Jatiim Pos Edisi 400

Page 1

IS SN : 1412 - 7490 ISSN

Edisi 400 T ahun XX – Minggu I Mei 2021 Tahun

Tabloid Mingguan Berita Jatim Pos Online : www.jatimpos.co Terbit sejak 2 Mei 2001 Penerbit : PT Media Utama Jatim Direktur Utama : H Syaiful Anam Pemilik Hak Paten Merek Nama Jatim Pos No. (250) MEREK INDONESIA (111) IDM000002986 DIREKTORAT MEREK (151) 12 April 2004 Dirjen HAKI Kemenkum HAM Alamat Redaksi : Graha PWI Jatim Jl. Taman Apsari No. 15-17 Surabaya Alamat Perusahaan : Jl. Gununganyar Tengah VIII/34 Jl. Amir Mahmud IX/21 Surabaya Terverifikasi Administrasi & Faktual Dewan Pers www.dewanpers.co.id

Tiga Faktor Pendorong Kenaikan Investasi di Jatim

Ikke Nurjanah

Usia 46 Masih Ingin Hamil Kabar Ikke Nutjanah dan Karlie Fu menikah pada 29 Januari 2021tidak begitu heboh, seperti layaknya artis kebanyakan. Maklum, pernikahan mereka digelar dengan undangan yang amat terbatas menimbang kondisi pandemi Covid-19. Selain itu, ini merupakan pernikahan kedua

Bersambung ke hal.. 15

TIGA Faktor di Jawa Timur bila dikelola dengan baik, maka laju pertumbuhan ekonomi akan terus berkembang meski dalam kondisi pandemi. Tiga hal itu adalah daya tarik investor, keramahan bisnis serta kebijakan yang kompetitif. “Maka, penting untuk membuat proses administrasinya menjadi mudah,” ujar Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak saat menghadiri penutupan Rapat Koordinasi (Rakor) “Pengendalian Ruang Wilayah Provinsi Jawa Timur” yang diselenggarakan Ikatan Ahli Perencana (IAP) Provinsi Jatim di Hotel Mercure Surabaya, Kamis (29/4). Dikatakan, bahwa kemudahan proses administrasi dan perizinan usaha di sebuah wilayah menjadi salah satu pendorong iklim investasi yang kondusif. Lebih lanjut Emil menyampaikan, persoalan kemudahan administrasi dan perizinan usaha merupakan amanah UU Nomor 11 Tahun 2021 tentang Cipta Kerja (Ciptaker) yang menyoroti penyelenggaraan penataan ruang. Menurutnya, fokus penerapan perizinan berbasis risiko, penyederhanaan persyaratan dasar perizinan berusaha, penyederhanaan pe-

Ustadz Abdul Somad Resmi Nikahi Gadis Jombang

Ustadz Abdul Somad (UAS) dan Fatimah Azzahra.

Jombang, Jatim Pos Ustadz Abdul Somad (UAS) sudah resmi menikah lagi dengan gadis asal Jombang, Fatimah Azzahra yang masih berusia 19 tahun. Pernikahan itu berlangsung pada Rabu, 28 April 2021, sekitar pukul 16.30 WIB, di Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Pernikahannya berlangsung sederhana dihadapan Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Peterongan, Jombang, Abd. Ghafur, dengan mahar seperangkat perhiasan dari emas.

Bertindak sebagai wali dalam pernikahan tersebut adalah orang tua Fatimah sendiri, yakni Abah Salim Sholeh Barabut. Kabar pernikahan itu pun disampaikan dalam Instagram milik Ustaz Abdul Somad sendiri. “When the Prophet congratulated a man on his marriage, he said: May Allah bless for you, and may He bless on you, and combine both of you in good (works)”. Dari Abu Hurairah ra, ketika Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wa sallam- memberi-

kan ucapan selamat kepada seseorang yang menikah, beliau mengucapkan: “Semoga Allah memberikan berkah kepadamu, semoga Allah memberkahimu dan Allah satukan kalian berdua dalam kebaikan”. (HR. Abu Daud). Postingan itu langsung mendapatkan banyak komentar dari sahabat dan juga netizen. Banyak dari mereka yang mengucapkan selamat kepada UAS. “Barakallahu laka Wa baraka ‘alaika Wa jamaa bainakumma Fii Khoir Sakinah mawaddah warohmah ustadz,” komen Teuku Wisnu. “Alhamdulillah ustad,” beber akun fitr***. “Alhamdulillah ustadz Masya Allah turut berbahagia semoga berjodoh dunia akhirat nya Ustadz,” ucap akun hetr****. “Masyaallah Alhamdulillah, samawa ust. Semoga diberkahi. Aamiin,” papar akun kabar****. Pernikahan Ketiga Tak hanya sahabat dan juga netizen yang memberikan ucapan, tapi mantan istri Ustaz Abdul Somad, Bersambung ke hal.. 15

Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak saat menghadiri penutupan Rakor IAP Provinsi Jatim di Hotel Mercure Surabaya

rizinan berusaha sektor, serta penyederhanaan persyaratan investasi berperan aktif dalam peningkatan ekosistem investasi dan kegiatan berusaha. “Jadi, kalau memang tidak terlalu berisiko, administrasinya tidak harus dipersulit. Tapi kalau berisiko, tentu

saat menggelar operasi cipta kondisi ke rumah kost di jalan Nugroho dan jalan Bonorogo, Kelurahan Lawangan Daya, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan. Kapolsek Pademawu Akp Suryono mengatakan, pada saat menggelar razia operasi cipta kondisi yang dipimpin

langsung oleh Kanit Reskrim Polsek Pademawu Ipda Suyanto ke beberapa titik rumah kost, pihaknya berhasil mengamankan pasangan bukan muhrim yang tengah berada dalam rumah kost. “Dari 2 lokasi itu, menemukan ada sepasang muda-mudi tanpa ikatan pasangan suami istri ber-

merupakan yang tertinggi. “Disusul Jawa Barat dan DKI Jakarta dengan persentase masing-masing 51,40 persen dan 43,00 persen,” jelasnya. Menurut Emil, Jatim terdapat 3 poros investasi yang Bersambung ke hal.. 15

Nadiem Jadi Mendikbud-Ristek Bahlil Lahadalia Menteri Investasi

Presiden Joko Widodo telah melantik Nadiem Makarim dan Bahlil Lahadalia di Istana Negara.

2021 tentang Pembentukan dan Perubahan Kementerian serta Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019-2024. Sebelum menjadi Mendikbud-Ristek, Nadiem menjabat Mendikbud. Sebab, kini Kemenristek sudah dilebur dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) berdiri sendiri. Sedangkan Bahlil sebelumnya menjabat Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Pembentukan Kementerian Investasi dan Kemendikbud-Ristek ini sudah disetujui oleh DPR. Di samping Nadiem dan Bahlil, Jokowi melantik Laksana Tri Handoko sebagai Kepala BRIN. Laksana Tri Handoko sebelumnya merupakan Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).(*)

Jakarta, Jatim Pos Presiden Joko Widodo atau Jokowi resmi melantik Nadiem Makarim sebagai Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud-Ristek) dan Bahlil Lahadalia sebagai Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal

(BKPM). Pelantikan digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu, 28 April 2021 dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Dua menteri yang mengisi pos kementerian dengan nomenklatur baru itu dilantik berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 72/P Tahun

duaan dalam rumah kost di jalan Nugroho dan Jalan Bonorogo, Kecamatan Pademawu, Pamekasan,” kata Akp Suryono kepada jatim pos.co, Kamis (29/04/2021). Menurutnya, ketiga pasangan muda-mudi tersebut berasal dari Kabupaten Pamekasan. Kemudian mereka Bersambung ke hal.. 15

Pasangan muda-mudi bukan muhrim yang diamankan oleh Polsek Pademawu.

Polisi Obrak Pasangan Bukan Muhrim di Pamekasan Pamekasan, Jatim Pos Tiga pasangan bukan suami istri yang tengah berada dalam rumah kost berhasil diamankan oleh polisi sektor (Polsek) Pademawu, Pamekasan, Madura. Pasangan bukan muhrim tersebut berhasil diamankan oleh Polsek Pademawu pada

harus ada proses safe-guard atau proses mitigasi risiko-risiko tersebut,” lanjutnya. Jawa Timur sendiri, sebut Emil, saat ini menjadi salah satu primadona investasi Indonesia dengan total realisasi investasi PMA dan PMDN mencapai 55,70%. Angka tersebut


METROPOLIS

Hal - 2

Pemkot Surabaya Bangun Boezem Secara Swakelola Surabaya, Jatim Pos Meskipun masih masa pandemi Covid-19 dan banyak anggaran yang direfocusing, namun Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya tetap mengerjakan beberapa proyek yang bisa digarap secara swakelola atau digarap sendiri tanpa melalui lelang seperti biasanya. Salah satu yang terus dilanjutkan pengerjaannya adalah pembangunan dua bozem, yaitu Bozem Tubanan dan Bozem Telaga Manukan. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan Erna Purnawati mengaku ada beberapa proyek yang direncanakannya harus ditunda karena ada refocusing anggaran. Salah satu proyek yang harus tertunda adalah proyek lanjutan box culvert dan jalan di sisi barat Surabaya, termasuk pula beberapa proyek pedestrian di sejumlah tempat.

“Akibat refocusing anggaran, memang ada beberapa proyek yang harus ditunda. Namun, proyek yang bisa dikerjakan secara swakelola atau dikerjakan sendiri oleh Satgas PU, maka kami lanjutkan, termasuk yang kami lanjutkan adalah dua bozem, yaitu di Tubanan dan Telaga Manukan,” kata Erna di ruang kerjanya, Selasa (27/4/2021). Menurut Erna, dua pembangunan bozem ini merupakan tindaklanjut sidak Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di awal-awal menjabat Wali Kota Surabaya. Kala itu, ia mencoba menelusuri beberapa saluran yang menyebabkan genangan di wilayah Kantor Imigrasi Kelas 1 Tanjung Perak dan sekitarnya. “Ternyata saat itu ada tanah luas yang bisa dijadikan bozem, sehingga Pak Wali Kota langsung meminta kami

untuk membuat bozem di dua tempat yang berbeda. Kalau dua bozem ini sudah jadi, maka airnya tidak akan bersatu lagi di depan Imigrasi, sehingga genangan di wilayah Imigrasi itu bisa diantisipasi,” tegasnya. Ia memastikan, pembangunan dua bozem itu terus dilakukan pengerukan oleh Satgas Dinas PU Bina Marga dan Pematusan. Rencananya, Bozem Tubanan itu luasnya 3 hektar dan Bozem Telaga Manukan luasnya sekitar 1 hektar. “Kalau kedalamannya semuanya hampir sama, yaitu 3 meter kubik, karena khawatir kalau terlalu dalam, khawatir ada apa-apa,” ujarnya. Selama ini, lanjut dia, Pemkot Surabaya sudah membangun bozem sebanyak 72, sehingga kalau ditambah dua bozem lagi pada tahun ini, berarti total bozem di Surabaya menjadi 74 bozem. Volume

masing-masing bozem itu berbedabeda, tergantung ketersediaan lahan. “Kalau yang 72 bozem itu total luasannya mencapai 147,5 hektar dengan total volume mencapai 6.164.889 meter kubik,” tegasnya. Erna mengaku saat ini masyarakat sudah semakin sadar akan pentingnya bozem untuk menampung air pada saat hujan deras. Makanya, semakin banyak warga mengusulkan dan meminta supaya daerahnya dibangun bozem. Padahal, dulu banyak warga yang menolak pembangunan bozem itu karena berbagai alasan, termasuk alasan pembebasan tanah. “Kalau sekarang sudah banyak yang sadar fungsi bozem. Malah sekarang ada warga yang meminta untuk dibuatkan jembatan dan gazebo di tengah-tengah bozem itu, sehingga bisa dija-

Aplikasi Wargaku Dilengkapi Fitur Perizinan Surabaya, Jatim Pos Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) terus mengembangkan sub layanan di dalam aplikasi WargaKu. Selain pengaduan, kini di dalam platform tersebut juga dilengkapi sub aplikasi perizinan. Hingga saat ini, tercatat sebanyak 2.369 total pengaduan yang masuk melalui aplikasi tersebut. Kepala Dinkominfo Kota Surabaya, M Fikser mengatakan, pada prinsipnya aplikasi WargaKu merupakan sebuah dashboard besar. Nah, di dalam dashboard tersebut berisi dengan sub-sub aplikasi atau fitur menu layanan untuk masyarakat. “Seperti keluhan itu subdomain (fitur) dari aplikasi WargaKu, itu tentang pengaduan. Nah, sekarang kita tambah tentang perizinan, kependudukan dan layanan kesehatan,” kata M Fikser saat ditemui di kantornya, Selasa (27/4/2021). Bahkan, kata Fikser, dalam waktu dekat pihaknya juga berencana menambah beberapa sub baru di dalam aplikasi WargaKu. Fitur atau sub yang sedang disiapkan saat ini berupa layanan pendidikan, informasi terkait MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah) hingga Kampung Tangguh. “Jadi masih kami siapkan itu masih

Kepala Dinkominfo Kota Surabaya M Fikser

proses. Seperti Kampung Tangguh, MBR, terus layanan informasi lain,” jelas dia. Menurut Fikser, dengan tersedianya beberapa sub aplikasi, masyarakat tak perlu repot membuka komputer jika ingin mengakses layanan lain di pemkot. Sebab, dengan melalui aplikasi WargaKu, masyarakat juga bisa mengajukan perizinan yang sudah terkoneksi ke dalam laman website Surabaya Single Window (SSW). “Jadi orang ingin mengajukan perizinan, dia cukup menggunakan aplikasi WargaKu. Begitu dia mengajukan perizinan ternyata prosesnya lama, dia juga bisa melaporkan keluhannya itu ke layanan pengaduan,” terang dia. Tak hanya fitur layanan perizinan yang telah terkoneksi de-

ngan laman website SSW. Namun, kata Fikser, fitur kependudukan juga telah terkoneksi dengan laman di layanan Klampid Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Surabaya. “Kemudian fitur kesehatan, itu juga terkoneksi dengan laman E-health. Jadi dia mau mendaftar untuk mendapat layanan ke rumah sakit atau puskesmas juga bisa melalui aplikasi WargaKu,” papar dia. Data Dinkominfo Surabaya mencatat, sejak dirilis pada Senin (22/3/2021) hingga Selasa (27/4/2021) pukul 13.00 WIB, sebanyak 2.369 total pengaduan yang telah masuk melalui aplikasi WargaKu. Dari total pengaduan tersebut, 2.171 di antaranya sudah selesai ditindaklanjut dan ditutup instansi. Sedangkan

198 sisanya, dalam beberapa kategori status pengaduan. Dengan rincian, pengaduan baru belum ditanggapi hingga pukul 13.00 WIB ada 14, sudah ditanggapi dan sedang ditindaklanjuti 125 dan sebanyak 59 pengaduan sudah ditanggapi dan ditindaklanjuti oleh instansi. Mantan Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya ini menyatakan, bahwa pengembangan aplikasi WargaKu ini berawal dari inovasi yang digagas Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi. Melalui aplikasi WargaKu, wali kota ingin melibatkan masyarakat dalam masalah pembangunan kota. “Sebab, Pemkot Surabaya tidak bisa bekerja sendiri dalam membangun kota. Untuk itu, perlu peran serta masyarakat,” kata Fikser. Hingga saat ini, Fikser menyebut, tak hanya ribuan pengaduan yang telah diterima Pemkot Surabaya melalui aplikasi WargaKu. Bahkan, warga yang telah memiliki akun di aplikasi ini jumlahnya mencapai 7.200 pendaftar. “Saat ini kita juga sedang siapkan aplikasi namanya Layani WargaKu. Nah, ini khusus untuk aparat atau petugas. Isinya nanti untuk memantau terkait MBR, wilayah banjir, hingga PKL (Pedagang Kaki Lima). Ini yang sedang kita kerjakan,” pungkas dia. (bur/fred)

Boezem Tubanan Surabaya

dikan tempat untuk memancing,” imbuhnya. Ia juga memastikan bahwa pembangunan bozem di berbagai titik di Kota Surabaya ini untuk mengantisipasi terjadinya global warming yang sudah mulai dirasakan

di belahan dunia, mulai dari banjir dimana-mana hingga bencana kekeringan. “Namun, yang paling utama memang untuk antisipasi banjir, karena ini sangat membantu untuk menampung air,” pungkasnya. (bur/fred)

Cak Ji Buka Festival Ramadhan UMKM

Surabaya, Jatim Pos Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji membuka gelaran Festival Ramadhan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) Surabaya 2021 di Lapangan Parkir Maspion Square, Jalan Ahmad Yani, Margorejo, Surabaya, Senin (26/4/2021). Bazar pameran ini menjadi salah satu upaya pemulihan ekonomi UMKM di tengah pandemi Covid-19. Dalam sambutannya, Wawali Surabaya, Armuji mengatakan, bahwa lokasi ini cukup strategis digunakan sebagai pameran atau bazar UMKM. Ia berharap, mal-mal yang lain dapat mencontoh Maspion Square dengan menyediakan tempat berjualan atau promosi bagi UMKM. “Mudah mudahan malmal lainnya juga menyediakan tempat seperti ini. Karena untuk membantu UMKM mempromosikan produknya seperti dulu, baik melalui offline maupun online,” kata Cak Ji sapaan lekatnya. Menurut Cak Ji, dari beberapa pameran bazar UMKM yang sudah dikunjunginya, mayoritas antusias masyarakat begitu tinggi. Baik itu penyelenggaran bazar UMKM yang digelar di tingkat RW,

kelurahan maupun kecamatan. “Kebetulan ini ada Asa Karya Indonesia yang mana mereka menginisiasi untuk bisa memberikan wadah terhadap UMKM pameran di Maspion Square. Saya kira tempatnya cukup layak, cukup baik untuk pameran, pengunjung pun juga bisa banyak,” katanya. Dengan masifnya bazar pameran yang digelar untuk UMKM, Cak Ji optimis ke depan perekonomian di Kota Surabaya akan segera bangkit kembali. Tentunya hal itu harus didukung pula dengan ketersediaan fasilitas dan tempat yang strategis untuk UMKM mempromosikan produknya. “Harapan ke depannya untuk mal-mal lain bisa memberikan tempat gratis, dalam arti tidak dituntut biaya. Ini untuk membangkitkan perekonomian masyarakat. Ini bisa diedukasi dari tempat-tempat (lain) yang disediakan strategis seperti ini,” pungkasnya. Sebagai informasi, pameran bertajuk Festival Ramadhan UMKM Surabaya 2021 ini, digelar selama sembilan hari. Yakni, mulai tanggal 24 April - 2 Mei 2021 dengan diikuti sekitar 80 pelaku UMKM. (bur/fred)

Wakil Wali Kota Surabaya Armudji saat meninjau stand UMKM di Maspion Square pada acara Festival Ramadhan

Pemimpin Umum/Penanggung jawab: H Syaiful Anam, Jufri Yus, Siswo Oetomo; Ombudsman: Gatot Soedjono, Zis Muzahid Hasan; Penasehat Hukum: Ahmad Budianto SH.MHum; Direktur Utama/Ketua: H Syaiful Anam; Pemimpin Redaksi: H Syaiful Anam; Redaksi Pelaksana: Jufri Yus; Koordinator Liputan: Siswo Oetomo; Pemimpin Perusahaan: Gatot Soedjono; Dewan Redaksi: H Syaiful Anam, Siswo Oetomo, Gatot Soedjono, Jufri Yus; Surabaya: Kurniadi Noveyanto, Freddy SL, Burhanuddin, Dani Tri Hadiyatno; Sidoarjo: Rizal Zulkarnaen; Malang: Ziz Muzahid Hasan; Batu: Wahyono, Swandy Tambunan; Jombang: Musyanik Kurniasari; Jombang/Nganjuk: Heru Cahyo Utomo; Kediri: Andri Ashariyanto, Prisma Dwi Yudiansyah; Tuban: Nur Aminin; Lamongan: Achmad Bisri; Madiun: Jumali; Ponorogo: Nuryadi; Ngawi: Rendy Rian Cahya, Sembodo Arif Pambudi (sirkulasi); Pamekasan: Achmad Jadid; Sampang: Abdul Kodir, Ali W; Sumenep: Sadam Husen; Mojokerto: Mokh Zainudin; Probolinggo: Moh Sifak, Moh Hasin; Pasuruan: Hamzah Pujiono; Situbondo: As’ad; Bondowoso: Eko Prayitno; Banyuwangi: Joko Pamungkas, Reny Kusuma, Mohamad Saiful Rizal; Lumajang: Firman; Tulungagung: Sandi Trantana; Trenggalek: Ahmad Yulis Satriaji, Puthut Purbantara; Blitar: Slamet Karno, Sandi Trantana; Alamat Redaksi: Gedung Graha Wartawan PWI Jatim Jl. Taman Apsari 15-17 Surabaya; Alamat Perusahaan: Jl. Gununganyar Tengah VIII/34, Jl. Amir Mahmud IX/21 Surabaya, Telp. (031) 72316006, 0811349194; Email: mediautamajatim@yahoo.com; Penerbit: PT. Media Utama Jatim, Jl. Gununganyar Tengah VIII/34 Surabaya; SIUP No. 503/5612.A/436.6.11/2014; No Rek 0011265286 Bank Jatim a.n PT Media Utama Jatim, 0096.01.044662.50.2 BRI Kaliasin Surabaya a.n Drs H Syaiful Anam; Berdasarkan UU Pers No. 40 Tahun 1999; Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl Rungkut Industri III No. 49 Surabaya-60401; Isi di luar tanggungjawab percetakan.


