Lampung Post Jumat, 25 September 2015

Page 1

www.lampost.co

TERUJI TEPERCAYA

facebook.com/ lampungpost

l

No. 13582 TAHUN XLl

l Terbit Sejak 1974 l Rp3.000 l Jumat, 25 september 2015 l 24 Hlm.

@lampostonline @buraslampost

TAJUK

Syahwat Satpol PP

2

1

3

1. KORBAN MINA. Petugas darurat Arab Saudi mengevakuasi korban. Setidaknya 700 orang meninggal dan ratusan luka saat tragedi lempar jamrah di Mina, Kamis (24/9). 2. JAMRAH. Ribuan jemaah haji terlihat pergi dan pulang usai melempar jamrah di Mina, Kamis (24/9). 3. HAJI LAMPUNG. Jemaah haji asal Lampung usai melempar jamrah di Mina, Mekah, Kamis (24/9). n LAMPUNG POST/ISKAK SUSANTO/AFP

Presiden Kurban Sapi Satu Ton GEMA takbir yang menggema dari salah satu masjid di bilangan Karimun Jawa, Sukarame, Kamis (24/9), sekitar pukul 12.45, membuat suasana pembagian daging kurban kepada masyarakat semakin menambah semaraknya perayaan Iduladha. Ratusan warga juga antusias mengikuti prosesi pembagian daging kurban tersebut. Mereka tertib mengantre. Tidak sedikit di antara mereka juga tidak henti-hentinya ikut mengumandangkan takbir. “Bapak, ibu, dan saudara-saudara, bagi yang sudah memiliki kupon, sudah bisa mengambilnya sekarang,” kata seorang panitia pemotongan hewan kurban yang di­sampaikan melalui pengeras suara di lapangan Gang Pesona, Karimun Jawa, kemarin. Pembagian daging kurban yang dilakukan Kanwil Kemenag Lampung bersama PHBI Lampung itu total disalurkan kepada 700 warga. Hewan kurban yang dipotong, yakni sebanyak 6 ekor sapi dan 4 ekor kambing. Seekor sapi merupakan sumbangan dari Presiden Jokowi dengan bobot hampir satu ton. Hewan kurban dari Presiden tersebut dise­ rahkan Sekretariat Negara secara simbolis kepada Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri usai melakukan salat id di Lapangan Saburai, Enggal, kemarin. Selain untuk Lampung, Presiden juga memberikan hewan kurban ke sejumlah daerah lainnya di Tanah Air, seperti Jakarta, Banjarmasin, Jambi, dan Solo. Di Ibu Kota, Presiden menyumbangkan satu ekor sapi untuk dipotong di halaman Masjid Istiqlal dengan bobot 1,3 ton. Pelaksanaan salat id di lapangan Saburai yang diikuti ratusan jemaah, kemarin, berjalan lancar dan khidmat. Ustaz Achmad Ashiri dari Dewan Hakim Provinsi Lampung bertindak sebagai imam, sedangkan khatib yakni Syarifudin Basyhar dari IAIN Raden Intan Lampung. Dalam ceramahnya, Syarifudin mengajak seluruh unsur, yaitu pengusaha, pemerintah, politikus, dan legislatif agar mengambil peranan pekerjaan yang difokuskan untuk mendidik anak bangsa. (MAN/O2)

Jemaah Lampung Selamat di Tragedi Mina Jalur menuju jamrah sangat padat karena jemaah saling ingin mengambil waktu afdal untuk melempar jamrah. MUSTAAN BASRAN

J

EMAAH haji asal Lampung selamat dari tragedi Mina 2015, saat jemaah haji bersiap melakukan jamrah aqabah, Kamis (24/9). Pasalnya, lokasi kejadian yang merenggut 700-an jemaah haji itu berada di Jalan 204, bukan jalur jemaah asal Indonesia untuk melempar jamrah. “Hingga malam ini, belum ada informasi jemaah Lampung yang menjadi korban tragedi itu. Ini saya juga masih terus mencoba menghubungi petugas di sana,” kata Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Lampung Suhaili, saat dihubungi sekitar pukul 22.00. Menurutnya, Jalan 204 memang bukan jalur yang dilalui jemaah asal Indonesia termasuk Lampung. “Sebab, biasanya jemaah dari perkemahan Indonesia di Mina melewati jalur terowongan Muashim,” ujar dia. Hal senada diungkapkan Gubernur Lampung M Ridho Ficardo dalam pe­san singkatnya. “Alhamdulillah jema­ah Lampung selamat dari tragedi Mina.” Data sementara dari Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), ada tiga jemaah yang meninggal dunia pada kejadian yang terjadi sekitar pukul 07.30 waktu Arab Saudi (WAS) atau sekitar pukul 11.30 WIB.

“Sampai pukul 16.00 WAS, dapat diidentifikasi tiga WNI jemaah haji meninggal akibat musibah Mina, yaitu Hamid Atuwi asal Surabaya, Saiyah asal Batam, dan jemaah lakilaki yang belum diketahui namanya karena tidak ada gelang identitas di tangan, tetapi diketahui berasal dari Probolinggo, Safari Travel,” kata Menlu Retno L Marsudi dalam pesan singkat yang diterima Metrotvnews. com (grup Lampung Post), kemarin. Retno menyampaikan data korban itu telah dikonfirmasi pada data haji. “Satu orang korban lagi dalam kon-

Banyak perempuan dan orang tua yang menjadi korban. disi serius dan saat ini dirawat di RS Annur, Mekah,” ujarnya. Namun, data resmi dari Direktorat Pertahanan Sipil Arab Saudi melaporkan jumlah total korban tewas mencapai 717 orang, sementara 805 jemaah lainnya luka-luka. Lokasi kejadian Jalan Arab 204 merupakan rute yang dipergunakan jemaah haji asal Afrika dan Timur Tengah untuk menuju ke lokasi pelemparan jamrah. Kepala Daerah Kerja Mekah Arsyad Hidayat mengatakan peristiwa diduga terjadi karena adanya jemaah yang akan melakukan jamrah aqabah tibatiba terhenti di Jalan Arab 204. Karena terhenti, jemaah yang berada di barisan belakang mendorong

jemaah yang di depan sehingga berdesakan. “Banyak perempuan dan orang tua menjadi korban,” katanya.

Rute Berbeda Dilaporkan wartawan Lampung Post, Iskak Susanto, dari Mina, jalan yang biasa digunakan jemaah de­ ngan maktab di Mina Jaddid adalah Jalan King Fahd. Jalan Arab 204 terletak di sebelah kiri Jalan King Fahd. Jemaah Indonesia di Mina terbagi dalam dalam 52 maktab: 45 maktab di Harratul Lisan (Mina) dan 7 maktab di Mina Jadid. Jemaah yang tinggal di Harratul Lisan tidak akan melalui Jalur Arab 204, tapi melalui terowongan Muashim ketika akan ke tempat melempar jamrah. “Kami saja lewat lewat tero wongan. Jadi, kecil kemungkinan terjadinya korban dari Lampung,” kata Iskak melalui pesan BlackBerry Messenger tadi malam. (R3) mustaan@lampungpost.co.id

Annisa Pohan Berkurban di Batalion... Hlm.16

BULAN September 2015 seolah menjadi periode kelabu bagi Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bandar Lampung. Betapa tidak, berbagai perilaku buruk beberapa oknum telah mencoreng-moreng salah satu korps abdi negara tersebut. Awal bulan ini, Tim Antibandit Satreskrim Polresta Bandar Lampung membekuk Bambang Danial, petugas honorer Satpol PP Bandar Lampung, yang menjadi pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) tas wanita. Tersangka dibekuk di Lapangan Saburai, Bandar Lampung, Minggu (30/8). Bambang mengaku bersama rekannya berinisial RCD (23), yang juga honorer Pol PP (DPO), sudah beraksi 14—15 kali, kesemua korbannya perempuan. Selang sepekan, petugas honorer Satpol PP Bandar Lampung, Rahman (37), didakwa memakai sabu-sabu oleh Jaksa Sukaptono dalam sidang perdananya di Pengadilan Negeri (PN) Tanjungkarang, Rabu (9/9). Kasus teranyar dan paling mencengangkan publik terkait oknum Pamong Praja terjadi awal pekan ini. Salah seorang anggota honorer Badan Polisi Pamong Praja (Banpol PP) Bandar Lampung melaporkan kasus perdagangan manusia (human trafficking) oleh atasannya kepada Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Bandar Lampung, Senin (21/9). Dalam aduan itu, korban mengaku telah diperdagangkan bosnya kepada lekaki hidung belang. Tak salah jika publik lantas menilai perbuatan itu sebagai perilaku biadab. Jika aduan itu terbukti benar, tiada kata paling tepat untuk menilai perbuatan itu selain kata tak beradab. Dari tiga kasus itu, ada baiknya anggota Satpol PP harus dievaluasi kembali. Perbuatan tersebut sangat memalukan korps yang notabenenya menegakkan peraturan daerah (perda) yang dibuat wali kota. Sangat tidak elok jika Satpol PP menjadi kaki tangan penguasa untuk menggebuk rakyat, apalagi dipakai untuk membunuh investasi demi kepentingan sesaat. Tanpa tedeng aling-aling lagi, anggota Satpol PP membentang garis segel menutup sejumlah toko di Pasar Tengah, beberapa bulan lalu. Terakhir, korps ini menutup paksa pusat kebugaran City Spa di kawasan Telukbetung tanpa prosedur. Pemilik usaha yang mendukung dunia pariwisata tersebut bisa mengadukan pencabutan izin kepada Pengadilan Tata Usaha Negara, karena penutupan yang tebang pilih itu tanpa ada peringatan terlebih dahulu, apalagi dilakukan secara berjenjang. Menyikapi berbagai kasus asusila dan sikap arogansi yang melibatkan anggota Satpol PP, sangat wajar jika publik mempertanyakan kembali profesionalitas dan kredibilitas personel korps berbaju cokelat ini. Daerah ini berterima kasih kepada Satpol PP yang ikut membantu aparat menjaga ketertiban di ruang publik. Satpol PP bukan menjadi pasukan terdepan dalam mengawal keamanan di masyarakat. Sebab, rekrutmen korps ini tidak dipersiapkan untuk terlibat langsung menjaga ketertiban seperti halnya polisi. Satpol PP ha­ rus menjaga muruah korps sebagai pengawal menegakkan perda. Wibawa institusi harus dijaga dan publik mengapresiasinya karena sudah memberikan kenyamanan kepada masyarakat. Sekali lagi, personel Satpol PP harus bekerja profesional dan clean dari berbagai perbuatan melawan hukum serta tidak menyakiti hati rakyat. ***

oasis

Kafeina dan Jam Biologis MEMINUM kopi pada malam hari dapat mengganggu jam biologis sehingga tubuh sulit untuk tidur tepat waktu dan susah bangun pada pagi hari. Studi ini dipublikasikan dalam jurnal Science Translational Medicine. Para peneliti dari Universitas Colorado, Amerika Serikat, melibatkan lima sukarelawan yang dipilih secara acak. Para sukarelawan kemudian mengonsumsi espresso tiga jam sebelum jam tidur mereka. Selama 49 hari, sukarelawan diuji dalam berbagai kondisi. Air liur mereka secara teratur diuji untuk mengetahui tingkat hormon melatonin yang secara alami mengatur siklus tidur dan bangun tidur mereka. Hasilnya, peneliti menemukan bahwa sukarelawan yang mengonsumsi kafeina dan duduk di bawah lampu redup meng­ alami penundaan tidur selama 40 menit, sedangkan peminum kopi yang duduk di bawah lampu terang mengalami penundaan waktu tidur selama 105 menit. Hal ini terjadi karena kafeina dalam kopi berdampak langsung pada fisiologi manusia. (MI/R6)

Dana Desa Rawan Diselewengkan untuk Pemilukada

n LAMPUNG POST/MG2

KURBAN DARI PRESIDEN. Seekor sapi hitam berbobot hampir satu ton diberikan Presiden Joko Widodo, melalui perwakilan Sekretaris Negara (Sesneg), kepada Pemprov Lampung. Proses pemotongan hewan kurban tersebut diserahkan kepada PHBI di lapangan Gang Pesona, Karimun Jawa, Bandar Lampung, Kamis (24/9).

BADAN Pengawas Pemilu (Bawaslu) mencurigai dana desa sangat rawan disele­ weng­kan untuk kepentingan pemilukada 9 Desember 2015. Bahkan, lembaga itu sudah mengendus adanya praktik tersebut. Komisioner Bawaslu, Nelson Simanjuntak, mengatakan sejak awal potensi penyalahgunaan dana desa sudah terlihat. “Kegiatan-kegiatan dana desa berpotensi disalahgunakan oleh para pencari kekuasa­an,” kata Nelson di kantornya, Rabu (23/9). Menurutnya, dana desa merupakan sebuah hal baru. Jika ada kepala desa yang menyalahgunakan dana tersebut, harus ditindaklanjuti dengan benar dan tegas, yakni melalui jalur hukum dengan menjerat pelakunya menggunakan Pasal

149 KUHP. “Kami ingin pemilukada ini jadi pesta yang menggembirakan, bukan jadi malapetaka. Pemilukada jangan jadi alat untuk memilukan, membuat kepala desa masuk penjara,” kata Nelson. Komisoner Bawaslu Lampung, Na­ zarudin, berharap pasangan calon kepala dae­rah dan wakil kepala daerah di delapan kabupaten/kota di Lampung tidak menggoda kepala desa untuk terlibat dalam politisasi program-program daerah. Pasalnya, lembaganya akan terus mengawasi dari mulai tingkat desa atau kelurahan hingga tingkat provinsi agar tidak terjadi politisasi program peme­ rintah. “Kami berharap kebesaran hati dari kepala desa. Mereka harus memastikan

betul-betul menjaga diri dari praktik politisasi anggaran dan fokus pada pelayanan kepada pemerintah. Perangkat desa ja­n gan masuk ke ranah politik dengan menjadi tim pemenangan,” kata Nazarudin, kemarin. Di Lampung, total dana desa untuk 12 kabupaten/kota di Lampung yang masuk DIPA yakni Rp282.565.031.000. Sebe­ lumnya, Sekretaris Provinsi Lampung Arinal Djunaidi menegaskan dana desa merupakan tanggung jawab pemerintah kabupaten penerima. Walau begitu, dia akan mencoba ber­ koordinasi dengan para sekkab/sekkot agar dana desa yang mengendap di bank dan dapat tersalurkan seiring dengan program pembangunan desa yang telah disiapkan kepala desa. (MI/UIN/U1)


JUMAT, 25 SEPTEMBER 2015

PEMILUKADA

LAMPUNG POST

Mustafa - Loekman,

Hati-hatilah dalam Pemilukada TOKOH masyarakat Lampung, M Alzier Dianis Thabranie, kembali memberi pandangan terhadap pembangunan di Lampung. Setelah Bandar Lampung, Lampung Timur, Lampung Selatan, dan Pesawaran, kini perhatiannya ditujukan pada Kabupaten Lampung Tengah.

W

akil Ketua Umum Kadin Indonesia sekaligus Ketua DPD I Golkar Lampung itu ingin Lampung Tengah lebih maju dan berkembang. Tokoh yang memiliki banyak pengalaman baik di tingkat lokal maupun nasional itu mengingatkan Mustafa agar tidak jemawa dan lebih berhati-hati menghadapi Pemilukada 9 Desember 2015. Berikut petikan wawancara wartawan Lampung Post dengan Alzier di kediamannya, Kamis (24/9). Bagaimana Anda melihat Lampung Tengah? Kabupaten Lampung Tengah masih jauh dari harapan. Apa yang ditinggalkan Pairin tidak ada. Fakta kesejahteraan masyarakat juga tidak jelas. Masyarakat serbasulit ditambah kemarau ini. Infrastruktur juga masih belum menjanjikan. Selama hampir lima tahun Lampung Tengah dipimpin Pairin-Mustafa, bagaimana dengan kepemimpinan mereka? Selama ini Pairin kepemimpinannya masih lemah. Tidak faktual. Janji-janji kampanyenya banyak yang tidak terbukti. Nah, Mustafa juga punya tanggung jawab karena dia adalah wakilnya Pairin. Makanya dia jangan begitu lagi. Kenapa Anda ge mar mengkritik kepala

ketimbang dengan calon lainnya. Mustafa harus waspada dengan politik yang dimainkan Gerindra sebagai partainya Gunadi. Gerindra itu sudah memerintahkan seluruh anggota DPR dan DPRD-nya untuk turun memenangkan ketua DPD. Nah, Mudiyanto juga patut diwaspadai, karena Mbah Muh ini pendukungnya juga lumayan banyak. Yang lebih harus diwaspadai jika mereka berdua bersatu di pemilukada, Mustafa bisa bahaya. Masuk Akal. Lalu, apa alasan Anda dan Golkar mendukung Mustafa? Alasan saya dan Golkar mendukung Mustafa karena semangatnya anak ini luar biasa. Kalau sudah punya keinginan untuk memabangun, tidak bisa dihentikan. Tapi, ya itu, terkadang dia somb o n g . S aya selalu mengingatkannya untuk terus berusaha rendah hati, jangan j e m awa , d a n rangkul seluruh masyarakat Lampung Tengah. Siapa saja yang perlu dirangkul? Kalau Mustafa nanti jadi bupati, harus berani memberantas korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN). Harus dibenahi itu. Jangan keluarga maupun tim suksesnya di situ. Jangan memelihara dan menciptakan konflik, lawan-lawan politik ini harus dirangkul.

Poncowotai, Transad, ajak mereka berkumpul. Jangan ongkangongkang, semua harus bergandengan tangan. Ojo jemawa. Anda mau turun ke Lampung Tengah? Iya, saya mau turun di 28 kecamatan. Terlepas apa pun juga, Mustafa itu kader kita, ketua Golkar di sana. Walaupun kadang perilakunya kurang pas, dia punya potensi besar. Makanya saya berharap nanti dia berubah kalau sudah jadi kepala daerah definitif. Kami doakan dia terpilih. Apa pesan Anda kepada Mustafa jika nanti terpilih? Kalau nanti terpilih, Mustafa harus ubah semuanya. Itu kampung halamannya. Semuanya harus sejahtera, benahin semua. Masalah pertanahan harus diselesaikan, jangan merugikan investor. Jangan sampai orang berusaha di sana tidak ada jaminan keamanan dan kenyamanan. Dia kan ketua Kadin Lampung. Semua masalah harus selesai. Solusi Anda terhadap masalah keamanan? Di sana memang daerah panas. Makanya saya meminta kepada Mustafa untuk memperhatikan sektor ini dengan meningkatkan kerja sama dengan kepolisian. Polres harus dibantu kendaraannya. Polisinya harus didukung semuanya. Sebab, kalau suatu daerah tidak ada jaminan keamanan, bagaimana ada investasi? Mumpung Kapoldanya adalah dari reserse, ajak bekerja sama untuk mewujudkan Lampung Tengah yang aman dan tenteram. Apa saran Anda untuk perbaikan Lampung Tengah? Lampung Tengah ini harus tertata dengan baik, pemimpin harus punya rencana strategis (renstra). Kalau Lampung Tengah maju, otomatis membawa nama baik Lampung di tingkat nasional. Makanya saya berpesan kepada Mustafa jika nanti terpilih segera percepat pemekaran. Kenapa Lampung Tengah harus dimekarkan? Pemekaran Lampung Tengah ini sangat penting. Saya minta Lampung Tengah ini di pecah menjadi tiga kabupaten, yakni kabupaten induk, Seputih Timur, dan Seputih Barat. Sebab, Lampung Tengah ini wilayahnya sangat luas, ada 28 kecamatan. Di daerah lainnya jumlah kecamatan tidak sebanyak itu, bahkan ada yang hanya lima kecamatan. Dengan pemekaran wilayah ini, rentang kendali jauh lebih mudah. Misalnya, masyarakat yang jauh tidak harus ke Gunungsugih dalam mengurus KTP maupun perizinan lainnya. Jadi, masyarakat tidak perlu jauh-jauh. Selain itu, karena wilayahnya tidak begitu luas, pembangunan juga semakin pesat. Untuk mewujudkan ini, langkah apa yang harus dilakukan? Saya meminta kepada Mustafa untuk serius memperjuangkan pemekaran ini. Masyarakat yang ada di sana juga harus mendukung ini. Begitu juga Pemerintah Provinsi Lampung. Sebagai ketua partai yang punya jaringan di pusat, saya juga tidak tinggal diam. Saya terus melakukan langkah-langkah politik guna mewujudkan pe mekaran itu. Seperti yang sudah saya lakukan saat mem e k a rk a n Pesawaran dari kabupaten Lampung Selatan. (U10)

M Alzier Dianis Thabranie daerah maupun calon kepala daerah yang sebenarnya juga diusung oleh Golkar? Saya ini selalu objektif. Kalau bupati atau wali kota diusung Golkar tapi kinerjanya kurang maksimal untuk rakyat, ya pasti saya kritik keras. Ini juga agar mereka hati-hati agar tidak sembrono dalam menjaga amanah rakyat. Buat apa jadi pemimpin kalau kinerjanya tidak dirasakan rakyat. Makanya saya juga ingin mengingatkan Mustafa jelang pemungutan suara akhir tahun ini. Kenapa Mustafa harus diingatkan? Saya ini sebagai abangnya dan ketua partainya mengingatkan Mustafa jangan terlalu jemawa. Saya tahu dia sudah kerja keras keluar-masuk kampung, melantik sukarelawan di mana-mana, tapi pesan saya tetap jangan jemawa, jangan terlalu yakin menang. Kita enggak tahu dunia ini, karena yang tahu hanya Allah. Lebih baik hati-hati dan waspada. Memang Apa yang perlu diwaspadai Mustafa? Di Pemilukada Lampung Tengah ini, Mustafa harus mewaspadai Gunadi Ibrahim dan Mudyanto Thoyib. Kalau menganggap remeh mereka, bisa lewat Mustafa. Kok Anda berpikir seperti itu? Ya, Mustafa memang harus hati-hati dengan kedua orang itu

Contohnya? Mustafa ini perlu merangkul mantan Ketua DPC Demokrat Lampung Tengah Syamsir Firdaus. Orang seperti Syamsir ini harus didekati, jangan dimusuhi. Kemudian yang perlu dirangkul adalah orang-orang PDIP yang jadi pendukungnya. Kader-kader PDIP ini harus di-uwongke. Karena saya tahu suaru PDIP itu solid, yang namanya kebijakan partai tidak pernah dilanggar, saya mantan ketua PDIP makanya tahu persis. Tokoh-tokoh masyarakat di Lampung Tengah juga harus dirangkul, diajak berembuk. Jangan ada permusuhan, kurangi keangkuhan dan kejemawaan. Selain itu, apa saja yang perlu dirangkul Mustafa untuk memajukan Lampung Tengah? Rangkul itu pemuda, NU, Muhammadiyah, pemuka agama. Itu kekuatan besar. Mustafa ini cerdas dan sudah doktor, tapi kadangkadang langkahnya kelebihan dan ambisius. Ambisi itu boleh, tapi jangan ambisius. Makanya itu saya kasih tahu ini. Kemudian bagaimana Anda memandang sosok Loekman? Saya belum kenal dengan Loekman. Tapi, pesan saya dengannya ojo okeh lagak nek ora duwe cagak. Jangan mentang-mentang adiknya jaksa agung terus sombong. Nanti kalau kalau kakaknya sudah tidak lagi menjabat, pusing nyari gantolan. Jangan seperti itu. Bantu itu Mustafa, door to door. Loekman ini perlu masuk ke

BIODATA Nama : M Alzier Dianis Thabranie Kelahiran : Yogyakarta, 8 November 1957 Organisasi : - Ketua Kadin Lampung - Ketua DPD I Partai Golkar Lampung - Ketua Umum Koperasi Unit Desa Saburai Lampung - Ketua Depidar VII SOKSI - Wakil Ketua Umum Depinas SOKSI - Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia

2


JUMAT, 25 september 2015

8 lampung memilih

Panwaslu Temukan Dugaan Politik Uang P

ANITIA Pengawas Pemilu (Panwaslu) Pesawaran menerima laporan praktik politik uang yang dilakukan salah satu pasangan calon dengan membagi-bagikan baju gamis di Kecamatan Negeri­ katon, Rabu (23/9). “Kami sudah dapat laporan secara lisan dari panitia pe­ ngawas Kecamatan Negerikaton bahwa ada calon bagi-bagi baju gamis. Laporan tertulisnya besok (hari ini) karena kan Lebaran,” ujar Ketua Panwaslu Pesawaran Munzir saat dihubungi, Kamis (24/9). Munzir meminta jajarannya untuk melengkapi laporan dengan bukti-bukti seperti dokumentasi kegiatan dan foto pelaku yang membagi-bagikan baju gamis. Lembaganya memastikan akan bekerja profesional dalam menindaklanjuti laporan dugaan politik uang. Jika laporan lengkap dan bisa dibuktikan, kata dia, pencalonan pasangan calon bupati dan wakil bupati Pesawaran itu dapat dibatalkan. “Kalau lengkap bukti­ nya, kami akan kaji. Sanksinya bisa pembatalan,” kata dia. Ketua Bawaslu Lampung Fatikhatul Khoiriyah mengaku akan melakukan supervisi atas temuan dugaan politik uang

di Pesawaran. Dia menjelaskan jika temuan itu termasuk kategori pelanggaran politik uang, proses penanganannya oleh penyidik Polri. Menurutnya, sanksi politik uang tidak disebutkan dalam Undang-Undang No. 1 Tahun 2015 dan perubahannya UU No. 8 Tahun 2015 tentang Pemilukada. “Maka, penerapan sanksi menggunakan Pasal 149 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP). Kalau terbukti dan sudah berkekuatan hukum tetap, bisa dibatalkan,” kata dia.

APK Rusak Panwaslu Pesawaran menyoroti kejanggalan banyaknya alat peraga kampanye (APK) yang rusak dan ambruk di berbagai kecamatan yang ada. Anggota Panwaslu Pesawaran Divisi Pengawasan, Sephodori, mengatakan pihaknya akan meminta pernyataan dari KPU untuk menjelaskan bagaimana pola pengadaan APK masingmasing calon tersebut. “Kami akan menanyakan apakah kualitas dari APK itu sendiri telah memenuhi standar. Anggaran pengadaan APK tentunya tidak sedikit,” kata dia saat dihubungi Lampung Post, Rabu (23/9). (CK8/U1) ekasetiawan@lampungpost.co.id

3

selintas

Herman Kunjungi 3 Kediaman Warga CALON wali kota dan wakil wali kota Bandar Lampung, Herman HN-Yusuf Kohar, kembali menggelar tatap muka ke rumahrumah warga. Liaison officer (LO) Herman-Yusuf Kohar, Rakhmat Husein DC, mengatakan pihaknya akan menggelar dialog tatap muka bersama warga di tiga lokasi, Jumat (25/9). Herman-Kohar akan memulai kunjungan sejak jam 09.00 hingga sore. Lokasi yang akan dikunjungi pasangan nomor urut dua ini adalah kediaman Fayumi di Jalan KH Agus Anang, Kelurahan Ketapang, Panjang; kediaman Zaidi WT di Jalan KH Agus Anang, Ketapang Koala; dan kediaman Herman Djalif di Jalan Udang I, Stasiun Garuntang, Kelurahan Bumiwaras. (*10/U1)

Panwascam Edarkan Netralitas PNS

Banyak alat peraga kampanye di Pesawaran yang rusak dan roboh. EKA SETIAWAN

LAMPUNG POST

n LAMPUNG POST/MG2

UMBUL-UMBUL PASANGAN CALON. Umbul-umbul ketiga pasangan calon terpasang berjajar di Jalan Gajah Mada, Bandar Lampung, dari pasangan nomor urut 1 M Yunus-Ahmad Muslimin, pasangan nomor urut 2 Herman HN-Yusuf Kohar, dan pasangan nomor urut 3 Tobroni Harun-Komaru Nizar, Kamis (24/9). Rencananya, semua peraga kampanye akan dipasang PPK dan PPS setiap kecamatan.

profil

Ingin Wujudkan Pengawas Bersih PEMILIHAN umum kepala dae­ rah harus dipastikan berlangsung secara bersih dan transparan, hal itu bisa terwujud bila diselenggarakan lembaga penyelenggara yang bisa dipercaya. Untuk mewujudkan hal itu, Panitia Pengawas Pemilu Pesisir Barat memastikan bahwa jajarannya diisi oleh orang-orang bersih dan memiliki integritas. Komisioner Panwaslu Pesisir Barat Divisi Sumber Daya Manusia dan Organisasi Heri Azka mengatakan pihaknya memastikan bahwa Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) dan petugas pengawas lapangan (PPL) bekerja profesional dan bukan merupakan pendukung salah satu calon bupati. Lembaganya akan menindak tegas petugas pengawas yang terbukti mendukung salah satu kandidat.

