Technomann proposal serial e book 70 pages

Page 1

TECHNO MANAGEMENT NETWORK

TECHNOMANN Technomann® means Techno Management Network, like Sociocapitalism, generate software to support the Micro Small Medium Enterprize to do the Business and link the Network among them and the Capitalis.

JL.KEMANG IC NO.2 PHONE: 62.21.7195504 FACS: 62.21.71791268 7/19/2010

“INDONESIA INCORPORATED” #SERIAL E-BOOK#


t ec h n ma n n Techno Management Network

www.

.co.cc

1

PROPOSAL TECHNOMANN

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Technomann® atau Techno Management Network dalam uraiannya dimaksud: melalui jaringan Teknologi Informasi dan Komunikasi, secara vertical (S.C.M) maupun horizontal, diantaranya manajemen Penciptaan (HaKI), Produksi (Industri), Distribusi (services) dan Pemasaran (Perdagangan), dapat dilaksanakan dalam waktu dan tempat yang berbeda secara bersama - sama. Manajemen Vertical lazim disebut Supply Chain Management (SCM) atau Rantai Distribusi Bahan Baku, merupakan suatu hal terpenting dalam manajemen Produksi. Design awal sebuah system SCM (cluster) akan sangat menentukan suatu proses produksi, apakah efisien atau boros. Manajemen Horizontal adalah system manajemen yang memiliki rantai jaringan mulai dari saat awal Penciptaan (hulu) sampai mencapai Pasar (hilir), disatukan melalui jejaring (network) teknologi berbasis web. Technomann® dalam operasionalnya melalui jejaring teknologi, melayani kedua jaringan horizontal (cipta -produksi-distribusi-pasar) dan vertical (scm) tidak terbatas, dalam waktu 24 jam 7 hari, tanpa henti melalui jaringan internet broadband (WiFi).

2

PERUBAHAN K ECIL DIAKAR RUMPUT MENUJU SEJAHTERA


Technomann® secara tehnis merupakan Content Service Provider, didalam clusternya terdiri dari dari portal – portal yang berisikan data base dan informasi interaktif positif.

TechnomanN Data Base

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Technomann® yang designnya mencakup seluruh kegiatan, intinya menyangkut masalah Sosial dan Ekonomi, sangat membutuhkan Data Base sebagai sumber dari segala kegiatan dimaksud. Untuk itu dalam operasionalnya System Technomann® dibagi menjadi 3 sub bagian yang terdiri dari: 1. Technomann® Program Ekonomi Sosial 2. Technomann® Program Edukasi dan Sertifikasi 3. Technomann® Program Komersial. Penjelasannya: Langkah awal dimulainya system Technomann® membutuhkan data base sebagai sumber jejaring anggota untuk melakukan kegiatan, dengan memanfaatkan content interaktif yang ada pada system Technomann®. Data Base didapat dari anggota – anggota yang mendaftar, dan untuk menarik anggota ikut mendaftar, sesuai programnya system Technomann® memulainya dari program sosial ekonomi, sebuah program dimana para anggota berhak mendapatkan bahan makanan terutama yang menyangkut 9 bahan pokok. Cara kerjanya, sesuai dengan system pasar modern, dengan menggunakan Technomann® Software Point of Sales (P.o.S) untuk transaksinya. System Technomann® dalam mendapatkan Database dari anggota nya, menghasilkan efek ganda yang sangat menguntungkan bagi para anggota dan komunitasnya. Keuntungan yang didapat para anggota, dimana secara kelompok mereka menikmati suatu discount dari seluruh hasil transaksi penjualan 9 bahan pokok yang di jual di Outlet pusat lingkungannya.  System manajemen Technomann® yang software nya di aplikasi untuk pengisian formulir pendaftaran anggota, dilengkapi dengan manajemen pasar modern P.o.S (Point of Sales) sebagai fiture Contentnya. Tujuannya sebagai imbalan dengan memberikan fasilitas pembelian sembako dengan mudah kepada para anggota komunitas.

3

“INTERNATIONAL ECONOMIC THEORY IS OBSOLETE. THE TRADITIONAL FACTORS OF PRODUCTION-LAND, LABOR AND CAPITAL ARE BECOMING RESTRAINTS RATHER THAN DRIVING FORCES. KNOWLEDGE IS BECOMING THE ONE CRITICAL FACTOR OF PRODUCTION – Peter Drucker -


CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Acara penyerahan Sertifikat Advance Internet Course

4

 System pasar modern sebagai alat untuk melakukan transaksi yang diterapkan dalam satu pusat komunitas, mendapat dukungan dari para produsen makanan / minuman, karena bisa menjamin permintaan yang stabil dan tertib administrasi. Artinya program ekonomi sosial dapat dijalankan di pusat – pusat komunitas seperti kebanyakan desa- desa tradisionil yang ada di Indonesia umumnya dan secara khusus yang kami dalami ada di pedesaan pulau Bali sebagai bentuk desa “pakraman” dengan banjar – banjarnya.  Banjar di Bali sebagai bagian dari desa pakraman mempunyai aturan- aturan yang tidak tertulis (awig2/cyber law), dalam menjalankan kehidupan sosialnya. Aturan yang dipakai merupakan Budaya turun temurun. Hal yang baik ini sangat positif untuk menunjang pengembangan teknologi di pedesaan.Menjalankan jaringan teknologi, untuk suksesnya dituntut suatu disiplin yang memadai (ber-akhlak).  Dalam kaitannya dengan pengembangan Program Ekonomi Sosial di Pedesaan, pilot proyek akan lebih baik dilaksanakan di Bali seperti di Desa Sibang di Kabupaten Badung, Desa Kemenuh di Kabupaten Gianyar dan Desa Kamasan di Kabupaten Semarapura.  Komunitas seniman Desa Kemenuh, di Kabupaten Gianyar, atas biaya Bank Dunia, pernah mendapatkan Dana untuk work shop / pelatihan Pengenalan Teknologi Informasi yang menghasilkan kader bersertifikat sebanyak 100 orang.


CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Technomann® sebagai Inovative aplikasi yang rencanakan diterapkan di 3 Desa, akan diikuti dalam pengembangan berikutnya terhadap 271 Desa Pakraman di Kabupaten Gianyar. Dari hasil simulasi manual terhadap kebutuhan 9 bahan pokok yang dilaksanakan di Desa Sibang, dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa: 1. Kebutuhan minimum makan dalam satu hari setiap orang sebesar rp.10.000, - (standart Bank Dunia, terendah setiap orang / hari) 2. Jumlah penduduk Desa Sibang yang terdiri dari 16 Banjar dengan populasi 8.000 orang. 3. Kebutuhan makan per harinya minimum sebesar Rp.80.000.000,4. Pengeluaran sebesar itu tidak efisien (kalau dilakukan sendiri2) sebesar minimum Rp.8.000.000 s/d rp.24.000.000,-atau 10% s/d 30% sebagai keuntungan, yang dinikmati oleh para pengecer 9 bahan pokok. 5. Keuntungan 10% s/d 30% akan dapat dinikmati oleh para anggota komunitas dalam usahanya meng operasikan system pasar modern melalui aplikasi inovative yang didukung dengan software dan produk riil dari para produsen makanan / sembako. 6.Paruman (Pertemuan adat) di Desa Sibang, mendukung teori Program Ekonomi Sosial dijalankan, mengingat bisnisnya hanya berkisar pada 9 bahan pokok, tanpa merugikan pihak lain yang sudah menjalankan bisnis dimaksud sebelumnya, karena masih ada produk konsumtif lain yang bisa diperdagangkan. 7. Keuntungan minimum Rp.8.000.000, - s/d rp.24.000.000, - setiap hari di Desa Sibang, akan terakumulasi setiap tahun untuk menjadi modal usaha di Desa (B.U.M.Desa). 8. Modal yang terkumpul diarahkan pemanfaatannya untuk membangun industri2 yang berkaitan dengan proses makanan pokok seperti: beras, minyak goreng, tepung, daging, telur, sayur2an, buah2an dll.Pembangunan industrinya, diarahkan menggandeng partner strategis, dengan komposisi kepemilikan sebesar 70 % (desa) berbanding 30 % (partner). “Redistribusi Asset” produsen besar pada akhirnya menghasilkan system Sociocapitalism. 9. Pergudangan Desa wajib menerbitkan Resi Gudang (RG) untuk menjamin hasil komoditas spt: padi, jagung, kopra, kacang2an dll sebagai asset yang bernilai. 10. System Technology Technomann® dengan jaringannya, melalui Gudang Desa, informasi cadangan stock komoditi / hasil bumi dengan mudah diketahui / didapatkan. Dengan demikian setiap Provinsi akan dengan mudah memonitor segala sesuatu yang menyangkut ketersediaan Bahan Pokok bagi masyarakatnya.

5

Penghasilan Sampingan Program Sosial di Pedesaan.


ANGGOTA DESA PAKRAMAN SIBANG KAJA – BADUNG – BALI.

INFRASTRUKTUR DI PEDESAAN (Pembangunan Jalan Lingkungan, Jalan Raya, Tlajagan / Taman, Saluran2 Sanitasi air Bersih dan air Kotor, melibatkan masyarakat Desa, terutama yang mendapat Subsidi) SARANA DAN PRASARANA ( Pembangunan Balai Desa, Banjar, Sekolah, Puskesmas, Pasar Tradisional Modern dll. FASILITAS PENUNJANG DAN UMUM ( Pembangunan Pabrik2 Pengolahan Bahan Makanan, Pabrik Pengepakan, Gudang2 Komoditas Hasil Desa, Pengolahan Sampah (untuk pembangkit Tenaga Listrik) dll. TEMPAT2 PUSAT KOMERSIAL DAN PERKANTORAN. (Pebangunan Kios/Toko2, Fasilitas modern dan pusat perkantoran seperti Kantor pengelolaan Administrasi Desa dll). PUSAT DISTRIBUSI HASIL KOMODITAS DESA. ( Pembangunan Tempat distribusi Hasil Komoditas Desa dari Produk2 Khusus tiap2 Desa yang punya Karakteristik ) PEMELIHARAAN DAN PENYEMPURNAAN PURE2 TEMPAT SPIRITUAL HINDU, UMMAT LAINNYA. Pembangunan Pusat2 / Tempat2 Suci Hindu-Dharma dan Para pengemponnya, yang diutamakan dalam kaitannya administrasi Hindu Dharma dan bagi ummat lainnya kalau membutuhkan.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

6

PEMANFAATAN DANA HASIL PROGRAM SOCIO ECONOMY UNTUK PEMBANGUNAN :


SCHEMA GRAND DESIGN TECHNOMANN

.

Techno Management Network

FORUM TECHO

PRENEUE R CENTE

PRODUCTION

I P R

S E R V I C E S

MA R K E T

R

D ESIGN

K

Hak Atas Kekayaan Intellectual

O

M

P

O

N

E

N

H

Pr odu ksi

A

R

G

A

J a s a

Pa sa r

6 Technomann® IB Charma 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Technomann® mengarah kepada bentuk / Pola Sociocapitalism, dimana tiap2 bidang /bagian Pekerjaan akan dikuti oleh vendor2nya masing2 yang kemudian membentuk Cluster.Induk Usaha bertugas sebagai tempat Perakitan / Produksi, sedangkan Vendornya akan menghasilkan bagian2 (sparepart) dari barang Produksi, baik itu bidang Pertanian, Perikanan, Peternakan, Perkebunan, Industri, Jasa, Perdagangan dan lain sebagainya.Induk Usaha diperankan oleh para Kapitalis (investor), sedangkan Vendor2nya akan ditempati para Pengusaha Micro, Kecil, Menengah dan Koperasi (UMKM) sebagai kelompok Sosial Masyarakat Pengusaha. Grand Design Technomann® dimulai dari Program Penciptaan (Hak Kekayaan Intelektual / IPR),kemudian masuk ke Industri / Pr oduksi / Perakitan(realisasi dari Design hasil Cipta an), seterusnya masuk ke Bidang / Program Service / Distribusi, baik melalui Darat, Laut maupun Udara, selanjutnya menuju Pusat2 Pasar / Supply atau tujuan Export, yang seluruhnya dapat dipantau / diakses melalui Jaringan Internet, dengan Code Akses nya sesuai Portalnya masing2.

7

Grand Design Program Techno Management Network /


PRAKATA T ECHNO MANAGEMENT NETWORK (TECHNOMANN®)

Techno Management Network merupakan suatu system management

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Technomann®, merupakan System Management dengan sepenuhnya memanfaatkan Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) untuk mengelola seluruh jejaring kerja yang dimulai dari tahap Penciptaan sampai ke Pasar atau Konsumen. Sebagaimana akar pohon yang besar,System Technomann® mempunyai sifat atau karakter yang sama seperti akar pohon tersebut, artinya sebagaimana fungsi akar untuk mencari dan menghisap bahan makanan yang seterusnya disalurkan keatas melalui jaringan batang ,selanjutnya masuk dan diproses daun menjadi makanan untuk menghasilkan bunga dan buah yang dapat dinikmati citarasanya.

8

terpadu dengan pola jaringan anggota berbagai bidang yang memiliki kemampuan, kemauan, semangat dan jiwa kebersamaan dalam upaya mensyukuri rakhmat Tuhan atas karuniaNYA (Be grateful to God), saling menghargai dan harmonis dalam kehidupan (Natures and Harmony), menciptakan dan melestarikan jalinan kerja menuju persatuan dan kesatuan (Synergy to unity), jujur dan mempunyai Integritas tinggi (Honesty & Integrity), untuk mencapai kemakmuran (Prosperity) yang di idam idamkan, dengan memanfaatkan sepenuhnya system komputasi dengan Teknologi Komunikasi Informasi untuk pengelolaannya. Techno Management Network atau disingkat Technomann® diciptakan untuk memberikan kesempatan yang seluas luasnya bagi Usaha Micro,Kecil, Menengah & Koperasi untuk mengembangkan, menguasai, menikmati hasil usaha sepenuhnya untuk kesejahteraan bagi diri dan keluarganya dengan menekankan pada pola Jaringan Usaha dan Kemitraan.