JATIM I

Hal - 3

Tiga Kali Terima Penghargaan Pembina K3

Gubernur Khofifah Berterimakasih pada Pakde Karwo UNTUK ketiga kalinya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mendapatkan Penghargaan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) sebagai Pembina K3 Terbaik Nasional 2021 Peringkat Pertama, dari Kementerian Ketenagakerjaan RI. Penghargaan yang sama, diterima Gubernur Khofifah pada 2019, dan kedua pada 2020. “Ini tidak lepas dari sistem yang telah diwariskan kepemimpinan sebelum saya yaitu Gubernur Soekarwo dan Wagub Saifullah Yusuf, sehingga kami tinggal melanjutkan dan menguatkan. Penghargaan ini saya persembahkan untuk semua pihak yang telah berihtiar komprehensif mewujudkan keselamatan kerja sekaligus mencegah terjadinya kecelakaan kerja,” ungkap Gubernur Khofifah. Dengan diterimanya penghargaan tersebut, orang nomor satu di Jatim ini mengajak untuk bersyukur dan berterima kasih kepada se-

mua pihak atas diterimanya penghargaan tersebut. “Alhamdulillah, ini menandakan upaya kita sudah pada posisi yang benar sehingga sudah 3 tahun berturut-turut, sejak tahun 2019, Provinsi Jawa Timur mempertahankan penghargaan Pembina K3 Terbaik Nasional pada posisi peringkat pertama,” ujar Gubernur Khofifah usai menerima penghargaan yang langsung diberikan oleh Menteri Ketenagakerjaan RI Ida Fauziyah yang diwakilkan kepala dinas tenaga kerja provinsi Jawa Timur di Ruang Birawa, Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (28/4). Menurut Khofifah, prestasi tersebut tentu dapat dijadikan sebagai barometer capaian penerapan K3 di semua tempat kerja, baik di tingkat formal maupun informal di Jawa Timur. Penghargaan yang tercatat dengan Nomor Surat Ke-

putusan (SK) Kepmenaker RI 42 Tahun 2021 tersebut diterima Gubernur Khofifah karena beberapa alasan. Pertama, Gubernur Khofifah dinilai mampu menekan angka kecelakan kerja dengan skor nihil. Selain itu, Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) dapat berjalan dengan baik. Lalu Program Pencegahan dan Penanggulangan (P2) HIV AIDS serta Pencegahan dan Pengendalian (P2) Covid-19 di Jatim mampu ditekan dengan baik. Itu semua ditunjukkan dengan banyaknya penghargaan yang diraih oleh Pemprov Jatim. Terbukti di 2021, Jatim mampu meraih sebanyak 245 perusahaan penerima penghargaan kecelakaan nihil, 243 perusahaan penerima penghargaan SMK3, 36 perusahaan penerima penghargaan P2 HIV AIDS dan 26 perusahaan penerima peng-

Disnakertrans Jatim Luncurkan Posko Pelayanan THR Keagamaan

Kadisnakertrans Provinsi Jawa Timur Dr. Himawan Estu Bagijo, SH. MH. (tengah) dalam acara Peluncuran Posko THR Keagamaan

Surabaya, Jatim Pos Pemprov Jatim melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jawa Timur membuka Posko Pelayanan THR dan Keagamaan Tahun 2021 secara online dan offline. Peluncuran Posko di kantor Disnakertrans Jatim, Senin (26/4/2021). Dibukanya Posko ini merupakan perintah Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa setelah melakukan pertemuan dengan Serikat Pekerja di Sidoarjo beberapa waktu lalu. Selain itu, aspirasi buruh/pekerja dalam aksi demo di DPRD Jatim meminta kepastian THR bisa dibayarkan tepat waktu, membuat posko pengaduan (offline) dan online pengaduan. “Ditengah kondisi pandemic, Pemerintah Provinsi Jawa Timur akan tetap melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan pembayaran THR Keagamaan tahun 2021,” ujar Kadisnakertrans Provinsi Jawa Timur Dr. Himawan Estu Bagijo, SH. MH. dalam acara Peluncuran Posko tersebut.

Menurut Himawan, pengusaha yang tidak membayarkan THR keagamaan kepada pekerjanya maka akan ditelusuri lebih lanjut alasan tidak bisa membayarkannya karena apa. “Apabila memang dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian maka, dapat dikenakan sanksi administrasi berupa teguran tertulis dan pembatasan kegiatan usaha dari pemerintah daerah maupun provinsi” ujar Himawan. Himawan menghimbau kepada para pengusaha untuk tepat waktu dalam memberikan THR kepada para pekerjanya yakni selambatnya 7 hari sebelum hari raya, serta himbauan kepada pra pekerja/buruh untuk turut serta mengawasi dana THR keagamaan ini. Disisi lain, terkadang Disnakertrans Jatim mendapat komplain dikira seolah-olah membela pengusaha. “Saat perusahaan tidak mampu melakukan apapun, seringkali pengusaha tidak berkomunikasi dengan Disnakertrans Jatim untuk mencari solusinya. Adanya posko pe-

ngaduan, maka pengaduannya bisa bersama serikat pekerja/ buruh, sekaligus mereka juga menjadi bagian dalam pengawasan pelaksanaan THR di Jatim,” imbuh Himawan. Saat ini sudah terbentuk 30 posko pengaduan offline yang terdiri dari 23 posko UPT Kabupaten/ Kota, 6 Korwil dan 1 posko induk yang berada di Dinas tenaga kerja dan transmigrasi provinsi Jawa Timur. Selain posko pengaduan offline, terdapat pula pelayanan pengaduan secara online melalui bit.ly/PelayananTHRJatim2021 dan situs Disnakertrans.jatimprov.co.id. Himawan menambahkan, tunjangan hari raya menjadi tradisi tahunan yang sangat diharapkan para pekerja dan sebagai upaya perusahaan untuk membantu memenuhi kebutuhan finansial pekerja dan keluarganya dalam merayakan hari raya keagamaan. “Memasuki tahun kedua pandemi Covid-19, dampak ekonomi masih sangat terasa dimasyarakat. Sektor-sektor usaha tertentu masih mengalami pasang suruh stabilitas usahanya,” ujarnya. Idul Fitri kali ini masih akan menjadi hari raya dalam masa Covid-19. Dengan kondisi ini THR keagamaan tetap harus dibayarkan sesuai ketentuan sesuai dengan Ketentuan Pemerintah no 36 tahun 2021 tentang Pengupahan serta Permenaker RI No 6 tahun 2016 tentang Tunjangan Hari Raya Keagamaan bagi pekerja/buruh di perusahaan. (iz)

Khofifah Indar Parawansa

hargaan P2 Covid 19. “Penghargaan K3 ini sebagai tanda penghargaan keselamatan dan kesehatan kerja, dari pemerintah kepada Gubernur, Bupati/Walikota, Perusahaan dan Pemerduli K3. Ini sebagai indikator atas keberhasilan dalam melaksanakan program keselamatan dan kesehatan kerja,” imbuh mantan Mensos RI tersebut. Dengan diterimanya penghargaan K3, Gubernur Khofifah juga berharap agar Jatim dapat mendukung Ke-

menterian Ketenagakerjaan RI dalam mensukseskan Program Gerakan Nasional, yakni dengan membudayakan Program K3. “Adapun program membudayakan keselamatan dan kesehatan kerja tersebut, menjadi tanggung jawab semua pihak yang terkait, melalui proses produksi,” ujarnya. Di sisi lain, Pemprov Jatim juga berusaha memberikan motivasi dan dorongan kepada semua pihak melalui proses produksi. Hal itu dilakukan guna meningkatkan kesadaran

pekerja dalam melaksanakan K3 di setiap tempat kerja. “Sehingga di tempat kerja tidak lagi terjadi kecelakaan dan penyakit akibat kerja. Baik perusahaan besar, sedang maupun perusahaan kecil,” pinta Khofifah. Selain Gubernur Jatim, sebanyak 15 gubernur lainnya juga mendapat penghargaan Pembina K3 terbaik secara nasional. Mereka diantaranya Gubernur Jawa Barat, Gubernur DKI Jakarta, Gubernur Sumatera Utara, Gubernur Kalimantan Timur, Gubernur Banten, Gubernur Jawa Tengah, Gubernur Kalimantan Selatan, Gubernur Sumatera Selatan, Gubernur Riau, Gubernur Sulawesi Selatan, Gubernur Bali, Gubernur DI Yogyakarta, Gubernur Lampung, Gubernur Jambi, dan Gubernur Sulawesi Tenggara. Penyerahan penghargaan tersebut meliputi 1.342 perusahaan penerima penghargaan kecelakaan nihil, 1.616 perusahaan penerima penghargaan SMK3, 191 perusahaan penerima penghargaan P2 HIV AIDS dan 512 perusahaan penerima penghargaan P2 Covid 19.(*)

UKM Provinsi Jawa Timur Gelar Virtual Business Meeting

Kantor Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jatim.

Surabaya, Jatim Pos Demi membangkitkan UKM Jawa Timur, ada banyak upaya yang telah dilakukan Pemprov Jatim. Salah satunya Pemprov Jatim berulang kali menggelar virtual business meeting dengan banyak diaspora di mancanegara. Hasilnya, tiga pekan yang lalu, produk UKM dan Koperasi Jatim telah dikirim ke pasar internasional, seperti Hongkong. Dengan menggunakan pesawat Garuda, sepekan produk yang terkirim sudah sebanyak empat cargo. “Artinya akses market sudah mulai terbangun. Maka UPT Pelatihan Dinas Koperasi

dan UKM Jatim ini diharapkan akan turut membangun digitalisasi IT untuk menyiapkan pelaku UMKM bisa melakukan perdagangan secara online,” tegas Khofifah. “Maka semua ini harus disiapkan, dan harus berseiring dengan UPT Pelatihan Koperasi dan UKM ini. E-Commerce kita siapkan, pelatihan perdagangan online kita beritakan, sampai pelatihan fotografi dan packaging harus diberikan pada pelaku koperasi dan UKM kita,” tandas Khofifah. Saat ini, koperasi aktif di Jawa Timur ada sebanyak 22.450 dengan jumlah anggota dan pengelola 3,987 ju-

ta orang. Sedangkan untuk jumlah pelaku UMKM di Jatim totalnya saat ini mencapai 9,78 juta orang. Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Prov. Jawa Timur, Mas Purnomo Hadi didampingi para Eselon III mengharapkan seluruh Karyawan-Karyawati mengajak keluarga, tetangga untuk berkunjung, melihat dan belanja di Bazar Ramadan ini. “Harapan kami, selama tiga hari ini semua produk yang dijual dapat laku terjual. Selanjutnya ada kurasi produk untuk data base katalog sehingga menjadi produk layak jual ke pasar global/internasional,” katanya (u)


Jatim II

Hal - 4

KONI Jatim Genjot Lagi Atlet Usai Vaksinasi

Surabaya, Jatim Pos Program vaksinasi virus Covid-19 seluruh personil Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur, sudah dilakukan. Selanjutnya, para atlet dan pelatih mulai digenjot lagi untuk persiapan menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) 2021 Papua. Persiapan dilakukan dengan menggelar program training camp dan try out ke luar negeri. Sebelumnya, selama tujuh bulan lebih Puslatda Jatim menjalani latihan skema new normal dengan cara mengkarantina atlet dalam

satu camp tanpa boleh keluar. Kebijakan tersebut memang sengaja diambil karena pada saat ini angka kasus Covid-19 di Jatim begitu tinggi. Tak hanya itu, cukup banyak atlet, pelatih, mekanik, maupun pengurus KONI Jatim yang terpapar Covid-19. Padahal saat itu sudah diterapkan penerapan new normal (PNN) yang begitu ketat. Namun, kini berbeda karena angka kasus di Jatim sudah melandai yang berarti penularan kasus dapat dikendalikan. Kemudian sudah dilakukan vaksinasi yang le-

bih memproteksi dari paparan Covid-19. Ketua Umum KONI Jatim Erlangga Satriagung mengatakan, dua program tersebut sangat penting untuk dilakukan dalam rangka mengoptimalkan persiapan tim Puslatda jelang pelaksanaan PON XX 2021 Papua yang berlangsung bulan September-Oktober 2021 mendatang. Khususnya meningkatkan teknik dan mental atlet ketika berhadapan dengan atlet luar negeri. Selama menjalani Puslatda di tengah pandemi, atlet

Sidak 3 Supermarket di Sidoarjo

hanya berlatih untuk menjaga kondisi fisik dan mengasah teknik. Sedangkan, untuk mengasah mental dan pengalaman dibutuhkan lawan yang setanding bahkan levelnya lebih tinggi. “Try out ke luar negeri sangat vital karena uji coba harus dengan lawan yang lebih bagus, karena kalau melawan atlet yang di bawah levelnya ya tidak akan berkembang,” ujar Erlangga. Selama PNN, ia memastikan terjadi penurunan prestasi namun tidak terlalu signifikan karena kondisi fisik atlet masih terjaga. Hanya feeling saat pertandingan yang

Ketua Umum KONI Jatim Erlangga Satriagung.

harus dipertajam dengan cara uji coba dengan atlet luar. Tak hanya itu, KONI Jatim juga membuka peluang bagi cabang olahraga untuk mendatangkan pelatih asing. Namun semua itu bisa berjalan dengan ketentuan.

“Kalau negara yang akan didatangi bersedia, dan negara tersebut mau melepas pelatih asing ke Indonesia. Kita juga sadar Covid-19 masih ada, tapi kita optimistis bisa berjalan karena sudah lebih terkendali,” pungkasnya. (Adv/yus)

Muhdlor : Kami Tak Menemukan Barang Kadaluwarsa Jelang Lebaran, Ratusan Knalpot Brong Dimusnahkan Polisi

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali, ketika sidak di supermarket wilayah Sidoarjo.

Sidoarjo, Jatim Pos Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor) lakukan Sidak di tiga super market, Ramayana, Hero Supermarket dan Lippo Plaza. Sidak ini bertujuan untuk memastikan tidak ada makanan dan minuman (Mamin) yang kadaluwarsa atau membahayakan menjelang hari raya Idul Fitri. “Sidak kali ini berlangsung dengan kondusif, dan tidak di-

temukan barang yang expired dan membahayakan. Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi potensi masalah dikemudian hari,” Kata Gus Muhdlor saat ditemui di Lippo Plaza Sidoarjo, Selasa (27/4/2021). Dari sidak yang dilakukan bersama dengan Wakapolresta Sidoarjo dan Dandim 08/ 16 Sidoarjo itu memiliki beberapa catatan. Salah satunya ialah terkait dengan Mamin yang dikemas di kaleng

sedikit bengkok atau cacat. “Selain kaleng yang cacat, hampir semuanya Mamin yang ada di Supermarket tertib,” ungkapnya. Gus Muhdlor juga menyanjung tiga Supermarket yang ada di Kota Delta itu hampir semua tidak ada produk import. Ini merupakan arah yang baik untuk masyarakat. “Karena yang biasanya bermasalah itu ialah produk dari luar. Saya tadi juga mengecek parcel paket lebaran. Tapi semuanya aman,” ujarnya. Selanjutnya, Gus Bupati menghimbau kepada semua penyelenggara Mall atau Supermarket untuk memperketat protokol kesehatan. Menurutnya, mulai dari Minggu kemarin sudah ada kenaikan jumlah pengunjung. “Kami menghimbau agar prokesnya diperketat, apalagi nanti setelah THR (Tunjangan Hari Raya) sudah cair, pasti lebih rame lagi. Sekali lagi, perokesnya wajib di perketat,” pungkas Muhdlor. (zal)

Program Bedah Rumah di Lamongan

Tahun 2021 Disiapkan 135 Unit Lamongan, Jatim Pos Anggaran DAK sebesar Rp 2,440 miliar yang rencananya dialokasikan untuk untuk 122 rumah dan 13 bangunan yang tersebar di sejumlah kecamatan. Selain itu, masih kata bupati yang akrab disapa Pak Yes itu, juga ada 13 unit rumah tidak layak huni yang akan dibedah melalui anggaran APBD 2021 senilai Rp 10 juta per unit. Sebelumnya, pemkab hanya mengalokasikan anggaran Rp 7,5 juta per unit melalui APBD. Tetapi pada 2021 ini nilainya ditambah menjadi Rp 10 juta per unit. “Jadi tahun ini total ada 135 unit rumah warga kurang mampu yang akan dibedah oleh Pemkab Lamongan di tahun 2021 ini,” katanya. Selasa (27/04/2021). Program bedah rumah ini diakui Pak Yes bukan yang pertama, namun ini program berkesinambungan. “Sebelumnya program ini

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi (Pak Yes) membuat program bedah tahun 2021 meningkat lebih banyak.

sudah pernah dijalankan, tetapi tahun ini jumlahnya lebih banyak,” terangnya. Ia berharap, program be-

dah rumah ini bisa meringankan hidup warga yang selama ini menghuni rumah tidak layak huni. (bis)

Kapolres Jombang, AKBP Agung Setyo Nugroho memperlihatkan sejumlah knalpot brong yang berhasil disita saat razia.

Jombang, Jatim Pos Kapolres Jombang, AKBP Agung Setyo Nugroho memusnahkan knalpot brong hasil sitaan operasi Satlantas Polres selama kurun waktu 8 hari di bulan ramadhan, Selasa (27/04/2021). Satlantas Polres Jombang memastikan tidak mentolerir segala bentuk pelanggaran dalam berlalu lintas. Karena itu dilakukan penertiban jelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H. Sasaran sepeda motor yang tidak sesuai spek teknis serta knalpot bising (brong). Hasilnya, dari sejumlah ruas jalan yang ada di Kota Santri, polisi berhasil mengamankan ratusan pemotor dengan beragam pelanggaran.

Ratusan knalpot brong tersebut kemudian dimusnahkan dengan cara dipotong dengan menggunakan gergaji mesin di halaman Kantor Satlantas Polres Jombang. Kapolres Jombang, AKBP Agung Setyo Nugroho mengatakan, knalpot brong ini disita, karena tidak sesuai standar. “Selain itu tingkat kebisingannya tinggi sehingga meresahkan masyarakat serta pengguna jalan raya,” kata Kapolres didampingi Kasat Lantas, AKP Rudi Purwanto. Lanjut Agung menjelaskan, dalam razia tersebut pihaknya menyasar sejumlah ruas jalan yang berada di dalam kota. Dengan rincian hasil pelanggaran

yakni, motor dengan ban kecil sebanyak 14 unit, tidak memenuhi kelengkapan berjumlah 17 unit, serta sepeda motor menggunakan knalpot brong berjumlah 117 unit. Menurutnya, larangan penggunaan knalpot brong bukan tanpa sebab. Terbukti mengganggu masyarakat maupun pengguna jalan di tengah prosesi menjalankan ibadah puasa. Untuk memberikan efek jera, polisi bakal memusnahkan barang bukti ratusan knalpot yang diamankan. “Knalpot bising yang kami sita sebagai barang bukti, bakal dimusnahkan dengan cara dipotong. Dasar hukumnya, Pasal 285 ayat 1 jo Pasal 106 ayat 3 UU RI Nomor 22 Tahun 2009, tentang lalu lintas dan angkutan jalan,” pungkas Agung. Sementara itu, Kasat Lantas AKP Rudi Purwanto mengatakan, bagi pelanggar yang hendak mengambil kendaraan yang disita, diwajibkan membawa knalpot standar pabrik. Pemilik wajib mengganti knalpot tersebut ditempat. Selanjutnya, pelanggar diperkenankan membawa kendaraannya pulang. “Dengan catatan tidak mengulangi hal serupa,” pungkas Kasat Lantas. (her)

18 Sepeda Motor Terjaring Razia Balap Liar

Pamekasan, Jatim Pos Sebanyak 18 (delapan belas) unit sepeda motor terjaring razia balap liar di Jalan Raya Desa Palengaan Daya, Palengaan, Pamekasan, Madura. Razia balap liar (Bali) tersebut dipimpin langsung oleh kepala kepolisian sektor (Kapolsek) Palengaan beserta jajarannya, Selasa sore (27/4/2021). Kapolsek Palengaan, Iptu Sri Sugiarto mengatakan, razia balap liar tersebut berawal dari laporan tokoh dan masyarakat setempat. Pasalnya, hampir setiap sore menjelang buka puasa, mereka dibuat resah. “Setelah dilakukan penyelidikan, memang lokasi tersebut tiap sore hari jelang buka puasa, ada balap liar yang sangat mengganggu pengguna jalan yang lain, sebab, mereka menutup jalan raya ketika sedang beraksi,” kata Iptu Sri Sugiarto kepada Jatim Pos. Menurutnya, untuk menciptakan rasa aman dan nyaman

Personil Polsek Palengaan saat melakukan razia balap liar di TKP.

terhadap pengendara jalan dan masyarakat setempat, maka Polsek Palengaan menggelar razia balap liar secara mendadak, sergap dan tangkap. “Alhasil, razia balap liar yang digelar tersebut mengamankan sebanyak 18 unit sepeda motor yang tengah beraksi,” paparnya. Lebih lanjut, ia menuturkan, bahwa 18 unit sepeda motor yang berhasil diamankan tersebut telah berada di Mapolres Pamekasan seba-

gai barang bukti. Kemudian, pihaknya akan berkoordinasi dengan Kasat Lantas Polres Pamekasan. Agar melakukan penindakan tilang terhadap pelaku balap liar tersebut. “Sebagai sanksi, pelanggar bisa mengurus tilang setelah 14 hari, yaitu tanggal 12 Mei 2021. Semoga razia ini dapat menjadi pembelajaran bagi mereka dan pembalap liar yang lain, agar tidak melakukannya lagi,” pungkasnya. (did)


Jatim III

Hal - 5

Pemkab Bondowoso Lelang Jabatan

Wabup: Saya Tegaskan Tak Ada Titipan Bondowoso, Jatim Pos Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso menggelar Open Bidding untuk mengisi kekosongan jabatan

yang selama ini yang diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt). Data yang dihimpun, ada 14 posisi jabatan kepala Or-

Belasan Pelaku Premanisme Diringkus Satreskrim Polres Lamongan

Polres Lamongan saat konferensi pers ungkap kasus premanisme yang melakukan aksinya di bulan ramadhan.

