas lain PT Andalan tiba di lokasi. Petugas tersebut langsung mencopot CCTV beserta rekamannya. Selain itu, isi mesin ATM pecahan Rp 50 ribu dikosongkan. “Rekaman di CCTV pada malam sampai pagi sudah kami amankan di kantor,” katanya. Oleh Tan Yudi, kejadian itu kemudian

dilaporkan ke Polsek Pedurungan. Kapolsek Pedurungan, Kompol Sukarman, laporan itu diterima pihaknya sekitar pukul 09.30. Sesaat kemudian pihaknya langsung mendatangi lokasi dan melanjutkan laporan tersebut ke Tim Inafis Polrestabes Semarang. Mereka kemudian melakukan olah kejadian perkara. “Masih kami selidiki, kerugian diperkirakan Rp 450 juta lebih,” ungkapnya. Dari hasil olah kejadian perkara, pelaku diduga mengangkut mesin ATM itu dengan memotong tiga baut yang berda dibagian bawah mesin yang ditanam ke lantai. “Ditemukan potongan baut bekas digergaji,” kata seorang petugas Inafis Polrestabes Semarang. Lalu, pelaku menggoyangkan mesin hingga terlepas dari bautnya. Temuan lain, empat lampu di bilik ATM itu pecah, kaca bilik sebelah kanan retak. “Pelaku juga memotong kabel power ATM. Dilantai ada bekas seretan, kemungkinan mesin diseret keluar melalui pintu samping kiri yang dirusak. Lalu dimasukkan mobil,” tandasnya.

(SMNetwork/K44,H74/05)

Resdiyanto Bacok Selingkuhan Istrinya MAGELANG - Suhir Sugiyanto (38), warga Dusun Ngentak, Desa Kalibening Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, dibunuh Resdiyanto (38). Peristiwa ini terjadi karena pelaku curiga korban telah berselingkuh dengan istrinya Sugiyanti (36). Korban tewas dengan luka bacok di beberapa bagian tubuhnya. Berdasarkan informasi yang dikumpulkan di lokasi kejadian, Minggu (3/11) sekitar pukul 11.00, korban datang ke rumah pelaku untuk menemui Sugiyanti. “Tadi mbak Yanti (Sugiyanti) pulang ke rumah lalu disusul Sugiyanto,” kata Bejo (33), salah satu warga. Namun tak selang lama, Resdiyanto pulang usai kerja bakti sambil membawa sabit. Entah apa pemicunya, Resdiyanto dan Sugiyanto terlibat cekcok. Resdiyanto yang kalap berusaha membabat korban Sugiyanto. Korban yang ketakutan berusaha melarikan diri. Namun baru 20 meter berlari, ia terkena sabetan di bagian tengkuk. “Tadi sempat berteriak minta tolong. Sugiyanto meninggal di lokasi,” ungkap Kadus Ngentak Nur Kholis. Menurut Nur Kholis sabetan sabit membuat korban mengalami luka terbuka cukup parah di bagian tengkuk dan muka. “Darahnya banyak sekali. Mungkin meninggal akibat kehabisan darah,” jelas dia. Sejumlah warga menyebutkan Resdiyanto dan Sugiyanti sudah pisah ranjang sekitar empat bulan. Resdiyanto curiga istrinya sudah berselingkuh dengan korban. “Katanya sih mereka punya hubungan khusus,” ujar salah satu warga. Kasat Reskrim Polres Magelang AKP Saprodin mengungkapkan polisi sudah mengamankan pelaku bersama barang bukti berupa sabit. Terkait motif pembunuhan, menurut Saprodin pelaku cemburu karena korban diduga sudah berselingkuh dengan istrinya. “Dari keterangan pelaku katanya cemburu, sekarang sudah kita tahan,” jelasnya. Disebutkan bahwa polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP)dan korban diautopsi di RSUD Muntilan. (SMNetwork/H66/05)

Enthus Unggul 1,5 Persen  Resmi Jadi Bupati Tegal SLAWI - KPU Kabupaten Tegal menetapkan Enthus Susmono-Umi Azizah menjadi bupati dan wakil bupati Tegal periode 20132019 di Gedung Yaumi Slawi, kemarin. Dalang kondang asal Kabupaten Tegal itu unggul tipis 1,5 persen dari pasangan calon dr Edi Utomo-Abasari.

D

ALAM rekapitulasi itu, pasangan Enthus-Umi yang diusung oleh PKB unggul dengan memperoleh 233.318 suara atau 35,21 persen. Sedangkan, rival terberatnya dr Edi Utomo-Abasari yang diusung Golkar, PAN dan PPP memperoleh 223.436 suara atau 33,71 persen. Diurutan ketiga, pasangan dari PDIP Rojikin-Budhiharto memperoleh 116.234 suara atau 17,54 persen. Disusul pasangan yang diusung PKS, Hanura, Buruh, dan PKNU A Fikri-Kahar Mudakir memperoleh 45.563 suara atau 6,68 persen, dan urutan terakhir Himawan Kaskawa-Budi Sutrisno yang diusung Demokrat, Gerindra, dan PKPB memperoleh 44.189 suara atau 6,67 persen. Sementara itu, tingkat partisipasi masyarakat dalam Pilkada Tegal sebanyak 685.280 suara dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 1.183.537 pemilih. Sedangkan, jumlah surat suara rusak sebanyak 22.540 lembar. Enthus-Umi dengan nomor urut empat, itu unggul di sembilan kecamatan. Sedangkan, pasangan nomor lima dr Edi-Abasari unggul di delapan kecamatan. Pasangan RojikinBudhiharto hanya unggul di Kecamatan Jatinegara. Sementara itu, rekapitulasi suara yang dihadiri Plt Bupati Tegal Ir Satriyo Hidayat diwarnai dengan keberatan dari saksi pasangan dr Edi-Abasari, Sanuri SH MH. Saksi pasangan nomor lima itu keberatan hasil rekapitulasi di enam kecamatan, yakni Bumijawa, Pangkah, Slawi, Dukuhturi, Kramat dan Suradadi. Namun demikian, keberatan tidak membuat agenda rekapitulasi suara terhenti. “Kami keberatan karena banyak kecurangan. Ini terbukti dengan banyaknya surat suara yang rusak,”