Bukan sebaliknya dan tidak akan pernah terjadi, buah memberikan makan kepada akarnya. Sejalan dengan system Technomann®, management ini akan mengelola mulai dari lapisan paling bawah seperti Penciptaan ,Produksi, Jasa sampai ke Pasar atau Konsumen melalui jejaring (Net Work), system komputasi dengan Teknologi Informasi dan Komunikasi nya.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Melalui pemanfaatan sistem TECHNO MANAGEMENT NETWORK akan memberikan solusi terencana, terarah, teratur, terkoordinasi dan terdaftar; yang pada akhirnya akan diakui keabsahannya di ajang perdagangan dunia. Bermakna secara MoralEtika perdagangan Internasional, Rakyat Indonesia berhak duduk sejajar dengan masyarakat perdagangan dunia dalam era globalisasi ekonomi yang menuju kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia. Prinsip dasar diciptakannya system Technomann® adalah semata mata untuk mem berikan kesempatan seluas luasnya bagi Usaha Micro,Kecil, Menengah & Koperasi, untuk secara langsung dilibatkan dalam keseluruhan proses produksi secara terbuka dan transparan,disamping bertujuan untuk membuka peluang yang seluas

9

Jaringan Manajemen Daya Cipta-Produksi-Jasa-Pasar berfungsi dan bermanfaat untuk memfasilitasi jaringan ekonomi oleh rakyat untuk rakyat dan kebutuhan akan hasil industri bagi kepentingan pasar global, disamping untuk memenuhi permintaan konsumen secara langsung atau melalui system E-Commerce atau B to B yang dijalankan melalui jejaring teknologi informasi. TECHNO MANAGEMENT NETWORK atau TECHNOMANN® disusun dan diciptakan struktur jaringannya oleh IB Charma dibantu beberapa sahabat dalam debat diskusi sejak bulan Mei sampai Agustus 1999 di Kemang - Jakarta, yang bertitik tolak pada beberapa tahun pengalaman di bidang konstruksi, perdagangan dalam negeri, ekspor & Impor, konsultan di bidang arsitek-enjinering dan melalui buku-buku manajemen, seminar-seminar seperti seminar masalah ekonomi makro-ekonomi rakyat-multi level marketing-peraturan perundangundangan-hak paten - merek dagang, maupun melalui media cetakelektronik-radio dan lain-lain. Perekonomian yang diharapkan dapat dimiliki, dijalankan, dikontrol dan dinikmati oleh rakyat secara bersama-sama.


luasnya terutama dalam bidang jasa Pelayanan ( Services ) seperti : pengepakan, pengangkutan, pengurusan dokumen dokumen, asuransi, pengapalan dan lain sebagainya. Dalam upaya mendapatkan kesempatan , yang tujuan akhirnya akan memberi suatu nilai tambah yang lebih besar kepada pemasukan devisa negara. Keterlibatan Usaha Micro, Kecil, Menengah & Koperasi dalam seluruh proses Produksi sangat dibutuhkan, mengingat kemampuan masing masing pengusaha tersebut untuk mendukung lancarnya jalinan kerja dan mendekatkannya dari ketergantungan. Melalui pola jaringan akan tercipta suatu proses produksi yang baik, handal, berkwalitas dan terikat dengan kebutuhan antar satu sama lainnya. Ketergantungan dalam kelompok adalah proses Supply Chain Management (SCM) yang anggotanya menerapkan SOP dan saling menjaga mutu bahan baku yang ditetapkan dalam spesifikasi tehnis dan akan menghasilkan produk yang baik dan berkwalitas. Techno Management Network atau Technomann®, memberikan kepada setiap individu yang terlibat dalam jejaring manajemen untuk menjadi profesional dalam bidangnya masing masing dan selanjutnya akan menciptakan para wiraswastawan tangguh dan sejati.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Pengusaha Micro Kecil dan Menengah yang dibentuk melalui system Techno Management Network adalah profil wiraswasta tangguh dengan integritas tinggi dan dibutuhkan dalam kelompok (cluster nya) untuk secara bersama- sama menghasilkan suatu produk yang berkwalitas, sesuai dengan permintaan dan diterima oleh pasar atau konsumen. Lebih jauh dapat diciptakan sosok-sosok pengusaha kecil menengah yang mandiri, tidak lagi seperti halnya ekor singa (pegawai), tetapi sudah menjadi kepala kucing (pemilik). Walaupun kecil tetapi mengelola suatu usaha, mengelola asset sendiri, melalui System Management Jejaring (supply chain), dengan system teknologi komputasi mutakhir mengikuti kemajuan dan perkembangan jaman.

10

Wiraswastawan tangguh disini mempunyai arti sesungguhnya, yaitu wiraswastawan yang mempunyai integritas,jujur, mandiri,kreatif dan bersinerji ;oleh karena dalam system Techno Management Network diharapkan tercipta suatu budaya kelompok (cluster) yang saling menunjang dan saling mendukung satu sama lain.


Techno Management Network tidak menciptakan individu yang egois atau individu yang mementingkan dirinya sendiri, tetapi akan membentuk suatu sosok individu yang mempunyai kepedulian dan toleransi yang tinggi dan saling menghargai. Sifat atau karakter ini tidak dapat ditemukan dalam system konglomerasi kapitalis “semu” yang menguasai seluruh asset dan sumber daya manusia (SDM) -nya dari hulu sampai ke hilir. Pada awal mula terciptanya system Technomann®, dasar pemikirannya terkonsentrasi kepada segala ciptaanNYA yang diwujudkan dimuka bumi, bertujuan untuk dimanfaatkan dan dinikmati oleh semua ummat manusia yang ada dimuka bumi, bukan oleh segelintir manusia saja..! Jangankan manusia, binatang dan makhluk hidup lainnya pun berhak mendapatkan kesempatan hidup yang layak dimuka bumi ini, apalagi sesama manusia yang pada dasarnya mempunyai susunan sel tubuh dan kebutuhan yang sama satu degan lainnya. Dengan kebutuhan yang sama , maka satu sama lainnya wajib saling meng-hormati, menghargai, mendukung agar tercipta suatu kehidupan yang harmonis dimuka bumi, yang bertujuan agar dapat terbentuk suatu jalinan kerja yang baik dan solid menuju Persatuan dan Kesatuan yang dilandasi oleh Kejujuran dan Integritas dalam cita cita kita bersama untuk mencapai Kemakmuran (Prosperity).

Page

suatu realita yang akan menuntun kita dalam pola belajar mengajar dalam memahami teknik Penciptaan, Penyiapan, Pengolahan, Pendistribusian sampai dengan pencapaian kepada Konsumen. Disamping itu system Techno Management Network akan menuntun mimpi setiap individu menjadi gagasan menuju ke realisasi (kenyataan). Tanpa disadari Technomann ® akan memberdayakan masyarakat untuk terlibat dalam pengembangan ekonomi mikro maupun ekonomi makro, yang terkait erat dengan eksportir, pedagang besar, pengembang dan pelaku ekonomi lainnya. Sejarah perkembangan Negara Indonesia dibidang Politik, Ekonomi, Sosial, Budaya, Hankam selama tiga dekade sejak runtuhnya Rezim Orde lama, pada awalnya tidak mempunyai program yang pasti, hanya terfokus pada masalah masalah politik belaka, dalam usahanya melegitimasi eksistensi kepemimpinan baru di Negara Republik Indonesia tercinta, saat itu.

11

Techno Management Network bukan suatu retorika, tetapi merupakan

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


Pada periode selanjutnya diciptakan program Repelita (Rencana Pembangunan Lima Tahun ) yang mulai dilaksanakan sejak tahun tujuh puluhan dengan program pembangunan phisik dan mental meliputi pembangunan sentra sentra industri, pertanian, kehutanan, pendidikan baik dari segi ilmu pengetahuan, pembinaan mental, spiritual berdasarkan Panca Sila, maupun mendirikan lembaga lembaga yang berkaitan dengan mental spiritual.

LATAR BELAKANG LAHIRNYA

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Orde Lama adalah suatu rezim yang lahir setelah Indonesia merdeka ,yang secara umum diketahui merupakan rezim yang terfokus pada retorika politik semata, baik dibidang politik dalam negeri maupun politik luar negeri.Tokohnya mempunyai konsep dasar Koperasi akan tetapi tidak diikuti / diimbangi system pendidikan langsung ke masyarakat nya. Akibatnya kesejahteraan rakyat tetap menjadi impian Sebaliknya rezim penggantinya, Rezim Orde Baru, setelah sukses melegitimasi dan menyebarkan tangan tangan guritanya untuk mendukung rencana kekuasaan yang langgeng berkesinambungan, dengan cara menyempitkan pola pikir demokrasi. Melalui kekuasaan Eksekutif (PRESIDEN) yang notabene seharusnya berada dibawah kekuasaan Legislatif (DPR / MPR) malahan terbalik, sehingga menimbulkan suatu kondisi yang sangat merugikan demokrasi secara utuh yang pada akhirnya secara nyata merugikan perkembangan maupun pertumbuhan bangsa Indonesia baik dibidang POLITIK,EKONOMI,SOSIAL dan PERTAHANAN /KEAMANAN BANGSA, terutama dapat dirasakan, rapuhnya Rasa Persatuan dan Kesatuan pada dekade selanjutnya. Akibat yang lebih luas terhadap Bangsa Indonesia adalah terpuruknya ekonomi ke titik yang terendah didalam persaingan global ekonomi makro dunia, karena pada kenyataannya ekonomi Indonesia tidak mempunyai akar atau fundamen yang kuat karena dilakukan oleh segelintir manusia atau golongan melalui pola konglomerasi yang kenyataannya “SEMU” seperti rumah kartu. System pemerintahan Orde Baru secara jitu telah berhasil merekayasa, menggalang dan mengarahkan opini masyarakat atau rakyat Indonesia kearah kekuasaan tunggal (terpusat) mulai dari

12

T ECHNO MANAGEMENT NETWORK


tingkat atas sampai pada tingkat yang terbawah. Demikianlah, sudah pasti dengan cara tersebut diatas, sangat tidak mungkin memberikan peluang kepada rakyat untuk ikut berpartisipasi didalam rangka mengangkat harkat martabatnya; khususnya melalui kegiatan ekonomi, oleh karena motto “Penguasaan” sangat menonjol sebagai idola yang diidam - idamkan, baik itu pengusaan absolut atas ekonomi mikro ,ekonomi makro maupun penguasaan atas asset penting penunjang ekonomi tersebut. Rencana Pembangunan Lima Tahun yang dicanangkan pemerintah Orde Baru hampir seluruh pelaksanaannya dilapangan,dikuasai oleh segelintir manusia atau golongan, padahal Negara Indonesia bukan hanya Jakarta tetapi mempunyai teritorial yang sangat luas dimana dibutuhkan waktu delapan jam terbang dari Sabang (Barat) sampai ke Merauke (Timur)

Page

Techno Management Network, bukan bentuk Management baru, melainkan terbentuk dari pola Management yang sudah baku seperti pola ‘Management Penciptaan’ (IPR / HaKI), pola ‘Management Produksi / Industri’, pola ‘Management Jasa’, pola ‘Management Pasar’ sebagaimana lazimnya.

13

INDONESIA terdiri dari tujuh belas ribu lebih pulau besar dan kecil ,dengan luas laut dan pantai sepanjang dua puluh dua juta kilometer, sangat menjanjikan zona ekonomi eksklusif (ZEE) dengan hasil lautnya, disamping beragamnya budaya, mulai yang modern sampai yang terbelakang sejak jaman batupun masih lestari dibumi Indonesia. Begitulah adanya, dengan pola pengolaan yang salah kaprah bangsa Indonesia mundur sekian tahun dari negara negara tetangga terdekat sekalipun, contohnya mencari team sebelas orang untuk bermain bola (secara professional) pun dari dua ratus dua puluh juta rakyat Indonesia, sulit dilaksanakan. Rezim Orde Baru menjalankan pola ekonominya melalui system konglomerasi yang menguasai bidang ekonomi mulai dari hulu sampai ke hilir dengan system kekerabatan, kroni, golongan dan lain lain. Rakyat disuguhkan suatu pertunjukan spektakuler melalui pembangunan sarana phisik yang sebagian besar tidak sesuai dengan akar budaya bangsa Indonesia sendiri, apalagi pada kenyataannya sangat keropos dimana mana. Akibat yang lebih parah adalah suatu kebangkrutan massal dibidang produksi yang sangat berpengaruh kepada lapangan kerja, pengangguran, kemiskinan, kejahatan (yang merajalela) terutama bagi golongan rakyat kecil yang selalu menjadi sasaran korban.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


Technomann® merupakan sebuah System Management Jaringan yang mencakup seluruh komponen kegiatan, dengan menggunakan Teknologi Informasi Komunikasi melalui Komputer atau: INFORMATION COMMUNICATION T ECHNOLOGY FOR I NTEGRATED NETWORKING M ANAGEMENT atau I NTEGRATED NETWORKING M ANAGEMENT THROUGH INFORMATION COMMUNICATION T ECHNOLOGY yang meliputi bidang bidang / komponen kegiatan seperti: PENCIPTAAN (HAKI), PRODUKSI, JASA, PASAR.

