KORAN BAROMETER 23 okt 2013 by Barometer

Anak Buah Anggota DPRD Dituntut 4,5 Tahun

KORAN

Nyunat Dana Bansos SEMARANG - Dua anak buah Wakil Ketua DPRD Banjarnegara, Edi Yusmianto yakni Prio Rahardjo dan Luthfi Ahmad dituntut pidana empat tahun dan enam bulan penjara terkait tudingan pemungutan dana Bantuan Sosial (Bansos) Pertanian dari Kementrian Pertanian RI. Keduanya, juga diwajibkan membayar untuk denda Rp 200 juta atau setara tiga bulan kurungan.

Rabu, 23 Oktober 2013 1. Korban mendorong motor mencari tambal ban.

Baca Anak Buah...hal 11

3. Korban terkejut, saat kembali ditempat semula, motornya telah raib.

2. Kecapekan, korban meninggalkan motor di pinggir jalan, mencari tukang tambal ban.

Maling Semprul, Motor Bocor Diembat SEMARANG – Dasar maling semprul, Meski sepeda motor yang sedang bocor di jalan atau “kebanan”, masih saja diembat. Motor tersebut dicuri saat ditinggalkan pemiliknya mencari tukang tambal ban. Baca Maling Semprul..hal 11

Hendi Terlibat

KORUPSI? Terungkap Pembagian Fee Melalui SMS Sidang Korupsi PBB Online SEMARANG – Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi yang akrab dipanggil Hendi diduga mendapat aliran uang dalam kasus dugaan korupsi Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Online di Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Kota Semarang.

Tiga tersangka perampasan saat gelar perkara di Polrestabes. foto: fais/barometer

HAL tersebut terungkap dalam SMS pembagian ‘Fee’ dalam proyek aplikasi PBB Online yang disampaikan dalam sidang terdakwa Lilik Purno Putranto. SMS pembagian Fee tersebut disampaikan oleh saksi Binawan Febriarto, Koordinator IT PBB DPKAD, di Pengadilan Tipikor Semarang, Selasa (22/10) sore. Baca Hendi...hal 11

Kapok! Begal Jalanan Ditembak

Ribut Soal Air, Kakak-Adik ‘Main’ Tinju

SEMARANG – Tim Resmob Polrestabes Semarang patut mendapat acungan jempol. Mereka berusaha menjawab keresahan masyarakat atas teror begal jalanan yang belakangan semakin edan. Kali ini tiga pelaku berhasil dibekuk. Satu di antaranya ditembak di kaki kanan.

SEMARANG - Konflik antar anggota keluarga harusnya tak perlu sampai ke ranah pidana. Namun barangkali terlanjur sakit hati sehingga Supriyanti (43) warga Jalan Cinde Dalam I nomor 2, RT 08 RW 05, Jomblang, Candisari, melaporkan dua adiknya sendiri, atas tindak pidana penganiayaan.

Baca Kapok, Begal...hal 11

Baca Ribut Soal...hal 11

Miliaran Uang Parkir Hilang Misterius Dugaan Korupsi Dishub

SEMARANG – Parkir jalanan ditengarai menjadi mesin uang bagi oknum pejabat. Diduga uang miliaran--setoran parkir jalanan di Kota Semarang hilang misterius di Dishubkominfo. Total uang hasil pungutan parkir tepi jalan umum di Kota Semarang, dalam

seharinya bisa mencapai Rp 7-9 juta. Jika dalam setahun ada 365 hari, hasil pungutan parkir tepi jalan umum kurang lebih mencapai Rp 2,9 miliar per tahun. Kenyataannya, Dishubkominfo hanya mampu menyetor hasil parkir ke kas  Baca Miliaran...hal 11

Polisi Selidiki Tewasnya Penghuni Kos SOLO- Kepolisian Resor Kota Surakarta melakukan penyelidikan terhadap Eddy Gunawan W (57) warga Grogol, Sukoharjo, yang ditemukan tewas membusuk di kamar

kosnya di Jebres Solo, Selasa. Mayat Eddy Gunawan ditemukan pertama kali oleh mantan istrinya, Yani (54), yang hendak menjenguk Baca Polisi Selidiki.....hal 11

Luna Maya

Goda Ariel Sebelum Insiden Jakarta Fashion Week

LAYOUT : SOEPRIE

Abang Ojek

INSIDEN Ariel bersenggolan dengan mantan kekasihnya, Luna Maya, di Jakarta Fashion Week, Senayan City. Rupanya masih menuai sorotan. Dalam rekaman tayangan infotainment yang beredar via YouTube, Luna ternyata sempat menggoda Ariel ketika belum berpapasan. Tangan Luna nampak membentang seolah menghalang-halangi jalan Ariel. Begitu Ariel mendekat, Jessica Iskandar spontan mendorong hingga Luna seolah memeluk vokalis NOAH itu. Ariel pun sedikit kaget dan malu-malu ketika bertemu Luna setelah sekian lama putus.

SUATU siang tengah bolong seorang pemuda bernama Sardot nyamperin Drugul sang tukang ojek. Sardot nanya-nanya tarif ojek. Sardot : “Bang nanya, abang ojek disini kan?” Drugul : “Iya.. mau kemana mas? sini saya anter nih helm nya *ngasih helm* Sardot : “Kalau ke pasar depan komplek berapa ya bang?” Drugul : “Udah dua belas ribu aja, ga di mahalin kok!” Sardot : “Umpama nih ke perempatan depan sana berapa ya?” Drugul : “Udah tujuh ribu deh panglaris

Baca Goda Ariel.....hal 11

Baca Abang Ojek.....hal 11

Shandy Chandra Prakoso

Deg-degan Kepergok banci

SEMARANG - Menjadi ajudan pimpinan kepolisian tentu bukan tugas ringan untuk diemban. Sikap respect, berpikir cepat, jemput bola dalam mengatasi permasalahan, serta smart merupakan hal yang harus ditekankan. Itulah yang tersirat dari seorang polisi tampan bernama Bripda Shandy Chandra Prakoso. Baca Deg-degan.....hal 11

email : koran.barometer@gmail.com

BAROMETER Rabu, 23 Oktober 2013

Buruh Kecewa Sama Gubernur

Lakukan Mogok Makan

SEMARANG- Merasa mendapat tantangan dari Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo tentang besaran upah buruh di Jateng, belasan buruh yang tergabung dalam Gerakan Buruh Semarang (Gerbang) menuntut balik Gubernur dengan aksi mogok makan di depan Ex Videotron Jalan Pahlawan Semarang.

MOGOK MAKAN. Sejumlah aktivis buruh Gerbang Kota Semarang melakukan aksi mogok makan serta melakban mulut di depan ex Videotron Jalan Pahlawan Semarang (DWI ROYANTO/BAROMETER)

Ironis, Dana Aspirasi Diselewengkan HASIL SURVEI IRC

Jokowi di Atas Angin SEMARANG – Lembaga survei Indonesia Research Centre (IRC) dalam survei elektabilitas calon Presiden RI merilis, elektabilitas Gubernur DKI Joko Widodo sangatlah tinggi. Sedangkan calon lain dari Partai Demokrat dan Gerindra berada diurutan di bawah. Mengejutkan, survei IRC pada 25 September 2013 lalu justru mendapatkan mantan Panglima TNI Wiranto berada di posisi kedua di bawah Jokowi.Dan tokoh-tokoh yang ikut konvensi Partai Demokrat nampak belum bisa bersaing. Kepala Research IRC, Yunita Mandolang mengatakan, responden yang diikutkan dalam survei ini sebanyak 4900 orang dipilih secara acak sistematik bertingkat (multistage random). dengan ambang kesalahan (MoE) lebih kurang 0,77 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. Berdasarkan temuan dari 22 area survei yang tersebar di sebagian pulau Jawa, Bali dan Sumatera, PDIP berada diperingkat pertama dengan elektabilitas 19.6 persen. Peringkat kedua ditempati Partai Golkar (16.2 %). “Kedua partai ‘senior’ ini nampaknya saling bersaing cukup ketat guna menarik lebih banyak simpati pemilih,” Yunita Mandolang dalam keterangan persnya, Selasa (22/10). Pada posisi ketiga terjadi persaingan sengit antara tiga partai yakni Demokrat (7.8 %), Hanura (7.2 %) dan Gerindra (7%). Posisi empat diperebutkan Partai Nasdem (5,6%), PKS (5,1%), PPP (4,8%), PKB (4,1%), dan PAN (3,5%). Untuk elektabilitas calon presiden, posisi Gubernur DKI Joko Widodo masih belum tergoyahkan di posisi teratas dengan elektabilitas 34.5 persen. Menurut Yunita, dengan mempertimbangkan perbedaan margin kesalahan yang cukup lebar, bisa dikatakan posisi Jokowi berada di atas angin. Dalam survei-survei sebelumnya, posisi kedua selalu tidak lepas dari genggaman Mantan Danjen Kopassus Prabowo Subianto. Namun saat ini, posisinya digeser oleh Mantan Panglima TNI Wiranto yang sejak Mei lalu mengumumkan secara resmi akan berpasangan dengan Hary Tanoesoedibjo. Sementara itu, posisi Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie berada di peringkat keempat dengan elektabilitas 8.1 persen, disusul Jusuf Kalla (6.2 %) dan Megawati (6 %). Sedangkan Capres dari Partai Demokrat, m e n u r u t Yu n i t a , sampai saat ini belum cukup mampu bersaing karena daya elektabilitas yang rendah. Elektabilitas tertinggi hanya dimiliki Dahlan Iskan (2.8 %). “Sedangkan Pramono Edhie, Irman Gusman dan Gita Wirjawan kurang dari satu persen,” ungkapnya. [roy/b3]

Layout :Abdus S

SEMARANG – Realisasi dana aspirasi DPRD Kota Semarang yang kemudian dimanfaatkan para anggota dewan untuk kampanye, dinilai sangat ironis. Selain itu, pemanfaatan dana itu dinilai membuat pemilu 2014 tidak fair dan tidak adil. Penilaian itu disampaikan calon anggota legislatif (Caleg) DPRD Kota Semarang daerah pilihan 4 dari Partai Gerindra Herlambang, kepada Barometer, kemarin. Ia berharap, KPU dan Panwaslu selaku pihak penyelenggara dan pengawas pemilu, menindak tegas anggota DPRD yang memanfaatkan dana aspirasi untuk kampanye pencalegannya. “Ini jelas-jelas tidak fair dan tidak adil. Dana aspirasi kok diselewengkan untuk kepentingan kampanye pencalegan. KPU saya harap jangan tinggal diam. Kasihan teman-teman caleg lainnya yang bukan incumbent,” kata Herlambang. Pihaknya yakin, dana-dana aspirasi yang sudah direalisasikan itu dimanfaatkan para anggota DPRD itu untuk kepentingan kampanye pencalegannya. Menurut Herlambang, total dana aspirasi

masing-masing anggota DPRD Kota Semarang dalam satu tahun anggaran mencapai Rp 600 juta. Kepastian akan jumlah total dana aspirasi Rp 600 juta per anggota dewan itu ia peroleh setelah melakukan penelusuran ke sejumlah anggota DPRD Kota Semarang. Dana sebesar itu, tambahnya, biasanya digunakan untuk pembangunan infrastruktur jalan atau jembatan. “Mekanismenya, dana itu bersumber dari anggaran di SKPDSKPD. Teknis pencairannya memang berdasarkan proposal yang diajukan masyarakat melalui anggota dewan. Agar proposal itu terrealisasi, pihak anggota dewan meminta kompensasi ke RT atau RW bahkan ke lurah, agar warganya nanti mencoblos caleg yang anggota dewan tersebut,” jelas Herlambang. Menurutnya, jelas-jelas hal itu sebagai bentuk pembodohan masyarakat. Ia berharap, agar fair sebagai wakil rakyat, para anggota dewan yang membawa proposal warga dan terrealisasi, juga mengajak para caleg lain dari partainya ketika meresmikan pembangunan hasil dana aspirasi sebagai bentuk perjuangan partai. Bukan mengakui-

sisi dana aspirasi dari pribadi caleg yang anggota dewan. Membantah Terpisah, anggota Badan Anggaran DPRD Kota Semarang Wachid Nurmianto membantah, jika DPRD tidak memiliki kewenangan untuk merealisasikan anggaran dan menyalurkannya ke masyarakat meskipun itu bentuknya aspirasi masyarakat. Caleg DPRD Kota Dapil 6 utusan PAN ini mengaku, memang ada aspirasi untuk kepentingan masyarakat melalui jalur DPRD. Tetapi hal itu harus disesuaikan dengan kemampuan anggaran. “Dan tetap saja, eksekutornya ada di pemerintah (ekskutif). Saya juga tidak tahu persis berapa alokasi anggaran untuk aspirasi ini, termasuk jumlah proposal yang masuk ke ekskutif,” jelasnya. Plt Ketua DPRD Kota Semarang Wiwin Subiyono juga menegaskan, pihaknya selaku legislatif hanya menyampaikan aspirasi masyarakat. Terkait dengan proposal yang diajukan masyarakat ke ekskutif, pihaknya juga tidak tahu menahu. “Yang pasti, ekskusi dan pengkajiannya itu di ekskutif,” tukasnya.[abe/b3]

Ganjar Gagas SMA Pariwisata di Karimunjawa SEMARANG- Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo mangaku akan mendirikan Sekolah Menengah Atas (SMA) Pariwisata di salah satu destinasi wisata Jateng yaitu Pulau Karimunjawa. Hal itu untuk mendongkrak perkembangan pariwisata Karimun yang masih susah di jangkau oleh wisatawan. “Maka ketika dulu saya ketemu salah satu DPD RI banyak yang naksir tentang membangun pariwisata di sana, “ terang Ganjar kepada wartawan di Semarang, Jumat (18/10). Ganjar mengatakan, kebutuhan SMA Pariwisata di Karimunjawa merupakan solusi menarik untuk memberikan spesifikasi mengenai ilmu kepariwisataan bagi warga khususnya Karimunjawa untuk dibekali kesadaran melayani wisatawan yang berkunjung ke sana. “Saya sudah be-

berapa kali bicara sama bupatinya soal itu, untuk membuat SMK pariwisata di sana. Makanya saya akan sering agendakan ke sana, “ kata dia. Politisi PDI Perjuangan itu memaparkan bahwa kultur Islam yang kental warga Karimunjawa diakuinya sangat tinggi. Sehingga permasalahan pelayanan pariwisata tidak bisa dipukul rata kepada semua warga. “Dan tidak bisa semua untuk melakukan pelayanan pariwisata. Pariwisata kan isinya seng-seneng kan, maka itu soal skill, jadi sekolah harus masuk dan berjualan pariwisata untuk melayani, dan artinya mereka harus mau melayani, “ terang mantan anggota DPR RI itu. Terkait solusi rendahnya pelayanan serta kultur masyarakat di Karimunjawa, Ganjar menginginkan untuk bisa disediakan ruang yang berbeda

dengan maksud tidak menyamaratakan kepentingan pariwisata bagi warga yang ada di sana. “Kalau memang itu bisa, dan disediakan maka dilokalisir permasalahan. Semisal di sana ada daerah bikini. Di sini untuk gubernur perempuan dan di sini untuk gubernur laki-laki, “ tukas Ganjar. Selain itu, Ganjar berpandangan bahwa Karimunjawa bisa dikembangkan layaknya Bali. Dan konsekuensinya, pemerintah akan menghitung problem-probelm sosial yang ada di sana, seperti kemiskinan serta kesadaran pariwisata itu sendiri. Untuk mendongkrak masalah infrastruktur yang selama ini kurang pihaknya terus menginventarisir kebutuhan yang bisa dikerjakan, salah satunya masalah listrik, bandara dan penambahan kapal yang masih sangat minim.[roy/b3]

Aksi mogok makan itu direncanakan berakhir jika tuntutan buruh mengenai besaran UMK di Jateng terpenuhi. Dengan membawa sejumlah spanduk, bendera serta papan yang berisi tulisan tentang kekecawaan buruh terhadap statment Gubernur Jateng, massa pun memulai aksi dengan menutup mulut mereka menggunakan lakban sebagai simbol pembungkaman terhadap kesewenangwenangan pemerintah. Koordinator Aksi, Ahmad Zainudin mengatakan, aksi yang dilakukan buruh kali ini melupakan langkah pasti bahwa buruh serius dalam memperjuangkan tuntutannya tentang UMK Jateng seperti tantangan yang pernah dilontarkan Ganjar beberapa waktu lalu. “Oleh karenanya, ini merupakan tantangan balik dari buruh. Dan tanggal 24 kami akan lakukan aksi besar-besaran, dengan mengerahkan massa 10.000 orang dari aliansi Gerbang dan SPN se- Jateng di depan kantor gubernuran, “ tandas dia kepada wartawan, Selasa (22/10). Ia mengatakan, sebanyak lima orang yang melakukan aksi mogok makan kali ini antara lain, Zaenudin, Supono, Eko Budi, Iwan dan Anton. Kelimanya telah berkomitmen untuk mogok makan sampai tuntutan buruh terpenuhi. “Soal pengupahan harus benar-benar serius. Hasil kajian kita Rp1.990.000, tetapi Ganjar justru menan-

tang dengan besaran Rp5 juta. Seharusnya Ganjar tidak perlu mengatakan seperti itu, “ kata dia. Tak hanya itu, statment Ganjar tersebut bagi buruh merupakan statment yang tak pantas diucapkan oleh seorang pemimpin. Begitu juga saat dulu permasalahan statment Gubernur sebelumnya, Bibit Waluyo yang menantang tentang pengupahan di Jawa Tengah. “Kita ketemu Ganjar sudah sering, tapi kita kecewa, Gubernur pernah mengatakan, kalau untuk menyelesaikan upah, gubernur menyuruh buruh dan pengusaha bertemu di ruangan tertutup, dan jangan keluar kalau masalah belum selesai serta bersalaman, “ terang dia. Menurutnya, perkataan tersebut adalah upaya Pemerintah yang memposisikan sebagai wasit dalam masalah pengupahan buruh di Jateng. “Seharusnya pak Ganjar tidak bisa jadi wasit, pemerintah harus memimpin untuk perubahan di Jawa Tengah, “ tandasnya. Ditanya mengenai antisipasi kesehatan terhadap peserta aksi, Zainudin mengaku pihaknya telah berkoordinasi dengan Polrestabes Semarang, dan akan mendapatkan perawatan medis jika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan. “Kemarin kita konfirmasi kepada pihak Polrestabes, dan tiap hari kita akan diperiksa, “ pungkas dia. [roy/b3]

TERBANYAK DEMOKRAT DAN PDI P

171 Baliho Caleg Melanggar SEMARANG – Sedikitnya, 171 baliho calon anggota legislatif (Caleg) Pemliu 2014 melanggar Peraturan KPU No 15 Tahun 2013 tentang kampanye. Jumlah tersebut diketahui setelah Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Semarang menginventarisasi jumlah baliho bergambar caleg di pelosok Kota Semarang. “Hasil inventarisasi kami sampai dengan 22 Oktober ini, setidaknya ada 171 baliho yang melanggar PKPU Nomor 15 Tahun 2013 tentang aturan kampanye pemilu DPR, DPD dan DPRD,” terang Ketua Panwaslu Kota Semarang Sri Rahayu Ananingsih, kemarin. Menurut Ananingsih, pelanggaran baliho-baliho caleg itu berdasarkan Pasal 17 Peraturan KPU 15/2013. “Alat peraga kampanye (APK) berbentuk baliho atau papan reklame, hanya boleh dipasang oleh parpol dan calon anggota DPD. Substansi dari baliho parpol hanya memuat gambar dan foto, lambang parpol, nomor urut parpol dan foto pengurus parpol yang bukan caleg,” tegasnya. Yang diperbolehkan dalam baliho itu, tambahnya, baliho juga boleh diisi visi, misi dan program parpol. Atas temuan itu, pihaknya mengirim surat kepada KPU Kota Semarang berisi data pelanggaran APK, agar KPU menindaklanjuti dengan surat peringatan kepada parpol untuk mencopot sendiri baliho yang melanggar. Ananingsih mengungkapkan, dari 171 baliho yang melanggar tersebut, terbanyak adalah baliho bergambar caleg dari Partai Demokrat dan PDI Perjuangan. Dia katakan, jumlah baliho Partai Demokrat sebanyak 37 buah. Bergambar Caleg DPR RI bernama Agus Hermanto bersama Caleg DPRD Jateng bernama A.S. Sukawijaya alias Yoyok Sukawi. Keduanya nomor urut 1 di Dapil Jateng 1. “Agus Hermanto dan Yoyok Sukawi paling banyak memasang baliho bersama caleg DPRD Kota Semarang,” tuturnya. Ada pun terbanyak melanggar ranking kedua, lanjutnya, adalah Caleg DPRD Jateng dari PDI Perjuangan bernama Bona Ventura. Disusul Caleg DPR RI PDI Perjuangan Juliari P Batubara.[abe/b3]

Ganjar: Petani Organik Diberi Insentif SEMARANG – Dalam upaya mensejahterakan nasib petani di Jateng, Gubernur Ganjar Pranowo menyatakan akan memberikan insentif bagi petani organik. Karena petani organik merupakan pilihan konkret untuk menjadi petani mandiri. Menurut Ganjar, dengan adanya insentif dari pemerintah, petani tidak akan pusing lagi meski harga pupuk melambung tinggi. “Kalau pupuk ogrokogrokkan, petani organik santai saja. Maka petani organik harus diberi insentif dan kemudahan,” katanya kemarin. Salah satu program tersebut disampaikan Ganjar pada acara Rembug Petani, termasuk menindaklanjuti kartu petani yang ia janjikan pada masa kampanye

dulu. Kartu petani, menurut Ganjar, kini telah mulai disusun pilot project-nya. Seperti sudah diduga, kendala ada pada data petani yang masih berantakan. Ganjar juga telah meminta secara khusus pada beberapa perguruan tinggi untuk menyu sun konsep pertanian Jateng. “Perguruan tinggi harus jemput bola. Mungkin kita bisa kerjasama dengan KKN (kuliah kerja nyata) tematik ke desa-desa,” ujarnya. Sebanyak 120 peserta dari perwakilan kelompok tani di 28 kabupaten kota mengikuti kegiatan rembug petani ini. Hasilnya, ada lima aspek penting untuk mewujudkan kedaulatan pangan Jateng melalui program desa berdikari. Kelimanya yakni;

sumber-sumber agraria dan infrastruktur; input pertanian; budidaya dan pasca panen; cadangan pangan, distribusi dan konsumsi; serta sumber daya manusia, organisasi dan jaringan. Kemudian ada 15 rekomendasi pokok yang dibacakan oleh Purnomo dari Temanggung dan Masno’ah dari Demak. Diantaranya, pendataan lahan terlantar untuk didayagunakan dan diredistribusikan kepada petani. Kemudian membentuk tim penyelesaikan konflik agraria, pengaturan pemanfaatan tanah kas desa untuk petani penggarap dan petani kecil serta pengelolaan air secara adil dan berkelanjutan berbasis komunitas. Gubernur juga diminta meningkatkan anggaran infrastruktur

irigasi, embung, dan prasarana distribusi hasil pertanian. Peningkatan akses petani terhadap lembaga keuangan juga menjadi hal penting. “Kami juga merekomendasikan agar segera membangun ruang temu petani dalam kelembagaan di tingkat provinsi, kabupaten, dan desa,” kata Purnomo. Rektor Universitas Diponegoro Prof Sudharto P Hadi mengatakan, lontaran gubernur soal pertanian organik harus didukung semua pihak. Harus didasari bahwa pangan organik saat ini masih mahal karena sedikitnya konsumen. “Jika konsumsi pangan organik sudah memasyarakat, harganya pun akan menjadi terjangkau,” katanya. [roy/b3] email : koran.barometer@gmail.com

