KTIPINGMEDIA BIOIAil HIIINA$ $[MA IIIBAIilOOA
wa\n/iasan i Jumat Wage, 1E September20lE
Diusulkan, Kedungb enda j odi Wisata Sus;ur Sungai Malam f'UnneUNCCe- Wisata Susur Strngai Klawing
,faatkan potensi sungai dan
yang dikembangkan Desa Wisata Kedungbehd4 Ke,
Tempat wisata tersebut, saat malamhari menjadi tempat yang luar biasa ramai oleh pengunjung. Ditempat
camatan Kemangkon, Pur-
balirtgga dapat dikembangkan menjadi wisata Susur Sungai malam hari menyerupai destinasi wisa-
ta Clarke Quay di'Singapura. ]ika hal itu bisa di-
realis4sikan, destinasi wisata di Purbalingga akan
semakinmaiu. Demikian disampaikan Wabup Purbalingga Dyah
keanekaragaman kulirrer.
ihr, selain terdapat restoran-
restoran pinggir sungai juga ada perahu wisata yang dihias dengan lapion beraneka warna. "Saya punya pemikiran, di Kedungbenda ini punya potensi untuk
dikem-bangkan seperti di Clarke di Singapura. Disini
ada ikon jembatan Ling-
Hayuning Pratiwi, Rabu (11191. Menurutnya di Singapura ada destinasi wi-
garnas, kemudian ada po-
sata Clarke yang meman-
Dikatakan Wabup, pe-
tensi kuliner dan wisata susur sungai," lcatany a.
laku wisata dan stakeholder di desa Kedungbenda harus kreatif dan inovatif
dalam
mengembangkan
potensi yang dimiliki. Sarana prasarana masih perlu dilengkapi, seperLi dermaga, perahu dan warungwarung kuliner yang ditata rapi disepanjang tepian sungar.
Kepala Dinbudparpora Purbalingga, Subeno mengatakan saat ini wisata susur sungai sudah tersedia di Kedungbenda. Hanya saja pemilik perahu hanya melayani kunjungan wisatawan pada siang hari. ffi sr-Tl
KTIPINGMEDIA BAffIAI{ flUlnA$ $[TDA NIMAM{OffA
re,rffi'ffi$#x3
Jumat Wage, 16 September 2016
I
i I
Posyandu Lestari V Dinilai Tirn Provinsi PURBALINGGA- Posyandu Lestari V Kelurahan Bancai, Kecamat-
an Purbalingga dinilai oleh tim Pemilihan Posyandu Terbaik tingkat Pemrov Jateng. Dalam penilaian tingkat kabupaten, Posyandu Lestari V menjadi posyandu terbaik yang berhak
mewakili Purbalingga di lomba tersebut.
Tim diketuai oleh Ketua Tim Penggerak PKK ]awa Tengah, Siti Atiqoh Supriyanti juga selaku isteri Gubemur |awa Tengah. Tim terdiri dari unsur satuan kerja perangkat daerah (SKPD) seperti Bapermasdes, Dinas Kesehatan, Tim Peng-
gerak PKK Pemrov dan unsur terkait lainnya.
Dalam sambutannya Siti Atiqoh mengatakan keberadaan pos-
yandu di masyarakat sangat
ber
manfaat d ikarenakan peranannya dalam membangun perilaku hidup sehat di masyarakat. Tanpa posyandu maka peranan dinas kese-
hatan akan sangat berat dikarenakan tidak ada kepanjangan tangannya. "Posyandu adalah lini terdepan dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat " katanya.
Dia juga menambahkan bahwa pemeriksaan ibu hamil setiap bulan di Posyandu juga sangal penting dilakukan agar angka kema- tian ibu hamil bisa ditekan. Gralik berat badan balita pada penimbangan di Posyandu juga bisa menjadi acuan apakah anak balita dalam katagori sehat atau sakit. #* ST-77
DIALOG
: Ketua Ttm Penggerak l!<! yyng Siti Atiqoh Supiyanti beilialog deng1ry pengurus_Posyandi Lestari V Kelurahan Bancar, pirbiatingga, dalam
p:nikta!lanlbaPosyandwTeybaikTi;ngkatlatengtahun20tA,Xamis"liSlS).W
Foto:foko
Santoso-Tj
--'
KTIPINGMEDIA BAOIAil
III[{A$ $xMA ru[BAIffOOA
wa\/traq4q
Jumat Wage, 16 September 2016 i
ffi Dugaan Korupsi Pupuk Bersubsidi
&ra'Seltqts
.Ne-
PURBALINGGA- Kejaksaan Negeri (Kejari)
Yanuar rnu"'u*f ***, ruui ini pihaknya tengah melakukan
Purbalingga telah mengantongi nama calon pelengkapan pemberkasan agar sei4era dilimpahkan ke ]aksa tersangka dugaan korupsi pupuk bersubsidi Penuntut Umum $PU). Adapun untuk sektor perkebunan tebu tahun 2011,-2072. pemberkasan itu tengah memasu\i tahap P-16 atau penelitian Namun demikian, tersangka tersebut tidak berkas perkara oleh jaksa pene' diungkapkarir sebelum betkas lmgkup aligs P-27. liti.."Setelah semuanya lengkap,
. ke ter-
Kepala tcelaksaan Negeri (Kajari)'Purbalingga Tongging Banjar Nahor melalui Kasi Pidana
kata
Nugtoho, Kamis (15;19y.
''laagan sekarang. Tunggu
saja saat pelimpahan berkas
]PU, nanti ada pene[apan sangka. Siapa yang akan dita- Khusus (Pidsus) Yartuar Adi nan, itulah iersangkanya,"
muncul ke permukaan dan kejaksaan mulai melakukan penyelidikan sejak Desemb er 20t4 lalu. Penyelidikan dilakukan setelah kejaksaan mendapat informasi'bahwa bantuan pupuk bersubsidi untuk sektor peitebunan tebu yang terjadi pada
orang terkait per-karaSerattrsan ini sudah dimintai
k+erangan. Mulai dari kelompok tarii, penyuluh pertanian dan instansi .terkait. Termasuk di dalamnya
pengurus Komisi
Pengawas
Prprrl( dan Pestisida G<p3, pada periode kasus itu terjadi. tahun 2011-2072 yang seharusKemudian pada pertengahnya diberikan secara cuma-cu- an 2015, kejaksaaan meningkatm4 kepada petani tebu, diduga kan status kasus ini dari penye disalahgunakan. Petani yang lidikan menjadi penyidikan. Da-. diberi bantuan ditengarai fikdf. lam penggeledahan beberapa Selanyubrya pupuk tersebut dijubulan lalu, kejaksaan juga telah al dengan harga nonsubsidi. menyita setumpuk dokumen
berkas itu tinggal dilimpahkan ke |PU. Rencananya akhir September ini dilakukan " katanya.
Fiktif Untuk diketahui, kasus ini
ffi Penerima
untuk diaudit dan juga sebagai barang bukti.
Sementara untuk kerugian negara yang ditimbulkan oleh
kasus dugaan rasuah pupuk bersubsidi tersebut, Yanuar me ngungkapkan hampir mencapai
Rp 100 juta. "Dari audit independery kami menemukan ke, rugian negara mencapai lebih dari Rp 100 iuta, tapi begitu Laporan Hasil Pemeriksaan (LFIp) Inspektorat keluar ternyata tercatat di bawah Rp 100 juta,,, imbuhnya.ffi ST-'r7-
KTIPINGMEDIA $AOIAil HII[{I$ $XMA
'XViaWASAn 't
HNBAIffiffA
t-
I
Jumat Wasei 16 September 2015
Padi Va-rietas Mutiara
Diffididayakan di Purbalin PURBAI.INGGA - Dinas
Per-
tamianPerkebunana*Xth"-
Diungka Pkan saat ini kesadaran-peiani untuk mena-
;;'P"3]
orsanic
sangat
ianarr(Dintanhunuug*peii.a=b Purbalingga **r'i *JiJJl'""a*t'"u"rebhhihmemilih nanarn oadi decaara instan' membudidayakan padi vari- 'mesosialisasiyang t"i"-'^S'"r'i"p"tt"itta etas mutiara. ro*oai# untuk menaL"tt"1i11'tui'" puai?glJt but merupatuo
;li,iij";I,,,$x#ffi:H* ;xmT?g:iffi.ff1ffi ,:; daerah' I'.auii
["-erintah ;i;;il- -- P"o"it' #;;#ii;;Ah atau Pemulia padi 'p;""meningt atLi-rsirJ-' inmairpu
itas dan kuantitas nan,,, kata repala,
n"'f
varietas Mutiara Saein men-
Uintarihun-
gatakan, pihaknya tidak
merra'
pioduk unggulan terse-
but Purbalinggu zu""JI[iJi" di sela-sela Wo,t itop niog'u*
i"q" but sec-dra bebas' Sebab bisa
Communitr.t
iaia
Farming;i"?;il ;"J#'it;'i"ffi;[(1 "d;'1; Bukateia Kamis 5 / i;:"^'*'*'
dikraim oleh daerah lain' Pihaknva berharap' Pemkab i,*UJiirggu lebih memperhati-
kan Para Petani, terutama terkait inem6erikan hak Paten ter-
bansan Padi Mutiara se8era diso"sialiiasikan. Untuk itu,
Wibup DYah HaYuning
Pratiwi vang hadir dalam acara
luh pertanian untuk senantiasa meridampingi Petani dengan
iersebui md.gatakan PihaknYa siap menduking sosialisasi bu-
yang Iudatr diberikan. oleh Pe-
hadap varietas Padi lokal'
di<iava Padi varietas mutiara'
MenurutnYa sistem Pertanian orsanik memang harus dikembYangkan . " Say a dbngan bupati akan berusaha, agar va-
rieias Padi mutiara daPat dikembahgkan di Purba1ingga,"
' Menur$ WabuP, nantinYa berbagai Prosedur d-?n Pehmiuk pelaksanaan bagi Pengem-
Wabup meminta, agar Penyu-
berbasai te[nologi Pertanian
merintah agar teknologr Pertanian Yang',semakin maiu untuk dimanfahtkan. Sehingga
hasil pertanian di "Purbalingga ,e*ukio meningkatt -baik dari sisi kualitas rna.rPun kuantitas; "IJnbtk Perrgurusa4 sertif ikasi varietas padJ Mutiara di Burbalinssa, kami iuga akan mmpfuinden g berbigai Pihak," imbuhnYa.ffi ST-YI
KLIPINGMEDIA BAOIAil HII[{A$ $[MA ruNBAM{OOA
SUARAIIITBDEKA JUMAI 16 SEPTEMBER 2A16
Pemk:ab Segera-Bennrk
Flolding Company Pariwisata PT]RBALINGGA - Peme-
Perkemahan Munjuluhur' serta
rintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga membutuhkan
Monumen TemPat Lahir Jenderal Soedirman," kara PraYitto'
pererrcanaan bisnis Pengembang-
kemarin. Dia mengatakan, langkah
in
pariwisata Yang diwadahi
dalam sebuah Perusahaan induk
(talding mmpanY ). Pemsalnan ini akan membawalrkan b€ber"ea
perusahaan dan tergabung ke dalam satrr gruP Perusattaart
Kepala Bidang Pariwisata Dinas KebudaYaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga @inbudparpora) Purbalingga PraYitno, mengatakan, holding comPanY
yang akan dibentuk beruPa Umum Daeratr @erumda) futalingga Wisatatamaf yang disingkat menjadi Perur+da Purbawisatatama Sax ini masih
Perusahaan
datam pembahasan tentang jenis usah4 draft raperdaPerumda, dan mekanisme pengalihan aset Yang
akan dijadikan modal dasar penrmda
"Dalam pembahasan awal, penrmda ini akan membawahkan tiga unit usaha Yakni wisata Pen-
didikan dan waterPark, wisata alam, dan wisata religi-budaYa. Daya tarik wisata Yang saat ini
dikelola oleh Dinbudparpora akan masuk dalam unit usaha tersebuL Daya tarik itr terdiri atas pendakian Gunung Slamet, Gua
Lwa
adventure zone, dan
Bumi
senrpa dengan beberaPa daerah
ini di
wilayah Jawa Tengah dan Ban-
rnenyiap kan sebuah perusahaan induk. Misalnya di Pemkot Semarang yang membuat holding untuk mengelola daYa tarik wisata Taman Margasatwa, Rumah
ten. Pemkabnya sedang
Potong Hewan, dan Percetakan.
