15 minute read

Cloze Up

Next Article
Gadget

Gadget

Fairy Sister Dari Negeri Tirai Bambu YIFEI LIU

Namanya mulai diperbincangkan setelah ia digadang menjadi pemeran Hua Mulan. Perannya dalam Mulan yang akan dirilis 27 Maret 2020 sempat diragukan oleh beberapa kalangan. Namun, Liu tidak ambil pusing dengan komentar negatif. Aktris satu ini sudah memiliki jejak karier di dunia akting di perfilman Hollywood, lewat film The Forbidden Kingdom bersama Jackie Chan.

Advertisement

Serba Bisa Lahir dengan nama An Feng, Liu dikenal dengan nama Yifei Liu dan Crystal Liu di dunia hiburan. Karena parasnya yang dianggap lembut oleh para penggemar, ia juga populer dengan sebutan Fairy Sister di China. Nama Liu memang tergolong asing bagi sebagian besar masyarakat dunia. Namun, Liu cukup populer sebagai aktris serba bisa.

Karier dunia hiburannya dimulai sebagai model cilik. Debut aktingnya sendiri dimulai saat ia membintangi serial televisi, saat berusia 15 tahun. Di layar lebar, film pertamanya adalah The Story of a Noble Family (2002). Pamor Liu semakin meningkat hingga ia diminta menjadi brand ambassador untuk berbagai merek kelas dunia, seperti Dior, Tissot, Garnier, dan Pantene.

Bukan hanya dikenal sebagai aktris dan model, Liu juga memiliki bakat sebagai penyanyi dan penari. Ia juga memiliki keahlian bermain piano dan dilatih secara formal. Liu sempat memiliki kontrak rekaman dengan Sony Music Entertainment Jepang, pada tahun 2005. Liu merilis dua album, yaitu Yifei Liu yang dirilis di China dan The Gate of Late Night yang dirilis secara khusus di Jepang.

Mengalahkan 999 Kandidat Membuat ulang film ikonik seperti Mulan bukan hal yang mudah. Para casting director menjalani proses pencarian aktris sekitar satu tahun lamanya. Mereka mengaudisi lebih dari seribu kandidat dari

lima benua untuk peran ini. Peran Mulan yang membutuhkan keahlian seni bela diri, kemampuan berbahasa Inggris, dan mewakili etnis Cina akhirnya jatuh di tangan Liu. Sebelumnya ia sempat membintangi berbagai film aksi dan dilatih di bawah Beijing Film Academy.

Sebelum berperan dalam Mulan, Liu sempat berperan dalam The Forbidden Kingdom (2008) bersama Jackie Chan dan Jet Li, juga dalam Outcast (2014) bersama Nicolas Cage. Dalam kedua film ini Liu berakting menggunakan bahasa Inggris. Kemampuannya berbahasa Inggris ia dapatkan selama tinggal di Queens, New York.

Liu pindah ke Queens bersama sang ibu, saat masih berusia 10 tahun. Selama kurang lebih empat tahun, ia menetap di Amerika Serikat. Liu pun pulang ke China saat berusia 15 tahun, ketika ia kembali untuk melanjutkan sekolah. Di saat yang bersamaan, ia mendapatkan peran pertamanya di layar kaca, dalam sebuah serial televisi China.

Serius Berkarier Dalam wawancara dengan Cosmopolitan Korea, Liu berbicara soal kehidupannya sebagai aktris. Meski sudah berakting sejak berusia 15 tahun, ia mulai menyadari bakat dan hasrat menjadi aktris ketika memasuki usia dua puluhan. “Seperti kebanyakan aktris wanita, saya selalu bercita-cita untuk sukses dan menjadi bintang populer, dan energi positif saya tidak pernah padam. Saya mulai menyadari impian saya menjadi seorang aktris memasuki usia dua puluhan,” cetus Liu.

Bagi Liu, berakting membutuhkan usaha yang cukup keras. Keterampilan berakting dan penguasaan karakter adalah hal krusial. “Ini adalah tentang memberikan karakter yang tepat kepada penonton dan merasa puas dengan siapa saya di layar kaca. Karena itu, saya mencoba untuk lebih fokus pada kualitas akting dan berharap untuk menjadi aktris yang lebih baik

Meskipun masih terbilang asing untuk para penggemar film Hollywood, Liu populer di China dengan serangkaian film yang telah dibintanginya.

sepanjang waktu,” terang Liu.