SOBO KAMPOENG

Rabu, 23 OKTOBER 2013

Sudiyono

15 Tahun jadi Lurah Gisikdrono GISIKDRONO – 15 tahun bukanlah waktu yang singkat untuk mengenal suatu wilayah. Sudiyono, yang sampai sekarang masih menjabat sebagai lurah di Kelurahan Gisikdrono Kecamatan Semarang Barat, mengaku sudah hapal betul karakteristik warga serta kegiatan warga yang rutin dilakukan tiap tahunnya. Sudiyono. foto: wara “Meskipun letaknya di perkotaan, namun warga di Kelurahan Gisikdrono masih menjalani tradisi. Seperti tradisi apitan di bulan Apit dan bersih kubur yang dilakukan menjelang bulan Suro (Muharram),” ungkapnya. Dikatakannya, tradisi bersih desa maupun bersih makam masih terus diadakan. Selain untuk menguri-uri kebudayaan sekaligus sebagai refleksi yang diaplikasikan ke kebudayaan saat ini mengenai pentingnya menjaga kebersihan. “Budaya bersih ini harus menjadi kebutuhan kita, bukan sekedar bersih saja. Karena di dalam agama, bersih itu sebagian dari iman,” lanjutnya. Sudiyono menjelaskan, tradisi suronan diadakan dengan bersih-bersih makam leluhur kemudian berdoa bersama. Lain halnya dengan apitan atau bersih desa dimana puncak kegiatannya warga disini selalu ‘gantung gong’, artinya menyelenggarakan pementasan wayang. Meskipun sudah lima belas tahun menjadi pelayan masyarakat di Kelurahan Gisikdrono, namun bapak tiga anak ini mengaku, tetap memberikan pelayanan sesuai dengan standar pelayanan masyarakat (SPM). “Kita itu sebagai pelayan masyarakat, jadi harus memberikan pelayanan yang terbaik,” ungkapnya. Dia pun selalu menyempatkan hadir dalam pertemuan rutin LPMK, Ketua RT, Ketua RW setiap tanggal 30. Dari pertemuan itu, dia selalu menginformasikan berbagai program pemerintah. “Biasanya mendengar apa yang menjadi kendala di tingkat RT/RW karena mereka merupakan mitra pemerintah,” lanjutnya. Sudiyono mengatakan pada tahun depan merupakan tahun terakhir dirinya menjadi lurah. Mengenai persiapan pensiun, ia mengaku, akan menikmatinya. “Nikmati hari tua saja. Saya bersyukur karena dua dari tiga anak saya sudah menjadi jadi ‘orang’,” pungkasnya. (war/b7)

Kata Mereka... Mita, Warga RT 3 RW 3 Kelurahan Karang Tempel SANGAT menggembirakan Karang Tempel ikut lomba kebersihan lingkungan lagi. Hal ini dapat memacu warga agar terus memperhatikan lingkungan. “Lihat masyarakat gotong-royong pada hari minggu lalu rasanya memang menyenangkan. Lebih ada kebersamaan,” ungkapnya. (han/b7)

Widodo, Warga RT 6 RW 3 Kelurahan Karang Tempel KARANG TEMPEL harus terus bergerak menjadi Kelurahan yang maju. Dengan adanya hal tersebut, diharapkan masyararakatnya semakin sadar perlunya menjaga kebersihan lingkungan. “Tentu saja hal ini memberikan pengaruh yang baik. Kalau lingkungan jadi bersih dan rapi tentu saja dapat memberikan pengaruh positif bagi warga yang tinggal di sekitarnya,” katanya. (han/b7)

Harjo, Warga RT 6 RW 3 Kelurahan Karang Tempel DENGAN lingkungan yang tampak rapi pasca kerja bakti, maka menjadikan warga merasa nyaman. Tampak sekali warga benarbenar serius untuk mengikuti lomba ini. “Kalau menang ya syukur, kalaupun kalah maka belum beruntung. Yang penting masyarakat sudah bergotong-royong membenahi lingkungan itu sudah baik sekali,” jelasnya. (han/b7)

Untuk warga, kecamatan, kelurahan, RT, RW, PKK, Kegiatan Masjid dan lain-lain yang menggelar kegiatan masyarakat dan ingin dipublikasikan. Silahkan hubungi kami di nomor 085741378638 081229077775 / 024-7607143 Layout : soepri’e

Foto : isssatul hani‘ah

Karang Tempel Gencarkan Kerja Bakti KARANGTEMPEL – Warga RW 3 Kelurahan Karang Tempel berkomitmen untuk terus menjaga kebersihan lingkungannya. Komitmen itu layak dilaksanakan guna menghadapi lomba cipta kreasi lingkungan yang akan dilangsungkan dalam beberapa waktu mendatang. Lurah Karang Tempel Suroto mengatakan kerja bakti dipusatkan di RW 3. Karena, wilayah itu nantinya menjadi wilayah sampel ketika penilaian. Untuk itu, ia berharap, warga selalu melakukan kerja bakti pada setiap hari minggu. Seperti yang tampak pada kerja bakti minggu lalu, seluruh warga turut berpartisipasi dalam kegiatan kerja bakti mingguan. “Acara kerja bakti sudah kami laksanakan tiap minggu. Seperti beberapa waktu lalu, kami melakukan kerja bakti mulai jam 7

pagi sampai sore hari. Kami melakukan pengecatan pembatas jalan, pembersihan got , kemudian pemasangan umbul-umbul dan MMT,” kata Suroto. Ia juga mengapresiasi sikap bersemangat yang ditunjukan Warga RW 3 di tempatnya. Tanpa banyak instruksi warga segera bergerak melakukan tindakan untuk kemajuan kampung. Ia juga mengacungi jempol sikap warga Rw 3 yang tidak banyak mengeluh dalam kerja bakti beberapa waktu lalu. “Warga tidak banyak menyampaikan

keluhan perkara ini-itu. Saya mengapresiasi sikap mereka bertindak cepat dan bersemangat sekali mengerjakan kerja bakti kemarin,” tuturnya. Segala program kerja ke-

lurahan menurutnya harus diketahui masyarakat. Dengan begitu masyarakat dapat mengetahui dan dapat berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang diadakan. Hal itu juga bertujuan

untuk menumbuhkan supaya masyarakat dapat bersikap kritis. Beberapa barang pendukung kebersihan lingkungan juga akan dilengkapi di seluruh wilayah Kelurahan Karang Tempel. Misalnya penambahan tong tempat sampah di beberapa titik. Kali di depan kantor kelurahan tak luput menjadi perhatian. Beberapa hari lalu, pihaknya juga melakukan pembersihan kali. Untuk kerja bakti mendatang, akan dilakukan pemasangan tugu PKK hasil dari swadaya masyarakat. Dua tugu nantinya akan dipasang pada Taman Irian dan Taman Hasil. “Kerja bakti dan pembenahan memang kami fokuskan di RW 3, meski begitu RW lainnya juga kami himbau harus mempersiapkan diri karena tim penilai tetap akan melakukan penilaian secara menyeluruh,” pungkasnya. (han/b7)

Gemerlap Musholla Istigfar Purwosari PURWOSARI – Berbeda dengan mushola lainnya, Mushola Istigfar yang berada di Kelurahan Purwosari Kecamatan Semarang Utara ini tampak nyentrik dengan berbagai ornamen yang menghiasi di luar maupun dalam mushola. Sekilas melihat bangunan tersebut kita pasti heran dan bertanya-tanya, apa benar ini mushola? Karena di depan bangunan tersebut dihias dengan kerlipan lampu penjor. Menurut Gus Tanto, pendiri mushola, kerlipan lampu penjor untuk menarik perhatian warga untuk datang ke tempat ibadah. Mengingat dulunya kawasan Perbalan merupakan kawasan preman. “Saya sedih melihat sebagian warga Purwosari yang suka mabuk-mabukan atau menjadi preman. Untuk itu, pada 1988 mulai mengajak mereka untuk mengaji dan sholat,” ungkap Gus Tanto. Karena belum memiliki mushola sendiri, maka kegiatan pengajian bersama sering dilakukan secara berpindahpindah. Agar kegiatan ini fokus, Gus Tanto pun mencari tempat yang bisa

Gus Tanto mengaji bersama murid-muridnya. BAROMETER/war

digunakan menjadi mushola. “Kebetulan ada bangunan mangkrak, setelah bertemu pemiliknya dan menyampaikan niat saya. Dia pun menjual lahan tersebut,” jelasnya. Selain lampu penjor, bangunan depan juga dihiasi kepala naga. Kepala naga tersebut memiliki filosofi, diibarat-

kan hewan terkuat dalam spesies ular. Ia b e ra n g ga p a n naga memiliki ‘skill’ kuat serta ‘power’ yang hebat. Dalam kehidupan manusia, orang yang adikuasa sudah tidak mau mendengar soal kelebihan dan kekurangan orang lain. “Mereka hanya mengandalkan IQ saja. padahal IQ memiliki keterbatasan tidak bisa diandalkan sehingga harus diimbangkan dengan hati. Sehingga, Arahman (akal IQ) dan Arahim (akal ESQ) harus seiring sejalan,”

katanya. Oleh karena itu, ia sengaja memasang kepala naga yang ditampilkan terpotong. Artinya, orang atau pemimpin besar tapi kepribadiannya harus benar atau harus memiliki kepribadian yang kuat.

Kemudian, diantara dua naga itu terdapat ornamen goresan Al-Quran yang bertuliskan ‘Innasholati wanusuki wamahyaya wamamati lilahirobbilalamin’. Kalimat ini merupakan filosofi hidup yang mencerminkan rukun Islam yakni Syahadat, Sholat, Puasa, zakat, dan Haji. Memasuki mushola, di dalamnya pun terasa unik karena di dalam mushola terdapat lampu warna-warni seperti halnya lampu diskotik. “Semua ini fatamorgana dari semua warna yang ada di lampu disko itu, hanya ada satu sinar putih. Ini berarti harus mengutamakan kebersamaan mengenai keyakinan masing-masing,” lanjutnya. Di dinding depan mushola terdapat tulisan ‘Wartel Akhirat’ dengan nomor 042443. Nomor-nomor itu memiliki makna tersendiri, angka 0 memiliki arti kita sebelum menghadap yang kuasa harus membersihkan hati dan pikiran. Sedangkan angka 42443 melambangkan jumlah rakaat pada sholat lima waktu, yang wajib dilaksanakan umat Islam tiap hari yakni mulai Sholat Isya, Subuh, Dhuhur, Ashar dan Magrib. (war/b7)

BAROMETER Rabu, 23 Oktober 2013

Mayat Tergeletak di Tengah Tegalan

REMBANG – Sesosok mayat laki-laki ditemukan tergetelak di tengah tegalan, dekat lahan tebu berjarak sekitar dua kilo meter dari Desa Ngemplakrejo Kecamatan Pamotan Kabupaten Rembang. Wargapun gempar, sehingga langsung melapor kepada aparat kepolisian. Kali pertama, mayat ditemukan oleh Pi’ah, penebang tebu Warga Desa Ngemplakrejo, Senin pukul 14.00 WIB. Posisinya terlentang, mengenakan baju berwarna coklat dan celana pendek hitam. Beberapa warga sebelumnya

mengetahui pria itu berjalan kaki di pematang sawah, mengira sebagai pencari burung. Tokoh Desa Ngemplakrejo Karyoto menjelaskan sekitar pukul 17.00 mayat dievakuasi menuju depan Masjid setempat. Karena tidak mengantongi identitas, polisi meminta bantuan warga untuk memakamkan.

Perwakilan warga dari sejumlah desa sempat datang mengecek mayat tapi mereka memastikan tidak mengenali. Polisi juga berupaya menyebarluaskan temuan mayat tersebut kepada Polsek lain. Ba r u l a h s e k i ra pu ku l 22.00 WIB Senin malam, ada warga Dukuh Sangkrah Desa Lohgede Sumber Kabupaten Rembang datang dan membenarkan bahwa mayat itu keluarga mereka. Belakangan diidentifikasi bernama Sugiman (68 ), mantan perangkat Desa Lohgede. Kapolsek Pamotan AKP Kisworo menjelaskan sudah seminggu terakhir keluarga

korban mencari ke berbagai tempat, namun tidak kunjung ketemu. Sugiman memang sering pergi menggelandang. Karena sudah pikun, sehingga kesulitan pulang ke rumah. Berdasarkan hasil pemeriksaan, pada tubuh korban tidak ditemukan tanda tanda bekas kekerasan. Hanya ada nasi busuk di samping jasad korban. Kematian Sugiman diduga karena kelelahan dan kelaparan. Mayat tersebut akhirnya batal dimakamkan di Ngemplakrejo Pamotan. Mayat kemudian dibawa oleh pihak keluarga untuk dimakamkan di Sangkrah Lohgede. (yon/b7)

Akses Situs Patiayam Mulai Diperbaiki KUDUS – Jalan menuju kawasan Situs Patiayam di Kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus mulai diperbaikai, menyusul diterimanya bantuan Gubernur Jateng pada anggaran 2013 sebesar Rp500 juta. Menurut Kepala Dinas Bina Marga Pengairan Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Kudus Sam’ani Intakoris, kemarin, dengan anggaran sebesar itu, maka jalan menuju akses kawasan Situs Patiayam yang ada di Desa Terban Kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus dipastikan lebih baik. Dengan anggaran sebesar itu, katanya, untuk sementara digunakan untuk memperbaiki jalan desa setempat sepanjang 826 meter dengan sebagian besar diaspal dan sebagian dibeton. Khusus jalan yang dibeton sepanjang 130 meter, katanya, diprioritaskan pada titik yang sering mengalami kerusakan pada saat turun hujan.

Perizinan Satu Atap Segera Dibentuk KUDUS – Pemkab Kudus segera membentuk layanan perizinan satu atap guna memudahkan masyarakat yang hendak mengurus semua bentuk perizinan di daerah setempat. “Nantinya, layanan perizinan yang dilayani di beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) akan dijadikan satu di Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KPPT) Kudus,” kata Bupati Kudus Musthofa, ditemui usai meninjau layanan di KPPT Kudus, kemarin. Kebijakan tersebut, katanya, bertujuan untuk memudahkan masyarakat yang hendak mengurus semua perizinan tanpa harus mengalami kendala, karena harus mendatangi beberapa SKPD. Jika layanan satu atap sudah terbentuk, katanya, masyarakat tidak perlu repot, karena cukup diurus di satu tempat layanan, yakni KPPT Kudus. Apalagi, kata dia, berdasarkan aturan memang memungkinkan semua bentuk layanan perizinan hanya dilayani di satu kantor. Untuk merealisasikan rencana tersebut, katanya, KPPT Kudus diminta mempersiapkan diri serta melakukan inventarisasi dan sosialisasi terkait pelayanan segala perizinan di Kabupaten Kudus.

“Untuk regulasinya, nanti akan dilakukan perubahan dan diperkuat dengan peraturan bupati,” ujarnya. Terkait dengan sarana dan prasarana kantor, katanya, akan dicarikan ruangan yang lebih representatif agar bisa menampung pegawai dalam jumlah yang lebih besar karena pelayanan perizinan yang akan dilayani juga banyak. Kepala KPPT Kudus, Revlisianto Subekti mengungkapkan, jenis pelayanan perizinan yang dilayani KPPT Kudus yakni izin lokasi, perubahan tanah pertanian menjadi nonpertanian, izin mendirikan bangunan (IMB), izin gangguan (HO), izin usaha industri (IUI), tanda daftar industri (TDI), izin perluasan industri (IPI), surat izin usaha perdagangan (SIUP), dan tanda daftar perusahaan (TDP). “Jika layanan semua jenis perizinan cukup lewat satu pintu, kemungkinkan jumlah perizinan yang akan kami layani mencapai belasan jenis perizinan,” ujarnya. Pasalnya, kata dia, beberapa jenis perizinan hingga kini masih ditangani oleh beberapa SKPD, seperti izin restoran, hotel, hiburan dan trayek. Adapun hal-hal

yang dibutuhkan, kata dia, yakni soal pelimpahan kewenangan, personel, ruangan

yang memadai serta sarana dan prasarana pendukung lainnya. (ant/b7)

Seleksi KPU Kabupaten Kudus

Aduan Nama Calon Komisioner Masih Nihil

KUDUS – Ketua KPU Jateng Joko Purnomo mengungkapkan hingga kini belum menerima aduan soal nama salah satu calon anggota KPU Kabupaten Kudus yang dinilai ada permasalahan dengan dokumen kependudukannya. “Aduan secara resmi hingga kami mulai melakukan rapat pleno penetapan calon anggota KPU kabupaten/kota hari ini atau Selasa belum ada,” ujarnya, kemarin. Meski demikian, lanjut dia, persoalan dokumen masing-masing calon sudah dicermati ketika melakukan uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) terhadap

mereka. Ia mengatakan, KPU Jateng cukup proaktif untuk melakukan klarifikasi terhadap semua masukan masyarakat sehingga setiap menjalani fit and proper test berupaya mendapatkan masukan masyarakat. Apabila terbukti, kata dia, temuan tersebut bisa menjadi pertimbangan dalam menetapkan anggota KPU kabupaten definitif, ketika yang bersangkutan memang memiliki kelayakan. Ia menegaskan, proses penetapan calon anggota KPU kabupaten/ kota dipastikan berlangsung independen dan sesuai ketentuan. Berdasarkan pemberitaan sebelumnya,

Kepala sub Bagian Hukum Sekretariat KPU Kudus, Heri Darwanto mengakui, sekretariat KPU Kudus juga belum menerima aduan dugaan alamat ganda yang dimiliki salah satu calon anggota KPU Kudus yang dinyatakan lolos 10 besar. “Secara administratif, semua calon anggota KPU Kudus yang lolos 10 besar tidak ada masalah,” ujarnya, menanggapi dugaan salah satu calon anggota KPU Kudus yang lolos 10 besar, Eko Yuniarto memiliki alamat ganda. Ia mengungkapkan, berdasarkan berkas pendaftaran yang diterima dari Eko Yuniarto, alamat yang digunakan merupa-

Pilwalkot Tegal

kan Jalan Dworowati Perumahan Gondangmanis Kecamatan Bae Kabupaten Kudus. Alamat tersebut, kata dia, sudah sesuai dengan KTP yang dimilikinya, sehingga tidak ada permasalahan dengan alamatnya. Adapun sepuluh nama calon anggota KPU Kudus yang dinyatakan lolos seleksi tahap ketiga, yakni Edy Supratno (KPU Kudus), Eni Misdayani (KPU Kudus) Dhani Kurniawan (dosen), Eko Yuniarto (swasta), Lambang Pribadi (pedagang), Moh. Khanafi (swasta), Naily Syarifah (PNS), Sukis Jiwantomo (swasta), Sudiyono (guru) dan Syafiq Ainurridho (swasta). (ant/b7)

Quick Count, KPU Gandeng Operator Seluler TEGAL – KPU bekerja sama dengan Perseroan Terbatas Telekomunikasi Seluler akan melakukan hitung cepat Pilwalkot Tegal, 27 Oktober 2013. Anggota KPU Kota Tegal Saefurokhim, Senin, mengatakan bahwa KPU segera mengadakan simulasi pada panitia pemilihan kecamatan (PPK) se-Kota Tegal tentang cara pengiriman penghitungan cepat berasal dari tempat pemungutan suara (TPS). “Pada Pilkada Tegal, KPU akan

Layout : Reza AW

menggandeng PT Telkomsel memfasilitasi perhitungan cepat,” katanya. Divisi Operasional PT Telkomsel Tegal Alan mengatakan PT Telkomsel akan mengendalikan jaringan internet dengan cepat serta menggunakan 3G yang dapat mengakses data dan jumlah suara ke kecamatan. “Pengendalian jaraingan internet maka data yang masuk dapat diakses dengan cepat,” katanya. Menurut dia, untuk memfasili-

tasi perhitungan suara tersebut, PT Telkomsel akan memberikan fitur khusus kartu komunitas KPU pada masing-masing KPPS. “Kami akan memberikan fitur khusus sebanyak 450 kartu AS komunitas KPU Tegal,” katanya. Ia mengatakan bahwa nomornomor kartu itu sudah diberikan fitur gratis 24 jam “nonstop free” telepon dan pelayanan pesan singat selama 30 hari. (ant/b7)

“Jika anggarannya mencukupi, tentunya jalan desa setempat bisa dibeton seluruhnya,” ujarnya. Proyek perbaikan jalan dengan anggaran dari Pemprov Jateng tersebut, dimulai 14 September 2013 dan ditargetkan selesai pada akhir November 2013. Adapun total panjang jalan di Desa Terban yang terdapat situs Patiayam mencapai 4 kilometer. Biaya yang dibutuhkan untuk memperbaiki semua akses jalan yang ada di desa setempat, katanya, butuh biaya hingga Rp4 miliar. Dengan adanya perbaikan sebagian jalan tersebut, diharapkan bisa meningkatkan tingkat kunjungan di objek wisata Situs Patiayam. Pemerintah Pusat juga serius melakukan pengelolaan Situs Patiayam Kabupaten Kudus karena dalam waktu dekat dibuatkan rencana induk. Setelah rencana induk selesai tahun ini, tahun depan akan dilanjut-

kan dengan pembuatan detail engineering design (DED) dan pengembangannya. Jika rencana tersebut berlangsung lancar, pembangunan fisiknya diharapkan bisa dimulai 2015. Adapun koleksi fosil yang berhasil ditemukan di kawasan Situs Patiayam, yakni Stegodon Trigonochepalus (gajah purba), Elephas Sp (juga sejenis gajah purba), Ceruss Zwaani dan Cervus Lydekkeri Martin (sejenis rusa), dan Rhinoceros Sondaicus (badak). Juga ditemukan Brachygnatus Dubois (babi), Felis Sp (macan), Bos Bubalus Palaeokarabau (sejenis kerbau), dan Bos Banteng alaeosondaicus, serta Crocodilus sp (buaya). Sedangkan temuan terakhir dari tim arkeolog dari Balai Arkeologi Yogyakarta, yakni tiga buah kapak genggam atau “chopper” dalam penggalian di dekat Balai Desa Terban, Kecamatan Jekulo. (ant/b7)

Pileg 2014

Penertiban Atribut Ditunda, Panwaslu Kecewa KUDUS – Panwaslu Kabupaten Kudus mengaku kecewa dengan penundaan penertiban atribut kampanye partai politik dan calon anggota legislatif yang dijadwalkan digelar Selasa (22/10). “Jika belum siap, seharusnya tidak perlu membuat surat undangan kepada Panwaslu maupun instansi lainnya yang akan melakukan penertiban bersama,” kata Ketua Panwaslu Kabupaten Kudus Bati Susianto, kemarin. Apalagi, kata dia, perwakilan Panwaslu Kudus juga sudah hadir di Kantor Satpol PP Kudus bersama instansi terkait lainnya. Seharusnya, lanjut dia, persoalan surat rekomendasi dari Panwaslu Kudus kepada Pemda Kudus dibahas pada saat rapat koordinasi sebelumnya. Menurut dia surat rekomendasi atribut kampanye yang dianggap melanggar sudah disampaikan kepada bupati setempat lewat Tata Pemerintahan Kabupaten Kudus. “Sebelumnya, kami juga berkonsultasi kepada bagian tata pemerintahan setempat terkait penyampaian surat rekomendasi tersebut,” ujarnya. Meski demikian, kata dia, Panwaslu Kudus tetap mengikuti surat undangan Satpol PP Kudus dalam menertibkan atribut kampanye yang dianggap melanggar ketentuan. Terkait penundaan tersebut, Kepala Satpol PP Kudus, Agung Kariyanto beralasan karena pemerintah daerah setempat belum menerima surat rekomendasi dari Panwaslu setempat. “Sesuai aturan, Pemda

setempat harus mendapatkan surat rekomendasi terlebih dahulu dari Panwaslu Kudus,” ujarnya. Hal itu, kata dia, sesuai pasal 17 ayat (4) Peraturan KPU Nomor 15/2013 tentang Perubahan Atas PKPU Nomor 1/2013 tentang Pedoman Pelaksanaan Kampanye Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD, surat rekomendasinya harus diberikan kepada pemda setempat atau bupati. Pada pasal 17 ayat (4) dijelaskan bahwa peserta pemilu tidak melaksanakan ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (3), Pemerintah Daerah setempat dan aparat keamanan berdasarkan rekomendasi Bawaslu, Bawaslu Provinsi atau Panwaslu Kabupaten/Kota berwenang mencabut atau memindahkan alat peraga kampanye dengan memberitahukan terlebih dahulu kepada peserta Pemilu tersebut. Berdasarkan aturan, penertiban atribut kampanye seharusnya dilakukan bersamaan dengan berlakunya PKPU Nomor 15 tersebut, namun hingga kini belum juga ditertibkan. Sebelumnya, KPU Kudus juga mensosialisasikan Keputusan KPU Kudus Nomor 34/Kpts/KPU.Kab.Kudus-012.329320/2013 tentang Lokasi Pemasangan Alat Peraga Kampanye Pemilu Anggota DPR, DPD dan DPRD di Kabupaten Kudus, dijelaskan bahwa masing-masing partai politik mendapatkan satu kesempatan memasang atribut kampanye. Panwaslu Kudus juga sudah mengirimkan surat rekomendasi kepada Satpol PP Kudus pada 7 Oktober 2013. (ant/b7)

email : koran.barometer@gmail.com

BAROMETER Rabu, 23 Oktober 2013

Oknum Polisi Ngembat Duit Wagub PEKANBARU- Oknum anggota polisi mengalami gangguan jiwa sekaligus pelaku pencurian uang milik Wakil Gubernur Riau HR Mambang Mit. Anggota polisi tersebut terancam dipecat setelah lolos dari jeratan hukum. “Tersangka berinisial AS ini tidak hanya terlibat dalam kasus pencurian uang di rumah dinas wakil Gubernur Riau di Pekanbaru, tapi juga terlibat kasus penganiayaan dan pencurian di lokasi berbeda,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Pekanbaru Kompol Arief Fajar Satria saat dihubungi Kepala Bidang Humas Polda Riau

