LAMPUNG POST Jumat, 30 Oktober 2015

Page 1

www.lampost.co

TERUJI TEPERCAYA

l

No. 13615 TAHUN XLl

l Terbit Sejak 1974 l Rp3.000 l jumat, 30 oktober 2015 l 24 Hlm.

facebook.com/ lampungpost @lampostonline @buraslampost

TAJUK

Kegaduhan Dana Panwas

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

SALAT MINTA HUJAN. Ratusan warga yang terdiri dari pegawai Dinas Kehutanan Provinsi Lampung, Persaki Lampung, mahasiswa, dan pramuka Lampung melakukan salat istiska di halaman BPDAS Way Seputih, Way Sekampung, kompleks Kehutanan Lampung, Rajabasa, Bandar Lampung, kemarin (29/10). Mereka memohon kepada Allah agar diturunkan hujan sehingga bencana asap segera berakhir.

Organ Tunggal Malam Dilarang Setiap kebijakan yang diperdakan akan menjadi jelas dan kuat karena ada payung hukumnya. DENI ZULNIYADI

H

IBURAN organ tunggal yang dimainkan hingga malam hari dilarang. Polda Lampung menggagas pelarangan itu terkait adanya dugaan hiburan itu menjadi pemicu peredaran gelap narkoba dan aksi kriminalitas. Kapolda Lampung Brigjen Edward Syah Pernong mengatakan organ tunggal pada malam hari menjadi pemicu terjadinya keributan dan perkelahian yang menyebabkan tidak kondusifnya suatu tempat di wilayah hukum Polda Lampung. Selain itu, organ tunggal malam hari juga menjadi tempat beredarnya narkoba. “Ya, kami bukan melarang orang mencari nafkah, tapi jangan sampai menimbulkan suatu permasalahan juga. Organ tunggal malam hari itu sangat mudah sekali menimbulkan keributan dan menjadi tempat peredaran narkoba,” kata Kapolda kepada Lampung Post, tadi malam (29/10). Salah satu kasus terakhir adalah tewasnya Anton Suherli, warga Pekon Banding, Kecamatan Wonosobo, Tanggamus, Rabu (28/10) malam. Anton ditikam tersangka Aprisandi dan Rendiansyah saat sedang berjoget di arena organ tunggal.

Sejumlah kejadian juga sempat terjadi sebelumnya di arena hiburan itu. Kapolda mengatakan tidak hanya di Tanggamus, seluruh wilayah hukum Polda Lampung juga akan diberlakukan larang­ an serupa. “Saya segera perintahkan kapolres bertemu ­dengan

“Setahu saya di beberapa kabupaten/kota memang sudah membuat aturan itu, melarang organ tunggal pada malam hari, tetapi kelihatannya…,” kata pria yang akrab disapa Toto itu, tadi malam. Kemarin, satu dari dua pelaku pengeroyokan dan penusukan hingga menyebabkan Anton tewas menyerahkan diri ke Mapolda Lampung. Tersangka yakni Aprisandi. Kapolda menga­ takan Aprisandi menyerah­kan diri ke Mapolda Lampung dengan diantar keluargnya.

Bekuk Pelaku

n LAMPUNG POST/DOK.

Edward Syah Pernong Kapolda Lampung

Kami bukan melarang orang mencari nafkah, tapi organ tunggal malam hari sangat mudah menimbulkan keributan. para bupati/wali kota dan ketua DPR untuk membicarakan hal ini dan segera dibuatkan perdanya,” ujar Kapolda. Wakil Ketua DPRD Lampung Toto Herwantoko mendukung wacana larangan organ tunggal pada malam hari itu. Dia juga mengaku setuju rencana itu akan diperdakan, karena dapat memperjelas suatu aturan dan ada payung hukumnya.

Sebelumnya, tersangka utama penikaman, yakni Rendiansyah alias Rendi Syarifudin (21), warga Pekon Banding, Wonosobo, dibekuk petugas di wilayah Wonosobo, dini hari kemarin. Kapolres Tanggamus AKBP Ahmad Mamora mengatakan dalam penangkapan Rendi, petugas juga menangkap tiga orang yang membantu menyembunyikannya. Hasil penyidikan, diketahui dua dari tiga orang yang membantu menyembunyikan Rendi adalah residivis pencurian dengan kekerasan. Menurut Kapolres, saat diringkus di rumah Jirin, di wilayah Wonosobo, ditemukan seperangkat alat isap dan sabusabu. “Penemuan sabu-sabu dan bong itu menunjukkan para pelaku dalam pengaruh narkoba saat melakukan pengeroyokan dan penusukan,” kata Ahmad Mamora, kemarin. (MAN/R6) denizulniyadi@lampungpost.co.id

Satgas Kebakaran Lahan Fokus Padamkan Api KEPALA Dinas Kehutanan Provinsi Lampung Syaiful Bachri mengatakan saat ini lebih dari 200 anggota tim Satgas Pengendalian Kebakaran Lahan fokus memadamkan api di lahan dan hutan yang mengalami kebakaran. “Jadi, satgas ini tergabung dari personel kehutanan dan lingkungan hidup. Saat ini konsentrasi pada pemadaman api di Way Kambas dan Bukit Barisan Selatan. Jumlah personelnya ratusan,” kata Syaiful usai salat istiska di halaman BPDAS Way Seputih, Way Sekampung, kompleks Kehutanan Lampung, Rajabasa, Bandar Lampung, Kamis (29/10). Salat meminta turun hujan ini diikuti ratus­ an orang dari pegawai Dinas Kehutanan, Persatuan Sarjana Kehutanan Indonesia (Persaki), mahasiswa, dan pramuka Lampung. Salat dan doa bersama diimami Ustaz Nurcholis. Menurut Syamsul, kebakaran hutan tahun ini cukup besar. Selain Riau, Jambi, Kalimantan, dan Sumatera Selatan, sekitar 9.100 haktare lahan di Lampung juga mengalami kebakaran. “Ini data yang tercatat. Mungkin yang tidak tercatat banyak juga, terutama di Way Kambas. Setiap hari ada hotspot karena banyak alang-alang tua,” katanya. Dia memaparkan dari ribuan lahan yang terbakar, sekitar 6.000 hektare di dalam hutan dan selebihnya di lahan-lahan luar hutan. Beruntungnya, lanjut Syamsul, kebakaran hutan di Lampung tidak menyebabkan bencana asap karena sedikit lahan gambut. Berbeda dengan hutan Riau dan Kalimantan yang banyak lahan gambutnya sehingga me­ nimbulkan bencana asap yang cukup parah. Sementara itu, sebaran kabut asap dari Sumatera dan Kalimantan semakin tebal menyelimuti lereng Gunung Rajabasa. “Wilayah lereng Gunung Rajabasa diselimuti asap yang semakin hari semakin tebal. Kejadian ini berlangsung sejak pekan lalu,” kata Andi Suardi, kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau (GAK), Desa Hargopancuran, Kecamatan Rajabasa. Ia mengatakan kepungan kabut asap seperti mendung ini membuat suhu di sekitaran lereng Gunung Rajabasa bertambah panas. “Kalau kepungan asap itu mendung, bisa dipastikan akan turun hujan,” ujar Andi. (RIN/KRI/ELI/L2)

PEMILUKADA serentak tinggal hitungan hari. Sejumlah persoalan masih belum terselesaikan. Salah satu yang krusial adalah belum jelasnya dana peng­awasan, sehingga membuat Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu), Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam), dan Panitia Pengawas Lapangan (PPL) gaduh karena beberapa bulan tidak menerima gaji. Di Lampung, dari delapan daerah yang akan menggelar pemilukada pada 9 Desember 2015, lima di antaranya, yaitu Bandar Lampung, Metro, Lampung Tengah, Pesawaran, dan Pesisir Barat, belum menerima kucuran dana. Padahal, untuk meminimalisasi potensi kerawanan pemilukada, peran Panwaslu, Panwascam, dan PPL sebagai wasit sangat krusial. Setidaknya, lembaga pengawasan bisa membeberkan fakta objektif di lapangan sebagai rujukan penyelesaian sengketa. Panwaslu bisa bekerja optimal dan objektif, yang didukung dana yang memadai. Panitia pengawas didukung dana pun masih main mata dengan calon kepala daerah dan wakilnya, apalagi tidak mene­rima gaji. Karena tidak menerima gaji, besar kemungkinan mereka menerima suap. Bawaslu hanya jadi stempel untuk mengesahkan hasil pemilukada yang bermasalah. Sangat disayangkan pemerintah kabupaten/kota dan DPRD tidak peduli dengan persoalan anggaran pemilukada. Kondisi ini memicu ruang kecurangan secara terstruktur, sistematis, dan masif oleh pihak-pihak berkepentingan. Langkah Pemprov Lampung yang menginstruksikan lima daerah itu segera mencairkan anggaran peng­ awasan harus dijalankan pemda. Tidak ada alasan bagi pemda untuk menghambatnya. Jika ini terus berlangsung, pemilukada jujur, adil, dan bersih tidak akan tercapai. Semua pihak harus menyadari bahwa sukses pemilukada juga ditentukan ketersediaan anggaran yang memadai. Begitu juga dengan lembaga pengawas pemilu juga harus menunjukkan taringnya sebagai wasit yang profesional. Sebab, setiap ajang pemilu baik pemilu legislatif, pemilu presiden, pemilihan gubernur, maupun pemilihan bupati/wali kota selalu mengeluhkan kekurangan anggaran. Celakanya, hal itu juga tidak diimbangi kerja-kerja berkualitas. Banyak dugaan pelanggaran pemilu tidak terungkap, mulai dari politik uang, politisasi birokrasi oleh petaha­ na, hingga kampanye hitam. Penyebabnya, Panwaslu sudah masuk angin. Panwaslu selalu berlindung di balik kekurangan anggaran hingga tidak cukup bukti. Dalam praktik politisasi birokrasi atau PNS tidak netral, mereka sudah menemukan indikasi itu di enam daerah, yaitu di Bandar Lampung, Lampung Selatan, Lampung Tengah, Lampung Timur, Pesawaran, dan Way Kanan. Namun, lagi-lagi Panwaslu tidak berbuat apa-apa. Begitu juga dengan temuan politik uang dalam kampanye di Pesawaran, kembali mereka tidak dapat memproses pelanggaran itu. Memang tidak semua kesalahan itu ada di Panwaslu, sebab mereka memang belum sepenuhnya dilengkapi dengan otoritas khusus untuk mengeksekusi setiap pelanggaran. Namun, paling tidak, Panwaslu harus menunjukkan kinerjanya dengan memproses setiap pelanggaran, bukan selalu berlindung di balik kekurangan anggaran. Negeri ini memerlukan panwas yang menegakkan kebenaran, bukan membela yang bisa membayar mereka. n

oasis

Gula Merugikan Kesehatan SEBUAH studi baru menunjukkan bahwa gula merugikan bagi kesehatan. Studi mengatakan gula membuat anakanak menjadi mudah sakit. Namun, efek buruk pada gula bukan terletak pada dampak dari kalori yang membuat badan menjadi gemuk. Untuk studi ini, para peneliti dari University of California San Francisco, AS, berkolaborasi dengan Touro University California, AS, untuk mencari tahu apa jika mengendalikan diet anak-anak obesitas dan mengurangi asupan gula selama sembilan hari. Penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal Obesitas dan melibatkan setidaknya 43 anak obesitas berusia usia 9—18 tahun terlibat dalam penelitian ini. Studi secara definitif menunjukkan bahwa gula secara metabolik berbahaya bukan karena kalori atau dampaknya pada berat badan, melainkan karena kandungan gula itu sendiri. Peneliti menyimpulkan gula menyebabkan sindrom metabolik. (MI/R6)

Penyegelan City Spa Diduga Rekayasa

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

CITY SPA. Pengendara melintas di depan City Spa, Jalan P Diponegoro, Bandar Lampung, sebelum disegel, beberapa waktu lalu. Polda Lampung memeriksa empat saksi terkait penyegelan City Spa yang diduga direkayasa.

PENYEGELAN pusat kebugaran City Spa, Bandar Lampung, diduga direkayasa. Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Lampung diperiksa sebagai saksi terkait dugaan itu, Kamis (29/10) hingga malam. Belum diketahui identitas ketiga orang tersebut, tetapi ketiganya merupakan anggota Satpol PP Kota Bandar Lampung. Ketiganya diperiksa di Subdit II Ditreskirmum Polda Lampung. Mereka menyebut ada keterlibatan atasannya di Satpol PP Kota Bandar Lampung. Salah seorang pegawai negeri di lingkungan Polda Lampung mengatakan anggota Satpol PP diperiksa di Subdit II Ditreskrimum Polda

Lampung. “Iya, tadi siang ada ramerame Pol PP di ruangan pemeriksaan Subdit II itu,” kata pegawai itu sambil menunjukkan ruang pemeriksaan, kemarin sore. Saat dikonfirmasikan ke Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung Kombes Pol Zarialdi, pihaknya memanggil empat saksi dugaan rekayasa penutupan City Spa. Namun, lanjutnya, yang memenuhi panggilan hanya tiga orang. “Iya, lagi diperiksa. Saya belum bisa sampaikan hasilnya. Nanti saya sampaikan kalau sudah selesai,” kata Zarialdi, kemarin sore. Meski tak menyebutkan identitas orang yang diperiksa, Zarialdi membenarkan para saksi yang dimintai

keterangan merupakan anggota Satpol PP Kota Bandar Lampung. “Saya lupa nama namanya, yang pasti anggota Pol PP.” Pemeriksaan para saksi itu buntut dari penangkapan Gustam, anggota Pol PP Kota Bandar Lampung, yang dibekuk beberapa hari lalu. Gustam ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus perzina­ an di City Spa beberapa waktu lalu. Namun, dalam penyidikan Gustam, terungkap ada keterlibatan atasannya atas penutupan pusat kebugaran itu. Zarialdi mengaku pihaknya belum bisa memastikan hanya dari keterangan Gustam, sehingga

pihaknya kemarin memanggil saksi lainnya untuk dimintai keterangan. “Makanya kami jadwalkan memanggil empat orang sebagai saksi,” ujarnya. (DEN/R6)

Nadia Hutagalung Hias Rumah dengan Tenun Ikat... Hlm.16


jumat, 30 Oktober 2015

8 LAMPUNG MEMILIH

LAMPUNG POST

2

Panwaslu Minta KPU Ubah DPT PANITIA Pengawas Pemilu Bandar Lampung akan mengeluarkan Surat Rekomendasi tentang Perbaikan Daftar Pemilih Tetap (DPT) dengan No. 137/Panwas-Balam/X/2015 tertanggal 29 Oktober 2015. Rekomendasi ini diterbitkan untuk mengevaluasi penambahan DPT dan pemilih ganda. “Kami keluarkan rekomendasi dengan tujuan mengevaluasi kembali DPT ganda dan memasukkan DPTb1 ke DPT. Karena DPT yang telah diplenokan tidak bisa diubah tanpa ada rekomendasi dari Panwaslu,” kata anggota Panwaslu Bandar Lampung, Nur Rakhman Yusuf, kemarin. Rekomendasi Panwaslu tersebut meminta KPU agar memasukkan DPTb1 ke DPT, melakukan perbaikan DPT yang tidak memenuhi syarat atau pemilih ganda, menggelar rapat pleno terbuka ulang tentang penetapan perubahan DPT paling lambat 10 November, serta melakukan evaluasi kinerja jajaran KPU Bandar Lampung di tingkat PPK dan PPS. Sebelumnya, KPU Bandar Lampung telah memplenokan daftar pemilih tambahan (DPTb1) berjumlah 6.196 orang. Pemilih DPTb1 akan memakai surat suara cadangan 2,5% dari DPT. “Kalau DPTb1-nya banyak, kertas suaranya nanti tidak cukup,” ujarnya. Nur Rakhman menerangkan masalah DPT tidak bisa disepelekan. Setelah mencermati perkembangan yang ada, pihaknya memberikan waktu kepada KPU untuk memplenokan ulang daftar pemilih tetap. Dia menginginkan KPU bersama jajarannya untuk saling berkoordinasi dalam melakukan pemeriksaan ulang DPT. Melalui rekomendasi perbaikan ya n g d i ke l u a rk a n Pa n waslu, diharapkan tidak terjadi permasalahan baru dalam DPT. Komisioner KPU Bandar Lampung Fadilasari mengaku akan menindaklanjuti surat rekomendasi Panwaslu terkait DPT. (*10/U1)

n LAMPUNG POST/CANDRA PUTRA WIJAYA

DEBAT. Dua pasangan calon bupati Kabupaten Way Kanan, Bustami Zainudin (kiri) dan Raden Adipati Surya (dua kiri), mengikuti debat publik yang dilaksanakan KPU Way Kanan di gedung serbaguna kabupaten setempat, Kamis (29/10).

Honor PPK Belum Cair Pencairan bisa dilakukan jika semua kecamatan sudah menyetor laporan. TRIYADI ISWORO

P

ANITIA pemilihan kecamatan (PPK) dan panitia pe mungutan suara (PPS) di Bandar Lampung belum menerima honor selama dua bulan. Hal ini terjadi karena belum selesainya surat pertanggungjawaban (SPj) di beberapa kecamatan. Ketua PPK Kedaton Firdaus mengatakan pihaknya belum menerima honor bulan ini. PPK dan panitia pemungutan suara (PPS) m e m a k l u m i d a n te t a p menjalankan tugas secara baik. Pernyataan serupa disampaikan Ketua PPK Tanjungsenang Sarbini. Dia mengaku belum menerima honor dari KPU Bandar Lampung selama dua bulan. Menurutnya, alasan keterlambatan honor penyelenggara pemilukada adalah karena keterlambatan

kecamatan lain dalam menyelesaikan SPj. “Kami sudah menyerahkan SPj ke KPU Bandar Lampung. Biasanya setiap bulan kami dapat dana Rp15 juta untuk honor dan biaya operasional,” kata dia, saat dihubungi Kamis (29/10).

Jumlah anggaran setiap kecamatan dan setiap bulannya berbeda-beda. Ketua PPK Tanjungkarang Pusat Muhyi menerangkan pada Jumat (23/10) lalu rencananya dibagikan honor satu bulan. Namun, setelah berdiskusi dengan pihak sekretariat, honor tersebut akan dirapel selama dua bulan hingga November 2015. “Jumlah anggaran setiap kecamatan dan setiap bulannya berbeda-beda. Kalau selama empat bulan

belakangan ini, kisarannya tidak lebih Rp25 juta/bulan. Mungkin karena ada perubahan anggaran. Empat bulan ke depan saya juga enggak tahu,” ujar Muhyi. Ketua PPK Labuhanratu Aminudin Subing juga mengatakan hal yang sama belum menerima honor dan untuk kecamatannya biasanya tidak sampai Rp30 juta/bulan. Komisioner KPU Bandar Lampung Dedy Triadi menjelaskan setiap penggunaan anggaran harus diselesaikan laporan pertanggungjawabannya sesuai aturan menteri keuangan. “Dana KPU berasal dari hibah APBD. Dana itu bisa dicairkan kalau 20 kecamatan tersebut sudah menyelesaikan SPj-nya,” ujar Dedi di ruang kerjanya, kemarin. Dedy menambahkan PPK dan PPS di kecamatan menerima honorarium, biaya rapat, dan alat tulis kantor (ATK) per bulannya. Saat ini surat SPj di sebagian kecamatan ada yang sudah selesai dan ada juga yang belum selesai. “SPj harus

selesai semua. Jika ada yang belum selesai, tidak kami bayarkan,” kata dia. KPU, lanjut Dedy, meminta semua SPj sudah rampung pada akhir Oktober atau awal November. Pihak yang membuat laporan adalah sekretariat PPK, bendahara, dan sekertaris yang berstatus PNS, bukan PPK. Sekretaris KPU Bandar Lampung Jainnudin me­ ngatakan honor dan dana operasional PPK per kecamatan berkisar Rp25 juta— Rp30 juta. Besarnya dana yang keluar untuk setiap kecamatan berbeda-beda sesuai dengan jumlah TPS. Dia menerangkan alur pembuatan SPj dari bendahara PPS menyetorkan ke bendahara PPK. Selanjutnya, bendahara PPK me­ nyetor ke bendahara KPU. Masalah saat ini karena ada kecamatan yang belum menyelesaikan SPj. “Kami minta SPj paling lambat tanggal 15 bulan berjalan. Misalnya September, kami meminta menyetorkan SPj pada 15 Oktober,” kata dia. (U1)

Debat Kandidat Dua Kali Sehari DUA pasangan calon bupati dan wakil bupati Way Kanan, Raden Adipati SuryaEdward Anthony serta Bustami Zainudin-Adinata, saling adu program dalam debat publik yang dilaksanakan KPU di gedung s e r b a g u n a k a b u p ate n setempat, Kamis (29/10). Debat dibagi menjadi dua sesi, pertama untuk calon bupati pukul 09.30 dan sesi kedua calon wakil bupati pada pukul 13.30. Debat dijaga ketat aparat kepolisian dan TNI. Para tamu undangan dan pendukung calon harus melalui pendeteksi metal untuk masuk ke ruang debat. Turut hadir Penjabat (Pj) Bupati Way Kanan Albar Hasan Tanjung dan sejumlah pejabat Pemkab. Ketua KPU Way Kanan Iskardo P Panggar menyampaikan debat kan-

didat dilaksanakan selama 90 menit dan terdiri atas empat segmen, yakni penyampaian visi-misi dan program, penajaman visi-misi, menjawab pertanyaan moderator, dan tanya-jawab antarcalon. Tema dalam calon bupati adalah Harmonisasi pembangunan Kabupaten Way Kanan dengan provinsi dan nasional dalam rangka peningkatan pelayanan serta kesejahteraan masyarakat untuk kemajuan daerah. Sementara tema debat calon wakil bupati Penyelesaian persoalan-persoalan di masyarakat dan peningkatan kesejahteraan sosial. Bustami mengatakan visi-misi menjadi calon bupati adalah ingin menyejahterakan masyarakat secara adil, makmur, de­ ngan berlandaskan asas gotong royong. (CK4/U1)

Aries Janji Tambah Dana Infrastruktur

triyadiisworo@lampungpost.co.id

KPU Sosialisasi di Pulau Pasaran

n LAMPUNG POST/DOK

PEDULI OLAHRAGA. Calon bupati Pesawaran, Dendi Romadhona, memberi bantuan bola dan kaus tim kepada warga Dusun Tegalrejo, Way Urang, Padangcermin. Bantuan itu sebagai wujud kepeduliannya terhadap kemajuan olahraga di daerah tersebut.

DPTb1 Pesisir Barat 885 Orang KOMISI Pemilihan Umum Lampung Barat menetapkan jumlah daftar pemilih tetap tambahan 1 (DPTb1) sebanyak 885 orang. Penentuan DPTb1 ini disepakati dalam rapat pleno di gedung wanita kantor bupati Pesisir Barat, Rabu (28/10). Ketua KPU Lampung Barat Imtizal menjelaskan berdasar rekomendasai Panitia Pengawas Pemilu Pesisir Barat ada penambahan jumlah pemilih. Sebelumnya, jumlah DPT adalah

108.982 orang dan kemudian bertambah menjadi 109.383 pemilih. “Untuk DPTb1 ditetapkan sebanyak 885 pemilih,” kata dia, kemarin. Dia menjelaskan untuk DPTb2 akan dilakukan pada hari H pencoblosan, 9 Desember 2015. Pemilih tetap bisa memberikan hak suaranya dengan syarat menunjukkan kartu idetitas KTP, paspor, KK, atau keterangan domisili di Pesisir Barat. “Syarat men-

jadi pemilih adalah telah berdomisili di Pesisir Barat minimal selama enam bulan. Surat keterangan itu dikeluarkan peratin,” ujarnya. Anggota Panwaslu Pesisir Barat, Zairi Opani, menerangkan meski DPTb1 telah diumukan, pihaknya meminta KPU untuk tetap cermat dan teliti jangan sampai ada warga yang memenuhi syarat tetapi tidak terdata. “Kami minta terus mencermati,” kata Zairi. (YON/U1)

KOMISI Pemilihan Umum Lampung dan KPU Bandar Lampung terus sosialisasi pemilukada di Pulau Pasaran, Kelurahan Kotakarang, Kecamatan Telukbetung Timur, Kamis (28/10). Hadir dalam sosialisasi ini anggota KPU Lampung Handi Mulyaningsih, Ketua KPU Bandar Lampung Fauzi Heri, beserta komisioner, Panitia P e m i l i h a n Ke c a m at a n (PPK) Telukbetung Timur, serta Panitia Pemungutan Suara (PPS). Nurul (25), ibu rumah tangga di Pulau Pasaran, mengaku baru tahu jika ada pemilukada serentak di delapan kabupaten/ kota di Lampung. “Saya tahunya ada pemilihan wali kota saja tahun ini. Enggak tahu kalo serentak. Saya juga tadi bisa jawab pertanyaan, terus dapat souvenir dari KPU,” kata dia. Ibu rumah tangga lainnya, Ernawati (32), me­ ngatakan acara sosialisasi pemilukada cukup bagus. Dia mengaku sudah tahu ada pemilihan wali kota, tapi ingin mencari informasi lebih.

Wardini (44), peserta sosialisasi, mengatakan banyak informasi yang didapatkan setelah meng­ ikuti acara KPU. “Sebelum ada sosialisaai, saya tidak tahu pasti kapan pelaksanaan pemilukada. Calonnya juga baru tau beberapa aja. Meskipun belum tahu siapa yang nyalon, yang jelas ingin pemimpin yang baik ,” ujarnya. Fauzi Heri menerangkan sosialisasi di Pulau Pasaran untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan masyarakat tentang pemilukada. “Yang terpenting warga tahu dulu kapan tanggal pencob losan, setelah itu mempersilakan masyarakat memilih dengan pilihannya,” kata dia. Dia mengimbau pemilih agar tidak terpengaruh dengan serangan fajar, serangan malam, serangan siang, dan serangan subuh. Masyarakat harus memilih pemimpin sesuai hati nuraninya, bukan karena iming-iming uang. Handy Mulyaningsih menilai sosialisasi de ­ ngan masyarakat berjalan interaktif. (*9/U1)

n LAMPUNG POST/DOK

KUNJUNGI WARGA. Calon bupati Pesawaran, Aries Sandi, mengunjungi warga Desa Wates, Pesawaran, kemarin. Di tempat itu, Aries menjanjikan dana bantuan senilai Rp2 miliar lebih. CALON bupati Pesawaran ­Aries Sandi Darma Putra menjanjikan penambahan dana infrastruktur di dua desa di Kecamatan Way Ratai. Untuk mewujudkan rencana tersebut, calon petahana meminta warga untuk memilihnya pada pemilukada 9 Desember 2015. Dana infrastruktur Desa Bunut 2015, Wates mendapat dana bantuan senilai hampir Rp5 miliar. Sedangkan, Desa Wates mendapat dana bantuan senilai Rp2 miliar lebih. Untuk 2016 nanti, khusus Desa Wates mendapatkan bantuan senilai Rp3 miliar atau naik Rp850 juta. Dana bantuan infrastruktur untuk kedua desa di Kecamatan Way Ratai yang dianggarkan dan direalisasikan saat Aries Sandi Darma Putra menjabat bupati ini. Anggaran itu dipakai untuk pembangunan lokal sekolah, jalan hotmix, goronggorong, irigasi, dan bend-

ungan. “Saya calon bupati yang sudah terbukti nyata dan teruji. Berarti ke depan hanya tinggal melanjutkan. Saya meminta doa restu, dukungan, dan pilih­ annya pada pemilukada 9 Desember 2015,” kata calon nomor urut 1 itu, dalam kampanye terbatas di Wates, kemarin. Calon wakil Aries Sandi, Mahmud Yunus, meng­ ingatkan warga agar jangan ada dusta dan memilih pasangan nomor urut 1. Usai berkampanye, Aries Sandi dan Yunus beserta tim pemenangan meninjau pembangunan jalan hotmix, gorong-gorong, irigasi, dan bendungan yang telah dibangun di beberapa dusun di Desa Wates. Sutrisno, tokoh masyarakat Desa Wates, menyambut baik hasil pembangunan yang telah dilaksanakan saat Aries Sandi menjadi bupati. (RLS/U1)


jumat, 30 Oktober 2015

8 LAMPUNG MEMILIH DPRD Gelar Rapim Bahas Surat Golkar KETUA DPRD Lampung Dedi Afrizal sudah menerima dua versi surat dari pengurus Partai Golkar. DPRD akan menggelar rapat pimpinan guna menindaklanjuti usulan Partai Beringin. Dedi menerangkan surat pertama dari DPD Golkar pimpinan Alzier Dianis Thabranie yang mengusulkan pergantian antarwkatu (PAW) empat kadernya. Namun, surat kedua dari DPD Golkar pimpinan Heru Sambodo yang tidak mengusulkan PAW. “Kami perlu berhati-hati dalam memutuskan perkara ini karena permasalahan yang ada di Partai Golkar sangat riskan dan berisiko tinggi. Bahkan dapat memicu konflik jika salah dalam mengambik sikap,” kata Dedi, saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (29/10).

Dia menjelaskan surat dari kubu Alzier meminta PAW kader golkar atas nama Azwar Yaqub, Mega Putri Tarmizi, Siman, dan Mirzalie, yang dinilai tidak loyal kepada partai. Sementara surat dari Golkar kubu Heru tidak melakukan proses PAW. “Berat untuk memutuskan terkait dua surat Golkar. Insya Allah dalam rapat pimpinan (rapim) nanti akan mengundang berbagai elemen yang berkepentingan dan berkompeten dalam menyelesaikan permasalahan ini. Kami akan mengundang Fraksi Golkar dari kedua pihak,” kata Dedi. Dia menambakan sesuai rencana rapat pimpinan akan digelar awal bulan depan yang juga membahas PAW dua anggota DPRD Lampung yang maju di Pemilukada 9 Desember. (WIR/U1)

LAMPUNG POST

3

KPU Kota Belum Miliki Solusi KPU Bandar Lampung tidak boleh mendirikan TPS di luar wilayahnya. Triyadi Isworo

J

UMLAH pemilih asal Bandar Lampung yang berada di Lembaga Pemasyarakatan (LP) Way Huwi, Lampung Selatan, mencapai 971 orang. Namun, Komisi Pemilihan Umum belum bisa memastikan adanya tempat pemungutan suara di LP tersebut. Anggota KPU Bandar Lampung, Fadilasari, mengatakan hasil pendataan di LP Way Huwi ada 971 warga asal Bandar Lampung yang memiliki hak pilih untuk

pemilukada 9 Desember 2015. Pihaknya sudah mengirim surat ke KPU Lampung terkait tindak lanjut pemilih di LP tersebut agar berberkoordinasi dengan KPU RI. Menurut Fadilasari, KPU Bandar Lampung tidak bisa membuat TPS di luar wilayah Bandar Lampung, termasuk untuk mengedarkan kotak suara. Kewenangan KPU hanya sebatas mendata yang ada di LP yang lokasinya di luar daerah. Ketua KPU Bandar Lampung Fauzi Heri mengatakan sudah proaktif mengirim

surat dan berkunjung ke Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung. Pihaknya masih menunggu tanggapan dari KPU Lampung dan dan Kanwil Kemenkumham. “Karena kewajiban KPU Bandar Lampung hanya sampai tahap pendataan,” ujarnya. Komisioner KPU Lampung Handi Mulyaningsih menjelaskan LP Way Huwi secara demografis berada di Lampung Selatan. Namun, perlu ada pendataan yang jelas mengenai warga Bandar Lampung di LP tersebut yang sudah memiliki hak pilih. (U1) triyadiisworo@lampungpost.co.id

Dana Pengawasan Dikurangi Rp500 Juta KEPALA Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Lampung Selatan Minhairin mengaku ada pengurangan dana pengawasan dalam APBD. Dalam naskah perjanjian hibah daerah (NPHD), anggaran Panwaslu di APBD murni 2015 sebesar Rp3 miliar dan Rp3 miliar dalam APBD Perubahan.

PT. Sorini Agro Asia Corporindo Tbk (Sorini) Lampung Timur Peringati Hari Pangan Sedunia 2015

 Dok Istimewa

Penyerahan nutrisi sehat secara simbolik siswa TK PKK Tambah Subur & berfoto bersama Uspika Tambah Subur & Location Head PT. Sorini Cargill

PT Sorini (Cargill) yang berkedudukan di Desa Tambahsubur, Kecamatan Way Bungur, Kabupaten Lampung Timur, pabrik yang memproduksi tepung tapioka, menggelar serangkaian kegiatan tanggung jawab sosial (corporate social responsibility) dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia (World Food Day 2015). Kegiatan yang digelar berupa pemberian makanan bergizi/tambahan nutrisi bagi sekitar 90 siswa TK PKK Tambahsubur, pemberian bahan makanan pokok, serta tambahan nutrisi untuk 50 orang lanjut usia di Kecamatan Way Bungur. Selain itu, serah terima bangunan TK PKK Desa Tambahsubur yang telah selesai direnovasi dan pembangunan MCK dan sumur

bor di sekolah tersebut agar aman dan layak digunakan. Renovasi sekolah tersebut merupakan hasil kerja sama antara PT Sorini Cargill Lampung dan Yayasan Habitat for Humanity Indonesia. Dalam kegiatan CSR tersebut juga dilakukan sosialisasi tentang kesehatan dan kebersihan diri bagi anak-anak oleh Puskesmas Way Bungur. Starch Plants Location Head PT Sorini Agro Asia Corporindo Tbk Suryadi Kasidi dalam sambutannya mengatakan peringatan Hari Pangan Sedunia memberikan pesan kepada kita bahwa ketersediaan pangan yang aman dan bergizi merupakan hal yang sangat penting dan strategis. “Program corporate social re-

sponsibility yang kami lakukan merupakan bagian dari prioritas kami untuk turut meningkatkan taraf kehidupan komunitas di sekitar wilayah usaha kami, termasuk di wilayah Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung,” ujarnya. Suryadi Kasidi mengatakan kehadiran PT Sorini tidak semata untuk melakukan kegiatan usaha, tetapi juga memberikan nilai bagi komunitas di sekitar pabrik, baik dalam bidang pendidikan, kesehatan, pangan /gizi dan lingkungan, serta untuk menjaga dan meningkatkan hubungan yang saling mendukung dengan komunitas di sekitar pabrik. Menutup kata sambutannya, Suryadi Kasidi mengharapkan program CSR ini dapat berlanjut

pada masa yang akan datang dengan program yang bermanfaat dan lebih sesuai dengan kebutuhan masyarakat sekitar perusahaan. Hadir dalam acara CSR itu, yakni Camat Way Bungur Tri Wibowo. Dalam sambutannya, Tri Wibowo mengatakan Pemerintah Kecamatan Way Bungur mendukung dan menyampaikan terima kasih atas kegiatan CSR yang dilaksanakan oleh PT Sorini (Cargill) dengan menunjukkan langkah konkrit yang tepat sasaran berupa kepedulian pada bidang pendidikan, kesehatan, dan pangan atau nutrisi. “Ke depannya kegiatan CSR ini semoga dapat ditingkatkan, di samping fokus utama pada bidangbidang yang saat ini dilakukan. juga melakukan pembangunan gapura simbol Kecamatan Way Bungur dan simbol keberadaan PT Sorini (Cargill) di tengah-tengah masyarakat Way Bungur, serta diharapkan seluruh masyarakat dan institusi mendukung keberadaan perusahaan Sorini (Cargill),” kata Tri Wibowo. Di sela-sela kegiatan CSR tersebut, Suryadi Kasidi menambahkan PT Sorini (Cargill) dalam Hari Pangan Sedunia ini mengampanyekan 150 cara dan upaya untuk melawan dan memerangi kelaparan. PT Sorini (Cargill) sebagai perusahaan yang berkomitmen pada pengembangan manusia, maka perusahaan bersama-sama karyawan memiliki peran penting dalam keterlibatannya memerangi kelaparan sesuai dengan fokus kegiatan CSR. 

