7
;ffiPIIqG r'{ffiffi3& SUARA MERDEKA SABTU,.28 FEBRUAFI! 201 5
S
ebagian Infrastruktur
ffi LKPJ Akhir Masa Jabatan PURBALINGGA - Bupati
S
udatr
Di*J Tahun 201
Bupati
berat untuk membi ay any a.
udkan
l.
LKPJ AMJ diserahkan ke DPRD menjelang akhir masa
Rltlalingga Sukento Rido Mar-
"Pada tahun kedua, kami
haendrianto, mengatakan berbagai fasilitas infrasrruktur berskala besar yang semula baru berupa
menyebut tahun dandan- dandan, karena perlahan memulai membangun," katanya:
wacana pada awal menjabat, sebagian sudah terwuiudkan di
Thhun ketiga, dia kemudian naik jabatan menjadi bupati setelah Heru terpilih sebagai wakil gubemur Jateng. Sukento didampingi olehTasdi sebagai wakil bupati, hingga akhir masajabatannya. Pada tiga tahun terakhir menjadi tahun pemantapan infrastruktur yang secara bertahap
Dalam kesempatan yang sama, Bupati juga menyerahkan LI(PJ penyelenggaraan pemtirintah
fasilitas infrastruktur
membahas LKPJAIvII dan LKPJ 2015. Pansus tenebut akanmem-
akhir masa jabatannya. Sebagian
lagi masih dalam proses pelaksanaan melalui APBD 20 I 5. "Jembatan Linggamas dan Bendung Slinga sudah jadi. Ban-
dara, pengembangan irigasi Slinga Jembaan Gatot Subrolo, terminal, dan Pasar Bobotsari saat ini masih dalam proses penger-
jaan," kata dia dalam rapat pmi-
be
rskala
'besarterwujud.
MerujukRPJMD
puma penyerahan Laporan Kete-
Sukento mengatakan LKPJ
rangan Pertannggungi awaban
AMJ tersebut hanya memuat
Akhir Masa Jabatan (LKPJJvrrrat(nD). Dia menjelaskan, di awal masa jabatannya saat masih
secara ringkas pokok-pokok penyelenggaraan pemerintah daerah dan hasil yang dicapai dengan merujuk pada dokumen rencana pembangunan jangka
duduk sebagai wakil bupati men-
menengah daerah (RPJMD)
dampingi Heru Sudjatmoko
tahun201G2015.
merupakan masa prihatin denan dana terbatas. knbasny4 fasilitas infrastruktur dasar pun dirasa
Hal tersebut telah ditetapkan dengan peraturan daerah (Perda) Kabupaten Rrbalingga Nomor 6
AMJ) di DRPD Purbalingga,
j abatan Bupati/Wakil Bupati masa bakti 2010-2015. Adapun masa jabatan bupati-wahl bupati
akan habis 27 Jum mendatang.
daerah 2015.
Ketua DPRD Purbalingga
Tongat, mengatakan detelah LKPJ tersebut diterima. pewan akan membentuk dua panitla khusus (pansus) masing-masing
bahas selama sebulan, sebab dalam aturan,jika dalam sebulan tidak dibahas, LKPJ itu dianggap sudahdibahas.
"Pansus akan membahas apakah prograrn-program tercapai sesuai dengan RPIMD (rencana pembangunan jangka me-
nengah daerah -red) atau tidak. Hasil pembahasan tersebut, nanti dari DPRD akan mengeluarkan rekomendasi terkait LKPJ itu," katanya. (1182-63)
:N!
:*x E :\ i\
F S
]Y.S ,SR Ss
*s Ni
ss
*N
PE r\) oo :t N.A NFI :d
NS SE s\
(JA' *t\
NP AU !A
a< .q
oa< S l\]
sts
fia *.:-*w'.1-f..i
i'i;
ooS
sq
st
{$lt 's "\' Y B.So A<N +{<4N
.. J! t-,SH
sN s <ss I"S s 8sS :rssr z< i
r--S
E$N
Sts-Ll
Ne,F
NN<F ca"*lQ
$[T]A Fijtriii i itl;.:r
SUARA MERDEKA SABTU,23FEBRUARI 2015
Pengelollan,Q?llpah_nisa
Libatkan Masyarakat PURBALINGGA - DPRD Purbalingga menilai, Pengelolaan
sampah dari awal hingga akhir bisa melibatkan masYarakat. Hal itu disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Pwbalingga Sunmko, usai studi banding pengelolaan sampah di Kota Banjar, Jawa Barat beberapawaktulalu.
i'Pengelolaan yang melibatkan masyarakat ini, bisa menghemat anggaran, bahkan bisa mendalangkan PAD (P"ndupatan asli daerah), meskiPun tidak banyak," kata dia setelah RaPat
Paripurna LKPJ Akhir Masa Jabatan (AMJ) BuPati-WabuP
dan LKPJ 2015
di
Gedung
bali. PengelolaannYa melibatkan masyarakat dalam hal ini kelom-
DPRD Purbalingga, Jumat (n/D. Dia menjelaskan. Pengelolaan sampah di Kota Banjar dilakukan secara sangat baik. Sampah rumah tangga terlebih dulu diambil oleh Petugas dari rumah ke rumah dan dikumPulkan di tempat pengolahan semen-
ara GPS). Dari emPatkecamatar terdapatdelapanTPS. "Pi fPS ini, sampah diPilah. Sampah organi( nonorganik" dan residu dipisatrkan. SamPah Yang
sudah dipilah diambil untuk didaur ulang. SisanYa baru dibawake TPA (IemPat Pemrosesan Akhir) untuk diPilah kem-
pok atau LSM. Pemerintah hanYa menyediakan lahan dan memberi honor petugas saja" PaPamYa.
BisaDitiru Pengelolaah samPah tersebuq
kata Sunarko, bisa ditiru oleh Purbalingga meskiPun memiliki wil ayah lebih I uas dan kecamatan
Iebihbanyak
Apalagi Pada 2018, Purbalingga harus sudah memiliki TPA baru karena TPA Banjaran di Desa Banjaran Kecamatan Bojongsari sudah direkomendasi untuk diurtup pada tahun itu karena sudah tidaklaYak.
"Pengelolaan samPah Yang baik bisa kita tiru, anggaran Yang dikeluartan lebih sedikit dibanding dengan metode Pengolahan saatini," katanya.
setatun kemudian sudah bisa bisa
Diberitakan sebelumnYa,
Pemkab belum menentukan
Ketua DPRD PurfualinggaTongat
meminta agar Pemkab segera mengkaji dan mencari lokasi
difungsikan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPl.l) hlbalingga, Sigit Subroto, mengatakan secara Pasti
'
untuk pembangunan TPA baru tersebut.
Paling tidak, jika tahun ini sudah ditemukan lokasi Yang baik, tahun depan dilakukan sosialisasi dan pembebasan lahan. Bangunan fi sik TPA tersebut
dapat dimulai pada 2017 dan
calon lokasi TPA baru sebagai ganti TPA Banjara. AlasannYa. Pemkab harus mencari lokasi yang secara kajian ilmiah diPastikan cocok untuk Pembuangan sampah.
"selain itu, perlu sosialisasi kepada masyarakat sekitar, luasan
.
yang dibutuhkan dan anggaran unuk pembebasan lahan mauPun pembangunan fi silcnya " katanYa.
(H82-63)
a
KTIPTNG IVIMffiM $,[ff],U{ }{ljfi{A$ $BTDA PUR'$AtIff*#E
$UARAMFNU EKA SABTU,28 FEBRUARI 2015
Baznas Salu ffia Thbungan Produktif PURBALINGGA Radan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Purbal ingga, drlam 2014 reiah menyalurkan tabungan produkrif Rp 54.280.000. ' Jumlah itu merupakan akumulasi dari tabungan produktif baru sebesar Rp 37.200.000. tambahan rabungan produktif Rp 7,5 juta; dan pengembalian Rp 9.580.000. "Tahun 2O14 jumiah tabungan yang diberikan Rp 300.000 per orang. Di tahun 2015, kami naikkan indeksnya inenjadi Rp 360.000 per orarlg," kata pengurus Baznas, ,
Herrvanto.