SMNETWORK/ DWI PUTRA GD

GUNDUL : Ketua DPC PKB Kabupaten Tegal A Firdaus Assyairozi mencukur gundul para pendukung Enthus-Umi di Gedung PCNU Slawi, kemarin. kata Sanuri. Sanuri menuturkan, dengan dugaan banyak kecurangan dalam rekapitulasi suara di semua tingkatan. Kondisi itu membuat saksi dr Edi-Abasari di Kecamatan Suradadi tidak menandatangani rekapitulasi suara tersebut. Keberatan saksi pasangan nomor lima ditanggapi Ketua KPU Kabupaten Tegal Drs Sukartono. Ia menjelaskan, agenda acara adalah pembacaan perolehan suara di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Berdasarkan data tersebut telah ditandatangi para saksi-saksi. Jika salah satu saksi tidak menandatangani, rekapitulasi itu tetap sah. Usai rekapitulasi saksi pasangan dr Edi-Abasari menolak untuk tanda tangan. Dari Kota Tegal, pasangan yang diusung Partai Golkar, Siti Mashita Soeparno - Drs HM Nursoleh MMPd ditetapkan sebagai calon terpilih dalam Pemilihan Umum Wali Kota / Wakil Wali Kota Tegal Tahun 2013. Penetapan pasangan calon terpilih dilaksanakan melalui rapat pleno terbuka di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tegal, Minggu (3/11). Dalam proses penetapan tersebut dua pasangan calon yang kalah tidak hadir. Yakni, pasangan calon petahana nomor urut 1, H Ikmal Jaya SE Ak - H Edy Suripno

SH (Uyip) yang diusung dari PDIP dan pasangan calon nomor urut 4 Hendria Priatmana SE - Hj Endang Sutarsih SH yang diusung Partai Demokrat. Sedangkan, pasangan calon nomor urut 2 yang diusung PAN, PKS, PPRN, hanya dihadiri Muhamad Jumadi ST MM karena Ir HM Wahyudi MM masih dalam perjalanan dari Wonogiri. Ketua KPU, Saifudin Zuhri Madrais SAg mengatakan, sesuai dengan ikrar dan deklarasi damai Tegal Bermartabat yang dilaksanakan KPU beberapa waktu lali, setiap pasangan calon menyatakan siap menang dan siap kalah serta menghormati hasil pilkada. Dari rekapitulasi penghitungan suara pasangan nomor urut 1 H Ikmal Jaya SE Ak - H Edy Suripno SH (Uyip) memperoleh suara 43.640 (39,74 persen), pasangan nomor 2 Muhamad Jumadi ST MM - Ir HM Wahyudi MM memperoleh 10.006 (9,11 persen), pasangan calon nomor urut 3 Hj Siti Mashita - Drs HM Nursoleh MMPd memperoleh 49.434 (45,02 persen), pasangan calon nomor urut 4 Hendria Priatmana SE - Hj Endang Sutarsih SH memperoleh 6.729 (6,13 persen). “Untuk suara sah 109.809 dan suara tidak sah 8.612 dengan jumlah total 118.421 suara. Adapun, tingkat partisipasi masyarakat dalam memilih mencapai 60,23 persen,” katanya. (SMNetwork/H64, H17/05)

Aksi Dukun Pengganda Uang Berakhir

Alamat: Jl. S Parman 947 Tlp. 636003 Purwokerto

HTM 0A.0LL0:0 Rp 2

rajawalicinema

@rajawalicinema

Studio 1

Studio 2

Studio 3

Studio 4

Sabtu 11.30 13.45 16.00 19.00 21.15

Sabtu 11.00 13.30 16.00 18.45 21.15

Sabtu 11.30 13.30 15.30 19.00 21.00

Sabtu 12.00 13.45 15.30 19.00 20.45

Minggu 11.30 13.45 16.00 19.00

Minggu 11.00 13.30 16.00 18.45

Minggu 11.30 13.30 15.30 19.00

Minggu 12.00 13.45 15.30 19.00

Senin-Jumat 13.45 16.00 19.00 21.15

Senin-Jumat 13.30 16.00 18.45 21.15

Senin-Jumat 13.30 15.30 19.00 21.00

Senin-Jumat 13.45 15.30 19.00 20.45

(SMNETWORK/URIP DARYANTO)

PENGGANDA UANG : Sejumlah petugas Polsek Cepu meminta keterangan kepada dukun pengganda uang di Cepu.

BLORA – Puluhan orang menjadi korban penipuan dukun pengganda uang, Salikun (57), warga Desa Jipang 4/7. Namun petualangan sang dukung berakhir setelah ditangkap aparat Polsek Cepu. Korban dukun tersebut adalah Supriyadi asal Ponorogo, Dwi Sunyoto warga Desa Biting, Wonogiri, Lasmi dari Magetan dan sejumlah korban lainnya. Modus yang digunakan pelaku adalah meminta korban menyetor uang yang dikombinasikan dengan peralatan persembahan akan berlipat ganda. Dari aksi ini Salikun bisa mengeruk uang hingga ratusan juta rupiah.

Hanya saja setelah dilakukan persembahan di makam Godong Eyang Bagus Sumantri Desa Jipang uang yang dijanjikan dapat berlipat tidak terbukti, para korban akhirnya lapor ke polisi. Salikun pun menjalani pemeriksaan intensif di Mapolsek Cepu. Kapolres Blora, AKBP Mujiyono mengimbau kepada masyarakat luas agar tidak percaya dengan hal-hal yang mustahil dan menyesatkan. ‘’Pokoknya jangan percaya dengan praktik-praktik serupa karena dapat merugikan diri sendiri juga orang lain,’’ tandas Kapolres Mujiyono.

(SMNetwork/ud/05)


e

Senin, 4 November 2013

Agustinus Wibowo dan Yudasmoro Minasiani

Merangkum Dunia

a t a K n ia a k g n a lewat R

Selimut debu di Kota Kabul, Afghanistan.

Agustinus Wibowo dengan buku perjalanan ketiganya yang berjudul Titik Nol.