Liu banyak menerima kritik soal kemampuannya berakting. Ia sempat diprotes kurang menampilkan ekspresi dan takut terlihat jelek di depan kamera. Ia menampik tuduhan satu ini. “Sebagai seorang aktris, ini bukan hanya tentang terlihat bagus di kamera, tetapi juga dapat memberikan emosi yang tepat untuk karakter yang kalian mainkan. Ini membuat kalian lebih menarik di layar. Itu sebabnya saya lebih fokus pada akting daripada penampilan,” ujar Liu.

Agresif Berakting Peran Liu sebagai Hua Mulan memiliki keterkaitan dengan kepribadian yang ia miliki. Dalam kesehariannya, Liu mengaku berbagai sisi kepribadian. Ia merasa dirinya cukup fleksibel dan tidak mau terlalu terikat dengan aturan yang berlaku. Kepribadian ini mirip dengan karakter Hua Mulan yang berani memberontak dan keluar dari tatanan aturan yang berlaku.

Liu mengatakan, “Saya pikir saya memiliki berbagai sisi kepribadian. Untuk merangkumnya jadi lebih singkat, saya adalah orang yang fleksibel. Saya tidak terikat aturan. Saya menikmati berbicara dengan orang lain sambil berdiri, bahkan duduk dengan nyaman di tanah. Saya mencari kenyamanan di mana pun dan kapan pun”.

Di luar sikapnya yang ramah dan lembut di depan khalayak, Liu mengaku memiliki sisi agresif. Namun, sisi satu ini hanya ia keluarkan ketika sedang berakting. “Saya memiliki kepribadian yang cukup toleran, tetapi kadang-kadang bisa menjadi agresif juga. Tapi ini hanya terlihat ketika saya berakting,” tutupnya. [IM]

Tidur, Tapi Berisik Banget!

Mendengkur mungkin normal-normal saja. Tapi, kalau rasanya sangat mengganggu waktu istirahat orang lain, tentu saja harus segera dibereskan.

Mendengkur atau lebih dikenal dengan istilah ngorok menjadi hal umum yang dialami sebagian orang. Mendengkur seringkali terjadi ketika seseorang terlalu c apek setelah seharian bekerja. Namun, ada juga orang yang hampir selalu mendengkur ketika tidur. Kebiasaan mendengkur ini sebenarnya tidak baik karena selain berbahaya untuk kesehatan, tapi juga membuat orang yang berada dekat dengan si pendengkur merasa terganggu.

Mendengkur disebabkan oleh udara yang bergetar di saluran pernapasan bagian atas. Seringkali mendengkur bukanlah hal yang berbahaya. Namun, terkadang mendengkur dikaitkan dengan masalah kesehatan yang lebih serius seperti obesitas, kurang tidur, atau masalah dengan struktur mulut, hidung, atau tenggorokan. Banyak yang ingin tahu cara menghentikan kebiasaan mendengkur saat tidur. Mari kita simak!

1. Ubah posisi tidur Jangan remehkan posisi tidur anda karena posisi yang tidak benar akan menyebabkan Anda mendengkur. Biasanya, bunyi dengkuran akan terdengar saat seseorang tidur dengan posisi telentang. Hal ini mengakibatkan lidah tertarik ke belakang dan aliran udara mengalami penyempitan sehingga menimbulkan suara getar selama tidur. Oleh karena itu, cobalah posisi tidur menyamping.

2. Gunakan kontrol udara dalam kamar Udara yang kering akan membuat

kebiasan mendengkur menjadi lebih buruk. Untuk itu, Anda bisa membuat udara di dalam kamar tetap normal dengan menggunakan kontrol udara di dalam kamar. Hal ini akan membuat kamar tidur m emiliki uap air yang bagus dan cukup bagi sirkulasi pernafasan Anda.