DASAR PEMIKIRAN

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Berbisnis atau Perdagangan, pada umumnya kita terfokus pada kegiatan memasarkan atau menjual hasil hasil produksi terutama hasil produksi pertanian yang banyak dihasilkan oleh tanah air kita, walaupun tanpa didukung ilmu pertanian, hanya mengandalkan kemauan keras saja. Secara geografis tanah air Indonesia adalah tanah yang subur untuk segala jenis tanaman.Oleh sebab itulah tanah air kita banyak didatangi Bangsa Bangsa Asing, terutama Belanda yang mendudukinya selama tiga ratus lima puluh tahun , kira kira mencapai antara sepuluh sampai limabelas generasi. Demikian adanya, kita tidak pernah dididik untuk berpikir kedepan untuk menjangkau masa depan yang lebih baik, akibatnya sebagian besar bangsa kita berjuang atau bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari hari saja tanpa bisa mengembangkan lebih maksimal kemampuannya. Demikian seterusnya pola kebiasaan (budaya) ini tertanam dari generasi ke generasi selanjutnya tanpa suatu perubahan. Yang pasti secara otomatis sikap dan perilaku feodal menghinggapi setiap penguasa (karena berjasa), yang pada akhirnya tidak tercipta suatu Peraturan Perundangan yang berazaskan Adil dan Makmur di bumi INDONESIA. Bertitik tolak dari uraian tersebut diatas, pada saat ini setelah sebagian besar penduduk Indonesia sudah mempunyai latar pendidikan yang lebih baik dan maju, terpikirkan suatu pola yang lebih integrated dan komprehensif atau lengkap untuk menggalakkan kegiatan Hilir guna menunjang kegiatan hulu/Pasar Hal ini penting diprioritaskan mengingat kader kader Sumber Daya Manusia (S.D.M.) kita sudah dapat diandalkan untuk dapat menjadi lokomotif penarik gerbong Ekonomi Rakyat menuju ke jenjang persaingan global.

14

LATAR BELAKANG


Masalahnya sekarang bagaimana agar lokomotif tersebut dapat menarik gerbong gerbong yang berada dibelakangnya, agar berjalan dengan mulus. Kegiatan mengarah kehilir bermakna menghilangkan kebiasaan Menjual (saja), tetapi lebih mendasar lagi bagaimana kita dapat Menciptakan, Memproduksi dan Mendistribusikannya sampai ke Pasar. System ini yang akan menjadi bahan bakar lokomotif dalam kerangka: Techno Management Network (Technomann®).

PASCA MANAGEMENT INDUSTRY (POST INDUSTRIAL MANAGEMENT) Pada era Orde Baru pola industri banyak dikembangkan oleh Pemerintah tetapi masih merupakan pola penanaman investasi tanpa didukung oleh system yang berkesinambungan.Akibatnya sebagian besar berdampak negatif atau lebih jauh lagi merusak tatanan kehidupan yang sudah mapan terutama di pedesaan. Padahal dengan sedikit sentuhan / modifikasi kearah modern tatanan kehidupan pertanian, agroindustri di pedesaan dapat dikembangkan untuk bersaing ke pasar lokal maupun global, disamping untuk mencegah arus urbanisasi ke kota2 besar. Akibat lainnya terjadi industri “Maklun” atau industri yang bekerja berdasarkan pesanan mengikuti pola yang dibawa para pembeli (Kapitalis). Pertimbangan harga buruh murah dalam produk2 tertentu, mengakibatkan industri jauh dari bahan baku.

Page

– Peter Drucker -

15

“INTERNATIONAL ECONOMIC THEORY IS OBSOLETE “. THE TRADITIONAL FACTORS OF PRODUCTION-LAND, LABOR AND CAPITAL ARE BECOMING RESTRAINTS RATHER THAN DRIVING FORCES. KNOWLEDGE IS BECOMING THE ONE CRITICAL FACTOR OF PRODUCTION

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


Sejarah menulis bahwa di Eropah terjadi revolusi industri akibat adanya kebutuhan akan kehidupan yang lebih baik dan maju, yang dialami masyarakat Eropah terutama di Inggris, membutuhkan kecepatan pemanfaatan hasil pertanian, hasil bumi dan lain lain. Di Indonesia industri berkembang sejak pasca penjajahan, itupun karena bantuan pihak pihak yang kalah perang seperti Jepang, berupa pampasan perang. Industri yang dibangun sebagian besar merupakan relokasi, yang pasti ada keterikatan akan bahan baku asal industri tersebut sebelumnya, seperti contohnya industri tekstil. Pada jaman itu bangsa kita baru mengenal jenis tekstil seperti Tetrex dan Tetoron (bahan baku non alam) merupakan barang mewah disamping barang import lainnya. Langkah ini banyak mempengaruhi “Peradaban Bangsa Indonesia”. Berkembangnya industri di Indonesia seperti diuraikan diatas mempunyai dampak atau akibat yang kurang baik sekarang ini, oleh karena adanya ketergantungan bahan baku untuk menjalankan roda industri tersebut yang harus diimport dari negara asalnya seperti bahan baku kimia, yang sebagian besar diproduksi di luar negeri; walaupun bahan bakunya ada di indonesia. Dampak yang kurang baik saat ini dirasakan adalah hampir limapuluh percent pabrik pabrik berhenti berproduksi terutama industri tekstil yang banyak berlokasi di pulau Jawa, akibat tidak ada / kurangnya bahan baku.

PENGETAHUAN-TEKNOLOGI-PERDAGANGAN

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Selama tiga dekade sejak peralatan komputer diketemukan, banyak kemudahan dalam menyelesaikan pekerjaan di bidang Administrasi, Teknis, Sosial, Kemasyarakatan, Kemiliteran, Politik, Kenegaraan dan bermacam – macam bidang lainnya. Semuanya dapat dibantu dengan peralatan komputer dimulai sejak metode manual, semi otomatik, otomatik penuh sampai pada era digital dan Teknologi Informasi Komunikasi pada saat ini. Bersamaan dengan berkembangnya piranti keras dari peralatan komputer tersebut dibarengi dengan pengembangan piranti-piranti lunak dengan sangat meyakinkan, yang pada akhirnya mengarah kepada penggabungan antara teknologi komunikasi, ilmu administrasi dan ilmu kearsipan melalui komputer menghasilkan: Teknologi Informasi Komunikasi.

16

(SCIENCE-TECHNOLOGY-BUSINES)


Teknologi Informasi Komunikasi pada masa yang akan datang merupakan tulang punggung segala kegiatan yang ada di muka bumi ini, baik kegiatan ilmu pengetahuan, sosial kemasyarakatan, politik, ekonomi perdagangan dan banyak lagi kegiatan lainnya yang akan diselesaikan melalui teknologi informasi komunikasi. ILMU PENGETAHUAN, TEKNOLOGI dan PERDAGANGAN pada era digital saat ini merupakan kegiatan yang mempunyai suatu kinerja yang sangat harmonis untuk dikolaborasikan manfaatnya, hal mana pada masa yang lalu, merupakan hal yang tabu untuk dilakukan secara bersamaan sekaligus. Maka tidak mengherankan di masa depan orang-orang yang sukses kebanyakan yang menekuni ilmu pengetahuan dan teknologi, karena (dengan) menjalankan kemampuannya melalui teknologi, secara otomatis metode dagang atau ekonomi akan mengikuti. Artinya secara materiil para teknolog akan menikmati hasilnya tanpa perlu bersusah payah menjalankan usaha perdagangan seperti pada masa-masa yang lalu. Secara lebih tajam dapat diuraikan bahwa ilmu ekonomi akan “ketinggalan kereta” kalau prinsip-prinsip dasarnya tidak dijalankan sesuai dengan perkembangan teknologi saat ini (rumusnya kesetaraan). Sebagai contoh, perdagangan melalui E-Commerce merupakan sistem perdagangan yang memanfaatkan secara penuh ilmu Teknologi Informasi Komunikasi saat ini. Melalui Teknologi Informasi Komunikasi, ternyata secara cepat nilai sahamnya dapat melampaui sistem dagang yang dijalankan secara konvensional. Intinya, dengan menguasai Teknologi Informasi Komunikasi semua kinerja dapat dijalankan sebagaimana mestinya, terutama keterkaitan ilmu pengetahuan dan perdagangan (ekonomi). KUTIPAN PIDATO WAPRES PADA HARI KEBANGKITAN TEKNOLOGI.

Wapres: Sinergi Teknolog-Ekonom Harus Hasilkan Produktivitas Laporan wartawan KOMPAS Suhartono Selasa, 10 Agustus 2010 | 20:02 WIB

Dalam acara itu, hadir Menteri Riset dan Teknologi Suharna Surapranata dan Menteri Pertanian Suswono serta para periset lainnya.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

"Jika kita tetap seperti sekarang ini (tidak bersinergi), maka hasilnya pun akan selalu seperti sekarang ini. Padahal, yang harus dilakukan sekarang ini adalah sinergi antara teknolog dan ekonom, untuk menghasilkan produktivas bangsa ini," ujar Wapres saat berpidato pada Hari Kebangkitan Teknologi ke-15 di Istana Wapres, Jakarta, Selasa (10/8/2010) petang tadi.

17

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Presiden Boediono menyatakan, di tengah-tengah peringatan ke-15 Hari Kebangkitan Teknologi, persoalan yang masih terjadi adalah upaya menyinergikan teknolog di satu sisi dengan ekonom di sisi lain.


Wakil Presiden Boediono, Kompas Images/Kristianto Purnomo

Boediono mengakui, dulu, dikotomi antara ekonom dan teknolog agak tajam. "Ini tidak boleh terjadi lagi sebab dua-duanya penting. Saya harap, kedua profesi ini harus saling mendengar dan saling bicara. Selama tidak mau saling mendengar, saya kira muaranya akan sama. Padahal, kedua profesi ini menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi bangsa ini," tambah Boediono. Boediono mencontohkan, pangan, energi, dan air merupakan komoditas yang suatu saat akan langka sehingga perlu inovasi dalam riset. "Saya kira, masing-masing sektor periset dan ekonomi bisa bersinergi jika memang sudah ada kesepakatan untuk mengarahkan dan mengantisipasi kebutuhan pangan, energi, dan air agar meningkatkan produktivas," lanjut Boediono. Suharna mengakui, persoalan sekarang dalam kebangkitan teknologi adalah mencari titik temu produktivitas dari sinergi teknolog dan ekonom. Beliau mengakui, kemampuan periset Indonesia sudah sangat bagus. Hanya, usaha mempertemukan kedua hal itu agar terjadi produktivitas harus terus didorong.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Suharna menambahkan, diperlukan penguatan pada sistem inovasi nasional yang meliputi berbagai bidang dan tak hanya di bidang teknologi saja. "Percuma jika dana riset besar dan dilakukan riset besar-besaran, tetapi hasil risetnya tak bisa digunakan oleh industri. Sebaliknya, industri juga membutuhkan hasil-hasil riset. Akan tetapi, kesulitan untuk mengomunikasikannya," ungkap Suharna.

18

"Memang, membangun sistem inovasi nasional itu tidak ada yang sendirian. Tak ada inovasi teknolog jika tidak digunakan. Dengan kata lain, kita harus mengimplementasikan hasil riset untuk menjelaskan masalah pemerintah masyarakat dan industri. Jadi, antara permintaan riset dan pasokan hasil riset haru bisa dijembatani. Tidak berdiri sendiri ekonom dengan teknolog. Dengan jembatan itulah produktivitas akan bisa dicapai," katanya.


THE NEW-ECONOMY THE ONLY WAY TO SAVE INDONESIA FROM BEING NATION OF COOLIES AND COOLIES AMONG NATIONS IS TO PREPARE THE YOUNG GENERATIONS TO ENTER THE NETWORK ECONOMY PARADIGM … THEY WILL CONTRIBUTE TO A CONNECTED-SOCIETY FOR DEMOCRACY AND PEOPLE ECONOMY IN THIS COUNTRY ADI SASONO, Minister of Cooperatives and Small, Medium Enterprises, Reformation Cabinet and Chairman of the Indonesia Moslem Intellectual Association (ICMI)

THE WORDS “LIFE IN CYBERSPACE IS MORE EGALITARIAN THAN ELITIST MORE DECENTRALIZED THAN HIERARCHICAL… …..IT SERVES INDIVIDUALS AND COMMUNITIES, NOT MASS AUDIENCES…..

“INTERNATIONAL ECONOMIC THEORY IS OBSOLETE” THE TRADITIONAL FACTORS OF PRODUCTION-LAND, LABOR AND CAPITAL ARE BECOMING RESTRAINTS RATHER THAN DRIVING FORCES. KNOWLEDGE IS BECOMING THE ONE CRITICAL FACTOR OF PRODUCTION.

Page

19

– Peter Drucker -

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


MANAGEMENT APPROVAL “BERANI MEMPERCAYAI” BAHWA KITA ADALAH SAMA KEBOLEHAN SEPERTI ORANG LAIN,JIKAPUN TIDAK LEBIH BAIK, BAHWA KITA BOLEH BELAJAR DAN KITA BOLEH MENJADI INOVATIF SEPERTI ORANG LAIN. SESUATU ITU HANYA RUMIT JIKA KITA TIDAK MEMAHAMINYA, TETAPI APABILA KITA TEKUN BELAJAR UNTUK MEMAHAMINYA, IA AKAN MENJADI MUDAH DAN LOGIK “ YAB DATO SERI Dr. MAHATHIR MOHAMMAD, PM MALAYSIA For E-Commerce to succeed, The Plan must be Supported By the Management. Paying lip service gets the Business Nowhere

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

KONSEP PENGEMBANGAN 5 DIMENSI MANUSIA

20

COMPUTER TIMES, Wednesday, July 21, 1999 Page 43


techn mann Techno Management Network

technomann® IB Charma 1999

28

“ORANG PINTAR TAU APA YANG AKAN DIA UCAPKAN dan ORANG BODOH AKAN MENGUCAPKAN APA YANG DIA TAU"

T

W

J

R

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

29 technomann® IB Charma 1999

21

N A S I B


PENDEKATAN, PENDIDIKAN & PEMAHAMAN SECARA HOLISTIC BAGI INDIVIDU MANUSIA

LIMA DIMENSI MANUSIA TAKDIR Suatu Rencana Allah SWT, yang dengan ijin-Nya akan bisa berubah tergantung dari usaha manusia. Sebagai contoh: Khalifah ke-3 Umar bin Khattab pernah melewati suatu daerah yang terkena epidemi dan bertanya kepada orang-orang yang akan melewati daerah itu, “Kenapa kalian akan melewati daerah itu, padahal kalian tahu bahwasanya di sana sedang berjangkit suatu penyakit menular?” Mereka menjawab: “Kalaupun kami terjangkit penyakit itu, itu sudah takdir Allah SWT. Umar Menjawab: “Kalau kamu mau terlepas dari penyakit (TAKDIR) itu, maka pilihlah jalan lain yang mengantar kamu ke tempat tujuan. Dari Ucapan Khalifah Umar tersebut bisa di ambil kesimpulan bahwa fatalisme tidak ada dalam Islam.