AKBP Guntur Aryo Tejo yang disampaikan kepada wartawan di Pekanbaru, Selasa. Namun dalam perkara pencurian uang di rumah Wagub Riau, demikian Arief, pihaknya tidak melanjutkannya karena korban telah mencabut laporan saat pelaku melalui keluarganya telah menyerahkan kembali uang yang dicurinya itu. Namun dalam waktu berbeda, kata dia, AS kemudian diketahui terlibat kasus pencurian dan penganiayaan terhadap seorang wartawan yang bertigas di Pekanbaru. Bahkan menurut informasi

kepolisian, pelaku juga diindikasi merupakan salah satu pecandu narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba). “Kasusnya sempat kami proses. Namun hasil uji kejiwaan di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Riau di Pekanbaru, tersangka ternyata mengalami gangguan jiwa akut,” katanya. Walau demikian, kata dia, berkas perkara AS tetap dilengkapi dan kemudian di limpahkan ke pihak kejaksaan negeri setempat. Tetapi ketika itu, demikian Arief, pihak kejaksaan justru mengembalikan berkas perkara tersebut dan tidak melanjutkannya dengan ala-

san AS mengalami gangguan jiwa. “Memang demikian, orang yang gilan tidak bisa diproses secara hukum,” kata Kepala Bidang Humas Polda Riau Ajun Komisaris Besar Polisi Guntur Aryo Tejo kepada wartawan di ruang kerjanya. Hanya saja, demikian Guntur, yang menjadi pertanyaan mengapa oknum tersebut masih tetap terdaftar sebagai anggota Polri yang bertugas di Polres Indragiri Hilir, Riau. “Seharusnya pelaku ini dinonaktifkan atau setidaknya dilakukan penahanan. Karena bisa mencemarkan nama baik Polri atas kasuskasus yang dilakukan. Jangan-

jangan begitu bebas kembali mencuri,” katanya. Ka b i d Hu mas mengaku telah berkoordinasi dengan Kapolres Indragiri Hilir tempat pelaku AS bertugas agar segera menangani penjara tersebut. “Kapolres sebagai Atasan Hukum (Askum) harus memberikan tindakan terhadap bawahannya. secepat dan selayaknya, pelaku

ini diberhentikan dari Polri,” kata dia. Namun demikian, menurut Guntur, pemberhentian dengan tidak hormat (PTDH) terhadap anggota Polri membutuhkan proses. “Saat ini proses mengarah kesana telah dilakukan karena yang bersangkutan tidak lagi mampu melakukan kegiatan atau tugas-tugas kepolisian. Kemudian terbukti melakukan tindak kriminal melanggar hukum. Itu sudah cukup kuat untuk PTDH pelaku,” katanya. (ant/b2)

Dua Hakim Dicekal KPK JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi melakukan upaya pencegahan terhadap dua hakim untuk tidak bepergian ke luar negeri demi kepentingan pengembangan penyidikan terkait pengurusan perkara dugaan korupsi bantuan sosial Pemkot Bandung yang kasusnya ditangani PN Tipikor Bandung.

Polisi Periksa 14 Saksi Terkait Video Mesum JAKARTA- Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombespol Rikwanto mengatakan penyidik sudah memeriksa 14 orang saksi terkait video mesum yang dilakukan dua orang siswa SMP di wilayah Sawah Besar. “Dua pelaku yang terekam dalam adegan mesum itu belum diperiksa karena saat ini belum diketahui keberadaannya. Menurut keterangan tetangga mereka, sejak kejadian itu terungkap mereka pergi dari rumahnya,” kata Rikwanto di Jakarta, Selasa. Padahal, kata dia, kasus tersebut terungkap setelah ibu pelaku perempuan dalam video tersebut melaporkan tindakan pelecehan seksual yang disertai dengan ancaman. Namun, mereka juga telah pergi dan hingga saat ini belum diketahui keberadaannya. Namun, kata Rikwanto, setelah melihat video mesum dan memeriksa beberapa orang saksi penyidik menyimpulkan adegan mesum dalam video itu bukan dilakukan dalam keadaan terpaksa melainkan suka sama suka. “Perekaman adegan itu dilakukan untuk kesenangan semata. Para pelaku adegan itu masih di bawah umur sehingga penyidik akan berhati-hati menentukan pasal-pasal yang akan dikenakan,” tuturnya. Karena itu, setelah polisi berhasil menemukan dan memeriksa para pelaku adegan mesum tersebut, penyidik akan meminta pendapat ahli hukum pidana, anak dan teknologi informasi. Namun, Rikwanto mengatakan pasti akan ada sanksi untuk para pelaku adegan mesum tersebut serta yang merekam adegan tersebut. Sebelumnya, orang tua AE, siswi sebuah SMP di Kawasan Sawah besar, melaporkan anaknya dipaksa berhubungan intim dengan seorang temannya. Kejadian tersebut bahkan sengaja direkam dengan telepon genggam oleh temannya yang lain. (ant/b2)

Polri Akan Bentuk Densus Anti Korupsi JAKARTA- Kapolri terpilih Komisaris Jenderal Sutarman menyatakan bahwa perlu adanya penguatan anggota Polri untuk meningkatkan profesionalisme kemampuan untuk pengungkapan perkara-perkara. “Penguatan anggota kami untuk meningkatkan profesionalisme kemampuan untuk pengungkapan perkara-perkara yang ada, harus segera kita lakukan,” ujar Sutarman usai penetapannya sebagai Kapolri terpilih di gedung MPR/DPR RI Jakarta. Hal itu disampaikan oleh Sutarman ketika disinggung perihal wacana Datasemen Khusus Anti Korupsi yang muncul dari diskusi dengan Komisi III DPR RI. Dia kemudian mengemukakan bahwa saat ini penguatan institusi seperti Polri sendiri merupakan hal yang lebih penting untuk segera dilakukan. Sementara untuk kelembagaan seperti Densus Anti Korupsi, Sutarman menjelaskan bahwa itu tidak hanya dalam institusi Polri sendiri, namun juga akan terkait dengan institusi lain. “Tapi penguatan dalam bentuk latihan, penambahan jumlah personel, peralatan dan sebagainya itu sudah pasti harus dilakukan. Kalau untuk Densus itu wadahnya kan sudah ada,” tambah Sutarman. Lebih lanjut ketika disinggung perihal wacana Densus Anti Korupsi yang diduga akan mengkerdilkan KPK, Sutarman menyatakan bahwa hal tersebut tidak benar karena setiap institusi yang berjuang untuk memberantas korupsi seharusnya justru saling menguatkan. “Seperti yang selalu dikatakan bahwa kalau polisinya kuat dan bersih, institusinya kuat, jaksanya bersih dan kuat, mungkin KPK dalam hal pencegahan sudah tidak lagi diperlukan. Ini jelas bukan upaya untuk mengkerdilkan KPK,” ujar Sutarman. Dia kemudian menekankan bahwa perlu adanya sinergi yang kuat antara aparat penegak hukum, supaya korupsi di Indonesia tidak semakin merajalela. (ant/b2)

Butuh Dana

CEPAT

- PLAFON TINGGI - SYARAT MUDAH - LANGSUNG CAIR Jaminan BPKB Motor - Mobil Anda

HUB : 3152B630 (024) 70 45 58 59 0812 2907 6636 LAYOUT : REZA AW

“Hari ini KPK mengirimkan surat cegah bepergian ke luar negeri terkait penyidikan terhadap pengurusan perkara bansos Bandung,” kata Juru

Bicara KPK Johan Budi di Gedung KPK, di Jakarta, Selasa. Dua hakim yang dicegah KPK adalah Pasti Serefina Sinaga, hakim dari Pengadi-

lan Tinggi Jawa Barat dan Ramlan Comel yang merupakan hakim adhoc Pengadilan Negeri Tipikor Bandung. “Dicegah sejak tanggal 22 Oktober berlaku enam bulan ke depan,” ujar Johan. Baik Ramlan maupun Pasti pernah diperiksa KPK. Sejauh ini, keduanya masih berstatus saksi. Ramlan merupakan anggota majelis hakim yang menangani perkara korupsi bantuan sosial Pemkot Bandung bersama hakim Setyabudi Tejocahtoni dan Jojo Johari. Setyabudi sendiri bersta-

JAKARTA- Partai Golkar mencopot posisi Chairun Nisa dari DPR karena telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) nonaktif Akil Mochtar. “Saya tegaskan Golkar adalah partai yang senantiasa menjunjung tinggi supremasi hukum, penegakan hukum dan keadilan,” kata Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa. Menurut dia, pencopotan Chairun Nisa tersebut membuktikan Partai Golkar memiliki komitmen yang tinggi dalam pemberantasan korupsi yang dilakukan tanpa pandang bulu dan tidak tebang pilih. Ia juga menegaskan, apabila terdapat kader Partai Golkar yang berurusan dengan KPK dan atau lembaga penegak hukum lainnya, maka Golkar sepenuhnya mendukung proses hukum dapat dilakukan dengan seadil-adilnya sesuai dengan fakta-fakta hukum yang ada. Surat keputusan pencopotan Chairun Nisa di kursi Komisi II DPR RI telah diteken petinggi Golkar pada Jumat (18/10) lalu. Sebagai pengganti Chairun Nisa adalah Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar

Nurul Arifin yang sebelumnya bertugas di Komisi I DPR RI. Sebelum duduk di Komisi I DPR, Nuruf Arifin merupakan anggota Komisi II DPR yang ikut membahas soal Rancangan Undang-undang Pilkada. Dalam RUU itu dibahas juga soal aturan mengenai dinasti

politik kepala daerah. Sebelumnya Chairun Nisa dikenal juga sebagai Bendahara Majelis Ulama Indonesia. MUI lantas mencopot jabatannya setelah terseret kasus suap pengurusan sengketa pilkada di MK. Chairun Nisa yang saat di-

tus terdakwa penerima suap terkait penanganan perkara bantuan sosial Pemkot Bandung. Sedangkan Pasti diketahui sebagai anggota majelis hakim yang menangani perkara korupsi bantuan sosial Bandung di Pengadilan Tinggi Jawa Barat dengan hakim Fontian Munzil. Pengurusan perkara dugaan korupsi bantuan sosial Pemkot Bandung menyeret nama mantan Wali Kota Bandung, Dada Rosada yang telah ditetapkan KPK sebagai tersangka. KPK terlebih

dahulu telah menetapkan mantan Sekretaris Daerah Bandung, Edi Siswadi sebagai tersangka. Dada disebut terlibat dalam dugaan penyuapan terhadap hakim Pengadilan Negeri Bandung, Setyabudi Tedjocahyono. KPK telah menetapkan Setyabudi sebagai tersangka atas dugaan penerimaan suap. Sebelumnya, KPK juga telah menjerat orang dekat Dada, Toto Hutagalung, pejabat Pemkot Bandung Herry Nurhayat, serta Asep Triana yang diduga orang suruhan Toto. (ant/b2)

tangkap merupakan anggota Komisi II DPR diciduk KPK di saat menyambangi rumah Ketua Mahkamah Konstitusi nonaktif Akil Mochtar bersama pengusaha Cornelis Nhalau. Ia bersama Akil ditetapkan sebagai tersangka penerima suap sementara Cornelis ditetapkan

sebagai pemberi suap. Dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) tersebut, KPK juga menyita barang bukti uang 284.050 dolar Singapura dan 22.000 dolar AS yang dimasukkan dalam beberapa amplop cokelat. Total uang jika dihitung dalam rupiah berjumlah Rp3 miliar. (ant/b2)

Golkar Copot Chairun Nisa

ANDALAN DIGITAL PRINTING

Pusat MMT Murah dan Berkwalitas

PROMO CALEG 11.500

RUMAH PENYEMBUHAN Menyembuhkan Diabetes, Asma, Liver, Kanker, Rematik, Nyeri Bahu, Leher, Bronkhitis. dll Jl. Wahyu Asri Utara BB 18, Perumahan Wahyu Utomo. Telp. (0888 5439 176)

BIAYA SUKARELA

ANDA TELAT BULAN

Solusi cepat, aman, tanpa evek samping & baik untuk kesehatan 2 - 3 jam dijamin LANCAR 100%

Hub : Mbak EMMA

Call/ SMS : 085.728.490.111

GARANSI SAMPAI TUNTAS !!!

Jl. Gatot Subroto No. 19 Semarang

Hub : 024 70592049 024 7627850

Pengobatan Alternatif Spesial ALAT VITAL Ditangani langsung oleh

Bp. H. Abdul Haris BESAR PANJANG KUAT & TAHAN LAMA

Langsung Jadi Ditempat Alamat : Jl. Pahlawan 1 No. 108 Desa Kebondalem - Kendal

HP : 081.227.441.777

HOTLINE SERVICE

024 76580991 / 024 70678090 24 Jam 085641375735 082133515033 email : koran.barometer@gmail.com

BAROMETER Rabu, 23 Oktober 2013

Bagaimana menurut Anda Berikan Komentar yang menyangkut Kota Semarang tanpa tendensi. ke No Hp 082265888168/ 08122924012.

PARKIR TRI LOMBA JUANG SEMRAWUT- Jalan Pandanaran II atau masuk kawasan Stadion Tri Lomba Juang semakin semrawut aja. Bayangkan parkir mobil kanan kiri. Ditambah ada gedung karaoke baru lengkaplah sudah kesemrawutan itu. Bagaimana dinas terkait seperti Dinas Perhubungan menindaklanjuti? Menyelesaikan parkir liar saja tidak becus apalagi yang terlihat di depan mata seperti Mugas yang semrawut mobil kanan- kiri menambah kacau lalu lintas kalau lewat di Mugas. (+628176654xxx) SPANDUK REKLAME DI POHON MARAK, SATPOL PP LETOY- Hampir di setiap pohon di Kota Semarang dipastikan ada spanduk. Namun keberadaannya spanduk-spanduk tersebut dibiarkan saja sama instansi yang terkait. Saya kira ini tugas Satpol PP untuk menuntaskan. Apa memang Satpol PP sekarang ini sudah letoy?. Padahal personil ada, kendaraan truk juga ada. Mau alasan apa lagi ya. Di mulai dari Perumnas Banyumanik nanti kan hasilnya banyak. (+6281225245xxx)

Merealisasikan Hukuman Mati Koruptor

SEMOGA BEGAL DI SEMARANG BERKURANG- Dengan tertangkapnya para begal yang beraksi di Semarang, semoga tindak kejahatannya berkurang. Namun kalau masih banyak dan menjadijadi apa gunakan ditembak kakinya Pak Kapolrestabes? Ya sudah barang tentu 810 biar tidak ada lagi, dan Kota Semarang menjadi aman. Bravo Pak Polisi dan Pak Kapolrestabes Kombes Pol Jihartono. (+6281390895xxx) PAK WALI HARUS KERJA KERASDengan dilantiknya Hendra Prihadi menjadi Wali Kota Semarang, semoga beliau tancap gas membenahi kota yang sudah mulai amburadul. Seperti kebersian kota, parkira liar dan Pasar Johar. Jangan malah ada alasan lagi saya belum wali kota full masih Plt. Ingat Pesan Pak Ganjar banyak PR yang harus dikerjakan. Nanti malah seperti anak kecil banyak PR malah ngantuk dan tidak dikerjakan. (+6281575008xxx) AYO PAK HENDI KAMU BISA- Ayo Pak Wali Kota Semarang kamu bisa benahi Kota Semarang supaya bagus seperti Jakarta. Mosok wilayahnya besar Jakarta Semarang kalah. Jangan sampai kalah harus banyak kerja di luar. Kalau perlu tiru teman seperjuangan yang dari PDI Perjuangan Pak Gubernur DKI yang tancap gas dan tak pernah dikurangi. (+6285290648xxx)

Oleh:

Hamidulloh Ibda Peneliti Senior di Centre for Democracy and Islammic Studies IAIN Walisongo Semarang

Korupsi di negeri ini memang sudah keterlaluan. Nampaknya, hanya hukuman mati yang tepat untuk membuat jera koruptor.

Telepon Penting No

Instansi

Nomor

Ambulan

118, 8413476

Ambulan Kecelakaan,

8313416

Bandara A Yani

7608735

Dinas Kebakaran

113, 7607076, 7605871, 7616867

Polsek Semarang Barat

7604153

Polsek Semarang Selatan

8315123

Polsek Semarang Tengah

3545175

Polsek Semarang Timur

6716191

Polsek Semarang Utara

3545162

Poltabes Semarang

8444444

Pelayanan PDAM

8315514

RS. Jiwa Pusat Semarang

6722564

RSUP Dr. Kariadi

8413476

Stasiun KA Tawang

3544544

Terminal Bus Terboyo

6581924, 6581921

Informasi Jalan Tol Gayamsari

6724169

Informasi Jalan Tol Muktiharjo

3566320

Informasi Jalan Tol Tembalang

7479197

Pariwisata

3515451, 8318021

Kantor SAR Semarang

3580027

Pengaduan & Informasi PLN

290123, 3547651 s/d 3547655

Pengaduan Gangguan Telepon

117

PMI Semarang

3541237

Khusus OPINI dan Surat Pembaca Naskah di kirim ke :

opini.barometer@gmail.com

Jalan Pamularsih Raya No. 101 Semarang Komisaris Pemimpin Perusahaan Pemimpin Umum Pemimpin Redaksi Layout : Reza AW

: : : :

Henky Suwarno Herman Nugroho Filipus CD Takhrodjie SA

elama ini, sudah digencarkan wac a n a h u ku m a n m a t i k o r u p t o r. Bahkan, desakan pemberlakuan hukuman mati terhadap para koruptor, sebagaimana rekomendasi politik Nahdlatul Ulama (NU) dan sejumlah lembaga swadaya masyarakat (LSM) pegiat antikorupsi, terus bergulir dan mendapat dukungan dari berbagai kalangan. Bahkan, Lumbung Informasi Rakyat (LIRA), Gerakan Pemuda Anti Korupsi (GEPAK), dan sejumlah lembaga pegiat antikorupsi lainnya akan bergerak mendesak pemerintah dan DPR untuk segera melakukan revisi UU antikorupsi. Semua elemen perlu menggerakkan berbagai elemen untuk mendesak DPR dan pemerintah agar segera merealisasikan hukum tersebut. Gerakan pemberantasan korupsi di Indonesia masih “setengah hati” dan tak berjalan maksimal, karena penegakan hukum dipermainkan pihakpihak yang berkepentingan, termasuk di dalamnya oknum kepolisian, kejaksaan, pengacara, hingga pelaku korupsi. Akibatnya, penegakan hukum yang dilakukan KPK menjadi “tumpul” dan tak berjalan maksimal. Pemberantasan korupsi di Indonesia tersandera mafia hukum dan makelar kasus (markus). Hasilnya, korupsi bukan menurun, tapi justru semakin merajalela. Jika ingin bangkit, tak ada jalan lain bagi Indonesia, kecuali memberikan sanksi hukuman mati bagi koruptor sebagaimana dilakukan di negara China.

Efek Jera

Hukuman mati menjadi penting dan krusial untuk segera direalisasikan. Sanksi itu perlu diberlakukan untuk memberikan “efek jera” bagi mereka yang berniat melakukan korupsi. Sehingga, pembangunan dapat berjalan sesuai harapan, rakyat merasakan keadilan, kesejahteraan, dan kemakmuran. Selama ini, DPR dan Pemerintah selalu beralasan bahwa pemberlakuan hukuman mati merupakan pelanggaran HAM dan bertentangan dengan agama. Namun, beberapa waktu yang lalu, NU sebagai ormas Islam terbesar di Indonesia sudah memberikan dukungan. Jadi, pemberlakuan hukuman mati bagi para koruptor akan lebih mudah dan harus segera dilakukan. Seharusnya, ini menjadi sinyal positif bagi pemerintah, dan penegak hukum terutama KPK, untuk segera merealisasikan hukuman mati. Di sisi lain, berbagai elemen juga perlu bergerak untuk mendukung hukuman mati untuk koruptor. Mereka harus bergerak dan mendesak DPR dan Presiden untuk segera mengubah UU Tindak Pidana Korupsi agar memasukkan hukuman mati dan pemiskinan bagi koruptor. Kenapa demikian? karena hanya hukuman mati yang bisa menjadikan efek jera bagi koruptor. Itu pasti. Tak kalah penting, para pemuda di berbagai daerah bersama dengan ormas, mahasiswa, pelajar, partai politik, LSM, komunitas antikorupsi, dan para tokoh masyarakat, harus dihimbau dan diajak untuk memberikan dukungan

hukuman mati bagi para koruptor. Wacana hukuman mati yang ditelurkan NU seharusnya menjadi “api kebangkitan” untuk memberantas korupsi di negeri ini.

Saatnya Merealisasikan

Sebenarnya, hukuman mati tak bertentangan dengan semangat HAM yang diberikan konstitusi kepada warga negara, mulai Pasal 28A hingga 28I Bab XA UUD 1945 pasca amendemen. Bahkan, Pasal 28J menegaskan hak asasi seseorang digunakan dengan harus menghargai dan menghormati hak asasi orang lain demi berlangsungnya ketertiban umum dan keadilan sosial. Dasar itu perlu diteruskan dalam semangat pemberantasan korupsi dengan penerapan hukum mati kepada koruptor. Pidana mati itu pun tak bertentangan dengan semangat UU No 39 Tahun 1999 tentang HAM yang juga menyatakan pembatasan hak asasi seseorang dengan adanya hak orang lain demi ketertiban umum. Kendati hingga akhir 2009 telah ada 129 negara di dunia yang menghapus ancaman hukuman mati dalam semua peraturan perundangan, di Mahkamah Internasional tercatat masih ada lebih dari 68 negara di dunia yang mempertahankan ancaman hukum mati dalam berbagai peraturan perundangan, yakni Indonesia, Malaysia, dan kawasan Asia lainnya. PBB juga pernah mengeluarkan Resolusi No 1984/50, 25 Mei 1984 (Safeguards Guaranteeing Protection of the Rights of Those Facing the Death Penalty) yang masih memberikan pilihan hukum

pada negara anggota PBB dalam memberikan sanksi pidana, termasuk sanksi hukuman mati. Namun, itu harus memenuhi kriteria penerapan hukuman mati, yakni dalam kasus yang dianggap luar biasa bagi suatu negara, dilakukan dengan selektif, dan berdasarkan pada fakta dan bukti yang tak terbantahkan. Untuk Indonesia, beberapa pasal dalam KUHP masih menerapkan ancaman hukuman mati. Lihat Pasal 104, Pasal 111 ayat (2), Pasal 123, 124, 140 ayat (3), dan Pasal 340. Belum lagi beberapa pasal dalam undangundang terkait lainnya, seperti Pasal 36, 37, 41, 42, dan Pasal 42 ayat (3) UU No 26 Tahun 2000 tentang Pengadilan HAM dan Pasal 6, 8, 9, 10, 14, 15, dan 16 UU Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pemberantasan Tindak Terorisme. Karena itu, sesungguhnya penerapan segera hukuman mati untuk koruptor “sangat konstitusional.” Selain dimaksudkan untuk membuat efek jera pada pelaku, hal itu diharapkan memberikan efek psikologis efektif bagi pencegahan korupsi yang telanjur sistemis di negeri ini. Pada intinya, hukuman mati tak bertentangan konstitusi dan tradisi hukum internasional, bahkan dapat dijadikan landasan moral bagi eksperimentasi penerapan hukum mati untuk kasus korupsi sebagai shock therapy dan ultimum remedium pada koruptor. Jika tidak sekarang, lalu kapan lagi? Karena hanya hukuman mati yang bisa memberikan efek jera bagi koruptor. Jika pemerintah masih menimbang, ragu, dan banyak alasan untuk tidak merealisasikan hukuman mati, penulis yakin korupsi akan merajalela di negeri ini. Itu pasti.(b3)

Surat Pembaca

Pengecoran Jalan Ungaran-Pudakpayung, Lamban Pengecoaran Jalan Raya Ungaran –Pudakpayung terkesan sangat lamban. Sudah beberapa hari sisi tengah masih bolong. Bahkan tadi pagi di sisi tengah di cor dan dihaluskan para tukang yang hanya tiga orang. Padahal jalan yang lebar serta panjang hanya ditangani tiga orang. Kapan selesainya? Jalur tersebut memang jalur sangat vital. Kalau hanya mengandalkan hanya tiga orang sampai kapan akan selesainya. Yang sebelah selatan di cor sedangkan arah ke Semarang

di aspal ulang. Seolah-olah kontraktor mengerjakan proyek tersebut dengan sungguh-sungguh padahal hasilnya kurang memuaskan. Bagaimana ini Pak Gubernur Jawa Tengah yang masih masuk wilayah jenengan kalau ada kontraktor yang seperti ini kok masih dipakai. Apa gak ada yang baik lagi ya kontraktor di Indonesia seperti itu. Bayangkan saja jalan tidak diperbaiki macetnya saja minta ampun apalagi diperbaiki yang pengerjaannya leda-lede.