3. Hirup uap air sebelum tidur Pernafasan yang baik akan menghindarkan Anda dari tidur yang mendengkur. Menghirup uap air akan membantu Anda m embersihkan rongga hidung sehingga bisa bernafas dengan lancar dan lega. Cobalah untuk membasahkan handuk dengan air hangat lalu hirup uapnya. Lakukan selama kurang lebih 10 menit.

4. Lakukan senam tenggorokan Sebelum tidur, lakukanlah senam tenggorokan dengan cara membuka mulut Anda selebar mungkin dan meregangkan rahang ke satu sisi selama 30 detik. Latihan ini akan membantu melonggarkan dan mengendurkan otot tenggorokan sehingga Anda dapat bernafas dengan nyaman.

5. Hindari makan menjelang jam tidur Rasa lapar biasanya datang kapan saja dan tanpa bisa diduga. Namun, untuk menghindari mendengkur saat tidur, lebih baik hindari makan makanan berat seperti yang makanan mengandung karbohidrat atau lemak. Kalaupun ingin makan, usahakanlah untuk makan 4 jam sebelum jam tidur. [IM]

Supaya Ingatan Tetap Tajam! Anda pelupa? Aha, ini saatnya menerapkan tip-tip di bawah ini!

Memiliki daya ingat yang cukup kuat tentunya menjadi keinginan bagi setiap orang. Hal ini berkaitan dengan fungsi otak yang bekerja untuk berpikir hingga ke alam bawah sadar. Selama kita hidup, memori dan konsentrasi dalam berpikir memegang peranan penting. Kuat atau tidaknya memori kita dalam mengingat sesuatu tergantung pada kesehatan dan vitalitas dari otak.

Sayangnya, terkadang kerja otak dapat menurun meskipun di usia yang masih muda. Sehingga membuat kita memiliki daya ingat yang kurang baik bahkan membuat kita dapat melupakan hal-hal yang penting. Lalu, bagaimana cara meningkatkan memori dan konsentrasi?

1. Tarik nafas dalam melalui hidung Dengan bernafas melalui hidung, kita dapat meningkatkan fungsi otak dengan cepat. Menarik nafas dalamdalam memberikan asupan oksigen lebih banyak pada darah dan tentu saja otak anda. Tingkat oksigen rendah pada darah akan mengurangi fungsi otak kita. Oleh sebab itu, rajin-rajinlah untuk melatih pernafasan, salah satunya caranya bisa dengan olahraga pernafasan.

2. Sarapan Sarapan telah terbukti dapat membantu meningkatkan daya konsentrasi. Tak hanya itu saja, dengan rutin dan teratur, sarapan ternyata memengaruhi kemampuan mental dan perasaan seseorang. Sarapan merupakan kesempatan pertama bagi tubuh untuk mengisi ulang tingkat gula tubuh setelah periode 8-12 jam tubuh tanpa makanan. Glukosa merupakan sumber utama energi bagi tubuh anda. Tanpa glukosa yang cukup, emosi seseorang dapat terganggu.

3. Buatlah jurnal pribadi Dengan mencatat hal-hal yang menjadi perjalanan harian atau pemikiranpemikiran pribadi dalam sebuah buku jurnal akan membuat otak kita terlatih untuk mengungkapkan apa yang kita alami dan apa yang kita rasa. Menulis jurnal membuat seseorang menjadi lebih rileks sehingga di waktu yang bersamaan otak juga tetap dirangsang untuk berpikir dan mengingat kejadian atau hal-hal yang dialami seseorang.

4. Latih kecerdasan emosional Orang yang sering marah-marah dan tidak bisa mengendalikan emosinya, cenderung mudah terkena stres dan menyebabkan kinerja otaknya terganggu. Emosi kemarahan yang berlebihan akan membuat otak menjadi tegang sehingga akan berdampak pada daya fungsi otak yang menjadi turun.

5. Latihlah gelombang otak alpha Sebuah penelitian menemukan bahwa kondisi ideal untuk seseorang dapat “belajar” atau mengingat sesuatu dengan maksimal adalah ketika otak sedang dalam kondisi santai namun tetap fokus dan terjaga. Dalam keadaan ini gelombang otak berjalan sekitar 8 hingga 12 silus per detik, dan dikenal dengan istilah kondisi alpha.