.
Dia mengatakan, penerima program tabungan produktif ini addlah para pel4ku UMKM. Tabungan itu diharapkan dapat menjadi tambahan modal usaha mereka. . 'lsetelah mendapat uang itu, mereka wajib rnenabung Rp 60.000 setiap bulan selamh enam bulan ke Baznas. Tabungan itu nantinya diberikan,lagi kepada meleka," katanya. Sejak 2014, penerima program tidak lagi rvajib rnenabung di tahap II penyaluran. Sebelum tahun 2014, mereka masih wajib menabung di tahap II penyaluran.
Tidak Memberatkan Menurut Herwanto, penambahan jumlah tabungan,produktif rpenjadi Rp 360.000 itu, agar tidak memberatkan penerima. Asumsinya, dari Rp 360.000. sebanyek Rp 60.000 bisa dijadkan tabungan ke Baznas. "sehingga mereka bisa memanfaatkan yang Rp 300.000 untuk tambahan modal. Sebab berdasarkan evaluasi, masih
banyak penerima progrant ini yang tidak bisa menabung ke Baznas," tutumya.
Herwanto.menambahkan, sudah cukup banyak pelaku
UMKM yang usahanya berkembang seteiah -.rdupit tu--
bahan modal melalui program tabungan produktif ini. "Setelah memberi tabungan, kami memantau perkembangan usahanya. Kami juga memberi saran-saran agar usahanya bisa berkembang,:' katanya. (F10-63)
il.{fi
iffi
I{U}{,{$ $[TDA PUR$Atllf{}{i*
$Uf,MA ffiEfrI}EKfi SABTU, 28 FEBRUARI 2015
h
atpotPP p0r kan KaraokgBinta ng PURTAL|NGGA - Satuan Polisi Pamong Prala(Satpol PP) Purbalingga akhirnya
lagi segel itu. Tetapi kami ingin lebih efektif dalam bertindak. Oleh karena itu. kami memilih
menempuh jalur hukum, dengan melaporkan pengelola tempat Karaoke Bintang,
kepada polisi, " jela.snya.
Agus Purnoto ke Polres Purbalingga. Laporan itu disampaikan karena karaoke tersebut tetap beroperasi, meski sudah disegel oieh Satpol FP Purbalingga kare-
natrkberizin. Kepala Satpol PP Purba1ingg4 Suroto, Jumat (27/27 mengatakan pihaknya sudah melaporkan dugaan perusakan segel tanda penutupan operasional Karaoke Bintang ke Satuan Reserse
mantauan yang dilakukan oleh anggotany4 segel yang dipasang oleh Sa@ol PP di kamar-kamar
karaoke sudah dicopot. Tuiuh kamar karaoke tersebut dispg"l, Senin ( 1 6/2) karena tidak memiliki izin operasional. Menurutnya hal itu sudah masuk dalam ranah pidaha. Sebab, pembukaan segel secera paksa, melanggar Pasal
232KUEiFayat(I).
dan Kriminal (Satreskim) Polres Purbalingga, Kami s {2612).
Di dalam poin tersebut, terrulis barangsiapa dengan sengaja
"Surat sudah saya serahkan ke Polres. Kami juga sedang melengkapi berkas-berkas laporan," ujarnya usai mengikuti rapat paripurna LKPJ AMJ dan
memutus, membuang, atau
LKPJ Bupati-Wakil Bupati di DPITDF\i$ali"gga. Pihaknya akhirnya secara tegas melaporkan pengelola karaoke, karena dari hasil pe-
merusak segelan suatu benda oleh atau atas namapenguasa umum
yang berwenang, atau dengan cara lain menggagalkan penutu-
melaporkan tindakan pengelola
Kepala Subbagian Humas Polres Purbalingga, Ajun Komi5ari s Sitowati, mengatakan plhaknya sudah menerima laporan dari Satpol PP, perihal dugaan tindak pidana pembukaan segel tempat karaoke tersebut. "Kami akan mempelajari ter-
lebih dahulu. Setelah diperiksa akan kami gelar. baru kami melakukian penyidikan." katanya.
PerlntianNitizen Sementara itu, kasus karaoke Bintang yang kembati beroperasi setelah resmi disegel Satpol PP karena tak berizin, mendapat perhatian khusus dari para netizen
di
Purbalingga.
Banyak dari mereka melontarkan komentar pada foto yang
diunggah ke jejaring sosial
pan dengan segel, diancam
Facebook, oleh Cinenu Lovers Cornmunily (CLC) Purbalingga.
pidana penjara paling lama dua tahun delapan bulan. "Saya lihat pengeloia sudah nekat. Karni bisa saja memasang
Bintang tetap beroperasi hingga malanl meski sebelumnya sudah
<7
Dalam foto terlihat karaoke
disegel.
Juga terlihat ada beberapa orang yang sedang asyik berkaraoke di tempat karaoke di Jalan Komisaris Noto Sumarsono No mor I tersebut Dalam status yang mengiringi
menyonyo (merryanyi -red)'
.
Salah satu netizrn yang juga
Nuwun Pemkab Rnbalingga atas
direkrur tnstirut Negeri Perwira (lNP) lndaru Setyo Nurprojo menyangkan, jika memang ada pihak yang melindungi karaoke Bintang, sehingga berani beroPerasi kembali meski tak punya
ketidakberdayaanmu menghadapi
t21fl.
backing #eh menutup temPat karaoke ini, yang katamu tak
"Negara kalah sama beking?... wah kiamat ini...," tulis
bedzin, sehingga kami masih bisa
Indaru.(H82-63)
foto tersebut, tertulis "Matur
SMidok
ASYIKBERKARAOKE
: Beberapaorang tetap meng-
unjungi Karaol<e Bintang, meskipun tempat hiburan iru sudah disegel oleh Satpol Pn rc Febtuari lalu. Foto ini
diunggah ke Facebook oleh CLC Purbalingga 25 Februnri lalu. (63)
Inspektorat Diminta Taat Asas PLIRBALINGGA '
Jajaran
Inspektorat Kabupaten dimint'a taaiasas dan aturan dalambekerJa.
Hal tersebut karena objek
pemerikasaan Yang harus diawasi
semakinbanYak, Perrnintaan itu disamPaikan Buoati Sukento Rido Marhaendrianto, setelah melantik Pejabat
struktural jajaran InsPektur lnspektorat KabuPaten Purbalingga, di Ruang Ardi Lawet Gedung A Setda
hlbalingga.
Menurut di4 jika ksPektorat dapat memPeroleh banYak temuan PenYinrPangan, berarti
bupati belum berhasil melaksanakan tugas Pembinaan dengan
baik
"TetaPi kalau temuannYa sedikit, bukan berarti buPati sudah melalssanakan tugas Pem-
binaan dengan baik. Mungki:t saia hal tersebut karena Pelaksaniuu:l pengawasan belum berjalan,"jelasnYa.
DimintaMenYesuaikan Di temPat kerja Yang baru, para pejabat itu diminta cePat menyesuaikan diri, sehingga tuiuan organisasi di Pengawasan ini dapat berj alan dengan baik
Plt KePala Badan KePesawaian Daerah (BKD) Kodaf,iy-to, mengatakan Nanang Eko WatrYono Yang sebelumnYa menj abalselaetaris Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Tranmigrast
dilantik menjadi InsPektur PembannrWilaYahItr. "SeharusnYa dilantik PaM 22
Januari bersama Pejabat lain' Tetapi karena sedang umrah, Pe-
lantikannYa baru dilaksanakan se}arang," katanya.(Fl G63)
r TE-}TTr:d*l n*.,.i.f"ii'{ LI
i\,{srii,i,
,28 FEBRUARI 2015
i PURBALINGGA-Sementara itu, Pahotma Butar Butar selaku kuasa hukumAgus Pumoto, mengatakan pihaknya akan menghadapi laporan Satpol PP, sesuai hukum yang berlaku.