JARAK Gagasan adalah hasil pikiran seseorang yang merupakan hasil interaksinya dengan (contoh) lingkungan. Gagasan yang akurat, baik akan menjadi ilmu yang bermanfaat. Al Hadits mengatakan: “Semua kebaikan anak adam akan terputus pahalanya kecuali tiga hal: Anak yang Sholeh yang selalu mendoakan kedua orang tuanya, harta yang diinfaqkan dan ilmu yang bermanfaat.”

RUANG Al Hadits mengatakan, “Kebajikan yang tidak terorganisir dengan baik, akan kalah oleh kebatilan yang terorganisir dengan baik.” Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik kepadaNya dalam suatu hari yang kadarnya (lamanya) adalah seribu tahun menurut perhitunganmu (Qur’an Surat As Sajdah Sujud Ayat 5). Kata Yadabbir dalam bahasa Arab bisa berarti mengatur /management yang pasti akan melibatkan system. Kesimpulannya, Allah tidak akan melakukan sesuatu yang tidak mempunyai nilai norma.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Fungsi diciptakan manusia adalah untuk menjadi wakilNya (Khalifah / QS 2:30) dengan tujuan untuk memakmurkan bumi ini. Dengan demikian, bagi ummat Islam, waktu harus menjadi elemen yang

22

WAKTU


kontributif agar kemakmuran bumi bisa terealisir. Jika tidak, maka manusia akan menjadi makhluk yang merugi. QS. Al Ashr: “Demi waktu, sesungguhnya manusia berada dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan beramal saleh dan saling mengingatkan dengan hak dan sabar.” Di dalam kaitannya dengan bersabar, Rasulullah Muhammad SAW bersabda: “Ada suatu yang tidak akan diampuni oleh Allah kecuali orang tersebut telah merasakan susahnya mencari penghidupan. - Al Hadits: “Jika kamu melihat tanda-tanda kiamat ada di depanmu, namun di dalam genggamanmu ada benih tanaman, maka tanamlah!” - Dari sepuluh orang sahabat Nabi Muhammad SAW yang dijanjikan masuk surga tanpa dihisab, sembilan di antaranya adalah konglomerat. -Di zaman Nabi Isa AS, ada seorang ahli ibadah yang terus menerus diam di rumah melakukan ibadah. Nabi Isa AS bertanya, “Siapakah dia? Dan siapakah orang yang menghidupinya?” dijawab, Kakakku ya Rasulullah”. Isa AS berkata,”sesungguhnya yang paling pantas untuk disebut ahli ibadah adalah kakakmu.

NASIB Sesungguhnya Allah tidak akan merubah N A S I B suatu kaum , hingga merubah mentalitasnya sendiri.

Page

23

JARAK=GAGASAN=USAHA: MERUPAKAN BAGIAN DIMENSI MANUSIA YANG PRIORITAS DILAKSANAKAN.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


Page

24

TULISAN ASLI “SESEORANG” ANAK MUDA DARI BANDUNG YANG KAMI KUTIP UNTUK URAIAN 5 DIMENSI MANUSIA

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Pada suatu malam, ditengah acara istirahat dan makan malam kami dengan teman2, munculah seseorang anak muda dengan ranselnya, mengetuk pintu tempat kami berdiskusi. Orang tersebut mengenalkan diri (namanya kami tidak catat / lupa) berasal dari Bandung, sedang berada di Jakarta, kebetulan melewati tempat kami dan mampir, sekalian diajak makan.Bertepatan dengan adanya masalah, dimana kami tidak berhasil menguaraikan makna dari 5 Dimensi Manusia yang terdiri dari Takdir, Jarak, Ruang, Waktu dan Nasib, maka secara iseng kami tanyakan kepada tamu kita (karena kelihatan pemahaman agamanya kuat, dari cara bicaranya). Pertanyaan kami:”Apakah anda bisa mendeskripsikan mengenai 5 Dimensi Manusia yang kami susun ini?”Dengan cekatan si tamu minta ballpoint dan kertas …dan hasilnya seperti tulisan tangan diatas! Luar biasa, sangat tepat, bermakna dan tentu buat kami sangat membantu.Siapa gerangan si ‘Tamu” anak muda dari Bandung tersebut, sampai kini kami kehilangan jejaknya.Tulisan tersebut sudah diperiksa oleh akhlinya dengan komentar…”Yang menulis ini pemahamannya tinggi mengenai Islam!

25

ASAL USUL – DESCRIPSI: 5 DIMENSI MANUSIA.


(Illustrasi Ringkasan Pembicaraan antara Leonardo Boff dan Dalai Lama)

YOUR RELIGION IS NOT IMPORTANT. A B RIEF DIALOGUE BETWEEN A B RAZILIAN THEOLOGIE ST LEONARDO B OFF AND D ALAI LAMA .

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

I was silent in the moment, marveling and even today thinking of His Wise and irrefutable response: “I am not interested, my friend, about your Religion or if you are religious or not”. “What is really important to me is your Behaviour in front of your Peers, family, Work, Community, and in front of the World”. “Remember, the Universe is the echo of our Actions and our Thought”. “The Law of Action Reaction is not exclusively for physic. It is also of Human Relations. If I Act with Goodness, I will receive Godness. If I Act with Evil, I will get Evil”. “What our Grandparents told us is the pure Truth. You will always have what you desire for others. Being Happy is not a matter of Destiny. It is a matter of option”. Finally He said: “Take care of your Thought, because they will become Words” “Take care of your Words, because they will become Actions” “Take care of your Actions, because they will become Habits” “Take care of your Habits, because they will become Character” “Take care of your Character, because it will form your Destiny” And your Destiny will be your LIFE And “There is no Religion higher than the TRUTH”

26

(Leonard is one of the theologies of Freedom) In around table discussion about religion and freedom in which Dalai Lama and I (Leonardo Boff) were participating at recess I maliciously, and also with interest, asked Him: “You’re Holiness, what is the best Religion?” I thought would say: “The Tibetan Budhism” Or “The Oriental Religious, much older than Christianity” Dalai Lama paused, smiled and looked at me in the eyes…..which surprised me because I knew of the malice contained in my question. He answered: “The best Religion is the one that gets you closest to God. It is one that makes you a better person.” To get out of my embrassment such a wise answer, I asked: “What is it that makes me better?” He responsed: “What ever makes you more Compassionate, more Sensible, more Detached, more Loving, more Humanitarian, more Responsible, and more Ethical.” “The Religion that will do that for you is the Best Religion”


5 basicOrientation Orientation OF 5 basic of

T

W

J

R

N A S I B

32

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

5 BASIS ORIENTASI MANUSIA TECHNOMANN Technomann® menggunakan 5 basis Philosophy untuk menetapkan orientasi Manusia di dalam menjalankan kehidupannya, yang sangat erat kaitannya dengan Teknologi, Informasi dan Komunikasi. 5 Orientasi TechnomanN seperti:  Mensyukuri Rachmat Tuhan Yang Maha Esa (bukan hanya percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa yang bersifat obyektif dan abstrak, tetapi besyukur atas segala ciptaannya).  Menjalani Kehidupan secara natural / sifat2 dasar dan Selaras dengan Alam, Lingkungan dan anggota Komunitas lainnya.  Sesuai kemampuan / keakhliannya, bersatulah bersama-sama menuju Kesatuan Bangsa menuju Kesejahteraan dan Kemajuan.  Jalankan Kehidupan secara Jujur, ber Akhlak dengan Ikhlas dan Ketulusan Hati.  Keempat Orientasi diatas akan membawa kita kepada KESEJAHTERAAN / KEMAKMURAN. Technologi, Informasi dan Komunikasi akan sangat bermanfaat jika setiap individu yang terlibat, memahami maksud & tujuan Orientasi Technomann®.

27

technomann® IB Charma 1999


(Technomann ®) 33 Technomann ® IB CHARMA 1999

Sience, Technology dan Network adalah tiga Komponen Dasar yang kuat didalam setiap orang / individu maupun Profesional untuk menjalani Kehidupannya ke depan.Dijelaskan lebih rinci pada Bab lain.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

(data sampah masuk,informasi sampah keluar).

28

5 Dimensi Manusia sebagai Dasar: Dimensi Pertama berlaku bagi seluruh umat Manusia yang dilahirkan ke Bumi yaitu: Takdir atau Karma yang diberikan atau digariskan kepada setiap Individu, sebagai bentuk Kehidupan baru atau Reinkarnasi (bagi yang mempercayai). Di Dunia yang fana dan nyata ini Tuhan menciptakan Tiga Dimensi berupa: Jarak, Ruang dan Waktu. Jadi setiap Manusia yang dilahirkan ke Bumi akan dan wajib menghadapi 3 Dimensi Alam tersebut.Kesuksesan Manusia didalam menghadapi 3 Dimensi Alam ini akan membuahkan Dimensi ke Lima yaitu: Nasib; bisa Baik, Sedang atau Buruk. Technomann® Edukasi schema design nya membungkus ke Lima Dimensi tersebut dengan (improved) Teknologi. Melalui Technomann® Software Content, setiap anggota professional diharapkan ikut terlibat guna memberikan / menyampaikan pembelajaran bagi anggota lain didalam tujuannya untuk pencapaian pembentukan Etika dan Moral yang baik , jika kita berminat terlibat dalam Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Jaringan.Teknologi membutuhkan Akhlak yang baik


T J

T W

R

FATE DISTANCE

HUMAN SOFTWARE

Increased spirit

FITNESS OF THE NERVOUS SYSTEM

Increased Intelligence

Spirituality Humanity

Phylosophy Character

ETHIC

50% production in health Care utilization

Manusia adalah sebuah system maka dalam dirinya tidak boleh ada pertentangan paham, jika hal itu terjadi, dapat dipastikan akan muncul ketidak seimbangan

J R

SPACE

THE SYSTEM

TECHNOMANN

Ability to function under stress

S E LF CO N FID E N CE (PD )

The bodies chemical factory : creating resources to stay healthy and think clearly

N A S I B

Increased Energy

W

TIME

Mentality

Physical

N

DESTINY

Morality

Physiology

Increased Motivation

MORAL

Increased Creativity

PHYSICAL FITNESS PROGRAMS

Increased Productivity HUMAN HARDWARE

34 Technomann ® IB CHARMA 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Etika dan Moral Manusia sebagai sebuah system yang dibangun secara pararel agar tidak terjadi pertentangan paham dalam tubuhnya yang mengakibatkan ketidak seimbangan dan diimbangi dengan dengan makanan yang sehat, olahraga dan istirahat yang cukup serta kesehatan yang terjaga.Etika yang baik menghasilkan system peningkatan Spirit, Kecerdasan, Pengolahan Stress dan 50% bermanfaat memproduksi pencegahan Kesehatan.Moral baik dihasilkan oleh pabrik kimia dalam tubuh manusia dan menciptakan sumber agar tetap hidup Sehat dan Berpikiran Jernih, yang pada akhirnya akan Meningkatkan Tenaga, Motivasi, Kreatifitas dan Produktifitas. Pembangunan Software / Otak Manusia dan Hardware / Badan Manusia selama ini kurang seimbang yang mengakibatkan hasil yang tidak seimbang juga.Etika dan Moral adalah dasar Akhlak yang baik, membangun Percaya Diri yang baik pula, bagi setiap individu agar seimbang antara Otak Kiri (Kecerdasan Kepintaran/Intelctual Quotion) dan Otak Kanan (Kecerdasan Emosional/Emotional Quotion),yang sudah disiapkan/terbentuk melalui Kecerdasan Spiritual? Spiritual Quotion pada Cortex Otak Manusia.Keseimbangan Otak Kiri dan Otak Kanan akan menghasilkan Kecerdasan Berbicara/Vocal Quotion.

29

MEMBANGUN HARDWARE & SOFTWARE MANUSIA.


•Copy Right, *Patent Right, *Trade Mark, •*R & D, *Technical Specification, •Production Process, *Production System&Method,*Product Drowings, *Raw Materials Specification, *Special Characteristic of IPR, *Cost Effectivity & *Product “2Q”.

*General Assembler, *Finishing Plan, *Vendor, *Supplier, *Contractor, *Quality Control, *Value Engeneering, *Supervisor, *Insurance & * Trainee.

HUMAN SOFTWARE

Increased spirit FITNESS OF THE NERVOUS SYSTEM

T J

FA TE DISTANCE

Spirituality Humanity

ETHIC

Character

Manusia adalah sebuah system maka dalam dirinya tidak boleh ada pertentanganpaham, jika hal itu terjadi, dapat dipastikan akan muncul ketidak seimbangan

R

Increased Intelligence

Phylosophy

Ability to function under stress 50% production in health care utilization

HAKI/IPR Production

SPACE

THE SYSTEM

TECHNOMANN

The body's chemical factory : creating resources to stay healthy and think clearly

Services

I N D ON ES IA IN C

Market

Increased Energy Increased Motivation

W

TIME

Mentality

Physical

N

DESTINY

Morality

Physiology

Increased Creativity

PHYSICAL FITNESS PROGRAMS

Increased Productivity

MORAL

*Packaging, *Forwarding, *Transportation (Air,Sea, Land), *Insurance, *Taxes, *Distributor, *Export & *Trainee.