Bagaimana akan selesai, dan kapan selesainya. Selain lambat dalam pengerjaan, juga mempengaruhi arus lalu lintas yang terhambat. Juga rawan terhadap kecelakaan. Apalagi malam hari yang nota bene penerangan jalan di daerah Pudak Payung sangat minim, dimungkinkan akan terjadi kecelakaan. Kalau jalan tol SemarangBawen sudah difungsikan, hal itu tak mempengaruhi tinggal diarahkan, karena ada perbaikan jalan, maka kendaraan kecil lewat tol. Kita lewat tol saja mau

ke luar ke Ungaran lagi-lagi terjebak dengan kemacetan. Maksud hati ingin cepat tapi malah lambat. Saya sangat heran dengan warga negara kita Indonesia, siapa sih yang takut sama KPK. Kalau warga kita takut KPK korupsi sedikit bisa kita tekan. Namun adanya KPK dan lain sebagainya malah banyak orang yang ingin coba-ciba melakukan tindak pidana korupsi. Terbukti di puncaknya petinggi hukum di tanah air instansi MK malah Ketuanya yang korupsi.

Dengan adanya kasus eperti itu, maka warga kita banyak sekali yang ingin mencoba-coba melakukan kesalahan. Seperti garap proyek tidak cepat selesai, karena fee-nya kurang atau labanya sedikit. Kalau dengan sistem borong hancurlah kontraktor tersebut. Untuk itu, mari kita awasi bersama-sama keberadaan proyek yang ada di tanah air supaya kita dapat menekan kebocoran uang Negara. Budi Hartono Banyumanik, Semarang

Redaktur Pelaksana: Razki Hazkia, Ariel Noviandri, Isheru Pratikno, Respati Jenar, Budi Hartono. Sekretaris Redaksi : Ariyati Pulungan. Reporter : Nawang Andriyani, Nazar Nurdin, Dwi Royanto, Fais Urhanul Hilal, Issatul Hani’ah, Afri Rismoko, Abbas Efendy, Wara Merdekawati. Fotographer : Prabowo. Layout : Supriyadi (coordinator), Abdus Salam, Wareh Adi Setiawan, Reza Abdurahman Widjaya. Grafis : Frenkyjo. Iklan : Iin Yuniasih, Cici, Rambo Angelina, PT. Ganesha Media Kreasindo (Jl. Padepokan Ganesha 1 Blok C 5 Semarang) Keuangan : Ciptaning Andriani, Ika Puspitasari, Pemasaran/Sirkulasi : Manager : Arif, Akhmad Zainuddin, Rhiza Aditya, Achmad Iskandar, Eky Eriyanto, Herry, Agus Wahyudi, Andix Vino Bahari. Umum : Dwi Mustopa, Imam. Alamat Redaksi : Jalan Pamularsih No. 101 Semarang, phone (024) 7603227, 7607143. Redaksi : koran.barometer@gmail.com. Facebook : Koran Barometer. Twitter : @koranbarometer email : koran.barometer@gmail.com

BAROMETER Rabu, 23 Oktober 2013

Konflik Pasar Kranggan

ORI Pantau Rencana Penataaan Pasar YOGYAKARTA – Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan DIY-Jateng akan memanggil Pemkot Yogyakarta, pekan depan, untuk memantau perkembangan penyusunan rencana penataan Pasar Kranggan seperti kesepakatan mediasi pada awal Oktober. “Seharusnya jadwal pertemuan dengan Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti dilakukan hari ini, namun kami jadwal ulang pekan depan dengan agenda pemantauan perkembangan proses penyusunan rencana penataan Pasar Kranggan,” kata Kepala Pelakasana Tugas Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Perwakilan DIY-Jateng Budhi Masthuri, kemarin. Menurut dia ORI hanya ingin memastikan agar usulan rencana penataan yang disusun pemerintah daerah memenuhi skema pelibatan, dialog dan partisipasi seluruh pihak terkait, baik pedagang yang berada di dalam maupun pedagang luar pasar. Pada 3 Oktober telah dilakukan mediasi antara Pemerintah Kota Yogyakarta dengan pedagang yang berada di dalam Pasar Kranggan yang difasilitasi ORI Perwakilan DIY-Jawa Tengah. Mediasi dilakukan setelah ORI menerima pengaduan dari pedagang yang berada di dalam Pasar Kranggan yang melaporkan Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti atas indikasi pembiaran pelanggaran peraturan daerah, karena membiarkan pedagang liar

berjualan di Pasar Kranggan. Mediasi tersebut membuahkan kesepakatan adanya penyusunan rencana penataan Pasar Kranggan dengan mengedepankan keterlibatan pedagang dalam penataannya. Rencana itu sudah harus bisa disusun dalam waktu satu bulan, atau maksimal pada 3 November mendatang. “Selama rencana penataan pasar secara komprehensif belum final, maka pedagang yang berada di luar dan pedagang yang ada di dalam tetap dapat menjalankan kesepakatan yang telah dibuat sebelumnya yaitu pembatasan jam berjualan pedagang yang di luar maksimal pukul 07.30 WIB,” katanya. Sementara itu, Kepala Dinas Pengelolaan Pasar Kota Yogyakarta Maryustion Tonang mengatakan rencana penataan pasar masih dalam proses penyusunan dengan melibatkan berbagai pihak. “Rencana ini akan terus dimatangkan bersama instansi terkait. Pada saatnya nanti, tentu akan kami paparkan,” katanya. Selama proses penyusunan rencana berlangsung, Maryustion mengatakan kesepakatan antara pedagang yang berada di dalam dan di luar pasar mengenai waktu berjualan, tetap diberlakukan. “Kami mengoptimalkan petugas untuk mengingatkan pedagang dengan menggunakan pengeras suara mengenai batas waktu berjualan,” katanya. (ant/b7)

Pasar Kranggan Yogyakarta. wikimapia.org

Aliran Dana Kampanye Parpol Dibatasi BANTUL – KPU Kabupaten Bantul DIY membatasi besaran dana dari donatur yang mengalir ke rekening dana kampanye partai politik peserta Pemilu 2014. “Secara prinsip dana kampanye itu bisa berasal dari empat sumber yakni perorangan, kelompok, perusahaan, dan badan usaha nonpemerintah. Setiap aliran ada maksimal besarannya,” kata Anggota KPU Bantul Nurudin Latif, kemarin.

MCK peninggalan KGPAA Mangkunegoro VII

Jadikan Wisata, Situs MCK Dipugar SOLO – Dinas Tata Ruang Kota (DTRK) Pemkot Surakarta memugar situs fasilitas mandi cuci kakus (MCK) peninggalan KGPAA Mangkunegoro VII di bentaran Kali Pepe untuk dijadikan objek wisata. Kepala DRTK Surakarta Endah Sitaresmi Suryandari, kemarin, mengatakan pengembalian fungsi telah diawali penyusunan Detail Engineering Design (DED) revitalisasi. Menurut dia dokumen milik DTRK ini disiapkan sebagai modal mengembalikan fungsi toilet publik di masa lampau dalam program pelestarian benda peningalan sejarah. “Sebelumnya, kami menawarkan program revitalisasi ponten di Kampung Ngebrusan ke sejumlah perusahaan. Akhirnya Bank Jateng melalui corporate social responsibility (CSR)-nya, terpilih sebagai mitra program pemkot,” katanya. Situs peninggalan KGPAA Mangkunegara VII

ini sudah berdiri hampir 80 tahun. Dibangun pada 1936, ponten ini terbagi menjadi dua ruangan, masing-masing untuk putra dan putri. Ponten Ngebrusan dulunya kamar mandi eklusif bagi para keturunan bangsawan. Seiring waktu, kaum bangsawan keluarga Mangkunegaran tak lagi memanfaatkan sarana MCK itu serta warga nyaris terlupakannya. Adapun pemugaran pada 2007 silam tak membuat situs tersebut terpelihara lebih baik. Akibatnya, bangunan lawas ini menimbulkan kesan suram di dinding-dinding dingin berselimut lumut. “Ya nanti akan dicat ulang semuanya. Dinding yang keropos akan dipulihkan lagi dengan teknik pengerjaan sesuai rekomendasikan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jateng. Dalam program ini, DTRK juga bekerja sama dengan Dinas Pekerjaan Umum (DPU),” katanya. Pengelolaan wisata situs Ponten Ngebrusan

nantinya diserahkan ke Paguyuban Rekso Lepen di Kelurahan Kestalan. Paguyuban ini tengah getol mengembalikan fungsi Kali Pepe sebagai sarana transportasi berikut objek wisata di sepanjang aliran anak Sungai Bengawan Solo. Bantuan dari mitra berupa kegiatan yang bernilai Rp200 juta. Selain memulihkan fungsi ponten, anggaran ini juga untuk membuat taman di area MCK kuno. Dalam memulihkan fungsi ponten, bangunan hunian di belakang situs MCK bakal ditiadakan. Ihwal kompensasi sosial kepada penghuninya menjadi ranah DPU. Asisten Sekda bidang Ekonomi Pembangunan dan Kesra Pemkot Surakarta, Eni Tyasni Suzana, mengatakan situs MCK tertua di Kota Solo membuktikan nilai kearifan lokal sejalan dengan aspek kebersihan aset publik tersebut. Penataan ruang ponten merepresentasikan aspek higienis dan privasi penggunanya. (ant/b7)

Ia menyebutkan, untuk perorangan atau dari calon anggota legislatif (caleg) partai tersebut maksimal sebesar Rp1 miliar, sementara untuk tiga sumber lainnya tersebut dibatasi masingmasing sebesar Rp7,5 miliar. “Namun secara keseluruhan total dana yang masuk ke rekening kampanye parpol tidak dibatasi, karena berapapun perusahaan bisa menjadi donatur, asalkan dana perusahaan tidak melebihi batas maksimal,” katanya. Menurut dia hal itu diatur dalam Peraturan KPU Nomor 17 Tahun 2013 tentang Dana Kampanye. Peraturan itu mengatur bahwa setiap parpol diharuskan menyerahkan paling lambat 14 hari sebelum jadwal pertama kampanye terbuka yang ditetapkan selama 21 hari yang berakhir tiga hari sebelum Pemilu 2014. Meski demikian, kata dia tidak ada sanksi yang tegas dalam peraturan tersebut jika ada dana yang masuk ke rekening dana kampenya dari setiap sumber melebihi dari batas maksimal yang ditentukan KPU. “Jika ada sumbangan melebihi batas, maka sisanya dilarang digunakan untuk kampanye, misalnya jika ada perorangan yang menyumbang Rp1,5 miliar, maka yang boleh digunakan hanya Rp1 miliar,” katanya. Ia mengatakansumbangan yang masuk ke rekening dana kampanye parpol bisa berupa barang yang dinominalkan, dan rekening yang telah dilaporkan ke KPU akan diaudit Kantor Akuntan Publik untuk memastikan kejelasan dana tersebut. Terkait pelaporan rekening dana kampanye ini, pihaknya berharap keterbukaan, kejujuran dan transparansi dari masingmasing parpol, mengingat dana kampanye tidak boleh berasal dari APBD dan APBN dan diminta mencantumkan sumber yang sebenarnya. “Selain itu, kami berharap pemilih cerdas mengamati dan mebedakan mana yang betul-betul merupakan aspirasi tindakan murni dari calon atau hanya menjelang Pemilu mereka melakukan, ini yang harus benar-benar dipahami,” katanya. (ant/b7)

Tradisi ‘Royal Wedding’ Layak Dilestarikan YOGYAKARTA – Rektor Universitas Paramadina Anies Baswedan mengatakan tradisi pernikahan agung Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat perlu dilestarikan sebagai bagian kekayaan budaya. “Saya melihat tradisi ini perlu terus dilanggengkan,” kata Anies, seusai menghadiri undangan upacara “panggih” atau temu manten Puteri Sultan Hamengku Buwono X, GKR Hayu dengan KPH Notonegoro, kemarin. Menurut Anies upaya pelestarian tradisi di Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat kini terus menerus dikemas dengan ekspresi yang telah menyesuaikan dengan kehidupan modern. “Semua ini (prosesi pernikahan) merupakan kemasan budaya dalam ekspresi kekinian. Saya orang Yogyakarta merasa bangga Sultan kita merayakan pernikahan puterinya dengan tradisi yang sangat mulia sekali,”katanya. Anies menilai kedua mempelai seusai menjalani prosesi pernikahan akan membawa beban yang

agung. Pasangan mempelai harus menjaga nama baik sebagai putera dan puteri Raja Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat. “Mereka harus terus menjaga nama baik keraton. Dan saya rasa beban itu akan mereka tunaikan dengan baik,”katanya. Anies Berharap suasana sakral dalam setiap prosesi yang dilakukan dalam pernikahan agung tersebut menggambarkan kemuliaan perjalanan hidup kedua mempelai kedepan. “Suasana sakral ini mudah-mudahan menggambarkan perjalanan hidup mereka yang mulia,”katanya. Upacara “panggih” dilakukan setelah kedua mempelai, GKR Hayu dan KPH Notonegoro telah melakukan prosesi akad nikah pada Selasa pagi sehingga resmi menjadi pasangan suami istri. Dalam rangkaian acara pernikahan agung keraton Yogyakarta itu juga dihadiri Presiden dan Wakil Presiden bersama jajaran menteri, DPR, MPR, DPD RI serta ratusan tamu undangan VIP lainnya. (ant/b7) GKR Hayu dengan KPH Notonegoro

Layout : Wareh Adi S

DIKKES

BAROMETER Rabu, 23 Oktober 2013

PENDIDIKAN & KESEHATAN

UMP Miliki Prodi Teknik Industri PALEMBANG - Universitas Muhammadiyah Palembang kini memiliki program studi baru, yakni program studi teknik industri, atau strata 1 yang akan dimulai pada tahun ajaran baru September 2014. Penerimaan mahasiswa untuk program studi (prodi) teknik industri ini akan dimulai pada tahun ajaran baru 2014, kata Rektor Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP) HM Idris di Palembang, Selasa. Menurut dia, dengan adanya prodi teknik industri ini maka di Fakultas Teknik ada lima program studi yakni teknik kimia, elektro, arsitek, sipil dan teknik industri. ”Mata kuliah untuk teknik industri

ini 144 SKS dengan jadwal delapan semester dan dosen tetap sebanyak 14 orang,” katanya. Ia mengatakan, adanya program studi teknik industri itu di UMP, karena melihat kebutuhan masyarakat. “Kita survei dan keinginan masyarakat terutama pemangku kepentingan banyak memerlukan teknik industri, karena itu dibuka untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” ujarnya. Sementara Wakil Rektor I UMP, H Erwin Bakti mengatakan, kalau ada empat prodi yang diusulkan, salah satunya teknik industri telah disetujui. Untuk prodi teknik industri itu prosesnya hampir dua tahun setelah

menyiapkan dosen tetap, pendanaan dan lainnya. ”Untuk penerimaan mahasiswa baru program studi itu sekitar 40-50 orang dan kalau memungkinkan bisa dua kelas,” tuturnya. Perguruan tinggi swasta yang memiliki program studi teknik industri ini di Sumatera Selatan untuk di UMP merupakan perguruan tinggi yang ketiga, karena sebelumnya sudah ada di dua perguruan tinggi lainnya. Sementara Dekan Fakultas Teknik UMP, H Zainul Bahri mengatakan, kalau mereka sudah menyiapkan sarana dan prasarana untuk program studi teknik industri tersebut. ”Sarana dan prasarananya sudah siap, bahkan untuk ruangan telah disiapkan tujuh lokal,” katanya. (ant/b5)

Gedung Universitas Muhammadiyah Palembang (ilustrasi)

Unnes Tambah Dua Profesor SEMARANG - Unnes kembali mengukuhkan dua profesor barunya, yakni Prof Dr Fakhruddin MPd sebagai profesor dalam bidang ilmu evaluasi program PLS FIP dan Prof Dr Etty Soesilowati sebagai profesor dalam bidang kebijakan publik FE. Dengan tambahan dua profesor ini, Unnes kini memiliki 84 profesor di segala bidang keilmuan.

UJIAN : Penilaian kurikulum 2013 tidak hanya ujian tulis, tetapi juga ujian lisan dan penugasan. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)

Penilaian Kurikulum 2013

Selain Ujian, Siswa Diberi Penugasan SEMARANG - Salah satu aspek penilaian siswa pada kurikulum 2013 adalah pengetahuan. Jika pada KTSP guru diperbolehkan memilih salah satu metode penilaian dengan tes tulis atau tes lisan, pada kurikulum 2013 ini semua metode digunakan ditambah penugasan. Hal itu diketahui Jumarni, satu-satunya guru inti SD di Semarang, setelah mendapat soft file pelatihan penilaian Kurikulum 2013 di Pekalongan yang berakhir Sabtu (19/10) lalu. Menurutnya, penugasan akan diberikan setelah siswa merampungkan Ujian Tengah Semester (UTS). Ia juga masih memikirkan tugas apa yang harus diberikan untuk siswa. “Kami baru tahu Sabtu, itu pun dari teman yang ikut pelatihan. Sebelumnya penilaian pengetahuan dilakukan lewat ujian atau tes lisan, tapi sekarang ditambah penugasan. Bisa berupa pekerjaan rumah untuk individu atau kelompok

sesuai dengan karakteristik tugasnya,” ungkapnya, Selasa (22/10). Bentuk penugasan muatan IPA misalnya, dengan membuat pesawat atau bentuk lain yang bersifat polase. Muatan Bahasa Indonesia bisa dengan menyuruh siswa membuat laporan, kemudian matematika membuat pengubinan dengan ukuran tertentu. Sedangkan PKn karena pembelajarannya lebih ke arah sikap, maka bentuk penugasan bisa dengan meminta siswa membuat cerita saat berkunjung ke teman yang sakit atau lainnya. Sistem pembelajaran kurikulum yang berbasis ketuntasan di semua indikator kompetensi, membuat siswa harus melakukan remidi jika ada nilai yang kurang. Hal ini berlaku saat pembelajaran di kelas atau pun ujian. Menurut Jumarni, biasanya remidi dilakukan usai pulang sekolah. Tetapi karena sekarang sedang

Orang Tua Kerap Salah Diagnosa Autis SEMARANG - Banyak orang tua salah paham menanggapi kekhususan yang dimiliki anak dengan segera mendiagnosis terkena autis. Padahal, anak yang memiliki kekhususan bisa jadi dalam kondisi gifted visual spatial learner dan penanganannya sangat berbeda jika dibandingkan anak autis. Hal tersebut disampaikan Pakar pendidikan khusus, Adi D Nugroho-Horstman PhD saat mengisi seminar Kenali Sejak Dini: Gifted atau Autis di USM, baru-baru ini. Dikatakannya, orang tua lebih suka menanyakan kepada dokter apakah anaknya autis, ketimbang sampai manakah kekhususan yang ada pada diri anak. “Setiap anak memiliki tumbuh kem-

bang yang berbeda, jika ada kekhususan jangan langsung disimpulkan kalau anaknya autis. Karena orang tua sukanya begitu, saat datang ke dokter yang ditanya apakah anak saya autis? Belum-belum sudah menyebut kalau anaknya autis,” ungkapnya. Menurutnya, banyak kondisi kekhususan pada anak, salah satunya gifted. Secara umum anak gifted memiliki kondisi fisik yang lebih baik ketimbang anak-anak biasa bahkan lebih dikenal sebagai anak superior atau genius. Bagaimana tidak, anak gifted memiliki taraf kecerdasan 140 ke atas. Mereka berfikir lebih cepat, mahir, dan kaya akan perbendaharaan kata-kata karena berbagai jenis buku dibacanya.

