■ Senin Kliwon ■ 30 Mei 2016 Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000
TAHUN KE-31 NO: 60
ARAK TROFI: Ribuan penggemar Real Madrid merayakan kemenangan dengan mengarak trofi keliling kota Milan atas diraihnya juara Liga Champions atas Atletico Madrid, Minggu (29/5). ■ Foto: Getty Images
Madrid Raja Eropa MILAN - Los Blancos meraih trofi ke-11 Liga Champions setelah menaklukkan Atletico Madrid di final musim ini melalui drama adu penalti, 5-3 (1-1), Minggu (29/5) dinihari WIB. Real Madrid unggul lebih dulu lewat gol Sergio Ramos pada menit ke-15. Atletico baru mampu menyamakan kedudukan melalui gol Yannick Carrasco pada menit ke-79. Atletico sebenarnya bisa membalas lebih dini andai tendangan penalti Antoine Griezmann pada menit ke-47 tak membentur mistar gawang. Keberhasilan Real Madrid menjuarai Liga Champions musim ini tak lepas dari keberhasilan mereka membuat Atletico keluar dari pakem bermainnya. Dengan Atletico tak bermain dengan strategi yang biasa mereka terapkan, skema serangan mereka tak berjalan dengan baik.
TERBIT 20 HALAMAN - ISSN 0215-3203
Perppu Tak Transparan JAKARTA - Pengesahan Perppu nomor 1 tahun 2016 tentang perubahan kedua Undang-undang perlindungan anak oleh Presiden Jokowi dipertanyakan. Kelompok swadaya masyarakat yang tergabung dalam Aliansi 99 menilai penerbitan Perppu tersebut tak transparan. Konselor Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) Indonesia, Evie Permata Sari, mengaku sulit mencari data perihal Perppu itu. “Perppu ini tidak pernah transparan, kami cari data ke kementerian seperti Kemenko PMK (Pemba-
ngunan Manusia dan Kebudayaan), tapi kami justru dilempar ke sana kemari dan tidak pernah dapatkan data,” kata Evi di kantor LBH Jakarta, Minggu (29/5). Bersambung ke hal 7 kol 3
Diperbaiki, 2 Gerbong Terbakar
Bersambung ke hal 7 kol 1
Obat Batuk Dioplos Alkohol KAJEN - Korban tewas saat pesta obat batuk, Firgyan Hananda (17), pelajar kelas 2 SMK, warga Desa Nyamok, Kecamatan Kajen, dan Deni Septian (18), warga Desa Legokalong, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan, diduga kuat akibat over dosis. Pasalnya, korban Nanda minum 50 bungkus obat batuk sachetan, sedangkan Deni sekitar 30 bungkus. Dari hasil pemeriksaan teman korban yang ikut menemani keduanya minum, puluhan bungkus obat batuk sachetan itu juga dicampur dengan alkohol murni 70 persen. “Informasi awal kedua korban hanya mabuk dengan cara minum puluhan obat batuk sachetan, namun ternyata juga dicampur alkohol murni 70 persen. Hanya ada dua orang yang minum itu. Dua lainnya hanya ikut menemani, namun tidak minum,” terang Kasat Reskrim Polres Pekalongan, AKP Berry ST, Minggu (29/5). Diterangkan, efek dari mabuk minuman oplosan itu tidak secara langsung dirasakan oleh kedua korban pada saat itu juga. Selang beberaBersambung ke hal 7 kol 3
Antagonis Lagi CUKUP lama tak terlihat di belantika sinetron Indonesia, Dinda Kanya Dewi akhirnya kembali. Artis 29 tahun tersebut lagi-lagi mendapat peran antagonis, dalam sinetron yang sudah mulai tayang di salah satu televisi ini. Di hadapan wartawan, Dinda mengaku rindu dengan peran antagonis tersebut. Kali ini dia beradu akting dengan sejumlah pemain tekenal, diantaranya Dewi Sandra dan Ashraf Sinclair. “Saya jadi Bella, rekan kerjanya Hanna Bersambung ke hal 7 kol 6 Foto: kpl
TEGAL - Dua gerbong kereta api hangus terbakar saat menjalani perbaikan di Bengkel Balai Yasa, Jalan Semeru, Kota Tegal, Minggu (29/5) pukul 15.30 WIB. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Kebakaran diduga terjadi akibat hubungan arus pendek alat pengelasan. Bersambung ke hal 7 kol 1 HANGUS : Gerbong penumpang yang tengah diperbaiki di Balai Yasa Tegal hangus terbakar. Diduga, kebakaran terjadi akibat percikan api yang mengenai peredam suara. ■ Foto : Haikal.
Sri Mulyanto Sulap Pelepah Pisang jadi Rupiah
Kaligrafi ‘Sampah’ Tembus Mancanegara Pelepah pisang kering, bagi sebagian besar orang dianggap sampah tidak bermanfaat, harus dibuang dan dibakar. Namun di tangan Sri Mulyanto (26), pemuda warga Desa Keser RT-01/RW-02, Kecamatan Tunjungan, Blora bisa disulap menghasilkan rupiah. HANYA bermodal telaten dan sabar, buah tangan Sri Mulyanto sudah terjual di berbagai wilayah, seperti Bali, Balikpapan, (Kaltim), Jakarta, Kudus, Semarang, Solo, Surabaya (Jatim), bahkan sudah ada yang tembus ke mancanegara. Untuk memasarkannya pun tidak perlu susah-susah membuka showroom yang mewah. Hanya mengandalkan media sosial (medsos) hasil karya Sri Mulyanto bisa dikenal calon konsumen.
‘’Lukisan kaligrafi ini semua bahannya dari pelepah pisang. Alhamdulillah laku dijual,” ungkap Yanto, panggilan sehari-hari Sri Mulyanto, Minggu (29/5). Ide awal untuk menggeluti usaha kerajinan (lukisan) kaligrafi berbahan baku pelepah pisang, bermula dari rasa cinta
lingkungan, telaten, dan jiwa seni. Saat itu dia melihat banyak pelepah pisang di samping rumahnya, dan lokasi lain di desadesa di Blora hanya sebagai sampah. Gagasan memanfaatkan sam Bersambung ke hal 7 kol 3
Foto: Hermiana E
Ashar Suryobroto
Granat Serukan Freddy Segera Dieksekusi Mati PURWOKERTO – DPP Gerakat Nasional Antinarkoba (Granat) menyerukan agar Peninjauan Kembali (PK) yang diajukan terpidana mati kasus narkoba, Freddy Budiman ditolak dan hukuman mati segera dilaksaKALIGRAFI : Bemodalkan pisau cutter, triplek, dan lem, Sri Mulyanto mampu mengubah pelepah pisang jadi lukisan kaligrafi. ■ Foto: Wahono
Bersambung ke hal 7 kol 1
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
Menanti Sidang Jessica
Masyarakat Melek Lingkungan I
SETELAH berulang kali berkas perkara Jessica Kumala Wongso dikembalikan ke Polda Metro Jaya, Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta akhirnya menyatakan telah lengkap. Asisten Pidana Umum (Aspidum) Kejati DKI Jakarta M Nasrun, Kamis (26/5), menyatakan berkas perkara Jessica telah lengkap atau P21, memenuhi persyaratan formal dan materiil untuk dibawa ke persidangan, sesuai Pasal 139 KUHP. Maka, kejaksaan tinggal menunggu tahap dua, yakni pelimpahan berkas perkara dan tersangka dari kepolisian. Selanjutnya kejaksaan akan menyusun surat dakwaan. Berkas perkara sempat mengalami bolak-balik, karena terdapat beberapa perbedaan persepsi antara kejaksaan dan kepolisian. Kegigihan dan keseriusan penyidik Polda Metro Jaya dalam menyempurnakan berkas perkara Jessica patut diapresiasi. Jaksa peneliti di Kejati DKI beberapa kali mengembalikan berkas perkara, karena dinilai belum memenuhi persyaratan formal dan materiil. Penyidik Polda Metro Jaya menetapkan Jessica Kumala Wongso sebagai tersangka pembunuh Wayan Mirna Salihin.Mirna mengalami kejang-kejang dan meninggal dunia setelah minum kopi yang diduga mengandung racun jenis sianida di Restoran Olivier di Grand Indonesia Shopping Town, Jakarta, pada 6 Januari 2016. Penyidik menjerat Jessica dengan Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan dengan Sengaja, dengan ancaman hukuman mati. Proses hukum kasus “kopi maut” yang berlarut-larut sempat memunculkan tanda tanya dan keraguan di masyarakat. Timbul kesan Polda Metro Jaya mengalami kesulitan untuk melengkapi bukti-bukti yang kuat guna menjerat Jessica. Setelah berkas yang dilimpahkan ke Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta berulang kali dikembalikan, Polri pun meminta bantuan kepada kepolisian Australia untuk melacak jejak kriminal Jessica di negeri kanguru. Dan akhirnya penyidik Polda Metro Jaya, telah mendapatkan jejak kriminal Jessica dari Australia untuk memperkuat bukti dugaan tersangka pembunuhan terhadap Mirna Salihin. Bukti catatan kriminal Jessica itu diklaim Polri sangat kuat untuk menjerat Jessica. Pengungkapan kasus “kopi maut” merupakan pertaruhan bagi reputasi Polri, khususnya Polda Metro Jaya. Jika penetapan mentersangkakan Jessica ternyata benar, maka reputasi Polri akan semakin cemerlang. Namun sebaliknya, jika di persidangan nanti Jessica tidak terbukti melakukan pembunuhan secara berencana terhadap sahabatnya itu, maka reputasi Polda Metro Jaya, bahkan institusi Polri secara keseluruhan akan bisa terpuruk di mata publik. Kita berharap langkah Polda Metero Jaya yang terbukti gigih, cepat dan cermat, seperti penanganan kasus teror bom di Jl. Thamrin, berlaku pula pada penanganan kasus “kopi maut”. Kita tunggu saja proses persidangan kasus Jessica Wongso.■
Beredar, garam tak layak konsumsi. Bukan hanya garam yang tak layak. ***
Ficky Prasetyo Wibowo
”
Sesungguhnya perubahan bisa dimulai dari masing masing elemen masyarakat, namun penyadaran dengan hukum akan menjadikan lebih akseleratif. Maka, “Indonesia darurat sampah” jangan hanya sekadar menjadi nyanyian yang selalu dilantunkan tanpa ada tindakan. Jargon ‘kebersihan adalah bagian dari iman’, ‘buanglah sampah pada tempatnya’ tidak hanya menjadi ‘omong kosong’ tanpa ada manfaat yang signifikan. Kesadaran berada di hati, dan bukan hanya pada tulisan. Sudah saatnya masyarakat Indonesia melek lingkungan!.Allahu a’lam bi al sowab.
Banyak PSK berkedok sebagai PK.
SU kerusakan lingkungan di Indonesia sudah didengungkan selamasatu dekade lebih. Salah satu penyebab yang menjadi trending topicadalah masalah sampah. Berdasarkan riset yang dilakukan oleh Greeneration, organisasi nonpemerintah yang 10 tahun mengikuti isu sampah, satu orang di Indonesia rata-rata menghasilkan 700 kantong plastik per tahun (Kompas, 23 Januari 2016).Selain itu, berdasarkan riset yang dilakukan Jena R Jambeck dari Universitas Georgia,Indonesia dinobatkan sebagai negara yang menyumbang sampah ke laut terbesar kedua setelah Tiongkok. Itu artinya, kesadaran masyarakat Indonesia terhadap kebersihan lingkungan masih rendah. Menyikapi persoalan sampah yang tak kunjung selesai, pemerintah tidak tinggal diam. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, memberlakukan kebijakan plastik berbayar pada 21 Februari yang bertepatan dengan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN). Kebijakan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan ditujukan untuk menekan penggunaan plastik dalam kegiatan jual-beli atau belanja yang digadang sebagai penyumbang sampah terbesar. ■ Mengubah Kebiasaan Ketika kita melihat kembali kebiasaan orang-orang dulu sebelum adanya kantong plastik, mereka selalu membawa wadah, orang jawa menyebutnya ‘rinjing’, ketika berbelanja ke pasar. Namun setelah adanya kantong plastik, kebiasaan ini perlahan mulai luntur, bahkan hilang. Masyarakat Indonesia dimanjakan dengan adanya Katong plastik yang disediakan penjual, tanpa repot-repot membawa wadah sendiri. Akibatnya wadah plastik menjadi kebiasaan baru yang menjadikan konsumen memiliki ketergantungan terhadap kantong plastik di setiap aktifitas belanja. Kebiasaan ketergantungan terhadap kantong plastik harus segerah diubah. Dengan kembali pada kebiasaan dulu, yaitu membawa wadah atau kantong sendiri ketika berbelanja menjadi solusi sederhana yang dapat dilakukan. Setidaknya ada dua keuntungan yang diperoleh dari membawa wadah sendiri. Per-
tama, mengurangi pencemaran lingukngan karena sampah plastik. Kedua, penjual akan lebih hemat dengan tidak menyediakan kantong plastik yang biasanya diberikan kepada konsumen secara gratis. ■ Masyarakat Peduli Lingkungan Mayoritas masyarakat Indonesia, terkhusus kota-kota besar menilai bahwa kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab petugas lingkungan. Artinya kebersihan lingkungan menjadi ‘fardhu khifayah’ yang jika sudah ada orang yang membersihkan lingkungan, maka tanggung jawab mereka untuk ikut menjaga kebersihan lingkungan menjadi gugur. Artinya kebersihan lingkungan 100% menjadi tanggung jawab pemerintah atau petugas kebersihan lingkungan. Profesi penyapu jalan, pemulung, petugas kebersihan dan yang lainnya adalah pekerjaan yang dipandang sebelah mata oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Padahal tidak semua orang mampu untuk menjadi tukang sapu ataupun pemulung.Dibutuhkan ketelitian dan ketelatenan dalam melakukan kegiatan tersebut. Selain itu dibutuhkan mental dan fisik yang kuat untuk menghadapi keadaan lingkungan sekitar, baik lingkungan dalam bentuk masyarakat atau lingkungan berupa alam. Pekerja petugas kebersihan atau tukang sampah adalah pekerjaan mulia karena sangat memberikan manfaat untuk khalayak banyak. Bila tidak ada tukang sampah maka lingkungan akan menjadi kotor karena sampah yang berserakan, memberikan kenyamanan dan menciptakan keindahan.Selain itu, mereka merupakan tentara yang berperang melawan tangan-tangan perusak lingkungan yang tidak bertanggung jawab. Mayoritas masyarakat memandang bahwa pekerjaan tukang sampah atau petugas kebersihan adalah pekerjaan kotor. Pekerjaan yang tidak menghasilkan uang dan tidak sesuai dengan jerih payah yang telah dilakukan. Dari pandangan ‘negatif’ terhadap petugas kebersihan dan
semisalnya, apalagi ditambah dengan rendahnya kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan, menjadikan Indonesia minim dengan ‘pahlawan lingkungan’. ■ Revolusi Mental Melihat kondisi masyarakat yang demikian dan darurat panggilan penanganan lingkungan, seharusnya menjadikan pemerintah dan seluruh elemen masyarakat sadar. Tidak hanya membebankan masalah kebersihan lingkungan kepada petugas kebersihan, namun juga harus ikut berperan aktif dalam upaya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan, demi kelangsungan hidup manusia. Jika contoh yang diberikan oleh ‘pahlawan lingkungan’ dan kesadaran atas tanggung jawab menjaga lingkungan tidak mampu menggerakan untuk aktif menjaga kelestarian lingkungan, pemerintah perlu menegaskan hukuman bagi perusak lingkungan. Misalnya dalam hal kebiasaan masyarakat Indonesia yang gemar membuang sampah sembarangan, pemerintah perlu memberikan hukuman tegas agar kebiasaan ‘nyampah’ tidak mentradisi.Setidaknya undangundang terkait membuang sampah sembarangan dapat direalisasikan secara optimal, bukan sekedar gertak sambal. Sesungguhnya perubahan bisa dimulai dari masing-masing elemen masyarakat, namun penyadaran dengan hukum akan menjadikan lebih akseleratif. Maka, “Indonesia darurat sampah” jangan hanya sekadar menjadi nyanyian yang selalu dilantunkan tanpa ada tindakan. Jargon ‘kebersihan adalah bagian dari iman’, ‘buanglah sampah pada tempatnya’ tidak hanya menjadi ‘omong kosong’ tanpa ada manfaat yang signifikan. Kesadaran berada di hati, dan bukan hanya pada tulisan. Sudah saatnya masyarakat Indonesia melek lingkungan!.Allahu a’lam bi al sowab.■ Penulis, Mahasiswa UIN Walisongo Semarang, Peneliti Kajian Tafsir Monash Institute, Aktivis Gerakan Peduli Lingkungan
Alamat pengiriman tulisan opini dan surat pembaca: opini@koranwawasan.com Artikel opini maksimal 5.000 karakter dan disertai foto penulis.
Konsumennya pun berkedok.
Guru, Berceritalah di Depan Kelasmu
Kang Waswas (Selalu berusaha tidak berkedok)
PENDIRI PEMIMPIN UMUM PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB PEMIMPIN PERUSAHAAN WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN
: Ir H Budi Santoso : Irianto Joko Moelyono : Gunawan Permadi : Sarsa Winiarsih Santoso : Djoko Sutedjo
REDAKTUR SENIOR: Sosiawan. REDAKTUR PELAKSANA: Budi Sutomo, Achmad Ris Ediyanto. KOORDINATOR LIPUTAN: Heri Suyanto. PERSONALIA REDAKSI: Samsudin Bakrie. REDAKTUR: Eddy Tuhu PW, Adlan Heriyudi, Sosro Margono, Sucito, Kusmiyanto, Didik Saptiyono, Aman Ariyanto, Yunan Hidayat, Soetjipto, Wisnu Setiaji, Yanuar Dwi Sarjono, Sunarto, Siti Khajarwati, Rita Hidayati. Reporter: Unggul Subagyo, Sugeng Ariatmojo, Sapto Sari Jati, Felek Wahyu, Jaka Nuswantara, Nurul Wahid, Rusmanto Budi, Ernawaty, Agus Umar, Sunardi, Fitria Rahmawati, Arix Ardana. Fotografer : Weynes Furqon S. Koresponden Kedu: Tri Budi Hartoyo (Koordinator), Widyas Cahyono, Ali Subechi. Banyumas: Joko Santoso (Koordinator), Hermiana Englaningtyas, Ady Purwadi. Pekalongan : Janti Artati (Koordinator), Eko Saputro, Hadi Waluyo, Probo Wirasto. Pati : Wahono (Koordinator), Budi Santoso, Ali Bustomi. Surakarta: Tulus Premana (Koordinator), Bagus Atas Adji W, Sutyatmoko W, Suti Hapsoro. MANAJER IKLAN/PROMOSI: Agung Wahyu Jawoto. MANAJER PEMASARAN: Teguh Slamet Widodo. MANAJER TU: Yetti Ismiyati. MANAJER PENGEMBANGAN SDM: Widiyartono R. KABAG KEUANGAN: Siti Aisyah. KABAG AKUNTANSI: Dwi Suparno. ALAMAT REDAKSI : Jl. Kawi No 20 Semarang - 50251, Telp (024) 8507070, Faks (024) 8502727 redaksi@koranwawasan.com ALAMAT IKLAN - PEMASARAN : Jl. Kawi No 20 Semarang-50251, Telp. (024) 8507070 Faks (024) - 8313717 iklan@koranwawasan.com pemasaran@koranwawasan.com ALAMAT TATA USAHA Kompleks Pertokoan Simpang Lima Blok A/10 Semarang Telp.: (024) 8314170 Faks. (024) 8317113 REKENING BANK : PT Sarana Pariwara Semarang BII 2.018.031468 - BANK JATENG 1.034.07578.9 CIMB NIAGA 453.0100081.00.0 PENERBIT : PT Sarana Pariwara Semarang/Anggota SPS. IZIN TERBIT : SK Menpen RI No. 027/ SK/Menpen/SIUPP/A7 Tanggal 23 Januari 1986. TERBIT PERDANA : Tanggal 17 Maret 1986 DICETAK OLEH : PT TEMPRINA MEDIA GRAFIKA SEMARANG
A
KHIR - akhir ini banyak sekali peristiwa yang menyesakkan dada, yang selalu hadir di depan mata kita. Tragedi tersebut menghiasi berbagai media cetak dan media elektronika dengan beragam bentuknya, mulai kekerasan, kejahatan, penipuan, korupsi, dan sebagainya. Bahkan sekarang ini masalahmasalah sepele bisa menjadi runyam dan sangat mengerikan. Contoh sederhana yang penulis saksikan sendiri beberapa hari yang lalu, ada seorang guru mengusapkan sedikit kapur ke leher anak yang tidak disiplin tentu dengan tujuan supaya sang anak tertib dalam mengikuti pelajaran dan yang lebih luas lagi tentu supaya siswa tersebut menjadi anak yang pandai. Hal itu pun pernah dilakukan guru pada zaman dulu, lantaran tindakan semacam itu pun tidak membahayakan. Siswa pun lalu diam dan menerima dengan ikhlas penuh kesadaran sebab tindakan guru tentu ada maksud baiknya bagi siswa, bahkan siswa pun mengucapkan terima kasih dan mengajukan permohonan maaf kepada guru. Tetapi yang terjadi sekarang ini anak lalu pulang kemudian lapor ke orangtua. Buntutnya apa? Dengan tergopoh-gopoh, orangtua pun lalu datang ke sekolah dengan setumpuk kemarahan di depan pintu kelas, bahkan mengancam akan menempuh jalur hukum. Ah, sungguh merepotkan. Mengapa bisa begitu ? Dulu bangsa kita terkenal ramah, sopan , sekarang ini menjadi mudah marah, mudah tersinggung . Apa yang salah dari bangsa ini? Sebagian besar orang mengatakan bahwa ini terjadi karena pendidikan karakter sudah hilang dari sekolah- sekolah kita, sekarang ini guru hanya mengajar materi pelajaran saja dengan alasan materi pelajaran yang banyak dan padat sehingga tidak ada waktu lagi untuk menyinggung budi pekerti. ■ Bercerita Realitas sekarang, mengingat-
Oleh: Sarman Budi Mulyono SPd. kan penulis kepada kejadiankejadian ketika di sekolah dasar dulu. Pada setiap awal atau kadang juga di akhir pembelajaran, guru selalu bercerita tentang masalah- masalah sederhana yang ada dalam kehidupan nyata atau menurut istilah sekarang kontekstual. Contohnya begini: “Anak- anakku semuanya, ibu guru punya seorang tetangga nama aslinya entah siapa tetapi para tetangga memanggilnya Tipuk. Dia seorang janda, suaminya sopir angkot, tetapi sudah meninggal kira- kira dua puluh tahun yang lalu karena kecelakaan. Ketika itu anak-anaknya masih kecil ,si sulung yang berumur dua tahun bernama Sumadi biasa dipanggil Klowor, sedangkan adiknya Darman masih dalam kandungan. Anak- anakku tentu bisa membayangkan betapa repot dan susahnya Bu Tipuk membesarkan sang buah hati, sementara tidak ada harta berharga peninggalan dari suaminya. Harta yang ditinggalkan hanya sebuah rumah kecil di tengah kampung. Ibu itu bekerja sebagai pencari kayu bakar untuk dijual kepada tetangga- tetangganya. Namun demikian hidupnya selalu damai dan bahagia . Suatu malam Darman yang masih dalam gendongan menangis, entah lapar atau minta apa tidak ada yang tahu, karena anak itu belum padai bicara, sang ibu membawanya ke luar rumah. Kebetulan malam itu bulan purnama, langit sangat cerah, sang ibu pun bernyanyi untuk menenangkan anaknya, sambil menunjuk ke arah bulan purnama yang seakan tersenyum, lalu mendendangkan puisi-puisi untuk sang anak ,’Anakku yang ganteng sendiri , besok kalau sudah besar, jadilah anak yang pintar, pandai sekolahnya , baik budinya dan seterusnya’, Hari berganti hari, tahun berganti tahun, Ketika Klowor mulai masuk sekolah , ibu itu bermaksud mau menggadaikan dua potong kain jaritnya yang masih agak baru , guna membayar uang pangkal dan membelikan seragam sekolah, tetapi sayang tidak laku. Bu Tipuk lalu memutar otak, ia mencari daun pisang di pinggir- pinggir sungai lalu
dijual ke pedagang .Sedikit demi sedikit uang hasil jualan daun pisang ia kumpulkan sampai akhirnya bisa digunakan untuk memenuhi biaya sekolah. Penderitaan demi penderitaan yang dialami , sampai akhirnya kedua anaknya sekarang sudah dewasa. Sii Klowor sudah menjadi orang kaya, mempunyai istri yang cantik bagai bidadari, sudah memiliki rumah yang bagus yang dibangun di atas tanah peninggalan mendiang ayahnya, demikian juga si Darman, sementara ibu Tipuk tinggal sendirian di rumah tua peninggalan suaminya , diding- dinding rumah itu sudah mulai rapuh , kayu-kayu penyangganya pun sebagian ada yang lapuk sehingga kalau hujan sedikit saja sudah bocor. Tetapi semua itu tidak jadi masalah. Justru yang jadi ganjalan di hati ibu itu, yang sering kali dikeluhkan kepada bu guru adalah sikap anak- anaknya. Setiap hari kedua anaknya itu sering masak yang lezat, ini dapat dirasa dari bau harum dan enaknya yang tercium dari dinding- dinding rumah kayu. Ironisnya, si Ibu tidak pernah dibagi. Memang benarlah ada unen-unen Jawa yang bunyinya begini ‘ Yen wong tuwa sugih anak sing dadi raja , tapi yen anak sing sugih wong tua dadi pembantune’. Artinya kalau orang tua kaya maka anak jadi raja tetapi sebaliknya kalau anak yang kaya maka orang tuanya disuruh jadi pembantunya”. Orang tua itu enggan untuk meminta sesuatu kepada anak , tetapi kalau anak ingin sesuatu tentu orang tua akan segera mem-
berinya. Jika konsep bercerita itu jika dikembangkan secara terus- menerus, maka akan bisa menjadi inspirasi-inspirasi yang bagus bagi anak. Sang murid pun akan memulai pelajaran dengan penuh semangat, dan pulang pun dengan membawa perasaan yang tenang, sejuk dan damai. Berbeda dengan murid sekarang pulang dengan membawa seambrek tugas dan PR yang harus dikerjakan. Sementara hati mereka gersang dan hampa, yang ada hanya belajar dan belajar, belum lagi les piano, renang dan seterusnya. Maka dari itu, wahai Bapak dan Ibu guru yok kita sempatkan untuk bercerita di depan kelas. Supaya anak- anak pulang membawa hati dan perasaan damai, sehingga akhirnya mempunyai akhlak yang mulia. Penulis, Guru SD 4 Ngembal Kulon, Jati, Kudus
n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bergantung Jawa SOLO - Negara maju maupun berkembang sekarang ini sedang dilanda kesulitan. Hal demikian juga menimpa Indonesia karena negara yang menjadi partner dagang juga sedang mengalami kesulitan. “Beberapa ahli ekonomi dunia mengatakan, negara yang bisa bertahan dalam kondisi seperti sekarang ini adalah negara yang mampu bertumpu pada kemampuan domestiknya . Seperti Indonesia ini pertumbuhan ekonomi sangat tergantung kepada Jawa”, kata Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Hendar dalam sambutannya ketika mencanangkan Gerakan Solo Peduli Koin Rupiah di gelaran Car Free Day (CFD) kota Surakarta, Minggu (29/5). Kesulitan yang melanda dunia, lanjut Deputi Gubernur BI Hendar memberikan gambaran, Tiongkok yang dalam puluhan tahun ekonominya tumbuh double digit 12 – 13 persen, sekarang ini hanya tumbuh enam persen pun dengan doa. Artinya, orang meragukan disana dia tumbuh enam ataukah tujuh persen. Di Je-
pang pertumbuhan ekonominya masih negative. Kondisi yang sama juga dialami Eropa juga sama. Beberapa ahli ekonomi dunia berkesimpulan, negara yang bisa bertahan dalam kondisi seperti ini adalah yang mampu bertumpu pada kemampuan domestiknya. Seperti Indonesia. Indonesia ini sangat tergantung kepada Jawa. Perekonomian Indonesia bisa tumbuh mendekati lima persen karena Jawa. Sementara di bagian lain semisal di Kalimantan dan Sumatra, pertumbuhan mencapai lima persen mengalami kesulitan karena tergantung komoditas. Tergantung kepada ekspor kepala sawit, batubara dan bahan tambang lainnya yang kini harganya sedang turun. Pertum- buhan ekonomi di Jawa berlangsung karena penduduknya banyak, sehingga tingkat konsumsinya cukup tinggi. Hal demikian inilah yang menjadi pendukung perekonomian Indonesia sekarang, jelasnya. Acara yang dihadiri Wakil Walikota Surakarta Ahmad Purnomo. n K-2/Yn
PD BPR Bank Magelang Dituntut Lebih Profesional MAGELANG - Di tengah persaingan dunia perbankan yang semakin ketat, Perusahaan Daerah Bank Perkreditan Rakyat ( PD BPR) Bank Magelang yang merupakan badan usaha milik daerah ( BUMD) Pemkot Magelang diminta mendepankan keprofesionalannya dalam melayani nasabahnya. “Selain itu, juga diharapkan tetap eksis ditengah-tengah persaingan antarbank yang semakin ketat,” kata Wakil Walikota Magelang Windarti Agustina dalam acara penarikan hadiah PD BPR Bank Magelang di Alun-alun Timur Kota Magelang, Minggu ( 29/5). Windarti mengatakan, Bank Magelang sebagai badan usaha milik daerah Pemkot Magelang , selain bekerja secara professional, Bank Magelang juga diharapkan bisa meningkatkan kegiatan sosial dan meningkatkan pendapatan asli daerah ( PAD). “Di tengah persaingan antarbank yang semakin ketat, Bank Magelang diharapkan juga mampu meningkatkan kegiatan sosial dan meningkatka PAD sehingga pendapatan Kota Magelang bisa meningkat,”katanya. Sementara itu, Direktur Utama PD BPR Bank Magelang, Hery Nurjianto MM mengatakan, di tahun 2016 ini berhasil meningkatkan aset dengan angka yang cukup signifikan sebesar Rp27 miliar. “Pada bulan Mei 2015 lalu, aset yang dimiliki tercatat sebesar Rp 118 miliar, sedangkan tahun ini di periode yang sama meningkat menjadi Rp 145 miliar atau meningkat
22,9 persen,” kata Hery. Ia menambahkan, peningkatan aset yang cukup signifikan tersebut menunjukan bahwa bank milik Pemerintah Kota Magelang ini sangat dipercaya sebagai sarana yang tepat untuk menempatkan dana, baik sebagai tabungan atau lalulintas keuangan lainnya. Pada tahun ini , pihaknya akan merencanakan menambah satu kantor kas lagi yakni di wilayah Kabupaten Magelang. Sebelumnya pada tahun lalu, bank milik Pemkot Magelang tersebut telah membuka satu kantor cabang di Desa Blabak, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang. “Sebelumnya, kita sudah memiliki satu kantor kas yang ada di Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang,” ujarnya. Hery menambahkan, untuk meningkatkan pelayanan kepada para nasabahnya, pihaknya dalam waktu dekat akan menambah fasilitas berupa anjungan tunai mandiri ( ATM). Sementara itu, hadiah yang diundi antara lain TV 24 inch dan mesin cuci masing-masing tiga unit dan 4 buah lemari es, satu paket umroh. Serta hadiah utama kedua dua unit sepeda motor dan satu unit hadiah utama pertama mobil. Sedangkan nasabah yang beruntung mendapatkan hadiah utama berupa satu unit mobil Daihatsu Grand New Xenia jatuh kepada nasabah Sulistyo, warga Kampung Jambon Gesikan, Kelurahan Cacaban ,Kecamatan Magelang Tengah, Kota Magelang. n Ias-Yn
Jelang Ramadan Harga Sembako Mulai Naik GROBOGAN – Menjelang datangnya bulan suci Ramadan 1437 Hijriyah, harga berbagai jenis barang yang masuk katagori sembilan bahan pokok (sembako) pada sejumlah pasar tradisional, di daerah Kabupaten Grobogan, mulai merangkak naik. Di Pasar Pagi Purwodadi misalnya, beberapa barang yang mengalami kenaikan, diantaranya bawang merah yang semula hanya Rp 30 ribu per/Kg kini naik menjadi Rp 40 ribu, sementara untuk bawang putih yang semula hanya Rp 25 ribu/Kg kini naik menjadi Rp 32 ribu. Begitu pula berbagai barang kebutuhan lain, seperti gula jawa juga mengalami kenaikan yang terbilang signifikan. Karena yang semula harganya hanya Rp 12 ribu/Kg, sejak beberapa hari belakangan ini naik menjadi Rp 18 ribu, yang berarti sama persis dengan harga gula pasir yang kini dijual dengan harga Rp 18 ribu/Kg, ditambah dengan telor ayam bukan ras (buras), dari harga sebelumnya sebesar Rp 22 ribu – Rp 23 ribu/Kg, sudah beberapa hari ini dijual dengan harga Rp 28 ribu. Sedangkan, untuk harga berbagai jenis cabai, juga mengalami kenaikan. Cabai merah yang semula dijual dengan harga Rp 15 ribu/Kg kini naik menjadi Rp 20 ribu. sementara.untuk cabai hijau yang
semula hanya Rp 7 ribu/Kg, kini naik menjadi Rp 12 ribu. Sedangkan untuk harga cabai rawit dari yang semula hanya Rp 7 ribu/Kg kini naik menjadi Rp 10 ribu. Begitu juga untuk minyak goreng curah yang semula harganya berkisar antara Rp 12 ribu – Rp 13.500/Kg, kini berkisar antara Rp 16 ribu – Rp 17.500. Kenaikan harga sembako dengan tingkat yang sama menjelang datangnya bulan suci Ramadhan ini, juga terjadi di pasar tradisional Gubug yang merupakan pasar tradisional terbesar di wilayah barat Kabupaten Grobogan. Menurut Ny Subkhan, kenaikan harga menjelang datangnya bulan suci Ramadhan ini bersifat klasik, karena harga kulakan barang-barang dari pihak tengkulak saat ini memang sudah cukup tinggi, sehingga pihaknya sebagai pedagang eceran juga menjualnya dengan harga tinggi pula. “Kenaikan harga setiap menjelang datangnya bulan Ramadhan ini, bukan merupakan kehendak kami yang dalam kesehariannya bersentuhan langsung dengan para pembeli. Jelasnya, harga jual kami saat ini, menyesuaikan dengan harga kulakan dari tengkulak yang umumnya mematok dengan harga yang terbilang tinggi,” ujar Ny Subhkan, seorang pedagang di Pasar Gubug, Rabu (25/5) kemarin.n K-26/Yn
BERI PAKAN: Peternak sapi di Desa Kaibahan, Kecamatan Kesesi, memberi pakan ternaknya, kemarin. Peternak sapi lokal menolak kebijakan pemerintah untuk mengimpor daging sapi menjelang Lebaran tahun ini. n Foto: Hadi Waluyo.
Peternak Tolak Kebijakan Impor Daging Sapi KAJEN - Peternak sapi lokal di Kabupaten Pekalongan menolak kebijakan pemerintah untuk membuka keran impor 10 ribu ton daging sapi guna menekan harga daging menjelang Lebaran. Pasalnya, kebijakan itu dinilai akan merugikan peternak sapi lokal, karena akan mengakibatkan harga sapi lokal anjlok. Setiap memasuki bulan Ramadan dan Lebaran, peternak sapi lokal di daerah mulai menikmati hasil jerih payahnya, sebab harga sapi di pasaran membaik. Oleh karena itu, jika kebijakan pemerintah itu diterapkan, maka peternak sapi lokal akan kelimpungan, karena harga sapi lokal akan anjlok. Sebab, harga sapi lokal akan kalah bersaing dengan adanya daging sapi impor tersebut.
“Jika ada daging sapi impor, harga sapi kami akan turun. Jika harga sapi lokal turun, kami tentunya merugi. Pemerintah seharusnya lebih tahu hal ini dibandingkan kami. Sebelum kebijakan itu dikeluarkan, cobalah turun dulu ke lapangan. Lihat kondisi peternak sapi lokalnya,” tutur Supena (55), peternak sapi di Desa Kaibahan, Kecamatan Kesesi, Minggu (29/5).
Dikatakan, menjelang Ramadan dan Lebaran ini, satu ekor sapi bisa dijual dengan harga Rp 10 juta hingga Rp 12 juta. Sebelumnya, harga satu ekor sapi hanya sekitar Rp 9 juta. Rata-rata sapi yang dijual berumur 1 tahun - 2 tahun. “Jika ada impor daging sapi, kami pasti yang kalah,” katanya. Ketua Kelompok Peternak Sapi Desa Kaibahan, Teguh, mengatakan, jika kebijakan impor daging sapi diterapkan saat ini dinilainya tidak tepat. Sebab, akan membuat harga sapi lokal turun. Menurutnya, pemerintah seharusnya turun dulu ke lapangan untuk melihat apakah stok sapi lokal masih mencukupi kebutuhan atau tidak. “Kami ingin setiap kebijakan yang ada tidak merugikan peternak kecil seperti kami ini,” ungkapnya. n haw-Yn
BBM dan Elpiji Hingga Lebaran Aman GROBOGAN – Ketersediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan gas elpiji selama bulan suci Ramadan 1437 Hijriyah hingga Lebaran mendatang dipastikan aman. Hal itu terungkap dalam acara Rapat Koordinasi (Rakor) Penyediaan BBM dan Distribusi Elpiji 3 Kg menghadapi Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1347 Hijriyah yang dilaksanakan bersama jajaran Pemkab Grobogan dengan Pertamina Jateng, di ruang rapat Kantor Setda Grobogan, Sabtu (28/5). Sales Eksekutif LPG Rayon 4, Jawa Tengah, Agung Nurhananto mengatakan, menghadapi momen Ramadan dan Lebaran mendatang, pihaknya akan menambah kuota BBM antara 8 – 10 persen untuk Kabupaten Grobogan, sementara untuk elpiji 3 kg, stoknya akan ditambah antara 55.000 – 70.000 tabung/bulan. “Selain itu, kami juga akan menyiagakan beberapa pangkalan, agen, dan satuan tugas
(Satgas), terutama saat libur Lebaran, agar para pengecer tetap dapat pasokan elpiji. Saat liburan, sedikitnya ada 10 pangkalan yang kita siagakan. Dengan demikian, masyarakat tidak perlu khawatir untuk mendapatkan BBM maupun gas elpiji meski pada saat itu merupakan masa liburan Lebaran,” tambahnya. Sedangkan untuk menjamin tidak adanya permainan harga, menurut Agung, pihaknya akan memasang spanduk imbauan yang berisi informasi harga eceran tertinggi (HET) gas elpiji tabung 3 Kg, yaitu Rp 15.500/tabung. Dengan spanduk ini, diharapkan masyarakat dapat tahu langsung harga yang harus dibayarkan. “Di samping itu, spanduk ini dibuat untuk menghindari kecurangan para pengecer,” ujar Agung. Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Pertambangan dan Energi (Disperindagtamben) Kabupaten Grobogan
RAKOR : Sejumlah pejabat Pemkab Grobogan dan Pertamina Jateng saat melaksanakan rapat koordinasi (Rakor) Penyediaan BBM dan Elpiji 3 Kg menghadapi Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1347 H, di ruang rapat Setda Grobogan, Sabtu (28/5). n Foto : Sugeng Ariatmodjo Muryanto mengatakan, ketersediaan stok BBM maupun gas elpiji ini memang harus tetap dijaga, untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat selama mereka menjalankan ibadah puasa Ramadan hingga memasuki masa Lebaran..“Ke-
tersediaan stok BBM dan gas elpiji ini memang sangat penting. Dengan adanya kepastian stok ini akan membuat masyarakat merasa tenang dalam menjalankan ibadahnya,” tambahnya. n K-26/Yn
Ramadan, Stok Ikan Melimpah SEMARANG - Stok ikan sepanjang bulan Ramadan dan Lebaran tahun ini dipastikan melimpah. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jateng, Lalu Muhammad Syafriadi kepada Wawasan di Semarang, Sabtu (28/5). Menurutnya, bahkan hasil laut dari Jateng tahun ini dipastikan surplus. “Jelang ramadhan dan lebaran tahun ini, kami sudah siap dalam suplai ikan. Tak hanya untuk Jawa Tengah, kami bahkan siap menyuplai kebutuhan ikan nasional karena stok kita surplus,” terangnya. Dijelaskan, tahun 2015 lalu, stok ikan Jateng mencapai 320.000 ton. Adapun target ikan tangkapan di tahun 2016 ini diakui turun sekitar 11,3 persen atau hanya sekitar 283.710 ton. Ditambahkan Lalu, pada Ramadan dan Lebaran tahun kemarin pihaknya sudah mensuplai kebutuhan ikan di beberapa kota lain di luar Jateng seperti Jakarta, Bandung dan kota-kota besar lainnya. Tahun ini pihaknya juga akan mengarah pasar kota-kota besar tersebut. “Meski demikian
tingginya stok ikan di Jateng belum sebanding dengan tingkat konsumsi ikan pada masyarakat,” tukasnya. Ditambahkannya, konsumsi ikan di Jateng pada tahun 2015 baru mencapai 23 kg per kapita. Sementara target konsumsi ikan nasional mencapai 36 kg per kapita setiap tahunnya. Karenanya, pihaknya akan
terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tingkat konsumsi ikan semakin tinggi. Salah satu sosialisasi yang digelar adalah menggelar kegiatan mancing yang diharapkan dapat meningkatkan konsumsi ikan warga menjadi lebih ideal. “Kegiatan serupa sering digiatkan agar kesadaran masyarakat mengkonsumsi ikan
SIAP MELAUT : Seorang nelayan di Tambaklorok Semarang sedang mempersiapkan peralatan untuk menangkap ikan di lepas laut Jawa seiring dengan meningkatnya kebutuhan ikan menjelang Ramadan dan Lebaran tahun ini. n Foto : Nurul Wakhid
semakin tinggi,” katanya. Lalu menambahkan jika turunnya target ikan tangkapan tahun ini merupakan realisasi dari larangan terhadap penggunaan cantrang. Seperti diketahui, berdasarkan hasil pembahasan dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan pada akhir 2015, peng- operasian kapal dengan alat tangkap cantrang masih diperbolehkan sampai 31 Desember 2016. Larangan keberadaan cantrang tertulis pada Permen No. 2/2015 tentang Larangan Penggunaan Alat Penangkapan Ikan Pukat Hela dan Pukat Tarik (cantrang). Aturan tersebut dikeluarkan karena alat tanggap tersebut dinilai telah mengakibatkan kerusakan biota laut dan menurunnya ketersediaan sumber daya ikan. Lebih lanjut, dia mengatakan pada tahun ini seharusnya tingkat produksi cukup tinggi karena adanya pengaruh El Nino. “Kami harapkan target tersebut bisa tercapai. Kalau terjadi elnino, cenderung akan meningkatkan tangkapan karena suhu air laut naik, pertumbuhan plankton banyak,” katanya. n Hid-Yn
Senin Kliwon , 30 Mei 2016
■ Pengaspalan Jalan Disoal
Dinilai Buang-buang Anggaran SALATIGA - Menyikapi pengerjaan pengaspalan hotmix di sejumlah titik di tengah Kota Salatiga, dinilai Komisi C (Bidang Pembangunan) DPRD Kota tidak tepat sasaran. DPRD Salatiga menilai jelang akhir masa jabatan kepala daerah saat ini, Yuliyanto-Haris (Yaris) tidak selayaknya kejar tayang proyek tak sesuai sasaran. Bahkan, proyek senilai Rp 30 milliar yang saat ini tengah dikerjakan pihak Bina Marga Kota Salatiga itu tidak sejalan dengan aspirasi masyarakat. Pernyataan ini lugas disampaikan Ketua Komisi C (Bidang Pembangunan) DPRD Kota Salatiga M Kemat. Politisi PDI Perjuangan itu mengatakan, proyek pengaspasalan dikerjakan tidak sesuai target dan harapan masyarakat serta sasaran pada lokasi yang tepat. Bahkan, dirinya mendapatkan masukan dari masyarakat mempertanyakan mengapa jalan yang tergolong masih ‘mulus’ kembali ditindih hotmix lagi. Apa yang dilakukan Pemkot dinilai membung-buang anggaran. Salah satu contohnya, di Jalan A Yani.
‘’Perlu kami tegaskan bahwa dalam kesepakatan dengan tim anggaran proyek hotmix harus sesuai aspirasi masyarakat sehingga tepat sasaran,’‘ lanjutnya. Kemat menerangkan, dalam rapat dengan tim anggaran DPRD tersebut telah disepakati sebelum proyek dilaksanakan mesti diekspose dulu lokasi sasaran yang akan di hotmix. Namun kenyataannya, secara tergesa-gesa dikerjakan dan terkesan buru-buru tanpa perencanaan matang. Sementara, Kepala Dinas Bina Marga dan PSDA Kota Salatiga Agung Hendratmoko dalam pertemuan antara Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) dengan Walikota Yuliyanto di ruang sidang II Pemkot Salatiga beberapa waktu lalu, Agung pelaksanaan proyek perbaikan di sejumlah ruas jalan di Salatiga ini sudah melalui prosedur yang sesuai mulai perencanaan hingga lelang. “Ini sudah direncanakan sejak awal tahun, dan pelaksanaan pun sesuai target awal yang sudah ditetapkan oleh Pemkot Salatiga,’‘ jelas Agung.■ rna-Yn
Bantuan Korban Longsor Kintelan Tunggu SK Bupati UNGARAN - Pemberian bantuan sosial kepada korban bencana yang tembok rumahnya jebol terkena material talud yang ambrol akibat longsor di Dusun Kintelan RT 14 RW 5, Desa Pasekan, Ambarawa, masih menunggu SK Bupati Semarang. Besarnya dana bantuan sosial yang akan diberikan kepada korban longsor sesuai dengan tingkat kerusakan bangunannya. Kasi Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang, Yudinita Artsiani mengatakan pihaknya sudah mengajukan surat permohonan pencairan dana bantuan sosial terhadap korban longsor di Pasekan Ambarawa ke Bupati Semarang dr Mundjirin. Dana bantuan baru akan diberikan setelah ada SK Bupati Semarang. “Kita sudah ajukan ke pak bupati. Prosesnya biasanya sekitar tiga minggu, kadang lebih,“ ujar Nita, panggilan akrab Yudinita Artsiani, Minggu (29/5) sore. Menurut Nita, sebelumnya Pemkab Semarang sudah menyerahkan dana bantuan sosial bagi korban bencana di sejumlah wilayah Kabupaten Semarang. Dana bantuan tersebut diserahkan secara langsung oleh Wakil Bupati Semarang Ngesti Nugraha sepekan lalu. “Sebelumnya ada 28 korban bencana yang menerima bantuan dari pemkab. Saat ini kita hanya mengurus dana bantuan korban bencana di Kintelan, Pasekan Ambarawa,“ ungkapnya. Berdasarkan hasil verifikasi kerusakan yang telah dilakukan, Nita menyatakan tingkat kerusakannya tergolong sedang. Verifikasi kerusakan itu untuk menentukan nilai bantuan sosial yang nanti diberikan kepada korban bencana. “Kalau rusak sedang, dana bantuan yang diberikan pemkab kepada korban bencana sebesar Rp 5 juta. Kalau kerusakan ringan bantuannya sebesar Rp 3 juta, sedangkan nilai bantuan untuk rusak berat mencapai Rp 10 juta,“ imbuhnya. Seperti diberitakan, talud sepanjang 15 meter dengan tinggi tujuh meter milik Sukinah di Dusun Kintelan RT 14 RW 5, Desa Paksekan, Kecamatan Ambarawa, Kamis (27/5) pagi ambrol akibat tergerus air hujan. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu karena saat kejadian pemilik rumah tidak ada di rumah.■ rbd-Yn
Imam kembali Pimpin PMI Jateng 2016-2021 SALATIGA - Musyawarah Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Jawa Tengah ke XI tahun 2016, yang diikuti peserta dari 35 PMI Kabupaten-Kota Se-Jawa Tengah secara mufakat memilih Imam Triyanto sebagai Ketua PMI Jateng periode 2016-2021. “Dengan ini musyawarah provinsi menetapkan secara mufakat, Haji Imam Triyanto sebagai Ketua PMI Provinsi Jawa Tengah periode 20162021,” ucap Joko Tri, pimpinan musyawarah, di Hall Hotel Laras Asri-Salatiga (29/5). Imam Triyanto, yang sebelumnya menggantikan Sasongko Tedjo, telah menjadi pengurus PMI Jateng selama 30 tahun lalu. “Insya Allah, siap mengemban amanat dan dukungan yang diberikan dari pengurus PMI Se-Jawa Tengah,” ujar Imam yang pernah menjabat menjadi Sekretaris dan Ketua Bidang Yansos dan UKTD PMI Jateng. Permusyawarahan ini sesuai dengan harapan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat membuka musyawarah. “Pemilihan ketua tidaklah perlu dilakukan dengan voting, karena jabatan ketua PMI memiliki nilai lebih tinggi, karena tidak berharap apa-apa kecuali pahala. DI PMI inilah juga nilai ke-Bhineka-annya dan ke-Pancasila-annya lebih tinggi,” ujar Ganjar saat membuka musyawarah kemarin (28/5). Sekretaris Jenderal PMI Pusat Ritola Tasmaya didampingi Ketua Bidang Organisasi PMI Pusat Sasongko Tedjo , mengungkapkan apresiasinya selama mengikuti musprov. “Musprov paling profesional dan gayeng yang selama ini saya ikuti. Seluruh aturan di AD/ART diikuti secara runtut, yang juga diselingi dengan guyonan,” ujarnya. Ritola juga menyampaikan terimakasih kepada Gubernur Jawa Tengah dan aparatur pemerintah Provinsi Jateng yang selama ini memberikan dukungan kepada PMI, sehingga dapat mengemban misi-misi kemanusiaan.■ lek-Yn
SERAHKAN DOKUMEN : Pimpinan Musyawarah Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Jawa Tengah ke XI tahun 2016 Joko Tri menyerahkan dokumen penetapan kepada Imam Triyanto sebagai Ketua PMI Jateng 2016-2021.■ Foto : Felek W
■ KIP Salah Sasaran dan Membingungkan
Ketua RW Siap Kembalikan SALATIGA Sejumlah Ketua RW di Salatiga berencana mengembalikan Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang mereka terima untuk wilayah Kota Salatiga. Upaya pengembalian ini menyusul banyaknya KIP yang salah sasaran. Ditambah, banyak KIP dengan nama dan alamat yang salah. Seperti diketahui, KIP merupakan pelaksanaan Program Indonesia Pintar (PIP) yang menjadi program unggulan Presiden Jokowi bagi anak usia sekolah untuk memberikan manfaat pendidikan secara optimal. Sasaran penerima KIP adalah setiap anak usia sekolah (6-21 tahun) baik yang telah bersekolah maupun yang belum terdaftar di sekolah. Pencetakan dan pengiriman KIP telah dilakukan secara bertahap ke seluruh Indonesia mulai awal 2016. Pada 2016, target penerima dana KIP terus diperluas dengan menyasar anak usia sekolah (6-21 tahun) yang belum bersekolah. Untuk sebagian wilayah Kota Salatiga, cetak KIP banyak ditemukan kekeliruhan. Bahkan, tak sedikit warga mengeluhkan langsung kepada anggota DPRD Salatiga sejak setengah bulan terakhir. Karena memang, ondisinya membingungkan perangkat RW saat membagikan kepda warga yang telah tertera namanya. “Kami belum belum berani membagikan kepada warga bahkan berencana mengembalikan KIP,” kata Ketua RW VII, Banjaran, Kelurahan Mangunsari, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga Bagas Aryanto.
MENUNJUKKAN : Ketua RW 07, Kelurahan Mangunsari, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga Bagas Aryanto (kiri) bersama Ketua RT 05 RW 07 Rahardjo menunjukkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang belum dibagikan, kemarin. ■ Foto : Ernawaty Bagas sendiri telah mendapatkan kiriman kartu (KIP) tersebut sejak sepekan yang lalu. Namun karena belum mendapat penjelasan mengenai mekanisme penggunaan ia masih menahan KIP. Ia khawatir, jika dipaksakan dibagikan warga pasti bertanya-tanya. “Saya sendiri sulit menjelaskan ketika warga bertanya nantinya’‘ ujar Bagas. ■ Dipanggil Komisi A Kondisi berbeda dilakukan Ketua RW VI, Kelurahan Mangunsari, Kecamatan Sidomukti, Widodo. Ia menyatakan ada beberapa KIP yang sudah dibagikan. Namun, da pula yang akan dikembalikan karena memang nama serta alamat tidak jelas. Sementara, dengan kondisi
membingungkan ini Komisi A (Bidang Hukum dan Pemerintahan) DPRD Kota Salatiga rencanya akan memanggil pihakpihak terkait. Ketua Komisi A Dance Ishak Palit menilai, pembagian dan pengiriman KIP di Kota Salatiga dinilai banyak yang salah sasaran serta kekeliruan di identitas penerima, baik nama dan alamat yang salah. Dance mensinyalir pembagian kartu ini dimanfaatkan oleh sejumlah pihak terutama partai politik untuk menarik simpati. Sebab, dari informasi yang masuk ke DPRD, kartu ini dibagikan oleh beberapa aktivis sebuah partai politik di Salatiga. ‘ “Kami banyak mendapatkan aduan dari masyarakat Kota Salatiga soal KIP ini. Keluhan itu antara lain, banyak warga yang
mestinya mendapat ternyata tidak memperoleh KIP,” kata Dance, akhir pekan lalu. Kondisi ini, akunya, jelas membingungkan Ketua RW selaku pihak yang ditunjuk langsung membagikan KIP. Tak sedikit, karena kebingungan ini ketua RW ragu-ragu untuk membagikan. Saat dipaksakan tetap dibagikan ke warga ketua RW tak kadang bingung menjelaskan ketika diberondong pertanyaan warganya terkiat penggunaan kartu KIP. “Ketika Ketua RW coba kami konfirmasi terkait kekeliruan ini, mereka tak mendapatkan menjelaskan karena memang penyerahan (dropping) dilakukan oleh kurir sehingga ketika akan ditanyakan, pengantar kartu ini juga tidak tahu menahu mekanismenya,’‘ terangnya.■ rna-Yn
Mahasiswa dan Pelajar Pelanggar Lalin Tertinggi UNGARAN - Jumlah pelanggaran lalu lintas di wilayah hukum Polres Semarang masih tergolong tinggi. Terbukti selama dua pekan menggelar Operasi Patuh Candi 2016 sejak 16 Mei lalu, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Semarang telah memberikan 4.450 surat bukti pelangggaran (tilang) kepada pengendara kendaraan. “Sejak pelaksanaan Operasi Patuh Candi pada Senin (16/5) lalu tercatat jumlah pelanggar lalu lintas yang ditilang ada 4.450 orang (pengendara kendaraan). Selain tilang, kita juga memberikan teguran terhadap 668 pengendara kendaraan,“ kata Kepala Satlantas Polres Semarang, AKP Achmad Rahmatullah Dwi Nugraha, Sabtu (28/5). Kasat Lantas mengungkapkan barang bukti titipan dari para pelanggar lalu lintas yang dikenai tilang antara lain berupa SIM, STNK dan kendaraan. Rinciannya, SIM sebanyak 1.067 buah, 3.310 STNK dan 73 unit kendaraan. “Kalau dilihat dari profesi pelanggar, jumlah pelanggaran paling banyak dilakukan oleh mahasiswa dan pelajar. Pelanggar berstatus mahasiswa ada 951 orang, sedangkan pelajar terdapat 909 orang,“ ungkapnya. Kasat Lantas mengatakan profesi pelanggar lalu lintas lainnya
adalah pegawai negeri sipil (PNS), karyawan swasta, sopir dan profesi lainnya. Jumlahnya, PNS ada 281 orang, 751 orang karyawan swasta, 668 orang sopir dan profesi lainya ada 890 orang. “Mayoritas pelanggaran yang dilakukan pengendara kendaraan adalah ketidaklengkapan alat pengaman berkendara dan surat-surat kelengkapan berkendara seperti SIM dan STNK,“ jelasnya. Menurut Kasat Lantas, fokus
pelaksanaan Operasi Patuh Candi lebih pada kualitas. Artinya, bagaimana dampak yang dirasakan adanya operasi tersebut, misalnya yang belum punya SIM membuat SIM dan turunnya angka kecelakaan. ■ Sosialisasi Hal serupa juga terjadi di Salatiga. Kasatlantas Polres Salatiga AKP Edy Sutrisno mengatakan, selama Operasi Patuh Candi 2016 pelajar mendominasi pela-
MEMERIKSA : Anggota Sat Lantas Polres Salatiga terlihat memeriksa dan melakukan penindakkan terhadap pelanggar lalu lintas yang terjaring dalam Operasi Patuh Candi 2016 yang berakhir Minggu (29/5), kemarin. ■ Foto : Ernawaty
nggaran lalu lintas yang digelar di wilayah Hukum Polres Salatiga. Ditemui wartawan akhir pekan lalu, Edy Sutrisno menerangkan Operasi Patuh Candi 2016 yang saat ini digelar Polres Salatiga, hingga akhir pekan lalu berhasil menjaring ratusan pelanggar lalulintas. “Tidak kurang 585 pelanggar lalu lintas terjaring karena berbagai pelanggaran. Dari 585 pelanggar lalu lintas, di antaranya pelanggar tersebut mengendarai sepeda motornya tidak memakai helm dan ini didominasi para pelajar,” kata Edy Sutrisno. Selain dikarenakan tak mengenakan helm, kurangnya kelengkapan-kelengkapan sepeda motor seperti spion, surat-surat seperti SIM dan STNK banyak juga pelanggar melawan arus lalu lintas. Selain 585 jumlah pelanggar, Sat Lantas Polres Salatiga juga mencatat semakin meningkatnya jumlah kendaraan bermotor serta populasi penduduk, tak dipungkiri risiko kecelakaan di jalan pun tinggi. Berdasarkan data, di 2015 lalu mencapai 2.453 kejadian, menurun hingga 16 persen dibandingkan tahun sebelumnya atau 2.863 kejadiaan di 2014.■ rbd/rna-Yn
50 % Tanah Belum Bersertifikat AMBARAWA - Kantor Pertanahan Kabupaten Semarang menyerahkan 142 sertifikat tanah kepada warga Desa Bedono, Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang, yang masuk dalam Proyek Operasi Nasional Agraria (Prona) tahun 2016. Tahun ini pemerintah menargetkan sertifikasi tanah di Kabupaten Semarang melalui Prona sebanyak 2.800 bidang. Kepala Kantor Wilayah BPN Jawa Tengah, Lukmah Hakim mengatakan kuota kegiatan Prona tahun 2017 di Kabupaten Semarang akan ditingkatkan menjadi 5.000 bidang dari tahun 2016 sebanyak 2.800 bidang. “Kenapa harus ditingkatkan, di Jawa Tengah tanah yang terdaftar baru 50 persen, 50 persen lainnya belum terdaftar. Artinya belum ada sertifikatnya,“ ungkapnya saat penyerahan 142 sertifikat tanah Prona 2016 untuk Desa Bedono di Stasiun Ambarawa, Sabtu (28/5). Menurut Lukman, sertifikat tanah memiliki banyak manfaat. Selain alat bukti hak yang sah, sertifikat tanah merupakan bukti
bahwa tanah telah terdaftar dan tercatat seperti STNK dan BPKB mobil. “Saya berpesan setelah menerima sertifikat ini jangan disimpan di bawah bantal tempat tidur atau di lemari, dimakan rayap. Manfaatkan (sertifikat tanah) untuk mengakses KUR ke bank sebagai modal usaha, jangan untuk konsumtif,“ tandasnya sembari meminta kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Semarang membantu masyarakat mengakses KUR ke bank. Lukman juga mengingatkan agar warga penerima Prona menjaga tanahnya dengan memasang patok atau dipagar. Hal itu untuk menghindari terjadinya sengketa pertanahan mengingat konflik pertanahan semakin hari semakin tinggi. “Tolong dijaga baik-baik tanahnya karena gara-gara tanah saudara sendiri bisa bunuh-bunuhan, mudahmudahan di Kabupaten Semarang tidak terjadi hal seperti itu. Semoga sertifikat tanah bermanfaat dalam rangka meningkatkan ekonomi, sejahtera serta menentramkan,“ katanya.
Sementara itu, Kepala Kantor Pertanahan Kab Semarang, Bernhard Sitanggang mengatakan penerbitan sertifikat Prona ditargetkan selesai Juni 2016. Ada 14 desa di Kabupaten Semarang yang menjadi sasaran Prona 2016. “Sampai sekarang untuk penerbitan sertifikat baru 30 per-
sennya. Tapi lainnya menyusul dalam proses pembukuan, administrasi dan menunggu selesainya pengumuman sampai Juni selesai 100 persen,“ ujarnya. Ditanya soal kendala pelaksanaan Prona 2016, Bernhard mengatakan kesulitan yang dialami berkaitan keluarga sasaran Prona. ■ rbd-Yn
DISERAHKAN : Kantor Pertanahan Kabupaten Semarang menyerahkan 142 sertifikat tanah kepada warga Desa Bedono, Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang. ■ Foto : rusmanto budi
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
SDN Tunggurejo Memprihatinkan KENDAL - Gedung SDN Tunggulrejo, Kecamatan Kendal kondisinya sangat memprihatinkan. Sedikitnya empat ruang sekolah ini mengalami kerusakan yang cukup parah yaitu ruang kelas I, II dan III dan ruang perpustakaan. Kerusakan tidak hanya terjadi pada gedung tapi sejumlah atap eternit juga jebol serta dinding yang mengelupas dan kayu atap yang rawan ambrol. Kepala sekolah SDN Tunggulrejo, Imtikhanah mengatakan kondisi bangunan seko lah sangat memprihatinkan bahkan sejak dia diangkat sebagai kepala sekolah 2012 silam melalui Dana Alokasi Khusus
(DAK). Dikatakannya, kerusa kan sebenarnya hampir terjadi di seluruh bangunan sekolah. Imtikhanah mengaku sempat mendapat bantuan, namun ha nya untuk perbaikan empat ru ang.
’’Sedangkan empat ruang yang lain yang belum diperbai ki saat ini kondisinya semakin parah,’’ jelasnya. Dijelaskan, kerusakan diakuinya mengganggu kegiatan belajar mengajar, sebab baik guru maupun siswa khawatir jika eternit yang jebol roboh dan menimpa siswa.”Kami sudah mengajukan permohonan dana untuk sisa ruang yang ma sih rusak supaya diperbaiki. Na mun, belum ada respon,” ung kapnya. Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan (Disdik) Kendal, Joko Supratikno menyebutkan dari data Dinas Pendidikan Kendal menyebut-
kan ada sekitar 1.025 ruang kelas yang membutuhkan perbaikan. Dari jumlah ruang ke las yang rusak tersebut, 197 di antaranya rusak berat. “Kategori rusak sedang yakni antara 30-40 persen kerusakan. Sedangkan rusak berat 45-65 persen kerusakan. Untuk kerusakan berat nanti akan dilakukan perbaikan menggunakan DAK. Sedangkan kerusakan ringan bisa dilakukan menggunakan dana Bantauan Operasional Sekolah (BOS),” kata Joko. ■ Ajukan Anggaran Menurutnya, jumlah ruang kelas rusak, tersebut sama dengan 30 persen dari jumlah total
3.402 ruang kelas atau total 559 SD Negeri di Kendal. Faktor penyebab kerusakan adalah usia bangunan. Rata-rata sekolah SD rusak berada di wilayah Kendal bagian atas. Seperti, Pageruyung, Sukorejo, Boja, Patean, Plantungan, Singorojo. Hal itu lantaran kondisi daerah atas lebih lembab sehingga ba nyak dinding yang rusak kare na kondisi udara lembab. “Bah kan ada SD Impres yang sudah dibangun sejak 1985, jadi wajar memang jika rusak,” tandasnya. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kendal, Muryono mengatakan, pihaknya sudah mengajukan dana perbaikan
untuk SD Tunggulrejo melalui DAK 2016. “SDN Tunggulrejo masuk kategori kerusakan ringan. Jika tidak ada kendal, tahun ini sudah bisa diperbaiki,” tuturnya. Menurut Muryono, perbaikan SD memang sudah dianggarkan tahun ini, namun perba ikan dilakukan secara bertahap dengan mendahulukan sekolah rusak berat. “Perinsipnya semakin cepat perbaikan itu lebih baik. Na mun semua sekolah rusak se gera kami usulkan melalui DAK sehingga tahun ini semua sekolah bisa diperbaiki,” pung kasnya. ■ Mar-Yn
Koramil Gubug Lancarkan Program Peduli Kesehatan Anak GUBUG - Dalam rangka membudayakan pola hidup bersih dan sehat, utamanya di kalangan anak-anak, jajaran Koramil 15/Gu bug yang masuk dalam jajaran Kodim 0717/Purwodadi, Kabupa ten Grobogan, bekerja sama dengan PT Kartika Polaswasti Mahar dika (PT KPM) yang di wilayah Gubug lebih dikenal dengan sebutan Kartika Syrup, membangun MCK di sejumlah Sekolah Dasar (SD) yang ada di wilayah Gubug, Tegowanu, Tanggung harjo dan Kedungjati. “Ini merupakan program teritorial dari jajaran kami sebagai kesatuan TNI. Bersama-sama dengan PT Kartika Polaswasti Mahar dika kami melakukan bakti sosial berupa rehab atau perbaikan ser ta membangun MCK di sejumlah SD yang belum memilikinya atau melakukan perbaikan di beberapa SD yang MCK-nya sudah rusak dan tak layak pakai,” ujar Danramil 15/Gubug, Kapten Inf Rihardono seraya menyebut kerja sama bakti sosial ini telah dituangkan dalam MoU beberapa hari sebelumnya. Kapten Rihardono menambahkan, kepedulian terhadap sara na MCK di lingkungan SD ini, merupakan upaya untuk membudayakan pola hidup bersih dan sehat di kalangan anak-anak. Sementara digandengnya PT KPM, yang penting untuk menggugah kesadaran para pengusaha swasta terhadap pro gram pemerintah dalam menciptakan generasi muda yang sehat, cerdas dan berkwalitas. “Kami yakin, program ini akan sukses dengan adanya upaya terpadu yang berupa sinergitas semua elemen masyarakat, utamanya para pengusaha swasta yang secara finansial memang memiliki kemampuan,” tambahnya. Sementara itu, Direktur PT KPM, Albert Andi Santoso melalui Marketing Supervisor, Muhammad Saiful menyebut bakti so sial yang di lakukan bersama jajaran TNI di wilayah Gubug ini, merupakan kepedulian perusahaannya terhadap dunia pendidikan. ■ K-26/Yn
■
Dugaan Korupsi Buku Ajar Demak Disidang
Khumaidullah Ajukan Penangguhan Penahanan SEMARANG - Penetapan majelis hakim Pengadilan Tipikor Semarang yang menahan terdak wa perkara dugaan korupsi pengadaan buku ajar Muatan Lokal (Mulok) SD tahun 2012 pada Di nas Pemuda dan Olah raga (Dinspora) Kabupaten De mak, Drs Khumaidullah MPd di nilai ber lebihan. Edy Mulyono SH, pena sehat hukum terdakwa mengaku, pihaknya mengajukan permohonan atas penahanan oleh majelis hakim. “Alasan permohonan pe nangguhan. Terdakwa kooperatif, megikuti proses dan sesuai aturan, keluarga juga menjamin serta dia belum dibuktikan ber salah. Penahanan ini terlalu ber lebihan,” kata Edy Mulyono kepada Koran Wawasan, kemarin. Rabu (25/5) lalu, mantan Sekretaris Dinspora Demak itu ditahan saat sidang perdananya digelar, usai pembacaan dakwaan perkaranya. Penahanan Khumaidullah yang saat kasus terjadi menjabat Kabid TK dan SD itu untuk kepentingan pemeriksaan di persidangan. Hal itu didasarkan per timbangan Pasal 26 ayat 1 Jo Pa sal 21 ayat 4 KUHAP. “Menetapkan untuk melaku kan penahanan terhadap terdak wa Drs Khumaidullah MPd da
lam rumah tanahan negara di Demak selama 30 hari terhitung sejak 25 Mei 2016,” kata Andi Astara SH MH didampingi Dr Sininta Y Sibarani SH MH dan Sastra Rasa SH MH hakim anggota membacakan penetapannya. Terdakwa didakwa selaku PPkom proyek pengadaan buku yang ditunjuk Kepala Dinspora Demak dinilai korupsi bersamasama. Yaitu bersama dengan Ir Abdul Azis, Direktur CV Buana Asri Media (BAM) selaku reka nan pengadaan buku perpusta kaan paket 1. Serta Achmad Za ini, dari CV Komunitas Peduli Pendidikan Nusantara (KPPN), pelaksana pengadaan buku perpustakaan paket 1 dan paket 2 disangka korupsi bersama (keduanya belum dilimpahkan dan be lum ditahan). Dugaan korupsi terjadi pada Agustus 2012 lewat APBD setempat dianggarkan pengadaan bu ku paket 1 dan 2 bersumber dana APBD 2010 dan2011 dalam Dana Alokasi Khusus (DAK). Pagu pengadaan buku SD paket 1 Rp 9,2 miliar, paket 2 Rp 5,1 miliar. Dalam kasus itu, Abdul Azis, Direktur CV BAM dan Achmad Zaini, dari CV KPPN sempat me ngajukan praperadilan terhadap penyidik Kejati Jateng atas perka ranya namun ditolak. ■ rdi-Yn
RUSAK : Gedung SDN Tunggulrejo, Kecamatan Kendal kondisinya sangat memprihatinkan dan rusak parah. ■ Foto: Agus Umar
LKPJ 2015 Titik Tolak Perubahan Kendal KENDAL - Laporan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Daerah TA 2015 yang disampaikan Pemkab Kendal belum lama ini dinilai sebagai rutinitas pemerintahan saja dan belum menjadi pertanggungjawa ban publik atas amanah kepe mimpinan daerah yang diembannya selama 2015. Ini bisa dilihat dari hasil eva luasi kinerja Pemda Kendal ta hun 2015. Dalam 420 indikator kinerja berdasarkan10 misi dapat dirinci hasil kinerjanya sebagai berikut 195 kinerja me menuhi target 46,4 persen,192 tidak mencapai target 45,7 pers en dan 33 indikator tidak dilaporkan. Hal tersebut disampaikan H Rubiyanto ST selaku ketua pan sus 1 DPRD Kendal yang membahas LKPJ tersebut. Dikatakan, LKPJ sendiri merupakan bentuk pertanggungjawaban tahunan atas pelaksanaan pemerintah daerah dalam masa tahun anggaran 2015. Namun disayangkan LKPJ yang disampaikan masih berkualitas rendah. Dijelaskan, berdasarkan PP no.6 tahun 2008 untuk capaian aspek pembangunan daerah,
ada tiga aspek yang dinilai yaitu aspek kesejahteraan umum, aspek pelayanan umum dan aspek daya saing daerah. Untuk penilaian aspek kesejahteraan masyarakat kinerja Pemda Kendal sampai 2015 cukup berhasil dengan nilai sedang 56 persen dari target. “Sedangkan aspek pelayanan umum dan daya saing daerah Belum bisa dinilai karena data pelaporannya belum ada,” ujarnya. Dikatakan, dibidang kinerja keuangan,realisasi pendapatan daerah melampui target sebesar Rp 54.335.369.514 atau naik menjadi 103,3 persen dari target. Tren pendapatan daerah secara nominal cenderung meningkat dari tahun 2011 hingga tahun 2015. Tahun 2012 pendapatan daerah Rp 1,236 miliar kemudian tahun 2015 naik menjadi Rp 1,720M. Tetapi pertumbuhan total pendapatan daerah yang meningkat tidak diimbangi dengan peningkatan pertumbuhan pendapatan asli daerah. “PAD pertumbuhannya fluktuatif cenderung menurun di tahun 2015. Semen tara
untuk belanja daerah kurang dari target dan hanya terealisasi 83,98 persen,” jelasnya ■ Perubahan Menurut Rubiyanto, naiknya pendapatan daerah yang tidak diimbangi dengan penye rapan belanja, maka terjadi sil pa tahun 2015 sebesar Rp 378.006.167.389. Di tengah problem keterbatasan anggaran dan banyaknya permasalahan daerah, adanya SILPA atau sisa anggaran 2015 yang cu kup besar sangat disayang kan. Mencermati banyaknya kekurangan kinerja pemernitah daerah TA 2015, H Rubiyanto ST yang politisi PKS menyatakan bahwa kondisi ini bisa jadi pijakan bagi ke pala daerah yang baru untuk melakukan perubahan. “Adanya LKPJ tahun 2015 ini bisa menjadi masukan bagi bupati baru untuk melakukan perbaikan di pemerintahan yang akan datang,” ujar Rubiyanto. Hal ini dikarenakan pelaksanaan kegiatan pada LKPJ 2015 merupakan hasil kinerja pemerintahan yang lalu, Rubiyanto menambahkan beber-
Foto: Agus Umar
Ketua Pansus I H Rubiyanto apa capaian kinerja yang be lum tercapai bisa menjadi masukan rumusan dan permasalahan isu daerah strategis pada RPJMD 2016-2021 yang sedang disusun. “Yang paling penting adalah penataan birokrasi karena banyak kegiatan yang tidak terserap karena kurangnya kapa sitas aparat pemda dalam pengelolaan daerah,” pungkas Rubiyanto. ■ Mar-Yn
Jadi Polisi Sehari, Bupati Natsir Atur Lalu-lintas DEMAK - Ada yang beda dengan Bupati HM Natsir sepanjang Sabtu (28/5) lalu. Jika pada hari biasa orang nomor satu di Pemkab Demak itu berbusana safari atau seragam kha ki sebagai PDH, pada akhir pekan kemarin dikenakannya seragam Polri. Tak hanya itu, didampingi Wakapolres Demak Kompol Su lasno, Bupati Natsir berkesempatan mengatur lalu-lintas di depan Pasar Bintoro yang menjadi langganan kemacetan pada jam tertentu. Pada hari sama pula, bupat memimpin apel pagi di mapolres, meninjau kinerja para kabag dan kasat, pa troli, dan mengecek secara lang sung kegiatan siskamling di sejumlah kampung. Yaa. Seharian itu Bupati Nat-
sir mendapatkan kehormatan sebagai orang pertama berpe ran serta dalam program one day police bersama Polres Demak. Selain memberikan pengalaman mengenai tugas tang gung jawab personel Polri, ke giatan tersebut dimaksudkan memberikan pengetahuan bahwa polisi tidak senegatif sangkaan publik. “Masyarakat perlu tahu tugas dan tanggung jawab polisi itu seperti apa. Selain menegakan hukum, polisi juga bertanggung jawab mengayomi dan melayani masyarakat. Mes ki tidak dipungkiri, ada oknum yang meakukan tindakan kurang terpuji. Namun bukan berarti semua polisi itu berma salah,” kata Kapolres AKBP Heru Sutopo, saat dikonfirmasi
mengenai program one day police tersebut. Dijelaskan, program one dy police merupakan program Polri untuk merangkul para stake holder sekaligus meberdayakan mereka sehingga me ngerti tugas institusi kepolisian. Dengan begitu mereka ber empati dan dapat menjadi agen-agen kepolisian dalam memberantas segala bentuk kri minalitas dan penegakan kamtibmas. “Bahkan tak hanya kepala instansi serta tokoh-tokoh masyarakat, bagi masyarakat awam yang berminat dan menginginkan pengalaman sebagai ‘polisi sehari’ bisa datang ke polres. Akan kami beri kesempatan, merasakan besar dan beratnya tanggung jawab seorang
polisi,” imbuh kapolres. Sementara Bupati Natsir ber pendapat, one day police merupakan terobosan yang baik di bidang pendidikan masyara kat. Maka itu dirinya sangat mendukung, upaya proak tif Polres Demak menggandeng masyarakat untuk turut serta menjaga kamtibmas. “Tugas polisi sangat berat dan kompleks. Namun bukan berarti tugas yang berat tidak dapat dilaksanakan dengan baik. Selama kita mencintai peker jaan, melakukannya dengan ka sih sayang dan penuh damai, Insya Allah amanah dan berkah. Mari kita dukung dan ban tu tugas kepolisian menjaga kondusifitas wilayah dan tega kan kamtibmas,” tandas bupati. ■ ssi-Yn
PENGHARGAAN : Kapolres AKBP Heru Sutopo menyerahkan penghargaan kepada Bupati Demak HM Natsir yang telah berperan serta dalam program ‘one day police’, serta atas dukungannya membantu tugas kepolisian menegakan kamtibmas. ■ Foto : sari jati
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
Warga Iran Tak Bisa Naik Haji IRAN - Media pemerintah Iran mengatakan hari Minggu (29/5) bahwa warga Iran tidak akan dapat menunaikan ibadah haji tahun ini karena Iran tidak dapat mencapai persetujuan dengan Arab Saudi. Menurut IRNA, Menteri Kebudayaan dan Pedoman Islam, Ali Jannati, mengatakan keputusan tersebut diambil setelah tingkah laku Riyadh terhadap delegasi Iran yang telah datang ke Arab Saudi untuk merundingkan persetujuan haji tahun ini. Menteri itu mengatakan “kita menunggu jawaban dari para pejabat Saudi sampai hari ini, tetapi mengingat tingkah laku mereka dalam dua babak perundingan dengan delegasi Iran dan hambatan yang mereka ciptakan, Jemaah haji Iran tidak menunaikan ibadah itu tahun ini.”
Ia mengatakan pengumuman resmi akan dikeluarkan hari Senin. Namun, media lain melaporkan masih ada peluang untuk merundingkan persyaratan bagi warga Iran untuk beribadah haji, satu kewajiban bagi Muslim yang taat sekali seumur hidup kalau mereka mampu. Hubungan antara Iran dan Arab Saudi telah merenggang setelah lebih 400 warga Iran tewas terinjak-injak dalam musim haji tahun lalu. Hubungan juga tegang karena Arab Saudi memutuskan hubungan diplomatik dengan Iran setelah demonstran Iran menyerbu kedutaan Saudi di Teheran setelah Riyadh mengeksekusi seorang ulama Syiah. Muslim di Iran sebagian besar Syiah, sementara mayoritas Muslim di Arab Saudi adalah Sunni. ■ voa-Yn
Satpam Vietnam Gendong Pejabat Karena Banjir VIETNAM - Para pengguna internet Vietnam mengungkapkan kemarahan atas pejabat pemerintah yang digendong satpam agar bisa menghindari banjir saat ke luar dari mobilnya. Foto tentang adegan satpam yang menggendong pejabat di ibukota Hanoi itu menyebar luas di internet. Sebuah kursi ditaruh antara mobil dan tangga masuk ke kantor namun karena masih belum cukup, satpam kemudian menggulung celana dan menggendong pejabat bersangkutan di punggungnya. Warga yang marah antara lain menerbitkan kembali foto dari masa lalu yang memperlihatkan para pemimpin Partai Komunis Vietnam berjalan melewati banjir. Sementara ada yang mengatakan Ho Chi Minh (bapak bangsa Vietnam) akan kecewa melihat pejabat yang digendong tersebut. Hujan lebat membuat kawasan ibu kota Hanoi banjir sampai sebagian jalanan tergenang air dan di beberapa tempat sampai menenggelamkan mobil.■ bbc-Yn
BENTROK : Polisi melakukan 35 penangkapan pada bentrokan antara pendukung dan penentang Donald Trump di San Diego. ■ Foto : afp/bbc
Kampanye Trump Kembali Bentrok AMERIKA SERIKAT - Bentrokan kembali terjadi antara pendukung dan penentang calon presiden dari Partai Republik Donald Trump di California. Polisi menyatakan kerumunan di luar pusat konvensi San Diego itu tidak sah dan melakukan 35 penangkapan. Terjadi pelemparan batu dan botol air minum dalam bentrokan itu. Trump berada di kota dekat perbatasan Meksiko itu untuk melakukan sebuah rapat akbar rasa menjelang pemilihan pendahuluan California, 7 Juni mendatang. Dia telah bertekad untuk membangun dinding pemisah sepanjang perbatasan untuk mencegah imigran ilegal. Bentrokan meletus saat pusat konvensi dikosongkan menyusul rapat akbar Trump, lalu pendukung dan penentang
yang bertemu di jalanan saling mencemooh dan mengejek satu sama lain. Puluhan polisi anti huru hara dikerahkan untuk memisahkan mereka. Sejumlah pengunjuk rasa menaiki tembok pusat konvensi untuk melempari polisi dengan botol-botol air. Sepertiga penduduk San Diego adalah kaum Latino dan ratusan ribu orang melintasi perbatasan Meksiko secara setiap setiap harinya. Trump memuji polisi
melalui twitter setelah acara: “Langkah yang fantastis dalam menangani preman yang mencoba mengganggu acara kami yang sangat damai itu.” Trump akan menang tanpa lawan di California setelah rival dari Partai Republik menarik diri dan dia telah mencapai jumlah delegasi yang dibutuhkan untuk mengamankan nominasi, yang akan diformalkan dalam Konvensi Partai Republik mendatang. ■ Tolak Debat Sebelumnya pada hari Jumat, Trump menolak tawaran untuk berdebat dengan kandidat Demokrat Bernie Sanders. “Kendati saya ingin berdebat dengan Bernie Sanders dan itu akan merupakan hal yang sangat gampang- Saya akan menunggu untuk berde-
bat dengan yang menjadi peringkat pertama di Partai Demokrat, mungkin Hillary Clinton yang curang itu, atau siapa pun,” kata Trump dalam sebuah pernyataan. Sanders mengatakan kepada wartawan pada kampanyenya bahwa ia berharap Trump akan berubah pikiran. “Wah, Pak Trump, apa yang Anda takutkan?” katanya, menyebut calon Partai Republik itu “prisak.” Trump mengatakan proses pencalonan Demokrat ‘dicurangi’ - dan bahwa Hillary Clinton dan Ketua Komite Nasional partai Demokrat tidak akan membiarkan Sanders memenangkan nominasi. Jajak pendapat terbaru menunjukkan Clinton mengungguli Trump sekitar empat persen. ■ bbc-Yn
ISIS Lancarkan Serangan Besar-besaran SURIAH - Bertambahnya wiDIGENDONG : SeorangsatammenggendongpejabatVietnam agar peja- layah yang direbut ISIS di sekbat itu terhindar genangan banjir saat keluar mobil. ■ Foto : fb/bbc itar Marea dan Azaz telah memerangkap lebih dari 160.000 warga sipil antara wilayah tersebut dan perbatasan Turki. Militan Negara Islam (ISIS) hari Sabtu (28/5) melancarkan PAKISTAN - Sebuah badan penasehat parlemen Pakistan sedang serangan besar-besaran di mempertimbangkan rekomendasi agar suami secara hukum boleh Suriah utara terhadap sebuah memukul istrinya. kubu kuat oposisi, bentrok Dewan Ideologi Islam, CII, sedang menyusun ratusan dengan pasukan anti-pemerinrekomendasi menyangkut perempuan dalam masyarakat Pak- tah di kota Marea dekat peristan. batasan Turki. Salah satunya adalah seorang pria boleh ‘memukul pelan’ Pemantau HAM Suriah istrinya jika, misalnya, dia tak setuju dengan pakaian istrinya yang yang berbasis di London mentidak mengenakan kerudung, seperti dilaporkan koran Pakistan, gatakan serangan ISIS di AlepExoress Tribune. po utara itu memutus jalan Alasan lain untuk membenarkan pemukulan adalah jika sang utama yang menghubungkan istri menolak hubungan seks tanpa alasan agama maupun karena Marea dengan kota terdekat berinteraksi dengan orang asing. yang didominasi oposisi, Azaz. Walau masih berupa rekomendasi, sejumlah pegiat perempuan Belum ada rincian lain yang mengecamnya. Salah seorang penulis perempuan mengatakan at- tersedia Sabtu malam, tetapi uran itu mungkin ‘sempurna untuk Arab pada abad ke-7 tapi Associated Press sebelumnya bukan zaman sekarang’. mengutip kepala salah satu Rancangan CII setebal 163 halaman tersebut juga mencakup se- rumah sakit yang tersisa di jumlah larangan untuk perempuan, antara lain larangan pen- Marea mengatakan kota itu didikan campur pria dan wanita setelah sekolah dasar, tidak boleh telah terkepung dan rumah ikut menyambut kedatangan delegasi asing, dan tidak ikut sakitnya terancam sejak Jumat. perang. “Kami perlu perlindungan Beranggotakan 20 ulama, CII memberikan saran-saran kepada di rumah sakit atau jalan parlemen terkait hukum Islam namun parlemen tidak terikat keluar,” kata dokter untuk menerimanya. ■ bbc-Yn Abdel Rahman Alhafez ke-
Suami di Pakistan Boleh Pukul Istri
■ Seorang
ASAP : Asap membubung di pinggiran kota Marea di Suriah utara, dalam pertempuran antara pejuang oposisi dan kelompok ISIS.■ Foto: Dok pada AP lewat email. Sementara itu, aliansi Kurdi-Arab yang didukung AS melancarkan serangan terhadap para pejuang di sebelah utara kota Raqqa, kubu kuat ISIS. Media Turki mela-
Balita Jatuh di Kandang
Seekor Gorila Ditembak Mati AMERIKA SERIKAT - Petugas kebun binatang di Kota Cincinnati AS harus menembak mati seekor gorila setelah anak laki-laki berusia empat tahun jatuh ke dalam kandangnya. Anak laki-laki itu naik ke pembatas dan jatuh di dalam parit, kemudian dia diambil dan diseret oleh gorila. Pihak kebun binatang mengatakan penembakan terhadap gorila yang memilki berat 180kg itu dilakukan karena situasi “yang mengancam jiwa”. Anak laki-laki itu diperkirakan akan pulih. Pekan lalu dua ekor singa
ditembak mati di sebuah kebun binatang di Cile setelah seorang laki-laki yang diduga berniat bunuh diri memasuki kandangnya. Rekaman video menunjukkan anak laki-laki itu diseret melalui parit yang dangkal. Gorila kemudian berhenti dengan anak laki-laki berada di bawahnya dan melihatnya. Tetapi kemudian anak lakilaki itu diseret oleh gorila jantan yang berusia 17 tahun bernama Harambe selama 10 menit. Setelah diselamatkan anak itu dilarikan ke rumah sakit. Direktur kebun binatang
Thane Maynard mengatakan: (pejabat) membuat keputusan yang berat dan mereka mengambil pilihan yang tepat karena menyelamatkan hidup anak itu.” Maynard mengatakan meski anak itu tidak diserang, tetapi “dia berada dalam risiko”. Dia menambahkan:”Kami semua hancur bahwa kecelakaan ini berakibat pada kematian gorila yang terancam punah. Ini merupakan kehilangan besar bagi kebun binatang dan populasi gorila di dunia.” Dua gorila betina berada di sekitar anak itu tetapi tidak
mendekat dan tidak berbahaya. Harambe lahir di penangkaran di Texas dan dipindahkan ke kebun binatang Cincinnati pada 2004, di mana dia diharapkan dapat menjadi bagian dari program perkembangbiakan. ■ bbc-Yn DITEMBAK : Harambe , gorila jantan yang diharapkan dapat jadi bagian untuk pelestarian hewan langka itu, namun harus ditembak mati karena menyeret seorang anak laki-laki yang jatuh di kandangnya. ■ Foto : reuters
porkan serangan udara AS dan tembakan artileri Turki menghancurkan beberapa bangunan yang digunakan sebagai markas ISIS di kota itu. Para pengamat mengatakan
bertambahnya wilayah yang direbut ISIS di sekitar Marea dan Azaz telah memerangkap lebih dari 160.000 warga sipil antara wilayah tersebut dan perbatasan Turki. ■ voa-Yn
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
Angka Kematian Ibu Masih Tinggi SEMARANG - Angka Kematian Ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB) di Jateng masih tinggi. Hal itu ditunjukkan dari data 2015, indek rate (IR) per 100.000 kelahiran, AKI mencapai 111,16 dari 619 kasus. Sementara, IR AKB 10,64 per 5571 kasus. Hal tersebut dikemukakan oleh Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan (Kabid Yankes) Dinas Kesehatan Provinsi Jateng Djoko Mardjianto. Djoko mengklaim, angka tersebut sudah turun dari tahun sebelumnya yang sangat tinggi di 2014 yang mencapai 126,55 AKI dari 711 kasus, dan 10,41 AKB dari 5865 kasus. Bahkan, Pemerintah Provinsi Jateng mengklaim selama ini sudah menjalankan program untuk pencegahan tersebut dan rata-rata terlaksana di atas 90 persen. Dijelaskan Djoko, AKI disebabkan lain-lain sebanyak 40,49 persen. Lain-lain tersebut dijelaskan sebagai ibu dengan diabetes, ibu dengan serangan jantung, dan ibu dengan stroke
dan lain sebagainya. Sementara, peringkat kedua penyebab AKI yakni hipertensi saat melahirkan mencapai 24,22 persen, pendarahan 21,14 persen, dan ganguan sistem peredaran darah mencapai 8,52 persen. Pada penyebab AKB, lanjutnya, 70 persen juga disebabkan karena lain-lain seperti gagal nafas atau kelainan lain. Sementara 13 persen disebabkan karena pneunomia, diare 11,32 persen, dan sepsis (respons imun berlebihan) sebanyak 4,08 persen. “Kejadian meninggal paling banyak terjadi di rumah sakit mencapai 82 persen. Hal itu bukan berarti mereka meninggal karena ditangani secara medis oleh rumah sakit. Namun, semakin banyak yang meninggal di rumah sakit berarti mereka sudah sadar dengan pentingnya medis,” terang Djoko saat mengisi workshop SMS Bunda bersama Aliansi Jurnalistik Independen (AJI) Kota Semarang, belum lama ini. ■ M9—sn
Granat .....
dana mati yang grasinya ditolak oleh presiden. Dan Granat akan selalu berada terdepan dalam pemberantasan narkoba. Khusus untuk terpidana mati Freddy Budiman, lanjut Ashar, pihaknya memberikan perhatian lebih, karena beberapa kali Freddy bisa lolos dalam daftar hukuman mati. Tetapi selalu muncul perkara baru dan akhirnya lolos. “Gembong narkoba ini beberapa kali selalu lolos dari hukuman mati, ada apa ini?, “ katanya. Ashar menegaskan, pemerintah harus memperlihatkan siapa saja terpidana mati yang masuk dalam daftar eksekusi tahap tiga ini. Dan kalau pun ada penundaan waktu, Ashar mengingatkan, jangan sampai penundaan tersebut karena ada pemikiran politis. ■ hef—sn
(Sambungan hlm 1) nakan. Pernyataan tersebut disampaikan Wakil Ketua Umum DPP Granat, Ashar Suryobroto dalam kunjungannya ke Purwokerto, Sabtu (28/5) malam. Ashar menegaskan, negara jangan sampai kalah dalam pemberantasan narkoba dan harus mengambil sikap tegas, terlebih lagi Freddy Budiman sudah terbukti beberapa kali masih mengendalikan jaringan narkoba meskipun sudah ditahan. “PK Freddy Budiman harus ditolak dan hukuman mati segera dilaksanakan. Meskipun sekarang penampilan Freddy sudah berubah lebih religius, tetapi kami tetap tidak percaya,” katanya. Dalam catatan Granat, sampai saat ini sudah ada 64 terpi-
Diperbaiki ..... (Sambungan hlm 1) Berdasarkan informasi yang diperoleh, kebakaran terjadi usai asar tepatnya saat pekerja tengah mengelas dua gerbong penumpang di bengkel utama. Api diduga berasal dari alat las percikan apinya menyambar glass wool atau alat peredam gas. Dengan cepat api kemudian membesar dan melalap dua gerbong. Kepulan asap tebal terlihat membubung tinggi dari luar kantor Balai Yasa. Sayangnya, wartawan yang datang tidak diperbolehkan untuk masuk ke lokasi kebakaran. Wartawan hanya dapat memantau dari luar gerbang kantor yang ditutup rapat dan dijaga sejumlah petugas keamanan internal Balai Yasa. “Betul, ada dua gerbong yang sedang dilembur untuk diperbaiki terbakar. Penyebabnya karena saat pekerja mengelas, diduga percikan api mengenai busa peredam suara,” ungkap Kapolsek Tegal Timur, Kompol M Syahri usai mendatangi lokasi kejadian. Empat mobil pemadam kebakaran dari Kota Tegal dan Kabupaten Tegal dikerahkan ke lokasi kejadian. Selain itu terdapat juga satu peleton personel Sabhara Polres Tegal
Madrid ..... (Sambungan hlm 1) Sebelum pertandingan ini digelar yang terbayang adalah Atletico akan berusaha mengincar gol cepat, lalu kemudian memfokuskan lini pertahanan di sisa pertandingan. Skema ini sudah sering mereka lakukan, FC Barcelona dan FC Bayern Munich menjadi korban akan keberhasilan strategi ini. Namun yang terlihat melakukan strategi ini justru Real Madrid. Sebelum Sergio Ramos mencetak gol pada menit ke-15, Real Madrid begitu dominan dalam penguasaan bola. Whoscored mencatatkan pada 15 menit pertama, Real Madrid unggul penguasaan bola 62% berbanding 38%. Apa yang tersaji pada 15 menit pertama memang seperti yang sudah diprediksi. Real Madrid dominan, Atleti menjaga kedalaman sambil menunggu momen untuk melancarkan serangan balik. Akurasi operan Real Madrid mencapai 82%, sementara Atleti hanya 58%. Kemudian datanglah pe-
Kota didatangkan ke lokasi menggunakan satu buah truk patroli. Dengan cepat tibanya mobil pemadam ditambah hujan deras yang turun selama sekitar setengah jam, kobaran api bisa dipadamkan sekitar pukul 16.30 WIB dan tidak sampai merembet ke bangunan utama kantor. Salah satu pekerja yang baru keluar dari kompleks kantor Balai Yasa menyebut, kobaran api dengan cepat membesar dan membakar gerbong kereta yang sedang diperbaiki. Api menyambar sejumlah bahan yang mudah terbakar di dalam gerbong. “Kursi-kursi dan plafon ikut terbakar. Hampir seluruh isi gerbong penumpang ludes semua,” ujar pekerja yang enggan disebutkan identitasnya,’’ katanya. Sementara itu, Kaur Bin Ops Satreskrim Polres Tegal Kota, Ipda Bambang S?ridiadi mengatakan, penyebab kebakaran masih diselidiki. Namun dugaan sementara kebakaran disebabkan oleh alat las yang digunakan. “Dari keterangan saksi, saat itu sedang perbaikan gerbong dengan las. Las itu kemudian mengenai peredam gas. Tapi masih kita selidiki dan dalami untuk penyebab pastinya,” pungkasnya. ■ M12—sn langgaran yang melahirkan bola mati untuk Real Madrid. Dari situ, Toni Kroos sebagai eksekutor, melepaskan umpan silang ke dalam kotak penalti dari kanan pertahanan Atleti. Gareth Bale yang menjadi target pertama, melakukan flick on untuk meneruskan bola ke mulut gawang. Dari situlah Ramos menyambut bola untuk menaklukkan kiper Atleti, Jan Oblak. Setelah gol tersebut, Real Madrid langsung mengubah gaya permainan mereka. Mereka tak buru-buru mengirimkan bola ke sepertiga akhir. Bola lebih sering digulirkan di tengah lapangan untuk memancing garis pertahanan Atletico agar lebih naik. Real Madrid langsung mengatur tempo setelah unggul. Saat menguasai bola, Bale dkk. tak langsung melancarkan serangan cepat lewat kedua sayap seperti yang sudah menjadi ciri khas Real Madrid musim ini. Lini tengah Real Madrid yang dihuni Toni Kroos, Luka Modric, dan Casemiro, bergantian memindahkan bola di lapangan tengah sebelum menemukan
GM Pelindo jadi Tersangka SEMARANG - Perselisihan antara Asosiasi Pengusaha Bongkar Muat Indonesia (APBMI) Jawa Tengah dengan PT Pelindo III Pelabuhan Panjung Emas, terkait pengalihan bongkar muat di kawasan pelabuhan berbuntut penetapan GM Pelindo III Tri Suhardi sebagai tersangka. Tri Suhardi, ditetapkan dan dipanggil menjalani pemeriksaan sebagai tersangka, atas laporan yang dilakukan pengurus APBMI ke Direktoran Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Tengah. Romulo Simangunsong ke-
pada Wawasan, Minggu (29/5) mengungkapkan, pihaknya melaporkan GM PT Pelindo III Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Tri Suhardi lantaran BUP Pelindo III melakukan kegiatan bongkar muat di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas tanpa dilengkapi izin bongkar muat. Atas laporannya, tambah Romulo, Tri ditetapkan sebagai tersangka atas pelanggaran Undang Undang Nomor 17 tahun 2008 tentang angkutan pelayaran. “Di dalam Undang-undang jelas mengatur seluruh kegiatan kepelabuhanan harus dilakukan badan usaha yang mem-
punyai Surat Izin Usaha Perusahaan Bongkar Muat (SIUPBM),” ungkap Romulo. Karenanya, dengan kegiatan bongkar muat yang sudah beberapa lama dilakukan, penetapan GM PT Pelindo III cabang Pelabuhan Tanjung Emas Semarang sebagai tersangka merupakan langkah tepat. “Kita menyambut baik atas respons Polda Jateng. Kasus di Semarang menjadi contoh dalam penanganan kegiatan yang sama yang dilakukan PT Pelindo di beberapa kawasan bongkar muat. Penetapan tersangka sudah sesuai aturan, memang sejak dulu PT Pelindo belum
memiliki SIUPBM sehingga betul apabila ditetapkan sebagai tersangka,” tegasnya. Karenanya, Romulo Simangunsong meminta dengan penetapan GM Pelindo III sebagai tersangka, aktivitas bongkar muat yang dilakukan oleh Badan Usaha Pelabuhan (BUP) Pelindo III cabang Tanjung Emas Semarang seharusnya dihentikan. “Karena ditetapkan sebagai tersangka, berarti memang benar ada pelanggaran. Jadi harusnya kegiatan bongkar muat yang dilakukan Pelindo harus dihentikan,” tambah Romulo. ■ lek—sn
Obat ..... (Sambungan hlm 1)
tersebut. “Kami sering mendapati anak-anak muda yang membeli alkohol murni dan meraciknya menjadi minuman yang memabukkan. Biasanya dicampur dengan obat nyamuk, obat batuk, dan lainnya. Seharusnya pemerintah dan aparat terkait bersikap dengan maraknya kejadian seperti ini,” ungkapnya. Kapolsek Kesesi, AKP Prajoko Umar menyatakan, membeli alkohol murni di toko obat atau apotek memang tidak dilarang, sebab alkohol murni kerap diperjualbelikan untuk membersihkan luka dan fungsi lainnya yang diperbolehkan. Namun, diakuinya banyak anak-anak muda yang menyalahgunakannya untuk dijadikan minuman yang memabukkan. Padahal, racikan itu sangat berbahaya bagi kesehatan. “Peminumnya juga bisa mengganggu ketertiban masyarakat, seperti
mengamuk dan sebagainya. Jika ada masyarakat yang melihat hal ini, segera laporkan kepada aparat untuk kita tindaklanjuti,” ujarnya. Seperti diberitakan, seorang pelajar kelas 2 salah satu sekolah menengah kejuruan (SMK) di Kabupaten Pekalongan, Firgyan Hananda (17) warga Desa Nyamok, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan, tewas setelah menenggak sekitar 50 bungkus obat batuk sachetan. Sementara, rekan korban yang juga ikut dalam pesta obat batuk itu, Deni Septian (18), warga Desa Legokalong, Kecamatan Karanganyar, setelah mendapat perawatan di rumah sakit akhirnya juga tewas, Jumat (27/5) sore. Kematian tragis kedua korban berawal saat sekitar tiga hingga empat anak, termasuk kedua korban, pesta obat batuk di Bendungan Padurekso di Desa Karanggondang, Kecamatan Karanganyar. ■ haw—sn
Antagonis .....
alhamdulillah karya saya bisa membantu perekonomian keluarga,” jelasnya. ■ Pemasaran Menurut dia, karya kaligrafinya ini dijual dengan harga yang bervariasi, mulai dari Rp 40.000, Rp 100.000 hingga jutaan rupiah, tergantung ukuran, seni dan tingkat kesulitan pembauatnnya. Untuk pembuatan lukisan kaligrafi ini, sebenanrya tidak membutuhkan alat yang istime-
wa, rumit, dan mahal, atau penunjang lainnya yang mahal. Cukup dengan menggunakan pisau cutter, gunting, triplek, dan beberapa alat. “Harus berani mencoba dulu, sabar, telaten, dan berusaha berinovasi. Penting lagi ketelatenan, nanti seseorang akan bisa membuat sebuah karya yang bernilai,” ungkapnya. Dia mengakui, masih muncul kendala dalam menekuni kerajinan pelepah pisang itu, terutama faktor pemasarannya
yang masih sulit, dan biaya kirim produk yang lumayan mahal, sangat rawan rusak serta masih langka tenaga yang bisa membantunya. Menurut suami Juliana (22), dan bapak satu anak usia enam bulan ini, kerajinan tangan yang ditekuninya sekaligus untuk mengurangi sampah, dan berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) peduli dengan usahanya itu, antara lain peralatan mesin jahit, dan permodalan. ■ K-9—sn
Evi juga mempertanyakan alokasi dana untuk memberikan hukuman kebiri kimia bagi para pelaku kekerasan seksual pada anak. Ia memperkirakan, dibutuhkan dana sekitar Rp180 juta per tahun untuk suntik kebiri satu orang pelaku. Kebiri kimia terhadap pelaku tidak dapat dilakukan hanya sekali. Hasil perhitungan ini didapatkan berdasarkan survei di sejumlah negara yang telah menerapkan hukuman kebiri. Pertanyaan juga terkait chip elektornik yang diwacanakan yang dipasangkan pada pelaku. Chip tersebut direncanakan dipasang pada sebuah gelang yang dikenakan pada pelaku. Namun, siapa produsen dari chip ini masih jadi pertanyaan. Selain itu, penggunaan chip diperkirakan membutuhkan satelit untuk melacak chip. Dari hal
ini, Evie juga mempertanyakan siapa produsen satelit tersebut. “Siapa yang kompeten melaksanakannya, siapa pengawasnya, berapa biaya pembuatan chip dan satelit serta siapa pelaksana chipnya, ini kan tidak transparan,” ujarnya. Evie menilai dana yang akan dikeluarkan untuk pelaksanaan pemberatan hukuman pelaku kekerasan seksual itu akan lebih bermanfaat untuk proses pendampingan korban. Pasalnya, dari sejumlah kasus kekerasan seksual terhadap anak, korban kerapkali terbentur biaya yang begitu besar untuk rehabilitasi. Sementara itu Khotimum dari Asosiasi LBH Apik Jakarta mengatakan, proses pembuatan Perppu ini sama sekali tak melibatkan masyarakat. Ia juga menambahkan bahwa dirinya harus mendapatkan data Perppu tersebut sendiri karena tidak dapatkan dari pemerintah. “Ini termasuk pelanggaran
administrasi, kami bisa laporkan ke Ombudsman,” ujarnya. Senada dengan Khotium, Peneliti Institute for Criminal Justice Reform (ICJR), Erasmus Napitupulu, mengatakan, Perppu ini dapat menjadi dasar untuk membuka lebih Iuas peluang korupsi di dalam sistem peradilan pidana. Karena dalam penerapan perppu ini membutuhkan biaya yang tidak sedikit. “Dalam pengesahan Perppu ini juga tidak adanya transparansi yang dilakukan oleh pemerintah,” kata Erasmus. Sebelumnya Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menilai wajar ada pro dan kontra terkait penandatanganan Perppu tersebut. Pro kontra itu sudah sejak lama terjadi sebelum akhirnya Presiden Joko Widodo mengambil sikap tegas. Memang dalam Perppu diatur pemberatan dan tambahan hukuman bagi pelaku tindak kejahatan seksual. Salah sa-
tunya adalah hukuman tambahan kebiri kimia. Namun untuk lebih jelas, akan diatur kembali dalam peraturan pemerintah. “Terkait teknis pelaksanaan, bagaimana pemberatan hukuman dan tambahan hukuman bagi pelaku tindak kejahatan seksual tersebut,” ujar Khofifah. Dalam peraturan pemerintah nantinya akan dijelaskan soal hukuman tambahan yakni proses kebiri kimia, publikasi pelaku di area umum, dan pemasangan alat untuk mendeteksi berupa chip. Hukuman tambahan yang diberikan juga akan diikuti proses rehabilitasi terhadap korban, keluarga korban, serta para pelaku. Peraturan pemerintah juga mengatur siapa yang melaksanakan dan mengawasi di lapangan. Kewenangan Kementerian Sosial dan Kementerian Kesehatan juga akan diatur dalam peraturan pemerintah. ■ cnn—-sn
momentum untuk melepaskan umpan terobosan atau umpan jauh ke belakang garis pertahanan Atleti yang naik. Sementara saat tak menguasai bola, Real Madrid tak seperti 15 menit pertama yang langsung memberikan gangguan pada pemain Atleti yang menguasai bola. Para pemain Real Madrid lebih sabar untuk merebut bola ketika bola belum memasuki sepertiga pertahanan Real Madrid. Jika bola masih berada di tengah lapangan, para pemain Real Madrid cenderung tak melakukan pressing agresif. Para pemain Real Madrid memang tak memberikan tekanan pada pemain Atleti yang hendak masuk ke lini pertahanan Real Madrid. Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema tetap pada posnya masing-masing, yang sebenarnya melahirkan jarak atau celah bagi Atleti. Sementara itu Modric-Kroos-Casemiro bermain merapat mengikuti para pemain Atleti yang bisa menjadi opsi operan. Karenanya setelah 15 menit pertama, Atleti balik menguasai jalannya pertandingan.
Real Madrid yang asalnya unggul penguasaan bola hingga 62%, menjadi hanya 42% saja di 30 menit terakhir babak pertama. Bahkan karena skema ini terus berlangsung hingga akhir babak tambahan 2x15 menit, Atleti unggul penguasaan bola 52% berbanding 48% di akhir pertan ding an. Atleti unggul penguasaan bola jelas tidak lazim. Saat menang 1-0 atas Bayern Munich, Atleti hanya menguasai 29% penguasaan bola. Sementara saat menjungalkan Barcelona dengan skor 2-0, Atleti hanya memiliki 30% penguasaan bola. Karenanya, dengan gaya bermain yang berubah, Atleti cukup kesulitan mendapatkan peluang yang ideal. Memang, Atleti mencatatkan 17 tembakan pada laga ini. Namun nyatanya, jumlah tersebut lebih sedikit dibandingkan Real Madrid, yang mengatur tempo pertandingan, dengan total 25 tembakan. Saat tertinggal 1-0 pada babak pertama, pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, langsung mengubah strategi usai turun minum. Memulai babak kedua, Augusto Fer-
nandez digantikan Yannick Carrasco. Formasi dasarnya tetap menggunakan 4-4-2, namun Koke Resureccion yang pada babak pertama bermain di sisi kiri, berpindah ke tengah. Carrasco mengisi pos sayap kiri. Sejak awal, sisi kiri, atau kanan pertahanan Real Madrid, menjadi area yang hendak dieksploitasi Simeone. Saul Niguez, yang bermain di sayap kanan, bahkan jarang dilibatkan dalam serangan Atletico. Dalam 120 menit, Saul hanya melepaskan 35 operan (Koke 107 operan dan Gabi 114 operan dalam 120 menit, Augusto Fernandez 36 operan dalam 45 menit). Hadirnya Carrasco membuat sisi kiri Atletico Madrid menjadi lebih hidup. Keunggulan pemain asal Belgia ini adalah kecepatan dan kemampuan penguasaan bola, serta melewati lawan. Tercatat, Carrasco menjadi pemain dengan keberhasilan melewati lawan terbanyak pada laga ini sebanyak enam kali dari 10 kali percobaan (Ronaldo dan Bale hanya tiga kali). Namun sisi kanan pertahanan Real Madrid yang di-
incar Atleti ternyata sulit untuk ditaklukkan. Dani Carvajal, yang menempati pos bek kanan Real Madrid, memang kewalahan hingga akhirnya ia mengalami cedera dan digantikan Danilo. Namun dengan 11 off target dari 17 tembakan yang dilepaskan Atleti, hal ini menjadi keberhasilan Real Madrid meredam serangan Atleti ke sisi kanan Real Madrid. Gol Atleti yang dicetak Carrasco sendiri justru lahir lewat sisi kiri pertahanan Real Madrid. Juanfran berhasil mencuri celah di belakang area bek kiri Real Madrid, Marcelo, untuk bisa melepaskan umpan silang dengan leluasa. Di sanalah Carrasco yang dijaga Lucas Vazquez menyambut bola untuk menyamakan kedudukan. Zidane membuktikan bahwa pemilihan strategi yang tepat, betapa negatifnya strategi tersebut akan dinilai oleh banyak orang, adalah hal yang lebih penting daripada permainan itu sendiri. Untuk sebuah pertandingan final, pendekatan Zidane terbukti sangat jenius. ■ sn
pa jam setelahnya, korban baru merasakan badannya panas, pusing, muntahmuntah, dan perutnya sakit. Korban juga tidak ada nafsu makan. “Efeknya dari minum campuran obat batuk dan alkohol murni itu tidak langsung dirasakan. Keduanya meninggal karena kondisinya sudah kritis diduga akibat overdosis,” terang dia. Masyarakat Kabupaten Pekalongan akhir-akhir ini juga miris dengan pergaulan anak-anak muda dan pelajar yang bebas. Seperti yang diutarakan oleh tokoh masyarakat Kecamatan Kesesi, Furqon. Furqon mengaku miris dengan anak-anak muda dan pelajar di wilayahnya yang pandai meracik alkohol murni menjadi minuman yang memabukkan. Padahal, minuman racikan itu sangat berbahaya bagi kesehatan fisik dan mental anak-anak
Kaligrafi ..... (Sambungan hlm 1) pah pelepah pisang muncul di benak Yanto, ketika itu dia hanya bermodalkan kreatifitas, sabar, tekun, dan rasa ingin selalu berinovasi. Jadilah limbah pelepah pisang yang dulunya terbuang, kini menjadi peluang bisnis baru yang menghasilkan rupiah. ‘’Saya menekuni lukisan kaligrafi dari pelepah belum terlalu lama, baru mulai 2013,
Perppu ..... (Sambungan hlm 1)
(Sambungan hlm 1) (Dewi Sandra). Sampai akhirnya Bella masuk ke dalam kehidupan pribadi Hanna. Kangen sih, waktu itu sempat mikir enggak mau balik lagi ke sinetron,” ungkapnya dia. Tapi setelah kembali mendapat tawaran, Dinda tertarik dengan setiap pemain, juga dengan alur ceritanya Catatan Hati Seorang Istri. Meski sebelumnya sempat berperan antagonis dalam sinetron lain, wanita kelahiran Balikpapan itu juga mengalami kesulitan. “Karena memang udah lumayan lama meninggalkan karakter antagonis itu. Jadi harus ada penyesuaian lagi dengan ritme sinetron, apalagi beda dengan teater,” tutur pesinetron Cinta Fitri tersebut. Pemain film Mama Cake ini telah menjalani syuting dan menyiapkan segala keperluan. Butuh waktu selama tiga bulan baginya untuk penyesuaian karakter. ■ vvn-skh
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
HARI LANSIA NASIONAL: Sejumlah warga lanjut usia mengikuti lomba peragaan busana dalam rangka Hari Lanjut Usia Nasional di Panti Werda Pengayoman Semarang, Minggu (29/5). Sejumlah 60 Lansia mengikuti berbagai lomba seperti cerdas cermat, peragaan busana, dan memasak yang digelar untuk memperingati Hari Lanjut Usia Nasional. n Foto:Weynes
Beda Aturan Dana Desa, Marwan Tegur Bupati JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinìgal dan Transmigrasi, Marwan Jafar minta jangan ada perbedaan peraturan terkait penggunaan dana desa antara pemerintah pusat dan daerah. “Ke depan tidak boleh ada lagi perbedaan peraturan penggunaan dana desa antara pusat dan daerah,”kata Mendes Marwan, kemarin. Marwan mengakui menemukan penyalagunaan penggunaan Dana Desa saat melakukan kunjungan ke Riau, belum lama ini. Penyalahgunaan penggunaan dana desa tersebut berupa pembangunan gapura desa setempat. “Semua harus mengacu pada Permedes, nanti sampaikan ke Pak Baupati, direvisi lagi Perbupnya. Ini penting agar tidak ada celah penegak hukum untuk mencari kesalahan para kepala desa dalam penggunaan dana desa,” tukas Marwan. Lebih lanjut Marwan mengatakan, penggunaan dana desa harus lebih memprioritaskan pembangunan saran - prasarana yang bersfiat fasilitas umum dan pemberdayaan masyarakat desa. “Seperti bangun jalan, drainase, irigasi atau bangun gembung untuk air bersih dan lainnya. Harus diprioritaskan ke sana,” tegasnya. Camat Kampar Timur, Suriansyah, mengatakan, penggunaan dana desa yang diperoleh pada tahun 2015 itu digunakan untuk pembangunan gapura karena mengacu pada Peraturan Bupati (Perbup) Kampar yang memperbolehkan membanguan gapua dari dana desa. “Jadi ada perbedaan antara Perbup yang memperbolehkan dana desa untuk bangun gapura, dengan Permendes yang lebih menekankan pada pembangunan jalan, irigasi, dan sejumlah program pemberdayaan masyarakat desa lainnya,”ungkap Suriansyah, di hadapan Menteri Desa, Marwan Jafar. Ia menjelaskan, diperbolehkannya membangun gapura dalam Perbup tersebut membuat sejumlah desa membangunan pintu masuk atau gerbang ke desa-desa tersebut, salah satunya Desa Sawah Besar. “Ada sekitar tiga desa yang menggunakan dana desa-nya untuk membanguan gapura, Sawah Besar ini salah satunya,” lanjut Suriansyah, sambil mendampingi Menteri Marwan meninjau pembanguna jalan di desa itu. Di tahun 2016, lanjut Suriansyah, Desa Sawah Besar memiliki APBDes sebesar Rp 1,4 miliar yang bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD) Rp336 juta, Dana Desa Rp 590 juta dan Silpa atau selisih pengeluaran dan pendapatan tahun 2015 sebesar Rp470 juta. “Dana tersebut akan digunakan untuk melanjutkan pembanguan jalan atau semenisasi sepanjang 2,5 kilometer, pembangunan drainase sepanjang 1,2 kilometer dan perbaikan gedung posyandu,” bebernya. n vvn—sn
Banjir Rendam Pesisir, Warga Mengungsi KAJEN - Banjir dengan ketinggian air mencapai satu meter merendam pemukiman penduduk di wilayah pesisir Kabupaten Pekalongan, Minggu (29/5) malam. Akibatnya, warga di wilayah pesisir Kota Santri siaga satu, bahkan sebagian besar warga mulai mengungsi ke tempat yang lebih aman. BPBD Kabupaten Pekalongan pun menerjunkan perahu karet, tim SAR menyiapkan posko pengungsian di Gedung Kopindo dan IBC Wiradesa. Tokoh masyarakat Desa Jeruksari, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan, M Nurkholis, mengatakan, banjir dengan ketinggian mencapai satu meter di beberapa titik merendam seluruh rumah di
Desa Jeruksari. Bahkan, banjir akibat rob dan meluapnya air sungai akibat hujan yang mengguyur Kabupaten Pekalongan merata di seluruh desa atau sekitar tujuh desa di wilayah pesisir Kota Santri. “Banjir rob memang sudah tiga bulan ini merendam wilayah pesisir, namun malam ini paling parah. Air sudah mencapai 1 meter dan seluruh rumah di Jeruksari sudah terendam banjir,” katanya. Dikatakan, akibat banjir yang kian membesar, sebagian warga memilih untuk mengungsi ke lo-
kasi yang aman, di antaranya ke rumah kerabatnya di desa lain yang tidak kebanjiran. Menurutnya, sebagian besar warga yang mengungsi lantaran memiliki bayi atau balita dan manula. “Saya juga baru saja membantu mengungsikan seorang bayi ke tempat yang lebih aman. Hujan masih terus turun dan air pasang laut terus membesar ke daratan, sehingga kami siaga satu,” terang Nurkholis yang juga anggota DPRD Kabupaten Pekalongan dari Fraksi PDIP ini. Diterangkan, BPBD Kabupaten Pekalongan sudah menerjunkan perahu karet dan tim SAR untuk mengantisipasi adanya pengungsian warga. Menurut dia dengan kondisi banjir di wilayah Jeruksari, Mulyorejo, Tegaldowo, dan sekitarnya memang seharusnya pem-
da menyatakan siaga satu banjir. Koordinasi antarinstansi baik di Pemkab Pekalongan maupun provinsi harus sudah dilakukan. Logistik pun harus disiapkan, seperti tenda pengungsian maupun posko-posko pengungsian yang harus disiapkan dengan baik. Kaum laki-laki dan pemuda di wilayah banjir juga sibuk mengamankan barang-barang berharga yang ada di dalam rumah. Barangbarang elektronik, perabotan, dan surat-surat penting mulai dipindah ke lokasi yang tinggi, agar tidak terendam banjir. Sekda Dra Mukarromah Syakur bersama BPBD Kabupaten Pekalongan semalam juga turun langsung ke lokasi banjir. Beberapa persiapan untuk mengantisipasi adanya pengungsian n haw—sn
n Seksual Dominasi Kekerasan pada Anak
Pemerintah Didesak Revisi UU Perlindungan Anak SEMARANG - Ketua Umum Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas Anak) Arist Merdeka Sirait mendesak pemerintah dan DPR RI untuk membahas dan segera mengesahkan revisi pada pasal 81 dan 82 UU No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Untuk mengubah hukuman tiga tahun minimal dan 15 tahun maksimal bagi pelaku kejahatan seksual orang dewasa menjadi minimal 20 tahun, maksimal seumur hidup ditambah dengan pemberatan hukum kebiri dan memberikan hukuman sosial. Demikian dikatakan dalam seminar nasional tentang perlindungan hukum terhadap anak korban kekerasan seksual dalam sistem peradilan, yang digelar Program Magister (S2) Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang dan Aisyiyah Jateng, Sabtu (28/5) di kampus Jalan Kaligawe.
Arist mengatakan, pasalnya, kekerasan terhadap anak di Indonesia sudah masuk dalam kategori kejahatan luar biasa (extra ordinary crime), seperti narkoba, korupsi dan terorisme. Dia mengingatkan, kalau kejahatan terhadap anak di Indonesia 2016 ini, paling besar adalah seksual. ‘’Dari data yang dikumpulkan Komnas Anak, mencatat ada 21.689.797 kasus pelanggaran hak anak yang dimonitor di 34 provinsi dan 179 kabupaten/kota. ‘’58 persennya merupakan kejahatan seksual yang menimpa anak, 42 persen adalah kekerasan fisik, penelantaran, penculikan, eksploitasi. Jumlahnya, menurut Arist, adalah meningkat dari tahun ke tahun. ‘’Harus diwaspadai, predator kekerasan terhadap anak, itu bisa terjadi di mana saja. Pelakunya mulai orang-orang di lingkungan rumah, sekolah, ruang publik, dan
boarding school,’’ jelasnya, dalam acara yang dibuka Dekan FH Unissula Dr Jawade Hafidz ini. n Setuju Kebiri Sementara itu, Direktur Direk-
torat Reserse Kriminal Umum Polda Jateng Kombes Pol Gagas Nugraha memaparkan, pencegahan dan penanganan kekerasan pada anak butuh bantuan semua lini. n skh-sn
PEMBICARA: Ketua Umum Komnas Anak Arist Merdeka Sirait saat menjadi pembicara di FH Unissula Semarang. n Foto: Siti KH
n Turis Asing Kagumi Festival Memedi Sawah 2016
Usai Dikirab, Kembali Ditancapkan di Sawah
MEMEDI SAWAH: Berbagai kreasi memedi sawah ditampilkan dalam Festival Memedi Sawah yang digelar Komunitas Wartawan Magelang. n Foto: ali subchi BOROBUDUR - Dulu, petani sering membuat memedi sawah untuk ‘menggusah’ (menggusur) burung saat tanaman padi mulai menguning. Namun sekarang ini petani sudah meninggalkan cara yang dilakukan oleh orang tua dahulu. Guna meng-
gairahkan kembali, Sabtu (28/5) komunitas wartawan Magelang menggelar Festival Memedi Sawah 2016 untuk mengingatkan kembali kearifan lokal masyarakat terdahulu. Ada sekitar 25 peserta memedi sawah yang tampil dengan
berbagai bentuk kreasi yang ikut dalam Festival Memedi Sawah 2016. Dalam festival tersebut, tidak menarik masyarakat setempat yang antusias menyaksikan festival, tetapi para turis asing yang sedang berkunjung ke Candi Borobudur Magelang, tampak tertarik dengan festival tersebut. Bahkan turis asing ikut ber-selfie dengan latar belakang memedi sawah. Dalam Festival Memedi Sawah, ribuan warga padati jalan protokol yang dilalui pawai memedi sawah, mulai dari halaman Terminal Borobudur hinga finis di Desa Wanurejo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang tersebut. Mereka menyaksikan arak-arakan memedi sawah. Arak-arakan memedi sawah, mulai dari ukuran kecil hingga besar itu, mendapat perhatian masyarakat, karena warga su-
dah jarang menjumpai patung memedi sawah yang terbuat dari jerami tersebut. Kirab dengan sekitar 800 meter. Memedi sawah berasal dari perwakilan 21 kecamatan, 20 desa, sembilan dusun di Desa Wanurejo dan perwakilan seniman di sekitar Borobudur. Usai dikirab memedi sawah langsung ditancapkan di lahan persawahan dan dinilai tim juri. Usai penilaian, puluhan warga pun berebut foto selfi. Selain memedi sawah, komunitas seniman Borobudur, juga membuat lukisan ukuran besar dalam bentuk memedi sawah yang dilakukan di tengah sawah. Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan (BP2KP) Kabupaten Magelang, Tri Agung Sucahyo menyatakan, festival memedi sawah yang digelar para jurnalis ini, bekerja sama dengan BP2KP
dan Pemerintas Desa (Pemdes) Wanurejo, Kecamatan Borobudur, Magelang. “Ini sebagai bentuk menguri-uri kebiasaan petani dulu,” katanya. Dengan festival memedi sawah ini, ke depan bisa dilaksanakan terus selain untuk menguri-uri apa yang dilakukan para petani dahulu, sekaligus sebagai upaya untuk menarik wisatawan untuk datang ke Magelang. “Ini sangat bagus, bisa diagendakan setiap tahun,” kata Kepala BP2KP Tri Agung Sucahyo, disela-sela festival. Kegiatan ini, lanjutnya, untuk mendukung program pemerintah mewujudkan swasembada padi, jagung, kedelai (pajale) tahun 2017 mendatang. Selain untuk mendukung swasembada pajale, kegiatan ini juga dalam rangka meramaikan dunia kepariwisataan di Kabupaten Magelang.
“Ini juga untuk menyambut Badan Otoritas Borobudur (BOB) yang kini tengah dikonsep pemerintah, karena Borobudur sebagai daerah tujuan wisata,” imbuh Ketua Panitia, Bagyo Harsono. Dalam kesempatan itu, juga dilaksanakan gelar budaya yang sudah dilaksanakan hingga tahun ke 14 tersebut. Rangkaiannya dilaksanakan kirab budaya dari 9 dusun, pameran potensi desa, lomba tumpeng dan pentas kesenian selama dua hari Sabtu-Minggu (28-29/5). “Kegiatan gelar budaya ini sudah tahun ke 14. Untuk tahun ini, kami lakukan bersamaan festival memedi sawah yang digagas BP2KP dan jaringan lintas media. Semoga kerjasama ini dapat terus terjalin hingga tahun-tahun kedepan,” kata Bendrat, Ketua Panitia Gelar Budaya. n ali subchi—sn
Ingin Ronaldo Selamanya di Madrid PRESIDEN Real Madrid, Florentino Perez, menginginkan Cristiano Ronaldo selamanya di Madrid. Ia beralasan, CR7 sudah jadi bagian dari sejarah klub. Sejak datang Madrid pada musim panas 2009 Ronaldo jadi salah satu pilar penting Madrid. Secara keseluruhan, Ronaldo sudah memenangi delapan trofi bersama Madrid, termasuk tiga trofi Liga Champions. “Semua orang tahu saya ingin Cristiano bertahan di sini sepanjang hidupnya,” ujar Perez kepada Antena 3 seperti dikutip dari Marca. Ronaldo sendiri sudah menyatakan ingin tetap di Madrid. ■ Did-Am
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
Foto:rtr
■ Rio Urutan 15, Karena Pembalap Lain Out
Pertama Kali Hamilton MONACO - Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, untuk pertama kalinya musim ini finish tercepat dan tampil sebagai juara di Seri GP Monako, Formula One, Minggu (28/5). Sedangkan pembalap andalan Indonesia, Rio Haryanto (Manor Racing) kembali finish buncit di urutan ke-15.
Hamilton finish setelah mencatat waktu tercepat 1. jam 59 menit 29,133 detik. Daniel Ricciardo di urutan kedua setelah tertinggal 07,252 detik. Dan menyusul di mtempat ketiga adalah pembalap Force India, Sergio Perez yang terpaut 13,825 detik. Balapan di Circuit de Monaco,
kemarin memang penuh drama. Maklum, balapan dimulai dengan lintasan basah karena guyuran hujan. Start pun harus dilakoni di belakang safety car. Balapan baru berjalan normal saat lap ketujuh. Safety car sudah ditarik keluar. Tapi, belum ada satu lap balapan berjalan, ada kecelakaan yang menimpa pembalap Renault Jolyon Palmer hingga balapan dalam situasi virtual safety car.
Pembalap Ferrari, Kimi Raikkonen menyusul kemudian, mengalami kecelakaan di lap kedelapan. Dia menghantam dinding yang mengakibatkan bagian depan mobilnya hancur. Insiden lain adalah antara Kevin Magnussen dan Daniil Kvyat. Secara keseluruhan balapan berlangsung monoton, karena sirkuit Monako memang tidak banyak memberi peluang untuk pembalap menyalip atau melakukan manuver-manuver balapan. Lewis Hamilton yang akhirnya juara, baru bisa memimpin balapan di lap 24. Itu karena Ricciardo yang semula memimpin balapan melakukan pit, hingga pembalap asal Inggris itu bisa menjadi pembalap terdepan. Dan ini adalah untuk pertama kalinya musim ini. Setelah melahap sebanyak 78 putaran, Hamilton menjadi yang pertama menyentuh garis
finis. Berturut-turut ada di posisi empat dan lima ada Sebastian Vettel dan Fernando Alonso. Rio, kendati mencapai finis terbaiknya, sesungguhnya menjadi pebalap terakhir yang menyentuh garis finis, karena tujuh pembalap lain tak mampu menyelesaikan lomba. Ia bahkan empat kali di-overlaps. Ia berada satu trap di belakang rekan setimnya Pascal Wehrlein. Wehrlein sendiri harus dua kali di-overlaps. Bagi Hamilton, ini merupakan kemenangan pertama di musim balap 2016. Dia kini menempati posisi dua klasemen pembalap dengan raihan angka sebanyak 82 poin. Pembalap Mercedes lainnya, Nico Rosberg, yang menjadi pemuncak klasemen pembalap dengan catatan 106 poin. Rosberg sendiri kemarin finish di posisi ketujuh dengan catatan waktu lebih lambat 1 menit, 33,290 detik. Did-Am
HASIL BALAPAN:
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15.
Lewis Hamilton Daniel Ricciardo Sergio Perez Sebastian Vettel Fernando Alonso Nico Huelkenberg Nico Rosberg Carlos Sainz Jr Jenson Button Felipe Massa Valtteri Bottas Esteban Gutierrez Romain Grosjean Pascal Wehrlein Rio Haryanto
Mercedes Red Bull Force India Ferrari McLaren Force India Mercedes Toro Rosso McLaren Williams Williams Haas Haas Manor Manor
1.59.29,133 detik +00.07,252 00.13,825 00.15,846 01.25,076 01.32,999 01.33,290 1 lap 1 lap 1 lap 1 lap 1 lap 2 laps 2 laps 4 laps
KLASEMEN PEMBALAP: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Nico Rosberg Lewis Hamilton Kimi Raikkonen Daniel Ricciardo Sebastian Vettel Felipe Massa Romain Grosjean Danill Kvyat
100 57 43 36 33 32 22 21
9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16.
Valtteri Bottas Max Verstappen Fernando Alonso Kevin Magnussen Nico Hulkenberg Carlos Sainz Jr Sergio Perez Jenson Button
19 13 8 6 6 4 2 1
KLASEMEN KONSTRUKTOR: 1. 2. 3. 4. 5.
Mercedes AMG Petronas188 Scuderia Ferrari 121 Red Bull Racing 102 Williams Martini Racing 56 Sahara Force India F1 Team 37
6. 7. 8. 9.
Scuderia Toro Rosso McLarenHonda Haas F1 Team Renault Sport F1
30 22 22 6
BINTANG: Penyanyi Alicia Keys ikut memeriahkan final sebelum pertan dingan. ■ Foto: Getty Images
GOL MADRID: Gol Real Madrid dicetak Sergio Ramos. ■
GOL ATLETICO: Gol Atletico dicetak Carrasco. ■
PENENTU: Penalti Ronaldo penentu kemenangan.■
MENANGIS: Dua suporter Atletico menangis.■ Fotofoto: Daily Mail
Senangnya Madridistas, Sedihnya Frente Atletico PENUH drama, penuh ketegangan. Ada haru di sana, ada kegembiraan, tetapi juga ada kesedihan yang mendalam. Inilah akhir perjalanan Kompetisi Liga Champions Eropa 2015/2016. Real Madrid akhirnya menjuarai Liga Champions untuk ke11 kalinya usai menaklukkan Atletico Madrid 53 (11) lewat drama adu penalti yang berlangsung di Giuseppe Meazza, Milan, Minggu (29/5). Dan Madridpun langsung berpesta. Seluruh pe main Madrid merayakan keberhasilan mereka ini
dengan menumpangi bus beratap terbuka sambil memamerkan trofi Liga Champions. Ribuan fans memadati jalanjalan menuju Plaza de Cibeles di pusat Kota Madrid kemarin. Ratusan ribu fans me meriahkan perayaan tersebut. Para pendukung itu berkumpul di Pancuran Cibeles. Mereka tidak hentihentinya meneriakan nama “Zinedine Zi dane” yang merupakan salah satu idola mereka. Zizou dianggap pahlawan karena telah mengem balikan peruntungan Madrid musim ini. ■ Did
Zinedine Zidane
Cristiano Ronaldo
Fotofoto: daily mail
SPORTAINMENT INILAH salah satu sisi menarik dari lapangan hijau. selain drama pertarungan di tengah lapangan, selalu ada momenmomen menarik di lapangan yang membuat orang kemudian mengalihkan fokus dari si kulit bundar. Itu yang terjadi di final Liga Champions antara Real Madrid kontra Atletico Madrid di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Minggu (28/5) tadi. Ketika semua Frente Atletico —Julukan fans Atletico Madrid— bersorak setelah pemainnya Yannick Ferreira Carrasco menyamakan kedudukan di menit ke-79, Carrasco
Selebrasi Unik berlari sebuah sudut lapangan. Ia mendekati tribun penonton untuk menghampiri dan mencium kekasihnya, Noemie Happart. Happart adalah seorang model dan pemenang kontes Miss Belgia edisi 2013 lalu. Wajah cantik, tubuh indah serta rambut blonde yang dimiliki Noemie tentu membuat pria manapun, termasuk Carrasco akan mudah jatuh hati. Dan itu yang membuat fans terperangah kemudian. “Dia mungkin berada di tim
yang kalah, tapi Yannick Carrasco mencetak gol penyama kedudukan di final Liga Champions, lalu berlari ke arah penonton dan mencium kekasihnya, Noemie Happart, seorang model,” tulis media besar Inggris, The Guardian, mendeskripsikan adegan tersebut. Carrasco tampil apik. Ia baru bermain di babak kedua dengan menggantikan Augusto Fernandez. Masuknya Carrasco membuat
Atletico bermain dengan formasi berbeda dibandingkan di babak pertama —dari 4-4-2 menjadi 4-3-3.■ Did-Am
Fotofoto: daily mail
Persis Kalah TUAN rumah Persis (Solo), gagal meraih angka penuh setelah dikalahkan tamunya PSCS (Cilacap) 0-1, pada laga lanjutan Grup 3 Torabika Soccer Championship (TSC) B 2016, di Stadion Manahan Solo, Minggu (19/5). “Kami target di Solo untuk mengambil satu poin, tetapi ternyata malah menang. Hal ini berkat kerja keras anakanak,” kata pelatih PSCS, Aris Budi Sulistyo, usai laga. ■ Am-Did
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
foto: dok
PPSM Sakti Target Berikutnya REMBANG- Ada di posisi puncak klasemen sementara kompetisi sepakbola Torabika Soccer Championship (TSC) B 2016 Grup 4, tidak membuat tim PSIS (Semarang), kendur semangatnya, untuk kembali meraup poin penuh, kala mengahadapi PPSM Sakti (Magelang), pada Sabtu (4/6) mendatang. Posisi pertama di klasemen sementara ini didapat tim berjuluk Mahesa Jenar ini, setelah mampu mengalahkan tim tuan rumah PSIR (Rembang) dengan skor 2-1, pada laga yang berlangsung di Stadion Krida, Rembang, Sabtu (29/5) lalu. Dua gol PSIS dicetak Harry N u r menit 1 6 ,
dan M Yunus (37). Satu gol tim PSIR yang berjuluk Dampo Awang, dilesakkan Nur Hidayat menit 20, melalui titik penalti. Ini menjadi kemenangan kedua skuad Mahesa Jenar, dan membuat Johan Yoga cs melesat memuncaki klasemen sementara Grup 4 dengan delapan angka. Pada laga ini, PSIS banyak menurukan pemain-pemain muda yang sama, ketika menang atas PSIM (Yogyakarta), be-
berapa waktu lalu. Posisi belakang masih dipercayakan kiper Fajar Setya Jaya, empat bek Tegar, Anhar Latif, Fajar Bagus, dan Safrudin Tahar. Lini tengah ada M Yunus, Ahmad Agung, Fery Ariawan, Dani Raharjanto, dan Harry Nur. Sedangkan striker yang juga kapten tim, dipercayakan pada Johan Yoga Utama. Harry Nur mampu menggetarkan gawang tuan rumah pada menit 16, usai meman-
faatkan kemelut di depan gawang Rembang. Proses gol pertama PSIS berawal dari tendangan pojok M Yunus, bola yang meluncur liar di kotak penalti, sempat ditendang Ferry Ariawan, Harry Nur yang tidak dijaga secara ketat, langsung menceploskan ke jala gawang Nanda. Ini menjadi gol ketiga Harry Nur selama ISC B ini. PSIR kemudian membalas gol itu melalui tendangan penalti pada menit 20, usai kiper PSIS Fajar Setya Jaya menyergap bola yang dibawa Suyono di kotak penalti hingga terjatuh. Nur Hidayat yang menjadi algojo, sukses melakukan eksekusi dan membuat skor menjadi 1-1.
■ Tampil Berani PSIS kembali unggul 2-1 menit 37. Menerima umpan matang dari Harry Nur, M Yunus melepaskan tendangan dari luar kotak penalti lawan. Bola yang meluncur deras mendatar, langsung bersarang di pojok gawang tim tamu. Skor 2-1 bertahan hingga laga bubar. Jalannya laga yang berjalan keras dan kasar ini, terpaksa harus terhenti beberapa kali. Hingga puncaknya, ketika gol PSIR yang dihasilkan Koko menit 78, dianulir wasit, akibat dianggap offside. Sempat terjadi kericuhan, saat semua pemain Rembang dan ofisial mengejar sang pengadil.
Terlihat juga Asisten Manajer PSIR, yang berusaha memukul perangkat pertandingan, namun gagal karena dihalangi aparat kepolisian. ‘’Anak-anak tampil baik dan berani bermain menyerang di babak pertama. Mereka banyak memiliki peluang, dan dua di antaranya berbuah gol. Di babak kedua, kami tampil disiplin dalam menjaga pertahanan dari tekanan PSIR,’’ ujar pelatih PSIS, Eko Riyadi, usai laga. Sementara itu dari kubu tuan rumah, mereka belum lagi mampu menambah poin di klasemen sementara, setelah hanya mendapatkan dua poin dari hasil dua kali kalah dan dua kali seri. ‘’Para pemain tampil di bawah performa. Di babak kedua, kami mulai menemukan permainan, sayang tidak bisa mencetak gol. Kami kecewa karena gol dianulir, namun itu keputusan wasit,’’ kata pelatih PSIR, Haryanto, usai pertandingan. ■ jak-Am
RAYAKAN GOL: Striker PSIS, Harry Nur (dua dari kanan) me rayakan gol pertama timnya ke gawang PSIR, pada laga yang digelar di Stadion Krida, Rem bang, Sabtu (28/5) lalu. Laga ini akhirnya berkesudahan 21 untuk PSIS. ■ Foto: jaka nuswatara
■ BCA Indonesia Open Superseries Premier
Persibangga Gebuk Persika PURBALINGGA- Kesebelasan Persibangga (Purbalingga), mampu menjinakkan Persika (Karawang), dengan dua gol tanpa balas, dalam laga lanjutan Grup 3 Torabika Soccer Championsip (ISC) B 2016, di Stadion Goentoer Darjono, Purbalingga, Sabtu (28/5) lalu. Dua gol kemenangan tim berjuluk Laskar Jenderal Soedirman ini, dilesakkan masing-masing gelandang serang Trianto menit 15, dan striker Anggi Prabowo menit 53. Dalam pertan-
dingan itu, pelatih Persibangga Ahmad Muhariah, langsung menginstruksikan anak-anak asuhannya untuk melakukan serangan. Tidak tanggung-tanggung, dia menurunkan tiga penyerang sekaligus. Masing-masing Kurniawan Sukawijaya, Anggi Prabowo dan Gunaryo. Bermain di lapangan yang licin dan berair karena diguyur hujan, Persibangga seperti menguasai permainan. Sementara Persika yang diperkuat pemain senior, Vijay,
dan striker Imral Usman, justru tidak mampu mengembangkan permainan. Mereka seperti kesulitan beradaptasi dengan kondisi lapangan yang licin. ■ Jadi Modal Hingga wasit Nur Arifin (Pamekasan) meniupkan peluit panjang, kedudukan tetap tidak berubah. Pelatih Persika, Warta Kusumah mengakui, permainan timnya tidak berkembang. Menurutnya, Persibangga tampil lebih baik dan menguasi jalan-
nya pertandingan. “Kami akan segera melakukan evaluasi atas kekalahan ini,” ungkapnya. Sedangkan pelatih Persibangga, Ahmad Muhariah menyebutkan, para pemain tampil agresif dan kompak. Menurutnya, kemenangan itu diharapkan bisa mengangkat moral tim yang sempat down, karena kekalahan di dua laga tandang. ”Ini menjadi modal kami menghadapi pertandingan berikutnya,” imbuhnya. ■ ST-Am
Tim Blora Juara Futsal Antarwartawan BLORA- Tim Futsal Siwo PWI Blora, meraih gelar sebagai juara pertama Turnamen Futsal Antarwartawan Bupati Lamongan Cup 2016. Di pertandingan final yang digelar di Lamongan Sport Center (LSP), Sabtu (28/5) lalu, Umbaran Wibowo dkk, menumbangkan Tim Wartawan Surabaya dengan skor telak 10-4. Tim Blora pun berhak memboyong trofi Piala Bergilir Bupati Lamongan, uang tunai Rp 5 juta, dan hadiah tambahan yang disumbang Bupati Fadeli, berupa televisi flat 48 inchi. Gelar juara pertama yang disandang Blora ini semakin lengkap, dengan diraihnya top skor oleh pemain Blora, Priyo (9 gol). Priyo yang juga seorang wartawan media elektronik itu, berhak mengantongi uang tunai sebesar Rp 2,5 juta, berikut trofi sepatu emas. “Alhamdulillah Blora bisa menjadi juara I, mengalahkan tim tangguh Surabaya,” tandas Umbaran Wibowo, kapten tim Blora, yang juga atlet PWI Jateng di Porwanas Jabar 2016. Kemenangan Tim Wartawan Blora ini, seakan menjadi imbal balik atas prestasi yang pernah diraih Tim Lamongan di Blora pada 2012 lalu. Saat Turnamen Futsal Antarwartawan digelar di Blora, Tim Lamongan meraih Juara I, sedangkan tuan rumah Blora juara III. Sedangkan di perhelatan kali ini, Tim Lamongan harus puas
sebagai juara III, usai mengandaskan Tim Wartawan Gresik 32. Di pertandingan semi final sebelumnya, Lamongan kalah 12 dari Tim Surabaya. Ada pun Gresik tumbang menghadapi Tim Wartawan Blora dengan skor 4-8. ■ Sempat Imbang Di pertandingan final Blora
versus Surabaya, memang berlangsung seru. Jual beli serangan diperagakan pemain kedua tim. Benturan antarpemain pun tak bisa dielakkan. Blora sempat unggul 3-1 di babak pertama. Tim Surabaya sendiri berupaya mengejar ketertinggalannya di babak kedua, bahkan sempat bermain imbang 4-4. Dan lepas dari te-
kanan, pemain Blora justru memperbesar skor 10-4, hingga pertandingan selesai. “Semangat untuk menang sudah kami canangkan saat berangkat dari Blora. Dan Alhamdulillah tekad itu terwujud,” tandas Manajer Tim yang juga sebagai Ketua Siwo PWI Kabupaten Blora, Abdul Muiz. ■ K-9-Am
JUARA: Wakil Bupati Lamongan, Jatim, Dra Hj Kartika Hidayati MM MHP, menyerahkan trofi Juara I, uang tunai, dan hadiah lainnya kepada tim juara Wartawan Blora. Foto: Wahono
Ginting Kembali Jumpa Jorgensen JAKARTA- Turnamen bulutangkis berlabel BCA Indonesia Open Superseries Premier 2016, kembali digelar Senin (30/5) ini, dan berakhir hingga Sabtu (5/6) mendatang. Istora Senayan Jakarta bakal kembali menjadi saksi persaingan pebulutangkis papan atas dunia ini. Di stadion yang terkenal paling bising oleh penontonnya ini, para pebulutangkis akan bersaing memperebutkan hadiah total 900 ribu Dolar AS. Hadiah ini menjadi yang terbesar sepanjang sejarah penyelenggaraan turnamen bulutangkis individu terelit Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) di Indonesia. “Predikat turnamen bulutangkis terbaik di dunia ini tentunya ingin kami pertahankan. Karena itulah kami juga terus berusaha untuk menyuguhkan gelaran turnamen yang terbaik untuk para pecinta olahraga ini, dengan tetap menghadirkan berbagi macam hiburan di dalam maupun luar arena,” ujar Yan Haryadi Susanto, wakil Djarum Foundation dalam keterangannya, Minggu (29/5). Sementara itu, pebulutangkis tunggal putra asal Negeri Jiran Malaysia, Lee Chong Wei mengisyaratkan, dirinya akan segera gantung raket. Hal itu diungkapkan dirinya, pada saat menghadiri koferensi pers di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (29/5). Lee berharap, di ajang BCA Indonesia Open Superseries Premier 2016 ini, dirinya mampu membawa gelar keenam kalinya di turnamen ini. “Saya berharap bisa menang lagi. Mungkin ini Indonesia Open terakhir saya. Tetapi saya belum tahu, lihat kondisi nanti setelah Olimpiade. Untuk persiapan, saya lebih fokus pada diri sendiri. Saya akan mencoba melakukan yang terbaik,” ujar Lee lagi.
Terakhir dia berhasil membawa gelar juara pada 2013 silam. Sebelumnya dia sukses melakukan hattrick juara pada 2009 hingga 2011. Sementara itu gelar pertama Lee dibukukannya pada 2007. Pada babak pertama, Lee akan ditantang wakil India, Ajay Jayaram. Sedangkan di babak kedua, kemungkinan besar Ng Ka Long Angus asal Hong Kong akan dijumpainya. ■ Ginting Revans Sedangkan laga revans antara pemain tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting kontra pemain asal Denmark, Jan O Jorgensen, bakal terjadi di babak pertama ajang ini. Sebelumnya, kedua pemain beda generasi itu dipertemukan di laga final Thomas Cup 2016, beberapa pekan lalu, pada saat Tim Denmark berjumpa dengan Indonesia. Saat itu Jan berhasil menang atas Anthony dan membawa Denmark unggul sementara 2-1 atas Indonesia, sebelum akhirnya Denmark memastikan kemenangannya atas Indonesia dengan 3-2. Dijumpai pada saat konferensi pers, Anthony mengaku siap revans dengan Jorgensen. “Saya cukup siap menghadapi turnamen ini. Apalagi langsung ketemu Jorgensen di babak pertama. Tentunya saya banyak belajar dari kekalahan kemarin di final Thomas. Yang pasti saya siap revans,” kata Anthony. Diakui pemain kelahiran Cimahi, 20 Oktober 1996 itu, jika Jorgensen lebih mempunyai pengalaman dan lebih tenang di lapangan. “Lawan-lawan di turnamen kali ini tentunya tidak mudah. Khusnya lawan yang bakal saya hadapi di babak pertama nanti. Dia punya pengalaman lebih banyak, dan lebih tenang di lapangan. Tapi saya sudah lebih siap,” tandasnya. ■ Am-Did
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
Keahlian Kunci Lulusan PT Tembus MEA YOGYA -Untuk bisa menembus dan merebut pangsa kerja di era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA)tidak ada pilihan terbaik, kecuali setiap lulusan perguruan tinggi (PT) harus mampu menunjukkan kompetensi, kecakapan, dan keahliannya. ‘’Siapa pun yang memiliki keahlian dapat mengakses pekerjaaan. Tidak hanya di dalam negeri melainkan juga yang ada di luar negeri, terutama di negara-negara ASEAN,’’tegas Rektor UNY
(Universitas Negeri Yogyakarta) Prof Dr Rochmat Wahab MPd MA, di hadapan segenap wisudawan S3, S2, S1, dan D3, di kampus setempat, Sabtu (28/5). Dia mengatakan, kondisi
saat ini diberlakukannya kesepakatan MEA, yang sedang kita hadapi memungkinkan dapat menghadirkan banyak kesempatan bagi para pencari kerja dengan berbagai kebutuhan keahlian. Kemampuan adaptasi dan kreativitas lulusan PT juga sangat diperlukan dalam menghadapi tantangan yang terus berubah dan berkembang. “Jadilah pemecah masalah, tidak ketergantungan dan terus menyikapi hidup dengan positif, sehingga akan bisa berjuang
dan berhasil dalam memenangi tantangan masa depan,” tandas Rochmat. ■ Eksplorasi Diri Menurutnya, ada tiga pilar yang memberikan stabilitas dalam kehidupan pekerja, kemapanan ekonomi, keseimbangan antara pekerjaan dan keluarga, serta tempat kerja yang nyaman. “Memperhatikan tiga pilar tersebut, kiranya para wisudawan perlu mampu mengeksplorasi kecakapan dan keahlian-
nya yang dapat menjamin keamanan ekonomi dirinya sejak selesainya wisuda hingga masa pensiun,” katanya. Wisudawan pun harus bisa berkomitmen untuk mengamalkan etos kerja, menerapkan dan mengembangkan ilmunya secara optimal, sehingga menghasilkan nafkah yang barokah. Selanjutnya membangun keseimbangan kehidupan keluarga dan dunia kerjanya, sehingga dapat meraih kebahagiaan dunia akhirat yang menjadi cita-cita.
Peserta wisuda UNY pada periode itu sebanyak 1.147 orang dengan rincian S3 berjumlah 9 orang, S2 (105 orang), S1 Kependidikan (791 lulusan), S1 Non Kependidikan (151 wisudawan), dan D3 Non Kependidikan (91 orang). Sebanyak 445 orang meraih predikat cumlaude, terdiri atas PPs sebanyak 30 orang, FIP (94), FBS (26), FMIPA (89), FIS (43), FT (53), FIK (33), dan FE (77). Artinya, 39 persen wisudawan mampu meraih predikat cumlaude.■ ali-skh
Mahasiswa Peminat Seni Masih Kurang SOLO- Akademi Seni Mangkunegaran (ASGA) Surakarta memperoleh Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) berupa peralatan pendukung perkuliahan. Penyerahan bantuan senilai Rp 50.920.000 dilakukan Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Hendar kepada Direktur ASGA Dra Ray Irawati Kusumorasri MSn dalam acara di Prangwedangan Mangkunegaran Surakarta, Sabtu (28/5). Deputi Gubernur BI Hendar dalam kata penyerahannya mengatakan, bantuan yang diberikan hendaknya jangan dilihat jumlahnya. Karena bantuan yang disampaikan merupakan konsen BI bersama pemerintah daerah setempat dalam melestarikan kesenian dan budaya . BI sangat paham dalam kondisi sebagai sekarang ini mungkin sedikit sekali yang memiliki minat tinggi untuk studi mendalami bidang kesenian dan budaya. Fasilitas diberikan kepada yang berminat menekuni bidang seni budaya. Pasalnya jumlah mahasiswa peminat seni dan budaya, tak sebanyak di negara maju. Karena itu sangat dipahami kalau sebelumnya sulit sekali mencari mahasiswa untuk belajar seni dan budaya khususnya di Mangkunegaran. Pada kesempatan sebelumnya Direktur ASGA Dra Ray Irawati Kusumorasri MSn dalam sambutannya antara lain menyatakan, pendidikan tinggi seni yang dipimpinnya didirikan tahun 2006 dan memiliki empat program studi meliputi Pedalangan, Teater, Tari, Protokoler Seni Pertunjukan, dengan jumlah mahasiswa sebanyak 100 orang. Sejak berdiri hingga kini ASGA telah berhasil memluluskan 50 alumni. Untuk mendapatkan calon mahasiswa, ASGA mengembangkan program Beasiswa 1 : 1 artinya untuk seorang mahasiswa dicarikan penyandang beasiswa satu orang. Perlu disampaikan untuk menyeklesaikan studi di ASGA dibutuhkan dana Rp 10 juta. Dana dimaskud diperuntukkanuntuk membayar gaji dosen dan operasional perguruan . Program beasiswa 1 : 1 dikembangkan karena sangat sulit mencari calon mahasiswa yang bersedia membelajari kebudayaan dan kesenian Mangkunegaraan. ■ K-2/skh
GOWES : Rektor UPGRIS Muhdi beserta jajaran pimpinan, dosen, mahasiswa dan dosen saat mengkampayekan gerakan memungut sampah di depan kawasan Tugu Muda Semarang, Minggu (29/5). ■ Foto: Arixc Ardana
UPGRIS Gowes Kampayekan Gerakan Memungut Sampah
SERAHKAN: Gubernur BI Hendar (dua dari kanan) tengah menyerahkan bantuan PSBI secara simbolis kepada Direktur ASGA Surakarta Ray Irawati Kusumorasri (kedua dari kiri) dalam acara yang berlangsung di Prangwedangan Mangkunegaran Solo. ■ Foto: Bagus Adji W
Blora Tergetkan Wajar 9 Tahun BLORA -Bupati Blora Djoko Nugroho mengingatkan agar Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) kerja keras untuk mensukseskan wajib belajar sembilan tahun bagi masyarakat. Pasalnya hingga saat ini rata-rata masyarakat lama sekolah masih di angka enam tahun. Padahal saat ini harus sudah menempuh hingga sembilan tahun atau lulus SMP. Indeks Pembangunan Manusia khususnya di sektor pendidikan harus ditingkatkan dan itu tantangan bersama, ujar Djoko Nugroho saat peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di halaman Gedung Dindikpora, kemarin malam. Sebab dengan semakin tinggi masyarakat sekolah khususnya selesai wajib belajar sembilan tahun maka, tingkat kecerdasan warga Blora juga akan lebih baik. Dalam kesempatan itu bupati memberikan ucapan selamat dan hadiah kepada siswa yang berprestasi membawa nama Blora di
kancah nasional. Khususnya kepada peraih emas Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat Nasional Mapel IPS, Yudhistira serta kepada tiga siswa yang mewakili Blora di ajan OSN tingkat nasional. ‘’Prestasi tersebut harus terus ditingkatkan, tahun depan harus ada banyak lagi yang maju di tingkat Nasional,’‘ pesannya. Djoko Nugroho menambahkan bahwa untuk lebih meningkatkan kualitas pendidikan. Dirinya akan mengirimkan sebanyak 10 siswa untuk belajar di luar Blora. Khususnya di bidang keagamanan di boording school yang ada di Jawa Barat. Sementara itu Kepala Dindikpora Blora Achmad Wardoyo mengatakan kalau saat ini sebenarnya lulusan SD sudah tertampung di sekolah menengah pertama (SMP) baik negeri maupun swasta serta MTs. Sehingga tingkat pendidikan juga akan terus membaik. ■ SMNetwork/gie-skh
SEMARANG – Ratusan mahasiswa Universitas PGRI Semarang (UPGRIS), bersama segena unsur pimpinan, dosen dan karyawan ikut memeriahkan acara ‘Gowes UPGRIS Peduli Simpanglima’, Minggu (29/5). Mengambil rute Kampus I Sidodadi - Dr Cipto - Ahmad Yani - Simpanglima- Pandanaran – Tugu Muda – Kartini dan berakhir di kampus IV jalan Gajah Raya Semarang. Tidak hanya bersepeda, ajang terse-
but juga dimanfaatkan untuk mengkampanyekan gerakan memungut sampah, demi menjaga kebersihan Kota Semarang. “Ini merupakan salah bentuk sinergi yang dibangun di internal UPGRIS, sebagai bagian dari tema Dies Natalis ke35. Tidak hanya bersepeda, kita juga lakukan kampaye gerakan memungut sampah di setiap check poin yakni di Simpanglima dan Tugu Muda,” papar Rektor UPGRIS Dr Muhdi SH
MHum, di sela kegiatan. ■ Bersepeda Rutin Ditambahkan, gerakan bersepeda ini sudah rutin dilakukan setiap minggu oleh mahasiswa UPGRIS. “Sesuai dengan tema dies natalis, UPGRIS Sinergis, inilah bentuk sinergitas antara mahasiswa dan dosen, yang bersama-sama mengkampanyekan kebersihan di taman kota agar masyarakat juga peduli dengan lingkungan,” imbuhnya.
Lebih dari itu ia juga memiliki tujuan agar mahasiswa dan dosen membudayakan bersepeda ke kampus. “Selain menyehatkan dengan bersepeda, juga mengurangi gas emisi akibat pembakaran bahan bakar minyak.Kita juga mendorong agar para mahasiswa dan dosen, menggunakan sepeda sebagai alternatif transportasi, terlebih jarak antara kampus I dan kampus IV tidak terlalu jauh,” lanjut nya.■ rix-Skh
Siswa Diajak Jauhi Narkoba SRAGEN - Bupati Kusdinar Untung Yuni Sukowati menghimbau kepada para siswa, untuk menjauhi narkoba dan obat-obatan terlarang lainnya. ‘’Tak ada manfaatnya sama se-
kali mengkonsumsi narkoba. Narkoba sangat berbahaya dan bisa merusak masa depan para siswa dan generasi muda lainnya,’’ kata Bupati Yuni, saat memberikan pengajaran umum
KUNJUNGAN: Dandim 0725/Sragen Letkol Inf Denny Marantika mengunjungi SMK Negeri 1 Sragen. ■ Foto: Sutiyatmoko W
kepada ratusan siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Sragen, Sabtu (28/5) siang. Seminar Sehari ini diselengarakan atas prakarsa Keluarga Alumni SMKN 1 Sragen. Pesertanya dari siswa siswi SMKN 1 Sragen dan dari beberapa sekolah lainnya. Selain memberikan pelajaran, Bupati Yuni juga berkesempatan melihat langsung praktek pembuatan pakaian para siswa tata busana. Selain himbauan untuk menjauhi narkoba, ada dua hal penting lainnya yang disampaikan, yakni para siswa diminta untuk selalu bersemangat dalam mengejar cita cita. “Kalian harus mempunyai bersemangat tinggi dan pantang menyerah dalam mengejar cita-cita, mimpi adalah kunci” tuturnya. Hadir dalam kesmepatan ini Komandan Kodim 0725 Sragen,
Letkol Inf Denny Marantika, Dosen Pasca Sarjana UKSW Salatiga, Dr Bambang Ismanto, Dirut PD BPR Joko Tingkir Kismadi, dan Dirut BPR BKK Karangmalang Supardi. Dalam menyampaikan pelajaranya, Denny Marantika menekankan pentingnya penghayatan terhadap empat pilar, yakni, Pancasila, UUD, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI. Denny Marantika juga memberikan pelajaran tentang bela negara. Ketua panitia seminar Enthon Hariyanto MPd mengatakan, seminar atau pelajaran umum ini, merupakan salah satu kegiatan reuni akbar alumni SMKN 1 Sragen. Reuni akbar rencananya akan diselenggarakan usai Lebaran, yang diikuti oleh ribuan alumni, mulai angkatan pertama, 1968, hingga tahun 2016. ■ K-25/skh
Film Pelajar Bertema Politik Raih Penghargaan PURBALINGGA- Film-film pelajar bertema politik tentang korban politik tahun 1965 memborong penghargaan di Festival Film Purbalingga (FFP) 2016. Pengumuman pemenang FFP tahun 2016 digelar di kompleks GOR Mahesa Jenar, Purbalingga, Sabtu (28/5) malam. “Film karya pelajar SMA Negeri Rembang Purbalingga yang mengusung tema tersebut mampu menggondol penghargaan di tiga kategori,” kata Direktur FFP, Bowo Leksono. Film yang meraih penghargaan antara lain film bertajuk “Izinkan Saya Menikahinya” sutradara Raeza Raenaldy Sutrimo
berhasil menjadi Film Fiksi SMA Terbaik sekaligus Film Fiksi SMA Favorit Penonton. Film berdurasi 10 menit ini mampu menyisihkan lima film pesaing. Film yang diproduksi Gerilya Pak Dirman Film ini berkisah kasih asmara seorang tentara bernama Suryono yang akan menikahi seorang bidan, Suryati. Namun karena kakek Suryati seorang mantan tahanan politik (eks-tapol) sehingga atasan Suryono tak mengizinkan mereka menikah. Menurut salah satu juri fiksi, Agustav Triono, juri memandang adanya lompatan tema yang signifikan di sepanjang se-
jarah FFP. “Kami juga melihat keberanian pelajar mengangkat persoalan politik nasional menjadi salah satu penanda perkembangan wacana film pelajar di Banyumas,” jelas pegiat sastra dan teater Purbalingga ini. ■ Dokumenter Pada Kategori Kompetisi Dokumenter SMA film “Kami Hanya Menjalankan Perintah, Jenderal!” sutradara Ilman Nafai siswa SMA Negeri Rembang Purbalingga menjadi Film Dokumenter SMA Terbaik. Film yang menampilkan kisah tiga mantan pasukan Cakrabirawa semasa hidupnya.
“Sebelum membuat fiksi, kami produksi dokumenter dulu. Dari awal sudah tidak didukung sekolah karena takut dengan konten film yang kami produksi. Hak kami mendapatkan dana produksi tidak turun. Bahkan, setelah film jadi, kami sempat didatangi pihak Kodim Purbalingga,” terang Ilman yang masih duduk di kelas X. Sementara pada Kategori Dokumenter SMA Favorit Penonton keluar sebagai tervaforit film “Galian C” sutradara Wely Alfian dari Papringan Pictures ekskul sinematografi SMA Negeri Kutasari Purbalingga.■ ST-skh
RAIH PENGHARGAAN: Sutradara film dokumenter “Kami Hanya Menjalankan Perintah, Jenderal” Ilman Nafai menerima penghargaan sebagai Film Dokumenter SMA Terbaik FFP 2016. ■ Foto: Joko Santoso
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
JL MSNBUBUT,Miling,SkrapPtg/Tekuk Plat,Loder,PchBtu.08122876985 SMG 30 E29
HLG STNK H.4358.AH An.AMIN UDIN Jl.Kebonharjo Rt.7/4 Tanjungmas SMG SMG 30 E29
STNK H.5328.MZ An.Chandra Acely Hub : Bp.Yayat - 081390089007 SMG 30 E29
BPKB H.1766.SB An.Bagus Darsono, dlikosari rt4/2 blotongan salatiga
Cari Hafidz utk Imam Masjid Wahyu Jl.Jend.Sudirman 142 Langensari Hub: Pak KH.Masykuri (024)6921487
SMG 30 E29
ANUGRAH PAGARBETON.Trm Psg+Jual Paling Murah:6590084/ 087832072295 SMG 30 E29
BATA RINGAN/7,5cm/10cm/Harga 700rb/m3.Toko Restu 08170559118 SMG 30 E29
SPECIAL CANOPY Balkon,Pagar,Murah,Cepat.76740494- 085100103473 SMG 30 E29
ISTANAFoldingG.Canopy,Kusen Alum Gypsum,Pgr,BjRingan,085108020010 SMG 30 E29
SAVITRI CANOPY ,FGATE,RTANGGA, PGR Ph 3541874-3551406-08566511117. SMG 30 E29
SERVICE & PASANG KUSEN ALM KACA F.Gate,R.Door,Etalase Ph8316409. SMG 30 E29
BINTANG JAYA ALM:Kusen,Pintu,CW Kaca,Temp,Bvl,ACP. 081327700845
Hilang STNK H.4624.YN, AN: Bambang Agus Suprayikno,Hub:085727376119 SMG 30 E29
TELAH HILANG STNK H.1899.GR Hub: 0888 2460 223 SMG 30 E29
HILANG STNK H.9411.EF, An: Aida Herlina,S.Pd, Hub: 081 390 367 367 SMG 30 E29
Hilang STNK H.8068.TY, An: Samsu Warsito, Hub: 081 229 636 956 SMG 30 E29
Hilang STNK H.6527.CW, An: Ary Susanto, Hub:(024)7614630 SMG 30 E29
HILANG STNK H.5702.JA, An: Mat Rokhim, Hub: 089607563555 SMG 30 E29
STNK H.4383.TR An.Slamet Priyanto, IR,MS. Hub: Bp.Slamet-085100342541 SMG 30 E29
HLG STNK H.3501.AIG, An: Moh Rizki Fatoni, Hub: 0813 2574 4810 SMG 30 E29
CARI:MEKANIK MOBIL,Mekanik Onderstel, Mekanik Sporing Balancing Lmr:SURYA JAYA,Siliwangi 438 Smg SMG 30 E29
SMG 30 E29
SMG 30 E29
ONNA Window Fashion Tirai Jendela (RolerBlin,Vertical Wooden Blind, Roman Shades dll)Kassa Nyamuk (Magnetic,Lipat dll)Pintu&Partisi (Exona,FoldingDoor,Lipat Doors, Shower Screen)Puri Anjasmoro DD.I/5 Ph7608065 Ruko Mataram Plaza B/2 Ph3560058 Patimura No.6-F Ph3544857 Smg. SMG 30 E29
Cari BAKER DONAT, Pria,Pengalaman Minimal 3Tahun.Usia Maks. 40Tahun. Bersedia Kerja Lembur. Hub:085.950.564.372 (Ibu Tammie)
Kost Pa/Pi/Pasutri.Pintu Sndri, Dkt. RS Kariadi.Jl.Simongan 60A.024-7604327 SMG 30 E29
Kos Pasutri, Kmr Mandi Dalam, AC, Spring Bed. Jl. Menoreh 1 No. 57.Telp. 024-8501911 SMG 30 E29
Kos Krywn Pria Jl.Stadion Selatan 206 dekat Sidodadi, Mataram, Sentraland. Hub : 089636772780 / 088806776883
SMG 30 E29
SMG 30 E29
BTH: TNGPRODUKSI&MARKETING, PRIA Llsn.SMK/Sdrjt,Pny SIM C,Usia 25 Th,Bersedia Dtemptkn diLuar Kota Dtg Lsg Ke: Jl.Wolter Monginsidi No.375 Pdurungn Smg 024-76744331
PREGIO `04 Lauhan antik Ori L/D TV Ban Baru NG, 0811283505 Yogya
Dibutuhkan Guru Bhs Inggris (SMP) Ijazah S1 Kependdk Bhs Inggris, Bisa Baca Tulis Al Quran. Lamaran: Ketua Yayasan Al Muhajirin,Jl.Tulus Harapan No.1 Perum Tulus Harapan Sendangmulyo,Tembalang,Smg. Paling Lambat Kamis 2Juni2016. Seleksi 4 Juni 2016 SMG 30 E29
Dbthkn:Guru SD Ijazah S1 PGSD, IPK Min.3, Bs Baca Tulis Al-Quran. Lmrn: Ketua Yayasan Al-Muhajirin Tulus Harapan di Kampus II SD Islam Tunas Harapan, Jl.Tulus Harapan No.1 Sendangmulyo Tembalang Semarang Plg Lambat 2 Juni`16, Seleksi 4 Juli`16 SMG 30 E29
TRIMA KOST PA/PI/PASUTRI.AC/Non AC, S.Bed, Wifi, Nyaman, Aman. Di Selomas RayaSmg.Hub:085740833782
SMG 30 E29
- PENGIRIMAN BARANG -
Pengen ke Maldives?? Ngekost di D`Paragon aja,Fas.lengkap AC,TV Kabel, Laundry, WIFI,Full Furnished Mulai 1,5jt/bln, 125rb/hr.5 lokasi strategis Tembalang, Veteran, Kijang Utara,Bkt Sari,MT. Haryono T.081229992200 www.dparagon.com SMG 30 E29
SMG 30 E29
CX5`2013 G.TOURING 2.0,Putih,H Mazda 6`2009 Putih,Btl2 BagusSkl Naga Motor: 7603253/088806539113 SMG 30 E29
KURNIA TEKNIK Jual Spart Genset Yanmar-Perkin-Cummin.024-3522000
- SUMUR/WC -
SMG 30 E29
RODAMASSEDOT limbhWC,Msin Otmtis Tiap Hri Buka, Dlm & Luar Kota.8505943 085 105 721444 / 081 228 43 9996 SMG 30 E29
DOREMON SEDOT WC 024 6722.939 - 7672.9596 / 082.210.081.081 / 081.5567.0303 No Truk Tua Hrg Mrh TRUK BARU BANYAK CEPAT & JUJUR SMG 30 E29
CENDANA KRS WC MOBIL BARU Dijamin cepat,bersih&memuaskan Hub: (024)3542653-3562498 SMG 30 E29
RIDHO GORDYNTrmPsn:Gordyn,Sprai Walpaper.PsrBuluSmg:085101372008 SMG 30 E29
WWW.RAJACUKUR. BLOGSPOT.COM 0 Pusat Waralaba+Pelatihan Barbershop/ Cukur Di Indonesia.0812.2830.798
SMG 30 E29
Mercy C200`02 Hitam Super Istw Citra Mobil,Supriyadi21,T6708989 SMG 30 E29
SMG 30 E29
SMG 30 E29
Credit Card & KTA Macet,Clear BI & LEGAL,Hub: 087.786.143.700
BMW52Oi`97Istw,35Jt & BMW 318i Merah Cerah`2001,Istw, 95Jt jd Pol H: 087833486191/Pin 5CF43C12 SMG 30 E29
COLT T`75 Bagong P UP,COLT T`80 P UP antik NG,081227509999 KTRJO SMG 30 E29
TRUK DBL `79 Msn PS120 sgt bgus Terawat NG,081227509999 Kutoarjo SMG 30 E29
OutlanderPX A/T`13Putih Ori Cat PAJERO DAKAR`12 4x2 Nol Spet Citra Mobil,Supriyadi21,T6708989 SMG 30 E29
DAKAR`2014 4x4 Putih,Spt Baru DAKAR`11 H~ Tg I,TopKond,Km50rb Naga Motor,7603253/088806539113
SMG 30 E29
ELIZABETHPARFUM Terima Isi Ulang Parfum,ParfumLaundry.08813766809 SMG 30 E29
DIBELI BARANG-BARANG Bekas & Bongkaran Rumah: 0858 7593 1315 SMG 30 E29
- TOUR/TRAVEL Paket Liburan Lebaran Ke Lombok Berangkat 7 Juli, Harga hanya 1,8Jt Hub. 081235329075 PLG 30 E3
FINT ANEKA BUNGA MT.Haryono 520. T:024-3548222 Aneka macam Bunga, Bunga Papan Mulai 300rb SMG 30 E29
JUAL Plat/AS/Pipa Aluminium Alloy Tipe 5052/5083/6061/7075,Kuningan/ Tembaga, Hub:081901190085 SMG 30 E29
LAMPU HIASGANTUNG,TMN,SOROTDOWN Light,Lokal,Taiwan,Japan,Wijaya Crystal Mt.Haryono 459 Ph8316459
All New Xenia `12 R.Std Hitam 129Jt Istw, VR, TV, KM 23rb. 081326701966 SMG 30 E29
JUAL ESPASS PICK UP & BOX Th 06/07 `a36jt Hub:085102593325 SMG 30 E29
BU,Xenia 1.3R `14 MT, B, Putih, Ors Istw, 4 Ban Baru. 081325662755 SMG 30 E29
KIKI CATERING,KHS PABRIK,Partai Bsr Kcl,NegoPstMurah.085713812227 SMG 30 E29
Apakah Anda Ingin Mmbeli Kapal Laut Baru (Kpl Cepat, LCT dll) atau Ingin Menjadi Tenaga Lepas u/ Memasarkan Kapal, Hub: Budi 085333302323 / 087860527070 atau Dpt dtng lgsg ke Hotel WHIZ Jl.Piere Tendean 9 Smg, Tgl 3/6/2016 Jam 08.00-17.00, atau Tgl 4/6/2016 Jam 07.00-10.30
Tronton Hino CBU 8 silinder th 96 Murmer pemilik lagsung. hubungi: 08122821919 SMG 30 E29
- HONDA BU:CRV Th 2004 Hitam, Istw, Tgn 1, Matic,Harga Nego. Hub:0811257573 SMG 30 E29
JUAL/BU Honda CRV`2008-2.0 Hitam Jok Kulit Asli,TV (3) Hp.08122747576 SMG 30 E29
Accord 83.Tg 1. Super Antik.90% Simpn (H) 29jt. 081 291 516 800 SMG 30 E29
FREED`12 PSDGREY,H,TG I,ANTIK 2 CRV`2010 2.4 Bgs Skl,Km55.000 City`08 IDSi MT,Tgn I,Top Cond Naga Motor,7603253/088806539113
SMG 30 E29
GLOBAL TEHNIKSewaAC BARU, GENSET FanCool D/L Kota,JL/Bli/ Srvs/ Perbaikan AC.T:6700775-085106955757 SMG 30 E29
- KOMPUTER -
SMG 30 E29
DBTHKN SGR Krywti,Min SLA,Dtg Lsg Feluci,Jl.Medoho34C.081325709100. SMG 30 E29
Cr.SOPIRLuarKota,SIM B1,Max35Th Dtg Lsg Jl.Kanguru Raya No.49 Smg
New CRVPrestige`13 Nyaris Baru CRZ`13 Putih Hybrid Spt Baru AllNew Civic 1.8AT`12 Istw SptBr Accord VTiL`07silver Istw Sekali Citra Mobil, Supriyadi 21,T6708989
SMG 30 E29
SERVICE BISADitunggu/dipanggil CPU/Print/Laptop/Mon/LCD.Garansi Smg 3511176/Salatiga 0298-328707 SMG 30 E29
SERENA HWS`09HITAM 100% ANTIK Spt Baru 148Jt.Hub:0816665057 SMG 30 E29
DIBUTUHKAN ADM(Pria)SMK Elektronika TeknisiPrinter:085101788177
Peugeot 504 `76 Hijau MSN Istmw AD isi 20 NG,081227509999 KTARJO SMG 30 E29
- SUZUKI Dijual Cepat Suzuki Pick Up `2008 Harga Nego Hubungi: 0878.3572.3307 SMG 30 E29
DIJUAL SUZUKI ERTIGA Th`2012 Silver, Hub: 081 127 3325 SMG 30 E29
JEEP S.VITARA4x4 ASLI POL.H,AC Istimewa 57Jt.T:085 100 413 055
- TOYOTA TOYOTA AGYA of the road th 2016 Hub: Bagus 0877 1927 8000 , 2 unit SMG 30 E29
BU:GREAT COROLLA TH 93 MANUAL Silver (60Jt).Hub:082 138 640 216
SMG 30 E29
KIJANG SGX1999 COKLAT (TP), ISTW TGN 1,EX.drg. Hub:0877 3393 3330 SMG 30 E29
KIJANG LGX 2000 SILVR,ORI,AUDIO TV,An.Sdr,85Jt,Nego.081575153861 SMG 30 E29
JL CROWN RS HITAM,MEWAH`00 Istw 49Jt 087833486191/Pin 5CF43C12
SMG 30 E29
- HYUNDAI -
SMG 30 E29
BPKB H1868HM,Puji Mulyono, Karangayu 01/01 Cepiring Kdl.082220128481 SMG 30 E29
CARI DRAFTER yg Bisa 3D Max. Lam Bw Lnsg: Jl.Dr.Cipto No20 Smg No.Telp: 085950296190 SMG 30 E29
PRESTASI PRIVATGROUP SD, SMP, SMU Guru Dtg.Hub: 7614381/ 081325504554 Kursus Spesial HARDIKNAS disc. 20% Office,DsgGrfs,Tkom, Cad, Myob, Englsh ALFABANK, Kelud Raya 19, T.8310002 BREVET PAJAK & Akuntansi Dasar 1 Mulai 1 Juni`16. Tax Training Center Terakreditasi B BAN PNF, Jalan: HOS Cokroaminoto 6 T. 3518247Tugumuda SMG 30 E29
Kurss Pjt cpk,Kseleo,Refleksi, Ttk Wjh, 300rb Smp bs. Pjt ke Htl berbintg bg hsl. Cak Agung 081575074811 PLG 30 E3
Ready 100% Baru. Innova G a/t Diesel White. Innova V a/t Diesel Black Dealer Resmi,Cash/ Kredit, Langsung Kirim.Hub: Iwan 0858.6500.0358 /0822.2617.6657 SMG 30 E29
DIAN MOTOR,Jl.GAJAH 26A SMG New Avanza G 12,11 H Hitam Istw Inova V 05 Bsn Silver Ors Istw Altis G 1.8 M/T 02 H Ors Istw T.Vios G 05 M/T Ors Istw Krista Bsn 01 H & Disel 00 H Ors Great Corolla 95 H & New Corolla 96 Kijang SSX 03, 01 M/T H Silver Ors SMG 30 E29
FORTUNER`14DIESEL,TRD,Pth,Spt Br GrandInnova V AT Bnsin 2013 Htam Innova`09 G AT,Silver, Btl2 BgsSkl Innova`06 G AT Dsl,Btl2 Top Kond Avanza`12 Velog AT,Full Variasi Alphard`08 Htm,Bgs Skl,HRG DISC Altis G`06 AT,100% Bagus Sekali Naga Motor,7603253/ 088806539113
PjtKjantanan/psutri,Ed,Lm,ckp 1xdtg lsg permanen,buktikan! Mahar hny 300rb Cak Agung 081575074811 PLG 30 E3
Anda bth temensaat nginap hotel di Smrg?Kiken.PinBbm 5F56CA2D SMG 30 E29
ObatTltBln(-+)2-3jam Tntas Aman u/ KshtanGaransi100%,085702222588 SMG 30 E29
MASSAGE`N RILEX panggilan hotel call aj lisa 082135608290 NO SMS SMG 30 E29
PIJAT BP CATUR 081575909414 PANGGILAN PASTI SEMBUH SMG 30 E29
KLINIK Spec.Lelaki, Kenceng thn lama Bsr Pjg Dtmpt, Ingin Punya Keturuan Jeng Peni. 081326614119 SMG 30 E29
SMG 30 E29
GEDUNG JL.MATARAM, SEBELAH BCA Bangkong,Cck u/Bank. 08157777300
SMG 30 E29
BU Cpt 850jt Strategis S.Huni Tmr Psr Gedawang Jl Kav Gedawang HM L=265m KT=4-081 578 488 699 SMG 30 E29
Dikontrakan:RMH DiBlok DO No.26Perum Bukit Safir MetesehTembalang. Hub: 081315684987 PLG 30 E3
DIKONT:RMH Jl.KAGOK 35A Smg.Fas Lkp,Strategis.Hub Dgn HP:8314268 SMG 30 E29
Diswkn/TakeOverTmpt Ush Rmh Mkn Jl.Majaphit,Lb75.Srius0816660902
SMG 30 E29
SMG 30 E29
Rmh HM 2Lt, ada tmpt Usha (Usha Jln) ada tmpt Kost,blkg RS.Roemani, Jl. Wonodri Sendang 17F. 085101153064
Over kontrak rmh 1th 10bln, 25jt nego @Eagle Residence,2KT,1KM,AC. Hub: 081219727778 , 081225316717
SMG 30 E29
SMG 30 E29
Jual: Rmh Kost Jl.Cempakasari Ry 31 Sekaran Gnpati Smg,HM,LT.448m2 1,5M ng.08164885241-085102218899
SMG 30 E29
RMH HM Panorama Regency No.11 Ung Tmr,LB:82/LT136,3KT,2KM,Artts, 1300w, 450Jt/Nego.Hp:082134934958 SMG 30 E29
Jual:Apartemen Wharhool.Lt 21#27 ls krg lbh 29m2,strtgs.Jl.A.Yani no137 Smg.08995654962/ 08122933219 SMG 30 E29
Rmh Adem, di Kota Ungaran, LT:174 LB:150, Lbr 12m, 3 K.Tdr, 2 K.Mandi, Garasi, Telp, PAM. 081325606049 SMG 30 E29
Jual:Apartemen Paragon Solo, Full Furnished Type Duluxe, 750jt/Nego Hub : 08386461001 / 0818725781 SMG 30 E29
Djl Rumah HM Perum Gedang Asri III Ungaran,117Jt/nego,lt60/lb90,ada sisa Tnh Ls:72m2.Hub:Rini 082242328883
SMG 30 E29
2UNIT RMH Siap Huni,Spec Mewah GentengBeton,BjRingan,Granit.BSB Jatisari dkt Jln Ry.081229929262 SMG 30 E29
JUAL RUMAH di Bukitsari Raya No.45 Lt.248/220 Gombel Ngesrep Nego.Hub.082221847744 SMG 30 E29
DIJUAL RUKO 2Lt,LB240m2,Lokasi di Panembahan Senopati No.34 Smg Hub: 081 325 688 586 SMG 30 E29
JUAL RMH,HM Cluster di Ungaran Sejuk,Type 100, Hanya 500Jtan 0878 3348 6191 / Pin 5CF43C12 SMG 30 E29
InfoProperty/ Nino 08112749088 RWSK Yudistira (Dkt Kota) 418/120, HM Tirto Agung, 137/140, Dekat UNDIP Telaga Bodas Raya, 700/400, HM
SMG 30 E29
JUAL RMH:BUKIT AGUNG SHM, 120/903KT,2KM,GRSI,SLSAI RE NOV, S.HUNIAC. 0813 81791964085813662555 PLG 30 E3
HM LT:270, LB:230, 2Lt, 3KT, 3KM Jl.Puspowarno XII/1B. 0816665084 SMG 30 E29
BU CPT Rmh HM 21/75,Cluster Taman Beringin Ngalian.Strtgs, 082138361924 SMG 30 E29
Jual RMH (TP) Lt.300/900m, 12KT, dkt Pndrn.085103210808082227007490 SMG 30 E29
Dijual Ruko 2lantai lksiramai tengah kota. hub: 081390617777 SMG 30 E29
Dijual Apartemen Louise Kienne, Timur Furniture. Hub: 081390617777 SMG 30 E29
RMH TENGAH KOTA: ANGGREK IV,HM 9x14/2Lt Hub:082226500757 Serius SMG 30 E29
SMG 30 E29
NEW TERUS MAJUJAYA,Majapahit 700 T.76747531.TuneUp,Balance, Rem,AC Oli,Spooring,Instalasi Kabel,Cuci
SMG 30 E29
InfoProperty /Nino 08112749088 RWSK Ruko Mataram Plaza, 95/270, 3 Lantai Ruko S.Parman, 166/421, 4 Lantai Tentara Pelajar, 420/220, HM
SMG 30 E29
- ISUZU -
BU:RMH TP.Perum Villa Krista Blok D5,blkg Pom Bensin Asmara A.Yani Ungaran,Tgh Kota,2LT.081226702211
SMG 30 E29
RMH,HM/IMBF.Rnv,T265/B130,3KT+1 2KM,1300W,WologitoI-083857775758
SMG 30 E29
SMG 30 E29
JUAL RUKO BRU 3AC Siap Pkai 750Jt Kartini 2/1 SMG. Hub: 081 829 4440
LJ.HOOKER CANDI 8507555 JUAL CPT Indraprasta LT.1018/LB.696 SHM CckUtkShowroom-Dian 085640685058
RUKO 2LT Jl.Fatmawati 222B Smg Lt:80,Lb:100.Hub:08122919275
SMG 30 E29
PANTHER GRAND ROYAL 99 Merah Maron H No Baru.Hub:082135232355
SMG 30 E29
RUKO 3LANTAI Jl.Agus Salim Pertokoan Jurnatan Smg.087832604648
SMG 30 E29
SMG 30 E29
AVEGA`10 AT Tg I,Km70000,Bgs Skl Naga Motor,7603253/088806539113
SMG 30 E29
SMG 30 E29
Jl.DI Panjaitan No.50 PURWODADI (ex.MamaMia),SHM 580m 2Lt Rp2,5M Nego,KPR 08122923435 OpenListing
Jual: Rumah & Kebun Durian dekat Unnes. Hub: 081 5656 3112
SMG 30 E29
KIJANG LX`2003BIRU TUA MET(H) F.Var Hub. 081 326 756 488
SMG 30 E29
ISUZU PANTHER TOURING`2002 H, Tg I,Coklat,Istw.Hp:082242927717
SMG 30 E29
JL.RYA PERINTIS KEMERDEKAAN SMG Banyumanik,SHM +-4000m2, Rp10jt/ m NEGO.08122923435 OPEN LISTING
Dijual Rumah 3Lantai. Luas Tanah 550. Luas Bangunan 1500, View Kota Bawah. 08112700887 / 0817290069
JUAL T.RUSH`2011 Kond.Ors,Istw, Permintaan 165Jt 081 2282 66011
SMG 30 E29
Dicari sales consumer goods,P/W Min SLTA,Motor sndri.Lam ke Jl.Madukoro Blok C No.39(Pergudangan Madukoro)
SMG 30 E29
SMG 30 E29
SMG 30 E29
Butuh :Penjahit /permak Gaun Pesta Wanita.max 32 th.Bs Msn Jahit.Pglmn Min 2th.Lmr+KTP:Jl.Gergaji 140 SMG
SMG 30 E29
Daftar Paket Umroh 25jt dpt HP Gratis Undian Paket Umroh & Skaligus jadi Agen Mitra Perwakilan Kami di Tiap Kota dgn Hasil Jt-an, Grandprize Mobil Toyota. Hub: DIVISI MARKETING Jl. Sriwidodo Utara No.8 Semarang 024 - 76430715 , 081325687148
SMG 30 E29
- PEUGEOT -
SMG 30 E29
SMG 30 E29
MAXEGARDCCTVhdcvi.720p.Sgt Jelas Siang Malam.08122515653.Seroja2/3
Solusi Kanker, Autoimun, Stroke, Gagal Ginjal, 29 Mei, 13.00 Smg 085950503131 / 5B93F5AE
SMG 30 E29
- HINO -
SMG 30 E29
Kp Jaksa Tgh Kota 88m2=200jt Pesantren Pecinan 84/75 120jt Jual CPT, 081 22677 1887 TP
SMG 30 E29
INNOVA D`08 H/H,Km 66rb cck utk Lbrn.Jl.Thamrin 118/08112906392
- DAIHATSU -
SMG 30 E29
- KATERING -
SMG 30 E29
SMG 30 E29
SMG 30 E29
SMG 30 E29
BUS NUGROHO AC/NON AC /EKONOMIS 59/50/38/31/27 Seat Th`2013 Melayani Tour Jl.Kawi I/13 Smg Ph (024)8318454-8504071-70286647.
Seminar Membangun Aset Tnp Batas dg Modal Kecil 29 Mei, 13.00 Smg Tiket : 085950503131 / 5B93F5AE
- MITSUBISHI -
SMG 30 E29
SMG 30 E29
SMG 30 E29
SMG 30 E29
D`LIVIYA GADING GUNUNGPATI. Type 45/120 Hrg.300Jt,1Menit dr UNNES Hub: 087831140054 / 085713688854
SMG 30 E29
KATANA GX`96 Ors,Ban Extragrip, V.Rac Standart,P.Steer,AC,Audio, Pjk Baru, Mesin Trawat.082225904633
BMW X4 M”15 CBU Putih km.rendah unit jarang, Tenaga Besar 1,295 nego depan unit 08995596806 NO SMS
SMG 30 E29
BU CPT Rmh HM 21/75,Cluster Taman Beringin Ngalian.Hub: 0821 3836 1924
SMG 30 E29
INFINITE7602299Nany08586501959 0 Gudang Kic Gatot Subroto,LT 1679 LB 1206, Siap Pakai,Hrg Menarik
SMG 30 E29
SMG 30 E29
- BMW -
RUKO BANG BARU LT.150 2Lnt,4KT, 3KM,1Gd,SuyudonoSmg.081805875157
Jual:Apartemen Paragon Solo, Full Furnished Type Duluxe, 750jt/Nego Hub : 08386461001 / 0818725781
Rmh Br Rnov Smg Indah,lt160m2,HM 2km,4kt,1300w,PDAM.085292327888
E260`2004 HITAMKm60Rb,Hrg179Jt Naga Motor,7603253/088806539113
SMG 30 E29
SMG 30 E29
SMG 30 E29
OPER KREDIT Yamaha Force 2014, Hitam, Plat H, Racing. 0811.274.9088
FuturaRealvan11 GX Mls,Trwt,DVD AC,JaminGKcw.Serius.081234241466
SMG 30 E29
RENOVASI SOFA K.Tamu,Ukir,K.Mkn Dll.Budiman.3515411/085100128709
R25 BIRU-PUTIH `14 TGN I,Km 4Rb Ban/Velg 2 Set,Istw.085100382925
BU: Jual Ruko Jl.Setiabudi no.109, 3Lt Ls.410; Hub: 0819 0184 1510
SMG 30 E29
PINDAH RMH& KANTOR,Aman & Garansi Movers,Domestic & International (024)-7465846 & 081 329 752 060
DJL KARAOKE+Gedung 3Lt,di Puspanjolo Smrg Brt.T.085740894279
- KENDARAAN SEWA -
TRI ARGA KENCANA http://triargakencana.com Genset Volvo Penta,Cummins, MAN,Perkins, Foton,FAW Jual,Service,Parts,Sewa (024) 671 - 5384,671 - 2178
SMG 30 E29
SMG 30 E29
SMG 30 E29
SMG 30 E29
SEGALA MACAMALAT PARALEL TELPON Service Instalasi Hub:M.Suyudi29
- YAMAHA -
- MERCEDEZ -
SMG 30 E29
PRIME RENTAL GENSET 024.6581760 Triana Bintang
JUAL RUKO:Pinggir Jln Ry Mijen, SHM,Lb320m,Hrg875jt.081904440809 JUAL MURAH 2UNIT RUKO 2LANTAI, LT.400 Kumudasmoro.O856 268 O335
SMG 30 E29
GENSET BARU 9 -200 KVA, Spare Parts & Service Khusus Perkins. Hub : CV. Perkindo Nusantara Kaw.Industri Terboyo Blok B No.9 Ph: 0246590102 / 6584192 / 6584193
SMG 30 E29
SMG 30 E29
SMG 30 E29
GRAND LIVINA SV`2011 POL H,Tg I Naga Motor 7603253/ 088806539113
SMG 30 E29
SRT MOVERS Jasa Pindahan,Packing Trucking Indonesia & Int`I.024-7618570 / 081390247559 / 08170196266
SMG 30 E29
VESPA PIAGGIO MINGGU BUKA Jl.Gajahmada 58 A-B Ph.3552095
- NISSAN -
SMG 30 E29
Specialis Brg Bangunan Rumah Baru, Renov, Kost,Ruko & Gudang Murah dg Kualitas Trjmin. Ir.Jati. 081578331222
RUMAH HM1OO% BARU LT/LB:124/11O Patemon UNNES Smg - O851OO2O4O5O - VESPA -
Biante A/T`13 Ptih 100% Ori Cat Citra Mobil,Supriyadi21-T6708989
SMG 30 E29
JUAL BANGUNAN 2lt 124m2 HGB Jl. Gajahmada No.7 Smg.087711051970
SMG 30 E29
SMG 30 E29
CX5 GT `2013/2012 PUTIH,TGN I Low KM.Hub: 085 100 38 29 25
SMG 30 E29
PuspowarnoTengah Blkg Superindo L:306/250,HM. 08156531646 RWSK
RMH HMLT286m/LB15Om.Jl.Jati Raya Utama II/5 Bymanik -O8139O88OOO5
SMG 30 E29
- MAZDA -
COOL PROPERTY GrahaMukti Tlogo Mulyo T50/90,T39/72:08122881438
SMG 30 E29
KIA PRIDE RIO`10SlvrMet,Istw,AC TV,a/n.drBr,KM Rndh.081357870945
SMG 30 E29
- JASA PROPERTY -
SMG 30 E29
SMG 30 E29
BTH HOUSEKEEPER /Waiter/Waitress pria/wanita 18-25 th,pengalaman atau belum.Bhs Inggris min pasif Lokasi Karimunjawa Jepara. Hub: 087780902132 atau krm CV & gaji yang diinginkan ke : helenaiftimie@gmail.com
AC MOBIL ANDA Bermasalah ? Bau ? Bengkel Resmi AC Denso Di Olimart SB, Jl. Majapahit 160 SMG T.6703009(Samping TOL Gayamsari) Bengkel AC Denso Resmi & Terpercaya
- KIA -
SMG 30 E29
BUTUH : KARYAWATI Utk Toko Mas Syarat Min SMP/SMA,Komptr. Pnmpln Mnrk,Jujur,Pkrj Krs,Siap Bkrja Lembur Punya Kend Roda 2,Lamaran ditujukan Ke Jl.KH Wachid Hasyim No.11 Smg
SMG 30 E29
“Spesialis Canopy” Besi & Steinless, Pgr,dll Dijamin Murah, Rapi & Berkwalitas, Harga Bersaing. 0822 1003 1222
TAFT `85 Diesel 4x4 (H) Putih, Ban 31 Harga 53Jt. Hub: 0878 3220 9393
SMG 30 E29
SMG 30 E29
BATA RINGAN/7,5cm/10cm/Harga 700rb/m3.Toko Restu 08170559118
- JEEP -
Rmh &Toko dkt UNDIP 2 Lt /2KT/2KM 2AC/Dapur/800an Jt : 082243301998 SMG 30 E29
NEW RUKO ISTIMEWA,Tinggal 2Unit Jl.SompokBaru,HM,3Lt.08157777300 SMG 30 E29
JUAL RMH Mewah (2LT) Tengah Kota Akses Jln depan Lebar 8m,HM,LT/LB: 150/160m.Jl.Panda Utr No.6 Majapahit Smg,Rp.1,2M.Hub: 081 2291 5006 SMG 30 E29
C.PENATARAN SLTN RUMAH BARU, HM 3Kt&2Kmd(395Jt).Rmh Hoek 2 Lantai HM Perum Pasadena,Pinggir JlnBsr Bs Buat Usaha(800Jt). 08112767234 SMG 30 E29
Bawen Indah Cluster Rumah Mewah Harga Murah Type 36/72m2. Harga 250Jt. Tersedia jg Type 54. Hub: Rina 085865746589 / 081328576759
Jual Tnh Cpt 4500m u/Kebon 100rb/m utk Wil Boja Timur. 081215360168 SMG 30 E29
JUAL:TNH SIAP BANGUN Ls.200,400 BSB Jatisari.Hub:081.2299.29262 SMG 30 E29
BSB Puri Arga Golf 617m2 HGB 2,7Jt/m2 Hoek Strgs -081225055502 SMG 30 E29
JUAL CPT:TNHJl.Ry Smg-Boja (Dpn PLN)Ls3700(45x80)T:0811 270 2070 SMG 30 E29
T HM 208m417mMedhoSruniGjh780m Ngsrp Ry Cck Usha Tblg.08179503935 SMG 30 E29
TNH,176mLempongsariTmr V/5A,RT6 RW4 Hp.081390790950/085740797627 SMG 30 E29
HRG RAMADAN WRSupratman,Suratmo (2Muka) L.645 l:21. 087731090881 SMG 30 E29
JL HGB TANAH 235m2 Blk Mall ADA Bymnk,Suasana Resort.08122812882 SMG 30 E29
TNH HM488m Sblh WadukJatiBarang Kec.Mijen.08889111355-0818241551 SMG 30 E29
JUAL CPT:TNHJl.Ry Smg-Boja (Dpn PLN) Ls3700(45x80)T:0811 270 2070 SMG 30 E29
KAWASAN INDUSTRI BSB 1600m2 LJHSL Han 8416777/081 325 999947 SMG 30 E29
DIJUAL TANAH di Jl.Wolter Mongin sidi Raya (dekat Arteri Soekarno Hatta) Luas.234m, HM. Hub: 08122912445 SMG 30 E29
Kavling HM Hrg mulai 72jt. Lokasi: Mijen. Prospek istimewa. Pasti Untung Hub: 0821 3590 2225 SMG 30 E29
KAVLING Siap Bangun DiBulusan Semarang,Dekat UNDIP,Lingk Perum Elite Listrik,PAM:085100961419 SMG 30 E29
JUAL TANAH SHM An.Sendiri 100m2 (7x14,5) Depan Villa Tembalang Bulusan, Jl.Paving.0858.763.00005 SMG 30 E29
JUAL TNH HM Ls.1,4 Ha Jl.Arteri Sukarno Hatta Smg Cocok Utk RS, Hotel, Mall, PT,dll.Hub:0811297363 SMG 30 E29
Jual Cepat 3 Kavling Siap Bangun, HM di Kaliancar-Ngaliyan, Lt.@ 209m2 X 100jt/nego,Dpn Perum.089668404567 SMG 30 E29
Jual cepat +furnitur+elektronik:VILLA, HM LT600,2rmh kayu,gazebo,asri di dsn nglarangan gedongsongo.81228575969 SMG 30 E29
Jual Cpt Tnh Siap Bngn,HM,Pondasi Dekat Jln.Gondoriyo Wates-Ngaliyan, Lt.247m2, 210Jt/Nego.089668404567 SMG 30 E29
JUAL TANAH SHM An.Sendiri 100m2 (7x14,5) Depan Villa Tembalang Bulusan, Jl.Paving.0858.763.00005 SMG 30 E29
SMG 30 E29
Ruko2ltJl.SoekarnoHatta No.218A Lokasi Strategis untuk usaha Apotek & Praktek Dokter bersama,LT: 170m2, Lb:225m2.Hub:082221559090 SMG 30 E29
JL PROMO MEI RUKO,HM,2Lt di Jln Ry Gatot Subroto 20 unit @650Jt Khusus Cash Mei 350Jt & Ruko 1Lt di Jl.Raya Cendana 17 unit @95Jt Pin 5CF43C12 / 087 833 486 191 SMG 30 E29
DIJUAL:RMH 2KT,1KM,DAPUR,R.TAMU R.Klrg,Grsi,SHM.Gombel Asri Cluster Gombel Permai. 081 5658 1795
SULAM ALIS SULAM BIBIR DISC.30% Smothing,Tanam Bulu Mata Disc.20% Senin-Kamis Cream Bath Disc.50% Regatta, Wotgandul Dlm II/158 Smg SMG 30 E29
SMG 30 E29
KLIPANG PERSADA MAS III. Type 36 / 72 Hrg.200 Jt.Unit Terbatas Hub: 0878 31140054 / 085713688854 SMG 30 E29
Rmh Proses Bangun Tipe 90, 50, 70 Tmn Sri Rejeki/C.BorobudurTmrX Myrn blk Swly Ramai.081225676709 SMG 30 E29
DISEWAKAN:ruko 2 lt L 65m2 fas lengkap, strategis, dekat Pasar Bintoro Demak. Hub:085727275152 SMG 30 E29
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
GP Ansor Desak Perda Perlindungan Kretek KUDUS - Sebagai kabupaten yang memiliki banyak perusahaan (pabrik) Industri Hasil Tembakau (IHT) atau yang umum dikenal dengan kretek, tidak berlebihan jika Kudus memiliki Peraturan Daerah (Perda) Perlindungan Kretek. Mawahib, wakil ketua PC Gerakan Pemuda Ansor Kudus, Mengutarakan hal itu, Minggu (29/5). ‘’Kudus memiliki banyak IHT, maka sudah seharusnya memiliki Perda Perlindungan Kretek,’’ katanya. Dalam pandangannya, paling tidak ada dua pertimbangan mengapa Kudus mesti memiliki Perda Perlindungan Kretek. ‘’Pertama, kretek merupakan heritage identitas Kudus. ini diperkuat dengan fakta, kretek pertama kali ditemukan oleh putra asli Kudus dan di Kudus pula,’’ ujarnya. Dia menyampaikan, kretek menyimpan khazanah tak ternilai dalam kesejarahan (his-
torisitas) Kudus dan masyarakatnya. ‘’Karena itulah, kretek perlu proteksi agar tidak terkikis oleh (mereka) yang anti kretek,’’ lanjutnya. ■ Memproteksi Pertimbangan kedua, kretek dilihat dari aspek ekonomi kerakyatan. ‘’Kretek berkontribusi besar bagi perekonomian rakyat dengan luasnya lapangan kerja. Belum lagi efek dominonya, seperti pasar tradisional di area brak hingga penitipan sepeda. Maka kami berharap Kudus segera memiliki Perda Perlindungan Kretek,’’ tegas sekretaris Komisi D DPRD Kudus itu.
Peneliti Pusat Studi Kretek (Puskindo) Universitas Muria Kudus (UMK), Zamhuri, mengutarakan, keberadaan sebagian besar masyarakat Kudus ditopang perekonomiannya oleh keberadaan IHT, adalah fakta yang tidak bisa ditolak. ‘’Agar kehidupan ekonomi masyarakat Kudus bisa mendapatkan kenyamanan dari upaya-upaya yang berusaha memupus pasar yang ditopang keberadaan IHT, maka perlu kebijakan untuk memproteksi,’’ tuturnya. Upaya untuk memproteksi IHT itu, salah satunya bisa dilakukan dengan menerbitkan Perda Perlindungan Kretek. ‘’Keberadaan Perda Perlindungan Kretek sangat penting, karena adanya stigmatisasi oleh sekelompok masyarakat yang kemudian memengaruhi produk regulasi, sehingga dikhawatirkan menjadikan penyusutan produksi IHT,’’ jelasnya. Stigamtisasi yang dilakukan terus menerus oleh kelompok
anti tembakau, lanjutnya, lambat laun bisa mengancam berkurangnya tenaga kerja di sektor produksi, terutama untuk Kretek Tangan (KT), yang pa-da gilirannya bisa mengurangi pasar yang ditopang oleh IHT. ‘’Pentingnya Perda Perlindungan Kretek itu, adalah untuk melindungi tenaga kerja sektor IHT akibat ancaman penyusutan produksi, yang disebabkan oleh regulasi yang semakin menekan,’’ urainya menambahkan. Urgensi dari Perda ini nantinya untuk menjaga keberlangsungan IHT yang berkontribusi besar bagi masyarakat. ‘’Selain itu, untuk menjaga tradisi dan budaya kretek, warisan nenek moyang yang memiliki nilai kebudayaan tinggi, mulai dari aspek ekonomi, sosial, budaya, hingga kontribusinya yang besar pada pelestarian lingkungan, kesehatan, pendidikan, dan olah raga,’’ katanya.■ Tom-ad
PDAM Tingkatkan Pasokan Air 30 Persen KUDUS – Menghadapi datangnya bulan Ramadan, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Kudus bakal meningkatkan pasokan air bersih ke pelanggan sekitar 30 persen. Upaya tersebut dilakukan untuk mengantisipasi melonjaknya konsumsi air pelanggan selama menjalankan ibadah puasa sebulan penuh tersebut. ”Berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, setiap bulan puasa konsumsi air selalu meningkat. Untuk itu, guna mengantisipasinya, kami bakal tingkatkan pasokan air hingga 20 persen,” kata Direktur PDAM Kudus, Ahmadi Syafa, Minggu (29/5). Menurut Ahmadi, peningkatan pasokan tersebut dilakukan melalui peningkatan produksi di 34 sumur produksi yang ada. Pasokan akan ditambah terutama pada saat jam-jam tertentu dimana konsumsi air pelanggan diperkirakan mencapai puncaknya. Untuk itu, Ahmadi meminta masyarakat tak perlu khawatir terhadap pasokan air selama bulan Ramadhan. Jumlah pasokan nanti, dinilai cukup untuk memenuhi lonjakan kebutuhan air bersih bagi pelanggan selama bulan puasa Ramadhan hingga masa Lebaran mendatang. Saat ini, jumlah pelanggan PDAM Kudus mencapai angka 37 ribu pelanggan dengan total produksi berkisar mencapai 800 ribu meter kubik setiap bulannya. Dengan demikian, pada saat bulan puasa nanti, PDAM mematok target bisa memproduksi air hingga 1,1 juta meter kubik. Kebutuhan pelanggan tersebut dipasok dari 34 sumur produksi yang masing-masing sumur berkapasitas 7 liter hingga 10 liter per detik. Kapasitas produksi tersebut diperkirakan tidak akan bermasalah mengingat jaringan distribusi untuk hampir semua sumur-sumur tersebut sudah terkoneksikan. ”Jadi, kalau satu sumur bermasalah, pasokan air bisa disuplai dari sumur lainnya,” ujar Ahmadi. ■ Kebocoran Sementara, disinggung mengenai potensi non reveneu water (NRW) alias kebocoran air, sejauh ini menurut Ahmadi memang masih dalam tahap wajar yakni berkisar sekitar 20 persen. Jika dinominalkan, angka kebocoran tersebut setara dengan 300 juta per bulannya. Tingkat kebocoran tersebut paling banyak diakibatkan resiko investasi. ”Paling banyak memang diakibatkan oleh resiko teknis seperti saat pemasangan sambungan baru maupun pembersihan pipa. Hanya saja, kadangkala NRW muncul akibat kebocoran jaringan pipa distribusi,” ujar Ahmadi. ■ Tom-ad
Indocement Kucurkan CSR di 11 Desa
BUAT ROKOK: Nampak para buruh IHT saat beraktivitas membuat rokok. Sebagai daerah penghasil kretek, Kudus didesak segera memiliki perda perlindungan kretek. ■ Foto: Ali Bustomi-ad
Tahapan Pemilukada Jepara Sudah Dimulai JEPARA- Komisi Pemiluhan Umum (KPU) berharap segera ada kepastian terhadap pemberlakuan revisi UU No.8 Tahun 2015, yang hingga saat ini masih dalam proses di DPR. Kepastian tersebut diperlukan untuk mengetahui apakah revisi tersebut berdampak atau tidak terhadap pelaksanaan Pilkada 2017 di berbagai daerah. Sejauh ini, meski masih dalam proses revisi, proses pelaksanaan Pilkada di berbagai daerah belum terdampak, karena masih tetap menggunakan UU No.8 Tahun 2015. Pernyataan ini disampaikan oleh Ketua KPU Husni Kamil
Manik, yang hadir di Jepara pada Minggu (29/5). Husni hadir dalam acara lauching Tahapan Pilkada Jepara 2017 yang digelar di alun-alun. Menurutnya, proses revisi yang sedang berlangsung tidak mengganggu kinerja KPU. Namun demikian dibutuhkan sebuah kepastian apakah revisi tersebut selesai dan digunakan untuk Pemilukada 2017 atau tidak. “Kepastian itu yang paling penting bagi KPU. Jika Revisi UU. Nomor 8 Tahun 2015 digunakan untuk pedoman Pemilukada 2018 yang tidak ada masalah untuk pelaksanaan tahun 2017. Tapi jika sebaliknya,
maka akan ada banyak perubahan pedoman yang harus dilaksanakan pada tahun 2017,” ujar Husni. Ketua KPU Husni Kamil Malik secara resmi menyatakan tahapan Pemilukada Jepara sudah dimulai. Ketua KPU M Haidar Fitri menyatakan pihaknya sudah akan memulai tahapan-tahapan Pemilukada, hingga mencapai pelaksanaan pada tanggal 15 Febuari 2017, saat dilaksanakan pemungutan suara dan proses selanjutnya. Pihaknya berharap, masyarakat mulai mempelajari siapa calon-calon yang akan mereka pilih nantinya.
Dijelaskan Haidar Fitri, tahapan yang akan dilakukan oleh KPU secara umum dibagi dalam dua tahapan besar. Tahapan itu adalah tahapan persiapan dan tahapan pelaksanaan. Beberapa kegiatan yang masuk dalam tahapan persiapan sudah mulai dilaksanakan dan akan terus berjalan hingga memasuki tahapan pelaksanaan hingga selesai. “Untuk Pemilukada Jepara 2017, KPU mengambil tagline ‘Pilbup berintegritas untuk Masa Depan Jepara’. Jadi semua dimulai dari integritas yang jelas dari masing-masing pihak yang terlibat dalam proses ini,” ujarnya.■ dis-ad
Sekda & SKPD Ramaikan Lomba Mars PDIP KUDUS – Ratusan kader dan simpatisan PDI Perjuangan, cukup antusias mengikuti lomba paduan suara mars PDI Perjuangan yang digelar di Taman Krida, Minggu (29/5). Lomba tersebut digelar secara khusus menyambut datangnya Hari Lahir Pancasila yang diperingati setiap 1 Juni. Tak hanya lomba paduan suara, digelar pula festival band banteng Music Festival. Lomba tersebut cukup disambut antusias masyarakat mengingat hadiah yang akan dibagikan totalnya mencapai Rp 60 juta. Selain dihadiri oleh Ketua DPC PDIP yang juga Bupati Kudus Musthofa, ikut meramaikan acara tersebut Sekda Noor Yasin dan sejumlah pimpinan SKPD. Mereka nampak cukup antusias berjoget di sela-sela acara. Ketua DPC PDI Perjuangan Musthofa mengatakan, digelarnya lomba paduan suara mars PDI Perjuangan bukan sebagai bentuk politisisasi. Meski banyak pimpinan SKPD hingga kepala desa banyak yang hadir dalam kegiatan tersebut, namun ini bukan berarti mereka harus ikut
PDIP. ”Kegiatan ini bukan maksud kami untuk mem PDIP kan masyarakat Kudus,” kata Musthofa. Lebih lanjut, dia mengatakan, sebagai bupati yang dipilih rakyat, dirinya lahir dari proses politik. Sehingga tidak salah jika kemudian kebijakan-kebijakan yang diambilnya didasarkan pada pertimbangan politik.
Menurut Musthofa, saat ini, bukan saatnya masyarakat untuk dibodohi. Namun, masyarakat kini harus diberikan pilihan terbaik. Apalagi, kegiatan yang digelarnya tersebut dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila. Sebagai bangsa Indonesia, sudah semestinya harus memahami dan menghayati Pancasila
sebagai pedoman hidup berbangsa dan bernegara. ”Oleh karena itu, pada Hari Lahirnya Pancasila nanti, saya juga akan instruksikan seluruh instansi dan sekolah untuk menggelar upacara sebagai bentuk penghormatan terhadap Pancasila,” tandasnya. ■ tom-ad
MARS PDIP: Suasana lomba paduan suara mars PDI Perjuangan dalam rangka menyambut Hari Lahir Pancasila. ■ Foto: Ali Bustomi-ad
PATI - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk berjanji akan terus mengoptimalkan program Corporate Social Responsibility (CSR) di 11 desa di wilayah Kecamatan Kayen dan Tambakromo. Meski pembangunan fisik pabrik semen belum dimulai, namun program CSR tersebut tetap dilaksanakan agar bisa segera dinikmati manfaatnya oleh masyarakat. CSR & Security Division Manager Indocement, Sahat Panggabean mengungkapkan, di wilayah Kabupaten Patitim CSR Indocement dalam beberapa tahun terakhir sudah turun langsung ke lapangan dan aktif melakukan pemberdayaan masyarakat di 11 desa di Kayen dan Tambakromo. ”Ini merupakan bentuk kongkret dari komitmen kami. Meski pembangunan fisik belum dilakukan, tapi pemberdayaan masyarakat sudah terlebih dulu berjalan,” kata Sahat dalam siaran persnya, Minggu (29/5). Menurut Sahat, salah satu bentuk CSR yang sudah dijalankan adalah pembuatan koperasi simpan pinjam yang kini sudah berjalan dua tahun di wilayah Tambakromo. Melalui program tersebut, masyarakat diajarkan untuk memperkuat perekonomian dengan simpan pinjam usaha kecil, kemampuan mengelola, sekaligus menjalankan pencatatan dan pembukuan laporan keuangan yang tepat sekaligus dapat dipertanggungjawabkan. Sementara, terkait dengan pelestarian alam, Sahat mengatakan Indocement telah membangun sarana air bersih. Upaya tersebut dilakukan untuk membantu permasalahan kekeringan yang sering kali terjadi ketika musim kemarau berkepanjangan. Sementara, Direktur Utama Indocement Christian Kartawijaya mengatakan, program CSR yang dilakukan, didasarkan pada hubungan mutual yang sehat dengan masyarakat di sekitar wilayah perusahaan. Komitmen ini dinilai perlu dijalankan semua perusahaan yang beroperasi atau berjualan di masyarakat, bukan hanya sebagai crisis-prevention tapi juga untuk menciptakan kemajuan bersama dengan masyarakat itu sendiri. ■ tom-ad
Truk Nekat Masuk Jalur Alternatif REMBANG-Beberapa truk muatan terpantau tetap nekat masuk melintas di jalur alternatif Dukuh Daor-Karangtengah Pamotan. Padahal, berdasarkan kesepakatan awal sejatinya jalur kampung tersebut hanya diperuntukan bagi kendaraan berbobot maksimal 4 ton. Ketua Badan Perwakilan Desa (BPD) Pamotan, Mustofa menyayangkan masih adanya truk dengan kapasitas di atas 4 ton yang masih diperbolehkan masuk ke jalur alternatif. Semestinya truk-truk tersebut harus melalui jalur lainnya yang lebih kuat. “Memang jembatan di jalur tersebut sudah dipasang tambahan penyangga dari batang pohon kelapa. Namun, berdasarkan keputusan tetap truk muatan tidak boleh masuk ke jalur sana,” jelas Mustofa, Minggu (29/5). Menurut Mustofa, masih adanya truk yang masuk ke jalur alternatif lantaran adanya toleransi dari pihak penjaga portal. Semestinya penjaga portal lebih selektif lagi melarang truk muatan masuk ke jalaur alternatif. “Sabtu malam kami menggelar musyawarah koordinasi di desa. Kami menghitung jumlah uang retribusi dari kendaraan yang masuk ke jalan alternatif. Selain itu, dalam rapat tersebut kami juga memutuskan truk muatan tetap tidak boleh masuk,” terang dia. ■ SMNetwork/lee-ad
Terguling, Truk Solar Tutupi Jalan PATI-Sebuah kecelakaan kembali terjadi di jalan Panglima Sudirman tepatnya perempatan Jasa Raharja turut Desa Sukoharjo, Kecamatan Margorejo sekitar pukul 22.00 Sabtu (28/5). Meski tidak sampai menyebabkan korban meninggal dunia, namun ke ncelakaan itu menyebabkan truk tangki bermuatan solar terguling dan menutupi jalan utama Pati-Kudus tersebut. Akibatnya truk tangki bernomor polisi S 9090 UC itu juga sempat menumpahkan solar muatannya. Bahkan petugas pemadam kebakaran juga harus diturunkan untuk menyemprot solar yang tumpah sebagai antisipasi agar tidak terbakar ataupun meledak. Proses evakuasi truk tangki itupun sempat terkendala. Sebuah alat berat juga harus didatangkan untuk dapat menarik dan mengevakuasi truk tangki itu. Lantaran sejumlah kendala itu proses evakuasi baru bisa dilakukan pada Minggu (29/5) pagi. Kapolres Pati AKBP Ari Wibowo melalui Kabagops Kompol Sundoyo saat dikonfirmasi mengamini kejadian tersebut. Dikatakannya akibat ke ncelakaan itu kernet dari mobil tangki, yakni Oiky Nur Hartanto warga jalan Wonodri Krajan, Semarang Selatan mengalami luka memar pada pipi kanan. ■ SMNetwork/dwa-ad
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
Gedung Kuno BI Bakal jadi Museum
SRAGEN – Propinsi Jawa Tengah dapat bantuan 2.000 mesin pemanen padi (Combine Harvester), untuk kelompok tani. Bantuan tersebut sebagai komitmen pemerintah untuk mendukung pertanian moderen, dengan menggunakan alat dan mesin pertanian (Alsintan), Sabtu (28/5). “Kalau bisa 2.000 unit Alsintan tersebut akan ada percepatan proses panen dan menguntungkan petani. Kebetulan tanam dan panen untuk wilayah Sragen ini bareng,” kata anggota DPRRI Agustina Wilujeng, saat menyerahkan bantuan alsitan Sabtu (28/5). Menurut anggota DPRRI dari dapel IV Jateng itu, dengan memakai combine harvester, proses memanen padi dipastikan akan lebih cepat, menghemat tenaga dan biaya produksi. Namun, untuk Jateng, dari target 2.000 alsintan, baru disalurkan 400 Combine Harvester. Sebanyak 11 unit di antaranya disalurkan untuk enam kelompok tani di Sragen. Bantuan 11 Combine Harvester itu, terdiri lima unit combine berukuran sedang dan enam combine berukuran kecil. Sebelumnya, para kelompok tani telah mengajukan proposal, saat masa reses. Menurut anggota FPDIP DPRRI itu, dia sendiri akan melakukan monitoring ke kelompok tani penerima bantuan combine harvester itu, untuk memastikan alat tersebut benar-benar dimanfaatkan untuk kesejahteraan petani. Oleh karena itu, dia mengingatkan agar kelompok tani tidak sekali-kali menjual Combine Harvester tersebut. ■ K-25-ad
SOLO-Gedung Kuno milik Bank Indonesia (BI) perwakilan Solo di Jalan Jenderal Sudirman disebut sebut bakal dijadikan museum berkaitan perbankan di Indonesia. Menyusul langkah BI yang memutuskan untuk mengalihfungsikan bekas kantor berupa gedung kuno yang dimiliki guna kegiatan heritage. “Beberapa gedung kuno milik BI seperti di jakarta, Bandung, Yogya, Padang dan Surabaya dan terakhir Solo diputuskan untuk dialihfungsikan. Di sejumlah tempat di antaranya Jakarta, Padang, Yogyakarta, Surabaya bahkan telah dioperasionalkan. Sebagai gambaran di Jakarta, gedung kuno milik BI digunakan sebagai museum berkait perbankan,” kata Deputi Gubernur BI Hendar ketika berada di Solo, Sabtu (28/5). Ditemui usai penyerahan PSBI di ASGA Mangkunegaran Surakarta Deputi Gubernur BI Hendar membeberkan, pengalihfungsian gedung kuno yang dimiliki sebagai bagian dari konser lembaga tempatnya bekerja kepada kesenian dan kebudayaan. Selain gedung bersangkutan sudah tak digunakan lagi sebagai kantor karena luasannya tak lagi mencukupi. Menyinggung kegiatan terkait heritage, pihaknya be-
KUNO: Gedung kuno milik Bank Indonesia di Jalan Jendral Sudirman, Solo. ■ Foto: Bagus Adji W-ad rencana akan menampilkan uang Republik Indonesia dari masa ke masa. Melalui langkah ini masyakarat akan bisa memanfaatkannya. Saat ini persiapan menuju kearah itu sedang dilakukan dan diharapkan segera diresmikan oleh gubernur BI.
■ Heritage Selama ini BI telah menjadikan gedung kuno bekas kantor yang dimiliki untuk kegiatan heritage. Bahkan Museum BI yang memanfaatkan gedung kuno di daerah Jakarta kota mendapatkan penilaian sebagai museum terbaik nasional.
Museum yang menampilkan berbagai produk dan kegiatan perbankan di masa lalu ini banyak dikuncungi wisatawan mancanegara maupun lokal. Hal demikian ini yang juga menjadikan BI ditunjuk sebagai penyelenggara konferensi terkait museum kebanksentralan dunia.■ K-2-ad
Honorer K2 Tuntut Kenaikan Kesejahteraan MUNGKID- Ratusan pegawai honorer kategori 2 (K2) di Kabupaten Magelang kini mendapat harapan baru untuk memperoleh kesejahteraan layak. Pimpinan DPRD setempat menyanggupi untuk memasukkan masalah tersebut dalam pembahasan Rancangan perubahan APBD 2016. “Dalam APBD 2015 terdapat sisa lebih anggaran (silpa) hingga Rp 430 miliar. Kalau itu digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan tenaga honorer K2, sekitar Rp 6 miliar, tak ada masalah,” kata Ketua DPRD, Saryan Adiyanto, Sabtu (28/5), di sela audiensi bersama dengan ratusan honorer K2. Kendati begitu, Saryan meminta, pegawai honorer K2 jangan terlalu berharap dan menuntut lebih banyak. Karena proses pembahasannya harus ada persetujuan dari bupati. Persetujuan itu
didasari pertimbangan, peluang pegawai honorer sulit untuk bisa diangkat menjadi PNS. “Nanti kita akan lakukan pendekatan ke eksekutif. Mungkin, awal Juli ini rancangan perubahan APBD 2015 sudah masuk dalam pembahasan, sehingga bisa ditetapkan dan dieksekusi tahun 2017 mendatang,” terangnya. Menanggapi hal itu, Ketua Forum Honorer K2 Kabupaten Magelang, Nunik Nugrahaningsih, mengaku siap menunggu realisasi janji yang disampaikan Ketua DPRD. Dia menyebutkan, jumlah pegawai honorer K2 di Kabupaten Magelang, sekitar 629 orang. “Terbanyak mengabdi di lingkungan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora). Lainnya, tersebar di sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD),” kata Nunik, dalam audiensi yang juga dihadiri perwakilan dari sejumlah daerah
tetangga. Antara lain Jepara, Tegal, Banyumas, Boyolali, dan lainnya. ■ Kemanusiaan Wakil Ketua Umum Forum Komunikasi Honorer K2 Indonesia, Andi Nurdiansyah mengatakan, permasalahan pegawai honorer K2 menjadi bahan pembicaraan di tingkat DPR RI karena terkait dengan kemanusiaan. Dimana, pegawai honorer selama ini dizolimi menterinya sendiri. “Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Reformasi dan Birokrasi (Menpan RB), Yuddy Chrisnandi pada beberapa kali kesempatan audiensi, selalu mengemukakan pernyataan yang tidak sesuai dan terkesan mencla mencle,” katanya. Andi menilai, menteri Yuddy tidak memiliki komitmen jelas dalam menyelesaikan permasala-
han pegawai honorer. Dia pun sempat mengatakan bahwa akan lebih baik jika menteri Yuddy diganti dan ditanggapi setuju oleh para peserta audiensi. “Kita sekarang sedang mengejar kejelasan tentan nasib honorer K2, karena dalam audiensi terakhir beberapa waktu kemarin, seluruh fraksi di DPR RI mengaku siap dalam anggaran untuk penyelesaian K2 tahun 2016 ini,” ujarnya. Menurut Plt Sekda Agung Trijaya, eksekutif hanya bisa mengusulkan ke bupati terkait peningkatan kesejahteraan honorer K2. “Kalau bupati sepakat dengan DPRD, harapan untuk kesejahteraan minimal UMK bisa terjadi. Sejauh ini, sudah ada beberapa honorer yang diberikan gaji UMK, dan ini baru dilakukan kajian, apakah sesuai atau tidak dengan kinerja nantinya,” kata Agung. ■ TB-ad
Pengajian Akbar di Pendapa Tiap Bulan WONOGIRI-Bupati Wonogiri Joko Sutopo menggelar pengajian akbar tiap bulan di pendapa kantor bupati. Dalam gelaran perdana, panitia hanya menyediakan tempat untuk seribuan hadirin, namun ternyata yang datang diperkirakan mencapai 5000an, sehingga banyak ja-
Petani Dapat Bantuan Mesin Panen Padi
maah yang tidak mendapatkan tempat duduk dan hanya lesehan di halaman pendapa. Sebagai Bupati Wonogiri, Joko Sutopo meminta maaf kepada hadirin, karena dalam pengajian akbar ini belum bisa memberi tempat yang memadai. Laporan panitia kepadanya,
PENGAJIAN AKBAR: Suasana pengajian akbar di pendapa Kabupaten Wonogiri, yang diharapkan bisa berjalan satu bulan sekali. ■ Foto: Tulus Permana Edi-ad
hanya sekitar 300-an peserta, maka pihaknya hanya menyediakan tikar di pendapa. Namun yang hadir ribuan, sehingga banyak yang tidak kebagian tempat duduk. “Untuk itu, dalam penyelenggaraan berikutnya, akan kita persiapkan lebih baik sehingga nantinya hadirin lebih nyaman dalam mengikuti pengajian,’’ kata Joko Sutopo, di hadapan para umat muslim, Minggu (29/5). Dalam pengajian akbar yang perdana tersebut, hadirin mendapat siraman rohani dari Ustadz H Suharto. Lebih lanjut, dia berharap, dalam menghadapi era globalisasi umat muslim Wonogiri pada umumnya dan warga LDII (Lembaga Dakwah Islam Indonesia) menjadi garda terdepan dalam mencipatakan generasi
muda yang modern, tidak meninggalkan ilmu Islami dan tetap pada budaya Indonesia yang mengenal etika dan sopan santun dalam berkomunikasi. ‘’Disadari ataupun tidak, negara ini sudah dijajah oleh berbagai kepentingan baik politik maupun ilmu pengetahuan dan ekonomi. Melalui media dakwah seperti inilah, lembaga-lembaga keagamaan akan memiliki peran penting.” “Modernisasi sistem dakwah menjadi sangat penting untuk dilakukan, agar generasi muda tidak terbawa arus globalisasi yang penuh dengan tantangan negatif dan akan me-rusak mental bangsa,” ka- tanya.
Di tempat yang sama, Joko Santoso, Ketua panitia yang juga dewan penasehat LDII menjelaskan terlaksananya pengajian akbar di pendapa atas permintaan Bupati Joko Sutopo. Selain itu, Joko Santoso juga mendapat mandat dari bupati untuk menggelar pengajian serupa di halaman pendapa kabupaten di waktu mendatang. ‘’Tentunya kami menghaturkan sangat terima kasih atas dukungan yang diberikan pemerintah untuk meningkatkan ketaqwaan dan iman umat di tengah modernisasi dan pengaruh globalisasi,’’ katanya didampingi Ustadz H Suharto. ■ Pm-ad
BANTUAN: Anggota DPR RI Agustina Wilujeng saat menyerahkan bantuan Combine Harvester kepada kelompok tani Sragen. ■ Foto: Sutiatmoko W-ad
■ Soal Seleksi Direksi PDAM
Butuh Pekerja dengan Dedikasi Tinggi KARANGANYAR-Proses seleksi Direksi PDAM Karanganyar tetap akan dilakukan secara obyektif dengan standar profesionalitas. Tidak akan terpengaruh dengan titipan seseorang mengingat PDAM sangat membutuhkan orang orang pekerja dengan dedikasi yang tinggi. Jika saat ini ada pihak-pihak yang curiga, hal itu hak mereka. “Kami tetap profesional,” ujar Sekretaris Pemkab Drs Samsi SU kepada wartawan, Sabtu (28/5). Saat ini pihak panitia seleksi akan segera melakukan tahap tes seleksi berikutnya berupa fit and proper tes. Panitia seleksi dalam menguji peserta, akan menggunakan jasa akademisi. Selain dari Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), juga akan menggunakan Universitas Negeri Surakarta (UNS). “Aturannya kan sudah ada dalam Perda No 13/2007,” tandasnya. Sebagaimana diketahui, Kesatuan Organisasi Masyarakat Peduli Keadilan Karanganyar (Kompak) ancam gugat Bupati Juliatmono jika pejabat bersangkutan mengangkat calon Direktur PDAM salahi aturan. Seorang pimpinan PDAM harus yang paham betul tentang perusahaan dan manajemen. Selain itu juga harus memiliki kredibiltas yang baik dalam pengelolaan perusahaan. Devisi Hukum Kompak, Subagyo SH dalam penjelasaanya, mengemukakan pihaknya telah mendapatkan informasi yang valid ada seorang peserta lowongan Direksi PDAM yang dinilai tidak penuhi syarat administrasi, tapi sekarang masih lolos tes. “Pihak panitia saat ini sedang melakukan fit and proper tes,” tandasnya. ■ Enam Calon Dalam proses pengisian Direktur PDAM, lanjutnya, dari delapan yang mendaftar saat ini terdapat enam yang dinyatakan lolos seleksi administrasi. “Satu di antaranya memiliki catatan yang mestinya tidak masuk kualifikasi untuk lolos tahap berikutnya. Tapi saat ini lolos dan siap ikuti seleksi tahap berikutnya,” tandasnya. Berdasarkan Perda 13/2007 tentang PDAM, katanya, seorang calon Direksi disyaratkan mempunyai pengalaman 10 tahun yang berasal dari PDAM atau mempunyai minimal 15 tahun mengelola perusahaan bagi yang bukan dari PDAM. Karenanya aturan harus menjadi pegangan bagi pemkab untuk mencari seorang Direktur PDAM. Sebab, lanjutnya, PDAM merupakan milik warga Karanganyar sehingga diperlukan seorang profesional dalam mengelola perusahaan bersangkutan. Pihaknya mendapatkan informasi bahwa dari delapan calon yang lolos seleksi adsministrasi itu terdapat calon yang tidak punya persyaratan yang ditentukan dalam Perda 13/2007 tersebut. “Kalau calon tak penuhi persyaratan mestinya gugur dan dinyatakan tidak lolos administrasi. ■ Sut-ad
15
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
■ Perumahan Anggota DPRD
Usulan Kenaikan Tunjangan Tak Logis PURWOKERTO – Usulan kenaikan tunjangan perumahan yang diajukan DPRD Banyumas dinilai tidak logis dan belum mendesak. Pasalnya, kinerja para wakil rakyat selama ini belum memuaskan rakyat , hal ini terbukti dengan pembahasan raperda yang molor dan DPRD dinilai anti kritik. Ketua Gerakan Bersama Rakyat Memberantas Korupsi (Gebrak) Kabupaten Banyumas, Setya Adri Wibowo, Minggu (29/5) mengatakan, dengan munculnya usulan kenaikan tunjangan perumahan, menunjukan bahwa DPRD hanya mencari keuntungan dari APBD dan mengabaikan kepentinganrakyat. “Saya rasa, tunjangan perumahan Rp 6 juta bagi anggota dewan dan Rp 8 juta bagi pimpinan dewan sudah sangat memadai. Toh mereka wakil rakyat terhormat yang notabene sudah mempunyai rumah layak huni, bahkan banyak
yang mewah, mengapa harus meminta kenaikan lagi?, “ katanya. Bowo, sapaan Setyo Adri menjelaskan, seharusnya para anggota dewan lebih peka terhadap nasib rakyat Banyumas. Dan terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dengan membuat aturan yang berpihak kepada rakyat. Dan bukannya malah berlomba-lomba untuk mensejahterakan diri sendiri. ■ Dikeluhkan Kinerja anggota dewan juga banyak dikeluhkan masyarakat,
karena tidak sesuai dengan harapan mereka. Bowo mencontohkan, pembahasan raperda yang berlarut-larut dan menghabiskan anggaran. Kemudian, seringnya agenda kunja yang banyak mendapatkan kritik, tetapi anggota dewan tetap saja melakukannya. “Fungsi pengawasan DPRD terhadap eksekutif juga tidak berjalan maksimal, hanya beberapa gelintir anggota saja yang konsisten mengkritisi dan mengawasi kinerja eksekutif,” terangnya. Sebagaimana diketahui, DPRD Banyumas mengajukan usulan kenaikan tunjangan perumahan pada
tahun anggaran 2016 ini. Wakil Ketua DPRD Banyumas, Slamet Ibnu Anshori mengatakan, usulan kenaikan tunjangan perumahan tersebut berdasarkan hasil kajian dan menyesuaikan dengan standar kenaikan harga perumahan di wilayah Banyumas. DPRD mengusulkan kenaikan tunjangan perumahan untuk anggota dari Rp 6 juta per bulan menjadi Rp 10 juta per bulan. Dan untuk pimpinan diusulkan kenaikan dari Rp 8 juta per bulan menjadi Rp 12 juta per bulan. “Usulan kenaikan tunjangan perumahan ini masih dalam batas wajar, karena PAD Banyumas juga terus mengalami kenaikan,” katanya. Sejauh ini pihak eksekutif masih melakukan kajian terhadap usulan tersebut.■hef-ad
Klaster Berdaya Sentuh Pembangunan SDM
DISKUSI PANEL : Diskusi panel dengan narasumber Kepala Bappeda Banjarnegara Mulyanto, Kepala BPBD Banjarnegara Catur Subandrio digelar dalam launching Klaster Berdaya di Desa Karangtengah, Kecamatan Banjarnegara. Klaster Berdaya difungsikan di wilayah rawan bencana alam.■Foto :Joko Santoso-ad BANJARNEGARA- Pos Keadilan Peduli Umat (PKPU) melaksanakan Program Klaster Berdaya di Kabupaten Banjarnegara. Wilayah yang difasilitasi untuk menggelar Klaster Berdaya adalah yang masuk rawan bencana alam. “Launching program tersebut di-
laksanakan di Balai Desa Karangtengah, pekan lalu,” kata Direktur Utama PKPU, Agung Notowiguno, Minggu (29/5). Bersamaan dengan launching juga dilaksanakan diskusi panel dengan tema “Bersama Membangun Kemandirian Masyarakat”.
Pemateri di antaranya Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Mulyanto dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Catur Subrandrio. “Memang 70% wilayah di Kabupaten Banjarnegara memang rawan bencana. Kami
mengucapkan terima kasih kepada PKPU yang selama ini sudah banyak berkordinasi memberikan bantuan,” tutur Catur Subrandrio. Klaster Berdaya merupakan sejumlah program pemberdayaan yang diterapkan pada tingkat individu, keluarga maupun lingkungan untuk meningkatkan kualitas hidup dan kemampuannya dalam upaya meningkatkan kesejahteraan yang berkelanjutan. Klaster Berdaya terdiri dari tiga pilar, antara lain Kampung Berdaya, Keluarga Berdaya dan Pemuda Berdaya. “Program klaster berdaya ini sangat cocok sekali dengan visi RPJMD Banjarnegara, yaitu terwujudnya Banjarnegara yang mandiri dan berdaya saing menuju masyarakat sejahtera yang berakhlak mulia,” tutur Mulyanto. Klaster Berdaya dalam pelaksanaannya akan menyentuh pembangunan sumber daya masyarakat dari mulai anak-anak, remaja/pemuda, ibu-ibu rumah tangga serta orang dewasa yang produktif. Wakil Bupati Drs H Hadi Supeno MSi yang hadir dalam acara tersebut menuturkan pihaknya mendukung terlaksananya program klaster berdaya di Banjarnegara. ■ ST-ad
■ PWI Jateng VI Resmi Dipecah
Sigit Oediarto Kembali Pimpin PWI Banyumas
Puluhan Buruh Pabrik Rambut Palsu Kesurupan PURBALINGGA- Puluhan buruh perusahaan rambut palsu PT Boyang Industrial mengalami gejala kesurupan, Sabtu (28/5). Peristiwa itu terjadi saat jam kerja dan membuat buruh menjadi panik. Keterangan yang berhasil dihimpun, menyebutkan gejala kesurupan mulanya dialami oleh dua buruh wanita di bagian gulung. Keduanya meronta-ronta dan berteriak. Petugas kesehatan dan petugas keamanan pabrik lalu mencoba menenangkan. “Namun suasana malah menjadi kacau karena puluhan buruh yang lain mengalami gejala serupa,” kata Kapolsek Purbalingga AKP Suprihatin yang langsung menuju lokasi. Para buruh yang kesurupan tersebut kemudian dibawa keluar dari ruangan kerja menuju ke masjid. Sebagian rekan buruh mencoba menyadarkan mereka yang kesurupan dengan membacakan ayat-ayat Alquran. Sebagian ada yang sudah sadar, namun ada pula yang kembali kesurupan. Selain menjerit dan menangis, ada pula yang bertingkah menari-nari. Manager PT Boyang Industrial, Rocky Junjunan mengatakan, untuk mencegah kesurupan massal kembali terjadi, pihak perusahaan akan menggelar doa bersama. Karena banyaknya buruh yang kesurupan, maka manajemen perusahaan berinisiatif untuk memulangkan lebih awal pekerja mereka.■ ST-ad
PURWOKERTO – Dalam konferensi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Banyumas, Sabtu (28/5), Cilacap dan Purbalingga resmi memisahkan diri dari PWI Banyumas. Hal ini sesuai dengan amanat Peraturan Dasar/Peraturan Rumah Tangga (PD/PRT) dan Kode Etik Jurnalistik PWI, sehingga praktis tidak ada lagi PWI Jateng VI. Konferensi yang dipimpin oleh Wakil Ketua PWI Jawa Tengah yang juga Pemimpin Redaksi Koran Pagi Wawasan, Gunawan Permadi dan didampingi dua pengurus PWI Jateng lainnya, yakni Darjo Soyat dan Tohar, juga kembali menempatkan Sigit Oediarto, Kabiro Suara Merdeka Banyumas sebagai ketua untuk periode 2016-2019. Sigit merupakan calon tunggal dan terpilih secara aklamasi. Pada kesempatan tersebut, Gunawan Permadi menjelaskan tentang amanat hasil Konggres XXIII Banjarmasin, dimana tidak ada lagi PWI koordinator wilayah, tetapi PWI dibentuk tiap kabupaten/kota. Dengan catatan, sudah memenuhi syarat, yaitu minimal ada lima anggota. “Jadi tidak ada lagi PWI Jateng VI, yang ada adalah PWI Banyumas, PWI Cilacap dan PWI Purbalingga,” katanya. Setelah proses pemilihan ketua PWI Banyumas selesai, Gunawan menawarkan kepada wartawan
Cilacap yang hadir untuk dilakukan pemilihan ketua PWI Cilacap. Dan tujuh wartawan Cilacap yang hadir menyanggupinya. Hasilnya, terpilih Mohammad Sobirin sebagai ketua PWI Cilacap.
PIMPIN KONFERENSI: Wakil Ketua PWI Jateng yang juga Pemimpin Redaksi Koran Pagi Wawasan, Gunawan Permadi (dua dari kiri) memimpin Konferensi PWI Banyumas, Sabtu (28/5).■ Foto: Hermiana E Effendi-ad
■ Ditunda Sementara itu, untuk pemilihan ketua PWI Purbalingga ditunda, karena jumlah wartawan Purbalingga yang hadir tidak memenuhi kuorum. Koordinator wartawan Purbaling-
ga, Joko Santoso mengatakan, ia tidak mengetahui adanya pembentukan PWI per kabupaten, sehingga banyak wartawan Purbalingga yang tidak hadir. “Karena teman-teman Purbalingga yang hadir tidak kuorum, sebaiknya ditunda dulu. Sebab kita memang tidak tahu ada agenda pembentukan PWI per kabupaten, dalam undangan hanya dicantumkan undangan konferensi PWI saja,” jelasnya. ■ hef-ad
Nenek Siti Umiyati Tewas Tenggelam
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
KAJEN - Tubuh nenek Siti Umiyati (65), warga Dukuh Mlaten I RT 3 RW 3, Desa Karangsari, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan, ditemukan mengambang di pintu air di desa itu, Minggu (29/5), pukul 08.10 WIB. Diduga korban meninggal dunia
karena hanyut di sungai di pinggiran desa itu, dan tubuhnya ditemukan di pintu air tersebut. Kasat Reskrim Polres Pekalongan, AKP Berry ST, menyatakan, korban diduga meninggal karena hanyut terbawa arus sungai. ■ haw-ad
Menerbangkan Balon Udara Dilarang PEKALONGAN-Pemkot Pekalongan mengandeng para tokoh ulama setempat untuk bisa menekan dan melarang penerbangan balon udara yang biasa dilakukan masyarakat menjelang lebaran. Mengingat hal itu sangat ber bahaya bagi penerbangan. Menyusul wilayah udara Kota Pekalongan merupakan daerah yang menjadi perlintasan penerban-
gan Jakarta-Surabaya, sehingga sangat berbahaya jika warga menerbangkan balon ke udara. Demikian Asisten II Kota Pekalongan, Sri Wahyuni di Peka-
longan, kepada wartawan, Sabtu (28/5). Diakuinya, selama ini warga Kota Pekalongan menerbangkan balon udara tanpa awak yang dibanduli mercon karena merupakan tradisi. Namun hal itu sangat membahayakan penerbangan. Bahkan pemkot acapkali diperingatkan oleh Angkasapura terkait hal itu. Mengingat riilnya di lapangan, balon udara yang diterbangkan warga biasanya berukuran raksasa serta dibanduli petasan,
sehingga sangat berbahaya. “Kami harapkan di masa mendatang tidak terjadi lagi,”katanya. Sementara Kapolres AKBP Enriko Sugiharto Silalahi melalui Kapolsek Buaran AKP Harsono, menuturkan, peran tokoh ulama tidak hanya diminta meminimalisasi penerbangan balon udara, juga berperan untuk meredam peredaran petasan. Jika petasan sangat berbahaya bukan saja untuk diri sendiri, namun juga orang lain serta menganggu ketertiban umum. Untuk
Pekerja Proyek Luka Bakar Tersengat Listrik PEMALANG - Kecelakaan ker ja terjadi di pembangunan ge dung milik Ria Busana di Jalan Jenderal Sudirman Pemalang. Dua orang pekerja yang tengah menyelesaikan proyek tersengat arus listrik. Akibatnya seorang mengalami luka bakar, sehingga harus dirujuk di sebuah rumah sakit di Tegal, sementara satu korban lain dira wat di RS Santa Maria.Kapolres AKBP Kingkin Winisuda SIK melalui Kapolsek Pema lang AKP Tarhim, Minggu (29/5) menjelaskan musibah terjadi sekitar pukul 09.30. Saat itu orang pekerja las yakni Suhada (35) warga Desa Sukamanik Ciamis dan Ganden Suratono (41) tengah berada di lantai tiga untuk menye lesaikan pekerjaan. Korban Su hada memegang rangka besi alkafan yang ternyata beraliran listrik. “Melihat hal itu korban Gan den Suratono berusaha menolong, tetapi ikut tersengat hing ga keduanya langsung terpental,”jelasnya. ■ Pertolongan Mendengar suara gaduh dan barang jatuh rekan korban yang bernama Budiono (30) dan Sakim (41) yang tengah berada di lantai dua kemudian na ik ke lantai tiga. Keduanya me-
KORBAN - Kapolsek Pemalang AKP Tarhim saat mengecek korban tersengat arus listrik yang dirawat di rumah sakit. ■ Foto : Probo Wirasto-ad lihat rekannya sudah terkapar, kemudian memberikan pertolongan dengan mengangkat keduanya turun untuk diba wa ke rumah sakit terdekat yakni RS Santa Maria. Akibat kejadian tersebut korban Suhada mengalami luka bakar cukup parah pada bagi-
an tangan kanan, wajah dan dada sehingga setelah diberi kan pertolongan pertama kemudian dirujuk ke rumah sakit di Tegal untuk perawatan yang lebih intensif. Sementara korban Gandeng yang mengalami luka lebih ringan yakni di kedua tangan-
nya hanya dirawat di Pemalang. “Petugas sudah mengidentifikasikan semua korban dan meminta keterangan para saksi yang berada di lokasi kejadian, para pekerja juga sudah dihimbau untuk lebih berhati-hati,” tambahnya. ■ Obo-ad
Pensiunan PNS Diduga Menipu Beberapa Warga rang aktivis LSM Brebes, Wo wo Sutrisno melaporkan perbuatan pelaku ke Polres. “Ada korban yang melaporkan kepada kami atas perbuatan K, seorang pensiunan PNS yang juga mengaku wartawan sebuah tabloid mingguan yang dijanjikan bisa menjadi PNS di ling kungan pemkab. Namun, janji K tidak ditepati dan warga asal Slawi, Kabupa ten Tegal ini merasa diti pu,”papar aktifis LSM Bre bes, Wowo Sutrisno saat dihubungi, Sabtu (28/5). Wowo yang didampingi rekannya, Agus Bece menuturkan, lebih dari satu orang yang melaporkan kepada dirinya atas perbuatan pelaku. “Penipuan tersebut tidak
bisa dibiarkan, hingga akhirnya saya melaporkan kasus tersebut ke Polres Brebes dan Alhamdulillah langsung di tindaklanjuti,” tandas Wowo. ■ Mengamankan Begitu menerima laporan, Kanit I Reskrim Polres Brebes, Iptu Triyatno SH beserta jajarannya langsung mengamankan pelaku dan selanjutnya digelandang menuju ke Polres untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Dari tangan pelaku, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya, bukti transfer bank dari salah satu korban ke rekening pelaku dan sejumlah lembar surat SK Bupati yang dipalsukan. Termasuk pula,
tanda tangan dan stempel Bupati Hj Idza Priyanti SE dan Sekda Emastoni Ezam SH MH. Pelaku saat diinterogasi petugas kepolisian, pelaku mengaku bisa memasukkan para korbannya untuk dijadikan PNS di lingkungan pemkab. Asalkan, korban bisa membayar uang hingga puluhan juta rupiah kepada dirinya. Menurut pelaku, baru ada dua korban yang memberikan uang sebesar Rp 30 juta dan uang Rp 60 juta. Uang tersebut ditransfer ke rekeningnya secara bertahap. Korban yang mentransfer uang ke rekening pelaku dijanjikan akan ditempatkan sebagai PNS di Dinas Pendidikan. ■ ero-ad
Berkedok Dukun Cabul, Tukang Parkir Dibekuk BATANG - Seorang dukun palsu dan cabul, Cas (55), war ga Kecamatan Subah, Kabupaten Batang, dibekuk Satuan Reskrim Polsek Bandar di Pasar Timbang, Kecamatan Tulis, Batang.
pasi penjualan petasan yang ditengarai akan marak saat bulan puasa. Sekaligus dalam rangka menekan angka kejahatan mau pun mencegah gangguan kam tibmas di masyarakat. Mengingat saat itu, ditenggarai tindak kejahatan akan meningkat. Sehingga dibutuhkan pengamanan swakarsa dari semua elemen masyarakat. Diharapkan dengan kerjasama antara polisi dan tokoh agama, mampu tercipta kondisi lingkungan yang aman. ■ K-28-ad
26 Anak Jalani Operasi Sumbing PEMALANG - Alumni SMPN 1 Pemalang Tahun 1974 dan alumni SMAN Pemalang Tahun 1977 yang tergabung dalam Organisasi Paguyuban Wong Pemalang, bekerjasama dengan Yayasan Pembina Penderita Celah Bibir dan Langit-langit Bandung dan pemerintah daerah menggelar bakti sosial operasi bibir sumbing. Tercatat 26 anak penderita bibir sumbing dari berbagai kecamatan mengikuti operasi yang dilaksanakan di RSUD dr M Ashari. Sekretaris Daerah Budi Rahardjo, menjelaskan pemerintah merespon bakti sosial yang digelar para alumni dengan menyediakan rumah sakit yakni M Ashari, sehingga operasi tidak perlu dilakukan di Bandung. “Mereka menjalani operasi secara gratis, dan apabila ada kekurangan akan ditanggulangi dengan jamkesda. Tak hanya itu pasca operasi masih dilakukan penanga nan dengan kontrol baik di rumah sakit maupun di pus kesmas-puskemas,”jelas sekda, yang juga merupakan salah satu alumni. Menurut Budhi Rahardjo, pemerintah sangat menyambut baik potensi-potensi masyarakat yang berpartisipasi dalam pembangunan memajukan daerah. Seperti halnya yang dilakukan Paguyuban Wong Pemalang dengan bhak ti sosial operasi bibir sumbing, kemudian komunitas Action For Pemalang (AFP) yang telah menyumbangkan ide untuk pengembangan wisata dan lain-lainnya.
■ Janjikan Masuk Pegawai Pemkab Brebes BREBES - Seorang pensiunan PNS Pemkab Brebes, K (60) harus berurusan dengan Polres setempat. Pasalnya, K yang juga mengaku sebagai wartawan mingguan ini diduga telah menipu sejumlah warga Kabupaten Tegal (Slawi-red) dengan diiming-imingi bisa menjadi pegawai ne geri sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Brebes. Modus operasi yang dipakai pelaku yakni dengan memalsukan SK Bupati Brebes. Termasuk pula dengan memalsukan tandatangan Bupati dan Sekda Bre bes agar korban yang diiming-imingi menjadi calon PNS percaya dengan perbuatan pelaku. Perbuatan pelaku akhirnya terbongkar setelah seo-
itu, pihaknya sengaja menggandeng tokoh ulama setempat untuk bisa berperan memperi ngatkan warga agar menjauhi dan tidak bermain dengan petasan. ”Hal ini dilakukan untuk antisipasi serta pencegahan. Mengingat petasan sangta berba haya apalagi jika mempunyai daya ledak tinggi. Selain itu bunyinya mengganggu kekhusukan menjalankan ibadah,”katanya. Ditambahkan, polisi juga mengeber razia secara rutin mau pun patroli untuk mengantisi-
Pria paruh baya yang bekerja sebagai tukang parkir ini diduga melakukan penipuan dengan berkedok sebagai seorang dukun yang mampu me ngobati segala macam pe nyakit.
DUKUN CABUL: Seorang dukun palsu dan cabul, Cas (55), warga Kecamatan Subah, Batang, ditangkap Satuan Reskrim Polsek Bandar, beserta sejumlah ‘pusaka’ milik pelaku. ■ Foto: Hadi Waluyo-ad
Namun, bukannya penya kitnya hilang. Selain telah me ngeluarkan uang dalam jumlah besar, sejumlah warga yang berobat ke dukun palsu ini justru dicabuli oleh tersangka. Dari tangan tersangka, polisi mengamankan sejumlah ‘barang pusaka’ dan ‘jimat’ milik tersangka yang digunakan untuk meyakinkan para korbannya, jika dirinya seorang du kun ampuh. Tersangka ditangkap polisi setelah empat orang korbannya melaporkan dugaan penipuan dan pencabulan ke Mapolsek Bandar. Modusnya, pelaku meminta sejumlah uang untuk membeli peralatan ritual pengobatan berupa dupa, mi nyak, dan sesaji lainnya. Tidak ha nya itu, pelaku juga me nyetu buhi korban atau pasiennya, dengan alasan agar pengobat an yang dilakukan bisa lebih sempurna. “Katanya dia dukun mum puni, makanya saya ingin berobat. Selama ini tubuh saya sering pegal-pegal. Kata dia saya kena santet dan bisa mengob-
atinya. Pertama dia minta uang Rp 3 juta, terus minta lagi Rp 4,5 juta, dan minta lagi Rp 3 juta. Saya juga disetubuhi dua kali oleh dia,” tutur salah seorang korban, SF, saat di Mapolsek Bandar, Sabtu (28/5). ■ Santet Kapolsek Bandar, AKP Yusi Andi Sukmana SH MH, mengatakan, terlapor mendatangi rumah korban dan berpurapura bisa mengobati segala macam jenis penyakit. Terlapor saat itu menebak jika korbannya terkena santet dan bisa mengobatinya. Cas meminta uang Rp 3 juta untuk mengembalikan santet yang menyerang korban kepada dukun pengirimnya, dan terlapor kembali memintai uang kepada korbannya untuk membeli sejumlah barang hingga senilai Rp 7,5 juta. Sehingga, total uang yang telah diberikan korban kepada pelaku Rp 10,5 juta. “Sewaktu pelaku melaku kan terapi terhadap korban, juga di duga menyetubuhi korbannya,” terang Yusi. ■ haw-ad
■ Jenis Sementara itu Direktur Rumah Sakit dr M Ashari, dr Sholahudin, penderita bibir sumbing ada beberapa kategori, ada yang hanya kelainan di bibir saja, akan tetapi ada pula yang hingga ke tulang atau Palatum Genato, dan ka lau sampai ke langit-langit dalam diperlukan operasi antara dua hingga tiga kali. “Jika dilakukan secara mandiri maka operasi bibir sumbing menghabiskan biaya kurang lebih Rp 3 jutaan, sehingga dengan adanya kegiatan semacam ini memang sangat membantu masyarakat,”jelasnya. Sementara itu ditanyakan mengenai penyebab terjadinya kelainan bibir sumbing, menurut Sholahudin, penyebab uta ma adalah adanya kelainan genetik, sementa ra faktor lain se perti virus hanya merupakan pendukung saja, sehingga memang sulit diketahui sebelumnya. ■ Obo-ad
JENGUK - Sekda Kabupaten Pemalang Budhi Rahardjo menjenguk calon peserta operasi bibir sumbing di Rumah Sakit dr M Ashari. ■ Foto : Probo Wirasto-ad
Polres Kumpulkan Tokoh Agama PEMALANG - Menjelang datangnya Bulan Suci Rama dan, Polres Pemalang mengumpulkan sejulah tokoh aga ma. Pengumpulan tokoh agama dimaksudkan untuk me nyamakan persepi guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti intoleransi beragama yang bisa meme cah persatuan dan kesatuan. Hadir dalam pertemuan tersebut Kapolres AKBP King kin Winisuda SIK, para Kasat, tokoh agama dari dari berba gai wilayah kecamatan, tokoh pemuda dan lainnya, dalam acara yang digelar di Ruang SPKT Mapolres, Minggu (29/5). Dalam kesempatan tersebut dihimbau agar masyarakat tidak mudah terprovokasi pada berita atau isu yang mengarah pada SARA, karena ujung-ujungnya akan mengarah para perpecahan. Jangan ada tindakan main hakim sendiri apalagi sweeping dan sebagainya yang justru bisa menimbulkan gangguan kamtibmas di kalangan masyarakat, laporkan apabila ada indikasi gangguan kamtibmas. “Hormati keyakinan maupun kepercayaan masing–masing, sehingga tetap terpelihara suasana kondusif khususnya pada saat Bulan Suci Ramadan,” tandasnya. ■ Obo-ad
TOKOH AGAMA - Jelang Bulan Suci Ramadan, Polres Pemalang mengumpulkan sejumlah tokoh agama untuk sama-sama menciptakan suasana kondusif. ■ Foto : Probo Wirasto-ad
26°C 33°C
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
26°C 32°C
25°C 33°C
26°C 33°C
26°C 33°C
24°C 31°C
Sumber : BMKG Jawa Tengah
n Festival Penyanyi Dangdut
Cetak Artis Daerah ke Kancah Nasional MIJEN - Festival Penyanyi Dangdut 2016 yang digelar oleh Studio Rekaman Irama 7 Nada, Jalan Wonolopo No 6 RT 2 RW 7, Kelurahan Wonolopo, Kecamatan Mijen, Minggu (29/5) berlangsung meriah dan diikuti 28 peserta yang tidak hanya dari wilayah Kecamatan Mijen. Para peserta juga datang dari Purwodadi, Kebumen, Jakarta, Jawa Timur, Banten, Jawa Barat, Sumatera Utara, Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Selatan, Kepulauan Riau dan Kalimantan Timur. Owner Irama 7 Nada, Waskito menuturkan, Festival Penyanyi Dangdut 2016
merupakan lomba seleksi penyanyi dangdut yang diselenggarakan oleh PT Irama 7 Nada. Ia berharap, dari event lomba itu akan ditemukan talenta-talenta penyanyi dangdut baru yang nantinya akan mengikuti rekaman dan hasilnya akan diedarkan oleh PT Irama 7 Nada. ‘’Festival baru pertama kali, dan akan reguler kami gelar enam bulan sekali. Sesi pertama hari ini dan besok, sesi kedua 2930 November 2016. Kami ingin angkat potensi daerah, Mijen sudah dikenal dengan durian, Kampung Jambu. Sekarang bertambah lagi, kampung artis dangdut,’’
tuturnya. Irama 7 Nada sendiri, menurut bapak enam anak yang juga Sekjend Persatuan (Bersambung ke hlm 19 kol 3) FESTIVAL DANGDUT: Rere Reina tampil menghibur peserta dan penonton Festival Penyanyi Dangdut 2016 di Studio Rekaman Irama 7 Nada, Jalan Wonolopo No 6 RT 2 RW 7, Kelurahan Wonolopo, Kecamatan Mijen, Minggu (29/5) siang. n Foto: SM Network/M Syukron
n Pembangunan Pasar Peterongan Tidak Jelas
Citra Pemkot Buruk PETERONGAN - Organisasi pedagang menilai pembangunan pasar Peterongan yang hingga saat ini belum juga dikerjakan pembangunannya bisa berdampak pada citra negatif Pemkot Semarang. Selain itu, lambannya pembangunan membuat rugi pedagang. Sekretaris PPJP Kota Semarang Surachman saat dihubungi Wawasan, Minggu (29/5) mengungkapkan pembangunan pasar yang tidak tepat waktu dan tidak tuntas pertanda kinerja dinas pasar
NEKAT: mendekati Ramadan dan Lebaran, sejumlah pedagang nekad berjualan di bongkaran Pasar Peterongan yang tidak segera dibangun, Minggu (29/5). n Foto: Harviyan-Ks
Pesisir Pantai Memprihatinkan TANJUNG MAS- Kondisi pesisir pantai di Kota Semarang sangat memprihatinkan karena selain rusak karena abrasi, juga banyak terdapat sampah. Hal itu diungkapkan Wakil Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu kepada Wawasan di sela melakukan Gerakan Bersih Pantai dan Laut (GBPL) di muara sungai Tambakrejo Kelurahan Tanjung Mas, kemarin. Menurutnya, hingga saat ini sangat sedikit warga yang terlibat langsung dalam proses pembersihan pantai dari sampah. “Sangat sedikit relawan yang peduli terhadap (Bersambung ke hlm 19 kol 3)
tidak baik. Seharusnya, kata Surachman, dinas pasar harus mengerjakan proyek pembangunan pasar Peterongan sesuai de(Bersambung ke hlm 19 kol 3)
Salwa Nabila (mahasiswi)
Yunita (warga Mangkang Kulon)
Dinas Pasar Lamban
Pedagang Jadi korban
BELUM dibangunnya Pasar Peterongan hingga saat ini merupakan tanda kinerja Dinas Pasar dalam pembangunan lamban. Foto: Shodiqin Selain itu juga terkesan asal bongkar, namun tidak melihat anggarannya sudah ada apa belum, sehingga mengakibatkan pembangunan makrak. n M13-Ks
PEMBANGUNAN pasar Peterongan yang tidak sesuai dengan jadwal ini mengakibatkan para pedagang jadi rugi. Hal ini dikarenakan di Foto: Shodiqin tempat penampungan sementara padagang ternyata sepi pembeli. Lagi,lagi pedagang jadi korban pembangunan pasar yang tak kunjung dikerjakan. n M13-Ks
BERSIH PANTAI: Wakil Walikota Hevearita G Rahayu saat melakukan bersih pantai di Kel Tanjung Mas, kemarin.n Foto: Nurul Wakhid-Ks
Senin, 30 Mei 2016 Selasa (31/5)
DHUHUR 11.40
15.00
17.32
18.44
04.25
Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks
Curi Kabel untuk Hidup TEMBALANG-Berdalih untuk hidup, seorang pria bernama Anggi Distriawan (43) warga Jangli, Tembalang nekad mencuri kabel milik PT Graha Candi Golf Semarang. Anehnya pelaku ini beraksi sendiri tanpa mengabaikan keselamatan. Pelaku kepergok petugas satuan pengamanan (Satpam) setempat, saat mencuri sebuah kabel panel penerangan di Perumahan Graha Candi Golf Cluster, Jangli, Tembalang Semarang, pada Selasa (10/5) lalu. Selanjutnya diserahkan ke Polsek Tembalang. Kepada petugas Anggi mengku baru pertama kali beraksi. Ia terpaksa melakukan itu untuk memenuhi kebutuhan keluarga agar bisa tetap hidup. “Saya pikir barang itu sudah tak dipakai lagi, maka saya ambil,” kata Anggi saat gelar perkara di Mapolsek Tembalang, Minggu (29/5). Lebih lanjut dalam aksinya sengaja memilih waktu dua kali dalam sehari. Hal itu untuk mengelabuhi satpam setempat. Maka
dari itu sebelumnya terlebih dahulu untuk survey lapangan menggunakan motor. Nantinya apabila kondisi sudah aman segera dilakukan eksekusi. “Saya lakukan sendiri dua kali dalam sehari, yakni pada waktu sore hari sekitar pukul 16.00 dan kedua tengah malam sekitar pukul 23.00 WIB,”ujarnya. Anggi menjelaskan untuk proses mengambil kabel sebelumnya ia telah mempersiapkan peralatan. Tidak butuh lama untuk bisa memotong kabel. “Saya bawa alatnya batle dan alat pemotong lain. Setengah jam paling sudah selesai. Habis itu baru saya jual ke pengepul dengan janjian melalui telepon,”
Tanggung Jawab
(Bersambung ke hlm 19 kol 1)
BARANG BUKTI: Tersangka Anggi Distriawan (43) tengah menunjukan barang bukti hasil curian ke Kapolsek Tembalang Kompol Ibnu Bagus Santoso. n Foto : Danny Adriadhi Utama-Ks.
Pengantin Semarangan sebagai Daya Tarik Wisata Mungkin belum banyak yang tahu jika Semarang memiliki budaya khas dalam menggelar proses pengantin. Karena belum banyak yang tahu, wajar jika pada akhirnya belum banyak pasangan yang menggunakan prosesi ini. Mereka lebih menyukai proses nikah basahan model Jogja ataupun Solo. Minim warga kota ini yang bangga menggunakan prosesi nikah model Semarangan.
terang Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Semarang Masdiana Safitri. Menurutnya, prosesi ini dikemas dalam even Semarang Mantu yang diangkat sebagai tema utama dalam pameran kuliner dan produk unggulan Daerah se- Jawa Tengah di TMII Jakarta, Sabtu-Minggu (28-29/5). Pameran ini
“KARENA itulah kami menggelar prosesi Semarang Mantu di TMII Jakarta akhir pekan lalu sekaligus mengenalkan dan mempromosikan jika kita punya tradisi yang tidak kalah khas,”
KELOMPOK KENTONGAN: Kelompok kentongan, salah satu pengiring ala Pengantin Semarangan saat menunjukkan aksinya di TMMI Jakarta, kemarin. n Foto: ist-Ks
(Bersambung ke hlm 19 kol 3)
BAGI Berta Kristiana, Juara Favorit Denok Kenang 2016 bukanlah apa-apa. Pasalnya masih cukup banyak tanggung jawab yang harus diembannya pasca diraihnya prestasi tersebut akhir Apil lalu. Gadis kelahiran Semarang 30 April 1997 ini merasa cukup banyak potensi wisata di kota ini yang harus dikembangkan. Sumber daya manusia baik dari sisi eksternal dan internal, perlu diwadahi untuk menyalurkan sinergitas dan integritas demi membawa nama Semarang ke kancah nasional. Ditunjang dengan prestasi Juara I Debate Internal Diponegoro Law (Bersambung ke hlm 19 kol 3) Foto: Ist
n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n n
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
■ Korupsi DKP Semarang
Pledoi Sudjadi Dinilai Mengada-ada MANYARAN - Pledoi atau pembelaan Sudjadi SP MM, terdakwa perkara dugaan korupsi dana pengelolaan taman dan ruang terbuka hijau (RTH) pada Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Semarang tahun 2012, dibantah Jaksa Penuntut Umum Dadang Suryawan SH, pada sidang di Pengadilan Tipikor, Selasa (24/5) lalu. Menurut Dadang, pembelaan terdakwa yang dituntut pidana penjara 18 bulan itu, tidak berdasar dan beralasan. Pledoi atas pelaksanaan tujuh kegiatan, disebut fiktif dan tidak benar, namun hanya memakai nama rekanan, dan tak terbukti. Berdasar pemeriksaan sidang, berdasar audit BPKP Jateng, pernyataan itu tidak didukung bukti, kecuali hanya foto. “Foto-foto itu tidak dapat memberikan gambaran rinci, jelas dan tegas, sehingga tidak bisa dijadikan bukti,” kata Dadang, akhir pekan lalu. Pembelaan Sudjadi pada sidang yang dipimpin Alimin R Sudjono di Pengadilan Tipikor Semarang, Selasa (24/5) lalu terkait pertanggungjawaban, dibuat memakai nama rekanan karena waktu yang mendesak, biaya operasional tak memadai, serta tindakan segera. JPU menilai, alasan itu tidak dapat diterima dan sebatas menutupi niat kesengajaannya. Terkait kepastian uang Rp 444 juta, yang dikuasai terdakwa untuk pribadi atau dinas, JPU menyatakan total uang yang dikelola terdakwa Rp 1,2 miliar. Dari jumlah itu, digunakan belanja dinas Rp 461 juta, disetorkan ke Kasda sesuai rekomendasi BPK Rp 251 juta, membayar PPN dan PPH Rp 104 juta atau total Rp 816 juta. “Jelas masih ada sisa keuangan Rp 444.976.500,” kata JPU, dalam replik atau tanggapan pembelaan terdakwa. ■ Kesengajaan Mengenai dalil kesalahan ad-
minitratif yang dilakukannya, JPU menilai adanya unsur kesengajaan yang dilakukan terdakwa dalam pengelolaan uang dinas terkait tujuh kegiatan tersebut. Perihal kerugian negara yang harus ditanggung bersama Mustakim, tersangka lain, JPU menyatakan, atas dana Rp 1,2 miliar dikurangi tindaklanjut Rp 816 juta. Kendati kasus terjadi akibat kerja sama antara Sudjadi dengan Mustakim, namun karena sisa Rp 444 juta milik Pemkot Semarang, mutlak ada dalam penguasaan terdakwa secara tidak sah. “Maka sangat tidak adil apabila sisa keuangan Pemkot Semarang harus dipertanggungjawabkan secara tanggung renteng antara terdakwa dengan Mustakim,” kata dia. Atas replik JPU, majelis hakim memberikan kesempatan penasihat hukum terdakwa menyampaikan dupliknya pada Selasa (31/5) besok. Terdakwa sebelumnya mengakui menggunakan rekanan untuk kepentingan Lpj, sementara pekerjaan dikerjakan sendiri. Bila pimpinan menemukan kondisi taman rusak dan perlu diperbaiki, maka butuh waktu cepat sehingga tidak memungkinkan melibatkan rekanan. Sudjadi dinilai korupsi sebesar Rp 816 juta dari Rp 1,2 miliar uang yang dikelolanya. Dari jumlah itu, Rp 461,4 juta dibelanjakan untuk kepentingan dinas, Rp 251 juta disetorkan ke kasda serta Rp 104 juta disetorkan sebagai pajak. ■ rdi-die
■ Mieke Bayar UP
Bisa Ringankan Pidana KALIBANTENG - Mieke Sulistyorini, tersangka kasus dugaan korupsi proyek penyempurnaan Pasar Jrakah tahun 2013, diketahui telah mengembalikan uang pengganti (UP) kerugian negara ke penyidik Kejari Semarang. Tersangka Mieke mengembalikan UP kerugian negara sebesar Rp 163.584,000, sesuai audit perhitungan kerugian negara. Kepala Kejari Semarang, Rizal Pahlevi melalui Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus, Sutrisno Margi Utomo mengatakan, penitipan akan meringankan pidana tersangka. “Penitipan atau pengembalian UP kerugian negara oleh tersangka korupsi agar mempengaruhi tuntutan pidana yang dijatuhkan. Penitipan atau pengembalian pas-
tinya bisa meringankan pidananya,” kata dia kepada Koran Pagi Wawasan, Minggu (29/5). Penitipan UP dilakukan tersangka yang telah ditahan di LP Wanita Bulu, lewat penasihat hukumnya, Kamis (26/5). UP sementara ditampung di rekening Kejari Semarang sementara. “Langsung dititipkan di rekening nomor 0325.01.000873.30.2 Cabang BRI Pandanaran,” kata dia. Pengembalian UP dilakukan penasihat hukum Mieke sekitar pukul 12.00 WIB, lewat pengacaranya, dari kantor hukum Ruwanto Suryadimirta dari Yogyakarta. “Pengembalian diterima Jaksa Penuntut Umum Steven Lazarus SH dan Edi Budianto SH,” imbuh Sutrisno. ■ rdi-die
PUKUL DRUM: Ketua DPP Taruna Merah Putih Maruarar Sirait (berkaos putih) bersama Walikota Semarang Hendrar Prihadi, memukul drum saat membuka Festival Thek Thek di Taman Menteri Soepeno, Minggu (29/5). ■ Foto: Nurul Wakhid
■ Festival Thek-Thek
Ingatkan Pemuda tentang Keberagaman MUGASSARI - Menyambut bulan Ramadan dan bulan Bung Karno, Minggu (29/5), Walikota Semarang Hendrar Prihadi membuka Festival Seni dan Budaya di Taman Menteri Supeno. Menurut Walikota yang juga Ketua Taruna Merah Putih, festival ini diinisiasi untuk mengingatkan pemuda di Kota Semarang terhadap keberagaman. Adanya festival ini memberikan pemandangan yang berbeda di Taman Menteri
Supeno. Mendadak, taman yang berada di dekat kawasan Simpanglima Semarang ini, berubah menjadi lautan merah putih. Berbagai dekorasi yang menunjukkan kekhasan Kota Semarang, seperti patung warak, barongsai, dan sepeda onthel pun, dipajang di sepanjang Jalan Menteri Supeno tersebut. Hal ini, karena adanya lomba thek-thek dalam festival ini, yang digelar antarkecamatan untuk menyambut bulan Ramadan.
‘’Kita ingin menyentuh segmen anak muda untuk bergerak bersama, melestarikan seni thek-thek khas bulan Ramadan ini,’‘ terangnya. Dijelaskan, keberadaan festival ini juga untuk mengingatkan anak muda di Kota Semarang, agar saling menjaga kenyaman serta keamanan di tengah keberagaman Kota Semarang pada saat bulan Ramadan. Hadir pula dalam kegiatan ini, penyanyi Edo Kondologit dan presenter Nico Siahaan,
yang juga tergabung dalam Taruna Merah Putih, termasuk anggota DPR RI Maruarar Sirait yang merupakan Ketua DPP Taruna Merah Putih. ‘’Dalam waktu dekat, kita akan buat festival yang lebih besar dengan skala nasional, sekaligus membuktikan bahwa Taruna Merah Putih adalah generasi muda yang nguri-uri budaya tradisional salah satunya dengan festival thek thek ini,’‘ tukasnya. ■ Hid-die
Juara Mancing IJTI, Andika Bawa Pulang TV TAWANG MAS - Andika Prabowo, salah satu jurnalis di Semarang berhasil menyabet gelar juara mancing, yang digelar dalam rangka HUT Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) ke-17 di Pemancingan Baron, Semarang, Sabtu (28/5) lalu. Menurut Ketua IJTI Jateng Teguh Hadi Prayitno, lomba mancing kali ini diselenggarakan bersama para wartawan, DPRD, eksekutif serta mitra bersama. Tujuannya untuk menjalin silaturahmi yang erat antar media dan pemerintahan. ‘’Selain itu, dengan ulang tahun IJTI ke-17 ini diharapkan lebih meningkatkan mutu dan kualitas awak media khususnya media televisi di Jawa Tengah,’‘ terangnya. Dijelaskan, dalam lomba tersebut, ratusan wartawan dan
TERIMA HADIAH: Pemenang juara mancing dalam rangka HUT IJTI ke-17, Andika Prabowo menerima hadiah dari Bupati Kudus Mustofa yang ikut hadir dalam acara tersebut, Sabtu (29/5) lalu. ■ Foto: Nurul Wakhid
anggota DPRD saling beradu kemampuan menangkap ikan. Dalam waktu dua jam, mereka berlomba mendapatkan hasil terbanyak. Adapun sebagai juara, Andika berhak membawa pulang hadiah TV 32 inci karena berhasil mendapatkan tangkapan ikan terbanyak. Selain hadiah utama, kegiatan tersebut memberikan banyak doorprize menarik. Seperti mesin cuci, sepeda lipat, kulkas dan sebagainya. ‘’Di sela rutinitas dan tekanan kerja sebagai jurnalis, kami mencoba mengajak rekan-rekan wartawan untuk bersantai melepas lelah dan stress dengan memancing karena memancing dapat melatih kesabaran,’‘ pungkasnya. ■ Hid-die
Komisi C Siap Kawal Revisi Perda RTRW PETERONGAN - Penyedotan air bawah tanah (ABT) yang kini marak dilakukan masyarakat Kota Semarang, dikhawatirkan berdampak pada penurunan permukaan tanah. Selain itu, potensi terjadinya rob dan banjir juga semakin besar. Hal ini mendorong Pemerintah Kota Semarang harus segera turun tangan. ‘’Kita tak bisa
menyalahkan pengambil air bawah tanah saja. Sebab, RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah) juga berperan besar,’‘ kata pakar infrastruktur Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Robert J Kodoati dalam diskusi bertajuk ‘’Airku, Airmu, Air kita (Pengendalian Pemanfaatan Air Bawah Tanah) di Hotel Star, Semarang, belum lama ini.
Robert menjelaskan, RTRW Kota Semarang perlu segera direvisi. Sebab, daerah yang seharusnya menjadi imbuhan ternyata dijadikan daerah budidaya atau pemukiman. Menurut dia, Kota Semarang terdiri dari daerah Imbuhan, Transisi, dan Lepasan. ‘’Ketika air tidak dapat masuk ke daerah Imbuhan, maka men-
PAPARAN: Ketua Komisi C DPRD Kota Semarang Kadarlusman SE menyampaikan paparan tentang komitmen DPRD Kota Semarang menjaga air tanah di Hotel Star, Semarang, belum lama ini. ■ Foto: HMS
jadi air permukan yang langsung turun ke Transisi dan Lepasan,’‘ tambahnya. Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi C DPRD Kota Semarang Kadarlusman mengaku, sepakat daerah Imbuhan harus tetap dipertahankan. Sehingga, ke depannya tidak ada masalah dengan air. Ia berjanji, akan mengawal revisi RTRW ini hingga tuntas. ‘’Sekarang ini, ibarat nabung tapi tidak pernah dijoki (diisi). Padahal isinya terus diambil,’‘ ujar politikus PDI Perjuangan itu. Tidak hanya itu saja, Kadarlusman juga menyatakan kesiapannya, untuk bersama-sama pihak lain membahas revisi Perda RTRW ini. ‘’Kami siap membahas bersama-sama dengan para pakar dan stakeholder yang lain, mari kita buka bersama-sama agar hasil revisi ini bisa membawa kebaikan,’‘ ujarnya. ■ Usulan Saat ini memang sudah banyak usulan dan aspirasi yang masuk ke DPRD Kota Semarang terkait, rencana revisi Perda RTRW. Hanya saja, usulan dan aspirasi itu baru bisa ditampung untuk dikaji oleh DPRD Kota
PESERTA DIALOG: Para peserta dialog interaktif dari berbagai kalangan di Hotel Star, Semarang, belum lama ini. ■ FOTO: HMS Semarang. ‘’Sudah banyak usulan yang kami terima, tentu ini menjadi perhatian kami untuk bersamasama mengkaji usulan tersebut,’‘ ujar Kadarlusman. Sementara itu, Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Energi Sumber Daya Mineral (PSDA-ESDM) Kota Semarang, Solihin mengaku, pihaknya terus melakukan evaluasi terkait pe-
ngendalian ABT di Kota Semarang. Salah satunya dengan tidak langsung memberikan izin bagi pihak yang mengajukan. ‘’Dari ratusan pemohon, hanya 40 yang kami setujui tahun ini. Sementara pada tahun lalu, hanya ada 30 pemohon. Kami prioritaskan daerah-daerah yang belum dijangkau oleh PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum),’‘ katanya. ■ HMS
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
Unissula Buka PMB Jalur Bidikmisi DALAM rangka mensukseskan pendidikan na sional Unissula membuka penerimaan mahasiswa baru jalur Bidik misi dapat dilakukan mulai hari ini 25 Mei 2016.Informasi selengkapnya dapat diakses di situs: www.unissula.ac.id informasi Biro Kema ha siswaan Unissula 0246583584 (ext 218) Nurkhamdi 08132 5647315, dan Yuli Prayitno 085640274709. ■ skh-Ks
CEO Talk di FEB Undip UNDIP Career Center akan menyelenggarakan kegiatan ”CEO Talk” bertema ”Preparing Your Global Career” di Gedung Laboratorium Kewirausahaan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Tembalang, Selasa (31/5). Talk show menghadirkan 3 pembicara berpengalaman, yaitu CEO PT Bali Turtle, Bambang Widiyanto, former CEO Schlumberger, Ahmad Yuniarto, dan CEO Brand Partner Indonesia, Anthony Suhartono. Mereka akan memaparkan persaingan karier di skala global saat ini. CEO Talk ini didukung Suara Merdeka sebagai media partner.■ hid-Ks
Seminar Pancasila di FH Untag FAKULTAS Hukum (FH) Untag, akan mengadakan seminar “Peneguhan Pancasila sebagai Dasar Negara” di aula FH Jl Pawiyatan Luhur Semarang, Senin (30/5) pukul 08.00. Pembicara Ketua Pengurus Wilayah NU Jawa Tengah Abu Hapsin dan dosen FH Untag Achmad Hendroyono, dengan pembicara kunci Gubernur Ganjar Pranowo. Informasi Nyoman Ardika 085640534949. ■ Hid-Ks
Ramadan, SK dan GBL Tutup SEKAYU- Pemerintah Kota Semarang memastikan pada bulan Ramadan yang jatuh pada 6 Juni mendatang, kegiatan prostitusi di komplek Sunan Kuning dan GBL ditutup. Pelarangan praktek prostitusi ini dilakukan selama satu bulan penuh.
Walikota Hendrar Prihadi, kepada Wawasan, Minggu (29/5) mengungkapkan, kebijakan penghentian jam operasional lokalisasi yang lebih dikenal dengan resosialisasi Argorejo Sunan Kuning dilakukan untuk menghormati Ramadan. “Selama puasa, Sunan Kuning tutup total,” tegas Hendi. Penutupan jam operasional juga menjadikan kesempatan warga asli yang tinggal di sekitar lokalisasi untuk bisa menjalankan
Hendrar Prihadi Mangkang, Semarang itu kendati berada dipinggir kota dan jauh
seperti pergantian kepala daerah, banjir, abrasi, hingga peristiwa terkini dalam konflik lahan di kawasan Kebonharjo tak luput menjadi materi dalam pameran foto Momentum. Pameran dengan tema momentum ini merekam sejumlah peristiwa yang terjadi secara singkat dan spontan di hadapan para juru foto. Dari banyaknya rentetan kejadian yang terjadi dalam hitungan detik itu PFI Semarang memaknai bahwa setiap momen adalah berharga di tengah pendeknya ingatan manusia untuk memaknai sebuah peristiwa lalu. Selain 30 karya fotografi dalam pameran Momentum PFI Semarang juga menampilkan 50
karya terbaik dalam lomba fotografi “Semarang Punya Cerita #2”. Sebelum acara ini berlangsung, PFI Semarang telah menyeleksi sekitar 400 karya dari pelaku hobi fotografi. ■ Mengadakan Tidak hanya pameran foto, PFI Semarang juga mengadakan workshop fotografi yang digelar secara gratis dan terbuka untuk khalayak di Semarang dan sekitarnya. “Workshop yang kami adakan membahas tentang foto jurnalistik dan kiat memproduksi buku foto secara mandiri yang akan diiisi oleh wartawan foto Harian Kompas Raditya Mahendra Yasa dan jurnalis foto
lepas yang juga penulis buku Boy T Harjanto asal Yogyakarta,” kata Prasetya. Sementara itu, Ketua PFI Semarang, Maulana M Fahmi mengatakan acara yang diadakan PFI Semarang ini dalam rangka memeriahkan rangkaian acara HUT Kota Semarang ke-469 dan meningkatkan gairah masyarakat Semarang di bidang fotografi. “Melalui pameran dan lomba fotografi ini kita dapat mengetahui berbagai informasi mengenai peristiwa, lokasi, ataupun fenomena unik yang sebelumnya belum diketahui secara luas oleh masyarakat,” kata pria yang sehari-hari bertugas sebagai pewarta foto Harian Suara Merdeka itu.■ M16-Ks
Citra.....(Sambungan hlm 17)
dirobohkan tersebut. “Kami menilai bahwa pedagang kembali berjualan di lokasi reruntuhan bangunan cagar budaya Pasar Peterongan yang sudah sekitar dua minggu ini lalu karena semata-mata hanya ingin memenuhi kebutuhan untuk kepentingan perut,” kata Surachman. Surachman juga berharap Dinas Pasar Kota Semarang agar tegas bila ada tempat larangan untuk berdagang. Jangan diberikan kesempatan atau kelonggaran yang mengakibatkan tetap berjualan di tempat la-
rangan tersebut. Sebaliknya, informasi kepada pedagang kapan pasar dibangun juga harus jelas, jangan hanya pasar akan dibangun secepatnya, tetapi tidak ada kepastian. Sehingga para pedagang tidak terus menerus berharap dan berharap yang tak kunjung datang. Sebab, dampaknya pedagang nekat. “Apalagi, harapan para pedagang, Pasar Peterongan agar secepatnya dibangun,” tambah Surachman. Surachman menambahkan
bahwa dinas pasar juga harus memberikan informasi yang jelas kapan Pasar Peterongan akan dibangun. “Kami menilai bahwa para pedagang Peterongan kembali menempati lokasi reruntuhan, kami nilai wajar karena dalam waktu dekat ini juga akan Lebaran,” tambah Surahman. Tetapi, bila pedagang berjualan di bangunan bersejarah itu, untuk mrema Lebaran, bila bangunan roboh, siapa yang harus disalahkan. Sebab, tidak ada ketegasan dari dinas pasar. ■ bgy-Ks.
Pada festival yang menghadirkan dewan juri seperti Rere Reina (Artis Dangdut), Soleh Jailani (pengurus DPD PAMMI Jawa Tengah), Shinta Mutiara (Radio Rasika), Soleh Akbar (Musisi Dangdut), dan Zubaidah (Irama 7 Nada) itu mengusung konsep live show. Sehingga, kesan yang muncul pun natural dan original. Adapun penilaian kepada peserta di antaranya dari sisi kostum, vokal, tempo, penghayatan dan penjiwaan, serta aksi panggung. ‘’Kita akan pilih lima pemenang, dan mereka akan langsung masuk dapur rekaman. 1 Juli 2016, album
mereka sudah beredar ke pasar di seluruh Indonesia. Festival ini sekaligus sebagai pilot project dan masterpiece festival berikutnya,’’ tandas Waskito. Salahsatu peserta yang juga warga Mijen, Uni Anisa (20) berharap, menjadi penyanyi dangdut terkenal merupakan salahsatu citacitanya sejak duduk di bangku SMP. Meski saat ini kulaih di Pendidikan Guru MI UIN Walisongo, baginya, pintu akan selalu terbuka. Salahsatunya dengan sering mengikuti kompetisi maupun festival. ‘’Selain kuliah, saya terus belajar, melalui VCD yang saya putar
dirumah, terutama lagu-lagu yang dinyanyikan Elvy Sukaesih,’’ katanya. Harapan yang sama juga disampaikan peserta asal Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Abdiono (28). Beragam audisi telah ia ikuti di Jakarta, akan tetapi, persainganlah yang membuat dirinya belum mendapat kesempatan untuk masuk dapur rekaman. ‘’Hadiah yang dicari para penyanyi itu ya rekaman. Dan Irama 7 Nada memberi kesempatan itu, mohon doanya,’’ ujar warga kelahiran Banjarnegara itu, saat ditemui usai tampil di atas panggung. ■ SM Network/H84-die
didikan karakter kepada siswa. Diakui, mencintai dan peduli lingkungan merupakan salah satu karakter positif yang wajib dibangun sejak dini. “Saya tekankan perlunya menanamkan karakter dan sikap peduli lingkungan dan kebersihan kepada pelajar di kota Semarang. Saya akan usul kepada Disdik kota Semarang agar mengisi Masa Orientasi Siswa (MOS) dengan bersih pantai maupun bersih-bersih lingkungan daripada melakukan peploncoan,” tukasnya.
tan bersih pantai maupun bersih lingkungan hanya dilakukan oleh komunitas dan kelompok pecinta lingkungan, mahasiswa, masyarakat sekitar dan SKPD saja, namun tidak melibatkan pelajar. “Harusnya kegiatan bersih lingkungan bisa dilakukan serentak dengan melibatkan pelajar dan sekolah-sekolah. Bahkan kalau perlu, Dinas Pendidikan bisa mengganti MOS yang sifatnya perploncoan dengan kegiatan peduli lingkungan yang menekankan aspek kebersihan lingkungan,” papar Ita. Hal ini, menurut Ita, agar generasi penerus bangsa yang duduk
di bangku Sekolah Dasar hingga SMA merasa memiliki bahkan mencintai lingkungannya. “Kesadaran untuk cinta kebersihan harus ditanamkan sejak dini selain dari keluarga juga dari dibangku pendidikan,” terangnya. Kepala Dinas Pendidikan Bunyamin menyambut baik usulan ini. Pihaknya akan membuat edaran agar masing-masing sekolah, menggerakkan siswa-siswinya untuk ikut membersihkan lingkungan. “Minimal lingkungan sekolah dulu. Kalau lingkungannya sehat, belajar juga nyaman,” katanya.■ Hid-Ks
■ Hitam Dalam Manten Semarangan, model calon pengantin wanita
disebut model Encik Semarangan yang berasal dari perpaduan antara Cina dan Arab. Model ini memiliki kelengkapan pengantin mulai dari alas kaki selop tertutup hitam bludru bersulam mote dengan mengenakan kaos kaki, kaki songket, kebaya bludru hitam bersulam mote model Kraag Shanghai dan memakai sarung tangan, pengantin perempuan biasanya dipanggil “cik”. “Sementara, calon pengantin pria disebut model Pengantin Kadji karena menggunakan surban. Tak hanya itu, prosesi pengiring pengantin yang disebut juga “Ngarak Pengantin “ menjadi prosesi yang tak kalah menarik,” tukasnya.
Pasalnya, pasangan pengantin diarak dengan iringan kesenian khas “Terbangan“ dengan rombongan paling sedikit terdiri dari 20 orang. Rombongan ini terbagai dalam 3 (tiga) kelompok yang dimulai dari kelompok manggar, diikuti kelompok kentongan baru rombongan pengantin. Walikota Semarang Hendrar Prihadi turut hadir mensupport dan memimpin langsung rombongan. Ia mengatakan bahwa agenda ini sebagai salah satu bentuk promosi Kota semarang yang memiliki beraneka ragam agama, suku namun selalu rukun. ■ Nurul Wakhid-Ks
membawanya masuk sebagai mahasiswi Fakultas Hukum (FH) Undip. Tak tanggung-tanggung, di semester pertama kuliah di sini, ia meraih Indeks Prestasi Komulatif (IPK) 3,9. Lebih dari itu, alumni SMA
Kolese Loyola ini juga pernah meraih Juara III Debat Festival Ekonomi Kreatif Jateng 2013. Gelar juara III Penulisan Artikel Kebudayaan Pangudi Luhur Art Competition juga pernah disabetnya.
“Saya ingin membawa nama Semarang ke kancah internasional sehingga budaya dan wisata kota ini dapat menjadi sebuah identitas khas yang dikenal warga luar kota Semarang,” tuturnya. ■ Nurul Wakhid-Ks
Artis Musik Melayu Indonesia (PAMMI) Pusat itu, sudah melakukan rekaman artis-artis dangdut seperti Rita Sugiarto, Evie Tamala, Erie Susan, Ine Sinthya, Mansyur S, Caca Handika, Yus Yunus dan Ikke Nurjanah. ‘’Konsep festival ini, karena dangdut sudah menjadi musik yang melekat di masyarakat, kami ingin mengembalikan dangdut yang original, karena saat ini banyak genre yang diubah, mulai dari vokal maupun ketukan alat musiknya,’’ jelasnya. Pesisir...... (Sambungan hlm 17)
akunya yang kesehariannya sebagai buruh bangunan itu. Selanjutnya, kabel tersebut dibakar dan diambil bagian dalamnya atau tembaganya. Setelah diambil tembaganya, lalu dijual ke pengepul dengan cara janjian melalui telepon. “Saya jual laku seratus ribu. Hasilnya tak buat makan dan jajan. Jadi saya jual langsung borongan atau sistem paket,” ungkapnya. Kapolsek Tembalang Kompol Ibnu Bagus Santoso mengungkapkan penangkapan bermula dari laporan warga milik PT Graha Candi Golf yang mengeluhkan adanya kehilangan kabel pada malam hari. “Jadi pelaku tertangkap setelah ada laporan dan melakukan penyelidikan lokasi dengan mengarah waktu kejadian kehilangan. Waktu itu kejadian malam hari. Pelaku beraksi malam dan kepergok satpam langsung serahkan ke Polsek Tembalang,”kata Ibnu Bagus.
Foto: dok
KOTA LAMA - Organisasi Pewarta Foto Indonesia (PFI) Semarang menggelar lomba fotografi yang bertajuk ‘Momentum’ pada 28 Mei hingga 19 Juni 2016 di Galeri Semarang, Kota Lama, Semarang. “Sebanyak 30 karya fotografi dari 30 jurnalis foto dari sejumlah media di Semarang dan sekitarnya kami tampilkan dalam pameran tersebut,” kata Ketua Pameran Foto Momentum, Prasetya WD di Semarang, Minggu (29/5). 30 karya dalam pameran, lanjut dia, menampilkan beragam peristiwa penting dan fenomena unik yang pernah menjadi peliputan dari para anggota PFI Semarang. Sebut saja momen
Cetak.......(Sambungan hlm 17)
Ibnu Bagus menambahkan dari hasil pemeriksaan tersangka, Anggi sudah melakukan pencurian dua kali di tempat yang sama. Saat mencuri yang kedua, kata Ibnu, tersangka sudah terlebih dahulu dipergoki oleh satpam setempat. “Saat mencuri yang pertama, yang bersangkutan (Anggi) diketahui sanggup lolos. Dijual ke orang yang tidak dia kenal dan laku 100 ribu. Sedangkan yang selanjutnya belum sempat terjual, karena sudah kita tangkap terlebih dadulu,” imbuhnya. Dari tangan tersangka petugas mengamankan sejumlah barang bukti dari tersangka seutas kabel panel penerangan sepanjang 32 meter, satu unit sepeda motor jenis Honda Astrea 100 Nopol H 4783 IW yang digunakan tersangka sebagai sarana serta sejumlah alat tukang seperti batle dan palu. “Tersangka terancam dijerat Pasal 363 KUHP tentang tindak pidana pencurian, dengan ancaman maksimal tujuh tahun hukuman penjara,” pungkas Ibnu.■ M17-Ks
■ Dilakukan Tidak saja SK, penutupan selama bulan puasa juga dilakukan di Gambilangu (GbL) yang masuk area Kota Semarang. Di lokalisasi yang berada di
PFI Semarang Gelar Pameran Foto ’Momentum’
ngan jadwal yang sudah ditetapkan. “Masyarakat juga tidak dapat menikmati hasil pembangunan. Citra negatif pembangunan pasar di Kota Semarang juga akan muncul,” kata Surachman. Dikatakan, pembangunan pasar Peterongan yang tidak jelas kapan dilaksanakan, mengakibatkan pedagang kembali di lokasi reruntuhan pada bangunan cagar budaya yang sudah nyaris
Curi...... (Sambungan hlm 17)
ibadah puasa dan tidak terganggu dengan hiruk pikuk maupun musik karaoke di lokalisasi. “Kamai akan memberitahu ke pengurus dengan mengirim surat terkait penghentian jam operasional,” ungkapnya.
dari pantauan diharapkan juga tertib tidak beroperasi selama bulan puasa puasa. “GBL juga ditutup selama puasa,” imbuh Hendi. Sementara perubahan jadwal hiburan malam di Kota Semarang juga berlaku bagi tempat hiburan lainnya. Dimana, selama puasa Pemkot memberlakukan pembatasan jam operasional tempat hiburan . Dihubungi terpisah, Kepala Satpol PP Kota Semarang, Hendro mengungkapkan, untuk pembatasan jam operasional tempat hiburan di Semarang menunggu peraturan walikota. “Satpol PP menunggu perintah dari Walikota terkait kebijakan operasional tempat hiburan selama puasa,” ungkapnya.■ lek-Ks
kebersihan pantai paling hanya mereka yang tergabung dalam komunitas pecinta lingkungan saja,” terangnya. Dijelaskan, pihaknya akan mendorong dinas terkait untuk memberdayakan kelompokkelompok yang ada di bawahnya. Misalnya dnas pndidikan dapat memberikan edaran kepada sekolah-sekolah untuk mengajak siswa barunya membersihkan lingkungan dan pantai. Ditambahkan, daripada melakukan orientasi kepada siswa baru, lebih baik ada penPenganten....... (Sambungan hlm 17) merupakan acara tahunan yang berisikan produk UMKM, sajian kuliner khas, kebudayaan dan daya tarik pariwisata dari masing-masing daerah di Jawa Tengah. Yang spesial, tahun ini Kota Semarang terpilih menjadi tema utama dengan mengambil tajuk Semarang Mantu. Acara ini diawali prosesi ngarak manten, dilanjutkan sajian tarian kreasi Sanggar Greget, tari Kunto aji dan tarian Pesona Tanjung Mas yg mengundang applaus penonton. “Dengan dipilihnya Semarang Mantu sebagai tema utama, tentu Tanggung...... (Sambungan hlm 17) Fair 2015, Best Speaker Debate Internal FH Undip 2015, akhirnya
■ Pecinta Lingkungan Menurutnya, selama ini kegiadapat menjadi ajang penting bagi Kota Semarang untuk menampilkan berbagai keunggulan produk wisata, kuliner, budaya, UMKM dan lainnya di hadapan para pengunjung. Masdiana menambahkan, pengantin semarangan merupakan perpaduan dari berbagai etnis yang disebut nganten kaji. Pada acara itu juga ditampilkan peragaan 3 pakaian pengantin semarang yang tak lepas dari akulturasi dari lima kebudayaan yang melekat kuat di Kota Semarang yaitu budaya Arab, China, Melayu, Belanda dan Jawa.
Senin Kliwon, 30 Mei 2016
Foto-foto Karya PFI Maknai Setiap Momen Berharga KOTA LAMA - Sebanyak 30 foto dari karya anggota Pewarta Foto Indonesia (PFI) Semarang, Jawa Tengah, dengan tajuk “Momentum” dipamerkan di Galeri Semarang mulai Sabtu (28/5) hingga 19 Juni mendatang. Dalam pameran yang dibuka Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Sabtu (28/5) malam lalu, terpajang berbagai peristiwa penting dan fenomena unik yang berhasil diabadikan fotografer berbagai media di Semarang dan sekitarnya. Foto-foto itu mulai momentum pergantian kepala daerah, banjir, abrasi, hingga konflik lahan di kawasan Kebonharjo, Semarang. Foto-foto ini menarik perhatian berbagai kalangan, termasuk Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Menurut Ketua Pameran Foto “Momentum”, Prasetyo WD, kegiatan tersebut merupakan potret rentetan peristiwa yang terjadi dalam hitungan detik, dan merupakan momentum yang sangat berharga. “Dari banyaknya rentetan kejadian dalam hitungan detik itu, PFI Semarang memaknai setiap momentum adalah berharga, di tengah pendeknya ingatan manusia untuk memaknai peristiwa lalu,” katanya. Selain memamerkan 30 foto karya pewarta foto, wartawan foto media lokal di Semarang itu mengatakan, pameran juga menampilkan 50 foto terbaik dalam lomba foto “Semarang Punya Cerita #2”. Menurutnya, dari 400 karya para penghobi fotografi yang masuk, PFI Semarang telah menyaring menjadi 50 karya foto, dan selanjutnya menyeleksi tiga karya fotografi terbaik sebagai pemenangnya. Di berbagai sudut Galeri Semarang, terpajang 50 karya yang menjadi nominator lomba foto “Semarang Punya Cerita #2”, yang juga mengabadikan berbagai momentum unik yang terjadi di Kota Lunpia. Di antaranya, karya foto bertajuk “Melewati Jembatan yang Tergenang Rob” karya Agung Hananto. Foto itu memperlihatkan orang yang tengah melewati jembatan di tengah kepungan limpasan air laut. Ada pula deretan foto yang berhasil mengabadikan momentum berbagai even budaya di Kota Semarang, seperti “Pawai Ogoh-Ogoh” karya Bayu Kurniawan, dan “Ngarak Warak Ngendok” karya Dedi Andrian. Dari 50 foto itu terpajang tiga foto pemenang, yakni “Ziarah Makam” karya Kammil Ardhi Baskara, yang mengabadikan sejumlah orang tengah berziarah di makam yang tergenang banjir, sebagai juara pertama. Sebagai juara kedua, foto karya Irawan Ardi dengan judul “Selamat Jalan Uskup”, dan juara ketiga foto berjudul “Berteduh” karya Sahlul Fuad, menggambarkan anak-anak tengah berteduh di bawah mobil. ■ M.16-die
MENUNJUK: Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menunjuk foto dirinya, dalam Pameran Foto “Momentum” karya anggota Pewarta Foto Indonesia (PFI) Semarang di Galeri Semarang, Sabtu (28/5) lalu. ■ Foto: Harviyan Seorang Sri Puryono, bukan sosok yang asing lagi di kalangan pegawai negeri sipil di lingkungan Pemprov Jateng. Jabatan sebagai Sekretaris Daerah (Sekda), membuat dirinya sering berinteraksi dengan para pegawai negeri hingga pejabat daerah. DI balik, kesibukannya tersebut, pria kelahiran Tanon, Sragen, Jateng pada 29 Februari 1960 ini, masih meluangkan waktu untuk menyampaikan pandangan, dalam keilmuan yang dimiliki dalam sebuah buku ‘’Mengelola Laut untuk Kesejahteraan Rakyat’’. ‘’Buku ini memang sengaja saya tulis, ini merupakan hasil modifikasi hasil kertas kerja saya sewaktu di Lemhanas. Saya tulis dengan bahasa sederhana, bahasa buku, agar bisa dipahami,’’ papar Sri Puryono, disela diskusi bedah buku karangannya di Aula Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Undip, Tembalang,
ROB: Warga melewati gang di Kawasan Jalan Bugangan Raya Semarang, Minggu (29/5), yang tergenang rob. Rob setinggi lutut orang dewasa tersebut menghambat perekonomian pedagang setempat. ■ Foto: Harviyan
Rob di Utara Kian Meninggi GENUK - Rob yang terjadi di wilayah sekitar Jalan Kaligawe, Minggu (29/5) mulai pukul 14.00 WIB, diperkirakan merupakan yang tertinggi dalam beberapa pekan ini. Di beberapa tempat rob dengan ketinggian 50 cm hingga 80 cm. Rob cukup tinggi terjadi di bawah kolong Jembatan Tol Kaligawe, yang diperkirakan mencapai 70- 80 cm. Tak hanya kemacetan yang terjadi di sepanjang Jalan Kaligawe, sejumlah kendaraan yang nekat melintas di genangan rob banyak yang macet, terutama sepeda motor. Berdasarkan pantauan, selain di kawasan Kaligawe, rob juga mengancam kawasan utara
di Kota Semarang. Rob terjadi di kawasan Jalan Madukoro, yang ditempati beberapa perkantoran. Hampir setiap hari, kawasan ini terjadi rob, bahkan akhir-akhir ini kondisi rob makin meninggi. Demikian pula kawasan lainnya, seperti di Terminal Terboyo ketinggian rob bisa mencapai 30 cm. Kawasan Pelabuhan Lama, ketinggian rob mencapai 25 cm. Sedang di ka-
wasan Genuk lebioh parah, di perkampungan malah rob setiap hari mencapai 50-80 cm. ■ Antrean Kendaraan
Di Kaligawe, antrean kendaraan seperti biasa terlihat mulai dari Jembatan Tol Kaligawe hingga pertigaan Genuk. Rob tidak hanya menghambat laju kendaraan yang berusaha menghindar, tetapi juga membuat aktivitas penumpang bus terganggu. Sementara itu di kolong Jembatan Tol Kaligawe, banyak pengguna sepeda motor yang terjebak rob, sehingga mengalami gangguan mesin (macet). ‘’Sekadar bantu memperbaiki motor yang macet. Biasa-
nya karena sistem pengapian (busi) basah. Biayanya terserah berapa pun saya terima,’’ ungkap Dodik (35), warga setempat. Sebagaimana diketahui, Kepala Seksi Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim (Stamar) Semarang, Retno Widyaningsih mengungkapkan, rob masih akan terjadi hingga Juni mendatang mencapai ketinggian 110 cm (1,1 m). Fenomena rob saat ini terjadi karena terjadi kenaikan air laut yang masuk lewat sungaisungai dan saluran yang ada di sekitar pantai utara Kota Semarang dan sekitarnya. ■ SM Network/H2-die
Semarak Islami dalam Najwa Fest 2016 SIDODADI - Semarak riuh rendah suara rebana, terdengar di seluruh penjuru Balairung Universitas PGRI Semarang (UPGRIS), Sabtu (28/5) lalu. Sebanyak 19 grup rebana, ikut memeriahkan ajang Nurul Asatidz Jateng Festival (Najwa Fest) 2016, yang diigelar Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Rebana Nurul Asatidz UPGRIS. ‘’Tema kali ini mengenai Pesona Seni Budaya Islam Nusantara. Ada lima cabang lomba bernafaskan budaya islami yang dipertandingkan,’’ papar Manager UKM Rebana Nurul Asatidz, Prima Busana di selasela kegiatan. Cabang lomba itu, yakni rebana, khitobah, MTQ, kaligrafi dan Musabaqoh Karya Tulis Islam (MKTI), yang diikuti oleh pelajar SD, SMPA, SMA, MA sederajat di lingkungan Pro-
vinsi Jateng. Secara rinci dipaparkan, lomba khitobah diikuti sebanyak 24 peserta, MTQ 25 peserta, kaligrafi dengan 15 peserta dan MKTI tercatat 10 peserta. ‘’Para peserta yang tampil hari ini sebelumnya sudah lolos seleksi tahap I dari dewan juri,’’ lanjutnya. Dalam kesempatan tersebut juga disampaikan, tim UKM Rebana Nurul Asatidz, beberapa waktu lalu juga mencatatkan diri sebagai juara 1 Lomba Rebana se-Indonesia, dalam acara Grand Festival Rebana Nasional di kampus Institut Teknologi Bandung (ITB), 26-27 Maret lalu. Rektor UPGRIS Dr Muhdi SH MHum berharap, kegiatan Najwa Fest 2016 tersebut mampu menjadi wadah kreativitas siswa, sekaligus menjadi ajang kompetisi untuk mengukur ke-
mampuan peserta. ‘’Lebih utamanya, acara ini dapat semakin mempererat ukhuwah islami-
yah dan mempererat tali persaudaraan,’’ terangnya. ■ Rixdie
ATRAKTIF: Penampilan UKM Rebana Nurul Asatidz UPGRIS dalam pembukaan ajang Najwa Fest 2016, yang diikuti pelajar tingkat Jateng di Balairung Kampus I Sidodadi, Sabtu (28/9) lalu. ■ Foto: Arixc Ardana
Generasi Muda Kini Waktunya Kembali Menatap ke Laut Sabtu (28/5) lalu. Menurut dia, intisari buku menceritakan tentang kerajaan kemaritiman mulai dari Sriwijaya hingga Majapahit, kemudian masuknya Belanda pada aban XVI.Seiring waktu Belanda melalui VOC-nya, menggesar kemaritiman ke agraris. Ia mengatakan, setelah Kemerdekaan Indonesia, Presiden Soekarno melihat potensi kelautan Indonesia yang masih belum dikelola dengan baik, hingga terbit Deklarasi Djuanda untuk menegaskan wilayah NKRI, termasuk pengelolaan kemaritiman. ‘’Hal senada juga disampaikan Presiden Joko Widodo. Sudah lama kita memunggungi laut, mari kita kembali ke laut, karena potensinya sangat besar namun pemanfaatannya masih minim,’’ terangnya lagi. Di satu sisi, Indonesia juga
masih kekurangan tenaga ahli di bidang kelautan, pendanaan, sarana serta prasarana, demikian juga dengan teknologi yang menyertainya. ‘’Minat generasi muda untuk menjadi nelayan sangat minim,’’ lanjut lulusan Program Doktor Manajemen Sumber Daya Pantai FPIK Undip tersebut.
lembaga, antar lembaga, antarpusat dan daerah. Wakil Gubernur Jateng Heru Sudjatmoko, yang hadir dalam diskusi tersebut mengapresiasi
semangat dan kemauan Sri Purwyono, untuk menulis buku disela kesibukannya. ‘’Dengan posisi sebagai Sekda, disertai kemampuan keilmuan-
■ Generasi Muda
Menurutnya, generasi muda jika ditanya untuk menjadi nelayan, mereka pasti tidak mau, karena tidak menarik. Padahal, tambahnya lagi, potensi kelautan besar. ‘’Untuk itu mari kita buat profesi nelayan ini menjadi menarik,’’ ungkapnya. Ada beberapa kebijakan yang ingin diterapkan, dilihat dari hasil penulisan dalam buku tersebut. Di antarnya kelembagaan, SDM, teknologi, permodalan dan sinergitas antar
TANDATANGAN: Sekda Jateng Sri Mulyono saat melayani permintaan tanda tangan pada buku karangannya, di sela-sela diskusi buku di kampus Undip Tembalang, Sabtu (28/5) lalu. ■ Foto: Arixc Ardana
nya akan sangat membantu pemerintah dalam menentukan kebijakan,’’ kata Heru. Heru menyarankan, agar Sri Puryono berani secara positif, memberikan konsep dan masukan kepada kepala daerah dalam penataan kelautan. ‘’Ini keberanian positif bukan menentang, untuk memberikan kontribusi yang lebih,’’ tandasnya. Hadir dalam kesempatan tersebut beberapa pakar di bidangmasing untuk membedah isi buku, di antaranya dosen Undip, sekaligus mantan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan Prof Sahala Hutabarat, mantan Direktur Ditjen Pe-ngelolaan dan Pemasaran Hasil Perikanan Dr Farid Ma’aruf, serta Wakil Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia Ali Mulyono. ■ Arixc Ardana-die