Heri Azka Suami Yessi Sumarni ini menambahkan sudah meminta Panwascam dan PPL untuk mengumpulkan kartu tanda penduduk (KTP). Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa petugas pengawas tidak masuk tim pemenangan atau liaison officer calon kepala daerah. Pria kelahiran Pekon Ulu Krui, 7 Mei 1981, ini menerangkan Pesisir Barat akan menggelar pemilukada perdana sejak menjadi daerah otonomi baru. Dalam proses transisi politik ini, warga

membutuhkan pencerahan dan pencerdasan agar bisa bebas memilih pemimpin terbaik. ­“Untuk itu, jajaran pengawas harus bebas dari kontaminasi atau intervensi oleh pihak-pihak yang memiliki kepentingan dalam pemilukada,” kata dia. Dia mengaku masuk ke Panwaslu ingin memberikan sumbangsih tenaga dan pikiran selaku putra daerah. Pihaknya ingin menyukseskan dan meng­awasi pemilukada secara jujur sebagai bagian dari proses pendidikan politik. Lulusan IAIN Raden Intan ini mengatakan Panwaslu telah memetakan zona rawan terjadinya manipulasi atau penggelembungan suara di seluruh wilayah kabupaten, seperti Kecamatan Bengkunatbelimbing, Bengkunat, Ngambur, dan Lemong. (YON/U1)

PANITIA Pengawas Kecamatan (Panwascam) Sragi, Kabupaten Lampung Selatan, mengirimkan surat edaran agar pegawai negeri sipil (PNS) menjaga netralitas dalam pemilihan kepala daerah 2015. Ketua Panwascam Sragi Mustholih mengatakan dengan surat edaran tersebut, diharapkan PNS tetap netral dalam menghadapi pemilukada 9 Desember mendatang. “PNS harus netral. Begitu juga dengan penyelenggara pemilukada. Jika ada yang melanggar aturan atau terbukti tidak memenuhi syarat, harus segera ditindak tegas agar penyelenggaran dipercaya masyarakat,” kata dia. Menurutnya, Surat Edaran Nomor 019/Panwascam-SRG/ IX/2015 tertanggal 14 September 2015 ditujukan ke kantor kecamatan, kepala UPT se-Kecamatan Sragi, dan para stafnya untuk menjaga netralitas. “Imbauan ini berdasarkan peraturan Bawaslu No. 10 Tahun 2015 tentang Pengawasan Kampanye Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati, dan Wakil Bupati dan/atau Wali Kota dan Wakil Wali Kota. Kemudian dilanjutkan dengan surat Panwaslu Lamsel Nomor 149 Tahun 2015,” kata dia. (*2/U1)


jumat, 25 september 2015

8 lampung memilih

LAMPUNG POST

4

Pj Diminta Pastikan Pemilukada Jurdil Fraksi PDI Perjuangan akan selalu menyoroti beberapa kebijakan Pemkab Pesawaran yang dinilai merugikan masyarakat. ANDI FAUZI

F

RAKSI Partai Amanat Nasional (PAN) DPRD Kabupaten Pesawaran mengharapkan penjabat (pj) bupati setempat dapat menjadi koreksi bagi bupati terdahulu dan menjadi contoh bagi bupati yang akan datang. Caranya dengan memastikan pemilukada jujur dan adil. “Kami berharap kepada pj bupati agar dapat bersama-sama mengawal pemilukada 9 Desember nanti dengan mengedepan­ kan asas jujur dan adil. Kami juga berharap dapat memperoleh pemimpin yang menggunakan telinganya untuk mendengarkan keluhan masyarakat, menggunakan matanya untuk melihat kondisi riil di masyarakat, menggunakan mulutnya untuk mengucapkan kata-kata baik kepada masyarakat, dan menggunakan hatinya untuk merasakan apa yang dirasakan masyarakat,” kata anggota Fraksi PAN DPRD Pesawaran, Umroni, dalam pandangan fraksi pada paripurna penyampaian nota keuangan dan Raperda APBD Perubahan 2015, Rabu (23/9). Menurutnya, dengan di­ serahkannya nota keuangan dan Raperda APBD Perubahan

2015, Fraksi PAN berharap APBD itu nantinya dapat digunakan sebagaimana mestinya, bukan digunakan untuk kegiatan politis. “Sebagaimana disampaikan bupati, Pemkab dan DPRD adalah pemerintahan yang sejajar, artinya keberhasilan pemerintah dalam membangun Pesawaran juga ada andil dan peran aktif DPRD Pesawaran. Begitu juga sebaliknya,” ujarnya.

Masalah ini diharapkan bisa segera diselesaikan. Dia menjelaskan nantinya tidak ada lagi saling lempar kesalahan karena ini tanggung jawab bersama. “Kami akan jadikan APBD menjadi kepentingan masyarakat, dan ini tidak lebih yang kami harapkan untuk menjadikan Pesawaran lebih baik,” kata dia. Umroni juga menegaskan Banleg DPRD Pesawaran telah menyelesaikan empat raperda tahun ini. Namun, raperda itu merupakan sisa tahun lalu. “Untuk itu, diharapkan ada raperda lain yang masuk, ja­ ngan satu, satu, minimal tiga

raperda agar menjadi efisiensi kerja kami dan juga sebagai payung hukum kinerja SKPD,” kata dia. Sementara itu, Fraksi PDI Perjuangan Pesawaran akan selalu menyoroti be berapa kebijakan Pemkab Pesawaran yang dinilai merugikan masyarakat. Khususnya untuk kasus 20 tenaga honorer Dinas PU Bagian Pengairan yang sampai saat itu nasibnya masih terkatung-katung. “Masalah ini diharapkan bisa segera diselesaikan karena dari Januari 2015 sampai saat ini honornya belum dibayar,” kata anggota Fraksi PDI Perjuangan, Muhartoyo. Menurutnya, dalam draf ter­ sebut diperincikan perubahan terhadap APBD 2015 yang didasari dengan perubahan asumsi dasar kebijakan umum APBD, perubahan kebijakan pendapatan daerah dan perubahan kebijakan belanja daerah. Perubahan asumsi dasar kebijakan umum APBD disebabkan beberapa faktor, seperti adanya penyesuaian untuk gaji PNS, terjadinya perubahan pendapatan, dilakukannya penyesuaian kebijakan pusat terkait penambahan DAK, penyesuaian kebijakan terhadap program rehabilitasi Pasar Sentral Seng­ kang, penyesuaian anggaran pendidikan gratis dan dana bagi hasil pajak rokok. (U2) andifauzi@lampungpost.co.id

Metro Harus Jadi Teladan Pemilukada Damai PENJABAT (Pj) Wali Kota Metro Ahmad Chrisna Putra me minta warga tetap waspada meskipun sejauh ini suasana di wilayahnya masih aman menjelang pemilihan kepala daerah. Para tokoh agama dan tokoh masyarakat di Metro untuk sama-sama berperan menciptakan suasana yang kondusivitas. Pernyataan tersebut disampikan Chrisna saat membuka dialog antarpemerintah dengan pemuka agama dan tokoh masyarakat di aula kantor Pemkot Metro, Selasa (22/9). Ke­ giatan bertema Melalui dialog antara Pemerintah Kota Metro dengan pemuka agama dan tokoh masyarakat, kita tingkatkan kerukunan umat beragama dalam rangka suksesnya pelak-

sanaan Pemilukada Metro 2015 ini dihadiri para tokoh agama dan masyarakat. Kepala Kantor Kementerian Agama Metro Qomaru Zaman mengharapkan Metro bisa menjadi teladan dalam penyelegaraan pemilukada. Dia mengajak tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk mampu berperan menjadi motivator bagi terciptanya kerukunan beragama dan kerukunan bermasyarakat. Dia mengajak para tokoh agama dan tokoh masyarakat berperan menyatukan umat dan memberikan wawasan politik yang menyejukkan dan cerdas. Para tokoh ja­ ngan menyesatkan umat dan masyarakat di tengah tahapan Pemilukada Metro ini. “To-

koh harus mampu berperan menjadikan Metro kota yang menjadi teladan bagi daerah lain dalam penyelegaraan pemilukda yang damai dan nyaman,” kata dia. Menurut Chrisna, perbedaan yang ada di Metro harus dapat dijadikan alat pemersatu, bukan menjadi perselisihan yang akan berdampak negatif. Dia mengajak semua pihak untuk sama-sama berdiskusi demi menyukseskan pemilukada serentak 9 Desember 2015. Chrisna berharapan kegiatan dialog ini akan menciptakan hubungan yang harmonis, dinamis, rukun, damai yang pada akhirnya bisa menjadikan Metro lebih kondusif dan nyaman, meskipun pemilukada berlangsung. (CAN/U1)

n ANTARA/ZABUR KARURU

PEMILUKADA SURABAYA. Ketua KPU Surabaya Robiyan Arifin (tengah), didampingi anggota Panwaslu Surabaya Safwan (kiri) dan komisioner KPU Surabaya Nurul Amalia (kanan), menjelaskan tentang keputusan pasangan Rasiyo-Lucy yang dinyatakan memenuhi syarat, di kantor KPU Surabaya, Jawa Timur, Kamis (24/9). Berdasarkan keputusan tersebut, Pemilukada Surabaya yang akan berlangsung pada 9 Desember 2015 akan diikuti dua pasangan calon, yakni Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana dengan Rasiyo-Lucy.

Tobroni Tidak Persoalkan Klaim Persentase PASANGAN calon wali kota dan wakil wali kota Bandar Lampung Tobroni HarunKomaru Nizar, tidak mempersoalkan calon lain yang mengklaim persentase kemenangan 90%. Menurutnya, persentase bukanlah suatu ukuran yang mutlak dalam pertarungan pemilukada. “Kalau lawan mengklaim persentase, silakan saja. Itu kan teori dan hitung-hitungan mereka, saya enggak pernah menyanggah. Yang jelas kalau saya targetnya menang, mau berapa persentase yang pen­

ting menang dan dilantik,” kata Tobroni, saat ditemui di kediamannya, kemarin. Menurutnya, pada sisi lain setiap pasangan calon memang boleh melakukan klaim dan target untuk menggapai keinginan. Namun, dalam hidup, kita memiliki keyakinan atau agama. “Target boleh, tapi jangan mendahului kuasa Tuhan. Sombong dan takabur namanya, kita hidup ada yang ngatur,” ujarnya. Disinggung mengenai waktu sosialisasi dan kampanye,

Tobroni mengatakan Kampanye terbatas dan akbar akan tetap dilakukan. Namun, saat ini pihaknya masih menunggu waktu yang tepat. “Kami masih melihat sikon dulu, kemungkinan pada awal Oktober akan mulai bergerak kembali, sekarang kami masih himpun kekuatan dari berbagai titik dan tempat. Karena, kami kepengin program yang dicanangkan dapat benar-benar sampai dan dengar langsung oleh konstituen,” kata politikus PAN itu.

Selain itu, pihaknya akan lebih mengutamakan sosia­ lisasi door to door. Sistem ini, kata dia, sangat tepat digunakan, sebab bisa langsung menyentuh ke masyarakat dan terkesan lebih ada kedekatan emosional. “Program saya adalah program yang benarbenar menyentuh masyarakat, seperti pengobatan gratis yang dokternya langsung datang ke rumah, artinya ketika saat ini melakukan sosialisasi langsung. Semua program yang terencana akan tepat sasaran,” ujarnya. (WIR/U2)

Gunadi-Imam Gerilya ke Kampung-Kampung Antisipasi Kecurangan, Dermawan Terjunkan Tim

CALON bupati Lampung Tengah Gunadi Ibrahim menargetkan kemenangan 63% pada pemilukada 9 Desember. Untuk itu, dia terus bergerilya dari kampung ke kampung. Gunadi mengatakan target itu bukanlah sesumbar belaka, melainkan sudah melalui survei internal dan juga kerja tim pemenangan di lapangan. Dengan masyarakat Lampung Tengah ingin adanya perubah­ an dalam pembangunan. “Kita bukan menyepelekan lawan-lawan politik kita, melainkan kita berusaha sekuat tenaga bagaimana kita menang dengan pencapaian suara yang signifikan,” kata

Gunadi Ibrahim, kemarin. Untuk itu, dia bersama tim partai pengusung, Gerindra dan PKB, pihaknya terus gerilya dari kampung-ke kampung, dengan melakukan kampanye tertutup yang menyejukkan. “Kita terus gerilya, bergerak dengan cara door to door, berkunjung ke rumahrumah warga, bersilaturah­ mi memaparkan program visi-misi, dan mendengarkan keluhan serta harapan masyarakat ke depan,” ujar mantan anggota DPR itu. Ketua DPD Gerindra Lampung itu mengatakan bahwa semangat kader Gerindra dan PKB tidak kenal lelah, terus mencari dukungan

masyarakat. “Alhamdulilllah dari berbagai kalangan masyarakat mengingin­ kan Gunadi Ibrahim-Imam Suhadi yang memimpin mereka, mereka ingin ada perubahan di Lamteng, ter­ utama bidang infrastruktur, keamanan, dan pembenahan birokrasi, dengan metode kepemimpinan melindungi dan mengayomi,” kata dia. Bersama tim pemenangan, kata Gunadi, sistem kampanye tim bersama-sama Gerindra dan PKB berjalan dengan baik. “Kami sudah ada tim relawan berjalan namanya tim desa, demikian juga di kecamatan ada koordinator timnya juga,” ujarnya. (UIN/U1)

TIM pemenangan pasangan calon bupati dan wakil bupati Pesawaran, Dendi RamadhonaEriawan (Dermawan), menerjunkan ratusan kader partai, simpatisan, dan sukarelawan di setiap desa dan kecamatan. Mereka akan bertugas mengawasi dan mengantisipasi kecurangan pemilukada. Ketua tim pemenangan Dendi Ramadhona-Eriawan, Nasir, mengatakan untuk mengantisipasi kemungkinan kecurangan yang dilakukan lawan politiknya, pihaknya sudah menempatkan ratusan petugas untuk melakukan pengawasan. “Setiap desa dan kecamatan kami telah menerjunkan ratusan petugas untuk melakukan pengawasan, terdiri dari kader partai, simpatisan, sukarelawan, dan tim sukses bersatu padu melakukan pengawasan,” kata Nasir melalui sambungan ponsel, Kamis (24/9). Nasir menjelaskan sejauh ini telah banyak dugaan kecurangan dilakukan calon lain dan telah dilaporkan kepada Panwaslu Pesawaran untuk ditindaklanjuti. “Selain dukungan dari partai pengusung, kami juga mendapat dukungan dari ormas. Namun, kami tidak bisa menyebutkan seperti calon lain. Kami juga telah melakukan kampanye setiap ada kesempatan kegiatan di masyarakat, setiap hari,” ujarnya. (AMR/U2)


jumat, 25 september 2015

GLOBAL

MK Ubah Paradigma DPR P

AKAR hukum tata ne­ gara, Saldi Irsa, menilai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menya­ takan DPD berhak membahas dan menyetujui UU Bersama DPR dan pemerintah (tripar­ trit) akan mempercepat proses legislasi di DPR. Putusan MK akan mengubah paradigma DPR dalam membuat, men­ gubah, atau merevisi UU. “Putusan MK akan men­ gubah paradigma DPR dalam membuat, mengubah atau merevisi UU. Model tripartit dalam membahas UU DPR-DPD dan pemerintah akan memper­ cepat proses legislasi di DPR,” kata Saldi Isra, Kamis (24/9). Ia menyarankan anggota DPD 2014—2019 sebelum bekerja diberi pembekalan berkaitan dengan kewenangan DPD pas­ caputusan MK. Pandangan ang­ gota baru DPD harus diperkuat dengan orientasi kewenangan DPD pascaputusan MK serta mengadopsi putusan MK ke dalam perubahan UU MD3. DPD menginginkan penga­ dopsian proses legislasi model tripartit (DPR, DPD, dan Presi­ den) pascaputusan MK pada 27 Maret 2013 yang meng­

abulkan permohonan DPD untuk sebagian atas materi ayat, pasal, dan/atau bagian UU MPR, DPR, DPD, dan DPRD serta UU Pembentukan Per­ aturan Perundang-undangan. Hal tersebut merupakan upaya memperoleh penafsiran yang tepat dan pasti dalam mengop­ timalisasikan sistem keparle­ menan antara DPR dan DPD. Merujuk amar putusan MK, konsekuensinya adalah pro­ ses legislasi model tripartit yang setara sejak awal hingga akhir tahapan pembicaraan tingkat I (kegiatannya adalah pengantar musyawarah, pem­ bahasan daftar inventarisasi masalah, dan pendapat mini). Artinya, MK memutuskan DPD berhak dan/atau berwenang mengusulkan RUU tertentu dan membahasnya sejak awal hingga akhir tahapan pembi­ caraan tingkat I. Pada pembicaraan tingkat II, DPD menyampaikan pendapat­ nya sebelum persetujuan atau pengesahan RUU menjadi UU antara DPR dan presiden da­ lam rapat paripurna DPR. Jadi, DPD tidak terlibat pengesahan RUU menjadi undang-undang (UU). (MI/U1) fathulmuin@lampungpost.co.id

5

Uni Eropa Galang Dana untuk Pengungsi

Fraksi-fraksi pada prinsipnya menghormati putusan MK dengan beberapa catatan. FATHUL MU’IN

LAMPUNG POST

n ANTARA/SEPTIANDA PERDANA

PERUMAHAN RELOKASI. Perumahan relokasi pengungsi Sinabung di kawasan hutan Siosar, Merek, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Kamis (24/9). Perumahan untuk relokasi pengungsi Sinabung yang dipersiapkan sebanyak 370 rumah baru lengkap dengan fasilitas air, listrik, dan lahan pertanian tersebut ditargetkan selesai dan siap dihuni pada akhir 2015.

Kualitas Udara Singapura Sangat Tidak Sehat KUALITAS udara Singapura memasuki status Sangat Tidak Sehat kemarin. Ber­ dasarkan data Pollutant Standards Index (PSI) kian memburuknya udara seiring berhembusnya angin dari arah selatan, Rabu (23/9) malam. “Kondisi berkabut di ­Singapura memburuk sejak malam kemarin saat kabut dari Sumatera terbawa angin dari selatan,” kata pihak Na­ tional Environment Agency (NEA). Berdasarkan rekam data NEA, pada pukul 05.00 ke­ marin selama tiga jam PSI berada di angka 262, se ­

mentara selama 24 jam PSI berada di kisaran angka 196—239. Kisaran tersebut tergolong tidak sehat. NEA memprediksi kondisi ini bertahan sepanjang hari dan bahkan bisa lebih buruk lagi jika angin berhembus dari selatan ke tenggara atau dari selatan ke barat daya. PSI 24 jam untuk 12 jam ke depan diperkirakan akan ber­ada pada rentang tertinggi “Tidak Sehat” dan jangkauan terendah “Sangat Tidak Se­ hat”. Bisa juga berada di midsection kisaran “Sangat Tidak Sehat” jika kabut asap terus menebal, kata NEA. Dengan perkiraan ter­

sebut, orang tua, wanita hamil, dan anak-anak harus mengurangi aktivitas di luar rumah, sementara mereka yang mengidap penyakit jan­ tung dan paru-paru kronis harus menghindari total. Seorang ibu rumah tangga, Asnah Mohamad (62), me­ ngaku harus menggunakan kerudung untuk menutupi wajahnya selama perjalanan ke masjid ketika melaksana­ kan salat iduladha. “Kami berharap kondisi membaik secepatnya. tapi apa yang bisa kami lakukan? Pergi ke sana (Indonesia) dan menyiram air ke arah api?” ujarnya. (MI/U2)

UNI Eropa sepakat meng­ galang dana 1 miliar dolar melalui badan PBB untuk pengungsi asal Suriah. Ke­ sepakatan ini dinyatakan dalam pertemuan darurat terkait migran yang berlang­ sung kemarin di Brussels, Belgia. Dana tersebut juga akan digunakan untuk mem­ perketat daerah perbatasan jika nanti gelombang migran bertambah. “Malam ini kami sepakat tidak bisa hanya melanjutkan apa yang telah kami lakukan sebelumnya,” kata Presiden Uni Eropa Donald Tusk. Situasi kian memanas antara negara-negara Eropa ketika dihadapkan perso­ alan krisis migran. Namun, Tusk mengatakan kini para pemimpin sepakat dalam pertemuan yang tenang ke­ marin. “Ini momen yang cukup simbolis. Saya sangat yakin

kami telah menghentikan per­ mainan berisiko, kami saling menyalahkan,” ujar Tusk. Pa d a ke s e mp at a n i t u , pemimpin Uni Eropa sepa­ kat untuk memobilisasi dana tambahan 1 miliar euro untuk badan PBB terkait pengungsi dan World Food Programme untuk membantu pengungsi di kawasan sekitar Suriah. Dalam pertemuan itu juga diputuskan Uni Eropa akan meningkatkan bantuan ke­ pada Turki, Libanon, dan Yordania serta negara-negara Balkan. Terutama di jalur utama migran, tempat ba­ nyak migran berdatangan melalui jalur tersebut. Presiden Prancis Francois Hollande mengatakan Prancis akan memberikan 100 juta euro selama dua tahun. Semen­ tara Perdana Menteri Inggris David Cameron menyumbang dana 137 juta euro atau setara 153 juta dolar. (MI/U2)

n ANTARA/IRWANSYAH PUTRA

PAWAI IDULADHA ACEH. Ribuan warga menyaksikan peserta membawa obor dan mobil hias yang mengikuti pawai takbiran Iduladha 1436 Hijriah di Banda Aceh, Aceh, Rabu (23/9). Mayoritas umat muslim di Aceh akan merayakan Iduladha sesuai jadwal yang ditetapkan pemerintah.


jumat, 25 September 2015

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

6

Almarhum Zikril Dikenal Berjiwa Sosial

selintas

Tersangka Pembunuhan Peragakan 41 Adegan

MANTAN Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Provinsi Lampung Zikril Hakim Yohansyah (Yhs), pukul 18.00. Semasa hidupnya, almarhum dikenal memiliki jiwa sosial tinggi. Sosoknya juga dikenal mampu menyeko­ lahkan banyak anak-anak dari keluarga tidak mampu. “Papa memiliki jiwa sosial tinggi. Ia juga selalu mendidik anaknya hidup sederhana,” kata putra pertamanya, Pandu Putra, Kamis (24/9). Zikril, yang lahir pada 4 Juli 1945, merupa­ kan pertama pasangan Johan­ sya Zakaria dan Lela Rahma. Menurut putra pertamanya, ayahnya sakit karena usia yang sudah uzur. Pandu pun tidak menyangka ayahnya pergi un­ tuk selamanya. “Padahal, papa tadi masih sempat salat id di Masjid Jabal Nur,” kata dia. Sebelum meninggal, sekitar pukul 17.00, Zikril mengalami lemas kemudian keluarganya membawa ke Rumah Sakit Bumi Waras (RSBW). Ia menda­ pat perawatan di Unit Gawat Darurat (UGD) RSBW sebelum akhirnya meninggal dunia. Zikril meninggalkan empat anak, yaitu Pandu Putra, Rani Mayang Sari, Dian Mayang Sari, Puspa Mayang Sari, serta satu istri, Sunarti. Semasa hidupnya, Zikril dikenal dekat dengan keluarga dan semua adik-adiknya. Zikril adalah kakak dari Nuril Hakim Yohansyah, staf ahli menteri kehutanan, serta Nilla Nargis, mantan anggota KPU Provinsi Lampung dan dosen Fakultas Hukum Unila. Jenazah akan dikebumikan pada Jumat (25/9), sekitar pu­ kul 10.00, di Permakaman Umum Kelenong, Gedongair, Tanjungkarang Barat. (*14/K3)

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

REKAYASA LALU LINTAS. Satlantas Polresta Bandar Lampung memasang palang parkir di Jalan Kartini, Bandar Lampung, Kamis (24/9). Rekayasa lalu lintas dilakukan untuk pengalihan arus karena jalur tersebut digunakan jemaah muslim melaksanakan salat iduladha.

Pemprov Percepat Penglepasan Way Dadi Pemerintah Kota Bandar Lampung diminta segera mengukur lahan Way Dadi yang akan dilepaskan. Hal itu dilakukan untuk percepatan penglepasan lahan tersebut. FIRMAN LUQMANULHAKIM

P

EMERINTAH Provinsi (Pemprov) Lampung berupaya memperce­ pat penglepasan aset lahan Way Dadi, Sukarame, Bandar Lampung. Saat ini Pemprov telah berkoordinasi dengan Pemkot Bandar Lampung agar mengukur ulang lahan yang akan dilepas. Hal itu disampaikan Kepala Biro Perlengkapan dan Aset Daerah (BPAD) Pemprov Lampung Lukmansyah. “Su­ rat sudah naik ke Sekprov untuk ditandatangani dan akan kami tujukan ke wali kota. Isinya meminta camat dan lurah setempat agar mengukur lahan yang di­ minta. Surat hari ini sudah dikirim ke wali kota,” kata Lukmansyah di ruang ker­ janya, Rabu (23/9).

Ia mengungkapkan pe ­ nyelesaian dokumen mem­ butuhkan waktu satu bulan. Namun, pihaknya akan beru­ saha maksimal menyelesai­ kannya selama dua minggu. “Kami upayakan sesuai per­ mintaan Komisi I, yaitu dua minggu. Karena ada ribuan rumah warga yang berdiri di atas aset, butuh waktu untuk mendata luas lahan pemohon penglepasan aset ini,” ujar mantan Kadis PU Pesawaran ini. Dia menambahkan pada 2010 BPAD sudah pernah melakukan proses pengu­ kuran lahan aset Way Dadi seluas 89 hektare itu. Tetapi, pihaknya akan memperbarui data, termasuk menginventa­ risasi fasilitas sosial dan fasili­ tas umum, antara lain adanya SMP dan puskesmas. Di sisi lain, beberapa aset

yang juga akan dilepas Pem­ prov saat ini masih dalam lang­ kah penertiban aset. Seperti Stadion Pahoman dan Pasar Seni. “Secara formal untuk stadion belum. Tapi selama ini proses penggunaan memang

Kami upayakan sesuai permintaan Komisi I, yaitu dua minggu. Karena ada ribuan rumah warga yang berdiri di atas aset. Kota Bandar Lampung, tinggal masalah hibahnya saja,” kata Lukmansyah. Sebelumnya, Gubernur Lampung M Ridho Ficardo menginginkan agar aset Way Dadi dilepas dan segera di­ sertifikatkan. Hal itu dilaku­ kan agar dana ganti rugi dapat masuk sebagai penda­ patan asli daerah (PAD) bagi

Provinsi Lampung dari peng­ lepasan aset.

Persetujuan DPRD Ketua Komisi I DPRD Provinsi Lampung Ririn Kuswantari mengatakan pihaknya telah menyetujui penglepasan lahan Way Dadi. “(Penglepasan) pada prinsipnya tidak masalah. Penglepasan aset Way Dadi ke­ pada masyarakat ini harus ada target penyelesaian, karena sudah ditunggu-tunggu.” Sekretaris Komisi I DPRD Lampung Bambang Suryadi menambahkan saat ini lahan Way Dadi milik Pemprov Lam­ pung sehingga masyarakat yang akan membayar dana pembebasan harus jelas. “Jadi mohon data by name yakni nama pemohon dan luasan­ nya, karena lahan 89 hektare itu sebenarnya sudah jelas, si­ sanya fasilitas sosial dan fasili­ tas umum. Karena pemohon ini sudah sejak puluhan tahun menduduki lahan, mereka su­ dah menunggu,” ujarnya. (K1) firman@lampungpost.co.id

PETUGAS Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Bandar Lampung menggelar prarekonstruksi untuk kedua kalinya terhadap tersangka Kamella Titian alias Kamelia atas kasus pembunuhan Kepala Personalia Universitas Malahayati M Sofyan. Prarekonstruksi yang digelar Selasa (22/9) sejak pukul 13.30 hingga pukul 15.30 itu memperagakan 41 adegan yang diperagakan tersangka Kamelia, pemeran pengganti Sofyan, dan pemeran peng­ ganti Ahmad Dadi Pracipto (ADP). Dalam pelaksanaannya, teriakan warga yang menyaksikan prarekonstruksi itu bergemuruh ketika tersangka Kamelia sampai di tempat kejadian perkara. Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dery Agung Wijaya menjelaskan prarekonstruksi kedua tersebut dilakukan guna memperjelas berita acara pemeriksaan (BAP) terhadap tersangka Kamelia. Pasalnya, pada prarekonstruksi pertama tidak ditemui kesesuaian dengan BAP. (*12/K3)

Polisi Bekuk Penganiaya Buruh UNIT Reskrim Polsek Panjang membekuk Andry Amir (36), tersang­ ka penganiayaan Joel Sinaga (40), seorang buruh. Warga Panjang itu dibekuk usai menganiaya korban di Kampung Karang Maritim, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung, Sabtu (19/9) malam. Kapolsek Panjang AKP Aditya Kurniawan mengatakan penga­ niayaan terjadi lantaran tersangka kesal kepada korban karena beberapa kali meminta sejumlah uang sebagai setoran travel kepada ayah tersangka. Malam itu, kata Kapolsek, sekitar pukul 22.30, ayah tersangka didatangi dua orang, Joel Sinaga dan temannya. “Korban datang ke rumah orang tua tersangka untuk meminta uang. Kemudian orang tua tersangka menelepon anaknya agar segera datang,” kata Aditya di Mapolsek Panjang, saat ekspos, Selasa (22/9). Korban yang saat itu berdua dengan temannya lantas melari­ kan diri dari amukan tersangka. Kemudian melapor ke Mapolsek Panjang. “Rupanya tersangka sudah kesal dengan ulah korban sehingga tersangka mempersiapkan kayu dan pisau. Korban yang berlumuran darah itu melapor ke Polsek kemudian kami menangkap tersangka di tempat kejadian,” ujar Kapolsek. (DEN/K3)

Sopir Angkot Tewas Gantung Diri SOPIR angkutan kota (angkot) jurusan Panjang—Telukbetung, Edi alias Sana (30), ditemukan tewas tergantung di rumahnya, di Umbul Pojok, Kelurahan Sukarame II, Citra Garden, Telukbetung Barat, Bandar Lampung, Rabu (23/9), sekitar pukul 15.00. Berdasarkan keterangan kakak Ipar korban, Taufik (31), pria yang berprofesi sebagai sopir itu ditemukan terbujur kaku oleh tetang­ ganya, Mang Siman. Taufik mengatakan Edi menggantungkan dirinya menggunakan kain. Edi diperkirakan bunuh diri pada siang hari. Pasalnya, istri dan anaknya pulang ke rumah Edi setelah istrinya tersebut lari ke rumah orang tuanya usai bertengkar dengan Edi. “Sabtu(19/9) itu, Edi dan istrinya ribut. Setelah itu istrinya pergi menginap di rumah orang tuanya di Batuputu. Mereka sering cekcok dan enggak bisa damai. Waktu sorenya Mang Siman ke sini dan melihat Sana (Edi, red) gantung diri,” kata Taufik di lokasi kejadian, Rabu (23/9). Kapolsekta Telukbetung Barat Komisaris Ahmad Yudi Taba menjelaskan sejauh ini hasil pemeriksaan terhadap jenazah tidak ditemukan adanya tanda kekerasan. (*12/K3)

PARADE FOTO IDULADHA 1

Sekretaris Partai Demokrat Lampung Fajrun Najah Ahmad menyerahkan sapi kurban kepada Pemimpin Umum Lampung Post Bambang Eka Wijaya di halaman kantor Lampung Post, Rabu (23/9).

2

1

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

2

Ketua Bhayangkari Polda Lampung Nurul Edward Syah Pernong menyerahkan hewan kurban di Polda Lampung, Kamis (24/9). n DOK POLDA

3

Bukit Mas menyerahkan dua ekor sapi kepada masyarakat Sukadanaham dan disembelih di Masjid Al Mas Thohir dan Masjid Jamik Us Suasa, Rabu (23/9). n LAMPUNG POST /DOK BUKIT MAS

4

Penjabat Wali Kota Bandar Lampung Sulpakar bersama pejabat Pemerintah Kota Bandar Lampung dan masyarakat melakukan salat iduladha di lapangan Stadion Pahoman, Bandar Lampung, Kamis (24/9). n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

5

Perwakilan Manajemen Hotel dan Restoran Bukit Randu, Imam, menyerahkan hewan kurban kepada pengurus masjid di sekitar hotel, Rabu (23/9). Pada Iduladha kali ini, Bukit Randu menyerahkan dua ekor kambing untuk kurban.