UTS, pelaksanaan remidi akan dilakukan bebarengan dengan penugasan. “Dengan adanya penugasan beban siswa jadi double, karena yang remidi masih harus menyelesaikan nilai penugasannya. Nanti coba akan kami atur jadwal, agar yang remidi tidak bertabrakan dengan kewajiban penugasannya. Untuk nilai lain seperti sikap dan keterampilan sudah dilakukan sebelumnya,” katanya. Sedangkan model penilaiannya, masing-masing aspek berbeda bergantung kebutuhan. Namun kesemuanya berdasarkan sistem skor yang kemudian dirubah ke dalam sistem huruf melalui aturan tertentu. Misalnya siswa disuruh membuat cerita, maka aspek yang dinilai meliputi pemilihan kosa kata, ejaan, dan sistematika penuliasan. ”Nanti semua dinilai lewat skor, yang dapat skor 1 berarti kurang, skor 2 artinya cukup, dan skor 3 artinya baik sekali,” kata Jum. (naw/b5)

Secara fisik anak gifted jauh lebih tinggi dari yang seumuran. Makanya meraka sering disebut terlalu tua. Hal inilah yang membuat orang tua terkadang salah mendiagnosis dengan autis. Sementara itu, pakar kebutuhan khusus Dr drg Julia Maria Van Tiel mengatakan sering terjadi kesalahan diagnosis bagi anak yang mengalami gangguan bicara dan bahasa. Sehingga perlu adanya kesepahaman dan kesepakatan bersama mengenai interpretasi gifted dengan autis. ”Profesi kedokteran tidak pernah memberikan diagnosa pembanding antara yang autis dengan yang gifted. Padahal keduanya mendapat perlakuan berbeda, karena untuk anak gifted harus disesuaikan dengan bakat bawaanya. Kalau dipaksa malah membuat dia berkelakuan seperti anak autis yang malas dan lainya,” katanya. (naw/b5)

Rektor Unnes, Prof Fathur Rokhman berharap dengan tambahan dua profesor, maka mainset global semakin terbentuk. Karena sebuah perubahan tak bisa dengan melihat satu persoalan melalui satu pendekatan. Oleh karena itu, karya-karya nyata dari para profesor diperlukan guna mendorong perubahan pola pikir tersebut. “Keilmuan bagian dari suatu masyarakat yang dilihat secara kritis melalui persoalan. Karena itu, Unnes berharap dengan tambahan Profesor dapat memberikan penguatan melalui karya-karya nyata dalam menjawab persoalan. Lahirnya profesor juga bukan terminal akhir, tapi semangat baru kepada seluruh civitas akademika untuk terus berprestasi,” ungkapnya saat upacara pengukuhan di Audit Unnes Sekaran, Selasa (21/10). Dalam kesempatan tersebut, Prof Fakhruddin berpendapat pendidikan nonformal mampu memberikan jawaban atas kebutuhan masyarakat. Pola pendidikan memanusiakan manusia disebut dapat membangun kemandirian diri. Oleh karena itu, pelaksanaan pendidikan non formal harus disesuaikan dengan situasi, kondisi, dan potensi lokal. “Sekitar 8,3 juta penduduk Indonesia usia 15 tahun ke atas masih buta aksara. Mereka umumnya tersebar di daerah kumuh miskin, tertinggal, terpencil, dan lainnya. Maka diperlukan pendidikan sepanjang hayat berupa pendidikan non formal yang disesuaikan dengan potensi masyarakat,” jelasnya. Dikatakan, ada tiga jenis tata nilai yang harus

dikembangkan dalam pendidikan, yakni tata nilai pribadi, kelompok, dan nasional. Ketiga nilai tersebut dapat dibentuk melalui proses pendidikan sepanjang hayat melalui berbagai jalur dan kesempatan. Pendekatan Hybrid Sementara itu, Prof Etty saat menyampaikan orasi ilmiahnya berjudul Pendekatan Hybrid Dalam Implementasi Kebijakan Publik mengemukakan ada tiga faktor yang mendorong dikeluarkannya kebijakan publik. Di antaranya intervensi asing, persekongkolan antara korporasi dan negara, serta kepentingan politik tertentu. “Model Hybrid ingin menegaskan bahwa tiap kategori kebijakan mempunyai khasnya sendiri, sehingga pendekatannya juga berbeda. Meskipun pada akhirnya suatu kebijakan harus dipaksakan, tetapi tetap tak boleh menjadi imun yang mengancam aspirasi masyarakat. Karena semakin aspiratif suatu kebijakan publik, akan semakin kuat dukungan masyarakat,” ungkapnya. Ia mencontohkan, kesuksesan Jokowi memindahkan 594 PKL dari kawasan Tanah Abang ke dalam pasar Blok G tanpa ada keributan adalah bukti kebijakan publik legitimated lebih berhasil. Menurutnya, rakyat semakin terdidik dan mempunyai posisi tawar tinggi ketika berhadapan dengan negara. “Terkadang seorang pemimpin harus berani mengambil keputusan yang tidak populer karena dia yakin berada di jalan yang benar. Secara hukum dibenarkan, secara moral didukung masyarakat,” katanya. (naw/b5)

PENGUKUKUHAN PROFESOR : Rektor Prof Fathur Rokhman mengukuhkan gelar profesor kepada Prof Dr Fakhruddin MPd dan Prof Dr Etty Soesilowati di auditorium Unnes Sekaran. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)

Gita : Sarjana Jangan Cuma Jual Sawit dan Batubara

KULIAH UMUM : Gita Wirjawan saat memberikan kuliah umum bisnis kepada mahasiswa Fisip Undip. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)

Layout : Wareh Adi S

SEMARANG – Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan mengatakan banyak pemuda yang telah membuktikan ketangguhannya dalam menyatukan bangsa. Misalnya saja, Evan Dimas dan tim U19-nya. Pada akhirnya ia meminta lulusan perguruan tinggi (PT) jangan hanya jadi penjual kelapa sawit dan batubara. Hal tersebut disampaikan Gita di hadapan ratusan mahasiswa Fisip Undip dalam kuliah umum di gedung auditorium, Selasa (22/10). Dikatakannya, sektor industrialis jauh lebih menguntungkan apalagi jika didukung penguatan pangan dan manufaktur. Indonesia beberapa tahun ini mengalami peningkatan ekspor karena gagal target produksi dalam negeri. ”Lulusan PT jangan sampai jual kelapa sawit dan batubara, tetapi harus bisa industrialisasi. Penguatan didahulukan pada sektor pangan dan manufaktur. Tahun ini impor kita naik, gula yang tadinya 35 persen sekarang 60 persen, kedelai

yang sebelumnya 60 persen sekarang 66 persen,” ungkapnya. Menurutnya, menuju masyarakat ekonomi ASEAN 2015 mendatang, mau tidak mau Indonesia akan menjadi pangsa pasar negara lain. Indonesia menguasai 1,23 Triliun USD atau 44 persen sumber perekonomian. Dengan jumlah penduduk 250 juta jiwa dan sumber daya alam yang masih berlimpah, Indonesia adalah tambang emas bagi siapapun. “Dari 10 negara ASEAN dengan jumlah penduduk 600 juta mampu menghasilkan pendapatan ekonomi sebesar 2,3 triliun USD setiap tahun. Sedangkan 44 persennya ada di sini, nanti yang mereka lakukan adalah berburu ke Indonesia. Tinggal pemuda dan masyarakat siap atau tidak,” katanya. Dikatakan, sektor pertanian dan peternakan adalah oportunity dasyat terkaya ke depan. Misal daging, konsumsi Indonesia yang sebelumnya hanya 2,5 kg per orang

per tahun, sekarang meningkat 15 persen. Jika terus berlanjut, maka kebutuhan daging bisa seperti Argentina yakni 55 kg/ orang/tahun, atau Brazil sebesar 35 kg/ orang/tahun. Untuk mewujudkannya, harus didahului dari kualitas pendidikan, sepeti penguatan lulusan sarjana sampai profesor. Gita mencontohkan, India mampu mencetak 1 juta doktor per tahun, sedangkan Korea berambisi mengubah pola pikir orang dengan hanya memakai Samsung. Lulusan juga jangan dibebani dengan swasembada, tetapi berikan mainset bagaimana menjadi eksportir yang efektif dan efisien. “Jangan minder, Indonesia memiliki banyak tabungan pemuda, kekuatan Indonesia ada di mahasiswa semua. Jika setiap tahun tumbuh 6 persen, perekonomian menjadi terbesar ke enam di dunia. Mulailah mempersiapkan diri dari sekarang,” pesannya. (naw/b5)

email : koran.barometer@gmail.com

EKONOMI

BAROMETER Rabu, 23 Oktober 2013

Kemenperin Genjot Promosi Industri Aneka JAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus meningkatkan promosi industri aneka salah satunya dengan menggelar Pameran Produk Industri Aneka yang menghadirkan produk-produk berkualitas buatan dalam negeri. “Pameran ini merupakan upaya pemerintah dan dunia usaha untuk meningkatkan promosi terkait dengan kemampuan industri aneka

dalam negeri yang diharapkan mampu mendorong pengembangan industri aneka,” kata Wakil Menteri Perindustrian Alex Retraubun, Selasa (22/10). Alex mengatakan, industri aneka merupakan industri hilir yang terus didorong pengembangannya karena industri tersebut memiliki potensi yang sangat besar dan prospektif baik untuk pasar dalam dan luar negeri.

Dalam pameran tersebut dihadirkan produk-produk dalam negeri dari industri alas kaki, industri barang jadi kulit, industri mainan, industri alat olah raga, dan industri alat tulis. “Dengan adanya globalisasi perdagangan dunia, membuat persaingan dagang menjadi semakin ketat dan oleh karena itu harus disikapi secara cermat untuk meningkatkan daya saing,”

kata Alex. Ia menjelaskan, dengan kondisi tersebut, dunia usaha harus mampu melakukan efisiensi produksi dan pemasaran serta memberi nilai positif berupa akses pasar, teknologi, investasi, dan peningkatan sumber daya manusia. Berdasarkan data Kementerian Perindustrian, saat ini jumlah industri aneka dalam negeri kurang lebih sebanyak

1.035 perusahaan yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia seperti Jawa, Sumatera, dan Kalimantan. Jumlah tenaga kerja yang diserap sebanyak 995.315 orang dengan total investasi mencapai Rp19,37 triliun, dan mampu memberikan kontribusi terhadap ekspor sebesar 5,96 miliar dolar dengan nilai produksi Rp55,95 triliun serta utilisasi sebesar 59,76 persen. (b6/ant)

Bulog Serap 3,2 juta Ton Gabah dan Beras Petani

Esia Kembali Dengan Paket Menarik

JAKARTA - Perum Bulog telah menyerap 3,205 juta ton gabah dan beras petani atau 7,38 persen dari total produksi gabah/beras nasional hingga 21 Oktober 2013. Direktur Utama Perum Bulog Sutarto Alimoeso menyatakan tahun ini produksi padi nasional ditargetkan 69,27 juta ton Gabah Kering Giling (GKG) atau setara 43,46 juta ton beras. Pengadaan beras dalam negeri tahun ini selisih 170.350 ton dibandingkan dengan periode Januari-21 Oktober 2012 yang sebanyak 3,37 juta ton, katanya dalam rapat dengan Komisi IV DPR di Gedung DPR/MPR/DPD RI Jakarta, Selasa (22/10). Menurut Sutarto, pengadaan beras dalam negeri setiap tahun selalu mengikuti pola produksi padi yang bermula pada akhir Januari dan mencapai puncak pada April atau satu bulan setelah puncak produksi padi. Berdasarkan angka ramalan (Aram) I 2013, ia menjelaskan, produksi padi nasional tahun ini masih terpusat di Jawa (52,47 persen), Sumatera (23,76 persen), Sulawesi (11,21 persen), Kalimantan (6,87 persen), serta Bali dan Nusa Tenggara (5,23 persen). Dia mengatakan, tren pengadaan dalam negeri Perum Bulog masih terlihat positif jika dibandingkan peningkatan produksi padi namun masih terkendala beberapa hal seperti ketersediaan sumber daya pangan yang makin terbatas antara lain karena masalah kesuburan tanah, air dan pencemaran. Akses petani yang terbatas terhadap lahan, modal, bibit/benih dan teknologi, variasi penggilingan besar dan kecil juga membuat kualitas produksi pasca-panen tidak seragam. (b6/ant)

Selain itu, kata Asep, Esia kini juga menyediakan handphone murah seharga Rp 199 ribu. Dimana keuntungannya adalah para pelanggan langsung mendapatkan gratis nelpon dan SMS selamanya setelah gadget diaktifkan. Saat disinggung soal target, Asep mengaku bahwa hingga akhir tahun 2013 nanti pihaknya memprediksikan angka 10 ribu device bisa terealisasi sesuai target yang ingin dicapai. Sedangkan untuk target growth untuk pelanggan dan revenue bisa mendekati angka 10 persen. “Tapi sekarang ini bagi kami yang utama adalah bisa mensosialisasikan paket-paket ini kepada para konsumenkonsumen pengguna jasa layanan telekomunikasi di JatengDIY,” tukasnya. (naw/lam/b6)

Banyumas Canangkan Gerakan Pengendalian Hama Tikus BANYUMAS - Bupati Banyumas Achmad Husein mencanangkan Gerakan Pengendalian Hama Tikus guna mendukung upaya peningkatan produksi padi di kabupaten ini pada musim tanam 2013-2014. Pencanangan gerakan tersebut dilaksanakan di Desa Kalisalak, Kecamatan Kebasen, Banyumas, Selasa (22/10), dengan melibatkan pejabat, masyarakat, gabungan kelompok tani dan siswa SD setempat yang ditandai dengan pembasmian hama tikus pada sawah seluas 105 hektare. Dalam kesempatan tersebut, Bupati Banyumas Achmad Husein mengharapkan gerakan ini tidak hanya dilaksanakan sekali. “Laksanakan gerakan ini secara terus-menerus sehingga populasi tikus akan semakin berkurang dan tidak akan mengganggu petani dalam meningkatkan produksi padi,” katanya. Menurut dia, hama lain selain tikus akan mudah dimusnahkan dengan menggunakan teknologi. Akan tetapi untuk hama tikus, kata dia, satu-satunya jalan untuk memusnahkannya adalah dengan cara dibunuh. Oleh karena itu, lanjut dia, masyarakat secara bersama-sama dan terus-menerus harus melakukan pembasmian hama tikus. “Saya instruksikan kepada seluruh camat bersama dengan masyarakat tani di Kabupaten Banyumas untuk melakukan gerakan yang sama di wilayahnya agar populasi tikus akan semakin berkurang dan tidak lagi mengganggu petani,” katanya. (b6/ant)

BANK

BUTUH DANA CEPAT jaminan BPKB minimal tahun 2003, Terima bersih, 1Jam Cair & dapatkan hadiah langsung Hub: BAGUS 085725958099 Gmk

BUTUH DANA CEPAT jaminan BPKB minimal tahun 2003, Terima bersih, 1Jam Cair & dapatkan hadiah langsung hub: ANGGORO 085727511467 Gmk

BUTUH DANA CEPAT jaminan BPKB minimal tahun 2003, Terima bersih, 1Jam Cair & dapatkan hadiah langsung hub: USWATUN 085640097694 Gmk

NSC FINANCE JAMINAN BPKB TANPA POTONGAN 1 JAM CAIR MIN KEND 2003 HUB: YUNI HP: 085878268880 atau 024-70565043 Gmk

URUSAN UANG BEREESS!! 5 menit langsung cair. Jaminan BPKB Montor+Mobil+Sertifikat. Mudah,Cepat,Aman. Bunga 1%Tanpa survey HUB:024-70648864. BUKTIKAN!!! iin

BARANG BEKAS Membeli barang2 bekas/ rosok segala mcm AC,Besi Tua,Dinamo,mobil/Montor Dongkrok, Bungkaran Rumah,dll.Hub: 024.702.061.87/085.290.531.019 BIRO JASA

Iin

Sistem/program untuk apotek,counter,toko, bengkel,rmh makan,perpustakaan, akademik, pabrik, kearsipan. Hub : 024.708.772.32/085.740.629.000 iin

Konsultan pajak :anda punya usaha CV,PT,PKP,dll bingung/kesulitan buat lap pajak ESPT PPN,PPH ﬁnal,SPT tahunan.Hub: 0858 6644 6904/0247042 0742 iin

ESTI LULUR Terima panggilan lulur dan facial. Pasti anda puas. Hub: Esti 08122513424 Jl. TegalsariTimur VIII/156 RT 02/RW 07 Semarang GMK

Hendry Fun&fresh massase.dgn transfer energy positif alam U/ Pria & wanita.Hp: 083842166373 pin BB 3219330F BAHAN BANGUNAN

iin

Marmer,granit,keramik,parket,genteng minimalis,kia, kanmuri,M-Class,soka,jati wangi,gypsum,baja ringan, gazebo,taman,kolam renang. CV.GMI 0271.739.4030/081.804.576.767 Iin

Jual genteng mantili, beton, bata merah, macam2 genteng bekas. Jl. Kembang Arum No 247 Mranggen Hp: 024.702.028.00/081.575.968.177

ELEKTRONIK

Iin

Dibeli electronic rusak/mati(compu ter,Hp,Keyboard,TV,Kulkas,dll) Jl.Jati Raya blok I no 1 Banyumanik.Ph:088 8.065.053.83/089.649.086.566 #butuh STM elektronik syarat:Kristen Angel

LEMARI PENGERING PAKAIAN O Smart kering 100% kurang dari 1 Jam cocok utk Laundry/rumah tangga 650 watt(normal)-950 watt(Turbo) Rp 2,7JT(Baru) Hub: 081.845.611.5 Iin

Layout: Abdus S

Sarung Bantal Murah Beraneka Pilihan Lia sedang menata sarung bantal dagangannya untuk dijual (ABDUS SALAM/BAROMETER)

JOHAR - Beraneka ragam corak, motif dan pilihan sarung bantal bisa diperoleh dengan harga murah. Berbagai pilihan tersebut dapat diperoleh dipedagang kaki lima Pasar Johar Semarang. Menurut Lia (38), salah seorang pedagang kaki lima di Pasar Johar, harga yang dibandrol cukup terjangkau, hanya dengan sepuluh ribu rupiah sudah mendapatkan 3 jenis sarung bantal. “Sarung bantal sepuluh ribu dapat tiga,” ujarnya saat ditemui

dilapak jualannya. Tidak hanya sarung bantal yang disediakan, ada juga seprei berbagai model yang dibandrol dengan harga sekitar Rp 20 - 30 ribu. Dalam sehari, Lia mampu menjual sekitar 10 - 20 potong. “Pas sepi biasanya sepuluh sampai duapuluh potong, tapi kalau ramai bisa lebih dari itu,” katanya. Lia mengungkapkan, ide awal dirinya terjun kebisnis tersebut bermula dari sekedar ikut te-

JOSE CCTV jual grosir & retail berbagai macam merk tersedia kualitas terjamin.Hub:024-3515.754/dating langsung ke jalan MT.Haryono No 582 Semarang

Toyota Paket Avanza DP 40 Jtan proses cpt syarat diambil,angsr/DP ringan,agya I n o v a , r u s h , f o r t u n e r, y a r i s , e t i o s . B a m b a n g N a s m o co.085.640.240.693/024.7038.3441

Kiki

Promosi SUZUKI Mobil, DP mulai 9JT’an & disc s/d 40JT cash/ kredit. Ertiga READY dpt free service s/d 70000 km & LED TV. Wagon R bs indent Skrg.Info: BAGUS ARI (024-7060.6818/085.640.174.141/ 081.228.018.986

PENDIDIKAN

KULIAH PROGRAM SPECIAL sgr lulus/wisuda 1) S1: S.E, S.H, S.Kom, S.Pd/i, S.T 2) S2: MM, M.Si,M.Pd/i, M.T, M.H. 3) S3: Legal, Dikti, BAN. Biaya bisa angsur. Hub: Drs. Freddy Reza, Phone : 081.316.304.560/ 0821.2598.9333 Rambu

PENGOBATAN Thabib Ibu Sobirin mengobati segala macam penyakit Fisik & Non Fisik.Hub Jl. Sidoluhur III No 7.Telp 024-6722739 Tlogosari SMG gmk

PIJAT CAPAI untuk DEWASA & ANAK-ANAK juga LULUR Hub: Bu KASIYEM. Jl. Jomblang Perbalan RT 05/RW 10 Kel. Candisari HP: 081325247036 gmk

Pelet keris Semar mesem langsung bisa dibuktikan 550Rb. Hubungi 081.225.066.283

Iin

Baru minyak lada jahe kusus utk terapy sakit pinggang, leher kencang pundak kaku, sakit kepala, sakit punggung dll. Harum, hangat, meresap. Cragen 087.738.175.854 Iin

Klinik Altrntf Bima Jati spsls Diabets & kmpliks stroke lmh syahwt dll. Jl wlter monginsidi permhn wolter monginsidi baru blok F 85 dpn Pom Bnsn Gasem Banget Ayu T.085.226.678.1117/081.9 01.277.111. Hr Sabtu Grts Iin

Prolis super asli dr Brazil, bs menggempur berbagai mcm penyakit, hrg prom. Hub: 085640000830/Pin BB 2604876C. Alamat: Jl Palem Raja Asri 3 No CC 85 (Kedungmundu smg). Free ongkos kirim iin

Pngbtn specialis impoten,lmh syhwat,ED,mnmbh ukuran alt vital bsr pjg,jantung,ginjal, Terapi baby sehat cerdas,dll.Hub Jeng Peni (024)70021514/081.3266.14119. Jl Palang No 40 Candi Kenari Sari Sisingamangaraja SMG

PROPERTY

kiki

BUKTIKAN…VIEW HADAP LAUT 500 mtr DARI KAMPUS & RS UNDIP HARGA 175 JT – 375 JTHANYA DI GRIYA TAMAN SARI TEMBALANG HUB. 024 70876549 / 081326804849

MOBIL

SEMARANG – Penyedia jasa telekomunikasi Esia kembali membuat gebrakan memasuki November 2013 mendatang. Sejumlah paket-paket layanan jasa telekomunikasi dilemparkan ke pasaran untuk menjaring lebih banyak konsumen pengguna. Hal tersebut seperti yang diungkapkan oleh Head of Cluster Esia Regional JatengDIY, Asep Hendrawan, saat dimintai keterangan para wartawan, Selasa (22/10) siang. “Mulai 14 Oktober kemarin kami punya tiga paket yang ditawarkan, paket modem Rp 99 ribu dengan bonus kuota 7 GB selama 1 bulan, modem Rp 149 ribu dengan bonus kuota 9 GB untuk 3 bulan, dan modem Rp 249 ribu ditambah bonus internetan 12 GB selama 3 bulan,” katanya, kemarin.

gmk

SUZUKI pusat 70780650 Promo DP Ringan mulai 12Jt, Kredit s/d 5Th Bunga murah,pelayanan terbaik,ready stock Pu,Ertiga,Swift,Gk acc uang kembali 100%.BUKTIKAN…OKI 085.640.744.332 iin

#Di JL jg mobil dahyatsu classy WRN Hijau Th 91, kondisi msn original brg asli semua pwr window+electric mirror hrg 35JT neggo. Hub : Bp. Priyo 085.225.446567 iin

iin

MOTOR

Kredit murah motor baru & butuh dana jaminan :Sertifikat HM,BPKB,Ijazah(karyawan) Hub: Swamitra Te m b a l a n g . Telp:024-709.8630/7475971,sugi 702.402.24,sigit 7080.8604 Agung 024-703.000.172 kiki

PELUANG USAHA Anda Ingin buka loket pebyaran. PLN, Token,PDAM,Telp,Pulsa,Dll ? Fee PLN/Token Rp 1400, Admin Bank Rp 1600. Paket Murah Hub: 085.740.616.475 iin

Kursus Pijat refleksi dan capek, ber ijazah.Biaya 150Rb. Hub : Mas Agung 081.575.074.811. DIJAMIN SAMPAI BISA iin

Punya modal bingung mau usaha apa? Bisnis jual bli mobil bekas aja. Aman,mudah,nyata,keuntgn bsr,grts di pandu smp sukses,HUB : Ponco 087.830.672.112/PIN BB 26F465A8 iin

PELUANG USH DPTKN INCOME 35JT/BL + 3 Hak Ush + Grnsi 100% dlm 7 mggu uang kmbli. SEFT TOTAL SOLUTION TRAINING KBRUNTHN.Solusi ttl utk mslh hdp anda. Ksm bhn,kbhga n,lbrtgn,ksuksan,&kmuliaan Free Therapy 087.8390.49627/08572.8183257 iin

Peluang Bisnis, murah, meriah hasil melimpah, modal Rp 750rb. Gabung sekarang 085726975800

Nawang

Dicari atau dibeli, jangan buang Minyak goreng bekas atau jelantah, Sayang....., Saya siap terima beli. Hubungi: 081228832826/0815676759 66/081901266459 Kiki

JUAL/RUMAH KONTRAK

Perum Taman Asri Gunung Pati Ti p e 3 6 / 1 2 0 H r g 2 3 0 J t - a n , f r e e PPN,BPHTB,blk nama,AJB,HM Lokasi strategis&nyaman.Dpn kantor kec Gunung Pati.Hub:085.740.760.799/0 24.7088.3740 iin

D i j u a l R u m a h S H M 2 LT / 3 K T / 2 K M , t e l p , p d a m 4 0 0 J T Nego,daerah Klipang Pesona Asri II Blok D-29 Sendang Mulyo Tembalang,SMG. Hub 08156506143(Bp Masril) Angel

J u a l K AV K P. J a t i s a r i M i j e n 1 5 5 m ² / 4 8 J T, t a n a h + b a n g u n a n dkt pasar mijen LT 200m²/90JT Hub:024.705.582.09 iin

Inden:Rumah di banyumanik K30/601 35 Jt,36/721 75Jt,45/110 3 0 0 J t , 5 0 / 11 0 3 2 5 J t 6 0 / 1 3 5 375Jt,65/135 400Jt,70/135 425Jt, KSB/M2 850rb-2,5Jt, CP:740.440.51/7044.2806/7036.9676 kiki

man yang berjualan, hingga lama kelamaan dirinya merasa cocok dan memutuskan menekuni usaha tersebut. “Biarpun saya masih baru, saya sudah punya angan-angan untuk membuka lapak sendiri nantinya kalau sudah punya modal banyak,” ujarnya. Kebanyakan, produk-produk yang dijual olehnya didatangkan dari luar kota Semarang, seperti dari Cirebon dan Bandung. (lam/ b6)

JUAL TANAH Dijual tanah tanpa perantara tanah HM ±330 m² Dijalan Ampel Gading(belakang Perum Sekar Gading) Gunungpati.Hubungi:081.901.555.123 LOWONGAN

iin

Kerja Di Rumah Ngelem Benang

Teh, bhn disediakan oleh perusahaan. 1 box = 70Rb, 50Box=3,5Jt. 100 Box= 7Jt. Ada Bonus bulanan 50 s/d 600 Rb. Hub : Ibu Ani (SMS) 081.792.236.81 iin

Butuh Segera!!Tentor mata pelajaran mat/inggris untuk daerah Tanah Mas syrt:D3/S1 dbdang mat&inggris,pny kend.sendiri, menguasai materi pengajaran. Lamaran Hub: 085.626.775.72 Angel

Peluang bsr jd pramugari/a,staff maskapai penerbangan/bandara,ikuti diklat 3bln lsg magang angkatan 26.Min lls SLTA,sgr Hub AIA:024-760.9125 tmpat terbatas Angel

Butuh pembantu rumah tangga/ baby sitter/perawat orang tua/sakit Gaji 1.500rb-3Jt.Jl. Bukit Dahlia 8 No 214 Bukit Sendang Mulyo SMG Hub : (024) 6725192/76741846/0 87.83222.1323/085.713.281.607 iin

PJTKI Resmi,cr TKW-TKI formal/ nonformal tjuan Malaysia,singap ura,Taiwan,hongkong,eropa,pros es mudah-cepat-aman (TKW ada uang saku) untuk info: Mas Dimas 081.901.277.177/085.7999.49923 kiki

PT.BLUE GAZ IND, bth krywn L/P syarat min SMS/sdrjt,D3,S1 Pny mtr simC,GJ 4,8JT/Bln+bns lainnya,mess. Krm lmrn PT. BLUE GAZ IND JL.Mjpahit No 400 Palebon SMG.Up Bp.Agus Hendra(081.909.801.966/082.115.719.978) iin

BUTUH SEGERA:TERAPIS REFLEKSI pria/wanita,dilatih/berpengalaman Hubungi:024.355.6772/ Welcome. Jln gajah Mada 110 SMG.Untuk penempatan Kota Semarang/Solo Kiki

Cab.baru PT.PERSONAL DEVELOPMENT bth tng tetap P/W SMP-S1 17-45 Th.Pss:ADM,K eu,rcpts,gudang,cs,spv, 1,7-3,5 JT/Bln+fas.intrv+kep. Lsg kerjaH/SMS:085.876864707. Bayu Jl.Raya Sukarno-Hatta 51

Rambu

PBRK Jamu/Garmen/Tepung/ Plastik Butuh 350 Staf&Produksi/ SMP-S1/18-40TH GP. 1,2Jt-2,5Jt/ Bln+Mess+U/makan+Jamsostek. Hub/SMS DT DR 085728052899 P. Wiji (Pengalaman tidak diutamakan) iin

SAMPINGAN- langsung kerja bisa di bawa pulang lem THE ROSELA 1 box upah 75Rb. SMS BAPAK HARLAN 089.695.384.969 Arif

HouseKeeping (cow), Server (cew & cow max 25th), Pemandu Karaoke (cew menarik max 25th). CV langsung dikirim ke XPoint Karaoke ’n Lounge, Ruko Telaga Mas Raya No.1A-6A Tanah Mas-Semarang 50177. (*)

Pemandu karaoke (wanita, max 25 th, penampilan menarik), Waitress (wanita, min smu, max 23 th, menarik). Surat lamaran dikirim ke X karaoke, pool lounge and Cafe. Jl. Kelud Raya 17-19 Sampangan Semarang. Call : 024-8507815. (*)

Kerja ke Arab Saudi sekalian haji… Biaya dibayar 3x selama masa proses. B u t u h Te n a g a K o n s t r u k s i . P r i a max 40Th bisa baca&tulis. Hub :021.83666869/0878.7714.8149 Iin

GRTS utk pemberangkatan tng perkebunan klp sawit klmantan Dpt beras,mess/barak,jamsostek dpt uang saku,bs bw keluarga Persyaratan:usia 18-45 th,fc ktp kk.Hub : 085799273167 Iin

Langsung kerja kapal/pelaut PT. KZA menempatkan u/ krj di kpl kargo&tanker dg jbtn juru mudi,juru minyak,juru masak,syrt min lls smp umur 17th. Yg berminat Hub : PT. KZA jl. Satria Barat II/ H 312 Smg Poncol 024-3512582 Iin

PT.MS PERUSAHAAN farmasi (obat) 7 kesehatan smg bth 99 karywn/ti utk kantor & konsultan kesehatan, umur 17 – 47 Th, smp-S1. Call/sms data diri ke:Bp Akhmad 0877.316.99070 iin

PERUSAHAAN di SMG bth byk pria&wnta u/ 20 cab peneptn,17 Thpensiunan Smp-sarjana smua jrsan.u/ kpl cab spv,keu,recp,security,admin,hrd umum GJ 2-3JT.Pengalaman/non.full/ parttime.sms dt dr:0857.4062.7689

JASA SERVICE

iin

Eltech service, AC, Kulkas, M. Cuci, Pompa Air, W.heather, TV & Elektro lainnya Dlm&luar kota.Hub : 024.70207096/087.731.741.749. Eltech Pasti membantu & mengatasi masalah anda iin

Servis,perbaikan,tukar tambah,semua barang barang anda. Hubungi :Bp.Handoko 024. 706.019.58/085.727.2622.58/0888 .249.8567 www.contohreklamesemarang.com JASA PENGIRIMAN

Iin

RSX Jasa Pengiriman Barang Darat, Laut dan jasa pindahan rumah SMG Imam bonjol No 111 : 0243517769 02470612612 - 085 333 333 878 Kudus Jl Jendral Sudirman No 13: 02913325787 - 085 333 333 858

JASA ARSITEK

Kiki

Desain nggambar rumah,kantor 20Rb/ m²,renov,bangun baru, Standart 1,8Jt/ m²,menengah 2,2Jt/m²,mewah mulai 2,5Jt/m² Telp:Ir.Joko S. 081.642.533.15

MAKANAN

iin

STEAKOE KAMOE SOEKA AKOE SOEKA buka jam 11.00-22.00 teman santai anak2 Muda keluarga & org2 bisnis. HARGA TERJANGKAU & FREE WIFI. Datang ke JL.Mentri Supeno No 13A SMG.Hub: Bram 081.904.383.100 gmk

Paket yang ditawarkan Esia mencoba menembus segmen mahasiswa dan kalangan umum. (foto dok.)

WM SOTO SOLO Uenaaaak Tenan... JL. GAJAH RAYA 54 Telp. 02491086366 BUKA JAM 06:00 sampai 22:00 SEDIA ANEKA MASAKAN & MENERIMA PESANAN HUBUNGI IBU NUR gmk

NASI GANDUL PAK HARY HP: 08164254522 Telp: 8443064 Buka jam 10.00 sd 22.00 Jl. Sriwijaya no 67 Semarang MENERIMA PESANAN gmk

NASI AYAM 5758 BUKA JAM 10:00 - 22:00 Jl. Plamongan Indah Semarang TERIMA PESANAN Hub. 024-70801857 gmk

Hanya Rp 4000 dpt nikmati Soto Ayam Kampung Bp Dewo Jl Sriwijaya No 67 SMG cab Jl Kertanegara H 39 SMG buka jam 06.30 pagi.Terima pesanan:085848810763 GMK

CATERING IBU MENOK.Terima pesanan nasi tumpeng, berbagai macam masakan & snack u/ acara syukuran, ultah, hajatan, perkawinan dll.Pasti puas. Harga terjangkau. Hub: Bu Nok 024-91013627, 085290009944 Jomblang Barat III/604 Semarang

gmk RM. Padang Ampera Cinto. Jl. Lemah Abang no 3 Bandungan. 200m dri SPBU arah Bandungan. Pesanan hub 081548111511 Nawang

ISTANA BEBEK.bebek bakar bumbu rempah,aneka olahan bebek.Bebek bakar madu rica bebek,garang asem,bebek lada hitam,Nasi goreng bebek.HRGA TERJANGKAU TRIMA PESAN ANTAR. Hub: Jl Fatmawati 37 Smg.Telp:024-704.343.70 & Jl. Veteran 10 Smg. Telp:024-70500229

LAIN-LAIN

gmk

Sedia aneka produk pembersih curah berkualitas sabun cuci piring,deterjen,softener Karbol,parfum laundry,dll. Cari yg murah cari yg mahal semua ada.Jl. MT.Haryono 290 Semarang 024-3552112/7067.3780 Kiki

PERSILATAN TENAGA DALAM RAGA JATI mnerima anggota baru. pndaftaran dtempat ltihan lapangan Dpn SMP 5 JL.Sultan Agung SMG. Hari minggu malam senin jam 20.00 sd slesai.CP:P.Fredy 085.642.827.655 & 081.575.286.368 gmk

Konsultan Spiritual islami AA Yani: Nikah Siri, Rukyah, Solusi segera problem secara islami HUbungi:083.866.819.728/081.329.344.460 iin

DIMAHARKAN MANI GAJAH utk daya tarik lawan jenis,pellet,peng asiham,kerejekian,penglarisan,dll Hub : Ki habank 085.740.792.005 Semarang

iin

Asahi Mugas Rent Car. Av a n z a . J a s a P a s p o r d a n Visa. Hub : Bp. Khoyin 081.325.515.926/085.641.580.578 iin

BENGKEL ANUGERAH PUTRI JL. KETILENG RAYA No 24 RUKO PSIS SEMARANG TELP 024 76738482 CUCI SALJU, DOOR SMEER, GANTI OLI, SALON MOBIL, SPOORING&BALANCING gmk

TERIMA PASANG SPEEDY &USee TV Bisa putar ulang hingga 7 hari. Tanpa PARABOLA, berbasis IPTV .Hubungi 024-74012345 & 081229264455 iin

BATIK TULIS IBU SYARIF jualsegalajenis batik tulis. Terimapesananseragam. Hargapengerajin. Alamat Jl. SRIWIJAYA GENUK BARU No 105 RT 05/RW 06 Semarang HP: 081227779779 PIN BB 3293987C gmk

Grosir Grosir Grosir jilbab partai dan eceran dijamin murah.Hub Ifa collection 024-7020.7265/ 085.712.088.485 pin BB 276B8794

gmk

SIUP NPWP TDP TDR PT CV UD NPWP SIUP TDP HO IMB PAJAK & AKTE HUB: 024-7026.7302 & 085.701.5727.29 gmk

GALERI BATIK & BUTIK HARMONI. Tersedia bermacam² baju batik,bs di dpt di show room Kami Jl CANDI TEMBAGA UTARA 1 NO 903 sd 904 PERUM PASADENA SMG.OUTLET KAMI TIAP HR JUMAT DPN KNT PEMDA SMG.Buka Pagi Hub Bu Utami 081.225.681.30 pin BB 2708E2050 gmk

KONTAK JODOH Anda single, siap menikah, intelek ? Mencari pasangan hidup yang realistis/serasi,non perklenikan kontak om oen, 024.70127150. iin

Legenda MU - Veteran Timnas “Bentrok” di GBK

BAROMETER Rabu, 23 Oktober 2013

JAKARTA - Sejumlah legenda sepakbola klub Liga Premiere Inggris Manchester United akan menebus kerinduan para penggemarnya pada laga melawan Timnas Indonesia di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (23/10). Pertandingan Battle of RED itu akan ditayangkan secara langsung pada pukul 19.00 WIB dan kickoff pada 20.00 WIB. “Saya sangat menantikan laga ini dan saya yakin per tandingan melawan Timnas Indonesia besok akan menjadi laga yang menarik,” kata legenda Manchester United Michael Owen dalam jumpa pers di

Jakarta, Selasa. Owen, yang juga pernah membela Liverpool dan Real Madrid tersebut akan bergabung dengan legenda MU lainnya seperti Quinton Fortune, Louis Saha, David May, Paul Parker dan Keith Gillespie dalam laga eksibisi bertajuk “Battle of RED (Retired Extremely Dangerous)”. “Kami mendapat kesempatan yang luar biasa bisa bermain dengan para legenda MU. Kami akan mendapatkan pembelajaran yang berharga dan ini akan menjadi tontonan yang menarik,” kata mantan bintang timnas Indonesia Bima Sakti. Sementara itu, bintang timnas

Indonesia Bambang Pamungkas mengatakan sangat menantikan pertandingan melawan para “pensiunan” punggawa MU setelah kunjungan mereka ke Indonesia batal pada 2009. “Ini merupakan pertemuan saya dengan Owen yang ter tunda.... sekaligus reuni buat pemain generasi saya,” kata pemain yang akrab disapa Bepe tersebut. Bambang Pamungkas akan melakoni laga tersebut bersama para veteran timnas Indonesia seper ti Bima Sakti, Kurniawan Dwi Julianto, Firman Utina, Gendut Doni, Ismed Sofyan, Maman Abdurrahman, dan Hendro Kartiko. (ant/b5)

Gunakan Sistem Bapak Asuh

Skuad PSIS Semarang musim 2012/2013. (AFRI RIISMOKO/BAROMETER)

SEMARANG - Tokoh sepakbola nasional yang juga Ketua KONI Sulsel, Andi Darussalam Tabussala menegaskan PSIS Semarang paling tidak membutuhkan dana sebesar Rp 7-8 miliar untuk membentuk skuad tangguh. Dengan jumlah tersebut dirinya yakin tim yang bermarkas di Stadion Jatidiri itu akan lolos ke ISL musim berikutnya. ”Yang terpenting saat ini segera melakukan persiapan mengingat kompetisi akan segera bergulir Januari mendatang, maksimal November bulan sudah membentuk tim,” paparnya.

Dia juga memberikan gambaran solusi untuk mengatasi minimnya dana tim. Salah satunya adalah melalui sistem bapak asuh. Menurutnya, di Kota Semarang banyak perusahan yang memiliki modal dan keuntungan yang besar. ”Misalnya klub memiliki 25 pemain, titipkan kepada 5 perusahaan contohnya. Maka masing-masing akan menampung lima pemain. Gaji mereka akan ditanggung perusahaan tersebut. Perusahaan juga mendapat keuntungan seperti sponsor di kostum atau I-Board,” katanya. Intinya adalah rasa kebersamaan dan gotong royong merasa memiliki PSIS Semarang. Pasti akan lebih mudah untuk memecahkan, apalagi masalah finansial. Saya ingin para

pengusaha di Kota Semarang sadar bahwa PSIS Semarang adalah aset yang besar dengan jumlah suporter yang sangat banyak. Namun suporter juga harus sopan dan jangan sampai membuat kekisruhan lagi. Jika begitu maka saya yakin banyak sponsor yang masuk ke klub. Sementara itu dihubungi terpisah Ketua Harian PSIS Semarang Simon Legiman mengaku sangat mendukung minat yang diutarakan oleh Andi Darussalam. Ia merencanakan akan melakukan pertemuan dengan Andi Darussalam Tabussala pada Kamis, (25/10). ”Semakin banyak tokoh bola yang mau peduli dengan PSIS itu sangat bagus,” ujarnya. (vda/b5)

Andi Darussalam Siap Tukangi PSIS Beda Lawan, Beda Taktik JEPARA - Belum menelan satu kali kekalahan pun dalam tiga pertandingan play off Indonesian Premier League membuat Persijap Jepara kini terbang tinggi dengan raihan tujuh poin dari tiga pertandingan. Dipastikan Persijap menduduki tiga besar grup K pada akhir turnamen, dan tinggal melalui tahapan verifikasi untuk lolos ISL musim depan. Pada laga terakhir babak play off anak asuh Raja Isa akan menjajal kekuatan PSM Makasar, Kamis, (24/10). Tak mau membuang poin, juru taktik asal Selangor, Malaysia itu menekankan kepada Evaldo Silva dkk tetap fokus dan tidak jumawa. Raja Isa tentu hafal dengan karakter permaianan klub Juku Eja tersebut, pasalnya pada medio 2008 lalu ia adalah arsitek PSM Makasar. Strategi dan taktik permainan yang berbeda akan diterapkannya ketika menghadapi Rasyid Bakrie dkk. ”Kita sudah matangkan taktik dan variasi penyerangan serta transisi menyerang bertahan ketika menghadapi PSM Makasar. Para pemain saya harapkan cepat dalam mengalirkan bola dan sedikit bersabar,” ujarnya. Selain itu Persijap juga dipastikan bakal bermain tanpa beban mengingat pertandingan tersebut tidak akan mempengaruhi posisi Persijap. Meskipun sudah mengetahui karakter setiap pemain PSM, tidak membuat Raja Isa merasa jumawa. Dia tetap menganggap, PSM adalah tim tangguh yang memang patut diwaspadai. ”Semua tim babak play off adalah tim tangguh termasuk PSM Makasar. Semua pemain harus diwaspadai, tidak boleh anggap remeh,” katanya. (vda/b5)

ArenaMania

Masalah Bayaran, Mosley Batal Lawan Mundine SYDNEY - Petinju legendaris Amerikan “Sugar” Shane Mosley, Selasa, mundur dari rencana bertanding lawan mantan juara kelas menengah dunia Anthony Mundine, karena masalah uang. Kedua petinju itu dijadwalkan bertanding di Sydney Rabu, tetapi Mosley mundur menjelang penimbangan badan, dan meninggalkan Mundine yang tidak mengerti apa yang terjadi. Ketua Eksekutif Golden Boy Promotions Richard Schaefer mengatakan, pertandingan kedua petinju itu tidak didasari atas opsi, ketika sisa bayaran 700.000 dolar AS dari bayaran total satu juta dolar belum dibayar, sesuai dengan yang disebutkan dalam kontrak pada pukul 5:00 pm, Senin. (ant/b5)

Karateka Muda Berjaya di Swiss LONDON - Atlet karateka muda Indonesia berhasil menorehkan prestasi di Swiss dengan meraih lima emas tiga perak dan lima perunggu dalam Kejuaraan 4th Basel Open Master 2013 International Karate Tournament di Basel, Swiss. Pensosbud KBRI Bern, Oktavia Maludin, Selasa, mengatakan Medali emas itu diraih Hansaputra dari SMA St. Louis Surabaya, Yolanda Luciana Tuasela dari SMAN 2 Sidoarjo, Ni Putu Rismayanti dari SMPN 1 Kintamani Bali, Irfan fahsya SMPN 1 Bale Endah Jawa Barat, dan Jihan Sakinah Putri Fadli dari SMPN 5 Bandung. (ant/b5)

20 Atlet Difabel Diterjunkan di ’Youth Asian Paragames’ SEMARANG - Sebanyak 20 atlet dari lima cabang olahraga bakal membela Indonesia pada pesta olahraga multievent atlet difabel usia muda negara-negara Asia atau “Youth Asian Paragames” di Malaysia, 25 Oktober hingga 2 November 2013. Ketua Umum Pengurus Pusat National Paralympic Commitee (NPC) Indonesia, Senny Marbun ketika dihubungi dari Semarang, Selasa, mengatakan mereka akan dilepas oleh pejabat Kementerian Pemuda dan Olahraga pada Rabu (23/10) dan bertolak ke Malaysia pada Kamis (24/10). Menurut dia, Indonesia hanya mengikuti lima cabang olahraga yaitu atletik, renang, angkat berat, bulu tangkis, dan catur. (ant/b5)

Layout : Wareh Adi S

SEMARANG - Walau saat ini klub PSIS Semarang belum memiliki kepastian untuk melakukan pembentukan tim untuk mengarungi Divisi Utama musim depan. Andi Darussalam Tabusalla menyatakan minatnya untuk menukangi klub berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu.

Mantan manajer timnas yang juga mantan petinggi PT Liga Indonesia itu juga mengatakan dalam waktu dekat akan bertemu dengan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi serta Ketua Harian PSIS Semarang, Simon Legiman. ”Asal saya diberi kuasa dari Ancora saya akan tangani PSIS. Namun saya tidak mau jika harus membeli saham dari Ancora. Hanya mengelola klub tapi tanpa campur tangan dari Ancora,” ujarnya saat ditemui di Kantor Pengprov PSSI Jateng, Selasa, (22/10). Menurut Kakak kandung Nur Salam Tabusala (Direkur PT Setia Binanusa) salah satu anak perusahaan Ancora, klub berlogo Tugu Muda ini memiliki potensi yang sangat bagus. Namun perlu pengelolaan yang profesional serta transparan

untuk memajukan PSIS. ”Apalagi setiap pertandingan PSIS Semarang di Stadion Katidiri jumlah penonton selalu membludak. Ini adalah modal berharga dari klub karena kecintaan suporter akan membuat sepak bola modern,” katanya. Selain itu ia menyatakan Acora melalui PT Setia Binanusa, telah melakukan kesalahan besar, dengan meninggalkan PSIS Semarang begitu saja dan hanya menghancurkan sepakbola Indonesia. ”Catat itu, Gita Wiryawan (Pemilik Ancora) hanya merusak olahraga, khususnya sepakbola. Pegang Arema ditinggalkan,

PSIS ditinggalkan begitu saja, malah sekarang mengurus bulu tangkis, bagaimana kalau nanti ditinggalkan juga. Kan kasihan pengurus dan manajemennya,” ujarnya. (vda/ b5)

Real Madrid Vs Juventus

Adu Gengsi & Ambisi MADRID - Duel panas bakal tersaji di grup B Liga Champion 2013/2014. Klub raksasa Spanyol, Real Madrid akan menjamu Juventus di Santiago Bernabeu, K a m i s dini hari (24/10) p u k u l 0 1 . 3 0 WIB. Juve yang kini menduduki peringkat dua grup sangat membutuhkan nilai dalam par tai ini untuk melaju ke babak berikutnya. Dalam bentrokan dengan sesama raksasa Eropa ini, Juventus har us menghindari hasil negatif. Pasukan Antonio Conte memang berada di atas FC Copenhagen dan Galatasaray, yang menahan imbang mereka di dua matchday sebelumnya, tapi selisihnya hanya

satu angka. Juventus perlu merebut poin dari Madrid guna menghindari skenario ‘hidup-mati’ kontra Galatasaray di Istanbul untuk memperebutkan posisi dua pada matchday pemungkas. Namun, bukan misi yang mudah bagi La Vecchia Signora. Pasalnya, kondisi kedua tim yang samasama menempati peringkat tiga klasemen sementara di liga masing-masing ini cukup bertolak belakang. Akhir pekan kemarin, saat skuat Carlo Ancelotti memperagakan kekuatan serangannya dengan memukul Malaga di La Liga, Juventus justru melakukan selfdestruction kontra Fiorentina di Serie A. Lesakan 10 gol Madrid melawan Galatasaray dan Copenhagen di duamatchday awal juga jadi sinyal bahaya bagi Juventus, yang baru mencetak 3 gol dan kebobolan 3. Madrid tentu saja bakal diperkuat Cristiano Ronaldo, yang sudah mencetak 24 gol dalam 20 penampilan terakhirnya di Liga Champions. Selain itu, Gareth Bale siap dimainkan, tapi harus bersaing dengan Angel Di Maria untuk satu tempat di starting lineup. Juve Andalkan Pirlo Sementara itu, Conte bakal kembali mengandalkan Andrea Pirlo sebagai motor permainan dan Gianluigi Buffon di bawah mistar sambil berharap Arturo Vidal cukup fit untuk dimainkan sejak menit awal. Meski ditunggu laga akbar bertajuk El Clasico melawan Barcelona, Madrid tetap lebih dijagokan untuk meraih kemenangan, tapi bek Los Blancos Pepe meminta rekanrekannya agar tidak lengah. “Juventus memiliki bintang seperti Buffon dan Pirlo, tapi kekua-

tan utama Juventus adalah permainan kolektifnya,” ujar Pepe seper ti dikutip AFP. Bentrokan kedua tim Eropa ini bakal tberlangsung sengit.

Pasalnya, laga Madrid kontra Juventus lebih dari sekadar perebutan tiga angka. Ini merupakan adu gengsi serta ambisi kedua klub raksasa Eropa tersebut. (b5)

Sambungan

BAROMETER Rabu, 23 Oktober 2013

Hendi................................................................... Binawan dalam kesaksiannya, mengaku pernah diminta oleh terdakwa Liliek untuk mencetak (print out) hasil SMS antara perwakilan pihak PT AIS dengan Liliek. Isi daripada SMS tersebut, Lala (perwakilan dari PT AIS) hanya meneruskan SMS dari Kepala DPKAD Yudi Mardiana ke nomor hanphone Liliek. Dalam SMS pertama, merupakan SMS dari Yudi Mardiana ke Lala dengan bunyi “Oke terimakasih. Untuk panitia saya atur lagi karena harus mikirkan p wakil dan p sekda.” Bunyi SMS tersebut merupakan jawaban Yudi atas SMS dari Lala sebelumnya. Yang tertulis, “Pak yud komitmen kami, 11,5%. Nett 8% pak wali (295.770.000), pak yudi 3,5% (129.399.400), plus 25 jt. Panitya 150jt. Sabtu besok saya bawa 200jt dulu pak. Monggo pak yudi atur. Pak yudi sabtu ada waktu? Tks.” “Sms itu SMS antara Lala, perwakilan Adora dengan Kepala DPKAD yang kemudian diforward (diteruskan) oleh Lala ke saya,” jelas Liliek saat ditanya kebenaran SMS tersebut oleh majelis hakim. Oleh majelis hakim, kemudian meminta pihak JPU untuk mengorek lebih detail terkait dengan bukti sms itu. Proyek Hanya Dikerjakan 30 Persen Sebelumnya, Binawan juga dihadirkan menjadi saksi dalam sidang terdakwa Vendra Wasnury.

