Lampung Post Rabu, 10 Februari 2016

Page 1

www.lampost.co

TERUJI TEPERCAYA

l

No. 13714 TAHUN XLl

l Terbit Sejak 1974 l Rp3.000 l rabu, 10 FEBRUARI 2016 l 24 Hlm.

facebook.com/ lampungpost @lampostonline @buraslampost

TAJUK

Padam di Sumber Energi Baru LISTRIK merupakan kebutuhan vital untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Tapi, sangat disayangkan persoalan listrik di provinsi ini seolah tiada habisnya. Byarpet listrik terus menjadi-jadi, yang membuat

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

TERENDAM BANJIR. Warga berjalan menerobos banjir yang merendam permukiman padat penduduk di Jalan Ridwan Rais, Gang H Rasid, Kedamaian, Bandar Lampung, Selasa (9/2). Ketinggian banjir yang merendam permukiman hingga 1,5 meter ini akibat talut sungai yang tidak dapat menampung debit air.

Banjir 2 Meter Rendam Ratusan Rumah BANJIR setinggi 1 meter—2 meter merendam ratusan rumah di Bandar Lampung, Selasa (9/2). Banjir terparah terjadi di Kelurahan Kalibalau, Kedamaian, dan Kelurahan Jagabaya, Way Halim. Camat Kedamaian Anthoni Irawan menjelaskan sedikitnya 135 rumah dari empat lingkungan di Jalan Ridwan Rais, Gang H Rasid, Kelurahan Kalibalau, terendam banjir setinggi 1 meter—2 meter. Banjir diakibatkan debit air sungai melebihi kapasitas. Adapun empat daerah yang dilanda banjir tersebut yaitu di RT 03 Lk. I sebanyak 70 rumah, RT 10 Lk. III (17 rumah), RT 3 Lk. II (30 rumah), dan RT 1 Lk. I (18 rumah). Anthoni menjelaskan hujan deras yang berlangsung sekitar dua jam, kemarin sore, membuat debit air sungai meningkat. Sementara talut dengan ketinggian sekitar 3 meter tidak mampu membendungnya. “Akibatnya, air sungai meluap dan masuk ke rumah warga,” kata Anthoni, saat mengunjungi korban banjir. Menurutnya, selain kurangnya daerah resapan, banjir yang se­ ring terjadi di daerahnya ini juga diindikasi merupakan kiriman dari wilayah Kemiling dan Labuhan­ ratu. “Tapi, kami bersyukur banjir kali ini tidak separah tahun sebe­ lumnya,” kata Anthoni. Sementara itu, puluhan rumah di Kelurahan Hanoman, Kelurahan Jagabaya, dan Kelurahan Sepangjaya, Way Halim, juga terendam banjir setinggi 1 meter lebih. Terparah terjadi di RT 3, 4 dan 6, Lk. II, Jagabaya. Banjir di lokasi ini terjadi karena meluapnya Sungai Way Awi yang dekat dengan perumahan warga. Pemantauan Lampung Post di Kelurahan Jagabaya, kemarin malam, puluhan warga masih berupaya menyelamatkan barang-barang berharga dari dalam rumah. Warga setempat, Miran, menga­ takan selain disebabkan pendangkalan aliran Sungai Way Awi, banjir juga terjadi karena karena penyempitan dan banyaknya sampah yang menumpuk di aliran sungai. “Sebab itu, setiap kali musim hujan, daerah kami ini pasti selalu kebanjiran.” (*12/AJI/EBI/K1)

Ayu Ting Ting Eksotis Jadi Srikandi... Hlm. 16

Pengalihan Dana Hak Guru Dipidana Dana sertifikasi termasuk pengeluaran wajib yang harus dibayarkan terlebih dulu di samping belanja lainnya di APBD. EFFRAN KURNIAWAN

P

ENGALIHAN dana sertifikasi guru untuk kegiatan belanja lainnya oleh pemerintah daerah dapat dipidana. Pasalnya, penggunaan tidak sesuai peruntuk­ an itu diduga akan merugikan penerima manfaat atas belanja itu. Sebab, dana sertifikasi itu adalah hak guru yang sudah diatur dalam UU 14/2005 tentang Guru dan Dosen. Kasi Penkum Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung Yadi Rachmat mengatakan semua dana yang tidak sesuai dengan peruntukannya atau menyimpang dari aturan merupakan perbuatan melawan hukum. “Apabila ada tindakan yang bertentangan atau tidak sesuai dengan aturan yang berkaitan, patut diduga tindakan tersebut dapat merugikan kepentingan yang seharusnya menerima manfaat,” kata dia, saat dihubungi, Selasa (9/2). Yadi melanjutkan penggunaan dana sertifikasi itu juga bisa jadi

merupakan kebijakan yang tidak memiliki dasar hukum. “Kalau memang betul ada dugaan itu (peng­ alihan, red) terjadi di Lampung, penegak hukum seperti Kejati Lampung atau Polda Lampung tidak akan tinggal diam dan akan meng­ usut kasus tersebut,” ujarnya. Kendati demikian, lanjut Yadi, ada atau tidak penyelewengan dana tersebut, pihaknya akan mengkaji terlebih dulu latar belakang tin-

Penegak hukum seperti Kejati Lampung atau Polda Lampung tidak akan tinggal diam dan akan mengusut kasus itu. dakan tersebut. “Kami harus kaji terlebih dulu jika hal itu terjadi di Lampung terkait latar belakang tindakan tersebut dilakukan.” Salah satu pemda yang diduga mengalihkan anggaran dana sertifikasi guru itu adalah Pemkot Bandar Lampung. Dalam ra­ pat bersama Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dan Komisi II DPRD setempat, beberapa waktu lalu, terungkap Rp100 miliar hak guru itu belum

dibayar Pemkot. Menurut Ketua Komisi II DPRD Bandar Lampung Poltak Aritonang, ada beberapa hal yang disampaikan dalam rapat, seperti langkah pencapaian PAD pada tahun ini. Namun, BPKAD akan terlebih dulu menyelesaikan kewajiban, seperti membayarkan serti­fikasi guru dan kewajiban lain. “Maret 2016 nanti akan dibayarkan secara keseluruhan,” kata Poltak, usai rapat itu.

Tunggakan Pemprov Menanggapi hal itu, Kepala BPKAD Trisno Andreas mengatakan intinya bagimana cara mengatasi defisit yang sudah berjalan, sekitar Rp100 miliar. “Upaya-upaya yang dilakukan penghematan belanja. Jika perlu, dikurangi program-program yang sudah direncanakan untuk memenuhi kewajiban,” katanya. Memang salah satu alasan defisit itu adalah belum terbayarkannya dana bagi hasil untuk Pemkot dari Pemrpov Lampung. Namun, Trisno tidak dapat memerinci nilai dari dua poin tunggakan itu lebih jauh. “Belum bisa diperinci karena pendapatan mereka kan kami tidak tahu berapa, penyerahannya pun menggunakan SK,” ujarnya. (EBI/R6) effran@lampungpost.co.id

Pelantikan Dilakukan Langsung oleh Gubernur DELAPAN kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih dipastikan akan dilantik pada Rabu (17/2) di gedung DPRD Provinsi Lampung. Pelantikan serentak itu sesuai de­ ngan Surat Edaran Menteri Dalam Ne­geri No. 005/389/SJ tertang­gal 5 Februari 2016 tentang Pelantik­an Bupati/Wakil Bupati dan Wali Kota/ Wakil Wali Kota Terpilih Pemilukada Serentak 2015. “Sesuai surat dari Mendagri, pelantikan akan digelar Rabu (17/2). Tempat pelaksanaannya di DPRD, melihat dari segi keamanan dan efisiensi lainnya, sesuai juga dengan keinginan Gubernur,” kata Asisten I Bidang Pemerintahan Pemerintah Provinsi Lampung Rifki Wirawan kepada Lampung Post, Selasa (9/2). Mengenai anggaran, menurutnya, tetap dengan alokasi awal yakni Rp500 juta. Namun, bukan juga berarti harus dihabiskan,

Rifki Wirawan Asisten I Bidang Pemerintahan Pemerintah Provinsi Lampung melainkan disesuaikan dengan kebutuhan. “Ya, kami sesuaikan dengan kebutuhan saja. Kalau dia enggak perlu, kami enggak pakai. Saya enggak bisa memprediksi habis anggarannya berapa. Kalau ada sisa, ya kami kembalikan ke kas negara,” ujar Rifki. Ia menerangkan pelantikan itu akan dilakukan langsung Gubernur Lampung M Ridho Ficardo. “Insya Allah, sudah fixed dan Gubernur juga

telah menyesuaikan agendanya.” Kabid Humas Polda Lampung Sulistyaningsih menerangkan pihaknya akan melakukan rapat pengamanan pelantikan hari ini (10/2). “Untuk Polresta Bandar Lampung ada sekitar 600 personel. Itu kondisi awal untuk pelantikan wali kota saja tadinya. Tapi, kalau ternyata semua dilantik di sini, Polres tiap kabupaten/kota juga akan membantu,” ujar Sulis saat dihubungi. Di sisi lain, Ketua Badan Peme­ nang­an Pemilu (Bapilu) PDIP Lampung Suhardi Buyung mengatakan sebagai partai yang kader dan calonnya menang di lima kabupa­ten/kota, PDIP Lampung akan mengawal prosesi pelantikan itu. Ketua DPW PAN Lampung Saad Sobari mengungkapkan tidak akan mengerahkan kader dalam jumlah besar untuk mengawal pelantikan enam calon terpilih yang diusung maupun didukungnya. (MAN/*9/U2)

geram masyarakat. Kondisi byarpet di Lampung terjadi berulang sejak beberapa tahun belakangan, seperti penyakit musiman. Bahkan, dalam sepekan terakhir, kondisi itu makin jadi. Dalam sehari, bisa terjadi tiga kali pemadaman listrik. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang menjadi satu-satunya perusahaan penyedia listrik di negara ini seakan tutup telinga dengan keluhan masyarakat. Tapi, alasan padamnya listrik karena cuaca. Selalu ada alibi dari PLN menjawab pertanyaan masyarakat penyebab byarpet. Seperti debit air sungai mengecil saat kemarau sehingga tidak mampu menggerakkan turbin pembangkit. Sekarang di musim hujan, pemadaman terjadi lantaran petir menyambar penghantar listrik. Pemadaman listrik makin sering terjadi. Keluhan masyarakat juga disampaikan ke Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Lampung. Menurut YLKI, keluhan akibat pemadaman ini terbanyak dilaporkan warga pada 2015 lalu. Desakan YLKI kepada DPRD Lampung untuk membentuk panitia khusus (pansus) listrik untuk mengatasan persoalan listrik cukup beralasan. Sebagai perwakilan rakyat, anggota parlemen yang terhormat sudah semestinya memperhatikan permasalahan publik. Persoalan kelistrikan makin parah. Padahal, tidak hanya masyarakat umum, pengusaha skala kecil hingga besar pun amat bergantung pada listrik untuk keberlangsungan usaha mereka. Karena itu, sudah semestinya DPRD segera mengatasi krisis listrik ini. Kemampuan listrik di daerah ini hanya mencapai 561 megawatt (mw), sedangkan kebutuhan mencapai 855 mw saat beban puncak. Untuk mencukupinya, Lampung mendapat transfer daya dari Sumatera Selatan sebesar 294 mw. Kondisi ini belum memenuhi kebutuhan energi listrik sebesar 30% saat beban puncak. Cita-cita Lampung menjadi daerah mandiri energi sulit terwujud jika pemerintah tidak mampu menciptakan nergi baru-terbarukan. Kita mendukung program Peme­ rintah Pusat yang mencanangkan program listrik 35 ribu mw dengan memanfaatkan energi terbarukan. Lampung juga memiliki potensi menciptakan sumber ener­ gi listrik panas bumi. Pemerintah daerah dan pusat untuk segera merealisasikan pengelolaan panas bumi sebagai sumber energi listrik di Bumi Ruwa Jurai. Bukan tidak mungkin masalah kelistrikan di daerah ini bisa segera teratasi. Lampung memiliki potensi panas bumi sebagai sumber tenaga listrik. Setidaknya, dari data Dinas Pertambangan dan Energi Lampung, ada 13 titik yang mengandung energi geotermal di provinsi ini. Bahkan, di Ulubelu, Tanggamus, sudah berjalan dan mampu menghasilkan daya 110 mw. Daya itu akan ditambah di 2016 ini sebesar 55 mw. Pada Juni 2017 ditambah 55 mw. Dengan segala potensi itu, jika bisa dikembangkan, semestinya Lampung tidak lagi kekurangan energi listrik di masa depan. Sebab, kita berharap kondisi byarpet tidak akan pernah terjadi lagi di daerah pengujung Sumatera ini, sehingga daerah mendatang terang benderang de­ ngan perekonomian makin menantang. n

oasis

Tidak Bahagia dan Jantung MASA kecil kurang bahagia tidak hanya merusak kehidupan masa kanak-kanak, tetapi juga menyengsarakan kehidupan di usia tua. Penelitian terbaru yang dilakukan Harvard Medical School, Massachusetts, Amerika Serikat, mengungkapkan masa kecil yang penuh kesedihan me­ ningkatkan risiko sakit jantung di masa tua. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Epidemiolo­ gy and Community Health itu melibatkan 377 peserta. Penelitian dimulai sejak para partisipan berusia 7 tahun. Para ilmuan memeriksa perilaku emosional seluruh peserta saat kecil lalu mengaitkan dengan kesehatan mereka yang kini menginjak 40 tahun. Hasilnya, penelitian menemukan bahwa masa kecil yang kurang bahagia dapat meningkatkan risiko sakit jantung sebesar 31% pada perempuan dan 17% pada pria. (MI/R6)


rabu, 10 februari 2016

LAMPUNG MEMILIH

LAMPUNG POST

2

Golkar Jaring Calon

Kepala Daerah Penjaringan bakal calon kepala daerah akan dibuka Maret 2016. TRIYADI ISWORO

P

n LAMPUNG POST/AGUS SUSANTO

MUSDA GOLKAR LAMTIM. Sekretaris DPD I Golkar Provinsi Lampung, Ririn Kuswantari (kanan), memukul gong tanda dibukanya Musda II Golkar di Lampung Timur, Selasa (9/2).

HUT Gerindra Momentum Pembenahan Partai KOORDINATOR Wilayah (Korwil) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Daerah Pemilihan (DP) 3 m e l i p u t i P e s awa r a n , Pringsewu, dan Metro, Ely Wahyuni, mengatakan di hari jadi ke-8 Partai Gerin­ dra, pihaknya memanfaat­ kan momentum tersebut se­ bagai pembenahan internal partai dari tingkat dewan pimpinan daerah (DPD), dewan pimpinan cabang (DPC), hingga pimpinan anak cabang (PAC). Menurutnya, dari ketiga wilayah yang menjadi ra­ nahnya, upaya pembenah­ an di internal partai terse­ but difokuskan di wilayah Pringsewu karena selama ini kepengurusan DPC Ge­ rindra Pringsewu vakum.

“Dengan mengumpulkan seluruh pengurus, baik dari anak cabang, PAC, dan ran­ ting, masing-masing dewan harus membawa PAC dan ranting di DP-nya, sekaligus memperkenalkan antar­ satu sama lain di dalam kepengurusan partai,” kata Ely saat ditemui di ruang Fraksi DPRD Lampung, Se­ lasa (9/2). Selanjutnya ia menjelas­ kan pembenahan struktur partai ini dilakukan un­ tuk mempersiapkan mo­ mentum Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Pringsewu pada 2017. Sebab, syarat mengusung calon kepala daerah harus memi­ liki delapan kursi, sementara Gerindra Pringsewu hanya memiliki enam kursi.

“Artinya, ke depan perlu adanya komunikasi yang intens antarpengurus dalam menentukan arah politik pada pemilukada men­ datang,” ujar dia. Ia menilai sebenarnya raihan enam kursi dalam Pemilu Legislatif 2014 lalu merupakan pencapaian luar biasa. Sebab, raihan itu tiga kali lipat dibanding hasil Pemilu Legislatif 2009. Pen­ capaian yang sudah diraih Gerindra Pringsewu patut dibanggakan. Karena Itu, dalam hajat pemilu­ kada mendatang semua lini harus saling bersinergi dan bahu-membahu agar mem­ peroleh hasil terbaik. Untuk itu, pihaknya mem­ berikan peluang bagi siapa saja, baik kader internal

partai maupun eksternal, untuk maju dalam pesta demokrasi tersebut. Namun, Gerindra lebih mendorong kader internal. “Sekali lagi saya tegaskan siapa pun kader yang ditun­ juk untuk maju di Pemilu­ kada Pringsewu mendatang harus dihormati. Karena instruksi DPP merupakan keputus­an tertinggi dalam orga­nisasi, tetapi yang pa­ ling diutamakan adalah kader,” ujarnya. Selain itu, Ely menga­ takan di momen ter­s ebut saatnya kebangkitan Perempuan Indonesia Raya (Pira) bahwa sayap Ge ­ rindra juga ­ber­peran aktif dalam membesarkan partai berlambang kepala burung garuda itu. (WIR/U1)

EMILIHAN umum kepala daerah (pemi­ lukada) serentak ta­ hap kedua bakal digelar Februari 2017. Di Lam­ pung terdapat lima daerah yang akan mengikuti pesta demokrasi tersebut, yakni Mesuji, Tulangbawang (Tuba), Tulangbawang Ba­ rat (Tubaba), Lampung Barat, dan Pringsewu. Beberapa partai politik (parpol) pun kini mulai melakukan penjaringan bakal calon kepala daerah. Salah satunya Partai Golkar. Sekretaris Dewan Pimpi­ nan Daerah (DPD) I Partai Golkar Lampung Ririn Kus­ wantari mengatakan pen­ jaringan bakal calon kepala daerah akan dibuka pada Maret setelah Musyawarah Nasional Luar Biasa (Mu­ naslub) Golkar. “DPP Golkar saat ini berupaya mempercepat munaslub. Kami berharap munaslub juga dipercepat agar kami bisa melakukan penjaringan, sekitar bulan Maret setelah munaslub,” kata Ririn, Selasa (9/2). Agar memenuhi kursi, Partai Golkar harus berkoa­ lisi dengan partai lain. Un­

tuk itu DPD I menginstruk­ sikan DPD II kabupaten un­ tuk melakukan komunikasi dengan parpol lain. Meski demikian, Golkar akan mengutamakan kader internal untuk maju Pemi­ lukada 2017. Namun, tidak menutup kemungkinan par­ tai beringin juga mengusung calon eksternal partai. “Yang jelas, baik calon internal maupun eksternal harus melalui mekanisme sesuai petunjuk pelaksanaan dan AD/ART partai. Selanjutnya berdasarkan hasil survei elektabilitas tokoh yang akan diusung,” katanya. Ririn menambahkan ke depan ia yakin dualisme kepengurusan akan ber­ akhir. Kemudian partainya bisa mengusung calon pada Pemilukada 2017. “Sekarang ini kami tidak ingin ulangi konflik, tidak hanya jadi pendukung, dan kami nanti akan mengusung calon. Rekonsiliasi ini menjadi semangat bersama Golkar kabupaten untuk turut andil pada pemilukada. Tidak ada lagi gangguan internal di partai kami,” kata dia. Terkait pelantikan ke­ pengurusan DPD I Partai Golkar Lampung yang akan digelar Selasa (16/2). Ia

mengatakan seluruh per­ siapan sudah dimatangkan. “Perangkat struktur sudah siap semua. Pelantikan nanti kami me­rekonsiliasi partai serta ke­solidan pengurus dan kader untuk membesar­ kan partai,” ujarnya. Secara terpisah, calon tunggal Azwar Hadi ter­ pilih sebagai ketua Dewan Pimpin­a n Daerah (DPD) Lampung Timur (Lam­ tim) secara aklamasi da­ lam Musyawarah Daerah (Musda) II Partai Golkar di Sukadana, Selasa (9/2). Hadir Sekretaris DPD I Par­ tai Golkar Lampung Ririn Kuswantari, Penjabat Bu­ pati Lamtim Tauhidi, Wakil Bupati Lamtim terpilih Zai­ ful Bukhori, dan sejumlah anggota DPRD Lamtim, yakni Ahmad Basuki (PKB), Muslih (PKS), Miswanto (PDI), dan tiga ratusan kad­ er Golkar dari tingkat desa hingga ­kecamatan. Ririn sebelum membuka musda memberikan arah­ an terkait kondisi Lamtim. Menurutnya, ada dua per­ masalahan yang perlu di­ lakukan partai berlambang pohon beringin untuk mem­ bantu masyarakat Lamtim. Baik di bidang keamanan dan peningkat­an pendapatan asli daerah (PAD). (GUS/U1) triyadi@lampungpost.co.id

Suhu Politik di Lambar Memanas KENDATI Pemilukada Lam­ pung Barat (Lambar) 2017 belum memasuki tahapan, suhu politik di Bumi Beguai Jejama terus menghangat. Aksi saling dukung dan klaim terus bermunculan. Dari sekian nama yang diprediksi maju, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Parosil Mabsus makin mendominasi. Se­ mentara Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Kabupaten Lambar mengklaim sebanyak 4.861 sukarelawan yang tersebar di 861 pemangku pada 131 pekon (desa) makin gencar menyosialisasikan Parosil Mabsus untuk maju seba­

gai calon bupati. “Sukarelawan PKPI su­ dah gencar bersosialisasi. Setiap pemangku terdapat lima anggota tim ditam­ bah sukarelawan tingkat kecamatan,” kata Ketua DPC PKPI Lambar Suhaili, Selasa (9/2). Meskipun belum me ­ masuki tahapan pemiluka­ da, sukarelawan bentukan PKPI telah bekerja di setiap wilayah masing-masing. Mulai dari pemasangan alat peraga untuk menyo­ sialisasikan sosok Parosil di masyarakat. “Tugas pertama yakni mengenalkan sosok Parosil kepada masyarakat dan meyakinkan jika dia

memiliki kemampuan un­ tuk memimpin kabupaten lima tahun ke depan,” ujar Suhaili. Sementara alasan dukung­ an PKPI terhadap adik kan­ dung dari Bupati Lambar Mukhlis Basri itu, menurut Suhaili, karena sosok Parosil dinilai cerdas, muda, dan merakyat. Selama menjadi wakil rakyat di DPRD Lam­ bar tiga periode terakhir, ia telah banyak menelurkan ide dan gagasan terhadap pembangunan kabupaten. ”Singkatnya, Parosil itu cer­ das, muda, dan merakyat. Jadi wajar kalau PKPI bulat mendukung beliau maju,” kata Suhaili. (RIP/U1)

PDIP Rakor Pemenangan Pemilukada

n LAMPUNG POST/M UMARUDISNYAH MOKOAGOW

RAKOR PEMENANGAN PEMILU. Wakil Ketua DPD Bidang Pemenangan Pemilu Suhardi Buyung (empat kiri) memimpin Rakor DPD Partai Demokrasi Perjuangan Indonesia Perjuangan (PDIP) Lampung terkait pemenangan Pemilukada 2017, di kantor DPD PDIP Provinsi Lampung, Bandar Lampung, Selasa (9/2). DEWAN Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi In­ donesia Perjuangan (PDIP) Lampung menggelar rapat koordinasi (rakor) peme­ nangan Pemilukada 2017. Rakor ini dipimpin Wakil Ketua DPD Bidang Peme­ nangan Pemilu (Bapilu) Su­ hardi Buyung dan dihadiri lima DPC PDIP kabupaten peserta Pemilukada 2017. Suhardi Buyung mengata­ kan agenda ini merupakan tindak lanjut dari surat DPP PDIP Nomor 1224/IN/DPP/ II/2016 tentang instruksi penjaringan bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah. “Surat ter­ sebut ditandatangani oleh Ketua PDIP Bambang DH dan Sekretaris Jenderal PDIP

Hasto Kristiyanto tertang­ gal 4 Februari 2016. Ber­ dasarkan instruksi tersebut, maka kami memulai proses penjaringan dan memulai pembukaan pendaftaran bakal calon,” katanya di sela rakor di kantor DPD PDIP Lampung, Jalan SoekarnoHatta, Tanjungseneng, Ban­ dar Lampung, Selasa (9/2). Penjaringan dibuka mulai 11—17 Februari 2016. Jika masih belum memenuhi syarat bakal diperpanjang hingga 18—20 Februari 2016. Hasil penjaringan bakal calon diserahkan kepada DPP pal­ ing lambat 29 Februari 2016. Ad a p u n p e m b u k a a n pendaftar an dan pen­ jaringan bakal calon kepala daerah tersebut tertuang

dalam Peraturan Partai No. 4 Tahun 2015 tentang re­ krutmen dan seleksi calon kepala daerah. Nama-na­ ma bakal calon nantinya di­seleksi DPP untuk mengi­ kuti sekolah partai. “Kami bersama lima ketua DPC kabupaten akan ber­ koordinasi untuk melakukan penjaringan seleksi bakal calon kepala daerah. Kami membuka pen­jaringan dari tanggal 11—17 Februari 2016, kalau masih belum memenuhi syarat, kami per­ panjang lagi 18—20 Februari 2016. DPD dan DPC partai segera menyampaikan hasil penjaringan bakal calon kepada DPP selambat-lam­ batnya tanggal 29 Februari 2016,” kata dia. (*9/U1)


POLITIK

rabu, 10 Februari 2016

LAMPUNG POST

3

Timbang Ulang Keberadaan DPD Sudah cukup DPR, karena fungsi DPD tidak jelas. EKA SETIAWAN

W

n LAMPUNG POST/TRIYADI ISWORO

INDONESIA MEMANGGIL. Sekretaris DPW NasDem Lampung Fauzan Sibron (tiga kanan) menjelaskan mengenai program Indonesia Memanggil, Selasa (9/2). Program ini juga merupakan ajang rekrutmen untuk semua elemen masyarakat untuk bergabung menjadi bagian dari partai.