6. Konsumsi makanan yang mengandung antioksidan Apa yang kita makan setiap hari akan mempengaruhi kinerja dan kondisi daya ingat kita dalam jangka waktu panjang. Survei dalam beberapa dekade terakhir telah menunjukkan bahwa makanan dengan antioksidan akan melindungi sel-sel tubuh kita, termasuk otak. [IM]

We do: Wedding Makeup & Party Makeup

Prince Centre, Shop 115, 8 Quay Street, Haymarket, NSW 2000 Ph: (02) 9281 2776

Wanita Bertulang Kropos...

Siapa pun sebetulnya bisa memiliki tulang yang sehat dan juga tulang yang kuat. Pada usia muda atau remaja, kondisi tulang pastinya sedang prima karena pertumbuhan tulang yang sedang berlangsung. Sejak dilahirkan sampai usia 20 tahun, tulang akan terus tumbuh, sehingga patah atau retak tulang akan mudah sekali sembuh di saat usia muda. Masalahnya, ketika pertumbuhan tulang berhenti dan seiring bertambah tua kepadatan tulang pun akan berkurang.

Penyakit pengeroposan tulang memang penyakit umum pada wanita; ini disebabkan berkurangnya produksi hormon estrogen atau akibat pengangkatan rahim yang mengakibatkan gangguan pada hormon. Tetapi sebetulnya pria pun dapat mengalami penyusutan kepadatan tulang setelah mencapai usia tua. Jika seseorang mengidap penyakit ini maka tulang akan mudah patah serta tidak tahan dengan benturan ringan. Bahkan yang parahnya jika sudah banyak berkurang kepadatan tulang maka hanya dengan bersin saja tulang bisa patah! Penyakit pengeroposan tulang awal mulanya dapat disebabkan pada saat di usia muda tidak menjaga kondisi kesehatan tulang dengan baik. Banyak anak muda berpikir mereka sehat-sehat saja dan gaya hidup mereka sekarang ini tidak memberikan dampak negatif. Semua sehat kok. Tetapi jangan salah, gaya hidup yang tidak sehat memang tidak akan memberikan dampak negatif yang langsung dapat dilihat dan dirasakan, tetapi nantinya di saat usia tua barulah terasakan. Sangat disayangkan, jika penderita penyakit pengeroposan tulang baru menyadari jika sudah parah seperti patah tulang. Ada baiknya, kita memeriksa secara rutin!

Berikut adalah gejala umum penderita pengeroposan tulang; mulai timbulnya nyeri tulang dan kelainan bentuk, bagian dada membungkuk, kemiringan bahu, perut menonjol, nyeri punggung dan gampang patah tulang. Biasanya nyeri tulang timbul secara tiba-tiba dan dirasakan di daerah tertentu. Ada yang bilang penyakit pengeroposan tulang juga bisa menyebabkan paru-paru terganggu pada saat bernafas akibat kurangnya kepadatan tulang Banyak wanita setelah menopause akan mengalami kerapuhan tulang. Oleh karena itu sebaiknya wanita lebih banyak mengonsumsi vitamin-vitamin dan zat kapur (kalsium) sebagai suplemen. Asupan kalsium dan vitamin D sangat penting untuk membentuk tulang yang optimal pada usia muda dan mencegah gejala pengeroposan tulang di kemudian hari. Kalsium adalah mineral yang dibutuhkan untuk membentuk tulang sedangkan Vitamin D penting untuk membantu dalam penyerapan kalsium di dalam tulang.

Mau tahu makanan apa saja yang mengandung kalsium? Banyak kok! Roti, buah, sayur, daging, ikan, telur, susu, keju, ikan teri dan tempe! Malah ada yang bilang, kalau kita makan tempe, tomat, minyak zaitun

dan ikan teri secara teratur maka kita dapat mencegah penyakit pengeroposan tulang.