Untuk masalah keabsahan diuji di pengadilan. "Kami juga'akan segel, menurut dia harus
menggugat secara perdata terhadap pihak yang melakukan penyegelan." kata dia kemarin. Pahotma juga melayangkan Somasi kepada KPX4PT, melalui
surat tertanggal 26 Februari 20 1 5.
Somdsi itu berisi agar surat peringatan penutupan karaoke Bintang dicabut, karena KPMPT tidak pernah penolakan secara resmi, atas permohonan izin yang dilakukan kliennya. 'Tembusan somasi itu sampai ke Bupati, Gubemur, dan Menteri Dalam Negeri. Jika sampai Senin (2/3) suratitu tidakdicabut, maka
akan ditempuh upaya hukum pidana dan perdata," kata dia. (Ir82-63)
Fasilitasi Pembalap PURBALINGGA - Polres Purbalingga menyatakan mendukung upaya Pemkab Purbalingga untuk memberikan fasilitas, berupa sarana latihan untuk para pembalap. Fasilitas itu diusuikan Federasi Olatraga Balap Motor (FOBM) Purbalingga. Dengan fasilitas tersebut, balap liar di jalan dapat dikurangi. "Memang harus seperti itu.
Pemkab hams memfasilitasi mereka," kata Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Purbalingga, Aj un Komisaris Sudarsono, kepada Suara Merdeka,JwnatQTD).
Meskipun demikian, para pembalap yang menggunakan fasilitas itu tetap harus memperhatikan peranti keselamatan. Penyelenggara kegiatan j uga harus menjaga keselamatan para
penonton.
"Kelak untuk latihan, akeur dikoordinasi oleh Ikatan Motor Indonesia atau FOBM," katanyaDia mengakui aksi remaja yang mengikuti balap lim di Purbalingga masih cukup banyak. Aksi mereka cukup merpsahkan masyarakat yang metintas jalan
DimintaMemfasilitasi Sebelumnya, FOBM Purbalingga meminta agar Pemkab memfasilitasi para pembalap tempat berlatih yang represen-
tatif. Pasalnya para pembalap Purbalingga sudah memberikan prestasi yang mengharumkan nama Negeri Perwira ini.
Seketaris FOBM Purbalingga Dwi Nurpito, mengusulkan agar Stadion Goentoer Da{ono
menjadi pusat latihan (puslat) bagi olahraga otomotif ini. Adapun lokasiny4 parkir motor depan stadion digunakan tempat
latihan roadrace danjalan di belakang stadion digunakan latiharr dragrace. Untuk waktu latihan, digelar pada sore hari, dua kali sepekan, bergantian Rabu
danJumal Kepala Seksi Olahraga Bidang Pemuda Olahraga Dinbudparpora Purbalingga, Martoyo mengatakan pihaknya akan men-
gakomodasi keinginan dari FOBM tersebut, asalka4 bertujuan untuk pembinaan dan prestasi. "Stadion Goentoer Darjono memang lokasi paling representatif untuk pusat pelatihap balap
motor."kakdia.H82-63
KLIPING}#*= iE! :r"'i\
Radar Banyumas
r i IEi!-il i ..ri d - ii
o sABTU poN za
rEsnulRtzols il
-PU
R
B[I.I
1{ G
GA EKSPR
E$-
Syarat Dukungan Independen Naik 3,5 Persen PURBALINGGA - Syarat dukungan pencalonan
bupati lewat jalur independen dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Purbaiingga, naik 3,5 persen dibandingkan sebelumnya. Hal itu, diungkapkan.oleh Ketua Komisi PemilihanUmum (KPU) Kabupaten Purbalingga Sri Wahyuni AKS kepada Radarmas di ruang kerjanya, baru-baru ini.
"Berdasarkan revisi undang-undang Pilkada yang baru saja disahkan oleh DPR RI. Untuk kabupatenberpenduduk500 ribuhingga satu juta jiwa, maka dukungan minimal 7,5 persen, untuk, calon independen. Sebelumnya, syarat dukungan hanya 4 perseni' jelasnya. Dia menjelaskan, jika merujuk aturan tersebut, maka calon bupati yang ingin maju lewat jalur
independen, harus mengantongi dukungan sebanyak 69.598 orang. Sebab, berdasarkan data terakhir jumlah penduduk di Purbalingga, sebanyak
927.978 orang. Sebelumnya, syarat dukungan calon independen hanya sekira 18 ribu orang. "Syarat dukungan diiampiri dengan fotokopi kartu tanda penduduk (KIP) elektronik atau surat
keterangan tanda penduduk sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku," imbuhnya. Terkait calon independen, Sri Wahyuni mengungkapkan pihaknya baru kedatangan satu caion yang mengaku,akan maju melalui jalur independen,
untuk berkonsultasi.
r
Namun, hingga saat ini calon tersebut belum berkonsultasi Iagi dengan KPU. Sementara itu, untuk taha-
pan Pilkada, Sri wahyuni
I'II -IMAS
ke hal. 10
Tunggu Surat KPU Pusat akan menunggu surat resmi syarat dari KPU RI bempa keputusan
Sambungan dari halaman 7
BAGIA}J
I
KPU Rlatau PKPU RI, tentang
pilkadaserentak Untuk tahapan sosialisasi, rencananya akan dilakukan secepatnya, setelah tahapan Pilkada turun dari KPU RL "Sementara ini, untuk sosia-
mengaku belum bisa menjelaskan kapan akan dilaksa-
lisasi kami akan bekerjasama
nakan. Sebab, pihaknya masih
imbuhnya.(tya/bdg)
SETDA KABUPAI'E,N PT-RBA]-INGGA
dengan Kantor Kesbangpoli'
KLIPINGMEBI ir::-i-:
Radar Banyumas
i
E
Sabtu Pon 28 Februari 2015
Penanganan PGOT Tak Maksimal
II
PURBAI,INGGA- Penanganan pengernis, gelandangan dan orang terlantar (pGOT) di Purbalingga dinilai belum bisa maksimal. Din-
ti
sosnakertrans Purbalingga bahkan mengakui, penanganan PGOT itu masih setengah- setengah dan tidak menimbulkan efek jera serta terke;an tidak ada gunanya. Pasalnya, setiap rampungrazia
dan didata, pihaknya seringkali kerepotan
mencari tempat rehabilitasi. "Jika kondisi ini terus berlangsung, razia hanya sebatas berguna saat itu atau beberapa hari saja. Selepas itu mereka akan berkeliaran kembali di
jalanan," kata Kepala Dinsosnakertran purbalingga, Ngudiarto, lumat (27 / 2). Ia mengakui, sdat razia dengan instansi lain, muaranya akan diberikan kepada Dinsosnakertran.
Namun ketika pihaknya berupaya merehabilitasi, PGOT yang terjaring dan dikirim ke panti rehabilitasi diKabupaten Banjarnegara, tidakbetah dan keluar. Imbasnya, mereka akan beroperasi lagi.
Ngudiarto mengatakan, rumah singgah di Purbalingga mendesak diJealisasikan. Namun ironisnya, mulai dari wacana hingga diusulkan, belum ada kepastian akan direalisasikan atau tidak
Padahal, jika melihat kondisi saat ini, rumah singgah itu sudah sangat diperlukan. Ke depan jika rumah singgah itu ada, maka yang
terjaring razia akan dimasukkan ke rumah singgah lebih
dulu.
r, ke hal. 10
Gunakan Getlung Nganggur
r Pcnanganan Sambungan dari halaman
7
nggunakan gedung kosong milik pemerintah yang jarang dipakai atau tidak dipakai. "Tidak usah dengan
Sembari dicarikan upaya
membangun khusus dan
yang pafir,rg tepat dengan dikirim ke panti rehabilitasi luar
memakan anggaran APBD yang besar. Kami memiliki gambaran awal seperti itu," ungkapnya.
daerah atau cukup ditangani sementara oleh kabupaten.