Seorang pria menyusuri perjalanan panjang. Khasmir, wilayah yang diperebutkan oleh India dan Pakistan telah dijelajahinya. Dua negara ini bertetangga, namun saling bertempur melucuti ego masing-masing. Pernah juga ia tinggal di Afghanistan, negeri yang diidentikkan tentara Taliban. Kemudian kakinya melangkah terus ke Pakistan, Tajikistan, Kirgizstan, Kazakhstan, Uzbekistan, hingga Turkmenistan. Ia terus berpetualang mempelajari hidup dari berbagai sudut pandang.

blog perjalanan dibuatnya sebagai awal. Agus menulis blog dengan Bahasa Inggris, ia tidak fasih menulis dengan Bahasa Indonesia ketika itu. Sebab, 13 tahun lamanya ia tinggalkan Indonesia. Ia menuntut ilmu di Universitas Zhejiang, China. Perjalanan ke Mongolia, Tibet, dan Nepal dikemas ke dalam sebuah tulisan. Walau tak berbekal ilmu jurnalistik, dia terus belajar menulis lewat blog, hingga sebuah surat kabar di Indonesia tertarik. Ia pun ditawari dan bersedia mengisi rubrik perjalanan. Hasilnya, animo masyarakat begitu besar. “Setelah itu, penerbit banyak yang tertarik untuk membuat blog saya menjadi buku,” kata Pria kelahiran Lumajang, 1981 ini. Namun tidak mudah baginya memindahkan blog menjadi sebuah buku. Agus terus melancong, singgah sebagai relawan tsunami di Aceh pada Januari 2005. Dari sinilah awal motivasinya membuat buku. Ia terkesan dengan ketegaran yang dilihat di sana. Sebulan melewati bencana, penduduk Aceh tidak dirundung duka. Para ibu masih bersyukur kepada Tuhan, anak kecil berlari riang gembira di pengungsian. Penduduk setempat tak anggap tsunami sebagai hukuman Sang Pencipta, melainkan hikmah hidup yang lebih baik setelahnya. “Tidak ada tangis, ternyata di tempat sehancur ini, mereka masih miliki harapan yang besar. Cerita seperti inilah yang saya ingin bagi ke orang-orang, kemudian saya terinspirasi membuat sebuah buku,” kata pria yang pernah bekerja sebagai penyiar radio di China ini. Di mata Agus, perjalanan bukanlah sekadar destinasi. Karakter penduduk lebih memikat daripada pemandangan. Ia menyukai Laos, negeri yang tenang, dimana penduduknya begitu hangat diajak bicara. Pernah juga susah payah naik ke Pegunungan Pamir di Afghanistan, hanya untuk bertemu Suku Kyrgys. Gunung dengan tinggi 4.500 meter, harus ditaklukannya di atas seekor kuda. Ini adalah pengalaman pertamanya menunggang kuda. “Saya tidak suka naik gunung, jika saya naik gunung, pasti karena saya ingin bertemu orang di atasnya,” lanjut Agus. Perjuangannya berbuah manis. Agus berhasil menemui Suku Kyrgys. Waktu dua bulan dihabiskan untuk hidup bersama bangsa penggembala itu. Pengalaman yang berharga terus dicatat di sebuah buku harian setiap malamnya. Agus melupakan alat teknologi untuk menyingkap perjalanan. Suku pedalaman takut pada benda asing, jika melihat alat perekam, mereka tidak akan terbuka jika ditanya. Kamera kerap jadi teman setia Agus di perjalanan. Agus pernah berpikir untuk menekuni fotografi, karena sebuah foto bisa bermakna seribu kata. “Tapi kalau perjalanan sudah begini panjang, seribu kata pun sudah tidak cukup.”

Nasional

“S

aya pergi ke negeri jauh, juga untuk mempelajari Indonesia,” ucap seorang pria bernama Agustinus Wibowo. Dialah sang penjelajah negeri yang—menurut banyak orang—penuh tantangan atau berbahaya tersebut. Bagi Agustinus, negara-negara Asia Tengah adalah refleksi dari Tanah Airnya sendiri, Indonesia. Masih memiliki koneksi, sama-sama negara berlatar belakang terjajah yang dibalut konflik perbatasan. Berpindah latar ke Kamboja, pria lain menelisik detail Angkor Wat, Kamboja. Candi yang dibangun megah di kota Siem Reap. Relief-relief yang terukir begitu akrab di matanya. Berupa burung garuda yang senantiasa bergeming pada kisah Ramayana. “Ternyata dunia wayang menarik, kisahnya mendunia di berbagai belahan bumi. Saya tidak hanya melihatnya di Indonesia, tapi di negara lain juga, semuanya terkoneksi,” kata Yudasmoro Minasiani, penjelajah yang tertarik mempelajari sejarah dan budaya. Agustinus Wibowo dan Yudasmoro Minasiani, dua petualang yang mengabadikan perjalanannya di atas kertas. Profesi penulis perjalanan digeluti selama bertahun-tahun, diperoleh melalui banyak tahap dan proses yang tidak mudah. Mereka hinggap dari satu negara ke negara lain. Terus melancong, menghubungkan negeri sendiri dengan fakta-fakta dari dunia luar. Berawal Tsunami Aceh Tiga buku sudah dirampungkan, yakni Selimut Debu, Garis Batas dan Titik Nol. Tentu semua tidak instan. Sebuah

