7 minute read
Penilaian Fase 2
Ekskalasi
Pada kepengurusan tahun ini, Badan Pengurus HMP PL Komisariat Bernada 2021/2022 mengajukan sejumlah 44 program kerja dan 22 kegiatan yang akan dilakukan. Program kerja dan kegiatan tersebut dilaksanakan pada rentang bulan April 2021 hingga bulan Februari 2022. Dalam rentang tersebut, kepengurusan ini terbagi ke dalam empat (4) tahapan, yaitu (1) Fase 0 - Prolog; (2) Fase 1 - Pengembangan Kapasitas Anggota; (3) Fase 2 - Eskalasi; dan (4) Fase 3 - Epilog. Dalam hal ini, kita sudah mencapai selesainya Fase 2 - Ekskalasi. Dengan demikian, akan ditinjau bagaimana penilaian pada fase ini.
Advertisement
Fase 2 - Ekskalasi memiliki 3 tujuan, yaitu pengembangan kapasitas anggota, internalisasi, dan manifestasi karya. Pada pengembangan kapasitas anggota terdiri dari 4 aktivitas, yaitu Workshop Self-Management, Workshop Keprofesian, Workshop Akademik, dan Workshop Organisasi (KOAS). Pada internalisasi terdiri dari 2 aktivitas, yaitu Wisnight Oktober dan Games. Sedangkan pada manifestasi karya terdiri dari 5 aktivitas, yaitu Abdikom, Reksa Karya, Planopedia, Diskusi/Kajian, dan UMO (with BP Berarti).
Adapun parameter dan indikator pada Fase 2: Ekskalasi sebagai berikut.
Parameter: 1. Tujuan Program Kerja 2. Parameter dan Indikator Program Kerja
Indikator: 1. Minimal 60% AK Aktif merasakan adanya proses pembelajaran dari proker pengembangan kapasitas anggota di fase 2. 2. Minimal 60% AK Aktif merasakan adanya interaksi antar warga dari proker internalisasi di fase 2. 3. Terdapat karya warga dan himpunan yang termanifestasikan. 4. Tercapainya parakator setiap proker yang dijalankan pada fase 2.
Penilaian Fase 2:
Ekskalasi
Pada indikator pertama, telah dilakukannya pengisian form untuk melihat apakah warga merasakan adanya proses pembelajaran dari proker pengembangan kapasitas anggota di fase 2. Berdasarkan dari 48 responden yang diterima, terdapat 48 AK merasakan adanya proses pembelajaran. Berikut rincian capaian pada poin indikator pertama.
RANGKUMAN PEMBELAJARAN YANG DIDAPAT
1. Pengetahuan tentang transportasi 2. Pengetahuan tentang mendaur ulang sampah 3. Lebih mengetahui jurusan dan keprofesian planologi lebih dalam 4. Pandangan terkait kegiatan magang/kp dan studio 5. Dapat bereksplorasi di berbagai kepanitiaan 6. Pengetahuan tentang self management 7. Dapat belajar menjadi MC dan moderator 8. Dapat insight dari FKDC mengenai cara mereka dalam memperjuangkan kemampuannya 9. Pengetahuan mengenai organisasi (prosedur, tugas dari divisi, dsb.) 10. Melatih kemampuan manajemen waktu dan kepemimpinan 11. Pandangan mengenai TA (cara memilih topik, dosbing, dan tips and trick)
Kesimpulan: Indikator Tercapai
Penilaian Fase 2:
Ekskalasi
Pada indikator kedua, telah dilakukannya pengisian form untuk melihat apakah warga merasakan adanya interaksi antar warga dari proker internalisasi di fase 2. Berdasarkan dari 48 responden yang diterima, terdapat 36 AK merasakan interaksi dan 12 AK tidak merasakan adanya interaksi. Berikut rincian capaian pada poin indikator pertama.