3

n LAMPUNG POST/DOK BUKIT RANDU

6

Perwakilan Nestle, Bernard H Simanjuntak, menyerahkan hewan kurban berupa dua ekor kambing ke Lampung Post, Rabu (23/9). n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

7

Warga Muhammadiyah melaksanakan salat iduladha di halaman SMA Muhammadiyah 2 Bandar Lampung, , Rabu (23/9). n LAMPUNG POST/MG2

8

6

5

Anggota DPRD Lampung, Hartarto Lojaya, melihat proses pemotongan hewan kurban, Kamis (24/9). n LAMPUNG POST/MG2

4

8

7


PARIWARA

jumat, 25 september 2015

7

LAMPUNG POST

Pemprov Lampung Sebarkan Semangat Berkurban SEMANGAT berkurban tidak harus menunggu datangnya Iduladha. Masyarakat diminta melanggengkan sikap berani berkurban untuk kepentingan bersama.

Keterangan Foto: SALAT IDULADHA. Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri (tiga kiri) saat mengikuti salat iduladha yang dilaksanakan di lapangan Saburai, Bandar Lampung, Kamis (24/9). 2. BERSALAMAN. Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri bersalaman dengan para jemaah seusai menjalankan ibadah salat iduladha di lapangan Saburai, Bandar Lampung, Kamis (24/9). 3. PENYERAHAN SIMBOLIS. Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri menyerahkan secara simbolis satu hewan kurban sapi kepada PHBI Provinsi Lampung yang nantinya proses penyembelihan diserahkan langsung kepada PHBI, Kamis (24/9). 4. PROSESI PENYEMBELIHAN. Petugas penyembelihan hewan kurban bersiap menyembelih seekor sapi yang diserahkan Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri di lapangan Gang Pesona, Jalan Karimun Jawa, Bandar Lampung, Kamis (24/9). 5. DENGARKAN TAUSIAH. Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri mendengarkan tausiah saat salat iduladha di lapangan Saburai, Bandar Lampung, Kamis (24/9). 6. BERDOA. Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri berdoa usai mengikuti salat iduladha yang dilaksanakan di lapangan Saburai, Bandar Lampung, Kamis (24/9). 1.

D

emikian diungkapkan Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri saat ditemui seusai menunaikan salat iduladha di lapangan Saburai, Enggal, Bandar Lampung, Kamis (24/9). Menurutnya, melakukan pengorbanan tidak harus menunggu datangnya Iduladha. Iduladha, kata dia, menjadi momentum untuk meningkatkan semangat pengorbanan dan menghilangkan egoisme. Dia mengatakan berkurban tidak harus menunggu kaya sehingga sebisa mungkin apa pun yang dimiliki yang dapat dikurbankan. Hal ini, ujarnya, menjadi tantangan bagi umat muslim untuk rela melakukan sesuatu. “Hilangkan hambatan untuk orang lain dan tunda kesenangan untuk diri sendiri seperti tadi yang disampaikan khatib,” kata mantan Bupati Tulangbawang Barat ini. Salat iduladha Pemprov Lampung itu diimami Ustaz Achmad Ashiri dari Dewan Hakim Provinsi Lampung. Sementara khatib ialah Syarifudin Basyhar dari Institut Agama Islam Negeri Raden Intan Lampung. Salat sunah muakad ini berlangsung khidmat dan khusyuk tanpa satu gangguan apa pun. Dalam ceramahnya, Syarifudin mengajak seluruh unsur masyarakat mengambil peranan pekerjaan yang difokuskan untuk mendidik anak bangsa. Menurutnya, pengorbanan pada zaman ini bisa berupa

3

1 kerendahhatian untuk saling tolongmenolong. “Masih banyak yang bisa kita lakukan selain kurban, seperti apa yang bisa kita contoh dari Nabi Ibrahim AS. Karena Alquran tidak pernah kehilangan kompatibilitas dan relevansi dengan perkembangan zaman,” ujarnya. Hadir dalam salat iduladha kali ini Inspektur Provinsi Lampung Sudarno Eddi, Asisten I Bidang Pemerintahan Rifki Wirawan, Asisten Bidang Pembangunan Adeham, kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, serta mantan Wali Kota Bandar Lampung Herman HN.

 LAMPUNG POST/MG2

Tahun ini Pemprov Lampung mengurbankan 46 ekor sapi yang telah disebar ke beberapa daerah. Selain itu, Lampung juga menerima satu sapi dari Presiden Joko Widodo yang diserahkan perwakilan Sesneg ke Pemprov Lampung dengan berat 980 kg. Menurut Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung Suhaili, Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Provinsi Lampung telah menerima 41 sapi, 13 kambing, dan 1 kerbau. Pihaknya telah menyebar hewan kurban tersebut ke beberapa daerah di Lampung. (MAN/K10)

4

2

5

6


±

±

CMYK

±

RAGAM

Jumat, 25 SEptember 2015

8

LAMPUNG POST

BURAS

Legislator Tak Sama di Muka Hukum!

±

n ANTARA/REGINA SAFRI

BOM AIR. Sebuah helikopter Kamov 32T yang dioperasikan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melakukan pengeboman air pada hutan yang terbakar di Desa Sotol, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, Riau, Rabu (23/9). Menurut data BMKG, pada 23 September 2015 mulai pukul 05.00 tercatat 1.025 titik panas di Sumatera.

DPR Diminta Proses Revisi UU Narkotika

±

KEPALA Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso memastikan UU 35/2009 tentang Narkotika akan direvisi. Untuk itu, telah dibentuk tim yang kini sedang menelaah hal-hal yang harus direvisi dan disempurnakan. “Revisi UU Narkotika pasti dilakukan dan akan secara maksimal untuk itu. Saya berharap revisi itu bisa ditindaklanjuti DPR,” kata Budi di Jakarta, kemarin (24/9). Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri itu pun menambahkan tidak ada target kapan tim yang ia sebutkan itu segera menyerahkan hasil kajiannya ke DPR. Budi menegaskan pihaknya sudah mengomunikasikan rencana revisi ke DPR. Terkait ketentuan rehabilitasi di UU Narkotika yang sempat dikatakan Budi akan ikut dievaluasi, ia menyatakan tidak ada masalah jika itu tidak sejalan dengan Komjen Anang Iskandar, kepala BNN sebelum dirinya. “Beda pendapat tidak apa-apa, yang penting tujuannya. Saya optimistis untuk kebaikan,” ujar Budi. Di sisi lain, dia juga mengaku telah berbicara dengan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) soal wacana pembangunan lembaga pemasyarakatan khusus untuk penyalah guna narkotika. Ia juga menyebutkan Kemenkumham menanggapinya secara positif. Kemenkumham, kata Budi, disebutkan sedang menyurvei beberapa tempat yang dirasa cocok untuk menjadi tempat berdirinya LP khusus itu. Namun, dia mengaku tidak tahu di mana saja lokasi yang telah disurvei Kemenkumham. Satu yang ia ketahui hanya di Papua. (MI/R6)

Gayus Ditempatkan di Blok Khusus

±

PENGGELAP pajak dan terpidana kasus pencucian uang, Gayus Halomoan Tambunan, kini menempati blok khusus di Lembaga Permasyarakatan (LP) Kelas II Gunungsindur, di Desa Binong, Kecamatan Gunungsindur, Kabupaten Bogor. Dengan menempati blok khusus di LP superketat versi Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) tersebut, diharapkan Gayus yang juga terpidana kasus pemalsuan paspor serta telah divonis 30 tahun penjara itu tidak akan kembali berulah sebagaimana yang pernah ia lakukan di LP sebelumnya. Beberapa waktu lalu, bekas pegawai Ditjen Pajak itu diketahui telah berulah dengan bebasnya makan di restoran usai menghadiri sidang gugatan cerai yang diajukan istrinya di Jakarta Utara. Padahal, status dia sebagai tahanan LP Sukamiskin, Bandung. Mengantisipasi hal serupa tak terjadi, Kepala LP Gunungsindur Edi Sigit menjelaskan perincian fasilitas dan sistem pengamanan tahanan Gayus dan ruangannya yang kini berupa ruang tahanan terisolasi. “Dia akan di situ selama satu minggu, sejak Selasa (22/9) malam dalam masa pengenalan lingkungan. Berikutnya, Gayus akan menempati Blok A, blok khusus,” ujar Edi. Edi menambahkan masing-masing ruangan di blok khusus ini memiliki fasilitas kamar mandi. Ukuran kamar mandinya seluas 1 x 1 meter dengan di dalamnya hanya ada toilet jongkok dan disediakan ember dan gayung saja. Untuk ruang tidurnya, menurut Edi, tidak ada tempat tidur atau ranjang tempat tidur dari kayu atau bahan lainnya. Sistem pengamanan di blok itu pun berbeda, yakni akan dijaga sebanyak tiga personel. “Blok khusus, penjaganya juga khusus. Sekarang tiga penjaga khusus. Nanti normal atau sudah banyak penghuni perugasnya ditambah jadi lima orang. Tidak bersentuhan dengan penghuni lain. Diawasi CCTV setiap sudutnya. (MI/P1)

±

Dana Penanganan

Kebakaran Hutan Cukup Dana siap pakai sebesar Rp2,5 triliun untuk menangani bencana di Indonesia pada 2015. EKA SETIAWAN

K

EMENTERIAN Lingkung­ an Hidup dan Kehutanan (LHK) menilai Indonesia belum memerlukan bantuan luar negeri untuk penanganan kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di Sumatera dan Kali­ mantan. Sebanyak 21 pesawat untuk water bombing dan 4 pesawat untuk melakukan teknik modifikasi cuaca dianggap telah memadai untuk menangani kebakaran. Hal tersebut dikatakan langsung Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kementerian LHK Eka W Soegiri saat dihubungi kemarin (24/9). Eka mengatakan Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar merasa de­ ngan pesawat tersebut yang selalu beroperasi setiap hari, Indonesia bisa memaksimalkan kekuatan di masing-masing provinsi.

Sebelumnya, Singapura memang menawarkan satu pesawat untuk membantu pemadaman di lokasi kebakaran. Akan tetapi, hal tersebut dianggap tidak akan menolong pemadaman secara signifikan. Oleh karena itu, kata Eka, sesuai arahan Presiden, upaya pe­ madaman, penanganan dampak, penindakan hukum, serta penca­ rian solusi sedang digenjot oleh

KLHK mencari solusi pemadaman, penanganan dampak, dan penindakan hukum. Kementerian LHK. Salah satunya dengan pengelolaan lahan yang sesuai dengan kaidah, untuk saat ini yaitu pembangunan sekat kanal di lahan gambut akan terus dimaksimalkan Pemerintah Pusat dan daerah sebagai solusi. Selain itu, dia pun mengatakan perlu ada deklarasi dari bupati,

wali kota, hingga gubernur untuk menetapkan asap sebagai bencana di daerah sehingga status bencana nasional dapat ditetapkan, dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan menjadi kepala dari penanganan status asap yang sudah menjadi bencana nasional tersebut.

Dana Siap Pakai Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menyatakan masih ada dana siap pakai sebesar Rp2,5 triliun yang dapat digelontorkan untuk menangani bencana di Indonesia pada tahun ini. Hal tersebut termasuk pe ­ nanganan kebakaran hutan yang hingga September tahun ini sudah menghabiskan dana Rp385 miliar. Jumlah tersebut, kata Sutopo, berpotensi untuk terus bertambah, apalagi dengan adanya El Nino yang diprediksi membuat Indonesia kekeringan hingga November 2015. (MI/U2) ekasetiawan@lampungpost.co.id

Pendekar Hukum itu Berpulang

UUD—UndangKeputusan ter­ akhir ini menjadi Undang Dasar— wujud inkonsis1945 Pasal 27 Ayat tensi MK . Pada (1) yang menegas2012, MK mengkan setiap warga hapus keha­rusan negara sama di mendapatkan izin muka hukum, kini dari Presiden untidak berlaku lagi tuk melakukan bagi para legislaH. Bambang Eka Wijaya pemeriksaan atau tor, anggota MPR, memita keterang­ D P R , D P D, d a n DPRD provinsi dan kabu- an terhadap kepala daerah (gubernur, bupati, wali kota) paten/kota. Itu sesuai keputusan Mah- terkait kasus pidana. Tapi kamah Konstitusi (MK) yang kini, MK memberi kekebalan dibacakan Ketua Majelis dengan perlindungan hukum Hakim Arief Hidayat Selasa khusus itu kepada anggota (22/9), mengoreksi Pasal 245 legislatif. Karena Pasal 245 UU MD3 Ayat (1) UU tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3) yang diperbaiki itu sifatnya yang mengatur pemanggilan mutlak melindungi anggota dan permintaan keteran- legislatif dalam segala jenis tingan oleh penyidik terhadap dakan pidana, pelaksanaannya anggota DPR yang diduga jelas akan bisa menghambat melakukan tindak pidana proses penegakan hukum. harus mendapat persetujuan Terutama jika tindak pidana tertulis dari Mahkamah Ke- itu merugikan atau menyakiti pihak lain, rasa ketidakadilan hormatan Dewan (MKD). Dalam putusan MK terse- langsung akan dirasakan lebih but dialihkan bukan lagi izin berat oleh korbannya. Di lain sisi, terlalu mudahnya dari MKD, melainkan untuk anggota MPR, DPR, dan DPD kriminalisasi dilakukan akhirharus mendapat izin tertulis akhir ini, banyak pejabat jadi dari Presiden, untuk anggota takut berurusan de­ngan dana DPRD provinsi dari Menteri anggaran hingga penyerapan Dalam Negeri, DPRD kabu- anggaran amat rendah dan paten/kota izin dari Guber- mengakibatkan pelambatan ekonomi, agak masuk akal juga nur. (Kompas.com, 23/9) Menurut Majelis Hakim kalau para anggota legislatif MK, pelaksanaan tugas ang- perlu diberi perlindungan dari gota legislatif harus diim- gejala kriminalisasi. Namun, untuk semua itu bangi dengan perlindungan hukum yang memadai dan tentu harus tetap diusahakan proporsional sehingga ang- cara-cara yang tidak kontrogota legislatif tidak dengan versial, apalagi bertentangan mudah dikriminalisasi pada dengan konstitusi. Seperti saat dan atau dalam rangka dalam kasus ini, asas persamenjalankan fungsi hak kon- maan di muka hukum pada stitusionalnya, sepanjang di- UUD 1945 Pasal 27 justru selakukan dengan iktikad baik cara legal formal diamalkan menurut tanggung jawab. menjadi ketidaksamaan di muka hukum. *** (detik-news, 22/9)

Add on: facebook.com/buraslampost

±

Follow on: @buraslampost

SIAPA MENGAPA

Kurban MOMENTUM Hari Raya Kurban dimanfaatkan sebagian umat Islam untuk berbagi antarsesama, salah satunya dilakukan anggota DPRD Kota Bandar Lampung Pebriana Fiska. Bahkan, dia mengaku tidak pernah lalai menyembelih hewan kurban berupa satu ekor sapi kepada masyarakat sekitar tempatnya tinggal. “Ini sudah rutin saya lakukan setiap tahunnya sejak SMP,” ujar anggota Komisi IV itu, kemarin. Menurut Pebriana, n DOK. LAMPUNG POST menyembelih hewan pada saat hadirnya Iduladha merupakan amal saleh yang paling utama untuk umat Islam. Bahkan lebih utama, menurutnya, jika dibandingkan dengan sedekah yang harganya sebanding dengan harga hewan yang dikurbankan itu. “Kelebihan dan keutamaan berkurban sendiri kan sangatlah banyak. Akan rugi bagi mereka yang mampu dalam bentuk harta, tapi tidak berkurban pada Iduladha. Yakinlah Allah bakal membalasnya,” kata dia. (*14/R6)

±

WAT WAT GAWOH

Tidur Saat Sidang n ANTARA/AKBAR NUGROHO GUMAY

PEMAKAMAN ADNAN BUYUNG. Kerabat menangis saat berlangsungnya pemakaman almarhum Adnan Buyung Nasution di TPU Tanah Kusir, Jakarta, Kamis (24/9). Pengacara senior penerima penghargaan Bintang Mahaputra atas jasa dan pengabdiannya kepada negara itu dimakamkan dengan upacara militer. KEPERGIAN pengacara kawakan Adnan Buyung Nasution mening­ gal­kan banyak kenangan bagi du­ nia hukum Indonesia. Pendekar hukum kelahiran 20 Juli 1934 ini merupakan pendiri Yayasan Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI). Adnan Buyung meninggal di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan, Rabu (23/9), pukul 10.15, dan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Kamis (24/9). Dia meninggal setelah dirawat hampir lima hari. Buyung sebelumnya mengeluh sakit pada giginya. Adnan juga punya masalah di ginjal dan jantungnya. Adnan Buyung dikenal sebagai

CMYK

pengacara kondang dan senior. Selain itu, dia juga tercatat aktif pada kegiatan politik di Indonesia. Beliau juga dikenal sosok pendiri dan Ketua Gerakan Pelaksana Ampera dan sebagai anggota Komando Aksi penggayangan Gestapu. Ia juga pernah dilantik sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden Bagian Hukum pada 2007—2009. Adnan Buyung dikenal sebagai aktivis hukum yang membela rakyat kecil. Sikap kerasnya membuat pemerintahan yang berkuasa saat itu gerah. Demi membela orangorang kecil yang buta hukum, Adnan nekat membangun lembaga

±

bantuan hukum (LBH). Soal pendirian LBH, Buyung punya cerita menarik. Ketika ia menjadi jaksa dan bersidang di daerah-daerah terpencil, ia melihat orang-orang yang menjadi terdakwa pasrah menerima dakwaan yang ditimpakan kepadanya. Dari sana ia berpikir, orang-orang kecil yang buta hukum itu perlu dibantu. Menurut Buyung, penegakan hukum dan keadilan tak mungkin terjadi di Indonesia jika rakyat dari kalangan menengah ke bawah dalam posisi yang tidak seimbang. Persoalan ini mendorong Buyung untuk ambil peran sebagai orang yang membela mereka. (MI/D3)

±

JIKA di Indonesia, anggota legislatif yang tertidur saat digelar sidang paripurna. Namun, di Australia, justru seornag terdakwa yang tertidur saat sidangnya. Nah, jadi sapa sai pantas pedom kak waktu juk reno? (Nah, jadi siapa yang layak tidur jika sidang?) Seorang kakek berusia 75 tahun diajukan ke pengadilan di Australia karena sering mengirimkan e-mail bernada ancaman kepada petugas pemerintah. Dia didakwa dengan tuduhan melakukan ancaman dan membuat bahan peledak. Namun, dalam persidangan itu dia tertidur hingga dua petugas harus memegangi lengan dan memapah Paul ke kursi terdakwa. Bahkan, seperti dilansir kantor berita dan radio ABC, kakek itu sama sekali tidak menjawab pertanyaan dari hakim. Repa kidah aga marok, kik iya adu lelok hinok. Watwat gawoh (Bagaimana mau wawancara, dia sudah pulas. Ada-ada saja). (R6)

±


jumat, 25 september 2015

BISNIS KORPORASI

LAMPUNG POST

9

Banjir Diskon Busana dan Kosmetik di Chandra Diskon hingga 50% bisa dinikmati di Chandra hingga 27 September 2015. RIZKI ELINDA SARY

S

UPERSTORE Chandra Tanjungkarang kembali menggelar promosi spe­ sial bagi pelanggan setianya. Hingga 27 September men­ datang, pusat perbelanjaan tersebut memberikan potong­ an harga hingga 50% untuk berbagai produk kosmetik dan busana. Staf Promosi Superstore Chandra Tanjungkarang, Ariz­ ka, mengatakan untuk per­ alatan kosmetik, seperti Pixy, Pac, dan Sari Ayu, diberikan potongan harga sebesar 20%, Latulipe 15%, dan Mustika Ratu 25%. Sedangkan untuk peralatan kosmetik dari Caring diberikan potongan harga 50% dengan ketentuan minimal pembe­

lanjaan sebesar Rp100 ribu. “Potongan harga ini hanya diberikan untuk beberapa item tertentu, seperti lipstik, face powder, eyeliner, dan beberapa lainnya,” kata Arizka di Super­ store Chandra Tanjungkarang, Rabu (23/9). Selain itu, Chandra juga menggelar promosi pada koleksi busana wanita, se­ perti dari merek Point One, Free n Free, Surfer Girl, Cool Teen, Dual, Exit, Expand, Pro­ simo, dan Come dengan diskon hingga 50%. Menurut Arizka, Chandra juga menghadirkan aneka model koleksi jins terbaru dari Levis, yakni Super Skinny, Skinny, Slim, dan Straight. Su­ per Skinny didesain mengikuti lekuk tubuh menyerupai legging dan berbahan 81% katun,

17% polyester, 2% elastane. Sedangkan untuk Skinny dan Slim didesain ramping pada bagian pinggul dan paha, stretch, dan berbahan 73% ka­ tun, 19% polyester, 7% modal, 1% elastane. Selanjutnya un­ tuk model Straight didesain de­ ngan potongan lurus di bagian pinggul dan paha, stretch, dan berbahan 73% katun, 19% polyester, 7% modal, 1% elastane. “Harga yang ditawarkan untuk koleksi terbaru ini mulai dari Rp500 ribu sampai Rp600 ribu,” kata dia. n LAMPUNG POST/MG2

Demo Memasak Arizka menambahkan Chan­ dra juga menyiapkan program promosi menarik, yakni Frozen Dairy Fair yang diadakan oleh PT Sukanda Djaya. Kegiatan dilaksanakan selama sebulan hingga 21 Oktober 2015. Pada program ini, Chandra meng­ gelar demo memasak dengan menggunakan produk dari

BANJIR DISKON. Produk kosmetik Pixy memberikan diskon hingga 20% untuk setiap produk unggulannya, seperti lipstik, face powder, eyeliner, dan beberapa lainnya, di Superstore Chandra Tanjungkarang hingga 27 September 2015. Foto dibidik Kamis (24/9). PT Sukanda Djaya, antara lain Elle & Vire, Ovaltine, Edo, San Remo, Mazola, Mission Torti­ llas, Cheddar Easy Grate, Black Diamond, dan Millac. Menu yang ditawarkan ber­ beda setiap harinya, seperti pasta, mi goreng, nasi goreng,

springroll, dan steak. “Pelanggan bisa mencicipi masakan-masak­ an tersebut secara gratis dan apabila tertarik mereka dapat membelinya langsung dengan kisaran harga mulai dari Rp10 ribu sampai Rp40 ribu,” kata Chef Chandra, Suleman.

Asisten Supermarket Chan­ dra, Dian Haryanto, menam­ bahkam pada program ini setiap pembelian produk PT Sukanda tersebut senilai Rp150 ribu juga berkesem­ patan mengikuti lucky deep dengan beragam hadiah, yakni

lemari es, vacum cleanner, kompor gas, 10 voucer belanja Chandra sebesar Rp100 ribu, mixer, alat pemanggang, pisau Zebra, Lock n Lock, Maxim, dan panci Zebra. (*4/E2) elindasary@lampungpost.co.id


±

±

CMYK

jumat, 25 september 2015

±

bisnis korporasi

LAMPUNG POST

10

±

±

Karaoke Berhadiah Mobil di Stars On The Rock Undian ini bisa diikuti pelanggan hanya dengan bertransaksi minimal Rp100 ribu, berlaku kelipatan. RIZKI ELINDA SARY

n DOKUMENTASI STARS ON THE ROCK

PAKET ARISAN. Karyawan Stars On The Rock Karaoke menyiapkan hidangan untuk pelanggan di Sky View Cafe and Resto yang berlokasi di lantai atas tempat karaoke keluarga tersebut, kemarin. Tempat ini menawarkan berbagai paket menu untuk arisan, ulang tahun, dan pertemuan lainnya.

Mie Tek-Tek Flamboyan Beri Diskon 15% Semua Menu MEMANJAKAN pelanggan se­ tianya, Mie Tek-Tek Flamboyan memberikan diskon 15%. Kar­ yawati Mie Tek-Tek Flamboyan, Tresia, mengatakan promosi menarik tersebut berlaku un­ tuk semua jenis makanan dan minuman, seperti mi tek-tek, kwetiau, nasi goreng, bakso, dan dimsum. “Menu yang kami sajikan ialah makanan dan minu­

man sehat karena merupakan produk handmade yang diolah dengan bahan-bahan herbal tanpa zat kimia dan pengawet,” kata dia di Mie Tek-Tek Flam­ boyan, Jalan ZA Pagaralam, Ban­ dar Lampung, Selasa (22/9). Selain memberikan promosi menarik, lanjut Tresia, Mie TekTek Flamboyan juga melun­ curkan beberapa menu baru, seperti mi tomyam flamboyan,

es campur, dan lychee tea. Keunikan mi tomyam, terda­ pat pada citarasanya yang agak asam, gurih, dan pedas. Selain itu, mi dan bumbu yang digunakan juga merupakan racikan sendiri dan dibuat dengan bahan-bahan herbal tanpa zat kimia. “Untuk menikmati mi tom­ yam ini pengunjung cukup membayar Rp31 ribu sudah ter­ masuk pajak,” ujarnya. (*4/E1)

T

E M PAT k a r a o ke ke ­ luarga, Stars On The Rock, yang berlokasi di Jalan ZA Pagaralam, Bandar Lampung, menggelar undian untuk pelanggan setianya dengan hadiah utama satu unit mobil Daihatsu Ayla. Menurut Manager Stars On The Rock, Ali Wardhana, pro­ mosi ini berlaku pada periode 15 September 2015 sampai akhir 2016. Pelanggan, ujar dia, bisa mendapat satu kupon undian setiap melakukan tran­ saksi minimal Rp100 ribu dan berlaku kelipatan. “Transaksi dapat dilakukan pada penggunaan ruang ka­ raoke ataupun pembelanjaan

di Sky View Cafe and Resto,” kata Ali di Stars On The Rock Karaoke, kemarin. Selain hadiah utama satu unit mobil, kata dia, hadiah lain yang disiapkan, yakni 2 unit laptop Lenovo, 3 unit HP Axtron, 3 BlackBerry, dan 30 flashdisk Toshiba. “Pengundian dilakukan Desember 2016. Kami tidak memasang target peserta un­ dian. Jadi berapa pun peserta yang ikut berpartisipasi akan langsung diundi pada waktu­ nya nanti,” ujar Ali.

Paket Terbaru Selain memanjakan tamu setianya dengan ruang karao­ ke berkualitas, pihaknya juga menawarkan paket menarik di

Sky View Cafe and Resto yang berlokasi di lantai atas gedung. Paket yang disiapkan, yakni Royal Odyssey dengan harga Rp1.299.000 untuk 20 orang. Dengan paket ini, pelanggan akan mendapatkan menu

Transaksi dapat dilakukan pada penggunaan ruang karaoke ataupun pembelanjaan di Sky View Cafe and Resto. makanan, yakni ayam goreng serundeng, gado-gado, lalapan, tahu tempe, nasi putih, dan ice lemon tea. Tidak hanya itu, setelah ke­ nyang dan puas makan di Sky View Cafe and Resto, pelang­

gan dapat langsung ke bawah untuk menikmati karaoke gratis selama 2 jam di ruang VIP Stars On The Rock. “Ruang karaoke VIP kami sejamnya itu Rp193 ribu, tetapi untuk paket ini kami akan memberikan ­ruangan itu secara gratis se­ lama dua jam.” Paket ini dapat digunakan un­ tuk kegiatan ulang tahun, aris­ an, reuni, dan acara keluarga lainnya. Selain itu, pelanggan yang membeli paket ini dapat memilih hadiah yang telah di­ siapkan Stars On The Rock secara suka-suka, yakni cake yang untuk acara ulang tahun, dekorasi, ataupun power bank. Sebelumnya diberitakan, Stars On The Rock juga me­ nyiapkan paket ulang tahun anak dengan harga Rp750 ribu untuk 30 orang. (*4/E2) rizkielindasary@lampungpost.co.id

±

±

±

±

±

CMYK

±

±


±

±

CMYK

jumat, 25 september 2015

CMYK

EKONOMI

LAMPUNG POST

±

11

Tol Laut Lampung

Kurang Diminati Sopir Truk Bila menggunakan tol laut, uang jalan yang biasa ia terima dari pelanggan yang memakai jasanya jadi berkurang. DIAN WAHYU KUSUMA

S

n ANTARA/ADITYA PRADANA PUTRA

HARGA PISANG MELONJAK. Pedagang buah pisang menanti pembeli di Pasar Bintoro, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Kamis (24/9). Selama sebulan terakhir sejumlah jenis pisang di Demak mengalami kenaikan harga Rp10 ribu—Rp50 ribu per tandan atau hampir dua kali lipat karena pasokan dari daerah penghasil merosot saat kemarau panjang.

Impor Beras Jangan Jadi Polemik MENTERI Pertanian Amran Sulaiman meminta agar perso­ alan impor beras yang pernah disinggung Wakil Presiden Jusuf Kalla tidak menjadi polemik di masyarakat. Mentan menegas­ kan impor beras dilakukan ber­ dasarkan kebutuhan untuk me­ menuhi kebutuhan dalam negeri. “Tidak usah jadi polemik, impor atau tidak impor. Impor (beras) itu sesuai dengan kebutuhan bukan sesuai keinginan. (Yang penting) kita harus lindungi

petani kita,” kata Amran di Ja­ karta, Kamis (24/9). Menurutnya, jika impor di­ lakukan berdasarkan keingin­ an, hal tersebut akan me ­ lemahkan para petani di Tanah Air. Karena itu, impor yang dilakukan akan benar-benar diperhatikan baik buruknya dengan mengedepankan asas kebutuhan, bukan keinginan semata. “Mengendalikan im­ por akan memperkuat petani kita,” kata Amran.

Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai masalah pangan khususnya beras meru­ pakan masalah yang sangat sensitif di Indonesia, meng­ ingat beras merupakan ke­ butuhan pokok nomor satu bagi masyarakat. Jika stok beras dalam negeri kurang, pemerintah tidak menutup diri melakukan impor beras. Pernyataan Wakil Presiden ini menanggapi hasil penelitian Badan Pusat Statistik (BPS) yang

menyebutkan faktor naik­nya harga komoditas seperti beras menjadi faktor utama penyebab bertambahnya penduduk mis­ kin Indonesia. Dia mengatakan naiknya harga beras selalu membuat dilema. “Beras menjadi masalah yang sensitif, kenaikan harga beras selalu dilema. Naik salah tu­ run salah. Kalau naik masalah inflasi dan kemiskinan. Kalau turun masalahnya dengan petani,” kata JK. (MTVN/E2)

OPIR truk mengaku ­enggan menggunakan ka­ pal “tol laut” dari Pelabuh­ an Panjang, Bandar Lampung, ke Surabaya, Jawa Timur, ka­ rena waktu bongkar muat lebih lama dan biaya mahal. Badar, sopir truk di Bandar Lampung, mengatakan ia tetap melalui jalur darat untuk eks­ pedisi dari Bandar Lampung ke Surabaya. Menurutnya, bila menggunakan tol laut, uang jalan yang biasa ia terima dari pelang­ gan yang memakai jasanya jadi berkurang. “Kami dianggap ha­ nya dari pelabuhan ke pelabuh­ an, jadi uang jalan dikurangi,” kata Badar, Rabu (23/9). Pengemudi truk lainnya, Hamdan asal Sumatera Sela­ tan, juga lebih memilih meng­ gunakan jalur darat ketim­ bang menggunakan tol laut dari Pelabuhan Panjang. Ia menyebutkan efisiensi waktu dan biaya menjadi alasan utama keengganannya meng­ gunakan jasa tol laut. “Kalau perusahaan minta jalur tol laut saya tolak karena saya tidak diberi uang jalan, hanya dapat honor membawa barang. Padahal uang jalan itulah tambahan pendapatan

saya selama ini,” ujar dia di Bandar Lampung. Dari pengalamannya, bila menggunakan jalur darat, wak­ tu tempuh perjalanan Lampung ke Surabaya lebih dari 48 jam, tetapi dengan menggunakan fasilitas tol laut memang wak­ tunya lebih singkat. Sebelumnya, Direktur Fi­ nance Kris Nugroho Adi di kan­

Kalau perusahaan minta jalur tol laut saya tolak karena saya tidak diberi uang jalan, hanya dapat honor membawa barang. tor PT ALP Cabang Lampung di Jalan Yos Sudarso, Telukbetung, Bandar Lampung, mengatakan KM Mutiara Persada III meru­ pakan alternatif sebagai alat transportasi yang selama ini se­ bagian besar ditempuh melalui jalur darat. Selain itu, dengan menggunakan angkutan ini mampu menghemat waktu, yakni hanya sekitar 39 jam. PT ALP telah menyiapkan ka­ pal buatan Jepang tahun 1991,

yaitu KM Mutiara Persada III dengan panjang 150 meter dan bobot 15.381 ton dengan kapa­ sitas angkutan 58 minibus, 157 truk, dan 800 penumpang. Jalur tol laut juga mampu mengurangi beban kendaraan jalan darat sehingga biaya lo­ gistik bisa lebih dihemat secara maksimal. Selain itu, PT ALP juga akan terus mendukung dan membangun transportasi perairan yang baik serta me­ ningkatkan sarana dan prasa­ rana transportasi perairan. Kapal produksi Jepang itu sempat mengalami kerusakan pada awal Agustus 2015, dan menjalani perbaikan semen­ tara selama dua pekan, sebelum kemudian beroperasi kembali. PT ALP akan menambah satu unit armada kapal untuk rute tol laut Panjang—Tanjung Perak. Dengan penambahan satu unit armada, pengiriman barang akan lebih efisien dan efektif. Staf PO Rosalia Indah, Heri Yulian, mengatakan dengan per­ jalanan tol laut, jam operasional kendaraan terpangkas sehingga menekan penyusutan suku cadang, juga memperpanjang rutinitas perawatan ken­daraan. Dibanding melalui jalur darat yang masih harus mengeluar­ kan biaya bahan bakar minyak (BBM), jam operasional bertam­ bah, dan biaya penyusutan suku cadang. (ANT/*6/E1) dianwahyu@lampungpost.co.id

Listrik Pintar PLN 611.457 Pelanggan PERPINDAHAN atau migrasi pengguna listrik pascabayar ke listrik prabayar (listrik pin­ tar) masih terus digalakkan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Lampung. Manajer Niaga PLN Distri­ busi Lampung Julita Indah mengatakan masih banyak pengguna listrik pascaba­ yar dibanding listrik pintar. Dari data PLN per Agustus 2015, menyebutkan pelang­ gan listrik pintar sebanyak

611.457, sementara pengguna listrik pasca bayar sebanyak 1.085.369. Pelanggan sebagian besar merupakan pelanggan rumah tangga sebanyak 1.621.315 dan sisanya 75.511 merupa­ kan pelanggan tarif sosial, bisnis, industri, dan peme­ rintah. Menurut Julita, penggu­ naan listrik pintar sangat menguntungkan bagi pihak pelanggan, di antaranya pe­

makaian listrik lebih ter­ kendali dan juga mendorong untuk berhemat, tidak ada sanksi pemutusan, tidak ada denda keterlambatan, tanpa uang jaminan pelanggan, dan terhindar dari kesalahan bacameter. “Selain itu, untuk pengisian token setrum juga mudah. Bisa di Indomaret, Alfamart, ATM, maupun di agen-agen token listrik,” kata Julita, Se­ lasa (22/9). (*6/E2)


OPINI

jumat, 25 september 2015

LAMPUNG POST

Menunggu Resolusi Konflik NU Ribut Lupiyanto Deputi Direktur C-Publica (Center for Public Capacity Acceleration)

P

ENGURUS baru Nahdlatul Ulama (NU) sudah terbentuk sebagai amanah Muktamar ke-33 di Jom­ bang, Jawa Timur. Muktamar telah terselenggara dengan dinamika hangat dan ditutup secara resmi oleh Rais Aam Syuriah terpilih KH Ma’ruf Amin pada Kamis (6/8). Penutupan muktamar dilaksanakan setelah Rais Aam Syuriah dan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) masa khidmat periode 2015— 2020 terpilih. Hasil sidang muktamar juga mengamanahkan kepada 7 orang sebagai tim formatur kepengurusan PBNU yang baru. Ketujuh orang tersebut, antara lain Rais Aam KH Ma’ruf Amin, Ketum PBNU KH Said Aqil Siraj, serta perwakilan dari 5 zona wilayah Indonesia, yaitu Jawa Timur, Jambi, Papua, Nusa Tenggara Barat, dan Kalimantan Timur. Muktamar masih meninggalkan pole­ mik yang mengkhawatirkan bagi NU ke depan. Sebagian muktamirin menolak proses dan hasil muktamar, khususnya pemilihan Rais Aam Syuriah dan Ketua Umum Tanfidziyah. Kelompok ini mena­ makan diri sebagai Forum Lintas Wilayah NU se-Indonesia terdiri dari 29 PWNU dan ratusan PCNU. Forum Lintas Wilayah NU sejak diterimanya sistem Ahwa menggelar rapat di Ponpes Tebuireng dan akhirnya menuntut PBNU demisioner menggelar muktamar ulang. Konstelasi internal dan dinamika eksternal menjadi tantangan berat pemimpin baru NU ke depan.

Dinamika Muktamar Dinamika muktamar menunjukkan

gejala panas sejak awal registrasi. Hal (107), Salahuddin Wahid (10), Hilmi Mu­ ini tidak lepas dari wacana penerapan hammadiyah (3), Asad Said (2), Ali Said sistem Ahlul Halli Wal Aqdi (Ahwa) da­ (2), Saad Ali (2), Idrus Romli (1), Mustofa lam pemilihan rais aam dan ketua tan­ Bisri (1), dan 2 suara abstain. Berdasar­ fidziyah. Akhirnya voting memenangkan kan aturan, kandidat yang mendapatkan penerapan sisten Ahwa untuk pemilihan suara di atas 99 berhak maju ke putaran rais aam, sedangkan pemilihan ketua dua. Artinya, Said Aqil Siraj dan Asad Ali tanfidziyah tetap melalui voting. Hasil Said yang berhak, tetapi Asad Ali Said akhir voting Ahwa dari total 496 suara, menyatakan mundur. Dengan demikian, diperoleh 252 suara setuju dengan Ahwa KH Said Aqil Siraj langsung ditetapkan dan 235 suara menolak Ahwa dan 9 untuk kembali memimpin PBNU lima suara abstain. tahun ke depan. Tahap selanjutnya dilakukan pemilih­ an anggota Ahwa. Dari 508 utusan PC Tantangan Kepengurusan Kepemimpinan baru melalui Rais Aam dan PW seluruh Indonesia, sebanyak 380 PC dan PW menyerahkan 9 nama dari dan Ketua Tanfidziyah telah terpilih. masing-masing PC dan PW. Sembilan Kedua­nya memiliki tantangan besar dan nama kiai yang terpilih menjadi anggota berat ke depan dalam kepemimpinannya. Ahwa, antara lain Penguatan internal NU KH Ma’ruf Amin, dan pembuktian kontribu­ KH Nawawi Ab­ si eksternal penting men­ dul Jalil, KH Tur­ jadi fokus kepemimpinan. Apa pun hasil dan mudzi Badruddin, Banyak tantangan yang polemik selama KH Kholilur Rah­ mesti dijawab dan dikelola muktamar, semoga tidak secara optimal. man, KH Dimyati Rois, KH Syaikh meretakkan soliditas yang Pertama adalah tantang­ Ali Akbar Mardud, an rekonsiliasi internal. berkepanjangan. KH Mahtum Han­ Kelompok yang menolak nan, KH Maimun hasil muktamar ke-33 ini Zubair, dan KH Masyubadar. penting diajak duduk bersama guna men­ Hasil musyawarah Ahwa menetapkan cari solusi. Solusi mesti mengedepankan KH Musthofa Bisri (Gus Mus) sebagai Rais persatuan dan komitmen membesarkan Aam dan KH Ma’ruf Amin sebagai wakilnya. NU. Alternatif solusi paling ekstrem adalah Dalam perjalanannya, Gus Mus mengundur­ menggelar pemilihan ulang, tetapi hal ini kan diri sehingga otomatis ditentukan KH penting dihindari karena risikonya besar Ma’ruf Amin sebagai Rais Aam. dan berpotensi berkepanjangan. Alternatif Agenda puncak terakhir adalah pemi­ paling memungkinkan adalah merangkul lihan ketua tanfidziyah. Voting dilakukan mereka dan dimasukkan kepengurusan pada Kamis (6/8), pukul 01.00, oleh baru. 417 suara yang berasal dari pengurus Kedua adalah tantangan pembe­ tanfidziyah tingkat wilayah dan cabang nahan dan perbaikan kinerja. Ketua NU. Hasilnya adalah Said Aqil Siradj Tanfidziyah baru yaitu Said Aqil Siraj mendapatkan 287 suara, As’ad Ali Said merupakan petahana sehingga memi­

liki beban untuk menuntaskan kinerja yang belum terlaksana. Agenda-agenda baru yang bersifat terobosan konstruktif penting dihadirkan guna menunjukkan perbaikan dari periode kepemimpinan sebelumnya. Ketiga adalah tantangan revitalisasi aplikasi konsep ahlussunnah waljamaah. Sejak awal Said Aqil Siraj mendapatkan citra negatif karena telah memberi ruang lebar bagi masuknya paham yang berse­ berangan dengan jati diri NU, yaitu ahlus­ sunnah waljamaah. Said disinyalir dekat dengan Syiah, misal melalui kerja sama PBNU dengan salah satu universitas di Iran. Dalam kepemimpinan sebelumnya juga semakin subur dan mendapatkan panggung paham liberal. Sinyalemen dan kritik ini bahkan datang kalangan internal NU. Said mesti membuktikan diri sebagaimana sanggahannya selama ini. Keempat adalah tantangan melayani kebutuhan umat. Usai terpilih, Said langsung menyatakan akan fokus pada bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi rakyat, dan berjanji tidak memiliki agenda politik. Janji ini bagus dan tinggal disusun peta jalan memenuhinya. Kelima adalah tantangan menjawab permasalahan bangsa, dan peradaban dunia. Bangsa ini masih memiliki pe­ nyakit kompleks, seperti kemiskinan, korupsi, degradasi lingkungan, dan konflik sosial. NU sebagai ormas kea­ gamaan terbesar mesti hadir dengan solusi yang optimal bahkan hingga level internasional. NU memiliki tradisi kekeluargaan dan ketaatan terhadap ulama yang kuat. Apa pun hasil dan polemik selama mukta­ mar, semoga tidak meretakkan soliditas yang berkepanjangan. Bangsa dan dunia segera menunggu kiprah NU. n

Kekerasan Anak Alarm Peradaban Membusuk Paulus Mujiran Alumnus Pascasarjana Undip, Ketua Pelaksana Yayasan Soegijapranata

K

ASUS kekerasan yang menewas­ kan A (8) oleh R (8) di sebuah SD di Jakarta Utara benar-benar memiriskan dan menyayat hati. Anakanak semakin tidak memiliki ruang yang aman dan nyaman bahkan juga di ling­ kungan keluarganya sendiri, termasuk sekolah. Kekerasan sesama anak selama ini luput dari perhatian kita. Kekerasan pada anak ini menjadi peringatan serius bagi negara dan orang dewasa yang gagal melindungi anak. Data Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) tahun 2011 terjadi 2.426 kasus kekerasan, 2012 sejumlah 2.637 kasus kekerasan, 2013 sebanyak 3.339 kasus, 2014 sejumlah 2.750 kasus, dan pada 2015 sampai dengan Mei lalu sebanyak 339 kasus. Angka-angka itu memperlihatkan kekerasan pada anak bukannya berhenti, melainkan menun­ jukkan kenaikan yang signifikan. Kekerasan pada anak merupakan fenomena lama yang selalu menarik. Kerumitan dan dinamikanya membang­ kitkan rasa ngeri dalam diri manusia. Hubungan-hubungan sosial yang berjalan tertib dan berfungsi dengan baik tiba-tiba menjadi lumpuh. Ironisnya, kita gagal pa­ ham. Berita kekerasan satu ke kekerasan lain tidak menjadi sumber belajar. Sosilog Veit Michael Bader dalam buku Kollektives Handel (1991) mengungkapkan kekerasan pada anak berasal dari tangan manusia, tetapi dinamika peristiwa ini melampaui intensi-intensi para pelakunya. Kekerasan adalah sekumpulan aksi manusia yang bertindak dengan meng­ abaikan norma-norma sosial yang ber­ laku sehari-hari. Karena itu kekerasan lahir dari ketidaksadaran pelaku-pelaku­ nya terhadap norma dan aturan sosial yang berlaku. Mereka digerakkan oleh naluri bawah sadarnya yang terbentuk

PARTISIPASI OPINI

karena bentangan pengalaman, baik karena lingkungan maupun pergaulan. Kekerasan terjadi bukan tanpa sebab. Selalu ada kartasis pendorong yang me­ nyebabkan orang berbuat kekerasan, khususnya kepada anak. Karena mereka masih anak, kesalahan layak ditimpakan kepada orang terdekat korban, yakni orang tua dan guru. Karena kejadian di sekolah, pertanyaan yang mengusik adalah apakah sekolah memiliki meka­ nisme perlindungan anak yang mampu melindungi anak dari kekerasan? Apakah para guru di sekolah itu pernah mendapat pengetahuan dan penga­laman terkait dengan perlindungan anak, par­ enting keluarga, dan Undang-Undang No. 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak? Kekerasan di sekolah terutama kerap mengejutkan karena pihak-pihak terkait dengan kejadian itu. Sekolah pun tidak memiliki mekanisme dalam menye­ lesaikan kasus kekerasan. Kekerasan apalagi yang berakibat kematian tidak lahir dengan sendirinya. Kekerasan dapat ditelusuri dari kondisikondisi struktural masyarakat. Peristiwa kekerasan pada anak yang belakangan marak terjadi berakar dari kompleksitas permasalahan yang berkembang dalam masyarakat. Terbentuknya mengan­ daikan ketegangan-ketegangan dalam masyarakat yang tidak menemukan kartasis pemecahan. Pembangunan sering melahirkan anomali dan kejanggalan dalam banyak persoalan. Pembangunan tidak me­ lulu dapat dipahami sebagai perubahan ekonomi menuju kemajuan masyarakat yang adil. Proses pembangunan juga melahirkan ketidakstabilan dalam masyarakat. Pembangunan di satu sisi melahirkan kemakmuran dan ke­ sejahteraan, tetapi pada saat yang sama memarginalisasi mereka yang tersingkir yang gagal ambil bagian dalam pemba­ ngunan itu sendiri.

Ketamakan, dendam, kecemburuan, perasaan marah, kebencian terhadap minoritas kaya berkait erat dengan pemaknaan persepsi ketidakadilan. Karena itu, kekerasan terjadi dan tidak dapat dipandang secara sederhana se­ bagai aksi spontan, tetapi berakar dari masyarakat melalui akulturasi yang panjang. Tidak pernah aksi kekerasan itu berdiri sendiri tanpa melibatkan unsur-unsur lain. Ketidakpuasan sosial tidak terjadi begitu saja dengan cepat dalam masyarakat. Ketidakpuasan itu lahir dari alur ketidaksamaan-ketidaksamaan yang memengaruhi percepatan atau perlam­ batan kebencian kolektif dan kecembu­ ruan sosial. Ketimpangan sosial menye­ diakan benih yang subur konflik dan ke­ kerasan kolektif. Pertanyaan yang segera mengedepan adalah mengapa masih ada ketimpangan sosial yang terpelihara? Oleh karena itu, negara mempunyai andil maraknya kekerasan pada anak. Problem akutnya adalah selama masih ada kartasis seperti ketidakadilan dan ketimpangan sosial, maka menciptakan dunia yang aman dan ramah bagi anak hanyalah kamuflase permukaan yang mudah meledak sewaktu-waktu. Anak yang “membunuh” teman seperti ini harus dilacak dalam sejarah masa lalu­ nya. Dengan kata lain, kekerasan terjadi karena ada faktor pemicu seperti adanya kesenjangan sosial dan ketidakadilan. Mereka yang berada dalam tekanan kolektif mudah digerakkan untuk tu­ juan-tujuan kekerasan atau berperilaku kekerasan pada orang lain. Karena itu, Elias Canetti dalam Masse und Macht (1995) menjelaskan anatomi kekerasan mudah seperti wabah yang menular. Kekerasan yang dihadapi dengan kekerasan berdampak keji ka­ rena merasa mendapat perlawanan dan amunisi. Tak pelak, kekerasan pada anak seperti domino yang terus menggelin­

ding ke mana dia suka. Kekerasan satu bergulir disusul kekerasan lain dengan intensi dan motif yang berbeda. Selama pemahaman bahwa anak merupakan so­ sok yang harus dilindungi tidak tertanam kuat mereka mudah menjadi sasaran pelampiasan dendam dan kemarahan orang dewasa. Manusia yang tertindas, tersingkir merasa meraih kekuasaannya dengan kekerasan. Dalam hemat penulis, ke­ kerasan merupakan memori kekuasaan kolektif berlandaskan ketidakberdayaan individual. Orang-orang yang melakukan kekerasan pada anak termarginalisasi dan tidak memiliki akses hukum dan politik yang memadai. Mereka berbeda dengan para politisi yang mampu mem­ pergunakan strategi halus dan tersembu­ nyi. Pilihan reaksioner bahkan kekerasan menjadi pilihan perjuangan strata ini. Mengatasi kekerasan pada anak tanpa menyelesaikan akar persoalannya ha­ nyalah utopia belaka. Dalam jangka pan­ jang, penyelesaian akar-akar kekerasan seperti penanggulangan kemiskinan, penyediaan lapangan kerja bagi yang menganggur, dan saluran aspirasi warga harus dibangun. Di samping mem­ perkuat keterampilan pengasuhan bagi para orang tua. Sekolah juga tidak boleh berpangku tangan sebab di sekolah ancam­an yang sama juga terjadi. Sekali lagi, kekerasan adalah buah ketidakadil­ an sosial. Tindakan-tindakan destruktif merupakan upaya menghancurkan hierarki yang mereka lawan. Dengan demikian, kekerasan adalah alarm peradaban yang sudah mem­ busuk. Peristiwa itu berbeda dengan bencana alam, kekerasan pada anak buatan tangan manusia, dipersiapkan melalui berbagai kesenjangan dan ke­ timpangan. Hanya dalam kacamata inilah kita dapat memaknai bahwa ke­ kerasan pada anak berakar dan berurat pada ketidakadilan sosial. n

12

Kota, Habitat yang Berkelanjutan Nirwono Joga Koordinator Kemitraan Kota Hijau

S

AAT ini dunia tengah di­ hadapkan pada persoalan kemiskinan yang meluas, pe­ rubahan iklim dan bencana alam, konflik berkepanjangan, serta kesenjangan yang semakin menda­ lam. Pembangunan berkelanjutan merupakan jalan komprehensif un­ tuk mengatasi kemiskinan ekstrem, degradasi kualitas lingkungan aki­ bat eksploitasi sumber daya alam, dan ketidakadilan sosial ekonomi politik. Pembangunan berkelanjutan bertujuan pada keterpaduan antara pembangunan ekonomi yang ramah lingkungan, inklusi so­ sial masyarakat yang berwawasan lingkungan, dan lingkungan hidup yang lestari. Hal ini selaras dengan peringatan Hari Habitat Dunia (5/10) yang tahun ini mengangkat tema Public spaces for all (Ruang publik untuk semua).

Permasalahan Kota Hanya 4% tanah di dunia di­ gunakan untuk kota, tetapi kota menghasilkan sekitar 80% GDP dunia. Kota merupakan tempat hunian lebih dari 50% (2013) dan diperkirakan mencapai 70% (2050). Jumlah penduduk kota/perkotaan di Indonesia terus meningkat dari 53% (2015) dan diperkirakan mencapai 75% (2050). Dampaknya kota akan mengonsumsi lebih besar lagi sum­

Pemerintah kota harus membuka ruang diskusi dalam penataan kota yang berkelanjutan agar terwujud pembangunan kota yang manusiawi. ber daya alam yang menyusut. Kota merupakan pusat kon­ sentrasi dari kekuasaan, produk­ tivitas (infrastruktur, penduduk, fasilitas umum, dan komersial), kemakmuran, kebudayaan, serta peradaban. Pusat pertumbuhan berada di kota/kawasan perko­ taan. Pemimpin baru banyak muncul dari kota. Masa depan Indonesia ada di kota. Pada saat bersamaan, jika tidak dikelola dengan baik, sebaliknya kota akan menjadi pusat “malape­ taka” (urban ills), seperti kemacetan (pencemaran udara, kebisingan, ISPA, dan stres), banjir (krisis air bersih, rob, abrasi, dan penurunan muka tanah), permasalahan sosial (kampung kumuh, kriminalitas, pengangguran, dan kesenjangan kaya-miskin), serta tata ruang (in­ frastruktur, transportasi, sampah, dan limbah). Kota dituntut kompetitif dan layak huni sehingga muncul berba­ gai konsep kota, seperti kota kreatif (creative city), kota hijau (green city, garden city, dan ecocity), kota layak huni (liveable city), kota cerdas (smart city), dan kota berketa­ hanan/tangguh (resilient city). Kota memerlukan pengelolaan yang berkelanjutan, khususnya bagi para pemimpin kota (wali kota/bupati). Kota mensyaratkan lingkungan yang cerdas (smart environment: energi, lingkungan hidup, dan RTH), mobilitas cerdas (smart mobility), pemerintahan cerdas (smart governance), pe­ ngelolaan ekonomi cerdas (smart

economy: pusat perekonomian, pendidikan, industri, dan sum­ ber daya), kualitas hidup cerdas (smart quality of life: keamanan, kesehatan, pelayanan umum, transportasi, dan interaksi media sosial), serta layanan utilitas cer­ das (smart utility services). Wali kota/bupati, lembaga le­ gislatif, dan masyarakat dituntut cerdas dalam memahami per­ masalahan kota yang semakin kompleks, benturan kepentingan, dan tuntutan warga atas tersedia­ nya jasa perkotaan, seperti layanan pemerintahan, infrastruktur jalan (termasuk trotoar, jalur sepeda) dan utilitas (listrik, telepon, Wi-Fi, air bersih, gas, dan limbah), keamanan, perumahan/hunian, lapangan kerja, fasilitas pendidikan dan kesehatan, serta fasilitas umum (taman, ruang publik, dan lapangan olahraga).

Terobosan Kota Inovasi sosial berupa indeks keba­ hagiaan warga (festival, hari bebas kendaraan, pesta kuliner, musik, dan seni), inisiatif warga, makan bersama warga kampung, atau pengadaan bus sekolah gratis. Inovasi teknologi menghubung­ kan, mengendalikan, dan memantau pelaksanaan kota (ruang pengen­ dali, transparansi peme­rintahan), pemakaian kartu cerdas/elektronik, dan aktif di media sosial. Inovasi de­ sain mewujudkan kota hijau cerdas, kota tujuan wisata (festival, desain kreatif), atau kota bebas sampah. Prestasi kota meraih berbagai penghargaan atas keberhasilan yang telah dilakukan, membuat kota menjadi menarik untuk berin­ vestasi. Kolaborasi bersama komu­ nitas (inisiatif, gerakan, kampanye, dan festival), akademisi (penelitian dan pengembangan, dukungan tenaga ahli), lembaga (kebijakan, infrastruktur), dan bisnis (sponsor, program bersama, dan corporate social responsibility/CSR ke creating sharing value/CSV). Kebijakan desentralisasi internal (pembangunanberbasismasyarakat) dan eksternal (teknopolis, ecopolis, humanpolis). Pemimpin kota wajib mengubah wajah birokrasi dari manual ke melek teknologi, berbiaya mahal (efisien), sulit diakses (terbuka/ transparan), dari atas (partisipasi masyarakat), pelayanan lambat (ce­ pat), dan mental korupsi (pemerin­ tahan bersih). Peran teknologi, informasi, dan komunikasi (TIK) membantu me­ mecahkan permasalahan dan tan­ tangan kehidupan sehingga warga menjadi lebih nyaman hidup di kota. Cerdas dalam TIK dan ino­ vasi juga harus didukung dengan munculnya cerdas secara sosial, seperti pelaksanaan dalam e-toll, e-money, pelayanan dengan sistem online (aplikasi Gojek/Grab/Uber, pendaftaran sekolah, pelayanan kesehatan, dan pembayaran pa­ jak). Dengan TIK, kota akan lebih mampu mengoptimalkan potensi yang dimiliki dan mengatasi per­ masalahan dan tantangan kota yang semakin kompleks menuju kota layak huni. Pemerintah kota harus mem­ buka ruang diskusi dalam pena­ taan kota yang berkelanjutan agar terwujud pembangunan kota yang manusiawi. Warga harus ditempat­ kan sebagai manusia, bagian dari pembangunan kota itu sendiri kar­ ena pembangunan infrastruktur dan sarana bertujuan memanusia­ kan (habitat) manusia. n

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id dan redaksilampost@yahoo.com dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur Utama: Raphael Udik Yunianto. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Kepala Divisi Radio: Iwan Marliansyah. Asisten Kepala Divisi Pemberitaan: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Umar Bakti. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

Redaktur: Lukman Hakim, Muharam Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Rizki Elinda Sary, Sri Agustina, Vera Aglisa, Wiwik Hastutii.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Iyar Jarkasih, Susilowati, Wandi Barboy.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya.

Liputan Bandar Lampung: Deni Zulniadi, Dian Wahyu Kusuma, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, Meza Swastika, Nur Jannah, R. Insan Ares Prameswara, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin. Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio SAI-LAMPOST.CO. Redaktur: Isnovan Djamaludin. Asisten Redaktur: Ricky P. Marly, Sulaiman, Gesa Vitara. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Sudarmono (Redaktur), Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Staf Khusus Biro Daerah: M. Natsir (Koordinator).

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, M. Guntur Taruna, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Mif Sulaiman, Sudiono, Heru Zulkarnain, Ahmad Amri.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Business Development: Amiruddin Sormin. Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Asisten Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


jumat, 25 september 2015

OPINI

LAMPUNG POST

SETITIK AIR

PAK DE PAK HO

Khusnul Khatimah

U

n LAMPOST/hendrivan

Mustaan Basran Wartawan Lampung Post

13

NTUK kedua kalinya di musim haji 2015, tragedi berdarah mendera jemaah haji. Belum lekang bayang duka musibah jatuhnya crane atau mesin penderek yang memakan korban 107 jiwa jemaah yang sedang menunggu puncak musim haji, kini musibah datang lagi saat jemaah melakukan prosesi terakhir dari haji mereka dengan korban jiwa lebih dari 300 orang. Dilihat dari niat perjalanan ke lokasi mereka menjadi korban, bisa saja me­ reka akan menyandang syuhada. Sebab, saat maut menjemput, mereka dengan melaksanakan perjalanan suci atau pilgrimage, untuk mencapai kedekatan dengan Tuhan. Maka itu, hendaknya para keluarga yang ditinggalkan tetap bersabar dan berprasangka baik saja atas kematian mereka. Jika melakukan safar dengan niat berhaji, tentulah apa pun telah siap

diterimanya. Seperti saat datuknya Faiz Albana—ayahku—yang akan berangkat haji pada 1992 atau dua tahun setelah targedi terowongan Mina I terjadi. Sesaat sebelum berangkat, dia mengumpulkan seluruh anak-anaknya untuk berwasiat. Seperti seseorang yang hendak menuju kematiannya, Sang Datuk meminta seluruh anaknya mengikhlaskan kepergiannya. Dia pun meminta anak-anaknya untuk hidup rukun dan tetap mendoakannya, juga ibu dari anak-anaknya. Adapun sedikit harta yang dimilikinya telah dia bagikan secara rata kepada seluruh anaknya. “Kecuali jika saya pulang dengan selamat, maka itu tetap milik saya,” ujarnya kala itu. Saat itu dua tahun pascatrgaedi Mina I yang menewaskan ribuan orang juga. Alhamdulillah, Datuk pulang dengan sehat walafiat, hanya sedikit cerita yang membuat anak-anaknya bergidik. Juga di terowongan Mina, dia bercerita

sempat terjatuh akibat sandalnya yang terinjak. Namun, alhamdulillah, ada orang yang menarik lengannya untuk berdiri kembali. Memang terowongan dan jalan menuju tempat lempar jamrah di Mina menjadi salah satu kawasan yang paling rawan. Apalagi, tahun ini suhu udara di sebagian besar wilayah Arab Saudi termasuk Mekah, Mina, Arafah, juga Madinah sangat tinggi mencapai 46 derajat Celsius. Hanya tinggal bagaimana tiap jemaah atau keluarganya yang di­ tinggalkannya mengambil hikmah dari perjalanan suci itu. Semoga khusnul khatimah menyertai setiap jemaah haji yang wafat di Tanah Suci. Sebab, berhaji banyak diistilahkan perjalanan persiapan kematian manusia. Adapun yang selamat, semoga pulang dengan sehat dan mendapatkan khusnul khatimah juga di akhir hidupnya. n

SEKITAR tiga minggu lalu, saya lupa tanggal tepatnya, saya pergi ke pameran di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan. Saat masuk, penjaga loket di depan pintu masuk menyodorkan tarif parkir yang harus dibayar. Petugas memberikan bukti tanda masuk untuk parkir di kawasan Senayan tersebut. Sampai di dalam, saya mencari tempat parkir dekat lokasi pameran. Saat akan parkir itulah, seseorang menghampiri dan mengatakan kepada saya untuk membayar parkir di tempat tersebut Rp10 ribu. Saya melihat ke orang tersebut dan bertanya, parkir apa yang harus saya bayar? Saya mengatakan telah membayar parkir di depan. Namun, orang tersebut tetap memaksa saya untuk membayar parkir di tempat yang diklaimnya sebagai lokasi parkirnya. Akhirnya, dengan kesal, saya mengatakan mana karcis parkirnya. Orang itu tidak bisa memberikan karcis parkir, tapi tetap memaksa saya untuk membayar. Akhirnya, saya berikan uang kepada orang tersebut Rp5.000. Saya tidak mau membayar jumlah yang dimintanya, Rp10 ribu. Benar-benar mengesalkan sekali. Pemungut parkir liar di dalam kawasan Senayan terus berkeliaran dan bebas menagih uang dengan seenaknya. Bahkan, bila tidak diberi, mereka bersikap me­ ngancam. Mereka juga tidak mau pergi bila uang belum diberikan. Saya benar-benar tidak habis pikir. Pu­n gutan parkir liar dalam kawasan Senayan itu sudah berlangsung lama dan hingga kini orang-orang yang melakukan pungutan itu masih bebas berkeliaran untuk melakukan aksinya tanpa ditindak. Sebelumnya, saya juga pernah mengalaminya saat datang ke Senayan untuk melihat pameran buku. Tiga orang datang menagih uang parkir kepada saya. Mereka datang memaksa meminta uang parkir dengan suara yang cukup keras. Saya tidak punya pilihan dan akhirnya membayar karena takut. Masyarakat yang membawa kendaraan dan parkir di kawasan tersebut tidak bisa menolak

DPR Tidak Peduli Kondisi Rakyat KETIKA puluhan juta rakyat miskin mendengar soal penaikan tunjangan anggota DPR, tentu hal itu menjadi kabar buruk yang kembali mencakar luka kaum wong cilik. Akan tetapi, barangkali sebagian rakyat miskin menganggap hal itu merupakan berita biasa-biasa saja yang tidak perlu dibesar-besarkan. Pasalnya, sudah berkali-kali anggota DPR mengusulkan berbagai fasilitas yang katanya demi meningkatkan kinerja. Namun, publik bisa melihat hingga saat ini kinerja DPR masih rendah. Kalau dikalkulasikan, jumlah penghasil­ an anggota DPR setiap bulannya sekitar Rp58 juta sampai Rp60 juta. Jumlah itu belum termasuk penghasilan dari tugas kunjungan kerja atau “jalan-jalan”, serta mendapatkan berbagai fasilitas seperti rumah dinas dan sebagainya. Penghasilan sebesar itu setara dengan upah 40 buruh tani. Lantas, mengapa anggota DPR masih mengusulkan penaikan beberapa tunjangan sekitar 18% hingga 20%? Apakah penghasilan sebesar Rp60 juta tidak cukup? Ini menjadi pertanyaan di saat bangsa

n FERIAL

Pojok

SURAT PEMBACA

Tertibkan Pungutan Parkir Liar di Senayan

Budi Waseso siap tindak tegas aparat terlibat narkoba.