Mobilitas Agus ke berbagai negara, membuat lidahnya fasih bermacam bahasa. Urdu, Rusia, Parsi, merupakan beberapa bahasa yang dipelajari secara otodidak. Namun menguasai bahasa bukan hal wajib, bahkan manusia dapat bertahan hidup hanya dengan bahasa tubuh sekalipun. Agus masih sering menggunakan penerjemah bahasa untuk mencari informasi. Fungsi penerjemah itu, kata dia, sangat penting. Banyak hal yang bisa digali, terutama jika ingin menulis buku. “Uang yang dikeluarkan tidak seberapa dibanding informasi yang didapat,” kata pria yang mengidolakan penulis VS Naipaul ini. Walau sudah menggelar jejak di berbagai garis batas negara, perjalanan tidak pernah putus. Agus tetap ingin melangkah ke garis batas lain. Menuju Atambua, Timor Leste, maupun perbatasan Thailand Selatan. “Saya ingin menulis tentang Nasionalisme, yang maknanya sudah tergeser. Kita seringkali menutup diri pada negara tetangga, padahal kebudayaan sudah menyebar jauh sebelum garis batas diciptakan.” Agus kini sibuk menerjemahkan ketiga bukunya ke dalam Bahasa Inggris. Agar bisa diikuti di ajang internasional Frankfurt Book Fair 2015 di Jerman. Karyanya sudah terjual ratusan ribu eksemplar. Agus menikmati hidup dari hasil jerih payahnya tersebut. Menurut Agus, hidup menjadi seorang penulis perjalanan memang menjanjikan, tapi tidak menghasilkan kekayaan. Ia berbagi suka dukanya menjadi seorang penulis perjalanan. Hidupnya kini lebih berwarna. Orang lain yang terjebak dengan kesibukan, belum tentu memilikinya. Tapi jalan tak selamanya lurus. Kadang ia merasa stres, harus menghitung pengeluaran, mengejar narasumber, mengurus visa, dan berupaya adaptasi di setiap negara. “Orang berpikir bahwa travel writer adalah pekerjaan terenak di dunia, tapi tidak begitu kenyataannya. Ini sama sekali tidak mudah, karena dituntut menghasilkan buku yang bagus, dituntut untuk mengubah hidup orang lain. Berada di jalan tidak selalu glamor, banyak tekanan,” lanjut Agus. Berbeda dari di luar negeri, menjadi penulis perjalanan di Indonesia belum terlalu diakui. Tulisan dan foto perjalanan Agus, dimuat pertama kali di sebuah majalah China pada 2003. Ia mengantongi bayaran sebesar Rp 3 juta ketika itu. Jumlah yang sama dengan yang diberikan oleh majalah-majalah Indonesia saat ini. Sedangkan di luar negeri, bayaran sudah mencapai Rp 10 juta untuk artikel

Perjalanan Itu Menyegarkan Diri

“Saya sendiri tidak percaya bisa seperti ini sekarang, bisa jalan-jalan gratis keliling dunia,” ujar Yudasmoro Minasiani, penulis perjalanan yang lahir di Balikpapan, Kalimantan Timur. Ini bukan mimpinya. Ketika kecil ia bercita-cita menjadi pilot pesawat tempur. Pernah berkeinginan menjadi jurnalis, namun latar belakang pendidikan dirasanya kurang mendukung. Yudas, sapaan akrabnya, mengemban ilmu di Universitas Atmajaya, Fakultas Bisnis Administrasi. Setelah lulus, ia bekerja sebagai manajer di salah satu restoran cepat saji. Yudas jatuh cinta dengan perjalanan pada 2007, sejak menghabiskan liburan ke Flores, Nusa Tenggara Timur. Selama satu pekan, ia susuri Maumere hingga Labuan Bajo seorang diri. Bertemu dengan penduduk Flores yang ramah, bahkan menurutnya paling ramah se-Indonesia. “Sepulangnya dari Flores, saya mulai mencatat perjalanan lewat blog. Tulisan saya masih tidak bagus, tapi saya terus melakukan perjalanan sejak itu, dan memuatnya kembali di blog,” kata pria yang kini bekerja di salah satu majalah pariwisata ini. Kemudian, Yudas coba mengirimkan karyanya ke sebuah majalah pariwisata. Berhasil? Tentu belum. Namun ia tidak menyerah, terus memperbaiki tulisan dengan banyak membaca buku perjalanan. “Saya tidak melihat referensi lewat blog, orang menulis di blog bisa semaunya.” Masih di tahun 2007, ia dihubungi sebuah

media di Medan. Artikel yang ditulis di blog pun dimuat di majalah untuk pertama kalinya. Saat itu ia mendapat bayaran sebesar Rp 350 ribu untuk tulisan dan fotonya. Kini nama Yudasmoro Minasiani menghiasi beberapa majalah pariwisata. Ia menjadi penulis perjalanan langganan di berbagai media. Lima tahun Yudas bekerja lepas sebagai penulis perjalanan. Ia bisa bertahan hidup dengan itu. Pekerjaan yang menyenangkan, tidak usah bermacet ria pergi ke kantor, cukup menikmati perjalanan dan mencurahkan di atas tulisan. Namun kenyataannya tidak senikmat itu. Keadaan selama lima tahun tersebut naik turun. Terlebih, profesi pekerja lepas tidak terlalu diakui di Indonesia. “Saya pernah mengajukan pinjaman ke bank, dan seorang pekerja lepas tidak bisa tembus untuk itu,” ujar Yudasmoro. Belum lagi, kini tuntutan penulis perjalanan semakin tinggi. Menurutnya, menulis perjalanan bukan sekadar destinasi, harus ada cerita yang dimunculkan di balik itu semua. Menulis perjalanan tidak selalu tentang keindahan. Jika buruk, tulislah buruk. Mainkan kosa kata yang mengena pembaca. Yudas kerap membedah budaya untuk memperkuat tulisannya. Ia melakukan wawancara dengan tukang becak atau pekerja seni sekalipun. Tujuannya, untuk menghasilkan tulisan yang menyentuh sosial dan personal. Tapi tulisan yang dikirim tidak selalu dimuat. Walaupun sudah senior, Yudas masih menerima omelan dari para editor majalah. Ia terus belajar dengan otodidak dan modal nekat. Menurutnya, penulis perjalanan sekarang beruntung karena banyak seminar yang digelar untuk meningkatkan proses kreatif menulis. “Zaman saya dulu masih susah sekali, saya mencari buku panduan menulis perjalanan pun belum ada. Oleh sebab itu, saya termotivasi membuat buku Travel Writer pada tahun 2012,” ucap Yudas. Dia tak segan membagi ilmunya kepada orang lain. Bukunya memuat banyak tips untuk menjadi penulis perjalanan profesional.

Bepergian dengan truk di Lintas Tengah, Herat.