TenrsDimatangfran
kayitno menarnbahkan, Perencan€uln holding comPanY rni akan tems dimatangkan. Jika ditilikdari sisi finansial, keuntrmgan yang dapat diPetik adalah kemampuan mengevaluasi dan memilih portofolio bisnis terbaik demi efektivitas investasi Yang ditanarnkan, optimalisasi alokasi sumber daya yang dimiliki, sema
manajemen dan Perencanaan pajak yang lebih baik Senrentara jilra dilihat dmi sisi nonfinansial terdaPat sejumlah rnanfaal B€nhlk holding contPry
nEmngkinkan
Perusattaan
juga nrenjamin, mendorong, serta
memfasilitasi penrsahaan indulc anak-anak perusatraan, serta afiliasinya guna peningkatan kinerja Yang tidak kalah Penting adalah
membangun sinergi di antara perusahaan Yang tergabung dalarl holdin g c omP anY serta rremberikan dukungan demi ter-
ciptanya efisiensi. Dari sisi kepemimpinan juga terjadi institusionalisasi kepemimpinan individual ke dalam sistem," ujamya
Bupati Purbalingga Tasdi mengemukakan, Perusahaan indrk ini nanti diharapkar rnaf adi salah sau srnber pendaparm asli da€ratldtriusattabisnispariwisata-
Melalui pengelomPokan Perusahaan ke dalam induk Perusahaan, dimungkinkan terjadi peningkatan atau penciptaan nilai pasarperusanaan.
'tseberapa objek wisata Yang
ini dikelola DinbudParPora akan dikelola oleh Perusahaan
saat
induk. Dilr-budParPora lebih berfungsi sebagai Pembinaan destinasi wisata Yang dikelola masymakat sePerti desa wisata
nm
dan usaha jasa Pariwisata"'kala Tasdi saat melePas Wwrtaout-
bangun, mengendalikarl mengelo
door activity finalis Kakang
la, rnengonsolidasikan serta m€rF
Mbekayu Purbalingga di halaman Museum Prof Soegarda
goordinasikan aktivitas dalam sebuah linglungan multibisnis.
"sebuah holding diharaPkan
'
Purbakawarja- (K35-55)
KLIPINGMEDIA BAOIAil IIU[{A$
$[MA IIIBAIilOOA
$unnfiffiffiDHm
Menyusuri Keindahan
SungaiKawing
ft'yq_ SUNGAI selain bermanfaat
untuk kehidupan masyarakat, juga bisa digunakan iebagai
aktivitas wisata alternaiif. $nerti Oi Desa Kedungbenda,
Kecamatan Kemangkon, yang kini mutai metirtt wisata O6ma-sis komunitas tensebut.
Adalah masyarakat Desa Kedungbenda yang kemudian
membentuk Kelompok Sadar pesona t_inggamas, {is.ata akhir tahun lalu. Mereka ber_ usaha memanfaaU<an puluhan
perahu penyeberangan untuk m.gnVysyri sungai hingga ke
wEyah delta Klawino.
Perahu-perahu'itu, yang semula tanpa atap, kiniberl solek. Diberi atap agar lebih
nyaman untuk mengarungi
sungai selama 15 sairpai 3-0 menit. Hanya membayar Rp 099 orans, peng'unlung
!
99,
sudah bisa menikmati peman_ oangan sepanjang perjalanan. "Hampir setiap sore, wisata susur Sungai Klawing ini selalu , ramai. Rata-rata muda_mudi
yang ingin sekadar bersantai menikmati pemandangan dari
fyqh
sini," ujar Adri, pegiat
r.okoarwis Desa Kedung_ benda.
Sangatlndah Dikatakan Adri, meski ha_ nya satu jalur, pemandangan
/"Pgl.n indah
_L-inggamas sangat bila dilihat dari arah sun_
gai. Pengunjung juga diwa_ jibkan memakai pelampung sebagai prosedur keamanan.
Wisata susur Sungai Klawing mulai diminati wisatawan seiring dengan pembenahan
yisgtq t-inggamas yang
dilakukan Kelompok S'adai Wisata (pojdarwis) pesona Linggamas, pemdes Kedung_
benda, dan Dinas Kebi_
dayaan pariwisata pemuda
lan
OlghraOa (Dinbudparpor:a)
Purbalingga.
"Ada banyak destinasi di Desa Wisata kedungbenda, mulai dari peninggalair benda
bersejarah Lingga yoni, wisata budaya, perahu wisata, susur
lampung netayan, hingga
Congot. yang mulai Oiminiti
pengunjung, wisata susur sun_ gat menggunakan perahu dan
wisata Congot, tempat pertemuan arus Sungai Klawing dan Sungai Ser:ayu,, kata Adri.
Fasilitator Desa Wisata Kedungbenda Sri Rahayu
ortetdtinintenambahkan,untuk menikmat( wisata susur sun' qai, wisatawan bisa rnengguiaian perarru bermesin' Se-
beluin byan;
ii'p"i.v.
de1g.a.n cara m-e--
un
tukGekadeileifstFah at,
atau untuk duduk santai' memandang megghnya jem-
@n
Urqgamasdergan
l&r
belakang fuiwp Slambt "Perjalanan darat ini sekihr
1 kilometer, menuju areat
mltiii s'enoiri di kebun, harornv. Pun t"bih murah dari
perkebunan pepaya dan kanr p.rp nelayan," ujamya.
6;d" di pasar atau supermar**Di,"o,
ini bilh ditempuh sekitar 30
sungai Klawing ini'
oara neliYan iuga nrcrryhplâ&#x201A;Źn
'ffi:gi3xT,fllffiIf'ffi
ru:ffitru$t?:"s, ,r RahaYu,
Wisatawan Yang
,'-i,' lngln
menvusuri sepaniang Sungai Xtawing meleti/ati ialan darat' iuoa oitiaPran. SePanjan.g ',"rin t"Prr di bPi sungaiihr 'o'tt',rpran beberaPa gasebo
DesWbahKedungbenda
mer* dengan perialanan dar*. Baik @ri arah PurvmkGrto
titk
bMl
di JemnEng:
nyumas dan Purbalingga.
