Lampung post jumat, 19 juni 2015

±

±

CMYK

± facebook.com/lampungpost @lampostonline @buraslampost

I

24 Hlm. jumat 19 juni 2015

TERUJI TEPERCAYA

i TAHUN XL Terbit Sejak 1974 i Rp3000 No. 13519

www.lampost.co

±

SamidjoFathoni Kandas

Ancaman Kekeringan

KPU di kabupaten/kota diminta melakukan verifikasi faktual persyaratan calon independen sesuai prosedur.

Muslimin tersebut kepada panitia pemilihan kecamatan ASANGAN calon inde- (PPK) dan panitia pemungutan penden yang mendaf- suara (PPS) pada Jumat (19/6). tar dalam pemilihan Terpisah, anggota Bawaslu umum kepala daerah (pemi- Lampung, Ali Sidik, meminta lukada) di Lampung Tengah, KPU di delapan kabupaten/ Samidjo-Fathoni, kandas. kota untuk teliti dalam memKomisi Pemilihan Umum verifikasi dukungan calon (KPU) setempat menggugur- independen. “Kami minta kan pasangan itu karena KPU dan jajarannya untuk dalam verifikasi administrasi bekerja secara objektif, protidak memenuhi syarat. fesional, dan independen.

“Berdasarkan hasil veri- Begitu juga Panwaslu dan fikasi awal pasangan Samidjo- jajarannya,” kata Ali Sidik.

Fathoni kami nyatakan guHal senada dikatakan anggur karena tidak memenuhi gota Panwaslu Lampung Timur syarat,” kata komisioner KPU Divisi Hukum dan PenindaLampung Tengah, Irawan kan, Afrizal. Menurutnya, Indra Jaya, Kamis (18/6). dari pemeriksaan berkas duMenurut Irawan, ada beber- kungan calon independen, apa alasan KPU tidak melolos­ Julianto-Achrodji, ditemukan kan Samidjo adanya KTP Fathoni. Salah ganda dan tidak sesuai de­n gan satunya, syarat jumlah dukung­ persyaratan duan kartu tanda Secara tegas Partai kungan calon perseorang­an. penduduk (KTP) NasDem tetap antara hard mendukung Aries Dukungan copy dan softsebagai calon NasDem copy lampiran Di Pesawaran, dukungan tidak bupati Pesawaran.

DPP NasDem sesuai dan tidak m e mu t u s k a n mencukupi.

Diketahui, pemilukada 8 tetap mendukung Aries Sandi kabupaten/kota di Lampung Darma Putra menjadi calon diikuti 11 calon independen. independen. Hal ini diungDengan gugurnya Samidjo-Fa- kapkan Korwil Partai NasDem thoni, kini tinggal 10 calon in- Lampung Taufik Basari kepada Lampung Post, Kamis. dependen ikut pemilukada.

“Secara tegas Partai NasDi Bandar Lampung, KPU setempat telah merampungkan D e m t e t a p m e n d u k u n g penelitian jumlah dukungan Ari­es sebagai calon bupati dari calon independen Muham- Pe­s awaran di pemilukada mad Yunus-Muslimin. Hasil- Desember mendatang. Ini nya, sebanyak 80.215 lampiran sudah keputusan DPP,” kata dan tanda tangan dukungan Tobas, sapaan akrab Taufik berikut fotokopi KTP dinyata- Basari, kemarin.

Ketua DPW NasDem Lamkan memenuhi syarat. “Sudah kami verifikasi semuanya,” pung Zamzani Yasin juga kata komisioner KPU Bandar menginstruksikan seluruh Lampung, Ika Kartika, di ruang kadernya di Pesawaran tetap mendukung Aries. (*5/CK7/U1) kerjanya, kemarin.

156 PASANGAN... Hlm. 2 Selanjutnya pihaknya akan menyerahkan berkas Yunus- setiajibpamungkas@lampungpost.co.id UMAR WiRAHADIKUSUMA

P

±

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

PAWAI TANK LEOPARD. Wali Kota Bandar Lampung bersama warga menaiki Tank Leopard milik TNI AD melintasi jalan protokol, salah satunya Jalan Kartini, Bandar Lampung, Kamis (18/6). Tank yang didatangkan dari Jerman itu diperkenalkan kepada masyarakat Bandar Lampung usai tampil pada latihan perang di Baturaja.

Warga Berebut Naik Tank Leopard TIGA tank berukuran besar dengan bobot sekitar 30 ton menyusup ke tengah Kota Bandar Lampung, Kamis (18/6) siang.

Kendaraan yang biasa digunakan pasukan perang itu bertambah berat dengan tambahan penumpang yang tak lazim.

Warga Bandar Lampung tidak cukup puas hanya memandang tank baja milik TNI AD. Mere­ ka berebut naik Tank Leopard tersebut untuk berkeliling kota.

Antusiasme masyarakat semakin tinggi saat melihat Wali Kota Bandar Lampung Herman

HN dan Ketua DPRD Bandar Lampung Wiyadi sudah lebih dulu duduk di tank pertama.

“Inginnya sih ikut naik, tapi bagaimana sudah penuh. Apala­ gi yang naik Pak Wali, mereka yang naik pasti bahagia bisa duduk bersama,” kata Hesti (24), warga Way Halim, saat ditemui di Jalan Kartini.

Dia mengaku menaiki Tank Leopard adalah kesempatan langka. Ditambah lagi bukan sekadar menaiki, melainkan berkeliling Kota Bandar Lampung. Parade dimulai dari

lapangan Enggal menuju Jalan Ahmad Yani, kemudian ke Jalan Kartini, Jalan Kotaraja, Jalan Raden Intan, dan kembali ke lapangan Enggal.

Parade Tank Leopard di Bandar Lampung sebagai satu alat utama sistem persenjataan (alutsista) merupakan rangkaian pameran alutsista yang digelar Korem 043/Gatam TNI AD. Pameran telah digelar selama dua hari hingga Kamis (18/6) di lapangan Saburai, Enggal, Bandar Lampung. (*4/K1) n FEBI HERUMANIKA

±

pintu ruangan yang ada di DPRD tutup, tidak terkecuali ruang setiap fraksi.

Pemantauan Lampung Post, hanya enam anggota legislatif yang datang ke gedung DPRD setempat hingga siang.

Mereka adalah Ketua DPRD Wiyadi, Wakil Ketua Nandang Hendrawan, anggota Muklas E Bastari, Sarif Hasan, In-

drawan, dan Imam Santoso.

Hampir seluruh pegawai yang mengenakan seragam PNS hadir pada hari puasa pertama. Tidak ada yang berubah pada gedung mewah tempat wakil rakyat berkantor itu. Hanya wakil rakyat yang banyak tidak hadir.

Memang tidak hanya kemarin gedung DPRD tersebut

sepi oleh wakil rakyat. Beberapa pekan terakhir, hanya ada Komisi III yang selalu dipenuhi anggotanya. “Wah, enggak tahu pada ke mana anggota DPRD,” ujar salah seorang staf sekretariat yang enggan disebut namanya, kemarin.

Salah seorang anggota Komisi III yang hadir, Muklas

E Bastari, saat ditemui di ruang kerjanya mengatakan kehadiran memang sesuai amanat rakyat. Dia mengaku tidak akan pernah tidak hadir terkecuali ada halangan, se­ perti sakit. “Kami kan memegang kepercayaan rakyat, selama dipercaya, kami harus selalu berjalan di jalan sesuai ke­tentuan,” katanya. (*14/U1)

TAFSIR AL-MISBAH

Alquran Sumber Kehidupan Manusia

Selama Ramadan 1436 H/2015 Lampung Post akan menampilkan kolom Tafsir Al-Misbah. Tulisan pada kolom ini dirangkum dari buku Tafsir Al-Misbah karya Quraish Shihab.

±

TAFSIR Al-Mishbah akan membahas kandungan Surah Thaha Ayat 1—8. Ayat ini menjelaskan tentang Alquran sebagai sumber kehidupan bagi Rasulullah saw beserta umatnya. Isi Alquran berasal dari Allah swt yang bersemayam di atas ArsyiNya. Kerajaan semuanya milik Allah dan bahwa Allah memiliki nama-nama yang paling indah.

Ayat pertama, berbunyi “Taa Haa” yang memiliki arti sama dengan pengucapannya. Ayat ini bermakna hanya Allah yang mengetahui artinya. Sama seperti arti dari ayat pertama Surah Yaasin. Hanya Allah yang mengetahui artinya.

CMYK

KEKERINGAN tidak hanya membuat masyarakat kekurangan pasokan air bersih, tetapi juga menyulitkan petani. Benih tanaman yang disemai tidak bakal dipanen jika tidak dialiri air akibat waduk dan sungai mengering.

Saat tidak ada yang bisa dipanen, petani akan kehilangan harapan.

Terlebih jika setumpuk utang untuk biaya produksi dan hidup sehari-hari kepada tengkulak dan rentenir menunggu untuk dilunasi.

Saat kekeringan masih menjadi ancaman dan belum berubah status menjadi bencana, saat itulah semua pihak harus mempersiapkan diri. Informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika tentang badai El Nino yang berdampak pada kemarau panjang dan cuaca kering harus segera ditindaklanjuti dengan aksi nyata, bukan sekadar rencana.

Apalagi El Nino diperkirakan terjadi pada rentang yang cukup panjang, yakni lima bulan sepanjang Juli—November 2015. Di Lampung, El Nino diperkirakan melanda beberapa daerah, seperti Pesawaran, Tulangbawang, dan Lampung Selatan.

Semua pihak tentu menyadari kekeringan di lahan pertanian yang berujung pada gagal panen bukanlah persoalan baru.

Setiap kemarau, ada saja petani yang menjerit karena sawah kekeringan. Ini persoalan luar biasa. Butuh aksi luar biasa pula untuk menanganinya. Dengan pengalaman yang terus berulang, seharusnya dampak kekeringan bisa ditekan bahkan ditiadakan.

Jangan sampai kekeringan menghambat cita-cita Gubernur Muhammad Ridho Ficardo mewujudkan harapan Presiden Joko Widodo untuk menjadikan Lampung sebagai lumbung pangan nasional dengan peningkatan 1 juta ton produksi gabah.

Pemerintah perlu segera melakukan langkah antisipatif, antara lain dengan memastikan seluruh saluran air di areal persawahan berfungsi dengan baik. Jika diketahui ada masalah, masih ada waktu memperbaiki sejak sekarang. Jangan menunggu hingga terjadi bencana kekeringan baru menyerahkan bantuan bak pahlawan.

Program pemasangan pompa di daerah yang sulit air juga harus mulai dijalankan. Dengan tersedianya pompa, petani bisa mempertahankan pasokan air. Perbaikan jaringan irigasi di berbagai daerah juga mesti dikebut dan pengaturan irigasi harus dimaksimalkan.

Tidak kalah penting, pemerintah mengajak seluruh masyarakat untuk memperlakukan alam dengan lebih baik.

Kekeringan terjadi akibat daerah resapan air yang menurun drastis. Hutan terus ditebangi dan daerah terbuka terus ditutupi dengan bangunan. Karena itu, seluruh upaya pembangunan, baik di pusat maupun daerah, haruslah memperhitungkan kemungkinan terjadinya bencana dan berikut dampaknya.

Kalau langkah antisipasi jangka panjang tidak diperhatikan, bencana akan selalu datang berulang, yakni kekeringan saat kemarau dan banjir saat musim hujan. Jika manajemen musim masih bertumpu pada pola darurat seperti saat ini, dampak yang lebih buruk seperti krisis pangan akan menjadi kenyataan.

Dan cita-cita menjadikan Lampung sebagai lumbung pangan hanya akan menjadi angan-angan.

Ancaman bencana kekeringan juga perlu segera diantisipasi sektor lain, semisal kelistrikan. Menyusutnya debit air akan mengurangi kapasitas pembangkit listrik. Masih ada waktu satu bulan untuk menyiapkan langkah antisipasi. n

±

Pedagang Pasar Way Jepara Dapat...Hlm. 22 oasis

Kurang Tidur dan Kesehatan

Hari Pertama Ramadan, Gedung Wakil Rakyat Sepi HARI pertama Ramadan, Kamis (18/6), gedung DPRD Kota Bandar Lampung le­ ngang. Lebih dari 80% anggo­ta legislatif tidak masuk kerja.

Gedung yang berdiri di atas lahan seluas 4 hektare lebih itu sepi, tidak terlihat puluhan mobil mewah seperti hari biasa yang memenuhi di setiap parkiran gedung itu. Seluruh

±

TAJUK

Pada Ayat 2 mengandung arti, “Kami tidak menurunkan Alquran ini kepadamu (Muhammad) agar engkau menjadi susah.” Dilanjutkan pada Ayat 3, “Melainkan sebagai peringatan bagi orang yang takut (kepada Allah).”

Pada kedua ayat tersebut menjelaskan bahwa Allah menurunkan Alquran kepada Nabi Muhammad saw tidak untuk membuat kesusahan bagi Nabi Muhammad dan umatnya, tetapi digunakan sebagai peringatan bagi orang-orang beriman, yaitu orang-orang yang takut kepada Allah.

Selanjutnya, pada Ayat 4 mengandung

±

arti, “Diturunkan dari (Allah) yang menciptakan bumi dan langit yang tinggi.”

Dilanjutkan pada Ayat 5, “(Yaitu) Yang Maha Pengasih, yang bersemayam di atas Arsy.” Ayat 4 dan 5 Surah Thaha mengandung makna bahwa Alquran diturunkan dari Allah swt yang menciptakan bumi dan langit dengan penuh kasih sayang kepada umatnya.

Sesuai dengan sifat Allah Yang Maha pengasih. Yang bersemayam di atas Arsy.

Arti dari Arsy adalah singgasana seperti kubah yang memiliki tiang-tiang yang dipikul oleh para malaikat. (S1)

BERSAMBUNG KE Hlm. 17

KEBIASAAN tidur buruk ternyata bisa meningkatkan risiko terkena stroke atau serangan jantung. Penelitian menunjukkan orang yang tidur kurang dari tujuh jam seti­ ap malamnya akan empat kali lebih mungkin menderita penyakit stroke dibanding yang rutin mendapatkan tidur cukup selama delapan jam.

Penelitian yang dilakukan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) ini menunjukkan gangguan tidur memicu serangan jantung atau stroke. Penelitian kualitas tidur dimulai pada 1994 menggunakan skala Sleep Jenkins.

Para koresponden kemudian dinilai dengan kejadian serang­ an jantung dan stroke selama 14 tahun ke depan. Hasilnya, hampir dua pertiga atau 63% peserta mengalami serangan jantung aklibat gangguan tidur.

Gangguan tidur dikaitkan dengan kecemasan, depresi, permusuhan, kelelahan, dan merupakan manifestasi dari stres sosial. WHO telah memublikasi hasil penelitian ini di sjeumlah jurnal. (MI/U1)

2 Ramadan 1436 H

3 Ramadan 1436 H

Imsak Subuh Magrib Imsak 04.34 04.44 17.57 04.35

Subuh Magrib 04.44 17.57

±

±

jumat, 19 junI 2015

8 lampung memilih

LAMPUNG POST

Herman Persilakan Calon Pasang Spanduk PETAHANA Wali Kota Bandar Lampung Herman HN tidak melarang calon wali kota dan wakil wali kota pesaingnya untuk memasang atribut kam­ panye, asalkan dipasang de­ ngan tertib agar tidak digulung Polisi Pamong Praja.

“Saya kan mau nyalon juga, nanti disangka saya tidak sehat dalam bersaing politik. Tapi, kalau (baliho) benar-benar mengganggu, ya dipindahkan,” katanya.

Herman berharap semua kandidat menaati peraturan dan menjaga keindahan kota.

Sebab, jika baliho dan banner dipasang sembarangan, wajah kota menjadi tidak beraturan.

“Mari bersama-sama menya­ darinya.”

Sebelumnya, Polisi Pamong Praja Kota Bandar Lampung menertibkan ratusan atribut kampanye di setiap ruas jalan sudut Kota Tapis Berseri.

“Kami tertibkan soalnya melanggar Perda No. 8 Tahun 2000. Selain itu, juga belum memasuki masa kampanye,” kata Kepala Banpol PP Ban­ dar Lampung Cik Raden, saat ditemui di ruang kerjanya beberapa waktu lalu.

Cik Raden mengatakan me­ dia itu akan ditahan selama 1 x 24 jam, kemudian dikembali­ kan kepada pemiliknya. “Tentu setelah mereka menandata­ ngani perjanjian dan meneri­ ma pembinaan,” ujar dia.

Berdasarkan pemantauan Lampung Post kemarin, atribut kampanye calon wali kota dan wakil wali kota Bandar Lampung masih bertebaran di sudut-sudut kota. (*14/U2)

Mendagri Ancam Kepala Daerah EMPAT kepala daerah tengah mengajukan pengunduran diri dari jabatan karena men­ calonkan diri dalam pemilu­ kada. Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyebut dia bisa menolak pengajuan pe­ ngunduran diri itu.

“Bisa (menolak), apalagi DPRD tidak setuju, apa boleh buat,” kata Tjahjo, di kantor wakil presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (18/6).

Tjahjo menjelaskan pe ­ ngunduran diri kepala daerah harus mendapat persetujuan DPRD. Kepala daerah yang mengajukan pengunduran diri, ujarnya, tak pernah mem­ beri alasan untuk mundur.

Tjahjo memberi contoh Bu­ pati Kutai Timur Isran Noor.

Isran tak pernah memberi tahu alasan pengunduran di­ rinya. “Pokoknya saya mundur saja,” kata Tjahjo menirukan pernyataan Isran Noor. Tjahjo mengaku tak tahu alasan yang ada di balik pengunduran diri ini.

Kini ada sekitar empat kepala daerah lagi yang meng­ ajukan pengunduran diri.

“Kami minta apa alasannya.

Kami masih tunggu putusan Mahkamah Konstitusi,” ujar Tjahjo.

Sudah tiga kepala atau wakil kepala daerah yang siap mun­ dur dari posisi saat ini untuk melanggengkan keluarga me­ reka maju dalam pemilukada.

Ketiga orang itu adalah Wali Kota Pekalongan Basyir Ah­ mad, Bupati Ogan Ilir Mawardi Yahya, dan Wakil Wali Kota Sibolga Marudut Situmorang.

Tiga kepala daerah ini mun­ dur karena Pasal 1 Angka 6 Undang-Undang No. 8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Gu­ bernur, Bupati, dan Wali Kota yang berbunyi calon kepala/ wakil kepala daerah tak boleh memiliki konflik kepentingan dengan incumbent. (MI/U2)

selintas

Mahar di Lampung Sulit Dihilangkan

n ANTARA/SIGID KURNIAWAN

HANURA TOLAK DANA ASPIRASI. Ketua Fraksi Partai Hanura Nurdin Tampubolon (tengah), didampingi anggota DPR Fraksi Partai Hanura Djoni Rolindrawan (kiri), Arief Suditomo (kanan), memberikan keterangan pers terkait usulan program pembangunan daerah pemilihan (UP2DP) di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (18/6).

Fraksi Hanura menyatakan menolak UP2DP atau yang dikenal dengan istilah dana aspirasi senilai Rp20 miliar bagi setiap anggota DPR itu.

KPU Selewengkan Dana Rp334 Miliar Anggaran pemilukada serentak 2015 juga rawan penyelewengan.

FATHUL MU’IN

P

IMPINAN DPR me ­ nerima laporan ikhti­ sar hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan ter­ hadap laporan keuangan Komisi Pemilihan Umum yang menemukan adanya dugaan penyimpangan dana Rp334 miliar.

“Temuan penyimpangan dana tersebut pada periode 2012—2014,” kata Wakil Ke­ tua DPR Taufik Kurniawan, usai menerima laporan dari BPK, di gedung MPR/DPR/ DPD, Jakarta, Kamis (18/6).

Menurut Taufik, BPK me­ nyampaikan laporan hasil audit anggaran KPU tersebut atas permintaan Komisi II DPR untuk membuat laporan hasil audit anggaran KPU, sekaligus meminta rekomendasi BPK soal kesiapan anggaran KPU untuk menyelenggarakan pemilukada serentak pada Desember 2015.

Laporan hasil audit BPK tersebut, menurut Taufik, sudah lengkap, yakni pe­ nyimpangan dana tersebut terjadi di bagian apa saja, bukan hanya angka globalnya Rp33 miliar.

Politikus PAN ini menam­

bahkan setelah menyam­ paikan hasil audit laporan keuangan KPU ke pimpinan DPR, BPK akan diundang Komisi II dan Komisi III untuk

“

Dalam mengawal penyelenggaraan pemilukada yang akuntabel dana Pemilukada harus dikawal sampai akhir. menyampaikan penjelasan pada rapat dengar pendapat.

Rapat tersebut dijadwalkan Komisi II DPR dengan BPK pada Senin mendatang. Se­ telah rapat dengan PK, kata Taufik, Komisi II dan Komisi III DPR akan melakukan rapat gabungan membahas ang­ garan KPU dan kesiapannya menyelenggaran pemilukada serentak Desember 2015, sekaligus meminta kepada KPU untuk hati-hati dalam menggunakan anggaran.

Ketua Komisi III DPR Aziz Syamsuddin mengatakan la­ poran hasil audit BPK sudah melaporkan secara lengkap temuan penyimpangan dana KPU pada periode 2012—2014.

Menurut Aziz, dari laporan BPK tersebut, dugaan penyim­ pangan dana KPU pada sejum­ lah aspek, antara lain perjalan­ an dinas anggota KPU, volume pekerjaan kurang, pengadaan barang dan jasa yang tidak se­ suai mekanisme, pembayaran ganda, serta aspek barang dan jasa yang tidak sesuai.

Sebelumnya, Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkian­ syah menyatakan kesiapan lembaga­n ya untuk diaudit BPK mengenai anggaran pemilukada. Dia mengatakan proses audit terhadap KPU merupakan kewajiban konsti­ tusional sebagai lembaga yang menggunakan uang negara.

“Itu adalah kewajiban kon­ stitusional kami untuk mem­ pertanggungjawabkan ber­ bagai aktivitas pengelolaan anggaran. Tidak hanya pemi­ lukada, tiap tahun kami selalu diaudit BPK,” kata Ferry.

Dia menilai proses audit pada awal penyelenggaran pemilukada justru sekaligus mengawal penganggaran pemilukada dari awal sampai akhir. “Dalam hal mengawal penyelenggaraan pemilukada yang akuntabel tentunya hal baik apabila ada pengawalan anggaran dari awal sampai akhir,” ujarnya. (MI/U1)

PENGAMAT politik Universitas Lampung Dedy Hermanwan menilai mahar politik yang biasa diberlakukan partai politik kepada seseorang yang ingin diusung parpol pada pemilukada sulit dihilangkan.

“Aturan pemilukada telah melarang adanya mahar politik itu. Tapi publik tidak yakin kalau larangan itu dipatuhi oleh parpol, masalahnya mahar politik selama ini sudah menjadi salah satu sumber dana bagi parpol,” kata Dedy, kemarin.

Menurutnya, kandidat yang ingin mendapatkan dukungan dari parpol untuk diusung pada pemilukada dan parpol yang akan memberikan dukungan pasti akan mencari segala cara agar transaksi mahar politik tetap bisa dilakukan tanpa bisa diteksi oleh pihak-pihak terkait.

Transaksi mahar politik itu bisa saja dilakukan dengan memanfaatkan pihak-pihak yang seakan-akan tidak memiliki hubungan dengan orang yang mendapatkan dukungan dari parpol. “Tetapi mahar politik itu nantinya sampai juga ke parpol pemberi dukungan,” ujarnya.

Larangan mahar politik itu, kata Dedi, memang tujuannya baik karena bisa mengurangi biaya politik yang harus dikeluarkan seseorang yang maju pada pemilukada serta dapat pula mencegah tampilnya calon kepala daerah yang hanya mengandalkan kekuatan dana bukan dari aspek kompetensi. (UIN/U1)

156 Pasangan Independen Lolos SEKITAR 156 pasangan calon independen berpeluang turut meramaikan pemilukada serentak Desember 2015 mendatang. Sementara 68 pasangan dicoret karena tidak memenuhi syarat.

Berdasarkan hasil rekapitulasi pendaftaran calon kepala daerah dari jalur independen oleh KPU Pusat di 269 daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota, jumlah calon independen tersebar di 138 daerah.

“Calon independen yang memenuhi syarat 156, tidak memenuhi syarat 68 pasangan. Sedangkan daerah yang tidak ada yang mendaftar ada 131 daerah,” kata komisioner KPU Pusat, Ferry Kurnia Riskiyansyah, di Jakarta, kemarin.

Fery memerinci 156 pasangan calon yang memenuhi syarat tersebut, antara lain terdiri dari dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, 25 calon wali kota dan wakil wali kota, dan 129 calon bupati dan wakil bupati. Adapun dua provinsi yang terdapat calon perseorangan antara lain hanya provinsi Bengkulu dan Kalimantan Selatan.

“Jambi tidak memenuhi syarat, Kalimantan Tenggara tidak memenuhi syarat, jadi yang memenuhi syarat cuma dua, tiga provinsi yang tidak mendaftar sama sekali, Sumbar, Sulteng, dan Kalimantan Utara,” kata Ferry. (ANT/U2)

fathulmuin@lampungpost.co.id

Pedagang Pasar Siap Dukung Hartarto KUNJUNGAN ke pasar-pasar tradisional kembali dilakukan calon wali kota Bandar Lam­ pung, Hartarto Lojaya, pekan lalu. Tiga pasar disambangi anggota DPRD Lampung itu, yakni Pasar Gudanglelang, Pasar Bambu Kuning, dan Pasar SMEP. Sama seperti blusukan di Pasar Panjang sebelumnya, Hartarto banyak menerima keluhan terkait minimnya fasilitas di pusat transaksi perdagangan tersebut. Di pasar ikan Gudanglelang, para pedagang mengeluhkan jalan yang becek, sampah yang berserakan, dan ke­ tiadaan toilet. ”Tidak ada perhatian dari pemerintah. Jangankan me­ mikirkan nasib kami, fasilitas penunjang saja tidak diperha­ tikan. Kami ingin ada peruba­ han, dan kami siap mendu­ kung Pak Hartarto menjadi wali kota. Kami yakin peme­ rintahan yang baru nanti bisa menganggap bahwa pasar itu penting, bukan melakukan pembiaran seperti sekarang ini,” kata Sarkadi, pedagang yang juga pengurus KUD Mina Jaya Gudanglelang.

Hartarto yang merasa peduli langsung membantu memper­ baiki fasilitas jalan di pasar tersebut. Menurutnya, Gudang­ lelang jika dibenahi menjadi pasar khusus ikan yang bersih, terpadu, dan ditata lebih baik serta disediakan kuliner, akan menjadi tempat wisata baru di

Bandar Lampung. ”Saya ini lahir dan besar di pasar. Jadi, pasar ini sudah saya anggap seperti rumah saya sen­ diri. Makanya saya paham betul bagaimana penderitaan saudarasaudara sekalian, dan pentingnya pasar sebagai penopang pereko­ nomian,” ujar Hartarto. (U10)

n LAMPUNG POST/ISTIMEWA

KUNJUNGI WARGA. Calon bupati Pesawaran, Almuzammil Yusuf, saat bersilaturahmi dengan sejumlah warga Pesawaran, beberapa waktu lalu. Hingga kini politikus PKS itu belum mengungkapkan nama calon wakilnya.

2

jumat, 19 junI 2015

8 lampung memilih

LAMPUNG POST

3

Modal Besar Dendi Ikut Pemilukada Pesawaran

n FOTO LAMPUNG POST/ISTIMEWA

SAMBUT RAMADAN. Menyambut Ramadan, calon bupati Pesawaran, Dendi Romadona, bersilaturahmi dengan warga di Desa Sindanggarut, Sidodadi, Kecamatan Way Lima. Dendi langsung keliling desa bersama warga menggunakan sepeda onthel, kemarin.

Pesisir Barat Tambah Dana Pemilukada Alokasi anggaran untuk Panwaslu belum ada kesepakatan.

Sedangkan KPU dan kepolisian ditambah.

YON FISOMA

P

EMERINTAH Kabupaten Pesisir Barat sepakat menambah alokasi ang­ garan penyelenggaraan dan pengamanan Pemilukada 2015 untuk KPU, kepolisian, dan kodim setempat.

Keputusan penambahan itu disepakati dalam rapat ekse­ kutif dan legislatif bersama KPU, Panwaslu, dan pihak kepolisian di Sekretariat DPRD setempat, Kamis (18/6).

Kabag Risalah dan Persidang­ an Sekretariat DPRD Kabu­ paten Pesisir Barat Marwan Safawi menjelaskan ada tiga poin penting yang disetujui para pihak yang terlibat dalam pembahasan itu.