Yudas pun menekankan, jangan pusingkan bayaran terlebih dahulu. Memiliki kenalan di berbagai media adalah langkah pertama, dan harus dipertahankan. Yudas kini sudah merambah ke Jepang, China, Malaysia, dan berbagai wilayah di Indonesia. Menginap di bermacam tempat pernah dirasakan. Mulai dari yang kelas bawah hingga kelas atas sekalipun. Baginya, perjalanan bukanlah tentang berkompetisi semurah mungkin untuk menuju ke suatu tempat. “Perjalanan itu menyegarkan diri, bukan berlomba-lomba menjadi gembel atau menghilangkan banyak hal untuk bisa sampai ke suatu tempat,” ucap pria yang selalu membawa sorban saat melakukan perjalanannya. Perjalanan Yudas akan terus berlanjut. Impiannya ke wilayah perbatasan Chiang Mai di Thailand, ataupun ke Serawak, kawasan dimana sejarah masih sangat kental, dan banyak ritual daerah yang mencengangkan. (Berbagai sumber/08)

Pernikahan penduduk Pamir, dimana perempuan dihargai dengan 100 ekor domba. dan foto. “Di luar negeri pun ada pendidikan S2 dan S3 untuk travel writing, saya sedang mencari beasiswa ke sana,” tambah Agus. (Berbagai sumber/08)

Tips Sukses Penulis

Perjalanan

Mulai dari blog Buat blog pribadi, catat setiap perjalanan Anda. Jika tulisan menarik, maka pihak me dia akan menghubungi untuk bekerja sama. Sewa penerjemah saat perjalanan Jika Anda memang ber encana membuat buku, sebaiknya menyewa penerjemah agar dapat berinteraksi lebih dekat dengan penduduk setem pat. Catat perjalanan di bu ku harian Tidak semua orang ber sahabat dengan teknol ogi. Narasumber kadang takut dengan ala t perekam, terlebih me reka yang berada di daerah terpen cil. Banyak membaca bu ku perjalanan Semakin banyak buku yang dibaca maka sem akin memperkaya sudut pandang. Tulisan yang dihasilkan pun sem akin berkualitas. Harus memiliki tema Tulisan yang bagus har us memiliki tema, dan benang merah persoalan. Tidak hanya menulis tentang destinasi Info tentang tempat wis ata mudah didapat di inte rnet sekarang ini. Kupaslah tentang bud aya ataupun kehidupan sosial, tempat eksotik tidak selalu me njual. Disiplin terhadap dir i sendiri Suasana hati adalah mu suh besar yang harus dik alahkan agar tulisan rampung. Buatlah jadwal yang mengatur waktu anda menulis beserta target nya. (08)


Laris Manis

Senin, 4 November 2013


Nasional

Senin, 4 November 2013

Lisus Mengamuk di Klaten, 1 Tewas

(Foto: SMNetwork/achmad Hussain-02)

POHON TUMBANG: Tim SAR, Polres Klaten, BPBD dibantu warga mengevakuasi mayat Ahmad Muslim yang tertimpa pohon trembesi di Jalanl Delanggu-Polanharjo, Minggu (3/11).

KLATEN-Hujan deras disertai angin puting beliung menerjang delapan kecamatan di wilayah Kabupaten Klaten, Minggu (3/11) petang.

A

HMAD Muslim (28) warga Dusun Tombol, Desa Kiringan, Kecamatan Tulung tewas setelah sepeda motornya tertimpa pohon trembesi. Sedangkan Dalinah (55) warga Dusun Klegen, Desa Segaran, Kecamatan Delanggu luka berat tertimpa atap yang rumah ambruk. Korban luka, Dalinah mengatakan hujan deras mulai turun pukul 16.30. Saat menjelang petang angin semakin kencang menyertai hujan. Angin bertiup dari arah timur dengan berputar. Pohon, dahan dan genteng atap rumah warga dirusak.’’ Saya masuk rumah mendadak genteng runtuh,’’ katanya, Minggu (3/11). Genteng rumahnya rontok setelah pohon melinjo tua di depan rumah ambruk menghantam rumahnya. Dia tak sempat berlindung sebab kejadian sangat cepat. Setelah hujan reda, warga berdatangan mencari dan menolongnya. Sementara seorang anaknya lari menyelamatkan diri dan tidak luka. Dalinah dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Delanggu. Nasib nahas dialami Ahmad Muslim. Saat hujan deras disertai angin, korban mengendarai sepeda motor Yamaha

Jupiter MX AD 9564 DJ bersama istrinya Dewi Fitriani (22) di JL Delanggu-Polanharjo, Desa Mendak, Kecamatan Delanggu. Mendadak sebuah pohon trembrsi tumbang menghantamnya. Korban terhantam tepat di bagian tengkuk dengan posisi motor terhimpit di tengah jalan. Dewi yang selamat meminta tolong warga. Evakuasi jenazah Muslim oleh BPBD, SAR, TNI dan warga berlangsung dua jam sebab pohon yang menimpanya berdiameter sekitar 90 cm. Selain di Delanggu, angin juga menyebabkan rumah dan pepohonan roboh di Kecamatan Wonosari. Tiang listrik patah dan aliran listrik padam. Di Kecamatan Tulung, rumah, pohon, rekame, tempat ibadah dan jaringan PLN rusak dihantam. Di Kecamatan Jatinom, pohon tumbang menutup jalan. Di Kecamatan Ngawen, pohon yang tumbang di Jl Klaten-Boyolali membuat macet jalan dan atap rumah warga rusak. Di Kecamatan Karanganom, tower kecamatan roboh, pohon tumbang dan genteng rusak. Di Kecamatan Prambanan hanya merusak pohon dan atap rumah warga. Di Kecamatan Kota Klaten, pohon tumbang di Jl Andalas dan taman kota serta merusak atap rumah. ‘’Di kota malah angin datang sebelum hujan deras dari arah timur dan utara,’’ kata Ahmad , salah seorang warga Jl Irian. Warga yang ketakutan menyingkirkan mobil dan sepeda motor dari dekat pohon dan papan reklame. Kepala Badan Penaggulangan

Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Klaten, Sri Winoto SH mengatakan data sementara satu orang meninggal dan satu luka berat.