"Kemungkinan, pemkab
Mendatang, jika rumah
masih berkutat soal keterse-
singgah direalisasikan, maka akan disiapkan tata kelo-
diaan anggaran. Kami belum menghitung detil anggarannya. Yang jelas sudah kami usulkan," tambahnya. Gambarannya, rumah singgah sebenarnya bisa me-
BAC}IAN HLIMAS SETDA KABL-II'ATEN PLIRBALINGGA
Ianya dan persiapan SDM atau personilnya. Karena
tanpa SDM yang sesuai, penanganan juga tidak akan
maksimal. (amr/bdg)
lt
II
fi
ii ii il
KTIPINGMEDIA BAflAil HIIltA$ ffiMA HI[BAIffffiA
BAGIAN HUMAS SEMA KABUPATEN PURBAIJNGGA
KLIPINGMEDIA BAOIN III[{A$ $rIDA PINBAIil{OGA
Radar Barryumas
o Sabtu Pon 28 Februari2015
t;$
s_E dG
1,*i
.
s.
,t\ ,;,'
,l it
1r io) dC yo. =(E
ri
&
Io
r0, oI
f,-
.*
$,
1
!!
(, 'si
G
-Y (!
,o
.o J
c(! E G
t,
C'
E
o
o.
6 o (I, t,
,:
(!
'! ;(!
o:: -ft, 'EO .
Tb tQ OE'
E,! NO
x-r er3 PE EE -o :, d= 6= Gi; @o r,o
(gj
o
oi)
ea ftt_ -o6 :J
d3
O-=
.q.
o->6
YE
oi =_ u
o'I A=h OE
@r 6 6-X..c
6N >tr trG (!tr
-o .=
8I o.u)
<5
za
g=E =G <Y
O-y
<> o-i
RAGI,AN HI i\'IAS SETD.A. K.C.BIIPA I}]N Pt IRB.ALINGG,q
-\ .---.-l
KUMPULKAN
KolN: Puluhan anak SD dan warga Serang mengumputkan koin untuilXlj:il:i,X'
KLIPINGMEDIA BAOIN III[{A$ $[IDA PURBAIilGOA
Radar Banyumas
r
Sabtu pon 28 Februari 2015
Braling Mania Galang Dana PURBALINGGA
-
Krisis
kan pertandingan persaha-
keuangan yang dialami oleh
batan, tidak dikenai tiket
Persibangga Purbalingga,
masuk, tetapi hanya diminta membeli stikel, yang dananya akan disumtrangkan kepada
ternyata menggugah simpati
kelompok suporter tim ini, Braling Mania. Kelompok suporter setia Persibangga ini, mulai melakukan penggaIangan dana, dengan menjuai
stiker kepada masyarakat Purbaiingga. "Ini merupakan sikap spontan dari teman-teman Bra-
ling Mania. Penggalangan dana dilakukan saat pertandi-
ngan persahabatan yang digelar di kandang. Setiap penonton yang ingin menyaksi-
rakan pertandingan, sisanya akan kami sumbangkan kepada Persibanggai' imbuhnya.
Dia menambahkan, sebenarnya pihaknya sudah me-
Persibanggai' jelas Ketua Bra-
ngagendakan penggalan dana
ling NIania Bangun Irianto
tahap kedua, saat pertan-
kepada Radarmas, kemarin (26t2). Tahap pertama penggalangan dana, sudah dilakukan Braling Mania saat pertandi-
dingan ujicoba melawan Persijap Iepara. Namun, karena
irgan persahabatan melawan Persip Pekalongan, beberapa waktu laiu. "Karena mendadak, hasiinya tidak maksimal. Dana yang kami dapat, kami gunakan untuk menyelengga-
pertandingan ujicoba pra musim itu ditunda, maka penggalangan dana tersebut gagal direalisasikan.
"Sebetulnya sudah terkonsep dengan baik. Kami menargetkan dana yang besar dari penggalangan dana tahap keduatersebut. r ke hal.10
AOITYA/RAOARMAS
BUTUH DANA : Persibangga saat menghadapi laga kandang dengan Persip. Braling mania akan menghimpun dana melalui penjualan stiker di setlap laga kandang.
Demi Kemajuan Persibangga
r Braling
Sambungan dari halaman 7
Akan tetapi, mau bagaima-
na lagi, pertandingan ujicoba tersebut gagal digelar. Sehingga, kami gagal men-
dapatkan dana tambahan untuk Persibangga," bebernya.
Dia menjelaskan, Braling
Mania akhirnya memiliki BAGI,{N HLTM;\S SETDA KABL]PATEN PLTRBALINGGA
inisiatif untuk menggalang dana dari masyarakat, kare-
na prihatin dengan kondisi Persibangga yang tidak memiliki dana seruPiah Pun, untuk mengikuti komPetisi
Divisi Utama musim ini. "Kami merasa memiliki Persibangga, jadi kami melakukan hal ini. Semua dilakukan untuk kemajuan Persibangga," tandasnya. (tyal
bdg)
KTIPINGMEDIA BAOIAN
IIWA$ $[IDA PI]RBAIilOOA
Radar BanyUmas
r
sabtu Pon 28 Februari20'15
NikrnatiKopi dengan Cara Khas CARA
menikmati kopi
akan menentukan rasa kopi.
Menurut Sekertaris Lembu
jaya dan tokoh Pemuda Desa Pausupan Pend iyanto,
kopi merupakan hal yang unik. Menurutnya, cara memasak kopi bisa memiiiki rasa yang beda. E ke hal. 10
Dimasak Langsung Lebih lt[ilanat
r ililmati Sambungan dari halaman 7
dengan air panas.
"Kopi akan lebih pecah
"Ketika gelas dibali\ ampas kopi akan menutup air se-
duhan kopi.Ampas kopi ber-
dan sempurna bercampur air saat dimasak di dalam air
fi.rngsi
Kopi yang dimasak secara langsung dengan air yang mendidih dan disedu de-
mendidihi' jelasnya.
kopi sekaligus sebagai filte4
ngan air mendidih memiliki perbedaan rasa. Menurut-
nya juga akan mempengaruhi rasa kopi. Pendi menceritakan, orang tua sering membalik gelas kopi di atas larnbar dan menikmati kopi
nya, kopi yang dimasak dengan air mendidih akan memiliki bau khas kopi yang
lebih nikmat bila ditiandingkan dengan diseduh
Selain cara memasak, cara
menikmati kopi menurut-
sedikit demi sedikit atau memium langsung kopi.
BAGIAN HT]MAS SETDA KABIJP.A.TEN PURBALINGGA
untuk menguatkan rasa
sehingga saat menilcnati kopi tidak ada ampas. Akan lebih nilqnat rasanyai' ceritanya. Menurut pria Panusupan
itu, Kopi bukan minuman yang unik. Namun, miuman yang memiiiki seni, baik seni memasaknya atau seni me-
minumnya.(jok/bdg)
KLIPINGMEDIA BA0IN
IITIMA$
$[IDA IIfiBAIil{GOA
Radar Banyumas o sabtu
--fU
R
BAI.I
1{
Pon 28 Februari 2015
GGA EKSPR ES
Polisi Dukung Fasilitasi Pembalap PURBALINGGA-Fasilitas venue bagi olahraga balap motror di Purbalingga dinilai dapat menjadiwadah bagi para pecinta balap motor. Halitu juga dapatmengurangi
aksi balap liar di jalanan. OIeh karena itu, Polres Furbalingga sangat mendukung bila Pemkab Purbalingga memberikan fasilitas berupa sarana Iatihan untuk para pembalap yang diusulkan oleh Federasi Olahraga Balap Motor (FOBM) Purbalingga. Kasat Lantas Polres Purbalingga AKP Sudarsono SH
MH mengakatan, fasilitas balap setidaknya bisa mengurangi aksi balap motor di jalan. "Jalan umum tidak digunakan untuk balapan. Pemkab harus memfasilitasi mereka," Katanya.)umat (27 /2).
