Lampung Post Minggu, 13 Desember 2015

Page 1

HIJAB Hlm.17 Modis dan Gaul dengan Jins

lampost.co

Salah satu busana yang paling digemari remaja adalah jins. Celana, rok, ataupun terusan berbahan jins bisa digunakan dengan balutan muslimah.

facebook.com/lampungpost @lampostonline @buraslampost No. 13659 I TAHUN XLI Terbit Sejak 1974

l 24 Hlm. MINGGU, 13 DESember 2015 Rp3.000

TERUJI TEPERCAYA

Waspadai Kejutan The Baggies

MOMENTUM positif Liver­ Dortmund itu memang pool di Liga Primer Inggris mesti waspada dengan tim terhenti usai dikalahkan ber­juluk The Baggies terse­ New­castle United, pekan but. Di tiga pertandingan lalu. Kondisi ini membuat terakhir Liga Primer, WBA Manajer Liverpool Jur­ tidak terkalahkan. Usai gen Klopp harus mencari meraih kemenangan atas formasi terbaik guna me­ Arsenal, Sessegnon dkk ngembalikan The Reds ke bermain imbang dengan jalur kemenangan agar bi­ West Ham United dan Tot­ sa masuk kembali di zona tenham Hotspurs. Li­ga Champions. D i p e r te mu a n te r a ­ Usai kalah dari Newcas­ khir dengan Liverpool tle, Klopp yang menurun­ pada 25 April 2015, WBA kan tim terbaik saat ber­ sukses menahan imbang tandang ke Stadion Tubil­ The Reds. Beruntung, saat lon, markas klub Sion, da­ menghadapi WBA Klopp lam lanjutan Liga Eropa, punya banyak pilihan Kamis (10/12), juga gagal formasi setelah pulihnya me­m etik kemenangan ge­landang asal Brasil, Phil­ se­telah hanya bermain im­ lipe Coutinho. Sementara pelatih W­BA, bang tanpa gol melawan Pu­­lis, enggan meng­u ng­ klub asal Swiss itu. Keinginan untuk mene­ kap­­kan strategi­nya saat mukan formasi terbaik bertandang ke An­f ield. agar bisa meraih tiga ang­ Mantan manajer Crystal ka saat menjamu Liverpool Vs West Bromwich AlbionWest Pa­lace itu justru memuji Bromwich Albion (WBA) Klopp yang mem­berikan di Anfield, Minggu (13/12), warna baru ba­gi Liverpool. membuat Klopp harus Dengan tu­juh kemenang­ oto Hari ini nama foto bolalatihan minggu, 13 2015 meli­hfolder at dulu pola andesember dari 13 per­ tandingan tim asuhan Tony Pulis ber­sama Liver­pool, Pulis lippe Coutinho (Liverpool, AFP/OLI SCARFF),menyebut Crop Stephane KloppSessesebagai tersebut. “Kami akan men­ BA, AFP/OLI SCARFF) headshot Jurgen klopp (Liverpool, AFP/OLI coba menggunakan semua manajer papan atas. “Dia , headshot Tony Pulis (WBA, AFP/OLI SCARFF), logo Liga Inggris, logo yang kami bisa gunakan. menukangi salah satu klub m Ta­pi saya harus melihat terbaik di Ing­gris dan de­ da­h ulu (latihan) West ngan sejumlah pemain Brom, agar saya semakin pa­p an atas, dia pu­n ya ta­hu apa yang harus saya ke­sempatan untuk te­rus n Pemain la­kukan,” kata Klopp. me­raih kemajuan,” ka­ta Mantan arsitek Borrusia Pulis. (MI/O2)

Lempasing Jadi Pelabuhan Perikanan Teladan Nasional PELABUHAN Perikanan Pantai (PPP) Lempasing, Ka­b upaten Pesawaran, m e ­r a i h p e n g h a r g a a n P e ­l a b u h a n P e r i k a n a n Teladan II Tingkat Na­ sional 2015. Penghargaan diserah­kan langsung Men­ teri Perikanan dan Kelaut­ an RI Susi Pudjiastuti di Gedung Mina Bahari III, Jumat (11/12). Selain PPP Lempas ­ ing, penghargaan juga diterima PPP Morodemak, Kabu­paten Demak, sebagai Tela­dan I dan PPP Lombok, Ka­bupaten Lombok Timur, se­bagai Teladan III. Diinformasikan Karo Hu­ mas dan Protokol Pemer­ intah Provinsi Lampung Bayana, kemarin, penghar­ gaan itu diterima Kepala UPTD Pelabuhan Perikanan Wilayah Barat Makmur Hidayat didam­pingi Kepala Dinas Perikan­an dan Ke­ lautan Provinsi Lampung Setiato. Menurut Bayana, pem­ be­­rian penghargaan Adi­ bakti Mina Bahari 2015 ini sangat istimewa karena baru pertama kalinya selu­ ruh penerima pengharga­ an diterima Presiden RI di Istana Negara. Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Lam­pung Setiato menje­ las­kan dengan diperoleh­ nya penghargaan itu, PPP Lempasing telah melaksa­ nakan sesuai tupoksinya, yakni fungsi pemerintahan dan fungsi pengusahaan se­k aligus pemacu bagi

01_061215 UMUM.indd 1

UPTD Pelabuhan Perikan­ an Wilayah Barat untuk bekerja lebih baik lagi. “Fungsi tersebut meliputi tempat bersandarnya ikan, bongkar muat, docking kapal, pengawasan mutu ikan, tempat penyuluhan dan telah melaksanakan kebersihan, keter­tiban, dan keamanan,” ka­ta Setiato. Setiato menambahkan pada 2016 mendatang di PPP Lempasing akan di­ lakukan penertiban para pe­d agang ikan dengan memindahkan mereka ke tempat yang telah diba­ ngun tahun ini. Selain itu, melakukan pengujian for­ malin untuk mengawasi mutu ikan yang masuk ke PPP Lempasing. “Selain itu akan diberla­ kukan Perda Provinsi Lam­p ung di PPP Kotaa­ gung, Tanggamus, dalam pe­lelangan ikan. Sehingga di­harapkan akan menam­ bah pendapatan asli daer­ ah (PAD) UPTD PP Wilayah Barat,” ujarnya. Penghargaan Adibakti Mina Bahari merupakan penghargaan tahunan yang diberikan Kementeri­ an Kelautan dan Perikanan kepada nelayan, tokoh, kelompok, dan pelayanan publik di lingkungan ke­ menterian. Adibakti Mina Bahari merupakan penghargaan tertinggi di bidang kelau­ tan dan perikanan. Khusus di bidang perikanan tang­ kap dilombakan tujuh kategori. (EBI/R5)

n NET

Siaran langsung SCTV, Minggu (13.12) Pukul 23.00 WIB REKOR PERTEMUAN 25 Mar 2015 Liga Primer West Bromwich 0–0 Liverpool 4 Okt 2014 Liga Primer Liverpool 2–1 West Bromwich 2 Feb 2014 Liga Primer West Bromwich 1–1 Liverpool 26 Okt 2013 Liga Primer Liverpool 4–1 West Bromwich 12 Feb 2013 Liga Primer Liverpool 0–2 West Bromwich

Stephane Sessegnon � AFP/OLI SCARFF

WEST BROM (4-2-3-1)

LIVERPOOL (4-3-3)

13-Myhill, 3-Olsson, 25-Dawson, 6-Evans, 23-McAuley, 11-Brunt, 24-Fletcher, 7-Morrison, 29-Sessegnon, 14-McClean, 33-Rondon

Philippe Coutinho

� AFP/OLI SCARFF

22- Mignolet, 2-Clyne, 37-Skrtel, 6-Lovren, 18-Moreno, 7-Milner, 21-Lucas, 23-Can, 11-Firmino, 10-Coutinho, 9-Benteke

Pelatih: Tony Pulis

Pelatih: Jurgen Klopp

Lahan Pertanian pun Terus Tergusur Ketahanan pangan di Lampung mulai digerogoti penyempitan areal lahan pertanian akibat adanya alih fungsi lahan. RUDIYANSYAH

P

erlu formula khusus meng­ hadapi persoalan ini agar tak selalu bergantung pada impor kebutuhan pangan. Berdasarkan data yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung pada 2015, terjadi penu­ runan drastis lahan pertanian padi di Provinsi Lampung selama kurun wak­tu 2010—2015. Jumlah lahan sa­wah padi yang semula seluas 447.379 hektare (ha) pada 2010, tu­ run menjadi 369.362 ha pada 2015. Jika dihitung terjadi alih fungsi la­ han pertanian seluas 78.017 hekta­ re. Angka yang tak sedikit. Hingga saat ini Lampung Tengah masih menjadi kabupaten dengan luas lahan pertanian paling besar, yakni mencapai 76.724 ha, disusul

Kabupaten Lampung Timur 59.957 daerah, fluktuasi harga gabah, ha dan Lampung Selatan 45.575 rusaknya jaringan irigasi tersier, ha. hingga kompetisi penggunaan lahan Sementara kabupaten dengan untuk permukiman dan industri. luas lahan pertanian paling sempit Namun, lanjut dia, pemerintah adalah Pesisir Barat 7.952 ha, Tu­ juga telah membuat dan melaksana­ langbawang Barat 12.209 ha, dan kan beberapa solusi, di antaranya Pe­ Lampung Barat 13.126 ha. merintah Provinsi Lampung mener­ Untuk dua kota di Lampung, yakni bitkan Perda No. 17 Tahun 2013 Metro dan Bandar Lampung, lahan tentang Lahan Pertanian Pa­ngan Berkelanju­ pertaniannya pun tan (LP2B), sangat sempit. Ban­ ser­ta membe­ dar Lampung hanya rikan inten­ 984 ha dan Metro sif kepada meskipun memiliki pe­tani lahan sarana irigasi luas sa­w ah yang lahan sawah hanya m a ­s u k k e 2.975 ha. Per­d a LP2B Dinas Pertanian, tersebut. Tanaman Pangan, “Pemerin­ dan Hortikultura tah melaku­ Provinsi Lampung SOROT Hlm.3 kan kerin­ melalui Kepala ganan PBB, UPTD Balai Benih perbaikan I n d u k Ta n a m a n Pangan Emilia Kusumawati menya­ infrastruktur, pemberian sarana takan terjadinya alih fungsi lahan prasarana, hingga sertifikasi lahan yang ditandai dengan penurunan pertanian,” kata mantan Sekretaris Dinas Pertanian Lampung terse­ luas lahan pertanian di Lampung. Alih fungsi lahan tersebut, menu­ but. Meski lahan pertaniannya se­ rut Emilia, terjadi karena beberapa faktor, seperti ketersediaan air makin sempit, Dinas Pertanian yang semakin berkurang di setiap Lampung menargetkan jumlah

Meski lahan pertaniannya semakin sempit, Dinas Pertanian Lampung menargetkan jumlah panen yang akan meningkat

I

panen yang akan meningkat untuk mencapai target pangan Pemerintah Pusat, yakni penambahan produk­ tivitas 1 juta ton pada dua tahun ke depan. “Kami menargetkan penamba­ han produktivitas 1 juta ton akan tercapai pada 2016, targetnya yakni mencapai 4 .372.958 ton. Semen­ tara target saat ini (2015) adalah 4.003.330 ton dan hingga saat ini diramalkan kami sudah mencapai 3.641.767 ton,” ujar Emilia.

Tak Ada Jaminan Menanggapi makin berkurangnya lahan pertanian di Provinsi Lam­ pung, Ketua Umum Serikat Tani Indonesia (Sertani) Suryo Cahyono menyebut hal ini menandakan petani masih merasa belum memi­ liki jaminan hidup layak dari pro­ fesinya. Meskipun pemerintahan baru saat ini kembali menggaungkan re­ formasi pertanian, menurut Suryo, para petani belum merasa memiliki jaminan. “Memang banyak regulasi yang sudah dibuat pemerintah, tetapi pada implementasinya tidak ada,” kata Suryo, saat diwawancarai, Ju­ mat (11/12). (RUDIYANSYAH/SAG/M1)

OASIS Olahraga Perbaiki Masalah Otak

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

BERALIH FUNGSI. Perumahan berdiri di areal persawahan di Way Kandis, Bandar Lampung. Areal persawahan di Kota Bandar Lampung setiap tahun berkurang akibat dari penimbunan, di antaranya beralih fungsi menjadi perumahan. Foto dibidik beberapa waktu lalu.

NEURON otak manusia dapat terus berubah dengan input pengalaman, pembelajaran, dan memori melalui proses yang disebut plastisitas otak (brain plasticity). Menurut studi oleh tim ilmuan University of Pisa, Italia, aktivitas olahraga dapat mendorong otak orang dewasa menjadi lebih plastisitas. Plastisitas otak merupakan kemampuan otak untuk melakukan reorganisasi setelah mengalami cedera atau karena penyakit. Penelitian ini menunjukkan bagian korteks visual menujukkan potensi pemulihan pada pasien yang memiliki amblyopia (masalah pada anak-anak yang terjadi ketika satu mata lebih lemah dari yang lain) dan cedera otak traumatis. “Kami menyediakan demonstrasi pertama bahwa tingkat aktivitas fisik moderat bisa meningkatkan neuroplastisitas di korteks visual manusia dewasa,” kata Claudia Lunghi, koordinator penulis studi. (MI/R5)

13/12/2015 0:27:07


POLITIK

2

LAMPUNG POST MINGGU, 13 desember 2015

Partai Islam Alami Pelemahan Kelembagaan

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

TEMUI ZAINUDDIN HASAN. Bupati Lampung Selatan terpilih, Zainudin Hasan (berpeci), foto bersama beberapa camat di Lampung Selatan, saat berkunjung ke kediamannya di Desa Pisang, Kecamatan Penengahan, Lamsel, Jumat (11/12).

Demokrat Akui Kekalahan di Pemilukada Surabaya DEWAN Pimpinan Cabang Partai Demokrat mengakui kekalahan­ nya pada pemilihan kepala daerah Surabaya karena perolehan suara pasangan petahana Tri Risma­ harini-Whisnu Sakti Buana lebih banyak. “Dari semua hitung cepat, pasang­ an Rasiyo-Lucy Kurniasari sangat jauh tertinggal dan kami akui itu,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPC Partai Demokrat Surabaya Har­ toyo kepada wartawan di Surabaya, kemarin. Di beberapa lembaga survei hitung cepat untuk Pemilukada Surabaya, mayoritas memenang­ kan pasangan petahana di atas 80 %. Meski demikian, pihaknya masih tetap memantau dan menunggu hasil rekapitulasi manual dari KPU Kota Surabaya yang saat ini masih dalam tahap penghitungan di pani­ tia pemilihan kecamatan (PPK). “Hormati hasil penghitungan suara KPU dan apa pun hasilnya pasti kami menerima karena sudah melalui proses demokrasi yang baik,” kata anggota DPRD Jatim tersebut. Selain mengakui kekalahan­ nya, Partai Demokrat juga belum menemukan pelanggaran yang bersifat berat sehingga sangat kecil kemungkinan menempuh jalur hukum untuk menggugat hasil pemilukada yang berlang­ sung 9 Desember lalu. “Inventa­ risasi pelanggaran terus kami kumpulkan, tapi sampai seka­ rang belum ada yang kategori berat,” ujar dia. Kepada pasangan yang diusung­ nya bersama Partai Amanat Na­ sional (PAN), yakni Rasiyo dan Lucy Kurniasari, pihaknya meminta tetap semangat dan berjiwa besar melihat fakta dan hasil yang me­ mang tidak diinginkannya. “Sudah ada kesepakatan siap menang dan siap kalah. Kalau fak­ tanya nanti tidak sesuai harapan, mau tidak mau harus diterima dengan jiwa besar,” katanya. Sementara itu, bukan bermaksud mencari kambing hitam, kata dia, salah satu faktor yang membuat pasangan Rasiyo-Lucy kalah adalah kurangnya sosialisasi mengingat mepetnya waktu penunjukan ke­ duanya mendaftar sebagai pasang­ an calon. (ANT/U1)

KPU Harus Telusuri

Penyebab Suara Tak Sah KPU bisa melihat surat suara tidak sah untuk mengetahui penyebabnya. SETIAJI B PAMUNGKAS

B

ADAN Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung me­ minta Komisi Pemilihan Umum (KPU) melakukan evalua­ si secara serius terkait ting­ ginya surat suara tidak sah dan rendahnya tingkat partisipasi pemilih. Anggota Bawaslu Lampung, Ali Sidik, mengatakan ada banyak faktor yang menjadi penyebab banyaknya surat suara tidak sah. “Banyak faktor, seperti meng­ gunakan alat coblos yang tidak sesuai standar atau cara pencob­ losnya tidak benar,” kata Ali, saat dihubungi, kemarin. Menurutnya, penyebab ba­ nyaknya surat suara tidak sah harus ditelusuri KPU. Jika mau serius, KPU bisa menelusuri pe­ nyebab tingginya surat suara tidak sah dengan cara melihat hasil pencoblosan itu. Dia menerangkan hasil pengamatan surat suara tidak sah bisa menjadi dasar untuk evalua­ si ke depan. “Karena penyebab surat suara tidak sah disebab­

kan banyak faktor, tapi secara umum kemungkinan masyarakat tidak tahu tata cara mencoblos,” ujarnya. Jumlah surat suara tidak sah pada pemilukada delapan kabupaten/kota di Lampung mencapai 44.158 suara. Surat suara yang tidak sah per kabu­ paten/kota mencapai lebih dari 1.000. Berdasarkan data unggahan C1 yang ada di pilkada2015.kpu. go.id, surat suara tidak tidak sah di Lampung Tengah mencapai 10.903 suara, Lampung Timur (8.820

Penyebabnya beberapa hal. Bisa partisipasi atau administrasi terkait mata pilih yang tidak valid. suara), Pesawaran (3.727 suara), Lampung Selatan (8.153 suara), Bandar Lampung (6.668 suara), Way Kanan (3.179 suara), Pesisir Barat (931 suara), dan Metro (1.777 suara).

KPU, lanjutnya, harus melaku­ kan evaluasi untuk meningkat­ kan partisipasi pemilih. Penye­ lenggara pemilukada harus me­ mastikan masalah dan penyebab rendahnya partisipasi pemilih pemilukada serentak 2015. “Pe­ nyebabnya beberapa hal. Bisa partisipasi atau administrasi terkait mata pilih yang tidak valid,” kata Ali. Menurutnya, partisipasi menu­ run karena kualitas daftar pemi­ lih tetap (DPT) buruk. Banyak pemilih yang tercantum dalam DPT, tapi tidak ada di daerah tersebut. Terpisah, komisioner KPU Lam­ pung, Solihin, mengatakan akan melakukan evaluasi terhadap kin­ erja KPU dalam pelaksanaan pemi­ lukada. Menurutnya, sosialisasi pemilukada harus ditingkatkan dan harus lebih variatif. KPU juga akan menyesuaikan sosialisasi kepada kelompok masyarakat. “Misalnya sosialisasi ke ormas berbeda dengan sosialisasi kepada kaum marginal. Anggaran pemilu­ kada juga harus ditingkatkan oleh pemda. Sosialisasi dapat berjalan lancar jika anggaran cukup,” ka­ tanya. (U1) setiaji@lampungpost.co.id

n ANTARA/ABRIAWAN ABHE

BENTROK. Polisi menembakkan gas air mata ke arah warga saat terjadi bentrokan di depan kantor Panitia Pengawasan Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Sabtu (12/12). Bentrokan tersebut terjadi saat polisi membubarkan aksi unjuk rasa warga terkait kasus pelanggaran dan kecurangan pada pemilukada serentak di Gowa.

PARTAI politik Islam di Indonesia perlu kembali memperkuat pelembagaan partai untuk mengurangi potensi penurunan suara di setiap ajang pemilihan umum. “Semakin lembaganya kuat semakin mampu me­ rangkul konstituen serta memiliki cara untuk me­ menangkan pemilihan umum (pemilu),” kata ma­ hasiswa S-3 Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga, Husnan Bey Fa­ nanie, di Yogyakarta, Sabtu (12/11). Saat mempertahankan disertasinya untuk meraih gelar doktor di Pascasarjana UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Hus­ nan mengatakan partai Islam kontemporer di In­ donesia saat ini cenderung mengalami pelemahan da­ lam aspek kelembagaan. Hal itu, menurut dia, rentan mengakibatkan munculnya praktik tran­ saksional di luar kendali serta tercerabutnya gera­ kan partai dari ideolog­

inya sendiri. “Seiring perkembangan globali­ sasi, kelembagaan partai memang menunjukkan penurunan,” kata Husnan yang juga salah satu pen­ gurus struktural Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu. Menurut dia, naik tu­ runnya perolehan suara partai politik Islam dalam pemilu akhir-akhir ini harus menjadi bagian dari evaluasi yang mendalam bagi partai untuk menge­ tahui sejauh mana tingkat pelembagaan politik. Dengan mengambil stu­ di kasus pada tubuh Partai Persatuan Pembangunan tahun 1999-2014, Husnan menilai dinamika internal di tubuh partai berlam­ bang Kakbah tersebut juga tidak jauh dari goyahnya pelembagaan partai. Lemahnya pelembagaan partai itu akhirnya menum­ buhkan faksi-faksi yang saling mengklaim ke­ absahan masing-masing disertai dengan keluarnya beberapa elite partai. (U2)

n LAMPUNG POST/YON FISOMA

KAPOLRES TEMUI CALON BUPATI. Kapolres Lampung Barat AKBP Andy Kemala (kanan) bersilaturahmi ke kediaman calon bupati Agus Istiqlal (kiri), Sabtu (12/12). Pertemuan tersebut membahas seputar pemilukada dan kondisi saat ini, menunggu pengumuman resmi dari KPU Pesisir Barat yang akan disampaikan pada pleno KPU, 17—18 Desember.

Penundaan Pemilukada Rugikan Negara Rp2 Miliar PENUNDAAN pemilihan umum kepala daerah di Pematangsiantar, Sumate­ ra Utara, mengakibatkan kerugian negara hingga Rp2 miliar lebih. Jika pemi­ lukada nanti kembali ter­ tunda hingga 2017, KPU Pematangsiantar memasti­ kan kerugian bisa menca­ pai Rp12 miliar lebih. Sekretaris KPU Pema­ tangsiantar Hermanto Panjaitan mengatakan penundaan akibat pu­ tusan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan membuat persiapan pe­ nyelenggara pemilu yang sudah mencapai 90% men­ jadi sia-sia. “Akibatnya, dana persiapan seperti upah sewa jasa pengantar logistik, sewa jasa saksi, hingga alat-alat perleng­ kapan lainnya yang sudah sempat tersalurkan habis percuma,” kata dia, ke­ marin. Menurutnya, jika pemi­ lukada di Kota Pematang­ siantar ditunda hingga 2017, KPU memastikan kerugian yang harus di­

tanggung negara sebe­ sar Rp15,7 miliar karena seluruh logistik dan pe­ rekrutan tenaga penye­ lenggaraan harus dimulai dari awal. Selain Pematangsiantar, ada empat daerah lain yang pemilukadanya ditunda, yakni Provinsi Kalimantan Tengah, Kabupaten Fakfak (Papua Barat), Kota Mana­ do (Sulawesi Utara), dan Simalungun (Sumut). Sesuai aturan undangundang, pelaksanaan pemilukada harus ditunda 21 hari. Tapi, Menteri Da­ lam Negeri Tjahjo Kumolo menghendaki penundaan dilakukan 14 hari. “Supaya penghitungan suara bisa serentak,” kata Tjahjo, beberapa waktu lalu. Menurut dia, pe­ nundaan adalah hal yang wajar. Penundaan diaki­ batkan masalah hukum. KPU selaku penyelenggara pemilu harus menaati prosedur hukum yang terjadi. “Ini bukan salah KPU. Ini masalah hukum,” ujarnya. (MTVN/U1)

Pendukung Calon Bupati Gowa Bentrok dengan Polisi RATUSAN orang pendukung salah satu pasangan calon bupati yang bertarung di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, terlibat bentrok dengan aparat kepoli­ sian di depan kantor Panitia Pengawas Pemilu, di Jalan Andi Mallombassang, Sombaopu, Sabtu (12/12) sore. Bentrokan terjadi saat massa pen­ dukung pasangan calon bupati Gowa dengan nomor urut 1, Andi MaddusilaWahyu Permana, ingin mendatangi kan­

tor Panwaslu Gowa. Namun, terhalang dengan kawat duri yang dipasang aparat kepolisian. Massa pendukung calon bupati lang­ sung melempari polisi dengan batu serta petasan dan busur. Polisi merespons se­ rangan massa dan akibatnya terjadi ben­ trok. Beberapa kali petugas gabungan dari Brimob Polda Sulselbar dan Polres Gowa mengeluarkan tembakan gas air mata un­ tuk membubarkan massa, tapi pengunjuk

rasa terus melempari petugas. Kemarahan massa pendukung terse­ but karena menilai pihak Panwaslu Gowa tidak tegas memproses pelang­ garan pemilukada yang dilaporkan pen­ dukung pasangan calon bupati. Akibat bentrokan tersebut, satu orang anggota kepolisian dari Brimob Polda Sulselbar terkena lemparan batu. Bentrokan meng­akibatkan kemacetan panjang. Bentrok mereda setelah petinggi Polda

turun ke lokasi. Saat situasi mulai tenang, Wakapolda Sulsel Brigjen Ike Edwin ke­ mudian menemui calon bupati Andi Mad­ dusila di rumah adat Kerajaan Gowa Balla Lompoa untuk membujuk agar menarik para pendukungnya dari sekitar kantor Panwaslu dan kantor KPU Gowa. “Dalam persaudaraan Kerajaan Nu­ santara, Wakapolda merupakan raja dari Lampung, beliau punya hubungan erat dengan Andi Maddusila, putra Raja Gowa

terakhir, komunikasi mereka bisa lebih cair dan diharapkan bisa menenangkan pendukungnya,” ujar Kabid Humas Polda Sulsel Frans Barung di kantor KPU Gowa. Saat ini sekitar 700 personel Polri masih bersiaga di sekitar kantor KPU Gowa dan Panwaslu Gowa yang berada berhadapan. Selain itu, tiga unit mobil water canon juga diparkir di depan kan­ tor KPU Gowa. (MTVN/U1)


SOROT

LAMPUNG POST MINGGU, 13 desember 2015

3

n LAMPUNG POST/YUDHI HARDIYANTO

BERALIH FUNGSI. Salah satu lahan di Kabupaten Lampung Utara yang awalnya areal persawahan kini beralih fungsi menjadi ladang singkong dan karet. Hal itu disebabkan tidak berfungsinya irigasi tersier.