Semoga tak manis di bibir saja ya, Pak Ho.

karena mereka berkelompok dalam jumlah banyak. Saya harap mereka ditindak. Jangan ada lagi pungutan parkir liar di kawasan Senayan. Ayu Putri Bermukim di Jakarta Barat

Memetik Persoalan Bangsa lewat Film Di Balik 98 TAHUN 1998 merupakan salah satu momentum besar yang terjadi dalam sejarah perjalanan bangsa Indonesia. Sebuah tragedi terjadi sebagai bentuk dari gejolak sosial dan politik yang saat itu memanas, akhirnya berujung pada runtuhnya rezim Orde Baru dan masuk babak baru yang dikenal dengan sebutan reformasi.

Cintailah negeri ini dengan landasan pengabdian, kebersamaan, dan perjuang­an tanpa akhir untuk membangun Indonesia ke arah yang jauh lebih baik. Lukman Sardi lewat film yang diberi judul Di Balik 98 mampu mengetengahkan kembali peristiwa penting itu dalam layar lebar. Meskipun tidak semua fakta di balik cerita sebenarnya juga ikut diketengahkan dalam film tersebut, pa­ ling tidak film itu dapat membuka lagi memori kita apa yang sebenarnya terjadi saat itu sehingga aktivis mahasiswa turun ke jalan. Gerakan yang dimotori kalangan mahasiswa itu bermula dari krisis moneter yang melanda dan merusak sendi-sendi ekonomi, termasuk dunia perbankan. Selain itu, muncul keresahan pada rezim yang dianggap tidak demokratis dan dinilai kurang bersahabat yang sering membungkam suara kebenaran. Karena itu,

ini mengalami krisis perekonomian. Sudah begitu nyata di depan mata, jutaan rakyat tidak memiliki tanah, tidak memiliki rumah, tidak memiliki mata pencahari­an yang pasti, pengangguran, kekurangan gizi, kelaparan, dan anakanak putus sekolah karena kesulitan ekonomi. Rakyat yang seperti itulah yang idealnya diwakili dan diperjuangkan anggota DPR. Alangkah tidak manusiawi jika anggota DPR yang mewakili rakyat miskin justru menuntut dan mempertontonkan kemewahan, tetapi miskin kinerja. Oleh karena itu, usulan penaikan anggaran untuk berbagai tunjangan anggota DPR (di antaranya tunjangan kehormatan, komunikasi intensif, peningkatan fungsi pengawasan dan anggaran, serta bantuan langganan listrik dan telepon) di saat meningkatnya angka kemiskin­an merupakan usulan yang tidak tepat. Jika kemudian penaikan tunjangan tersebut dinikmati anggota DPR, artinya mereka berpesta di atas penderitaan rakyat. Seha­rusnya, DPR memiliki kepekaan, keseriusan, dan komitmen untuk melakukan penghematan anggaran demi menanggulangi kemiskinan agar terwujud kesejahteraan sosial bagi seluruh rakyat

gerakan aktivis ‘98 tidak dapat terbendung lagi untuk mendorong terwujudnya reformasi dalam seluruh tatanan bernegara dengan harapan adanya perubahan agar Indonesia menjadi lebih baik. Sungguh mulia cita-cita yang diperjuangkan kalangan aktivis mahasiswa saat itu. Layaknya sebuah peristiwa berdarah, Tragedi ‘98 juga telah menewaskan para aktivis yang berjuang saat itu. Sebagai SMS penghormatan pada mereka yang tewas dalam perjuangan, disematkanlah gelar pahlawan reformasi pada mereka yang telah gugur. Lantunan lagu Gugur Bunga ikut di­ nyanyikan saat mengantarkan para jena­ zah pejuang reformasi ke tempat peristirahatan terakhir. Peristiwa kelam itu sudah lama berakhir, terhitung sudah 17 tahun berlalu. Pertanyaannya ialah benarkah cita-cita reformasi yang diperjuangkan itu terwujud dengan baik hingga saat ini? Jika menyimak dinamika tata kelola negara pascaruntuhnya rezim Orde Baru, sepertinya tidak banyak mengalami kemajuan. Korupsi masih marak, keadil­ an hukum masih layak dipertanyakan, birokrasi masih ada saja yang kurang bersahabat. Padahal, tidak sedikit di antara para aktivis yang ikut berjuang saat itu kini berada dalam pusaran politik kekuasaan. Banyak di antara mereka sekarang berada dalam jajaran eksekutif, jauh lebih banyak lagi yang duduk di kursi parlemen dan masuk struktur partai politik. Masihkah jiwa mereka berkobar menyuarakan keadilan dan kebenaran? Mampukah mereka tetap bersih dari kepentingan-kepentingan kelompok? Beranikah mereka mengatakan tidak untuk korupsi? Untuk itu, marilah semua untuk kembali merefleksi diri dalam meluruskan kembali perjuangan yang pernah disuarakan. Cintailah negeri ini dengan landasan pengabdian, kebersamaan, dan perjuang­ an tanpa akhir untuk membangun Indonesia ke arah yang jauh lebih baik. Jangan sampai kita mewariskan generasi yang selalu salah saat berada dalam lingkaran kekuasaan. Terima kasih. Donk Ghanie Pamulang PermaI I Tangerang Selatan

Indonesia. Rakyat berharap bahwa suara DPR bukanlah suara berisik soal penaikan tunjang­an dan fasilitas mewah buat anggota DPR, melainkan suara gagasan lewat perundang-undangan yang benar-benar demi kesejahteraan rakyat. DPR be­kerja bukan untuk diri dan kelompoknya, melainkan untuk rakyat yang mereka wakili. Sebagai orang-orang yang (seharusnya) terhormat, keteladanan anggota DPR dinantikan. Keteladanan itu dinyatakan lewat hidup sederhana. Sebagai negarawan, kesederhanaan Mohammad Hatta patut diteladani. Selama ini, ada kecenderungan mereka yang menggunakan fasilitas negara tidak hidup hemat. Dalam penggunaan listrik misalnya, sering penggunaannya bukan berdasarkan kebutuhan. Jika mau dan mampu mewujudkan hal demikian, anggota DPR tidak perlu lagi mengusulkan kenaikan berbagai tunjang­an untuk diri mereka. Namun, rakyat itu sendiri yang berinisiatif me­ ngusulkannya demi peningkatan kinerja orang-orang terhormat yang mewakili rakyat. Jhon Rivel Purba

Operasi senyap calon jadi tren pemilukada kali ini. Yang penting tidak melanggar aturan, semisal kampanye hitam. n Pembangunan fisik jalan tol segera dimulai. Pembangunan nonfisik juga jangan dilupakan.

SMS INTERAKTIF 08154059000

Realisasi Dam Parit

Kami petani sawah hamparan Huluway, Kecamatan Bulog, Tanggamus, mohon terealisasinya dam parit karena sudah diukur sejak lama mengapa belum terealisasi. Apakah di­ pindahkan ke tempat lain? 082376757xxx

Desa Butuh Guru

Kepada Dinas Pendidikan Lamsel, tolong guru pengangkatan dari jalur GBS dari tahun 2014 ditempatkan di desa-desa terpencil. Ja­ ngan sampai menumpuk di Kecamatan Kalianda. Terima kasih. 085783113xxx

Butuh DAM

Kami petani sawah hamparan Huluway, Kecamatan Bulog Tanggamus, mohon terealisasinya DAM parit, karena sudah diukur sejak lama, mengapa belum terealisasi? Apakah di­ pindahkan ke tempat lain. 082376757xxx

Perbaiki Tanggul

Kami masyarakat Pekon Sukamara, Kecamatan Bulog, Kabupaten Tanggamus, meminta perbaikan tanggul sungai yang jebol dengan segera diperbaiki sebelum jatuh korban pada musim hujan nanti. 082376757xxx

Pertanyakan Air PAM

Yth. Bupati Lampung Utara. Saat kemarau krisis air bersih seperti ini PAM Tanjung 1 MAN Kecamatan Abung Selatan tidak mengalir. Kami sebagai konsumen Simpang Propau (terminal induk) sangat resah karena tidak ada upaya dinas terkait memperbaiki PAM tersebut. Melalui Bapak, mohon bantuan dan perhatiannya. Terima kasih. 085279939xxx

Jalan Berbahaya

Bapak Wali Kota Metro, jalan menanjak di Polsek Metro Selatan dan dekat SMPN 5 Metro banyak lubang berbahaya. 085279171xxx

Berapa Lama Urus KK?

Kepada Kadis Dukcapil dan kepala Kantor Satu Atap Pemkot Bandar Lampung. Mohon penjelasan waktu pengurusan tambah KK di Bandar Lampung dari sebelumnya warga luar Bandar Lampung. Berapa lama sebenarnya, karena saya sudah kasih berkas lengkap, termasuk surat pindah istri dari Pesawaran ke Bandar Lampung, ke loket KK satu atap tersebut. Kata petugas loketnya dua bulan, apakah benar selama itu atau bisa dipercepat? Terima kasih. Suhendro, Bandar Lampung 081369444xxx

Jembatan Sekadar Patok

Jembatan yang akan dibangun di Dusun Kotaagung Cunar, Desa Bumiagung, Kabupaten Way Kanan, sudah hampir 10 tahun belum direalisasikan. Hanya patok atau tiang jembatan yang dicor, sudah hampir longsor. Selalu jadi korban politik oleh janji-janji calon anggota Dewan atau bupati. Mohon, Pak Gubernur, perhatikan. 085783867xxx

Jalan Provinsi Rusak

Sebulan yang lalu Indonesia memperingati HUT ke-70 RI yang begitu sudah lamanya negeri ini merdeka tetapi kenapa perbaikan jalan provinsi di Kabupaten Tanggamus, dari Desa Sukanegara, Kecamatan Bulog, sampai Desa Kejadian, Kecamatan Pugung, perbaikannya seperti zaman penjajahan Belanda 80 tahun atau 100 tahun yang lalu karena jalan hotmik yang rusak dibongkar dan dibatu sudah berjalan enam tahun tidak diaspal. Yang menderita rakyat karena mereka yang menggunakan jalan tersebut. Tolong bagi para pejabat atau yang berwenang untuk berpikir maju dan cerdas, jangan sebaliknya atau primitif. Tolong segera diaspal. Rakyatlah yang menderita atau kalau tidak bisa bekerja mundur saja daripada membuat rakyat sengsara. 085789645xxx


HUMANIORA

jumat, 25 September 2015

n ANTARA/ADIWINATA SOLIHIN

MINIM FASILITAS. Siswa kelas I hingga kelas III SDN 7 Biluhu di Desa Biluhu Timur, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, mengikuti kegiatan belajar secara bersamaan dalam ruangan kelas sederhana, Rabu (23/9). Sekolah dasar dengan dua tenaga honorer tersebut memiliki 21 murid dari keluarga kurang mampu.

Kaderisasi Pegiat Budaya lewat Belajar dari Maestro Melalui proses seleksi yang ketat, para pelajar setingkat SMA bisa belajar selama seminggu dari para maestro. RINDA MULYANI

M

ENTERI Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mengatakan program Belajar Bersama Maestro yang ditujukan bagi seluruh anak muda di Indonesia bertujuan sebagai kaderisasi pegiat kebudayaan di berbagai daerah. “Maestro itu tidak harus selalu di Ja­ karta, tetapi bisa dijalankan di seluruh daerah, salah satunya pendongeng dari Aceh, Agus PM Toh, itu sebenarnya bisa dikaderisasi,” kata Anies pada Penghar­ gaan Kebudayaan 2015 di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Selasa (22/9) malam. Anies mengatakan program Belajar Bersama Maestro yang telah diluncurkan sejak Juni 2015 memberi ke­sempatan bagi anak muda di seluruh negeri untuk berinteraksi dengan para maestro. Dalam program tersebut, siswa seting­ kat SMA diundang kemudian diseleksi lewat proses penunjukan karya, kemudi­ an dikurasi hingga akhirnya terpilih dan ditempatkan di Jakarta untuk tinggal seminggu bersama maestro di berbagai sektor kesenian. “Mereka bukan belajar teknisnya, me­

lainkan interaksi dan inspirasi dari maes­ tro. Bayangkan, akumulasi pengalaman bertahun-tahun dari sang maestro bisa disalurkan dan anak-anak dapat kesem­ patan untuk belajar,” ujar Anies. Menurut dia, bibit-bibit pegiat budaya sebagai kader dari maestro bisa mence­ gah stagnasi kebudayaan Indonesia. Se­ lain itu, penggagas Indonesia Mengajar itu juga berharap agar masyarakat tidak

Saya membayangkan 20 tahun ke depan akan muncul generasi-generasi baru yang memiliki kesadaran akan tradisi. perlu takut untuk memasukkan segala bahan kebudayaan dari luar, asalkan da­ pat mengembangkan atau memperkaya kehidupan bangsa Indonesia. Kalimat yang diungkapkan Ki Hajar Dewantara tersebut dikutip Anies un­ tuk mendorong agar kebudayaan bisa dinamis dan terus berkembang. “Saya membayangkan 20 tahun ke depan akan muncul generasi-generasi baru yang memiliki kesadaran akan tradisi, me­ mahami kemodernan dan bisa mengek­ spresikan kemodernan tersebut dengan cara keindonesiaan,” kata Anies.

TNI MENGAJAR Prajurit Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 142/KJ Prada TNI D Rames mengajar di SD YPPK St FX Yanggandur, Distrik Sota, Merauke, Papua, Selasa (22/9). Prajurit TNI yang bertugas di pengamanan perbatasan RIPapua Nugini diperbantukan sebagai guru bantu karena kurangnya jumlah guru di wilayah tersebut. n ANTARA/ANDIKA WAHYU

Sekolah Mulai Persiapkan Siswa Hadapi UN BEBERAPA sekolah negeri dan swasta mulai melakukan strategi dan bimbingan bela­ jar kepada para siswa untuk menghadapi ujian nasional (UN) 2016. Wakil Kepala Seko­ lah Bidang Kesiswaan dan Kurikulum SMPN 10 Ban­ dar Lampung Rostina Dahlia mengatakan pihaknya sudah memulai persiapan UN sejak awal semester ganjil. Menurut Rostina, mulai akhir Agustus lalu, pihak sekolah memberikan jam pelajaran tambahan seminggu dua kali ke­ pada siswa untuk memperdalam pemahaman materi pelajaran. “Nanti, pada Oktober akan diberi lagi jam tambahan khusus pela­ jaran yang akan diujian di UN,”

14

Permasalahan Gigi Meningkat 6,1 Persen

Unila Bersiap Jadi Tuan Rumah KRTI 2016 BERHASIL meraih juara II di ajang Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI) yang digelar di Univeristas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, pada 17— 20 September lalu, Universitas Lampung (Unila) bersiap men­ jadi tuan rumah KRTI tahun berikutnya. Dekan Fakultas Teknik Unila Suharno mengatakan untuk persiapan menjadi tuan rumah KRTI 2016, Unila akan bekerja sama dengan Danlanud sebagai mitra pelaksanaan kegiatan tersebut. “Kami sudah berkoor­ dinasi dengan Danlanud, mereka menyarankan agar kami tidak mengandalkan alat-alat dari luar negeri,” ujarnya, Senin lalu. Sementara itu, posisi juara II yang berhasil disumbangkan tiga mahasiswa Teknik Elek­ tro, yakni Nanang Kurniawan, Valentin Jauhari, dan Renta Sugiarti, tidak membuat tim robotik Unila berpuas diri. Suharno mengatakan banyak evaluasi yang akan dilakukan agar tahun depan Unila bisa menjadi jawara KRTI. “Persaingan sangat ketat, salah satu upaya kami adalah dengan meningkatkan riset dan pengembangan dalam pembuatan robot itu sendiri,“ kata Suharno. Untuk semua itu, pihaknya harus berani mengupayakan penambahan dana dan waktu agar riset dan pengembangan teknologi robotik bisa maksi­ mal. Bahkan, lanjut Suharno, Unila akan mengirimkan tim robotnya belajar di tempat lain untuk menyerap ilmu-ilmu robotik serta menggabungkan­ nya dengan keilmuan yang sudah dimiliki selama ini. Sebelumnya, pendamping konstestan robotik Unila di KRTI, Komarudin, mengatakan Unila berhasil mengalahkan puluhan peserta dari berbagai provinsi se-Indonesia. Unila harus legawa berada di po­ sisi kedua setelah UGM yang menjadi jawara tahun ini. Se­ dangkan posisi ketiga ditem­ pati Universitas Telkom. “Selain mendapatkan juara II untuk kategori fixed wings, Unila juga memperoleh anugerah The Best Recing Jet, sekaligus mendapat­ kan anugerah The Best Idea,” kata Komar. (NUR/S1)

LAMPUNG POST

katanya, Selasa (22/9). Wakil Kepala Bidang Ke­ siswaan SMA Alkautsar Yudi Antoni mengatakan pihak seko­ lah akan membentuk panitia persiapan UN pada Januari mendatang. Menurut Yudi, per­ siapan UN ini akan melibatkan unsur pimpinan dan para guru mata pelajaran. Siswa tidak hanya dipersiap­ kan secara akademik pelajar­ an, tapi yang utama adalah motivasi dan mental, serta tekad untuk mendapatkan nilai terbaik di UN. “Nanti mu­ lai Januari akan ada pelajaran tambahan khusus mata pela­ jaran yang diujiankan di UN. Selain itu para siswa kelas XII juga akan mulai aktif melaku­

kan latihan-latihan UN, seperti tryout,” ujar Yudi, kemarin. Humas SMAN 9 Bandar Lampung Bambang Suprapto menuturkan saat ini pihaknya masih sibuk mempersiapkan ujian semester ganjil. Persiap­ an UN akan dimulai pada awal semester kedua. “Awal semes­ ter genap nanti baru kami informasikan kepada siswasiswa tentang persiapan UN, ya sekitar Desember atau Januari lah,” kata Bambang. Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah Sekolah Me­ nengah Pertama (MKKS-SMP) Heryanto mengatakan biasanya sosialisasi UN dilakukan baik oleh dinas maupun kemente­ rian sekitar Oktober. (NUR/S1)

Apresiasi Pegiat Budaya Mendikbud memberikan apresiasi 55 seniman dan budayawan. Pe­nerima penghargaan ini tidak hanya berasal dari Jakarta, tetapi juga dari berbagai wilayah di Indonesia, bahkan dari ke­ warganegaraan asing. Selain itu, tokoh penerima penghar­ gaan dibedakan berdasarkan berbagai kategori, antara lain kategori pencipta, pelopor dan pembaru, pelestari, anak dan remaja, maestro seni tradisi, pe­ merintah daerah, media, komunitas, dan perorangan asing. Adapun untuk penerima Tanda Ke­ hormatan Bintang Mahaputera Utama, yang menjadi salah satu penghargaan tertinggi dari Presiden diberikan kepada Franz Magnis-Suseno yang berprofesi se­ bagai rohaniwan, pemikir lintas agama, filsuf, dan budayawan. Penghargaan kehormatan lainnya adalah Bintang Budaya Parama Dharma yang diberikan kepada Goenawan Sus­ tayo Mohamad, Petrus Josephus Zoet­ mulder (Alm), KPH Notoprojo (Alm). Kemudian Tanda Kehormatan Saty­ alancana Kebudayaan diberikan kepada Agustin Sibarani (Alm), Hildawati Soe­ mantri (Alm), I Nyoman Tjokot (Alm), Josef Prijotomo, Kotot Sukardi (Alm), Moh SjafeI (Alm), M Junus Melalatoa (Alm), Sauti (Alm), Surya Sumanto (Alm). (ANT/S2) rindamulyani@lampungpost.co.id

DEKAN Fakultas Kesehatan Gigi Universitas Indonesia (FKG UI) Jakarta Yosi Kusuma Eriwati mengatakan preva­ lensi permasalahan gigi dan mulut di Jakarta mengalami peningkatan 6,1%, dari 23% menjadi 29,1%. “Itu berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) pada 2007 dan 2013,” kata Yosi Kusuma Eriwati, melalui siaran pers dari Pepsodent dalam rangka Bulan Ke ­ sehatan Gigi Nasional (BKGN) 2015 yang diterima di Jakarta, Senin lalu. Namun, Yosi mengatakan penduduk kota besar seperti Jakarta memiliki kemuda­ han akses terhadap dokter gigi karena jumlah dokter gigi lebih banyak diban­ dingkan kota-kota lain di Indonesia. Menurutnya, adanya BKGN bermanfaat untuk mengedu­ kasi masyarakat bahwa pera­ watan gigi dan mulut penting untuk mencegah munculnya permasalahan gigi dan mu­ lut. Perawatan gigi dan mu­ lut berawal dari kebiasaan menyikat gigi pada waktu yang tepat, yaitu pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur. “Hal itu sebenarnya sederhana, tetapi penting un­ tuk diterapkan,” ujarnya. Head of Professional Re­

lationship Oral Care PT Unilever Indonesia, Ratu Mirah Afifah, mengatakan pihaknya telah melakukan sur ve i te nt a n g pe r il a ku hidup sehat, khususnya da­ lam perawatan gigi dan mulut. “Dari survei yang kami lakukan pada BKGN 2014 di enam kota, perilaku hidup sehat terutama di generasi muda sudah menjadi bagian dari keseharian hidup, terli­ hat dari kebiasaan menyikat gigi yang sudah baik,” kata Mirah. Mirah menjelaskan seba­ nyak 63 persen responden mengaku menggosok gigi dua kali sehari. Bahkan 23 persen di antaranya menyikat gigi tiga kali sehari. BKGN merupakan kolabo­ rasi antara Unilever melalui brand Pepsodent dengan Per­ satuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) dan Asosiasi Fakultas Kedokteran Gigi Indonesia (AFDOKGI). BKGN 2015 meru­ pakan penyelenggaraan yang keenam. Pelaksanaan BKGN di Uni­ versitas Indonesia Jakarta dilaksanakan pada Senin hingga Rabu (23/9) dan me­ libatkan sekitar 266 tenaga kesehatan gigi untuk mem­ berikan pelayanan kesehat­ an gigi bagi sekitar 1.000 orang. (ANT/S1)

n MI/SUSANTO

PERIKSA GIGI. Masyarakat memeriksakan kesehatan di poli gigi di lapangan Administration Building PT Krakatau Steel, Cilegon, Banten, Rabu (23/9). TNI bersama Yayasan Kesehatan Buddha Tzu Chi menggelar bakti sosial dan pengobatan massal kepada seribuan masyarakat Kota Cilegon dalam rangka HUT ke-70 TNI.


inspirasi

jumat, 25 September 2015

Tonny S Moerdijat

LAMPUNG POST

Mengedukasi hingga Pelosok Lebih dari dua dekade, Tonny telah mengunjungi desa-desa untuk melakukan pemeriksaan kanker serviks. DELIMA NAPITUPULU

H

ARI libur biasanya diisi dengan tamasya atau sekadar bersantai di rumah. Namun, bagi Tonny S Moerdijat yang kini menginjak usia 77 tahun, hari libur tetap menjadi waktu bekerja. Sejak pukul 07.00, rumahnya di Purwo­ kerto, Jawa Tengah, telah ramai didatangi tamu. Setelah sarapan pagi, ia berangkat ke Desa Beji, Kecamatan Kedungbanteng. Di sana, Tonny telah ditunggu lebih dari 200 warga setempat di Balai Desa Beji untuk pemeriksaan kanker serviks. Di balai itu, dokter spesialis organ dalam tersebut memberikan sosialisasi menge­ nai salah satu jenis penyakit mematikan itu. Namun, Tonny berpesan agar warga tak khawatir karena penyakit itu dapat dicegah, terutama kalau sejak dini dapat terdeteksi. Lebih dari dua dekade, Tonny telah mengunjungi desa-desa untuk melaku­ kan pemeriksaan kanker serviks. “Saya tidak merasa tua untuk tugas kepedulian ter­hadap sesama seperti ini. Kebetulan pe­ meriksaan seperti ini digratiskan. Biasanya memang ada bantuan dari pihak ketiga atau instansi yang peduli,” kata Tonny. Ia sadar, usia 77 tahun bukanlah usia muda. Namun, itu bukan penghalang untuk kepedulian dan aksi nyata kepada sesama. Agar tetap bugar, Tonny men­ jaga keseimbangan aktivitas yang positif dengan olahraga ringan. Yang tidak kalah penting adalah memaknai hidup. Memang butuh waktu cukup lama untuk bisa me­ maknai hidup dan terus berproses. “Sampai pada titik tertentu, ada per­ tanyaan, untuk apa hidup ini? Nah, satu hal yang paling utama bagaimana hidup ini mampu menjadi manfaat bagi orang lain, bagi sesama. Semakin memasuki usia senja, kita harus terus bemakna untuk sesama manusia karena inilah sesung­ guhnya bekal untuk kehidupan di akhirat nanti,” ujar Tonny. Semangat melayani itu yang tetap membuatnya bugar meski usia membuat geraknya tidak segesit dulu. “Usia boleh senja, tetapi justru semangat harus tetap menyala,” kata dia.

Sebagai dokter spesialis kandungan pertama di Purwokerto, bahkan di Jawa Tengah bagian selatan dan barat, hingga kini Tonny tetap membuka praktik di rumahnya. “Saban hari, saya tetap ber­ praktik. Ada pasien-pasien yang mesti saya layani,” kata dia.

