Sabtu, 21 Agustus 2010
Harga Eceran Rp. 3.500,-
http://www.kendaripos.co.id
Mantan Kajati Sultra Calon Ketua KPK Marwan: Fachmi tak Mungkin Menyimpang Jakarta, KP Sutan Bagindo Fahmi mantan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sultra menjadi satu-satunya calon ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang berlatar belakang jaksa. Namun posisi Fahmi yang kini sudah masuk tujuh besar calon ketua KPK terus dipersoalkan Indonesia Corruption Watch (ICW). Namun demikian, Fahmi mendapat pembelaan dari seniornya di Kejaksaan Agung. Jaksa Agung Muda Pengawasan (Jamwas), Marwan Effendi, meminta publik tidak menyamakan Fahmi dengan mantan Ketua KPK yang juga mantan jaksa, Antasari Azhar. Menurut Marwan, Fahmi lebih berkualitas dibandingkan Antasari yang terseret perkara pembunuhan itu.
”Rambut boleh sama hitam tapi hati lain-lain. Jangan samakan Fahmi d e n g a n Antasari,” ujar Marwan di Kejagung, Jumat (20/8). Bahkan ditegaskan Marwan, Fahmi dibanding kandidat lain yang masuk bursa pimpinan KPK, Fahmi jelas lebih mumpuni. Terutama dalam penanganan kasus korupsi, Marwan menilai Fahmi lebih berpengalaman dan mengetahui seluk beluk dan alur penanganan perkara. ”Tenang aja pokoknya, daripada orang yang belum tahu rimbanya. Belum pernah pegang perkara, sidang aja
nggak pernah jadi ketua KPK, bahaya itu. Bisa dibohongi penyidik, penuntut umum. Kalau Fahmi bagaimana mau dibohongi?” ucap Marwan berpromosi. Lalu bagaimana dengan dugaan penyimpangan yang dilakukan Fahmi saat menagani kasus illegal logging dengan terdakwa Adelin Lis beberapa waktu lalu? ”Ooo.. nggak ada masalah itu. Kan bukan pidana. Itu dulu begini, kasus Adelin Lis itu ada salah persepsi, tetapi ternyata Fahmi yang benar. Kasusnya korupsi, tapi dulu ada Jampidum menyatakan itu bukan korupsi,” tambahnya. Sebelumnya Fahmi pernah dituding melakukan langkah hukum di luar kewenangannya kala menjabat Wakajati Sumatera Barat. Pasalnya, Fahmi mengeluarkan P21 kasus Adelin justru saat Fahmi sudah tak lagi menjadi Aspidsus pada Kajati Sumatera Utara. Namun seperti dijelaskan Marwan, tak
ada yang salah dengan apa yang dilakukan Fahmi. Pada kesempatan itu Marwan juga menjamin Fahmi tidak akan melakukan penyimpangan jika nanti terpilih. Marwan memiliki beberapa alasan yang menguatkan argumentasinya tentang Fahmi. Dipaparkannya, Fahmi yang kini menjabat Direktur Perdata pada Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara (Jamdatun) itu sudah sarat pengalaman. ”Pertama (Fahmi) doktor. Dia berpengalaman,” ujar Marwan. Kedua, Marwan menilai Fahmi memiliki riwayat pengalaman jaksa yang panjang sehingga mengetahui seluk beluk penuntasan perkara. Salah satunya saat menuntaskan kasus Illegal Logging dengan terdakwa Adellin Lis. ”Dia menguasai teknis untuk penananganan tindak pidana korupsi. Coba,
Baca MANTAN di Hal. 7
Kadispenda dan Sekprov Disalahkan Terkait Dugaan Penyelewengan Blockgrant Temuan BPK Kendari, KP Sejumlah temuan BPK Pewakilan Sultra terkait kejanggalan penggunaan APBD Pemprov tahun 2009, disikapi anggota DPRD Sultra. Ketegasan anggota dewan kali ini, bisa dibilang tidak mainmain. Saat rapat pembentukan panitia kerja tindak lanjut laporan hasil pemeriksaan BPK, sejumlah legislator menyalahkan dua pejabat Pemprov, yakni Kadispenda Provinsi Ali Nur dan Sekprov, Zainal Abidin. Kedua pejabat Pemprov tersebut, diduga terkait penyelewengan dana blockgrant tahun 2009 sebagaimana hasil pemeriksaan BPK. Tepatnya, terjadi penarikan dana Rp 5 miliar atas nama BULAN Suci ramadhan, tentu memiliki makna yang sangat berarti bagi umat muslim di seluruh dunia. Selain bulan ampunan dan ladang amal ibadah, bulan puasa sekaligus ajang introspeksi diri bagi umat Islam. Hai itu diutarakan Asintel Kejati Sultra, Suleman Hadjarati, SH, MH. Baginya, bulan penuh barokah ini, bisa menjadi momen untuk menilai diri sendiri. Apaapa yang dianggap bisa mengurangi nilai ibadah harus dihindari secara maksimal. 11 bulan yang lalu apa saja yang telah dilakukan hingga saat bulan suci ramadhan bisa jadi ajang evaluasi diri menjadi pribadi muslim yang sesungguhnya. ”Semisal, tadinya shalat sunnah kurang, be-
Baca AJANG di Hal. 7
Kadispenda Sultra Ali Nur yang diinisialkan. Tak heran, Laode Ndoloma, Ketua Komisi II, menyerukan supaya kedua pejabat (Ali Nur dan Zainal Abidin red) harus direkomendasikan dihentikan dari jabatan. ”Gubernur harus tindak tegas. Pejabat seperti itu tidak perlu dipelihara, harus ditindak supaya tidak mempermalukan nama gubernur Sultra,” tukas legislator Fraksi Demokrat ini, saat rapat pembentukan panitia kerja tindak lanjut pemeriksaan BPK, kemarin. Saat dikonfirmasi statemennya, Ketua Partai Demokrat Kabupaten Muna itu, mengatakan, hanya menyampaikan hasil konsultasi DPRD dengan pihak BPK. Kalaupun apa yang dilaporkan BPK benar, tidak ada alasan DPRD untuk tidak menindaklanjuti sesuatu
Baca KADISPENDA di Hal. 7
Muh Saleh: Kadin Sultra tak Diakui Kendari, KP Musyawarah Provinsi (Musprov) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sultra masih digugat sejumlah asosiasi yang menganggap Musprov tersebut illegal. Apalagi dikaitkan kedatangan Ketua Umum Kadin Indonesia, Adi Tahir bersama Korwil Kadin Sulawesi, Muhiddin berkunjung ke Kendari Rabu (18/8) lalu. Kedatangannya ternyat tidak dalam rangka melantik pengurus Kadin Sultra di bawah
kepemimpinan Herry Asiku, sesuai hasil Musprov Kadin lalu. Para petinggi Kadin itu justru berkoordinasi dengan Pemerintah provinsi serta beberapa pengurus Kadin demisioner termasuk Kadin Kabupaten/Kota, terkait polemik Kadin Sultra. Ketua Aspanji Sultra, Muhammad Saleh yang jadi juru bicara asosiasi mengatakan, Kadin Indonesia sebelumnya sudah meminta pada Pemprov untuk menunda Musprov Kadin Sultra. Pem-
prov kata Saleh sudah menindaklanjutinya. Namun Musprov yang terkesan dipaksakan tetap dilaksanakan hingga memilih kembali Herry Asiku. ‘’Sampai saat ini pengesahan Musprov Kadin Sultra tidak ada. Pelantikan yang diagendakan kemarin juga tidak benar,’’ jelas Saleh yang kemarin tampil sebagai juru bicara Forum Penyelamat Kadin Sultra mewakili re-
Baca MUH SALEH di Hal. 7
Hery Asiku: Kami Sudah Kantongi SK Kendari, KP Meski terus digoyang dengan isu ilegal, namun Kadin pimpinan Hery Asiku ternyata tak bergeming. Bahkan kemarin, mereka sudah mengantongi Surat Keputusan dari Dewan Pengurus Pusat, yang ditangatan-
gani Adi Taher. Kepada Kendari Pos tadi malam, Hery Asiku menjelaskan, tak perlu lagi ada polemik tentang Kadin Sultra. Karena pihaknya sudah mengantongi SK penguku-
Baca KAMI di Hal. 7
Cerita Sukses Rudi Salim, Pengusaha Muda di Dunia Maya
Sempat Tak Disapa Ibu, Kini Punya Cabang di 8 Kota
LUCKY NUR HIDAYAT/JAWA POS
kan karyawannya di luar kota. Ada delapan cabang di luar kota dengan 32 karyawan dengan omzet lebih dari Rp 1,3 miliar sebulan. Usaha penghobi game online tersebut hanya mengandalkan website dan thread atau lapak di www.kaskus.us dengan tampilan sederhana berupa tawaran kredit kepada siapa saja yang bertransaksi jual beli via online. ”Sangat efektif kan. Tapi, saya membangun semua ini dari nol dengan modal menjual mobil pemberian orang tua,” jelas owner PT Excel Trade Indonesia tersebut. Pria yang pernah mencicipi bangku kuliah di fakultas kedokteran sebuah perguruan tinggi Jakarta selama dua semester itu menjelaskan, usaha tersebut dimulai dengan kenekatan dirinya membiayai transaksi jual beli di dunia maya (online) tanpa berjumpa
Rudi Salim presdir dan pemilik PT Excel Trade Indonesia (ETI) di kantornya di kawasan Pantai Mutiara, Jakut.
Baca SEMPAT di Hal. 7
Umur 23 punya bisnis beromzet lebih dari Rp 1,3 miliar sebulan. Itulah yang kini dilakoni Rudi Salim. Pria lulusan SMA tersebut menekuni bisnis yang penuh risiko. Yakni, membiayai kredit untuk transaksi online.
Lucky Nur Hidayat, Jakarta RUDI Salim terlihat tengah berkutat dengan laptopnya saat ditemui di balkon lantai tiga kantornya di sebuah ruko kawasan elite di Jakarta Utara pekan lalu. Dia menyatakan lebih senang bekerja di balkon sambil mengamati keadaan sekitar kantornya. ”Di sini banyak sumber inspirasi berseliweran,” katanya. Tak lama berselang, sekretarisnya datang menyuguhkan minuman. Semua kendali manajemen perusahaan dan urusan sepele dia lakukan tanpa suara melalui media internet. Termasuk, mengendali-
Wawancara
2
Kendari Pos |Sabtu, 21 Agustus 2010
Hj. A. Salma Ali, SH MH Ketua Pengadilan Tinggi (PT) Sultra
Hindari Ketemu Tamu Bermasalah Sejak Maret 2010, Pengadilan Tinggi (PT) Sultra dikendalikan oleh Hj. A. Salma Ali, SH MH. Perempuan bersahaja itu diamanahkan memegang jabatan tersebut, setelah sebelumnya memangku jabatan Wakil Ketua PT Sultra. Saat ditemui kemarin di kantornya, kesan religi sangat nampak. Di meja kerjanya terdapat Al Qur’an dan terjemahannya. Bicaranya juga santun namun tegas. Ia merupakan salah satu hakim Tipikor di tempatnya bekerja. Bagaimana kesehariannya? Berikut petikan wawancara wartawan Kendari Pos, Awal Nurjadin dengan Hj. A. Salma Ali, SH MH.
Apa yang berkesan selama anda bertugas di Sulawesi Tenggara? Sebenarnya bukan nanti menjabat Ketua PT Sultra baru saya disini. Pertama kali diangkat jadi hakim tinggi tahun 2003 langsung ditugaskan disini. Setelah itu tahun 2006 dipindahkan ke PN Barru Sulawesi Selatan dan tahun 2009 kembali bertugas sebagai Wakil Ketua PT Sultra. Nanti Maret 2010 baru diamanahkan menjabat Ketua PT Sultra. Jadi kalau bertugas sudah lama, hanya menjabat Ketua PT Sultra baru sekitar sembilan bulan. Saya juga khan orang Sulawesi jadi tak terlalu dipikirkan. Selama bertugas di Sultra berapa banyak kasus korupsi yang anda putuskan? Kalau sejak 2003 saya sudah tidak hafal lagi. Tapi yang saya ingat salah satunya adalah banding 22 anggota DPRD Kota Kendari yang sekarang hilang berkasnya saat hendak disampaikan ke Mahkamah Agung. Itu sesuai pemberitaan di koran anda. Tapi kalau tahun 2009 (Menjabat Wakil Ketua PT Sultra, red) saya masih punya datanya (sembari memerintahkan staf untuk mengambilnya). Khusus perkara korupsi tahun 2009 yang saya termasuk hakimnya berjumlah delapan yakni kasus terdakwa Alwi Mangidi, terdakwa Denawati, terdakwa Nikolaus, terdakwa H Laloasa, terdakwa Abdul Hamid Basir, terdakwa Laode Amsir, terdakwa Kasim SH (Mantan Pj Butur) dan terdakwa Rifai Lamuse. Untuk tahun 2010 hanya terdakwa
Nuhung Samiun. Setelah itu belum menangani lagi kasus korupsi karena lebih konsentrasi dalam tugas sebagai Ketua Pengadilan Tinggi. Dari kasus-kasus itu yang mana tak dilupakan hingga saat ini? Semua sama saja. Saya juga tak pernah mengenal akrab para terdakwa. Semua saya putus sesuai dengan Undang-undang korupsi yang berlaku. Apa ada dari terdakwa yang pernah ingin bertemu dengan anda? Kalau berusaha ketemu ada, tapi saya selalu menghindari kalau bertemu dengan tamu bermasalah. Biasanya mereka berusaha ketemu lewat penghubung tapi saya tolak. Apalagi mereka (Penghubung, red) sudah tahu tabiat saya. Alhamdulillah hingga sekarang godaan-godaan itu teratasi. Terakhir beberapa hari lalu tepatnya malam Jumat ada yang berusaha ingin ketemu saya, tapi saya beritahu bila malam itu adalah konsentrasi untuk ibadah. Kalau urusan kantor lebih baik ketemu di kantor. Hingga sekarang (kemarin, red) tak pernah ketemu. Pernahkah ditawari sejumlah uang terkait kasus yang sedang ditangani? Baru lobi untuk ketemu saja saya biasanya sudah tolak. Apalagi soal itu. Prinsip saya, apa yang kita berbuat termasuk melakukan tawarmenawar ada yang saksikan yakni di atas (Tuhan, red). Makanya pondasi harus kuat. Rezeki itu biar sedikit asal berkah. Jadi anda termasuk hakim spesialis korupsi? Kebetulan di PT Sultra saya merupakan salah satu hakim Tipikor. Makanya kasus korupsi biasanya saya salah satu hakimnya, sebelum menjabat Ketua PT Sultra karena saat itu hakim tipikor disini baru dua orang. Saat terbentuk pertama kali, hakim tipikor boleh tersebar di pengadilan manapun hanya tempat bersidangnya di PN Jakarta. Sekarang hakim tipikor disini cukup banyak. Sebagai perempuan, apa ada hambatan memegang jabatan sebagai Ketua PT Sultra terutama menghadapi bawahan laki-laki ? Biasa saja. Sayakan bukan pemimpin fisik jadi tak ada beban. Kalau sebagai pemimpin fisik baru
dipersoalkan. Intinya manajemen. (Saat wawancara tiba-tiba seorang hakim PT masuk menanyakan perintah Salma. Ia ternyata disuruh mengecek sebuah putusan apakah terkait permintaan banding atau permohonan perpanjangan izin penahan, red). Seperti persoalan itu harus diteliti. Bagaimana anda membagi waktu dengan keluarga ditengah kepadatan rutinitas kerja? Anak-anak sudah besar, bahkan ada yang sudah berkeluarga. Apalagi semuanya laki-laki. Suami kebetulan ada di Kendari setelah pensiun juga dari hakim. Jadi mereka paham tugas saya. Sekarang sedang puasa tinggal mengingatkan anak bungsu saya yang kebetulan tengah kuliah di Universitas Hasanuddin untuk tidak bangun kesiangan. Kebetulan dia yang minta sendiri. Kalau soal membagi waktu, biasanya kalau tak ada pekerjaan penting di Hari Jumat keluarga kami berkumpul di Makassar menghabiskan liburan akhir pekan. Tapi kalau ada tugas, saya tak kesana. Sekarang ke Makassar khan hanya butuh 45 menit saja. Bisa berbagi rahasia terkait keharmonisan dengan keluarga? Kebetulan saya dan suami samasama alumni Unhas. Tapi ketemunya buk a n d i
Unhas, dijodohkan oleh keluarga karena masih keluarga. Anakanak juga ratarata menempuh pendidikan di Unhas. Anak pertama saya menempuh pendidikan S1 dan S2 di Unhas. Kalau anak kedua saya tengah melanjutkan S2 di Un-
has karena S1 diselesaikan di STPDN. Sementara anak ketiga kami, tengah merampungkan pendidikan S1 di Unhas juga bidang hukum. Kalau diskusi keluarga biasanya nyambung. Saya tak pernah memaksakan anakanak untuk ikut profesi kami. Alhamdulillah anak pertama adalah seorang jaksa di Enrekang dia belum menikah. Sekarang berminat melanjutkan pendidikan S3, tapi saya larang dengan alasan nanti berkeluarga juga bisa melanjutkan pendidikan. Ya menikah dululah (sambil tertawa, red). Anak kedua kami pegawai
di Pemkab Barru dan sudah berkeluarga. Jadi yang jadi perhatian penuh tinggal anak ketiga yang tengah menyelesaikan studi di Unhas. (*)
Nama Suami H Andi Hamzah, SH (Mantan Ketua PN Maros) Nama Anak 1. Andi Faikwana Hamzah SH MH (Kasi Pidum Kejari Enrekang) 2. Andi Fadilwana Hamzah SSTP (Pegawai Pemkab Barru) 3. Andi Fahmiwana Hamzah (Kuliah di Fakultas Hukum Unhas)
3
Sabtu, 21 Agustus 2010
3000-an Perusahaan Abaikan Jamsostek Swalayan di Kota Kendari Paling “Bandel”
FOTO: FERY PRADOLO/INDOPOS
Koki membuat cokleat lebaran di Dapur Coklat, Menteng, Jakarta Pusat kemarin. Pada Bulan Ramadhan 1431 H, Dapur Cokelat menghadirkan berbagai macam produk cokelat mulai dari bentuk masjid, bedug, ketupat hingga replika orang berbusana muslim dengan kisaran harga 15 ribu - 250 ribu rupiah.
Dua Warga Kendari Raih Undian Telkomsel Poin Kendari,KP Untuk yang kesekian kalinya pelanggan Telkomsel Kendari bisa beruntung memperoleh undian dari program Telkomsel Poin. Dua orang tersebut adalah Vanensius M Bonde dari Puwatu yang memperoleh satu unit Note Book dan Desniwati, warga Unaaha yang memperoleh satu unit Black Bery Gemini. Seperti pengalaman penyerahan sebelumnya petugas Telkomsel susah mendatnagkan ke dua orang tersebut. Saat dihubungi mereka menolak, karena dianggap penipuan, seperti yang banyak dilakukan oleh para oknum yang mengaku pihak Telkomsel. Namun dengan banyak upaya akhirnya ke dua orang tersebut mendatangi kantor Grapari Telkomsel Kendari, dan menerima hadiah tersebut. Namun ternyata ke dua orang tersebut namanya tidak sesuai dengan identitas di server Telkomsel karena saat melakukan registrasi mereka menggunakan nama samaran. Sebenarnya Telkomsel tidak akan memberikan hadiah, bila nama dan identitas tidak sesuai. Namun karena ada kebijakan, hadiah tetap diberikan kepada pelanggan asal Kendari dan Unaaha tersebut Vanensius, salah seorang pemenang mengatakan, bila awalnya dia hanya iseng mengikuti undian tersebut. Apalagi nomoryangdimilikinyaitubelumlama,karena sebelumnya dia menggunakan kartu pasca bayar. Bahkan karena poinnya terlalu banyak dia sempat bagikan ke rekanrekannya, dan masih tersisa hingga saat ini. “Trimakasih Telkomsel. Walau sebenarnya saya kira ini penipuan, ternyata benar. Namun saya sarankan kalau registrasi menggunakan nama asli,” katanya. Desniwati, pemenang lainnya juga men-
JNE Gandeng UPS Kendari,KP Perusahaan jasa layanan antar, PT Tiki Jalur Nugraha Eka Kurir (JNE) meresmikan kerjasama dengan PT UPS Cardig Internasional (UPS). Kerja sama ini dibangun untuk memperkuat layanan kiriman ekspres serta penyediaan jasa antar jemput paket UPS di seluruh wilayah Indonesia. “Kerjasama ini diharapkan mampu membantu target pertumbuhan JNE hingga akhir tahun ini. Paling tidak meningkat 25 persen dibandingkan tahun lalu, mengingatrata-ratapertumbuhan industri ini per tahun dipastikan meningkat 10-15 persen,” ujar Direktur Eksekutif JNE, Johari Zein melalui releasenya, kemarin. Menurutnya, tentu ada peningkatan revenue di antara kedua belah pihak, namun belum ada gambaran mengenai besarannya. Tetapi pastinya target JNE bertumbuh di atas rata-rata industri dan kerjasama ini diharapkan dapat membantu. “Hingga saat ini pengiriman di JNE sampai dengan satu juta paket per bulan, jumlah itu termasuk total pengiriman seluruh, tidakhanyaekpressajatetapijuga kargo dan lain sebagainya. Selain itu kerjasama ini merupakan kelanjutan dari kerjasama yang telah dibangun, setelah JNE menjadi mitra pengiriman paket-paket UPS di luar Jawa, Batam dan Bali sejak 2000 lalu,” tambahnya. Dijelaskan dalam kerja sama ini tidak ada investasi tambahan, karena program pengembangan counter JNE lebih dari seribu dan telah direncanakan sebelum kerjasamaterjalin.Adapunmengenai adanya kemungkinan merger maupun akuisisi, Johari menuturkan pihaknya belum berpikir hingga ke arah sana. (cr6)
Kendari,KP Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sultra merilis bila daerah ini sekarang sedang beroperasi sekitar 5000-an perusahaan, dengan berbagai bidang bisnis dan usaha, baik yang berskala besar maupun kecil. Sayangnya, kesadaran para pemilik perusahaan mengasuransikan karyawannya lewat Jamsostek masih sangat rendah. Dari 5000-an itu, hanya ada 1241 perusahan yang terdaftar di Jamsostek. Itu artinya, ada lebih 3000 perusahaan belum melindungi tenaga kerjanya. Itu artinya bila terjadi sesuatu kepada pekerja, belum ada jaminan baik itu kesehatan,kematian maupun kecelakaan kerja. “Yang mengherankan, yang paling banyak tidak melindungi karyawannya itu justru perusahaan berskala besar,” kata Kepala Bidang Pemasaran PT Jamsostek Sultra, Ali Mugni Tanggapili. Ali Mugni mencontohkan, sejumlah swalayan yang ada di Kota Kendari banyak yang belum masuk Jamsostek. Pihak Jamsostek pun telah berulang kali mengunjungi pimpinan yang bersangkutan. Namun dengan alasan kesibukan, dan tidak berada di tempat, ajakan untuk masuk Jamsostek selalu gagal. “Padahal menjamin perlindungan seorang karyawan itu tertera pada undang-undangan ketenaga kerjaan,” terang Ali. Menurutnya, saat ini Jamsostek pun sudah menyalurkan klaim sekitar Rp 6,9 miliar di semester I tahun 2010 ini. Rinciannya Rp 5,4 miliar untuk jaminan hari tua (JHT), Rp 260 juta untuk jaminan kecelakaan, jaminan kema-
tian Rp 312 juta dan jaminan kesehatan Rp 828 juta. Sementara tahun ini Jamsostek ditargetkan bisa mengumpulkan iuran sekitar Rp 20 miliar di Sultra, tapi hingga semester pertama baru tercapai 47 persen. “Hingga penghujung tahun 2010 nanti, kami berharap target tersebut bisa kami peroleh. Apalagi jika ada penambahan peserta baru, tentunya iuran akan bertambah. Kami pun akan terus bekerjasama dengan Pemprov, Pemkab dan Pemkot untuk melakukan sosialisasi, agar perusahaan yang selama ini belum melindungi tenaga kerjanya memasukkan ke Jamsostek,” terangnya. Persyaratan bagi sebuah perusahaan untuk bisa masuk Jamsostek, versi Ali, yakni mereka sudah bisa membayar total upah karyawan lebih dari satu juta. Artinya bisa karyawannya hanya satu kalau gajinya sudah satu juta, itu sudah harus masuk Jamsostek. “Kalau kami sosialisasi kepada usaha kecil, mereka malah cepat mengerti. Justru perusahaan besar yang karyawannya puluhan, sering mengabaikannya. Padahal resiko nya lebih besar bila terjadi sesuatu dengan karyawan,” papar Ali. Lebih jauh Ali memaparkan, bila untuk perolehan tahun 2010 perusahaan yang terjaring masuk Jamsostek di Sultra sekitar 132 dan totalnya 747 perusahaan. Kemudian tenaga kerja terbaru 140 orang dari total 5117 unit usaha yang ada. Data tersebut merupakan peserta aktif, untuk perusahaan yang sudah tidak aktif lagi selama ini sekitar 444 usaha dan tenaga kerja 29 ribu. Diantaranya perusahaan yang non aktif terbaru adalah PT Darma Samudra di tahun 2009, padahal karyawan di perusahaan cukup banyak sekitar 600 orang. (lis)
Tarif Nelpon XL Makin Murah Meriah SULIS
Pelanggan Telkomsel yang mendapat undian Telkomsel poin, kemarin. gaku memiliki nomor tersebut sejak tahun 1995. Dia sempat tidak percaya bisa mendapatkan Black Berry, bahkan saat dihubungi pihak Telkomsel, dia sempat mewanti-wanti bila semua itu tidak benar, karena pertimbangan lokasi rumahnya yang lumayan jauh yaitu di Kecamatan Anggabery, Kabupaten Unaaha.. SPV Shop Telkomsel Kendari, mengatakan, bila wajar saja kalau msayarakat terkadang tidak percaya, karena banyaknya penipuan yang sering di lakukan oknum tertentu. Namun ke depan Telkomsel tidak akan memberikan undian apapun bila nama dan identitas tidak sesuai, artinya pelanggan melakukan registrasi tidak sesuai nama sesuai KTP. “Dalam undian sebuah program Telkomsel beberapa waktu lalu ada yang mendapatkan mobil, tapi karena kasus identitas
tidak sesuai, sampai saat ini hadiah tersebut tidak bisa kami serahkan. Model lain lagi, bulan ini pelangan Kendari juga ada yang mendapatkan undian yakni memperoleh satu juta voucher pulsa, tapi dia tetap tidak percaya dan meminta hadiah itu dihibahkan. Namun sampai saat ini hadiah itu masih ada di Kantor Grapari Telkomsel Kendari,” ujar Suarni yang akrab dipanggil Buk Ning ini. Bambang Mulyadi, SPV CSC Telkomsel Kendari, menghimbau kepada pelanggan Telkomsel, agar menyaring informasi perolehan undian. Yang jelas undian Telkomsel tidak pernah disampaikan melalui SMS, namun pelanggan akan ditelepon langsung. Undian Telkomsel juga tidak pernah berupa uang tunai. Bila tidak barang, biasanya berbentuk voucher pulsa.(lis)
Kendari, KP PT XL Axiata Tbk (XL) terus berusaha memperkaya manfaat layanan seluler bagi pelanggan dan masyarakat luas. Seiring dengan terus bertambahnya jumlah pelanggan dan luasnya wilayah yang terjangkau layanan XL di Nusantara, melalui program promo Tarif muRAh MEriah, XL kembali meluncurkan tarif nelpon yang semakin murah untuk pelanggan XL Prabayar, yaitu Rp 25 permenit. Promo ini berlaku mulai 20 Agustus 2010. VP XL North Region, Nuruddin Al Fithroh mengatakan penawaran program promo Tarif murah Meriah (RAME) ini merupakan bukti komitmen dan keseriusan XL memberikan yang terbaik bagi pelanggan khususnya di Kalimantan dan Sulawesi. Dengan adanya tarif RAME ini pelanggan akan semakin mudah menelpon dengan tarif yang semakin murah “Kami berharap manfaat yang diberikan paket perdana tarif Rame ini juga akan menarik lebih banyak lagi pelanggan baru XL,” kata Nuruddin. Ia menambahkan, promo Tarif RAME Rp 25 permenit ini merupakan paket layanan yang ditujukan bagi seluruh pelanggan baru yang mengaktifkan kartu perdana layanan XL Prabayar mulai 20 Agustus 2010. Dengan kartu baru tersebut pelanggan akan
mendapatkan keuntungan berupa tarif Rp 25 permenit ke sesama XL dan gratis 1.000 SMS setelah mengirimkan 1 SMS Rp 150 per SMS ke semua operator setiap hari mulai pukul 00.00 – 17.00. Sementara itu, pada pukul 17.00-24.00 pelanggan akan dapat menikmati tarif Rp 25 per 3 detik selama 30 detik pertama ke sesama XL, setelah itu berlaku Rp 25 permenit serta gratis 100 SMS setelah mengirimkan 1 SMS Rp 150/SMS. Tarif ini berlaku hanya untuk ke sesama XL. Promo ini akan secara otomatis dapat dinikmati seluruh pelanggan baru XL Prabayar di Kalimantan dan Sulawesi dengan tanpa registrasi. Selain Paket perdana tarif yang sangat murah, berbagai pilihan paket layanan menarik lainnya dari XL bisa didapatkan dengan menekan *123# dari ponsel sehingga pelanggan dapat menikmati serunya online terus Rp 100 permenit. Pelanggan yang mengaktifkan kartu perdananya juga tetap akan mendapatkan gratis mobile facebook sampai 30 September 2010. Berbagai pilihan paket menarik lainnya diantaranya paket nelpon murah berkali-kali, paket nelpon sampe puas, paket nelpon CDMA, paket Internet & BlackBerry, paket RBT, serta paket menarik lainnya. (lis)
4
Kendari Pos | Sabtu, 21 Agustus 2010
TDL naik khusus bagi yang mampu Tapi biasnya kena orang tak mampu bos Oknum polisi dilapor keroyok warga Beraninya main keroyok Bahan makanan kadaluwarsa ditemukan Peringatan bagi aparat jelang Lebaran
Ketika Keamanan Jadi Barang Mahal DALAM dua pekan ini, setidaknya terjadi tiga perampokan besar di tanah air. Selain dilakukan secara terangterangan, kejahatan tersebut menimbulkan korban jiwa. Tiga aksi kejahatan tersebut adalah, pertama, perampokan toko emas di Pasar Bukit Duri, Jakarta Selatan, 6 Agustus 2010. Kedua, perampokan Kantor Unit Pegadaian di Hardys Mall, Singaraja, Bali, 9 Agustus 2010, yang menimbulkan korban dengan keadaan kritis yang belakangan juga meninggal di RSUD Buleleng. Ketiga, perampokan Bank CIMB Niaga di Medan yang menewaskan seorang anggota Brimob Polda Sumatera Utara pada 19 Agustus 2010. Modus aksi kejahatan tersebut sama. Yakni, jumlah pelaku yang umumnya lebih dari seorang, memakai senjata api, dan pelaku tak segan menggunakan kekerasan untuk melumpuhkan korban. Di antara aksi tersebut, kasus perampokan di Medan bisa jadi paling menyita perhatian publik. Sebab, selain melarikan hasil rampokan yang tergolong besar, yakni uang Rp 1,5 miliar, para pelaku yang berjumlah 16 orang itu menghabisi anggota kepolisian yang berjaga di kantor cabang bank milik Malaysia tersebut. Berbagai kasus perampokan itu membawa pesan bahwa betapa rawannya kejahatan beberapa hari ini. Kejahatan juga tidak melihat lokasi. Baik di Jakarta maupun di daerah, kejahatan tetap marak. Berbagai aksi kejahatan tersebut bisa jadi terkait dengan makin sulitnya kondisi perekonomian. Polisi seharusnya bekerja keras untuk menangani banyaknya perampokan. Sebagian kasus tersebut memang telah terungkap dengan menangkap beberapa pelaku. Namun, polisi dan masyarakat harus tetap bekerja sama untuk mengantisipasi terjadinya lagi kasus serupa. Yang juga penting adalah langkah tegas polisi untuk membatasi keluarnya izin penggunaan senjata api bagi warga sipil. Polri dan institusi lain tidak bisa royal lagi mengeluarkan izin penggunaan senjata api, apa pun jenisnya. Tindakan ke dalam, polisi maupun institusi militer juga seharusnya menertibkan penggunaan senjata api dinas. Mata kita terbelalak tatkala menyaksikan foto sebuah media ibu kota yang menampilkan beberapa perampok beraksi di kantor CIMB Niaga yang begitu terlatih memegang senjata api laras panjang AK-47. Kita tidak berburuk sangka terhadap institusi tertentu. Tapi, logika kita amat sulit menerima bahwa warga sipil bisa memiliki senjata serbu tersebut, apalagi digunakan untuk kepentingan kejahatan. Antisipasi lain adalah menyempurnakan sistem pengamanan perbankan dan toko emas. Sebuah bank tak bisa lagi mengandalkan pengamanan konvensional yang rawan dibobol perampok. Sistem otomatis yang tersambung dengan kantor polisi -sebagaimana di luar negeri- sudah saatnya dijadikan standar pengamanan perbankan. Metode itu melengkapi pengamanan fisik dengan menempatkan polisi di setiap kantor bank. Yang terpenting adalah pelibatan masyarakat dalam pengamanan swakarsa. Upaya pencegahan kejahatan juga bisa dimulai dari diri sendiri dengan lebih memilih cara-cara teraman setiap bertransaksi keuangan. Ingatlah pesan Bang Napi dalam tayangan sebuah stasiun televisi swasta, ‘’Kejahatan timbul tidak hanya karena ada niat pelakunya. Melainkan, kejahatan timbul karena ada kesempatan. Waspadalah, waspadalah...’’ (*)
Kikis Budaya Instan Lewat Pertanian Organik E ra globalisasi yang diiringi den gan pesatnya kemajuan te knologi dan informasi telah mengubah peradaban manusia begitu cepat dan sangat mendasar. Baik disengaja maupun tidak, seluruh sendi kehidupan manusia harus berkompromi dengan perubahan ini. Jika dulu seseorang yang hendak bepergian dari Kendari ke Jakarta, misalnya, membutuhkan waktu berhari-hari untuk bisa sampai. Kini dengan adanya pesawat terbang, cukup ditempuh dengan waktu dua jam setengah. Kemajuan teknologi telah menjadikan jarak bukan lagi sebagai kendala. Di bidang informasi, seseorang yang hendak berkomunikasi dengan keluarganya minimal harus ke warung telekomunikasi (wartel) yang ada di sekitar rumahnya. Membayar dengan biaya cukup besar agar bisa melepas kerinduan dengan kerabat mereka. Bahkan, beberapa tahun sebelumnya, surat masih demikian populer sebagai alat komunikasi jarak jauh. Kini cukup dengan tiduran di rumah, seseorang sudah bisa berkomunikasi dengan keluarganya, baik secara langsung ataupun dengan mengirim pesan singkat. Bahkan, dengan sedikit peralatan lebih canggih, bisa berhadap-hadapan melalui layar monitor sambil bercakap-cakap. Demikian pula dengan pemenuhan kebutuhan dasar manusia seperti makan dan minum. Dulu, untuk menikmati segelas kopi susu, kita setidaknya harus menyediakan air panas, gula, dan susu secara tersendiri. Sekarang, kita hanya perlu menyediakan gelas berisi air panas, menyobek kemasan kopi susu instan dan menyeduhnya. Setali tiga uang dengan kaum tani kita. Jika sebelumnya, untuk membajak sawah seluas satu hektar membutuhkan waktu berhari-hari, dengan bantuan mesin traktor, cukup beberapa jam saja, pekerjaan berat itu mampu terselesaikan. Untuk menyuburkan tanah garapan, petani tempo dulu harus membuat sendiri pupuk mereka. Dengan adanya pupuk buatan dari pabrik-pabrik, perilaku petani kita pun akhirnya bergeser menjadi pengguna setia bahan kimia itu. Itu termasuk pula penggunaan pestisida sintetis dengan berbagai macam merek. Dalam banyak hal, ketergantungan petani kita akan produk pupuk sintetis itu telah menciptakan problem sosial tersendiri.