P

Menggenjot Produktivitas dengan Cetak Sawah Baru

ERKEMBANGAN industri dan permukiman menjadi salah satu faktor berkurangnya luas areal pertanian di Lampung selama kurun lima tahun ini. Berkurangnya luar areal pertanian berbanding lurus dengan hasil panen sehingga menjadi ancaman buat ketahanan pangan. Semakin berkurangnya lahan pertanian di Provinsi Lampung juga ditunjukkan dari hasil penelitian yang dilakukan Fakultas Pertanian Unila bekerja sama dengan Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura (DPTPH) Lampung. Data yang dirilis FP Unila, be­ berapa waktu lalu, menunjuk­ kan 84.895 ha (24,59%) luasan lahan pertanian di Lampung beralih fungsi sepanjang tahun 2012—2013. Alih fungsi lahan pertanian terbesar terjadi di tiga kabupaten/kota, yakni Kabupaten Way Kanan (59,29%), Lampung Utara (56,29%) dan Kota

Bandar Lampung (44,76%). Untuk mengatasi masalah yang krusial ini, pemerintah melalui DPTPH Provinsi Lampung mengupa­ yakan penambahan lahan sawah dengan melaksanakan program cetak sawah baru seluas 5.000 hektare (ha). Hingga saat ini, menurut DPTPH Provinsi Lampung, program tersebut telah dilaksanakan di Kabupaten Me­ suji dengan pengadaan lahan sawah

Sarana DPTPH Provinsi Lampung Indriatmoko, Jumat (11/12), di kan­ tor setempat, menyebut khusus untuk 2.000 ha lahan cetak baru di Mesuji ditargetkan siap tanam pada Desember ini. Dari luas lahan terse­ but, diperkirakan akan menambah sekitar 15 ribu ton produksi padi per tahun di Lampung. “Bulan ini lahan tersebut akan ditanami perdana. Kami perkirakan panennya bisa mencapai 3—4 ton padi untuk tiap hektare­ nya,” kata Indriatmoko. Sebagai penunjang program tersebut, lanjut dia, DPTPH Provinsi Lampung juga akan memberikan bantuan, seperti bibit, pupuk, dan alat pertanian. Setiap hektare sawah baru akan mendapatkan bantuan 25 kg benih padi dan 450 kg pupuk. Terkait program cetak lahan s awa h b a r u d i L a mp u n g ya n g ditargetkan mencapai 5.000 ha dan sudah berjalan di kabupaten Mesuji dengan luas 2.000 ha, Ketua

Umu m S e r i k at Ta n i I n d o n e s i a (Sertani) Suryo Cahyono menekan­ kan supaya pemerintah kembali memastikan bahwa yang menjadi pemilik sawah-sawah baru tersebut adalah petani, bukan korporasi. “Coba dicek dulu, itu benar-benar petani pemiliknya atau justru kor­ porasi,” ujarnya.

Selain itu, menurut Suryo, seharus­ nya pemerintah juga memperhatikan lahan yang akan dijadikan cetak sawah baru. “Lahan sawah baru itu seharusnya ya bukan lahan gambut, percuma saja kalau lahannya gambut dengan air payau hasilnya pasti tidak baik dan tidak bisa menghasilkan padi kelas I,” kata dia. (RUDIYANSYAH/M1)

Setiap hektare sawah baru akan mendapatkan bantuan 25 kg benih padi dan 450 kg pupuk.

baru seluas 2.000 ha. Selanjutnya akan dilakukan penambahan pada 2016 di beberapa kabupaten lain, seperti Tulangbawang, Pesisir Barat, dan Way Kanan. Kepala Bidang Prasarana dan

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

SARANG WALET. Bangunan-bangunan sarang walet yang dibangun di areal persawahan di Kabupaten Pringsewu.

Perlu Regulasi Penggunaan Lahan agar Tidak Beralih AKADEMISI bidang pertanian Univer­ sitas Lampung, Irwan Sukri Banua, menilai ada dua jenis alih fungsi lahan, yaitu alih fungsi tidak permanen dan permanen. Meski saat ini alih fungsi lahan pertanian di Lampung didomi­ nasi tidak permanen, perlu kebijakan terkait pemanfaatan lahan. “Biasanya lebih karena irigasi yang rusak sehingga sulit air dan petani tidak lagi menanam padi, tetapi tana­ man lain, seperti jagung atau palawija lainnya. Bahkan bisa juga ditanami tanaman perkebunan, seperti sawit

dan karet. Tetapi suatu saat lahan tersebut masih bisa kembali menjadi sawah,” kata Irwan, Jumat (11/12). Sementara untuk alih fungsi per­ manen, menurut Irwan, adalah pe­ rubahan fungsi lahan pertanian men­ jadi perumahan, ruko, atau lainnya. Alih fungsi permanen banyak dijumpai di Kabupaten Pringsewu, seperti alih fungsi lahan sawah menjadi perumah­ an, pertokoan, atau usaha walet. Untuk menekan laju alih fungsi lahan pertanian, Dekan FP Unila yang baru dilantik beberapa waktu lalu itu

menyebut pemerintah harus melaku­ kan beberapa upaya, baik secara disinsentif maupun insentif, kepada petani. Langkah disinsentif, menurut Irwan, adalah dengan menerbitkan regu­ lasi yang dilakukan oleh pemerintah provinsi hingga kabupaten/kota. “Bisa melalui perda yang menetapkan lahan yang tidak diperuntukkan selain untuk pertanian,” kata Irwan. Selain itu, pemda juga perlu melaku­ kan kebijakan tidak mengeluarkan izin usaha di lahan yang dikhususkan untuk pertanian. Sehingga jika me­ mang lahan tersebut pindah tangan pun akan tetap difungsikan sebagai lahan pertanian. Masih sebagai upaya disinsentif, lanjut Irwan, khusus untuk daerah yang lahannya diperuntukkan sebagai lahan pertanian, hendaknya pemerin­ tah tidak membuka akses jalan umum, hanya sebatas aksesibilitas produksi tani. “Jadi ya kalau tidak mau beralih fungsi, jangan bangun jalan hotmix di area persawahan,” kata dia. Sementara untuk pola yang juga dapat dilakukan secara insentif guna menekan laju alih fungsi lahan pertanian, menurut Irwan, dapat dilakukan dengan memberikan halhal yang dapat dimanfaatkan secara langsung oleh petani. “Intensif terse­ but bisa berupa penyedian sarana dan prasarana pertanian yang baik, kemudahan pasar, infrastruktur pendukung kehidupan petani, hingga keringanan PBB atau dibebaskan,” ujar Irwan. (RUDIYANSYAH/M1)


OLAHRAGA

4

5

LAMPUNG POST I MINGGU, 13 desember 2015

Tiga Lifter Andalan Lampung Cedera Bayu dan Okta merupakan peraih emas pada PON XVIII/2012 di Riau. Sementara Rengga meraih emas di Popnas XIII Jawa Barat. IYAR JARKASIH

T

n AFP/MADDIE MEYER

BLOK BOLA. Pemain Golden State Warriors, Andre Iguodala (9), mengeblok bola yang akan dilempar ke jaring oleh pemain Boston Celtics, Kelly Olynyk (41), pada lanjutan pertandingan NBA di TD Garden, Sabtu (12/12). Pada laga itu, Warriors menang 124-119.

Warriors Perpanjang Rekor Kemenangan di NBA GOLDEN State Warriors harus susah payah mencuri kemenangan saat melawat ke kandang Boston Celtics pada lanjutan kompetisi NBA di TD Garden, Sabtu (12/12). Melalui dua kali per­ panjangan waktu, juara bertahan NBA musim lalu itu akhirnya mampu mengalahkan tuan rumah dengan skor 124-119. Kemenangan tersebut sekaligus memperpan­ jang catatan apik Warriors musim ini menjadi 24 kali kemenangan beruntun. Pada laga tersebut, Stephen Curry melesakkan dua lemparan bebas pada 13,4 detik sisa perpanjangan waktu kedua dan Andre Iguodala menambah dua tembakan pada 5,4 detik terakhir untuk memastikan keme­ nangan Warriors 124-119. Curry total mencetak 38 poin, 11 rebound, dan 8 assist. Curry mengaku pertandingan kontra Celtics cukup melelahkan. “Melelahkan, tapi ini me­ nyenangkan karena bisa meraih kemenangan.

Kami harus berupaya keras untuk meraihnya,” kata Curry, usai pertandingan. Pemain Warriors lainnya, Draymond Green, mengatakan timnya selalu terus berjuang dalam situasi apa pun. “Kami terus berusaha. Kami percaya diri dan saling percaya satu sama lain. Jadi tidak ada yang baru,” kata Green. Di laga lainnya, Portland menang 106-96 atas Phoenix, lalu LA Lakers takluk 87-109 dari San Antonio, Minnesota menyerah 108111 atas Denver, dan Oklahoma City menang tipis 94-90 dari Utah. Kemudian, Milwaukee harus mengakui ketangguhan Toronto 83-90, Charlotte menang telak atas Memphis 123-99 , Washington kalah 105-107 dari New Orleans, Detroit menang 107-95 atas Philadelphia, Cleveland menang telak 111-76 atas Orlando, dan Miami ditumbangkan Indiana dengan skor 83-96. (ANT/O2)

IGA atlet angkat besi yang akan menjadi andalan Lampung di PON XIX/2016 di Jawa Barat mengalami cedera dan belum bisa menjalani latihan secara maksimal. Ketiga lifter tersebut, yakni Okta Dwi Paramita yang akan turun di kelas 58 kg, Bayu Saputra (kelas 105 kg), dan Rengga Bayu Pratama (kelas 62 kg). Bayu Saputra dan Okta Dwi Paramita me­ rupakan peraih emas pada PON XVIII/2012 di Riau. Sementara Rengga Bayu Pratama meraih emas di Popnas XIII Jawa Barat. Ketua Umum Pengprov Persatuan Angkat Besi dan Angkat Berat Seluruh Indonesia (PABBSI) Lampung Imron Rosadi mengata­ kan ketiga lifter tersebut kembali mengalami cedera lama yang sering kambuh. “Cedera yang pernah mereka alami sebelumnya kambuh dan untuk saat ini mereka belum bisa maksimal menjalani latihan untuk persiapan ke PON 2016,” kata Imron, melalui telepon, Sabtu (12/12). Menurut Imron, ketiga lifter tersebut kini sedang dalam masa pemulihan. Meskipun demikian, latihan rutin secara ringan tetap dilakukan dengan disesuaikan kondisi para lifter tersebut. “Mereka masih tetap berlatih rutin, tapi sekali lagi belum maksimal, latihan ringan saja. Selain itu, ketiganya juga masih terus menjalani fisioterapi untuk proses penyem­ buhan mereka,” kata pendiri Padepokan Gajah Lampung tersebut. Imron belum bisa memastikan kapan ke­ tiga atlet itu bisa sembuh dan kembali dalam kondisi prima. “Saya enggak tahu kapan

angkat berat. Pada PON XVIII/2012 di Riau, cabang angkat besi dan angkat berat total menyum­ bangkan sembilan emas bagi kontingen Lampung, lalu PON 2008 di Kaltim meraih 14 emas, serta PON 2004 di Sumsel memperoleh 11 emas. “Sekarang ini enggak gampang (dapat medali). Sangat-sangat susah,” ujar Imron. Tindakan Cepat Kabid Pembinaan dan Prestasi KONI Lampung Julian Manaf mengaku pihaknya belum menerima

mereka bisa sembuh. Tapi yang jelas kami akan berusaha semam­ punya untuk memberikan yang terbaik.” Pada PON XIX, sebanyak 20 lifter Lampung telah memasti­ kan tiket ke pesta olahraga terakbar di Tanah Air tersebut. Mereka terdiri dari 6 putri dan 5 putra di cabang angkat besi, serta 6 putri dan 3 putra di cabang

informasi tentang adanya tiga lifter yang mengalami cedera tersebut. “Saya belum tahu kalau ada lifter yang cedera. Saya akan coba konfirmasi ke Pak Imron tentang itu. Kalau bisa langsung diambil tindakan cepat, apalagi angkat besi merupakan cabang andalan Lampung,” kata Julian, melalui telepon, kemarin. Menurut Julian, pihaknya akan mengecek terkait jenis cedera yang dialami ketiga lifter tersebut. Dengan begitu, diharapkan nantinya bisa segera dilakukan tinda­ kan dengan cara rehabilitasi ataupun lainnya. “Minimal kami tahu dahulu ce­ deranya apa, kalau memang

memprihatinkan akan kami operasi dengan melibatkan pihak medis agar penanggulang­ an cederanya bisa segera dilakukan. Selagi ini masih jauh dari PON jadi kita bisa ambil langkah cepat,” kata dia. (*11/R5) iyar@lampungpost.co.id

Judo Raih Dua Perunggu di Pra-PON DUA pejudo Lampung meraih dua perunggu pada prakualifikasi-PON di GOR Padjadjaran, Bandung, Sabtu (12/12). Keduanya, yakni Rudi yang berlaga di kelas 60 kg putra dan Titin Agustina di kelas 57 kg putri. Pada perebutan juara ketiga, kemarin, Rudi menang atas Alvin dari DKI Jakarta. Rudi sebe­ lumnya gagal melaju ke final usai ditaklukkan Deni dari Kaltim di semifinal. Sementara Titin meraih perunggu usai mengalahkan atlet Kalimantan Timur, Yaumil Aksarini. Aditya yang turun di kelas 66 kg dan Bayu Ogara di kelas 75 kg terhenti di babak empat besar. Sedangkan empat pejudo Lampung lainnya yang bertanding kemarin, yaitu Ar­ fan di kelas 55 kg putra, Lina Arisa (kelas 45 kg), Nita (kelas 46 kg), dan Miya Riyana (kelas 52 kg), kandas di babak penyisihan. Pelatih judo Lampung, Wardi Solar, men­ gatakan anak didiknya sudah berjuang secara maksimal. “Dari delapan atlet, dua

di antaranya dapat perunggu dan dua lagi masuk semifinal. Hasil itu membuka pelu­ ang mereka lolos ke PON 2016,” kata Wardi, melalui telepon, kemarin. Sekretaris Umum Pengprov Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Lampung Darmawan mengaku dari hasil pertandingan tersebut pihaknya belum bisa memastikan apakah para pejudo Lampung itu bisa meraih tiket PON atau tidak. “Kami belum tahu dan masih harus menunggu hasil ranking yang dikeluar­ kan PB PJSI setelah kejuaraan ini,” kata dia. Pada pertandingan pra-PON cabang judo, Min­ ggu (13/12), Lampung masih akan menurunkan delapan atletnya. Di kategori putra, yakni Yuli Riswanto di kelas 81 kg, Andriadi (kelas 90 kg), Mahzondani (kelas 100 kg), Fernando (kelas +100 kg). Sedangkan di putri, yakni Een Saputri di kelas 63 kg, Fransisca (kelas 70 kg), Nur Abina (kelas 78 kg), dan peraih emas pada PON XVIII/2012 Livia Susanti di kelas +78 kg. (*11/O2)

Ahsan/Hendra ke Final Dubai Super Series

n MI/ROMMY PUJIANTO

OKTA CEDERA. Lifter putri Indonesia asal Lampung, Okta Dwi Pramita, melakukan angkatan snatch di kelas 58 kg pada Islamic Solidarity Games 2013 di Jakabaring, Palembang, Sumsel. Pada event internasional itu, Okta meraih emas dengan total angkatan 203 kg. Okta yang akan menjadi salah satu lifter andalan Lampung di PON XIX/2016 saat ini sedang mengalami cedera.

GANDA putra Indonesia, Mohammad Ahsan/ Hendra Setiawan, melaju ke final BWF Dubai Super Series Finals 2015. Pada pertandingan semifinal, kemarin, Ahsan/Hendra menang rubber game atas pasangan Korea Selatan, Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong, 21-17, 22-24, dan 21-15. Ahsan/Hendra tampil impresif dan memimpin pada game pertama. Penempa­ tan kok andalan Indonesia itu menyulitkan pasangan Korsel pada awal laga. Alhasil, ganda Indonesia itu dengan mudah menda­ patkan kemenangan 21-17. Di game kedua jalannya pertandingan sa­ ngat ketat dan harus ditentukan dengan deuce. Sayang, Ahsan/Hendra gagal memanfaatkan peluang dan menyerah 22-24. Di game ketiga, Ahsan/Hendra tampil lebih fokus, sementara Lee/Yoo justru kerap melakukan kesalahan sendiri. Momen ini dengan baik dimanfaatkan

Ahsan/Hendra untuk mengunci kemenangan dengan skor 21-15. Di partai puncak, Ahsan/Hendra akan di­ tantang pasangan Tiongkok, Chai Biao/Hong Wei. Unggulan empat Tiongkok itu melaju ke final usai mengalahkan pasangan Denmark, Mathias Boe/Carsten Morgensen. Sementara itu, ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, gagal melaju ke final usai ditaklukkan pasangan Inggris, Chris Adcock/Gabrielle Adcock, 21-17 dan 22-20. Di ganda putri, pasangan Indonesia, Grey­ sia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, juga harus kandas di semifinal setelah kalah dua game dari pasangan Denmark, Kamilla Rytter Juhl/Christinna Pedersen, dengan skor 17-21 dan 12-21. “Kami kalah karena kekontrol lawan,” ujar Greysia, usai pertandingan, kemarin. (MTVN/O2)


BANDAR LAMPUNG

6

LAMPUNG POST MINGGU, 13 desember 2015

sepekan

Tersangka Dana BOS akan Ditetapkan

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

PENUH RISIKO. Seorang pekerja tambang batu di Bukit Camang, Tanjungkarang Timur, berusaha mendongkel batu yang ada di atasnya menggunakan peralatan besi yang dilancipkan lalu disambung galah, beberapa waktu lalu. Pekerjaan ini sangat riskan akan bahaya, tetapi tetap dilakukan demi memenuhi kebutuhan rumah tangga pekerja.

PLN Berlakukan

Kenaikan TDL Awal Desember Sepanjang daya masih maksimal pasti dihidupkan, tetapi sedikit berkurang dari sebelumnya karena memang dari daya yang diharapkan 90, PLN baru dapat memenuhi 60—70. FEBI HERUMANIKA

P

T Perusahaan Listrik Negara (PLN) memberlakukan kenaikan tarif dasar listrik (TDL) awal Desember 2015. Namun, sebagian masyarakat Lampung banyak yang belum mengetahui hal tersebut. Sementara hingga saat ini masih terjadi pemadaman listrik, terutama pada malam hari. Deputi Manajer Humas dan Hukum PT PLN Lampung I Ketut Darpa, saat dihubungi, Sabtu (12/12), mengatakan kenaikan TDL dilakukan awal Desember lalu. Kenaikan itu diberlakukan bagi pelanggan yang menggunakan daya 1.300 va dan 2.200 va. Dasar kenaikan adalah peraturan pusat, bukan PLN Lampung. Menurut Ketut, pada Desember 2015 tarif dasar listrik bagi pelanggan yang tidak disubsidi turun jika dibandingkan bulan sebelumnya. Golongan tarif rumah tangga sedang (R-2) daya 3.500—5.500 va dan rumah tangga besar (R-3) daya 6.600 va ke atas, turun dari Rp1.533 per kilowatt hour (Kwh). Sementara untuk pelanggan rumah tangga kecil daya 450 va, 900 va, bisnis dan industri kecil, serta pelanggan sosial, tarifnya tetap. “Kalau yang ini tidak diberlakukan tarif adjustment. Pelanggan golongan ini masih diberikan subsidi,” kata Ketut. Disinggung mengenai pemadaman listrik secara bergilir sampai kapan masih akan terjadi di Lampung, Ketut mengatakan sampai kini dapat dikatakan normal untuk siang hari. Hanya untuk malam memang belum dapat dikatakan normal disebabkan cadangan daya listrik Lampung sejauh ini tidak ada. “Koordinasi dengan provinsi sudah dilakukan, untuk sampai kapan tidak terjadi pemadaman malam hari belum dipastikan karena daya mampu masih dioptimalkan sejauh ini,” kata Ketut. Menurutnya, PLN tidak memiliki cadangan daya, sepanjang daya masih maksimal pasti dihidupkan tetapi sedikit berkurang dari sebelumnya karena memang dari daya yang diharapkan 90, PLN baru dapat memenuhi 60—70. Dalam waktu dekat dimaksimalkan daya yang kurang itu. (K2) febiherumanika@lampungpost.co.id

DPRD Sahkan Raperda Penyelenggara Televisi Daerah PARIPURNA Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung, Senin (9/11), mengesahkan Raperda Penyelenggaraan Penyiaran Televisi Daerah Provinsi Lampung. Pengesahan perda tersebut disambut baik oleh Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Lampung. Mantan Ketua IJTI Febriyanto Ponahan menjelaskan pihaknya menyambut baik dengan disahkannya perda tersebut dengan memberikan tema dalam diskusi

publik Selamat datang Perda Penyelenggara Televisi Daerah. Menurutnya, hal tersebut merupakan perjuangan IJTI bersama Komisi I DPRD Lampung. “Wajar kalau IJTI mengucapkan selamat datang karena ini merupakan perjuangan kami. Dengan adanya perda ini, tentu ke depan akan sangat banyak keuntungannya bagi jurnalis Lampung,” kata Febriyanto dalam acara Musyawarah Daerah II Ikatan Jurnalis

Televisi Indonesia (IJTI) Pengurus Daerah Lampung dan diskusi publik di Ruang Cendana, Bukit Randu, Sabtu (12/12). Dalam musda bertema Jurnalis berwarna, independen yang utama itu, Febri mengatakan akan banyak dampak positif dari di­s ahkannya perda tersebut, seperti tayangan-tayangan konten lokal akan lebih dapat disaksikan mata masyarakat Lampung. (*12/K2)

PENYIDIKAN perkara dugaan korupsi dana bantuan operasio­nal sekolah (BOS) di SMP Negeri 24 Bandar Lam­ pung terus berjalan. Sejurus lagi, penyidik Tipikor Polresta Bandar Lampung akan mengekspos siapa orang yang paling bertanggung jawab terhadap penyelewengan dana BOS atau menentukan tersangkanya. Ekspos digelar bersama tim audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Lampung untuk menentukan besarnya kerugian negara dalam perkara tersebut. Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dery Agung Wijaya menjelaskan tersangka dalam perkara tipikor di SMP 24 Bandar Lampung ditentukan setelah ekspos di BPKP. “Untuk perkara itu masih dilakukan penyelidikan dan hari ini (kemarin, red) kami akan eks­ pos di BPKP untuk penentuan kerugian negara. Setelah ekspos dan kerugian negara diketahui besarnya, baru kami akan menetapkan tersangka,” kata Dery di Polresta, Senin (7/12). Dia melanjutkan dalam penyelidikan Unit Tipikor Sa­ treskrim Polresta Bandar Lampung telah memeriksa 10 saksi dari berbagai pihak yang mengetahui aliran dana BOS di SMPN 24 tersebut. “Khususnya dari pihak SMP 24 dan beberapa pihak lainnya yang mengetahui dana itu,” ujarnya. (*12/K3)

DPRD Imbau Pembetonan Rel Ditiadakan KOMISI III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bandar Lampung mengimbau Menteri Perhubungan atau Direktorat Jenderal (Ditjen) Perkeretaapian meniadakan pemagaran rel atau pembetonan sepanjang 6 kilometer (km) yang dapat merugikan masyarakat. Sekretaris Komisi III DPRD Bandar Lampung Muchlas E Bastari mengatakan pihaknya telah menyampaikan apa yang menjadi aspirasi warga yang tinggal di pinggir rel dalam wilayah Kelurahan Kotabaru, Kebonjahe, dan Ke­ bunjeruk, yang menolak pembangunan pagar rel. Pihaknya menemui Direktur Keselamatan Ditjen Perkeretapian Prasetyo Boeditjahjono. “Kami tetap inginkan pemagaran itu tidak ada atau dipindah,” kata Muchlas melalui telepon, Selasa (8/12). Ia menjelaskan aspirasi secara lisan dan tulisan sudah di­ sampaikan warga ke DPRD. Pihaknya menyerahkan ke pihak Dirjen Perkeretaapian terkait hasil pertemuan dengan Komisi III. “Intinya kami menginginkan kebijakan Pemerintah Pusat dipertimbangkan kembali agar tidak menimbulkan gesekan karena banyak merugikan masyarakat,” ujarnya. Anggota Komisi III lainnya, Achmad Riza, mengatakan dalam pertemuan itu pihaknya meminta Ditjen Perkere­ taapian lebih memprioritaskan pembangunan underpass (terowongan) dan pintu perlintasaan dibanding dengan membangun pagar rel. (EBI/K3)

577 Napi Tidak Mencoblos SEBANYAK 577 narapidana atau sekitar 72,76% dari 793 warga binaan LP Rajabasa tidak menggunakan hak suara dalam Pemilukada Bandar Lampung, Selasa (9/12). Narapi­ dana yang mencoblos hanya 216 orang atau 27,24% dari daftar pemilih tetap (DPT). Kepala LP Kelas IA Rajabasa Kunto Wiryanto menjelaskan warga binaan di LP Rajabasa terdapat 793 jiwa dan hanya 216 mata pilih yang dapat ikut serta dalam pemilukada, yang terdiri dari 206 warga LP dan 10 orang petugas. Banyaknya warga binaan yang tidak mencoblos karena mereka merupakan warga asal luar Bandar Lampung, seperti dari Kotaagung, Kotabumi, Tulangbawang, bah­ kan dari luar provinsi. “Yang tidak memilih karena para napi itu bukan warga Bandar Lampung, bahkan banyak juga yang bukan warga Lampung,” ujar Kunto Wiryanto, Rabu(9/12). Ketua TPS 10 di LP Rajabasa tidak mengizinkan narapi­ dana yang bukan warga Bandar Lampung menjadi peserta pemilukada. “Namun, jika ada warga binaan berdomisili di Bandar Lampung yang baru masuk dan belum masuk DPT, tetap bisa memilih dengan menunjukkan KTP-nya,” katanya. (MAN/K3)


DAERAH

LAMPUNG POST MINGGU, 13 desember 2015

7

BLHD Kembali Cek Limbah PT Indocom BADAN Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) akan turun kembali ke PT Indocom untuk melakukan pengecekan limbah. Setelah sebelumnya memberikan waktu selama 1 bulan kepada perusahaan tersebut untuk menurunkan baku mutu limbah. Kepala BLHD Lamsel Eddyar Saleh mengatakan berdasarkan hasil uji

laboratorium, baku mutu limbah PT Indocom di atas ambang batas. “Kami sudah memberikan waktu sebulan sesuai dengan UU Lingkungan Hidup, PT Indocom untuk menurunkan baku mutu limbah. Jika nanti hasil uji laboratorium pihak perusahaan belum menurunkan baku mutu limbahnya, kami akan langsung melakukan penyegelan,” ujar dia, kemarin.