Petahana Mulai Jalin Komunikasi dengan NasDem SEJUMLAH petahana bupa­ ti dan wakil bupati disebutsebut telah mulai mem­ bangun komunikasi politik dengan Partai NasDem. Harapannya, tentu agar didukung perahu partai berjargon “Restorasi In­ donesia” itu pada pemilu­ kada serentak pada lima kabupaten di Lampung 15 Februari 2017. Menurut Sekretaris DPW Partai NasDem Lampung Fauzan Sibron, mereka yang telah menjalin komu­ nikasi politik dengannya meliputi Wakil Bupati dari Tulangbawang dan Ketua DPRD Tulangbawang yakni

Heri Wardoyo -Winarti. Demikian juga Bupati Tu­ langbawang Barat Umar Ahmad dan Bupati Mesuji Khamamik. “Secara resmi NasDem belum membuka penjarin­ gan. Namun, sudah ada yang berkomunikasi secara infor­ mal, seperti untuk Tulang­ bawang ada Heri Widoyo dan Winarti. Tulangbawang Barat ada Umar Ahmad, di Mesuji ada Khamamik. Kalau di Pringsewu dan Lampung Barat, belum ada,” kata dia usai rapat pelun­ curan program Indonesia Memanggil di aula kantor DPW, Selasa (9/2).

PPP Lampung Cuma Beda Prinsip TENSI politik internal Par­ tai Persatuan Pembangu­ nan (PPP) kubu Romahur­ muziy (Romy) dan Djan Faridz di Lampung mulai menurun. Meski sama-sa­ ma merasa benar, keduan­ ya tetap mengharapkan islah sebagai solusi terbaik demi kebesaran partai ber­ lambang Kakbah itu. “Kebetulan saya hadir pada silatnas yang digelar di Pondok Gede, Jakarta, 5—7 Februari. Kami di Lam­ pung ikut perintah DPP untuk menyukseskan Muk­ tamar PPP. Namun, untuk menentukan kapan pelak­ sanaan mukhtamar, kami melaksanakan mukernas terlebih dulu pada pekan ini. Jumat sampai Sabtu kalau tidak salah,” kata Sek­ retaris DPW PPP Lampung versi Muktamar Surabaya Azazie, Senin (8/2). Berdasarkan hasil Silat­ nas PPP itu, menurutnya, muktamar dilaksanakan selambat-lambatnya April 2016. Kemudian, ia juga mengatakan dalam waktu dekat, SK dari Kemen­ kumham yang menge ­ sahkan SK DPP PPP ha­

sil Muktamar Bandung terbit. Hal ini penting karena sebagai landasan hukum untuk melaksana­ kan muktamar. “Kalau dari kami, ya monggo bergabung. Kami di Lampung ini berembuk untuk berdiskusi. Secara pribadi di Lampung ini tidak ada masalah. Cuma mungkin sampai saat ini hanya berbeda prinsip. Pada dasarnya, kami kan ­ingin mengakhiri konflik dan per­ pecahan ini,” katanya. Ketua DPW PPP Lampung versi Djan Faridz, MC Imam Santoso, juga bersepakat di­ lakukannya islah. Namun, ia berharap kubu pen­dukung Romy harus legawa jika nantinya pemerintah menge­ sahkan PPP Djan Faridz. “Saya pada dasarnya sepakat untuk islah. Kami di Lampung itu kan ikut saja keputusan dari pusat. Kalau pusat menyatakan ikut kubu Romy, ya kami ikut ke sana. Tapi, kalau pusat instruksi ke kubu Djan Daridz, ya silakan mereka gabung,” ujar poli­ tikus yang akrab disapa Wiwik itu. (*9/U2)

Namun, pihaknya tidak dapat asal menentukan sikap. Sebab, partai nanti­ nya akan memiliki meka­ nismenya tersendiri untuk melakukan penjaringan, yang diatur dalam pedo­ man organisasi partai. Setelah penjaringan, pihaknya akan mengada­ kan survei untuk memasti­ kan siapa yang diinginkan masyarakat pada masingmasing wilayah di lima kabupaten itu. Untuk memperkuat bari­ san, NasDem pun kini me­ luncurkan program Indo­ nesia Memanggil hingga 8 Maret mendatang. Agenda

itu membuka peluang bagi seluruh rakyat Lampung untuk bergabung dalam kepengurusan Partai Nas­ Dem. Anggota Komisi IV DPRD Lampung itu me­ nyadari partai besutan Surya Paloh itu sangat membutuhkan partisipasi masyarakat untuk ber­ sama-sama membesarkan partai. Ia pun menilai dengan m a su k nya o r a n g b a r u ­bukan menjadi ancaman bagi internal, melainkan menjadi kekuatan baru untuk membesarkan ­partai. (*9/U2)

Panwaslu Tagih Pemkot PANITIA Pengawas Pemilu (Panwaslu) Bandar Lam­ pung menagih Pemerin­ tah Kota (Pemkot) Bandar Lampung. Menyusul be­ lum cairnya sisa anggaran pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) sebe­ sar Rp1,4 miliar. Ketua Panwaslu Bandar Lampung Adek Asy’ari mengaku sudah merasa terbebani untuk menala­ngi anggaran yang seharus­nya dicairkan Pemkot. “Kebutuhan untuk hon­ or dari panwas kota dan panwascam (panitia pe­ ngawas kecamatan, red) di 20 kecamatan beserta staf sekretariatnya,” kata dia, kemarin (9/2). Selain itu, dana tersebut digunakan untuk membiayai sewa kantor, alat tulis kertas, serta untuk membuat surat pertanggungjawaban (SPj). “Ya, panwascam juga su­ dah berhutang untuk biaya transportasi karena hampir setiap hari hingga malam panwascam berkoordinasi dengan panwas kota untuk membuat Spj,” ujarnya. Dia mengaku keterlam­ batan honor ini dialami se­ jak Januari 2016 lalu. “Jadi untuk biaya operasional

selama ini kami berutang dulu hingga dana itu dicair­ kan kami lunasi,” kata dia. Keterlambatan ini, kata dia, berdampak pada ba­ nyaknya keluhan dari pan­ wascam agar honor dan biaya operasional segera dicairkan. “Sudah banyak SMS yang masuk ke kami dan mengeluhkan keter­ lambatan honor,” ujarnya. Adek berharap Pemkot segera memenuhi kewa­ jibannya sesuai isi naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) yang disepakati ber­ sama bahwa pencairan ang­ garan pengawasan pemi­ lukada dilakukan secara bertahap. “Kami harapkan Pemkot bisa mencairkan dana itu karena semua prosesnya sudah kami lalui, persyaratan sudah kami penuhi,” kata dia. Sementara anggota Pan­ was Tanjungkarang Pusat Chandra Iswandi mengaku kesulitan melakukan peker­ jaannya akibat tak ada ang­ garan. “Ini terjadi sejak Januari, kami termasuk 20 panwascam lainnya be­ lum menerima honor dan uang transportasi untuk melaksanakan tugas kami,” ujarnya. (AJI/U1)

Memantik Semangat Demokrasi di Tingkat RT ATMOSFER demokrasi mulai meluas. Biasanya, pemilihan umum secara langsung dilakukan hanya saat pemi­ lihan umum kepala daerah, pemilihan legislatif, dan pemilihan presiden. Namun, imbas dari pendidikan poli­ tik telah memantik semangat demokra­ si hingga lapisan pemerintah terkecil, yaitu ketua rukun tentangga (RT). Seperti di RT 08, LK 1 Rajabasa, Bandar Lampung. Pemilihan ketua RT berjalan melalui mekanisme pencob­ losan, dengan warga sekitar memilih beberapa kandidat calon ketua RT dengan luber dan jurdil. Panitia pelaksana pemilihan ketua RT, Candrawansyah menuturkan pada pesta demokrasi tingkat RT tersebut diramaikan dua orang kandidat, yaitu Abdullah dan Alexandro.

Dengan perolehan sebesar 52 suara, Abdullah mengungguli lawannya Al­ exandro yang hanya memperoleh 12 Suara. “Hanya 1 suara yang tidak sah,” ujarnya, kemarin (9/2). Jumlah mata pilih yang terdapat di RT tersebut sebanyak 87 kepala keluarga (KK). “Satu KK mewakili satu suara, yang berpartisipasi 65 KK.

Banyak masyarakat di RT tetangga juga ikut menyaksikan proses tersebut (ter­ masuk ketua lingkungan, Babinkam­ tibmas, dan Babinsa),” kata dia. Menurutnya, dalam melakukan pembelajaran berpolitik tersebut, panitia berpedoman kepada Peraturan Wali Kota (Perwali) Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pembentukan RT. “Dari 87 KK tersebut yang hadir 65 KK. Tapi masyarakat sangat antusias walau­ pun hujan sejak pagi tapi masih 70% yang hadir. Ketidakhadiran KK tersebut karena tidak berada di tempat.” Dia berharap masyarakat dapat terus mengimplementasikan nilai demokrasi, terutama untuk pemuda/pemudi. “Cara ini efektif sebagai sarana dan praktik pembelajaran politik bagi masyarakat,” ujarnya. (U2) n Setiaji B Pamungkas

ACANA pembuba­ ran Dewan Per­ wakilan Daerah (DPD) yang dihembuskan dalam Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menuai beragam reaksi. Sempitnya kewenangan menjadi alasan untuk me­ nimbang ulang keberadaan DPD yang selalu menelan Rp1 triliun lebih dari APBN. Peneliti politik dan pe­ merintahan Universitas Lampung (Unila), Robby Cahyadi Kurniawan, menilai DPD merupakan organisasi “banci”. Dalam artian diberi kewenangan, tapi tidak se­p enuhnya dapat meng­ eksekusi seperti DPR. “Saya menilainya DPD or­ ganisasi banci. Arti kata, dia dikasih kewenangan yang tidak sepenuhnya mengek­ sekusi,” kata dia kepada Lampung Post, Selasa (9/2). Akademisi FISIP Unila itu pun menerangkan jika dilihat dari sisi fungsional, wajar jika DPD sebaiknya dihilangkan karena berpotensi mengha­ biskan dana negara. “DPR kan punya kewenangan, sedangkan DPD tidak, hanya mengusulkan,” ujarnya.

Robby Cahyadi Kurniawan Dari sisi politikus, ia me­ ngakui jika keberadaan DPD diperlukan karena bukan perwakilan dari partai poli­ tik. Namun, menurut Robby, alasan itu sangat lemah. Sebab, berkembangnya media informasi dan media sosial telah menghapus jem­ batan pembatas bagi rakyat untuk menyampaikan usu­ lannya kepada Pemerintah Pusat. “Kan sekarang sudah ada pengaduan via online,” kata dia. Sebab itu, Robby berpenda­ pat jika dilihat dari sisi fung­ sional, sudah sebaiknya bila DPD dibubarkan. “Sudah cukup DPR, karena fungsinya tidak jelas. Kecuali, kalau memang mau dipertahankan, tugas dan fungsinya harus diperjelas. Kalau dia ada fung­ si budgeting, legislasi, dan pengawasan, ya jadi DPR saja, jangan DPD. Tinggal ditambah saja jumlah perwakilan dari masing-masing DP (daerah

pemilihan),” ujarnya. Sekretaris Jenderal PKB Abdul Kadir Karding me­ nyatakan motif rekomen­ dasi Mukernas PKB itu lebih untuk efisiensi anggaran serta tata negara. Dalam hal anggaran, misalnya, DPD disebutnya diberi alokasi dana lebih dari Rp1 triliun, sementara kewenangan terbatas membuat frekuensi kerja terbatas. “(Rekomendasinya) duaduanya. Sepanjang tidak diperkuat, ya dibubarkan, daripada (kewenangan­ nya) begini-begini saja kan,” kata dia. Sekadar informasi, dalam Surat Menteri Keuangan No. S-505/MK.02/2015 bertang­ gal 7 Juli 2015, pagu anggar­ an DPD tahun 2016 sebesar Rp1.069.594.539.000.

Perkuat Konstitusi Di sisi lain, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Hae­ dar Nashir mendukung ke­ beradaan DPD untuk mem­ perkuat konstitusi. Namun, menurutnya, DPD harus mengkaji secara mendalam agenda mengenai posisi dan peran DPD yang berkaitan dengan stuktur kenegaraan sebagai bagian dari amande­ men UUD 1945. (MI/ANT/U1) ekasetiawan@lampungpost.co.id

Secara De Facto KMP Masih Ada WAKIL Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid mengatakan secara de facto Koalisi Merah Putih (KMP) belum resmi bubar. “Secara de facto KMP masih ada. Karena belum ada de­ klarasi secara resmi,” kata Hi­ dayat, di Kompleks Parlemen, Jakarta, kemarin (9/2). Kendati sejumlah partai yang tergabung dalam KMP di antaranya Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Gol­ kar, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) telah menyatakan diri mendu­

kung pemerintah yang di­ usung oleh Koalisi Indonesia Hebat (KIH). Kini, KMP me­ nyisakan PKS dan Gerindra. Tapi menurut Hidayat, para ketua partai politik yang telah menandatangani dan mendeklarasikan diri masuk KMP belum secara resmi menyatakan hal itu. “Yang mendirikan KMP adalah tokoh pimpinan par­ tai kalau dari Gerindra Pak Prabowo dan belum pernah mengatakan KMP bubar, Ketua Presedium KMP Pak Aburizal Bakrie juga be­ lum pernah mengatakan

bubar walau Golkar telah mendukung pemerintah,” ujarnya. Secara pribadi, ia berpan­ dangan KMP dideklarasikan bersama sehingga jika ingin dibubarkan, para ketua umum Partai yang ter­ gabung di dalamnya harus bersama-sama secara resmi melakukan deklarasi. “Kalau mau bubar gam­ pang saja, sebagaimana dulu kehadirannya dide­ klarasikan bersama, kalau mau bubar kami bersama deklarasikan,” kata Wakil Ketua MPR itu. (MI/U2)


rabu, 10 februari 2016

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

4

Mantan Pejabat Dishub Tersangka Land Clearing Penetapan tersangka dilakukan usai penyidik melakukan gelar perkara dan memeriksa 20 orang lebih saksi, termasuk Albar Hasan Tanjung, kadishub Lampung saat itu yang kini menjabat pj bupati Way Kanan. EFFRAN KURNIAWAN

K

EJAKSAAN Tinggi (Kejati) Lampung menetapkan dua tersangka dalam kasus du­ gaan korupsi land clearing atau pembebasan lahan di Bandara Radin Inten II, Lampung Selatan, tahun 2013 senilai Rp8,7 miliar. Dalam kasus yang di­ duga merugikan keuangan negara hingga miliaran rupiah tersebut, kedua tersangka yakni AH yang merupakan mantan peja­ bat di Dinas Perhubungan (Dishub) Lampung dan BD yang berstatus sebagai rekanan. Su m b e r te p e r c aya d i Kejati Lampung menye ­ b u t k a n p e n e t a p a n te r ­ sangka dilakukan setelah

penyidik melakukan gelar perkara dan memeriksa 20 orang lebih saksi dari d i n a s m a u p u n s wa s t a , termasuk kepala Dishub Lampung saat itu yang di­ jabat Albar Hasan Tanjung dan kini menjadi pj bupati Way Kanan. Meskipun demikian, sumber tersebut enggan menyebutkan secara de­ tail nama keduanya dan hanya memberikan inisial. “Sudah ada tersangkanya. Dua orang. Salah satunya mantan pejabat Dishub Lampung,” ujar sumber tersebut di kantor Kejati Lampung, Selasa (9/2).

Bantah Tersangka Kepala Seksi Penerang­ an dan Hukum Kejati Lampung Yadi Rachmat

saat dikonfirmasi terkait hal tersebut enggan berkomentar banyak. Ia justru membantah jika pe­ nyidik telah menetapkan tersangka dalam kasus yang diduga merugikan negara miliaran rupiah tersebut.

Sudah ada tersangkanya, salah satunya mantan pejabat Dishub Lampung. Menurut Yadi, perka­ ra land clearing saat ini masih dalam penyidikan, yakni dengan memerik­ sa saksi-saksi. “Kasus itu masih penyidikan dan masih memeriksa saksisaksi. Tetapi, kalau untuk tersangka, belum ada,” ujarnya.

Sebelumnya, Yadi men­ gatakan untuk menetap­ kan tersangka dalam ka­ sus itu, pihaknya akan terlebih dulu melakukan gelar perkara untuk mem­ perjelas pihak-pihak yang bertanggung jawab. Pada peringatan Hari Antikorupsi, Kamis (10/12), Kepala Kejati Lampung Suyadi bahkan berjanji membeberkan tersangka dalam kasus land clearing itu pada Januari 2016. Proses land clearing merupakan salah satu tahapan dalam persiapan memperpanjang landasan pacu pesawat di Bandara R a d i n I nte n I I s e b a g a i salah satu syarat menjadi bandara ­i nternasional. Diduga, pada pelaksanaan­ nya, proyek pengerjaan tidak sesuai spesifikasi dan merugikan negara miliaran rupiah. (K1) effran@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

BERKARAT DAN LAPUK. Sejumlah pejalan kaki menuruni anak tangga jembatan penyeberangan yang melewati rel kereta api yang sudah mulai berkarat dan lapuk sehingga bergoyang saat dipijak di Stasiun Kereta Api Tanjungkarang, Bandar Lampung, Selasa (9/2).

Ketua DPRD Plinplan soal Pansus Listrik

Dewan Minta BPK Ungkap Kebocoran PAD

KETUA DPRD Lampung Dedi Afrizal terkesan plinplan soal pembentukan panitia khusus (pansus) listrik. Poli­ tikus PDIP itu memutuskan untuk memanggil PLN serta Dinas Pertambangan dan Energi Lampung, Kamis (11/2) mendatang. Dedi mengklaim pemben­ tukan pansus tidak diperlu­ kan lagi jika arahnya sudah jelas, yakni rekomendasi dari DPRD. “Itu kan intinya rekomendasi lembaga, ka­ lau pansus terlalu panjang. Sementara kondisinya su­ dah mendesak. Saya sudah koordinasi dan undang PLN, Distamben dan Komisi IV

KOMISI IV DPRD Lampung meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Ins­ pektorat menindaklanjuti dugaan kebocoran penda­ patan asli daerah (PAD) laboratorium di Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) Provinsi Lampung. Anggota Komisi IV DPRD Lampung, Fauzan Sibron, mengatakan informasi da­ lam surat kaleng yang ditu­ jukan kepada Inspektorat tersebut harus ditindaklan­ juti agar segera terungkap fakta yang sebenarnya. “Jika dana setoran PAD dari laboratorium itu benar-

untuk bahas soal listrik ini,” kata Dedi, melalui telepon, Selasa (9/2). Menurutnya, dari hasil ra­ pat koordinasi itu, nantinya dicarikan solusi bersama menyangkut soal kelistrikan di Lampung. “Hasilnya, nanti kami rekomendasikan dalam bentuk surat kelembagaan kepada kementerian melalui gubernur,” ujarnya. Pernyataan ketua DPRD Lampung itu berbeda den­ gan statement sebelum­ nya pada hari yang sama. Awalnya, Dedi secara tegas mengatakan bakal lang­ sung membahas rencana pembentukan pansus listrik

dengan pimpinan komisi terkait. “Dari pimpinan han­ ya menyangkut mekanisme saja sesuai usulan. Ada dua pintu bisa dari pansus, bisa juga dari hasil rapat pimpi­ nan dan Komisi IV terkait kendala krisis energi ini,” kata Dedi. Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Lampung Ikhwan Fadil Ibrahim men­ desak agar segera dibentuk pansus listrik lantaran pe­ madaman yang dilakukan PLN sudah sangat mere­ sahkan masyarakat. “Dunia usaha di Lampung bisa mati karena pemadaman lis­ trik ini. Nanti setiap fraksi

akan segera usulkan soal ini (pansus). Tiga fraksi sudah bisa mengusulkan biar ada perda mengenai pansus listrik,” ujarnya. Hal senada diungkapkan anggota Komisi I Apriliati. Ia mendukung adanya pem­ bentukan pansus listrik. Menurutnya, PLN selama ini sudah terlalu banyak alasan-alasan klasik terkait pemadaman listrik yang ter­ us terjadi di Lampung. “Saya sangat setuju dibentuk pan­ sus listrik ini. PLN bisa men­ jual listrik ke Palembang tapi untuk daerah sendiri justru engggak bisa hidup,” kata dia. (MAN/K1)

benar berkurang, ya harus diusut. BPK yang memi­ liki wewenang memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara itu,” kata Fauzan di ruang kerjanya, Selasa (9/2). Fauzan mengaku memer­ cayakan sepenuhnya soal tindak lanjut persoalan itu kepada lembaga penga­ was Inspektorat Lampung. Meskipun demikian, Fau­ zan mengaku belum ada rencana untuk memanggil pihak BPLHD Lampung. Kepala UPTD Pengelolaan Laboratorium Lingkun­ gan BPLHD Lampung Yulia Mustika Sari enggan berko­

mentar terkait hasil peme­ riksaan Inspektorat. “Maaf soal data laporan itu, lang­ sung tanya saja ke mereka (Inspektorat) karena se­ muanya sudah diserahkan ke sana,” kata Yulia, melalui pesan singkat, kemarin. Kepala Inspektorat Lam­ pung Sudarno Eddi belum bisa dikonfirmasi. Beberapa kali sambungan telepon ke ponselnya tidak direspons. Sebelumnya, dana setoran PAD laboratorium di BPLHD Lampung diduga ditilap. Laporan tersebut diketahui dari adanya surat kaleng yang dikirimkan ke Inspek­ torat Lampung. (MAN/K1)

Aset Way Dadi Dilepas untuk Bayar Utang DBH

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

LAMPU JALAN PADAM. Lampu penerangan jalan di Jalan Soekarno-Hatta, Bandar Lampung, tidak menyala, Selasa (9/2). Rencananya pengelolaan lampu jalan tersebut akan diambil alih pihak Pemerintah Kota Bandar Lampung.

Polisi Didesak Usut Penipuan Pasar SMEP LEMBAGA Bantuan Hu­ kum (LBH) Bandar Lam­ pung mendesak kepoli­ sian segera melakukan ­penyelidikan terkait adan­ ya indikasi penipuan yang dilakukan pengembang terhadap para pedagang Pasar SMEP. Kepala Divisi Sipil dan politik LBH Bandar Lam­ pung Muhammad Ilyas mengatakan kepolisian bisa mengusut kasus ter­ sebut karena pengembang P a s a r S M E P, ya k n i P T Prabu Artha diduga telah melakukan tindak pidana penipuan. Menurutnya, pengem­ bang tidak melakukan ke­ wajibannya membangun pasar tradisional tersebut yang sudah direncanakan sejak sekitar tiga tahun lalu. Padahal, para peda­ gang sudah menyetorkan uang sekitar Rp3 miliar

kepada Direktur PT Prabu Artha Ferry Sulistyo alias Alay. “Pengembang harus segera mengembalikan uang para pedagang dan kepolisian kami harapkan dapat menyelidiki kasus ini,” kata Ilyas, di kan­ tornya, Selasa (9/2). Ia mengaku LBH siap mendampingi para pe ­ dagang yang merasa dirugikan dengan ulah pengembang tersebut. “Pedagang yang dirugikan jangan tinggal diam, kami siap mendampingi untuk mengadukan persoalan ini ke kepolisian,” ujarnya. Ilyas mengaku sangat miris melihat nasib para pedagang Pasar SMEP. De­ ngan diiming-imingi dapat menempati los atau roko di pasar tersebut, setiap pedagang rela menyerah­ kan uang dari puluhan juta hingga ratusan juta. “Tapi

buktinya apa, sampai saat ini pembangunan pasar yang dijanjikan belum ada. Ini benar-benar memiris­ kan.” Pengamat Hukum Univer­ sitas Lampung Wahyu Sa­ songko sebelumnya menilai dengan tidak dilanjutkan­ nya Pasar SMEP, para peda­ gang dapat melapor­k an pengembang kepenegak hukum karena hal ter­sebut sudah masuk ke ranah pe­ nipuan. “Kalau progres yang dijanjikan belum ada bukti sementara uang yang diberikan pedagang tidak dikembalikan itu sudah penipuan,” kata Wahyu. Menurut Wahyu, tidak hanya pengembang yang dapat dilaporkan, Pem­ kot sebagai pelaksana pembangunan juga dapat digugat karena berlarutlarutnya persoalan ter­ sebut. (EBI/K1)

KEPALA Biro Keuangan Pemerintah Provinsi Lam­ pung, Minhairin, menyata­ kan dana hasil penglepasan aset Way Dadi, Sukarame, Bandar Lampung, seluas sekitar 89 hektare nantinya digunakan untuk memba­ yar utang dana bagi hasil (DBH) kepada pemerintah kabupaten/kota. Menurut dia, aset Pemprov yang su­ dah disetujui DPRD untuk dilepas tersebut dapat me­ ringankan utang DBH Pem­ prov sebesar Rp547 miliar. “Itu memang dapat mem­ bantu meringankan utang. Dana itu untuk melunasi

utang yang menjadi tang­ gung jawab Pemprov pada tahun lalu,” kata Minhairin di ruang kerjanya, Selasa (9/2). Soal berapa perkiraaan besaran jumlah harga aset Way Dadi tersebut, mantan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (BP­ KAD) Lampung Selatan ini belum bisa memastikan­ nya. Pasalnya, bakal ada tim penilai (penafsir harga) yang menentukan hargan­ ya. “Nanti kan itu dibentuk timnya, kalau sekarang be­ lum ada, jadi kita tidak bisa berandai-andai keseluruhan semua harganya,” ujarnya.

