HIMAIKA MAGAZINE VOL 3.0

Page 1

HIMPUNAN MAHASISWA ILMU KELAUTAN

EST. 2014 JATINANGOR

HIMAIKA

VOL. 3

MAGAZINE

JALESVEVA JAYAMAHE


a v � Jal� e � � Jay�


“Kita telah terlalu lama memunggungi lautan, memunggungi samudera, selat dan teluk�




POTRET PENGELOLAAN KAWASAN KONSERVASI ity

Indonesia merupakan salah satu hotspot keragaman hayati penting di dunia. Untuk melestarikan keragaman hayati tersebut Pemerintah Indonesia telah menetapkan sejumlah kawasan konservasi yang tersebar di seluruh Indonesia. Hal ini menunjukan komitmen Indonesia dalam upaya pelestarian sumberdaya alam untuk keperluan umat manusia. Kawasan konservasi adalah sebuah kawasan perairan yang dilindungi, dikelola dengan sistem zonasi untuk mewujudkan pengelolaan sumber daya dan lingkungannya secara berkelanjutan. Dibutuhkan pengelolaan yang efektif agar bisa mencapai serangkaian tujuan. Agar suatu kawasan konservasi dapat berjalan, dibutuhkan suatu usulan, berlanjut pada proses perencanaan dan penetapan.

Donny Juliandri Prihadi, S.Pi., M.Sc., CPM Dosen Pengembangan Sumberdaya Pesisir dan Laut FPIK UNPAD

1


Menurut salah satu dosen Ilmu Kelautan UNPAD yang sudah berkecimpung di bidang Konservasi Kelautan, Bapak Donny Juliandri Prihadi, S.Pi., M.Sc., CPM, akhir-akhir ini kondisi pelestarian keragaman hayati di dunia menghadapi tantangan berat, seperti laju kepunahan yang semakin meningkat di era 2000-an ini yaitu terdapat 100 spesies yang punah perhari-nya. Di Indonesia secara umum sedang mengalami kerusakan, belum adanya antisipasi dari masyarakat dan pemerintah. Coastal Zone Management Nasional saat ini masih belum dilaksanakan secara komprehensif dan integrated (terpadu), beberapa daerah di Indonesia telah terjadi pemanfaatan secara intensif dan berlebih. Upaya pemantauan terhadap kondisi pengelolaan kawasan konservasi di Indonesia saat ini mengacu pada pengelolaan terpadu (pentahelix), sehingga dapat menekan kerusakan yang terjadi di kawasan konservasi. Saya harap generasi muda dapat menginisiasi aplikasi efektif untuk bisa memantau dan memonitoring kawasan konservasi tersebut, karena menjaga keberadaan jenis-jenis sumberdaya alam merupakan salah satu mandat dari suatu pengelolaan kawasan konservasi. Demi ketercapaian tujuan dari suatu pengelolaan kawasan konservasi, sangat diperlukan pedoman-pedoman dalam pengelolaannya, yang terdapat pada : United Nation Conference on Environment and Development Tahun 1992 Tentang Lingkungan dan Pembangunan, PERMEN - KP / 2013 / NOMOR 9 Tentang Standar Kompetensi Kerja Khusus Perencanaan Pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan, PERMEN - KP / 2008 / NOMOR 17 Tentang Kawasan Konservasi Di Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, PERMEN - KP / 2016 / NOMOR 23 dan 47 Tentang Perencanaan Pengelolaan Wilayah Peisisir dan PulauPulau Kecil, dan Pemanfaatan Kawasan Konservasi Perairan. Dengan adanya pedoman dalam pengelolaan kawasan konservasi diharapkan semua pihak yang mempunyai perhatian dalam pengelolaan kawasan konservasi dapat menggunakan pedoman ini. Dengan berbagai pedoman yang ada diharapkan dapat digunakan dalam melihat kondisi pengelolaan yang dilakukan secara menyeluruh di Indonesia.

2

Penulis & Editor : Bebby S.F


MENIMBA ILMU KE NEGERI SAKURA Di jurusan akang yg sekarang mempelajari apa saja?

Salah satu alumni kita, Hanani Adiwira (KL 7 ) lahir pada tanggal 27 April 1995 sekarang sedang melanjutkan studinya di Negeri Sakura. Kang Hanani memulai studinya pada bulan September kemarin, dan baru berjalan 3 bulan sampai sekarang. Kang Hanani saat ini belajar di Tohoku University Lab. Physical Oceanography, Departemen Geophysics. Kang Hanani mengikuti program yang bernama IGPAS (The International Graduate Program for Advanced Science) - program yang memang dikhususkan untuk jurusan science di Tohoku. Penulis: Afifah Nurul Sholihah Editor: Nabilla Myta Putri

Sekarang sedang mendalami semua fenomena laut dari segi fisikanya, dari dasar laut sampai atmosphere, yang pada akhirnya semua fenomena fenomena yang ada dapat dijadikan bahan thesis. Kang Hanani memang sudah tertarik dengan bidang ini sedari masih di jenjang S1, di Tohoku University memang untuk bidang ini sudah tidak diragukan lagi. Prospek kerja lulusan departemen Geophysics ini meliputi peneliti, PostDoc, Dosen, dll.

3


Di jurusan akang yg sekarang Bagaimana cara beradaptasi akang saat mempelajari apa saja? Bagaimana carasegi beradaptasi pertama disana? Dari pendidikan akang saat pertama disana? maupun lingkungannya? Dari segi pendidikan maupun lingkungannya? Di perkuliahannya memakai bahasa Inggris, tidak perlu memiliki sertifikasi bahasa Jepang juga tidak apa - apa. Tetapi bahasa Inggris mereka (orang Jepang) sangat susah, namun jika di lab masih dapat dimengerti. Dari segi pendidikan lumayan struggle karena level S1 mereka sangat berbeda dengan level S1 di Indonesia. Kang Hanani berencana ingin melanjutkan studi di Jepang sampai jenjang S3. Salah satu keterampilan yang harus dimiliki yaitu matematika dan bahasa pemprograman. Kedua hal ini sangat - sangat memiliki peran penting, sangat jauh berbeda dengan perkuliah di Indonesia. Adapun tips yang diberikan Kang Hanani untuk dapat mengikuti program ataupun beasiswa diantaranya memiliki kemampuan Bahasa Inggris yang baik (UTAMA), selanjutnya memperdalam pengetahuan dasar (apalagi fisikanya, jika ingin mengikuti program IGPAS), dan mempersiapkan berkas-berkas.

"

Hard work beats talent when talent doesn't work hard. Karena pada akhirnya yang membedakan teman-teman kita kerja keras kita sendiri"


MENGENAL BUDAYA MALUKU Melalui Program PERMATA

Penulis: Fauzia Husna Nadya Editor: Nabilla Myta Putri

"

Interaksi sosial dengan teman - teman sejak awal mereka menerima dengan sangat terbuka, namun kami sempat kaget karena saat berrbicara dengan mereka intonasi suara mereka tinggi seperti marah padahal memang itu nada bicaranya. Mereka tinggal di wilayah pesisir yang harus menyesuaikan karena jika nada bicara mereka pelan bisa saja satu sama lain tidak bisa mendengar apa yang dibicarakan. Untuk bahasa pada awalnya kami sulit memahami, namun semakin lama karena terbiasa dan bahasa sehari hari yang digunakan merupakan serapan dari bahasa Indonesia jadi kami paham apa yang dibicarakan. Kami juga dalam berbicara sehari -hari kadang menggunakan bahasa ambon, meskipun nada bicara kami berbeda karena mendayuh dayuh. Tapi teman - teman dengan senang hati selalu mengoreksi nada bicara kami menjadi lebih baik. Teman - teman disini tidak pernah bosan mengenalkan kami dengan budaya mereka, sejarah, dan daerah - daerahnya. Disini banyak juga tempat wisata, jika ingin pergi ke pantai pun bisa ditempuh dengan kendaraan roda dua kurang dari satu jam bahkan bisa dengan hanya berjalan kaki seperti, pantai Rumah Tiga.

"

Program Pertukaran Mahasiswa Tanah Air Nusantara (PERMATA) merupakan program pertukaran mahasiswa melalui kerjasama antara perguruan tinggi se-Indonesia antar wilayah Barat, Tengah, dan Timur Indonesia. Dari Universitas Padjdajaran ialah Nira Nirwana dan Fauzia Husna Nadya yang merupakan mahasiswa Ilmu Kelautan 2016 dengan universitas tujuan Unversitas Pattimura, Ambon. Info PERMATA didapatkan dari BEM FPIK Unpad. Persyaratan surat izin orang tua, surat sehat dari dokter, CV, transkip nilai. Alasan ikut PERMATA karena ingin memperluas wawasan bukan hanya teori karena kesempatan tidak akan datang dua kali, dan juga alam Maluku yang menyuguhkan keindahan bawah lautnya. Sesuai dengan tujuan permata juga untuk lebih mengenal budaya yang ada di Indonesia dan meingkatkan cinta tanah air. Pengalaman yang di dapat, menjalani perkuliahan seperti biasa, namun tidak sepenuhnya kuliah karena sesuai tujuan harus mempelajari aspek lain diluar pendidikan, ekplorasi keindahan alam, kearifan lokal yang masih dipertahankan setiap generasinya yang tiap daerah memiliki kearifan lokal yang berbeda.