Lamongan, Jatim Pos Aksi premanisme berhasil diungkap Satreskrim Polres Lamongan, sebanyak 12 pelaku berhasil diamankan di tiga tempat kejadian perkara (TKP) berbeda di Kabupaten Lamongan. Kapolres Lamongan, AKBP Miko Indrayana mengungkapkan mereka ini melakukan aksi premanisme pada saat menjelang berbuka puasa dan waktu sahur. Sebanyak 6 orang menjadi korban kebrutalan para preman desa ini. “Kami bergerak cepat, tidak akan memberikan ruang sedikitpun bagi aksi premanisme di Kabupaten Lamongan. Siapa pun dari kelompok mana pun akan kami berantas,” tegas Kapolres Lamongan, AKBP Miko Indrayana didampingi Kasat Reskrim AKP Yoan Septi Hendri saat gelar konferensi pers di Mapolres Lamongan, Senin (26/4/2021). Terlebih memberantas aksi premanisme di kabupaten menjadi komitmen Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana sejak awal dirinya menjabat hingga nantinya selesai menjabat di Polres Lamongan. “Ini adalah komitmen kami dari awal menjabat hingga nantinya selesai menjabat di Polres Lamongan ini. Kami akan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dan akan memberikan jaminan keamanan pada warga masyarakat Lamongan,” tambahnya. Menurut Miko, para pelaku ini banyak yang diawali karena pengaruh menenggak miras, seperti yang terjadi di Labuhan Sedayulawas Kecamatan Brondong. Di tempat tersebut sampai ada seorang anggota polisi yang jadi korban perlawanan saat hendak melerai aksi kekera-

san saat itu. “Diantara para pelaku saat ditangkap ada yang mencoba berusaha untuk kabur. Namun polisi berhasil mengamankan 12 preman di 3 lokasi kejadian,” ujarnya. Miko menegaskan ulah para preman ini tidak bisa ditolelir apapun alasannya. Termasuk alasan karena sakit hati atau ketersinggungan. Sementara itu informasi yang dihimpun aksi premanisme di Pelabuhan Sedayulawas, menyebabkan seorang terluka, dengan 4 tersangka, satu diantaranya anak di bawah umur. Sementara tempat kejadian (TKP) jalan raya Deandels Desa Kranji Paciran menjelang makan sahur juga melibatkan 2 orang, dewasa dan seorang anak-anak. Pengejaran terhadap para preman tidak hanya berhenti di wilayah Pantura, polisi juga bergerak ke wilayah Selatan Lamongan bagian barat yakni, di Desa/Kecamatan Bluluk. Tepat pukul 02.00 WIB, terjadi pengeroyokan oleh para pelaku dan mengakibatkan 3 orang mengalami luka-luka. Aksi pengeroyokan di Bluluk ini dilakukan 6 orang, lima diantaranya dewasa dan seorang masih anakanak. Polisi mengamankan sejumlah barang bukti, ada sebatang kayu, batu, pakaian dan barang bukti lainnya. “Para tersangka dijerat pasal 170 ayat (2) KUHP, pasal 214 KUHP dengan ancaman hukuman para pelaku paling lama 7 tahun. Sementara proses persidangan bagi anak-anak dibawah umur akan diterapkan perlakukan hukumnya untuk anak,” tandasnya. (bis)

ganisasi Perangkat Daerah (OPD) yang akan dilelang, yakni Dinas Perumahan dan Permukiman, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Perumahan dan Permukiman, Dinas Sosial, Dinas Pertanian, RSUD dr. H. Koesnadi, Satuan Polisi Pamong Praja, Staf Ahli Bidang Perekonomian, Pembangunan, dan Keuangan, serta Asisten Pemerintahan. Ada juga, posisi kepala BPBD, Badan Pendapatan Daerah, Inspektur, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, serta Diskominfo. Menurut Wakil Bupati Bondowoso H. Irwan Bahtiar Rahmat, secara tegas mengatakan bahwa lelang jabatan tersebut harus clen and clear dari kepentingan maupun titipan. “Saya tegaskan, di sini tidak ada titipan dan jumlah pendaftar secara detail ada di Sekda, namun saya tegaskan tidak ada titipan dan jika ada indikasi

Wakil Bupati Bondowoso H. Irwan Bahtiar Rahmat.

makelar jabatan ataupun orang titipan, agar dilaporkan langsung ke Komisi Aparatur Sipil Negara,” kata Wabup Irwan saat ditemui di Gedung Pemkab, Selasa (27/4/2021). Wabup juga mempersilahkan melaporkan, jika ada yang menemukan makelar jatah politik ke KASN dan pihaknya sudah perintahkan Sekda agar menjaga originalitas pendaftar untuk setiap posisi yang ada, karena nanti akan di uji melalui Computer Assisted Test (CAT) di Surabaya. (eko)

Pandemi Belum Berakhir

Bupati Lamongan Imbau Masyarakat Tidak Mudik Lamongan, Jatim Pos Pemerintah resmi melarang mudik lebaran 2021. Melalui Kementerian Perhubungan resmi menerbitkan Peraturan Menteri Nomor 13 Tahun 2021 tentang Pengendalian Transportasi Selama Masa Idul Fitri 1442 H dalam Rangka Pencegahan Penyebaran Covid-19. Sesuai dengan ketentuan tersebut, larangan mudik mulai berlaku pada 6 hingga 17 Mei 2021. Menanggapi aturan tersebut, Bupati Yuhronur Efendi menegaskan untuk mengikuti aturan pemerintah perihal larangan mudik lebaran 2021. Bupati menghimbau pada seluruh masyarakat untuk tidak mudik pada lebaran tahun ini karena untuk mengantisipasi lonjakan dan cluster baru Covid-19. “Kita dukung kebijakan yang telah ditetapkan pemerintah dengan mengoptimalkan pengamanan. Saya harap

memimpin apel gelar pasukan pengamanan larangan Mudik Lebaran di Mapolres Lamongan, Senin (26/4/2021). Untuk mendukung aturan tersebut, Bupati menyampaikan bahwa Polda Jatim telah melaksanakan beberapa kegiatan antara lain operasi keselamatan semeru mulai tanggal 12 s/d 25 April, melaksanakan giat KRYD (Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan) mulai tanggal 26 April s/d 5 Mei 2021 dengan tujuan untuk melakukan penyekatan di beberapa lokasi perbatasan baik di kabupaten/kota maupun provinsi. Kemudian, pada puncak kegiataan akan dilakukan Operasi Ketupat Semeru 2021 dengan menyiapkan 7 titik antar provinsi, 7 rayon dengan 20 titik penyekatan. Upaya pengetatan ini dilakukan agar masyarakat tidak melanggar aturan pemerintah dan sebagai upaya pe-

Didampingi Dandim dan Kapolres, Bupati Lamongan mengimbau untuk patuhi aturan pemerintah dengan tidak mudik di lebaran 2021.

kita bersabar dan legowo untuk tidak mudik dulu tahun ini. Semoga tahun depan semuanya sudah membaik, dan kita dapat berkumpul kembali bersama keluarga,” kata Bupati

ngendalian Covid-19 di tiap wilayah daerah. Bupati mengimbau agar masyarakat mematuhi aturan dan selalu menjaga protokol kesehatan. (bis)

Berikan Beasiswa di Sekolah Kedinasan

Bupati Pamekasan Akan Fasilitasi Sejak Awal

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam bersama Kadisdikbud Pamekasan Akhmad Zaini dan Disdukcapil Pamekasan.

Pamekasan, Jatim Pos Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam benar-benar serius dalam memberikan fasilitas kepada putra-putri terbaik Pamekasan yang berkeinginan untuk melanjutkan pendidikan di sekolah kedinasan. Langkah awal yang dilakukan pemerintah kabupaten (pemkab) Pamekasan menggelar webinar guna memberikan pemahaman tentang studi di sekolah kedinasan. Webinar itu mendatangkan pemateri yang berpengalaman, diantaranya Kapolres Pamekasan, AKPB Apip Ginanjar, Dandim 0826 Pamekasan, dan Letkol Infanteri Tejo Baskoro. Acara yang diikuti oleh siswa SMK, SMA dan MA di Pamekasan tersebut juga menghadirkan alumni sekolah tinggi pemerintahan dalam negeri (STPDN) 1988, Achmad Faisol yang saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Pamekasan. “Harapan saya anak-anak muda Pamekasan melalui ikhtiar ini di masa yang akan datang lahir generasi yang membanggakan Pamekasan, Madura, dan Indonesia secara umum,” kata Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam saat memberikan sambutan dalam webinar tersebut, Selasa (27/4/2021). Kendati demikian, kata Baddrut Tamam, pihaknya menginginkan anak-anak muda Pamekasan yang lulus di sekolah memengah atas (SMA) dan yang sederajat bisa lulus di beberapa sekolah kedinasan. Seperti IPDN, akademi militer, akademi kepolisian (akpol) dan beberapa sekolah kedinasan lainnya yang biayanya ditanggung pemerintah daerah. Dalam webinar itu, para pemateri menceritakan pengalaman menjadi mahasiswa di sekolah kedinasan. Mulai awal ma-

suk, hingga keluar sebagai alumni. Bahkan, pemateri memberikan pemahaman terkait tata cara mengikuti tes. Hal itu dimaksudkan untuk memberikan pemahaman awal kepada para siswa yang berkeinginan mengikuti jejaknya. “Kenapa beasiswa ini gencar sekali? Karena menurut saya persaingan masa depan adalah persaingan generasi dan sumber daya manusia (SDM),” papar politikus PKB itu. Lebih jauh, Mas Tamam sapaan akrabnya menuturkan, sebuah daerah yang memiliki SDM rendah bersiap-siap untuk ditinggal oleh daerah yang memiliki SDM tinggi. Oleh karena itu, generasi masa depan yang dapat bersaing, selain memiliki SDM berkualitas adalah generasi yang shidiq, amanah, tabligh, fatonah. “Webinar pertama ini akan banyak memberikan informasi bagaimana caranya mendapatkan beasiswa di kedokteran, bagaimana caranya lulus di akmil, akpol dan beberapa sekolah kedinasan lainnya,” pungkasnya. Pihaknya berkomitmen untuk menfasilitasi para generasi Pamekasan yang berkeinginan masuk di sekolah kedinasan supaya bisa berdaya saing di masa yang akan datang. Komitmen tersebut dibuktikan dengan pemberian beasiswa di bidang pendidikan. Beasiswa di bidang pendidikan ini merupakan salah satu program prioritas utama Bupati Pamekasan. Diketahui, Bupati Pamekasan Baddrut Tamam bersama Plh Sekdakab Pamekasan, Agus Mulyadi dan didampingi oleh Kadisdikbud Pamekasan, Akhmad Zaini telah menggelar silaturahim dengan TNI Akademi Angkatan Udara di Yogyakarta dan Akademi Militer (Akmil) di Magelang, Jawa Tengah, Selasa (20/4/2021) lalu. (Adv/*)


Jatim IV

Hal - 6

Cara Alami Mengeluarkan Dahak di Tenggorokan Saat sedang sakit atau kondisi tubuh tidak prima, tenggorokan seperti ada dahak yang mengganjal. Dahak sebenarnya adalah lendir yang diproduksi di paru-paru dan saluran pernapasan bagian bawah. Dahak tersebut berfungsi sebagai pelindung selaput lendir agar tidak kering dan terlindungi dari alergen, virus, sampai bakteri. Kendati tubuh yang sehat membutuhkan dahak, produksi lendir berlebihan membuat seseorang jadi tidak nyaman. 1. Jaga kelembaban udara Udara di ruangan yang lembab dapat membantu mengencerkan lendir yang menggumpal di tenggorokan. Untuk itu, cara menge-

luarkan dahak yang membandel secara alami bisa dengan memanfaatkan alat pelembab udara (humidifier). Hal yang perlu diperhatikan saat menggunakan humidifier, pastikan airnya diganti setiap hari dan jaga kebersihan alat dan ruangan untuk mencegah timbulnya bakteri dan jamur. 2. Mandi air hangat Jika di rumah tidak ada alat humidifier, Anda juga bisa mandi dengan air hangat. Saat mandi dengan air hangat, upayakan untuk bernapas dalam-dalam menggunakan udara hangat tersebut. Uap hangat dapat mengencerkan lendir kental dan membantu menghilangkan dahak di tenggorokan.

3. Minum minuman hangat Selama produksi dahak meningkat, pastikan Anda minum cukup cairan, terutama minuman hangat. Minum minuman hangat juga bisa jadi cara mengeluarkan dahak membandel di tenggorokan secara alami. Pilihan minuman hangat untuk mengencerkan dahak dan melonggarkan saluran napas di antaranya air putih hangat, air lemon hangat, jus, sampai kuah kaldu ayam. Hindari minuman berkafein karena bisa membuat dehidrasi dan tenggorokan kering. 4. Minum ramuan herbal Cara mengeluarkan dahak membandel di tenggorokan secara alami lainnya yakni minum ramuan herbal.

Banyak hal bisa jadi penyebab punggung sakit yang membuat tubuh tidak nyaman atau mengganggu aktivitas sehari-hari. Gejala punggung sakit bisa datang secara tibatiba di salah satu bagian tubuh; seperti di sebelah kiri, kanan, atas, bawah. Rasa sakit di punggung dapat berasal dari bagian tulang, persendian, ligamen, sampai otot. Berikut beberapa penyebab punggung sakit yang umum

cedera atau penyakit biang peradangan bisa memicu sakit punggung parah sampai ke tulang belakang. 3. Arthritis Masalah kesehatan yang jamak dialami orang dewasa dan kalangan lansia adalah arthritis atau peradangan kronis di sendi tubuh termasuk punggung. Selain nyeri, gejala arthritis yang cukup lazim adalah sendi terdampak kaku dan bengkak.

beserta gejala penyertanya: 1. Otot atau tendon tertarik Dilansir dari Reid Health, otot sampai bagian tendon bisa tertarik karena mengangkat beban berat sampai salah posisi tidur. Akibatnya, bagian punggung yang memiliki banyak otot atau tendon dapat menegang sampai keseleo. Selain rasa nyeri, gejala otot atau tendon tertarik terkadang dapat membuat penderitanya sesak dan kejang. 2. Peradangan Tak hanya cedera yang berdampak langsung ke bagian otot atau ligamen, peradangan terkadang juga bisa menyebabkan punggung terasa sakit. Peradangan sebenarnya adalah bagian dari respons kekebalan tubuh alami. Kondisi ini bisa menyebabkan sejumlah bagian tubuh terasa panas, nyeri, dan tidak nyaman. Apabila peradangan berlanjut dan tak kunjung diatasi,

4. Osteoporosis Osteoporosis adalah penyakit penurunan massa atau pengeroposan tulang, terutama pada bagain pinggul dan tulang belakang. Kondisi ini bisa membuat tulang jadi rawan patah dan bagian tubuh terdampak, termasuk punggung, terasa sakit. 5. Cedera cakram tulang belakang Bantalan jaringan yang disebut cakram berfungsi untuk memisahkan satu tulang belakang ke tulang lainnya. Ketika cakram tersebut tidak berada di tempatnya, bengkak, atau terluka, punggung dapat terasa sakit sampai badan lemas. Cakram tulang belakang secara alami lebih rentan rusak seiring bertambahnya usia. 6. Tekanan pada tulang belakang Tulang belakang tubuh kita memiliki fungsi penting untuk menjaga tubuh tetap

tegak. Postur tubuh yang buruk sampai kelebihan berat badan memberikan tekanan ekstra pada tulang belakang. Saat otot punggung harus bekerja keras, punggung jadi sakit dan terasa pegal-pegal. 7. Fibromyalgia Alasan kenapa punggung sakit juga bisa berasal dari fibromyalgia. Masalah kesehatan ini menyebabkan nyeri di seluruh tubuh, termasuk bagian punggung. Seperti diketahui, penyebab utama fibromyalgia terkait dengan kelainan pada sistem saraf. 8. Gangguan organ dalam Melansir dari Penn Medicine, sakit punggung bisa jadi gejala infeksi sampai iritasi di organ seperti ginjal, pankreas, usus besar, atau rahim. Misalkan, sakit yang dirasakan penderita batu ginjal cenderung menjalar dari punggung bagian samping sampai ke pangkal paha. Lain lagi dengan infeksi ginjal. Gejalanya bisa berupa punggung sakit, nyeri saat kencing, mual, dan demam. Sementara untuk masalah nyeri panggung akibat endometriosis atau fibroid, sakit punggung terasa di sebelah kanan bagian bawah. Tak hanya sakit punggung, masalah di organ reproduksi wanita bisa ditandai dengan gejala lain seperti haid tak normal, sering kencing, sampai nyeri saat berhubungan seksual. Penyebab punggung sakit bisa beragam. Namun, Anda perlu bergegas ke rumah sakit saat nyeri menjalar ke tulang belakang, nyeri disertai bengkak, serta sakit perut dan dada. Selain itu, konsultasikan dengan dokter apabila sakit pungung tidak kunjung hilang dengan istirahat atau obat penghilang rasa sakit. (*)

Gejala Punggung Sakit Bisa Datang Tiba-tiba

Sejumlah bukti anekdotal menyebut, minuman herbal seperti seduhan lemon, jahe, dan bawang putih dapat membantu menghilangkan dahak dari tenggorokan. Beberapa riset juga menyebut suplemen herbal seperti akar licorice, gingseng, beri, echinacea, delima, dan jambu biji membantu mengencerkan dahak. Hal yang perlu diingat, sebelum mengonsumsi produk herbal tertentu, tanyakan dulu kepada dokter. 5. Kumur dengan air garam Berkumur dengan larutan air garam hangat dapat membantu membersihkan dahak di belakang tenggorokan. Tak hanya mengencerkan dahak, kumur dengan air garam juga bisa membunuh kuman dan meredakan sakit tenggorokan. Cara mengeluarkan dahak yang membandel secara alami dengan kumur air garam cukup mudah. Anda tinggal mencampurkan satu cangkir air hangat dengan setengah sampai tiga per empat sendok teh garam. Anda disarankan

menggunakan air mineral atau air yang tidak mengandung klorin karena bisa mengiritasi tenggorokan. Selesai berkumur dengan air garam, pastikan Anda membuang bekas sisa air kumur. 6. Gunakan minyak kayu putih Menggunakan kayu putih juga bisa jadi cara mengeluarkan dahak membandel di tenggorokan. Kayu putih bisa membantu mengencerkan dahak, sehingga Anda jadi lebih mudah batuk. Anda bisa menghirup uap dari diffuser yang sudah dite-

tesi minyak esensial kayu putih. Anda juga bisa mengoleskan minyak kayu putih atau balsem kayu putih ke bagian dada dan leher. Bicarakan dengan dokter sebelum menggunakan minyak esensial untuk anakanak. Apabila sudah mencoba beragam cara mengeluarkan dahak membandel secara alami di atas dan belum berhasil, ada baiknya konsultasi ke dokter. Terutama jika produksi dahak berlebih disertai batuk darah, nyeri dada, sesak nafas, dan mengi. (*)