Penuh Liku Life’s journey. Demikian Tonny me­ minjam judul buku karya Prof Komarud­ din Hidayat. “Memahami journey of life. Hidup adalah proses panjang yang akan membentuk karakter. Karena itu, setiap orang pasti akan menemukan proses ke­ hidupannya masing-masing. Yang paling penting bagaimana menjadikan diri kita bermanfaat bagi orang lain,” katanya. Begitu juga dengan kehidupan Tonny yang berliku dan penuh tantangan. Ia mulai mengabdikan diri sebagai dokter spesialis sejak 1970. Usai menyelesaikan studi di Universitas Airlangga, Surabaya, ia langsung mendapat tempat di Purwokerto. Kala itu Purwokerto merupakan kota yang masih sepi. Bahkan, dokter spesialis kandungan hanya satu. Tugasnya tidak sebatas melayani Kota Purwokerto dan Banyumas, tapi juga daerah-daerah pada radius 80 km. “Saya harus melayani pasien dari Ciamis, Brebes, Wonosobo, sampai Magelang. Wajar saja, kalau waktu itu ke­ rap tidak tidur karena banyak yang harus dioperasi, maklum, dokternya hanya satu. Pengalaman itu merupakan bagian dari tempaan hidup menuju kemandirian dan kedewasaan,” ujar Tonny. Setelah sekitar 11 tahun mengabdi, pada 1981 Tonny dan keluarga dihadapkan pada kenyataan pahit; istrinya mengidap kanker. Sebagai dokter profesional, ia berusaha keras agar istrinya sembuh. “Saya membawanya ke Belanda, yang merupakan salah satu negara terbaik dalam menangani kanker. Namun, takdir Tuhan tidak dapat dihindari. Pada 1991 istri meninggal,” katanya. Pengalaman itu yang membuat Tonny berpikir keras, mencari cara agar bisa menyelamatkan warga yang mengidap ­kanker. Kalau ada keluarga yang mengidap kanker, dibutuhkan penanganan yang sangat kompleks, bahkan pengobatannya menyita biaya. Apalagi, prosesnya lama. Tonny memutuskan masuk ke Yayasan Kanker Indonesia agar lebih aktif melaku­ kan pencegahan. (MI/S1) delima@lampungpost.co.id

dr Tonny S Moedijat, SpOG Kelahiran : Surabaya, 15 Mei 1938

15


jumat, 25 September 2015

1

hiburan

Lamteng Usulkan 20 Ribu Bidang Tanah Masuk Prona

Selain berkurban bersama batalion, secara pribadi Annisa juga berkurban, tetapi dia enggan menyebutkan jumlahnya. DELIMA NAPITUPULU

A

NNISA Pohan merayakan Idul­ adha tahun ini secara spesial. Menantu mantan Presiden Susi­ lo Bambang Yudhoyono itu merayakan­ nya dengan berkurban bersama anggota Batalion Infanteri Mekanis 203/Arya Kemuning, Tangerang. “Tahun ini, saya dan suami salat id bersama anggota di batalion sekaligus melakukan pemotongan hewan kurban. Sekarang keluarga kami adalah Bata­ lion 203,” kata Annisa di Senayan City, Jakarta Selatan, Kamis (24/9). Seperti diketahui, suami Annisa Pohan, Mayor Infanteri Agus Ha­ rimurti, yang baru saja menyelesaikan pendidikan militer di US Army Com­ mand and General Staff College, Fort Leavenworth, Amerika Serikat, dipro­ mosikan menjadi komandan Batalion Infanteri Mekanis 203/Arya Kemuning, Tangerang. Batalion itu satuan di bawah Brigade Infanteri Pengamanan Ibu Kota 1, yang bermarkas di Jakarta Timur. Selain berkurban bersama batalion, secara pribadi Annisa juga berkurban, tetapi dia enggan menyebutkan jumlahnya. “ Ka l au di b i l a n g- bi l a n g e n g g a k

Bakar Lahan, Polisi Tangkap Mantan Anggota Dewan

PENYIDIK Polres Kampar, Provinsi Riau, menetapkan MR, mantan anggota DPRD Kampar, sebagai tersang­ ka pembakar lahan di daerah Rimbo Panjang. “Yang bersangkutan ditetapkan sebagai tersangka kemarin. Setelah pemeriksaan sejumlah saksi ditemu­ kan adanya unsur kesengajaan membakar lahan,” kata Kepala Urusan Hubungan Masyarakat Polres Kampar Ipda Deni Yusra, Rabu (23/9). Polisi menangkap MR (54) pada Minggu (20/9). Penangkapan berkaitan dengan kebakaran besar di daerah Rimbo Panjang pada awal September. Hasil penyelidikan menjurus pada MR sebagai pelaku. “Ke­ bakaran berawal dari tanah kaveling milik tersangka di Rimbo Panjang. Saat itu tersangka membakar lahan miliknya yang seluas 1 hektare, tetapi menjalar ke lahan lain hingga menyebabkan kebakaran mencapai puluhan hektare,” ujar Deni. (NASIONAL)

3

16

Annisa Pohan Berkurban di Batalion

BUPATI Lampung Tengah Mustafa berencana meng­ usulkan 20 ribu bidang tanah milik warganya agar bersertifikat masuk Program Nasional Agraria (Prona) tahun 2016. Hal ini merupakan wujud keseriusan Mus­ tafa untuk melindungi hak warganya dari gangguan atas tanah milik mereka. Mustafa mengatakan pada 2015 ada 12 ribu bidang tanah yang masuk Prona. Sebanyak 500 bidang di antaranya berada di Kampung Terbanggi Ilir, Keca­ matan Bandarmataram, yang diserahkan Rabu (23/9) di depan Balai Kampung Terbanggi Ilir. Menurutnya, sertifikat tanah sangat penting agar pemiliknya terlindungi secara hukum, dari gangguan atau klaim oknum-oknum yang tak bertanggung jawab. Ia mengaku akan memberi perhatian serius terhadap persoalan kepemilikan tanah warga dan memberi perlindungan hukum secara maksimal. (DAERAH)

2

LAMPUNG POST

Rupiah Ditaksir Tembus Rp15 Ribu

NILAI tukar rupiah diperkirakan berpeluang menem­ bus ke level Rp15 ribu per dolar AS. Level ini akan di­ capai setelah nilai tukar rupiah telah menembus level batas psikologis di level Rp14.500 per dolar AS. “Jadi ada tekanan ke sana, saya katakan level Rp14.500 sudah ditembus ke posisi Rp14.700 per dolar AS. Jadi sangat mudah untuk menembus level Rp15 ribu per dolar AS,” ujar Kepala Riset PT MNC Securities Edwin Sebayang kepada wartawan di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (23/9/2015). Pelemahan rupiah masih datang dari eksternal dan internal, tetapi lebih dominan dari eksternal. Dia me­ ngatakan data manufaktur Tiongkok yang mengalami penurunan dan ketidakpastian sikap Bank Sentral AS atau The Fed dalam menaikkan suku bunga turut memberikan dampak negatif. (EKONOMI)

enaklah. Tapi yang jelas saya pribadi berkurban. Itu ibadah wajib bagi umat Islam yang mampu,” katanya. Annisa mengisahkan sejak kecil ia menantikan Iduladha karena orang tuanya selalu melakukan kurban dengan semarak. Selain taat menjalankan ibadah, Annisa dikenal sangat peduli dengan pendidikan. Selain mendirikan Yayasan Tunggadewi yang fokus pada pember­ dayaan perempuan dan pendidikan anak, ia juga sempat menjadi asisten guru di sebuah SD negeri di Leaven­ worth, Kansas, Amerika Serikat (AS). “Saya pengin sekali ngajar, tapi susah mengatur waktunya,” kata Annisa. Ia mengaku selama menjadi asisten guru, banyak pelajaran yang didapatnya soal dunia pendidikan. Selama di AS, Annisa mengajar secara sukarela di sekolah Almira, seminggu sekali. Ia mengatakan rasio pengajar dan murid di AS 1:20 masih dirasa kurang. Karena rasio itu masih dianggap kurang, Annisa mengambil kesempatan itu dengan menjadi asisten guru. “Saya memilih mengajar di kelas agar bisa mengajari siswa,” kata dia. Menurutnya, fasilitas pendidikan di Indonesia jauh tertinggal dibanding sekolah negeri di pelosok AS sekalipun. Setelah pulang ke Tanah Air, Annisa mengatakan tekadnya untuk mengabdi pada negara. (ANT/S1) delima@lampungpost.co.id

Rita Ora Tulis Lagu di London

Program Siaran (jumat)

n MI

PENYANYI Rita Ora akan merilis album baru pada November tahun ini. Berita tersebut diumumkan pelantun Poison ini saat mengisi acara di Irving Plaza, New York. Rita mengungkapkan London menjadi tempat ia menulis lagulagu untuk album kedua. “Saya dibesarkan di sana dan ingin men­ jaga kenangan itu. Hingga saat ini, saya telah bertukar pikiran agar pesan saya sampai,” ujarnya, barubaru ini. Sebelumnya, sempat beredar rumor bahwa rencana rilis album perempuan yang menjadi juri X Factor ini hanyalah omong kosong. “Anggapan itu benar-benar me­ mengaruhiku. Saya memang sem­ pat marah karena saya hanyalah seorang gadis 24 tahun. Tapi, kini saya kembali,” ujar dia. Sambil menggarap album baru, mantan kekasih Calvin Harris ini tengah mempromosikan singgel teranyar hasil kolaborasi bersama Chris Brown berjudul Body On Me. Lagu tersebut menjajaki posisi 22 tangga lagu Inggris. (MTVN/S2)

n MI

Iduladha Spesial bagi Slank

n MI

TAHUN-TAHUN sebelumnya, Slank berkurban satu sapi. Tahun ini para Slankers, fan Slank, turut serta me­ nyumbangkan dua kambing yang akan dipotong bersama. “Komunitas Slankers yang di media sosial mengadakan kegiatan pengum­ pulan poin sampai senilai dua kambing buat kurban. Kambing itu dipotong di Potlot, markas Slank,” kata personel Slank, Bimbim, di Gang Potlot, Jakarta

Selatan, baru-baru ini. Bimbim bercerita ide berkurban bersama-sama berasal dari Slanker. Tak sekadar menyumbangkan, personel Slank juga terlibat langsung dalam proses pemotongan. “Habis salat id terus sungkem sama Bunda. Agak siangan baru potong kurban. Kami terlibat pemotongan dari awal hingga pembagiannya,” kata Bimbim. (MTVN/S2)


±

±

CMYK

jumat, 25 september 2015

±

SEPAK BOLA

LAMPUNG POST

17

±

±

Olympique Marseille Ditahan Imbang Toulouse OLYMPIQUE Marseille ditahan imbang Toulouse 1-1 pada lanjutan Liga Prancis, Kamis (24/9) dini hari. Michy Batshuayi mencetak gol penyeimbang setelah t i m n ya t e r l e b i h d a h u l u tertinggal satu gol pada laga yang menghasilkan tiga kartu merah pada 13 menit terakhir tersebut. Martin Braithwaite membawa Toulouse memimpin pada menit ke-67. Pemain Marseille, Benjamin Mendy, diusir keluar lapangan pada menit ke -77 dan dua pe main tuan rumah, Francois Moubandje dan Steeve Yago, mendapatkan kartu merah

sebelum Batshuayi menyamakan kedudukan menjelang pertandingan usai. Sementara itu, Olympique Lyonnais menang 2-0 atas Bastia. Gol pertama tim tuan rumah dicetak Aldo Kalulu dan gol kedua di­ sumbangkan Corentin ­Tolisso. Sedangkan St Etienne naik ke peringkat kedua klasemen usai meraih kemenangan 1-0 atas Troyes, sementara Lorient mengalahkan Caen 2-0, Ajaccio bermain imbang 1-1 dengan Stade Rennes, dan Nice menghancurkan Girondins Bordeaux dengan skor 6-1. (ANT/O2)

Tim-Tim Raksasa Liga Inggris Melenggang n AFP/ANDER GILLENEA

RAYAKAN GOL. Penyerang Real Madrid, Karim Benzema, merayakan golnya ke gawang Athletic Bilbao pada pekan kelima La Liga Spanyol di Stadion San Mames, Kamis (24/9) dini hari. Dua gol Benzema membawa Los Galacticos memimpin klasemen sementara La Liga.

Madrid Pimpin Klasemen

±

Kemenangan Madrid semakin sempurna setelah pesaing terberatnya, Barcelona, justru dipermalukan Celta Vigo 1-4. IYAR JARKASIH

K

lub raksasa Spanyol, Real Madrid, memimpin klasemen usai menang 2-1 atas Athletic Bilbao pada pekan kelima La Liga Spanyol di Stadion San Mames, Kamis (24/9) dini hari. Karim Benzema menjadi pahlawan Los Galacticos dengan mencetak dua gol pada laga tersebut. Madrid kini mengoleksi 13 poin hasil dari empat kali menang dan satu kali imbang atau sama dengan perolehan nilai Celta Vigo di peringkat kedua dan Villareal di posisi

ketiga. Atletico Madrid yang memiliki 12 poin berada di peringkat empat atau sama dengan torehan nilai Barcelona di posisi lima. Berlaga di kandang Bilbao, anak asuh Rafael Benitez bermain cukup taktis dan impresif sejak kickoff. Benzema bahkan sudah mampu membuka keran gol bagi timnya menit ke-19 usai memanfaatkan kesalahan bek Bilbao, San Jose. Unggul satu gol tidak membuat Madrid mengendurkan serangan. Begitu juga dengan para pemain Bilbao yang mencoba untuk mencetak gol. Na-

Juventus Tertahan Tim Juru Kunci ±

JUARA bertahan musim lalu, Juventus, ditahan klub juru kunci, Frosinone, dalam lanjutan giornata ke-5 Liga Serie-A, Kamis (24/9). Bek Leonardo Bianchard membuyarkan kemenangan Si Nyonya Tua yang sebelumnya sempat unggul lewat aksi Simone Zaza. Pada laga itu, Juventus menurunkan hampir para pemain lapis keduanya. Frosinone mengancam lebih dahulu gawang Juventus menit ke-4 melalui Juan Cuadrado. Sayang, sepakannya masih jauh dari sasaran. Perlahan Juventus mulai menguasai jalannya laga. Namun, dari beberapa peluang yang tercipta, belum ada satu pun yang berbuah gol. Frosinone bahkan kembali mencoba memberikan ancam­an ke gawang tim tamu pada menit 29. Danilo Soddimo yang melakukan tendangan bebas memberi umpan ke arah Castillo, namun sontekan-

±

mun, hingga jeda, skor tetap 1-0 untuk keunggulan Madrid. Di babak kedua, Bilbao yang tidak ingin dipermalukan di hadapan pendukungnya langsung tampil menekan. Hasilnya, menit ke-67 tuan rumah mampu menyamakan kedudukan melalui tandukan Sabin usai memanfaatkan umpan silang Susaeta. Berselang tiga menit, Madrid kembali unggul kembali lewat Benzema. Gol bermula saat Isco melakukan akselerasi dengan menusuk dari sayap kanan pertahanan Bilbao. Isco lalu melepaskan umpan matang yang langsung disambut Benzema untuk mengoyak gawang tuan rumah. Tertinggal satu gol, Bilbao kembali tampil impresif.

Beruntung, kiper Madrid, Keylor Navas, tampil gemilang dengan melakukan sejumlah penyelamatan.

Barcelona Takluk Sementara itu, klub raksasa Spanyol lainnya, Barcelona, dipermalukan Celta Vigo 1-4 saat bertandang ke Stadion Balaídos, Vigo. Barcelona hanya mampu mencetak satu gol melalui Neymar, sementara Celta membobol tim Catalan masing-masing melalui Nolito, Guidetti, dan sepasang gol Iago Aspas. Barcelona kemasukan gol pertama lewat sontekan Nolito usai mendapatkan umpan matang Hugo Mallo menit ke-26. Nolito kembali menjadi aktor

terciptanya gol kedua Celta yang dicetak Iago Aspas empat menit berselang. Pada babak kedua, Barcelona makin tertinggal 0-3 lewat serangan cepat Nolito yang berhasil diselesaikan sempurna Iago Aspas menit ke-57. Semenit kemudian, pelatih Luis Enrique merombak taktik dengan memasukkan penyerang Munir El Haddadi menggantikan gelandang Sergi Roberto. Barcelona baru bisa memperkecil ketertinggal menjadi 3-1 melalui sontekan Neymar usai menerima umpan pendek Messi menit 80. Namun, juara bertahan musim lalu itu kembali kebobolan lewat aksi John Guidetti menit 83. (MTVN/U1) iyar@lampungpost.co.id

TIM-TIM raksasa Liga Inggris berhasil melenggang ke babak keempat Piala Liga Capital One. Arsenal lolos usai mengalahkan Tottenham Hotspur 2-1 pada laga di Stadion White Hart Lane, Kamis (24/9) dini hari. Dalam pertandingan itu, Mathieu Flamini menjadi pahlawan kemenangan The Gunners usai mencetak dua gol bagi Tim Meriam London. Pada pertandingan lainnya, Chelsea mengandaskan Walsall 4-1 masing-masing melalui gol Ramirez, Remy, Kennedy, dan Pedro, sedangkan satu-satunya gol tuan rumah dicetak James O’Connor. Sementara Liverpool lolos tidak meyakinkan ka­ rena harus melaju lewat adu penalti untuk mengalahkan Carlisle yang berlaga di kasta keempat Liga Inggris. Manchester United juga menang 3-0 atas Ipswich lewat gol yang dicetak Wayne Rooney, Pereira, dan Anthony Martial. Bermain di Old Trafford,

MU tampil dominan. Tidak hanya unggul dalam pe ­ nguasaan bola, anak asuh Louis Van Gaal juga agresif di gawang lawan. MU membuka keunggulan melalui Wayne Rooney menit ke-23 usai meneruskan umpan dari Daley Blind. Usai gol tersebut, MU masih me­ nguasai pertandingan. Namun, mereka tidak mampu menambah keunggulan meski menciptakan sejumlah peluang. Hingga babak pertama berakhir, skor 1-0 bertahan. Di interval kedua, MU tidak menurunkan tempo permainan. Mereka terus me­ nguasai pertandingan dan membombardir pertahanan Ipswich. Setan Merah ber­ hasil menambah keunggulan menit ke-60. Kali ini gol diciptakan Andreas Pereira lewat tendangan bebas. Tuan rumah semakin perkasa pada menit-menit terakhir lewat gol Anthony Martial. Striker asal Prancis itu mencetak gol setelah mendapat umpan dari Memphis Depay. (ANT/MTVN/O2)

±

Lewandowski Fantastis!

nya masih membentur tiang. Hingga jeda, skor masih sama kuat 0-0. Memasuki interval kedua, Juventus meningkatkan serangannya. Usaha itu membuahkan hasil saat laga berjalan 50 menit. Zaza me mecah kebuntuan timnya melalui tendangan keras. Namun, pada masa injury time bek tuan rumah Leo­ nardo Blanchard membuat gol penyeimbang menyambut tendangan sudut Soddimo. Skor 1-1 pun bertahan hingga usai. Sementara itu, AS Roma harus menelan kekalahan dari Sampdoria 2-1. I Giallorossi kalah melalui gol bunuh diri pemainnya, Kostas Manolas. Di pertandingan lainnya, Inter Milan berhasil me ­ ngalahkan Hellas Verona 1-0 di Stadion Giuseppe Meazza. Gol semata wayang kemenangan Inter dicetak mantan gelandang Juventus, Felipe Melo. (MTVN/O2)

CMYK

FANTASTIS! Kata itu yang mungkin pas menggambarkan permainan bomber Bayern Muenchen, Robert Lewandowski. Bermain sebagai pengganti, pemain Timnas Polandia ini memborong lima gol dan membawa Die Rotten berbalik unggul untuk mengalahkan Wolfsburg 1-5 pada lanjutan Bundesliga Jerman, Rabu (23/9) malam. Turun di babak kedua menggantikan Thiago Alcantara saat timnya ter­ tinggal tidak menciutkan nyali bomber 27 tahun ini. Lewandowski bahkan tampil bak kesetanan dengan memborong lima gol hanya dalam kurun waktu sembilan menit. Gol pertamanya dicetak pada menit ke-51 sekaligus menyeimbangkan kedudukan 1-1. Bomber Polandia ini langsung menggandakan keunggulan Muenchen satu menit berselang dan telah mencetak hattrick menit ke-55. Tidak cukup sampai di situ. Dua gol tambahannya ke gawang Wolfsburg dikemas masingmasing menit 57 dan 60. Kegemilangannya di laga tersebut membuat dirinya menorehkan sejumlah rekor. Mantan bomber Borussia Dortmund ini tercatat menjadi pemain pengganti pertama yang mampu mencetak lima gol di sepanjang sejarah Bundesliga Jerman. Lewandowski

menjadi pemain tercepat yang mencetak lima gol di satu laga dengan hanya membutuhkan waktu sembilan menit. Penampilan apik Lewandowski juga menarik perhatian rekan-rekannya di Muenchen. Philip Lahm bahkan mengibaratkan Lewandowski sebagai striker “gila”. “Sungguh gila, Lewandowski yang baru dimainkan pada babak kedua benar-benar melakukan sesuatu untuk tim ini. Hal itu sangat luar biasa,” ujar Lahm.

±

(MTVN/ O2)

Robert Lewandowski n AFP/CHRISTOF STACHE

±

±


±

±

CMYK

±

OLAHRAGA

jumat, 25 september 2015

16 Tim Futsal Ikuti Pocari Championship Regional Lampung ±

S E BA N YA K 1 6 t i m f u t s a l asal SMA/SMK se -Provinsi Lampung akan mengikuti Pocari Sweet Futsal Champhionship 2015 regional Lampung. Kejuaraan yang akan digelar di GOR Saburai, 25—26 Sep­t ember 2015 itu mem­p erebutkan total ha­ diah sebesar Rp18 juta. Sigit, head of area brand communication Pocari Sweat

wilayah Sumatera 2, mengatakan pihaknya telah menggelar technical meeting, Rabu (23/9). “Total ada 16 tim yang akan mengikuti kejuaraan antar-SMA/SMK se-Lampung ini,” kata Sigit, melalui telepon, Kamis (24/9). Dari hasil technical meeting itu, kata Sigit, 16 tim ya n g a m b i l b a g i a n a k a n dibagi menjadi empat grup.

Grup A terdiri dari SMAN 7 Bandar Lampung, SMAN 2 Bandar Lampung, SMA Adiguna, dan SMAN 1 Bandar Lampung. Lalu SMK 2 Mei, SMA Trisukses, SMKN 2 Bandar Lampung, dan SMK SMTI Bandar Lampung (grup B), SMAN 12 Bandar Lampung, SMA Yadika Bandar Lampung, SMA Al-Azhar 3 Ban-

dar Lampung, dan SMAN 6 Bandar Lampung) (grup C), dan SMA Perintis 2 Bandar Lampung, SMA Alkautsar, SMAN 10 Bandar Lampung, dan SMA Al-Huda (grup D). Menurutnya, SMAN 7 Bandar Lampung dan SMA Trisukses langsung lolos ke babak regional 16 besar se­ telah menjadi juara pertama dan kedua pada ajang yang

sama tahun lalu. Sementara 14 tim lainnya merupakan hasil seleksi dari 35 tim yang berlaga pada babak seleksi kualifikasi di D Planet Futsal, 15—17 Mei 2015. “Sekolah yang menjadi juara di regional Lampung ini akan mewakili Lampung ke babak grand champion nasional pada 18 November nanti,” kata dia. (*11/O2)

LAMPUNG POST

Tiga Atlet Wushu Lolos PON

PRESTASI menawan sukses diraih petenis ganda putri Indonesia, Voni Darlina/Oxi Gravitas Putri, di ajang ITF Women’s Circuit So Good Wali Kota Surakarta Cup 2015. Keduanya lolos ke putaran kedua setelah menyingkirkan unggulan pertama, Dhruthi Tatachar Venugopal/Varvara Kuznetsova, Rabu (23/9). Tidak mudah bagi Voni/Oxi untuk menaklukkan lawannya yang berasal dari India dan Rusia tersebut. Mereka harus melalui pertarungan tiga set sebelum akhirnya menutup laga dengan skor 7-6 (5), 2-6, dan 10-4. Menanggapi kemenangan itu, Voni mengaku tidak menyangka bisa mengalahkan lawannya. Faktor keberhasil­ annya saat itu disebutkan karena mereka berani tampil lebih agresif. “Saya tidak menyangka berpasangan dengan Oxi bisa me­ ngalahkan pasangan Venugopal/Kuznetsova. Saya sendiri memprediksi bakal tersingkir oleh pasangan India/Rusia ini,” kata Voni usai pertandingan. “Saat set kedua, saya memang bermain kurang fokus sehingga

±

sering mati sendiri dan angka mampu diambil lawan dengan cepat. Tapi, petenis Rusia ini mainnya ketergantungan de­ ngan petenis India, sehingga ketika ditekan sering melakukan kesalahan sendiri,” ujar Voni. Sementara itu, pada nomor ganda putri lainnya, petenis Indonesia, Vita Taher, yang berpasangan dengan petenis Malaysia, Jawairiah Noordin, juga berhasil lolos ke babak kedua. Mereka tampil menawan karena mengalahkan pasangan India/Belanda, Kanika Vaidya/Chayenne Ewijk, dua set langsung, 6-4, dan 6-3. Dua ganda putri Indonesia yang sudah lolos lebih dahulu ke babak kedua adalah Beatrice Gumulya/Jessy Rompies dan Arrum Damasari/Fadona Tiltayana Kusumawati. Tren positif itu mampu diikuti petenis Indonesia, Lavinia Tananta, yang turun berpasangan dengan petenis Jepang, Hirono Watanabe. Di tunggal putri, Beatrice Gumulya juga melaju ke babak kedua setelah mengalahkan pemain Jepang, Nagi Hanatani, dengan straight set 6-3, dan 6-3. (MTVN/O2)

±

Hasil yang diraih para atlet wushu pada pra-PON sudah maksimal. Para atlet telah berjuang dan bekerja keras untuk bisa lolos ke PON 2016. IYAR JARKASIH

Kejutan Voni/Oxi di ITF Women Circuit

18

T

IGA dari tujuh atlet wushu Lampung dipastikan lolos ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX di Jawa Barat tahun depan. Ketiga atlet tersebut, yakni Saeful Anwar, Rudi Sunaryo, dan Andhy Cahyo. Sekretaris Umum Pengprov Wushu Lampung Mursalin Lamo mengatakan kepastian tiga atlet itu lolos ke PON setelah mereka meraih kemenangan pada laga penentuan prakualifikasi PON sekaligus Kejurnas yang digelar di GOR C-Tra Ban­ dung, 21—26 September 2015. Saeful Anwar, yang turun di kelas sanda 65 kg, mengalahkan atlet asal Aceh, Prabowo Bomazoy Cahyo. Sementara Rudi Sunaryo, yang berlaga di kelas sanda 70 kg, mengandaskan perlawanan Ardian Comaro dari Gorontalo, serta Andhy Cahyo yang bertanding di kelas sanda 75 kg menundukkan atlet Bali, Petrus Budram. Menurut Mursalin, pada pra-PON pihaknya mengirimkan tujuh atlet. Adapun empat atlet lainnya, yaitu Rudy Agustian yang turun di kelas sanda 56 kg, Supriyadi (sanda 56 kg), Nur Saadah (sanda 48 kg), dan M Sonny (taolu nan quan dan taolu nan gun). “Ini sudah hasil maksimal. Para atlet sudah berjuang dan kami

mengapresiasi kerja keras mereka. Bersyukur, tiga dari tujuh atlet wushu Lampung lolos ke PON,” kata Mursalin, melalui telepon, Kamis (24/9).

25 Provinsi Menurut Mursalin, pada pra-PON tersebut sebanyak 25 provinsi yang ikut ambil bagian. Selain sebagai praPON, ajang itu juga sekaligus sebagai kejuaraan nasional yang memperebutkan medali pada tiap kelasnya. “Dari ­kejuaraan ini diharapkan dapat memberikan motivasi pada atlet untuk bertanding lebih maksimal di PON,” kata dia. Menurutnya, berbagai persiapan telah dilakukan Pengprov Wushu sebelum para atlet berlaga pada pra-PON, di antaranya dengan melakukan pemusatan latihan dan berlatih di Sasana Inti Bayangan Jakarta guna memantapkan teknik dan strategi. Ketua Umum Pengprov Wu s h u L a m p u n g I n d r a Halim sebelumnya mengatakan pihaknya menargetkan semaksimal mungkin atlet bisa lolos ke PON 2016 di Jawa Barat. “Kami sudah mempersiapkan semuanya supaya para atlet bisa menampilkan yang terbaik,” kata Indra. (*11/U1) iyar@lampungpost.co.id

±

n AFP/KAZUHIRO NOGI

TURNAMEN PAN PACIFIC. Petenis asal Ukraina, Elina Svitolina, mengembalikan bola saat melawan Agnieszka Radwanska dari Polandia pada pertandingan putaran kedua turnamen tenis Pan Pacific Terbuka di Tokyo, Kamis (24/9). Pada pertandingan itu, Elina menyerah 4-6 dan 1-6 dari Agnieszka.

Langkah Kriket Lolos ke PON Tertunda TIM kriket Lampung terpaksa harus menunda lolos langsung ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 Jawa Barat setelah Pengurus Besar Per­ satuan Kriket Indonesia menambah jumlah provinsi yang akan ambil bagian. Dengan tambahan jumlah peserta tersebut, PB PCI akan melaksanakan prakualifikasi PON untuk menentukan tim yang bakal lolos ke PON. Adapun provinsi yang baru bergabung, yaitu Aceh, Sumatera Selatan, dan Jawa Timur. Dengan tambahan tersebut, total kini ada 16 provinsi yang akan meng­ ikuti pra-PON yang rencananya digelar di Bandung, Jawa Barat, 16—29 Oktober 2015.

±

Pelatih tim kriket pra-PON Lampung, Nurman Saryanto, mengatakan dari 16 total tim yang mengikuti ajang ter­ sebut, nantinya hanya ada 12 tim teratas yang akan di­ nyatakan lolos ke PON XIX. Pada pra-PON tersebut, kata Nurman, Lampung akan menurunkan sebanyak 56 atlet yang terdiri dari 34 atlet putra dan 22 atlet putri. Menurut Nurman, tim praPON kriket Lampung sudah melakukan persiapan sejak kejuaran nasional kriket di Universitas Negeri Jakarta pada Februari 2015. Pada ajang itu, tim Sai Bumi Ruwa Jurai berada di peringkat ke enam dari 16 provinsi yang ikut serta.