5


"Mayoritas orang sini memang dari wajahnya kelihatan garang, namun sebenarnya mereka baik dan sangat terbuka sekali. Dari sini kami berlajar bahwa seseorang tidak bisa dinilai hanya dari luarnya saja." Budaya di Maluku memiliki rasa toleransi yang tinggi, menjaga dan meneruskan kearifan lokalnya. Contohnya “sasi lompa� yaitu aturan yang dibuat dan disepakati oleh masyarakat setempat untuk tidak mengambil suatu sumber daya alam yang telah ditentukan dalam jangka waktu tertentu misalnya ikan untuk nanti hasilnya dipanen / diambil bersama. Budaya tersebut tidak boleh dilanggar, jika dilanggar maka akan terkena sanksi perjanjian masyarakat tersebut dengan alam dan leluhurnya. Dampak positifnya untuk menjaga alam, dimana disitu terdapat pengelolaan sumber daya alamnya yang baik. Ada kebudayaan “Cuci parigi� atau cuci sumur yang dilaksanakan di Desa Lonthoir, Pulau Banda setiap 10 tahun sekali. Alam di Maluku pada ekosistem mangrove, lamun, dan terumbu karang tumbuh subur dengan keadaan baik.


The

ROAR Beneath The Waves

7


Terdamparnya paus di berbagai belahan dunia masih diselimuti misteri. Polusi suara semakin kuat diduga sebagai salah satu penyebabnya, setelah dilakukan autopsi pada 7 ekor paus yang terdampar di pantai Kepulauan Bahama. Terjadi gangguan pada indera pendengaran mereka dengan ditemukannya pendarahan di dekat telinga dan di dalam cairan otak mamalia laut dari ordo Cetacea tersebut. Bagi paus, mendengar sama pentingnya dengan melihat bagi manusia. Paus menggunakan berbagai jenis suara untuk komunikasi, dan biosonar untuk mencari makan dan mendapatkan petunjuk arah. Suara - suara asing yang ditimbulkan dari kegiatan manusia berpotensi besar menggangu komunikasi paus dalam jangka panjang maupun jangka pendek.

Selain menyamarkan suara - suara yang diproduksi para mamalia laut tersebut, kebisingan di laut juga mengubah perilaku mereka dan membuat mereka menjauh dari habitat asalnya. Kegiatan eksplorasi dan pengeboran industri minyak dan gas di laut lepas, terutama yang menggunakan alat echo - sounder, serta pelayaran komersial, memproduksi suara di kisaran pendengaran, yaitu 10 Hz - 200 kHz. Kisaran suara ini tumpang tindih dengan kisaran suara mamalia laut, sehingga dapat membingungkan atau bahkan berakibat fatal bagi hewan - hewan tersebut. Mamalia laut terbesar di dunia, paus biru (Balaenoptera musculus), memproduksi suara dengan frekuensi sekitar 20 Hz. Manusia pada umumnya dapat mendengar percakapan satu sama lain pada kisaran 100-1000 Hz.

U NDE R WA TE R NO ISE IS KIL L ING O U R WH A LES Hampir seluruh wilayah laut Indonesia merupakan habitat penting atau jalur migrasi mamalia laut. Sekitar 18 spesies paus ditemukan bermukim atau melintas di laut Indonesia, khususnya di kawasan Segitiga Terumbu Karang atau Coral Triangle. Wilayah ini juga merupakan salah satu jalur perairan terpadat di dunia, baik oleh aktivitas perikanan artisanal dan perikanan skala besar, lalu lintas perdagangan dan pengiriman barang, pariwisata dan aktivitas eksplorasi (khususnya eksploitasi mineral dan gas). Paus sering ditemukan terdampar di pantai - pantai di Indonesia. Bila diketahui tingginya polusi suara di dalam air sebagai penyebabnya, maka pemerintah perlu mengubah beberapa regulasi terkait lintasan kapal, termasuk penetapan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI), penataan wilayah eksplorasi dan aktivitas perikanan. .

Beberapa metode yang direkomendasikan untuk menurunkan dampak kebisingan pada mamalia laut, antara lain: tindakan langsung untuk segera mengurangi sumber kebisingan di laut (seperti kapal), penelitian lebih lanjut tentang teknologi untuk mengurangi kebisingan dari eksplorasi dan pengeboran industri minyak di laut lepas serta pelayaran komersial, membatasi perairan-perairan habitat paus dari kegiatan yang menimbulkan polusi suara (khususnya selama periode - periode sensitif bagi paus seperti kelahiran anak), implementasi dan pengaturan yang cepat dan efektif berdasarkan panduan dari International Maritime Organization (IMO) dalam menurunkan kebisingan di laut dari pelayaran kapal.

Sumber : WWF Editor : Kania Eka Putri, Nabilla Myta


MENGENAL KOMUNITAS DI IMPACT IMPACT (Independent Marine Protected Animals Community) merupakan komunitas yang berkecimpung tentang konservasi laut, khususnya yang berkaitan dengan spesies yang terancam punah. Penggagas IMPACT adalah Muhammad Ichsan (KL1). Komunitas ini terbentuk pada tanggal 12 Desember 2012. Komunitas ini bertindak berdasarkan pada tiga pilar utama yaitu Pendidikan, Kesadaran dan Penelitian untuk mengarahkan visi kami dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan untuk mempromosikan lautan kepulauan yang berkelanjutan dan sehat.

MALAKA MALAKA (Mangrove, Lamun, Karang) merupakan komunitas yang berkecimpung dalam konsevrasi ekosistem laut dan pesisir. Penggagas MALAKA adalah Arbyanto Azmi (KL1). Komunitas ini terbentuk pada tanggal 10 Agustus 2014 dengan tujuan sebagai wadah untuk menuangkan hasrat, pikiran, dan tenaganya untuk menjaga ekosistem Mangrove, Lamun, dan Karang.

9


4 PAYUNG HIMAIKA KOMITMEN KOMITMEN (Kelompok Studi Instrumentasi dan Survei Kelautan) merupakan komunitas yang berkecimpung dalam kegiatan eksplorasi kelautan. Penggagas KOMITMEN adalah Noir Purba yang merupakan dosen Ilmu Kelautan dan beberapa mahasiswa Ilmu Kelautan diantaranya Marine Kenzi M, Hartas N Bella, Jaya Kelvin. Komunitas ini terbentuk pada tanggal 5 November 2010. Dengan tujuan kegiatan survei kelautan dapat berkembang sebagai salah satu kemampuan penunjang kegiatan penelitian untuk mewujudkan dan peningkatan sumberdaya individu / kelompok dalam pengembangan Instrumentasi kelautan. Ruang lingkup KOMITMEN meliputi survei dan pemetaan, pemodelan oseanografi, penginderaan jarak jauh, sistem informasi geografis

BASIC

10

BASIC (Biotechnology and Science Community) merupakan komunitas yang berkecimpung dalam bidang eksplorasi bioteknologi sumberdaya hayati laut. Penggagas pertama BASIC adalah R. Maryanto Tri Yuda (KL1). Komunitas ini terbentuk pada tanggal 14 Januari 2013 bersama mahasiswa Ilmu Kelautan UNPAD angkatan 2009 dan 2010 dengan tujuan untuk dapat menciptakan suatu wadah untuk mahasiswa Ilmu Kelautan agar dapat bersama - sama mengkaji kajian mengenai pencarian dan pemanfaatan sumberdaya hayati laut dalam bidang bioteknologi. BASIC membawahi 4 bidang kajian, yakni biomelukuler, mikrobiologi, bahan hayati, dan bioremediasi. Semua bidang kajian tersebut merupakan pengaplikasian dari bidang bioteknologi dengan pengembangan potensi-potensi yang ada di laut.


AMPHIDROMIC POINT

REFLEKSI MASA JABATAN JOKOWI UNTUK MENJADIKAN INDONESIA SEBAGAI 5 POROS MARITIM DUNIA

-

S

ejak terpilihnya Joko Widodo menjadi Presiden Indonesia pada tahun 2014 silam, kata - kata Poros Maritim Dunia seketika familiar di telinga masyarakat. Pasalnya sudah sejak masa kampanye, Jokowi selalu membawa - bawa kalimat “Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia” Untuk menuju menjadi negara sebagai Poros Maritim Dunia dibutuhkan pembangunan dari aspek infrastruktur, politik, sosial - budaya, hukum, keamanan dan ekonomi. Demi terwujudnya program Poros Maritim Dunia ini, Presiden Jokowi mencanangkan lima pilar utama.