Oleh : Andi Syahrir, STP
Kini, petani kita yang awalnya mampu menyediakan sendiri sarana produksi pertaniannya telah berubah menjadi petani yang serba memiliki ketergantungan. Petani kita juga telah menjadi bagian dari manusia-manusia yang terjebak dalam perubahan peradaban dengan paradigma serba instan.
Arus Balik Di tengah-tengah persoalan yang membelit ini, berhembus angin segar yang menjadi sintesa terhadap pola hidup serba instan tanpa mengabaikan kualitas yang lebih baik. Dalam satu dekade ini, mengemuka wacana tentang pertanian organik yang pada dasarnya ingin mengembalikan fungsi alam menjadi lebih baik dan kemudian akan berdampak pada perbaikan kualitas hidup manusia itu sendiri. Secara global, telah mencul arus balik perilaku masyarakat dunia yang mulai sadar akan bahaya yang ditimbulkan oleh pemakaian bahan kimia sintetis dalam pertanian. Orang pun semakin arif dalam memilih bahan pangan yang aman bagi kesehatan dan ramah lingkungan. Gaya hidup sehat dengan slogan back to nature telah menjadi trend baru meninggalkan pola hidup lama yang menggunakan bahan kimia non alami, seperti pupuk, pestisida kimia sintetis, dan hormon tumbuh dalam produksi pertanian. Pangan yang sehat dan bergizi tinggi dapat diproduksi dengan metode baru yang dikenal dengan pertanian organik. Australia dan Oceania tercatat sebagai negara dengan areal tanam pertanian organik terluas di dunia yang mencapai 7,7 juta ha. Eropa, Amerika Latin, dan Amerika Utara masing-masing sekitar 4,2 juta; 3,7 juta, dan 1,3 juta hektar. Sedangkan di Asia, menurut sebuah lembaga peneliti pertanian organik yang berbasis di Swiss, FiBL, Cina memiliki 3,46 juta ha lahan organik (2008). Di India, pertanian organik berkembang amat dinamis dengan luas lahan mencapai angka 500 ribu hektar yang dikelola sebagain besar oleh petani kecil. Produk mereka pun mendapat pengakuan negara importir seperti
Keluhan Warga BTN Graha Mandiri 085246646922 Kepala PLN, kami warga BTN Graha Mandiri Permai, anak buah bapak ada yang bekerjasama dengna pihak developer Graha Mandiri yaitu mengutak-ngatik travo listrik di BTN kami. Kemudian kalau tidak membayar listrik tidak bisa normal. Kami sudah melaporkan hal ini ke PLN rayon Benu benua, tapi tidak pernah ditanggapi, karena sudah terlalus sering. Mohon solusinya pak!
Kendari Pos Inspirasi dan Aspirasi Masyarakat Sultra Dalam melaksanakan tugas jurnalistik, semua wartawan Harian Pagi Kendari Pos dibekali tanda pengenal. Untuk menghindari aksi-aksi tidak bertanggungjawab dari oknum tertentu, masyarakat yang merasa ragu atau mencurigai seseorang yang mengatasnamakan wartawan Kendari Pos segera menghubungi Kantor Redaksi Harian Kendari Pos.
Pemimpin Umum : PP. Bittikaka Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab : Milwan Redaktur Pelaksana : Sawaluddin Lakawa, Hasanuddin Koordinator Liputan : La Ode Diada Nebansi Redaktur : Luther Bittikaka, Manan Rachman, Ruslan Amrullah, Abdi Mahatma, Awal Nurjadin, Darwin Sihombing, Yenni Yusuf, Reporter : Sulis Setiarini, Emilia, Linri Merinda, Arifuddin, Awaluddin Usa; Koresponden : Yafruddin Yaddi, Syamsuddin (BaubauButon), Fitri Ashari (Buton Utara), Eliazer Alex Tato (Kolaka-Kolaka Utara), Arwan Mannaungeng (Jakarta), Hasruddin Laumara (Konawe), Herman (Konsel), Nuryadi (Bombana) ; Fotografer : Suwarjono ; Design Grafis : Muh Hajar Siddiq ; Karikatur : Arham Rasyid; Redaktur Khusus : La Paa, M Djufri Rachim; Sekretaris Redaksi : Ariyani Arifin; BPSDM : M Djufri Rachim; Teknologi Informasi : Sahdar ; Pracetak : Muhrisan (koordinator), Aser Rerung, Gunawan Chandra, Yusri Zubair, Samiruddin; Telepon Redaksi : (0401) 326513, Faks. Redaksi : (0401) 326512, Faks. Bisnis dan Keuangan : (0401) 323771; E-mail : bumianoa@plasa.com; Percetakan : PT Fajar Utama Intermedia Cabang Kendari; Alamat Perwakilan : Jakarta: Mu’min Rolle, Komp Widuri Indah, Blok A1-2, Jl. Palmerah Barat No.353 Telp (021) 5330976, Jakarta 12210; Biro Baubau-Buton-Wakatobi : Syamsuddin, Kolaka-Kolaka Utara :Eliazer Alex Tato; Harga Langganan : Kota Kendari dan Luar Kota (Sultra) Rp 65.000/Bulan, Luar Kota Rp 67.500/Bulan termasuk ongkos kirim, Eceran dalam Kota Rp 3.500,-Eksemplar-Eceran Daerah Rp. 3.500,-.
Amerika Serikat dan Uni Eropa dengan sertifikat organik yang diterbitkan oleh lembaga sertifikasi lokal. Untuk menjembatani petani kecil mengakses sertifikasi, pemerintah India meluncurkan program nasional sistem penjaminan partisipatif untuk memfasilitasi jaminan organik bagi jutaan hektar lahan organik di India. Proyek Nasional Pertanian Organik yang terpadu dari pengembangan produksi, promosi, sertifikasi dan pemasaran pertanian organik sedang dikembangkan di negara itu. Kesadaran untuk hidup lebih ”hijau” kian meningkat. Menurut Direktur Eksekutif Golden Institute Falik Rusdayanto dalam tulisannya di Harian Pikiran Rakyat, 23 Februari 2009, pola makan sehat telah menjadi tren masyarakat dunia. Sekjen Masyarakat Pertanian Organik Indonesia (Maporina) Ririen Prihandarini menjejer data penduduk dunia yang mulai menaruh perhatian pada produk-produk pangan organik. Masyarakat Cheska menghabiskan 15,9 juta dolar AS untuk membeli produk organik. Sementara di Swiss, sekitar 10-15 persen rumah tangga di sana membeli produk organik secara teratur. Swiss merupakan pembeli produk organik terbesar di dunia dengan menghabiskan 160 Swiss Franc per orang setiap tahunnya untuk produk-produk organik tertentu. Di pasar Kanada, pertumbuhan permintaan pangan organik diperkirakan mencapai 17,41 persen pada periode 2007-2011. Padahal, permintaan tahun sebelumnya hanya 3-4 persen.
Potensi Indonesia Bagaimana dengan Indonesia? Jika dicermati, volume perdagangan produk organik di Indonesia masih rendah meskipun beberapa produk tanaman organik, seperti beras dan sayuran organik, mulai muncul di berbagai pasar swalayan di kota-kota besar. Boleh dikata hanya terbatas pada masyarakat menengah ke atas. Sementara dalam penggunaan pupuk, Indonesia masih sangat tergantung akan penggunaan pupuk kimia
sehingga menjadi salah satu penyebab kian miskinnya unsur hara yang dimiliki lahan pertanian di Indonesia. Sebuah hasil penelitian menunjukkan bahwa 79 persen lahan sawah di Indonesia memiliki bahan organik (BO) yang sangat rendah. Sayangnya, kebutuhan pupuk organik yang sangat besar untuk memperbaiki kerusakan lahan pertanian di Indonesia tidak seimbang dengan jumlah industri pupuk organik yang berkembang di Indonesia. Hal ini disebabkan pupuk organik hanya diproduksi secara parsial dengan skala industri rumah tangga (home industry) sehingga jumlah produksi yang dihasilkan relatif kecil dan tidak kontinyu. Kabar baiknya, bahan baku pupuk organik ini bisa ditemukan dari limbah pertanian, limbah industri, limbah peternakan, sampah kota, dan rumah tangga. Hanya saja, memang membutuhkan perubahan pola pikir dari paradigma serba cepat dan instan menjadi lebih kreatif dan ulet. Memang harus disadari bahwa pengembangan pertanian organik ini cukup ”merepotkan” ketimbang dengan pertanian anorganik yang selama ini kita anut. Setidaknya ada tiga kendala yang dihadapi dalam mengembangkan pertanian organik ini. Pertama, belum ada insentif harga yang memadai untuk produsen produk pertanian organik. Kedua, memerlukan investasi mahal pada awal pengembangan karena harus memilih lahan yang benar-benar steril dari bahan agrokimia. Dan ketiga, belum ada kepastian pasar, sehingga petani enggan memproduksi komoditas tersebut. Namun, seiring dengan trend masyarakat dunia yang hendak mengubah pola hidup mereka menjadi lebih ramah terhadap lingkungan, kendala-kendala ini akan terjawab satu-persatu. Pemerintah Indonesia sendiri mulai mencoba menjawab tantangan itu dengan menetapkan bahwa salah satu prioritas pembangunan ekonomi nasional adalah dengan revitalisasi pertanian. Dalam mewujudkan misi revitalisasi pertanian itu, tentu saja akan kembali pada penguatan nilai tawar petani. (**) Penulis Staf Badan Koordinasi Penyuluhan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan Provinsi Sulawesi Tenggara
Di Konda Pasang Listrik Rp 6,5 Juta
Tertibkan Balapan Liar di Pantai Kamali
081335002955 Kepala PLN, masa biaya penyambungan listrik di Konda Rp 6,5 juta, apa memang sudah seperti itu peraturannya. Tolong pak kami masyarakat kecil tidak bisa pasang listrik kalau terlalu mahal.
081341741487 Polantas, tolong ditertibkan balapan liar setelah Sholat Subuh di Jalan Yos Sudarso Pantai Kamali Bau-bau. Kami warga sangat terganggu dengan balapan tersebut.
Penerbit : PT Media Kita Sejahtera, SIUPP : SK/Menpen No.191/SK/Menpen, SIUPP/B.I/1986/Tanggal 25 Juni 1986 No.131/Ditjen PPG/ K/1995 Tanggal 3 Agustus 1995, No 42/Ditjen/PPG/K/1996 Tanggal 12 April 1996, Terbit Sejak Tanggal 6 Juni 1970. Pembina : HM Alwi Hamu; Komisaris Utama : Syamsu Nur, Komisaris : PP.Bittikaka, Denny Ari, Benyamin B, Ridwan Arief Direktur Utama : Milwan; Direktur : Purwanto Sanam ; Ombudsman : Ramli Akhmad (Ketua), M Djufri Rachim, La Paa, Muhammad Saiful, SH, MH, Ariyani Arifin (Sekretaris) Manager Keuangan : Agus Tranhadi; Manager Iklan/Sponsorship : Haeruddin; Manager Sirkulasi : Muji Suwarno ; Manager Event Organizer : Rustam, Alamat Redaksi/Tata Usaha : Jl. Malik Raya No. 50 (0401)-3126515, Iklan: (0401)-3126110, Sirkulasi :(0401)3126515, Fax (0401)-3126512. Alamat Biro : Baubau Jl. Kamali (Samping Istana Ilmiah Kampus Unidayan Baubau) Tlp.(0402-2826600) HP.(081341752473) Kolaka Jl. Pramuka No.5 Tlp (0405)-24211. Alamat Agen: Raha Jl. Lakilaponto, Tlp (0403)-21538, Pomalaa Jl.Nusantara No. 28 Tlp.(0405)-310105; Konawe (Unaaha) Halide, Jl. Sandela No.129 Tlp.(0408)-21506; Bombana (Rumbia) Tajudin Tlp/HP:085241659216, Aswin HP:085241605817. Kota Kendari : Kampung Salo Mintarsih, Sodohoa Hamisu, Tlp. 3125723, Tipulu Yusuf Tumora, Tlp.3127924, Wuawua Rusli, Tlp.3193008, Mandonga Theresia, Tlp.3122393, Puwatu Usman, Tlp. 3007069, Perumnas Incang, Tlp.3192061, Anduonohu Maxi, Tlp.3125474. Bank: BRI Cabang Kendari: 1.00000192-01-000428-30-4 (Rec. Giro), 2.0192.01.008593.50.1 (BRITAMA)
email : bumianoa@gmail.com
Sabtu, 21 Agustus 2010
Rekrutmen Karyawan Antam Disoroti Kolaka, KP Rekrutmen karyawan PT. Antam UBPN Sultra di Pomalaa baru-baru ini menuai sorotan sejumlah peserta yang tidak lolos seleksi. Panitia penerimaan dinilai melakukan sejumlah kecurangan. Ketimpangan paling mencolok yang dilaporkan yakni tentang adanya peserta yang telah dinyatakan tidak lulus seleksi ber-
kas, namun belakangan tetap ikut tes. Ironisnya ini dilakukan setelah peserta yang bersangkutan melakukan aksi protes pada pihak panitia. ‘’ Panitia dinilai tidak tegas sehingga merugikan peserta yang memenuhi persyaratan. Selain itu panitia juga dituding mengabaikan peserta lokal, karena yang lolos seleksi justru banyak berasal dari luar
Langganan Langganan Luar Kota Luar Kota Langganan Luar Kota Rp. 67.500,-
daerah Sultra,’’ ungkap Ketua Komisi III DPRD Kolaka, Akring Johar usai menerima surat keberatan yang disampaikan ke lembaganya, kemarin. Untuk menuntaskan polemik yang terjadi, Akring melalui komisinya akan meminta penjelasan manajemen PT. Antam, khususnya pihak Divisi
Baca ANTAM di Hal 6
Tanpa Wakil, Amirul Disentil Baubau, KP Sampai kini Wali Kota Baubau, Amirul Tamim memilih bekerja sendiri tanpa didampingi wakil wali kota, pasca meninggalnya Halaka Manarfa beberapa waktu lalu. Dengan alasan untuk menunjang kestabilan roda pemerintahan di Kota Baubau, pembicaraan soal pengisian posisi pendamping Amirul pun kembali dibicarakan rapat kerja DPRD, Pemkot Baubau dan Parpol Koalisi pendukung Amirulhak, Kamis (19/8) lalu. Asisten III Sekot Baubau, Konstantinus Bukide dalam kesempatan itu menjelaskan, roda
Amirul Tamim
tan wakil wali kota lowong. Menurutnya, sesuai Undang-undang nomor 12 tahun 2008 pasal 1 angka 8 dikatakan, wali kota harus mengajukan dua calon kepada DPRD sesuai usulan partai pengusung. ‘’ Sampai sekarang partai koalisi belum ada yang mengajukan calonnya. Makanya Kami beranggapan belum ada yang mampu menggantikan almarhum (Halaka Manarfa),’’ argumen Konstantinus. Namun Agus Salim dari Partai Bulan Bintang (PBB) membantah semua alasan pemerin-
pemerintahan hingga saat ini tetap berjalan normal meski jaba-
Baca WAKIL di Hal 6
Pengacara HKLKU Desak Aparat Hukum Bersikap Unaaha, KP Pengacara Himpunan Kontraktor Lokal Konawe Utara (HKLKU), Risal Akman, SH terus menyoroti proses tender ulang yang tetap ngotot digelar Dinas PU Konut di Kota Kendari, baru-baru ini. Padahal putusan sela PN Unaaha memerintahkan tergugat (Pj Bupati dan Kadis PU Konut) menunda dan tidak melakukan pelelangan ulang paket sebelum ada putusan hukum yang berkekuatan tetap. Risal menilai lelang ulang itu sebagai bentuk “tamparan” bagi penegak hukum. Ia meminta para tergugat, Pj Bupati Konut dan Kadis PU Konut menghormati proses hukum yang ada. “ Hargailah. Jangan
Banjir dan Longsor, PLTM Ditutup Pasarwajo, KP Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTM) Winning berhenti beroperasi sejak terendam banjir dan tanah longsor melanda Kecamatan Pasarwajo. Hujan mengguyur kawasan tersebut sejak beberapa hari di awal pekan ini membuat akses sepanjang jalan menuju ke lokasi pembangkit listrik tersebut tertutup. Petugas PLTM Winning, Abidin mengatakan, banjir yang terjadi sejak Rabu (18/9) petang akhirnya menerobos masuk ke ruang mesin. Untuk mengantisipasi terjadinya distorsi arus listrik maka pihaknya terpaksa memadamkan mesin pembangkit. “ Banjir membasahi semua mesin pembangkit, namun kejadiannya tidak berlangsung lama karena petugas yang berada di lokasi langsung mengantisipasi dengan menghambar arus air,” jelas Abidin. Diakuinya, sejak terjadi banjir, PLTM Winning tidak dapat memasok listrik ke Buton sehingga PLTD Baubau harus membantu memasok aliran listrik ke daerah tersebut. Selain banjir, tanah longsor juga memang terjadi pada 21 titik hingga menutup akses jalan dari Desa Winning ke lokasi PLTM sepanjang lima kilometer. Sampai kemarin dilaporkan tak ada korban jiwa akibat terjadinya dua bencana alam tersebut. Namun akibat tak beroperasinya mesin Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTM) Winning selama beberapa hari terakhir ini diperkirakan telah terjadi kerugian. Selain di Winning, banjir juga melanda Desa Kancinaa. Air setinggi dua meter membuat penduduk mengungsi hingga air surut. (k1/cok)
pertontonkan pembelajaran yang kurang bagus buat masyarakat. Seorang pemimpin yang baik itu, patuh dan taat pada hukum. Bagaimana masyarakat mau taat kalau pemimpinnya seperti itu,” sindir Risal Akman, SH, kemarin. Ia berpendapat, sikap Dinas PU Konut yang tetap menggelar lelang itu merupakan tamparan keras bagi aparat hukum seperti kepolisian, kejaksaan
dan pengadilan. Jika terus dilanjutkan, maka citra institusi penegak hukum tidak ada di mata Pemkab Konawe Utara, khususnya Dinas PU. “ Saya lihat mereka kebal hukum, karena tidak bisa tersentuh (hukum). Saat ini institusi penegak hukum tengah diuji oleh sikap mereka itu, mulai aparat kepolisian dan kejaksaan dalam
Baca DESAK di Hal 6
HASRUDDIN LAUMARA/KP
Ruse, residivis pembunuhan saat diinterogasi penyidik Mapolres Konawe, kemarin.
DPO Pembunuh Terancam Penjara Seumur Hidup Unaaha, KP Penyidik Unit III Reskrim Polres Konawe terus mengintensifkan pemeriksaan terhadap Ruse alias Taufiq, tersangka pembunuhan terhadap rekannya bernama Tanse, tujuh tahun lalu. Kasat Reskrim Polres Konawe, AKP Iwan Irmawan mengatakan pasca dirawat dua hari di RS Bhayangkara, Ruse langsung diperiksa intensif untuk melengkapi berkas penyidikan. Sejumlah saksi juga telah dimintai keterangannya. Setelah itu barulah polisi akan menggelar rekonstruksi bersama jaksa. “ Rekonstruksi ini dilakukan
untuk mengungkap di mana pembunuhan itu dilakukan dan bagaimana caranya. Saksi yang diperiksa, termasuk isteri korban. Untuk sementara tersangka dijerat pasal 338 juncto 340 KUHP tentang pembunuhan berencana. Ancaman hukumannya 15 tahun atau seumur hidup,” rinci Iwan Irmawan di ruang kerjanya, kemarin. Ruse dan korban Tanse sebenarnya adalah rekan sekampung di
Sulawesi Selatan. Informasinya, tersangka Ruse pernah menumpang tinggal di rumah Tanse. Untuk melengkapi pemberkasan, pihaknya akan meminta salinan putusan PN Baubau yang memvonis Ruse tiga tahun penjara atas kasus pembunuhan di Kabupaten Bombana tahun 1999 silam untuk berkas bahan pertimbangan dalam pengadilan sebagai hal yang memberatkan.
Sementara itu, Ruse kepada Kanit III Reskrim Polres Konawe, Aipda Suhardin mengatakan Ia dan Tanse sebenarnya terlibat urusan piutang. Tanse memiliki hutang sebesar Rp 500 ribu. “ Malam itu, Ruse menagih hutang dalam kondisi mabuk. Karena tak punya uang, Tanse tidak dapat membayar. Ruse pun kalap,
Baca DPO di Hal 6
6
Kendari Pos |Sabtu, 21 Agustus 2010
Indikasi Korupsi DKP Dibidik Polisi
SYAMSUDDIN/KP
Puluhan Ribu kemasan petasan yang disita aparat Polres Baubau dari warga dalam sebuah razia Cipta Kondisi yang digelar beberapa waktu lalu.
Desak ...................... melihat persoalan ini, apakah secara hukum atau dengan kacamata lain,” tandasnya. Sebab putusan hukum yang memerintahkan untuk tidak melakukan tender ulang di Dinas PU Konut sesuai tuntutan provisi kliennya sudah diinstruksikan
Wakil ....................... tah. Sebab selama ini pihaknya belum mengajukan calon Wawali karena tak ada pernyataan dari wali kota soal akan menerima pemilihan atau menolak. Mereka berharap, Amirul Tamim bersikap tegas untuk memberi kepastian pada masyarakat dan Parpol. Hal senada diungkapkan Ketua PKB (Partai pengusung lain-
Antam ..................... Program Pengembangan Manajemen Asesment Sumber Daya Manusia Antam sebagai pihak penyelenggaran seleksi. Para
DPO ......................... langsung mengayunkan parang yang sering dibawabawa dan menghantam kaki korban. Ayunan parang tersangka juga mengenai punggung korban,” tutur Suhardin.
hakim. Nyatanya, mereka masih membiarkan pelelangan ulang atas 157 paket (produk Ketua Panitia Lelang, Ageng Adrianto) yang dibatalkan Kadis PU Konut, Andi Asweda Pangerang atas rekomendasi Pj Bupati. ‘’ Ini ada kesan pembiaran oleh pejabat di Konut. Membiarkan panitia melelang
ulang paket yang telah dimenangkan. Mereka juga melakukan perbuatan melawan hukum. Ini akan berimbas ke depan. Jika ini berlanjut terus menerus maka persoalan pidana akan muncul karena mengarah pada tindak pidana korupsi,” ancam Risal Akman, SH. (din/cok)
nya), H. Rahman Abdullah. Sementara itu Ketua DPC PDIP Kota Baubau, Laode Ahmad Monianse menyatakan, kekosongan jabatan wakil wali kota membuat ketidakseimbangan dalam pemerintahan. ‘’ Bisa terjadi pemerintahan yang otoriter, dan laporan keuangan Pemkot menjadi disclaimer itu karena tidak ada wakil wali kota. Ketidakseriusan itu dapat dilihat dari tidak hadirnya
perwakilan dari partai Persatuan Pembangunan dalam pertemuan ini,” Katanya. Dalam rapat tersebut akhirnya disepakati agar jabatan wakil wali kota segera diisi untuk menjaga kestabilan pemerintahan serta menyepakati pertemuan antara Wali Kota Baubau, Dewan dan Parpol koalisi agar segera mengagendakan pencarian calon wakil wali kota. (k1/cok)
peserta seleksi juga mempertanyakan pengurangan kuota penerimaan karyawan Antam dari sebelumnya 250 orang menjadi tinggal 85. Sementara itu informasi yang dihimpun
koran ini menyebutkan, ribuan peserta seleksi penerimaan karyawan Antam yang tidak puas berencana akan menggelar aksi unjuk rasa pekan depan. (cr3/cok)
Seperti diberitakan sebelumnya, Kamis (12/8) lalu dengan bantuan aparat Polres Maluku Tengah, Ruse berhasil ditangkap setelah buron sejak 2003. Senin (16/8), sekitar pukul 17.45 Wita, Ruse tiba di Kendari dari Ambon, Maluku. Namun dalam
perjalanan di Kecamatan Ranomeeto, Konsel menuju Polres Konawe, Ruse berusaha kabur dengan berpura-pura hendak buang air. Tak ingin tangkapannya lolos, tim Buser pun terpaksa menembak lutut tersangka. (din/cok)
Wangiwangi,KP Penyidik Polres Wakatobi terus mendalami sejumlah kegiatan yang terindikasi sarat korupsi. Kasus yang kini sedang dalam fokus bidikan itu adalah dugaan korupsi Bantuan Keuangan Desa di Kecamatan Wangiwangi Selatan serta kasus penyelewengan keuangan di Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Wakatobi tahun 2007. Kapolres Wakatobi, AKBP Pitra A. Ratulangi mengatakan, hasil penyelidikan yang dilakukan aparatnya menyebutkan, dua kasus tersebut terindikasi kuat sebagai korupsi karena memiliki bukti-bukti meyakinkan. Seperti yang terjadi di Kecamatan Wangiwangi Selatan.