HUMAN HARDWARE

*Marketing Promotion (ITPC) After Sales Service, *Comdts Terminal, *Traiding House, *Future Trading/(CH), Organizer, *E-Commerce, *Retailer, *Buyer, *Merchandising Corp, *User, *Taxes, & *Trainee

35

Technomann ® IB CHARMA 1999

MEMBANGUN KOMPETENSI MANUSIA.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

5 Dimensi Manusia, Dimensi Jarak/gagasan dan Dimensi Waktu/program adalah dimensi yang wajib dijalankan untuk suksesnya Dimensi Ruang / System. Dimensi Ruang dan Dimensi Waktu pada era sekarang sudah diaplikasikan kedalam system Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK).

30

Keseimbangan Otak Kiri dan Otak Kanan Manusia yang dibatasi oleh Cortex, akan memberikan/ menghasilkan Kecerdasan.Membangun Sofware Manusia atau mengaktifkan Otak Manusia atau lazim disebut Fitness of the Nervous System / Melatih Kemampuan system kepekaan dalam Otak, dapat dilakukan melalui Senam Otak /Brain Gym.Hardware Manusia atau Phisik / Tubuh Manusia dapat dilatih melalui Program Kemampuan Phisik melalui Olah Raga teratur sesuai petunjuk dan Makanan Sehat / 4 Sehat 5 Sempurna (minimum). Kompetensi merupakan persyaratan dasar Kemampuan Manusia atau individu untuk menjalankan tugas.Tugas2 dimaksud meliputi penguasaan Pengetahuan, Keakhlian yang dipengaruhi Tingkah Laku / Karakternya. Kompetensi menjadi tolok ukur keberhasilan suatu system agar dapat berjalan. Technomann® Program, yang diaplikasikan dalam sebuah system, mempunyai tugas untuk menciptakan Manusia / Individu2 yang Kompeten.


• Vision • Imagination • Intuition • Confidence

*Intelligence *Stability

*Self Esteem *Concern

*Adaptability *Energy

*Communication

ORGANIZING

CREATIVITY

TEAMWORK

POWER

DREAM

REALITY

HYPOC R ISY 36 Technomann ® IB CHARMA 1999

TAKDIR/KARMA/MIMPI MENJADI KENYATAAN.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

yang selalu mendambakan Kenyataan / Realita.Semua Manusia / Individu diharapakan punya mimpi, yang pada hakekatnya sebuah keinginan atau cita2.Bagus kalau punya “Cita2”,contoh cita2 ingin mencapai Bulan, kalaupun tidak berhasil, tetap dapat menikmati bintang2 yang ada diselilingnya. Dalam konsep Dream to Reality, dimensi Jarak / Gagasan merupakan bagian dimensi penting yang menyangkut langsung kepada jiwa raga manusia / individu. Jelasnya, untuk memperpendek Jarak kita perlu bergerak.Gerakan adalah bagian dari Gagasan, yang banyak didukung oleh Otak Kanan / Akal dibawah kendali Spiritual Quotion. Agar Gerakan tidak ngawur, maka perlu mengikuti rambu2 yang berlaku dan akan sangat bermanfaat kalau dimulai sejak Balita, tetapi tidak menghalangi manusia2 Dewasa mengikuti dengan mambangun diri sendiri malalui tahapan2 sesuai yang disyaratkan. Pelajaran ini banyak dikembangkan melalui program “Transendential Meditation”/Meditasi yang bersifat lebih mendalam kearah Sikap Mental / Moral Etika, misalnya untuk mencapai tingkat Manager atau yang lebih tinngi dalam bidang Bisnis dan Kepemimpinan.

31

Dream to Reality, memang sebuah impian / gagasan Manusia


32 Page

Tiga Bagian Pokok dan Sebelas Langkah dibutuhkan untuk mencapai realita dimaksud yaitu: 1.Creativity / Kreatifitas, 2.Organizing Power / Kekuatan Mengorganisasikan. Dan 3.Team Work / Team Kerja.Tiga bagian pokok diatas dibagi langkahnya menjadi Sebelas, sbb: 1.Vision / Pandangan / Penglihatan kedepan, 2.Imagination / Imajinasi / Daya Khayal, 3.Intuition / Intuisi / Gerak Hati, 4. Confident / Percaya Diri / Yakin / Pasti, 5.Intelligence / Kecerdasan, 6.Stability / Stabilitas / Keseimbangan / Kemantapan, 7.Adaptability / Kemampuan mengadaptasi / Penyesuaian / Pencocokan, 8.Energy /Kekuatan / Tenaga, 9.Self Esteem / Penghargaan Diri Sendiri /Percaya Kemampuan Diri, 10. Concern / Fokus / Menaruh Perhatian, 11.Communication / Komunikasi / Mampu Berkomunikasi. Kesebelas Langkah tersebut akan menciptakan sebuah Team yang handal, karena masing2 manusia / Individu akan teruji melalui kemampuannya mendalami seluruh langkah dimaksud. Bagi yang menguasai sebagian dari Sebelas Langkah tersebut, tetap akan menjadi bagian dari anggota Team dengan Kompetensinya masing2, disesuaikan tingkat kedudukan / Grade nya.Team2 ini nantinya merupakan anggota “Cluster” yang mengerucut seperti bentuk pyramid, sebagai sebuah Kelompok dalam bidang bisnis; baik itu dibidang Pemerintahan, Politik, Kewiraswastaan, Pengusahaan dibidang2 Pertanian, Perkebunan, Perikanan, Industri, Perdagangan ,Konstruksi, Jasa2 maupun bidang2 lainnya. Mewujudkan Mimpi/Gagasan menjadi Realita/Kenyataan, membutuhkan Kelompok / Cluster usaha.Di era TIK (Teknologi,Informasi dan Komunikasi),kelompok kerja merupakan bagian yang tidak bisa dipisahkan untuk mencapai keberhasilan.Jaringan / Network adalah bagian dari Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang juga tidak dapat dipisahkan (bekerja sendiri2).Sebaliknya penyiapan Infrastruktur untuk menunjang kinerja produksi dapat dipisahkan sesuai dengan ketersediannya bahan baku maupun bahan produksi / material penunjang lainnya.Pendekatan pusat2 Produksi kearah sumber daya akan mengurangi pemborosan / efisien dalam pembiayaannya.Memperpendek Manajemen Rantai Distribusi/Supply Chain Management (SCM) akan meningkatkan effisiensi Produksi. Manajemen TIK akan dengan mudah dapat mengatur seluruh Jaringan Cluster dalam waktu yang bersamaan, dengan syarat2 berdasarkan Moral dan Etika yang baik menjalankan tugasnya akan menghasilkan Produksi dengan Akhlak yang baik.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


Machinery

The Out-Put

Manufacturing Process

The End of Product

Thinking & Felling

Behavior

INFORMATION COMMUNICATION TECHNOLOGY

IPR FORUM

SERVICES

PRODUCTION

THE BUSINESS

MOTTO

MARKET For E-commerce to succeed, the Plan must supported by Management - Paying Lip Service gets the business Nowhere.

37 Technomann® IB Charma 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Biasakan untuk berpikir kritis (positif) didalam setiap kali menghadapi / melihat sesuatu / situasi, oleh karena dalam kehidupan ini setiap manusia harus berusaha membangun “Spirit”-nya sendiri dan tidak menjadikan dirinya apatis / apriori.Melatih otak sama dengan “Senam otak / Brain Gym” yang akan memberikan dampak positif kepada methabolisme tubuh dan akan mempengaruhi kesehatan / kebugaran tubuh, yang secara tidak langsung sudah melakukan Physical Fitness Programme. Spirit dapat dibangun melalui daya pikir (thought) yang akan menghasilkan kata (words), dari kata2 kemudian melahirkan tindakan (action), dari tindakan akan menghasilkan kebiasaan(habit), kebiasaan akan melahirkan karakter (character) dan karakter akan menentukan nasib (destiny) dan nasib merupakan sebuah “Kehidupan”.Jadi tanpa berpikir kritis, manusia / individu akan sulit membangun spiritnya sendiri dan akan membutuhkan motivasi2 khusus untuk memulainya.Spiritual Quotion ada pada setiap manusia / individu dan akan bermanfaat kalau yang bersangkutan aktif menggunakan otaknya.Philosophy pada bagan diatas,misal kalau melihat suatu produk, timbul ke ingin tahuan, bagaimana produk tersebut dibuat, atau kalau melihat orang yang berpenampilan sangar / gondrong misalnya,timbang/dengar/lihat dulu cara berpikir dan perasaannya, demikian seterusnya.

33

PHILOSOPHY UNTUK MENJALANI KEHIDUPAN


Values community market

Lecture/Franchising

Technopreneur

TECHNOPRENEUR CENTER New Student

Industrialist

Graduate

EXPERTISE / KEAHLIAN Spirituality/Humanity

System

Services Management Mentality/Morality

IPR

Philosophy, Filsafat

Production

Character, Budipekerti

Services Market

Pshyco Activities

Market/TH & FT Retailer

Physical Activities

38 Technomann® IB Charma 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Technomann® dengan Program pembelajaran bagi umat manusia secara holistic akan bermanfaat jikalau dimulai dari tingkat Pemula/Terendah sampai pada tingkat Tertinggi / Advance, menuju Technopreneurship / kewiraswastaan dengan basis teknologi. Technopreneur Center bertujuan untuk melahirkan tenaga akhli / expertise dibidangnya masing2.System Technomann® mensyaratkan pendalaman dibidang Spirituality yang melahirkan Phylosophy / Filsafat, Humanity/ Perikemanusiaan akan melahirkan Character, Mentality Mentalitas melahirkan Physical (Jasmani) dan Morality / Moralitas akan memberikan pemahaman Physiology(secara holistic mengenalan fungsi2 tubuh manusia menghasilkan pemahaman mengenai pemeliharaan bagian2 / organ2 tubuh, yang sangat berpengaruh kepada berfungsinya otak sebagai pusat pemikiran / software manusia).Melalui teknologi subjek2 tersebut dipelajari dan dipahami untuk menunjang berjalannya system technomann, kedepan merupakan tools / alat untuk menjalankan jejaring kegiatan disegala bidang, khususnya bidang2 produksi yang dibutuhkan berkesinambungan dan berkwalitas.Manusia / individu dengan basis system technomann akan menjadikan Sumber Daya Manusia yang mampu bersaing, tangguh dan bertanggung jawab.

34

BELAJAR MENGAJAR DALAM MENJALANI KEHIDUPAN


.

Techno Management Network

FORUM TECHNO

PRENEUER

PRODUCTION

I P R

S E R V I C E S

MA R K E T

CENTER

DESIGN

K

Hak Atas Kekayaan Intellectual

O

M

P

O

N

E

N

H

A

Pr o duks i

R

G

A

J a s a

Pa sar

39 Technomann® IB Charma 1999

POLA SOCIOCAPITALISM / TECHNOMANN SCHEME

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Grand Design Technomann® dimulai dari Program Penciptaan (Hak Kekayaan Intelektual / IPR),kemudian masuk ke Industri / Produksi / Perakitan(realisasi dari Design hasil Cipta an), seterusnya masuk ke Bidang / Program Service / Distribusi, baik melalui Darat, Laut maupun Uda ra, selanjutnya menuju Pusat2 Pasar / Supply atau tujuan Export, yang seluruhnya dapat dipantau / diakses melalui Jaringan Internet, dengan Code Akses, sesuai Portalnya masing2.

35

Grand Design Program Techno Management Network / Technomann® mengarah kepada bentuk / Pola Sociocapitalism, atau Pola Jaringan, Pertalian, ikatan dan Menjembatani antara Pengusaha Besar (Capitalist) dengan Pengusaha Micro Kecil menengah dan Koperasi (socio) sebagai Vendor. Berdasarkan Kepercayaan dan Keamanan, saling menghargai Persamaan Hak (timbal balik),dimana Partisipasi dari Kekuatan Masyarakat / komunitas yang Proaktif dengan menjunjung Nilai dan Norma2 yang di Harapkan dalam Kehidupan yang penuh dengan Perbedaan (Prularism) yang didukung dengan Rasa Memiliki yang berarti pertanggung jawaban bersama kedepan untuk Persaingan Global.


Technomann® related with Sociocapitalism Description SOCICO CAPITAL didukung basisnya seperti: 1. Jaringan, yang merupakan Pertalian, Ikatan dan Jembatan. 2. Daya Perasaan Saling Percaya dan Aman 3. Perihal Timbal Balik dan Pertukaran Hak 4. Partisipasi Masyarakat / Anggota. 5. Kekuatan Masyarakat Lingkungan / Cluster yang Proaktif. 6. Menghargai Nilai dan Norma2, Harapan dalam Kehidupan. 7. Menjunjung tinggi Perbedaan (Pruralisme). 8. Mempunyai Rasa Memiliki dalam artian tanggung jawab bersama.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Sebagai contoh aktual adalah usaha Penggemukan Sapi Bali di Bali, perusahaan pemodal dalam pengadaan Anakan Sapi, menyerahkan pemeliharaan / penggemukan melalui Kelompok2 Tani / Peternak dengan komposisi pembagian keuntungan (Profit Sharing) berbanding: 60% untuk Petani/Peternak dan 40% untuk pemodal. System ini sudah berjalan sejak ratusan tahun di Bali dan juga secara tradisional di Daerah2 lain Nusantara.