Selain jajaran BLHD Lamsel akan turun ke PT Indocom, pihaknya juga bakal mengecek limbah di PT BMI. Sebab, perusahaan tersebut ikut membuang limbahnya ke Sungai Way Galih, Desa Way Galih, Kecamatan Tanjungbintang, Lamsel. “Tapi, siapa nanti yang akan ditugaskan oleh BLHD Provinsi Lampung mendampingi pihak BLHD Kabupaten

Lampung Selatan, kami juga belum tahu orangnya. Tapi, yang pasti dari petugas yang membidang uji laboratorium,” kata Eddyar. Untuk diketahui, sebelumnya diberitakan PT Indocom mencemari Sungai Way Galih. Pasalnya, berdasarkan hasil uji laboratorium dinyatakan baku mutu limbah PT Indocom di atas ambang batas.

Perlu Standardisasi Pelayanan KB dari BPJS DEPUTI Pelatihan dan Pengembang­ an (Latbang) Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Sanjoyo (BKKBN) Deputi Latbang BKKBN Sanjoyo menjelaskan hingga saat ini belum ada standar klinis pelayanan KB dari program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Apakah harus diselesaikan di fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) atau harus dirujuk ke fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjutan (FKRTL)? Tubektomi interval adalah akseptor yang melakukan sterilisasi setelah persalinan. “Contohnya tindakan tubektomi interval (setelah persalinan, red), apakah hal itu harus di­ selesaikan di FKTP atau bisa dirujuk ke FKRTL,” kata Sanjoyo saat mengisi materi pelatihan komunikasi interpersonal dengan alat bantu pengambil keputusan (ABPK) bagi bidan se-Provinsi Lampung, di aula kantor BKKBN Lampung, Jumat (11/12). Aca­ra itu dihadiri Kepala Perwakilan BKKBN Lampung Paulina JS. Belum ditetapkannya standar klinis pelayanan KB tersebut membuat biaya tubektomi interval belum ditanggung oleh BPJS. “Kami berharap agar ketentuan standardisasi pelayanan KB serta pemenuhan kebutuhan alat dan obat kontrasepsi bagi peserta BPJS di fasilitas kesehatan dapat diatur secara jelas sehingga pelayanan KB makin optimal,” ujar Sanjoyo yang juga Plt Deputi Bidang KB dan Kesehat­an Reproduksi BKKBN itu. Sebetulnya, lanjut Sanjoyo, BKKBN bersama Kementerian Kesehatan dan BPJS Kesehatan telah menerbitkan Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan Keluarga Berencana dalam Jaminan Kesehatan Nasional melalui Peraturan Kepala BKKBN Nomor 185/PER/E1/2014. (AST/D1)

“Dari baku mutu limbah yang diperbolehkan sesuai dengan Permen Lingkungan Hidup No. 5/2014 kadar limbah COD seharusnya 200. Namun, dari hasil uji laboratrorium COD mencapai 236,5. Selain itu, kadar padatan tersuparsi/TSS mencapai 116. Sementara yang diperbolehkan kadar TTS-nya hanya 100,” kata petugas laboratorium BLHD Lampung Selatan, Lafran Habibi. (TOR/D2)

Meraup Rezeki sebagai Penjahit Keliling (1)

n LAMPUNG POST/FAJAR NOFITRA

SERAHKAN SERTIFIKAT. Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara menyerahkan secara simbolis 43 sertifikat hak atas tanah bagi masyarakat di tiga kecamatan, yakni Kotabumi, Kotabumi Selatan, dan Bukitkemuning, melalui kegiatan legalisasi aset Proda tahun 2015 di Ruang Siger Pemkab setempat, Jumat (11/12).

Petani Lamsel Dapat Benih Padi Bersubsidi Petani Kecamatan Merbaumataram, Lampung Selatan, mendapat benih padi bersubsidi untuk lahan seluas 1.000 hektare. ARMANSYAH

M

ENGHADAPI musim tanam rendeng tahun ini, petani di Kecamatan Merbaumataram, Lampung Selatan (Lamsel), mendapat benih padi bersubsidi dari pemerintah. Meskipun tidak terlalu besar, hal tersebut dapat meringankan petani dengan mendapatkan benih berkualitas. Kepala Unit Pelaksana Tekhnis (UPT) Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura (DPTPH) Kecamatan Merbaumataram Zahidi mengatakan petani yang mendapatkan subsidi harga benih padi dialokasikan untuk lahan seluas 1.000 hektare (ha). Saat ini lahan yang telah diolah

petani seluas 800 ha dari lahan seluas 1.600 ha. Diperkirakan, pada pertengahan dan akhir Desember, petani sudah bisa menaman padi. “Hingga sekarang ini petani sudah menyemai benih padi yang didapat dari subsidi pemerintah. Mudah-mudahan benih padi nonhibrida jenis Ciherang, Ciliwung, IR 64, dan Mikongga dapat menghasilkan panen dengan baik,” kata dia saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu (12/12). Disinggung mengenai kesiapan pupuk sebagai kebutuhan pokok petani, Zahidi mengaku semua sudah siap di setiap kelompok tani. Sebab, pupuk dari Pusri maupun Petrokimia Gresik sudah mulai didistribusikan sehingga petani yang

tergabung di kelompok tani tidak takut kekurangan pupuk. “Untuk kebutuhan pupuk sudah stand by dan tidak ada masalah. Harapan kami, petani harus jeli dan waspada terhadap hama penyakit yang menyerang tanaman padi. Karena kalau hal tersebut, bisa mengurangi hasil panennya,” ujar dia. Wahidin (50), petani di Merbaumataram, mengaku sangat terbantu dengan benih padi bersubsidi dari pemerintah. Hal tersebut bisa mengurangi biaya tanam. Ia menilai benih yang didapat merupakan benih berkualitas. “Kami sangat berterima kasih dengan apa yang telah diberikan kepada petani demi peningkatan hasil pertanian, khususnya padi. Tetapi, kami juga butuh bimbingan agar apa yang menjadi harapan bisa tercapai dengan baik,” kata Wahidin. (D2)

USAI mengantar anakanaknya sekolah, Ibrohim yang berprofesi sebagai penjahit ini bergegas sarap­an dan menghabiskan minuman kopinya yang baru diseruput separuh. Sejurus kemudian, dia periksa kondisi sepeda motor berikut semua kelengkapan kerjanya—gunting, meteran, benang, jarum, alat tulis, terutama topi dan jas hujannya. “Pamit, Bune,” ujar lelaki 45 tahun itu berpamitan kepada sang istri. Sepeda motor butut yang ditempeli seperangkat peralatan kerja pun dipacu me­ ninggalkan Kampung Si­ dowaras, Bumiratu Nuban, Lampung Tengah. Laju kendaraan hanya berkisar 40—60 km/jam karena sambil mengintai kalau ada pengguna jasanya. Setiap melintasi perumahan, klakson sepeda m o to r nya d i b u ny i k a n berkali-kali. Hingga selang sekitar 30 menit, laju kendaraannya dihentikan perempuan paruh baya beserta anaknya yang berumur sekitar tujuh tahun di bilangan Pujodadi, Kecamatan Trimurjo. Rupanya wanita itu sudah lama berlanggang­ an; menjahitkan baju yang robek, memotong, mengecilkan, ataupun membesarkan pakaian anggota keluarganya. Ka­ rena itu, begitu men­dengar bunyi klakson sepeda mo-

tor yang diulang-ulang, dia bergegas keluar rumah menuju jalan raya dan berteriak, “Vermak!!!.” Bapak tiga anak itu segera menanyai keperluannya dan ternyata ia ingin memendekkan rok baju. Lelaki yang selalu tampil bertopi itu segera mempersiapkan tempat duduk, meja, dan mesin jahit, yang menempel di sisi kiri Honda Kharisma, yang setiap hari setia menemaninya. Pengakuan lelaki tambun itu, dalam sehari dia mampu mengantongi ratarata pendapatan Rp100 ribu. Artinya, dalam sebulan dia mampu mengumpulkan uang hingga Rp3 juta. Jumlah itu setara dengan gaji PNS golonga IV/b. “Tapi sekarang uang segitu juga bisa beli apa, Mas?” ujarnya merendah. Apalagi, setiap hari dia juga harus mengeluarkan rata-rata Rp10 ribu untuk bensin dan Rp20 ribu untuk benang. M e n u r u t p r i a ya n g tampak begitu mencintai pekerjaannya itu, pendapatan sebesar itu terlalu kecil dibanding ketika masih beroperasi di Banten. “Waktu di Serang, saya bisa mengumpulkan Rp200 ribu hingga Rp300 ribu per hari. Sayang istri saya tidak mau di sana. Dia inginnya di sini saja dekat dengan keluarga.” (D2) n M IKHWANUDDIN

armansyah@lampungpost.co.id

Ibu Muda Tewas Bersimbah Darah NURHASANAH (25), warga Dusun IV, Desa Kemukus, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, ditemukan tewas bersimbah darah di kamarnya, Sabtu (12/12), sekitar pukul 06.30. Ibu muda yang tinggal bersama putri semata wayangnya, Meza (5), diduga menjadi korban pembunuhan disertai perampokan. Sebab, selain mengacak-acak isi kamar korban, pelaku juga membawa kabur sepeda motor Honda Beat warna putih

kombinasi biru tanpa nomor polisi (nopol) lantaran masih baru. Sementara suami korban, Suranto (30), sedang bekerja sebagai TKI di Malaysia. Keterangan yang berhasil dihimpun Lampung Post di lokasi kejadian, tewasnya ibu muda tersebut diketahui berawal dari teriakan anak korban yang keluar dengan berlumuran darah pada Sabtu pagi. Melihat bocah kecil itu berteriak minta tolong, warga sekitar pun menuju rumah

korban dan melaporkan kejadian tersebut ke aparatur pemerintah desa setempat. Beberapa saat kemudian, Kapolres Lamsel AKBP Adi Ferdian Saputra, Kapolsek Penengahan AKP Mulyadi Yakub, dan Camat Ketapang Darsito tiba di rumah duka. Sementara tim gabungan dari Reskrim Polres Lamsel, Polsek Penengahan, dan Inafis Polres Lamsel melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). (KRI/D2)

n LAMPUNG POST/M IKHWANUDDIN

LAYANI PELANGGAN. Ibrohim, penjahit keliling asal Kampung Sidowaras, Bumiratu Nuban, Lampung Tengah, saat melayani pelanggannya di bilangan Pujodadi, Trimurjo, akhir pekan ini.


RAGAM

8

LAMPUNG POST

BURAS

H. Bambang Eka Wijaya Add on: facebook.com/buraslampost Follow on: @buraslampost

MINGGU, 13 desember 2015

MKD Mempertaruhkan Citra DPR! MKD—Mahkamah Kehormatan Dewan— diminta sejumlah anggota Dewan Perwaki­ lan Rakyat (DPR) agar menjaga integritas dan tidak memperburuk citra DPR di depan publik. Untuk itu, diingatkan agar MKD mendengarkan aspirasi rakyat terkait pe­ nanganan perkara pelanggaran kode etik yang diduga dilakukan Ketua DPR Setya Novanto. (Kompas, 11/12) Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDIP, Ahmad Basarah, mengatakan MKD perlu bersikap objektif serta menjaga integritas partai dan DPR di mata rakyat. Sekretaris Fraksi Golkar Bambang Soe­ satyo menyatakan fraksinya berharap per­ sidangan kasus Novanto dilakukan secara

transparan. Sedang Sekretaris Fraksi Partai Amanat Nasional (F-PAN) Yandri Susanto mengingatkan anggota F-PAN di MKD men­ gawal kebenaran dan menghindari praktik kongkalikong. Kalangan anggota DPR terkesan kha­ watir persidangan MKD yang tertutup saat memeriksa terlapor Setya Novanto dinilai rakyat kongkalikong, hingga mempertaruh­ kan citra DPR karena nyata-nyata tidak adil. Pengadu dan saksi disidang terbuka, malah terlapornya disidang tertutup. Kekhawatiran itu juga tak terlepas dari reaksi Presiden Joko Widodo yang me­ luapkan kemarahannya akibat persidangan MKD yang sedemikian itu mempermainkan

lembaga negara. Dalam amarahnya, Jokowi menyatakan tak masalah dirinya disebut presiden gila, presiden saraf, atau koppig. Tapi ia keberatan kalau orang memper­ mainkan lembaga negara. Di tengah buruknya kinerja MKD dalam sorotan masyarakat luas, di kalangan “yang mulia” hakim-hakim MKD sendiri kini ter­ jadi silang pendapat untuk menghadirkan Riza Chalid yang suaranya dominan dalam rekaman yang dijadikan bukti pengaduan perkaranya. Meski Wakil Ketua MKD dari PDIP Junimart Girsang sejak awal berku­ kuh untuk menghadirkan Riza Chalid di persidang­an MKD, demikian pula anggota MKD dari Partai Demokrat Darizal Basir, tapi

Wakil Ketua MKD dari Partai Golkar Kahar Muzakir berkeras Riza Chalid tak perlu di­ panggil lagi. (detiknews, 11/12) Pada penghadiran Riza Chalid, yang ramai disebut-sebut sebagai “raja minyak” terkait skandal Petral ini, di persidangan MKD bisa menjadi tumpuan pertaruhan citra DPR. Kalau akhirnya kongkalikong seperti yang dimaksud Yandri berhasil membuat Riza Chalid seba­ gai tokoh dominan dalam rekaman kasus “Papa Minta Saham” tidak jadi dihadirkan di persidangan MKD, citra DPR pun semakin terpuruk—sebagai lembaga negara yang bisa dipermainkan—pinjam istilah Jokowi. Rakyat mengelus dada, prihatin atas kian terpuruknya citra DPR. ***

Natal Harus Melahirkan Perubahan

n MI/ARYA MANGGALA

PERAYAAN NATAL MEDIA GROUP. Karyawan dan keluarga besar Media Group mengikuti Perayaan Natal Bersama Media Group 2015 di Gedung Metro TV, Jakarta, Sabtu (12/12). Perayaan Natal tahun ini mengangkat tema Bangkitlah, menjadi teranglah, sebab terangmu datang, dan kemuliaan Tuhan terbit atasmu (Yesaya 60:1).

Pansus Disinyalir Upaya Menafikan Kasus Setnov Pembentukan pansus tidak menjamin efektif karena dikhawatirkan ada lobi-lobi politik di dalamnya. PADLI RAMDAN

W

ACANA menge nai pembentukan panitia khusus (pansus) untuk kasus PT Freeport Indonesia mulai disuarakan pimpinan DPR, salah satunya Fadhli Zon. Namun, pengamat menilai upaya pembentukan pansus jangan sampai menafikan kasus Setya Novanto (Setnov). Pengamat politik dari Universitas Paramadina, Hendri Sarahsard, dalam diskusi di kawasan Cikini, Jakarta, kemarin (12/12), mengatakan seyogianya Dewan menuntaskan perkara dugaan pelanggaran kode etik Ketua DPR Setya Novanto terlebih dahulu. “Tuntaskan dulu persoalan di MKD. Apakah MKD dapat memberi sanksi tegas. Jangan sampai ada kongkalikong. Pansus tidak efektif tanpa persoalan etik terselesaikan. Para tokoh agama juga bersuara mengenai persoalan ini, “

kata Hendri. Ia menambahkan pembentukan pansus tidak menjamin efektif sebab dikhawatirkan ada lobi-lobi politik di dalamnya. Persoalan yang urgen untuk diselesaikan saat ini adalah masalah etik yang di-

untuk melihat persoalan di PT Freeport secara komprehensif.

Kejakgung Diuji Hendri mengatakan Ke jaksaan Agung (Kejakgung) harus bekerja cepat dalam mengusut kasus “Papa Minta Saham”. Jika memang sudah ada bukti cukup terkait adanya kemufakatan jahat, menurutnya, kejaksaan tidak perlu ragu menetapkan tersangka.

Jika memang sudah ada bukti cukup terkait adanya kemufakatan jahat, Kejaksaan tidak perlu ragu menetapkan tersangka. anggap berupaya mengambil keuntungan dengan menggunakan jabatannya. Sebab, berdasarkan persidangan sebelumnya, masyarakat dapat menilai sudah ada indikasi kuat pelanggaran kode etik berat. “Kalau MKD sampai tidak membentuk panel ad hoc, maka bisa kita anggap sebagai ‘perkoncoan’,” ujarnya. Di sisi lain, Wakil Ketua DPR Fadhli Zon mengatakan pansus Freeport perlu diinisiasi

Terlebih, sudah terlihat siapa pihak yang menjadi inisiator pertemuan dalam lobi renegosiasi perpanjangan kontrak karya PT Freeport. “Performa Kejaksaan Agung diuji untuk bisa mengungkap kasus ini.” Kejakgung berencana mem a n g g i l s e k r e t a r i s S e t ya Novanto, Senin (14/12). Menurut Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Arminsyah, keterangan dari staf Novanto diperlukan untuk mendapatkan keterangan dugaan

pihak yang menginisiasi pertemuan di Hotel Ritz Calton. Pa s a l n ya , r u a n g a n u n t u k pertemuan tersebut dipesan Novanto. T i d a k h a n ya s e k r e t a r i s Setnov, Kejakgung pun be rencana meminta keterangan dari sekretaris pribadi Presiden Direktur PT Freeport M a r o e f S j a m s u d d i n ya n g juga ikut dalam pertemuan tersebut. Mengenai penentuan tersangka akan dilakukan secepatnya setelah bukti yang terkumpul cukup kuat untuk diteruskan ke proses penyi­ dikan. “Kami masih lakukan evaluasi,” ujarnya. Di lain pihak, MKD memastikan Luhut Binsar Panjaitan memenuhi panggilan MKD u nt u k d at a n g p a d a S e n i n (14/12), pukul 13.00. Wakil Ketua MKD DPR Junimart Girsang memaparkan dasar pemanggilan Menko Polhukam itu ialah intensitas penyebutan nama Luhut dalam rekaman. Selain itu, Luhut disebut-sebut memiliki peran dalam perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia. (MI/R5) padliramdan@lampungpost.co.id

MEDIA Group menggelar perayaan Natal bersama dengan tema Garam dan terang. Perayaan Natal bersama yang diselenggarakan di Grand Studio Metro TV, Sabtu (12/12) malam, membawa pesan untuk melahirkan kehidup­an yang diperbarui. Sebaliknya, jika tidak mengalami perubahan, Natal akan menjadi sekadar drama dengan segala ornamen-ornamennya. Demikian dikatakan Romo Benny Susetio dalam khotbahnya. Mengutip pesan Paus Fransiskus, Beny mengajak karyawan kristiani Media Group untuk menjadikan momen Natal ini sebagai kesempatan mengubah diri jadi lebih baik. “Istimewa lagi perubah­ an itu harus dimulai dari dalam keluarga kita, baik keluarga di rumah maupun keluarga di tempat kerja, yaitu di Media Group. Karena kalau tidak, Natal hanya akan jadi drama,” kata Benny.

Pdt Levi Supit menambahkan Natal harus menjadi momentum untuk menjadi terang dengan melaksanakan firman Tuhan. Levi menegaskan jika tidak mampu melaksanakan firman Tuhan seperti saling mengasihi, percuma dan sia-sia merayakan Natal. “Kita harus mampu menjadi terang, inspirasi dengan melaksanakan firman Tuhan. Karena percuma jika kita bisa menghafal firman, tetapi tidak dilaksanakan. Natal adalah kesempatan untuk menjadi pelaku firman,” kata Levi. Dalam sambutannya mewakili Chairman Media Group Surya Paloh, Pemimpin Redaksi Metro TV Putra Nababan mengajak seluruh keluarga besar Media Group agar terus memberikan kontribusi terbaik kepada perusaha­ an. Terlebih sebagai perusahaan media, Media Group harus bisa membawa berkat bagi pembaca dan pemirsa. (MI/R5)

Harga Premium dan Solar bakal Turun Bulan Depan HARGA minyak dunia pada akhir-akhir ini menunjukkan pelemahannya. Pelemahan itu rencananya akan diikuti dengan diturunkannya harga bahan bakar minyak (BBM) jenis premium dan solar pada Januari 2016. Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) IGN Wiratmaja Puja mengatakan harga premium akan turun sedikit ketimbang penurunan harga solar. Dia pun menilai penurunan harga premium bisa di atas Rp200 per liter dan solar bisa di atas Rp500 per liter. “Solar turun, premium turun sedikit. Kalau bisa di atas itu (solar turun Rp500 per liter dan premium Rp200 per liter),” kata Wiratmaja ditemui di Banda Aceh, NAD, Sabtu (12/12). Menurut dia, ada dua indikator penentu harga

BBM mengalami penurunan, yakni rata-rata harga mean of platts Singapore (MOPS) dan kurs rupiah terhadap dolar AS selama Oktober sampai Desember 2015. Kedua faktor tersebut, kata Wiratmaja, turun ketimbang periode sebelumnya. “Trennya turun. Harga MOPS turun dan kurs turun sedikit. Kalau kemarin rata-rata kurs Rp13.980, sekarang sekitar Rp13.800,” ujarnya. Meski demikian, Wiratmaja menyatakan perhitungan tersebut masih akan melalui proses penetapan oleh Menteri ESDM. Harga baru BBM bakal di­ umumkan akhir Desember 2015. “Nanti Pak Menteri yang masih akan tentukan,” kata Wiratmaja. Pada kesempatan yang sama, Menteri ESDM Sudirman Said menandaskan perlu ada pungutan cukai dan pajak untuk harga BBM selanjutnya. (MI/R5)


REPORTER CILIK Hlm.13

REFLEKSI

Menanam Pohon, Selamatkan Kehidupan

Mimbar Bebas Guru Besar DUA guru besar perguruan tinggi negeri (PTN) terkemuka di Lampung berucap calon kepala daerah yang tidak propendidikan jangan berharap bisa menang dalam pemilukada serentak pada Rabu (9/12) lalu. Nyata iya. Mereka yang serius memperhatikan dan mengawal ISKANDAR pendidikan untuk kecerdasan ZULKARNAIN anak bangsa pasti mendapat Wartawan Lampung Post dukungan penuh dari rakyat. Adalah Profesor Moh Mukri, rektor IAIN Raden Intan Lampung, dan Profesor Sudjarwo, direktur Pascasarjana Universitas Lampung (Unila). “Jangan berharap calon kepala daerah bisa menang kalau selama ia memimpin rakyatnya tidak peduli dengan dunia pendidikan. Apalagi memperlambat pencairan dana tunjangan kompetensi guru,” kata Mukri. Mukri menyampaikan pandangannya itu di hadapan peserta Seminar Nasional Pendidikan Lampung Bermartabat yang digelar mahasiswa program Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Pascasarjana Doktor (S3) IAIN Raden Intan Lampung di Hotel Horison, Bandar Lampung, Kamis (10/12). Entah itu hasil penelitian atau pengamatannya, Mukri menyampaikan bahwa pendidikan adalah kebutuhan yang sangat mendesak bagi rakyat. Sudjar wo menyampaikan hal yang sama. Dengan pendidikan­lah anak bangsa menjadi cerdas. Negara ini akan sederajat dengan bangsa-bangsa maju lainnya jika pendidikannya maju dan pesat. Dengan guyonan yang khas itu, Sudjarwo mengingatkan negeri ini. Pada 30 tahun lalu, anak bangsa cukup menyelesaikan pendidikan di SMA. Tapi, sekarang ini SMA tak cukup. Tamatan S-1 sekarang tak ubahnya lulusan SMA 30 tahun lalu. “Kampanye anggaran pendidikan 20 persen dari belanja, saatnya pemerintah membenahi agar pendidikan makin berkualitas,” kata dia. Membangun pendidikan bermartabat harus didasarkan pada niat, motivasi, serta visi yang berbasis pada kesadaran diri dan lingkungan. Tapi, itu tidak cukup. Perlu tangan di­ ngin dari pemimpin untuk menggerakkan mesin pendidikan agar daerah ini benar-benar memanusiakan manusia. Jadi wajar, calon kepala daerah yang propendidikan menjadi dambaan rakyat. Seperti Herman HN, calon wali kota Bandar Lampung, membebaskan masyarakatnya dari kebodohan. Menang telak dalam perhelatan pesta rakyat pada Rabu (9/12). De­ ngan program Bina Lingkungan membawa Herman melesat mengungguli pesaingnya. Dia mengantongi 86,65 persen suara. Terlepas adanya kekurangan dari program unggulannya itu, rakyat butuh pendidikan gratis. *** Pendidikan adalah kebutuhan nomor wahid di Lampung. Maka itu, Gubernur Lampung M Ridho Ficardo memproyeksikan pada 2016 membangun perpustakaan termegah di negeri ini. Tak tanggung-tanggung, pemimpin muda itu menyediakan Rp100 miliar untuk membangun gedung ilmu multimedia. “Dana Rp70 miliar untuk pembangunan, sisanya untuk isinya mulai dari buku, jurnal, dan lainnya,” kata Ridho yang diminta sebagai pembicara utama dalam Seminar Nasional Pendidikan Lampung Bermartabat. Mewujudkan keinginan agar rakyatnya menjadi pintar dan cerdas, Ridho melobi Rektor IAIN Raden Intan agar menyediakan lahannya. Perpustakaan megah itu—tempat berkumpul cendikiawan. Desain gedung yang menarik, termasuk ada kafe dan fasilitas lainnya, sehingga anak-anak muda Lampung akan meningkat minat bacanya. Program yang amat mulia! “Saya tidak rela Lampung maju, tapi anak-anak Lampung terpinggirkan karena yang mengambil peran orang-orang luar. Salah satu fondasi agar hal ini tidak terjadi adalah pendidikan,” ujarnya. Dia mencontohkan Singapura dan Jakarta. Negara Singapura sangat maju, tapi sebagian besar rakyatnya hanya menjadi pekerja kelas bawah. Begitu pun juga Jakarta. Masyarakat Betawi jadi terpinggirkan. Harapan rakyat Lampung untuk memajukan pendidikan bermartabat haruslah didukung calon kepala daerah yang menang dalam pemilukada lalu. Selain Herman, Agus Istiqlal (Pesisir barat), Mustafa (Lampung Tengah), Dendi Ramadhona (Pesawaran), Zainuddin Hasan (Lampung Selatan), Ahmad Pairin (Metro), Chusnunia (Lampung Timur), dan Raden Adipati Surya (Way Kanan) harus memprogramkan lebih masif lagi pendidikan untuk anak bangsa. Rakyat menunggu itu. Kepala derah yang terpilih belajarlah dari Umar bin Abdul Aziz yang menangis ketika rakyat memilihnya menjadi khalifah Dinasti Umayah. Tak ada kesombongan dalam raut muka Umar. Dia dipilih karena rakyat membutuhkan tenaga dan pikirannya. Jabatan adalah amanah. Sungguh berat ketika pemimpin menjadi zalim. Apalagi haus karena dahaga harta sehingga uang rakyat pun dikuras untuk memenuhi hajat pribadinya. Ketika Allah menawarkan amanah kepada langit, bumi, serta bukit dan gunung-gunung, semuanya menolak untuk memikul amanah itu. Hanya manusialah yang sanggup memikulnya. Manusia diberikan akal dan pikiran untuk membawa negeri ini lebih baik lagi. Jabatan dan kekuasaan akan berakhir dengan pertanggungjawaban. Jadilah pemimpin yang amanah, tidak mencari popularitas dan pencitraan untuk melanggengkan jabatan. Penyesalan itu akan datang di akhir dari sebuah peristiwa yang sangat melukai hati anak bangsa. ***

PARTISIPASI OPINI

HALO sahabat reporter cilik (repcil) Lampung Post! Apa kabar semuanya? Jumpa kembali dengan kami. Kali ini kami ingin mengajak temanteman berjalan-jalan ke Kabupaten Lampung Timur untuk memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia.