Bantuan itu tidak memenuhi prosedur. Camat pada tahun 2007 melakukan manipulasi data dengan merekayasa laporan administrasi yang melibatkan oknum masyarakat untuk meminta bantuan ke Pemkab wakatobi. Sedang kasus yang terindikasi korupsi di DKP dan diduga merugikan keuangan negara hingga Rp 6 miliar adalah pengadaan kapal penangkap ikan yang tidak memenuhi kualitas mau pun kuantitas sebanyak 18 unit. ‘’ Dari kedua kasus itu, sudah ada beberapa orang saksi yang diperiksan dan bukti permulaan,’’ ujarnya. Kedua kasus tersebut akan ditingkatkan pada tahap penyidikan setelah semua saksi-saksi dan alat bukti memenuhi. (cr1/cok)
Jaksa Wakatobi Dianggap ‘’Mandul’ Wangiwangi,KP Sebenarnya, ada banyak kasus dugaan penyimpangan keuangan negara yang terjadi di Wakatobi. Sayang korps adhyaksa sebagai garda terdepan penegakan supremasi hukum dan penuntasan korupsi justru tak agresif. Anggapan ‘’mandul’’ pun disematkan pada para jaksa di daerah kendali Hugua itu. Seorang Aktivis di Wakatobi La Has mengatakan, kebanyakan kasus yang terjadi di instansi pemerintahan di Kabupaten Wakatobi, termasuk perkara penggelapan dana PDAM, kasus temuan BPK dan lainnya justru dilindungi. ‘’ Kejari Wangiwangi mandul karena tidak dapat membongkar korupsi,’’ sindirnya. Keberadaan institusi Kejari Wangiwangi bahkan dianggap tidak punya peran apa-apa. ‘’ Kejari tidak mau melakukan pengusutan sejumlah kasus
korupsi di daerah karena banyak faktor. Lahan itu adalah fasilitas yang telah dibiayai pejabat Pemkab Wakatobi. Kejari itu sangat miskin. Semua fasilitas yang ada dibiayai pejabat pemerintah daerah. Kasus yang benar-benar nyata seperti perjalanan dinas fiktif anggota DPRD masa bakti 2004-2009, kemudian temuan seperti Biaya Operasional Pimpinan DPRD dan Tunjangan Komunikasi Insentif anggota dewan yang sudah diserahkan Ketua DPRD kepada Kejari Wangiwangi, baru bisa ditangani. ‘ ’ Kalau persoalan kasus besar lain daerah ini, Kejari pastinya lepas tangan,’’ sambung La Has. Sayang Kepala Kejaksaan Negeri Wangiwangi, Hulman Napitupulu, SH yang coba dikonfirmasi kemarin terlalu sulit untuk ditemui meski koran ini telah cukup lama menunggu di kantornya. (cr1)
SKPD Diminta Berhemat Bintek Dihapus, Perjalanan Dinas Dikurangi Kasipute, KP Meski telah mendapat pasokan dana segar sebesar Rp 5 miliar dari pengembalian uang sitaan kasus dugaan korupsi Haikal beberapa waktu lalu, namun pengelolaan dan kondisi keuangan di Pemkab Bombana tetap saja terpuruk. Selain Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang tidak mampu dipenuhi oleh hampir semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), juga karena APBD terus mengalami defisit. Dengan keadaan tersebut barulah Bupati Bombana melalui Sekretaris Kabupaten (Sekab), Idrus Effendy Kube menerbitkan instruksi kepada semua SKPD, Camat serta tim anggaran untuk menghemat penggunaan anggaran. Dalam surat Sekab Bombana tertanggal 18 Agustus tentang realokasi APBD perubahan kabupaten tahun 2010, diinstruksikan agar menghentikan beberapa program kerja SKPD yang tidak mendesak seperti konstruksi yang dianggarkan dari PAD, Bintek dan sejenisnya serta menghapus beberapa program, pimpinan dan pegawai lingkup Pemkab Bombana juga harus mengurangi perjalanan ke luar
daerah selama Agustus hingga Desember 2010. “ Kegiatan operasional dan perjalanan pada masing-masing SKPD juga dikurangi sampai 50 persen,” pinta Idrus Effendi Kube dalam suratnya. Anggota DPRD Bombana, Usman Sandiri mendukung langkah itu. “ Hasil Rakor bersama Bappeda dan SKPD terkait pembahasan pra KUA PPS beberapa waktu lalu sudah menggambarkan bila APBD Bombana 2010 ini diperkirakan kembali defisit,” kata Ketua Fraksi Demokrat Indonesia Raya ini. Sementara itu Ketua DPRD Bombana, Andhy Ardian juga mengungkapkan, defisit APBD 2010 ini disebabkan karena tidak terpenuhinya target PAD yang dipatok untuk masingmasing SKPD. Selain itu, keterlambatan penetapan APBD tahun 2010 merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi defisit tahun ini. Padahal seharusnya dilakukan sebelum Desember 2009. Namun, untuk Bombana penetapannya dilakukan Maret dan April 2010. Ketua DPC Partai Patriot Bombana ini mengaku, untuk pembahasan APBD Perubahan 2010, bisa dilaksanakan jika sudah ada hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, termasuk Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Bombana tahun 2010. (nur/cok)
Zakat Fitrah Rp 15 Ribu Andoolo, KP Pemkab Konawe Selatan menetapkan besaran zakat fitrah 1431 H ditahun masehi 2010 sejumlah Rp 15 ribu tiap jiwa, atau bila dikonversi menjadi tiga liter beras. Penetapan itu dilakukan setelah Bupati Konsel, H. Imran didampingi Wakilnya, H. Sutoardjo Pondiu, Sekab, H. Sardjun Mokke bersama Sekretaris Kementerian Agama, Djunaidi menggelar rapat bersama Camat dan Kepala Urusan Agama se Konawe Selatan di ruang rapat Pemkab, kemarin. Besaran zakat fitrah itu didasarkan pada kemampuan jangkauan masyarakat dan tidak berbeda dengan tahun sebelumnya. “ Besaran zakat yang akan
dibayar oleh seluruh umat muslim kepada amil zakat segera disosialisasikan kepada warga. Bila perlu semua Camat dan Kepala KUA menyampaikan di Masjid-masjid desa,” himbau H. Imran. Selain itu bupati juga memerintahkan untuk membentuk panitia pengumpul zakat di kecamatan dan desa. “ Pengumpulannya sudah bisa dilakukan setelah zakat fitra kita putuskan bersama hingga akhir ramadhan. Diingatkan juga kepada seluruh umat muslim di wilayahnya, bahwa zakat yang akan dikumpul adalah per jiwa bukan tiap kepala keluarga,” sambung suami Hj. Suryani itu menegaskan. (era)
7
Kendari Pos |Sabtu, 21 Agustus 2010
Malaysia Vonis Mati Dua WNI Ada 345 Orang Menunggu Eksekusi Jakarta, KP Kedaulatan Indonesia di mata Malaysia tampaknya sudah sangat lemah. Indikasinya, minimnya perlindungan pemerintah terhadap warga negara Indonesia (WNI) yang terjerat hukum di negeri jiran itu. Pada Rabu (18/8) lalu, misalnya, Pengadilan Shah Alam, Selangor, memberi kado hari kemerdekaan RI dengan vonis hukuman gantung sampai mati kepada dua WNI asal Aceh. Kedua terpidana itu adalah Amri Ibrahim, 36, dan Musliandy Alamsyah, 26. Mereka di-
vonis mati karena terbukti memiliki ganja seberat 342,1 gram dan dituduh menjadi pengedar di kawasan Klang, Selangor. Ironisnya, pemerintah RI terkesan cuci tangan atas kasus dua WNI itu. Pemerintah kurang memberi perhatian dan bantuan hukum kepadanya. Karena itu, Migrant Care, Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras), dan Internasional NGO Forum on Indonesia Development (Infid) mendesak pemerintah memperjuangkan pembebasan dua WNI tersebut. ”Kami meminta pemerintah memproses diplomasi dengan Malaysia agar ada pengurangan hukuman atau ekstradisi. Jika harus dihukum mati lebih
baik disini (Indonesia, Red),” ujar Koordinator Kontras Haris Azis ketika ditemui di kantornya Jumat (20/8) kemarin. Haris menekankan, pemerintah wajib menghormati Hak Asasi Manusia (HAM) WNI karena semua itu dijamin oleh konstitusi. Jika pemerintah tidak menghormati hak warganegara, maka dia yakin Malaysia tidak menghormati kedaulatan Indonesia. ”Kalau pemerintah gagal menghormati konstitusionalnya bagaimana Malaysia bisa menghormati kita? tanya dia. Kepala Program Monitoring Infid, Wahyu Susilo menyatakan Malaysia terkesan menutup-nutupi kasus 2 WNI Aceh. Apalagi KBRI di Kuala Lumpur juga tampak seiya sekata
dan menjaga agar berita ini tidak sampai ke Tanah Air sebelum dijatuhkan vonis. ”Yang dilakukan KBRI Malaysia adalah mengubur kasus ini. Setelah divonis baru meminta keringanan hukuman saya rasa ini sangat terlambat,” katanya kecewa. Data Migrant Care menyebutkan, saat ini ada 345 WNI yang sedang menunggu eksekusi mati di Malaysia. Karena itu, harusnya pemerintah tak berpangku tangan dan memaksimalkan upaya perlindungan kepada WNI. Walaupun melakukan pelanggaran hukum sebanyak apapun, tapi WNI yang mayoritas TKI itu tetap warganegara yang berhak dilindungi. ”Coba liat Australia dalam
Beberapa Kali Kena Tipu Nasabah Sempat ...................... dan kenal orang sebelumnya. Saat bisnis tersebut dirintis, orang tuanya sempat menentang keras. ”Terutama ibu saya. Sebab, saya putus sekolah dan menjual mobil serta melego salah satu usaha karaoke milik keluarga. Bahkan, ibu sempat bilang tak mau bertemu saya sebelum saya sukses,” kenang pria kelahiran Jakarta 24 April 1987 tersebut. Uniknya, kata Rudi, inspirasi bisnisnya tersebut justru bukan dari dunia online. Tapi, dari perbincangan dirinya dengan temannya yang bekerja di salah satu toko elektronik besar berjaringan nasional yang menyediakan pembiayaan untuk pembelian barang elektronik dari customer. Dari perbincangan tersebut, dia melihat potensi yang masih sangat besar dari bisnis pembiayaan pembelian barang kredit, terutama di dunia online. Tapi, bisnis Rudi tak langsung mulus dan lancar. Karena minimnya pengalaman, dia berkali-kali ditipu orang. ”Awalnya, survei saya hanya melalui telepon berdasar aplikasi dan data yang dikirimkan melalui e-mail kepada calon debitor ke kantor dan rumah calon debitor,” terang
anak ketiga di antara tiga bersaudara itu. Benar saja, permintaan pembiayaan kredit barang naik diikuti naiknya permintaan kredit bodong alias penipuan. Pada awal usahanya didirikan, sudah ada 60 aplikasi yang masuk dari nasabah di Jakarta, Bogor, Tangerang dan Bekasi. Tapi, di antara aplikasi-aplikasi yang diajukan untuk dibiayai transaksinya kepada perusahaan Rudi, tak sedikit yang bermasalah. ”Karena itu, saya selalu cek aplikasi kredit itu sendiri,” ujarnya. Awalnya, kenekatannya dalam berbisnis penuh risiko tersebut dimanfaatkan orangorang tidak bertanggung jawab. Beberapa orang sengaja membuat identitas palsu untuk mengibuli Rudi. Bahkan dia sempat ditipu sindikat pemalsu kartu kredit dan menderita kerugian hingga Rp 15 juta. Kala itu, ada seorang ibu yang mengajukan aplikasi online untuk membeli laptop dengan kredit senilai Rp 10 juta. Semua data cocok, termasuk saat pengecekan dengan menelepon kantor tempat debitor tersebut bekerja di salah satu BUMN. ”Dia sempat membayar empat kali cicilan dan selalu tepat waktu,” cerita dia. Rudi pun percaya kepada ”nasabah”-nya tersebut. Kare-
na itu, ketika si ibu kembali mengambil kredit untuk barang yang sama, dia tidak berkeberatan untuk membiayai. ”Tak saya sangka, ternyata sejak itu dia menghilang. Kredit laptop keduanya tak dibayar, juga cicilan laptop pertama. Saya kena tipu mentah-mentah,” ujarnya. Saat Rudi mendatangi kantor si ”nasabah”, orang yang namanya sama dengan nama si ibu tersebut ternyata tidak tahu apa-apa soal kredit laptop itu. ”Tampaknya, orang yang saya temui itu namanya dicatut si penipu,” imbuhnya. Dari berbagai pengalaman menjengkelkan tersebut, Rudi kemudian banyak memperbaiki sistem pengucuran kredit perusahaannya. Dia lalu merekrut beberapa orang yang bertugas menyurvei langsung di lapangan. ”Kini sebelum bisa menyetujui kredit nasabah, kami menyurvei secara ketat. Setelah barang ada, orang tersebut menandatangani perjanjian dan difoto bersama barangnya,” jelasnya. Sejak sistem baru diterapkan, Rudi jarang kena tipu lagi. Bahkan, banyak pelanggan yang merasa puas atas pelayanan yang aman dan nyaman yang diberikan perusahaan Rudi. Dalam waktu cepat, nama peru-
sahaan Rudi melejit, terutama di berbagai forum jual beli secara online. Tanpa harus mengeluarkan biaya promosi, publikasi atas perusahaan itu cepat menyebar di banyak forum diskusi di dunia maya maupun dari mulut ke mulut yang pernah merasakan kemudahan layanannya. Begitu banyaknya permintaan klien dari luar kota membuat Rudi kembali memutar otak untuk meraup peluang tersebut. Dia kemudian menggandeng beberapa moderator daerah di www.kaskus.us untuk menjadi surveyor. Karena itu, Rudi lalu membuka cabang di delapan kota di luar Jabotabek. ”Kecil kemungkinan para moderator bermasalah karena mereka juga menjaga reputasinya di dunia maya. Sebab, mereka juga berjualan di forum tersebut,” tegasnya. Kini, dia mengembangkan usahanya dengan mulai membiayai permintaan kredit dari para debitor di bawah usia 17 tahun dengan jaminan orang tuanya. Yang menarik, sekitar 85 persen permintaan pembiayaan kredit yang diajukan kepada dirinya, belakangan ini, adalah untuk pembelian BlackBerry dan handphone (HP). ”Sekarang, saya bersiap untuk ekspansi ke bisnis lain,” tuturnya mantap. (ari)
gitu Ramadhan frekuensinya kita perbanyak. Sedekah mungkin hanya sebulan sekali, begitu Ramadhan, asalkan rizki ada kapanpun kita niat ikhlas, yah bisa dilaksana-
kan,” ujar Asintel. Sebagai seorang jaksa penyidik, mantan Kajari Nunukan ini, menilai segala tugasnya sangat terkait dengan tuntutan kejujuran dalam melaksanakan peran sebagai seorang aparat hukum. Momen ramadhan yang dijalani umat Islam, justru me-
berikan dampak positif untuk selalu berada dalam rel yang semestinya. Jadwal buka puasa dan zahur yang ditetapkan, tentu dengan sendirinya melahirkan disiplin yang tinggi. ”Mudah-mudahan, di bulan seribu bulan ini, banyak manfaat yang bisa dipetik. Seorang
jaksa akan terus memahami tugasnya secara jujur, disiplin pribadi lebih menonjol berkat introspeksi diri. Apalagi jadwal pemeriksaan di Kejati tidak ada yang berubah, penyidikan hingga persidangan tetap berjalan seperti sedia kala,” pungkas Suleman Hadjarati.(lia)
DPRD Diminta Melakukan Investigasi Kadispenda ................ aturan yang berlaku. Berbeda dengan rekannya, Hasid Pedansa, Fraksi PDIP, justru mengajukan pandangan supaya DPRD Sultra menyikapi berbagai temuan BPK yang mencapai 39 permasalahan dari tiga buku laporan pemeriksaan APBD tahun 2009 dengan melakukan investigasi. BPK
Perwakilan Sultra harus dimintai penjelasan ulang terkait temuan tersebut. ”Investigasi dibutuhkan dalam rangka mencari kebenaran, apakah betul kedua pejabat tersebut yang harus bertanggungjawab atas sejumlah penyimpangan yang dilaporkan BPK. Ataukah ada orang yang harusnya bertanggung jawab. Masalah ini harus ditelaah secara mendalam. Kalau
terbukti, tentu rekomendasinya dilanjutkan ke proses yang diharuskan,” tambah Hasid. Menyikapi pendapat dua legislator itu, pimpinan sidang La Pili, mengaku menyerahkan sepenuhnya pada proses pembahasan dari panitia kerja. Panitia yang ditunjuk bertugas meneliti, jangan sampai ada hal yang berbeda persepsi dan lainnya. ”Panitia kerjanya yang terdiri dari alat kelengkapan dew-
an kan sudah terbentuk. Beri kesempatan kami untuk membahas persoalan itu selama satu minggu. Setelah itu, kami akan menentukan sikap selanjutnya,” ujar Wakil Ketua DPRD Sultra ini. Suwandi Andi, Fraksi PAN, juga menyerahkan sepenuhnya pada kinerja Panitia Kerja. Tentu dengan melakukan penelusuran hasil pemeriksaan BPK. (lia)
diplomasi. Meski WNI tersebut tersandung kasus berat seperti pembunuhan dan narkotika. ”Harus dilihat bagaimana sistem pengadilan Malaysia itu berjalan. Pemerintah harus meminta eksaminasi,” tuturnya. Direktur Migrant Care, Anis Hidayah menilai, hampir semua sektor pekerjaan TKI di
luar negeri memiliki banyak masalah. Untuk sektor PLRT saja banyak gaji yang tidak layak, perkosaan, kekerasan, tidak adanya akses komunikasi dan lain-lain. Walaupun pada TKI itu menyumbang devisa terbesar kepada negara namun kenyataannya perlindungan kepada mereka masih minim. (zul)
Punya Banyak Restoran Padang Mantan ..................... Adelin Lis aja bisa berhasil kan? Bahkan perkara-perkara besar pernah ditangani,” tambah mantan Jampidsus ini. Alasan ketiga, Marwan melihat Fahmi sebagai sosok yang berani dalam menagani perka-
ra. Sementara alasan terakhir, karena dari segi latar belakang ekonomi Fahmi dinilai berkecukupan karena memiliki jaringan rumah makan. ”Keempat dia tidak mungkin bermain (mentransaksikan perkara) karena restoran padangnya banyak. Hahahahaa,” seloroh Marwan.
Karena itu, Marwan yakin juniornya di Korps Adhiyaksa itu merupakan figur yang paling pas memimpin KPK dibanding enam calon lain yang tersisa dalam kompetisi perebutan kursi KPK itu. ”Tenang-tenanglah pokoknya, ada Fahmi bereslah negara ini,” tambahnya sambil tertawa.(zul/jpnn)
Sudah Kantongi SK Kami .........................
Dituntut Kejujuran Dalam Penyidikan Ajang ........................
memperjuangkan warganya yang terjerat narkoba Schapelle Leigh Corby, mereka berupaya maksimal. Tapi Indonesia sama sekali tidak ada upaya membantu warganya sebagai tanggung jawab negara,” kritik Wahyu. Menurut Wahyu pemerintah harusnya bisa bertindak dengan
han. Sehingga kalau ada pihakpihak yang masih mempermasalahkan sah tidaknya, itu dalam kapasitas apa. Karena yang berhak menyatakan sah
atau tidak adalah DPP Kadin. ”Alhamdulillah kami sudah kantongi SK pengurus pusat dengan nomor: Skep/ 084/DP/VIII/2010 tertanggal 20 Agustus 2010 tentang pengukuhan dewan penasehat dan pengurus Kadin Sultra
periode 2010-2014. SK itu pun ditandatangani langsung oleh ketua umum Adi Taher. Jadi apa lagi yang kawan-kawan di Kendari permasalahkan. Apalagi Musprov kita sudah laksanakan sesuai AD-ART,” tegas Hery Asiku.(han)
Pertemukan Kubu Pro dan Kontra Muh Saleh ................. kan-rekannya. Hal senada diungkapkan Fadli Tanawali, Ketua Askumindo. Melalui release yang diterima Kendari Pos menyatakan kunjungan Kadin Pusat yakni mengadakan pertemuan dengan pengurus asosiasi membahas pelanggaran/ketidakpatuhan terhadap perintah organisasi untuk menunda Musprov termasuk mencari tahu pelanggaran pelaksanaan Muskab di enam Kabupaten/ Kota. ‘’Selain itu membahas pelanggaran lainnya yang terjadi selama lima tahun Kadin Sultra. Semua itu menjadi agenda utama Kadin pusat, bukan pelantikan,’’ tegasnya. Sementara itu Roby Ardian, Ketua HIPMI Sultra menjelaskan untuk memuaskan semua pihak, maka dia bersama rekan-rekannya meminta Kadin Indonesia bersama-sama Pemprov dapat memediasi kubu Hery Asiku dan anggota forum lain dapat dipertemukan. Harapannya Kadin Pusat dapat mengambil keputusan yang benarbenar dapat diterima semua pihak, atas berbagai persoalan yang timbul. Bagaimana dengan dukungan berbagai asosiasi saat Musprov Kadin yang lalu? Itulah yang diherankan Ketua I Aspanji, Agus Yusuf. Katanya beberapa asosiasi yang tidak jelas pengurusnya tiba-tiba muncul, memberi dukungan saat Mus-
prov. ‘’Hentikanlah pembohongan publik, mari letakkan dasar yang benar berorganisasi. Kadin bukan tempat belajar berorganisasi, sudah bukan zamannya menggunakan gaya ortodoks seperti 15 tahun lalu,’’ pintanya. Sekadar diketahui sejak awal 10 Asosiasi sudah menyatakan menolak Musprov Kadin Sultra. Pasalnya, Musprov yang melahirkan Herry Asiku sebagai ketua itu dianggap illegal karena melanggar Angga-
ran dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART). Adapun 10 asosiasi yang menyatakan menolak pelaksanaan Musprov Kadin adalah, Askumindo (Fadli Tanawali), Apindo (Gunawan Yiedri), Aspanji (M Saleh), Inkindo (Syaifuddin), Hipmi (Roby Ardian), Ardin (Bachrun Konggoasa), DPD ASTTI (Hasanuddin Umar), Gapensi (Amran Yunus), BPD ABE (Hidayat Baftin) dan Kadin Kota Kendari (Toni Mekoa). (awl)
8
Kendari Pos |Sabtu, 21 Agustus 2010
PLTU Nii Tanasa, Pertama di Intim Oktober Beroperasi, Tak Ada Lagi Daftar Tunggu Kendari, KP Daftar tunggu PLN kini tak perlu khawatir. Jika tak ada aral, Oktober tahun ini, Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Nii Tanasa mulai beroperasi. Untuk tahap awal mesin sebesar 10 Mega Watt (MW) yang akan dijalankan. Bulan berikutnya akan bertambah 10 MW. Total kekuatan tambahan daya jadi 20 MW. Kekuatan daya itu akan mampu melayani daftar tunggu yang kini mencapai 20 ribu pelanggan. Kabar beroperasinya PLTU Nii Tanasa disampaikan langsung Direktur Operasional PLN untuk Indonesia Timur (Intim), Vickner Sinaga bersama Kepala PLN Cabang Kendari, Komang Artana Suyasa usai mengunjungi PLTU Nii Tanasa, kemarin. Kalkulasinya kesiapan operasi PLTU yang menggunakan batu bara itu sudah rampung melebihi 90 persen. ‘’Targetnya tak sampai delapan jumat lagi beroperasi. Sekarang PLN sudah mengalirkan listrik ke PLTU Nii Tanasa sebagai ujicoba bila mesin-mesin berfungsi. Nanti PLTU Nii Tanasa yang mengalirkan ke PLN. Jika ini semua sesuai rencana, maka PLTU Nii Tanasa merupakan pembangkit batu bara pertama di Indonesia Timur milik PLN,’’ jelasnya. Hal senada diungkapkan Komang Artana. Katanya jika PLTU Nii Tanasa sudah beroperasi, tak perlu ada lagi daftar tunggu. Alasannya saat ini saja para daftar tunggu sudah melakukan penyambungan walaupun secara illegal. Dengan tambahan daya 20 MW, ia optimis semua daftar tunggu terlayani asalkan instalasi listrik semisal tiang sudah tersedia di dekat rumah yang masuk daftar tunggu. Selain kabar kesiapan PLTU Nii Tanasa beroperasi, Vickner Sinaga juga menyampaikan bila saat ini sudah berlangsung lagi tender pengadaan 10 MW mesin untuk disandingkan dengan PLTU Nii Tanasa. Jika sudah rampung maka akan dilaksanakan lagi tender pengadaan 15 MW mesin berikutnya. Total mesin di Nii Tanasa nanti berkekuatan 45 MW yang ditaksir rampung total 2012. ‘’Jadi semua mesin yang menggunakan bahan bakar solar akan dihilangkan. Semua daftar tunggu di Kendari akan dilayani,’’ jaminnya. Mengenai bahan bakar batu
Kepala PLN Cabang Kendari Komang Artana bersama Direktur Operasional PLN untuk Indonesia Timur Vickner Sinaga. AWAL/KP
bara menurut Vickner Sinaga untuk sementara didatangkan dari Kalimantan Timur. Agar terhindar dari rencana gangguan alam semisal ombak besar nantinya batu bara itu akan ditampung sementara di Jeneponto sambil menunggu beroperasinya pabrik batu bara di Maluku dan Papua. Untuk target jaringan interkoneksitas PLN se Sulawesi kata Vickner direncanakan rampung 2014. Saat ini konsentrasinya adalah agar Sultra tak kekurangan pasokan listrik seiring perkembangan ekonomi.
Katanya selain Sultra, daerah Pulau Seram, Ambon dan Sulawesi Utara serta Papua juga kebagian pembangkit batu bara. Hanya saja operasionalnya diusahakan pertama kali di PLTU Nii Tanasa Kendari. Apakah takkan ada lagi pemadaman bergilir? Kata Vickner kalau pemadaman bergilir sudah teratasi sejak bulan lalu. Hanya kalau pemadaman yang diluar konteks bergilir, di negara maju pun masih terjadi. ‘’Siapa yang bisa menjamin bila kabel terputus tiba-tiba, atau trafo meledak. Di Korea tiap
lima tahun instalasi diganti. Kalau di Indonesia digunakan seumur hidup. Siapa yang jamin takkan ada korslet,’’ katanya balik bertanya. Untuk target nasional kata Vickner tahun 2010 ini diusahakan sebanyak 100 MW pembangkit batubara yang dioperasikan. Tahun 2011 ditarget naik lagi menjadi 500 MW. Sasarannya 2012 PT PLN mengalahkan perusahaan listrik Malaysia dari segi pelayanan. Resmikan Listrik Untuk REI Saat berkunjung ke Kendari, Vickner Sinaga menyempat-
kan meresmikan penggunaan listrik prabayar yang dijatah untuk Real Estate Indonesia (REI) Sultra. Dari 2000 sambungan, Vickner menyaksikan langsung 57 unit di tiga BTN di Kota Kendari. ‘’Sebelumnya saya memimpin rapat bersama pengurus REI. Dari rapat itu saya memerintahkan PLN Cabang Kendari untuk menambah kuo-
ta REI dari 2000 pelanggan menjadi 3000 pelanggan. Jadi tambahan sebanyak 1000 pelanggan,’’ terangnya. Hal senada diutarakan Komang Artana. Katanya listrik yang dijatah untuk REI kesemuanya pra bayar termasuk pelanggan baru di Kota Kendari. Untuk luar Kota Kendari, masih menggunakan listrik
pasca bayar. Penyambungan itu kata Komang dilakukan bertahap tiap bulannya, disesuaikan dengan kemampuan trafo tempat pelanggan. ‘’Kami berharap pelanggan melakukan transaksi di kantor PLN terdekat karena tak ada transaksi di luar kantor PLN. Hal itu untuk menghindari calo,’’ tegas Komang. (awl)
Langganan Dalam Kota Rp. 65.000,-
Sabtu, 21 Agustus 2010
2.300 Honorer Gagal Data Base 1.600 Kategori Dua, 700 Gugur
Kendari, KP Kandas sudah harapan 2.300 tenaga honorer lingkup Pemprov Sultra untuk tercover di data base 2010. Dari 2.500 berkas tenaga honorer yang diverifikasi BKD Sultra, hanya 200 saja yang dinyatakan lulus untuk
dilakukan verifikasi akhir di pusat. Kepala BKD Sultra Tony herbiansyah mengatakan 200 honorer tersebut dinyatakan lulus karena termasuk kategori satu yakni berkasnya lengkap sesuai aturan dan digaji melalui APBN atau APBD. Sedangkan 1600 honorer lainnya hanya termasuk kategori dua yakni gajinya tidak berasal dari APBN/APBD (tenaga sukarela). Sedangkan sisanya sebanyak 700 tenaga honorer
dinyatakan gugur. ‘’Setelah diverifikasi, mereka memasukkan SK di atas 2005. Ada yang masukkan SK 2006, sampai SK 2010. Padahal ketentuannya harus 2005 ke bawah misalnya SK tahun 2004,’’ terangnya. Itu berarti, maksimal tahun ini hanya 200 pegawai honorer Sultra yang akan tercover didata base. Sedangkan 1.600 honorer yang termasuk dalam kategori dua, tidak terakomodir di data base. Untuk terangkat menja-
di PNS, mereka harus mengikuti seleksi seperti peserta umum lainnya. ‘’Inipun juga hasilnya akan diverifikasi lagi oleh tim pusat dari BPKP. Mudah-mudahan apa yang kita seleksi ini tidak dikoreksi lagi dari tim pusat,’’ ungkap mantan Wabup Konawe. Saat ini, data yang telah diverifikasi BKD tersebut tengah diperiksa ulang oleh Inspektorat Sultra. Pemeriksaan tersebut kata Tony, untuk meminimalisir kesalahan yang
dilakukan BKD. Jika saja BKD kurang teliti saat memeriksa berkas tersebut, bisa diklarifikasi oleh inpektorat. ‘’Inspektorat juga berhak menggugurkan jika ada hasil dari BKD yang keliru,’’ katanya. Jika sesuai rencana, BKD akan membawa berkas yang telah diperiksa ke Jakarta, 25 Agustus. Tim dari pusat juga akan diturun-
Baca HONORER diHal. 10
33 Titik Jalur Trans Sulawesi Rawan Lakalantas Antisipasi Pemudik Jalur Darat dan Laut Kendari, KP Dalam waktu dekat, arus mudik Idul Fitri 1431 Hijriah akan memadati jalur Trans Sulawesi. Para pemudik yang menggunakan jalur darat dan laut pada umumnya akan melewati jalur Trans Sulawesi menuju tujuan daerah masing-masing. Untuk mengantisipasi arus mudik tersebut, Direktorat Lalu Lintas (Dit Lantas) Polda Sultra, melakukan survei titik rawan yang dapat mengancam keselamatan para pemudik. Dir Lantas Polda Sultra, Kombes
Pol. Drs. Edi Setio Budi Santoso didampingi Kasi Prasarana Jalan (Prasjal) Dit Lantas Polda Sultra, AKP Bobby Kalalo bersama instansi-instansi terkait mendata daerah rawan macet, kecelakaan lalu lintas (lakalantas), banjir, longsor, dan laka laut pada jalur trans Sulawesi beberapa waktu lalu. Dari hasil survei tersebut tercatat, sebanyak 33 titik rawan lakalantas akibat kerusakan jalan dan tikungan tajam. Titik-titik tersebut yakni 12 lokasi kerusakan jalan berada di Kota Kendari, Kabupaten Konawe, Kolaka dan Kolaka Utara masing-masing 5 lokasi dan 6 titik lainnya berada di wilayah
Baca RAWAN diHal.10
SUWARJONO/KP
BERI BANTUAN NAPI: Lembaga Kemasyarakat (Lapas) tak hanya dijadikan tempat penjara bagi pelaku kriminal yang telah diputus pengadilan, namun lebih dari itu, Lapas menjadi tempat pembinaan para narapidana, salah satunya bidang keterampilan. Dengan adanya keahlian mereka, kelak setelah keluar dari Lapas para narapida dapat bekerja dengan mandiri. Nah, menyadari pentingnya keterampilan para Napi, Gubernur Sultra H Nur Alam SE, menyerahkan beberapa peralatan perbengkelan kepada Kepala Lapas Kendari Drs H Muslim MSi, usai upacara HUT ke 63 Proklamasi Kemerdekaan RI beberapa waktu lalu.
Reward Rp 24,2 Miliar Masuk APBD 2010
DPRD Kota Telah Mengetahui
Kendari,KP Tanda tanya beberapa anggota dewan kota, tentang pengalokasian reward Menkeu sebesar Rp 24,2 miliar pada 2009 lalu, membuat Kepala Inspektorat Kota Kendari Nahwa Umar, merasa perlu mengklarifikasikannya. Katanya, dana tersebut telah masuk dalam APBD 2010, bergabung dengan dana lainnya misalnya DAU. “Sesuai aturan, dana reward tersebut SUWARJONO/KP
JALAN BERLUBANG: Banyaknya jalan berlubang dalam Kota Kendari, baik PU provinsi dan kota Kendari, mulai tahun ini akan melakukan perbaikan. Hanya saja hingga kini masih banyak ruas jalan yang rusak seperti di sepanjang jalan by pass menuju kantor gubernur Bumi Praja.
BKKBN
70 Titik Perbaikan Jalan Kota
TINGGINYA tingkat kelahiran di setiap daerah, membuat pemerintah kembali harus menggiatkan program Keluarga Berencana (KB). Pada 2010 ini BKKBN Sultra, ditargetkan bisa menjaring 67.918 peserta KB baru. Untuk memenuhi target tersebut, kemarin BKKBN Sultra mengumpulkan para penyuluh KB di daerah ini untuk melakukan evaluasi kinerja selama ini.