Sudarsono menambahkan, meskipun demikian, adanya fasilitas latihan untukbalap motor tersebut, harus
tetap memperhatikan piranti keselamatan bagi para pembalap atau mereka yang menonton. Jangan sampai latihan tersebut juga malah memakan korban. Lintasan balap tersebut nantinya bisa digunakan untuk Iatihan dan dikoordinasi oleh IMI (Ikatan Motor Indonesia) atau FOBM. Diharapkan, adanya lintasan tersebut juga bisa menumbuhkan atlet balap dari Purbalingga. Ia mengakui, aksi balap liar di Purbalingga masih cukup banyak. Biasanya dilakukan oleh para remaja tanggung
di jalan pinggiran atau desa. Aksi mereka cukup
meresahkan masyarakat yang melintas jalan tersebut.
Seperti diberitakan sebelumnya, FOBM Purbalingga
meminta agar pemkab memfasilitasi para pembalap ternpat.berlatih yang representatif. Pasalnya, para pembalap Purbalingga sudah memberikan prestasi yang
mengharumkan nama Negeri Perwira ini.
Sekretaris FOBM Purbalingga Dwi Nurpito, mengusulkan agar Stadion Goentoer Darjono menjadi pusat
Iatihan (puslat) bagi olahraga tarik gas ini. Adapun Iokasinya yakni di parkir motor depan stadion untuk tempat latihan (roadrace) dan jalan belakang stadion digunakan Iatihan (dragrace). Sedangkanwaktunya, sore hari seminggu dua kali, bergantian pada Rabu danlumat. Kasi Oiahraga Bidang Pemuda Olahraga Dinbudparpora
Purbalingga Martoyo mengatakan, pihaknya akan
mengakomodasi keinginan FOBM tersebuq jk memang tujuannya untuk pembinaan dan prestasi.fiok/bdg)
BAGIA}i HUIVIAS SETDA KABUPATEN PLIRBALINGGA
KLIPINGMEDIA BAGIN III][{A$ $EI'DA PI]RBAIilOOA
RadarElanvumas o sabtu
Pon 28 Februari 2015
Dewan SorotiTiga MegaFroyek
Iembatan Belum Masuk Tahapan Lelang PURBAIINGGA- Tiga mega proyek jembatan tahun 20]5 hingga kini belum masuktahapan lelang elektronik Proyek senilai puluhan miJ.iar rupiah itu mendapat sorotan dewan. Pemerintah diminta mengupayakan lelang.secepatnya. Dervan khawatiS jika
leiang terlalu molor, hal itu bisa berpenganrh pada target
pencapaian.
"Ini kan proyek besar dengan anggaran miliaran rupish. Proyek ini jangan dianggap enteng. Seharus-
hitungkan saat penawaran. "Saya yakin, dengan teknologi yang ada saat ini dan
dukungan pemkab dalam mempercepat pelelangan proyek, akan dapat memi-
nimalkan adanya proyek yang putus kontrak. Rekanan
harus Lrenar- benar memperhitungkan matang waku yang ada. Ini anggaran APBD murni, seharusnya tidak ada alasan wa}<tu tidak men-
cukupil' tambahnya. Dewan melalui fr.rngsi penga-
wasan akan memaksimalkan upaya agar semua proyekyang bermuara pada kemaslahatan masyarakat Pulbalin gga harus
nya perhitungannya lebih
berkualitass dan terwujud sesuai rencana. Sehingga
matang. Pengalaman ]ernbatan Gatot Subroto yang tahun kemarin gagal lelang,
tidak sia- sia. Aspirasi rn:r-
sebenarnya sudah cukup menjadi pemacu pemkabi' kata Ketua Komisis IV Sunarko, Jumat (27 /2).
anggaran yang dialokasikar varakaf iuga I eJq"'. qr;il 2n.
Kci:,ri;r t..:,; s j, <.crj",, Umurn (DPUJ Purbalingga, Ir Sigit Subroto MT mengatakan, tahun 2015 ini pem-
Tahapan awal dengan meIelang sampai mendapa&an
kab Purbalingga kembali
pemenang sangat menentukan tahapan seian;utnya
sal j embatan. Tak tanggungtal)ggung, Ot rrgan calnpuI
bagi realisasi mega proyek iru. Namun tennrnya, harrrs tetap
memperhatikan soal kualitas.
Pagu anggaran yang ada indeks harga harus diper-
BAGI,{N Hf IMAS SETDA KABLTTATEN PURBALINGG,A.
menggarap tiga proyek be-
tangan bantuan gubernur dan APBD, 3 jeinbatan itu bakal menelan anggaran hingga Rp 28 miliar lebih.
I
ke hal. 10
Buka Akses di Utara dan Timur
r 0cwan
Sambungan dari halaman 7
pembangunan jembatan Kali
Gintung- Dukuh Limus sebesar Rp 4.200.000.000, je-
di Karangtengah Karanganyar Rp 12. 46O.mbatan
"Saat ini pemerintah sedang
membuka a.kses Purbalingga
722.000.
Bagian Utara dan Timur.
"Iika tahun sebelumnya pemkab Purbalingga telah
Kami sedang mempersiapkan
perencanaan hingga ke penawaran lelangf ' jelasnya. Kedga jembatan iru masing-
di BantarbarangSumingkir (Rembang) menelan anggaran sebesar Rp I 1.523.679.000. Kemudian masing
fokus di bagian Selatary maka
tahun 2015 ini merambah ke Utara dan Timur Purbalingga. Semua untuk memudahkan alses masyarakat di
wilayah masing- masingi' tambahnya. (amr/bdg)
SUMRINGAH ,. Fyp"ti lSTpak sumrinsah LKPJ kepada Ketua DPRD, kemarin.
"r"'iiilifijf,
Liii
KTIPINGMEDIA BAGIN III]II{A$ $MDA PUIBAIII{OOA
Radaf Ban5nrmaS
o Sabtu Pon 28
reo*"n zots
Aksi"Wuwur" HarusDicegah Di Pilkades Serentak PURBALINGGA- Kebiasa"wuwur" (bagi- bagi) uang
an
dari kandidat atau calon kepala desa dalam Pemilihan kepala desa (Pilkades) rnasih
terus berlangsung dan tum-
buh subur. Kondisi itu disinvalir karena tidak ada aturan
t"gur yu.,g m"miliki efek jera bagi kandidat kades itu. Menjelang pilkades serentak di 20
desa tahun
ini, aturan itu
mendesak direalisasikan.
Hal itu dikatakan Ketua Komisi I DPRD Purbalingga, Sugimin, Kamis (2612). Mantan kepala desa di kecama-
tan Mrebet ini memberikan gambaran,aturan di Perda sudah ada, namun masih belum terlalu digubris. Seha-
sudah menlabat, tetaP ada pikiran agar uang itu bisa
tuangkan di tata tertib Panitia dan pelaksanaan Pi-ikades di semuadesa. "Jika terbuki ada kandidat yang melakukan wuwur atau biasa disebut money Politic,
kepala desa berurusan dengan
rusnya aturan itu bisa di-
maka Iangsung gugur' SaYa yakin akan mengikis habis budaya wuwur ini/' tegasnYa. Upaya menghilangkan Politikuang di tingkat bawah ini sangat beralasan. Kandidat yang memberikan uang dalam pilkades, saat meniabat,
ia sudah kehabisan dana sangat banyak Sehingga saat
kembali meski tidak semua.