Waspada Jika Mengalami Kelelahan Kronis Kelelahan kronis berbeda dengan kelelahan sementara pada umumnya. Kelelahan normal sering kali dapat hilang seiring berjalannya waktu dengan mengambil waktu istirahat. Sedangkan kelelahan kronis cenderung tidak akan hilang dalam jangka waktu lama. Merangkum Mayo Clinic, sindrom kelelahan kronis atau chronic fatigue syndrome (CFS) didefinisikan sebagai kelainan rumit yang ditandai dengan kelelahan ekstrem yang berlangsung setidaknya selama enam bulan dan tidak dapat dijelaskan sepenuhnya oleh kondisi medis yang mendasarinya. Kelelahan yang dirasakan pada kasus sindrom kelelahan kronis biasanya akan memburuk dengan adanya aktivitas fisik atau mental yang dilakukan oleh penderita, tapi tidak akan membaik dengan istirahat. Gejala khas lainnya, termasuk: - Kesulitan dengan ingatan, fokus, dan konsentrasi. - Pusing yang memburuk dengan berpindah dari berbaring atau duduk ke berdiri. Sindrom kelelahan kronis

juga dapat disebut sebagai myalgic encephalomyelitis (ME) atau systemic exertional intolerance disease (SEID). Penyebab sindrom kelelahan kronis ini sendiri belum sepenuhnya dipahami. Tapi ada beberapa pandangan yang mengungkap infeksi virus, tekanan psikologis, atau kombinasi faktor sebagai penyebabnya. Karena tidak ada penyebab tunggal yang diidentifikasi dan karena banyak kondisi lain menghasilkan gejala yang serupa, sindrom kelelahan kronis mungkin sulit didiagnosis. Tidak ada tes untuk memastikan diagnosis sindrom kelelahan kronis. Penderita mungkin memerlukan beberapa tes medis untuk menyingkirkan masalah kesehatan lain yang memiliki gejala serupa. Perawatan untuk sindrom kelelahan kronis sendiri berfokus pada perbaikan gejala yang terjadi. Gejala kelelahan kronis Melansir Health Line, gejala sindrom kelelahan kronis dapat bervariasi berdasarkan kondisi masing-masing individu dan tingkat keparahan kondisinya. Gejala yang paling umum adalah kelelahan yang cukup parah hingga mengganggu aktivitas

sehari-hari penderitanya. Kondisi ini bisa bertahan selama enam bulan lebih. Sindrom kelelahan kronis juga dapat menyebabkan masalah tidur, seperti: - Merasa tidak segar setelah tidur malam. - Insomnia kronis. - Gangguan tidur lainnya. Selain itu, penderita sindrom kelelahan kronis mungkin juga mengalami: - Sering lupa. - Konsentrasi berkurang. - Intoleransi ortostatik, yakni beralih dari berbaring atau duduk ke posisi berdiri membuat pusing, sakit kepala, atau pingsan. Sementara, gejala fisik sindrom kelelahan kronis mungkin termasuk: - Nyeri otot. - Sering sakit kepala. - Nyeri sendi tanpa kemerahan atau bengkak. - Sering sakit tenggorokan. - Kelenjar getah bening yang lunak dan bengkak di leher dan ketiak. Sindrom kelelahan kronis dapat memengaruhi beberapa orang dalam “siklus” dengan periode perasaan yang lebih buruk dan kemudian lebih baik lagi. Gejala terkadang bahkan bisa hilang sama sekali yang disebut sebagai remisi. Namun, masih mungkin gejala kembali lagi nanti yang disebut kambuh. Siklus remisi dan kekambuhan ini dapat mempersulit penanganan gejala kelelahan kronis penderita, tetapi itu masih bisa disiasati. Secara umum, Anda sangat disarankan untuk dapat menemui dokter Anda jika Anda mengalami kelelahan yang terusmenerus atau berlebihan. (*)


Jatim V

Hal - 7

Bandel Tetap Buka Saat Ramadhan

Satpol PP Garuk 16 Pramusaji dan Ratusan Botol Miras

Sejumlah pramusaji Cafe Kembang Jati Babat ikut diamankan petugas Satpol PP Kabupaten Lamongan dalam razia cipta kondisi bulan Ramadhan.

Lamongan, Jatim Pos Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Lamongan melakukan razia terhadap cafe tempat hibu-

ran malam yang nekat buka selama ramadhan, hasilnya cafe Kembang Jati di daerah Kecamatan Babat diketahui masih nekat beroperasi.

Kasi Operasi dan Pengendalian Satpol PP Kabupaten Lamongan, Umar Sahid mengungkapkan dari razia cafe rumah karaoke atau tempat hiburan yang berada di jalan raya Babat ini petugas berhasil mengamankan 16 pramusaji yang sedang melayani pelanggan serta ratusan botol miras berbagai merk. Dia juga akan memberikan sanksi tegas kepada pemilik cafe dan juga pramusaji yang masih berhasil diamankan. “Untuk pramusaji sanksinya kita buatkan pernyataan dan diki-

rim ke Dinas Sosial, agar diberikan pembinaan, sedangkan untuk pemilik kafe, besok kami panggil dan sekaligus disidangkan,” ungkap Umar Sahid kepada jurnalis Jatim Pos, Minggu (25/04/2021).

Umar menegaskan razia ini guna menerapkan Perda Kabupaten Lamongan nomor 4 tahun 2007 tentang Trantibum dan Perda nomor 16 tahun 2019 tentang minuman keras. “Untuk pemilik kafe saya

Jalan Tol Kediri - Batu dan Kereta Gantung Akan Hadir di Kota Batu

Kades Rek Kerrek Pamekasan Launching Bansos Uang Tunai

Kades Rek Kerrek, Palengaan, Pamekasan saat memberikan sambutan dihadapan undangan, di halaman balai Desa Rek Kerrek.

Pamekasan, Jatim Pos Pemerintah Desa Rek Kerrek, Kecamatan Palengaan, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur menyalurkan bantuan berupa uang tunai kepada masyarakat setempat, di balai Desa Rek Kerrek, Selasa (27/4/2021). Ratusan juta yang dibagikan kepada masyarakat Desa Rek Kerrek tersebut merupakan pendapatan asli desa (PADes) selama tahun 2020. Launching pemberian bantuan sosial tersebut dihadiri oleh Pemerintah Desa Rek Kerrek, Pemerintah Kecamatan Palengaan, Pemdes Kabupaten Pamekasan dan tokoh serta masyarakat setempat. Kades Rek Kerrek, Fadil mengatakan, omzet Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Rek Kerek selama tahun 2020 mencapai Rp 526.506.000 rupiah. Jumlah tersebut akan dibagikan kepada masyarakat dan sebagian dikembalikan kepada Bumdes sebagai penambahan usaha yang lain. “Hasil Pades ini kita bagi menjadi dua. Pertama, 70 persen untuk masyarakat dalan bentuk Pades dan kedua, 30 persen untuk BUMDES sebagai penambahan unit baru rencana akan dibuat simpan pinjam UMKM,” kata Kades Fadil kepada jatimpos.co. Menurutnya, bansos berupa uang tunai tersebut dipetakan menjadi beberapa jenis bantuan, seperti bantuan untuk pondok pesantren dan madrasah, Ta’mir Masjid (muadzin) serta guru ngaji. “Sebanyak 18 pengasuh

pondok pesantren dan madrasah mendapat Rp 2 juta perorang, 18 muadzin masjid mendapat 300 ribu perorang, 113 guru ngaji mendapat 300 ribu perorang dan rokat desa mendapat bantuan 5 juta.

Bansos ini hanya di bulan ramadhan saja,” paparnya. Kata dia, ada bantuan untuk Lansia dan masyarakat penyandang disabilitas sebanyak 125 orang. Masing-masing dari mereka mendapat Rp 300 ribu selama 6 bulan. Kemudian, bantuan khusus anak yatim sebanyak 54 anak. Masing-masing dari mereka mendapat bantuan sebanyak 300 ribu dalam triwulan. “Selain bantuan untuk masyarakat, kami juga memberikan tunjangan peningkatan kapasitas kepada perangkat desa. Mulai dari nominal 100 hingga 500 ribu sesuai dengan jabatannya. Bahkan, Linmas pun juga mendapat tunjangan,” pungkas Fadil. (did)

panggil hari senin dan saya sidangkan dengan barang bukti bir bintang 16 botol, draft bir 64 botol, serta bir guenes 45 botol mas,” tandasnya. (bis)

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan,Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko, Wali Kota Malang Sutiaji, Bupati Malang Sanusi dan Punjul Santoso Wawali Kota Batu di Among Tani Balai Kota Batu. (Foto Diskominfo Kota Batu)

Batu, Jatim Pos Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, datang ke Kota Batu, Senin (26/4). Tujuannya adalah untuk melihat berbagai potensi yang ada di Malang Raya termasuk Kota Batu. Mulai dari potensi alam hing-

ga potensi wisata buatannya. Pimpinan se-Malang Raya juga nampak hadir, antara lain Wali Kota Batu, Bupati Malang dan Wali Kota Malang sebagai wujud sinergitas antar daerah. Dalam acara ini, dibahas tentang progres perkembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singosari, pema-

sangan box culvert mulai dari Jalan Ir Soekarno Desa Pendem hingga Wisma Nala di Jalan Patimura Kota Batu, serta rencana pembangunan jalan tol Batu - Kediri. Termasuk dibahas pula mega proyek di Kota Batu yaitu Kereta Gantung. Dalam sambutannya, Luhut, menjelaskan bahwa sinergitas di Malang Raya sudah sangat bagus. Dia berharap agar sinergitas tersebut terus dipelihara. Dia juga menjelaskan bahwa berbagai masalah yang dibahas bisa dikerjakan dan diselesaikan bersama-sama. “Saya percaya kebersamaan dan kerukunan umat beragama di Malang Raya membuat suasana tenang. Dengan begitu, investor dan turis tidak khawatir untuk datang ke Malang Raya,” ujar Luhut. (yon)

Pemkab Sumenep Larang Mudik Lebaran Tahun Ini Sumenep, Jatim Pos Pemerintah Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, mem-

Larangan Mudik Idul Fitri, Tim Gabungan Siaga di Perbatasan Sidoarjo

Ahmad Mudhlor Ali Bersama Kombespol Sumardji ketika apel kesiapan tim gabungan dalam pelarangan mudik Idul Fitri di Alun-alun Sidoarjo, Senin (26/4/2021).

Sidoarjo, Jatim Pos Upaya pembatasan lonjakan mobilitas masyarakat dalam peniadaan mudik saat Hari Raya Idul Fitri 1442H/2021, membuat Tim Gabungan menyiapkan beberapa titik penyekatan di wilayah perbatasan Surabaya – Sidoarjo. Penegasan itu terungjap dalam apel Forkopimda Kabupaten Sidoarjo di Alun-alun, Senin (26/4/2021). Apel tersebut diikuti puluhan personel dari TNI, Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, camat, perangkat desa, banser, ormas lainnya dan perwakilan komunitas. Pengetatan mobilitas tersebut tertuang dalam Adden-

dum Surat Edaran (SE) Nomor 13 Tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah. Selain itu, sebagai upaya pengendalian penyebaran Covid-19 selama Bulan Suci Ramadhan 1442 Hijriah. Dalam addendum tersebut peniadaan mudik lebaran mulai berlaku 22 April 2021 sampai 24 Mei 2021. “Agar program baik oleh pemerintah di dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini dapat berjalan efektif. Sehingga kita gandeng berbagai pihak, ada tokoh agama, tokoh masyarakat, ormas, komunitas, me-

dia massa, supaya bersamasama melakukan pembatasan masyarakat supaya tidak mudik dan di rumah saja,” ungkap Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali, usai apel. Sementara langkah yang dilakukan TNI-Polri dalam menjalankan pengamanan larangan mudik Idul Fitri 1442 Hijriyah/ 2021 tersebut, pihaknya melakukan penyekatan dibeberapa wilayah perbatasan. “Saat ini kami dari TNI - Polri tengah menyiapkan beberapa titik penyekatan di wilayah perbatasan dalam larangan mudik nanti,” ujar Kombes Pol Sumardji, Kapolresta Sidoarjo kepada jatimpos.co. Bahkan, personel gabungan dari TNI, Satpol PP, Dishub, Dinkes dan lainnya sudah disiapkan untuk siaga di titik-titik penyekatan mudik. Lebih lanjut dijelaskan Sumardji, selain personel pengamanan, petugas kesehatan dan ruang isolasi juga sudah siap, masyarakat yang nekat mudik bakal kita putar balik atau bila di tes positif maka langsung di isolasi di tempat yang sudah disediakan. “Agar penyebaran Covid19 dapat teratasi maksimal, maka masyarakat dihimbau untuk mematuhi peraturan larangan mudik dan tetap di rumah saja”, pungkasnya. (zal)

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi saat sambutan dalam apel persiapan pelarangan mudik.

berlakukan larangan mudik pada lebaran tahun ini. Hal ini tertuang dalam surat edaran (SE) nomor 13 tahun 2021 tentang peniadaan mudik idul fitri 1442 Hijriyah dan upaya pengendalian Covid-19. Hal ini disampaikan langsung Bupati Sumenep, Achmad Fauzi saat apel persiapan larangan mudik di Mapolres Sumenep bahwa adanya kebijakan tersebut merupakan langkah antisipasi pemerintah dalam menanggulangi lonjakan persebaran Covid-19. “Pemberlakuan SE tersebut dimulai sejak 22 april sampai 24 mei 2021. Maka pelarangan mudik secara resmi diberlakukan,” ujarnya, Sejin (26/04/2021). Menurutnya, keputusan larangan diambil karena mengaca pada tahun sebelumnya bahwa angka persebaran

mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Sehingga pemerintah Sumenep tidak mengambil langkah itu demi keselamatan masyarakat. “Berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, setiap ada libur panjang yang mengakibatkan bertambahnya angka penyebaran Covid-19. Termasuk liburan lebaran tahun 2020 dan Natal tahun 2020 serta tahun 2021,” terangnya. Untuk itu pihaknya menekankan, supaya Tim Satgas Covid-19 Sumenep harus melaksanakan tugas secara maksimal untuk penjagaan sesuai dengan titik yang telah ditentukan. Sehingga Sumenep bebas dari ancaman pandemi bisa sesuai harapan. “Tetap tingkatkan kewaspadaan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ada dan laksanakan tugas secara profesional,” pungkasnya. (dam)


Ekspose Pemprov Jatim

Hal - 8

Pemprov Jatim Raih SAKIP Predikat A Selama Tujuh Tahun Berturut-Turut PEMERINTAH Provinsi Jawa Timur meraih Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dengan predikat A dari Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). Prestasi ini diraih dalam Laporan Hasil Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LHE AKIP) Tahun 2020. Capaian SAKIP dengan Kategori A ini telah berhasil diraih oleh Pemprov Jatim selama tujuh tahun berturutturut yakni sejak tahun 2014 sampai tahun 2020. Dimana, nilai SAKIP Pemprov Jatim tahun 2020 sebesar 82,38 sedangkan pada tahun 2019 sebesar 81,71. Tak hanya itu, untuk capaian Kinerja Reformasi Birokrasi (RB) Pemprov Jatim berhasil meraih predikat BB. Dengan nilai indeks capaian sebesar 76,38. Predikat ini juga telah diraih Pemprov Jatim selama empat tahun berturut-turut yakni sejak tahun 2017 sampai 2020. Penyerahan pengharga-

an tersebut berlangsung secara Hybrid oleh Menpan RB Tjahjo Kumolo. Penghargaan diterima oleh Plh. Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono mewakili Gubernur Jatim di Kantor Gubernur Jatim, Jl. Pahlawan, No. 110, Surabaya. Atas perolehan prestasi ini, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan terimakasih kepada semua ASN di lingkup Pemprov Jatim. Menurutnya, ini merupakan wujud kerja keras, sinergitas dan etos kerja yang tinggi yang dibangun oleh seluruh ASN di semua OPD Pemprov Jatim. “Alhamdulilah, selama tujuh tahun berturut-turut kita bisa memperoleh SAKIP dengan predikat A. Karenanya, terimakasih atas kerjasama dan sinergi yang telah dibangun seluruh OPD Pemprov Jatim,” ungkap Gubernur Khofifah, di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (27/4). Mesti telah tujuh tahun berturut-turut meraih SAKIP dengan predikat A, Khofifah menuturkan, bahwa masih

banyak hal-hal yang perlu lebih diperbaiki lagi bersamasama. Sehingga, ke depannya akan bisa lebih baik lagi. Utamanya, untuk capaian Kinerja RB. “Tentunya banyak hal yang perlu dilakukan untuk terus melakukan perbaikan. Ini penting, agar kita tidak terlena dan tentunya prestasi tersebut bisa tetap kita pertahankan bahkan bisa terus meningkat,” tegas orang nomor satu di Pemprov Jatim ini. Di akhir, Gubernur Khofifah pun berharap, penghargaan ini, bisa menjadi penyemangat dan motivasi kerja seluruh ASN di lingkup Pemprov Jatim. Yang akan berimplikasi pada peningkatan kualitas layanan pada masyarakat. “Keberhasilan raihan SAKIP predikat A ini harus diimbangi dengan peningkatan kualitas layanan pada masyarakat. Dengan demikian, manfaatnya tidak hanya dirasakan di lingkup pemerintah tapi juga seluruh masyarakat di Jatim,” pungkas Gubernur Khofifah.

Untuk diketahui, selain Pemprov Jatim, beberapa kab/kota di Jatim juga ber-

hasil meraih SAKIP dengan predikat A. Diantaranya yaitu, Kab. Banyuwangi, Kab.

Gresik, Kab. Lamongan, Kab. Ngawi, Kab. Situbondo, dan Kota Malang. (hms)

Buka High Level Meeting dan Rakorwil TPID Jatim

Gubernur Melepas 15,5 Ton Ayam Karkas ke Maluku Utara

Gubernur Khofifah melepas 15,5 Ton Ayam Karkas ke Maluku Utara

MENJELANG Hari Raya Idul Fitri 1442 H serta libur panjang, berbagai hal perlu untuk menjaga stok ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat sehingga bisa mengendalikan laju inflasi di Jatim. Untuk itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyebutkan bahwa dalam pelaksanannya sangat penting dibutuhkan proses evaluasi pengawasan dan pengendalian dari strategi Ketersediaan pasokan, Keterjangkauan harga, Kelancaran distribusi, Komunikasi efektif (strategi 4K) untuk mengendalikan laju inflasi Jawa Timur. “HLM dan Rakorwil TPID Provinsi Jawa Timur yang dilaksanakan menjelang hari raya ini menjadi penting untuk bisa memastikan ketersediaan pangan yang cukup, keterjangkauan, kelancaran distribusi serta komunikasi yang efektif. Tidak semata menekan laju inflasi. Ka-

renanya, kami menyampaikan terimakasih BI dapat segera melakukan evaluasi capaian strategi 4K,” terang Gubernur Khofifah saat membuka High Level Meeting (HLM) dan Rapat Koordinasi Wilayah Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) di Gedung Grahadi, Surabaya, Selasa (27/4) malam. Melalui HLM dan Rakorwil TPID Jatim, Khofifah meminta TPID Provinsi dan TPID Kabupaten/Kota di Jatim mampu memetakan upaya yang harus dilakukan untuk memastikan ketersediaan pasokan kebutuhan, menjaga stabilitas harga dan kualitas produk. “Peran Bupati/Walikota, TPID Provinsi dan TPID di kabupaten kota menjadi sangat penting untuk memastikan ketersediaan pasokan dalam rangka memenuhi konsumsi komoditas strate-