Ia mencontohkan jika per meter harga nilai jual objek pajak (NJOP) Rp250 ribu, total aset Way Dadi tersebut bisa terjual sekitar Rp200 miliar yang masuk kas daerah. “Namun, na­ manya tanah ada jalan ser­ ta fasilitas umum dan sosial lainnya, seperti masjid. Artinya itu kan tidak masuk hitungan.” Jika Aset Way Dadi pada 2016 sudah dilepas dan dibayar masyarakat ke Pemprov, Biro Keuangan memastikan tahun ini DBH bisa dibayarkan langsung kepada 15 kabupaten/kota.

Diberitakan sebelumnya, Pemprov Lampung belum membayarkan DBH kepada 15 kabupaten/kota untuk triwulan II, III, dan IV 2015. Total dana yang tertunggak mencapai Rp547 miliar. Utang DBH itu bu­ k a n h a nya p a d a 2 0 1 5 , sudah terjadi sejak era kepemimpinan sebelum­ nya. Pemprov Lampung rencananya membayar­ kan utang DBH tersebut dalam tiga tahap. Tahap pertama sebesar Rp183 miliar, tahap kedua Rp158 miliar, dan tahap ketiga Rp206 miliar. (MAN/K1)

selintas

Pembangunan Flyover Baru Tidak Jelas

Pohon Setinggi 8 Meter Tumbang

P E M BA N G U NA N j a l a n layang (flyover) G ajah Mada—Antasari hingga kini belum ada kejelasan. Padahal, Pemkot Bandar Lampung awalnya me ­ nargetkan jalan layang baru tersebut sudah mulai dibangun tahun ini. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bandar Lam­ pung Tirta mengatakan pihaknya kini lebih mem­ fokuskan pengerjaan pele­ baran jalan, dibandingkan membangun jalan layang. “Yang paling didahulukan adalah pelebaran jalan di Gajah Mada dengan lebar tiga meter di sisi kanan dan kiri,” kata Tirta, mela­ lui telepon, Selasa (9/2). Meskipun demikian, ia mengaku untuk pembangun­ an jalan layang direncana­ kan tetap mulai dibangun ta­

Nilai Kerja Sama Investasi Direvisi

hun ini karena sudah masuk dokumen pelaksana­an ang­ garan (DPA). Asisten I Bidang Peme­ rintahan dan Hukum Pem­ kot Bandar Lampung, Dedi Amrullah, mengatakan sejauh ini belum ada pem­ bebasan lahan untuk pem­ bangunan jalan layang Gajah Mada—Antasari. Menurut dia, Tim 9 tengah berupaya merampungkan pembebasan lahan un­ tuk pelebaran Jalan Gajah Mada dan pembangunan flyover di Sultan Agung— Imam Bonjol. Ia menambahkan Pem­ kot Bandar Lampung te­ lah mengganggarkan dana Rp650 juta untuk perenca­ naan jalan layang Gajah Ma­ da—Jalan Pangeran Antasa­ ri. Lelang ini dimenangkan CV Putra Ebylia. (EBI/K1)

POHON kedongdong setinggi 8 meter dengan diameter 50 cm di Jalan Panglima Polim, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung, roboh, Selasa (9/2), sekitar pukul 14.30. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Warga di sekitar lokasi kejadian, Anto (32), mengatakan pohon tersebut tumbang sesaat setelah hujan deras yang disertai angin kencang. “Awalnya ada suara patahan, lalu tiba-tiba pohon itu roboh ke tengah jalan. Untung tidak ada korban jiwa,” kata dia, kemarin. Kabid Kesiapsiagaan dan Penanggulangan Bencana BPBD Bandar Lampung Wisnu mengatakan arus lalu lintas di ruas jalan sekitarnya sempat macet karena terhalang pohon ter­ sebut. “Pohonnya patah di bagian tengah. Batangnya tidak kuat menahan angin dan hujan,” kata Wisnu. (EBI/K1)

PROPOSAL kerja sama investasi antara Pemprov Lampung dan DKI Jakarta yang sebelumnya direncakan senilai Rp1,5 triliun, direvisi menjadi Rp800 miliar. Perubahan tersebut dilakukan berdasarkan penilaian Gubernur Lampung M Ridho Ficardo yang menganggap nilai yang ditawarkan itu terlalu tinggi. “Sudah kami revisi menjadi Rp800 miliar, tetapi ini juga masih menunggu persetujuan Pak Gubernur,” kata Kepala Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Lampung, Fahrizal, di kantor Gubernur Lampung, Selasa (9/2). Menurut dia, nilai Rp800 miliar itu masih meliputi tiga komoditas utama Lampung, yaitu beras, ayam, dan sapi. (MAN/K1)


rabu, 10 februari 2016

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

5

Pembunuh Sofyan Minta Dibebaskan SIDANG lanjutan kasus pem­ bunuhan Kepala Personalia Universitas Malahayati, M Sofyan, kembali digelar di Pengadilan Negeri Tanjung­ karang, Selasa (9/2). Dalam pleidoinya, kuasa hukum terdakwa menilai tuntutan jaksa tidak terbukti sehingga kliennya layak dibebaskan. Sidang tersebut men­ dengarkan pembelaan (pleidoi) terdakwa Kamella Titian alias Kamelia. Dalam pledoi yang disampaikan kuasa hukum terdakwa, Hasan Basri menilai tuntut­ an yang diajukan kepada kliennya tersebut tidak ter­ bukti d ­ alam persidangan. Menurut dia, tuntutan Jaksa Sayekti Chandra de­ ngan menjerat terdakwa Pasal 339 KUHP tidak tepat. “Kami berpendapat, Pasal 339 itu tidak terbukti ka­ rena terdakwa tidak meren­ canakan pembunuhan dan mengambil barang korban,” kata Hasan Basri, kemarin. Meskipun mobil Daihatsu

Sirion milik korban yang dibawa kabur terdakwa itu memang benar, kata dia, tetapi unsur dalam Pasal 339 itu tidak terpenuhi. “Mobil itu memang dibawa ke Kara­ wang, tetapi pasal itu bisa dipakai jika mobil itu sudah dipindahtangankan kepada orang lain,” kata Hasan. Dia melanjutkan pasal yang harusnya dikenakan kepada kliennya adalah Pasal 351 tentang Peng­ aniayaan. “Seharusnya pasal yang dikenakan dakwaan alternatif, yaitu Pasal 351. Menanggapi tuntutan jaksa itu kami meminta terdakwa dibebaskan dari tuntutan tersebut,” ujar dia. Sebelumnya, Kamella dinilai jaksa terbukti me­ langgar Pasal 339 jo Pasal 55 Ayat (1) KUHP dengan menuntut terdakwa selama 18 tahun penjara. Menurut Sayekti, terdakwa Kamella melakukan pembunuhan secara bersama-sama ter­ hadap M Sofyan. (*12/K2)

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

SIDANG PEMBUNUHAN. Kamella Titian, tersangka pembunuhan Kepala Bagian Kepegawaian Universitas Malahayati, M Sofyan, membacakan pledoi dalam sidang lanjutan di Pengadilan Tinggi Negeri Tanjungkarang, Bandar Lampung, Selasa (9/2). Kamella dituntut 18 tahun penjara.

Tahanan Kabur Polda Tewas Polisi tidak menutup kemungkinan memberikan sanksi kepada pengendara yang menyalahi aturan tersebut. n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

PENANGKAPAN PERAMPOK. Tim Khusus Antibandit (Tekab) 308 Polresta Bandar Lampung menangkap tersangka perampokan, Lukman alias Bodong (20), dalam ekspos di Mapolresta setempat, Senin (8/2). Lukman bertugas mengantar rekan-rekannya ke rumah korban Rusiman di Kelurahan Sumberrejo, Kemiling.

Perkara Korupsi Disdik segera Disidangkan KASUS dugaan tindak pi­ dana korupsi dana alokasi khusus (DAK) Dinas Pen­ didikan Lampung Utara tahun 2010 senilai Rp43 miliar dengan tersangka Sahadat Burhan segera disidangkan. Hal itu se­ telah kasus tersebut di­ limpahkan ke pengadilan. Humas PN Tanjung­ karang Nelson Panjaitan menjelaskan Sahadat Burhan akan duduk di kursi pesakitan Penga­ dilan Tipikor Tanjung­ karang. Pria warga Jalan Abrati No. 146, Kotabumi, Lampura, itu akan di­ jerat dengan dua dakwaan ­d alam 120 paket reha­ bilitasi dan pembangunan ruang kelas baru serta delapan paket pengadaan buku dan alat peraga di sekolah. “Jaksa menjerat terdak­ wa dengan Pasal 2 dalam dakwaan primer dan Pasal 3 Ayat (1) jo Pasal 18 UU No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 Ayat (1) Ke-1 KUHP dalam dakwaan sekunder,” kata Nelson, Selasa (9/2). Kejaksaan Tinggi Lam­ pung, kata dia, telah me­ limpahkan berkas per­

kara ke pengadilan pada Kamis (4/2) lalu. Setelah dilimpahkan, Ketua PN kemudian menetapkan Majelis Hakim yang me­ nangani perkara ter­sebut. “Perkara itu nanti diket­ uai Syamsudin, sedang­kan saya dan Ahmad Baha­ rudin sebagai hakim ang­ gota,” ujar Nelson. S e b e l u m n ya , K e j a t i Lampung sempat menun­ da pelimpahan berkas perkara tersangka Syaha­ dat ke Pengadilan Tipikor Tanjungkarang. Pasalnya, berkas perkara yang akan dilimpahkan tidak disertai dengan barang bukti. Menurut Kasi Penkum Kejati Lampung Yadi Ra­ chmat, seharusnya berkas mantan Bendahara Di­ nas Pendidikan Lampung Utara itu dilimpahkan pada Senin (1/2) lalu. Na­ mun, Pengadilan Tipikor Tanjungkarang meno ­ laknya. “Kami belum bisa melakukan pelimpahan ke pengadilan, karena masih terhambat barang bukti. Sebab, saat jaksa melimpahkan ke sana (pengadilan), tidak ada barang buktinya, jadi di­ tolak,” kata Yadi. (*12/K2)

DENI ZULNIYADI

W

ISNU Herlam­ bang, tersangka yang kabur dari sel tahanan Polda Lampung, akhirnya tewas. Tersangka kasus perampokan itu keha­ bisan darah setelah ditembak polisi dalam perjalanan dari Medan menuju Lampung. Direktur Reserse Krimi­ nal Umum Polda Lampung Kombes Zarialdi mengatakan warga Jalan Teuku Cik Ditiro, Kemiling, Bandar Lampung, itu tewas karena mengalami pendarahan usai ditembak petugas pada Jumat (5/2). “Wisnu ketika baru masuk Lampung melawan, sangat aktif, terpaksa dilumpuhkan dengan cara ditembak kaki­ nya,” kata Zarialdi, di ruang kerjanya, kemarin. Menurutnya, Wisnu diba­ wa dari Medan ke Lampung menggunakan jalur darat. Dia tewas di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lam­ pung setelah beberapa saat

dirawat. “Pendarahannya hebat akibat luka tembak di kakinya. Sempat dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara, tapi kemudian meninggal,” kata Zarialdi. Selanjutnya, kata dia, jenazah Wisnu di­ serahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.

Pendarahannya hebat akibat luka tembak di kakinya. Dia menjelaskan saat di­ tangkap di Medan, Sumatera Utara, Wisnu sempat mela­ wan tetapi petugas masih bisa mengatasinya. “Waktu ditang­ kap di Medan melawan, tapi tidak terlalu fatal sehingga tidak ditembak,” kata dia. Wisnu Herlambang meru­ pakan tahanan kasus peram­ pokan yang kabur dari sel tahanan Polda Lampung pada Minggu (24/1) lalu. Ia merupa­ kan satu dari tiga perampok mobil travel Toyota Avanza

abu-abu metalik BE-2630-YE, di Desa Tanjungharapan, Ke­ camatan Margatiga, Lampung Timur, Desember 2015 lalu. Wisnu diringkus Tekab 308 di rumahnya, sedangkan dua rekannya, Yuswadi dan Mustakim, ditangkap di Desa Brajacaka, Kecamatan Bra­ jaselebah, Lampung Timur. Dalam aksinya, Wisnu dkk menghubungi sopir travel minta dijemput di suatu tem­ pat untuk diantar ke tempat tujuan. Di tengah perjalanan, mobil yang dikendarai kor­ ban dibuntuti salah seorang tersangka yang mengendarai mobil. Tersangka lain yang berada satu mobil dengan korban menodongkan senjata api dan meminta korban keluar dari mobil. Untuk memburu Wisnu yang kabur, Polda Lampung membentuk empat tim yang dipecah ke beberapa wilayah, termasuk keluar Lampung. Polisi penjaga tahanan juga terancam dipecat karena di­ anggap lalai dalam menjaga tahanan. (K2) denizulniyadi@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/ASRUL SEPTIAN MALIK

RUANG HENTI KHUSUS. Para pekerja membuat ruang henti khusus (RHK) di lampu merah Unila, Senin (8/2) malam. Ada tiga zona RHK, tugu Adipura, lampu merah Mal Boemi Kedaton, dan lampu merah Unila.

Jabatan Sekprov Perlu segera Dilelang DPRD Lampung meminta kepada Gubernur Lampung M Ridho Ficardo segera melakukan lelang jabatan sekretaris provinsi yang akan ditinggalkan Arinal Djunaidi. Berdasarkan Pasal 110 undang-undang ASN No. 5 Tahun 2014 dan Peraturan Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara Reformasi dan Birokrasi (KemenpanRB) No. 13 Tahun 2014 ten­

tang Tata Cara Pengisian Jabatan Tertinggi PNS atau Sekretaris Daerah, lelang ­jabatan selayaknya dilaku­ kan enam bulan sebelum masa pensiun. Ketua DPRD Lampung Dedi Afrizal mengatakan lelang harus segera dilaku­ kan, mengingat pada 1 Juli 2016 Sekprov Lampung Arinal Djunaidi pensiun. “Seharusnya sudah ber­ jalan lelang jabatan. Siapa

saja boleh ikut asalkan pangkat dan wawasan yang dimiliki sesuai,” kata Dedi, Jumat (5/2). Kebijakan lelang ini di­ harapkan mampu menem­ patkan sosok pejabat yang tepat jika dilakukan secara transparan. Lelang ini juga memberikan kesempatan bagi PNS yang memiliki kemampuan untuk meniti karier. Selain itu, harus ada pe­

ngawasan secara ketat dari eksternal. Misalnya oleh ­Inspektorat ketika tes terse­ but berlangsung. “Sebelum­ nya pemilihan pejabat han­ ya bertumpu Baperjakat dan kedekatan. Kalau lelang, kan tidak,” ujarnya. Politikus PDIP itu ber­ harap sekprov yang baru nantinya dapat bekerja op­ timal dalam mendampingi Gubernur. “Sekda itu kan sebagai tangan kanan gu­

bernur. Harus benar-benar memahami posisi dan tugas­ nya,” kata dia. Kepala Badan Kepegawai­ an Daerah Zaini Nurman enggan berkomentar lebih jauh terkait proses lelang jabatan sekprov ini. Sebab, masih menunggu arahan dari Gubenur Lampung. “Apakah lelang jabatan atau nanti diisi penjabat sementara belum bisa dipastikan. Kita liat saja nanti.” (MAN/K2)

Korupsi Puskesmas Keliling Mulai Disidik PENYELIDIKAN dugaan tindak pidana korupsi dalam proyek pengadaan puskesmas keliling di Dinas Kesehatan Provinsi Lampung tahun anggar­ an 2012 dinaikkan status­ nya dari penyelidikan ke penyidikan. Berdasarkan data yang dihimpun di Kejaksaan Tinggi Lampung, mark-up proyek senilai Rp8 miliar tersebut telah dinaikkan ke penyidikan. Pasalnya, penyidik telah melakukan gelar perkara beberapa bulan lalu untuk menentukan apakah perkara tersebut layak ditingkatkan atau tidak. Alhasil, dari gelar perkara, ternyata ada perbuatan melawan hu­ kum. Meski begitu, jaksa belum mau menyebut nama tersangka, sebagai konsekuensi atas peruba­ han status perkara itu. Menurut Kasi Penkum Kejati Lampung Yadi Ra­ chmat, kasus pengadaan lima unit ambulans dan sejumlah mobil kesehat­ an keliling yang diper­ untukkan kepada sejum­ lah puskesmas tersebut masih dalam tahap pe­ meriksaan saksi-saksi. “Perkara itu penyidik masih melakukan pe­

meriksaan terhadap para saksi untuk memper­ dalamnya. Kalau eng­ gak salah, sudah tahap pe­n yidikan,” kata Yadi, Selasa (9/2). Dia menambahkan perkara yang diketuai tim Satuan Tugas Khusus (Satgasus) Kejati Lam­ pung, Lambok Sidabu­ tar, hingga kini masih memetakan apakah ada kerugian negara yang dit­ imbulkan dalam proyek tersebut. “Yang jelas, penyidik masih terus bekerja se­ cara maksimal dan se­ dang menghitung keru­ gian negaranya,” kata dia. Disinggung terkait su­ dah dilakukannya gelar perkara di tingkat pe ­ nyidikan, Yadi mengaku belum mengetahuinya. “Saya belum tahu sudah apa belum gelar perkara­ nya. Tapi, yang jelas gelar perkara itu dilakukan untuk menguatkan alat bukti yang ada.” Ditanya tentang apakah sudah ada tersangka dan pihak-pihak mana saja yang sudah dipanggil un­ tuk dimintai keterangan sebagai saksi, Yadi eng­ gan berkomentar banyak. “Jaksa masih tahap pen­ dalaman perkara.” (*12/K2)


INFRASTRUKTUR

rabu, 10 februari 2016

LAMPUNG POST

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

PENGEMBANGAN REL KERETA. Sejumlah petugas kereta api sedang memeriksa rel dan membersihkan gerbong penumpang di perlintasan kereta api Stasiun Tanjungkarang, Bandar Lampung, Selasa (9/2). Rencananya akan ada pengembangan sky bridge dengan posisi melintas di atas permukiman penduduk dan jalan untuk menghubungkan stasiun kereta api dan Bandara Radin Inten II.

Pembangunan Sky Bridge

untuk Kelancaran Transportasi PT KAI Lampung akan menindaklanjuti rencana tersebut jika sudah ada komando dari pusat. SETIAJI B PAMUNGKAS

P

EMERINTAH Provinsi Lampung Pelatih: Fernando Santos akan menindaklanjuti instruk­ si Kementerian Perhubungan membangun sky bridge atau jem­ batan yang menghubungkan Bandara Radin Inten II dengan stasiun kereta api. Pembangunan itu diyakini akan memperlancar transportasi. Dalam menindaklanjuti program Portugal (4–3–3) pusat dalam bidang infrastruktur tersebut, Dinas Perhubungan Lam­ pung berkoordinasi dengan PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) secara berta­ hap dalam membangun stasiun. Kepala Dinas Perhubungan Lam­

Pembangunan tersebut juga dalam pung Idrus Effendi, melalui Kepala Bidang Perhubungan Udara Bambang rangka menuju embarkasi penuh Subogo, mengatakan pihaknya akan pada 2017. “Kami harapkan mini­ mengadakan rapat terpadu dengan mal 2017 sudah action atau kalau para pemangku kepentingan terkait tahun ini sudah jalan lebih bagus. pembangunan sky bridge. Terkait Namun, ini bukan ranah bandara pembangunan, sky bridge posisinya lagi, melainkan area kereta api. Al­ angkah bagusnya di akan melintas di atas 2017 pembangunan permukiman pen­ bisa jalan sehingga duduk dan jalan. rel kereta dan ban­ Sebab, kata dia, dara dapat sesegera saat kunjungan ke 12-Patricio, Dalam waktu dekat, 21-Pereira, 3–Pepe, 2–B. Alves, mungkin terkoneksi bandara beberapa 5–Coentrao, 4-Veloso, kami rapat terpadu 16–Meireles, dengan baik,” kata waktu lalu, Menteri 8–Moutinho, 17-Nani, 18–Varela, 23–Postiga Pelatih: Paulo Bento dengan pemda dan dia. Perhubungan Igna­ Pihaknya juga su­ sius Jonan berharap pihak bandara. dah intens berkoor­ Dirjen Perkeretaa­ Siaran langsung pian dan PT KAI Lampung juga telah dinasi dengan PT KAI selaku opera­ MNCTV, Minggu (1/6) Pukul 01.30 WIB memerin­tah­kan pembangunan terse­ tor. “PT KAI telah siap. Dikarenakan but. “Dalam waktu dekat, kami rapat bandara sudah sibuk , biarkan terpadu dengan pemda dan pihak bandara melakukan pembangunan bandara,” kata Bambang di ruang sesuai tupoksinya dan PT KAI yang kerjanya, kemarin. melakukan persiapan pembangu­

Masyarakat Dukung Sky Bridge Stasiun-Bandara RENCANA pembangunan sky bridge atau jembatan yang menghubungkan Bandara Radin Inten II dengan stasiun kereta api mendapatkan dukungan dari masyarakat Lampung. Sugiri (26), warga Desa Tegalbungur, Kecamatan Natar, Lampung Selatan, yang tinggal di sekitar bandara menga­ku sangat men­ dukung program pembangunan sky bridge yang nantinya terintegrasi antara bandara dan stasiun rel kereta api. Ia menilai program tersebut merupa­ kan terobosan yang akan memberikan kemudahan bagi masyarakat Lampung dalam mendapatkan transportasi mu­ rah dan cepat. “Saya sangat mendukung dan mengapresiasi wacana pemerintah itu. Apalagi memang saat in belum ada jembatan dan masih banyak rel yang belum ada penjagaan,” kata Sugiri, di Natar, Selasa (9/2). Menurut dia, pembangunan sky bridge juga akan mempermudah masyarakat untuk melakukan penyeberangan ke bandara melalui jembatan. Ia mengaku tidak khawatir apabila pemerintah membutuhkan lahan tambahan. “Dari warga sekitar mungkin jika akan mem­ butuhkan lahan warga bisa melakukan ganti rugi yang sesuai.”

Menurut dia, jika program terse­ but dapat terealisasi, secara tidak langsung juga akan memper­ cepat laju perpu­ taran ekonomi m a s ya r a k a t Lampung. “ Ja d i , s e l a i n a k s e s ya n g c e p a t , masyarakat juga bisa sejahtera. Kami harap program itu bisa diba­ngun sece­ patnya,” kata dia. Hal senada diungkapkan warga Tanjungkarang, Pupuh. Menurut dia, dengan adanya akses langsung dari stasiun ke bandara, akan mempermu­ dah akses masyarakat. “Bagus dan kami mendukung. Kalau ke bandara enggak perlu lagi susah karena bisa langsung dari stasiun,” ujarnya. Asisten II Bidang Ekonomi dan Pem­ bangunan Pemprov Lampung, Adeham, mengaku sangat mendukung rencana Menteri Perhubungan tersebut. “Kami dukung rencana itu. Apalagi untuk pembangunannya bukan dana dari APBD, melainkan dari APBN,” kata dia. Adeham sebelumnya mengatakan selain rencana perluasan terminal ban­

dara dan perpanjangan landasan pacu, Kemenhub juga akan memba­ngun konektivitas antara bandara dan stasiun kereta api. “Kan enggak jauh dengan jalur kereta api di depan bandara. Jadi, nanti orang yang mau ke bandara bisa lewat jalur kereta. Nanti dibuatkan flyover dari stasiun menuju ke bandara dan itu sudah disetujui Pak Menteri,” ujar Adeham. (AJI/MAN/K1)

nan stasiun,” kata dia. Humas PT KAI Lampung Mu­ haimin mengatakan akan menin­ daklanjuti rencana tersebut jika sudah ada komando dari direksi PT KAI Pusat. Meskipun dia belum mengetahui secara persis program tersebut. “Memang ada wacana saat kun­ jungan Menhub untuk membangun bandara yang terintegrasi dengan kereta api, tetapi komunikasi secara detail belum ada,” ujar Muhaimin. Pihaknya masih menunggu undang­ an untuk melakukan rapat terpadu dengan beberapa pihak guna mem­ bahas hal itu. “PT KAI kan pusatnya di Bandung, kalau pemerintah sudah ada komunikasi dengan direksi dan meneruskan ke daerah, akan kami laksanakan,” kata dia. (UIN/K1) setiaji@lampungpost.co.id

6


rabu, 10 februaRI 2016

BERITA UTAMA

LAMPUNG POST

7

selintas

Web Seleksi CPNS Palsu Dilaporkan KEMENTERIAN Pendayagunaan Reformasi dan Birokrasi (Kemenpan dan RB) melalui tim hukumnya melaporkan 17 pengelola portal web ke Badan Reserse Kriminal Polri atas dugaan mengunggah informasi atau berita bohong terkait penerimaan CPNS 2016, kemarin (9/2). Kepala Biro Hukum Komunikasi dan Informasi Kemenpan RB Herman Setyawan mengatakan selain kliennya, pengelola portal itu juga merugikan masyarakat karena untuk menjadi CPNS harus menyetorkan sejumlah uang. “Mereka yang mendaftar diminta sejumlah uang antara Rp50 juta sampai Rp150 juta,” kata Herman. Ia mencontohkan untuk wilayah Jawa Barat korbannya mencapai 1.003 orang dan sudah ditangani Polda Jawa Barat (Jabar). Selain itu, ada lagi sembilan laporan dari Cilacap (Jawa Tengah), Lampung, dan Maluku. Adapun portal yang digunakan untuk menyebar berita palsu antara lain cpns2016.com, cpns.info, lowongankerja15.com, infocpns2016.com, dan pendaftarancpns.com. (MI/U1)

Setya Novanto Kembali Diperiksa

n ANTARA/MUHAMMAD ADIMAJA

VONIS JERO WACIK. Terdakwa kasus dugaan korupsi dana operasional menteri (DOM), gratifikasi Kementerian ESDM dan Kemenbudpar Jero Wacik bersiap mengikuti sidang pembacaan vonis di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Selasa (9/2). Jero Wacik dijatuhi hukuman 4 tahun penjara dan membayar uang pengganti sebesar Rp5,073 miliar subsider 1 tahun kurungan.

Jero Wacik Divonis 4 Tahun Penjara MANTAN Menteri Kebu­ dayaan dan Pariwisata sekaligus Menteri ESDM Jero Wacik divonis 4 tahun penjara ditambah denda Rp150 juta subsider 3 bulan kurungan. Sebab, terbukti menyalahgunakan dana operasional menteri (DOM) dan menerima gratifikasi. Jero juga diwajibkan membayar uang pengganti Rp5,073 miliar, jika tidak dibayar 1 bulan sejak pu­ tusan berkekuatan hukum tetap (inkracht), harta ben­ da Jero akan dilelang. Jika masih belum memenuhi diganti dengan pidana pen­ jara 1 tahun. “Menjatuhkan pidana dengan pidana penjara se­ lama 4 tahun dan denda Rp150 juta subsider 3 bulan kurungan, membebankan pidana tambahan berupa uang pengganti Rp5,073 miliar,” ujar Ketua Maje­ lis Hakim Sumpeno saat membacakan putusan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Selasa (9/2). Putusan terhadap Jero tersebut jauh lebih rendah dari tuntutan jaksa Komisi

Pemberantasan Koprusi (KPK) selama 9 tahun dan denda Rp350 juta subsider 4 bulan. Jaksa KPK juga menuntut mantan sekre­ taris Majelis Tinggi Partai Demokrat untuk memba­ yar uang pengganti Rp18,7 miliar atau diganti pidana tambahan selama 4 tahun penjara. Dalam putusannya, Ma­ jelis Hakim menyakini Jero telah melakukan tindak pidana korupsi sesuai den­ gan tiga dakwaan jaksa KPK, perbuatan korupsi itu Jero lakukan selama menjabat sebagai Menbudpar dan Menteri ESDM di Kabinet In­ donesia Bersatu Jilid I dan II. Pertama, Jero terbukti me­ nyelewengkan dana DOM untuk memperkaya diri sendiri dan keluarganya saat menjadi Menbudpar pada 2008—2011, yakni sebesar Rp1,07 miliar dari dakwaan jaksa Rp8,4 miliar. Kedua, saat menjadi Men­ teri ESDM Jero terbukti me­ nerima uang DOM dari anak buahnya yang digunakan tidak untuk dalam tugas seba­ gai Menteri ESDM. (MI/U1)

KA Cepat, Menhub Minta KCCI Lengkapi Perizinan MENTERI Perhubungan Ig­ nasius Jonan meminta PT Kereta Api Cepat Indonesia China (KCIC) segera me­ menuhi persyaratan untuk mendapatkan izin konsesi atau perjanjian prasarana proyek kereta cepat dan izin pembangunan. Jonan mengatakan per­ janjian konsesi hingga kini masih dibahas antara pe­ merintah dan KCIC. Perjan­ jian konsesi, bukan perjan­ jian setara sehingga tidak ada proses negosiasi. “Terdapat hak negara yang diberikan dalam izin konsesi. Bukan negosiasi, melainkan kami (peme­ rintah) memberikan petun­ juk sesuai undang-undang bukan seenak menteri

sendiri,” kata Jonan dalam konferensi pers soal kereta cepat bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Kepala Kantor Staf Presi­ den Teten Masduki, serta Direktur Utama KCIC Hang­ goro Budi W, di Bina Graha, Jakarta, kemarin (9/2). Menurut Jonan, ada se­ jumalah persyaratan yang harus dipenuhi PT KCIC untuk mendapatkan izin konsesi. Seperti kajian atas kelayakan proyek, studi ekonomis atau kajian finansial, maupun kajian teknis. Jonan juga meminta pihak KCIC menuliskan kepastian tanggal pem­ bangunan, tidak hanya perkiraan. (MI/U1)

Rekomendasi Izin

Ekspor Freeport Terbit Dari dua syarat, PT FI baru memenuhi satu syarat.

EKA SETIAWAN

K

EMENTERIAN Ener­ gi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) te­ lah mengeluarkan rekomen­ dasi izin ekspor konsentrat bagi PT Freeport Indonesia (PT FI). Padahal, perusahaan tambang yang berlokasi di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, itu tidak memenuhi seluruh persyaratan yang diajukan pemerintah. “Sudah keluar (rekomen­ dasi izin ekspor) hari ini,” kata Direktur Jenderal Mi­neral dan Batu Bara (Minerba) Kemen­ terian ESDM Bambang Gatot Ariyono di Gedung Parlemen, Selasa (9/2). Sebelumnya, Kementerian ESDM setidaknya menetap­ kan dua syarat agar PT FI da­ pat memperoleh perpanjan­ gan izin ekspor konsentrat yang seharusnya telah habis pada 28 Januari 2016. Pertama, PT FI wajib mem­ bayar bea keluar (BK) sebesar 5% lantaran progres pemba­ ngunan smelter di Gresik, Jawa Timur, belum melampaui tahap 30%. Persyaratan itu mengacu pada PMK No. 153 Tahun 2014 tentang Penetapan

Barang Ekspor yang Dikena­ kan Bea Keluar dan Tarif Bea Keluar. Terhadap syarat terse­ but, PT FI disebut Bambang telah bersedia memenuhi. Sayangnya, terkait per­ syaratan kedua, yakni setoran jaminan kesungguhan pem­ bangunan smelter sebesar 530 juta dolar AS, PT FI belum menyatakan persetujuannya lantaran merasa tidak mam­ pu. “Mereka katakan tidak sanggup, yang 530 juta dolar AS itu masih dibicarakan lebih lanjut. Kan dia sudah sanggup bayar kewajiban bea keluar 5% sesuai Permen. Jadi, prinsipnya dia sanggup, kami mengeluarkan reko­ mendasi,” ujar Bambang. Disinggung adanya inkon­ sistensi Kementerian ESDM ihwal syarat yang telah ditetapkan, Bambang berda­ lih pihaknya memberikan kesempatan bagi PT FI untuk menunjukkan bentuk kesung­ guhan pembangunan smelter dalam bentuk lain, ketimbang menyetor uang jaminan 530 juta dolar. Kendati demikian, dia tidak bisa memastikan kapan bentuk kesungguhan lain, seturut kesanggupan PT FI, rampung dibicarakan.

“Memang di aturan kan 530 juta dolar itu enggak ada. Pe­ merintah keluarkan ketentuan itu karena ingin melihat usa­ ha PT FI untuk membangun (smelter). Lagi pula mereka sudah keluarkan 168 juta dolar untuk pembangunan smelter sejauh ini,” ujar dia.

Apresiasi Kementerian Di lokasi yang sama, Direk­ tur Freeport Indonesia Cle­ mentino Lamury mengung­ kapkan apresiasinya terh­ adap Kementerian ESDM yang telah mengeluarkan rekomendasi izin ekspor. Namun, ihwal keberat­ an PT FI terhadap syarat setoran uang jaminan 530 j u t a d o l a r, C l e m e nt i n o enggan menjawabnya, ter­ masuk mengenai kondisi finansial perusahaan yang disinyalir bakal terganggu apabila harus menyetor uang jaminan seperti yang diminta pemerintah. “Ya, pokoknya kami har­ gai pemerintah yang telah menerbitkan izin ekspor. Soal syarat setoran itu, kami masih berdiskusi lebih intens lagi terkait perpanjangan izin ekspor,” ujar dia.(U1) ekasetiawan@lampungpost.co.id

n ANTARA/PUSPA PERWITASARI

PERKEMBANGAN PROYEK KERETA API CEPAT. Menteri Perhubungan Ignasius Jonan (kiri) memaparkan proyek kereta api cepat didampingi Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki (kedua kiri), dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya di Kantor Staf Presiden, Jakarta, Selasa (9/2).

AS dan Saudi Desak Gencatan Senjata Suriah AMERIKA Serikat (AS) dan Arab Saudi bertekad untuk mempercepat dilakukannya gencatan senjata di Suriah. Upaya itu dilakukan guna mengakhiri perang saudara yang telah melanda negara tersebut selama lima tahun terakhir. Berbagai persiapan guna memuluskan rencana gen­ catan senjata telah diupaya­ kan. Menteri Luar Negeri AS John Kerry dan Menlu Arab

Saudi Adel Al-Jubeir bertemu di Washington untuk membi­ carakan hal-hal terkait. Hasil pertemuan tersebut nanti­ nya akan disampaikan dalam pembicaraan internasional yang akan dihelat di Munich, Jerman pada Kamis (11/2) mendatang. “Kami mempertaruhkan hal yang besar untuk menye­ lesaikan masalah di wilayah ini,” ujar Al-Jubeir dalam pidatonya saat bertemu de­

ngan Kerry, Senin (8/2) waktu setempat. Upaya tersebut, lan­ jut Al-Jubeir, harus dilakukan sebelum perang menghancur­ kan seluruh dunia. Dua tokoh beda negara itu juga berharap semua pihak yang terlibat, khususnya para pendukung rezim Suriah, yaitu Rusia dan Iran, setuju untuk mempercepat gencatan senjata. “Ini dilakukan atas nama kemanusiaan. Saya harap di

Munich nanti, kita semua akan berada di posisi yang sama. Me­ nyepakati solusi ini,” katanya. Kerry juga telah mengon­ firmasi adanya pembicaraan dengan Rusia untuk mendu­ kung rencana tersebut. “Rusia menyampaikan beberapa ide konstruktif untuk mendu­ kung rencana ini,” ujar Kerry seperti dikutip Japan Today. Rusia, lanjut pria 72 tahun itu, mengatakan juga akan meminta dukungan Iran un­

tuk menyepakati gencatan senjata. Sebanyak 17 negara kelompok dukungan inter­ nasional Suriah (ISSG) akan hadir dalam pembicaraan Kamis mendatang. Mereka akan mencari solusi untuk memulai kembali upa­ ya damai yang dilakukan PBB supaya pihak yang bertikai di Suriah kembali ke meja perundingan, salah satunya dengan melakukan gencatan senjata. (AFP/AST/U1)

MANTAN Ketua DPR Setya Novanto dijadwalkan kembali untuk dimintai keterangannya oleh tim penyelidik Kejaksaan Agung dalam kasus dugaan pemufakatan jahat permintaan sahama PT Freeport Indonesia, hari ini (10/2). Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Arminsyah mengatakan dalam agenda pemeriksaan Novanto, hari ini, tim penyelildik akan mendalami isi pembicaraan di Hotel Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta, antara Novanto, Presiden PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoedin, dan pengusaha Riza Chalid. “Pendalaman terkait ucapannya di pertemuan itu,” ujar Arminsyah saat dihubungi, Selasa (9/2). Pendalaman ini, kata Arminsyah, akan dicocokkan dengan keterangan Maroef sebelumnya yang pernah diperiksa juga oleh tim penyelidik pada jampidsus. “Berkaitan dengan rekaman yang menurut kami dan dibenarkan oleh Maroef itu akan kita tanyakan lagi,” ujar Arminsyah. Pada pemeriksaan sebelumnya, Novanto sudah diperiksa sebanyak 22 pertanyaan dari 36 pertanyaan dari tim penyelidik. Sebelumnya, Novanto menyangkal suara dalam rekaman yang diberikan oleh Maroef kepada Kejaksaan Agung bukanlah suaranya. (MI/U1)

Jaksa Agung Pelajari Berkas Novel SETELAH mengambil alih kasus penganiayaan yang diduga dilakukan penyidik senior KPK Novel Baswedan, Jaksa Agung M Prasetyo sedang mempertimbangkan kasusnya akan dihentikan atau tidak. Pihaknya sedang mempertimbangkan aspirasi publik untuk menghentikan kasusnya. “Perkembangan terakhir harus mendengar aspirasi dan mendengar rasa keadilan di masyarakat. Oleh Kejaksaan Negeri Bengkulu dilimpahkan ke pengadilan kemudian ditarik kembali jaksa, karena masih ada hal-hal yang disempurkan itu dibenarkan undang-undang,” ujar Prasetyo saat dihubungi, Selasa (9/2). Prasetyo melanjutkan berkas Novel masih dalam proses untuk dikembalikan lagi ke pengadilan atau dihentikan. “Aspirasi di masyarakat lebih pada tuntutan rasa keadilan. Jaksa Agung mengambil penanganan perkara masih dalam proses untuk membuat putusan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya,” kata dia. Maka itu, lanjut Prasetyo, akan secepatnya memutuskan untuk perkara Novel Basewdan. “Sedang kami proses semua kita pertimbangkan. Makanya saya ambil alih kasus ini,” ujarnya. (MI/U1)

RALAT Pada Lampung Post, edisi Selasa (9/2) di halaman 1 terpampang foto Kapolres Lampung Timur ­ AKBP Djuni Duarsyah. Seharusnya foto ini yang ­terpasang. Demikian, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Tidak Ada Pungutan UN Berbasis Komputer PUSAT Penilaian dan Pen­ didikan Badan Penelitian dan Pengembangan (Pus­ pendik Balitbang) Kemen­ terian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendik­ bud) menegaskan tidak ada biaya atau pungutan oleh pihak sekolah dalam penyelenggaraan ujian na­ sional berbasis komputer (UNBK). “Kami mengingatkan sekolah-sekolah agar tidak memberatkan siswa atau orang tua dengan meminta pungutan kepada orang tua untuk membiayai UNBK,” kata Kapuspendik Balitbang Kemendikbud Nizam, kemarin (9/2). Dalam kaitan itu, guru besar Universitas Gadjah Mada (UGM) ini mengaku Kemendikbud telah me­ ngeluarkan surat edaran tersebut. Pada prinsipnya Kemendikbud hanya me­ layani sekolah yang benarbenar siap, baik infrastruk­ tur, sumber daya manusia (SDM), maupun siswanya. Dengan memanfaatkan komputer yang selama ini telah ada di sekolah untuk pembelajaran Dalam laman Kemendik­ bud menyebutkan Surat Edaran No.1356/H/TU/2016 tentang Larangan Pungut­ an Pelaksanaan UNBK ter­ tanggal 5 Februari 2016

ditandatangani Kabalitbang Kemendikbud Totok Supray­ itno. Surat tersebut dituju­ kan kepada kepala Dinas Pendidikan provinsi, kepala Dinas Pendidikan kabu­ paten/kota, kepala sekolah pelaksana UN, serta para orang tua dan siswa peserta UN seluruh Indonesia. Menurut Totok, SE itu dibuat karena adanya lapor­an ke Kemendikbud tentang pungutan, ter­ masuk yang dibebankan kepada orang tua, dengan alasan untuk menyewa atau membeli komputer untuk mengikuti ujian UNBK. “Kami menegaskan kebijakan Kemendikbud sebagai berikut, bahwa UNBK hanya diselengga­ rakan pada sekolah yang sudah siap, baik dari segi infrastruktur maupun SDM per November 2015. In­ frastruktur sejauh mung­ kin memanfaatkan labora­ torium komputer yang ada di sekolah,” ujar dia. Sekolah calon penyelengg­ ara UNBK dilarang member­ atkan dan atau membebani pihak-pihak selain sekolah, termasuk membebani orang tua siswa dengan pungutan dan semacamnya untuk membeli atau menyewa komputer demi kepentingan pelaksanaan UNBK. (MI/U1)


RAGAM

rabu, 10 Februari 2016

LAMPUNG POST

Vonis Mantan Bupati Bangkalan Diperberat PENGADILAN Tinggi DKI Jakarta memperberat hukuman bagi mantan Bupati Bangkalan Fuad Amrin Imron dalam putusan tingkat banding mereka. Juru Bicara Pengadilan Tinggi DKI Jakarta M Hatta mengatakan Ketua Hakim Elang Prakoso Winowo menilai Pengadilan Tinggi tidak sependapat dengan keputusan pengadilan tingkat pertama dalam hal pemidanaan. “Artinya, Pengadilan Tinggi memandang nilai kerugian anggaran negara dalam perkara ini cukup besar,” kata Hatta saat dihubungi oleh Media Indonesia di Jakarta, kemarin. Pada pengadilan tingkat pertama di PN Tipikor 19 Oktober 2015 lalu, Fuad Amin hanya dijatuhi hukum­an kurungan selama 8 tahun penjara dan denda Rp1 m ­ iliar. Hatta menjelaskan hukuman penjara bagi Fuad kini ditambah menjadi 13 tahun penjara. Dia pun juga harus tetap membayar denda sebesar Rp1 miliar. “Jika denda tak dibayar, akan diganti dengan pidana kurungan 6 bulan,” ujarnya. Selain menambah hukuman kurungan sebanyak 5 tahun dan denda sebanyak Rp1 miliar, Pengadil­ an Tinggi juga mencabut hak politik Fuad berupa memilih dan dipilih dalam pemilu selama 5 tahun ke depan. Hukuman ini mulai terhitung sejak Fuad menjalani masa hukum­ annya. Fuad Amin dinyatakan terbukti telah melanggar Pasal 12 huruf b UU No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 Ayat (1) Ke-1 KUH Pidana juncto Pasal 64 Ayat (1) KUH Pidana sesuai dengan dakwaan pertama jaksa. Dalam persidangan Oktober 2015 lalu, Majelis Hakim yang diketuai Muchlis menilai Fuad juga terbukti melanggar Pasal 3 UU No. 8 Tahun 2010 tentang Pen­ cegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang juncto Pasal 65 Ayat (1) KUH Pidana dalam dakwaan kedua. (MI/D1)

Pers Diminta Bangun Optimisme Publik IYAR JARKASIH

P

ERS diminta untuk membangun optimisme bangsa se ­ hingga hal itu akan memacu etos kerja dan produktivitas masyarakat meningkat dalam membangun Indonesia menjadi negara yang maju. Hal itu dikatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam sambutannya pada puncak Hari Pers Nasional (HPN) di Lombok, Nusa Tenggara Barat, Selasa (9/2). Jokowi menengarai pers alih-alih membangun kepercayaan, justru mengembangkan ketidakpercayaan. “Kalau tidak ada kepercayaan, tidak mungkin arus investasi dan modal mengalir ke negara kita. Perslah yang berperan membentuk kepercayaan itu,” kata Presiden. Selain mengembangkan

ketidakpercayaan, menurut Presiden, pers juga acap menghadirkan pesimisme dalam pemberitaannya. “Kita harus berpikir bagaimana pers membangun optimisme publik, etos kerja masyarakat, dan produktivitas. Bukan sebaliknya malah membuat kami pesimistis, terjebak pada berita sensasional, apalagi ditambah komentar pengamat, makin ramai.” Presiden mencontohkan sejumlah judul berita yang cenderung meruntuhkan optimisme bangsa. Ada berita judulnya Semua Pesimis Pertumbuhan Ekonomi Tercapai. Ada berita berjudul Pemerintah Gagal, Aksi Teror Tidak akan Habis sampai Kiamat. Adapula judul berita Kabut Asap Tidak Teratasi, Riau Ancam Merdeka. Ada lagi judul berita Indonesia akan Bangkrut. “Padahal

semua itu cuma asumsiasumsi,” kata Presiden. Oleh karena itu, Presiden meminta pers benar-benar bisa menjadi cahaya moral dan pembentuk karakter bangsa. Presiden Jokowi juga menyinggung persoalan media daring yang sering mengabaikan kode etik atau etika pemberitaan. “Karena ingin cepat, sering kali mengabai-

Kalau dulu, pemerintah menekan pers. Sekarang tekanan datang dari industri. kan akurasi, tidak berimbang, mencampuradukkan fakta dan opini,” kata Presiden.

Jangan Menghakimi Jokowi menengarai ada pers yang suka menghakimi seseorang. Pers yang meng-

Rekor Pertemuan 4 Feb 2016, Copa del Rey Barcelona 7–0 Valencia 6 Des 2015, La Liga Valencia 1–1 Barcelona 18 Apr 2015, La Liga Barcelona 2–0 Valencia 1 Des 2014, La Liga Valencia 0–1 Barcelona 1 Feb 2014, La Liga Barcelona 2–3 Valencia Prakiraan Pemain Valencia (4-5-1) 25-Ryan, 19-Barragan, 6-Siqueira, 23-Abdennnour, 4-Santos, 10-Parejo, 8-Feghouli, 14-Gaya, 21-Gomes, 12-Barbosa, 7-Negredo Pelatih: Gary Neville Barcelona (4-3-3) 1-Ter Stegen, 24-Mathieu, 3-Pique, 15-Bartra, 22-Vidal, 20-Roberto, 34-Kaptoum, 7-Turan, 11-Neymar, 9-Suarez, 17-Munir Pelatih: Luis Enrique

ARSITEK Barcelona, Luis Enrique, bisa menasbihkan diri lebih hebat dari Pep Guardiola ketika memimpin pasukannya menghadapi Valencia di Mestalla, dini hari nanti. Blaugrana akan menjalani leg dua semifinal Copa del Rey yang terasa bak formalitas, mengingat mereka membantai Los Che 7-0 di pertemuan ­pertama. Kemenangan atas Levante di La Liga, akhir pekan lalu, membuat Barca mencetak 28 laga tanpa kalah di semua kompetisi. Ini menyamai catatan Pep saat menukangi Lionel Messi dkk di musim 2010/2011 dan Enrique bisa melewatinya hanya dengan minimal imbang di Mestalla.

Belanja Rumah Tangga Turun Terus!

n ANTARA/AHMAD SUBAIDI

Enrique Bidik Rekor, Neville di Ujung Tanduk

Gary Neville

BURAS

PERINGATAN HPN 2016. Presiden Joko Widodo menyalami Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (kedua kanan) pada peringatan Hari Pers Nasional (HPN) di kawasan KEK Mandalika Kuta, Praya, Lombok Tengah, NTB, Selasa (9/2). Peringatan HPN 2016 yang dipusatkan di Lombok dihadiri tokoh partai politik serta sejumlah pemilik media.

Pers harus bisa menjadi cahaya moral dan pembentuk karakter bangsa.

Mantan juru taktik AS Roma itu menandaskan tidak mementingkan rekor dan lebih fokus pada kesuksesan tim. Namun, pemain ber­tahan Barcelona, Javier Mascherano, tidak menampik Enrique berhak disebut sebagai salah satu pelatih terbaik dunia saat ini. “Guardiola dan Enrique samasama menciptakan suasana kompetitif di tim. Dia (Enrique) bisa membuat tim hebat, tidak peduli siapa yang diturunkan,” ujar pemain asal Argentina itu. Ketika tim tamu sibuk membidik rekor, pelatih Valencia, Gary Neville, justru tengah mengalami hal yang kontras. Para penggemar menginginkannya segera mundur menyusul sembilan laga tanpa

Luis Enrique

pernah menang di La Liga plus pembantaian dari Los Cules lalu. “Tim seperti sedang mengalami sakit. Ini saat sulit bagi kami semua. Pelatih telah memutuskan (untuk bertahan) dan kami harus menghormati itu. Lagi pula, dia juga ingin kami segera keluar dari situasi ini,” ujar striker Alvaro Negredo. Beruntung bagi Valencia, Barca tampaknya bakal turun dengan kekuatan lapis dua. Para junior seperti Sergi Samper, Gerard Gumbau, Wilfrid Kaptoum, Juan Camara, dan Dani Romera terlihat berlatih bersama skuat senior, sedangkan Lionel Messi dipastikan absen karena sakit batu ginjal. (MI/O1)

8

hakimi sama juga menekan. Menurutnya, tekanan datang dari industri atau pemilik pers sendiri. “Kalau dulu, pemerintah menekan pers. Sekarang tekanan datang dari industri, dari lingkungannya sendiri.” Sebelumnya, Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia Margiono menyebutkan pers se­ring dituduh bikin gaduh. Namun, Ketua PWI Pusat Margiono tidak sependapat dengan tuduhan itu. “Pers paling banter memberitakan kegaduhan,” ujar Margiono, yang juga penanggung jawab kegiatan HPN dalam laporannya. Namun, Margiono juga mengatakan HPN kali ini juga menjadi ajang evaluasi dan koreksi. Masih banyak kesalahan yang dilakukan pers. “Dalam kesempatan ini, saya memohon maaf bila pers melakukan ke­ salahan,” kata dia. (MI/R6) iyarjarkasih@lampungpost.co.id

Eksistensi Pers di Tengah Masyarakat KETUA Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lampung Timur Edi Efri Andi menyatakan Hari Pers Nasional (HPN) yang diperingati setiap 9 Februari merupakan momentum untuk meng­ingat kembali kelahiran dan keberadaan pers di tengah masyarakat. Menurut Andi, peringatan HPN juga mengingatkan kembali betapa penting pers karena menjadi jembatan informasi antara masyarakat dan peme­ rintah, begitu pula sebaliknya. Pernyataan Andi ini untuk menyikapi keberadaan wartawan yang sempat kembali menjadi sorotan publik, menyusul kasus sejumlah kepala sekolah di Kabupaten Lampung Tengah yang berbondong-bondong menyatakan mundur. Hal ini karena kepala sekolah merasa terancam atas ulah oknum wartawan dan LSM yang kerap mengancam dan memeras mereka. “Peringatan Hari Pers Nasional ini juga sebagai momentum untuk mengingat kembali eksistensi pers di tengah masyarakat,” kata Andi, dihubungi Selasa (9/2), saat tengah menghadiri peringatan HPN di Mataram, NTB. Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Anis Baswedan menegaskan mengenai kepala sekolah di Kabupaten Lampung Tengah yang banyak mengundurkan diri karena ada intimidasi wartawan dan LSM, hal ini harus ditindak tegas. Para kepala sekolah dipersilakan melapor ke pihak kepolisian karena hal tersebut melanggar hukum dan bisa langsung diproses. (ANT/TOR/WAN/O2)

PERTUMBUHAN penentu tingkat belanja atau pertumbuhan konsumsi ruekonomi secara mah tangga dakeseluruhannya, lam pendapatan juga menjadi domestik bruto cerminan tingkat kesejahtera­ (PDB) cenderung an masyarakat. turun terus. Pada Kalau terbukti kuartal IV 2015, H. Bambang Eka Wijaya justru merosot konsumsi rumah terus tingkat pertangga tumbuh 4,92%, turun dari kuartal tumbuhannya dari waktu III 2015 pada 4,96%. Atau ke waktu, tentu punya konturun dari kuartal yang sekuensi pada penurunan sama 2013 pada 5,33%, dan tingkat kesejahteraan masyarakat. 2014 pada 5,11%. Hal terpenting untuk Terus turunnya konsumsi rumah tangga dibanding menjaga pertumbuhan konjumlah penduduk yang se- sumsi masyarakat adalah lalu naik tentu punya kon- memelihara dan meningkatsekuensi pada penurunan kan daya belinya. Tapi pekualitas fisis masyarakat, merintah dengan program terutama di lapisan bawah ambisiusnya justru sering yang rentan kondisi sosial malah mengorbankan hal ekonominya. Karena itu, itu. Seperti untuk program Menteri Keuangan Bambang energi baru terbarukan Brodjonegoro menegaskan (EBT) yang seharusnya dihal itu tak boleh berlanjut. anggarkan dalam APBN, Sebagai basis pertumbuhan tapi malah pemerintah beekonomi, konsumsi minimal bankan pada masyarakat lewat pungutan dalam pentumbuh 5%. “ C a r a n y a , d e n g a n jualan BBM Rp200/liter premengembalikan keper- mium dan Rp300/liter solar, cayaan konsumen, program yang langsung merongrong bantuan untuk masyarakat daya beli dari tukang ojek, miskin harus berjalan, har- sopir angkot, dan bus sistem ga barang dan inflasi mesti setoran tetap yang harus terkendali,” ujar Bambang. menanggung beban pu­ ngutan itu. Demikian pula (Kompas, 6/2) Konsumsi rumah tangga dengan pungutan 50 dolar merupakan andalan utama per ton ekspor CPO, yang dengan kontribusinya ke langsung mengurangi harga PDB pada kuartal III 2015 TBS sawit milik petani. Dengan pertumbuhan mencapai 54,98%. Bandingkan dengan kontribusi konsumsi masyarakat sebabelanja atau konsumsi pe- gai andalan pertumbuhan merintah pada PDB periode ekonomi pada PDB, semessama sebesar 9,82%. Lazim, tinya pemerintah meng­ keduanya digabungkan men- urangi berbagai pungutan jadi kontribusi konsumsi ter- yang langsung membebani rakyat kecil itu. Betapa, pada hadap PDB sebesar 64,80%. Dengan itu tampak beta- peningkatan konsumsi jelata pa penting menjaga tingkat itu bertumpu harapan untuk pertumbuhan konsumsi ru- menaikkan pertumbuhan mah tangga, selain menjadi ekonomi di atas 5%. ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

SIAPA MENGAPA

Kangen Main Futsal Bareng HOBI memang akan menjadi rutinitas melebihi aktivitas rutin lainnya. Bahkan, seseorang akan kangen jika sudah lama tidak beraktivitas dengan hobinya. Hal itulah yang dialami anggota Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Bandar Lampung Divisi Organisasi dan SDM, Vierzain. Dia mengaku kangen bermain futsal bersama teman-temannya. “Semenjak saya di Panwaslu, saya jadi jarang olahraga. Dulu ketika saya masih di Kasbangpol Provinsi Lampung, rutin n DOK. LAMPUNG POST setiap Jumat bermain futsal bareng teman-teman,” kata dia, beberapa waktu lalu. Alumnus IAIN Radin Intan Lampung Jurusan Filsafat 2002 ini mengatakan futsal olahraga yang seru dan mampu membuat dirinya senang. Namun, warga Way Kandis itu sedang menikmati sisa masa tugasnya di Panwaslu. “Pengin rasanya main futsal lagi, tapi gimana kawan-kawan sudah pada sibuk,” ujar pria kelahiran 17 Febuari 1979. (*9/R6)

WAT-WAT GAWOH

Perayaan yang Salah MERAYAKAN sesuatu merupakan momen kebahagiaan sehingga jangan sampai momen itu dirusak dengan tindakan yang membuat antiklimaks. Aga ngamuk do de jelma sang pekon, kik lagi nayuh wat sai khigu (Nah bakal marah orang sekampung jika saat pesta ada yang berkelahi). Itu yang terjadi di Selandia Baru. Saat perayaan hari nasional, tiba-tiba ada alat bantu seks dilemparkan se­ seorang ke arah wajah menterinya. Seperti dikutip AFP, saat acara pesta perayaan itu tiba-tiba Menteri Perkembangan Ekonomi Steven Joyce merasa ada sesuatu yang mengenai wajahnya. Saat diperiksa ternyata alat bantu seks berwarna merah muda ke arahnya. Warga yang melempar barang tersebut protes, sebab pe­rayaan nasional itu menandai terbukanya jalan kolonialisme Inggris terhadap suku Maori di negara pulau itu. Ya kidang muneh mekhisok singkuh, liak pai alasanni. Wat-wat gawoh (Ya jangan pula terlalu sensitif Pak Menteri, lihat dulu apa alasan orang melakukannya. Ada-ada saja). (MTVN/R6)


BISNIS KORPORASI

tidak bisa dipungkiri, guru tidak hanya mengajarkan materi berdasarkan kuri­ kulum, tetapi juga mem­ bentuk siswa supaya memi­ liki karakter yang positif. “Siswa sebagai generasi muda yang dinamis men­ jadi tantangan bagi para guru untuk selalu berino­ vasi dalam menciptakan gaya mengajar. Hal itu agar materi yang disampaikan menjadi relevan dan bisa diterapkan oleh murid,” ujar Effi Alpin melalui rilis­ nya kepada Lampung Post, Selasa (9/2). Dia melanjutkan selain menghelat seminar, BCA juga memberikan edukasi ke­ pada siswa-siswi berprestasi di SMPN 1 Gadingrejo me­ ngenai literasi keuangan. BCA berharap siswa akan lebih mudah mengelola keuangan dengan mengakses layanan dan fasilitas keuang­ an, termasuk di antaranya tabungan. (VER/E1)

Indeks VALUTA ASING

PT Bank Central Asia Tbk (BCA) kembali memberi­ kan perhatiannya terhadap pengembangan kualitas pengajar di Indonesia. Hal itu diwujudkan melalui pergelaran seminar guru dengan tema Developing Your Personal Impact and Influence di SMAN 1 Ga­ dingrejo, Pringsewu, Lam­ pung, Selasa (9/2). Kepala Pengembangan Bisnis Cabang (KPBC) KCU BCA Bandar Lampung Effi Alpin mengungkapkan seminar guru merupakan rangkaian acara hari ulang tahun (HUT) ke-59 BCA. Khususnya dalam bidang corporate social responsi­ bility (CSR) Bakti BCA pilar Solusi Cerdas. Menurut Effi Alpin, di usia yang ke-59, BCA berkomit­ men terhadap kemajuan pendidikan bangsa melalui pengembangan kualitas para pendidik. D i a m e n ge mu k a k a n

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

KURS JUAL 9.675,30

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR)

KURS BELI 6.438,21

KURS JUAL 13.224,82

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 11.775,51

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS BELI 9.575,56

DOLLAR KANADA (CAD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

11.973,02

11.850,53

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

KURS JUAL 13.757,00

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.865,18

9.763,46

9.783,80

9.682,26

1.765,42

1.747,74

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 9.068,61

EURO (EUR)

KURS BELI 8.973,51

KURS JUAL 15.411,97

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

15.255,52

19.841,72

19.640,12

per Selasa, 9 Februari 2016 n Sumber Bank Indonesia

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

KURS BELI 6.438,21

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

CPO Minyak kelapa Kakao Kopi arabika Kopi robusta Karet TSR 20 Jagung (kering) Olein Emas

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR) KURS JUAL 13.224,82

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

KOMODITAS

n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

Sport Station Beri Potongan Rp100 Ribu

n MI/ARYA MANGGALA

KEDATANGAN SAPI. Menteri Pertanian Amran Sulaiman memeriksa kondisi sapi saat tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (9/2). Sebanyak 299 sapi dari Kupang dan Sumba Timur didistribusikan ke Jakarta menggunakan kapal ternak untuk memenuhi pasokan daging dan akan dijual oleh sejumlah BUMN, BUMD, dan perusahaan swasta dengan harga Rp85 ribu per kilogram.

HARGA (Rp/Kg)

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

LOKASI SENTRA

HARGA (Rp/Kg)

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Jakarta Jakarta

7.505 16.211 30.317 50.747 16.393 14.415 1.711 8.115 526.100/gr

Kedaton (MBK), Jeri Hot­ land, mengatakan po­ tongan harga Rp100 ribu tersebut hanya diberikan untuk konsumen yang melakukan pembelanjaan minimal senilai Rp750 ribu. “Pembelanjaan mi­ nimal tersebut berlaku untuk semua produk normal maupun produk diskon yang ada, kecuali produk Nike dan Adi­ das,” kata Jeri saat ditemui di Sport Station Cabang MBK, Senin (8/2). Jeri mengatakan selain memanjakan

pelanggan dengan pem­ berian potongan harga sebesar Rp100 ribu, Sport Station juga menawar­ kan diskon 50%. Diskon berlaku untuk beberapa produknya seperti sepatu dan kaus kaki merek Ske­ chers yang masing-masing dibanderol dengan harga normal mulai dari Rp799 ribu dan Rp99 ribu. Diskon 50% juga diberi­ kan untuk koleksi produk Reebok, yakni sepatu de­ ngan harga normal mulai dari Rp339 ribu. Tas mu­ lai harga Rp199 ribu, baju mulai Rp199 ribu, sandal

Lautan Teduh Gelar Female City Touring LOKASI SENTRA

HARGA (Rp/Kg)

CPO Medan 8.705 Teduh Interniaga, diler Minyak Kelapa PT Lautan Bitung 17.976utama Yamaha Makassar di Lampung, akan menggelar Kakao 20.868 aca­ Kopi Arabika ra menarik Medan yang dikhususkan 46.495 untuk para Kopi Robusta 17.301 wanita. Lampung Kegiatan dengan tajuk Yamaha Karet TSR 20 Palembang 44.051 Touring dan Nonton Lada Hitam Female City Lampung 38.666Bareng Cinema Pangkalpinang XXI digelar Minggu (14/2). Lada Putih 63.293 Jagung (kering) Supervisor Lampung Promosi PT Lautan1.948 Teduh In­

MEMILIH SEPATU. Para pengunjung gerai Sport Station sedang memilih produk sepatu olahraga di Sport Station Cabang Mal Boemi Kedaton, Senin (8/2).

SPORT Station, toko yang menjual aksesori dan perlengkapan olahraga dari beberapa brand ternama, saat ini meng­ gelar promosi menarik. Promosi spesial berupa potongan harga Rp100 ribu dan diskon hingga 50% diberikan sampai 21 Februari 2016. Asisten Kepala Toko Sport Station Mal Boemi

9

per Selasa, 9 Februari 2016 n Bappebti-Kementerian Perdagangan www.bappebti.go.id

KURS JUAL

DOLLAR KANADA (CAD)

LOKASI SENTRA

KOMODITAS

KURS BELI

13.621,00

LAMPUNG POST

KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

KURS JUAL

DOLLAR KANADA (CAD)

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS BELI

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks VALUTA ASING

BCA Kembangkan Kualitas Guru

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS JUAL

Indeks KOMODITAS

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks KOMODITAS

rabu, 10 februari 2016

mulai Rp159, dan kaus kaki mulai Rp49 ribu. Sedangkan untuk pen­ cinta produk Diadora dan Airwalk, diskon juga diberikan untuk koleksi sepatu dan baju merek tersebut. Koleksi sepatu dibanderol dengan har­ ga mulai dari Rp299 ribu dan koleksi baju mulai dari Rp129 ribu. Menurut dia, koleksi produk Nike dan Adidas memang tidak diberikan potongan harga Rp100 ribu, tetapi kedua produk tersebut diberikan dis­ kon 50%. (ADI/E1)

terniaga Yayan Fitri menjelaskan kegiatan ditujukan untuk wanita usia 17—27 tahun yang memiliki sepeda motor Yamaha se­ mua tipe matic. Jumlah peserta yang dapat bergabung terbatas, yakni hanya untuk 100 orang pendaftar pertama. “Terbatasnya peserta tentu akan men­ jadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat yang ingin mengikuti acara ini. Mereka yang tertarik dapat mendaftar melalui Dayat (081373615665) atau Septian (08982297666),” ujarnya, saat ditemui, Selasa (9/2). Para pendaftar tidak akan dipungut biaya (gratis), tetapi justru akan menda­ patkan berbagai keuntungan. Keun­ tungan yang akan didapatkan dengan mengikuti acara, di antaranya kaus gratis, makan siang, dan juga berhak mengikuti rangkaian kegiatan menarik lainnya. Rangkaian kegiatan dari event tur dan nonton bareng ialah peserta akan dikum­ pulkan di diler Yamaha Sentral, Jalan Ikan Tenggiri No. 24, Telukbetung, Bandar Lam­ pung. Kemudian peserta menuju super­ market untuk melaksanakan charity games atau membeli sembako. Nantinya sembako akan disumbangkan ke satu panti asuhan yang ada di Bandar Lampung. Setelah melakukan charity games, pe­ serta akan menuju panti asuhan untuk memberikan sembako dan juga donasi sejumlah uang tunai. Selanjutnya, usai melaksanakan kegiatan sosial, para peserta akan melanjutkan perjalanan menuju Cinema XXI untuk melakukan nonton bareng. (*4/E1)

Paket Valentine Romantis ala Sheraton Tamu bisa menikmati Valentine’s Dinner Set Menu dengan diiringi live music. Selain juga kesempatan mendapatkan doorprize berupa hadiah voucer kamar menginap, sarapan pagi, dan voucer menarik lainnya. ADI SUNARYO

B

ERBAGI kasih de­ ngan orang yang tersayang akan lebih berkesan bila dirayakan di Poolside Terrace Sheraton Lampung. Hotel berbin­ tang empat yang berada di Jalan Wolter Monginsidi No. 175, Bandar Lampung, itu menawarkan paket Va­ lentine dengan harga mulai Rp599 ribu. Sales Specialist Busi­ ness Development Hotel Sheraton Widia Pratiwi me­ ngatakan Poolside Terrace menyediakan Valentine’s Dinner Set Menu denga tema Forever in love pada Sabtu (13/2), mulai pukul 19.00. Pengunjung bisa me­ nikmati sajian menu sam­ bil diiringi live music dan

kesempatan mendapatkan doorprize berupa hadiah voucer kamar menginap, voucer sarapan pagi, dan voucer menarik lainnya. “ Ka m i m e n awa rk a n suasana romantis dengan keindahan dekorasi yang tentunya akan membuat hari Valentine tidak akan terlupakan di tahun ini,” kata Widia. Dia menambahkan Sheraton juga menawarkan hidangan western set menu yang menggugah selera de­ ngan menu forever in love. Terdapat banyak pilihan dimulai dari descontructed bruchetta con melanzane (italian tomato salad with de­ lightful grilled eggplant)/croc­ chetta di pesce (fish croquette with traditional italian dress­ ing). Kemudian terdapat sup

dengan pumpkin cream soup/ seafood chowder. Lalu, untuk pilihan main courses psychedelic grilled beef (served with beautiful of italian sauce, potato pu­ ree, red sour cherry sauce, broccoli puree). Atau dapat dipilih salmon ala Livorno (served with tomato sauce Livorno style)/polo gril­

Kami menawarkan suasana romantis dengan keindahan dekorasi yang tentunya akan membuat hari Valentine tidak akan terlupakan di tahun ini. lia (grilled chicken breast served with veloute and mushroom sauce). Kemudian ditutup de­ ngan dessert manis lezat strawberry moose/aphrodi­ siac cake dan kenikmatan chocolate praline. “Suguhan

kemewahan ini akan Anda nikmati sambal diiringi hiburan live music,” kata dia.

Weekend Package Bukan hanya itu, terdapat juga promosi weekend pac­ kage yang berlaku pada Feb­ ruari hanya dengan Rp680 ribu per malam. Pengun­ jung dapat menghabiskan waktu bersama keluarga di Hotel Sheraton Lampung, termasuk sarapan pagi un­ tuk 2 orang dewasa dan 2 orang anak. Tamu juga akan mendapatkan free akses Wi-Fi internet di kamar dan link @Sheraton, Sheraton Fitness (whirpool, steam, dan sauna), free swimming pool, 20% diskon F&B, 20% laundry, dan late check out hingga pukul 14.00. “Jadikanlah momen pe­ rayaan Valentine Anda ber­ beda dan berkesan di tahun ini bersama Sheraton Lam­ pung Hotel,” ujarnya. (E1) adi@lampungpost.co.id


rabu, 10 februari 2016

bisnis korporasi

LAMPUNG POST

10

Excellent Beri Hadiah Televisi Mobil Setiap pembelian paket sound system, pelanggan akan mendapatkan televisi mobil hanya seharga Rp850 ribu dari harga normal Rp1,5 juta. MUSTIKA SEPTIYAS TRISILIA

E n LAMPUNG POST/*4

PRODUK TERBARU. Beauty Care Assistant The Body Shop, Ayu, menunjukkan koleksi terbaru yang dimiliki The Body Shop, yakni Voyage Collection, di Mal Boemi Kedaton, Sabtu (6/2).

The Body Shop Luncurkan New Voyage THE Body Shop, outlet di Mal Boemi Kedaton yang menjual produk kecantikan, meluncurkan produk rangkaian terbaru, yakni New Voyage Collection. Produk rangkaian yang terdiri dari parfum, body butter, body lotion, body mist, dan shower gel tersebut tersedia dalam empat seri koleksi. Beauty Care Assistant The Body Shop, Ayu, mengatakan empat seri aroma yang ditawarkan edisi kali ini ialah Ja­ panese Cherry Blossom. Lalu Atlas Mountain Rose, Italian Summer Fig, dan Fijian Water Lotus. “New Voyage Collection

merupakan produk dengan aroma yang terinspirasi dari bahan alami dari berbagai belahan dunia,” ujarnya saat ditemui, Selasa (9/2). Dia menguraikan untuk konsumen yang menyukai wewangian dengan aroma manis yang menyenangkan dapat memilih Japanese Cherry Blossom. Parfum ini menawarkan aroma yang terbentuk dari perpaduan magnolia, cherry blossoms, dan hinoki wood. Lalu, untuk konsumen yang lebih tertarik dengan aromaaroma dingin menyegarkan, wewangian yang terbuat dari bunga mawar di pegunungan

Atlas dapat menjadi pilihan. Aroma segar yang ditawarkan oleh seri Atlas Mountain Rose merupakan perpaduan dari cassis buds, rose, dan warm spices. Tersedia pula seri Italian Summer Fig yang menawarkan aroma hijau menyegarkan yang terbuat dari perpaduan grape leaf, summer fig, dan woody facets. Kemudian seri Fijian Water Lotus dengan aroma segar memikat perpaduan mandarin, water lotus, dan marine saltiness. “Bahan yang digunakan untuk keempat seri terbaru tersebut merupakan bahan

alami yang dipetik pada waktu yang tepat sehingga aroma yang ditawarkan merupakan aroma asli,” kata Ayu. Ayu menjelaskan khusus untuk pembelian produk terbaru tersebut akan diberikan diskon spesial. Untuk member FAN dengan melakukan pembelian single akan diberikan diskon 10%. Sedangkan untuk member LYB akan diberikan diskon 10% apabila membeli dua buah produk sekaligus (parfum + body butter/shower gel/body lotion/body mist). “Promosi akan digelar sampai dengan tanggal 2 Maret,” katanya. (*4/E1)

Sumatera Banjir, Telkomsel Jamin Layanan Aman BANJIR yang melanda sebagian wilayah Sumatera dipastikan tidak lantas turut merendam layanan seluler yang dijajakan Telkomsel. Jaringan milik operator seluler ini dipastikan aman. Hal tersebut dipastikan Executive Vice President Area Sumatera Bambang Supriogo. Ia menjelaskan secara keseluruhan jaringan Telkomsel tetap berfungsi normal. Bahkan tetap dapat

melayani kebutuhan warga untuk melakukan komunikasi menggunakan perangkat telepon seluler mereka, baik untuk layanan suara, pesan singkat, maupun internet menggunakan layanan data. Menurutnya, untuk menjaga performansi jaringan di daerah terkena dampak bencana, Team Network Operation Telkomsel secara terus-menerus memantau perkembangan performansi

jaringan. Hal itu dilakukan agar tetap dapat melayani pelanggan dengan baik. Saat ini Telkomsel Area Sumatera juga telah didukung lebih dari total 26 ribu BTS 2G, 3G, dan 4G. “Telkomsel juga menyiagakan mobile backup power yang akan difungsikan sebagai catuan daya listrik cadangan ke daerah yang membutuhkan. Terutama yang memiliki potensi mengalami pemadaman

listrik yang akan berlangsung lama sehingga layanan kepada pelanggan tetap terjaga,” katanya melalui rilis kepada Lampung Post, Selasa (9/2). Dia menambahkan pihaknya turut prihatin kepada warga Pangkal Pinang, Bangka Belitung, dengan kondisi banjir yang ada. Di daerah itu, Telkomsel juga membuka posko siaga di depan kantor layanan Branch Pangkal Pinang. (VER/E1)

XCELLENT Car Audio Workshop yang berlokasi di Jalan Teuku Umar No. 1A, Bandar Lampung, menawark a n p ro m o s i m e n a r i k untuk pencinta otomotif. Promosi yang ditawarkan ialah hadiah televisi mobil dengan harga spesial bagi pelanggan yang membeli paket sound system. Promosi akan digelar sampai dengan Juni mendatang. Pemilik Excellent, Yunus Sanjaya, mengatakan harga paket sound system yang ditawarkan seharga Rp3,75 juta. Pelanggan yang membeli paket akan mendapatkan televisi mobil hanya seharga Rp850 ribu dari harga normal sebesar Rp1,5 juta. Paket tersebut sudah termasuk speaker depan, speaker pintu, x-over, tweeter 1 set, power 4 channel 1 pcs, subwover double coil, box standar, kabel, serta jasa istalasi dan setting. “Kelebihan dari paket ini ialah harga murah tetapi kualitas suara bagus setara

dengan paket-paket senilai Rp5 jutaan,” katanya saat ditemui, Sabtu (6/2). Selain promosi paket sound system, Excellent juga menawarkan pro mosi harga spesial untuk

Kami memakai teknisi andal sehingga kami dapat menjamin kualitas pemasangan jok di mobil Anda akan rapi, padat, dan tidak kendur. produk jok paten. Untuk mobil dengan jok tiga baris diberikan harga spesial Rp2,8 juta dari harga sebelumnya Rp3,5 juta. S e d a n g k a n u nt u k m o bil dengan jok dua baris diberikan harga Rp2,3 juta dari harga sebelumnya Rp2,7 juta. “Kami memakai teknisi andal sehingga kami dapat menjamin kualitas pemasangan jok di mobil Anda akan rapi, padat, dan tidak kendur,” kata dia.

Paket Audio Yunus juga menjelaskan Excellent memiliki paketpaket audio murah lainnya. Tersedia paket seharga Rp3 juta yang termasuk di dalamnya televisi mobil, speaker pintu, tweeter 1 set, power 4 channel 1 pcs, dan sub 12” double coil. Lalu boks standar, kabel, serta jasa istalasi dan tunning system. Tidak itu saja, ujarnya, paket senilai Rp2,1 juta yang termasuk di dalamnya yaitu speaker pintu, tweeter 1 set, power 4 channel 1 pcs, sub 12” double coil, dan boks standar. Kemudian kabel, serta jasa instalasi dan tunning system. Tersedia pula paket paling murah, yakni hanya seharga Rp1,75 juta. Pelanggan yang membeli paket tersebut akan mendapatkan power 4 channel 1 pcs, sub 12” double coil, boks standar, kabel, serta jasa instalasi dan tunning system. “Percayakan sound mobil Anda kepada kami karena teknisi kami telah terlatih dan mengerti tentang audio, instalasi rapi, dan alat lengkap. Semua yang Anda butuhkan tersedia di sini dari produk murah sampai dengan yang mahal,” kata dia. (E1) mustika@lampungpost.co.id

Shafira Corporation Bagikan Hadiah Mobil S H A F I RA Co r p o r a t i o n menggelar promosi banjir bonus dengan hadiah utama dua unit mobil. Program ini digelar hingga 31 Mei 2016. Shafira Corporation terdiri dari empat brand busana muslim ternama, yakni Shafira, Encyclo, Zoya, dan Mezora. “Promosi tersebut hanya untuk tiga brand Shafira Corporation, yakni Encyclo, Zoya, dan Mezora. Hadiah tidak berlaku untuk produk dari brand Shafira,” ujar

Chief Operation Shafira Encyclo, Dede Suganda, yang berada di Jalan Kartini No. 12 B-C, Sabtu (6/2). Dede menjelaskan pelanggan yang melakukan pembelanjaan minimal Rp100 ribu selama periode 1 Februari—31 Mei 2016 akan mendapatkan kupon berhadiah. Kupon terbagi menjadi tiga, yakni kupon bonus langsung, bonus kumpul kupon, dan kupon bonus utama. “Berlaku kelipatan untuk promosi

ini,” katanya. Kupon bonus utama, lanjutnya, merupakan kupon yang akan dimasukkan konsumen ke kotak yang telah disiapkan dan akan diundi secara nasional pada Juni. Banyak hadiah yang telah disiapkan untuk pemenang bonus utama, yakni 2 unit mobil, 5 unit sepeda motor, dan 10 unit TV LED. “Hadiah tidak dapat diuangkan dan pajak akan ditanggung para pemenang.” (*4/E1)


EKONOMI

rabu, 10 februari 2016

LAMPUNG POST

11

Persoalan Kereta Cepat Bisa Ganggu Investasi PERBEDAAN pendapat soal perjanjian konsesi proyek kereta cepat Jakarta—Ban­ dung yang belum mencapai kesepakatan antara PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) dan Kementerian Perhubung­ an dikhawatirkan bisa mengganggu iklim investasi. “Betul. Ini (perbedaan soal konsesi) dikhawatirkan bisa mengganggu iklim investasi. Pada umumnya, konsesi itu ditetapkan setelah sebuah proyek dinyatakan laik operasi. Bukan sejak ditandatangani,” kata Menteri BUMN Rini Soemarno di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (9/2). Menurut Rini, ia selalu meng-

ikuti perkembangan detail proyek kereta cepat Jakarta— Bandung. “Saya mengatakan konsesi itu selalu dimulai dari sejak proyek itu layak operasi. Kereta cepat sebagian lahan kita yang bebaskan atau menjadi punya perusahaan patung­ an (JV). Jadi suatu hal yang normal jika kita minta konsesi 50 tahun,” ujar Rini. Sebelumnya, KCIC meminta masa konsesi berlaku setelah kereta cepat Jakarta—Bandung beroperasi, bukan saat perjanjian kon­sesi ditandatangani atau izin tersebut dikeluarkan. Pasalnya, masa pembangunan sendiri akan memakan waktu sekitar tiga tahun.

Sebaliknya, Kementerian Perhubungan memastikan masa konsesi kereta cepat Jakarta—Bandung dihitung 50 tahun sejak ditandatanganinya perjanjian konsesi dan tidak bisa diperpanjang. Se­telah masa konsesi berakhir, prasarana diserahkan dalam kondisi clean and clear atau tidak dijaminkan kepada pihak lain dan dalam kondisi laik operasi. Rini beralasan jika konsesi ditetapkan sejak penandatanganan akan butuh waktu lama karena setelah diba­ngun mesti melalui serangkai­an uji yang jika berlarut-larut jadwal penyelesiaannya bisa mundur. (ANT/E1)

Pertamina segera Resmikan Universitas Pertamina n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

TERI LANGKA. Pekerja menjemur ikan teri nasi di Pulau Pasaran, Telukbetung Barat, Bandar Lampung, Selasa (9/2). Pekerja mengaku musim hujan menyebabkan kesulitan menjemur ikan teri sehingga terjadi kelangkaan.

RI Menggiurkan bagi Jasa Akuntan Di dunia, sepuluh besar jaringan kantor akuntan dan konsultan menyerap 81 persen pangsa pasar dunia untuk jasa yang diberikan. VERA AGLISA

I

NDONESIA dinilai akan semakin memainkan posisi penting dalam perekonomian dunia dan ASEAN. Indonesia diproyeksikan akan menjadi perekonomian ke-11 terbesar pada 2030 dan empat besar pada 2050. Hal itu ditopang dengan populasi penduduk terbesar di ASEAN dan keempat terbesar dunia. Pembukaan pasar bebas ASEAN dinilai ikut membuka peluang bagi perusahaan akuntan dan konsultan dunia dalam memberikan bisnis layanan audit, pajak, dan consulting atau advisory. “Kekuatan ekonomi Indonesia ini akan menciptakan banyak perusahaan nasional berskala dunia yang membutuhkan layanan audit, pajak, dan consulting atau advisory berkualitas dunia dengan pengetahuan lokal yang kuat,” kata Chief Executive Partner (CEP) RSM Indonesia Amir Abadi Jusuf, dalam keterangannya, Selasa (9/2). Pada awal bulan ini, lanjutnya, sur-

vei tahunan terhadap jaringan kantor akuntan dan konsultan dunia yang dipublikasikan International Accounting Bulletin menunjukkan secara global industri tersebut tumbuh rata-rata sekitar 2 persen selama 2015, dengan total pendapatan mencapai 162,6 mi­ liar dolar AS. Di dunia, sepuluh besar jaringan kantor akuntan dan konsultan menyerap 81 persen pangsa pasar

Kekuatan ekonomi Indonesia ini akan menciptakan banyak perusahaan nasional berskala dunia yang membutuhkan layanan audit, pajak, dan consulting. dunia untuk jasa yang diberikan. Chief Executive Officer (CEO) RSM International Jean Stephens menyebutkan pendapatan jasa berbasis fee tercatat naik 10 persen di Amerika Serikat dan Eropa. Lalu 6 persen di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara, 1 persen di Asia Pasifik, dan 9 persen di kawasan Amerika Latin. Pendapatan jasa dari audit dan jasa akuntansi meningkat 4 persen menjadi 2,27 miliar

dolar, pendapatan dari konsultasi pajak meningkat 7 persen menjadi lebih dari 1,35 miliar dolar, dan dari bisnis consulting/advisory tumbuh 6,9 persen menjadi 1,02 miliar dolar.

Kenaikan Pendapatan RSM, perusahaan akuntan dan konsultan, membukukan kenaikan pendapatan sebesar 6 persen sepanjang 2015. Naik di atas rata-rata pertumbuhan industri secara global sebesar 2 persen. “Sebagai bagian dari network RSM, kenaikan peringkat dunia RSM akan turut memengaruhi kekuatan berbagai layanan jasa RSM Indonesia, terutama setelah berlakunya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA),” kata Jusuf Amir. Dengan pertumbuhan kinerja tersebut, RSM menaikkan posisinya satu tingkat sebagai jaringan kantor akuntan, konsultan pajak, dan consulting firm ke enam terbesar dunia. Hal itu berdasarkan data yang dirilis International Accounting Bulletin pada Februari 2016. Rebranding yang dilakukan pada Oktober 2015 yang lalu, saat member firm RSM di seluruh dunia secara se rentak menggunakan logo tunggal. Hal itu telah membuat RSM lebih fokus lagi pada kebutuhan klien. (E1) vera@lampungpost.co.id

PERTAMINA Foundation, badan sosial yang terafiliasi dengan PT Pertamina (Persero), akan meluncurkan Universitas Pertamina untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia dalam pengembangan sumber energi. Peresmian Universitas Pertamina dijadwalkan berlangsung Kamis (12/2). Direktur Eksekutif Pertamina Foundation Umar Fahmi mengatakan pendirian Universitas Pertamina sejalan dengan kemajuan industri, globalisasi, dan pertumbuhan ekonomi dunia. Saat ini terjadi peningkatan kebutuhan akan SDM yang berkualitas berupa tenaga

kerja yang tangguh dan mampu bersaing di bidang pengelolaan energi. Menurut Umar, Pertamina Foundation ditunjuk sebagai pengelola Universitas Pertamina sesuai aturan yang berlaku untuk pengelolaan perguruan tinggi nonperguruan tinggi negeri (PTN). Pertamina Foundation berencana menyiapkan pengembangan Universitas Pertamina menjadi universitas kelas dunia. “Kami akan melakukannya secara bertahap, mulai dari tingkat nasional hingga kelas dunia. Universitas Pertamina ke depan harus dapat menjadi kampus yang internationally recognized dengan bertumpu

pada budaya riset-riset yang implementatif di bidangnya,” kata Umar. Universitas Pertamina berlokasi di kawasan Simprug, Jakarta Selatan, menempati lahan seluas 6,5 hektare. Fasilitas pendidikan menempati dua gedung, masing-masing sembilan lantai dan empat lantai. “Itu belum termasuk untuk laboratorium karena kami juga akan membangun gedung baru,” ujar dia. Fasilitas kampus Universitas Pertamina cukup lengkap, seperti sarana olahraga hingga gedung perpustakaan milik Pertamina yang koleksinya cukup lengkap. (VER/E1)

BTN Resmi Terdigitalisasi PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) sudah resmi meluncurkan layanan digital yang paripurna di seluruh outlet perseroan. BTN menggandeng Telkomsel untuk mengeksekusi layanan digital yang efisien dengan biaya per transaksi. “Investasi digital banking tidak banyak. Karena kami melakukan kerja sama dengan Telkomsel. Jadi kami bayar per transaksi. Ini yang kami sebut efisiensi digital banking,” kata Direktur Utama BTN Maryono, di sela-sela peluncuran sekaligus perayaan ulang tahun ke-66 BTN di Jakarta,

Selasa (9/2). Dengan format digital yang sudah lebih baik, BTN optimistis memasang target pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) 20%—21% tahun ini. Sedangkan aset diperkirakan dapat tumbuh 18%—20%. “Laba bersih minimal tumbuh 40% dari tahun 2015, yakni sekitar Rp2,4 triliun,” kata dia. Target yang optimistis ini didukung oleh pendapatan bunga dan fee base. “Kami memperkuat atau meningkatkan low cost fund,” kata Maryono. Ia berharap para nasabah semakin nyaman bertransaksi dengan BTN lantaran

akses digitalnya sudah lebih mudah. Maryono mengungkapkan layanan digital banking ini merupakan periode kedua bagi Bank BTN menjalankan proses transformasi. Menurutnya, layanan berbasis digital yang diusung perseroan ialah mobile banking, internet banking, dan cash management. “Pengembangan digital banking ini dimaksudkan juga untuk meningkatkan kecepatan layanan serta volume bisnis Bank BTN. Bertepatan dengan HUT BTN, kami me-launching pembukaan kantor layanan Bank BTN Digital Lounge, “ ujarnya. (ANT/E1)


OPINI

rabu, 10 februari 2016

LAMPUNG POST

12

Skenario Indonesia 2045 Panutan S Sulendrakusuma Taprof Bidang Ekonomi Lemhannas RI

N

Perspektif Pers dalam Spektrum Reformasi

n FERIAL

Hardi Hamzah

Metode Skenario Transformatif

Peneliti Madya Mahar Indonesia Foundation

D

AILY Telegraph, salah satu surat kabar ternama di Inggris, melihat bahwa tren dunia komunikasi dan informasi begitu menyelimuti masyarakat global. The Economist, mingguan terkemuka, juga mengingatkan tentang kontribusi teknologi komunikasi dalam konteks common sense masyarakat yang secara fluktuatif sangat dipengaruhi oleh penetrasi liberalisasi “penerang­ an” bagi kegiatan sektor riil. Sementara Rupert Murcdoh Group lebih melihat spesifik pada peran dan fungsi pers teks bahasa, karena grup terkemuka di Eropa yang menguasai lebih dari 60% media cetak dan televisi, menekankan 2016, saatnya pers berperan secara kualitatif. Apa yang dikemukakan tokoh pers di atas mengingatkan penulis pada Henry Luce. Luce ketika mendirikan mingguan ternama Time mendasarkan pada perbaikan kebijakan publik dan implementasi suku bunga pro­ perti serta mendorong kesehatan yang bertendensi pada investigated new journalism. Sementara Edward Kosner ketika membuat mingguan Newsweek lebih bertumpu pada entertainer investigatif, meski pokok bahasannya kasus-kasus yang serius. Newsweek pada awalnya lebih berkeinginan untuk menstimulasi publik dalam bahasa yang renyah, meski varian investigatif terbilang serius. Mikro analisis di atas menunjukkan pada kita betapa pers begitu bervisi, bermisi, berorientasi, dan bermimpi untuk membuat suatu peradaban. Ini berbeda sekali dengan pers Indonesia. mulai dari pers revolusi sampai pers reformasi, masih jauh dari upaya bervisi, misi, dan mempunyai orientasi yang bermuara pada cultural educatif. Dalam spektrum surat kabar, barangkali tidak begitu berimplikasi, demikian pula radio, selebaran, news letter, dan beberapa jurnal kampus, karena setting sosial yang berubah ke medsos dan audio visual, koran menjadi alternatif pers industri “yang dipaksa” hidup. Maka, surat kabar tergopoh-gopoh mengejar perubahan, ada pula yang

PARTISIPASI OPINI

stagnan pada berita seremoni yang dalam arti relevan dengan era refordisesuaikan tren masyarakat se- masi yang transisional dan dinamis. hingga terpelanting oleh situasi berita Kedua, gejala ini harus diantisipasi pemerintahan, pelantikan, politik dengan pers yang bermuara pada pragmatis, yang sialnya bermuara kultural edukatif. Apa yang dimakdari pola lama bad news is the good sud dengan kultural edukatif? news. Perspektif yang paling krusial untuk memanifestasikan kultural Tak Sekadar Mumpuni Gugusan pertama yang patut edukatif adalah televisi, media audio visual dengan gambar hidup ini me- dikembangkan adalah kepemimpin­ nekuk-nekuk kultur masyarakat kita an, media cetak harus dipimpin secara intoleran, bagaimana televisi oleh SDM yang bukan sekadar telah menjadi komoditas neolib dan mumpuni karena pengalaman, mekapitalisme global yang “malu-malu”. lainkan punya intuisi dan visi yang Hal ini merampas hakikat perubahan telah terbukti. Kedua, media cetak bangsa. Harapan kepada televisi yang semakin bergeser patut peduli menjadi riskan karena kita pahami terhadap atmosfer problematika pemirsa yang tingkat pendidikannya masyarakat, misalnya dalam artian positif pers bisa bekerja sama mayoritas masih rendah. Sebelum kita mengupas audio dengan pemerintah untuk menanggulangi problemavisual lebih jauh. tika masyarakat, Medsos dan media tetapi harus minus cetak kini bergulir amplop. dan bergumul deSurat kabar Ketiga, berbangan perubahan tergopoh-gopoh gai problematika sosial yang liberal. Sampai titik ter- mengejar perubahan, masyarakat, sesungtentu, reformasi ada pula yang stagnan guhnya senyawa dengan visi pers yang lebih banyak diterpada berita seremoni mampu menjadi jemahkan sosmed dan media cetak, yang disesuaikan tren saksi dan kekuatan masyarakat, melasebagai kebebasan masyarakat. lui investigasi jujur tanpa batas, telanjang bulat, provokatif, dan berkutat pers. Manajemen keuangan pers pada pemberitaan yang jauh dari harus menjadi kekuatan yang signifikan bagi terbentuknya idealisme gairah reformatif. Kentalnya, pengaruh audio visual wartawan sehingga tidak lagi ada yang notabene semakin mendegra- istilah wartawan amplop, karena dasi moral masyarakat kita, ternyata ada korelasi yang kuat antara tata penetrasinya memunculkan pers kelola keuangan pers industri dan cetak dalam dua wajah. Wajah per- idealisme insan pers. Jargon usang ini masih relevan tama, terkadang amat serius dan sukar dimengerti masyarakat, plus bila kita kaitkan dengan pers bebas bumbu provokatif, meski validitas dan bertanggung jawab. Pers bebas menulis dengan akurasi investigasi data patut diacung jempol. Wajah kedua, pers cetak terjebak dan bervisi untuk mencari jawab pada berita seremoni, minus explain problematika masyarakat dan berbagi pengetahuan masyarakat, ya, tanggung jawab penuh turut memcuma berita tok, ini cukup mem- berikan kontribusi bagi kemajuan prihatinkan sama dan sebangun kelembagaan di luar pers, semidengan hal tersebut medsos yang sal eksekutif, legislatif, yudikatif, nyinyir, saat lebih dari 73% hanya dan berbagai badan lain yang menunjukkan bangsa kita adalah kesemuanya untuk mereformasi bangsa suuzan, jauh dari nilai-nilai simultan pula untuk memajukan masyarakat. edukatif tadi. Pers tersebut di atas jauh dari Melihat kenyataan itu, pers tahun 2016 ini seyogianya mulai menga- nilai-nilai bad news is the good news, rah ke spektrum yang representatif, provokatif, dan nilai-nilai ketidakju-

KRI akan berulang tahun yang ke-100 pada 2045. Bagaimanakah kondisi NKRI pada saat itu? Apakah peluang dan tantangan yang dihadapi pada saat itu? Jika jawaban atas pertanyaan-pertanyaan itu dapat diketahui, apakah kita dapat memengaruhi dan membentuk masa depan tersebut? Jawaban atas pertanyaan itu dapat diperoleh dengan mene­ rapkan metode skenario transformatif. Metode itu pertama kali digunakan di Afrika Selatan pada 1991—1992 akibat perubahan politik yang lebih demokratis dan inklusif. Lemhannas RI juga menggunakan metode skenario transformatif untuk menjawab berbagai pertanyaan itu. Hasilnya, empat skenario yang menggambarkan situasi NKRI 2045 yang dipicu empat kekuatan penggerak. Skenario yang dihasilkan diberi nama Skenario Mata Air, Skenario Sungai, Skenario Kepulauan, dan Skenario Air Terjun. Setiap kekuatan penggerak untuk empat skenario itu ialah faktor demografi, ekonomi, geopolitik, dan perubahan iklim.

juran. Pers reformatif yang kultural edukatif bisa saja mendasarkan pada new journalism, suatu gaya yang pada paruhan pertama dasawarsa ‘70-an diperkenalkan Washington Post, yang memberikan suatu istilah soft wall (dinding halus), yakni suatu dinding halus pers Barat yang berideologikan pembenahan bagi lembaga-lembaga yang berkaitan langsung dengan kepentingan masyarakat.

Jadi Kemaslahatan? Mungkinkah media cetak kita akan mentransformasikan nilai-nilai sosial yang mempunyai kemaslahat­ an bagi pembacanya atau hanya sekadar seremoni, hiburan, dan prisure pers. Jawabnya berpulang pada insan pers agar tahap demi tahap mulai mengaktualisasikan idealisme semacam pers tempo dulu, tetapi tetap berstandar pada basis kekuatan untuk membangun kultur masyarakat yang berpendidikan dan mempunyai peradaban bagi usaha Indonesia untuk berkompetisi dengan bangsa-bangsa lain. Akan halnya media sosial, penulis lebih melihat aktualisasinya sangat rendah bagi pengembangan scientifyc dan knowledge yang baku, dalam arti pemahaman ilmiah dan pengetahuan lebih pada kesejarahan dan keilmuan yang lampau, ketimbang memberi perspektif baru bagi bangsa yang konon akan mengalami bonus demografi. Pesimisme ini kiranya bisa diterapi hanya dengan melihat fungsi medsos sebagai entrepreneur ship online. Sementara televisi (audio visual) sudah terlalu banyak “mudaratnya”, sehingga penulis tidak (belum) mampu mengkaji “kerusakan” complecated yang sedemikian masif. Ironinya, degradasi audio visual yang masif ini mempunyai pemirsa yang masif pula sehingga harus ada semacam diskursus, formula, dan pakem-pakem yang mampu membangun virus mental kerabat kerja pertelevisian, mengingat program mereka sudah sangat akut. Dan, semakin jauh dari pers reformatif. n

Mengapa metode skenario transformatif yang digunakan untuk menggambarkan kondisi RI pada 2045? Metode itu ialah metode kualitatif yang menganggap masa depan suatu masyarakat adalah hasil tindakan kolektif masyarakat itu sendiri sehingga masa depan suatu masyarakat dapat diketahui, dipengaruhi, dan bahkan dibentuk. Tentu saja metode skenario transformatif mempunyai syarat yang ketat. Pertama, narasumber yang dilibatkan harus representasi sistem sosial yang sedang dianalisis, dalam hal ini NKRI. Kedua, para narasumber harus dapat mempertukarkan pemahamannya masing-masing, membentuk jejaring, serta niat bersama melakukan transformasi masa depan NKRI, dengan bebas. Ketiga, proses menghasilkan skenario harus ketat sehingga menghasilkan skenario yang relevan, menantang, masuk akal, dan jelas.

Skenario Mata Air Pada 2045, penduduk Indonesia didominasi generasi berpendidikan tinggi, menguasai penggunaan teknologi informasi, bergaul intens dengan menggunakan media sosial, serta terpapar nilai-nilai global. Generasi baru itu banyak berasal dari keluarga biasa, yang terpisah jauh dengan generasi pendahulu pada masa kemerdekaan RI. Mereka juga terbiasa memperlakukan semua orang sederajat. Menurut mereka, mempertahankan NKRI harus lebih didasarkan kepada prinsip integrasi fungsional jika diban­ dingkan dengan integrasi historis. Pemerintahan di tingkat pusat berjalan transparan, cepat, dan adil, dengan kualitas institusi dan SDM sudah baik. Namun, masih terjadi percampuran kepentingan antara bisnis, politik, dan bisnis birokrasi.

Skenario Sungai Indonesia pada 2045 telah keluar dari ancaman failed state. Pada

waktu itu Indonesia telah merupakan negara industri cukup maju dengan struktur ekonomi “belah ketupat”. Jumlah kelas menengah lebih besar jika dibandingkan dengan jumlah penduduk miskin maupun konglomerat. Kemitraan antara sektor besar, menengah, dan kecil berjalan lebih baik. Kemitraan itu juga didukung infrastruktur, tata ruang, reforma agraria, kebijakan perbankan, fiskal, moneter, dan pasar modal.

Skenario Kepulauan Pada 2045, RI tetap eksis di tengah-tengah peradaban mo­ dern dunia sebagai bangsa yang multietnik, multikultur, bangsa yang pluralis dengan kadar nasionalisme yang tipis, bangsa Indonesia semakin tidak menjiwai kesepakatan dasar bangsa yang tertuang dalam Pembukaan UUD NRI Tahun 1945. Kekuatan militer Indonesia sudah besar, tetapi

Dampaknya kedaulatan RI banyak diatur state atau non-state actor dunia. Pada 2045, ketahanan nasional RI belum tangguh secara menyeluruh. belum efektif dan efisien karena teknologi dan penguasaannya tidak sesuai lagi dengan zamannya. RI disibukkan dengan pengamanan poros maritim dunia dan eksplorasi bawah laut yang dilakukan state dan non-state actor di sekitar RI. Regionalisasi pengaturan operasional penerbangan di wilayah udara RI sudah terjadi dan dikendalikan negara tetangga. Skenario Air Terjun Indonesia pada 2045 sudah menerapkan perencanaan pembangunan yang berbasis rendah karbon dan mengadaptasi pemanfaatan ruang berdasarkan penataan ruang wilayah yang baik. Pemerintah secara bertahap mencoba meninggalkan praktik pengambilan keputusan yang berdasarkan pada keuntungan jangka pendek serta lebih mencoba cara yang ramah lingkungan meskipun manfaatnya hanya dirasakan dalam jangka panjang.

Tindak Lanjut Fungsi yang sangat penting dari Skenario Indonesia 2045 ialah peringatan bagi kita semua mengenai apa yang bisa terjadi dengan bangsa kita di masa depan. Oleh karena itu, gambaran tentang berbagai kemungkinan Indonesia pada 2045 itu harus diantisipasi pemangku kepentingan untuk memastikan bahwa tujuan dibentuknya NKRI tetap dapat tercapai di masa depan. Misalnya, dalam Skenario Mata Air, digambarkan ada perubahan arti tentang nasionalisme di masa depan. Nasionalisme akan lebih diterjemahkan sebagai kemampuan negara untuk memberikan keadilan dan kemakmuran bagi seluruh bangsa Indonesia. n

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id dan redaksilampost@yahoo.com dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur: Usman Kansong. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Kepala Divisi Radio: Iwan Marliansyah. Asisten Kepala Divisi: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Umar Bakti, Sri Agustina. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

Redaktur: Abdul Gofur, Iyar Jarkasih, Muharram Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Vera Aglisa, Wiwik Hastuti.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Asisten Redaktur: Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Dian Wahyu Kusuma, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Susilowati, Wandi Barboy.

Staf Khusus Biro Daerah: M. Natsir (Koordinator).

Liputan Bandar Lampung: Adi Sunaryo, Deni Zulniyadi, Febi Herumanika, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, M Umarudinsyah Mokoagow, Nur Jannah, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin, . Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio SAI-LAMPOST.CO. Redaktur: Isnovan Djamaludin. Asisten Redaktur: Gesa Vitara. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya, Yon Fisoma, Fajar Nafitra. Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Mif Sulaiman, Sudiono, Ahmad Amri.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Business Development: Amiruddin Sormin. Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Account Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Handoko. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


OPINI

rabu, 10 februari 2016 nuansa

LAMPUNG POST PAK DE PAK HO

Pesan dari Beras Baru

J

n LAMPOST/hendrivan

Aripsah Wartawan Lampung Post

13

UMAT (5/2) pagi-pagi sekali, telepon saya berdering dan masuk sebuah pesan singkat yang isinya memberi tahu jika hasil panen padi sudah selesai dan berasnya tinggal diambil. Tanpa pikir panjang saya yang saat itu belum mandi langsung bergegas pergi untuk menjemput hasil panen. Senang rasanya tatkala melihat enam buah karung berisi beras masingmasing sekitar 55 kg yang baru saja tiba dari tempat penggilingan. “Ini semua hasil panen, zakatnya sudah dikeluarkan, tinggal bawa saja tiga karung, biar cucung bisa masak beras baru,” kata paman yang tengah duduk sambil meneguk segelas kopi. Saya kemudian membawa tiga ka­ rung beras dengan mobil dan mampir di rumah orang tua menemui ibu, memberi tahu hasil panen. Ibu yang tengah duduk di warung kelontongan hanya tersenyum dan berkata, “Alhamdulillah cucungku bisa masak beras baru.” Tak lama kemudian ibu berkata, “Nak itukan baru dipanen, walaupun sedikit-sedikit bagikan ke bibi, paman, dan sepupu, biar nyicip masak beras baru.” Alhasil, setelah ibu memerinci satu per satu saudara, satu karung beras langsung kuturunkan dari mobil untuk dibagi oleh ibu.

Sampai di rumah, belum saja selesai menurunkan dua karung beras, istri juga berkata, “Masak beras baru kita nanti sore, Nak.” Kemudian ibu mertua berkata, “Itu kan banyak, sebaiknya kasih juga kawan-kawanmu walaupun sedikit-sedikit biar nyicip beras baru, supaya berkah dan tahun depan hasil panennya lebih banyak.” Setelah coba kuingat-ingat, siapa yang layak menerima, hasilnya beras yang tinggal di rumah hanya sekitar 60 kg. Ternyata ungkapan seorang ibu dari kata “beras baru” banyak me­ nyimpan makna dan pesan sosial. Kita dituntun untuk selalu berbagi dengan sesama, karena di balik harta yang kita miliki ada hak orang lain yang harus kita keluarkan, meskipun mereka tidak meminta. Dari kata “beras baru” yang diungkapkan seorang ibu yang hanya bisa baca tulis, kita diajarkan untuk peka terhadap sesama dan merasakan sedikit dari nikmat Tuhan yang dititipkan kepada kita. Bisa jadi, kata “beras baru” juga merupakan sindiran halus ter­hadap segelintir pemimpin negeri yang korup dan hanya berupaya memperkaya diri. Hampir setiap hari masyarakat disuguhkan dengan pemberitaan di media akan ulah para petinggi yang berlomba

menumpuk harta untuk aset hari tua, sementara masih banyak warga yang hidup di bawah garis kemiskinan, mengemis di jalanan dan berharap belas kasih para dermawan. Atau malah sebaliknya, kata “beras baru” akan menjadi inspirasi bagi para pemimpin yang memiliki kewenangan menggunakan uang negara untuk berbuat lebih melalui terobosan progran demi kepentingan umum. Apalagi setiap pemimpin sejak awal telah berjanji untuk menyejahterakan masyarakat dan menghapuskan kemiskinan. Kata “beras baru” itu juga bisa menjadi gambaran bahwa dibutuhkan kejelian seorang pemimpin untuk lebih peka terhadap masyarakat dan menelurkan program yang menyentuh, tanpa harus menunggu laporan dari aparatur jika ada warganya yang terkena bencana busung lapar akibat kemiskinan, kemudian dengan gagahnya turun memberikan bantuan sambil dengan membawa sejumlah media bak selebritas sehingga dianggap dermawan. Pemimpin juga perlu menyadari jika tipikal masyarakat Indonesia tidak terbiasa meminta belas kasih­ an, meskipun kehidupan berada di bawah kemiskinan. n

Seharusnya memang begitu. Polda tepati janji tuntaskan kasus Lampura.

n FERIAL

Pojok DPRD didesak bentuk Pansus Listrik. Bukti ketidakmampuan PLN. n KPK paling dipercaya publik. Tapi KPK juga manusia lo.

SURAT PEMBACA

Bisnis Ginjal dan Ganjarannya KETIKA masa kanak-kanak, saat ditanya apa yang menjadi cita-cita mereka, kerap dijawab ingin jadi dokter. Kini betapa sedih hati mereka apabila mengetahui bahwa realita yang ada kontras dengan apa yang diharapkan. Peristiwa terungkapnya penjualan ginjal atau bahkan organ tubuh lainnya secara ilegal di kalangan kaum terdidik baru-baru ini menjadi kenyataan pahit yang mengundang perbincangan publik. Salah satu isi sumpah jabatan dokter yang berbunyi “saya akan membaktikan hidup saya guna kepentingan perikemanusiaan” mulai dipertanyakan. Integritas dan kepekaan untuk menolong sesama mulai terkikis akibat tergoda oleh tawaran harta duniawi. Adapun regulasi transplantasi ginjal di Indonesia tergambar di Pasal 64 UU No. 36/2009 tentang Kesehatan yang menyatakan bahwa organ tubuh tidak boleh diperjualbelikan. Namun, faktanya, mandat tersebut terabaikan karena adanya unsur kesengajaan dari oknum yang berulah. Peristiwa ini dapat menggeserkan nilai-nilai keluhuran dan etika profesi seorang dokter. Ganjarannya, kepercayaan masyarakat memudar karena tantangan yang ada pada dunia kedokteran dijawab dengan sikap yang tidak bertanggung jawab. Hilangnya kepercayaan menyebabkan motivasi hidup pasien menurun dan enggan mengambil risiko ketika berobat. Hati nurani hendaknya telah memberi peringatan, tetapi apa daya, akal budi memutuskan bertindak tidak wajar. Tidak semua dokter punya niat buruk. Sudah sepatutnya dokter menjadi teladan bagi masyarakat untuk melayani sesama yang membutuhkan, bukan menjadi pahlawan untuk menyelamatkan kepentingan pribadi atau kelompok. Beata Anandika Mahasiswi Universitas Kristen Petra Surabaya

Perlu Komitmen Kuat Melawan Sindikat PRAKTIK jual beli organ tubuh manusia makin marak di Indonesia, bahkan bukan cerita baru di berbagai belahan dunia. Semua itu dilakukan dengan rapi oleh organisasi-organisasi tertentu atau sindikat yang memiliki jaringan kerja luas. Aktivitas ini sepertinya bukan lagi barang langka meskipun tindakan tersebut merupakan salah satu pelanggaran terburuk terhadap harkat dan martabat manusia. Sasaran dari sindikat tersebut ialah masyarakat dengan latar belakang ekonomi yang lemah. Modus operandinya pun telah dibeberkan kepolisian, yaitu dengan melakukan penipuan, semisal memperlakukan korban seolah-olah sakit agar korban mau mengeluarkan organnya. Hemat penulis, untuk memerangi sindikat yang bekerja secara rapi diperlukan skema penanganan yang rapi juga. Pemerintah yang bertanggung jawab terhadap keselamatan warga negaranya harus memiliki komitmen kuat untuk bertindak. Komitmen tersebut terwujud dalam langkah-langkah yang terencana dengan rapi dan konsisten. Tidak harus menunggu kejadian baru bertindak. Selain itu, pemerintah perlu meningkatkan koordinasi dengan lembaga-lembaga pemerintahan di daerah untuk membendung meluasnya jaringan sindikat penjualan organ tubuh manusia tersebut. Di samping itu, masyarakat juga perlu melakukan fungsi kontrol terhadap diri dan lingkungan

sosialnya agar sampai tidak terjebak dengan tipuan para sindikat tersebut. Hal ini penting untuk membangun kewaspadaan bersama akan bahayanya modus tindakan dari sindikat-sindikat tersebut. Antonius Hardiyansi Mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Sikap Pengecut di Balik Stroboskop PERASAAN jengkel dan marah pasti pernah singgah dalam hati kita yang setiap hari menghabiskan waktu di jalan raya untuk beraktivitas. Kejengkelan itu biasanya muncul ketika sedang macet, tiba-tiba dari arah belakang ada mobil yang seenaknya membunyikan perlengkapan kendaraan seperti milik aparat keamanan, seperti stroboskop dan sirene. Padahal, dia cuma rakyat biasa yang merasa diri penting. Hingga kini, sudah berkali-kali kita pasti selalu mendengar dan berpapasan dengan mobil pri­ badi yang menggunakan sirene polisi seenaknya, mengusir pengendara lain untuk minggir. Bukan cuma di jalan arteri, melainkan juga di jalan bebas hambatan. Kalau yang menggunakan itu ialah aparat penegak hukum, memang sudah selayaknya. Namun, ketika warga sipil berlaku seperti itu, nyatanya tak banyak tindakan yang diambil. Satu hal yang bisa dicatat ialah para pemakai perlengkapan aparat keamanan itu tergolong orang-orang pengecut. Buktinya kendaraan mereka berkaca gelap dan sudah pasti tak ingin terlihat orang lain saat menggunakan sirene dan stroboskop. Kalau memang dia orang gagah dan berani, pasanglah kaca terang yang bisa terlihat dari luar. Jadi kami bisa menilai bahwa Anda memang pantas atau tidak, saat berlagak seperti aparat. Saya pernah melihat bagaimana sikap pengecut itu muncul di jalan raya. Penyebabnya, si pengemudi jalan pelan-pelan sambil menunggu lampu lalu lintas berwarna hijau karena di depannya ada polisi. Padahal, perlengkapan kendaraannya seperti aparat, lengkap dengan rotator dan strobo. Saya pun sampai membuka kaca kendaraan seraya tertawa ke arah dia. Semoga saja aparat kepolisian dan polisi militer sering merazia ulah warga yang model begitu. Firman Triwibowo Jakarta.

Diet untuk Si Miskin PENAMPAKAN kemiskinan di Indonesia, salah satu parameter riil untuk kita bisa melihat seberapa sungguh-sungguh para wakil rakyat dalam mengurusi setiap detail pemenuhan hak kebutuhan individu rakyatnya. Bentuk kesungguhan itu yang perlu menjadi sorotan untuk senantiasa dikaji, dievaluasi, dan mendapatkan rekomendasi untuk kemudian diaplikasikan menuju kehidupan rakyat lebih baik. Apakah benar para pemimpin dan wakil rakyat saat ini sudah bersungguh-sungguh untuk memprioritaskan kepentingan rakyat? Baru-baru ini saja, muncul pernyataan dari Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani. “Jangan banyak-banyak makanlah, diet sedikit tidak apa-apa.” Pernyataan tersebut saat acara penyaluran program raskin/rastra tahun 2016 tingkat nasional di Bali. (Merdeka.com, 29/1). Menyakitkan rasanya. Saat rakyat berjuang melewati kemiskinan, wakil rakyat dengan gurau memberikan saran diet semata karena beras mahal dan pemerintah tidak mampu menambah jatah beras miskin. Saat adanya laporan permintaan penambahan jatah beras miskin sebab meningkatnya angka kemiskinan, seharusnya para wakil rakyat merasa malu karena artinya pemerintah telah gagal untuk minimal tidak menambah jumlah orang miskin. Bukan malah bangga seolah pemerintah prorakyat miskin saat membagikan raskin. Belum cukup, wakil rakyat yang lain ikut menarik perhatian. Konvoi mobil mewah berjenis Ferrari digelar oleh Presiden Ferrari Owners Club Indonesia Ahmad Sahroni yang juga merupakan salah seorang anggota DPR Komisi XI Partai NasDem. (postmetro.info, 30/1) Predikat wakil rakyat hanya melekat tanpa mengikat kesadaran bahwa mereka menjadi panutan yang menjadi harapan perbaikan. Semakin menegaskan bahwa begitulah karakter para pejabat sebagai produk dari sistem kapitalis. Tidak melayani kepentingan rakyat dan tidak mau merasakan penderitaan rakyat. Lebih mengedepankan kepentingan pribadi dibanding kepentingan mayoritas masyarakat. Tidak akan ada perubahan yang signifikan, selama demokrasi dan kapitalisme-liberal masih diterapkan. Maka dari itu, sistem bobrok yang gagal dan menyengsarakan rakyat seperti ini sudah saatnya dihancurkan dan diganti dengan sistem pemerintahan Islam (Khilafah) yang baik dan unggul, yang akan menjamin pemenuhan hak masyarakat setiap individunya tanpa terkecuali. Karena Islam adalah rahmat dan Islam itu sempurna. #eL Nichmah, Sukabumi, Bandar Lampung.

Tinjau KIS

Yth. Kepala BPJS Kesehatan Lamteng. Mohon ditinjau ulang untuk penerimaan KIS tetangga saya Dusun 5 berinisial St di Kampung Ruktiharjo, Seputihraman punya sapi empat, bajak sawah 1 hektare, dapat BLT, KIS, raskin. Mohon ditinjau ulang. 081271874xxx

Sertifikat Belum Jelas

Kepada Bapak Kepala Badan Pertanahan Negara Lampung Tengah, Bapak Camat Gunungsugih, Bapak Kades Buyut Udik. Kami warga Buyut Udik, Kecamatan Gunungsugih menanyakan sertifikat tanah kami yang sudah lebih 1 tahun membuat sertifikat prona yang dikoordinasi kades dengan biaya Rp500 ribu, hingga saat ini belum ada kejelasannya. Mohon kepada pihak terkait untuk segera menindaklanjuti keluhan kami. Terima kasih kepada Lampost. 082378233xxx

Perbaiki Jalan Pulau Damar

Yth. Bapak Penjabat Wali Kota. Tolong Jalan Pulau Damar, Gg Teratai, dibenahi. Sekarang banyak yang hancur, kalau musim hujan suka banjir. Ada jalan yang berlubang tidak kelihatan lagi kalau hujan. Terima kasih. 089615830xxx

Kandang Ayam Meresahkan

Kepada Camat Gadingrejo. Tolong tutup kandang ayam di permukiman penduduk dekat tempat ibadah. Kami warga setempat sudah mengirim surat dan pernyataan menolak aktivitas kandang ayam kepada Bapak Camat, tapi kenapa belum ditanggapi. 081366183xxx

Beri Tahu Jadwal Pemadaman

Mohon apabila akan dilakukan pemadaman listrik, khususnya di wilayah kami Desa Pardasuka, kami minta informasinya terlebih dahulu dikarenakan barangbarang kami yang berhubungan dengan listrik banyak yang rusak dan untuk pemadaman kalau bisa jangan sore hari (menjelang magrib) dan subuh karena waktu tersebut sangat diperlukan sekali. 081272029xxx

Telkom Ikut Mati

Kepada Telkom. Mengapa setiap PLN mati lampu Telkom mati juga. Atas perhatiannya terima kasih. 081273362xxx

Jangan Mati Lampu Terus

Tolong PLN jangan setiap malam mati lampu. Masak rusak melulu di Kecamatan Way Lima, Pesawaran. Atas perhatiannya terima kasih. 081273362xxx


pendidikan

Rabu, 10 Februari 2016

LAMPUNG POST

14

LARAS BAHASA

Baper, Mager, dan Kudet Oleh Ratih Rahayu

n ANTARA/SAHRUL MANDA TIKUPADANG

BERSAMPAN KE SEKOLAH. Sejumlah pelajar berangkat sekolah menggunakan sampan melintasi area persawahan yang terendam banjir di Romang Tangngaya, Manggala, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (9/1). Para pelajar dan masyarakat di daerah tersebut menggunakan sampan untuk beraktivitas akibat banjir yang menggenangi ratusan hektare lahan persawahan sejak memasuki musim hujan.

SMK Diimbau Buka Prodi Baru Pemerintah lebih mendorong SMK karena sekolah berbasis kejuruan ini lebih berpeluang untuk berwirausaha dan lebih diminati pengusaha. UMAR WIRAHADIKUSUMA

K

EPALA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung Hery Suliyanto mengimbau sekolah khusus dan SMK untuk pandai-pandai membaca peluang dan tidak raguragu membuka program studi baru sesuai kebutuhan era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). “Jadi, saat ini dari Disdikbud sendiri sedang berusaha menggenjot itu, agar siswa lulusan sekolah dapat bersaing di dunia usaha,” kata Hery kepada Lampung Post di ruang kerjanya, Selasa (9/2). Dia mengatakan beberapa hal mendasar yang membuat pemerintah lebih mendorong SMK, karena sekolah berbasis kejuruan lebih berpeluang untuk berwirausaha dan lebih diminati pengusaha karena lulusannya berbasis keterampilan.

“Ini terbukti waktu saya mengunjungi SMK SMTI bahwa siswanya belum lulus saja sudah habis dipesan oleh pengusaha. Untuk siswa SMA lebih cenderung untuk melanjutkan kuliah ke perguruan tinggi,” kata dia. Bahkan, ujar Hery, beberapa waktu lalu pihak SMTI meminta kepada Disdikbud untuk membuka SMK-SMK lain dengan langsung di bawah binaan mereka. Bukan hanya itu, pihak SMTI juga bersemangat mendorong pemerintah untuk membuka prodi-prodi baru. “Ini yang kami harapkan, rasa keinginan untuk maju itu timbul dari sekolah itu sendiri. Karena, ketika dinas mendukung, tapi sekolahnya tidak memiliki kemauan, akan percuma, tidak akan berkembang,” ujarnya. Menurut Hery, pihaknya akan meningkatkan kerja sama dengan SMK

SMTI, terutama memberikan ke­ sempatan kepada para siswa SMTI untuk mengikuti uji kompetensi sehingga memiliki bukti kompetensi di bidang apa saja. “Jika siswa tersebut sudah memiliki sertifikat uji kompetensi yang diperlukan, siswa tidak akan ke-

Kami juga tambah kemampuan berbahasa asing para siswa untuk hadapi MEA yang kini sudah berlangsung. Kami siap menjadi center of excellent SMK di Lampung. sulitan. Sama halnya dengan SMK yang manajeman, pariwisata, dan sebagainya,” ujarnya. Pihaknya juga mengoptimalkan kerja sama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Provinsi Lampung. “Lulusan pelatihan dari BLK maka langsung masuk di bursa 3 M dan

Akbid Yogyakarta Siapkan Bidan Serbabisa AKADEMI Kebidanan Yogyakarta (Akbidyo) terbukti dapat mendidik mahasiswa menjadi bidan profesional dan mandiri yang serbabisa. Institusi pendidikan tinggi dengan program studi diploma kebidanan ini telah mendapatkan akreditasi institusi dari BAN-PT. Direktur Akbidyo, Henri Soekirdi, mengatakan bidan alumni Akbidyo tidak hanya menjadi bidan pelaksana di lembaga pelayanan ke­ sehatan/kebidanan. Lebih dari itu, alumni juga mampu menjadi pelopor pembangun-

an masyarakat, khususnya masyarakat di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar. Dia mengatakan mutu pendidikan di Akbidyo telah dibuktikan dengan kelulus­ an dalam uji kompetensi nasional bidan dua tahun berturut-turut persentasi kelulusannya di atas 98%. “Pada uji kompetensi nasional bidan 2014 diikuti 232 bidan, lulus 229 (98,70%). Sementara uji kompetensi nasional bidan 2015 dengan peserta 233 bidan, lulus 229 orang (98,42%),” katanya melalui siaran pers kepada

Lampung Post, Selasa (9/2). Dia melanjutkan dalam menghadapi pelaksanaan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) proses pembelajaran di Akbidyo lebih ditingkatkan. Hal itu diwujudkan antara lain dengan menyelenggarakan seminar internasional (international coference) yang dilaksanakan pada akhir 2015 di Yudistiro Hall Yogyakarta Ecpo Center, Yogyakarta. Saat itu seminar mengangkat tema International conference on health education quality 2015. (VER/S1)

EDUKASI VERTIKULTUR GARDEN Siswa mengamati proses kerja kebun vertikultur di Madrasah Aliah Negeri (MAN) 2 Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (6/2). Earth Hour Makassar bekerja sama dengan Makassar Berkebun memberi edukasi kebun vertikultur kepada para siswa. n ANTARA/SAHRUL MANDA TIKUPADANG

Panitia SNMPTN Kembali Gelar Sosialisasi PANITIA Lokal SNMPTN-SBMPTN Universitas Lampung (Unila) kembali menggelar sosialisasi kepada para kepala sekolah setelah sebelumnya melakukan sosialisasi kepada para ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) se-Lampung. Koordinator Humas SNMPTN-SBMPTN Unila Komarudin mengatakan sosialisasi ini untuk meningkatkan pemahaman kepala sekolah tentang mekanisme dan memotivasi sekolah berperan aktif

dalam memasukkan data siswa melalui halaman pangkalan dasar sekolah dan siswa (PDSS). “Dengan adanya data PDSS ini nanti maka para siswa dapat diikutkan dalam proses SNMPTN,” kata Komarudin kepada Lampung Post saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (9/2). Sementara untuk pemilih­ an universitas, saat ini belum bisa dilakukan karena jadwal yang belum ada. Sedangkan jadwalnya adalah sampai 29 Februari. “Nah,

untuk saat ini masih dalam tahapan memasukkan data siswa ke dalam halaman PDSS itu,” ujarnya. Dia menjelaskan setelah pihak sekolah memasukkan data di PDSS, maka siswa dapat melihat dan mengecek apakah nilai rapor yang dimasukkan ke PDSS sudah sesuai atau belum dengan yang mereka terima. “Ini sebagai faktor koreksi, misalnya ketika ada pihak sekolah yang salah memasukkan data siswa, maka bisa segera diperbaiki,” kata Komar. (WIR/S1)

bisa di-update di semua Indonesia. Kalau enggak salah, di BLK Bandar Lampung ada 24 jurusan dan kompetensi, tinggal memilih,” kata Hery. Sebelumnya, Kepala SMTI Bandar Lampung Heri Purnomo mengatakan peminat SMTI terus meningkat setiap tahunnya. Saat ini SMK SMTI memiliki 610 siswa yang terbagi pada dua jurusan, yakni Kimia Analis dan Kimia Industri. Pada 2018 pihaknya menargetkan bisa menampung 800 siswa dengan gedung dan fasilitas baru. Lulusan SMTI memiliki lima kompetensi sekaligus, yakni ijazah SMK, ijazah SMTI, serta sertifikat profesi dapat berwirausaha dan dapat diterima di dunia usaha dan industri. “Kami juga tambah kemampuan berbahasa asing para siswa untuk hadapi MEA yang kini sudah berlangsung. Kami siap menjadi center of excellent SMK di Lampung,” ujarnya. (S1) wira@lampungpost.co.id