-
(Nugroho Pandhu Suknrcru55)
t
MENYUSURI SUIVGAI; Peserta outdoor adiiity,pmllihan Duta Sungai Kawing, dengan menggunakan
pnhu,
Wata
Purbalingga rnenyuswi
baru-baru ini. (55)
JUMAT, 1 6 SEPTEMBER 201 6
$U$AruEnDEm
-.r
Tim Provinsi Nilai posyandu Lestari sehat
v Kerurahan Bancar di
masyarakat.Tanpa
posyandu maka peranan dinas 'kesehatan akan tangat berat dikareaakan tidak ada keparjangan
PUIBAUIqGA Posyandu Lestari
taagapaya."Posyandu adalah lini
teriepan dalam meningkatkan V Kelurahan derajit kesehatsn mas/arakat,,,
Bancar, Kecamatan purbitingga kata Siti atiqon
pemilihan Selain'itu ,pemeriksaan ibu posyandu terbaik.tingkat Jawa hamil setiap bulin di posyandu a Je.n g h, K a m i s ( I 5-l 9 ) . juga sangatpenting dilakukan agar Seb_elumnya,dalam penilaian angfa fernatiun iUu numit Uim tingkat-.kabupaten, Posyandu ini ditikan. Grafik berat badan bJila menjadi posyandu terbaik yang pada penimbanean di oosvandu berhak dan mewakili purbalingga juga Lisa ,ne,i3uai b;ro;;i;; dinilai- oleh tim
TimdiketriaiolehKetuaTim
rihat rta, suf.it.flai t;i jil;
Penggerak?KK Jawa Tenqah, Siti menjadi upu,yu'n eoetaa angfa Atiqoh Supriyanti Caniar kemitianbavi. Pmnowo. Tirn terdiri dari unsur Bupati pulbalingga, Tasdi seperti Bapermasdes. mengarikan pemilihan"-p-f"tr*, f.tuan.fKPP Drnas Kesehatan, TP pKK propinsi terbaik posyandu di lalsanakan
dauunsurterkaitlainnya. pada tratekatnya
merupakan
IHI mendampingi Tim, Ketua memotivasi maiyaratat iaiam _^ I.l .PKK Purbalingga, Erni rangka peningkatan tuatitas Widy.awari Tasdi, Asisren peliyanan posy-andu. S;lr;; i;; Pemerintahan Setda Kodadiyar:to. juga guna memberdayakan dan Sepala DPU Purbalingga,- Sigir meningkatkau paitisipasi |ubro19, J{ep1la
Bapermasdes, R masyarikat dalam mencipfa}can
lmamWahyudi
peritaku hidup sehai da* Siti Atiqoh mengatakan Lerkualitas. keberadaan posyandu berperan ..posyandu yang kita bina
r.*ll"lg
berjumlah 1.194 uait Oit*rnUuoeLun
us*
teUutuhanl
ta i "r, ;;ili; yangtelahdicapai,"kataTasdi deiajat kesehata"n *;r;;;;k;; Ke depan Posyandu harus Iebih secaia *anOlii.' x"*;;;;;t;; dinamis tidaklah boleh stati$' jalan ditempat k e s eh atai mas y"a rat dan mera$a puas dengan capaian terpenuhi auo t.ii"ai "
dan iuovatif agar lebih tersebur narus Ueresar[;d";; berkualitas dan bermanfaat bagi prinsip pemberdaraan *^uu*irt masyarakat dan lingkungannya. yang'dibentuk.'dir*.;;;k;;: ulsamptng kegratannya mencakup di ke I o I a, d i k emban eka n dan
keseh.atan dasar ibu .dan dimanfaatiandari, oleh"Jan;;i; anak,Posyandu juga meneakup * u,yurf. ut-l;;';;;;;:; pelayanan KB dan perencanaan pungkasnya.
sehatlainnya.
,"Posyandu perlu untuk ter-us
(ee furbilineeat.
Kelra TPEKK JatenS liti Attqoh Suprilanri Go4iar pratzovn {kane) did@ryrrgi Kerua PKK Pw'balingga Erni widy*sti rasdi menitai poswndu'Lest*i Y Keluraiq Boncar Kec.Purbalinga pada pmilihan Poxondu TerfuikToq*d Teagdt. KML, /!: 9,
w
Jm
I I
I I
I I
I
l i
i
JUMAT, l6SEPTEMBER 2016
Perpusda Gelar Lomba Bercerita PURBALINGGA-
perpustakaan dan
Arsip Daerah {a{or plrbatilsg? riie1ql;lakan rorG L-r"",it, lK?A!) fgbupaten
Rabu (14l9). Lomba yang dialoiran
ti siswa SD/I\41 penrudfihi
oi6Jung
rcca*"t"n.----'''
Kasi Perpustakaan.KpAD .. itu.mempunyai banyak
srikandi ini diiku_
Mahmudah mengatakan, lomba ,nir[ rn"f usia SD/MI. Di
manfaat
antaranya mengembangkan dayra pikirdan
imajinasirn"i.
-
femamflnir Uicara andr, daya sosial_ ,^^^Y"lggTbangkan rsasi, spiritualitas, menumbuhkan rotir"ri-n-il"ri,
menanamkan nilai_nilai budipekerti, dan membangrn
i"o[]
ter," katanya.
Menurut dia, bercerita juga.merupakan salah satu upaya kegemaran memOaca oi iiringan anar. Karena T:lttrg,l(:tkan It-u, I,pAD mengadakan lomba bercerita Oa-iam
,*gf;f;'i
Kunjungan perpustakaan Oan euhn Ge;aiilembaca 2016. ini bertujuan menumbuhkan rinriOrn _-_ ,!orO, pembaca untuk menanamkan cinta Oudiya Oaenan,"[earifan lokal, serta membiasakan anak nermentalfiatif dan berkom_
f"g;ri"n
petisi," latanya.
Dia menjelaskan, materi lomba bercerita iniadalah
, cerita rakyat tentang asal_usul Desa'Si*rirf, Kecamatan K"l?lgl"i?,nga banyak kompon"n p"nilriiniaram
tomba ini.
Anrara rarn penampilan lebih ditekankan pada penampilin peserta. Teknik bercerita, lebin mempertriiifJn votume -'-guasaan ; diksi, tempo,. kecepatanl pang_ ltltulqsi, gung," katanya. Peserta harus menguasaimateri isicerita dan menghayati cerita yang dibawakanlpesert" d;ilendayagunakan peserta dapat
rffi
hil;
;:,rg:rrmpuan.
r".gs,;r;k* ;ti p";"s"
Ketua Tp pKK Nv ErniWidyawatiTasdisaat
membuka tomba mengapresiasitomoa tersLour bif6Jn"rrp, tomba itu Oisq, atka n gemar r"rOr", O i ta]Jn-san ana X. 3en l.r.Of Hemuthan materi lomba tentang asal_us-ul Desi Siwarak juga bagus, karena mengenalka, Grt ig budaya lokal, i
;rk
tentan g kearifan lokal,,' ka-tanya. (F 1 O_5S)'-"
*",
SIUATL{ t{oegroho
LOM BA BERCERTTA: Seonng pexfta brnfit htarn t"rrrrxbercerita di
Gdmg gikadi.
(SS)
KLIPINGMEDIA BAffiAil III][{A$ $EIDA HJRBAINfIIA
$UANA F,IENI}EKA JUMAI, 16 SEPTEMBER 2016
Ruantg Isola,si pecandu
Norkoba PURBALINGGA- Ruang isolasi untuk pecandu narkoba
dia akanlebih tenang," kalanya.
yang sedang sakau di Pondok
diresmikan tahur
Rehabilitasi Mental An Nur
sekarang, yayasan masih
Desa Bungkanel, Kecamatan Karanganyar, diresmikan, Ka-
membantupemerintahdibidang Istitusi PenerimaWajib Lapor
mis(15/9). " Ruang isolasi untuk pasien
pria dan wanita ini disiapkan
untuk menghadapi
paSien
narkoba yang sedang sakau," kata Ketua Yayasan Annur
Mustajab, KH Supono, saat peresmian oleh Bupati Tasdi.
Karena umumnya pasien ketika sedang sakau akan menyakiti diri sendiri. Karena itu, mereka perlu penanganan tersendiri di ruangan khusus. "Kalau pasien sudah masuk ruangan isolasi, kita akan tenangkan dia dengan pendekatan
mere|<a sudah
Menurut Supono, sejak 2C0.2
te{erumus narko-
ba "Sejak tahun 2015 yayasan
hingga
eksis
menjadi salah satu lembaga
sosial dan kesehatan, khususnya (IPWL). Hingga saat ini yayasan rehabilitasi penyalah guna telah merrolfibilitasi sekitar 3m penyalah guna narkoba danns narkobadan gangguan jiwa"Masyarakatyangmembu- penderita gangguan jiwa,"
nrtrkanpelayananitumakinhari tutumya. makinbanyak.Tidakhanyadari BelumMaksimal
Purbalingga,tetapijugddari
katkan dan mengembangkan
Namun,karenaketerbatasan dan kekurangan tempat, maka pelayanan belum bisa diberikan secaramaksifnalkepadamasyarakat, baik yang membutuhkan maupun yang memanfaatkan-
rehabili-
peletakan batu pertama pemba-
daerah lain, bahkan dari Jaw4'lkatanya.
luar
Hal itu menjadi tantangan bagi yayasan untuk mening-
prasarana fisik. Hal itu tidak nya. akan terwujud tanpa dukungan Selain meresmikan ruang be6agaipihak. isolasi, dalam kesempatan itu Supono mengaku prihatin, Bupati Tasdi juga melakukan karena rata-rata pasien
agama. Kalau sudah tenang, baru kita beri obat. Biasanya
tasi itu masih usia produktif. ngunan kantor pelayanan Seharusnya mereka menjadi yayasan berlantai dua itu.(F1G
nanti kalau sudah bangun tidur,
generasi harapan bangsa
tetapi
55)
SlUtuief Noegroho
TN{DATAiIGAN, PRASAST.' Buryti Tasdi nwa ndatangan i pnasastperesrnAm ruang
i*si
fut ptbngnan
t<antor
KTIPINGMEDIA BAOIAil Htllffi$ $XMA ruIBAIil{OCA
sarer_Jrp,.:.>Sr
,rlllllr !{4ci 20I6
"i6
SEPTEMBER
l
4 Ribu Aparat Bakal llites Urine
I{ala
P urb alin gga Bidiln' Rekor
M tl RI
ARKOBA adalah
"Kami juga berkomitmen agar PNS dan pegawai di Karena narkoba lingkungan Pemkab Purbabanyakanakbang- lingga bebas dari narkoba," sa terjerembab dalam jurang kata Bupati Purbalingga keterpurukan. Masa depan Tasdi di sela-sela Peresmian hancur dan harta ludes tak Ruang Isolasi dan Peletakan berbekas. Karena itulah, Batu Pertama Gedung Kansegala cara dilakukan peme- tor Pondok Rehabilitasi rintah agar narkoba tak mel Mental dan Yayasan An Nur rasuki warga negara. di Desa Bungkanel KecamaKabupaten Purbalingga tan Kamnganyar, Purbalingpun akan mendukung pro- ga,Kamis (L5/9). gram pemerintah dalam Pemkab Purbalingga pun â&#x201A;Źulcâ&#x201A;Źunan bangsa.