Edisi 400 T ahun XX – Minggu I Mei 2021 Tahun

gis masyarakat,” ujarnya. Orang nomor satu di Jatim ini menjelaskan salah satu yang terpenting untuk dapat memetakan langkah atau upaya melaksanakan strategi (4 K) saat ini adalah mengetahui update perkembangan sebaran Covid-19. Dirinya menyebut bahwa kondisi terkini peta penyebaran Covid-19 sangat mempengaruhi kebijakan yang akan diambil. “Saya ingin mengawali dengan peta penyebaran covid-19 untuk kewaspadaan dan kehati-hatian, karena itu ini harus dijadikan satu kesatuan ketika kita ingin membuat perencanaan dan prediksi termasuk mitigasi,” jelasnya. Khofifah mengungkapkan bahwa inflasi Jatim sampai posisi Maret 2021 masih terkendali yaitu sebesar 1,29% (yoy), lebih rendah dibandingkan nasional, terendah kedua di Kawasan Jawa setelah DKI Jakarta. “Apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh anggota Tim Pengendalian Inflasi Daerah Jawa Timur yang telah berupaya secara optimal menjaga kestabilan harga dan ekspektasi terhadap inflasi di Jawa Timur,” ucapnya. Lepas 15,5 Ton Ayam Karkas Pada kesempatan yang sama, Gubernur Khofifah bersama Kepala Kantor Per-

wakilan BI Jatim Difi A. Johansyah melepas pengiriman komoditas strategis berupa ayam karkas (beku) sebanyak 15,5 ton atau 1 kontainer 20 feet ke Provinsi Maluku Utara (Malut). Pelepasan pengiriman komoditas yang ditandai dengan pemecahan kendi di depan truk cold storage tersebut dilakukan di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya. Usai melepas komoditas tersebut, Khofifah mengatakan, pengiriman komoditas ayam karkas (beku) ini menindaklanjuti pemenuhan kebutuhan Provinsi Malut saat Misi Dagang di Ternate, pada Kamis (8/4) lalu. Bagi Malut sendiri, kebutuhan ayam beku cukup tinggi dan merupakan komoditas yang cukup strategis. Sebagaimana diketahui, Provinsi Maluku Utara banyak membutuhkan produk pertanian dan peternakan dari Jatim. Seperti daging ayam beku, telur ayam, beras organik, baja, besi dan masih banyak lagi. Untuk itu, Mantan Mensos RI ini mengharapkan strong partnership dan konektivitas antara Jatim dan Maluku Utara dapat terus terjalin dengan baik. Salah satunya, dengan pemenuhan kebutuhan ayam karkas untuk Provinsi Maluku Utara. “Kita berharap semua

akan bisa membangun kerjasama yang kuat dalam perdagangan yang saling memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak,” harapnya. Berdasarkan data, Khofifah menjelaskan, perdagangan antar pulau antara Jatim dengan provinsi lain selama tahun 2020 mencapai Rp. 91 Triliun. Sementara ekspor ke luar negeri mengalami defisit Rp. 8,1 Triliun. Artinya bahwa pasar dalam negeri sangat potensial untuk dikembangkan. Dengan demikian, Khofifah menegaskan bahwa menemu kenali kebutuhan daerah lain dan membangun akses pasar menjadi upaya Pemprov Jatim dalam perluasan perdagangan dengan daerah lain. Selain itu, melakukan mediasi itu juga menjadi hal yang penting agar masing-masing sektor bisa menemukan pasar yang lebih strategis lagi. “Pemprov Jatim akan terus lakukan perluasan perdagangan dengan provinsi lain. Yang bisa ditemukenali dan dibangun akses pasarnya akan diperkuat,” ungkapnya. Selain itu, Khofifah juga mengapresiasi Kepala Kantor Perwakilan BI Jatim yang mampu mencari terobosan dalam berbagai sektor termasuk menggabungkan kegiatan HLM TPID dengan pengiriman ayam karkas. Hal ini

merupakan upaya untuk bisa menjaga proses perdagangan antar daerah dengan baik. “Terima kasih seluruh inisiasi yang sudah dilakukan BI yang secara kontinyu berusaha meningkatkan produktivitas di antara produk-produk Jatim agar bisa dibangun akses pasar lebih luas lagi di dalam dan luar negeri,” pungkas Gubernur Khofifah. Sementara itu Kepala Perwakilan BI Jatim Difi Ahmad Johansyah mengatakan bahwa HLM TPID se-kabupaten kota kali ini adalah untuk memadukan kerjasama antar daerah. “Jadi memang tema TPID selama setahun terakhir ini kita mendorong adanya kerjasama antar daerah dan kali ini kita lakukan kerjasama dengan Maluku Utara dan Kaltara,” kata Difi Ahmad Johansyah. Pada HLM dan Rakorwil TPID Jatim yang mengambil tema meneguhkan Jawa Timur sebagai lumbung pangan Nusantara melalui kerjasama antar daerah untuk mendukung kestabilan harga pada Ramadhan dan idul Fitri 2021 ini juga dilakukan penandatanganan kerjasama Business to Business (B to B) transaksi komoditas strategis antara Provinsi Jatim dalam hal ini PT. Jatim Graha Utama (PT. JGU) dengan Provinsi Maluku Utara yaitu PT. Fishindo, PT Andalan Teknologi Mandiri. (hms)


Hal - 9

Ekspose Pemprov Jatim

Wagub Emil Harap MJC Jadi Barometer Kreativitas Anak Muda

Wagub Emil saat menghadiri Talenta Millenial Festival 2021 di Bakorwil Malang

WAKIL Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mengharapkan agar program Millenial Job Center (MJC) yang diluncurkan Pemprov Jatim menjadi barometer kreativitas anak muda di era digital. Tidak hanya di Jatim saja, tetapi Emil berharap agar pro-

gram tersebut mampu menjadi tolak ukur secara nasional. Harapan tersebut disampaikannya saat menghadiri Talenta Millenial Festival 2021 di Bakorwil Malang, Jumat (23/4). Mantan Bupati Trenggalek itu menjelaskan, talenta yang dihasilkan dari MJC akan

menjadi agen perubahan di era digital. Terdapat hampir 1.000 talenta yang dihasilkan MJC. Tahun ini, MJC diproyeksi menghasilkan talenta sebanyak 3.000 orang. Karenanya, lanjut Emil, perusahaan menengah dan besar bisa memberdayakan talenta

Arumi Bachsin Kuatkan Istri Prajurit KRI Nanggala 402

MUSIBAH tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402 pada 21 April 2021 lalu menyisakan duka mendalam bagi para keluarga prajurit yang ditinggalkan. Untuk memberikan dukungan dan semangat bagi para keluarga prajurit yang telah gugur, Ketua TP PKK Jawa Timur Arumi Bachsin Emil Elestianto Dardak bersama Ketua Umum (Ketum) Jalasenastri Vero Yudo Margono menyambangi dan menyampaikan duka cita mendalam kepada para istri prajurit yang ditinggalkan di beberapa kawasan di Kab. Sidoarjo dan Kab. Gresik, Selasa (27/4). Ketua TP PKK Jatim Arumi Bachsin dan Ketum Jalasenastri Vero Yudo Margono pun mengunjungi beberapa keluarga prajurit yang ditinggalkan. Diantaranya keluarga Letda Laut (P) M. Susanto yang tinggal di kawasan Balongbendo Sidoarjo, Serda Lis Edi Wibowo di kawasan Tambak Utara Krian Sidoarjo, Sertu Kom. Achmad Faisal di kawasan Quality Riverside Krian Sidoarjo, Sertu Eki Ryan Yogie Pratama di kawasan Taman Sidoarjo dan Serda Hermanto di kawasan Duduksampeyan Kab. Gresik. Dalam kunjungannya, istri KSAL dan istri Wagub Jatim itu pun berdialog bersama dengan para istri dan keluarga prajurit. Keduanya memberikan penguatan, dan bahkan memastikan kesejahteraan para keluarga prajurit yang gugur tersebut untuk jangka panjang. Arumi, istri Wagub Jatim itu menyampaikan, bahwa pihaknya juga memastikan

Arumi Bachsin Emil Elestianto Dardak bersama Ketua Umum (Ketum) Jalasenastri Vero Yudo Margono menyambangi dan menyampaikan duka cita mendalam kepada para istri prajurit KRI Nanggala

pekerjaan bagi istri yang ditinggalkan. Termasuk apa saja yang dibutuhkan agar mendapatkan solusi terbaik. “Jadi setiap istri dan anak-anak dari para prajurit kami lakukan pendekatan untuk bersama-sama kami carikan solusi,” ujar Arumi. Secara khusus, mantan Ketua TP PKK Kabupaten Trenggalek ini juga mengaku bangga dengan keluarga besar Jalasenastri, yang terus berdampingan bersamasama memberikan semangat bagi para keluarga korban kapal selam Nanggala 402. “Keluarga besar Jalasenastri ini mengerti betul bahwa kehilangan kepala rumah tangga, pasti rumah tangga tidak akan sama lagi. Jadi dengan bersatu seperti ini, kami bahu membahu. Harapannya, tentu dapat meringankan,” ujar Arumi yang juga duduk sebagai Ketua Dekranasda Jatim itu. Lebih lanjut Arumi menceritakan, dari silahturahminya kepada para keluarga korban, dirinya mengaku tersentuh dengan beberapa istri prajurit yang masih muda. Dimana mereka memiliki jiwa yang kuat karena

Edisi 400 T ahun XX – Minggu I Mei 2021 Tahun

harus menghadapi berbagai realita kehidupan. “Resiko membesarkan anak sendiri, saya tidak terbayang. Jadi untuk saya, ini sangat menyentuh,” imbuhnya. Tak lupa, Arumi juga berpesan kepada para istri prajurit yang ditinggalkan, agar senantiasa tetap kuat untuk merajut masa depan utamanya bagi anak-anak mereka. Dirinya juga berharap, cita-cita dari kepala keluarga mereka yang gugur dapat diteruskan oleh sang anak di kemudian hari. “Harus kuat, ayah akan selalu ada di sini. Dihati ibu, di hatinya anak-anak. Selalu ambil semangatnya, ambil cita-citanya. Tetapi ibulah yang harus merealisasikan mimpi-mimpi yang pernah dibuat dengan ayah, jadi ibu harus bertindak sebagai ibu dan sebagai ayah bagi anakanak,” pesan Arumi. Selain memberikan motivasi kepada para keluarga korban KRI Nanggala 402, Arumi juga memberikan beberapa bingkisan dan santunan bagi keluarga yang ditinggalkan. Di kesempatan yang sama, Ketum Jalasenastri Vero Yudo Margono juga memberikan beasiswa bagi anak-anak prajurit yang telah gugur.(*)

MJC. Mereka akan mendapatkan manfaat menggunakan jasa talenta yang berkualitas. MJC, sebut Emil, banyak menghasilkan talenta kreatif seperti membuat animasi, digital marketing, dan desain grafis. Talenta tersebut sangat dibutuhkan di era digital seperti sekarang ini. “Jadi profesi membuat animasi, digital marketing, promosi bikin desain grafis. Dulu itu dianggap bukan hal yang primer bagi pelaku usaha. Namun saat ini pelaku usaha tidak membuat konten, digital marketing, logo, ataupun packaging, video

promo akan kesulitan untuk berjualan. Karena sekarang ini eranya marketplace dengan pesaing yang semakin terbuka,” jelasnya. Menurut Emil, program tersebut bukan sekedar proyek penyediaan lapangan kerja saja. Tetapi diharapkan mampu meningkatkan daya saing UMKM dan industri di Jatim. Untuk itu, program MJC melibatkan banyak elemen seperti Biro Perekonomian, Dinas Koperasi dan UKM, serta Disperindag. Dirinya optimis, bahwa MJC akan terus berkembang,

termasuk di Malang Raya. Pasalnya, di wilayah tersebut menjadi salah satu barometer episentrum talenta millenial di Jatim. “Apalagi ditunjang dengan banyaknya kampus di Malang Raya, tempat wisata dan usaha yang berkembang,” urainya. Dikesempatan itu, Wagub Emil bersama Direktur TI dan Operasi PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tonny Prasetyo menandatangani Letter of Interest (LoL) Kerjasama antara Pemprov Jatim dengan Bank Jatim dalam pengembangan MJC.(*)

na, Khofifah juga mengingatkan soal pentingnya pembangunan SDM dan permasalahan kemiskinan. Bahwa salah satu yang menjadi ujung tombak dalam pembangunan adalah kualitas SDM, seperti yang tertuang dalam lima program prioritas Presiden dan Wakil Presiden RI. Lebih lanjut, orang nomor satu di Pemprov Jatim ini mengatakan bahwa proses Musrenbang baik kab/kota maupun tingkat provinsi telah selesai dilakukan serta APBD juga sudah diputuskan. Oleh karena itu ia meminta agar apa yang sudah termaktub di dalam hasil Musrenbang dan kemudian sudah diputuskan tersebut dapat dimaksimalkan pelaksanaannya dalam proses keberlanjutan pembangunan.

Dalam sambutannya, Arumi mengatakan bahwa PKK memiliki potensi luar biasa untuk mendukung program-program pembangunan. Hal ini karena PKK merupakan organisasi yang masif dan terstruktur dari pusat sampai dasa wisma. Untuk itu ia meminta kepada Ketua TP PKK Kab. Pacitan yang baru saja dilantik untuk mampu memilah dan menganalisis setiap perkembangan dan perubahan yang terjadi, sehingga program kegiatan yang dilakukan hasilnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. “Jika tujuan gerakan PKK tercapai secara otomatis tujuan pembangunan nasional juga akan terwujud. Oleh sebab itu para pengurus PKK harus terus memperkuat koordinasi dan mengoptimalkan seluruh potensi yang dimiliki,” ungkapnya. Turut hadir dalam pelantikan ini Wakil Gubernur Jatim, Wakil Ketua DPRD Provinsi Jatim, Plh. Sekdaprov Jatim, beberapa Kepala OPD di lingkungan Provinsi Jatim, Ketua KPU dan Ketua Bawaslu Provinsi Jatim, Forkopimda Kab. Pacitan, serta perwakilan tokoh agama dan tokoh masyarakat Kab. Pacitan. (hms)

Gubernur Lantik Bupati dan Wakil Bupati Pacitan

GUBERNUR Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa secara resmi melantik Indrata Nur Bayuaji sebagai Bupati Pacitan dan Gagarin sebagai Wakil Bupati Pacitan hasil Pilkada Serentak Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur Tahun 2020 di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin (26/4). Pelantikan ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) No. 131.35-312 Tahun 2021 tanggal 24 Februari 2021 tentang Pengesahan Pengangkatan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Hasil Pilkada Serentak Tahun 2020 di Kab/Kota Provinsi Jatim. Seperti diketahui, dari hasil Pilkada Serentak kab/ kota di Provinsi Jatim pada 9 Desember 2020 yang lalu, terdapat 19 kab/kota. Namun sebanyak 17 kab/kota telah dilaksanakan pelantikan Kepala Daerah serentak pada (26/2) lalu. Sedangkan untuk Kabupaten Tuban pelantikan rencananya akan dilaksanakan menyusul pada bulan Juni mendatang. Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah berpesan kepada Bupati dan Wakil Bupati Pacitan fokus peningkatan sumber daya manusia baik di bidang pendidikan, kesehatan maupun SDM ekonomi khususnya KUMKM berbasis digital IT. Gubernur Khofifah juga berpesan agar bupati dan wakil bupati yang baru dilantik untuk meningkatkan kewaspadaan dan mitigasi bencana. Hal ini dikarenakan wilayah geografis Kab. Pacitan merupakan wilayah Pantai Selatan Jawa yang menurut prediksi beberapa ahli rawan akan terjadinya bencana alam. Selain meningkatkan kewaspadaan terhadap benca-

Arumi Lantik Ketua TP PKK Selain pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Pacitan, pada kesempatan ini juga dilakukan pelantikan Ketua Tim Penggerak (TP) PKK dan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Pacitan yakni Efi Suraningsih Indrata Nur Bayuaji, S.Sn oleh Ketua TP PKK dan Ketua Dekranasda Prov. Jatim, Arumi Bachsin Emil Dardak.


Jatim VI

Hal - 10

Jelang Libur Lebaran

Disparbudpora Sumenep Belum Buka Destinasi Wisata Bambang Irianto, Kepala Disparbudpora Kabupaten Sumenep Saat Dikonfirmasi di Ruang Kerjanya

Sumenep, Jatim Pos Menjelang libur lebaran 2021, Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, belum mengeluarkan ijin terkait pembukaan destinasi wisata dibawah naungannya. Pasalnya pandemi

Covid-19 hingga saat ini menjadi alasan utama kekhawatiran pemerintah mengambil keputusan. “Kalau secara resmi tidak ada pembukaan tempat wisata selama masih pandemi berlangsung,” ungkap Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabu-

Disparbudpora Sumenep Optimis Capai Target PAD 2021

Imam Buchari, Kepala Bidang Pariwisata Disparbudpora Kabupaten Sumenep Saat Ditemui di Ruangannya

Sumenep, Jatim Pos Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, meyakini pada tahun ini pendapatan kota keris di sektor wisata bisa mencapai target. Hal ini disampaikan Kepala Disparbudpora, Bambang Irianto melalui Kepala Bidang Pariwisata Imam Buchari bahwa pihaknya pada tahun 2021 menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp. 575 juta lebih. “Tahun ini kami punya target PAD sebesar Rp. 575 juta lebih. Daribtarget itu biasanya dinaikkan 15% dengan asumsi tempat wisata dibuka selama setahun,” ujarnya, Senin, (26/04/2021). Ia mengungkapkan, dibandingkan dengan tahun sebelum pandemi PAD perolehan wisata dibawah pengelolaan pemerintah mengalami kemerosotan yang cukup signifikan. Sehinga pihaknya harus mengatur ulang target PAD pada pertengahan perubahan angaran. “Kalau Pendapatan memang jelas sangat jauh dari sebelum pandemi, tahun 2020 target PAD kurang lebih Rp500 juta. Namun karena pandemi sejak 16 Maret, ma-

ka pertengahan tahun melalui PAK kita minta penyesuaian penurunan target menjadi Rp350 juta,” terangnya. Capaian setelah diturunkan, sambung Imam, pihaknya menghitung perolehan pendapatan mencapai Rp. 140 juta atau 50% dari total jumlah target waktu itu. Menurutnya target ini kurang maksimal karena destinasi wisata tidak buka setahun penuh. “Pada tahun ini patokan targetnya kemabali kehitungan normal, insyaallah tidak ada Covid-19. Jika tempat wisata tidak bisa buka terus maka kita akan ajukan ulang untuk penyesuaian angaran kembali di pertengahan tahun ini,” paparnya. Sementara itu, ikhwal destinasi wisata kapan dibuka pihaknya belum dapat memastikan tanggal meskipun peta sebaran Covid-19 di Sumenep berwarna hijau. Namun pemerintah sendiri merencanakan pembukaan wisata setelah lebaran ketupat. “Sampai saat ini pemerintah sendiri belum memutuskan secara resmi. Tapi kami berencana setelah lebaran ketupat akan membuka lagi dengan catatan situasinya mendukung,” tegasnya. (Adv/dam)

paten Sumenep, Bambang Irianto, Senin (26/04/2021). Pihaknya menyatakan, seperti tahun sebelumnya secara prosedural jika ada tempat wisata yang dikelola pihak ketiga ingin dibuka, maka wajib syaratnya untuk mengajukan permohonan ijin terlebih dahulu pada satuan tugas Covid-19 Sumenep. Hal ini bertujuan untuk mengurai persebaran virus mematikan tersebut. Berhubung dengan kebijakan pemerintah pusat terkait New Normal, Bambang juga

mengatakan pihaknya sekarang masih mengkaji perihal dibukanya destinasi wisata pada libur lebaran tahun ini. “Upaya pada penerapan new normal itu tidak berlanjut. Sehingga sampai sekarang tidak ada keputusan resmi wisata dibuka,” lanjutnya. “Bahkan, Bupati Sumenep era Busyro Karim sangat tegas ketika kami mengajukan permohonan dibukanya wisata Pantai Slopeng dan Pantai Lombang bahwa itu tidak boleb dibuka sampai zona hijau dengan tujuan memberi

contoh pada tempat wisata yang lain,” imbuhnya. Ia juga menceritakan, pihaknya juga telah menyusun skema kapan rencana wisata akan dibuka seiring berjalannya proses vaksinasi Covid19 oleh pemerintah. “Rencana skema waktu itu, wisata akan dibuka setelah lebaran ketupat, dengan catatan apabila ada penilaian dari Satgas Covid-19 memungkinkan. Tapi selama Satgas Covid-19 tidak memberikan ruang maka kita tetap ikuti. Apalagi negara India seka-

rang menjadi gambaran awal karena angka penularan semakin tinggi,” tuturnya. Meski Kabupaten Sumenep bisa dikatakan berhasil menekan persebaran virus dengan dibuktikan peta sebaran yang menjukkan warna hijau, pihaknya juga tetap mawas mengambil langkah, apalagi sejauh ini Satgas tidak pernah membolehkan wisata dibuka. “Intinya jika ada kebijakan dari pusat untuk dibuka, maka kami akan susun dan mempersiapkannya,” pungkasnya. (Adv/dam)

Wali Kota Kediri Sidak Kesiapan Sekolah Sebelum Melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas

Kediri, Jatim Pos Sebagai tindak lanjut keputusan Pemerintah Pusat yang menargetkan pembelajaran tatap muka bisa dimulai tahun ajaran baru mendatang, Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar melakukan sidak ke beberapa sekolah untuk mengecek kesiapan para guru dan sekolah yang ditunjuk untuk melakukan pembelajaran tatap muka. Adapun sekolah yang disidak yakni SMPN 5 dan SDN Ngronggo 3, Jumat (23/4/2021). Ketika sidak, Wali Kota Kediri masuk ke kelas-kelas untuk melihat penataan bangku, pelaksanaan protokol kesehatan, serta mengecek ketersediaan tempat cuci tangan dan hand sanitizer. Dalam kesempatan tersebut Wali Kota Kediri mengajak para guru untuk menyamakan persepsi terkait protokol kesehatan yang harus diterapkan di sekolah. “Saya mohon bapak/ibu guru memiliki persepsi yang sama dan melaksanakan protokol kesehatan. Yang perlu disiapkan salah satunya yaitu air mengalir dan sabun. Ajari terus siswa-siswinya agar setiap masuk harus cuci tangan. Bapak/ibu juga wajib menggunakan masker, dipakai dengan benar dan jika memakai masker kain harus tiga lapis. Karena yang bisa melindungi dan paling besar nilainya adalah kalau kita sama-sama menggunakan masker,” ujarnya. Wali Kota Kediri menekankan agar selain pembelajaran offline, sekolah juga menyiapkan pembelajaran secara online. Selama uji coba, Wali Kota Kediri juga menyampaikan akan terus memantau dan mengevaluasi kegiatan pembelajaran tatap muka. “Walaupun kita offline tapi nanti kita wajib menyediakan sarana online juga. Jadi boleh masuk ataupun tidak masuk. Tugas kita adalah meminimalisir resiko yang akan terjadi. Saya mohon bapak/ibu guru nanti ke-

tika mulai, bapak/ibu guru harus siap di depan semua untuk melihat dan mengevaluasi kira-kira apa yang kurang. Nanti per minggu akan kita evaluasi karena resikonya ini adalah anak-anak. Masih ada waktu, harus betul-betul kita manfaatkan untuk mengecek mana yang paling efektif dan efisien itu nanti yang akan kita gunakan,” jelasnya.

pembelajaran tatap muka ini, nanti setiap sekolahan akan menyediakan pembelajaran secara online. Walaupun ini dibuka secara luring, tapi daringnya juga tetap terbuka,” ujarnya. Tidak lupa, Wali Kota Kediri juga menghimbau kepada para orang tua agar menyediakan fasilitas-fasilitas protokol kesehatan untuk putra-putrinya yang akan bersekolah. “Saya mohon disediakan

lahan,” jelasnya. Untuk diketahui, Pemerintah Kota Kediri telah menunjuk 36 sekolah baik Sekolah Dasar (SD) maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP) untuk melakukan pembelajaran tatap muka terbatas yang rencananya akan dimulai tanggal 26 April hingga 8 Mei 2021. Dalam prakteknya nanti, proses kegiatan belajar me-

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar Mencuci Tangan Sekaligus Mengecek Kesiapan Proses Pembelajaran Tatap Muka

Lebih lanjut, Wali Kota Kediri sekaligus mengingatkan kepada seluruh orang tua murid bahwa pembelajaran secara tatap muka ini tidak diwajibkan, namun tetap memperhatikan kesediaan dari para orang tua. “Saya sudah melihat protokol kesehatan yang disiapkan dari sekolah-sekolah yang kita tunjuk untuk melakukan kegiatan pembelajaran tatap muka terbatas. Dan saya juga ingin mengingatkan bahwa pembelajaran tatap muka ini tidak wajib diikuti oleh semua siswa. Kalaupun ada wali murid yang tidak setuju dengan

hand sanitizer untuk anakanak kita. Jadi kalau tempat cuci tangannya ramai, bisa pakai hand sanitizer dan menggunakan masker dengan benar. Kalau dari kain harus tiga lapis dan setiap hari dicuci atau sediakan beberapa masker. Jadi itu bukan tanggung jawab sekolah saja, tapi juga tanggung jawab wali murid. Dari sekolah juga sudah disiapkan supaya mereka tidak berkerumun. Dan di sekolah juga tidak ada jam istirahatnya. Jadi masuk setelah itu pulang. Tidak perlu makan dan minum di seko-

ngajar hanya dilakukan selama dua jam saja. Selain itu, guru wajib berada di kelas untuk memantau kegiatan siswa dan tidak diperbolehkan merangkap kelas yang lain. Selama uji coba, jumlah siswa di kelas dibatasi maksimal 25% dari kapasitas atau maksimal 18 anak per kelompok pembelajaran tatap muka. Hadir pula dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri, Kepala Satpol PP Kota Kediri, Kepala Pelaksana BPBD Kota Kediri dan Dinas Kesehatan Kota Kediri. (Adv-Kominfo)


Jatim VII

Hal - 11

Heran, Kenapa tidak Ada Huruf C di Plat Kendaraan Indonesia Petugas kepolisian menunjukkan Smart SIM (Surat Izin Mengemudi) dan aplikasi Smart SIM yang saling terhubung, di Jakarta, Minggu (22/9/2019).

