Lampung Post Minggu, 13 Maret 2016

Page 1

lampost.co

HIJAB Hlm.17

facebook.com/lampungpost

Nyaman dengan Tunik

@lampostonline @buraslampost

Model tunik disenangi wanita berhijab karena panjang dan longgar. Perpaduan hijab dengan tunik cocok untuk acara santai dan semiformal.

No. 13745 | TAHUN XLI Terbit Sejak 1974

Rp3.000

TERUJI TEPERCAYA

l 24 Hlm.

MINGGU, 13 maret 2016

Penjara Sesak Terpidana Narkoba

n LAMPUNG POST/MOKOAGOW

Momentum MU ke Jalur Kemenangan

PRAKIRAAN PEMAIN WEST HAM (4-2-3-1) 13-Adrian, 35-Oxford, 21-Ogbonna, 3-Cresswell, 8-Kouyate, 16- Noble, 14-Obiang, 30-Antonio, 27-Payet, 28-Lanzini, 29-Emenike Pelatih: Slaven Bilic

MAN UNITED (4-2-3-1) 1-De Gea, 36-Darmian, 12-Smalling, 17-Blind, 5-Rojo, 16-Carrick, 21-Herrera, 31-Schweinsteiger, 27-Fellaini, 9-Martial, 39- Rashford Pelatih: Louis van Gaal

� AFP/IKIMAGES

Dimitri Payet

� AFP/OLI SCARFF

27

SIARAN LANGSUNG beIn Sport 1 Minggu (13/3) Pukul 23.00 WIB

9

Anthony Martial

Penjara bukan target penangkapan, melainkan target pembinaan. Namun, efek pembinaan dan rehabilitasi yang dilakukan masih sangat kecil. Rudiyansyah

S

EORANG petugas jaga di Lembaga Pe­ masyarakatan (LP) Khusus Narkotika Way Huwi, Jatiagung, Lampung Selatan, Jumat (11/3), sigap membuka dan menutup pintu. Ketika ada pembesuk, petugas yang lain mengecek barang bawaan hingga menggeledah pengunjung. Kantong pengunjung tak lupa diperiksa, termasuk rokok yang dibawa, dicek dengan mengeluarkan se­ luruh batang rokok dari bungkusnya. Khusus ponsel, pengunjung juga dititipkan di tempat penjagaan. Memasuki ruang besuk, puluhan napi sedang ber­ cengkerama dengan pem­ besuk yang kebanyakan keluarga mereka. Sebagian besar napi tak banyak ber­ cerita tentang kondisi LP kepada Lampung Post. Na­ mun, menurut salah satu

“Di sini ada banyak pengedar, mulai yang kecil sampai besar.” SOROT I Hlm.3

napi, meski penjagaan ketat, peredaran narkoba me ­ mang masih sangat mung­ kin terjadi di LP. “Di sini ada banyak penge­ dar, mulai yang kecil sampai besar, ya kalau mau benerbener berubah ya berubah, tapi kalau enggak ya bisa tambah parah,” kata dia. Terkait alat komunikasi, napi tersebut enggan ter­ buka. Ia hanya mengaku pernah meminjam ponsel milik petugas yang sudah dikenal dekat. “Kalau saya nelepon keluarga, tapi eng­ gak tahu kalau yang lain nelepon siapa,” ujarnya. Karena masa tahanan yang sudah bertahun-tahun, kata dia, membuat narapi­ dana bisa dekat dengan petugas yang akhirnya lu­ luh ketika dimintai tolong. Kepala LP Way Huwi Edi Prayitno mengaku pihaknya telah melakukan standar penjagaan secara maksimal untuk mencegah peredaran narkoba, meskipun jumlah

sumber daya manusia di LP itu masih terbatas. Kepala Divisi Pe­ masyarakatan Kantor Ke­ menterian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Lampung Giri Purbadi menyebut maraknya kasus narkoba di dalam LP karena hampir di seluruh LP di Lampung 70% penghuninya memang terpidana kasus narkoba. “Ledakannya begitu cepat, itulah yang seharusnya di­ antisipasi. Akhirnya efeknya ya ke kami, karena mereka masuk penjara,” kata Giri, saat ditemui di Kanwil Ke­ menkumham Lampung, Kamis (10/3). Giri mengatakan kemung­ kinan pengendali narkoba dari dalam LP selalu ada. Yang terpenting pihaknya terus melakukan pembina­ an. LP bukan target pe­ nangkapan, melainkan tar­ get pembinaan. Meski di LP pihaknya meng­a dakan pembinaan dan rehabilitasi, menurut­ nya, efeknya masih sa­ngat kecil. “Kami inginnya me­ mang melakukan pembi­ naan, melakukan keter­ ampilan pembinaan rohani. Ini tantangan kami. Bukan berarti kami tanpa usaha.” Edi menjelaskan hingga kini LP Way Huwi yang berkapasitas 668 narapi­ dana dihuni hingga 911 narapidana. Ada kelebihan hingga 234 orang dan jum­ lah tersebut terus bergerak naik. Dari total tahanan, kata dia, hanya 36 orang yang merupakan narapi­ dana pengguna narkoba dan wajib menjalani rehabili­ tasi. Sisanya mencapai 875 orang adalah pengedar. Ia menambahkan jam yang paling rawan ada­ lah ketika waktu besuk. Setidaknya, kata Edi, ada 200-an pembesuk setiap hari. Pemeriksaan tetap dilakukan dengan detail, sampai seperti roti yang dibawa dipotong-potong, sampai susu anak pun harus dituang dulu untuk memas­ tikan tidak ada narkoba yang diselundupkan. Kalau bicara standar pen­ jagaan, kata dia, negara ini akan bangkrut. Saat ini satu regu jaga yang terdiri dari tujuh orang harus menjaga 911 orang. Fasilitas tambah­ an seperti CCTV dan metal detector memang tersedia, tapi fasilitas itu disebut­ nya tidak bisa mendeteksi narkoba yang kadang sangat berukuran kecil. (M1) rudiyansyah@lampungpost.co.id

Lima Laga Terakhir West Ham

Lima Laga Terakhir Man United

5 Mar 2016 Liga Primer Everton 2–3 West Ham

11 Mar 2016 Liverpool 2–0 Man United 6 Mar 2016 Liga Primer West Bromwich 1–0 Man United

3 Mar 2016 Liga Primer West Ham 1–0 Tottenham

3 Mar 2016 Liga Primer Man United 1–0 Watford

27 Feb 2016 Liga Primer West Ham 1–0 Sunderland

28 Feb 2016 Liga Primer Man United 3–2 Arsenal

21 Feb 2016 Piala FA Black. Rovers 1–5 West Ham 13 Feb 2016 Liga Primer Norwich 2–2 West Ham

26 Feb 2016 Liga Eropa Man United 5–1 Midtjylland � AFP/FRANK AUGSTEIN

� AFP/OLI SCARFF

Polisi Tetapkan Tujuh Tersangka Kerusuhan KEPOLISIAN Resor (Polres) Tulang­ bawang menetapkan tujuh ter­ sangka pemicu bentrok di Register 44 Gunungterang, Tulangbawang Barat, yang terjadi Jumat (11/3). Kerusuhan antarwarga yang dis­ ebabkan perebutan lahan garapan tersebut menyebabkan tiga orang tewas dan empat warga luka-luka. Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin usai melakukan pertemuan dengan tokoh masyarakat lintas suku di Mapolsek Gunungterang, Sabtu (12/3), menjelaskan dari hasil penyelidikan, ketujuh ter­ sangka diduga kuat sebagai dalang terjadinya bentrok. “Sudah tujuh orang yang ditetapkan menjadi tersangka. Jumlah ini bisa saja bertambah tergantung hasil penye­ lidikan di lapangan,” ujarnya. Menurut Dang Ike, petugas ke­ polisian masih terus mengejar para tersangka lainnya. Kapolda me­ nargetkan kasus itu selesai hingga ke akarnya. “Untuk mencegah

kejadian ini tidak terulang, semua yang terlibat akan diproses sesuai hukum yang berlaku,” kata dia. Kapolda berharap tokoh masyarakat dapat memberikan informasi seluas-luasnya kepada pihak kepolisian terkait kasus tersebut. “Saya minta bantuan ke­ pada para tokoh dapat membantu kami agar kasus ini cepat selesai. Dan juga dapat menginformasikan kepada keluarga para pelaku agar dapat menyerahkan diri,” kata Kapolda. Sementara itu, Kapolres Tuba AKBP Agus Wibowo enggan menye­ butkan identitas ketujuh tersangka. “Ini kan masih dalam penyelidikan, salah satu tersangkanya adalah Ir (35) yang diduga sebagai dalang kejadian ini,” kata dia. Kapolres meminta keluarga korban kembali ke rumah masingmasing dan melakukan aktivitas seperti biasanya. Dia menjamin keamanan para warga di kawasan

register. Ketua Mahagotra Paseksanak Satarsi, I Made Bagiasa, meminta Pemprov Lampung dan Pemkab Tubaba menyikapi kerusuhan tersebut dengan serius. Pasalnya, kerusuhan yang dialami warga Bali sudah terjadi berkali-kali di sejumlah wilayah Lampung. “Saya berharap agar pemerintah dan penegak hukum di Lampung dapat menangkap pelaku kerusuhan dan jangan sampai hal ini terjadi kem­ bali,” ujar Made, melalui telepon, kemarin malam. Menurutnya, atas insiden kerusu­ han tersebut, seluruh umat yang tergabung dalam Mahagotra Pasek­ sanak Satarsi kini merasa resah dan khawatir adanya kerusuhan lanjutan. “Kalau ada masalah, tolong jangan main hakim sendiri sampai ada pembunuhan itu. Saya mencoba untuk menenangkan umat agar tidak melakukan perbuatan melawan hu­ kum,” kata dia. (MER/*12/R5)

PEREMPAT final Piala FA saat menjamu West Ham United di Old Trafford, malam nanti, menjadi kesempatan Man­ chester United mengembalikan moral usai menderita dua kekalahan beruntun. Namun, sejumlah kendala menghantui situasi tim untuk mengais ke­ menangan. Pelatih Louis van Gaal harus bisa cepat membangkitkan motivasi anak asuhnya usai mengalami dua kekalahan tandang beruntun. Van Gaal juga harus lebih pandai memil­ ih strategi dan memilih starting eleven mengingat badai cedera menimpa sejumlah pemain utamanya. Fisik pemain juga harus segera dipulihkan karena pada Jumat (11/3) dini hari WIB, Anthony Martial dkk baru saja berlaga di kancah Liga Eropa dengan hasil kekalahan 0-2 dari kandang Liverpool. Ditam­ bah lagi dalam laga nanti Van Gaal tidak bisa memainkan Juan Mata yang harus men­ jalani skors. Meski didera sejumlah masalah, bermain di depan publik sendiri bakal men­ jadi keuntungan bagi skuat Setan Merah. Mereka sempat mencetak empat kemenangan beruntun di Old Trafford, termasuk saat menundukkan tim papan atas Arsenal 3-2, akhir Februari lalu. Selain itu, MU juga memiliki rekor pertemuan lebih baik dalam lima laga terakhir dengan tiga kali menang dan sisanya imbang. Namun, itu jangan sampai membuat David de Gea dan kolega jemawa. Sebab, per­ forma The Hammers sedang berada dalam tren positif de­ ngan tujuh laga tak terkalah­ kan. Tentunya kondisi yang kurang bagus di kubu tuan rumah bakal dimanfaatkan betul skuat Slaven Bilic. Mereka juga memiliki seja­ rah yang kerap menyulitkan kubu Manchester merah. Pada pertemuan di Liga Primer, Desember lalu, di Old Traf­ ford, The Hammers mampu menahan imbang MU tanpa gol. Dalama laga nanti, Bilic kem­ bali akan mengandalkan Dimi­ tri Payet untuk membongkar pertahanan tuan rumah. Per­ forma Payet memang sedang dalam penampilan terbaiknya dan kerap menjadi pahlawan kemenangan tim. (LUG/K1)

9

OASIS Obesitas dan Kinerja Otak

n LAMPUNG POST/MERWAN

GELAR PERTEMUAN. Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin didampingi Wakil Bupati Tulangbawang Barat Fauzi Hasan dan Kapolres Tulangbawang AKBP Agus Wibowo melakukan pertemuan dengan tokoh masyarakat lintas suku pascabentrok di Register 44 Gunungterang, Tulangbawang Barat, Sabtu (12/3). Dalam pertemuan tersebut, Kapolda mengatakan telah menetapkan tujuh tersangka.

MENURUT sebuah survei, lebih kurang 300 juta orang di seluruh dunia menderita obesitas, artinya mereka memiliki indeks massa tubuh (BMI) lebih tinggi dari batas standar 30. Lebih dari 1 miliar orang juga telah diklasifikasikan mengalami kelebihan berat badan, artinya BMI mereka berkisar 25—30. Studi terbaru menemukan orang-orang dalam dua kategori tersebut riskan terhadap risiko kehilangan memori. Beberapa penelitian menunjukkan mengonsumsi 2.100— 6.000 kalori per hari meningkatkan risiko gangguan kognitif ringan hingga kehilangan memori. Namun, efek ini konon hanya menyerang seseorang di usia 70 tahun ke atas. Penelitian juga menemukan kelebihan berat badan bikin kinerja otak melamban. Orang gemuk dan kelebihan berat badan memiliki jaringan otak 4%—8% lebih rendah diban­ dingkan orang dengan berat badan normal. (MTVN/R5)


POLITIK

2

LAMPUNG POST MINGGU, 13 maret 2016

Surya Paloh Hargai Sikap Politik Ahok KETUA Umum Partai NasDem Surya Paloh menghargai langkah Basuki Tjahja Purnama atau biasa disapa Ahok untuk kembali maju dalam perhelatan Pemilukada Gubernur DKI Jakarta 2017 melalui jalur independen. “NasDem mendukung Ahok karena melihat kinerja Ahok yang konsisten serta di atas rata-rata. Kami hargai pemikiran Ahok,” kata Surya Paloh di sela-sela Rakerwil NasDem Aceh di Banda Aceh, Sabtu (12/3). Menurut dia, NasDem secara konsisten mendukung Ahok terpilih kembali karena melihat kinerjanya dalam membangun Jakarta yang perlu diapresiasi. Disinggung sikap Ahok yang mendegradasikan parpol atau tidak memercayai parpol, bahkan perlu mahar untuk maju, Surya Paloh tidak menepis hal itu karena persepsi masyarakat terhadap parpol belum

pada kategori sehat. Surya memastikan NasDem sebagai institusi politik mempunyai pekerjaan rumah untuk pendidikan politik terhadap masyarakat, seperti memberikan dukungan tanpa syarat, serta tanpa transaksi politik (mahar). Surya pun memastikan NasDem akan tetap mendukung Ahok dalam jalur independen karena hal itu juga bagian dari pendidikan politik NasDem. Dalam kesempatan itu, Surya mengatakan ada persepsi negatif dari masyarakat terhadap partai politik, bahkan publik menganggap parpol sebagai pencoleng. “Persepsi publik masih tempatkan parpol mau menang sendiri, sebagai sarang orang yang dianggap tahu arti idealisme, tapi sebenarnya pencoleng. Ini merisaukan. Sekarang yang ada bukan hanya kritik, melainkan sinisme,” ujarnya. (MI/U2)

Pencalonan Akom Dijegal

n ANTARA/IRWANSYAH PUTRA

SILATURAHMI POLITIK NASDEM. Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (kiri) berbincang dengan bakal calon bupati dan wali kota periode 2017—2022 pada silaturahmi Partai NasDem bersama bakal calon kepala daerah di Banda Aceh, Aceh, Jumat (11/3). Nasdem menargetkan kemenangan 90 persen dari 20 pemilukada kabupaten/kota di Aceh pada 2017.

Gong Politik Pencitraan Ditabuh Bakal calon harus mulai bergerilya blusukan untuk mendongkrak popularitas dan elektabilitasnya. TRIYADI ISWORO

P

OPULARITAS dan elektabilitas bakal calon masih menjadi faktor utama partai politik dalam menentukan dukungan. Sebab, tingginya popularitas figur cenderung mempermudah ruang gerak calon dalam memenangkan hati rakyat dan terpilih pada kontestasi demokrasi. Maka itu, sejumlah kandidat yang telah mengikuti penjaringan atau serius maju pada pemilukada 2017 harus bergerilya menghidupkan kembali jaringan politik dan blusukan guna mendongkrak popolaritas dan elektabilitasnya. Demikian dikatakan peneliti politik dan pemerintahan FISIP Universitas Lampung (Unila), Robby Cahyadi, kepada Lampung Post, Sabtu (12/3). “Varia­bel popularitas itu me­mengaruhi elektabilitas. Kalau orang itu populer, maka ia akan terpilih,” ujar Robby, kemarin. Untuk mengetahui seberapa besar popularitas dan elektabilitas figur tentunya harus diuji dan dibuktikan melalui survei yang benar-benar kredibel dan independen. “Variabel tersebut harus diuji dan dibuktikan oleh survei yang benar-benar independen,” kata dia.

Robby Cahyadi Akademisi Pemerintahan FISIP Universitas Lampung Unila

Maret-April survei, rekomendasi Mei-Juni. Parpol hendaknya memilih lembaga survei yang jauh panggang dari kepentingan salah satu kandidat agar hasil surveinya sesuai realitas dan fakta di lapangan.

Mulai Survei Dari 12 parpol peserta Pemilu 2014, baru PDIP dan NasDem yang telah menggelar pendaftaran dan penja­ringan bakal calon untuk pemilukada lima kabupaten di Lampung, meliputi Pringsewu, Lampung Barat, Tulangbawang, Tulangbawang Barat, dan Mesuji.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) PDIP Lampung Suhardi Buyung mengatakan PDIP juga akan melakukan survei pekan depan. Soal lembaga survei, ia pun memastikan akan independen. Dari hasil survei tersebut nantinya akan menjadi bahan pertimbangan partai besutan Megawati itu untuk menentukan kepada siapa perahu dukungan diberikan. “Akhir minggu depan lembaga survei tersebut diperkirakan sudah turun melakukan survei. Perkiraan pertengahan April lembaga survei tersebut sudah selesai melakukan pekerjaannya. Hasilnya, kami serahkan kepada DPP,” ujar Suhardi. Sedangkan Partai NasDem akan melaksanakan survei pada April, setelah pendaftaran bakal calon ditutup pada 21 Maret mendatang dan berkas administrasi bakal calon diterima DPW serta diserahkan ke DPP. “Nanti tanggal 22 Maret 2016 berkas pendaftaran calon sudah masuk ke DPW. Setelah itu, DPW akan melanjutkan ke DPP. Kami akan melakukan survei pada April, dan untuk rekomendasi DPP diperkirakan Mei atau Juni,” ujar Sekretaris DPW NasDem Lampung Fauzan Sibron. (U2)

triyadi@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/ZAINUDIN

DISKUSI ORGANISASI DAN KEPEMIMPINAN. Ketua Tim Penggagas Ikatan Pemuda dan Mahasiswa Semende (IPMS) se-Provinsi Lampung Alek Saputra (kanan-kiri), jurnalis Lampung Post Eka Setiawan, guru SMAN 15 Bandar Lampung Apriyanto, Sekretaris Diskoperindag Tulangbawang Deni Muttaqin Hanan, dan Koordinator Kota P2KKP Bandar Lampung dan Pringsewu Beni Arby Umran, saat berdiskusi tentang organisasi, kepemimpinan, serta adat dan budaya Semende, Sabtu (12/3). Teknokrat, IBI Darmajaya, dan UBL. Turut hadir pula pada pertemuan itu beberapa tokoh pemuda asal Semende di Lampung, seperti Sekretaris Diskoperindag Tulangbawang Deni Muttaqin Hanan, guru SMAN 15 Bandar Lampung Apriyanto, Koordinator Kota P2KKP Bandar Lampung dan Pringsewu Beni Arby Umran, dan jur-

yang diamanatkan Partai Golkar menjadi ketua DPR dan berkonsentrasi penuh melaksanakan tugas tersebut. Ia bersama Ical menandatangani perjanjian itu pada 17 Desember 2015 saat rapat pengurus DPP Golkar di Bakrie Tower, Jakarta. Ade ditunjuk menggantikan Setya Novanto yang mundur sebagai ketua DPR. Dimintai konfirmasi soal beredarnya surat tersebut, tim sukses Ade, Bambang Soesatyo, yang juga Wakil Bendahara Umum Partai Golkar, Sabtu (12/3), mengatakan hal itu salah satu bukti adanya upaya penjegalan terhadap Ade. “Menurut saya, oknum tersebut ingin mengunci Ade pada poin kedua. Coba simak, Ade tidak boleh maju sampai dengan ber­ akhirnya kepengurusan Munas Bali 2019,” katanya, ketika dihubungi. (MI/U2)

MANAGEMENT TRAINEE 2016

PT SEMEN BATURAJA (Persero), Tbk. PT. Semen Baturaja (Persero), Tbk. - perusahaan BUMN di bidang Industri Semen dengan performance dan kinerja sangat baik mengundang putra/putri terbaik untuk bergabung mengembangkan karir.

Pemuda dan Mahasiswa Gagas IPMS Lampung SEKITAR 89 pemuda dan mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi di Lampung berkumpul di Aula Fakultas Ushuluddin IAIN Raden Intan Lampung untuk membentuk organisasi Ikatan Pemuda dan Mahasiswa Semende (IPMS) se-Provinsi Lampung, Sabtu (12/3). Ketua Tim Penggagas, Alek Saputra, mengatakan organisasi yang digagas pemuda dan mahasiswa yang berlatar belakang suku Semende itu nantinya akan menjadi wadah candradimuka, belajar, berdiskusi, dan yang paling utama melestarikan adat budaya Semende di jagat Sai Bumi Ruwa Jurai. “Organisasi ini akan menjadi wadah silaturahmi, melestarikan adat dan budaya Semende, khususnya di Lampung,” kata mahasiswa IAIN Raden Intan Bandar Lampung itu, kemarin. Pada konsolidasi pertama, pertemuan ini dihadiri 89 mahasiswa dari 11 universitas dan perguruan tinggi di Lampung meliputi Universitas Lampung (Unila), IAIN Raden Intan, Umitra, Poltekkes, STKIP PGRI, STO Metro, UM Metro, UM Lampung,

SEHARI setelah deklarasi Ade Komarudin sebagai calon ketua umum Partai Golkar di Yogyakarta pada Jumat (11/3), beredar lagi surat perjanjian antara dia dan Ketua Umum (Ketum) Golkar Aburizal Bakrie (Ical), Sabtu (12/3). Ada tiga poin isi dalam surat itu, yakni Ade tidak akan ikut serta memprakarsai pelaksanaan Musyawarah Nasional Partai Golkar sampai dengan selesainya masa bakti kepengurusan DPP Partai Golkar hasil Munas IX Bali 2014—2019. Poin kedua, ia juga tidak akan maju mencalonkan diri sebagai calon ketua umum DPP Golkar sampai dengan ber­ akhirnya masa bakti kepengurusan DPP Partai Golkar hasil Munas IX Bali, yaitu pada 2019. Terakhir, Ade akan melaksanakan tugas

nalis Lampung Post Eka Setiawan. Pada kesempatan itu juga langsung dibentuk tim formatur, pembahasan musyawarah besar, pemilihan ketua umum, dan deklarasi. “Kami akan membangun komunikasi dengan pemerintah daerah, termasuk juga lembaga adat di Lampung,” kata Alek. (*9/U2)

Jika anda memiliki potensi tinggi, berintegritas, dan tertantang untuk berkarir dalam lingkungan kerja yang kompetitif, terbuka kesempatan bagi anda untuk bergabung dengan kami. KUALIFIKASI UMUM • WNI • Pria dan Wanita • Belum menikah dan bersedia tidak menikah selama masa training, kecuali Teknik Pertambangan. • Syarat IPK untuk S1 & D3 minimal : PTN 2.75 dan PTS 3.00 • NEM / Nilai rata – rata untuk SMU /SMK minimal 6,50. • Sehat jasmani dan rohani dibuktikan dengan Surat Keterangan Dokter • Surat keterangan bebas narkoba • Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) • Surat pernyataan tidak terikat hubungan kerja atau ikatan dinas dengan perusahaan / instansi lain • Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah kerja perusahaan. KUALIFIKASI KHUSUS : • Sarjana ( S1): Teknik Sipil (TSP) Teknik Industri (TND) Teknik Mesin (TMS) Akuntansi ( AKT ) Teknik Elektro / Listrik (TEL) Teknik Kimia (KMA) Teknik Pertambangan (TMB) Maksimal 30 tahun per 28 Februari 2016, khusus untuk Teknik Pertambangan minimal pengalaman 3 tahun di bidang yang sama. • D3 : Teknik Elektro / Listrik (TEL) • SMU (IPA/IPS) / SMK Teknik Mesin ( TMS) (Elektro/Listrik,Mesin,Kimia,Sipil,&Akuntansi) Teknik / Analis Kimia (KMA) Maksimal 23 tahun per 28 Februari 2016 Teknik / Sistem Informatika (INF) Akuntansi (AKT) Adm Bisnis / Pemasaran (MAR) Maksimal 26 tahun per 28 Februari 2016 TATA CARA PENDAFTARAN : • Melakukan Pendaftaran Online melalui website www.karirdibumn.co.id selanjutnya WAJIB mengirimkan berkas lamaran kerja ke PO BOX 1200 JKTM 12700 • Tuliskan KODE JABATAN (yang dilamar) dan JURUSAN Anda pada pojok kiri atas amplop, contoh : S1 – TMS, D3-KMA, SMU-IPS • Pendaftaran Online dimulai sejak tanggal 12 Maret 2016 hingga 22 Maret 2016, berkas lamaran paling lambat diterima tanggal 24 Maret 2016 (cap pos) • Lampiran pada berkas lamaran berisi: CV, fotokopi Ijazah dan Transkrip terlegalisir, fotokopi KTP dan foto terbaru berwarna (4 x 6).