36

Kekuatan Sociocapitalism tidak terdandingi Pola lain seperti Variant of Capitalism, oleh karena adanya Persamaan Hak bagi setiap Anggota Kelompok (Cluster).


Sampai hari ini, Pola “Kadas Sampi” ini sangat digemari dalam jaringan bisnis di Bali, secara Internasional Pola tersebut adalah Sociocapitalism.

FORUM

PRODUCTION

IPR/HAKI & Commerce • Copy Right • Patent Right • Trade Mark Right • Technical Specification • Production Process • Production System & Method • Product Drawings • Material Specification • Special Characteristic of IPR •R&D • Cost Affectivity • Product “Q” • PRICE Component • Trainee

 General Assembler  Finishing Plan  Vendor  Supplier  Contractor (Ecolable)  Quality Control  Value Engineering  Supervisor  Insurance  Trainee

SERVICES  Packaging  Forwarding Agent  Transportation Air, Sea, Land  Insurance  Taxes  Distributor  Exporter  Trainee

MARKET

RETAIL

 Marketing Promotion  E-Commerce (ITPC) After Sales  E-Retail Services  Commodity Terminal  Future Trading (C.H.)  Organizer  E-Commerce  B2B  Retailer  Buyer  Merchant Corp.  User  Taxes  Trainee

Mid Term Program Long Term Program

Short Term Program 40 Technomann® IB Charma 1999

URAIAN & FUNGSI TECHNOMANN

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

PRODUKSI, DISTRIBUSI/SERVICES, PASAR/MARKET.Secara detail masing2 bagian dijelaskan/diuraikan sebagai berikut: 1. Forum terdiri dari:IPR/HaKI & Commerce, Copy Right, Patent Right, Trade Mark, Technical Specification, Production Process, Production System & Method, Product Drawing, Material Specification, Special Characteristic of IPR, R & D, Cost Affectivity, Product Q, Price Component, Trainee. 2. Production/Produksi terdiri dari: General Assembler, Finishing Plan, Vendor, Supplier, Contractor (Ecolable), Quality Control, Value Engineering, Supervisor, Insurance, Trainee. 3. Services / Distribusi terdiri dari: Packaging, Forwarding AgentTransportation (Air, Sea, Land), Insurance, Taxes, Distributor, Exporter, trainee.

37

Technomann® dalam kerangka designnya terbagi menjadi: FORUM,


CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

38 Page

4. Market / Pasar terdiri dari: Marketing Promotion(ITPC), after Sales Services, Commodity Terminal, Future Trading (CH), Organizer,E-Commerce, B2B, Retailer, Buyer, Merchant Corp, User, Taxes, Trainee.  Forum atau disebut Technopreneur Centre dan lazim disebut “Design Centre” misalnya London Design Centre di Inggris, Tokyo Design Centre di Jepang, Frankfurt Design Centre di Jerman dan Jakarta Design Centre di Jkarta dll.  Design-Centre2 tersebut menghasilkan Patent dan Merek Dagang, sekailgus sebagai Show Room, Retail Product dan Museum / Pusat Informasi bagi Product2 yang pernah dihasilkan.  Kinerja Administrasinya diarahkan mempunyai rantai kerja dengan Vendor2nya dengan system Outsourcing.Pekerjaan outsourcing misalnya untuk mengadakan sayembara karya seni, budaya, design, arsitektur dll, yang berkaitan dengan daya cipta /penciptaan.Secara tehnis dilaksanakan secara langsung atau melalui online yang terhubung dengan “Portal Forum”.  Secara online Portal Forum dapat diakses dari seluruh penjuru Indonesia / Dunia, termasuk dari Design-Centre2 Daerah di masing2 Provinsi, Kabupaten maupun Kota. Setiap orang baik Seniman, Artis, Arsitek, Designer, Koreographer, Mahasiswa dll yang mempunyai kemampuan menciptakan sesuatu untuk diproduksi dapat meng “Upload” hasil karyanya untuk dinilai dan diplublikasikan berkaitan dengan hasil2 karya yang sama yang sudah didaftarkan / dipatentkan.  Administrator Forum dikerjakan oleh pihak non Pemerintah /Swasta, didampingi oleh pakar2 Ekonomi, Industri, Tehnis dll. Pemerintah melalui Lembaga Patent dan Merek Dagang merupakan partner sebagai Pengesah / Legalism (Register Nomor Patent dan Merek Dagang), Duduk dalam format Pleno mengesahkan hasil karya yang sudah lulus dan memberikan Sertfikat Patent/Merek dagang dan “Tag” Forum Technopreneur/Design Centre sebagai jaminan mutu.  Design2 yang sudah lulus dan mendapatkan Sertifikat Patent dan Merek Dagang bisa dilelang / dijual untuk selanjutnya diproduksi secara massal sesuai dengan hasil analisa pasar agar segala sesuatunya sesuai dengan kebutuhan, mencapai BEP, keuntungan dan menghindari pemalsuan (yang tidak terdeteksi) yang mengakibatkan kerugian bagi Produsen dan Pencipta.


39

Komponen Harga sudah ditetapkan saat sebelum barang diproduksi untuk memberikan hasil yang memadai bagi semua pihak yang terlibat. Pihak Produsen/ Industri pada hakekatnya tidak perlu bersusah payah membuat design2 Product, karena Design Centre akan menghasilkan Design2 yang baik yang memenuhi syarat keamanan, manipulasi, trend dan selera pasar.Sebaliknya pihak produsen/Industri bisa mengajukan permintaan Design sesuai dengan jenis produksi yang dihasilkannya. Melalui Portal Industri / Produsen perusahaan Jasa Distribusi secara otomatis akan terhubung untuk mendapatkan quota mulai dari packaging, handling / penaganan administrasi export / penjualan local, sampai kepada angkutannya / transportation baik melalui darat, laut maupun udara. Suatu jaringan Industri/produksi sejak di design, diproduksi dan didistribusi ke Pasar melalui Trading House yang berdampingan dengan Future Trading ( Lembaga Hedging) atau melalui Trade Promotion Centre dan Terminal2 Komoditi Indonesia di Luar Negeri.Terminal Komoditi dan Pusat Promosi adalah pusat2 utama yang seharusnya dihubungkan secara online melalui “Portal Market/Pasar”.Melalui portal2 tersebut dapat dipantau Jenis,Kwailitas dan Kwantitas Komoditi di sentra2 industri di Daerah2 seluruh pelosok Nusantara. Jaringan / Network Technomann® dengan Portal Forum, Production, Services dan Market, memfasilisitasi para Entrepreneur Indonesia untuk melakukan kegiatannya didalam Perdagangan Global.

Page

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


41 Technomann® IB Charma 1999

FORUM TECHNOPRENEUR CENTRE Technomann® Scheme atau Sociocapital dimulai dari Forum

Page

40

Penciptaan, dengan ajang Kreatifitas melalui Sayembara maupun penunjukan /penilaian langsung guna memperoleh pengakuan dengan mendapatkan Hak Patent / IPR (Intellectual Property Right/Hak Kekayaan Intelektual).Forum TechnomanN atau Technopreneur Centre adalah Lembaga yang mengesahkan segala jenis hasil Karya Cipta melalui Forum yang beranggotakan berbagai Bidang Keakhlian dan juga dari Pemerintahan dalam hal ini Kementrian Hukum dan hak Azasi Manusia melalui Lembaga Patent dan Merek Dagang, yang pelaksanannya melalui Sidang tatap muka maupun Online dengan pra Pencipta/Designer/Artis/Architect dll.Secara administrative segala sesuatunya diselesaikan melalui Teknologi baik offline maupun online.Jadi dalam kerangka Ruang dan Waktu sudah tidak ada lagi keterlambatan Informasi keseluruh belahan Dunia.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


CLUSTERS – ALLIANCES – ASSOCIATION – NETWORKING KELOMPOK -KEMITRAAN- ASOSIASI- JARINGAN

ASSEMBLING PLAN -SKILL LABOURER -MACHINES , TOOLS

COMMERCIAL AGRICULTURE ENTERPRICES

YA R N

COTTON , S I L K LEATER , W O O L ETC

GLUE

YAR N

ASSCESORIES

ASSCESORIES

LEATHER,COTTON CANVAS, FABRICS Etc.

FURNISH, PAINT ETC

ASSCESORIES

CLUSTER

CLUSTER

FORESTRY

WOOD, RATTAN IRON, BAMBOOS ETC

INDUSTRY

SOLE RUBBER PROD

BEFF CATTLE

L EAT H E R

CLUSTER 44

Technomann® IB Charma 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Cluster dalam Industri Produksi sangat dibutuhkan di dalam era Teknologi Informasi dan Komunikasi saat ini.Industri membutuhkan Sience, Technology dan Network, tidak lagi berpatokan pada tempat/lokasi Industri dan upah buruh yang murah tetapi mengarah kepada suatu Industri yang bertahan / berkelanjutan tanpa mengurangi kwalitas, kwantitas dan effisiensi (produksi missal). Cluster / Kelompok dalam Industri mengarah kepada profesionalisme bagi para pelaku / anggota kelompok (cluster) dan berjalan berasaskan kepada pola Supply Chain Management (Manjemen Rantai Pengadaan) bahan baku.Cluster Industri dengan memanfaatkan teknologi tidak akan berhenti pada limgkaran industry se-mata2 tetapi akan dapat diperluas sampai ke sentra2 bahan baku seperti Perkebunan, Pertanian, Kehutanan, Peternakan, Perikanan, Pertambangan dll yang ada kaitanya dengan industrinya. Misalkan Industri Pakaian jadi akan bisa link / tersambung online ke perkebunan kapas, atau Industri Sepatu dapat tersambung online ke Peternakan untuk kebutuhan informasi kulit atau ke Perkebunan untuk kebutuhan informasi karet dll. Clustering bagian dari Produksi/Industri berperan vital untuk berkelanjutan (sustainable) tadi.

41

Technomann® Cluster /Kelompok, Alliances, Assosiated.


IPR HAKI

45 Technomann® IB Charma 1999

TECHNOMANN PRODUCTION PLAN

Page

sudah dipatentkan, yang proses selanjutnya masuk ke system produksi / industri.Dalam analisa perhitungan yang diterbitkan Forum, selain Sertifikat Hak Patent, ada buku panduan,perhitungan secara ekonomi,tehnis,cara pembiayaan dll.Biaya Produksi akan ditawarkan ke masyarakat, boleh ikut serta kalau berminat. Tidak semua produksi akan ditawarkan ke masyarakat untuk pembiayaannya, misalnya Produksi Mobil yang pabriknya dimiliki Perusahaan Terbuka (Pt.Tbk). Sebaliknya Kalau produsen utama (strategis) siap menanggulangi biaya produksi melalui Perusahaan sendiri. Jumlah / kwantitas produk diproduksi sesuai kebutuhan yang dianggap memenuhi permintaan pasar, berdasarkan hasil riset (memenuhi syarat BEP) yang disiapkan oleh Forum Technopreneur. Syarat2 kwalitas tentu sesuai dengan spesifikasi tehnis (melekat dalam sertifikat patent), yang dilampirkan oleh designer2 pemegang hak patent. Produsen/Industri didukung oleh Vendor2 (outsourcing), bentuknya Cluster Industri seperti dijelaskan didepan (halaman 41).

42

Technomann®Forum Technopreneur menghasilkan design2 yang

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


S ERVICES PROCES S

46 technomann® IB Charma 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Portal services menampung anggota yang bergerak di bidang services /distribusi, mulai dari pengurusan dokumen2 pengiriman, pengepakan, pengapalan baik melalui Darat, Laut maupun Udara.Componen harga untuk pengangkutan dan asuransi akan diinformasikan dari Portal Services oleh Anggota / Vendor / Cluster, dengan demikian harga produk sampai ditempat tujuan (CIF) tersaji dengan lebih cepat dan akurat. Anggota Technomann® Portal Services diisi oleh Perusahaan2 Handling Agent, Cargo, Packaging, Transporter dll.Secara tidak langsung administrasi pengapalan berjalan dengan tertib, disiplin , akurat dan berkawlitas yang selanjutnya akan dapat memberikan kesempatan yang lebih luas kepada Perusahaan 2 Lokal (Dalam Negeri) untuk melaksanakannya.Saat ini pengangkutan barang/komoditi ke pasar Internasional maupun Lokal sebagian besar dilaksanakan oleh Perusahaan2 Asing,akibatnya banyak pengusaha Nasional dibidang angkutan banyak yang bangkrut, karena kurang informasi dan pada akhirnya kalah bersaing. Technomann® Portal Services memberikan peluang kepada (diutamakan) Pengusaha Lokal berdasarkan informasi kwantitas (tonage) dan kwalitas (jenis) produk / komoditi yang dikapalkan. Informasi2 ini sebenarnya memegang peranan penting dalam pengembangan bisnis setiap anggotanya.

43

TECHNOMANN SERVICES PORTAL.


MARKET ALLIANCES & NETWORKING

CLUSTER

Commercial Paper

47 technomann® IB Charma 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Aliansi dan Jaringan Pasar adalah bagian / factor terpenting dalam suatu proses perdagangan disamping produksi dan distribusi yang mempunyai fungsi yang penting lainnya. Technomann® Portal Market beranggotakan Importer / Exporter dengan Trading Housenya, didampingi untuk penyeimbang dalah Lembaga Future Trading, berjalan sebagai partner secara pararel saling mendukung semua kepentingan bisnis yang berkesinambungan (Sustainable Busineess Process).Kerjasama antara Trading House dengan Produk Riil nya dan Future Trading dengan “Produk Maya”nya,layaknya menjalankan Lembaga (pola) Hedging secara tidak langsung.Satu sama lain akan saling menyelamatkan dalam menghadapi masalah2 krusial diluar nalar dan prediksi.Misalnya export (penjualan) produk riel diimbangi dengan pembelian / penguasaan surat2 berharga Produk2 “Maya” Future Trading (tentu diberlakukan bagi produk2 / komoditi yang riskan menghadapi waktu pengiriman yang berjangka). Technomann® Portal Market lebih luas melibatkan jaringan pusat2 pemasaran komoditi (commodities Terminal) untuk produk2 unggulan kita seperti: Kopra, Tembakau, Kopi, Lada, Minyak Sawit, Coklat, Vanilla dll nya di Pasar Dunia. Sekali lagi fungsi Portal Market akan menghasilkan Informasi2 Realtime yang sangat dibutuhkan bagi aggota / pelaku bisnis dalam transaksi komoditi hasil bumi (komoditi).