ISTIN,,IEWA
KEGIATAN Sosialisasi P4GN yang diadakan BNNK Pur: Ohtingga kepada pelajar beberapa waktu lalu..
I
Dari halaman
memberilntas narkoba. Ren- melakukan aksi itu -bukan cananya 4 ribu pegawai tanpa bidikan. Pelaksanaan negeri sipil dan kepala desa tes urine massal pada Senin
di.Purbalingga akan dites urlne.
I
Bersambung ke hal
1
genap komponen bisa men- rawat pasien dengan ganggudukung aksi pemberantasan an jiwa, pondok miliknya narkoba. Termasuk di dalam- juga merawat pasien yang nya Yayasah An Nur yang memiliki ketergantungan (10/10) mendatang itu akan selama ini menriliki Pondok terhadap narkoba. dimasukkan dalam Museum Rehabilitasi Mental yang juga 'lvlereka yang berasal dari Rekor Indonesia (MURI). Ini diperuntukkan bagi pecandu berbagai wilayah di lndonesia, adalah upaya Purbalingga narkoba. "Saya minta orang- kebanyakan berirsal dari kota memecahkan rekor MURI. orang yang mengalami keter- besar. "Metode penyembuhan Pasalnya, se.belumnya tes gantungan narkoba bisa di- yang kami lakukan adalah urine narkoba massal dan sembuhkan," ujamya. dengan menggabungkan peterbesar diikuti oleh 1.500 Pondok Rehabilitasi Men- ngobatan medis dan kejiwaan peserta. tal Arr Nur KH Supono Mus- melalui ajaran agama Islam,J' Tasdi berhirrap, agar se- tajab mengatakan, selain me- katanya. (iqbal fahmi)
Kala Purbalingga Bidik Rekor MURI
1
1
KTIPINGMEDIA BAffIAil IIIJil{A$ $[MA ru[BAIT{ffiA
SarnlttPq::)sr
JUMAT WAGE, I6 SEPTEMBER 20I6
SMAI\ 2 Purbalingga Harus Tanggung Jawab r Soal 23 Siswa lenggak Miras dan Terancam D0
hammadiyah Purwokerto tersebut kepada pendidikan Teguh Trianton memberi panda- SatelitP ost, Kamis (15 /9). Teguh mengatakan, bagi siswa yang sudah ngan soal 23 siswa SMAN 2 Purbalingga yang terancam dikeluarkan dari sekolah (DO) kelas XII, sanksi mengeluarkan tidakterlalu karena minum minuman keras secara massal. efektif. Menurutnya, lebih baik dibina Menurut Teguh, pihak sekolah seharusnya terlebih dahulu. "Apalagi untuk siswa yang tidak langsung mengeluarkan 23 siswa ter- berprestasi kan juga punya kontribusi untuk sebut. Baginya, ada poin-poin pelanggaran, sekolah. Kenapa tidak dibina terlebih dahuada tahapannya. "Tidak sekadar dikeluarkan, lu? Kalau sudah dilakukan pembinaan tapi sekolah punya tanggung jawab untuk men- seperti tidak ada perubahar; baru dikeluardidik. Karena mencari sekolah yang sesuai r Bersambung ke hal 1 tidak mudah," kata dosen di Universitas MuPURBALINGGA" SATELITPOST-Praktisi
1
Sekolah Belum Beri Klarifikasi Rinci .:.
-.*
:
i
KEPALA SMAN 2 PuTbalingga, Joko Mulyanto, belum
bisa memberikan komentar secara rinci.
Joko mengatakan untuk bersabar sampai akhir bulan. "Nanti.ya akhir bulan, pasti
akan saya. beritahu sejelasjelasnya. Tidak ada yang saya tutupii kata Joko saat ditemui di ruangannya, Selasa (1 3/9). Hingga kemarin, SatelitKEGIATAN ulang tahqn SMA Negeri 2 Purbalingga, beberapa waktu lalu.
Posf belum mendapatkan
r
Bersambung ke hal
11
SMAN 2 Purbalingga
Sebelumnya Arief Cah- ada sekolah yang mau mene- nya mengundurkan diri.
yono, satu di antara orangfua
siswa SMAN 2 Purbalingga yang dikeluarkan, mengit"akan. Kecuali, sudah berulang kan, pihak sekolah meminta
kali melakukan kenakalan anaknya mengajukan peseperti ifu," kata dia. ngr.rnduran diri dari sekolah. Kejadian yang memicu "Anak saya intinya disuruh perkelahian tersebut menu- mengeluark4n diri bersama rutnya juga tidak bisa dige- 22 siswa lainnya," kata Aief,
dibedakan, mana yang su-
dah terbiasa dan sering, mana yang berkelahi, mana yang membawa, mana yang sama sekali tidak tahu.
"Dipaksa mengundurkan Firman, siswa yang ter- diri. Diberi waktu satu bulan sangkut kasus miras itu men- untuk sekolah. Setelah itu
jelaskan, kejadian bermula kalau belum mengundurkan saat pesta ulang tahun seko- diri akan dikeluarkan secara lahnya. Ia yang duduk di tidak terhormat," kata dia. depan panggung, pergi ke Kasus tersebut membuat kantin membeli minum bersa- Firman harus bersiap kehima ternarmya.Begrtu di kan-
langan cita-citanya. Pasaltin, ia bertemu sekelompok nya, hampir semua sekolah siswa lain. Firman menga- tidak ada yang mau mene23 siswa yang mendapat takan ia bahkan tidak tahu rima. "Hanya ada satu sekosurat unfuk mengundurkan minuman yang ditenggaknya lah, MA di Bobotsari. Tapi diri. Jumlah tersebut terdiri mmgandung alkohol. kan itu IPS saya IPA," kadari kelas X, XI dan XII. "Saya sama sekali tidak tanya. Siswa kelas X menurutnya tahu. Saya tidak pemah berFirman di sekolah meruada tiga anak, kelas XI ada pikir di SMAN 2 Purba- pakan safu siswa yang terke-
neralisasi dalam menjatuh- Selasa (13/9). kan sanksi mengeluarkan. Menurut Arief, ada sekitar
Menurutnya, seharusnya
rima.
Seperti diberitakan sum- enam anak dan kelas XII ada lingga ada alkqhol. Saat ada ber SatelitPosf menyampai- 14 anak termasuk anaknya minuman kaya teh ya saya kan informasi, pihak sekolah yang sudah kelas XII. tidak berpikir itu alkohol. terpaksa mengeluarkan 23 Kepada SatelitPost, Arif. Tapi saat saya minum kok siswanya dengan alasan te- menambahkan, anaknya su- pahit. Teman bilangnya itu lah terjadi pelanggaran atu- dah kelas )f,I dan ekonomi jamu,l'*ata dia, Rabu (1419) ran sekolah. Selain terkait keluaiga menuruhrya masih yang mengaku sempat diperkelahian juga peryalah- pas-pasan. Sementara untuk periksa pihak sekolah saat gunaan dan mengonsumsi melanjutkan pendidikan de- akan pulang. minuman keras (miras) di ngan pindah sekolah, ia meKeesokan harinya oranglingkungan sekolah. ngaku kesuttan karena tidak tua'diberi surat zupaya anak-
nal cukup baik. Bahkan sejak
kelas X dan )(I ia mengikuti
Olimpiade Sains Nasional bidang Astronomi tnewakili SMAN 2 Purbalingga. Sejak kelas XII ia justru ikut membantu mernbimbing siswa yang akan mengikuti OSN. "Kemarin (Selasa, red) juga masih membimbing," katanya.
(alf)
l
KTIPINGMEDIA BA$IAil HI]MA$ $[MA HIIBAIil{I#A
SaTBIITPSST
JU'I,IAT WAGE, 16 SEPTEMBER 2016 r
J
Pendidikan untuk Anak yuningsih, pendidikan tidak hanya mertberikan pengetahuan saja. Lebih dari itu, pendidikan menurutnya merupakan usaha sadar yang dilakukan lembaga
pendidikan untuk meningkatkan kualitas manusia. Baik kualitas
Wahyuningsih Pendidik SDN Larangan Pengadegan PENDIDIKAN
sudah meniadi tanggung jawab seorang p endidik untuk memahami karakteristik anak didik. Serta mengetahui latar belakang kehidupan anak didik," kata dia. Menuruturya, anak didikharus
diperlakukan selayaknya ma-
pengetahuan, sikap dan keteram- nusia. Mereka jug a membutuhkan pilan. "Semua orang berhak men- kasih sayang dalam pembelajaran. dapatkan pendidkan yang sama, " "Tidak bisa menganggap anak kata Novi. didik sebagai seorung ying mengTidak terkecuali ana k- an ak y ang ganggu dalam proses pembeladianggap nakal yang selalu hiper- jaran. Dan yang paling penting, aktil. Menurutnya, anak'nakal' dalam mendidik harus dengan fierupakan mereka yang maslh kasih sayang supaya anak didik memerlukan bimbingan dari gwu dan pendidik juga merasakan dalam pendidikan dan pengaja- kenyamanary" kata dia. ran. Dalam kegiatan edukatif, Menurutnya, terkadang anak
anak didik merupakan unsur didik membuat jengkel guru.
ia rtikan sebaga i manusiawi yang sangat penting.