Ada baiknya juga kita bersahabat dengan matahari, karena paparan sinar matahari 10 menit saja setiap pagi hari dapat menstimulus Vitamin D yang dapat membantu memineralisasi tulang. Tapi pada saat berjemur...jangan lupa untuk membatasi minum teh atau kopi! Sebaiknya sehabis berjemur disambung dengan berolahraga (dengan beban ringan) secara rutin untuk memperkuat dan meningkatkan kepadatan tulang. [IM]

Disclaimer: penulis bukan dokter - informasi di atas tidak seharusnya dijadikan pedoman perawatan kesehatan. Silahkan konsultasi dengan specialis atau dokter masing-masing untuk informasi lebih jauh dan akurat.

OBSESI BAHAGIA MASYAKARAT MODERN

Disadari atau tidak, masyarakat modern telah menjadikan kebahagiaan sebagai tujuan hidup. Pergeseran makna dari waktu ke waktu telah mengubah pola pikir masyarakat modern tentang konsep kebahagiaan itu sendiri.

Masyarakat dunia menghabiskan jutaan materi demi mencari tahu kunci dari kebahagiaan dalam hidup. Semua orang ingin berbahagia dan semua berhak untuk bahagia. Alih-alih mengatakan tidak ada salahnya untuk bersedih, orang lebih suka mencari alasan untuk memaklumi. Bahkan, kini, kita dapat mengunduh aplikasi untuk membantu kita tetap berbahagia dalam keseharian. Dengan atau tanpa disadari, kebahagiaan menjadi obsesi masyarakat modern.

Pergeseran Makna Kebahagiaan Artikel dan buku-buku self-help tentang bagaimana menjadi bahagia ada di mana-mana. Hampir 40 ribu judul buku terkait dengan topik kebahagiaan tersedia untuk dibeli di Amazon. Di bandingkan berbagai belahan dunia lainnya, kebahagiaan menjadi topik yang marak diperdagangkan di Amerika Serikat. Meskipun begitu, masyarakat dunia turut terpapar obsesi untuk menjadi bahagia.

Konsep kebahagiaan sendiri merupakan hal yang sangat kuno. Filsuf Aristoteles percaya bahwa kebahagiaan adalah produk sampingan dari kehidupan yang dijalani dengan baik. Di sisi lain, masyarakat modern mengartikan kebahagiaan sebagai keadaan di mana kita merasa nyaman atau baik-baik saja. Daripada berpikir menjalani hidup dengan baik, masyarakat modern sering mengasosiasikan kebahagiaan dengan menghindari rasa sakit dan mengejar kesenangan, dengan kepuasan pribadi atau kesenangan indrawi.

Kebahagiaan Menurut Aristoteles Aristoteles mendefinisikan kebahagiaan sebagai kehidupan yang dijalani penuh dengan kebajikan dan menguraikan filosofi berbahagia melalui berlaku baik. Bagi Aristoteles, kebahagiaan bukanlah perasaan, melainkan evaluasi dari kehidupan yang dijalani dengan baik. Hal ini mulai bergeser sedikit demi sedikit pada abad ke-18. Orang-orang mulai mendefinisikan kebahagiaan sebagai perasaan, emosi, dan hal-hal yang bisa membuat kita tersenyum.

Pada 1700-an, muncul prinsip utilitarian yang mengemukakan gagasan, bahwa individu harus memaksimalkan kesenangan dan meminimalisir rasa sakit. Hal ini menjadi lazim dalam percakapan budaya. Ekonom Inggris abad ke-18 dan pencetus utilitarianisme Jeremy Bentham percaya, bahwa masyarakat dan individu harus bertindak sedemikian rupa untuk mengusung “greatest happiness for the greatest number”.

Karena pergeseran budaya ini, masyarakat dunia dihadapkan pada sebuah prospek baru. Sejarawan dari Florida State University dan pengarang Happiness: A History Darrin McMahon mengatakan, masyarakat kini berpikir, “Mereka bisa bahagia dan mereka seharusnya bahagia”. Hasilnya, pada abad ke-18, Kontrak Sosial Rousseau mengemukakan, bahwa aturan-aturan masyarakat harus dibuat dengan mempertimbangkan kebahagiaan umat manusia. Di Amerika, Deklarasi Kemerdekaan menempatkan kebahagiaan sebagai ‘hak yang tidak dapat dicabut’ dari individu.