Pilar pertama : pembangunan kembali budaya maritim Indonesia Pilar kedua : berkomitmen dalam menjaga dan mengelola sumber daya laut dengan fokus membangun kedaulatan pangan laut melalui pengembangan industri perikanan dengan menempatkan nelayan sebagai pilar utama Pilar ketiga : komitmen mendorong pengembangan infrastruktur dan konektivitas maritim dengan membangun tol laut, pelabuhan laut, logistik dan industri perkapalan serta pariwisata maritim Pilar keempat : diplomasi maritim yang mengajak semua mitra Indonesia untuk bekerja sama pada bidang kelautan Pilar kelima : membangun kekuatan pertahanan maritim

Pada kegiatan Amphidromic Point, salah satu mahasiswa Perikanan memberi pendapat dengan penekanan dari segi perlakukan pemerintah terhadap nelayan. Hal ini ditekankan pada tingkat pendidikan yang cenderung rendah pada masyarakat di wilayah pesisir. Seperti halnya pada penggunaan alat tangkap cantrang yang sempat dilarang oleh Kementrian pada tahun 1980. Seiring berjalannya waktu, terdapat inovasi - inovasi baru pada alat tangkap tersebut dan dilegalkan kembali, namun tidak dalam bentuk Surat Keputusan (SK).

Salah satu permasalahannya adalah dari hasil tangkapan yang didapat oleh nelayan cantrang hanya sekitar 15% yang termasuk hasil tangkapan utama, sedangkan 85% lainnya adalah bycatch dari penggunaan alat tangkap ini. Tentu hal ini sangat merugikan Negara, karena dapat menyebabkan overfishing pada daerah tersebut, selain itu ekosistem seperti terumbu karang akan terganggu akibat penggunaan alat tangkap ini. Kurangnya edukasi yang menyebabkan segala fasilitas yang diberikan tidak digunakan dengan sebaik mungkin, justru fasilitas tersebut dijadikan sebagai uang untuk pribadi yang bersifat sementara saja.

11

AMP 1.0


Berbeda dengan pandangan dari bidang ilmu ekonomi, yang menyatakan bahwa poros maritim yang dimaksud dalam hal ini adalah ekonomi pembangunan infrastruktur. Beberapa tahun terlahir, pemerintah telah menjalankan pembangunan tersebut dengan memberdayakan masyarakat Indonesia untuk turun tangan dalam pembangunan tersebut. Namun, masyarakat justru hanya memandang sebelah mata yang dilihat dari harga - harga bahan pokok yang tetap berada kisaran harga yang tidak sesuai dengan keinginan masyarakatnya. Permasalahan ini terdapat pada bidang maritim  yang belum berjalannya pembangunan yang sesuai dengan keinginan seluruh masyarakat.

Indonesia sendiri lebih dikenal sebagai Negara agraris yang menekankan pada aspek bercocok tanam. Kehadiran kebijakan yang menjadikan Indonesia sebagai Negara maritim, bahkan ingin menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia merupakan ‘PR’ besar bagi pemerintah untuk menghadapi perubahan - perubahan yang terjadi pada masyarakat Indonesia sendiri. Hal tersebut ditanggapi oleh Mahasiswa Ilmu Kelautan, bahwa Indonesia belum memiliki budaya maritim yang ideal. Ada perbedaan cara pandang secara umum dan dari segi ekonomi mengenai poros maritim. Perbedaan ini jelas menimbulkan sedikit pergesekan pada implementasi poros maritim itu sendiri.

Realitas yang ada cukup memberikan gambaran secara kualitas dan kuantitas mengenai perkembangan dan keberhasilan kebijakan poros maritim yang sedang berjalan. Program yang paling mendapat sorotan adalah Tax on Location Laut (TOL Laut) yang mengalami perkembangan positif bagi berbagai aspek. Namun, secara objektif, kita tidak bisa menilai keberhasilan kebijakan poros maritim dari satu sisi. Poros maritim mencakup banyak hal termasuk di dalamnya budaya maritim, kesejahteraan nelayan, hubungan kerja sama mitra di bidang kelautan hingga poin mengenai pertahanan. Secara kasar dapat disimpulkan bahwa masih terlalu dini untuk menyatakan kebijakan maritim sudah memasuki kategori berhasil atau sukses.

AMP 1.0

12

Penulis: Tim AIK Dept. Kajian Strategis HIMAIKA Editor: Rifqi Ananda & Nabilla Myta


AMPHIDROMIC POINT

KETERCAPAIAN PEMBANGUNAN MARITIM INDONESIA SECARA BERKELANJUTAN BERDASARKAN RPJMN 2015 – 2019

-

Pernahkah anda mendengar beberapa kalimat yang menggambarkan kondisi terkini

kemaritiman Indonesia? Mungkin pernah terdengar guyonan “Lautan luas kok garam kita impor, mungkin laut kita sudah tak asin?” atau kalimat yang mungkin cukup serius seperti “Coba berapa luas laut kita, lalu berapa jumlah kapal perang kita?”. Mungkin salah satu dari kita pun pernah membicarakan hal serupa. PEMBANGUNAN MARITIM Presiden Jokowi sudah menggadang – gadangkan pembangunan sektor maritim sejak awal kepemimpinannya. Poros Maritim adalah salah satu program Jokowi yang bertujuan untuk menjadikan Indonesia sebagai negara maritim yang besar, kuat, dan makmur melalui pengembalian identitas Indonesia sebagai bangsa maritim, pengamanan kepentingan dan keamanan maritim, serta memberdayakan potensi maritim untuk mewujudkan pemerataan ekonomi Indonesia. Membahas pembangunan di Indonesia maka kita harus sampai pada pembahasan Rancangan Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) dan Rancana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). RPJPN memiliki kemiripan dengan GBHN (Garis Besar Haluan Negara) yaitu sebagai pedoman. RPJMN berfungsi sebagai pedoman bagi kementrian / lembaga dalam menyusun Rencana Strategis kementrian / lembaga (Renstra – KL) dan menjadi bahan bagi pemerintah daerah dalam menyusun dan menyesuaikan rencana pembangunan daerah masing – masing dalam rangka pencapaian sasaran pembangunan nasional.

Dokumen RPJPN memiliki sasaran pembangunan maritim yaitu terwujudnya Indonesia sebagai negara kepulauan yang mandiri, maju, kuat, yang ditandai dengan lima (5) indikator. Selain itu, RPJPN memiliki tujuh (7) arah kebijakan maritim dan dirangkum menjadi lima (5) pilar utama seperti yang dibahas pada amphidromic point 1.0. Pembangunan infrastruktur kelautan yang paling mencolok adalah program Tax on Location Laut (TOL Laut). Keberadaan menteri KKP, Susi Pudjiastuti yang sangat lantang dalam pembangunan sektor perikanan menjadi bukti bahwa pembangunan perikanan dalam RPJMN 2015 – 2019 sedang diimplementasikan.

13

AMP 2.0


PERKEMBANGAN PEMBANGUNAN MARITIM SESUAI DENGAN RPJMN 2015-2019 Perikanan Indonesia membawa kabar cukup menggembiarakan. Produksi perikanan tangkap berkembang dengan cukup baik dengan peningkatan terjadi hampir di setiap tahun. Stok ikan mengalami hal serupa. Peningkatan yang cukup pesat terjadi pada stok ikan berdasarkan analisis potensi sumberdaya ikan di Indonesia yang keluarkan lembaga terkait dan telah dikaji kembali oleh mahasiswa Perikanan Universitas Padjadjaran.