Berdasarkan diagram diatas, adapun alasan-alasan AK tidak merasakan interaksi. 1. Tidak ikut acara internalisasi (3 responden) 2. Kurang berasa karena online (3 responden) 3. Malu untuk ikut berinteraksi (1 responden) 4. Kurang hangat dan terasa seperti formalitas saja (1 responden) 5. Acara internalisasi baru sekadar main game secara individu (1
responden)
6. Internalisasi baru kerasa di divisi (1 responden) 7. Tidak ada alasan (2 responden)
Selanjutnya, adapun tanggapan AK terhadap perbedaan internalisasi pada fase 1 dengan internalisasi 2. Perbedaan dengan Fase 1. Perbedaan yang dimaksud ini ialah apakah adanya peningkatan atau penurunan terhadap kegiatan internalisasi pada fase 1 dan fase 2. Berdasarkan hasil form yang didapatkan, terdapat 16 AK tidak merasakan perbedaan, 25 AK merasakan peningkatan, 4 AK merasakan penurunan, dan 3 AK tidak tahu.
Kesimpulan: Indikator Tercapai
Penilaian Fase 2:
Ekskalasi
Selanjutnya, pada indikator ketiga, yakni terdapatnya karya warga dan himpunan yang termanifestasikan, telah dilakukannya publikasi karya, seperti planopedia dan hasil kompilasi reksakarya. Publikasi ini. Berikut karya-karya yang termanifestasikan.
Kesimpulan: Indikator Tercapai
Penilaian Fase 2:
Ekskalasi
No.
1
2
3
4
Terakhir, pada indikator keempat, yakni tercapainya parakator setiap proker yang dijalankan pada fase 2. Selama fase 2 yang telah berlangsung ini, terdapat beberapa program kerja dan kegiatan yang sudah dilaksanakan, antara lainnya ialah: Self-Management, Seminar Keprofesian, Seminar Organisasi (KOAS), Seminar Akademik: Bibi TA, "Seminar Akademik: Bibi Studio, Seminar Akademik: Bibi KP, Wisokto, Kora-Kora: Komisariat 154, Kora-Kora: Tebak Lagu, Turangga-Rangga: Refreshing Akhir Semester, Abdikom, Reksa Karya, Planopedia, dan Diskusi/Kajian (RUBRIK).
Berikut penilaian program kerja dan kegiatan dari divisi terkait.
Program Kerja/ Kegiatan Divisi
Self Management Kaderisasi
Seminar Keprofesian Keprofesian Indikator
1. 50% warga komisariat hadir 2. 80% warga komisariat dari setiap angkatan 2018, 2019, 2020 yang hadir paham
1. Minimal terlaksana 1x dalam kepengurusan 2. Minimal dihadiri oleh 25%+1 Anggota HMP PL ITB Komisariat 3. Terjadi tanya-jawab antara narasumber dan peserta Ketercapaian
1. Terpenuhi 100% 2. 30% AK 2018 paham, 50% AK 2019 paham, 64% AK 2020 paham 1. Terlaksana 1 kali tanggal 20 November dengan 3 narasumber 2. 57,3% warga menghadiri acara 3. Terjadi tanya jawab antara peserta dan narasumber melalui slido
Seminar Organisasi (KOAS) Kaderisasi
Seminar Akademik: Bibi TA Adkeswa 1. Minimal dihadiri 50% AK 2019 2. Minimal dihadiri 50% AK 2020 3. Semua AK 2019 yang hadir mendapat nilai diatas KKM 4. Minimal 80% AK 2020 yang hadir mendapat nilai diatas KKM 1. 50% warga yang akan melaksanakan Tugas Akhir menghadiri bincang TA 2. 80% dari warga yang hadir mendapatkan gambaran tentang Tugas Akhir 1. Terpenuhi 100% 2. Terpenuhi 100% 3. 44% AK 2019 mendapat nilai diatas KKM 4. 85,7% AK 2020 mendapat nilai diatas KKM
1. 76,7% atau 23/30 warga 2018 hadir pada acara Bincang-Bincang TA 2. 83% warga yang hadir mendapatkan gambaran tentang TA.