Kendari, KP Perbaikan jalan dalam kota kini mulai dikerjakan. Ruas-ruas jalan yang berlubang dan rusak parah merupakan perioritas utama Dinas Pekerjaan Umum (PU). Pada 2010 yang menuntaskan kontrak pengaspalan ruas jalan di kota Kendari ada 70 titik. Tetapi baru sebagian ruas jalan besar yang digarap seperti by pass. Kepala Bidang Bina Marga Dinas PU Kota Kendari, Ir. Muh. Ali Aksa, mengatakan, anggaran penempatan aspal dan
Target 67 Ribu Peserta KB Baru
Baca TARGET diHal. 10
pemeliharaan jalan sudah ada berdasarkan dana rutin. Sejumlah jalan bakal mendapat pengaspalan baru, diantaranya Jalan Kakatua, Pajak, Bunga Duri, Bete-bete. “Dalam satu kontraktor menangani lima ruas jalan, sehingga pengerjaan tersebut dilakukan tahap demi tahap,” ujar Ali Aksa, kemarin. Alumni Tehnik Sipil UMI Makassar ini, mengatakan, perbaikan jalan ini te-
Baca PERBAIKAN diHal.10
tidak boleh diperuntukkan bagi pembiayaan perjalanan dinas maupun tugas belajar guna peningkatan SDM oknum tertentu dalam suatu SKPD, sebaliknya pemasukkan anggaran dalam APBD tentunya dialokasikan untuk membiayai program masing-masing SKPD. Misalnya pembangunan fisik diantaranya sarana jalan,” tegas Nahwa. Menurutnya, dana reward tersebut ditransfer langsung ke kas daerah dan dialokasikan ke APBD. Selain untuk
Baca REWARD diHal.10
Pemprov Tetap Ruislag Kwarda Kendari, KP Pemprov tidak akan bergeser dari rencana awalnya untuk melakukan ruislag terhadap tiga gedung kantor termasuk Kwarda. Meski ada penolakan, Pemprov akan mencari solusi agar ruislag berlangsung mulus. Kepala Biro Umum Setda Sultra Kahar Pagala mengungkapkan, beberapa waktu yang lalu, perwakilan tiga kantor yang akan terkena ruislag yakni Dinas PU, KONI Sultra dan Kwarda diundang Wagub Saleh Lasata untuk membicarakan ruislag yang akan dilakukan Pemprov. Dari pembicaraan tersebut, ketiganya menyatakan setuju untuk pindah tempat sementara sambil menunggu kantor barunya
selesai dibangun. Tempat relokasi sementaranya, Dinas PU direncanakan gabung satu kantor dengan Bappeda Sultra, Koni akan di tempatkan ke Dinas Sosial dan Kwarda ditunjukkan satu tempat eks kantor BRI lama di Kelurahan Sanua, Kendari Barat. Tapi tampaknya Kwarda tidak terima dengan kantor baru mereka itu. Sebagai tambahan, Dinas PU akan diruislag dengan rumah sakit swasta bertaraf internasional, KONI akan digantikan dengan sekolah internasional dan Kwarda akan ditukar dengan mall. Kahar Pagala yakin jika ruislag yang
Baca PEMPROV diHal. 10
Metro
10
Kendari Pos | Sabtu 21 Agustus 2010
Seribu Rumah PNS Tanpa Persetujuan DPRD Kendari, KP Pemerintah provinsi (Pemprov) Sultra tampaknya tidak sadar. Disaat mereka tengah serius melakukan pembangunan 1000 rumah PNS, DPRD Sultra ternyata meradang. Pasalnya pembangunan tersebut dilakukan tanpa meminta rekomendasi DPRD terlebih dahulu. Padahal menurut Wakil Ketua DPRD Muh.Endang SA, ada indikasi pengalihan aset pemerintah di pembangunan 1000 rumah PNS tersebut. Yang dimaksud politisi Demokrat ini
ARIFUDDIN/KP
Bekuk Tersangka: Tim Reskrim Polsekta Mandonga saat memeriksa pelaku dugaan percobaan pemerkosaan, kemarin.
Tersangka Percobaan Pemerkosaan Dibekuk Kendari, KP Tim Reskrim Polsekta Mandonga membekuk pelaku percobaan pemerkosaan, kemarin malam (19/8), sekitar pukul 23.00 wita. Tersangkanya bernama Yudi Seprianto alias Yudi (21), warga Kelurahan Lepolepo, Kecamatan Baruga, Kota Kendari. Penangkapan terhadap Yudi berawal dari informasi masyarakat akan keberadaan tersangka. Polisi pun berusaha melakukan penyelidikan dan berhasil mengidentifikasi keberadaan Yudi. Tersangka percobaan pemerkosaan itu berhasil dibekuk di depan ruang Asoka RSUP Sultra. Pemuda asal Lepo-lepo itu diciduk atas sebuah laporan salah seorang warga Jalan Saranani
yang mengaku menjadi korban asusila dan korban percobaan pemerkosaan. Warga tersebut bernama Melati -nama samarantinggaldisebuahrumahkos(pondok) di Jalan Saranani. Dari laporan korban, Melati (18) sedang berada di kamarnya. Tiba-Tiba Yudi masuk ke kamar tersebut. Tanpa banyak basa-basi, tersangka langsung ingin melecuti busana korban, meski dapat perlawanan. Insiden tersebut terjadi, Minggu (25/7) sekitar pukul 14.00 wita di rumah kos Melati. Pengakuan Yudi, tindakan nekat yang dilakukannya berawal dari niatnya hendak meminjam HP milik korban. Ia pun masuk ke kamar Melati saat itu. Entah apa yang merasuki dirinya hingga langsung
“menerkam” melati hingga melecuti baju dan BHnya. “Saat itu saya sedang mabuk usai pesta minuman keras. Saya tidak sempat melakukannya dan hanya merusak resleting celananya (celana Melati),” ungkap Yudi. Kanit Reskrim Polsekta Mandonga, Ipda Tri Buana Roseno mengatakan, pihaknya kini sedang melakukan pendalaman penyidikan terhadap tersangka. Beberapa barang bukti juga masih diamankan di Mapolsekta Mandonga, termasuk pakaian korban yang sudah compang-camping. “Tersangka kami akan jerat Pasal 285 Junto Pasal 53 KUHP tentang percobaan pemerkosaan dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara,” jelasnya. (aka)
Penduduk Kendari Meningkat 40,89 Persen Kendari,KP Berdasarkan hasil sensus penduduk 2010, jumlah penduduk Kota Kendari berjumlah 289.468 jiwa, atau meningkat 40,89 persen dari sensus tahun 2000 lalu, yaitu 205.450 jiwa. Rinciannya, 145.940 lakilaki dan 143.528 perempuan. “Jumlah ini meningkat 40,89 persen dibanding jumlah penduduk pada sensus 2000 lalu yaitu 205.450 jiwa,” kata Kepala BPS Kota Kendari, Hasyuril Hadini SE kemarin. Hasyuril menjelaskan penyebaran penduduk terbanyak di Kecamatan Kendari Barat sebesar 14,80 persen, diikuti Kadia 13,57 persen dan Mandonga 12,49 persen, sedangkan kecamatan lainnya dibawah 10,00 persen. “Untuk jumlah penduduk, Kecamatan Kendari Barat yang terbanyak dibanding kecamatan lainnya, yaitu
42.851 jiwa. Sedangkan Kecamatan Baruga, Abeli dan Wuawua memiliki jumlah penduduk paling sedikit, yaitu 19.162 jiwa, 22.288 jiwa dan 24.402 jiwa,” jelasnya. Nilai kepadatan tersebut menurut mantan Kepala BPS Kolaka ini, mengindikasikan jika sekitar 295,89 kilo meter persegi Kota Kendari, didiami oleh 289.468 jiwa. Atau rata-rata tingkat kepadatan penduduk Kota Kendari yaitu sebanyak 978 jiwa per kilo meter persegi. Dengan kepadatan penduduk tertinggi di Kecamatan Kadia, yaitu sebanyak 3.939 jiwa per kilo meter persegi. Sedangkan terendah di Abeli yaitu 441 jiwa per kilo meter persegi. “Hasil penghitungan sex ratio penduduk Kota Kendari, menunjukkan setiap 100 penduduk perempuan terdapat 102 penduduk laki-laki. Atau leb-
ih tinggi dibanding sex ratio Sultra sebesar 101, begitu pula dengan laju pertumbuhan Kota Kendari yaitu 3,52 persen lebih tinggi dibanding Sultra 2,079 persen, dan nasional 1,49 persen,” tambahnya. Dari 10 Kecamatan se-Kota Kendari, laju pertumbuhan penduduk tertinggi terjadi di Kecamatan Wua-Wua, yaitu sebesar 8,22 persen per tahun. Diikuti Kecamatan Baruga dan Kambu, yaitu 7,38 persen dan 6,78 persen per tahun, sedangkan yang terendah di Kendari Barat yaitu 1,00 persen per tahun. “Data ini merupakan data awal,dan hanya memuat tentang kondisi kependudukan Kota Kendari berdasarkan sex ratio. Paling lambat 2011 nanti, data kependudukan lainnya seperti pendidikan, kesehatan, angkatan kerja dan perumahan juga segera kamipublish,”pungkasnya. (cr6)
Investor Siap Bangun Mall Pemprov .................... dilakukan pemprov akan berjalan mulus. Pasalnya lahan yang saat ini berdiri kantor Kwarda merupakan aset pemprov dengan nomor sertifikat 97 tanggal 8 Maret 1987 seluas 9.833 meter pesegi. Kwarda hanya memiliki izin peng-
gunaan. ‘’Kita punya sertifikatnya, dan itu masih masuk dalam daftar aset Pemprov,’’ ujarnya. Catatan yang dimiliki pemprov juga menjelaskan bahwa tanah tersebut tidak pernah dihibahkan ke pihak manapun. ‘’Tanahnya tidak dihibahkan. Kalau sudah dihibahkan pasti sudah dikeluarkan dari daftar aset,’’ imbuhnya.
Kahar mencoba meyakinkan bahwa investor yang akan masuk kali ini sudah siap untuk melakukan pembangunan. Hal itu dikatakannya untuk menepis pendapat bahwa investor yang akan masuk kali ini sama seperti investor yang dibawa Gubernur Ali Mazi 2003 silam dan gagal. ‘’Pasti lainlahinvestornya.Inisudahsiap membangun,’’ tukasnya. (cr2)
Bobot Muatan Maksimal Delapan Ton Perbaikan .................. lah mendapat intruksi dari Wali Kota Ir Asrun. Tetapi karena keterbatasan alat yang dimiliki Dinas PU Kota Kendari, pengerjaan tersebut harus bertahap, tergantung pe-
makaian 21 paket alat perbaikan jalan milik PU Kota. “Perbaikan jalan juga menunggu musim panas dan pengembalian kondisi jalan yang berlubang,” jelasnya. Ali Aksa juga menghimbau agar kendaran pengangkut barang harus sesuai dengan ka-
pasitas beban maksimal delapan ton. “Kalau melewati batas maksimal, tentunya jalan akan cepat mengalami kerusakan. Makanya intansi tehnik lainnya harus diminta mengawasi mobilisasi truk-truk pengakut barang yang melewatri batas maksimal,” imbuhnya (p1)
Rekrutmen Honorer Tak Lewat Wali Kota Honorer ..................... kan ke Sultra untuk memverifikasi data tersebut. Hasil akhir dari pemeriksaan akan diumumkan ke publik. ‘’Kita tidak main-main saat seleksi. Kita lakukan secara transparan supaya jangan ada anggapan bahwa kita kongkalikong. Kita seharusnya manfaatkan peluang dari Mendagri ini baik-baik untuk mendata pegawai honorer yang tercecer saat pendataan lalu,’’ tandasnya. Rekrutmen Honorer Tak Lewat Wali Kota Sementara di Pemkot Kendari, membludaknya jumlah honorer di tiap SKPD lingkup Pemkot Kendari, rupanya selama ini tidak diketahui Wali
Kota Kendari, Ir Asrun. Para kepala SKPD tak pernah melaporkan padanya, soal rekrutmen honorer baru. Dia justru kaget, dengan kenyataan yang ada. Lebih kaget lagi, karena dia disodori pertanyaan soal adanya 100 honorer di Satpol PP Kota Kendari, yang belum menerima uang piket. “Saya mau saja angkat honorer, tapi anggarannya darimana. Konsekuensi besar kalau 100 orang. Uang negara yang keluar tidak bisa serta merta digunakan. Kalau ada anggarannya, kita perjuangkan di DPR. Tapi, sejauh ini tidak ada koordinasi dengan saya dalam hal penerimaan honorer baru dan saya tidak tahu menahu soal itu,” kata Asrun. Sayangnya, meski mengaku kecolongan, namun Asrun
tidak bersikap tegas menindaki anak buahnya yang berani memutuskan sesuatu, tanpa koordinasi dengan dirinya. Ia justru berdalih, pengangkatan 100 honorer dilakukan Kasatpol sebelumnya. Padahal, honorer tersebut direkrut tahun ini. “Siapa yang mau disalahkan, makanya, kita lakukan reposisi Kasatpol,” ujarnya. Kalau mutasi adalah untuk memberikan sanksi pada kepala SKPD yang bertindak tanpa sepengetahuannya, lalu kenapa tiap mutasi, alasannya adalah untuk penyegaran? Asrun menjelaskan, mutasi itu rahasia jabatan. Dia tidak mungkin mengatakan, mutasi dilakukan karena kadisnya bermasalah. Aib PNS tidak bisa ia beberkan. (cr2/dri)
adalah lahan yang awalnya milik Pemprov akan dipindahtangankan menjadi milik masing-masing PNS yang membeli rumah. ‘’Ada pengalihan aset di situ, jadi pemprov harus meminta rekomendasi dari dewan,’’ katanya. Rekomendasi dari DPRD kata Endang mutlak dipenuhi pemprov karena terjadi pengalihan aset. Hal itu merupakan hak mutlak yang terinlud di DPRD. ‘’Kalau tidak ada perubahan status kepemilikan dan pengalihan aset, itu tidak wajib dimintai rekomendasi ke DPR, tapi
inikan ada pengalihan aset, jadi harus dimintai rekomendasi DPR,’’ tegasnya. Lahan 1000 rumah PNS yang terletak di Nanga-nanga merupakan milik Pemprov. Seluas 50 hektar diantaranya tengah dilakukan proses sertifikasi di BPN Sultra. Hal tersebut yang membuat Endang semakin “penasaran”. Pasalnya ketentuan lain DPR menyebutkan jika penggunaan aset pemerintah yang nilainya lebih dari Rp 5 miliar, juga harus melalui rekomendasi DPR. ‘’Harus kita kaji dulu, lihat NJOP tanah-
nya. Yang akan disertifikasi itu 50 hektar, kalau NJOP Rp 5 ribu per meter, berarti itu sudah Rp 2,5 miliar,’’ tandasnya. Begitupun mengenai keluhan anggota Real Estate Indonesia (REI) Sultra yang merasa “lahannya” dicaplok karena pemprov tidak menggunakan kontraktor untuk membangun perumahan tersebut. Hal itu kata Endang semakin memperkuat opini bahwa prosedur pembangunan 1000 rumah PNS itu salah. ‘’Harusnya ada tender sesuai peraturan, Rp 100 juta ke atas itu harus tender,’’ tandasnya. (cr2)
19 Perwira Polda Sultra Dimutasi Kendari, KP Gerbangmutasibesar-besaran di Polda Sultra dan jajarannya kembali dilakukan. sebanyak 19 perwita menengah (Pameng) dan perwira pertama (Pama) yang harus dirotasi dari posisi semula. Mutasi tersebut juga menggeser empat posisi Waka Polres di jajaran Polda Sultra. Berdasarkan surat keputusan Kapolda Sultra nomor polisi Kep/140/V111/2010, tertanggal 8 Agustus 2010, 19 perwira tersebut bergeser kedudukan. Empat Waka Polres yang dimaksud yakni Kompol Hendry Hotoguan yang selama ini menjabat Waka Polres Bau-Bau diangkat menjadi Kasat II Intelkam Polda Sultra. Ia digantikan oleh AKP Bambang Irawan, yang selama ini menduduki jabatan Waka Polres Konawe. Untuk mengisi posisi Waka Polres Konawe, AKP Bambang Irawan digantikan oleh Kompol
Dinar Widargo yang sebelumnya menduduki posisi Waka Polres Muna. Kompol Nandang Lirrama yang selama ini menduduki jabatan Kabag Ops Polres Konawe diangkat menjadi Waka Polres Muna. AKP Selphanus Eko Widhi Nugroho, Kasat Intelkam Polres Buton diangkat menjadi Kabag Ops Polres Konawe. AKP Ridwan SH dari Kasubdit Doklit Bag Analisis Dit Intelkam Polda Sultra menjadi Kasat Intelkam Polres Buton. Selain itu, AKBP Taryadi yang semula menduduki jabatan Kasat II Intelkam Polda Sultra dipercayakan menduduki jabatan baru sebagai Kasat Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Dit Reskrim Polda Sultra. AKBP R Wawan Wirawan dari Kasubdit Dikyasa Ditlantas Polda Sultra diangkat menjadi Kasat I Opsnal Intelkam Polda Sultra. Tak hanya itu, beberapa posisi Kapolsek juga turut bergeser
yakni AKP Andi Erma Suryono yang selama ini menjabat Kasat Lantas Polres Kendari digeser menjadi Kapolsek Kendari (Kandai, red). AKP Santiaji Kartasasmita yang semula menjabat Kapolsek Kulisusu Polres Muna, diangkat menjadi Kasat Lantas Polres Kendari. AKP La Ode Jufri yang selama ini menjabat posisi Kanit I Sat II Opsnal Intelkam Polda Sultra diangkat menjadi Kapolsek Kulisusu. Kapolsek Mandonga pun berganti, dari AKP Yunus Hadit Pranomo kepada AKP Samin, yang selama ini menjabat Kabag Ops Polres Wakatobi. AKP Yunus HP diangkat menjadi Kanit II Sat II Dit Reskrim Polda Sultra. AKP La Jadi diangkat menjadi Kabag perencanaan dan administrasi Polres BauBau. Sebelumnya menjabat Kapolsek Kadatua Polres BauBau. Ia digantikan oleh AKP Basiruddin yang sebelumnya
menjabat Kaur Rapkumdang Subbid Rapluhkum Binkum Polda Sultra. Kapolsek Bungi Polres Bau-Bau, Iptu Sukendar dipindahkan menjadi Kapolsek Lambuya Polres Konawe. Ia digantikan oleh Iptu Suriadin yang sebelumnya hanya diparkir di Mapolda Sultra. Kabid Humas Polda Sultra, AKBP Drs. Moch. Fahrurrozi mengatakan, mutasi tersebut dilakukan sebagai bentuk penyegaran bagi personil Polda Sultra dan jajarannya. Mereka diharapkan dapat bekerja lebih profesional pada jabatan yang diamanahkan. “Selain itu, AKP Asep Irfan Rosadi yang sebelumnya menjabat sebagai koordinator staf pribadi pimpinan (koorspripim) Polda kini diangkat dalam jabatan baru sebagai Kepala sub bagian pembinaan ketertiban masyarakat (bintibmas) Polda Sultra. (p1/aka)
Dishub Awasi Truk Pengangkut Timbunan Kendari,KP Mobilisasi tinggi pengangkut tanah timbunan (galian golongan C) dalam kota perlu segera mendapat perhatian khusus. Pasalnya, keberadaantruk-trukpengangkut timbunan tersebut, mengakibatkan jalur dalam kota semakin kotor. Bahkan, debu yang dihasilkan sangat menganggu pengguna jalan. Untuk mengurangi polusi tersebut, pihak Dinas Perhubungan Kota Kendari akan melakukan penertiban truk pengakut tanah timbunan dengan memben-
tuk tim pengawas internal. “Sebelum melakukan penertiban, kami telah melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian. Pengawasan nanti berujung pada pembinaan, sambil menunggu Perda tentang sanksi efek jera terhadap pelanggaran yang tergolong pelanggaran kebersihan, ketertiban dan keindahan (K3) ini,” ujar Kadis Perbubungan Kota Kendari As’ad Panggala kemarin. Mantan Kabag Administrasi Perekonomian Kota Kendari
menjelaskan pengawasan dan pembinaan yang dilakukan pihaknya, diantaranya dengan himbauan untuk menggunakan penutup terpal. Gunanya agar tanah yang diangkut tidak berhamburan dan mengotori jalan, serta dapat mencemari udara. “Himbauan tetap kami lakukan baik kepada pemilik izin tambang galian golongan C, maupun sopir truk. Tentunya pelaksanaan himbauan ini berpulang pada kesadaran masing-masing pihak tersebut,” tandasnya.
Selain akan membentuk tim pengewasan internal, pihak Dishub juga akan membentuk organisasi sopir truk lingkup Kota Kendari. “Dengan adanya organisasi sopir truk, dapat semakin memudahkan terealisasinya setiap kebijakan Dishub. Layaknya kebijakan bagi sopir angkutan melalui organisasi Organda, pasalnya setiap kebijakan yang kami ambil dengan mudah dapat kami sosialisasikan dan diterapkan oleh anggota organisasi,” kata As’ad. (cr6)
BKKBN Kabupaten dan Kota Masuk Otonomi Daerah Target ....................... Kepala BKKBN Sultra, Johan Syah mengatakan hingga akhir 2010 nanti, target tersebut optimis bisa dicapai. Sejumlah program seperti pengiatan pos pelayanan terpadu (Posyandu) pun digalakkan, termasuk peningkatan kinerja bagi para petukas lapangan KB. “Di masing-masing kabupaten/kota masih belum bisa seimbang kinerjanya. Ada daerah yang perolehannya maksi-
mal sampai 87 persen. Namun ada daerah lain yang pencapaiannya tidak mencapai standar seperti di Konawe. Hingga Juli 2010 ini target tersebut telah tercapai 53 persen,” terang Johan Syah, kemarin. Menurutnya, pada alat kontrasepsi tertentu misalkan pil atau suntik sudah tersosialisasi dengan baik. Tapi untuk jenis tertentu misalkan IUD masih minim penggunanya. “Dari pemerintah sendiri ada program gratis yakni untuk alat kontrasepsi berupa pil dan kon-
dom bagi keluarga pra sejahtera maupun sejahtera 1,” ujarnya. Johan mengakui, bila beberapa tahun yang lalu program KB sempat tidak maksimal. Namun beberapa tahun terakhir ini sudah menunjukkan perbaikan, khusus di Sultra ada peningkatan peserta yang cukup siknifikan. Namun PLKB pun diharapkan lebih giat, ada memang sejumlah masyarakat yang istirahat seperti ingin punya anak lagi, atau sudah memasuki masa monopouse. “Namun harus ada regenerasi,
caranya dengan melakukan sosialisasi ke masyarakat. Harus ada peserta baru, untuk meningkatkan tingkat kelahiran di daerah ini,” paparnya. Sementara itu, Sekretaris BKKBN Sultra, Kasim Pagala menambahkan, bila kendala yang dihadapi selama ini adanya otonomi daerah. Untuk tingkat provinsi masih vertikal, tapi untuk kabupaten/ kota mereka sudah otonomi, sehingga mereka bisa menjalankan program dengan kemampuan dana di daerah. (lis)
Saat Menerima Reward dari Menkeu Dihadiri Ketua DPRD Reward ..................... pembangunan fisik, sesuai saran BPK, Pemkot juga mengalokasikan reward kepada SKPD serta kelurahan dan kecamatan yang memiliki laporan keuangan terbaik. “Pemkot berhasil mendapatkan reward
Rp 24,2 miliar, karena SKPD dapat mengelola keuangan dengan baik. Tujuan pemberian reward tersebut, agar para SKPD serta kelurahan dan kecamatan dapat berbuat lebih baik, dengan total alokasi sekitar Rp 100 juta,” jelasnya. Mengenai diketahui atau tidaknya reward ini masuk ke
APBD, oleh DPRD Kota Kendari, dirinya kembali merunut jika pada waktu pertama kali menerima reward, Wali Kota Kendari langsung mengadakan konferensi pers dan dihadiri ketua DPRD Kota Kendari. “Ketua DPRD Kota sebagai perwakilan DPRD, sehingga tidak ada alasan bagi para anggota
lainnya untuk tidak mengetahuinya. Apalagi pada HUT Kota Kendari, Walikota kembali menegaskan jika dana reward tersebut telah masuk dalam APBD 2010. Soal tidak masuknya dalam Silpa, karena dana reward diterima pada 2009 lalu sehingga masuk di APBD 2010,” tukasnya. (cr6)
Minta Penambahan Ferry Torubulu-Tampo Rawan ...................... Kabupaten Konsel. Untuk titik rawan macet hanya terdapat di Kota Kendari pada 8 titik yang berlokasi pada depan swalayan, mall dan pasar. Kawasan rawan banjir terdapat di Konsel dan Kolut masingmasing 1 titik. Sementara, daerah rawan longsor ada 9 titik yakni Kota Kendari 1 lokas tepatnya di Jalan Belouver (belakang Mapolda Sultra), 4 titik di Kabupaten Kolaka, kabupaten Kolut dan Konsel masing-masing terdapat 2 titik. Daerah rawan laka laut untuk jalur Trans Sulawesi ada 4 titik yakni di Kabupaten Konsel, Kolut, Kolaka, dan Kota Kendari masingmasing 1 titik. Dir Lantas Polda Sultra, Kombes Pol. Drs. Edi Setio Budi Santoso mengatakan, pihaknya bersama instansi terkait melakukan survei jalur lintas trans Sulawesi dan pelabuhan penyebrangan dalam operasi ketupat guna mengantisipasi
arus mudik. Beberapa titik rawan dari Jalan poros KendariKolaka dan Kolaka-Kolaka Utara cukup memprihatinkan dan rawan menyebabkan lakalantas. “Kondisi beberapa ruas jalan di Kabupaten Konawe rusak dan tikungan tajam harus diwaspadai oleh calon pemudik agar terhindar dari kecelakaan lalu lintas. Selain itu, titik lain yang banyak adalah Poros KendariKonsel menuju pelabuhan Torobulu,” terang Kombes Pol. Drs. Edi Setio Budi Santoso saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin. Dalam mengantisipasi kerawanan tersebut, Polda Sultra akan memasang spanduk berisi peringatan terhadap pemudik tentang kondisi jalan yang rawan. Langkah tersebut dilakukan karena masih kurangnya rambu-rambu lalu lintas yang ada di sepanjang jalan trans Sulawesi. Sebagian instansi-instansi terkait juga dinilai telah berusaha meminimalisir kerawanan tersebut dengan membersihkan beber-
apa pinggir jalur trans Sulawesi tersebut . “Kami juga mengantisipasi kerawanan kecelakaan laut pada empat titik pelabuhan trans Sulawesi seperti Pelabuhan Kendari, pelabuhan Ferry Kolaka, Pelabuhan Torobulu, dan pelabuhan Ferry Kolaka Utara. Kerawanan yang terjadi di pelabuhan penyebrangan diakibatkan oleh perilaku penumpang yang saling menyerobot dan berebut naik ke Ferry,” jelas mantan Wadir Lantas Polda Kepri itu. Antisipasi yang dilakukan dalam meminimalisir potensi kerawanan kecelakaan laut tersebut yakni mengatur antrian secara profesional bekerja sama ASDP, Kepolisian dan Dishub Sultra. Tahun ini, ASDP tidak melakukan penambahan Kapal Penyebrangan, hanya menambah jam kerja. “Kami sudah mengusulkan ke gubernur agar ferry penyebrangan ke Raha melalui pelabuhan Torobulu-Tampo ditambah. Soalnya, kapal yang terse-
dia saat ini hanya dua unit sehingga penumpang harus menunggu berjam-jam. Untuk penyebrangan Kolaka-Makassar sudah ada 9 unit dan dianggap cukup untuk melayani pemudik,” pungkasnya. Poros di Sultra Rawan Kecelakaan Sudah menjadi tradisi menjelanglebaran,aruslalulintasakan padat karena banyak warga yang akan pulang kampung. Tapi tampaknya para pengguna jalan harus ekstra hati-hati. pasalnya hasil identifikasi tim terpadu pengamanan arus mudik, beberapa poros jalan di Sultra sangat rawan terjadi kecelakaan. Ketua tim terpadu Erick Hibali memang belum menyebutkan dengan pasti dimana saja titik yang dimaksud. Alasannya hasil yang mereka peroleh sedang direkap untuk dibuat rancangan penanggulangannya di Polda Sultra. Tapi dari hasil pemantauan, poros Kendari-Kolaka dan KolakaKolaka Utara paling tinggi potensi lakalantasnya.((aka/cr2)
11
Kendari Pos | Sabtu, 21 Agustus 2010
Tanaman Berkhasiat untuk Mencegah Kerontokan Rambut SEIRING perjalanan waktu, keadaan rambut kita semakin menipis. Maklum, setiap kali menyisir, rambut rontok berjatuhan. Berbagai upaya memulihkannya barangkali pernah dicoba. Bagaimana dengan ramuan alami ini? Mungkin sudah saatnya kita mencoba pengobatan alternatif, yang ‘tempo doeloe’ pernah hidup. Salah satunya adalah memanfaatkan tanaman di sekitar kita. Ada beberapa tanaman seperti lidah buaya, teh, pisang, kelapa hijau, bayam, daun kacang panjang, daun urang-aring, buah lerak, dan buah nyamplung yang selama ini umum dimanfaatkan. Yang menarik adalah tak perlu keluar ongkos tinggi untuk memperoleh bahan-bahan tersebut. Penyebab Kerontokan Sebelum melangkah lebih jauh, kita kenali dulu sebabsebab kerontokan. Bisa saja disebabkan oleh satu faktor tertentu. Namun, tak tertutup kemungkinan ada lebih dari satu sebab justru yang terjadi pada saat bersamaan. Penyebab kerontokan antara lain adalah: 1. Baru sembuh dari penyakit kronis seperti sifilis, kencing nanah, malaria, tifus, dan sebagainya. 2. Baru saja melahirkan anak. 3. Kondisi jiwa tergoncang berkepanjangan. 4. Menggunakan obat kimia yang justru kontraproduktif dengan pertumbuhan rambut. 5. Menggunakan sampo atau minyak rambut yang tidak semestinya. 6. Peredaran darah di kepala kurang lancar, sehingga kulit kepala kurang sehat.
telur. Selain mengandung kalium, bayam juga mengandung protein, lemak, fosfor, besi, vitamin A, B1, dan C. Ramuan: Setengah genggam bayam dicuci, lalu digiling halus. Tambahkan setengah cangkir air matang dan satu sendok makan madu. Setelah itu diperas dan disaring. Minum tiga kali sehari, setiap kali setengah cangkir. 2. Daun Kacang Panjang Tanaman kacang panjang (Vigna sinensis) memiliki buah polong yang panjang. Berbunga putih atau hijau muda, bentuknya mirip kupu-kupu. Daunnya berbentuk segitiga, bisa dimakan sebagai sayur maupun dimanfaatkan untuk pengobatan alami. Daun dan buah kacang panjang mengandung zat-zat protein, kalsium, fosfor, besi, belerang, magnesium, mangan, niasin, vitamin B1, B2, dan C. Ramuan: Satu genggam daun kacang panjang dicuci bersih lalu digiling halus. Kemudian diremas setelah dicampur dengan dua sendok makan minyak kastor. Pemakaiannya digosok-gosok merata di kulit kepala sambil dipijit-pijit seperlunya. Lakukan itu sesudah mandi petang, kemudian bungkus memakai handuk semalaman. Basuh rambut pada esok harinya.