Namury sifat anak-anak berbeda. Anak didik menurututya dijadi- "Kadang mereka hanya ingin katkan kualitas manusia. Menwut kan sebagai pokok perso-alan perhatian kita saja. Ya sebaiknya guru SD Negeri 1 Larangan Keca- dalam semua gerak kegiatan pen- kita tanggapi dengan caru yang d
ke giatan terenc ana untuk mening-
matan Pengadegan, Novitri Wah-
didikan dan pengajaran. "Jadi bak " katanya.
(a1f)
KTIPINGMEDIA BAOIAI{ HI]MA$ $XMA H]RBAINfiOA
SATBIITPGST
JU'I'IAT WAGE, SEPTEMBER 2O I
i
Kios Dugirg Sapi Masih Sepi "Lainnya tutup karena masyarakat masih punya banyak dagi4g. Saya juga jualan hanya ini, ceker,
rempela at:,, yang biasa dimasak sop dan campuran tumis," katanya.
Nqr Khasanah mengatakan meskipun tidak menjual daging sapi, namun harganya masih tetaP
Rp 120 ribu. Sementara daging ayarn ras justru naik. Setiap satu
kilogramnya dijual Rp'33 ribu, sebelumnya hanya Rp 23
ibu.
"Dari beberapa minggu lalu sebelum Iduladha, sudah naik harganya;" kata dia.
,{sni, satu pedagang Pasar Bukateja pun mengungkapkan hal serupa. Iai terpaksa tidak men;'ual DAGING ayam menumpuk karena sepinya pembeli usai Hari Raya lduladha
di Pasar Mandiri, Purbalingga, Kamis (15/9).
daging sapi untuk sementara waktu. Hanya beberapa potong ayam yang ia jual.
"Orang-orang masih punya dug*g. Jualan ya ttdak ada yang
PURBALINGGA, SATELITPOSG masyarakat sudah mempunyai beli," kata dia. Menurut Asni harga daging sapi Beberapa hari setelah hari raya dagrng sendiri di rumah setelah masih sama meskipun Iduladha. Iduladha, pedagang daging sapi banyak kurban. "Masih punya daging, jualan Daging ayam yang justru naik masih sepi. Tidak ada penjual yang tidaklaku," kata dia, Kamis sekitar Rp 10 ribu. "Ayam sudah daging sapi di pasar. naik jadi Rp 34 ribu. Itu dari peMenurut sritu pedagang daging (1s/e). Ia mengaku tetap berjualan" tapi motongannya sudah naik. Kalau di pasar Mandiri, Nur lCrasanah, daging sapi mulai langka setelah hanya menjual aydm ras. Itu pun tidak naik dari pemotongan ya di Lebaran lduladha. Menurutnya, hanya beberapa bagian ayam saja. sini tidak akan naik " katanya. (alf)
KTIPINGMEDIA BAOIAI{ Ht]iNA$ $XMA
SarnlrrPost
NIlB[il{ffGA
rurneT wAGt, 1
6
SEPTEMBER 20 I 6
K.jari Tetapkan TersangLa I
ldmntrttas
lVffiresi$re ffifirm*remmimkmn
Kasum Kcrupm* Puprck ffimrsuhm*d& ;l Jangan
sekarang (nama tersangka, red). Nanti saja saat pelimpahan berkas ke JPU (Jaksa Penuntut Umum, red). Siapa yang akan ditahan, itulah tersangk anyagQ Yanuar Adi Nugroho Kasi Pidsus Kejari Purbalingga
PURBALINGGA, SAIELTTPOST-Kejaksaan Negeri (Keiari) Purbalingga menetapkan satu tersangka dugaan korupsi pupuk bersubsidi untuk sektor perkebunan tebu tahlrn 2O1L -201 2. Meski begitu, Kasi Pidsus Kejari PurbdIingga, Yanuar Adi Nugroho belum mau menyebutkan siapa nama calon tersangka sebelum berkas lengkap alias P-21. "Iangxtsekarang (nama tersangka, red). Nanti saja saat peLimpahan berkas ke fPU (|aksa Penuntut Umum, red). Siapa yang akan ditahan, itulah tersangkanya," kata Yanuar, Kamis
(15/e). Yanuar mengatakan, untuk saat ini kode Formulir
\:----L--,
Perkara sudah sampai di P: 16 atau surat perintah
penunjukan jaksa penuntut urnum (JPU). "Setelah semuanya lengkap, berkas itu tinggal dilimpahkan ke ]PU. Rencananya akhir September ini kami limpahkan," katanya. Seperti diberitakan sebelumnya, kasus ini mulai menjadi perhatian publik setelah kejaksaan mula i menyelidiki kasus ini sejak Desember 2014 lalu.
Penyelidikan dilakukan menyusul temuan kejaksaan jika bantuan pupuk bersubsidi yang seharusnya diberikan secara cuma-clrna kepada petani tebu ini justru disalahgunakan. Data petani yangmenerima bantuan tersebut
-
KLIPNGMEDIA BAOIAil II[]IY{A$ S]DA PIJRBAIffGGA
Sarst-rrP(;sr
JUMAT WAGE I
6
SEPTEMBER 2O
I6
Perumda Purbawisatatama Akan Dibentuk ffi ff*$Nlragr
ffiwrwpmevy
$mru#uxmBr&
ffiffir*w*smtm #E ffis.â&#x201A;Źrbalinggm
PURBALINGGA, SATELITPOST- akan dibentuk berupa Perusahaan portofolio bisnis terbaik demi efektil:iPemerintah Kabupaten (Pemkab) Umum Daerah (Perumda) 'Purba* tas investasi yang ditanamkan, optiberencana membentuk sebuah perusa- lingga Wisatatama' yang disingkat malisasi alokasi sumber daya yang haan induk (ft olding company) untuk
rneniadi Perumda Purbawisatatama.
dimi[ki,
serta manaiemen dan peren-
mewadahi industri pariwisata di Ia mengatakan, Perumda Purba- canaan paiak yang lebilr baik. P*rbalingga. Holding company ini wisatatama ini masih dalam pemSementara manfaat dari sisi non membawahi beberapa perusahaan bahasan tentang jenis usaha, draf finansial, bentuk holding company yang bergerak di industri pariwisata. "Beberapa objek rtisata vang saat
Raperda Perumda, dan mekanisme pengalihan aset yang akan dijadikan ini dikelola Dinirudparpora (Dinas modal dasar Perumda. Kebudavaan Pariwisata Pemuda dan Perumd.a ini nantinya akan membaOlahraga, red), nantinya akan dike- wahi tiga unit usaha yakni wisata IoXa oleh holding ini. Dinbudparpora pendidikan dan waterpark, wisata lebih berfungsi sebagai pembinaan alam, dan wisata religi - budaya. destinasi wisata yang dikelola ma- Sementara destinasi n,isata yang saat syarakat seperti desa ra,,isata, dan ini dikelola Dinbudparpora juga akan usaha jasa pariwisata," kata Bupati masuk dalam unit usaha tersebut. Purbalingga Tasdi saat melepas Daya tarik itu terdiri dari pendakian peserta outdoor activity tinalis Ka- Gunung Slamet, Coa l,awa, A dventure kang Mbekayu Purbalingga, di hala- zonedan Bumi Perkemahan Munjuman Museum Prof Soegarda Pur- luhur, serta Monumen Tempat Lairir baka-,rratfa, Kamis (15 i g), ]enderal Soedirman. Kepata Bidang Pariwisata DinbudSatu di antara keuntungan dari parpora Purbalingga, Prayitno me- holding irrt antara lain adanya kemamngatakan, hold ing company yang puart mengevaluasi dan memilih
lr
memungkinkan perusahaan memba-
ngun, mengendalikan, mengelola. mengonsolidasikan serta mengoor-
dinasikan aktivitas dalam sebuah lingkungan m ulLibisnis. "Sebuah holding diharapkan juga menjamin, mendorong, serta memfasi-
iitasi perusahaan induk, anak-anak perusahaan, serta afiliasinya guna peningkatan kiLrerla. Yang lidak kalah pentingnya adalah membangun sinergi di antara perusalraan yang tergabung dalam Holding Company serta memberikan dukungan demi tercip
tanya efisiensi. Dari sisi kepemimpinan juga terjadi institusionalisasi kepemimpinan individual ke dalam sistem," kata Prayitno. (bal)
KTIPINGMEDIA BAffAI{ UIIIIA$ ffiMA
HNmINffiA
?--
=-
-=1r--.*
I(erugian Rp 100 Juta Lebih r l(eiari Sambungan dari hal 7
Indikatornya, siaPa Yang akan ditahan, itulah tersangkanyaj' papar Kaj ari Pur-
balingga Tongging Banjar Nahor melalui Kasi Pidsus Yanuar Adi Nugroho, Kamis ( 1 5/9)
kepada wartawan.
Menjelang pelimPahan ini, penyidik masih melengkapi berkas- berkas agar segera dilimpahkan ke JPU.