Dia mengemukakan adanya indikasi pengerjaan proyek aplikasi hanya dikerjakan 30 persen, sementara uang proyek sudah semua dicairkan dan diterima PT Adora, pihak rekanan proyek. Keterangan Binawan yang bekerja sebagai koordinator sejak Januari 2012 itu dianggap penting untuk mencari titik temu dalam perkara tersebut. Bagi Binawan, aplikasi dari PT Adora hanya bisa digunakan untuk pembayaran saja. Sementara untuk proses pelayanan tidak bisa dilakukan karena aplikasi baru akhir Oktober baru jadi. Akibatnya, proses pelayanan pajak tersendat dan menumpuk, terutama pada bulan Juni-September 2012. “Pengerjaan aplikasi pajak hanya 30 persen saja. Saya mendasarkan itu pada pemantauan saja sejak bulan Januari-Oktober 2012,” kata Binawan. Menurut Binawan, dalam proyek ini hanya 11 orang tim ahli dari pihak rekanan. Rinciannya, delapan orang berada di Semarang, dan tiga orang berada di Jakarta. Binawan juga mengaku sempat mengingatkan dalam rapat evaluasi tentang kekurangan dalam aplikasi yang akan dibenahi. “Saat rapat evaluasi, terdakwa janji akan segera selesaikan. Pak Vendra juga mengakui kekurangan-kekurangannya untuk segera dipenuhi,” sambungnya. Dinas DPKAD sendiri, sam-

bung Binawan, mempunyai target dari Pajak adalah Rp 175 miliar. Sementara untuk target perubahan diturunkan menjadi Rp 159 Miliar. “DPKAD mendapatkan Rp 161 miliar pada tahun itu,” sambungnya. Keterangan Binawan menggangu penasehat hukum terdakwa. PH mengancam akan memidanakan saksi jika tidak mau bicara jujur. Kuasa Vendra itu menilai apa yang disampaikan Binawan bertolak belakang dalam keterangan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) saat penyidikan. Dalam perkara ini, ada dua terdakwa yakni Vendra Wasnury dan Lilik Purno Putranto. Namun, sidang perkara Lilik digelar secara terpisah dari Vendra. Keduanya dijerat pasal berapis. Yakni Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 3. Kedua pasal tersebut merujuk pada Pasal 18 Undang-undang (UU) nomor 31 tahu 1999 sebagaimana telah diubah dan ditambahkan UU nomor 20 tahun 2001 tentang pemberantasan korupsi. Dimana perbuatan korupsi yang didakwaan jaksa tersebut dilakukan bersama sehingga merujuk pada Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Keduanya dituduh kongkalikong melakukan kecurangan pada proyek aplikasi PBB online. Hal itu dilakukan ketika keduanya menangani proyek yang diselenggarakan oleh DPKAD Kota Semarang. Sehingga mengakibatkan kerugian negara sebesar Rp 3,1 miliar. [nzr/abe/b2]

Ribut Soal............................................................. Dua terlapor adalah Agus Rudito, adik kandungnya serta Suyekti adik iparnya. “Kejadiannya Selasa (15/10) di dalam rumah saya,” ungkap Supriyatin saat melapor di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang, kemarin. Dua pelaku yang tinggal serumah dengan korban dilaporkan telah memukul menggunakan tangan kosong bahkan ada salah satu yang memegangi korban sehingga tak berdaya saat dipukuli.

Sejumlah bekas cakaran juga mendarat di tubuh Supriyatin sehingga mengalami sejumlah luka di tubuhnya. Di antaranya mata kiri memar, punggung luka cakaran. “Saya dipegangi, dipukuli berkali-kali, sampai pingsan,” jelasnya. Diduga pengeroyokan tersebut terpantik lantaran masalah penggunaan air di rumah tersebut. Entah siapa yang memulai, cek cok yang terjadi akhirnya berujung pada pemukulan tersebut.

beraksi sadis dengan menggunakan alat senjata tajam golok bergerigi,” jelas Djihartono sambil menenteng barang bukti alat kejahatan. Sementara Pincuk yang dibopong dua temannya mengatakan, dalam setiap aksi mereka selaku berjumlah 4 hingga lima orang. Dengan cara memepet kendaraan korban, komplotan ini beraksi ganas. “Setelah berhasil mencegat korban, langsung diminta barangbarangnya. Kalau sulit saya bacok. Njambret juga, narik tas, kalau sulit juga saya bacok,” jelas residivis kasus yang sama itu. Tersangka Irvan menambahkan, dalam sejumlah aksi yang dilakukan, ia berperan sebagai “bayang-bayang”. “Saya hanya bayang-bayang, mengawasi keadaan,” ujar tersangka yang mengaku masih berstatus sebagai pelajar SMP 39 Semarang itu. Komplotan ini diketahui beraksi pada Minggu 29 September 2013, sekira pukul 01.30 di Jalan arteri Soekarno-Hatta tepatnya dekat USM. Korban yang diketahui bernama Zainal Abidin Annur (21) dibacok tangan kirinya sebelum sepeda motor Suzuki Satria FU tahun 2013 miliknya digondol pelaku. Saat itu, korban sedang dalam perjalanan dari Kaligawe ke Pedurungan. Sesampainya di lokasi, ia diadang empat pelaku yang kemudian meminta motornya. “Saya dari jemput teman. Saya diadang lalu dipukul pakai kayu. Ada yang pakai golok kena tangan kiri saya. Yang lain juga mukul perut saya dua kali dan mendorong saya sampai jatuh. Motor saya dibawa,” papar warga Tambakroto RT 03 RW 02 Tambak-

dah jadi sahabat ya. Maksudnya aku dan Ariel bisa (saling) cerita apa saja, kayak dia cerita kehidupan dia, kayak aku cerita kehidupan aku,” tutur Luna. Sayangnya komunikasi dengan Ariel tak

Sardot : “Bang kalau sampai ke mall berapa ya?” Drugul : “Duh jauh itu mah dua puluh ribu deh. Mas sebenernya mau kemana sih?”

mana,” keluh Syafiq. “Hidup ini harus berkorban Fiq. Aku datang ini untuk memberitahumu, sore ini ada acara jangan sampai gak dating,” Amran berpesan sebelum melangkah keluar dari kamar Syafiq. Syafiq mengeluh untuk kesekian kali. Dia baru berencana untuk pulang awal. Dia rindukan isteri dan anaknya. Tapi niatnya itu terpaksa dibatalkan. Dia melihat jam ditangannya. Sudah jam 4 sore. Dan dia tahu acara yang akan berlangsung nanti sudah pasti akan lama. Dan dia juga sudah pasti akan pulang lewat tengah malam lagi. Syafiq mengeluh lagi. Saat itu wajah Mia dan Ikin datang silih berganti di ruang memorinya. Usai acara, Syafiq pulang dan saat sampai di rumah, rumahnya gelap. Hanya cahaya dari TV yang menerangi ruang tamu rumahnya. Dia mencari isterinya. Dalam cahaya yang samar dia melihat tubuh isterinya yang berbaring di sofa. Perlahan-lahan dia mendekati isterinya. Isterinya itu telah nyenyak tidur. Syafiq duduk di atas lantai betul-betul berhadapan dengan is-

dari hal 1

Sardot : “Gak bang. Saya cuma nanya doang sih, soalnya aku mau ikutan ngojeg disini juga bang” Drugul : !@#$%^&*~!@## golok mana golok. (*)

Demi Keluarga..................................................... “Maafkan abang sayang. Abang tak dapat selalu temani Mia. But I always love u..” kata Syafiq sambil matanya masih tetap menatap gambar tersebut. Ketukan di pintu kamarnya mengganggu emosinya ketika itu. “Masuk.” Syafiq sedikit menjerit. “Hai Fiq. Sibuk ya?” Amran teman kerjanya bertanya. “Iya nih..” pendek jawapan Syafiq. “Sibuk dengan gambar isterimu ya ?” ujar Amran sambil melirik foto yang berada di tangan Syafiq. “I miss her so much..” ujar Syafiq. Amran ketawa. Kemudian dia mengeleng-ngelengkan kepalanya. “Fiq, kamu tuh dah lama menikah. Tapi kaya pengantin baru,” Tanya Amran. “Memanglah. Semakin hari aku semakin rindukan dia, semakin cintakan dia. Walaupun kami tinggal bersama, kami jarang berbicara. Kau pun tahukan, aku sibuk dengan kerja,” ujarnya. “Kau tu yang gila kerja Fiq,” jawab Amran. “Bukan gila kerja. Kerja yang selalu menghambat aku. Sampai aku nggak bisa kemana-

dari hal 1

seintens kala masih pacaran. “Lancar sih enggak, bukan kemudian (komunikasi) setiap hari, tetapi bisa ngobrol apa aja. Misal hei apa kabar, kayak abang-adik,” ujar presenter “Dahsyat” itu. (*/wowkeren.com)

Abang Ojek............................................................ dari pagi sepi belom narik nih mas” Sardot : “Kalau ke gang depan situ loh brapa bang.?” Drugul : “Ah deket itu mah empat, ribu aja sini saya anter”

dari hal 1

roto, Sayung, Demak itu di Mapolrestabes Semarang. Zainal mengaku senang, saat polisi berhasil menangka pelaku yang merampoknya. Bukan hanya itu, ia juga menemukan sepeda motornya kembali. “Iya benar, itu motor saya, satria FU, rangkanya dicat hijau,” ungkapnya. Berdasarkan data yang dihimpun di kepolisian, sejumlah lokasi yang pernah dijamah Pincuk Cs di antaranya. Pada Agustus 2013 beraksi di Jalan Sukun Raya Banyumanik, dan di terowongan jalan tol dekat Stadion Jatidiri. September 2013, beraksi di Jalan Arteri Soekarno Hatta tepatnya di terowongan jalan tol Tambakboyo, Jalan Thamrin tepatnya warung nasi kucing depan Thamrin Squer, Jalan Imam Bonjol tepatnya depan Karaoke Family Fun, di depan Pos Cipta Pelabuhan Semarang, Jalan Pahlawan tepatnya depan kantor Gubernur Jateng, dan depan Hotem Metro dekat Pasar Johar. Pada Oktober komplotan sadis ini beraksi di Jalan Dr Kariadi. Mereka juga beraksi di Jalan Dr Cipto, Jalan Gajahmada depan Manggala, Jalan Imam Bonjol depan Stasiun Poncol, di dekat Kolam Polder Tawang, Jalan Tambakboyo tepatnya depan Masjid Agung Jawa Tengah, Pantai Marina, di Tambak Dalam Jalan Tol Pos 4, Jalan Kartini, dan depan Ada Banyumanik. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, para pelaku kini mendekam di sel tahanan Polrestabes Semarang. Pasal yang dikenakan yakni Pasal 368 dan atau pasal 365 KUHP dengan ancaman maksimal 9 tahun penjara. (fuh/b2)

Goda Ariel............................................................. Ketika ditanya wartawan, Ariel memilih bungkam. Sementara Luna mengakui kalau hubungannya dengan Ariel kini seperti kakak-adik. “Kami baik-baik saja. Kami su-

dari hal 1

Tak terima mendapat perlakuan tersebut, dengan membawa alat bukti berupa kartu berobat dari RS Bhayangkara nomor CM 13-10102306, ia melapor ke Polrestabes Semarang. Dugaan pengeroyokan sesuai pasal 170 KUHP tersebut telah tercatat dalam arsip kepolisian dengan nomor: LP/B/ 1783/X/Jtg/ Restabes. Penanganan kasus tersebut dilakukan oleh Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Semarang. (fuh/b2)

Kapok, Begal.......................................................... Tersangka utama diketahui bernama Zaenal Arifin alias Pincuk (18) terpaksa dibolongi kaki kanannya. Warga Jalan Cumi-Cumi Raya nomor 03, RT 03 RW 07, Bandarharjo, Semarang Utara itu merupakan otak kejahatan yang kerap membacok korbannya saat beraksi. Tim 2 Resmob Sat Reskrim Polrestabes Semarang yang dipimpin Aiptu Janadi berhasil meringkus Pincuk di depan Stadion Citarum, Minggu (20/10) sekira pukul 01.00. Selain Pincuk, petugas juga mengamankan seorang siswa SMP, Irvan Fajri (15). Pelajar yang diciduk usai pulang sekolah itu berperan sebagai “bayang-bayang” yakni mengawasi kondisi saat pelaku utama beraksi. Kapolrestabes S emarang Kombes Pol Djihartono mengatakan, komplotan Pincuk terungkap berdasarkan pengembangan penyidikan dari tersangka Muhammad Fida Enggal Satriaji (19) warga Jalan Kesehatan II nomor 01, RT 11 RW 03, Kuningan, Semarang Utara. “Mereka ini komplotan yang selama ini meresahkan masyarakat. Termasuk tersangka yang tewas dihajar masa (Tri Nugroho, 19) beberapa waktu lalu, ini komplotannya,” terangnya di Mapolrestabes Semarang, Selasa (22/10). Dari tangan tersangka, petugas mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya sebilah golok pemotong es, serta sejumlah sepeda motor. Yakni satu unit Yamaha Mio hitam, H 3732 SR, Kawasaki Ninja, H 6112 NN, Satria FU tahun 2013 dan Satria FU dengan plat nomor palsu, J 4120 T. “Pincuk Cs ini sudah beraksi 18 kali, curat dan curas. Mereka

dari hal 1

dari hal 12

terinya. Tangan kanannya mengelus perlahan rambut Mia. Wajah putih bersih Mia ditatap penuh perasaan. Dia menatap wajah indah milik isterinya. Wajah itu tetap cantik dan masih mampu mencairkan hatinya. Hembusan nafas Mia dapat ditangkap oleh telinganya walaupun perlahan. Syafiq mengecup lembut pipi Mia. Kasihnya terhadap Mia semakin besar dari ke hari. Dan cintanya terhadap isterinya itu semakin bertambah dari hari ke hari. Perlahanlahan Syafiq mengangkat tubuh Mia. Dia tidak mahu mengganggu tidur isterinya. “Abang sudah pulang lama,” tanya Mia dalam rangkulan suaminya. “Baru Sayang,” matanya melekat di wajah Mia. “Kenapa nggak mbangunin Mia Bang. Susahkan abang mengangkat Mia,” ujar Mia melingkarkan kedua-dua tangannya di leher Syafiq. Bibirnya tersenyum manis. “Abang nggak mau mbangunin Mia tadi. Karena Mia sangat lelap tidurnya,” senyuman manis Mia menggetarkan jiwa Syafiq. (bersambung)

Dua Bocah Kirim Congyang di Pengadilan

SEMARANG – Dua anak di bawah umur berinisial FS (16) dan R (14), warga Semarang Barat hanya bisa menyesali perbuatannya ketika ia dikerangkeng di ruang tahanan Pengadilan Negeri Semarang, Selasa (22/10) siang. Dua remaja itu tertangkap basah ketika hendak memberikan tiga bungkusan minuman keras jenis Congyang kepada salah satu tahanan yang terseret kasus penjambretan bernama Dwi Aris Prasetyo. Petugas jaga tahanan dari Kejaksaan Negeri Semarang, M Iwan Maulida dan Heri Slamet Nugroho adalah pihak yang menemukan

adanya barang titipan tersebut. Iwan menceritakan, penemunan tiga bungkus miras jenis Congyang yang dibungkus dalam platik itu diketahui setelah petugas memeriksa barang bawaan pengunjung akan diberikan pada Aris. Petugas curiga karena barang yang akan diberikan mempunyai bau yang miras. “Saat ditanya, apa yang kau berikan. Dua orang itu menjawab, ini pak cuma Bakso,” kata Iwan menceritakan. Merasa curiga, Iwan kemudian mengeledah bungkusan plastik yang ada pada anak tersebut. Betapa tercengangnya kemudian diketahui bahwa Bakso yang dimaksud adalah Congyang. Sontak, Iwan berang dan menangkap pelaku yang hendak memasok barang haram tersebut. FS dan R kemudian dikerangkengkan sementara di ruang tahanan anak, ruang lain tahanan PN Semarang. Untuk mempercepat penanganan kasus ini, pihaknya juga telah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Semarang Barat untuk ditindaklnjuti. “Sudah kami laporkan, mungkin polisi masih perjalanan ke sini,” tambahnya. Iwan sendiri memergoki FS dan R pada

pukul 14.00 ketika para penjaga tahanan dalam keadaan sepi menjalankan ibadah. Menurutnya, saat dikonfirmasi ke pelaku, PS dan R mengaku disuruh atau diperintah oleh Aris. Namun, Aris mengelak. Aris mengaku tidak pernah mengenal dan menyuruh orang untuk membawakan Congyang. “Dia bilang tidak kenal dan bilang itu ngawur,” pungkas Iwan. Sebelum penemuan Congyang ini, dua bulan lalu di tempat yang sama petugas tahanan juga mendapati pengunjung yang memberikan pil “edan” Koplo kepada para tahanan. Saat itu petugas Cabang Kejaksaan Negeri Semarang, Baiquni menemukan empat buah pil koplo yang dibungkus plastik kecil. Tiga bungkus berwarna kuning dan satu bungkus berwarna putih dengan isi kurang lebih 15 buah hingga totalnya berjumlah 60 buah. Pil-pil itu disusupkan ke dalam bungkus Rokok. Sepekan sebelumnya, petugas Cabjari berhasil menangkap anak di bawah umur yang kedapatan membawa Pil Koplo, yakni RM (15) yang diberikan kepada JR, 15. Modusnya sama, yakni menyembunykan Pil dalam bungkus rokok. [nzr/b2]

Maling Semprul...................................................................................... Nasib apes itu menimpa korban Ratih Sitoresmi Permata (28), warga Jalan Purwoyoso nomor 07 RT 01 RW 12, Purwoyoso, Ngaliyan. Sudah susah payah mendorong motor untuk mencari tambal ban, malah motornya digondol pencuri. Saat melapor di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang, kemarin, Rarih memaparkan, kejadian yang menimpanya itu dialami pada Minggu (20/10) sekira pukul 07.30. “Saya mau mengantar kamera milik teman saya di daerah Tapak, Tugurejo,” ungkap Ratih kepada petugas. Namun dalam perjalanan, sepeda motor Honda Vario, H 6879 HQ kebanan. Terpaksa, dengan susah payah Ratih mendorong sepeda motor tahun 2013, merah-hitam tersebut. Beberapa ratus meter, Ratih

mencari tukang tambal ban. Sesampainya di Jalan Walisongo tepatnya depan Indomaret Mangkang, Semarang, Ratih kelelahan. Meski keringat mengucur, ia tetap berusaha mencari tukang tambal ban. Karena kecapekan, akhirnya motornya di parkir di pinggir jalan. “Saya parkirkan motor di tepi jalan, lalu saya jalan kaki mencari tukang tambal ban. Saya pikir ndak apa-apa, karena kondisi motor saya bannya bocor. Saya juga sudah menguncinya,” jelasnya. Berharap segera menemukan sang penolong dalam kepayahannya, Ratih malah ketiban sial. Meski sepeda motor kebanan itu sudah terkunci, pencuri nekat juga. Diduga menggunakan kunci palsu, pencuri langsung menggondol motor meski dalam kondisi bocor. Celakanya, tas berisi sejum-

lah barang berharga milik Ratih yang ditaruh di atas motor juga turut dibawa kabur pencuri. “Saat saya kembali motor sudah hilang. Padahal bannya bocor, kok tega-teganya dicuri. Tas saya juga dibawa,” ungkapnya kesal. Mendapati itu, Ratih mengaku sempat syok. Pasalnya dalam tas tersebut berisi sejumlah barang berharga. Diantaranya laptop, hitam merek Acer, dompet warna coklat berisi SIM, STNK, KTP, ATM BCA, uang tunai Rp 4 juta serta kamera digital merek Sony warna merah. “Saya sempat tanya-tanya sama orang sekitar situ, tapi tidak ada yang tahu,” tandasnya. Merasa dikerjai pencuri habishabisan, ia akhirnya melapor ke polisi. Dengan harapan pelaku pencurian tersebut bisa segera ditang-

kap. Laporan korban telah tercatat dalam berkas nomor: LP/B/1779/ IX/2013/Jateng/Restabes. Pencurian sepeda motor juga menimpa Suharti (31) warga asal Kawonan RT 02 RW 03 Sranten, Karanggede, Boyolali. Sepeda motor Suzuki Satria FU 150 SCD tahun 2013, merah-hitam AD 4013 RW miliknya digondol pencuri saat terparkir di di depan warung nasi goreng, Jalan Abdurrahman Saleh nomor 300 Semarang, Minggu (20/10) sekira pukul 21.00. Kejadian itu bermula saat Suharti bersama saksi Triyono Joko (34) berniat makan nasi goreng di lokasi kejadian. Usai memarkirkan kendaraan di depan warung, keduanya langsung masuk untuk memesan nasi goreng. “Motor parkir di depan warung. Sudah terkunci,” ungkapnya. (fuh/b2)

Miliaran............................................................................................. daerah Rp 1,6 miliar per tahun. Besaran setoran parkir harian itu disampaikan Herlambang, pihak penyedia tenaga pengepul yang ditunjuk Dishubkominfo Kota Semarang, kepada Barometer, kemarin. “Hitung-hitungan ketika masih parkir masih di tangani CV Yunanta Sekawan Setara (YSS), total setoran harian ke Dishub bisa mencapai Rp 7-9 juta rupiah per hari,” jelasnya. Itu saja, tambahnya, ketika tarif parkir di Kota Atlas masih belum dinaikkan berdasarkan perda No 1 Tahun 2004. Saat ini, kata Herlambang, hampir semua tenaga parkir baik jukir dan tenaga pengepul, masih menggunakan orang-orang yang dulu ia pekerjakan di YSS ketika dirinya sebagai koordinator lapangan (Korlap) parkir. Hingga detik ini, jelas dia, hampir setiap hari para pengepul parkir itu masih laporan ke pihaknya terkait hasil tarikan dalam sehari. Namun laporan itu hanya sebatas short message service (SMS). Sedang uang hasil tarikan jukir yang dikumpulkan, langsung disetor ke Dishubkominfo oleh pengepul. Laporan para pengepul, rata-rata setiap hari

uang hasil parkir yang disetorkan hingga mencapai Rp 7-9 juta perhari dari seluruh titik parkir di Kota Semarang. Herlambang juga menduga, setoran parkir yang berasal dari titik-titik parkir larangan, yang sudah disetorkan ke Dishubkominfo, tidak disetorkan ke kas daerah. Mengingat titik-titik tersebut dilarang untuk parkir berdasarkan perda larangan parkir, sehingga sangat beralasan jika tidak disetorkan. “Tapi hasil tarikan parkir yang dilakukan anak-anak di titik larangan parkir, juga disetorkan ke Dishub lho,” tukasnya. Dia berharap, Dishubkominfo transparan dalam melaporkan setoran parkir dari para jukir yang dikumpulkan pengepul. Termasuk juga transparan dalam menentukan potensi dan jumlah titik-titik parkir tepi jalan umum di seluruh Kota Semarang. Selain itu, pihaknya meminta ke DPRD Kota Semarang untuk meminta pertanggungjawaban Dishubkominfo atas ketidakmampuannya dalam mengelola parkir. Termasuk mengevaluasi Dishubkominfo yang selalu tidak pernah mencapai target pendapatan.