WAWANCARA 9 LAMPUNG POST I MINGGU, 13 DESEMBer 2015

Waspadai Cuaca Ekstrem pada Musim Hujan K

EMARAU panjang akibat fenomena El Nino yang melanda hampir seluruh wilayah Indonesia, termasuk Lampung, berakhir. Saatnya menyambut musim hujan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Lampung melalui Stasiun Klimatologi Masgar Lampung memperkirakan musim hujan tahun ini mencapai puncaknya pada Januari 2016. Tapi, karena pengaruh El Nino hingga Februari 2016, BMKG memprediksi hujan terjadi hingga akhir April sampai sampai awal Mei masih di bawah ratarata dibanding hujan tahun-tahun sebelumnya. Rata-rata wilayah Lampung akan diguyur hujan di bawah normal 51%—84%. Daerah yang paling rendah intensitas hujan, di antaranya sebagian besar wilayah Kabupaten Way Kanan, Lampung Utara, dan sebagian kecil Tulangbawang Barat, Lampung Tengah, dan Lampung Timur dengan intensitas hujan di bawah normal 31%—50%. Sementara daerah dengan intensitas curah hujan normal 85%—115% hanya terjadi di sebagian kecil wilayah Tanggamus, Pesawaran, Pringsewu, Lampung Barat, dan Pesisir Barat. Intensitas hujan di atas normal hanya ada di sebagian kecil wilayah Pesisir Barat dengan curah hujan 116%—200%. Meskipun demikian, musim hujan juga harus diantisipasi. BMKG menyebut perubah­an musim dari kemarau ke musim hujan rentan mengakibatkan cuaca ekstrem yang bisa meng­ akibatkan bencana alam, seperti puting beliung, tanah longsor, hingga banjir. Ke-

mungkinan tersebut juga berpotensi terjadi di seluruh wilayah meskipun dengan kondisi hujan di bawah normal. Masyarakat diminta waspada dari efek cuaca ekstrem yang berpotensi mengakibatkan bencana alam tersebut. Dinas dan instansi terkait juga diminta siaga, mengantisipasi segala kemungkinan bencana. Untuk mengetahui seputar musim hujan di Provinsi Lampung, reporter Lampung Post Rudiyansyah mewawancarai Kepala Stasiun Klimatologi Masgar Lampung Rahmatullah Adji di kantor Stasiun Klimatologi Masgar Lampung, Jumat (11/12). Berikut petikannya: Saat ini sudah memasuki musim hujan, bagaimana prediksi BMKG terkait puncak musim ini? Dari perkiraan kami, puncak musim hujan akan terjadi Januari mendatang. Tanda yang paling mudah adalah intensitas dan lama durasi hujan yang tidak mengenal waktu, bisa pagi, siang, malam atau menyambung. Jadi kami perkirakan Januari. Namun, sifatnya kami prediksi masih di bawah normal, dibanding tahun-tahun sebelumnya karena kita baru saja mengalami El Nino. Bagaimana curah hujan di Lampung, apakah merata di seluruh daerah? Dari perkiraan daerah-daerah klimatologis yang banyak hujan, adalah Lampung Barat, Pesisir Barat, Tanggamus. Di daerah ini memang hujan akan turun dalam intensitas yang lebih tinggi. Sementara beberapa daerah yang tingkat hujannya tergolong lebih rendah adalah Tulangbawang bagian utara, sebagian Lampung Tengah, dan sebagian kecil Lampung Utara. Terkait fenomena El Nino, adakah dampak khusus, misal akan terjadi musim hujan panjang (La Nina)? Kita belum bisa memprediksi apakah akan terjadi la nina. Masih harus dipantau bebera­ pa bulan ke depan, karena itu menyangkut semua aspek global. Tapi yang pasti untuk intensitas El Nino sampai Februari masih kuat. Artinya kondisi bukan kemarau, tetap musim hujan. Efek El Nino tidak

serta-merta membuat jadi kering. Asal bagaimana dengan pola angin. Kalau pola angin sifatnya basah dari Asia ke Australia, itu berpotensi hujan tetap terjadi. Yang kedua suhu muka laut di sekitar kita sebagai penyumbang uap air di atmosfer. Itu juga penting. Kalau suhu muka lautnya hangat, ya tidak berdampak juga El Nino yang kuat. Karena itu kan sistem.

Rahmatullah Adji, S.P. Kelahiran : Jakarta, 16 Februari 1970 Jabatan : Kepala Stasiun Klimatologi Masgar Lampung. n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

n LAMPUNG POST/DOK.

Untuk curah hujan sendiri, bagaimana persebarannya di Lampung? Pada puncak musim hujan yang diprediksi Januari secara umum curah hujan di Lampung 101—300 mm dalam satu bulan. Ada daerah yang kami prediksi cukup tinggi seperti 300—400 mm, yaitu di sedikit wilayah Tanggamus dan Pesisir Barat. Untuk sedikit Tulangbawang, Mesuji, dan sedikit Lamtim 101—150 mm, sementara Bandar Lampung 200—300 mm. Bagaimana kemungkinan terjadinya cuaca ekstrem, seperti yang biasa terjadi pada awal musim hujan? Ya potensi cuaca ekstrem sangat mungkin terjadi dan berpotensi tidak mengenal wilayah, semuanya berpotensi. Karena cuaca ekstrem itu sendiri sebagai akibat salah satunya karena pembentukan awan kumulonimbus (Cn) atau awan badai. Biasanya tanda-tandanya akan muncul awan tebal dan gelap, disertai guntur/kilat. Hati-hati dari awan tersebut, karena dari awan tersebut bisa mengakibatkan puting beliung, hujan lebat intensitas tinggi disertai angin kencang. Tetapi biasanya memang hanya terjadi di wilayah yang tidak luas. Apa yang BMKG lakukan untuk mengantisipasi kemungkinan tersebut? Tupoksi kami memang menyampaikan seputar informasi, baik cuaca maupun iklim. Selama ini kami setiap bulan membuat buku cuaca dan iklim yang kemudian kami sampaikan ke instansi pemerintahan, seperti Dinas Pertanian hingga BPBD, PU dan Pengairan, seperti buku informasi analisis curah hujan dan perkiraan musim hujan, termasuk peta informasi kekeringan. Kami juga membuat laporan per 10 hari dan menyampaikannya melalui e-mail. Jadi kami harap masyarakat dapat sosialisasi dari masing-masing lembaga tersebut untuk siaga. Bagaimana dengan kemungkinan musim hujan yang mengakibatkan bencana banjir? Kalau masalah banjir memang bisa di­ sebabkan dari curah hujan. Namun, banyak faktor lain yang juga memengaruhi, seperti drainase yang tidak bagus, daerah-daerah rendah. Tak hanya banjir, saya meminta kehati-hatian masyarakat untuk menyambut hujan, yang bisa saja mengakibatkan banjir hingga tanah longsor, khusus di daerah perbukitan dan lereng, serta angin kencang yang dapat menumbangkan pohon. Masyarakat dan instansi terkait harus mengantisipasi sejak dini. Perkiraan BMKG, sampai kapan musim hujan terjadi? Saat ini belum bisa kami prediksi sampai kapan. Namun, dari data -data sebelumnya, kami bisa memprediksi panjang musim hujan adalah akhir April hingga awal Mei. Saat ini yang kami fokuskan adalah prediksi puncaknya yang akan terjadi Januari. Apa imbauan untuk masyarakat? Kewaspadaan, jangan sampai setelah kita waspada pada kekeringan, lalu saat memasuki musim hujan lupa mempersiapkannya. Karena seperti di awal hingga puncak musim hujan rawan terjadi cuaca ekstrem yang bisa membawa dampak bencana banjir, longsor, hujan lebat, badai guntur, petir. Itu harus hati-hati dan diwaspadai. (RUDIYANSYAH)

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id dan redaksilampost@yahoo.com dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur: Usman Kansong. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Kepala Divisi Radio: Iwan Marliansyah. Asisten Kepala Divisi Pemberitaan: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Umar Bakti. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

Redaktur: Lukman Hakim, Muharam Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Sri Agustina, Vera Aglisa, Wiwik Hastutii.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Dian Wahyu Kusuma, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Iyar Jarkasih, Susilowati, Wandi Barboy.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya, Yon Fisoma, Fajar Nofitra.

Liputan Bandar Lampung: Adi Sunaryo, Deni Zulniyadi, Febi Herumanika, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, Nur Jannah, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin. Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio SAI-LAMPOST.CO. Redaktur: Isnovan Djamaludin. Asisten Redaktur: Ricky P. Marly, Gesa Vitara. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil Anwar, Kurniawan, Aldianta.

Staf Khusus Biro Daerah: M. Natsir (Koordinator).

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Mif Sulaiman, Sudiono, Ahmad Amri.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Business Development: Amiruddin Sormin. Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Account Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


PENTAS

10

LAMPUNG POST MINGGU, 13 DESEMber 2015

Sibuk Kuliah, Andinia Luncurkan Singgel Kedua

n NET.

Bimbo Kesulitan Menulis Lagu Cinta B

IMBO mencanangkan terus berkarya di usianya yang tidak muda lagi. Dalam jumpa pers yang berlangsung di JS Luwansa Hotel, Jakarta Selatan, Jumat (11/12), Bimbo menyatakan keinginannya untuk merilis album tepat saat grup musik tersebut genap berusia 50 tahun. Namun, grup musik yang digawangi Acil, Sam, Jaka, dan Iin ini mengaku makin kesulitan membuat lagu berlirik cinta. “Dulu masih muda, bikin lagu cinta gampang banget. Sekarang cucu sudah tujuh, kok agak-agak susah gimana gitu,” ujar Ical, diikuti derai tawa. Terkait album barunya, Bimbo menyatakan akan dirilis tahun depan. “Kalau jadi, 2016 mau bikin album. Sekarang sudah jadi 2—3 lagu baru. Kami di sini ingin terus berkarya, jangan sampai berhenti berkarya karena terpatok usia,” kata Iin. Sebagai informasi, Bimbo juga akan menggelar konser bertajuk Indonesia Menyanyi Bimbo di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, pada 17 Desember ini. Selain Bimbo, terlibat pula beberapa musisi lintas generasi yang akan menyanyikan lagu grup musik yang terbentuk sejak 1966 itu. Mereka di antaranya Vina Panduwinata, Sandhy Sandoro, pemain harpa Maya Hasan, Candil, serta musisi

10_131215 PENTAS.indd 1

pendatang baru seperti Farman Purnama, Ghaitsa Kenang, Dita ‘The Voice”, dan Andrea Miranda. Di konser yang akan berlangsung selama dua jam tersebut, akan ada 25 lagu Bimbo yang akan dinyanyikan. Bimbo akan membawakan lagu-lagu hit mereka, sep-

musisi legendaris tak pernah ditinggalkan zaman, karyanya abadi dan bisa dinikmati semua generasi, kata Ketua Lima Dimensi Production, Sapti M Wahyudi. Lagu-lagu di konser ini hadir dengan aransemen yang digarap sebagian besar oleh Purwacaraka dan empat

Dalam perjalanan musiknya, Bimbo juga banyak menjalin kolaborasi dengan sederet sastrawan, seperti Wing Kardjo dan Taufiq Ismail. erti Balada Seorang Biduan, Romantika Hidup, Pacarku Manis, Sendiri, serta Antara Kabul dan Beirut. “Ini peristiwa yang sangat spesial dan sangat terhormat untuk kami. Ini di luar dugaan kami sama sekali. Tentu saja konser ini harus kami persiapkan sebaik-baiknya,” ujar Acil. Konser Indonesia Menyanyi Bimbo membuktikan bahwa

penata musik tamu, yakni Erwin Badudu, Bubi Irawadi Sutomo, Imam Praseno, dan Yoes JF. Mengupas tentang grup musik asal Bandung ini, Bimbo didirikan sekitar 1966 dengan personel Sam Bimbo, Acil Bimbo, Jaka Bimbo, dan Iin Parlina. Berawal dengan Trio Bimbo yang banyak dipengaruhi musik Latin, lalu merilis al-

bum perdana di label Fontana Singapura dengan Melati Dari Jayagiri karya Iwan Abdurachman. Di era tahun ‘70-an, Bimbo identik dengan lagulagu balada yang cenderung berpola minor dengan liriklirik puitis. Di pertengahan ‘70- an, Bimbo yang lalu diperkuat Iin Parlina dari Yanti Bersaudara mulai menjamah lagulagu dengan tema-tema keseharian, seperti Abang Becak hingga lagu-lagu yang titelnya menggunakan serial anggota tubuh, seperti Kumis, Tangan hingga Mata yang cenderung bernada humor. Memasuki era 1980-an, Bimbo mulai bermain dengan lagu-lagu dengan tema-tema kritik sosial, seperti Antara Kabul dan Beirut atau Surat untuk Reagan dan Brezhnev. Namun, di sisi lain, ciri khas sebagai kelompok religius pun melekat erat. Berawal dengan lagu Tuhan karya Sam Bimbo dan berlanjut dengan album kasidah di sekitar tahun 1974. Dalam perjalanan musiknya, Bimbo juga banyak menjalin kolaborasi dengan sederet sastrawan, seperti Wing Kardjo dan Taufiq Ismail. Pada 2007, Bimbo merilis album baru yang antara lain menampilkan karya terbaru Taufiq Ismail yang berpola kritik sosial, yaitu Jual Beli dan Hitam Putih. (MTVN/WKP/M1)

SINGGEL pertama bertajuk Kamu dan Abu-abu berhasil diluncurkan, dan kini di tengah padatnya jadwal kuliahnya, Andinia Komalla, merilis singgel keduanya berjudul Sudikah Dirimu. Melalui wawancara lewat telepon oleh SAI Radio 100 FM, suara Andinia terdengar gembira karena mahasiswa jurusan jurnalistik itu baru saja diwisuda di kampusnya, Deaken University, Melbourne, Australia, pada 11 Desember kemarin. “Alhamdulillah, janji aku ke orang tua dan keluarga untuk tamat di umur 19 tahun bisa tercapai. Sebelumnya kan aku sudah tamat di Universitas Indonesia Jurusan Publik Relation tahun kemarin, tapi mudah-mudahan bisa diwisuda Januari 2016 ini. Targetnya berat nih, mesti pulang enggak sama dengan ayah aku yang tamat S-3 hukum bulan kemarin,” ujar pemilik nama lengkap Andiniya Komalla Parawitanya. Andinia adalah putri dari ayahnya seorang polisi, AKBP Robert Kennedy, warga Mesir Ilir, Way Kanan, dan ibunya berasal dari Gunungkatun dan Lahat. “Panggil aku Kanjang ya. Itu panggilanku di keluarga,” ujar dara kelahiran Pekanbaru, 15 April 1996 yang menghabiskan masa kecil dan remaja di Papua dan Medan karena mengikuti kedinasan ayahnya yang berpindah-pindah. “Aku di Melbourne kangen banget dengan makanan Indonesia, apalagi masakan nenekku. Kalau pas pulang kampung, enggak ada yang ngalahin deh masakan itu,” ujar pemilik suara empuk ini seraya tertawa. Andinia belajar bermain gitar dan piano saat SMA di Medan. Dia suka bermain musik bersama temantemannya. “Bahkan sempat ngamen juga dulu,” kata Andinia bercerita. “Saat awal tahun kemarin, aku lagi sedih ya buat puisi, terus kasih notasi jadi lagu. Dan keterusan deh sampe sekarang. Sebenarnya selama di negeri orang, aku ingin banyak menciptakan lagu, khususnya tentang kesedihan saudara-saudaraku di Tanah Air, tapi karena kesibukanku, jadi enggak sempat,” kata dara berambut panjang ini. Namun, Andinia sempat membuat lagu juga saat pulang ke Tanah Air. “Kemarin saja pas liburan, aku baru bisa mencip-

takan lagu Pelangi untuk Angeline dan aku ke Bali, melihat langsung rumahnya yang saat itu penuh dengan bunga ucapan belasungkawa,” kata Andinia. Terkait singgel kedua bertema Sudikah Dirimu ini bercerita tentang seseorang yang memendam cinta, tapi belum disadari oleh orang yang dicintai. Awalnya, sahabat kecil Andinia yang menelepon tengah malam dan curhat tentang seorang cewek yang belum peka kalau dia itu sudah disukai sejak lama. Sahabat itu juga sudah berusaha menunjukkan cintanya kepada cewek tersebut. Kemudian Andinia mencoba merangkai menjadi sebuah lagu. Tujuannya supaya cewek ini sadar dan akhirnya mau menerima cinta sahabatnya ini. Dan juga tentunya lagu ini bisa mewakili teman-teman di luar sana yang merasakan hal yang sama, serta bisa diterima oleh pencinta musik di Indonesia. (SAI/*1/M1)

n NET.

12/12/2015 20:38:09


LAMPUNG POST MINGGU, 13 DESEMber 2015

komunitas

11

Berbaur dan Menyatu dari Papan Luncur Lebih dari 200 anggota aktif bermain papan luncur bersama di LSD dari beragam usia, mulai dari pelajar, mahasiswa, hingga para pekerja. RUDIYANSYAH

M

ESKI masih bermimpi memiliki fasilitas umum untuk bermain papan luncur (skateboard) secara bebas, ratusan skateboardis Lampung masih terus berbaur dan menyatu dalam Lampung Skateboard Division (LSD). Anak-anak, remaja, hingga dewasa memilih terus aktif dan memacu kreativitas di papan luncur dalam keterbatasan. Richart (33), ketua Lampung Skateboard Division (LSD), menyebut komunitas ini secara resmi berdiri sejak 23 Maret 2009. Tapi, sebenarnya keranjingan bermain papan luncur telah muncul dan menarik anak-anak Lampung sejak 2000. “LSD sendiri sudah ada sejak 2000, berawal dari beberapa orang yang sekadar kumpul bareng dan memiliki kegemaran yang sama terhadap permainan skateboard hingga akhirnya dibentuklah sebuah komunitas. LSD juga merupakan bagian dari Federasi Skateboarding

11_131215 KOMUNITAS.indd 1

n LAMPUNG POST/DOKUMENTASI LSC

Para anggota komunitas Lampung Skateboard Division (LSD) beristirahat di sela-sela latihan bersama. Indonesia (FSI) yang merupakan induk dan menaungi semua komunitas skateboard se-Indonesia,” kata Richart saat diwawancarai, Jumat (11/12), di daerah Pahoman, Bandar Lampung. Menurut Richart, hingga saat ini lebih dari 200 anggota aktif bermain papan luncur bersama di LSD dari beragam usia, mulai dari pelajar, mahasiswa, hingga para pekerja. Tak hanya diminati di Kota Bandar Lampung, anggota LSD pun tersebar di beberapa daerah lainnya, seperti Metro, Bandarjaya, Kota-

bumi, hingga Kalianda. “Mayoritas peminat skateboard memang masih kalangan pelajar dan mahasiswa,” ujarnya. Mereka juga bebas membentuk kelompok. Seperti untuk wilayah Bandar Lampung saat ini dibagi menjadi empat blok yang dinaungi LSD. “Makin berkembangnya skateboard, makin pesat pula peminatnya. Kami juga membentuk beberapa grup, mereka diperbolehkan menamai grupnya sendiri dan berlatih masing-masing, tetapi kami masih tetap menyatu dan selalu berkoordinasi,”

kata dia. Empat blok LSD berada di Unila dengan Bodo Amat Skate Family, GOR Saburai dengan Saburai Skateboarding, Kantor Gubernurn dengan Plaza Ikan Mini Park, dan Panjang dengan Long City Skateboarding. Para anggota LSD kerap berlatih bersama di beberapa tempat umum di Bandar Lampung, seperti di sekitaran kampus Unila, GOR Saburai, dan Kantor Gubernur. Mereka berlatih mulai dari keseimbangan tubuh bagi pemula,

teknik meluncur, serta teknik atraksi yang lebih menantang, seperti ollie (teknik mengangkat papan luncur). Selain kerap menggadakan kegiatan latihan rutin, menurut Richart, beragam event juga mereka adakan sebagai ajang adu kreativitas dan kemahiran memainkan papan seluncur. “Untuk event besar dari LSD yaitu event tahunan Skate Day yang diperingati setiap 21 Juni di seluruh dunia. Kami juga selalu menggelar kegiatan saat event tersebut,” kata Richart. Di hari tersebut, skater memperingati Go Skateboarding dengan melakukan Go Skateboarding Day, yaitu parade menggunakan skateboard berjalan mengelilingi jalan-jalan protokol di Bandar Lampung. Parade tersebut diikuti seluruh anggota LSD, bahkan ada beberapa perwakilan skater Kota Bandung turut berpartispasi. Dalam waktu dekat, menurut Richart, LSD menggelar Gathering and Fun Together sebagai ajang kembali berbaur dengan semua pencinta olahraga tersebut. “Dalam satu tahun, event lokal bisa 5—6 kali diadakan, tujuannya agar melatih mental anggota supaya tahu bagaimana suasana event dan siap bersaing saat ada event di luar,” katanya. Prestasi LSD pun sudah cukup banyak, terbukti pada Bupati Cup di Lahat beberapa waktu lalu , anggota LSD banyak menelurkan prestasi yang membawa nama baik Provinsi Lampung. (RUDIYANSYAH/PKL/M1)

12/12/2015 20:32:51


DUNIA ANAK

12

Si Imut

LAMPUNG POST MINGGU, 13 DESEMber 2015

SAHABAT

Raffi Ingin Menjadi Komandan TNI

Cerita Anak Marwiyah

HALO, sahabat anak Lampung Post! Perkenalkan, namaku Raffi Bagasditya. Senang bisa menyapa kalian semuanya. Aku anak pertama dari dua bersaudara dari ayahku Zainuddin dan ibuku Thesy Yanti. Aku lahir pada 10 Juni 2012. Saat ini aku belum bersekolah, tetapi aku suka sekali berenang. Selain bisa bermain dalam air, berenang itu kata ayahku menyehatkan lo, teman-teman! Jadi, kalau kalian ada yang mempunyai hobi berenang sepertiku, boleh kapan–kapan kita berenang bersama, ya! Biasanya, aku berenang bersama keluargaku saat hari libur. Untuk cita-cita, aku ingin sekali menjadi panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang gagah dan berani. Nah, buat sahabat yang ingin bermain denganku, silakan datang ke rumahku di kompleks Perumahan Bukit Kemiling Permai (BKP) Bandar Lampung. Aku tunggu, ya! Terima kasih. (*1/M1)

P

ULANG sekolah Joko marah saat ke kandang ayam, anakanak ayamnya berkurang lagi. Ibunya yang dari tadi memperhatikan Joko menghampiri. “Ada apa lagi to Nak, wong belum salat, belum makan kok langsung ke kandang ayam. Ganti baju dulu, ambil wudu, salat lalu makan, itu yang benar, Nak. Baru kalau ada keperluan bisa dilakukan, kalau enggak makan dulu nanti lupa makan, Nak.” “Iya Ibu, maaf, Joko tadi pagi sebelum berangkat sekolah sempat menghitung anak ayam Joko tinggal 15, padahal seharusnya 17, berarti hilang dua, Bu. La Joko belum sempat mencari, sekarang pulang sekolah tinggal 12, siapa yang enggak marah, Bu. Siapa yang mencuri anak ayam Joko?” “Joko, nanti kita cari samasama ya, sekarang Joko salat zuhur dulu, lalu makan, baru kita cari sama-sama.” “Iya, Bu, terima kasih.” Joko pun mengikuti saran ibunya untuk salat dan makan. Di meja makan Joko menceritakan anak-anak ayamnya yang hilang kepada ayahnya yang baru pulang dari masjid. “Ayah tahu kan saya sangat sayang dengan anak-anak ayam saya yang baru menetas?” Joko meyakinkan ayahnya. “Tentu Joko, ayah percaya, jangankah anak ayam, anak

12_131215 DUNIA ANAK.indd 1

cicak yang baru lahir saja Joko sayang,” Ayah sedikit meledek, karena sang ayah tahu persis sejak kecil Joko sangat suka dengan binatang. “Bukan begitu Ayah, Joko hanya ingin ayah tahu kalau Joko sangat kehilangan.” Iya Nak, Ayah tahu. Saran Ayah, Joko tak usah pergi ke mana-mana. Intip saja kandang ayam dari sekarang sampai sore, nanti Joko akan tahu siapa yang mengambil anak-anak ayam Joko.” “Iya juga ya, Yah, kenapa Joko tak terpikir untuk mengawasi kandang ayam?” “Tenang saja Nak, ayah dan ibu akan pergi kondangan, jadi rumah sepi, Joko bisa bersembunyi di tempat yang aman sehingga pencurinya tak akan tahu kalau Joko mengawasi.” “Siap Ayah, Joko tahu di mana Joko harus bersembunyi,” Joko yakin kalau tempat persembunyiannya aman. Setelah makan siang, ibu dan ayah berangkat kondangan, Joko segera menyembunyikan diri dengan memanjat pohon durian yang ada di belakang rumah. Di atas

pohon durian ada rumah kecil yang dibuat Joko. Di rumah kecil itulah Joko biasa menghabiskan waktu dengan membaca buku. Setelah merasa aman, Joko menutup pintu rumah pohonnya dan mengintip kandang ayam tempat anakanak ayamnya dikurung. Sambil mengintip, Joko tak ketinggalan membawa buku cerita nabi yang sedang diselesaikannya. Meski sambil membaca, posisinya memungkinkan untuk selalu mengawasi kandang ayam. Setengah jam berlalu dengan senyap. Joko masih tenang, satu jam, satu jam sepuluh menit ada yang bergerak dari arah dapur. Joko santai karena itu si imut, kucing kesayangan Joko. Joko pun kembali membaca buku. Tapi lagi asyik membaca buku, Joko mendengar suara anak ayam yang kesakitan, spontan Joko pun menoleh ke arah suara. Betapa terkejutnya Joko karena anak ayam tersebut telah berada di mulut Si Imut. Joko terbelalak tak percaya. Ternyata si pencuri yang selama ini dicarinya adalah

Si Imut, kucing kesayangan Joko. Hati Joko jadi galau, antara sedih dan lega. Sedih karena anak ayamnya banyak hilang dan FERIAL diambiln kucing kesayangannya, lega karena tahu pencurinya. Tapi Joko bimbang, apa yang akan diperbuatnya pada di Si Imut. Dalam kegalauan itu ada salam dari pintu rumah. Joko pun segera turun dari pohon durian. “Assalamualaikum.” “Waalaikumsalam, ayah dan ibu sudah pulang?” “Sudah, Nak, kan enggak jauh tempatnya.” “Iya, alhamdulillah. Ayah...,” Joko memeluk ayah. “Iya, Nak...,” “Ayah pasti sudah tahu siapa pencurinya.” “Kenapa Joko berkata begitu?” “Ayah kan suka bilang kalau Si Imut suka mencuri makanan, tapi Joko selalu tak percaya, sekarang Joko percaya Ayah, kalau Si Imut memang nakal, sangat nakal.” “Hehehe..iya Nak. Terus bagaimana?” “Joko bingung Ayah.” “Joko boleh sayang dengan binatang, tapi tetap harus tahu kalau binatang juga punya sifat buruk, maka berhati-hatilah.” “Iya, Ayah, terima kasih, Joko akan semakin berhatihati.” n

Raffi Bagasditya

MEWARNAI

TEMAN-teman, yuk mengasah kreativitas kita dengan mewarnai. Hasil mewarnai teman-teman bisa dikirimkan ke: Redaksi Lampung Post di Jalan Soekarno-Hatta No. 108 Rajabasa, Bandar Lampung. Ditunggu ya.