“Ini tentu merupakan capaian yang cukup baik mengingat olahraga ini masih cukup asing bagi masyarakat Indonesia,” kata Nurman, melalui telepon, Kamis (24/9). Meskipun demikian, untuk persiapan menuju pra-PON, Nurman mengeluhkan sejumlah kendala yang dihadapi cabor tersebut, terutama tidak adanya fasilitas lapangan untuk berlatih yang sesuai de­ngan standar. Untuk sementara para atlet berlatih menggunakan lapangan sepak bola di belakang SMPN 10 Bandar Lampung. “Itu pun masih sering berebut dengan warga sekitar yang ingin bermain sepak bola,” ujarnya. (*11/O2)

Lorenzo Belum Menyerah Kejar Rossi KECELAKAAN di Misano membuat pembalap Yamaha Jorge Lorenzo kini tertinggal 23 poin dari rekan setimnya, Valentino Rossi. Meskipun demikian, pembalap ber­ juluk X-Fuera itu mengaku belum menyerah dan bertekad mengejar Rossi. Lorenzo menjadi pembalap pertama Yamaha yang gagal finis tahun ini. Kabar baiknya adalah ia terhindar dari ce­ dera usai kecelakaan tersebut. Sementara Rossi hanya bisa finis kelima yang merupakan hasil terburuknya pada balap­ an MotoGP musim ini. “Di Misano, seperti di Silverstone, klasemen akhir tidak seperti yang kami pikirkan. Itu sangat mengecewakan, terutama mengenai kecepatan yang kami tunjukkan pada akhir pekan ini, tetapi sayangnya dua kali berturut-turut kami mengalami beberapa situasi

±

sulit untuk balapan,” ujar Lorenzo, Kamis (24/9). Pembalap asal Spanyol itu mengaku perebut­ an gelar musim ini bakal berjalan ketat. Terlebih dengan lima balapan sisa, termasuk di Aragon, Lorenzo menilai setiap hasil yang diraih setiap racenya akan berarti penting. “Mulai sekarang perjuangan untuk memperebutkan gelar akan ketat, tapi saya percaya pada diri saya sendiri dan tim saya, jadi kami perlu untuk terus mencoba sampai akhir dan melawan setiap balapan demi mengejar ketinggalan ­d engan Vale,” kata dia. (MTVN/O2)

±

Jorge Lorenzo n AFP/JOE KLAMARS

CMYK

±

±


±

±

CMYK

jumat, 25 September 2015

belanja

±

CMYK LAMPUNG POST

19

Elegan dan Kasual dengan Sepatu Kulit Wanita karier dan beraktivitas kuliah lebih percaya diri memakai sepatu kulit. MUSTIKA SEPTIYAS TRISILIA

S

OSOK wanita yang perfeksionis selalu ingin tampil sempurna dalam setiap momenya. Dalam menunjang penampilannya, wanita dirasa royal membelanjakan uangnya untuk membeli beragam koleksi busana, tas, aksesori, hingga sepatu. Kaum hawa ini cukup detail dalam pemilihan barang koleksinya, mulai dari warna, model, dan kualitas. Mereka rela mengeluarkan dana lebih untuk mendapatkan barang yang berkualitas karena barang yang dipakai akan memberikan kenyamanan saat dikenakan. Dan yang paling penting, barang akan lebih awet dan tidak mudah rusak. Pilihan wanita jatuh kepada barangbarang yang berbahan kulit, salah satunya ialah sepatu kulit. Ani, sales promotion girl Shoeline di Mal Boemi Kedaton, mengatakan gerai Shoeline menyediakan beragam model sepatu dan sandal kulit wanita dengan berbagai merek, seperti Kickers, Pierre Cardin, dan Rodhe. Model koleksi sepatu dan sandal yang ditawarkan sangat beragam, mulai dari wedges, heels, balerina, slip on, dan masih banyak model lainnya. Ani menjelaskan model untuk merek Kickers yang paling diminati para wanita ialah wedges dengan warna-warna yang full colour. “Dengan mengenakan wedges, wanita akan terlihat lebih elegan tapi tetap kasual,” kata Ani. We d g e s c o c o k dikenakan saat bepergian b e r -

n LAMPUNG POST/*4

SEPATU KULIT. Pramuniaga memamerkan koleksi sepatu di gerai Shoeline, Mal Boemi Kedaton, Bandar Lampung, Rabu (23/9). sama teman-teman dan menghadiri acara-acara semiformal. Harga yang ditawarkan untuk sepatu merek Kickers mulai dari Rp500 ribu—Rp1,5 juta per pasang. Ani menambahkan untuk sepatu dan sandal formal, pilihan wanita jatuh kepada merek Pierre Cardin. Merek sepatu ini sangat diminati wanita dewasa atau wanita karier. Model yang paling diminati wanita karier seperti sepatu high heels atau hak yang tebal, tetapi tidak terlalu tinggi, dengan warna netral seperti hitam dan cokelat. “Wanita sering menggunakan sepatu model ini untuk pergi kerja. Sedangkan untuk pergi ke pesta, model yang diminati itu sepatu dengan hak yang tinggi dan

memiliki hiasan pita atau bunga di bagian depan,” ujarnya. Sepatu atau sandal dengan hak tinggi dan penutup di bagian tengah kaki dengan warna-warna yang menarik, seperti putih, silver, dan merah. Harga yang ditawarkan untuk merek ini mulai dari Rp1,89 juta— Rp2,79 juta per pasang. Menurut Ani, untuk mereka yang lebih menyukai model-model flat shoes, merek Rodhe sangat cocok untuk dipilih. Model yang paling diminati remaja wanita ialah sepatu balet. Sepatu model ini sering mereka gunakan untuk aktivitas kuliah. Sepatu ini menonjolkan kesan yang lebih kasual sebagai seorang remaja. Sedangkan untuk para remaja yang hobi hangout, sandal flat dengan penutup di

bagian depan sangat cocok karena sangat nyaman saat dikenakan dalam waktu yang lama, tetapi tetap trendi. Harga yang ditawarkan untuk merek ini mulai dari Rp599 ribu—Rp889 ribu per pasang.

Tips Memilih Sepatu Kulit Ani memberikan beberapa tips dalam memilih sepatu kulit. Menurutnya, sebelum membeli sepatu atau sandal kulit, hal yang harus diperhatikan pertama ialah bahannya. Pilihlah sepatu dengan bahan kulit yang lembut karena akan sangat nyaman dan tidak sakit saat dikenakan. Kedua, yang perlu diperhatikan ialah warna dan modelnya, sesuaikan warna dan model dengan tema kegiatan dan pakaian yang dikenakan. (E2)


PARIWARA

JUMAT, 25 SEPTEMBER 2015

AC

BIBIT SINGKONG

INDOCOOL, AC baru. Pasang Service, Sparepar t, Tir tayasa 0721-8013130.085101581133/ Antasari 085266133838 RENTAL AC & MUSTY CO OL JUAL BELI AC BARU/ SEKEN, SERVICE, CUCI AC, MSN CUCI, KULKAS, DISPENSER. WINDA AC 0721257556, 02174866 /08127921648 / 0852.79542465 PIN2A483AB9. MINGGU BUKA

ADVERTISING THE ONE ADVERTISING Advertising & e-Digiprint T : +62 721 – 56 001 56 email : one_adv@yahoo.com Bandar Lampung – Indonesia

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

ALAT BERAT Menyewakan Eskavator utk membuat kolam, sawah, buka lokasi laha/pabrik dll telp. 0812.7913.2723 (NO SMS)

ASPAL Jual Aspal Druman, Murah, Jl. Soekarno Hatta Km. 3-4 Panjang, B. Lampung, Hub. 0721.33550

Jual bibit singkong Gajah potensi hasil 50 – 80 ton/Ha telp. 08121.7230.2770 Tidak melayani SMS

BOUTIQUE HIJAB STORY BOUTIQUE mnydiakn brbgai mcm Bju Mslim dr mrk trnma,Jilbb & Accsrsnya (D’Molek, Zharifa, Mayesa dll) dgn disc. Up to 50 % s/d lbran Jl. Teuku Umar No. 13 Kedaton

DANA TUNAI BUTUH DANA TUNAI ? jmninan BPKB mbl, mulai dr thn 1995 dipmbiayaan Syariah, Hub. Khomeini 0813.6900.0960/ 0821.1961.2000

JASA Jasa tutup kartu kredit/KTA, hanya bayar 30%, hutang lunas 100% Tinah, Hub. 0812.8153.9552

KAMBING KURBAN Kambing Kurban brbagai ukuran, Jl. Mangga 3 Way Dadi, belakang gedung, Bagas Raya BDL, Hub. Udin 0812.7288.6207

KOLAM RENANG DuniaKolam Renang mlyani prncangan kolam renang, pmbuatan, prawatan & mnydiakn pralatn & bhn2 prwatan air kolam. Jl.Hayam Wuruk komplek ruko kdamaian asri blok. i No.8 Hub.0721-7444567

KESEHATAN PIJAT TRADISIONAL IIN MASSAGE + lulur siap pangggil. Hub: 0852.6665.6600 / 0812.7990.1117

KEHILANGAN STNK BE 3875 AX, Nk. MH1KC4114CK310396 Ns. KC41E1308646 an. Adrian Nova Lisco STNK BE 8535 DI, Noka. MH1KC12188K110977 Nosin. KC12E-1110530 an. Abdul Kadir Sapani STNK BE 4392 CE, Noka. MH35D9204BJ403328 Nosin. 5D9-1403391 an. Cecep Supriatna

KESEHATAN PIJAT TRADISIONAL Urut tradisional Sri Wahyuni Jl. Bypass di depan pom bensin Way Halim belakang rumah makan Sundawa Cabang Sumur bypass. Hub. 0813.7911.5943

KONVEKSI CV. PUTRA ANEKA mnrm psanan Kemeja, Jkt, Kaos brdir, Spnduk,Prlgkpn sklh & kntor,Prtai, Jl. Teuku Umar No.7 Kedaton (smpng Istana Buah) Tlp.0721-785479

KURSUS-KURSUS Ilmu dtgn, Uang dtng Seumur Hdp, lbh 25 cab, JULIANA JAYA Top Kursus mnjahit & mode dftr skrng byr 50%, Jl. Teuku Umar Gg. Kiwi No. 5, Hub. 0721-1701677

MUSIK ADI MUSIK jl/bl/tkr tmbh: korg i5, i3, pa50sd,pa60sd,pa80s d,pa300,pa600,pa800,psr30 00, 710,750,910,950,kn14, 24,26,exr5,e96,e86,wk1800 ,blazer,cora,beta3,huper,dbx, alesis,axl, extreme,absolute. Ph.268983/ 0813-69139529, 0813-79464256

KONSULTASI KI DAMANG Dpt mmbntu anda yg sdng mmpunyai mslh Jodoh, RT, Karir, Penglarisan, Pengobatan,Utang Piutang, Usaha & Pengasihan dll, Insya Allah puas stlh dtng, Hub. 0813.6619.6155

MESIN FOTO COPY C V. M itra A badi . J u a l sewa perbaikan suku cadang & tinta photo copy. Hub. 0812.7909.898/ 0851.0880.5050

PENGINAPAN PONDOK PALAPA , Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PERCETAKAN CV PESONA DIGITAL PRINTING & PERCETAKAN: mengerjakan Banner, X-Banner, umbul-2, spanduk,brosur, stiker, kalender, kartu nama, majalah, kaos, mug, PIN, Jl. ZA Pagar Alam No. 34 D Gd Meneg hub. 0858.4116.8180.

PELUANG USAHA Seminar Peluang Usaha Travel Agent,Pulsa,PPOB, Sabtu 5 Sept diHotel AMALIA Raden Intan, Daftar Sms Nama ke 0817-0907791 Dijual Lok. Kripik Pisang Lampung Jl. Pagar Alam Gg. PU, Lt. 650 m, Lb. 16 x 12 m, Hub. 0823.6044.4777 Modal Rp. 5 Jt, bisa usaha Ayam Bakar Madu, Lezat, Gurih, Laris, boleh coba rasa, Hub. 0823.6044.4777

PRIVATE Private Profesi guru dtng krmh,Smua pljrn TK,SD,SMP ,SMA,Umum,Ngaji,Sempoa, Prfesional sabar & siap UN, Hub. 0856-58957909 / 081369152541 Mau Private Bhs Inggris ( C O N V E R S AT I O N , T O E F L & TOEIC) dgn kualitas ter¬jamin. Hub. WIDNA ENGLISH SCHOOL. Hub. 0721254184, 0899.5804.987 Pin 52367C89.

Mau Private BIMBEL se¬mua mata pelajaran & PR dibantu untuk SD, SMP, SMA. WIDNA ENGLISH SCHOOLsolusinya. Hub. 0721-254184, 0899.5804.987 Pin 52367C89. KURSUS Bingung Ajari Membaca, Menulis & Berhitung, Private saja dgn kami WIDNA ENG¬LISH SCHOOL. Hub. 0721-254184, 0899.5804.987 Pin 52367C89.

RACUN API CV. Cahaya Abadi. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 07217520099, 081278001238.

SUMUR BOR WIN JAYA BOR menerima pengeboran baru & service sumur bor jet pump & submer sible Bergaransi. Hub. 0853.6964.4488, 0812.7141.5500.

SALON PARIS SALON, khusus wanita, join mmbr gr ts creambath seumur hdp Jl. Sultan Agung No. 07 Way Halim T.Karang tlp. 0815.4047.1110/BB 52208FBF

LAMPUNG POST

TOKO ACS LAMPUNG menyediakan Produk Polycarbonate dgn merk twin lite, solar lite, x lite, solite. Solar tuff, solar flat, flexil0n, laser coor, produksi PT IINPARK PRATAMA Jl. P.Antasari No.84 Tj Karang telp.0721-260884, 08217622.5515 (distributor Lampung). 3B Balai Buku, Balai Busana, Balai Herbal. Menjual Busana Muslim/Muslimah. Anggur, Syar ’i untuk keluarga dan buku-buku Agama Islam & obat-obatan dll Jl. Raden Intan No.11 Blok B2 Lantai 1 Pasar Bawah telp.0813.6922.9009.

TOUR & TRAVEL ABEQU TOUR & TRAVEL mmbr Atacorp mmbk pndftrn keagenan bsns Tour & Travel, jual tkt pswat/KA, Vcr Hotel, Hub. Hp/Wa 0813.7973.2007/Pin Bb 5363C49F

TRAVEL PT AERO TRAVEL melayani perjalanan Haji Umroh/Haji Plus, Tou Domestic, Tour International, Vouche Hotel dll. Hub. 0721.470069.

LOWONGAN

PROPERTY ATAP RANGKA BAJA RATU TRUSS trm pmsangan atp rmh, gdng, kntor, garasi dll dgn kwalitas tinggi & kokoh. Hub. Desi (0823.7393.7800), Deris (0853.8430.1698), Andre (0821.8499.5888), Heri (0852.7365.1979) Jl. Hayam Wuurk No. 22 Kedamaian Bdl.

BATU ALAM UD BATU ALAM 2 SAUDARA mnydiakn brbagai jns btu alm dgn motif mnrik utk mmprcntik rmh,kntr & kolam minimalis anda, Jl. Letjen Ryacudu No. 33, Hub. 0813.2065.0555

CANOPY & STENLIS

RUMAH DIJUAL

ACS LAMPUNG menyediakan Produk Polycarbonate dgn merk twin lite, solar lite, x lite, solite. Solar tuff, solar flat, flexilon, laser cool, produksi PT. IMPARK PRATAMA Jl. P.Antasari No.84 Tj Karang telp.0721-260884, 08217622.5515 (distributor Lampung)

Dijual Tnh luas 3.798 m2, lok. Jl. Raya Pesawaran arah Metro, ds. Batang Hari Ogan, kec. Tegineneng, kab. Pesawaran, prov. Lampung, SHM, Hub. 0813.6993.1333

Dijual rumah di Jl. M. Yamin Rawa Laut Bdl, LT + 670 m2, SHM. Hub. 0812.7212.1888 (TP).

Dijual Tanah 20 x 50 = 1000m dgn Hrg. 1 Jt/m, bs Nego, SHM, tnp prntara, Jl. Lada Ujung No.3A, Gdng Meneng, R.Basa, Bdl. Minat Hub. 0822.8108.8463

Dijual rumah Lb. 80 m2 + 36 m2, L.Hlmn. 42 m2, akses jln lbr, pssi pas di perempatan, Hrg. 300 Jt (TP) Hub. 0821.8263.3592

SPESIALIS canopy, pgar, trlis, baja rngan, polding gate, dll mrah & bergrnsi. H P. 0 8 5 3 . 7 8 0 0 . 8 1 1 1 , 0852.0833.2414

Jual cpt tnh pkrngan sndiri,Strgis,Uk.240m2, Jl. Indra Bangsawan Gg. Hi. Ibrahim Rjbasa,dkt Masjid,psr tmpel & Sd,SHM,jln aspal,sdh ramai,air mdh,bbs banjir, Hp. 0821.7781.1442 BB 2B934CD3

Rumah dijual, alamat jalan karangsari indah, gg. Ganesha, desa karangsari, kec. Pagelaran, Pringsewu, ukuran tanah 600 meter persegi, rumah 6x9 harga Rp 70 juta Nego, sertifikat. 0823715954444

Dijual tanah Ls. 6 Ha, SHM, trltk di Jl. Raya Mincang desa Negri Agung kec. Talang Padang kab. Tanggamus, Lampung Hub. 0812.8377.8077

Dijual rumah 350 jt bisa dibayar 2x halaman bisa utk 3 mobil, 3KT, pagar keliling, dapur & ruang keluarga luas. Hub. 0821.8263.3592

TANAH dijual Dijual tanah 280 m2, SHM, Lok. Susunan Baru B.Lampung, Hrg Nego, Hub. 0813.1688.3134 No Sms

Jual Cepat Rumah di Puri Gading Hub. Andika 0878.9925.8108/ 0813.6903.5888

TANAH KAVLING Dijual kavling villa view laut & pegunungan lokasi tengah kota depan plabuhan internasional, terima SHM. Hub. 0852.6991.6297/ 0813.6910.4901/ 0823.7717.6171 / 0812.7179.0711.

Jual Tnh Kav, Ls. 150 m2, 35 jt angs 0 % SIAP BNGUN, TRM shm, tdk ada biaya tmbhn apapun Hub. Dara War uli 0852.7993.3375

Kavlingan di Jati Agung (10 x 15)m, kredit 50 bln, Dp 5 Jt, angs. 800rb/Bln, SHM, Hub. 0812.3720.649/0813.5359.9 947(Opan)

DiJual kavling lokasi Jl. Pramuka di belaknga Samsat , dkt kampus Malahayati, smpng SMPN 2 sebelah Bukit Alam Permai blk Mall Robinson, trima SHM. Hub. 0852.6991.6297/ 0 813.6910.4901/0823.7717.61 71/0812.7179.0711

SALSABILLA JAYA MEUBEL menerima brbgi meubel ukir Jepara, melayani tukar tmbh, pesanan gambar, permintaan, arisan dll, Jl. Pulau Legundi No. Sukarame telp. 0721-3534448.

MEBEL

Urgently 20 Supir, Sim B1 mx 38 th, pddkn SMP, Surveyor pria pnddkn SMA, Sim C, mngnl wlyh Lampung, dtg lsng dgn lmrn lgkp, Jl. Tembesu No.8 Campang Raya, Bdl Dbthkn tenaga penjahit um. 20 – 28 thn, llsn Smk tata busana/prnh kursus, serius, Hub. 0811.7204.154 Anthony Unin Fashion Designer Jakar ta mmbthkn tukang jahit pakaian wanita, brpglmn utk dtmptkn di B. Lampung dtmg lsmg ke Jl. Laks. Malahayati Gg. Gemini No. 23, T.Betung, Tlp. (0721) 485015/0812.8118.1221 Dibutuhkan segera Sales Executive, fas. Gj insentiv. Lamaran antar langsung ke AZA ELEKTRONIK & FURNITURE Jl. Ratu Dibalau No. 7 samping Bank BRI Tanujung Seneng Way Kandis Bdl. Dbthkn Pmbntu Rmh Tngga & bwt bntu Konveksi bgian Finishing, Hub. Ely Konveksi Gunter Bdl, 0813.7791.7757.

Sisa 3 unit Lt/Lb (120/150) Nego, Murah, Kodya, Bandar Lampung, 0813.6838.1598 / 0878.9919.2628

Perumahan Pualam Mulia Residence - Gunter Bdl, lingkungan Nyaman, Hub. 0821.8615.7753/ 0812.7935.9795

20

Rumah Subsidi ready Stok typ 36/32 Hrg 115 Jt, Dp 16 Jt angs. 835rb/bln + angs. Pertama, Lok. B. Lampung, Hub. 0852.0888.3000/Pin BB 57560921

Dijual Rumah (TP) LT. 2.840 m2, 60x50 m2, LB 800m, SHM Jl. Way Ngarip No. 6 Pahoman B. Lampung, Hub. 0852.6740.6176

Rumah & Saung Unik, Lb.150 M2, Lt.300 M2, Lok. Jl. Letjen Ryacudu No.19 Lk 1 Waydadi-Sukarame, 25 M Dr Jlr Trans Sumatra/By Pass, 25 M Dr Jlr 2 Korpri, Pln 900w, 3kt, 2km, Sumur Gali, Warung, Gudang, Saung Unik, Hub. 0852.6755.1757/ 0819.5739.5969

Dijual tanah 1000 m2, dgn bngnan Rmh 8x12m, 2 KT & 2 KM, Srt 24 kos2an dgn Kmr Mndi di Dlm, Jl. Perwira 19, R.basa, di blkng kmpus Unila, Cp: 0821.7737.4602

Kursus Budi Wijaya Cabang Kemiling B.Lampung membutuhkan Staf Admin (min SLTA), Tenaga Pengajar B. Inggris, MTK, IPA, B.Indo, IPS (min. D3/mhs smtr 3), usia max 28 thn. Contact: 0721-272966, 0896.5380.8498 (Ms Lydia). Dibutuhkan ADM Marketing, Pria llsn SMA/SMEA/Sederajat, Lmrn dkrm ke CV.2M Advertising, Jl. Arif Rahman Hakim, No.28 Bdl

Dbthkn Krywn/ti, min. 20thn, utk pssi Mrketing Executive,Koord Mrketing Manager, pnghsln Umr+Insntif, lmrn ke Jl. Ratu Dibalau No.14A (smpng Bank Artha) T.Seneng, Hub. 0813.6965.3005 Dibutuhkan Marketing FUJIRO, GP+UM+Transpor t, 4Jt/bln, dicari jg Agen utk Kb/Kota prov. Lampung, Cp. 0813.7394.6999 Dbthkn pgwai Wanita llsn SMA max 25th, Pria sbg Sopir & pgawai, bg yg brmnat bw lmrn ke Dunia Motor Jl. Hasanudin No.109 Psr Kangkung bdl Dibutuhkan segera lulusan Tata Boga Pria & Wanita min umur 19 thn. Cv dikirim ke Yenni Tanjungan Perum Citra Garden Blok C5/5 Teluk Betung barat Bdl. Sales Counter di tempatkan di Mall, pdk min SMA sederajat, Pria/Wanita berpenampilan menarik, gaji+bonus & komisi/bln. Antar lamaran ke SINGER LAMPUNG Jl. Teuku Umar No. 03 Kedaton Bdl 0852.0465.0014. Dibutuhkan pembantu rumah tangga & buat bantu konveksi bagian finishing. Hub. Ely Konveksi 0813.7791.7757 Dibutuhkan Admin, Marketing bangunan utk Lampung. D3 sederajat. Max 40 thn. Krm lmrn ke Jl. P. Jayakarta 46/B12. Jakarta 10730.


RUWA JURAI

jumat, 25 september 2015

Aparat Buru Pembunuh Suherli

BAHAS TINDAKAN TEGAS Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan (DPPK) Kabupaten Pesisir Barat melakukan pertemuan dengan anggota DPRD, aparat kepolisian, dan TNI setempat di aula kantor DPPK, Rabu (23/9). Pertemuan itu membahas tindakan tegas yang akan dikenakan kepada pelaku penangkapan dan memperjualbelikan anak udang di bawah ukuran yang ditentukan oleh pemerintah di Laut Siging dan Bengkunat, Kecamatan Bengkunatbelimbing.

Suherli pun akhirnya meninggal dunia lantaran terkena bacokan golok di bagian kepala dan tangan kiri serta kanannya saat menangkis serangan Yan yang ternyata masih kerabatnya sendiri. HARI SUPRIYONO

A

PARAT Polsek Sung­ kai Selatan, Lampung Utara, terus mem­ buru Yan, tersangka pem­ bunuhan kerabatnya sendiri, Suherli (37), warga Baros, Kotaagung, Tanggamus, di Desa Sukajaya, Sungkaijaya, pada Selasa (22/9), sekitar pukul 17.00. ”Identitas pelaku berini­ sial Yan ini telah diketahui dan kini aparat kepolisian masih melakukan upaya penangkapan,” ujar Kapol­ sek Sungkai Selatan Joni Efendi saat dimintai ke ­ terangan usai rapat di kan­ tornya, Rabu (23/9). Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, baik dari pihak keluarga tersangka Yan maupun sejumlah rekan korban diketahui bila kedua masih berkerabat. ”Untuk saat ini kami berupaya men­ cari keberadaan tersangka guna melakukan penangkap­ an atas kasus pembunuhan yang dilakukannya terhadap kerabatnya sendiri,” kata dia. Secara perinci, Joni me­ nerangkan dari hasil kera­ ngan dan pemeriksaan se­ jumlah saksi, peristiwa itu terjadi pada Selasa (22/9), sekitar pukul 17.00. S a at i t u ko r b a n ya i t u

Suherli (37) bersama Bahru­ din (28), Imrin (37), dan Alwi (39), yang merupakan warga Sukajaya, Sungkaijaya, Lam­ pung Utara, mendatangi rumah tersangka Yan dengan tujuan menanyakan perso­ alan tanah. ”Entah mengapa antara Suherli dan Yan cekcok mulut hingga berujung perkelahian yang menewaskan Suherli,” ujar Joni.

Keributan keduanya ditengarai persoalan tanah. Suherli pun akhirnya me­ ninggal dunia lantaran terke­ na bacokan golok di bagian kepala dan tangan kiri serta kanannya saat menangkis se­ rangan Yan. Mengetahui sau­ daranya sudah tak berdaya, Yan pun langsung melarikan diri. ” Ko r b a n d i p e rk i r a k a n tewas di lokasi kejadian yakni di rumah tersangka Yan. Korban sempat dibawa ke RSU Ryacudu Kotabumi oleh warga guna dilakukan visum atas luka yang dideritanya tersebut,” ujar Joni. (D3) harisupriyono@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/YON FISOMA

Pemerintah akan Tindak Penangkap Benur PEMERINTAH Kabupaten Pesi­ sir Barat akan menindak tegas nelayan dan pengusaha yang menangkap anak udang lobster (benur) yang masih di bawah ukuran yang dibolehkan. Hal ini ditegaskan Kepala Dinas Peternakan Kelautan dan Perikanan Pesisir Barat Syaifullah, saat melakukan pertemuan dengan anggota DPRD Pesisir Barat yang di­ wakili politikus PDIP Kanadi, Kasat Polair Polres Lambar Iptu Suhairi, Kanit Reskrim Polsek Pesisir Tengah Ipda

Khairil Anwar, dan anggota Marinir yang bertugas di perairan laut Pesisir Barat, Ba­ suki dan Imron, di kantornya, Rabu (23/9). ”Aturannya jelas berdasar Surat Edaran Nomor 18/MenKP/I/2015 tentang penang­ kapan lobster, kepiting, dan rajungan, disebutkan lobster dengan ukuran berat di bawah 200 gram dilarang ditangkap dan diperjualbelikan. Tetapi, sekarang kami menemukan para nelayan di Pelabuhan Bengkunat dan Siging, Keca­

CV. SRIKANDI LNGKAP & NYAMAN, ALPHARD, CAMRY, MERCY, FORTUNER, PAJERO SPORT, DOUBLE CABIN, INNOVA, AVANZA, BUS WISATA, ELF. HUB.0813-69695051 /0821-82032964.

M0BIL DIJUAL Jual Avanza’2007 ’09 ’12, Terios TX II, Xenia MI II, Innova’07, Jazz RS’09 & Kijang Krista’04. Hub. Autozone (0812.7117.4091).

MOBIL PENGANTIN ELEGANT, NYAMAN MERCYE200, CAMRY, HONDA ACCORD, ALPHARD, ABADIKAN MOMENT ISTIMEWA ANDA DGN MNGGUNAKN MBL PNGNTIN KAMI. HB.0813.6969.5051/082182032964

SERVICE BUDI AUTO SERVICE mnrma Tune Up, Engine Diagnosis, Scaning Timing Ignition, ABS-SRS Airbag,Oil/ Brake reset,Steering angle sensor,Remote Immobilizer Jl. Sultan Agung No. 27 Way Halim 0812.7943.961/ 0813.6992.6494

IN AUTO 22 js crbon clean,Cci lmp,scning ecu,msn kki2,Cstm projcktor, Mdfksi,dll Jl. Morotai Gg. H. Aliun No. 3 Sukarame, Hub. 0821.8518.7776

VARIASI BANDUNG MODERN VARIASI MOBIL mgrjkn flafon mbl, Jok ptn, Srng jok, Kc flm, Krpet dsr prdm, Cci lmp, Audio, dll. Jl.Gatot Subroto 139 Garuntang (dibawah Novotel Hotel). Hub. 0812.7206.1144. JAKARTA VARIASI mngrjkn Jok Paten, Srng Jok, Plofon Mbl, Bngks Stir, Krpet dsr, Kcfilm, dll. Jl. Sultan Agung No. 34 T.karang, Hp. 0823.7183.6620

OVER KREDIT Over Kredit/Jual balik uang muka 165 jt sisa ccln Rp. 7.872.400 x 47 bln, jual cpt Rp. 450 jt, tipe Pajero Dakkar thn 2015, wrn hitam, Hub. Didik 0815.4000.8678

POWER STERING ISTANA MOTOR spesialis Power Stering & AC Mobil, Sparepart lngkp, Brgrnsi, Jl. Arif Rahman Hakim No. 12, Hub. 0821. 7746.0825, 0821.8650.2226/ 0811.7001.288

matan Bengkunatbelimbing, malah secara bersama-sama menangkap dan memperjual­ belikan benur (anak lobster),” kata dia. Hal ini, menurutnya, diduga kuat lantaran adanya peng­ usaha dari luar daerah yang mendanai kegiatan penang­ kapan para nelayan setempat, dengan memberikan dana ratusan juta rupiah untuk fasilitas alat tangkap se­perti jala kepada para nelayan. “Bahkan nelayan diberi biaya operasional,” kata dia.

Pertemuan itu memutuskan pemerintah akan memberikan tenggat dua kali 24 jam untuk para nelayan yang melakukan kegiatan ilegal tersebut agar tidak kembali beraktivitas menangkap benur udang lobster. Jika tidak diindah­ kan, pemerintah terpaksa menindak tegas pelakunya. “Bisa-bisa punah kalau terus ditangkap. Apalagi sekarang ini jumlahnya juga sudah sedikit. Ini telah sesuai de­ ngan instruksi Pak Bupati,” ujar Syaiful. (YON/D3)

OB Pelabuhan Bakauheni Tewas Tertabrak Truk AYIK Bunyanudin (38), war­ ga RT 02, LK II, Kampung Harapanjaya, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung, berniat malam takbiran ber­ sama keluarganya. Namun malang, office boy di Pelabuh­ an Bakauheni tersebut meng­ alami kecelakaan lalu lintas di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Desa Babatan, Kecamat­a n Katibung, yang mengakibatkan nyawanya melayang, Rabu (23/9), sekitar pukul 19.30.

Honda Supra Fit warna m e r a h- p u t i h B E- 5 5 7 2 - C P yang dikendarainya dari arah Bakauheni bertabrakan de­ ngan mobil truk tepat di depan Rumah Makan Trans Jaya. Menurut kerabat korban, Edo (46), saat itu korban yang bekerja di Pelabuhan Bakauhe­ ni hendak pulang ke rumah­ nya di Panjang. Setiap kerja, korban selalu menggunakan sepeda motor tersebut. “Korban tinggal di sini, ker­ janya di Bakauheni, kecelakaan

OTOMOTIF MOBIL DISEWAKAN

LAMPUNG POST

VARIASI CARISCO VARIASI mnr m kc flm, Audio mbl, Alarm mbl,Cntrl lock,Pwr wndow dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way halim smping RM Puspa Minang 3 Hub. 0821.84890747/ 0857.68087476.

JIMNY KATANA GX 1993, 4X4, AC DINGIN, WHINCH, VELG RACING, HUB. 0812.1059.2000

HONDA FREED (PSD) 1.5L AT, THN. 2010 AKHIR, WHITE PEARL, HUB. 0812.7227.7778

JUAL CEPAT XENIA LI WVV TAHUN 2011 95 JT, HUB. 0812.7020.9664 / 0813.6991.8713

terjadi ketika hendak pulang,” kata Edo, Kamis (24/9). Tadi malam, kata Edo, sekitar pukul 19.00, korban sempat menelepon istrinya, memberi kabar jika ia masih di Kecamatan Katibung dan akan jalan pulang menuju Bandar Lampung. Sebab, sebelumnya korban diberi kabar jika anaknya, Laras­ wati (7), sedang sakit. “Sempat telepon istrinya, kasih kabar sebentar lagi sampai karena sudah dekat,” ujarnya.