Penilaian Fase 2:
Ekskalasi
No. Program Kerja/ Kegiatan Divisi
5 Seminar Akademik: Bibi Studio Adkeswa
6 Seminar Akademik: Bibi KP Adkeswa
7 Wisokto Kekeluargaan
8 Kora-Kora: Komisariat 155 Kekeluargaan
9 Kora-Kora: Tebak Lagu Kekeluargaan Indikator Ketercapaian
1. 50% warga yang akan melaksanakan studio menghadiri bincang studio 2. 80% dari warga yang hadir mendapatkan gambaran tentang Studio 1. 50% warga yang akan melaksanakan Kerja Praktek menghadiri bincang KP 2. 80% dari warga yang hadir mendapatkan gambaran tentang Kerja Praktek 1. 81% atau 21/26 warga 2020 hadir pada acara Bincang-Bincang Studio 2. 83% warga yang hadir mendapatkan gambaran tentang studio 1. 60% atau 24/40 warga 2019 hadir pada acara Bincang-Bincang KP 2. 85% warga yang hadir mendapatkan gambaran tentang KP.
1. 90% wisudawan merasa terapresiasi dan mendapat pengalaman yang berkesan selama rangkaian acara 2. Warga komisariat tiap angkatan ikut berpartisipasi dalam menyukseskan rangkaian acara 3. 90% warga komisariat merasa senang selama mengikuti rangkaian acara 4. 50% warga komisariat hadir dalam rangkaian acara 1. 90% wisudawan merasa terapresiasi 2. Warga komisariat tiap angkatan sudah berpartisipasi 3. 90% warga komisariat senang 4. 50% warga komisariat hadir
1. 90% warga komisariat merasa senang selama mengikuti Kora-Kora 2. Minimal 25 warga komisariat hadir 1. 99,2% Warga Komisariat merasa senang selama mengikuti Kora-Kora 2. Tercapainya kuorum minimal 25 warga Komisariat yang hadir dalam setiap rangkaian Kora-Kora
1. 90% warga komisariat merasa senang selama mengikuti Kora-Kora 2. Minimal 25 warga komisariat hadir 1. 99,2% Warga Komisariat merasa senang selama mengikuti Kora-Kora 2. Tercapainya kuorum minimal 25 warga Komisariat yang hadir dalam setiap rangkaian Kora-Kora
Penilaian Fase 2:
Ekskalasi
No.
10 Program Kerja/ Kegiatan Divisi
Turangga-Rang ga: Refreshing Akhir Semester Kekeluargaan Indikator
1. Minimal 40 warga komisariat hadir dalam Turangga-Rangga 2. 90% Warga merasa senang selama mengikuti Turangga-Rangga
11 Abdikom
Sosial Masyarakat 1. Terbentuknya tim Abdikom 2. Acara puncak Abdikom dihadiri minimal ⅓ Anggota Komisariat
12 Reksa Karya Karya dan Inovasi 1. Terdapat link pengumpulan karya. 2. Karya warga terpublikasi minimal satu kali dalam 2 bulan. 3. Terdapat kompilasi dalam bentuk e-scrapbook di akhir kepengurusan
13 Planopedia Keprofesian -
14 Diskusi/Kajian (RUBRIK) Keprofesian 1. Minimal terlaksana 1x dalam kepengurusan 2. Minimal dihadiri oleh 25%+1 Anggota HMP PL ITB Komisariat Ketercapaian
1. Warga komisariat hadir kurang dari 40 AK 2. 98,3% warga komisariat senang
1. Terbentuknya tim abdikom (dengan jumlah 14 orang) 2. Acara total dihadiri oleh 23 AK di luar panitia Abdikom (yang wajib dihadiri total 120 menit asumsi menghadiri 2 sesi, minimal total hadir 110 menit). Total warga yang hadir 62 AK. 1. Terdapat link pengumpulan karya yang disebar secara berkala. 2. Dipublikasikan pada Minggu kedua tiap 2 bulan pada Agustus, Oktober, Desember, Februari. 3. Terdapat e-scrapbook yang dipublikasikan. Terdapat output hasil kajian bersama warga (sahabat planopedia) yang bertopik 15 Minute City
1. Tercapai, dilaksanakan 1x dalam kepengurusan 2. Tercapai, dihadiri oleh 52 AK