12/12/2015 20:35:45


REporter cilik

LAMPUNG POST MINGGU, 13 DESEMber 2015

13

Menanam Pohon, Selamatkan Kehidupan

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Reporter cilik ikut menanam pohon di Danau Kemuning.

H

ALO sahabat reporter cilik (repcil) Lampung Post! Apa kabar semuanya? Jumpa kembali dengan kami. Kali ini kami ingin mengajak teman-teman berjalan-jalan ke Kabupaten Lampung Timur untuk memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) yang diadakan di kabupaten itu. Empat repcil Lampung Post dari SDN 2 Sukadana Pasar, Lampung Timur, yaitu Alzira Sabrina, Luthfia Dzakiyyah, Zaldi Novanza, dan Arjuna Yulizar Mahendra akan melaporkan kegiatan tersebut. Peringatan Hari Menanam Pohon tersebut dipusatkan di sekitar Danau Kemuning, Desa Sribawono, Lampung Timur, awal Desember lalu. Tempat tersebut sangat indah lo, teman-teman. Sebagai informasi, ternyata setiap tanggal 28 November di Indonesia selalu diperingati sebagai Hari Menanam Pohon, teman-teman. Sesampainya di lokasi, kami juga ikut menanam berbagai jenis pohon bersama Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan Lampung Timur Bapak David Ariswandi dan para tamu undangan, di antaranya Bapak Asisten II Junaidi dan warga sekitar. Seru sekali kan teman-teman. Untuk mengetahui lebih jelas seputar Hari Menanam Pohon Indonesia dan pentingnya menanam pohon, kami berkesempatan mewawancarai Bapak Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan usai penanaman pohon di sekitar Danau Kemuning. Berikut hasil wawancara kami.

pelihara pohon untuk hidup yang lebih baik. Sedangkan slogannya adalah Banyak Pohon Banyak Air. Berapa banyak pohon yang ditanam hari ini Pak, dan dari mana bibitnya? Cukup banyak, di seluruh Lampung Timur ada sekitar 1 juta pohon. Jumlah sebanyak itu berasal dari partisipasi berbagai kalangan, baik Dinas Kehutanan dan pemerintah setempat, UPT Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Pemerintah Provinsi Lampung, Kementerian Pertanian, swasta, hingga masyarakat. Jadi ini dukungan dari semua elemen masyarakat. Wah banyak sekali pohonnya, Pak. Lalu pohon apa saja yang ditanam dan mengapa ditanam di sekitar danau, Pak? Anak-anakku yang ganteng dan cantik, tadi lihatkan, bahwa lokasi ini cukup indah. Danaunya indah, airnya bersih, cukup rindang dengan banyak pohon. Namun, ada yang masih perlu dihijaukan, ada yang masih kosong. Karena itu, harus ditanami sehingga semakin rindang dan sejuk. Pada acara ini ditanam beberapa jenis pohon, ada trembesi, damar, merbau, pinang, mentru, ketapang, dan bungur. Pohon ketapang dan bungur akan ditanam lebih banyak di lokasi ini karena pohon ini cocok berada di dekat air. Selain itu, bentuk tajuk dan warna bunganya sangat indah. Nantinya saat anak-anakku ke

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Reporter cilik Lampung Post sedang menikmati Danau Kemuning dengan menaiki perahu yang disediakan pengelola.

Guruh. Juga sebagai sumber dari air irigasi Way Curup yang mengaliri sawah-sawah di beberapa daerah sekitar. Lalu apa sebenarnya pentingnya menanam pohon dan manfaatnya, Pak? Jika kita menanam pohon berarti kita akan menyiapkan kehidupan yang lebih baik di masa akan datang. Kalau kita menanam sekarang, kita akan merasakan manfaatnya sekitar 10 tahun yang akan datang. Coba kita rasakan kalau berdiri di tempat yang tidak ada pohon, pasti gersang dan panas bukan. Panas sinar matahari dapat dihalangi oleh lebatnya tajuk dan daun pohon tersebut, selain itu pohon mampu menghasilkan oksigen atau udara segar yang kita hirup. Kita dapat menahan lapar dan haus seperti saat puasa, tetapi kita tidak mampu berhenti menghirup udara. Itulah manfaat pohon bagi kita, bagi manusia, juga bagi makhluk hidup lainnya. Manfaat lain dari pohon, kita bisa memanfaatkan hampir semua bagian pohon, seperti kayu, getah, kulit, buah, bunga, dan daun. Semua bagian pohon memang memiliki manfaat bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya.

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Mewawancarai Kadis Kehutanan Lampung Timur.

Siapa saja Pak yang hari ini ikut menanam pohon? Alhamdulillah cukup banyak, dan bukan hanya dari unsur pemerintah, tetapi juga dari berbagai elemen n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Mengapa ada peringatan Hari Menanam Pohon, Pak? Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia adalah bentuk upaya menghijaukan Bumi Pertiwi. Bangsa hingga kini dikenal dengan zamrud khatulistiwa dan paru-paru dunia. Karena itu, kita harus jaga dan lestarikan sumber daya alam dan hutan kita. Selain menjaga dan melestarikan, kita juga harus melakukan penananam pohon. Ada pohon yang tumbang karena tua. Ada juga pohon yang dipanen karena dimanfaatkan kayunya. Agar pohon tetap jumlahnya, maka gerakan penanaman pohon harus terus digalakkan. Karena pentingnya menanam pohon, Bapak Presiden telah menetapkan setiap tanggal 28 November sebagai Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Desember sebagai Bulan Menanam Nasional. Karena jika pohonnya sedikit, lahan menjadi kritis dan gersang, akibatnya tidak baik untuk manusia, hewan, dan semua kehidupan. Apa tema peringatan Hari Menanam Pohon tahun ini, Pak? Oke, pada peringatan tahun ini tema Hari Menanam Pohon Indonesia adalah Ayo kerja, tanam dan

13_131215 REPCIL.indd 1

Kadis Kehutanan Lampung Timur menanam pohon disaksikan reporter cilik Lampung Post. harus dilakukan dengan teratur supaya pohonnya bisa tumbuh besar dan sehat.

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Reporter cilik meneriakkan yel-yel bersama Kadis Kehutanan Lampung Timur. sini lagi akan jauh lebih indah dari saat ini. Semakin rindang dan sejuk, pohonnya asri dan bunganya cantik, banyak burung, dan ikannya semakin banyak. Anak-anak semakin senang bermain di sini. Selain itu, sesuai slogan dan temanya tentang banyak pohon banyak air, maka lokasi ini yang dipilih karena menjadi salah satu sumber air di Lampung Timur. Ada mata air yang dimanfaatkan bagi sumber air minum yang dikelola oleh PDAM Way

masyarakat, siswa-siswa seperti kalian, pemuda, petani, sampai ibu-ibu kami ajak menanam. Supaya semua sadar menanam pohon itu tanggungj awab bersama, anak-anakku. Setelah ditanam, pohon harus dirawat kan Pak. Bagaimana cara merawat pohon yang baik? Pintar. Betul sekali pohon harus terus dirawat, harus disiram, diberi pupuk dan kita siangi jika ada gulma (rumput liar). Kegiatan tersebut

Oh ya Pak, apa makna slogan Banyak Pohon Banyak Air itu? Baik saya jelaskan. Pohon juga memiliki fungsi menangkap air hujan dan menyimpannya di perakarannya. Air akan terjaga dengan baik apabila pohon tumbuh dengan baik dan subur. Pohon menjulang tinggi, dengan batang, ranting dan daun yang rimbun, kemudian akarnya mengikat kuat tanah. Inilah pohon yang sehat dan kuat. Pohon ini mampu mengikat air dengan baik sehingga dengan semakin banyak pohon akan banyak air yang disimpan dalam tanah sekitar pohon tersebut. Karena jika tidak ada air, tidak akan ada kehidupan. Menanam pohon itu penting karena secara otomatis kita akan menyimpan air yang sangat pennting, baik untuk minum, mencuci, mandi, dan lainnya. Pesan Bapak bagi generasi muda pada peringatan Hari Menanam Pohon ini? Anak-anakku, kalian semua adalah

generasi penerus dan pada saatnya nanti akan menjadi pemimpin . Generasi ke depan harus lebih baik daripada generasi sebelumnya. Jadi teruslah belajar dan harus selalu semangat dan gembira. Ingatlah jangan merusak alam, hutan kita harus terus kita jaga kelestarian dan keasriannya. Karena itu, tanam dan peliharalah pohon untuk kehidupan yang lebih baik saat ini dan mendatang. Menanam pohon dan memeliharanya merupakan wujud syukur kita kepada Allah swt, Tuhan Yang Mahakuasa. Usai mewawancarai Bapak Kepala Dinas Kehutanan, kami dan rombongan diajak bertamasya oleh Pak Soni Wicaksono, salah satu panitia Hari Menanam Pohon, untuk mengelilingi Danau Kemuning yang indah dengan menaiki perahu lo teman-teman. Seru sekali bukan. Jangan sampai lupa ya pesan dari Bapak David Ariswandi, kalau kita harus semangat menanam pohon dan merawatnya untuk kehidupan di masa depan yang lebih baik. Sampai jumpa temanteman! (*1/M2)

12/12/2015 20:36:35


APRESIASI

14

LAMPUNG POST MINGGU, 13 DESEMber 2015

Estetika Kampung dan Gagasan Pascatradisional Cerpen OrangOrang Larenjang mengisahkan Julfahri yang kehilangan identitas sebagai orang kampung. Etos urbanisme telah menggerogoti cara pandangnya terhadap kehidupan. RIZA MULTAZAM LUTHFY

M

ELALUI buku kumpulan cerpen Anak-Anak Masa Lalu (Marjin Kiri, Juni 2015), Damhuri Muhammad (DM) mengurai kegelisahannya sebagai manusia kontemporer. DM berada dalam garis demarkasi antara eksotisme masa lalu dan kegenitan masa depan. Hal ini berlatar belakang bahwa di satu sisi, ia sukar melepaskan diri dari tradisi, mitos, warisan pemikiran, dan cengkeraman sejarah kampung yang begitu kuat. Namun, di sisi lain ia juga menyadari psikologi manusia masa kini tidak dapat mengelak dari nilai, prinsip, dan etos modernitas. Lewat karyanya, sastrawan asal Minangkabau setelah generasi Gus tf Sakai tersebut seolah berkoar bahwa orang-orang kampung tengah mengantongi julukan kaum semiurban. Mereka bergaya, berperilaku, dan bercorak pikir layaknya orang kota. Berpenampilan modis dan trendi, digenapi dengan gadget canggih, mereka menampakkan diri sebagai orang kota. Sayangnya, tampilan serbaurban kurang diimbangi dengan matangnya pola berpikir. Cerpen Orang- Orang Larenjang mengisahkan Julfahri yang kehilangan identitas sebagai orang kampung. Etos urbanisme telah menggerogoti

cara pandangnya terhadap kehidupan. Nilai, prinsip, dan kearifan nenek moyang telah tergerus arus modernitas yang menawarkan segala bentuk kemewahan, kemudahan, dan kenyamanan yang banal dan dangkal makna. Beberapa tahun kuliah di kota membuatnya tidak lagi percaya pada nasihat pengulu Bandara Gemuk yang cenderung konservatif dan ketinggalan zaman. Julfahri nekat mempersunting Nurhusni, seorang sanak dekat yang berada dalam satu rumpun dengannya. Padahal, pernikahan semacam ini ditolak oleh “rambu-rambu adat”. Julfahri menerobos larangan dengan risiko kehilangan istri dan dua anaknya. Adapun cerpen Ambai-Ambai memperlihatkan kegigihan seseorang meminang pelacur. Walaupun konvensi sosial tak mengizinkannya, ia tetap bersikeras melangsungkan pernikahan. Bertahun-tahun mengarungi samudera rumah tangga, beragam hinaan harus diterima bukan hanya olehnya, namun juga anak-anaknya. Meski alur cerita tidak memperlihatkan adanya pengaruh urbanisme secara langsung, egoisme kaum urban ternyata sudah jauh merasuk dalam diri kaum udik, sehingga mereka berani menihilkan kultur lokal. Menjamurnya efek modernitas yang menimpa masyarakat dewasa ini tidak membuat DM berpikir untuk meninggalkan dan mengubur dalam-dalam kultur tradisional. Sebagai perantau yang bermukim di kota besar Jakarta, ia justru berusaha memungut kearifankearifan lokal yang diwariskan para pendahulu. Baginya, modernitas merupakan fakta yang harus diterima, disikapi, dan diharmonisasikan dengan tradisi lama. Penulis yang pernah menjadi ketua tim juri Khatulistiwa Literary Award (KLA) tahun 2008

dan 2013 tersebut menyadari meminjam corak berpikir para pendahulu sama saja mengundang romantisme yang begitu melenakan. Akan tetapi, ia juga mafhum bahwa pelbagai produk modernitas tidak selayaknya disikapi dengan serampangan. Tarikmenarik inilah yang terjadi dalam diri DM. Namun, ia tidak lantas terjebak dalam lubang kegamangan. DM mampu bersikap dengan mengolah gagasan-gagasan usang yang tentu masih relevan hingga sekarang. Tak ayal, warisan ide masyarakat tempo doeloe menempati porsi besar dalam cerita-ceritanya. Dengan demikian, apa yang disajikan DM dalam bukunya lebih bercorak pascatradisional. Buah penanya banyak mendapat pengaruh dari pelbagai nilai, norma, perilaku, cara pandang, dan ingatan kolektif yang berorientasi ke belakang. Hal ini terutama sangat menonjol dalam cerpen Tembiluk, Banun, Bayang-Bayang Tujuh, Badar Besi, Anak-Anak Masa Lalu, dan Kepala Air. Dengan cara di atas, DM dapat dengan leluasa melontarkan kritik sosialnya meski dengan mengaburkan arah kritik yang dituju. Pembaca cerdas tentu mengetahui orang-orang kampunglah yang menelan kritik tersebut. Bahwa kemudian mereka masih terninabobokan oleh gegap gempita yang ditawarkan modernitas, itu persoalan lain. Kumpulan cerpen yang sebagian besar telah terbit di media-media nasional ini berupaya menghadirkan nuansa masa silam. Pembaca diajak merangkai kepingan nostalgia yang tercecer. Lahir di kampung kecil di Taram, Payakumbuh, Sumatera Barat, memudahkan DM memprovokasi pembaca untuk memungut sisa-sisa ingatan tentang indahnya kehidupan perkampungan. Dalam epilognya, ia mengaku,

“Dunia cerita yang saya rancang senantiasa bermula dari kenangan tentang kampung halaman. Mungkin itu sebabnya, dalam pergaulan dengan sejawat-sejawat pengarang, saya kerap disebut kampungan, lantaran cara berpikir saya yang udik… Alih-alih bergerak maju dan gemilang, saya malah merasa semakin terbelakang, semakin ndeso, meski belum jatuh ke level kolot.” Bagaimana pun, serpihan memori merupakan wujud kesenangan yang menancap pada pikiran. Oleh sebab itulah, setiap manusia membutuhkan klangenan, hiburan ringan sesaat, di tengah peliknya problematika kehidupan. Dalam pandangan DM, geliat menyajikan nostalgia mengandung ikhtiar pelarian psikologi manusia dari segala realitas yang kian menindas. Kredo semacam inilah yang direpresentasikan dengan baik dalam sejumlah cerpennya. Sayangnya, dalam berkarya, DM cenderung memaksakan kehendak agar buah pikirannya dapat diterima publik. Ia cenderung menempatkan diri sebagai penyampai aspirasi orangorang yang terluka oleh sejarah. Bagaimana tidak? Kebudayaan kampung genap dicampakkan oleh orang kampung sendiri. Dengan caranya sendiri, ia begitu getol memanfaatkan karya sastra sebagai penyusup ideologi dan misi budaya. Hal ini menjadikan kedewasaan pembaca dikorbankan. Dalam taraf tertentu, pembaca tidak ditempatkan sebagai pribadi otonom dengan otoritas penuh. Pembaca hanya diberi hak untuk sekadar mengamini apa yang disuguhkan dalam balutan cerita-ceritanya.

Riza Multazam Luthfy. Esais, kontributor tetap Komunitas Sastra Minggu. Karya-karyanya bertebaran di beberapa media.

GALERI Petualangan Unjung dan Mbui Kuvong Nicolas Cesard KPG 380 Hlm.

SEMBIL AN kisah yang menjadi bagian dari buku Petualangan Unjung dan Mbui Kuvong memberikan suatu ringkasan tentang kekayaan sastra lisan suku Punan Tuvu’ dari Kalimantan Utara. Seringkali penuh dengan kiasan, kisah-kisah yang disebut mbui ini tergolong dongeng, legenda, dan mitos, yang dimiliki suku Punan Tuvu’ dan diwariskan dari generasi ke generasi. Mbui membicarakan tokoh-tokoh atau tempat-tempat yang merupakan bagian dari kebudayaan Punan. Dengan adanya keprihatinan bahasa Punan Tuvu’ akan punah berikut semua pengetahuan, nilai, kearifan lokal yang dikandungnya, buku ini merupakan usaha untuk mengumpulkan, merekam, dan menulis kembali cerita-cerita tersebut sebagai usaha dokumentasi bahasa dan budaya. Dongeng dan mitos Punan menceritakan kepada kita tentang sebuah masa ketika manusia, tumbuhan, dan hewan hidup erat berdekatan satu dengan yang lain, suatu masa yang tidak terlalu lampau ketika suku Punan yang masih mengembara mendiami hutan lebat di bagian hulu sungai di Kalimantan sebelum kemudian tinggal di tepi sungai besar.

Cerita-Cerita Timur Marguerite Yourcenar KPG 131 Hlm. Cerita-Cerita Timur KISAH-kisah dalam kumpulan ini diangkat dari dongeng timur tradisional dan diceritakan kembali Marguerite Yourcenar dengan gaya bahasa sangat puitis, sarat dengan perbandingan dan metafora, sekaligus mengandung perasaan dan emosi sangat intens. Kisah-kisah itu bercerita tentang hidup, cinta, gairah, seni, dan kematian, maka tidak terikat pada satu masa dan satu negeri, melainkan menyangkut manusia secara universal sepanjang masa. Buku aslinya mula-mula terbit dalam bahasa Prancis pada 1938 dengan judul Nouvelles Orientales, ketika Marguerite Yourcenar baru berusia 35 tahun. Karier selanjutnya sebagai pengarang sangat gemilang sehingga dia menjadi perempuan pertama yang diterima di perkumpulan budayawan ekskutif, Académie Française. n

LAMPUNG TUMBAI

Catatan Perjalanan Lampung-Belanda Arman AZ Cerpenis, penyuka sejarah Dan budaya Lampung

C

ATATAN Frieda Aamran: Selama ini, Lampung Tumbai menyajikan artikel-artikel yang ditulis oleh penjelajah dan orang Belanda yang mampir dan bekerja di Lampung di abad ke-19. Untuk menutup tahun 2016, sebagai selingan menarik, rubrik akan mengetengahkan beberapa artikel yang ditulis oleh Arman AZ mengenai pengalamannya menjelajah meramu pengetahuan mengenai Lampung di negeri Belanda. Selamat menikmati. Rubrik Lampung Tumbai yang rutin hadir setiap minggu di Lampung Post setahun belakangan adalah salah satu pintu masuk melihat Lampung masa silam dari perspektif penulis-penulis Belanda. Banyak respon positif terhadap Lampung Tumbai. Peminat dan pencari sejarah Lampung dapat mengetahui atau menerka kondisi sosial (juga politik) di Lampung pada era tulisan itu dibuat. Banyak pula yang skeptis atau antipati karena beranggapan bahwa tulisan itu bersumber dari bangsa penjajah sehingga tidak harus diyakini validitasnya. Barangkali ada benarnya. Namun, sebagai bahan kajian sejarah, sebaiknya kita menggunakan filter nalar dan logika menyikapi tulisan yang dihidangkan.

14_131215 APRESIASI.indd 1

Dalam seminar, simposium, diskusi, atau apapun namanya; dalam obrolan di bawah atap seng kedai-kedai kopi hingga berbalas komentar di media sosial, yang mengulik ihwal sejarah, acap kita dengar kalimat yang garis besarnya seperti ini: “Barang-barang dari negeri ini (manuskrip, artefak, beragam peralatan, dan sebagainya), ada di Belanda!” Sayangnya, pernyataan itu selesai begitu saja. Pertanyaan yang kerap abai dikejar adalah; barang atau manuskrip saja yang tersimpan di sana? Berapa jumlahnya? Di mana persisnya bendabenda itu tersimpan? Apa hanya Belanda yang “membawa” barang-barang dan manuskrip-manuskrip itu, mengingat sebelum Belanda ada negara lain yang menduduki daerah-daerah di Indonesia? Pertanyaan ini seolah keburu menguap, mengingat “ikatan historis-emosional” antara Indonesia dan Belanda di masa silam. Medio Juli 2015, Universitas Leiden mengirimkan undangan kepada kami untuk melihat langsung naskah-naskah (manuskrip dan buku) dari Lampung yang tersimpan di perpustakaan mereka. Kami diberi waktu sepanjang November 2015 untuk melihat manuskrip-manuskrip yang tersimpan di sana. Undangan bertanggal 6 Juli 2015 itu bukan datang ujug-ujug atawa tiba-tiba jatuh dari langit. Ada proses panjang yang ditempuh. Upaya mendapatkan repro kamus atau daftar kata bahasa Lampung karya H.N. van der Tuuk yang tersimpan di Perpustakaan Universitas Leiden adalah titik awal dari proses tersebut. Undangan kedua dari Universitas

Leiden (setelah undangan sebelumnya gagal direspon), tidak ingin kami siasiakan lagi. Selain menginventarisir naskah-naskah Lampung yang tersimpan di sana, kami juga hendak melacak banyak ihwal yang berkaitan dengan Lampung, misalnya menyambangi sejumlah museum di Belanda yang dalam websitenya memajang beberapa benda peninggalan Lampung dari abad-abad silam, seperti perkakas rumah tangga, perangkat kegiatan adat, kain, senjata tradisional, dan foto-foto tempo doeloe dari berbagai daerah di Nusantara, termasuk Lampung. Dari penelusuran internet, dapat diketahui di museum mana saja barangbarang khas Lampung tersimpan. Dan ternyata bukan cuma di Belanda dan Eropa, tapi tersebar dari Afrika sampai Amerika Serikat. Bahkan medio tahun ini, ada pihak pribadi di Inggris yang sekian lama memiliki naskah beraksara Lampung dari bambu, mendonasikannya ke museum di sana. Ini info menarik bahwa peninggalan Lampung masih “bergerak” di luar sana.