“Sebetulnya, dulu Pemkot sudah pernah punya langkah maju ketika melelangkan pengelolaan parkir ke rekanan. Bahkan sudah ada pemenangnya. Itu sebelum Pak Soemarmo selaku wali kota ditangkap KPK. Namun hingga sekarang, pemenang lelang itu tidak melaksanakan hasil lelang. Dan sampai sekarang juga tidak ada implikasi hukum atas pemenang lelang itu,” jelas Herlambang. Pencetak Uang Terpisah, Koordinator LSM G e mp a r Jat e ng Wi d jaya nt o meminta ke Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk turun tangan dalam mengawasi pendapatan asli daerah dari sektor parkir tepi jalan umum. Tujuannya agar setoran parkir tidak bocor dan menyelamatkan uang hasil parkir yang bisa menjadi alat pencetak uang oknum-oknum tertentu. Menurut Widjayanto, apa yang disampaikan Herlambang terkait dugaan kebocoran parkir ada di Dishub, kemungkinannya sangat besar dan benar adanya. “Kesannya sistem pengelolaan parkir memang sengaja tidak ditangani secara professional sehingga ke-

sudah membusuk dan bau tak sedap di dalam kamarnya sekitar pukul 12.30 WIB. Menurut Kepala Polsek Jebres, Kompol Edison Panjaitan, dari keterangan saksi bahwa korban ditemukan dalam kondisi tewas, dan diduga karena sakit. “Pihak keluarga korban menyatakan bahwa Eddy mempunyai riwayat penyakit dalam. Hal ini, diperkuat dengan ditemukannya medical record atas nama korban di kamarnya,” katanya.

Selain itu, pihaknya bersama tim medis saat melakukan pengecekan juga tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Dugaan kuat korban tewas karena sakit, sehingga jenazahnya langsung diserahkan ke pihak keluarganya. Peristiwa tersebut berawal ketika mantan istri korban, Yani hendak menjenguk korban, karena dia curiga saat menghubungi telepon genggamnya tidak pernah dijawab selama sepekan ini.

Menurut Yani, korban memang memiliki riwayat penderita penyakit ginjal dan tekanan darah tinggi. Dirinya setibanya di rumah kost korban, kondisi pintu terkunci dari dalam kamar. Yani saat hendak membuka pintu kamar kost sudah terasa bau musuk menyengat dan dia curiga sumbernya dari dalam kamar korban. Yani kemudian memberitau dan minta tolong kepada pemilik kost, Suranto (77) untuk membukakan pintu kamar korban yang

pungan lantaran dikerjai banci. “Saat itu saya usai mengantar bapak (Kapolrestabes-red) setelah melakukan operasi malam,” ungkap perwira yang mengikuti pendidikan di SPN Purwokerto tahun 2009 itu. Tepatnya di traffic light Jalan Imam Bonjol, Shandy berhenti lantaran lampu menyala merah. “Saya di urutan kedua, karena di depan saya ada pengendara motor,” jelasnya. Ternyata, pengendara di

depan Shandy adalah seorang laki-laki mengendarai sepeda motor. Sandy terpaksa dibikin gerah lantaran pengendara tersebut tak segera tancap gas meski lampu telah menyala hijau. Shandy yang masih berpakaian dinas tersebut turun dari mobil dan mendekati pengendara tersebut. “Waduh, ternyata banci,” ungkapnya. Meski agak kaget, Shandy mengaku tetap mengingatkannya dan melemparkan pertan-

rekannya sekaligus anak buah Edi. Jaksa menuding keduanya berperan banyak dalam pemotongan uang bantuan sosial dengan total anggaran Rp 4 Miliar. Hal itu dilakukan dengan cara penerima proposal dari kelompok tani menandatangi dahulu. Kemudian petugas PPL bersama Dinas Pertanian Perikanan dan Peternakan Banjarnegara mengajukan proposal ke Kementerian Pusat. Dana bantuan cair ke rekening masingmasing kelompok tani. Setelah dana cair, terdakwa mendatangi para kelompok tani di empat kecamatan di Banjanegara itu untuk meminta jatah potongan. Berhasil, uang potongan itu diterima seluruhnya oleh para terdakwa hingga seluruhnya berjumlah Rp 659 juta.Perbuatan itu sendiri, kata jaksa, telah melanggar Peraturan Menteri Pertanian Nomor 66 Tahun 2010. Kedua terdakwa dinilai ter-

bukti melakukan mark up pada kwitansi. Hal itu dilakukan dengan terlebih dulu meminta kwitansi kosong dri kelompok tani. “Kelompok tani tidak membuat laporan, tapi terdakwa meminta laporan kwitansi kosong yang kemudian diisi terdakwa,” tambahnya di hadapan majelis yang diketuai hakim Suyadi dan anggota Marsidin Nawawi, Robert Pasaribu. Tiap proposal kelompok tani dipungut para terdakwa Rp 5-10 juta sebagai dana aspirasi. Diketahui kemudian jika pungutan dari dana itu telah mengalir ke berbagai pihak. Terdakwa Prio dituding menerima keuntungan pribadi Rp 40 juta. Atas perbuatan itulah, JPU menilai keduanya telah melakukan tindak korupsi secara bersama-sama. Seperti diketahui, proyek Jides dan Jitut itu adalah usaha untuk dapat meningkatkan fungsi layanan irigasi. Meningkatkan perluasan areal tanam, indeks

dari hal 1

yaan. “Maaf mbak, lampu sudah berwarna hijau, kenapa belum juga jalan?”. Bukannya dijawab oleh wanita tersebut, tapi wanita itu justru mencubit pantat polisi ini. Tentu saja, Shandy tidak jadi marah. Sandy justru menahan geli manakala mendengar pernyataan sang cewek selanjutnya. “Dia bilang ‘saya masih nunggu warna kesukaan saya bang, warna Pink’. Hadeh,” papar Shandy yang mengaku sempat deg-degan.(fuh/b2)

Anak Buah............................................................................................ Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Banjarnegara menilai berdasar barang bukti dan fakta di persidangan. Dalam tuntutan terungkap dua terdakwa menerima aliran duit korupsi. Yakni untuk bantuan dana proyek Jaringan Irigasi Tingkat Usaha Tani (Jitut) dan Jaringan Irigasi Desa (Jides) tahun 2011 dari Direktorat Jendral Sarana dan Prasarana Pertanian Kementrian Pertanian untuk 77 kelompok tani setempat. “Menyatakan terdakwa bersalah sebagaimana dalam dakwaan primer Pasal 2 ayat 1 jo Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan diganti menjadi UU Nomor 20 Tahun 2001 jo Pasal 55 ayat 1 ke- 1 KUHP jo pasal 64 (1) KUHP,” kata JPU Kejari Banjarnegara Basuki membacakan amar tuntutan, kemarin. Prio sendiri adalah bekas kepala PSDA-ESDM Banjarnegara. Sementara Lutfi Ahmad adalah

dari hal 1

terkunci dari dalam kamarnya. Suranto kemudian membuka paksa pintu itu dengan alat linggis. Yani dan Suranto saat berhasil membuka pintu kamar tersebut terkejut setelah melihat korban tewas dalam kondisi membusuk diperkirakan sudah tiga hari ini. “Korban menempati kamar kost itu, sudah sekitar satu tahun ini. Saya tidak curiga terhadap korban meski dia tidak kelihatan sekitar sepekan ini,” kata Suranto. (ant/b2)

Deg-degan........................................................................................... “Dalam bertugas yang pasti harus sehat tidak boleh sakit,” kata Shandy saat ditemui Barometer. Namun, di tengah mobilitas tinggi bersama Kapolrestabes Semarang, sosok rupawan kelahiran Semarang 25 tahun lalu itu juga mempunyai sejumlah pengalaman seru. Dalam petualangan dinas bersama Kombes Pol Djihartono yang menjabat sebagai Kapolrestabes Semarang sejak Selasa (19/09), Shandy sempat dibikin kelim-

dari hal 1

bocoran tersebut, akan terus terjadi dari tahun ke tahun,” kata dia. Widjayanto juga menuding, sistem pengelolaan yang amburadul tersebut disengaja, agar hasil parkir bisa dibocorkan dengan tujuan untuk memperkaya diri para oknum. Ia berharap, bukti setoran parkir dari para pengepul, juga dilaporkan ke BPK secara periodik tiga bulan sekali. Tujuannya, agar setoran parkir dapat diawasi secara tepat terkait jumlah uang hasil parkir tepi jalan umum yang telah disetorkan pengepul ke dinas terkait (Dishubkominfo), dan agar bisa dipertanggungjawabkan. Sementara itu, Komisi B DPRD Kota Semarang berencana memanggil pihak Dishubkominfo untuk lakukan evaluasi atas pengelolaan parkir yang telah dilakukan. “Ya segera akan kita agendakan untuk memanggil Dishubkominfo selaku dinas pengelola parkir. Segera kita lakukan evaluasi. Ini komitmen kami untuk menjaga agar PAD terus naik, dan tidak ada kebocoran sedikitpun. Termasuk PAD dari sektor parkir tepi jalan umum,” tandas Sekretaris Komisi B, Novriadi.[abe/b2]

Polisi Selidiki.......................................................................................... ke tempat kostnya, dalam kondisi

dari hal 1

pertanaman dan produktivitas dan untuk membangun rasa memiliki terhadap jaringan irigasi yang telah direhabilitasi. Proyek ini juga untuk mempercepat transportasi sarana produksi dan alat mesin pertanian dari kawasan pemukiman (dusun dan desa) ke lahan usaha tani. Mempercepat pengangkutan produk pertanian dari lahan usaha menuju sentra pengolahan dan pemasaran. Intinya proyek ini adalah untuk memenuhi kebutuhan air untuk berbagai keperluan usaha tani. Atas tuntutan itu, penasehat hukum terdakwa Sukaryani, berencana mengajukan pembelaan pada sidang berikutnya. Kuasa terdakwa ini juga dalam pembelaan menginginkan agar hakim menghukum terdakwa dengan ringan. “ Mudahmudahan majelis mempertimbangkan pengembalian kerugian keuangan negara dalam putusannya,” ujarnya. (nzr/b2) email : koran.barometer@gmail.com

Mentawai Tawarkan 72 Spot Selancar

BAROMETER Rabu, 23 Oktober 2013

PADANG - Wilayah Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar), yang memiliki laut seluas 30.018,43 kilometer persegi menawarkan 72 titik selancar sebagai andalan destinasi wisata daerah tersebut. “Tiga di antaranya masuk dalam 10 besar ombak terbaik di dunia,” kata Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga Kepulauan Mentawai, Desti Seminora, Senin (21/10). Desti menyebutkan, 72 titik

selancar itu tersebar di perairan Pagai Selatan, Pagai Utara, Siberut, dan Sipora. Sementara yang terbaik adalah ombak Lance`s Righ di Katiet (Sipora Selatan), Makaronis (Pagai utara) dan Siberut. Meski di daerah yang memiliki garis pantai sepanjang 1.402,7 kilometer itu rawan bencana, namun para wisatawan asing yang memiliki minat khusus berselancar tidak terpengaruh. Dari kunjungan wisatawan asing, 80 persen di antaranya adalah tamu untuk berselancar.

“Sebanyak 20 persen masuk dalam kategori wisata alam dan budaya. Kalau bencana, hanya berpengaruh kepada turis yang sedang melakukan tracking (pejelajahan),” kata Desti. Daerah pemekaran dari Kabupaten Padangpariaman pada 1999 itu juga menawarkan 40 spot penyelaman dan 43 titik wisata memancing. Lokasi andalan untuk para penyelam terdapat di Pulau Setan (Pulau Batutongga), di Sipora Utara.

“Di situ (Pulau Batutongga) terdapat cukup banyak terumbu karang dan ikan balong,” katanya. Akan tetapi, sebagai wilayah yang memiliki banyak objek wisata bahari, hanya tersedia 15 resort sebagai sarana akomodasi. Sebagai penunjang para masyarakat juga menjadikan rumah meraka sebagai penginapan bagi para wisatawan Tahun ini, Disbudparpora Mentawai menargetkan kunjungan turis asing sebanyak 7.000 orang hingga akhir 2013. Jumlah

tersebut meningkat dibanding 2012 yang hanya 6.000 orang. Umumnya adalah tamu surfing dari Australia, Amerika, Portugal dan Inggris. Desti juga meminta pihak kepolisian dan Dinas Kelauatan dan Perikanan Mentawai, agar dapat menertibakan aktivitas pengeboman ikan yang marak terjadi di titik-titik selancar. “Kalau ini dibiarkan terus, wisatawan juga menjadi terganggu dan tidak nyaman,” ujarnya. (b6/ ant)

Keris Abdi Keraton Yogyakarta Diikat Pita

Demi Amankan Presiden yang Cuma Tamu Undangan YOGYAKARTA - Pasukan pengamanan mengikat keris abdi dalem Keraton Yogyakar ta dengan pita supaya tidak lepas dari warangka demi memastikan keamanan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada upacara panggih dalam pernikahan putri Sri Sultan Hamengku Buwono X. Petugas keamanan pada Selasa (22/10) mengikat keris para abdi dalem dengan pita berwarna biru untuk memastikan senjata itu tidak lepas dari warangka pada upacara panggih pernikahan Gusti Kanjeng Ratu Hayu dan Kanjeng Pangeran Haryo Notonegoro yang juga akan dihadiri oleh Wakil Presiden Boediono. Tamu undangan yang mengenakan busana tradisional daerah dengan perlengkapan keris juga tidak luput dari pemeriksaan petugas. Petugas yang mengamankan upacara pernikahan itu juga mengharuskan para tamu dari dalam maupun luar negeri melewati alat pemindai logam yang dipasang di beberapa pintu masuk Keraton Yogyakarta. Ketua Panitia Pernikahan Agung Keraton Yogyakarta KRT Yudho Hadiningrat sebelumnya mengatakan panitia juga memeriksan seluruh bingkisan atau kado menggunakan alat deteksi logam untuk mengantisipasi kemungkinan munculnya gangguan keamanan. “Upaya pemeriksaan bingkisan atau kado ini untuk mengantisipasi kemungkinan adanya aksi teror, seperti kado yang berisi bom,” katanya yang juga mengungkapkan bahwa pintu pengaman pun juga dipasang untuk mencegah penyelundup masuk. “Langkah ini dilakukan untuk lebih meningkatkan kewaspadaan karena dalam upacara pernikahan ini akan banyak datang tamu dari kalangan pejabat negara, dan relasi dari dalam dan luar negeri,” katanya. Selain itu, petugas juga menempatkan empat unit kendaraan lapis baja jenis panser dari Korem 072/Pamungkas Yogyakarta di sebelah utara dan selatan Keraton Yogyakarta atas permintaan Pasukan Pengaman Presiden (Paspampres). “Kemarin dari Paspampres juga telah datang untuk meninjau situasi dan termasuk bagaimana langkah pengamanan jika terjadi sesuatu,” kata Yudho. Ia menambahkan, sekitar 3.000 anggota TNI, Polri serta Pengamanan Swakarsa dari masyarakat juga dikerahkan untuk mengamankan prosesi pernikahan tersebut. (b6/ant)

23:59 Sebelum

Omnibus Njlimet yang Bikin Mumet SEMARANG – Apa jadinya jika 48 orang yang sama sekali belum pernah main film sama sekali, lalu tiba-tiba masuk dalam satu frame cerita dan ditayangkan di gedung-gedung bioskop seIndonesia ? jawabannya adalah film 23:59 Sebelum. Ya, film omnibus yang dibuat oleh orang-orang baru didunia perfilman dan tergabung dalam kolektiv Under Dog Kick Ass ini rupanya menjadi karya perdana mereka masuk ke industri film tanah air. Under Dog Kick Ass sendiri merupakan sebuah wadah bagi orang-orang yang berminat berkecimpung di dunia film, mulai dari akting, directing, dan writing. Otak dibalik kolektiv ini sendiri adalah Rudy Sudjarwo yang memang sudah tak asing di ranah perfilman. Menyaksikan film 23:59 Sebelum digedung bioskop membutuhkan pemahaman tersendiri dan ingatan kuat akan tiap-tiap adegan yang muncul silih berganti. Film ini hampir serupa dengan film Cloud Atlas produksi Hollywood, namun dengan tingkatan yang lebih njlimet mulai dari awal film hingga akhir. “Mumet ndelok film e, ceritanya loncat-loncat dari satu alur ke alur lain, belum lagi yang main kok kayaknya banyak banget sampai ganti-ganti tiap adegan,” tukas Rahmi, salah seorang penonton yang keluar dari bioskop setelah 15 menit film diputar. Tak berlebihan memang jika menonton film ini terasa sangat rumit, serumit poster film itu sendiri yang menggambarkan jalinan benang kusut. Penonton harus berusaha sendiri merangkai tiap-tiap scene adegan dari awal hingga akhir untuk memahami keseluruhan film, itupun juga kalau penonton akhirnya benar-benar paham. Terlepas dari itu, film ini seolah menjadi portfolio dari setiap aktor dan aktris yang terlibat didalamnya, berikut serta orang-orang dibalik layar. Setiap peran yang dimainkan terasa nyata, walau masih ada beberapa yang terasa sedikit dipaksakan. Di Kota Semarang sendiri film ini hanya bertahan tiga hari sejak pertama kali diputar pada Kamis (17/10) pekan lalu. Untuk selanjutnya, rencananya dari Under Dog Kick Ass sendiri akan kembali mengeluarkan film sejenis dengan melibatkan lebih banyak orang lagi. (b6)

Demi Keluarga ...... (2)

Syafiq mengurut-urut lehernya. Dari tadi dia menyiapkan tugasannya. Dia menarik nafas panjang lalu dihembus perlahan. Matanya melekat pada gambar berbingkai yang terletak di atas mejanya. Diambil gambar berbingkai tersebut. Bibirnya mengukir senyum. Gambar Mia yang sedang menggendong Ikin dipandangnya lama. Saat itu rindu kepada Mia menjajah dirinya. Dan dia tahu isterinya itu juga merindukannya. Dia dapat merasakannya.

Layout: Abdus S

Meja Cerpen Kampus IKIP PGRI Semarang Suasana diskusi dalam acara Meja Cerpen ke-9 yang digelar oleh Lembah Kelelawar di komplek PKL IKIP PGRI Semarang, Minggu (20/10). (foto dok)

GAYAMSARI – Lembah Kelelawar kembali mengajak para pecinta sastra di Kota Semarang untuk merapat pada sebuah acara yang diberi tajuk “Meja Cerpen”. Acara ini adalah acara yang digelar untuk kesembilan kalinya. Dalam acara ini Lembah Kelelawar menghadirkan cerpen “Kunang-Kunang Beterbangan” karya Adefira Lestari. Hadir sebagai pemantik diskusi yaitu Kusfitria Marstyasih dan Khothibul Umam yang

mengkomentari dan membedah cerpen dari anggota Lembaga Pers Mahasiswa tersebut. Acara ini sendiri diadakan di

Cakra Khan sabet Anugerah Planet Muzik 2013 di Singapura SINGAPURA - Penyanyi Indonesia Cakra Khan bersama dengan duo musik Singapura Sleeq, dan Hafiz dari Malaysia tampil sebagai pemenang terbesar pada Anugerah Planet Muzik (APM) 2013 yang digelar Sabtu (19/10). Masing-masing mengantongi tiga penghargaan pada acara pemberian penghargaan yang mengakui bakat di lingkup industri musik Melayu. Sleeq memenangkan penghargaan Lagu Singapura Paling Populer, Kolaborasi Terbaik, dan Media Icon Awards. Cakra Khan sendiri mengantongi New Male Artiste Best Song (Indonesia) dan Best Song (Regional). Sementara Hafiz membawa pulang penghargaan Best Duo/Group, Most Popular Regional Artiste selain penghargaan Most Popular Regional Song. Pemenang penting lainnya termasuk Judika dari Indonesia yang mengantongi penghargaan untuk Best Male Artiste dan Citra Scholastika yang memenangkan penghargaan New Female Artist. Band Singapura Black Dog Bone, yang telah mencatat lebih dari 60 lagu selama 40 tahun terakhir, juga mendapat penghargaan khusus Planet Music Award sebagai pengakuan atas dedikasi mereka untuk musik Melayu. Bertabur Bintang Diselenggarakan oleh Adi Rahman (Singapura), Dato` AC Mizal (Malaysia), dan Sarah Sechan (Indonesia),

sejumlah total 18 penghargaan diberikan dalam APM 2013. APM tahun ini sendiri dihadiri oleh sejumlah tokoh seperti Siti Nurhaliza, Shila Amzah, dan Amy Search. Selain menangkap sekilas bintang favorit mereka, penonton juga disuguhi serangkaian pertunjukan hiburan oleh nama-nama top di industri musik Melayu. Penyanyi Fazil dan Bushmen dari Singapura, bersama dengan Imuda dari Malaysia berbagi panggung untuk penampilan khusus lagu terbaru Fazil, “Rilek Brader” yang mendapat sambutan penonton bergoyang dengan irama tersebut. Amy Search dan Band Bunkface dari Malaysia juga tampil dengan hit mereka “Isabella”, “Situasi”, dan “Rentak Laguku”. Tak ketinggalan, Cakra Khan pun sempat berduet dengan Siti Nurhaliza pada acara tersebut, seperti dikutip dari CNA. (b6/ant)

komplek Pedagang Kaki Lima (PKL) IKIP PGRI Semarang, Minggu (20/10) malam. Widyanuari Eko Putra, salah satu anggota Lembah Kelelawar mengatakan kalau acara tersebut dibuat memang untuk memberikan tempat bagi cerpenis pemula agar bisa mendapat lebih banyak masukan dan saran melalui ajang forum. Selain itu Cerpenis juga bisa berbagi gagasannya dengan pecinta sastra lain. Dalam acara tersebut, cer-

pen Kunang-Kunang Berterbangan mendapatkan komentar yang beragam. Kusfitria Marstyasih berkomentar bahwa cerpen tersebut adalah cerpen kamar yang dengan penuh keyakinan dibawa ke luar oleh sang pengarang dengan harapan para pembaca akan tahu cerita yang dibuat. S e m e n t a ra i t u , U m a m berkata kalau cerpen yang dibuat Adefira Lestari lebih banyak berbau film roman pada tahun 70-an. Meski de-

mikian, Adefira kurang mampu membawakan kisah tersebut sehingga hanya nampak seperti kisah sinetron kejar tayang yang hambar. Adefira tak mampu banyak berkata ketika semua kritikan mengarah pada hasil karyanya. Dirinya merasa senang mendapat kesempatan untuk menunjukkan kemampuannya dan belajar banyak dari acara tersebut. Ke depan Adefira ingin membuat cerpen dengan lebih baik lagi. (nov/b6)

Ngobrol Pintar Lacikata TEGALSARI – “Apa yang membuat seorang sastrawan dapat bertahan dalam bersastra?” pertanyaan tersebut terlontar dari salah seorang peserta diskusi, Sulung Pamanggih dalam acara “Ngopi” yang diadakan Komunitas Lacikata di warung Mbak Maret kawasan Taman Budaya Raden Saleh (TBRS) Semarang. Acara yang digelar Jumat (18/10) malam itu memang sengaja diadakan di sebuah warung oleh Komunitas Lacikata dengan alasan untuk mendapatkan kesan ngobrol santai di warung kopi. Arif Fitra Kurniawan, salah satu

pegiat komunitas Lacikata mengatakan kalau acara ini adalah acara rutin yang digelar Lacikata. “Sejauh ini kami selalu mengajak pegiat sastra untuk berdiskusi lebih jauh mengenai sastra dan segala permasalahannya saat ini. Yang kami tuju adalah rangsangan untuk berpikir kritis bersamasama. Biasanya kami tidak membuat acara diskusi ini dengan format forum besar,” ujar Arif. Sulung Pamanggih mena mb a h k a n k a l au a ca ra semacam ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas

mengenai sastra. tidak hanya berujung pada puisi dan cerpen saja melainkan bisa mengajak sang pelaku kesenian untuk berpikir mengenai latar belakang yang terjadi dalam dunia sastra. Dalam diskusi tersebut para pegiat sastra ini membahas tema “Sastra dan Sebuah Keyakinan” yang berujung pada pendekatan masingmasing sastrawan terhadap realitas yang ada. Kebanyakan para sastrawan berpikir mengenai motif individu yang mendasari seseorang untuk yakin pada satu hal. (nov/b6)

Komunitas lacikata beserta para pegiat sastra yang lain tengah berdiskusi di warung Mbak Maret TBRS Semarang, Jumat (18/10) malam. (foto dok)