Pertama, menyetujui tambah­ an hibah kepada KPU untuk Pemilukada Pesisir Barat 2015 yaitu dari Rp8 miliar ditambah Rp1,429 miliar lebih, sehingga total alokasi anggaran untuk KPU Rp9,429 miliar lebih.

Kedua, menyetujui tam­ bahan hibah kepada Polres Lampung Barat dalam rangka pengamanan Pemilukada 2015 yang awalnya hanya Rp400 juta menjadi Rp1,5 miliar.

Ketiga, menyetujui hibah kepada Kodim Lampung Barat dalam rangka pengamanan Pemilukada Pesisir Barat sebe­ sar Rp300 juta.

Sementara alokasi anggaran untuk Panwaslu belum ada kesepakatan apakah men­ dapat persetujuan mendahului perubahan APBD tahun 2015 Pesisir Barat atau tidak.

“Eksekutif menganggarkan Rp2,5 miliar, tetapi panwascab belum bisa menerima jumlah dana sebesar itu, jadi belum disepakati,” kata dia, di kan­ tornya, kemarin.

Suami-Istri di Pemilukada Komisioner KPU RI Ferry Kurnia menegaskan pihaknya memang tidak mengatur se­ cara resmi larangan pasang­

an suami-istri menjadi pasang­a n calon pada Pemi­ lukada 2015.

Namun, menurutnya, meskipun hal ini tidak di­ atur dalam sebuah peraturan resmi, pasangan calon yang masih suami-istri yang maju di jalur independen tidak sesuai dengan etika dan kepatutan.

“Dalam peraturannya, tidak ada yang mengakomodiasi itu. Namun, itu soal etika dan kepatutan,” ujarnya, di Jakarta, kemarin.

Ferry melanjutkan selain belum dijelaskan dalam per­ aturan, pasangan suami-is­ tri tersebut telah memenuhi syarat administrasi jalur ­independen.

Maka itu, KPU tidak bisa un­ tuk tidak meloloskan pendaf­ taran pasangan calon inde­ penden tersebut meskipun mereka masih mempunyai hubungan sebagai suami-istri.

“Jadi, kalau ditolak pun, KPU berpeluang digugat juga,” ­katanya. (MI/U3) yonfisoma@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/YON FISOMA

RAPAT ANGGARAN PEMILUKADA. Suasana rapat yang dihadiri KPU, kepolisian, dan panwascab untuk membahas anggaran Pemilukada Pesisir Barat, di Sekretariat DPRD setempat, Pesisir Tengah, Kamis (18/6). Rapat tersebut menyetujui tambahan hibah kepada KPU untuk Pemilukada Pesisir Barat tahun 2015, yaitu dari Rp8.000.000.000 mendapat tambahan sebesar Rp1.429.752.000, sehingga total menjadi Rp9.429.725.000.

CALON bupati Pesawaran, Dendi Romadona, meng ­ klaim telah mengantongi modal besar untuk men­ duduki kursi orang nomor satu di Bumi Andan Jejama pada pemilukada 2015.

Pertama, putra mantan Bupati Lampung Selatan dua periode, Zulkifli Anwar, itu memiliki modal komitmen membangun Bumi Andan Jejama berdasarkan aspirasi dan keinginan masyarakat.

Dendi menjelaskan jauh s e b e l u m p e n c a l o n a n nya menjadi kepala daerah, dia telah sering turun menyam­ bangi masyarakat. Kedekat­ annya ini dibuktikan de ­ ngan terpilihnya dia sebagai wakil rakyat dua periode dari daerah pemilihan Pe­ sawaran.

Namun, dia mengakui tugas

dan fungsinya sebagai legisla­ tor terbatas, sehingga untuk membangun Pesawaran lebih maju dia bertekad maju seba­ gai calon bupati.

“

Tugas dan fungsi sebagai legislator terbatas, sehingga untuk membangun Pesawaran lebih maju Dendi bertekad maju sebagai calon bupati.

“Mengapa saya men­ calonkan diri, karena saya menilai aspirasi warga sela­ ma ini kurang maksimal di­ akomodasi oleh pemerintah.

Karena itu, dengan saya me­ nyerap aspirasi masyarakat,

akan menjadi modal utama s aya u n t u k m e m b a n g u n masyarakat Pesawaran ke depannya,” kata Dendi, saat dikonfirmasi Kamis (18/06).

Modal kedua, politikus Par­ tai Demokrat itu di­d ukung d a n d i u s u n g s e t i d a k n ya empat perahu partai besar ya n g m e m i l i k i ke k u at a n dan mesin politik yang siap bergerak memenangkan­ nya pada 9 Desember men­ datang.

Ini diklaimnya menjadi kekuatan tersendiri diban­ ding calon lainnya. “Yang pasti, ada empat partai be­ sar siap menjadi perahu pencalonan saya nantinya pada Pilkada Pesawaran.”

Sayangnya, putra salah satu tokoh pendiri Kabu­ paten Pesawaran itu masih enggan menyebutkan keem­

pat partai tersebut dan juga membocorkan siapa sosok yang akan mendam­pinginya sebagai wakil bupati pada Pemilukada Pesawaran mendatang. “Nanti dululah, kalau sudah ada rekomen­ dasi, pasti saya akan kon­ ferensi pers,” katanya.

Lebih lanjut, Dendi juga menerangkan salah satu k r i t e r i a p a s a n g a n ya n g akan mendampinginya se­ bagai balon wakil bupati yakni mempunyai visi-misi ya n g s a m a d a n m a m p u bekerja untuk kepenting­ an masyarakat Kabupaten ­P esawaran.

“Yang pasti, pasangan saya nantinya merupakan warga Pesawaran dan yang penting mampu bekerja untuk kepen­ tingan warga atau orang ba­ nyak,” ujar Dendi. (CK10/U3)

OPINI Islam dan Bung Karno

LAMPUNG POST

jumat, 19 JUNI 2015

Asep Salahudin Dekan Fakultas Syariah IAILM Pesantren Suryalaya, Tasikmalaya

B

AGI saya, Bung Karno bukan ha­ nya pemikir yang bergulat dengan tema-tema seputar demokrasi, sosialisme, nasionalisme, kapitalisme, marxisme, dan ide Barat lainnya, me­ lainkan juga dengan islamisme.

Kalau hari ini ramai dipercakapkan gagasan Islam Nusantara, pada titik tertentu, wacana ini mendapatkan personifikasinya pada sosok Bung Karno. Walaupun dia tidak datang dari kelompok santri, pemikiran Islamnya melambangkan bagaimana Bung Kar­ no menafsirkan keyakinannya secara progresif dan kontekstual.

Di bawah asuhan HOS Tjokroaminoto dan sedikit banyak pengaruh dari pida­ to-pidato pendiri Muhammadiyah, KH Ahmad Dahlan, terlebih saat diasingkan ke Ende, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 1934—1938, Bung Karno benar-benar merenungkan hakikat keberagamaannya secara subtil dan mendalam. Tuhan yang selama ini dicarinya, dalam sepi dan keheningan tanah Ende telah “ditemukannya”.

Pergulatan ketuhanan yang tidak saja dihujamkan ke kedalaman sukma, tetapi juga direfleksikan dalam pikir seperti nampak pada korespondensinya dengan A Hassan yang kemudian dibukukan menjadi Di Bawah Bendera Revolusi.

Bung Karno menulis, “Di dalam suratsurat itu adalah tergurat sebagian garis perubahannya saya punya jiwa. Dari Islamnya hanya raba-raba saja menjadi jiwa yang Islamnya yakin. Dari jiwa yang mengetahui adanya Tuhan, tetapi belum mengenal Tuhan, menjadi jiwa yang sehari-hari berhadapan dengan Dia.”

Daulat Akal Tuhan (agama) dalam pikiran Bung Karno tidak dikonseptualisasikan se­ cara abstrak, mistik, dan serbasilam, tetapi tampil dalam sebuah gambaran yang maju, modern, bahkan mengan­ daikan untuk dicarikan tautan sejarah­ nya pada masa kejayaan Islam, ketika

nalar menjadi daulat utama dan kebe­ basan berpikir dirayakan sedemikian rupa seperti tampak saat zaman ke­ emasan manakala figur semacam Ibnu Sina, Al-Farabi, Al-Kindi, para teolog Mu’tazilah, dan lainnya mengambil peran besar dalam tubuh keumatan.

Pada “api Islam” bukan “abu Islam”, sebab hanya “api” yang bisa memberi­ kan kepastian bahwa agama itu hadir membawa pencerahan, perubahan, dan pembebasan. Sementara “abu” hanya menyisakan keberagamaan yang jumud, stagnan, puritan, dan ramai sebatas pekik upacara ritualistik.

Seperti inilah pandangan Soekar­ no, “...Akal yang masih terikat pada tradisi pikiran sendiri dan belum akal merdeka, tak dapat kita pakai sebagai penyuluh untuk mencari ke­ benaran. “Agama adalah bagi orang yang berakal,” be­ gitulah Nabi ber­ sabda. Orang yang berakal hanyalah orang yang bisa menggunakan akalnya itu dengan merdeka. Orang yang akalnya masih terikat bukanlah orang yang berakal.

Orang yang demikian itu adalah orang yang mengambing kepada tradisi pikiran sendiri. Orang yang demikian itu adalah kuddemensch...

Soekarno menulis, “Agama Islam hanya dapat berkembang betul, bi­ lamana umat Islam memperhatikan benar-benar akan tiga buah sendisendinya: Kemerdekaan roh, kemerde­ kaan akal, kemerdekaan pengeta­ huan... Akal dan Islam mempunyai tujuan yang sama, yaitu membimbing kehidupan umat manusia.”

Maka, menjadi sangat mafhum sean­ dainya Bung Karno menertawakan ak­ tivis Islam politik yang menahbiskan khilafah sebagai sistem politik Islam yang harus diperjuangkan sebagai pantulan kewajiban beragama. Bagi Bung Karno, sikap politik seperti itu

justru secara sempurna melambang­ kan absennya nalar dalam kaidah ber­ zikir umat Islam, defisit akal sehat.

Khilafah sangat relevan untuk kon­ teks zamannya, tetapi menjadi historis ketika hendak diterapkan pada saat berbeda apalagi dalam latar tanah air yang berlainan budaya dan atmosfer sosial-politiknya.

Ketuhanan yang Berkebudayaan Di titik ini, saya menjadi dapat me­ mahami seandainya di kemudian hari saat Sidang BPUPKI, Soekarno tidak mengusulkan frasa sila, “Ketuhanan Yang Maha Esa”, tapi “Ketuhanan Yang Berkebudayaan” lengkap dengan etika imperatifnya keramahtamahan dan gotong royong.

Dalam frasa ke­ dua yang menjadi usulannya, tampak bagaimana Bung Karno memiliki ke­ hendak luhur men­ jadikan penghaya­ tan keagamaan itu menyatu dalam pengalaman berke­ budayaan. Dalam “Ketuhanan Berkebudayaan” tersirat jelas sebuah cara beragama yang meng­ hargai kebudayaan dan kebudayaan pun memiliki haluan visi metafisik yang tegas, yakni berketuhanan.

Tuhan (beragama) secara akulturatif.

Bukan agama formalistis sebatas pe­ ngakuan verbal percaya kepada Tuhan, tapi beragama yang menjadi daging, darah, dan roh. Itu semua hanya dimung­ kinkan ketika agama itu melakukan perkawinan silang dengan kebudayaan.

Di sini, saya melihat apa yang dilaku­ kan Bung Karno, tentu dengan bahasa berbeda, menjadi beririsan dengan yang dilakukan para Wali Songo. Bung Karno seorang modernis sekaligus tra­ disionalis. Seorang yang menjunjung tinggi rasio, tapi pada saat yang sama, terhunjam dalam akar tradisi.

Memimpikan konfigurasi Islam rasional, tetapi rasionalisme yang diimaninya bukan otomatis menampik

PAK DE PAK HO

Pengelola Jurnal al-‘Adalah IAIN Raden Intan Lampung

B

ELUM lama ini Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnak­ keswan) berencana membuat regulasi legalisasi daging celeng (baca: babi). Lahirnya rencana regulasi terse­ but disebabkan maraknya peredaran daging celeng yang kerap melintasi wilayah Propinsi Lampung. Rencana legalisasi daging celeng ini mendapat perhatian serius dari umat Islam. Ma­ jelis Ulama Indonesia dengan tegas menolak rencana tersebut. Bahkan, Fo­ rum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Lampung dan anggota Komisi II DPRD Lampung ikut pula menolaknya.

Alasan Ideologi Bila ditelusuri lebih jauh, penolakan MUI, FKUB, dan anggota Komisi II DPRD Lampung terhadap rencana legalisasi daging celeng tentunya beralasan. Per­ tama, alasan ideologi. Dalam Islam, secara normatif, daging celeng haram untuk dikonsumsi. Sebagaimana firman Allah dalam Alquran Surat Al-Nahl Ayat 115, “Sesungguhnya Allah hanya meng­ haramkan atasmu (memakan) bangkai, darah, daging babi dan binatang yang disembelih dengan menyebut nama selain Allah.” Secara eksplisit, ayat ini menjelaskan bahwa daging celeng mut­

PARTISIPASI OPINI

lak diharamkan dalam Islam. Selain ayat tersebut, pengharaman daging celeng juga terdapat dalam Surah Al-Maidah Ayat 3 dan Al-An’am Ayat 145.

Selain ayat Alquran mengharamkan daging celeng secara mutlak, Nabi Mu­ hammad saw juga dalam hadisnya yang diriwayatkan Abu Dawud juga meng­ haramkannya, sebagaimana dalam sab­ danya, “Sesungguhnya Allah telah meng­ haramkan khamr dan hasil penjualannya dan mengharamkan bangkai dan hasil penjualannya serta mengharamkan babi dan hasil penjualannya”.

Dalam substansi yang sama tapi redaksi berbeda, terdapat pula sabda Nabi yang diriwayatkan Bukhari Muslim mengenai pengharaman daging celeng. Sabda terse­ but terjadi pada tahun penaklukan Mekah dan beliau waktu itu berada di Mekah, “Se­ sungguhnya Allah telah mengharamkan jual beli khamr, bangkai, babi dan patungpatung.” Lalu ada yang bertanya, “Wahai Rasulullah, apakah boleh (menjual) lemak bangkai, karena ia dapat digunakan untuk mengecat perahu dan meminyaki kulit serta dipakai orang untuk bahan bakar lampu?” Maka beliau menjawab, “Tidak boleh, ia tetap haram.”

Kemudian Rasulullah saw bersabda lagi ketika itu, “Semoga Allah memus­ nahkan orang Yahudi, sungguh Allah telah mengharamkan lemaknya lalu mereka ubah bentuknya menjadi minyak kemudian menjualnya dan

memakan hasil penjualannya.”

Kedua, alasan budaya. Alasan peno­ lakan MUI, FKUB, dan anggota Komisi II DPRD Lampung terhadap rencana regu­ lasi legalisasi daging celeng secara implisit bertentangan dengan budaya masyarakat Lampung. Masyarakat Lampung yang mayoritas beragama Islam dan masih memegang erat nilai-nilai ajaran agama, tentu menjauhi daging celeng yang jelasjelas diharamkan dalam agama. Mengon­ sumsi daging celeng bukan bagian dari budaya masyarakat Lampung.

Ketiga, alasan kesehatan. Berdasar­ kan ilmu kesehatan, di dalam daging celeng terdapat penyakit parasit yang disebabkan berkembangnya cacing spiral. Biasanya cacing ini berkumpul dalam otot-otot. Bagi orang yang me­ makan daging celeng bisa menderita sakit dan bisa menyerang diafragma sehingga menyebabkan napas ter­ henti, kemudian meninggal. Selain itu, dalam daging celeng juga terdapat banyak penyakit yang dibawa oleh jenis cacing selain cacing spiral, seperti cacing pita, cacing scars, cacing engcalostoma, balharesia, dosentaria, dan cacing jenis lainnya yang ada di dalam daging celeng yang jumlahnya lebih dari 30 jenis dan bervariasi tingkat bahayanya.

Kerja Sama Lintas Sektoral Alasan Disnakkeswan merencanakan legalisasi daging celeng sebenarnya da­

POJOK

Kebangsaan Islam Nusantara yang dianggit Soekarno inilah yang kemudian ketika ditarik dalam konteks kebangsaan menjadi tampak sebangun. Soekarno dan manusia pergerakan lainnya, ke­ tika merumuskan dasar-dasar negara dengan sangat cemerlang mengguna­ kan rute eklektik.

Hamparan agama yang beragam, et­ nik yang majemuk, serta bahasa yang berjumlah ratusan lengkap dengan budayanya yang tak terbilang, kemu­ dian diramu dan dipadatkan menjadi Pancasila yag secara aklamasi diterima semua kalangan.

Beragama tidak diidentikkan de­ ngan sikap mencontek budaya lisan, tapi harus tegak lurus dengan kultur setempat. Beragama tidak berarti antipati terhadap nasionalisme, tapi justru bangsa yang baru saja diprokla­ masikannya itu menjadi hamparan luas untuk beribadah tanpa harus melucuti Pancasila sebagai dasar negara merdeka (philosofische grondslag) yang menjadi ideologi bangsa dan tanpa mesti memo­ rakporandakan kesepakatan-kesepakat­ an yang telah dilakukan kaum leluhur, manusia pergerakan, the founding fathers (para pendiri bangsa). n

Pasar Way Jepara nyaris ludes dilahap api.

Contoh nyata kita tak tanggap hadapi bencana. n Harga daging sapi tembus Rp120 ribu.

Wah, kalau naik terus, bisa Lebaran tanpa rendang, nih!

setitik air

Berzina Seribu Bulan Margasatwa tak berbunyi Gunung menahan nafasnya Angin pun berhenti Pohon-pohon tunduk dalam gelap malam Pada bulan suci Qu’ran turun ke bumi Qu’ran turun ke bumi Inilah malam seribu bulan Ketika cahaya syurga menerangi bumi Ketika cahaya syurga menyinari bumi Inilah malam seribu bulan Ketika Tuhan menyeka airmata kita Ketika Tuhan menyeka dosa-dosa kita (Lailatul Qadar – Bimbo).

lam upaya memudahkan pemantauan peredaran daging celeng. Jika alasan­ nya demikian, menurut pertimbangan penulis, jalan keluarnya bukan dengan membuat regulasi berupa legalisasi daging celeng. Sebab, bila ini menjadi solusinya, tentu tidak akan menyelesai­ kan persoalan, malah akan menambah persoalan baru; peredaran daging celeng akan semakin masif. Imbasnya, pembuatan makanan dari bahan dag­ ing celeng (baik murni maupun oplos­ an) akan semakin banyak.

Rasionalisasinya, daging celeng yang tidak dilegalkan saja sudah banyak olahan makanan yang dioplos dengan daging celeng, apalagi jika dilegalkan, tentu akan lebih banyak lagi.

Solusi untuk bisa mencegahnya, menurut penulis, dengan cara menin­ dak tegas mereka yang berada dalam lingkaran peredaran daging celeng.

Langkah yang diambil melalui siner­ gitas penanganan melalui kerjasama lintas sektoral. Disnakkeswan bisa bekerja sama dengan kepolisian, BIN, tokoh agama, dan masyarakat, dalam upaya menangkap pelaku peredaran daging celeng hingga ke akar-akarnya, dan dihukum dengan tegas jika me­ langgar aturan yang ada. Dengan demikian, peredaran daging celeng akan mudah dipantau dan pelaku peredaran daging celeng tersebut akan semakin berkurang. n

Semoga masyarakat kita tanggap menghadapinya ya, Pak Ho.

BMKG menyatakan El Nino landa Indonesia Juli—November.

tradisi, tetapi malah menjadikan tradi­ sionalisme sebagai jalan pembebasan, jalan berpikir yang membumi.

Sebuah metode dialektik yang se­ sungguhnya banyak diilhami gurunya ketika mondok di HOS Tjokroami­ noto, sosok raja Jawa tanpa mahkota, yang mana gagasan nasionalisme, islamisme, dan ideologi kiri mengalir deras dari pemikirannya.

Islam dihadirkan sebagai kekuatan budaya. Hanya yang membedakannya, yakni Soekarno sekaligus menjadikan Islam sebagai kekuatan untuk melakukan perlawanan terhadap kaum kolonial seperti tampak dalam tulisannya saat muda, Islam, Nasionalisme, dan Marxisme yang kelak secara artikulatif dirumuskan dalam Nasakom yang sering dipahami kelompok puritan secara salah kaprah.

Menimbang Legalisasi Daging Celeng Abdul Qodir Zaelani

4

“SESUNGGUHNYA kami te­ lah menurunkannya (Alquran) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam ke­ muliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk meng­ atur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar”. (Q.S. Al Qadar: 1—5).

Lailatulkadar berarti malam diturunkannya Alquran dan juga berarti satu malam pada Ramadan yang lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu, seluruh malaikat turun ke bumi untuk mencatat amal baik hingga terbit fajar. Be­ gitu istimewanya lailatulkadar membuat umat Islam berlom­ ba-lomba untuk mendapat­ kannya.

Sayangnya, baik Allah swt atau Rasulullah Muham­ mad saw tidak menjelaskan secara pasti kapan lailat­ ulkadar itu terjadi. Karena malam laila­t ulkadar meru­ pakan malam yang sengaja dirahasiakan oleh Allah se­

bagai satu ujian kepada umat Islam dalam mencari dan meraih rahmat serta kasih sayang-Nya. Justru bagi mereka yang benar-benar beriman kepada Allah dan senantiasa istika­ mah dalam melakukan ibadah sepanjang Ramadan, pastinya mereka tidak akan terlepas untuk menemui malam yang lebih mulia daripada seribu bulan ini.

Meskipun dalil tentang yang dapat digunakan untuk melihat kapan datangnya laila­tulkadar juga cukup ba­ nyak. Namun, lagi-lagi tidak ada yang bisa memastikan kapan sebenarnya malam lailatulkadar itu setiap Ra­ madan.

Setiap muslim pasti meng­ inginkan malam penuh ke­ muliaan, lailatulkadar. Malam ini hanya dijumpai setahun sekali. Orang yang beribadah sepanjang tahun tentu lebih mudah mendapatkan kemu­ liaan malam tersebut karena ibadahnya rutin dibanding dengan orang yang beribadah jarang-jarang. Untuk itu, jika kita tidak tahu kapan sebe­ narnya lailatulkadar itu, se­ baiknya kita berlomba-lomba mengerjakan kebajikan di sisa Ramadan ini. Seperti iktikaf di masjid, salat malam, dan tadarus Alquran.

Karena pelaku kebajikan mendapatkan pahala seribu bulan, hal itu juga berlaku un­ tuk sebaliknya. Pelaku keja­ hatan dan kemaksiatan yang dilakukan pada malam lail­ atulkadar juga akan menda­ pat ganjaran sebanyak seribu bulan. Misalnya pada malam itu mereka berzina, mabuk, berjudi, korupsi, maupun perbuatan maksiat lainnya.

Meskipun melakukan satu kali tapi ternyata saat itu ada­ lah lailatulkadar, dia dicatat sebagai pelaku kemaksiatan sepanjang seribu bulan la­ manya. n Fathul Mu’in

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id dan redaksilampost@yahoo.com dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur Utama: Raphael Udik Yunianto.

Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya.

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain.

Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono.

Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong.

Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Kepala Divisi Radio: Iwan Marliansyah. Asisten Kepala Divisi Pemberitaan: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Umar Bakti.

Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

Redaktur: Lukman Hakim, Muharam Chandra Lugina, Rinda Mulyani, Rizki Elinda Sary, Sri Agustina, Sudarmono, Vera Aglisa, Wiwik Hastuti.

Desain Grafis Redaktur: DP. Raharjo.

Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Sumaryono.

Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Delima Napitupulu, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Hendrivan Gumay, Iyar Jarkasih, Ricky P. Marly, Soni Elwina Asrap, Susilowati, Wandi Barboy Silaban.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya.

Liputan Bandar Lampung: Ahmad Amri, Dian Wahyu Kusuma, Ikhsan Dwi Satrio, Meza Swastika, Nur Jannah, R. Insan Ares Prameswara, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin.

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y.

Liputan Jakarta: Hesma Eryani.

Radio-LAMPOST.CO. Redaktur: Padli Ramdan. Asisten Redaktur: Isnovan Djamaludin, Sulaiman, Gesa Vitara.

Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Staf Khusus Biro Daerah: M. Natsir (Koordinator).

Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, M. Guntur Taruna, Rian Pranata.

Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarly, Mif Sulaiman, Sudiono, Heru Zulkarnain.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti.

Business Development: Amiruddin Sormin.

Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik.

Senior Account Manager Lampung: Syarifudin.

Account Manager Lampung: Edy Haryanto.

Asisten Manager Iklan Biro: Siti Fatimah.

Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto.

Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap.

Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69.

Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri.

SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986.

Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group

JUMAT, 19 juni 2015

LAMPUNG POST

5

BANDAR LAMPUNG

jumat, 19 Juni 2015

Kemenperin Bantu Kembangkan Agroindustri PROVINSI Lampung dinilai tepat jika mengembangkan ka­ wasan agroindustri. Hal itu da­ pat terlaksana jika megaproyek jalan tol trans-Sumatera (JTTS) sukses dibangun.

Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektro­ nika Kementerian Perindustri­ an I Gusti Putu Suryawirawan menuturkan hal tersebut, Kamis (18/6). Menurutnya, se­ telah adanya JTTS, Lampung da­ pat lebih berkembang de­ngan hadirnya kawasan industri.

Selain tentunya pengembangan kawasan industri yang sudah ada di Tanggamus.

Dia mengatakan kawasan in­ dustri akan dibangun di lahan yang berdekatan dengan jalan tol. Pihaknya akan menyiap­ kan kawasan industri, khusus­ nya pengolahan pertanian dan perkebunan.

“Jalan tol akan memberi­ kan nilai tambah bagi Provinsi Lampung, salah satunya un­ tuk mendorong perkembang­ an di provinsi ini,” kata Gusti seusai menghadiri diskusi pengembang­an kawasan indus­ tri Lampung di Ruang Sungkai Komplek Kantor Gubernur, Kamis (18/6).

Sejauh ini, kata dia, yang menjadi kendala pengembang­ an industri di Lampung ialah pembebasan lahan. Namun, dia tetap optimistis hal itu dapat diatasi karena pihaknya akan mengadakan kajian men­ dalam soal itu.

Mengenai PT Kawasan In­ dustri Lampung (Kail), dia mengatakan saat ini masih akan direvitalisasi oleh Pem­ prov Lampung, khususnya dalam hal perizinan.

Gubernur Lampung M Ridho Ficardo mengungkapkan JTTS akan membuka pintu bagi masuknya investasi ke Lam­ pung. Dia berharap pengusaha yang memanfaatkan JTTS juga menaruh dana untuk pengem­ bangan usaha di Lampung.

“Jadi orang datang ke Lam­ pung tidak hanya menumpang lewat, tapi bisa menanam in­ vestasi,” kata Ridho. (*11/K1)

LAMPUNG POST

6

selintas

BPOM Lampung Awasi Takjil BALAI Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Lampung akan melakukan pengawasan terhadap pedagang penganan untuk berbuka puasa (takjil). Pedagang takjil marak saat Ramadan 1436 Hijriah. “Selama Ramadan, kami akan melakukan pengawasan terhadap perdagangan dan penjualan takjil itu,” kata Kabid Sertifikasi Layanan Informasi Konsumen BPOM Lampung Hartadi, di Bandar Lampung, Kamis (18/6).

Dia menyatakan BBPOM Lampung akan melakukan penyisiran lokasi aktivitas jual beli takjil. Hal itu dilakukan untuk menciptakan rasa aman terhadap penganan berbuka puasa yang dikonsumsi umat Islam. “Ini dalam rangka tercipta keamanan pangan dan terjamin mutu pangan yang diperjualbelikan dan dikonsumsi masyarakat,” kata dia.

Ia menegaskan hal ini sudah menjadi tugas pokok dan fungsi pihaknya dalam melakukan pengawasan obat dan makanan.

Dalam waktu dekat ini, pihaknya melakukan survei lapangan terhadap makanan yang beredar saat Ramadan dan Idulfitri.

“Jadi, yang tadinya kami melakukan pengawasan secara rutin, akan terus meningkatkan intensitas pengawasan yang diperlukan,” ujarnya. (ANT/K1)

4.618 Kader IMP Terima Insentif n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

PENGEMBANGAN KAWASAN INDUSTRI. Gubernur Lampung M Ridho Ficardo mengatakan pengembangan kawasan industri Lampung merupakan proyek terbesar Provinsi Lampung sesudah jalan tol pada sambutan acara pengembangan kawasan industri Lampung di Ruang Sungkai Kompleks Kantor Gubernur, Kamis (18/6).