44

MARKET ALLIANCES & NETWORKING


F I N A N C E S / PAYMENT

F I N A N C E S / PARTNERSHIP

SBV

50% 50%

KOPERASI BALEBANJAR BADUNG CONTROLER

PRODUCER - 20%

SBV SBV

KOPERASI BALEBANJAR GIANYAR KOPERASI BALEBANJAR BANGLI

1

OUTLET

2

OUTLET

3

OUTLET

4

OUTLET

5

OUTLET

6

OUTLET

7

OUTLET

8

OUTLET

9

OUTLET

KOPERASI BALEBANJAR SEMARAPURA MANAGEMENT 30%

KBB KBB Database

1

11

30 % bonus

2

33 4 5

6 7 8

9

KOP.BALEBANJAR KODYA DENPASAR P.O.S

KOP.BALEBANJAR SINGARAJA

SYSTEM Upload DB 30 % ( fee)

ADMIN

10%

DISTRIBUTOR- 80%

(R E T A I LER)

KOP. BALEBANJAR JEMBRANA

KOP. BALEBANJAR TABANAN

KOP. BALEBANJAR KARANG ASEM

POLA BAGI HASIL “KBB” BALI.INC.

PPU

50% 48

Technomann® IB Charma 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

sekaligus pendistribusian Sembako ( Sembilan Bahan Pokok) bagi kebutuhan se-hari2 masyarakat mulai dari Pedesaan, Kabupaten dan Perkotaan.Dengan “Outlet” yang dilengkapi seperangkat Hardware dan Technomann® Software Socio Economic (Microsoft sebagai Operating System), setiap pusat2 komunitas seperti Rukun Tangga atau Bale Banjar (di Bali),difasilitasi untuk mencatat Database anggota sekaligus mendistribusikan Sembako.Sembari memasukkan Database anggota RT/Banjar memberikan fasilitas pembelian Sembako bagi anggotanya dengan harga “Pasar”,tetapi keuntungan dari penjualan dimiliki/dinikmati oleh anggota(keuntungan disini dimaksud adalah discount yang diberikan oleh produsen terhadap pembelian dengan jumlah besar).Pola Program Sosial Ekonomi mempunyai dua fungsi berbeda antara Program Sosial (pencatatan Database) dan Program Ekonomi Strategis ( Pendistribusian/Penjualan Kebutuhan Pokok). Program Sosial Ekonomi merupakan Pola yang “Menyeimbangkan” dua Emosi yang berbeda = Stick and Carrot. Program Sosial Ekonomi, memberikan keuntungan terakumulasi yang besar bagi anggotanya melalui pemenuhan kebutuhan pokok setiap hari. Kenyataannya saat ini masyarakat hanya dijadikan object semata tanpa ikut menikmati keuntungan oleh segelintir orang saja.

45

SOCIOECONOMIC PROGRAMME (PROGRAM SOSIAL EKONOMI).Program Sosial Ekonomi intinya untuk Program Data Base


AKTIVITAS TECHNOMANN DI BALI Presentasi dan diskusi diadakan di Desa Adat Pakraman Kemenuh Gianyar, Bali menghasilkan Kerja Sama untuk mengelola Koperasi Desa dengan memanfaatkan Program

Technomann®

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Surat Dukungan Majelis Desa Pakraman (MDP) Gianyar-Bali

46

Socioeconomy yang software nya di install di masing2 Banjar di Gianyar Kabupaten Gianyar Bali terdiri dari 271 Desa Pakraman, dengan masing2 Desa terdiri dari Banjar2 (sebagai Sub Desa), dengan jumlah penduduk sebanyak 433.000 orang dan setiap Desa sudah mempunyai legalitas Ijin Operasional Koperasi.


PROPOSAL POLA INVESTASI IMPLEMENTASI PROGRAM UNIT INVESTASI yang dibutuhkan untuk FASILITAS PENDUKUNGNYA dalam upaya melaksanakan Program Social Economy Pedesaan di BALI sebagai Pilot Project dengan TechnomanN® Content di Empowered oleh Microsoft.

HARDWARE: di setiap BANJAR. 1. Desktop: Data Base & Software Content. 2. Printer : Hard Copy Doc. 3. Scanner : Documentation/Duplication 4. Cash Register : POS Operational 5. Racking: Commodities Display.

SOFTWARE : 1. Microsoft Windows Vista / XP as OS 2. TechnomanN Socioeconomic Program  Membership Management  Point of Sales (POS)  Account Management

SERVER : di setiap DESA dan PUSAT 1. 2. 3. 4.

Containing Community Data Base Application Service Provider (ASP) HOSTING E-Mail 5. etc

NETWORK System : di seluruh BALI

Bali System Networking

1.Internet Access Facility for Connected - V-Sat

Sibang Kaja

- FO XL 2MB

Koperasi

-Netw ork to Kemang

Base

-Inter net Borad Band 24 Jam

Internet Perorangan

People 2.Internet Service Provider for MEMBER

Banjar / Distribusi

Internet Perorangan

Desa Lain

Internet Perorangan

-Network to Kemang -Internet Borad Band 24 Jam

Sibang Klod Koperasi

-Network to Kemang -Internet Borad Band 24 Jam

Banjar / Distribusi

Koperasi

Banjar / Distribusi

Sedahan - Desa

Penyarikan

Kelihan

Bendesa

Kelihan Banjar

Kelihan Banjar

Kelihan Banjar

Tempek Kangin

Tempek Kangin

Tempek Kangin

Tempek Kauh

Tempek Kauh

Tempek Kauh

Tempek Kaja

Tempek Kaja

Tempek Kaja

Tempek Kelod

Tempek Kelod

Tempek Kelod

08/09/2008

7 Ri n g k as a n o l e h : t u d e b r a h ma n d a p u t r a 1 9 9 9

org). 2. Gianyar : 271 Desa Pakraman (433.000 Org). 3. Smarapura : Desa Pakraman Kamasan. 4. Karangasem. 5. Tabanan. 6. Negara. 7 Jembrana. 8. Singaraja. 9. Denpasar .

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

47

Kelihan Desa

COMMUNITY Base : 1. Badung: Desa Pakraman Sibang (8.000

Page

Landasan Oper asional Manaj er ial “ Cat ur Upaya N aya Sand hi” 1 . S AM A(mel ihat d an memper l akukan semua wa r ganya dengan sikap ad il ). 2 . BH ED A(d apat membedakan yang baik dan yang bur uk / t idak sepat ut nya). 3 . DAN A(member i hadiah at au pengha r gaan kepad a yang r aj in dan ber pr il aku baik). 4 . D AN DA(menghukum dan member i bimbingan kepad a yang sa l ah / mel ang gar ).


MA S L OW’ S H I ERA RCH Y OF N EED S E LF AC TU ALIZATION IN TH E TH EORIES O F ABR AH AM M AS LOW,

E GO S U PPO RT

SOCIAL ACCEPTANCE

SAFETY , SECURITY

FOOD , SHELTER

PEO PLE FIRS T N EED TO S ATI SFY BAS I C N EED S FOR FOO D , S H ELTER AN D S ECU RITY. TH EY ARE TH EN MO TIVATED BY H IGH ER N EED S : S O CIAL N EEDS ,EGO N EEDS AN D TH E N EED FO R S ELF ACTUALIZATION (TH E N EED TO EXPRES S TH EI R FU LL PO TEN TIAL)

49 Technomann ® IB CHARMA 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Per-tama2 setiap manusia/individu, cenderung membutuhkan makanan (pokok / sembako), tempat tinggal / rumah dengan keamanan yang memadai dalam suatu komunitas untuk menunjang kehidupannya. Kemudian peningkatan setelah terpenuhi ketiga kebutuhan pokok tersebut, manusia / individu juga membutuhkan silaturahmi /pertemuan2 / kontak dengan manusia2/individu2 lainnya untuk kepuasan bathiniahnya, disamping untuk kebutuhan penyaluran emosi / keakuannya / dirinya sendiri dan perwujudan / pelaksanaan eksistensi dirinya sendiri.Pada ujungnya semua manusia / individu normal ingin mengekpresikan kemampuannya.Tetapi kalau sebaliknya kalau manusia / individu pada tingkat awal kehidupannya saja tidak sanggup / tidak terpenuhi kebutuhan pokoknya, palagi ketiga kebutuhan pokoknya tidak tercapai, bagaimana bisa diharapkan untuk bersosialisasi apalagi menunjukkan / mengajukan pendapat maupun kemampuannya? Untuk itu, minimal setiap anggota masyarakat / manusia / individu agar bias proaktif, tidak apatis, tidak berlaku apriori, maka penuhi dahulu minimal kebutuhan makannya, apalagi kalau bisa memenuhi untuk tempat tanggal dan jaminan keamanannya.Realitanya tanpa Kesejahteraan, tidak mungkin tercapai Persatuan,Kemakmuran, Kemajuan Bangsa dan Negara.

48

MASLOW’S, HIERARCHY OF NEED (URUTAN KEBUTUHAN).


Pr o s es dis t r ibus i ORDER BARANG

KIRIM DATA TERIMA ORDER OLEH MANUFAKTUR

PELANGGAN

SISTEM PENGOLAHAN DATA KOMPUTER

KIRIM PESANAN

LAYANAN KE PELANGGAN

GUDANG DISTRIBUSI

50 Technomann ® IB CHARMA 1999

PROSES DISTRIBUSI SEMBILAN BAHAN POKOK.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Produsennya dilengkapi dengan sticker untuk code pemesan dari outlet. Dengan system software ini, tidak akan terjadi salah alamat pengirimannya. Bagi para anggota komunitas yang sudah tercatat dan mendapatkan kartu anggota, dapat melakukan pembelian Bahan Pokok sesuai dengan kebutuhan keluarganya dengan harga pasar, dengan catatan; setiap anggota mempunyai hak keuntungan dari transaksi yang dilakukan setiap hari yang tercatat dalam system.System juga akan mengatur pembagian yang merata kepada setiap anggota yang belum mampu membayar bahan2 pokok kebutuhannya.

49

TechnomanN® Socioeconomic Software, berupa software untuk Database untuk pencatatan maupun informasi para anggota dan Point of Sales (PoS) untuk transaksi penjualan Sembako kepada anggota komunitas.Melalui program PoS operator yang bertugas di Outlet bias menyampaikan ordernya ke Produsen yang sudah ditunjuk (dilengkapi software yang compatible dengan outlet).Semua data terintegrasi di Pusat System Pengolahan Data computer,selanjutnya seterima order dari outlet, mereka akan mendistribusikan paket2 order tersebut ke Gudang Distribusi (DC) di setiap Desa dan anggota Banjar/outlet pemesan akan mengambil paket ordernya untuk dieruskan / dijual kepada anggota. System Software PoS TechnomanN®, untuk setiap order yang dikirim, secara otomatis system membagi masing2 item order ke


Model E-Channel by TechnomanN Sumber

Pemakai Industri

Informasi

Applications Service Provider

Perbankan

Pemerintahan

e-Channel

Idea

Bisnis

Bursa Trader

Kesehatan

- Webbase Pendidikan

Keluarga

- Internet Infrastructure Pembelajaran

- Organisasi (Banjar) - Personnal & Corporate Hiburan

Dokumentasi

51 Technomann ® IB CHARMA 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Microsoft Azure (Cloud Computing), dimana seluruh database maupun data lainnya sebagai Applications Service Provider, dikelola secara professional oleh partner Microsoft. Technomann® Microsoft BizSpark Network Partner adalah bentuk partnership dengan Microsoft dengan kewajiban membina StartUp / Software Developer.Melalui kerjasama ini Microsoft bertindak sebagai penyedia Software Tools / Piranti Lunak,mendapatkan akses cepat dan mudah atas “full featured” Microsoft development tools yang terbaru, teknologi platform dan production licenses untuk produk2 server, untuk digunakan dalam melakukan pengembangan dan membawa solusi2 yang Inovative ke Pasar. Dukungan untuk berhubungan dengan Network Partner di seluruh Dunia seperti Incubator, Investor, Penasehat, Agen Pemerintah dan Hoster, yang semuanya sama2 terlibat dalam Inovasi dan Usaha yang berbasis piranti lunak yang akan menyediakan berbagai pilihan sumber2 dukungan.Disamping itu adanya Peluang, mendapatkan peluang Global dengan Investor, Klien dan rekan Professional dan Pemasaran melalui situs Microsoft.com secara Global. Technomann® Applications Service Provider akan memberikan banyak kesempatan bagi anggotanya secara professional dan dibawah lisensi Microsoft (Microsoft under Licenses).

50

E-CHANNEL TECHNOMANN (MICROSOFT BIZSPARK NETWORK PARTNER) Portal Technomann® dengan basis web Silverlight, hosting melalui


Model Infrastruktur Jejaring Applications Service Provider

Telekomunikasi Telekomunikasi

Telekomunikasi

AWAN INTERNE T Telekomunikasi

Pemakai

Industri

Staff Technomann 52 Technomann ® IB CHARMA 1999

MODEL INFRASTRUKTUR JEJARING.