 Dok Istimewa

 Dok Istimewa

Peresmian renovasi sekolah TK PKK Tambah Subur oleh Tri Wibowo Camat Tambah dengan pengguntingan pita didampingi oleh Management PT. Sorini Cargill

Sejumlah siswa TK PKK Tambah Subur berfoto bersama didepan sekolah yang telah direnovasi hasil CSR PT. Sorini Cargill Lampung Timur

Menurut dia, awalnya usulan dana pengawasan dalam APBD Perubahan Rp3,5 miliar. Namun, se­ telah pembahasan dengan DPRD disepakati Rp3 miliar. “Jadi, tambahan anggaran untuk Panwaslu di APBD Perubahan hanya Rp3 miliar dan sudah kami cairkan,” ujar Minhairin di ruang kerjanya, Kamis (29/10).

Sementara itu, Panwaslu Pesisir Barat memperta­ nyakan komitmen Pemkab tentang anggaran dana pengawasan pemilukada. Pasalnya, pencairan sisa dana Rp1 miliar belum juga dilakukan sehingga menyebabkan honor dan berbagai kegiatan Panwaslu di kecamatan dan pekon-pekon terhambat. (*3/YON/U1)


jumat, 30 Oktober 2015

8 LAMPUNG MEMILIH

LAMPUNG POST

4

Kampanye Dilarang Singgung Isu SARA

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

MENONTON PERTUNJUKAN SENI. Calon wali kota Bandar Lampung, M Yunus, menikmati pertunjukan Wisata Seni Baca Sastra 2015 di Taman Budaya Lampung, Bandar Lampung, Kamis (29/10). Calon nomor urut 1 ini gemar menikmati pertunjukan seni dan dekat dengan para seniman.

KPU Gunakan Formulir C7 Di TPS akan ditempatkan dua petugas KPPS. FATHUL MU’IN

P

ERPINDAHAN tempat memilih dalam pemilukada serentak 9 Desember 2015 berpotensi terjadi. Untuk itu, KPU mengeluarkan formulir C7 untuk mencatat pemilih yang datang ke tempat pemungutan suara (TPS). Penggunaan formulir C7 juga untuk mencatat jika ada pemilih yang bukan berdomisili di TPS tersebut. Hal itu disebabkan ada di sejumlah daerah yang menggelar pemilihan bupati/wali kota secara bersamaan. Sebelumnya, formulir C7 juga sempat digunakan

pada Pilpres 2014 dan untuk pertama kalinya akan digunakan pada pemilukada serentak 2015. “Kami akan menggunakan kembali formulir daftar hadir C7. Formulir ini akan mencatat semua pemilih yang datang ke TPS, berapa jumlah pemilih yang datang terdaftar dari tempat mana,” kata komisioner KPU, Hadar Nafis Gumay, di sela-sela pemberian bimbingan teknis pemungutan dan penghitungan suara pemilukada serentak di Denpasar, Bali, Kamis (29/10). Formulir C7 ini nantinya mencatat pemilih yang dimasukkan daftar pemilih

tetap (DPT), daftar pemilih pindahan (DPPh), daftar pemilih tambahan 1 (DPTb1), dan daftar pemilih tambahan 2 (DPTb2).

Kami akan menggunakan kembali formulir daftar hadir C7. DPPh adalah pemilih yang terdaftar di DPT tempat lain tapi pindah memilih TPS lain, DPTb1 adalah tambahan pemilih setelah penetapan DPT, sedangkan DPTb2 merupakan pemilih yang tidak terdaftar dalam DPT tapi bisa datang ke TPS

dengan hanya menunjukkan kartu tanda penduduk. “Nanti ada pemilih yang memang benar masuk DPT, DPTb1, DPPh, dan DPTb2. Pemilih yang datang ke TPS menggunakan identitas yang diperbolehkan seperti KTP, kartu keluarga, dan paspor yang sesuai dengan tempat TPS itu berada,” ujar Hadar. Daftar C7 ini, kata dia, diharapkan akan mencatat daftar pemilih lebih baik. Hal ini guna menghindari ketidakcocokkan data ketika ada gugat­ an hasil pemilukada. Selain itu, KPU juga mengeluarkan formulir C6 sebagai surat pemberitahuan kepada pemilih yang menginformasikan tempat dan waktu pemungutan suara. Namun,

Hadar menegaskan formulir C6 yang diberikan kepada pemilih bukanah surat undangan untuk datang ke TPS. “Jadi C6 bukan surat undangan, melainkan pemberitahuan. Jadi, salah jika tidak mendapatkan surat C6 bukan berarti tidak diundang ke TPS,” kata Hadar. Oleh sebab itu, Hadar menjelaskan nantinya secara teknis di TPS ditempatkan dua petugas kelompok panitia pemu­ ngutan suara (KPPS). Dua penjaga pintu TPS tersebut akan memastikan kepada pemiih membawa formulir C6. “Jika tidak membawa C6, pemilih bisa pastikan dia tercatat di DPT,” ujarnya. (MI/U1) fathulmuin@lampungpost.co.id

PNS Kampanye di Facebook, Ko-Ki Diminta Lanjutkan Pembangunan Jalan Panwaslu Beri Sanksi PANITIA Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, merekomendasikan pemberian sanksi terhadap salah seorang PNS Pemkab Majene yang terbukti melakukan kampanye untuk salah satu pasangan calon melalui media sosial Facebook. “Satu PNS Majene lainnya juga tengah menjalani proses di Panwas Majene dengan pelanggaran melakukan kampanye untuk salah satu pasangan calon,” kata Ketua Panwaslu Majene Usman, di Majene, kemarin. Menurutnya, PNS yang telah direkomendasikan Panwas untuk mendapat sanksi itu adalah Kasubbag Protokoler Humas Pemkab Majene Sofyan Ilbas karena dinilai telah mengampanyekan petahana wakil bupati Majene, Fahmi Massiara, yang kini maju sebagai calon bupati. Usman menerangkan surat rekomendasi sanksi untuk PNS atas nama Sofyan Ilbas sudah disampaikan ke Pemkab Majene. Dia berharap

ada ketegasan Pemkab, dalam hal ini sekretaris kabupaten selaku pembina kepegawai­an untuk memberi sanksi sesuai PP Nomor 53 Tahun 2010 te nt an g D is ipl in P NS. “Satu PNS lainnya juga sudah kami periksa, pelanggarannya juga ka­rena berkampanye melalui Facebook, PNS yang kami periksa sekarang ini bahkan sudah mengarah ke pidana pemilu,” kata dia. Penelurusan Panwas Majene, dalam foto yang diunggah oleh pemilik akun Facebook bernama Batara Anwar pada Jumat (23/10), pukul 15.33, itu memperlihatkan dua orang pria dan tujuh perempuan yang me­ ngenakan seragam putih hitam memperlihatkan satu jarinya. Pemilik akun juga menuliskan status, “Para sahabatku memang cerdas menentukan pilihannya. Salam kompak nomor 1 tetap yang terbaik.” Tidak sampai di situ, Batara Anwar kembali menuliskan komentar, “Tetap semangat untuk memperjuangkan nomor 1 (satu).” (ANT/U2)

SEJUMLAH warga Kecam at a n Pa l a s , L a mp u n g Selatan, mengharapkan pasangan calon bupati Rycko Menoza-Eki Setyanto (Ko-Ki) dapat memimpin kembali Serambi Sumatera untuk kedua kalinya agar bisa membangun jalan antardesa. Sumanteri, salah satu warga Desa Bumirestu, Pa l a s , m e n g at a k a n Ry cko Menoza-Eki Setyanto te l a h b e r h a s i l m e m b a wa p e r u b a h a n s e l a m a memimpin lima tahun terakhir. “Pembangunan jalan poros yang digagas be -

liau saat ini sedang berlangsung di wilayah kami meski sudah tidak menjabat lagi. Untuk itu, sudah selayaknya Pak Rycko mendapat dukungan untuk kembali memimpin Lamsel periode 2016— 2021,” kata dia di selasela kunjungan pasangan calon nomor urut 2 itu di Palas, Rabu (28/10). Ia mengatakan selama 12 tahun jalan penghubung kecamatan Sragi—Palas rusak dan tidak pernah diperhatikan pemerintah, namun semasa kepeimpinan Rycko jalan tersebut kini mulus. M a sya r a k at s e te mp at

membutuhkan jalan itu u nt u k m e n g a n g k u t h a sil bumi, ke pasar, dan beberja ke kecamatan lain. Dengan dibangunnya jalan itu, akan mempercepat dan mempermudah mobilisasi masyarakat. M a sya r a k at ke c a m at a n Palas-Sragi-Ketapang bisa diakses dengan mudah. Yuni, warga Desa Palasj aya , j u g a m e n g at a k a n jalan poros yang melintasi tiga kecamatan itu kini telah mulus. “Mau ke sejumlah kecamatan yang akan kami lintasi sudah tidak ada hambatan lagi,” ujarnya. (KRI/U2)

n LAMPUNG POST/PERDHANA WIBYSONO

SERAP ASPIRASI. Calon bupati Lampung Selatan, Rycko Menoza SZP, bersama warga saat kampanye terbatas di Desa Purwodadi Dalam, Kecamatan Tanjungbintang, Kamis (29/10). Kampanye itu menyerap aspirasi masyarakat untuk pembangunan dan kemajuan kabupaten setempat.

Bencana Bisa Tunda Pemilukada 2015 MENTERI Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan bencana bisa menunda pelaksanaan pemilihan kepala daerah secara se­ rentak pada 9 Desember mendatang. “Kalau hari pelaksaan pemilukada terjadi bencana gunung me­letus, gempa bumi, atau asap,

kami harus tunda. Berapa hari, satu-dua hari?” kata Mendagri, kemarin. Namun, menurut Menteri, penundaan tersebut jangan sampai mengganggu penghitungan suara per kabupaten/ kota atau provinsi. Sekretaris Jendral DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan pe­

riode 2010—2015 itu mengingatkan kecurangan yang berpeluang terjadi di tingkat kecamatan. Sebab, menurut dia, mana kala kotak suara bermalam di kecamatan, kemungkinan terjadinya kecurangan bisa terjadi, seperti angka ditambah nol atau satu diubah menjadi tujuh.

“Pengalaman saya enam periode menjadi anggota DPR, permainan angka, pencurian angka, bisa saja terjadi di kecamatan,” ujarnya. Oleh karena itu, dia meng­ ajak camat bersikap netral, mengawal kota suara sebaik-baiknya dengan melibatkan polisi dan panitia

pengawas di tempat pemu­ ngutan suara. Pada kunjungan kerja di Manado, mantan ketua DPP bidang politik PDIP memberikan arahan kepada bupati dan wali kota, pejabat eselon, pegawai negeri sipil Pemprov Sulut, serta praja IPDN. (MI/U2)

DALAM pemilukada s e ­r e nt a k , p e m i l i h d i ­ imbau untuk bijak dalam menghadapi munculnya kampanye hitam yang me­n gandung isu SARA. Forum Umat Kristiani Republik Indonesia (FUKRI) menilai agama seseorang tidak bisa dijadikan acuan apakah ia pantas menjadi kepala daerah atau tidak. “Pemimpin yang baik itu tidak bisa dilihat berasal dari agama apa. Sebab, kami punya pengalaman bahwa pemimpin-pemimpin yang hanya dipilih berdasar agama itu tidak selalu berhasil,” kata Ketua Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) Jerry Sumampouw saat menyampaikan pandangannya di hadapan beberapa perseketuan gereja lain yang tergabung dalam FUKRI, di Jakarta, kemarin. Jerry melanjutkan dalam pemilukada agama berperan untuk meningkatkan politik moral. Ja­ngan jadikan agama sebagai alat melakukan politik adu domba untuk menjatuhkan pasangan calon lain atau menarik simpati pemi-

lih yang beragama sama. “Jangan jadikan agama sebagai pertimbang­an untuk menentukan pilihan. Artinya jangan sampai memilih politikus yang memanfaatkan agama untuk kepentingan politisnya,” ujar dia. Dalam tahapan kampanye, tidak jarang persekutuan gereja atau rumah ibadah lain dimanfaatkan oleh pasangan calon untuk mendapatkan keuntungan politis. Pada masa kampanye ini gereja diimbau untuk berhati-hati dalam menerima bantuan yang diberikan oleh pasangan calon tertentu. “Gereja ha­ rus hati-hati terhadap bujukan tawaran dari pasangan calon yang hanya diberikan ketika masa kampanye.” Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Eksekutif Komisi Kerawam (KWI) yang juga tergabung dalam FUKRI, Romo Guido Suprapto, berharap pemilukada serentak kali ini bisa menjaga eksistensi kelangsungan bangsa dan memajukan kerukunan antarumat beragama di ­Indonesia. (MI/U2)

n LAMPUNG POST/MG2

BANNER RUSAK. Pengendara sepeda motor melewati banner pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Bandar Lampung nomor urut 1 M Yunus-Ahmad Muslimin dan nomor urut 2 Herman HN-Yusuf Kohar dalam keadaan rusak di Jalan Teluk Bone, Cungkeng, Bandar Lampung, Kamis (29/10).


jumat, 30 Oktober 2015

GLOBAL

LAMPUNG POST

5

Demokrat Lampung Tes Urine Anggota Ketua DPD Demokrat meminta kader menjauhi narkoba dan bekerja sama dengan BNP menyosialisasikan bahaya narkoba. FATHUL MU’IN

S n ANTARA/M AGUNG RAJASA

SIDANG PENGADAAN UPS. Terdakwa kasus dugaan korupsi pengadaan uninterruptible power supply (UPS) di Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Alex Usman, menjalani sidang perdana di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (29/10). Penuntut umum mendakwa Alex Usman melakukan korupsi bersama-sama untuk pengadaan UPS dan mengakibatkan kerugian keuangan negara Rp81 miliar.

Tiongkok Akhiri Kebijakan Satu Anak

Kasus UPS, Alex Usman Didakwa Rugikan Rp81 M

TIONGKOK memutuskan untuk mengakhiri kebi­ jakan satu anak yang telah diterapkan selama beberapa dekade terakhir, kemarin. Mengutip pernyataan dari Partai Komunis, kantor berita Xinhua mengatakan semua pasangan di Tiong­ kok akan diizinkan untuk memiliki dua anak. Kebijakan kontroversial Tiongkok tersebut per­ tama kali diperkenalkan secara nasional pada 1979 dengan tujuan untuk men­ gurangi tingkat kelahiran dan memperlambat laju pertumbuhan penduduk. Namun, beberapa tahun terakhir terjadi kekhawatiran pada populasi Tiongkok yang menua. Angkatan kerja dan bonus demografi semakin langka bagi negara tersebut. Kebijakan satu anak diperkirakan telah mence­ gah sekitar 400 juta kelahir­ an sejak dimulai. Pasangan yang melanggar kebijakan

KEPALA Seksi SaranaPrasarana Suku Dinas Pendidikan Jakarta Barat Alex Usman didakwa telah merugikan negara sebesar Rp81.433.496.569.225 atas proyek pengadaan uninterupptible power supply (UPS) untuk 25 sekolah SMA/SMKN pada Suku Dinas Pendidikan Menen­ gah Jakarta Barat tahun anggaran 2014. “Telah melakukan dan turut serta melakukan per­ buatan melawan hukum memperkaya diri sendiri, orang lain, atau korpo­ rasi yang dapat me­rugikan negara,” ujar Jaksa Tajrfin A Halim di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, kemarin. D a l a m d a k wa a n d i ­ sebutkan Alex berperan sebagai pejabat pembuat komitmen (PPK) pada Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Barat pada proyek tersebut. Dia

tersebut terpaksa meng­ hadapi berbagai hukuman, mulai dari denda, kehilang­ an pekerjaan, hingga di­ paksa melakukan aborsi. Seiring waktu, Partai Komunis Tiongkok mu­ l a i m e l o n g g a rk a n p e ­ nerapan kebijakan terse­ but di beberapa provinsi. Kekhawatiran akan me­ ningkatnya biaya sosial dan jumlah angkatan kerja produktif menjadi salah satu pertimbangan untuk melonggarkan aturan. Partai Komunis Tiong­ kok mulai melonggarkan aturan secara nasional se­ jak dua tahun lalu. Pasang­ an suami-istri yang salah satunya merupakan anak tunggal diperbolehkan un­ tuk memiliki anak kedua. Pengecualian untuk memi­ liki anak kedua juga diberi­ kan pada pasangan yang berasal dari perdesaan jika anak yang pertama merupa­ kan seorang gadis. (MI/U2)

mengatur supaya UPS di­ jadikan sebagai barang pengadaan di Suku Dinas Dikmen Kota Administrasi Jakarta Barat. Alex disebut bertemu di Hotel Redtop dengan Direktur Utama Offstar­ indo Adhiprima (perusa­ haan distributor) dan ang­ gota Komisi E DPRD DKI Jakarta, Fahmi Zulfikar Hasibuan, yang merupa­ kan anggota Badan Ang­ garan. Pertemuan itu mem­ bicarakan supaya pen­ gadaan UPS untuk sekolah pada Suku Dinas Dikmen Jakarta Barat dan Jakarta Pusat dengan harga per unit sebesar Rp6 miliar untuk dianggarkan pada APBD Perubahan 2014. “Jika berhasil, Zulfikar Fahmi Hasibuan meminta 7% dari fee atau sekitar Rp300 miliar rupiah dari pagu anggaran tersebut,” kata Jaksa. (MI/U2)

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

BACA PUISI. Seniman As Laksana membacakan puisi dalam Wisata Seni Baca dan Sastra 2015 di Taman Budaya Lampung, Bandar Lampung, Kamis (29/10).

ETELAH peringatan Sumpah Pemuda dan penandatanganan MoU dengan Badan Narko­ tika Provinsi (BNP), Partai Demokrat Lampung men­ jadwalkan tes urine bagi seluruh anggota DPRD dari Demokrat. Sekretaris DPD Demokrat Lampung Fajrun Najah Ah­ mad menjelaskan wakil rakyat dari Demokrat harus terbebas dari narkoba. Tema yang diusung DPP Demokrat dalam peringatan Sumpah Pemuda, Rabu (28/10), ada­ lah tentang narkoba. “Sesuai arahan Ketua DPD M Ridho Ficardo, seluruh kader Demokrat harus be­ bas dari narkoba dan wajib membantu aparat dalam memberantas peredaran narkoba di Lampung,” kata Fajrun, kemarin. Atas komitmen tersebut, setiap anggota DPRD dari

Demokrat maupun pengurus yang terbukti secara hukum menggunakan narkoba akan diberi sanksi yang keras dan tegas, termasuk pergantian antarwaktu (PAW) atau pen­

Meskipun kami percaya kader Demokrat sangat antinarkoba. copotan dari jabatan bagi pen­ gurus partai. Contohnya, yang langsung dicopot adalah ang­ gota DPRD Tanggamus karena tersangkut kasus tersebut. “Itu konsekuensinya. Oleh karena itu, ketua DPD mem­ inta kader untuk menjauhi narkoba dan bekerja sama dengan BNP untuk secara rutin menyosialisasikan bahaya narkoba kepada seluruh lapisan masyarakat Lampung. Pihaknya saat ini juga sedang mengagendakan tes

urine bagi wakil rakyat dari partainya maupun pengu­ rus. Untuk pelaksanaannya akan dikoordinasikan ter­ lebih dahulu dengan BNP. “Anggota Fraksi Demokrat sebagai etalase kekaderan tentu sudah sewajarnya mem­ beri contoh yang baik bagi sluruh kader dan masyarakat. Jadi, terbuka kemungkinan secara intens dilakukan tes urine. Meskipun kami per­ caya kader Demokrat sangat antinarkoba,” kata dia. Ketua Fraksi Demokrat di DPR, Edhie Baskoro Yud­ hoyono, mengajak pemuda berperan aktif dalam pem­ bangunan bangsa. Pemuda juga diajak untuk tetap men­ jaga persatuan dan kesatuan di Tanah Air. “Kita juga harus bangga mengaku berbangsa satu, bangsa Indonesia. Pemuda Indonesia harus berani ber­ peran dalam pembangunan Indonesia, dalam bidang apa pun, dalam bentuk apa pun yang konstruktif,” kata Ibas. (MI/U1) fathulmuin@lampungpost.co.id

Sastra dan Permainan Kata P E N YA I R Jo ko P i n u r b o duduk di panggung Gedung Olah Seni, Taman Budaya Lampung, Bandar Lampung, Kamis (29/10). Peraih Khatu­ listiwa Literary Awards ini membacakan puisinya ber­ judul Kamus Kecil. Bahwa ibu tak pernah kehilangan iba, bahwa segala yang baik akan berbiak, bahwa orang ramah tidak mudah marah, bahwa seorang bintang harus tahan banting, bahwa terlampau paham bisa berakibat hampa, bahwa orang lebih takut kepada hantu ketimbang kepada Tuhan. Selain Joko Pinurbo, hadir beberapa sastrawan lain se­ perti AS Laksana, Ahda Im­ ran, Ahmad Yulden Erwin, Ari Pahala Hutabarat, dan Iswadi

Pratama. Mereka bergantian membacakan puisi dan cer­ pen karya masing-masing di hadapan ratusan mahasiswa, pelajar, dan seniman. Kehadiran para penyair kondang ini dalam acara bertajuk Wisata Seni Baca Sastra 2015. Kegiatan yang digelar secara gratis ini ada­ lah kerja sama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Teater Satu, Lampung. Menurut Joko Pinurbo, sastra bukan hal yang ang­ ker. Sastra merupakan per­ mainan kata yang rileks dan mengasyikkan. Inspirasi untuk membuat karya sas­ tra, termasuk puisi, bisa dari hal-hal kecil. “Saya juga mengamatihal-hal kecil yang kemudian bisa menjadi inspirasi dalam

menulis. Hal yang kecil, tapi menjadi pengalaman puitik yang menyentuh,” kata dia saat berdialog dengan peserta Wisata Seni Baca Sastra 2015. Dia menilai ada yang salah dengan pengajaran sastra di Indonesia. Siswa diajak mem­ buat puisi, tetapi tanpa ada persiapan. Membuat puisi per­ lu bahan-bahan, bahkan riset kecil-kecilan yang nantinya bisa diolah menjadi tulisan. AS Laksana mengatakan ada kesalahan dalam pelajar­ an sastra di sekolah. Setiap kisah yang diceritakan selalu ada tafsiran hikmahnya. Siswa pun tidak dibiasakan untuk menafsirkan sendiri apa yang mereka baca. Seharusnya, mereka dibiarkan untuk me­ maknai sendiri cerita yang ada. (PAD/U2)


jumat, 30 Oktober 2015

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

6

Lampung 10 Besar Darurat Kejahatan Anak

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

PERLINDUNGAN ANAK. Ketua Komnas Perlindungan Anak Aris Merdeka Sirait memberikan materi dalam Seminar Perlindungan Anak secara Terpadu, Menyeluruh, dan Berkesinambungan di Ruang Sungkai, Balai Keratun, Pemerintah Provinsi Lampung, Bandar Lampung, Kamis (29/10).

Ganti Rugi Tol Selesai Akhir November Gubernur mengimbau agar tiap kepala desa mau mengajak warga di desa masing-masing untuk mendukung program pembangunan jalan tol. FIRMAN LUQMANULHAKIM

P

EMERINTAH Provinsi (Pemprov) Lampung menargetkan penye­ lesaian ganti rugi lahan jalan tol untuk wilayah Ka­ bupaten Lampung Tengah dan Pesawaran pada akhir November 2015. Hal itu disampaikan Ketua Tim I Percepatan Jalan Tol TransSumatera (JTTS) Rifki Wir­ iawan. “Kami rapat koordina­ si dengan BPN, sekaligus evaluasi pekerjaan yang su­ dah dilakukan tentang pen­ gadaan jalan tol. Kemarin

kan sudah tahapan persiap­ an, sekarang sudah masuk tahap pembayaran dan se­ bagainya. Kami upaya­­kan November selesai,” kata Rifki melalui telepon, Kamis (29/10). Ia menambahkan untuk memenuhi target pem­ bayaran ganti rugi tol di Lampung Tengah pada No­ vember ini, Pemprov harus bekerja keras. “Kami harus berbagi, karena program pusat untuk daerah Lam­ pung banyak. Mulai dari pengembangan bandara, dan terakhir kami juga da­ pat untuk pembangunan

tiga waduk yang mulai diso­ sialisasikan awal November ini juga,” kata mantan Ins­ pektorat Lampung itu. Terkait kisruh harga gan­ ti rugi lahan jalan tol di Lampung Tengah, Rifki me­ nyarankan agar masyarakat melanjutkan aduan ke pen­ gadilan, sesuai UU No. 2 Tahun 2012 tentang Peng­ adaan Tanah bagi Pem­­ bangunan untuk Kepenting­ an Umum. “Keputusan tim appraisal ini kan tidak bisa digang­ gu gugat. Diharapkan agar masyarakat melapor ke peng­ adilan, karena sesuai UU, yang bisa membuat tim appraisal menghitung ulang harga ta­ nah, itu pengadilan. Jadi, ka­ laupun tidak sesuai, diajukan ke pengadilan,” ujarnya.

Rampung

Terkait pengukuran lahan untuk pembangunan JTTS ruas Bakauheni—Terbang­ gibesar terus dilakukan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Lampung. Hingga saat ini BPN telah melakukan pengukuran lahan sepanjang 92,31 km dari total 140 km. Hal itu disampaikan Kepala Kanwil BPN Provinsi Lampung Iing Sarkim. “Jadi sekarang sudah kami ukur sejauh 92 km atau jika dikalkulasikan dalam persentase mencapai angka 65,75 persen. Pengukur­ an terus kami lakukan hingga mencapai target di akhir tahun nanti sudah bisa selesai,” kata Iing, saat dihubungi melalui telepon, Rabu (28/10).(K3) firman@lampungpost.co.id

HMPS Teknik Mesin UBL Bersama Yamaha Gelar Seminar Teknologi FI Blue Core

H

impunan Mahasiswa Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Bandar Lampung (UBL) bekerjasama dengan Yamaha menyelenggarakan Seminar Sehari bagi Sivitas Akademika dengan narasumber, Zain Fitrat Azizi, S.T., yang menyampaikan teknologi terbaru Yamaha yakni Teknologi FI Blue Core pada Kamis (29-10) di Aula Gedung F, Kampus Drs. H. RM. Barusman UBL. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Teknik UBL, Dr. Ir. Heri Riyanto, M.T., didampingi Ketua Program Studi Teknik Mesin UBL, Ir. Indra Surya, M.T., dan Ketua Program Studi Teknik Sipil UBL, Ir. Juniardi, M.T. Dalam sambutannya, Heri mengatakan bahwa UBL sangat mendukung kegiatan ini, diharapkan Yamaha dapat mendukung berbagai kegiatan yang diselenggarakan Fakultas Teknik UBL khususnya Program Studi Teknik Mesin sehingga kedepan Program Studi Teknik Mesin UBL juga bisa terdepan seperti Yamaha.

Suasana kegiatan Seminar Sehari yang diselenggarakan UBL dan Yamaha tentang Teknologi FI Blue Core “Kegiatan rutin ini diselenggarakan atas kerjasama UBL dan Yamaha sebagai sarana untuk berbagi informasi khususnya mengenai teknologiteknologi terbaru Yamaha,” ujarnya. Senada, Karnadi, Chief Area Kontrol Sumatera PT. YIMM menyatakan bahwa Seminar Sehari mengenai Teknologi FI Blue Core ini sebagai sarana untuk sharing dan membagikan informasi secara menyeluruh

seperti mesin, cara kerja serta berbagai kelebihan yang ada dalam teknologi terbaru ini. “Kegiatan sharing yang terselenggara atas kerjasama Yamaha dengan UBL ini sangat sesuai dengan visi kami terutama dalam menyebarkan informasi terbaru di bidang otomotif,” terangnya. Ketua Pelaksana Kegiatan, Syaikhurrohman, Mahasiswa Teknik Mesin Angkatan 2013 menam-

bahkan bahwa selain Sivitas Akademika UBL, hadir pula perwakilan Mahasiswa Program Studi Teknik Mesin asal Perguruan Tinggi se- Provinsi Lampung. “Kegiatan sharing teknologi terbaru ini disambut antusias oleh para peserta karena selain seminar, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan pembagian doorprize berupa sparepart Yamaha,” paparnya.

PROVINSI Lampung masuk kategori 10 besar darurat ke­ jahatan seksual anak-anak, tepatnya berada di pering­ kat ke delapan. Oleh karena itu,Komisi Nasional Perlin­ dungan Anak (Komnas PA) mendorong Pemerintah Provinsi Lampung bersama DPRD berkomitmen untuk menetapkan kejahatan sek­ sual terhadap anak sebagai kejahatan luar biasa (extraordinary crime). “Pemprov bersama DPRD harus menyatakan itu, statement saja menyatakan itu kepada Presiden jadi enggak usah malu lagi karena itu faktanya darurat. Ini bukan hanya terjadi di kota besar, melainkan juga di desa,” kata Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait di Ruang Sungkai, Kantor Gubernur Lampung, Kamis (29/10). Ia menambahkan jika in­

gin memutus mata rantai dan mengadili predator seksual yang begitu kejam pada anak ini, setiap unsur baik pemer­ intah dan masyarakat harus berkomitmen ter­hadap hal tersebut. Peringkat Lampung berada dibawah DKI Jakarta, Jawa Barat, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Papua, Sumatra Utara, dan Jawa Tengah. Berdasarkan data yang dihimpun Pusat Data dan Informasi Komnas PA dari tahun 2010 hingga 2014 ter­ catat sebanyak 21.869.797 kasus pelanggaran hak anak, tersebar di 34 provinsi dan 179 kabupatan dan kota. Sebesar 42%—58% dari pelanggaran hak anak itu merupakan kejahatan seksual terhadap anak. Selebihnya, adalah kasus kekerasan fisik dan penel­ antaran anak.

Data dan korban kejahat­ an seksual terhadap anak setiap tahun terjadi pening­ katan. Pada 2010, ada 2.046 kasus, di antaranya 42% kejahatan seksual. Pada 2011 terjadi 2.426 kasus (58% kejahatan seksual), dan 2012 ada 2.637 kasus (62% kejahatan seksual). Pada 2013, terjadi pe­ ningkatan yang cukup besar, yaitu 3.339 kasus, dengan kejahatan seksual sebesar 62%. Sedangkan pada 2014 (Januari—April), terjadi se­ banyak 600 kasus atau 876 korban, dengan 137 kasus di antaranya pelakunya adalah anak-anak. Pria kelahiran, 17 Agustus 1960 itu menambahkan jika peningkatan status kejahatan anak menjadi kejahatan luar biasa tidak dilakukan, tidak akan ada sanksi maksimal bagi pelakunya. (MAN/K3)

Begal Picu Konflik Komunal MARAKNYA aksi begal men­ jadi satu penyebab konflik komunal yang kerap terjadi di Provinsi Lampung. Untuk itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung mem­ prioritaskan pembinaan kerukunan masyarakat. Kepala Bidang Ketahan­ an Sosial Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Lampung Herdaus meng­ ungkapkan konflik komu­ nal yang sering terjadi di

Lampung dipengaruhi be­ berapa hal, di antaranya kondisi perekonomian yang sulit serta peredaran narkoba dan tuntutan gaya hidup remaja. D i a m e n g at a k a n d a ­ l a m p e n a n g a n a n ko n ­ flik komunal perlu me­ libatkan seluruh elemen masyarakat, khususnya dengan meningkatkan kewaspadaan dini dan kembali mengefektifkan

siskamling. “Tidak kalah penting, perlu adanya penindakan hukum yang tegas bagi pelaku konflik komunal,” kata dia, mela­ lui rilisnya kepada Lampung Post, Kamis (29/10). Pemprov Lampung, kata dia, memprioritaskan se­ jumlah kebijakan, yaitu de­ ngan melakukan pembina­an kerukunan antarkelompok masyarakat, pemantapan wawasan kebangsaan bagi masyarakat, pemantapan infrastruktur, dan sarana prasarana wilayah. Di sisi lain, Kasubdit Pol­ mas Polda Lampung Abdi Darmawan mengharapkan peran masyarakat dalam mengantisipasi dan meng­ atasi konflik komunal. Dia menguraikan berdasarkan pemetaan Polda Lampung, terdapat 51 potensi konflik yang tersebar di seluruh ka­ bupaten/kota se-Lampung. Data konflik terbuka empat tahun terakhir menunjuk­ kan terdapat 37 kasus konf­ lik terbuka yang terjadi sepanjang 2012—2015. Pada bagian lain, dosen Fakultas Hukum Unila, Yus­ dianto, mengungkapkan se­ jumlah usaha penanganan konflik komunal masih terkendala beberapa hal, di antaranya perbedaan fokus dan penanganan yang parsial, cenderung formalis dan eliteis, serta tidak konsisten pendekatan dan strategi yang diterap­ kan. (VER/K3)


jumat, 30 Oktober 2015

BANDAR LAMPUNG

Kasus Pasar Tengah,

BPLHD Uji 1.500 Kendaraan PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandar Lampung dan Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) Provinsi Lampung mengadakan uji emisi gas buang pada 1.500 kendaraan, Rabu—Jumat (28—30/10), untuk menyikapi pencemaran udara yang berasal dari asap kendaraan. Kabid Pengawasan Lingkungan Hidup BPLHD Provinsi Lampung Ahmad Rizal mengatakan uji emisi bertujuan mengevaluasi kualitas udara yang ada di perkotaan, seperti Bandar Lampung. BPLHD, kata dia, menargetkan setiap harinya 500 kendaraan dalam uji emisi tersebut. Ada pun tempat untuk melakukan uji emisi, di antaranya Museum Lampung, Perpustakaan Daerah, Golden Drangon, dan lima titik SPBU di kota ini. Rizal mengatakan uji emisi kendaraan bermotor merupakan rangkaian dari kegiatan Evaluasi Kualitas Udara Perkotaan (EKUP) 2015. “Selain uji emisi kendaraan bermotor, BPLDH juga melakukan kegiatan evaluasi kepadatan lalu lintas, uji udara, serta analisis kualitas BBM di Kota Bandar Lampung,” ujarnya. Di sisi lain, anggota Komisi III DPRD Bandar Lampung, Muchlas E Bastari, sepakat dengan langkah yang dilakukan BPLHD. Kegiatan yang dilakukan BPLH provinsi harus diikuti BPLH Kota Bandar Lampung dan daerah lain, kata Muchlas, untuk mengetahui kadar bahaya atau tidaknya udara di kota ini. (*14/K3)

Dengan dibatalkannya hasil putusan tersebut, Pemkot Bandar Lampung berhak menarik retribusi hak guna bangunan (HGB) ruko Pasar Tengah seperti sebelumnya.

S

ETELAH melalui proses panjang, Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan memenangkan Pemkot Bandar Lampung dalam sidang banding kasus sengketa rumah toko Pasar Tengah, Tanjungkarang. Kepastian dimenangkannya banding terhadap hasil putusan terhadap Pemkot berdasarkan No. 35/G/2014/ PTUN-BL tanggal 18 Mei 2015, berdasarkan surat amar putusan banding No. 129/B/2015/PT.TUN-MD, yang dikirimkan Kepala PTUN Bandar Lampung Maruba Silalahi ke wali kota. Dalam amar putusan banding tanggal 21 Oktober 2015 tersebut, PTUN Medan menerima permohonan banding dari tergugat/pembanding dan membatalkan putusan PTUN Bandar Lampung No. 35/G/2014/PTUNBL tanggal 18 Mei 2015. Hal itu diungkapkan Asisten I Pemkot Bandar Lampung Deddy Amrullah saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (29/10). Dia mengatakan amar putusan banding tersebut membatalkan hasil putusan PTUN Bandar Lampung yang memenangkan pihak penggugat. Dengan dibatalkannya hasil putusan tersebut, ujar Deddy, Pemkot Bandar Lampung berhak menarik retribusi hak guna bangunan (HGB) ruko Pasar Tengah seperti sebelumnya. “Kami akan menggelar rapat koordinasi dengan tim teknis terkait sebelum kembali melakukan penertiban ruko Pasar Tengah. Intinya, kami minta pedagang Pasar Tengah menunaikkan kewajiban membayar retribusi HGB sesuai ketentuan. Jika tidak mau, masih ada yang lain yang mau menempat-

inya,” kata dia. Dari 45 ruko, 14 HGB ruko Pasar Tengah habis masa berlakunya, tapi sama sekali belum mengurus perpanjangan. Sesuai kesepakatan tim teknis Pemkot Bandar Lampung, HGB para pedagang Pasar Tengah tersebut akan dibatalkan karena terbukti tidak ada iktikad baik dari mereka. “Bagi pedagang lainnya, kami minta segera melunasi kewajibannya. Jika tidak, otomatis HGB-nya juga akan kami batalkan. Atau, jika mau, tetap mendiami ruko Pasar Tengah, tetapi harus membayar sewa ke Pemkot dengan harga yang telah ditetapkan,” ujar Deddy.

Penertiban Mengenai penertiban kembali, Deddy menargetkan pada November mendatang tim penertiban mulai bergerak kembali setelah rakor teknis. Diharapkan, November mendatang sudah mulai bergerak. Deddy juga menjelaskan sesuai ketentuan peraturan M a h k a m a h Ko n s t i t u s i , mengingat kasus sengketa HGB Pasar Tengah bersifat khusus bukan umum, dapat disimpulkan hasil putusan PTUN Medan bersifat final. “Namun, jika pihak penggugat mengajukan kasasi, kami persilakan. Yang jelas, karena kasus ini bersifat khusus bukan umum, putus­ an banding ini sudah final dan mengikat,” ujarnya. Pengacara Kusnadi dkk, Djohan Suwandi Wangsa, Kamis (29/10), mengaku sudah mengetahui hasil PTUN Medan tersebut, yang membatalkan hasil putusan PTUN Bandar Lampung yang sebelumnya memenangkan ­kliennya dalam kasus sengketa HGB Pasar Tengah. (K2)

DIREKTORAT Polisi Perairan (Ditpolair) Polda Lampung menangkap dua nakhoda kapal berikut Kapal Motor (KM) Sri Untung 4 dan tugboat PNS-1 penarik 15 tongkang bermuatan tebu di wilayah perairan Pulau Legundi, Lampung Selatan, dan perairan Sungai Mesuji, Kabupaten Mesuji, beberapa hari lalu. Kedua nakhoda tersebut diciduk karena berlayar tanpa dilengkapi surat izin persetujuan berlayar dan izin melakukan penangkap­ an ikan di wilayah perairan Ditpolair Polda Lampung. Direktur Polisi Perairan (Dirpolair) Polda Lampung Kombes Rudi Hermanto me­ ngatakan petugas yang sedang berpatroli menggunakan kapal XXV-2007, ketika berada di perairan Pulau Legundi koordinat 05 derajat 49’ 7099” LS - 105 derajat 12’ 0486” BT. Di perairan tersebut, petugas melihat dan mencurigai sebuah kapal motor dengan nama lambung Sri Untung-4 yang sedang melakukan kegiatan menangkap ikan. Petugas memberhentikan KM Sri Untung-4 yang dinakhodai Yudi (41), warga Gudanglelang, Telukbetung Selatan, Bandar Lampung.

Lelang Aset Pemkot Capai Rp3 Miliar PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandar Lampung berencana melelang aset senilai Rp3 miliar kepada masyarakat umum di kota ini. Kepala Badan Pengelolahan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bandar Lampung Trisno Andreas mengatakan Pemkot telah menyelesaikan pendataan terhadap aset barang tujuh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) senilai Rp678 juta, dan 11 aset bangunan gedung senilai Rp1,09 miliar. Menurut Trisno, nilai yang ditaksir totalnya mencapai Rp1,7 miliar. “Jumlah ini diperkirakan masih akan membengkak hingga mencapai lebih dari Rp3 miliar. Penyebabnya, saat ini kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandar Lampung tengah meninjau sejumlah aset tambahan, seperti Taman Wisata Bahari Terapung (TWBT) Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), yang nilainya mencapai Rp1,3 miliar. Kemudian, sejumlah kendaraan operasional milik Dinas Kebersihan dan Pertamanan (Disbertam), yang hingga kini belum diketahui pasti nilainya,” ujar Trisno, ditemui di kantornya, Rabu (28/10). (*14/K3)

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

KEPALA DISPERINDAG BERSAKSI. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lampung Tengah Abul Awali Zubair memberikan kesaksian pada persidangan kasus korupsi pembangunan gudang beras Kabupaten Lampung Tengah pada 2011 yang merugikan negara senilai Rp301,49 juta dengan terdakwa Direktur PT Alam Karya Abadi (AKA) Rasyid Hakim (45) dan Achmad Sobrie selaku PPK, Kamis (29/10).

Kepala Disperindag Lamteng Berbelit-belit KEPALA Dinas Perindustrian dan Perdagangan Lampung Tengah Abul Awali Zubair memberikan keterangan berbelit-belit ketika ditanya Majelis Hakim, jaksa, dan penasihat hukumnya pada sidang lanjutan korupsi pembangunan gudang beras di Lampung Tengah di Pengadilan Tipikor Tanjungkarang, Kamis (29/10). Dalam perkara pembangunan gudang beras tahun 2011 itu, negara dirugikan sekitar Rp301,49 juta. Sidang lanjutan ini dihadiri terdakwa Rasyid Hakim (45), direktur PT Alam Karya Abadi (AKA),

dan Achmad Sobrie, pejabat pembuat komitmen (PPK). Dalam keterangannya, Abul Awali banyak menjawab pertanyaan yang diajukan Majelis Hakim dan jaksa serta kuasa hukumnya dengan jawaban tidak tahu dan lupa. Ketika jaksa menanyakan tanda tangannya dalam surat PHO, saksi menjawab ketidaktahuannya atas surat tersebut. “Surat PHO yang saya tanda tangani sebenarnya saya tidak tahu, itu karena yang lain tanda tangan jadi saya ikut tanda ta­ ngan,” kata dia. Sontak hal itu membuat pengunjung

sidang menjadi tertawa. Kadis yang berperan sebagai pengguna anggaran dalam proyek pembangunan gudang beras itu ditanya terkait alasan tindakannya yang selalu dikonsultasikan kepada pimpinan. Dia menjawab hal yang tidak sesuai dengan pertanyaan jaksa. “Saya ingin pelaksanaan pembangunan itu sesuai kontrak,” kata Abul Awali. Hal itu membuat kuasa hukum terdakwa Rasyid Hakim, yaitu Ahmad Handoko, terlihat sedikit berang karena jawaban yang di­ utarakan tidak sesuai de­ ngan pertanyaan. (*12/K2)

Tiga Pamong Sukoharjo Terancam 20 Tahun Penjara TIGA pamong Desa Sukoharjo, Kecamatan Sekampung, Lampung Timur, terancam hukuman 20 tahun penjara atas dugaan korupsi dana tunjangan penghasilan kepala desa dan perangkap desa (TPKPD) 2011. Ketiga terdakwa dinilai merugikan negara sebesar Rp190 juta. Para terdakwa itu yakni Sodik (Sekretaris Desa), Kusen (Kaur Pemerintahan Desa), dan Hermawan (Kepala Desa Sukoharjo). Ketiganya diadili di Pengadilan Tipikor Tanjungkrang, Kamis (29/30). Dalam dakwaannya, Jaksa Faisal menyebutkan perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam Pasal 2 Ayat (1) dan Pasal 3 UU RI No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tipikor, sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan UU No. 20 Tahun 2001 jo Pasal 55 Ayat (1) KUHP dengan pidana paling singkat 1 tahun dan paling lama

febiherumanika@lampungpost.co.id

Polair Tangkap 2 Nakhoda dan Menahan 2 Kapal Saat dilakukan pemeriksaan kelengkapan surat, KM Sri Untung-4 tidak dilengkapi surat persetujuan berlayar dan izin menangkap ikan. Petugas kemudian menahan Yudi berikut kapal motor, satu bundel dokumen kapal motor, satu set jaring, dan ikan seberat 355 kg. Tersangka Yudi disangkakan melanggar Pasal 93 Ayat (1) jo Pasal 98 UU RI No. 45 Tahun 2009 tentang Perubahan UU RI No. 31 Tahun 2004 tentang Perikanan. Untuk perkara nelayan yang tidak melengkapi izin berlayar dan menangkap ikan, telah dilimpahkan ke Dinas Kelautan dan Perikanan. Rudi mengatakan selain menangkap Yudi, Polair juga menangkap nakhoda kapal lainnya, Meki Ali Saputra (19), warga Desa Lebuhdalem, Kabupaten Tulangbawang, berikut tugboat PNS-01 dan 15 tongkang bermuatan tebu di perairan Sungai Mesuji, Kabupaten Mesuji. Meki Ali Saputra ditangkap petugas saat tugboat tersangka menarik 15 tongkang bermuatan tebu di wilayah perairan Mesuji. Saat diperiksa, tersangka tidak dapat menunjukkan dokumen kelaikan berlayar. (DEN/K2)

7

selintas

Pemkot Menang FEBI HERUMANIKA

LAMPUNG POST

n LAMPUNG POST/MG2

DIALOG SOSBUD. Danrem 043/Gatam Kolonel Inf Joko Purwo Putranto berdialog dengan tokoh adat dan tokoh masyarakat Jabung untuk membahas sosial budaya di Jabung serta mencari solusi agar daerah tersebut terlepas dari persepsi miring dengan melakukan pendekatan persuasif yang dicanangkan Danrem di Makorem 043/Gatam, Rabu (28/10).

Tim BKN Pertanyakan Mutasi Pemkot MUTASI PNS di lingkungan pemerintah kota (Pemkot) Bandar Lampung beberapa waktu lalu dipertanyakan tim Kantor Regional V Badan Kepegawaian Nasional (BKN). Tim yang terdiri dari tiga orang itu menggelar pertemuan tertutup bersama kepala BKD Bandar Lampung, di ruang kerja sekretaris daerah (sekda) Bandar Lampung, Rabu (28/10). Kepala BKD Bandar Lampung M Umar membenarkan tim Kantor Regional V BKN

mendatangi Pemkot. Namun, menurut Umar, kedatangan tim BKN hanya meninjau kondisi kepegawaian di Pemkot Bandar Lampung. “Kedatangan BKN tadi merupakan hal yang umum dilakukan oleh instansi Pemerintah Pusat terhadap daerah,” kata Umar, ditemui di kantor pemerintah se­ tempat, Rabu (28/10). Berdasarkan keterangan yang dihimpun, kedatangan BKN ini berkaitan dengan prosedural mu-

tasi pejabat yang dilakukan oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Bandar Lampung Sulpakar terhadap pada 52 orang jabatan pejabat struktural, yang terdiri dari pejabat eselon II, III, dan IV, pada Senin (19/10). Di sisi lain, Penjabat (Pj) Wali Kota Bandar Lampung Sulpakar mengatakan hasil dari kunjungan BKN itu tidak menemukan pelanggaran dalam mutasi pegawai beberapa waktu lalu. (*14/K3)

n LAMPUNG POST/*12

Bayi Umay Selamat dari Kobaran Api BAYI laki-laki yang belum resmi menyandang nama Abian Nanda Umay itu dan baru saja dilahirkan tiga hari lalu selalu menangis sebelum kobaran api menghanguskan lima rumah di Jalan Harimau 4, Kelurahan Sukamenanti Baru, Kedaton, Bandar Lampung, pada Rabu (28/10) malam. Endang (34), ayah bayi, mengungkapkan bahwa tangisan bayinya

adalah sebuah firasat akan terjadi sesuatu. Saat digendong, bayi Umay terdiam. “Kalau saya percaya rewelnya anak saya itu adalah sebuah firasat akan terjadi peristiwa itu, Mas,” kata Endang, dalam ruang peng­ ungsian yang biasa digunakan sebagai TPA Masjid Al-Abror, Kamis (29/10). Akibat peristiwa tersebut, rumah semipermanen

berdinding papan dan balai bambu milik Tumirin alias Mirin, Salma atau Buyung, Sugiarto alias Sugi, dan Endang ayah bayi, luluh lantak oleh api yang berasal dari rumah Sidi. Diduga, kebakaran tersebut dipicu akibat arus pendek atau korsleting listrik karena padamnya lampu PLN. Endang melanjutkan sebelum terjadinya kebakaran,

20 tahun penjara,” kata Jaksa, di hadapan Hakim Syamsudin. Faisal menjelaskan perbuatan ketiga terdakwa ini bermula saat Hermawan diangkat menjadi kepala Desa Sukoharjo, Kecamat­ an Sekampung, Lampung Timur, pada Desember 2007 silam, Sodik menjadi sekretaris desa, serta Kusen sebagai kaur pemerintahan. Lalu, Hermawan mengajukan surat permohonan pencairan dana bantuan TPKPD dan tunjangan RT Desa Suko­h arjo secara triwulan pada 2010—2013 kepada bupati Lampung Timur melalui camat Sekampung de­ngan jumlah dan besaran tarif tunjangan perangkat desa dan ketua RT sesuai surat keputusan bupati Lampung Timur. Setelah pengajuan dana itu disetujui, Sodik dan H e r m awa n b e r a n g k at ke Bank Lampung untuk mencairkan dana sebesar Rp579 juta. (*12/K2)

PENGUNGSI KEBAKARAN. Suasana pengungsi kebakaran di TPA Masjid Al Ibror, Jalan Harimau 4, Sukamenanti Baru, Kedaton, Bandar Lampung, Kamis (29/10). Kebakaran yang terjadi Rabu dini hari ini menghanguskan lima rumah.

di sekitar tempat tinggalnya terjadi pemadaman listrik. Ia berada dalam kamarnya dan mendengar suara keributan dari arah rumah Sidi yang diduga terjadi perkelahian. Penasaran, Endang pun keluar kamar untuk melihat apa yang telah terjadi. Ketika dilihat, ternyata api sudah merambat ke arah rumah semipermanen itu. “Saya menjerit Mas, sam-

bil menggendong bayi saya lari keluar rumah menyelamatkan anak dan istri saya karena api sudah mulai besar. Lalu, saya kembali ke dalam rumah untuk mengeluarkan sepeda motor dan pakaian bayi,” ujar Endang, sambil menghela napas. Beruntung, dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa. (EFFRAN KURNIAWAN/K3)


RAGAM

Jumat, 30 Oktober 2015

LAMPUNG POST

8

BURAS

PNPM Dibuang, Diganti PKKPM!

RAKER PANSUS PELINDO II. Menko Kemaritiman dan Sum b e r Daya Riza l Ramli disumpah sebelum mengikuti rapat kerja dengan pansus hak angket Pelindo II di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (29/10). Rapat tersebut membahas pelaksanaan p a n s u s h a k a n g ket Pelindo II.

n ANTARA/ SIGID KURNIAWAN

Konflik PPP Meruncing KONLFIK dua kepengurus­ an Partai Persatuan Pem­ bangunan (PPP) bukan­ nya berakhir, malah me­ runcing. Meski MA telah mengeluar­k an putusan pada 20 Okto­ber lalu, ma­ sing-masing kubu, baik itu hasil Mukta­mar Sura­ baya maupun Muktamar Jakarta, masih memiliki pandangan yang berbeda terhadap putusan terse­ but. DPP PPP hasil Mukta­ mar Surabaya membentuk Tim 7 untuk menyikapi putusan kasasi MA terkait perselisih­an kepengurusan partai ber­lambang Kakbah ini. Pembentukan tim ini merupakan hasil Rapim­ nas III yang diadakan khusus di Jakarta selama dua hari untuk menyikapi hasil putusan dari MA. “Rapimnas memberi­ kan mandat sepenuhnya kepada DPP PPP untuk mengambil langkah poli­ tik dan hukum menyikapi putusan kasasi MA,” kata Ketua DPW PPP Provinsi Banten Agus Setia­wan, saat membacakan ha­sil Rapim­ nas III PPP di Ho­tel Penin­ sula, Jakarta, kemarin. Ketua Umum PPP ha­ sil Muk­t amar Surabaya, Romahurmuziy, menjadi salah satu anggota tim yang terdiri dari tujuh orang tersebut. Adapun nama-nama anggota lain­ nya yaitu Suharso Mono­

arfa, Mardiono, Ermalena, Aunur Rofiq, Isa Muchsin, dan Saleh Amin. Tim ini­ lah yang akan mengambil sikap politik menyikapi putusan MA paling lam­ bat dalam satu pekan ke depan. Sekjen PPP Aunur Rofiq men­j elaskan tim tujuh akan mempertimbang­ kan setidaknya dua opsi langkah politik dan hu­ kum dalam menyikapi putusan MA. Opsi- opsi tersebut antara lain upa­ ya hukum peninjauan kembali atau melaksana­ kan sepenuhnya putusan kasasi aquo. “ Tidak menutup ke ­ mungkinan ada upaya islah di luar pengadilan. Nanti Tim 7 ini yang akan menentukan langkah apa yang akan diambil,” ujar Aunur. Wakil Ketua Umum PPP Muktamar Surabaya Par­ diono mengatakan dalam amar putusannya, putus­an MA tidak mengesahkan kepengurusan PPP hasil Muktamar Jakarta. Mahkamah memerin­ tahkan agar kepengurus­an kembali pada hasil Mukta­ mar Bandung yang diketuai Suryadharma Ali. Oleh sebab itu, ia menganggap putusan MA kemarin tidak sama dengan mengesahkan kepengurus­a n PPP hasil Muktamar Jakarta pimpin­ an Djan Faridz. (MI/U2)

Rizal Sudutkan RJ Lino Pelindo II dinilai melanggar aturan dalam tata kelola perusahaan dan kinerja keuangan yang tidak transparan. PADLI RAMDAN

M

ENTERI Koordina­ tor Bidang Kema­ ritiman Rizal Ramli menuding PT Pelindo II (Persero) telah merugikan negara atas sejumlah hal yang dilakukan perusahaan pelat merah itu. Dalam rapat bersama Pa­ nitia Khusus (Pansus) Angket Pelindo II di Kompleks Parle­ men Jakarta, Kamis (29/10), Rizal mengemukakan keru­ gian itu di­alami melalui tata kelola Pelabuhan Tanjung Priok yang buruk, sehingga menyebabkan waktu bong­ kar muat barang (dwelling time) menjadi tinggi dan biaya logistik membengkak. Ia juga mengkritisi pe­ ngelolaan pelayanan kapal kontainer yang tidak dilayani dengan sistem first come, first serve (datang duluan, dilayani duluan). “Waktu tunggu kapal di luar Pelabuhan Tanjung Priok itu di luar dwelling time

lama. Di pelabuhan dunia itu maksimal satu hari karena best practice-nya first come, first serve,” katanya. Namun, di Pelabuhan Tan­ jung Priok, hal itu tidak ter­ jadi lantaran Dirut Pelindo II RJ Lino mengaku memiliki sistem tersendiri, sehingga kapal yang pertama datang bisa saja dilayani belakang­ an atau sebaliknya. “Ini luar biasa konyol, luar bia­­sa tidak masuk akal, kare­

Pelindo II juga dinilai mengambil untung dari masalah kemacetan arus barang di pelabuhan tersebut. na akhirnya kapal tidak lan­ car. Harus menunggu sampai tu­­­juh hari dan sehari itu bia­ ya­nya 20 dolar AS. Kok ada di­rektur pelabuhan sebut pe­­labuhannya paling bagus, tetapi tidak pakai sistem first come, first serve. Bisa dike­ta­ wain seluruh dunia.” Lamanya kapal bersandar di pelabuhan, menurut dia, tentu akan menambah biaya

padliramdan@lampungpost.co.id

Kajati Awasi Jaksa Kasus Richard

TEKNOLOGI GOOGLE. Google Co-founder and President of Alphabet Sergey Brin (kanan) berjalan di samping balon raksasa Project Loon di kantor Google X Mountain View, California, Amerika Serikat, Rabu (28/10). Project Loon berfungsi sebagai menara telepon seluler terbang yang memancarkan sinyal untuk smartphone, berbentuk balon raksasa yang mengudara di ketinggian sekitar 20 km dari permukaan bumi. n ANTARA/YUDHI MAHATMA

Balon Internet Google Jangkau Wilayah Terpencil INDONESIA berkesempatan men­ jadi bagian uji coba Project Loon dari Google yang akan mener­ bangkan balon pemancar sinyal internet di atas langit Indonesia guna memberikan akses online di wilayah terpencil di Nusantara. Google sendiri telah sepakat be­ kerja sama dengan salah satu ope­rator seluler di Indonesia un­ tuk mewujudkan hal tersebut. Balon tersebut akan melayang di atas wilayah Indonesia, tepat­ nya di lapisan stratosfer atau mengambang sekitar 60 ribu kaki di atas bumi. Project Loon akan mengerahkan ratusan balon yang berfungsi sebagai menara sel di langit, tetapi tidak terlihat dengan mata telanjang.

dan merugikan pengusaha lantaran tidak bisa langsung mengurus barang. Di sisi lain, Pelindo II juga dinilai mengambil untung dari masalah kemacetan arus ba­ rang di pelabuhan tersebut karena adanya biaya sewa yang harus dibayarkan. Dia menilai ada banyak pelanggaran aturan dalam tata kelola perusahaan serta kinerja keuangan yang tidak transparan yang dilakukan perusahaan yang dipimpin RJ Lino itu. “Banyak pelanggaran hu­ kum, korupsi, pelanggar­ an peraturan pemerintah, dan tata kelola yang tidak beres. Sementara keuntung­ an Pelindo II itu sangat kecil dibandingkan dengan Pelin­ do III yang volumenya hanya 10%—15% di bawahnya. Kami akan menulis surat ke­ pada Ibu Rini Soemarno un­ tuk segera mengganti mana­ jemen Pelindo II,” katanya. Rizal mengaku akan me­ nyurati Menteri BUMN Rini Soemarno untuk segera mengganti Direksi PT Pelindo II atas sejumlah pelanggaran yang dilakukan perusahaan pelat merah itu. (MI/R6)

Project Loon tersebut bertu­ juan memberikan akses kepada 250 juta orang dari 17 ribu pu­ lau, tetapi hanya 42 juta yang memperoleh akses internet ber­ dasar perkiraan CIA. Kerja sama tersebut pada saat yang sama bertujuan mendukung Indonesia Broadband Plan 2014—2019. Di samping memiliki misi mem­ berikan akses internet kepada 100 juta orang yang belum memiliki akses internet. Pada saat yang sama, hal tersebut akan memper­ kaya Google dengan memperluas potensi penonton dari query pada mesin pencari Google, akses video YouTube, layanan Gmail, dan juga klik pada iklan digital. Co-Founder Google Sergey Brin

membayangkan Project Loon akhirnya menciptakan jutaan pekerjaan di seluruh dunia dalam meningkatkan standar hidup bagi orang sekarang-miskin. Sebab, mereka bisa mendapatkan online untuk mendidik diri mereka sen­ diri dan membuat koneksi baru. “Jarak emosional dunia menyu­ sut, berkat komunikasi yang kita nikmati saat ini,” kata Brin, yang mengawasi lab X sebagai presiden Alphabet ini. Meski saat ini proyek tersebut masih didanai dari penda­ patan iklan digital Google, bela­ kangan ini telah menjadi bagian dari laboratorium independen yang disebut X yang dikelola oleh perusahaan induk baru Google, Alphabet Inc. (MI/R5)

KEPALA Kejaksaan Tinggi (Kajati) Lampung Suyadi mengaku mengawasi jaksa yang menangani terpidana pemilikan senjata api dan perbuatan tidak menyenangkan, Richard Maulana Putra. Dia siap menindak apabila ada jaksa yang terbukti menerima suap atau perbuatan tercela lainnya. “Silakan lapor ke saya jika memang ada bukti jaksa yang menerima suap atau apa pun. Saya akan tindak mereka. Namun, ja­ ngan hanya menyatakan yang tidak benar. Yang fakta sajalah diceritakan,” kata Suyadi melalui telepon, tadi malam (29/10). Ia juga menyatakan tidak berwenang untuk menjawab mengapa sejak dari awal penyidik­ an hingga putusan kasasi Richard turun di pengadilan, terpidana tidak pernah ditahan. Mantan Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Dirdik Jampidsus) di Kejaksaan Agung itu juga menyatakan soal Richard, Satono, dan Alay itu berbeda satu dengan yang lain. “Saya kan tidak menanganinya (Richard) se­jak awal. Jangan ditanya ke sayalah. Setiap pe­mimpin itu punya kebijakan untuk tidak me­nahan seseorang, termasuk kajati yang dulu. Kalau Satono dan Alay itu, Satono dita­han, dilepaskan, kemudian ditahan lagi,” ujarnya. Pernyataan itu menanggapi tudingan akade­ misi terkait ketidakprofesionalan jaksa dalam menangani kasus anak mantan bupati itu. Pengamat hukum Unila, Heni Siswanto, mengatakan ada persoalan yang ditutupi kejaksaan dengan mengulur eksekusi ter­ pidana. Padahal, eksekusi itu sesuatu yang sederhana dan mudah. (BOY/R6)

UNTUK mengikis sebagai mesin kemiskinan, Ke­ gerakan yang menterian Desa, masif di seluruh Pembangunan Tanah Air, PNPM Daerah Terting­ telah beroperasi gal, dan Trans­ dengan baik. migrasi melun­ Mekanisme curkan program kontrol program­ Peningkatan nya efektif se­ H. Bambang Eka Wijaya hingga penyim­ Kesejahteraan Keluarga melalui pangan nyaris Pemberdayaan Masyarakat nol. Hasilnya dalam menu­ (PKKPM). runkan angka kemiskinan Nantinya, kata Menteri juga relatif baik, dari atas De­sa Marwan Jafar, setiap 12% pada 2008, tinggal di ke­camatan sasaran akan tataran 10% pada 2014. Dan men­d apat bantuan Rp3 setelah PNPM dihentikan miliar. Penyebaran ban­ pada 2014, pada 2015 angka tuan itu tidak kurang dari kemiskinan kembali naik di 183 ke­camatan pada 114 atas 11%. kabupa­ten di 33 provinsi Tapi begitulah Indonesia, seluruh Indo­nesia. (Kom­ selalu hanyut dalam ego pas.com, 28/10) pemimpinnya. Program Menurut Marwan, PKKPM yang baik tidak dinilai se­ memiliki program utama cara jujur dan objektif lebih pengembangan usaha/kerja dahulu, langsung dibabat keluarga (PUKK). Program habis tanpa menghitung ini dilaksanakan melalui pembangunan lembaga berbagai kegiatan pening­ berlevel nasional itu telah katan kapasitas masyarakat. menghabiskan waktu dan Kemudian, ada program dana serta jerih payah anak Penyediaan Infrastruktur bangsa cukup signifikan. Ekonomi (PIE) untuk peng­ Lalu sekarang dibangun adaan infrastruktur penun­ lagi lembaga sejenis yang jang kegiatan ekonomi. tentu akan menghabiskan Dalam uji coba penuh, waktu, dana, dan tenaga lokasi tersebut mendapat banyak orang lagi, sedang dana bantuan langsung hasilnya belum ada jamin­ masyarakat (BLM) untuk an. Masalahnya, bangsa ini kegiatan PUKK dan PIE kian terbelakang karena masing-masing kecamatan bongkar pasang lembaga Rp1,5 miliar untuk PPUK sejenis setiap rezim baru, dan Rp1,5 miliar untuk PIE, hingga ketinggalan dari ujar Menteri Desa. Bentuk negara lain yang program­ programnya sesuai usulan nya berkelanjutan. yang diajukan masyarakat. Semula diasumsikan Terkesan program baru karena sudah ada dana ini sejenis Program Nasional desa Rp1 miliar lebih per Pemberdayaan Masyarakat desa per tahun, esensi (PNPM) yang sudah dijalan­ PNPM akan dijalankan kan pemerintah sejak 2008, lebih komprehensif di seti­ tapi dibuang atau tidak di­ ap desa. Sebab itu, PNPM lanjutkan oleh rezim Jokowi- tak diperlukan lagi. Tapi JK, yang mungkin alergi kini dibentuk lembaga dengan kelembagaan waris­ sejenis, dimulai dari nol an pendahulunya. Padahal, lagi. ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

SIAPA MENGAPA

Integritas INTEGRITAS menjadi kunci utama yang dilakukan setiap lembaga yang bertugas meng­ awasi setiap aktivitas. Salah satunya institusi Panitia Pengawas Pemilu (Pan­ waslu) yang mempunyai kesamaan tugas dengan media massa. Ketua Bawaslu Lampung Fatikhatul Khoiriyah mengung­ kapkan terutama bagi lembaga yang dipimpin­ n DOK. LAMPUNG POST nya perlu integri­ tas tinggi. Sebab, hasil pengawasannya menjadi rujukan masyarakat lima tahun ke depan. “Di sini integritas diperlukan. Kami butuh mitra strate­ gis seperti mahasiswa dan elemen masyarakat untuk mengawal pemilukada,” kata dia, beberapa waktu lalu. Dia mengaku integritas penyelenggara Pemilu 2014 masih belum sukses. Sebab, pileg tahun lalu diakui terjadi banyak kecurangan dibanding pemilukada sekarang yang sudah diatur. “Media massa strategis mengawal pemilu­ kada. Kami butuh kerja samanya,” ujarnya. (*10/R6)

WAT WAT GAWOH

Kambingku Sayang SEORANG pria yang bernama Aparecido Castaldo, pensiunan dari pemecah batu yang berasal dari Jundiai, Brasil, menikahi kambing peliharaannya sendiri yang dinamainya Carmeia. Kak lawang sai, mak kow rasan lagei kedei? (Sudah gila, enggak ada kerjaan lain apa?) Dikutip dari laman me­ dia internasional, tidak a d a ya n g m e m b e r i k a n persetujuan dari rencananya itu, Aparecido Castaldo bertekad untuk bisa melangsungkan upacara pernika­ han dengan si embek di bawah pemberkatan seorang pemimpin agama di sebuah rumah ibadah. Duda berusia 74 tahun itu mengaku sangat mencintai kambing peliharaannya. Laen manusiow lagei, wujud now gawoh sai manusiouw (Bukan manusia lagi kalau menikah dengan binatang). (EKA/R6)


jumat, 30 Oktober 2015

BISNIS KORPORASI

LAMPUNG POST

9

Banjir Promosi di Superstore Chandra Diskon hingga 50 persen dan harga spesial bagi pelanggan akan digelar hingga 1 November 2015. ADI SUNARYO

M

EMANJAKAN pe­ langgan setianya, Superstore Chan­ dra kembali menggelar pro­ mosi spesial. Penawaran menarik itu diberikan baik untuk pembelanjaan di department store maupun di supermarket hingga 1 No­ vember 2015. Staf Promosi Superstore Chandra, Apriati, menga­ takan pihaknya telah mem­ persiapkan berbagai pro­ mosi menarik department store untuk pelanggan. Di antaranya koleksi busana wanita dewasa, seperti me­ rek Cheval diberikan harga spesial mulai dari Rp99 ribu untuk item tertentu. Merek lain seperti Zone diskon hingga 30%, dan Caroline Kosasih diskon 50% untuk item tertentu.

Lalu koleksi lain dari Lyne Halim diskon hingga 50%, serta Jane Lorissa dan Choise Me diskon 30%. Un­ tuk koleksi busana remaja putri, seperti merek Triset Apparel, Body Talk, dan Logo diberikan diskon 20%.

Sunday Morning harga spesial mulai dari Rp21 ribu, begitu juga dengan Shinjuku. Selain itu, produk dom­ pet dan tas remaja dari Chatelain dompet dan tas remaja diberikan diskon hingga 50%. Lalu merek tas lain seperti Pierre Cardin diskon 30%. Untuk produk kecantikan,

seperti Mustika Ratu diskon 20%, dan parfum CNF Col­ lections diskon 20%. “Ban­ jir promosi di Superstore Chandra hingga 1 November 2015,” kata Apriati di Su­ perstore Chandra Tanjung­ karang, Kamis (29/10). Untuk koleksi busana anak-anak, seperti merek Jsp harga spesial mulai dari Rp69.900. Lalu, Osella Kids harga spesial Rp79.900, Donita harga spesial mulai dari Rp75.000, Rodeo harga spesial mulai dari Rp89.900, dan Thats Donald harga spe­ sial mulai dari Rp89.900. Tidak hanya itu, untuk koleksi sepatu pria, se­perti merek Obermain diberi­ kan diskon hingga 50% dan harga spesial mulai dari Rp250 ribu. Selain itu, League diberikan diskon 20% khusus Sabtu-Minggu dengan harga di atas Rp299 ribu, dan Piere Cardine diberikan diskon hingga 50% untuk item tertentu.

Apriati juga menambah­ kan khusus di Superstore Chandra Telukbetung me­ nyiapkan promosi menarik untuk koleksi busana anakanak, seperti GT Kids Appar­ el harga spesial mulai dari Rp44.900. “Sunday Morning harga spesial mulai dari Rp21 ribu,” kata dia. Tidak hanya itu, Colours In harga spesial mulai dari Rp95.900, Donita harga spe­ sial mulai dari Rp75 ribu, dan Shinjuku harga spesial mulai dari Rp21 ribu.

Demo Kuliner Superstore Chandra ber­ sama Unilever Food Solution menggelar demo masak di Supermarket Chandra Tan­ jungkarang, Kamis (29/10). Distributor Teritori Super­ visor Unilever Food Solution Lampung Sotyo Cahyono mengatakan pihaknya beru­ paya mendekatkan diri ke­ pada konsumen. Sekaligus memperkenalkan produk

n LAMPUNG POST/*6

DEMO MASAK. Chef Rikrik Solehudin bersama krunya mempraktikkan pengolahan masakan ayam kuning di Supermarket Chandra Tanjungkarang, Kamis (29/10). Dalam demo masak tersebut, Unilever Food Solutions memperkenalkan produk terbaru Royco Ayam Kuning. terbaru dari Unilever Food Solution, yaitu Royco Ayam Kuning. “Kami menghadirkan tim koki dari Unilever Food Solution, yakni chef Rikrik Solehudin. Lalu Baker Oscar Yung mempraktikkan cara memasak dan mengolah

makanan, dan peserta boleh mencicipinya,” kata dia di­ sela acara. Dia mengatakan sebagai produk pendukung bisnis ku­ liner, Unilever Food Solution selalu menghadirkan inovasi kepraktisan dalam memasak atau mengolah makanan.

“Selain mengha­dirkan va­ rian terbaru Royco, saat ini tersedia juga kecap Bango kemasan dalam ukuran 1,7 kg sehingga menghasilkan porsi masakan lebih ba­ nyak,” kata dia. (K1) adisunaryo@lampungpost.co.id


jumat, 30 Oktober 2015

bisnis korporasi

LAMPUNG POST

10

Spring Bed Harga Spesial di Mal Kartini Beragam merek spring bed ditawarkan dengan harga spesial dan tersedia bonus hadiah menarik. Adi Sunaryo

T

OKO Mega Indah Fur­ niture dan Toko 168 Furniture menggelar pameran furnitur di Mal Kartini, Bandar Lampung, se­ lama 12 hari hingga 8 Novem­ ber 2015. Tersedia beragam merek dan ukuran spring bed dengan harga spesial. Staf promosi pameran, Linda, mengatakan berbagai produk spring bed berkuali­ tas dipamerkan dengan penawaran harga spesial dan hadiah menarik. “Pastikan membeli kebutuhan tempat tidur yang berkualitas demi kesehatan tubuh, dan tentu­ nya menunjang kenyamanan tidur,” kata Linda di pameran furnitur lantai I Mal Kartini, Rabu (28/10). Dia memaparkan produk kasur pegas dari Airland, se­ perti tipe 101 Deluxe ukuran 160 cm x 200 cm hanya sehar­ ga Rp5 juta. Lalu produk lain, seperti Duo Sentation ukuran 180 cm x 200 cm hanya Rp5,5 juta dan C-Class ukuran 160 cm x 200 cm seharga Rp3,5 juta. Passion ukuran 180 cm x 200 cm seharga Rp4,3 juta. “Untuk pembelian spring bed tipe Duo Sentation, kon­ sumen akan mendapatkan hadiah lemari pakaian dua

pintu,” ujarnya. Untuk koleksi spring bed anak-anak tipe 2 in 1 dari OCEAN dengan ukuran 120 cm x 200 cm hanya seharga Rp2,65 juta. Spring bed itu tersedia dalam variasi desain karakter, seperti Cars, pinky, football, dan standar. “Semua kebutuhan perlengkapan tidur ada di pameran ini, dan setiap pembelian spring bed

Pastikan membeli kebutuhan tempat tidur yang berkualitas demi kesehatan tubuh, dan tentunya menunjang kenyamanan tidur. ada bonus hadiah bantal dan guling,” kata Linda. Selain itu, untuk produk spring bed premium, seperti Chiropedic ukuran 160 cm x 200 cm seharga Rp6,1 juta, 808 Standar ukuran 180 cm x 200 cm Rp7,5 juta, dan Cheer ukuran 180 cm x200 cm Rp14.900.000. Bliss ukuran 180 cm x 200 cm Rp8.990.000, Joy ukuran 180 cm x 200 cm

Rp7.490.000, dan Alegro Air ukuran 180 cm x 200 cm seharga Rp9,9 juta. “Untuk pembelian tipe Alegro Air, konsumen mendapatkan bonus spring bed OCEAN 2 in 1 anak-anak. Jadi dapat bonus dobel,” kata dia.

Bunga Kredit 0% Pameran spring bed itu juga bekerja sama dengan penyedia jasa kredit, Kredit Plus. Pembayaran bunga angsuran kredit yang dita­ warkan hanya 0%. Bisnis Relationship Officer Kredit Plus Fitra Ramadheni mengatakan untuk member Kredit Plus pihaknya me­ ngenakan bunga kredit ang­ suran hanya 0% selama 6 bu­ lan. Dia menambahkan jika angsuran kredit yang diambil lebih dari enam bulan, untuk bulan berikutnya hanya dike­ nakan bunga 0,99%. Untuk konsumen baru, masa kredit enam bulan pihaknya hanya mengenakan bunga kredit 0,2%. Lalu untuk sembi­ lan bulan bunga hanya 1,05%, dan jika lama cicilan satu tahun hanya 2% persen. “Un­ tuk pengajuan kredit cu­kup mengisi aplikasi dari Kredit Plus dan fotokopi KTP. Proses yang cepat, konsumen dapat mengkredit barang apa saja dengan mudah,” ujarnya. (K1) adisunaryo@lampungpost.co.id

Dulux Luncurkan Cat Dinding Formulasi Khusus AKZONOBEL, produsen cat dan pelapis terkemuka di dunia, melalui salah satu me­ reknya, Dulux, meluncurkan Dulux Ambiance di Jakarta, Rabu (28/10) malam. Dulux Ambiance merupakan cat dinding superpremium yang diformulasikan khusus untuk menghasilkan tampilan halus dengan sentuhan akhir se­ perti kilau mutiara. Peluncuran Dulux Ambi­ ance ini dilakukan di perge­ laran fashion bergengsi di Indonesia, Jakarta Fashion Week, di Senayan City, Ja­ karta, 24—30 Oktober 2015. Dulux Ambiance merupakan cat dinding superpremium

yang diformulasikan khusus untuk menghasilkan tampil­ an halus dengan sentuhan akhir seperti kilau mutiara. Dulux Ambiance dicipta­ kan ahli warna dan desainer menggunakan formula cat mutakhir yang menawarkan solusi bagi pemilik rumah. Hal itu untuk mewujud­ kan inspirasi dekorasi din­ ding yang selama ini diimpi­ kan menjadi nyata. President Director PT ICI Paints Indonesia (AkzoNobel Decorative Paints Indonesia) Jun de Dios menjelaskan saat ini banyak konsumen yang memi­ liki gaya dan estetika. Dia me­ ngakui masyarakat Indonesia

ingin mewujudkan kepribadian, kreativitas, dan keunikan ke da­ lam dekorasi rumah mereka. “Untuk membantu me­reka benar-benar mewujudkan ke­ pribadian ke dalam ruangan, kami meluncurkan Dulux Ambiance yang dapat me­ ngubah sebuah rumah menja­ di tempat tinggal yang sangat personal dan mencerminkan gaya pribadi Anda,” kata Jun. Lebih lanjut lagi, Jun me­ ngungkapkan pemilihan war­ na ruangan merupakan hal yang sangat pribadi. Khusus­ nya bagi konsumen yang sa­ ngat peka ter­hadap perkem­ bangan tren, baik tren interior maupun fashion. (HES/K1)

n LAMPUNG POST/ IKHSAN DWI NUR SATRIO

HUT KE-20. Branch Manager Terminix Lampung Henry Gianto memotong tumpeng dalam perayaan ulang tahun ke-20 Terminix di kantornya, Jalan Pangeran Diponegoro, Bandar Lampung, Kamis (29/10).

Terminix Berikan Pelayanan Maksimal PT Agricon Putra Citra Optima, satu perusahaan agrochemical terbesar di Indonesia pemilik lisensi Terminix, bertekad me­ maksimalkan pelayanan. Hal itu sejalan dengan ke­ beradaan Terminix yang menjadi satu perusahaan pengendali hama dan ra­ yap terbesar di dunia. “ Ka m i b e r h a r a p p e ­ layanan kami semakin baik dan dikenal luas oleh masyarakat. Memang saat ini masih perlu edukasi kepada orang awam untuk menggunakan jasa pest control,” kata Branch Ma­ nager Terminix Lampung Henry Gianto, saat ditemui

sebelum perayaan HUT ke20 Terminix, di kantornya, Kamis (29/10). Henry mengatakan pihaknya telah menga­ rungi bisnis jasa pest control di Indonesia sejak 1995 dan masuk ke Lampung pada 2000. Lampung me­ rupakan cabang keenam. Pihaknya menangani hama pergudang­a n di kantor, restoran, gudang, dan pabrik makanan. “Biasanya pabrik makanan ada auditornya se­ hingga wajib menggunakan jasa pest control,” ujarnya. Kini pihaknya menyasar rumah huni, untuk itu pihaknya aktif menyosiali­ sasikan sistem kerja pest

control. Dia mengungkap­ kan biaya yang dikenakan berdasarkan luasan, esti­ masi penggunaan bahan kimia, serta jenis dan popu­ lasi hama yang ditangani. Mengenai kelangsungan usaha yang telah berope­ rasi sejak 20 tahun lalu, Henry mengaku menjadi mo me nt um m e mba n g ­ kitkan semangat untuk terus berkembang. Dia mengungkapkan pihaknya bukan hanya bertanggung jawab terhadap bisnis pest control, melainkan juga kepedulian kepada ling­ kungan, baik alam maupun sosial kemasyarakatan. Hal itu diwujudkan de­

ngan partisipasi pada ke­ giatan go green biopori ter­ hadap alam dan aktif pada acara sosial kemasyaraka­ tan. Hal itu juga gencar di­ lakukan Terminix bersama pelanggan, komunitas, baik di kawasan perkantoran maupun perumahan. Beberapa kegiatan so­ sial yang telah diikuti ialah pemberian bantuan un­ tuk korban Tsunami Aceh, gempa Bantul, tanah longsor Cianjur, dan pengendalian vektor (pembawa penyakit) perkampungan kumuh kota. “Kami juga berpartisipasi aktif dalam menyukseskan kegiatan 5 juta lubang bio­ pori,” kata dia. (VER/E2)

Uang Muka Rumah Subsidi Maksimal 5% PT Graha Properti Centre me­ nawarkan berbagai produk perumahan mulai dari rumah subsidi, rumah sederhana, real estate, hingga ruko. Pengem­ bang menawarkan perumah­ an bersubsidi dengan uang muka maksimal 5%. Direktur PT Graha Pro­ perty Centre Yuliana Gu­ nawan mengatakan uang muka yang diberikan untuk rumah bersubsidi bervariasi mulai dari 1% hingga 5%. Sedang­kan untuk peruma­ han di luar rumah bersubsidi dikenakan uang muka 10%. “Masyarakat Lampung da­

pat memiliki rumah subsidi hanya dengan biaya ang­ suran mulai dari Rp700 ribu/ bulan,” katanya di pameran REI Expo 2015, Mal Boemi Kedaton, Kamis (29/10). Untuk perumahan ber­ subsidi di Bandar Lampung, ujarnya, tersedia perumahan Citra Persada yang berlokasi di Jalan H. Agus Salim, Ka­ liawi. Selain itu, perumahan Nusantara Permai yang ber­ lokasi di Jalan P Tirtayasa. Sementara untuk pe ­ rumahan bersubsidi di Lampung Selatan, tersedia perumahan Permata Asri

di Jalan Jatimulyo, Karang­ anyar, dan perumahan Lematang Sari di Jalan Ir Sutami, Tanjungbintang. Tidak hanya itu, lanjutnya, tersedia perumahan Hurun Lestari Indah yang berlokasi di Desa Hurun, Padangcermin, Pesawaran. Lalu perumahan Way Layap Asri di Dusun Bi­ nong, Desa Way Layap, Keca­ matan Gedongtataan. Sedangkan perumahan yang berlokasi di Kota Metro, ada Beringin Raya dengan alamat di Desa Karangrejo, Kecamatan Metro Utara. Angsuran untuk beberapa

perumahan tersebut, lanjutnya, sama yakni Rp2,021 juta per bulan selama 5 tahun. Selain itu, Rp1,133 juta per bulan selama 10 tahun, Rp843 ribu/bulan se­ lama 15 tahun, dan Rp702 ribu/ bulan selama 20 tahun. Dua perumahan di Lam­ pung Selatan yang ditawarkan ialah perumahan Intan Per­ mai di Desa Kedaton, Keca­ matan Kalianda. Perumahan Kalianda Residence di Jalan Pemda Desa Way Urang, Ke­ camatan Kalianda, memiliki biaya angsuran yang lebih mu­ rah dibanding perumahan bersubsidi lainnya. (*4/K1)


jumat, 30 Oktober 2015

EKONOMI

LAMPUNG POST

11

262 Perusahaan Investasi Lakukan Penipuan

Sumatera Perlu Diversifikasi Komoditas

rugikan masyarakat. “Satgas diharapkan mam­ pu berkoordinasi intensif dengan berbagai pihak, baik kepolisian, kejaksaan, Bank Indonesia, Kementerian Perdagangan, Badan Koor­ dinasi Penanaman Modal, maupun pihak terkait lain­ nya, termasuk pemerintah provinsi/kabupaten dan kota,” ujarnya. Dia menegaskan kondisi nilai tukar dan IHSG yang mampu kembali stabil sete­ lah tertekan beberapa pekan menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap kon­ disi ekonomi dan peluang investasi nasional masih cukup baik. Untuk itu, kondisi dan k e p e r c aya a n i n v e s t a s i masyarakat tidak boleh dicederai karena adanya pe­ rilaku dan pihak yang tidak bertanggung jawab yang telah menawarkan produk investasi yang merugikan dan tidak berizin. OJK, kata Soekro, berharap seluruh elemen diharapkan mampu menginventarisasi kasus dan model yang dicurigai sebagai investasi ilegal, menganalisis kasus kerugian yang terjadi. Selain itu, semua elemen juga diharapkan bisa menghambat maraknya model investasi penipuan dan mengedukasi masyarakat sehingga lebih cer­ das mengenali model investasi penipuan. (ANT/K1)

KEPALA Ekonom Bank Ne­ gara Indonesia Ryan Kiryan­ to menilai sejumlah daerah di Pulau Sumatera, terutama Provinsi Aceh dan Sumatera Selatan, perlu melakukan diversifikasi komoditas, menyusul anjloknya harga karet dan sawit. “Dua daerah ini perlu di­ versifikasi komoditas karena harga dua komoditas ekspor unggulan, yakni karet dan sawit, diperkirakan belum membaik hingga awal tahun depan,” kata Ryan, dalam seminar tentang dinamika perekonomian Indonesia di tengah turbulensi pereko­ nomian global yang digelar Departemen Komunikasi Bank Indonesia di Jakarta, Kamis (29/10). Ia mengatakan harga ko­ moditas diprediksi masih melemah hingga akhir ta­ hun yang dipengaruhi kiris global, terutama anjloknya perekonomian dan jatuh­ nya nilai mata uang Tiong­ kok. Untuk mengantisipasi kerugian yang lebih besar di tingkat perusahaan dan petani komoditas tersebut, pemerintah disarankan memperkuat konsumsi da­ lam negeri. “Terutama industri tu­ runan sawit sangat perlu dibangun di dalam negeri sehingga kebutuhan dan permintaan minyak mentah sawit domestik meningkat,” ujarnya. (ANT/EKA/E2)

Satgas diharapkan mampu berkoordinasi intensif dengan berbagai pihak, baik kepolisian, kejaksaan, Bank Indonesia, Kementerian Perdagangan, Badan Koordinasi Penanaman Modal, termasuk pemda. DIAN WAHYU KUSUMA

O

T O R I TA S Ja s a Keuang­an (OJK) me­ nemukan sedikitnya ada 262 perusahaan investa­ si penipuan dengan may­ oritas menawarkan produk investasi valas dan emas sehingga perlu ada penga­ wasan ketat melalui satuan tugas waspada investasi. “Bahkan dari 262 perusa­ haan, 218 di antaranya tidak memiliki izin dari instansi ber­ wenang mana pun sehingga masyarakat harus benar-benar mewaspadai,” kata Kepala OJK Regional 5 Sumatera Ahmad Soekro Tratmono di Medan, Kamis (29/10). Menurut dia, OJK melihat adanya kesamaan skema yang digunakan oleh peru­ sahaan-perusahaan investasi penipuan tersebut, yaitu ponzi scheme dan pyramid scheme. Ahmad menyebutkan melalui cara yang sederha­ na, gaya investasi penipuan tersebut sebenarnya dapat diidentifikasi dari beberapa cara mulai dengan tawaran produk investasi yang men­ janjikan pengembalian ke­ untungan dalam frekuensi, persentase atau nominal yang pasti. Ahmad menambahkan

umumnya return profit yang ditawarkan paling kurang mencapai tiga hingga empat kali rata-rata suku bunga deposito perbankan nasio­ nal. Tawaran model bisnis produk mirip dengan arisan berantai, kegiatan opera­ sional tidak memiliki izin usaha, perusahaan tidak mampu menunjukkan detail pengelolaan investasi, struk­

Tawaran investasi cenderung menggunakan underlying emas yang fisiknya hanya ditunjukkan secara online. tur pengurus. “Tawaran in­ vestasi cenderung menggu­ nakan underlying emas yang fisiknya hanya ditunjukkan secara online,” kata dia. Dia mengutarakan guna melindungi masyarakat dari tawaran investasi yang me­ rugikan, OJK menilai perlu mengintensifkan kembali satgas waspada investasi se­ bagai pilar utama pencegah­ an tumbuh kembang model investasi penipuan dan me­

dianwahyu@lampungpost.co.id

Kembang Keripik Suparji Bersama Astra (1) AROMA ranum makanan rin­ gan keripik bombai dan cucuk gigi itu tercium saat masuk ke rumah kecil di Kemiling, Ban­ dar Lampung. Seledri, daun bawang, tepung terigu, garam, penyedap rasa, bawang me­rah, dan bawang putih menjadi bahan pelengkap pembuatan keripik bombai ini. Made, wanita yang sudah lima tahun bekerja bersama Suparji, sudah lihai bagaimana membuat keripik bombai. “Orang menyebutnya keripik pangsit,” ujarnya, Senin (19/10), di tempat produksi, Jalan Bukit Raya Lestari, Kecamatan Kemi­ ling, Bandar Lampung. Selain keripik bombai, Made

juga membuat kue kering cucuk gigi. Untuk pembuatan, bahannya tidak jauh berbeda dengan keripik bombai, hanya ditambah margarin dan tanpa memakai daun bawang dan seledri. “Ada teknik sendiri menggoreng cucuk gigi dan bawang bombai,” ujar dia. Suparji mendirikan CV Anugerah Mandiri sejak 14 Agustus 2001. Usahanya per­ tama kali bergerak dalam bi­ dang pengepulan industri ru­ mah tangga aneka keripik. Ada beberapa pengusaha industri rumah tangga di bawah naungan Anugerah Mandiri, yang diberi label “MS” singkatan dari Mas

Suparji. “Dulu masih pakai Honda Win, irit bahan ba­ karnya dan bandel mesinnya. Dulu dari Bandar Lampung ke Tulangbawang cuma habis Rp15 ribu,” katanya. Saat berkeliling ke bebera­ pa agen di Lampung, dia mu­ lai memiliki jaringan bisnis, dari koperasi kecil sampai koperasi perusahaan besar. Perusahaan skala nasional, seperti PT Gunung Madu Plantation, dan kelas inter­ nasional, seperti PT Sugar Group Companies, menjadi konsumen tetap Suparji. “Orang sudah bisa buat produk tetapi belum tentu bisa dipasarkan. Namun,

n ANTARA/IRWANSYAH PUTRA

BUDI DAYA KEPITING LUNAK. Warga memanen kepiting lunak (kepiting soka) yang dibudidayakannya di Desa Lamjabat, Meuraxa, Banda Aceh, Aceh, Kamis (29/10). Budi daya kepiting lunak di pesisir Kota Banda Aceh terus menunjukkan peningkatan dengan produksi berkisar 5 ton—10 ton/bulan dengan harga Rp130 ribu lebih per kilogram dengan permintaan pasar ekspor mencapai 20 hingga 50 ton/bulan.

BPRS Kotabumi Terbaik Ke-2 Nasional BANK Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Kotabumi meraih penghargaan The Best Syariah Finance Insti­ tutoins sebagai BPRS terbaik kedua se-Indonesia untuk kategori aset Rp50 miliar— Rp100 miliar dari majalah Infobank, baru-baru ini. “Ini bukti keberhasil­an kami dalam mengelola BPRS dan melayani masyarakat,” kata Direktur Utama PT BPR Syariah Kotabumi Amrul­ lah, kemarin. Tidak hanya itu, kata Amrullah, keberhasilan BPRS Syariah Kotabumi juga dibuktikan dengan dipercayanya mereka oleh Kementerian Koperasi dan UMKM melalui Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB), untuk menyalurkan pembiayaan nasabah usaha mikro kecil dan menengah

saya bisa bikin produk dan memasarkannya,” ujar le­ laki Kelahiran Madiun, Jawa Timur, 9 Oktober 1966, itu. Astra adalah perusahaan multinasional yang mulai melirik usaha Suparji lewat jaringan koperasi. Sejak itu, Suparji mendapat bantuan lewat program sosial CSR As­ tra, seperti peralatan mem­ buat kue ringan, mulai dari penggorengan hingga mesin cetak, sehingga waktu dan tenaga terasa lebih efisien. Suparji mulai mengurangi tenaga kerja dan menambah volume produksi. Dengan sedikit tenaga kerja, hasil yang didapat juga bisa makin besar dengan bantuan alat. Berawal dari koperasi, kelompok di koperasi me­

(UMKM) di Provinsi Lam­ pung. Dia menambahkan memasuki tahun ketujuh beroperasi, BPRS Kotabumi mengalami pertumbuhan signifikan. Saat ini, berha­ sil mengelola aset sebesar Rp97 miliar, sedang­k an pembiayaan yang disalur­ kan kepada debitur me­ nembus Rp68 miliar. Perusahaan daerah milik Pemkab Lampung Utara ini, ujar dia, awal­ nya hanya melayani na­ sabah yang berdomisili di Kabupaten Lampung Utara dan sekitarnya. Na­ mun, saat ini pelayanan diperluas kepada nasabah di kabupaten lainnya, se­ perti Lampung Barat, Ban­ dar Lampung, Pesawaran, Tulangbawang Barat, dan Tulangbawang. “Ada juga nasabah yang

nyarankan Astra untuk mem­ bantu usahanya. “Survei dulu orang dari Daihatsu, dulu enggak tahu dibeliin kompor dan wajan gratis,” ujarnya. Astra Daihatsu juga mem­ percayakan Suparji untuk merekomendasikan UMKM lain yang layak dibantu. Na­ mun, saat ini Suparji belum memberi rekomendasi terse­ but. “Sekarang saya butuh keripik sanjai, seperti yang di Padang,” ujar dia. Suparji tidak menyangka mendapat juara II tingkat nasional. Dalam acara yang sudah ketiga kalinya digelar ini, Daihatsu memberi peng­ hargaan kepada para peme­ nang kompetisi terkait empat pilar CSR Daihatsu, yakni guru pembina SMK dan SMK

berasal dari Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Jakarta, dan lainnya. Ini bukti ke­ percayaan nasabah ke­ pada kami,” ujar alumnus Universitas Malaya Kuala Lumpur, Malaysia, itu. Untuk diketahui, tahun ini BPRS Kotabumi telah tujuh tahun beroperasi dengan kantor pusat di Kotabumi. BPRS ini juga memiliki satu kantor cabang di Bandar Lampung dan kantor kas di Bukitkemuning. Pada 2016, BPRS Ko­ tabumi berencana akan membuka kantor cabang baru di Panaraganjaya, Kabupaten Tulangbawang Barat, guna memberikan pelayanan yang terbaik kepada nasabah maupun calon nasabah di daerah tersebut. (VER/E2)

n DOK PRIBADI

RAIH JUARA. Suparji mendapat Juara II Apresiasi UMKM Sahabat Daihatsu 2014 pada program CSR Astra Daihatsu Motor. binaan terakreditasi A (pilar pintar), pembina posyandu dan balita sehat (pilar sehat), pembina konservasi penyu dan perwakilan klub Daihat­ su (pilar hijau), dan UMKM binaan (pilar sejahtera). Usaha Suparji mulai ber­ manfaat untuk warga sekitar.

Ia membina kader Posyandu Merpati, memberi motiva­ si, hingga berhail membuat produk makanan untuk dijual. Suparji menjadi cerminan warga yang ikut andil dalam berbuat demi kemajuan ekono­ mi sekitarnya. (E2) DIAN WAHYU KUSUMA


OPINI

jumat, 30 Oktober 2015

LAMPUNG POST

Hakikat Manusia Menuju Hari Akhir Hardi Hamzah Peneliti Madya Mahar Indonesia Foundation

D

ALAM Surah Al Fajr Ayat 27—30 disebutkan tentang ke­ menangan di saat akhir hayat. Mengapa penulis sebut kemenangan di saat akhir hayat. Karena banyak ulama tafsir yang mengatakan bahwa ayat sebelumnya yang bercerita tentang kemegahan kaum Ad, kaum Samud, dan kaum Firaun, yang ditandai de­ ngan tiga hal, umat kaum Ad lebih pada kemegahan pembangunan, ummat kaum Samud yang menciptakan ru­ mah rumah indah dari batu lebih pada kesenian dan budaya. Sementara umat di zaman Firaun lebih menunjukkan keperkasaan dan kekuasaan. Semua hal tersebut diceritakan dalam Surah Al Fajr. Dan, karena mereka tidak me­ maknai nilai nilai tauhid dan hakikat akidah, mereka pun dimusnahkan Allah swt. Kemudian Surah Al Fajr menutupnya dengan Ayat 27—30, yakni “Wahai jiwa yang tenang! Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang rida dan dirida-Nya. Maka masuklah ke da­ lam golongan hamba-hamba-Ku, dan masuklah ke dalam surga-Ku.” Para ahli tafsir menginterpretasikan ayat ini dengan dua maksud. Pertama, malaikat akan membacakannya saat manusia sakratul maut. Kedua, malaikat menu­ turkannya pada menit-menit pertama di alam barzah (alam kubur). Ini bagi mereka yang khusnul khotimah. Dalam kehidupan dunia yang penuh pergumulan, bisakah kita meraih khusnul khotimah itu? Ka­ rena berada di manakah kita di dalam siklus kehidupan ini, apakah kita berada pada titik yang bermegah, glamor, dan pragmatis, atau kita berada di wilayah abu-abu, antara melaksanakan kewajiban yang di­ perintahkan-Nya dan yang dilarang-

Nya sehingga kita tidak termasuk manusia tidak pernah lepas dari jiwa yang tenang. Sedangkan Allah kejahatan bisikan (setan) yang biasa menuntut dan mewajibkan kita un­ bersembunyi. Yang membisikkan (ke­ tuk berada pada mizan (timbangan) jahatan) ke dalam dada manusia dari yang seimbang, yakni habluminnanas (golongan) jin dan manusia. dan habluminnallah. Dengan demikian, untuk terus men­ Di cakrawala dua pilar itu, Allah dorong agar kita berada pada titik juga mengisyaratkan bahwa dalam yang mengkristalisasikan ketenang­ hidup ini ada humazah. Berasal dari an karena sesungguhnya manusia kata hamz yang berarti mendorong, berada dalam proses tarik-menarik mendorong ke arah negatif atau antara kehidupan vertikal dan hori­ positif. Dalam tafsir Al-Misbah, Prof zontal (berpindah antara kehendak Quraish Shihab menafsirkan bahwa menyembah Sang Khalik dan bergaul dorongan negatif selalu ada dalam dengan sesama), sebagaimana dite­ kehidupan manusia, bahkan dalam gaskan pula dalam Surah Al-A’la, ayat darah kita. Penulis meraba asumsi pertama yang dibuka dengan kata ini, bila kita memahami Surat An- shabihisma rabbiqal a’la, kata shabiNaas yang artinya manusia. Di situ hiis berakar dari kata sabaha, sabaha, tersirat makna Allah bersungguh- antara lain artinya berenang. Orang sungguh agar kita yang berenang tidak terdorong ke berarti mening­ arah yang negatif galkan posisinya mengingat iblis ada Distorsi nilai-nilai yang semula ke posisi dalam setiap alur telah ber­abad-abad itu yang lain. darah dan kehidu­ M e n u r u t jarang sekali disadari oleh Quraish Shihab, pan manusia. Sampai Allah me­ para dai muda, semuanya kata sabbih berar­ nyebut eksistensi-Nya bulat-bulat mengunyah ti meninggalkan tiga kali, yaitu Rabbin sesuatu untuk masukan mentah yang mendapatkan se­ naas (pemelihara ma­ nusia), Malikin naas suatu yang lebih ditransformasikan (Raja manusia), dan baik, hemat penu­ bersamaan dengan Ilaahin naas (semba­ lis, di satu sisi ada geliat teknologi. han manusia). Sang dinamisasi di sini. Khalik mempertegas Di sisi lain secara keberadaan-Nya, karena manusia, esensial kita menakzimkan dan beru­ sesungguhnya bila menyadari, ada saha sekeras tenaga mendorong diri yang memelihara, ada yang memiliki, untuk memahami Allah dari hal-hal dan ada yang wajib disembah, itulah yang tidak wajar (baca: batil). De­ sebabnya nilai-nilai maknawi dalam ngan kata lain, kita sungguh-sungguh butir-butir ayat itu semestinya berada menyucikan Allah sehingga dalam dalam muara kebersamaan kehidupan mindset kehidupan kita, hanya ada manusia untuk menata kehidupan, Allah. terlebih lagi surat itu kemudian dilan­ Dalam konteks inilah, mengapa ori­ jut dengan hal yang sangat esensial entalis, sejak Snock Hogronye sampai bagi keberadaan manusia dalam dua Gronoboum di abad 20, berusaha kutub antara manusia dan setan. Ayat keras memahami arti dan makna berikutnya mengandung arti bahwa Alquran, tetapi kemudian menyim­

pangkannya secara persuasif, sampaisampai “pengeroyokan” mereka terhadap hakikat Alquran dan trans­ formasi ilmu-ilmu yang berkaitan de­ ngan Islam bias, semisal, Mbah Google, kita tidak pernah bisa secara jelas menemukan, bahwa, kapan, dan apa sebabnya tahun Hijriah itu ditetapkan, atau kapan tepatnya Masjid Kuba didirikan sehingga banyak premis redukatif yang membuat kita disori­ entasi tentang sejarah Islam. Begitu pula pada awal keruntuhan Kerajaan Ottoman, kaum orentalis di abad ke-20 mendiviasi nilai-nilai Islam di sebelah timur mereka bercokol di Istanbul. Se­ dang di sebelah barat mereka bercokol di Damaskus. Distorsi nilai-nilai yang telah ber­ abad-abad itu jarang sekali disadari oleh para dai muda, apalagi remaja Islam kita, semuanya bulat-bulat mengunyah raw input (masukan mentah) yang ditransformasikan bersamaan dengan geliat teknologi. Dan, ini terus-menerus menggeser, bahkan mereduksi dan “menyero­ bot” akidah anak bangsa. Kalau sudah sedemikian halnya, maka sekurangnya ada tiga hal yang terkon­ taminasi, tergerusnya ketauhidan plus akidah, overlaping (tumpang tindih)-nya pemahaman antara arti dan makna dalam memahami kekuatan kegaiban yang uhrawi, dan lebih fatal lagi, terbiusnya komunitas yang mengatasnamakan Islam dalam naas-naas yang liner dan normatif. Maka, Alquran sebagai Al Furqon (pembeda) antara yang hak dan yang batil bercampur sehingga apa yang dimaksud dalam Surat Al Fajr Ayat 27—30 itu tidak berada, bahkan jauh dari eksistensi kemanusiaan, uhrawi, dan kehidupan kita dalam beragama yang pada gilirannya akhir hayat kita menjadi su’ul khotimah, jauh dari khusnul khotimah. n

Yang Muda yang Berbeda Oki Hajiansyah Wahab Warga Kota Metro

P

ADA 28 Oktober setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Sumpah Pemuda. Penulis berusaha membaca berita media yang memberitakan berbagai ke­ giatan anak muda di seantero Indonesia dalam memperin­ gati Hari Sumpah pemuda. Tak hanya itu di dunia maya juga sejak Rabu pagi linimasa sudah riuh rendah dengan perayaan Sumpah Pemuda. Hari itu seolah menjadi harinya anakanak muda di berbagai tempat tak kecuali di Kota Metro. Jika ada banyak penda­ pat yang mengatakan bahwa anak-anak muda sekarang apatis, pendapat tersebut mungkin tak sepenuhnya be­ nar. Bila kita melihat linimasa di media sosial, tagar #AkuIndonesia mendominasi per­ cakapan pada 28 Oktober. Di kota tempat penulis ting­ gal, sekelompok kecil anak muda di Kota Metro berusaha memaknai Hari Sumpah Pe­ muda dalam konteks sosial politik. Sebuah gelaran swa­ daya bertajuk Metro Revival. Youth Against Money Politic digelar selama 14 jam, mulai dari pagi hari hingga malam hari. Menurut panitia, mereka sendiri tak yakin bahwa acara pada malam hari terlebih dihari kerja akan mampu mendatangkan peserta.

Berbagai modifikasi bentuk-bentuk pembelian suara (vote buying) terus mendorong rakyat kita pada pragmatisme politik yang bermuara pada nomor piro wani piro.

Ikhtilaf Relevansi Hari Santri Asep Salahudin Dekan Fakultas Syariah IAILM Suryalaya Tasikmalaya

I

NILAH Republik Indonesia, negeri kepulauan dengan sekian banyak hari nasional yang harus diperin­ gati warganya. Konon, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menandata­ ngani Keppres No. 22/2015 tentang penetapan 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional, Kamis (15/10), se­ perti disampaikan Sekretaris Kabinet Pramono Anung. Bukan bangsa Indonesia kalau se­ tiap gagasan diamini secara aklamasi semua elemen masyarakat (muttafaq alaih). Betul saja, dalam waktu yang tidak terlampau lama, kakak tertuanya Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadi­ yah, yang para santrinya tersebar di perkotaan melakukan catatan kritis. Perdebatannya nyaris tidak bisa dipertemukan. Hujjah-nya tak ubah­ nya ketika menentukan tanggal 1 Syawal atau awal Ramadan. Yang satu, istikamah memakai optik hisab (menghitung), di seberangnya konsis­ ten menggunakan metode rukyatul­ hilal (penglihatan kasatmata bulan). Tentu saja di belakangnya terham­ par kepentingan politik, sosial, dan ekonomi yang hanya diketahui Tuhan dan elite dua ormas keagamaan itu.

Dua Ormas Saya sengaja mengerucutkan dua ormas ini dalam melihat relevan dan tidak relevannya Hari Santri Nasional, karena kedua ormas ini dianggap se­ bagai representasi ormas terbesar In­ donesia dengan watak keagamaannya yang sama-sama moderat, inklusif, dan telah membuktikan jati diri me­

PARTISIPASI OPINI

reka sebagai jangkar keindonesiaan yang kukuh, telah menunjukkan wataknya sebagai perserikatan yang menjadi payung tumbuh suburnya keragaman, sebagai penjaga paling kukuh realitas kebinnekaan. Akta kelahiran dua ormas ini jauh lebih tua dari usia Indonesia. NU lahir pada 31 Januari 1926 dan Muham­ madiyah lahir pada 18 November 1912. Sayang, dalam mengapresiasi Hari Santri Nasional mereka tidak (belum) duduk bersama mencari jalan tengah yang diterima keduanya dan ormas Islam lainnya (semisal Mathlaul Anwar, Persis, PUI, dan Ijabi), atau bahkan oleh ormas yang berlainan keyakinan. Tindakan komunikasi (memin­ jam demokrasi deliberatif Jurgen Habermas) yang mengedepankan partisipasi, rasionalitas, sikap em­ pati di ruang publik kebangsaan, tampaknya akan lebih elegan ketika pemerintah menetapkan 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional. Saya yakin seandainya KH Ahmad Dahlan dan Hadaratusy Syekh KH Hasyim Asyari masih hidup sampai hari ini, keduanya akan geleng-geleng kepala menyaksikan para santrinya berseng­ keta memperebutkan sesuatu yang sesungguhnya tidak mereka bayang­ kan sebelumnya. Tentu Hari Santri Nasional penting, tetapi juga tidak kalah pentingnya bagaimana santri itu dimaknai seba­ gai nomenklatur yang lebih merujuk kepada aspek spiritualitas-rohaniah, santri sebagai entitas masyarakat yang melambangkan kukuhnya moralitas, santri sebagai sosok yang merdeka, mandiri, sekaligus memiliki kekuat­ an moral untuk melakukan counter

culture terhadap segala bentuk ke­ mungkaran, baik yang dilakukan masyarakatnya maupun negara. Jangan kiaskan (qiyas) Hari Santri dengan Hari Buruh. Santri berkore­ spondensi dengan jantung sisi imma­ teri, sementara buruh biasanya mem­ peringati hari besarnya untuk mem­ pertanyakan hak-hak materialnya yang ditindas. Sebagaimana batalnya argumen yang memperhadapkan santri dengan abangan, sebuah tesis kuna yang dikembangkan Clifford Geertz dalam Abangan, Santri, Priyai dalam Masyarakat Jawa terjemahan dari The Religion of Java, yang se­ sungguhnya secara akademis sudah banyak yang meruntuhkannya. Seandainya Hari Santri Nasional di­niatkan sebagai momentum untuk menguatkan posisi tawar santri di hadapan negara, ini juga tidak tepat. Alasan itu yang justru mengekspresi­ kan sikap inferior kaum santri sendiri di hadapan kekuasaan. Justru kalau berhasrat melakukan mobilisasi ver­ tikal secara elegan, seperti yang di­ canangkan Cak Nur dan Gus Dur, yang harus dilakukan ialah penguatan sum­ ber daya santrinya. Bukan berhenti sebatas melakukan perayaan-perayaan ornamental, simbolis, dan artifisial.

Godaan Politik Peringatan sebuah hari besar dapat dipandang dari banyak sisi. Alasan yang pro dan kontra terbentang minal masyriq ilal magrib, termasuk pandang­an subjektif saya (mungkin semacam kekhawatiran) bahwa boleh jadi usulan itu bukan datang dari arus bawah masyarakat santri Nahdlatul Ulama, melainkan lebih dominan

datang dari suara kaum elitenya saja dan sisanya yang terbesar dari para politikus yang paham betul potensi besar basis massa kaum sarungan. Hampir dapat dipastikan bahwa kerumunan politikus selalu membu­ tuhkan kerumunan massa, legitimasi khalayak, menghajatkan panggung ko­ losal untuk menampilkan dan menci­ trakan dirinya sebagai pejuang kaum santri, dan mereka bisa melakukan itu pada hari saat para santri berkumpul secara berulang setiap 22 Oktober. Saya membayangkan bagaimana elite politik itu tiba-tiba menjadi para demagog (dan mereka sudah sangat terlatih untuk ini), persis seperti masa Orde Lama yang hobinya menggiring massa ke lapangan untuk mendengar­ kan kaum politikus berpidato. Yang muncul ke permukaan bukan ilmu, melainkan pekik ideologis. Tentu saja saya paham, dan sejarah juga yang memaklumatkan besarnya peranan pesantren dalam merawat NKRI, mengawal Pancasila dan UUD 1945, serta memberi kontribusi terh­ adap keindonesiaan sehingga NKRI dapat segar bugar sampai awal 21 sekarang ini. Pondok pesantren seba­ gai lembaga pendidikan Islam tertua produk budaya Indonesia telah ber­ akar di negeri ini, para santri diakui memiliki andil besar terhadap per­ jalanan bangsa, tapi apakah harus ke­ mudian direduksi sekadar peringat­an Hari Santri Nasional? Atau yang kita butuhkan sebenarnya ialah sikap mental untuk melampaui keriuhan upacara hari besar (hari besar apa pun), untuk kemudian memasuki inti etos-kesantrian itu, menziarahi inti etik-kebangsaan tersebut. n

12

Alhasil, mengejutkan, be­ ragam kalangan ternyata berda­ tangan sejak pagi hingga malam hari. Acara yang tak pernah mengiklankan diri secara serius ini ternyata menyedot perhatian warga, khususnya anak-anak muda di Kota Metro. Sekitar pu­ kul 15.00, tanpa disangka tagar #Metrorevival masuk menjadi salah satu trending topics Indo­ nesia. Meski hanya bertahan se­ lama satu jam, polah anak-anak muda dari sebuah kota kecil di Lampung yang geram dan ber­ suara di media sosial ternyata mampu mencuri perhatian. Sebuah ikhtiar luar biasa dari para pegiat media sosial yang patut diapresiasi. Sebelumnya, penulis tak be­ gitu yakin, event kecil di kota kecil akan mampu menarik perhatian pengguna media so­ sial, tetapi kegigihan para pegiat media sosial dan tim kampanye Metro Revival membuktikan kepada penulis bahwa ini bu­ kan soal mungkin dan tidak mungkin, ini soal ikhtiar. Yang pasti hari itu akademi­ si, jurnalis, pegiat komunitas, komedian, pegiat ekonomi kreatif, pecinta olahraga ek­ strem, fotografer hendak me­ ngirimkan pesan yang jelas kepada publik. Pesan tersebut adalah bahwasannya meno­ lak politik uang bukan hanya semata tugas penyelenggara

Pemilu, tapi menjadi tang­ gung jawab seluruh warga.

Aphoria dan Kolaborasi Di tengah kebuntuan ber­ bagai usaha melawan politik uang di Indonesia, kita seakan dihadapkan pada sebah situasi jalan buntu atau yang di dalam bahasa Yunani disebut sebagai aphoria. Aphoria sendiri ada­ lah sebuah keadaan psikologis saat seseorang merasakan kekosongan yang mendalam setelah mengetahui apa yang kita percaya tidaklah selalu benar. Demokrasi yang diyakini banyak orang pada kenyataan­ nya justru semakin menjauh dengan ideal demokrasi yang diharapkan. Politik uang mera­ jalela dalam berbagai bentuk yang pada gilirannya mengebiri adagium yang sering kita de­ ngar bahwa suara rakyat suara Tuhan. Kini demokrasi lewat pemilu justru mengukuhkan “yang beruang yang jadi pe­ menang”. Berbagai modifikasi bentuk-bentuk pembelian suara (vote buying) terus mendorong rakyat kita pada pragmatisme politik yang bermuara pada nomor piro wani piro . Jacques Derrida dalam karya­ nya The Politics of Friendship melihat bahwa demokrasi se­ sungguhnya telah mengandung dalam dirinya aphoria sekaligus kontradiksi. Karena itu, menurut Derrida, dekonstruksi ter­hadap demokrasi sesungguhnya ada­ lah sebuah keniscayaan. Situasi aphoria sendiri pada akhirnya berujung pada setidaknya dua kemungkinan, yakni pesimisme atau opti­ misme. Beruntung, masih ada anak-anak muda di Kota Metro yang memilih untuk masuk sebuah optimisme baru. Berko­ laborasi, memadukan berbagai kreativitas, potensi dan energi positif menjadi sebuah ikhtiar baru. Menariknya, istilah revival sendiri sesungguhnya bukan diusulkan oleh kalangan intelektual, melainkan oleh seorang disjoki. Kolaborasi dalam cara pan­ dang Michel de Certeau dalam The Practice of Everyday Live pada hakikatnya adalah soal praktik. Anak-anak muda di Metro terus berpraktik dan memilih ruang-ruang publik untuk menyampaikan aspira­ si, kepentingan-kepentingan, dan kebutuhan-kebutuhan warga secara diskursif. Penulis sendiri tak menge­ tahui persis apakah kolabo­ rasi di ruang-ruang publik ini kelak akan mengarah pada apa yang disebut Habermas sebagai tindakan komunikatif untuk mendorong demokrasi deliberatif. Meski demikian, ikhtiar anak-anak muda ini patut disebut sebagai upaya untuk merekonstruksi proses komunikasi dalam konteks negara hukum demokratis. Akhirnya penulis hendak menutup tulisan ini dengan sebuah lirik lagu dari Super­ man Is Dead, Jika kami bersama, nyalakan tanda bahaya. Jika kami berpesta hening akan terpecah, Aku, dia dan mereka memang kita memang beda. Tak perlu berpura-pura, memang begini adanya. n

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id dan redaksilampost@yahoo.com dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur Utama: Raphael Udik Yunianto. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Kepala Divisi Radio: Iwan Marliansyah. Asisten Kepala Divisi Pemberitaan: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Umar Bakti. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

Redaktur: Lukman Hakim, Muharam Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Sri Agustina, Vera Aglisa, Wiwik Hastutii.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Iyar Jarkasih, Susilowati, Wandi Barboy.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya.

Liputan Bandar Lampung: Deni Zulniadi, Dian Wahyu Kusuma, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, Nur Jannah, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin. Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio SAI-LAMPOST.CO. Redaktur: Isnovan Djamaludin. Asisten Redaktur: Ricky P. Marly, Sulaiman, Gesa Vitara. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Sudarmono (Redaktur), Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Staf Khusus Biro Daerah: M. Natsir (Koordinator).

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Mif Sulaiman, Sudiono, Ahmad Amri.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Business Development: Amiruddin Sormin. Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Asisten Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


OPINI

jumat, 30 Oktober 2015 SETITIK AIR

LAMPUNG POST PAK DE PAK HO

Malaikat-Malaikat Kecil

M

n LAMPOST/hendrivan

Abdul Gafur Wartawan Lampung Post

13

EDIO September lalu, kabar pilu itu datang menjelang subuh. Gawai saya berdering dan seketika mem­ bangunkan si empunya dari le­ lapnya di peraduan. Dari ujung sambungan, terdengar suara Adik sedikit parau. “Bang, Mama dioperasi,” ujar Adik. “Hah, kenapa?” saya begitu terke­ jut. “Sakit perut Mama kemarin itu bukan mag,” terangnya. “Ada buti­ ran kaca merobek usus Andung. Jadi harus dioperasi.” “Andung masih bisa dihubungi?” “Sudah tidak bisa, Bang. Aman dapat kabar ini dari Ayah. Ayah dari ketua rombongan Andung.” “Ya sudah. Kita sama sama ber­ doa dari sini untuk keselamatan dan kesehatan Andung. Semoga ada kabar baik dari Mekah.” Setelah percakapan berakhir, saya mencoba menghubungi nomor ibu di Mekah. Benar saja, nomor itu tak lagi aktif. Dalam gelap, saya terduduk le­ mas, membayangkan Andung nun jauh di sana seorang diri mengh­ adapi meja operasi tanpa sanak keluarga di sisinya. *** Enam Oktober hampir tengah malam, kami bersiap menerima kedatangan Andung dari Tanah Suci. Setiba di Wisma Haji, telepon genggam Rahman berdering oleh nomor tak dikenal. “Man, Mama nanti tidak langsung ke Wisma, tapi langsung ke Abdul Moeloek,” ujar Mama. Kami bergegas kembali ke

rumah mempersiapkan segala kebutuh­an Andung di rumah sakit nanti. Selama ini untuk berkomunikasi dengan Andung memang sulit. Se­ lain prosedur rumah sakit di Arab Saudi yang ketat, Andung sempat mengalami tindakan medis, dibius selama beberapa hari agar ususnya istirahat total. Dilalahnya, setelah rawat jalan di Maktab, telepon genggam satusatunya terendam dan komunikasi terputus. Dalam keadaan seperti itu, saya kerap membatin, bagaimana Andung di sana dan menghadapi semua itu seorang diri. Bahkan, untuk berkomunikasi saja sulit. *** RSUD Abdoel Moeloek. Kondisi fisik Andung masih sangat lemah. Pascaoperasi di Mekah, ia tak lagi da­ pat berdiri. Betis kanannya melemah dan tak lagi menerima perintah dari otak. Dokter menduga Andung men­ derita struk ringan pascaoperasi. Kembali berada di tengah kelu­ arga yang selama ini jauh terpisah darinya tampaknya memberi energi tersendiri bagi Andung untuk pulih lebih cepat. Di sini, ada kami yang senantiasa merawatnya, membantu dan memenuhi segala kebutu­ hannya. Lagi-lagi saya bertanya dalam hati. Bagaimana Andung ketika nun jauh di sana? *** Lima hari dirawat akhirnya An­ dung dapat kembali pulang. Kaki kananya kini jauh lebih kuat, sudah banyak kemajuan. Ia mulai banyak bercerita tentang pengalamannya di Tanah Suci. Kesempatan itu saya gunakan untuk mencari jawab dari

pertanyaan saya selama ini. “Siapa yang merawat Andung selama sakit di sana? “Banyak, Nak. Banyak orang yang telah mengulurkan tangannya lebih dari apa yang dapat kita kira,” ujar Andung. “Mama menyebutnya malaikat-malaikat kecil.” “Syukurlah. Sulit membayang­ kan, Andung di sana seorang diri. Lantas siapa malaikat malaikat kecil itu?” “Mereka perawat-perawat di sana. Mereka menjaga mama 24 jam. (Beda ya dengan perawat di sini). Setiap gerak-gerik Andung mereka perhatikan, termasuk urusan-urus­ an pribadi,” tutur Andung. “Meski bukan famili, tiada ikatan darah, namun perhatian mereka itu luar biasa. Setiap gerakan, mem­ perbaiki posisi kepala, merapikan selimut, misalnya, selalu mereka awali dengan basmallah. Andung jadi tenang.” “Lantas bagaimana Andung di maktab? Tidak ada perawat di sana?” “Ada pasangan muda suami-istri. Mereka juga merawat Andung penuh kasih. Mereka mencuci pakaian, membersihkan badan, membantu Andung mengonsumi obat dan nu­ trisi. Belum lagi perhatian penghuni SMS maktab lainnya. Sepertinya, di mana Andung berada, selalu ada malaikatmalaikat kecil menemani,” ujarnya. Subahanallah. Allah Maha Pe­ nyayang, di balik kesusahan hamba hamba-Nya, pasti ada kemudahan. Setelah mendengar cerita Andung, segala kegundahan hati saya ter­ jawab sudah. Jazakallah khairan para malaikat kecil. n

KETIKA sedang mengemudi di te­ ngah kemacetan, tiba-tiba di bela­ kang kendaraan terdengar bunyi klakson. Bayangkan saja kalau bunyi itu bukan sekali dua kali, tapi berkalikali seolah ingin mengatakan, “Hei, minggir lu, gua mau lewat.” Pasti perasaan ingin marah su­ dah menggumpal di dada. Bukan cuma kendaraan roda empat atau lebih yang senang membunyikan klakson, terlebih kendaraan roda dua yang sebentar-bentar me­ mencet tombol tersebut. Kalau bunyi klakson berkali-kali penjual gas di kompleks-kompleks perumahan, pasti tak ada yang marah. Sebab, itu memang trade mark dari mereka. Apakah yang di jalan raya juga semua “alumni” penjual gas sehingga begitu mu­ dahnya membunyikan klakson ketika jalannya sedikit tersendat. Saya dan juga banyak orang mungkin merasakan kejengkelan

Semoga kelestarian fauna kita terjaga ya, Pak Ho.

n FERIAL

Pojok Asap kian mendera, Jokowi pindah kantor. Pemimpin harus turut merasakan derita rakyatnya. n Pemerintah siap restorasi lahan gambut. Merestorasi itu lebih mudah, menjaganya yang susah.

SMS INTERAKTIF 08154059000

Hapus Sertifikasi Guru

Halo Lampung Post! Sertifikasi guru tolong dihapuskan saja, tidak membawa perbaikan pada Indonesia. 081272075xxx

Sanksi Tegas Pimpinan DPR

SURAT PEMBACA

Belajar Tidak Bunyikan Klakson

Ribuan burung tanpa dokumen dilepas.

ketika dari belakang diperlakukan seperti itu. Bagi saya, kalau ada yang membunyikan klakson seper­ ti itu pasti tidak saya berikan jalan. Justru saya sengaja memperlambat laju kendaraan. Saya mungkin ter­ masuk yang jarang membunyikan klakson ketika sedang berkendara kalau tidak sangat terpaksa. Cobalah untuk menjadi orang yang tidak mudah membunyikan klakson dalam keadaan yang tak penting. Apalagi kalau di persimpan­ gan jalan, ketika lampu lalu lintas berwarna hijau, pasti klakson akan bersahut-sahutan. Saya cuma ber­ pikir, apakah yang di baris terdepan malah berhenti ketika lampu lalu lintas berwarna hijau? Pasti tidak bukan? Jadi, untuk apa memencet tombol bunyi-bunyian itu? Bersabar di jalan raya itu nyaman kok. Saya termasuk yang yakin bahwa kita adalah bagaimana cara berkend­ ara. Artinya, cara berkendara menun­ jukkan karakter sebenarnya siapa kita. Semoga kita termasuk orangorang yang sabar dalam berkendara. Anang Sukandar

Perbaiki Data Statistik Sapi di Indonesia BEBERAPA waktu lalu, Indonesia dihebohkan dengan kelangkaan daging sapi. Bahkan, karena ke­ langkaan menyebabkan harga jual meroket, banyak penjual daging sapi mogok berjualan sebagai tan­ da protes terhadap hal tersebut. Akhirnya, reaksi pemerintah ialah tunduk kepada tuntutan aso­ siasi importir daging sapi supaya dibuka lagi impor dari Australia. Menurut beberapa saudara saya yang pernah berdomisili lama di Australia, bahwa kualitas daging yang diimpor dari Negeri Kanguru itu, di sana paling tinggi harganya Rp40 ribu per kilogram. Bila hal itu benar adanya, bisa dihitung berapa keuntungan koruptor/ma­ nipulator dari permainan daging impor tadi. Jadi, tidak mengherankan jika ada segelintir politikus yang sangat menikmati permainan ini. Seharus­ nya pemerintah berani menghidup­

kan kembali UU antisubversif dan menghukum mati para koruptor yang memainkan harga dan nasib rakyat. Jangan malah UU tentang penghinaan terhadap presiden yang diprioritaskan. Bukankah ada aturan yang mengatur tentang tindak pidana ini di KUHP? Sebenarnya, ada banyak hal yang lebih penting untuk diselesaikan dengan segera, termasuk menga­ tasi pemogokan para pedagang yang bukan mustahil ada sponsornya. Dari kasus ini, sangat mungkin ada koordinasi yang tak berjalan baik. Menteri Perdagangan dan Menteri Pertanian mungkin mendapat lapor­ an tak lengkap mengenai berapa stok sapi dan kebutuhan daging sapi untuk konsumsi dalam negeri. Badan Pusat Statistik sudah seharusnya punya data akurat mengenai statistik sapi di Indone­ sia. Jangan sampai setiap kemen­ terian memiliki data berbeda-beda terhadap satu masalah karena berpotensi salah dalam mengambil keputusan. P Simorangkir

Mahkamah DPR harus sanksi tegas Setyo Novanto dan Fadli Zon yang ikut kampanye Donald Trump di Amerika, memalu­ kan dan melanggar kode etik DPR sebagai wakil rakyat. 085212870xxx

Mohon Pasang Lampu Jalan

Yth. Bupati Pringsewu. Daerah rawan begal di jalan Blitar, Pagelaran, arah Desa Sidodadi, tepatnya di kuburan Blitar, sering terjadi pembegalan karena di daerah tersebut kurang penerangan dan tempatnya sepi. Padahal daerah tersebut tepat di belakang rumah Bapak Bupati Pringsewu. Saya mohon agar jalan tersebut dipasang lampu penerangan waktu malam hari supaya tidak terjadi lagi pembegalan. Terima kasih. 08990372xxx

Tangkap Pengedar Narkoba

Yth. Kapolda Lampung dan jajaran. Saya warga Jalan Yos Sudarso Gg. Cendana 3, Telukbetung, melaporkan pemakai/ pengedar narkoba kenapa belum ditangkap? Kami sudah me­ laporkan ke aparat terkait tapi belum ada tindakan, sedangkan kami para warga resah dan takut anak anak kami teracuni. Pemberantasan narkoba menjadi prioritas program Bapak Kapolda. Tolong tindaklanjuti. Terima kasih Bapak Kapolda. 085609717xxx

Berharap Aspal Mulus

Sudah 10 tahunan masyarakat Lampung tidak merasakan mulusnya aspal. Kami berharap pemerintah baik pusat atau daerah dapat merealisasikan mimpi masyarakat Lampung. 085279231004


Jumat, 30 Oktober 2015

HUMANIORA

14

BPJS Ketenagakerjaan Edukasi Siswa SMK

Pameran Pendidikan SDB Undang 12 PTS SEKOLAH Darma Bangsa (SDB) mengundang 12 perguruan tinggi swasta (PTS) luar Lampung untuk memeriahkan Education Fair 2015 di sekolah setempat yang digelar hari ini (30/10). Ketua Pelaksana SDB Fair Muhammad Fikri mengatakan 12 PTS yang diundang untuk ikut pameran, di antaranya President University dari Jakarta, Pelita Harapan University Jakarta, Universitas Kristen Satya Wacana dari Salatiga, Jawa Tengah, dan lain-lain. “Kami juga mengundang para konsultan pendidikan, baik dari dalam dan luar negeri, salah satunya dari Jerman dari lembaga Smart Way Education dan Sun Education,” kata Fikri, kemarin. Menurut dia, melalui pameran pendidikan dengan tema Right path for bright education ini diharapkan siswa-siswa SDB mendapat wawasan dan pengetahun tentang PTS di Lampung, nasional, hingga luar negeri. “Para siswa bisa konsultasi langsung, apa saja kriterianya, syarat-syaratnya, jadi mereka bisa mempersiapkan diri jauh-jauh hari,” ujarnya. Dia mengaku minat siswasiswa Lampung masih tinggi terharap perguruan tinggi di Pulau Jawa karena itu pihaknya lebih banyak mengundang dari pulau tersebut. Selain pameran PTS, Education Fair SDB ini juga diramaikan dengan berbagai perlombaan, seperti Mathematic Sains Competition, Social Competition, dan Prediction TOEFL Competition untuk siswa-siswa SMA sederajat se-Provinsi Lampung. Dia mengatakan lewat berbagai perlombaan ini, para siswa bisa mengasah kemampuan dan menguji pengetahuannya, khususnya di bidang sains dan sosial. (NUR/S1)

LAMPUNG POST

n LAMPUNG POST/ IKHSAN DWI NUR SATRIO

BPJS MENGAJAR. Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Bandar Lampung Tonny Tanamal memberikan materi dalam BPJS Ketenagakerjaan Mengajar di SMKN 4 Bandar Lampung, Kamis (29/10). Pihaknya menyosialisasikan pentingnya pengetahuan mengenai BPJS Ketenagakerjaan saat memasuki dunia kerja.

Soal UKG Sedang Dianalisis Para Pakar

Angkat Derajat Guru

Surapranata, Senin lalu, menegaskan UKG bukan untuk mempermalukan, melainkan justru mengangkat derajat guru. Pernyataan itu membantah kekhawatiran Ketua Umum Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sulistyo tentang publikasi hasil UKG. Jika hasil UKG dipublikasikan akan berpotensi merendahkan guru, terutama jika nilainya di bawah standar. Ini akan meruntuhkan kepercayaan orang tua pada guru bersangkutan. Kemendikbud menyiapkan 200 paket soal untuk 200 mata pelajaran program keahlian. Waktu pelaksanaan tiap guru hanya berlangsung dalam satu hari, tepatnya selama 120 menit, pilihan ganda dengan jumlah soal 60—100 soal. Dalam satu hari, terdapat tiga gelombang UKG. Setelah UKG akan dilakukan pendidikan dan pelatihan bagi guru. “Soal-soal yang diberikan pada UKG, dibuat dengan pendekatan kualitas oleh dosen, industri, ahli pengukuran hingga widyaiswara,” katanya. (S2)

Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud Sumarna

rindamulyani@lampungpost.co.id

Soal 30 persen terkait materi pedagogik dan 70 persen untuk menguji kompetensi profesional. RINDA MULYANI

K

EMENTERIAN Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melibatkan ratusan orang dari berbagai instansi untuk menganalisis soal-soal uji kompetensi guru (UKG). Selain dari tim LPTK, widyaiswara, LPMP, dan praktisi industri, juga dilibatkan lembaga peduli pendidikan, salah satunya Himpunan Evaluasi Pendidikan Indonesia (HEPI) Lampung. Mantan Ketua HEPI Lampung yang juga dosen FKIP Univeristas Lampung (Unila), Undang Rosidin, mengatakan ia diundang oleh Kemendikbud untuk membantu mengecek konduksi atau penataan soal-soal UKG. Menurut dia, Kemendikbud melibatkan banyak orang untuk menganalisis soal-soal UKG yang sudah disiapkan. Tidak hanya masalah penataan soal, tapi juga ketepatan dan kedalaman materi agar soal-soal UKG benar-benar bisa mencerminkan dan mengukur kompetensi peda-

gogik dan profesional guru. “Ujian tertulis berbasis komputer ini hanya mengukur dua kompetensi guru, yaitu pedagogik dan profesional. Dari sekitar 80—100 soal UKG itu nanti, 30%-nya tentang materi pedagogik dan 70% profesional,” ujar Undang, saat dihubungi Lampung Post lewat ponsel, Kamis (29/10). Dia menjelaskan materi pedagogik akan menguji kemampuan guru terkait metode pembelajaran, pemilihan media pembelajaran yang tepat, perangkat pembelajaran, serta evaluasi pembelajaran. Sedangkan materi profesional disesuaikan dengan mata pelajaran yang diampu guru tersebut. “Untuk materi profesional ya sesuai dengan mata pelajaran yang dipegang guru itu, misalnya Matematika, tingkat apa? SD atau SMP, SMA? Disesuaikan dengan mata pelajarannya,” kata dia.

BADAN Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan menyasar pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK) untuk menyosialisaskan peran dan fungsi Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN). Sosialisasi dipusatkan di SMK Negeri 4 Bandar Lampung, Kamis (29/10). Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Bandar Lampung Tonny Tanamal mengatakan kegiatan dengan tema BPJS Ketenagakerjaan Mengajar ini menjadi bentuk kepedulian pihaknya pelajar. Dia mengakui pelajar merupakan generasi penerus yang berperan dan terlibat dalam pembangunan bangsa. Mayoritas lulusan SMK akan langsung terserap dunia usaha sehingga harus memahami SJSN, terutama untuk jaminan ketenagakerjaan yang dikelola oleh BPJS Ketenagakerjaan.

“Kami memberikan pemahaman dini tentang BPJS Ketenagakerjaan kepada para pelajar agar membentuk kepedulian pelajar akan jaminan sosial ketenagakerjaan, kelak setelah memasuki dunia kerja,” katanya. Tak hanya itu, pihaknya juga memberikan pemahaman tentang regulasi penyelenggaraan program jaminan sosial ketenagakerjaan. Antara lain undangundang, peraturan pemerintah, peraturan presiden, peraturan menteri ketenagakerjaan, dan peraturan turunan lainnya. Dia juga menyampaikan pihaknya tidak hanya melayani pekerja informal, tetapi juga informal untuk mendapatkan perlindungan dalam bekerja. Kegiatan yang diikuti sekitar 150 siswa dan guru terlihat hidup. Siswa sangat ingin untuk mengetahui lebih banyak tentang program SJSN oleh pemerintah. (VER/E2)

SElintas

8.000 Naskah Kuno Didigitalisasi PERPUSTAKAAN Nasional Republik Indonesia (PNRI) telah menyalin sekitar 8.000 dari 10.600 koleksi naskah kunonya. “Sudah 80 persen dari 10.600 naskah kuno yang didigitalisasi,” kata Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Sri Sularsih di Jakarta, baru-baru ini. Selain naskah kuno, PNRI juga mengabadikan isi buku langka dan buku yang hampir rusak dalam bentuk digital untuk menjaga bentuk fisik dan isi koleksi buku mereka. Dengan adanya digitalisasi, setiap orang dapat mengakses informasi dalam naskah kuno tanpa risiko merusak fisik buku yang telah rapuh. “Setiap peneliti datang yang mau pegang-pegang naskah kuno sekarang tidak boleh,” kata dia. PNRI memprioritaskan digitalisasi naskah kuno sebelum mulai melakukan proses yang sama pada buku-buku baru. Mereka akan melakukan digitalisasi buku baru bila sudah tak ada masalah hak cipta. (ANT/S2)

Pendidikan Karakter Tidak Hanya di Kelas

PENGAMAT pendidikan, Doni Koesoema, menyatakan pendidikan karakter tidak cukup diajarkan di kelas. “Pemerintah masih keliru dalam menerapkan pendidikan karakter di sekolah. Padahal, pendidikan karakter itu tidak hanya di kelas, tapi juga di keluarga, komunitas, dan masyarakat,” kata dia dalam bedah buku karyanya berjudul Strategi Pendidikan Karakter, di Jakarta, Rabu (28/10). Ia menguraikan pada bukunya itu diungkapkan masih banyak institusi pendidikan dan tenaga pendidik yang kebingungan saat diharuskan menerapkan pendidikan karakter. “Solusinya, perlu ada persamaan persepsi mengenai karakter dan nilainya di sekolah itu sendiri, baru bisa dijalankan,” kata dia. (MI/S2)


Jumat, 30 Oktober 2015

humaniora

LAMPUNG POST

Kopertis Dukung Merger PTS

KUNJUNGAN MEDIA

Merger PTS dapat dilakukan karena beberapa faktor, di antaranya tidak terpenuhinya jumlah mahasiswa minimal 30 orang. RINDA MULYANI

K

OORDINATOR Ko­ pertis Wilayah II Diah Natalisa me­ ngatakan merger pergu­ ruan tinggi swasta (PTS) bukanlah hal yang baru. Hal tersebut telah diatur dalam Keputusan Menteri Pendidikan Nasional No­ mor 234/U/2000 tentang Pedoman Pendirian Per­ guruan Tinggi. Selain itu, lanjut Diah, perubahan PTS ini juga diatur dalam Permendik­ bud Nomor 95 Tahun 2014 tentang Pendirian, Peruba­ han, dan Pembubaran PTN serta Pendirian, Perubah­ an, dan Pencabutan PTS. “Ya, merger PTS ini bisa menjadi salah satu solusi untuk memberantas PTS abal-abal,” ujar Diah saat diwawancarai Lampung Post secara tertulis, Kamis (29/10). Diah menjelaskan merger atau perubahan PTS dapat dilakukan dengan tiga cara, yaitu menggabung dua PTS menjadi satu PTS baru, menggabungkan satu atau lebih PTS ke PTS lain, atau menggabungkan beberapa PTS dalam satu yayasan PTS baru dengan jenjang pen­ didikan yang meningkat. “Merger PTS ini bisa di­ lakukan karena beberapa faktor, seperti prodi yang diselenggarakan kurang diminati sehingga jumlah mahasiswa sangat sedikit,” kata dia. Menurut Diah, sesuai peraturan, setiap program studi, baik biploma atau sarjana, harus memiliki mahasiswa minimal 30

orang. Jika jumlah tersebut tidak terpenuhi, pengelola PTS bisa mempertimbang­ kan apakah prodi tersebut masih layak diteruskan atau sebaiknya di merger. “Penggabungan PTS ini harus diusulkan oleh yayasan atau badan penyeleng­ gara PTS ke menteri se­telah mendapat rekomendasi dari Kopertis,” kata dia.

Tidak Mudah Ketua Asosiasi Perguru­ an Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Lampung Badri Burhan juga mendukung wacana merger PTS seba­ gai salah satu solusi mem­ berantas PTS abal-abal. “Kalau memang enggak mampu lagi, sebaiknya dimerger,” kata dia, saat dihubungi, kemarin. Namun, merger PTS bu­ kan masalah yang mudah karena ada syarat-syarat dan prosedur tertentu yang harus dipenuhi. “Dan, be­ lum tentu juga, PTS-PTS kecil itu mau merger ka­ rena mereka kan punya tu­ juan dan cara pengelolaan masing-masing.” Ketua Dewan Pendidikan Lampung Mahfud Santoso mengatakan persoalan merger PTS tidak masuk usulan mereka ke gubernur terkait pembenahan kuali­ tas PTS di Lampung. Hasil pemantauan dan investigasi tim Dewan Pendidikan Lam­ pung ke PTS-PTS di Lam­ pung hanya untuk memas­ tikan lembaga pendidik­an tersebut memiliki izin dan menjalankan perkuliahan sesuai prosedur. (S2) rindamulyani@lampungpost.co.id

15

Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Pers Mahasiswa (APM) mengunjungi ruang redaksi Lampung Post dalam rangka kunjungan media, Kamis (29/10). Sebanyak 30 mahasiswa mengikuti kegiatan tersebut.

n LAMPUNG POST/MG2

Uni Eropa Kembali IBI Darmajaya Menuju Adopsi Gajah Sumatera World Recognized University DELEGASI Uni Eropa (UE) di Jakarta kembali meng­ adopsi bayi gajah sumatera yang lahir di Hutan Konser­ vasi Tangkahan, Kawasan Ekosistem Leuser (KEL), yang diberi nama Eropa. “Pemberian nama dan adopsi Eropa yang lahir pada 1 September 2015 ini menandai komitmen jangka panjang UE untuk menjaga keberlangsungan hutan di Aceh dan Suma­ tera Utara,” kata Kepala Bagian Kerja Sama De­ legasi UE untuk Indonesia Frank Viault di Jakarta, Kamis (29/10). Pada awal 2015, delegasi UE juga telah mengadopsi gajah muda bernama Aras yang membantu menjaga dan melindungi bagian timur KEL dan menjadi bagian dari Unit Patroli Gajah Aras Napal. Tujuan mengadopsi Aras adalah untuk menarik perhatian publik terhadap penting­ nya konservasi dan me­ ningkatkan kesadaran akan dampak perubahan iklim. “Pengadopsian bayi ga­ jah bernama Eropa kali ini akan membantu mem­ perkuat aspek lain yang juga penting di KEL,” kata

Duta Besar-Designate Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Gurend. Aspek lain tersebut, yaitu kemitraan konservasi antara Hutan Konservasi Tangkahan dan masyarakat setempat, yang telah me­ ninggalkan pembalakan liar dan beralih kepada eko­wisata berkelanjutan. “Kami juga berharap penga­ dopsian ini akan membang­ kitkan kesadaran generasi muda mengenai bahaya dari perburuan gajah,” kata Vincent Gurend. Keputusan pemberian nama Eropa melambangkan dukungan UE dan penting­ nya ekowisata. Hingga kini, mayoritas ekowisatawan asing yang mengunjungi Tangkahan berasal dari Eropa. (ANT/S2)

IBI Darmajaya terus me­ ningkatkan kualitas layanan pendidikannya. Salah satu target yang hendak dicapai Kampus Biru itu adalah menjadi world recognized university pada 2023. Cita-cita tersebut sejalan dengan seluruh program dan

aktivitas akademik interna­ sional yang telah berjalan se­ jak beberapa tahun terakhir. “Kami terus mengembang­ kan kerja sama dengan uni­ versitas di luar negeri, baik di Asia hingga Eropa,” kata Rektor IBI Darmajaya Andi Desfiandi, di sela-sela ramah

n LAMPUNG POST/DOK

RAMAH TAMAH. Rektor IBI Darmajaya Andi Desfiandi (kiri) menjelaskan pencapaian dan target yang hendak dicapai Kampus Biru itu dalam beberapa tahun ke depan, saat ramah tamah dengan puluhan jurnalis di kampus setempat, Kamis (29/10).

tamah dengan puluhan jur­ nalis media lokal di kampus setempat, Kamis (29/10). Hingga kini IBI Darmajaya telah menjalin kerja sama akademik, baik pertukaran mahasiswa, dosen, hingga pe­ nelitian dengan sekitar 20 uni­ versitas di dunia. Kerja sama terbaru yang akan dijajaki adalah dengan universitas di Inggris pada 7 November mendatang. “Kerja sama de­ ngan Inggris ini menjadi salah satu imbalan bagi IBI Darma­ jaya sebagai pemenang hibah Dikti,” ujar Andi. Sementara di tataran na­ sional, IBI Darmajaya yang kini berada pada posisi 150 besar perguruan tinggi ter­ baik, menggenjot mutunya untuk menggapai posisi 100 besar paling lambat 5 tahun ke depan. (IMA/S1)


hiburan

Jumat, 30 Oktober 2015

16

LAMPUNG POST

Mobil James Bond Dijual Eksklusif Mobil tersebut dijual hanya satu unit dan tidak bisa digunakan untuk menyetir di jalan umum.

RINDA MULYANI

M

OBIL bermerk Aston Martin yang digunakan untuk syuting James Bond terbaru, Spectre, akan dijual. Mobil tersebut dijual secara eksklusif, yakni hanya satu unit dan tidak bisa digunakan untuk menyetir di jalan umum. Aston Martin memproduksi sepuluh mobil pesanan yang diberi seri DB10, khusus dibuat untuk produksi film Spectre. Aston Martin berencana menjual salah satu mobil dari seri DB10 yang mereka buat tahun depan. Namun, mobil DB10 tersebut tidak memiliki lisensi untuk digunakan di jalan. Jadi, pemiliknya nanti hanya bisa memajang di garasi. “Ini adalah pertama kali kami membuatkan kendaraan yang dipesan khusus untuk James Bond,” ujar David Adams, juru bicara Aston Martin, Rabu (28/10). Lain lagi dengan mobil yang digunakan oleh karakter antagonis dalam film Spectre, yakni Jaguar C-X75. Mobil tersebut tidak akan dijual untuk umum. Hanya ada tujuh mobil Jaguar yang dipesan khusus untuk produksi film Spectre. James Bond dalam setiap filmnya memang tidak pernah lepas dari mobil mewah. Beragam merek pernah muncul di film. Mulai dari Bentley, BMW, Toyota, AMC Hornet, hingga Aston Martin. Banyak kalangan mengakui Spectre

memang memiliki daya pikat luar biasa. Anggota keluarga kerajaan Inggris turut mewarnai kemeriahan gala premiere James Bond terbaru, Spectre, yang berlangsung di Royal Albert Hall, London, Senin (26/10). Pangeran William, Kate Middleton, dan Pangeran Harry yang menghadiri gala premiere disambut hangat oleh pemeran Bond, Daniel Craig. Seperti biasa, Kate tampil memukau. Duchess of Cambrige ini terlihat elegan dalam balutan gaun biru abu-abu panjang rancangan Jenny Packham. Sementara, William, Harry, dan Daniel kompak mengenakan tuksedo hitam klasik. Tak ketinggalan, pemeran gadis Bond, yaitu Naomie Harris, Lea Seydoux, dan Monica Bellucci turut hadir pada acara tersebut. Naomi terlihat cantik mengenakan gaun oranye. Sementara, Lea tampak glamor dengan gaun emas berkilauan. Monica tak kalah memesona memakai gaun beludru biru dengan belahan di paha kiri.

n MI

Selain itu, ada beberapa artis lain yang menghadiri pemutaran perdana Spectre, seperti Dames Shirley Bassey, Joan Collins, Martin Freeman, Will.i.am, dan mantan bond girl Maryam D’Abo yang tampil dalam The Living Daylights. Spectre merupakan film James Bond ketiga yang dipilih sebagai Royal Film Performance, setelah Die Another Day (2002) dan Skyfall (2012). Spectre bercerita tentang pertarungan James Bond melawan kelompok sindikat kejahatan bernama Spectre yang dipimpin oleh Franz Oberhauser. (MTVN/S2) rinda@lampungpost.co.id

Nadia Hutagalung Hias Rumah dengan Tenun Ikat EKSOTISNYA tenunan Indonesia membuat Nadia Hutagalung memilih kekayaan budaya Tanah Air itu sebagai hiasanhiasan dalam rumahnya. “Saya suka mengisi rumah dengan barang yang saya kumpulkan

saat melancong,” kata Nadia di Jakarta, Rabu (28/10) malam. Beberapa contoh dari kain Indonesia yang menghiasi rumah perempuan aktivis lingkungan yang gencar berkampanye Let Elephants be Elephants ini

adalah tenun ikat hingga tikar dari Kalimantan. Dia memadukan aksesori etnik itu dengan interior rumah yang bergaya modern. Untuk urusan fashion, Nadya yang terpilih sebagai salah satu

Asia’s Leading Trendmaker oleh majalah Asiaweek ini menyukai gaya sederhana dan nyaman. “Gaya pribadi saya sehari-hari itu simpel dan klasik. Untuk di rumah, yang nyaman dan energized,” ujar dia. (ANT/S2)

Kotak Sebut Lagu Tanah Airku Inspiratif 1

n MI

n MI

GRUP musik Kotak menyanyikan ulang lagu ciptaan mendiang Ibu Sud, Tanah Airku. Lagu ini sengaja dipilih Kotak dengan tujuan menginspirasi penerus bangsa untuk lebih mencintai Indonesia. “Ketika mendengar lagu ini, langsung terbayang kami dapat menginspirasi banyak orang untuk lebih mencintai Tanah Air. Buat saya, lagu ini punya kekuatan tersendiri. Lagu ini membuat saya merinding dan menangis,” ujar Tantri, vokalis Kotak, saat ditemui di kantor Warner Music, Jakarta, barubaru ini. Kotak berharap melalui lagu ini para generasi muda dapat lebih mencintai dan tumbuh rasa nasionalisme terhadap

bangsanya. “Indonesia itu indah, cantik. Jangan menatap Indonesia hanya dengan sebelah mata,” kata Tantri. Mengenai aransemen lagu, gitaris Cela mengungkapkan mereka sempat mengalami kesulitan membuat lagu ini menjadi lebih megah. “Pengerjaan musiknya rada susah. Bagaimana caranya membuat lebih megah lagi. Itu sangat menguras otak saya. Kalau pakem sih dibebaskan, dan kami rasa lagu ini tidak perlu dimacammacamin. Yang penting, yang mendengarkan terasa jiwa nasionalismenya,” kata Cela. Langkah Kotak menyanyikan kembali karya Ibu Sud mendapat dukungan positif dari ahli waris Ibu Sud. (MTVN/S2)

Wapres JK Lepas Sukarelawan PMI

WAKIL Presiden Jusuf Kalla (JK) melepas sukarelawan Palang Merah Indonesia (PMI) ke daerah terpapar kabut asap. JK yang juga Ketua PMI menghadiri acara penglepasan tim operasi kemanusiaan PMI untuk bencana asap. Penglepasan dilakukan di Kantor Pusat PMI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Kamis (29/10). Selepas itu, JK bergerak ke Indonesian Convention Exhibition di BSD Tangerang. Di sana, pria asal Makassar itu menghadiri peresmian pembukaan Indonesia Aquaculture 2015. (NASIONAL)

2 Juventus Merana di Markas Sassuolo

JUVENTUS terpaksa pulang tanpa poin usai melawat ke markas Sassuolo, di Stadion Citta del Tricolore, Kamis (29/10) dini hari. Mereka takluk atas tim tuan rumah lewat satu-satunya gol yang dicetak Nicola Sansone. Ini merupakan kekalahan keempat Juventus musim ini di Liga Italia Seri A. Sementara Sassuolo tetap berada di posisi lima dengan mengoleksi 18 poin. (BOLA)

3 Rupiah Bertengger

di Rp13.573/Dolar AS

MATA uang rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat secara perlahan. Walau dibuka lemah, rupiah mulai unjuk gigi. Mengutip Bloomberg, Kamis (29/10), rupiah dibuka di posisi Rp13.638 per dolar AS jika dibandingkan dengan pergerakan sehari sebelumnya di posisi Rp13.480 per dolar AS. Saat ini posisi rupiah berada di level Rp13.573 per dolar AS. Rupiah menguat 93 poin atau setara 0,69 persen. (EKBIS)


SEPAK BOLA

jumat, 30 Oktober 2015

LAMPUNG POST

17

selintas

Everton bakal Lepas Lukaku BOMBER Everton, Romelo Lukaku, kabarnya akan dijual The Toffees pada bursa transfer musim panas nanti. Terlebih jika ada tawaran menarik bagi bomber 22 tahun itu. Kabar itu diklaim langsung agen sang pemain, Milo Raiola. Ia bahkan mengatakan jika Lukaku siap menjadi subjek tawaran Paris Saint-Germain sebesar 40 juta pound (sekitar Rp827 miliar) pada jendela transfer Januari. “Lukaku ke PSG? Kami memiliki diskusi dengan Roberto Martinez (pelatih Everton), ia mengatakan akan membiarkannya pergi dari Everton jika ada tawaran bagus datang,” ujar Raiola kepada Radio Monte Carlo. “Namun, berbicara tentang bursa transfer sekarang (Januari) tampaknya tidak masuk akal,” kata Raiola. Bomber asal Belgia ini bergabung dengan Everton pada 2014, usai diboyong dari Chelsea seharga 30 juta pound (Rp620 miliar). Lukaku telah mengemas tujuh gol bagi Everton di semua kompetisi musim ini. (MTVN/O1)

Hasil pertandingan

Hasil undian 8 besar Piala Liga

Kamis (29/10) dini hari Seri A n AFP/NIGEL RODDIS

PESTA. Kiper Middlesbrough, Tomas Mejias (kiri), mendapat sambutan rekan setimnya usai menjadi pahlawan kemenangan timnya atas Manchester United lewat drama adu penalti pada 16 besar Piala Liga di Old Trafford, Manchester, Kamis (29/10) dini hari WIB.

MU Terbenam di Kandang Mandulnya lini depan membuat pelatih Manchester United, Louis van Gaal, khawatir. Muharram CANDRA LUGINA

P

IALA Liga sepertinya kurang bersahabat bagi tim-tim papan atas Liga Primer. Setelah Chelsea dan Arsenal tersingkir di putaran keempat, giliran Manchester United yang ditendang klub Championships, Middlesborough, melalui adu penalti 1-3 setelah bermain imbang 0-0. Pada laga di Old Trafford, Kamis (29/10) dini hari WIB, Wayne Rooney, Michael Carrick, dan Ashley Young gagal menuntaskan tugasnya sebagai algojo. Bahkan, tendangan Rooney dan Ashley Young ditepis kiper Tomas Mejias. Skor tanpa gol hingga waktu normal membuat khawatir pelatih Louis van Gaal. Itu kali kedua MU gagal mencetak gol setelah sebelumnya ditahan Manchester City tanpa gol di Old Trafford. “Tidak bisa mencetak gol

merupakan hal mengkhawatirkan. Apalagi, kami bermain di dua laga dengan skor 0-0 ketika kami banyak mendapat peluang emas,” katanya. Hanya remaja asal Belgia, Andreas Pereira, yang menjalankan tugasnya dengan baik di fase tos-tosan itu. Sementara tiga eksekutor Boro, yakni Grant Leadbitter, Stewart Downing, dan Ben Gibson, menaklukkan Sergio Romero tanpa kesulitan. Namun, Van Gaal puas dengan penampilan timnya meski Marouane Fellaini punya dua peluang lewat sundulan. Van Gaal hanya berharap puasa gol berakhir ketika bertandang ke Crystal Palace di lanjutan Liga Primer akhir pekan ini. “Kami harus memotivasi diri untuk bangkit. Semua pemain tahu apa yang

lega setelah kemenangan menghampirinya di percobaan keempat. Nathaniel Clyne menjadi pahlawan dengan mencetak satu-satunya gol ke gawang Bournemouth 17 menit setelah kick-off. Ini mengakhiri tiga laga debut Klopp di The Reds dengan semua ber­akhir imbang. Mantan pelatih Borussia Dortmund itu pun meng­ aku lega meski penampil­an Roberto Firmino dkk masih belum sesuai ekspekSaya merasa jauh lebih baik tasi. “Saya merasa jauh dibanding meraih imbang, tetapi l e bi h ba ik diba n ­ bukan berarti kami bermain lebih ding meraih imbang, buruk di laga sebelumnya. tetapi bukan berarti kami bermain lebih The Citizens punya pilihan lain di buruk di laga se­belumnya. Ini hanya lini depan sambil menunggu Sergio soal hasil akhir,” ujar Klopp. Dengan kemenangan ini, The Kops Aguero pulih dari cedera. “Ini penting untuk memiliki (Wilfried) Bony lolos ke perempat final dan meladan Kelechi karena kami belum bisa wan Southampton di St Mary, akhir November mendatang. The Saints memainkan Aguero,” ujarnya. lolos ke delapan besar setelah me­ Akhiri Puasa nyingkirkan Aston Villa 2-1. (MI/O2) Di Anfield, Juergen Klopp akhirnya bisa bernapas lulu@lampungpost.co.id

harus diperbuat,” ujarnya. Pencapaian sebaliknya dibukukan Manchester City yang membantai Crystal Palace 5-1 di Etihad Stadium. Kevin de Bruyne kembali mencetak gol satu menit sebelum jeda. Hal lain yang membuat pelatih Manuel Pellegrini tersenyum ialah remaja 19 tahun, Kelechi Iheanachou, yang mencetak gol. Itu membuktikan

Sassuolo Beri Juve Kekalahan Keempat

Gap Pemain Reguler dan Pelapis Terlalu Jauh

HASIL mengecewakan harus dibawa pulang Juventus usai ditaklukkan tuan rumah Sassuolo di Stadion Citta del Tricolore, Kamis (29/10) dini hari WIB, pada giornata ke-10 Seri A. Kekalahan itu adalah yang keempat di Seri A musim ini. Juve yang tampil menyerang sejak kick-off justru dikejutkan gol tuan rumah di menit ke20. Tendangan bebas Nicola Sansone membuat kiper Gianluigi Buffon terdiam melihat gawangnya dibobol. Tertinggal 0-1, Juve justru mendapat malapetaka. Tepat pada menit ke-39, Giorgio Chiellini diganjar kartu kuning kedua alias kartu merah usai melanggar Domenico Berrardi. Arsitek Juve, Massimiliano Allegri, menolak membuat alasan atas hasil dan bertanggung jawab atas kekalahan itu. “Saya bertanggung jawab, jadi saya harus melakukan yang lebih baik. Tentu saja, dengan begitu banyak pemain muda, kerja saya harus lebih keras,” ujarnya. Hasil itu membuat Si Nyonya Tua berkutat di posisi 12 dengan 12 poin, sedangkan Sassuolo naik ke urutan lima besar dengan 18 angka. Sementara itu, AS Roma hanya memberi waktu 24 jam bagi Inter Milan memuncaki klasemen. Roma kembali ke puncak usai menaklukkan tamunya, Udinese, 3-1 di Olimpico. Gol bagi tuan rumah dicetak Miralem Pjanic, Maicon, dan Gervinho. Gol hiburan tim tamu datang dari Cyril Thereau. (MTVN/O1)

KEPUTUSAN Luis Enrique menurunkan skuat lapis kedua di leg pertama 32 besar Copa del Rey tidak berjalan mulus. Meski hanya menghadapi tim kasta ketiga Villanovense di Stadion Romero Cuerda, Kamis (29/10) dini hari WIB, sang juara bertahan gagal menang, bahkan tak mampu mencetak gol sehingga skor akhir 0-0. Hampir semua pemain inti, seper­t i Neymar, Luis Suarez, hingga kiper Claudio Bravo di­ istirahatkan Enrique dalam perjalanan ke Extremadura itu. Hanya Adriano dan Thomas Vermaelen yang menjadi pemain senior, meski keduanya juga jarang terlihat di tim utama. Gap kemampuan yang terlalu besar tampak jelas menjadi kendala utama bagi juara bertahan La Liga itu. Sergi Samper, Munir El Haddadi, dan Sandro Ramirez yang digadang-gadang sebagai generasi berikutnya tampak tak berdaya. Meskipun demikian, Enrique tidak menyesal dengan pilihan-

Nicola Sansone n AP/MARCO VASINI

nya tersebut. Di leg kedua, eks juru taktik AS Roma tersebut mengisyaratkan masih akan menurunkan skuat yang sama di Nou Camp meski mereka butuh kemenangan untuk memastikan lolos. “Saya harus mengatur waktu bermain untuk semua pemain dan bahagia dengan keputusan yang saya ambil malam ini,” katanya seperti dilansir situs resmi klub. Meski hasil tidak seperti yang diinginkannya, Enrique menilai langkahnya ini merupakan investasi masa depan. Ia menilai semua pemain dari Barca B yang dimainkan malam itu sudah sesuai ekspektasi, hanya tuan rumah bermain cukup solid di belakang. “Beberapa dari mereka tidak memiliki jam terbang banyak sehingga kami ingin membangun jiwa kompetisi mereka sedikit demi sedikit. Secara keseluruhan, saya puas dengan penampilan semua pemain dari Barca B,” ujarnya. (MI/O1)

2 2 0 1 2 3 1 3

Atalanta Frosinone Verona Milan Napoli Roma Sassuolo Torino

vs vs vs vs vs vs vs vs

Lazio Carpi Fiorentina Chievo Palermo Udinese Juventus Genoa

1 1 2 0 0 1 0 3

Middlesbrough Southampton Stoke City Man City

vs Everton vs Liverpool vs Sheff Wednesday vs Hull City

Copa del Rey 0 Villanovense vs Barcelona

0

DFB Pokal 0 Viktoria Koln vs Leverkusen 6 0 Sandhausen vs Heidenheim 0 (Heidenheim menang adu penalti 4-3)

Piala Liga 5 Man City vs Crystal Palace 1 Liverpool vs Bournemouth 2 Southampton vs Aston Villa 0 Man United vs Middlesbrough

1 0 1 0

(Middlesbrough menang adu penalti 3-1)

7 Dortmund vs Paderborn 1 0 Freiburg vs Augsburg 3 0 Carl Zeiss vs Stuttgart 2 0 Reutlingen vs Braunschweig 4 0 Schalke vs M'gladbach 2 1 Bremen vs Koln 0

Barca Disarankan Jual Neymar SOAL masa depan Lionel Messi bersama Barcelona, mantan Presiden La Blaugrana Joan Laporta yakin La Pulga akan menghabiskan kariernya di Nou Camp. Namun, Laporta merasa Neymar bisa saja pindah klub. Messi didera berbagai masalah pada musim ini, yakni soal cedera dan kasus pajak. Sejak masalah itu datang, pemain berusia 28 tahun itu dikaitkan dengan kepindahan ke Liga Primer Inggris. Selain Messi, megabintang Barcelona lainnya, Neymar, juga sempat dilaporkan akan pindah musim panas lalu. Manchester United menjadi salah satu peminat. Namun, sampai bursa transfer musim panas ditutup kepindahan itu tidak terjadi. Berbeda dengan Messi, Laporta justru percaya klub harus menjual Neymar. Alasannya adalah agar neraca keuangan klub bisa seimbang mengingat harga pemain Brasil itu pasti sangat tinggi. “Messi tidak akan pernah meninggalkan Barcelona. Ia adalah bagian dari lambang dan hati kami,” ujar Laporta. “Untuk Neymar, ini berbeda. Situasi ekonomi klub sedang tidak baik. Demi menyeimbangkan keuangan harus menjual pemain atau aset dan solusi terbaik adalah dengan menjual salah satu pemain hebat,” katanya. (MTVN/O1)


jumat, 30 Oktober 2015

OLAHRAGA

LAMPUNG POST

18

Warriors Menang, Lakers Kandas Warriors makin tidak terbendung setelah Curry menunjukkan penampilan apiknya dengan mencetak 40 poin. IYAR JARKASIH

Hasil Mengejutkan

J

Sementara itu, hasil mengejutkan terjadi pada partai lainnya yang mempertemukan Minnesota Timberwolves kontra LA Lakers. Pada laga itu, Timberwolves mencatat kemenangan tipis 112-111.

UARA bertahan NBA, G o l d e n S t a t e Wa r riors, membuka musim 2015/2016 dengan gemilang. Mereka berhasil mengalahkan New Orleans Pellicans dengan skor 111-95. Megabintang Warriors, Stephen Curry, mencetak 40 poin dalam laga tersebut. Sementara hasil buruk diderita LA Lakers usai dikalahkan Minnesota Timberwolves. Bermain di kandang sen­ diri di Oracle Arena, Kamis (29/10), Warriors langsung tancap gas pada dua kuarter awal. Hasilnya, me­reka langsung unggul 59-49 hingga turun minum. Dua kuarter selanjutnya, Warriors makin tidak terbendung setelah Curry menunjukkan penampilan apiknya dengan mencetak 40 poin. Hasil akhir, Warriors menang dengan skor 111-95. Sementara bintang Pellicans, Anthony Davis, melesakkan 18 poin pada pertandingan itu.

Hasil NBA, Kamis (29/10) Magic 87 Vs 88 Wizards Celtics 112 Vs 95 76ers Nets 100 Vs 115 Bulls Pistons 92 Vs 87 Jazz Raptors 106 Vs 99 Pacers Rockets 85 Vs 105 Nuggets Grizzlies 76 Vs 106 Cavaliers Bucks 97 Vs 122 Knicks Suns 95 Vs 111 Mavericks Blazers 112 Vs 94 Pelicans Kings 104 Vs 111 Clippers Pada pertandingan ter­ sebut, kedua tim menampilkan permainan menarik. Timberwolves melesat dari ketinggalan sembilan angka pada separuh pertandingan, kemudian memaksa guard Lakers, Louis Williams, gagal membuat tembakan kemenangan pada akhir pertandingan.

Pemain Timberwolves, Ricky Rubio, mendedikasikan kemenangan tersebut untuk pelatih Flip Saunders yang meninggal dunia karena penyakit kanker pekan lalu. Saunders sebelumnya pernah melatih Washington Wizards dan Detroit Pistons sebelum menukangi Timberwolves. “Ia adalah segalanya bagi kami dan menurut saya ia telah membantu kami hari ini. Kami kehilangan dia,” kata Rubio. “Kami datang hari ini untuk bertarung karena itulah yang diajarkan dia,” kata dia. Rubio mencetak 28 poin dan menyumbang 14 assist pada laga kontra LA Lakers, sedangkan Kevin Martin membukukan 23 poin. Pada pertandingan NBA lainnya, Chris Bosh tampil gemilang dengan menyumbang 21 poin dan 10 rebound untuk timnya, Miami Heat, yang meraih kemenangan 10494 atas Charlotte Hornets. Sementara Russell Westbrook membuat 33 poin untuk mengantarkan Oklahoma City menundukkan San Antonio Spurs 112106. (ANT/MTVN/O1) iyarjarkasih@lampungpost.co.id

Nadal Melenggang ke Perempat Final UNGGULAN ketiga Rafael Nadal bangkit dari ketertinggalan dan mengandaskan perlawanan Grigor Dimitrov, 6-4, 4-6, dan 6-3, pada pertandingan 16 besar Swiss Indoors, Kamis (29/10). Dengan kemenangan itu, petenis asal Spanyol tersebut memastikan satu tempat di perempat final. Pada laga itu, Nadal unggul lebih dahulu setelah mengunci set pertama 6-4. Namun, set kedua Dimitrov bangkit dan langsung unggul 4-2 sebelum akhirnya menyamakan kedudukan usai menang 4-6. Pada set ketiga, Nadal kembali pada performa ter-

baiknya dan unggul jauh 5-3 sebelum akhirnya memastikan tiket ke perempat final dengan mengunci kemenangan 6-3. “Ini pertandingan yang sangat ketat, saya harus berjuang. Tapi menang dengan cara seperti ini adalah fantastis,” kata Nadal, usai pertandingan. “Saya sangat senang bisa masuk perempat final, kemenangan ini memberi saya kepercayaan diri setelah kemenangan penting kedua saya pekan ini,” ujarnya. Pada pertandingan perempat final, Nadal akan berhadapan antara pemenang Marin Cilic atau Teimuraz Gabash-

vili. Sementara itu, unggulan kedua Stan Wawrinka harus tersingkir lebih awal pada turnamen tersebut setelah dikandaskan Ivo Karlovic dengan skor 6-3, 6-7, dan 4-6. Pada laga itu, Karlovic melancarkan 21 ace untuk meraih kemenangan atas Wawrinka setelah sempat kecolongan pada set pertama. “Saya bermain buruk pada set pertama dan kehilangan pukulan voli saya,” kata Karlovic. “Tapi saya mulai membaik pada set kedua dan men­dapat keberuntungan ketika saya meraih break poin saya, se­ telah itu sesuatunya berjalan lancar,” ujarnya. (ANT/O2)

Tim Futsal Al Huda B Melaju ke 8 Besar TIM putri SMA Al Huda B melaju ke perempat final Turnamen Futsal Pemuda Teknokrat usai mengalahkan SMA Al Azhar de­ngan skor telak 11-0 pada pertandingan 16 besar di gedung indoor kampus Teknokrat, Kamis (29/10). Pada laga sebelumnya yang berlangsung Rabu (28/10), Al Huda B juga menang atas SMA Yadika Natar 2 dengan skor 3-2. Di delapan besar, Al Huda B akan ditantang SMA Patria Gadingrejo yang melaju usai mengalahkan SMK Gajah Mada 1-0.

Hasil manis juga diraih SMKN 4 Bandar Lampung yang memastikan tiket perempat final setelah menundukkan SMK Swadipa 2 Natar dengan skor tipis 1-0. Di kategori putra yang dipertandingkan kemarin, SMAN 16 Bandar Lampung mengalahkan SMKN 2 Kalianda dengan skor 9-5 dan SMK 2 Mei menang 2-0 atas SMK Muhammadiyah 3 Metro. Kemudian, SMK Bhakti Utama mengalahkan SMAN 12 Bandar Lampung 4-2, SMA 15 Bandar Lampung

mengalahkan SMK Palapa 6-1, dan SMK Dharmapala A menundukkan SMAN 1 Tanjungbintang 6-4. Lalu, MAN 1 Bandar Lampung menang atas SMK Pelita Gadingrejo 9-8 serta SMA 1 Gadingrejo menang tipis atas SMA Xaverius ­Pahoman 3-2. Yusra, penanggung jawab turnamen, berharap event tersebut dapat berjalan lancar dan tidak mengalami kendala apa pun. Turnamen se­Sumbagsel itu diikuti sebanyak 95 tim yang terdiri dari 77 tim putra dan 18 tim putri dari 63 SMA/SMK/MA. (*11/O2)

n AP/JAE C HONG

KEJAR BOLA. Pemain LA Lakers, D’Angelo Russell, mencoba mengejar bola pada paruh kedua pertandingan basket NBA kontra Minnesota Timberwolves di Los Angeles, Kamis (29/10). Pada laga itu, Timberwolves menang 112-111.

IMI Andalkan Andreas di Pra-PON PENGURUS Provinsi (Pengprov) Ikatan Motor Indonesia (IMI) Lampung akan mengandalkan Andreas Gunawan di prakualifikasi PON yang akan berlangsung di Sirkuit Sentul Bogor, 3—5 November 2015. Andreas terakhir kali tercatat sebagai pemimpin klasemen pada ajang Suzuki Asian Challenge de­ ngan 131 poin hingga race di Thailand pada September 2014. Ketua Harian Pengprov IMI Lampung Ferdinand Uyung mengatakan pada pra-PON tersebut ada em-

pat pembalap yang akan mewakili Lampung. Selain Andreas yang akan turun di kelas 130 cc standar usia 23 tahun dan 110 cc standar usia 20 tahun ke bawah, ada juga Helmi di kelas 130 cc 20 tahun ke atas, Bima Aditya di kelas 110 cc 20 tahun ke bawah, dan Ghozi Fahrezi pada kelas 110 cc 20 tahun ke bawah. “Pekan lalu mereka juga mengikuti ajang road race di Kalianda dan Andreas keluar sebagai juara di kelas 150 cc standar,” kata Uyung, melalui telepon, Kamis (29/10).

Uyung menambahkan kekuatan lawan di praPON relatif hampir me­ rata karena pada balapan motor kerap memiliki ba­ nyak faktor yang tidak bisa diprediksi. “Namun, jujur saja, Lampung merupakan salah satu kekuatan yang disegani di dunia balap Indonesia,” kata dia. Manajer Pengprov IMI Lampung Teguh menambahkan persiapan pembalap menuju pra-PON sudah dilakukan sejak April 2014. Para atlet di­ ikutkan dalam berbagai kejuaraan, salah satunya

Suzuki Asian Challenge. “Para pembalap juga mengadakan sesi latihan rutin satu minggu sekali di daerah mereka masingmasing seperti di Metro, Ka l ia n da , da n Tul a n g bawang,” ujarnya. Untuk lolos ke PON XIX Jawa Barat tahun depan, kata Teguh, setiap pembalap minimal harus berada di posisi 24 besar. Te g u h b e r h a r a p p a r a pembalap Lampung bisa menampilkan performa terbaiknya sehingga bisa meraih hasil maksimal di pra-PON. (*11/O2)


belanja 19

LAMPUNG POST

jumat, 30 Oktober 2015

Sweter Rajut Maksimalkan Penampilan

n LAMPUNG POST/*4

KOLEKSI POPULER. Seorang karyawan gerai 3second di Mal Boemi Kedaton menunjukkan koleksi sweter rajut bermotif dan garis-garis, Rabu (28/10).