Tanaman dan Resep Kita awali dengan perkenalan morfologi tanaman, lalu dilanjutkan dengan membuat dan menggunakan resep sebagai berikut: 1. Bayam Tanaman bayam (Amaranthus hybridus) banyak ditaman di halaman rumah, kebun, atau di pinggir-pinggir jalan. Bunga berbentuk tongkol, warna putih atau hijau muda. Daunnya berbentuk lonjong atau bulat
3. Kelapa Hijau Pohon kelapa hijau (Cocos nucifera) biasanya tumbuh di tepi pantai.Sekarang banyak ditanam di halaman rumah sebagai tanaman hias. Batang pohon ramping lurus, tinggi sampai 14 meter lebih. Daunnya berpelepah sepanjang 2-3 meter. Bunganya berbentuk bunga tongkol. Buahnya berwarna hijau cerah, berbentuk kerucut, terbungkus serabut tebal. Kandungan air kelapa hijau adalah glukosa, sakarosa,
Pijat Kaki Berperan Menjaga Kesehatan PENEKANAN titik akupunktur tubuh dipercaya membantu meredakan, bahkan menyembuhkan, penyakit. Tubuh yang semula terasa pegal-pegal bisa kembali bugar setelah pijat telapak kaki. Mengharap manfaat yang sama, banyak dijual sandal kesehatan di pusat perbelanjaan. Pada permukaan sandal terdapat tonjolan-tonjolan yang diklaim sesuai dengan titik akupunktur pada telapak kaki. Dengan mengenakan sandal tersebut, titiktitik yang terhubung dengan semua organ tubuh, mulai kepala hingga kaki, akan terpengaruh. Bila terasa sakit di titik tertentu, ada yang tak beres dengan salah satu organ tubuh. Seberapa efektif penggunaan sandal tersebut untuk membantu meredakan sakit? Haruskah sandal dikenakan tiap hari? Dokter Sulistiyawati Hoedijono MA menyatakan, memang ada beberapa alat yang bisa digunakan untuk menekan titik tertentu di kaki. Salah satunya, kayu. Namun, tetap dikombinasi dengan pijat manual. Yakni, menekan titik akupunktur kaki dengan menggunakan jari-jari tangan. ‘’Kalau menggunakan sandal kesehatan seperti itu, kok tidak terlalu efektif ya,’’ katanya. Sebab, sandal diproduksi bersamaan. Meski, ukurannya sesuai dengan kaki masyarakat Indonesia. Akupunkturis dari Klinik Akupunktur Puslitbang Kemenkes itu menyatakan, tonjolan pada sandal belum tentu tepat mengenai titik-titik akupunktur di kaki. Meski ukuran sandal pas dengan kaki, ada kemungkinan meleset ketika ukuran ibu jari kaki lebih besar misalnya. Itu memakan tempat yang seharusnya untuk menekan titik refleksi di jari sebelahnya. ‘’Ini yang menjadi persoalan. Upaya merefleksikan titik di kaki dan organ tidak sesuai harapan,’’ jelasnya. Selain itu, pemijatan menggunakan alat atau ditusuk jarum, bagian tubuh yang terasa sakit bisa langsung diterapi. Lies lantas memisalkan, terasa ada yang benjol di telapak kaki. ‘’Penyakitnya tidak bisa hilang hanya dengan mengenakan sandal kesehatan tersebut,’’ tuturnya. Lantas, bagaimana dengan taman yang menyediakan trek sehingga jalannya berbatu? Melewati jalur khusus tersebut juga diyakini menjaga kesehatan. Lies membenarkan hal itu. ‘’Tujuannya, hanya menjaga kesehatan. Bukan mengobati penyakit,’’ tegasnya. (ai)
sukrosa, fruktrosa, mineral, dan asam amino. Ramuan: Sebuah kelapa hijau, pangkas bagian atas dan bawahnya, buatlah lubang di salah satu bagian. Masukkan garam dapur satu sendok teh, kemudiandiembunkan di luar rumah semalam penuh. Gunakan airnya untuk membasuh kulit kepala sambil dipijit-pijit. Lakukan setiap petang hari sesudah mandi, lalu bungkus dengan handuk sampai pagi. 4. Klerak Tumbuhan klerak atau lerak (sapindus rarak) masih sering dijumpai dihutan belantara. Berbatang besar, tinggi mencapai 40 meter. Buahnya bulat agak pipih, kulitnya berkerut, dan warnanya cokelat bila sudah tua. Daging buahnya mengandung zat saponin (beracun), sedangkan bijinya mengandung minyak. Ramuan: Sediakan 12 buah biji klerak, lalu rendam dalam air panas. Biarkan beberapa saat sampai airnya dingin. Pakai-
lah air rendamannya untuk membasahi kulit kepala sambil dipijit-pijit dengan ujung jari. Bungkus kepala dengan handuk bersih semalam penuh. 5. Lidah Buaya Tanaman lidah buaya (Aloe vera) sekarang mulai banyak dibudidayakan di tempat berudara panas. Atau juga dalam pot dan sekitar pekarangan rumah. Bentuk daun meruncing, tebal berdaging sekitar satu cm, panjang 30 cm, getas, berduri lunak, dagingnya putih bening seperti gelatin. Daun lidah buaya mengandung bermacammacam zat, seperti barbaloin, isobarbaloin, beta-barbaloin, dan damar. Ramuan: Satu pelepah daun lidah buaya dicuci bersih. Lalu duri dan kulitnya pada sisi bagian dalam dihilangkan. Nah, silakan isi lidah buaya itu untukdigosokkan di kulit kepala yang sebelumnya sudah dikeramas pada sore hari. Kemudian bungkuslah dengan handuk bersih. Bilaslah pada pagi esok harinya. Lakukan ini setiap hari selama tiga bulan.
6. Daun Mangkokan Tanaman mangkokan (Nothopanax scutellanium) tumbuh liar di tepi sungai berudara panas. Kadang dimanfaatkan juga sebagai tanaman pagar hidup. Termasuk tanaman perdu dengan tinggi hingga tiga meter.Bentuk daunnya seperti namanya, mirip mangkuk dengan bau yang sedap. Daunmangkokan mengandung protein, lemak, kalsium, fosfor, besi, vitamin A, B1, dan C. Ramuan: Satu genggam daun mangkokan dicuci bersih, lalu ditumbuk sampai halus. Remaslah dengan dua gelas air masak, lalu disaring. Air perasan inilah yang dipakai untuk menggosok kulit kepala sambil dipijit-pijit. Kemudian bungkus dengan handuk bersih semalaman. Bilaslah pada pagi harinya. 7. Nyamplung Tanaman nyamplung (Calophyllum inopyllum) biasanya hidup liar di tepi sungai atau pantai yang berudara panas sampai ketinggian 600 m dpl. Berbatang besar dan tingginya
Jambu Air untuk Kesehatan Sayang sekali, buah yang sangat populer ini belakangan pamornya dengan buah impor, padahal nilai gizi dan manfaatnya bagi kesehatan sangatlah baik. Jambu air menpunyai komposisi zat gizi cukup baik. Sebagaimana tercermin dari namanya keunggulan utama jambu air adalah kandungan airnya yang sangat tinggi yaitu mencapai 93 gram per 100 gram. Itulah sebabnya ketika kita mengkonsumsi jambu air akan terasa kesegarannya, yang bersifat mengdinginkan. Kita dianjurkan mengkonsumsi cairan sebanyak 2-3 liter perhari. Cairan sangat penting untuk membersihkan ginjal dari asam urine dan urea. Kedua kotoran tubuh ini harus dilarutkan dalam air terlebih dulu sebelum dibuang bersama air tersebut. Bila di dalam ginjal tidak tersedia cukup air, kotoran tubuh tersebut tidak dapat dikeluarkan dengan lancer. Akibatnya kotoran dapat membentuk batu ginjal. Dr. Howard Flaks dari Amerika Serikat mengemukakan bahwa kurang minum air akan membuat kita kelebihan lemak tubuh, pertumbuhan dan kesehatan otot kurang normal, fungsi pencernakan dan organ kurang efesien, racun (kotoran) bertambah dalam tubuh dan timbul rasa sakit pada otot dan persendian. Kekurangan air dalam tubuh dapat menyebabkan terjadinya gangguan pada pembuluh darah otak dengan akibat kelumpuhan bahkan kematian. Selama ini jambu air juga dipercaya dapat mempercantik kulit. Potensi tersebutcukup besar, mengingat jambu air kaya akan antioksidan seperti vitamin C dan vitamin A. dalam 100 gram jambu air terdapat vita-
min C hamper setara dengan jeruk mandarin yaitu sekitar 22 mg per 100 gram buah. Kandungan vitamin A-nya juga cukup tinggi, meskipun tidak setinggi jeruk mandarin tetapi jauh lebih tinggi daripada apel. Selain untuk mempercantik kulit, vitamin C berfungsi sebagai antioksidan yang memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan sel, meningkatkan penyerapan asupan zat besi dan memperbaiki mutu sperma dengan cara mencegah radikal bebas yang merusak pembungkus sperma. Disamping sebagai antioksidan, vitamin C juga memiliki fungsi untuk menjaga dan memelihara kesehatan pembuluh kapiler serta kesehatan gigi dan gusi. Vitamin A sangat dibutuhkan untuk menjaga kesehatan mata, selain itu, vitamin A juga diperlukan untuk meningkatkan imunitas tubuh. Hal ini desebabkan vitamin A dapat meningkatkan imunitas tubuh. Hal ini disebabkan vitamin A dapat meningkatkan fungsi sel darah putih sebagai antibody dan antivirus. Angka kecukupan gizi vitamin A pada usia 0-9 tahun berkisar antara 3.000 – 4.000 SI, sedangkan ketika menginjak dewasa meningkat menjadi 5.000 – 7.000 Si. Ketika sedang hamil, seorang ibu membutuhkan tambahan asupan vitamin A sebesar 3.500 Si. Dengan demikian, konsumsi minimal 1 kg jambu air setiap hari dapat membantu asupan vitamin A dalam tubuh ibu. Nilai energinya cukup rendah hingga tidak mengenyangkan, rasa manisnya yang menggugah selera dn kandungan airnya yang menyegarkan akan membuat kita mudah untuk mengkonsumsi jambu air dalam humlah yang banyak.
Seperti buah lain, jambu air mengandung serat pangan cukup tinggi. Selain itu, jambu air juga mengandung mineral yang tidak kalah bagus dari buah yang lebih populer seperti aple atau jeruk mandarin. Jambu air merupakan sumber mineral besi, kalsium, magnesium, fosfor, kalium, seng, tembaga dan mangan. Kelemahan utama jambu air adalah mudah sekali busuk dan tidak tahan lama. Karena itu, sangat penting untuk menjaga kesegaran buah. Lebih baik jika jambu air dikonsumsi setelah dipetik. Jika dibeli di pasar kesegaran jambu air jambu air dapat dilihat dari kulitnya yang masih mulus, lembab tetapi tidak lembek. Bila kulit sudah ada yang peyot menunjukkan jambu air tersebut mulai mengalami kebusukan. Masalah lain dari jambu air adalah ulat di dalam daging buahnya. Sebelum dikonsumsi sebaiknya jambu air dibelah terlebih dahulu dan dibersihkan dengan air mengalir. Di masyarakat ada jambu air mawar yang cukup populer dan banyak ditanam di pekarangan rumah. Jambu air mawar berbuah bulat, berwarna merah muda serta beraroma harum seperti bunga mawar. Daging buahnya mengandung pectin tinggi. Buah segarnya agak sepat rasanya. Buah jambu air mawar sering dimasak atau diawetkan dengan berbagai cara untuk dimanfaatkan. Buahnya dapat disuling untuk memperoleh “air mawar” yang menurut mitos sama baiknya dengan air mawar yang berasal dari daun mahkota bunga mawar. Buah jambu air mawar mudah sekali busuk serta mudah lecet dan kehilangan kerenyahannya. Karena itu, buah jambu air air mawar kurang laku dipasaran. (*)
bisa mencapai 22 meter. Daun agak lonjong dan lumayan tebal. Bunga tumbuh di ketiak daun, warna putih. Buah berbentuk bulat mirip kelereng dan bertempurung agak keras. Biji bulat, tebal, keras, dan berwarna cokelat. Biji nyamplung mengandung takamaha, resin, minyak atsiri, kalofiloid, asam kalofilat, sitosterol, lendir, gliserin, minyak lemak, tanin, takaferol, dan karotenoid. Damarnya mengandung aneka zat seperti takamahin, asam takawahol, gumi, resin, dan minyak terbang.
atau kira-kira 18 cm supaya air umbinya bisa terkumpuldi dalamnya. Setelah umbi terisi air dari umbinya, air tersebut bisa untuk membasuh rambut dan kulit kepala. Kemudian bungkuslah dengan handuk bersih sampai pagi hari.
Ramuan: Biji nyamplung diproses untuk diambil minyaknya. Secara sederhana, siapkan satu genggam biji nyamplung, pecahkan dari kulit kerasnya. Letakkan di kain bersih atau piring dan jemurlah seharian, maka akan keluar minyaknya. Minyak inilah yang digunakan untuk digosok-gosokkan di kulit kepala, sebagai penumbuh dan penyubur rambut.
10. Daun Urang-aring Tanaman urang-aring (Eclipta prostrata) masih belum banyak dibudibayakan, malah kebanyakan tumbuh liar di ladang atau tepian sungai. Ia tergolong tanaman rumput-rumputan, tingginya sampai 60 cm lebih. Daunnya tunggal, bulat telur, berseling berhadapan, ujung runcing, tepi bergerigi, pertulangan menyirip, warna hijau, dan bisa dimakan sebagai sayur. Bunganya berwarna putih, baunya agak sedap, buahnya bulau-bulat, warna hitam. Kandungan yang sangat mencolok pada tanaman urang-aring adalah nikotina.
8. Pisang Negeri kita termasuk kaya akan tanaman pisang (Musa paradisiaca). Setidaknya ada 75 jenis pisang di Indonesia. Tiga di antaranya sudah amat dikenal, yaitu pisang badak dengan sebutan cavendish, pisang ambon yang disebut gras michael, dan pisang susu yang dikenal dengan nama lady finger. Getah pisang mengandung tanin dan asam galat, sedangkan buahnya mengandung noradrenalin, 5-hidroksi triptamin, depamin, vitamin A, B kompleks, C, dan E, serta seratonin, pektin, dan tanin. Ramuan: Siapkan umbi batang pisang. Potong merata, cuci bersih lalu dilubangi sedalam sejengkal
9. Teh Kebuh teh di lereng-lereng pegunungan memang menyejukkan. Tanaman teh (Camellia sinensis) memiliki daun berbentuk lonjong. Bunganya tumbuh pada ketiak daun, warna putih. Buahnya bulat-bulat, berwarna cokelat hitam. Daun teh benyak mengandung zat samak. Ramuan: Ambil satu mangkuk air teh kental. Pada pukul 22.00, letakkan di halaman atau di luar luar rumah agar terkena embun sampai pagi. Petang hari berikutnya setelah mandi, air teh tadi dipakai untuk membasuh rambut dan kulit kepala sambil dipijit-pijit. Berikutnya bungkus dengan handuk sampai pagi dan bilas kembali.
Ramuan: Satu genggam daun urangaring dicuci bersih lalu digiling halus. Selanjutnya diremas dengan dua gelas air matang, kemudian diperas dan disaring. Hasil saringan diletakkan di luar rumah, diembunkan dari pukul 19.00 sampai pagi. Berikutnya pada petang hari sesudah mandi dipakai untuk membasahi rambut dan kulit kepala sambil dipijit-pijit. Bungkus pakai handuk bersih sampai pagi. (Source: Indonesia Community)
Kulit Merah, Tetap Mandikan Bayi SAAT lahir, kulit bayi lembut dan mulus. Tak jarang, beberapa hari kemudian, muncul bercak kemerahan di kulitnya. Bisa di wajah, badan, punggung, tangan, dan kaki. ‘’Biasanya, ibu lantas panik dengan munculnya bercak kemerahan tersebut. Dikira digigit serangga hingga kena tumpahan ASI,’’ kata dr Ary Widhyasti Bandem SpKK MKes. Ada kemungkinan bayi menderita erythema toxicum neonatorum. Gejalanya, bulatan bercak kemerahan. Kadang-kadang ada vesikel (bintil berisi cairan). Hampir mirip bisul. Dalam kondisi begitu, orang tua sering memutuskan untuk tidak memandikan bayinya karena takut kondisi kulit si mungil makin memburuk. Tindakan tersebut justru mengundang infeksi kulit. Sebab, kulit si kecil kotor akibat tidak dimandikan. ‘’Jadi, solusinya sederhana. Tetap mandikan bayi seperti biasa,’’ lanjut spesialis kulit kelamin dari Surabaya Skin Center (SSC) itu. Ada ciri yang membedakan dengan bercak merah akibat digigit serangga? Ary mengatakan, sulit membedakannya karena tampilan fisiknya hampir sama. ‘’Kalau digigit serangga, ada lubang kecil bekas gigitan. Namun, ukuran lubang bekas gigitan tersebut sangat kecil. Hampir sulit dilihat,’’ katanya. Mengenai penyebabnya, lanjut Ary, belum diketahui secara pasti. Tapi, ada dugaan kulit mengalami hipersensitivitas. ‘’Tapi, perlu diperiksa lebih lanjut bahan apa yang membuat kulit bayi hipersensitif,’’ ungkapnya. Orang tua tak perlu khawatir akan erythema toxicum neonatorum. Sebab, kelainan kulit itu bisa sembuh dalam waktu 5-7 hari tanpa diobati. Ada kalanya, ibu langsung mengolesi bagian kulit yang kemerahan tersebut dengan minyak. Misalnya, minyak telon, kayu putih, maupun minyak tawon. Tujuannya, meredakan bercak kemerahan itu. Mengenai hal tersebut, dokter kelahiran Denpasar itu tak menyatakan keberatannya. ‘’Dengan catatan, bayi tak mengalami alergi dengan minyak-minyak tersebut. Bila bayi sensitif terhadap minyak itu, kondisi kulit bayi justru bertambah parah,’’ tuturnya. Permasalahan kulit lain yang kerap muncul adalah cutis marmorata. Gejalanya, memang muncul bercak kemerahan, namun disertai warna kebiruan berupa jala. Bercak itu sering muncul di bagian perut dan paha. Ary mengatakan, hal tersebut disebabkan pembuluh darah bayi belum terbentuk sempurna. Dengan demikian, muncul warna kebiruan di kulit bayi. ‘’Gejala itu juga masih normal dan tak perlu diobati karena bisa hilang sendiri dalam waktu sebulan seiring dengan kesempurnaan pembuluh darah,’’ paparnya. Ary mengatakan, memang gejalagejala tersebut membuat kulit bayi tak lagi mulus. ‘’Seiring bertambahnya usia dan sempurnanya organ, gejala-gejala itu hilang tanpa pengobatan medis,’’ tegasnya. (ai)
Hiburan
Kendari Pos | Sabtu, 21 Agustus 2010
13
Darah Garuda dengan Sentuhan Hollywood Berbujet Rp 64 M, Tayang 8 September Film sekuel Merah Putih yang berjudul Darah Garuda: Merah Putih II telah rampung digarap. Film itu masih menceritakan perjuangan Amir (Lukman Sardi), Marius (Darius Sinathrya), Dayan (T. Rifnu Wikana), Tomas (Donny Alamsyah), serta Senja (Rahayu Saraswati) melawan penjajah. Film yang rencananya dibuat dalam bentuk trilogi itu menelan dana Rp 64 miliar rupiah. Darah Garuda yang akan tayang pada 8 September tersebut mengisahkan perjuangan lima sekawan dalam merebut kemerdekaan pada 1947. Setelah membebaskan Senja yang menjadi pekerja paksa sebuah perkebunan kopi di Jawa Barat, lima sekawan itu menerobos hutan dan gunung untuk menemui pasukan Jenderal Soedirman. Mereka berhasil bertemu dengan pasukan Soedirman di daerah Jawa Tengah. Di situlah kompleksitas cerita dimulai. Muncul tokoh-tokoh baru, seperti Yanto (Ario Bayu), prajurit muda Budi (Aldy Zulfikar), dan Lastri (Atiqah Hasiholan). Diperlihatkanlah kondisi saat itu, saat sesama pribumi saling tak percaya. Kondisi tersebut diperparah dengan adanya pengkhianat di antara mereka. Tempo film tersebut memang terasa lebih cepat jika dibandingkan dengan film pertama, yang lebih menggambarkan karakter dan asal usul masing-masing. Banyak adegan pertempuran dan baku tembak dalam film itu. Tak sedikit juga adegan sadis yang dimunculkan. Misalnya, adegan saat Van Gaartner (Rudy Wowor) memerintah anak buahnya menyiksa Dayan yang tertangkap. Bak film Hollywood, sutradara Yadi Sugandi dan Connor Allyn tak segan menyuguhkan adegan ledakan dahsyat hingga para pemain terpelanting. “Mereka, para pemain, memang sangat hebat. Di film
itu, banyak sekali scene berbahaya yang harus mereka mainkan. Mereka sangat total memerankannya. Seluruhnya ingin memerankan lebih, sampai-sampai kami perlu mengingatkan keselamatan mereka,” tutur Connor, putra dari Rob Allyn, salah seorang produser film tersebut, saat jumpa pers di PPHUI Kuningan. Connor baru bergabung di sekuel kedua. Menurut Rob, kehadiran putranya itu memberikan energi tersendiri bagi film produksi PT Media Desa Indonesia dan Margate House Films tersebut. Hashim Djojohad-
ikusumo, adik Prabowo Subianto, selaku produser eksekutif film itu yakin bahwa sekuel kedua tersebut mengikuti sukses film sebelumnya. Untuk itu, dia melibatkan ahli perfilman internasional dalam bidang efek khusus dan tata teknis. Sebut saja Adam Howart sebagai koordinator efek khusus (Saving Private Ryan, Black Hawk Down), John Bowring yang merupakan ahli persenjataan (The Matrix, Wolverine), serta Connor O’Sullivan selaku ahli tata rias dan prostetik (The Dark Knight, Braveheart).
“Film yang sebelumnya (Merah Putih) sudah laku di sepuluh negara dan mengikuti festival film internasional, seperti Los Angeles, Cannes, Pusan, Berlin, Hongkong, Amsterdam, Sydney, dan Moskow. Semoga Darah Garuda bisa mengikuti suksesnya. Yang terpenting, bisa menginspirasi generasi muda Indonesia untuk berjuang bagi negara,” tutur Hashim, pengusaha yang juga mempersembahkan film itu untuk kedua pamannya yang gugur dalam pertempuran di Lengkong, Tangerang, Jawa Barat. (jpnn/awl)
Agni Pratistha
Dinda Kanya Dewi
Puasanya Bolong Dinda Kanya Dewi
ADA perbedaan keyakinan dalam hubungan cinta bintang sinetron Dinda Kanya Dewi dan penyanyi Derby Romero. Namun, bagi mereka, itu bukan halangan. Pasangan kekasih tersebut tetap saling mendukung. Misalnya, Derby rajin mengingatkan Dinda untuk sahur atau salat begitu waktunya tiba. “Iya, Derby ini suka ngingetin buat salat,” kata Dinda saat ditemui sedang bersama Derby di butik Amy Atmanto, Jakarta Selatan, kemarin. Hampir memasuki hari kesepuluh Ramadan, Dinda mengungkapkan, beberapa puasanya bolong. Alasannya, dia baru sembuh dari sakit lambung hingga tidak mungkin puasa penuh. “Jadi, saran dokter memang nggak boleh memaksakan diri. Kalau bisa puasa ya puasa, kalau nggak ya bolong deh,” kata perempuan 23 tahun itu. Tak bisa puasa dengan leluasa, Dinda sedih. Tapi, dia tak bisa berbuat lebih selain mengikuti anjuran dokter. (jpnn/awl)
Tekuni Bisnis Fashion TAMPIL di depan kamera kini tak menarik lagi bagi Putri Indonesia 2006 Agni Pratistha Arkadewi, 22. Adik kandung bintang film dan model Sigi Wimala itu lebih suka mendandani mereka yang tampil di depan kamera. Tentang profesi barunya itu, Agni menyatakan sangat menyukainya. Ditemui di Rasuna Epicentrum, bintang film Mengejar Matahari itu mengatakan bahwa bersama kekasihnya, Herjunot Ali, mereka berdua berbisnis di bidang fashion. Tidak menjual produk. Mereka hanya bekerja sama dengan band-band tanah air untuk membentuk image musik melalui pakaian. ‘’Saya jadi fashion stylist gitu lah bareng Junot. Awalnya memang tidak serius, tapi ternyata menyenangkan. Jadi sampai sekarang deh,’’ jelas Agni. Dia lantas menceritakan, profesi sebagai pengarah mode itu ditekuninya sejak tahun lalu. Beberapa band yang pernah merasakan tangan Agni adalah The Dance Company dan Yovie & Nuno. Menceritakan bisnis jasanya itu, gadis kelahiran Canberra, Australia, tersebut mengakui bahwa tidak setiap hari ada job yang harus dikerjakan. ‘’Namanya juga jual jasa. Ada kalanya banyak pekerjaan, ada kalanya kosong,’’ lanjutnya. (jpnn/awl)
Agni Pratistha
Sylvester Stallone
Belum Berpikir Pensiun Dari Dunia Akting MENYATUKAN bintang-bintang laga papan atas dalam sebuah film bukan tugas mudah. Tapi, Sylvester Stallone bisa melakukannya dengan baik. Sebagai penulis skenario sekaligus sutradara The Expendables, Stallone berhasil meramu akting para bintang laga kelas A menjadi sebuah film yang memuncaki box office pekan ini dengan mengumpulkan USD 35 juta (Rp 313 miliar). “Mengajak para bintang itu mulanya membuat saya merasa sangat tertekan,” kata Stallone dikutip dari BBC. ‘’Ini seperti mempunyai ayam kalkun besar, tapi bukan hari Thanksgiving. Awalnya tak begitu terasa ketika memulai, namun semakin kencang, saya sendiri pun bertanya-tanya apakah berhasil film ini?’’ imbuhnya. Ketika mulai menulis skenario The Expendables (benar-benar menulis karena Stallone lebih suka tulisan tangan daripada mengetik di komputer), pemeran Rambo tersebut langsung teringat pada Jet Li dan Jason Statham. Kedua aktor itu setuju begitu Stallone mengajukan pinangan. ‘’Saya tersanjung ketika diajak kerja bareng dia (Stallone). Karena saya tumbuh besar dengan film-film laga dengan bintang utamanya adalah dirinya,’’ kata Statham. Setelah Statham dan Li setuju, Stallone mendekati bintang-bintang lainnya. Dia kemudian mengajak Dolph Lundgren, yang pernah bareng sama dirinya bermain dalam Rocky IV. ‘’Seperti reuni saja, dan Lundgren langsung setuju,’’ katanya. Saat syuting, Lundgren sempat membuat Stallone dirawat di rumah sakit karena dia terlalu kencang memukulnya. Melengkapi karakter yang ditulis, Stallone menghubungi dua bintang laga papan atas era 1980 lainnya. Yakni, Jean Claude Van Damme dan Steven Seagal. Tapi, mereka menolak. ‘’Van Damme dan Steven Seagal mempunyai pemikiran berbeda mengenai karir mereka. Jadi, saya tak bisa mendesak
Michael Douglas
Idap Kanker Tenggorokan
keduanya,’’ katanya. Stallone lantas menawari Bruce Willis dan Arnold Schwarzenegger yang di luar dugaannya ternyata menerima tawaran itu. Kehadiran Willis dan Schwarzenegger merupakan hasil pendekatan pribadi Stallone. “Bila memakai standar normal, tentu saya tak akan bisa mengajak keduanya main di film ini. Bayaran keduanya saja sudah sama dengan total bujet film ini,” kata Stallone.
Terlibat dalam satu produksi, para aktor itu tahu benar cara memosisikan diri. Mereka sepakat memuji metode Stallone dalam “menjinakkan” ego bintang para pemain. ‘’Semuanya menghargai Stallone, dan tak ada yang berusaha menjadi yang menonjol atau memperlihatkan diri berlebihan. Semuanya tahu bahwa dialah nakhoda film ini,’’ kata Statham. Bukan hal baru bagi Stallone untuk mengerjakan banyak tugas dalam sebuah
karya layar lebar. Film Rambo produksi 2008 dan seluruh empat film Rocky, selain menempatkan dirinya sebagai pemain, juga mencatumkan namanya sebagai sutradara dan penulis skenario. Di usianya ke-64 tahun, Stallone mengaku belum berpikir untuk pensiun dari dunia film laga. ‘’Saya masih mencintai genre film action. Dan, saya akan terus berkarya hingga saya tak mampu lagi,’’ tuturnya. (jpnn/awl)
AKTOR senior Michael Douglas didiagnosis mengidap kanker tenggorokan. Dalam delapan pekan terakhir, aktor pemenang Oscar melalui Wall Street tersebut menjalani perawatan radiasi dan kemoterapi. Bintang berusia 65 tahun tersebut berharap bisa sembuh total. “Saya sangat optimistis (dapat sembuh total),” ujarnya sebagaimana dikutip Associated Press. Menurut juru bicara Douglas, Allen Burry, sang aktor kini tengah berada di luar Amerika Serikat. “Tapi, saya tidak bisa menjelaskan lokasi perawatannya,” kata Burry. Kendati demikian, banyak pihak yang memperkirakan Douglas berada di Kepulauan Bermuda. Sejak membali rumah di kepulauan itu sepuluh tahun lalu, Douglas dan istrinya, aktris Catherine Zeta-Jones, sering menghabiskan waktu di sana. (c8/ayi)
14
Kendari Pos | Sabtu, 21 Agustus 2010
Es Buah Campur Bahan: * buah pepaya mengkal, keruk bulat * 2 buah labu siam, kupas, potong dadu * buah melon, keruk bulat * buah nanas, potong dadu * 3 sdm air kapur sirih * 1 liter air * 50 gr gula pasir * 500 ml air Syrup : * 750 gr gula pasir * 1,5 liter air * 3 sdm air jeruk lemon Cara Membuat: 1. Campur 1 liter air dan 3 sdm air kapur sirim, tuang pepaya keruk. Rendam selama lk. 30 menit. Tiriskan, cuci dengan air bersih. Tiriskan lagi, sisihkan. 2. Masak 500 ml air dengan 50 gr gula pasir hingga mendidih dan gula larut, tuang labu siam dadu, biarkan 5 menit. Angkat. Tiriskan. 3. Campur semua buah dalam wadah, tuangi syrup. Simpan dalam lemari pendingin hingga saat disajikan. 4. Syrup: masak gula dan air hingga mendidih dan gula larut. Matikan api, tuangi jeruk lemon, aduk rata. Dinginkan. (net/awl)
Nanas Float
Belut Goreng Cabai Terasi Bahan : * *
* * * * *
600 gram belut, potong 6 cm, belah tidak putus, buang tulangnya 3 buah tomat hijau, potongpotong sendok teh garam sendok teh merica bubuk sendok teh gula pasir 100 gram tepung maizena
untuk pelapis 50 ml minyak menumis
untuk
Bumbu tumbuk kasar : * 8 butir bawang merah * 4 siung bawang putih * 5 buah cabai merah keriting * 3 buah cabai merah besar * 3 buah cabai rawit merah * 3 lembar daun jeruk, buang
tulang daunnya * 1 batang serai * sendok teh terasi Cara Membuat : 1. Lumuri belut dengan sendok teh garam dan 1 sendok teh air jeruk nipis. Diamkan 20 menit. 2. Gulingkan belut ke dalam tepung maizena
3. Goreng dalam minyak yang sudah dipanaskan didalam api sedang sampai matang. 4. Tumis semua bumbu hingga harum. Tambahkan tomat hijau, garam, merica bubuk, dan gula pasir. Aduk rata. 5. Masukkan belut aduk hingga terbalut bumbu. (net/awl)
Bahan: * 2 buah nanas segar dan manis * 80 g gula pasir * 1/8 sdt garam halus, jika perlu * 50 ml air * 500 g es krim rasa nanas, atau rasa vanila * 4 kaleng (@250 ml) minuman bersoda rasa nanas dingin. * Untuk garnis bisa mengunakan manisan ceri merah berangkai. Cara Membuat gelas) :
(untuk 4
1. Kupas 1 buah nanas, buang matanya, ambil daging buahnya, cincang kasar. 2. Jerang nanas yang sudah di potong-potong, gula,garam, dan air mendidih hingga harum. Matikan api, biarkan dingin. 3. Cara penyajian ; isi setiap gelas saji dengan 1 bagian nanas rebus, tambahkan 2 skop es krim di atasnya, lalu tuangi dengan 1 kaleng minuman bersoda dingin, beri garnis ceri merah. sajikan dengan segera. (net/awl)
Capcay Goreng Bahan : * 100 gram kembang kol * 75 gram kol, potong-potong * 100 gram wortel, potong serong * 100 gram jamur merang, potong-potong * 100 gram sawi putih, potong-potong * 6 batang caisim, potongpotong * 2 buah hati ayam * 100 gram udang, buang kepala, sisakan ekor * 3 buah bakso ikan
Pangsit Goreng Sayuran Bahan : * 18 lembar kulit pangsit bulat siap pakai * Minyak untuk menggoreng Bahan isi : * 3 siung bawang putih, cingcang halus * 2 butir telur, kocok lepas * 100 gram udang giling, iris korek api * 100 gram wortel, iris korek api * 50 gram buncis, iris serong * sendok teh garam * sendok teh merica bubuk
* sendok teh gula pasir * 1 batang daun bawang, iris halus * 50 ml air * 1 sendok makan minyak untuk menumis Cara Membuat : 1. Isi : tumis bawang putih sampai harum. Masukkan udang. Aduk sampai berubah warna. Sisihkan ke pinggir wajan. 2. Tambahkan telur. Aduk sampai berbutir kasar.