Tim Rekrutmen Creative Consulting


SOROT

LAMPUNG POST MINGGU, 13 maret 2016

3

Daerah Siap Bentuk Satgas Untuk memantau peredaran narkoba di LP harus ada kerja sama dari pihak kepolisian, BNN, dan kejaksaan. RUDIYANSYAH

K

EPALA Lembaga Pemasyarakatan (LP) Khusus Narkotika Way Huwi Edi Prayitno mengakui jumlah petugas jaga di lembaganya sangat ter­ batas, padahal narapidana yang harus diawasi jauh lebih banyak. Setiap harinya ada empat regu jaga yang terdiri dari tujuh personel, bergantian mengawasi narapidana dengan jumlah tahanan men­ capai hampir 1.000 orang. Adanya tudingan oknum LP yang ikut bermain dalam peredaran barang haram tersebut, Edi menyebut kemungkinan itu bisa saja terjadi. Narkoba bisa meng­ giurkan siapa saja, bukan hanya petugas LP. Namun, jika ada petugas yang terlibat dan tertangkap akan langsung diserah­ kan ke Polda dan dipecat. LP, kata dia, rutin melakukan razia un­ tuk menekan peredaran narkoba. Razia dilakukan dua kali seminggu atau ketika ada kecurigaan terhadap narapidana. “Hampir setiap razia memang selalu ditemukan ponsel,” ujarnya. Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Kementerian Hukum dan HAM (Ke­ menkumham) Lampung Giri Purbadi menerangkan penambahan sumber daya manusia (SDM) di LP masih terhalang moratorium yang ditetapkan di pusat. Ia menilai untuk memantau peredaran narkoba, termasuk di LP, harus ada kerja sama yang baik dari pihak kepolisian, BNN, hingga kejaksaan. Kepala Bidang Pencegahan dan Pem­ berdayaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN) Lampung Ahmad Alam­ syah menerangkan ada kemungkinan besar keterlibatan oknum LP. “Tidak mungkin kuat, jika memang tidak ada oknum yang membantu. Secara logika, bagaimana bisa mereka tetap mengguna­

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

GANJA. Anggota Direktorat Narkoba Polda Lampung menunjukkan barang bukti berupa 11 kg ganja di Mapolda Lampung, beberapa waktu lalu. Ganja tersebut didapatkan dari tersangka yang diduga merupakan jaringan Aceh. kan alat komunikasi di dalam LP,” kata Ahmad, Sabtu (12/3). Adanya komunikasi tersebut, menurut Ahmad, mengakibatkan tahanan atau penghuni LP bebas mengendalikan peredaran narkoba dari balik jeruji besi. BNN Pusat kini tengah merancang satuan tugas (satgas) khusus melalui Kementeri­ an Hukum dan HAM. “Kami akan terus bekerja sama, di pusat sudah dirancang. Nantinya di provinsi juga akan terapkan bersama sama Polda, kejaksaan, LP, dan institusi lainnya. Pembentukan satgas akan dibahas bersama Polda Lampung, Senin (14/3),” katanya. Pengamat hukum pidana Universitas Lampung (Unila), Heni Siswanto, menye­ butkan tak boleh ada tempat yang steril dari upaya pemberantasan narkoba. Tak hanya di LP, seluruh lingkungan lembaga termasuk kepolisian, kejaksaan, dan lainnya juga harus kooperatif jika diindikasikan adanya peredaran nerkoba di lembaganya. Heni mengaku sepakat dengan ren­ cana penaikan status BNN menjadi lembaga setara menteri. Dengan begitu, wewenang BNN secara hukum akan lebih kuat. Dia juga menyebut dengan

dinaikan­n ya BNN menjadi lembaga se­tingkat menteri akan mengubah sub­ stansi hukum, struktur hukum, dan bu­ daya hukum di dalam BNN. “Selama ini perang BNN terhadap narkoba menurut

saya memang belum maksimal. Den­ gan dinaikkan akan semakin memiliki kekuat­an,” ujar Heni. (M1) rudiyansyah@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

PEMUSNAHAN NARKOBA. Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri menunjukkan narkoba yang akan dimusnahkan bersama Forkopimda di lapangan Korpri, Kompleks Kantor Gubernur Lampung, beberapa waktu lalu.

Pelajar SMA Terbanyak Jadi Pencandu BA DA N N a r k o t i k a N a s i o n a l (BNN) mendata ada 8.900 orang yang menjadi pengguna narko­ b a d i L a mp u n g . D at a t a h u n 2014 tersebut mencakup pen­ candu dan orang yang baru pertama kali mencoba barang haram itu. Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Badan Narkotika Nasional (BNN) Lam­ pung Ahmad Alamsyah menga­ takan permasalahan narkoba di Lampung sudah sangat mengeri­ kan. “Penggunanya mulai dari anak usia SD dan rata-rata terba­ nyak SMA sampai usia 30 tahun,” katanya kepada Lampung Post, Sabtu (12/3). Menurutnya, modus narkoba gratis dilakukan oleh para bandar untuk memancing pengguna baru yang akhirnya ketergantungan. Untuk mengatasi hal tersebut, pihaknya mengintensifkan upaya pencegahan. Upaya pencegahan, kata dia, lewat kerja sama antara BNN Lam­ pung dan Kementerian Agama untuk membentuk satgas khusus di tingkat madrasah aliah (MA) se-Lampung. Satgas terdiri dari 25 orang siswa dan guru di masing-masing sekolah. Merekalah yang nantinya ikut mengawasi dan melaporkan jika ada yang dicurigai mengguna­ kan atau bahkan mengedarkan narkoba. Ia berharap akan banyak pihak yang dapat terlibat dalam pemberantasan narkoba, seperti Dinas Pendidikan. Menyebut peredaran narkoba di Lampung semakin mengerikan. Peredaran barang haram terse­ but di lembaga pemasyarakatan juga tengah menjadi perhatian lembaga­nya. Hal tersebut, menu­ rutnya, terjadi karena semakin marak dan canggihnya modus peredaran narkoba di LP. (*1/M1)


OLAHRAGA

4

5

LAMPUNG POST I MINGGU, 13 maret 2016

Juve Raih Modal Penting Kemenangan atas Sassuolo menjadi modal bagi Juventus saat melakoni leg II babak 16 besar Liga Champions di kandang Bayern Muenchen.

jaman dan sadar sepenuhnya. Para pemain bermain dengan baik. Saya hanya bisa memberikan pujian pada sikap mereka, walau kami masih punya banyak hal yang harus diasah dalam hal penampilan,” katanya.

Ancam Rekor Rossi

Muharram Candra Lugina

P

OSISI Juventus sebagai pemuncak klasemen kian kokoh. Tambahan tiga poin dipetik Bianconeri usai menundukkan tamunya Sassuolo 1-0 pada giornata ke-29 di Juventus Stadium, Sabtu (12/3) dini hari WIB. Gol tunggal dalam laga itu dicetak lewat tendangan melengkung penyerang Paulo Dybala pada menit ke-36. Hasil itu membuat Juve yang mengumpulkan 67 poin unggul enam angka dari peringkat kedua Napoli yang baru memainkan giornata ke-29 pada Senin (14/3) dini hari WIB di kandang Palermo.

Gianluigi Buffon hanya butuh empat menit tidak kebobolan untuk melewati rekor milik Sebastiano Rossi. Kemenangan itu membuat Juve sudah tidak terkalahkan dalam 19 laga di pentas Seri A musim ini. Hebatnya, 18 di antaranya diraih Si Nyonya Tua dengan kemenangan. Sassuolo menjadi klub terakhir yang mengalahkan La Vecchia Signora pada Oktober tahun lalu. Hasil positif ini sekaligus menjadi modal berharga Juventus jelang laga tandang ke markas Bayern Muenchen pada leg kedua babak 16

n AFP/GIUSEPPE CACACE

SELEBRASI. Para pemain Juventus bergembira merayakan kemenangan atas Sassuolo pada lanjutan Seri A di Juventus Stadium, Sabtu (12/3) dini hari WIB. Kemenangan 1-0 lewat gol Paulo Dybala memantapkan posisi Juve di puncak klasemen. besar Liga Champions, Kamis (17/3) dini hari WIB. Juve yang menahan imbang Muenchen 2-2 di pertemuan pertama, hanya butuh hasil imbang dengan selisih di bawah dua gol jika

ingin lolos ke perempat final. Meski senang dengan semangat juang anak asuhnya, pelatih Massimiliano Allegri menyebut timnya masih memiliki sejumlah kekurangan.

Padahal, dalam laga mereka menguasai 52 per­ sen permainan dan melepaskan 16 tendangan ke gawang dengan 7 yang tepat sasaran. “Kami harus tetap mempertahankan keta-

Laga juga menorehkan rekor baru kiper Juve Gianluigi Buffon yang mempertajam rekor clean sheet alias tidak kebobolan. Ini merupakan laga ke-10 beruntun Buffon menjaga gawangnya tetap perawan. Total, kiper berjuluk Superman ini sudah tidak kebobolan selama 926 menit. Catatan ini membuatnya melewati rekor kiper andalan Timnas Italia, Dino Zoff, yang mencatatkan rekor 903 menit tidak kebobolan. Buffon kini tinggal memburu rekor milik kiper legendaris AC Milan, Sebastiano Rossi, sebagai kiper dengan rekor clean sheet terlama dalam sejarah Seri A. Rossi mencatatkan rekor 929 menit tidak kebobolan yang ditorehkannya bersama Rossoneri pada 1994. Ini berarti, Buffon hanya butuh menjaga gawangnya tidak kebobolan empat menit untuk menasbihkan diri sebagai kiper terbaik di Negeri Piza. Peluang itu didapat Buffon saat Juventus melakoni laga derby kontra Torino di Stadio Olimpico Turin, 20 Maret mendatang. (MTVN/R5)

Palace Rebut Tiket Semifinal Piala FA

lulu@lampungpost.co.id

Praveen/Debby Jaga Asa Indonesia di All England HARAPAN Indonesia membawa pulang gelar dari ajang turnamen bulu tangkis bergengsi All England masih terbuka. Ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto menjadi satusatunya wakil Merah Putih yang lolos ke semifinal. Tiket empat besar diraih pasangan unggulan delapan usai mengalahkan ganda campuran Tiongkok, Liu Cheng/Bao Yixin, di perempat final, Sabtu (12/3) dini hari WIB. Praveen/Debby

menang dua set langsung, 21-14 dan 23-21. Meski menang straight set, Praveen/Debby harus melakoni pertarungan yang cukup mendebarkan selama 40 menit. Di game pertama, Praveen/Debby yang sempat unggul di awal harus menerima fakta tertinggal 13-9. Namun, mereka tak menyerah dan bangkit. Setelah menyamakan poin di angka 14, Praveen/Debby langsung melesat dengan meraih tujuh poin tersisa secara beruntun.

Unggul di game pertama, Praveen/Debby mendapat perlawanan sengit di game kedua. Liu/Bao terus memimpin perolehan poin, tetapi Praveen/Debby tidak pernah membiarkan pasangan unggulan tiga itu unggul jauh. Pertarungan makin mendebarkan memasuki poin-poin kritis. Kedua pasangan bergantian memimpin perolehan poin sejak Praveen/ Debby menyamakan kedudukan di angka 16. Momentum Praveen/Debby terjadi saat me-

nyamakan angka 21-21. Mereka tampil solid hingga akhirnya merebut dua angka terakhir untuk memenangkan laga dengan skor 23-21. Dengan keberhasilan ini, Praveen/Debby masih menjaga peluang Indonesia mencuri gelar di All England. Di semifinal nanti, peraih emas SEA Games 2015 itu dipastikan harus bekerja lebih keras lagi lantaran menghadapi ganda campuran terbaik dunia asal Tiongkok, Zhang Nan/Zhao Yunlei. (MTVN/O1)

Bandar Lampung Siapkan 5 Petakraw ke Popda

n LAMPUNG POST/*11

PERSIAPAN POPDA. Dua di antara lima pesepak takraw putra Bandar Lampung, Suhendi (kaus biru) dan Ilham (kaus kuning), berlatih sprint sebagai persiapan menghadapi Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) di Stadion Pahoman, Sabtu (12/3). Popda digelar serentak 2—5 Mei mendatang di Bandar Lampung.

LIMA pesepak takraw putra Bandar Lampung tengah dipersiapkan mengikuti ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) yang digelar serentak 2—5 Mei mendatang di Bandar Lampung. Kelima pesepak takraw, Ilham, Suhendi, Rahul, Irwandi, dan Farhan terus menjalani latihan rutin untuk berlaga pada ajang yang juga dijadikan sebagai seleksi ke Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (Popwil) II di Jakarta, November mendatang. Pelatih sepak takraw putra, Abu Zakar Sinrang, mengatakan skuatnya merupakan atlet junior Bandar Lampung yang masuk Program Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pelajar (PPLP). Mereka terdiri dari dua di posisi smes, dua untuk tekong, dan satu sebagai pengumpan. “Mereka berlima sudah latihan intensif untuk dipersiapkan ke ajang Popda, karena pembinaan kami berjenjang dan jangka panjang, ada atau tidak ada event mereka terus digembleng dengan latihan,” ujar Abu saat memimpin lati-

han fisik di Stadion Pahoman, Sabtu (12/3). Dia menambahkan karena pelaksanaan Popda menyisakan dua bulan lagi, latihan hanya sekadar pemeliharaan kondisi fisik dan pengulangan teknik. “Kami latihan biasa saja, tapi terkadang kami ikut berlatih dengan tim pelatprov PON, jadi baik latihan fisik maupun teknik berjalan seimbang,” katanya. Abu berharap kelima anak didiknya bisa bertanding maksimal dan terpilih mewakili Lampung ke ajang Popwil dan bermuara ke Popnas XIV di Jawa Tengah, tahun depan. Sementara itu, Kabid Olahraga Dispora Lampung Edy Sunarso mengatakan Popda nanti akan mempertandingkan delapan cabor, terdiri dari sepak bola, pencak silat, sepak takraw, tenis meja, tenis lapangan, voli, bulu tangkis, dan basket. Cabang sepak takraw rencananya digelar di lapangan sepak takraw Kotakarang. Sedangkan cabang-cabang lainnya digelar di sejumlah lokasi, seperti Gedung Sumpah Pemuda, Way Halim. (*11/O1)

Menu Latihan Enni Tingkatkan Kondisi Fisik PEANGGAR putri Lampung, Enni Handayani, difokuskan meningkatkan dan mengembalikan fisik ke kondisi prima. Atlet senior itu terus berlatih dan sedang menjalani tahap persiapan umum guna berlaga di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat, 19—27 September mendatang. Sekretaris Umum Pengprov Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Ikasi) Lampung FX Budi Nuryanto mengatakan Enni sedang menjalani tahap persiapan umum yang dimulai sejak Januari lalu, seperti sprint, shit up, push up, dan latihan barbel yang menjadi menu utama latihan demi meningkatkan performa fisiknya.

“Enni kan atlet senior, walau dulunya dia salah satu atlet terbaik Indonesia dan meraih emas di SEA Games XXV Manila tahun 2005, tentu kondisi fisik Enni sekarang berbeda dengan yang dulu. Oleh karena itu, menu latihan itu menjadi fokus utama Enni,” ujar Budi saat dihubungi lewat telepon, Sabtu (12/3). Dia menambahkan pada tahap persiapan khusus nanti Enni akan difokuskan berlatih teknik dengan menurunkan intensitas latihan fisik. “Memasuki April nanti, Enni akan fokus ke teknik bertarung, tapi tidak menghilangkan latihan fisiknya,” kata Budi.

Terkait dengan program yang telah diajukan ke KONI Lampung, Pengprov Ikasi mengusulkan sejumlah try out ke berbagai daerah. “Kami berencana try out ke Sumatera Selatan pada Juni dan Jawa Tengah bulan berikutnya, sebagai ajang latih tanding. Kami juga masih menunggu kalender event dari PB Ikasi yang bisa diikuti Enni,” katanya. Enni yang akan turun di nomor degen senior putri pada ajang pesta olahraga empat tahunan tersebut tidak hanya berlatih di Hall Anggar Pahoman tapi juga beberapa tempat lain, seperti Stadion Pahoman, ketika berlatih fisik. (*11/O1)

CRYSTAL Palace menjadi tim pertama yang menginjak semifinal Piala FA. Tiket diraih The Eagles usai mempermalukan tuan rumah Reading 2-0 di Madejski Stadium, Sabtu (12/3) dini hari WIB. Meski bertindak sebagai tim tamu, Palace mampu mendominasi tim asal Divisi Championships dengan 51 persen menguasai permainan. Begitu juga dalam hal peluang dengan menciptakan 23 percobaan dan sembilan mengarah sasar­an, sedangkan The Royals hanya tiga dari 10 upaya yang dilakukan. Namun, bukan berarti Palace de­ ngan mudah bisa membobol gawang tuan rumah. Penampilan gemilang kiper Ali Al Habsi mampu mementahkan sejumlah peluang yang dimiliki Palace. Hal itu membuat para pemain Palace frustrasi. Namun, akhirnya kebuntuan terpecahkan saat laga menyisakan waktu empat menit jelang waktu normal. Mereka mendapat hadiah penalti setelah bek Jake Cooper menarik lengan penyerang Yannick Bolasie. Selain eksekusi penalti yang sukses dituntaskan menjadi gol oleh Yohan Cabaye, tuan rumah harus bermain 10 orang karena Cooper mendapat dua kartu kuning alias mendapat kartu merah. Keputusan Pardew memasukkan Fraizer Campbell berbuah manis. Pemain yang menggantikan Bolaise itu mencetak gol kedua empat menit waktu tambahan menuntaskan kerja sama Wilfried Zaha dan Emmanuel Adebayor. Kemenangan itu sekaligus memutus rekor tak pernah menang Palace dalam 12 pertandingan. Hasil itu juga membuktikan kalau mereka memiliki kualitas untuk berlaga di semifinal Piala FA. Lawan di semifinal masih menunggu hasil tiga laga perempat final lainnya yang digelar hari ini (13/3). Laga Everton kontra Chelsea digelar dini hari tadi, sedangkan Arsenal lawan Watford dan Manchester United versus West Ham digelar malam hari. (ANT/O1)


BANDAR LAMPUNG

6

Ibu Pembunuh Dwiki Menangis Korban sempat melarikan diri ke arah jalan raya, tetapi terjatuh. Melihat itu, KRF mengambil pedang dan menusukkan berulang-ulang ke bagian badan dan punggung korban. Effran Kurniawan

K

ELUARGA tersangka KFR menangis saat melihat siswa SMA kelas XII itu digelandang petugas ke mobil tahanan usai mengikuti proses prarekonstruksi kasus pembunuhan terhadap siswa SMK Negeri 2 Bandar Lampung, Dwiki Dwi Sofyan (17), Sabtu (12/3). Keluarga tersangka yang datang melihat langsung setiap adegan prarekonstruksi di tempat kejadian perkara (TKP) kedua di kawasan Jalan ZA Pagaralam, Labuhanratu, itu yakni ibu dan adik KFR. Proses reka ulang adegan kasus pem-

bunuhan terhadap Dwiki yang dipimpin langsung Kapolresta Bandar Lampung Kombes Hari Nugroho dilakukan mulai pukul 10.30. Lima tersangka dihadirkan dalam proses tersebut, yakni KFR, OR, IAP, RH, dan FR. Sedangkan tersangka DN diperagakan pemeran pengganti karena masih dalam pengejaran petugas. Pada prarekonstruksi yang memperagakan sekitar 30 adegan itu, diawali dari TKP pertama di Jalan Majapahit, tepatnya samping Lapangan Saburai, Bandar Lampung. Sebanyak 13 adegan diperagakan di lokasi itu. Ketika korban, RH, dan Fadil sedang mengobrol, tersangka KRF, OR serta DN datang menggunakan mobil

LAMPUNG POST MINGGU, 13 maret 2016

PRAREKONSTRUKSI. Polresta Bandar Lampung menggelar prarekonstruksi kasus pembunuhan terhadap siswa SMK Negeri 2 Bandar Lampung, Dwiki Dwi Sofyan, Sabtu (12/3). Salah satu adegan pelaku utama, Krisna (KRF), menusuk korban, sedangkan tersangka lainnya, Dn (diperankan polisi), mengunci tangan korban. Pada tusukan ke-3, tersangka OR datang dan membekap mulut korban. Korban sempat lari, tetapi terjatuh dan Krisna kembali menusuk korban berkali-kali. n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Kijang warna biru. Tersangka KRF yang turun dari mobil langsung menghampiri korban dan melakukan perbincangan. Kemudian tangan korban dipegang tersangka KRF dan dibawa masuk ke dalam mobil dan pergi ke TKP kedua di kawasan Labuhanratu. Setelah sampai di sebuah rumah, KRF, DN, OR mengajak korban duduk di bengkel depan rumah tersebut. Saat KRF mengetuk pintu rumah tersebut, korban berjalan ke arah mobil diikuti DN. Tiba-tiba DN mengunci tan-

gan korban ke belakang, sedangkan KRF mendekati korban dan langsung menusuk ulu hati korban dengan pisau yang telah disiapkan di pinggangnya. Pada tusukan ketiga, tersangka OR membekap mulut korban. Hingga akhirnya korban terjatuh, sedangkan tersangka KRF terus menusuk korban berkali-kali. Korban sempat melarikan diri ke arah jalan raya, tetapi akhirnya terjatuh di tanah. Melihat korban terjatuh, KRF membuang pisau di pekarangan dan pergi ke mobil untuk mengambil pedang.

Pedang yang telah di genggamannya itu kemudian ditusukkan kembali secara berulang-ulang di bagian badan dan punggung korban. Kasat Reskrim Polresta Kompol Dery Agung Wijaya menjelaskan untuk rekonstruksi rencananya akan digelar Senin (14/3) dengan menghadirkan seluruh saksi serta runtutan kejadian sehingga dapat diketahui jumlah adegan secara keseluruhan. (K1) effran@lampungpost.co.id

Albar Hasan Siapkan Lima Pengacara

n LAMPUNG POST/DELIMA NAPITUPULU

PSIKOTES. Sebanyak 362 siswa SMA Al Azhar 3 Bandar Lampung mengikuti psikotes yang diselenggarakan Insight Consultant Yogyakarta di sekolah setempat, Sabtu (12/3).

TERSANGKA kasus dugaan korupsi land clearing (pembebasan lahan) di Bandara Radin Inten II, Lampung Selatan, tahun 2013, Albar Hasan Tanjung, yang juga mantan penjabat bupati Way Kanan menyiapkan lima pengacara untuk mendampinginya. “Ada lima pengacara, saya selaku ketua timnya. Kami tunggu dulu pemanggilan pertama sebagai tersangka oleh kejaksaan karena sampai sekarang belum ada pemanggilannya,” kata kuasa hukum tersangka, Ahmad Handoko, melalui telepon, Sabtu (12/3). Menurut Handoko, pihaknya akan mempersiapkan barang bukti untuk memperjelas jika kliennya yang juga

mantan Kepala Dinas Perhubungan Lampung itu bukan orang yang harus bertanggung jawab dalam pekerjaan yang diduga merugikan uang negara tersebut. “Saya yakin Pak Albar tidak bersalah, karena bukan pihak yang paling bertanggung jawab dalam perencanaan landasan pacu itu,” ujarnya. Ia mengaku proyek tersebut telah berjalan sejak kliennya belum menjabat sebagai kepala Dishub Lampung. “Dari proses awal, klien saya sama sekali tidak terlibat karena hanya meneruskan dari Kadishub sebelumnya. Jadi klien saya tidak tahu-menahu soal proyek itu,” kata dia.

Meskpun demikian, Handoko mengatakan belum merencanakan untuk mengajukan praperadilan karena masih melihat perkembangan perkara tersebut. “Sudah saya cek soal penetapan tersangka itu, tetapi kami belum terima surat resminya. Rencana praperadilan masih kami diskusikan dulu bersama tim.” Kepala Seksi Penerangan dan Hukum Kejati Lampung Yadi Rachmat mengaku hingga saat ini penyidik masih memeriksa saksi-saksi. “Sejak dinaikkan ke penyidikan dan menetapkan dua tersangka, yakni AH dan BD (rekanan), penyidik sudah memeriksa 17 orang saksi, antara lain 9 orang dari pihak dinas dan 8 orang pihak swasta,” ujarnya. (*12/K1)


DAERAH

LAMPUNG POST MINGGU, 13 maret 2016

7 SELINTAS Pelantikan Nikman April PELANTIKAN Nikman sebagai ketua DPRD Way Kanan menggantikan posisi Raden Adipati Surya yang kini menjadi bupati diperkirakan berlangsung pada April 2016. Hal itu disampaikan Sekretaris DPRD Way Kanan AB Munir saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Jumat (11/3). Ia menyampaikan sekretariat DPRD Way Kanan sudah menerima SK putusan pergantian unsur pimpinan DPRD kabupaten setempat dari Fraksi Partai Demokrat. Berdasarkan SK Nomor: 17/SK/DPP.PD/II/2016 tentang Pergantian Unsur Pimpinan DPRD Kabupaten Way Kanan dari Fraksi Partai Demokrat dikeluarkan oleh DPP PD pada 22 Februari 2016. “Untuk jadwal pelantikan itu sendiri masih belum dijadwalkan dan diperkirakan paling cepat akan dilantik pada April 2016 karena saat ini masih dalam proses,” kata dia. Ia pun menjelaskan sebelum pelantikan unsur pimpinan, Ketua DPRD Way Kanan harus melalui proses yang sangat panjang. Seperti unsur pimpinan terlebih dahulu akan mengadakan Badan Musyawarah (Banmus). Setelah itu barulah diparipurnakan bahwa SK pergantian tersebut sudah diterima. (TRA/U2)

KMPM Lestarikan Mangrove n LAMPUNG POST/FAJAR NOVITA

KUNJUNGAN KERJA BUPATI. Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara berbicara dengan warga saat tanya jawab dengan masyarakat Kecamatan Kotabumi dalam rangka kunjungan kerja Bupati Lampung Utara di Desa Bojong Barat, Kamis (10/3). Bupati menyerap aspirasi langsung dari masyarakat dengan cara bertatap muka.