Museum Belanda tergolong “negeri museum”. Ratusan museum tersebar di negeri ini. Dari ihwal sejarah hingga hal-hal yang mungkin saja dianggap remeh di Indonesia, seperti museum klompen, museum minuman, dan sebagainya. Museum bukan sekadar tempat menyimpan berbagai ihwal masa silam, tapi juga bagaimana menatap masa depan. Di Amsterdam banyak terdapat museum. Sejumlah museum ada di

daftar wajib-kunjung kami, terutama museum-museum yang menyimpan berbagai barang dari Lampung, seperti naskah, kain, tempat perhiasan dan sebagainya. D i N e th e r la n d Ph oto m u s e um , koleksi arsip foto-toto Dutch Indies yang berkaitan dengan Lampung tidak bisa dilihat. Foto-foto itu disimpan di tempat peny impanan khusus, alasannya karena pengaruh temperatur dan sebagainya. Untuk dapat melihat itu, perlu mengajukan surat dan diagendakan. DI Tropen Museum, ada pinggan berbentuk ayam. Tempat menaruh seserahan pada prosesi pernikahan. Kami tidak menemukan koleksi tekstil dipajang dalam museum. Menurut petugas, tidak semua barang yang ada di website, dipajang di museum. Mengingat faktor kerentanan usia, barang-barang itu disimpan dalam ruang penyimpanan khusus (storage). Ada pula yang dialihkan ke museum lain yang dianggap lebih tepat. Di Amsterdam Museum, kami berharap menemukan sesuatu yang berkaitan dengan Lampung. Ada semacam tagline menarik saat kami memasuki museum ini: Amsterdam DNA. Lalu, terpikir: bagaimana “DNA Lampung”? Jika sebagian kalangan masih berargumen mana pihak paling tua, mengapa tidak pernah diupayakan tes DNA? Itu upaya ilmiah dan sulit dibantah. Silakan cari sendiri via internet apa manfaat tes DNA dan daerah atau suku mana saja di Indonesia yang sudah pernah mengupayakan tes DNA untuk menentukan usia; DNA siapa

yang mempengaruhi siapa dan dari mana leluhur mereka berasal. Pertanyaannya, mau atau tidak? Dianggap penting atau tidak? Persoalan yang sama akan terus terdengar, terus berulang, serupa lagu lama di kaset baru. Press Museum atau Museum Pers yang berdiri sejak 1902 menyimpan banyak hal tentang jurnalistik Belanda dan dunia. Yang membuat kami tergetar adalah dua video, tentang Soekarno dan Hatta, yang diputer di tempat berdekatan. Slide foto Hatta selama berada di Belanda dan Hindia Belanda (Indonesia belum lahir masa itu).

LAMPUNG Di Belanda Tidak banyak yang mengetahui bahwa di beberapa kota di Belanda, nama-nama jalannya berasal dari nama daerah atau pulau di Indonesia. Hampir setiap kota, seperti Amsterdam, memiliki daerah yang disebut kawasan Indische Buurt atau kawasan Hindia. Jalan-jalan di kawasan ini diberi nama daerah-daerah di Indonesia. Nama-nama itu masih bertahan hingga sekarang. Namun, apakah orang yang tinggal di jalan-jalan itu tahu persis letak daerah yang menjadi ‘tempat’ rumahnya, adalah hal lain lagi. Di Amsterdam, Lampongstraat atau Jalan Lampung, termasuk seruas jalan. Jika disusuri, panjang jalan itu hanya sekitar 130 langkah orang dewasa. Ruas jalan itu komplek perumahan. Lampongstraat bersebelahan dengan Djambistraat dan Padangstraat. Siapa pun dapat berjalan kaki dari Lampung ke Jambi atau Padang! (P1)

12/12/2015 20:34:39


SASTRA

LAMPUNG POST MINGGU, 13 DESEMber 2015

15

Saat Akasia Berguguran Cerpen Fitri Yani

L

AKI-LAKI dan perempuan itu duduk di bangku kayu. Di samping mereka, pohon akasia menggugurkan bunga. Si perempuan memulai percakapan, “Sejak bekerja, aku jarang jalanjalan di taman.” “Semua orang yang bekerja selalu ingin cepat-cepat pulang,” ujar si lelaki. “Waktu kecil dulu, aku suka sekali main ke taman ini.” “Kau biasanya datang bersama ayahmu dan aku datang bersama ibuku.” “Aku sangat senang saat ada anak-anak seusiaku.” “Iya.” “Terutama saat kau juga ada.” “Dulu rambutmu selalu berponi.” “Kau jarang sekali mau bermain denganku.” “Sebenarnya aku pemalu.” “Tapi dengan yang lain kau tidak pemalu.” “Aku tak ingat. Tapi aku suka main denganmu, kita pernah makan gulali bersama saat ibuku berbincang dengan ayahmu.” “Kau merebut gulaliku saat gulalimu habis.” “Sebenarnya aku ingin membuatmu menangis.” “Aku tak berani menangis di depanmu.” “Orang-orang mengatakan kita mirip. Seperti kakak perempuan dan adik laki-laki.” “Aku selalu lebih tinggi sejengkal darimu.” “Lalu keluargaku pindah.” “Ya.” “Kau tumbuh dewasa.” Mereka tertawa. Si perempuan menatap bunga-bunga akasia yang jatuh di dekat kaki-kaki mereka. Bunga-bunga merah keunguan itu terlihat seperti motif karpet yang digelar di ruang tamu. “Sayang sekali bunga-bunga ini terlalu cepat jatuh,” kata si perempuan. Ia menghela napas sambil memandang bunga-bunga akasia yang jatuh. “Tapi mereka tetap terlihat indah.” “Aku lebih suka melihat mereka saat masih di tangkai.” “Ah, kau terlalu emosional.” “Tentu saja ini subjektif.” “Sekali-sekali biarkan saja semuanya berubah, sesuai dengan waktunya,” timpal di lelaki. Di seberang mereka, seorang pemuda duduk di atas baju kemeja yang ia bentangkan di atas rumput. Ia tekun membaca sambil sesekali minum kopi instan dari cangkir plastik. Di sela-sela daun akasia yang lebat, langit berwarna tembaga memancarkan cahaya keemasan. Angin bertiup lembut menerbangkan daun-daun kering

ILUSTRASI: FERIAL

di atas rumput. Si perempuan berkata lagi, “Sudah lama aku tak menyaksikan senja seindah ini.” “Ceritakan tentang dirimu,” pinta si lelaki. “Tak banyak yang dapat diceritakan.” “Apa saja yang bisa kau ceritakan padaku, ceritakanlah.“ “Aku punya seorang anak lakilaki. Usianya empat tahun.” “Apakah dia mirip denganmu?” “Dia lebih mirip ayahnya. Orang-orang mengatakannya begitu.” “Kau sangat beruntung.” “Ya, tapi aku tak tahu apakah aku beruntung atau tidak,” kata si perempuan pelan, seolah merenungi sesuatu. Mereka diam sejenak, lampulampu di sudut-sudut taman mulai menyala. Laki-laki yang duduk di seberang mereka membuang cangkir minumannya di tempat sampah sebelum meninggalkan taman. “Kau punya pacar?” tanya si perempuan.

“Ya.” “Tidak ingin menikah?” “Mungkin nanti.” “Tampaknya kau tak terlalu mencintainya.” “Dia terlalu baik padaku.” “Kalau kau tak mencintainya lebih baik berpisah dan temukan wanita yang bisa membuatmu bahagia,” kata si perempuan. “Kita bicara yang lain saja. Bagaimana?” “Baiklah. Maukah kau berkunjung ke rumahku?” “Seharusnya aku membawakan hadiah untuk putramu.” “Ah, tidak harus begitu.” “Wajar kan aku turut bahagia untukmu.” “Jangan bicara begitu.” “Apa itu salah?” “Kau selalu saja menyakitiku.” “Aku tak bermaksud menyakitimu.” “Kuharap kau bahagia.” “Sudahlah, kita tidak usah bicara yang sedih-sedih,” ujar si lelaki. “Sulit sekali menemukanmu setelah bertahun-tahun berlalu,” tambahnya.

“Baik, mari kita bicarakan hal lain,” kata si perempuan, ia diam sejenak, lalu, “Apa kabar ibumu?” “Ingatannya sudah mulai berkurang,” jawab si lelaki, “tapi ia pernah menanyakanmu ketika aku mengunjunginya.” “Sampaikan salamku untuknya ya,” pinta si perempuan. “Akan kusampaikan.” Lampu-lampu memantulkan cahaya yang pucat di antara daundaun akasia. Dalam terang yang terbatas, laki-laki dan perempuan itu melihat daun-daun bergetar oleh angin. Si perempuan seakan menyadari sesuatu, “Sepertinya kita harus pergi,” katanya. “Ya, seharusnya kita tak ke sini. Jika suamimu tahu, dia pasti marah.” “Dia tidak akan marah. Kau bisa berkunjung ke rumah kami atau tinggal untuk beberapa saat.” “Jika suamimu yang mengundangku, aku akan datang.” “Bukankah sama bila aku yang mengundangmu?” “Tetap saja berbeda.”

“Jangan selalu berpura-pura,” kata si perempuan. “Tidak ada gunanya kita saling menyerang seperti ini.” Si perempuan melemparkan pandangannya pada lampu-lampu jalan yang mulai menyala. “Jalan hidup ini luas dan kita menemukan jalan kita masing-masing,” katanya. “Kadang seseorang tak harus mewujudkan hal-hal yang ia inginkan,” timpal si lelaki. “Kumohon, berhentilah bicara tentang kesedihan.” “Tak seharusnya aku menemuimu.” “Bukankah seharusnya kita memang bertemu? Andai ada jalan lain yang dulu membuat kita bersama, kau tak perlu melewati jalan berputar sejauh ini untuk menemukanku.” “Sebaiknya kau segera pulang.” “Aku tak mengerti.” “Lebih baik tidak mengerti agar tidak memikirkannya.” “Berkunjunglah ke rumahku.” “Aku rasa tidak perlu.” “Apa kita akan berpisah seperti ini saja?” tanya si perempuan. “Besok aku mengundangmu untuk makan malam, aku dan suamiku akan menyambutmu.” “Kupikir lebih baik tidak mengundangku.” “Kau begitu naif.” “Aku akan menulis surat untukmu jika aku menikah.” “Sebaiknya tidak usah.” “Atau kapan-kapan aku akan menemuimu lagi di tempatmu bekerja.” “Lebih baik jangan.” Di laki-laki diam sejenak, “Ya, tak semestinya aku menemuimu lagi.” “Bukan, maksudku tak apa bila kita bertemu lagi,” tukas si perempuan. “Sudahlah, kita harus belajar melupakan masa lalu.” “Tidak mudah,” ujar si perempuan. “Seiring berlalunya waktu.” “Sebaiknya aku pergi.” “Mau kuantar?” “Ya, antar aku hingga naik bus,” ujar si perempuan sambil membenarkan letak sweter cokelatnya. Mereka berdua bangkit lalu melangkah menyusuri jalan kecil ke arah halte. Pohon-pohon akasia berbaris rapi di belakang mereka. “Bolehkan aku memelukmu?” tanya si perempuan. Si laki-laki merangkul dan mendekap perempuan itu. Mereka berpelukan begitu lama. Bandar Lampung, 2015

Fitri Yani, bergiat di Komunitas Berkat Yakin, Lampung.

SAJAK

Sajak- Sajak Solihin Utjok Sore Saat Aku Tak di Sisimu Kepada Mamak

matahari merangkak pada jendela rumah kita, mengendap dengan mata ruyup ia kerap mendengar perbincangan kita tentang cinta yang kau peram dan sembunyikan di bawah bantal tentang sebongkah pilu yang kau pendam di kolong dipan sempat ada kebencian yang kau lontarkan lewat angin yang menderu lalu menampar diriku yang tak redam aku gagal merajut setiap kebaikan menjadi bingkai kerinduan yang selalu terpajang di ruang tamu

15_131215 SASTRA.indd 1

seperti kerinduan bumi kepada langit ia nampak pada awan yang bersenggayut seperti kerinduan api kepada air ia lesap menjelma asap di ruang ini segelas air rajutan akar ceplian nampak diam di atas meja ia direbus ketika matahari sedang lelap kau selalu ragu saat menghirupnya karna kriput wajahmu tak lekas kencang ia hanya menipu pucat yang pudar kadang kita bercerita di bawah pohon rambutan tentang masa kanak yang menjadi usang dan saat saat paling sulit untuk bahkan sekadar diucapkan

lalu matahari rebah di atas rumah kita kau bersandar pada sebuah tiang menatap waktu dan dahan kelapa yang kering Kotabumi, 2007—2012

Sajak yang Tercecer Kita adalah sajak yang tercecer Di antara semak rumputan Direkat debu dan angin Hingga padat membatu Kita sempat berangan membangun rumah Dari sisa kata yang berserak Merajut huruf huruf yang terkoyak Menghampar bait bait sebagai alas

Rumah itu hanya butuh atap dari senja yang bergelayut Atau fajar yang menikung Kita susun kenangan di hamparan malam Agar bulan turut menyimak Kisah cinta yang kita rawat Dari badai yang gemerisik Atau petir yang gemelegar “aku rindu hujan , sayang”. Ucapnya lirih di telingaku. Lalu aku meramu keringat Dan air mata Perlahan gerimis runtuh menjadi hujan. Metro, 3 November 2015

Percakapan di Ruang Tamu Lihatlah ketika orang orang menampung liur

dari pipa saluran air yang pecah sementara kau menghujat tetes embun yang menjelma fajar menebar mata air di kubah masjid kau beranjak dari sudut ruang enggan melepas bulu bulu kabut yang melekat sejak tengah malam menjelang pagi kau menebar gerimis tanpa alasan rintiknya kau dekap erat terperam di ketiakmu yang terik menjadi bising dan runcing kau gagal mencegah sebutir air mata jatuh dari sudut mata kirimu sementara mata kananmu tak kuasa memburai isakmu kau sembunyikan di kamar kecil agar tak terdengar oleh angin di

dedaunan agar tak tertangkap oleh percakapan di ruang tamu kau tak mampu merawatnya hingga nelusup lewat lubang kran yang resap mengalir hingga wastafel beranda kau bahkan semakin palak saat menderas bersama air yang muncar di halaman rumah merupa liur yang payau Metro, 2 November 2015

Solihin Utjok, lahir di Kelapatujuh, Kotabumi, 21 Maret 1977. Bergiat di Dewan Kesenian Metro Lampung.

12/12/2015 20:34:03


LENTERA

16

LAMPUNG POST MINGGU, 13 DESEMber 2015

Ahmad Tarnudzi

Menebarkan Minat Baca hingga di Jalanan U

SAI menunaikan salat subuh, Ahmad Tarnudzi bergegas menuju rumah sahabatnya di Rajabasa dengan mengendarai Honda Supra X. Meski masih pagi buta, lelaki kelahiran Kotabumi, 15 Agustus 1990 ini sudah keluar meninggalkan kompleks Panti Asuhan Budi Mulya Muhammadiyah, Sukarame, Bandar Lampung, tempatnya tinggal. Sesampainya di kediaman sang sohib, Ahmad mengambil koper hitam besar dan meletakkannya di bagian tengah motor. Selain koper, dia juga mengambil ransel besar dan penuh isi, lalu digendong di punggungnya. Tak cukup dengan itu, Ahmad masih menjinjing sebuah plastik asoy berisi puluhan buku yang dicantolkan di setang sepeda motornya. Satu benda lagi, sebuah lipatan banner diselipkannya di atas jok lalu ditindih tubuhnya. Setelah semua dirasa siap, dia kembali meluncur dengan kuda besinya. Tak butuh waktu lama, Ahmad sudah sampai di tempat tujuan, yaitu halaman Gedung Serbaguna (GSG) Universitas Lampung. Dengan gesit aneka banner bekas kegiatan digelar di trotoar samping kandang rusa Unila. Koper, ransel, dan bungkusan buku dibukanya. Berbagai jenis buku mulai tampak dan dengan rapi dijajarkannya menjadi perpustakaan pinggir jalan. Sebuah spanduk bertuliskan Taman Baca Masyarakat (TBM) Forum Lingkar Pena dipasang, sebagai tanda aktivitasnya. Lalu-lalang orang yang tengah berolahraga pagi mulai melirik aktivitas pria ini. Ahmad adalah penjaga perpustakaan jalanan yang selalu ingin mendekatkan buku dan membaca pada masyarakat yang semakin luntur minat bacanya. Aktivitas tersebut Ahmad lakoni setiap Ahad pagi. “Kami biasa buka pukul 06.00 dan tutup pukul 10.00. Lokasi ini kami pilih karena kalau minggu ramai orang

16_131215 LENTERA.indd 1

jualan buku. Syukurnya, sang petugas justru kini mendukung gerakannya. Hanya, Ahmad yang juga menjadi pengasuh di Panti Asuhan Budi Mulya Muhammadiyah, Sukarame, ini mengaku harus sedikit repot tatkala hujan tiba-tiba datang. Langkah seribu harus dilakukan untuk mengumpulkan buku dan menutup perpustakaan kelilingnya meski belum pukul 10.00. “Karena ini adalah proyek sosial, kami berusaha melakukan semua ini dengan ikhlas. Dengan niatan supaya masyarakat gemar membaca, itu saja,” kata dia. Selain itu, ia mengaku akan sangat bahagia tatkala ada pengunjung yang menyumbangkan bukunya. “Satu sampai dua buku bahkan hingga berdus-dus, hingga membuat kami bahagia sekali seperti mendapatkan rezeki yang melimpah,” kata Ahmad. “Kalau mau donasi buku bisa diantarkan langsung ke lokasi TBM atau kami jemput ke rumah orang yang ingin mendonasikan buku. Karena sekarang hampir semua buku yang kami gelar juga bersumber dari para donatur,” kata Ahmad yang berkeinginan TBM kelak memiliki tempat yang tetap dan permanen. (*1/M2) FOTO: DOK.

yang olahraga, masyarakat umum juga mahasiswa,” ujar Ahmad, saat diwawancarai Lampung Post. Ahmad yang juga Ketua Forum Lingkar Pena (FLP) Bandar Lampung menyebut perpustakaan jalanan tersebut merupakan program Taman Baca Masyarakat (TBM) FLP. Menjadi ketua FLP, otomatis sarjana pendidikan Islam dari Universitas Muhammadiyah Metro ini menjadi penanggung jawab TBM. Sekitar 200 koleksi aneka buku selalu dari hasil swadaya anggota FLP dan donasi masyarakat terpajang rapi. Siapa saja boleh membaca buku-

buku itu di tempat, bahkan meminjam dan membawanya pulang. Ahmad telah menjalani kegiatan tersebut sejak 2013. Mulanya Ahmad mengaku diajak salah seorang rekannya, Tri Sujarwo, sang ketua FLP Lampung. “Menurut saya ini adalah cara paling efektif agar masyarakat gemar membaca. Karena selain caranya yang unik, yaitu menggelar ratusan buku di pinggir jalan saat puluhan hingga ratusan orang berlalu lalang di sekitaran GSG Unila, juga memudahkan masyarakat mengakses buku tanpa repot-repot meminjam ke perpustakaan kampus atau daerah atau

membeli ke toko-toko buku dengan harga yang mahal,” ujar Ahmad. Tak sendiri, Ahmad juga kerap ditemani dua hingga tiga rekan sesama pegiat di FLP Bandar Lampung. Target taman bacanya adalah semua orang yang ada di lokasi saat hari itu. Pedagang, tukang kebun, anak-anak, dan orang–orang yang sedang berolahraga pagi. Namun, Ahmad menilai minat baca masyarakat sekarang cenderung menurun, apalagi dengan menjamurnya teknologi gadget. “Masih rendah. Tidak seperti di negara-negara lain, Jepang misalnya, yang menyediakan bacaan gratis di tempat-tempat umum. Kalau di Indonesia, Lampung khususnya, masih sangat sulit dilakukan gerakan-gerakan seperti itu,” kata Ahmad. Padahal, menurutnya, membaca sangatlah penting untuk memperkaya pengetahuan hingga ayat Alquran yang pertama turun pun memerintahkan untuk membaca. Bukan tanpa kendala, menurut Ahmad, di awal kegiatannya tersebut ia pernah dilarang petugas keamanan kampus karena dianggap akan ber-

FOTO: DOK.

Nama : Ahmad Tarnudzi, S.Pd.I Kelahiran : Kotabumi, 15 Agustus 1990 Orang tua : M Anim (Ayah) dan Titi (Ibu) Pendidikan: - TK Muslimin Kotabumi - SD Negeri 2 Kotabumi - SMP Negeri 26 Bandar Lampung - SMA Muhammadiyah 2 Bandar Lampung - Universitas Muhammadiyah - Metro Jurusan Tarbiyah - Fakultas Agama Islam Organisasi: - Forum Lingkar Pena (FLP) Cabang Bandar Lampung - Persyarikatan Muhammadi yah Kota Bandar Lampung

12/12/2015 20:37:06


ESAI FOTO Hlm.19

DESAIN Hlm.24

Pesta Demokrasi dalam Bidikan

Gazebo Minimalis buat Bersantai

PERTAMA kali terjadi di Indonesia, Rabu, 9 Desember 2015, digelar pelaksanaan pemilukada serentak di 263 provinsi, kota, dan kabupaten.

MEMILIKI ruang bersantai untuk melepas penat atau bahkan mencari inspirasi menjadi suatu kebutuhan saat ini.

HIJAB 17 LAMPUNG POST I MINGGU, 13 DESember 2015

Modis dan Gaul dengan Jins Salah satu busana yang paling digemari remaja adalah jins. Celana, rok, ataupun terusan berbahan jins bisa digunakan dengan balutan muslimah. SRI AGUSTINA

H

IJAB merupakan identitas diri umat muslim, tak terkecuali anak-anak perempuan yang sedang beranjak remaja. Apalagi, kini banyak remaja yang tertarik menggunakan jilbab karena selain mengikuti aturan yang telah digariskan, juga ditunjang makin beragamnya model jilbab yang ada di pasaran. Ya, masa remaja adalah masamasa yang tengah mencari jati diri kita masing-masing. Seorang remaja bebas mengikuti gayanya masing-masing. Begitu pula dalam hal berbusana muslim, remaja juga ikut ambil bagian penting karena mereka menampilkan gaya berhijab remaja masa kini, yang tidak kalah dengan gaya hijab orang dewasa, tetapi tetap modis, gaul, dan ceria. Salah satu busana yang paling digemari remaja adalah jins. Busana ini, baik celana, rok, ataupun terusan berbahan jins, masih bisa digunakan dengan balutan muslimah. Celana jins pensil, misalnya, pal-

ing disukai remaja karena modelnya sedang trendi dan modis. Agar tetap memegang kaidah syari, celana jins ini sebaiknya dipadukan dengan busana panjang atau di atas dengkul. Bisa dengan blus longgar ataupun kemeja ketat ataupun kaus dan tambahan outer pendek maupun panjang. Untuk tampil lebih anggun, bisa kenakan gamis yang kini banyak modelnya. Ada gamis lengan buntung yang bisa dipadukan dengan manset atupun menggunakan kardigan. Fani, mahasiswa di Bandar Lampung yang mengenakan hijab, mengaku suka memakai jins saat kuliah, baik rok, celana, maupun gamis. “Saya suka karena jins merupakan gaya anak muda. Teman-teman juga pada suka pakai jeans,� ujar Fani yang mengaku memiliki belasan koleksi jins. Selain berbusana, model jilbab juga bisa dipadukan dan disesuaikan dengan bentuk wajah, termasuk kegiatannya. Jika hendak ke sekolah ataupun acara formal, kenakan hijab yang simpel. Untuk kegiatan main atau sekadar rekreasi, hijab boleh dibikin meriah sesuai dengan gaya anak remaja yang aktif dan dinamis. Gaya hijab remaja masa kini juga patut ditiru karena mereka kreatif dalam mengombinasikan warna pakaian dengan hijab yang digunakannya. Apalagi menggunakan jilbab tidak terlalu sulit kok, tinggal siapkan hijab segi empat maupun hijab panjang serta beberapa peniti dan aksesorinya. Seperti yang dikenakan Maura.

Remaja ini memilih mengenakan hijab yang simpel, tapi tetap terlihat modis yang bisa dikenakan saat latihan ekskul maupun acara bersama teman-temanya. Berikut cara menggunakan hijab remaja yang simpel. * Siapkan jilbab segi empat motif maupun polos yang disesuaikan dengan busana yang akan dikenakan. * Bentuk segitiga dengan cara melipat di masing sisinya. Selanjutnya, kenakan di kepala dan dengan bantuan peniti kaitkan di bawah dagu. * Ambil satu bagian sisi (boleh kiri atau kanan sesuai selera) yang menjuntai dan tarik ke bagian atas kepala belakang. Kaitkan dengan peniti atau bros. * Ambil satu bagian sisi lainnya dan silangkan ke pundak untuk menutupi bagian dada. Pasang hiasan atau bros untuk mempermanis penampilan. Mudah bukan? (SAG/M1) sriagustina@lampungpost.co.id

n FOTO/NET.

17_131215 HIJAB.indd 1

12/12/2015 22:16:06


KELUARGA

18

LAMPUNG POST MINGGU, 13 DESEMber 2015

n NET

Merancang Liburan Berkualitas Liburan merupakan momen penting dalam tumbuh kembang anak. Mereka menunggu momen orang tua yang biasanya sibuk bekerja untuk meluangkan waktu bersama. RUDIYANSYAH

W

AKTU libur menjadi momen yang ditunggu anak-anak. Tak sedikit keluaraga yang sengaja memanfaatkan waktu ini dengan jalan-jalan ke tempat hiburan. Selain sebagai ajang refreshing dan bergembira,

liburan yang berkualitas akan berdampak pada psikologi anak, seperti menumbuhkan rasa mencintai antaranggota keluarga, rasa empati dan tanggung jawab, hingga semangat belajar. Menyusun rencana berlibur bersama keluarga menjadi penting agar liburan berkualitas. Psikolog Universitas Lampung (Unila), Diah Utaminingsih, menyebut hendaknya orang tua benar-benar meluangkan waktu khusus untuk sang buah hati pada waktu liburan. “Ini momen yang penting dalam tumbuh kembang anak dan mereka menunggu-nunggu momen saat orang tua yang biasanya sibuk bekerja benar-benar meluangkan waktu bersama mereka. Refreshing bersama itu dua poinnya,” ujar dia saat diwawancarai Lampost, Kamis (10/12).

Untuk itu, menurut Diah, hendaknya sesibuk apa pun orang tua, tetaplah meluangkan beberapa hari untuk berlibur bersama. Beberapa hal yang harus diperhatikan, menurut Diah, adalah waktu liburan yang tidak terburu-buru. “Semua harus dipersiapkan. Jangan sampai ada yang terganggu. Maksimal liburan sudah selesai tiga hari sebelum anak-anak masuk sekolah, jangan terlalu mepet,” kata dosen di FKIP Unila ini. Hal kedua, lanjut Diah, liburan berkualitas dan memiliki unsur edukasi tidak selamanya harus datang ke museum atau tempattempat dengan segudang informasi tapi anak tak sepakat dengan tempat tersebut. Dia menyarankan orang tua berdiksusi bersama anak untuk menentukan tempat liburan.

“Dengan begitu, akan melatih anak-anak untuk berkomunikasi. Bisa juga membagi tugas selama liburan untuk melatih tanggung jawab anak dan membuat harapanharapan yang akan dicapai setelah liburan,” ujar Diah. Karena di tempat liburan yang membuat anak gembira seperti taman wisata dan kebun binatang, menurut Diah, orang tua bisa tetap menanamkan nilai-nilai seperti belajar mengantre yang terkadang sulit dilakukan anak-anak. “Ini justru pendidikan skill yang jarang mereka temukan dan harus ditanamkan.” Untuk keluarga besar, menurut Diah, dengan berlibur, mereka juga dapat membangun komunikasi satu sama lain, yang mungkin selama ini renggang akibat aktivitas masing-masing yang padat. “Kadang

mungkin kalau anak-anak kan suka berantem. Jadi, selama liburan mereka bisa memperbaiki hubungan dan komunikasi,” ujarnya. Setelah menentukan tempat, ucap Diah, kondisi finansial juga harus menjadi perhatian. Liburan berkualitas bukan berarti harus mahal, apalagi sampai melampaui bujet yang ada. “Jangan sampai pascaliburan justru orang tua jadi lebih mudah marah dan menyalahkan kondisi yang terjadi karena liburan. Jadi, harus disesuaikan,” katanya. Diah menyebut dengan liburan yang komperhensif tersebut, anakanak akan merasakan manfaatnya secara psikologi, seperti semakin cinta pada keluarga dan semangat untuk beraktivitas di sekolah hingga berbuah prestasi. Jadi, sudahkah Anda menyiapkan liburan? (*1/M2)

n NET

18_131215 KELUARGA.indd 1

12/12/2015 21:04:37


LAMPUNG POST MINGGU, 13 DESEMber 2015

ESAI FOTO

19

Pesta Demokrasi dalam Bidikan P

ERTAMA kali terjadi di Indonesia, Rabu, 9 Desember 2015, digelar pelaksanaan pemilukada serentak di 263 provinsi, kota, dan kabupaten. Warga Kota Bandar Lampung turut serta dalam pesta demokrasi memilih negarawan tersebut. Sejak pukul 07.00, panitia pemungutan suara (PPS) sudah mempersiapkan hajat demokrasi menyambut warga melaksanakan pencoblosan di tempat pemilihan suara (TPS) di lingkungan masing- masing. Dengan semangat dan penuh harapan, warga mendatangi TPS untuk memberikan hak pilihnya menentukan pemimpin kabupaten/ kota yang dapat mengayomi dan menyejahterakan masyarakat. Pesta rakyat ini tak cuma diikuti

warga yang sehat jasmani dan rohani saja, warga yang sedang sakit, baik di rumah sakit maupun di rumah, juga turut memeriahkan pesta demokrasi. Seperti Darsinah, warga Pulau Pasaran ini terpaksa didatangi anggota kelompok panitia pemungutan suara (KPPS) di rumahnya lantaran sudah berusia lanjut dan sudah sulit berjalan. Dibimbing oleh anaknya, nenek ini melakukan pencoblosan. Namun, tak sedikit pula masyarakat yang mengabaikan hak pilihnya dengan tidak mencoblos atau golongan putih (golput). Banyak alasan yang diberikan, mulai dari tak mengenal calon hingga kurangnya kepercayaan terhadap calon pemimpin. (M1)

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Warga menunjukkan jarinya usai mencoblos di Pulau Pasaran, Bandar Lampung.

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Para buruh pengolahan ikan memasukkan surat suara saat pencoblosan di TPS 17 Pulau Pasaran, Bandar Lampung, Rabu (9/12).

n LAMPUNG POST/MG2

Dalam rangka menyambut hajat pemilukada, TPS 8 Kelurahan Pengajaran, Bandar Lampung, menghias sedemikian rupa TPS setempat.

19_131215 ESAI FOTO.indd 1

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

Warga tunanetra dibantu petugas menggunakan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 7 Sumberejo, Kemiling, Bandar Lampung.

n LAMPUNG POST/IKSHAN DWI NUR SATRIO

Satuan Unit Sabhara Polresta Bandar Lampung melintas di Jalan Pangeran Diponegoro untuk berpatroli menjaga keamanan Pemilukada Bandar Lampung.

12/12/2015 20:39:28


PARIWARA PEMASANGAN

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

BIBIT SINGKONG Jual bibit singkong Gajah Insya Allah hsl 60 – 70 ton/Ha. Hu. 0812.7230.2770 (NO SMS).

DEPOT AIR MINUM Brkat Filter, Psta Grosir & Eceran alat-2 depot air minum terlkp & termurah. Mulai hrg 9 Jt Berkualitas & bergaransi. Kami agennya, ut mengatasi air coklat, kuning, kapur dll, Jl. Purnawirawan Rayon 89 A Gunter 5A9CE147, 0821.8537.9610/ 0896.9371.6333

FASHION CITY GALERY menyambut Natal & Tahun Baru memberikan Disc. 50 % utk Tas Gobelini & produk lain, telp. 0721-475.121 Jl. Wolter Monginsidi No.159 G/H Teluk Betung.

FURNITURE Penjualan & pemesanan futniture jati Jepara dgn berbagai model koleksi a/l: mini bar, partisi, kursi tamu, lemari & berbagai lukisan kaligrafi & aksesories. Hub. Oya Gallery 0812.7201.7850, Jl. Agus Salim Kompl Ruko Perum Tugu Duren, Sukadanaham

KEHILANGAN STNK BE 3079 DX, Noka. MH1JBC112AK896616 Ns. JBC1E-1897111 an. Sujarwo STNK BE 4131 EX, Noka. MH35D9205CJ707333 Nosin. 5D91707311 an. Andres

STNK Be 4740 js Noka: mh3 54p20fej115285 nosin: 54p 1115252 an. Siti nur rahmah

KERJASAMA/JUAL/SEWA Jual / Sewa / Kerjasama Harga Mulai 5 Juta. 0852-6822-1083 PIN BB 7C67ACFF

Kolam renang Dunia Kolam Renang mlyani prncangan kolam renang, pmbuatan, prawatan & mnydiakn pralatn & bhn2 prwatan air kolam. Jl.Hayam Wuruk komplek ruko kdamaian asri blok. i No.8 Hub.0851.0309.2567

KONVEKSI ELLY KONVEKSI mnrm psnan K aos,Kemeja,Jaket,Tas,Bordir,Sa blon,Prlngkpn Sekolah/Kantor/ Wisuda dll, Jl. Purnawirawan Raya No.56 Gunung Terang Bdl, Tlp. 0813.7791.7757/0721251468

KURSUS-KURSUS MENJAHIT

MUKENA Grosir Macam2 Mukena Bali, 100RB/Potong, Dijamin Bahan Bagus, Adem Dan Tidak Luntur, Perum Bukit Bilabong Jaya Blok C1 No. 1-2, Tlp. 0812.72177449 & 0823.07344000

PELUANG USAHA Peluang agen kaos pintar dr Edufashion. Hub. 0852.2816.0395, BB 59E9D7F6 atau buka www. kaospintarindonesia.com

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PERCETAKAN Cetak Albatros + Stand, MiniBanner 20rb, X-Banner 50rb, Y-Banner 65rb, Roll-Up 150rb, (Hi-Res Roland) Info www. yindo-digital.com

PLAYSTATION

Ilmu dtgn, uang dtg Seumur hdp, 25 lbh cab. JULIANA JAYA top kursus mnjahit & mode, dftr skrng byr 50%, Jl. Teuku Umar Gg. Kiwi No.5, Hub. 0721-1701677

Mesin fotocopy CV. MitraAbadi. Jual s ewa p e r b a i k a n s u k u cadang & tinta photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9 0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

MUSIK ADI MUSIK jl/bl/tkr tmbh: korg i5, i3, pa50sd,pa60sd,pa80s d,pa300,pa600,pa800,psr30 00, 710,750,910,950,kn14, 24,26,exr5,e96,e86,wk1800 ,blazer,cora,beta3,huper,dbx, alesis,axl, extreme,absolute. Ph.268983/ 0813-69139529, 0813-79464256

Playstation, promo akhir thn 2015, psng hardisk, 40 Gb (250 rb) stok terbts, hrg PS3 dr hrg Rp. 3,7 Jt s/d 4,2 Jt, hrg PS 2 Rp. 1,2 Jt, Jl. P. Antasari No.42 (dpn Bank Lampung) ANTORO GAMES 0812.8622.1221

PRIVATE Mau Private Bhs Inggris (CONVERSATION TOEFL & TOEIC) dgn kualitas terjamin. Hub. WIDNA ENGLISH SCHOOL. Hub. 0721254184, 0899.5804.987 Pin 52367C89. Mau Private BIMBEL semua mata pelajaran & PR dibantu untuk SD, SMP, SMA. WIDNA ENGLISH SCHOOLsolusi n ya. Hub. 0721- 254184, 0899.5804.987 Pin 52367C89.

Private profesi guru dtg kerumah, smua pljrn TK, SD, SMP, SMA, Umum, Mengaji, Sempoa, Hub. 0856.58957909/ 0813.6915.2541 Profesional, Sabar & siap UN

RACUN API CV. Cahaya Abadi. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 085107520099, 081278001238.

RUMAH MAKAN RIKNIC KITCHEN CAFE’S menyediakan Susu Murni Rasa Mix Shakes Soda Mix dll, dgn tempat santai yg nyaman dgn NOBAR LAYAR LEBAR. Delivery: 07215600912/0813.6998.4777 Jl. P. Antasari No.59 Bdl.

SOFTWARE Mnydiakn software toko, apotek & rmh mkn, hrg 1,5 Jt trmsk Instal, training 3x, konversi data. Hub. 0721-273453 PT. Andaglos, Jl. Pramuka, trminal Kemiling Blok R3 No.7/www. andaglos.com

SUMUR BOR WIN JAYA BOR menerima pengeboran baru & service sumur bor jet pump & submer sible Bergaransi. Hub. 0853.6964.4488, 0812.7141.5500.

TEHKNISI HP NVU PONSEL Kursus Tehknisi Hp smua merk, djmin bisa & lgsng kerja, ada mess, Hub. 0896.7496.2976 PASTI BISA

TOKO ACS LAMPUNG menyediakan Produk Polycarbonate dgn merk twin lite, solar lite, x lite, solite. Solar tuff, solar flat, flexil0n, laser coor, produksi PT IINPARK PRATAMA Jl. P.Antasari No.84 Tj Karang telp.0721-260884, 08217622.5515 (distributor Lampung).

TOUR & TRAVEL CV. SRIKANDI LENGKAP & NYAMAN. AVANZA INNOVA PAJERO SPORT,FORTUNER,DOUBLE C ABIN,CAMRY,MERCY,ALPHA RD,ELF,BUS WISATA. HUB. 0813.6969.5051 JUGA MELAYANI ANTAR JMPT BANDARA (ON TIME) HAPPY TOUR LAMPUNG menyediakan vocher Hotel & tiker pesawat mulai dari Rp 206.000 – rute Lmpg – Jkt (selama seat tersedia). Hub.0721.257711/12. SMS 0899.2266.168. SEWA MBL/CARTER AVANZA, INNOVA, ELF, BUS WISATA KE JKT, BANDUNG, JOGJA, SOLO, JATIM, PALEMBANG, PADANG DLL DGN PELAYANAN DRIVER YG RAMAH. HUB. 0813.6969.5051. ELEGANT, NYAMAN MERCYE200, CAMRY, HONDA A C C O R D , A L P H A R D , ABADIKAN MOMENT ISTIMEWA ANDA DGN MNGGUNAKN MBL PNGNTIN KAMI. HB.0813.6969.5051/082182032964 ABEQU TOUR & TRAVEL mmbr Atacorp mmbk pndftrn keagenan bsns Tour & Travel, jual tkt pswat/KA, Vcr Hotel, Hub. Hp/ Wa 0813.7973.2007/Pin Bb 5363C49F

UMROH PT. ARMINAREKA PERDANA penyelenggara perjalanan umroh, haji plus, umroh plus. Wujudkan niat anda ke tanah suci dgn mendaftar ke PT. ARMINAREKA PERDANA Jl. Sultan Agung No. 46 A Way Halim. Hub. 0811.794.551.

OTOMOTIF BAN & OIL

DAIHATSU

Jual ban Good Year & Oli Total, all size & type. Hub. PT. KSA Jl. Soekarno Hatta, Komp. Ruko Putra Kedaton Residence No. 13/16 B.Lampung telp.0822.8119.3201 (Eka Sanjaya).

VARIASI C A R I S C O VA R I A S I m n r m kc flm, Audio mbl, Alar m mbl,Cntrl lock,Pwr wndow dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way halim smping RM Puspa Minang 3 Hub. 0821.84890747/ 0857.68087476.

POWER STERING WING MOTOR. AHLI Power S t e r i n g Pe m a s a n g a n r a p i ser vis ok DIJAMIN PUAS. Hub. 0896.3163.3102 / 0852. 6956.6067, Jl. Sultan Agung (jalur 2) Way Halim B.Lpg.

Xenia Deluxe’06, 1300 CC, BE, Hitam, harga 85 Juta, nego. Hubbungi: 0811.724.921 HONDA Jual: Honda Jazz’04, Jazz Rs’08, Jas RS’10, Honda Accord’08, Innova 2.50’11, Mazda 2 ‘13, Brio Sport’13, Innova 2.0 G’15, Innova 2,5 G’13, Innova 2.0 G’13, Land Cruiser’11, Hardtop’82, Merci C.200’10, Agya’14, Innova 2,0 G’05/Plat

DATSUN

Ertiga Type GX, 2014, wrn Putih, Double pwr, Matic, sdh 17x angs. sisa 31 bln, kndisi sgt Terawat, Hub. 0812-7276-6756, Hrg. Nego

JUAL Avanza ’09 , Brio E ’13 , Captiva ’08 , Agya ’15 , Krista ’04, Nismarch ’11 , Terios ’11 , Innova G ’07 , (0812.7117.4091)

PROMO AKHIR TAHUN DP

18Jt

PAKET MURAH PROSES MUDAH

Daihatsu Taft Rocky Independent Thn. 2000, BE, Mesin bagus / kering, Per sayap & keong, AC, Jok & lantai kulit, dudukan ban serep di sasis. Hub : 0812.7887.2224

TOYOTA CAMRY Th 2004 Pajak Hidup, Type G, Velg 20 inc, Hub. 0821.7795.0250/ 0812.7900.461

MONICA

0822-8297-9676

ERTIGA DP 27 JT WAGON R DP 10 JT-an

ATIK 0822.8037.5005 SANO 0812.7207.0999

GEBYAR SUZUKI PROMO AKHIR TAHUN KARIMUN

WAGON R DP 12 JT-an ERTIGA DP 24 JT-an

CARRY PU DP 7 JT-an

MEGA CARRY, SPLASH, CELERIO, SWIFT, CIAZ

THOMAS

0821.8558.6468 PIN 7EA6327B

PROMO AKHIR TAHUN 8 JT BISA BAWA PULANG XENIA & AYLA DP 13Jt-an

TERIOS DP 17Jt-an

Disewakan gudang & kantor gudang tertutup 4000 m2, lahan terbuka 4000 m2 kantor 2 lantai 9 x 9 & 6 x 6, ada timbangan truk 40 MT di Jl. Ir. Sutami No. 223 sebelah Charoen Phokphan 9 km dr Panjang. Hub. 0813.6993.1333

PAGAR PANEL BETON Jual pagar panel beton system knock down a/t: Kota Metro. Hub: 0812.1800.2417. 0897.1403.256

RUMAH DIJUAL Dijual 3 unit Rumah br minimls, Lt. 160 Lb. 120 m2, Lstrk 2.200 watt, Pgr keliling, Siap Huni, Hrg. Nego, Lok. Jl. Sultan Takdir, blkng RM. Riu, Hub. 0819.3359.6493/ 0812.7213.604

TANAH KAVLING Jual tanah kavling Desa Sabah Balau lokasi strategis Bayar DP tanah dapat dibangun, lokasi 2 km dari Perum Permata Biru/ Golf. Hub. 0813.6929.7617. Kavlingan siap bangun uk 8 x 15 m hrg 80 jt cash, 300 m dr bypas Rajabasa, lks Jl. Anggrek, byr trm SHM. Hub. 0812.2367.9900.

TOKO BANGUNAN Menyediakan Granit, Sanitair, Water Heater, Westafel, Kompor, Sink Shower, closet, macam-2 pintu PVC+kunci (utk keperluan kamar mandi & dapur) Jl.P.Emir M.Noer Blok A No.5 Palapa B.Lampung hub. 07217623167/082880664349.

Mengerjakan & terima pesanan: kusen almunium, rak piring, etalase, folding gets, rolling door, lemari counter hp, pintu kamar mandi, kaca pintu expanda dll Jl. Untung Suropati No.52 Labuhan Ratu telp.0812.7348.4384

Dijual Murah Rumah Jl. Swadaya XB No.5 Gunung Terang BDL, Lt/Lb 400/250 m2, 4 KT, 3 KM, lstrk 2.200watt, Hub. 0813.6762.9810

RUMAH SUBSIDI, Siap Huni, Booking FE 2 Jt, Angs. 600 rb-an, di Tirtayasa, Hp. 0852.0888.30000 / Pin BB 57560921

Disewakan rumah LT/LB 1.316/235m2, LB. pav 68 m2, 6KT, 4KM, R.tamu, R.klg, Dapur, Prkr luas, Jl. Way Giham No.1, Pahoman BDL, Cck utk Usaha /Kantor /Tmpt Tinggal, Hrg. 75 Jt/thn nego, Tlp 0852-2836-6566/0813-1544-0825

DIJUAL, Sisa 1 unit Lt/Lb (90/55) Murah, Kodya, Bandar Lampung, langsung Developer, Hub. 0813.6838.1598 / 0878.9919.2628

Jual Tanah Kavlingan Desa Merak Batin Natar, Ls. 2.000 m2, SHM, Nego, Tanpa Perantara,

Sisa 1 unit Lt/Lb (120/150) Nego, Murah, Kodya, Bandar Lampung, 0813.6838.1598 / 0878.9919.2628

Perumahan di dekat Kampus Unila DP 17 Jt Angsuran 2,5 Jt x 15 tahun. Hub. 0822.8067.8397 Pin BB 2A85F35B

DP 21 Juta Hunian strategis di kota Bandar Lampung, ALBI RESIDENT Sukarame Baru, type 45 Lt. 112 angs. 2,3 Jt/15 thn, Telp. Tarno Goras 0813.1519.1384 / 0812.7792.4722

Dikontrakan Bedeng mewah, bangunan baru khusus rmh tangga, 1KT, R.Tamu, Kmr mandi dlm, R. dapur, listrik 900 w, air lancar free, aman. Jl. Untung Suropati Sultan Agung, 1bln 600rb/ 1th 6,6 Jt. Hub. 0819.77192475/ 082183085777.

Jual rumah Jl. Pulau Batam V No. 1, LT 175 m2, LB 125 M2, 3KT, 2KM, List 2200 W, air sanyo, garasi, Hub. 0812.7910.6193

Dijual Rumah usaha Lt/Lb. 356/500, 3 KT, 2 toko, 16 kmr kost, Lok. Strtegis dkt Kampus, Sekolah, Mall, Harga Nego, Hub. 0813.7980.2561

Dijual 1 unit ruko SHM 3 Lantai, LT/ LB : 151/ 380 m2 di Jl. Kartini – Bdl, Harga 2,7 M (nego) Hub. 087899191058

Dijual Cepat Rumah, LT. 2.840 m2, 60x40 m2, LB 800 m, SHM Jl. Way Ngarip No. 6 Pahoman B. Lampung, Hub. 0852.6740.6176

DIKONTRAKAN

TANAH dijual D i j u a l Ta n a h 3 0 . 0 0 0 m , Lok. Padang Cermin, Punduh, cck utk Tambak & Pariwisata, Hrg. 25.000/m Hub. 0815.4088.5590.

LOWONGAN PT SUKSES MANDIRI UTAMA mbutuhkan tenaga kerja luar negeri tujuan Malaysia (pabrik): Western Digital, Sony Elektronik dll. Wanita, umur 18 – 32 th, SMP/SMK/SMA sederajat. Hub.0812.8833.6190 (Bp. Rafael) Jl. P. Damar Ruko 032/006 Way Kandis Bdl. Kursus Budiwijaya cbng keniling, mmbthkn tng pngajar B. Inggris & MTK (min D3/ Mhs smt 3) slhkn mskn lmrn ke Jl. Imam Bonjol No.600 F-G Sumberejo simpang lmp mrh Kemiling, Tlp. 272966/ Ms. Lydia 0896.5380.8498 Dibthkn Sgr 12 Llsn SMU/Sdrjt utk Diddk & Dijdkn Guru Tk. Paud, Hub. Mitra Persada Tlp. 082378571751

Bth Dosen Paruh Waktu Lu2san S2: Mnj, Aktnsi, Teknik, B.Inggris, B.Indo, Hkm, T.Prkapalan, Prwista, Prikanan, Adm.Bsnis, Komp & MIPA, dikirim ke Dir. Prasetiya Mandiri Group Lampung, Jl. Z.A Pagar Alam, Pelita 1, No. 24B, Bdl Dibutuhkan segera lulusan Tata Boga Pria & Wanita min umur 19 thn. Cv dikirim ke Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 48 Pahoman Bdl. Dibutuhkan Tenaga Kerja Wanita untuk Dididik Menjadi Pemijat Keluarga, Umur di atas 40 Thn, Ditmptkn di Bekasi. Disediakan Penginapan (Mess) & Makan 2x Sehari, Hub. Cosa 0838.9575.1988

ADA LOWONGAN utk Pria, Kebun Sawit di Malaysia, Gaji 5jt - 8jt Dan Wnt, PRT, tdk Potong gaji, Ready Visa 1 Minggu Berangkat Tel. 021 78891912, 0823 1095 8751, Cari Sponsor Usaha kuliner resto fastfood membthkan Kary: Lk/Pr, max 23 th, SLTA, single, sehat, siap kerja. Lamaran dibawa langsung (wawancara) ke Ktr Jl. Griya Utama No. 42 Perum Griya Way Halim Bdl pkl. 10.00 – 15.00 WIB URGENTLY sopir, Sim B1 mx 38th, pnddkn SMP, Mtc SMK jur Tkj/Listrik, SPG pnmpln mnrik pnddkn SMU/K, dtg lgsng gdn lmrn lngkp Jl. Tembesu No.8 Campang Raya BDL

KARIMUN

WAGON R DP 12 JT-an

CARRY PU DP 7 JT-an PRIORITAS LUAR KOTA BERKAS KITA JEMPUT

I’AM

0853.7751.1000

EKKI

0852.1131.7679

PROGRAM AKHIR TAHUN Angs 1Jt-an

ADHA

0812-7111-2995

PAKET SERBA BISA GRANMAX DP 7Jt-an Angs 2,8Jt-an

DP5Jt-an Angs 4Jt-an

AYLA

DP10Jt-an Angs 2,2Jt-an

GRANMAX DP 10Jt-an

AYLA

8 TH JADI SALES

0812-7894-6666 PIN 538CAF94

GUDANG DISEWAKAN

Dijual Tanah Luas 4.429 m, SHM, dekat SPN (Sekolah Polisi Negara) Kemiling Hub : 0812.7929. 518 (Tanpa Perantara)

ALMUNIUM

ERTIGA DP 20 JT-an

GRANMAX

ROHMAN

NEW XENIA 1.0 Th. 2012, BE, Terawat, AC Dingin, KM rendah, Tangan Pertama. 0813.3481.8155 HARGA Rp. 102.500.000

Honda Freed (PSD) 1.5L At, Thn. 2010 Akhir, WhitePearl, Hub. 0812.7144.2770.

AYLA

DP 9Jt-an

SPESIALIS canopy, pgar, trlis, baja rngan, polding gate, dll mrah & bergrnsi. HP. 0853. 7800. 8111 , 0852.0833.2414

Hub. 0812.7272.7572

6Jt

KARIMUN

Datsun GO Panca T Aktif 1.2 MT’15, Hitam, Km. 18rb.an, Pajak 5/16, BE-Lampung, Hrg. 86 Jt, Hub. Suban 0852.6952.2643 / Hen 0856.9529.7131

CANOPY & STEINLES

TOYOTA

GEBYAR PROMO AKHIR TAHUN

MOBIL DIJUAL

PROPERTY

SUZUKI

DP

CARRY PU DP 7 JT

BANCAR 0812.7960.7819. PIN 269DF1DO WENI 0812.8568.2530, 0896.9501.6419 TIARA 0822.8256.9696, 0899.5646.379

JKt-Lmpg. Hub. 0823.0689.9997 (Teguh – Motor).

TERIOS

Dapatkan Harga & Diskon Spesial Setiap Pembelian Unit Suzuki Type Apa Saja

0721-783.593, 783.679 Ext.1065

HARGA NEGO

INDOCOOL, AC baru. Pasang Service, Sparepart, Tirtayasa 07218013130.0851-01581133/ Antasari 0852-66133838

STNK BE 4192 QA , Noka. MH354P20FEJ102026 Ns. 54P1102041 an. Andika Pradijaya

IKLAN

20

HARGA NEGO

PARIWARA AC

LAMPUNG POST

HARGA NEGO

MINGGU, 13 DESEMBER 2015

DP 8Jt-an

DP11Jt-an

TONY

0852-6987-0888

TERUJI..!!

JONU

0812-7431-3000

CAR BEAUTY CENTER

PAKET AKHIR TAHUN Datsun GO+ (T Option) OTR 115 Jt DP 12 Jt-an Datsun GO (T Active) OTR 112 Jt Ang 2,4 Jt-an Grand Livina DP 18 Jt-an “DAPAT HADIAH MENARIK”

DP 6Jt-an

GRANMAX DP 8Jt-an AYLA

DP 12Jt-an

TERIOS DP 20Jt-an

Jl. P. Diponegoro No. 86 A Telp. 0721-483339 Fax. 0721-470587

(Samping RM Chi – Chi) Anda Ingin Mobil Kesayangan Anda Selalu Indah . ??

DP 17 juta

Colt Diesel

Kunjung� Kam�....

DALAM RANGKA PROMO PRODUCT AKHIR TAHUN

Free : Silicon window, air wiper, coating, kaca depan, coating body, pewangi mobil

DP 25 juta

FUSO DP 50 juta

SYARAT & KETENTUAN BERLAKU ** Melayani Antar Jemput Kendaraan

Pajero Sport DP 55 juta

MIRAGE

PROSES MUDAH & CEPAT DATA BISA BANTU

Mas IKIN 0853.7788.2111 DAYAT 0813.6920.4219

L 300

DP 10 juta

MELAYANI RENTAL MOBIL PENGANTIN

JOFIAN 0812.2657.8818


SUZUKI CARRY ST150 PICKUP THN 2009 HUB: PUTRA 0818 711125

ISUZU ENGKEL BOK NHR THN 2008 HUB: PUTRA 0818 711125

ISUZU ENGKEL BAK NHR55 THN 2008 HUB: PUTRA 0818 711125

ISUZU ELF ENGKEL BOK THN 2009 HUB: PUTRA 0818 711125

ISUZU ELF DOBEL THN 2008 HUB: PUTRA 0818 711125

DIJUAL MURAH L300 BOX TH 2002, PLAT BE, PJK HDP, KNDISI PRIMA, HUB. 0812.7960.7819

Kijang SGX 1997, bensin, hrg 80 jt nego Hub. 0813-6753-3331

Grand Livina 2009, type SU, abu2 metalik, hrg 115 jt nego Hub. 0813-6753-3331

Nissan Terano granroad hitam,2002, BE, Manual, hrg 110 jt Hub. 0856-5875-7775

CIVIC 2004 115 Jt, Nego/082182000318

Timor Dohc th 2000, htm,BE kodya,AC,PW,PS, Rp. 40 Jt/Ng Hub : 0858-3800-0800

Timor Sohc th 99,biru,BE kodya, AC,PW, PS,CL,remot Rp. 36 Jt/Ng Hub: 0858-3800-0800

Daihatsu Feroza th 94,htm,plat B, AC,PW,PS,siap pakai Rp.47 Jt/Ng Hub: 0858-3800-0800

AVANZA G 2008/BE/MT 118 Jt, Nego/Hp : 081379788382

Kijang LGX 2003 125 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

KIJANG 92,biru met ac,pr,rt,siap pke hub.0852.7900.7272

KUDA silver

CARY PICK UP,2006

INOVA 2007

ac,pr,siap pke,bsa tuker tambah hub.0813.6969.5555 2001

mesin sases,body mulus, siap kerja,hub.0852.7900.7272

type G silver,bensin,gres siap pke bs tker tambah.HP.0813.6969.5552

BALENO 2001 B MT 75 JT, Nego/0811723457

TAFT GT 4X4 1995 65 JT, Nego/0812722380

GRAND INOVA B G. 2.5 MT 2013 240 JT, Nego/081279200444

HONDA CITY 1996 /MT 57 JT, Nego/081279200444

FREED PSD 2010 175 JT, Nego/081379700700

BMW 318I AT LIMITED EDISION 2000 110 JT, Nego/081379700700

FORTUNER 2.7 2005 170 Jt, Nego/081379788382

Terrios TX 2008/BE/AT 135 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

Honda CRV 2005/BE/AT 125 Jt, Nego/Hp : 0821 81312930

Inova G 2008/B/MT 160 Jt, Nego/Hp : 0812 31380818

LAMPUNG POST

DAIHATSU ALL NEW XENIA 1.3 SILVER R DELUXE 2012, HUB : 0812 73054516

21 69 JT NEGO

200 JT NEGO

HARGA NEGO

95 JT NEGO

85 JT NEGO

110 JT NEGO

BAZAR MOBIL SECOND

85 JT NEGO

45 JT NEGO

MINGGU, 13 DESEMBER 2015

SUZUKI BALENO, BE KODYA, TAHUN 2000 WARNA HITAM, HUB : 0812 73054516

Mitsubishi triton, putih, 2011, plat BD, Nego Hub. 0812-7415-6117

Mitsubishi TS, hitam, 2012, BE, Nego Hub. 0812-7415-6117

AVANZA G 08 BE MT 112 Jt, Nego/081272199150

Avanza Velloz 2012/ BE/AT 155 Jt, Nego/Hp : 081369630999

Jimny 2000 62 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

STRARLET 1990 crem,mlus,gres,ac,pr,sonsis, hub.0813.6969.5555

YARIS HITAM

KATANA 2009

type j ,th 2008 posisi d kalianda lampung selatan,085658779202

power strering,hijau,fulfar,ac,flek resing, ban besar,hub.0813.6969.5555

SUZUKI AURIO 2003 hitam ,bensin, siap pke 60 jta ngo hub. 0852.7900.7272

Terios 08 135 jt/081369530999

KIJANG KRISTA DIESEL 2000 B MT 97.5 JT, Nego/HP 081279200444

HONDA ACCORD B/2002/VTI 90JT, Nego/HP 081279200444

ALL NEW CIVIC 2009 BE MT BALIK DP 85 JT, Nego/081379700700

XENIA XI DELUXE 2010 105 JT, Nego/081274664617

Innova E 2006/BE/MT 115 JT, Nego/081274664617

GRANDMAX 2011 BE 1.3 65 JT, Nego/085279911893

GRANDMAX 2013 BE 1.3 75 JT, Nego/085279911893

Terios TS 2010 BE MT 135 Jt, Nego/081279200444

Honda CRV 2008/AT 188 Jt, Nego/Hp : 0821 81711978

Avanza G 2012/BE/MT 148 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Honda City VTEC 2007 125 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Avanza 2012/AT/Jok Kulit 157 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

Fortuner VNT 2012 B/MT 350 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

COROLLA 1997 TV AC Nego/082372506999

Avanza G 2012/BE/AT/50 RB 145 Jt, Nego / Hp : 0853 77389999

Suzuki SX 4 2009/B/AT 115 Jt, Nego/Hp : 0821 81711978

Avanza G 2011/BE/AT 125 Jt, Nego/Hp : 0813 79788382

Nissan March 2012 BE/MT 115 Jt, Nego/Hp : 0813 79788382

Kijang LX/BE/MT/PW/DB 75 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Honda Jazz 2004 BE/AT 110 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Jimni 4x4 trepes 82 45 jt 081369530999

Honda Jazz 2004/BE/AT + Audio 99 Jt, Nego/Hp : 0852 73836499

Inova G 2011/BE/MT/Hitam 173 Jt, Nego/Hp : 085273836499

Honda CRV 2001/BE/AT 95 Juta, Nego/Hp : 0823 77180502

Jimny 4x4 Offroad 88 Juta, Nego/Hp : 0853 77389999

AVANZA E 2012 B MT 135 JT, Nego/082182000318

BMW 328I M40 1990 MT 45 JT, Nego/ 082282000318

BMW 318 MT 28 JT, Nego/082182000318

JAZZ TRIPTONIK 2008. PJK BARU KM RENDAH, Nego/085273836499

KARIMUN GX 2005 BE MT 72 Jt, Nego/085669605480

XENIA Xi FAMILY 2011 BE MT Nego/110 082114082388

FORTUNER DIESEL VNT 2012 BE KM 18 RB 330 Jt, Nego/085669605480

KRISTA DIESEL 2002 115 Jt/0856609605480

CL FREED 09 163 Jt, Nego/081377689090

INOVA SOLAR 2012 225 Jt, Nego/081377689090

MEA HYUNDAY ACCENT 45 Jt, Nego/081377689090

HONDA CITY MT 2008 BE KOTA Nego/081379203099

VIOS 2004 AT/ BE 1013 AR 95 Jt, Nego

BMW 320MT 1995 58 Jt, Nego/082182000318

ALTIS G 2005 MT 135 Jt, Nego/082176808888

L300 2008 105 Jt, Nego/082176808888

HONDA CITY TYPE 7 2001 BE 85 Jt, Nego/08117223835

INOVA NEW MODEL 2011 B PJK PANJANG DP 45 Jt/ANG 4, 730 JT X 47 081357097888

INNOVA V 2006 m/t Bensin, BE 444 DI, km 125rb, Hub. 0812-10592000

Xenia 2012, type M 1000 Cc, putih mutiara, 118 jt nego, 0813-6753-3331

HONDA CITY VTECH TH’2004, PLAT B, WARNA CHAMPAGE, HRG 95 JT NEGO. SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

LUXIO TYPE X TH’2010, SILVER, PLAT BE, HARGA110 JT NEGO. SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

HONDA JAZZ VTEC’2005, PLAT BE, MERAH TRIPTONIC, MATIC, HARGA 105 JT NEGO SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

DAIHATSU TERIOS TX ADVANTURE TH’2011, HITAM, MATIC, 155 JUTA NEGO SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

JIMNY’87 FULL OFFROAD 4 X 4, AC, POWER STERING, BAN KOMODO, PLAT H, HRG 80 JT NEGO. HUB. 0813.6953.0999

DAIHATSU GRAND MAX’2011 TYPE O OPTIMA MINIBUS, PLAT BE KODYA, SILVER, HARGA 90 JT NEGO. HUB. 0813.6953.0999

APV TYPE GL’2012, HITAM, PLAT BE, HARGA 105 JUTA NEGO. HUB. 0813.6953.0999

INNOVA THN 2006 TYPE G, 2000CC, NEGO. HUB.081369086655

TOYOTA ALTIS G BE MT 175 Jt, Nego/081271846218

Espass 1.3 2003 BE 55 Jt, Nego/08117223835

FORTUNER 2.7 BENSIN 2OO5 IST 275 Jt, Nego/081379788382

FANTHER BOX 2008 Nego/082379203099

GRAND LIVINA XV 2011/12 BE MT KM 20 RB 135 Jt, Nego/085377389999

HONDA CRV 2.0 MT 2002 BE KM RENDAH 110JT 08117223835

HONDA STEAM 2002 Nego/081272846281

55 JT NEGO

TOYOTA KIJANG INNOVA SOLAR G 2011, SILVER, KM 54.00, HUB : 081273054516

FORTUNER 2011 BE MT KM 60 290 Jt, Nego/085377389999

KIJANG LSX DIESEL 2001 79 JT 081367939779


ILMU DAN TEKNOLOGI

22

Belajar Bahasa lewat Aplikasi Bahaso.com M

ENGUASAI berbagai bahasa memberikan peluang akses lebih terbuka dengan dunia luar. Sayangnya, belajar bahasa, terutama bahasa asing, di tengah kesibukan bekerja perlu perjuangan ekstra karena banyak halangan. Mulai dari lelah, macet, godaan “ngopi-ngopi” sampai tak tega meninggalkan keluarga di rumah. B i a s a n ya , k a l a n g a n p e k e r j a mengambil kursus setelah jam pulang kantor. Tenaga yang sudah hanya tinggal sisa-sisa itu membuat konsentrasi tak lagi prima dalam menerima pelajaran. Bolos dari kelas untuk segera beristirahat atau bersantai akhirnya menjadi godaan yang sering terjadi. “Teman-teman yang sudah berkeluarga juga mengeluh enggak enak meninggalkan istri karena pulangnya jadi kemalaman,” kata CEO PT Bahaso Intermedia Cakrawala, Tyovan Ari Widagdo. Tyovan sempat kursus bahasa Inggris di sebuah lembaga kursus bahasa asing ternama di Jakarta. Dia terdorong untuk lancar menguasai bahasa asing, sebelum keberangkatannya pada ajang kompetisi inovasi

22_131215 IPTEK.indd 1

n NET

teknologi di Stanford University pada 2013. Tetapi, ia mengaku tidak maksimal karena sering bolos. Padahal, dana yang ia keluarkan sampai puluhan juta. Di situ ide membuat Bahaso.com muncul di kepalanya; bagaimana memudahkan orang belajar bahasa asing dengan bantuan teknologi internet. “Banyak permasalahan yang dihadapi orang yang ingin belajar. Dari pengalaman saya, saya berpikir bagaimana bikin sesuatu yang memudahkan mereka yang ingin belajar

bahasa. Misalnya, sambil macetmacetan orang tetap bisa belajar dari smartphone, enggak harus pulang kemalaman,” kata mahasiswa Binus University itu. Pada 2014, Tyovan fokus riset. Pada 5 Januari 2015, tim untuk membangun aplikasi Bahaso.com mulai berjalan. Tapi semangatnya membangun perusahaan start up itu sempat diuji dengan ajakan dari AirAsia untuk bergabung di markas besarnya di Kuala Lumpur. Ia ditawari posisi CEO di salah satu anak perusahaan AirAsia yang bergerak di bidang e-commerce.

Peluang itu ia lewati. Ia mantap meneruskan proyeknya. “Mimpi kami ingin orang Indonesia bisa maju, dengan menguasai bahasa asing minimal bahasa Inggris. Hal ini agar masyarakat Indonesia mampu bersaing di era globalisasi seperti saat ini. Kami meyakini jika masyarakat Indonesia menguasai Bahasa Inggris, tingkat perekonomian mereka akan naik. Bayangkan kalau orang-orang di desa mampu memanfaatkan resource di internet yang saat ini sebagian besar masih berbahasa asing itu untuk tujuan ekonomi ataupun ilmu pengetahuan, hasilnya pasti dahsyat,” kata pria berusia 25 tahun ini. “Ternyata jalannya memang dimudahkan. (Fakultas Ilmu Budaya) Universitas Indonesia memberi dukungan, padahal kami perusahaan baru, proyek pun belum jadi. Tim baru 12 orang,” kata dia. Bahaso.com menggandeng UI untuk memberikan masukan-masukan mengenai konten pelajaran di aplikasinya. MoU antara dua pihak ditandatangani pada 11 Juli 2015. Bahaso.com sendiri sudah diluncurkan ke publik pada awal Agustus lalu. (MTV/M1)

LAMPUNG POST MINGGU, 13 DESEMber 2015

Jokowi Luncurkan Layanan 4G Nasional PERKEMBANGAN teknologi terus bergulir untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Termasuk untuk layanan kecepatan data di Indonesia. Presiden Joko Widodo (Jokowi) meluncurkan layanan 4G nasional di Museum Nasional, Jakarta, Jumat (11/12). Peluncuran ditandai dengan menuliskan pesan Revolusi Digital Merevolusi Ekonomi Indonesia oleh Presiden di sebuah layar digital. Peresmian tersebut disaksikan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Pandjaitan, Menko PMK Puan Maharani, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Gubenur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, dan Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki. Presiden berharap kehadiran 4G menjadi momentum revolusi digital mengingat kemampuan dan kecepatan akses internet di negara tetangga lebih tinggi dibandingkan di Indonesia. Menkominfo Rudiantara mengatakan Indonesia dalam konteks information dan communication technology berada di posisi ke-4 setelah Singapura, Malaysia, dan Thailand. Rudi akan berupaya mengejar ketertinggalan tersebut. “Diharapkan dapat mengakselerasi pertumbuhan ekonomi kreatif digital di Indonesia sehingga dapat bersaing di tingkat regional bahkan di dunia,” kata Rudi di Museum Nasional, Jakarta Pusat, Jumat (11/12). Program 4G berlangsung sejak April 2015 di Maluku Utara dan diselesaikan di Jakarta pada pertengahan November 2015. Adapun layanan yang berada di frekuensi 1.800 MHz ini dioperasikan oleh Telkomsel, Indosat Ooredoo, XL, Hutchison 3, dan Smartfren. (MTV/M1)

12/12/2015 21:47:50


PERJALANAN

LAMPUNG POST MINGGU, 13 DESEMber 2015

23

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

Perahu nelayan bersandar di tepi pantai Pulau Sebesi.

Pesona Alam Pulau Sebesi Di tengah perjalanan, wisatawan disuguhkan keindahan laut pesisir Kalianda dan beberapa pulau lainnya, seperti Pulau Sebuku Balak, Pulau Sebuku Lunik, dan Pulau Umang-umang.

ARMANSYAH

J

IKA Anda pernah bertandang ke pulau ini, tentu Anda akan ketagihan untuk kembali. Tetapi jika belum, tentu pulau ini sayang untuk tidak dilintasi. Ya, Pulau Sebesi secara administratif berada di wilayah Desa Tejang, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan. Belum banyak orang yang tahu keberadaan keindahan Pulau Sebesi. Keindahan luar biasa pulau ini terlalu sayang untuk dilewatkan sebagai salah satu destinasi wisata di Provinsi Lampung. Pulau ini merupakan daratan paling dekat dengan Gunung Anak Krakatau (GAK) dan turut menjadi saksi kedahsyatan letusan besar Krakatau tahun 1883. Sejak dulu Pulau Sebesi terkenal dengan kesuburan tanahnya. Kini, selain memiliki keunggulan di sektor perkebunan, pulau ini juga dikembangkan sebagai daerah tujuan wisata andalan Lampung Selatan, selain Krakatau dan sejumlah pantai, seperti Merak Belantung, Bagus, dan Grand Elty. Lampung Post bersama rombongan pejabat Pemkab Lamsel saat kegiatan kunjungan kerja Pj Bupati Lamsel Kherlani beserta satuan kerja perangkat daerah (SKPD) setempat berkesempatan menjelajahi keindahan Pulau Sebesi, akhir pekan lalu. Sebelum menuju ke Pulau Sebesi, rombongan start dan berkumpul di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Dermaga Bom yang menggunakan kapal motor reguler sekitar pukul 07.30 dan perjalanan dimulai pukul 08.00. Menurut Rusman, nakhoda kapal motor, jika cuaca normal untuk menuju ke Pulau Sebesi yang berjarak sekitar 30 mil menghabiskan waktu sekitar 1,5 jam perjalanan. Namun, jika cuaca angin kencang bisa menempuh waktu lebih dari dua jam lamanya. “Bagi pengunjung atau wisatawan yang hendak ke Pu-

23_131215 PERJALANAN.indd 1

lau Sebesi menggunakan jasa kapal motor reguler dikenakan biaya Rp20 ribu per trip,” kata Rusman. Di tengah perjalanan, wisatawan disuguhkan keindahan laut pesisir Kalianda dan beberapa pulau lainnya, seperti Pulau Sebuku Balak, Pulau Sebuku Lunik, dan Pulau Umang-umang. Sedang asyik menikmati indahnya panorama alam dari tengah laut, tiba-tiba rombongan dikagetkan deburan ombak angin selatan, laju kapal pun diperlambat untuk mengurangi risiko kecelakaan. “Memang kondisi di laut sedang angin selatan, jadi kita harus ekstrahati-hati. Di sini peran nakhoda agar dapat melalui ombakombak yang menghantam kapal motor,” ujar Rusman. Setelah lebih dari dua jam perjalanan, kapal motor mendarat ke Dermaga Pulau Sebesi. Rombongan memasuki gerbang Pulau Sebesi. Sangat menakjutkan ketika di Pulau Sebesi wisatawan kembali disuguhkan keindahan birunya langit dan air laut yang berwarna biru tosca jernih, membuat siapa pun tak ingin meninggalkan pulau ini. Selain dapat menikmati keindahan alam, wisatawan dapat juga bermain pasir putih yang bersih di sekeliling pulau, atau juga berenang di pantai yang jernih dan tenang. Bukan hanya itu, pepohonan yang hijau sedikit pun tidak rusak. Kicauan berbagai macam burung terdengar di telinga. Bahkan, masyarakat Pulau Sebesi yang mayoritas Suku Sunda dan Jaseng (Jawa Serang) sangat santun dan bersahabat. “Pulau ini memang lumayan jauh dari Kota Kalianda. Namun, keindahannya tak jauh kalah dengan lokasi wisata lainnya. Pesona kecantikan alam yang luar biasa. Kita bisa merasakan sensasi keindahannya lewat pemandangan laut, pulau, dan gunung. Pemandangan yang sulit untuk dilupakan,” kata Hendri, salah satu rombongan yang ikut dalam perjalanan itu. Rombongan pejabat Pemkab Lamsel setelah melakukan berbagai kegiatan tak mau kalah ingin menikmati suasana keindahan alam di Pulau Sebesi. Bahkan, Pj Bupati Lamsel Kherlani melakukan snorkeling bersama beberapa jajarannya di Pulau Umang-Umang yang hanya berjarak sekitar 1 mil dari Pulau Sebesi. “Wah, luar biasa keindahan di sini. Ini perlu dilestarikan untuk

dijadikan objek wisata selain Gunung Anak Krakatau (GAK). Kalau sudah ke Pulau Sebesi adem rasanya. Bahkan, kayak enggak mau pulang lagi ke rumah karena betah di Pulau Sebesi,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Lamsel Isroni sambil tertawa. Siang harinya, di Dermaga Pulau Sebesi sejumlah warga Desa Tejang, Pulau Sebesi, lalu lalang melakukan aktivitas mengangkut hasil perkebunan melalui jalur laut. Hasil bumi, seperti pisang, kelapa, jagung, dan lainnya mereka jual di Kota Kalianda menggunakan kapal motor reguler. “Masyarakat di sini ketika panen pisang atau lainnya dijual ke Kalianda. Soalnya pengepul hasil bumi tidak ada di Pulau Sebesi. Biasanya, setiap pagi hari tumpukan hasil bumi dikumpulkan di dermaga untuk diangkut secara bersamaan,” ujar Angga (24), warga setempat. Menurut Angga, kelemahan di Pulau Sebesi yakni kurangnya daya aliran listrik pada malam hari. Pada pukul 00.00 hingga pukul 06.00 Pulau Sebesi gelap gulita tanpa ada penerangan. Sebab, aliran listrik di Pulau Sebesi masih mengandalkan mesin diesel untuk pembangkit listrik guna menerangi kegelapan malam hari. Kami mendapatkan kesempatan bersama pejabat daerah menginap di Pulau Sebesi. Bukan hanya siang hari keindahan laut terpancar. Namun, pada malam hari pun keindahannya luar biasa. Sebab, kapal-kapal nelayan atau bagan terlihat terang benderang dari kejauhan dengan berbagai macam lampu penerangan. Sesuai dengan agenda, rombongan malam disuguhkan hiburan yang disediakan organ tunggal untuk melakukan ramah tamah dengan masyarakat sekitar. Dentuman suara musik membuat suasana hangat hingga hiburan selesai pukul 23.00 dan rombongan satu per satu istirahat untuk melakukan perjalanan ke Kota Kalianda kembali. Perjalanan kali ini benarbenar mengasyikkan untuk dikunjungi lagi, hingga membuat kami ingin berlama-lama di sana. Namun, keesokan harinya kami sudah harus melanjutkan perjalanan pulang menuju Kota Kalianda yang dibarengi hujan rintik-rintik.(*2/M2)

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

Pengunjung bisa menggunakan kano untuk menikmati keindahan pantai Pulau Sebesi.

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

Suasana Desa Tejang, Pulau Sebesi, berlatarkan pepohonan hijau.

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

armansyah@lampungpost.co.id

Kapal motor reguler dalam perjalanan menuju Pulau Sebesi.

12/12/2015 21:44:22


desain

24

LAMPUNG POST MINGGU, 13 DESEMber 2015

n FOTO/NET.

n FOTO/NET.

Gazebo Minimalis buat Bersantai M

EMILIKI ruang bersantai untuk melepas penat atau bahkan mencari inspirasi menjadi suatu kebutuhan saat ini. Jika Anda memiliki halaman atau taman di rumah, sangat tepat bila diberi sebuah gazebo. Bentuk gazebo ini seperti gubukgubukan atau saung-saungan atau juga seperti joglo, cuma bentuk dan ukurannya yang kecil dan minimalis. Gazebo mempercantik desain eks­terior rumah, terutama taman yang tidak dapat dipisahkan dari se­b uah rumah. Biasanya sosiali­ sasi di antara banyak anggota keluarga dilakukan di taman dan di waktu luang, taman juga dapat digunakan sebagai tempat untuk menjamu tamu penting sehingga tamu merasa nyaman. Bahkan, di taman pun Anda dapat membuat pesta kebun dengan tetangga dan ke­rabat dekat.

Dalam kamus Wikipedia berbahasa Inggris, gazebo diterjemahkan sebagai struktur paviliun, kadang-kadang bersegi delapan, biasanya terdapat di taman, kebun, dan area publik yang luas. Gazebo yang berdiri sendiri atau menempel pada dinding kebun, atap, dan terbuka pada semua sisi, di dalamnya biasanya disediakan tempat yang teduh, tempat berlindung, fitur hias lanskap, dan tempat untuk beristirahat. Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk membuat desain taman yang lebih menarik dan indah untuk dilihat. Menambahkan berbagai aksesori di taman, seperti gazebo, air mancur, kolam ikan atau pergola yakni bangunan rumah yang fungsinya untuk peneduh atau pelindung dari panas dan silau se­ ngatan sinar matahari. Desain gazebo sangat unik, diba­ ngun terpisah dari tempat tinggal, ber­diri sendirian di kebun. Bentuk

dan desain bervariasi. Tapi pada dasarnya gazebo mudah dikenali karena terdiri dari tiang-tiang tanpa dinding konstituen yang diperlukan hanya atap dan lantai. Desain gazebo terbagi dalam dua desain umum. Desain klasik dan desain dari perpaduan modern klasik. Dengan model klasik cukup mudah untuk mengenali karena banyak bentuk desain, ukiran atau ornamen diterapkan. Sementara hasil dari kombinasi desain modern, gaya klasik ditandai dengan kesederhanaan, tidak peduli dengan detail pada bangunan. Tapi biasanya menyesuaikan desain dengan desain rumah. Jika desain rumah Anda bergaya klasik, Anda mungkin menyebutnya gaya klasik, atau jika desain rumah Anda modern kontemporer, Anda hanya dapat memanggil model gazebo modern. Yanti, warga Jalan Pramuka,

Bandar Lampung, memilih gazebo yang menyatu dengan rumah induk di sisi samping. Gazebo ini berada bersebelahan dengan pintu utama rumah. Di depan gazebo terdapat kolam ikan dengan air mancur yang mengeluarkan suara kucuran air seperti di pegunungan. “Sengaja dibuat seperti ini untuk tempat bersantai kalau keluarga besar datang berkumpul. Sebab, kan ada yang sungkan nyantai di ruang tamu, kalau di gazebo ini bisa lebih lebih lepas, santai dan rileks,” ujar ibu satu anak ini, awal Desember lalu. Yanti memilih desain gazebo yang sederhana dan setengah terbuka sehingga udara bisa keluar masuk. “Saya pilih bahan kayu dan bambu biar lebih natural, sementara untuk atap tetap menggunakan genting,” kata karyawan rumah sakit swasta di Bandar Lampung itu. (SAG/*1/M1)

n FOTO/NET.

24_131215 DESAIN.indd 1

n FOTO/NET.

12/12/2015 22:11:35


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.