1 minute read
Nepenthes nigra
Dusun Karangan di Desa Latimojong dikenal sebagai pintu masuk ke gunung ini. Perjalanan dari Kota Makassar – Dusun Karangan berjarak sekitar 280 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 9 jam berkendara, sedangkan dari ibukota Enrekang menuju Dusun Karangan di kaki gunung, berjarak sekitar 60 kilometer dengan waktu tempuhnya sekitar 2,5 – 3 jam berkendara. Basecamp disini berupa rumah panggung milik penduduk Dusun Karangan, ada mushola, lapangan, kamar mandi, dan pos registrasi.
Pos Registrasi
Advertisement
Pendakian dimulai dari ketinggian 1.448 Mdpl , melewati rumahrumah panggung milik penduduk sejauh 300 meter hingga memasuki perkebunan kopi, jalanan disini berupa semen dan beberapa bagian masih berupa tanah padat.
Pos 1 Buntu Kaciling
Pos 1 terletak diperbatasan antara perkebunan kopi milik warga dan hutan, ketinggian pos ini 1.840 Mdpl. Pos 1 ditandai dengan adanya rumah panggung di ujung perkebunan, dengan luas pos 37.5 m2.
Pos 2 Sarumpa’pak
Pos ini berada dibibir sungai, dan terdapat gua yang bernama gua pa’pak, dengan ketinggian 1.869 Mdpl. Mempunyai luas area 10 m2 mampu menampung 3-4 tenda. Sumber air sangat dekat, namun dapat menjadi potensi bahaya apabla air sungai dan longsor,
Pos 3 To’Nase
Perjalanan dari pos 2 menuju pos 3 tidak terlalu panjang, tapi sangatlah terjal, dengan kemiringan lereng 80 derajat sepanjang perjalanan cukup menguras waktu perjalanan. Pos ini berada diketinggian 2.067 Mdpl dengan luas 6,4 m2 cukup menampung 2 tenda kapasitas 4. Pos ini jauh dari sumber air.
Pos 4 Peuwean
Memiliki elevasi 2.288 Mdpl, etape ini tidak seekstrem sebelumnya. Dari Pos 3 perlu waktu 1,5 jam untuk mencapai Pos 4. Di pos ini berupa tanah rata seluas 9,7 m2 dan tidak terdapat sumber air.
Gerbang Muhabba
Salah satu spot unik ini berupa pohon yang terbelah menjadi 2 membentuk gerbang yang dinamai Gerbang Cinta, berada di tengah Jalur pendakian antara pos 4 dan pos 5.