Menurut informasi dari pihak kepolisian, korban me­ ninggal di tempat kejadian ka­ rena mengalami pendarahan hebat di kepala. “Korban me­ ninggal di tempat, jenazahnya tadi siang sudah dimakamkan pihak keluarga,” ujar Edo. Hal itu dibenarkan Kapol­ sek Tanjungan AKP Marwan Kholid. Menurutnya, kecela­ kaan lalu lintas yang mengaki­ batkan kematian Ayik telah ditangani pos polisi lalu lintas Tarahan. (*3/D3)

21

Dua Motor Dicuri Saat Salat DUA unit sepeda motor hilang digondol maling saat ditinggal pemiliknya salat asar di Masjid Nurul Hasanah, Dusun Krajan I, Desa Sidodadi, Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan, Rabu (23/9), sekitar pukul 15.30. Adapun sepeda motor yang hilang, yakni Yamaha Vega R warna merah BE-5329-EX milik Puryadi (36) dan Honda Beat warna hitam BE-4652-DX milik Tholib yang merupakan warga setempat. “Keduanya war­ ga kami, saya mendapatkan lapor­an setelah kejadian dan langsung mendatangi lokasi,” kata Kepala Desa Sidodadi Rah­ mat Witoto, Kamis (24/9). Berdasarkan keterangan Puryadi, kata Witoto, keduanya sedang salat berjemaah dan tidak mencurigai apa pun. “Sepeda motor diparkir di halaman masjid sudah seperti biasannya,” ujarnya. Namun, saat salat berlang­ sung sekitar satu menit pada rakaat pertama, terdengar su­ ara sepeda motor di luar. Dari suara yang terdengar dikenali kendaraan itu milik Tholib. Meskipun demikian, mereka tetap menjalankan salat. Tidak lama berselang, terdengar lagi suara sepeda motor Yamaha Vega R milik Puryadi. “Karena Puryadi tahu jika itu sepeda motornya, maka ia langsung membatalkan salat­ nya keluar mengejar suara tersebut,” kata Witoto. Dugaan Puryadi pun benar, sepeda motornya dibawa pen­ curi pergi ke arah Kecamatan Candipuro. Ia berusaha berte­ riak minta tolong, sayangnya sore itu sepi. “Pelaku yang sempat dilihat menggunakan jaket berwarna merah, sedang­ kan pencuri yang membawa sepeda motor Beat sudah tidak terlihat lagi,” ujarnya. (*3/D3)


jumat, 25 september 2015

IDULADHA 1436 h

LAMPUNG POST

22

Perayaan Iduladha di Daerah Semarak P

ERAYAAN Iduladha 1436 Hijriah di berbagai daerah di Lampung berlangsung semarak, Kamis (24/9). Semaraknya pun bukan karena setelah salat id ada penyembelihan hewan kurban dan pembagian dagingnya, melainkan juga banyak orang yang pulang kampung untuk merayakannya. Salah satunya M Sunarto, asli dari Desa Way Galih, Kecamatan Tanjungbintang, Lampung Selatan. Dosen Pascasarjana Universitas Taman Siswa Kota Palembang, Sumatera Selatan, ini sengaja mudik selain untuk bersilaturahmi dengan keluarga juga memenuhi undangan mengisi khutbah salat id di lapangan SDN 3 Way Galih yang diikuti ratusan jemaah. “Selain Idulfitri, perayaan Iduladha juga semarak, ka­ rena semarak berkurban yang merupakan manifestasi keikhasan dan ketakwaan umat Islam,” ujarnya. Memaknai perayaan Iduladha, warga Kabupaten Tulangbawang (Tuba) menyambutnya dengan sukacita. Sejak pagi hari, warga Kota Menggala, baik anak-anak maupun tua-muda, berduyun-duyun menuju halaman Masjid Agung Baitulrohman, Islamic Center, untuk menunaikan salat id. Bupati Tuba Hanan A Rozak bergabung bersama ribuan rakyatnya. Usai salat, Hanan pun menyambut jabatan tangan dari warga kemudian menyerahkan hewan kurban kepada panitia. Hanan mengatakan momentum berkurban bukan hanya berarti memotong hewan sapi, kerbau, atau kambing, melainkan berarti sangat luas. Jika berkurban itu dengan menyembelih ternak yang dagingnya dibagikan kepada yang berhak menerimanya, sementara berkorban bisa untuk keluarga, agama, dan negara. “Jadi kita ada kewajiban untuk berkurban dan berkorban,” ujarnya. Di Lampung Selatan, ribuan masyarakat melakukan salat id di Masjid Kubah Intan, Kalianda. Usai salat id, Pj Bupati Lamsel Kherlani bersama Sekretaris Kabupaten Sutono menyerahkan 15 hewan kurban secara sim­ bolis 15 ekor ke Kecamatan Kalianda, Sidomulyo, Palas, Penengahan, dan Ketapang. Di Metro, Penjabat (Pj) Wali Kota Achmad Chrisna Putra dan Sekretaris Kota Ishak melaksanakan salat id bersama masyarakat di lapangan Samber, Metro Pusat. Usai salat id, Chrisna menyerahkan hewan kurban. Bahkan, dalam Hari Raya tersebut Chrisna dan Sekkot Ishak menggelar open house di rumah dinas. Pj Kabupaten Pesisir Barat Qudrotul Ikhwan melaksanakan salat id di Lapangan Labuhanjukung, Kecamat­ an Pesisir Tengah. Tahun ini di kabupaten tersebut total hewan kurban ada 123 ekor kambing, 120 ekor sapi, dan 4 ekor kerbau. Qudrotul mengaku salut atas tingginya kesadaran warga kabupaten ini dalam berkurban. Di Lampung Barat, selain pemerintah setempat, Lingkungan Sukajadi I, dan Lingkungan Sukajadi II Atas Kelurahan Pasarliwa, Kecamatan Balikbukit, juga melangsungkan kurban 9 ekor sapi dan 5 ekor kambing yang dipusatkan Masjid Nur Hidayah dan Masjid Al Iman. Ketua panitia kurban Masjid Nur Hidayah, Ipandi Pariyanto, mengatakan sudah berjalan tiga tahun terakhir masyarakat di lingkungan setempat menggelar arisan kurban, mengingat antusias peserta yang tinggi sehingga harus dibagi per kelompok arisan. “Setiap tahunnya sekitar 3—5 ekor sapi dan ini akan terus berlanjut ke tahun-tahun mendatang,” kata pejabat di Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Lambar ini. (TIM/D2)

n LAMPUNG POST/DOK HUMAS PEMKAB LAMPURA

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Bupati Lampura Agung Ilmu Mangkunegara didampingi Wakil Bupati Sri Widodo dan Sekkab Samsir bersalaman dengan jajaran Pemkab serta masyarakat setempat, Kamis (24/9),

Panitia kurban Perum Palem Permai 1 Hajimena, Natar, Lampung Selatan, memotong lima ekor sapi dan dua kambing dengan membagikan kupon untuk masyarakat kurang mampu di sekitar perumahan.

n LAMPUNG POST/FATHUL MUIN

n LAMPUNG POST/DOK ARISTA

Calon bupati Pesawaran Dendi Ramadona menyerahkan hewan kurban kepada masyarakat di Pesawaran, Kamis (24/9).

Perwakilan Honda Arista menyerahkan secara simbolis hewan kurban kepada pengurus Masjid Baitul Mustaqim di Serbajadi, Pemanggilan, Natar, Lampung Selatan, Rabu (24/9).

n LAMPUNG POST/ABU UMARALY

n LAMPUNG POST/AAN KRIDOLAKSONO

Bupati Tanggamus Bambang Kurniawan menyerahkan sapi kurban kepada panitia kurban di Kecamatan Pulaupangggung di halaman rumah dinas camat setempat, Kamis (24/9).

Calon bupati Lampung Selatan Rycko Menoza didampingi istri Ny Pitka R Menoza menyaksikan penyembelihan hewan kurban di Dusun Waypus, Desa Bakauheni, Kecamatan Bakauheni, Kamis (24/9).

n LAMPUNG POST/ARIPSAH

n LAMPUNG POST/GUNTUR TARUNA

Panitia kurban Masjid Nuhidayah Kelurahan Way Mengaku, Kecamatan Balikbukit, Lampung Barat, memotong hewan kurban.

Bupati Tulangbawang Hanan A Rozak melakukan kurban sapi yang diserahkan kepada panitia penyembelihan hewan kurban di Masjid Agung Baitulrohman, Islamec Center Menggala, Kamis (24/9).

n LAMPUNG POST/YON PISOMA

Pj Bupati Kabupaten Pesisir Barat Qudratul Ikhwan memberi sambutan pada salat iduladha di lapangan Labuhanjukung Kecamatan Pesisir Tengah, Kamis (24/9).

n LAMPUNG POST/M RIDWAN ANAS

n LAMPUNG POST/SUPRAYOGI

Bupati Mesuji Khamamik (kanan) didampingi didampingi istri Elviana Khamamik (kiri) memberikan kurban satu sapi untuk masyarakat di Desa Pancawarna, Kecamatan Way Serdang, Kabupaten Mesuji, Kamis (24/9).

Pj Wali Kota Achmad Chrisna Putra (tiga kiri) salat id bersama masyarakat muslim di lapangan Samber, Metro Pusat, Kamis (24/9).

n LAMPUNG POST/MG2

Dosen Pascasarjana Universitas Taman Siswa Kota Palembang, M Sunarto mengisi khutbah salat id di lapangan SDN 3 Way Galih, Kecamatan Tanjungbintang, Lampung Selatan, Kamis (24/9).

n LAMPUNG POST/LUTFHI

n LAMPUNG POST/JUWANTORO

Wakapolres Lampung Tengah Kompol Eko M Probo serahkan empat ekor sapi dan 15 ekor kambing kepada panitia kurban Polres Lampung Tengah di halaman Mapolres setempat, Kamis (24/9).

Pengurus Masjid Kubah Intan, Kalianda, melakukan penyembelihan hewan kurban sebanyak enam ekor sapi dan dua ekor kambing pada Iduladha, Kamis (24/9), di halaman samping masjid setempat.


Jumat, 25 september 2015

DAERAH

KUA-PPAS Perubahan Lampura Disahkan KEBIJAKAN umum anggaran dan prioritas plafon anggaran sementara (KUA-PPAS) Perubahan 2015 Lampung Utara akhirnya disepakati DPRD setempat, Selasa (22/9). Dengan disahkannya KUAPPAS Perubahan itu, membuktikan mulai terjalinnya hubungan harmonis antara pihak legislatif dan eksekutif di kabupaten tertua di Lampung itu. Sidang paripurna dipimpin Ketua DPRD Lampura Rachmat Hartono, Wakil Ketua II M Yusrizal, Wakil Ketua III Arnold Alam. Hadir dalam paripurna Bupati Agung Ilmu Mangkunegara, Wakil Bupati Sri Widodo, Sekkab Samsir, Forkopimda, SKPD, serta 41 dari 45 anggota Dewan se­ tempat. Juru bicara Panja Banang DPRD Lampura, Nurdim Habim, mengatakan jumlah pendapatan dalam APBD Perubahan 2015 diasumsikan Rp1,387 triliun, meningkat Rp19,590 miliar atau 1,39% dari sebelumnya Rp1,387 tri­ liun. Penerimaan itu bersumber dari dana perimbangan, pendapatan lain-lain yang sah, dana penyesuaian, dan otonomi khusus. “Sehingga, dengan berpedoman pada penyesuaian belanja daerah serta prinsip-prinsip belanja daerah, diasumsikan belanja daerah pada perubahan 2015 sebesar Rp1,536 triliun,” kata dia. Jumlah itu meningkat Rp118,682 miliar atau 8,37% dari sebelumnya Rp1,417 tri­ liun lebih. Hal ini ditunjang dengan pembiayaan daerah Rp146 miliar, meningkat Rp99 miliar dari sebelumnya Rp49 miliar. D e n g a n d i t e t a p k a n n ya KUA-PPAS Perubahan 2015, pihaknya berharap kepada seluruh anggota Dewan yang hadir untuk dapat menyetujuinya agar proses pemba­ ngunan di Bumi Tunas Ragom Lampung berjalan lebih baik lagi. “Kami berharap hasil pembahsan KUA-PPAS Perubahan 2015 dapat disetujui seluruh anggota Dewan yang hadir hari ini. Melalui nota kesepakatan ditandatangani unsur legislatif dan eksekutif daerah,” kata dia. (CK5/D1)

23

70 Anggota PIK Lampung Ikuti Jambore Nasional

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

PERAJIN TUNGKU. Seorang perajin tungku di Dusun Empat, Karang Tengah, Kecamatan Brajaselebah, Lampung Timur, melakukan penyelesaian pembuatan tungku dari bahan dasar limbah abu pembakaran batu bata yang dicampur dengan lumpur. Penjualan tungku asal Brajaselebah sudah dikenal di seluruh provinsi se-Indonesia. Foto dibidik beberapa waktu lalu.

Tanaman Padi Puso di Lamsel Meluas Tanaman padi yang puso di Lampung Selatan mencapai 1.123,25 hektare. Tanaman tersebut ratarata berada di areal sawah tadah hujan. ARMANSYAH

L

UA S t a n a m a n p a d i yang mengalami puso di Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) hingga September 2015 terus meluas. Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) setempat mencatat tanaman padi puso mencapai 1.123,25 hektare (ha). Padahal periode Juli— Agustus lalu, jumlahnya baru 572 hektare. Kepala Dinas TPH Lamsel Muverdi CH mengatakan dampak kemarau berkepanjangan yang melanda Lamsel mengakibatkan tanaman padi yang puso mencapai 1.123,25 hektare. Tanaman tersebut rata-rata berada di areal sawah tadah hujan. “Ya, rata-rata yang meng­ alami puso di kawasan tadah hujan. Sedangkan kawasan yang masih bisa tetap berta­

han karena memasang pompa dan ada sumber air. Tanaman yang mengalami puso terbanyak di Kecamatan Natar, mencapai 501 hektare,” kata dia, saat dihubungi, Kamis (24/9). Menurutnya, sepanjang 2015 petani Lamsel rata-rata mampu melakukan tanam sebanyak dua kali dengan cakupan luas sawah mencapai 45 ribu hektare. Namun, hingga batas akhir tahun ini luas tanam mencapai 98 ribu hektare. “Ada daerah yang mampu tiga kali tanam. Tapi, ada juga yang hanya satu kali tanam. Hal itu mengingat kondisi kemarau yang cukup panjang dan kering,” ujar dia. Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Dinas TPH Kecamatan Palas Ujuk Kusnadi mengatakan tanaman padi di wilayah Palas

yang mengalami puso meluas dari 25 hektare menjadi 55 hektare di tiga desa, yakni Desa Bumidaya seluas 45 hektare, Kalirejo (5 ha), dan Rejomulyo (5 ha). “Meluasnya tanaman padi puso itu karena kemarau yang berkepanjangan akibat dampak El Nino. Sedangkan lahan sawah yang terancam kekeringan seluas 2.100 hektare,” kata dia.

Tanaman yang mengalami puso terbanyak di Kecamatan Natar, mencapai 501 hektare. Menurutnya, berdasarkan hasil pendataan yang dilakukan para penyuluh setempat sejak minggu kedua September 2015, luas lahan sawah di Palas yang telah ditanami padi seluas 10.370 hektare

dari target luas tanam seluas 10.600 hektare. “Perlu diketahui tanaman padi yang dinyatakan puso apabila padi yang telah ber­ umur 1,5 bulan ke atas meng­ alami kerusakan pada batang hingga layu dan menguning,” ujar dia. Untuk mengantisipasi kekeringan atau puso, Ujuk mengatakan petani setempat diminta untuk memanfaatkan sumber air yang ada, baik dari saluran ataupun sumur bor. Sebab, belum bisa diprediksi kemarau saat ini kapan akan berakhir. Hal serupa diungkapkan Kepala UPTD Dinas TPH Kecamatan Sragi Rusdi, belum lama ini. Ia menganjurkan kepada petani di wilayah tersebut agar tidak memaksakan diri untuk menanam padi pada musim gaduh tahun ini. Sebab, pihaknya tidak mau mengambil risiko jika petani setempat mengalami kerugian besar akibat kekeringan. (D2) armansyah@lampungpost.co.id

Dua Kebakaran Kejutkan Warga Metro Saat Takbiran SUASANA takbiran malam Iduladha, Rabu (23/9), dikagetkan peristiwa kebakaran yang terjadi di dua lokasi berbeda di Metro. Keduanya di wilayah Metro Timur dan Metro Selatan. Di Metro Timur, warga melihat asap tebal yang membakar tumpukan sampah. Diduga ada yang sengaja membakar sampah tersebut. Api cepat membesar lantaran kondisi kemarau dan angin. Dampak kebakaran sampah membuat warga sekitar pa­ nik. Pasalnya, api tersebut terlihat menyebar hingga ke permukiman penduduk. Api baru bisa dijinakkan setelah tiga unit kendaraan pemadam kebakaran datang membantu. Peristiwa terjadi di wilayah RT 25 RW 11, Iringmulyo, Metro Timur. Kejadian persis berada di belakang bangunan rumah susun (rusunawa). Sejumlah keterangan yang dihimpun menyebutkan ada kepulan asap tebal yang terlihat warga, sejak sekitar pukul 14.30. Asap itu terlihat di samping pagar rusunawa. Menurut salah seorang

LAMPUNG POST

penjaga proyek rusunawa, Sukantar, ia melihat asap di samping pagar rusunawa. Satu jam kemudian api terlihat membesar di belakang rusunawa tersebut. Ia pun langsung melapor ke pemadam kebakaran. Tak lama kemudian datang tiga unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkot untuk mematikan api. Karena jilatan api terkena angin, petugas cukup lama mematikannya. Baru sekitar pukul 19.30 di tengah warga sedang bertakbiran api baru bisa padam. Tidak ada kerugian pada kebakaran tersebut, tetapi hingga kemarin belum diketahui asal api. “Kemungkinan ada yang sengaja membakar sampah, lalu ditinggal,” ujar seorang warga di lokasi kebakaran, kemarin. Di tempat berbeda di te­ ngah gema takbir, sebuah lahan bengkok milik Pemkot Metro yang berisi tanaman akasia terbakar. Kejadian itu juga membuat warga sekitar ketakutan lantaran api yang menjilat tanaman terus membesar. (CAN/D2)

SEBANYAK 70 anggota Pusat Informasi dan Konseling (PIK) remaja dan mahasiswa, serta jalur masyarakat Provinsi Lampung akan mengikuti jambore dan ajang kreativitas generasi berencana (genre) tingkat nasional 2015 di Evergreen Village, Bogor, Senin (28/9) sampai Kamis (1/10) mendatang. Kepala Bidang (Kabid) Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga (KS-PK) Kantor Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Lampung Erwandi R menjelaskan para peserta tersebut merupakan juarajuara PIK remaja, mahasiswa dan masyarakat, termasuk para duta genre Lampung 2015. Mereka merupakan perwakilan dari Pusat Layanan Unggulan (Center of Excellence) dari PIK mahasiswa; PIK Sehati (smart empathy healthy active integrity) di IBI Darmajaya, PIK Sahabat (IAIN Raden Intan), PIK Warda (Universitas Muhammadiyah Lampung), PIK Getar (STKIP Muhammadi-

yah Pringsewu), PIK Pilar (Universitas Muhammadiyah Metro). Kemudian PIK remaja dari PIK SMAN 2 Badaratu, Way Kanan, PIK SMA pembangunan Lampung Selatan, PIK SMAN 2 Menggala, Tulangbawang, PIK SMAN 2 Sekampung, Lampung Timur, serta PIK SMAN 2 Pagelaran, Pringsewu. Kemudian, PIK dari jalur masyarakat, yakni PIK Independen Radio Pesawaran dan PIK Garuda Muda Metro. “Mereka akan bersamasama utusan kabupaten/kota lainnya dari 33 provinsi di Indonesia mengikuti ajang ini,” ujarnya, didampingi Kasubbid Bina Ketahanan Remaja, Bambang Sumantri, Rabu (23/9) lalu. Di sana mereka akan mengikuti berbagai lomba/ game terkait dengan genre, misalnya lomba menciptakan lagu mars genre, life skill, keterampilan advokasi, pentas seni dan lain-lain. “Jambore ini selain sebagai ajang kreativitas remaja sekaligus tukar pengalaman antaranggota PIK se-Indonesia,” kata dia. (AST/D3)

SELINTAS

Kabut Asap Kiriman Tutup Langit Tubaba KABUT asap mulai mengepung sejumlah kecamatan di Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba). Asap pembakaran lahan itu diduga kiriman dari Sumatera Selatan dan pembukaan lahan baru di sejumlah kabupaten, termasuk di Tubaba. Selain kabut asap, wilayah ibu kota Kabupaten Tubaba juga dihujani debu hitam yang diduga berasal dari pembakaran lahan perkebunan tebu milik sejumlah perusahaan di Kabupaten Lampung Utara, Way Kanan, dan Tulangbawang. Polusi udara itu telah dirasakan masyarakat sejak pekan lalu. Sejumlah masyarakat mulai mengeluhkan sesak napas serta mata perih akibat asap tersebut. Meskipun demikian, jarak pandang masih terbilang normal. “Yang membuat langit mendung bukan karena mau hujan, tapi kepulan asap yang menutup langit,” kata Romsi, warga Pulungkencana, kemarin. Romsi mengatakan polusi udara itu sudah dirasakan sejak pekan lalu. Hal itu terlihat kepulan asap menyimuti langit dan juga terasa dari pandangan mata yang terasa pedih. “Kalau ke luar rumah sekarang terasa sekali mata pedih dan juga terasa di pernapasan,” kata dia. (MER/D1)

Desa Pagar Belum Cairkan ADD Tahap 1 SAMPAI mendekati akhir September 2015, masih ada satu desa di Kabupaten Lampung Utara yang belum menerima alokasi dana desa (ADD) tahap I, yakni Desa Pagar, Kecamatan Blambangan. Sebab, surat keputusan (SK) BPD masih dalam proses penerbitan. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPMPD Lampura Wahab menjelaskan desa itu belum dapat melaksanakan penyerapan ADD tahap I karena belum memiliki BPD definitif sehingga berkas persyaratan pencairan tahap pertama, yakni RKPdes, APBdes, dan RPJMdes, belum dapat diselesaikan. Pencairan harus menunggu terbitnya SK BPD dari Bupati. “Saat ini SK BPD desa itu telah naik ke meja kepala daerah. Rencananya awal pekan ini akan diterbitkan. Setelah surat itu diterbitkan, barulah persyaratan dapat diselesaikan dan dana desa segera dicairkan,” kata dia, Selasa (22/9), di ruang kerjanya. Menurut Wahab, sebenarnya BPD definitif desa itu telah terbentuk sejak beberapa bulan lalu. Namun, karena ada pergantian anggota SK-nya diperbarui. Saat ini pengajuannya telah dilakukan, tinggal menunggu terbitnya saja. (CK5/CK6/D1)

DIWAWANCARAI AWAK MEDIA Penjabat Bupati Pesawaran Paryanto tengah diwawancarai awak media terkait penyaluran dana desa, usai sidang paripurna penandatanganan kebijakan umum APBD Perubahan dan prioritas plafon anggaran sementara (KUA-PPAS), di aula gedung DPRD setempat, Selasa (23/9).

n LAMPUNG POST/ANTO NUGROHO

260 Desa Dapat Bantuan Dana Administrasi MESKIPUN belum diketahui besar anggarannya, Peme­ rintah Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) akan mendapatkan bantuan dana admi­ nistrasi desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung tahun 2015. Hal tersebut diungkapkan Kabag Otonomi Daerah (Otda) Badruzzaman, melalui Kasubbag Administrasi Pemerintahan dan Perangkat Desa/ Kelurahan Dicky Yuricki, saat ditemui di kantornya, belum lama ini. Menurutnya, ban-

tuan dana administrasi desa tersebut diperuntukkan 260 desa/kelurahan se-Lamsel. “Kalau 2014 kemarin, Lamsel menerima dana itu berjumlah Rp1,456 miliar. Masing-masing desa/kelurahan memperoleh dana adminisitrasi desa sebesar Rp6,5 juta yang ditransfer langsung ke masing-masing rekening desa. Namun, tahun ini kami belum menerima informasi selanjutnya dari provinsi berapa besarannya,” ujarnya. Meskipun belum mengetahui secara pasti jumlah nominal dana administrasi desa itu, kata

Dicky, saat ini Otda Pemkab Lamsel melakukan pemberkasan di masing-masing desa/kelurahan untuk memenuhi persyaratan sesuai dengan petunjuk juknis (juknis) dari Biro Otda Pemprov Lampung. “Persyaratan yang diperlukan, di antaranya fotokopi keterangan kartu tanda penduduk (KTP) kepala desa (kades), fotokopi SK kades, dan fotokopi rekening desa/kelurahan. Kami hanya sebatas pemberkasan persyaratan, untuk dananya langsung ditransfer ke rekening desa oleh Pemprov Lampung,” kata dia. (*2/D2)

Lamteng Usulkan 20 Ribu Bidang Tanah Masuk Prona BUPATI Lampung Tengah (Lamteng) Mustafa meng­ usulkan 20 ribu bidang tanah milik warga agar masuk Program Sertifikat Nasional (Prona) 2016. Hal ini merupakan wujud keseriusan Mustafa untuk melindungi hak warganya dari gangguan atas tanah milik mereka. Mustafa mengatakan pada 2015 ada 12 ribu bidang tanah yang masuk Prona. Sebanyak 500 bidang di antaranya ber­ ada di Kampung Terbanggi Ilir, Kecamatan Bandarmataram, yang diserahkan Rabu (23/9) di depan Balai Kampung Terbanggi Ilir. Menurut Bupati, sertifikat tanah sangat penting agar pemiliknya terlindungi secara hukum dari gangguan atau klaim oknum-oknum yang tak bertanggung jawab. “Dengan sertifikat itu warga Lamteng yang memiliki ta-

nah baru bisa merasa aman dari gangguan atau klaim orang lain. Saya sudah meminta agar pihak BPN (Badan Pertanahan Negara) Lamteng mempercepat prosesnya,” kata Mustafa. Koordinator Prona BPN Lamteng Kamas Efendi me­ ngatakan tahun 2015 ada 12 ribu bidang tanah milik warga Lamteng yang masuk Prona. Jumlah tersebut tersebar di 28 kampung yang ada di 10 kecamatan se-Lamteng. Sekretaris Komisi I DPRD Provinsi Lampung Bambang Suryadi yang hadir dalam acara itu mengatakan tanpa sertifikat, masyarakat menjadi kesulitan menjaga hak miliknya dari gangguan. I a m e m i nt a m a sya r a k at mengecek nama yang tertera dalam sertifikat dan mengajukan komplain jika ada kesalahan. (WAH/D2)


JUMAT, 25 SEPTEMBER 2015

FOKUS

LAMPUNG POST

24

Tauhidi Tertibkan Kendaraan Dinas Kabupaten Lampung Timur Guna menunjang operasional dalam pelaksanaan tugas-tugas di Pemerintah, maka kebutuhan kendaraan dinas yang layak jalan di setiap SKPD sangat menentukan. Untuk itu, Penjabat Bupati Lampung Timur, Tauhidi melakukan apel kendaraan dinas.

Drs. Tauhidi, MM

Pj. Bupati Lampung Timur menekankan kepada para pemegang ken­ daraan dinas serta pengemudi, beberapa hal untuk menjadi perhatian, antara lain agar selalu memastikan kendaraan siap operasional, memperlakukan kendaraan dengan baik dengan senantiasa merawat dan menjaga kebersihan kendaraan, serta selalu memeriksa dan memperhatikan komponen kendaraan seperti mesin, ban dan lampu serta kelengkapan berkendaran seperti SIM dan STNK dan tidak lupa agar selalu men­ jaga keselamatan baik kendaraan maupun kendaraan dinas, diharapkan dengan kon­ disi kendaraan yang semakin baik ditunjang dengan personil pengguna yang bertanggung jawab, diharapkan tugas dan pengabdian kepada masyarakat terlaksana sesuai dengan visi dan misi mewujudkan pelayanan prima

S

emua kendaraan dinas itu dikumpul­ kan sejak pukul 07.00 WIB. Ratusan kendaraan dinas berjejer di Lapangan Merdeka Kabupaten Lampung Timur, untuk dilakukan pemeriksaan seperti, kondisi ban, bodi kendaraan dan mesin kendaraan. Dengan didampingi, Plt. Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur, Almaturidi, Asisten Bidang Administrasi Umum, Junaidi, Kepala Inspektorat Lampung Timur, Marjud­ din, Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Lampung Timur, Afdal Faisal berbagai kelengkapan administrasi diperiksa satu persatu oleh Penjabat Bupati Lampung Timur, Tauhidi pada Selasa, 22 September 2015 dan Rabu, 23 September 2015, Agar diketahui 82 jenis kendaraan yang diserahkan ke dinas terkait sudah ses­ uai aturan atau belum. Selain menjalankan fungsi dan kewenangan, pemeriksaan ini bentuk pertanggung jawaban SKPD terhadap otoritas yang diberikan kepadanya. Pemeriksanaan ini bertujuan untuk mensinergikan antara ketentuan adminis­ trasi, data tehnis dan tanggung jawab yang diberikan kepada masing–masing pejabat pemegang holder kendaraan dinas. Tang­ gungjawab tersebut adalah bentuk amanat yang diberikan masyarakat kepada penye­ lenggara pemerintah, sehingga inisiatif dan kepedulian para pejabat terhadap kondisi kendaraan dinas akan memberi dampak terhadap respon masyarakat kepada pe­ nyelenggara pemerintah semakin baik. Hal ini sangat penting bagi pemerintah untuk mendapatkan dukungan yang positif dan masyarakat dalam mewujudkan keberhasil­ an di Lampung Timur. Ditegaskan Tauhidi, bahwa dari hasil pengecekan langsung kondisi kendaraan,

Penjabat Bupati Lampung Timur Tauhidi melakukan pemeriksaan kendaraan dinas.

rata-rata masih layak dipakai dan dalam kondisi baik, karena anggaran pemeliharaan dari pemerintah pada dasarnya tersedia.

Beberapa kendaraan dinas usianya sudah tua, namun masih layak digunakan kar­ ena perawatan dilakukan dengan baik dan

berkelanjutan. Di akhir acara pemeriksaan tersebut, Tauhidi memberikan pengarahan sekaligus

dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat di Bumei Tuwah Bepadan. (D10)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.