Bikin SIM Sudah Bisa Lewat HP

Guna memperkecil risiko penularan virus Corona Covid-19, pihak kepolisian terus membuat inovasi dalam hal pelayanan. Salah satunya yang terbaru adalah pembuatan dan perpanjangan surat izin mengemudi (SIM) kini bisa dilakukan secara online. Melansir laman resmi Korlantas Polri, bagi masyarakat yang hendak mengurus SIM, baik pembuatan dan perpanjangan, kini tidak perlu bolak balik ke Satpas tapi bisa dilakukan hanya dengan menggunakan aplikasi Sinar (SIM Nasional Presisi) yang berlaku nasional setelah dirilis Senin (12/4) lalu. Aplikasi Sinar tersedia dan bisa diunduh dari HP berbasis Android dan iOS. Dengan demikian, pemohon tidak perlu lagi repot datang ke tempat lokasi pembuatan SIM dan juga mengantre untuk proses pembuatan SIM seperti yang sebelumnya. Segala proses pengujian seperti ujian teori untuk mendapatkan SIM juga dilakukan secara online dan transparan yang terdapat pada aplikasi Sinar tersebut. Tidak hanya pengujian teori, terdapat uji psikologis yang menggunakan aplikasi E-PPsi serta pelayanan kesehatan

melalui aplikasi E-Rikkes. Sementara itu, untuk mereka yang mengajukan pembuatan SIM baru harus tetap datang ke Satpas untuk melakukan praktik secara langsung di tempat pembuatan SIM. Meski harus terlebih dahulu melaksanakan uji teori yang terdapat pada aplikasi Sinar. Pembayaran juga dilakukan secara cashless, alias pemohon akan diminta untuk melakukan pembayaran melalui Bank BRI, baik dengan cara transfer maupun datang langsung ke Bank. Aplikasi SINAR diklaim memudahkan masyarakat karena proses pembuatan dan perpanjangan SIM melalui ponsel. Layanan online tanpa kehadiran pemohon, layanan uji teori sim secara online, lalu layanan pemeriksaan psikologi melalui aplikasi E-PPsi dan layanan pemeriksaan kesehatan melalui aplikasi E-Rikkes. Perpanjangan SIM A (mobil) dan SIM C (motor) secara online, pemohon tidak perlu hadir ke Satpas. Namun untuk pembuatan SIM baru, pemohon tetap harus datang ke Satpas untuk melakukan ujian praktik dengan catatan lolos atau memenuhi persyaratan saat registrasi online. (*)

Setiap kendaraan bermotor di Indonesia, mempunyai kode wilayah yang diwakili dengan sibol-simbol huruf. Simbol itu bisa dilihat dari penggunaan huruf di depan plat Nomor Tanda Kendaraan Bermotor (TNKB). Sebagai contoh plat motor dengan huruf A di depannya, berarti motor itu berasal dari daerah Karesidenan Banten. Karesidenan sebuah daerah administratif yang dikepalai oleh residen. Huruf B untuk Jabodetabek, dan D untuk Kabupaten Bandung, dan lain sebagainya sampai Z. Pertanyaannya, mengapa huruf C tidak digunakan sebagai kode wilayah di Indonesia? Berbagai spekulasi pun muncul. Berdasarkan informasi yang dihimpun terdapat banyak argumentasi. Ada yang bilang jika huruf C merupakan lambang yang identik dengan komunis (communist). Untuk mengubur jauhjauh, sejarah kelam di Indonesia itu, pemerintah tidak menggunakan C sebagai kode wilayah. Tentu, itu pen-

dapat yang tidak bisa dibuktikan kebenarannya. Sebab lambang komunis yang paling terkenal adalah paluarit bukan huruf C. Lalu, ada juga pendapat yang mungkin bisa digunakan untuk menjawab teka-teki tersebut. Pendapat ini, cukup logis jika ditilik dari sisi historisnya. Alasan tidak dipakainya

Petugas sedang memeriksa sambungan jalan tol yang tidak rata.

agar pesan hilang dalam 24 jam dalam menu “Disappearing Messages”. Di bawah pilihan itu ada opsi tujuh hari dan mematikan fitur ini. Saat ini, fitur “disappearing messages” pesan hilang hanya terdapat pilihan on (nyalakan) dan off (matikan). Fitur tersebut akan tersedia dalam pembaruan WhatsApp di iOS, Android, Web, dan versi desktop. WhatsApp merilis fitur pesan hilang otomatis pada November tahun lalu. Pesan hilang otomatis ini berlaku untuk pesan personal atau grup, baik teks, video dan foto. Untuk grup, hanya admin yang bisa mengaktifkan pilihan fitur pesan otomatis hilang tersebut. (*)

atau yang dikenal dengan ejaan Soewandi abjad C ditulis dengan huruf TJ. Sebenarnya, tidak hanya C, ada beberapa huruf yang tidak dipakai kode wilayah di TNKB, seperti J, X, I, dan O. Namun rupanya, hal ini tetap menjadi teka-teki, kita hanya bisa menduganya tentang apa yang terjadi. (*)

Pecah Ban di Tol, Ajukan Klaim ke Jasa Marga

Pesan WhatsAp Bisa Terhapus Secara Otomatis Setelah 24 Jam

WhatsApp tidak lama lagi akan memberikan fitur baru yang memungkinkan pengguna menyetel pesan akan terhapus secara otomatis setelah 24 jam. Sebelumnya, fitur pesan di WhatsApp tersebut hanya memberikan pilihan akan hilang otomatis dalam tujuh hari. Fitur tersebut bisa diterapkan pada pesan grup dan pesan personal. “Whatsapp tidak menghilangkan pilihan dalam 7 hari, tetapi menambahkan pilihan pesan akan otomatis hilang pada 24 jam,” tulis laporan WABetaInfo. Informasi tersebut diketahui setelah WABetaInfo menampilkan tangkapan layar yang memperlihatkan pilihan

hurf C, lantaran pada zaman dahulu di Indonesia tidak mempunyai abjad huruf C. Kita tahu, sejarah penggunaan plat nomor kendaraan diterapkan sejak zaman Belanda. Pada saat itu Indonesia masih menggunakan dua bahasa, yakni bahasa Belanda dan bahasa Indonesia dengan ejaan lama. Dalam ejaan lama

Kerusakan mobil akibat jalan berlubang di jalan tol siap ditanggung PT Jasa Marga (Persero). “Kalau kecelakaan atau kerusakan akibat dari infrastruktur yang ada di ruas kita itu boleh mengajukan klaim,” terang Irra Susiyanti, Corporate Communications Department Head Jasa Marga. “Tapi nanti ada petugas kita yang mengurusnya dengan membuat berita acara saja,” ujar Irra di Jakarta, (4/2/20). Lantas bagaimana dengan kasus 7 mobil yang mengalami pecah ban di dalam tol Prof. Dr. Ir. Soedijatmo KM 25+200 arah Pluit, Jakut. Apalagi ketujuh mobil mengalami pecah ban yang disebutkan akibat ‘aspal menganga’ dan setelah dicek ada kawat yang menyeruak tegak. “Tapi semua tergantung kerusakannya, kalau misalkan seperti 7 kendaraan yang hanya alami pecah ban di Tol Prof. DR. Ir. Soedijatmo ya

kami mengantinya dengan membantu membuka ban tersebut saja,” jelas Irra. “Kendaraan itu alami bocor karena menghantam lubang. Jadi karena ada genangan di atas lubangnya itu jadi enggak kelihatan,” sambungnya. “Memang posisi lubangnya itu agak miring sehingga ada pecahan-pecahan batu tajam,” sambungnya. Irra menuturkan, masyarakat yang kendaraannya rusak akibat jalan berlubang seperti ban pecah dipersilakan mengajukan klaim ke PT Jasa Marga melalui call centre dengan nomor 14080 dengan menyertakan cukup bukti. Petugas Jasa Marga akan memproses klaim tersebut dan membuat berita acara agar laporan terekam. Tentunya korban perlu membawa surat-surat kendaraan seperti STNK, KTP dan BPKB. Tak hanya itu, juga perlu bukti kuat misalnya dilampirkan

informasi seperti terkana lubang di Tol Mana dan KM berapa. Jangan lupa membawa struk tanda masuk agar lebih akurat. Sebelumnya diberitakan, ada tujuh mobil mengalami pecah ban di tol Prof. Dr. Ir. Soedijatmo KM 25+200 arah Pluit, Jakut, (3/2/20). Informasi awal karena terkena ranjau paku, namun setelah dicek oleh pihak Jasa Marga ternyata karena jalan berlubang. “Insiden pecah ban disebabkan karena adanya pengelupasan pengerasan aspal jalan pada lajur ramp dari arah PIK menuju Pluit di KM 25+200 B tol Prof. DR. Ir. Soedijatmo layang,” jelas Irra Susiyanti, (4/2/20). “Penyebabnya, akibat curah hujan yang tinggi,” kata Irra. Sementara, Kepala Induk PJR Polda Metro Jaya, AKP Mulyono menyebut hal itu disebabkan aspal jalan ‘menganga’ atau berlubang yang tergenang air, bukan karena ranjau paku. “Bukan (ranjau paku), enggak ada. Saya ini muterin dari pagi enggak nemu ranjau paku, tidak ada,” kata Mulyono. “Saya pastikan tidak ada ranjau paku. Yang kami temukan adalah jalan yang berlubang dan tergenang air, sehingga orang yang lewat situ menghantam lubang ini,” tegasnya. “Penyebabnya, akibat curah hujan yang tinggi,”

kata Irra. Sementara, Kepala Induk PJR Polda Metro Jaya, AKP Mulyono menyebut hal itu disebabkan aspal jalan ‘menganga’ atau berlubang yang tergenang air, bukan karena ranjau paku. “Bukan (ranjau paku), enggak ada. Saya ini muterin dari pagi enggak nemu ranjau paku, tidak ada,” kata Mulyono. “Saya pastikan tidak ada ranjau paku. Yang kami temukan adalah jalan yang berlubang dan tergenang air, sehingga orang yang lewat situ menghantam lubang ini,” tegasnya. “Lubang sedalam 6-7 cm tapi bentuknya miring dan dan kita lihat ada pecahan batubatu tajam itu,” sebutnya. Jasamarga Metropolitan Tollroad, pengelola tol Prof. DR. Ir. Soedijatmo, bersama dengan Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM) penyedia jasa pemeliharaan jalan tol untuk ruas tersebut, telah melakukan perbaikan pada lokasi pengelupasan aspal itu. Agus Pramono, Manager Area Jasamarga Tollroad Operator sebagai pengelola Ruas tol Dalam Kota dan tol Prof. DR. Ir. Soedijatmo, juga menjelaskan akibat insiden tersebut terdapat 7 mobil yang mengalami pecah ban. “Ada 7 kendaraan yang mengalami pecah ban di lokasi tersebut, bukan 16 kendaraan sebagaimana yang disebutkan dalam informasi di Whatsapp,” tuturnya. (*)


Jatim VIII

Hal - 12

DPRD Sampang Gelar Rapat Paripurna

Penyampaian Rekomendasi Pansus LKPJ Bupati 2020 Sampang, Jatim Pos Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang menggelar Rapat Paripurna tentang penyampaian rekomendasi Panitia Khusus (Pansus) Laporan Kerja Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Sampang Tahun 2020, di Gedung Graha DPRD Sampang, Selasa (27/04/2021) malam. Rapat tersebut dihadiri Bupati Sampang H. Slamet Junaidi, Wakil Bupati Sampang, H. Abdullah Hidayat, Sekdakab, jajaran Kepala Dinas, Forkopimda, OPD serta Camat Sekabupaten Sampang. Sidang di pimpin langsung oleh ketua DPRD Sampang Fadol didampingi unsur pimpinan wakil ketua DPRD Kabupaten Sampang. Panitia Khusus (Pansus)

Fathul Karimullah, dalam penyampaiannya mengatakan bahwa, pemerintah kabupaten Sampang dalam pembangunannya pada tahun 2020 telah memberikan sinyal positif tentang capaian kinerja atau telah memberikan kemajuan pembangunan di kabupaten Sampang. Salah satunya adalah dengan adanya desa siaga meski pandemi atau -19 telah memporak-porandakan dari sektor perekonomian dan pembangunan. Namun dengan adanya desa siaga telah memberi dampak positif dengan memberikan kontribusi terhadap pembangunan pemerintah daerah kabupaten Sampang. Pansus DPRD Sampang juga merekomendasi adanya pertumbuhan perekonomian

makro yang mengalami penurunan pada awal tahun 2020 yang disebabkan Covid-19 dan diperlukan evaluasi oleh pemerintah daerah untuk tahun mendatang. Namun Pansus juga mengapresiasi kinerja OPD terkait Pengambangan tatib PAD tahun 2020. Di tempat Sama, Bupati Sampang H. Slamet Junaidi menyampaikan terimakasih kepada Pimpinan dan Pansus anggota DPRD Kabupaten Sampang, yang banyak menyumbangkan pemikiran guna membahas LKPJ Bupati Sampang tahun 2020 berupa rekomendasi kinerja penyelenggaraan pemerintahan kabupaten Sampang tahun 2020. Pandemi Covid-19 yang melanda seluruh dunia saat ini telah memporak-poranda-

Penandatanganan LKPJ Bupati Sampang Tahun 2020.

kan kehidupan dunia tidak terkecuali kabupaten Sampang, itu tidak bisa dibuat alasan bagi bupati untuk tidak tercapainya target kinerja yang telah ditetapkanya. “Saya berharap semua perangkat daerah memperhatikan dan menindaklanjuti rekomendasi pansus DPRD kabupaten sampang untuk menjadi perhatian kita bersama dan meningkatkan kinerja di masa mendatang,” katanya.

Bupati juga mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh jajaran eksekutif di lingkungan pemerintah kabupaten Sampang stackholder dan DPRD Sampang yang telah memberikan dukungan penuh penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dengan tujuan akhir Sampang Bermartabat. Sebelumnya, Sekretaris DPRD Sampang H. Anwari Abdul Latif, dalam laporannya

jika rapat tersebut merupakan rapat ke 5 dan telah mengundang anggota dewan sebanyak 45 anggota, dan dihadiri sebanyak 33 orang, tidak hadir 12 orang dengan keterangan ijin 12 orang. Oleh karena itu sesuai peraturan tata tertib (Tatib) DPRD Kabupaten Sampang No 14 tahun 2019 maka kuorum dan memenuhi ketentuan tatib dan dapat melaksanakan rapat paripurna,” katanya. (dir/adv)

Kapolres Madiun Pimpin Sertijab Pejabat Baru kan kesempatan pengalaman dan keluasan wawasan bagi pejabat yang bersangkutan, sebagai bekal pengembangan diri maupun jenjang karier berikutnya sesuai tujuan pembinaan personil,” ujarnya. Kapolres Madiun juga mengajak kepada seluruh personel Polri maupun PNS Polri agar senantiasa memberikan dukungan dan kerjasama kepada pejabat

Madiun, Jatim Pos Kapolres Madiun, AKBP Bagoes Wibisono memimpin Serah Terima Jabatan (Sertijab) Wakapolres Madiun, Kasat Reskrim dan Kapolsek Pilangkenceng. Sertijab dilaksanakan di Joglo Polres Madiun, Rabu (28/4/2021). Posisi Wakapolres diserahterimakan dari Kompol Ahmad Faisol Amir diserahkan kepada Kompol Ki Ide Bagus Tri, yang sebelumnya menjabat Wakapolres Ngan-

juk, sedangkan Kompol Ahmad Faisol Ami akan melaksanakan pendidikan Sespimmen di Lemdikat Polri. Untuk jabatan Kasat Reskrim Polres Madiun diserah terimakan dari AKP Aldo Febrianto diserahkan kepada AKP Ryan Wira Raja Pratama yang sebelumnya menjabat Kasat Reskrim Polres Magetan dan selanjutnya AKP Aldo Febrianto melaksanakan tugas di Ditreskrim Polda Jatim. Sedangkan jabatan Ka-

polsek Pilangkenceng di serahterimakan dari AKP Sumantri diserahkan kepada IPTU Koco Widodo yang sebelumnya menjabat Wakapolsek Pilangkenceng dan selanjutnya AKP Sumantri melaksanakan tugas di Bagren Polres Madiun. Kapolres Madiun, AKBP Bagoes Wibisono mengatakan mutasi di lingkungan Polri merupakan hal yang wajar dan biasa terjadi. “Hal ini untuk memberi-

baru, sebagaimana yang telah ditunjukkan selama ini kepada pejabat lama. Tak hanya itu, Kapolres Madiun juga mengucapkan terima kasih kepada pejabat yang lama Wakapolres, Kasat Reskrim serta kapolsek yang telah mengabdikan dirinya serta loyalitasnya di Polres Madiun. “Saya ucapkan selamat bergabung kepada Wakapolres, Ka-

sat Reskrim dan Kapolsek yang baru, segera lakukan penyesuaian ditempat tugas yang baru serta diharapkan dapat memberikan semangat baru di Polres Madiun ini,” tutur Kapolres Madiun. Kegitan Serah Terima Jabatan ini di gelar sederhana dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, namun demikian tidak mengurangi kekhidmatan prosesi sakral ini. (jum)


Jatim IX

Hal - 13

Dampak Covid-19

Pemkab Madiun Gelar Musrenbang P-RPJMD 2018-2023

Bupati Madiun, Ahmad Dawami mendatangani berita acara Musrenbang P-RPJMD 2018 - 2023.

Madiun, Jatim Pos Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun melalui Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Madiun menggelar Musyawarah Peren-

canaan Pembangunan (Musrenbang) Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2018-2023 di Pendopo Muda Graha Kabupaten Madiun, Kamis (29/4/2021).