Grafik Perkembangan Produksi perikanan Tangkap (Sumber data: Sidatik KKP per-tahun 2017)

TOL Laut yang digembar – gemborkan sejak beberapa tahun silam mulai menorehkan keberhasilan. Data perkembangan TOL Laut yang dirangkum oleh mahasiswa Teknik Kelautan Institut Teknologi Bandung menunjukkan perkembangan pelabuhan di Indonesia. Hingga saat ini, Indonesia 24 pelabuhan strategis yang tersebar di seluruh Indonesia yang terdiri dari 5 pelabuhan hub dan 19 pelabuhan feeder. Saat ini sedang dibangun 3 pelabuhan hub di Kuala Tanjung – Sumatera Utara, Patimban – Jawa Barat, dan Kijing – Kalimantan Barat

AMP 2.0

HAL PENTING YANG TERLUPAKAN Pembangunan yang diharapkan adalah pembangunan yang bersifat berkelanjutan atau sustainable development. International Union for Conservation of Nature and Natural Resources (IUCN) (1980) dalam world conservation strategy mendefinisikan sebuah pembangunan berkelanjutan, pelaksanaan pembangunan harus mempertimbangkan faktor lingkungan, sosial maupun ekonomi yang berbasis pada sumberdaya kehidupan dan mempertimbangkan keuntungan ataupun kerugian jangka panjang maupun jangka pendek dari sebuah tindakan alternatif. Kelesetarian lingkungan adalah aspek yang tidak mungkin dikesampingkan dalam pembangunan berkelanjutan. Pembangunan maritim ini kurang memberi perhatian dalam penjagaan kelestarian lingkungan. Laut mengalami banyak kerusakan akibat pencemaran, baik pencemaran oleh sampah plastik maupun limbah pembangunan. Setiap pembangunan pasti menghasilkan limbah, maka yang perlu disoroti bukan penghentian proses pembangunan melainkan penanganan limbah. Sasaran pengelolaan limbah secara general adalah pengelolaan limbah B3 menjadi 150 juta ton pada tahun 2019. Tidak seperti sasaran pada poin lainnya, pengelolaan limbah memiliki sasaran yang sangat general. Selain kurangnya perhatian terhadap pencemaran, hal yang serupa juga terjadi pada poin perkembangan IPTEK. Sasaran IPTEK terangkum cukup jelas dalam RPJMN 2015 – 2019. Hanya saja, realita IPTEK masih belum menunjukkan keselarasan dengan konsep tertulisnya. Kendala yang dihadapi perkembangan IPTEK salah satunya akses data resmi yang masih terbilang sulit. Sasaran pembangunan pada perubahan iklim masih dititikberatkan pada menurunkan resiko bencana dan monitoring gas rumah kaca. Sekalipun dalam prakteknya menangani perubahan iklim seperti antisipasi perubahan variabilitas ENSO terhadap sektor perikanan, namun dalam RPJMN 2015 – 2019 hal tersebut tidak dibahas. Padahal, perubahan iklim sangat dipengaruhi oleh aktivitas dinamika laut dan atmosfer sehingga tidak mungkin diabaikan ketika manusia membangun sektor maritim.

14


HAL YANG HARUS KITA TAHU Ada fakta yang harus kita ketahui mengenai RPJPN, RPJMN dan turunan lainnya seperti Renstra. RPJMN hanya mencakup sebagian poin dari RPJPN. Namun, Renstra DJPT 2015 – 2019 memuat bahasan iklim dan pencemaran dengan rincian lebih selaras dengan RPJPN 2005 – 2015 dibandingkan RPJMN 2015 – 2019. Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Universitas Padjadjaran menyebutkan dalam diskusi Amphidromic Point 2.0 bahwa penerapan teknis pembangunan menginduk pada arah pembangunan yang ditetapkan presiden berlaku atau hari ini menginduk pada RPJMN 2015 – 2019, tetapi adakalanya menginduk langsung ke konsep jangka panjang yaitu RPJPN

Grafik Potensi Sumber Daya Ikan (MSY) di Indonesia

(Sumber: Infografis Kementrian Kelautan dan Perikanan RI, 2017)

CATATAN BESAR UNTUK PEMERINTAH Pembangunan maritim di Indonesia sesuai yang tercantum dalam RPJMN 2015 – 2019 memiliki banyak perkembangan implementasi yang cukup baik terjadi pada sektor perikanan dan TOL Laut sebagai bagian dari infrastruktur. Perikanan tangkap secara general mengalami trend positif. Pelabuhan di Indonesia terus mengalami kemajuan secara kuantitatif jumlahnya. Apresiasi cukup layak diberikan atas perkembangan kedua sektor. Dibalik kemajuan sektor perikanan dan infrastruktur, catatan besar perlu diperhatikan oleh pemerintah. Aspek iklim dan pencemaran adalah hal yang harus mendapat perhatian sama besar dengan perikanan dan infrastruktur. Setiap pembangunan menghasilkan limbah, pengelolaan limbah yang tidak optimal mengancam pembangunan itu sendiri. Sedangkan untuk permasalahan iklim pun tidak jauh berbeda. Perubahan iklim adalah masalah bersama di seluruh dunia karena gagal beradaptasi dan antisipasi perubahan iklim akan membahayakan keberlangsungan pembangunan sektor lainnya.

Penulis: Romanna Friska P. Manurung Editor: Annisa Rizqia & Rifqi Ananda

15

AMP 2.0


HIMAIKA PHOTO CONTEST

HIM AI KA P HOT O CONTEST Langit Senja di Bumi Tana Doang Bumi Tana Doang berada di Taman Nasional Takabonerate, makassar, Sulawesi Selatan. Keindahan langit sorenya sudah pasti akan menghipnotis siapa saja yang datang, dengan warna oranye sedikit keunguan yang menghiasi langit sampai digantikan malam. Semilir angin, alunan ombak, dan juga hangat warna senja yang siap menemani untuk sekedar melepas penat. Setiap orang memiliki cara berbeda untuk menikmatinya ada yang memilih untuk bersenda gurau, ataupun hanya berdiam dan berkontemplasi dengan alam. Untuk sekedar menghabiskan waktu mengagumi senja, kalian hanya membutuhkan keinginan dan rasa syukur yang dalam karena masih diberi kesempatan untuk menikmati senja di tiap harinya. Terimakasih senja dan Bumi Tana Doang.

By: Aini Iftinaan Cantik di Luar Belum Tentu di Dalam Di ambil pada pukul 17.47 WITA pada tanggal 11 Oktober 2017 tepatnya di atas perahu Pinisi yang melaju dari pesisir Pantai Losari dan berlabuh diatas Pulau Samalona keindahan sunset yang ditemani tiang tiang bangunan tengah laut membuat semua mata tak mampu untuk berkedip. Siapa yang menyangka  ini hanya yang terlihat dari atas perahu  nyatanya dari bawah permukaan ada salam dari para penghuninya kondisinya kian menurun kondisinya tak sebaik dulu terlihat cantik di luar belum tentu akan secantik itu didalamnya, memulai sedikit peduli bukankanlah sebuah dosa.

By: Fani Wulansari Senja di Pulau Harapan Pulau Harapan merupakan salah satu pulau yang terletak di Kepulauan Seribu. Pulau ini seringkali dijadikan sebagai tempat singgah para wisatawan yang akan pergi ke pulau-pulau di sekitarnya. Pada pulau ini dapat ditemukan ekosistem mangrove, ekosistem lamun, dan ekosistem terumbu karang. Pada pulau ini terdapat juga sebuah penangkaran penyu sisik. Keindahannya memang bukan yang terbaik. Namun, dapat ditemukan keindahan tersendiri bagi penikmatnya. Terima kasih senja yang telah menorehkan keindahan pada pulau kecil ini, Pulau Harapan. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

By: Salsabila Razan P


PRES MAWAPRES FPIK 2018

VOLUNTEER IN GREENPEACE 2018

PARTISIPAN EKSPEDISI NUSANTARA JAYA (ENJ) 2018 3 MEDALI PERAK KATEGORI R4, R6 & KATEGORI SLALOM R9 PUTRI SERTA MEDALI PERUNGGU KATEGORI SLALOM R4 PUTRI PORDA JABAR XII MEDALI EMAS CABANG LOMBA RENANG INDAH PORDA JABAR XIII

LOLOS PAPER PADA SEMINAR NASIONAL PENGINDERAAN JAUH (SINANDERAJA) 2018

17


TASI JUARA 2 KARYA TULIS PADA IMF 2018

LOLOS ABSTRAK 2ND KRIPIK SCIFIMAS INTERNATIONAL CONFERENCE

PARTISIPAN KWANSEI GAKUIN UNIVERSITY EXCHANGE PROGRAM FALL SEASON 2018

LOLOS ABSTRAK PAPER DALAM KEGIATAN SIMPOSIUM HIU DAN PARI INDONESIA KE-2 KKP &PEMBICARA ORAL DI GEDUNG MINA BAHARI 4-KKP

18


Masih Berjalankah?