PURWOKERTO

SEDOT WC

PURBALINGGA

CILACAP

TAKSI ARGO / BARANG

SEDIA Sedot WC Hrga Murah Hubungi : 081903052914 Panggil Kami Segera Datang

LOWONGAN

AL-QUR’AN E-PEN CENTER

KPK-Kondang Prima Karya (0281)622 666 – 7669 200 (A1:00/00) Kobata (0281) 642441

(A2:14/04)

LOWONGAN DIBTHKAN Sgra Peg Utk Kntr Min 18Th Inc 1-2Jt/Bln Jmsotk Bs Prtime Non Kntrk. Sms Dt Diri Ke Bu Mila 085700039954 (M3:2/11H)

BTH 7Peg Ttp Stf Kntr.Inc 1-3Jt/bln Jmsostek,NonKontrk,Bs Prtme. Krm Dt Diri Ke 085726123363(Bu Riana)

(M4:4/11L)

DIBTHKAN Karywan TK Syrt: Pend Min SMP, Single Usia Max 25Th Hubungi: 0823 2254 4005

(M8:8/11)

BUTUH Segera 10 Org Marketing Kosmetik. Fas: Gapok 900Rb/Bln, Income 1-3Jt,UM,Mbl Kanvas,Mess Grtis.Syrt:Fc Ijazah,Fc KTP,CV, Ft 4x6 2Lmbr. Krm Ke Perum Tanjung Elok Jl.Jati Raya No.144 Pwt Hp. 0857 2828 5535

(M4:23/11L)

(SW1:21/09A)

MOBIL OPER Kredit Tyt Corona 97,B, Pjk Pjg Msn OK,Ban Br,Interior Bgs,Jok Kulit Tape,AC Dgn, 30Jt Sisa 23 Blnx1,6Jt Hub: 081226745816 (K1:4/11H)

DICARI 15 Lulusan SMA/S1 Utk Dididik Menjadi Guru PGTK Profesional. BantuPeluang Kerja. Hub : (0281) 5788481Purbalingga (M10:21/01D)

DAPATKAN MIRACLE Guidance e-Pen Ust YUSUF MANSYUR, Miracle 66 in 1, e-Pen For KIDS,Cm 988Rb. Garansi 1 Th di GRIYA AL QURAN. Jl H. Mashuri No.1 Kalibagor PWT Brt (100M Sltn RS

‘’Pendataan masih terus dilakukan di semua wilayah,’’ katanya saat memimpin evakuasi di Delanggu. BPBD belum bisa memastikan

Islam Pwt) Bs Kredit . Tlp 0821 3510 3338 Atau Stand Moro Muslim Store. (AC2:13/06L)

VARIASI KACA Film Htm 100rb, Alarm 230Rb Dvd 500Rb, Power+Sub 12’ 800Rb Dvd+Tv=Antena 1,5Jt, Cover Jok 300Rb/ Baris, Heros 200M Timur UMP Dukuh

berapa kecamatan yang terkena. BPBD masih menunggu laporan tim BPBD dan camat di semua wilayah. (SMNetwork/H34-02)

Waluh Purwokerto 085227575025

(AA2: 19/12 A)

PELUANG USAHA HADIRILAH Seminar Bisnis ALBI Pbg Seft Total Solusi Sehat, Bahagia,Sukses&Riski Berlimpah Selasa 29 Okt Jam 15.00 Di RM Warjau

Htm 25Rb. Hadir Ketik Daftar/Nm/Almt/ Ke 0878 3408 7836

KOST PUTRI

(PL1:4/11)

FREE Internet Full Perabot Dekat Amikom Jl. I. Jend Pol Sumarto 587 Purwokerto

(KP1:12/11H)


Senin, 4 November 2013

PERAH SUSU: Peternak sapi perah di Desa Kemutug Lor Kecamatan Baturraden tengah memerah susu di kandangnya, kemarin.

Nasional

TARIF IKLAN

Banyumas

FOTO: HARMAS/ROHMAN

Iklan Display Umum

Permintaan Tinggi

Ketersediaan Susu Sapi Minim PURWOKERTO - Permintaan atas susu sapi berkualitas saat ini tinggi, namun ketersediaan di tingkat peternak sapi perah lokal terbatas. Pasalnya, peternak masih menemui berbagai kendala, beberapa di antaranya adalah minimnya lahan dan mahalnya harga pakan. Hal tersebut berpengaruh pada terus berkurangnya jumlah peternak sapi perah lokal di Banyumas.

P

ETUGAS Tempat Penampungan Koperasi (TPK) Kemutug Lor, Kecamatan Baturraden, Waluyo Subekti mengatakan, beberapa tahun silam Banyumas mampu menghasilkan susu segar mencapai 80 ribu liter per hari. Namun sekarang, dengan terus berkurangnya jumlah peternak, hanya bisa menghasilkan 5.500 liter susu segar per hari. “Ini sangat jomplang dengan kondisi pada beberapa tahun yang lalu. Bahkan untuk memenuhi banyaknya permintaan,

kami dari Koperasi Peternak Satria (Pesat) Banyumas terus melakukan pembinaan kepada peternak Wonosobo dan Banjarnegara agar hasil susu segar sapi perah mereka disalurkan melalui Koperasi Pesat ini,” ungkapnya. Dikatakan, dalam dua hari sekali, peternak sapi perah Wonosobo dan Banjarnegara hanya mampu menghasilkan sapi segar 1.500 sampai 2.000 liter. “Kami sudah tidak terkendala untuk masalah pemasaran. Sebab dari perusahaan susu terbesar saja, koperasi

hanya mampu mencukupi 5.000 liter susu segar per hari,” bebernya. Belum lagi, lanjut dia, untuk pabrik susu di Tegal, kebutuhan per hari mencapai 1.500 liter dan untuk produk susu sendiri, yakni Milk Banyumas (Milba) juga membutuhkan beberapa puluh liter untuk pasar lokal. “Kami berharap, Dinas Peternakan Banyumas terus melakukan pendampingan kepada peternak agar mereka terus termotivasi dan terus berkembang,” harapnya. Sementara itu, Ketua Koperasi Pesat Banyumas, Ahmad Afaro menyebutkan, populasi sapi perah anggota Koperasi Pesat, secara keseluruhan berjumlah 930 ekor. Namun yang laktasi hanya 346 ekor. “Anggota kami berjumlah 200 peternak. Rata-rata peternak di koperasi kami baru memiliki empat sampai enam ekor sapi. Padahal, jumlah ideal per masing-masing

peternak adalah antara 10 sampai 12 ekor sapi,” katanya. Saat ini peternak masih terkendala lahan untuk penyediaan pakan ternak. “Belum lagi harga pakan tambahan (konsentrat) untuk sapi perah saat ini sudah melambung tinggi menjadikan biaya operasional mahal. Ini yang menjadikan peternak kewalahan dan banyak yang beralih profesi,” imbuh dia. Senada Manager Koperasi Pesat Banyumas, Bambang Sutikno menyebutkan, untuk menambah populasi sapi perah, pihaknya mengupayakan penambahan kepemilikan sapi perah, yakni dengan program pinjaman berbunga ringan. “Ini karena permintaan pasar sudah sangat tinggi. Produsen susu kaleng siap menampung berapa pun hasil produksi kami,” aku dia. (rhm/08)

Pelaku Usaha Tak Boleh Menyerah

FOTO: SMNETWORK/DOK

TANYA JAWAB : Seorang pelaku usaha kecil dan menengah menanyakan tentang persoalan yang dialami selama menjalankan usahanya pada sesi tanya jawab dengan Kadin Banyumas.

PURWOKERTO - Para pelaku usaha di Banyumas tidak boleh menyerah pada keterbatasan, tetapi harus selalu mencoba memobilisasi potensi diri secara optimal. Wakil Ketua Kadin Kabupaten Banyumas, Muhammad Arsyad Dalimunte mengatakan, potensi diri bisa dilakukan dari kemandirian berpikir dan kemampuan bergagasan yang diikuti dengan keberanian bertindak dengan segala risiko yang mungkin mengikutinya. “Seorang wirausahawan harus membangun kesadaran bahwa mengeluh tidak akan pernah bisa memecahkan masalah dan atau merubah keadaan,” katanya pada pelatihan kewirausahaan pengembangan Forum for Economic Development and Employment Promotion (FEDEP) Banyumas, baru-

Tes CPNS Datangkan Rezeki bagi Bisnis Hotel PURBALINGGA - Pelaksanaan tes tertulis penerimaan CPNS mendatangkan rezeki bagi sejumlah hotel di Purbalingga. Sejak H-1 tes, hotel-hotel itu sudah full booking oleh para peserta tes CPNS yang dilaksanakan Minggu (3/11). Di Hotel Utama dari 33 kamar yang ada, tinggal 1 kamar yang masih tersisa pada Sabtu (2/11) siang. ‘’Tetapi kamar itu sudah dibooking. Pemesan datang Sabtu malam. Yang lainnya terisi sejak Sabtu pagi,’’ kata Santoso, petugas front office, Sabtu (2/11). Dia mengakui, kebanyakan yang memesan kamar adalah peserta tes CPNS. Hal itu diketahui saat mereka bertanya tentang lokasi tes. Ada yang pesan kamar hanya untuk satu malam, ada pula yang sampai Rabu (6/11). Yang memesan sampai Rabu adalah keluarga. Kondisi yang sama juga terjadi di Hotel Nusantara di seputaran Alun-alun Purbalingga. Anggit, petugas front office mengatakan, dari 34 kamar yang ada, semuanya sudah terisi. Dan semuanya peserta tes CPNS. ‘’Kebanyakan datang bersama keluarga atau orang tua. Ada yang kapasitas kamar 2 orang, 3 orang, dan 4 orang. Kamar yang biasa maupun AC dan VIP semuanya terisi. Mereka mengikuti tes untuk jalur pelamar umum,’’ katanya. Dia menambahkan, sebagian orang memesan kamar melalui telepon. Namun ada juga yang datang langsung ke hotel untuk memesan kamar. ‘’Mungkin dia adalah famili peserta tes yang tinggal di sekitar Purbalingga,’’ katanya. Menurut data di Badan Kepegawaian Daerah (BKD), jumlah pelamar CPNS dari pelamar umum adalah 1.382 orang. Lebih dari separuhnya berasal dari luar Purbalingga. Padahal kuota yang disediakan hanya 40 formasi CPNS. (SMNetwork/F10/08)

baru ini. Kekuatan semangat, akal, pikiran dan potensi, kata dia harus dijadikan modal terpenting untuk bisa berdikari. Tatkala terdapat keterbatasan dalam mewujudkan ide atau gagasan, maka membangun komunikasi dengan pihak-pihak yang berpeluang diajak bermitra adalah solusi yang mungkin untuk di ambil. “Ini bisa disebut sebagai kolaborasi potensi. Sebab, kebanyakan orang punya ide tetapi tidak memiliki faktor pendukung yang komplit untuk merealisasikannya, tetapi banyak pula orang yang punya faktor pendukung yang komplet tetapi tidak punya ide untuk mengoptimalkannya,” katanya. Nilai Tambah Dengan kata lain, ketika mereka

jalan sendiri-sendiri maka tidak akan tercipta nilai tambah, tetapi ketika mereka bergabung menyatukan potensi maka akan terbentuk karya yang akan membahagiakan keduanya. Lebih lanjut Arsyad mengatakan, guna mendukung kolaborasi potensi, seorang wirausahawan harus mampu mengendalikan ego pribadi dan lebih mengutamakan keterwujudan karya, seperti melakukan partner dengan orang lain. Namun, langkah ini harus diikuti dengan rekam jejak kebaikan pribadi, sebab kerja sama hanya lahir dari kondisi saling percaya. “Kejujuran dalam menjalankan bisnis dan kerelaan saling berbagi harus menjadi karakter dari seorang wirausahawan,” tandasnya. (SMNetwork/H60/08)

1. BLACK WHITE 2. FULL COLOR 3. KOLOM

Rp. 15.000,-/ mmk

4. IKLAN KELUARGA 5. IKLAN DUKACITA 6. IKLAN BARIS

Rp. 10.000,-/ mmk

Rp. 25.000,-/ mmk Rp. 12.000,-/ mmk

(maksimal 2 x 150 mmk)

Rp. 9.500,-/ mmk

(minimal 3 baris, maksimal 9 baris)