Hadir dalam kegiatan itu, Bupati dan Wakil Bupati Madiun, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Madiun, Sekda Kabupaten Madiun, Perwakilan Bakorwil, dan Kepala OPD Pemkab Madiun serta perwakilan stakeholder di Kabupaten Madiun. selebihnya, peserta mengikuti Musrenbang Perubahan RPJMD 2018-2023 secara virtual. Kepala Bappeda Kabupaten Madiun, Kurnia Aminulloh mengatakan, Musrenbang Perubahan RPJMD 2018-2023 dilaksanakan, pertama dalam rangka untuk meningkatkan peran serta masyarakat dan seluruh stakeholder yang ada dalam rangka untuk optimalisasi su-

Pemdes Sidomulyo Bangun Jalan Paving Dusun Tritis Ngawi, Jatim Pos Dana desa yang digulirkan pemerintah pusat kepada desa, memberikan kesempatan desa untuk membangun wilayahnya sendiri. Hal ini tentunya sesuai dengan yang tertuang dalam UU No 6 tahun 2014 tentang Otonomi Desa, terutama pada pasal 18 dan 19. Sehingga dengan adanya pembangunan di desa itu kesejahteraan masyarakat dapat terwujud. Oleh sebab itulah peran serta masyarakat sangat diharapkan dalam setiap kegiatan pembangunan agar lebih maksimal. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh Pemerintah Desa Sidomulyo Kecamatan Ngrambe Kabupaten Ngawi. Tahun 2021 ini, desa tersebut merealisasikan DD lebih fokus pada pembangunan jalan pemukiman. Menurut Perangkat Desa setempat, Wahyu, di desa tersebut, anggaran DD sebesar Rp .159.022.000,00 dipergunakan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Yaitu untuk membangun dan memperbaiki jalan desa, terutama di Dusun

Tritis mulai RT 04 RW. 03. Dengan volume pembangunam jalan 210 x 3,5 meter. Sebab jalan merupakan akses penting yang dampaknya langsung dirasakan seluruh masyarakat. Selain jalan, pelayanan surat menyurat dan birokrasi di desa lebih di optimalkan serta tidak ada pungutan apapun. “Saya masih fokus pada pembangunan infrastruktur jalan, terutama Dana Desa Tahun 2021 ini Pemerintah Desa Sidomulyo fokus membangun jalan Jalan Desa. Karena memang hal yang

terpenting dalam pelancaran ekonomi rakyat saya ya jalan ini, serta pelayan yang optimal,” ungkapnya. Sementara itu menurut masyarakat setempat sangat senang sekali dengan adanya pembangunan dan perbaikan jalan di desanya, selain bagus keberadaan akses jalan itu bisa memperlancar perekonomian masyarakat. “Sekarang jalan sudah bagus sudah bisa langsung dirasakan oleh masyrakat khususnya desa Sidomulyo, terimakasih kepada pemeritah,” pungkasnya. (ren)

sunan dokumen perubahan RPJMD Kabupaten Madiun tahun 2018-2023. Kedua, sebagai sarana dalam rangka untuk mempertajam sekaligus mendapatkan masukan-masukan untuk lebih memfokuskan pada penjabaran visi misi Pemerintah Daerah lima tahun kedepan sebagaimana arah kebijakan yang telah dituangkan dalam RPJMD tahun 2018-2023. “Kegiatan ini kita laksanakan secara virtual, yang sebelumnya kita awali dengan kegiatan konsultasi publik yang telah kita lakukan di awal bulan April yang lalu, pada kesempatan siang ini tentunya kami berharap adanya masukan-masukan ataupun saran, utamanya dari stakeholder dari unsur organisasi maupun kemasyarakatan dalam rangka meli-

hat perubahan RPJMD 20182023 kedepan,” jelasnya. Sementara itu, Bupati Madiun, Ahmad Dawami mengatakan, RPJMD 2018-2023 ini terjadi perubahan dikarenakan adanya pandemi Covid-19. Menurutnya, Covid19 ini tidak hanya menyebabkan kontraksi dari sisi kesehatan tapi juga menyebabkan kontraksi ekonomi yang sangat luar biasa. “Maka dari itu perlu penanganan-penanganan yang lebih fokus, sehingga kontraksi ekonomi ini bisa terkendali, ketika kontraksi ekonomi terkendali visi misi Insya Allah akan cepat tercapai,” ungkapnya. Selain Covid-19, perubahan-perubahan nomenklatur yang menjadi suatu keharusan dari Pemerintah Pusat, sehingga harus dijalankan dan disesuaikan. Namun, dalam perubahan

RPJMD 2018-2023 ini tidak merubah visi misi Kabupaten Madiun, yaitu Aman, Mandiri, Sejahtera dan Berakhlak. “Akan tetapi perubahan ini untuk menentukan fokus, bahwa RPJMD 2018-2023 ini akan difokuskan yang pertama dari sisi kesehatan. Kedua, dari sisi stimulus sosial dan ketiga dalam rangka pemulihan ekonomi. Perubahan diakhir tahapan ini mudahmudahan diberi kelancaran oleh Allah SWT dan apa yang menjadi cita-cita kita semua masyarakat Kabupaten Madiun bisa tercapai dengan baik,” pungkasnya. Diakhir acara Musrenbang Perubahan RPJMD tahun 2018-2023 tersebut juga dilaksanakan penandatangan berita acara dengan berbagai stakeholder yang ada di Kabupaten Madiun, baik dari MUI, LSM maupun unsur wanita, dan lain sebagainya. (Adv/jum)

DD 2021 Desa Cepoko Bangun Jalan Paving Block Ngawi, Jatim Pos Dana Desa Tahun anggaran 2021 di Desa Cepoko terserap dengan baik, Selain adanya penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa yang membiayai warga terdampak Covid-19 pembangunan infrastruktur juga tetap dilaksanakan demi menunjang pembangunan di Desa Cepoko Kecamatan Ngrambe (28/4/2021). Di setiap sela pembangunan di monitor langsung oleh pendamping desa sebagai Tupoksi pendamping desa. Pembanguan paving bloc tersbut menggunakan anggaran Dana Desa Sebesar Rp.120.859.000 lokasi Dusun Ngompak 2 RT 02 RW 03 dengan Volume 160 M X 3 M X 0,06 M Luas = 480 Meter Persegi. Pekerjaan pembangunan adalah pembangunan paving block dengan sistem kerja Padat Karya Tunai Desa (PKTD) sesuai mandat undang undang Permendes-PDT nomor 6 tahun 2020. Mengatur tiga hal yakni: 1.

dari Halaman 1

Pencegahan dan Penanganan Covid-19 2. Padat Karya Tunai Desa(PKTD) 3. Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD). Sesuai poin satu sampai ketiga dalam UU PermendesPDT jelas termuat pelaksanaan pembangunan harus mengikutsertakan masyarakat terdampak sebagai akibat pandemi Covid-19 dan pastinya berdasarkan ketentuan yang berlaku yakni yang tak tercover dalam bantuan

apapun wajib masuk dalam kategori PKTD. Muh. Nuryanto selaku Kepala Desa Cepoko menyampaikan”Meski ditengah pandemi kami berusaha melaksanakan kegiatan fisik agar pembangunan di Desa dapat terus berjalan demi kesejahteraan kita bersama, Di tahap ini terdapat beberapa tempat pembangunan dengan jenis pekerjaan yang sama yaitu pembangunan Paving block Paving block” ucapnya.(ren)

MENGUCAPKAN SELAMAT DAN SUKSES ATAS DILANTIKNYA

MENGUCAPKAN SELAMAT DAN SUKSES ATAS DILANTIKNYA

JUMARI

SUPRIYANTO

SEBAGAI KEPALA DESA GARES KECAMATAN TRENGGALEK KABUPATEN TRENGGALEK

SEBAGAI KEPALA DESA NGLONGSOR KECAMATAN TUGU KABUPATEN TRENGGALEK


JATIM X

Hal - 14

Lomba Mengarang Cerita Fiksi Berlatar Belakang Sejarah DINAS Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Jawa Timur melalui Bidang Cagar Budaya dan Sejarah (CBS) menggelar Lomba Cerita Fiksi Berlatar Belakang Sejarah Tahun 2021. “Kami bertanggungjawab dan berkewajiban untuk meningkatkan minat generasi muda dalam mempelajari dan menulis sejarah,melalui kegiatan Lomba Mengarang Cerita Fiksi Berlatarbelakang Sejarah Tahun 2021,” ujar Kadisbudpar Jatim, Sinarto S.Kar, MM yang disampaikan Kabid CBS, Dwi Supranto, S.SS, MM, di Surabaya (14/2021). Maksud dan tujuan kegiatan ini adalah menanamkan pengetahuan dan menarik minat masyarakat untuk mempelajari dan memahami sejarah melalui karya sastra; Mengembangkan keterampilan dan menanamkan semangat budaya menulis di kalangan masyarakat, terutama penulisan kreatif cerita fiksi yang dipadukan dengan fakta sejarah sebagai latar belakang; Memberikan fasilitas bagi masyarakat yang

memiliki ketertarikan kepada penulisan sejarah secara khusus maupun dunia sastra untuk dapat menyalurkan bakat dan minatnya. “Memberikan bentuk lain dari pembelajaran sejarah, dengan menggunakan metode yang luwes dan kreatif sehingga diharapkan semakin menarik minat generasi muda dan sebagai salah satu bentuk inventarisasi dan dokumentasi kesejarahan di Jawa Timur,” ujarnya. Kegiatan Lomba Mengarang Cerita Fiksi Berlatar Belakang Sejarah Tahun 2021 mengambil tema “Pesona Rempah dalam Perjalanan Sejarah Maritim dan Perdagangan Jawa Timur”. Kegiatan Lomba Mengarang Cerita Fiksi Berlatar Belakang Sejarah Tahun 2021 dilaksanakan dalam bentuk lomba pembuatan cerita fiksi dengan latar belakang sejarah, dalam dua kategori yaitu Mahasiswa/Masyarakat umum dan pelajar SMA/sederajat sesuai sarat dan batas waktu yang telah ditentukan panitia, untuk kemudian dilakukan penilaian cerita pendek dari peserta oleh dewan

juri sampai dengan pengumuman pemenang. Sedangkan penyerahan hadiah kepada pemenang akan dilaksanakan pada 29 Juni 2021. Hasil yang ingin dicapai dalam kegiatan ini: indikator masukan (Input) merupakan obyek yang menjadi sasaran kegiatan Lomba Mengarang Cerita Fiksi Berlatar Belakang Sejarah Tahun 2021 ini, yaitu Masyarakat umum baik dari kalangan mahasiswa, komunitas penulis maupun sejarah, aktivis dunia pendidikan dqan sebagainya untuk kategori umum serta generasi muda khususnya siswa SMA/MA/ SMK atau yang sederajat baik dari sekolah negeri maupun swasta untuk kategori SMA. Indikator keluaran (output) menunjukan hasil yang diperoleh pada saat pelaksanaan kegiatan (Shorttime), dengan hasil keluaran antara lain data karya tulis cerita fiksi berlatar belakang sejarah yang berasasl dari dua kategori perlombaan (Umum dan Pelajar SMA). Indikator out come merupakan hasil jangka pan-

jang (long term) yang diharapkan akan dipeoleh dari keseluruhan pelaksanaan kegiatan Lomba Mengarang Cerita Fiksi Berlatar Belakang

Syarat dan Ketentuan Pembuatan Karya Tulis PESERTA adalah Warga Negara Republik Indonesia (WNI) yang berdomisili di wilayah Provinsi Jawa Timur. Lomba dibagi menjadi 2 (dua) kategori, yaitu kategori umum terdiri dari Mahasiswa, Akademisi, Komunitas Penulis, Komunitas Sejarah, Pendidik, Masyarakat, dsb. Dan kategori pelajar SMA yang terdiri dari siswa SMA/ MA/SMK baik dari sekolah negeri maupun swasta. Memiliki minat dan perhatian terhadap karya sastra dan sejarah terutama sejarah lokal. Lomba bersifat individu, dimana masing-masing peserta membuat sendiri karya tulisnya.Tidak ada pembatasan kouta junlah peserta, dan peserta tidak dipungut biaya. Mengumpulkan karya tulis Cerita Fiksi sesuai dengan ketentuan. Ketentuan 1. Bentuk tulisan berupa cerita pendek (Cerpen) fiksi dengan latar belakang peristiwa sejarah. 2. Merupakan karya asli peserta, bukan plgiat atau

saduran dan belum pernah diikutsertakan dalam lomba sejenis, serta belum pernah dimuat dan diterbitkan dalam media apapun. 3. Hak moral karya tulis ada pada peserta, panitia berhak menggugurkan pemenang dan meminta kembali hadiah yang telah diberikan apabila dikemudian hari tulisan terbukti bukan karya asli. 4. Panjang naskah terdiri dari atas maksimal 700-800 kata tanpa gambar/ilustrasi. 5. Peserta diperbolehkan untuk menambah ilustrasi/ gambar yang mendukung alur cerita. 6. Naskah dikketik diatas kertas ukuran A4, font Times New Roman Spasi 1,5 dengan mengisi file Biodata yang ada dalam lampiran beserta alamat lengkap dan Nomor Telpon/HP penulis yang dapat dihubungi. 7. Judul dan isi cerita bebas, selama tidak mengandung dan mempertentangkan Isu Sara dan Pornografi. 8. Setiap peserta maksimal dapat mengirimkan 3 (Tiga) karya tulis, namun hanya

Edisi 399 T ahun XIX – Minggu IV April 2021 Tahun

berhak untuk 1 kejuaraan. 9. Karya tulis dikirimkan ke panitia lomba dalam bentuk soft copy disertai dengan scan identitas diri (KTP, Kartu Mahasiswa, Kartu Pelajar, yang masih berlaku/Surat keterangan dari Kepala Sekolah), dan direkap dalam satu folder dengan subyek “Lomba Cerita Fiksi Sejarah 2021” ke alamat email Siesejarah jatim@gmail.com paling lambat 21 Juni 2021 pukul 15.30 WIB. 10. Setiap karya tulis yang telah masuk menjadi hak milik Panitia. 11. Setiap peserta yang mengirimakan karya tulis akan mendapatkan e-Sertifikat. 12. Keputusan Dewan Juri final, dapat dipertanggungjawabkan dan tidak dapat diganggu gugat. 13. Pemenang akan dihubungi oleh panitia dan diumumkan melalui website www.ca garbudayajatim.com Insta gram CBSBUDPARJATIM dan facebook@ lasejamur.jawa timur pada tanggal 25 Juni 2021 sementara penerimaan

hadiah akan dilaksanakan di Ruang Rapat Bromo, Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur Lt, 2 Jl. Wisata Mananggal Surabaya pada hari selasa tanggal 29 Juni. 14. Pendaftaran Peserta Tidak Dipungut Biaya. 15. Informasi lengkap dapat menghubungi Bidang Cagar Budaya dan Sejarah Tlp 0318554303, sdr I GEDE ARIAWAN HP 08775260 3322 dan AJI PRABOWO HP 085228205610. Hadiah dan Kejuaraan Pemenang kategori SMP dan SMA masing-masing mendapatkan : - JUARA I: Rp 4.000.000,00 + Trophy dan Sertifikat. - JUARA II: Rp 3.000.000,00 + Trophy dan Sertifikat. - JUARA III: Rp 2.500.000,00 + Trophy dan Sertifikat. - JUARA HARAPAN I: Rp 2.000.000,00 + Trophy dan Sertifikat. - JUARA HARAPAN II: Rp 1.500.000,00 + Trophy dan Sertifikat. Pajak hadiah ditanggung pemenang (ist)

Sejarah Tahun 2021 ini diantaranya adalah : - Digunakannya media penulisan kreatif sejarah, dalam hal ini cerita fiksi berlatar belakang sejarah, sebagai salah satu variasi dalam publikasi dalam pembelajaran kepada masyarqakat dan generasi muda, khususnya di

wilayah Provinsi Jawa Timur. - Terpenuhinya variasi dan inventarisasi data kesejarahan sebagai bagian dari arsip sejarah lokal Jawa Timur, di seksi pembinaan Sejarah Lokal, Bidang Cagar Budaya dan Sejarah, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur. (ist)

MENULIS sejarah secara runtut sessuai dengan kaidah historiografi yang benar memang tidak dapat dikatakan mudah. Membutuhkan pemahaman mengenai sejarah dan riset yang cukup mendalam untuk menghasilkan karya tulis sejarah yang baik. “Dan hal itu merupakan salah satu sebab minimnya penulisan sejarah di kalangan generasi muda yang belum memahami teknis penulisan sejarah yang benar. Selain masalah tersebut, kurangnya pengenalan dan praktek penulisan sejarah yang benar juga turut berpengaruh,” ujar Dwi Supranto. Meskipun terdapat banyak kesulitan, akan tetapi terdapat celah yang dapat dimkanfaatkan untuk meningkatkan minat penulis sejarah bagi generasi muda, yaitu mulai penulisan cerita fiksi dengan berlatar belakang sejarah. Secara teknis model penulisan tersebut tidak menyalahi

aturan baku dalam penulisan sejarah, karena merupakan salah satu bentuk penulisan kreatif dan bukan merupakan penulisan sejarah secara ilmiah daqn hanya memasukkan sejarah sebagai unsur dimensi waktu, tempat dan pristiwa dalam keseluruhan cerita, terlebih penulisan jenis ini cukup diminati oleh generasi muda, terbukti dari banyak ditemukan model penulisan seprti ini dalam bentuk novel cetak, e-book, maupun tulisan di media sosial. Penulisan kreatif juga dinilai dat menjadi salah satu metode yang efektif dalam menumbuhkan minat dalam mempelajari sejarah di kalangan generasi muda. Penggunaan gaya bahasa yang ringan dan imajinatif dalam penulisan kreatif dalam penyampaian informasi kesejarahan juga relatif lebih mudah diterima dan diserap oleh sebagian besar kalangan masyarakat, jika dibandingkan dengan penggunaan gaya bahasa ilmiah. (*)

Menulis Sejarah, Perlu Riset Mendalam


SAMBUNGAN

Hal - 15

Bupati Jombang Bagikan 7500 Paket Sembako Jombang, Jatim Pos Dalam upaya meringankan beban para Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Dan Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS), Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Sosial memberikan bantuan sosial (bansos) kepada Abang becak, Juru Parkir, pemulung, pasukan kuning, tenaga kebersihan pasar, cleaning service dan yang lainnya. Bupati Jombang, Hj. Mundjidah Wahab didampingi Wakil Bupati bersama Ketua DPRD Jombang dan Forkopimda secara simbolis menyerahkan bansos yang berupa sembako yakni beras 5kg dan uang 50 ribu itu pada Selasa (27/4/2021) pagi, dilapangan Pemerintah Ka-

bupaten Jombang. Kegiatan rutin Pemerintah Kabupaten Jombang untuk tahun 2021 ini, bansos disalurkan kepada 7500 orang dengan rincian PMKS = 4818 orang. Dan PSKS = 2682 orang. Ini adalah sebagai wujud perhatian dan kepedulian Pemerintah Kabupaten Jombang untuk berbagi rasa kebahagiaan dibulan Ramadhan dan menyongsong Idul Fitri 1442 Hijriyah/2021 Apalagi masih di tengah pandemi Covid-19. “Semoga ditengah Pendemi Covid 19, bantuan sosial yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Jombang yang nilainya tidaklah besar ini akan memberikan manfaat dan barokah, setidaknya dapat meringankan

pemenuhan kebutuhan pokok,” tutur Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab. Bupati Jombang juga tetap mengingatkan agar para abang becak untuk menjaga kesehatan dengan melaksanakan disiplin protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dengan memakai masker, cuci tangan, jaga jarak. Penyerahan Bansos untuk PMKS dan PSKS diselenggarakan di 18 lokasi, guna menghindari kerumunan massa. Diantaranya di Balai Desa Candimulyo, dan 7 Balai Desa lain di Kecamatan Jombang. Di aula Dinas Sosial, Balai Desa Balong Besuk, Balai Desa Japanan, Balai Desa Sumbermulyo, Balai Desa Janti, Balai Desa Pagerwojo, Kantor Dishub, Balai Desa Losari dan

Ning Ema Anggota DPR RI Bagikan Paket Ikan di Peterongan

Jombang, Jatim Pos Kegiatan bulan mutu karantina tahun 2021 dibuka oleh Anggota DPR RI – Komisi IV Ema Umiyyatul Chusnah, Kepala Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Surabaya Muhlin, SPi, M. Si dan Camat Peterongan Shollahuddin, SH, M.Si, Senin (26/ 04/2021) di Pendopo Kecamatan Peterongan. Kegiatan ini berupa pembagian ikan segar dan produk olahan ikan yang bertujuan untuk mengatasi stunting di Kecamatan Peterongan, yang dihadiri oleh kepala desa se-Kecamatan Peterongan dan perwakilan ibu

yang sedang hamil maupun yang mempunyai balita. Progam ini akan terus disosialisasikan di wilayah Kabupaten Jombang karena masih banyak balita yang membutuhkan asupan protein hewani terutama ikan. Kepala Balai KIPM I Surabaya, Muhlin,SPi,M.Si dalam sambutannya menjelaskan bahwa protein ini tidak hanya berada pada daging sapi tetapi daging ikan pun mempunyai protein yang mengandung 18% protein asam-asam amino esensial dan kandungan lemaknya 1-20% sebagian besar lemaknya adalah asam lemak tak jenuh serta me-

TIGA FAKTOR PENDUKUNG...... menjadi fokus rencana pembangunan jangka menengah daerah untuk 2019 - 2024. Tiga poros tersebut meliputi, Gresik-Lamongan-Tuban, Jombang-Nganjuk-MadiunNgawi, serta Probolinggo-Situbondo-Banyuwangi. Meski begitu, pemerintah saat ini juga berkonsentrasi dalam meningkatkan fasilitas dan infrastruktur di wilayah Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo dan Lamongan