PEMBANGU NAN TOL LA UT Tol laut merupakan salah satu program kerja yang dicanangkan pada masa pemerintahan Joko Widodo. Permasalahan yang melatarbelakangi program ini adalah tingginya biaya logistik di Indonesia seperti yang dilansir dari website Kementrian Perhubungan Republik Indonesia 24 Februari 2012. “Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia

Pada tahun 2017 Pemerintah membuka 13

menilai, biaya logistik di Indonesia yang mencapai

rute tol laut yang menyinggahi sebanyak 41

24% dari total PDB atau senilai Rp 1.820 triliun per

pelabuhan di Indonesia. Info dari website

tahun merupakan biaya logistik paling tinggi di

www.ccnindonesia.com pada 22 Desember

dunia”. “Selain biaya yang sangat tinggi, mutu

2017 bahwa Kementerian Perhubungan

pelayanan logistik di Tanah Air juga buruk. Sebagai

mengubah pola tol laut dari sekadar trayek

contoh, waktu jeda untuk barang-barang impor

menjadi pengumpul dan pengumpan di 2018.

mencapai 5,5 hari dan biaya angkutnya juga yang

Konsekuensinya jumlah trayek tol laut jadi

mahal. Kondisi itu ditambah prasarana logistik

bertambah dari saat ini 13 trayek menjadi 18

yang masih konvesional, seperti jalan, pelabuhan,

trayek tol laut pada tahun depan.

dan hubungan antarmoda. Kemudian, belum

Dalam kurun waktu 3 tahun, kondisi

terbangunnya konektivitas antara satu lokasi

pembangunan tol laut ini semakin

dengan dengan lainnya, serta pengiriman kontainer

membuahkan hasil yang signifikan. Menteri

ke daerah jauh lebih mahal apabila dibandingkan

BUMN, Rini Soemarno dalam katadata.co.id

dengan mengirim kontainer ke luar negeri”.

pada 6 Oktober 2017 mengatakan bahwa sejak

Dikutip dari website www.translogtoday.com pada

2015 pembangunan jalan tol yang bisa dipakai

17 Oktober 2017 bahwa Tol Laut pertama kali

sudah mencapai 560 km. Ini merupakan

dioperasikan pada tanggal 4 November 2015 yang

pencapaian luar biasa jika dibandingkan

ditandai dengan diluncurkannya tiga trayek. Pada

dengan pembangunan jalan tol pada tahun

tahun 2016, trayek Tol Laut bertambah menjadi

2004-2014 yang hanya mencapai 390 km.

BY :NJBJ EDITOR: BEBBY

enam trayek.

19


Dari hasil pantauan sejumlah daerah selama 2 pekan yang dilakukan di Mankowari (Papua Barat), Wanci (Wakatobi, Sulawesi Tenggara) dan Tahuna Keulauan Sangihe, Sulawesi Utara) untuk wilayah timur, dan di Mentawai (Sumatera Barat) untuk di wilayah barat. Berdasarkan www.pressreader.com pada 5 Februari 2018, di Pasar Sanggeng, Manokwari dan di Pasar Saumlaki harga beras mencapai Rp. 15.000,-/kg dan harga semen di Pasar Sanggeng mencapai angka Rp. 90.000,-/zak dan harga semen di Pasar Saumlaki mencapai Rp. 75.000,-/zak. Harga-harga tersebut tak berubah dari tahun ke tahun menurut warga sekitar. Hal tersebut disadari oleh Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Tenaga Kerja Kabupaten Maluku Tenggara, Mesak Rahandekut. Beliau menyayangkan belum adanya regulasi yang mengatur harga barang di Saumlaki seiring dengan beroperasinya tol Rini menilai, pembangunan tol laut ini

laut. Sedangkan Kepala Seksi Pengembangan

dapat membangkitkan perekonomian daerah.

Perdagangan Disperindag Wakatobi,

Alasannya, pembangunan infrastruktur akan

Puspawati menduga tidak terasanya

menyerap banyak tenaga kerja sehingga

penurunan harga oleh warga disebabkan

membuat arus logistik semakin lancar, dan

karena pedagang pengecer tetap menjual

menggiatkan arus ekonomi di wilayah tersebut.

harga yang sama.

Hal tersebut diperkuat melalui berita dari

Tidak lama lagi, pemerintahan Joko Widodo

economy.okezone.com pada 12 Mei 2017 yang

akan segera berakhir. Diharapkan tol laut

disampaikan oleh Menteri Perhubungan, Budi

akan efektif dan semakin efisien dalam

Karya Sumadi. Beliau mengatakan bahwa

membantu transportasi antar daerah dan

masyarakat yang dulunya hanya menerima

membantu perekonomian daerah-daerah

pasokan sembako mulai memiliki inisiatif untuk

terpencil agar Indonesia semakin maju.

menjual produk asal daerah merek ke Pulau Jawa, dan wilayah Indonesia lainnya. Namun ternyata, setelah 3 tahun berjalan, adanya tol laut ini belum efektif untuk membantu perekonomian daerah terpencil. Hal ini diduga dipicu oleh jadwal singgah kapal tol laut yang tidak menentu dan kontrol yang kurang.

Penulis: AIK3 Press Team Editor: Bebby S.F

20


ANCAMAN SAMPAH PLASTIK Penulis: Febria Hasna Zahra Editor: Nabilla Myta

21

Masalah terbesar yang mengancam lingkungan saat ini adalah sampah. Presiden RI telah mengeluarkan peraturan pada 23 Oktober 2017, yaitu Peraturan Presiden Nomor 97 Tahun 2017 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga. Melalui peraturan tersebut, diharapkan sampah di Indonesia dapat berkurang sebesar 18% (12 juta ton) tahun ini.


Sampah plastik hingga kini masih menjadi persoalan serius bagi Indonesia dan juga Negara lain di dunia. Indonesia merupakan negara kedua sebagai penyumbang sampah plastik terbesar di dunia setelah Cina. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah penduduk Indonesia, berdasarkan proyeksi penduduk akan meningkat menjadi 271,07 juta jiwa pada 2020 dari 238,52 juta jiwa pada 2010. Peningkatan jumlah penduduk ini akan berpengaruh pada lingkungan, salah satunya pada sampah. Semakin banyak penduduk, maka semakin banyak pula sampah yang dihasilkan. Indonesia merupakan negara kedua sebagai penyumbang sampah plastik terbesar di dunia setelah Cina. Sampah plastik yang dihasilkan Indonesia sebesar 187,2 juta ton (Jambeck, 2015). Padahal, sampah plastik merupakan sampah yang dapat mencemari lingkungan karena plastik merupakan bahan yang sulit terdegradasi. Sampah plastik baru dapat terurai puluhan hingga ratusan juta tahun, bahkan ada beberapa plastik yang tidak akan pernah terurai. Sampah plastik tersebut bila tidak dikumpulkan dengan benar akan terbawa ke sungai bahkan ke laut dan pada akhirnya menumpuk. Karena ringan, sampah plastik akan berada di permukaan laut sehingga akan dapat menutupi permukaan laut. Sampah yang terbuang ke laut dapat menyebabkan kerusakan lingkungan dan membahayakan populasi yang ada di laut. Pada Januari 2018 diberitakan bahwa sampah plastik di laut dimakan ikan teri, dan survei yang telah dilakukan di Universitas Hasanuddin Makassar juga menyatakan bahwa 28% ikan yang ada di pasar ikan mengkonsumsi plastik. Hal ini tidak menutup kemungkinan biota laut lainnya akan tidak sengaja memakan sampah plastik juga, karena mengganggap plastik tersebut merupakan makanan mereka. Pemerintah telah melakukan uji coba pengurangan sampah plastik melalui penerapan kantong belanja plastik sekali pakai tidak gratis selama dua bulan, dan hal ini telah diklaim berhasil oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Pemerintah pun telah memiliki program lanjutan untuk mewujudkan Indonesia Bebas Sampah pada 2020. Selain Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Menteri Kelautan dan Perikanan pun telah memperingatkan seluruh petani tambak dan nelayan agar tidak membuang sampah plastik ke laut. Hal ini pun sejalan dengan  Sustainable Development Goals  (SDGs) tujuan ke - 14, yaitu melestarikan dan memanfaatkan secara berkelanjutan sumber daya kelautan dan samudera untuk pembangunan yang berkelanjutan. Masyarakat bisa mengurangi sampah plastik dengan cara membawa tas belanja sendiri saat belanja. Berdasarkan hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional BPS, Maret 2017, rumah tangga yang tidak pernah membawa tas belanja sendiri sebesar 53,98%, dan yang selalu membawa tas belanja sendiri sebesar 9,29%. Sisanya menyatakan kadang dan sering. Perilaku yang dapat mengurangi sampah plastik seperti, membawa botol minuman saat bepergian, mendaur ulang bekas kemasan menjadi barang yang berguna, dan penerapan sampah dengan konsep 3R (Reuse, Reduce, dan Recycle). Pepatah lama mengatakan, "Siapa yang menanam, dia yang akan menuai. " Ya, saya kira pepatah ini sangat pas untuk menggambarkan keadaan lingkungan saat ini. Maka, marilah kita menjaga lingkungan sekitar agar lingkungan hidup yang sehat dapat juga dirasakan oleh anak cucu kita. Melalui Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2018, mari kita berkontribusi dengan mengurangi penggunaan plastik dalam kegiatan sehari-hari. Ayo, sayangi laut kita!


Organisasi adalah sekumpulan dari orang -

orang yang memiliki satu tujuan tertentu. Karena memiliki tujuan tertentu, maka organisasi juga mengatur orang - orang yang menjadi anggotanya dengan berbagai macam usaha dan kegiatan untuk mewujudkan tujuan tersebut. Dalam kehidupan sehari - hari, organisasi menjadi sebuah kebutuhan nyata bagi manusia. Menurut Kang Fachri, “Kita sebagai manusia tidak bisa dianggap sebagai suatu objek, oleh karena itu himpunan tidak bisa dianggap sebagai organisasi formal seperti suatu perusahaan atau kantor. "Saya merasa bahwa himpunan adalah suatu wadah bagi kita untuk belajar yang pada akhirnya akan menjadikan kita berkembang."

Penulis: M. Farhan Mubarok Editor: Rifqi Ananda F

23


Menjadi seorang pemimpin merupakan cita - cita

dari sekian banyak orang. Namun hanya segelintir orang yang mampu untuk mewujudkannya, salah satunya adalah Fachri Ardiansyah. Ia menjabat sebagai ketua Himpunan Mahasiswa Ilmu Kelautan Unpad pada tahun kepengurusan 2017 - 2018. Ia merasa bahagia ketika terpilih menjadi ketua HIMAIKA, karena itu artinya ia telah di percaya oleh teman - temannya, seniornya, dan adik tingkatnya di program studi Ilmu Kelautan Unpad untuk memimpin dan membangun HIMAIKA menuju ke arah yang lebih baik. “Alasan saya berkeinginan menjadi ketua himpunan adalah saya merasa ada beberapa aspek dalam sistem kerja himpunan yang masih belum di optimalkan, terutama di dalam kegiatan eksternal. Pada saat saya mencalonkan diri menjadi ketua himpunan, "saya berpikir walaupun saya tidak terpilih menjadi Kahim, setidaknya saya masih memiliki podium untuk menyampaikan gagasan dan akan memberikan konstribusi lebih besar daripada saya berdiam diri saja.” tuturnya saat ditanya mengenai motivasi dirinya menjadi Ketua Himpunan Mahasiswa Ilmu Kelautan Unpad. Di dalam himpunan kita bisa belajar untuk memperkukuh dan meneguhkan kemauan, kita bisa mencapai tujuan yang kita rencanakan. Kita juga bisa memperhalus hati dengan cara mempunyai rasa sopan terhadap sesama, memiliki tanggung jawab tinggi, santun dalam berbicara, menjalin komunikasi dengan baik, dan senantiasa menajalin silaturahmi dan segala sesuatu yang tidak bisa dipelajari dikelas. Di himpunan kita lebih mengedepankan rasa kebersamaan dan bekerjasama dengan saling bahu membahu. Inti dari himpunan itu kita berkawan, kita bahagia. Saya senang bisa duduk bareng dengan yang lain, "saya senang melihat dua orang yang memliki idealisme sendiri saling beradu pendapat mengutarakan isi mendapatkan satu pikirannya sampai pemahaman.” uturnya saat ditanya mengenai pandangan terhadap organisasi. Sebelum ia menjabat menjadi ketua Himpunan, dirinya merasa kagum melihat suatu organisasi. Ia kagum bukan karena program yang dijalankan organisasi tersebut, melainkan kagum karena banyak orang orang yang semilitan itu untuk organisasinya.

Fachri Ardiansyah Mahasiswa Ilmu Kelautan Unpad Angkatan 2015 (Ketua HIMAIKA Periode 2017-2018)

24


"

Saya senang bisa duduk bersama dengan yang lain, saya senang melihat dua orang yang memliki idealisme sendiri saling beradu pendapat mengutarakan isi pikirannya sampai mendapatkan satu pemahaman.”

Ia berpikir mengapa orang - orang mau berjuang sejauh itu untuk himpunan walaupun hasil usahanya kadang berakhir ideal atau tidak, optimal atau tidak, tapi mereka mau mengambil seribu langkah kedepan buat himpunan padahal mereka tidak dibayar.

“Saya tidak mengharapkan semua orang bekerja dengan sempurna, tetapi saya berharap agar diagram kepengurusan turut diperluas, saya tidak ingin orang - orang tertentu saja yang militan, tetapi orang - orang yang akademisi juga menjadi militan. Oleh karena itu, saya mengadakan acara seperti Shador (Sharing Dengan Tutor) dan kegiatan penelitian.” tuturnya.

Pada saat Kang Fachri menjabat menjadi ketua himpunan, ia menjadikan tahun dimana himpunan bereksperimentasi. Ia berharap ratusan langkah tergerak di dalam elemen - elemen himpunan yang belum terbangun. Elemen - elemen himpunan yang dimaksud adalah segala macam aspek organisasi yang tercantum di cetak biru pada tahun kepengurusan sebelumnya dan belum bisa mengembangkan secara optimal. Masih ada ketimpangan dari departemen yang ada di himpunan sistem kerjanya ada yang sudah jelas ada juga yang belum. Misalnya, departemen kaderisasi sudah berjalan dengan rapih sistem kerjanya sedangkan pengabdian masyarakat belum. Sehingga pada kepengurusan himpunan tahun depan bisa mengambil evaluasi dan pelajaran dari sistem kerja mana yang lebih baik dan bisa lebih dirapihkan lagi. Kang Fachri juga merasa organisasi yang ia pegang sekarang hanya orang - orang tertentu saja yang berjuang.

Dalam mempertahankan organisasi dan membuatnya tetap berjalan dengan baik adalah dengan menerapkan nilai - nilai kebudayan dalam berorganisasi, seperti kekeluargaan, gotong royong, dan komunikasi yang baik. Asas berhimpun sudah tercantum dalam anggaran dasar organisasi, tinggal tergantung kemauan semua anggotanya dalam menegakkannya. Adapun kesan yang disampaikan oleh Kang Fachri “Dikala sedih dan lelahnya, ditengah tengah tangisan dan keringat, saya merasa selalu bahagia ketika menjalani semua tanggung jawab yang walaupun berat dan menguras tenaga, baik fisik maupun mental. Saya bahagia dan tidak pernah menyesal untuk himpunan.” dan ia berpesan “semoga untuk kedepannya lebih baik dan lebih paham lagi tentang sejarah berdirinya himpunan dan perbaiki ikatannya, dan semoga generasi selanjutnya yang bisa menjadi manusia pembaharu.”

25


26Sumber : Ellen McArthur Foundation & Plastic Oceans


“ KADERISASI

PENYELIDIKAN KAUSAL

TEORI EMPAT SEBAB KEJADIAN Penulis : Aditya Anshar Editor : Rifqi Ananda F

27



"

Akankah manusia sempurna dengan sendirinya? kaderisasi adalah bagian proses manusia menuju kesempurnaan. Kaderisasi itu bermakna karena menyadarkan akan keharusan memanusiakan dirinya dan juga manusia lain. Meningkatkan nilai-nilai kemanusiaanya. Kaderisasi itu penting karena sejak dulu dan dimanapun hingga sekarang kaderisasi menjadi sebuah kebutuhan regenerasi, dilakukan oleh manusia kepada manusia lainnya dan tanpa kaderisasi manusia akan menghilangkan nilai-nilai kemanusiaannya. “

AkankahAristoteles, manusia sempurna Menurut setiap kejadian selalu mempunyai dengan sendirinya? empat penyebab yang memang harus disebutkan secara keseluruhan. Hal ini sangat dibutuhkan jika mengartikan kaderisasi adalah bagian sebuah “kejadianâ€? yang terjadi karena faktor dari alam proses manusia menuju maupun karena faktor manusia. Aristoteles membaginya kesempurnaan. Kaderisasi itu menjadi 4 sebab yaitu : bermakna karena menyadarkan akan Sebabmemanusiakan Final, adalah sebab yang bertugas keharusan tujuan universal yang mengadakan dirinyasebagai dan juga manusia akibat. lain. Meningkatkan nilai-nilai Kaderisasi adalah upaya regenerasi, penopang masa kemanusiaanya. Kaderisasi depan, pendidikan dan pengajaran, simultan, serta sinergisitas. Kaderisasi itu penting karena sejak berpilar dulu pada keyakinan dan penghayatan,hingga serta wawasan dan pemahaman. dan dimanapun Kaderisasi mengacu pada pengembangan diri sekarang kaderisasi menjadi manusia dengan mengembangkan pengetahuannya sebuah(kognitif), kebutuhan Keterampilannya (Psikomotorik), dan nilairegenerasi, dilakukan oleh(afektif). Melalui kaderisasi, nilai yang ditanamkan mereka yangmanusia dididik diperluas pengetahuan dan manusia kepada wawasannya, ditempa keberanian dan karakternya, lainnya dan tanpa kaderisasi dikembangkan potensi dan kemampuan dirinya, manusia akan dipupuk kemandiriannya, serta diasah kesadaran menghilangkan nilai-nilai dan kepekaan sosialnya. Maka dari itu dibutuhkannya proses pendidikan simultan untuk mendidik secara kemanusiaannya. “ kolektif yang akan membentuk sinergisitas dalam gerak organisasi di masa depan, karena mereka yang meneruskan harus melampaui standar yang berlaku. Pendidikan harus mencakup aspek yang komprehensif dan dibutuhkan usaha jangka panjang dan berkelanjutan. Dalam hidup berkelompok kita juga membutuhkan kerjasama, maka dalam pembentukannya harus ditanamkan kesadaran sinergitas antar personal. Lebih dalam dari itu, sinergitas yang dimaksud adalah sinergis dalam bentuk keselarasan hati, satu frekuensi dan sikap saling mengerti yang mampu membentuk ikatan yang kuat. Dan kita pun tidak boleh luput, bahwa kita bukan bermain dengan mesin dan buruh organisasi yang bisa bekerja serentak  bersama-sama tanpa menggunakan hati dan akal.

Sebab Efisien, adalah sebab yang bertugas sebagai subyek yang mengadakan akibat. Raut wajah para pendahulu terlihat cemas karena kehilangan waktunya untuk berjuang. Setiap kobaran api unggun butuh kayu bakar baru untuk tetap hidup. Nyatanya, mimpi kita hanya ada dua. Tetap hidup, dan terus berkembang. Rasanya krisis kepemimpinan sedang terjadi. Mereka yang hebat di masa lalu harus pergi. Padahal untuk bertahan melalui lintasan waktu dan perubahan zaman yang terjadi, kita butuh mereka yang tangguh dan berbasis pada nilai-nilai juang yang ditanamkan disini. Investasi perlu dilakukan! Upaya regenerasi harus dikobarkan! Regenerasi yang berbasis pada nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang dikembangkan dari kondisi yang terjadi, dan kebutuhan organisasi yang menopang keberlangsungannya. Kaderisasi nyatanya sebuah kebutuhan.

29


PEDULI

“Hamemayu Hayuning Sariro” Pendidikan berguna bagi yang bersangkutan, keluarganya, sesamanya, dan lingkungannya “Hamemayu Hayuning Bongso” Pendidikan berguna bagi bangsa , negara, dan tanah airnya.

BERANI

PERCAYA DIRI

JUJUR

KRITIS

BERTANGGUNGJAWAB

“Hamemayu Hayuning Bawono” Pendidikan berguna bagi masyarakat yang lebih luas lagi yaitu dunia atau masyarakat global. - Ki Hajar Dewantara

SOPAN&SANTUN

KEBERSAMAAN

KEKELUARGAAN Sebab Formil adalah sebab yang bertugas sebagai tujuan partikulir (bentuk) yang mengadakan akibat. Memang terkadang kaderisasi terbelenggu oleh dogma kuno dan tradisi yang tidak rasional yang terus dipertahankan. Namun pada hakikatnya kaderisasi adalah proses dialektika antara pendidik dengan yang dididik yang berlangsung dua arah. Mereka yang dididik bukanlah obyek yang disuapi dengan doktrindoktrin yang ada, karena kaderisasi bukan hanya ritual kampus saja. Adanya proses memberi dan diberi. Itulah ciri kaderisasi. Dimana adanya interaksi antara pendidik dan yang dididik. Penting bagi Pendidik untuk mempertanyakan ke dirinya sendiri sebelum mendidik bahwa manusia yang ia didik mau dibentuk menjadi seperti apa? Akankah menjadi manusia seperti dirinya? atau bahkan melebihi dirinya sendiri? Tentulah keteladanan harus menjadi prinsip dari setiap pendidik.

Sebab Materil adalah sebab yang bertugas sebagai susunan (bahanbahan) yang mengadakan akibat. Kaderisasi dibentuk berdasarkan kondisi yang terjadi, dan sesuai kebutuhan yang menopang keberlangsungan organisasi, serta mengacu pada landasan yang menjadi dasar berjalannya organisasi. Dalam proses kaderisasi dibutuhkan suatu indikator dan parameter ketercapaian yang dijadikan sebuah acuan sejauh mana pendidikan yang harus diberikan. Selain itu juga dibutuhkan alat ukur untuk menjadi instrumen acuan dalam meninjau sejauh mana kaderisasi berhasil. Lalu, dalam proses kaderisasi dibutuhkan metode pembelajaran yang tepat sesuai kondisi dan kebutuhan peserta yang akan dididik.


SENANG BERWIRAUSAHA

Penulis: Febria Hasna

Siapa sih yang tidak tahu bola - bola ubi manis yang lagi hits? Dahulu, bola - bola ubi ini merupakan gorengan yang dianggap sepele. Namun pada pertengahan tahun lalu, jajanan ini mendadak hits di kalangan anak muda. Ubi kuning ataupun ungu ternyata bisa diolah jadi camilan enak. Umbi merupakan salah satu bahan makanan asal Indonesia yang tinggi akan karbohidrat yang serat, biasanya dijadikan sebagai pengganti nasi dan juga camilan. Meskipun banyak dessert atau jajanan tradisional yang populer, akan tetapi jajanan kaki lima yang satu ini berhasil menyita perhatian kaum millenial. Bola bola ubi ini terbuat dari bahan yang sederhana, yaitu campuran ubi jalar kukus, tepung tapioca dan gula bubuk. Kini bola-bola ubi tidak disajikan polos dengan gula bubuk saja, namun ditambahkan rasa yang kekinian yaitu bubuk susu cokelat hingga adonannya diberi campuran rasa kekinian, sehingga membuat jajanan tradisional ini menjadi semakin menarik.

Penulis: Febria Hasna Editor: Nabilla Myta

Kopi adalah jenis minuman seduh yang sudah dikenal sejak zaman dulu. Dulu, kopi biasanya menjadi minuman wajib bagi para orang tua kita, kini kopi juga sudah menjadi minuman favorit kaum muda. Saat ini, banyak kita temui kafe – kafe yang menjadi tempat nongkrong kaum muda, dengan menu andalan coffee. Menjamurnya kedai kopi di beberapa wilayah kota besar di Indonesia, bisa jadi mengindikasikan bahwa keberadaan kopi di Indonesia kini tengah populer. Hal ini berawal dari meningkatnya industri pengolahan kopi di nusantara. Semakin meningkatnya industri kopi, hingga membuat kopi sendiri menjadi bagian dari gaya hidup sebagian besar orang saat ini.

Di Jatinangor sendiri, penjual bola-bola ubi pertama adalah ‘Si Bobi’. Si Bobi ini didirikan oleh Kizam, yang merupakan mahasiswa tingkat akhir di Kelautan UNPAD. Ia berani mengambil keputusan untuk menjadi wirausaha, walaupun masih menjalankan kewajibannya sebagai mahasiswa. Menurut Kizam tidak ada hubungannya antara kuliah dengan berwirausaha, Waktu bukanlah halangan untuk berwirausaha sekaligus kuliah. Karena tujuan dari kuliah sendiri adalah untuk memperluas pengetahuan dan wawasan, sedangkan berwirausaha bisa kita lakukan dimanapun dan kapanpun. Selama kita bisa membagi waktu dengan baik dan mempunyai prinsip serta tekad yang kuat, maka semuanya akan berjalan dengan lancar. Ternyata selain termotivasi untuk membuat ubi menjadi makanan yang lebih kekinian, Kizam tidak ingin menghilangkan jajanan tradisional khas Jawa Barat ini dan ingin membuat lapangan pekerjaan.

Salah satu kedai kopi di Jatinangor yaitu “IPOK KOPI” menawarkan tempat nongkrong dengan sajian kopi yang dapat dinikmati oleh mahasiswa dengan harga yang bersahabat. Kedai kopi ini bermula dari keisengan Faris yang kemudian mengajak Raihan dan Fitra untuk membangun bisnis kedai kopi bersama. Keputusan untuk mendirikan coffee shop karena di Jatinangor jumlah coffee shop tidak banyak seperti di Bandung dan kita pun masih aktif berkuliah sehingga perlu tempat usaha yang tidak jauh dari kampus. Selain itu kita juga menawarkan konsep yang berbeda dibanding coffee shop lainnya di Jatinangor dimana kopi yang kita sajikan diolah menggunakan metode sanger namun menggunakan biji kopi dari Jawa Barat. Menjadi seorang wirausaha dan juga mahasiswa bukan hal yang mudah, baik dalam hal waktu maupun pikiran. Menurut mereka kalo memang kita berniat untuk mempunyai suatu usaha sendiri, maka segera untuk memulainya tanpa peduli dengan segala permasalahan yang akan dihadapi. Sehebat apapun konsep dan perencanaan kalian tetapi kalau tidak berani melangkah samapi kapan pun kita bermimpi tidak akan terwujud. Selain itu jangan mudah patah semangat terlebih saat dirasa bisnis sudah mulai “lambat”. Jangan lupa juga untuk terus berinovasi supaya tetap bisa bersaing dengan competitor

31


LAUTAN MAS

ONLINE&OFFLINE SHOP SCUBA EQUIPMENT

OK DIVE.ID

Untuk kalian yang masih bingung untuk mencari peralatan selam, berikut akan kami bahas berbagai web online terpercaya dan toko offlinenya sampai pameran tahunan yang menyediakan perlengkapan selam. Nah, dimana kita bisa membeli alat alat tersebut? Di Jakarta sendiri cukup banyak tempat yang menjual alat alat diving, ada yang melayani online maupun toko offline.