Perbaikan Jalan Provinsi Lamban Perbaikan jalan provinsi yang masuk jalur mudik baru terlaksana 20%.

NUR JANNAH

P

EMERINTAH Provinsi Lampung menjanji­ kan perbaikan jalan provinsi akan selesai seminggu sebelum Idulfitri 1436 H/2015.

Dana perbaikan sebesar Rp38 miliar dari dana swakelola baru terserap 20%.

Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Lampung Budhi Darmawan mengungkapkan target penyelesaian perbaik­ an jalan selaras dengan per­ baikan jalan lintas Sumatera milik Pemerintah Pusat. Pasal­ nya, fokus perbaikan dilaku­ kan pada jalan provinsi yang masuk jalur mudik.

Pihaknya telah berkoordi­ nasi dengan Pemerintah Pusat untuk mengejar target per­

baikan tahun ini. “Perbaikan jalan provinsi memakai dana swakelola sekitar Rp38 miliar.

Tapi yang sudah terserap baru 20%-nya, kami upayakan bisa selesai sesuai waktu yang ditargetkan,” kata dia, saat ditemui seusai rapat di Ru­ ang Sungkai, Balai Keratun, Kantor Pemprov Lampung, Kamis (18/6).

Dia mengaku pemerintah akan mempercepat perbaik­ an agar pemudik tidak ter­ ganggu kenyamanannya. Se­ jumlah jalan yang diperbaiki, di antaranya di jalan lintas timur, lintas barat, dan lintas tengah. Kemudian di jalanjalan penghubung.

“Kami perbaiki jalan penghubung, seperti Jalan Ir Sutami dari simpang PJR menuju ke Sribhawono yang menghubungkan jalan lintas Sumatera dan lintas timur,” ujar Budhi.

Perbaikan jalan nasional

di Lampung, kata dia, meng­ gunakan anggaran dari Pe­ merintah Pusat yang diambil dari APBN 2015 sekitar Rp500 miliar.

Sementara itu, lampu pada Jalan Soekarno-Hatta (bypass) belum juga dialiri listrik. Hal itu disebabkan belum ada pembayaran biaya pemasang­ an kepada PLN. “Biaya sam­ bungannya belum lunas ke PLN dan harus diselesaikan.

Pemkot Bandar Lampung sudah siap, tapi masih ada tunggakan, jadi belum bisa hidup,” kata dia.

Jalan Terminal Senada dengan proyek per­ baikan jalan provinsi, perbaik­ an jalan di Terminal Rajabasa, Bandar Lampung, juga sudah dilakukan. Terlihat beberapa ruas jalan yang berlubang cu­ kup dalam kini telah ditambal dan diperbaiki, Kamis (18/6).

Aris, kondektur bus, me­

ngaku senang dengan perbaik­ an yang dilakukan. Menurut­ nya, hal itu memang sudah ditunggu pengemudi karena kerusakan sejumlah jalan di Terminal Rajabasa menggang­ gu kelancaran lalu lintas dan kenyamanan penumpang.

“Sudah dua hari ini mereka (pekerja dari Dinas Pekerjaan Umum Bandar Lampung) mulai mengerjakannya, tapi hari ini tidak bekerja mungkin karena hari pertama pua­ sa. Alhamdulillah akhirnya diperbaiki,” ujar Aris, saat ditemui di Terminal Rajabasa, kemarin.

Sebelumnya, Kepala Dinas PU Bandar Lampung Ibrahim memastikan perbaikan jalan akan dilaksanakan sebelum Ramadan. Bahkan, dia menar­ getkan sebelum musim mudik Lebaran, jalan terminal sudah mulus. (K1) nurjannah@lampungpost.co.id

PERASAAN bahagia menyelimuti 4.618 kader Institusi Masyarakat Perkotaan (IMP) dari 20 kecamatan di Bandar Lampung. Mereka telah mendapat tunjangan operasional Pemerintah Kota Bandar Lampung, Selasa (16/6) lalu.

Kader tersebut merupakan Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa, Sub-PPKBD, dan Bina Keluarga Balita (BKB).

Wali Kota Bandar Lampung Herman HN menjelaskan pemberian tunjangan operasional sebagai pengganti transport para kader yang telah mengabdi secara sukarela.

Kader IMP telah membantu menyosialisasikan program KB di Kota Bandar Lampung. Menurut dia, para kader merupakan unjung tombak penggerak KB di masyarakat. Mereka ini tak pernah lelah mengajak ibu-ibu untuk ber-KB. Kepala Badan Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pemberdayaan Perempuan (BKKB dan PP) Kota Bandar Lampung Yurida mengungkapkan kader tidak hanya mengajak ibu ber-KB, tetapi juga mencari dan mendata akseptor.

Mereka juga memberi alat kontrasepsi seperti pil KB gratis.

Ia menilai kader ini efektif untuk membantu program KB. Terbukti, mampu menurunkan total fertility rate (TFR) atau angka kelahiran menjadi 2,1.

Artinya, jumlah anak yang dilahirkan setiap wanita di Bandar Lampung rata-rata hanya dua anak. Angka tersebut sangat kecil dibanding TFR Provinsi Lampung yang menacapai 2,7 dan nasional 2,5. (AST/K1)

n LAMPUNG POST/WIWIK HASTUTI

TUNJANGAN OPERASIONAL. Wali Kota Bandar Lampung Herman HN secara simbolis memberikan tunjangan operasional kepada 4.618 kader di Bandar Lampung di SMAN 2 Bandar Lampung, Selasa (16/6). Tunjangan operasional ini sebagai pengganti transport para kader yang telah mengabdi secara sukarela untuk membantu menyosialisasikan program KB.

± jumat, 19 juni 2015

±

±

BANDAR LAMPUNG

± LAMPUNG POST

7

Kejari Kotabumi Diskusikan Upaya Hukum dengan Kejati KEJAKSAAN Negeri (Kejari) Ko­ tabumi, Lampung Utara, masih mempelajari dan melaporkan hasil kajian perkara prapera­ dilan Ketua DPRD Lampung Utara ke Kejaksaan Tinggi (Ke­ jati) Lampung. Kejari Kotabumi memerlukan pendapat dari pimpin­annya karena perkara ini adalah pertama kali di seluruh kejaksaan wilayah Indonesia.

Kajari Kotabumi Yusna Adia mengatakan pihaknya masih mengkaji dan melaporkan hasil salinan putusan praperadilan Ketua DPRD Lampung Utara Rachmat Hartono kepada Kejati Lampung. Hingga saat ini Kejari dan Kejati tengah mendiskusi­ kan apa upaya hukum dari Kejari setelah gugatan pemohon (Rachmat, red) dikabulkan pada sidang putusan praperadil­an, beberapa waktu lalu.

“Kami sudah menerima sali­ nan putusannya, Selasa (16/6) lalu. Sekarang kami sedang mendiskusikannya dengan pimpinan (Kejati) agar tidak ada perbedaan pendapat terkait langkah dan upaya hukum se­ lanjutnya,” kata Yusna, saat dikonfirmasi, tadi malam.

Mantan Koordinator Perdata dan Tata Usaha Negara Kejati Lampung itu juga menerangkan perkara ini bukanlah perkara yang mudah. Pasalnya, sidang praperadilan mengenai penetap­ an tersangka ini adalah yang pertama kali terjadi di kejaksaan seluruh Indonesia. “Sejak kasus KPK dan Budi Gunawan dan kasus praperadilan lainnya itu mencuat, sejauh ini juga belum mengatur lebih jauh landasan yuridis soal upaya hukum ini.

Perkara ini sejauh ini memang belum terlalu jelas rambunya. Be­ lum ada aturan mengenai upaya hukum termohon setelah pra­ peradilan,” kata dia. (BOY/K1)

Mayat Anonim yang Diduga Gantung Diri Ditemukan

±

±

CMYK

MAYAT anonim berjenis ke­ lamin laki-laki berusia sekira 40 tahun yang diduga bunuh diri ditemukan di wilayah perbatasan Lampung Tengah dan Lampung Selatan. Mayat tersebut dibawa ke RSUDAM menggunakan ambulans Pe­ sawaran didampingi petugas Polsek Tegineneng sekitar pukul 16.00.

Petugas forensik RSUDAM, Amri Tua Manik, mengatakan mayat yang diperkirakan telah meninggal sepekan tersebut diduga bunuh diri karena ter­ dapat jeratan di leher.

“Tadi Kanit Polres Lampung Selatan ke sini juga. Kira-kira jam empat. Tali masih ada di leher. Kata polisi ketemu di perbatasan Lampung Tengah dan Pesawaran. Enggak sempet saya tanya ketemu di mananya.

Tali di leher terbuat dari tali sepatu dua lapis warna kebirubiruan,” kata Amri, di kamar mayat RSUDAM, tadi malam.

Dugaan korban bunuh diri, ujarnya, karena tidak ditemu­ kan tanda tanda kekerasan lainnya. “ Tidak ada luka lainnya, cuma jeratan leher.

Mayatnya pakai celana pendek hitam motif berbeda warna ungu-putih, ukuran XL, eng­ gak pakai baju, kolor doang.

Kulit sawo matang, tinggi 164 cm, kepala ada rambut sedikit sudah mulai beruban. Pada leher terdapat luka jerat.”

Menurut Amri, kulit ari mayat tersebut mulai menge­ lupas dan membusuk karena diperkirakan sudah sepekan meninggal. Tali yang menjerat leher mayat tersebut, kata Amri, terbuat dari bahan kain warna biru dongker sepanjang 62 cm. (*4/*9/K3)

±

±

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

PEGAWAI PT PJKA DITANGKAP. Lima dari tujuh tersangka pengguna narkoba saat ekspos Satuan Narkoba Polresta Bandar Lampung, Kamis (18/6). Salah satu tersangka, Eka Santoni, merupakan karyawan PT PJKA, ditangkap Satuan Narkoba Polresta saat pesta sabu-sabu dan ineks di salah satu ruangan Karaoke Pratama, Jalan Flamboyan, Tanjungsenang, Bandar Lampung.

Kejari Tidak Tahan

Tersangka Jalan Kampung Kejari meminta bantuan penghitungan kerugian negara ke BPKP sejak bulan lalu sebagai tambahan bukti perkara dan tidak menutup kemungkinan ada tersangka baru dalam perkara ini.

FIRMAN LUQMANULHAKIM

K

EJAKSAAN Negeri (Ke­ jari) Bandar Lampung telah memeriksa dua tersangka proyek jalan kam­ pung di Gudanglelang yang diselenggarakan Dinas Ke­ lautan dan Perikanan (DKP) Bandar Lampung tahun 2012, tetapi tidak melakukan pena­ hanan.

Untuk perkara pabrik es, Kepala DKP Bandar Lampung kembali menjalani pemerik­ saan selaku kuasa pengguna anggaran (KPA) karena uang proyek yang langsung dari kementerian serta berkaitan dengan perencanaan, pelak­ sanaan, dan pertanggung­ jawaban dirinya dalam per­ kara tersebut.

Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Bandar Lampung Fredy F Simanjun­ tak menjelaskan penyidik Pid­ sus Kejari sudah memeriksa dua tersangka proyek jalan kampung senilai Rp1,4 miliar dan tidak menahan kedua tersangka tersebut. Menurut­ nya, kedua tersangka, yakni Salhadi dan Mursalin, sejauh ini telah mengembalikan dugaan kerugian keuangan

negara, masing-masing Rp350 juta dan Rp10 juta.

“SA direktur utama dari CV ASA selaku pelaksana peker­ jaan jalan kampung mengem­ balikan dugaan kerugian keuangan negara Rp350 juta.

Sementara MU selaku PPK DKP Bandar Lampung juga sudah mengembalikan uang yang diterima dari rekanan Rp10 juta. Untuk itu, sejauh ini kami belum melakukan penahanan. Kami juga me­ nilai tersangka kooperatif dan sudah ada jaminan dari kelu­ arganya masing-masing,” kata Fredy ditemui di kantornya, Kamis (18/6).

Fredy juga mengungkapkan untuk dua tersangka lainnya, AR dan BA, telah dijadwalkan untuk diperiksa, tetapi tidak hadir. Kejari segera men­ jadwalkan pemeriksaan ter­ hadap AR dan BA yang terlibat dalam pekerjaan konsultan perencanaan dan pengawasan proyek, kontrak konsultasi pengawasan Rp24,8 juta oleh PT PTC dan kontrak konsul­ tasi perencanaan oleh PT BC senilai Rp49,4 juta. “Segera kami jadwalkan untuk dua orang tersebut, yakni AR dan BA,” kata dia.

Mantan Kasi Intel Kejari Sumber Cirebon, Jawa Barat, itu menjelaskan uang negara yang telah dikembalikan kini disita Kejari dan dijadikan alat bukti dalam perkara ini.

Ia menambahkan saat ini Ke­ jari sudah meminta bantuan penghitungan kerugian negara ke BPKP sejak bulan lalu seba­ gai tambahan bukti perkara.

Fredy juga menerangkan tidak menutup kemungkinan adanya tersangka baru dalam perkara ini.

Pabrik Es Di sisi lain, penyidik Pidsus Kejari memeriksa Kepala DKP Bandar Lampung terkait penyidikan proyek pabrik es di Lempasing senilai Rp1,7 miliar, kemarin. Fredy me­ ngatakan sudah memeriksa Kepala DKP Mansyur Agusti­ nus Sinaga.

“Sudah dilakukan peme­ riksaan terhadap Kepala DKP Bandar Lampung dimulai pu­ kul 09.00 sampai pukul 13.00 oleh penyidik tindak pidana khusus. MAS diperiksa terkait tugas pokok dan fungsi selaku kuasa pengguna anggaran (KPA) karena uang proyek yang langsung dari kemente­ rian serta berkaitan dengan perencanaan, pelaksanaan, dan pertanggungjawaban dia,” kata Fredy. (K3)

±

firman@lampungpost.co.id

±

CMYK

±

±

±

±

CMYK

±

RAGAM

jumat, 19 juni 2015

LAMPUNG POST

8

BURAS

Upah Pekerja Informal Digerus Inflasi!

±

n ANTARA/YAHANAN SULAM

ALQURAN RAKSASA. Pengunjung mengisi hari pertama Ramadan dengan membaca Alquran raksasa di Gandus, Palembang, Sumsel, Kamis (18/6). Keberadaan Alquran raksasa (Alquran Al-Akbar) yang diukir di atas kayu trembesi itu menjadi destinasi wisata religi di Palembang.

Revisi UU Jangan Lemahkan KPK

±

PELAKSANA Tugas Ketua Komisi Pemberantasan Korup­ si (KPK) Taufiequrrachman Ruki menegaskan pihaknya tidak setuju dilakukannya revisi Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 tentang KPK jika untuk melemahkan lembaga antirasywah itu.

Menurutnya, akan menjadi tanda tanya besar seandainya revisi dimaksudkan untuk memperkuat KPK, tapi kenyataannya mereduksi kewenangan KPK. Ruki mengusulkan agar kewenangan yang dimiliki KPK juga diberikan kepada lembaga penegak hukum lainnya, dalam hal ini kepolisian dan kejaksaan, agar bersama-sama dalam upaya pemberantasan korupsi.

Namun, kata dia, penilaian­ nya pun nanti harus apple to apple lantaran struktur kepolisian yang merata di seluruh Indonesia dari pusat sampai daerah, sementara KPK hanya di pusat.

“Apa pun yang mau dilakukan, silakan, sepanjang itu tidak dimaksudkan untuk melemahkan karena korupsi ini masih menggurita. Berikan

kewenangan yang sama kepada kejaksaan dan kepolisian untuk memberantas korupsi.

Kita tunjukkan siapa yang lebih profesional,” ujar Ruki, dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi III di gedung DPR, Jakarta, Kamis (18/6).

Dia juga menyayangkan pihaknya tidak diajak bicara oleh DPR maupun pemerintah menyangkut revisi UU KPK. Meskipun membuat atau merevisi UU merupakan kewenangan DPR dan peme­ rintah, sebagai pemakai UU sebaiknya KPK diajak bicara.

Lebih lanjut, Ruki me­ nyarankan agar DPR menunda proses revisi UU KPK hingga penyelesaian proses revisi sejumlah UU lain yang terkait bisa diselesaikan. Sebab, bagi pihaknya, sejumlah peraturan perlu diamendemen agar sinkron dan harmoni dengan revisi UU KPK nantinya.

Direktur Jenderal Peraturan dan Perundang-undangan Wicipto Setiadi mengatakan revisi UU KPK bukan berarti akan memperlemah lembaga tersebut, tetapi memperbaiki dan menata peraturan yang selama ini bermasalah. (MI/U3)

Kekeringan Ancam Pertanian Lampung Bagi yang mulai menanam, harus lebih pintar mengoptimalkan air tanah melalui irigasi dan pompa.

SETIAJI B PAMUNGKAS

P

RODUKSI pertanian di Lampung, khususnya padi, terancam kekering­ an akibat badai El Nino pada Juli—November 2015. Pasalnya, saat ini sebagian besar lahan pertanian di Lampung berada pada pertengahan musim tanam dan baru panen pada Agustus mendatang sehingga masih membutuhkan pasokan air yang cukup.

“El Nino ini tentu akan berdampak pada tanaman dan mengancam petani. Kalau tanaman yang sudah cukup umur dan vegetatifnya sudah selesai itu tidak terlalu berdampak. Nah yang berbahaya itu yang sedang tanam atau baru akan tanam,” kata Dekan Fakultas Pertanian Unila Wan Abbas Zakaria, saat dihubungi, Kamis (18/6).

Untuk itu, dia mengimbau petani untuk mewaspadai El Nino sedang yang bakal melanda Lampung. Di antaranya dengan memastikan pasokan air tercukupi dan mengikuti instruksi serta petunjuk penyuluh.

“Penyuluh kan sudah ber­ koordinasi dengan BMKG. Ka-

lau melihat kondisi sekarang yang jarang sekali intensitas hujan, ya agak riskan untuk menanam. Maka lebih baik dikosongkan karena risikonya besar jika dipaksakan menanam,” kata Wan Abbas.

Bagi yang sudah mulai menanam, ujar Wan Abbas, harus lebih pintar mengoptimalkan air tanah melalui irigasi dan pompa. “Kalau tidak ada pom-

“

El Nino akan berdampak pada tanaman dan mengancam petani. pa, pemerintah daerah bisa membangun irigasi pompa.

Airnya bisa dari air permukaan dan cekungan sungai, atau mengebor air tanah,” kata dia.

Tiga Kabupaten Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Provinsi Lampung (DPTPH) kemarin mengadakan rapat dengan BMKG, Dinas Pe­

ngairan, Balai Besar Irigasi, Badan Ketahanan Pangan, dan Bakorluh untuk menyiapkan langkah antisipasi ancaman El Nino.

Kabid Tanaman Pangan DPTPH Lampung Eko Dyah mengatakan pada rapat ter­ sebut BMKG menyampaikan bahwa El Nino lemah bakal melanda Lampung pada Juli— November 2015.

Di bidang pertanian, ujar dia, DPTPH segera melakukan antisipasi pertanian dengan menyiapkan bantuan pompa.

Berdasar pengalaman tahun sebelumnya, kata Eko Dyah, kehilangan hasil panen akibat kekeringan di tiga kabupaten itu hanya sekitar 33 ribu ha, dari total target luas tanam padi se-Lampung pada Oktober—Maret (2014—2015) sekitar 454 ribu ha. Dengan langkah antisipasi mulai saat ini, ia berharap kehilangan hasil panen bisa diminimalisasi.

Sekretaris DPTPH Lampung Emilia Kusumawati juga mengimbau agar petani bisa mengoptimalkan air dalam bendungan atau embung, serta mengairi sawah secara tanpa berlebihan. Pompa air juga, menurutnya, harus dirawat agar fungsinya bisa dimaksimalkan saat dibutuhkan. (IAN/*6/E1) setiajibpamungkas@lampungpost.co.id

MK Tolak Perkawinan Beda Agama

±

n ANTARA/M AGUNG RAJASA

MK TOLAK GUGATAN PERKAWINAN. Pemohon Damian Agata Yuvens (kanan) menundukkan kepala saat mendengarkan sidang putusan permohonan perkara pengujian tentang perkawinan di gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Kamis (18/6).

HARAPAN pasangan beda agama melangsungkan per­ kawinan yang diakui hukum negara kandas. Mahkamah Konstitusi (MK) dalam putusannya menolak permohonan pe­ ngujian Undang-Undang Pasal 2 Ayat (1) UU yang menyatakan, “Perkawinan adalah sah apabila dilakukan menurut hukum masing-masing agamanya dan kepercayaan itu.”

Pemohon, yakni Damian Agata Yuvens, Rangga Sujud Widigda, Varida Megawati Simarmata, dan Anbar Jayadi, beranggapan pasal tersebut

diskriminatif dan berimplikasi pada tidak sahnya pernikahan di luar hukum agama.

Majelis Hakim berpendapat perkawinan harus dilihat tidak hanya dari aspek formalitas, tetapi juga aspek spiritual dan sosial. Agama merupakan keabsahan perkawinan, sedangkan undang-undang menetapkan keabsahan administratif yang dilakukan negara.

Karena itu, alasan pemohon yang dirugikan hak konstitusionalnya tidak berlasan menurut hukum. “Permohon­ an pemohon ditolak seluruh-

nya. Permohonan para pemohon tidak beralasan menurut hukum,” ujar Ketua Majelis Arief Hidayat, dalam agenda pembacaan putusan, di Mahkamah Konstitusi, kemarin.

Menurut mahkamah, dalam kehidupan bernegara yang berlandaskan Pancasila, agama menjadi landasan bagi komunitas individu dan wadah dalam hubungan dengan Tuhan Yang Maha Esa. Negara berperan memberi pedoman menjamin kepastian hukum dalam ikatan perkawinan yang sah. (MI/M2)

Mantan Menteri ESDM Diperiksa Bareskrim PENYIDIK Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri telah memeriksa mantan Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro terkait dugaan korupsi penjualan kondensat SKK Migas ke PT TPPI. Menurut Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri Brigjen Victor Edison Simanjuntak, pemeriksaan Purnomo dilakukan pada Rabu (17/6).

Victor juga mengatakan pemeriksaan terhadap Purnomo tidak terlalu butuh waktu

±

yang lama karena materi yang ditanyakan kurang lebih sama dengan yang diajukan ke Dirjen Migas Evita Legowo.

“Intinya, Purnomo mengatakan bahwa Kementerian ESDM tidak ada hubungannya dengan SKK Migas. Ka­rena, kalau ada hubungan pasti akan ada intervensi,” kata Victor, Kamis (18/6).

Ia menjelaskan Purnomo juga tidak bisa langsung disebut terlibat dalam penjualan kondensat hanya karena per-

CMYK

nah memimpin sebuah rapat dengan TPPI. Victor mengatakan jika memang terbukti mengarahkan, Purnomo kemungkinan bisa disebut terlibat.

Adapun dalam kasus yang terjadi pada 2009—2011 dan mulai terungkap sejak Mei tahun ini, Bareskrim telah menetapkan tiga tersangka. Dua di antaranya, yakni Raden Priyono dan Djoko Harsono, sudah menjalani pemeriksaan pada Kamis (18/6).

±

Raden merupakan mantan kepala SKK Migas. Sementara Djoko adalah mantan Deputi Finansial Ekonomi dan Pemasaran SKK Migas. Keduanya diperiksa sebagai tersangka dan bukan sebagai saksi.

Menurut Victor, keduanya bersikap sangat kooperatif sehingga opsi penahanan tidak akan dipilih. Ancaman hukum­an mereka adalah kurungan penjara selama lebih dari 5 tahun. (MI/D1)

UPAH beraneka butuhan pangan pekerja informal keluarganya. Jika harga bahan pa­ naik pada Mei 2015 ngan naik, upahdibanding April nya menjadi tak 2015. Badan Pusat lagi cukup untuk Statistik (BPS) menmemenuhi kebucatat upah buruh tuhan pangannya tani naik 0,17%, secara kuantitatif dari Rp46.306 menH. Bambang Eka Wijaya sehingga sering jadi Rp46.386 per hari. Kuli bangun­ harus mengurangi an naik 0,15% dari Rp79.970 kualitasnya demi mencukupi menjadi Rp80.087 per hari. kuantitasnya.

Pembantu rumah tangga naik Seperti, mereka harus men0,33% dari Rp349.088 menjadi campur jagung, oyek, atau Rp350.247 per bulan. Dan pe- lainnya dalam beras yang motong rambut wanita naik dimasak. Akibatnya, inflasi 0,16% dari Rp23.273 menjadi seiring dengan menurunkan Rp23.310 per kepala. (Kompas. daya beli rakyat jelata, sekacom, 16/6) ligus menurunkan kualitas Namun, seberapa arti fisik keluarga mereka. kenaik­a n itu tentu harus Untuk itu, para pembuat dibanding dengan inflasi kebijakan yang bisa beryang menggerus nilai kuali- dampak inflator agar bertatif upah para pekerja pada hati-hati karena sekecil apa bulan yang sama. Masih ber- pun inflasi secara langsung dasar data BPS, pada Mei menggerogoti kualitas hidup 2015 itu terjadi inflasi sebesar rakyat jelata—kelompok ra­ 0,50%. Inflasi ini tertinggi da- wan sosial-ekonomi.

Di lain sisi, kecukupan lam tujuh tahun terakhir untuk bulan yang sama, dipicu stok di gudang saja tak men­ oleh kenaikan harga bahan jamin harga tidak naik karena faktor-faktor distribusi yang makanan. (Antara, 1/6) Tampak, bukan cuma ke- buruk—infrastruktur, transnaikan upah para pekerja in- por, tata kelola dan mekanformal itu yang habis tergerus isme pasar—lebih sebagai peinflasi, bahkan nilai riil penda- nyebab kenaikan harga yang patan mereka ikut tereduksi. laten. Dan Indonesia, dengan Lebih lagi dengan data inflasi biaya logistik 24,5% dari PDB, BI per Mei 2015 sebesar 7,15% (Metro TV, 17/6) masuk kelomyoy. Demikianlah ganasnya pok terburuk di dunia.

Karena itu, hanya dengan inflasi, menjadikan kelompok warga paling lemah dengan pamer stok di gudang, terpenghasilan rendah sebagai bukti pemerintah selalu gagal mengatasi kenaikan harga korban utamanya.

Apalagi ketika BPS mencatat kubutuhan pokok di pasar. inflasi didominasi kenaikan Warga pekerja sektor informal harga bahan pangan, kelom- harus menanggung akibatnya. pok tersebut menjadi korban Dengan inflasi yang selalu paling telak. Sebab, umumnya tinggi, kualitas hidup keluarga sebagian besar upah me­reka mereka jadi cenderung terus hanya untuk memenuhi ke- memburuk! ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

±

±

SIAPA MENGAPA

Jadi Klangenan PENGGEMAR batu akik melanda seluruh pelosok negeri. Tak ter­ kecuali Yurida, kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak Kota Bandar Lampung. Ia tidak hanya terpincut pada batu dengan bentuk dan warna menawan itu, tetapi menjadi klangenan (kegemaran).

Ratusan batu dengan ber­ bagai jenis menjadi koleksi wanita molek kelahiran Jakarta, 26 n DOK. LAMPUNG POST Mei 1962, itu sejak 15 tahun lalu, sebelum booming seperti saat ini. Mulai dari bacan, kalimaya, blue safir, rubi, zamrud, hijau garut, giok, pirus, kecubung, hingga bungur, baik dari dalam maupun luar negeri menjadi koleksi istri almarhum mantan Bupati Lampung Barat Erwin Nizar itu.

“Saya senang batu karena bentuk, warna, dan cahayanya yang indah,” ujar ibu dari Randy Aditya, pegawai Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jakarta, Rabu (17/6).

Menurut dia, mengoleksi batu juga merupakan salah satu investasi. Di Lampung, selain batu asal Tanjungbintang, Lampung Selatan, batu cincin asal Kebuntebu, Lampung Barat, juga berkualitas baik di dunia. (AST/U1)

±

WAT WAT GAWOH

Gara-gara Tato TATO menurut sebagian orang adalah seni, tapi juga dapat mengindikasi adanya penyakit menular di dalam tubuh pemiliknya. Wajar saja, jika orang bertato akan mendapat batasan-batasan.

Batasan repa kidah, ki ingkah tulisan di badan (Batasan seperti apa, kan hanya guratan di badan).

Begitu kejadian di Sydney yang melarang seorang ibu n DP. RAHARJO menyusui bayinya karena ia memiliki tato sehingga dikhawatirkan menimbulkan risiko bagi bayinya yang berusia 11 bulan. Padahal, tes menunjukkan ibu tersebut bebas dari hepatitis maupun HIV. Seperti dilansir kantor berita dan radio ABC, larangan itu diputuskan sidang pengadilan. Permohonan diajukan oleh ayah bayi laki-laki itu, yang sedang bersengketa dengan ibu sang bayi mengenai hak asuh.

Api gunani muneh kidah tato no, mak aga nambah hibat.

Wat-wat gawoh (Apa gunanya juga tato itu, tidak menambah hebat. Ada-ada saja). (U1)

±

jumat, 19 Juni 2015

BISNIS KORPORASI

LAMPUNG POST

9

Harga Spesial Buah Segar di Chandra Supermarket Chandra juga menyediakan aneka takjil dan memperluas kafetaria untuk tempat pengunjung berbuka puasa.

ADI SUNARYO

S

U P E R M A R K E T C h a n­ dra Tanjungkarang me­ nawarkan berbagai buah segar dan minuman dengan harga spesial pada awal Rama­ dan kali ini. Staf Promosi Chan­ dra Tanjungkarang, Arizka, menjelaskan pada promosi ini kurma curah dijual hanya Rp33.500/kg dari harga normal Rp39.500 dan anggur merah Australia Rp53.500/kg dari harga normal Rp56.500.

Ke m u d i a n , k e l e n g k e n g Rp35.500/kg dari harga normal Rp38.500, buah naga Rp18.500/ kg dari harga normal Rp21.500, dan jeruk bali siam hanya Rp17.500/kg. “Aneka buah se­ gar lainnya juga kami sediakan dengan harga spesial,” kata

Arizka di Superstore Chandra Tanjungkarang, Kamis (18/6).

Tak hanya buah segar, aneka minuman juga dijual Chandra dengan harga sangat spesial, seperti berbagai varian sirup Indofood Freiss hanya Rp8.500 dari harga normal Rp9.900, Indofood Sirup Madu Rp13.500 dari harga normal Rp16.500, Tropicana Slim Syrup Rp24.900 dari harga normal Rp28.600.

Minuman lain, seperti Love Juice diskon 25%, Heavenly Blush Yogurt beli 3 gratis 1, D’Best Sarang Walet Rp3.900 dari harga normal Rp4.250, Yeos Rp3.950 dari harga normal Rp4.950, dan Nu Green Tea Rp3.900 dari harga normal Rp5.200. “Untuk makanan, kami juga sudah menyiapkan berbagai aneka kue kering yang tersedia dalam

bentuk stoples atau kaleng dan juga paket,” ujarnya.

Takjil Supermarket Chandra juga menyediakan aneka takjil un­ tuk berbuka puasa. Menurut Arizka, aneka takjil disiapkan Chandra karena masyarakat sering berburu makanan pem­ buka yang lezat selepas ber­ puasa seharian.

Takjil yang tersedia di antara­ nya rujak tahu seharga Rp4.500, bakso Rp10 ribu, pempek gore­ ng/lenggang/selam/otak-otak Rp6.000, cakwe Rp6.000, bubur sumsum Rp5.000, aneka goreng­ an seperti bakwan/onde-onde/ lumpia dengan harga mulai dari Rp5.000. Selain itu, aneka kue seperti serabi, jongkong, putu mayang, mangkok, talam udang, bugis, lupis, getas, singkong, klepon, talam, lapis, moci, bolu pelangi, dan lainnya dijual de­ ngan harga mulai Rp5.000-an.

Superstore Chandra telah

n LAMPUNG POST/*6

BUAH SEGAR. Konsumen memilih aneka buah segar yang disediakan di Supermarket Chandra Tanjungkarang, Kamis (18/6). Chandra menyediakan berbagai buah segar dengan harga spesial. menyiapkan kafetaria dengan menambah area sehingga lebih luas. Area ini bisa diman­ faatkan pengunjung untuk ber­ buka puasa bersama keluarga.

“Para pengunjung nantinya tidak akan bingung berbelanja di Chandra ketika menjelang waktu berbuka, telah kami sediakan kafetaria dengan

melebarkan lokasi. Minuman dan makanan yang tersedia juga beragam,” kata dia.

Sementara itu, pada awal Ramadan kali ini, Chandra juga memberi aneka diskon untuk berbagai produk busa­ na. Di antaranya busana anakanak seperti Colours In diskon hingga 50% + 20% dan 70% +

20% untuk tipe tertentu, Curly diskon 50% + 20% dan 70% + 20% untuk tipe tertentu.

Selanjutnya Baby Looney Tunes diskon 50% + 20% dan 70% + 20% untuk tipe tertentu, Baby Snoppy diskon 50% + 20% dan 70% + 20% untuk tipe ter­ tentu. Produk Pingu beli 1 gratis 2, lalu Hotwhells diskon hingga

50%, Hello kitty diskon hingga 50%, Baloon diskon 50%.

Selain itu, berbagai aksesori juga diberikan diskon, se­perti produk Kickers Bag diskon hingga 50%, Belleza diskon hingga 50% + 20%, dan Elle jam diskon hingga 50%. (E1) adisunaryo@lampungpost.co.id

±

±

BISNIS KORPORASI

jumat, 19 juni 2015

±

±

CMYK

LAMPUNG POST

10

Bank Lampung Terbaik Nasional Bank Lampung menjadi yang terbaik, disusul BPD Kalimantan Tengah, dan BPD Sulawesi Tengah.

ADI SUNARYO

B

ANK Lampung kembali mencetak prestasi dengan terpilih sebagai Bank Pembangunan Daerah (BPD) terbaik secara nasional pada kategori aset di bawah Rp10 triliun, versi Majalah Investor.

Penghargaan diberikan pada ajang Majalah Investor Best Banks 2015, di Jakarta, Selasa (16/6).

Awal bulan ini, Bank Lampung juga berhasil memosisikan diri sebagai Bank Pembangunan Daerah (BPD) terbaik se-Sumatera berdasarkan kajian majalah Infobank, edisi Mei 2015, bersama Marketing Research Indonesia (MRI).

“Bank Lampung menjadi yang terbaik, disusul BPD Kalimantan Tengah, dan BPD Sulawesi Tengah. Penghargaan ini didapat karena Bank Lampung dinilai memiliki pertumbuhan keuangan terbaik pada kategori BPD dengan aset kurang dari Rp10 triliun,” kata Direktur Bisnis Bank Lampung Muhammad Syachroni, di ruang kerjanya, Rabu (17/6).

Dia menjelaskan pada penghargaan ini akumulasi nilai Bank Lampung naik dari 71,47% pada 2014, menjadi 76,93% pada tahun ini. Sementara dibandingkan 2013, laba

Bank Lampung tahun lalu naik dua kali lipat.

“Hal tersebut menunjukkan Bank Lampung tidak berhenti berbenah dan senantiasa berupaya menyajikan yang terbaik bagi nasabah, serta demi kemajuan Provinsi Lampung,” ujarnya.

Tingkatkan Pelayanan Menurut Syachroni, penghargaan ini tidak akan membuat Bank Lampung puas, justru akan memacu kinerja dan pelayanan seluruh jajaran untuk terus meningkatkan

“

Bank Lampung tidak berhenti berbenah dan senantiasa berupaya menyajikan yang terbaik bagi nasabah, serta demi kemajuan Provinsi Lampung. pelayanan. Dengan pelayanan maksimal, nasabah akan merasa nyaman dan puas.

Dia menambahkan semua orang bisa meniru program, bahkan menciptakan pro gram yang lebih baik. Namun, pelayanan yang baik kepada nasabah tidak bisa ditiru. “Itu berlangsung secara kontinu dan spontanitas. Sebab itu,

kami tanamkan kepada semua karyawan untuk selalu mengutamakan pelayanan karena nasabah tidak melihat dari produknya yang hebat, akan tetapi pelayanannya,” ujarnya.

Salah satu upaya peningkat­ an pelayanan Bank Lampung menurut Syachroni adalah dengan mendekatkan diri kepada nasabah. Bank Lampung, kata dia, tengah giatgiatnya mengembangkan kantor cabang dan ATM dengan memperbanyak jumlah dan sebaran. Pengembangan fitur dan layanan e-banking juga terus dilakukan untuk mempermudah aktivitas transaksi nasabah.

Menurut dia, pada 2019 Bank Lampung menargetkan pertumbuhan aset dari Rp5 triliun saat ini, menjadi Rp13,4 triliun. Untuk mencapainya, Bank Lampung akan membuka 99 kantor cabang dari 23 kantor cabang yang saat ini dimiliki.

Tahun ini saja sedikitnya 12 kantor cabang akan dibuka, yakni di Hanura, Kalirejo, Abungsemuli, Kotagajah, Way Jepara, Pekalongan, Tanjungbintang, Simpangpematang, Telukbetung, Gedongtataan, Tulangbawang, dan Rawajitu.

“Kami juga akan memba­ ngun 260 mesin ATM. Pada tahun ini saja, kami akan menambah 53 unit ATM di seluruh kecamatan,” kata dia. (E1) adisunaryo@lampungpost.co.id

±

RAMADAN FAIR Pengunjung melihat-lihat produk yang ditawarkan pada program Ramadan Fair di Mal Boemi Kedaton, Kamis (18/6).

Program ini menawarkan berbagai kebutuhan masyarakat, mulai dari pakaian, sepatu, aksesori, hingga buku islami. n LAMPUNG POST/DIAN WAHYU KUSUMA

Ramadan Fair di Mal Boemi Kedaton MAL Boemi Kedaton (MBK) memberi penawaran menarik kepada pelanggan dengan menggelar program Ramadan Fair 2015 di lantai I pusat perbelanjaan tersebut.

“Pada kegiatan ini, berbagai kebutuhan masyarakat mulai dari pakaian, sepatu, aksesori, hingga buku ditawarkan dengan harga terjangkau,” kata Customer Service MBK Ria Caradila, Kamis (18/6).

Orie Febrianti (28), salah satu pedagang, mengatakan dia memanfaatkan kegiatan ini untuk menjual pakaian sejak 17 Juni—28 Juli mendatang.

Produk yang ditawarkan, mulai dari busana anak-anak seharga Rp100 ribu dan gamis remaja serta orang tua mulai dari Rp120 ribu—Rp250 ribu.

“Selain jual online, kami juga coba jualan di sini, mumpung ada program seperti ini.

Apalagi di mal baru biasanya

ramai. Barang di sini satu modelnya cuma ada dua sampai tiga potong. Jadi enggak pasaran,” ujarnya.

Pada bazar Ramadan MBK ini, Toko 88 Exclusive menjual pakaian Hijab Syar’i wanita mulai harga Rp200 ribu— Rp450 ribu. Kemudian baju koko pria dijual dari harga Rp80 ribu—Rp350 ribu, dan baju koko motif Lampung mulai Rp200 ribu perpotong.

“Motif Kalimantan juga ada dan dipadu dengan motif Lampung, jadi lebih keren,” ujar Yodi Kurniawan, pemilik Toko 88.

Beberapa peserta bazar juga menawarkan aneka produk dengan diskon spesial. Shoe Line misalnya, menyediakan diskon sampai dengan 50% khusus sepatu remaja dan dewasa khusus laki-laki. Diskon 50% untuk produk Santa Barbara, dari

harga Rp729 ribu menjadi Rp364 ribu. Sepatu Ki­kers juga diberi potongan harga 30%, dari harga normal Rp1,989 juta menjadi 1,392 juta.

Kemudian sepatu Piere Car-

din dapat potongan 30%, dari harga normal Rp1,689 juta menjadi Rp1,182 juta. “Bazar sepatu buka sampai malam takbiran,” kata Ana lestari, kasir Shoe Line. (IAN/E1)

RALAT. Pada Lampung Post edisi Kamis (18/6), keterangan foto tertulis Direktur Niaga Garuda Indonesia Handayani (tengah) bersama General Manager Garuda Lampung Henny Nurcahyani (kanan) dan Manager Marketing dan Sales Budi Santoso (kiri). Seharusnya, General Manager Garuda Indonesia Lampung Henny Nurcahyani (tengah) bersama Manager Finance Yurni Fatma (kanan) dan Manager Marketing dan Sales Budi Santoso (kiri). Dengan ini kekeliruan telah diperbaiki.

±

±

±

±

±

CMYK

±

±

±

±

CMYK

jumat, 19 Juni 2015

belanja

±

CMYK LAMPUNG POST

11

Mukena dan Sajadah Modis untuk Beribadah Saat ini sajadah juga tersedia dalam bentuk motif yang menarik serta dilengkapi dengan tas cantik.

ADI SUNARYO

M

UKENA merupakan perlengkapan wajib yang digunakan untuk kaum hawa saat melakukan salat. Selain berfungsi menutupi aurat, mukena merupakan sandang (pakaian) terbaik bagi para kaum hawa saat melakukan ibadah.

Seiring perkembangan tren, model, desain, dan bahan mukena kini lebih bervariasi se­ hingga peminatnya pun semakin bertambah.

Terlebih pada mukena berbahan sifon yang dilengkapi dengan tas. Kebutuhan akan mukena ini biasanya akan membeludak menjelang dan saat Ramadan serta mendekati Idulfitri.

Berbagai mukena sifon elegan yang bisa digunakan sebagai pelengkap untuk ber­ ibadah saat ini sangat bervariasi dan me­ narik. Kemu­ dian dapat dijumpai di setiap toko perlengkapan ibadah muslim di mana saja.

Seperti di Superstore Chandra, Tanjung­ karang, Bandar L a m ­ pung,

berbagai mukena berbahan sifon yang dileng­ kapi dengan tas cantik tersedia berbagai variasi warna dan motif.

“Kami menyediakan berbagai mukena ber­ bahan sifon yang dilengkapi dengan tas cantik.

Para wanita yang akan melaksanakan ibadah di masjid ataupun membawa mukena saat bekerja tetap terlihat modis dan terlipat rapi di dalam tas yang cantik,” kata Arizka, staf Promosi Su­ perstore Chandra, Kamis (18/6).

Arizka mengatakan bahan sifon dari mukena tersebut membuat pemakainya nyaman dan terasa lembut saat dikenakan. “Saat melakukan ibadah dalam waktu yang lama, seperti saat melakukan salat tarawih berjemaah di masjid, pemakai akan tetap merasa nyaman dan tidak panas,” kata dia. Mukena sifon yang dilengkapi tas cantik tersebut ditawarkan dengan harga mulai dari Rp200 ribuan.

Sajadah Tas Sajadah selain berfungsi sebagai alas saat melakukan ibadah, juga berfungsi menjaga kebersihan si pemakai dari kotor ataupun debu di lantai saat melakukan ibadah.

Saat ini sajadah juga tersedia dalam bentuk motif yang menarik serta dilengkapi dengan tas cantik. “Sajadah ini sangat cocok dipadupa­ dankan dengan mukena yang juga dilengkapi tas cantik sehingga tidak perlu ribet saat mem­ bawanya ke masjid,” kata Arizka.

Untuk sajadah ini tersedia berbagai motif, seperti kaligrafi ataupun motif alam yang di­ tawarkan dengan harga mulai dari Rp28 ribu untuk sajadah mungil tanpa tas dan Rp170 ribuan untuk sajadah yang dilengkapi dengan tas cantik.

“Sajadah ini sangat lembut dan nyaman digunakan untuk melengkapi ibadah kita,” katanya. (E2) adisunaryo@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/*6

MUKENA TAS. Karyawan Superstore Chandra menunjukkan mukena berbahan sifon yang dilengkapi dengan tas cantik di Superstore Chandra Tanjungkarang, Bandar Lampung, Kamis (18/6).

EKONOMI

jumat, 19 juni 2015

LAMPUNG POST

12

Tidak Lengkapi Izin, Barang Impor Dikembalikan Pemeriksaan oleh bea cukai biasanya memakan waktu setengah hari.

RICKY MARLY

M

ENTERI Koordina­ tor Ekonomi Bidang Maritim (Menko Maritim) mengadakan per­ temuan dengan Menteri Perdagangan dan Menteri Perhubungan. Pertemuan itu membahas perizinan dan fungsi terminal peti kemas.

Menteri Perdagangan Rach­ mat Gobel menyampaikan ba­ rang impor yang masuk harus diperhatikan jenis barangnya dan kelengkapan perizinan­ nya. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi dwelling time (bongkar muat) terlalu lama di pelabuhan.

“Importir harus memasti­ kan kelengkapan izin dari ne­ gara asalnya sebelum masuk ke Indonesia supaya tidak menyebabkan penimbunan barang yang berkepanjangan di terminal peti kemas,” kata Gobel, saat konferensi pers di Gedung Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) di Jakarta, Kamis (18/6).

Upaya ini dilakukan untuk mengembalikan fungsi awal terminal peti kemas sebagai pelabuhan bongkar muat dan bukan sebagai tempat menim­ bun barang impor. “Jika tidak ada izin, kita pulangkan ke negara asalnya,” ujar Gobel.

Ia mengharapkan kejadian seperti ini tidak terjadi lagi pada masa mendatang. Dia pun mengajak setiap importir

dapat disiplin dalam men­ jalankan aturan yang ada.

Sedangkan pada tahap custom, barang impor yang masuk harus melewati bea cukai terlebih dahulu. Pe­ meriksaan oleh bea cukai biasa­n ya memakan waktu setengah hari. Baru kemu­ dian masuk ke tahap post custom yang artinya barang siap

“

Jika tidak ada izin, kita pulangkan ke negara asalnya. keluar dari pelabuhan untuk berada kepada importir.

“Upaya ini tentunya untuk meningkatkan pelayanan dan meningkatkan kedisiplinan,” kata Gobel.

Menumpuk Poin tersebut dibuat karena saat ini banyak barang impor yang menumpuk di terminal peti kemas karena izinnya baru di­ urus ketika masuk Indonesia. Ke­ tiga menteri tersebut berharap dapat mengembalikan fungsi peti kemas sebagai pelabuhan bongkar muat bukan sebagai tempat menimbun barang.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan meminta otori­ tas pelabuhan melalui Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

untuk memanfaatkan lahan yang ada. Hal ini bertujuan agar tidak terjadi penimbunan barang secara menumpuk.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) kecewa de­ ngan perbaikan proses bong­ kar muat atau dwelling time di pelabuhan. Pasalnya, ia tidak mendapat jawaban lugas terkait instansi mana yang masih menghambat proses bongkar muat se­hingga be­ lum sesuai dengan target yang diinginkan.

“Kita harus terbuka. Saya tanya enggak ada jawabannya, ya saya cari sendiri jawaban­ nya dengan cara saya. Kalau sulit bisa saja dirjennya saya copot, pelaku di lapangan saya copot, bisa juga menterinya yang saya copot,” kata Jokowi, saat melakukan peninjauan ke Kantor Pelayanan Terpadu Terminal Penumpang Nusan­ tara Pura Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (17/6).

Turut mendampingi Presi­ den, Menteri Koordinator Bi­ dang Kemaritiman Indroyono Soesilo dan Direktur Utama PT Pelindo II Richard Jorge Lino, serta pejabat dari Direk­ torat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan.

Jokowi gusar sebab tidak mendapatkan jawaban dan masukan yang pasti terkait instansi mana yang meng­ hambat arus bongkar muat, baik ekspor maupun impor, setelah bertanya sebanyak tiga kali. (MTVN/MI/E1) rickymarly@lampungpost.co.id

n ANTARA/SAIFUL BAHRI

TURUN DRASTIS. Pedagang menata jersey sejumlah klub sepak bola Indonesia di kawasan Arek Lancor, Pamekasan, Jawa Timur, Kamis (18/6).

Sejumlah pedagang mengeluh karena penjualan kaus dan aksesori dagangannya turun drastis pasca-pembekuan PSSI dan penghentian kompetisi Liga Indonesia.

Pertamina Peroleh Penghematan Rp2,23 Triliun PT Pertamina (Persero) men­ catat perolehan dari penghe­ matan melalui pelaksanaan breakthrough project peru­ sahaan senilai 172 juta dolar AS atau Rp2,23 triliun hingga akhir Mei 2015.

VP Corporate Communica­ tion Pertamina Wianda Pu­ sponegoro mengungkapkan pencapaian penghematan tersebut di atas target untuk periode lima bulan pertama yang dipatok pada level 168 juta dolar AS (Rp2,18 triliun).

Pencapaian tersebut mening­ kat jika dibandingkan dengan realisasi pada kuartal I 2015 yang mencapai 96 juta dolar AS (Rp1,2 triliun).

“Selama satu tahun efisiensi

ditargetkan bisa dicapai sebe­ sar 479 juta dolar AS (Rp6,2 tri­ liun). Melihat perkembangan pencapaian dalam lima bulan pertama, kami optimistis tar­ get tersebut dapat dicapai,” kata Wianda, melalui siaran persnya, Kamis (18/6).

Wianda menjelaskan efisiensi terbesar diperoleh dari sentralisasi pengadaan, di mana Pertamina mengubah pola pengadaan yang sebelum­ nya dilakukan oleh korporat, unit dan anak perusahaan secara terpisah-pisah, menjadi terpusat melalui Procurement Excellence Group Pertamina.

Nilai efisiensi yang dicapai dengan perubahan ini telah mencapai 66 juta dolar AS atau

Rp858 miliar.

Pembenahan tata kelola dan arus minyak melalui mem­ perkecil volume losses minyak dan produk minyak yang di­ lakukan perseroan menyum­ bang efisiensi yang cukup besar, yakni 64,4 juta dolar AS (Rp837 miliar). Selanjutnya, dari perubahan proses pen­ gadaan minyak dan produk minyak oleh Integrated Supply Chain (ISC) hingga akhir Mei telah mencapai 37 juta dolar AS (Rp481 miliar).

“Revitalisasi telah menjadi­ kan ISC kini berperan lebih baik, antara lain dari proses tender yang dilaksanakan terbukti menghasilkan harga yang lebih kompetitif dan

Pengurangan Subsidi Listrik Lebih Efektif

n ANTARA/ALOYSIUS JAROT NUGROHO

20 PERSEN. Petani membersihkan rumput liar yang tumbuh di sekitar tanaman bibit pepaya di Kemiri, Mojosongo, Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (18/6). Menurut petani, penjualan bibit pepaya jenis thailand dan california pada musim ini mengalami peningkatan 20% dari musim sebelumnya.

Jokowi Terbitkan Perpres Stabilisasi Harga P R E S I D E N Jo k o W i d o d o menerbitkan Peraturan Pre­ siden Nomor 71 Tahun 2015 tentang Penetapan dan Pe­ nyimpanan Harga Kebutuhan Pokok dan Barang Penting.

Perpres yang ditandatangani pada 15 Juni 2015 itu bertu­ juan menjamin ketersediaan dan stabilisasi harga barang yang beredar di pasar.

“Presiden Jokowi berharap masalah kelangkaan dan gejo­ lak harga barang bisa diatasi dengan segera,” kata anggota Tim Komunikasi Presiden Teten Masduki, dalam siaran persnya di Jakarta, Kamis (17/6).

Teten menjelaskan salah satu butir perpres menyebut adanya larangan menyimpan barang kebutuhan pokok dan barang penting di gudang ketika terjadi kelangkaan barang, gejolak harga atau ketika terjadi hambatan lalu lintas perdagangan barang.

Adapun barang kebutuhan pokok yang dimaksud adalah hasil pertanian berupa beras, kedelai bahan baku tahu dan tempe, cabai, dan bawang me­ rah. Hasil industri berupa gula, minyak goreng, dan tepung terigu. Dan hasil peternakan dan perikanan berupa daging sapi,

daging ayam ras, telur ayam ras, ikan bandeng, kembung, tongkol, tuna, dan cakalang.

Sedangkan barang penting meliputi benih padi, jagung, kedelai, pupuk, gas elpiji 3 kg, tripleks, semen, besi baja kon­ struksi, dan baja ringan.

“Perper ini juga memberi kewenangan pemerintah untuk membuat kebijakan harga de­ ngan menetapkan harga khusus menjelang, saat dan setelah hari besar keagamaan atau saat ter­ jadi gejolak harga, harga eceran tertinggi (HET) pada saat operasi pasar, dan penetapan harga sub­ sidi,” kata Teten. (MTVN/E2)

PENGAMAT energi Komaidi Notonegoro menilai upaya pemerintah untuk mengu­ rangi subsidi listrik agar te­ pat sasaran masih terbilang relatif. Pengurangan subsidi ini masih perlu diuji lebih dalam lagi oleh pemerintah.

Meskipun demikian, Ko­ maidi berpandangan upaya pengurangan subsidi listrik nantinya lebih tepat sasaran dibandingkan pengurangan subsidi bahan bakar minyak (BBM). Karena pemberian sub­ sidi listrik tersebut berdasar­ kan kapasitas daya listriknya.

“Saya kira listrik daya 450 volt ampere (va) tidak akan digunakan oleh kalangan menengah atas seperti yang tinggal di Pondok Indah.

Karena pasti mempunyai banyak barang elektronik di rumahnya. Jadi, tidak mung­ kin kuat daya listriknya,” kata Komaidi, Kamis (18/6).

Hingga saat ini, masih ada beberapa orang yang me­ nerima subsidi listrik tetapi mempunyai rumah lebih dari satu. Mengenai hal tersebut,

Komaidi mengaku belum menemukan hal semacam itu.

Menurutnya mungkin orang tersebut sedang mengontrak rumah.

“Kalau orang yang mem­ punyai banyak rumah bi­ asanya sedang mengontrak­ kan rumahnya. Makanya bisa mendapatkan subsidi,” kata dia.

Jika dibandingkan dengan pengurangan subsidi BBM, menurut Komaidi, pengu­ rangan subsidi listrik akan lebih efektif. Pasalnya, subsidi BBM tidak seperti listrik yang mempunyai ukuran daya listriknya. “Masih banyak pe­ ngendara mobil pribadi yang mengisi bensin bersubsidi,” ujarnya.

Diketahui, pemerintah melalui Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kemente­ rian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jarman akan melakukan pengurangan subsidi listrik untuk golongan rumah tangga tahun depan.

Pasalnya, kata Jarman, pengguna listrik dengan daya

450 volt ampere (VA) hingga 900 VA banyak dikonsumsi oleh masyarakat yang mampu.

Artinya subsidi yang diberikan tidak tepat sasaran.

Ditambah lagi ada bebera­ pa kasus, yakni masyarakat memiliki rumah lebih dari satu misalnya tiga rumah, setiap rumah memiliki daya sekitar 450 VA hingga 900 VA. Ketiganya mendapatkan subsidi listrik. Hal inilah yang menjadi salah satu alasan pengurangan subsidi listrik tahun depan.

“Kalau dengan subsidi lang­ sung, kan dia cuma terima sekali. Tapi kalau rumahnya tiga sampai empat, maksud­ nya lebih tetap sasaran. Kan banyak rumahnya tiga sam­ pai empat listriknya 900 VA,” kata Jarman, di Kementerian ESDM, Selasa (16/6) lalu.

Jarman menjelaskan nanti­ nya subsidi akan dialihkan memulai subsidi listrik meng­ gunakan kartu. Jadi hanya konsumen yang memiliki kartu yang memperoleh sub­ sidi. (MTVN/E2)

Gejolak Makanan Beri Tekanan ke Inflasi TEKANAN inflasi pada Mei 2015 meningkat didorong oleh gejolak harga bahan makanan. Inflasi IHK Mei 2015 tercatat sebesar 0,50% (month-to-month/mtm) atau 7,15% (year-on year/yoy), lebih tinggi dari inflasi pada bulan sebelumnya sebesar 0,36% (mtm) atau 6,79% (yoy).

“Inflasi ini terutama di­ sebabkan oleh peningkat­ an inflasi bahan makanan bergejolak (volatile food).

Peningkatan inflasi volatile food, terutama disebabkan berkurangnya pasokan, ter­

utama akibat gangguan cua­ ca,” kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara, di Kompleks BI, Jakarta Pusat, Kamis (18/6).

Selain itu, kata Tirta, teka­ nan inflasi juga terjadi pada kelompok harga barang yang dikendalikan oleh pemerin­ tah (administered prices), teru­ tama didorong oleh kenaikan tarif listrik dan tarif angkutan udara.

“Namun, tekanan inflasi inti masih terjaga di level yang cukup rendah, yakni sebesar 0,23% (mtm), sejalan

de­ngan kegiatan perekonomi­ an domestik yang cenderung tumbuh moderat dan ekspek­ tasi inflasi yang terkendali,” ujarnya.

Dirinya menambahkan ke depan BI akan terus mencer­ mati berbagai risiko yang me­ mengaruhi inflasi. “Khususnya perkembangan harga minyak dunia, nilai tukar, penyesuai­ an administered prices, faktor musiman selama Ramadan dan menjelang Lebaran, serta gejolak harga pangan terkait kemungkinan terjadinya El­ nino,” kata dia.(MTVN/E2)

n ANTARA/ADITYA PRADANA

PASOKAN UBI CILEMBU. Penjual menata ubi cilembu di sentra penjualan ubi Watugong, Semarang, Jateng, Kamis (18/6). Penjual setempat mengurangi pasokan ubi cilembu hingga 50% karena kecenderungan permintaan yang menurun hingga 60% saat Ramadan.

juga metode pembayaran kini sepenuhnya tidak lagi meng­ gunakan L/C yang merepresen­ tasikan tingkat kepercayaan seller kepada Pertamina yang tinggi,” kata Wianda.

Sementara itu, dari program corporate cash management yang ditujukan untuk mem­ perbaiki pengelolaan treasury Pertamina efisiensinya juga di atas target, yaitu 6,22 juta dolar AS. Adapun, program optima­ lisasi aset penunjang usaha telah berhasil menyumbang tambahan pendapatan senilai 2,62 juta dolar AS. “Breakthrough project 2015 ini untuk melepaskan diri dari tekanan yang sedang menimpa industri migas,” ujarnya. (MI/E2)

Layanan E-Money Permudah Transaksi PT Sumber Alfaria Trijaya atau Alfamart saat ini sudah mem­ beri pelayanan fasilitas e-money. Kini pelayanan e-money di Alfamart sudah berjalan 30%.

Walaupun belum seluruhnya, ke depan pelayanan e-money ini akan diterapkan di semua gerai Alfamart.

Marketing Promosi PT Sum­ ber Alfaria Trijaya Elma Gifta Valentine mengatakan konsep e-money ini tidak mengguna­ kan uang tunai, tetapi bisa digesek atau ditempel ke mesin EDC. “Untuk Alfamart di Palem­ bang dan Medan sudah banyak memiliki fasilitas e-money ini,” kata dia, kemarin.

Kini kartu member Aku Alfa­ mart bisa digunakan untuk emoney BCA, BRI, dan Mandiri.

Sementara itu, Wakil Kepala Wilayah Bidang Dana BRI Bandar Lampung Erwin Malau mengatakan BRI sudah me­ nyediakan fasilitas e-money seperti produk Brizi, BRI Link, mobile banking, kartu kredit, internet banking, maupun SMS banking.

Menurutnya, dengan adanya uang elektronik, nasabah bisa deposit uang maksimal Rp1 juta ke dalam kartu. Kartu ini memudahkan untuk belanja tanpa perlu uang tunai. “Bank sudah siap untuk e-money, kami kerja sama dengan seko­ lah, pengusaha toko, dan mal untuk menerapkan e-money,” ujar Erwin.

Dia menambahkan bank akan dimudahkan dengan na­ sabah bisa deposit lebih cepat di kartu baru dan uang bisa dibelanjakan. E-money ini si­ fatnya tidak memerlukan iden­ titas pemegang kartu karena nilai deposit yang tidak besar.

“Kalau mau dicetak nama pada kartu BRI, juga melayani,” ujar Erwin. (IAN/E2)

jumat, 19 juni 2015

PARIWARA

LAMPUNG POST

13

PARIWARA

jumat, 19 juni 2015

PERUM DAMRI CABANG LAMPUNG JL. KAPTEN ABDUL HAQ NO. 28 RAJABASA BANDAR LAMPUNG

Maju Maju & & Berkembang Berkembang Bersama Bersama Pelanggan Pelanggan

LOKET PENJUAJAN TIKET BUS DAMRI DI BEKASI PINDAH KE

GRAND CANTER BEKASI JL. CUT MUTIA DEPAN TERMINAL INDUK BEKASI TIMUR. HP. 0812-87303027 TRAYEK ANGKUTAN PENUMPANG ANTAR KOTA ANTAR PROVINSI - T. KARANG - T. KARANG - T. KARANG - T. KARANG - T. KARANG - T. KARANG - T. KARANG - T. KARANG - METRO - KOTA BUMI -

GAMBIR KAMPUNG RAMBUTAN DEPOK BEKASI BOGOR BANDUNG YOGYAKARTA BUMI AYU

GAMBIR, BEKASI, BOGOR, BANDUNG

BEKASI

KANTOR PEMASARAN POOL RAJABASA JL. KAPTEN ABDUL HAQ NO.28 RAJABASA BANDAR LAMPUNG TELP. 0721.703241 / 0823-2500-0101 / 0821-7996-3773 KANTOR PEMASARAN PASAR BAWAH JL. KOTA RAJA / STASIUN KERETA API T. KARANG BANDAR LAMPUNG TELP. 0823-2500-0102 / 0823-2500-0345 KANTOR PEMASARAN METRO JL. A. YANI NO.10 KOTA METRO TELP. 0725-444-43 / 0853-7905-5050 AGEN GAYA BARU JL. RAYA SEPUTIH SURABAYA GAYA BARU TELP. 0725-444-43 / 0853-7905-5050 / 082179196999 AGEN KOTA AGUNG JL. Ir. H. JUANDA PANCAWARNA KOTA AGUNG TELP. 0821-863-772-22 / 0821-8112-1654 AGEN NATAR JL. RAYA NATAR No. 85 KM.13 KEC. NATAR TELP. 0813-795-989-91 AGEN PANJANG JL. SOEKARNO HATTA KEL. PANJANG TELP. 0813-795-989-91 / 0812-7943-411 AGEN PRINGSEWU JL. SUDIRMAN. NO.164 KEL. PRINGSEWU. TELP. 0813-795467-50 AGEN TALANG PADANG JL. RADEN INTAN PEKON SUKA BANDUNG KEC. TALANG PADANG. KAB. TANGGAMUS TELP. 0823-759-166-66 / 0823-7126-5000 AGEN WARSITO JL. Drs. WARSITO No. 28 TELUK BETUNG UTARA BANDAR LAMPUNG TELP. 0853-6789-9240 / 0852-7955-555 AGEN KOTA BUMI JL. LINTAS SUMATRA KM.8 KEC. ABUNG SELATAN LAMPUNG SELATAN TELP. 0813-692-827-27 AGEN SIMPANG BUNGUR JL. LINTAS TIMUR SUMATRA SIMPANG BUNGUR SIMPANG BUNGUR TELP. 0853-7940-3555 AGEN SIMPANG RANDU JL. LINTAS TIMUR SUMATRA SIMPANG RANDU TELP. 0821-76403290

- GAYA BARU - B. JAYA - T. PADANG - PRINGSEWU - KOTA AGUNG - UNIT II - S. RANDU - S. BUNGUR - SUKADANA

-

BOGOR GAMBIR GAMBIR, BANDUNG GAMBIR, BANDUNG GAMBIR GAMBIR JAKARTA JAKARTA JAKARTA

AGEN SUSILO JL. SUSILO No. 30 TELUK BETUNG SELATAN BANDAR LAMPUNG TELP. 0823-759-018-81 AGEN KALIANDA RUMAH MAKAN SIANG MALAM JL. LINTAS SUMATRA TELP. 0812-727965-91 AGEN BANDAR JAYA JL. LINTAS SUMATRA PASAR BANDAR JAYA LAMPUNG TENGAH TELP. 0821-8489-5494 AGEN PAHOMAN JL. SUDIRMAN NO.89 TELP. 0812-7342-7342 AGEN WAY HALIM JL. KIMAJA NO. 159 TELP. 0811-7244-2244 AGEN SUKADANA JL. LINTAS TIMUR PEREMPATAN SONO KECAMATAN SUKADANA TELP. 0853-8026-5924 AGEN TULANG BAWANG JL. LINTAS TIMUR DEPAN SPBU UNIT 2 TULANG BAWANG. TELP. 0823-7174-3343 AGEN JAKARTA STASIUN PT. KAI GAMBIR JAKARTA TELP. 0821-2201-1594 AGEN BEKASI GRAND CANTER BEKASI JL. CUT MUTIA TELP. 0812-87303027 AGEN KEMAYORAN JL. ANGKASA NO. 17B JAKARTA TELP. 0813-795-989-91 AGEN BOGOR BOTANI SQURE JL. PAJAJARAN BOGOR TELP. 0251-9148169 KANTOR PEMASARAN BANDUNG PT. KAI KEBON KAWUNG JL. KEBON KAWUNG BANDUNG TELP. 0853-8205-0007

AGEN DEPOK Jl. MARGONDA RAYA RUKO NO. 38A HP. 0823-1173 4602

Jl. RAYA BOGOR KM. 29 PAL DEPAN MALL MATAHARI HP. 0853-1128 1301

AGEN KAMPUNG RAMBUTAN KOMPLEK TERMINAL KAMPUNG RAMBUTAN HP. 0852 - 1037 9775

LAMPUNG POST

14

jumat, 19 juni 2015

PARIWARA

LAMPUNG POST

15

HUMANIORA

jumat, 19 Juni 2015

ASEAN Dorong Bahasa Melayu Jadi Bahasa Pengetahuan S E BA N YA K t u j u h n e g a r a ASEAN, yaitu Indonesia, Ma­ laysia, Brunei Darussalam, Thailand, Kamboja, Laos, dan Singapura mendorong agar Bahasa Melayu menjadi ba­ hasa pengetahuan. Demikian hasil Kongres Bahasa Melayu di Batam, Kepulauan Riau, baru-baru ini. “Kami ingin meninggikan Bahasa Melayu menjadi bahasa yang digu­ nakan dalam ilmu pengeta­ huan,” kata Wali Kota Batam Ahmad Dahlan.

Penulis buku Sejarah Me­ layu itu mengatakan bahasa Melayu adalah bahasa keem­ pat terbanyak digunakan di dunia, setelah bahasa Tiong­ kok, bahasa Inggris, dan ba­ hasa Spanyol. Menurut data, pengguna bahasa Melayu sekitar 300 juta lebih. “Itu bukan jumlah kecil. Itu bisa menjadi bahasa internasio­ nal,” kata Ahmad.

Ketua Lembaga Adat Melayu Riau Al Azhar sebagai nara­ sumber kongres mengungkap­ kan kekhawatirannya akan penggunaan Bahasa Melayu yang semakin tergeser dengan bahasa Inggris dalam peng­ antar ilmu pengetahuan.

Ia menilai kebanyakan il­ muan merasa lebih modern jika menggunakan bahasa Inggris dalam penyampaian pengetahuannya, padahal kata yang digunakan memi­ liki padanan dalam bahasa Melayu.

Sebelumnya, Kepala Kantor Bahasa Provinsi Lampung Muhammad Muis mengatakan bahasa Melayu berpeluang menjadi bahasa internasional.

“Jumlah penutur bahasa terse­ but sangat banyak, terutama di negara Asia Tenggara. Hal itu bisa pendorong bahasa Melayu menjadi bahasa internasional, seperti bahasa Inggris,” kata Muis, di Kantor Bahasa Lam­ pung, belum lama ini.

Menurut dia, peran serta masyarakat dalam menu­ turkan bahasa Melayu akan mempercepat realisasi men­ jadi bahasa internasional.

(ANT/IMA/S2)

LAMPUNG POST

16

SELINTAS

Mahasiswa Ciptakan Pembelajaran Digital TERPANGGIL untuk mengenalkan tradisi daerah, tokoh legenda, dan pesan moral, mahasiswa IBI Darmajaya, Irfan Fatoni, merancang media pembelajaran bagi sekolah dasar berbasis mobile. Aplikasi itu menjadi media alternatif bagi para guru agar bisa menyampaikan cerita rakyat kepada siswa lebih menarik. Irfan mengembangkan model pembelajaran melalui perangkat yang dapat digunakan pada smartphone. Software buatannya itu berbasis development life cycle (SDLC) model waterfall.

“Aplikasi itu disertai menu evaluasi seputar cerita yang disajikan. Pada sesi akhir, akan muncul nilai yang diperoleh untuk mengukur sejauh mana pemahaman siswa tentang cerita yang dibacanya,” ujar Irfan, baru-baru ini. (*1/S2)

Pemuda Diharapkan Bertanggung Jawab

n ANTARA/YUSUF NUGROHO

TRADISI DANDANGAN. Sejumlah warga mengikuti kirab dandangan di depan Alun-alun Kudus, Jawa Tengah, Rabu (17/6). Tradisi yang digelar sekali setahun itu sebagai simbol pengumuman dimulainya bulan puasa oleh Sunan Kudus serta bentuk sambutan suka cita masyarakat atas datangnya Ramadan.

Bank Asia Bantu IAIN Rp540 Miliar Selain pembangunan fisik, dana tersebut direncanakan untuk menambah dosen.

INSAN ARES

A

SIAN Development Bank (ADB) atau Bank Pembangunan Asia menggelontorkan dana Rp540 miliar bagi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Raden In­ tan Lampung. Dana tersebut untuk mempercepat proses transformasi IAIN menja­ di Universitas Islam Negeri (UIN).

Rektor IAIN Raden Intan Lampung M Mukri mengata­ kan bantuan tersebut diberi­ kan untuk membantu per­ siapan transformasi. “ADB adalah salah satu pihak yang membantu IAIN mewujudkan niat mulia bertransformasi menjadi UIN,” kata Mukri, di ruang kerjanya, Rabu (17/6).

Dana berjumlah fantastis itu akan cair pada 2016.

Dana tersebut akan digu­ nakan untuk penambahan sarana dan prasarana. “Kami

akan menambah infrastruk­ tur, seperti bangunan, jaring­ an internet, hingga meja dan kursi kuliah,” kata Mukri.

Selain pembangunan fisik, dana tersebut direncana­ kan untuk menambah dosen.

Menurut dia, tenaga pendidik merupakan salah satu kunci keberhasil­a n layanan pen­ didikan.

Mukri menjelaskan jumlah dosen dan kelengkapan in­ frastruktur menjadi indikator yang digunakan Kementerian Agama dalam menilai kelaya­ kan IAIN Raden Intan Lam­ pung menjadi UIN. “Sambil menunggu cairnya dana dari ADB, kami terus berbenah.

Salah satu pembenahan sederhana tapi penting ada­ lah menjaga kebersihan kampus dari sampah.

“Kebersihan kampus me­ rupakan cermin tekad kami untuk menjadi lebih baik.

Tidak hanya meminta, tapi saya juga memberi teladan kepada seluruh sivitas aka­ demika agar tetap menjaga kebersihan,” ujar Mukri.

Ia juga meminta dukung­ an serta doa masyarakat

agar menteri agama segera menyetujui transformasi IAIN Raden Intan menjadi UIN.

Menuju Universitas Upaya persiapan menuju universitas juga dilakukan Perguruan Tinggi Teknokrat Lampung. Selain meningkat­ kan akreditasi, perguruan tinggi itu juga terus menggen­ jot peningkatan kompetensi dosen.

Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Teknokrat Mahatir Muhammad mengatakan kini seluruh dosen diwajib­

kan menghasilkan tiga karya penelitian dalam setahun.

Seluruh penelitian harus di­ publikasikan di jurnal na­ sional dan internasional. Hasil penelitian tersebut tersimpan di bank data Dikti.

“Selain penelitian, dosen juga harus meningkatkan kompetensi pendidik mela­ lui kualifikasi pendidikan.

Seluruh dosen sudah S-2 dan kini beberapa melanjutkan pendidikan S-3,” kata Ma­ hatir. (IMA/S2) insanares@lampungpost.co.id

MODAL utama pemimpin adalah kejujuran dan tanggung jawab.

Setiap orang adalah pemimpin, baik bagi diri sendiri maupun orang lain. Hal tersebut dikatakan pembicara pertama dalam pelatihan kepemimpinan, Kepala Bidang Bina Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Kesbangpol Lampung Fajar Isnawan.

“Kami semua adalah pemimpin. Agar menjadi pimpinan yang sukses, harus memiliki rasa tanggung jawab,” kata Fajar, di Hotel Marcopolo, Bandar Lampung, Selasa (16/6).

Pelatihan yang diselenggarakan Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Lampung ini diikuti 33 pemuda dari berbagai organisasi kepemudaan dan mahasiswa. Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga Lampung Lukman mengatakan para peserta antusias mengikuti kegiatan yang dibuka Minggu (14/6) dan ditutup kemarin (16/6). Kegiatan tersebut mengusung tema Kita tingkatkan kemandirian dan kualitas kepemimpinan pemuda berdasarkan Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. (*7/S2)

RALAT. Pada Lampung Post edisi Kamis (18/6), keterangan foto tertulis Kanwil Kemenag Provinsi Lampung Suhaili (kanan) menyerahkan piala bergilir kepada Kepala Kanwil Kemenag Bandar Lampung Saraden Nihan (kiri). Seharusnya Kakanwil Kemenag Provinsi Lampung Suhaili (tengah) menyerahkan piala bergilir kepada Kepala Kanwil Kemenag Bandar Lampung Saraden Nihan (kiri). Dengan ini kekeliruan telah diperbaiki.

jumat, 19 Juni 2015

LAMPUNG POST

Esensi Puasa Mengubah Perilaku Puasa yang benar berdampak kepada perubahan perilaku dan moral seseorang menjadi lebih baik.

Ahmad Amri

B

ERPUASA Ramadan pada dasarnya bukan hanya menahan lapar dan haus semata, melainkan juga merupakan latihan terbaik dalam mengendalian hawa nafsu (the art of self mastery).

Setiap insan yang berpuasa diharapkan bisa mengendalikan diri dari hal-hal yang diharamkan oleh Allah swt.

“Dengan berpuasa, seseorang diharapkan bisa mengendalikan dirinya dari hal-hal yang melanggar hukum-hukum Allah swt sebab dalam ibadah puasa hanya dirinya dan Allah swt yang tahu,” kata Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Lampung Suhaili, dalam ceramah awal bulan suci Ramadan, dua hari lalu.

Menurut Suhaili, puasa Ramadan wajib bagi setiap muslim, baik laki-laki maupun perempuan sebagai mana dalam Surah Al-Baqarah Ayat 183: “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian

agar kamu bertakwa.”

Peningkatan ketakwaan merupakan buah dari puasa. Secara terminologi kata takwa berarti menjalani apa yang diperintahkan oleh Allah dan menjauhi segala yang dilarang-Nya. Ramadan menjadi sarana untuk pelatihan pengendalian diri dan upaya-upaya untuk meningkatkan amal-amal saleh. “Dengan berpuasa seseorang melatih kesabaran, kejujuran pada diri sendiri, dan menjadi pribadi yang disiplin,” kata Suhaili.

Seperti yang dinukil dari hadis Rasulullah yang diriwayatkan oleh HR Ibu Khuzaimah: “Bukanlah puasa itu hanya dari makan dam minum, tetapi puasa itu menahan dari perkataan kotor/tidak bermanfaat dan caci maki.”

Hadis ini mengandung makna puasa yang benar berdampak kepada perubahan perilaku dan moral seseorang. Dalam suatu hadis diriwayatkan bahwa pada bulan Ramadan ada seorang wanita sedang mencaci maki pembantunya. Dan Rasulullah mendengarnya.

Kemudian beliau menyuruh seseorang untuk membawa makanan dan memanggil perempuan itu. Lalu Rasulullah saw bersabda, “Makanlah makanan ini”. Perempuan itu menjawab, “Saya sedang

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

berpuasa ya Rasulullah.”

Kemudian Rasul menjawab, “Bagaimana mungkin kamu berpuasa padahal kamu mencaci-maki pembantumu. Sesungguhnya puasa itu adalah sebagai perisai bagi kamu untuk tidak melakukan perbuatan tercela. Betapa sedikitnya orang yang berpuasa dan betapa banyaknya orang yang

kelaparan.”

Ini, ujar Suhaili, menunjukkan bahwa berpuasa merupakan ajang pengendalian diri menuju ketakwaan. Esensi berpuasa diwujudkan dalam perubahan akhlak yang lebih baik, terutama terhadap Allah maupun terhadap sesama manusia. (S1)

akan kita ucapkan. Oleh karena itu, sudah sebaiknya kita menjaga ucapan-ucapan kita.

Dengan selalu mengucapkan kalimat-kalimat yang baik.

Ayat ke 8 memiliki arti “(Dialah) Allah, tidak ada Tuhan selain Dia, yang mempunyai nama-nama yang terbaik.”

Ayat tersebut memiliki makna bahwasanya hanya Allah swt yang memiliki nama-nama baik, yaitu Asmaul Husna.

Asmaul Husna bagi Allah sebenarnya sangat banyak, tapi yang dikenal terdapat 99 Asmaul Husna yang hanya dimiliki oleh Allah swt.

Terdapat kisah yang menarik berkenaan dengan Surat Thaha ayat 1—8 ini. Dahulu, Umar bin Khattab adalah pecandu minuman keras. Bahkan karena kebodohannya

tersebut ia pernah mengubur putrinya sendiri hidup-hidup.

Pada suatu hari, Umar pergi ke rumah adiknya dan mendapati adiknya sedang membaca Alquran. Dalam keadaan yang marah dan kecewa ia memukul adiknya. Apabila melihat adiknya berdarah, ia akan meminta maaf dan sebagai balasannya ia akan membaca sebaris ayat Alquran kepada adiknya.

Umar bin Khatab lalu merenungkan ayat-ayat yang baru saja ia baca tersebut. Ia pun merasa terharu sampai akhirnya memeluk Islam dan meninggalkan agamanya yang terdahulu. Setelah memeluk agama Islam, Umar bin Khatab berubah menjadi seseorang yang amat penyayang kepada orang-orang yang lemah. (S1)

ahmadamri@lampungpost.co.id

Tafsir al-mishbah SAMBUNGAN Hlm. 1 AYAT 4 dan 5 Surah Thaha mengandung makna bahwa Alquran diturunkan dari Allah swt yang menciptakan bumi dan langit dengan penuh kasih sayang kepada umatnya.

Sesuai dengan sifat Allah Yang Maha pengasih. Yang bersemayam di atas Arsy. Arti dari Arsy adalah singgasana seperti kubah yang memiliki tiang-tiang yang dipikul oleh para malaikat.

Dilanjutkan dengan arti dari Ayat 6 “Milik-Nya lah apa yang ada di langit, apa yang ada di bumi, apa yang ada di antara keduanya, dan apa yang ada di bawah tanah.”

Maha besar Allah yang memiliki bumi, langit, dan di antaranya beserta isinya.

Pemilik dari seluruh alam semesta ini. Yang Mahakuat dibandingkan apa pun di dunia ini. Dan kita sebagai umat-Nya tidaklah sedikit pun menyombongkan apa yang kita miliki karena apa pun yang kita miliki tidak ada bandingannya dengan apa yang dimiliki oleh Allah swt.

Pada Ayat 7 Allah bersabda, “Dan jika engkau mengeraskan ucapanmu, sungguh, Dia mengetahui rahasia dan yang lebih tersembunyi.”

Maksudnya adalah Allah swt Maha Mengetahui apa pun.

Jika kita berpikir Allah tidak mengetahui yang kita ucapkan karena Allah tidak melihat.

Sungguh hal tersebut adalah kesalahan besar karena Allah mengetahui apa pun ucapan kita bahkan kata-kata yang

ustaz menjawab

Keutamaan Tarawih Berjemaah Tanya: ASSALAMUALAIKUM. Pak Ustaz apakah salat tarawih itu harus dilakukan berjemaah di masjid?

Apakah saya boleh salat tarawih berjemaah di rumah, atau sahkah salat tarawih sendiri?

Terima kasih.

(Puspa, warga Jagabaya, Bandar Lampung)

MEMPERBANYAK IBADAH. Seorang umat muslim membaca Alquran di musala Lampung Post, Kamis (18/6). Umat muslim di dunia memanfaatkan Ramadan untuk memperbanyak ibadah. Salah satunya dengan membaca Alquran.

17

Jawab: Waalaikums alam warohmatulloh wabarokatuh. Bismillah wasalatuwasalamu’ala rosulilllah amma ba’du: Ada banyak keutamaan salat tarawih berjemaah: Pertama, hadis dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: Barang siapa yang melakukan qiyam Ramadan, didasari iman dan mengharapkan pahala, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lewat (HR. Bukhari 37 & Muslim 759).

An-Nawawi menjelaskan makna qiyam Ramadan, Yang dimaksud qiyam Ramadan adalah salat tarawih. (Syarh Shahih Muslim, 6/39).

Kedua, salat tarawih berjemaah hingga selesai, seperti salat semalam penuh. Dari sahabat Abu Dzar radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Siapa yang salat

Heri Hardani Baihaki, Lc

bersama imam sampai ia selesai, maka ditulis untuknya pahala qiyam satu malam penuh” (HR. Nasai 1605, Turmudzi 806).

Hadis ini menjadi dalil anjuran agar kaum muslimin mengerjakan salat tarawih secara berjemaah dan mengikuti imam hingga selesai.

Ini merupakan pendapat Abu Hanifah, as-Syafii, Ahmad, dan sebagian ulama Malikiyah.

An-Nawawi menyebutkan: “As-Syafii beserta mayoritas pengikutnya, Abu Hanifah, Ahmad, dan sebagian Malikiyah serta ulama lainnya, berpendapat bahwa yang afdal mengerjakan salat tarawih secara berjemaah, sebagaimana yang dilakukan Umar bin Khatab dan para sahabat radhiyallahu ‘anhum (Syarh Shahih Muslim, 6/39). (S1)

jumat, 19 Juni 2015

LAMPUNG POST

18

Toleransi di Balik Beduk Sahur Kemajuan zaman yang diikuti tingkat kesibukan masyarakat yang tinggi menjadikan tradisi membangunkan sahur dengan memukul beduk banyak ditinggalkan.

SONI ELWINA

L

ANTUNAN ayat-ayat suci Alquran mulai ramai dikumandangkan di masjidmasjid selama Ramadan. Selepas tengah malam, irama pukulan beduk serta teriakan membangunkan sahur mulai ramai bersahutan. Ciri khas di banyak wilayah di Indonesia tersebut membuat aura Ramadan makin terasa.

Pada beberapa daerah, terutama permukiman di tengah kota besar, kegiatan tersebut sudah sangat langka terdengar.

Namun, tidak pada sebagian wilayah permukiman di pinggiran kota utamanya.

Di tengah rasa kantuk yang hadir, masih terlihat bebera-

pa remaja, anak-anak, serta bapak-bapak yang dengan semangat dan riang berkeliling kampung untuk membangunkan tetangga dan saudara sesama muslim yang akan berpuasa. Namun, kini kebiasaaan tersebut mulai banyak ditinggalkan sehingga Ramadan tak semeriah dulu.

Padahal, kegiatan-kegiatan seperti itu justru menjadi salah satu bentuk nyata rasa toleransi beragama yang ada di Indonesia.

Di Bandar Lampung, misalnya, kegiatan membangunkan sahur dengan memukul beduk tidak seramai dulu.

Di bilangan Way Halim, membangunkan sahur hanya terdengar dari masjid-masjid melalui pengeras suara. Tidak ada lagi

kisah teladan

satu bentuk kearifan Nusantara yang mungkin mulai dilupakan warga kota-kota besar ini.

Berkaitan dengan budaya beduk sahur tersebut, beberapa hari lalu Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan rasanya sudah tidak perlu lagi ada acara membangunkan sahur dengan berkeliling menggunakan alat-alat seperti kentungan dan beduk. Menurut Kalla, hal itu akan mengganggu karena sebagian besar warga di zaman sekarang sudah memiliki alarm atau beker dan tidak perlu bangun sahur lebih awal di tengah segala fasilitas serbacepat yang mereka miliki.

Namun, Indonesia adalah negara yang penuh dengan berbagai bentuk kebiasaan yang kemudian membudaya. Berkeliling menggunakan beduk untuk membangunkan sahur itu adalah salah satunya. (MI/O2) elwina@lampungpost.co.id

menu

Khalifah Umar Memanggul Karung SEMASA kepemimpinannya, Khalifah Umar bin Khattab radiyallahu anhu selalu berkeliling kampung pada malam hari. Dia sengaja diam-diam mengawasi rakyatnya agar tahu keadaan yang sebenarnya.

Suatu malam, saat Umar berkeliling bersama pe layannya, Aslam, dia me lihat cahaya api di tengah padang pasir. Umar berkata, “Itu tampaknya ada kemah, mungkin kepunyaan musafir yang tidak sempat masuk kota karena sudah gelap malam. Mari kita lindungi mereka,” ajak Umar, kepada pelayannya.

Namun, saat mendekati api unggun itu, yang terlihat hanyalah seorang perempuan dengan beberapa anaknya. Anak-anak perempuan itu menangis. Tubuh mereka setengah meringkuk dengan kedua tangan menekan perut.

Umar mendekati sang ibu yang sedang memasak sesuatu di atas api unggun.

“Mengapa anak-anak ini menangis?” kata Umar heran.

Tangan si ibu tidak berhenti mengaduk makanan di dalam periuk.

Mendengar pertanyaan Umar, si ibu menunduk sedih. Dengan suara pelan dia menjawab, “Aku mengaduk air dan batu agar suaranya m e n g h i b u r a n a k- a n a k k u supaya mereka cepat tidur agar tidak merasakan lapar lagi,” kata si ibu. Umar kaget mendengar pengakuan rakyatnya itu.

“Ya, Allah akan mengadili pengaduanku terhadap khalifah pada hari kiamat nanti karena telah membiarkan aku dalam keadaan begini,” ujar si ibu dengan suara serak. Umar terkejut mendengar keluhan si ibu terhadap dirinya.

“Semoga Allah mengampuni kamu, tapi bagaimanakah Umar mengetahui penderitaan kamu?” Dengan wajah tetap menunduk, si ibu menjawab, “Orang yang menjadi Amir patut tahu akan keadaan setiap rakyatnya.”

Tanpa berkata-kata, Umar segera berlalu dari perkemahan keluarga miskin itu.

Air matanya mengalir deras.

Dia kembali ke rumahnya kemudian mengambil satu karung dan mengisinya dengan tepung, buah tamar, minyak, baju, dan beberapa kebutuhan lain. Lalu, dia berkata

masyarakat yang berkeliling memukul beduk. “Tidak terlalu meriah seperti dulu. Paling hanya suara petugas masjid yang membangunkan sahur,” kata Dina, warga Way Halim, Kamis (18/6).

Lain halnya di kawasan Sawangan, Depok, Jawa Barat. Di daerah ini masih banyak anakanak muda yang berkeliling membangunkan sahur dengan memukul beduk. “Setiap hari ganti-gantian, senang rasanya karena ini salah satu yang bikin kangen Ramadan,” ujar Iman, salah satu pemuda yang terlihat sibuk mendorong gerobak berisi beduk pada hari pertama puasa Ramadan, kemarin.

Sama dengan Iman, kegiatan beduk sahur tersebut juga dilakukan di beberapa daerah lain, seperti di Pamulang dan Kalideres. Ketiga wilayah tersebut tentu hanya bagian kecil dari wilayah lain di Indonesia yang juga masih melakukan salah

Judul Buku Saling Menebar Salam Terbitan: Erlangga for Kid Kode: 01-01-009-2 Harga: Rp85 ribu kepada Aslam, “Letakkan karung ini ke pundakku, Aslam,” kata Umar. Aslam b e r u s a h a m e n c e g a h n ya , “ T i d a k , t i d a k , ya A m i r u l Mukminin! Biar saya yang memikulnya.”

“Kenapa? Adakah engkau yang akan memikul dosaku di hari kiamat kelak? Aku terpaksa memikulnya karena akulah yang akan dipersoalkan nanti mengenai perempuan ini?” Aslam terdiam.

Dia membantu menaikkan karung ke punggung Umar.

Umar kemudian memanggul karung tersebut menuju ke perkemahan ibu tadi.

Sesampainya di sana, Umar sendiri yang memasakkan makanan untuk keluarga tersebut. Dia mengambil tepung, buah tamar, dan minyak kemudian memasukkannya ke panci bersih, lalu memasaknya di api unggun.

Aslam bersaksi, “Saya sampai melihat asap mengenai janggutnya (Umar, red).”

Setelah makanan matang, Umar menghidangkannya untuk keluarga miskin itu.

Setelah kenyang, anak-anak itu bermain gembira kemudian tertidur pulas. Melihat keadaan anak-anaknya, si ibu berkata, “Semoga Allah memberi ganjaran kepada kamu karena kebaikan hatimu. Sesungguhnya kamu lebih layak memegang jabatan khalifah daripada Umar.”

Umar tersenyum dan berkata, “Apabila engkau datang berjumpa dengan khalifah, e n g k au a k a n m e n j u mp a i aku di sana,” kata Umar.

Alangkah terkejutnya si ibu miskin itu, ternyata yang menolongnya adalah Khalifah Umar. Umar berpamitan dan pulang dengan perasaan lega. (S1)

Pindang Tulang Iga Sapi Masakan yang berasal dari Sumatera Selatan ini patut dicoba. Kuah pindang yang segar dengan citarasa manis asam, sangat pas untuk menu buka puasa.

Bahan: 500 gr tulang iga, gunakan sapi lokal yang berdaging, potong-potong (± 5 cm) 2 batang serai, memarkan 2 lembar daun salam 2 sdt garam 2 liter air 2 sdm minyak sayur untuk menumis 8 butir bawang merah, tumbuk kasar 1 sdm asam Jawa 2 buah tomat merah, belah memanjang jadi 4 bagian 6 buah cabai rawit merah 1 sdm kecap manis Bumbu dihaluskan: 4 siung bawang putih 2 cm lengkuas 2 cm jahe 2 cm kunyit Cara Membuat: 1. Rebus air hingga mendidih, masukkan serai, daun salam, dan garam, masukkan tulang dan iga sapi, rebus hingga lunak.

2. Tumis bumbu halus hingga harum, masukkan bawang merah, aduk hingga layu.

3. Masukkan tumisan bumbu tadi ke rebusan tulang, tambahkan bahan lainnya.

4. Masak dengan api kecil hingga bumbu meresap dan seluruh bahan matang serta mengeluarkan aroma wangi.

Kemudian angkat.

5. Sajikan pindang tulang dalam keadaan panas.

n

LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

BAZAR RAKYAT. PT Sinar Mas menggelar bazar rakyat di lapangan Saburai, Bandar Lampung, dengan menyalurkan 5.000 liter minyak goreng kemasan untuk masyarakat Kota Bandar Lampung, Kamis (18/6).

Bazar minyak goreng ini disambut antusias oleh warga dengan harga yang cukup murah.

JUMAT, 19 juni 2015

LAMPUNG POST

19

PARIWARA

JUMAT, 19 juni 2015

AC Jaya Mandiri Teknik Spesialis Ac, Servis/Jual/Tkr Tmbh/Bongkr Psng & Rental Ac/Kps Uap Hub. 0812.7965.1188 INDOCOOL, AC baru. Pasang Service, Spearpart, Tirtayasa 07218013130.0851-01581133/ Antasari 0852-66133838 AC ANDA BERMASALAH ? KAMI S O LU S I N YA ! ! A N U G E R A H AC 0822.8172.4222 MELAYANI JUAL, SERVICE, BONGKAR PASANG & CUCI AC. SOLUSI AC RUMAH ANDA.

ALAT BAYI ‘TOKO ADEL BABY SHOP & TOY’S’ menyediakan perlengkapan bayi & mainan anak-2, Jl. Teuku Umar depan lampu merah RSUD Abdul Moeloek (0818.967.242).

RADJA BABY SHOP & RENT. Menyediakan peralatan bayi & anak serta menyewakan peralatan bayi seperti: Stroler, Carseat Baby Walker dll, Jl. Jend. Ryacudu No. 73 A Sukarame.

AHLI GIGI

RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

BAHAN FIBER Grosir/Eceran : Resin, Mat, Wroping, Pigmen, Silicon, Mirrorglaze, Catalis, Talc, Cobalt dll, Hub. 0721-251652/0725-7850703/0811792034

BUS WISATA Sewa Bus Wisata, keselamatan penumpang tjuan km, Driver pnglmn, Seat 33 yg br 2014 www.busdarmaduta.com Hub. 0815-4019822

bibit tanaman BIBIT PINANG Jual bibit pinang & kelapa hibrida lokasi Jl. P. Tirtayasa No. 225 Bandar Lampung. Hub. 0813.6993.1333.

BIBIT SINGKONG Jual bibit singkong Gajah sdh pernah nyampe 80 ton/Ha. Telp.

0812.7230.2770. tidak melayani SMS.

HOTEL HOTEL LUSY, Jl. Diponegoro No. 186 Bandar Lampung, 100 – 200 ribuan, free wifi.. hub. telp. 0721-471020

INDEKOST Rumah pahoma n ,untk ko st2an prbln/thn/harian.kmr mndi dlm,ac,parkir luas. Hub.0813-17169999/0721-7589-378. Jl. Way Ngison 10 pahoman, B.Lampung

KATERING LELA CATERING & WEDDING ORGANIZER mnrima psnan catring & alat2 pesta prasmanan, tenda & kursi lngkp, music & tari pelaminan, baju/rias pengantin dll.disc 10%.

Hub.0812-7920.2812

KEHILANGAN STNK BE 2181 DM, Nomor Rangka. MHKV1BA2J9K034601 Nosin.

DE05604 an. Syukur Bin Sahari STNK BE 4292 DC, Noka. MH1KC311XBK109821 Nosin. KC31E1109521 an. Syukur Bin Sahari

STNK BE 3367 NA, Noka. MH8BG41CABJ-600702, Nosin. G420-ID661161, an. Herman Susanto.

STNK BE 4136 PT, Noka. MH1JFM215EK898844 Nosin. JFM2E1894719 an. Makrus Rifai STNK BE 6243 P, Nomor Rangka.

MH1JB81197K097051, Nosin. JB81E1098751, an. Satimun.

STNK BE 8144 PJ, Nomor Rangka.

MH328D00B9J-853341, Nosin. 28D854025, an. Alex Irawan.

STNK BE 8647 FS, Nomor Rangka.

MH1JF5133CK826952 Nosin. JF51E3826029 an. Irsam.

STNK BE 8738 FG, Nomor Rangka.

MH32P20016K128262 Nosin. 2P2 128921 an. Zuhdi Rahmat STNK BE 9870 NG, Nomor Rangka. MHKP3CA1JCK030538, Nosin.

DDC9184, an. Eka Fitriyani.

KESEHATAN NINDA MASSAGE. Terima massage/lulur, bisa dipanggil. Hubungi: 0852.6969.0554.

KERUDUNG ZOYA NY TURE FRIEND, Bandar Lampung. Promo ietm kerudung segi empat @ 2 pcs Rp 139 rb, berlaku kelipatan genap s/d akhir Mei dll, Jl. Jend. Sudirman No. 48 Pahoman, telp.0721-5600504

KOLAM RENANG Dunia Kolam Renang mlyani prncangan kolam renang, pmbuatan, prawatan & mnydiakn pralatn & bhn2 prwatan air kolam. Jl.Hayam Wuruk komplek ruko kdamaian asri blok. i No.8 Hub.0721-7444567.

KOMPUTER Dibeli laptop, note book, komuter, sgl kndisi, hrg tinggi, Hub. 0812.3456.3136

KURSUS-KURSUS PRIVATE

STNK BE 9892 EO, Noka. MHF31BY43Y0045045, Ns. 14B-1649006, an. PT Coca Cola Amatil Ind.

DIBUKA UNTUK UMUM, KHUSUS PELATIHAN/PRIVAT HYPNOTIS & HYPNOTHERAPY. CP: 0811.727150

KURSUS TEHNISI HP Servis & Kursus bk A kls mahir bljr BB & Android hrg 1Jt psti bs & siap krj Jl. Z.A. Pagar Alam No.2A Gdung Mneng Hp. 0896.7496.2976

MESIN FOTO COPY Jual/sewa/kerja sama mesin foto copy cocok untuk pemula, harga mulai 5 Jt-an. hub. 0852.6822.1083.

C V. Mitra Abadi. Jual sewa perbaikan suku cadang & tinta photo copy. Hub. 0812.7909.898/ 0851.0880.5050

MUSIK ADI MUSIK jl/bl/tkr tmbh: korg i5, i3, pa50sd,pa60sd,pa80sd,pa300,pa 600,pa800,psr3000, 710,750,910,95 0,kn14,24,26,exr5,e96,e86,wk1800,b lazer,cora,beta3,huper,dbx,alesis,axl, extreme,absolute. Ph.268983/ 081369139529, 0813-79464256

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PERCETAKAN JAPPRINT SOLUTION prcetakan majalah, melayani jsa design/lay out & cetak majalah, album sekolah, buku lulusan, souvenir flashdisk ID card, dll. Hub.0856-5899.2222 (WA) / BB 7CAFA959

LAMPUNG POST

RUMAH MAKAN RM. IHC IBU HAJI CIGANEA hdr di Lampung, mskn khs sunda, mnu spsial Malon (burung dr prancis) Ppes ikan mas duri lunak/tnp presto,Ikan Bebi,Ayam Puyuh,Gepuk,Aneka Tumisan, trm psn nasi ktk Jl. Sultan Agung No.7 W.Halim,BDL 0721709937/0813.6966.3000 RM. ISTANA KURING Jl. P. Antasari No.109 (sblh prm Vla Ctra) mnjd RM. ISTANA BISTRO No.162C (sbrng Yoza Café) pkt mkn siang mlia 10rb-an Tlp. 0721-9311711/0821-76072900/ BB 5282E72A

PRIVATE RHEMA PRIVATE prsiapn ujian SBMPTN FK,FT,FH,FE,STAN, tdk lulus biaya kmbali, Guru krmh Hub. 081367168079

RACUN API CV. Cahaya Abadi. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor).

Hb. 07217520099, 081278001238.

SALON PARIS SALON, khusus wanita, join mmbr grts creambath seumur hdp Jl. Sultan Agung No. 07 Way Halim T.Karang tlp. 0815.4047.1110/BB 52208FBF

SANGGAR BUNGA Sanggar Bunga Lampung Florist. Terima psnan ucapan di seluruh Sumatera “Bunga Papan Medan/ sewa bunga meja dll. pSt: Bdr Lpg, Kalianda, Pringsewu, Gdng Tataan, Jl. Imam Bonjol simpang Jl. Tamin lebak budi (0852.7971.4488).

SERVICE Min Jaya Service Mnrm Srvis Klks,Frezr Box,Klks Frezr,Show Case,Dspnser,Msn Cci,Pmp Air, & Alt2 Lstrk,Mnrm Sr vs Pgln, Hub.0813.79929560 Km Siap Dtng (brgransi)

SUMUR BOR BORPLUS pembuatan sumur bor, jetpump/submersible, murah bergaransi. Hub. Emuh 0812.7131.1045, Dedi 0823.0636.4300 Pin 7E63AB36.

20

PT DMS TRAVEL– UMROH STLH HAJI $1.750, PENDAFTARAN SEBELUM RAMADHAN DISCOUNT $ 50, JL. TEUKU UMAR NO. 21 B KEDATON, CP. NISA 0721.772972, AGUS 0812.7257.2221.

ALBILAD UNIVERSAL: harga promo bayar Oktober lunas 1900 USD tempat terbatas 50 jamaah: Jl. P.Antasari No. 14 Kali Balau (Cucian mobil water castle) Jl. Sriwijaya No. 11 D Enggal (0812.7285.884)

NANBOR trm pmbuatan rmh bor, knsltsi grtis, srvei dl br Nego hrg, Hub. 0813.6793.9779 WIN JAYA BOR menerima pengeboran baru & service sumur bor jet pump & submer sible Bergaransi. Hub. 0853.6964.4488, 0812.7141.5500.

TOKO TOKO AZA menyediakan berbagai mcm furniture & springbed, sofa dll, cash & kredit cukup Rp 121. rb-an aja bs bawa pulang. Kunjungi Pameran di Robinson atau hub.

0823.7205.9558/0858.4033.3524.

RKE BISNIS CENTER “Tiket Peawat”, Tiki, Tko Buku Anak, Jl. Sultan Agung Blok Y No. 23 Way Halim (Cp. Dian 0823.7176.0084).

UMROH PT BUNDA ASRI LESTARI Travel – Umroh hemat Desember 2015 hrg mulai $ 1.850 Kuota terbts Jl. Teuku Umar No. 90 E Kedaton.

CP; Diana 0811.7958.38, Indra: 0813.7320.0766.

LOWONGAN Dbthkn sopir sim B1 mx. 35 th, pnddkn SMP, MTC, Pr mx. 25 th pnddkn SMK, Tkj Pr/Ks mx. 25 th pnddkn SMA/SMK all Jrsn, lmrn lgkp walk Intrvw Jl. Tembesu No.8 Campang Raya, Bdl

PROPERTY CENTURY 21 CENTURY 21 Rmh Vila Citra 1 Lt.200,Lb.150m2,4Kt,3Km,Dpr,Gra si Blok.W9,L125,H125 Hub.082183410909 & Blok.C14,T17 Hrg. 1,2M Hub.0813-69408888.

GUDANG Djl Gudang brkt kntor & mess, Ls. 2.800 m2, pgr kllng, Jl. Padat Karya -Labuhan Dalam, BDL, Hub. Yohanes 0812.7228.6372 (TP)

MEBEL SALSABILLA JAYA MEUBEL menerima brbgi meubel ukir Jepara, melayani tukar tmbh, pesanan gambar, permintaan, arisan dll, Jl. Pulau Legundi No. Sukarame telp.

0721-3534448.

PAGAR PANEL BETON KENCANA BETON Produksi & pemasangan pagar panel beton system knock down, terpercaya & bergaransi.

Hub. 0811.722078, 0812.1431.207, 0813.6971.8014.

PERUMAHAN Dijual Cpt Perum Tiyuh Toho Menggala, Blok D2 No. 2, SHM, Hb. Ibu Rohmi 082181959887 Hrg Ngo

RumaH dijual Djl Rmh di Perum Taman Puri Perwata Blok. D No. 2, Lt. 10x17,5, SHM, 4 KT, 2 lntai, tipe 170 Hub. 0811.791228 ( TP/No sms) Dijual rmh minimalis 2 lantai Perum Villa Bukit Tirtayasa Blok CB 3 No. 7 Lt/Lb 105/98, ruang tamu, 2KT, 2KM, ruang keluarga (lantai atas) &dapur berdinding full keramik beserta perabot yg ada, hrg nego. Hub. Arifin 0813.7973.7878/0821.7540.5927.

Jual rumah LT 103 m2, LB 45 m2, Jl. Harapan Gg. Nangka Sepang Jaya Bdl. Hub. Ican, 0812.7357.6499.

Dijual rmh minimal 2 lantai Perum Villa Bukit Tirtayasa Blok CB 3No. 7 Lt/Lb 105/98, ruang tamu, 2KT, 2KM, ruang keluarga (lantai atas) di dapur berbanding full keramik beserta perabot, hrg nego. Hub. Arifin 0813.7973.7878/0821.7540.5927.

Rmh LT 110 m2 Lb 9 x 11 m, 3KT, 2KM, telpon, pam, sumur bor, Jl. Urip Sumoharjo Gg. Menur No. 21 Kedaton Way Halim, lok.strategis, hrg nego. hub. 0852.0808.9090.

Rumah Lb. 200 m2-Lt. 600 m2, SHM + IMB, di Negara Ratu – Natar, Tlp. 0852.6904.0801 / 0815.4093.7000 Dijual Rumah & Gudang, 550 Jt/ ngo, di Gg. Kasbun – Tanjung Senang, Hub. 0813.6621.9649

RUMAH DIKONTRAKAN Dkntrkn rmh di P. Way Kandis, 3 KT, 1 KM, krmik, lstrk 1.300w, sumur, 100m dr pasar, 7 Jt/thn, 12,5 Jt/2thn, Hub. 0813.6979.6622 Dkntrkn Rmh, 3 KT, AC, Telp, Kitchen set, Sanyo/Tower, Pgr. Kllng, Jl. Tawes No.7, blok.21A Metro, Hub. 08136903.5344/0725.42419

RUKO Dijual 1 unit Ruko Lb. 4x16, Lt. (Luas Tanah) 114, 3 Lantai, SHM, Jl. Kamboja Tanjung Karang Pusat. Hub. 0811.791228 ( TP/No sms)

RUKO DIKONTRAKKAN Dikntrakan Perum Type 60 Dkt Polsek Sukarame/itera Hub. 0812.7234.040 DISEWAKAN RUKO JL. MAYOR SALIM BATUBARA BDL, DKT KTR KELURAHAN KUPANG TEBA. HUB: 0812.7946.669

RUKO+GUDANG DIKONTRAKAN Disewakan Ruko + Gudang Jl. KH. Ahmad Dahlan (samping gudang Aqua) Kupang Teba, Hub. 0811.7200.046 / 0811.790.105

TANAH dijual D ijual cpt t n h di Jl. Iman Bonjol, Metro, SHM, Ls. 337 m2 (17x20), cck utk kos2an, nego, Hub. 0857.7169.4323 Jual Tanah Ls (8x45,5 m2) Jl. Raya Pekalongan No. 19 pgr jln hanya 200 m dr Pasar Pekalongan. Hub. 08 11.2531.708/0813.6910.3963/0822 .2598.8387.

Jual tanah Ls9600 m2 Jl. Raya Pekalongan, lok cucup strategis, cck utk apa saja dkt pom bensin & 500 m dri Psr Pekalongan, 6km dr Metro @ 600rb/m. hub. 0811.2531.708-0813 .6910.3963-0822.2598.8387.

Dijual Tanah, SHM, di P. Way Kandis, Ls. 399 m2, pgr klillng, 100m dr pasar, angkot, bbs bnjir, 600rb/m2, Hub. 0813.6979.6622 Jual Murah Tanah 6.800 m2, SHM + kndng aym broiler, kps. 10.000 ekor, di Desa Muara Putij – Natar Tlp. 0852.6904.0801 / 0815.4093.7000 Jual Murah Tanah 7.793 m2, SHM, sdh di land clearing & siap bangun di Negara Ratu – Natar, Tlp. 0852.6904.0801 / 0815.4093.7000 Jual Murah Tanah + Kebun Sawit + 1 Ha, SHM, di Krawang Sari – Natar, Tlp. 0852.6904.0801 / 0815.4093.7000 Jual tnh 3.115 m2, SHM, Jl. Airan Raya Jati Agung-Way Hui B. Lampung, minat Hub. Jeffry 0818.209.868

DIjual Tnh di Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo, Ls.889 m2, View laut, Teluk Betung Hub. Maria 08194841114

U. N Hijab Lampung membthkn Tenaga Penjahit, syrt Pria/Wanita, umur 17-23 th. Lls SMK/pernah kursus menjahit. Hub.0813.7945.3480.

Jual Murah Tanah + Kebun Sengon 6 Ha, SHM, di Patmosari – Branti (dkt Bandara) Tlp. 0852.6904.0801 / 0815.4093.7000

Yay. Penyuluhan Kanker Ind. Membutuhkan Karyawati sbg Konsultan, um & DM Prov Lampung. Hub. 0822.8037.2585.

TANAH KAVLING Tanah kavlingan siap bangun, dkt Pemda Pesawaran, hrg. 135rb/m, 150-300 m, Cp. 0896.2366.8744 Jual tanah kavling Desa Banjar Agung 5 km dari Kampus ITERA, terima SHM. Hub. 0813.6929.7617.

Dijual tnh kav ukr 10 x 17 = 52 Jt, 10 x 9,5 = 28.5 Jt di Pinang Jaya Kemiling dgn new kota uk 10 x 20 = 60 Jt, 10 x 15 = 45 Jt di Sukadanaham Blm dgn view laut. Hub. 0856.6463.0009.

CV GRAHA OPERATIONAL PROPERTY, jual tanah kavling UKR 10 X 13 M2 di areal Kota Baru Bandar Negara Lampung, harga promo Rp 20 Jt-an, siap bangun area strategis. Hub. Bpk. Muhadi, HP.0813.6965.3005.

LANGGENG PROPERTINDO. Jual kavling kredit siap bangun DP ringan angsuran terjangkau lokasi Kodya & Lam-Sel. Hub. Bpk. Karel Teguh, 0821.8530.7711.

OTOMOTIF AUDIO LINE CAR AUDIO work js utk audio mbl,Kc flm,Cstm mbl,Jok pres,dll dgn hrg brsaing, Jl. P. Antasari No. 118 Sukarame Telp. 0813.7934.3853

mobil DIJUAL SUZUKI Sdn Baleno’97, BE, an sdri, silver met, ori, lkp, bdy klg intrior, s.pki, Hrg. 59jt ng Hub. 08127937256

TOYOTA AVANZA’04 Type G, Merah Met, jual cepat, 79 Jt. Hub. 0812.7971.8463, 0882.6808.3029.

0896.3163.3102, 0852.6956.6067.

SERVICE IN AUTO 22 js crbon clean,Cci lmp,scning ecu,msn kki2,Cstm projcktor,Mdfksi,dll Jl. Morotai Gg. H. Aliun No. 3 Sukarame, Hub. 0821.8518.7776

VARIASI CARISCO VARIASI mnrm kc flm, Audio mbl, Alarm mbl,Cntrl lock,Pwr wndow dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way halim smping RM Puspa Minang 3 Hub. 0821.84890747/0857.68087476.

MOBIL DISEWAKAN CV. SRIKANDI lngkap & nyaman, Alphard, Camry, Mercy,Fortuner, Pajero Sport, Double Cabin, Innova, Avanza, Bus Wisata, Elf. Hub.081369695051/0821-82032964.

MOBIL PENGANTIN Elegant, Nyaman, MercyE200, Camry, Honda Accord, Alphard, abadikan moment istimewa anda dgn mnggunakn mbl pngntin kami.

Hb.0813.6969.5051/0821-82032964

POWER STERING AWING MOTOR. Service/pasang power stering semua jenis mobil, Jl. Sultan Agung jalur 2 Way Halim. Hub.

Kijang LGX’97 Hijau Metalik, Plat B, pajak panjang Mei 2016 Jl.Gajah Mada No.12 samping Mie Tek-Tek Bakso Brewok. Hub. 0813.7399.3231, 0721-5600.522

Grand Livina’2008 Silver Automatik Tipe XV 1,5. Kota Baru Tanjung Karang Timur 0813.1855.2099/0878/8525.2058

XENIA 2009 XI Family, Plat B maunal, abu-abu Metalik, pajak bulan Oktober, Jl. Gajah Mada No.12 depan Karoke Happy Poly 0813.1855.2099/0721-5600522.

Butuh Guru SEMPOA & MTK kirim lamaran & CV ke hestithree.htw@ gmail.com / Hub. 0852.2213.0867 Dibutuhkan Sales Marketing minimal SMA/sederajat memiliki sepeda motor. Lamaran langsung kirim ke Princes Jl. A. Yani No. 6 (walk interview).

Dicari Agent Penjulan CD Interaktif, modal kecil, mudah jual produk. Dibutuhkan u semua anak usia dini penghasilan s/d 17 Jt/ bln. Hub.0821.1230.1369.

±

±

CMYK

±

DAERAH

jumat, 19 junI 2015

Cuaca Buruk, Nelayan Tak Melaut ±

LAMPUNG POST

21

selintas

Puasa, Jangan Ada Pemadaman Listrik!

MASYARAKAT Lampung, khususnya di Lampung Selatan (Lam­ sel), mengharapkan selama bulan puasa tidak ada pemadam­ an listrik. Pasalnya, pemadaman tersebut bisa mengganggu kekhusyukan mereka saat menjalankan ibadah.

Seperti yang dikatakan salah seorang tokoh agama setempat, Junaidi Lukman (46). Menurutnya, jika listrik padam, konsentrasi menjalankan ibadah puasa sedikit terganggu, apalagi pemadam­ an saat menjelang berbuka dan makan sahur. “Listrik sudah merupakan kebutuhan hidup, bahkan sudah dikategorikan kebutuhan pokok manusia,” katanya, Kamis (18/6).

Jika pemadaman listrik disebabkan dengan gangguan atau kerusakan, lanjut dia, masyarakat sedikit maklumi karena tidak bisa diberitahukan sebelumnya. Namun, tetap saja hati merasa jengkel karena pemadaman itu. “Nah, jika hati jengkel, bisa membuat nilai ibadah berkurang, apalagi sampai mengumpat ke media sosial,” ujar dia. (*3/D2)

±

Jalan Protokol Nyaris Putus

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

ENGGAN MELAUT. Sejumlah kapal nelayan di pesisir pantai Dusun Sukabandar, Desa Legundi, Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan, kembali ke pinggir pantai, Kamis (18/6). Akibat cuaca buruk dan gelombang tinggi dalam tiga hari terakhir, nelayan setempat enggan melaut dan membuat penghasilan mereka menurun.

Sebagian besar nelayan di wilayah pantai timur enggan melaut karena hembusan angin kencang serta gelombang tinggi yang mencapai 2 meter—3 meter.

ARMANSYAH

A

±

KIBAT buruknya cuaca dan gelombang laut yang mencapai keting­ gian sekitar 2 meter—3 meter di perairan Selat Sunda, ne­ layan di Pelabuhan Legundi, Dusun Sukabandar, Desa Le­ gundi, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, enggan melaut. Dampaknya, pendapatan mereka dalam tiga hari terakhir menurun.

Yudi (25), nelayan setempat, mengatakan sebagian besar nelayan di wilayah pantai timur enggan melaut karena hembusan angin kencang serta

gelombang tinggi. Sebab, me­ reka mengkhawatirkan kesela­ matannya saat mencari ikan.

“Sudah tiga hari ini kami enggan melaut, karena hem­ busan angin timur kencang dan gelombang terlalu tinggi.

Cuaca yang demikian akan mengancam para nelayan saat melaut,” kata dia, seraya mem­ perbaiki perahunya, Kamis (18/6).

Menurutnya, sebagian be­ sar nelayan setempat meng­ hentikan aktivitas dan harus mendaratkan perahu mereka yang sudah tergenang air laut akibat hantaman gelom­ bang.

“Jika tidak segera didarat­ kan, lebih berisiko lagi. Ya, bisa-bisa nanti perahu kami pecah dan tenggelam di lautan lepas. Ini saja sudah pada lepas semua dempulnya hingga bo­ cor akibat ombak besar,” kata dia, didampingi kedua nelayan lainnya, Jarmisan (37) dan Rakris (39).

Hal senada diungkapkan Suprat (35). Ia mengatakan meskipun sebagian nelayan masih ada yang melaut, me­ reka tidak berani terlalu jauh.

Hal ini untuk mengantisipasi cuaca buruk yang bisa saja datang mendadak dan meng­ hantam kapal mereka saat menangkap ikan.

“Ya, kalau hari biasa (nor­ mal, red), kami menangkap ikan hingga ke Pulau Tempu­ rung dan paling jauh sampai

TPID Lamsel Kendalikan Inflasi TIM Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Lampung Se­ latan (Lamsel) terus memantau pergerakan inflasi daerah se­ tempat saat puasa dan menjelang Lebaran mendatang. Pasalnya, menjelang Lebaran tingkat inflasi cenderung mengalami kenaikan yang cukup signifikan.

Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Setda Lamsel Er­ lan Murdiantono mengatakan pe­ merintah daerah akan berusaha menahan laju inflasi agar tidak menembus angka dua digit.

Saat ini inflasi berjalan dae­ rah pada akhir Mei mencapai 5,6%. Meski masih di bawah inflasi rata-rata provinsi yang

berada di atas 6%.

“Wajar ada kenaikan inflasi karena menyongsong bulan suci Ramadan. Tapi kenaikan­ nya masih terkendali dan di bawah rata-rata Provinsi Lam­ pung,” ujarnya, Kamis (18/6).

Menurutnya, penyumbang inflasi di antaranya adanya kenaikan harga cabai merah, bawang merah dalam dua bulan terakhir. Juga kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi serta be­ berapa barang kebutuhan lain­ nya. Namun, sejauh ini untuk kebutuhan pokok stok relatif aman. Tidak ada gelolak di pasar-pasar. Peningkatan daya

beli masyarakat menjelang Ra­ madan pun cukup stabil.

“Meski kondisi saat ini relatif stabil, pemerintah daerah tetap akan mewaspadai ada­ nya kenaikan inflasi menjelang Lebaran mendatang. Kami tetap akan menjaga inflasi pada satu digit,” ujarnya.

Untuk mengendalikan laju inflasi, kata Erlan, dengan men­ jamin kelancaran distribusi barang kebutuhan pokok dan menjaga stabilitas keamanan.

Kemudian, langkah lainnya yang disiapkan peme­r intah daerah, yakni menggelar ope­ rasi pasar guna mengendalikan harga. (*2/*3/D2)

SIDAK PASAR BAKAUHENI

±

Bupati Lampung Selatan Rycko Menoza melakukan kunjungan ke pasar tradisional Bakauheni untuk memantau sejumlah harga kebutuhan bahan pokok yang cenderung meningkat saat menjelang Ramadan, Senin (15/6) lalu.

n LAMPUNG POST/AAN

ke Pantai Anyar, Serang, Ban­ ten. Tapi, kalau saat ini, kami kurang berani, kecuali kapalkapal dengan ukuran yang lebih besar,” ujar dia.

Suprat mengatakan akibat cuaca buruk dan gelombang itu, penghasilan mereka men­ jadi turun. Biasanya, dengan biaya modal dalam satu kali melaut mencapai Rp400 ri­ bu—Rp500 ribu dengan hasil tangkapan ikan mencapai 30 kg—50 kg.

“Sejak cuaca buruk, hasil tangkapan ikan kami menu­ run. Bahkan, kemarin kami tidak mendapatkan penghasil­ an. Jika kami nekat dengan jarak tempuh sekitar 1 mil—2 mil, hanya mendapatkan sedikit sekira 5 kg—7 kg. Yang jelas, dengan kondisi seperti ini, nelayan tidak dapat leluasa

menangkap ikan,” ujar dia.

Menurut Suprat, cuaca bu­ ruk ini sangat merugikannya dalam mencari nafkah. Sebab, sehari-hari harus memenuhi kebutuhan di rumah, sedang­ kan kebutuhan pokok saat ini banyak yang mengalami kenaikan.

“Ya, kalau cuacanya terusmenerus seperti ini, bisa-bisa kami terpaksa harus pinjam dengan bos agar dapat ter­ penuhi kebutuhan sehari-hari.

Kami berharap Pemkab Lam­ sel dapat membatu kesulitan kami, karena cuaca buruk ini terpaksa harus tidak melaut.

Mudah-mudahan, dalam kon­ disi seperti ini, Bupati mau menengok dan membantu ke­ sulitan kami,” ujarnya. (D2) armansyah@lampungpost.co.id

Pasar Senja, Pusat Menu Berbuka Warga Metro PASAR Senja yang digelar Pemkot Metro di Lapangan Samber diserbu warga. Pasar yang ditata untuk berjualan makanan berbagai menu berbuka puasa tersebut men­ jadi primadona warga setiap Ramadan. Ratusan warga dari berbagai penjuru Kota Metro berbelanja di tempat tersebut sehingga mengaki­ batkan kemacetan.

Berbagai makanan, minum­ an, dari kue hingga lauk pauk dijajakan. Warga memilih mencari menu berbuka di sini ketimbang harus sibuk memasak. “Banyak pilihan.

Kayaknya apa aja yang kita mauin ada deh di sini,” kata Joan, kemarin.

Senada dengan Jen Vina.

Ia mengaku dari tahun ke tahun mencari makanan bukaan di Pasar Senja. “Eng­ gak pusing mau makan apa, enggak perlu masak, soalnya yang siap makan sudah ada di Pasar Senja,” ujarnya.

Pasar Senja memang masih menjadi primadona warga Metro pada Ramadan. Di pasar itulah berbagai menu

makanan untuk berbuka puasa dijajakan para peda­ gang. Hari pertama berbuka, Pasar Senja diserbu pembeli hingga menimbulkan kema­ cetan. Lapangan Samber pun berubah menjadi tempat parkir yang menjanjikan ke­ untungan.

Wali Kota Lukman Hakim mengatakan Pasar Senja me­ rupakan upaya pemerintah untuk memberikan peluang usaha kepada masyarakat pada Ramadan. Di tempat itu banyak warga yang terpang­ gil menjadi kreatif. Terbukti, mereka membuat makanan untuk dijajakan di sana.

Lukman mengaku Pasar Senja menjanjikan untuk membantu memudahkan warga yang berpuasa dan warga untuk mencari rezeki tambahan. “Mereka tak lagi merasa kesulitan meng­hadapi Lebaran, lantaran hasil keun­ tungan berjualan makanan cukup lumayan,” kata Luk­ man. Ia pun mengharap­ kan pasar ini benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat Metro. (CAN/D2)

JALAN protokol di Kelurahan Kalianda, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan, nyaris putus. Pasalnya, gorong-gorong di Jalan Veteran Atas itu kini kondisinya rusak parah. Bahkan, gorong-gorong jalan tersebut sudah ambles hingga memakan ukuran ban mobil.

Jalan protokol yang nyaris putus tersebut membuat para pengguna jalan mengeluh. Mereka menilai pemerintah tutup mata dan seolah tidak peduli akan kondisi tersebut. “Kami harus ekstrahati-hati kalau melintas di jalan ini karena amblesnya cu­ kup dalam. Bahkan, untuk dua kendaraan roda empat berpa­ pasan saja tidak bisa lagi,” ujar Yanto (26), salah satu sopir kereta mini yang sering melintas di jalan tersebut, Kamis (18/6).

Menurutnya, kondisi jalan tersebut sudah lama rusak. Namun, tidak ada upaya pemerintah melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) Lampung Selatan untuk memperbaiki jalan tersebut. Padahal, di lokasi itu pernah ditanami warga dengan pohon pisang. “Jika tidak segera dibenahi, tidak lama lagi pasti akan putus. Selain, mengham­ bat aktivitas pengguna jalan, di jalan ini juga sudah banyak korban yang jatuh dari motornya, khususnya pada malam hari,” katanya.

Kasubbag Tata Usaha (TU) Dinas Pekerjaan Umum (PU) Lampung Selatan M Haris mengatakan pihaknya telah meng­ anggarkan perbaikan gorong-gorong tersebut. Bahkan, sejum­ lah jalan yang rusak di jalan protokol Kalianda juga tengah dalam proses tender. (TOR/D2)

MTs Negeri 1 Pringsewu Wakili Aksioma Nasional MADRASAH Tsanawiah (MTs) Negeri 1 Pringsewu akan mewakili Provinsi Lampung dalam Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Siswa Madra­ sah (Aksioma) dan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) tingkat nasional di Palembang pada Agustus mendatang.

Keberhasilan sekolah ini melaju ke tingkat nasional setelah para siswanya meraih juara tingkat provinsi yang berlangsung di MAN 1 Ban­ dar Lampung selama dua hari, 14—16 Juni.

“A l h a m d u l i l l a h , k a m i meraih juara dalam Aksioma dan KSM Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2015. Berkat keberhasilan tersebut, kami akan mewakili Kementerian Agama Provinsi Lampung dalam ajang sama di tingkat nasional,” ujar Almadi, Kamis (18/6).

Almadi yang belum lama menjabat kepala MTsN 1 Pringsewu ini menjelaskan selain juara I bidang studi IPA Biologi, hadroh putra juga meraih juara II IPA Fisika dan juara III Matematika.

Kemudian, juara II ha­ droh putri dan kaligrafi putri tingkat MTs se-Kabupaten Pringsewu dengan predikat menyabet juara umum ting­ kat Kementerian Agama Ka­ bupaten Pringsewu.

Selanjutnya, pada Olim­

piade se-Sumbangsel yang diadakan di Universitas Lampung, sekolahnya juga meraih prestasi lima besar untuk mata pelajaran Biologi dan 10 besar mapel Matema­ tika dan Fisika.

Almadi mengaku keber­ hasilan ini berkat dukungan dari berbagai pihak, seka­ ligus arahan dari kepala Kantor Kemenag Pringsewu, bimbingan guru, dan komite sekolah.

“Siswa kami memiliki ke­ mauan dan kesungguhan dalam belajar. Mudah-mu­ dahan, dengan keberhasilan, prestasi siswa kami terus meningkat dan mengharum­ kan tidak nama sekolah, tapi juga Kabupaten Pringsewu bahkan Provinsi Lampung,” ujarnya.

Sementara itu, menyam­ but tahun pelajaran baru 2015/2016, sekolahnya mem­ buka kelas khusus atau kelas unggulan. Kelas ini diharap­ kan mampu menghasilkan lulusan yang mampu bersa­ ing baik di bidang akade­ mik, nonakademik, maupun bidang agama.

Sebab, di kelas unggulan tersebut dilakukan proses pem­ belajaran full, bahkan menda­ tangkan pendidik dari luar, misalkan lembaga bimbel ter­ utama bahasa Inggris, bahasa Arab, dan tahfiz. (ONO/D2)

KRIDOLAKSONO

Pedagang Daging Manfaatkan Momen Raup Keuntungan MOMEN Ramadan dimanfaat­ kan para pedagang untuk me­ raup untung sebesar-besarnya, seperti pedagang daging sapi di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Lampung Sela­ tan. Mereka menaikkan harga daging sapi dari Rp95 ribu— Rp100 ribu/kg menjadi Rp120 ribu/kg.

Sutino (38), pedagang bakso di jalan lintas pantai timur (Jalinpantim) Pasar Pematang­

±

pasir, Ketapang, mengatakan memasuki Ramadan 1436 H, harga daging sapi di pasar itu naik Rp25 ribu/kg.

“Kenaikan daging sapi yang tidak sama dengan pasar lain­ nya mengindikasikan peda­ gang daging memanfaatkan momen Ramadan untuk me­ raup untung besar,” kata dia, Kamis (18/6).

Berbeda dengan harga da­ ging sapi di Pasar Inpres Ka­

CMYK

lianda. Menurutnya, harga bahan utama untuk membuat bakso tersebut relatif stabil, yakni Rp95 ribu—Rp100 ribu/ kg. “Rabu (17/6) saya membeli daging sapi di Pasar Inpres Kalianda tidak ada kenaikan.

Harganya sama saat saya mem­ beli di Pasar Inpres pada Sabtu (13/6) lalu.”

Selain daging sapi, sejumlah kebutuhan bahan pokok se­ perti gula putih, minyak gore­

ng curah, telur, dan tepung aci pun naik rata-rata Rp2.000— Rp3.000/kg dari harga sebe­ lumnya.

Kemudian di Pasar Bakauhe­ ni dan Pasuruan, Kecamatan Penengahan, harga telur ayam ras dari Rp20 ribu naik men­ jadi Rp22 ribu/kg, gula putih dari Rp10.500 menjadi Rp13 ribu/kg, dan tepung aci dari Rp5.000 menjadi Rp8.000/kg.

Harga bawang merah dan

±

cabai pun ikut melejit. Kenaik­ an harga bumbu dapur sejak pekan lalu ini diduga karena tingginya permintaan, semen­ tara pasokan berkurang.

Dari data yang berhasil di­ himpun, harga cabai merah dari Rp18 ribu kini menjadi Rp40 ribu/kg, cabai rawit dari Rp15 ribu naik menjadi Rp22 ribu/kg, dan harga cabai hijau dari Rp15 ribu menjadi Rp20 ribu/kg. (KRI/D2)

±

±

±

±

±

±

TERHITUNG 22 Juni, Bupati Pesawaran Aries Sandi Darma Putra akan menggelar Safari Ramadan sekaligus memberikan santunan kepada 2.750 anak yatim piatu yang tersebar 11 kecamatan di kabupaten itu.

“Ada beberapa rangkaian kegiatan Safari Ramadan. Pada kegiatan perdana, secara simbolis akan diberikan bantuan kepada rumah ibadah, marbot, guru mengaji, dan bantuan lainnya. Selanjutnya akan menyantuni anak yatim piatu,” kata Kepala Bagian Bina Mental Pesawaran A Razak, Kamis (18/6).

Mantan Camat Way Khilau itu juga menjelaskan Bupati Aries Sandi juga memberikan apresiasi kepada kontingen MTs Negeri 1 Pesawaran yang berhasil menyabet 5 emas pada Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (Aksioma) dan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Provinsi Lampung pada 14—17 Juni lalu, yang digelar di Bandar Lampung.

“Bupati juga mengucapkan selamat kepada mereka yang telah mengharumkan nama Kabupaten Pesawaran. Nantinya, siswa berprestasi itu akan mendapatkan undangan khusus dari bupati pada hari jadi Kabupaten Pesawaran.” Razak menambahkan agenda Safari Ramadan Bupati Aries Sandi dan jajaran pada Senin (22/6), dilaksanakan di Kecamatan Punduhpedada. Kemudian, Rabu (24/6), di Margapunduh; Jumat (26/6), di Padangcermin; Minggu (28/6), di Telukpandan; Selasa (30/6), di Way Ratai.

“Dan, pada Kamis (2/7), rencananya Safari Ramadan dari provinsi, yang dipusatkan di Masjid Agung Ar-Royyan Gedongtataan. Insya Allah akan dihadiri langsung Gubernur Lampung M Ridho Ficardo.” Kemudian, Sabtu (4/7), safari Ramadan dilaksanakan di Negerikaton; Minggu (5/7), di Tegineneng; Selasa (7/7), di Kedondong; Kamis (9/7), di Way Khilau; Sabtu (11/7), Gedongtataan; dan Minggu (12/7), di Way Lima.

“Jadwal itu ada kemungkinan dapat berubah, tapi kalau ada perubahan segera akan kami koordinasikan hingga ke tingkat desa,” kata dia. (CK10/D1)

Pedagang Pasar Way Jepara Mendapatkan Kios Darurat

n LAMPUNG POST/AGUS SUSANTO

SAKSI MATA. Tim Laboratorium Forensik yang dipimpin Kompol Khadafi meminta keterangan kepada saksi peristiwa kebakaran Pasar Way Jepara, Kamis (18/6). Pembicaraan itu dilakukan di lokasi titik awal kebakaran. Hasil uji forensik baru dapat diketahui tujuh hari ke depan.

Diberikan waktu empat hari untuk membersihkan puing-puing toko sisa kebakaran agar diratakan dengan ekskavator dan akan dibangun kios darurat.

AGUS SUSANTO

P

EMERINTAH Kabupaten Lampung Timur segera merelokasi pedagang Pasar Way Jepara yang tokonya hangus terbakar, Rabu (17/6) dini hari, dengan membuat kios darurat dari tripleks beratap asbes atau terpal.

Hal itu ditegaskan Bupati Lamtim Erwin Arifin, saat meninjau pasar yang hangus terbakar dan rata dengan tanah, kemarin. Erwin memberikan waktu empat hari kepada pihak terkait untuk membersihkan puing- puing toko sisa kebakaran agar diratakan dengan ekskavator.

“Kios darurat akan dibangun di lokasi kios dan toko pedagang masing-masing.

Jadi, pedagang jangan takut tidak kebagian tempat. Yang

RSUD Ryacudu Menambah

Tiga Sarana Kesehatan

±

GUNA meningkatkan pe layanan kesehatan pada masyarakat di Kabupaten Lampung Utara, RSUD Ryacudu menambah tiga sarana-prasarana pengobatan, yakni gedung ICCU, peranti cuci darah hemodialisis, dan pusat fisioterapi.

Peresmian sarana-prasarana medis dilakukan Bupati Agung Ilmu Mangkunegara didampingi pejabat satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan Direktur RSUD Ryacudu Maya Metisa, Kamis (18/6). Dalam ruangan cuci darah, terdapat empat unit alat hemodialisis.

Peralatan medis itu dapat melayani masyarakat lebih banyak serta tidak perlu mengeluarkan ongkos bagi pasien yang akan berobat jika harus ke luar daerah.

Direktur RSUD Ryacudu Maya Metisa mengatakan pembangunan sarana-prasarana medis itu telah lama d i n a nt i k a n m a sya r a k at , sebagai wujud program prioritas pemerintah daerah di bawah kepemimpinan Bupati Agung Ilmu Mangkunegara dalam bidang kesehatan, guna meningkatkan pelayanan pada rakyat yang bermutu dan berkualitas.

“Penderita penyakit yang harus mencuci darahnya di Lampura ini terbilang banyak. Informasi sementara, setidaknya 45 orang

±

±

DAERAH

jumat, 19 juni 2015

Aries Sandi akan Santuni 2.750 Anak Yatim Piatu

±

CMYK

harus bolak-balik ke Bandar Lampung hanya untuk mencuci darah di RSU Abdul Moeloek . Dengan tersedianya peralatan ini, diharapkan dapat mengurangi beban rakyat ini,” kata dia.

Belum lagi, ujar Maya, cuci darah itu dilakukan minimal dua kali setiap pekannya dan antreannya pun panjang, sehingga masyarakat harus menginap hanya untuk melakukan cuci darah tersebut. Hal itu menambah berat beban hidup.

Kalau pusat fisioterapi, kata Maya, pengadaannya dilakukan dengan bekerja sama BPJS Ketenagakerjaan.

Hal ini dikhususkan sebagai sarana para perlindungan tenaga kerja saat melaksanakan kewajibannya atau k a su s - k a su s ke c e l a k a a n yang dialaminya.

Bupati mengatakan dengan adanya penambahan sarana di RSUD Ryacudu, diharapkan dapat diiringi peningkatan pelayanan dari petugas medisnya.

Sebab, kesehatan merupakan program prioritas dalam winducita yang d i c a n a n g k a n b u p at i s e bagai program gratis dan berkualitas. “Ini program Pemkab Lampura untuk memberikan kesehatan gratis kepada warganya,” kata dia. (CK5/D1)

CMYK

dapat tempat penampungan ya yang menjadi korban kebakaran,” kata Erwin.

Setelah berkeliling di lokasi pasar, Erwin dan pedagang korban kebakaran mengadakan pertemuan di sebuah masjid yang tidak jauh dari Pasar Way Jepara. Dalam pertemuan itu, Erwin menggelar dialog dengan 222 pemilik kios dan toko korban kebakaran.

Di tempat yang sama, anggota DPRD Lamtim, Fauzan, mengatakan apa yang disampaikan korban kepada Bupati akan terus dipantau. Bahkan, Fauzan dan anggota Dewan lainnya akan mengawal dan memperjuangkan pembangunan Pasar Way Jepara yang baru. “Tentu kami akan berkoordinasi dengan Pak Bupati terkait perbaikan Pasar Way Jepara,” kata politikus PKS itu.

Bekerja Cepat Di tempat terpisah, Utomo, seorang pedagang yang kiosnya terbakar, mengatakan hanya 20 persen barang-barang di tokonya yang bisa diselamatkan dari musibah kebakaran.

Ia dan pedagang lainnya juga meminta agar pemerintah daerah bekerja cepat meratakan puing-pusing sisa

“

Tujuh hari ke depan baru bisa diketahui. kebakaran agar mereka bisa kembali berdagang, walau hanya dengan tenda darurat.

“Inikan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idulfitri, tentu waktu yang tepat untuk kami mencari nafkah memenuhi kebutuhan hidup menjelang Hari Raya,” kata Utomo.

Sejauh ini, uji laboratorium Polres Lamtim menyebutkan penyebab kebakaran Pasar

Way Jepara belum bisa diketahui. Hasilnya baru bisa diketahui tujuh hari ke depan.

Ketua Tim Laboratorium Forensik Kompol Khadafi mengatakan awal titik api ditemukan di tengah pasar pada toko permanen. Pe nyebab kebakaran pasar yang menghabiskan 222 toko itu bisa diketahui setelah sampel dibawa ke laboratorium di Palembang. “Tujuh hari ke depan baru bisa diketahui penyebabnya,” kata Khadafi di Pasar Way Jepara, kemarin.

Diberitakan sebelumnya, pedagang Pasar Way Jepara mengalami kerugian hingga Rp3 miliar saat 222 toko di pasar itu terbakar, Rabu (17/6) dini hari. Kebakaran diduga disebabkan arus pendek listrik di salah satu toko. Hingga kini kepolisian masih menyelidiki kebakaran itu untuk memastikan penyebabnya. (D1) agussusanto@lampungpost.co.id

AKHIRUSSANAH

Mengharap Berkah Selawat (Tulisan Ke-4)

LAMPUNG POST

22

Koramil Bantu Dinkes

Wujudkan Jamban Sehat KORAMIL 426-01/Mesuji ikut membantu Dinas Kesehatan setempat dalam membangun jamban sehat di masyarakat.

Selain membantu sosialisasi, TNI AD juga membantu dalam pembuatan jamban sehat di masyarakat dengan alat bantuan dari Dinkes Mesuji.

Danramil 01/Mesuji Mayor (Arm) I Ketut Subangga mengatakan TNI ingin langsung terlibat dalam proses pembangunan di daerah.

“Kami membantu Dinas Kesehatan dalam mewujudkan jamban sehat di masyarakat. Masih banyak masyarakat yang masih menggunakan WC cemplung yang sangat tidak sehat,” kata I Ketut, di Makoramil Mesuji, Kamis (18/6).

Dia juga mengatakan anggota Koramil Mesuji akan mempraktikkan pembuatan jamban sehat dengan peralatan bantuan dari Dinkes.

“Kami akan berikan contoh langsung kepada masya r a kat c a r a me mbuat jamban sehat. Intinya, kami ingin memberi motivasi dan pemahaman kepada masyrakat tentang

pentingnya jamban yang sehat.”

Di sisi lain, Kepala Dinas Kesehatan Mesuji Budiman Nainggolan mengaku pihaknya menyambut baik langkah TNI AD. Pihaknya juga akan terus membantu pihak Koramil 426-01/Mesuji dalam menyukseskan jambanisasi.

“Ini adalah satu hal yang baik. Kami berharap dengan terlibatnya TNI dapat mempercepat proses jambanisasi di Mesuji. Kami juga berharap masyarakat bisa memahami betapa pentingnya jamban sehat bagi kesehatan mereka,” ujar Budiman.

Sejumlah warga mengaku senang dengan adanya program jambanisasi yang diprakarsai TNI dan Dinkes Mesuji. Warga juga menginginkan lingkungan tempat tinggal mereka menjadi sehat dengan program tersebut.

“Kami mengakui selama ini masih banyak warga yang membuat WC cemp l u n g . D e n g a n a d a n ya program ini, semoga lingkungan kami menjadi sehat,” kata Wawan, seorang warga Mesuji. (CK6/D1)

±

selintas

Pekon Balak Juara II Lomba Pekon PEKON Balak, Kecamatan Batubrak, yang mewakili Kabupaten Lampung Barat pada Lomba Pekon Tingkat Provinsi Lampung 2015, meraih juara II tingkat Provinsi Lampung. Kepastian tersebut berdasarkan Surat Gubernur Lampung No. G/289/II.09/HK/2015 tanggal 6 Juni 2015 tentang Penetapan Pemenang Lomba Desa/ Kampung/Pekon dan Kelurahan Tingkat Provinsi Lampung 2015.

“Surat itu menerangkan juara I, II, dan III lomba pekon,” kata Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Pekon (BPMPP) Lambar Daman Nasir, kemarin.

Menurut Daman, daerah-daerah yang berhasil keluar sebagai juara pada lomba itu ialah Desa Tamansari, Kecamatan Purbolinggo, Lampung Timur, yang merebut juara I dengan skor 516. Juara II Pekon Balak, Kecamatan Batubrak, dengan skor 507. Juara III Pekon Gisting Atas, Kecamatan Gisting, Kabupaten Tanggamus, dengan skor 491. “Keberhasilan itu tidak lepas dari kerja keras seluruh satuan kerja dan dukungan masyarakat,” kata dia. (RIP/D1)

±

Perindag Mesuji Mulai Turun ke Pasar DINAS Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Mesuji mulai lakukan pemeriksaan ke semua pasar tradisional di daerah itu. Pemeriksaan dilakukan untuk memantau kenaikan harga dan peredaran makanan kedaluwarsa. Kepala Disperindag Mesuji Agus Heryanto mengatakan pemeriksaan dilakukan mulai 16 Juni hingga 18 Juni 2015.

“Pemeriksaan dilakukan di pasar induk seperti Pasar Simpangpematang dan Sidomulyo. Pemeriksaan juga berlaku di minimarket,” kata Agus di kantornya, Kamis (18/6).

Sejauh ini, ujarnya, belum ada kenaikan harga bahan pokok yang signifikan. Selain itu, tidak ditemukan juga makanan kedaluwarsa yang beredar. “Harga masih belum naik secara signifikan dan tidak ada makan kedaluwarsa dijual di minimarket,” ujar Agus. (CK6/D1)

Pedagang Diimbau Tidak Timbun Sembako

n LAMPUNG POST/SUSILAWATI

SEMANGAT BERSELAWAT. Meski tengah malam, jemaah Majelis Selawat belum ingin mengakhiri acara Gema Selawat, di halaman Ponpes Tahafidhul Quran Miftahul Jannah, Sekampung, Lampung Timur, Senin (8/6).

MAJELIS Salawat Al Muqorobbin dari Kendar, Jawa Tengah, terus memimpin acara Gema Selawat hingga tengah malam.

Meskipun jarum jam telah menunjukkan pergantian hari, jemaah majelis selawat belum menandakan rasa lelah. Bahkan, saat mereka ditawari berselawat hingga pagi, jemaah menjawab kompak, “Siap!”

Robin manis, demikian sebutan para fan dari Majelis Selawat Al Muqorobbin, seperti tak mengharapkan acara berakhir. Supaya acara tidak sampai mengganggu aktivitas warga sekitar, disudahi pada tengah malam yang disambung dengan tausiah dan doa.

Menurut Kiai Ainun Siha, pengasuh Pondok Pesantren Tahafudzulquran Miftahul Jannah, sengaja memanggil Majelis Selawat Al Muqorobbin pimpinan Habib Fauzi Almunawar untuk memasyarakatkan selawat nabi. Selain itu, secara khusus Ainuin Siha mengharapkan keberkahan dari bacaan selawat.