Sweter merupakan pakaian serbaguna yang dapat dikenakan untuk segala macam aktivitas.

untuk sweter rajut terse­ but mulai dari Rp309.500. “Sweter rajut memiliki ba­ han yang tipis jadi pemakai tidak perlu takut kepanasan ketika menggunakannya sebagai pakaian tambahan,â€? katanya di 3second, Rabu (28/10). Farid mengatakan model sweter rajut yang paling diminati pria ialah sweter rajut bermodel polos de­ ngan warna-warna netral dan gelap. Hal itu dikarena­ kan sifat alamiah pria yang simpel dan tidak menyu­ kai sesuatu yang ribet dan berlebihan. Warna-warna gelap untuk pria juga dapat me­ngeluarkan kesan manly dan sporty saat dikenakan. Dalam memadukan sweter rajut dengan pakai­ an lainnya, ujarnya, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Untuk meng­ hasilkan penampilan yang elegan dan eksklusif, sweter rajut yang dianjurkan untuk dikenakan ialah sweter rajut polos dengan warna-warna gelap. (*4/E2)

keuntungan karena mudah dilipat dan dapat di simpan ketika tidak sedang digu­ nakan. Sweter rajut ini sering dikenakan pria untuk pergi ke berbagai kegiatan atau­ pun ketika berkumpul ber­ sama teman-teman. Selain itu juga dapat digunakan untuk berbagai macam aca­ ra formal maupun nonfor­ mal. Karena itu, lanjutnya, sweter dapat dikatakan se­ bagai pakaian serbaguna yang dapat dikenakan un­ tuk segala macam aktivi­ tas. Meski diakuinya, hal tersebut tetap tergantung dari bagaimana seseorang memadukannya sehingga menghasilkan penampilan yang maksimal di setiap acara. Fa r i d m e n a m b a h k a n terdapat beberapa model sweter rajut yang ditawar­ kan di gerai 3second, yakni sweter polos, sweter ber­ motif, dan sweter bergaris. Harga yang ditawarkan

VERA AGLISA

R

AJUTAN kini kembali menjadi tren di ka­ langan anak muda. Salah satu busana rajutan yang sedang populer dan diminati khususnya di ka­ langan pria ialah sweter. Sweter merupakan pakaian luaran yang da­ pat dikombinasikan de ­ ngan pakaian lain, seperti kaus dan kemeja. Terda­ pat dua jenis sweter, yakni sweter berbahan rajutan dan sweter berbahan kaus ataupun hoodie. Menurut Farid, karyawan 3second, sweter berbahan rajut memiliki keunggulan dibandingkan dengan ba­ han lainnya. Antara lain bahannya yang cukup tipis membuat pemakai nyaman dan tidak kepanasan saat mengenakannya sebagai pakaian luaran. Hal itu tidak seperti ba­ han lainnya yang cenderung tebal dan panas. Bahannya yang tipis juga memberikan

veraaglisa@lampungpost.co.id

Daarul Qur’an

is t a r G

&UKA M B TER K UMU TU N U

BERSAMA

KH. YUSUF MANSUR (Pembina Pesantren TahďŹ dz Daarul Qur’an)

SYAIKH SAUD ASY SYURAIM (Imam Masjidil Al Haram)

WISUDA AKBAR I N D O N E S I A M E N G H A FA L

AHAD, 22 NOVEMBER 2015 PUKUL 07.00 - 12.00 WIB

SERENTAK di 5 WILAYAH INDONESIA DKI JAKARTA MASJID

DIY-JATENG MASJID

ISTIQLAL

KAMPUS UGM

UST. YUSUF MANSUR, SYAIKH SAUD ASY SYURAIM, SYAIKH ABDULLAH BASFAR

UST. BACHTIAR NASIR, UST. dr. SAGIRAN

JAKARTA

JAWA TIMUR MASJID AGUNG

BNI SYARIAH 2000 222 00 BRI SYARIAH 6767 6768 BCA 6030 829 008

a.n Yayasan Daarul Qur’an Nusantara

SULAWESI MASJID

AN NUUR

AT-TAQWA

AL-MARKAZ

UST. BOBBY HERWIBOWO, AL HABIB AHMAD JAMAL BIN THOHA BAAGIL, UST. HENDY IRAWAN

UST. SUBKHI AL BUGHURY, SYEIKH AHMAD AL KANNAS, UST. SAIFUL BAHRI

SYEIKH ALI JABER, KH AHMAD KOSASIH

JOGJA

REKENING SEDEKAH

SUMATERA MASJID RAYA

PARE - KEDIRI

PALEMBANG

PENDAFTARAN Marketing Gallery Daarul Quran Jln. Raden Inten No.138 A Bandar Lampung Telp. 0721 263 579 SMS Center 0821 3446 6444

MAKASSAR

1500 311

CALL CENTER WWW.WISUDAAKBAR.COM

Inspirasi Sedekah dan Penghafal Al-Qur’an

Yayasan Daarul Qur’an Nusantara

DAARUL QUR’AN

Daarul Qur’an

Premium

Muslimah Daqu

MEDIA

HATI

DAQU BAJA I N D O N E S I A


JUMAT, 30 oktober 2015

PARIWARA

INDOCOOL, AC baru. Pasang Service, Sparepart, Tirtayasa 07218013130.0851-01581133/ Antasari 0852-66133838

ADVERTISING THE ONE ADVERTISING Advertising & e-Digiprint T : +62 721 – 56 001 56 email : one_adv@yahoo.com Bandar Lampung – Indonesia

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122 FAUZI DENTAL. Perawatan gigi palsu, pasang behel gigi, tambal gigi dll, Jl. Sultan Agung seberang pintu masuk MBK. Hub. 0878.99621723.

BIBIT SINGKONG Jual bibit singkong Gajah potensi hasil 50 – 80 ton/Ha telp. 0812.7230.2770 Tidak melayani SMS

DANA TUNAI

BUTUH DANA TUNAI ? jmninan BPKB mbl, mulai dr thn 1995 dipmbiayaan Syariah, Hub. Khomeini 0813.6900.0960/ 0821.1961.2000

Depot air minum Berkat filter, pusat grosir & eceran alat-alat depot air minum terlengkap & termurah, anda ingin membuat depot murah mulai hrg 8,5 jt berkualitas & bergaransi. Kami agennya Jl. Purnawiran Rayon 89 A Gunter. 5A9C147, 0812,8537.9610, 0896.9371.6333.

KEHILANGAN STNK BE 4344 EG, Nk. MH328D4CJ6756144 Ns. 28D3675706 an. Aan Husdiansyah STNK BE 4735 QQ, Noka. MH354P20FEJ160189 Nosin. 54P-1160158 an. Pareng STNK BE 4764 EB, Nk. MH1JB912XBK832739 Ns. JB91E-2823513 an. Agung Saputra

STNK BE 4260 DR , Noka. MH314D205BK291485 Nosin. 14D-1291462 an. Ahmad STNK BE 4585 CI, Noka. MH1JF5134CK048080 Nosin. JF51E-3018450 an. Supriyatna S T N K B E 4 8 5 1 E O, N k . MH1JF5120BK097587 Ns. JF51E-2095459 an. Noviyani STNK BE 5083 FU, Noka. MH35D9206DJ869664 Nosin. 5D91869649 an. Riyan Sanjaya STNK BE 5607 PF, Nk. MH1JB911X8K460920, Ns. JB91E-1F62439, an. Abdul Karim, S.Pd. STNK BE 5652 PF, Noka. MH328D0028K203072 Nosin. 28D-203466 an. Jupriyanto STNK BE 5726 SS, Noka. MH1JF512XBK629122 Nosin. JF51E-2626976 an. Arisno

STNK BE 3496 PT, Nk. MH1JBK115EK130640 Ns. JBK1E1130795 an. Komsatun

STNK BE 6025 NQ, Nk. MH34ST1105K968760, Ns. 4ST1334670, an. Suwanto.

STNK BE 3514 PF, Nk. MH1JFD227DK139653, Ns. JFD2E-2132236, an. Muhdir.

STNK BE 6955 PF, Nk. MH34D72038J154415, Ns. 4D71154383, an. Heru Saputro

Kartu kredit Bantu TUTUP KARTU KREDIT, kt hny bayar 30% hutang lunas 100%, Hub. Tinah 0812.8153.9552

Kolam renang Dunia Kolam Renang mlyani prncangan kolam renang, pmbuatan, prawatan & mnydiakn pralatn & bhn2 prwatan air kolam. Jl.Hayam Wuruk komplek ruko kdamaian asri blok. i No.8 Hub.0721-7444567.

KOMPUTER Dibeli Laptop, Noot Book, Komputer, Segala Kondisi, Harga Tinggi, Hub. 0812.3456.3136

KONVEKSI ELLY KONVEKSI mnrm psnan K aos,Kemeja,Jaket,Tas,Bordir,Sa blon,Prlngkpn Sekolah/Kantor/ Wisuda dll, Jl. Purnawirawan Raya No.56 Gunung Terang Bdl, Tlp. 0813.7791.7757/0721251468

Mesin fotocopy CV. MitraAbadi. Jual s ewa p e r b a i k a n s u k u cadang & tinta photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9 0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

MUSIK ADI MUSIK jl/bl/tkr tmbh: korg i5, i3, pa50sd,pa60sd,pa80s d,pa300,pa600,pa800,psr30 00, 710,750,910,950,kn14, 24,26,exr5,e96,e86,wk1800 ,blazer,cora,beta3,huper,dbx, alesis,axl, extreme,absolute. Ph.268983/ 0813-69139529, 0813-79464256

PELUANG USAHA Keuntungan perhari 1% sd 6% selama 1000 hari (modal mulai 100.000). hub. SMS “MINAT: HP. 0821.6786.1223/ 0856.0985.4888 www.forexswiss-id.com.

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PERCETAKAN CV PESONA DIGITAL PRINTING & PERCETAKAN: mengerjakan Banner, X-Banner, umbul-2, spanduk,brosur, stiker, kalender, kar tu nama, majalah, kaos, mug, PIN, Jl. ZA Pagar Alam No. 34 D Gd Meneg hub. 0858.4116.8180.

PROPERTY ATAP RANGKA BAJA

CANOPY & STENLIS

RATU TRUSS trm pmsangan atp rmh, gdng, kntor, garasi dll dgn kwalitas tinggi & kokoh. Hub. Desi (0823.7393.7800), Deris (0853.8430.1698), Andre (0821.8499.5888), Heri (0852.7365.1979) Jl. Hayam Wuurk No. 22 Kedamaian Bdl.

SPESIALIS canopy, pgar, trlis, baja rngan, polding gate, dll mrah & bergrnsi. HP. 0853. 7800. 8111 , 0852.0833.2414

BATU ALAM UD BATU ALAM 2 SAUDARA mnydiakn brbagai jns btu alm dgn motif mnrik utk mmprcntik rmh,kntr & kolam minimalis anda, Jl. Letjen Ryacudu No. 33, Hub. 0813.2065.0555

ACS LAMPUNG menyediakan Produk Polycarbonate dgn merk twin lite, solar lite, x lite, solite. Solar tuff, solar flat, flexilon, laser cool, produksi PT. IMPARK PRATAMA Jl. P.Antasari No.84 Tj Karang telp.0721-260884, 08217622.5515 (distributor Lampung)

DISEWAKAN

DISEWAKAN GUDANG & KANTOR, gudang kap. 10.000 ton/ Ls. 5.000 m2 & trbuka 2.500 m2, Jl. Ir. Sutami No. 225 sblh CPI, Hub. 0813.6993..1333

TANAH dijual Dijual Tanah uk. 20 x 12 = 24 m2, AJB, Lok. Jl. Raden Gunawan – Hajimena dpn Pom Bensin (Kearah Tataan) Hrg. Nego (TP) Hub. 0812.7263.1789 Dijual Tanah Luas 4.429 m dekat SPN ( Sekolah Polisi Negara) Kemiling Hub : 0812.7929.518 (Tanpa Perantara)

Perumahan Pualam Mulia Residence - Gunter Bdl, lingkungan Nyaman, Hub. 0821.8615.7753/ 0812.7935.9795

INFO RUMAH SUBSIDI / KOMERSIL Jual Rumah 75/282, isi lengkap, 2 KT, 1 KM, Garasi, Perum Griya Sukarame, Hub. 0818.464070

PURI GARDEN & GUESTHOUSE www.kesumayudha.com 200rb/hri disc 10%, paket 1 minggu 1 Jt, Cp. 0721-785868/ 0818-8741839/ 0812-18514378, Jl. P. Seribu No. 50 Sukarame bdl

BANCAR 0812.7960.7819. PIN 269DF1DO WENI 0812.8568.2530, 0896.9501.6419 TIARA 0822.8256.9696, 0899.5646.379

IKLAN

STNK BE 3742 NC, Nk. MH1KC3119BK120695, Ns. KC31E1119839, an. Agus widya Tri Nugroho.

Type 36/72 - 110 Juta, Type 36/96 225 Juta, Lok. Bandar Lampung, Hub. Fedro 0852.0888.3000 / BB 5756092 / fedrofedro99@yahoo.com

Dijual tanah Ls 6 Ha SHM terletak di Jl. Raya Mincang Ds Negeri Agung Kec. Talang Padang Kab. Tanggamus Lampung. Hub. 0813.8377.8077 Dijual tanah Ls. 337 m2 (17x20), SHM, cck utk usaha/Kios, di Jl. Imam Bonjol Metro, nego, Hub. 0857.7189.9366 Jual Tanah LT. 300 m2, Desa Karang Sari – Jatimulyo, SHM, Hub. 0853.6613.4441

PERUMAHAN

Promo type 36/72 harga cash 140/120 Jt lokasi Palapa SMA N 3 Gd Air Jl. Keberisihan hrg 135/115 Jt cash promo dri 19/27 – 10-2015. Hub. 0812.7874.4907.

PRIVATE RANKING 1 PRIVAT. Guru datang ke rumah semua pelajaran TK, SD,SMP, SMA, menuju privat terbesar di Lampung. Hub. 0821.8260.0101 Pin. 5759FAB9. Mau Private Bhs Inggris (CONVERSATION TOEFL & TOEIC) dgn kualitas terjamin. Hub. WIDNA ENG-LISH SCHOOL. Hub. 0721-254184, 0899.5804.987 Pin 52367C89. Mau Private BIMBEL semua mata pelajaran & PR dibantu untuk SD, SMP, SMA. WIDNA ENGLISH SCHOOLsolusi n ya. Hub. 0721- 254184, 0899.5804.987 Pin 52367C89. Private Profesi gur u dtng krmh,Smua pljrn TK,SD,SMP ,SMA,Umum,Ngaji,Sempoa, Pr fesional sabar & siap UN, Hub. 0856-58957909 / 081369152541

KURSUS-KURSUS MENJAHIT Ilmu dtgn, uang dtg Seumur hdp, 25 lbh cab. JULIANA JAYA top kursus mnjahit & mode, dftr skrng byr 50%, Jl. Teuku Umar Gg. Kiwi No.5, Hub. 0721-1701677 Kursus Budi Wijaya membutuhkan Administrasi min SMA, Tenaga Pengajar Bhs Inggris, Mtk, IPA, IPS min. D3/mhs smtr 3, Jl Imam Bonjol No. 600 Sumberejo simpang lampu merah Kemiling. Call 0721-272966, 08896.53808498 Mr Lidya.

20

0721-783.593, 783.679 Ext.1065

PEMASANGAN

PARIWARA AC

LAMPUNG POST

Bingung Ajari Membaca, Menulis & Berhitung, Private saja dgn kami WIDNA ENGLISH SCHOOL. Hub. 0721-254184, 0899.5804.987 Pin 52367C89.

RACUN API CV. Cahaya Abadi. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 085107520099, 081278001238.

RUMAH MAKAN RIKNIC KITCHEN CAFE’S menyediakan Susu Murni Rasa Mix Shakes Soda Mix dll, dgn tempat santai yg nyaman dgn NOBAR LAYAR LEBAR. Delivery: 07215600912/0813.6998.4777 Jl. P. Antasari No.59 Bdl.

SUMUR BOR WIN JAYA BOR menerima pengeboran baru & service sumur bor jet pump & submer sible Bergaransi. Hub. 0853.6964.4488, 0812.7141.5500. BORPLUS pembuatan sumur bor Jetpump & Submersible murah, Bergaransi Dedist Hub. 0823.0636.4300/PIN BB 7E63AB36 RESTU IBU BOR menerima pembuatan sumur bor rumah tangga, pabrik. Hub. 0821.7832.8328.

TOKO

ACS LAMPUNG menyediakan Produk Polycarbonate dgn merk twin lite, solar lite, x lite, solite. Solar tuff, solar flat, flexil0n, laser coor, produksi PT IINPARK PRATAMA Jl. P.Antasari No.84 Tj Karang telp.0721-260884, 08217622.5515 (distributor Lampung).

TOUR & TRAVEL SEWA MBL/CARTER AVANZA, INNOVA, ELF, BUS WISATA KE JKT, BANDUNG, JOGJA, SOLO, JATIM, PALEMBANG, PADANG DLL DGN PELAYANAN DRIVER YG RAMAH. HUB. 0813.6969.5051. ABEQU TOUR & TRAVEL mmbr Atacorp mmbk pndftrn keagenan bsns Tour & Travel, jual tkt pswat/KA, Vcr Hotel, Hub. Hp/ Wa 0813.7973.2007/Pin Bb 5363C49F HAPPY TOUR LAMPUNG menyediakan vocher Hotel & tiker pesawat mulai dari Rp 206.000 – rute Lmpg – Jkt (selama seat tersedia). Hub.0721.257711/12. SMS 0899.2266.168.

TRAVEL PT AERO TRAVEL melayani perjalanan Haji Umroh/Haji Plus, Tou Domestic, Tour International, Vouche Hotel dll. Hub. 0721.470069.

3B Balai Buku, Balai Busana, Balai Herbal. Menjual Busana Muslim/Muslimah. Anggur, Syar’i untuk keluarga dan bukubuku Agama Islam & obatobatan dll Jl. Raden Intan No.11 Blok B2 Lantai 1 Pasar Bawah telp.0813.6922.9009.

RUmah dikontrakan Dikontrakan r umah lokasi strategis, pahoman, 3kt, 1km, lst. 1300w, pam, tlp, garasi, hub. 0812 7903815/0857 68197360

LOWONGAN Dibutuhkan segera lulusan Tata Boga Pria & Wanita min umur 19 thn. Cv dikirim ke Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 48 Pahoman Bdl. Kursus Budi Wijaya Cabang Kemiling B. Lampung membutuhkan Tenaga Pengajar Bhs Inggris, Mtk, IPA, IPS min. D3/mhs smtr 3, usia maks. 28 th, Jl Imam Bonjol No. 600 simpang lampu merah Kmeiling. Call 0721-272966, 08896.53808498 Mr Lidya.

URGENTLY sopir Sim B1 mx 38 thn pnddkn Smp, Ldr Store P/W pnddkn D3, SPG pnmpiln mnrik pnddkn Smu/K, dtng lngsng dgn lmrn lngkp. Jl. Tembesu No.8 Campang Raya Bdl. Dibthkn Sales Counter Dtg lgsg ke Sumber Jaya Variasi Jl. Raden Intan No. 27 Tanjung Karang.

LOWONGAN Dicari/Dibutuhkan

Security Dengan Kualifikasi sbb: - Pria - Usia max. 40 tahun - Bersertifikat - Pekerja keras & Loyalitas Kirim Lamaran ke

PO BOX 1003

LOWONGAN KERJA

LOWONGAN KERJA

Perusahaan Agrobisnis di Lampung memerlukan beberapa Karyawan baru untuk ditempatkan di posisi berikut:

PT. ZIJ adalah perusahaan yang bergerak dibidang agribisnis saat ini sedang membutuhkan tenaga muda professional dengan posisi sebagai berikut :

Maintenance

Min. D3 Tehnik Mesin, Sipil, Elektro Laki-laki, belum menikah Sehat Jasmani & Rohani Max. 30 tahun

Min. S1 Sarjana Hukum Laki/Perempuan, belum menikah Max. 30 tahun

Min. S1 Ekonomi, Komputer Laki/Perempuan, belum menikah Max. 30 tahun

SLTA Sederajat Min. SIM A atau Sim B Max. 40 tahun

Personalia Umum

Driver

Kirimkan lamaran lengkap di lampiri, Foto copy Ijasah terakhir, SKCK, Foto copy Transkrip nilai, KTP, SIM, Daftar Riwayat Hidup, Foto 4x6 (2 lembar), di kirim ke PO BOX 1301 BDL 35000. Diterima paling lambat 1 minggu setelah iklan ini terbit (Cantumkan Kode Jabatan).

Staff Accounting (SAcc)

Qualifikasi : l Wanita l Pendidikan Min.D3/S1 Jurusan Akuntansi l Usia Max.27 Tahun l Komunikatif, rajin, Disiplin, dan Jujur l Mampu mengoperasikan komputer l Berpengalaman minimal 1 Tahun l Mampu berbahasa Inggris secara aktif/pasif

Operator (Oprt)

Qualifikasi : l Pria l Pendidikan Min.SMK/D3 Jurusan Perikanan l Usia Max. 25 Tahun l Disiplin, Jujur& Loyal terhadap Perusahaan l Diutamakan berdomisili di Bandar Lampung Penempatan : Bandar Lampung Jika Anda memiliki criteria diatas kirim CV dan Lamaran Lengkap melalui e-mail : zeta.intinusa.jaya@gmail, Cantumkan Posisi yang dilamar pada kolom subject e-mail anda. Office : Jl.Untung Suropati Komplek Ruko No. A10 Labuhan Ratu Raya-Bandar Lampung


RUWA JURAI

jumat, 30 Oktober 2015

LAMPUNG POST

Polisi Bekuk Dua Bandar Judi Koprok DUA penjudi koprok, Usman (51) dan Desi (30), keduanya warga Dusun Muarabatang, Desa Palasaji, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, dibekuk polisi di pertunju­ kan kuda kepang. Kapolsek Penengahan AKP Mulyadi Yakub, men­ dampingi Kapolres Lam­ pung Selatan AKBP Adi Ferdian Saputra, menga­ takan penangkapan kedua­ nya berdasarkan informasi dari masyarakat terkait perjudian koprok di Dusun Buring, Desa Sukabaru, Ke­ camatan Penengahan. “Kedua tersangka yang kami amankan merupakan bandar dan ceker koprok, ditangkap di tempat pertun­ jukan kuda kepang, pada Sabtu (24/10), sekitar pukul 21.45. Dari tangan keduanya, kami mengamankan barang bukti berupa satu set alat judi koprok, lampu penerangan, dan uang tunai,â€? kata Mulya­ di Yakub, Kamis (29/10). Menurut dia, kedua ter­ sangka akan dijerat Pasal 303 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara. Kini, keduanya masih di­ lakukan pemeriksaan lebih lanjut dan pemberkasan berita acara hingga sampai dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Kalianda. “Apa pun bentuknya, perjudian kami berantas tanpa terkecuali. Kepada masyarakat kami berharap agar tidak melakukan tinda­ kan yang melanggar hukum. Karena, bukan hanya pelaku yang akan rugi, melain­kan masyarakat juga akan mera­ sa resah,â€? kata mantan Ka­ polsek Sidomulyo itu. M e n u r u t ke te r a n g a n pelaku, judi koprok dige­ lar dengan cara setiap pe­ masang dapat memasang uang sebesar Rp2.000— Rp5.000. (*3/D1)

500 Motor Ditilang Aparat Polres Metro

n LAMPUNG POST/PERDHANA WIBYSONO

ANJAU SILAU. Kapolres Lampung Selatan AKBP Adi Ferdian Saputra melakukan anjau silau dengan menyambangi masyarakat Kecamatan Katibung, Kamis (29/10). Kesempatan itu dimanfaatkan untuk berdialog membahas permasalahan kamtibmas hingga permasalahan sosial yang terjadi di tengah masyarakat.

Anjau Silau, Masyarakat Minta Hidupkan Hansip Selama ini kepolisian sudah ada babinkamtibmas yang ditempatkan di setiap desa. PERDHANA WIBYSONO

G

UNA membantu menjaga keaman­ an dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Kecamatan Katibung, Lam­ pung Selatan, masyarakat setempat berharap diaktif­ kan kembali pertahanan sipil (hansip). Hal itu diungkapkan se­ orang warga saat berdialog dengan Kapolres Lampung Selatan AKBP Adi Ferdian Saputra, dalam kegiatan anjau silau ke masyarakat Katibung, di Desa Parda­ suka, Kamis (29/10). Menanggapi hal itu, Kapol­ res Lamsel mengatakan per­ lu sinergi antara pemerin­ tah dan masyarakat untuk

meng­aktifkan kembali han­ sip. Selama ini pihaknya sudah ada bhayangkara pembina kamtibmas (babi­ nkamtibmas) yang ditem­ patkan di setiap desa. “Untuk menjaga keaman­ an desa, kami tempatkan anggota babinkamtibmas. Bagi masyarakat yang bera­ da di desa bisa menyampai­ kan atau mengadu ke ang­ gota kami itu,â€? kata Adi.

masyarakat yang ingin si­ laturahmi, saya persilakan, begitupun yang ingin berko­ munikasi. Telepon saya aktif 1 x 24 jam,â€? kata dia. Anjau silau, kata dia, meru­ pakan program Polda Lam­ pung untuk menjalin silaturah­ mi ke masyarakat agar terjalin

“

Jadilah polisi untuk diri sendiri untuk mengamankan diri dan keluarga.

Buka Pintu Lebar Pada kesempatan itu, Ka­ polres Lamsel menyam­ paikan jika dia membuka pintu selebar-lebarnya bagi masyarakat yang ingin ber­ silaturahmi untuk menyam­ paikan permasalahan yang ada di masyarakat. “Bagi

komunikasi dan persaudaraan untuk menciptakan suasana yang kondusif. “Melalui kegiatan ini, masyarakat bisa sampaikan permasalahan yang terjadi, mulai dari kamtibmas hing­ ga permasalahan sosial. Kita

pecahkan bersama, mencari solusi,â€? ujar Adi. Untuk memberantas kejahatan yang terjadi di masyarakat, kata Kapol­ res, perlu dukungan dari masyarakat. Sebab, men­ ciptakan rasa aman tidak bisa dibebankan kepada pihak kepolisian. “Jadilah polisi untuk diri sendiri untuk mengamankan diri, keluarga, lingkungan, dan negara.â€? Dalam rangkaian anjau silau, Kapolres Lamsel sudah menyambangi masyarakat di Kecamatan Padangcer­ min, Gedongtataan, Ke ­ dondong, Jatiagung, Tan­ jungbintang, dan Katibung. Untuk selanjutnya akan melakukan kegiatan lain di seluruh Lampung Selatan dan Pesawaran. (D1) perdhana@lampungpost.co.id

SELAMA sepekan pelaksa­ naan Operasi Zebra 2015, setidaknya 500 tilang berba­ gai pelanggaran pengendara sepeda motor dilakukan Satuan Lalu Lintas Polres Metro, Kamis (29/10). Kasat Lantas AKP Mus­ takim, mewakili Kapolres Metro AKBP Suresmiyati, mengatakan dari 500 yang ditilang, pelanggaran ter­ banyak akibat pengendara tidak membawa STNK. Lainnya, tidak memiliki SIM, pajak kendaraan mati, tidak ada STNK, dan juga tidak punya SIM. Selebihnya, kata Mus­ takim, pihaknya meng­ amankan sekitar 60 unit sepeda motor. “Kami ha­ rus bertindak tegas dalam mengambil tindakan, se­ perti pengamananan ke-60 unit sepeda motor ini,â€?

IN AUTO 22 js crbon clean,Cci lmp,scning ecu,msn kki2,Cstm projcktor, Mdfksi,dll Jl. Morotai Gg. H. Aliun No. 3 Sukarame, Hub. 0821.8518.7776

KEJAKSAAN Negeri (Kejari) Sukadana melakukan pe­ nyelidikan (lidik) dugaan kasus tindak pidana ko­ rupsi pengadaan kapal di Dinas Kelautan dan Perika­ nan (DKP) Lampung Timur (Lamtim), Kamis (29/10). “Kami terima laporan, salah satunya terkait peng­ adaan kapal di DKP tahun anggaran 2012—2013. Dan, tim kami sudah turun ke lapangan, saat ini sedang dilakukan penyelidikan,â€? kata Kepala Kejari Suka­ dana Hartawi di ruang kerjanya, kemarin. Menurutnya, anggota tim kejaksaan yang turun ke lokasi untuk mengecek keberadaan kapal tersebut menyatakan secara kasat­ mata kapal itu memang ada. Namun, dalam hal ini diperlukan ahlinya

VARIASI JAKARTA VARIASI mngrjkn Jok Paten, Srng Jok, Plofon Mbl, Bngks Stir, Krpet dsr, KcďŹ lm, dll. Jl. Sultan Agung No. 34 T.karang, Hp. 0823.7183.6620

MOBIL DISEWAKAN CV. SRIKANDI LENGKAP & NYAMAN. AVANZA INNOVA PAJERO SPORT,FORTUNER,DOUBLE C ABIN,CAMRY,MERCY,ALPHA RD,ELF,BUS WISATA. HUB. 0813.6969.5051 JUGA MELAYANI ANTAR JMPT BANDARA (ON TIME)

C A R I S C O VA R I A S I m n r m kc flm, Audio mbl, Alar m mbl,Cntrl lock,Pwr wndow dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way halim smping RM Puspa Minang 3 Hub. 0821.84890747/ 0857.68087476.

POWER STERING WING MOTOR. AHLI Power S t e r i n g Pe m a s a n g a n r a p i ser vis ok DIJAMIN PUAS. Hub. 0896.3163.3102 / 0852. 6956.6067, Jl. Sultan Agung (jalur 2) Way Halim B.Lpg.

MOBIL PENGANTIN ELEGANT, NYAMAN MERCYE200, CAMRY, HONDA A C C O R D , A L P H A R D , ABADIKAN MOMENT ISTIMEWA ANDA DGN MNGGUNAKN MBL PNGNTIN KAMI. HB.0813.6969.5051/082182032964.

BELI MOBIL Hubungi New MOBILIO DP

12 Juta-an

Disc. Besar Proses Mudah & Cepat Terima Tukar Tambah

DINA

0853.6658.0009 0811.722.0102 Inget HONDA, Inget DINA

PROMO MENARIK DAIHATSU

HONDA LAMPUNG RAYA

ARDI

0821.8101.9891

New MOBILIO

T120ss

DP 11 jutaan

L 300 DP 16 juta

Colt Diesel DP 19 juta

DP 20 juta

Pajero Sport

BRIO HR-V

NOVITA

0812.7975.0187

GRANMAX DP 6Jt-an atau Angs 2,2Jt-an

DP 4Jt-an atau Angs 2,2Jt-an

AYLA

DP10Jt-an atau Angs 1,2Jt-an

FUSO DP 85 juta

MIRAGE DP 19 juta

JOFIAN 0812.2657.8818

kata dia. Mustakim menjellaskan bagi setiap pemilik ken­ daraan yang ditilang, sila­ kan mengurus di Mapolres. Syaratnya, harus mem­ bawa surat-surat lengkap tanda kepemilikan sepeda motor seperti BPKB. Bagi kendaraan yang pa­ jaknya mati, dipersilakan melunasi pajak kendaraan sebagai kepemilikan. “Se­ cara rutin kami terus melakukan razia dalam pelaksanaan Operasi Ze­ bra ini,â€? kata Mustakim. Dijadwalkan, pada Sela­ sa (3/11), pelaksanaan ra­ zia akan dilakukan sidang di tempat, bagi setiap pe­ langgaran. Untuk denda­ nya akan disesuaikan ter­ hadap pelanggaran yang dilakukan masing-masing pengendara. (OGI/D1)

Kejari Selidiki Pengadaan Kapal

OTOMOTIF SERVICE

21

TERIOS

DP20Jt-an atau Angs 2,7Jt-an

LATIF

0812.7978.2000 PIN 5A4B009F

untuk mengecek kapal tersebut apakah sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan atau tidak. “Kapal itu di dalam spesi­ fikasinya kalau enggak salah kapasitas 10 GT. Yang besar itu kan di mesin dan akse­ sorinya. Itu yang kami belum tahu apakah sesuai dengan spesifikasi atau tidak. Yang pasti atas laporan itu kejak­ saan mendalami dugaan korupsinya,â€? kata Hartawi. Dia juga menjelaskan pihak kejaksaan sudah memanggil saksi-saksi. Di antaranya, kepala DKP saat itu, yakni Nabhan Gumanti, beserta kepala bidang dan staf-staf DKP. Menurut dia, tidak menutup kemung­ kinan pengadaan serupa tahun-tahun sebelumnya akan dikembangkan ke arah situ. (CK7/D1)


DAERAH

jumat, 30 Oktober 2015

LAMPUNG POST

Warga Harus Vaksin Hewan Peliharaan MASYARAKAT Tanggamus diminta kesadarannya untuk mengusulkan ke Dinas Peternakan dan Kes­ ehatan Hewan setempat agar hewan peliharaannya mendapatkan vaksinasi rabies. Hal itu dikatakan Kabid Kesehatan Hewan dan Veteriner Dinas Pe­ ternakan Eko Turyono, untuk menghindari wa­ bah rabies dari hewan peliharaan, seperti anjing, kucing, dan kera. Menurut Eko, pemilik hewan peliharaan harus menyadari jika hewan­ nya menyimpan penyakit mematikan serta dapat menular ke manusia. Cara mengantisipasinya hanya dengan diberikan vaksin

secara rutin setiap tahun. “Untuk itu, kami berharap kepada masyarakat supaya mengusulkan vaksinasi dan kami akan datang ke lokasi,” kata dia di ruang kerjanya, Rabu (28/10). Usulan itu agar vaksi­ nasi rabies bisa dilakukan secara bersamaan karena para pemilik hewan peli­ haraan yang menentukan lokasi serta waktunya. Hal tersebut sangat me­ mudahkan karena saat tim dari Disnakeswan mendatangi lokasi, he­ wan yang akan divaksi­ nasi sudah berkumpul. “Berbeda jika kami harus mencari dan menangkap terlebih dahulu, hal itu tidak efektif.” (ABU/D1)

Camat Diminta Gelar Salat Minta Hujan BUPATI Lampung Barat Mukhlis Basri, Kamis (29/10), menginstruksikan kepada seluruh camat di wilayah itu untuk meng­ gelar salat istisqa usai salat Jumat (30/10). Salat itu untuk meminta hujan serta dijauhkan dari malapetaka asap akibat kebakaran saat kemarau yang melanda negeri ini. Mukhlis menegaskan kepada seluruh camat untuk segera menjadi koordinator di masingmasing wilayah dalam melaksanakan salat ber­ jemaah me­m inta hujan kepada Allah.