Page

51

Cloud atau awan Internet lokasi Microsoft Azure, dimana seluruh Data dalam segala format disimpan.Melalui Aplication Service Provider Technomann® melayani seluruh anggotanya maupun bukan anggota untuk mendapatkan informasi2 dan data yang dibutuhkan.Jejaring Microsoft azure di cloud juga menghubungkan Staff TechnomanN selain ke anggotanya juga ke Pusat2 Industri sebagai Partner, terkait dengan Program2 Socio Ekonomi, Edukasi dan Socio Capitalism.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


“KOPERASI BALE BANJAR”

BELANJA

BAYAR

ANGGOTA BANJAR

PULANG BROWSING INTERNET 53 Technomann ® IB CHARMA 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Technomann® Software P.o.S dan Database, di-instalasi di tiap2 pusat komunitas /Bale Banjar.berfungsi untuk mencatat secara lengkap informasi setiap anggota termasuk photo,sidik jari, tingkat pendidikan, pekerjaan, keadaan keluarga / rumah tangga, keadaan / kondisi rumah tinggal dan keterangan2 lainnya yang diperlukan. Dengan lengkapnya keterangan dari setiap anggota, maka mereka berhak mendapatkan Nomor Induk Penduduk dan Alamat E-Mail (sementara per keluarga), disajikan dalam bentuk kartu anggota. Kartu anggota kemudian dapat dimanfaatkan untuk berbelanja di Outlet / Koperasi Bale Banjar untuk Bahan Pokok Makanan /Sembako. Disamping untuk berbelanja setiap anggota juga berhak mendapatkan kesempatan kredit / berhutang untuk mendapatkan Sembako dan setelah bertransaksi bisa menggunakan fasilitas online di Internet (tentunya pihak Koperasi akan menyediakan Hardware lebih banyak untuk kepentingan anggotanya), dan kalau diperlukan disediakan monitor lebar / besar untuk kepentingan membaca / melihat berita Koran, Televisi dan lain lain secara online.Kelengkapan2 Hardware akan terus bertambah sesuai kebutuhan para anggotanya, terutama untuk mengupload hasil karya “Inovasi” para anggota maupun untuk mendownload informasi2 yang dibutuhkan untuk pengetahuan. Program Edukasi adalah fasilitas lain yang tersedia dalam jaringan.

52

KOPERASI BALE BANJAR SEBAGAI OUTLET SEMBAKO.


Page

Technomann® Software program Socio Economic merupakan program dasar / awal dari seluruh program yang dikelola TechnomanN.Program Socio Economic terdiri dari Software untuk Database para anggota dan Program Koperasi Distribusi dengan Software Point of Sales (P.o.S) untuk kepentingan penjualan Sembako oleh anggota kepada anggota dengan tampilan phisiknya berbentuk outlet dengan system operasional Pasar modern.

53

TAMPILAN PROGRAM SOCIO EKONOMI DI PEDESAAN.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


Page

54

Tampilan lain dalam Web Technomann® Socio Economic adalah informasi dan profil seluruh anggota yang hanya dapat diakses melalui chip Kartu Anggota atau Nomor Induk Penduduk yang dimiliki para anggota. Disamping itu seluruh stock barang juga dapat diakses melalui program ini.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


55 Page CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


56 Page CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


balebanjarteledukasi.co.edu EKONOMI SOSIAL DATABASE

30%

30%

PROFIT SHARING

PROFIT SHARING

SIENCES DATABASE

educator

CONTENT TECHNOLOGY

30% BONUS/incentive

VIRTUAL EDUCATION

TECHNOMANN

NETWORKING Bale Banjar

WARNET Promotion

EKONOMI KOMERSIL DATABASE

REGIONAL PR PEMERINTAH KEPENDUDUKAN

PARTNER

Promotion

10% ADMINISTRATION

54 Technomann® IB Charma 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09

Page

Program lain merupakan Program untuk kepentingan Edukasi bagi setiap anggota menyangkut Ilmu Pegetahuan, Teknologi dan Jaringan. Edukasi disini juga dimaksudkan untuk memberikan peluang bagi setiap anggota yang secara alamiah atau otodidak atau tanpa melalui pendidikan formal sudah dapat menghasilkan suatu yang bermanfaat bagi ornag lain atau penghidupannya sendiri.Kesempatan dimaksud adalah semacam kursus2 sebagai criteria Pendidikan Formal yang akan disyahkan melalui pemberian “Sertifikat” kepada setiap kandidat yang telah lulus.Sebagai contoh banyak para Maestro seni baik dari bidang Seni Ukir, Tari, Lukis, Arsitektur, Pematung dll sudah menghasilkan karya2 besar tanpa melalui pendidikan formal tapi melalui Genetik, Bakat, Pengalaman dll, tapi tidak ada suatu pengakuan formal yang dapat membuktikannya. Dengan pemberian Sertifikat bagi mereka para Maestro, tentu akan merupakan suatu asset yang berharga untuk eksistensinya di Dunia Gobal.Pelaksana Program Edukasi ini (diberikan kepada siapa saja yang berpengalaman dan mempunyai pengakuan dan kredibilitas), akan menggandeng Partner Professional yang berafiliasi Internasioal untuk mendapatkan Pengakuan Internasional bagi para anggota yang berhak.

57

PROGRAM EDUKASI DAN SERTIFIKASI ANGGOTA.


3 . Pr o gr am Eko n o mi Ko mer s il .

Techno Management Network

DATABASE

PRODUCTION :

FORUM •Designer IB CHARMA 1999 •Artist •Architect •Techno crate •Law Legislation

•Handicraft (Hard Goods) •Commodities Agro •Housing Kit (Balineese Arts ) •Garment (Soft Goods) •Panorama (Temple,Beach etc) •Culture(Ceremony,Dances ) •Hospitality •Etc.

I P R

®

K

Hak Atas Kekayaan Intelektual

O

M

P

O

N

E

N

Pr o duksi

DATABASE

SE RVIC E S :

MARKET :

•Packaging •Forwarding •Handling •Insurance •Taxes •Distributor •Exporter

•Export •Lokal:Hotel 2 •Trading House •Future Trading •Retail. •E-Commerce •Etc.

H

A

R

G

A

J a s a

Pa sar

55 Technomann® IB Charma 1999

Page

58

PROGRAM SOCIO CAPITALISM Technomann®

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


Desa Pakraman

Page

59

Desa Pakraman adalah lembaga desa yang bergerak dibidang sosial kemasyarakatan dan agama, suatu paguyuban (Gemeinschap) yang merupakan persekutuan teritorial dan persekutuan hidup atas kepentingan bersama dalam masyarakat anggota desa adat (Krama Desa) serta merupakan persekutuan dalam kesamaan agama (Sradha) desa adat dengan banjar-banjar nya adalah lembaga masyarakat ummat Hindu yang sepenuhnya berdasarkan keagamaan (Lembaga Sosial religius). Tiap – tiap desa Pakraman dengan banjar-banjar nya mempunyai peraturan – peraturan desa dan banjar yang disebut Awig- Awig, yang pedoman dasarnya adalah Ajaran Agama Hindu didalam menjalankan kehidupan sehari – hari. Desa Pakraman dalam lingkup dan lingkungan phisik kehidupan (Desa) dan hubungan antara manusia dan sosial (Patra) tertata dan terkonstruksi dalam pengaturan ruang dengan konsepsi yang jelas dan tegas yaitu: Tri Hita Karana, Hulu Teben, Tri Angga dalam pengaturan ruang untuk Tempat Suci, Alam lingkungan, Sosial kemasyarakatan dan pemukiman serta kegiatan ekonomi penunjang kehidupan(Parahiyangan, Pelemahan, Pawongan). Memperhatikan landasan dan tujuan hidup manusia menurut ajaran Hindu, yakni untuk mewujudkan Kesejahteraan dan Kebahagiaan yang sejati, maka fungsi Desa Adat yang paling menonjol bagi warga atau kramanya adalah untuk bersama-sama meringankan beban kehidupan baik suka maupun duka (dalam Pasuka-Dukan Desa) saat ini maupun dikemudian hari, terutama untuk anak cucu kita…………dan secara Macro Desa Adat Pakraman berpegang pada philosophy “Dasa Kertha”, yang intinya untuk pencapaian Kesejahteraan dan kemakmuran terdiri dari:1.Kertha raga,2.Kertha Warga,3.kertha Desa,4.Kertha Loka,5.Kertha Masa,6.Kertha Basa,7.Kertha Budaya,8.Kertha Dwipa,9.Kertha Negara,dan 10.Kertha Buwana.Philosophy Dasa Kertha merupakan Philosophy hidup pada umumnya Masyarakat Adat Nusantara, yang terdiri dari berbagai suku-suku, dengan Seni Budaya nya asli Nusantara Indonesia.

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


STRUKTUR DESA PAKRAMAN Landasan Operasional Manajerial “Catur Upaya Naya Sandhi”

Page

60

1. SAMA (melihat dan memperlakukan semua warganya dengan sikap adil) 2. BHEDA (dapat membedakan yang baik dan yang buruk /tidak sepatutnya) 3. DANA (memberi hadiah atau penghargaan kepada yang rajin dan berprilaku baik). 4. DANDA (menghukum dan memberi bimbingan kepada yang salah / melanggar

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


61 Page CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


INFORMATION SYSTEM TECHNOLOGY TECHNOMANN • • • • •

Desa Banjar Koperasi Usaha Perorangan dll

BAGIAN 2

Server

Pusat Kemang

Server BAGIAN 1

Server

Central Server Kemang

BAGIAN 3 60

Page

62

Technomann® IB Charma 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


System Networking

Techno Management Network

Anggota 61

Page

63

Technomann® IB Charma 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


System Networking Distribution Anggota (banjar)

62

Page

64

Technomann® IB Charma 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


Bali System Networking Koperasi

- V-Sat

Sibang Kaja

- FO XL 2MB

-Network to Kemang -Internet Broad Band 24 Jam

Base

Banjar / Distribusi Internet Perorangan

Internet Perorangan Internet Perorangan

Desa Lain -Network to Kemang

Sibang Klod

-Internet Borad Band 24 Jam

-Network to Kemang -Internet Borad Band 24 Jam Koperasi Koperasi Banjar / Distribusi

Banjar / Distribusi

63

Page

65

Technomann® IB Charma 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


PETA D ES A S IBAN G – BADU N G - BALI

Ke Sibang

Jarak dari Jl. Gatot Soebroto – Denpasar +/- 9,5 Km ke ujung Sibang Kaja 64

Page

66

Technomann® IB Charma 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


techn mann Techno Management Network

NO

PRODUCT DESCRIPTION

SUBSTANSI

PRODUCT

1 TECHNOMANN GLOBAL STRATEGY SYSTEM & METHOD PRESENTATION KIT 2a TECHNOMANN FORUM INVENTOR APPLICATION b TECHNOMANN PRODUCTION S.O.P PRODUCTS/GOODS c TECHNOMANN SERVICES PACKAGING PROSD. INTER STANDARD d TECHNOMANN MARKET ALLIANCES SYSTEM 3 TECHNOMANN SOFTWARE INFORMATIC CD ROM 4 TECHNOMANN MANUAL & SERIAL BOOK LITERATURE REFERRENCE BOOK 5 TECHNOMANN FORUM N.G.O SERTIFICATION 6 TECHNOMANN AGEMENT INSTITUE EDUCATION CYLABUS CURICULLUM LITERACY 7a TECHNOMANN.COM PORTAL COMMERCIAL b TECHNOMANN.NET WEBSITE EDUCATION c TECHNOMANN.ORG WEBSITE SOCIAL 8 TECHNOMANN.CONSULTANT EXPERTIES CONSULTATION 9 TECHNOMANN.LAWFIRM EXPERTIES LAW PROTECTION

PARTNERS MEMBERSHIP MEMBERSHIP MEMBERSHIP MEMBERSHIP MEMBERSHIP OUTSOURCHING OUTSOURCHING OUTSOURCHING MEMBERSHIP

S 30 30 30 30 30 30 30 30 30

OUTSOURCHING OUTSOURCHING OUTSOURCHING MEMBERSHIP MEMBERSHIP

30 30 30 30 30

SHARES (%) T N ADM 30 30 10 30 30 10 30 30 10 30 30 10 30 30 10 30 30 10 30 30 10 30 30 10 30 30 10

30 30 30 30 30

30 30 30 30 30

10 10 10 10 10

65

Page

67

Technomann® IB Charma 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


TECH N O MAN AGEMEN T N ETWORK

FORUM

PRODUCTION

SERVICES

MARKET

SUPPLIER

KITCHEN

WAITER

CUSTOMER

R&D

DEVELOPER

PROMOTION

MASS

PLANER

DEVELOPER

PROMOTION

CONSUMER

SUPPLIER

OUTLET

GUEST

CUSTOMER

SERVICES

66

Page

68

Technomann® IB Charma 1999

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


RUANG LINGKUP O r ga nisasi Per encanaan H AKI Lit bang

TECHNOMANN® (I n t e r n e t)

I N FO RMAS I P r o duksi J a sa Pa s ar

Information Communication Technology

I N S TRU M EN S o f t war e H a r dwa r e

67 Technomann® IB Charma 1999

69

Ko n s umen Pemodal Pemas ok

S ys t em I n f o r mas i Fo r um

Page

D ATA

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


techn mann Techno Management Network

Warehouse

Document

Insurance

Packaging

DATA PERUSAHAAN Address Data Product Data Stock Daftar Harga Form Aplikasi Mailing Dll.

On Line – Up to Date Information For Public by WiFi internet

68

70

Technomann® IB Charma 1999

Page

DATA PERUSAHAAN Address Data Product Data Stock Daftar Harga Form Aplikasi Mailing Dll.

BUYER Forwarding

PRODUSEN

CREATED BY IB.CHARMA 09.09.09


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.