Link: http://www.okdive.id Pertama kita mulai bahas dari Ok Dive, Ok dive ini hanya ada online saja, belum ada toko offlinenya, walaupun hanya online tetapi kelengkapannya sama seperti web online maupun toko offline yang menjual alat selam lainnya. Jika kalian membuka web ini akan ditampilkan home seperti gambar diatas. Biasanya di home akan ditampilkan berbagai barang barang yang sedang sale.Kategori yang ditawarkan cukup banyak dan lengkap, mulai dari alat dasar selam sampai perlengkapan scuba bisa kalian temui di Ok Dive.

Link : http://www.lautanmas.com Toko Offline : Jl. Toko Tiga No.24 Jakarta Barat

Yang ketiga ada Lautan Mas, di Lautan Mas selain menjual perlengkapan selam, mereka juga menawarkan peratan dan perlengkapan untuk memancing, dan peralatan laut mereka juga lebih bervariatif. Tidak hanya menyediakan peralatan dan perlengkapan selam maupun memancing, tetapi Lautan Mas juga menyediakan sertifikasi selam dari PADI, lengkap mulai dari Open Water sampai Dive Master dan ada juga Spesialitinya.

ALATSELAM.COM

DEEP&EXTREME INDONESIA Pameran Deep and Extreme Indonesia yang biasanya diadakan setahun sekali. Pameran ini menampilkan berbabagi variasi produk dan paket paket destinasi petualangan outdoor baik di darat maupun laut.

Di pameran ini bisa mendapatkan harga spesial berbagai peralatan selam, peralatan fotografi, gadget aksesoris dan pendukung perjalanan wisata sampai kegiatan outdoor.

Link : http://www.alatselam.com Toko offline : Mangga Dua Square Blok E No.31 Jakarta Utara Jika kita membuka web ini akan ditampilkan home seperti gambar diatas, sama seperti Ok Dive, Alatselam juga menampilkan berbagai barang barang yang sedang sale, salenya bisa mencapai 80%. Alatselam ini lebih lengkap jika di bandingkan dengan Ok Dive, mulai dari merk dan perlengkapan lainnya seperti alat dasar selam maupun perlengkapan scuba. Tetapi Alatselam ini cenderung lebih fokus pada perlengkapan dari merk cressi, amscud sedikit. Untuk pelayanan ok dan untuk promo yang ditawrkan lebih bagus melalui via online. Jika ingin mengunjungi toko offline Alatselam bisa di jam kerja Senin - Jumat (09.00 - 18.00), Sabtu (09.00 - 16.00), Untuk Hari Minggu dan Libur tutup.

Seperti tahun - tahun sebelumnya, pameran ini disesaki booth booth dari para dive centre, dive operator, produsen peralatan selam, resor selam, dinas pariwisata dari berbagai daerah di Indonesia yang memiliki lokasi selam (seperti Raja Ampat, Komodo, Maratua, Biak, Wakatobi, dll) dan tidak ketinggalan berbagai media partner. Baik penyelam pemula, penyelam senior, bahkan yang baru berminat ambil kursus selam, atau yang hanya penikmat snorkeling dimanjakan dengan beragam tawaran menggiurkan. Harga - harga miring ditawarkan bukan hanya untuk peralatan selam tapi juga kursus selam. Boleh dikata, banyak sudah orang - orang yang memutuskan mengambil kursus selam Open Water di pameran ini. Yang ‘membungkus’ paket dive trip bersama teman - teman seperdivingan juga tak kalah banyak.

32

Penulis: Ilma wahdini


8

Pulau Cantik di Indonesia

More information at golfclub.com Sumber : detik.com Editor : Nabilla Myta


Fakta Mengenai

Laut Indonesia! LUAS LUAS WILAYAH WILAYAH LAUT LAUT INDONESIA INDONESIA ADALAH ADALAH 96.079,15 96.079,15 KM2. KM2. MAKANYA MAKANYA MENJADIKAN MENJADIKAN INDONESIA INDONESIA SEBAGAI SEBAGAI WILAYAH WILAYAH KEPULAUAN KEPULAUAN TERBESAR TERBESAR DI DI DUNIA. DUNIA.

LUAS GUGUSAN TERUMBU KARANG INDONESIA SEBESAR 18 PERSEN DARI TOTAL DUNIA, ADA BUNAKEN DAN RAJA AMPAT, CONTOHNYA.

JUMLAH KEANEKARAGAMAN HAYATI INDONESIA ATAU BIODIVERSITY YANG MENCAPAI 37 PERSEN DARI KEANEKARAGAMAN HAYATI DUNIA.

JUMLAH SPESIES SPESIES IKAN IKAN HIU HIU DI DI INDONESIA INDONESIA ADALAH ADALAH YANG YANG JUMLAH TERBANYAK DI DI DUNIA, DUNIA, SEKITAR SEKITAR 150 150 SPESIES. SPESIES. TERBANYAK

Sumber : Damn! I Love Indonesia Editor : Jaskha Anggono H


Nusa Tenggara Barat tidak hanya punya GiliTrawangan dan Gili Nanggu. Provinsi ini juga memiliki Bajo Pulo yang belum terjamah bak perawan. Ini dia satu lagi pulau wisata yang cantik di NTB.

Penulis: Hazman Hiwari Editor: Nabilla Myta


BAGAI PERAWAN TAK TERJAMAH DARI NTB

36


B

ajo Pulo adalah sebuah pulau kecil berpenduduk yang letaknya tidak jauh dari Pelabuhan Sape, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat atau sekitar 45 km di timur Kota Bima. Pelabuhan Sape tersebut digunakan untuk penyeberangan kapal feri dari Labuan Bajo menuju Sumba, Nusa Tenggara Timur.

Untuk mencapai pantai yang biasa dikunjungi wisatawan, masih harus berkendara dengan perahu beberapa menit lagi dari dermaga. Satu jam perjalanan darat dari Kecamatan Wawo menuju pelabuhan Sape, dilanjutkan dengan penyebrangan menggunakan boat dengan sewa Rp.10.000 per orang sekitar 20 menit dari pelabuhan Sape. Saya sampai ke daerah ini: nisa Bajo atau lebih dikenal dengan bajo pulo, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima. Bajo pulo terletak di garis pantai utara, lokasinya berada di antara beberapa pulau kecil yang berada diantara pulau sumbawa dengan Sumba Nusa Tenggara Timur. Dermaga Bajo Pulo terletak berdekatan dengan perkampungan penduduk. Penduduk aslinya berasal dari Suku Bajo dan

Suku Bima, yang sebagian besar bermatapencaharian sebagai nelayan.


D

i daerah ini, kita bisa menemukan alur hidup yang sangat lambat dan menenangkan. Alam seolah bersenandung riang menaungi masyarakat Bajo pulo yang maritim. Nelayan nelayan Bajo pulo pun berangkat melaut berteman desau angin dan lambaian nyiur hijau sekeliling desa. Pantainya bersih, pasirnya putih, airnya pun biru dan jernih, meski saat itu sudah sore dan tidak ada sinar matahari.

Perairan di Bajo Pulo ini mempunyai terumbu karang yang masih bagus. Sedangkan kontur dan keadaan alam pulaunya sama dengan keadaan alam di Sumbawa, yaitu berbukit bukit gersang dan berbatu - batu. Walaupun tempat ini belum begitu terkenal dan letaknya tersembunyi, Tempat ini layak menjadi jadwal utama dalam jadwal travelling anda, saya jamin lelahnya perjalanan anda menuju tempat ini akan terobati ketika menyapa deretan pasir putih dan kokohnya gunung gunung karang pantai bajo pulo secara langsung. Menikmati eksotisme pantai bajo pulo yang tersembunyi dan sebuah pemandangan yang jarang bisa dinikmati di pantai pantai lain di kabupaten bima.

38


39




a v � Jal� e � � Jay�


HIMAIKA MAGAZINE VOL. 3

CONTACT US : @j ua 12219n unpad ilmukelaut an@ gm ail.com

Unpad ilm ukelaut an

SOURCE : BLUE WHALE (WALLPAPER SITE)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.