"Fenomena ini Yang ka-
dang menyebabkan seorang aparat penegak hukum- Me-
reka akhirnya melanggar aturan main dan melakukan
perbuatan menYimPang," tambahnya. Polidk uang iuga berimbas pada biaya untuk bertarung di ajang pemiJihan kePala desa
itu masih tingg, mencaPai ratusan juta untuk satu bakal calon, baik yang dimasukkan ke biaya pihak ketiga mauPun yang dikeluarkan bakal calon saat menjaring Pendukung. "secara matematika, tanah
abat BanTartrululg, Gumiwang, paling tinggi hanya Rp 300 TlahapKiduldanLanggar' juta. -eaai[al sait nyalon Saat ini, bantuan keuangan menjadi kades, ada"yang dari pemerintah untuk mahabii sampai Rp 400 juta sing- masing desa penyehingga np 7Oo jula. Ini me- lenggara Pilkades di tahunmicirkaes teke4ataktenang tahunsebelumnyaberkisarRp Uenftot-selama menj
dan selalu meniari
peluang
10
juta- Rp 12 juta' Hal itu di-
untukmemenuhipriUadlnyi dasarkanpadajumlahpemilih sendiri/'
rincinya.
Ta-
di setiap desa bersangkutan'
DatayangdihimpunRadar mas,hinggasaatinikepastian bakalmelaksanakanpilkades pelalsanaan pilkades serenserentak. Puluhan desa pe- tak di 20 desa belum jelas' nyelenggara Pilkades itu di- Karena, pemerintah kabupaantaranyaadalahSelanegara, ten masih menunggu aturan Slinga, Pengalusan, Jambu turunan dari UU tentang D"ri (utu.r[unyar, Tumang- Desa. Diantararrya termasrtk sal. Kemudiin bukateia, Ki- pengalokasianbiayapilkades Seperti dlketafiui, pada
trirn ZOtS ini, sekitai 20
desa
iangreja(Kutasari), Bateraksa yang dibebankan kepada
a"riOattuta.i. Selanjutnya APBD. (amr/bdg)
BAGIAN
IILTNTAS SETDA
KABTIPATEN PURBALTNGGA
KTIPINGMEDIA BAGIAN IIt]l}{A$
$[MA PIIIBAIil{GGA
Radar BanyrmaS o sabtu Pon 28 Februari 2015
TK Pembina Padamara Bisa Dibangun I(embali Penyidikan Lapangan Usai PURBALINGGA - Penyidikan lapangan yang dilakukan
oleh tim ahli dari Politeknik Negeri Semarang, terkait kasus ambruknya TK Pembina Padamara, sudah selesai. Karenaitq Dinas Pendidikan
(Dindik) Purbalingga, bisa membangun kembaii TK
reka selesai. "Nanti akan kami telpon lagi, untuk menanyakan hasilnya. Mudahmudahan bisa cepat turun. Sehingga, kasus ini bisa semakin jelas," Ianjutnya.
Dia menambahkan, tim ahli dari Politeknik Negeri Semarang sudah tiga kali melakukan penyelidikan lapangan. "Terakhir mereka, mengambil data dari rekanan yang membangun
yang ambruk pada Februari Tahun 2014 itr.
gedung TK tersebut. Setelah
Hal itu diungkapkan oleh
semua data sudah didapat,
Kasat Reskrim Polres Purbalingga AKP Iuanedi melalui
Kanit III Reskrim Ipda I Made Nergo kepada Radarmas; ditemui di ruang Satreskrim Polres Purba, lingga, baru-baru ini. "Berdasarkan informasi dari tim ahli, penyidikan lapangan sudah selesai. Iadi, TK (Pem-
bina Padamara) sudah bisa dibangun kembali. Tinggal koordinasi saja antara Polres dengan Dinas (Pendidikan
Kabupaten Purbalingga),"
itu, mereka
mengatakan
penyidikan sudah selesai, tinggal menunggu hasilnya saja," tambahnya.
Terkait hasil penyidikan dari tim ahli, pihaknya tak mau berandai-andai bagaimana hasilnya. "Yang jelas setelah turun hasilnya, kami akan gelar perkaranya. Kemudian kami lakukan pe-
nyidikan lanjutan untuk menyimpulkan kasus tersebuti' imbuhnya. Seperti diberitakan sebe-
ujarnya. Namun, menurutnyames-
lumnya, Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Purbalingga sudah berancang-
dikannya, dia masih akan
kan dana untuk memba-
ki sudah selesai penyeli-
menunggu terlebih dahulu
hasil penyidikan dari tim ahli. "Kalau hasilnya sudah turun, nanti kita koordinasikani'katanya. Dia menjelaskan, rencana-
nya penyidik Polres Purbalingga, akan kembali menay-
akan kepada tim ahli dari Politeknik Negeri Semarang, kapan hasil penyidikan me-
BAGIAN HL]I,{AS SETDA KABLTPATEN PLJRBALINCTGA
ancang untuk mengalokasi-
ngun TK tersebut, tahun ini.
Dindik berencana membangun kembali TK di lokasi
yang sama. Pembangunan kembali TK Pembina Pada-
mara itu memang masih menunggu izin dari kepolisian. Karena, proses penyelidikan terkait ambruknya TK tersebut masih berjalan.(tya/bdg)
KLIPINGMEDIA BAGIAN
II[IIIA$ $[IDA PIIRBAIilOOA
_Radar BanyrmaS
o Sabtu Pon 28 Februari 2015
\rVarga Galang Koin untuk Australia KARANGREJA-Pernyataan
PM Australia Tony Abbott yang mengaitkan bantuan tsunami untuk indonesia pada 2004 silam dengan hukuman mati mendapat kecaman dari berbagai pihak termasuk warga Desa Serang, Kecamatan Karangreja, Jumat
lzz
lz). warga Desa Serang
melakukan aksi protes dengan mengutnpulan koin
Aksi ini kami lakukan secara spontan. Kami ingin membantu h^'i^,iha-h PstrrEt ilrrdtt
rrh+,rL utlLuA
mengembalikan bantuan dana bantuan tsunami dari Australia
untukAustralia. Warga berkumpul di kawa-
di desa itu, Femdes Serang, Karangtamna dan Gumapala. "Aksi ini kami lakukan secara spontan. Kami ingin membantu pemerintah untuk mengembalikan bantuan dana bantuan tsunami dari Australial' ungkap koordinator aksi, Sukandar.
N{enurutnya, pihaknya sangat kecewa dengan pernyataan ManaMenteri Australia Tony Abott yang mengait-
kan rencana eksekusi terpi-
san Agro \Visata Desa Serang
dana mati kasus narkoba asal
yang ada di Lereng Gunung
Australia dengan bantuan
Slamet. Mereka mengumpul-
merintah Australia. Ikut dalam
yang pernah diberikan Aus-
kan koin yang rencananya akan dikirimkan kepada Pe-
aksi tersebut siswa Sekolah
tralia terhadap korban tsu-
Dasar beserta guru yang ada
nami di
Aceh. r
ke hal. 10
Dukung Eksekusi Mati
r walga
karena adanya pembatalan
"Kami mendukung peme-
tsunami. Menurutnya, sikap tersebut menunjukkan bahwa Australia memiliki pamrih saat memberikan bantuan tsunami.
rintah yang akan melakukan eksekusi terhadap terpidana
"Makanya kami melakukan gerakan pengumpulan
Pasalnya, efek jera harus diberikan kepada para pe-
mati kasus narkoba. Jika Australia meminta eksekusi dibatalkan, pemerintah tak perlu menanggapinyai' tegasnya.
koin. Hasil pengumpulan koin akan kami kirim ke pemerintah. Kembalikan
ngedar narkoba.
saja bantuan dari Australia
Apalagi jika Australia juga
jika memang ada pamrih-
karena narkoba, Kami dukung keputusan pemeritah untuk mengeksekusi mati bandar narkobai' katanya,
Sambungan dari halaman 7
mengungkit ungkit telah
nya," imbuhnya.
berjasa kepada Indonesia dengan membantu korban
ngan warga Serang dilakukan,
Menurutnya, aksi duku-
BAGIAN HUI,{AS SETDA KABT,IPATEN PLIRBALINGGA
hukuman mati bagi gembong narkoba, sama halnya bangsa
Indonesia melakukan pembiaran terhadap masyarakat.
"Sudah berapa banyak generasi bangsa yang mati
(jok/bds)
KLIPINGMEDIA BAOIN III[{A$ $[IDA IUNBflT,IOOA
Radar BanSrumas
r
Sabtu Pon 28 Februari 2015
Bahas LIGI Ah{tr, ffiewan
Siapkan Dua Pansus PURBALINGGA- LaPoran Keterangan Pertanggungjawaban Akhir Masa Iabatan (LKPJ-AMJ) akAirnya diseratrkan buPati Purbaiingga melalui raPat Paripurna DPRf), lumat (2712). DPRD menyiaPkan dua Panitia khusus (Pansus) Yang siap membahas dan meng-
kritisi serta mengkroscek kinerja pemerintahan dan hasil yang dicapai selama menjabat. Ketua DPRD Purbalingga Tongat SH mengatakan, Pihaknya akan obYekif memberikan tanggapan LKPI AMi
itu. "lika suatu kebijakan memang kurang Pas, akafi tetap kita samPaikan sebagai koreksi. Demikian juga, saat
kebij akan tersebut baik tentu akan kami apresiasij' j elasnYa"
Setelah LKFJ tersebut di-
terirna, masing- masing pansu$ segera rnembahas LKPJ AN{i dan LKPJ 2015. Pansus tersebut akan membahas selama sebulan. Pa-
salnya, sesuai aturan, jika
dalam sebulan tidak di-
bahas, LKPJ
itu
dianggaP
sudah dibahas"
"Pansus akan membahas
program-program aPa saja yang tercapai sesuai dengan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) atau sehaliknYa tidak. Hasil pembahasan tersebut,
mendasari dikeiuarkannYa rekomendasi terkait LI(PJ itui'
paparnya. r
ke hal. 10
-Diawali Tahun PrihEti r Bahas
Bupati Purbalingga Drs Sukento Rido Marhaendrianto MM memaparkan, saat mengawali jabatan, sejumlah infrastrukur ber-
muat secara ringkas pokok-
dampingi Heru Sudjatmoko, masa itu menurutnya merLlpakan masa prihatin dengan
pokok penyelenggaraan pemerintah daerah dan hasil yang dicapai dengan merujuk pada dokumen rencana pembangunan jangka me-
dana terbatas. Imbasnya, fasiiitas infrastruktur biasa, anggarannya juga berat.
"Tahun kedua kami men-
skala besar yang terkesan
jabat biasa disebut tahun
sebatas mimpi sebagian sudah terwujud di akhir masa jabatannya. Meski sebagian lainnya masih
dandan-dandan.
dalam proses di pelaksanaan
APBD 2015. "Proyek besar jembatan Linggamas dan Bendung Siinga terealisasi. Bandara sedang
dirintis, pengembangan irigasi Slinga, jembatan Gatot Subroto, terminal dan Pasar Bobotsari saat ini juga dalam prosesi' jelasnya di hadapan undangan repa'. panp,*:la itu,
lwnat IiT]
AMJ tersebut hanya me-
Saat awal masa
Sambungan dari halaman 7
}]AGI{N
jabatannya
menjadi wakil bupati men-
(27
/2).
\I AS SETD.I, K.\BLIPA'IEN
PI
Di tahun itu mulai ada upaya merintis pembangunan kembali," katanya.
Kemudian memasuki ta. hun ketiga usai Heru terpilih menjadi Wagub )ateng, Sukento menjabat bupati didampingi Tasdi sebagai Wabup, menjadi tahun pe-
nengah daerah (RPJMD) tahun 2010-2015. Yang ditetapkan dengan pera-
turan daerah (Perda) Kabupaten Purbaiingga Nomor 6 Tahun 2011. Seperti diketahui, LKPJ AMI diserahkan ke DPRD menjelang akhir masa jaba-
tan Bupati/Wakil Bupati
mantapan infrastruktur. Secara bertahap fasilitas
masa bakti 2010-2015. Sedangkan masa jabatan bupati dan wakil bupati habis pada 27 Juni 2015. Pada kesempatan yang sama, Bu-
infrastruktur berskala besar
pati juga menyerahkan LKPJ
terwujud, terutama di masa kerja tahun ketiga akhir. Dijelaskan Sukento, LKPJ
tah Caerah tahun
IRL]..\i,INGGA
penyelenggaraan pemerin2015.
(amr/bdg)
X.if i:1 -at r{}f {J ! .,
;';ilxffiH#
Ii"l ;',
*t:
r
4
1
iJl,"l
!'ilr/f{!!: I ',,1 i' ,..r'1
i,l
Sabtu Pon, 2g Februari 20I 5
Pemhangurlan Sarana*prasarana Dikebut PURBALINGGA-Bupati Sukento Rido Marhaendrianto mengatakan menjelang berakhirnya masa jabatan dirinya pada 27 luli mendatang, p6mbangunan fisik terus dikebut. Berbagai sarana prasarana
(sarpras) untuk menunjang kepentingan masyarakat seperti jembatan, saluran irigasi dan lain sebhgainya akan segera direalisasikan pembangunannya.
"Mengakhiri masa jabatan kami di tahun 2015 ini, pembangunan jembatan Bantarbarang-Sumingkir, jembatan Sungai Gintung Dukuh Limus Desa Karangbawang Kecamatan Rembang dan jembatan Catot Subroto Desa Karangtengah Kecamatan Kertanegara,
akan segera direalisasikan," ungkapnya saat menyampai-
kan pidato Laporan
Kete-
rangan Pertanggungjawaban (LKPI) Bupati Purbalingga Akhir Masa ]abtan Tafiun
2010.2075, dalam rapat pari-
purna DPRD, jumat
(27
/2).
Sukento menjelaskan, selain jembatan, pembangunan salura
irigasi bendung Siinga
Desa
Slinga Kecamatan Kaligondang
juga akan dilanjutkan. Saat ini naskah kesepakatan bersama dengan naskah perjanjian kerja sama pembangunan telah ditandatangani. "Pemerintah pusat, Pemrov dan Pemkab Purbalingga sudah sudah menandatangani
nasional dapat eksis secara ber-
kelanjutan.
Selanjutnya, yang tidak kalah pentingnya adalah harapan akan terwujudnya pembahgunan dan operasionalisasi Pangkalan Udara (Lanud) Wirasaba menjadi lapangan udara komersial.
"Apabila fasilitas perhu-
bungan ini terwrrjud, diharapkan akan semakin membuka aksesibilitas wilayah Purba-
perjanjian tersebut. Apabila pembanguna ini terwujud,
lingga secara nasional berserta wilayah yang melingkupinya yakni Kabupaten Wonosobo,
maka kurang 1ebih6.696 hektar sawah di Purbalingga akan ter-
Banjarnegara, Pemalang, Banyumas, Kebumen serta sebagian
irigasi teknis," jelasnya.
daerah pantai utara (pantura) ]awa Tengah," ter angny a. Menurutnya, dengan me-
jamin pasokan airnya melalui *# Lehih Terjamin
Menurutnya, dampak selanjutnya dari pembangunan tersebut adalah, pembangun pertanian di Purbalingga akan lebih terjamin. Serta posisi Pur-
balingga sebagai salah satu kontributor kedaulatan pangan
ningkatnya aksesibilitas wiladiharapkan membawa berkah tersendiri yang dapat semakin mendo-
yah tersebut,
rong peningkatan kemajuan ekonomi bagi warga Purbalingga. ffi ST-ad
,;i#{Ff}jai ,,i.1
r-'!
ili:1,i;
ll Uii*fu*
'.
5ew1?#.S&X? i
I
,
1i
:
Sabtu Pon,28 Februari 2015
I
War! a Lereng S[a met Galang Koin Austratia P-URBALfNGCA - Warga Desa
Serang, Kecamatan Karangreja, Jumai (22 y21
,""hdk;"";il;
menggalang koin untuk Aus_ tralia. Aksi tersebut dilakukan i:?:.ia wujud. protes rerhadap
siswa Sekolah Dasar (SD)
be_
serta guru yang ada di desa itr-r. "Aksi ini kami lakukan secara
spontan. Kami ingin membantu pemerintah untuk mengenrhalikan balrtuan d.ana bintuan
srKap pemerintah Ausiralia. tsurumi dari Austraiia,..
yang.mengungkit_u ngkit ba n_ tuan kemanuslaan un"tuk kor_ ban tsunami di Aceh.
Warga berkumpuk di ka_ wasan Agro Wisata Desa Se_ rang ada di Lereng Gu_
llng
nung. Slamet. Mereka Ueit um_
put dan mengumpulkan koin
yang_
rencananya a kan
d
ikirim_
kan kepada pemerintah Aus_ tralia. Ikut dalarn aksi tersebut
WE; *
Gambmsan hrm D korban.tsrrnami di Aceh. ,,Kami p"m r., yJn.n
unc_ kap koordinator aksi Sukantla"r.
Menurutnya pihaknya
an l'erdana Menteri Ausfralia Tony Abott.yang mengaitkan rencana eksekusi terpidina ma_ tr l(asus narkoba asal Australia
9:ng?.n
bantuan yang pernah
or Denkan
Ausiralia terhidap
Bersambttng ke hal 7 kol
ff Pelajar Seme_ntara ifu sekitar 7g0 pe_ ,tajlr.SH{n Negeri .
r
n.ebes ;Jga
I""idl\yls "rt.,t, eksekusi terl l:il m:rakukan terpidana
aksi mengumpul_ il"-,ilykr" Kan koin uang logam di hata_
lika Austratia me_ l_1lftbi. mrnta eksekusi
i'",""#st : J;#:l ?ji{:flli prores,rerhadap pe,i"_ :ljld
:uluq
mari kasus
dibrtalkan, pi_ merintah tak perlu rrnenangga piny a,"
tugirri#.'"
_^Apalagi iiki Austratia juga mengungkit ungkit telah pe.r] nah berjasa keplaa
flq*.
i;;;;:r.
.
memLanru korban
::yn1^i. Menuru rnya rikap ie._ sebut ..menunjukk'an Ojfrwa Australia_ memiliki pamrih saat
#::illr,x1u?i:'##[:
]1,^r, Pengulpulan koin. Ha_ l,1l]9r.Sr*pulan koin akan ka_
ke pemerinrah. Kem_ ,o_1,l.aul,rri, bantuan dari Aus_
I1,f,ri*
jl3.r, rill
memans rhnya," imbuhnva]
,a,
puil_
ilntah Australia yani i:f, 1"syi,.,rt;il,i ,1cen rahun 2004 lalu "trlg; oua warga negaranyakarena yang
:::::::
id;
menja d i t"rp *u ti=iu r*narkoba akah segera dieksekusi oleh Pemerintah RI.
Ketua OSIS SMPN 1 Brebes,
^. Shefia Ariesta Fernanda ber_ sama pengurus Iainnya mem_
bakar rekan-rekannya dengan semangat menyampaika n oiasi ya.ng intinya dukung pemerin_
tah untuk mengeksekusi mati dua narapidana kasus narkoba
asal Australia_
Shefia mengatakan, tujuan ,. drgelarnya aksi penggalangan
rorn sebagai wulud protes ier_ hadap pernya ta jn plmerin tah
Australia melalrri
menterinya
perdana
mengungki t persoalan .yang bantuan bencina
il-
sa_
ngat kecewa.d-engan pernyata_
j
1
Tsunami IaIu.
di
Aceh tahun 2b04
..^,Y:1"1, iys, yet-yel Say No To
meneriakan Drugs dan _membentang_kan postel
yan!
IHi$"ffii-?:,J"".Lj[jil - enyr nssuns ha
l'|,?,(?.'i.q ".,Us.ai
rla
5rrasi secara bergantian
;" ff #',f,.l S"i,r;,
l"f*i:;
yang drmasukkan ke dalam ka_rdus. Tidak itu saja, sebagai
oukunâ&#x201A;Źan terhadap p".n"fi _ tah RI, kalangan L"lrjr. i,_,1 membu buhka,itanal
ia ngan a i ber_
1l1t,.plr:_!\ putih secara
qatTati
si/ero_yan
tereng g,,r,,,,o!ffi'* tr ro i, hat s ga f:i:,n : t!,ga ixo,ri,i irog:ri jo.' t, 1,, ?:.:: r r, fr, cs c,h r,1 p. n i' ili",qi,riffi tlf it ; ; )7 u;;!:;' ; i:i ff ifri: iy:, i ; : :,:::"Iir i !i;,i !il, r,,, a, i, t
gALAryC KOIN : Wargn n
u
ko
i
seb a
a
ks
t
t
r
in
a
n
m
e
e Ia
k
rr
ka
,
r
r:i
m
rp i n n a
.KEDAULAIAN
SABTU PON, 2SFEBRUARI 2015
RAKYAT,
(9 JUMADTLAWAL 1948)
;ft1:f.
ptrnnar,mvCCn txill'----nua,,, -
Perencanaan Pembangunan Daerah
(Bappeda) bekeqla sama dengan Dinas Kebudayaan Pariwisata pemuda dan Olah:"aga (Dinbudparpora) purbalingga. J umat (27 / 2)kemarin, menyeturrggarak; Focus Group DiscussiorL (FGD) tentang pengembangan desa wisata. Kegiatan di ruang rapat tsappeda difokuskan pada empat desa terpiiih yang telah dirintis dan dinilai berpotensl sebagai desa wisa-
ll Masing-rnasing Desa Serang Kecamatan Karangreja, Desa Limbasari Kecamatan Bobotsari, Desa panusupan dan Desa Tanalum, keduanva
wisata bukan semata pemkab -u;h; ngun sebuah tempat wisata di desa itu. Pemkab juga memfasilitasi semangat warga desa dalam mengembangkan de_ sanya urh;J< tujuan wisata "SoaI infrastrrrktur dan fasilitas pen_ dukung memang diperlukan, Tapi bukan
menjadi prioritas utama. Kami berkaca dari beberapa desa wisata di yogyakarta, justru dengan menjual kondisi desa apa adanya malah meqjadi daya tarik wisa_ tawan untuk berkunjung ke clesa itu,,, uJarnya.
di
Kecamatan Rembang. "Meski desa ini sudah mulai banyak
dikunjungr wisatawan, namun kami
ingin mengetahui hasil mapping yang dtIakukan oleh Dinbudparpora duiarrrhri poten,si paket wisata yang Iayak dijual Kepada wisatawan." tutur Kepbla Bappeda Purbalingga, Ir Setiyadi MSi,
Jwat(27/2).
Setiyadi menambahkan, konsep desa
Setryadi menambahkan, pemkab men_
dukung penuh kepada kelompok-kelom_ pok masyarakat di desa wisata yang aktif mengembangkan potensi desa sebagai tujuan wisata. Dukungan tersebut meliputi pengucuran dana hibah kepada beberapa pengelola desa wisata melalui Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).
"'Ientu kami tidak menutup
bangkan desrtryu .ebagai [esfinasi wisata," ujar Setiyadi.
Kepala
Bidang
Pariwjsata
Dinbudparpora Purbalingga, Ir Prayitno
MSi mengatakan, mulai
Februari,
Dinbudparpora menerjunkan empat personel fasilitator di empat desa wisata terpilih. Semua fasilitator merupakan praktisi pariwisata dan sudah berpengalaman mengundang wisatawan serta membawa rombongan wisatawan ke suatu objek wisata. 'Tasilitator ditugaskan di desa selama 10 bulan dengan target mampu menjual desa wisata yang dibinanya kepada para
wisatawan. Dengan kedatangan wisatawan, tentunya ekonomi masyarakat akan bergerak dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. "Jadi kuncinya tetap ada di masyarakat sendiri. Bila mau maju mengem-
'
bangkanwisata
fi
desanya, ayo
majuhr-
sama dan sudah menjadi tugas Pemkab untuk memberikan dukungan dan fasilitas," tutur
ke_
mungkinan untuk memberikan dukung_ an lagi, sepanjang warga masyarakat bersemangat dan mau maju mengem-
Etayitno.
(Rus).k