Masukkan wortel dan buncis. Aduk sampai layu. 3. Tambahkan garam, merica bubuk, dan gula pasir. Aduk rata. Tuangi air masak sampai meresap. 4. Tambahkan daun bawang. Aduk rata. 5. Ambil selembar kulit pangsit. Beri isi. Lipat menjadi setengah lingkaran. Lipit bagian tepinya. 6. Goreng dalam minyak yang sudah dipanaskan diatas api sedang sampai matang.
* * *
3 buah bakso sapi 2 batang daun bawang, iris serong 2 sendok makan minyak untuk menumis
Bumbu : * 3 siung bawang putih, cincang halus * buah bawang Bombay, potong panjang * 2 sendok teh kecap ikan * 2 sendok teh saus tiram * sendok teh garam * sendok teh merica bubuk
* * *
1 sendok teh minyak wijen 200 ml air 2 sendok teh tepung maizena dan 2 sendok teh air, larutkan
Cara Membuat : 1. Tumis bawang putih dan bawang Bombay sampai harum. Masukkan hati ayam dan udang. Aduk sampai berubah warna. Tambahkan bakso ikan, bakso sapi, dan jamur tiram. Aduk rata.
2. Masukkan kembang kol dan wortel. Aduk sampai setengah layu. Tambahkan kol, sawi putih, dan caisim. Aduk sampai setengah layu. 3. Bubuhi kecap ikan, saus tiram, angciu, garam, dan merica bubuk. Aduk rata. Tuangkan air. Aduk rata. Masak sampai mendidih. 4. Kentalkan dengan larutan tepung maizena. Aduk sampai meletup-letup. Masak sampai matang. (net/awl)
Kendari Pos | Sabtu, 21 Agustus 2010
Kampus
15
Jurusan Komputer Unhalu Masih Harus Alumni Dibutuhkan Masyarakat Bekerja Cerdas Kendari, KP Meski telah mengalami beberapa kemajuan yang pesat, Unhalu yang baru saja merayakan usia ke-29 masih harus dituntut bekerja cerdas. Tidak harus berpuas diri dengan apa yang diwujudkan saat ini. Perlu juga didukung dengan pikiran komprehensif untuk meningkatkan dan meraih prestasi yang lebih baik. Universitas yang didirikan tahun 1981 ini, dituntut supaya terus melakukan pembenahan dan pengembangan unsur-unsur tridharma yang ditujukan pada percepatan pencapaian visi. Adapun visi yang menjadi target adalah menjadi perguruan tinggi yang maju, bermartabat, berbudaya akademik dalam membentuk SDM cerdas komprehensif secara berkelanjutan. Dosen Unhalu diarahkan untuk melakukan dan mengembangkan penelitian berbasis pad apublikasi dan perolehan hak paten. Itu ditegaskan Rek-
tor Unhalu, Prof. Dr. Ir. H. Usman Rianse, MS, saat menyampaikan laporan tahunan yang dirangkaikan dengan dies natalis Unhalu tanggal 19 Agustus lalu. “Untuk mewujudkannya, Lembaga Penelitian telah menyelesaikan Road Map Penelitian. Road Map ini akan menjadi acuan bagi dosen dan mahasiswa dalam melakukan riset yang dapat dipublikasikan pada jurnal nasional dan internasional, serta dapat memperoleh hak paten,” terangnya. Rektor menegaskan, Unhalu harus memiliki keunggulan dalam berbagai bidang yang menjadi ciri khas Sultra dan Kawasan Timur Indonesia, seperti sagu, kakao, pupuk organik dan hayati, rumput laut, Abalone, ternak sapi, kajian Wallacea dan pariwisata serta seni budaya. Hasil-hasil penelitian yang dilakukan dan dikembangkan Unhalu diharapkan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dan pemerintah. “Karenanya, berbagai kerjas-
Kendari, KP SMKN 1 Kendari berencana membuka jurusan baru pada tahun ajaran 2011/2012 akan datang. Jurusan yang akan dibuka adalah komputer. Rencana mebuka jurusan tersebut didasari dengan kebutuhan pasar. Sedangkan di sekolah pun telah tersedia sejumlah unit komputer. Menurut Kepala SMKN 1 Kendari, Drs. Asrun P, jurusan baru yang rencana akan dibuka mengingat pengetahuan komputer saat sebagai suatu kebutuhan. Bagi siapa pun ketrampilan komputer selalu dibutuhkan, Apa lagi untuk masamasa sekarang, semua pekerjaan membutuhkan ketrampi-
Rektor Unhalu saat menyerahkan penghargaan alumnus terbaik bidang kewirausahaan pada Hernina Purba saat dies natalis Unhalu ke 29. ama dengan pihak pemerintah dan swasta terus dilakukan. Termasuk membangun kemitraan dengan berbagai lembaga dan institusi diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan institusi dan masyarakat.
Terkait dengan pelayanan pad akonsumen, Unhalu tetap dan akan selalu melakukan perbaikan pada sistem tata kelola universitas yang transparan dan akuntabel,” pungkas suamid ari Dra. Hj. Wa Kausa Baka ini. (lia)
Kendari, KP Selama bulan Ramadhan 1431 H, seluruh jenjang tingkat satuan pedidikan mengadakan pesantren kilat. Kebanyakan, materi kegiatan menekankan pada peredaran narkoba, psikotropika, dan zat adiktif (narkotika). Setidaknya, materi itu dimaksudkan agar remaja menghindari. Menurut Wakil Kepala SMAN 1 Kendari, Jamsir Nimu, saat menjadi pemateri, kalau penghuni neraka kebanyakan kaum
wanita, penghuni neraka narkotika adalah remaja. Jamsir berani mengatakan seperti itu versi hasil survei yang diketahui bahwa korban terbanyak dari narkotika adalah remaja. Penyebab kata dia karena remaja masih berjiwa labil. Bersifat labil dalam artian belum mampu membedakan baik dan buruk. Bahkan pada umunya remaja yang menjadi korban narkotika hanya karena mencoba-coba, kemudian menggunakan hingga berujung kecanduan yang berat.
‘’Bagi remaja yang sudah menjadi pecandu narkoba, apapun bisa mereka akan dilakukan untuk mendapatkan zat tersebut. Bahkan sudah berasi melakukan perbuatan kriminal sekalipun terancam dengan penjara,’’ katanya. Pada kesempatan itu, Jamsir menjelaskan tentang jenis narkotika, yang terdiri dari heroin, sabu, putau, ganja, dan lainnya. Para siswa diperlihatkan secara visual dampak dari serangan narkoba. (p2)
SARFIAYANTI/KP
Mahasiswa Prodi Kesmas saat mengikuti kuliah tamu . tahun dengan apa yang bisa mereka peroleh dari jaminan kesehatan yang diberikan pemerintah. “Kesehatan adalah segalagalanya. Harus dijaga sedemikian rupa. Banyak alternatif yang dapat kita manfaatkan untuk menjaminkan kesehatan kita, sebagaimana program pemerintah. Untuk itu, kita
harus mnecari tahu, bagaimana sebenarnya menggunakan program-program itu, demi menanggulangi masalah kesehatan yang menimpa diri kita,” terangnya. Secara terpisah, Ketua Prodi Kesmas Unhalu, Ramadhan Tosepu M Kes mengungkapkan, kuliah tamu merupakan salah satu program untuk men-
ingkatkan pengetahuan mahasiswa. Selain dosen yang ada di internal kampus, juga menghadirkan tamu-tamu lain dari lembaga birokrasi. “Kami harapkan dengan adanya kuliah tamu, dapat memberikan tambahan ilmu kepada mahasiswa, terkait kebijakan dan program kesehatan yang ada di daerah ini,” katanya. (cr5)
SMPN 5 Kendari Buka Kelas Akselerasi Kendari, KP Penjaringan siswa berprestasi di SMPN 5 Kendari bukan kendala untuk menyelengarakan program kelas unggulan. Wujudnya adalah percepatan belajar yang bisa ditempuh selama dua tahun yang disebut kelas akselerasi. Peserta didiknya adalah siswa yang memiliki potensi akademik dan kemampuan tntelegensi tinggi. Selain itu memotivasi siswa lain dan memacu semangat belajar peserta didik.
sekolah kejuruan semakin bertambah, dan alumni dapat terjun ke dunia kerja. Kendala saat ini, menurut Asrun, adalah minimnya guruguru yang ahli dalam bidang komputer. Sekaligus menjadi hambatan tersendiri bagi program tersebut. Ia mengharapakan tenaga-tenaga spesialisasi dapat menjadi solusi untuk rancangan tersebut. Ditambahkan, pada tahun ajaran baru akan datang, akan mengupayakan untuk mengadakan tes yang lebih selektif bagi para siswa yang medaftar di sekolah tersebut. Pihaknya akan mendatangkan tenaga khusus dari universitas untuk membuat soal dan menyeleksi calon siswa. (p2)
Remaja Rawan dengan Narkoba EMILIA NINGSIH/KP
Prodi Kesmas Laksanakan Kuliah Tamu Kendari, KP Upaya Program Studi Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Unhalu untuk meningkatkan kualitas mahasiswa semakin baik. Selain gencar melakukan pembelajaran di masyarakat, juga intens melaksanakan kuliah tamu. Caranya dengan menghadirkan tokoh-tokoh yang berkompoten membahas masalah kesehatan. Kamis (19/ 8) lalu. Prodi tersebut menghadirkan dr H Ld Muh Izat Manarfa, anggota DPRD Sultra. Dalam materinya mengenai pandangan DPRD Sultra terhadap kebijakan pemerintah untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, Izat Manarfa mengatakan, saat ini telah banyak program pemerintah di bidang kesehatan, seperti bahteramas, jamkesmas dan askes. Sayangnya, program-program tersebut belum tersosialisasi dengan baik di masyarakat, sehingga masih banyak warga yang belum memahami bagaimana inti dari program tersebut. Bahkan masyarakat
lan. Tenaga guru maupun staf juga sangat dibutuhkan keahlian dalam bidang komputer. Selama ini katanya SMKN 1 Kendari memiliki tiga jurusan. Jurusan tesebut di antaranya adalah akuntansi, perkantoran, dan perdagangan. Setiap jurusan terbagi menjadi empat kelas. Saat ini, jurusan yang paling diminati adalah akuntansi. Dikatakan, selain melihat ketrampilan komputer sebagai suatu kebutuhan, Asrun juga melihat bahwa di SMKN 1 terdapat sekitar 60 unit komputer yang belum dipergunakan secara maksimal. Harapannya, dengan adanya program baru tahun depan, fasilitas tersebut tidak mubazir, ketrampilan di
Kepala Sekolah SMPN 5 Kendari, Drs. La Suala, mengatakan, kelas unggulan baru diadakan tahun ajaran baru 2010/2011. Hanya satu kelas dengan jumlah peserta didik sebanyak 20 orang. Dikatakan, sebelum ditempatkan di kelas unggulan, siswa wajib mengikuti beberapa tahapan seleksi. Berawal dari tes akademik dan wawancara. Mereka yang lulus tes dengan baik, akan ditempatkan di kelas unggulan. ‘’Lama pembelajaran dilakukan setiap semester hanya empat
bulan per semester. Bagi siswa yang mampu mempertahankan prestasi dengan rata-rata nilai 75 ke atas dapat menyelesaikan masa studi di SMP hanya dua tahun,’’ katanya. Alumni Unhalu Jurusan Psikologi ini menerangkan, kelas unggulan diperuntuhkan siswa berprestasi. Sosialisasi kepada orang tua murid pun telah dilakukan dua kali untuk memperoleh kesekapatan biaya yang dibebankan orang tua kelas akselerasi.
‘’Maklumlah, sarana prasarana untuk kelas akselerasi pertama kali dibentuk, sehingga harus lengkap dan membutuhkan dana yang lumayan banyak. Selain itu, program ini ditunjang dengan enam tenaga pengajar yang sudah menyelesaikan program magister. Di samping guru yang berkualifikasi S2, ditunjang dengan fasilitas laboratorium yang lengkap seperti laboratorium komputer, bahasa, IPA biologi dan fisika,’’ katanya. (p1)
HASRUDDIN LAUMARA/KP
Calon mahasiswa baru saat mengikuti SPMB 2010 di aula Prof Ahmad Sarita, Unilaki.
Ratusan Pendaftar Ramaikan SPMB Unilaki Unaaha, KP Setiap tahun jumlah calon mahasiswa Universitas Lakidende (Unilaki) terus meningkat. Memasuki tahun akademik baru, tercatat sekitar 894 orang calon pendaftra mengikuti seleksi penerimaan mahasiswa baru (SPMB) Unilaki Unaaha, kemarin (20/8). Menurut ketua panitia SPMB Unilaki, DR Tambunan Langguta, M.Hum mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya, hanya sekitar 860an. Kursi yang disiapkan han-
ya sekitar 600-an. Sekitar 200 orang harus mundur. Mata pelajaran eksak dan non eksak jadi materi ujian seleksi bagi camaba. Mata pelajaran IPA untuk seleksi camaba fatek dan faperta, sedangkan, non eksak bagi camaba FIA, fekon, fakultas hukum dan FKIP. Bagi mahasiswa yang tidak terjaring pada gelombang pertama, panitia SPMB Unilaki menyiapkan gelombang kedua yang baru Selasa (24/8). “Bagi calon seleksi gelombang kedua bisa jurusan yang berbeda.
Gelombang kedua ini dibuka untuk menutupi target kursi pada jurusan yang pendaftarnya kurang,” ujar Pembantu Rektor I Unilaki itu. Adapun fakultas yang menjadi favorit adalah FKIP jurusan bahasa Indonesia, bahasa Inggris dan matematika. Semuanya melebihi kuota yang disiapkan. Fakultas lain menurut Tambunan, bukannya minim peminat sehingga dibuka gelombang kedua, tetapi menargetkan dua kelas dengan 4050 mahasiswa. (din)
Road Show Pusat Studi Gender Unhalu
Sosialisasi, Gagas Forum Komunikasi dengan Perguruan Tinggi Sebagai sentra akademis di perguruan tinggi, Pusat STudi Gender (PSG) Unhalu bermaksud melebarkan sayap dalam mengkaji penyebab kesenjangan gender dalam tradisi ilmiah. Salah satu langkah yang ditempuh adalah sosialiasi program sekaligus menggagas forum komunikasi antar perguruan tinggi (PT) dalam rangka menjawab isu-isu strategis terkait persoalan kesetaraan gender. Emilia Ningsih Salah satu agenda penting Pusat Studi Gender dan Pemberdayaan Perempuan Unhalu atau di beberapa perguruan tinggi menyebutnya Pusat Studi Wanita (PSW). Bedanya karena mampu mendorong lahirnya pemikiran brilliant dan etika yang sensitif gender dalam segala aspek dan bidang kehidupan, koordinasi maupun evalusi terhadap efektivitas program yang telah direncanakan. Kendalanya, selama ini, PSG/PSW dibentuk hanya sebatas simbolis. Kalaupun ada sifatnya lebih pada perjuangan internal lembaga.
Menyikapi persoalan tersebut, Dikti Kemendiknas mengucurkan program revitalisasi PSG di 28 perguruan tinggi di Indonesia. PSG dan Pemberdayaan Perempuan Unhalu adalah salah satu universitas yang diberi amanat mengemban program yang diharapkan melibatkan PSW perguruan negeri maupun swasta di Sultra. Melalui road show yang dilaksanakan sejak tanggal 28 Juli hingga 19 Agustus, PSH Unhalu melakukan sosialisasi program di tujuh perguruan tinggi di Sultra, terdiri dari Unilaki Unaaha, USN Kolaka, STIP Muna, Unidayan Bau-Bau, dan UMB Buton. Menyusul UMK di Kendari dan STAIN Kendari. Sosialisasi yang dipimpin Hartina Batoa, SP, M.Si, selaku Ketua PSG Unhalu, konsultan PSG, Salmiyah Ariyana SP., M.Si, Koordinator Devisi Pendidikan dan Pelatihan PSG Unhalu Sarina, SP., M.Si serta sejumlah pengurus PSG Unhalu, bermaksud membangun kerjasama antar PSG di berbagai perguruan tinggi di Bumi Anoa. Tentu saja dengan harapan PSG di Sultra turut ber-
EMILIA NINGSIH/KP
Ketua Pusat Studi Gender Unhalu yang dipimpin Hartina Batoa saat memimpin road show di UMK Kendari tanggal 19 Agustus lalu. partisipasi dalam berbagai kegiatan yang meliputi empat program, yakni peningkatan penelitian kebijakan, peningkatan gender dalam pendidikan, penguatan kapasitas kelembagaan dan penguatan networking serta pengadaan sarana dan prasarana. Setelah melakukan sosialisasi di beberapa kabupaten dan kota, giliran UMK (Kendari) dan STAIN Kendari yang disambangi tanggal 19 Agustus lalu. Di UMK, tim PSG Unhalu di-
terima oleh Pembantu Rektor II UMK, Dra Hj Nio Lasang beserta pengurus PSW UMK sangat mengapresiasi program yang ditawarkan PSG Unhalu. Beberapa anggotanya mempertanyakan realiasi workshop yang akan dilaksanakan lebih awal dari agenda PSG Unhalu. Dijelaskan Hartina Batoa, bahwa PSG bermaksud melaksanakan empat program utama sebagaimana yang disebutkan sebelumnya. Sebelum ke agenda program, diperlu-
kan sosialisasi dis etiap PSG/ PSW perguruan tinggi di setiap kabupaten/kota di Sultra. Selanjutnya akan dilakukan pertemuan untuk menyatukan persepsi tentang persoalan ataupun isu-isu perempuan yang selama ini tanpa melibatkan perguruan tinggi. “Bahkan, kita akan mengagas dibentuknya forum komunikasi PSG di level provinsi sebagai jembatan strategis untuk memfasilitasi isu-isu gender di Sultra,” ujar dosen Jurusan Perikanan Faperta Unhalu ini. Banyak persoalan yang akan bisa memberikan solusi. Terkait kurikulum, di Unhalu sudah ada kurikulum yang berbasis gender khsuusnya prodi agribisnis yang memiliki matakuliah gender dalam pembangunan di FISIP sosiologi gender. Tentu ini menjadi tanggung jawab bersama. Termasuk dengan mendorong lahirnya pemikiran brilliant dan etika relasi sosial yang sensitif dalam berbagai aspek dan bidang kehidupan, baik dilaksanakan melalui affirmative program, koordinasi maupun evalusi terhadap efektivi-
tas programm. Seperti itu yang dikatakan Pengurus Lembaga Jaminan Mutu Jurusan Agribisnis Faperta Unhalu. Sarina, Koordinator Devisi Pendidikan dan Pelatihan PSG Unhalu, menambahkan, pihaknya juga akan memberikan peluang tentang studi ataupun penelitian masalah gender berdasarkan kriteria dari Dirjen Dikti Kemendiknas. bagaimana penelitian bisa lolos dari penilaian tentu ada pemahaman ilmiah yang harus diberikan antar PSG di berbagai perguruan tinggi di Sultra. Salmiyah Ariyana, Konsultas PSG Unhalu, juga memastikan langkah Unhalu tersebut adalah format awal dalam rangka menampung berbagai persoalan perempuan dalam berbagai aspek kegidupan yang mestinya sejak awal dijembatani oleh perguruan tinggi. Selama ini, PSG belum optimal sehingga jangankan berbicara secara global di internal universitas pun masih saja mengabaikan kurikulum berbasis gender. “Kita juga akan membahas apa persoalan PSG yang diha-
dapi di masing-masing PT. Akan ada wacana untuk memperkuat peran PSG di tingkat provinsi sebagai jejaring antar PSG. Kita mungkin akan bentuk komunikasi antar PSG untuk membahas masalah perempuan di daerah, maupun penelitian atau pemetaan tentang persoalan perempuan,” tambahnya. Penjelasan yang sama juga dikemukakan saat tim road show PSG dan Pemberdayaan Perempuan Unhalu menyambangi STAIN Kendari. Di sana, mereka ditemui pengurus PSW STAIN yang dipimpin ketuanya, Dra. Hj. Nurseha Gazali M. Si. Pengurus PSW STAIN juga menyambut baik program yang ditawarkan PSG Unhalu. Tinggal komitmen kerja saja yang dibutuhkan, terutama kejelasan kinerja program yang ditawarkan. Jangan sampai kehadiran PSG justru hanya simbolis. Berkaitan dengan itu, PSG/ PSW di setiap perguruan tinggi harus dipertemukan dalam forum untuk membahas berbagai isu strategis tentang kesetaraan gender dilihat dari sudut pandang ilmiah. (**)
16
Xpresi
10
Sabtu, 21 Agustus 2010
Sohib Yang Nggak Lekang Waktu KEBAYANG khan gimana hangatnya persahabatan itu?. Kalo lagi bareng sohib, apa saja deh bisa jadi bahan tertawaan, orang sekedar lewat aja bisa jadi bahan becandaan. Apalagi kalo urusan gossip, jadi makin asik kalo dibahas sampai tuntas bareng sohib. Hwaduuh. Tapi diantara banyak sohib, tentunya nggak semua punya pemikiran yang sama percis satu sama lain. Cuman segelintir khan yang gituan. Kalo boleh ngerilis nih, yang paling bisa jadi sohib abadi itu yang udah lama jadi teman. Istilahnya nih, teman sejak kecil. Yahh, kayaknya teman dari kecil memang paling pantas jadi sohib andalan. Soalnya sih sejak dari ingusan, selalu bersama. Hmm, pasti kebayang khan waktu masih ingusan, bareng sohib maen kelereng dan enggo sembunyi disekitar halaman rumah. Kadang-kadang juga jadi jahil sedikit, saat nyokap nyuruh tidur siang, malah ngacir lewat jendela. hihihi.. (dont try this at home). Wuihh, romansa masa kecil memang s e l a l u m e n g gugah emosi untuk kembali merasakan bahagia tanpa tendensi, keceriaan asli tanpa sandiwara. Kayaknya seperti itu juga dengan sohib sejak kecil, semuanya terasa asli karena tumbuh dengan subur dipupuk waktu. Meski sudah banyak teman baru, teman masa kecil nggak mungkin deh bisa terlupakan. Diantara X_genk nih, banyak yang masih jalan bareng dengan teman kecilnya. Memang sih, salah satu penyebabnya karena tinggalnya berdekatan, paling enggak masih satu kota, jadi gampang ngaksesnya. Contohnya saja Rachmat, mahasiswa Unhalu ini berujar masih rutin kongkow bareng dengan teman kecilnya. Mumpung tetanggaan, jadi kedekatan emosionalnya tetap terpelihara. ‘’Aku sudah hapal lah dengan karakter mereka, begitupun mereka, jadi kita saling mengerti lah,’’ ujarnya. Saking akrabnya dengan sohib yang sudah dikenalnya sejak SD itu, mereka
sudah dianggap seperti sodara. ‘’Mereka juga menggangap saya sebagai sodaranya. Ortu juga jadi tenang karena teman-temanku sudah dikenalnya,’’ imbuhnya. Sitha pelajar SMAN 4 Kendari menceritakan kelebihan lain punya sohib sejak ingusan. Karena sudah dianggap sohib sejati, jadi Sitha berani untuk bercurhat ria dengan sohibnya itu. Sitha merasa semua rahasia bakalan aman kalau dicurhatin dengan sohibnya itu. ‘’Dia itu teman bermain saya sejak kecil. Orangnya baik dan bisa dipercaya untuk nyimpen rahasia karena saya sudah tahu sifatnya seperti apa,’’ jelas Sitha. Selain itu, kata cewek yang gemar membaca komik ini, teman dari kecil lebih g a m pang untuk dimint a i tolong. Trus gimana kalo ternyata sohib sejak kecil itu harus pergi sekolah atawa cari pekerjaan di tempat yang jaraknya jauh?. Mungkin sedih y a h ? . Perasaan itu juga yang dirasakan Indah. Sohib siswa SMKN 1 Kendari ini udah nggak tinggal berdekatan lagi. Tapi katanya walaupun jauh dimata tapi dekat dihati. ‘’Meskipun gitu aku masih sering kok kontek-kontekan ama dia. Yah biar hubungan pertemanan aku ama dia nggak putus,’’ ungkap Indah. Riska siswa SMAN 9 Kendari berujar mempunyai teman dari kecil itu, boleh dikata sebagai pengganti saudara yang dapat ngertiin perasaan kita. ‘’Wah bener banget tuh, teman dari kecil udah kayak saudara aku gitu. Coz, disamping udah dikenal ama ortu aku, teman dari kecil itu pasti udah tau sifat dan sikap kita”. tandasnya. (p1/p2/ka’_eyko)
Bagi sobatsobat Xgenk yang pengen gabung ngasih komentar via Facebook di rubrik kesayangan kamu ini, silahkan add Facebook X-Presi :
expresikp @yahoo.com
TENGSIN
Model X-presi
Pengin wajahmu tampil sebagai model X_presi ? Gampang kok, gratis lagi.Info lebih lanjut hubungi
0852 418 82 818. Ayo, buruan...!
SHARE
Arum Ayu Gustiara (Pengurus PMR SMK Kartika Kendari)
Hadriani M Pd (Ketua I IGTKI Kota Kendari)
Jadi Tempat Curhat
Saling Memberi Support
SAHABAT adalah orang terdekat saya selain bokap en nyokap. Sejak kecil, saya menjalin pertemanan dengan seorang girl, yang juga tetangga rumah denganku. Meskipun nggak setiap hari jalan bareng, tapi komitmen kami untuk selalu menjadi sahabat tetap terpelihara. Kadang ada juga konflik, yang membuat kami bertengkar. Kadangkala masalah perbedaan pendapat, kalo udah nggak ketemu solusi, biasanya kami lepas kontrol en saling ngambek, tapi itu nggak berlangsung lama. Soalnya keakraban kami selalu membuat kami merasa kangen satu sama lain, kalo udah beberapa hari nggak ketemu. Bukan apa-apa seh, dia aku anggap sebagai teman yang super baik. Dia juga menjadi tempatku mencurahkan isi hati (curhat) kalo aku lagi ada problem. Solusi yang diberikan selalu memberikanku harapan untuk memperbaiki kesalahan yang biasanya aku lakukan. Saling menghormati dan menghargai, selalu menjadi alat kontrol kami untuk memelihara hubungan persahabatan kami. Alhamdulillah, udah jalan beberapa tahun, tapi kami masih kompak..hehehe (ka’_Piyan)
MEMILIKI sahabat merupakan salah satu cerminan bahwa kita adalah orang yang bisa menjalin hubungan baik dengan orang lain. Ia menjadikan kita teman, karena merasa nyaman sama kita..iya khan??. Nah, untuk menjaga hubungan baik itu, kita harus saling mengerti, memahami dan menjaga perasaan satu sama lain. Yang paling penting dalam pertemanan adalah saling memberikan support dan mengingatkan disaat yang lain keliru dalam mnegambil keputusan. Apalagi bagi mereka yang sudah menjalin pertemanan sejak kecil, pasti mereka sudah saling mengenal karakter satu sama lain. Ada hal-hal prinsip yang tidak boleh kita campuri dari teman kita. Apalagi jika itu menyangkut hal pribadi. Untuk menghargai perasaan teman kita, jangan ikut campur kalo nggak diminta, karena bisa saja itu membuatnya marah dan tersinggung, sehingga membuat pertemanan jadi berantakan. (ka’Piyan)
1.Sary OktaviaNty SMAN 4 Kendari charyokty@yahoo.co.id ‘’aq,Punya teman dari kecil nama.ea SaLmi dy itu teMan Q dari kecil .Dari aQ tk,Sd,Smp... Qta seLalu bersAma” namun seKarang kita beDa SMA ..Dy itu teman Kecil q yang Lucu tpe sUka nyebeLin ^.^.....mm,,KeuUntungan Punya teeMen dari kecil yaitU hiduP kita itu lebih berarti penuh dengan canda dan tawa..Ortu.Q jeeLas tau aq punya teman dari kecil karena Ortu.q dengan ortu temen.q itu saling kenal (udah akrab).. !!,’’ 2.Mega M NoizTy SMAN 1 Kolaka meganurindah@yahoo.co.id ‘’Teman masa kecil..Of course punya donk,aku punya teman dr kLas 1 SD smpe tamat SMA slalu brengan..Pdhal dia cwok loh..Smpe skrng pun tetap eksis ngejaga silahTurahmi..Truz orang tUa pada tau lah orang kita tetangGaan jg..Pokoknya asyik dEh punya teman dr kecil,’’ 3.M.Fatkhu SMAN 1 Kendari ‘’klo teman dr kecil seh q punya, wlaupun sudah 2 bulan terpisah n berjauhan, tp kami msh sering b’komunikasi......keuntungan.x seh bnyak y, slah satu.x kalo mwu mnta tlong ap az, psti d tlongin deh, soal.x khan dia sdah twu sifat aq sejak kecil. jd nggk ragu2 lg bwat nolongin aq. sebaliknya jg gt, klo dia mnta tlong, q gk rgu2 lg bwat nlongin dia,’’ 4.Muh.Aslan Poltekes Kendari muhammadaslan79@yahoo.co.id ‘’TmanK dr kcil ? So psTi q px,.bhkn dri ms TK mpe SMA, slalu 1 kels bareg, cm ps kliah kmren ne qt psah dy plh BAU” mntra q plh KDI. Wlpn bg2 qt sllu kmniksi, asykx px tMak dr kCil qT sdh tw satu sm laen bhkn sdh ky saodra. Trus bs d’ajk cur...hat, kmpul, jLan, maen pkokx asyiK n seRu.. Pd intix hrus kMniksi br Ttp t’jG.. Law sl orTu dr kciL sdaH tw,’’ 5.Siti Rukmana Noor SMAN 2 Kendari ‘’Hm.m.m, pztinya punya d0nc.. Dy tetan9ga’an aq,, skali6uz tman maen N TMan sk0lah get0h.. 0rng tua pztinya ta0 lach law Q B’Tman ma dy, malah dah knal baek. N dari situ lach aq dpatin keuntngannya, ...coznya law Q jlannya ma dy, n9gk pernh diomelin ortu.. N dy juga biza djadiin tman curht, coznya dy khn udh ta0 krakter aq.. Khn knalnya udh dri kcil,’’ 6.Rahmad Hidayat Alumni SMAN 2 Kendari Rahmad.remor@yahoo.com ‘’Z pnya tmn kecil namax Azwar,tpi kini ud ng b’sama lgi smnjak z pindah skolah,,,dulu dia tmn Q yg bsa d ajak main truss ng mdah marah.......Z ud lma ng ktmu,pinginx sih mw pulkam jga. Kami sngat akrab,suka b’main b’sama,pokokx z ng bsa lupain dia,’’ 7.Albar Dew SMAN 1 Raha albarsfin@yahoo.co.id ‘’AQ punya tman namany bain,ikmal,ogang mreka sngat buaik tpi smenjak mreka pinda k,bandung, uhhhhhhhhh rasanya sepi skali....klaw ada mreka huffff rasanya uda kya uda ada d,mnaaaaaaaaa gitu aq ga bakalan lupain mreka smua,’’ 8.RyaN SMAN 1 Rumbia ryanbombana@yahoo.co.id ‘’Punya don’k. Sy punya tmn Waktu SD sampai sma,tp waktu kelas 2 sma,dia pndah ke makassar. And dia kan waktu sd smPai smp sy bertetangga,jd law zy prg ke skull pasti bareng,’’ 9.Yhoes Anandonia Mekongga Universitas 19 November (USN) Kolaka Yhoes_prayoga@yahoo.co.id ‘’Yes I have, tmn dr SD-KULIAH kmi slalu mmilih t4 mnntut ilmu yg sama. untung’y tu klu lg kmpul2 kmi sllu brcrta ttg msa lalu yg gokil2 n culun2, n psti’y kt bs saling SYHERING klu ad msalah saling mmbutuhkn n sling mngisi, pokok’y sprti saudara, MOTTO kami: “KALAU GAK ADA LOH,SUASANA GAK RAME,’’ 10.Whinda ZT SMKN 4 Kendari chimutwinda@yahoo.co.id ‘’Klw Teman kECil ziCH pAZTYX ADha,,, aMPE Z’KARANG a_q SerinK MAZih Bareng_2. Nama_x TUch Zizka coZ TEmN_Q YG 1 NIec OrgX bAEK Tapy JAil.. bUANGET,, TapY NG”ga aPha coZ DIa tuCH TEMn keciL_Q,’’
Sabtu, 21 Agustus 2010
“Jadilah Manusia yang Bertanggung Jawab”
Ceramah Asrun di Masjid Baitul Mi’raj
DOK/KP
SHALAT DI AKIDENDE— Jamaah shalat id di Lapangan Lakidende saat Idul Fitri tahun 2009.