Pedagang Susu Cabuli Siswi SD hingga Hamil SISWI kelas VI sekolah dasar (SD) berusia 13 tahun di Lampung Utara menjadi korban pencabulan AR (40), seorang pedagang keliling susu kedelai, hingga hamil. Orang tua korban meminta aparat kepolisian menindak AR yang kini buron dengan sanksi setegas-tegasnya. ”Saya selaku orang tua merasa terpukul atas kejadian yang menimpa anak saya. AR telah merusak masa depan anak saya. Saya berharap pelaku dapat segera ditangkap dan diproses sesuai hukum yang berlaku,” kata MR (40), orang tua korban, usai melapor ke Polsek Sungkai Selatan, Sabtu (12/3). Saat ini korban sedang hamil satu bulan akibat ulah bejat AR. MR menerangkan hal itu terungkap beberapa hari lalu lantaran korban kerap mengeluh kesakitan di bagian perutnya. Ia pun langsung membawa korban ke tukang urut. Nahas, tukang urut itu menerangkan bila anaknya sedang hamil. ”Kami sekeluarga kaget mengetahui anak saya yang masih SD telah hamil dan kami cek ke medis ternyata betul memang telah hamil,” ujar dia. Keluarga besar yang terkejut mengetahui itu, langsung membujuk korban agar bercerita tentang peristiwa yang dialaminya. Ternyata, korban yang selama ini tinggal dengan neneknya itu diperkosa pelaku yang masih bertetangga. Pelaku pada saat itu, sambung dia, menjemput korban dengan alasan hendak mengantarkan korban ke rumah bibinya. Namun, ternyata pelaku justru membawa korban ke rumah pelaku dan diperkosa. Bahkan, korban sempat disekap selama tiga hari di rumah pelaku dan diancam akan dibunuh jika menceritakan aksi bejat pelaku kepada orang tua maupun pihak lainnya. Kapolek Sungkai Selatan Kompol Bismar mengatakan jajarannya telah memeriksa korban. Sedangkan pelaku masih dalam buruan petugas. “Tersangka masih kami buru untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” kata dia. (HAR/U2)

Warga Minta Perbaikan Jalan Dipercepat Lambannya pembangunan Pasar Sidomulyo menyumbang kerusakan jalan Desa Sidorejo. PERDHANA WIBYSONO

B

URUKNYA infrastruktur jalan di Desa Sidorejo, Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan, dikeluhkan warga setempat. Mereka berharap akses utama transportasi dan jalur distribusi sepanjang sekitar 500 meter itu dapat segera diperbaiki pemerintah daerah. “Kami berharap pemerintah dapat segera memperbaiki jalan di Desa Sidorejo ini. Jalan ini kan terletak di kawasan perkantoran. Kalau masyarakat mau ke kantor camat, desa, pos, dan KUA berada di jalan yang rusak itu,” kata Anwar, salah satu warga Sidorejo, kepada Lampung Post di lokasi, Sabtu (12/3). Lambannya pembangunan Pasar Sidomulyo, menurut dia, semakin memperburuk keadaan jalan. Sejak enam bulan lalu, jalan ini dijadikan jalur alternatif. Akibatnya, banyak kendaraan bertonase melebihi kapasitas melintasi jalan

itu dan membuat jalan menjadi cepat rusak. “Kendaraan yang menuju Kecamatan Way Panji tidak bisa menggunakan jalan poros karena digunakan relokasi pedagang. Jadi tambah parah karena musim hujan, mestinya tidak sampai setengah tahun digunakan untuk jalan alternatif,” ujar Anwar.

Kerusakan saat ini paling parah. Percepat Relokasi Pendapat sama juga dilontarkan Yani (43), warga Sidorejo lainnya. Ia mengatakan jika jalan belum dapat diperbaiki dalam waktu dekat, pemerintah harus mempercepat pemindahan pedagang yang berada di jalan poros. “Solusinya seperti itu, jangan

terlalu lama digunakan karena kerusakan saat ini paling parah,” kata dia. Ia pun berharap pemerintah dapat lebih matang dalam mengonsep pembangunan. Jangan sampai karena adanya pembangunan infrastruktur, juga merusak infrastruktur lainnya. Satu sisi mendapat bantuan pembangunan, di sisi lain jalan menjadi rusak. “Mestinya pemerintah punya perencanaan yang matang, tidak seperti sekarang ini,” kata ibu beranak satu itu. Kepala Desa Sidorejo Tommy Yulianto mengatakan jika pihaknya sudah mengusulkan perbaikan jalan tersebut pada saat musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) Kecamatan Sidomulyo. “Sudah diusulkan perbaikannya dan usulan sudah diterima. Karena infrastruktur jalan menjadi program pembangunan prioritas Bupati Lampung Selatan,” ujarnya. (U2)

perdhana@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/YON FISOMA

JALAN ALTERNATIF RUSAK. Jalan di Desa Sidorejo, Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan, rusak berat karena dijadikan jalan alternatif. Warga sekitar meminta secepatnya jalan itu diperbaiki.

KELOMPOK Masyarakat Pelestari Mangrove (KMPM) yang beralamat di Dusun Ketapang, Desa Batumenyan, Telukpandan, Pesawaran, berkomitmen menjaga dan melestarikan magrove (bakau), khususnya di wilayah Pantai Ketangan, Pantai Kelara, dan sekitarnya. Sejak berdiri pada 2013 hingga saat ini, KMPM telah menanam puluhan pohon bakau di sekitar pantai Ketangan dan Kelara, Telukpandan, Pesawaran. “Untuk Pantai Ketapang di Desa Batumenyan, dan Pantai Kelara kami sudah menanam pohon atau bibit mangrove sekitar 30 ribu. Di antaranya, di Pantai Ketapang sebanyak 20 ribu dan Kelara 10 ribu,” kata Ketua KPPM Syahruji melalui telepon, Jumat (11/3). Ia menjelaskan keberadaan hutan bakau di wilayah pesisir pantai wilayah Kabupaten Pesawaran banyak yang rusak karena adanya pengusaha tambak udang dan penebangan liar yang tidak memperhatikan kelestarian. (AMR/D2)

Suarakan Aspirasi Rakyat Lamtim DPRD Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) menyampaikan sedikitnya tiga hal penting yang menjadi keinginan masyarakat di daerah itu saat melakukan reses pada 2015. Wakil rakyat itu berharap aspirasi warga itu harus ditindaklanjuti Bupati dan Wakil Bupati terpilih. Djoko Pramono dari PDIP, mewakili 50 anggota DPRD Lamtim menyampaikan ketiga aspirasi masyarakat terbagi menjadi tiga bidang yakni bidang pemerintahan, bidang pemberdayaan ekonomi, dan infrastruktur. Di bidang pemerintahan, aparatur desa meminta kenaikan insentif. Selain itu, masyarakat juga menginginkan pelayanan yang baik dalam pembuatan administrasi kependudukan seperti KTP, Kartu Keluarga dan Akte kelahiran. “Masyarakat juga menginginkan pelayanan dari pemerintah lebih baik lagi, ,” papar Djoko, Jumat (11/3). (FEN/U2)

Perampok Lapak

Singkong Dilumpuhkan APARAT Kepolisian Sektor (Polsek) Sungkai Selatan, Lampung Utara, melumpuhkan satu dari tiga tersangka perampokan tempat usaha lapak singkong di rumahnya-masing-masing, Sabtu (12/3), sekitar pukul 02.00. Te r s a n g k a t e r p a k s a ditembak karena berusaha kabur dan tidak mengindahkan tembakan peringatan petugas saat akan ditangkap. Sementara itu, seorang rekan tersangka lainnya yang diduga sebagai otak pelaku berhasil kabur dan kini masih menjadi buruan petugas. Tersangka yang ditembak , yaitu Romli (37), warga Desa Campangjaya, Sungkai Tengah. Ia tak berdaya karena menderita luka tembak pada bagian betis kaki kanan. Sedang-

kan dua orang tersangka lainnya diketahui merupakan warga Desa Gunungraja dan Waisem, Sungkai Barat, yaitu Heriyadi (27) dan Westan (33). Menurut Kapolsek Sungkai Selatan Kompol Bismar, yang didampingi Kanit Reskrim Aipda Sundani menjelaskan ketiga tersangka itu merampok lapak singkong milik Maryadi (43) di Desa Sinar Harapan, Sungkai Barat, Lampura, pada 12 Desember 2015 lalu. Dari tangan tersangka Romli, polisi menyita sebilah golok yang dipergunakan untuk menjalankan aksinya bersama rekannya pada waktu itu. Dari catatan kepolisian, Romly ternyata seorang residivis kasus perampokan pada 2009 lalu. (HAR/U2)

Alangkah Teganya, Kami ini Buruh Upahan SAIFUL Arif (50) dan Lilis Suryani (49) tertegun lesu saat duduk di teras depan gubuk mereka yang terbuat dari papan kayu ukuran sekitar 4x7 meter. Pasangan suami istri, warga Pekon Way Redak, Kecamatan Pesisir Tengah, tersebut baru saja mengalami musibah. Tempat tinggalnya dibobol pencuri. Harta benda yang ada, seperti satu unit televisi ukuran 14 inci bersama stabiliser, satu tabung elpiji 3 kilogram, dan mesin perontok padi milik mereka raib dari tempatnya.

Lilis didampingi suaminya, Sabtu (12/3), menerangkan peristiwa itu terjadi pada Jumat (11/3). Siang itu, sekitar pukul 12.00, ia keluar rumah guna berbelanja keperluan dapur. Sedangkan suaminya sedang bekerja upahan menguliti kelapa sawit di Kecamatan Pesisir Utara. Tidak ada firasat apa pun atas kejadian itu, hanya ketika tiba di rumah, pintu belakang yang tadinya terkunci rapat telah terbuka. Sedangkan perabotan dan alat dapur raib digondol maling.

“Alangkah teganya maling ngambil barang-barang kami. Televisi itu pemberian anak saya yang sekarang kerja di rantau. Saya ini hanya buruh tani, suami saya juga serabutan upahan ke mana-mana ngupas kulit kelapa, ngumpulin bambu untuk dijual. Kok tega orang berbuat aniaya pada kami,” kata Lilis lirih didampingi Saiful. Peristiwa itu telah dilaporkannya ke Polsek Pesisir Tengah. Bahkan polisi telah datang ke tempat kejadian perkara. Pelaku pun sedang diselidiki

dan diburu. “Saya berharap pelaku segera ditangkap,” kata Lilis. Keluarga Lilis ternyata sudah sering kemalingan. Sejak 20 tahun tinggal di kediamannya, puluhan ayam dalam kandang raib, beras dan kaleng wadah hilang, kelapa pun disikat oknum tak bertanggung jawab. “Apa salah kami, kok kami terus yang jadi sasaran maling. Saya dan suami saya hanya buruh, upahan serabutan. Semoga Allah membalas perbuatan jahat mereka (pencuri),” ujarnya. (U2) n Yon Fisoma

n LAMPUNG POST/YON FISOMA

DIBOBOL PENCURI. Gubuk milik Saiful dan istrinya, Lilis, warga Pekon Way Redak, Kecamatan Pesisir Tengah, yang dibobol pencuri, Sabtu (12/3). Pencurian yang terjadi pada Jumat itu menyebabkan satu unit televisi, satu stabilizer, satu mesin perontok padi, dan satu tabung elpiji 3 kg milik Saiful hilang.


RAGAM

8

LAMPUNG POST

BURAS

H. Bambang Eka Wijaya Add on: facebook.com/buraslampost Follow on: @buraslampost

MINGGU, 13 maret 2016

Memindah Guantanamo ke Indonesia? ANGGOTA Komisi III DPR dari Partai Per­ satuan Pembangunan Asrul Sani menyata­ kan draf revisi UU No. 15/2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme (UU Pemberantasan Terorisme) bakal dikritisi DPR. Banyak pasal berpotensi melanggar hak asasi manusia (HAM). Salah satunya, menurut Asrul, Pasal 43A, yang mengatur kewenangan menempatkan terduga teroris ke suatu tempat tertentu sampai enam bulan. “Sehingga kesannya, rezim UU Pemberantasan Terorisme di In­ donesia mengandung pendekatan model Guantanamo yang dipraktikkan AS,” tukas Asrul. (Kompas, 10/3) Senada, Wakil Koordinator Kontras Puri

Kencana Putri menduga akan ada rancang­ an operasi antiteror dan pusat penahanan seperti di Guantanamo Bay, Kuba. “Presiden Obama memiliki kemauan untuk menutup Guantanamo, karena telah menjadi pusat penyiksaan yang dibenarkan negara. Kok ini pemerintah Indonesia mau merepli­ kasi kebijakan keamanan yang salah?” ujar Puri. (Kompas.com, 4/3) Meski janji kampanye Obama untuk menutup penjara di Teluk Guantanamo itu dihalangi Partai Republik di Kongres (gabungan senat dan DPR AS), Obama akan mengeluarkan keputusan presiden agar rencana penutupan itu tetap dilakukan. Ia memberi batas waktu penutupan itu ter­

wujud sebelum berakhir masa jabatannya periode kedua. (Republika-OL, 24/2) Teluk Gauntanamo adalah pangkalan AL AS ditempati 9.500 orang marinir. AS menyewa lokasi pangkalan ini dari pemerin­ tahan Kuba sebelum Castro. Castro tidak mengakui perjanjian itu, tapi tak berdaya mengusir serdadu AS karena perjanjiannya dilindungi hukum internasional. Sejak 2002, Guantanamo dijadikan penjara hidup paling kejam di dunia. Disembunyikan di situ sekitar 500 tahanan yang dituduh sebagai teroris dan pengikut Al Qaeda. Pangkalan itu 34 km dari kota Guantana­ mo, ibu kota provinsi Guantanamo, Kuba. Provinsi Guantanamo penghasil gula (tebu),

kopi, dan cokelat. Teluk lokasi pangkalan itu dikelilingi bukit selebar 9 km dengan panjang 18 km, disebut sebagai salah satu teluk terindah di dunia. Menurut Wikipedia, gadis-gadis provinsi Guantanamo terkenal jelita sehingga diabadikan dalam lagu po­ puler, Guantanamera. Itulah Guantanamo, negeri yang subur dengan tanaman tebu, kopi, dan cokelat, teluk terindah di dunia, dan gadis-gadis nan jelita, menjadi lebih terkenal sebagai penjara terkejam di dunia. Model penjara yang membuat nama negeri indah jadi lebih terkenal buruknya itulah yang mau diadopsi di Indonesia. Masih waraskah pemerintah kita? ***

Munas Molor, Golkar di Ujung Tanduk Munas Golkar diharapkan mengedepankan transparansi, mengenyampingkan semangat menang atau kalah. Nova Lidarni

P

ARTAI Golkar diminta untuk segera menetapkan jadwal pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) 2016. Hal ini agar misi penyelamatan partai berlambang pohon beringin itu tidak sia-sia. Peneliti senior dari Center for Strategic and International Studies (CSIS), J Kristiadi, dalam program PrimeTime News, Metro TV (grup Lampung Post), Jumat (11/3) malam, mengatakan jika munas telat digelar, Golkar di ujung tanduk. Menyelamatkan Golkar menjadi hal mustahil. J Kristiadi mengatakan perhelatan 110 pemilukada serentak 2017 mendatang menjadi kesempatan emas buat Partai Golkar jika ingin tetap eksis. Meski pelaksanaan pemilukada serentak 2017 memang masih lama, yaitu

Dalam momentum pemilukada 2017, Partai Golkar harus ambil bagian dengan memastikan rekonsiliasi dan konsolidasi digelar. 15 Februari 2017, persiapan untuk mengu­sung kader atau mendukung calon tertentu dalam perhelatan itu akan dimulai pertengahan tahun ini. KPU sebagai penyelenggara pun belum menetapkan tahapan-tahapan pemilukada. Namun, diperkirakan tahapan itu mulai dibuka Agustus. Ia meminta pada penyelenggaraan munas mengesampingkan semangat menang atau kalah. Ia berharap semua rangkaian munas ini mengedepankan transparansi. “(Transparansi ini) tentu tidak menghasilkan (produk munas yang) ideal, tapi memberikan legitimasi yang kuat bahwa Golkar pantas dipilih lagi,” kata dia. J Kristiadi membayangkan terdapat jutaan orang yang berharap adanya perubahan yang lebih baik di Indonesia melalui Partai Golkar. Setidaknya berdasarkan hasil pemilu legislatif pada 2014, terdapat 18.432.312 pemilih atau 14,75%.

Dalam momentum pemilukada 2017, Golkar harus ambil bagian dengan memastikan rekonsiliasi dan konsolidasi digelar. “Tolong juga Golkar dalam mencalonkan kadernya di pemilukada, orang yang bermutu. Bukan karena titel atau pangkatnya saja, melainkan yang ada rekam jejak, mau bekerja untuk rakyat,” kata dia. Kristiadi juga mengingatkan Golkar tidak perlu tergesa-gesa memikirkan kemenangan. Yang terpenting selama republik ini ada, Golkar harus ada.

Tiga Pilihan Waktu Sejauh ini terdapat tiga pilihan pelaksanaan Munas Golkar, yaitu 7 Mei, 27 Mei, dan setelah Idulfitri 2016. Partai Golkar sendiri masih belum bisa memastikan jadwal munas atau munaslub dalam waktu dekat. Jadwal yang sempat dirancang pun berkalikali diralat. Terlebih setelah keluarnya putusan Mahkamah Agung yang menolak kasasi kubu Agung Laksono pada Senin (29/2) lalu. Putusan itu dianggap Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly menghambat proses rekonsiliasi yang tengah dibangun internal Golkar. Pasalnya, Yasonna sudah mengeluar­ kan jalan tengah agar konflik antara kubu Agung Laksono dan kubu Aburi­ zal Bakrie (Ical) dapat diatasi dengan pengaktifan kembali kepengurusan Partai Golkar hasil Munas Riau 2009 pada Kamis (28/1). Yasonna berharap Munas Riau ini segera mempersiapkan munas bertajuk rekonsiliasi untuk memilih ketua umum Partai Golkar baru yang mendapatkan legitimasi. DPP Munas Riau ini pun sempat menggelar rapat pleno perdana. Namun, hingga keluarnya putusan MA tersebut, dua rapat pleno berturutturut yang dijadwalkan setelah rapat pleno perdana pun berkali-kali batal. Penundaan waktu munas ini diharapkan politikus Golkar, Yorrys Raweyai, agar Steering Committee Munas dapat menginventarisasi semua masalah yang kerap terjadi dalam setiap proses dan pasca-munas selama era reformasi. (MTVN/U2) nova@lampungpost.co.id

n ANTARA/WIDODO S JUSUF

PENDIDIKAN ANTIKORUPSI. Komisioner KPK Saut Situmorang (kedua kanan), Dirjen PAUD dan Dikmas Kemendikbud Haris Iskandar (kedua kiri), psikolog anak dari 123 Education 4 Kids Khamsha Noory (kiri), dan moderator Swarahma Diena (kanan) menjadi narasumber dalam acara diskusi Peluncuran Album Lagu Anak Hebat di Jakarta, Sabtu (12/3). Acara yang digelar ICW tersebut bertujuan mengedukasi dan membentuk pribadi anak-anak usia dini tentang nilai antikorupsi yang bisa dimulai dari lingkungan keluarga ataupun sekolah.

KPK Dorong Pendidikan Antikorupsi di Sekolah KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) mendorong pendidikan antikorupsi dapat masuk ke sekolah-sekolah dari kalangan pendidikan anak usia dini (PAUD) hingga perguruan tinggi. Meski belum mendapat persetujuan dari Mendikbud dan Menristek Dikti, KPK telah menyiapkan konten kurikulum itu. “Ada banyak konten yang sudah kami siapkan sebenarnya. Tapi kan kembali lagi, enggak ada kewajiban itu (menerap­ kan pendidikan antikorupsi di setiap level pendidikan),” kata pimpinan KPK, Saut Situmorang, usai mengikuti talkshow dan peluncuran lagu Anak Hebat bersama ICW di FX Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (12/3). Menurut Saut, salah satu kesepaka-

tan yang ditandatangani Indonesia di PBB dalam Konvensi Antikorupsi (United Nations Convention Against Corruption-UNCAC) adalah memasukkan budaya antikorupsi dalam sistem pendidikan. Langkah tersebut telah dilakukan oleh negara-negara lain peserta UNCAC. Saut yakin kurikulum antikorupsi segera masuk ke dunia pendidikan. Sebab, dari hasil diskusinya dengan pihak Kemenristek Dikti menunjukkan keinginan yang searah. “Kementerian Dikti juga berkeinginan untuk memberikan semacam dorongan. Seperti contoh bagaimana anak menghargai, jadi ada kurikulum lain selain materi-materi yang tertulis, umpama­nya perilaku. Jadi kuriku-

lum akan coba kami benahi,” kata dia. Saut menyebut sudah ada beberapa perguruan tinggi yang memasukkan pendidikan antikorupsi dalam kurikulum. Namun, hal itu belum menjadi kewajiban dan belum dilaksanakan semua perguruan tinggi. Ke depan, dia berharap ada kurikulum yang lebih spesifik tentang pendidikan antikorupsi bagi anak. Bila perlu, kurikulum itu tidak hanya diselipkan dalam materi pendidikan lain, tetapi juga khusus antikorupsi. “Apakah itu dimasukkan ke pelajaran, umpamanya kalau dulu ada Kewiraan, Pancasila, Kenegaraan atau gimana. Tapi memang seharusnya dimasukkan secara formal,” ujar Saut. (MTVN/R5)

Program Sergab Stabilkan Harga Gabah Petani MENTERI Pertanian Andi Amran Sulaeman meluncurkan progam Sergab atau Serap Gabah untuk menstabilkan harga gabah, khususnya di tingkat petani, se­ suai dengan harga pembelian pemerintah (HPP). Peluncuran program Sergab ini digelar di Desa Babakan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (12/3). “Progam ini merupakan instruksi dari Presiden RI Joko Widodo untuk mencegah anjloknya harga gabah di tingkat petani yang pastinya sangat merugikan,” kata Menteri Amran. Dalam menjalankan progam ini, pihak Kementan juga melibatkan Badan Urus­ an Logistik (Bulog) dengan tujuan menyerap gabah, baik gabah kering panen,

Amran Sulaiman Menteri Pertanian

gabah kering giling, maupun beras. Dengan demikian, rantai distribusi bisa dipangkas yang tujuan akhirnya adalah menguntungkan para petani. Menurutnya, penyerapan gabang se-

cara langsung akan membuat petani semangat untuk bercocok tanam. Pihaknya juga merasa miris dengan adanya informasi bahwa harga GKG tengkulak hanya Rp3.700/kg. Maka dari itu, progam Serap Gabah akan menguntungkan petani karena memutus rantai distribusi. Selama ini memang ada yang memanfaatkan harga gabah dan beras, khususnya saat memasuki musim panen raya, bahkan informasinya tengkulak hanya memberi GKG dengan harga Rp3.700/kg, padahal sesuai HPP Bulog Rp4.600/kg. “Kami terus berupaya memutus mata rantai distribusi, jika progam ini berjalan baik, harga beras di pasar dipastikan akan selalu stabil,” ujar dia. (ANT/R5)

Iuran BPJS Kesehatan Naik hingga 34% BADAN Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan akan memberlakukan tarif iuran baru per April 2016. Kenaikan iuran ini berkenaan terbitnya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Perpres Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatan. Kepala Humas BPJS Kesehatan Irfan Humaidi membenarkan kenaikan iuran tersebut. “Banyak hal perubahan dalam Perpres tersebut, bukan hanya penyesuaian iuran,” ujar Irfan kepada

Metrotvnews.com (grup Lampung Post), Sabtu (12/3). Perubahan kenaikan tarif BPJS Kesejehat­an ini tertuang dalam ketentuan Pasal 16F dalam perpres yang ditetapkan 29 Februari 2016 lalu. Disebutkan kenaikan iuran per bulan Jamkesda atau penerima bantuan iuran (PBI) yang didaftarkan pemda dari sebelumnya Rp19.225 menjadi Rp23 ribu. Sedangkan iuran jaminan ke ­ sehatan bagi peserta pekerja bukan penerima upah (PBPU) dan peserta

bukan pe ke r ja ( pe s e r ta mandir i) dari sebelumnya Rp25 ribu menjadi Rp30 ribu per orang per bulan (17%) dengan manfaat pelayanan di ruang perawatan kelas III. Lalu untuk manfaat pelayanan di ruang perawatan kelas II naik 20% dari sebelumnya Rp42.500 menjadi Rp51 ribu per orang per bulan. Dan untuk manfaat pelayanan di ruang perawatan kelas I dari Rp59.500 menjadi Rp80 ribu per orang per bulan (naik 34,4%). “Ketentuan besaran iuran jaminan

kesehatan sebagaimana dimaksud pada Ayat (1) mulai berlaku pada 1 April 2016.” Koordinator Advokasi BPJS Watch Timboel Siregar mengatakan kenaikan iuran yang hanya diperuntukkan peserta mandiri tersebut dinilai tidak adil, bila dibandingkan dengan iuran yang dibayarkan PBI dan pekerja penerima upah (PPU). Menurutnya, kenaikan iuran untuk pekerja mandiri belum akan signifikan menutup missmatch yang terjadi

di tubuh BPJS Kesehatan selama ini. “Dampaknya akan terjadi kesulitan membayar bagi peserta mandiri itu karena sebagian besar mereka adalah pekerja informal. Tidak signifikan menutup defisit,” ujarnya. Hingga Februari 2016, kepesertaan BPJS mencapai 162,78 juta jiwa. Kepesertaan pekerja bukan penerima upah (PBPU) atau pekerja mandiri masih minim dengan 9,052 juta jiwa, sedangkan non-PBPU (PBI, PPU, dan BP) mencapai 124,37 juta jiwa. (MTVN/R5)


REPORTER CILIK Hlm.13

REFLEKSI

Memperkenalkan Tapis ke Mancanegara

Manusia Bebal

Kali ini tiga repcil Lampung Post mendapat kesempatan untuk mewawancarai seorang politikus perempuan yang menjadi Wakil Ketua III DPRD Lampung Selatan, Ibu Roslina.

D

ALAM hitungan menit, Rabu pagi itu (9/3), bulan menutupi sinar matahari di sebagian belahan bumi Indonesia. Fenomena alam yang jarang terjadi itu—gerhana matahari total, membuat takjub. Ada yang bersukacita melihatnya. Ada yang tertegun berdecak kagum. ISKANDAR Ada pula yang diam mensyuZULKARNAIN kuri dapat menyaksikan kejadian Wartawan Lampung Post langka itu. Ada juga yang tidak mau tahu alias bebal. Pertemuan di satu titik dari dua benda angkasa itu membuat alam raya ini menjadi redup dan gelap gulita seketika di waktu pagi hari. Hewan saja yang tidak punya akal melihat dan merasakan peristiwa alam itu banyak berubah dalam waktu sekejab. Charlotte Vermeulen, pakar biologi di Artis Zoo, Amsterdam, Belanda, mengatakan capung bersembunyi, semut kembali ke sarang, domba kembali ke kandang. Pakar itu meneliti hewan saat gerhana matahari 98% terjadi di Amsterdam pada Agustus 1999. Perilaku itu juga terjadi di sejumlah kota di negeri ini saat gerhana matahari total, kemarin. Banyak hal yang menarik saat terjadi gerhana matahari pagi itu. Karena gelap, orang bisa menyaksikan bintang dan merasakan penurunan suhu. Bagi hewan yang berkeliaran di waktu gelap, mengira itu malam hari. Dan hewan pun tiba-tiba terhenyak diam. Suara jangkrik, burung hantu menggantikannya. Suara kokok ayam bersahut-sahutan. Andaikan yang menggerakkan bulan dan bumi menghentikan perputarannya saat itu, kiamatlah yang akan terjadi. Subhanallah, Mahasuci Allah dengan kekuatan mahadahsyat. Fenomena alam itu sudah berlalu. Manusia awam bertanya, kok kejadian waktu gelap—akibat gerhana matahari datang dari timur? Lalu kawasan yang pertama kali disinggahi gerhana itu mulai dari Indonesia barat hingga Indonesia timur. Sementara dimulainya hitungan pergantian waktu, penanggalan dimulai dari timur? Contoh pergantian akhir tahun dirayakan oleh Papua lebih dulu, menyusul Sulawesi, baru Jakarta. Patut direnungkan! Atas pertanyaan kritis itu, dijawab dengan keimanan dan ilmu pengetahuan. Perjalanan matahari ini juga telah dijelaskan dalam Alquran 1400 tahun lalu sebagaimana firman Allah swt. “Dan matahari berjalan di tempat peredarannya untuk masa yang telah ditentukan baginya. Itulah ketetapan dari Yang Mahakuasa lagi Maha Mengetahui. Dan bulan telah Kami tetapkan manzilah-manzilah, sehingga kembali sebagai bentuk tandan yang tua. Tidaklah mungkin matahari menyusul bulan dan tidak mungkin malam mendahului siang karena semua beredar pada garis orbitnya.” (QS Yasin: 38—40). Dalam banyak literatur dan hasil penelitian; perjalanan matahari mengelilingi pusat Galaksi Bimasakti (blackhole) itu baru diketahui ilmuwan modern pada akhir abad ke-20. Tapi, Nabi Muhammad saw sudah menyampaikannya ribuan tahun lalu. Bulan berputar pada poros mengelilingi bumi. Bumi pun bersama bulan mengelilingi matahari yang berlawanan arah jarum jam. *** Seperti halnya orang yang melakukan tawaf. Tawaf adalah berjalan sambil memuji Allah berputar mengelilingi Kakbah. Dimulai dari sudut batu hitam, Hajar Aswad, dan berakhir di sudut yang sama. Membentuk pola lingkaran 360 derajat, yang bergerak melawan arah jarum jam juga (seperti perputaran bumi dan bulan mengelilingi matahari), pada poros di satu titik. Manusia beribadah di Mekah, tawaf mengelilingi Kakbah. Bulan juga bertawaf mengelilingi bumi yang mengakibatkan terjadinya pergantian bulan. Ketika manusia bertawaf mengelilingi Kakbah tujuh kali, bumi juga bertawaf mengelilingi matahari yang mengakibatkan terjadinya pergantian tahun. Bumi bertawaf dengan kecepatan yang luar biasa. Sungguh menakjubkan. Kejadian gerhana matahari total pada Rabu lalu, sejumlah peneliti baru memulai pekerjaan penting untuk mengungkap dampak rahasia peristiwa langka itu. Adalah C Alex Young, pakar matahari Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) kepada space. com, peneliti bekerja keras untuk mengungkap dampak dari tertutupnya matahari oleh bulan selama sekitar 2—3 menit. Menurut Young, peneliti NASA memasang peralatan di jalur gerhana matahari untuk mengungkap atmosfer luar matahari, yang disebut korona. Korona ini normalnya sekitar 1 juta kali lebih gelap dari sang surya. “Bagian dari atmosfer matahari ini sangat penting karena di sinilah semua kejadian berlangsung,” ujar Young. Seperti tingkah laku hewan menghadapi gerhana matahari di Negeri Kincir Angin di atas. Peristiwa langkah itu, peneliti melakukan riset untuk membuktikan teorinya. Sebagian dari manusia lagi menggelar salat gerhana dua rakaat ditutup dengan khotbah. Dalam waktu bersamaan, umat Hindu sedang memperingati Hari Nyepi Tahun Baru Saka 1938. Luar biasa tanda-tanda kebesaran itu. Beruntunglah orang-orang yang memanfaat peristwa alam itu dengan kebaikan. Allah berjanji dalam Alquran Surat AlMujaadilah Ayat 11, yang artinya; “Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.” Gerhana matahari total itu suatu ilmu untuk menguji keimanan. Sungguh Tuhan memperlihatkan kekuasaan-Nya. Hanya orang-orang bebal dan buta hati yang tidak mau menerima tanda-tanda kebesaran tersebut. Kebebalan itu juga melanda pemimpin yang tidak mau peduli dengan tuntutan rakyat. Tapi untuk urusan duit rakyat, mereka kuras untuk memenuhi berahi kekuasaannya. ***

PARTISIPASI OPINI

9 LAMPUNG POST I MINGGU, 13 maret 2016

Pegawai Termotivasi Perbaiki Kompetensi S

EJUMLAH kabupaten di Lampung sudah melakukan lelang jabatan untuk posisi sekretaris daerah hingga kepala dinas sejak 2015. Pemerintah Provinsi Lampung dan Pemkot Bandar Lampung baru menerapkan sistem ini pada 2016. Lelang jabatan dinilai sebagai terobosan kebijakan dalam menempatkan pejabat di tingkat daerah hingga pusat. Sebelum ada pola ini, penunjukan seseorang menjadi kepala dinas, kepala badan, hingga sekretaris daerah sangat tertutup tanpa ada transparansi. Dahulu penempatan pejabat menjadi wewenang mutlak kepala daerah. Aroma nepotisme dan koncoisme menyeruak saat seseorang menempati posisi tertentu. Akhirnya kemampuan dan kecakapan dinomorduakan. Tender jabatan dibuat agar penempatan posisi dalam pemerintah terbuka untuk siapa saja yang memang memiliki kemampuan. Harapannya adalah mereka yang terpilih merupakan sosok yang mau bekerja dan melayani sebagai abdi negara. Pola ini mengedepankan meritokrasi, orang yang berprestasi serta memiliki kemampuan yang akan terpilih sebagai pejabat. Membahas seputar kebijakan lelang jabatan di lingkungan birokrasi pemerintahan daerah, terutama di Lampung, wartawan Lampung Post Rudiyansyah mewawancarai pengamat kebijakan publik sekaligus Ke tu a Ju r u san Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Lampung Dedy Hermawan, Sabtu (12/3). Berikut petikan wawancaranya: Kebijakan lelang jabatan telah diterap-

kan di beberapa daerah di Lampung, bagaimana Anda melihat pola penempatan pejabat ini? Ini menjadi terobosan untuk mengubah atmosfer dan budaya negatif yang selama ini identik dengan birokrat kita. Mengubah manajemen kepegawaian yang selama ini sarat nepotisme dan kolusi sehingga birokrat kita benar-benar menjadi pelayan yang berintegeritas, transparan, dan akuntabel. Mengutamakan kompetisi, itu spiritnya. Justru ini menjadi cara meningkatkan kinerja para pegawai. Jadi sudah seharusnya betul-betul dilakukan. Bagaimana penerapan lelang jabatan yang ada di beberapa daerah di Lampung? Di Lampung, kebijakan ini sudah diterapkan di tingkat provinsi dan beberapa kabupaten seperti Pringsewu, Tulangbawang Barat, Mesuji, Lampung Utara, kemudian Way Kanan. Menurut saya, ini sangat efektif walaupun masih banyak catatan yang harus diberikan. Apa saja catatannya? Seperti masih adanya ruang untuk terjadinya intervensi, mulai dari pejabat provinsi maupun bupatinya masingmasing. Karena jika tim seleksi sudah memilih, masih ada kemungkinan pilihan tersebut berbeda dengan kepala daerah. Untuk di kabupaten, mereka juga masih harus berkoordinasi dengan gubernur.

Bagaimana seharusnya mekanisme lelang jabatan? Yang terpenting adalah menentukan tim seleksi yang benar-benar independen dan memiliki integritas yang baik. Selanjutnya lakukan pengumuman secara terbuka. Tetapi sampai saat ini saya menilai belum ada publikasi, padahal kan siapa saja boleh ikut, baik yang di nasional, provinsi, sampai daerah. Harusnya mereka lakukan pengumuman secara terbuka di media massa. Selanjutnya tahapannya adalah seleksi berkas, uji kompetensi yang dilakukan tim independen dan wawancara dengan tim seleksi. Di beberapa kabupaten di Lampung, lelang jabatan masih disoroti sebagai formalitas semata. Tanggapan Anda? Pasti akan muncul fase resistensi itu. Karena suasana lingkungan masih terbawa budaya sebelumnya. Apalagi selama ini lembaga yang ada seperti Baperjakat juga dianggap hanya formalitas. Jadi kuncinya untuk menjawab keragu-raguan ini adalah dengan melakukan rekrutmen pansel yang transparan dan yang memiliki integritas. Serta prosesnya harus terbuka. Untuk beberapa daerah di Lampung sudah menerapkan lelang jabatan untuk pejabat sekelas eselon II. Apakah Anda melihat sudah berdampak kepada pelayanan dan perbaikan birokrasi di daerah tersebut? Untuk jangka pendek memang belum terlihat karena menyangkut kepuasan pelayanan publik itu banyak variabelnya. Tapi menurut saya, lingkungan birokrasi menjadi lebih dinamis. Pegawai mulai termotivasi memperbaiki kompetensi dan skill-nya. Lalu untuk beberapa daerah yang belum melakukan kebijakan ini, analisis Anda apa penyebabnya? Bisa jadi, pertama pemerintah yang masih dalam masa transisi. Selain itu, ini peraturan pusat baru sebatas edaran menteri dan pusat juga belum memberikan instruksi tegas, dan

belum ada sanksi. Jadi pemerintah daerah belum begitu memprioritaskannya. Sebenarnya bagaimana dasar hukum kebijakan ini? Inikan digagas Kemenpan-RB. Sementara pemerintah daerah ada di bawah Kementerian Dalam Negeri. Seharusnya ya Kemendagri ikut menekan. Meski berupa edaran, sudah cukup kuat agar kepala daerah menjalankan kebijakan ini. Bagaimana kemungkinan intervensi kepala daerah dalam lelang jabatan? Kepala daerah memang sangat berkepentingan dan tim seleksi juga dibentuk kepala daerah. Tetapi persoalannya ini harus objektif dan benar-benar concern untuk promosi. Seperti di salah satu daerah, bupatinya masih harus koordinasi dengan gubernur, itu memang sudah konsekuensi. Tim seleksi hanya memberikan rekomendasi, misal dari seluruh peserta, diseleksi jadi tiga nama yang terbaik. Bisa jadi nama-nama itu sesuai dengan bupati, tapi bisa juga tidak. Jika benar-benar objektif sepenuhnya, orang pertama yang akan dipilih, tapi semua bisa berubah. Untuk yang sudah melakukan, ini langkah awal yang positif dan akan membuat birokrais daerahnya justru semakin baik. Jadi memang hanya sebatas formalitas saja jika begitu? Jika diterapkan, menurut saya ke depan akan semakin baik. Pada fase transisi pasti ada gejolak, tetapi jika lembaga hukum berjalan semuanya, masyarakat bisa mengadu jika memang terjadi ketidaksesuaian. Masyarakat bisa lakukan komplain seperti yang pernah terjadi adanya masyarakat yang mengadu hingga ke PTUN, dengan begitu lama-lama sistem ini akan berjalan semakin baik. Jadi kunci pelaksanaannya ada di kepala daerah? Ya, ini soal cepat atau tidak kepala daerah merespons kebijakan. Kalau tidak juga dijalankan, ya berarti masih ingin mempertahankan budaya lama atau memang masih tersandera oleh banyak kepentingan, ada titipan, masih ambil upeti, politik balas jasa dan lainnya. Semuanya mungkin. (M1)

Dr Dedy Hermawan, SSos, MSi Kelahiran Jabatan

: Tanjungkarang, 20 Juli 1975 : Ketua Jurusan Administrasi Negara FISIP Unila foto: lampung post/dok

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id dan redaksilampost@yahoo.com dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur: Usman Kansong. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Asisten Kepala Divisi: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Umar Bakti, Sri Agustina. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

WAWANCARA

Redaktur: Abdul Gofur, Iyar Jarkasih, Muharram Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Vera Aglisa, Wiwik Hastuti.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Asisten Redaktur: Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Dian Wahyu Kusuma, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Susilowati, Wandi Barboy.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro. Business Development: Amiruddin Sormin.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya, Yon Fisoma, Fajar Nafitra.

Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik.

Liputan Bandar Lampung: Adi Sunaryo, Deni Zulniyadi, Febi Herumanika, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, M Umarudinsyah Mokoagow, Nur Jannah, Setiaji Bintang Pamungkas, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin, . Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio SAI-LAMPOST.CO. Redaktur: Isnovan Djamaludin. Asisten Redaktur: Gesa Vitara. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan (Asisten Kabiro), Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Mif Sulaiman, Sudiono, Ahmad Amri.

Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Account Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Handoko. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


PENTAS

10

LAMPUNG POST MINGGU, 13 maret 2016

Cerita Malam Pertama

FOTO: DOK.

Seniman muda menampilkan pertunjukan seni tari, teater, dan musik. Pertunjukan yang berlangsung dalam satu malam ini merupakan awal perjalanan kesenian. SETIAJI B PAMUNGKAS

S

ABTU (4/3), menjadi malam pertama yang juga ujian perdana bagi anggota muda Unit Kegiatan Mahasiswa Bidang Seni (UKMBS) Universitas Lampung. Mereka menunjukkan kebolehan dalam menari dan olah seni peran. Gelaran Gebyar Wajah Baru (GWB) bertajuk Malam Pertama ini berlangsung di Gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) Unila. Pertunjukan tidak hanya dihadiri penikmat seni, tetapi juga para seniman. Tunas muda UKMBS ini menyajikan tiga jenis pertunjukan, teater, tari, dan musik. Mereka mempersiapkan diri selama lebih dari satu bulan. Pesta seni ini dibuka dengan seni peran yang berusaha menggugah perasaan penonton. Lakon bertajuk Lembar Lebaran ini disutradarai Fildzah Addina Silmi. Naskah drama tersebut diadaptasi dari naskah yang berjudul Tumbal karya Lulu Ayun-

dini yang mengadaptasi dari karya Stanislavsky dalam bentuk buku. Drama ini menceritakan satu keluarga yang hidup kesulitan secara ekonomi. Kepala keluarga, Maman, yang bekerja sebagai sopir angkot hidup bersama istri, Maryam. Maryam memiliki adik, Dayan, dengan keterbelakangan mental dan memiliki ketertarikan terharap selembar kertas. Cerita dimulai saat Maman menemukan dompet yang berisi sejumlah uang dalam mobil angkotnya. Dompet itu dibawa ke rumah. Penemuan dompet seperti jawaban atas kondisi ekonomi keluarga yang serbakekurangan. Saat itu menjelang Lebaran dan Maman membutuhkan beras, pakaian baru, kue, dan keperluan lainnya. Mereka tergoda untuk menggunakan uang dalam dompet itu. Maman dalam kondisi dilematis. Satu sisi ia takut ditangkap polisi dan dosa, sementara istri dan dapurnya sangat perlu suntikan uang. Saat kondisi kalut dan bingung, Maman menitipkan uang kepada Dayan. Maman ingin mandi sebentar karena kelelahan menarik angkot. Ternyata adik Maman yang memiliki keterbelakangan mental membakar sebagain uang. Maman pun marah besar. Belum habis emosinya, ia dikejutkan dengan kedatangan seorang tetangga yang

Sudah menetap dari Th 2010 sampai sekarang di Kota Lampung

SHIN SHE

OPERASI..!!

INTI SEHAT

SPECIAL KANKER/TUMOR DAN DIABETES TANPA BEDAH/OPERASI DAN AMPUTASI IZIN DINKES 442/676/IV.41/IV/2014 ALAMAT PRAKTEK MENETAP :

Jl. Pangeran Antasari (Samping GIANT Extra) Gg Waru No.7 RT.010/003 Kel. Kali Belau Kencana - Kec. Sukabumi Bandar Lampung

INFORMASI PELAYANAN : 0821 3141 5198

JAM PRAKTEK : 08.00 s.d. 20.00 WIB HARI MINGGU / HARI BESAR TETAP BUKA

memberi kabar bahwa putrinya mengalami kecelakaan lalu lintas. Usai pertunjukan teater, seni tari tampil membawa suasana baru. Para penari menyajikan tarian kontemporer berjudul Sanak Bungsu. Tarian dengan latar perdesaan ini ditunjang properti unik seperti tampah, penampi beras, pencuci pakaian, dan sapu. Qori Hidayati, penanggung jawab sementara Sekretaris UKMBS, menjelaskan tarian garapan kontemporer atau campuran tradisi dan modern itu menceritakan tentang dinamika salah satu keluarga di Lampung. Tarian ini menceritakan satu keluarga di suatu desa di Lampung. Dalam tarian tersebut, empat wanita kakak beradik membawakan gerakan menyapu dan mencuci baju. Namun, seorang anak iri dengan kasih sayang ibu si bungu. Tiba-tiba ibu meninggal saat mereka belum siap menghadapi hidup yang keras. Anak bungsu akhirnya tidak ada tempat bersandar dan para kakak tidak ingin mengurusi adiknya. Si bungsu mengalami tekanan dari saudaranya. Namun, kemudian ia bertemu dengan tambatan hatinya, seorang pria tampan. Si bungsu pun memiliki tempat berlindung sebagai pengganti ibunya. Tarian tersebut sungguh memikat penonton, gemulai para penari

mampu mengisahkan dengan pasti alur cerita. Kostum dan tata rias yang menawan membuat penonton mampu membedakan peran masing-masing. Pertunjukan makin indah karena ditunjang alunan musik tradisional yang ciamik. Alat musik pengiring terdiri dari rebana, gamolan, suling, biola, gitar, dan tambur. Penampilan pamungkas dari pesta Malam Pertama adalah seni musik dan vokal yang membawakan aliran folk ansambel. Ada delapan anggota muda UKMBS yang membawakan lagu daerah atau pop nusantara. Empat lagu itu yang dibawakan ialah Sajojo (Papua), Injit-injit Semut (Riau), Ayo Mama (Maluku), dan Alusia (Sumatera Utara). Instrumen musik yang memukau dimainkan delapan pemusik. Gitar melodi dimainkan M Ardian Rachmawan dan gitar rhythm dimainkan Ahmad Abdilah Hadi, Teuku Agung Saputra (bas), Dina Romayanti (tamborin), Warih Winardi (gendang), Khairani Pirscillia (pianika), dan vokalis Destri Widi Astuti dan Kharunia. Pertunjukan selama 30 menit mereka memuaskan penonton. Yuyus Firmansyah, kepala Divisi Musik UKMBS, mengatakan diangkatnya musik pop nusantara karena aliran tersebut masih jarang dipakai di berbagai acara komunitas. Selain itu, pop nusantara sebagai pendu-

STOP BEDAH/OPERASI KANKER /TUMOR SEMBUH TANPA BEDAH / OPERSI Belakangan ini banyak muncul berbagai macam penyakit kanker dan tumor yang harus diwaspadai.kanker ini merupakan tumor ganas yang disebabkan oleh virus sel kanker. Penyakit kanker dan tumor berkembang cu kup menghawatirkan. tingginya kematian akibat kanker ini salah satu penyebabnya adalah keterlambatn diagnosa.

Penyakit Ganas Mematikan

SHIN SHE INTI SEHAT khsus menangani penyakit kanker dan tumor dengan metode pendiagnosa dan racikan herbal berstandar secara tepat dngan dosis komposisi herbal extract terbukti menyembuhkn kanker dan tumor secara cepat dan tepat.

DENGAN HERBAL EXTRACT 100 NATURAL MEMBUNUH KANKER DAN TUMOR SECARS CEPAT SAMPAI KEAKAR-AKARNYA PENYAKIT-PENYAKIT KANKER ATAU TUMOR YANG SUDAH DITANGANI SAMPAI SEMBUH DIANTARANYA:

KANKER / TUMOR PAYUDARA KANKER RAHIM/KANDUNGAN MIOM / KISTA KANKER/TUMOR OTAK

KANKER TUMOR USUS KANKER PROSTAD KANKER PARIKOKER DAN KANKER LAINNYA

KHUSUS KANKER / TUMOR DAN PENYAKIT PARAH YANG

kung tema yang ingin menunjukkan kultur daerah.

Seni Rupa Anggota baru UKMBS juga menunjukkan kebolehan melukis lewat karya berupa sketsa bangunan bersejarah. Pameran mini seni rupa itu menampilkan gambar bangunan di Lampung: Vihara Thai Him Bio, Masjid Al Anwar, dan Museum Lampung. Kepala Divisi Seni Rupa UKMBS Rahma Dian Puspita mengatakan seni rupa yang ditampilkan berupa urban sketch tak hanya gambar bentuk bangunan, tapi ada deskripsi per lokasi. Sketsa yang ditampilkan mengangkat tema multikultur di Bumi Ruwa Jurai. “Kami ingin punya objek yang punya cerita. Ingin menunjukkan bahwa Lampung punya toleransi agama dan sosial budaya yang kuat,� katanya. Karya seni rupa yang ditampilkan sebanyak 30 gambar hasil karya lima anggota muda UKMBS. Menurutnya, perupa UKMBS ingin bisa konsisten berkarya, mematangkan teknik, dan bisa membawa konsep ide yang menginspirasi masyarakat. Ia menambahkan pihaknya dilatih oleh Edi Purwantoro, salah satu seniman lokal yang aktif dan sering mengikuti pameran skala nasional. (M1) setiaji@lampungpost.co.id

DIABETES LUKA PARAH !!! 7 HARI DIABETES / GULA NORMAL DIABETES SEMBUH TANPA AMPUTASI !!

AMPUTASI.....!!!!

Penyakit diabetes adalah sejenis penyakit gangguan sistem metabolisme,gejala klinisnya. banyak minum air putih, banyak makan, banyak kencing, disertai mulut kering, tangan kaki bengkak, berat badan menurun, kepala pusing sulit tidur,seluruh tubuh tidak bertenaga, mata buram berkurang penglihatan, borok kulit, bab keras, fungsi seksual menurut dan lainya dirasakan. Penyakit diabetes sebagai salah satu penyakit terbesar yang sangat menakutkan setelah kanker, penyakit ini mendatangkan penderitaan bagi pasien dan keluarga.

STOP!!!OPERASI WASIR/AMBIEN

WASIR/AMBIEN BISA DISERANG PADA PRIA ATAU PUN WANITA, USIA KECIL ATAU DEWASA....

Wasir ataupun ambien merupakan salah satu jenis penyakit yang sangat terganggu dan membuat penderitanya tidak nyaman, penyakit wasir/ambien disebabkan karena terjadinya oelebaran pada pembuluh darah dalam anus, dan pembuluh darah ini biasanya akan berubah menjadi berupa benjolan atau pembekakan, keadaan wasir/ambien kadang terjadi pendaran disertai atau perih pada saat buang air besar.

MAKIN HARI TERJADI LEBIH PARAH/GANAS DILUBANG ANUS.

STROKE/LUMPUH BISA SEMBUH DENGAN PENUH KESABARAN DALAM PENANGANAN ATAU PENGOBATAN. Stroke/lumpuh termasuk penyakit serebro vaskuler (pembuluh darah otak) yang ditandai dengan kematian jaringan otak (infak serebral)yang terjadi karena berkurangnya aliran darah dan oksigen ke otak.berkurangnya aliran darah dan oksigen keotak bisa disebkan adanya penyumbatan.penyempitan dan pecahnya pembuluh darah.sehingga jaringan syraf mati dan tidak berfungsi.

HATI HATI PENIPUAN MENGATASNAMAKAN SHIN SHE INTI SEHAT

SHIN SHE INTI SEHAT TIDAK BUKA CABANG

SUDAH DIOPERASI HARAP BAWA HASIL REKAM MEDIS


LAMPUNG POST MINGGU, 13 maret 2016

komunitas

11

Ajak Anak Berani Berinovasi Ratusan anak panti asuhan diajak untuk berani berinovasi dengan membuat berbagai macam karya dari botol bekas. Inovasi besar kadang muncul dari ide-ide yang nyeleneh. GESA VITARA

K

n LAMPUNG POST/DOK

MENGAJAK BERINOVASI. Komunitas Jalan-Jalan Edukasi bersama Komunitas Jalan Inovasi Sosial (Janis) menggelar acara bersama 100 anak panti asuhan di Wira Garden, Bandar Lampung, Rabu (9/3). Lewat kegiatan bertajuk Let’s Recycle, Let’s Have Fun ini anak-anak diajak berinovasi dengan membuat berbagai karya dari botol bekas.

OMUNITAS Jalan–Jalan Edukasi (JJE) berkolaborasi dengan Komunitas Jalan Inovasi Sosial (Janis) untuk membantu anak-anak panti asuhan berani menuangkan ide dan mewujudkan inovasi yang dibayangkannya. Kegiatan bertajuk Let’s Recycle, Let’s Have Fun ini diikuti 100 anak dari panti asuhan. Mereka berkumpul di Wira Garden, 9 Maret lalu. Mereka berasal dari Panti Asuhan Khusnul Khotimah, Panti Asuhan Alhusna, Panti Asuhan Maskanul Aitam, dan Panti Asuhan Qoroba Mulya. Ketua Umum JJE Lampung Novandi Syafriansyah mengatakan komunitas pencinta anak panti asuhan ini memilih komunitas partner Janis karena sudah terbukti berprestasi. “Di tahun ini menggandeng komunitas yang ada di Lampung dan terpilihlah Janis. Kami minta bantuan dan masukan untuk mengisi materi edukasi. Terpilihnya Komunitas Janis dikarenakan telah berprestasi dan telah membangun sesuatu yang bermanfaat,” kata dia kepada Lampung Post, Rabu (9/3). Acara yang bertepatan dengan gerhana matahari total itu dimulai dengan salat gerhana dan dilanjutkan olahraga. Kegiatan pamungkasnya adalah menggali inovasi dari anak–anak panti asuhan. Dalam menggali inovasi, anak-anak diminta untuk mengeluarkan ide–ide dari yang konyol hingga hal–hal yang bersifat fungsional. Mereka diajak untuk menyumbangkan ide

kreatif dalam pembuatan barang daur ulang dari botol bekas. “Memancing adik–adik panti untuk membuat karya inovasi sendiri, setelah itu akan diapresiasikan mana yang terbaik yang dapat dibawa ke desa wisata,” kata Ketua Komunitas Janis, Rizky Kurnia Wijaya. Sebanyak 100 anak panti asuhan menyalurkan ide–ide inovasi yang menarik, bahkan tak pernah terpikirkan sebelumnya. Inovasi mereka disaring menjadi 25 karya terbaik. Menurut Rizky, tidak menutup kemungkinan ide atau inovasi anak-anak bisa diwujudkan dan menjadi nyata di masa yang akan datang. “Dari hal yang sepele akan timbul ide–ide kreatif yang suatu saat, bila ide ini terus didorong, akan menjadi suatu kenyataan,” katanya. Ia mengingatkan tentang karya Yuda Askara yang membuat inovasi jaket antikantuk. Menurutnya, jika memakai jaket tersebut tidak akan mengantuk. Jika merasa mengantuk akan tersetrum otomatis. Sedangkan manfaatnya kelak dapat mengurangi kecelakaan lalu lintas. Selain itu, ada karya Ratu Sukma (12) yang berinovasi dengan membuat pena yang bisa menulis sendiri. Ketika lelah menulis, hanya memencet tombol rekaman yang ada, pena pun akan mulai menulis. Kerja sama komunitas JJE dan Janis begitu terkonsep. Janis lebih mengajak anak untuk berinovasi melalui recycle dari botol bekas, sedangkan JJE membuat adik–adik panti menjadi bersemangat dalam suasana bersahabat. JJE sudah dua kali menggelar acara kolaborasi dengan komunitas lain. Sebelumnya komunitas ini penah menggandeng Fosma 165 dalam memperingati hari besar Islam dengan mengajak 500 anak panti. Menurut Hilman Budianto, ketua umum Fosma (Forum Silaturahmi Mahasiswa) 165 Lampung, kerja sama dengan JJE Lampung yaitu mengajak anak panti untuk membuat suatu kegiatan yang sangat bermanfaat. (M1) gesavitara@lampungpost.co.id


DUNIA ANAK

12

LAMPUNG POST MINGGU, 13 maret 2016

Janji Baru

Cerita Anak Mohamad Thobi

S

EBENARNYA Martin tidak mau ngambek hari ini. Apalagi, ini hari Senin. Ada film kartun favorit Martin di televisi. Tetapi, Martin sedang marah kepada Ayah. Kan tidak lucu kalau marahnya hari ini, tetapi ngambeknya hari Selasa. Jadi apa boleh buat. Terpaksa film kartun itu yang jadi korban. Martin sebenarnya tidak suka ngambek. Kalau saja Ayah tadi nonton pertandingan sepak bola di sekolah. Wah, pasti Martin masih manis-manis saja. Ibu juga kesal sekali. Pertama, dia kesal karena Ayah lupa janjinya pada Martin untuk datang ke sekolah. Menurut Ibu, orang dewasa seharusnya tidak boleh lupa pada janjinya. Kan memberi contoh yang buruk kepada anak-anak. Kedua, Ibu sebal karena Martin tidak mau makan malam. Ibu takut Martin jadi sakit. Kini Ayah terpaksa makan malam sendirian, karena Ibu sibuk membujuk Martin supaya mau makan. Lihat, wajahnya cemberut hebat sekali. Ternyata Ayah sedang marah juga. Dia marah karena Martin ngambek. Dia juga marah karena kali ini Ibu membela Martin. Tetapi ada sesuatu yang membuat Ayah paling marah. Dirinya sendiri. Ayah sebenarnya sedih sekali karena lupa janjinya. Ayah tahu pertandingan sepak bola itu sangat penting buat Martin. Ini yang pertama kalinya Martin dipilih untuk mewakili sekolahnya. Kan hebat, tuh. Martin pasti bangga sekali dan ingin ayahnya ikut bangga juga. Ayah bisa merasakan kekecewaan Martin. Ayah kan pernah kecil juga. Dia tahu Martin pasti sedih sekali melihat ayah-ayah lain sibuk menyoraki anak-anak mereka, sedangkan ayahnya sendiri tidak ada. Ibu memang ikut datang, tapi kan rasanya beda. Lagi pula Ibu mana mengerti soal sepak bola. Dia malah ketakutan terus kalaukalau Martin jatuh dan luka. Walaupun begitu, Ayah tidak mau mengaku salah. Menurutnya, Martin harus mengerti urusan orang dewasa. Tadi pekerjaannnya banyak sekali di kantor. Ayah jadi keasyikan sehingga lupa waktu. Ayah khawatir akan dipecat bila pekerjaannya tidak beres. Siapa nanti yang membayar uang sekolah, uang makan, dan uang untuk membeli baju Martin?

Sekarang Ibu sudah berhenti membujuk Martin. Ibu kesal karena kena marah Martin juga. Padahal Ibu tadinya sudah bersimpati kepadanya. Akhirnya Ibu duduk saja di meja makan. Mau bicara dengan Ayah, wajah Ayah masih cemberut. Ayah dan Martin sama saja kalau sedang marah. Sama-sama keras kepala. Malam makin larut. Jam dinding berdentang sebelas kali. Biasanya Martin sudah tidur lelap. Tetapi kalau perut sedang lapar, mana

Sebenarnya tadi dia sudah hampir mau diajak makan oleh Ibu. Tetapi sayang, Ibu sudah keburu berhenti membujuknya. Ups! Ou-ou! Ada bayangan besar di meja makan. Martin terkejut. Ayah sedang duduk di meja makan. Ayah memandang lurus ke arahnya. Sekarang Martin benar-benar takut. Dia hanya berdiri mematung. Ayah gawat sekali kalau sedang marah. Walaupun begitu, Martin tidak mau terlihat ketakutan. Kan kali ini bukan dia yang salah. Dia balas memandang Ayah sambil

n FERIAL

bisa tidur nyenyak? Martin akhirnya tidak tahan lagi. Giliran perutnya sekarang yang ngambek minta diisi. Dia membuka pintu kamarnya perlahanlahan. Tengok kanan, kiri! Oke, tidak ada orang. Perlahan-lahan Martin berjalan menuju dapur mencari makanan. Martin agak menyesal dalam hati.

SAHABAT

merengut. Tetapi, lo, kok Ayah malah tersenyum? Aneh! Malah sekarang Ayah berbicara lembut sekali, “Lapar? Mau Ayah buatkan makanan?” Martin masih cemberut. Sebenarnya dia nyaris menjawab mau, tetapi gengsi. Kan ceritanya dia sedang marah kepada Ayah. Jadi dia diam saja. Tetapi Ayah tetap senyum. Bahkan, dia sudah menyendokkan nasi ke dalam piring Martin. Lalu mengambilkan lauk pauk dan menuangkan minuman untuk Martin. “Ayo duduk,” katanya kepada Martin. Kali ini Martin menurut. “Martin,” akhirnya Ayah mulai berbicara.

“Masih marah ya, sama Ayah?” Martin diam. Ayah tersenyum lucu. “Iya deh, kali ini Ayah yang salah. Ayah minta maaf. Boleh dong? Sekali-kali Ayah kan bisa salah juga sama anaknya….” Martin masih diam. “Ayah benar-benar tidak sengaja lupa kok… Ayah kan suka sepak bola. Martin pasti tadi mainnya hebat sekali deh….” Tiba-tiba Martin ingin menangis, tetapi cepat-cepat ditahannya. Malu, sudah besar, apalagi dilihat Ayah. Sayang, air matanya tidak mau diajak kerja sama. Tahu-tahu sudah mengalir saja di pipinya. Martin tidak mengelapnya, takut ketahuan Ayah. Terlambat, Ayah sudah terlanjur melihatnya. Tetapi aneh, Ayah tidak meledeknya seperti biasa. Bahkan, pelan-pelan dihapusnya air mata Martin dengan tangannya yang besar. Diperlakukan selembut itu, Martin malah benar-benar menangis sekarang. “Ayah jahat! Enggak sayang Martin! Tadi kan Martin bikin gol, tetapi tidak ada Ayah yang nyorakin. Irwan saja, yang cuma jadi kiper, disorakin melulu sama ayahnya. Padahal, kerjanya cuma berdiri terus di dekat gawang. Teman-teman yang lain ayahnya juga datang semua. Malah ikut melatih anaknya masing-masing. Cuma Martin yang bengong sendiri ngeliatin mereka…” Martin tambah sesenggukan. Ayah merangkul erat-erat sambil tersenyum. “Iya nih, Ayah jahat! Ayah jahat! Ayah jahat!” kata Ayah berulangulang sambil menjewer telinganya sendiri. Lucu deh, Ayah. Martin jadi tertawa melihatnya. Ayah juga ikut-ikutan nyengir. “Jadi kita sudah baikan nih, sekarang?” tanya Ayah kepada Martin. Martin mengangguk malu. “Nah, sebentar lagi kan Tahun Baru. Bagaimana kalau kita membuat janji baru?” usul Ayah. “Ayah janji tidak lupa lagi, dan Martin janji tidak mogok makan lagi. Kau tahu? Ibumu takut sekali kalau kamu sampai sakit.” Martin mengangguk kuat-kuat. Dia menyesal telah marah-marah kepada ibunya. Lagi pula ngambek memang tidak enak. Coba dari tadi dia bicara baik-baik sama Ayah. Pasti masalahnya sudah selesai. Dan dia tidak perlu kelaparan lagi. Ibu tersenyum di balik pintu melihat mereka berdua. Diamdiam dia kembali menuju kamarnya. n

MEWARNAI

Belajar Menulis dan Membaca

S

ELAMAT berakhir pekan sahabat anak Lampung Post. Perkenalkan namaku Nayshila Adra Rachmadi. Aku anak dari pasangan ayah Agung Rachmadi dan ibu Desti Hidayati. Aku lahir di Jakarta, 11 Mei 2011. Sejak lahir aku biasa dipanggil Nayshila. Alamat rumahku di Jalan Purnawirawan, Gang Swadaya IV, Gunungterang, Bandar Lampung. Saat ini aku belum bersekolah dan masih belajar di rumah. Ibu yang mengajariku belajar menulis dan membaca. Menurutku, ibuku adalah guruku. Saat aku dewasa kelak, aku bercita–cita ingin menjadi dokter karena mau menyembuhkan orang yang sakit, terutama kakek yang saat ini sedang sakit. Doakan aku ya sahabat semoga cita–citaku dapat terwujud. (GEA/M1)

TEMAN-teman, yuk mengasah kreativitas kita dengan mewarnai. Hasil mewarnai teman-teman bisa dikirimkan ke: Redaksi Lampung Post di Jalan Soekarno-Hatta No. 108 Rajabasa, Bandar Lampung. Ditunggu ya.


LAMPUNG POST MINGGU, 13 maret 2016

REporter cilik

13

n LAMPUNG POST/JUWANTORO

Wakil Ketua III DPRD Lampung Selatan Roslina menunjukkan ruang kerja kepada para reporter cilik Lampung Post.

n LAMPUNG POST/JUWANTORO

Wakil Ketua III DPRD Lampung Selatan Roslina bersama reporter cilik Lampung Post. menunjukkan yel-yel dengan penuh semangat.

n LAMPUNG POST/JUWANTORO

Wakil Ketua III DPRD Lampung Selatan Roslina menerima kunjungan reporter cilik Lampung Post.

Memperkenalkan Tapis ke Mancanegara S

elamat berlibur sahabat Lampung Post. Apa kabar kalian di hari Minggu ini? Semoga selalu sehat dan terus ceria ya. Perkenalkan kami enam reporter cilik (repcil) Lampung Post dari Kabupaten Lampung Selatan, ada M Raffy Wicha Pratama dari SDN 2 Way Urang, Kalianda, Kania Salsabila dari SDN 3 Way Urang, Ghulam Iardhy Athallah Dzakwan dan Nazwa Hanifa Gotrunnada dari SDN 1 Way Urang, Abiem Syahputra dari SDN 2 Sukaraja Palas, serta M Melendri dari SDN 1 Sukaraja. Kami mendapat kesempatan untuk mewawancarai seorang politikus perempuan yang menjadi Wakil Ketua III DPRD Lampung Selatan, Ibu Roslina. Sebelum menjadi anggota DPRD Lampung Selatan, Ibu Roslina pernah menjadi pegawai negeri sipil (PNS) di Jakarta. Selain sibuk menjadi wakil rakyat, ia juga giat mempromosikan kerajinan tapis Lampung hingga ke mancanegara lo. Simak ya wawancara kami dengan Ibu Rosalia, politikus asal Partai Amanat Nasional (PAN) ini ya. Apa kabar Ibu Rosalia? Perkenalkan kami reporter cilik Lampung Post ingin mewawancarai aktivitas Ibu. Kabar baik dan sehat. Wah senang sekali bisa bertemu dan diwawancarai oleh anak-anak berani dari repcil Lampung Post. Ibu, bagaimana rasanya menjadi anggota DPRD yang juga menjabat sebagai wakil ketua DPRD Lampung Selatan? Menjadi anggota DPRD ini rasanya sangat senang sekali. Apalagi sebagai seorang perempuan, tentu-

n LAMPUNG POST/JUWANTORO

Para reporter cilik Lampung Post. saat di kantor DPRD Lampung Selatan. nya menjadi kebanggaan tersendiri bisa duduk di kursi DPRD Lampung Selatan dan memperoleh suara terbanyak untuk daerah pemilihan Kecamatan Kalianda, Rajabasa, dan Penengahan. Melalui DPRD ini saya bisa memperjuangkan aspirasi masyarakat, terutama kaum perempuan. Mengapa Ibu tertarik dan berani menjadi anggota DPRD Lampung Selatan? Sebelumnya saya sudah beberapa kali diajak rekan-rekan untuk pulang kampung dan bersama-sama membangun Kabupaten Lampung Selatan. Namun, saya belum berminat untuk terjun ke dunia politik dan ingin menjalani hidup seperti wanita pada umumnya. Ajakan teman-teman saya

pikirkan dan saya salat memohon petunjuk kepada Allah. Akhirnya saya mohon doa restu kepada suami dan keluarga memantapkan niat saya untuk pulang kampung dan membangun Lampung Selatan, terutama untuk memperjuangkan aspirasi kaum perempuan. Sebagai perwakilan kaum perempuan, program apa saja yang Ibu perjuangkan untuk perempuan di Lampung Selatan? Banyak sekali program yang kami lakukan untuk kepentingan masyarakat, seperti pendidikan, perbaikan jalan, dan kesehatan. Sebagai seorang perempuan, saya pasti memperjuangkan kaum perempuan, misalnya pendidikan untuk kaum perempuan dan kesehatan.

Apa ya hobi Ibu Rosalia ini? Salah satu hobi yang dijalani saat ini mengoleksi kain tapis Lampung. Dari hobi ini saya berhasil memperkenalkan kain tapis Lampung hingga ke mancanegara, di antaranya Malaysia, Australia, Finlandia, Singapura, Vietnam, Dubai, Turki, Belgia, Paris, Belanda, dan negara lainnya. Tentunya dengan mempromosikan pakaian adat Lampung, tapis maupun kain inuh, akan membuka lapangan usaha untuk para perajin kain di Lampung. Secara tidak langsung kesejahteraan masyarakat atau kaum perempuan akan meningkat sesuai dengan apa yang diharapkan bersama. Untuk di Lampung Selatan, saya memiliki butik atau toko yang saya

beri nama Lamban Tapis. Di situ para pengunjung bisa melihat berbagai macam koleksi kain tapis. Bagaimana cara Ibu membagi waktu antara keluarga dan pekerjaan. Padahal sebagai seorang ibu harus mengurus anak juga? Hehehe! Sebisa mungkin saya membagi waktu. Meskipun beraktivitas sebagai politikus, jangan melampaui kodrat sebagai wanita ataupun sebagai ibu rumah tangga. Kebetulan anak Ibu sudah pada dewasa dan berumah tangga. Tetapi mengurus rumah tangga dan anak adalah kewajiban semua orang tua. Tentunya saya harus pandai membagi waktu antara pekerjaan dan rumah tangga. Siapa orang yang paling berjasa dengan karier Ibu saat ini? Yang jelas adalah keluarga besar dan suami yang telah berjuang dan mendukung saya selama ini. Ada niat Ibu tidak untuk mencalonkan diri sebagai bupati Lamsel pada tahun-tahun yang akan datang? Hahaha! Belum, untuk saat ini belum ada niat. Namun, jika keluarga, masyarakat, dan semuanya mendukung mungkin bisa saja mencalonkan diri. Sebentar lagi kita memperingati Hari Kartini. Apa pesan dan harapan ibu untuk kaun perempuan di Lampung Selatan? Tentunya tetap semangat dan berjuang seperti semangat Kartini. Namun, kita sebagai seorang wanita harus mengerti kodrat kita sebagai wanita, jangan melampaui kodrat. n JUWANTORO (M1)


APRESIASI

14

LAMPUNG POST MINGGU, 13 maret 2016

GALERI

LANDSCAPE ANOMALY. Pengunjung mengamati karya instalasi seniman Eko Nugroho dalam pameran tunggalnya bertajuk Landscape Anomaly di Galeri Salihara, Jakarta, Selasa (12/1). Pameran yang berlangsung hingga 21 Febuari mendatang tersebut menampilkan karya instalasi, patung, dan mural.

Melipat Petang ke Dalam Kain Ibu Isbedy Stiawan ZS Siger Publisher untuk Lamban Sastra Februari 2016

n ANTARA/TERESIA MAY

Medium Bahasa Aspek Medium Sastra Apabila dalam tataran perkembangan medium bahasa berkenaan kepada keindahan makna atas sebuah karya sastra yang dihasilkan oleh seorang pengarang, merupakan proses pembentukan medium bahasa yang nyata sebagai akibat dari pergolakan dalam proses penciptaan akan sebuah karya sastra! SAYYID FAHMI ALATHAS

M

EDIUM bahasa sumber kekuatan pembaca memahami makna yang ingin disampaikan. Meskipun menyesuaikan kepada pandangan nilai-nilai kausalitas dan objektivitas pembentukan medium bahasa. Menyangkut keindahan makna dalam kalimat karya sastra. Disandingkan merasuk, bersatu, menenggelamkan maupun meleburkan diri dalam keindahan makna. Maka dari sini proses sebuah karya sastra, dalam proses penekanan makna terhadap medium bahasa. Akan tetapi, melalui proses generalisasi kosakata bahasa, mengolah karya sastra seorang pengarang mesti membangun kedua rangkaian sumber imajinasi dan keindahan makna. Namun, bertitik tolak dari asumsi dasar keindahan makna yang dihasilkan oleh seorang pengarang tanpa kemampuan mengingkari adanya ilham. Apabila dalam tataran perkembangan medium bahasa berkenaan kepada keindahan makna atas sebuah karya sastra

yang dihasilkan oleh seorang pengarang merupakan proses pembentukan medium bahasa yang nyata sebagai akibat dari pergolakan dalam proses penciptaan akan sebuah karya sastra! Sehingga dalam hal sebagai panutan dalam masyarakat maupun sebagai proses keyakinan sebagai proses penjiwaan oleh para pengarang dalam memproses karya sastra dari segi makna dan medium bahasa agar lebih berpengaruh pada sosio-budaya masyarakat, tempat karya sastra tersebut diciptakan! Meskipun nilai-nilai yang dirasa sangat cukup melingkupi suatu objek penelitian karya sastra yang menghadirkan seni keindahan makna atas apa yang diciptakan! Apabila bersumber dari inspirasi hakikat dalam suatu proses penciptaan akan suatu karya yang bersifat mutlak, atau nyata membangun kearah suatu karya sastra yang benar-benar, akan suatu karya yang tanpa adanya suatu pengaruh dari luar. Meskipun sebagai akibat adanya suatu perkembangan medium bahasa yang kerap memunculkan berbagai macam bentuk dan anggapan seperti dalam me nyampaikan “tekstualitas” yang murni. Penyesuaian asal-muasal dari suatu proses perkembangan pemikiran manusia akan adanya upaya mencari dan menggali maupun memverifikasi bidang ilmu pengetahuan yang belum sempurna. Sebagaimana yang pernah dikemukakan seorang tokoh bernama Abrams, dengan pernah mengemukakan bahwa karya sastra menitikberatkan kosakata bahasa ke arah struktur otonom. Karya sastra lebih kurang terlepas dari hal-hal yang berada di luar karya sastra itu sendiri sehingga mengesampingkan pengarang dan pembaca serta melepaskan karya sastra dengan konteks sosial budaya. Apabila memiliki perbedaan dengan yang pernah dikemukakan kedua tokoh para Marxisme. Fred-

erick Engel dan Hegel, dengan pernah mengemukakan bahwa karya sastra mesti dihargai integritas terlebih dahulu sebagai karya seni baru pencerminan masyarakat. Akan tetapi, karya sastra sebagai struktur otonom telah lebih dahulu pernah dikemukakan seorang tokoh berkebangsaan Romawi Kuno dalam sebuah buku berjudul Poetic. Aristoteles dengan pernah mengemukakan bahwa syarat-syarat utama sebuah plot dalam suatu karya sastra yang bersifat tragedi. Meskipun dilihat pendapat yang pernah dikemukakan oleh seorang tokoh berkebangsaan Jerman Barat. Dalam sebuah makalah berjudul Literatur Geiscichte Als Provokation. Sejarah sastra sebagai tantangan. Berisikan “dinamika sastra” yang timbul berdasarkan diakronis dan sinkronis. Hans Robert Jausz.

Pembaca adalah Penentu Dengan pernah mengemukakan bahwa dari segi estetik karya sastra sebagai karya seni, pembacalah yang menentukan apakah karya sastra dapat diterima ataukah ditolak, apakah karya sastra bernilai ataukah tidak, apakah karya sastra yang tertonjol itu nilai estetik atau nilai kegunaannya. Meskipun pendapat yang pernah dikemukakan Hopkins bahwa keindahan karya sastra merupakan suatu hasil dari interesa dan inscape. Interesa adalah pengaruh nyata tangan Tuhan terhadap cipta kreatif seorang seniman. Sedangkan inscape adalah pemahaman kekuatan melihat segala sesuatu dengan hati dan pikiran sebagai puncak realitas dalam cita seni berdasarkan kebenaran Tuhan (Muhsin Ahmadi, 1984;126). Apabila dihubungkan dengan pendapat yang pernah dikemukakan Lucien Goldman, melalui metode “strukturalisme genetik”. Dengan pernah mengemukakan bahwa setiap individu tidak memiliki pandangan dunia sendiri melainkan pandangan terhadap dunia kelompok sosial. Apabila

segala aspek berkaitan dengan aktivitas sosial merupakan struktur sama dengan aspek bahasa. Apabila pendapat yang pernah dikemukakan oleh seorang tokoh berkebangsaan Swiss, Ferdinand De Sasususre, dengan pernah meletakkan dasar-dasar kajian kuat dalam ilmu linguistik modern. Dengan memperkenalkan bahasa terdiri dari dua sisi yang tidak dapat dipisahkan; petanda (signifian) dan penanda (signifie). Pendapat tokoh arah baru dalam ilmu resepsi yang dianggap sebagai awal perkembangan ilmu resepsi sastra. Sejak tahun 1960-an, baru diberikan perhatian untuk menentukan makna terhadap karya sastra semenjak bertepatan pada tahun yang sama, tulisan-tulisan yang dalam bahasa Ceko diterjemahkan ke dalam bahasa Jerman dan Inggris, yakni Jan Mukarovsky. Dengan pernah mengemukakan bahwa karya sastra sangat berkaitan dengan konteks sosial, akan tetapi fungsi estetik dan puitika bahasa tidak terlepas dari fungsi sosial, sementara fungsi estetik dan fungsi sosial selalu berubah-ubah sesuai dengan perkembangan fungsi sosial itu sendiri. Fungsi estetik dan fungsi sosial selalu berubah-ubah pada suatu masyarakat sepanjang zaman. Kadangkala lebih mementingkan fungsi sosial dan kadang kadang lebih mementingkan fungsi estetik (Teeuw, 1984). Dengan pernah mengemukakan pula bahwa dalam seni bukanlah hasil yang dipentingkan, melainkan proses pemberian makna, sementara karya seni baru bermakna setelah berinteraksi dengan penikmat. Khususnya sastra, pembacalah yang memberi makna dan karya sastra hanya menyediakan kode makna sehingga nilai estetik sastra terletak antara struktur karya sastra sebagai kode sastra dan subjektivitas pembaca yang diliputi oleh berbagai kode sosial budaya, inilah yang disebut dengan struktur “dinamik sastra”. n

BUKU puisi ini menghimpun 83 puisi ditulis dari 2014 — 2016, berbicara berbagai persoalan seperti ibu, cinta, sosial, alam, Tuhan (religi), dan permenungan. Kedekatan pada ibu dan local genius (kedekatan budaya) lebih mewarnai puisi-puisi dalam buku puisi Isbedy Stiawan ZS ini, sehingga salah satu puisinya dijadikan tajuk buku puisi tersebut. Himawan Ali Imron, politikus Partai Golkar, dalam endorsement buku ini menilai membaca puisi-puisi Isbedy kita masuk dan dibawa ke alam reportase yang utuh. Dia menyoal keindahan alam (Tuhan), tentang sosial dan kegenitan politik, termasuk kekuasaan. Membaca puisinya adalah keharusan karena kita lebih tahu Indonesia. Aprilani Yustin Ficardo, ketua umum Lembaga Seni Qasidah Indonesia (Lasqi) Lampung, mengaku sangat mengapresiasi puisi-puisi Isbedy. “Isbedy merekam peristiwa-peristiwa menjadi penuh makna,” kata Yustin, istri Gubernur Lampung M Ridho Ficardo. n

115 Episode Menakjubkan dalam Kehidupan Rasulullah Saw Fuad Abdurrahman Noura Book Publising Januari-2016 400 hlm

“A l a n g k a h bercahayanya wajahmu, ya Nabi.” “Wahai, Aisyah, celakalah orang yang tidak melihat wajahku di hari kiamat...” “Hai, Abu Thalib, lembah sudah mengering dan makhluk Allah dilanda dahaga. Segera mohonkanlah hujan untuk kami!” Memenuhi permintaan para pemuka Quraish, Abu Thalib berjalan menuju Kakbah bersama anak muda yang wajahnya cemerlang bak matahari duha, tetapi teduh menyejukkan— Muhammad. Menyandarkan punggung pada dinding Kakbah sambil memegangi anak muda itu, Abu Thalib mengangkat tangan berdoa, “Turunkanlah hujan, wahai Tuhan kami. Kami bertawasul kepada-Mu dengan anak yang penuh berkah ini.” Serta-merta di langit yang tadinya sebening kaca dan biru bersih itu awan mulai berhimpun. Gumpalan-gumpalan uap air bergulung-gulung dari pelbagai penjuru. Suara halilintar menggelegar bersahutan dan hujan pun mengguyur Mekah dengan sangat deras. Itulah salah satu kisah menakjubkan tentang Nabi Islam. Bersama kisah lain dalam buku ini, cerita ini meyakinkan kita bahwa ialah Sang Mustofa, manusia terpilih itu. n

LAMPUNG TUMBAI

Hikayat Radin Ngerapat Asarpin Esais

N

amanya terdiri dari dua kata. Nama depan barangkali nama gelar, sebagaimana nama Radin Intan. Konon, sebuah nama bukan sekadar nama, tapi mengandung sejumlah makna. Radin Ngerapat adalah nama yang hampir serupa dengan penakainya (dengan kelakuannya). Nama belakangnya Ngerapat, yang berarti selalu merapat atau mendekatkan diri. Hari-harinya sering digambarkan sebagai sosok yang dikenal sebagai salah satu pemuka warga yang senantiasa merapatkan diri kepada pembesar kolonial. Dalam sebuah kisah yang tak begitu jelas, disebutkan Radin Ngerapat adalah seorang kepala pekon yang berpengaruh di sekitar wilayah Kalianda. Nama sebe-

narnya tak pernah diketahui. Nama tersebut terlanjur beredar dan—sebagaimana nasihat para alim-ulama—nama adalah doa. Bisa jadi orang tuanya tak bermaksud memberinya nama agar putranya kelak menjadi seorang yang selalu mendekatkan diri kepada kompeni. Dalam perang kolonial di sepanjang wilayah Nusantara, tak sedikit orang Indonesia yang merapatkan diri dengan barisan tentara kolonial Belanda. Sebagian besar raja di Jawa bermain-mata dengan pemerintah Hindia Belanda. Begitu juga di Sumatera. Radin Ngerapat hanya salah satu yang ada di Lampung yang dimanfaatkan pemerintah Belanda untuk bekerja sama dengan mereka. Keberhasilan Belanda menguasai hampir seluruh Nusantara selama tiga abad lebih tak lain karena pertolongan orang Indonesia sendiri, terutama para pemuka adat dan tokoh masyarakat yang disegani. Mereka ini berselingkuh dengan kompeni Belanda. Dalam ilmu politik barangkali mereka yang berusaha berbuat baik dan bermanis-manis dengan kolonial Belanda

itu akan disebut pengkhianat. Apapun julukan yang sebenarnya, satu hal yang pasti adalah Radin Ngerapat tak sendirian. Bisa jadi ia bukan seorang pengkhianat, tapi seorang yang hendak memanfaatkan kesempatan untuk membalas kekejaman tentara kolonial Belanda di Lampung. Tapi, yang terjadi justru Radin Ngerapat-lah yang dimanfaatkan oleh Belanda. Syahdan, dalam sebuah jamuan makan malam, di sekitar wilayah Gayam, Radin Intan II ditemukan terbunuh oleh pasukan Belanda. Malam itu ia sedang menikmati hidangan atas undangan Radin Ngerpat. Di tengah asyik menyantap hidangan, serombongan pasukan tentara Belanda mengepung tempat itu dan memberondongkan peluru ke arah Radin Intan. Malam itu Radin Intan terkapar tak bernyawa. Seluruh marga geger dan diusutlah siapa orang yang membocorkan pertemuan malam itu. Tak sedikit pun Radin Intan curiga atas undangan makan malam tersebut. Ia kenal baik dengan Radin Ngerapat. Ked-

uanya telah lama menjalin persahabatan. Bahkan, keduanya orang yang paling dicari oleh pemerintah kolonial di Lampung karena andil mereka dalam perang melawan Belanda. Beberapa buku yang pernah saya baca menyebutkan Radin Ngerapat-lah dalang di balik terbunuhnya Radin Intan. Banyak orang berspekulasi bahwa Radin Ngerapat-lah yang merencanakan pertemuan makan malam itu dan diam-diam ia membocorkan pertemuan itu dengan orang Belanda. Tapi, apakah betul Radin Ngerapat seorang pengkhianat? Tak mudah menjawab pertanyaan itu. Sebab, sekali lagi, Radin Intan dan Radin Ngerapat bersahabat akrab. Jarang terjadi pengkhianatan sebegitu jauhnya dalam tata pergaulan masyarakat Lampung jika bukan disebabkan masalah yang sangat serius. Apalagi, Radin Ngerapat termasuk orang kepercayaan Radin Intan II. Radin Ngerapat tak lebih sebagai kambing hitam untuk memecah-belah pejuangan rakyat Lampung melawan kolonial Belanda.

Sebuah buku sejarah resmi menyebutkan Radin Ngerapat pengkhianat. Baca misalnya dalam buku Sejarah Perjuangan Kemerdekaan di Lampung. Sebegitu tajam penggambaran hubungan kedua sahabat itu, dengan sebab yang tak begitu jelas mengapa Radin Ngerapat berkhianat dalam perjuangan. Disebutkan bahwa Radin Ngerapat dendam atas Radin Intan II. Dendam soal apa dan jenis perbuatan semacam apa yang pernah dilakukan Radin Intan kepada Radin Ngerapat tak pernah jelas. Menurut saya, kehadiran Radin Ngerapat dalam sejarah perjuangan Radin Intan II di Lampung terlampau dipaksakan. Apalagi, jika dikaitkan dengan nama Radin Ngerapat sendiri, jelas ini suatu nama bentukan atau nama yang diciptakan yang seolah-olah ada, namun sebenarnya khayali. Harus ada yang ditumbalkan dan penyandang lakon pengkhianat, padahal menurut saya belum tentu Radin Ngerapat—kalau pun ia benar-benar ada dan menjadi orang kepercayaan Radin Intan—berbuat senista itu.


SASTRA

LAMPUNG POST MINGGU, 13 maret 2016

15

Stasiun Kinanti Cerpen Yulizar Fadli

T

ANPA bicara, Kinanti dan Taji duduk di bangku tunggu Stasiun Kereta Prabumulih. Taji khusyuk membaca dan Kinanti sibuk memperhatikan orang yang duduk dan lalu-lalang. Kinanti menengok penjaga gedung dan beberapa petugas penukaran tiket. Lalu tiga detik berikutnya, ia menggeser pandanganya ke luar, ke jejeran toko makanan dan minuman ringan yang sedang ramai pembeli. Kini Kinanti melirik corong toak putih yang terpacak di tiang besi penyangga atap stasiun kereta. Dari sanalah petugas mengumumkan bahwa kereta akan datang satu jam ke depan. Tapi, kalimat terakhir pengumuman itu samar terdengar lantaran ditindih suara hujan. Kinanti mengalihkan pandangannya ke kereta barang yang kehujanan. Kereta itu diam mirip ular besi raksasa yang sedang tidur karena kekenyangan. Lalu ia melirik ke beberapa orang yang menggeleng setelah melihat jam tangan. Kemudian berpaling ke lelaki cepak berbadan tegap yang memukul bangku sambil mendecakkan lidah. Ia dengar juga umpatan “sial” dari perempuan gemuk yang duduk di barisan paling depan. Di samping kanan perempuan gemuk itu pria kurus berwajah tirus menendang botol plastik kosong sekuat tenaga. Setelah beranjak dari duduknya, Kinanti memandang ke arah toko makanan di luar sana. Sementara itu Taji tetap terpaku pada bukunya, dan sesekali matanya melirik ke bawah, ke arah tas besar berisi pakaian dan senapan angin lipat yang ditaruh di samping kakinya. “Aku mau beli sesuatu,” akhirnya Kinanti berbicara. “Biar aku saja,” Taji menawarkan diri tanpa melihat ke arah Kinanti. “Tidak usah. Lagi pula yang kubeli hanya air mineral.” Taji membalik halaman bukunya dan bersandar ke kursi besi lalu meluruskan kakinya. Ia menghela napas lewat mulut. “Beli dua botol,” kata Taji. Kinanti, perempuan berkaus biru dan berwajah pucat itu melangkah keluar melewati pengamen yang duduk sambil memainkan biolanya. Pengamen muda bertopi itu membisu di samping kiri keranjang sampah abu-abu bertopi hitam penuh muatan. Kinanti meneruskan langkah sambil menerobos jeruji hujan untuk sampai ke toko makanan. “Dua, Pak...” kata Kinanti sambil menggendong botol air mineral. “Sepuluh ribu,” jawab si penjual. Kinanti menyerahkan uang dan kembali berjalan. Kinanti memperlambat langkahnya ketika sampai di depan pengamen itu. Ia simak lagu apa yang sedang dimainkan si pengamen. Ia berbelok mendekati pengamen itu dan berdiri di depannya. Mungkin ia mulai menyukai pengamen

itu. Hujan masih mengguyur stasiun kereta saat lagu Gending Sriwijaya dimainkan si pengamen. Kinanti mengangguk ketika menaruh dua botol minuman itu di lantai marmer putih kecokelatan. Ia masih berdiri meski dua botolnya sudah duduk duluan. Gesekan dawai pengamen itu mungkin sampai juga ke telinga Taji. Mungkin juga tidak. Tapi Kinanti bisa melihat Taji karena posisi duduk lelaki itu segaris dengan posisi berdiri Kinanti. Si pengamen sudah menyelesaikan lagunya. Ia mengangkat kepalanya yang dimiringkan ke kiri. Ia memberi anggukan kecil pada Kinanti dan dua detik berikutnya Kinanti pun duduk di dekat pengamen itu, dibatasi dua botol plastik air mineral. “Bagus... kau sangat menghayati per-

“Tak pernah lagi.” “Sayang sekali,” kata si pengamen. Kinanti menyukai respons pengamen itu. “Kenapa?” tambahnya. “Ya, mungkin saja. Biola itu pemberian ayahku. Dan secara garis besar, ketika ayahku meninggal, tak pernah lagi aku menyentuhnya.” Si pengamen mengangguk berulang sambil memegang dagunya. “Anda mau mencobanya?” ia menawarkan biola berikut penggeseknya pada Kinanti. “Kalau Anda tak keberatan,” Kinanti tersenyum sebelum mengambilnya. Hujan masih deras. Dari corong toak, petugas mengumumkan kereta akan tiba tiga puluh menit ke depan. Tapi Kinanti tak ambil peduli. Ia terus menggesek biola itu. Ia mainkan lagu Perhaps milik band Cake. Matanya terpejam dengan kepala miring ke kiri. Air

mainanmu. Hmm... sangat pas dengan hujan sore ini,” kata Kinanti. Ia tak takut memuji si pengamen meski baru bertemu pertama kali. “Terima kasih,” si pengamen tersenyum. Mungkin Kinanti menyukai suara berikut senyum pengamen itu. Mereka berdua berbicara dan tertawa. Sedikit membahas asal-usul biola tua yang dimiliki si pengamen. Untuk ukuran orang yang baru saja saling kenal, keduanya memang terlalu cepat akrab. Kinanti berkata bahwa ia bisa main biola. Si pengamen sungguh-sungguh menyimak ucapannya. “Sejak kapan Anda mempelajarinya?” “Sejak usiaku 14. Aku memainkannya setiap malam.” “Sekarang?”

menitis dari matanya. “Bagus sekali...” pengamen itu memuji. Kinanti membuka matanya dan tersenyum sebelum mengembalikan biola itu pada si pengamen. “Tapi tanganku gemetar,” kata Kinanti. Si pengamen menatapnya sambil memegang alat musik warna cokelat itu. Kinanti menghapus dua garis air asin di pipinya. “Kurasa aku harus membeli biola.” “Ah... ide bagus,” jawab si pengamen. Kinanti tersenyum dan memandang mata pengamen itu. Mungkin ia menyukai mata cokelat si pengamen. Tapi, tapi tampaknya ada sesuatu yang dilupakan Kinanti. Ia menoleh ke bawah, ke arah botol air mineral yang tergeletak di antara paha si pengamen dan pahanya.

Kinanti menoleh ke belakang, ke dalam ruang tunggu. Ia melihat Taji masih khusyuk dengan buku bacaannya. Sementara itu orang-orang memanjangkan leher sambil menghela napas mereka. Sekali lagi perempuan gendut yang duduk di bangku paling depan itu mengumpatkan kata “sial” setelah mengakhiri percakapannya di telepon. “Maaf. Aku harus ke sana,” Kinanti menunjuk ke arah tempat duduk Taji. “Terima kasih biolanya,” tambahnya sebelum ia menyambar botol itu dan beranjak kemudian melangkah ke arah tempat duduknya semula. Si pengamen mengucapkan “sama-sama” sambil melemparkan senyumnya. Ia memandang bagian belakang tubuh Kinanti sebelum menggesek kembali biolanya. “Maaf, lama...” kata Kinanti setelah duduk dan menaruh botol air mineral di samping paha kanan Taji. “Hmm...” aji menjawab tanpa menolehkan muka. “Aku ingin memiliki biola lagi ...” “Nanti kubelikan,” kali ini lelaki itu menaruh bukunya. Ia mengambil botol air mineral dan membuka tutupnya lalu meneguknya. “Aku juga ingin menyanyi di kafe lagi,” Kinanti berkata ke arah Taji, tapi lelaki itu tak menoleh ke arah Kinanti. Taji menaruh botol itu lagi. Sekarang Kinanti mengambil botol air mineral dan membuka tutupnya lalu meneguk isinya. Sepasang matanya tertuju pada si pengamen di luar sana. Si pengamen memejamkan mata saat memainkan lagu Let it Be milik The Beatles. Orang-orang sibuk duduk dan berdiri. Ada yang mengumpat dan berjalan mondar-mandir. Kinanti kembali menaruh botol air mineral ke tempatnya semula. Hujan masih deras dan membentur-benturkan diri ke atap gedung stasiun kereta. Lalu anak-anak hujan itu jatuh dan menggenang di tanah yang sedikit berpasir, di sela-sela batu bara dan besi baja rel kereta. Sementara n ferial itu dari corong toak putih, petugas mengumumkan bahwa kereta baru akan tiba sekitar 10 menit ke depan. “Aku juga ingin membeli baju dan memelihara Kelinci,” kata Kinanti. “Lakukan apa saja yang kau suka,” Taji berkata sebelum membuka kembali bukunya, buku tebal tentang binatangbinatang buruan, mungkin ada gambar gajah dan harimau sumatera di dalamnya. “Apa kita akan berburu sampai tua?” tanya Kinanti. Mata Taji tetap terarah pada bukunya. “Dari pada main biola sampai tua,” jawabnya. “Baiklah. Aku akan melakukan apa saja yang kusuka,” kata Kinanti sebelum ia jatuh pingsan. Bandarlampung, April 2014

SAJAK

Sajak- Sajak Anang Kurniawan Kereta Pagi Menuju Kotabumi : Catatan kecil dari Tanjung Karang tanpa kusadari sepotong cinta tergeletak di stasiun sepertinya ia akan menyeretku kembali sebab bukit randu masih menyimpan rindu dari stasiun ke stasiun masih kurasakan betapa pandai engkau membujukku untuk tetap setia kepada waktu yang tersembunyi di kotamu Mengenang Hujan : suara hujan lalu engkau rasakan betapa rindu telah menenggelamkan kapal mimpi, bertubitubi gemercik hujan

mengoyang-goyangkan ingatan sepotong senja menangis di balut rinai pohon-pohon basah seperti engkau mengenang kejadian dalam genangan masa lalu hujan menghiburmu tapi tik-tok jam telah memisahkan namanya tertidur di pangkuan bumi yang terdengar hanya tik, tik, tik rindu dalam kelambu Secangkir Kopi disebabkan oleh: Jokopin bagiku kopi adalah candu yang paling syahdu menikmati secangkir kopi dan sepotong senja yang berbalut gerimis puitis bukan lalu kita pandang kotamu dari

atas bukit rindu nampak tersenyum sumringah penuh isyarat yang harus segera ditafsirkan—dan tafsirnya seperti pesanmu bahwa setiap rejeki harus dirayakan dengan secangkir kopi sebelum lima menit tiba pesanmu sudah menyatu di hitam kopiku, hitam puisiku dan kau punya bermacam-macam kopi kau pilih kopi yang mana katamu aku pilih kopi Lampung kataku sebab aromanya mengingatkanku pada wajah ibu yang gemar membujuku untuk menjadi syahdu. Pada Suatu Pagi Ketika terdengar kicau burung cahaya menerobos celah jendela ada sunyi

tak sempat bicara kepada hati bibir bergincu celoteh suara tasbih menggema ke dalam jiwa ruh tersungkur ada pagi yang masih tersisa dari angin subuh air membasuh keringnya jiwa daun-daun berselimut embun masih mengantuk memungut huruf-huruf doa dinyanyikanya pagi oleh waktu yang kian jauh dari dering rindu jejak-jejak mata masih mengintai ke mana perginya kapal-kapal yang membawa setumpuk cinta sepagi ini pelabuhan riuh oleh sepasang burung, dan kunang-kunang menunggu kedatangan pagi yang membawa sepi.

Aku Ingin aku ingin doa yang tak pernah putus asa dalam dering tasbih yang memangil hati dijadikannya sunyi aku ingin mencintaimu dalam sepi tanpa basa-basi dijadikannya ruang suci dari cinta semestinya dalam baling-baling kehidupan semesta cinta ada.

Anang Kurniawan, lahir 25 Oktober 1993, di Kemalaabung, Lampung Utara. Rajin menulis puisi dan cerpen.


LENTERA

16

Buku dan Gairah Kuliah Mengemban tugas di Korps Bhayangkara tak menghalangi semangat Junaidi terus melanjutkan pendidikan hingga strata 3. Polisi berpangkat ajun komisaris besar polisi (AKBP) ini menjadi polisi sekaligus kandidat doktor sumber daya manusia (SDM). RUDIYANSYAH

S

ORE akhir pekan lalu, Junaidi yang mengenakan kaus gesit menyambar tumpukan buku dari rak dekat meja kerja di kediamannya. “Ini buku saya dapat dari kawan yang baru dari Singapura. Di sini silakan cari belum ada,” ujar Junaidi dengan semangat, sambil membolak-balik buku tebal karangan Jennifer M George dan Gareth R Jones. Sederet buku lain tampak tertata rapi di rak yang sama. Usai menunjukkan buku koleksi terbaru, Junaidi menyambar berkas setebal 388 halaman. Disertasinya berjudul Pengaruh Budaya Organisasi Pengembangan Karier dan Kompetensi Terhadap Komitmen Organisasi, Serta Implikasi Pada Kinerja Personel Polri di Lingkungan Polda Lampung itu baru selesai direvisi. Meski disibukkan dengan jabatan kepala Subdirektorat Keamanan dan Keselamatan Direktorat Lalu Lintas Polda Lampung, Junaidi hingga kini masih tercatat se-

bagai mahasiswa S-3 di Program Studi Manajemen Universitas Persada Indonesia, Jakarta. Sejak awal, pria kelahiran Jambi, 23 Juni 1963 itu tertantang untuk terus kuliah. Ia bercerita, pernah dijanjikan akan dikuliahkan sang kakak, tapi rencana tersebut kandas. “Akhirnya saya pilih jadi polisi karena enggak ada biaya kuliah. Sejak itu saya bertekad mau terus kuliah sambil bekerja,” kata Junaidi. Sambil menjalankan tugas sebagai polisi sejak 1984, ia melanjutkan pendidikan sarjana di Fakultas Ekonomi Universitas Bandar Lampung (UBL) dan lulus 1990. Meski tak mudah membagi waktu antara tugas dan kuliah, suami Wita Sulfya ini justru menemukan kepuasan tersendiri dari rutinitasnya tersebut. Studi Junaidi sempat terhenti karena ditugaskan ke beberapa daerah di luar Lampung, seperti kapolsek Indralaya, Sumatera Selatan, dan kepala Satuan Lalu Lintas Polres Lahat. Setelah kembali ditugaskan di Lampung tahun 2001, ia dipercaya memimpin polsek baru di Telukbetung Barat. Junaidi berprinsip menuntut ilmu tidak ada istilah tua dan terlambat, ia kembali melanjutkan ke program magister di Universitas Saburai. Hingga 2012, mantan kepala Bagian Operasional Polres Lampung Timur itu pun meneruskan pendidikan doktor. “Capek sih memang, sebulan empat kali ke Jakarta. Saya senang kuliah karena bisa bebas berdiskusi dan menyampaikan pemikiran. Sayang kalau tidak hadir, justru rugi saya,” ujar Kasubdit Keamanan dan Keselamatan Ditlantas Polda Lampung itu. Sebagai penelitian doktornya, Junaidi juga melakukannya di lingkungan Kepolisian Daerah

Lampung, dan saat ini sedang mempersiapkan ujian tertutupnya. Saat ini, selain menjalankan tugas di kepolisian, Junaidi kerap diminta menjadi dosen tamu di beberapa perguruan tinggi di Lampung, Palembang, hingga Bogor. Ia mengaku masih ingin menuntaskan tanggung jawabnya sebagai abdi keamanan. Tawaran menjadi dosen pun belum menjadi prioritasnya. Ayah tiga orang anak ini mengaku ingin bisa mengajar supaya ilmu yang didapat bermanfaat. Namun, belum bisa direalisasikan dalam waktu dekat karena masih fokus mengabdi sebagai polisi. Di tengah kesibukan, Junaidi tak pernah melewatkan rutinitas hariannya membaca berbagai artikel dan buku di rumah setiap menjelang isya dan selepas salat subuh. Ia berharap rekan sejawatnya di korps baju cokelat terus semangat menuntut ilmu dan meneruskan pendidikan hingga ke tingkat yang lebih tinggi. “Saya ingin memotivasi teman-teman di jajaran kepolisian agar terus belajar. Belajar harus terus dan terus selama belum masuk liang lahat,” kata pengajar di Sekolah Polisi Negara (SPN) Kemiling itu. RUDIYANSYAH (M1) rudiansyah@lampungpost.co.id n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

LAMPUNG POST MINGGU, 13 maret 2016

Ajak Anggota Cari Solusi SEBAGAI salah satu perwira di Polda Lampung, Junaidi mengaku sambil menjalankan tugasnya sekaligus mengaplikasikan keilmuan manajemen yang diperoleh di bangku kuliah. Salah satunya adalah menghargai orang lain walaupun bawahan. “Saya paling takut berdosa dengan manusia karena Nabi pun tidak bisa membantu kita memaafkan kesalahan itu jika yang bersangkutan tidak memaafkan. Begitu bahayanya dosa dengan sesama,” ujar Junaidi. Menurutnya, memimpin dengan perasaan serta membangun kedekatan emosional dengan sesama anggota kepolisian sangat penting. Memimpin harus tahu bagaimana memanajemen anggota. Bisa tarik ulur, kalau salah jangan dipermalukan, kalau benar acungkan jempol. Dengan begitu, anggota merasa lebih dihargai kerja kerasnya. Dia juga mengaku memilih menyelesaikan permasalahan anggota dengan langsung berbicara empat mata. Kedisiplinan pimpinan juga menjadi cara menjalin hubungannya dengan bawahan. Terkait disiplin, pemimpin harus memulai dan memberikan teladan. “Kalau pukul 06.00, ya saya juga datang pukul 06.00. Juga saat jam pulang, kalau saya harus izin pulang lebih awal karena keperluan, saya akan izin kepada anggota saya,” ujarnya. Diskusi juga kerap dilakukan Junaidi dengan anggota. Termasuk ketika terjadi kendala di lapangan. Ia mengajak mengobrol anggotanya untuk mencari solusi dan akhirnya membuat bawahan menjadi kreatif. (*1/M1)

BIODATA Nama Lengkap : Dr (Can) Junaidi, SE, MM Kelahiran : Jambi, 23 Juni 1963 Istri : Wita Sulfya, SE Anak : 1. All Lutfi 2. Ursandy Alif 3. Calista Ramadanti Jabatan : Kepala Subdirektorat Keamanan dan Keselamatan Ditlantas Polda Lampung Alamat : Jalan Raden Saleh No. 27A Bandar Lampung


ESAI FOTO Hlm.19

DESAIN Hlm.24

Keindahan Fenomena Langka Gerhana Matahari

Menghijaukan Halaman Minimalis

SESAAT langit pagi yang cerah di Bandar Lampung berubah menjadi gelap. Awan mulai kelabu, udara yang semula hangat terasa lebih sejuk.

Taman rumah tidak harus lebar dan luas. Dengan ruang halaman yang terbatas, jika didesain dengan cermat bisa menjadi sejuk dan nyaman.

HIJAB 17 LAMPUNG POST I MINGGU, 13 maret 2016

TUTORIAL

Intan Nyaman dengan Tunik Model tunik disenangi wanita berhijab karena panjang dan longgar. Perpaduan hijab dengan tunik cocok untuk acara santai dan semiformal. GESA VITARA

B

USANA muslimah model tunik masih digemari saat ini. Model pakaian ini menyasar semua kalangan, remaja, anak muda, hingga ibu–ibu. Tunik diminati karena memiliki tampilan yang elegan, dinamis, dan cukup simpel. Wanita berhijab merasa nyaman mengenakan tunik karena busana ini didesain longgar dan panjang sehingga bisa menutup seluruh badan. Salah satu pencinta busana muslim model tunik ialah Hanita Intan. Perempuan berhijab yang biasa dipanggil Intan ini begitu menggandrungi model pakaian satu ini. “Model tunik punya ukuran yang longgar, jadi enggak ngepres di badan. Bahkan size-nya lebih besar dari ukuran baju yang lain,” katanya kepada Lampung Post.

Baju tunik merupakan adaptasi dari jenis busana Eropa dan Timur Tengah. Saking panjangnya busana ini, biasa disebut jubah. Seiring perkembangan fashion, model tunik makin beragam dan semakin modern. Kombinasi warna serta corak memberikan kesan tunik makin trendi dan fashionable. Mengenakan tunik perlu disesuaikan dengan kegiatan atau acara yang hendak didatangi. Ada berbagai tipe tunik dengan yang sederhana, santai, hingga yang bentuknya kardigan formal. Menurut perempuan 23 tahun ini, model tunik kerap ia kenakan saat hangout bersama teman–teman atau ke acara yang santai. “Biasanya aku pakai ke acara yang santai atau saat main dengan teman–teman,” ujarnya. Berbagai model tunik bisa dipakai sesuai selera masing-masing. Misalnya agar tampil trendi, bisa mengenakan tunik yang terbelah dengan tambahan lapisan dalam. Potongan bagian depan tersebut akan membuat model lancip pada sisi kanan dan kiri sehingga terkesan lebih gaya. Tunik dari bahan satin dengan kancing di bagian samping atau tunik dengan aksen vest mini dapat dipadupadankan dengan rok maxi atau celana pipa. Perpaduan ini cocok dipakai saat acara semiformal. “Disesuaikan nyamannya pakai rok atau celana. Tetap akan tampak lebih trendi,” kata alumnus FISIP Universitas Lampung itu. (M1)

MEMBUAT hijab dari bahan latanya scaft cream–black yang memiliki dua warna dapat dibuat dengan gaya hijab yang memikat dan mendapatkan kesan stylish. Berikut tutorialnya: 1. Gunakan ciput atau dalaman kerudung.

2. Hijab yang berbentuk seperti pashmina ini memiliki dua warna. Anda bisa memilih warna apa yang akan dibuat untuk pilihan di atas dan di bawahnya. Pemakainnya warna krem pada bagian atas dan warna hitam pada bagian bawah. Dibuat dengan sebelah kiri lebih pendek daripada sebelah kanan.

3. Hijab dipakai dan kaitkan dengan jarum pentul.

4. Ujung hijab sebelah kanan yang panjang dapat diputar dan dinaikkan ke atas dan pasangkan jarum pentul.

gesavitara@lampungpost.

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

5. Hijab dengan paduan dua warna selesai. Anda akan tampak lebih berbeda dengan mengenakan hijab latanya scaft cream–black. Selamat mencoba. (M1)


KELUARGA

18

LAMPUNG POST MINGGU, 13 maret 2016

n LAMPUNG POST/DOK.

Rutin Bawa Oleh-oleh Buku Orang tua perlu banyak membaca agar bisa bercerita tentang berbagai hal kepada anaknya. Pengetahuan yang ada dalam buku dan dikaitkan dengan fakta empirik di lapangan bisa menjadi bahan diskusi kecil dalam keluarga. GESA VITARA

S

AAT berkunjung ke daerah tertentu, Sandi Asmara, pengajar di Universitas Lampung, selalu menyempatkan diri untuk berbelanja buku. Buku itulah yang menjadi oleh-oleh khas yang selalu diberikan kepada putra-putrinya di rumah. Membelikan bahan bacaan untuk anakanak adalah salah satu cara yang dilakukan pria 53 tahun ini untuk menularkan virus membaca. Ia pun kerap menceritakan isi buku yang sudah dibaca kepada ketiga anaknya dan menyarankan mereka untuk membaca. Menurut Sandi, ia membelikan buku yang berkaitan dengan bidang pendidikan buah hatinya. Misalnya, buku tentang komunikasi untuk anak pertamanya yang sedang menempuh perkuliahan bidang komunikasi dan bacaan terkait hukum untuk anak yang sedang kuliah di Yogyakarta. “Orang tua perlu menjadi pelopor untuk bidang–bidang yang digemari atau yang ditempuh oleh anak agar bisa mengarahkan dengan baik melalui beberapa buku bacaan,” katanya kepada Lampung Post. Pria kelahiran Malang, 10 Oktober 1962,

ini tidak lupa membawa buku jika hendak bepergian ke mana pun. Ia menyematkan untuk membaca 2—3 halaman setiap hari. Bila ada benang merah dari bacaan yang telah dilahapnya, Sandi langsung menularkan kepada anak-anaknya. Ia menyimpan semua koleksi buku dalam ruang khusus atau perpustakaan mini di rumahnya. Perpustakaan di rumahnya terbilang tidak terlalu luas, hanya 2 x 3 meter, tapi menyimpan beragam bacaan. Bacaanya tidak terbatas hanya yang berkaitan dengan keilmuan di kampus, tapi juga bidang lain yang dinilai menarik, seperti teknik industri, pemasaran, perkembangan teknologi terapan baru, dan beberapa bacaan lain. Buku yang dikumpulkan Sandi berasal dari berbagai daerah. “Ke mana pun saya pergi bila ada buku yang menarik untuk dibaca, saya akan beli,” ujarnya. Koleksi bukunya berasal dari Bali, Malang, Yogyakarta, Bandung, dan beberapa kota besar lain. Saat ini Sandi tertarik dengan dunia pemasaran. Apalagi setelah melihat kondisi perekonomian di Lampung, yang membuatnya semakin tertarik mengenai ilmu pemasaran. Ia menilai perekonomian Lampung mulai bergeliat dengan banyaknya kafe atau tempat makan baru. Namun, tak semua restoran bisa bersaing sehingga beberapa pemiliknya gulung tikar. Menurutnya, diperlukan cara untuk memperdayakan masyarakat agar bisa mengembangkan usaha dengan mengokohkan persaingan yang terjadi. “Bila pengembangan pemasaran kurang dipahami, tak hanya perusahaan kecil, perusahaaan besar pun akan roboh,” kata dia. Fenomena persaingan usaha di Lampung menjadi hal yang bisa dibagikan ke-

n LAMPUNG POST/DOK.

pada anak-anaknya. Ia pun menyarankan agar putra-putrinya membaca teori di buku dan mengaitkannya dengan fakta dan peristiwa yang terjadi di lapangan atau di kehidupan nyata. Dari sekian banyak buku yang dikoleksi Sandi, buku berjudul Anatomy of Selling merupakan buku favoritnya. Buku tersebut mengajarkan bagaimana menjual, bukan hanyak dalam bentuk barang, tapi menjual ide, pikiran, dan apa pun. B u k u yang paling banyak dibaca saat ini adalah terkait pertanian. Ia pun sedang menyelesaikan pendidikan doktor di Bandung dan mempersiapkan disertasi berjudul Pembangunan Ketahanan Pa n g a n u n tuk Provinsi Lampung. Sandi memand a n g perta-

nian di Lampung sudah maju, tapi masih belum optimal dalam menggali sumber daya alam. Ada pergeseran paradigma pembangunan ketahanan pangan di tingkat nasional, provinsi, hingga kabupaten/kota sehingga diperlukan usaha– usaha pengembangan kapasitas produksi melalui perluasan areal dan rehabilitasi kemampuan produksi, serta optimalisasi pemanfaatan sumber daya alam, lahan, dan air. Di Lampung, kata dia, minim sekali air. Lampung menyimpan berbagai potensi pertanian yang bisa dikembangkan dengan baik, tapi tanah Sai Bumi Ruwa Jurai ini tak bisa menyimpan air sehingga masyarakat perlu menggunakannya cara yang efisien. (M1) gesavitara@lampungpost.co.id


LAMPUNG POST MINGGU, 13 maret 2016

ESAI FOTO

19

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

MENCOBA TELESKOP. Seorang mahasiswi Itera mencoba menggunakan teleskop yang disediakan Tim Observatorium Bosscha untuk mengamati proses terjadinya gerhana matahari, Rabu (9/3).

Keindahan Fenomena Langka Gerhana Matahari S

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

ESAAT langit pagi yang cerah di Bandar Lampung berubah menjadi gelap. Awan mulai kelabu, udara yang semula hangat terasa lebih sejuk. Rabu (9/3), sekitar pukul 07.20, seakan menjadi waktu dimulainya suatu fenomena langka yang menjadi siklus alam 350 tahun, ketika terjadinya gerhana matahari. Meskipun tidak menjadi fenomena gerhana matahari total, hanya 92% permukannya yang tertutup, tidak seperti yang terjadi di beberapa wilayah di Indonesia, tidak menyurutkan animo masyarakat untuk berbondong-bondong menuju kampus Institut Teknologi Sumatera (Itera) selepas subuh untuk menyaksikan fenomena langka tersebut.

Tepat pukul 06.20, langit tampak mendung yang seharusnya menjadi fase awal terjadinya gerhana, tetapi langit membuka dan menampakkan matahari, bulan telah menutupi 50% bagian dari matahari dan pada pukul 07.20 puncak 92% gerhana matahari terjadi. Selain pengamatan mata menggunakan kacamata khusus, Tim Observatorium Bosscha menyediakan proyektor pengamatan langsung serta teleskop untuk masyarakat yang ingin melihat fenomena tersebut. Di tengah-tengah proses gerhana matahari, sejumlah warga yang datang juga melaksanakan salat gerhana di pelataran parkir kampus Itera untuk memanjatkan syukur atas fenomena yang akan terjadi 350 tahun mendatang. (M1)

GERHANA MATAHARI. Bulan mulai menutupi matahari sebanyak 50% yang menjadi penampakan awal yang dapat diamati akibat tertutup awan mendung di kampus Itera, Rabu (9/3).

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

LIVE STREAMING. Sejumlah warga melihat fenomena gerhana matahari melalui live streaming yang disediakan pihak Itera agar semua pengunjung dapat melihat lebih dekat, Rabu (9/3).

SALAT GERHANA. Sejumlah warga bersama mahasiswa melaksanakan salat gerhana secara berjemaah sebagai bentuk syukur dapat melihat fenomena langkah di pelataran parkir kampus Itera, Rabu (9/3).

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

PENGAMATAN PERUBAHAN. Seorang pengamat dari Tim Observatorium Bosscha mengamati perubahan dari tekanan udara, suhu, hingga perubahan matahari saat terjadi gerhana matahari di kampus Itera Lampung, Rabu (9/3).


PARIWARA

MINGGU, 13 MARET 2016

KEHILANGAN

RENTAL AC & MUSTY CO OL JUAL BELI AC BARU/ SEKEN, SERVICE, CUCI AC, MSN CUCI, KULKAS, DISPENSER. WINDA AC 0721- 257556, 08127921648 / 0852.79542465 PI-N2A483AB9. MINGGU BUKA

ALAT TULIS KANTOR Jual Oil Pastel & Penjepit Carandhace Neo 1 & 2, Tinta Spidol Papan Tulis ½ L, 100 mL, Continous Form 9 ½ x 11 potong, 9 ½ x 13 potong, 2, 3 & 4, TOKO KIM-KIM Pasar Kangkung Teluk Betung, Tlp. 0813.7953.7576

BIMBEL Telah dibuka bimbel siap tes CPNS 2016 terbukti & terpercaya materi lengkap instruktur ok, tmpt terbatas. Hub. Prima quantum Jl. Bunga Sedap Malam 121 Prumnas Way Kandis smpng SD 3 Pwk T.Seneng telp.(0721) 786067 CP. 0812.7902177

CCTV C C T V, G P S T R A C K E R , ALARM, Finger Print, Service, dll, Harga Bersahabat, Hub. 0813.7948.7526

DEPOT AIR MINUM Brkt Filter, Psta grosir & eceran, alt2 dpot air mnum trlngkp & trmurh, mlai 9 Jt, brkualits & brgrnsi, km agenya mngtsi air coklat, kuning, kapur dll, Jl. Purnawirawan rayon 89A Gunter, Hub. 0821.8537.9610/ 0896.9371.6333/ Pin 5A9CE147

FURNITURE Penjualan & pemesanan futniture jati Jepara dgn berbagai model koleksi a/l: mini bar, partisi, kursi tamu, lemari & berbagai lukisan kaligrafi & aksesories. Hub. Oya Gallery 0812.7201.7850, Jl. Agus Salim Kompl Ruko Perum Tugu Duren, Sukadanaham

SK PENSIUN NO: C 00494/ KEP/15/1995 TGL 16-8-1995 AN. NABHAN STNK BE 3137 EP, Nk. MH31DY002DJ101738 Ns. 1DY-101751 an. Ahmad Samin STNK BE 4184 DP, Nk. MH1JBE115BK168821 Ns. JBE1 E-1170797 an. Agata Gimah STNK BE 5606 OH, Nk. MH3RG1810FK138913 Ns. G3 E7E0139027 an. Mitri Giyanti STNK BE 4074 EO, Noka. MH1JF5119AK197614 Nosin. JF51E-11975750 an. Abdul Azis M.

KOLAM RENANG

PROPERTY

Dicari Mitra MLM, Collacell & Caturex PT. BISA, Kerja 2 jam/ hari, Komisi tiap Pagi min. 5-10 Jt/bln, Hub. 0857.6899.8765/ Pin 585B7EA8

PAGAR PANEL BETON Jual pagar panel beton system knock down a/t: Kota Metro. Hub: 0812.1800.2417. 0897.1403.256

Dicari Partner Bisnis Umroh & Haji Plus, izin resmi Depag, komisi menarik. Berminat hub: 0721.472.235/ 0812.7217.8899

PERKASA BLOCK Jual Paving Block Press, Pagar panel Beton, Lok. Sukarame, Hub. 0853.6711.6983 / 0813.1887.7820

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PERUMAHAN Perumahan promo type 45 LT 100 m2 lks Jl.Kayu Manis W.Halim, hrg promo 280 Jt, hrg normal 450 Jt. minat 0812.6141.1414, 0812.7366.3789.

PLAYSTATION

Dunia Kolam Renang mlyani prncangan kolam renang, pmbuatan, prawatan & mnydiakn pralatn & bhn2 prwatan air kolam. Jl.Hayam Wuruk komplek ruko kdamaian asri blok. i No.8 Hub.0851.0309.2567

KOST EXECUTIVE ELDEE Kost Blnn 2 jt / Harian 200rb/ mingguan, mewah, aman, lengkap, parkir dpn kmr, satpam 24 Jam. wifi 24 jam Jl. Cut Nyak Dien 40 Palapa Tjk Pusat hub. 0822.8189.8205.

KURSUS-KURSUS NVU PONSEL Servis & Kursus Teknisi Hp kls mahir, djmnin lngsng dpt Duit, Jl. Z.A Pagar Alam, No. 24 Gdg Meneng, Hub. 0896.7496.2976

MESIN FOTOCOPY CV. MitraAbadi. Jual s ewa p e r b a i k a n s u k u cadang & tinta photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9 0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

MUKENA GROSIR MCM2 MUKENA, Djmn Bhn Bgs, Adem & Tdk Luntur, Perum Bukit Bilabong Jaya Blok C1 No. 1-2, Tlp. 0812.7217.7449 & 0823.0734.4000 & 0896. 3080.7689

RUMAH DIJUAL

ANTORO GAME’S PLAYSTATION stiap Blnj & Service min. 50rb, mndptkn 1 (satu) poin, kmplkn poin trsbt utk dpt dtkrkn dgn hdiah menarik sprti: PS 2 Fat/Slim, Tv LG 32/42”, PS 3 Slim, PS 4 (NB: Untuk berlaku selama 1 tahun) Hub. 0812.8622.1221

Dijual Rumah Minimalis Cluster, Jl. Komarudin Gg. Pabil dkt Kampus Unila,polinela, Pol Damri, type 65/94 m2, & Rumah Subsidi Tugu Duren 36/72 m2 dkt Lembah Hijau, Hub. 0822.8165.7114 Dijual Rumah/Tanah di blkng Masjid Ps.Ulu – Krui, KPB, SHM, 2.250m, Tnh SHM, 2.400m, Tnh SHM 7.150m, pingir jln utama. Hub. 0821.25500175.

PRIVATE RANKING 1 PRIVAT guru datang ke rumah semua pelajaran SD, SMP, SMA. Paket Sukses UN & UAS & siap TEMBUS sekolah favorit. Hub. 0821.8260.0101/ 0896.8993.0713.

JUAL CEPAT Rumah di Perum Villa Bukit Tirtayasa Estate, Ls. Tnh 90, Hrg. 250 Jt/Nego, Hub. 0878.9934.7373 Dijual Rumah/Tanah Ls. 1.200 m2, SHM, Hrg. Nego, Lok. Jl. Ratu Dibalau dpn Puskesmas Way Kandis, Hub. 0812.7381.1664

RACUN API CV. CAHAYA ABADI. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 085107520099, 081278001238.

Rumah dijual Lok. Way Kandis, akses ke Kota Baru, Lt. 10 x 19, Nego, Hub. 0852.1108.1269/ 0852.7003.4107

TOUR & TRAVEL

RUMAH DIKONTRAKAN

EXECUTIVE CLASS-RENTAL MBL,AVANZA,INNOVA,PAJERO SPORT,FORTUNER DBL CABIN,A LPHARD,MERCY,BMW,CAMRY, GRNAD LIVINA,BUS WISATA,ELF (JG MELYNI ANTR JMPUT BANDARA) HUB:0813.6969.50510821.8203.2964

Dikontrakan Rumah tp 42, 2 KT, RT, RK, S.Bor, Hal. 4m, Jemuran dlm, Lntai Krmik, Lok. Jl. P. Singkep Gg. Sirsat Daton 6 Sukabumi, Hub. 0852.6916.0656/ 0812.7254.8434

LOWONGAN URGENTLY SOPIR, Sim B1 mx 38th, pnddkn SMP, Mtc SMK jur Tkj/Listrik, SPG pnmpln mnrik pnddkn SMU/K, dtg lgsng gdn lmrn lngkp Jl. Tembesu No.8 Campang Raya BDL

Dbthkn pngwas lapngan, Ar-

Dicari Mitra MLM, Collacell & Caturex PT. BISA, Kerja 2 jam/ hari, Komisi tiap Pagi min. 5-10 Jt/bln, Hub. 0857.6899.8765/ Pin 585B7EA8

Dewangga Putra Perkasa, Villa

sitek, Marketing, Pria/Wanita, min. 26, pnddkn S1, Supel, Jujur, pbnglmn dbdngnya, pny kndraan sndiri, krm lmrn ke PT. Citra 2 blok. Z1 No. 12

Dikontrakan Rumah, 3 KT, 2 KM, Garasi, Jl. Rawa Subur, No.44 Enggal-Bdl, Hub. 0852.7994.3250/ 0895.3489.56056

TANAH DIJUAL Dijual Tanah Luas 4.429 m, SHM, dekat Sekolah Polisi Negara (SPN) Kemiling Hub : 0812.7929.518 (Tanpa Perantara) Dijual tnh 1000 m2 Ls 1 Hektar lokasi fiew laut Mutun kel. Lempasing, SHm, 100rb/m n e g o Ta n p a P e r a n t a r a . hub.0853.6853.5968. Dijual Tanah Lt. 600 m2, Lok. Jl. Pulau Bangka – Sukabumi B. Lampung, Hub. 0811.1044.820 /0821.8640.3760 Dijual Tanah uk. 10x15=150 m2, Jl. Way Wo RT.09 Kel. Langkapura Kec. Langkapura – B. Lampung, Cp. Bpk. Putra 0812.7359.5951 Dijual 2 Tanah dkt Perum Puri Sejahtera Ls. 800 m2, SHM, Ls. 1,2 Ha, SHM, dsblh Perum Bataranila, cck utk Perumahan, Hub. 0813.6992.6677 Dijual Tanah di Sumberejo – Kemiling, Jl. Imam Bonjol, Luas 2.395 m2, SHM, Hub. 0813.6726.1150 Dijual Rumah/Tanah di Blkng Masjid Psr Ulu – Krui, KPB, SHM, 2.250m, Tnh SHM 2.400m, Tnh SHM 7.150m, pnggir Jln Utama, Hub. 0821.2550.0175 Jual tanah dpn Lampung Post Ls. 1 Ha, dpn SMA 13 Ls. 600m, dpn SMP 20 Ls. 700m, blkng Unila Ls. 1.200m, djln Cendana Ls. 2.000m, smua Lok. di B. Lampung, Hub. 0821.8640.1066

Dijual tanah Ls 2.438 m2 letak strategis Jl. Harapan blkg Telkom Kt Sepang hrg bego, Tanpa Perantara hub: 0813.6910.0396 Dijual Rumah Tua di B. Lampung, 200/364m, SHM, Jl. Raden Patah No.41 dkt Jl. Kartini, Hub. 0821.2550.0175 Dijual Tanah Lt. 1.165 m2, SHM, Lok. Yosodadi – Metro, blkng SMA N 1 Metro, Hrg. Nego, Tnp Prntara, Hub. 0822.9815.7500 Dijual tnh 2,1 Ha, SHM, Palputih 2 Km dr Ir. Sutami & 5 Km akses kota bru & jln tol, tnmn buahan & kolam pncing 3 bh & renc klm renang 2 bh, cck utk Agrowisata, mni Hrg. 90Rb/m Net, Hub. 0813.6993.1333 Dijual Tanah Lt. 5.000 m2, SHM, Lok. 29 Banjar Sari – Metro, dkt Lapanagn 29, Hrg. Nego, Tnp Prntara, Hub. 0822.9815.7500

TANAH KAVLING Dijual Tanah kav dblkng Prmhn Bataranila, Tata Mbl, Unila, Trminal Rj.Bsa, uk. 120-148 m2, Hrg. 40 Jt, bs cash/ Tempo/ Kredit, Hub. 0822.8165.7114/ Pin 5A373F4E Tersedia tanah kavling di Bandar Lampung, ITERA & Kotabaru, view kota. hub. Awan, 0821.3394.7417. Baru dibuka ! Tnh kaplingan & ruko di lksi strategis kawasan Kampus ITERA & Kt Baru Lampung, hrg msh terjangkau, bisa chas/kredit &bersertifikat, luas tanah min 150 m2, ruko 80 m2. Hb.0853.5785.0510, 0821.7757.6041, 0822.8265.7444. Promo tnh kav Ls. 75 Jt, Jl. Nawawi Gelar Dalom Rj. Bsa Jya Bdl, dkt msjid Nurul Palaah & Mts Alhidayah, Hub. 0853.6705.2535/ 0822.8165.7114

HARGA NEGO

INDOCOOL, AC baru. Pasang Service, Sparepart, Tirtayasa 07218013130.0851-01581133/ Antasari 0852-66133838

BANCAR 0812.7960.7819. PIN 269DF1DO WENI 0812.8568.2530, 0896.9501.6419 TIARA 0822.8256.9696, 0899.5646.379

IKLAN

PELUANG USAHA

20

0721-783.593, 783.679 Ext.1065

PEMASANGAN

PARIWARA AC

LAMPUNG POST

DIJUAL

Rumah FLPP Type 36/72, Boking 2 Jt, angs. 700-800an, Lok. Tirtayasa, Hub. Fedro 0852.0888.3000 / Pin BB 5E48551A

Jual Tnh & Rmh -LT : 541 M2 -Ls Rmh: 7 x 10 m.-Lahan kosong: dpan, blkng. Bersertifikat di Dusun Bluro, Desa Sukamulya, Kec. Palas, Lamsel.-Rumah terdiri 3 KT, sumur bor, tower air, lantai semen, parabola, dkt mushola /gereja/pendidikan. Hp 0813 43722826 – an. Slamet Supriadi (Tnp Perantara)

LOWONGAN Perusahaan Agrobisnis di Lampung memerlukan beberapa Karyawan Baru untuk ditempatkan di posisi dengan spesifikasi sbb:

PENGADAAN/PURCHASING

- Pria/Wanita, Belum Menikah - S1 Semua Jurusan - Menguasai Bahasa Inggris lebih di utamakan

KEUANGAN/FINANCE

- Wanita, Belum Menikah - S1 Jurusan Ekonomi/Akuntansi/Perbankan - Menguasai Bahasa Inggris lebih di utamakan

PRODUKSI

- Pria/Wanita, Belum Menikah - Min. SMA/SMK Semua Jurusan - S1 Semua Jurusan

SECURITY

- Pria, usia max. 30 Tahun - Min. SMA/SMK - Lebih diutamakan Lulusan Pendidikan Satpam

Cimb Niaga Finance bth CMO, Pria max 35 th, min D1, pflmn 2 th, mahir Smar tphone, CV ke PT. WAHANA Rukan Sunter Permai B-3 Jkt 14350 E hrd@ wahana.pt

Kirimkan Surat Lamaran Lengkap di lampiri Fotocopy Ijasah terakhir, Fotocopy Transkip Nilai, Fotocopy KTP/SIM, SKCK, Daftar Riwayat Hidup, Foto 4 x 6cm, 2 lbr. Dikirim ke PO BOX 1301 Bdl 35000. Paling lambat 2 (dua) minggu setelah iklan terbit. (Cantumkan Kode Jabatan)

OTOMOTIF 3028

80 JT NEGO

MOBIL DIJUAL ISUZU Panther Pick Up’2010, Hitam, Bak Cargo, Nego. hub.0821.7851.8469.

VARIASI

Kijang LSX Long th 97 Bensin, wrn. Hijau, AC, PW, PS, RT, Plat KLd, Mulus Terawat, Hub. 0812.8401.7131

CARISCO VARIASI mnrm kc flm, Audio mbl, Alarm mbl,Cntrl lock,Pwr wndow dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way halim smping RM Puspa Minang 3 Hub. 0821.84890747/ 0857.68087476.

DATSUN All New ERTIGA DP 18 JT-an

Datsun GO+ (T STYLE) DP 10 Jt-an OTR 123,1 Jt Datsun GO+ PANCA (T Active) DP 10 Jt-an OTR 115,1 Jt

KARIMUN

WAGON R DP 14 JT-an

CARRY PU DP 9 JT-an Prioritas dalam & luar kota BERKAS KITA JEMPUT LAYANAN SEPENUH HATI

Dapatkan Penawaran Terbaik

DIKA

0853.67.333.233

RUSTAM

ILHAM

BOLIL

0813.6757.3727

PIN BB : 5BA9B799

0853.7751.1000

PROMO IMLEK BANYAK DISKON DAN HADIAHNYA

HARGANYA MURAH PROSESNYA MUDAH SALESNYA RAMAH

RISTY 082184002130

0821.8687.0920

HONDA LAMPUNG RAYA

DINA

0853.6658.0009

AYLA

DP7Jt

TONY

0852-6987-0888

DISC BESAR

PROSES MUDAH & CEPAT TERIMA TUKER TAMBAH

AYLA

GRANMAX

DP 13Jt-an

Proses Cepat

Berkas Dijemput

Gratis Aksesoris Tukar Tambah Mobil Lama

4

T120ss

DP 10 juta Jt-an angs.

ERTIGA KARIMUN

WAGON R

PESAN

SEKARANG JUGA

PROSES CEPAT , BERKAS DIJEMPUT

Colt Diesel

Type FE 74 HDV 125 PS DP 25 juta Jt-an angs.

0821.8531.1212

DP cukup

11JT-an

2

CARRY PU

7

HARGA PAS PASTI PUAS

ARI.Y Neng MONICA AYU 0811.7281.101 0822-8297-9676 TELPON, KETEMUAN, DEAL !!!

Gak Pake HONDA = Gak Manja in Diri

RAMA 0812 7353 9191 DP 20 juta Jt-an angs.

DP 20Jt-an

DP 8Jt-an angs. 90rb/hari

Unit Ready Stock

L 300

TERIOS

ADHA

DP 10Jt

PAKET MARET GEREGEEEET DP 15Jt-an angs. 130rb/hari

DP 5Jt

0812-7111-2995 GRANMAX

Proses Cepat Berkas Dibantu

HONDA LAMPUNG RAYA

0812.7456.1101

PROSES DIPERCEPAT & DIPERMUDAH UNIT TERBATAS, BURUAN PESAN

PUTRI

0812.7252.9551


ISUZU ENGKEL BOK NHR THN 2008 HUB: PUTRA 0818 711125

ISUZU ENGKEL BAK NHR55 THN 2008 HUB: PUTRA 0818 711125

ISUZU ELF ENGKEL BOK THN 2009 HUB: PUTRA 0818 711125

ISUZU ELF DOBEL THN 2008 HUB: PUTRA 0818 711125

DIJUAL MURAH L300 BOX TH 2002, PLAT BE, PJK HDP, KNDISI PRIMA, HUB. 0812.7960.7819

Kijang SGX 1997, bensin, hrg 80 jt nego Hub. 0813-6753-3331

Grand Livina 2009, type SU, abu2 metalik, hrg 115 jt nego Hub. 0813-6753-3331

Nissan Terano granroad hitam,2002, BE, Manual, hrg 110 jt Hub. 0856-5875-7775

CIVIC 2004 115 Jt, Nego/082182000318

Timor Dohc th 2000, htm,BE kodya,AC,PW,PS, Rp. 40 Jt/Ng Hub : 0858-3800-0800

Timor Sohc th 99,biru,BE kodya, AC,PW, PS,CL,remot Rp. 36 Jt/Ng Hub: 0858-3800-0800

Daihatsu Feroza th 94,htm,plat B, AC,PW,PS,siap pakai Rp.47 Jt/Ng Hub: 0858-3800-0800

AVANZA G 2008/BE/MT 118 Jt, Nego/Hp : 081379788382

Kijang LGX 2003 125 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

KIJANG 92,biru met ac,pr,rt,siap pke hub.0852.7900.7272

KUDA silver

CARY PICK UP,2006

INOVA 2007

ac,pr,siap pke,bsa tuker tambah hub.0813.6969.5555 2001

mesin sases,body mulus, siap kerja,hub.0852.7900.7272

type G silver,bensin,gres siap pke bs tker tambah.HP.0813.6969.5552

BALENO 2001 B MT 75 JT, Nego/0811723457

TAFT GT 4X4 1995 65 JT, Nego/0812722380

GRAND INOVA B G. 2.5 MT 2013 240 JT, Nego/081279200444

HONDA CITY 1996 /MT 57 JT, Nego/081279200444

FREED PSD 2010 175 JT, Nego/081379700700

BMW 318I AT LIMITED EDISION 2000 110 JT, Nego/081379700700

FORTUNER 2.7 2005 170 Jt, Nego/081379788382

Terrios TX 2008/BE/AT 135 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

Honda CRV 2005/BE/AT 125 Jt, Nego/Hp : 0821 81312930

Inova G 2008/B/MT 160 Jt, Nego/Hp : 0812 31380818

LAMPUNG POST

DAIHATSU ALL NEW XENIA 1.3 SILVER R DELUXE 2012, HUB : 0812 73054516

21 69 JT NEGO

200 JT NEGO

HARGA NEGO

95 JT NEGO

85 JT NEGO

85 JT NEGO

66 JT NEGO

110 JT NEGO

BAZAR MOBIL SECOND

MINGGU, 13 MARET 2016

TOYOTA KIJANG INNOVA SOLAR G 2011, SILVER, KM 54.00, HUB : 081273054516

SUZUKI BALENO, BE KODYA, TAHUN 2000 WARNA HITAM, HUB : 0812 73054516

Mitsubishi triton, putih, 2011, plat BD, Nego Hub. 0812-7415-6117

Mitsubishi TS, hitam, 2012, BE, Nego Hub. 0812-7415-6117

AVANZA G 08 BE MT 112 Jt, Nego/081272199150

Avanza Velloz 2012/ BE/AT 155 Jt, Nego/Hp : 081369630999

Jimny 2000 62 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

STRARLET 1990 crem,mlus,gres,ac,pr,sonsis, hub.0813.6969.5555

YARIS HITAM

KATANA 2009

type j ,th 2008 posisi d kalianda lampung selatan,085658779202

power strering,hijau,fulfar,ac,flek resing, ban besar,hub.0813.6969.5555

SUZUKI AURIO 2003 hitam ,bensin, siap pke 60 jta ngo hub. 0852.7900.7272

Terios 08 135 jt/081369530999

KIJANG KRISTA DIESEL 2000 B MT 97.5 JT, Nego/HP 081279200444

HONDA ACCORD B/2002/VTI 90JT, Nego/HP 081279200444

ALL NEW CIVIC 2009 BE MT BALIK DP 85 JT, Nego/081379700700

XENIA XI DELUXE 2010 105 JT, Nego/081274664617

Innova E 2006/BE/MT 115 JT, Nego/081274664617

GRANDMAX 2011 BE 1.3 65 JT, Nego/085279911893

GRANDMAX 2013 BE 1.3 75 JT, Nego/085279911893

Terios TS 2010 BE MT 135 Jt, Nego/081279200444

Honda CRV 2008/AT 188 Jt, Nego/Hp : 0821 81711978

Avanza G 2012/BE/MT 148 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Honda City VTEC 2007 125 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Avanza 2012/AT/Jok Kulit 157 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

Fortuner VNT 2012 B/MT 350 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

COROLLA 1997 TV AC Nego/082372506999

Avanza G 2012/BE/AT/50 RB 145 Jt, Nego / Hp : 0853 77389999

Suzuki SX 4 2009/B/AT 115 Jt, Nego/Hp : 0821 81711978

Avanza G 2011/BE/AT 125 Jt, Nego/Hp : 0813 79788382

Nissan March 2012 BE/MT 115 Jt, Nego/Hp : 0813 79788382

Kijang LX/BE/MT/PW/DB 75 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Honda Jazz 2004 BE/AT 110 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Jimni 4x4 trepes 82 45 jt 081369530999

Honda Jazz 2004/BE/AT + Audio 99 Jt, Nego/Hp : 0852 73836499

Inova G 2011/BE/MT/Hitam 173 Jt, Nego/Hp : 085273836499

Honda CRV 2001/BE/AT 95 Juta, Nego/Hp : 0823 77180502

Jimny 4x4 Offroad 88 Juta, Nego/Hp : 0853 77389999

AVANZA E 2012 B MT 135 JT, Nego/082182000318

BMW 328I M40 1990 MT 45 JT, Nego/ 082282000318

BMW 318 MT 28 JT, Nego/082182000318

JAZZ TRIPTONIK 2008. PJK BARU KM RENDAH, Nego/085273836499

KARIMUN GX 2005 BE MT 72 Jt, Nego/085669605480

XENIA Xi FAMILY 2011 BE MT Nego/110 082114082388

FORTUNER DIESEL VNT 2012 BE KM 18 RB 330 Jt, Nego/085669605480

KRISTA DIESEL 2002 115 Jt/0856609605480

CL FREED 09 163 Jt, Nego/081377689090

INOVA SOLAR 2012 225 Jt, Nego/081377689090

MEA HYUNDAY ACCENT 45 Jt, Nego/081377689090

HONDA CITY MT 2008 BE KOTA Nego/081379203099

VIOS 2004 AT/ BE 1013 AR 95 Jt, Nego

BMW 320MT 1995 58 Jt, Nego/082182000318

ALTIS G 2005 MT 135 Jt, Nego/082176808888

L300 2008 105 Jt, Nego/082176808888

HONDA CITY TYPE 7 2001 BE 85 Jt, Nego/08117223835

INOVA NEW MODEL 2011 B PJK PANJANG DP 45 Jt/ANG 4, 730 JT X 47 081357097888

INNOVA V 2006 m/t Bensin, BE 444 DI, km 125rb, Hub. 0812-10592000

Xenia 2012, type M 1000 Cc, putih mutiara, 118 jt nego, 0813-6753-3331

HONDA CITY VTECH TH’2004, PLAT B, WARNA CHAMPAGE, HRG 95 JT NEGO. SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

LUXIO TYPE X TH’2010, SILVER, PLAT BE, HARGA110 JT NEGO. SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

HONDA JAZZ VTEC’2005, PLAT BE, MERAH TRIPTONIC, MATIC, HARGA 105 JT NEGO SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

DAIHATSU TERIOS TX ADVANTURE TH’2011, HITAM, MATIC, 155 JUTA NEGO SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

JIMNY’87 FULL OFFROAD 4 X 4, AC, POWER STERING, BAN KOMODO, PLAT H, HRG 80 JT NEGO. HUB. 0813.6953.0999

DAIHATSU GRAND MAX’2011 TYPE O OPTIMA MINIBUS, PLAT BE KODYA, SILVER, HARGA 90 JT NEGO. HUB. 0813.6953.0999

APV TYPE GL’2012, HITAM, PLAT BE, HARGA 105 JUTA NEGO. HUB. 0813.6953.0999

INNOVA THN 2006 TYPE G, 2000CC, NEGO. HUB.081369086655

TOYOTA ALTIS G BE MT 175 Jt, Nego/081271846218

Espass 1.3 2003 BE 55 Jt, Nego/08117223835

FORTUNER 2.7 BENSIN 2OO5 IST 275 Jt, Nego/081379788382

FANTHER BOX 2008 Nego/082379203099

GRAND LIVINA XV 2011/12 BE MT KM 20 RB 135 Jt, Nego/085377389999

HONDA CRV 2.0 MT 2002 BE KM RENDAH 110JT 08117223835

HONDA STEAM 2002 Nego/081272846281

55 JT NEGO

Kijang kapsul LX th 99 biru mulus BE kodya mesin halus siap pakai cp. 0853 77070549

FORTUNER 2011 BE MT KM 60 290 Jt, Nego/085377389999

KIJANG LSX DIESEL 2001 79 JT 081367939779


PERJALANAN

22

LAMPUNG POST MINGGU, 13 maret 2016

Wisata Murah di Penangkaran Rusa Tahura Melihat penangkaran rusa di Taman Hutan Raya Wan Abdul Rachman menjadi salah satu alternatif wisata murah. Gesa Vitara

B

ANDAR Lampung memiliki beberapa tempat wisata rekreasi sekaligus edukasi. Salah satunya dalam taman bermain yang dilengkapi dengan penangkaran satwa. Di lokasi tersebut, kita bisa mengenalkan berbagai jenis hewan kepada putra-putri, termasuk berinteraksi dengan satwa. Tempat asyik untuk melihat satwa, terutama rusa, ada di penangkaran Taman Hutan Raya (Tahura) Wan Abdul Rachman (WAR). Lokasinya tidak terlalu jauh dari pusat kota, tepatnya di Kelurahan Sumberagung, Kecamatan Kemiling, Bandar Lampung. Rute menuju ke lokasi penangkaran tidaklah sulit. Dari pusat Kota

Tapis Berseri hanya 30 menit. Rute paling cepat melewati Kecamatan Kemiling. Lokasi ini juga bisa dituju melalui Jalan Radin Imba Kesuma, tapi jarak tempuhnya lebih lama dan akses jalan kurang mulus. Lokasi wisata di Tahura WAR makin lengkap setelah diresmikannya agroforestry berupa Kampung Hutan Durian Sumberagung. Sebelumnya di lokasi taman hutan ini sudah ada penangkaran rusa dan penangkaran kupu-kupu. Tahuran Wan Abdul Rachman memiliki luas wilayah hingga 22.244 hektare yang membentang di Bandar Lampung dan Pesawaran. Taman hutan ini diresmikan berdasarkan surat keputusan Menteri Kehutanan No. 742/ Kpts-II/92 tanggal 21 Juli 1992. Penangkaran rusa di Tahura untuk penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budi daya, dan menjadi tempat pariwisata atau rekreasi. Pusat penangkaran ini beroperasi mulai 7 Desember 2012 lalu dengan luas lahan sekitar 2 hektare. Tahura sebagai wilayah penangkaran rusa timur merupakan

satu-satunya di Indonesia yang dikelola pemerintah daerah. Lokasi penangkaran satwa langka ini diharapkan akan menjadi salah satu spot wisata murah dan terjangkau bagi masyarakat. Rusa timur dipilih sebagai objek konservasi karena perawatan yang tak terlalu sulit. Selain itu juga karena ketersediaan indukan yang mudah didapat dari pusat konservasi Cariu, Bogor, Jawa Barat. Saat pertama kali ditangkarkan, ada 24 ekor rusa timur yang terdiri dari 6 jantan dan 18 betina. Hingga saat ini jumlah hewan bertanduk itu terus bertambah. Rusa yang ada di Tahura diberi pagar pembatas. Para pengunjung dapat menikmati kelucuan sejumlah rusa dari balik pagar tersebut. Seperti rusa di Istana Bogor, rusa di Tahura juga bisa diberi makan, seperti wortel. Keseruan saat memberi makan rusa pun bisa diabadikan dengan swafoto atau selfie. Ayo berlibur murah dengan melihat dan memberi makan rusa di Tahura. (M1) gesavitara@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

PENANGKARAN RUSA. Seorang petugas sedang memberi makan rusa timur di Penangkaran Rusa Wan Abdul Rachman di Jalan Wan Abdul Rachman, Kemiling, Bandar Lampung, beberapa waktu lalu. Rencananya rusa-rusa tersebut akan dilepaskan di lahan penangkaran seluas 2,5 hektare.


IPTEK

LAMPUNG POST MINGGU, 13 maret 2016

23

n LAMPUNG POST/DOK.

Cara Potong Bibit Singkong Tingkatkan Hasil Panen Beberapa mahasiswa Teknik Unila membuat alat sederhana pemotong batang singkong dengan sudut pemotongan yang didesain dengan kemiringan 45 derajat. RUDIANSYAH

S

EBAGIAN besar petani singkong (Manihot esculenta) di Lampung masih memotong batang singkong yang akan dijadikan bibit dengan cara manual dan tidak memperhatikan hasil potongan. Padahal, sudut kemiringan potongan memengaruhi hasil panen. Bersarkan data yang dihimpun, di Lampung rata-rata produksi petani singkong mencapai 70—80 ton/hektare (HKTI Lampung 2013). Selain perawatan tanaman, cara pemotongan bibit yang benar dapat meningkatkan hasil panen singkong. Batang singkong distek biasanya diambil dari batang tengah yang mata tunasnya tidak terlalu tua, juga tidak terlalu muda. Batang berdiameter 2—3 cm dengan panjang potongan ideal 15—20 cm. Dari hasil pemikiran, beberapa mahasiswa Teknik Unila membuat alat sederhana pemotong batang singkong dengan sudut pemotongan yang didesain hingga 45 derajat. Dengan sudut tersebut, tempat tumbuhnya akar umbi lebih luas sehingga umbi yang dihasilkan lebih banyak. Tim mahasiswa Fakultas Teknik (FT) Universitas Lampung (Unila),

n LAMPUNG POST/DOK.

yakni Siswanto, Adi Yusuf Setiawan, dan Ali Mustafa mendesain alat pemotong batang singkong otomatis, yang kini digunakan petani singkong di Lampung Tengah. “Selama ini petani singkong kami lihat masih melakukan pemotongan secara manual menggunakan golok, sabit, atau gergaji. Jadi kurang efisien dan juga keamanannya kurang terjamin,” ujar Ali Mustafa. Meski mengaku menerapkan konsep sangat sederhana, menurut Ali, alat tersebut sangat efektif untuk membantu petani singkong. Timnya juga berkonsultasi dengan mahasiswa Fakultas Pertanian (FP) Unila untuk mengetahui sudut potong paling baik yang akhirnya

ditetapkan 45 derajat. “Dengan sudut 45 (derajat) permukaan yang akan tumbuh akar semakin luas, jadi akan banyak akar yang kemudian menjadi umbi yang tumbuh,” kata Ali diwawancarai, Jumat (11/3). Sang perancang mesin, Siswanto, mendesain alat berbentuk boks menyerupai laci dari pelat besi sebagai kerangka. Di dalam kotak tersebut dilengkapi dengan mesin pemotong otomatis. Alat pemotong berupa cutter sayat di bagian tengah. Pada alat tersebut tersebut dibuat enam mata pisau sayat, berderet dengan jarak 15 cm antara satu mata pisau dan mata pisau lainnya sehingga dalam sekali memotong satu batang akan dihasilkan enam batang bibit

singkong. Mata pisau tersebut terhubung dengan satu pelat penggerak yang menyatu dengan mesin motor berbahan bakar bensin. Untuk mendapatkan hasil potongan hingga 45 derajat, alat pemotong yang diposisikan miring hingga 45 derajat sehingga batang singkong akan terpotong mengikuti kemiringan alat. Selain itu, permukaan alat didesain menyerupai laci yang permukaan alasnya miring sehingga batang singkong yang telah terpotong akan langsung turun dan keluar dari mesin tersebut secara otomatis. Hanya alat tersebut, menurut Ali, masih membutuhkan operator untuk mendorong bagian laci tempat

memasukkan batang singkong yang akan dipotong. Namun, dalam sekali penggunaan, alat tersebut sudah bisa menghasilkan ratusan batang bibit singkong siap tanam dalam waktu kurang lebih 5 menit. “Saat itu alat yang kami buat sudah digunakan kelompok tani di Lampung Tengah, yang rata-rata petaninya masih manual dalam memotong batang singkong yang akan menjadi bibit,” kata Ali. Untuk membuat alat yang dapat dipindah-pindahkan sesuai tempat penggunaan tersebut, kata Ali, timnya menghabiskan biaya mencapai Rp3 juta—Rp4 juta untuk membeli alat hingga mendesain. (M2) rudiyansyah@lampungpost.co.id


desain

24

LAMPUNG POST MINGGU, 13 maret 2016

n LAMPUNG POST/NET.

Menghijaukan

Halaman Minimalis Taman rumah tidak harus lebar dan luas. Dengan ruang halaman yang terbatas, jika didesain dengan cermat bisa menjadi sejuk dan nyaman. Caranya adalah ketepatan dalam memadukan tanaman, bebatuan, dan kayu hiasan. GESA VITARA

O

BAT penawar stres akibat sibuk bekerja adalah jalanjalan ke tempat rekreasi, seperti pantai, gunung, atau taman. Namun, untuk bepergian ke sejumlah lokasi wisata memakan waktu dan perlu biaya. Alternatif yang bisa dilakukan adalah dengan membuat hunian layaknya tempat wisata yang hijau, sejuk, dan nyaman. Kuncinya adalah dengan memaksimalkan halaman rumah dan menatanya agar menjadi ruang terbuka yang membuat rumah lebih asri dan sehat. Vitria Manik berhasil mendesain eksterior rumah dengan konsep kebun minimalis modern. Ia menanami halaman dengan berbagai tanaman hias dan dilengkapi kolam mini agar lebih seimbang antara tanah dan air. Warga Jalan Soekardi Hamdani, Labuhanratu, Bandar Lampung, ini membangun taman di halaman depan dan belakang rumah. Kecintaan pada tanaman hias mempermudahnya membangun taman rumah yang indah. Ia menempatkan kembang sepatu, asoka, aglaonema, tanaman suplir, dan jenis lainnya. Ia mengaku terinspirasi membuat rumah dengan taman yang indah dari ibunya yang tinggal di Medan. Ibunya juga menyukai berbagai jenis tanaman. “Saya membuat rumah

layaknya rumah yang ditempati sejak lahir. Konsep rumah terinspirasi dari ibu,” katanya. Di halaman yang sempit pun, kata dia, tetap bisa dimanfaatkan untuk dibuat taman. Salah satu caranya adalah dengan memilih jenis yang teduh. Sebatang pohon dengan ukuran yang sedang bisa membentuk karakter taman mungil. Agar lebih hijau bisa dipakai pot–pot berisi tanaman hias atau bunga–bunga favorit. Untuk memperindah taman dapat dipakai bebatuan alam atau kayu– kayuan. Misalnya dengan menyusun batu alam dapat membentuk jalur jalan kecil di taman. Bisa dipilih jalan bebatuan dengan desain belokan atau melengkung. Bahan kayu-kayuan juga menjadi pelengkap untuk mempercantik taman rumah. “Untuk dekorasi taman yang berada di depan rumah bisa dibangun kolam mungil atau air mancur. Suara gemerik air akan menciptakan santai dan menumbuhkan kesan natural di sekitar rumah,” ujarnya. Tak lengkap rasanya bila taman tak ada rumput. Vitria menyarankan untuk memilih jenis rumput jepang karena memiliki tekstur lembut dan cantik. Merapikan rumput ini juga sangat mudah. Jangan gunakan rumput gajah karena tidak cocok untuk taman mungil. Jika halaman rumah cukup lebar, bisa dipilih pohon tinggi besar agar lebih rindang dan sejuk. Misalnya pohon mangga. Halaman belakang juga bisa jadi alternatif bersantai bersama keluarga dengan menyediakan meja kursi. Jadi, tunggu apa lagi. Sulap halaman rumah menjadi taman mini yang bisa jadi alternatif tempat bersantai tanpa harus jauh-jauh ke taman rekreasi. Berkumpul bersama keluarga lebih aman dan seru di taman minimalis. (M1) gesavitara@lampungpost.co.id n LAMPUNG POST/NET.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.