Rp. 7.500,-/ mmk

INFO HOTEL di Eks-Karesidenan Banyumas

PURBALINGGA 1. Hotel Nusantara Jl Alun-alun selatan 21 Telepon (0281) 891169 2. Hotel Utama Jl Jenderal Sudirman 144 Telepon (0281) 891779 3. Hotel Ratuhati Jl Belikraya Telepon (0281) 891799 4. Hotel Kencana Jl Pujowiyoto 1 Telepon (0281) 892920 5. Hotel Belik Kembar Jl Belikraya Telepon (0281) 891948 /894645 BANJARNEGARA 1. Hotel Surya Yudha Rejasa - Banjarnegara Tel (0286) 594298 Fax (0286) 593099 Hp 085602053400 2. Sentral Hotel Jl DI Panjaitan 24 Telepon (0286) 591060 3. Hotel Sokanandi Jl Tentara Pelajar Km 3 Telepon (0286) 592535 4. Hotel Asri Jl Letjen Suprapto 60 Telepon (0286) 592482, 5803300 5. Hotel Garuda Jl Dipayuda 30

Telepon (0286) 592019 6. Hotel Banjarnegara Jl Pemuda 72 Telepon (0286) 592420 7. Hotel Mardiana Jl MT Haryono 12 Telepon (0286) 591060 8. Hotel Agung Jl Suprapto 10 Telepon (0286) 591120 9. Hotel Setia Jl Veteran 57 Telepon (0286) 591077 BANYUMAS 1. Aston Imperium Purwokerto Bintang 4 Plus Jl Overste Isdiman 33 Call Center (0281) 62800 2. Hotel Horison Jl Dr Angka 11 Purwokerto Telepon (0281) 634321 3. Queen Garden Hotel Baturraden Telp (0281)681688/681388 4. Hotel Rosenda Baturraden Telp (0281)681570/681571 5. Atrium Resort Sokaraja Jl Suparjo Rustam Telp (0281) 6844040 6. Hotel Wisata Niaga Jl Merdeka Purwokerto Telp (0281) 642333

Frisian Flag Gencarkan ’Farmer2Farmer’ PURWOKERTO - Pemerintah menargetkan tahun 2020, pasokan susu segar nasional naik hingga 50 persen. Sejalan dengan program Swasembada Susu, Frisian Flag Indonesia sebagai perusahaan nutrisi berbasis susu secara konsisten melaksanakan berbagai program pemberdayaan peternak di berbagai wilayah di Indonesia, khususnya Jawa. DDP and Project FDOV Manager PT Frisian Flag Indonesia, Akhmad Salwadi mengatakan, sejak 1996 pihaknya terus konsisten melakukan pemberdayaan peternak sapi perah lokal. Bahkan, sebagai keberlanjutan program tersebut pihaknya juga melaksanakan berbagai program pengembangan susu segar untuk produksi susu nasional. “Kami sengaja mendatangkan empat peternak sapi perah asal Belanda melalui program ‘Farmer2Farmer’ di lima area peternakan sapi perah, salah satunya di Peternak Satria (Pesat), Banyumas ini. Kegiatan ‘Farmer2Farmer’ ini dilakukan sejak 29 Oktober-7 November dan akan diakhiri dengan talkshow, 7 November di Kementerian Pertanian, Jakarta,” katanya, kemarin (3/10). Dia menyebutkan, ‘Farmer2Farmer’ adalah program sharing knowledge antara peternak sapi perah Belanda untuk berbagai pengetahuan dan pengalaman kepada peternak sapi perah lokal Indonesia. “Ini juga menjadi program jangka panjang yang akan dilakukan selama lima tahun ke depan. Ke empat peternak asal Belanda itu, Marten

Dijkstra (47), Brord Sloot (47), Gerben Smeenk (38), dan Berend Jan Stoel (60),” ungkapnya. Di tahun 2013, empat peternak Belanda didatangkan di lima peternakan yang ada di Pulau Jawa. Targetnya, mereka dapat berbagi ilmu dengan 150200 peternak lokal dalam kurun waktu tiga minggu. “Program ‘Farmer2Farmer’ adalah bagian dari corporate social responsibility (CSR) Frisian Flag untuk mendukung Swasembada Susu 2020,” terang dia. Dikatakan, untuk lima peternakan sapi perah yang dikunjungi antara lain Koperasi Peternak Susu Bandung Utara (KPSBU), Lembang (Jawa Barat), Jampang Farm (Jawa Barat), Sumber Alam Jaya, Pondok Ranggon (Jakarta Timur), Pesat Purwokerto (Jawa Tengah) dan Koperasi Peternak Bandung Selatan (KPBS), Pangalengan (Jawa Barat). Sementara itu, Corporatre Communication PT Frisian Flag Indonesia, Fetti Fadilah menyebutkan, Frisian Flag Indonesia tidak memiliki peternakan sapi perah sendiri. “Karenanya, kami terus memberi dukungan kepada koperasi peternak sapi perah lokal untuk melakukan peningkatan produksi susunya, baik kualitas maupun kuantitas susu segarnya,” imbuh dia. Dikatakan, perusahaan induk Frisian Flag Indonesia adalah FrieslandCampina di Belanda. Sementara shareholder Frisian Flag Indonesia, adalah koperasi peternak sapi perah di Belanda. “Namun, saat ini kami juga telah melakukan MoU dengan PT Perkebunan Nusantara VIII untuk membuat proyek percontohan ‘Desa Susu’

FOTO: HARMAS/ROHMAN

BERBAGI ILMU: Berend Jan Stoel (60), peternak sapi perah asal Belanda tengah berbagi pengetahuan dengan peternak Koperasi Pesat Purwokerto, kemarin (3/10). di Lembang, 3 Juli lalu,” ungkapnya. Dimana, PT Perkebunan Nusantara VIII akan menyediakan lahan untuk ditanami rumput. “Selain kendala lahan, regenerasi peternak sapi perah di Indonesia juga masih kurang. Padahal, sampai sekarang kebutuhan susu sapi berkualitas di Indonesia baru tersedia 30 persen, dengan target 50-70 persen,” akunya. Sementara itu, Ketua Koperasi Pesat Purwokerto, Ahmad Afaro mengaku senang dapat berbagi pengetahuan

dan pengalaman dengan peternak sapi perah asal Belanda. Dia juga berharap, informasi yang didapat dari peternak asal Belanda bisa diterapkan para peternak lokal, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan peternak itu sendiri. “Sebagian besar produksi susu yang dihasilkan peternak Koperasi Pesat dikirim ke Frisian Flag Indonesia. Bahkan, produksi susu kami dipandang bagus oleh mereka karena total angka kuman bisa ditekan,” terangnya. (rhm/08)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.