(Gerbangkertosusila). “Jawa Timur merupakan motor penggerak ekonomi nasional dan pintu gerbang aktivitas ekonomi bagi penduduk Indonesia bagian timur (IBT). Jadi, membangun Jatim juga merupakan upaya memacu aktivitas ekonomi IBT,” terangnya. Rakor yang diselenggarakan sekaligus peringatan 50 Tahun IAP Indonesia itu digelar selama 3 hari sejak

USTADZ ABDUL SOMAD.......... Mellya Juniarti juga memberikan ucapan selamat kepada mantan suaminya itu. Ia menuliskan hal tersebut dalam Instagram Stories miliknya. Ia pun berharap jika pernikahan

Ustaz Abdul Somad yang ketiga ini bisa bahagia dunia akhirat. “Semoga Allah menganugerahkan barokah kepadamu, semoga Allah juga menganugerahkan barokah atasmu

ngandung gizi omega-3 dan kalsium yang sangat dibutuhkan oleh balita maupun bayi dalam kandungan. Anggota DPR RI – Komisi IV Ema Umiyyatul Chusnah, menyampaikan dalam pidatonya bahwa sangat mendukung dan setuju dengan program pembagian ikan ini guna untukmemberi nutrisi pada anak balita yang berada di masa pandemi seperti ini. “Selain itu pemberian ikan ini juga menguntungkan kepada bapak-bapak yang sudah tidak memberi uang belanja istri lagi karena sudah ada pemberian ikan untuk dimasak dirumah”, katanya di hadapan peserta kepala desa se Kecamatan Peterongan. Dalam kegiatan ini pemberian bantuan berbagai produk perikanan kepada masyarakat Peterongan sebanyak 150 orang juga dilakukan antara lain berupa produk olahan hasil ikan serta produk kaleng olahan ikan dan ikan segar. Harapannya dengan adanya kebiasaan masyarakat untuk mengkonsumsi ikan akan mampu memberikan dampak yang sangat signifikan terhadap pertumbuhan anak dan kecerdasan otak ke depannya. (her) dari Halaman 1 27 April-29 April 2021. Sebanyak 70 peserta dari Tim Koordinasi Penataan Ruang Daerah Prov. Jatim serta ASN kab/kota se-Jatim hadir di acara tersebut. Turut hadir di acara tersebut, Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Provinsi Jatim Ir. Baju Trihaksoro, Ketua IAP Jatim Adamsyah Adikara dan Ketua Dewan Pakar IAP Jatim Ir. Putu Rudi Setiawan.(*) dari Halaman 1 dan semoga Dia menghimpun kalian berdua dalam kebaikan,” tulis mantan istrinya. “Semoga pernikahan ketiga ini langgeng, barokah dunia dan akhirat,” ungkapnya.(ist)

Balai Desa Kali Kejambon. “Sementara untuk yang di

lapangan Pemerintah Kabupaten Jombang, ini sekitar 230 paket

yang diberikan kepada abang becak,” pungkasnya. (her)

Ngawi, Jatim Pos Pemerintah Desa Jogorogo, Kecamatan Jogorogo, Kabupaten Ngawi memanfaatkan Dana Desa (DD) tahun 2021 untuk Pembangunan Jenis Talud Penahan Tanah (TPT) di Dusun Tumpang. Kepala Desa Jogorogo, Nur Ekawati, S.E menjelaskan, kegiatan pembangunan TPT ini dilaksanakan pasca jalur tersebut rawan tergerus air hujan, sehingga Pemerintah Desa Jogorogo memprioritaskan TPT penghubung antara Dusun Tumpang yang selalu digunakan masyarakat dalam kesehariannya. “Untuk lokasi tersebut memang sangatlah rawan jika terjadi hujan lebat, agar tidak tergerus air, Dana Desa tahun ini kami prioritaskan di lokasi itu,’’ ungkap Nur Ekawati, Jum’at (19/3/2021). Menurutnya, berlangsungnya program ini dikerjakakan secara Padat Karya Tunai Desa

(PKTD). Untuk volume pembangunan yaitu 20 M3 x Variable. Lokasi pembangunan ada di RT 02/RW 08, Dusun Tumpang. Sedangkan sumber dana yang digunakan berasal dari Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2021, sejumlah Rp 29 juta dengan pelaksana pembangunan dari PK Pembangunan Desa Jogorogo. Lebih lanjut dia katakan, menurut pandangan masyarakat sekitar bahwa pembangunan ini

sangat bermanfaat. Karena dikhawatirkan longsor akan terus melebar dan mengakibatkan terputusnya jalan penghubung dusun, dan ini merupakan salah satu manfat Dana Desa yang bisa dirasakan langsung oleh masyarakat sekitar, khususnya masyarakat Desa Jogorogo pada umumnya. “Semoga kedepan Desa Jogorogo semakin maju dan rakyatnya sejahtera, dengan di glontorkan Dana Desa oleh Pemerintah Pusat,” pungkasnya. (ren)

Pemdes Jogorogo Bangun TPT Dusun Tumpang

IKKE NURJANAH......... untuk sang pelantun lagu ‘Terlena’ setelah rumah tangganya dengan Aldi Bragi kandas pada 14 tahun lalu, tepatnya tahun 2007. Sedangkan Karlie Fu adalah duda beranak dua. Usia mereka pun tidak terpaut terlalu jauh, hanya selisih 6 tahun. Karlie Fu diketahui kelahiran 18 Mei 1980 sementara Ikke Nurjanah 8 Mei 1974. Keduanya disebut saling kenal dan dekat karena memiliki hobi yang sama, yakni bersepeda. “Kami ketemu, sepedaan bareng, ngobrol juga jarang, baru ngobrol bulan Desember 2020,” ucap Karlie. Sebelumnya, Ikke Nurjanah pernah menikah dengan Aldi Bragi pada tahun 1998 silam. Namun, rumah tangganya kandas pada 2007. Dari pernikahan itu, Ikke Nurjanah dikaruniai seorang Putri bernama Siti Adira Kania. Meski usianya tidak muda

dari Halaman 1 lagi, yakni 46 tahun, namun Ikke Nurjanah tak menampik ingin punya baby lagi. “Bismilah, masih terus coba (untuk punya anak). Nggak nunda lah yah,” timpal Karlie Fu, saat ditemui bersama Ikke Nurjanah di Kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Sabtu (25/4/2021). Tak hanya berusaha, Karlie juga kerap berdoa agar Ikke Nurjanah segera hamil anak pertama dari pernikahannya tersebut. “Kami berserah aja kalau dikasih secepatnya kami terima, kalau belum sabar, usaha dan ikhtiar kan niatnya baik,” tutur Karlie Fu. Pada kesempatan yang sama, Ikke Nurjanah menegaskan tak menunda agar memiliki momongan kembali. “Nggak menunda kok, ya sedikasihnya aja kalau saya,” kata Ikke Nurjanah. Namun, mantan istri Aldi Bragi ini tak menampik usianya yang tak lagi muda akan

POLISI OBRAK PASANGAN............ langsung dibawa ke kantor Polsek Pademawu, Pamekasan. “Mereka diberi himbauan agar tidak mengulang perbuatannya dan tidak melakukan hal-hal diluar batas wajar serta diberikan surat

pernyataan,” paparnya. “Jadi, apabila mereka diketahui mengulang perbuatannya akan kita tindak secara tegas,” imbuhnya. Lebih jauh, ia menghimbau kepada pemilik rumah

sulit mendapatkan keturunan kembali. Ikke Nurjanah pun menyerahkan segala urusan momongan kepada Allah. Karena aku sama Karlie mencoba untuk memahami bahwa usia aku bukan usia subur atau usia yang mudah untuk (punya anak). Ini prediksi aku yah, tapi secara kedokteran memang berbeda,” tutur Ikke Nurjanah. “Kami tanamkan dulu hal yang pahit kalau sampai nggak. Karena faktor usia saya kan 46 jadi yah, jadi kami serahkan sama Allah. Sedikasihnya aja ya alhamdulilah,” kata Ikke Nurjanah menambahkan. Andai mereka memang sangat ingin memiliki momongan, Ikke Nurjanah siap melakukan konsultasi ke dokter. “Tapi kalau tiba-tiba pengin banget (punya anak) kami masih usaha kaya seperti ke dokter. Tapi saat ini kami belum sampai ke dokter, jadi usaha dulu aja bismilah dan sambil doa,” kata Ikke Nurjanah menutup. (ist) dari Halaman 1 kos agar lebih memperketat pengawasan mengingat Kabupaten Pamekasan merupakan Kota Gerbang Salam. “Apalagi saat ini bulan Ramadhan dan ditengah pandemi covid-19,” pungkasnya. (did)


Hal - 16 Edisi 400 T ahun XX – Minggu I Mei 2021 Tahun

Akibat Tsunami Covid-19

DPRD Jatim Minta Pengawasan Warga Negara India Setelah dilaporkan ada 10 orang Indonesia terpapar varian baru virus Covid-19 dari India. Masyarakat Indonesia dibuat panik. Masuknya virus varian baru asal India itu disampaikan Menteri Kesehatan (menkes) Budi Gunadi Sadi-

siden. “Soal mutasi virus baru yang menyebabkan kasus di India meningkat, bahwa virus itu juga sudah masuk di Indonesia. Ada 10 orang yang sudah terkena virus tersebut,” ujar Budi. Di sisi lain, Pemerintah Indonesia lang-

Ketua Komisi E DPRD Jatim, Wara Sundari Reny Pramana.

kin, Senin (26/4/2021) dalam konferensi pers virtual melalui YouTube Sekretariat Pre-

sung menerbitkan kebijakan untuk menolak masuk ke Wilayah Indonesia bagi pelaku

perjalanan internasional dari Wilayah India. Menyikapi kondisi itu, Ketua Komisi E DPRD Jatim Wara Sundari Reny Pramana meminta agar Pemprov Jatim ikut meningkatkan kewaspadaan atas masuknya ratusan warga India masuk ke Indonesia. Jika ada yang lolos masuk ke Jatim, dikhawatirkan akan membawa peningkatan Covid-19 di Jatim. Maka itu perlu dilakukan tes kesehatan Covid-19. “Sangat prihatin dan khawatir sekali kedatangan WNA India melalui bandara Soetta, sebab saat ini ada Tsunami Covid 19. dalam dua bulan terakhir, disamping itu di India tengah berjibaku melawan mutasi virus SARS Cov 2 yang kabarnya lebih cepat penularan,” kata Wara saat dikonfirmasi, Jumat (24/4/2021). Dikatakan wanita yang juga politisi Fraksi PDIP ini, meskipun tidak ada larangan warga negara India masuk ke Indonesia namun hendaknya pemerintah ada diskresi

Menggali Potensi Energi Baru Terbarukan Sampah di DIY

Pemanfaatan sampah sebagai pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta dinilai cukup sukses. Karena itu, Komisi D DPRD Jatim melihat dan menggali pengembangan pembangunan energi terbarukan tersebut untuk Jatim kedepannya. Wakil Ketua Komisi D DPRD Jatim, Edi Paripurna mengatakan, potensi sumber energi baru terbarukan sebenarnya masih cukup besar di Jatim yang bisa dikembangkan. Selain panas bumi, ada sampah yang dapat dijadikan pembangkit listrik. “Seperti di Yogyakarta itu berhasil membangun energi baru terbarukan dari pemanfaatan sampah,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Rabu (21/4/2021). Edi yang juga politisi asal Fraksi PDI Perjuangan itu melihat, pemanfaatan sampah sebagai pembangkit listrik tenaga sampah (PLTSa) memiliki banyak kegunaan. “Tak hanya sumber tenaga listrik, melainkan juga penanganan sampah terlebih rumah tangga. Hanya saja belum termanfaatkan dengan maksimal selama ini di Jatim,” ungkapnya. Senada, anggota Komisi D DPRD Jatim Masduki menilai pemanfaatan sampah sebagai sumber energi harusnya bisa dilakukan lebih baik. Jika melihat di Yogyakarta sampah di pasar berhasil diubah menjadi listrik, tentunya Jatim dapat meniru langkah tersebut. “Untuk mengelola sampah seperti pasar buah harusnya lebih banyak di Jatim,” kata politisi PKB ini. Sementara itu, anggota DPRD Jatim lainnya Satib mengusulkan kemungkinan masuknya pihak

Wakil Ketua Komisi D DPRD Jatim, Edi Paripurna bersama anggota lainnya saat kunjungan di DI Yogyakarta.

ketiga sebagai pengelola energi baru terbarukan. Diharapkan dengan begitu dapat mempercepat pemanfaatannya bagi masyarakat. “Kalau bisa dilakukan dengan pihak ketiga, mungkin tidak begitu berat tugas pemerintah dalam mengupayakan sumber energi baru terbarukan ini,” kata politisi Partai Gerindra ini. Sementara Kabid ESDM Dinas PUP ESDM DI Yogyakarta Pramuji Ruswandono di sela-sela menerima kunjungan Komisi D DPRD Jatim mengakui ada kendala saat ini yang dihadapi yakni soal interkoneksi. “Pertimbangan kemarin gardu induk terbesar dari TPS (tempat pembuangan sampah) di Bantul berjarak, ini mejadi pertimbangan proses sampah menjadi listrik,” kata dia. Kemudian yang juga masih perlu diurai lagi metode sanitari landfil dalam pemanfaatan sampah sebagai sumber listrik. “Ini masih berdampak pada masyarakat kita, karena memakai tanah. Butuh lokasi luas,” pungkas Pramuji. Dalam melihat dan mendatangi DIY ini Komisi D DPRD Jatim dilaksanakan selama tiga hari Mulai Senin – Rabu (19 – 21 April 2021),

yang dipimpin Wakil Ketua Komisi D Edi Paripurna, juga diikuti anggota Komisi D. Di antaranya Masduki dari FPKB dan Satib dari F-Gerindra, juga tampak Martin H dan Guntur Wahono dari FPDI Perjuangan. (yd)

terhadap negara-negara yang kasus varian baru sangat tinggi, contohnya India. “Yang saya tahu dari seratus sekian WNA India tersebut mayoritas pegang KITAS (kartu tinggal sementara) sehingga sulit melarang mereka datang ke Indonesia, seka-

rang ini yang utama adalah kepada mereka harus dilakukan swab antigen/PCR dan sesuai peraturan secara masal. Harus dikarantina minimal 14 hari, harus tegas, dan tertib ketika ada eksodus,” jelasnya. Ditambahkan, perlu koordinasi antar instansi, harus ditingkatkan

Pemerintah Diminta Cabut Moratorium Pendirian SMA Baru

Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur meminta agar pemerintah pusat untuk mencabut moratorium pendirian sekolah menengah atas (SMA). Hal ini dilakukan agar pelaksanaan pendidikan bisa merata dan sistem zonasi bisa terlaksana dengan baik. Wakil Ketua Komisi E DPRD Jatim, Ir Artono ditemui usai melakukan kunjungan di Cabang pendidikan wilayah Jember dan Lumajang, Kamis (22/4/2021) mengatakan untuk pendirian SMA Negeri baru saat ini belum diperbolehkan oleh pemerintah. Tapi untuk SMK dibolehkan untuk mendirikan sekolah baru dan juga untuk SMA Aliyah diperbolehkan mendirikan sekolah baru karena langsung di bawah Kementerian Agama. “Maka itu pihaknya berharap bapak presiden mencabut moratorium pendirian SMA negeri tersebut. Agar daerahdaerah bisa mendirikan sekolah SMA Negeri baru. Dan apabila moratorium ini nanti dicabut juga sistem zonasi ini bisa terlaksana dengan baik,” pinta Artono, politisi asal Fraksi PKS Jatim ini. Lebih lanjut, dikatakan jika harus mengambil alih sekolah-sekolah swasta akan mengalami kesulitan. “Dari total lulusan SMP yang masuk negeri cuma 30 persen,

Wakil Ketua Komisi E DPRD Jatim, Ir Artono saat melakukan kunjungan kerja di Cabang Dinas Pendidikan wilayah Jember.

artinya 60 persen diambil oleh sekolah swasta. Apalagi sekolah swasta saat ini mendapat bantuan dari pemerintah walaupun tidak sesuai atau belum memenuhi kebutuhan yang diharapkan,” katanya. Ia juga menambahkan, moratorium larangan pendirian SMA ini sudah lama belum dicabut oleh pemerintah pusat ini bisa menghambat proses pelaksanaan sistem zonasi ini. “Sekali lagi pihaknya meminta pemerintah untuk mencabut moratorium larangan pendirian sekolah SMA,” paparnya. Selain itu juga pihaknya menyampaikan, untuk pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2021 di Jatim berharap bisa berjalan dengan lancar dan tidak ada

Hilangkan Rekam Jejak Santri

Kemendikbud Diminta Revisi KSI Wakil Ketua DPRD Jatim, Hj Anik Maslachah meminta kepada kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI untuk segera melakukan revisi terhadap Kamus Sejarah Indonesia (KSI). Hal ini disampaikan Anik Maslachah ditemui di DPRD Jatim, Rabu (21/4/2021). Seperti diketahui, dalam KSI yang dibuat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mendapat sorotan tajam lantaran Kamus Sejarah Indonesia (KSI) terdiri atas dua jilid. Jilid I Nation Formation (1900-1950) dan Jilid II Nation Building (19511998) bocor ke pubik sebelum diterbitkan secara resmi. Dalam bentuk soft copy pada sampul Jilid I terpampang foto Hadratus Syech KH Hasyim Asy’ari. Na-

sebagai antisipasi jika ada warga negara India lolos masuk Jatim. “Tentunya pihak imigrasi punya data untuk itu sehingga perlu diantisipasi dengan mendatanginya langsung jika ditemukan lolos masuk Jatim dan segera diberlakukan prokes Covid19 agar tidak menimbulkan pandemi baru di Jatim,” tandasnya. (yd)

mun, secara alfabetis, pendiri NU itu justru tidak ditulis nama dan perannya dalam sejarah kemerdekaan Republik Indonesia. Hal yang sama juga terjadi pada buku Jilid II, tidak ada ulasan tentang Presiden RI ke-4 KH Abdurrahman Wahid atau yang akrab dipanggil Gus Dur. Ironisnya sejumlah tokoh lain yang kerap membikin gaduh dengan ulah kontroversial justru dimasukkan dalam KSI. Fakta itu memantik kekecewaan Wakil Ketua DPRD Jatim, Hj Anik Maslachah. Menurut politikus asal Sidoarjo ini adalah bentuk diskriminasi dan pelecehan pada kaum santri dan tokoh NU karena secara tidak langsung menghilangkan rekam jejak

santri dalam perjuangan kemerdekaan dan mempertahankan kemerdekaan RI. “Ini sama dengan pelecehan terhadap NU, kiai dan kaum santri. Kami minta Mendikbud Nadiem Makarim minta maaf secara terbuka dan melakukan revisi untuk penyempurnaan sebelum diterbitkan,” tegas Anik Maslachah. Anik yang juga politisi asal fraksi PKB Jawa Timur ini mengingatkan, bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawanya. Tidak akan ada resolusi jihad yang menjadi embrio perlawanan arek-arek Surabaya terhadap Belanda yang membonceng NICA tanpa seruan jihad KH Hasyim Asy’ari selaku rais akbar PBNU. (yd)

lagi protes dari wali murid siswa. “Kami minta agar Dindik Jatim benar menerapkan pelaksanaan PPDB 2021 sesuai prosedur dan peraturan yang telah dibuat dalam pelaksanan PPDB. Dan tahun 2021 ini dengan penggunaan aturan Kartu Keluarga ini bisa mengurangi pelanggaran di tahun 2020 tidak terulang lagi,” pungkasnya. Sementara itu Anggota Komisi E DPRD Jatim lainnya, Jajuk Rendra Kresna mengatakan pihaknya prihatin jika sistem zonasi masih diberlakukan dalam penerimaan siswa didik baru ditingkat SMA atau SMK di Jatim, tak diimbangi adanya jumlah sekolah SMA atau SMK di Jatim yang memadai. “Saat turun di lapangan dibeberapa daerah, semua orang tua siswa mengeluhkan kekurangan sekolah SMA dan SMK di Jatim. Saya kira saat ini Jatim krisis SMA dan SMK,” jelasnya. Politisi asal Fraksi Nasdem ini mengatakan idealnya, di setiap kecamatan atau di kota keberadaan SMA dan SMK ditambah baru diberlakukan sistem zonasi. “Kalau dasarnya zonasi tujuannya untuk pemerataan, tentunya perlu didirikan sekolah SMA dan SMK di suatu daerah. Kalau perlu diperbanyak dan jika tidak mampu karena prosedur lama bisa saja mengakuisisi sekolah swasta,” ujar Jajuk wanita asal Malang ini. Seperti diketahui, Komisi E DPRD Jatim melakukan kunjungan kerja ke Cabang Dinas Pendidikan Jember dan Lumajang dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi E DPRD Jatim Artono. Turut mendampingi Anggota Komisi E DPRD Jatim lainnya, Jajuk Rendra Kresna, Hari Putri Lestari, Zeneye, Adam Rusydi, Hasan Irsyad, Umi Zahrok, dan Hj Aida. Langsung diterima oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Jember, Dr Drs Mahrus Syamsul. (yd)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.