Kondisi terakhir Pemberkasan sudah memasuki Penelitian berkas perkara oleh
dikan. Sejumlah dokumen dan bukti lain juga sudah
rugian negara mencaPai lebih dari RP 100 juta. Se-
dapatkan keiaksaan sebagai data dan barang bukti.
dan segera ada dalamberkas
di
Tak tanggung- tanggung, penggeledahan di instansi
pelimpahan.
terkait juga sudah dilalokan kejaksaan setahun Yang lalu' Sedangkan laPoran hasil Pe-
setelah kejaksaan mendaPat
meriksaan (LHP) kasus ini dari Inspektorat, belum cukuP
bagi kejaksaan negeri Purbalingga untuk menetaPkan
dak akhir September ini'
bisa gamblang dan jelas secara
Tunggu saja/' tambahnya.
hukum.
nyelidikan menjadi PenYi-
tor perkebunan tebu Yang terjadi pada tahun 20112Ol2 yang seharusnYa diberikan kemudahan kePada lahgunakan.
agar semua keterangan sePerti
rupsi pupuk bersubsidi untuk sektor perkebunan dari Pe-
pupuk bersubsidi untuk sek-
petani tebu, diduga disa-
perhitungan kerugian negara dan semua aspek yang ada
lalU pertengahan tahun kejaksaan telah meningkatkan status kasus dugaan ko-
informasi bahwa bantuan
Hingga akhimYa kejaksaan melakukan cek ulang (kroscek) kembali kepada Petugas pembuat LHP itu. Tuj uannYa
disebut tahaP P-16. "Kami targetkan Paling ti-
20 1 5
Penyelidikan dilakukan
tersangla.
jaksa peneliti atau biasa
Catatan Radarmas, Pada
mua data sudah dikroscek
Kerugian negara Yang di-
Petani yang diberi bantuan ditengarai fiktif. Selanjutnya pupuk tersebut dijual dengan harga nonsubsidi. Seratusan orang terkait perkara ini sudah dimintai keterangan. Mulai dari kelompok tani, Penyuluh pertanian dan in-
bersubsidi ini tercatat kisaran Rp 100 juta. Namun
stansi terkait. Termasuk di dalamnya pengurus Komisi Pengawas Pupuk dan Pestisida (KP3) pada Periode
dari hasil audit indePenden, kejaksaan menemukan ke-
acd)
timbulkan oleh kasus dugaan penyimpangan Pupuk
kasus
itu terjadi. (amr/
KLIPINGIIMDIA BAOIAIT
Ht][{A$ $XMA ruIBAIil{OOA
Radar BanyffmaS
.
Jumat wage 16 September 2016
TINJAU ULANG: Pendopo Dipokusumo menggunakan nama bupati pertama Purbalingga menurut aturan kolonial.
PemkabHarus MembentukTimKhusus awal pelaksananan pemerintahan di wilayah Kabupaten
Purbalingga di bawah tahun
PURBALINGGA - Wacana perlunya kajian ulang pe-
netapan Hari Iadi PurbaIingga yang jatuh pada lB Desember 1830 mendapat tanggapan berbagai kalangan. Apalagi memang be. lum ditemukannya naskahnaskah yang merujuk pada
1830-an. Sehingga diperlukan metode lain penglusuran di luar kajian teks.
Pemerhati Budaya Purbalingga, Agus Sukoco mengatakan, perlu pendekatan
lain untuk menelusuri
se-
jarah Kabupaten Purbalingga di luar menelusuri teks-
tekstertulis. .) kehatl|
Peran Tiga Bupati Hilang
r Pemlmb
sejarah yang sebenarnYa tentang KabuPaten Pur-
Sambungan dari hal 7
Ia mengatakan Pemkab Purbalingga Perlu membentuk tim khusus Yang menelusuri sejarah dengan meliba&an pakar. APalagi tak dapat diingkari seluruh wa-
rga Purbalingga rnengakui Arsayuda, Dipokusuma, dan Brotosudiro sebagai buPati Purbalingga sebelum tahun
balingga. Ia mengatakan, Pelurusan sejarah ini sebagai Penghargaan pada leluhur Yang
telah mengawali Pemerintahan KabuPaten Purbalingga. Penetapan hari jadi saat ini, jika tetaP diPerhantankan iuga berarti memirtus rentang sejarah awal
pelaksanaan Pemerintah
1830-an. Studi makam ia
Kabupaten Purbalingga. "Menggali bukti sejarah,
katakan memang bisa menjadi salah satu arternatifjuga
baik literatur dan nara-
sumber sejarawan hatus
metode-metode lain Yang memungkinkan. "Kalau hanya kajian Pus-
dilakukan.
taka saja mentok nanti.
Perlu ada metode ydng laini' ungkapnya sat ditemui Ra-
dar Banyumas di, kediamannya, kemarin.
Ia menegsakan, secara logika, jika 18 Desember 1830 tetap diPertahankan sebagai hari jadi, maka ada beberapa peran buPati di
awal- awal Pemerintahan
yang dihilangkan. Tiga bupati yang ia inaksud, yakni Arsayuda, DiPokusumo I dan Brotosudiro sebagai bagian Pelaksana awal pemerintahan dan ke-
giatan pembangunan dae-
rah di wilayah KabuPaten Purbalingga. Karena warga Purbalingga mengakui ke-
tiganya secara turun temurun maka Penggalian data terhadaP ketiganYa tak dapatdielakkan. "Sudah jelas,
1B
Desember
itu dasarnYa Produk hukum.kolonial. Berarti 1830
sama saja tiaP tahun kita merayakan kemenangan kolonial usai Perang Iawa.
Saya sendiri meYakini kabupaten Purbalingga mulai ada sejak 23 juli 1759 Yang berarti ada rentang 71 tahun/'
ungkapnya. Ketua YaYasan Arsakusuma, R Budi Setiawan;'uga
menilai kajian ulang hari jadi perlu dilakukan. Terutama untuk meluruskan
SaYa
kira saat ini
momen terbaik untuk melakukan itu semua," ujarnya.
Seperti diketahui, sebelumnya Pelaku sejarah Penetapan hari jadi 18 Desember 1830 Yalcri mantan Ketua Pansus Hari Jadi Purbalingga dan tim anggota peneliti sej arah Purbalingga, Tri Daya Kartika mengakui kajian hari jadi kala itu Yang
dimulai sejak tahun 1989 memang dibatasi Pada buk-
ti-bukti tertulis tentang Kabupaten Purbalingga. Penggalian data-data lantas diiakukan ke ArsiP Nasional maupun Radya Pustaka Ka-
sunanan Baluwarti Surakarta. Empat data didapatkan, dimana tiga data dari produk hukum kolonial dan 1 data arsiP Yang ternyata merujuk Pada daerah
Probolinggo, Muntilan. 'Arsip-arsip itu titik waktunya di tahun 1830 dan 1831. RinciannYa 1B
|uni
1830 tentang Peraturan kolonial yang mengatur pembagian wilaYah di Purbalingga, lalu 18 Desember 1830
yakni penataan tanah-
tanah bekas jajahan Yang masuk kasunanan Surakarta atau dikenal vorstenlanden,
dan 31 Agustus 1831 saat Purbalingga diPutuskan oleh Hindia Belanda sebagai Kadipateni' ungkaPnYa saat
ditemui Radar BanYumas.
(zizlacd)
KTIPINGMEDIA SOIAI{
HtI[ffiX $BIDA HJRBAIil{fffA
Radaf BaffyffmaS o Jumat Wage 16 September 2016
HffIni, Nama PURBALINGGA - Tekateki siapa nama pejabat yang bakal mengisi posisi Sekretaris Daerah (Sekda) definitif Kabupaten Pur-
balingga, bakal terjawab
akhir pekan ini. Sebab,
mian Ruang Isolasi dan Peletakan Batu Pertama Gedung Kantor Pondok Rehabilitasi Mental dan
di Desa Bungkanel Kecamatan Ka-
Yayasan An Nur
ranganyar, Purbalingga,
rencananya hari ini [16/ 9), Bupati Purbalingga H Tasdi SH MM bakal me-
kemarin (15/9). "Besok (hari ini, red), saya akan ke Semarang untuk mengikuti rapat finalisasi
nama Sekda definitif, bersama Gubernur |awa Tengah Ganjar Pranowo.
nama Sekda," katanya.
ngikuti rapat finalisasi
Hal tersebut, diungkapkan Bupati Purbalingga H Tasdi SH MM ketika ditemui disela-sela Peres-
Ketika disinggung lebih lanjut, Bupati masih enggan membeberkan banyak
informasi. Termasuk, sia-
pa nama yang menjadi jagoannya untuk mengisi
posisi Sekda. "Saya menyerahkan sepenuhnya kepada gubernur untuk memilihi' katanya. Sebelumnya, Bupati mengungkapkan jika tidak ada aral melintang maka pelantikan Sekda akan dilaksanakan pertengahan September ini. Setelah Sekda dilantik, proses kocok ulang pejabat dimulai. Pengisian jabatan juga mengacu pada Perda SOTK yang baru. Di sana terdapat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang digabung dan juga ada
yang dihilangkan. "SOTK
dayaan Perempuan). Tiga
baru akan mulai dilaksanakan di tahun anggaran 2017i katanya lagi. Sementara itu, nominator utama jabatan Sekretaris daerah (Sekda) Purbalingga, yang kosong beberapa waktu lalu, adalah Wahyu Kontardi SH (Kepala Inspektorat), Drs Subeno SE MSi (Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga), serta drg Hanung Wikantono MPPM (Kepala Badan Keluarga Berencana dan Pember-
nama tersebut, sudah dia-
iqkan kepada Gubenur untuk dipilih satu nama. Tiga nama tersebut, merupakan hasil seleksi Sek-
da yang dilakukan oleh panitia seleksi (pansel) Sekda. Tiga nama tersebut
adalah hasil penilaian yang dikakukan oleh tim Pansel dan assesment dari
tim psikologi Unika
Soe-
gijapranata Semarang. U-
rutan ranking pertama Wahyu Kontardi, kedda Subeno dan ketiga Hanung
Wikantono. (tya/acd)
KLIPINGMEDIA BAffAil HI][{A$ $[MA HfiBAIil{OOA Radar BanyumaS
o JumaiWage 16 Septemoer2016
_ PURBIUI|GGIH($PBIS Rencana Perumda
Pariwisata Dimatangkan PURBALINGGA
-
Rencana perusahaan Umum
Daerah (Perumda) yang kelola pariwisata di purbalingga
tengah dimatangkan. perumda tersebut berbenttlk pewadahan pengembangan pariwisata dalam satu perusahaan- induk (holding company). Melalui Holding
company harapan yang ingin diraih, terjadinyi
peningkatan atau penciptaan nilai pasar perusairaarr. --
Kepala Bidang Pariwisata Dinbudparpoia purbalingga
Prayrtno -mengatakan, holding cbmpany yurg uk-u., dibentuk berupa Perusahaan Umum Dierah (perirmaa)
'Purbalingga.Wisatatama, yang disingkai menjadi
Perumda Purbawisatatama. Saat ini m6mang masih dalam tahap rencana meliputi pembahasan
t".rtirg1".ri.