Perbedaan Timur dan Barat Dalam penelitian yang dilakukan oleh Mohsen Joshanloo dan Dan Weijers dari Victoria University of Wellington disebutkan, meskipun ada keinginan untuk mencapai kebahagiaan pribadi yang berkaitan dengan struktur sejarah dan budaya Amerika, budaya lain tidak begitu mengamininya. Ada lebih banyak negara di berbagai belahan dunia lain yang menyikapi kebahagiaan secara skeptis.

Para peneliti berfokus pada bagaimana budaya timur dan budaya barat menyikapi kebahagiaan. Dalam salah satu penelitian tahun 2004, siswa Taiwan dan Amerika ditanya pendapat tentang apa itu kebahagiaan. Banyak peserta Amerika menganggap kebahagiaan sebagai nilai dan tujuan tertinggi dalam hidup mereka, sedangkan siswa Taiwan tidak membuat pernyataan seperti itu.

Dalam budaya Timur, orang lebih menekankan tujuan hidup pada pencapaian harmoni sosial, di mana mereka saling memiliki dan menghargai. Lain dalam budaya Barat, masyarakat lebih menekankan tujuan hidup pada pencapaian kebahagiaan yang lebih individualistis.

Perangkap Hedonic Treadmill Dalam mengejar kesenangan dan kegembiraan, individu cenderung jatuh ke dalam perangkap yang disebut dengan hedonic treadmill. Teori ini mengemukakan, seseorang mengejar kesenangan dan pengakuan eksternal, yang mereka yakini akan membawa kebahagiaan, daripada menemukan lebih banyak kesenangan dalam pengalaman yang mereka telah dapatkan.

Menurut teori hedonic treadmill, yang diuraikan dalam makalah 2006 oleh Ed Diener, Richard E. Lucas dan Christie Napa Scollon, hal-hal baik atau buruk untuk sementara memengaruhi tingkat kebahagiaan kita, tetapi ketika pengalaman itu berakhir, kita dengan cepat kembali ke netral. Itu artinya, kebahagiaan hanya menjadi hal yang bisa dirasakan dalam satu waktu, namun dengan mudah dilupakan ketika momen berakhir.

Dalam budaya konsumerisme, kita dapat dengan mudah untuk melihat bagaimana obsesi terhadap kebahagiaan dapat memperkuat skenario hedonic treadmill. Seseorang akan terus mencari sesuatu yang dapat meningkatkan kebahagiaan mereka dari waktu ke waktu. Ketika mereka telah mendapatkan apa yang mereka mau, mereka akan mencari kembali hal lain yang bisa membuat perasaan bahagia kembali hadir.

Tidak Sepenuhnya Baik Kebahagiaan kini telah menjadi tujuan inti dalam hidup sebagian besar masyarakat modern. Beberapa psikolog berpendapat, jika seseorang terlalu fokus pada kebahagiaan sebagai tujuan hidup, hal ini justru akan membuatnya kurang bahagia. Terobsesi dengan kebahagiaan bisa menjadi salah satu indikasi bahwa sebenarnya kita tidak sebahagia yang kita pikirkan atau inginkan.

Para kritikus menujukkan, obsesi terhadap kebahagiaan dapat menyebabkan sebagian orang mengabaikan kehadiran dan nilai dari peristiwa menantang dan menyakitkan yang tidak bisa dihindari dalam hidup. Kita juga akan merasa tidak mampu ketika gagal mencapai kebahagiaan yang menurut kita ideal. Jika saja masyarakat modern bisa mengubah pola pikir mereka tentang kebahagiaan, apakah mungkin justru hidup mereka bisa lebih bahagia? [IM]

• Bill langsung ke private health insurance anda • Designer frame and glasses dengan harga yang bersaing

Discount Special untuk pelajar!

Town Hall: Shop LG 17A Pavilion Plaza 580 George Street, Sydney 2000 (HSBC Building Lower Ground, dekat stasiun Town Hall, seberang Coles Express) Ph: (02) 9268 0404 | Fax: (02) 9268 0440

This article is from: