Lampung Post Jumat, 23 Oktober 2015

Page 1

www.lampost.co

TERUJI TEPERCAYA

facebook.com/ lampungpost

l

No. 13608 TAHUN XLl

l Terbit Sejak 1974 l Rp3.000 l jumat, 23 oktober 2015 l 24 Hlm.

Netralitas PNS Cuma Lip Service

TAJUK

BUMD Jadi Bancakan

ASN yang bertindak tidak netral dikenakan Pasal 71 UU No. 1/2015 tentang Pemilukada. FIRMAN LUQMANULHAKIM

N

ETRALITAS yang di­ lakukan pegawai ne­geri sipil (PNS) dan pejabat daerah dalam meng­hadapi pemilihan umum kepala dae­ rah (pemilukada) hanya lip service (sekadar omongan). Pasalnya, aturan berlapis yang dibuat untuk menjaga­ nya tetap saja dilanggar, sementara aparat kesulitan memberi sanksi atas pelang­ garan itu. Setidaknya, sejumlah keja­ dian berasal dari pengaduan ataupun temuan berujung tanpa sanksi. Seperti aduan terkait netralitas kepala desa di Lampung Selatan, pejabat di Pesawaran, dan PNS di Kota Bandar Lampung yang tidak juga ada aksi nyata dari sanksi mereka.

Seluruh ASN untuk netral dalam pemilukada. Netral itu tidak memihak salah satu calon kepala daerah. Kepala Dinas (Kadis) Komu­ nikasi dan Informatika (Kom­ info) Sumarju Saeni menga­ takan dalam aturannya, PNS atau aparatur sipil negara (ASN) harus netral. Dia pun menjelaskan apa yang dimak­ sud netral sesuai aturan. “Perlu diingat, seluruh ASN untuk netral dalam pemilukada. Netral itu tidak memihak salah satu calon kepala daerah. Karena ASN ini adalah pelayan, jadi se­ mua terlayani, enggak ada yang dinomorduakan,” kata Sumarju, yang mewakili Gu­ bernur Lampung M Ridho Ficardo, dalam acara so­ sialisasi netralitas ASN di Ruang Sungkai Balai Keratun, Kompleks Kantor Gubernur Lampung, Kamis (22/10). Sumarju mempersilakan PNS hadir dalam kampanye, asalkan PNS itu memang se­ dang bertugas, seperti desk pemilukada yang bertugas. “Boleh di situ, dia mengamati dan memfasilitasi, tetapi tidak boleh ikut kampanye.

Yang enggak boleh itu pasang atribut calon di rumah. Kalau ada yang mau izin pasang, harus dijelaskan kalau tidak boleh karena PNS. Kalau ada penempelan diam-diam, langsung dicabut, jangan dibiarkan,” ujar dia. Menyikapi adanya aduan PNS yang tidak netral di ka­ bupaten/kota di Lampung, Sumarju mengatakan itu kare­na kedekatan kekeluar­ gaan dengan calon. “Namun, UU ASN menye­ butkan ketika terlibat partai politik, kalau tidak meng­ undurkan diri, ya dipecat dengan tidak hormat. Tapi, ada teguran dulu tiga kali, berdasarkan UU No. 5 Tahun 2014, ada teguran lisan dan tertulis,” ujarnya.

STADION SUKUNG, KOTA BUMI, LAMPUNG UTARA

n LAMPUNG POST/CK5

STADION PAHOMAN BANDAR LAMPUNG

n LAMPUNG POST/MG2

Rekaman Video Anggota Bawaslu Lampung, Nazaruddin, ­m engatakan aparatur sipil negara yang terlibat aktif bertindak tidak netral akan dikenakan Pasal 71 UU No. 1/2015 tentang Pemilukada. Sejauh ini, kata dia, ada beberapa temuan pelang­ garan yang dilakukan ASN, tetapi dari hasil kajian jaja­ rannya, panwas kabupaten/ kota masih belum memenuhi unsur pidana pemilu. “Kami hanya bisa merekomendasi­ kan ke Inspektorat dan Ke­ menpan RB,” kata dia. Menurut Nazaruddin, ke­ saksian menjadi unsur utama untuk menjerat ASN yang diduga tidak netral. “Minimal ada kesaksian. Meski tidak ada rekaman video dan foto, kalau saksi melihat dan se­suai dengan kebenaran, maka bisa memenuhi unsur. Kalau video dan foto, itu hanya pelengkap,” ujarnya. (*10/R6) firmanluqmanulhakim@lampungpost.co.id

Album Terbaru Adele Berjudul 25. Hlm.16

@lampostonline @buraslampost

-Bandar Lampung: STADION

PAHOMAN

-Berdiri 1977 -Sumber dana APBD 1976—1977 dan 1977—1988 sebesar Rp230,3 juta -Dibangun Agustus 1975—November 1977 -Kapasitas 15 ribu penonton -Stadion tipe kelas C Lampung Utara

: Stadion Sukung

Kota Metro

: Stadion Tejosari

Tulangbawang

: Stadion Tiuh Tohou

Lampung Selatan

: Stadion Raden Intan

Kepala Daerah Siapkan Stadion RENCANA Gubernur Lampung M Ridho Ficardo menggelar kom­ petisi sepak bola disambut antu­ sias sejumlah bupati/wali kota. Mereka bahkan akan melaku­ kan renovasi serta membangun stadion baru guna mendukung pelaksanaan event tersebut. Pj Wali Kota Metro Chrisna Putra mengatakan siap men­ dukung pelaksanaan kom­ petisi yang digagas Gubernur Lampung tersebut. “Ya, kalau misalnya itu (kompetisi Piala Gubernur) ada, pasti akan kami dukung,” kata Chrisna melalui telepon, Kamis (22/10). Dia akan meninjau Stadion Tejosari, Metro, untuk segera dilakukan pembenahan agar me­ menuhi standar fasilitas kompeti­ si. “Stadion lama (Tejosari) masih perlu pembenahan. Kami akan tinjau dan segera direnovasi.”

Selain membenahi Stadion Tejosari, kata Chrisna, pihaknya juga sudah mengusulkan ke­ pada Kementerian Pemuda dan Olahraga untuk meminta ada­ nya pembangunan stadion baru. “Yang lama tetap, tapi kami juga sudah usulkan pembangunan stadion baru,” ujarnya. Dukungan serupa juga di­ sampaikan Pj Wali Kota Ban­ dar Lampung Sulpakar. Ia mengaku segera meningkat­ kan fasilitas Stadion Pahoman guna menggelar hajat kom­ petisi tersebut. “Akan kami rapatkan. Apa saja yang kurang dan rusak segera dibenahi. Apalagi, Sta­ dion Pahoman ini yang terbe­ sar dan menjadi kebanggaan masyarakat Lampung,” kata Sulfakar, saat ditemui di SMKN 1 Bandar Lampung, kemarin.

Menurut Sulpakar, pihaknya akan mendukung sepenuhnya segala bentuk kegiatan yang dilaksanaan Pemprov maupun Pemerintah Pusat. “Akan kami dukung, mulai dari lapangan hingga fasilitas lainnya akan diperbaiki secara keseluruhan.” Pemkab Lampung Utara mela­ lui Kabid Pemuda dan Olahraga Masud menegaskan siap men­ dukung rencana Gubernur tersebut. “Kami mengapresiasi rencana itu. Kompetisi memang sangat bagus dan bisa kembali menghidupkan sepak bola di Lampung,” kata Masud di ruang kerjanya, kemarin. Gubernur Lampung M Ridho Ficardo sebelumnya mengatakan berencana menggelar kompetisi sepak bola dengan melibatkan peserta dari seluruh kabupaten/ kota. (YAR/*14/CK5/O1)

KEBERADAAN Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) sejatinya mem­ beri kontribusi bagi peningkatan pendapatan daerah. Lebih tinggi lagi, BUMD diharap mampu men­ jadi pilar penting ekonomi daerah sekaligus pendorong pertumbuh­ an perekonomian nasional. Kenyataannya, alih-alih menguntungkan, keberadaan BUMD secara nasional justru bak benalu bagi kas daerah. Bukannya mendatangkan keuntungan, entitas bisnis berpelat merah ini justru menjadi beban APBD lantaran terus berapor merah dalam pembukuan. Secara nasional, potensi BUMD cukup menjanjikan, yakni memiliki nilai aset melampaui Rp500 triliun. Namun, ber­ dasarkan analisis BPKP, hanya 10% BUMD nonperbankan yang dapat dikategorikan sehat dan mengalirkan keuntungan bagi pemerintah provinsi maupun kabupaten kota setempat, selebihnya sakit atau bahkan sekarat. PT Wahana Raharja, misalnya, pada semester I tahun ini merugi Rp734.771.718. Lalu pada 2014 berdasarkan hasil audit kantor akuntan publik, perusahaan daerah yang ber­ gerak di bidang percetakan dan alat tulis kantor itu merugi hingga Rp1.951.920.721, sehingga perusahaan itu tak mampu menyumbang pendapatannya sepersen pun ke kas daerah. BUMD lainnya, PT Lampung Jasa Utama, perusahaan yang bergerak di bidang jasa konstruksi, konsultan, dan usaha ber­ sama dengan pihak ketiga itu pada 2014 merugi Rp700 juta. Rapor sedikit lebih baik kala berganti direktur dengan mencatatkan laba Rp103.080.036 dengan pembagian dividen ke kas daerah sebesar Rp50 juta, jumlah yang masih tergolong teri untuk perusahaan milik pemerintah. Namun, upaya untuk merevitalisasi BUMD yang telah berusia 30 tahun itu agar lebih trengginas mengejar keun­ tungan bukanlah perkara mudah dan butuh keberanian semua pihak. Pasalnya, sudah menjadi rahasia publik meruginya BUMD di berbagai daerah lantaran perusahaan dengan penyertaan modal uang rakyat tersebut kerap menjadi sarana bancakan pejabat daerah. Harus pula jujur diakui melorotnya kinerja BUMD di daerah lantaran perusahaan yang semestinya digerakkan secara profesional oleh orang-orang yang profesional justru kerap menjadi tempat buangan pensiunan birokrat. Semestinya, rekrutmen sumber daya manusia penggerak BUMD juga dilakukan secara profesional, diisi manusiamanusia kompeten berkemampuan sesuai kebutuhan perusahaan. Pengelolaan yang belum profesional pastilah mengakibatkan kinerja BUMD sebagai sebuah entitas bisnis menjadi tidak optimal. Tampaknya, usulan untuk merestrukturisasi PT Wahana Raharja amatlah mendesak untuk direalisasikan. Pemerin­ tah daerah, dalam hal ini Gubenur Lampung, kiranya dapat bertindak cepat membenahi persoalan ini. Usulan ini jauh lebih arif ketimbang melakukan merger bahkan melikuidasi persuahaan seperti yang telah dilakukan provinsi lain. Kita berharap pergantian pengelola PT Wahana Raharja kepada orang-orang yang lebih tepat dapat menjadi solusi bagi kemajuan perusahaan yang sejatinya milik publik Lampung ini, sehingga dapat mengubah rapor melulu merah perusahaan ini dengan angka pendapatan yang jauh lebih baik. n

oasis

Orang Tua Dorong Terapi Sukses PENELITIAN teranyar menunjukkan anak-anak dengan gangguan perilaku yang mengganggu seperti amarah, agresi interpersonal, dan pembangkangan bisa menujukkan respons terbaik terhadap terapi ketika orang tua mereka juga ikut terlibat. Temuan yang dipublikasikan dalam jurnal Pediatrics itu menyatakan orang tua memiliki dampak terbesar pada hasil terapi untuk anak-anak prasekolah dan anak-anak tingkat sekolah dasar dibandingkan kalangan remaja. Ricardo Eiraldi, salah satu peneliti dari University of Penn­ sylvania Perelman School of Medicine, mengatakan orang tua dapat membuat terapi lebih berhasil untuk anak-anak mere­ ka, karena ketika anak-anak diperlakukan dengan keinginan atau cara sendiri, akan sulit mengaplikasikan terapi. “Ketika orang tua yang terlibat, terapi dapat membantu mereka mempelajari strategi manajemen perilaku,” kata Eiraldi, yang tidak terlibat dalam studi. (MI/R6)

Presiden Minta Santri Perjuangkan Kesejahteraan dan Keadilan PRESIDEN Joko Widodo mendeklarasikan Hari Santri Nasional pada 22 Oktober di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis (22/10). Penetapan Hari Santri ditetapkan melalui Keputusan Presiden No. 22 Tahun 2015. Turut hadir dalam deklarasi Hari Santri ini para menteri anggota Kabinet Kerja, be­ berapa duta besar negara sahabat, dan tokoh-tokoh dari organisasi massa Islam. Presiden meyakini penetap­ an Hari Santri tidak akan menimbulkan sekat-sekat sosial antara sesama santri ataupun nonsantri, justru ha­ rus menumbuhkan semangat

persatuan. “Sebaliknya, akan memperkuat semangat ke­ bangsaan, mempertebal rasa cinta Tanah Air, memperkokoh integrasi bangsa, serta mem­ perkuat persaudaraan.” Presiden percaya dalam ke­ ragaman bangsa Indonesia melekat nilai-nilai untuk saling menghargai, menjaga toleransi, dan saling menguatkan persau­ daraan. Namun, tidak hanya itu, ia berharap para santri selalu memperjuangkan kesejahtera­ an dan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia serta me­ ningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi demi kemajuan bangsa dan negara.

Jokowi mengatakan sejarah mencatat para santri telah mewakafkan hidupnya untuk mempertahankan kemerdeka­ an Indonesia dan mewujudkan cita-cita kemerdekaan. Para santri dengan cara­nya masing-masing bergabung ­dengan seluruh elemen bangsa untuk melawan penjajah, menyu­ sun kekuatan di daerah-daerah terpencil, mengatur strategi, serta mengajarkan kesadaran tentang arti kemerdekaan. Hal tersebut tecermin dari peran­an tokok seperti KH ­Hasyim As’yari, KH Ahmmad Dahlan, A Hassan, Ahmad Soorhati, dan Mas Abdul Rahman.

Mantan Ketua Umum Pimpin­ an Pusat Muhammadiyah Din Syamsuddin menuturkan Hari Santri yang telah ditetapkan 22 Oktober merupakan bentuk apresiasi pemerintah terhadap pendidikan Islam. “Hari Santri yang ditetap­ kan hari ini jangan hanya momentum untuk mengenang perjuangan santri dan ulama pada masa sebelum kemerde­ kaan dulu. Namun, peringat­ an tersebut harus mampu meningkatkan peran santri dalam berkontribusi kepada pembangunan bangsa,” kata Din Syamsuddin di Bandung, kemarin. (MI/ANT/U1)

HARI SANTRI NASIONAL. Presiden Joko Widodo mendapat sambutan dari santri yang menghadiri deklarasi Hari Santri Nasional di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis (22/10). Pemerintah telah menetapkan tanggal 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional. n ANTARA/ WIDODO S JUSUF


jumat, 23 oktober 2015

2 8 lampung memilih Pengawas Belum Terima Honor 2 Bulan LAMPUNG POST

Panwaslu sudah beraudiensi dengan Pj Wali Kota Bandar Lampung untuk mempercepat pencairan anggaran. SETIAJI B PAMUNGKAS

P

n LAMPUNG POST/MG2

AKSI DAMAI. Mahasiswa menggunakan papan-papan yang bertuliskan deklarasi dan dukungan terhadap antikorupsi dan anti-maladministrasi dalam rangka menyambut pemilukada 9 Desember mendatang. Aksi di Tugu Adipura, Kamis (22/10), ini digelar bersama Ombdusman RI Perwakilan Lampung.

Anggaran Kotak Suara dan Bilik Suara Rp180 Juta KOMISI Pemilihan Umum Pe­ sawaran menganggarkan dana Rp180 juta untuk pembuatan ko­ tak suara dan bilik suara. Logistik pemilukada ini akan dibuat dari bahan kardus dengan jumlah 936 unit. Sekretaris KPU Kabupaten Pe­ sawaran Dariyo mengatakan kotak suara dan bilik suara akan dibuat dari bahan kardus. Pihaknya me­ nyiapkan dana Rp180 juta untuk pembuatan 936 kotak suara dan bilik suara. “Kami targetkan sele­ sai 10 November 2015,” kata dia, Kamis (22/10). Dia menjelaskan pemilihan bahan kardus sudah sesuai den­ gan Peratuan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) No.6 Tahun 2015 tentang Norma Standar dan Spesifikasi Pengadaan Logistik Pemilihan Kepala Daerah dan mengacu pada surat edaran KPU RI No.131. “Insya Allah tar­

getnya awal bulan depan semua logistik Pemilukada Pesawaran sudah siap, termasuk surat su­ ara,” ujarnya. Untuk surat suara, kata dia, KPU akan mencetak berdasar jumlah pemilih dalam daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 331.657 lembar, ditambah 2,5%. Total surat suara yang akan di­ siapkan mencapai 339.948 lem­ bar. Jumlah ini mengacu pada Peraturan KPU No. 10 Tahun 2015 tentang Pemungutan dan Perhitungan Surat Suara. Menurut dia, KPU me­ nyiapkan anggaran penceta­ kan surat suara sebesar Rp164 juta. “Sekarang sedang dibuat master surat suara, kemudian survei harga, dan selanjutnya diserahkan ke pejabat pembuat surat suara untuk dicetak. Tar­ getnya paling lama 10 Novem­ ber 2015,” ujarnya. (AMR/U1)

selintas

Mahasiswa Ingatkan Pelayanan Publik OMBUDSMAN Perwakilan Lampung bersama sejumlah lembaga kemahasiswaan menggelar orasi di Tugu Adipura, Bandar Lampung, Kamis (22/10). Orasi ini bertujuan mengajak masyarakat, terutama mahasiswa, untuk peduli terhadap pelayanan publik. Asisten Ombudsman Lampung, Hardian Ruswan, mengatakan aksi ini merupakan rangkaian kegiatan pendidikan antimaladministrasi dalam bentuk Deklarasi Tidak Lupa dan penandatangan pakta integritas siap melayani dan antikorupsi oleh pasangan calon kepala daerah. “Kami mengajak 25 lembaga kemahasiswaan, baik internal kampus maupun eksternal, untuk menyuarakan dan memberi pandangan mengenai pelayanan publik yang terjadi saat ini,” ujar Hardian. (*9/U1)

KPU Gelar Sosialisasi di SMA Alkautsar KOMISI Pemilihan Umum Bandar Lampung terus melakukan sosialisasi kepada pemilih pemula. Sosialisasi digelar di SMA Alkausar Bandar Lampung, Kamis (22/10). Peserta yang hadir berasal dari sejumlah sekolah, seperti SMA Binamulya, SMA Fransiskus, SMA Muhammadiyah II, SMAN 14 Bandar Lampung, SMAN 7, SMAN 13, SMAN 16, SMAN 9, SMA DCC Global School, SMA IT Arraihan, SMA Gajah Mada, SMA Yadhika, dan SMA Persada. Wakil Kepala SMA Alkausar, Yudhi Antoni, mengaku senang sekolahnya menjadi lokasi sosialisasi dan simulasi pemilukada. “Harapan saya dengan diselenggarakan kegiatan ini anak-anak jadi paham dan mengerti mengenai pemilukada,” ujar Yudhi. Kegiatan ini dihadiri Sekretaris KPU Bandar Lampung Jainnudin, komisioner KPU Kota Fadillasari, dan pelawak Stand Up Comedy, Yoyo Cedal. Yoyo hadir menghibur pelajar dengan lawakan-lawakannya. (*9/U1)

LPSDK Calon Sudah Sesuai Aturan ANGGOTA Komisi Pemilihan Umum Bandar Lampung Feri Triadmojo mengatakan laporan penerimaan sumbangan dana kampanye (LPSDK) yang sudah diserahkan calon masih diaudit oleh akuntan publik. “LPSDK masing-masing calon tersebut akan diaudit oleh akuntan publik bersamaan dengan laporan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye (LPPDK) yang akan diserahkan 5 Desember 2015,” ujar Feri, Kamis (22/10). Feri menjelaskan LPSDK calon sudah sesuai dengan aturan yang telah ditentukan KPU. Pihaknya sudah berkordinasi dengan biro hukum dan semua laporan sudah sesuai, tidak ada yang janggal. (*9/U1) n ANTARA/M RISYAL HIDAYAT

APEL MARINIR. Prajurit Korps Marinir TNI AL mempersiapkan mortir 60 mm saat apel kesiapan prajurit Batalion Infanteri-3 Marinir di lapangan apel Brigif-1 Gedangan, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (22/10). Kegiatan tersebut guna mendukung suksesnya pelaksanaan pemilukada serentak 9 Desember 2015.

Semua Calon di Metro Sudah Serahkan SK Mundur ENAM calon wali kota dan wakil wali kota Metro telah me­ lengkapi berkas pencalonan dengan menyerahkan surat keputusan (SK) berhenti dari jabatan PNS, anggota DPR, dan anggota DPRD. Komisioner KPU Metro Nova Hadiyanto menyampikan dalam Pemilukada Metro yang diikuti lima pasangan calon. Dari lima pasang tersebut, ada enam calon yang berasal dari kalangan PNS, DPR, dan DPRD. Mereka ini harus menyerah­ kan SK berhenti dari jabatannya sebelumnya. “Keenam kandidat telah menyerahkan SK pen­ gunduran diri dari jabatannya sebelum batas waktu akhir, 23 Oktober,” kata dia, kemarin. Mereka yang sudah me ­ nyerahkan SK pemberhentian adalah calon wali kota Abdul Hakim dari posisi anggota DPR, calon wali kota Ahmad Pairin dari jabatan bupati Lampung Tengah, calon wali kota Okta Novandra Jaya dari PNS Metro,

dan calon wali kota Sudarsono dari anggota DPRD. Sementara itu, calon wali wali kota Djohan sudah menyerahkan SK berhenti dari PNS Pringsewu dan calon wali kota Tufik Hidayat dari PNS Lampung Utara. ”Abdul Hakim menyerahkan KS pada 5 Oktober 2015, Pairin dan Djohan menyerahkan SK pada 6 Oktober, Okta Novandra Jaya menyerahkan SK 15 Okto­ ber 2015, Taufik Hidayat meny­ erahkan pada 16 Oktober, dan Sudarsono menyerahkan SK pada 17 Oktober,” katanya. Dia menambahkan dalam peraturan KPU calon yang berasal dari kalangan polisi, TNI, PNS, pegawai BUMN, DPR, DPD, DPRD provinsi/kabu­ paten/kota harus mundur. ”Da­ lam PKPU No. 12 Tahun 2015 memberi batas waktu 60 hari sejak ditetapkan sebagai calon agar calon melampirkan surat keputusan pemberhentian dari pejabat yang berwenang,” ujar dia. (CAN/U1)

Herman Janjikan Insentif Rp2,4 Juta CALON wali kota dan wakil wali kota Bandar Lampung Herman HN-Yusuf Kohar menggelar kampanye tatap muka di empat lokasi, Kamis (22/10). Kampanye di Jalan Cipto Mangunkusumo, Kelurahan Kupangteba, dimeriahkan dengan pertunjukan debus. Saat kampanye di Kupangteba, Herman mengatakan tidak ingin membohongi rakyat. “Kalau saya terpilih nanti, ibu-ibu yang akan melahirkan biayanya gratis. Kemudian, guru ngaji mendapatkan insensif Rp2 juta setiap bulan, ketua RT diberikan Rp1 juta setiap bulan, guru honorer sebulan Rp2,4 juta, dan anak-anak yang kurang mampu tapi berprestasi akan dikuliahkan gratis sampai sarjana,” kata Herman. Robiah, warga Kupangteba, mengaku sudah puluhan tahun jadi guru ngaji, tapi sampai sekarang belum dapat insensif seperti yang dijanjikan. (*9/U1)

E T U G A S P e n g a wa s Pemilu di Kota Ban­ dar Lampung belum menerima honor selama dua bulan. Sejumlah program Panitia Pengawas Pemilu juga terhambat karena be­ lum turunnya anggaran dari Pemerintah Kota. B e r d a s a r ke s e p a k at a n naskah perjanjian hibah dae­ rah (NPHD), anggaran pen­ gawasan dibagi menjadi tiga termin: APBD 2015, APBD Pe­ rubahan 2015, dan APBD 2016. Anggaran yang disepakati da­ lam NPHD sebesar Rp7,058 mi­ liar, tetapi hingga kini Pemkot baru mencairkan dana Rp1,5 miliar dari APBD 2015. Anggota Panwaslu Kota Bandar Lampung Vierzain mengatakan jumlah pengawas pemilu di Bandar Lampung ada 240 orang, mulai dari ang­ gota Panwaslu, panitia penga­ was kecamatan (panwascam), petugas pengawas lapangan (PPL), dan tenaga sekretariat. “Mereka sudah dua bulan digaji,” kata dia di ruang ker­ janya, Kamis (22/10). Dia mengaku menerima banyak keluhan dari jajaran di bawah terkait keterlam­ batan honor tersebut. Petugas kecamatan dan kelurahan

selalu menagih dan pihaknya sudah memberikan penger­ tian agar mereka memaklumi dan tetap bekerja optimal. Dia menerangkan terlam­ batnya anggaran pengawasan juga berimbas pada rencana kegiatan yang telah disusun Panwaslu, apalagi dalam wak­ tu dekat Panwaslu merekrut pengawas di tempat pemilih­ an suara (TPS).

Honor ini berpengaruh secara psikologis. Panwaslu, kata dia, sudah beraudiensi dengan Penjabat Wali Kota Bandar Lampung Sulpakar pada awal Oktober lalu. Pj Wali Kota berjanji men­ cairkan anggaran pangawasan termin dua yang sumbernya dari APBD Perubahan 2015. “Namun, sampai ini belum ada kejelasan, padahal anggaran sudah disahkan,” katanya. Ketua Panwascam Tanjung­ senang Abdul mengaku ter­ ganggu dengan keterlambatan pemberian honor dan biaya operasional selama dua bulan. “Honor ini ber­pengaruh se­ cara psikologis. Itu tidak bisa dihindari,” kata dia.

Dia mengaku membutuh­ kan banyak sarana untuk menunjang tugas pengawasan, seperti tinta, alat tulis, dan kertas. Banyak keluhan dari PPL, terutama operasional di lapangan, karena membutuh­ kan biaya. Dia berharap ang­ garan segera diturunkan. Abdul telah menginstruksi­ kan PPL untuk tetap bekerja maksimal. Petugas di bawah sudah banyak bon untuk menu­ tupi operasional sehari-hari. Pengawas tetap bekerja profe­ sional dan menjaga integritas. Anggota Bawaslu Lampung, Ali Sidik, mengatakan lembag­ anya sudah menyampaikan ang­ garan pengawasan mengguna­ kan aturan Permendagri No. 44 Tahun 2015 juncto Permendagri No.51/2015. Dalam aturan itu diatur anggaran pemilukada dan pengawasan bisa disalurkan mendahului pembahasan. “Kalau ada iktikad baik untuk memastikan pelaksanaan pemi­ lukada, pemda harus mengi­ kuti Permendagri. Masalah­ nya, pemda tidak mengikuti ketentuan yang sebenarnya sudah jelas. Pemda terkesan menganggap anggaran pemi­ lukada sama dengan anggaran lain,” ujar dia, kemarin. Ketua Panwaslu Metro Lilik Irawadi mengatakan jajarannya juga mengalami hal serupa. Ang­ garan pengawasan belum turun sehingga petugas di bawah belum menerima gaji. (U1) setiaji@lampungpost.co.id

Debat Calon Bupati Way Kanan 29 Oktober KOMISI Pemilihan Umum Daerah Way Kanan akan menggelar tiga kali debat calon bupati dan wakil bupati. Debat digelar dalam dua hari, 29 Ok­ tober dan 19 November. Ketua KPU Way Kanan Iskardo P Panggar mengatakan pihaknya sudah sepakat dengan panitia penghubung pasangan calon terkait waktu, tema, dan moderator debat publik. “Debat digelar dua hari, 29 Oktober dan 19 November,”

kata dia usai menggelar ra­ pat persiapan dengan panitia penghubung calon di kantor KPU setempat, Kamis (22/10). Debat pertama antara calon bupati akan dilangsungkan Kamis (29/10), pukul 09.30, dan dilanjutkan dengan debat antar­ calon wakil bupati pukul 13.30. Debat ketiga, Kamis (19/11), antara pasangan calon bupati dan wakilnya pukul 13.30. Menurutnys, debat kandidat digelar terbuka selama 90 me­

nit. Debat dibagi dalam empat segmen, yakni penyampaian visi-misi dan program calon, penajaman visi-misi, tanyajawab dengan moderator, dan tanya-jawab antarcalon. Bagian terakhir adalah pernyataan pe­ nutup dari calon. KPU menyiapkan tiga mo­ derator debat: Ketua Komisi Informasi Lampung Dery Hen­ dryan, akademisi Universitas Lampung Budiono, dan jurnalis Juwendra Asdiansyah. (CK4/U1)


jumat, 23 oktober 2015

8 lampung memilih

LAMPUNG POST

3

DPP PDIP Soroti Lamsel Tim monitoring akan melaporkan semua temuannya ke DPP. UMAR WIRAHADIKUSUMA

D

PP PDIP menurunkan tim untuk memantau persiapan pemilukada di delapan kabupaten/kota di Lampung. Tim memberikan per­ hatian lebih pada Pemilukada Lampung Selatan karena ada permasalahan di internal PDIP. Ada beberapa kader yang ditugaskan DPP ke Lampung. Mereka yang melakukan pe­ ngawasan ke Lampung, antara lain Emi Sulyuwati, Markus, Saipidun, dan Joko. Tim akan membandingkan laporan yang diterima DPP dengan kondisi riil yang terjadi di kabupaten/kota. Anggota tim monitoring, Emi Sulyuwati, menerangkan kehadirannya di Lampung ditu­ gaskan DPP untuk mengawasi persiapan pemilukada. Saat ini pihaknya mengecek empat daerah pemilukada, yaitu Pe­ sawaran, Lampung Selatan, Metro, dan Lampung Timur. “Kehadiran kami untuk me­ lihat dan mengecek langsung jalannya pemilukada, seperti tingkat kesiapan dan kesolidan kader partai yang ada, khusus­ nya yang terjadi di Lamsel. Ini hal yang spesial bagi kami,” kata Emi, saat ditemui di kantor DPD PDIP Lampung, Kamis (22/10). Dia mengatakan DPP sudah mendapat laporan terkait per­ masalahan di Lampung Sela­ tan. Apa yang terjadi di Lamsel tidak akan menghambat calon yang direkomendasikan PDIP. “Yang terjadi di Lamsel menjadi bagian sorotan utama kami

selaku tim. Apalagi, permasala­ han itu timbul berasal dari internal sendiri, yaitu ketua DPD PDIP. Inilah tujuan DPP menurunkan kami,” kata dia. Seperti sudah diketahui, PDIP mengusung calon bupati Zainu­ din Hasan di Lamsel. Namun, Ketua DPD PDIP Lampung Sjachroedin ZP mendukung calon bupati Rycko Menoza yang merupakan anak kan­ dungnya. Rycko, yang merupa­ kan calon petahana ini diusung Partai Demokrat dan Hanura. Sjachroedin mengkalim su­ dah mendapat restu DPP untuk tidak mendukung calon PDIP dan diperbolehkan meme­ nangkan putranya. Emi memastikan apa pun hasil yang didapat selama tim bekerja akan dilaporkan ke DPP. Pihaknya tetap objektif dengan tugas dan kewenangan yang diberikan. “Hasilnya kami akan laporkan, khususnya me­ ngenai Lamsel,” kata Emi. Dia menambahkan permasalahan di Lamsel akan diselesaikan secara internal dan keputusan akhir ada di tangan DPP. Sekretaris DPD PDIP Lam­ pung Mingrum Gumay me­ nyampaikan rasa terima kasih kepada DPP yang sudah meng­ utus perwakilan untuk menin­ jau pemilukada di Lampung. “Dengan mengutus tim moni­ toring ke Lampung, artinya DPP memiliki perhatian khusus ke­ pada Provinsi Lampung,” kata Mingrum, kemarin. (U1) umarwirahadikusuma@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/AGUS SUSANTO

KIRAB RESOLUSI JIHAD. Pengurus Fatayat NU Pusat, yang juga calon bupati Lampung Timur 2015, Chusnunia Chalim, membuka Kirab Resolusi Jihad dalam menyambut Hari Santri Nasional, di lapangan Merdeka, Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur, yang diikuti lima ratusan santri Lampung Timur, Kamis (22/10).

Sibuk Kampanye, Zainudin Batal ke Panwaslu CALON bupati Lampung Se­ latan, Zainudin Hasan, batal memberikan klarifikasi ke Panitia Pengawas Pemilu kar­ ena kesibukannya berkam­ panye. Zainudin dipanggil Panwaslu terkait kehadiran­ nya dalam kegiatan sosialisasi empat pilar kebangsaan yang diadakan MPR. Ketua Panwaslu Lampung Selatan Sahbudin Usman me­ ngatakan ketidakhadiran Zai­ nudin disampaikan liaisson officer atau panitia penghubung calon, Agus Bhakti Nugroho. “Batal datang karena hari ini banyak kegiatan yang sudah diagendakan sebelum­ nya. Pak Zainudin rencananya Jumat (23/10) pagi memenuhi

panggilan kami,” kata Sahbu­ din, Kamis (22/10). Panwaslu, ujar Sahbudin, hanya meminta keterangan dari ketua tim pemenangan calon Zainudin Hasan, An­ toni Imam, dan ketua panita acara sosialisasi empat pilar kebangsaan, Fran Nurseto Subekti. “Tadi mereka berdua sudah datang dan sudah beri­ kan klarifikasi,” ujarnya. Sahbudin mengaku belum bisa memberi kesimpulan dari hasil klarifikasi tim Zai­ nudin dan panitia sosialisasi empat pilar kebangsaan. Ke­ simpulan Panwaslu akan di­s ampaikan setelah men­ dengar keterangan cari calon nomor urut tiga tersebut.

Sahbudin menerangkan tiga pihak yang sudah di­ mintai keterangan memban­ tah jika acara empat pilar kebangsaan menjadi ajang kampanye terselubung bagi calon bupati. “Intinya, me­ reka membantah atas dugaan kampanye terselubung dalam kegiatan itu,” ujarnya. Antoni Imam mengatakan kehadiran Zainudin dalam kegiatan sosialisasi empat pilar kebangsaan tersebut sebatas sebagai undangan sekaligus mengisi ceramah di halaman masjid. “Hadir karena diundang panitia dan diminta mengisi ceramah, tapi tidak jadi berceramah,” ujarnya. (*3/U1)


jumat, 23 oktober 2015

8 lampung memilih

LAMPUNG POST

4

DPT Daerah Petahana Cenderung

Membengkak Kenaikan jumlah pemilih ini tidak wajar dan berpotensi dimanfaatkan untuk praktik manipulatif. FATHUL MU’IN

P

E N I N G KATA N j u m ­ lah pemilih signifi­ kan dari DPS ke DPT setidaknya terjadi di 13 daerah yang terdapat pasangan calon petahana. Peningkatan tersebut patut diwaspadai sebagai mani­ pulasi jumlah pemilih. Hal itu dikatakan jaringan pendidikan pemilih untuk r a k yat at au J P P R ke t i k a merilis data terkait akurasi DPT pemilukada serentak 2015 di gedung Bawaslu Pusat, Jakarta kemarin. “Karena normalnya naik a t a u t u r u n n ya D P T i t u berkisar di angka 2%. Lebih dari itu, harus dicurigai dan patut menjadi perhatian Bawaslu,” ujar koordinator nasional JPPR, Masykurud­ din Hafidz. Menurutnya, berdasarkan temuan JPPR melalui data yang tersedia di laman KPU, selisih kenaikan terbesar terjadi di beberapa daerah. Jumlah kenaikan dari DPS menjadi DPT di tiga daerah tersebut mencapai 7%. Ter­ dapat pula 10 daerah lain dengan petahana lainnya yang jumlah DPT nya meng­ alami kenaikan 5%—6%. “Kalau naiknya terlalu tinggi, ada permainan oleh penyelenggara pemilu atau pemerintah yang sedang maju (petahana). Akibatnya, akan ada pemilih fiktif, pemilih sudah meninggal, dan di bawah umur digu­ nakan untuk penambahan suara,” kata dia. Tidak hanya kenaikan, Masykurudin melanjutkan p e t a ha n a jug a bis a s a ja mempengaruhi penurunan DPT. Jika dibandingkan DPS pemilukada serentak yang dipublikasikan September 2015, penurunan cukup sig­ nifikan antara lain terjadi di Kabupaten Nias Selatan. Di sana terdapat penu­ runan sebesar 23%, diikuti Kota Binjai dan Kota Sura­

karta sebesar 9%, serta Kabupaten Rajaampat se­ banyak 17%. Masykurudin menilai turunnya jumlah pemilih diduga dipicu petu­ gas yang sejak awal sengaja tidak mendata pemilih di suatu daerah. Sebab, petu­ gas tersebut sudah berpihak kepada pasangan calon tertentu. Anggota Bawaslu, Nelson Simanjuntak, mengamini DPT yang telah ditetapkan oleh KPUD perlu menda­ pat perhatian lebih. Hal itu dikarenakan karena adanya

Kalau naiknya terlalu tinggi, ada permainan oleh penyelenggara pemilu atau pemerintah yang sedang maju (petahana). kenaikan-kenaikan yang tidak wajar sehingga DPT berpotensi dimanfaatkan untuk praktik manipulatif. Padahal, jarak antara pen­ etapan DP4, DPS, dan DPT tidak terlalu jauh. “Banyak permainan di bawah,” ujar Nelson. Tidak hanya itu, selain kecurangan saat pendataan, Nelson menilai peningka­ tan atau penurunan DPT pemilukada serentak 2015 dibanding DPT pilpres mau­ pun DPS pemilukada itu juga disebabkan adanya petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) yang tidak langsung melakukan verifikasi se ­ cara faktual di lapangan sehingga terkadang pemi­ l i h ya n g te l a h m e m i l i k i hak pilih masih saja belum masuk DPT. “Pemutakhiran itu harus baik, tapi banyak yang mengecek dari kantor desa saja,” kata dia. (MI/U1) fathulmuin@lampungpost.co.id

n ANTARA/PRADITA UTAMA

SETOP KAMPANYE HITAM. Sejumlah tukang becak memperlihatkan stiker saat sosialisasi Setop Kampanye Hitam! di kawasan Pasar Banjarsari, Pekalongan, Jawa Tengah, Kamis (22/10). Kegiatan yang digelar Panitia Pengawas Pemilihan (Panwas) itu bertujuan memberitahukan kepada warga Kota Pekalongan untuk menghindari kampanye hitam, politik uang selama masa kampanye, serta mendongkrak partisipasi warga dalam pengawasan pemilukada.

Calon Cukup Tunjukkan Permohonan Mundur KOMISI Pemilihan Umum (KPU) memutuskan untuk tetap mengakomodasi calon kepala daerah yang tidak bisa mendapatkan SK pe ­ ngunduran diri sebelum tanggal 23 Oktober. Kandidat cukup menunjukkan surat permohonan mundur. Komisioner KPU Pusat, Ha­ dar Nafis Gumay, mengata­ kan calon kepala daerah yang dilarang merangkap jabatan cukup menunjukkan bukti ke KPU terkait dokumen surat permohonan pengunduran diri mereka yang telah diser­ ahkan ke pejabat berwenang. Hal itu dilakukan agar KPUD dapat menilai apakah calon sudah berupaya bersungguhsungguh mendapatkan SK pengunduran diri usai KPU resmi menetapkan mereka sebagai pasangan calon. Peraturan tersebut telah KPU tuangkan dalam surat edaran (SE) 706/KPU/X/2015. Hadar menjelaskan SE 706 telah diedarkan ke seluruh daerah peserta pemiluka­ da serentak kemarin. Surat edaran tersebut menjadi in­ dikator KPUD untuk menilai kesungguhan calon meny­ iapkan SK pengunduran diri mereka, tetapi tidak bisa menyerahkan ke KPU secara tepat waktu karena terhalang oleh faktor yang berada di luar kemampuan calon.

“Cukup satu saja, tunjukan itu (surat pengunduran diri) atau bisa tunjukan tanda bukti bahwa surat tersebut sudah diterima atau sudah dikirimkan,” ujar Hadar di kantor KPU Pusat, kemarin. Hadar menjelaskan KPU perlu mengambil kebijakan ini karena pada praktiknya t e r d a p a t p e r s o a l a n ya n g membuat calon sulit menda­ patkan SK pengunduran diri, kendati calon yang bersang­ kutan telah berupaya menda­ patkan SK tersebut. Dengan demikian, meski tidak me­ nyerahkan SK pengunduran diri, calon tetap tidak di­ batalkan secara otomatis oleh KPU. Terkait batas waktu penyer­ ahan SK selama 60 hari yang terdapat di dalam PKPU, Ha­ dar menjelaskan per­a turan tersebut pada awalnya dibuat untuk memastikan tidak ada calon yang kemudian kem­ bali lagi ke pekerjaannya jika tidak terpilih. “Padahal si calon sudah menjalankan perannya un­ tuk mendapatkan SK ke sana kemari, tetapi tidak kunjung dapat karena memang itu di luar otoritas dia. Oleh sebab itu, kalau bisa tunjukkan doku­ men itu (surat pengajuan per­ mohonan pengunduran diri), tetap bisa dibilang memenuhi syarat,” ujar dia. (MI/U2)

Demokrat Soroti Kisruh Parpol dan Lembaga Penegak Hukum PARTAI Demokrat mengemu­ kakan pendapatnya menang­ gapi satu tahun masa peme­ rintahan Jokowi-Jussuf Kalla, salah satunya soal perpecahan yang terjadi di sejumlah partai politik. Partai Demokrat menilai pe­ merintah terlalu ikut campur dalam kemelut yang terjadi di beberapa partai politik. Bah­ kan, pemerintahan Jokowi-JK telah melakukan intervensi dalam urusan internal partai politik. “Semestinya pemerintah menghormati kedaulatan dan otonomi partai politik, tidak mencederai nilai-nilai demokrasi, dan ketentuan undang-undang yang har­ us kita junjung tinggi,” kata Sekjen Partai Demokrat Hin­ ca Panjaitan di kantor DPP Demokrat, Wisma Proklamasi, Jakarta Pusat, Kamis (22/10). Demokrat juga menyoroti kemelut yang sempat terjadi antara dua lembaga penegak hukum, yakni KPK dan Polri.

Demokrat mengakui pemerin­ tah akhirnya bisa mengatasi kisruh yang sempat terjadi di antara keduanya. “Meskipun penanganan yang dilakukan Presiden Jokowi kurang cepat dan ke­ nyataannya berlarut-larut. Sungguhpun demikian, publik menilai masih ada pekerjaan rumah yang harus segera di­ tuntaskan pemerintah,” ujar Hinca. Permasalahan berikutnya yang jadi sorotan Demokrat dalam setahun pemerintah­ an Jokowi-JK, yakni soal pe­ negakan hukum dan pem­ berantasan korupsi. Menurut Demokrat, publik menilai pe­ merintahan Jokowi-JK kurang konsisten dan tebang pilih dalam menyikapi penegakan hukum dan pemberantasan korupsi. “Masyarakat mudah meli­ hat atas terjadinya intervensi kekuasaan, baik langsung ataupun tidak langsung,” kata Hinca. (MI/U2)

Zainudin Ajak Pemuda Membangun Daerah Ditengah aktivitasnya yang pa­ dat, calon bupati Lampung Se­ latan, Zainudin Hasan, masih meyempatkan menghadiri undangan mahasiswa untuk menjadi pembicara. Pada ke­ sempatan itu, dia mengajak para pemuda untuk ikut terli­ bat dalam pembangunan. Sebab, pemuda memiliki tanggung jawab dan peranan­ annya sangat penting untuk membantu memajukan dae­ rahnya masing-masing. Hal itu dikatakan Zainudin Hasan saat menjadi pemateri dalam dialog yang digelar Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Lampung di aula KNPI Lam­ pung, Kamis (21/10. Menurutnya, bangsa dan daerah ini akan menghadapi

tantangan yang cukup kom­ pleks. Untuk itu, para pemuda harus menyiapkan diri dan ikut andil dalam percepat­ an pembangunan. “Selain menyiapkan kompetensi akademiknya, pemuda juga harus menumbuhkan jiwa kepemimpinan dan kewirau­ sahaan,” kata Zainudin. Dialog itu dihadiri seratusan mahasiswa dari sejumlah per­ guruan tinggi di Lampung. Zai­ nudin berharap para pemuda terus meningkatkan kualitas diri, kreatif, dan mandiri. Pemuda juga dituntut bisa membantu menyelesaikan se­ jumlah persoalan yang sedang dihadapi daerah dan bangsan­ ya. “Pemuda biasanya punya semangat dan idealisme. Un­ tuk itu, pemuda harus terlibat

dalam pembangunan,” ujar adik dari ketua MPR itu. Ketua KAMMI Lampung Asis Budi Santoso mengungkap­ kan tujuan kegiatan tersebut menumbuhkan semangat pemu­ da dalam membangun daerah Lampung. “Dengan disahkannya MEA dan menjawab tantangan bonus demografi tahun 2030, pemuda harus me­nyiapkan diri. Sebab, kompetensi akademik tidak cukup untuk menjadi bekal menghadapi pertarungan inter­ personal dengan warga negara asing,” kata Asis. Jiwa kepemimpinan dan kewirausahaan harus menja­ di modal utama bagi pemuda. “Untuk menghadapi tantang­ an tersebut, pemuda harus dibekali jiwa kepemimpinan,” ujarnya. (*10/U2)

n LAMPUNG POST/SETIAJI B PAMUNGKAS

DISKUSI MAHASISWA. Calon bupati Lampung Selatan, Zainudin Hasan (kanan), saat menjadi pembicara dalam stadium general KAMMI Lampung di gedung KNPI, Kamis (22/10). Di hadapan seratusan mahasiswa, dia mengajak para pemuda bersama-sama membangun daerah.

Bawaslu Instruksikan Bentuk Pengawas TPS BADAN Pengawas Pemilu Su­ matera Selatan sudah meng­ instruksikan pembentukan pengawas tempat pemung­ utan suara di kabupaten yang melaksanakan pemilihan kepala daerah serentak 2015 di provinsi tersebut. “Kami sudah mulai men­ ginstruksikan pembentukan pengawas tempat pemung­ utan suara (TPS),” kata Ke­ tua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumatera Sela­ tan Andika Pranata Jaya, di

Palembang, kemarin. Menurut dia, pengawas TPS itu akan direkrut Panwaslu kabupaten yang melaksana­ kan pemilukada serentak 9 Desember 2015. Mengenai jumlah pengawas, sesuai den­ gan jumlah TPS yang ada di kabupaten bersangkutan. Ia mengatakan pengawas TPS itu bisa saja warga sekitar di daerah bersangkutan atau siapa saja, kecuali tim sukses atau dari partai politik. Pe­ ngawas TPS itu akan bekerja

selama 23 hari sebelum hari pemungutan suara dan ber­ akhir tugasnya tujuh hari se­ telah pelaksanaan pemilihan kepala daerah. Selain itu, kata dia, pihaknya sekarang ini fokus melaku­ kan pengawasan memasti­ kan surat pemberhentian pasangan calon bupati/wakil bupati dari jabatan yang saat pendaftaran masih bersta­ tus PNS, TNI/Polri, anggota DPR, DPRD, DPD, BUMN, dan BUMD. (ANT/U1)

Jokowi bakal Kumpulkan Ketum Parpol PRESIDEN Joko Widodo bakal mengumpulkan ketua umum partai politik pendukung pe­ merintahan selepas turnya ke Amerika Serikat, pada 25—28 Oktober. Namun, sejauh ini be­ lum ada agenda perombakan kabinet yang bakal dibahas. “Presiden akan bertemu dengan ketua umum-ketua umum partai politik setelah beliau kembali dari Amerika,” kata Sekretaris Kabinet Pra­ mono Anung di Istana Negara, Jakarta, Kamis (22/10).

Ia sendiri mengaku belum tahu partai mana saja yang bakal hadir dalam pertemuan yang lokasinya belum ditentu­ kan itu. Pram meminta untuk menunggu perkembangan­ nya. Begitupula soal keikutser­ taan partai pendukung baru, PAN, dan isi pembicaraannya, termasuk wacana peromba­ kan yang ditepisnya. “Enggak. Agendanya ada­ lah bagaimana, sudah cu­ kup lama juga, hampir satu setengah bulan presiden

tidak bertemu dengan ketua umum-ketua umum parpol. Oleh sebab itu, diagendakan seperti itu,” ujar dia. Pertemuan sebelum ke­ berangkatan ke Amerika, kata dia, hanya dilakukan se­ cara terpisah. Misalnya, per­ temuan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, yang rencananya dilakukan pada Kamis (22/10) malam ini. Pram mengaku tidak tahu lokasi pertemuan dan topik yang dibahasnya. (MI/U2)


GLOBAL

Jumat, 23 oktober 2015

LAMPUNG POST

5

Menkes Tunggu Arahan Jaksa Agung soal Suntik Kebiri

n ANTARA/ROSA PANGGABEAN

DEWI LIMPO PINDAH TAHANAN. Anggota DPR dari Fraksi Partai Hanura, Dewi Yasin Limpo, memasuki mobil tahanan usai mengurus administrasi di KPK, Jakarta, Kamis (22/10). Tersangka kasus dugaan suap terkait proyek pembangkit listrik tenaga mikrohidro di Kabupaten Deiyai, Papua, dalam pembahasan APBN tahun 2016 itu akan dipindahkan ke Rutan Pondok Bambu.

PM Malaysia Dimosi Tidak Percaya Selama beberapa bulan terakhir, PM Najib dituduh melakukan korupsi dan salah mengurus keuangan perusahaan investasi negara. FATHUL MU’IN

P

EMIMPIN oposisi Ma­ laysia, Wan Azizah Wan Ismail, mengajukan mosi tidak percaya terhadap Perdana Menteri Najib Razak di parlemen, kemarin. Mosi dilakukan karena Najib sudah tidak dipercaya masyarakat. Anggota parlemen dari Par­ tai Keadilan Rakyat, Partai Wan Azizah, Hee Loy Sian, telah mengajukan usulan awal di parlemen. Namun, partai oposisi lainnya, Partai Aksi Demokrat (DAP), mengatakan gerakan dengan skala sebesar itu perlu digalang pemimpin oposisi Wan Azizah sendiri.

Wan Azizah sendiri menga­ takan dia yakin kubu oposisi di parlemen akan memberi­ kan dukungan terhadap usul­ an mosi tidak percaya terse­ but. Bahkan, ia percaya akan mendapatkan dukungan dari partai pendukung PM Najib, Barisan Nasional. “Saya memiliki alasan un­ tuk percaya bahwa sebagian besar Dewan Rakyat dan ini berarti tidak hanya 88 ang­ gota parlemen oposisi, tetapi juga anggota parlemen dari Barisan Nasional telah ke­ hilangan kepercayaan pada kepemimpinan Najib Razak,” katanya, kemarin. Dia menambahkan mosi

t i d a k p e r c aya d i a j u k a n berkaitan dengan hilangnya kepercayaan terhadap Najib, tetapi bukan pada pemerin­ tahan. “Ini karena saya dan banyak orang lainnya, terlepas

Najib diduga telah menggelapkan 700 juta dolar AS atau Rp9,8 triliun dari Sovereign Wealth Fund. dari apa pun afiliasi politik mereka, percaya bahwa krisis ekonomi, sosial, dan politik yang terjadi di negara ini merupakan dampak langsung dari kepemimpinan di negeri ini,” kata Wan Azizah. Selama beberapa bulan ter­ akhir, PM Najib dituduh melaku­

kan korupsi dan salah mengurus keuangan perusahaan investasi negara 1Malaysia Development Berhad (1MDB). Sejauh ini Najib lolos dari proses hukum yang sedang berlangsung. Proses penyelidikan kasus korupsi sebelumnya dilakukan oleh Komite Akuntan Publik (PAC). Namun, komite tersebut menangguhkan penyelidikan setelah pimpinannya diangkat menjadi Wakil Menteri Dalam Negeri. Tiga orang lainnya dari PAC juga masuk menjadi ang­ gota kabinet. Wan Azizah menjelaskan pe­n angguhan penyelidikan menunjukkan bahwa 1MDB adalah kasus yang tidak bisa tersentuh. Ia juga mengatakan selalu ada konsekuensi bagi me­ reka yang mengkritik 1MDB. Sebelumnya, ribuan warga Malaysia turun ke jalan ibu

kota Kuala Lumpur. Mere­ ka berdemo besar-besaran menuntut Perdana Menteri Najib Razak mundur dari ja­ batannya. Najib diduga telah menggelapkan 700 juta dolar AS atau Rp9,8 triliun dari Sov­ ereign Wealth Fund. Demonstran yang mena­ makan diri “Bersih” menyeru warga Malaysia turun ke jalan di Kuala Lumpur, Kinabalu, dan Kuching. Mereka mem­ bentuk lautan manusia ber­ warna kuning dan berjalan di ibu kota Malaysia. Ada yang membawa bendera Malaysia dan yang lainnya terlihat memegang spanduk berisi protes. Aksi mereka bertepatan dengan gladi resik perayaan Hari Merdeka Malay­ sia yang ke-58. (MI/U1) fathulmuin@lampungpost.co.id

JK Permudah Tenaga Kerja Asing TERBUKANYA peluang penam­ bahan lapangan kerja baru yang berpotensi dihadirkan oleh pekerja dan investasi asing membuat Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta agar mencabut izin-izin yang mempersulit ke­ hadiran tenaga ahli asing. Hal tersebut disampaikan JK pada pidato kunjungan­ nya ke Kementerian Tenaga Kerja, Jakarta, Kamis (22/10). JK mengatakan jangan ber­ pikir tenaga kerja asing akan mengambil porsi tenaga kerja lokal karena setiap satu peker­ ja asing datang bawa investasi dapat membuka setidaknya seratus lapangan kerja baru di Indonesia. Dia mencontohkan pabrik otomotif, pabrik tekstil, atau lainnya jika mengirim 10 tenaga asingnya ke Indonesia, ­minimal ada 1.000 orang yang bisa be­ kerja di pabrik tersebut. “Jadi jangan dikotomi. Pabrik tekstil, pabrik garmen, itu pekerja lokalnya 10 ribu orang, pekerja asingnya tidak lebih

dari 10 orang,” kata dia. Lebih lanjut, JK menyampai­ kan masyarakat boleh berpikir nasionalis, tapi jangan tidak rasional. Jangan menganggap pekerja asing itu berbahaya. “Maka kasih mudah izinnya dengan syarat kualifikasinya benar. Jangan butuhnya ahli mesin yang masuk tukang kayu, kalau ahli tekstil jangan ahli baja yang masuk. Harus yang profesional.” Menanggapi hal tersebut, pada kesempatan yang sama, Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri mengatakan kemudah­ an tersebut sudah diberikan, misal bagi tenaga kerja asing yang memiliki keperluan se­ perti pertemuan bisnis sudah tidak perlu syarat yang rumit. “Intinya mereka tidak harus gunakan izin kalau hanya un­ tuk meeting, misalnya kantor pusat di Washington mau koor­ dinasi dengan kantor cabang di Indonesia dalam satu atau dua hari, itu tidak dikenakan aturan,” ujar Hanif. (MI/U2)

KEMENTERIAN Kesehatan tidak bisa melakukan kastra­ si atau suntik kebiri kepada pelaku kekerasan seksual terhadap anak. Kementeri­ an Kesehatan masih belum menerima analisis lengkap dasar hukum hukuman sun­ tik kebiri. “Memang secara ilmu ke­ dokteran memang betul ada. Namun, tentu ada batasan dan wewenang hukumnya. Saya kira Jaksa Agung (HM Prasetyo) yang pantas mem­ bicarakan hal ini terlebih dahulu,” kata Menteri Kese­ hatan Nila F Moeloek kepada wartawan di kantor Kemen­ terian Kesehatan, Jakarta Selatan, Kamis (22/10). Nila mendukung hukuman terhadap pelaku kekerasan seksual terhadap anak diper­ berat. Namun, hukuman terse­ but harus didasarkan pada aturan hukum yang jelas. Ter­ masuk batas kewenangan un­ tuk melakukan suntik kebiri. “Saya setuju membuat jera orang-orang yang berperi­ laku seks menyimpang. Yang dianggap oleh Menteri Sosial, libidonya harus diturunkan. Tentu kita harus lihat dulu se­ cara hukumnya,” ujar Nila. Dalam rapat terbatas di

Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (20/10), Presiden Joko Widodo memberikan pelu­ ang bagi kementerian atau lembaga terkait untuk mem­ berlakukan suntik kebiri terhadap kaum paedofilia. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindun­ gan Anak berjanji segera membentuk tim penyusun draf hukuman suntik kebiri. Kementerian ini juga mem­ bahas kemungkinan dasar hukumnya. Sanksi di UU Perlindung­an Anak yang mengatur masalah ini dinilai terlalu ringan, yak­ ni 3-15 tahun penjara. “Oleh karena itu, pe­nyusunan pe­ nerapan hukuman kebiri tersebut harus dibahas dahulu bersama-sama de­ngan pihak terkait. Draf pembahasan itu di­susun dalam waktu dekat,” kata Menteri Pemberdayaan Perempuan Yohana Yembise dalam ke­sempatan terpisah. Rencana hukuman suntik kebiri terhadap pelaku kek­ erasan seksual terhadap anak mendapat dukungan dari banyak pihak, antara lain Partai NasDem, Jaksa Agung Muhammad Prasetyo, dan Kapolri Jenderal Badrodin Haiti. (MI/U2)

DK PBB Bahas Uji Coba Rudal Iran DEWAN Keamanan PBB akan membahas uji coba rudal (peluru kendali) yang di­ lakukan Iran baru-baru ini. Pembahasan itu dilakukan atas permintaan Amerika Serikat, yang menganggap uji coba itu telah melanggar resolusi-resolusi PBB. Duta Besar AS untuk PBB, Samantha Power, mengatakan Washington telah menyim­ pulkan rudal balistik jarakmenengah, yang diluncurkan pada 10 Oktober, memiliki ke­ mampuan untuk melontarkan senjata nuklir. Washington melihat langkah itu sebagai pelanggaran nyata terhadap resolusi PBB. Power mengata­ kan Amerika Serikat akan me­ nyampaikan laporan kepada komite sanksi dan melakukan tekanan bagi diambilnya tin­ dakan yang sesuai. Para diplomat mengatakan masalah itu mungkin bisa diangkat komite sanksi, yang akan menentukan apakah peluncuran rudal itu me­ mang melanggar Resolusi 1929—disahkan pada 2010. Menurut Resolusi 1929, Tehe­ ran dilarang melakukan uji

coba peluru kendali. Masih belum jelas apakah akan ada pertimbangan un­ tuk menjatuhkan sanksi, me­ nyusul tercapainya kesepakat­ an nuklir bersejarah antara Iran dan negara-negara kuat dunia. Kesepakatan itu telah membuka lembaran baru hubungan mereka dengan Teheran. Iran pada Sabtu lalu mem­ bantah peluncuran peluru kendali merupakan pelang­ garan terhadap resolusi PBB. Menteri Luar Negeri Moham­ mad Javad Zarif mengatakan peluncuran itu tidak diran­ cang untuk membawa hulu ledak nuklir. Kesepakatan nuklir itu sendiri dicapai Iran dengan Inggris, Tiongkok, Prancis, Jerman, Rusia, dan Amerika Serikat. Kesepakatan dituju­ kan untuk membatasi pro­ gram nuklir Iran—sebagai imbalan atas pencabutan sanksi-sanksi internasional yang sebelumnya diterapkan terhadap Iran. Iran berkeras pihaknya tidak punya ren­ cana untuk mengembangkan persenjataan atom. (MI/U2)

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

HARI SANTRI. Sekitar 200 santri dari lima pondok pesantren berbeda mengadakan aksi damai dan doa bersama di Bundaran Gajah, Tugu Adipura, Bandar Lampung, Kamis (22/10). Aksi tersebut dalam rangka memperingati Hari Santri.

Pengusaha dan Buruh Sambut Formulasi Upah FORMULASI pengupahan buruh yang tertuang dalam paket ke­ bijakan tahap empat disambut baik oleh kalangan pengusaha dan buruh. Walaupun masih ada sebagian yang masih memper­ tanyakan kebijakan tersebut. Ketua Bidang Ketenagaker­ jaan Apindo, Harijanto, menyata­ kan bahwa dari formulasi upah yang telah ditetapkan ini, masih ada pengusaha yang merasa

keberatan. Namun, karena hal ini tertuang dalam peraturan, semua harus mematuhi. “Apindo akan mendorong perusahaan anggota Apindo lebih comply. Dengan adanya peraturan ini, akan memudah­ kan kami untuk lebih comply,” kata Harijanto, Rabu (21/10). Namun, menurut dia, jumlah pengusaha yang setuju dengan peraturan ini lebih banyak. Bah­

kan, melalui peraturan baru ini, lebih menarik gairah investasi perusahaan. “Sekarang lebih menggairahkan untuk investasi karena ada kepastian dalam lima tahun. Selama ini perusahaan dalam memperkirakan upah bisa meleset terlalu besar,” ujar dia. Adapun dari kalangan buruh, juga terjadi hal yang sama, ada yang telah setuju dan tidak. Ketua Harian Konfederasi Serikat

Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Syukur Sarto menyatakan bahwa serikatnya mendukung kebijakan tersebut. “Kami mengkaji bahwa dengan formulasi dari inflasi dan pertumbuhan ekonomi ini akan mengejar pertumbuhan upah,” ujarnya. Namun, pihaknya mengharapkan perusahaan tidak lagi membahas upah minimum yang telah ditetap­ kan oleh pemerintah. (MI/U2)


jumat, 23 oktober 2015

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

6

BPLHD segera Cek Limbah Pabrik Gula KEPALA Badan Penanggulang­ an Lingkungan Hidup (BPLH) Rajab berjani segera mengecek lebih dalam limbah pabrik pengolahan gula merah yang diduga mencemari lingkungan dan meresahkan warga seki­ tarnya. Pabrik itu terletak di Segalamider, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung. Kamis (22/10), Rajab dan anggota Komisi III DPRD Kota, Yuhadi, sudah ke lapangan. Namun, hasilnya belum dike­ tahui. “Kami kalau ada laporan langsung turun ke lapangan melihat kondisinya, dan itu sudah kami cek sebelumnya,” kata Rejab, saat ditemui di SMKN 1 Bandar Lampung, kemarin. Menurut Rejab, jika me­ mang pabrik pengolahan gula merah itu bersalah, semua pihak harus mematuhi aturan yang berlaku, tetapi perlu pengecekan ulang ke lapangan mengenai pencemaran limbah tersebut untuk pembuktian.

“Ya kalau memang bersalah mau berbuat apa mereka, tentunya semua pihak harus taat aturan jika bersalah harus bertanggung jawab, intinya dalam waktu dekat kami tinjau ulang keluhan warga karena bau busuk limbah pabrik itu,” ujarnya. Sebelumnya pabrik peng­ olahan gula merah di RT 04 Lingkungan 02 Keluarahan Segalamider, Tanjungkarang Barat, dikeluhkan masyarakat setempat lantaran bau limbah yang dikeluarkan pabrik terse­ but berbau busuk. “Pertama pabrik mau berdiri mereka datang ke tempat saya, waktu itu saya mempersilakan un­ tuk berdiri asalkan hanya tempat pengepakan bukan pengelolahan, ditambah per­ usahaan itu tidak mengganggu dan tidak menimbulkan bau busuk, tetapi kenyataannya masyarakat sini mengeluh ka­ rena bau,” kata Sukardi, ketua RT setempat. (*14/K2)

Pol PP Tata Ulang Pedagang di PKOR Way Halim

AIR BERSIH. Masyarakat berebut mengambil air bersih yang disediakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar Lampung di Jalan Raden Fatah, Gang Bukit 2, Kaliawi, Tanjungkarang Pusat, Kamis (22/10). BPBD Kota Bandar Lampung menyediakan bantuan air bersih untuk warga yang dapat dilaporkan melalui ketua RT. n LAMPUNG POST/ IKHSAN DWI NUR SATRIO

Wagub Minta 2 BUMN

Tingkatkan PAD Tony mengatakan perhitungan bukan asal-asalan karena mereka menghitung berdasarkan jumlah pasien dan tarif yang dipasang di Labkes dan Bapelkes. FIRMAN LUQMANULHAKIM

K

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

TERTIBKAN PEDAGANG. Polisi Pamong Praja Kota Bandar Lampung menertibkan pedagang yang berjualan di trotoar jalan lapangan Korpri, Bandar Lampung, Kamis (22/10). Penertiban tersebut untuk memberi ruang kepada pejalan kaki yang melintas. BADAN Satuan Polisi Pamong Praja (Ban Pol PP) Kota Ban­ dar Lampung, Kamis (22/10), melakukan penataan para pedagang kaki lima di kawasan PKOR Way Halim dan lapangan kantor gubernur. Penataan dilakukan untuk menjaga kein­ dahan Kota Tapis Berseri dari pedagang yang semerawut. Kepala Satuan (Kasat) Pol PP Kota Bandar Lampung Cik Raden mengatakan penataan ulang terhadap pedagang supaya tidak terlihat semerawut. Para peda­ gang dikelompokkan menjadi satu. “Penataan ulang pedagang ini dirasakan perlu dilakukan se­ bab pedagang yang sembarang­ an menaruh dagangan terlihat tidak rapi,” ujar Cik Raden. Menurutnya, dalam penata­ an ini yang diutamakan para pedagang jangan sampai mengganggu jalur kendaraan yang melintas di area Gedung Sumpah Pemuda. Penataan ini juga bukanlah penertiban PKL, melainkan menyusun supaya

terlihat lebih rapi sehingga pengunjung nyaman meng­ gunakan kendaraannya. “Nantinya para PKL ini akan dikelompokkan per jenisnya untuk membuka lapak me­reka. Nanti ada penjual makan­an dan minuman dijadikan satu, penjual baju jadi satu dan penjual asesori juga jadi satu. Jadi tidak terlihat acak-acakan lagi ke depannya,” ujar Cik Raden. Hingga kemarin, Badan Pol PP masih mendata ulang para pedagang dan jenis dagangan­ nya agar mudah dikelompok­ kan. “Kemarin dan hari ini kami lakukan pendataan peda­ gang di sekitaran PKOR dan juga depan lapangan gubernur untuk selanjutnya dilakukan penataan ulang,” kata dia. Selain penataan pedagang, Badan Pol PP secara rutin menggelar razia dengan sasar­ an para pekerja seksual yang masih berkeliaran pada malam hari. (*14/K2)

AJIAN Komisi III DPRD Lampung terhadap po­ tensi pendapatan asli daerah (PAD) pada 20 instansi di Pemprov Lampung salah satunya mendesak kepada dua BUMN yang ada di Provinsi Lampung, yaitu Angkutan Su­ ngai, Danau, dan Penyeberang­ an (ASDP) dan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo), mening­ katkan PAD-nya kepada daerah domisili dua BUMN itu. Wakil Gubernur (Wagub) Lampung Bachtiar Basri me­ nyatakan setuju untuk pe­ ningkatan PAD dari dua BUMN tersebut. Kedua BUMN yang berdomisili di Provinsi Lam­ pung itu, kata Wagub, harus mendukung pembangunan dengan peningkatan PAD. “Sebagai BUMN yang ada di daerah, wajar kalau dia bisa memperhatikan Lampung se­ bagai tempat dia berusaha. Paling tidak CSR-nya diberikan kepada kami (Pemprov, red), karena Lampung tempat dia berusaha dan menghasilkan pendapatan. Jadi, wajar saja kalau mereka memberi untuk Lampung,” kata Wagub ditemui di Balai keratun, kompleks kan­ tor gubernur, Kamis (22/10). Pada hearing itu, anggota

DPRD memberikan banyak catatan dan harapan ter­hadap capaian PAD 2015 agar sesuai target dan peningkatan PAD 2016. Terkait pencapaian PAD 2015 yang belum juga menca­ pai target, Wagub menga­ku optimistis pada akhir tahun dapat tercapai. “Ya, nanti akhir tahun target­ nya tercapai. Kami terus meng­ instruksikan dan mengimbau karena kan kami sudah ditar­ getkan dan sudah jadi perda. Jadi, kami harapkan target itu menjadi komitmen satkersatker terkait,” ujarnya. Mengenai peningkatan PAD 2016, Wagub juga memasti­ kan peningkatan setiap tahun dapat dilakukan tiap satker.

Kesehatan Terkait kesehatan, Dinas Ke­ sehatan Provinsi Lampung ta­ hun ini menargetkan PAD sebe­ sar Rp750 juta, penghasilan ini diperoleh dari Laboratorium Kesehatan (Labkes) Rp420 juta dan Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Rp330 juta. Namun, DPRD Provinsi Lam­ pung menilai jumlah ini masih sangat kurang karena ber­ dasarkan perhitungan Komisi III dengan staf ahli dan tenaga ahli dari Unila, jumlah PAD yang diperoleh dari Dinkes

bisa mencapai Rp4 miliar. “Kami sudah lakukan kajian dan perhitungan dengan para ahli. Angka yang kami dapat jauh di atas target Rp750 juta tersebut. Angka yang kami dapat ini merupakan nilai asumsi, berarti potensi PAD yang belum tergali masih besar,” kata Sekretaris Komisi III Tony Eka Chandra dalam rapat evaluasi PAD di ruang rapat Komisi DPRD Provinsi Lampung, Kamis (22/10). Tony mengatakan perhitung­ an bukan asal-asalan karena mereka menghitung berdasar­ kan jumlah pasien dan tarif yang dipasang di Labkes dan Bapelkes. Untuk itu, kata dia, ke depan Dinkes diminta untuk meningkatkan PAD dengan menetapkan target baru ber­ sama Dispenda Provinsi. Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lam­ pung Reihana mengatakan hitung-hitungan yang disam­ paikan Komisi III tidak se­ penuhnya benar karena hanya berdasarkan teoritis. Reihana menjelaskan jika Dinkes juga harus menjalankan fungsi sosial sehingga tidak semua perobatan harus berbayar. Pada bagian lain, Kepala Pelayanan Kesehatan Labkes Sugiono mengatakan untuk meningkatkan PAD, pihaknya juga butuh tambahan modal sebagai dana untuk opera­ sional. (K3) firman@lampungpost.co.id

selintas

Wagub Apresiasi Kepemimpinan Jokowi SATU tahun masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) berimbas pada pembangunan di Provinsi Lampung. Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri seusai melantik kepengurusan Lembaga Seni Kasidah Indonesia (Laski) Lampung. “Saya pikir kalau untuk pemerintahan Jokowi dan JK, khususnya untuk provinsi Lampung, luar biasa perhatiannya, baik di bidang pertanian, peternakan, maupun insfrastruktur, sudah terasa pembangunannya di Lampung,” kata Wagub di Balai Keratun, kompleks kantor Gubernur, Kamis (22/10) Terkait adanya aksi demo mahasiswa Lampung yang digelar memperingati 1 tahun Jokowi-JK, Bachtiar mengatakan hal itu dilakukan sebagai wujud kontrol sosial terhadap kepemimpinan Jokowi-JK. “Ya mungkin karena rasa cintanya mahasiswa itu dengan Jokowi. Wajar saja, asal dalam konotasi positif kritikannya kepada pemerintah,” ujarnya. Wagub mencontohkan jika dia dikritik oleh media pers, sepanjang kritikan itu positif dan membangun, ia akan menerimanya. “Kalau kritikan konotasinya positif ya sahsah saja, dari teman pers misalnya ada kritikan, saya malah berterima kasih,” kata mantan Bupati Tulangbawang Barat itu. (MAN/K3)

Pemerintah Harus Jamin Kemiskinan PEMERINTAH harus menjamin perbaikan mutu dan akurasi data kemiskinan di Sumatera serta menjamin ketersediaan layanan menyeluruh bagi perempuan miskin untuk kesehatan reproduksi khususnya (IVA, papsmear) yang dibiayai oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Lembaga Advokasi Perempuan Damar, Sely Fitriani, yang merupa­ kan salah satu anggota Forum Komunitas Perempuan Akar Rumput (FKPAR) Sumatera. “Ini adalah salah satu pernyataan sikap kami untuk melawan semua bentuk pemiskinan dan kemiskinan,” kata Sely dalam rilisnya, Kamis (22/10). Dia, yang hadir dalam acara rangkaian peringatan Hari Internasional Perempuan Perdesaan dan Pemberantasan Kemiskinan FKPAR Sumatera di Banda Aceh, 17—19 Oktober 2015 itu, berharap pernyataan sikap FKPAR itu dapat menjadi prioritas kebijakan pemerintah dan legislatif. Acara bertajuk Perempuan Melawan Kemiskinan itu juga merumuskan sejumlah tuntutan, seperti pemerintah menjamin perbaikan mutu dan akurasi data kemiskinan di Sumatera serta pemerintah menjamin tersedia paket pendidikan A, B, dan C tanpa berbayar, sehingga perempuan miskin mendapatkan akses paket pendidikan tersebut. (BOY/K2)

Anggaran Subsidi Listrik Dipangkas SU BDISI l istr ik yang se ­ harusnya hanya dinikmati masyarakat miskin Indonesia dinilai tidak tepat sasaran, karena dari 24,7 juta rumah tangga miskin, penikmati subsidi listrik mencapai 44,9 juta orang. Menteri ESDM dan Komisi VII DPR memangkas anggaran subsidi listrik dari Rp55 triliun menjadi Rp37,31 triliun.

Ketua Himpunan Teknik Elektro (Himatro) Unila Ridho Prakoso mengatakan data tersebut sesuai dengan hasil survei Divisi Niaga PLN Pusat tahun ini pada subsidi listrik untuk golongan tarif R-1 450 Va dan 900 Va. “Dengan pelanggan 44,9 juta orang, nilai subsidi men­ capai Rp55 triliun. Padahal, data TNP2K (Tim Nasional

Percepatan Penanggulanagn Kemisikan) menunjukkan jumlah rumah tangga miskin dan rentan miskin hanya 24,7 juta rumah tangga,” kata dia di sela focus group discussion (FGD), di perpustakaan kam­ pus setempat, Rabu (21/10). Diskusi yang mengangkat tema Menjadikan subsidi listrik tepat sasaran ini dihadiri aka­ demisi, birokrasi, masyarakat,

mahasiswa, dan pihak PLN. Menurut dia, diskusi ini sebagai bentuk sosialisasi ke­ pada masyarakat tentang hasil rapat kerja Menteri ESDM Dengan Komisi VII DPR yang menetapkan anggaran subsidi listrik hanya untuk 24,7 juta ru­ mah tangga miskin dan rentan miskin yaitu Rp37,31 triliun. Pengurangan anggaran sub­ disi listriknya menyebabkan

PLN harus benar-benar me­ nyeleksi konsumen yang layak menerima subsidi berdasar­ kan kriteria yang ditetapkan pemerintah. Sementara itu, dosen Teknik Elektro Unila, Dikpride Despa, mengharapkan diskusi ini dapat meningkatkan pemahaman dan pengertian kepada masyarakat tentang subsidi listrik yang tepat sasaran. (NUR/S1)


jumat, 23 oktober 2015

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

7

Operasi Zebra Tindak

Tegas Muatan Berlebih Di Sumatera Selatan yang banyak kendaraan dengan tonase besar, ketika masuk ke wilayah yang dilarang, mereka mampu berubah. Sebab, di sana penegakan hukum dianggap penting. ARIS SUSANTO

T

INGGINYA tingkat pe­ langgaran lalu lintas di Lampung membuat Kepolisan Daerah Lampung harus mengambil tindakan tegas bagi pengendara yang melakukan pelanggaran lalu lintas, salah satunya ken­ daraan dengan muatan ber­ lebih yang melintasi Lam­ pung. Hal ini diungkapkan Kapol­ da Brigjen Edward Syah Per­ nong seusai memimpin apel gelar pasukan Operasi Zebra Krakatau 2015 di lapangan Mapolresta Bandar Lampung, Kamis (22/10) pagi. Orang nomor satu di Polda Lampung itu mengatakan ­Operasi Zebra memprioritas­ kan penegakan hukum de­ ngan memberikan sosialisasi terhadap masalah-masalah dan pencegahan preventif dan patroli agar nilai jalan saat ini mulai ditata. “Jadi, ada langkah-langkah im­ bauan, pengaturan, dan pence­ gahan terhadap pelanggar­an yang muncul pada operasi ini akan diambil langkah-langkah yang lebih tegas. Hal-hal yang selama ini muncul enggak pakai helm kami ingatkan sekarang tidak bisa, karena sekarang ini akan diambil tindakan hukum,” ujar Kapolda.

Edward Syah Pernong ber­ harap dengan tidakan tegas kepolisian memiliki dampak positif, yaitu timbulnya kesa­ daran hukum di masyarakat dan menurunkan angka ke­ celakaan dan pelanggaran. Kapolda mengatakan angka kecelakaan lalu lintas yang kian tinggi saat ini lebih di­ sebabkan pada faktor ma­ nusia yang tidak mematuhi peraturan lalu lintas. “Faktor utama kecelakaan itu manusianya. Jika manu­ sianya betul-betul megikuti aturan, tidak akan terjadi apaapa. Semua itu manusia yang paling menentukan. Tetapi, selain itu, memang ada juga kerusakan jalan, cuaca,” kata Edward. Kapolda mengatakan akan menindak tegas kendaraan yang membawa muat­an me­ lebihi tonase atau kapasitas yang ditentukan. Dengan tegas, Kapolda tidak in­ gin wilayah hukum yang dipimpinnya dianggap masyarakat sebagai daerah primitif dan toleran terhadap pelanggaran. “Pembatasan tonase itu penegakannya masih ber­ jalan, ini yang saya tegaskan kepada Dirlantas. Seperti di Sumatera Selatan yang ba­ nyak kendaraan dengan to­ nase besar, ketika masuk

ke wilayah yang dilarang, mereka mampu berubah. Sebab, di sana itu penegakan hukumnya dianggap penting. Ini juga salah satu tujuan dari Operasi Zebra dilaksanakan,” ujarnya. Diketahui, dalam Operasi Zebra yang akan digelar se­ lama dua minggu, yaitu pada 22 Oktober—4 November 2015, Polda Lampung bersa­ ma jajaran Polres di wilayah Lampung akan menerunkan 352 personel dalam upaya menertibkan berlalu lintas. Dimulainya Operasi Zebra bertema Dengan Operasi Zebra Krakatau 2015, kita tingkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat di bidang kamseltibcar lantas (keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas, red) itu ditan­ d a i d e n g a n p e nye m at a n pita oleh Kapolda kepada perwakilan dari Polri, TNI, dan Dinas Per hubung an Lampung. Apel tersebut juga dihadiri langsung Wakapolda Lam­ pung Kombes Bonifasius Tam­ poi, seluruh pejabat utama Polda Lampung, Kapolresta Bandar Lampung Kombes Hari Nugroho, pejabat utama Polresta Bandar Lampung, Kepala Cabang Jasa Raharja Jajang Miharja, Komandan Datasemen Polisi Militer II Lampung Mayor (CPM) Dony Tri Windiarto, dan Kadishub Provinsi Lampung. (*12/K3) arissusanto@lampungpost.co.id

SELINTAS

Penipu Teman Diganjar 18 Bulan

Tekab Bekuk Dua Tersangka Penipuan Elektronik

AHMAD Hamzani (23) akan merasakan dingin­ nya lantai penjara lebih lama. Pasalnya, warga Jalan RA Basit, Kelurahan Sinarsemendo, Tan­ jungsenang, Bandar Lampung, itu dinyatakan bersalah oleh Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tanjungkarang Nelson Panjaitan. Dia dijatuhi hukuman selama 1 tahun dan 6 bulan penjara pada sidang, Kamis (22/10). Terdakwa dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan penipuan yang merugikan saksi korban sebesar Rp10 juta. “Menyatakan terdakwa Ahmad Hamzani bersalah melakukan tindak pidana penipuan sebagaimana diatur dalam Pasal 378 KUHP,” kata hakim. Pertimbangan yang memberatkan terdakwa merugikan orang lain dan hal yang meringankan terdakwa bersikap sopan dalam persidangan, mengakui dan menyesali perbuatannya serta belum pernah dihukum. Putusan tersebut sama (konform) dengan tuntutan Jaksa Elis Mustika. Dalam dakwaan jaksa dijelaskan pada Minggu (5/7), sekitar pukul 00. 30, ter­ dakwa melihat korban di tempat hiburan kawasan Katamso, Tanjungkarang. “Ke­ tika itu terdakwa mendekati korban untuk m e minja n m oto r d e n ga n a la s a n u ntu k menjemput teman. Awalnya korban tidak meminjamkannya, tetapi dengan dipaksa dan terdakwa berjanji hanya sebentar, maka korban akhirnya meminjamkannya,” kata jaksa. Belakangan sepeda motor pinjaman itu dijual terdakwa bersama temannya di­ sidangkan terpisah. (*12/K2)

TIM Khusus Antibandit (Tekab) 308 Polda Lam­ pung meringkus dua tersangka penipuan dan penggelapan barang elektronik berupa TV dan kulkas. Eko Prasetio (39), warga Jalan Gunung­ krakatau, Telukbetung Utara, dan Dedi Irawan (45), warga Jalam Laksamana Marta Dinata, Telukbetung Selatan, diringkus di rumahnya masing-masing, Rabu (21/10). Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Lam­ pung AKBP Ruli Andi Yunianto mengatakan kedua tersangka diringkus berdasarkan laporan korban, yakni Dani Arista, pemilik toko elektronik Sinar Utama. “Setelah kami melakukan penyelidikan, kedua tersangka diringus di rumahnya masingmasing,” kata Ruli, di ruang kerjanya, kemarin. Ruli menjelaskan modus tersangka, yakni kedua tersangka datang ke Toko Sinar Laut. Kemudian memesan barang berupa 1 unit TV Samsung 40 inci, dan 1 unit kulkas merek Sharp. Tersangka meminta barang tersebut diantar ke tempat yang telah ditentukan, yakni di Rumah Makan Jalin Rasa di Jalam Wortel Monginsidi, Bandar Lampung. Sedangkan pembayaran akan dilunasi setelah barang sampai di tempat yang dituju. “Tersangka membayar sejumlah uang dan mengatakan akan dilunasi setelah barang sampai,” kata Ruli. Tak lama kemudian, barang pesanan itu di­antar. Di sana, kedua tersangka sudah menunggu. Para tersangka meminta kepada orang yang mengan­ tar menurunkan TV di tempat itu, sedangkan kulkas diminta diantar ke rumah salah satu ter­ sangka. “Tersangka meminta korban meng­ikuti dari belakang, kemudian korban di­tinggal oleh tersangka saat melewati jalan sempit, korban kehilangan jejak,” ujar Ruli. (DEN/K2)

n LAMPUNG POST/MG2

PEMERIKSAAN PASUKAN. Kapolda Lampung Brigjen Edward Syah Pernong mengecek seluruh pasukan saat apel gelar pasukan Operasi Zebra Krakatau 2015 Polda Lampung untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat di bidang kamseltibcar lantas di Mapolres Bandar Lampung, Kamis (22/10).

Kepala DKP Bandar Lampung Didakwa Korupsi Rp345 Juta KEPALA Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Bandar Lam­ pung Agustinus Mansyur Sina­ ga (50) dan Direktur CV Alma Semesta Abadi Sahaldi (45) didakwa korupsi dalam proyek jalan kampung di Gudang Lelang yang memakan dana Rp1,5 miliar dari Kemente­ rian Kelautan dan Perikanan. Berdasarkan hasil audit, para terdakwa merugikan keuang­ an hingga Rp345 juta. A g u s t i n u s , wa rg a Ja l a n Persada, Kelurahan Kemiling Permai, Bandar Lampung, d a n S a h a l d i , wa rg a B l o k V No. 84/87, Perum Bukit

Kemiling Permai, Kemiling, Bandar Lampung, dijerat Jaksa Eka Aftarini melanggar Pasal 2 Ayat (1) jo Pasal 18 Ayat (1) UU RI No. 31 Tahun 1999 jo UU RI No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas UU No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tin­ dak Pidana Korupsi dalam dakwaan primer. Dalam dakwaan jaksa di hadapan Majelis Hakim yang diketuai Syamsudin di Penga­ dilan Negeri Tanjungkarang, Kamis (22/10), ini disebutkan terdakwa Agustinus selaku penanggung jawab pengguna

anggaran melakukan ­korupsi bersama-sama Sahaldi dan dibantu Ardian, Bambang, dan Liones Wangsa pada proyek itu didanai dari dana alokasi khusus senilai Rp1,5 miliar itu. Kemudian, terdakwa Sahaldi sesuai surat perjanjian kontrak pada 5 Juni 2012 ditunjuk sebagai pelaksana pekerjaan. Padahal, proses lelang tidak se­ suai prosedur, karena CV Alma Semesta Abadi dengan nilai penawaran Rp1.487.200.000 justru menang tender dari pada PT Sinar Makmur Prata­ ma dengan nilai penawaran

Rp1.380.749.000. “PT Sinar Makmur Prata­ ma dinyatakan kalah karena kurang lengkapan berkas kua­ lifikasi yang mereka ajukan. Kemudian, hasil uji dari tim ahli Fakultas Teknik Univer­ sitas Lampung menemukan banyak hal pelaksanaan pem­ bangunan yang tidak sesuai surat perjanjian kontrak serta addendum kontrak. Banyak ditemukan selisih volume pekerjaan yang tidak sesuai dengan perencanaan, tapi pekerjaan proyek dinyatakan selesai 100 persen,” kata Jaksa Eka Aftarini. (*12/K2)


RAGAM

Jumat, 23 Oktober 2015

LAMPUNG POST

8

BURAS

Hari Santri, Fatwa Jihad Fi Sabilillah!

SATGAS PENANGGULANGAN A S A P. P r a j u r i t T N I y a n g tergabung dalam satuan tugas penanggulangan bencana asap tiba di Lapangan Udara (Lanud) Palembang, Sumsel, Kamis (22/10). Sebanyak 1.050 prajurit menggantikan 1.050 prajurit yang telah bertugas sejak 10 September 2015, yang diperbantukan untuk menangani kebakaran lahan dan hutan di titik api terbesar di Sumatera Selatan, yaitu kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).

n ANTARA/NOVA WAHYUDI

Sumsel Kirim Asap ke Lampung Dampak El Nino atau pemanasan di ekuator Samudera Pasifik memengaruhi musim pancaroba di Sumsel. MUSTAAN BASRAN

K

EBAKARAN di Sumatera Selatan (Sumsel) mulai membuat dampak ke pro­v insi tetangganya. Kini pro­v insi itu mengirim asap ke­b akarannya ke Lampung, mu­lai dari Mesuji dan Lam­ pung Barat. Warga Mesuji mulai menge­ luhkan daerah mereka yang diselimuti kabut asap sejak siang hingga sore. Asap itu menggang­ gu pandangan dan menimbul­kan aroma menyesakkan napas. “Untuk menghindari kecela­ kaan lalu lintas akibat jarak pandang yang menyempit, pengguna jalan raya memacu kendaraan dalam kecepatan sedang dan menghidupkan lampu di siang hari,” ujar Se­ tiawan (34), warga Agungbatin, Kecamatan Simpangpematang, Mesuji, Kamis (22/10). Tidak hanya berdampak kepada pengguna jalan, kabut asap juga menutupi peman­ dangan di sejumlah wilayah di kabupaten itu. Diduga, asap ini berasal dari pembakaran hutan di wilayah Sumatera Selatan. “Secara perlahan, bahkan

kabut pekat terus bertambah. Kabut asap makin diperparah dengan banyak petani/peke­ bun yang membakar pohon karet dan albasia,” kata Su­ geng, warga Way Serdang. Sejauh ini, menurut dia, kabut yang dirasakan warga setempat dirasakan lebih tebal dibandingkan minggu-minggu

Titik panas yang jumlahnya masih cukup banyak bisa berpotensi menyebabkan kebakaran hutan lebih luas. sebelumnya, tetapi sebagian warga sudah menggunakan masker dalam perjalanan. Di Lampung Barat, kabut asap juga sempat memapar sejumlah wilayah. Namun, warga tidak mendapat informasi asal asap itu. Asap ini juga diduga berasal dari kebakaran di Sumsel. Dampak El Nino atau pe­ manasan di ekuator Samude­ ra Pasifik itu memengaruhi

musim pancaroba atau pera­ lihan dari kemarau ke musim hujan di Sumsel. “Oktober ini seharusnya me­ masuki pancaroba, tetapi karena dampak El Nino masih kuat, hujan yang seharusnya mulai tu­ run di provinsi ini belum sesuai dengan prakiraan,” kata Kepala Seksi Data dan Informasi Stasiun Klimatologi Kenten BMKG Su­ matera Selatan Indra Purnama di Palembang, kemarin.

Asap Kuning BMKG Stasiun Pekanbaru me­nyatakan fenomena asap seper­ti berwarna kuning dalam dua hari terakhir menimpa Kota Pekanbaru akibat kebakaran lahan dan hutan di Riau. “Asap kuning bisa jadi karena sumber asapnya tidak jauh dari dae­rah tersebut. Jadi, asapnya masih sangat benar-benar pe­ kat,” ujar Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Pekan­ baru Slamet Riyadi, kemarin. BMKG merilis di Sumatera di­ deteksi 633 titik panas dan 462 ti­ tik di antaranya di Sumsel. “Jadi, kemungkinan asap lebih pekat sehingga berwarna kuning. Kan kemarin beberapa wilayah di Riau sempat terbakar beberapa daerah,” katanya. (ANT/R3) mustaan@lampungpost.co.id

Revaluasi Aset Diganjar Potongan Pajak PEMERINTAH meluncurkan paket kebijakan ekonomi jilid V yang menyasar keringanan pajak bagi perusahaan yang melakukan revaluasi aset dan menghilangkan pajak bergan­ da. Melalui aturan ini, diharap­ kan perekonomian nasional bisa terdongkrak signifikan pada tahun mendatang. “Kebijakan ini memberikan insentif keringanan pajak,” kata Menteri Koordinator Bi­ dang Perekonomian Darmin Nasution, saat memberikan pernyataan resmi usai rapat terbatas tentang perekono­ mian di kantor presiden, Jakarta, Kamis (22/10). Turut mendampingi Men­ teri Koordinator Bidang Kema­ ritiman Rizal Ramli, Menteri Keuangan Bambang Brodjo­ negoro, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Ketua Otori­ tas Jasa Keuangan Muliaman Hadad, dan Gubernur Bank In­ donesia Agus Martowardojo. Darmin menuturkan re­ valuasi aset akan berdampak positif terhadap perusahaan, baik badan usaha milik nega­ ra (BUMN) maupun perusaha­ an swasta. Hal tersebut akan me­ningkatkan performa fi­ nansial dalam jumlah yang signifikan. Lebih detail, Bambang me­ ngatakan bagi perusahaan yang mengajukan proposal re­ valuasi aset sebelum 31 Desem­ ber 2015 hanya akan dikena­ kan pajak penghasilan (PPh) final revaluasi sebesar 3% dari yang sebelumnya 10%. Apabila proposal diajukan semester I 2016, pengenaan

pajaknya 4% dan bila dila­ kukan pada semester II 2016 sebesar 6%. Aturan ini tertu­ ang dalam peraturan menteri keuangan yang akan diterbit­ kan pekan depan. “Misalnya gudang Bulog yang sudah ada sejak 1970an, saya yakin periode hari ini harga tanah gudang Bulog harganya sudah 100 kali lipat dibanding harga saat pem­ belian, maka otomatis harga akan melonjak,” kata dia. Bambang melanjutkan ke­ ringanan pajak untuk reva­ luasi aset hanya berlaku hingga 2016. Setelah periode itu, pajak final revaluasi yang dikenakan akan berlaku nor­ mal. Namun, ia menambah­ kan khusus BUMN tidak ada per­aturan yang mewajibkan. Jika memang ingin diterap­ kan, hal tersebut sepenuhnya berada di ranah menteri BUMN. Sementara itu, Rizal menu­ turkan keberhasilan program revaluasi aset sudah pernah ia terapkan menyelamatkan keuangan PLN dari kebang­ krutan di medio 2000. Kala itu modal PLN minus Rp9 triliun dan asetnya hanya Rp50 tri­ liun. Dengan program revalu­ asi aset, modalnya meningkat menjadi Rp104 triliun dan nilai asetnya melonjak men­ jadi sekitar Rp200 triliun. Karena itu, Rizal mendo­ rong BUMN untuk melaku­ kan langkah tersebut sebab banyak aset BUMN dengan taksiran nilai yang berpa­ tokan pada taksiran 10—20 tahun lalu. (MI/L2)

Kemenkumham Tunggu Salinan MA

n ANTARA/HAFIDZ MUBARAK A

RAPAT BPK-PANSUS PELINDO. Anggota VII Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Achsanul Qosasi (kiri), menunjukkan berkas saat rapat dengan Pansus Pelindo II di Kompleks Parlemen Jakarta, Kamis (22/10). Dalam rapat tesebut, BPK menyebut ada 10 temuan dalam kasus Pelindo II.

PPATK Lempar Kasus Pelindo II ke BPK PANITIA Khusus (Pansus) Pe­ lindo II diminta menanyakan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap pe­ rusahaan yang diduga merugi­ kan negara dalam kasus Pelin­ do II. “BPK melakukan audit terha­ dap perusahaan itu, tentu da­p at fakta simpul-simpul ma­na yang bermasalah. Nah, ini kami coba nanti untuk ber­ gerak ke arah situ,” ujar Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) M Yusuf di gedung DPR, Ja­ karta, Kamis (22/10). Ia menyebutkan PPATK memiliki banyak permintaan laporan, baik untuk individu

maupun perusahaan. Pada 2014, KPK sudah mengajukan permohonan pada PPATK un­ tuk melakukan tracking ter­ha­ dap beberapa nama, kemudian kepolisian juga meminta pada Juli 2015. “Karena surat berizin yang pertama itu sangat global, me­ nyebut ada 30 lebih nama indi­ vidu atau lebih 20 perusaha­an. Sementara yang dibahas kan masalah mobil crane. Di KPK objek crane-nya, tetapi bukan crane, diguise crane, apakah ini sama atau tidak? Sebab, data PPATK tidak boleh dipublikasi­ kan,” ujar dia. Selain itu, dia belum bisa memastikan ada transaksi

mencurigakan terkait kasus Pelindo ini. Ia belum bisa berkomentar soal itu karena sifatnya masih dalam proses. Meski demikian, kata Yusuf, Bareskrim telah meminta be­ berapa nama perusahaan untuk diselidiki transaksi keuangannya oleh PPATK. Untuk itu, dia meminta pansus nanti mempertegas mana saja yang perlu diidentifikasi atau difokuskan. Ketua Pansus Angket Pelindo II Rieke Diah Pitaloka mengata­ kan pihaknya terus mendalami kasus hukum yang terjadi di Pelindo II. Untuk itu, pihaknya meminta pendapat PPATK, BPK, dan Kejaksaan Agung. (MI/K1)

KEMENTERIAN Hukum dan Hak Asasi Manusia menung­ gu salinan lengkap putusan Mahkamah Agung (MA) yang mengabulkan gugatan yang diajukan Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie dan meng­ akui kepengurusan Golkar hasil Munas Riau. “Saya belum bisa memberi­ kan komentar atas upaya Ke­ menkumham. Pasalnya, salin­ an lengkap (putusan kasasi Golkar) belum diteri­ma. Nanti­ nya setelah diterima, salinan itu akan dipelajari lebih dulu,” kata Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly, di Jakarta, kemarin (22/10). Sementara itu, juru bicara MA, Suhadi, menerangkan pihaknya masih menyusun salinan putusan terkait seng­ keta kepengurusan Golkar dan mengupayakan sece­ patnya memberikan salinan putusan ke Kementerian Hukum dan HAM. Di Bandar Lampung, Ketua DPD II Partai Golkar setempat versi Munas Bali, Tony Eka Candra, mendesak pimpin­ an DPRD Bandar Lampung segera menindaklanjuti surat keputusan pemberhentian

dan pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPRD atas nama MW Heru Sambodo dan Berlian Mansyur No. B-14/DPDPG-II/KBL/IV/2015 tertanggal 2 April 2015 lalu. “Informasinya surat sudah di Banmus DPRD. Kami berharap surat putusan itu dapat segera ditindaklanjuti mengingat su­ dah adanya putusan MA,” kata Tony, yang juga anggota DPRD Lampung itu, kemarin. DPD II juga telah menyam­ paikan surat ihwal pergantian komposisi susunan fraksinya, dengan Ketua Fraksi Golkar yang sebelumnya dijabat Heru Sambodo kini diamanahkan kepada Yuhadi, Sekretaris Su­ wondo, Wakil Ketua sekaligus Bendahara Fraksi Indrawan. Selain itu, sesuai hasil kepu­ tusan pleno beberapa waktu lalu, DPD II Golkar juga telah mendepak sejumlah peng­ urus yang tidak meng­a kui ke­pemimpinan Ketua Umum Aburizal Bakrie dan Ke­tua DPD I M Alzier Dianis Thab­ ranie. “Me­reka yang melang­ gar PDLT itu yakni Suratmin, Sumarna, Ir­fan Balga, Erson­ towi, dan Pat­r a Rahman,” ujar Tony. (MI/EKA/R6)

PRESIDEN Joko pembalas­a n atas Wi­d odo menca­ tewasnya Brigadir nangkan 22 Okto­ Jenderal Aubertin ber sebagai Hari Mallaby (Koman­ San­t ri Nasional dan Brigade 49 de­ di Masjid Istiqlal, ngan pasukan 6.000 Kamis (22/10). prajurit) dalam per­ Penetapan Hari tempuran di Kota Santri Nasional itu Pahlawan itu, 30 H. Bambang Eka Wijaya Oktober 1945. sesuai Keputusan Presiden RI No. 22 Sekutu meng­ Tahun 2015 yang ditetapkan hadapi perlawanan masif sebagai hari besar nasional, rakyat berinti santri dan bukan libur umum. pemuda yang termobilisasi Tanggal 22 Oktober dijadi­ resolusi jihad tersebut. Se­ kan Hari Santri Nasional kutu dengan persenjataan ber­dasar sejarah pada 22 Ok­ lengkap kewalahan. tober 1945 pendiri Nahdlatul Perlawanan rakyat di Sura­ Ulama KH Hasyim Asy’ari baya itu sekaligus membuk­ mencetuskan fatwa resolusi tikan kepada dunia bahwa jihad fi sabilillah, yang isinya Republik Indonesia bukan menegaskan bahwa membela boneka Jepang dan kemerde­ Tanah Air dari penjajah hu­ kaannya bukan pula pembe­ kumnya fardu ain atau wajib rian Nippon, tapi sepenuhnya bagi setiap orang (catatan se­ hasil perjuangan yang didu­ jarawan NU KH Agus Sunyoto, kung seluruh rakyatnya. dikutip Kaskus [22/10]). Dengan demikian, Hari Resolusi itu dicetuskan saat Santri Nasional ke depan kedatangan tentara sekutu relevan diperingati sebagai yang membantu Belanda momentum pemaknaan ji­ untuk menjajah kembali In­ had fi sabilillah yang positif donesia setelah Jepang kalah bagi kerelaan berkorban dan menyerah pada sekutu. untuk membela Tanah Air Alasan sekutu Indonesia (bela negara) maupun segala negara boneka Jepang ka­ bentuk perjuangan untuk rena kemerdekaan Indonesia pengamalan amar makruf mereka nilai hanya pembe­ nahi mungkar, menegakkan rian dari Nippon. kebenaran, dan mengalah­ Disebutkan, naskah teks kan kebatilan. Proklamasi diketik oleh Tentu, momen itu dipriori­ orang berkebangsaan Jepang, taskan, terutama buat kaum Laksamana Meida. Rapat be­ santri, guna meningkatkan sar di Lapangan Ikada juga makna keberadaannya da­ dijaga ketat tentara Jepang. lam segala dimensi kehidu­ Semua akal-akalan sekutu pan bernegara-bangsa. Dan itu dimentahkan oleh reso­ dengan reaktualisasi sema­ lu­si jihad yang dikeluarkan ngat resolusi jihad fi sabililsaat pendaratan sekutu di lah 22 Oktober 1945, santri Surabaya. Itu terbukti pada menjadi kekuatan inti mem­ 10 November 1945, ketika pertahankan dan mewujud­ sekutu melakukan serangan kan cita-cita kemerdekaan frontal di Surabaya sebagai bangsa. ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

SIAPA MENGAPA

Berjuang untuk Lampung MENJADI satu-satunya wakil rakyat asal Lampung yang bertugas di Komisi IV DPR membuat Sudin memiliki peran penting dalam mengawal aspirasi masyarakat, terutama menyangkut persoalan di bidang pertanian, kehutanan, perkebunan, dan perikanan. Politikus PDIP ini pun mengaku menyadari hal tersebut. Namun, bagi Sudin, hal tersebut bukan sebuah beban, justru menjadi pemicu untuk bekerja lebih se­ mangat dan penuh totalitas. “Tidak masalah sendirian n DOK. LAMPUNG POST berjuang untuk Lampung di Komisi IV. Sekuat tenaga, saya akan perjuangkan agar berbagai program Pemerintah Pusat juga bisa menyentuh masyarakat Lampung,” kata Sudin, saat menyerahkan ban­ tuan sembilan traktor tangan dan empat mesin pompa air di Pringsewu, akhir pekan lalu. Ia menegaskan apa pun kebijakan yang bersentuhan dengan tugasnya di Komisi IV, harus ada yang bermanfaat untuk Lampung. “Bagi saya, Lampung harus prioritas,” ujar ayah dari Sherly, Marscia Andriani, dan Veronica Valencia tersebut. Menurut dia, lewat aspirasinya di DPR, pada tahun ini pro­ gram bantuan Pemerintah Pusat berupa alat-alat pertanian yang berhasil digulirkan untuk Lampung, yakni sebanyak 200 unit traktor tangan dan 60 unit mesin pompa air. (YAR/U1)

WAT WAT GAWOH

Salah Sasaran BERBUAT jahat memang tidak pandang siapa yang menjadi sasarannya. Tapi, ada juga pe­ merkosa yang mengaku kapok dan stres usai melakukan ak­ sinya. Salah satunya Philip, pria asal London, Inggris, yang mengalami stres berat setelah mengetahui perempuan yang diperkosanya ternyata pasien HIV/AIDS. Matei malang nasib, kak gugur ditempa ejan! (Alangkah sialnya, sudah jatuh ter­ timpa tangga!) Seperti dilansir dari laman media Metro.co.uk, pelaku mengetahui korbannya positif HIV setelah dia tertangkap polisi. Berdasarkan catatan kepolisian setempat, Jason ternyata narapidana yang pernah dijerat 2,5 tahun penjara dengan kasus pelanggaran seksual. Akibat tindakan ini, hakim di pengadilan setempat memberi­ kan hukuman setimpal kepada Jason. Semoga yo dapok tobat dan doso now dapok diampunken Tohan (Semoga dia cepat bertaubat dan segala dosanya diampuni Tuhan). (EKA/R6)


jumat, 23 oktober 2015

BISNIS KORPORASI

LAMPUNG POST

9

Kickers Diskon 50% di Chandra Diskon tidak hanya berlaku untuk tas, pakaian, produk kecantikan, tetapi juga untuk produk yang ditawarkan di supermarket. ADI SUNARYO

S

UPERSTORE Chandra kembali menggelar promosi spesial untuk memanjakan pelanggan setianya hingga akhir Oktober 2015. Potongan maupun harga spesial diberikan bagi pelanggan yang berbelanja di department store maupun di supermarket. Staf Promosi Superstore Chandra, Apriati, mengatakan pihaknya telah menyiapkan berbagai promosi menarik. Di antaranya tas merek Kickers diberikan diskon hingga 50%. Lalu merek lain, seperti Lee Cooper, juga diberikan diskon 20%. “Masih banyak lagi berbagai produk tas yang diberikan diskon yang berlangsung hingga 25 Oktober 2015,” kata Apriati di Super-

store Chandra, Kamis (22/10). Selain itu, berbagai produk kecantikan ternama, seperti Olay Total Effect 50 gram diberikan diskon 35 % dan parfum Asco diskon 20%. Untuk koleksi busana dalam wanita, se­perti Wacoal dan Young Heart, diberikan diskon hingga 50%. Kemudian Sorella beli satu gratis satu untuk item tertentu. Selain itu, untuk koleksi busana anak-anak, seperti merek Mickey, diberikan diskon 50% berlaku untuk semua item. Lalu produk lain, seperti merek Hello Kitty diskon 50% semua item, Cubitus diskon 70% semua item, dan Colours In diskon 50% semua item. Cool Kids diskon 30% untuk semua item, promosi berlaku sampai 31 Oktober 2015. Tidak hanya itu, Supermar-

ket Chandra juga menawarkan promosi menarik, seperti Sania minyak goreng refill 2 liter ha­ nya Rp18.900 dari harga normal Rp20.700. Lalu produk olahan makanan So Good Alphabet 400 gram hanya Rp29.500 dari harga normal Rp34.500. Fiesta Seafood Shrimp 108 gram diberikan diskon 50%. Indofood Extra Pedas sambal pedas 275 ml hanya Rp7.100 dari harga normal Rp8.400. Produk susu Procald Gold 1400 gram hanya Rp306.500 dari harga normal Rp364.700. Selain itu, sampo Pantene AntiDandruff Hairfall 340 ml hanya Rp31.750 dari harga normal Rp40.750, dan suplemen Redoxon jeruk 10’s hanya Rp30.900. Sementara itu, Superstore Chandra memberikan promosi menarik bisa menebus keranjang piknik cantik hanya seharga Rp39 ribu. “Untuk bisa menda­ patkan keranjang ini, konsumen cukup menukarkan struk pembelanjaan senilai minimal Rp500

n LAMPUNG POST/*6

n LAMPUNG POST/*6

HADIAH ENTRASOL. Pramuniaga Entrasol menunjukkan produk sereal dari Entrasol Quick Start di stan pendaftaran berlari dan senam sehat bersama Entrasol di Superstrore Chandra Tanjungkarang, Kamis (22/10). Entrasol menyediakan banyak hadiah doorprize menarik dalam acara tersebut.

DISKON TAS. Pramuniaga menunjukkan berbagai koleksi tas cantik Kickers yang terpajang di rak Department Store Chandra Tanjungkarang, Kamis (22/10). Penawaran menarik berupa diskon hingga 50% diberikan sampai 25 Oktober 2015.

ribu berlaku pada hari dan tanggal yang sama,” kata Apriati. Selain itu, setiap pembelanjaan di Superstore Chandra Tanjungkarang dengan menggunakan kartu kredit BNI de­ ngan minimal pembelanjaan

Rp300 ribu, pelanggan akan mendapatkan hadiah minyak goreng Bimoli refill 1 liter. “Untuk penukaran hadiah dapat dilakukan konter VIP Chandra lantai II, berlaku hingga akhir Oktober 2015,” ujarnya.

Entrasol Apriati menambahkan Superstore Chandra bersama Kalbe akan menyelenggarakan kegiatan bertajuk Entrasol Quickstart Healthy Run. Kegiat­an untuk memeriahkan

ulang tahun ke-1 Mal Boemi Kedaton diselenggarakan di lapangan parkir Mal Boemi Kedaton, Minggu (8/11), mulai pukul 06.00. (K1) adisunaryo@lampungpost.co.id


±

±

CMYK

jumat, 23 oktober 2015

±

bisnis korporasi

LAMPUNG POST

10

±

±

Acer Penuhi Kebutuhan Mobilitas Warga Telah diluncurkan rangkaian smartphone lengkap, yakni Liquid Z410, Liquid Z520, dan Liquid Z220. VERA AGLISA

A

CER telah meluncur­ kan rangkaian inovasi smartphone terbaru­ nya untuk menjawab kebutuh­ an masyarakat di era mobile broadband saat ini. Mereka menghadirkan ponsel pintar yang menggabungkan antara gaya dan fungsionalitas. Rangkaian smartphone ter­ baru Acer, yakni Liquid Z410, Liquid Z520, dan Liquid Z220, hadir dengan beragam fitur mobile untuk bekerja. Ter­ masuk juga hiburan dan multi­ media terkini untuk memenuhi segmen pasar yang beragam. President Director Acer Indo­ nesia, Herbet Ang, mengatakan smartphone yang diluncurkan tersebut kaya konten, koneksi data cepat, dan performa serta value terbaik. Dia menguraikan melengkapi fitur 4G LTE yang ada di dalam Liquid Z410, ponsel cerdas ini hadir dengan prosesor Quad

Core 1.3GHz 64-bit dan RAM 1GB. Liquid Z410 juga dileng­ kapi dengan memori internal 8 Gb dan slot micro-SD. Untuk memenuhi kebutuhan yang hobi selfie, Liquid Z410 telah didukung kamera utama 5 mega­ piksel autofocus dan kamera depan 2 megapiksel dengan fitur dual-shot dan wide angle lens. Acer Liquid Z520 dengan layar lebar 5 inci yang dilengkapi fitur Reading Mode, kamera utama 8 megapiksel dan kamera depan 2 megapiksel dengan fitur Voice Camera Control. Voice Camera Control memungkinkan peng­ guna untuk memotret hanya dengan perintah suara yang sederhana, tidak perlu lagi mene­ kan tombol kamera pada layar. Acer Liquid Z220, smartphone pertama Acer yang hadir dengan sistem operasi terbaru Android 5.0 Lollipop. Dengan dukungan prosesor Qualcomm Snapdra­ gon Dual Core 1.2 GHz dan RAM 1 Gb dan kamera 5 megapiksel belakang dan kamera depan 2

megapiksel untuk foto selfie. “Kami bangga tiga smartphone terbaru kami diluncurkan untuk mengisi ekosistem mobile broadband tersebut. Liquid Z410 hadir sebagai smartphone 4G dengan performa terbaik, dan Liquid Z520 diciptakan sebagai smartphone stylish untuk penikmat konten multimedia,” kata Herbet Ang melalui rilisnya, Kamis (22/10).

Ketersediaan Dia menambahkan Acer Liq­ uid Z410 dapat diperoleh dalam dua pilihan warna, yaitu hitam dan putih. Sementara Acer Liquid Z520 dan Acer Liquid Z220 dapat diperoleh dalam dua pilihan warna, yaitu mystic black dan pure white. Kepuasan pelanggan adalah mutlak, kata Herbet Ang, un­ tuk itu Acer selalu melengkapi produknya dengan garansi tiga tahun (jasa servis). Hal itu dan didukung dengan jaringan Acer Customer Service Center (ACSC) yang tersebar di 95 lokasi di 79 kota di seluruh Indonesia. (E2) veraaglisa@lampungpost.co.id

Global Computer Gelar Promosi Seru TOKO komputer dan smart­ phone, Global Computer, me­ nawarkan promosi spesial un­ tuk para pelanggan setianya. Promosi berupa potongan harga dan hadiah langsung diberikan selama persediaan masih ada. Admin Global Computer, Resha Ginting, mengatakan promosi diberikan untuk memudahkan konsumen memiliki smartphone, laptop, maupun perangkat kom­ puter dengan harga yang lebih murah. “Segera kunjungi Global Computer, tersedia berbagai tipe smartphone dan laptop,” kata dia di Toko Global Computer, Jalan Teuku Umar No. 158–159, Ban­ dar Lampung, Kamis (22/10). Resha menjelaskan untuk produk smartphone seperti Asus Zenfone 2 yang memiliki 4 Gb RAM dan memori inter­ nal 32 Gb diberikan potongan harga Rp400 ribu dari harga Rp3,7 juta menjadi Rp3,3 juta. “Ponsel ini memiliki kamera 13 megapiksel belakang dan 5 megapiksel depan dengan sistem Android Lolipop V5.0, dan didukung baterai Li-Poly­ mer 3.000 mAh,” ujarnya. Selain itu, Asus Zenfone 2 Laser diberikan harga spesial hanya Rp1,999 juta. Ponsel pin­ tar itu dilengkapi dengan 2 Gb RAM, memori internal 16 Gb, dan didukung kamera depan 5

n LAMPUNG POST/*6

PROMOSI SERU. Karyawan Global Computer menunjukkan produk smartphone Asus Zenfone 2, Asus Zenfone Laser, dan laptop Asus di Toko Global Computer, Jalan Teuku Umar No. 158–159, Bandar Lampung, Kamis (22/10). Saat ini Global Computer sedang menggelar promosi seru bagi pelanggan. megapiksel plus 8 megapiksel kamera belakang. Tidak hanya itu, untuk setiap pembelian produk laptop me­ rek apa saja, konsumen akan mendapatkan hadiah langsung. Pelanggan akan mendapatkan secara cuma-cuma cooling fan, mouse USB, key protector, cleaning kit, dan mouse pad. “Tidak hanya hadiah, kami juga menawarkan harga jauh lebih

murah,” kata dia. Resha menambahkan harga lebih murah juga bisa didapat pada laptop Acer ES1 421 yang hanya Rp4,199 juta dari harga normal Rp4,7 juta. Laptop memi­ liki spesifikasi prosesor AMD A8-6410, RAM 2 Gb, HDD 500 Gb, dan sudah menggunakan AMD RADEON R5 Graphics. Lalu Acer ES1 420 hanya Rp3,599 juta dari harga normal Rp3,8 juta.

Laptop ini memiliki spesifikasi prosesor AMD E1-2500, RAM 2 Gb, dan HDD 500 Gb. Selain itu, Acer Z1402 harga spesial Rp3,499 juta memiliki spesifikasi prosesor Intel Dual Core N2957RAM 2 Gb dan HDD 500 Gb. Global Computer juga mem­ berikan layanan kepada kon­ sumennya dengan jaminan garansi hardware maupun software. (*6/K1)

Sheraton Tampil Semakin Natural ±

APRESIASI PERUSAHAAN

TAMPILAN baru begitu terlihat ketika memasuki Hotel Sheraton Lampung. Hotel yang kini telah berusia 25 tahun itu semakin asri dengan konsep natural resort. General Manager Hotel Sheraton Iswan Jari mengung­ kapkan pihaknya memang telah memberikan sentuhan baru un­ tuk memaksimalkan pelayanan kepada pengunjungnya. Dia men­ jelaskan hotel dengan 110 kamar itu telah dibenahi, baik tampilan

Karyawan membagikan doorprize pada Corporate Gathering di Hotel Sheraton, Rabu (21/10) malam. Kegiatan dengan tema Lebih dekat dengan Sheraton menjadi wujud apresiasi kepada perusahaan yang telah lama setia mendukung Hotel Sheraton selama 25 tahun.

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

luar dan dalam ruangan hotel. “Pembenahan yang kami lakukan mulai dari renovasi, furnitur, hingga ke televisi pun kami ganti dengan ukuran 42 inci. Hal itu sebagai bukti bahwa kami melayani masyarakat dengan maksimal,” katanya da­ lam acara Corporate Gathering Sheraton, Rabu (21/10) malam. Assistant Director of Sales Sheraton Nancy Fenyapwain mengatakan dengan konsep

natural resort, pihaknya me­ nampilkan keindahan alam dan keasrian di tengah kota. Sheraton kini juga mengeluarkan promosi terbaru, yaitu Sheraton Paired dengan hidangan makanan yang dikemas dengan menarik dan japanness food. Tidak itu saja, lanjutnya, ter­ dapat promosi paket wedding mulai dari Rp59 juta untuk 300 orang dengan lokasi indoor dan outdoor. Lalu romantic dinner

seharga Rp700 ribu. “Sheraton birthday mengedepankan educational program dan junior chef package hanya Rp100 ribu. Anakanak akan diajarkan beberapa program,” kata Nancy. Menurut Nancy, dengan kon­ sep keasrian tersebut, hotel terse­ but telah mendapatkan berbagai macam penghargaan. Peng­ hargaan terbaru adalah Green Hotel Award yang diterima pada Oktober lalu. (*12/K1)

±

±

±

±

CMYK

±

±


±

±

CMYK

CMYK

EKONOMI

jumat, 23 oktober 2015

LAMPUNG POST

±

11

Persetujuan DPRD Dorong Penerbitan Obligasi Proyeknya di daerah harus betul-betul feasible. Tentu nanti harus di-approval dari Kemenkeu, Kemendagri, dan OJK sebagai pengelola pasar modal. DIAN WAHYU KUSUMA

O

TORITAS Jasa Keuangan (OJK) mengaku tengah intensif berkoordinasi de­ ngan Badan Pemeriksa Keuang­ an (BPK), Kementerian Keuang­an (Kemenkeu), dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk mendorong penerbitan obligasi daerah (municipal bond) sebelum menda­patkan persetu­ juan dari DPRD. “Obligasi daerah sedang kami gagas bersama kepala daerahkepala daerah. Ini pen­t ing untuk bisa menggali potensi sumber pembiayaan dalam pembangunan di daerah,” ujar Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad di Jakarta Pusat, Rabu (21/10) malam. Dia menjelaskan koordinasi dengan BPK tersebut tengah menggali potensi penggunaan jasa auditor dari Kantor Akuntan Publik (KAP). “Memang ini diper­ lukan kesiapan daerah. Tidak semua daerah mempunyai ke­ siapan yang sama,” ujarnya. Sebagaimana diketahui, selama ini rencana penerbit­ an municipal bond Provinsi Jawa Barat terkendala untuk mendapatkan persetujuan DPRD Jabar. “Nanti, dinamika yang terjadi di daerah, se­

telah semuanya beres, baru kami meminta approval dari DPRD,” kata Muliaman. Ia menambahkan guna mendorong kesiapan daerah untuk menerbitkan bond terse­ but, perlu dilakukan dengan ekstrahati-hati. “Proyeknya harus betul-betul feasible. Tentu nanti harus di-approval

Memang ini diperlukan kesiapan daerah. Tidak semua daerah mempunyai kesiapan yang sama. dari Kemenkeu, Kemendagri, dan OJK sebagai pengelola pasar modal,” kata dia. Namun, tidak kalah penting­ nya, ujar Muliaman, adalah upa­ ya mengedukasi dan sosialisasi di tingkat daerah terkait penerbitan utang jangka panjang ini.

Potensi Rp12 Triliun Sebelumnya, anggota Pokja Tim Infrastruktur Kema­ritiman Provinsi Lampung, Ginta Wiryasenjaya, mengatakan Provinsi Lampung ditaksir da­ pat menghimpun dana hingga Rp12 triliun dari penerbitan

obligasi daerah. Kendati per­ syaratan penerbitan surat utang daerah itu merupakan jumlah sisa pinjaman dan jumlah yang akan ditarik tidak melebihi 75% dari jumlah penerimaan umum APBD tahun sebelumnya atau Rp3 triliun dari APBD Lam­ pung. “Obligasi daerah sudah dibuat rancangannya di 2010,” ujar Ginta yang juga salah satu penggagas obligasi daerah. Obligasi daerah merupakan pinjaman jangka panjang be­ rasal dari masyarakat. Obligasi diterbitkan melalui penawaran umum kepada masyarakat di pasar modal dalam negeri dalam rupiah. Hasil penjualan obligasi digunakan untuk membiayai investasi sektor publik yang menghasilkan penerimaan dan memberikan manfaat bagi masyarakat. Pengusaha ini menjelaskan banyak warga asing yang tertarik menginvestasikan dananya di Lampung, semen­ tara warga Lampung sendiri yang memiliki dana lebih bisa membeli obligasi daerah. Apalagi, kini banyak mega­ proyek dari Pemerintah Pusat yang sedang maupun akan dibangun di provinsi gerbang Sumatera ini. Untuk itu, Ginta berharap penduduk lokal tidak hanya dijadikan penonton, tetapi turut terlibat aktif. (MTVN/K1) dianwahyu@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

PERMINTAAN MENINGKAT. Pekerja menata genset di Toko Lampung Diesel, Jalan Raden Intan, Bandar Lampung, Kamis (22/10). Penjualan genset naik hingga 50% karena sering mati listrik. Harga genset berkisar Rp1,6 juta hingga Rp5,2 juta untuk ukuran 800 watt.

REI Expo Digelar 11 Hari PAMERAN perumahan Real Es­ tate Indonesia (REI) Expo 2015 Provinsi Lampung yang digelar di Mal Boemi Kedaton pada 23 Oktober hingga 2 November 2015. Ketua panitia pameran REI Expo 2015 M Andi Trevino me­n gatakan sebagian besar peserta pameran menyediakan perumah­an bersubsidi yang ditujukan masyarakat yang ber­ penghasilan rendah. “Pameran ini diselenggarakan bertujuan memudahkan masyarakat untuk dapat memiliki rumah,” kata Andi saat dihubungi melalui sam­ bungan telepon, Kamis (22/10). Menurutnya, dengan ba­ nyaknya pengembang perumah­

an yang mengikuti pameran ini memberikan alternatif pilihan yang bisa disesuaikan pada satu tempat saja. Masyarakat dapat menyesuaikan lokasi rumah­ nya karena pengembang pe­ rumahan dari seluruh pelosok wilayah Lampung mengikuti pameran ini. ”Jadi, mereka bisa membandingkan perumahan yang satu dengan yang lain­ nya,” kata Andi. Selama kegiatan pameran para pengembang perumah­ an juga menawarkan promosi khusus untuk para konsumen, seperti hadiah langsung berupa barang-barang elektronik, kemu­ dahan angsuran, DP murah, bah­

kan tanpa DP. Andi menjelaskan masyarakat perlu memahami persyaratan biaya administrasi, angsuran, ataupun spesifikasi bangunan. Agar rumah yang nantinya dibeli tepat dan ang­ surannya tidak memberatkan di tiap bulannya. “Saya sarankan agar masyarakat lebih bijak dan jeli dalam memilih rumah.” Selain itu, dalam pameran ini DPD REI Lampung juga turut serta dalam menyukseskan target 1 juta rumah subsidi un­ tuk masyarakat. ”DPD REI me­ nargetkan akan membangun sebanyak kurang lebih 6.500 unit rumah dan baru terealisasi 1.500 unit,” kata dia.

Andi mengatakan tidak hanya perumahan subsidi. Perumahan nonsubsidi atau komersial juga tersedia dalam pameran ini. Berbagai macam tipe dan kelas perumahan nonsubsidi tersedia, yang bisa dijadikan alternatif pilihan masyarakat yang me­ mang membutuhkan rumah yang diinginkan. Terutama bagi masyarakat yang ingin berin­ vestasi di bidang perumahan. Dari data REI, pada 2011 hingga 2015, penjualan rumah nonsubsidi menurun. “Saya berharap dengan adanya pa­ meran ini penjualan perumah­ an di berbagai pengembang meningkat,” ujar dia. (*6/E2)

JCI Usung Kampanye Gizi 25 Dokter Kecil

n DOK PT JAPFA COMFEED INDONESIA TBK

KAMPANYE GIZI. Peserta pelatihan dokter kecil mendapatkan materi dari petugas Puskesmas Kecamatan Jabung, Lampung Timur.

SEBANYAK 25 siswa yang be­ rasal dari SDN 1, 2, dan 3 Negarabatin, SDN Negarasaka, serta SDN 1 Jabung, Lampung Timur, menjadi duta kesehatan di sekolahnya dalam program dokter cilik, yang dibesut PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JCI). Ke-25 anak itu mewakili sekolah untuk mendapatkan pelatihan dokter kecil dalam rangkaian kampanye gizi Jap­ fa4kids pada Rabu (21/10). “Kami melatih anak-anak un­ tuk dapat menjadi peer educa­ tor bagi teman-teman mereka di sekolah,” ujar Vice President Head of PR Japfa, R Artsanti Alif, dalam rilisnya, Kamis (22/10).

Alif menambahkan JCI me­ nekankan pada pembentukan perilaku hidup bersih dan sehat untuk anak-anak ka­ rena merupakan aspek men­ dasar bagi kesehatan anak. Pelatihan dokter kecil yang di­ selenggarakan PT JCI tersebut memberikan materi mengenai P3K, PHBS, gizi seimbang, serta dokter kecil berkarakter. Bekerja sama dengan puskes­ mas, JCI melatih anak-anak dari perwakilan sekolah untuk menjadi kader gizi di sekolah­ nya masing-masing. Selain pelatihan dokter kecil, JCI juga melatih guru mengenai manajemen tata kelola sekolah

dengan manajemen berbasis Jepang yang bertajuk 5S. Sebanyak 73 guru dari lima sekolah dasar mendapatkan pelatihan tersebut dan diharap­ kan dapat membentuk budaya bersih, sehat, dan tertata di sekolah. “Melalui berbagai pelatihan ini kami melakukan pendekatan integratif. Tidak hanya menyentuh anak-anak, tetapi juga melatih para guru agar mampu melakukan pe­ rubahan di sekolah,” kata Alif. PT juga menyelenggara­ kan lomba koki kecil dengan me­ngangkat menu lokal nan bergizi. Perlombaan tersebut dimenangkan SDN 3 Negara­

batin dengan hidangan tumis bunga pepaya suwir ikan asin rebus. Kemudian diikuti juara kedua SDN Negarasaka dengan hidang­an gulai gabing, yakni sayur pucuk pohon kelapa. Lalu, untuk juara III dimenangkan SDN 1 Jabung dengan hidangan rabal, yakni daging bakar sa­ ngan belimbing wuluh. Kegiatan yang dilakukan JCI sebanyak 1.460 siswa juga mendapatkan paket gizi dan pemeriksaan kesehatan cumacuma sambil melihat perhe­ latan budaya serta ekshibisi catur simultan yang dilaksana­ kan di lapangan SDN 1 Negara­ batin. (IAN/K1)


OPINI Metamorfosis Kaum Sarungan

LAMPUNG POST

jumat, 23 oktober 2015

M Iwan Satriawan Pengurus Lakpesdam PWNU Lampung

M

ETAMORFOSIS menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah perubahan bentuk atau susunan. Sedangkan menurut is­ tilah ilmu biologi, metamorfosis adalah suatu proses perkembangan biologi pada hewan yang melibatkan peruba­ han penampilan fisik dan/atau struktur setelah kelahiran atau penetasan. Perubahan fisik itu terjadi akibat pertumbuhan sel dan diferensiasi sel yang secara radikal berbeda. Maka, jika dihubungkan dengan gerakan kaum sarungan atau identik dengan santri, metamorfosis santri adalah perubahan gerakan santri. Perubahan ini dapat mengarah kepada hal-hal yang positif atau negatif, tergantung dari sudut mana kita memandang­ nya.

Santri dan Kiai Berdasarkan asal-usul kata santri sendiri, menurut Nur Kholis Majid, sekurang-kurangnya ada dua pendapat yang dapat dijadikan bahan rujukan. Pertama, berasal dari bahasa Sansek­ erta, yaitu”sastri”, yang berarti orang yang melek huruf. Kedua, berasal dari bahasa Jawa, yaitu “cantrik”, yang be­ rarti seseorang yang mengikuti kiai di mana pun ia pergi dan menetap untuk menguasai suatu keahlian tersendiri. Berbeda halnya menurut almar­ hum KH MA Sahal Mahfud, yang justru kata santri dijadikan menjadi bahasa Arab, yaitu dari kata “santa­ ro”, yang mempunyai jamak (plural) sanaatiir (beberapa santri). Menurut Zainul Milal Bizawie, santri adalah murid atau siswa yang sedang bela­ jar keagamaan, khususnya Islam, di

sich, mengamalkannya dan kemudian bawah asuhan kiai atau ulama. Dalam perkembangannya model menjadi ustaz atau kiai di desanya, santri ini terbagi menjadi dua. Per­ tetapi juga mengangkat senjata mem­ tama, santri mukim, yaitu santri yang bela kemerdekaan Indonesia mela­ menetap di pondok pesantren ka­rena wan penjajah. Pelibatan para santri rumahnya yang jauh, dan kedua menjadi kunci keberhasilan resolusi santri kalong, yaitu murid-murid jihad 22 Oktober 1945 yang berpuncak yang berasal dari desa atau wilayah pada pertempuran 10 November yang yang dekat dengan pondok pesantren sangat heroik oleh arek-arek Jawa dan biasanya tidak menetap dalam Timur melawan tentara Inggris yang pesantren, mereka hanya datang ke didukung sebagian oleh Gurkha. Bahkan, pascarevolusi memper­ pondok tatkala pengajian, tetapi di luar itu mereka pulang ke rumah masing- tahankan kemerdekaan, tidak sedikit masing. dari kalangan santri Begitu pentingnya yang akhirnya men­ posisi santri bahkan jadi pemimpin di seorang kiai atau negeri ini. Seperti Santri tidak lagi hanya KH Wahid Hasyim, ulama akan dianggap sebagai makelar kurang ketokohannya KH Muhammad jika tidak mempunyai Ilyas, KH Masykur, kebudayaan (cultural santri, baik itu berupa Syaifudin Zuhri broker), tetapi santri juga KH santri mukim mau­ yang menjadi men­ pun santri kalong atau dapat berperan sebagai teri agama di era dalam bahasa lain se­ filter dari unsur-unsur luar Orde Lama. Semua mantan menteriorang alim hanya bisa yang dominan. menteri agama disebut kiai bilamana memiliki pondok pesantren dan santri tersebut adalah dulunya santri dari yang tinggal dalam pesantren untuk KH Hasyim Asyari. mempelajari kitab-kitab Islam klasik. Santri selain sebagai murid yang bela­ Metamorfosis Gerakan Santri Memasuki era reformasi, metamor­ jar ilmu agama kepada seorang kiai, juga dapat berposisi sebagai kader ideologis fosis gerakan santri semakin menun­ yang akan membantu seorang kiai da­ jukkan jati dirinya dalam segala bidang lam memperjuangkan dan meneruskan kehidupan. Santri tidak lagi hanya pikiran-pikirannya. Hal ini yang di sebagai makelar kebudayaan (cultural kemudian hari santri dapat menjadi broker), tetapi santri juga dapat ber­ atau bahkan menggantikan posisi kiai peran sebagai filter dari unsur-unsur nya selepas menamatkan pendidikan­ luar yang dominan. nya di sebuah pondok pesantren dan Santri tidak hanya berkutat sebagai mengamalkan ilmunya di daerahnya modin atau guru agama di desa-desa, masing-masing. bahkan beberapa masuk sebagai politi­ Seiring dengan berjalannya waktu kus yang puncaknya menjadi presiden metamorfosis gerakan santri yang ke-4 RI, yaitu KH Abdurrahman Wahid. tidak hanya berkutat pada pengajian Bahkan sekarang di era pemerintahan kitab kuning di pondok pesantren an Presiden Jokowi, setidaknya ada lima

menteri yang berlatar belakang santri, mulai dari Menpora, Mensos, Menag, Mendesa PDT dan Mentransker. Namun, akhir-akhir ini metamorfo­ sis kaum santri mengalami kegaman­ gan antara terus mempertahankan tradisi lokal ataukah meninggalkan­ nya demi mendapatkan status sebagai santri era modern. Dalam tradisi pe­ mikiran NU, ada sebuah kaidah fikih yang menyatakan “al mukhafadatu a’lal qodimisholikh wal ‘akhdu bil jadidil aslah” (menerima sesuatu yang baru yang baik tetapi tidak mening­ galkan yang lama yang baik pula). Berdasarkan kaidah fikih tersebut, sejatinya santri mempunyai nilai lebih yang tidak dimiliki oleh pemudapemuda lulusan sekolah umum. Santri dalam kehidupan sehari-hari mem­ pelajari dua bidang keilmuan sekali­ gus, yaitu ilmu agama dan umum. Hal ini sesuai dengan cita-cita almarhum KH Mustain Romli, pengasuh Pondok Pesantren Darul Ulum Jombang, yang mengatakan santri itu harus berotak London tapi berhati Masjidil Haram. Maka keberadaan Hari Santri Nasional bukan untuk memperkuat dikotomi yang telah dibuat Cliford Geertz dalam penelitiannya awal 1950 di daerah Mojokuto, yang mem­ bedakan tiga golongan masyarakat, yaitu santri, abangan, dan priyayi. Hal ini sama dengan adanya Hari Batik Nasional, bukan kemudian menghilangkan kain ulos, tenun ikat, kain gringsing, songket, sasaringan, tapis, dan kain besurek. Namun, ke­ beradaan Hari Santri lebih kepada untuk mengingatkan kembali per­ juangan para santri dalam mengusir penjajah Belanda melalui resolusi Jihad pada 22 Oktober 1945 silam. Wallahualam. n

Makna Upaya Bela Negara Laksda TNI Soleman B Ponto Kabais TNI 2011-2013

S

AYA membaca halaman 3 hari­ an Media Indonesia, Kamis, 15 Oktober 2015, tentang artikel dengan judul Bela Negara Menjadi Kurikulum. Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Muhammad Nasir mengatakan, “Kami sudah bi­ carakan ini dengan Menhan. Secara tidak langsung, perguruan tinggi itu nantinya akan bekerja sama dengan Kodam setempat.” Pertanyaan saya ialah mengapa untuk upaya bela negara Menristek dan Dikti harus bekerja sama dengan Kodam? Pasalnya, memasukkan pelajar­ an pendidikan kewarganegaraan itu sudah cukup dan merupakan upaya bela negara sebagaimana yang diatur dalam UU Nomor 3/2002 Pasal 9 Ayat (2) (ini contoh penggunaan undang-undang sek­ toral) sehingga tidak perlu lagi bekerja sama dengan Kodam. Akan tetapi, kalau secara khusus Menristek dan Dikti akan melaku­ kan kerja sama dengan Kodam untuk upaya bela negara, secara otomatis akan terikat dengan ke­ tentuan 3 UU Nomor 3/2002 Pasal 9 Ayat (3), yaitu dibutuhkan adanya undang-undang. Lain halnya bila kerja sama itu dalam rangka pen­ didikan kewarganegaraan. Kerja sama dengan Kodam dapat saja dilakukan. Saya khawatir Men­ ristek dan Dikti tidak mengerti apa

Tidak ada RUU Bela Negara dalam UU nomor 2/2003. Yang ada ialah RUU Pendidikan Kewarganegaraan.

Kedamaian dalam Beragama Syahrul Kirom Dosen UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta

K

ONFLIK dan kekerasan atas nama agama semakin terus terjadi di Indonesia. Tampak­ nya hidup damai dalam setiap peme­ luk agama semakin terusik seiring maraknya aksi pembakaran tempat ibadah, dua bangunan gereja di Desa Sukamakmur, Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Aceh Singkil, Aceh, dibakar oleh sekelompok orang, gereja HKI dan satu gereja Katolik (13/6). Pemerintah, dalam hal ini aparat kepolisian sudah seharusnya mem­ berikan perlindungan dan keamanan terhadap umat beragama lainnya. Di Indonesia yang kita kenal sebagai negara yang demokratis, pluralis, dan multireligius. Sudahnya seharusnya perbedaan aliran kepercayaan yang tertuang dalam Undang-Undang Dasar 1945 itu ditaati oleh warga Indonesia. Karena itu, kebebasan beragama harus diimplementasikan oleh setiap pemeluk agama dan pemerintah. Prof Tore Lindholm, dalam karyanya Kebebasan Beragama atau Berkeyakinan: Seberapa Jauh? (2010), menyatakan bahwa hak-hak asasi manusia dan kebebasan dalam beragama itu pada hakikatnya ada delapan hal yang harus dipenuhi oleh Pemerintah Pusat. Per­ tama, kebebasan internal, yakni hak ini mencakup kebebasan untuk setiap orang memilki, menganut, memperta­hankan atau pindah agama atau keyakin­an. Kedua, kebebasan eksternal, yakni se­ tiap orang berhak untuk menjalankan agama atau kepercayaanya dalam ke­ giatan pengajar­an, pengamalan ibadah. Ketiga, tanpa paksa yakni tidak seorang pun dapat dipaksa sehingga terganggu

PARTISIPASI OPINI

kebebasanya untuk menganut dan me­ netapkan pilihan agamanya. Keempat, tanpa diskriminasi, negara berkewajiban untuk menghormati dan menjamin hak kebebasan beragama tan­ pa pembedaan diskriminasi ras, warna kulit, jenis kelamin, bahasa, dan agama atau keyakinananya. Kelima, hak orang tua dan wali, negara berkewajiban untuk menghormati kebebasan orang tua dan apabila diakui, wali hukum yang sah, untuk memastikan bahwa pendidikan agama dan moral bagi anak-anak sesuai dengan keyakinan mereka. Keenam, kebebasan korparat dan kedudukan hukum, yakni komunitas keagamaan sendiri mempunyai kebe­ basan beragama atau berkeyakinan, termasuk hak otonomi dalam urusan mereka sendiri. Ketujuh, pembatasan yang diperbolehkan terhadap ke­ bebasan eksternal: Kebebasan me­ manifestasikan agama atau keyakinan seseorang hanya dapat dibatasi oleh ketentuan hukum. Kedelapan, tidak dapat dikurangi, negara tidak boleh mengurangi hak kebebasan beragama atau berkeyakinan, bahkan dalam keadaan darurat publik. Kebebasan beragama juga sedikit di­ jelaskan dalam Deklarasi universal 1948 tentang HAM (Universal Declaration). Dalam Pasal 18, deklarasi ini sangat me­ mengaruhi kovenan 1966 tentang hak ekonomi, sosial, dan budaya. Kovenan 1966 tentang hak sipil dan politik, per­ janjian regional dan deklarasi tentang penghapusan bentuk intoleransi dan diskriminasi berdasarkan agama atau kepercayaan (Deklarasi 1981). Pasal ini berbunyi, “Setiap orang memiliki hak atas kebebasan berpikir, berkeyakinan dan beragama, hak meliputi kebebasan untuk mengubah agama atau keper­

cayaannya dan kebebasan-baik sendiri atau dalam bersama dengan orang lain, baik secara publik maupu pribadiuntuk memanifestasikan agama atau kepercayaanya dalam pengajaran, praktek, ibadah, dan ketaatan”. Karena itu, pemerintah sudah se­ harusnya memberikan perlindungan keamanan secara ketat terhadap kasus Ahmadiyah dan umat beragama lainnya agar tidak diserang lagi oleh kelompok tertentu. Setiap umat manusia di dunia ini memiliki kebebasan beragama dan berkeyakinan yang sudah semestinya dihargai dan ditoleransi. Agama mana pun tidak pernah mengajarkan kepada umatnya untuk melakukan kekerasan. Dengan demikian, pemerintah, teru­ tama aparat kepolisian, lembaga negara yang terkait, sudah seharusnya mampu menyelesaikan kasus penyerangan terhadap Ahmadiyah dan antarumat beragam, yang bisa saja terjadi setiap waktu dan bahkan jika bisa aparat pemerintah harus mampu melakukan pencegahan atas kekerasan yang men­ impa umat agama yang lainnya. Maka hal yang perlu dilakukan adalah pe­ merintah, lembaga negara terkait, serta aparat kepolisian wajib memberikan perlindungan secara disiplin. Karena ini terkait dengan kebebasan beragama dan berkeyakinan, yang mana peme­ rintah wajib melindunginya sehingga diharapkannya dengan adanya perlin­ dungan terhadap agama akan mampu menciptakan kerukunan antarumat beragama dan berkeyakinan.

Kerukunan Beragama Dengan demikian, kepada selu­ ruh pemuka agama di Indonesia dan masyarakat Indonesia agar selalu melakukan jiwa toleransi terhadap sesa­

ma umat beragama dan menghargai setiap perbedaan keyakinan agama lainnya. Pada 1972, dilaksanakan dia­ log antarumat beragama. Dialog itu merupakan suatu forum dialog antara tokoh-tokoh agama, masyarakat, dan pemerintah untuk menyelesaikan per­ soalan sosial-keagamaan. H Alamsjah Ratu Perwiranegara se­ bagai Menteri Agama pada 1978—1984 menetapkan trikerukunan umat be­ ragama, yaitu tiga prinsip dasar aturan yang bisa dijadikan sebagai landasan toleransi beragama di Indonesia. Tiga prinsip kerukunan beragama itu ada­ lah Pertama, kerukunan intern umat beragama. Hidup rukun antarinternal agama sangat dianjurkan. Kedua, keru­ kunan antarumat beragama. Hidup rukun dan damai di atas perbedaan keyakinan dan paham keagamaan. Hal ini bagian dari bentuk implementasi dari pluralisme beragama. Ketiga, keru­ kunan antarumat beragama dengan pemerintah. Hidup rukun dan damai antaragama yang lain dengan pihak pemerintah untuk mampu saling meng­ hargai dan menyelesaikan persoalan sosial keagamaan secara damai. Dengan demikian, pemerintah, instansi negara terkait, harus juga memberikan perlindungan kebebasan beragama pada setiap pemeluk agama. Dengan tujuan menciptakan toleransi dan kerukunan antarumat beragama. Hidup rukun dan damai dalam be­ ragama merupakan cita-cita bersama oleh setiap umat beragama di Indonesia yang harus diwujudkan. Maka dari itu, jiwa-jiwa tolerensi dalam beragama dan berkeyakinan perlu dikedepankan oleh setiap pemeluk agama agar terhindar dari kekerasan dan konflik sosial ke­ agamaan. Semoga. n

12

yang dimaksud dengan upaya bela negara menurut UU Nomor 3/2002 Pasal 9 Ayat (2). Tidak ada RUU Bela Negara dalam UU nomor 2/2003. Yang ada ialah RUU Pendidikan Kewarganegaraan, RUU Pelatihan Dasar Kemiliteran secara Wajib, dan RUU Pengabdian sesuai dengan Profesi. Menhan mengatakan Presi­ den sudah akan melantik kader bela negara yang berjumlah 4.500 orang, dengan perincian 45 kabu­ paten diwajibkan untuk mengirim 100 orang setiap kabupaten. “Selain membuka, Presiden juga sekalian melantik kader-kader bela negara yang berjumlah 4.500 orang dari 45 kabupaten dan kota di Indonesia,” ujar Menteri Pertahanan Ryamiz­ ard Ryacudu di kantornya, Senin (12/10). Dari 45 kabupaten/kota di Indonesia, masing-masing diwajib­ kan mengirimkan 100 orang. Sera­ tus orang tersebut nantinya akan berasal dari beragam profesi. Karena judulnya kader-kader bela negara, hal ini secara otomatis akan terikat kepada ketentuan UU Nomor 3/2002 Pasal 9 Ayat (2) dan (3) tentang Pertahanan Negara yang berbunyi sebagai berikut. Ayat (2): Keikutsertaan warga negara dalam upaya bela negara sebagaimana dimaksud dalam Ayat (1) diselenggarakan melalui pendidikan kewarganegaraan, pelatihan dasar kemiliteran secara wajib, pengabdian sebagai prajurit Tentara Nasional Indonesia secara sukarela atau secara wajib, dan pengabdian sesuai dengan profesi.

Jadi, menurut ketentuan UU terse­ but, setiap warga negara yang akan menjadi kader-kader bela negara hanya dapat dilaksanakan melalui pendidikan kewarganegaraan, pelatihan dasar kemiliteran secara wajib, pengabdian sebagai prajurit Tentara Nasional Indonesia secara sukarela atau wajib, dan pengab­ dian sesuai dengan profesi. Pertanyaan saya ialah, apa yang akan dilakukan Kemenhan terhadap 100 orang itu. Apakah mereka akan mendapatkan pendidikan kewar­ ganegaraan? Atau mendapatkan pelatihan dasar kemiliteran secara wajib? Ataukah mengabdi sebagai prajurit TNI? Atau pengabdian sesuai dengan profesi? Pasalnya, menda­ patkan pendidikan kewarganega­ raan itu sudah termasuk bela negara. Bahkan, seorang dokter yang sudah mengabdi sesuai dengan profesi juga sudah dapat dikatakan menjadi kader bela negara. Demikian juga dengan mengabdi sebagai prajurit TNI. Sampai hari ini, tidak ada penjelasan apa yang dimaksud dengan pendidikan bela negara. Kemenhan sendiri tidak mengerti upaya bela negara menurut UU No. 3/2002. Selanjutnya, UU Nomor 3/2002 Ayat 3 Pasal 9 tentang Pertahanan Negara mensyaratkan bahwa (3) Ketentuan mengenai pendidikan kewargane­ garaan, pelatihan dasar kemiliteran secara wajib, dan pengabdian sesuai dengan profesi diatur dengan undangundang. Artinya, keempat cara untuk membentuk kader bela negara itu harus diatur dengan undang-undang, tidak bisa dilaksanakan sesuka hati oleh Kemenhan. Jadi, yang dimaksud diatur de­ ngan UU ialah bukan diatur dengan UU bela negara, melainkan yang diatur dengan UU ialah keempat cara membentuk kader bela negara, yaitu Undang-Undang tentang Pen­ didikan Kewarganegaraan, UndangUndang tentang Pelatihan Dasar Kemiliteran Secara Wajib, UndangUndang tentang Pengabdian sebagai Prajurit Tentara Nasional Indonesia secara Sukarela atau Wajib, dan Undang-Undang tentang Pengab­ dian Sesuai dengan Profesi. Mungkin yang dimaksudkan dengan Undang-Undang Bela Ne­ gara ialah keempat undang-undang itu. Dari keempat undang-undang itu, baru Undang-Undang tentang Pengabdian sebagai Prajurit Ten­ tara Nasional Indonesia secara sukarela atau wajib yang sudah ada, yaitu Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI. Semen­ tara itu, ketiga undang-undang lain belum ada sama sekali. Itulah sebabnya ketika membaca komentar Sekretaris Kabinet Pra­ mono Anung yang dimuat Media Indonesia (15/10) bahwa pemerintah tengah menyiapkan konsep RUU Bela Negara sebagaimana yang diatur oleh Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan negara, saya sudah bisa pastikan bahwa beliau juga tidak mengerti aturan bela negara yang diatur UU No. 3 Tahun 2002. Tidak ada RUU Bela Negara da­ lam UU Nomor 2/2003. Yang ada seharusnya ialah RUU Pendidikan Kewarganegaraan, RUU Pelatihan Dasar Kemiliteran secara Wajib, dan RUU Pengabdian Sesuai dengan Pro­ fesi. Pasalnya, pengabdian sebagai prajurit Tentara Nasional Indonesia secara sukarela atau wajib undangundangnya sudah ada. n

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id dan redaksilampost@yahoo.com dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur Utama: Raphael Udik Yunianto. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Kepala Divisi Radio: Iwan Marliansyah. Asisten Kepala Divisi Pemberitaan: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Umar Bakti. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

Redaktur: Lukman Hakim, Muharam Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Sri Agustina, Vera Aglisa, Wiwik Hastutii.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Iyar Jarkasih, Susilowati, Wandi Barboy.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya.

Liputan Bandar Lampung: Deni Zulniadi, Dian Wahyu Kusuma, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, Nur Jannah, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin. Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio SAI-LAMPOST.CO. Redaktur: Isnovan Djamaludin. Asisten Redaktur: Ricky P. Marly, Sulaiman, Gesa Vitara. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Sudarmono (Redaktur), Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Staf Khusus Biro Daerah: M. Natsir (Koordinator).

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Mif Sulaiman, Sudiono, Ahmad Amri.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Business Development: Amiruddin Sormin. Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Asisten Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


OPINI

jumat, 23 oktober 2015

LAMPUNG POST

SETITIK AIR

13

PAK DE PAK HO

Allah-lah yang Membuat Kue

K

n LAMPOST/hendrivan

Susilowati Wartawan Lampung Post

AMI bertetangga. Selain pandai memasak, Bu Joni, tetanggaku, juga suka bercanda. Itulah yang membuat hidup bertetangga kami se­ mamkin indah. Salah satu candaannya yang selalu kami ingat, jika salah satu di antara tetangganya memasak makanan enak, dan ada yang memuji, Bu Joni de­ ngan tenang dan serius akan menggoda. “Siapa dulu gurunya?â€? sambil menepuk dada. Dan kami semua pun tertawa, paham dengan kelakarnya. Mungkin candaan itu yang membuat Bu Joni mengalami pristiwa Illahiah yang mengharukan. Begini ceritanya. Sebelum tinggal di tempat kami, Bu Joni tinggal di Liwa. Seperti di sini, Bu Joni pun sering berbagi makanan. Jika ada acara peringatan hari besar agama Islam dan warga di sekitar meng­ umpulkan sedekah makanan ke masjid, biasanya kue Bu Joni yang jadi incaran untuk hidangan mubalig, karena kue­ nya terkenal lezat dan berbeda dengan tetangganya. Kalau tetangganya mengantar reng­ ginang dan lambang sari, Bu Joni mengantar bolu atau lapis legit. Di Hari Raya Idulfitri, rumah Bu Joni pun jadi incaran karena aneka kue basah ada di sana. Seperti biasa, saat para tetangga memuji, Bu Joni akan berkelakar, “Siapa dulu yang buat.â€? Sayangnya, tak semua warga paham kalau itu hanya kelakar. Kebanyakan mereka meyakini kalau kue-kue itu buatan tangan Bu Joni. Hanya Pak Joni dan anak-anaknya yang tahu dari mana kue itu berasal. Hingga pada suatu hari, datanglah seorang tetangga yang akan mempunyai

hajat. Memintanya khusus membuat kue untuk hantaran di acara hajatan tersebut. Karena adat di kampungnya, mengundang saudara dan tamu dengan menghantar kue bolu. Bu Joni menerima permintaan tetang­ ganya, tapi dia mengatakan dengan jujur kalau tidak bisa membuat kue. Tetang­ ganya pun tak percaya dan tetap ngotot Bu Joni wajib membuat kue. Pada hari hajatan, Bu Joni pun datang. Oleh tuan rumah telah disediakan ruang khusus dengan berkarung-karung ba­ han untuk membuat bolu. Bu Joni pun makin ciut nyali dan dengan sungguhsunggu meminta maaf bahwa dirinya tak bisa membuat bolu. Tapi, tuan rumah tetap tak percaya dan keukeuh menyerahkan tugas itu pada Bu Joni karena di kampung itu tak ada yang bisa membuat bolu. Tuan rumah meninggalkan Bu Joni di ruang pembuat kue seorang diri, ditemani berkarung-karung terigu, gula pasir, dan telur. Karena Bu Joni bergeming, salah satu saudara tuan rumah marah, dengan sewot dibuatnya bolu sambil ngedumel. “Dimintai tolong saja susah betul, mentang-mentang orang kaya, pelit tenaga.â€? Hati Bu Joni seperti dirontokkan, amarah itu membuatnya sedih dan malu, tapi apalah daya, Bu Joni diam dalam kepasrahan. Dia duduk di pojok ruangan sambil memandangi orang yang marah kepadanya. Orang itu se­ dang mengangkat bolu dari open, Bu Joni berharap bolu itu jadi, hingga tuan rumah terselamatkan. Tapi apa daya, bolu diangkat meleyot, tengahnya tak matang, seperti bubur.

Sang pembuat pun marah, bolu gagal itu dibanting di depan Bu Joni, sambil mengumpat. Bu Joni limbung, dia dalam kepasrah­ an total. Hempasan kue itu dirasakannya seperti dirinyalah yang dihempaskan. Dengan pasrah dan doa yang dalam Bu Joni memohon, “Ya, Allah, tolonghlah hambamu, hamba hanya berniat meno­ long supaya tuan rumah tak malu. Tapi, jika Kau hendak mempermalukan hamba, maka itu hak-Mu.â€? Dengan kepasrahan penuh Bu Joni mengadon bolu, mengadung, dan mengopen. Sepanjang membuat bolu, hatinya hanya berzikir, memohon perto­ longan Allah, karena seumur-umur baru ini dia memgang kocokan kue, dan baru ini pula membuat bolu. Dia sangat tidak yakin bolunya jadi, dia tak tahu berapa takaran yang benar untuk membuat bolu sempurna. Berapa terigu, berapa telur, berapa gula dia pun buta. Semua diaduk dan dipecah semau tangannya. Saat mengangkat dari open, Bu Joni tak percaya bolunya nyaris sempurna. Dia terbengong sambil bergumam, “Allah-lah yang membuat bolu.â€? Kejadian itu terus berulang, dia mencetak bolu selama tiga hari hingga tandas gula, telur, dan terigu. Para te­ SMSbolu tangga tak ada yang heran kalau buatan Bu Joni jadi dengan sempurna, karena mereka meyakiini Bu Joni pa­ karnya. Tapi, hanya Bu Joni dan suaminya yang sampai hari ini menyakini Allahlah yang membuat bolu itu, karena dia tak bisa membuatnya. Sungguh kepas­ rahan sempurna. n

SURAT PEMBACA

Jangan Sampai Ada Aksi Anarkistis Lagi! DUNIA persepakbolaan kita selalu identik de­ ngan aksi anarkistis para suporter. Hampir di setiap pertandingan, baik bertaraf lokal maupun nasional, aksi tersebut terus saja menghantui. Sepak bola yang sejatinya menjadi ajang olah­ raga, hiburan, dan pengikat persaudaraan sudah disalahartikan. Sepak bola menjadi ajang untuk menunjuk kejagoanan dari para suporter masing-masing. Baik kalah atau pun menang, ujung-ujungnya diakhiri dengan perseteruan di antara kedua pihak. Dalam banyak kasus, aksi anarkistis suporter telah banyak membawa kerugian. Dampaknya bukan hanya bagi pihak yang secara langsung terlibat di dalamnya, kerugian terbesar justru dirasakan masyarakat umum. Pasalnya, setiap tindakan anarkistis yang dilaku­ kan justru banyak merusak fasilitas umum. Pada kasus lain juga ada banyak rumah dan kendaraan masyarakat menjadi sasarannya. Jangan ditanya lagi berapa korban jiwa dari aksi anarkistis para suporter ini. Yang membuat miris itu korbannya juga ada dari masyarakat umum. Sejauh ini, aparat kepolisian yang dibantu TNI sudah menjalankan tugas. Upaya pencegahan dan penanganannya pun sudah dilakukan, mulai menambah personel dalam setiap pertandingan

!" # " $% & & %' " ( ) #% &" #* + ,-. ./-01.

'7 * * ( ( 9 )

( 60 ,,.-- ., ( 3 2 ,,, ..66 /.1

'7 8 )

( ( ,,- 2!,20/ 3 4 5 -,,- ,26 /-. ( 60 ,,. --. ( 3 2 ,,, ,10,1

hingga pada penangkapan para provokator aksi anarkistis tersebut. Upaya pembinaan juga telah dilakukan aparat kepolisian. Namun, tetap saja masih ada perilaku anarkistis dari para suporter sepak bola. Oleh karena itu, yang terbaik ialah dengan menindak tegas para pelaku anarkis tersebut. Selain itu, kiranya aturan yang menskors para pendukung yang telah melakukan tindakan anarkistis agar lebih diketatkan lagi. Hal itu demi menimbulkan efek jera. Masyarakat juga jangan mau untuk diprovoka­ si. Pertandingan sepak bola ialah sarana hiburan. Siapa pun yang menang harus diakui. Toh, dalam pertandingan pasti ada yang kalah dan menang. Dukungan kita bagi tim yang menang justru menambah semangat mereka. Pada akhirnya juga akan membanggakan kita semua ketika mereka sukses di ajang yang lebih tinggi. Masyarakat sangat merindukan pertan­ dingan yang menghibur dan membanggakan. Memulai dan mengakhirinya dengan baik dan aman. Semua tim ialah milik kita bersama. Oleh karena itu, tidak ada

alas­an lagi bagi para pendukung untuk berseteru, apalagi sampai pada perilaku anarkistis. Ber­ beda dalam tim mana yang didukung itu adalah biasa. Akan tetapi, mengakui kemenangan tim lain itulah yang luar biasa. Tidak ada lagi ruang bagi perilaku anarkistis. Semoga dalam pertandingan sepak bola selanjutnya tidak ada lagi perilaku anarkistis. Kristoforus Patriotmen Jemalu Universitas Atma Jaya YogyakartaÂ

Golkar Agung terima putusan MA.

Sikap Golkar Agung layak jadi panutan ya, Pak Ho.

n FERIAL

Pojok Mutasi dipicu PNS tidak netral. Maka, jadilah mutasi musiman di pemilukada. n Presiden samakan visi dengan pemda. Kalau tidak sama, ya melenceng sana-sini.

SMS INTERAKTIF 08154059000

Perhatikan Guru Honorer Pesawaran

Yth Bapak Kadis Pesawaran. Saat ini guru honor sudah mulai mematuhi perintah Anda. Perlu Anda renungi pula bagaimana perjuangan mereka sebagai tenaga didik yang tidak ada bedanya dengan PNS, gajinya sangat rendah, lalu perbedaan dari pakaian. 085378114xxx

Prihatin Devisit Neraca

Penyebab devisit neraca karena Indonesia ekspor unskilled labour dan import expatriate. 081287572xxx

Lapor Motor Bodong

Yth Bapak Kapolres Lampung Tengah. Mohon segera ditin­ daklanjuti adanya informasi penjualan sepeda motor Vixion warna merah yang tidak ada surat-suratnya/bodong dengan harga 4,5 juta nego. Informan Indri warga Srimaju, Kecamatan Bangunrejo, Lamteng, terima kasih. 085840790xxx

! " ! " # $ % & ' ( ) & % %' * & + * * * ) & * + + * ' ) ' + ( + , , +' -. ' * & + + ', + ) * ' , %' ( / , *% ,',, 0 1& ,' % , , ( * 2' % 3 + % % *'+' * , , +' %' * ' ( /4 ) + * '

0 1,' , , % & + + 1 1 3 & ) ( + + ) + ' & ' %' 21% %' !' ' * ' ' * + + + & ' ' ) + * & %' ' 6 2' % +( / ' * '& * 1 +1 + * & , 3 % ) % ,' ,( + 1,' * + + , , +' ' ( ' ' + + & * % ' & % 0 1,' * %

:+ * 2 : * %' & + * ) * , &

+ %'%'+ ' + ,' * %' & ) + ) * ' , %' + , ) ( ','+ +1 %' ' * & ) + ,' + *&

' , ) 0 1,' + 6', ' %' '+ + + ' ' % & ) +1, % ) % + * *

+1 1*' + , ( ' + ' ) * * + % 9 , + ' 4 + , ' " %1 ' # "$ +1,

+ ,' ' ) ) %' % ' % * %' 2 5 & + ( ' + 6 ' 0 1& ,' , , , + ' % %' & '* %' "( , ,'* , 0 1,' '+ * , +

%'%'+ %' 5 1 '1,1 ' " " '& 7 ' %' , & 2 ' , ( + ) & % * % +1 & %' ' +1 1*' ) % & ) ) ' * %1 & + % * % +

+ +( + '+ %1 % * + + ) + + ( * * *

%'%'+ %' + * +

+ ,' % * ) * ' + ) ( + %

' * %' ' 2' % + + ) ( * * %' ' 0 1,' % + , ) ( / '* + ' % * ) ' ' * %' &

( 5 * %' +

+ + ' + ' % ) %' ' ' 3 + 0 1,' * '* 6 , * % ' ( / ) ' ' & % * %' %1 3 + + , + ' '( * %%' , " , * * 8 * & 1 9' * ' 0 1,' & + & ) * ' & 2 ) * * ' + ' ) * & % , ( // '% + ) % 1& , ' % ' '7 ' * % ,'* % ' " " ) % * ) &

, '+ %'%'+ % ' +1 ' ' '

* " %1 & ' 3 * ( * * + ' ' % * ' & 2 % ' ' %' *&

) %' ' + * '+ '

+ % , ) * %' 2' 2 ,( / ) + *' '% + ' * , + + ' ' %1 & 3 + * (

# $ %!


Jumat, 23 oktober 2015

HUMANIORA

KUNJUNGAN Para siswa SMAN 2 Tumijajar, Tulangbawang Barat, mendengarkan penjelasan mengenai profil Lampung Post saat berkunjung ke kantor Lampung Post, Kamis (22/10). Kunjungan tersebut juga mempelajari jurnalistik secara langsung.

LAMPUNG POST

Guru Minta Sosialisasi dan Uji Coba UKG Banyak guru mendapat nilai rendah di UKG karena masalah teknis. NUR JANNAH

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

jelang pelantikan rektor

SMA Muhammadiyah Gisting Kunjungi Lampost ENAM puluh siswa SMA Muhammadiyah Gisting, Tanggamus, berkunjung ke kantor Lampung Post, Kamis (22/10). Pihak sekolah menjadikan kunjungan media ini sebagai salah satu syarat untuk mengikuti ujian nasional (UN). “Jadi yang berkunjung ke Lampung Post ini adalah siswa-siswa kelas XII. Setelah belajar tentang penerbitan koran di sini, mereka wajib membuat laporan karya tulis,” kata Wakil Kesiswaan SMA Muhammadiyah Gisting, M Ibnul Qoyim, di sela-sela acara kunjungan. Dia mengatakan pelaksanaan UN di SMA Muhammadiyah Gisting masih menggunakan kertas. Kendalanya, lanjut Ibnul, karena pihak sekolah belum membangun jaringannya. “Kalau fasilitas komputernya cukup banyak, tapi jaringannya yang belum,” kata dia. Diskusi jurnalistik di kantin bawah Lampung Post diisi staf Promosi dan Komunikasi Lampung Post Asihin. Dia menjelaskan tentang perkembangan Lampung Post yang kini telah memiliki media konvergensi, yaitu media online lampost.co dan radio SAI 100 FM. “Bagi adik-adik yang tidak sempat membeli Lampung

Post tetap bisa melihat beritaberita yang terbit di Lampung Post lewat e-paper di lampost. co,” kata Asihin. Di sesi diskusi, Rara Maiharani, salah satu siswi SMA Muhammadiyah Gisting, bertanya tentang proses pembuatan berita di 24 halaman Lampung Post. “Berita-berita di Lampung Post ini kan banyak, ini dapatnya dari mana saja, apakah ini semua hasil liputan wartawan Lampung Post?” ujarnya. Pihak Lampung Post menjelaskan selain hasil liputan wartawan, berita-berita tersebut juga diperoleh dari lembaga kantor berita berlangganan, baik nasional maupun internasional. Sedangkan Nanda Dwi Putri berhasil menjawab saat ditanya tentang jumlah serta jenis-jenis rubrik yang ada di Lampung Post. Nanda menyebutkan rubrik-rubrik yang ada di media harian tertua di Lampung ini, di antaranya Humaniora, Opini, Ekonomi, Bisnis Korporasi, Olahraga, Bandar Lampung, Daerah, Ruwa Jurai, dan Sepak Bola. Usai diskusi jurnalistik, puluhan siswa ini berkesempatan berkeliling ke dapur media Lampung Post, serta melihat studio radio SAI 100 FM. (RIN/S2)

Perbaiki Kebersihan Unila KETUA Dewan Pendidikan Provinsi Lampung Mahfud mengatakan berdasar hasil survei yang telah dilakukan oleh Dewan Pendidikan Provinsi Lampung di beberapa PTN, seperti Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), dan Universitas Airlangga (Uner), Univeritas Lampung menjadi universitas paling kotor di antara universitas-universitas tersebut. “Saya berharap di bawah kepemimpinan rektor baru, Unila bisa jauh lebih baik, terutama masalah kebersihan,” ujarnya, Rabu (21/10).

Mahfud Mahfud juga mengharapkan rektor baru Unila, Hasriadi Mat Akin, dapat membawa Unila menjadi perguruan tinggi negeri yang diperhitungkan baik nasional maupun internasional. “Saya menyarankan agar Unila

memperbanyak guru besar karena itu menjadi salah satu indikator kemajuan Unila,” kata dia. Dia juga menyarankan agar semua program studi yang ada di Unila memiliki nilai akreditasi A karena nilai ini merupakan standar internasional. Unila yang merupakan satu-satunya universitas negeri di Lampung juga diharapkan dapat merangkul para lulusan SMA/SMK dari pelosok kabupaten/kota, sehingga Unila turut membantu pendidikan dan pembangunan di daerah. (NUR/S1)

PELATIHAN KETERAMPILAN SANTRI Anggota DPR dari PKB, KH Kholilurrahman (kiri), menabuh rebana saat penglepasan kirab Hari Santri Nasional di Pamekasan, Jatim, Kamis (22/10). Menurut dia, santri harus mendapatkan pelatihan berbagai keterampilan agar dapat sejajar dengan lembaga pendidikan lainnya.

n ANTARA/SAIFUL BAHRI

14

P

E R U BA H A N s i s t e m penilaian dalam menentukan besaran tunjangan profesi guru disambut baik para guru di Bandar Lampung. Namun, mereka meminta pemerintah melakukan sosialisasi dan uji coba atau pelatihan uji kompetensi guru (UKG) sebelum dilakukan ujian yang sebenarnya. “Kebanyakan guru itu mendapat nilai rendah pada UKG karena masalah teknis. UKG ini kan dilakukan secara online dan ada batas waktunya, terutama guru-guru yang sudah tua, gaptek dan panik, terus terkadang komputer lemot, atau kendala mati lampu,” kata Ira, guru SMP Perintis 2 Bandar Lampung, saat diwawancarai Lampung Post, Kamis (22/10). Menurut Ira, ia pernah mengikuti UKG pada 2014 sebagai salah satu syarat untuk mendapat sertifikasi. Soal UKG yang cukup berat, ujarnya, adalah metodologi pendidikan karena jawaban dari pertanyaan banyak yang menjebak. Sedangkan terkait materi pelajaran yang diujikan dalam UKG tidak sulit karena biasanya guru sudah menguasainya. “Ya, intinya, guru benarbenar harus mempelajari

lagi semua materi mulai dari kelas VII—IX,” ujarnya. Ira berharap pemerintah memberikan kisi-kisi soal UKG yang akan diujikan kepada guru sehingga guruguru bisa mempersiapkan diri sebaik mungkin. “Jangan sampai guru yang memiliki kinerja bagus di lapangan, karena masalah teknis, nilai UKG-nya rendah dan mendapat tunjangan profesi yang kecil. Khawatirnya nanti malah sebaliknya, ingin mendorong kinerja guru, tapi malah menjadi turun gara-gara masalah teknis ini,” kata dia. Guru SMAN 2 Bandar Lampung, Aryulina Amir, mendukung perubahan sistem penilaian sertifikasi guru. “Guru mengajar itu harus memiliki tolok ukur, sejauh mana kemampuan dia mengajar di kelas. Kalau kinerjanya bagus dan disiplin, maka akan mendapatkan tunjangan sebagaimana haknya,” kata Waka Kesiswaan itu. Hal senada diungkapkan guru SMPN 5 Bandar Lampung, Dwi Purwati. Dia berharap tunjangan profesi berbasis nilai UKG dan penilaian kinerja dapat meningkatkan semangat dan kemampuan guru mengajar di kelas. (S1) nurjannah@lampungpost.co.id

Ratusan Santri Nyatakan Ikrar sebagai Santri NKRI RATUSAN santri pondok pesantren (ponpes) di Bandar Lampung menggelar zikir dan istigasah di Tugu Adipura, Kamis (22/10), memperingati Hari Santri Nasional. Usai aksi tersebut, para santri menyatakan ikrar sebagai santri NKRI yang menjadi garda terdepan mengawal kokohnya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Ketua Pondok Pesantren AlHikmah Basyrudin Masyir mengatakan selain zikir dan istigasah, pihaknya juga melakukan aksi damai untuk menyampaikan aspirasi kepada pemerintah. Dia berharap ke depan para santri lebih diperhatikan, kemudian memiliki hak dan peran yang sama dengan masyarakat pada umumnya. “Selama ini

perhatian pemerintah kepada santri dan pesantren kurang maksimal,” kata dia, kemarin. Menurut Masyir, lewat peringatan Hari Santri ini, pemerintah mengakui perjuangan para ulama dalam menegakkan NKRI. Ini dijadikan momen untuk memperjuangkan agar santri benar-benar diperhatikan oleh pemerintah.

Dia mengatakan jaringan santri telah terbukti konsisten menjaga perdamaian dan keseimbangan di Indonesia. Perjuangan para kiai juga menjadi catatan sejarah yang strategis, bahkan sejak kesepakatan Darul Islam (Daerah Islam) pada 1936 di Banjarmasin. “Kelompok santri dan kiai terbukti mengawal kokohnya NKRI.

Disadari bahwa para kiai dan santri selalu berada di garda depan mengawal NKRI,” ujarnya. Pada aksi damai itu, ratusan santri menggelar ikrar yang menyatakan akan ikut berperan aktif dalam pembangunan nasional, serta mewujudkan kesejahteraan lahir dan batin untuk seluruh rakyat Indonesia. (NUR/S1)


Jumat, 23 oktober 2015

humaniora

LAMPUNG POST

15

Dua PTS Terindikasi Langgar Aturan Jika dijadikan dasar operasional, jelas melanggar Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Program Studi di Luar Domisili Perguruan Tinggi. DELIMA NAPITUPULU

B

n ANTARA/ARIF FIRMANSYAH

KREATIVITAS BARANG BEKAS. Siswa SMPN 1 Ciomas menunjukkan hasil tanaman hidroponik dengan media botol bekas dalam lomba kreativitas pemanfaatan barang bekas (limbah) di Kampus Litbang dan Inovasi, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (21/10). Kegiatan ini untuk meningkatkan kreativitas siswa memanfaatkan sampah menjadi barang bernilai guna.

Pembina Kader Bela Negara Mahasiswa Indonesia Jawara Iklan Asia Ditarget 4.500 Orang PELATIHAN pembina kader bela negara di 45 kabu­ paten/kota resmi dimulai kemarin (22/10). Menteri Perta­hanan Ryamizard Rya­ cudu membuka kegiatan tersebut secara simbolis di Kantor Pendidikan dan Pelatihan Kementerian Per­ tahanan, Jakarta. Tahun ini Kementerian Pertahanan menargetkan mencetak 4.500 pembina k a d er b ela negara. Me ­ reka harus mampu meng­ aplikasikan pengetahuan bela negara kepada kader dalam pelatihan periode selanjutnya. “Kegiatan ini bertu­ j u a n m e w u j u d k a n pe m­ bina ka­der bela negara yang mampu menyelenggara­ kan pembinaan kesadaran bela negara, mampu meng­ aplikasikan dalam kehidup­ an sehari-hari, dan mampu menyosialisasikan kepada orang lain,” kata Ryamizard, Kamis (22/10). Pelatihan pembina kader bela negara berlangsung sebulan, yakni 22 Oktober hingga 22 Desember. “Jum­ lahnya 4.500 pembina kader bela negara,” ujar dia.

Rya m i z a r d m e n a r g e t­ kan dalam 10 tahun, 100 juta rakyat Indonesia ikut pelatihan kader bela negara sehingga dapat melawan dan mencegah rusaknya pertahanan. Perlawanan atau pencegahan melalui soft power, bukan hard power, apalagi wajib militer. Menurut Ryamizard, ber­ perang tidak selalu mengang­ kat senjata. Perang melawan narkoba atau pencurian ikan, ia mencontohkan, merupa­ kan bagian dari mencegah rusaknya pertahanan Indo­ nesia. “Jadi pelatihan bela negara ini pada dasarnya banyak berdiskusi, fisiknya paling olahraga. Diskusinya terkait bagaimana kalau ada ancam­ an dan semuanya dijelaskan. Agar bangsa Indonesia tidak gampang dicuci otaknya terkait kejahatan soft power,” kata dia. Upacara pembentukan pembina kader bela negara serentak di 45 kabupaten dan kota dibuka kepala daerah setempat. Pelatihan pembina kader bela negara dilaksana­ kan di Markas Kodam masingmasing daerah. (MTVN/S2)

MAHASISWA Universitas Kris­ ten Petra Surabaya, Vincen­ tius Bobby Hartono, menyabet juara pertama dalam kompetisi iklan bertajuk Spikes Asia Fes­ tival of Creativity 2015, untuk kategori mahasiswa se-Asia Pasifik pada September lalu. Dalam ajang yang diikuti mahasiswa se-Asia Pasifik itu, panitia menantang peserta untuk menghasilkan sebuah print-ad atau poster iklan yang

mampu mengajak orang untuk berdonasi sekaligus menjadi sukarelawan di Mercy, LSM di Malaysia. “Saya berpikir keras ten­ tang tema itu. Dengan waktu pengerjaannya sekitar empat minggu, saya menggunakan tokoh Hitller yang tersenyum saat mengunjungi orang yang berada di rumah sakit,” kata Vincentius, beberapa waktu lalu.

Ia memberi tagline untuk karyanya berupa Even a Brutal Tyrant Looks Joyful When He Does Something Kind. Artinya, orang sekejam Hittler pun bisa tampak bahagia dari senyum­ an di bibirnya saat berbuat kebaikan. Usaha Bobby tidak sia-sia. Karya yang dikirim­ kan melalui daring/online itu mengalahkan enam finalis dari Selandia Baru, Singapura, dan India. (ANT/S2)

n ANTARA/IRSAN MULYADI

PAMERAN ULOS. Kolektor ulos Torang Sitorus (kanan) bersama Putri Indonesia Intelegensia 2013 Eva Sianipar (tengah) menjelaskan sejarah kain tenunan ulos kepada pengunjung pameran bertajuk Benang-benang Doa di Loom Gallery, Medan, Sumatera Utara, Rabu (21/10). Kegiatan tersebut bertujuan melestarikan budaya sekaligus menyosialisasikan kain ulos yang dapat digunakan saat acara adat hingga aktivitas sehari-hari.

ERDASARKAN investi­ gasi, Lampung Post me­ nemukan setidaknya ada dua perguruan tinggi swasta (PTS) cukup ternama terindikasi melanggar aturan. PTS yang masuk kategori bi­ naan Kopertis Wilayah II itu melanggar izin program studi di luar domisili. Kedua PTS yang hanya terakreditasi C itu melaku­ kan operasional di beberapa kabupaten di luar homebase. Dasar yang dipakai adalah su­ rat rekomendasi Koordinator Kopertis Wilayah II Palem­ bang sebagai program studi untuk izin luar domisili. Anggota Dewan Pendidik­ an Lampung, Abshor Ma­ rantika, mengatakan untuk membuka program studi di luar domisili, PTS harus memenuhi beberapa syarat. “Yang paling utama, ha­rus memiliki izin prodi luar domisili yang diberikan oleh Direktorat Kemenristek Dikti sebagai dasar operasional,” kata Abshor kepada Lampung Post, Kamis (22/10). Menurut dia, surat reko­ mendasi Kopertis hanya salah satu syarat kelengkapan yang sifatnya sebagai pengantar, bukan fakta hukum. Jika dijadikan dasar operasional, ujar Abshor, jelas melanggar Peraturan Menteri Pendidik­ an Nasional Nomor 20 Tahun 2011 tentang Penyelengga­ raan Program Studi di Luar Domisili Perguruan Tinggi. Pelanggaran selanjutnya, kata dosen IBI Darmajaya itu, akreditasi PTS yang me­ nyelenggarakan program studi di luar domisili yang berbatasan langsung harus terakresitasi B, dan yang tidak berbatasan langsung

Abshor Marantika

Yang paling utama, harus memiliki izin prodi luar domisili yang diberikan oleh Kemenristek Dikti. harus terakreditasi A. “Misalnya, PTS yang homebase-nya di Bandar Lampung ingin membuka prodi di Pe­ sawaran, dengan akreditasi B, masih dimungkinkan. Tapi jika ingin membuka program studi di Pringsewu, jelas melanggar aturan karena tidak berbatasan langsung,” kata dia. Selain itu, masih terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi, salah satunya jum­ lah dosen minimal. Sesuai Surat Edaran Dirjen Dikti Nomor 1017/E/T/2011 tanggal 15 Juli 2011, pelangga­ ran atas hal ini dapat dikenai sanksi penghentian perpan­ jangan izin operasional pro­ gram studi di kampus induk. Abshor mengatakan pe­ langgaran proses pembela­ jaran semacam itu bukan hanya menyalahi peraturan tentang perijinan, melainkan juga tidak memberikan bu­ daya akademik yang baik pada mahasiswa. (S1) delima@lampungpost.co.id

Peta Terpadu Dasar Perlindungan Lahan INDONESIA akan memiliki peta kawasan konservasi gam­ but terpadu pada 2016. Peta itu akan digunakan untuk meng­ awasi dan melindungi lahan gambut demi mencegah ter­ jadinya kebakaran hutan yang menyebabkan kabut asap. Sebelumnya, pemerintah sebenarnya sudah memiliki peta kawasan konservasi gambut, tetapi keberadaannya ter­pisah di beberapa kementerian. “Akan dibuat satu peta dan menjadi acuan kebijakan atau

one map policy. Program ini berada di bawah koordinasi Badan Informasi Geospasial,” ujar Kepala Biro Kementerian Lingkungan Hidup dan Ke­ hutanan (KLHK) Eka Widodo Soegiri di Jakarta, Rabu (21/10). Peta tersebut digunakan untuk melindungi lahan gambut dari kebakaran, dengan memantau aliran air blok-blok kanal. Pengaturan aliran air yang mumpuni dapat menghindarkan lahan gambut dari kekeringan yang dapat memicu kebakaran.

Terkait kanal, KLHK menilai pe­ merintah harus terus melakukan pembuatan blok untuk memba­ sahi lahan gambut. Kanal baru pun dibuat, meski mendapat penolakan dari beberapa LSM, seperti Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi). “Intinya adalah bagaimana menjaga kebasahan lahan tersebut. Pembangunan ka­ nal akan dilakukan dengan pertimbangan, jangan sampai malah mengeringkan air,” ujar Eka. (ANT/S2)

PAMERAN INOVASI Seorang siswa menunjukkan cara kerja robot buatannya dalam Pameran Inovasi dan Kompetensi Siswa SMA-SMK di Gedung Pemuda Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Rabu (21/10). Pameran tersebut bertujuan mendorong siswa SMA dan SMK meningkatkan keahlian dan kreativitas.

n ANTARA/ADITYA PP


hiburan

Jumat, 23 oktober 2015

LAMPUNG POST

16

Album Terbaru Adele Berjudul 25

Spectre, Film James Bond dengan Durasi Terpanjang Beberapa pemeran di Skyfall kembali tampil di Spectre, yakni Naomie Harris sebagai MoneyPenny, Ben Whishaw sebagai Q. RUDIYANSYAH

F

ILM ke-24 tentang agen 007 ini memiliki durasi 148 menit, sedikit lebih panjang dari film Bond terpanjang kedua yang ditempati Casino Royale dengan 144 menit. Sementara Skyfall berdurasi 143 menit. Meskipun Spectre memecahkan rekor sebagai film James Bond dengan durasi terpanjang, ternyata durasi Spectre lebih sedikit dibandingkan rencana awal. Sebelumnya, Spectre diperkirakan berdurasi 160 menit. Spectre akan tayang perdana di Inggris dan Irlandia pada 26 Oktober 2015, menyusul penayangan di bioskop-bioskop di negara lain dalam waktu yang beragam. Film Spectre kembali memasang aktor Daniel Craig sebagai James Bond, Franz Oberhauser diperankan Christoph Waltz, Andrew Scott akan menjadi anggota MI6

bernama Denbigh, dan Dave Bautista memerankan Mr Hinx. Dua gadis Bond dipercayakan kepada Lea Seydoux yang memerankan Madeleine Swann, Monica Belluci pemeran Lucia Sciarra, dan aktris asal Meksiko, Stephanie Sigman, sebagai Estrella. Beberapa pemeran di Skyfall kembali tampil di Spectre, yakni Naomie Harris sebagai MoneyPenny, Ben Whishaw sebagai Q, Rory Kinnear sebagai Bill Tanner, dan Ralph Fiennes sebagai M. Dalam sinopsis resmi, film ini bercerita tentang sebuah surat dengan maksud tidak jelas dari masa lalu Bond yang membuatnya membongkar sebuah organisasi jahat. Dan M bertarung melawan kekuatan politik untuk membuat agen rahasia ini tetap berdiri. Bond berusaha mencari fakta yang menyeramkan di balik Spectre. (MTVN/S2) rudiyansyah@lampungpost.co.id

PENYANYI Inggris, Adele, mengumumkan lewat akun Twitter bahwa album barunya akan berjudul 25. Adele berhasil meraih enam Grammy Award atas album 21 pada 2011 dan Academy Award atas lagu tema film James Bond Skyfall. “Rekaman saya yang terakhir adalah lagu-lagu putus cinta. Jika harus melabeli yang baru ini, saya akan menyebutnya lagu tentang menebus sesuatu,” kata Adele dalam akun Twitter, baru-baru ini. Penyanyi yang melahirkan putra pertamanya Angelo pada Oktober 2012, sejak awal menamakan album sesuai usianya ketika dia mencipt a k a n rekaman tersebut, dengan album debut berjudul 19. Rekaman Adele bernaung di bawah label independen Inggris XL. Album 21 terjual lebih dari 11 juta kopi di AS berdasar data Nielsen Soundscan. Album itu adalah album ke12 yang berhasil mencapai level tersebut sejak Soundscan mulai menganalisis pasar pada 1991. (ANT/S2)

n MI

1

KPK Temukan Narkoba Saat Cokok Dewie Yasin Limpo

KOMISI Pemberantasan Korupsi menemukan narkoba saat mencokok anggota Komisi VII Fraksi Hanura Dewie Yasin Limpo dan beberapa orang lainnya. Barang haram itu ditemukan di tas pengusaha bernama Harry. “Ada temuan narkoba di tas saat OTT (Operasi Tangkap Tangan),” kata Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati, Kamis (22/10). Harry sempat menjalani pemeriksaan di kantor KPK. Saat Dewie dan empat orang lainnya jadi tersangka, Harry lolos dari KPK. (NASIONAL)

2 Suporter Galatasaray Bikin Podolski Terpukau

LUKAS Podolski terkesan dengan dukungan suporter Galatasaray yang diberikan saat timnya meraih kemenangan atas Benfica dengan skor 2-1 pada lanjutan fase Grup C Liga Champions 2015—2016, Kamis (22/10). Ia menilai timnya dapat meraih hasil positif tersebut berkat dukungan para fan. “Kami tertinggal lebih dulu, tapi kami berhasil mengembalikan keadaan. Fan kami benar-benar memotivasi kami,” ujar Podolski. (BOLA)

3 Golkar Ical Tekan Menkumham

PENGADILAN tertinggi mengabulkan kasasi Golkar Abu­ rizal Bakrie (Ical). Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna H Laoly tak punya pilihan selain mencabut surat keputusan yang mengesahkan Golkar versi Agung Laksono. “Karena bertentangan dengan Undang-Undang Parpol dan asas-asas umum pemerintahan yang baik,” kata kuasa hukum Golkar kubu Ical, Yusril Ihza Mahendra, Kamis (22/10). (POLITIK)

Ariana Grande Promosi Lagu Terbaru lewat Parfum

n MI

ARIANA Grande memanfaatkan iklan parfum miliknya untuk memperdengarkan penggalan lagu terbaru berjudul Focus. Lagu tersebut menjadi pengiring iklan parfum Ari by Ariana Grande. Pada video berdurasi 15 detik, Ariana terlihat duduk di jok belakang sebuah taksi dengan latar pemandangan New York City era 1950-an. Sekilas, lagu tersebut terdengar mirip hit Problem yang kental iringan saksofon. Fokus dijadwalkan rilis pada 30 Oktober. Lagu ini akan menjadi pembuka dari album studio ketiga Ariana, Moonlight. Sementara tanggal peluncuran album tersebut masih dirahasiakan. (MTVN/S2)


±

±

CMYK

±

SEPAK BOLA

jumat, 23 oktober 2015

17

LAMPUNG POST

±

±

PSG Redam Tren Positif Madrid

Hasil dan klasemen

Liga Champions, Kamis (22/10) dini hari WIB 4 2

Malmo vs S Donetsk 0 PSG vs Real Madrid 0 3 3 3 3

2 2 1 0

1 1 0 0

0 0 2 3

6-0 5-0 1-4 0-8

7 7 3 0

Atl Madrid

1.Atl Madrid 2.Benfica 3.Galatasaray 4.Astana

Grup B

Grup D

1 CSKA Moscow vs Man United 1 2 Wolfsburg vs PSV 0

0 2

1.Wolfsburg 2.Man United 3.CSKA Moscow 4.PSV

1.Juventus 2.Man City 3.Sevilla 4.M'gladbach

3 3 3 3

2 1 1 1

0 1 1 0

1 1 1 2

4-2 4-4 4-4 4-6

6 4 4 3

vs Astana vs Benfica

Galatasaray

3 3 3 3

2 2 1 0

0 0 1 1

1 1 1 2

0 1 7-2 5-3 4-5 2-8

6 6 4 1

Juventus vs M'Gladbach 0 Man City vs Sevilla 1 3 3 3 3

2 2 1 0

1 0 0 1

0 1 2 2

4-1 5-4 4-4 1-5

7 6 3 1

Top skor

5: Ronaldo (Real Madrid) 3: Vincent Aboubakar (Porto), Javier Hernandez (Leverkusen), Seydou

MUHARRAM CANDRA LUGINA

Doumbia (CSKA Moscow), Nicolas Gaitan (Benfica), Hulk (Zenit), Robert Lewandowski (Muenchen)

S

2: Alvaro Morata (Juventus), Hakan Calhanoglu, Admir Mehmedi (Leverkusen), Mario Goetze, Thomas Mueller (Muenchen), Ivan Rakitic, Luis Suarez (Barcelona), Danielle de Rossi (Roma), Artem Dzyuba (Zenit), Antoine Griezmann (Atl Madrid), Yevhen Konoplyanka (Sevilla), Maxime Lestienne (PSV), Filip Mladenovic (BATE), Theo Walcott (Arsenal), Willian (Chelsea)

KOR kacamata menjadi hasil akhir saat Paris Saint-Germain menjamu Real Madrid pada laga matchday 3 Liga Champions Grup A di Parc des Princes, Paris, Kamis (22/10) dini hari WIB. Hasil itu tidak memengaruhi posisi kedua tim di klasemen grup. Ini merupakan pertama kalinya El Real gagal membobol gawang lawan di fase grup sejak November 2008. Banyaknya pemain yang absen, termasuk Karim Benzema, Gareth Bale, dan James Rodriguez, menjadi alasan pelatih Rafael Benitez memaklumi hal itu. “Pemain-pemain sekaliber itu sulit digantikan, tetapi saya puas dengan performa pasukan yang tampil di atas lapangan,” kata dia. Berbagi satu poin tidak mengubah posisi keduanya di klasemen yang berbagi tempat di puncak. Meski tidak mengeluh dengan performa timnya, eks juru taktik Liverpool itu menilai timnya seharusnya bisa menang karena melakukan usaha ke gawang lebih banyak meski menguasai bola lebih sedikit. “Kami berhak menang, kami sudah mengusahakan segalanya untuk itu, tetapi hanya satu detail yang kurang, yaitu gol,” katanya. Sebaliknya, bagi pelatih PSG, Laurent Blanc, satu angka saja tidak cukup memuaskan dahaga mere­k a. Tiga poin adalah harga mati mengingat giliran Jika Manchester United menuai hasil mereka berkunjung ke Santiago Bernabeu imbang, tim sekota dan Blanc sadar kans meraih poin cukup Manchester City meraih kemenangan di berat. “Saya tidak puas karena tidak kandang. mendapat hasil yang ditargetkan. Kami kurang agresif untuk menguasai lawan,” kata Blanc.

Hakim Garis Klaim Hasil El Clasico Sudah Diatur

Beda Nasib

±

Grup C

1 0

1.Real Madrid 2.PSG 3.Malmo 4.S Donetsk

Hasil imbang membuat persaingan PSG dan Real Madrid untuk menjadi juara grup makin ketat.

±

Grup A

Hasil imbang juga didapatkan Manchester United ketika melawat ke Rusia untuk menghadapi CSKA Moscow yang berakhir 1-1. Tertinggal lebih dulu oleh gol Seydou Doumbia 15 menit setelah kick-off, anak ajaib MU, Anthony Martial, menyamakan skor 20 menit selepas jeda. David de Gea sempat menyelamatkan penalti Roman Eremenko, tetapi bola rebound disambar Doumbia. Tetangga United, Manchester City, juga tertinggal lebih dahulu ketika menjamu Sevilla di Etihad. Namun, mere­ ka bernasib lebih beruntung karena akhirnya menang berkat gol pemain termahal di bursa transfer lalu, Kevin de Bruyne, pada detik-detik akhir. City tertinggal duluan lewat gol Evgeni Konoplyanka menit ke-30, sebelum Adil Rami membuat gol bunuh diri enam menit berselang. Tambahan tiga angka ini membuat The Citizens mengumpulkan enam poin, mendekati pemuncak klasemen sementara Juventus dengan tujuh angka. (MI/O2) lulu@lampungpost.co.id

n AP/IVAN SEKRETAREV

TERBANG. Kiper Manchester United, David de Gea, menyelamatkan gawang dari kebobolan dengan menepis bola sepakan pemain CSKA Moscow pada laga matchday 3 Liga Champions Grup B di Arena Khimki Stadium, Moskwa, Kamis (22/10) dini hari WIB. Laga berakhir imbang 1-1.

Gol Kondogbia Bawa Inter Juarai Trofeo Berlusconi INTER Milan merengkuh Trofeo Berlusconi usai menundukkan tim sekotanya, AC Milan, di Stadion San Siro, Kamis (22/10) dini hari WIB. Uniknya, pencetak gol kemenangan Inter pada laga ini dicetak pemain yang diburu Milan sepanjang bursa transfer musim panas lalu, Geoffrey Kondogbia. Trofeo Berlusconi 2015 seja­ tinya direncanakan digelar pada pramusim 2015/2016, Agustus lalu. Namun, laga digelar ke Oktober bertepatan dengan pameran di Kota Milan, Italia. Lantaran hanya sebatas laga persahabatan, kedua pelatih memutuskan melakukan sejumlah eksperimen dengan menurunkan para pemain lapis kedua. Di pos penjaga gawang, pelatih

Milan, Sinisa Mihajlovic, memainkan kiper berusia 16 tahun, Antonio Donnarumma. Bek Philippe Mexes yang jarang mendapat kesempatan tampil pada musim ini juga diturunkan Mihajlovic sejak menit awal. Namun, perjudian Mihajlovic tidak berakhir manis. Mexes justru menjadi biang keladi atas kekalahan Milan pada laga ini. Gara-gara salah melepaskan umpan di lini belakang, pemain Prancis itu akhirnya membiarkan Kondogbia leluasa mencetak gol pada menit ke-12. Nasib nahas Milan tak berhenti di situ. Dua menit kemudian, gelandang Andrea Bertolacci harus ditarik ke luar lapangan lantaran cedera lutut kiri. Kondisi ini tentunya merugikan Mihajlovic

mengingat Bertolacci menjadi salah satu andalan I Rossoneri di lini tengah pada musim ini. Milan berusaha bangkit setelah kejadian itu. Namun, kombinasi Keisuke Honda, Alessio Cerci, Luiz Adriano, dan Kevin Prince Boateng yang sedang berlatih bersama tim tak mampu menghasilkan gol untuk menyamakan skor. Skor 1-0 untuk kemenangan La Beneamata tak berubah hingga pertandingan usai. Ini menjadi kekalahan kedua Milan dari Inter. Sebelumnya, I Rossoneri juga kalah dengan skor yang sama saat Derby Della Madoninna kontra Inter di ajang Liga Italia Seri A 2015/2016 pada 14 September lalu. (MTVN/O1)

DUEL akbar bertajuk El Clasico antara Real Madrid dan Barcelona di pentas La Liga bulan depan kini tengah jadi sorotan. Ada kabar, hasil duel tersebut sudah diatur. Skandal pengaturan itu mencuat menyusul pengakuan seorang hakim garis yang di­minta membantu wasit memberikan keuntungan buat Madrid dalam laga yang akan digelar 21 November mendatang. Dalam laporannya kepada kepolisian Spanyol, sang hakim garis yang menolak perminta­ an itu mengaku mendapat telepon dari salah satu anggota komite wasit yang bernama Jose Angel Jimenez Munoz. Dia mengaku ditekan untuk membantu wasit memberikan keuntungan buat Madrid yang akan bertindak sebagai tuan rumah. Namun, tudingan tersebut langsung dibantah Munoz. “Saya tidak tahu dari mana ide ini berasal,” ujarnya. Hingga kini wasit dan perangkat pertandingan lainnya untuk laga El Clasico memang belum ditentukan. Namun, isunya komite wasit sudah memiliki nama-namanya. Skandal ini sontak membuat otoritas sepak bola La Liga

terkejut. Meski belum memberikan komentar, mereka kini tengah melakukan investigasi serius. Sang hakim garis dan wasit yang namanya dirahasiakan untuk alasan keamanan pun kabarnya akan dipanggil untuk dimintai keterangan. Rumor Madrid mendapat “bantuan” untuk memenangi La Liga musim ini memang sudah terdengar sejak awal musim lalu. Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, bahkan sempat melontarkan sindirannya beberapa waktu lalu. Dalam sebuah wawancara, pelatih asal Argentina itu menga­takan, “Liga ini disiapkan untuk Real Madrid. Madrid tidak bisa melewati tujuh tahun tanpa satu kali pun memenangi gelar La Liga. Tahun ini, saya rasa sulit melihat tim lain memenangi La Liga,” ujarnya. Kubu Madrid hingga kini belum memberikan pernyataan resmi terkait skandal ini. Namun, mereka membantah keras tudingan yang menyebut mereka kerap mendapat bantuan wasit. Sebab, faktanya hingga pekan ke-8 La Liga, El Real baru sekali mendapatkan hadiah penalti. (MTVN/O1)

±

Lewati Rekor Del Piero, Buffon Tetap Kurang Bahagia PERASAAN campur aduk dirasakan Gian­luigi Buffon usai membela Juventus melawan Borussia Monchengladbach pada matchday 3 Liga Champions Grup D di Juventus Stadium, Kamis (22/10) dini hari WIB. Di satu sisi Buffon kini tercatat sebagai pemain Juve dengan jumlah menit bermain terbanyak, di sisi lain kecewa hanya menuai hasil imbang. Kini Buffon sudah tampil selama 48.885 menit untuk Si Nyonya Tua. Dengan catatan itu, Buffon melewati rekor yang sebelumnya dipegang legen­ da Juventus, Alessandro del Piero, dengan 48.867 menit dalam kurun 1993—2012. Namun, Buffon tidak merayakan torehan rekor itu secara berlebihan. Ia mengaku bakal lebih gembira andai

±

torehan itu dibarengi dengan hasil positif yang didapat Juventus. “Saya senang dengan rekor tersebut, tapi bakal terasa lebih menyenangkan andai saya bisa merayakan pencapaian itu dengan rekan-rekan serta fan. Fa k t a n ya , hal itu tidak terjadi kare­ na tim gagal menang,” ujar Buffon. Para pemain dan fan Juventus memang tidak terlalu bahagia usai laga berakhir. Sebab, La Vecchia Signora hanya bisa meraih hasil imbang karena skor 0-0 bertahan usai 90 menit. “Kami berhasil menguasai pertan­

CMYK

Signora sudah mengumpulkan tujuh poin usai melakoni tiga laga. Juventus unggul satu poin dari City yang me­ nguntit di posisi kedua. (MTVN/O1)

dingan dan menekan lawan, tapi Monchengladbach layak mendapat poin dari pertandingan ini,” kata Buffon. Meski gagal menang, Juventus tetap kokoh di puncak klasemen Grup D Liga Champions 2015/2016. Kini, La Vecchia

±

±

Gianluigi Buffon n AP/MICHAEL PROBST

±


±

Tenis Meja Terhenti di Perempat Final Usai pra-PON, PengprovPTMSI Lampung akan menggiatkan uji coba untuk meningkatkan mental bertanding para atlet. IYARJARKASIH

S

ETELAH memastikan tiket PON XIX di Jawa Barat tahun depan, langkah tim tenis meja putra dan putri Lampung di prakualifikasi PON gagal berlanjut ke fase empat besar. Dari 24 provinsi, tim putra harus puas berada di peringkat enam, sedangkan putri berada di posisi tujuh. Di kategori putra, pada laga perempat final di GOR Trilomba Juang, Padjajaran, Bandung, Rabu (21/10) malam, dikalahkan Jambi 3-0. Gagal melaju ke empat besar, tim Lampung berhasil menduduki posisi enam setelah mengandaskan Sulawesi Utara 3-2. Pada perebutan posisi enam tersebut, Fery membawa Lampung unggul lebih dahulu setelah menundukkan Janis 3-1 (11-2, 11-6, 8-11, dan 11-9). Sulut menyamakan kedudukan setelah Ahmad Aufa dikalahkan Bayu 1-3 (10-12, 8-11,

±

±

±

OLAHRAGA

jumat, 23 oktober 2015

±

±

CMYK

11-7, dan 9-11). Di game ketiga, Agung Prayoga membawa Lampung kembali unggul usai menang atas Frisali 3-0 (11-9, 11-7, dan 11-9). Sulut kembali mampu menyamakan skor setelah Fery kalah dari Bayu 1-3 (6-11, 11-4, 7-11, dan 10-12). Ahmad Aufa akhirnya menyudahi perlawanan Sulut setelah di laga terakhir menumbangkan Janis 3-2 (9-11, 11-5, 8-11, 13-11, dan 11-4). Sementara di kategori putri, Lampung harus puas di peringkat ketujuh. Di perempat final, Yossy dkk harus takluk dari tim kuat Jawa Timur 0-3. Beruntung, saat melawan Banten diperebut­an peringkat tujuh, Lampung menang dengan skor telak 3-0, masing-masing melalui Norfa yang mengalahkan Hilda 3-1 (3-11, 11-8, 11-3, dan 12-10), Yessy Anitasari yang menang atas Shany 3-2 (11-7, 11-13, 9-11, 11-4, dan 11-5), serta Yossy yang menundukkan Shelly 3-1 (11-9, 6-11, 11-9, dan 11-9).

18

Pengprov POBSI Langsung Gelar TC Porwil ±

Perbanyak Uji Coba Ketua Umum Pengprov PTMSI Lampung Herlim Sunadar mengatakan para atlet sudah berjuang secara maksimal. Usai pra-PON, pihaknya akan menggiatkan uji coba untuk meningkatkan mental bertanding para atlet. “Sangat penting melakukan pertandingan di luar daerah untuk memperbaiki mental dan jam terbang para pemain,” kata Herlim, melalui telepon, kemarin. Hal senada diungkapkan pelatih tenis meja putra Lampung, Wayan. “Ini sudah hasil yang sangat baik. Kami sudah lolos ke PON dan akan melakukan persiapan yang lebih matang,” ujarnya. Pelatih tim putri, Mirhan Thalib, menambahkan pihaknya akan berupaya untuk terus meningkatkan kemampuan teknik dan mental para atlet sebelum berlaga di PON tahun depan. “Mudahmudahan saat bertanding di PON nanti prestasi anak-anak bisa lebih maksimal lagi,”kata Mirhan. (*11/O1) iyar@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/*11

SELEKDA. Peserta bersiap menyodok bola pada seleksi daerah biliar menghadapi Porwil IX di Rumah Biliar Tri Star, Kamis (22/10). Dari hasil selekda tersebut, terpilih tujuh atlet yang akan mewakili Lampung. PENGURUS Olahraga (Pengprov) Persatuan Olahraga Bi­ liar Seluruh Indonesia (POBSI) Lampung bergerak cepat mempersiapkan tim untuk pekan olahraga wilayah (porwil) sekaligus kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 di Jawa Barat. Usai terpilih, atlet hasil seleksi daerah (selekda) dua hari, Rabu—Kamis (21— 22/10), di Rumah Biliar Tri Star, langsung mengikuti training

Dua Ganda Putra Melaju ke Putaran II

Angkat Besi Target Juara Umum Kejurnas

DUA ganda putra Indonesia Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi dan Hendra Setiawan/ Mohammad Ahsan melaju ke putaran kedua turnamen bulu tangkis Prancis Terbuka 2015. Angga/Ricky melenggang ke putaran kedua turnamen tingkat superseries itu setelah mengalahkan pasangan Polandia, Adam Cwalina/Przemylaw Wacha, pada pertandingan putaran pertama dengan skor 2112 dan 21-15 di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Rabu (21/10) malam. Di babak selanjutnya, Angga/Ricky akan bertemu pasangan Denmark, Boe/ Mogensen, pada turnamen berhadiah total 275 ribu dolar AS itu. Hingga berita ini diturunkan kedua pasangan tersebut masih melangsungkan pertandingan. Berdasar rekor pertemuan kedua pasangan itu, dari tiga kali pertemuan Angga/Ricky belum pernah memetik kemenangan. “Namun, kami akan bermain lebih baik dan berharap hasilnya lebih baik dari turnamen Denmark Terbuka 2015. Kami ingin konsentrasi ke pertandingan putaran kedua dan siap memberikan perlawanan,” kata Ricky di

PROVINSI Lampung menargetkan dapat merebut gelar juara umum pada kejuaraan nasional angkat besi antarPusat Pendidikan Latihan Pelajar (PPLP) yang akan berlangsung di Pringsewu, 9—15 November 2015. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pringsewu Samsir Kasim mengatakan prestasi Lampung di setiap perhelatan kejurnas tersebut memiliki tradisi yang cukup baik. Pada Kerjunas 2012 di Bali dan 2013 di Kali­mantan Barat, Lampung berhasil meraih gelar juara umum. “Kami berharap pada kejurnas kali ini Lampung bisa mempertahankan tradisi dengan menjadi juara umum. Apalagi ini menjadi tuan rumah,” kata Samsir, di ruang kerjanya, Kamis (22/10). Samsir menjelaskan pada kejurnas kali ini yang akan dihelat di Padepokan Angkat Besi Lampung, sebanyak 46 lifter asal Sai Bumi Ruwa Jurai akan ikut ambil bagian di setiap kelas yang dipertan­ dingkan di kejurnas tersebut. Menurut dia, pada tahun lalu, peserta yang mengikuti kejurnas itu berasal dari 17 provinsi di Tanah Air. Un-

Paris, Kamis (22/10). Sementara itu, Hendra/ Ahsan melaju ke babak kedua setelah menaklukkan pasangan Tiongkok, Cai Yun/Lu Kai, dua game langsung 21-13 dan 21-10. Di laga berikutnya, Hendra/Ahsan akan meng­hadapi pasangan Jepang, Kenta Kazuno/Kazushi Yamada. Hasil manis juga dipetik ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari yang sukses melewati babak pertama usai mengandaskan pasangan Jepang, Shizuka Matsuo/Mami Naito, 21-18, 16-21, dan 2117. Di babak kedua, Greysia/ Nitya akan bersua wakil Korsel, Chang Ye Na/Lee So Hee. Sementara itu, langkah Tommy Sugiarto, Dionysius Hayom Rumbaka, dan pasangan ganda campuran andalan Indonesia, Tontowi Ahmad/ Liliyana Natsir, langsung ter­ singkir di babak pertama. Tontowi/Lilyana dikalahkan pasangan Jepang, Keigo Sonoda/Naoko Fukuman, 21-16, 1721, dan 13-21, sedangkan Tommy takluk dari pebulu tangkis Korsel, Lee Dong Keun, 16-21, 21-14, dan 19-21, serta Hayom dikandaskan pemain Taiwan, Chou Tien Chen, 25-27 dan 1421. (MTVN/ANT/O2)

LAMPUNG POST

tuk tahun ini, jumlah peserta masih belum diketahui hingga menjelang kejurnas berlangsung. “Yang pasti, kami akan menurunkan 46 atlet yang nantinya turun di berbagai kelas,” kata dia. Sebagai tuan rumah, kata Samsir, pihaknya akan ber­ usaha sebaik mungkin menjamu para atlet dan ofisial angkat besi dari luar Lampung, seperti menyiapkan tempat penginapan dan kendaraan bagi para peserta dari provinsi lainnya. “Kami berharap melalui kejurnas ini dapat melahirkan atletatlet angkat besi Lampung yang berprestasi.” Ia menambahkan pada pembukaan kejuaraan 10 November 2015, nantinya dimeriahkan empat gajah yang mengangkat barbel. Rencananya, acara pembukaan kejurnas dihadiri perwakilan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga, Gubernur Lampung, serta Bupati dan Wakil Bupati Pringsewu. “Pada acara pawai, empat gajah akan beratraksi mengangkat barbel. Pawai dimulai dari pendopo sampai Padepokan Angkat Besi Gajah Lampung,” ujarnya. (ONO/WID/O2)

camp (pemusatan latihan) di tempat yang sama hingga tiga hari sebelum keberangkatan ke Bangka Belitung. Selekda menjaring enam pebiliar putra, yakni Budi S, Mul­ yansyah, Erwan Wijaya, Michael, dan Fahrul Rozi dari Pengkot POBSI Bandar Lampung, serta Sen Sen dari Pengkab POBSI Pringsewu. Semenara putri diwakili pebiliar asal Pengkot POBSI Bandar Lampung, Desti.

Ketua Umum Pengprov POBSI Lampung Syahrial Tanjung mengatakan selain menggelar TC juga direncanakan melakukan tryout. “Selain TC kami juga berencana melakukan try out untuk mengasah kemampuan dan menambah jam terbang para atlet,” ujarnya. Afrizal menambahkan TC digelar setiap hari dengan waktu lima jam, dari pukul 14.00— 19.00. “Latihan kami fokuskan ke teknik bermain dan menjaga

mental agar atlet tidak mudah jatuh karena ketenangan merupakan kunci utama permainan biliar,” ujarnya. Pengprov menargetkan para pebiliarnya lolos ke PON XIX Jawa Barat 2016. Syarat lolos, pebiliar minimal masuk peringkat enam di tiap nomor. Namun, Lampung juga harus mewaspadai kekuatan lawan tangguh, seperti Sumatera Utara, Riau, dan Sumatera Selatan. (*11/O1)

Lampung Kehilangan Pesepak Bola Potensial PENYERANG Lampung FC, Edi Susanto, meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah Semarang, Jawa Tengah, Kamis (22/10), sekitar pukul 03.00. Pesepak bola potensial itu sebelumnya mengalami kecelakaan lalu lintas di Kendal. Teman dekat Edi, Roni Rosadi, mengatakan sebelum meng­ alami kecelakaan almarhum sempat berkomunikasi dengannya melalui BBM, Senin (19/10), sekitar pukul 15.00. “Saya tanya ke dia sedang apa di sana (Kendal). Saya bilang ke sini (Lampung) saja, banyak tarkam. Lalu, dia bilang sudah jenuh dan ingin bermain di Kendal,” kata Roni, melalui telepon, kemarin. Hanya berselang sekitar satu jam kemudian, kata Roni, ia mendapat kabar jika rekan-

nya tersebut mengalami kecelakaan sepulang bertanding di Kendal dan dalam kondisi koma di RSUD Semarang. Pelatih klub Bintang Utara, Fathony, mengatakan mantan anak asuhnya tersebut berangkat ke Semarang usai mewakili Lam-

pung FC di Piala Kemerdekaan. “Dia berangkat ke Semarang menemui mantan manajernya saat dulu bermain di salah satu klub divisi I Jawa Tengah. Dia diajak bermain mengikuti pertanding­ an semacam Tarkam di sana,” kata Fathony. Ia menjelaskan Edi mulai berkiprah di dunia sepak bola sejak SMP dengan bergabung di klub Bintang Utara FC. Pada 2010, Edi pernah membela sejumlah klub, seperti PTPN, PLN Pratama, Persitara Jakarta Utara, Persiwangi Banyuwangi, dan terakhir berkostum Lampung FC di Piala Kemerdekaan. Menurut dia, Edi termasuk pesepak bola yang memiliki kemampuan mumpuni, baik secara teknik, skill, maupun mental bertanding. (*11/O2)

Rossi Berpeluang Sabet Juara Dunia di Sepang DUEL Valentino Rossi kontra Jorge Lorenzo kian menarik memasuki seri MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, akhir pekan ini. Rossi yang kini memimpin klasemen dengan 296 poin, menjadi pembalap yang berpeluang merebut gelar juara dunia kesepuluhnya di Sepang. Keunggulan 11 poin dari pesaing terdekat sekaligus rekan setimnya, Lorenzo, membuka peluang Rossi menyegel gelar di Negeri Jiran. Secara matematis pembalap kawakan 36 tahun tersebut bisa menyegel gelar juara meskipun skenario yang harus dilakoninya cukup rumit. Untuk menjadi juara, Rossi harus mencetak setidaknya 15 poin lebih banyak dari poin yang dihasilkan rekan setimnya di Movistar Yamaha tersebut. Simpelnya, Rossi harus menang di Sepang, sedangkan Lorenzo finis di posisi enam atau lebih rendah. Jika skenario itu terwujud, Rossi akan memperbesar keunggulannya menjadi 26 poin dari Lorenzo. Sementara itu, jika skenarionya Lorenzo gagal mendulang poin, Rossi setidaknya harus naik podium untuk memastikan gelar juara di Sepang. Rossi tentunya tidak ingin menyia-nyiakan

±

kesempatan ini. Pasalnya, jika harus melanjutkan pertarungan hingga seri terakhir dia bakal makin tertekan. Pasalnya, seri pamungkas musim ini akan digelar di Valencia, Spanyol, yang notabene kampung halaman Lorenzo. Sementara itu, Lorenzo menargetkan makin merapatkan poin de­ ngan Rossi saat balapan di Sepang sebelum balapan final di Valencia. “Target utamanya adalah memangkas selisih poin dari Valentino dan saya akan mencoba datang ke Valencia de­ ngan jarak poin yang makin kecil. Saya merasa bagus dan antusias menantikan balapan di Malaysia,” kata Lorenzo, Kamis (22/10). Meskipun demikian, Lorenzo mengakui Sirkuit Sepang memiliki lintasan yang sulit. Apalagi, sejak turun di kelas MotoGP ia belum pernah menang, sedangkan Rossi sudah enam kali naik podium tertinggi di Malaysia. “Itu lintasan yang rumit karena treknya sangat panas dan juga kelembabannya,” ujar Lorenzo. (MTVN/O2)

CMYK

±

Valentino Rossi n AFP/PAUL CROCK

±

±

±


Âą

Âą

CMYK

belanja

Jumat, 23 oktober 2015

Âą

CMYK LAMPUNG POST

Simpel dan Trendi dengan Jumpsuit Umumnya jumpsuit terbuat dari bahan yang tipis dan ringan sehingga memberikan kesan nyaman kepada pemakainya.

Pilih Jumpsuit Sesuai Bentuk Tubuh

VERA AGLISA

T

REN fashion jumpsuit kembali mencuat tahun ini. Terusan yang simpel dan trendi ini pertama kali diperkenalkan pada 1970-an dan menjadi tren juga pada dekade tahun tersebut. Jumpsuit umumnya terbuat dari bahan yang tipis dan ringan sehingga memberikan kesan nyaman kepada pemakainya. Modelnya yang beragam tidak hanya dapat menjadi pakaian alternatif untuk acara nonfor­ mal, tetapi dapat juga menjadi pilihan untuk acara semiformal dan formal. Hal tersebut tergan­ tung dari kemampuan seseorang memadupadankannya. Karyawan gerai Rodeo di Mal Boemi Kedaton, Maya, me­ ngatakan, untuk tetap tampil elegan, jumpsuit polos tanpa lengan dapat menjadi pilihan. “Jumpsuit polos dengan warnawarna netral, seperti hitam, putih, biru tua, dan cokelat da­ pat menampilkan kesan dewasa saat dikenakan,â€? katanya saat ditemui, Kamis (22/10). Selain itu, jumpsuit polos berlengan buntung ini dapat dipadukan dengan kardigan, blazer, atau jaket dengan war­ na lainnya untuk menghidup­ kan penampilan. Harga yang ditawarkan untuk beragam model jumpsuit tersebut ialah Rp299.900. Untuk menampilkan kesan kasual di acara nonformal, lan­ jutnya, jumpsuit model ini dapat dipadukan dengan kaus pendek. Selain itu, beberapa aksesori tambahan yang cocok untuk dipadukan ialah syal sebagai pengganti kalung. Kemudian kacamata untuk menghindari terik matahari dan juga topi bulat hitam. Namun, pemakai­ an beberapa aksesori tersebut harus disesuaikan kadarnya. Dia menambahkan untuk me­ nampilkan kesan glamor pada acara formal, jumpsuit lengan buntung ini dapat dipadukan dengan longcardy bermotif atau­

TIDAK semua model jumpsuit cocok dengan semua ben­ tuk tubuh. Untuk itu, sebelum memilih jumpsuit yang akan dikenakan harus dipilih sesuai bentuk tubuh. Karyawan gerai Rodeo di Mal Boemi Kedaton, Maya, mengatakan karena modelnya yang berupa terusan sa­ngat penting memilih model jumpsuit yang sesuai dengan bentuk tubuh. Hal itu dilakukan agar tidak berkesan aneh dan norak. Pemilihan potongan jumpsuit yang tepat, lanjutnya, dilakukan untuk mengoreksi dan menutupi bentuk tubuh yang kurang sem­ purna. Dia menguraikan model jumpsuit untuk tubuh lurus dan ram­ping disarankan memakai jumpsuit dengan karet di bagian pinggang. Selain juga memakai jumpsuit dengan model berlengan yang bisa bikin tubuhmu tampak lebih bervolume. “Terakhir, jangan lupa tambahkan aksesori se­ perti syal atau chunky necklace—seperti choker, misalnya, agar penam­ pilanmu tampak lebih berat,â€? ujarnya, Kamis (22/10). Sementara model jumpsuit untuk tubuh jam pa­ sir, kata dia, coba meng­ andalkan jumpsuit de­ ngan model tanpa lengan. Menurutnya, model itu bisa mengalihkan perhatian dari bahu dan pinggulmu yang lebar sehingga terlihat lebih proporsional. Soal bahan, pilih yang agak tebal karena bahan ini akan membantu membentuk tubuhmu dengan lebih baik. Untuk perempuan bertubuh berisi atau gemuk, lan­ jutnya, jangan takut mengenakan terusan jumpsuit agar lebih modis dan fashionable. Tubuh yang gemuk tetap bisa tampil cantik dengan menggunakan jumpsuit yang memiliki batas di bawah perut atau mendekati pinggang sehingga bisa menyamarkan ukuran perut perempuan yang terbilang lebih menonjol. Kemudian tubuh gemuk juga pastinya memiliki ukuran paha yang lebih besar, maka hindari jumpsuit dengan potong­an pendek selutut atau lebih pendek. Pilih yang rok panjang atau celana panjang, baik berbentuk celana pipa maupun harem pants yang berserut di bagian bawahnya. Usahakan memilih warna gelap atau natural agar lebih berwarna bisa menambahkan outer yang lebih cerah. (VER/E2)

n LAMPUNG POST/*4

JUMPSUIT TERANYAR. Karyawan sedang merapikan koleksi jumpsuit pada Gerai Rodeo di Mal Boemi Kedaton, Kamis (22/10). Beragam model jumpsuit teranyar ditawarkan pada gerai itu. pun blazer. Beberapa aksesori juga dapat dikenakan, seperti kalung berlapis atau berbandul. Agar tampilan makin maksimal, sepatu high heels atau wedges sangat dianjurkan.

Jumpsuit Bermotif Karyawan Gerai Vierra di Simpur Center, Vani, menga­ takan untuk terlihat feminin wanita juga dapat memilih jumpsuit bermotif. Gerai Vi­

erra menawarkan beberapa koleksi jumpsuit bermotif, yakni jumpsuit lengan pendek model Korea dengan harga Rp220 ribu. Kemudian jumpsuit lengan bun­ tung motif batik dengan harga Rp190 ribu. Va n i m e n g a t a k a n u n t u k wanita yang tidak ingin me­ madukan jumpsuit dengan pakaian lain, jumpsuit lengan pendek bermotif dapat dipilih. Dengan jumpsuit model ini,

wanita tidak perlu repot men­ cari pakaian tambahan hanya perlu menambahkan beberapa aksesori. Salah satu aksesoris yang dapat diapakai ialah kalung berbandul panjang. Tambahan tas dengan model feminin dan sepatu high heels juga dapat membuat si pemakai tampak girly. (*4/K1) veraaglisa@lampungpost.co.id

Daarul Qur’an

is t a r G &

A BUK M TER K UMU U T UN

BERSAMA

KH. YUSUF MANSUR (Pembina Pesantren TahďŹ dz Daarul Qur’an)

SYAIKH SAUD ASY SYURAIM (Imam Masjidil Al Haram)

WISUDA AKBAR I N D O N E S I A

M E N G H A F A L

AHAD, 22 NOVEMBER 2015 PUKUL 07.00 - 12.00 WIB

SERENTAK di 5 WILAYAH INDONESIA DKI JAKARTA MASJID

DIY-JATENG MASJID

JAWA TIMUR MASJID AGUNG

JOGJA

PARE - KEDIRI

ISTIQLAL

KAMPUS UGM

UST. YUSUF MANSUR, SYAIKH SAUD ASY SYURAIM, SYAIKH ABDULLAH BASFAR

UST. BACHTIAR NASIR, UST. dr. SAGIRAN

JAKARTA

REKENING SEDEKAH

BNI SYARIAH 2000 222 00 BRI SYARIAH 6767 6768 BCA 6030 829 008

a.n Yayasan Daarul Qur’an Nusantara

S U M ATER A MASJID RAYA

S U L AW ES I MASJID

AN NUUR

AT-TAQWA

AL-MARKAZ

UST. BOBBY HERWIBOWO, AL HABIB AHMAD JAMAL BIN THOHA BAAGIL, UST. HENDY IRAWAN

UST. SUBKHI AL BUGHURY, SYEIKH AHMAD AL KANNAS, UST. SAIFUL BAHRI

SYEIKH ALI JABER, KH AHMAD KOSASIH

PALEMBANG

PENDAFTARAN Marketing Gallery Daarul Quran Jln. Raden Inten No.138 A Bandar Lampung Telp. 0721 263 579 SMS Center 0821 3446 6444

MAKASSAR

1500 311

CALL CENTER WWW.WISUDAAKBAR.COM

Inspirasi Sedekah dan Penghafal Al-Qur’an

Yayasan Daarul Qur’an Nusantara

DAARUL QUR’AN

Daarul Qur’an

Premium

Muslimah Daqu

MEDIA

HATI

DAQU BAJA I N D O N E S I A

19


PARIWARA

JUMAT, 23 oktober 2015

PEMASANGAN

PARIWARA AC

ADVERTISING

INDOCOOL, AC baru. Pasang Service, Sparepar t, Tir tayasa 0721-8013130.085101581133/ Antasari 085266133838

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122 FAUZI DENTAL. Perawatan gigi palsu, pasang behel gigi, tambal gigi dll, Jl. Sultan Agung seberang pintu masuk MBK. Hub. 0878.99621723.

ALAT BERAT Menyewakan Eskavator utk membuat kolam, sawah, buka lokasi laha/pabrik dll telp. 0812.7913.2723 (NO SMS)

BIBIT SINGKONG Jual bibit singkong Gajah potensi hasil 50 – 80 ton/Ha telp. 08121.7230.2770 Tidak melayani SMS

THE ONE ADVERTISING Advertising & e-Digiprint T : +62 721 – 56 001 56 email : one_adv@yahoo.com Bandar Lampung – Indonesia

DANA TUNAI BUTUH DANA TUNAI ? jmninan BPKB mbl, mulai dr thn 1995 dipmbiayaan Syariah, Hub. Khomeini 0813.6900.0960/ 0821.1961.2000

KEHILANGAN STNK BE 3257 NT, Nk. MH1JF513XCK431229, Ns. JF51E-3423583, an. Maryani. S T N K B E 3 5 7 0 E F, N k . MH1JB8111AK596580 Ns. JB81E-1590632 an. Mulyono STNK BE 3854 NO, Nk. MH33C1005CK87023, Ns. 3CI8 71879,an. M. Tobing, S.Pd. STNK BE 3872 PI, Nk. MH1JB9132DK501942, Ns. JB91E-3484630, an. Nur Laila STNK BE 3952 NV, Nk. MH35D9205CJ708703, Ns. 5D91708693, an. Giman.

STNK BE 4018 EL, Nk. MH33C00CK843392 Ns. 3C1044547 an. Panggalih Wiarto STNK BE 4146 NQ, Nk. MH1JF5137CK220697, Ns. JF51E-3216161, an. Juwarni. STNK BE 4624 PF, Nk. MH350C004DK606130, Ns. 50C605564, an. Suprapto. STNK BE 5587 FU, Nk. MH32BJ001DJ213801, Ns. 2BJ213903, an. Maria Ramadhan. STNK BE 8072 BV, Nk. MH34ST1105K752009, Ns. 4st1117857, an. Slamet. STNK BE 8703 FS, Nk. MH1JFD213CK001873, Ns. JFD2E10035576, an. Fitrianawati. STNK BE 8483 NF, Nk. MH8FD110X2J945689, Ns. E109-ID-951380, an. Mustofa.

KEHILANGAN Telah hilang 1 (satu) Sertifikat Asli an. Habidi pd tgl 20 Okotber 2015 sekitar jam 10.00 WIB di Jl. Yos Sudarso Bdl yang berisi sebidang tanah dgn NIB: 00126 dan Nohak: 149 dengan luas 476 m2 di Desa Baru Ranji Kec. Merbau Mataram Lampung Selatan.

IKLAN

STNK BE 9403 JK, Nk. MHMU5TU2EDK106680, Ns. 4G15J40907, an. Muhammad Hasan.

Kartu kredit Bantu TUTUP KARTU KREDIT, kt hny bayar 30% hutang lunas 100%, Hub. Tinah 0812.8153.9552

Kolam renang Dunia Kolam Renang mlyani prncangan kolam renang, pmbuatan, prawatan & mnydiakn pralatn & bhn2 prwatan air kolam. Jl.Hayam Wuruk komplek ruko kdamaian asri blok. i No.8 Hub.0721-7444567.

KOMPUTER Dibeli Laptop, Noot Book, Komputer, Segala Kondisi, Harga Tinggi, Hub. 0812.3456.3136

KONVEKSI E L LY K O N V E K S I m n r m psnan Kaos,Kemeja,Jak et,Tas,Bordir,Sablon,Prlngk pn Sekolah/Kantor/Wisuda dll, Jl. Purnawirawan Raya No.56 Gunung Terang Bdl, Tlp. 0813.7791.7757/0721251468

MUSIK ADI MUSIK jl/bl/tkr tmbh: korg i5, i3, pa50sd,pa60sd,pa80s d,pa300,pa600,pa800,psr30 00, 710,750,910,950,kn14, 24,26,exr5,e96,e86,wk1800 ,blazer,cora,beta3,huper,dbx, alesis,axl, extreme,absolute. Ph.268983/ 0813-69139529, 0813-79464256

Mesin fotocopy CV. MitraAbadi. Jual s ewa p e r b a i k a n s u k u cadang & tinta photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9 0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

PENGINAPAN PONDOK PALAPA , Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PELUANG USAHA Seminar Peluang Usaha Travel Agent,Pulsa,PPOB, Sabtu 5 Sept diHotel AMALIA Raden Intan, Daftar Sms Nama ke 0817-0907791

PERCETAKAN CV PESONA DIGITAL PRINTING & PERCETAKAN: mengerjakan Banner, X-Banner, umbul-2, spanduk,brosur, stiker, kalender, kartu nama, majalah, kaos, mug, PIN, Jl. ZA Pagar Alam No. 34 D Gd Meneg hub. 0858.4116.8180.

PIJAT TRADISIONAL Urut tradisional Sri Wahyuni Jl. Bypass di depan pom bensin Way Halim belakang rumah makan Sundawa Cabang Sumur bypass. Hub. 0813.7911.5943

PRIVATE Mau Private Bhs Inggris ( C O N V E R S AT I O N T O E F L & TOEIC) dgn kualitas terjamin. Hub. WIDNA ENGLISH SCHOOL. Hub. 0721254184, 0899.5804.987 Pin 52367C89. Mau Private BIMBEL semua mata pelajaran & PR dibantu untuk SD, SMP, SMA. WIDNA ENGLISH SCHOOLsolusi n ya. Hub. 0721254184, 0899.5804.987 Pin 52367C89.

CANOPY & STENLIS

RATU TRUSS trm pmsangan atp rmh, gdng, kntor, garasi dll dgn kwalitas tinggi & kokoh. Hub. Desi (0823.7393.7800), Deris (0853.8430.1698), Andre (0821.8499.5888), Heri (0852.7365.1979) Jl. Hayam Wuurk No. 22 Kedamaian Bdl.

SPESIALIS canopy, pgar, trlis, baja r ngan, polding gate, dll mrah & bergrnsi. HP. 0853. 7800. 8111 , 0852.0833.2414

BATU ALAM UD BATU ALAM 2 SAUDARA mnydiakn brbagai jns btu alm dgn motif mnrik utk mmprcntik rmh,kntr & kolam minimalis anda, Jl. Letjen Ryacudu No. 33, Hub. 0813.2065.0555

ACS LAMPUNG menyediakan Produk Polycarbonate dgn merk twin lite, solar lite, x lite, solite. Solar tuff, solar flat, flexilon, laser cool, produksi PT. IMPARK PRATAMA Jl. P.Antasari No.84 Tj Karang telp.0721-260884, 08217622.5515 (distributor Lampung)

Private Profesi guru dtng krmh,Smua pljrn TK,SD,SMP ,SMA,Umum,Ngaji,Sempoa, Prfesional sabar & siap UN, Hub. 0856-58957909 / 081369152541

KURSUS-KURSUS MENJAHIT Ilmu dtgn, uang dtg Seumur hdp, 25 lbh cab. JULIANA JAYA top kursus mnjahit & mode, dftr skrng byr 50%, Jl. Teuku Umar Gg. Kiwi No.5, Hub. 0721-1701677 Bingung Ajari Membaca, Menulis & Berhitung, Private saja dgn kami WIDNA ENGLISH SCHOOL. Hub. 0721254184, 0899.5804.987 Pin 52367C89.

RACUN API CV. Cahaya Abadi. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 085107520099, 081278001238.

RUMAH MAKAN

20

0721-783.593, 783.679 Ext.1065 BANCAR 0812.7960.7819. PIN 269DF1DO WENI 0812.8568.2530, 0896.9501.6419 TIARA 0822.8256.9696, 0899.5646.379

RIKNIC KITCHEN CAFE’S menyediakan Susu Mur ni Rasa Mix Shakes Soda Mix dll, dgn tempat santai yg nyaman dgn NOBAR LAYAR L E B A R. D e l i v e r y : 0 7 2 1 5600912/0813.6998.4777 Jl. P. Antasari No.59 Bdl.

SUMUR BOR WIN JAYA BOR menerima pengeboran baru & service sumur bor jet pump & submer sible Bergaransi. Hub. 0853.6964.4488, 0812.7141.5500. BORPLUS pembuatan sumur bor Jetpump & Submersible murah, Bergaransi Dedist Hub. 0823.0636.4300/PIN BB 7E63AB36 RESTU IBU BOR menerima pembuatan sumur bor r umah tangga, pabrik. Hub. 0821.7832.8328.

TOKO 3B Balai Buku, Balai Busana, Balai Herbal. Menjual Busana Muslim/Muslimah. Anggur, Syar ’i untuk keluarga dan buku-buku Agama Islam & obat-obatan dll Jl. Raden Intan No.11 Blok B2 Lantai 1 Pasar Bawah telp.0813.6922.9009.

ACS LAMPUNG menyediakan Produk Polycarbonate dgn merk twin lite, solar lite, x lite, solite. Solar tuff, solar flat, flexil0n, laser coor, produksi PT IINPARK PRATAMA Jl. P.Antasari No.84 Tj Karang telp.0721-260884, 08217622.5515 (distributor Lampung).

TOUR & TRAVEL ABEQU TOUR & TRAVEL mmbr Atacorp mmbk pndftrn keagenan bsns Tour & Travel, jual tkt pswat/KA, Vcr Hotel, Hub. Hp/Wa 0813.7973.2007/Pin Bb 5363C49F HAPPY TOUR LAMPUNG menyediakan vocher Hotel & tiker pesawat mulai dari Rp 206.000 – rute Lmpg – Jkt (selama seat tersedia). Hub.0721.257711/12. SMS 0899.2266.168.

TRAVEL PT AERO TRAVEL melayani perjalanan Haji Umroh/Haji Plus, Tou Domestic, Tour International, Vouche Hotel dll. Hub. 0721.470069.

LOWONGAN

PROPERTY ATAP RANGKA BAJA

LAMPUNG POST

DISEWAKAN DISEWAKAN GUDANG & KANTOR, gudang kap. 10.000 ton/ Ls. 5.000 m2 & trbuka 2.500 m2, Jl. Ir. Sutami No. 225 sblh CPI, Hub. 0813.6993..1333

TANAH dijual Jual Tanah LT. 300 m2, Desa Karang Sari – Jatimulyo, SHM, Hub. 0853.6613.4441 Dijual tanah Ls 6 Ha SHM terletak di Jl. Raya Mincang Ds Negeri Agung Kec. Talang Padang Kab. Tanggamus Lampung. Hub. 0813.8377.8077

Dijual Tanah Luas 4.429 m dekat SPN ( Sekolah Polisi Negara) Kemiling Hub : 0812.7929.518 (Tanpa Perantara)

PERUMAHAN Promo type 36/72 harga cash 140/120 Jt lokasi Palapa SMA N 3 Gd Air Jl. Keberisihan hrg 135/115 Jt cash promo dri 19/27 – 10-2015. Hub. 0812.7874.4907.

RUmah dikontrakan Dikontrakan r umah lokasi strategis, pahoman, 3kt, 1km, lst. 1300w, pam, tlp, garasi, hub. 0812 7903815/0857 68197360

Dibutuhkan segera lulusan Tata Boga Pria & Wanita min umur 19 thn. Cv dikirim ke Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 48 Pahoman Bdl. PURI GARDEN & GUESTHOUSE www.kesumayudha.com 200rb/hri disc 10%, paket 1 minggu 1 Jt, Cp. 0721-785868/ 0818-8741839/ 0812-18514378, Jl. P. Seribu No. 50 Sukarame bdl

Perumahan Pualam Mulia Residence - Gunter Bdl, lingkungan Nyaman, Hub. 0821.8615.7753/ 0812.7935.9795

Dicari Guru Bimbel menguasai semua pelajaran Sd,Smp (min D3) memiliki kendaraan sendiri, krm lamaran ke Widna English Creatif School, Jl. Way Seputih No.4 Pahoman (0721254148/0813.7938.3494) plng lmbt 30 Oct 2015 Dibthkn Sgr 12 Llsn SMU/Sdrjt utk Diddk & Dijdkn Guru Tk. Paud, Hub. Mitra Persada Tlp. 082378571751. Kursus Budi Wijaya Cabang Kemiling B. Lampung membutuhkan Tenaga Pengajar Bhs Inggris, Mtk, IPA, IPS min. D3/mhs smtr 3, usia maks. 28 th, Jl Imam Bonjol No. 600 simpang lampu merah Kmeiling. Call 0721-272966, 08896.53808498 Mr Lidya.

LOWONGAN Dibutuhkan Segera Sebuah Perusahaan Otto Bus di Lampung Membutuhkan

Mekanik/Montir,

Kualifikasi : - Min. STM - Laki-Laki usia min. 25 thn - Berpengalaman 3 thn

Kirim lamaran lengkap di lampiri Fotocopy Ijasah, Fotocopy KTP, Daftar Riwayat Hidup, Pas Foto 3x4 (2 lembar) Jl. Cendana No. 07 Tanjung Senang Bdl Cp. 0812.8942.8069

URGENTLY sopir Sim B1 mx 38 thn pnddkn Smp, Ldr Store P/W pnddkn D3, SPG pnmpiln mnrik pnddkn Smu/K, dtng lngsng dgn lmrn lngkp. Jl. Tembesu No.8 Campang Raya Bdl.

DIBUTUHKAN SEGERA PT. SO GOOD FOOD Perusahaan yang bergerak dalam bidang Industri Makanan, membutuhkan tenaga profesional berkualitas untuk bergabung dalam posisi sebagai berikut:

STAFF ADM. ACOOUNTING

- Pria/Wanita, max. 27 Tahun - Pendidikan min. S1/D3 Jurusan Akutansi - Berpengalaman sebagai Staff Accounting dan bisa SAP min. 1 Tahun - Mampu mengoprasikan Microsoft Office/ Open Office - Jujur, Bertanggung Jawab, dapat menjaga rahasia dan mampu berkomunikasi secara baik Kirimkan Lamaran lengkap beserta CV, Pas Fotodan Cantumkan kode Posisi di pojok kiri atas lamaran atau pada subyek email ke: HRD PT. SO GOOD FOOD Jl. Raya Negeri Sakti Km. 12 Gedong Tataan- Pesawaran, Lampung Selatan adm.hrga@sogoodfood.co.id

LOWONGAN dicari

Teknisi Mekanik

Yang ahli dalam mesin-mesin Crumb Rubber (Industri olah Karet) Dengan Kualifikasi sbb: - Berpengalaman - Pekerja Keras dan Loyalitas - Permohonan Gaji di Lampirkan Kirim Lamaran ke PT. Rubber Jaya Lampung Jl. Ir. Sutami Km. 11 Tanjung Bintang Bdl Hub. 0812.1574.6688


RUWA JURAI

jumat, 23 oktober 2015

Gembong Begal Diminta Menyerah K

EPOLISIAN Resor Lampung Tengah (Lamteng) mengimbau seluruh pelaku kejahatan yang kerap beraksi di wilayah hukumnya untuk segera menyerahkan diri. Sebab, tewasnya gembong begal Dhalom dengan tiga peluru yang bersarang di badannya hanyalah permulaan dari komitmen Polri untuk perang terhadap tindak kriminalitas. “Kami imbau pelaku kejahatan di wilayah Lamteng untuk menyerahkan diri,” kata Kapolres Lamteng AKBP Dono Sembodo, didampingi Kasat Reskrim Polres AKP Harto Agung Cahyono, di kantornya, Kamis (22/10). Ia juga menegaskan jajarannya tidak akan segan-segan menembak jika pelaku dianggap membahayakan petugas. Dono berharap tindakannya ini mendapat dukungan dari masyarakat dan bersamasama jajarannya memberantas kejahatan berupa curas, curat, narkoba, dan perjudian.

Tewas Saat Digerebek Seperti diberitakan sebelumnya, tim gabungan dari Brimob Polda Lampung dan Tekab 308 Polres Lampung Tengah, Rabu (21/10) pagi, menggerebek gembong begal di Padangratu, Lamteng. Dalam penggerebe-

kan itu, satu tersangka tewas diterjang peluru petugas ka­ rena melawan. Tersangka Supriyanto alias Dalem alias Dhalom (38), warga Padangratu, Lamteng, dianggap sebagai salah satu gembong curas/begal, curat, dan pengedar narkoba karena telah beraksi di banyak tempat. Setidaknya, ada 31 laporan polisi yang menyebut keterlibatan Dhalom. Sebanyak 15 perkara telah P21. Dari tersangka Dhalom ini petugas mengamankan 2 senpi rakitan laras pendek, 2 kotak peluru revolver, 2 sajam, 1 plastik kecil sabu-sabu siap pakai, 1 bong plus pipet sehabis pakai, 2 pipa sabu-sabu, dan 1 set perlengkapan senpi rakitan. Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, Dhalom biasa menyediakan barang untuk pemakai pemula. Dhalom menyediakan rumahnya untuk pemakai yang ingin mengguna­kan sabu-sabu. Catatan kepolisian menunjukkan Dhalom dikaitkan de­ ngan kasus pembegalan di Kampung Sriwayah. Korban saat itu tak hanya dirampas hartanya, tetapi juga dilecehkan. Selain itu, Dhalom juga diduga terlibat pencurian di areal kebun sawit PTPN 7 Kampung Padangratu. (D3) wahyupamungkas@lampungpost.co.id

21

selintas

Cabul, ZA Terancam 4 Tahun Penjara KASUS pencabulan anak di bawah umur oleh Za (21), warga Pekon Tugusari, Kecamatan Sumberjaya, Lampung Barat, terhadap anak tetangganya sendiri yang masih berusia 5 tahun mulai disidangkan di Pengadilan Negeri Liwa, Kamis (22/10). Sidang dengan jadwal pembacaan dakwaan oleh Jaksa Ariyanto dari Kejaksaan Negeri Liwa itu berlangsung secara tertutup. Setelah pembacaan dakwaan, sidang dilanjutkan dengan pemeriksaan saksi, termasuk saksi korban yang didampingi oleh orang tuanya. Menurut Ariyanto, terdakwa Za diancam kurungan minimal 4 tahun dan maksimal 15 tahun pidana penjara karena melakukan tindak pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 82 Ayat (1) UU RI Nomor 25 Tahun 2014 tentang Perubahan atas UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. (ELI/D3)

Kapolres berharap tindakan aparatnya mendapat dukungan dari masyarakat. WAHYU PAMUNGKAS

LAMPUNG POST

n LAMPUNG POST/PERDHANA WIBYSONO

APEL OPERASI ZEBRA. Kapolres Lamsel AKBP Adi Ferdian Saputra melaksanakan apel gelar pasukan sebelum memulai Operasi Zebra Krakatau 2015, di lapangan Mapolres setempat, Kamis (22/10).

Polres Lamsel Gelar Ops Zebra 2015 SATUAN Lalu Lintas Polres Lampung Selatan menggelar Operasi Zebra Krakatau 2015 hingga dua pekan ke depan. Operasi dilakukan guna menekan angka kecelakaan lalu lintas dan pelanggaran lalu lintas di wilayah hukum Lampung Selatan dan Pesawaran. Kapolres Lampung Selatan AKBP Adi Ferdian Saputra mengatakan sesuai instruksi Kapolda Lampung Brigjen Edward Syah Pernong, seluruh jajarannya harus tegas dan humanis dalam melaksanakan Ops Zebra Krakatau. “Siapa pun kalau melanggar, lakukan penindakan

tidak terkecuali anggota Polri dan anggota keluarga Polri. Tapi jangan meninggalkan kesan humanis ter­h adap m a sya r a k at . S a mp a i k a n dengan bijak, apa pelanggarannya biar jelas,” kata dia, saat menggelar pasukan Ops Zebra Krakatau 2015 di Mapolres Lampung Selatan, Kamis (22/10). Secara perinci, ia menjelaskan Ops Zebra Krakatau 2015 akan lebih mengedepankan penindakan atau penegakan hukum (gakum) terhadap pelanggar lalu lintas dengan kategori penindakan sepeda motor (R2) meliputi SIM (su-

rat kelengkapan kendaraan), helm, dan pengendara di bawah umur. Sementara bagi kendaraan roda empat (R4) meliputi penggunaan sabuk pengaman, pengendara sambil menelepon, pengendara melawan arah, dan pengendara yang menerobos lampu merah yang dapat berpotensi menjadi penyebab kecelakaan. “Intinya, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kepatuhan, keamanan, keselamatan, dan kelancaran dalam berlalu lintas, demi menekan angka kecelakaan dan kemacetan,” ujarnya. (*3/D3)

Gugatan Lapangan Cipta Karya Ditolak MAJELIS Hakim Pengadilan Negeri (PN) Kalianda menyatakan menerima eksepsi tergugat I dan tergugat II dalam sidang perkara perdata gugatan Lapangan Cipta Karya, Kamis (22/10). Masing-masing penggugat pun diwajibkan membayar biaya perkara sebesar Rp4.659.000. Demikian putusan Majelis Hakim PN Kalianda yang diketuai Dicky Wahyudi Susanto, dibantu hakim anggota Mohammad Iqbal dan Happy Try Sulistiyono, didampingi panitera pengganti Jonter Sihombing dalam sidang perkara perdata gugatan Lapangan Cipta Karya dengan tergugat Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Provinsi Lampung, Pemkab Lampung Selatan cq Dinas PU Lamsel, Kepolisian Daerah (Polda) Lampung cqPolres Lampung. Dalam amar putusannya, Majelis Hakim PN Kalianda Dicky Wahyudi Susanto menjelaskan eksepsi tergugat I dan tergugat II yang diterima, yakni aset tanah yang menjadi objek sengketa a quo adalah Kementerian PU dan Perumahan Rakyat. Sebab itu, seharusnya para penggugat menarik Kementerian PU dan Perumahan Rakyat secara langsung tanpa harus meng-casu quo-kan kepada Dinas PU Bina Marga Provinsi Lampung. Sebab, secara organisatoris Dinas PU Bina Marga Provinsi Lampung bukan sub unit/organisasi dari Kementerian PU dan Perumahan Rakyat. (TOR/D3)

Kini, Jam Hiburan Organ Tunggal Terbatas WARGA Lampung Tengah tidak boleh lagi menggelar hiburan organ tunggal hingga melebihi pukul 21.00. Jika tetap melanggar, aparat kepolisian akan membubarkan hiburan dan menyita seluruh alat musik sebagai barang bukti. “Pemilik organ tunggal dan tuan rumah akan diperiksa

juga, bisa dijerat Pasal 510 KUHP tentang Larangan Mengganggu Ketertiban Umum,” kata Kapolres Lamteng AKBP Dono Sembodo, saat melakukan kesepakatan bersama 141 pengusaha organ tunggal dengan Pemerintah Kabupaten yang diwakili Kesbang Linmas dan Satuan Polisi

Pamong Praja di aula Polres belum lama ini. Pengusaha organ tunggal pun menyetujui dan bersepakat menegakkan peraturan bupati tentang waktu pelaksanaan hiburan organ tunggal dengan sejumlah ketentuan. Jika mengacu pada perbup itu, jam hiburan or-

gan tunggal dibatasi sampai pukul 18.00 saja. Namun akan diberikan toleransi hingga pukul 21.00 dengan syarat lagu-lagu yang dimainkan bukan berupa lagu remix maupun house music. Dono Sembodo mengimbau seluruh masyarakat agar tidak melanggar aturan yang

sudah ada dan tetap mematuhinya demi ketertiban, keamanan, dan kenyamanan bersama. “Semua sama, termasuk keluarga polisi juga tidak boleh menggelar organ tunggal sampai pagi. Jika itu terjadi, cepat laporkan ke kantor polisi terdekat,” ujarnya. (WAH/D3)

OTOMOTIF MOBIL DISEWAKAN CV. SRIKANDI LNGKAP & NYAMAN, ALPHARD, CAMRY, MERCY, FORTUNER, PAJERO SPORT, DOUBLE CABIN, INNOVA, AVANZA, BUS WISATA, ELF. HUB.0813-69695051 /0821-82032964.

MOBIL PENGANTIN ELEGANT, NYAMAN MERCYE200, CAMRY, HONDA ACCORD, ALPHARD, ABADIKAN MOMENT ISTIMEWA ANDA DGN MNGGUNAKN MBL PNGNTIN KAMI. HB.0813.6969.5051/082182032964

VARIASI JAKARTA VARIASI mngrjkn Jok Paten, Srng Jok, Plofon Mbl, Bngks Stir, Krpet dsr, Kcfilm, dll. Jl. Sultan Agung No. 34 T.karang, Hp. 0823.7183.6620 CARISCO VARIASI mnr m kc flm, Audio mbl, Alarm mbl,Cntrl lock,Pwr wndow dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way halim smping RM Puspa Minang 3 Hub. 0821.84890747/ 0857.68087476.

NISSAN

POWER STERING WING MOTOR. AHLI Power Stering Pemasangan rapi ser vis ok DIJAMIN PUAS. Hub. 0896.3163.3102 / 0852. 6956.6067, Jl. Sultan Agung (jalur 2) Way Halim B.Lpg.

X-Trail

TDP 50Jt-an

Grand Livina TDP 14Jt-an

March

TDP 10Jt-an

Datsun TDP 10Jt-an

JAMINAN UANG KEMBALI 100% APABILA KREDIT TIDAK DISETUJUI PROSES CEPAT & DATA BISA DIBANTU

YUSVA

0852.1250.5566 JIMNY KATANA GX 1993, 4X4, AC DINGIN, WHINCH, VELG RACING, HUB. 0812.1059.2000

JAYA 0853.8022.8033

SERVICE IN AUTO 22 js crbon clean,Cci lmp,scning ecu,msn kki2,Cstm projcktor, Mdfksi,dll Jl. Morotai Gg. H. Aliun No. 3 Sukarame, Hub. 0821.8518.7776

MOBILLIO E CVT’2014, KM 21.000, SOUND SYSTEM, CAMERA BLKG, BLUETOOTH, JOK KULIT, KONDISI MESIN BAGUS, SERVIS BERKALA. HUB. 0822.8257.1577.

PROMO MENARIK DAIHATSU

NISA

0823.13.24.9888 KARIMUN

WAGON R DP 10 JT-an

T120ss

DP 11 jutaan

L 300 DP 16 juta

Colt Diesel DP 19 juta

DP 20 juta

Pajero Sport DP 85 juta

MIRAGE DP 19 juta

THOMAS

0821.8558.6468

DP 6Jt-an Angs 2,2Jt-an

DP 6Jt-an Angs 2,2Jt-an

AYLA

DP10Jt-an Angs 1,2Jt-an

FUSO

CARRY PU DP 8 JT-an

GRANMAX

JOFIAN 0812.2657.8818

TERIOS DP20Jt-an Angs 2,1Jt-an

LATIF

0812.7978.2000 PIN 5A4B009F


DAERAH

jumat, 23 oktober 2015

LAMPUNG POST

22

Raskin Ke-13, Pemkab Ajukan SPA ke Bulog PEMKAB Lampung Barat melalui Bagian Perekonomi­ an baru menyampaikan surat perintah alokasi (SPA) kepada pihak Perum Bulog Subdivre Lampung Utara terkait ren­ cana pendistribusian beras sejahtera atau raskin untuk jatah bulan ke-13. “Untuk pengajuan SPA raskin ke-13 baru dibuat dan dikirim pada 21 Okto­ ber lalu,” kata Kasubbag Pengembangan Perekonomi­ an Bagian Ekonomi Lampung Barat Rusman, mendampingi Kabid Hipni, Kamis (22/10). SPA itu, kata dia, baru diaju­kan mengingat surat gu­ bernur sebagai dasar pelak­ sanaan permintaan pendis­ tribusian raskin tambahan baru diterima pada Selasa (21/10) lalu. Untuk itu, kata Rusman, un­ tuk pelaksanaan pendistribu­ sian raskin ke-13 rencananya akan dilaksanakan mulai 20—30 Oktober ini. Jumlah sasaran alokasi raskin pada Oktober ini yaitu 18.901 KK dengan kuantum sebanyak 283.515 kg. Sementara itu, raskin ke-14, kata dia, akan didistribusikan

pada November mendatang bersamaan dengan pendistri­ busian raskin reguler bulan November 2015. Di sisi lain, kata Rusman, realisasi raskin di Lampung Barat untuk jatah Oktober hingga 20 Oktober baru men­ capai 14,50% dari jumlah plafon sebanyak 283.515 kg belum termasuk raskin tambahan. Sementara pada Septem­ ber baru mencapai 59,47%, Agustus (86,72%), Juli (87,98%), Juni (97,19%), Mei (98,32%), April (99,58%), sedangkan Januari—Maret 100% dari alokasi masingmasing kecamatan sebanyak 283.515 kg. Kecamatan yang sama sekali belum melakukan penebusan raskin di Septem­ ber—Oktober yaitu Kecamat­ an Gedungsurian, Airhitam, Belalau, Suoh, Sumberjaya, Way Tenong, Kebuntebu, dan Pagardewa. Pihaknya berharap agar peratin melalui kecamatan untuk segera melakukan penebusan, mengingat saat ini sudah memasuki akhir bulan Oktober. (ELI/D1)

Sekkab Pesawaran Buka Muscab Pramuka SEKRETARIS Kabupaten (Sek­ kab) Pesawaran Hendarma membuka Musyawarah Ca­ bang (Muscab) I Kwartir Ca­ bang Gerakan Pramuka, di kompleks Perguruan Diniyah Putri Lampung, Kamis (22/10). Hendarma mengajak kepada peserta untuk bersama-sama mengikuti masyawarah itu dengan baik, sehingga meng­ hasilkan gagasan yang baik ke depannya. “Melalui kesempatan ini, saya mengajak kepada semua anggota gerakan Pramuka Kabupaten Pesawaran untuk merapatkan barisan dan menyatukan gerak langkah mempercepat kemajuan dan perkembangan pramuka di sini,” kata Hendarma. Dalam kesempatan itu, dia juga mengajak dan mengim­ bau kepada andalan kwartir cabang dan kwartir ran­ ting gerakan pramuka seKabupaten Pesawaran un­ tuk melakukan hal-hal yang terbaik. Hal itu demi masa depan, khususnya pengurus masa bakti 2015—2020. “Laksanakan musyawarah ini secara kekeluargaan. Se­

tiap permasalahan yang tim­ bul carilah solusi atau jalan keluar yang sebaik-baiknya, demi kemajuan gerakan pramuka di Kabupaten Pe­ sawaran,” kata dia. Hendarma menambahkan pilihlah ketua gerakan Pra­ muka Pesawaran masa bakti 2015—2020 yang lebih baik, sehingga mampu membawa roda organisasi menjadi lebih baik ke depannya. “Pilihlah pengurus or­ ganisasi orang-orang yang berkompeten. Jika ada beber­ apa calon dalam pemilihan ketua, hendaknya tidak saling menjatuhkan. Untuk itu, mari bersama-sama bersatu padu, bekerja sama membangun organisasi gerakan pramuka di Kabupaten Pesawaran, agar menjadi lebih baik dari sebelumnya,” kata dia. Sementara itu, Ketua Hari­ an Gerakan Pramuka Pe­ sawaran Syamsul Achsan dalam acara itu mengatakan muscab dalam rangka memi­ lih ketua baru. “Sementara ini baru muncul satu nama sebagai calon ketua,” kata dia. (AMR/D1)

PANORAMA TALANG. Walau belum tergarap maksimal, mayoritas warga tetap antusias menikmati suasana panorama Talang sebagai tempat rekreasi kala sore. Warga asyik berfoto pada Kamis (22/10) sore. n LAMPUNG POST/ANTON NUGROHO

Pringsewu Membuka Peluang Investasi Terlebih, daerah Bumi Jejama Secancanan itu dinilai minim akan tempat wisata sebagai alternatif pilihan berekreasi masyarakat. ANTON NUGROHO

P

EMKAB membuka keran kepada para investor untuk menghidupkan pariwisata di Kabupaten Pring­ sewu. Hal itu karena banyaknya wilayah yang memiliki potensi sebagai daerah objek wisata. Terlebih, daerah Bumi Je­ jama Secancanan itu dinilai minim akan tempat wisata sebagai alternatif pilihan be­ rekreasi masyarakat. Hal itu karena tidak adanya laut dan pegunungan yang menjadi lokasi wisata andalan, se­ perti beberapa daerah lain. Melihat beberapa wilayah yang ada perlu dikembang­ kan karena memiliki potensi sebagai objek wisata, Dinas Pariwisata setempat berkon­ sentrasi akan membangun dan mengembangkan daerah yang yang memiliki potensi sebagai kawasan wisata. “Pada 28 November menda­ tang akan ada acara rembuk

pariwisata Pringsewu dengan mengundang para calon in­ vestor. Kami ingin mendapat masukan di tengah-tengah ke­ terbatasan objek wisata,” ujar Kepala Bidang Pariwisata Su­ chairi Sibaran, Kamis (22/10). Salah satu potensi daerah sebagai objek wisata yang bakal dikembangkan adalah Talang yang berada di Kelu­ rahan Pajaresuk, Kecamatan Pringsewu. Selain lokasinya yang dekat dengan kota dan mudah ditem­ puh, panorama alam yang in­ dah dengan bangunan Talang yang merupakan peninggalan zaman Belanda, yang masih terbangun kokoh, dianggap bakal menjadi salah satu ob­ jek wisata andalan. Selain itu, adanya Telaga Gupid di Keca­ matan Gadingrejo.

Hak Rekreasi Suchairi menjelaskan ada­ nya tempat wisata tidak sema­ ta-mata terkait dengan penda­

patan asli daerah (PAD), tetapi sebagai salah satu pemenuh­ an hak rekreasi masyarakat Pringsewu sendiri. Menurut dia, pola pikir yang terbentuk adalah satu sisi menginginkan orang datang ke Kabupaten Pringsewu un­ tuk berekreasi yang tentunya menghidupkan geliat ekonomi warga sekitar. Di sisi lain, warga Pringsewu memiliki hak hidup untuk mendapatkan tempat rekrea­ si. “Hak hidup berekreasi masyarakat setingkat di bawah hak dalam pemenuhan kes­ ehatan dan berpendidikan,” katanya. Sementara objek wisata yang telah ada, seperti ob­ jek wisata religi makam KH Ghalib dan Gua Maria, Dinas Pariwasata setempat men­ gaku akan meningkatkan dan mencari potensi objek wisata baru yang perlu dikembang­ kan. “Objek wisata baru sa­ ngat dibutuhkan. Sebab, tidak adanya laut dan gunung se­ bagai objek wisata andalan,” katanya. (D1) antonnugroho@lampung.co.id

Polres Way Kanan Gelar Operasi Zebra 14 Hari OPERASI Zebra di Kabupaten Way Kanan bertujuan mene­ kan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di jalan raya. Hal itu disampaikan Kapolres Way Kanan AKBP Harseno saat memimpin apel pasukan Operasi Zebra Kraka­ tau 2015, di halaman Mapolres Way Kanan, Kamis (22/10). Apel Operasi Zebra Kraka­ tau diikuti perwira utama di Polres Way Kanan, kapolsek, dan anggota polres setempat. Dalam arahannya, Harseno menyampaikan kegiatan Op­ erasi Zebra Krakatau digelar selama 14 hari, terhitung dari 22 Oktober hingga 4 November 2015, dan dilaku­ kan secara serentak dengan Polda Lampung. “Tujuannya operasi ini adalah menekan angka pelanggaran dan ke­ celakaan lalu lintas di jalan raya,” kata dia. Selain itu, personel harus turut menyukseskan Op ­ erasi Zebra Krakatau, tidak melakukan pelanggaran dan menertibkan rambu-rambu lalu lintas. “Intinya, aparat

kepolisian harus menjadi contoh bagi masyarakat bu­ kan malah sebaliknya.” Kasat Lantas Polres Way Kanan AKP Made Sudastra menambahkan dengan di­ laksanakannya Operasi Ze­ bra Krakatau di Way Kanan, tingkat kecelakaan di jalan raya dapat diminimalisasi. Kepada masyarakat yang mengendarai kendaraan agar mematuhi peraturan lalu lintas. “Gunakanlah helm bagi pengendara roda dua, bawa surat kendaraan bermo ­ tor dan bagi pengendara roda empat pakailah sabuk pengaman serta jangan lupa membawa surat kendaraan. Patuhi rambu-rambu lalu lintas,” kata dia. Apabila pengendara su­ dah mematuhi peraturan di jalan raya, mudah-mudahan pengendara dapat berjalan dengan selamat sampai tu­ juan. “Yakin, bila kita sudah mematuhi aturan yang ada, akan selamat dalam berken­ daraan,” kata dia. (CK4/D1)

DEWAN MENJAWAB

TANYA Yth. anggota DPRD Pringsewu. Kami meminta anggota Dewan melakukan peninjauan pada proyek jalan beton yang saat ini tengah dikerjakan. Tujuannya, agar nantinya hasil pekerjaan itu bagus. Meskipun pekerjaan itu proyek provinsi, jangan sampai dibiarkan mengerjaSagang Neonggolan kan proyek asal jadi. Selain Wakil Ketua DPRD Pringsewu itu, pengerjaan proyek jalan provinsi di Pekon Sukoharjo 1, Kecamatan Sukoharjo, Pringsewu, kurang maksimal. Proyek jalan beton (cor semen) butuh pengawasan ketat, mengingat jalan itu sangat vital untuk perekonomian warga setempat. Lambatnya pekerjaan menghambat arus lalu lintas yang mengakibatkan kekesalan masyarakat. Selain itu, kualitas hasil pekerjaan diragukan. Pasalnya, mulai dari adukan pengecoran sampai dengan besi yang digunakan diduga kurang memenuhi standar yang menimbulkan hasil pekerjaan tidak tahan lama. “Kami melihat menggunakan rapat besi terlalu kecil, padahal jalan itu setiap harinya dilalui kendaraan bertonase tinggi,” ujar Kisno, ketua Pijar Lampung Sementara itu, Harjanto (40), seorang pengendara mobil, mengaku terganggu dengan lambanya pekerjaan proyek beton, tepatnya di ruas jalan kompleks Hotel Sarinongko, karena dia nyaris dua jam menunggu antrean panjang. JAWAB Kami berterima kasih kepada masyarakat yang juga memiliki atau kepedulian terhadap pembangunan di Kabupaten Pringsewu. Informasi dan laporan Anda sebenarnya sudah saya agendakan sebelumnya untuk melakukan pengawasan dan kontrol pekerjaan proyek yang saat ini tengah dikerjakan. Kami juga setiap hari melewati jalan tersebut ke kantor. Namun, kami akan turun dalam waktu secepatnya. Kami bersama komisi III bidang pembangunan segera turun dan mengontrol proyek tersebut. (ONO/D1)

Ayam Milik Warga Mati Mendadak

n LAMPUNG POST/M RIDWAN ANAS

BPJS KESEHATAN. Bupati Mesuji Khamamik membagikan kartu BPJS Kesehatan di Desa Wirabangun, Kecamatan Simpangpematang, Kamis (22/10). Pemkab Mesuji melindungi masyarakatnya dengan memberikan BPJS kesehatan secara gratis.

Warga Berharap Mutu Jalan Bagus WARGA Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan, berharap mutu rehabilitasi atau perbaikan jalan raya Ta­ langjawa yang menghubung­ kan Kecamatan Katibung— Kecamatan Merbaumataram, yang saat ini dikerjakan ber­ mutu bagus dan tahan lama. Maryono, warga setempat, mengatakan jalan itu merupa­ kan urat nadi perhubungan beberapa wilayah kecamatan, baik di Lampung Selatan mau­

pun Lampung Tengah. Jalan itu juga ramai dilintasi berbagai jenis kendaraan, baik roda dua maupun roda empat. Warga berharap kualitas perbaikan jalan itu harus bagus dan tahan lama. “Kami berharap mutu perbaikan jalan bagus dan dapat dilalui kendaraan bertonase lebih,” kata dia, kemarin. Menurut dia, jalan yang ditingkatkan menjadi hotmix itu sudah puluhan tahun tidak

tersentuh perbaikan atau re­ hablitasi. Sangat wajar kalau saat ini kondisnya rusak berat. Aspal jalan sudah mengelupas dan permukaan jalan sudah berganti tanah dan bebatuan. “Padahal, setiap hari jalan itu dilintasi puluhan truk peng­ angkut batu dari beberapa pe­ rusahaan pertambangan batu andesit yang ada di wilayah ini. Sangat wajar kondisi jalan ini rusak parah,” kata Mardini, warga lainnya. (USD/D1)

TIM dari Badan Pember­ dayaan Masyarakat dan Pe­ merintahan Pekon (BPMPP) Kabupaten Lampung Barat melakukan inspeksi men­ dadak (sidak) di sejumlah pekon, untuk memonitor­ ing pelaksanaan pemban­ g u n a n ya n g b e r s u m b e r dari dana desa. Sekretaris BPMPP Darmansyah, Kamis (21/10), mengatakan dari hasil monitoring ke pekonpekon yang dilakukan se­ cara mendadak tersebut, secara umum pelaksanaan pembangunan fisik ber­ jalan baik. Meski diakui masih terda­ pat kekurangan dalam pen­ gelolaan administrasi saat menyampaikan pelapor­ an pertanggungjawaban kegiatan. “Ada yang masih kurang memahami cara membuat spj, itu yang juga menjadi perhatian,” kata Darmanyah. Menurut dia, sidak yang

dilangsungkan pada sampel pekon-pekon, terutama yang jauh dari kabupaten dan masuk daerah yang sulit dijangkau, yaitu pekon yang dianggap rentan terjadi kesalahan akibat minimnya informasi. “Namun, untuk ke depan akan kami lakukan di seluruh pekon. Pada inti­ nya, kami ingin pelaksanaan di lapangan berjalan sesuai aturan,” kata dia. Dengan monitoring terse­ but diharapkan pelaksanaan ADD akan lebih baik, pelak­ sanaan pembangunan fisik ataupun soal administrasi. “Untuk proses administrasi itu yang paling rentan ter­ jadi kesalahan. Untuk itu, kami mengimbau kepada aparat pekon agar lebih teli­ ti dan jangan segan-segan untuk berkonsultasi ke kami jika tidak bisa. Sehingga, ke depannya tidak terjadi halhal yang tidak diinginkan,” kata dia. (RIP/D1)


DAERAH

jumat, 23 Oktober 2015

Tahun Depan, Tanggamus Bentuk Tim Zoonosis SESUAI instruksi Presiden melalui Putusan Presiden (PP) Nomor 30 Tahun 2011 tentang Zoonosis, pada 2016 di Tanggamus akan dibentuk tim pengendali zoonosis. Tim ini akan bertugas untuk menangani penyebaran penyakit hewan kepada manusia. Hal ini dijelaskan Kadis Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Tanggamus Romas Yadi, didampingi Kabid Kesehatan Hewan dan Veteriner Eko Turyono. Menurut Romas, tim zoonosis akan ada di semua tingkatan, mulai dari kabupaten, provinsi, hingga pusat. Untuk di kabupaten, tim ini dibentuk dari sejumlah satker, di antaranya Disnakeswan, Dinas Kesehatan, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah. Saat ini, kata dia, sedang dalam proses pembuatan surat keputusan (SK) Bupati Tanggamus agar pada saat terbentuk sudah memiliki dasar hukum. “Tim ini dibentuk dari beberapa satker yang memiliki tujuan menanggulangi penyebaran penyakit hewan ke manusia. Di sini, tugas Disnakeswan lebih difokuskan mengarah pada penanganan hewannya, sedangkan Dinas Kesehatan kepada penanganan terhadap korban,” kata Romas, yang diamini Eko. Eko mencontohkan beberapa penyakit zoonosis, di antaranya rabies, flu burung, antraks, brosilosis, dan penyakit hewan lainnya yang dapat menjangkiti manusia dan menyebar. Risiko yang ditimbulkan penyakit ini terhadap manusia juga cukup serius karena dapat mengambil jiwa seseorang. Namun, untuk di Tanggamus, penyakit zoonosis yang cukup berpotensi adalah rabies. Hal ini berdasar populasi dan umumnya menjangkiti hewan berdarah panas atau peliharaan. (ABU/D1)

23

Kementerian UKM Kucurkan Dana Bansos Rp900 Juta

n LAMPUNG POST/TONGAM ROSARIO

PADAMKAN API. Warga dan tim pemadam berusaha memadamkan api yang membakar semak-semak seluas 15 hektare di Desa Bugis, Kecamatan Menggala, Tulangbawang, sekitar pukul 15.00, Kamis (22/10).

15 Ha Hutan Gambut di Desa Bugis Terbakar Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran itu, tapi 15 hektare lahan semak-semak dan kebun singkong hangus terbakar. TONGAM ROSARIO

K

EMARAU panjang yang terjadi saat ini membuat warga di Lampung harus waspada. Kemarin (22/10), sekitar pukul 15.00, sekitar 15 hektare (ha) lahan gambut di Desa Bugis, Kecamatan Menggala, Tulangbawang, hangus terbakar. Belum diketahui penyebab kebakaran lahan semak-semak di dekat permukiman warga di Jalinpantim itu. Pemilik rumah yang dekat dengan kobaran api berusaha memadamkan api dengan air seadanya. Umar Hasan (61), warga Desa Bugis, mengatakan sekitar pukul 15.00 tiba-tiba muncul api. Api terlihat membesar

sekitar pukul 15.30. “Tinggi api melebih rumah saya. Saya sudah ketakutan, sambil berusaha memadamkan api dengan air seadanya,” kata dia, kemarin. Sekalipun rumahnya tidak dilalap si jago merah, lahan gambut dan kebun singkong yang kering akibat kemarau ludes terbakar. “Tidak ada korban jiwa, tapi sekitar 15 hektare lahan gambut dan kebun singkong terbakar,” ujar Umar. Pemantauan Lampung Post di lapangan, dua unit pemadam kebakaran baru tiba setelah satu jam kebakaran terjadi. Namun, tim pemadam kebakaran berhasil menjinakkan api sehingga tidak meluas ke semak-semak belukar lainnya.

“Sempat terjadi kemacetan arus lalu lintas dan jarak pandang hanya beberapa puluh meter karena pekatnya asap dari kebakaran itu. Asap terlihat menyelimuti badan jalan,” kata seorang warga.

Gajah Panik Sehari sebelumnya, suara gemuruh rombongan gajah liar di dalam hutan meraungraung. Hal itu diduga sekelompok gajah yang ada di Seksi III, Kualapenet, Lampung Timur, panik karena hutan TNWK kembali terbakar, Rabu (21/10). Selain satwa liar yang panik akibat kebakaran, warga Desa Sukorahayu pun resah dengan asap yang menyelimuti Desa Sukorahayu, Kecamatan Labuhanmaringgai, Lampung Timur. Mari (43), warga setempat, mengatakan kebakaran yang terjadi sejak pagi belum dipadamkan pihak TNWK. Kobaran

api terlihat dari Desa Sukorahayu yang berbatasan langsung dengan hutan TNWK. Selain itu, beberapa ekor gajah tampak di pinggir hutan karena takut adanya kebakaran. “Suara raungan gajah itu menunjukkan ketakutannya,” kata Mari. Kepulan asap dari hutan mengarah ke Desa Sukorahayu tentu membuat warga setempat harus menggunakan masker saat beraktivitas. Debu dari dalam hutan juga membuat kotor rumah warga. Sejumlah warga, kata Mari, berjaga di pinggir sungai guna mengantisipasi agar gajah liar tidak masuk perkampungan. Selain itu, agar api tidak menyulut pohon-pohon kering di areal kampung. “Sudah sejak pagi belum ada tim masuk untuk memadamkan api,” kata Mari. (GUS/D1) tongamrosario@lampungpost.co.id

Harsanas, Perjuangan Melawan Kesenjangan HARI Santri Nasional (Harsanas) di Lampung Utara diperingati dengan pergelaran kirab santri yang dimulai dari halaman Stadion Sukung sampai Masjid Jami’ Kotabumi, Kamis (22/10). Kegiatan itu diikuti ribuan satri se-Lampura. Hadir dalam kegiatan itu Asisten II Bidang Kessos Lampura Fahrizal Ismail, mewakil Bupati Agung Ilmu Mangkunegara. Selain itu, Ketua DPRD Lampura Rahmat Hartono, Kepala Kanwil Kemenag Budi Cipto Utomo, Ketua PCNU Son Haji Azis, serta para tokoh NU dan ulama se-kabupaten setempat. “Kegiatan ini baru pertama kalinya dilaksanakan di kabupaten tertua di Lampung ini, dengan peserta sekitar 5.000 orang. Mereka berasal dari 40 pondok pesantren maupun madrasah yang ada di sini,” kata Son Haji, didampingi Sekretaris Agustoni, kemarin. Selain kirab santri, kata dia, sebelumnya juga telah dilaksanakan tahfiz Alquran atau hapalan oleh para satri di gedung PCNU, Desa Kalibalangan, Kecamatan Abung Selatan, Rabu (21/10). Kemudian, upacara bendera di Stadion Sukung Kotabumi. “Setelah kirab, dilaksanakan salat istigasah bersama di Masjid Jami’. Semudian, diteruskan

LAMPUNG POST

dengan berbagai kegiatan lain, seperti salawatan dan donor darah di lapangan Toserba Ramayana,” kata dia. Son Haji menjelaskan peringatan Hari Santri dimaknai sebagai momentum bagi para santri untuk berjuang melawan masalah kesenjangan sosial, seperti ketidakadilan, kebodohan, dan kemiskinan. Bagaimana dapat meminimalisasi keadaan tersebut, dengan jalan membangun diri dengan membekali berbagai ilmu pengetahuan yang dimiliki. “Kalau dahulu para pejuang berusaha sekuat tenaga melawan kekejaman Belanda. Saat ini zamannya berbeda, yang diperjuangkan adalah bagaimana meminimalisasi kemiskinan, ketidakadilan, dan kebodohan dari muka bumi Lampura khususnya, dan Indonesia pada umumnya. Inilah yang sebenarnya harus dimaknai oleh kita semua, bukan hanya para santri,” kata dia. Hari Santri, ujar dia, juga dimaknai sebagai revolusi jihad oleh Ketua NU Shekh Hasyim Ashari pada 22 Oktober 1945. Kala itu, sedang terjadi penyerbuan besar-besar di daerah Jawa Timur. Untuk itu, ia menyerukan kepada para santri melawan kaum sekutu yang dimotori oleh penjajah Belanda untuk menduduki kembali Tanah Air. (CK5/D1)

KEMENTERIAN Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) kucurkan dana bantuan sosial (bansos) 2015 ke Lampung Utara sebesar Rp900 juta guna revitalisasi pasar tradisional. Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Lampura Rendra Yusfie mengatakan bantuan itu merujuk Peraturan Debuti Bidang Pemasaran dan Jaringan Usaha Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) RI No.: 04/PER/M.KUKM/ III/2015 tentang Pedoman Penyelenggaraan Program Bantuan Sosial dalam Rangka Pengembangan Koperasi, Usaha Mikro, Usaha Kecil, Wirausaha Pemula, dan Lembaga Pendidikan Nonpemerintah. Di sana dijelaskan kucuran bansos langsung ke rekening kelompok atau lembaga penerima bantuan. “Berbeda dangan dana alokasi khusus (DAK) yang dikucurkan ke daerah untuk dikelola serta

dipertanggungjawabkan dinas terkait. Bansos kucurannya langsung ke rekening kelompok atau lembaga penerima bantuan berikut pengelolaan, serta pertanggungjawabannya,” kata dia, di ruang kerjanya, Kamis (22/10). Sementara di Lampura kucuran bansos itu senilai Rp900 juta dan anggarannya langsung ke rekening Koperasi Serbausaha (KSU) P a g u y u b a n M a s ya r a k a t Peduli Bersama (PMPB) berikut pengelolaannya. Dana itu untuk merehab pasar desa di Desa Batunangkop, Kecamatan Sungkai Tengah. “Merujuk peraturan kem e nte r i a n , p e n ge l o l a a n bansos itu langsung ke koperasi. Pejabat pelaksana teknis kegiatan (PPTK) adalah pengurus koperasi, sedangkan pejabat pembuat ko m i t m e n ( P P K ) a d a l a h deputi bidang pemasaran dan jaringan usaha kementerian koperasi dan UKM,” kata Rendra. (YUD/D1)

TMMK Tulangbawang Sudah Selesai 70% KODIM 0426/Tulangbawang telah menyelesaikan 70 persen pembangunan fisik di Kampung Pancakarsa Purnajaya, Kecamatan Banjarbaru, Kabupaten Tulangbawang, dalam kegiatan TNI Manunggal Membangun Kampung (TMMK) 2015. Dandim 0426/Tulangbawang Letkol Inf Endar Setyanto mengatakan pembangunan yang melibatkan seluruh anggota Kodim 0426 bekerja sama dengan masyarakat sekitar itu tengah membangun masjid, jembatan, badan jalan, serta poskamling sebagai bentuk pembangunan fisik. Menurut dia, masing-masing pekerjaan sudah hampir selesai. Sasaran pembangunan yang kini tengah dikerjakan meliputi sasaran fisik dan nonfisik. Untuk sasaran fisik sudah selesai sekitar 70 persen. “Sedangkan sasaran nonfisik terus kami lakukan. Mulai dari sosialisasi narkoba, bahaya senjata api, wawasan kebangsaan, dan segala sesuatu yang berkaitan langsung

dengan hukum serta NKRI,” kata Endar di kantornya, Kamis (22/10). Ia menambahkan pihaknya siap dalam membantu masyarakat meski bukan dalam kegiatan TMMK. Endar menginginkan Makodim 0426/Tulangbawang dapat menjadi salah satu pilihan utama masyarakat untuk mengadu. “Dalam segi hal apa pun, kami siap membantu. Mulai dari pertanian hingga keamanan. Kami sifatnya hanya memberikan pengetahuan mana yang baik dan mana yang tidak naik,” kata dia. Saat ini Dandim sudah meminta jajarannya untuk dapat memberikan rasa aman dan nyaman di desa-desa yang ada di Tulangbawang maupun yang ada di Kabupaten Mesuji. “Babinsa sebagai ujung tombak kami sudah dibekali dengan berbagai pengetahuan agar dapat berjalan dalam kehidupan masyarakat. Intinya agar masyarakat merasa aman dan nyaman,” ujarnya. (CK6/D1)

Kapolres Metro Gelar Anjau Silau ke Warga

n LAMPUNG POST/SUPRAYOGI

ANJAU SILAU. Kapolres Metro AKBP Suresmiyati, didampingi Adri, pemilik Bawang Lanang, berdialog dengan Sutoyo (62), yang sudah 32 tahun menjadi karyawan Bawang Lanang. Foto dibidik di lokasi pembersihan bawang, Kamis (22/10).

Lima Pemuda Ikuti Bela Negara LIMA pemuda dari Kabupaten Lampung Utara akan dikirim ke Korem 043/Gatam di Bandar Lampung guna mengikuti pelatihan Program Bela Negara. Mereka disiapkan menjadi kader pemuda yang dapat berperan membela negara dari serangan ideologi, baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri. Kelima pemuda itu terdiri dari organisasi masyarakat (ormas) kepemudaan dan elemen masyarakat yang ratarata berumur 20—25 tahun. Mereka adalah Ermiza Wira Saputra, Sumijo, Agung, M Samin, dan Rawan Hari Santoso.

Menurut Dandim 0412/Lampura Inf Mahfud Supriyadi, rencananya kelima pemuda itu akan dikirim ke Korem 043/Gatam guna mengikuti pelatihan Bela Negara. “Mereka yang akan mengikuti pelatihan Bela Negara direkrut dari ormas kepemudaan dan masyarakat yang recananya diberangkatkan minggu depan,” kata dia, Kamis (22/10). Mahfud juga menjelaskan rekrutmen kader Bela Negara itu sebelumnya diserahkan melalui Kesatuan Bangsa, Politik, dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpol dan Linmas) Pemkab Lampura. ”Rekrutmen kader Bela

Negara itu berdasarakan instruksi dari Korem. Di mana, satu kabupaten mengirimkan lima orang. Jadi, setelah direkrut, maka selanjutnya akan dikirimkan ke Kompi B untuk diberikan pendidikan,” kata dia. Sementara itu, materi dasar kader Bela Negara, kata Mahfud, yakni meliputi penegasan Pancasila sebagai dasar negara, cinta Tanah Air, nilai kegotongroyongan, hingga kerelaan berkorban demi kepentingan negara. Yang tidak kalah penting adalah penanaman nilai-nilai moral, karakter, dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. (HAR/D1)

ADRI, pengusaha Bawang Lanang, mengaku tersanjung saat Kapolres Metro AKBP Suresmiyati dan rombongan mengunjungi ke tempat kerjanya dalam rangka anjau silau, Kamis (22/10). “Ini merupakan hal yang luar biasa. Ibu Kapolres, Wakapolres, Kabag Ops, dan para perwira mengunjungi juragan bawang,” kata Bang Ad, panggilan akrab Adri, pemilik Bawang Lanang sambil tertawa. Dalam kesempatan itu, Adri juga menanyakan apa arti anjau silau kepada Suresmiyati. Secara singkat, Adri juga mengutarakan bagaimana kondisi dan keberadaan usahanya yang diakuinya nyaman dan kondusif. Hal itu tidak terlepas dari peran jajaran Polres Metro dalam menjaga wilayah hukumnya. Bahkan, suka-duka saat membesarkan usahanya juga diutarakannya. Mulai dari kecurigaan dari sesama pedagang saat ada kebijakan Pemkot Metro merelokasi tempat usaha

mereka. Yang semula di Pasar Kopindo, direlokasi ke Kelurahan Tejoagung, Metro Timur. “Yang jelas, saya ini juga korban dari kebijakan,” kata ayah satu anak yang sedang kuliah di USA ini. Adri membesarkan usaha yang dirintisnya sejak 1990 setelah menikah pada 1989. Ibarat merintis dulu, kata dia, pindah dari tempat yang satu ke tempat yang lain sudah biasa. “Kalau boleh dibilang, dari pangkat kopral saya merintis usaha perdagangan ini.” Kepada Adri, Suremiyati mengimbau agar pembinaan terhadap karyawan dapat lebih diperhatikan. Bukan berarti, ujar Suresmiyati, selama ini karyawan tidak diperhatikan. Berbagai masukan dalam rangka pembinaan terhadap karyawan diungkapkan Kapolres, salah satunya menjadikan karyawan sebagai saudara, sahabat, dan keluarga besar. “Ini salah satu upaya untuk menjaga keharmonisan dalam lingkup kerja.” (OGI/D1)


±

±

CMYK

±

DAERAH

jumat, 23 oktober 2015

Padi di Punggur Terancam Mati ±

Petani di Kecamatan Punggur dan Trimurjo cemas dengan nasib tanamannya. Sebab, bibit padi yang baru ditanam empat hari lalu kini tanpa genangan air lagi. IKHWANUDDIN

P

ULUHAN hektare tana­ man padi sawah beriri­ gasi teknis di bilangan Ke c a m at a n P u n g g u r d a n Trimurjo, Lampung Tengah, kekeringan. Jika tidak segera terairi secara berkelanjutan, tanaman berusia 10—20 hari itu terancam mati. Wardi, pemilik tanaman padi di bilangan Pujoasri, Trimurjo, mengaku cemas dengan nasib tanamannya. Sebab, bibit padinya yang baru ditanam empat hari lalu kini tanpa genangan air lagi. Bah­

kan, sebagian besar butiran pupuk yang dia ditaburkan masih tampak utuh di antara rumpun padi. Nasib serupa juga dialami Marno, yang tak jauh dari sawah yang digarap Wardi. Menurut dia, sejak mulai di­ garap, air yang didapat se­ cara bergilir memang relatif minim. Karena masih men­ cukupi untuk olah lahan, dia pun memberanikan diri untuk bercocok tanam. Nyatanya, air yang masuk ke sawahnya malah semakin sedikit. Kondisi serupa juga melan­ da tanaman padi di bilangan

Kampung Tangulangin, Pung­ gur, terutama yang berbatasan dengan Kecamatan Trimurjo. Sekitar tiga hari terakhir, rum­ pun tanaman yang berusia sekitar 15 hari tidak lagi ter­ genang air. Bahkan, lapisan

Para petani mengaku rentang waktu pengairan yang dilakukan secara bergilir terlalu lama. atas tanahnya banyak menge­ lupas akibat terus-menerus ditimpa terik matahari. Menurut Wahyudi, petani setempat, rentang waktu pen­

gairan yang dilakukan se­ cara bergilir terlalu lama. Dia menginginkan jangka wak­ tunya diperpendek dari lima menjadi tiga hari. Alasannya, air di sawah tidak mampu bertahan selama itu bahkan yang mengalir pun sering tidak mampu men­ jangkau di lahan yang jauh dari saluran tersier. “Waduh, kalau lima hari, dalam kema­ rau yang cuacanya panas se­ perti ini, air sudah lebih dulu menguap, Mas. Tanaman bisa kering dan pupuk pun tidak tereserap,” kata Johan. Jika dalam sebulan ini tidak turun hujan dan kondisi pengairan masih seperti itu, dia yakin tanaman semua petani di sana tidak akan selamat. Penelusuran Lampung Post,

debit air di irigasi induk Pung­ gur Utara tampak tinggi. Kare­ na itu, sekilas petani tak akan kekurangan air untuk mengelo­ la tanamannya. Apalagi, pada persawahan yang di dekat jalan raya dan tak jauh dari irigasi in­ duk tampak menghijau karena selalu berkecupan air. Namun, tidak demikian den­ gan nasib tanaman yang jauh dari saluran induk. Sistem bergilir yang diterapkan dalam pengairan membuat hanya petani yang dekat saluran ter­ sier saja yang berani bercocok tanam. Jika jarak sawah de­ ngan saluran itu lebih dari seki­ tar 200 meter, mereka memilih bertanam palawija atau tidak tanam sama sekali. (D2) ikhwanuddin@lampungpost.co.id

Dana Desa Harus Digunakan Tepat Sasaran

±

±

KOMANDAN Rayon Militer (Dan­ ramil) Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), Kapten Inf Sukandi mengimbau para kepala desa di Kecamatan Ketapang agar anggaran dana desa (ADD) dan dana desa (DD) dari Pemerintah Pusat diguna­ kan tepat sasaran untuk pem­ bangunan desa. Menurut Danramil yang baru bertugas di Kantor Koramil Penengahan di wilayah Kecama­ tan Ketapang, Penengahan, dan Bakauheni ini, banyak program pembangunan yang bisa dilaku­ kan dari dana tersebut. Seperti pembangunan fasilitas umum di desa, infrastruktur jalan dan program lainnya yang bersifat membantu masyarakat kurang mampu. “Dana desa bisa digunakan dengan membuat jamban sehat bagi keluarga kurang mampu. Karena selama ini kita tahu ban­ yak keluarga kurang mampu tidak mampu membangun jam­ ban sehat. Mereka masih meng­ gunakan jamban cemplung sehingga ini kurang sehat,” kata dia, saat mengikuti rapat koordi­ nasi bulanan di aula Kecamatan Ketapang, Kamis (22/10). Rakor ini dihadiri para aparatur dari 17 desa sekecamatan Ketapang dan anggota DPRD Lamsel Ah­ mad Muslim dari DP 7 kecama­ tan setempat. Selain itu, kata dia, prajurit TNI tidak hanya bertugas menga­ mankan bangsa Indonesia dari ancaman peperangan. Namun, TNI AD sejak kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki tugas tambahan, yaitu mengawal program pertanian sampai ke tangan petani. (KRI/D2)

±

24

Ribuan Warga NU Sambut Hari Santri PERINGATAN resolusi jihad yang difatwakan Rois Ak­ bar, pengurus besar Nah­ dlatul Ulama (PBNU), KH Has­yim Asy’ari, pada 22 Ok­ tober 1945—-yang kemudian ditetapkan Pemerintah Pusat sebagai Hari Santri Nasio­ nal—di Lapangan Merdeka Mulyojati, Metro Barat, ke­ marin (22/10), berlangsung semarak. Sekitar 8.000 warga dari berbagai lembaga, lajnah, badan otonom, sekolah, per­ guruan tinggi, badan usaha, dan pondok pesantren, be­ rangkat dari lokasi masingmasing dengan berkonvoi. Sebagian besar mengguna­ kan kendaraan roda dua dan empat, tapi banyak pula yang menempuhnya dengan berjalan kaki. Mereka hadir dengan men­ gibarkan panji komunitas­ nya; ada GP Ansor, Muslimat NU, Fatayat NU, Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU), Ika­ tan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU), Pergerakan

Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), dan Lembaga Pencak Silat Pargar Nusa (LPS-NU). Belum lagi, berbagai komu­ nitas kesenian, seperti had­ rah, rebana, dan tari daerah maupun nasional. Bahkan, kelompok yasinan juga tak mau ketinggalan. Warga Nahdliyin—sebutan khusus untuk warga NU—itu juga mengusung berbagai slo­ gan dan poster, di antaranya berbunyi: ‘NKRI harga mati’, ‘Pertahankan Pancasila da­ lam wadah NKRI’, ‘Bebas­ kan Metro korupsi dari dan pungli’, ‘Ciptakan kota pen­ didikan antiradikalisme’, dan ‘Ciptakan Islam rahmatan lil alamin’. Selain apel, berbagai ele­ men NU itu juga menggelar berbagai atraksi. Elite GP Ansor yang tergabung dalam Barisan Ansor Serbaguna (Banser) menampilkan ke­ mampuan untuk mematah­ kan per mobil. Kegiatan ini mengundang decak kagum para pengunjung. (NUD/D2)

±

PNS Metro akan Tes Urine

n LAMPUNG POST/JUWANTORO

BIMBINGAN TEKNIS PENGGUNAAN DANA DESA. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Lampung Selatan (Lamsel) Minharin memberikan materi dalam bimbingan teknis (bimtek) laporan penggunaan dana desa (DD) di Kecamatan Tanjungbintang dengan para kepala desa, sekretaris, desa, dan bendahara desa dari 16 desa di Kecamatan Tanjungbintang dan delapan desa di Kecamatan Tanjungsari di SMAN Tanjungbintang, Kamis (22/10).

Pengidap Hydrocephalus Butuh Uluran Tangan ORANG tua dari Novianti, balita berusia dua tahun pengidap hydrocephalus atau penyakit akibat gangguan pengaliran cairan di dalam kepala, membutuhkan uluran tangan. Bocah perempuan, asal Dusun II, Desa Marga­ mulyo, Kecamatan Jatiagung, Lampung Selatan, itu sudah tidak sadarkan diri sejak tiga bulan yang lalu akibat penya­ kit yang dideritanya. Kedua orang tuanya, War­ siti (30) dan Suwenli (33), mengaku pasrah dan mera­

sa sudah tidak mampu lagi membiayai Novianti untuk kesembuhan sang anak. Saat ditemui di areal perkantoran Pemerintah Kabupaten (Pem­ kab) Lamsel, Kamis (22/10), Warsiti mengaku keluarganya sangat berharap Pemkab da­ pat memberikan bantuan agar sang buah hati segera dirawat dan sembuh dari penyakitnya. “Kami ini sudah tidak pu­ nya apa-apa lagi untuk ngobati Novi, karena itu ke sini, berharap Pemkab dapat mem­

berikan bantuan supaya anak saya bisa sembuh dan normal kembali seperti anak pada umumnya,” kata dia. Oleh sebab itu, kata dia, ia bersama suaminya berikut Novianti berangkat pagi buta dengan menggunakan sepeda motor dari rumahnya menuju kantor Pemkab dan berharap ada dermawan yang berbaik hati memberikan bantuan agar anaknya dapat segera mendapatkan perawatan. “Mau bagaimana lagi, Mas, untuk makan saja susah apal­

agi untuk biaya rumah sakit. Dengan niat yang tulus kami berangkat mudah-mudahan mendapatkan bantuan untuk biaya berobat,” ujarnya. Sudah berbagai upaya di­ lakukan, dengan meminta bantuan ke Dinas Keseha­ tan dan Dinas Sosial, tetapi bantuan yang diharapkan masih terlalu minim atau tidak cukup. “Tadi ke Dinas Kesehatan dan Sosial, syukur­ lah mendapatkan bantuan sedikit dari pejabat-pejabat di sana,” katanya. (*3/D2)

Desa Mekarmulya Bangun Talut dari Dana Desa GUNA menghindari penggerus­ an pada jalan utama desa saat musim penghujan, Pemerintah Desa Mekarmulya, Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), membangun talut sepanjang 1.060 meter. Anggaran pembangunan talut tersebut berasal dari dana desa 2015. Kepala Desa Mekarmulya Rasiwan mengatakan ber­ dasarkan hasil musyawarah antara aparat desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Lembaga Pember­ dayaan Masyarakat (LPM) dan masyarakat, dana desa yang berasal dari Pemerintah Pusat tersebut dianggarkan untuk pembangunan talut yang merupakan prioritas desa setempat. Pada tahap I, talut dibangun di Dusun Warasjaya sepanjang 560 me­ ter. Kemudian, tahap kedua di

LAMPUNG POST

Dusun Saktirasa dan Karang­ anyar sepanjang 500 meter. “Selama ini jalan menuju Desa Rejomulyo dan Balia­ gung itu belum ada talutnya sehingga dikhawatirkan akan tergerus saat turun hujan. Dengan adanya talut tersebut diyakini mampu menahan ba­ dan jalan dari penggerusan,” kata dia, saat ditemui di lokasi pembangunan talut, Kamis (22/10). Dari alokasi anggaran dana desa sebesar Rp287,9 juta, Rasi­ wan mengatakan pihaknya juga melakukan pengadaan alat tulis kantor (ATK), kegiatan pelatihan PKK per dusun dan pem­binaan terhadap Hansip. Tujuan dari pembinaan dan pelatihan terse­ but untuk meningkatkan wa­ wasan sehingga kinerja pun menjadi meningkat. “Yang jelas, sejak saya baru dilantik tiga bulan lalu, dana

CMYK

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

PEMBANGUNAN TALUT. Kepala Desa Mekarmulya Rasiwan (batik hijau) saat meletakkan batu pertama pembangunan talut sepanjang 500 meter pada tahap II di Dusun Saktirasa, Desa Mekarmulya, Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan, Kamis (22/10). Anggaran pembangunan talut itu berasal dari dana desa 2015. tersebut langsung dianggarkan dan dialokasi sesuai proposal yang telah diajukan kepada pemerintah. Dengan desa itu saya akan berusaha memaju­

kan desa dan menyejahterakan masyarakat kami,” kata dia. Sementara itu, Plt Camat Pa­ las Bibit Purwanto mengatakan pihaknya meminta kepada 21

±

desa se-Kecamatan Palas agar dapat memanfaatkan dana yang berasal dari Pemerintah Pusat tersebut dengan tepat sasaran. (*2/D2)

PEMERINTAH Kota Metro melakukan tes urine kepada seluruh pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemkot setempat. Menurut Asisten I Sekretaris Kota (Sekkot) Metro Masnuni, tes urine ini untuk mengantisi­ pasi penyalah­gunaan narkoba di kalangan PNS di Kota Metro. “Kami akan meng­upayakan tes urine bagi PNS di Metro,” ujar Masnuni di kantornya, Kamis (22/10). Masnuni mengata­ kan guna mengantisipasi penyalahguna­a n narkoba, Pemkot sehari sebelumnya telah menggelar sosialisasi tentang bahaya penyalahgu­ naan narkoba dan disiplin bagi aparatur sipil negara lingkungan Pemerintah Kota Metro yang bekerja sama dengan Badan Narkotika Na­ sional Kota (BNNK) Metro. Masnuni mengakui selama ini belum pernah dilakukan tes urine untuk pegawai di Kota Metro. “Makanya perlu diadakan, kita akan lihat dulu dananya,” ujarnya. Masnuni menuturkan so­ sialisasi mengenai bahaya narkoba dan kamtibmas, khususnya bagi para PNS,

akan terus digalakkan. Sebab, kegiatan ini se ­ lain menambah wawasan menge­nai bahaya penyalah­ gunaan narkoba, juga untuk menumbuhkan kesadaran dan menyamakan persep­ si mengenai pentingnya upa­ya-upaya komprehensif dan prepentif dari berbagai pihak dalam upaya mening­ katkan stabilitas keamanan dan ketertiban khususnya di Kota Metro. Menurutnya, saat ini kasus penyalahgunaan narkoba dan jumlah pemakai narkoba semakin meningkat, mulai dari usia anak, remaja, dan orang tua. “Pengguna dan pengedar narkoba sudah merambah ke semua lapisan masyarakat mulai dari pela­ jar, mahasiswa, masyarakat umum, bahkan PNS pun mulai terdengar kasusnya di berbagai media,” ujarnya. Belum lagi, ditambah j a r i n g ­a n p e n g g u n a d a n pengedar narkoba yang juga saat ini sa­ngat mengkhwat­ irkan, mengingat banyaknya jaringan pengguna dan pengedar yang sudah masuk ke sekolah-sekolah dan kam­ pus. (CAN/D2)

±

BPMPPT Lamsel Nyatakan Izin Waralaba Lengkap PEMERINTAH Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) memasti­kan seluruh perizinan usaha waralaba (Indomaret, red) di Desa Ketapang, Keca­ matan Ketapang, telah me­ menuhi persyaratan lengkap. Hal tersebut ditegaskan Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Per­ izinan Terpadu (BPMPPT) Lamsel Zubaidi, dalam ket­ erangan pers, Kamis (22/10). Menurut dia, pihaknya be­ rani mengeluarkan izin terse­ but atas dasar rekomendasi perizinan dari mulai tingkat bawah. Karena, aturan dalam mengeluarkan perizinan tidak semudah membalikkan telapak tangan. “Izin lingkungan, desa, dan kecamatan semua sudah lengkap. Setelah kami pela­ jari, barulah kami keluarkan izin dari BPMPPT Lampung Selatan. Selama tidak menya­ lahi aturan dan prosesnya benar izin bisa dikeluarkan,” ujar Zubaidi, didampingi Kabid Perizinan BPMPPT Lamsel Nurizki. Lebih lanjut, Zubaidi men­ jelaskan pihaknya juga telah

melakukan kajian-kajian atau peninjauan sebelumnya un­ tuk mengeluarkan perizinan­ nya. Sebab, pihaknya juga tidak menginginkan pereko­ nomian masyarakat lumpuh akibat berdirinya waralaba tersebut. “Banyak sekali pertimba­ ngan untuk memberikan izin waralaba ini. Karena, kami lihat memang di sana jauh dari pasar. Jaraknya men­ capai 1 km lebih. Lagi pula, banyak masyarakat yang menginginkan ada waralaba di lokasi tersebut,” kata dia. Dia menambahkan lokasi waralaba itu letaknya tepat berada di simpang lima Desa Ketapang. Artinya, jaraknya memang jauh dari pasarpasar tradisional maupun toko milik masyarakat. “Izin waralaba ini ter­ t u a n g d a l a m Su r at I z i n Usaha Perdagangan (SIUP) Nomor: 503/495/IV.07/LS/ SIUP/IX/2015. Izin ini berlaku untuk melakukan kegiat­ an usaha perdagangan dan izin ini wajib didaftar ulang setiap tiga tahun sekali,” ujarnya. (TOR/D2)

±

±


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.