usaha, draft Raperda perumda, dan mekariisme pengalihan aset yang akan dijadikan modal dasar
Perumda. "Dalam pembahasan awal, perumda ini nantinva akan membawahi tiga unit usaha yalcri wisata pendidillan dan waterpark, wisata alam, dan wisata religi-budaya. Dayatarik wisata yang saat ini dikelola oleh Dinbudparpori ukun masuk dalam unit usaha tersebut. Daya tirik'itu terdiri pendakian Gunung Slamet, Goa Lawa, Adventure zone dan Bumi perkemahan Munjuluhuq, :serta Monumen Tempat Lahir Ienderal Soedirmanl, kata prayinro. . Prayitno mengatakan, holding companyinimerupakan lp.Sk h terobosan Bupati TasJi . ne-berapa peme'rintah Kabupaten dan kota di Iateng dan Banten, saat ini juga tengah menyiapkan sebuah liolding. (z;a/acd)
KLIPII{GMEDIA
MHHTIffiHHfrflilIffi#A
KTIPINGMEDIA BI$IAil HTIIIA$ $XMA }{NBAIffOGA tWage 16 September2016
PURBII.IIIGGA TISPBIS
PKt Alun-alun Dirazia PURBALINGGA - Puluhan anggota Saruan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Purbalinggga merazia pedagang kaki lima (PKL) yang kembali mangkal di Alun-alun Purbalingga, bagian utara, Rabu lt+tg) malam. Razia tersebut, dilakukan karena lokasi yang digunakan PKL tersebut, merupakan areal terlarang
bagi PKL untuk berjualan. Selain itu, PKL yang berjualan di lokasi tersebut juga tak memiliki izin. Kepala Satpol PP Kabupaten Purbalingga Suroto mengatakan, para PI(L tersebut terpaksa ditertibkan, karena telah menyalahi aruran berdagang pKL di Alunalun Purbalingga. "Lokasi yang boleh untukberdagang adalah setengah Iingkaran Alun-alun ke bagian selatan. Sedangkan, setengah lingkaran bagian utara merupakan dierah
terlarang untuk berjualan PKL," ujarnya kbpada Radarmas, kemarin (1Sl9).
)
kehall0
KEMBALI LAGI: PKL di sisi utara Alun-alun purbalingga kembali dirazia Satpol PP karena kembali berjualan.
Akui Kurang Pengawasan r Pl(l. Alun Sambungan dari hal 7
Dia menjelaskan, tak hanya
itu PKL yang berjualan di setengah lingkaran Alun-alun
bagian selatan juga harus memiliki izin berdagang dari Dinas Perindustrian, perda_ gangan dan Koperasi (Din_
perindagkop) Kabupaten
Purbalingga. pKL juga harus
terdaftar dalam paguyuban PI(L Alun-alun, yang sudah diakui oleh pemkab. Diungkapkan olehnya, se_ belumnya para pKL teisebut sudah pernah dirazia oleh Satpol PP. Mereka juga sudah
diberikan lokasi berdagang sementara di Ialan Kapten
Piere Tendean, atau ialan sebelah selatan Alun-alun. Para PKL tersebut, ditem_ patkan di lokasi sementara
tersebut, hingga ada kebijakan baru dari Bupati
pol PP Kabupaten purba_ lingga Sutrisno.
Kabupaten Purbalingga.
Sementara itu, berdasarkan datayangada, hanya ada saru
terkait penempatan pI(L di
Namun, diakui olehnya .karena kurangnya pengawasan, beberapa pI(L nekat kembali berjualan di lokasi setengah Alun-alun bagian
utara. "Ke depan, penga-
wasan akan terus kami lakukan, agar mereka (para PKL, red) tidakkembali lagi
berjualan di lokasi ini (se-tengah lingkaran bagian utara, red)i' imbuhnya.
Dalam penertiban terse_ but, tak ada perlawanan dari
PKL, ketika dirazia mereka dengan suka rela mening-
galkan lokasi berdagurrg Ii setengah lingkaran AIun_
alun bagian utara. Sebe-
lumnya, para pKL tersebut diberikan pembinaan Iangsung oleh Kasi Trantib Sai_
kelompok yang terdaftar, yakni,yang diketuai oleh Suhamo. Jumlah anggotanya nanya 73 PKL yang terdaftal sebagai PI(L resmi di Alunalun Purbalingga. Sementara itu, kelompok kedua sejumlah 197 PKL mengembang men_ jadi 210 PKL dan berdagang di sisi utara Alun-alun atau
dibawah pohon beringin.
Ketiga berdagangdi sebelah barat dan timur sisi utara ada 2 I orang PKL. Kelompok pI(L sisi luar SMA Muhamma_ diyah dan SMPN I purbaIingga atau sebelah selatan
jalan alun- alun, kurang lebih
20 PI(L ditarnbah kelompok pedagang pagi yang bero-
perasi pada pagi hari,
se_
banyak 25 PKL. (tyalacd)
KLIPINGMEDIA BTflAil [III[A$ S]DA HIIBAIilIffA
KTIPINGMEDIA MffiAilMM$
ffiilI[IlBAlfiffiA
KTIPINOMEI}IA BffiAt{ ffifitt$ $fixDt
Hllnfifitrffi
Terancam Tidak Ikut UN r llasi[ 23 Sambungan dari hal 7
Namun belum ada solusi terbaik agar tidak ada siswa yang putus sekolah, namun tidak juga ada yang dirugikan. "Sekolah seharusnya bisa melakukan investigasi kembali dan menilai tingkat kesalahan siswa bersangkutan. Tidak semua langsung disamakan keluar dari sekolah atau di DO. Mereka
banyak yang kelas 3 dan
nya R siswa Kelas XII IPA menjadi salah satu yang terancam DO itu. Dirinya hanya bisa pasrah karena sudah diminta menandatangani surat jika anak ber-
salah dan dipersilakan
mencari sekolah lain. "Saya belum mencoba mencari sekolah lain. Namun beberapa teman orang-
tua yang mengalami nasib
mun kabamya ada beberapa
ke sekolah lain menda-
kapnya.
Sementara itu, Kepala SM-
|oko
Mulyanto, keqika disambangi
sekolahnya, Kamis
(tsl9)
siang tidak berada di tempat.
maksud membela. anaknya
Saat
yang dinyatakan bersalah. Namun dia tetap menganggap analorya hanya ikut-ikutan karena tidak tahu saat ditawari minuman di ruang kantin saat anaknya lewat'
di salah satu perumahan di
tempat konkow teman lain-
patkan penolakan. "Program pemerintah saja
nya.
mengentaskan anak usia sekolah agarbisa sekolah. Ini justru yang di SMAN 2 mengancam siswa jika tidak memperoleh sekolah lain
bijakan dari sekolah mencapai win- win solution. Misalpun bisa sekolah di tempat lain, harus ada ja-
sata benar- benar di DO," ungkapnya. Salah satu orangtua siswa, Arief Cahyono, warga Bancar mengungkapkan, anak-
ment dulu. Tunggu penyelesaian yang sedang dila-
AN 2 Purbalingga,
Dia mengaku tidak ber-
yang sudah mencoba masuk
solusi dalam waktu dekat ini. "Sementara saya No Com-
dapatkan penolakan. Ala-
' Misalpun harus tetap di-
siswa yang di DO itu bisa masuk di sekolah lain. Na-
penanganan lanjutan kasus ini. Dia memilih No Comment dulu sebelum tercapai
sannya berbeda kurikulum dan lainnya. Saya saat ini
hanya.bisa bingungi' ung-
didikan seharusnya memfasilitasi dan menjamin
Gunawan Setyadi masih enggan berkomentar soal
kukan, baru saya komentari' ungkapnya singkat kemarin (15/e).
yang sama juga sempatmen-
menghadapi persiapan UN dan lainnyai' tambahnya. keluarkan, maka Dinas Pen-
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Purbalingga, Tri
"Saya berharap ada ke-
minanbisa masuk dari Dindik atau pihak berwenang lainnya. lni sudah hampir habis batasannya, 24 Sep-
tember, saya belum tahu mau apai' tuturnya.
dikunjungi ke rumahnya
Karangsentul, Padamara juga sedang tidakberada di tempat. Namun, semalam lewat pesan
singkat membalas bahwa menjanjikan bertemu dengan Radarmas |umat (16/9)
pagi ini.
Terpisah, Bupati Purba-
lingga H Tasdi SH MM mengakui, telah menerima
surat terkait hal tersebut. Namun, dia mengaku masih belum memutuskan apa pun
terkait hal itu. Sebab, dia mengaku ingin merapatkan hal tersebut dengan pihak terkait, terrhasuk orang tua siswa. (tyalamr/acd)
KTIPINGMEDIA BAOIAI{
fltlilA$ $XMA ru[BAtffOOA
Radar BanyUmas
o Jumat
wage 16 september 2016
Prihatin Kesadaran Petani UEUIABAT KePala Dinas Pertanian Kehuianan dan
Perkebunan (Dintanhutbun) Kabupaten Purbalingga
h Zaenal Abidin dekat dengan Petani. Tidak heran jika ia sangat Paham kondisi petani di Purbaling-
membuat
ga saat ini.