Zakat Fitrah Rp 10 dan 20 Ribu Kendari,KP Ramadhan masih 18 hari lagi. Oleh pengurus hari besar Islam (PHBI) Kota Kendari tak mau berlama-lama menentukan besaran Zakat Fitrah. Kemarin, PHBI sudah mengeluarkan jumlah termasuk lokasi shalat ied di Kendari. Besaran zakat fitrah untuk kualitas I, II dan III yaitu Rp 20 ribu, Rp 19 ribu dan Rp 17 ribu per jiwa, atau setara dengan 3,5 liter per jiwa. Begitu pula bagi masyarakat yang mengkonsumsi jagung, sagu dan ubi, Rp 10 ribu per jiwa. “Ini berdasarkan hasil rapat PHBI Kota Kendari, lantas disepakati besaran zakat fitrah,”terang ungkap Kabag Administrasi Kesra Kota Kendari, Drs Bahruddin Msi, kemarin. Menurut mantan sekretaris BLH Kota Kendari ini, penentuan besaran zakat fitrah berdasarkan harga di pasaran. Sebelumnya, panitia lebih dahulu melakukan survei harga, selanjutnya dilakukan rapat penentuan. Ia juga mengungkapkan alasan penentuan zakat lebih cepat,dengan harapan masyarakat lebih cepat pula melaksanakan kewajiban sebagai ummat, seperti
membayar zakat. “Harapan kami juga agar penyaluran zakat fitrah dapat tersebar merata dan tepat sasaran. Kami mendapat perintah segera membuat edaran amilzakat dari walikota. Melalui surat edaran tersebut, Pemkot dapat mengetahui jumlah masyarakat miskin (kaum dhuafa) serta jumlah penyaluran zakat fitrah setiap tahunnya,” jelasnya. Menyangkut lokasi shalat ied, ia terdapat 76 titik di Kendari. Data ini bertambah satu titik dari tahun sebelumnya, yaitu di Lapangan Danpom Kendari. “Selain itu PHBI juga telah menentukan imam dan khatib pada masing-masing titik tersebut, dengan judul ceramah yang diseragamkan. Walikota Kendari direncanakan menunaikan shalat ied di Stadiun Lakidende,” terangnya. Mengenai takbir keliling, sebagaimana tahun sebelumnya tidak dilaksanakan, dengan alasan mengurangi kemacetan dan kecelakaan lalu lintas. “Demi keamanan dan ketertiban, takbir dipusatkan di areal parkir MTQ. Karenanya, kami pun berencana untuk mengundang stakeholder terkait,” tandas dia. (cr6)
Kendari,KP Pesan-pesan religi terus dikumandangkan Walikota Kendari Ir Asrun di bulan suci Ramadhan ini. Seperti saat memberikan siraman rohani di Masjid Baitul Mi’raj, BTN Kehutanan Kelurahan Lepo-lepo, Kecamatan Baruga. Asrun menghimbau seluruh umat Islam agar menjadi manusia yang bertanggung jawab. Baik kepada diri sendiri, lingkungan maupun penciptanya Allah SWT,sebagaimana yang telah dicontohkan Rasulullah Muhammad SAW. “Meneladani Muhammad SAW hukumnya wajib, dan tidak bisa ditawar-tawar. Seperti halnya menjadi insan yang bertanggungjawab, tentunya juga membawa manfaat pada diri sendiri,” kata Asrun. Dalam kegiatan Safari Ramadhan yang bertepatan dengan HUT RI, walikota juga meminta jamaah untuk menjadi warga yang cinta akan bangsa dan tanah airnya. Antara lain dengan menerapkan aturan Islam dalam kehidupan sehari-hari. “Ajaran Islam itu indah, damai dan tepat diterapkan dimana saja dan kapan saja.Islam juga mengajarkan untuk taat kepada pemimpin selain kepada Allah. Olehnya mari kita samasama menjadi warga Kota Kendari yang selalu berkeinginan memajukan kota ini. Tidak ada
perbuatan yang sia-sia bila tujuannya untuk kemaslahatan b a n y a k orang,” katanya. Asrun tidak lupa mengingatkan warga untuk tetap menjaga kebersihan, mulai dari kebersihan diri hingga lingIr Asrun k u n g a n . “Himbauan ini bukan karena Pemkot ngotot mau mendapat Piala Adipura, karena dalam agama juga diajarkan jika kebersihan merupakan sebagian dari iman. Selain itu tidak ada ruginya jika senantiasa hidup bersih karena jauh dari penyakit, juga bernilai ibadah,” bebernya lagi Usai shalat tarawih, rombongan walikota mengadakan kuis bagi jamaah anak-anak, yang tentunya dibarengi hadiah menarik. (cr6)
AWALUDDIN USA/KP
DISAMBUT—Qasidah yang dimainkan remaja masjid setempat saat menjamu Tim Suzuki-Kendari Pos.
60 Santri Ambil Bagian di Lomba Qasidah dan Tadarus Unaaha, KP Tim safari Ramadhan Suzuki-Kendari Pos, memasuki Kota Konawe. Di Kabupaten pimpinan Lukman Abunawas itu, pelaksanaan safari Ramadhan berpusat di Masjid Badurrahman, Kelurahan Ambekaeri, Unaaha. Di sana tim Suzuki-Kendari Pos sudah dinanti pengurus masjid dan santri. Sesuai agenda, kegiatan akan dibuka pukul 10.00 Wita. Namun karena jarak tempuh Kolaka-Unaaha 165 km, kegiatan baru dimulai Jum’at. Penampilan grup qasidah Masjid
Indosat Buka Puasa Bareng Outlet Kendari, KP PT Indosat Tbk Kendari tak mau ketinggalan untuk berbagi sesama di bulan yang suci ini. Salah satunya adalah mengundang para outlet menggelar buka puasa bersama, denga tema “mempererat silaturahmi antar Indosat dengan outlet. Acara yang digelar di salah satu hotel Kendari itu, juga menjadi ajang memperkenalkan produk baru Indosat, Program Outlet Indosat terbaik (Pinter) termasuk mendengarkan kultum. “Buka puasa bersama ini untuk mempererat tali silaturahmi Indosat dan para outlet di Kendari, termasuk mendengarkan kultum dan sosialisai produk baru Indosat,”tukas Apriani, Coordination Indirect Sales. Prioritaskan utama Pinter adalah transaksi tertinggi dari para outlet. Jika di program-program sebelumnya, yang dihitung adalah poin, program ini yang menjadi poin adalah jumlah transaksi outlet. Pengumpulan jumlah transaksi misalnya yang berasal dari penjualan voucher, SEV, maupun kartu perdana(SP). (p2)
Badurrahman, menandai dimulainya kegiatan lomba. Sebanyak 60 santri mengikuti tiga jenis lomba, yaitu qasidah, tadarus Al-Quraan dan da’i cilik. Di hari pertama lomba qasidah dan tadarus Al-Quraan. Rencananya hari kedua, dai cilik dan ditutup dengan penampilan qasidah dengan pembvacaan hasil lomba. H Haris Setiawan, Ketua pembina remaja Masjid Badurrahman merasa bersyukur karena terpilih sebagai masjid yang dikunjungi, dari puluhan masjid yang ada di Unaaha. Sela-
ma ini, di masjid mereka hampir tidak pernah menggelar lomba. “Adanya lomba disponsori SuzukiKendari Pos, ini tentu motivasi anakanak untuk mendalami Islam, “terangnya. Ugas S Sos, Ketua tim safari Ramadhan berpesan agar santri bisa lebih baik lagi belajar agama. “Lomba yang kami gelar, untuk menumbuhkan semangat anak-anak belajar agama,”terangnya. Seperti biasa, Suzuki-Kendari Pos membagibagikan door prize dan pemutaran film religi. (awn)
Ass.Ustaz,sayaRadin.Indra. bolehkah di bulan Ramadhan ini melakukan hubungan suami istri,dan hukumnya gimana? Hubungan suami istri, hukumnya boleh kalau malam hari sebelum terbit fajar, tetapi haram di siang hari. Kalau itu terjadi maka batal puasanya dan cara gantinya, harus berpuasa dua bulan berturut turut, atau membebaskan budak atau memberi makan 60 orang fakir miskin. Karenanya berhatihati dan hargai bulan Ramadhan. Jangan celonong di siang hari karena ada malam yang bisa dimamfaatkan.
imsak.Pertanyaan kami apakah puasa kami sah atau bisa dapat pahala atau tetap dapat dosa? Sebenarnya bukan hubungan puasa dulu yang harus dicermati, tapi hukum selingkuh itu sendiri sudah dilarang, apa lagi sudah ada istri. Kalau dalam hukum Islam hukumnya adalah rajam atau dilontar dengan batu sampai mati. Kaitanya sahur dengan orang yang berhubungan sesudah sahur tetapi belum terbit fajar maka itu tidak ada larangan untuk melakukan hubungan ia tetap melaksanakan puasa.
Ass.Ustaz.Apa boleh kencang lewat sms di bulan puasa tapi dengan katakata yang wajar ji?,By Aris-Tobuha? Puasa adalah mengendalikan hawa napsu, kencan itu karena dorongan hawa napsu. Karena itu sebaiknya lebih baih dihindari, apalagi kalau sudah terlena dalam hayalannya keluar kata kata yang jorok, tidak senonoh walaupun puasa sah tapi pahalanya hilang. Sudahlah 11 bulan kencan terus, bahkan yang terbaik kembali kepada anjuran Rasul,percepat menikah kalau sudah mampu.
Ass.Pak Ustaz,gimana hukumnya orang tua yang sudah tidak mampu melakukan puasa dan fidya akan di bayar oleh anaknya dan bagaimana cara dan hitungan bayar fidya? Wassalam!!! Fidyah dapat dilakukan bagi orang yang tidak berpuasa karena sudah lemah pisik akibat ketuaan, dan orang yang sakit keras yang tambah sukar sembuhnya kalau ia berpuasa. Kalau juga orang yang tidak mampu maka dapat ditunaikan ahli warisnya, bahkan dalam tuntunan puasa kalau orang tua yang meninggal lantas ada qadha maka boleh dipuasakan oleh ahlinya atau difidyahkan. Fidyah yang harus dibayarkan 1 mud ( kurang lebih ¾ liter setiap hari,
Ass.Pak Ustaz,kami mau betanya,bagaimana kita orang berkeluarga kita membawa perempuan selingkuh dan kita bermalam di hotel lantas waktu sahur kami lakukan makan sahur.Setelah sahur kita main lagi sebelum habis waktu
Ass.Pak Ustaz,bagaimana hukumnya dalan Islam : 1.Cat Rambut,
2.menziaarahi mayat yang non islam? 1. Menyemir rambut tidak hanya terjadi di zaman modern seperti sekarang, tetapi sudah ada di zaman Rasulullah. Dalam beberapa hadits bahwa Khalifa Abu Bakar dan Umar pernah menyemir rambut, hanya memang terjadi perbedaan para ulama, ada sebahagian ulama yang mengatakan menyemir rambut lebih utama, ada yang mengatakan tidak boleh karena memang Rasulullah tidak perna menyemir rambut. Ulama Syafi’iyah, Hanafiyah, Malikiyah dan Hanabila sepakat memperbolehkan menyemir rambut tetapi tidak boleh warna hitam. Menurut Syafiiyah haram hukumnya warna hitam tetapi yang lain mengatakan makruh. Perbedaan ini mengacu pada sebuah hadits yang menceritakan peristiwa pada masa penaklukkan Mekah. Abu Qusafah adalah orang tua Abu Bakar dibawa menghadap kepada Rasulullah dalam keadaan warna putih, melihat hal itu Rasulullah mengatakan bahwa ke salah satu isterinya agar merubah warna rambutnya, dan hindarilah warna hitam. Adapun menyemir rambut tidak berkaitan dengan sah dan tidaknya puasa 2. Melayat kepada orang non muslim, dalam hubungan sosial kemasyarakatan maka orang islam tidak dilarang melayat terhadap orang non muslim yang ditimpah musibah bahkan dari sudut pandangan manusiawi orang islam tetap menganjurkan menghormati jenasah siapapun dia. Ini sesuai
apa yang terjadi dizaman Rasulullah. Suatu ketika ada orang yang lewat diusung dihadapan Rasulullah,tiba-tiba Rasulullah berdiri lalu ditegur oleh sahabatnya. Ya Rasulullah kenapa engkau berdiri sedangkan jenazah yang diusung itu adalah orang yahudi maka Rasulullah berkata: Apakah dia manusia,kalau dia manusia kita tetap menghormati. Ass.apa boleh saya berpuasa tapi tidak tahu ilmunya (cara nabi berpuasa) bagaimana pula hukumnya orang puasa tidak sholat ferdhu? Puasa dan shalat tarwih adalah ibadah yang berkaitan dengan bulan suci Ramadhan. Artinya duanya dilakukan didalam bulan Ramadhan, hukum keduanya berbeda dan tidak saling mempengaruhi. Puasa hukumnya wajib sedangkan shalat tarwih hukumnya sunnat. Kalau ada yang puasa tidak shalat tarwih, puasa tetap sah dan ada yang shalat tarwih tidak puasa berarti amaln sunnah tarawih dia peroleh tetapi ia juga berdoasa karena tidak melaksanakan kewajiban yaitu puasa. Hanya saja sebagai seorang muslim maka mutlak dan wajib harus laksanakan perintah terutama yang wajib, sebab yang wajib bagi Islam merupakan identitas. Jadi orang muslim yang tidak melaksanakan kewajibannya berarti hilang identitasnya. Kasarnya orang bisa mengatakan bukan Islam menempel nama Islam.
Kendari Pos | Sabtu 21 Agustus 2010
Batal ke Kejuaraan Dunia Timnas Dragon Boat dan Canoeing Jakarta,KP Pupus sudah keinginan para atlet dargon boat dan canoeing proyeksi Asian games untuk merasakan try out ke luar negeri. Itu setelah para atlet tak mendapatkan visa untuk bertanding di Eropa. “Waktu kami mengajukan visa memang sangat mepet. Makanya visanya tidak keluar,” terang Mardinal, manajer Timnas di Senayan kemarin (20/8). Awalnya, PB Podsi memang ingin mengirimkan para aletnya untuk berlaga di kejuaraan dunia. Para atlet dragon boat akan bertolak ke Hongari 23 Agustus mendatang. Sementara para atlet canoeing akan beruji coba di Polandia 19 Agustus kemarin. Akibat kegagalan tersebut, keinginan PB Podsi untuk melakukan promosi degradasi (Promdeg) juga tertunda. Pasalnya, sejak awal PB Podsi memang berencana menjadikan kejuaraan di Eropa tersebut sebagai ajang promdeg bagi para atlet proyeksi Asian Games. Khususnya, di cabor dragon boat. Sebab, saat
ini masih ada 52 atlet yang menghuni Pelatnas. “Padahal yang kami butuhkan adalah 44 atlet. Karena itu, kami belum bisa melakukan Promdegnya sekarang,” tambah pria berkaca mata tersebut. Meski begitu, PB Podsi tetap akan mengagendakan uji coba bagi para armadanya. Mereka direncanakan akan berlaga di Kejuaraan Korea Open yang bakal berlangsung di Korsel September mendatang. Namun, hal itu masih menjadi wacana. “Anak-anak tetap harus melakukan uji coba karena memang sudah waktunya. Kalau tidak uji coba, kami malah mengkhawatirkan kondisi psikologis mereka. Sebab, mereka sudah latihan, terus peak nya sudah dapat, tahutahu tidak try out. Kan kasihan,” imbuh Mardinal. Apalagi, sambung Mardinal, PB Podsi mengusung beban berat di Asian Games mendatang. Mereka diharapkan mampu membawa sekeping emas dari Guangzhou, Tiongkok November mendatang. Asa itu bakal ditumpukan di cabor dragon boat. “Kami kan juga dapat jatah dua kali uji coba. Tapi jika melihat waktu yang tersedia, tentu tidak cukup kalau dua kali try out. Kemungkinan hanya sekali try out,” tegas Mardinal. (ru)
Squash Hindari Degradasi
0 Timisoara v Man City 1
Debut Gol
Timisoara,KP Manchester City memetik hasil dari belanja pemain besar-besaran mereka di awal musim ini. Khususnya kepada salah satu pemain barunya, Mario Balotelli. Penyerang Italia itu mencetak gol semata wayang City atas FC Timisoara di Stadionul Dan Paltinisanu, Rumania, kemarin dini hari WIB (20/8). Kemenangan City itu berlangsung di first leg playoff Europa League. Praktis, The Citizens - sebutan City - di atas angin untuk melaju ke babak utama (fase grup) karena hanya butuh hasil imbang dalam second leg di City of Manchester pekan depan (24/8). Kendati bursa transfer baru usai per 31 Agustus nanti, City hampir pasti menahbiskan diri sebagai klub dengan belanja pemain terbesar musim ini. Itu karena baru City yang bujet belanjanya menembus Rp 1 triliun, tepatnya Rp 1,7 triliun (126 juta pounds, kurs 1 pounds = Rp 13.905). Dari jumlah itu, 24 juta pounds (Rp 333,7 miliar) tersedot untuk mendatangkan Balotelli dari Inter Milan. Balotelli yang punya reputasi bad boy di Italia itu memberi bukti bahwa City tidak salah membelinya. Turun debut sebagai pengganti Gareth Barry pada menit ke-57, penyerang 20 tahun itu hanya butuh waktu seperem-
pat jam di lapangan untuk mencetak gol. Gol Balotelli pada menit ke-72 tercipta hasil kolaborasi dengan pemain baru City lainnya, Yaya Toure, dan Emmanuel Adebayor. Gol Balotelli akhirnya bertahan sampai bubaran kendati Timisoara sebenarnya lebih dominan dalam penguasaan bola. Aksi Balotelli tak pelak melegakan pelatih City Roberto Mancini. Sudah menjadi rahasia umum bahwa perekrutan Balotelli tak lepas dari keinginan Mancini bereuni dengan mantan anak asuhnya semasa masih menangani Inter (2004-2008). Mancini-lah yang mempromosikan Balotelli ke tim utama Inter tiga tahun lalu. “Dia menjalani debut mengesankan. Saya bahagia dia mampu mencetak gol. Dia pemain yang bagus,” sanjung Mancini sebagaimana dilansir BBC. Entah karena berstatus pahlawan tim, Mancini seakan mengabaikan citra Balotelli sebagai bad boy. Itu sangat kentara menilik kartu kuning yang diterima Balotelli hanya beberapa saat setelah dirinya mencetak gol. Yakni setelah pemilik satu caps bersama timnas Italia itu ribut dengan kapten Timisoara Dan Alexa. Di menit-menit akhir laga, Balotelli juga sempat ditandu ke luar lapangan dan dirawat dari tim medis. Tapi, Mancini menyatakan bahwa Balotelli hanya mengalami
cedera minor. “Dia hanya kena tendangan pemain lawan. Itu bukan masalah serius. Saya yakin dia bakal fit saat menghadapi Liverpool (23/8, Red),” jelas pelatih yang akrab disapa Mancio itu. Kendati mengantongi modal away, Mancini menilai kans City lolos ke babak berikutnya tidak serta merta mudah. “Saya kira kami tetap akan menjalani laga sulit karena Timisoara merupakan tim yang secara tim lebih kompak dibandingkan kami yang masih mencoba untuk padu. Sepak bola terkadang aneh. Ketika Anda berpikir bakal menang mudah, Anda bisa tersandung,” urai Mancini yang pernah mengangkat trofi Piala Super Eropa 1999 kala berstatus sebagai pemain Lazio itu. Di sisi lain, Balotelli bukan satusatunya pemain yang mencetak gol dalam debut di klub barunya kemarin. Ada enam pemain lain yang menorehkan hal serupa. Sebut saja Michael Ballack yang menyumbang satu gol dari kemenangan 30 Bayer Leverkusen atas klub Ukraina Tavriya Simferopol dan Carlos Marchena yang membuka gol pertama dari kemenangan lima gol tanpa balas Villarreal atas Dnepr Mogilev (Belarusia). (dns)
KONI Ancam Pertina Surabaya,KP Nasib Pengkot Pertina Surabaya di ujung tanduk. KONI Surabaya mengancam tak akan lagi menganggarkan dana pembinaan lagi mulai tahun depan. Ancaman itu dilaksnakan jika jika induk organisasi tinju se-Kota Pahlawan tersebut tak juga bisa menggeber Piala Wali Kota atau Piala KONI hingga akhir tahun ini. Seharusnya Piala Wali Kota digeber berdekatan dengan hari jadi Surabaya, 31 Mei, seperti cabang olahraga lainnya. Namun nyatanya Pertina belum mengagendakan kejuaraan satupun. Indikasinya dana triwulam pertama belum diambil oleh Pertina. Yang berarti pula belum ada kejuaraan yang dilaksanakan oleh Pertina. “Akhir tahun ini ada Piala KONI, jika Pertina belum juga melaksanakan kejuaraan, maka kami anggap mereka memang tak membutuhkan dana pembinaan,” tutur Heroe Purnomohadi, ketua umum KONI Surabaya. Tak cuma itu, pada Rapat Anggota (RA) KONI mendatang nasib Pertina akan ditentukan. “Dari rapat itu bisa saja diputuskan Pertina atau cabang lain yang melakukan tindakan serupa akan kami kembalikan ke pengprov,” jelas Heroe. Dari pengalaman sebelumnya, Pengkot Pertina Surabaya memang belum sekalipun gagal menggeber Piala Wali Kota. Meski KONI Surabaya harus memaklumi pelaksanaan Piala Wali Kota dan Piala KONI digabungkan dengan Kejuaraan Daerah (kejurda). Itupun sela-
lu telat dilaksanakan. Sementara itu Arif Setiawan, ketua umum KONI Surabaya, menyatakan pihaknya tak pernah gagal menggelar dua even tersebut. Namun dia memiliki alasan tersendiri tak bsia membuat dua agenda itu satu persatu. “Kalau even itu dipisah, dana yang ada tak akan cukup. Kebutuhan untuk membayar wasit dan hakim pertandingan sangat mahal,” tutur Arif. Lagipula, lanjut dia, sudah tradisi Piala Wali Kota dan Piala KONI Tinju dilaksanakan berbarengan dengan Kejurda. Namun karena penggabungan itu pula jadwal kompetisi tak bisa dipastikan. “Saya harus menunggu kepastian pelaksanaan kejuaraan nasional. Karena pengprov juga menunggu jadwal kejurnas itu untuk menentukan kejurda,” terang Arif. Hanya saja hingga saat ini, jadwal kejurnas belum bsia dipastikan. PP Pertina sempat menjadwalkan kejurnas junior amatir Juni lalu di Banten. Namun karena tuan rumah tak sanggup menggeber acara tersebut, kejurnas mundur. Kemudian untuk kelompok senior, direncanakan dihelat di Banda Aceh pada Oktober nanti. “Tanggalnya belum dipastikan, kalau sudah ada kami akan mudah menentukan pelaksanaan kejurda sekaligus piala Wali Kota dan Piala KONI itu,” tukas Arif yang juga menjabat sebagai komisis hukum KONI Jatim tersebut Dari rapat evaluasi KONI Surabaya, tak hanya Pertina yang menuai nasib tersebut. Kodrat Tarung Drajat juga mendapat-
kan nasib serupa. Nasib serupa dialami Pertina Sidoarjo. Induk organisasi tinju Sidoarjo terancam tak mendapat dana pembinaan sepeser rupiah pun dari KONI Sidoarjo. Pasalnya sampai bulan ini, kepengurusan Pertina Sidoarjo periode 2010-2014 belum juga dilantik oleh pihak Pertina Jawa Timur. Menanggapi hal itu, ketua umum terpilih Beni Siswanto memilih untuk legowo.”Niat kita kan cuma membantu majunya tinju Sidoarjo. Kalau dipersulit dan tidak dilantik juga tidak apa-apa. Secara pribadi saya tak dirugikan sama sekali,” kata lurah Bluru Kidul, Sidoarjo itu. Akibat dari ketidakjelasan ini, tinju amatir Sidoarjo kembali lesu. Padahal awal tahun 2010 lalu, tinju Sidoarjo sempat semarak setelah adanya kabar bakal digelarnya kejurkab dan Porkab.”Kami sebagai pembina di sasana juga bingung. Nanti kalau ada kejurda tinggal comot atlet kami. Enak betul jadi pengurus,” terang Sunaryo, pelatih sasana Arhanudse, Sidoarjo. Secara terpisah ketua KONI Sidoarjo Rochani menyayangkan adanya krisis di tubuh Pertina. Apalagi dalam Porprov III/2011 mendatang, tinju bakal dipertandingkan untuk pertama kalinya.”Kasihan atlet tinju di Sidoarjo. Mereka jadi korban perang kepentingan para pengurus,” papar bapak tiga anak itu. (vem/dra)
Surabaya,KP Harapan Pengprov Persatuan Squash Seluruh Indonesia (PSI) Jawa Timur untuk mengirimkan wakilnya di PON XVIII Riau 2012 mendatang mendekati kenyataan. Sebab dalam kejuaraan nasional (kejurnas) senior junior squash yang berakhir 1 Agustus lalu, atlet squash Jatim tampil baik dengan menyumbangkan 1 emas, 2 perak, dan 1 perunggu. Pengprov PSI Jatim puas dengan hasil tersebut. Hasil ini membuka peluang tim squash Jatim ikut serta dalam PON mendatang. Sebab selama ini, squash selalu tercoret dari daftar cabang olahraga (cabor) yang bakal dikirim ke multieven terbesar nasional tersebut. Ketua Harian PSI Jatim Paulus Rudy mengatakan pihaknya berjanji tetap mempertahankan prestasi hebat tersebut. Sebab selain tahun ini, KONI Jatim juga bakal memantau hasil kejurnas tahun depan. “Hal ini penting agar puslatda (pusat pelatihan daerah) squash tidak terdegradasi,” jelasnya kemarin. Dalam kejurnas tersebut, emas Jatim disumbangkan oleh Sony Rachmad Dani di nomor tunggal putra. Selama ini Sonny memang menjadi salah satu atlet squash papan atas nasional.