“Bencana kebakaran kini terus meluas dan memunculkan titik api yang makin banyak. Selain menimbulkan bencana kebakaran, kemarau juga berdampak terhadap areal persawahan dan pertanian menjadi kering. Kemudi­ an, masyarakat juga mulai kesulitan mendapatkan air bersih,” kata Mukhlis di Gedung DPRD Lambar, Kamis (29/10). Untuk itu, kata dia, per­ lu ada upaya terutama memohon kepada Yang Mahakuasa agar diberikan hujan dan dijauhkan dari bencana. (ELI/D1)

DPRD

22

DEWAN MENJAWAB

Tanya:

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

BATU AKIK. Penjabat (Pj) Bupati Lampung Selatan Kherlani saat meninjau salah stan batu akik yang mengoleksi batu bungur tanjungbintang pada acara pembukaan Kejurnas Indonesia Gemstone 2015 di Seasons City, Jakarta Barat, Rabu (28/10).

APBD Lambar 2016 Diusulkan Rp888 M Proyeksi jumlah pendapatan daerah itu mengalami kenaikan 2,89% dibanding 2015 yang jumlahnya mencapai Rp831,44 miliar. ELIYAH

R

ENCANA Ang­ garan Belanja dan Penda­patan Daerah (RAPBD) Kabupaten Lam­ pung Barat 2016 diusulkan sebesar Rp888,60 miliar. Se­ mentara pendapatan daerah diproyeksikan Rp855,44 mi­ liar sehingga terdapat pem­ biayaan Rp33,16 miliar. Hal itu dijelaskan Bupati Lampung Barat Mukhlis Bas­ ri saat menyampaikan nota pengantar Rencana APBD 2016 dalam rapat paripurna di DPRD setempat, Kamis (29/10). Mukhlis mengata­ kan proyeksi jumlah penda­ patan daerah itu meng­alami kenaik­a n sebesar 2,89%

diban­ding 2015 yang jum­ lahnya mencapai Rp831,44 mi­liar. Jumlah pendapatan 2016 itu bersumber dari PAD, dana perimbangan, dan lainlain pendapatan yang sah. Untuk PAD 2016 ditarget­ kan Rp40,67 miliar, yaitu meningkat 7,08% atau Rp2,68 miliar dari 2015 yang terdiri dari pajak daerah dan retri­ busi daerah. Kemudian dari dana perimbangan diproyek­ sikan Rp725,62 miliar dan lain-lain pendapatan yang sah Rp89,13 miliar lebih. Dana perimbangan terdiri dari dana bagi hasil pajak/ bukan pajak Rp30,52 miliar. Kemudian, dana alokasi umum (DAU) Rp530,42 mi­ liar dan dana alokasi khusus

Rp164,68 miliar. Sedangkan penerimaan dari lain-lain pendapatan yang sah, antara lain penda­ patan hibah Rp4,25 miliar dari dana insentif daerah (DID). “Dana hibah dari Uni Eropa melalui Pemerintah Pusat untuk bidang kualitas SDM, dan dana bagi hasil pajak dari provinsi atau pe­ merintah daerah lainnya,” kata Mukhlis. Di sisi lain, lanjutnya, jum­ lah belanja 2016 diproyeksi­ kan Rp888,60 miliar sehing­ ga terjadi pembiayaan sebe­ sar Rp33,16 miliar. “Belanja itu terdiri dari belanja tidak langsung Rp494,01 miliar (55,59%) dari total anggaran belanja. Kemudian belanja langsung Rp394,58 miliar (44,41%) dari total belanja daerah,” ujarnya. (D1)

Yth. DPRD Kabupa­ ten Pringsewu. Kami masyarakat Kecamatan Pringsewu yang mem­ b u t u h k a n p e l aya n a n terbaik dari pemerintah. Sehubungan dengan itu, kami sangat kecewa de­ ngan pelayanan pegawai Joko Nugroho Ketua Komisi I DPRD Pringsewu aparatur sipil negara yang bertugas di kecamatan. Meng­i ngat, masih ada zaman sekarang yang mencari kesempatan untuk mengelabui masyarakat dengan dalih pelayanan cepat. Namun, semua itu hanya ucapan, di saat kami akan membuat KTP elektronik (KTP-el) dengan cepat harus membayar Rp200 ribu. Menurut pegawai di kecamatan itu, dalam satu hari KTP-el akan jadi. Namun, saat kami datangi keesokan harinya, belum. Padahal, menurut informasi pembuatan KTP-el gratis. Kami mohon kepada wakil rakyat atau pimpinan kecamatan untuk menindak pe­ gawainya yang melakukan pungutan liar. Kasihan rakyat, dengan adanya program KTP-el gratis justru dijadikan ajang pungli. Kami berharap program pelayanan pemerin­ tah yang baik dan cepat terhadap masyarakat dapat terwujud.

Jawab: Kami segera mengundang camat tempat masyarakat membuat KTP-el yang dibebani biaya Rp200 ribu oleh oknum pegawai ke­ camatan. Kami mengimbau kepada kantor Kependudukan dan Catatan Sipil termasuk pemerintahan di tingkat bawah, yakni pekon (desa), untuk menyosialisasikan kepada masyarakat soal KTP-el gratis. Termasuk pembuatan identitas kependudukan lainnya, sesuai dengan peraturann yang ada. Untuk itu, kami berterima kasih kepada masyarakat yang sudah menginformasikan melalui me­ dia ini. (ONO/D1)

eliyah@lampungpost.co.id

Tubaba Gelar Paripurna

Penyampaian KUA-PPAS dan Penyampaian Raperda Inisiatif Dewan PEMERINTAH Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) menyampaikan rancangan KUAPPAS APBD tahun anggaran 2016, dalam sidang paripurna Dewan, Kamis (29/10). Dalam kesempatan yang sama, DPRD juga menyampaikan tiga raperda inisiatif Dewan.

T

iga raperda Dewan itu adalah raperda tentang penanganan dan penyelesaian masalah pertanahan, raperda pe doman penyelenggaraan waralaba, pusat perbelanj a a n , d a n to ko m o d e r n , serta raperda perencanaan pelaksanaan pembangunan kawasan perdesaan, pemanfaatan, dan pendayagunaan masyarakat tiyuh. Dalam penyampaian tersebut, Bupati Tubaba Umar Ahmad mengatakan kebijakan umum anggaran pendapatan dan belanja daerah disusun untuk sinkronisasi APBD dalam rangka wujud keterpaduan seluruh program nasional dan daerah. Hal itu dilakukan dalam upaya peningkatan pelayanan umum dan kesejahteraan masyarakat. Secara garis besar, kata dia, asumsi yang termuat dalam KUA-PPAS APBD 2016 adalah pendapatan daerah diasumsikan sebesar Rp908 miliar lebih, yang berasal dari pendapatan asli daerah sebesar Rp22,2 miliar, dana perimbangan sebesar Rp734,6, dan lainlain pendapatan daerah

2 1 yang sah sebesar Rp151,1 miliar. Sedangkan belanja daerah diasumsikan sebesar Rp915,9 miliar terdiri dari belanja langsung sebesar Rp491,1 miliar dan belan-

miliar dan pengeluaran pembiayaan sebesar Rp27 miliar. “Saya berharap Dewan dapat melakukan pembahasan lebih lanjut atas rancangan KUA-PPAS APBD

Saya berharap Dewan dapat melakukan pembahasan lebih lanjut atas rancangan KUA-PPAS APBD tahun anggaran 2016 yang kami ajukan ini besar.

Keterangan Foto: 1. SAMPAIKAN KUA-PPAS. Bupati Tulangbawang Barat Umar Ahmad menyampaikan naskah KUA-PPAS 2016 kepada Ketua DPRD setempat Busroni pada sidang paripurna, Kamis (29/10). 2. HADIRI SIDANG. HADIRI SIDANG. Pejabat eselon II dan III menghadiri sidang paripurna penyampaian naskah KUA-PPAS 2016, di ruang sidang DPRD setempat, Kamis (29/10). 3. ANGGOTA DEWAN. Anggota DPRD Tubaba menghadiri sidang paripurna penyampaian naskah KUA-PPAS 2016, di ruang sidang DPRD setempat, Kamis (29/10).  FOTO-FOTO: LAMPUNG POST/

ja tidak langsung sebesar Rp424,8 miliar. Sementara itu, pembiayaan daerah terdiri dari penerimaan pembiayaan sebesar Rp34,9

tahun anggaran 2016 yang kami ajukan ini,” kata Umar Ahmad. Terkait dengan tiga raperda inisiatif Dewan, kata

MERWAN

bupati, pemkab menyampaikan apresiasi yang san-

3 gat besar kepada jajaran DPRD yang telah berinisiatif unt uk me mbuat payun g hukum. Hal itu guna memperlancar proses pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Tubaba. Sidang paripurna itu dipimpin Ketua DPRD Tubaba

Busroni dan dihadiri para pimpinan dan anggota DPRD serta para pejabat eselon II dan III di pemkab setempat. Berdasarkan jadwal DPRD, paripurna pembahasan KUA-PPAS tersebut akan dilanjutkan pada paripurna 5 November mendatang. (MER/D10)


DAERAH

jumat, 30 Oktober 2015

Perekaman KTP-El Harus Berjalan MASYARAKAT di 14 keca­ matan di Kabupaten Tang­ gamus sudah dapat melaku­ kan perekaman data kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el) setelah sebelumnya mengalami gangguan server sejak 25 Agustus lalu. Sementara enam kecamat­ an lainnya masih terkendala kerusakan perangkat, se­ hingga masih butuh waktu untuk perbaikan. Dari enam kecamatan yang mengalami kendala itu, salah satunya Kotaagung Timur, yang alat perekam­ nya hilang dicuri. Sedang­ kan kecamatan lainnya ada­ lah Limau, Cukuhbalak, Pe­ matangsawa, Kelumbayan, dan Kelumbayan Barat. Ta rge t p e r e k a m a n d i Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukca­ pil) ikut terganggu akibat kerusakan alat perekam­ an ini. “Batas waktu perekaman akhir tahun ini harus selesai semua, karena KTP Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) tidak berlaku lagi,” kata Kabid Kependudukan Riza Husna, mendampingi Kepala Dis­ dukcapil Tanggamus Irsan Rianto, Kamis (29/10). Untuk diketahui, sejauh ini perekaman data pen­ duduk sudah mencapai 71% dari 469.568 masyarakat wa­ jib KTP. Disdukcapil Tangga­ mus telah mencetak sendiri 21.904 keping KTP-el dan 244.166 keping, sedang­ kan yang lainnya dicetak di pusat. Riza mengimbau bagi masyarakat yang ingin melakukan perekaman data bisa mendatangi kantor kecamatan terdekat. Untuk melancarkan upaya ini, te­ lah disebarkan surat edaran agar kecamatan yang alat­ nya masih berfungsi mem­ berikan pelayanan. “Ketika sedang ber­ tandang ke rumah sanak keluarga, teman, atau ada keperluan yang berada di kecamatan lain, bisa mam­ pir sebentar untuk perekam­ an,” katanya. (ABU/D1)

23

Program Sanimas Berjalan Lagi

n LAMPUNG POST/ANTON NUGROHO

IPAL KOMUNAL. Program Sanimas dalam pembangunan Ipal Komunal di Kabupaten Pringsewu segera terealisasi. Silai (35), pekerja, mengangkut tanah hasil galian yang bakal dijadikan Ipal Komunal yang berada di Kuncup, Kelurahan Pringsewu Barat, Rabu (28/10).

Harga Kelapa Sawit di Lampura Anjlok Pekebun kelapa sawit sampai tidak mau memanen karena harga sudah di luar nalar mereka. YUDHI HARDIYANTO

H

ARGA tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Lampung Utara saat ini anjlok sam­ pai Rp350/kg dari harga bulan lalu yang berkisar Rp600/kg. Padahal, harga TBS pada akhir 2014 bisa mencapai Rp1.000/kg. Kardi (42), pekebun sawit di Kecamatan Sungkai Te­ ngah, Rabu (28/10), mengaku sampai tidak mau memanen kelapa sawit lagi karena harga sudah di luar nalar mereka. “Dengan harga ke­ lapa sawit saat ini, rata-rata pekebun sudah tidak mau memanen TBS yang dihasil­ kan di kebunnya,” kata dia, saat ditemui di rumahnya. Hal itu dengan pertim­ bangan harga TBS kelapa sawit sudah tidak sesuai dengan upah tenaga kerja

yang dikeluarkan pemilik kebun. Pada 2013, harga kelapa sawit di tingkat pengumpul di kecamatan berkisar Rp1.200/kg. Pada 2014, harga kelapa sawit turun menjadi Rp1.000/ kg, dan pada 2015 sekitar Januari harga terus mero­ sot dari Rp900/kg menjadi Rp700/kg pada Maret. Bulan berikutnya turun lagi menjadi Rp600 sam­ pai Rp500/kg. Lalu, pada September—Oktober 2015, harga TBS hanya Rp350/kg. “Kelapa sawit saat ini sudah tidak lagi menjadi sandaran hidup bagi pekebun sawit di Lampura. Sementara beban hidup keluarga dari tahun ke tahun cenderung meningkat,” kata dia.

Selama 2 Tahun Kepala Bidang Produk­ si Dinas Kehutanan dan

Perkebunan (Disbun) Lam­ pura Murdoko menga­ takan merujuk data harga komoditas perkebunan, harga kelapa sawit terus mengalami penurunan selama hampir dua tahun terakhir. Harga TBS kelapa sawit pada 2013 di tingkat pe­ ngumpul di Kotabumi ter­ catat Rp1.400/kg. Pada

Dipanen juga percuma, biaya upah buruh tetap, biaya angkut tambah mahal. 2 0 1 4 , h a rg a i t u t u r u n menjadi Rp1.200/kg, dan pada Februari 2015 turun menjadi Rp800/kg. Seki­ tar April, harga kembali turun menjadi Rp600/kg dan data terakhir pada September—Oktober, har­

ga kelapa sawit tercatat berkisar Rp400/kg. “Anjloknya harga sawit saat ini menjadi keluhan se­ mua pekebun sawit di Lam­ pura. Sebab, di kabupaten ini kelapa sawit sudah men­ jadi komoditas andalan dan sandaran hidup bagi pekebun dan keluarganya. Dengan harga seperti ini, mereka terpaksa beralih komoditas pertanian atau perkebunan yang dinilai lebih menguntungkan,” kata Murdoko. S a at i n i p e ke b u n l e ­ bih membiarkan TBS di batangnya dan tidak di­ p a n e n . S e b a b, j i k a d i ­ panen akan menambah kerugian bagi petani ke­ lapa sawit. “Dipanen juga percuma, biaya upah bu­ ruh tetap, biaya angkut tambah mahal, tapi harga kelapa sawit makin mero­ sot,” kata Hari, pekebun sawit lainnya. (D1) yudihardiyanto@lampungpost.co.id

Tauhidi akan Carikan Kadinkes yang Mumpuni P E N JA BAT ( P j ) B u p at i Lampung Timur Tauhidi akan mengisi kekosong­ an jabatan kepala Di­ nas Kesehatan (Dinkes) d e n g a n p e j a b a t ya n g mumpuni. “Saya terus mencari orang yang memenuhi syarat, baik kepangkatan dan aspek- aspek lain, karena Dinas Kesehat­ an yang dikelola cukup kompleks,” kata Tauhidi, usai rapat koordinasi di Dinkes setempat, Rabu (28/10). Menurut dia, bukan hanya peralatan kesehat­ an yang dimengerti oleh seorang kepala Dinkes, melainkan juga berkaitan dengan kebijakan-kebi­ jakan yang menyangkut masyarakat. Dia juga menjelaskan seorang yang memiliki kepangkatan cukup untuk menjabat sebagai kepala Dinkes belum tentu memi­ liki kemampuan untuk memimpin dinas tersebut. Sebab, di dunia kesehat­ an persoalannya cukup kompleks. Untuk itu, dia sesegera mungkin akan mencari orang yang te­ pat memimpin Dinkes

LAMPUNG POST

Lamtim. “Karena itulah tidak semua orang yang me ­ menuhi syarat kepangkat­ an bisa menjadi kepala Dinkes, harus ada kuali­ fikasi tertentu. Sepanjang sudah ada kriteria itu akan kami usulkan ke­ pada Pak Gubernur, tapi ingat saya sebagai penja­ bat tidak memutuskan,” ujarnya. Menurut mantan Kadis Pendidikan Provinsi Lam­ pung itu, dia selaku pen­ jabat bupati akan terus mengevaluasi kekosong­ an jabatan di lingkungan Pemkab Lamtim. Hal itu untuk meningkatkan serta memperbaiki kinerja di se­ mua satuan kerja perang­ kat daerah. “Kekosongan jabatan akan terus dievaluasi. Na­ mun, evaluasi itu ber­ tujuan untuk perbaikan kinerja. Kalau ada jabatan kosong dan ada pejabat yang pindah keluar dae­ rah akan kami isi. Tapi, perlu digarisbawahi, saya melakukan mutasi jabatan itu hanya semata-semata untuk perbaikan kinerja dan tidak ada indikasi lain,” kata dia. (CK7/D1)

SETELAH terkatung-ka­ tung karena adanya bebe­ rapa kali perubahan awal pencairan dana, penantian warga di tiga kelurahan di Kecamatan Pringsewu, Ka­ bupaten Pringsewu, yang mendapat jatah dalam program Sanitasi Berba­ sis Masyarakat (Sanimas) segera dapat terealisasi. Sebab, kucuran dana p i n j a m a n l u a r n e ge r i yang berasal dari Islamic Development Bank (IDB) guna pembangunan fasili­ tas Sanimas dipastikan cair oleh Dinas Pekerjaan Umum setempat. “Iya su­ dah cair,” kata Kasi Penye­ hatan Lingkungan Permu­ kiman Hendri Yusuf, di Dinas PU Pringsewu, Rabu (28/10). Tiga kelurahan yang mendapatkan program pembuatan instalasi pe­ ngolahan air limbah (IPAL) Komunal ini, antara lain Kelurahan Pringsewu Ba­ rat, Pringsewu Utara, dan Pringsewu Selatan. Ren­

cana pembangunan IPAL Komunal itu mengguna­ kan anggaran lebih kurang Rp425 juta ini memiliki kapasitas sambungan yang menampung 300 jiwa atau minimal 50 KK. IPAL Komunal, kata Hen­ dri, diharap dapat meng­ gantikan fungsi septic tank sebagai penampung seka­ ligus pengolah air limbah penduduk. Metamorfosis dari PNPM Mandiri Perko­ taaan pada era sebelum­ nya ini, kata dia, Sanimas berkonsep pemberdayaan masyarakat untuk men­ jadikan masyarakat seba­ gai aktor utama. Mulai dari proses awal perencanaan hingga pe­ meliharaan fasilitas sa­ nitasi komunal, yakni salah satu program dalam menye­d iakan prasarana air limbah bagi masyara­ kat di daerah kumuh pa­ dat perkotaan yang diha­ rap dapat memberikan manfaat yang berkelanjut­ an. (CK8/D1)

n LAMPUNG POST/MERWAN

PENUTUPAN TMMD. Kasdim 0412/Lampung Utara Mayor Inf M Azis dan kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Kampung menutup kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-59 di Kabupaten Tulangbawang Barat, Rabu (28/10).

Bupati Mesuji Fokus Bentuk Forkopimdes BUPATI Mesuji Khamamik mengaku akan fokus mem­ bentuk Forum Komunikasi Pimpinan Desa (Forkopim­ des). Hal itu disampaikan Khamamik saat memimpin rapat kerja Forum Komu­ nikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Mesuji di Hotel Le’man, Unit II, Tulangbawang. Menurut dia, Forkopim­ des sangat dibutuhkan di Mesuji serta berfungsi menunjang kelancaran dan menyelaraskan pelak­ sanaan pemerintahan desa sesuai dengan kewenang­ annya. D a l a m Fo rko p i m d e s nantinya akan diketuai kepala desa dan berang­ gotakan Badan Per­ musyawaratan Desa (BPD), b a b i n k a mt i b m a s , d a n

babinsa. “Kami mengang­ gap penting dibentuknya forum itu,” kata Khama­ mik, Kamis (29/10). Untuk menunjang kelan­ caran pelaksanaan urusan pemerintahan desa sesuai dengan kewenangannya sebagaimana telah diatur dalam UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, kata Khamamik, maka perlu dibentuk Forkopimdes. Hal itu juga sesuai amanat PP Nomor 43 Tahun 2014 ten­ tang Peraturan Pelaksanaan UU Nomor 6 Tahun 2014, se­ bagaimana diubah dengan PP Nomor 47 Tahun 2015. Dengan terbentuknya Forkopimdes, dia berharap nantinya segala permasalah­ an yang terjadi di desa dapat dibahas oleh Forkopimdes, termasuk APBDes. (CK6/D1)

Produk Hukum Mesti Berasas Kepastian n LAMPUNG POST/FAJAR NOFITRA

SOSIALISASI PERPU. Staf Ahli Bidang Pemerintahan Setkab Lampura Supardi Sarbini, mewakili Bupati Agung Ilmu Mangkunegara, didampingi Kabag Hukum Hendri, membuka sosialisasi perundang-undangan bagi satker di Gedung Korpri Kotabumi, Kamis (29/10).

Kesrak PKK-KB Dicanangkan PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lampung Te­ngah meminta pencanangan Ke­ satuan Gerak PKK, KB Ke­ sehatan, dan Gerakan Cuci Tangan bukan sekadar sere­ monial. Namun, harus dilak­ sanakan sungguh-sungguh oleh seluruh masyarakat. Hal itu dikatakan Sekre­ taris Kabupaten Lamteng Adi Erliyansah dalam acara pencanangan yang dilak­ sanakan di Balai Kampung Pujokerto, Trimurjo, Rabu (28/10) lalu. Menurut Adi, perilaku hidup bersih dan sehat ada­ lah program pemerintah

yang dirancang untuk dilak­ sanakan dengan baik. “Jadi, jangan hanya berupa ke­ giatan seremoni. Semuanya harus dilaksanakan sungguhsungguh oleh masyarakat,” kata dia menyampaikan sambutan tertulis Bupati Lamteng Mustafa. Menurut dia, hal ini pen­ ting karena cuci tangan merupakan komitmen ber­ sama meningkatkan kuali­ tas kesehatan masyarakat. “Karena hal ini menjadi media edukasi bagi anakanak,” kata dia di hadapan pengurus PKK se-Lamteng. Menurut Adi, cuci ta­

ngan sederhana tapi efektif menurunkan angka sejum­ lah penyakit. Namun, lanjut dia, mengubah perilaku hidup sehat itu sangat su­ sah. “Harus kita budayakan dalam kehidupan seharihari,” ujarnya. Dalam acara itu juga dibagikan 100 unit tem­ pat air kepada masyarakat untuk membiasakan cuci tangan pakai sabun. Kabupaten Lamteng da­ lam Lomba Kesrak PKK, KB, dan Kesehatan berkalikali menorehkan prestasi tingkat provinsi hingga na­ sional. (DRA/D1)

P RO D U K h u k u m ya n g dibuat pemerintah daerah haruslah menghasilkan asas kepastian, sehingga tidak menimbulkan gejo­ lak di masyarakat. Hal itu dikatakan dosen Pascasarjana Fakultas Hu­ kum Universitas Lampung, Budiono, saat sosialisasi perundang-undangan bagi pejabat eselon III dan IV di seluruh SKPD dan sat­ ker di lingkungan Pemkab Lampura, Kamis (29/10), di Gedung Korpri Kotabumi. “Peraturan hukum dibuat demi menimbulkan asas kepastian. Tapi, fakta di lapangan sebaliknya, se­ ring menimbulkan ketidak­ pastian, sehingga tujuan mewujudkan ke­teraturan dan ketertiban masyarakat tidak tercapai. Maka, ha­ rus ada pemaham­an bagi unit-unit yang memang

berkepantingan dalam hal ini, karena hukum meru­ pakan hal penting,” kata Budiono. Dia juga menjelaskan ketidakpastian itu timbul karena Indonesia banyak perundang-undangannya. Meski telah ada asas yang mengaturnya, bahwa hu­ kum bersifat khusus tidak boleh mengesampingkan yang umum, fakta berbi­ cara lain. Kadang masih ada peraturan yang ber­ sifat khusus berbenturan dengan sesamanya. “Untuk itu, perlu diatur agar berjalan harmonis dan seharusnya perundang-un­ dangan ini saling melengkapi. Ini penting diketahui masingmasing satuan kerja, khusus­ nya yang bergerak di bidang legal, karena merekalah yang bekerja di masyarakat,” ujar dia. (CK5/D1)


jumat, 30 Oktober 2015

DAERAH

LAMPUNG POST

24

SKPD Harus Buat Kegiatan Rasional Jika satuan kerja perangkat daerah (SKPD) membuat kegiatan tidak rasional, rencana kerja anggaran (RKA) akan dicoret atau tidak disetujui oleh tim anggaran. JUWANTORO

K

n LAMPUNG POST/WIWIK HASTUTI

PANTAU ENTRY PENDATAAN KELUARGA. Kepala Bidang Advokasi, Pengerakan, dan Informasi (Adpin) BKKBN Provinsi Lampung Parada Koerniadi (memakai kacamata) didampingi Kepala Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (KB dan PP) Kabupaten Pringsewu Endang Budiati memantau pelaksanaan pemasukan data entry hasil pendataan keluarga (PK) 2015 di kantor setempat, Kamis (29/10). Hasil PK ditargetkan selesai akhir November mendatang.

Pendataan Keluarga Pringsewu Selesai Akhir November PENDATAAN Keluarga (PK) 2015 di Kabupaten Pringsewu ditargetkan selesai akhir November mendatang. Optimisme tersebut disampaikan Kepala Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (KB dan PP) Kabupaten Pringsewu Endang Budiati, saat memasukkan data hasil PK 2015 ke dalam komputer, Kamis (29/10). “Alhamdulillah, kami telah melakukan entry hasil pendataan keluarga ke dalam komputer mulai hari ini (29/10). Mudahmudahan akhir November mendatang rampung,” kata Endang didampingi Kasubid KB dan Wali Data

Ahmad Syahrir serta Kabid KB dan Keluarga Sejahtera Bukhori, kemarin. Untuk memasukkan data tersebut, pihaknya mempekerjakan 32 petugas dan menggunakan 25 unit komputer. Ia mengatakan pihaknya telah mendata sebanyak 104 ribu kepala keluarga (KK) di sembilan kecamat­ an, yakni Pringsewu, Ga­ dingrejo, Ambarawa, Pardasuka, Pagelaran, Banyumas, Adiluwih, Sukoharjo, Pagelaran Utara, 126 pekon/ desa dan 5 kelurahan sejak Juli lalu dengan melibatkan 131 pembantu pembina KB desa (PPKBD) dan 555 subPPKBD.

Ia bersyukur dalam melakukan pendataan tidak mengalami kendala karena masyarakat di Kabupaten Pringsewu yang mayoritas petani sangat antusias menyambut pendataan keluarga yang berlangsung lima tahun sekali ini. “Kami mulai pendataan bulan Juli dan selesai pertengahan Agustus lalu. Jadi relatif cepat selesainya karena petugas kami setiap pagi hingga sore menyisir warga untuk melakukan pendataan,” ujarnya. Ia berharap dengan selesainya entry data tersebut akan mempercepat proses pengiriman data PK ke pusat sehingga hasilnya

dapat diperoleh informasi dasar kependudukan, Keluarga Berencana, dan pembangunan keluarga yang diperlukan untuk penentuan sasaran program KB ke depan. Kepala Bidang Advokasi, Pengerakan, dan Informasi (Adpin) Badan Kependuduk­ an Keluarga Berencana Nasiona (BKKBN) Provinsi Lampung Parada Koerniadi, saat memantau pelaksanaan pemasukan data hasil PK 2015 di kantor Badan KB dan PP Kabupaten Pringsewu, mengaku salut atas sema­ ngat untuk menyelesaikan hasil PK walaupun di instansi tersebut hanya memiliki 15 pegawai. (AST/D2)

EPALA Badan Penge­ lola Keuangan dan Aset Daerah (SKPD) Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) Minhairin meminta kepada satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkup Pemkab Lamsel pada 2016 mendatang harus membuat kegiatan rasional dan langsung bersentuhan dengan masyarakat. “Jika kegiatannya tidak rasional, rancangan kerja anggaran (RKA) mereka (SKPD, red) akan dicoret atau tidak disetujui oleh tim anggaran,” ujar Minharin, ketika ditemui di ruang kerjanya, Kamis (29/10). Menurut dia, selain ha­ rus rasional, kegiatan yang akan dilaksanakan setiap SKPD harus berskala prioritas. Artinya, kegiatan yang dilakukan bersifat mendesak untuk kebutuhan masyarakat Lamsel.

“Kegiatan yang dimaksud, misalnya jumlah penduduk Lampung Selatan ini sangat tinggi. Maka untuk menekan angka kelahiran bayi tentunya SKPD yang membidang Keluarga Berencana (KB) dapat melaksanakan kegiatan KB, seperti memberikan penerangan kepada masyarakat mengenai

Kegiatan yang dilakukan bersifat mendesak untuk kebutuhan masyarakat. pentingnya ber-KB misalnya gencar memberikan pemahaman tentang, kegunaan pemakaian alat kontrasepsi,” ujarnya. Lebih lanjut, Minhairin menjelaskan untuk meran-

cang suatu kegiatan yang dapat langsung menyentuh masyarakat, SKPD harus mencari informasi terlebih dahulu mengenai pokok permasalahan di tingkat masyarakat. Misalnya, kata Minhairin, petani di suatu daerah di wilayah Kabupaten Lamsel ini hasil produksi pertanian baik dan warganya pun sangat giat dalam beker­ja. Tapi, masyarakatnya masih miskin, masalahnya adalah kondisi akses jalan jelek sehingga jarak tempuh memakai waktu cukup lama untuk sampai ke kota. “Oleh karena itu, SKPD yang membidangi pekerjaan umum (PU) bisa membuat rancangan kegiatan untuk membangun jalan di daerah tersebut. Dengan begitu, petani bisa terbantu dalam menempuh perjalanan untuk sampai ke kota. Selain itu, biaya transportasi pun bisa ditekan sehingga salah satu tujuan pemerintah yakni untuk petani sejahtera bisa terwujud,” kata dia. (D2) juwantoro@lampungpost.co.id

Kemarau, Petani Masih Bisa Panen Padi GANASNYA serangan hama tikus di lahan pertanian milik petani di Dusun Tanjungtirto, Desa Baliagung, Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), tidak membuat petani menjadi patah semangat dalam merawat tanamannya. Pasalnya, mere­ ka masih bisa panen dengan hasil yang kurang maksimal pada musim gaduh. Ketut Purna (43), petani yang memiliki lahan sawah seluas 1 hektare, mengaku telah memanen padi. Agar tanaman padi tetap hidup, ia menggunakan sumur bor. Sementara itu, ia selalu rutin melakukan pencegahan terhadap serangan hama seperti tikus.

“Kalau di lokasi sini, hampir 70% petani bisa panen karena ada dukungan dari sumur bor dan ferrocement. Harapan kami, dengan sudah dibantu fasilitas seperti itu, tanam rendeng nanti akan lebih baik. Meskipun demikian, serangan hama tikus yang mengganas tahun ini bisa diatasi sebelum kami tanam rendeng,” kata dia, saat ditemui di rumahnya, Kamis (29/10). Kepala Unit Pelaksana Tekhnis (UPT) Dinas Pertanian Kecamatan Palas Ujuk Kusnadi mengatakan serangan hama tikus menjadi momok bagi petani. Ia berharap petani bersiap melaksanakan gropyokan tikus sebelum melaksanakan

tanam rendeng. “Kalau bisa tanamnya serentak agar tanaman terbebas dari hama dan penyakit. Namun, ada yang harus diperhatikan petani agar tikus tidak lagi menjadi momok. Petani harus samasama melaksanakan gropyokan tikus untuk mengurangi populasinya,” ujarnya. Dandim 0421/Lamsel Letkol Inf I Ketut Mertha Gunarda, didampingi Pasi Teritorial Kapten Inf Sukarno, ketika melaksanakan panen raya padi di Dusun Tanjungtirto, mengata­ kan untuk meningkatkan produksi pangan nasional telah dilakukan berbagai upaya. (*2/D2)

Ratusan Jemaah Salat Minta Hujan

n LAMPUNG POST/JUWANTORO

SALAT ISTISKA. Ratusan jemaah melaksanakan salat istiska (salat minta hujan) di Lapangan Korpri, Kalianda, Lampung Selatan, Kamis (29/10). Salat istiska bertujuan memohon segera turun hujan kepada Allah swt. RATUSAN jemaah melaksanakan salat istiska (salat minta hujan) di lapangan Korpri, Kalianda, Lampung Selatan (Lamsel), Kamis (29/10). Para jemaah tersebut meliputi kepala satuan kerja dan perangkat dae­ rah (SKPD), para pegawai negeri sipil (PNS), polisi, TNI, pimpinan pondok pesantren (ponpes), santri, tokoh agama, dan tokoh masyarakat di kabupaten setempat. Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan kesepakatan Pemerintah Kabupaten (Pemkab), Majelis Ulama Indonesia (MUI), dan Kementerian Agama Lamsel.

Salat istiska yang dilaksanakan sekitar pukul 08.15 itu diimami Supli Sanadi dan sebagai penceramah Pimpinan Pondok Pesantren Moderen (Pontren) Ushulhuddin Ahmad Rafiq Udin. Sebelum pelaksanaan salat tersebut, para jemaah diberikan arahan tujuan dan tentang tata cara salat oleh petugas salat istiska. Staf Ahli Bupati Bidang Kesejahteraan Masyarakat Lamsel Mulyadi Saleh, mewakili Penjabat (Pj) Bupati Lamsel Kherlani, mengatakan salat istiska bertujuan memohon segera turun hujan kepada Allah swt. Menurutnya, tak kunjung

turunnya hujan sejak empat bulan terakhir membuat berbagai persoalan di Tanah Air, mulai dari peristiwa kabut asap yang hingga menelan korban jiwa dan terjadinya kekeringan di lahan pertanian hingga memengaruhi perekonomian masyarakat, terutama para petani di wilayah Kabupaten Lamsel ini. “ Tidak hanya di sini, kita berdoa agar hujan dapat turun. Tapi, di seluruh pihak di Kabupaten Lampung Selatan agar bisa melaksanakan salat istiska sehingga kehidupan warga dapat kembali normal,” kata dia. (TOR/D2)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.