Menurut Aisah, alumnus pondok, yang malam itu juga datang di acara tersebut, dia mengharap keberkahan selawat nabi yang dibaca secara berjemaah, selain memang rindu dengan pondok pesantren yang telah menjadikannya seorang penghafal Alquran

±

30 juz.

Berbeda dengan Aisah, Ulul, seorang panitia yang ikut mempersiapkan acara itu jauh-jauh hari, merasa puas karena Gema Selawat berjalan sukses.

Dia berharap acara seperti ini bisa memberi semangat bagi para santri dan wali santri untuk istikamah mendidik anaknya di pesantren penghafal Alquran tersebut.

Ulul pun berharap acara ini memberikan berkah bagi pesantren dan masyarakat sekitarnya.

Meski sangat lelah, wajahnya tetap ceria melayani tamu yang hendak makan usai berselawat nabi. (D1) n Susilawati

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat melalui Dinas Koperasi, Perdagangan, dan Pasar (Koperindagpas) mengeluarkan surat edaran untuk para pelaku usaha di wilayah itu.

Surat Nomor 510/244/ II.08/VI/2015 itu ditandatangani Sekkab Lambar Nirlan atas nama bupati pada 15 Juni 2015. Surat edaran itu diberikan sehari sebelum memasuki Ramadan.

Isinya, kepada para pelaku usaha/pedagang tidak melakukan penimbunan kebutuhan pokok dengan maksud berspekulasi guna mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Selain itu, menutupi tempat usaha dengan tirai bagi pedagang makanan siap saji, khususnya warung makan/rumah makan selama Ramadan.

Kemudian, tidak memproduksi/menjual makanan yang menggunakan bahan tambahan maupun pewarna yang tidak direkomendasikan pemerintah (BPOM dan

Dinas Kesehatan). Tidak menjual makanan hasil olahan pabrik/home industry yang telah melampaui batas aman untuk dikonsumsi (kedaluwarsa) dan terakhir tidak memproduksi atau memperjualbelikan petasan.

Kabid Perdagangan Dinas Koperindagpas Lambar Usman, mendampingi Kadis Zukri Amin, mengatakan surat edaran itu sebagai upaya Pemkab menjaga stabilitas kebutuhan pokok dan harga, terutama selama Ramadan.

“Kami juga meminta kepada pelaku usaha agar tidak memproduksi atau memperjualbelikan petasan agar tidak mengganggu pelaksanaan ibadah umat muslim. Apalagi, petasan itu sangat berbahaya bagi anak-anak,” kata dia.

Na mu n , k at a Us m a n , pihaknya tidak bisa melarang.“Jika ada pihak yang menjual petasan, atau ada yang menimbun sembako, semuanya kami serahkan kepada aparat penegak hukum,” kata dia. (ELI/D1)

±

±

±

LAMPUNG POST

23

Memeras, Tiga Wartawan Dihakimi Massa Setelah diperiksa sekitar empat jam, ketiga wartawan tersebut dilepas lantaran tidak terbukti memenuhi unsur pidana.

CANDRA PUTRA WIJAYA

T

IGA wartawan ditangkap polisi karena diduga hendak memeras Jumono (50), mantan kepala sekolah, di rumahnya, di Ka mp u n g Ump u ke n c a n a , B l a m b a n g a n U m p u , Way Kanan, Rabu (17/6), sekitar pukul 18.30. Beruntung massa dapat dikendalikan banbinkamtibmas setempat dan langsung dibawa ke Maporles Way Kanan.

Ketiga wartawan tersebut yakni FS (48), warga Jalan Padat Karya, Kelurahan Labuhandalam, Tanjungsenang, Bandar Lampung; EG (39), warga Desa Mataramudik, Lampung Tengah; dan YU (41), warga Desa Way Wakak, Abung Barat, Lampung Utara.

Anak korban, Tindung (30),

mengaku resah dengan ulah ketiga wartawan itu setiap kali datang ke rumah dengan alasan silaturahmi. Ketiganya seolah berperan tugas, yakni satu orang masuk dari depan dan dua lainnya menjaga pintu belakang rumah.

“Sudah seperti mau menggerebek saja. Setelah masuk rumah, ujung-ujungnya pasti akan memeras bapak saya.

Saat itu salah satu wartawan itu juga membentak ibu saya,” kata Tindung, di kediamannya, Kamis (18/6).

Gelagat mencurigakan yang terjadi di rumah korban membuat sejumlah warga berdatangan. Massa lalu memukuli ketiga wartawan tersebut sebelum akhirnya diamankan babinkamtibmas setempat.

Sementara itu, Jumono men-

Tekanan Ekonomi Picu Perdagangan Manusia

±

±

RUWA JURAI

jumat, 19 junI 2015

±

±

CMYK

KETUA Majelis Ulama Indonesia Pesisir Barat Nurhadi menilai kasus perdagangan manusia yang melibatkan anak di bawah umur terjadi lantaran adanya tekanan ekonomi. Kondisi semakin diperparah lantaran berkembangnya teknologi tidak diimbangi dengan moral yang baik.

“Akibat tekanan ekonomi bisa menjadi penyebab terjadinya kekerasan rumah tangga, human traficking, dan persoalan sosial lainnya,” kata Nurhadi, melalui telepon, kemarin.

Sementara itu, Kapolsek Pesisir Tengah Kompol Sugianto, melalui Kanitrest Iptu Hairil Anwar, mengatakan lemahnya pengawasan orang tua menjadi faktor yang membuat para remaja putri yang masih di bawah umur terjerumus dalam pergaulan bebas hingga menjadi korban perdagangan manusia.

“Kejadian anak remaja terjerumus prostitusi bahkan ada yang masih berstatus siswi SMP. Kebanyakan mereka indekos jauh dari orang tu-

anya,” kata dia.

Sebelumnya, Jajaran Polsek Pesisir Tengah mengungkap kasus perdagangan manusia anak di bawah umur. Korbannya yakni Y (16) yang dijual mucikari untuk menjadi pelayan nafsu pria hidung belang, Rabu (17/6). “Orang tua korban melapor anaknya diduga dibawa WS (21) menggunakan travel,” kata Hairil, di Mapolsek Pesisir Tengah, Kamis (18/6).

Ia menjelaskan usai menerima laporan orang tua korban, pihaknya berkoordinasi dengan Polsek Bengkunat untuk mencegat mobil korban dan tersangka yang hendak ke Bandar Lampung.

“Kami berhasil mengamankan satu unit mobil yang isinya ada lima orang, yaitu Y, WS, dan dua orang penumpang laki-laki serta satu sopir,” ujar Hairil.

Dari hasil pemeriksaan, WS mengaku sudah empat kali melakukan perdagangan manusia sejak pertengahan Mei 2015. Salah satu korbannya yakni Y. Setiap kali melayani pelanggan, tarif Y sebesar Rp500 ribu. (YON/D3)

gatakan ketika ketiga wartawan tersebut datang ke rumahnya memang sudah tidak menunjukkan iktikad yang baik. Mer-

“

Oknum yang telah merusak citra wartawan itu seharusnya diproses hukum. eka menanyakan tentang markup anggaran siswa. “Padahal, saya sudah tidak lagi menjadi kepala sekolah, tapi tetap saja didatangi mereka,” ujarnya.

Dilepas Polisi Kasat Reskrim Polres Way Kanan AKP Ardy Agung Permadi mengatakan setelah diperiksa sekitar empat jam, ketiga wartawan akhirnya dilepas lantaran tidak terbukti memenuhi unsur tindak pidana

atau melakukan pelanggaran hukum. “Namun, ketiga wartawan itu membuat pernyataan di atas meterai tidak boleh mengulangi perbuatan yang sama,” kata Ardy.

Terpisah, Ketua PWI Lampung Supriyadi Alfian menyayangkan langkah Polres Way Kanan melepas tiga oknum yang mengaku wartawan tersebut. “Oknum yang telah merusak citra wartawan itu seharusnya diproses hukum,” ujar Supriyadi, kemarin.

Menurutnya, jika oknum ya n g m e r u s a k c i t r a wa r tawan tersebut tidak diberikan sanksi tegas seperti dijebloskan ke penjara, tidak menutup kemugkinan mereka akan kembali mengulangi p e r b u at a n nya . “ Ke j a d i a n ini harusnya menjadi pelaj a r a n . Ja n g a n c o b a - c o b a melakukan pemerasan dengan modal identitas pers!” kata dia. (D3) candraputra@lampungpost.co.id

±

n LAMPUNG POST/IYAR JARKASIH

GOTONG ROYONG. Warga Dusun Kamulian, Negerikaton, Pesawaran, melakukan gotong royong membersihkan dan menguruk talut di musala setempat, Rabu (17/6). Kegiatan tersebut dilakukan untuk menyambut Ramadan.

selintas

Dua Warga Medan Dirampok di Jalintim DUA warga Medan, Silalahi (38) dan Agam (32), menjadi korban perampokan di jalan lintas timur, tepatnya di Kecamatan Way Bungur, Lampung Timur, Kamis (18/6), sekitar pukul 04.00. Pelaku yang menggunakan senjata api menggasak uang tunai sekitar Rp4 juta.

Silalahi mengatakan saat kejadian ia mengendarai Fuso B-9772-ES dan beriringan dengan Agam yang membawa Fuso B-9060-ZW. Keduanya melaju dari arah Way Bungur menuju Kecamatan Sukadana membawa muatan barang kelontongan. “Kami dari Medan membawa barang kelontongan mau dikirim ke Jakarta,” kata Silalahi dan Agam, saat melapor ke Polsek Way Jepara, kemarin.

Saat melintas di Jalintim, lanjut Silalahi, tiba-tiba sebuah mobil jenis Terios menyalip dan menghadang truk mereka. Dua orang tidak dikenal turun dan memaksa kedua korban membuka pintu mobil. “Pelaku menodongkan senjata api kepada saya. Karena khawatir mereka nekat, saya serahkan uang jalan Rp2,3 juta. Setelah itu mereka juga memalak kawan saya,” ujarnya. Agam menambahkan uang jalan miliknya yang diambil para pelaku Rp1,8 juta. Setelah merampas uang para korban, para pelaku kemudian kabur ke arah Lampung Tengah. (GUS/D3)

Hendra Wijaya Jabat Plt Kepala Bappeda BUPATI Tanggamus Bambang Kurniawan menunjuk Hendra Wijaya Mega sebagai pelaksana tugas (Plt) kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Tanggamus. Penunjukan tersebut berkaitan dengan diangkatnya pejabat sebelumnya, yakni Herman Hermawan sebagai kepala Pusat Kebijakan Strategis di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Keputusan penunjukan Hendra Wijaya sebagai Plt Bappeda Tanggamus tersebut tertuang dalam Surat Perintah Bupati Nomor 821/1162/20/2015.

Bambang menilai Hendra Wijaya merupakan sosok yang tepat mengisi jabatan tersebut. Penunjukan Hendra juga telah melalui pertimbangan yang matang. “Saya harapkan Plt kepala Bappeda bisa menjaga komunikasi dengan satker-satker lainnya sehingga tercipta hubungan yang harmonis,” kata Bambang, Kamis (18/6).

Bupati juga menyatakan ke depan bakal menjadikan Hendra sebagai kepala Bappeda defenitif. Berkas pengajuan tersebut telah dikirim ke gubernur Lampung. (ABU/D3)

Oknum DPRD Tarik Pungli Umrah SEJUMLAH warga di Kecamatan Sragi, Lampung Selatan, mengeluhkan ulah oknum anggota DPRD Lamsel, SM, yang meminta biaya sebesar Rp1,3 juta dengan iming-iming akan diberangkatkan umrah gratis melalui program Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Mahdar (78), warga Dusun Neglasari, Desa Baktirasa, Kecamatan Sragi, mengatakan ada beberapa warga yang dimintai uang sebesar Rp1,3 juta per orang. Dana tersebut akan dipergunakan sebagai biaya administrasi serta pembuatan paspor. “SM mengiming-imingkan kami berangkat umrah gratis lewat program PKB. Anehnya kami harus membayar uang administrasi. Setahu saya ada enam orang yang ditawari, yaitu

saya sendiri, Broto, Subana, dan lainnya saya lupa,” kata Mahdar, saat ditemui di kediamannya, Kamis (18/6).

Menurut Mahdar, imingiming umrah ke Tanah Suci tersebut telah dijanjikan anggota DPRD tersebut sekitar dua bulan lalu dan rencananya diberangkatkan sebelum Ramadan. Namun, hingga kini tidak ada kejelasan dari SM. Padahal, dia sudah memberikan uang yang diminta SM. “Dulu sih SM berjanji akan diberangkatkan umrah sebelum puasa, tapi nyatanya tidak ada kabar sama sekali,” ujarnya.

Hal senada dikatakan Subana (35), warga Desa Baktirasa, Kecamatan Sragi. Menurutnya, SM menawarkan paket umrah gratis kepada dirinya.

Ia diminta agar dapat segera mempersiapkan dana sebesar Rp1,3 juta tersebut. “Tapi saya tidak tertarik dengan program itu karena tidak ada kejelasan,” kata dia.

Ketua DPC PKB Lamsel Imam membantah jika partai politiknya mempunyai program paket umrah gratis.

“Tidak benar itu. Kami tidak ada program paket umrah gratis,” kata kata Imam, melalui telepon, kemarin.

Saat dikonfirmasi melalui ponselnya, SM membenarkan adanya program umrah gratis dari PKB. Ia mengaku baru ada tiga orang yang ditawarkan. “Tapi hingga saat ini saya belum menerima uang tersebut. Waktu keberangkatannya mungkin setelah lebaran.” (*2/D3)

±

±

±

±

CMYK

±

±

±

±

CMYK

±

OLAHRAGA

jumat, 19 juni 2015

LAMPUNG POST

24

±

±

n AFP/NELSON ALMEIDA

GOL. Bek Kolombia, Jeison Murillo (tiga kanan), melepaskan tendangan untuk membobol gawang Brasil yang dikawal Jefferson, pada laga kedua Grup B Copa America 2015, di Stadion Monumental David Arellano, Kamis (18/6). Laga juga ditandai dua kartu merah bagi striker Brasil Neymar dan penyerang Kolombia Carlos Bacca.

Kirimkan Brasil Kalah, Neymar Lampung 140 Atlet ke Popnas Dikartu Merah ±

Aksi kurang terpuji Neymar membuat kekuatan Brasil sedikit berkurang saat melakoni laga terakhir Grup B. MUHARRAM CANDRA LUGINA

N

±

ASIB sial tengah menimpa Timnas Brasil usai menjalani laga lanjutan Grup B Copa America 2015 melawan Kolombia di Stadion Monumental David Arel­ lano, Kamis (18/6). Kalah oleh gol tunggal Jei­ son Murillo, Selecao harus kehilangan kapten sekaligus striker andalan, Neymar, yang dikartu merah saat laga telah berakhir.

Keputusan tersebut diambil wasit Enrique Osses setelah Neymar menendang bola yang mengenai punggung bek Kolombia, Pablo Armero, bersamaan dengan peluit panjang dibunyikan.

Sontak polah striker berusia 23 tahun ini memicu emosi skuat asuhan Jose Pekerman.

Penyerang Kolombia, Carlos Bacca, yang naik pitam pun juga harus menerima hukuman kartu merah akibat sempat mendorong Neymar yang berujung keributan lebih besar. Alhasil, baik Ney­ mar maupun Bacca dipastikan absen pada laga penentu Grup C pada Senin (22/6) mendatang.

Absennya Neymar saat melawan Venezuela membuat pelatih Brasil, Carlos Dunga, meng­ kritisi keputusan wasit asal Cile itu. “Bukanlah hal yang baik saat akhir laga membicarakan tentang wasit. Masalah serupa sempat men­ impa Corinthians dengan wasit yang sama. Ini lebih dari sekadar kebetulan,” ujar Dunga.

Saat ditanya mengenai strategi tanpa El Gallo—julukan Neymmar—Dunga masih memikir­ kan jalan terbaik. Meskipun demikian, Selecao—

julukan Brasil—tetap kuat tanpa Neymar.

“Kami akan lihat besok, kami sebelum­ nya pernah bermain tanpa Neymar. Kami hanya akan bermain untuk beradaptasi tanpa kehadir­annya,” kata dia.

Puji Skuat Sementara itu, pelatih Kolombia, Pekerman, tidak ingin mengikuti jejak koleganya itu meng­ kritisi kepemimpinan wasit. “Biasanya saya tidak berbicara banyak me­ngenai wasit. Terkadang kita butuh sama sekali tidak membahas keputus­ an wasit. Kondisi terbalik, dalam laga Kolombia di Piala Dunia 2014 yang merupakan kesalahan yang bisa diperdebatkan,” ujar Pekerman.

Sementara itu, menanggapi kemenang­ an skuat asuhannya, Pekerman memuji penampil­an James Rodriguez dkk yang mampu menjungkalkan Brasil. Kemenangan ini men­ jadi kemenangan kedua Kolombia atas negara tetangganya itu setelah meraih kemenangan 2-0 pada 1991 silam.

“Hari ini saya melihat Kolombia sangat unggul pada babak pertama, sedangkan pada babak kedua pertandingan itu lebih seimbang meski Brasil adalah sedikit lebih baik. Saya pikir pe­ nampilan kami baik dan saya selalu percaya diri dengan kemampuang tim,” kata dia.

Sementara itu, gelandang Arturo Vidal tidak akan kehilangan posisinya bersama Timnas Cile. Seperti diketahui, gelandang Juventus ini mengalami kecelakaan setelah mengendarai mobil dalam pengaruh alkohol saat kembali ke kamp latihan usai menyambangi tempat hiburan malam. (MI/U1) lulu@lampungpost.co.id

Greysia/Nitya Tembus 5 Besar Dunia PERINGKAT dunia pebulu tangkis Indonesia menanjak usai ajang SEA Games 2015, Singapura. Salah satunya ganda campuran peraih emas Praveen Jordan/Debby Susan­ to yang kini masuk jajaran 10 besar pemain terbaik dunia usai naik satu peringkat.

Peringkat para tunggal putra Indonesia, seperti Jonatan Chris­ tie, Andre Kurniawan Tedjono, dan Firman Abdul Kholik juga terkerek. Ketiganya naik dua peringkat usai tampil menawan pada BCA Indonesia Open 2015 dan SEA Games 2015.

Namun, dalam daftar pe­ ringkat Badminton World Fede­ration (BWF) itu tak ada atlet Indonesia yang masuk 10 besar tunggal putra. Peringkat

±

tertinggi pemain Indonesia di BWF masih dipegang Tommy Sugiarto di posisi 16 disusul Di­ onysius Hayom Rumbaka (21), kemudian Christie Jonatan (35), dan di bawahnya Andre Kurniawan Tedjono (36).

Di ganda putri Greysia Polii/ Nitya Krishinda Maheswari yang naik peringkat dalam daftar peringkat terbaru.

Kedua­nya merangkak ke urut­ an kelima peringkat dunia.

Hal menarik dalam 25 be­ sar daftar peringkat BWF itu tercantumnya dua atlet Eropa yang negaranya tidak punya se­ jarah bulu tangkis dunia. Dua atlet itu adalah Marc Zwiebler dari Jerman di peringkat 14 dan Scott Evans di peringkat 23 dari Irlandia. (MTVN/O1)

Peringkat pebulu tangkis Indonesia Ganda campuran 3. Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (-) 8. Riky Widianto/Richi Puspita Dili (+1) 10. Praveen Jordan/Debby Susanto (+1) 12. Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle (+1) 21. Markis Kido/Pia Zebadiah (-) 26. Ronald Alexander/Melati Daeva (+2) Ganda Putri 5. Greysia Polii/Nitya Krishinda (+1) 16. Pia Zebadiah/Rizki Amelia (-) 26. Devi Tika/Keshya Nurvita (+2) 31. Dian Fitriani/Nadya Melati (-) 49. Anggia Shitta/Ni Ketut Mahadewi (+2) Ganda Putra 4. Hendra Setiawan/M Ahsan (-1) 13. Angga Pratama/Ricky Karanda (+1) 16. Andrei Adistia/Hendra Aprida (-) 21. Wahyu Nayaka Arya/Ade Yusuf (+1) 44. Fajar Alfian/Muhammad Rian (+1)

CMYK

DINAS Pemuda dan Olahraga (Dispora) Lampung mengirim­ kan kontingen berkekuatan 140 atlet dan 44 pelatih serta ofisial ke Pekan Olahraga Pela­ jar Nasional (Popnas) di Ban­ dung, 10—21 September men­ datang. Mereka akan turun di 18 cabang olahraga dari 20 yang dipertandingkan.

Kepala Bidang Olahraga Dis­ pora Lampung Edi Sunarso menjelaskan dari 20 cabang olahraga yang dilombakan, Lam­ pung tidak mengikuti basket dan bulu tangkis. “Basket dan bulu tangkis tidak lolos Popwil (Pekan Olahraga Pelajar Wilayah) di Pontianak, tahun lalu, sementara sepak takraw hanya tim putri yang lolos,” ujar Edi, saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (18/6).

Dia menambahkan seluruh pelatih dari 18 cabor sudah di­ kumpulkan untuk menyiapkan masing-masing atlet beregu maupun perorangan. Para atlet nantinya akan melakukan TC seminggu sebelum berangkat.

Cabang andalan Lampung untuk mendulang medali, antara

lain atletik, senam, panahan, dan angkat besi yang atletnya binaan Pusat Pembinaan dan Latihan Pelajar (PPLP) Lampung.

“Untuk target diharapkan ada peningkatan dari pering­ kat 10 tahun lalu atau minimal sama. Harapannya tiap atlet dapat hasil maksimal sehingga dapat medali, tapi kami harus realistis dengan dana dan per­ siapan yang minim,“ ujar Edi. Sementara itu, Lampung patut berbangga setelah atlet atle­ tiknya diminta Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemen­ pora) membela Indonesia di Kejuaraan Internasional Atletik Pelajar Asia, 27 Juni—2 Juli di Wuhan, Tiongkok. Sugi­arti, peraih emas PON remaja yang lalu, masuk tim yang terdiri dari 6 atlet putra dan 6 atlet putri. ”Ini kedua kalinya atlet PPLP Lampung dipanggil Kemenpora untuk berlaga pada ajang atle­ tik internasional. Sebelumnya, atlet lompat tinggi galah, Eko Wicaksono, saat masih pelajar pernah dipanggil membela In­ donesia,” ujar Edi. (*9/O1)

selintas

Galatasaray Incar Van Persie GALATASARAY ikut memburu striker Manchester United, Robin van Persie pada bursa transfer musim panas 2015. Van Persie sebetulnya tidak tampil impresif musim lalu karena kerap didera cedera. Namun, pelatih Galatasaray, Hamza Hamzaouglu, yakin Van Persie masih memiliki kemampuan meningkatkan kualitas tim.

“Kami ingin mendatangkan pemain yang bisa meningkatkan kualitas skuat serta menggairahkan suporter. Van Persie cocok dengan kriteria itu. Tidak ada pelatih yang mengatakan tidak untuk Van Persie,” ujar Hamzaoglu.

Sebelum Galatasaray, Juventus serta Lazio juga sempat dikabarkan berminat meminang Van Persie. Peluang Lazio, Juventus atau Galasataray mendapatkan striker asal Belanda itu terbilang besar karena Van Persie disebut-sebut bakal didepak. (MTVN/O1)

±

Hamilton Dekati Rekor 45 Tahun LEWIS Hamilton dekat untuk mencapai rekor baru di dunia balap. Di seri mendatang, Australia Grand Prix, pembalap Mercedes itu berpeluang menyamai legenda F1, Jackie Stewart pada 1968—1971.

Stewart, yang merupakan juara dunia tiga kali F1, 17 kali naik podium utama dalam rentang waktu itu. Hamilton, hanya selangkah lagi menyaingi prestasi pria Skotlandia berumur 76 tahun itu.

Pada seri Kanada lalu, Hamilton menorehkan 16 kemenangan selama kurun waktu 2013—2015, dimulai dari seri Hungaroring pada 28 Juli 2013. Jika di GP Australia pekan depan kembali ke podium utama, Hamilton menyamai rekor yang belum tersentuh selama 45 tahun tersebut. (MTVN/O1)

Mandzukic Calon Suksesor Tevez JUVENTUS kini benar-benar dipusingkan dengan kabar rencana kepergian Carlos Tevez pada musim panas ini. Penyerang asal Argentina itu gencar dikabarkan akan kembali ke klub masa kecilnya, Boca Juniors.

Namun, Juve tampaknya sudah menemukan solusi yang tepat untuk mendapatkan pengganti Tevez. Direktur Olahraga I Bianconeri Giuseppe “Beppe” Marotta menyebut Mario Mandzukic sebagai pengganti tepat Tevez. “Jika Tevez pergi, kami sudah mencari pemain untuk penggantinya. Pemain itu adalah Mandzukic,” kata Marotta. (MTVN/O1)

Basket-Senam Dukung Calon Presiden Barca Gubernur Jadi Ketua KONI Janjikan Rekrut Ramos KESIAPAN dan keseriusan Gu­ bernur Ridho Ficardo untuk menjadi ketua umum KONI Lam­ pung mendapat apresiasi dan dukungan penuh dari beberapa pengurus cabang olahraga. Hal ini menunjukkan betapa dibu­ tuhkannya sosok kepala daerah untuk menjadi orang nomor satu di dunia olahraga Lampung.

Para penggiat olahraga ber­ harap pada kepemimpinan­ nya, dunia olahraga Lampung kembali bergairah dan meraih prestasi lebih tinggi di kancah nasional maupun internasional.

Ketua Umum Pengprov Per­ basi Lampung M Ahasukherus mengatakan masyarakat basket Lampung mendukung apabila ketua umum KONI ke depannya dijabat Gubernur.

Sebab, olahraga Lampung masih membutuhkan sosok kepala daerah untuk memimpin induk organisasi olahraga itu.

Sebagai pemegang kebijakan daerah, tentu peran aktif Guber­ nur sangat dinanti untuk mema­

±

jukan olahraga Lampung.

“Jujur saja, dunia olahraga Lampung membutuhkan sosok pimpinan KONI dari pejabat daerah. Yang layak dan pantas menjabat sebagai ketua umum KONI ke depannya adalah Gu­ bernur,” ujar pria yang akrab disapa Herus ini, Kamis (18/6).

Dukungan juga datang dari Ketua Harian Pengprov Persani Farida Abubakar yang menyata­ kan sangatlah tepat apabila jabat­ an ketua umum KONI nantinya dipegang Gubernur. Pengprov Persani sangat mendukung de­ ngan kepengurusan yang solid.

Artinya, orang yang akan men­ dampingi Ridho Ficardo harus mengerti dan paham terhadap dunia olahraga Lampung.

“Saya mendukung apabila beliau (Ridho, red) bersedia menjadi ketua umum KONI. Namun, beliau harus didam­ pingi orang-orang yang benarbenar mengerti dan paham terhadap olahraga Lampung,” ujar Farida Abubakar. (*9/O1)

MEMBELI pemain bintang menjadi komoditas utama bagi para calon presiden Barcelona jelang pemilihan. Salah sa­ tunya dikabarkan bakal men­ datangkan bek Real Madrid, Sergio Ramos, andai terpilih.

Menurut Football Espana, calon presiden yang enggan disebutkan namanya itu su­ dah mengontak Presiden Ma­ drid Florentino Perez untuk membahas transfer Ramos.

Pemain Timnas Spanyol itu kecewa setelah manajemen memecat Carlo Ancelotti dan menggantinya dengan Rafael Benitez. Kegun­dahan itu coba dimanfaatkan untuk meng­ godanya pindah ke Nou Camp musim depan.

Sebelumnya, dua dari em­ pat calon, Agusti Benedito dan Josep Maria Bartomeu, menyertakan transfer gelan­ dang Juventus, Paul Pogba, agar terpilih dalam pemilih­ an dengan sesumbar berani mengeluarkan uang besar

demi bisa mendapatkan pe­ main Prancis itu pada bursa transfer musim panas 2015.

Isu rencana mendatangkan Ramos kali ini persis dengan manuver yang dilakukan calon presiden Barcelona, Jaume Llaurado, jelang pemi­ lihan umum 2013. Ketika itu, Llaurado juga berjanji bakal mendatangkan kiper Madrid, Iker Casillas. Ia juga sesumbar sudah menuai kesepakatan dengan sang kiper sebelum pemilu dilang­ sungkan.

Sementara itu, kasus trans­ fer Neymar ternyata belum berakhir. Kini, pengadilan Spanyol sedang mengusut proses transfer Neymar ke Barcelona pada 2013 dan mengumpulkan informasi dari empat klub Eropa, Chel­ sea, Real Madrid, Bayern Muenchen, dan Manchester City, yang disebut-sebut juga meminati sang pemain pada 2009—2013. (MTVN/O1)

±

±