Paulus berharap agar Sony terus tampil konsisten. Setidaknya dalam dua tahun mendatang. Kalau terus tampil apik, bukan tidak mungkin Sony akan bisa merengkuh emas dalam PON 2012. Sebab dalam PON mendatang, squash akan mempertandingkan empat nomor. Yakni tunggal putra dan putri, serta beregu putra dan putri. Sejatinya ada satu nama lagi yang menjadi aset besar squash Jatim. Dia adalah Johny Martin. Dalam kejurnas lalu, prestasi Johny tidak terlampau mengecewakan. Dia berhasil mendapatkan medali perunggu. Selain harus konsisten mendapatkan medali, Paulus menambahkan program pengurus baru saat ini adalah menggalakkan pembinaan pemain muda. Karena memang, Jatim sangat kekurangan atlet squash. Dibandingkan dengan rival terberat semisal DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Kalimantan Timur, jumlah atlet Jatim memang sangat minor. Tiga provinsi tersebut saat ini memiliki ratusan atlet. “Bandingkan dengan Jatim yang hanya punya 20 atlet. Itupun yang bisa main hanya 10 orang saja. Memang jauh dari ideal. Kami akan terus berusaha keras untuk bisa menarik atlet-atlet muda masuk olahraga ini,” tandasnya. (nur)
Tepis Rumor Balik ke Italia RUMOR kepindahan striker timnas Swedia Zlatan Ibrahimovic dari Barcelona cukup santer selama bursa transfer musim panas ini. Saat ini yang paling santer adalah kabar Ibrahimovic akan kembali ke Serie A membela AC Milan. Bukan secara permanen, dia hanya akan bergabung Milan dengan status pinjaman. Penyebabnya, selama musim lalu, mantan pemain Inter Milan itu di-
nilai belum bisa beradaptasi dengan baik dengan permainan Barcelona. Lagipula, entrenador Barca Josep Guardiola sudah memiliki pilihan tambahan di lini depan dengan mendatangkan David Villa dari Valencia. Namun, buru-buru agen Ibrahimovic, Mino Raiola, membantah rumor yang mengaitkan dengan Milan. Raiola angkat suara lantaran mendengar klaim dari Ariedo Braida, direktur Milan, yang menyatakan bahwa Ibrahimovic sangat berpeluang balik ke Italia. “Zlatan tetap bertahan di Barcelona. Dia punya kontrak empat tahun,” ketus Raiola, seperti dikutip Tribalfoot-
ball. “Sama sekali tidak ada pembicaraan dengan klub lain. Jose Mourinho respek padanya, Carlo Ancelotti juga
menyatakan respek, begitupula sederet klub asal Jerman. Namun, apapun yang terjadi, dia akan bertahan di Barca,” tegas Raiola. Memang, bila melihat opsi di lini depan Barca, maka persaingan kian ketat dengan datangnya Villa. Apalagi, Barca sudah memiliki Lionel Messi, Bojan Krkic, dan Pedro yang musim lalu tampil luar biasa. Berbeda dengan Ibrahimovic yang labil. Terlepas dari kritik yang terus diterpanya, tapi Ibrahimovic masih ingin bertahan di Barca. Apalagi, berbeda dengan kritik yang dia terima, berdasarkan penelitian Castrol Ranking, Ibrahimovic cukup efektif selama musim lalu. Lihat saja statistik performa Ibrahimovic. Meski terlihat tidak padu dengan permainan Barca, tapi dia memulai musim pertamanya di Spanyol dengan baik. Ibrahimovic bermain dalam 41 pertandingan dan menceploskan 20 gol. Musim ini, dengan ke-
datangan Villa, Ibrahimovic bisa terancam atau bisa juga mereka akan menjadi duet yang luar biasa di lini depan Barca. Yang pasti, Villa sudah tidak sabar untuk memulai musim baru dan berduet dengan Ibrahimovic. “Saya cocok dengan Ibrahimovic. Tentu saja. Dalam sepak bola tak ada yang tidak cocok saat bermain dengan pemain berkualitas sepe r t i dia. Yang saya tahu, k a m i punya s k u a d yang hebat dan bisa memenangkan semua gelar,” tutur Villa. (ham)
19
Kendari Pos |Sabtu, 21 Agustus 2010
K
akek bisa membela diri. Bisa berada di banyak tempat sekaligus. Aku melihat Kakek tengah berdiri memandang keluar jendela, ketika aku masuk. Kamar gelap -mungkin Kakek sengaja mematikan lampu- aku merasa ia tak ingin diganggu. Pelan pintu aku tutup kembali. ‘’Masuklah,’’ suara Kakek lemah. Ia tergolek, dengan selang oksigen dan infus yang bagai mencencangnya di ranjang. Demi Tuhan! Aku tadi melihat Kakek berdiri dekat jendela itu. Benarkah Kekek bisa berpindah dalam sekejap? Kurasakan, Kakek mengedipkan mata: sini, tak usah heran begitu. Padahal kulihat ia terbaring memejamkan mata begitu tenang. Dua hari sebelum puasa, ibu menelepon. Kakek jatuh di kamar mandi, serangan jantung. Mas Jo memintaku segera saja ke Jakarta. Sebelum terlambat -ia rupanya tahu keenggananku menjenguk Kakek. ‘’Biar aku urus Nina,’’ katanya. Bungsuku itu memang baru kena demam berdarah. Aku tak terlalu dekat dengan Kakek. Bahkan tak menyukainya. Semasa kecil, kakak-kakak dan sepupuku suka sekali mendengarkan cerita Kakek. Duduk mengelilingi dan bergelendotan manja setiap Kakek bercerita tentang burung-burung cahaya yang terbang dari surga membawa biji-biji kebaikan, ular berkepala lima, makhluk-makhluk sebelum Nabi Adam diciptakan, angsa yang menyelam ke dasar samudera atau Nabi Sulaiman yang mendengarkan percakapan cicak dan buaya. Itu bohong, kataku, setiap Kakek bertanya kenapa aku tak suka ceritanya. Aku lebih suka belajar matematika. Bagiku Kakek tak lebih tukang khayal. Dan khayalan itu penyakit yang gampang menular. Penyakit orang malas, kata Nenek. Aku memang tak suka setiap melihat Kakek hanya duduk-duduk dikelilingi para kakak dan sepupuku -seperti sekumpulan orang malas yang seharian hanya bercanda- sementara Nenek di dapur sibuk membuat kue. Aku lebih suka menemani Nenek di dapur, mencicipi remah kue yang dibikinnya, dan selalu merasa begitu bangga ketika Nenek memberikan padaku potongan kue yang lebih besar. Tapi kakak-kakak dan sepupuku bilang, Kakek punya kue yang jauh lebih lezat dari kue bikinan Nenek. Kue itu kue yang dihidangkan ratu Balqis kepada Nabi Sulaiman. Seperti apem, tetapi bagai terbuat dari cokelat. Kue itu tak akan habis bila dimakan. Aku benci mendengar cerita itu. Benar, khayalan memang penyakit menular. Kupikir mereka sudah tertular khayalan Kakek. Aku ingat setelah kejadian itu, tengah malam, antara tidur dan jaga, entah mimpi entah nyata, aku melihat Kakek duduk di sisi ranjangku, sembari makan kue pelanpelan. ‘’Mau?’’ ia menawariku. Seolah ada gerak yang mendorong tanganku untuk mengambil kue itu, memakannya. Rasa kue itu jauh lebih enak dari kue buatan Nenek. *** KAKEK pingin ketemu kamu, kata ibu di telepon. Yakin, pasti Kak Sofyan yang menyuruh. Kakek tinggal bersama kakak keduaku itu, dan ia tahu aku pasti mau mendengarkan bila yang menelepon ibu. ‘’Kenapa kamu tak suka Kakek?’’ dulu, ibu bertanya. Aku terus pura-pura membaca. Suaranya lembut, membuatmu merasa tenteram setiap mendengarkannya bercerita. Matanya keteduhan yang ingin kau jumpai. Nyaris tak pernah marah. Dan -ini yang menurut kakak-kakak dan sepupuku paling disukai dari Kakek- tak suka cerewet memberi nasehat. Rasanya tak ada alasan untuk tidak menyukainya. Mungkin karena iri. Atau tak mau berbagi. Kakek membagi perhatian pada semua cucunya. Aku selalu ingat pada kejadian saat suatu kali Kakek membawa martabak. Kakek membagi rata buat semua cucunya. Semua gembira.
Bayi Bersayap Jelita Oleh : Agus Noor
Tapi aku segera pergi. Aku ingin Kakek seperti Nenek! Bila punya kue, aku selalu dapat bagian lebih banyak. Aku senang bila kakak dan sepupu menatap iri bagian kue yang lebih besar milikku. Itulah saat-saat paling membahagiakan buatku. Nenek mengerti kebahagiaanku itu. Kakek tidak. Itulah sebabnya aku tak pernah terlalu suka Kakek. Tak pernah bisa merasa dekat. Tapi Kakek ingin sekali ketemu kamu, kata ibu saat menelepon. Dan ibu bilang: Dua hari di rumah sakit, Kakek bersikeras pingin pulang. Rumah sakit hanya membuat kita benar-benar merasa sakit, keluh Kakek. Para suster mengatakan kalau Kakek adalah pasien paling tak bisa diatur. Tak mau minum obat, dan tak mau disuruh diam. Dia suka sekali mendongeng dan cerita, kata seorang suster. Pernah, malam-malam, Kakek memanggil suster jaga, hanya karena ia mau bercerita kalau baru saja ada lima laki-laki menjenguknya. ‘’Mereka tinggi besar dan bersayap. Mereka memijiti jempol saya, dan bilang saya tak apa-apa. Suster lihat, kan... tadi mereka masuk ke sini? Lima laki-laki tinggi besar bersayap...,’’ kata Kakek. Suster hanya diam. Karena suster itu memang tak melihat siapasiapa memasuki kamar ICU. ‘’Mereka memberi saya ini,’’ Kakek memperlihatkan sebutir kurma. Kurma nabi, kata Kakek. *** AKU teringat beberapa tahun lalu. Mbak Rin, istri Mas Moko, kakak sulungku, mengalami masalah persalinan. Bayinya melintang, kata dokter, dan harus operasi. Lalu Kakek muncul, memberinya sebutir kurma. Mbak Rin yang sudah terlihat lelah dan pasrah, perlahan tak lagi merasa kesakitan. Kemudian melahirkan dengan lancar. Pernah pula Tante Ida, yang tinggal di Jombang, menelepon malam-malam: Kakek
barusan datang menjenguk anaknya yang panas. Kakek mengusap keningnya, kemudian pergi. Dua jam setelahnya panas Ibra berangsur lenyap. Sumpah, sepanjang malam itu, aku melihat Kakek hanya duduk sambil tiduran di kursi goyangnya. Kakek bisa berada di dua tempat sekaligus, kata Einda. Ia bisa muncul begitu saja saat kita membutuhkan. Lalu sepupuku itu bercerita, betapa pernah suatu kali ia sakit dua hari sebelum ujian kelulusan SMA. Kakek tiba-tiba muncul di kamar kosnya, memberinya segelas air putih, dan ia tertidur. Saya bermimpi berada di tempat yang begitu tenang dan nyaman. Besok paginya saya sudah bugar! Semasa kanak, kakak-kakakku juga sering bercerita kalau Kakek kerap muncul malam-malam di kamar, memberi mereka eskrim atau cokelat. Eskrim dan cokelat itu, tiba-tiba saja sudah ada di tangan Kakek. ‘’Sulap! Itu sulap,’’ kataku. ‘’Itu mukjizat,’’ kata mereka, ‘’Kakek berbakat jadi nabi.’’ Kakek terkekeh ketika mendengar itu. ‘’Jangan pernah punya cita-cita jadi nabi,’’ katanya. ‘’Tidak enak jadi nabi. Karena tidak semua orang menyukai.’’ *** KALAU punya mukjizat, pastilah Kakek tak tergolek seperti ini -seolah suara dari masa kecilku muncul kembali. Tubuh Kakek terlihat begah dan membengkak. Seperti ada tumpukan jerami yang dimasukkan ke dalam perut dan dadanya. Seolah seluruh makanan yang selama ini disantapnya dijejalkan semuanya ke tubuh Kakek. Tongseng, sate klatak, empal, paru, kikil dan sop buntut, kepala kambing bacem, gulai, dan tengkleng... Bahkan seorang nabi pun pernah sakit aku seperti mendengar suara berbisik di
belakangku. Aku bisa merasakan napas lembut merambati tengkukku. Aku yakin ada seseorang berdiri di belakangku. Kakek? Tidak. Kulihat Kakek terbaring di ranjang. Akankah ia sebentar lagi mati? Bila iya, bahkan menjelang kematiannya pun wajahnya tak berubah: terlihat bersih. Sepanjang yang saya ingat, wajah Kakek memang nyaris tak pernah berubah. Seperti tak tersentuh usia. Sampai saat ini wajahnya masih wajah yang aku kenal saat aku kanak-kanak: sekilas terasa jenaka karena suka tertawa, rambutnya putih, juga alisnya. Ia tak memelihara jenggot dan kumis. Klimis. Matanya bening bulat, mata yang selalu gembira. Wajah agak bundar. Dengan tahi lalat mirip butir beras ketan hitam di dahi kiri. Ketika Nenek mulai sakit-sakitan, Kakek seperti tak berubah. Ada yang bilang karena Kakek punya kesaktian. Tetapi seingatku tak ada yang aneh dari keseharian Kakek. Ia tak suka kungkum atau nyepi untuk semedi. Tak kulihat ia melakukan ritual-ritual mistis tertentu. Pati geni atau sejenisnya. Tak pernah kulihat ia sibuk dengan jimat atau barang-barang pusaka keramat. Bahkan, di banding Nenek, Kakek termasuk tak rajin ibadah. Saat waktu salat, malah sering kulihat Kakek tetap dudukduduk klempas-klempus menikmati rokoknya. ‘’Ibadah Kakek ya berbuat baik... itu saja,” pernah kudengar ia bicara begitu saat ditanya sepupuku. Kupandangi wajah Kakek. Seperti ingin belajar mengenalnya kembali. ‘’Kau tahu...,’’ kudengar ia bergumam, matanya masih memejam. Aku kaget, menyangka ia tidur. ‘’Kau tahu, kenapa kita membutuhkan orang lain? Karena dokter pun tak bisa mengobati dirinya sendiri. Kita selalu membutuhkan orang lain, itulah kenapa kita mesti baik pada orang lain.’’
Jari-jari gemetar Kakek menyentuh lenganku. ‘’Terima kasih mau datang.’’ Ada yang jauh lebih dalam dari kepedihan. ‘’Aku selalu melihat ada yang berkelebat, di luar sana. Menunggu di sebalik jendela. Dan tadi... Tadi kulihat ia berdiri di belakangmu...’’ Kugenggam tangan Kakek. ‘’Lihatlah...’’ Pandangannya mengarah jendela, dan entahlah, seperti ada tangan gaib yang perlahan memaksaku menoleh. Kesiur angin menerobos, korden bergoyang dan sekelebat bayangan merambat gelap. Tak kulihat apa-apa. Selain tugur pepohonan dan bentangan kesunyian. Cahaya terasa lamur. ‘’Maukah kau kali ini, mendengarkan ceritaku?’’ Suaranya memelan. Aku membungkuk, ke arah bibirnya, takut tak mendengar kata terakhirnya. Dengarlah, mereka mendekat... Rasa kantuk seperti angin lembut. Suara Kakek menjauh, tinggal dengung AC memenuhi ruangan. Aku meriap merasakan ada yang perlahan masuk melalui jendela. Pastilah aku tak lagi mampu menahan kantuk dan lelah, sampai kurasakan ada tangan halus mengusap wajahku, membangunkanku. Ia tampak letih. Berdiri di bawah pohon putih, yang menjulang hingga ke langit warna ganih. Pandanganku seketika terpesona pada bayi-bayi bersayap jelita yang bermunculan dari balik cakrawala. Bayibayi itu terbang mengitari Kakek yang melangkah pelan menuju batu besar. Bayibayi bersayap jelita memberi isyarat agar Kakek berbaring, sementara angin sejuk berhembus dari sayap-sayap lembut itu. Aku menyaksikan bayi-bayi itu membedah dada Kakek, mengeluarkan jantungnya. Ada bejana kecil, dan bayi-bayi itu mencuci jantung Kakek. Aku memejam, merasakan tubuhku melayang. Seperti memasuki rongga sunyi. Merasakan tidur panjang abadi. *** HARI masih gelap -atau telah kembali gelap?- ketika aku terbangun oleh suarasuara percakapan. Sayup-sayup terdengar suara orang mengaji. Seperti suara ibu. Aku mencoba mengenali sekeliling. Kekelaman yang bagai tabir berlapis-lapis. Setiap suara seperti merembes dari tabir yang berbedabeda. Kulihat arak-arakan orang membawa keranda, menjauh. Jeritan yang bagai jerit iblis. Bau harum melati mengapung. Kusaksikan beberapa suster yang sibuk memberesi tabung oksigen dan membawa keluar kereta dorong., kemudian lenyap begitu saja, raib ke sebalik tabir kegelapan yang hampa. Ranjang itu kosong. Pasti mereka telah membawa Kakek ke kamar mayat. Aku berlari, melesat -seakan melangkah di hamparan awan- sampai kelelahan dan lesap dalam gelap. Aku terbangun seperti orang yang telah berabad-abad ditidurkan. Kudapati ibu, Mas Jo dan istrinya, Mbak Rin, Mas Moko, Einda, dan hampir seluruh kerabatku menggerombol berbincang pelan. Pelan-pelan aku mulai mengenali, di mana aku berada: kamarku. Ibu pelan-pelan memelukku. Aku terisak. Saat itulah, aku mendengar suara tawa Kakek. Aku hanya bengong ketika ibu bercerita keadaan Kakek. ‘’Kau kira Kakek mati, ya?’’ Adakah ini mukjizat... ‘’Dokter juga heran dengan jantung kakek. Tiba-tiba sudah bersih, seperti baru dicuci...’’ Di ruang tengah kulihat Kakek tertawatawa gembira dikerubuti tujuh keponakanku yang tampak bagai segerombolan kurcaci. Lama aku terdiam memandanginya. Aku seperti mendengar kelepak sayap bayi-bayi itu terbang menjauh. ***
ResensI
Setangkai Zaitun Bangsa Palestina KAWASAN Timur Tengah tak putus dirundung pergolakan. Bangsa Palestina terus terisolasi di kampung halaman sendiri. Invasi konyol salah rancang yang mahal dan bersimbah darah ke Iraq merupakan bencana strategis Amerika Serikat (AS). Iraq karut-marut dalam perang saudara memilukan setelah Saddam Hussein dimakzulkan. Israel-Palestina makin terperosok ke dalam pusaran konflik. Hamas dan Fatah makin berebut dominasi komunitas Palestina. Iran makin ngotot menguasai siklus senjata pemusnah masal. Syria-Lebanon terus bersengketa dengan Israel soal dataran tinggi Golan. Al Qaidah makin beringas menjadikan AS sasaran agresi. Bagaimana suatu kelompok kepentingan di AS bisa melembagakan kekerasan di Timur Tengah? Mengapa lobi Yahudi justru membunuh masa depan bangsa Israel? Mengapa alasan moralitas usang tentang Israel malah merusak reputasi AS? Itulah perdebatan utama yang dibahas dengan sangat memikat oleh John J. Mearsheimer dan Stephen M. Walt dalam buku tentang lobi Israel dan kebijakan Timur Tengah pemerintah AS. Buku duet profesor ilmu politik Universitas Chicago dan profesor hubungan internasional Universitas Harvard ini mengkaji pengaruh kekuatan lobi Israel dalam kebijakan luar negeri AS di Timur Tengah. Lobi Israel merupakan koalisi longgar yang berusaha memengaruhi kebijakan politik luar negeri AS supaya oleng ke Israel. Kelompok kepentingan perkasa itu menginginkan para pemimpin AS memperlakukan Israel seolah-olah negara bagian ke-51. Selain mendorong AS mendukung Israel tanpa syarat, individu-individu dan kelompokkelompok dalam lobi, misalnya American-Israel Public Affairs Committee (AIPAC), memainkan peran penting dalam membentuk kebijakan AS untuk konflik Israel-Palestina, invasi brutal ke Iraq, serta konfrontasi memalukan dengan Syria, Lebanon, dan Iran. Sang dermawan besar AS memberikan porsi sangat istimewa dalam menyokong Israel. Dukungan melimpah itu sesungguhnya berseberangan dengan kepentingan nasional AS. Juga, membuat dunia Arab dan
Islam makin antipati kepada AS, memperlama penderitaan bangsa Arab, serta berbahaya bagi kepentingan jangka panjang Israel. Israel sejak perang dingin berakhir justru menjadi beban strategis AS. Hubungan akrab Washington-Jerusalem membuat kawasan Timur Tengah makin mudah mendidih dan meletus. Mearsheimer dan Walt, dua ilmuwan politik AS, menguraikan kebijakan AS terhadap Timur Tengah sejak zaman PD II. Awalnya, kebijakan itu muncul dengan alasan minyak bumi. Selanjutnya, kebijakan dimotivasi antikomunisme. Sejalan dengan waktu, hubungan AS dengan Israel tumbuh. Karena itu, AS punya tiga kepentingan strategis di Timur Tengah. Pertama, mempertahankan akses pasokan gas dan minyak bumi. Kedua, menghambat penyebaran nuklir. Sebab, senjata pemusnah masal tersebut bisa memperumit upaya AS dalam menjaga minyak Timur Tengah tetap mengalir. Ketiga, memerangi terorisme. Biaya menjadi pengacara Israel terus naik, tapi manfaat yang diperoleh AS menurun. Keamanan Israel sesungguhnya bukan kepentingan strategis yang mendesak bagi AS. Andai Israel bangkrut pun, AS tidak akan jatuh dalam bahaya. Sebaliknya, macetnya ekspor minyak dari Teluk Persia bakal berpengaruh terhadap industri dan kesejahteraan AS. AS sejak Juni 1967 memberikan dukungan diplomatik dan material kepada Israel dengan porsi yang mengerdilkan dukungannya untuk Palestina. Pembangunan permukiman Yahudi di wilayah Palestina, bahkan oleh Leon Wieseltier, sejarawan simpatisan Israel, disebut sebagai kekeliruan moral dan strategis yang terlewat besar. Situasi Israel saat ini bisa lebih baik andai AS sejak dulu menekan Israel menghentikan pembangunan permukiman di Tepi Barat dan Gaza. Inilah pilihan yang seharusnya diberikan kepada Israel: mengakhiri pendudukan yang merugikan diri sendiri dan tetap menjadi sekutu dekat AS atau tetap menjadi negara penjajah tanpa melibatkan AS. AS tidak bisa lagi membabi buta menyatakan setia kepada mitra yang tidak memberikan imbalan apa pun. Argu-
Jakarta, 2010
Judul Buku Judul Asli Penulis Penerjemah Penerbit Cetakan Tebal
men moral para pen-dukung bahwa Israel adalah negara lemah yang dikelilingi para musuh yang bertekad melumatnya membuat reputasi AS di mata internasional benar-benar bobrok. Kelompok garis keras pendukung Israel di AS yang getol melobi tidak menyadari bahwa merampas kemerdekaan bangsa Palestina tidak menjadikan Israel aman. Perlawanan musuh-musuh Israel bukan aksi brutal balas dendam. Bukan pula bukti kebencian mendasar kepada bangsa Yahudi seperti antisemitisme yang dulu berjangkit di Eropa.
: Dahsyatnya Lobi Israel : The Israel Lobby and US Foreign Policy : John J. Mearsheimer dan Stephen M. Walt : Alex Trikantjono Widodo : Gramedia, Jakarta : I, Juli 2010 : xviii + 732 halaman
Tidak ada presiden AS yang mendukung terwujudnya negara kebangsaan Palestina yang berdaulat dan merdeka. Kebijakan AS di Iran sejak 1990-an sangat dipengaruhi keinginan pemerintahan demi pemerintahan yang silih berganti di Israel. Lobi Israel membuat AS-Iran tetap bermusuhan. Dukungan tanpa syarat AS dalam serangan Israel yang menewaskan ribuan penduduk sipil Lebanon pada musim panas 2006 menggerogoti kekuatan pemerintahan pro-Amerika di Beirut dan memperkuat sentimen anti-AS di dunia Arab. Israel sekarang merupakan negara yang kuat, makmur, dan modern. Negara yang terbentuk menyusul tragedi besar sejarah PD II itu terus menggunakan superioritasnya untuk menduduki sebidang tanah milik bangsa Palestina seraya bersikap sewenang-wenang terhadap Lebanon, Syria, dan Iran. Pendekatan konfrontatif Israel kepada musuh-musuhnya, menurut Mearsheimer dan Walt, mengandung efek bumerang pada masa mendatang. Kini saatnya kebijakan ekspansi Zionis yang gagal di wilayah Palestina ditinggalkan. Mengherankan bila negara adidaya dan superkaya seperti AS bertahan mendukung lobi Israel. Buku ini sangat berempati kepada dunia Islam, terutama pembelaannya kepada bangsa Palestina. Mearsheimer dan Walt diibaratkan burung merpati dengan paruh menggigit setangkai daun zaitun -simbol optimisme damai dan harapan berdaulat bagi bangsa Palestina. (*)
Yosephine Maryati, Guru SMAN 1 Wonosobo, alumnus MM Unika Soegijapranata Semarang
20
Kendari Pos |Sabtu, 21 Agustus 2010
SBY Marahi Ruhut Terkait Usul Jabatan Presiden Lebih dari Dua Kali Jakarta, KP Pernyataan Ruhut Poltak Sitompul yang mengusulkan SBY diberi kesempatan tiga kali menjabat presiden menjadi bumerang bagi Partai Demokrat. Ruhut yang menjabat ketua Departemen Informasi dan Komunikasi DPP Partai Demokrat itu mendapat teguran keras dan kini terancam sanksi dari partainya. Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum menegaskan bahwa mantan pengacara tersebut telah mendapat teguran. “Saya sudah tegur Pak Ruhut, sudah diingatkan untuk lebih cermat dan hati-hati melontarkan wacana ke publik,” kata Anas di sela acara buka puasa bersama di kediamannya, Duren Sawit, Jakarta, tadi malam (19/8). Anas menambahkan, yang disampaikan Ruhut bersifat pribadi, sama sekali tidak me-
wakili institusi partai maupun fraksi. “Insya Allah, dia tidak akan mengulangi,” tambahnya. Pernyataan Ruhut yang disampaikan saat peringatan Hari Konstitusi Rabu (18/8) itu memicu reaksi luas dari sejumlah pihak. Dia mengusulkan jabatan presiden tiga kali, sedangkan konstitusi mengatur dua kali. Presiden SBY pun sampai merasa perlu memberikan klarifikasi terkait dengan usul perubahan aturan masa jabatan presiden tersebut. Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat itu bahkan dikabarkan marah atas pernyataan kader partainya tersebut. ”SBY marah sama pernyataan Ruhut kemarin,” beber Ketua Fraksi Partai Demokrat Jafar Hafsah di gedung DPR, Senayan, Jakarta, kemarin. Menurut dia, saat ini pimpinan fraksi juga berkoordinasi dengan Ketum untuk membahas tindak lanjut sikap partai terhadap pernyataan Ruhut. Jafar mengakui, pernyataan sejawatnya itu akan jadi pelajaran bagi kader Demokrat lain. Menurut dia, perlu penataan kembali etika-etika kefraksian yang leb-
Susilo Bambang Yudhoyono ih baku ke depan. Sebab, jika tidak hati-hati, pernyataan yang kontroversial justru akan kontraproduktif dan bisa menimbulkan gesekan di internal partai maupun publik. ”Nanti, apabila ada anggota fraksi yang mengutarakan pendapat tentang tata negara, sebaiknya dikonsultasikan juga ke pimpinan fraksi,” imbuhnya. Terkait dengan kemungkinan sanksi, dia menegaskan akan tetap dikoordinasikan dengan partai. “Dalam waktu dekat diputuskan, tapi itu nanti bukan otoritas fraksi, namun ketua umum,” kata Jafar. Pernyataan dan sikap kontroversial Ruhut sebenarnya sudah berkali-kali terjadi. Termasuk, perseteruannya dengan sejawatnya, Gayus Lumbuun, dalam rapat Pansus Hak Angket Bank Century beberapa waktu lalu. Juga, pernyataan sensitif saat pilpres yang membuat etnis tertentu tersinggung. Secara terpisah, ketika dikonfirmasi, Ruhut membenarkan bahwa dirinya telah ditegur Anas Urbaningrum. “Iya, ditegur sayang karena dia tahu aku loyalis SBY dan Mas Anas juga,” kata Ruhut. Menurut dia, yang disampaikannya itu tetap bermaksud baik. Mengenai rangkaian peringatan Hari Konstitusi, dia menyampaikan wacana itu supaya tidak ada yang mengkritik lagi SBY secara sembarangan. Kritik yang dilontarkan harus membangun dan beretika. “Apa yang aku sampaikan itu bisa dipertanggungjawabkan, kok,” kelitnya. Soal kecaman terhadap dirinya, Ruhut menyatakan tetap tidak peduli. Dia menegaskan akan tetap seperti selama ini yang ceplas-ceplos. “Saya akan tetap keras, gila apa takut ditegur, saya akan tetap ceplas-ceplos,” katanya. (dyn/tof)
Gerindra-Hanura Minta Jatah di Badan Kehormatan Jakarta, KP Setelah berjalan setahun, Fraksi Partai Gerindra dan Fraksi Partai Hanura mulai gelisah karena tidak memiliki wakil di Badan Kehormatan (BK) DPR. Padahal, lembaga internal dewan yang beranggota sebelas orang itu memiliki peran strategis sebagai penegak etika anggota dewan. Dalam sidang paripurna DPR kemarin, kedua fraksi tersebut kompak melakukan interupsi. Mereka meminta agar bisa mendapatkan jatah kursi di BK DPR. ”Bagaimana kami bisa ikut menjalankan keputusan sebuah alat kelengkapan kalau tidak memiliki wakil,” kata Akbar Faisal dari Fraksi Partai Hanura dalam sidang paripur-
na DPR Kamis (19/8) lalu. Menurut Akbar, agak sulit bagi fraksinya bila suatu saat diminta bertanggung jawab atas keputusan yang diambil BK. Sebab, mereka tidak memiliki satu pun anggota yang duduk di dalamnya. ”Kami kira pimpinan harus memperhatikan persoalan ini,” tegasnya. Dia menambahkan, tatib DPR seharusnya diberi penafsiran ulang. Saat ini komposisi keanggotaan atau jatah kursi setiap fraksi di alat kelengkapan dihitung dengan membagi jumlah kursi fraksi terhadap jumlah seluruh anggota DPR (560 kursi, Red) lalu dikalikan dengan jumlah kursi alat kelengkapan. Bila menggunakan cara itu, Hanura yang memiliki 17 kursi
serta Gerindra yang menguasai 26 kursi DPR tidak kebagian jatah kursi BK. ”Seharusnya dibagi rata dulu. Baru kalau ada sisa, dibagi lagi secara proporsional,” kata Akbar. Sekretaris Fraksi Partai Gerindra Ahmad Muzani juga meminta pimpinan dewan mempertimbangkan keikutsertaan Gerindra dan Hanura ke dalam BK. Dengan demikian, segala keputusannya bisa mengikat seluruh anggota. ”Kalau kondisinya seperti ini, sulit diikat dalam keputusan BK,” tegasnya. Muzani juga berpandangan bahwa beberapa hal menyangkut tatib DPR memang perlu ditinjau kembali. Ketua BK Gayus Lumbuun mendukung permintaan Ger-
indra dan Hanura. Politikus PDIP itu mengingatkan bahwa kode etik DPR disusun BK. Karena itu, seluruh fraksi seharusnya ada dalam komposisi keanggotaan. Apalagi, tatib DPR mengatur BK terdiri atas fraksi-fraksi yang ada di DPR. ”Jelas dan eksplisit menyebut seperti itu. Makanya, usul tersebut perlu mendapat perhatian kita semua dengan baik,” tandas Gayus. Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso yang memimpin sidang paripurna mengatakan, usul tersebut ditampung dan akan dibicarakan lebih lanjut. “Bisa dalam rapat konsultasi pimpinan DPR dengan pimpinan fraksi ataupun rapat bamus,” kata Priyo.(pri/tof)
Silaturahmi : Ketua MPR-RI, Taufik Kiemas dan Istri Megawati Soekarnoputri saat menggelar silaturahmi dan buka puasa bersama, kamis (19/8) dikediamannya di Teuku Umar di Jakarta. MUSTAFA RAMLI/JAWA POS
Mega Larang Kiemas Terima Telpon Jakarta, KP Ketua MPR Taufik Kiemas hari Kamis lalu kali pertama tampil di hadapan publik setelah hampir dua bulan menderita sakit. Kiemas harus istrihat total sehingga absen ke beberapa acara penting, seperti HUT Kemerdekaan, pidato kenegaraan, hingga Hari Konstitusi yang digelar MPR. Ketidakhadiran Kiemas mendampingi Presiden SBY di acara penting tersebut sempat memunculkan spekulasi politik. Kamis lalu, Kiemas, suami mantan Presiden Mega-
wati, menggelar buka puasa bersama di kediamannya, Jalan Teuku Umar, Jakpus. Dia didampingi istrinya. Sejumlah petinggi negara, seperti Ketua DPR Marzuki Alie, Ketua DPD Irman Gusman, dan para wakil ketua MPR hadir di acara itu. Saat menyampaikan kata sambutan, Kiemas menyingkat beberapa paragrap dari teks tertulis yang disiapkan stafnya. Meskipun tidak berterus terang soal kesehatannya, dia beberapa kali mengucapkan kalimat dengan artikulasi yang
kurang fokus. Menjelang lembar terakhir teks sambutannya, Kiemas tampak kebingungan mencari paragraf penutup. Untuk mencairkan suasana, Kiemas melontarkan guyon. ”Maklum, saya sudah dua bulan tidak berhadapan dengan orang. Setiap tamu datang, Ibu (Megawati, Red) marah. Sampai nelponnya maling-maling. Kalau ketahuan, pasti dimarahin,” kata Kiemas sambil melirik Megawati yang duduk di sebelahnya. ”Apa lagi kalau nelpon pimp-
inan MPR, pasti ngomongnya soal politik,” imbuhnya. Megawati tampak tersenyum mendengar keluhan suaminya itu. Acara semakin meriah dengan hadirnya seluruh peserta grand final cerdas cermat empat pilar bernegara yang diselenggarakan MPR beserta para guru pendampingnya. Mereka adalah perwakilan SMA Negeri I Padang Panjang (Sumatera Barat), SMA Negeri III Unggul Tenggarong (Kalimantan Timur), dan SMA Negeri Siwalima (Maluku). (pri/tof)