) kelnll0
Petani Lebih Senang Padi Instan
r Pri[atin Sambungan dari hal 7
Namunadayangmembuat ia prihatin. Yakni kesadaran
petani Purbalingga untuk menanam padi organikyang
dinilai masih rendah. Bukanya, semakin banyak,
justru semakin sedikit petani yang menanam padi organik.
"Mereka lebih memilih menanam padi yang lebih instan: Ditemukannya beberapa padi organik seperti
padi varietas' mutira produk unggulan lokal Purbalingga, juga belum mampu menarik
petani Purbalingga untuk beralih menggunakan benih padi varietas tersebut," jelasnya. Padahal menurutnya, padi
organik memiliki' banyak keunggularl termasuk harga jualnya yang tinggi. Meski,
diakui Inenanam padi organik tidak semudah pagi
nbn organik, yang lebih mengandalkan pupuk kimia.
(tyalaca)
KTIPINGIIMDIA BAOIAII HIIiffi$
Radar Barryumas
$MA HJIBIIffffOA
o JumatWage 16 September2016
Wabup Tegur PD Puspahastirma Pengering Bantuan
(15/9) siang kemarin. Pasalnya, Wabup menda-
Gubernur dan Alat
patkan alat pengering padi bantuan gubernur dan alat padi dan gabah di perusda milik Pemkab Purbalingga ini, mangkrak.
Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Purbalingga. "Saya berharap kedepan dibenahi dan alat bantuan ini status kepemilikannya jelas," tegasnya saat kun-
Wabup sangat menyayang-
jungan ke PD Puspahastama
kan kondisi itu. Ditambah kepemilikan alat tersebut
di Kedungjati, Kecamatan Bukateja. I kehall|
lain terkait pengolahan
Lain Mangkrak BUKATEIA - Wakil Bupati Purbalingga, Dyah Ha-
yuning Pratiwi menegur Penjabat Perusahaan Daerah Puspahastama, Kamis
belum tercatat di Badan
Berdalih Tidak Efisien lor dan cenderung lama. r wabu[ Kondisi ini harus segera Sambungan dari hal 7
disikapi dengan baik oleh pemkab.
Sembari melihat peralatan, Wabup juga menanyakan beberapa produk dan
bahan yang akan dikelola perusda itu. Misalnya gabah yang segera diolah menjadi
beras dan siap didistri-
Kepada wartawan, Penjabat Direktur Puspahastama Sukendro mengaku tidak beroperasinya peralatan bantuan gubernur itu karena tingginya biaya operasional beberapa alat untuk
busikan kepada masyarakat dan mitra Puspahastama. Kondisi PD Puspahastama yang masih belum stabil juga
pengolahan padi itu.
mendapat komentar dari
mangkrak antara lain, satu alat pengering padi bantuan gubernur tahun 2004, satu
Ketua Asosiasi Perberasan
Banyumas (APB) PurbaIingga, Mustangin. Dia mengatakan, adanya peralatan
yang rusak maupun
tida(
Se-
hingga untuk sementara alat
itu tidak dioperasikan.
'Alat pertanian yang
pengering padi bantuan bubernur tahun 2005 dan satu PRC bantuan gubernur
beroperasi jelas akan mem-
tahun 2005i' jelas Suken-
pengaruhi hasil produksi
dro. Ketua Fraksi Partai Golkar
olahannya.
"Kami melihat itikad baik saja dari pemkab melalui satuan kerja terkait agar ada evaluasi di perusda itu. Ter-
kait alat, seharusnya bisa disikapi dengan adanya sumberdaya listrik yang disediakan PLN. Karena saat
ini
ada kendala alat tidak berfungsi karena bahan bakar solari' tegasqya.
Namunkemungkinankarena prosedur yang terlalu
panjang jika akan dilakukan pembenahan alat dan lainnya, maka pembenahannya men;'adi mo-
DPRD Purbalingga, Agus Sulastomo menilai, perusda Puspahastama harus segera mendapatkan kepastian pe-
nanganan. Jika akan dilikuidasi segera diputuskan pemerintah. Sebaliknya jika akan dipertahankan, evaluasi dan penanganan harus segera dan dipikirkan lebih cermat,
"Saat ini tanpa ada ketegasan akan dipertahankan
atau dilikuidasi, Iangkah maju kedepan bisa tidak op-
timali' katanya, semalam (15/9). (amr/acd) t--
4^>--
ADITYA 'RADARMAS karena meiidapati peralatan bantuan gubernur kemarinPusp-aha-stama PD mengunjungi
xgcgwaj wabup Dyah:Hayuning Pratiwi keiewa
ffi:iffiffiffiiiffi i#ii iis"r;;A; *"1
KLIPINGMEDIA BAOIN HUIIA$ $[IDA PIJIBAIil{OOA
Radar BanYumas
o Jumatwage 16 September2016
Badriyanto, PerajinWayang Suket dari Rembang
Warisi Keterampilan Sang I(akek, Tapi Tidak Pernah Dipuji Wayang suket sudah membawa BadriYanto melalang buana. Keterampilan warisan darl kakeknya Kasan Wikrama itu, juga menempa meniadikanYa orang yang tidak mudah
'patah semangat.
Abdul Aziz Rasiid, Purbalingga DI kesunyian rerumputan, puluhan tahun silam, Kasan Wikrama membangun garis
nasib tangannya lewat anyaman rumput Yang ia bentuk menjadi waYang. Di tahun 1997, saat usianYa lebih dari setengah abad, Kasan Wikrama berpulang' Kini, keraj inan wayang suket itu dilanjutkan sang cucu, Tentang sosok sang kakek,
Badriyanto masih sangat
ABDUL AZIZIRADARMAS
TERKENAL: WaYang Suket yang membuat keluarga Badriyanto terkenal. eyang. Hanya ada rasa takjub.
Dari ketakjuban itulah,
"Wayang-wayang rumput iru oleh eyang dijual di Pasar
sejak duduk di kelas 2 Madrasah Tsanawiyah Swasta
(MTS) di Rembang, Ba-
tradisional Bantarbarang, Rembang. Harganya hanYa
Rp 2.500 untuk dolanan bocahi' katanya saat dite-
ingat. Sembari angon kambing eyangnya menganyam
mui Radar Banyumas di kediamannya di Jalan RaYa
rumput kasuran meniadi
Kemangunan, Desa Wlaha1, Kecamatan Rembang, Ka-
sosok Wisanggeni. Kala itu,
mis (15/9) kemarin.
menatap jari-jemari sang
."
l/ \:--
-
driyanto mulai tertarik untuk ikut membuat wayang suket. Wayang yang Pertama
ia bikin, sosok wisanggeni, sepelti saat pertama kali ia melihat kakeknya menga-
nyam.
)
kehal 10
In$in Libatkan Pemuda Desa
r Warisi7 g::;i.ffiJ;:'il::T#l: sambunsan dari har
Menariknya, sang
kakek
:?""'Jffi".i3.'fffi iHHf,
tut p".ttutt"-embi"mbing-
mengingat,terakhirkaliada warga jerman yang datang kek kediamannya meesan satusettokopandawalima'
nya tapi justru kerap
me-
pernah sakit Waya"g suket yang
hati' "Saya
itif.. i"*puitu"t ;s'"V"
saya fuing. rapi kemarahan itu tidik ber-
titi.t,
"saya
iu"g.""g fu*a,
saya
kembali
-"iit"fi*"V*g.ne[augat< saYai' ujarpernah memuji
nya.
bada tahun 1995, Badri bercerita, eyangnya men-
menyelesaikan
hampir. setahun' Satu wayangseingat-saya'harganya Rp 800 rihu' Kalau pesanan terbanyak, yang pernah saya
garap 10 wayangi' imbuhnya'
tlntuk membuat satu tokohwayang,Badribercerita membutuhkan sekitar 300
dapattamuseorangpenulis batang rumput Kasuran'
t"'."u*u Mas'ut diri Sotu*;u. n""ufis ini tidak lama
mengajak te |ogja uniuk
berselang, lalu
"yu"g"yi wayang sub-erpimeran
Pengerjaanyanglama' salah satu sebabnya karena bahan baku rumput kasurafl me-
manghanyatumbuhdisaat bulan Sura atau Suran' Un-
t"trrya di Bentari Budaya. tukmemanenrumputini'ia B".prrtu dari pameran ini- katakan hanya satu tahun Iah, ia mengakui, hasil
wa-
sekali'
yangsutetUiratankakeknya "Kalau saya buat' bisa 3-4 mrrt"uia*"natluasdanmen- iadi sebenarnya' Tapi saya iuput p"tttutian dari ber- mementingkan detail dan bagai kalangan serta me- kerapian, jadi saya pelanIaribung har-ganya dari Rp pelan/'ujarnya' 500 ribu sumpai 800 ribu Badriyanto sendiri sebenarnya ingin mengajak per-wayang. ' "Pesanarisaat itu banyak. pemuda-pemuda di dusunSayayangmenbantukaicek. nya juga terlibat untuk nuit way"arrg buatan eyang membuat wayang suket' ketertarikan lugabualanJaya,sudatrpuli Tapi kendala membuat yang pada seni, mEnjadikoleksidibebeiapa enggan' muda anak-anak sesatunya Salah *rrr"rr*.
dan Wuyu.rg Setia Darma di perti di Rumah Topeng
Kadang anak-nak muda, di
kampung hanya sekadar
Cianyar]nan/' ungkapnya. melihat dan mengobrol ke' Sepeninggal eyang Kasan tikaiamenganyamwayang' " Saya tidak takut tersaingi' Wikrama |ing berpulang di Sayaterbukapadasiapapun nadriyanto tahun fSSZ, terusmelanjutkan jalanseni yang mau belajar' Seni mepanggilan jiwa sayai' vu"J Jiti"tl. kakeinya' Pe- mang me-r1tup pembicakatanya kitakan g, ia lurrl., *uyut datang fait airi dalam ne- raan' (*/acd)