SALAH satu ciri bahasa itu adalah bersifat dinamis. Menurut Abdul Chaer dalam bukunya Sosiolinguistik Perkenalan Awal, bahasa itu dinamis berarti bahasa itu tidak terlepas dari berbagai kemungkinan perubahan yang sewaktuwaktu dapat terjadi. Pada suatu waktu mungkin saja ada kosakata baru yang muncul, tetapi juga ada kosakata lama yang tenggelam dan tidak digunakan lagi. Kedinamisan bahasa dapat kita lihat dengan mudah contohnya dalam bahasa gaul anak-anak muda. Dahulu kita mengenal istilah GR (gede rasa), saat ini istilah itu lebih dikenal dengan istilah baper. Ada juga istilah cuek bebek untuk mengartikan ketidakpedulian. Ada juga istilah bokis yang merupakan kata ganti dari kata bohong. Saat ini istilah GR, cuek bebek, dan bokis sudah jarang kita dengar dalam percakapan sehari-hari. Sebagai pemerhati bahasa, istilah-istilah yang muncul dalam bahasa gaul menggelitik rasa penasaran saya. Munculnya kata baper, mager, dan kudet dalam percakapan anak muda di sekeliling memaksa saya untuk berselancar di dunia maya. Hasil penelusuran yang telah dilakukan menurut saya akan lebih bermanfaat bila dibagikan dalam rubrik ini. Baiklah, di bawah ini akan dijelaskan apa arti sesungguhnya kata-kata tersebut dan bagaimana contoh pemakaiannya dalam sebuah percakapan. Baper adalah akronim yang dipakai anak muda yang berarti bawa perasaan. Arti sesungguhnya dapat berarti menghadapi sesuatu tapi dilebih-lebihkan atau seperti dibawa serius atau terbawa suasana. Artinya tidak berbeda jauh dengan istilah lebay atau berlebihan. Contoh percakapannya: A: Eh, kenapa kamu? B: Aku merasa sedih karena kemarin aku enggak nonton sinetron ABC. B: Ya ampun, ketinggalan satu episode saja sedih. Baperan banget sih kamu! Selain kata baper, kata mager juga menjadi istilah yang sering digunakan anak muda zaman sekarang. Mager merupakan singkatan dari males (malas) gerak. Dilihat dari bentuk panjangnya saja sudah tertebak maksudnya. Kalau ada seseorang yang sedang malas melakukan se­ suatu, artinya dia sedang mager. Contoh percakapannya: A: Hai, jalan yuk! B: Magerlah, mending tidur atau nonton televisi saja. Ada satu kosakata baru lagi yang mulai naik daun dalam percakapan anak muda sekarang, yaitu kata gabut. Dari hasil penelusuran di dunia maya, kata gabut bukan termasuk akronim. Kata gabut muncul akibat ada kata badmood yang berarti tidak enak perasaan atau tidak ada mood untuk melakukan sesuatu karena disebabkan oleh sesuatu dan lain hal. Contoh percakapannya: A: Kenapa kamu? B: Gabut banget aku, masa aku enggak diizinkan ikut studytour! Demikian tulisan singkat mengenai kosakata bahasa gaul yang sedang “in”. Semoga tulisan ini dapat menjawab rasa penasaran para pembaca setia rubrik Laras Bahasa dan bagi yang tidak suka bahasa gaul semacam ini cukuplah untuk menambah pengetahuan kebahasaan. Sehingga kita tidak termasuk golongan kudet (kurang up to date) yang maksudnya tidak tahu perkembangan bahasa masa kini. Salam. *)PNS Kantor Bahasa Provinsi Lampung


humaniora

Rabu, 10 Februari 2016

LAMPUNG POST

Terapi Cahaya Cegah Jet Lag MABUK pascaterbang atau dikenal dengan kondisi jet lag kerap dialami orang yang baru saja bepergian menggunakan pesawat. Jet lag terjadi karena tubuh mengalami penyesuaian waktu dengan daerah yang baru. Belum lama ini, peneliti Stanford University mene­ mukan cara untuk mengu­ rangi bahkan mencegah jet lag. Caranya, mengguna­ kan terapi cahaya untuk menye­suaikan tubuh de­ ngan kondisi waktu daerah yang akan dituju. Untuk membuktikannya, peneliti merekrut 39 pe­ serta dengan rentang usia 19—36 tahun. Kemudian, jadwal tidur dan bangun seluruh peserta diatur pada waktu yang sama setiap hari selama dua minggu. “Ini bisa menjadi cara baru untuk penyesuaian yang lebih cepat terhadap perubahan waktu dari­ pada metode lain yang digunakan saat ini,” kata Jamie Zeitzer, asisten pro­ fesor psikiatri dan ilmu perilaku di Stanford Uni­ versity, Selasa (9/2). Zeitzer menambahkan metode ini merupakan

semacam tipuan otak. Stu­ di menemukan jika tubuh manusia diberikan dua milidetik kilatan caha­ ya (mirip dengan flash kamera) selama 10 detik, pikiran se­s eorang akan menerjemahkan de­n gan cepat perbedaan waktu sehingga tubuh dengan cepat beradaptasi. Terapi ini lebih cocok jika perjalanan dilakukan dari timur ke barat. Mi­salnya, untuk perjalanan malam seperti dari Britain ke Mal­ adewa atau dari Califor­ nia ke Pantai Timur. “Jika Anda terbang ke New York besok, malam ini Anda harus menggunakan terapi cahaya,” kata Zeitzer. “Jika Anda biasanya ba­ ngun pukul delapan pagi, Anda harus mengguna­ kan terapi kedipan cahaya pada pukul lima pagi,” ujarnya. Menurutnya, dengan me­ nyesuaikan waktu tidur dan bangun dengan zona waktu daerah yang dituju, tubuh secara signifikan melaku­ kan adaptasi jam biologis terhadap daerah yang di­ tuju. Tubuh pun tidak akan kaget saat berada di daerah yang baru. (MTVN/O2)

n ANTARA/M AGUNG RAJASA

SEPULUH CONTOH. Petugas menguji coba contoh makanan di laboratorium Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Jakarta, Selasa (9/2). Dalam sehari, BPOM menerima kurang lebih 10 contoh makanan, minuman, obat-obatan, kosmetik, dan jamu untuk dilakukan uji coba.

TA R I T R A D I S I . Pelajar mengikuti workshop tari tradisi Cikeruhan di ISBI Bandung, Jawa Barat, Selasa (9/2). Lokakarya yang diselenggarakan Disparbud Kota Bandung dan J u r u s a n Ta r i ISBI ini untuk mengenalkan seni tradisi, sekaligus menumbuhkan minat dan pelestarian seni budaya lokal. n ANTARA/AGUS BEBENG

BPJS Tingkatkan Pelayanan Pembentukan posko guna memastikan pendistribusian KIS telah sampai hingga ke end user oleh pihak ketiga. RICKY MARLY

D

IRUT Badan Penye­ lenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kese­ hatan Fachmi Idris me­ nyampaikan keberlanjutan sistem Kartu Indonesia Se­ hat (KIS) yang terintegrasi dengan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) BPJS akan mengalami penambahan dari program yang sudah ada sebelumnya. KIS merupakan kartu tanda kepesertaan kesehat­ an nasional yang diberi­ kan kepada masyarakat miskin guna melayani dan membantu secara kom­ prehensif melalui sistem rujukan dan atas indikasi medik. “Untuk bantuan dan pe­ layanan yang lebih dari sebelumnya, komprehensif melalui sistem rujukan dan atas indikasi medik.

Jadi ada tambahan benefit dari program sebelumnya dalam konteks upaya kese­ hatan masyarakat,” kata Fachmi seusai mengadakan rapat dengar pendapat dengan Komite III DPD RI di Gedung DPD, Jakarta Pusat, Selasa (9/2). Ia pun mengungkapkan jumlah peserta KIS kian bertambah, dari 86,4 juta menjadi 92,4 juta. Target peserta ini akan berim­ bas pada total pendapatan iuran yang akan dikum­ pulkan. “Target 2016 ini kepeserta­ an mengikuti roadmap jaminan kesehatan, ada penyesuaian. RKA sudah disahkan oleh pengawas dan akan bekerja nasional untuk mudah membagi target berdasarkan defisi regional,” kata dia. Untuk menyosialisasi­ kan program KIS, BPJS

Kesehatan membentuk posko pemantauan dan penanganan pengaduan distribusi KIS ke seluruh kabupaten/kota. Pencetak­ an KIS penerima bantuan iuran untuk masyarakat miskin telah mencapai 100% atau sebanyak 66,4 juta pada 2015.

Target 2016 ini kepesertaan mengikuti roadmap jaminan kesehatan, ada penyesuaian. Pembentukan posko ini guna memastikan pendis­ tribusian KIS telah sampai hingga ke end user oleh pihak ketiga. “Pihak ketiga itu PT Pos, JNE, dan TIKI. Setelah 100% didistribusi­ kan, kami pastikan apakah KIS ini sampai ke end user. Karena bisa juga orang tersebut pindah alamat,

sudah tidak miskin atau sudah meninggal, maka dibentuk posko pengadu­ an,” katanya.

Mencakup Menyinggung BPJS Kete­ na­g a­k erjaan, Dirut BPJS Ketenagakerjaan Elvyn G Masassya mengungkapkan hingga saat ini PNS belum dikelola BPJS. Karena itu, di akhir tahun 2019 menda­ tang BPJS Ketenagakerjaan harus dapat mencakup kese­luruhan tenaga kerja, baik pekerja formal mau­ pun informal. “Pekerja formal itu yang menerima upah, seperti orang kantoran, guru, pe­ gawai pabrik. Sedangkan pekerja informal yang tidak memiliki upah sep­ erti petani, nelayan, dan sebagainya. Karena itu di akhir 2019 harus bisa meng-capture seluruh pekerja formal dan infor­ mal,” kata dia. (MI/S1) rickymarly@lampungpost.co.id

Pembangunan dan Lingkungan Harus Seimbang PAKAR lingkungan, Agus Sari, berpendapat risiko ke­ rusakan lingkungan tetap menjadi salah satu menu utama pembicaraan. Hal ini karena lingkungan adalah bagian penting dalam. “Indonesia adalah salah satu negara dengan keka­ yaan hayati hutan dan maritim terbesar di dunia. Indonesia juga salah satu

penentu vital masa depan perubahan iklim dunia. Indonesia pun punya tang­ gung jawab besar untuk lebih bijaksana dalam menyelaraskan pemba­ ngun­­an dan kelestarian lingkungan. Kerusakan lingkungan telah terbukti menyebabkan biaya tinggi pada perekonomian nasio­ nal,” katanya di Jakarta,

15

Minggu (7/2). Oleh karena itu, menu­ rut Agus, dorongan untuk meng­u tamakan pilihan yang ramah lingkungan juga sempat disuarakan Koa­lisi Masela (Masyarakat Se­l amatkan Lingkungan) yang dibentuk di Ambon oleh para aktivis lingkung­ an lokal pertengahan bulan lalu.

“Bagi Koalisi Masela, tidaklah bijak mengakusisi lahan sebanyak 600—800 hektare untuk pemba­ ngunan kilang darat jika kemudian pihak investor telah menawarkan pilihan lebih ramah lingkungan dengan skema pembangun­ an kilang laut,” katanya. Usul an ini didukun g Agus yang menilai setelah

COP 21 di Paris 2015, peme­ rintah menegosiasikan pembiayaan bagi perlin­ dungan ekosistem hutan untuk menekan peningkat­ an temperatur, sudah se­ patutnya pemerintah kon­ sisten dengan pernyataan tersebut. “Jika kemudian lahan yang akan diakusisi terse­ but dievaluasi dalam ru­

piah, termasuk nilai hutan yang akan ditebang, spe­ sies yang akan hilang, dan sebagainya, angka kerugi­ an pastilah tidak sedikit. Kebijakan nasional terkait pembangunan, terlebih lagi di bidang industri ek­ straktif, sudah terlalu se­ ring dinilai mengorbankan kelestarian lingkungan,” ujar Agus. (ANT/O2)

Penderita HIV/AIDS di Lampung Capai 1.676 KABAG Humas Dinas Kese­ hatan (Dinkes) Provinsi Lampung Asih Hendrastuti mengatakan berdasarkan data dalam lima tahun ter­ akhir, pihaknya menerima sebanyak 1.298 penderita HIV dan 378 penderita AIDS. Sehingga, jika dijumlahkan secara keseluruhan penderi­ ta HIV/AIDS di Lampung mencapai 1.676 kasus. Jika dirumuskan, untuk penderita HIV sejak 2011— Oktober 2015, yaitu di 2011 sebanyak 130 kasus, pada 2012 (383), tahun 2013 (185), di 2014 (256), dan 2015 (344). Sementara untuk penderita AIDS sejak 2011—Oktober 2015, yaitu pada 2011 se­ banyak 22 kasus, tahun 2012 (53), di 2013 (94), pada 2014 (81), dan 2015 (128). “Itulah data tentang kasus HIV/AIDS yang ada di Provinsi Lampung hingga saat ini,” ujar Asih, pekan lalu. Mengenai data secara perinci per kabupaten/kota, Asih mengatakan pihaknya belum ada data yang leng­ kap. Sebab, Dinkes hanya merekapitulasi hasil se­ cara keseluruhan. Namun, jika mengacu pada data yang lama, kasus terbanyak masih terdapat di Kota Ban­ dar Lampung. “Dalam hal penanganan kasus HIV/AIDS, kami terus melakukan koordinasi de­ ngan Dinkes kabupaten/kota lainnya,” kata dia. (WIR/O2)


hiburan

rabu, 10 Februari 2016

16

Ayu Ting Ting Eksotis

Fauzi Baadila bakal Main Film Intelijen AKTOR Fauzi Baadila akan kembali menunjukkan kemampuan aktingnya dalam sebuah film layar lebar. Ia akan beradu akting dengan Acha Septriasa dalam sebuah film berjudul Bayang. Rencananya, syuting akan digelar pada bulan depan. Untuk itu, kini Fauzi Baadila tengah mempersiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan proses syuting nanti. “Jadi yah gue harus potong rambut juga,” ujar Fauzi Baadila, Senin (8/2), dikutip dari liputan6.com. Sayangnya, pria kelahiran Kairo, Mesir, 36 tahun lalu ini belum mau berbagi ba­ nyak tentang karakternya dalam film baru tersebut. Namun, pria yang melejit lewat Mengejar Matahari ini membocorkan bahwa film yang disutradarai oleh Rico Michael itu bergenre laga aksi dan thriller. “Film soal intelijen, polisi gitu,” ujar Fauzi. Bayang bercerita mengenai pasangan suami istri yang tidak saling mengetahui bahwa pasangan mereka adalah agen

LAMPUNG POST

Jadi Srikandi

Terpilihnya Ayu Ting Ting sebagai Srikandi mendapat sambutan positif dari para netizen. Mereka menilai penampilan Ayu sangat sesuai dengan karakter Srikandi. n MI

intelijen. Selain Acha dan Fauzi, Wulan Guritno disebut-sebut akan ikut bermain sebagai seorang reporter dalam film tersebut. Fauzi mengatakan film terbarunya nanti sangat berbeda dari film-film yang pernah ia mainkan sebelumnya. Apalagi dalam film tersebut, akan ada banyak sekali kontak fisik. “Pokoknya filmnya beda deh, tunggu saja,” katanya. (INT/S1)

Rambut John Lennon Dilelang Rp137 Juta

n MI

KEPERGIAN musisi ternama dunia bukan hanya memberi ke­ sedihan bagi keluarga, melainkan juga untuk para penggemar. Beberapa barang peninggalan sang musisi idola pun begitu gencar di cari sebagai kenangan. Tidak terkecuali bagian tubuh milik John Lennon. Yang teranyar, seikat rambut John Lennon bakal dilelang

seharga 10 ribu dolar AS atau senilai Rp137 juta. Hal ini seperti dilansir laman Mirror, Selasa (9/2). Rambut John Lennon saat ini berada di rumah lelang Heritage Auctions di Dallas, Texas. Rambut vokalis The Beattles tersebut dijepit dan kemudian disimpan oleh penata rambut asal Jerman. Kala itu, sang penata rambut tersebut mengguntingnya sebelum John Lennon memulai syuting film How I Won the War pada September 1966. Di film itulah, suami Yoko Ono ini bermain dalam film nonmusikal, Lennon berperan sebagai Pivate Gripweed. Rencananya pelelangan rambut John Lennon itu akan digelar pada 20 Februari 2016. Kabarnya bukan hanya milik John Lennon, beberapa barang The Beatles juga akan dilelang di acara tersebut. Tidak hanya seikat rambut musisi legendaris, tetapi pemenang lelang juga bakal mendapat kliping koran serta sebuah foto yang menunjukkan sang penata rambut, Klaus Baruck, memegang kunci rambut itu. (INT/S1)

B

EBERAPA tahun belakangan, nama Ayu Rosmalina alias Ayu Ting Ting tengah naik daun. Berkat lagu Alamat Palsu, kini paras cantik Ayu kerap wara-wiri di sejumlah acara televisi. Ayu tidak hanya piawai mendendangkan lagu-lagu dangdut, tetapi juga menghibur penonton sebagai presenter dan komedian. Namun apa jadinya jika Ayu yang selalu terlihat periang itu berubah menjadi sosok wanita tangguh? Jawabannya, mengagumkan. Pedangdut berusia 23 tahun itu tampil memesona berdandan sebagai Srikandi, salah satu tokoh pewayang­ an budaya Jawa. Ayu yang di layar kaca selalu bawel itu kini tampil eksotis. Wajahnya tampak serius, tatapan matanya begitu tajam. Ia mengenakan pakaian dan atribut khas Srikandi, yakni senjata panah

yang menjadi keahliannya. Rupanya Ayu Ting Ting didaulat sebagai ikon dari karya terbaru fotografer andal, Rio Wibowo atau biasa dikenal dengan Rio Motret. Rio mengangkat tema dongeng dan legenda Indonesia yang dikemas dalam sebuah pameran foto bertajuk Alkisah. Sebelum Ayu, wajah cantik Ashanty, Ririn Ekawati, dan Titi Kamal juga pernah menjadi ikon Alkisah. Kali ini, Alkisah akan terselenggara mulai 22—28 Februari 2016 di Bandung.

Terpilihnya Ayu Ting Ting sebagai Srikandi mendapat sambutan positif dari para netizen. Mereka menilai penampilan Ayu sangat sesuai dengan karakter Srikandi. “Ka @ayutingting92 cocoookkkk buangettt jd srikandi di alkisah @riomotret jozzzzzzz gag mengecewakan dah penasaran bgt.hehehhe,” tulis @ kusmamallaby. “Memang ko @riomotret kenal @ ayutingting92 dr jaman dulu jd tau karakter ayu yg strong, sukses terus ko rio, wanita strong yg memang pantes jd ikon srikandi ya @ayutingting92, hitz makerz jg,” tambah @ amtik11. (INT/S1)

Para Artis Bangkitkan Kembali Tangkiwood

n MI

PARA selebritas yang terdiri dari Raffi Ahmad, Denny Cagur, Andhika Pratama, Baim Wong, Kartika Putri, Sultan Djorghi, Annisa Trihapsari, Irfan Hakim, Edric Tjandra, Gading Marten, Ruben Onsu, Julia Perez, dan lain-lain, memiliki ide untuk membangun kembali Tangkiwood. Tangkiwood merupakan permukim­ an artis yang terkenal di era 1930-an. Sayangnya, lokasi yang terletak di

belakang taman hiburan Lokasari, Jakarta Barat, yang padat penduduk, tidak lagi mampu disebut sebagai permukiman artis. “Oleh karena itu, kami bikin Tangkiwood dengan versi yang berbeda. Di sini, Tangkiwoodnya adalah kumpulan bisnis para selebritas yang dijadikan satu tempat,” ujar Denny Cagur, mewakili para selebritas yang ikut terlibat membuka bisnis di Tang-

kiwood, Mal GP, Bekasi Timur, Jawa Barat, akhir pekan kemarin, dilansir dari liputan6.com. Bisnis para selebritas yang ada di Tangkiwood pun beragam. Ada yang mencoba peruntungan dengan berbisnis kuliner hingga membuka arena biliar. “Seperti Zaskia Gotik yang buka Bebek Gotik, Baim Wong dengan Bakmi Ayam. Kalau saya sendiri bikin biliar dengan makanan tradisional Betawi yang namanya Bang Jali,” kata Denny. Ide membangkitkan Tangkiwood yang berisi pusat bisnis para artis di dalam mal, pertama kali dilontarkan oleh sutradara Richard Buntario. Ia melihat para artis perlu diberi tempat untuk memasarkan bisnis di satu kawasan. “Jadi variatif ya, masyarakat yang mau coba dan nikmati usaha artis enggak perlu pergi jauh-jauh. Tinggal datang ke Tangkiwood versi mal, terus nikmati apa yang mereka suka,” ujar Richard. (INT/S1)

n MI

Dewan Dorong Pembentukan Pansus Listrik

Banjir, Perajin Batu Bata Merugi

Korban Tenggelam Ditemukan

MENYIKAPI pemadaman listrik bergilir yang kembali dilakukan PLN Distribusi Lampung, masyarakat mendesak agar segera dibentuk Panitia Khusus (Pansus) Listrik oleh DPRD Provinsi Lampung. “Ya mesti dong, nanti kami akan dorong juga. Karena dunia usaha di Lampung mati semua karena pemadaman listrik ini. Usaha kecil juga menderita kerugian, belum lagi alat elektronik yang rusak akibat pemadaman listrik,” kata Ketua Komisi III DPRD Provinsi Lampung Ikhwan Fadil Ibrahim, Selasa (9/2). (LAMPUNG)

SEBANYAK 17 tobong bata di Kampung Gunungbatin Udik, Kecamatan Terusannunyai, Lampung Tengah, terendam banjir, Selasa (9/2). Banjir tersebut akibat meluapnya Way Terusan. Kepala Kampung Gunungbatin Udik Agus Sujatmiko mengatakan banjir mulai merendam kawasan tobong bata pada Selasa (9/2) pagi. Tinggi air bervariasi mulai dari 1—2 meter. Terendamnya tobong itu membuat masyarakat perajin batu bata merugi puluhan juta rupiah. (DAERAH)

M ALI Hakim (17), salah seorang santri Pondok Pesantren Roudlotul Qur’an, di RT 9/RW 3, Kelurahan Mulyojati, Kecamatan Metro, Kota Metro, yang tenggelam di anak Sungai Batanghari ditemukan, Selasa (9/2), sekitar pukul 08.30. Jasad santri yang berasal dari Gedungaji, Rawajitu, Tulangbawang, itu ditemukan sekitar 1 km dari tempat kejadian. Korban ditemukan di tengah-tengah tumpukan ranting kayu yang tersangkut di akar pohon. (DAERAH)


SEPAK BOLA

rabu, 10 februari 2016

LAMPUNG POST

17

Buah Kerja Keras Leicester! Keberhasilan Leicester City memuncaki klasemen Liga Primer tidak lepas dari kekompakan semua anggota tim. MUHARRAM CANDRA LUGINA

L

EICESTER City kini memuncaki klasemen sementara Liga Primer Inggris. Keberhasilan duduk di singgasana merupakan hasil dari sebuah kerja keras. Tim besutan Caludio Ranieri itu tampil meyakinkan sejak musim bergulir. Bahkan, di laga terakhir, The Foxes mampu mempermalukan Manchester City 1-3 di depan publiknya. Hasil itu membawa Leicester memuncaki klasemen dengan 53 poin. Mereka kini unggul lima poin dari Tottenham Hotspur dan Arsenal yang memiliki angka sama. Striker Jamie Vardy mengaku tidak menduga sama sekali timnya bisa menjadi pemuncak klasemen Liga Primer Inggris sementara ini. Pencapaian itu, disebutkan Vardy, merupakan buah dari kerja keras. “Saya harus mencubit diri saya sen­ diri ketika menyadari pencapaian kami saat ini. Namun, jujur saja prestasi itu memang didapat dengan kerja keras,” ujar Vardy. Kesuksesan The Foxes untuk menjadi pemuncak klasemen sementara tak lepas dari kontribusi Vardy. Striker asal Inggris itu terbukti sangat subur di lapangan karena sudah mengoleksi 18 gol. Jumlah tersebut bahkan membuat Vardy menjadi top skor sementara saat ini.

PERFORMA APIK. Aksi striker Leicester, Jamie Vardy (kiri), saat membobol gawang Liverpool pada lanjutan Liga Primer di King Power Stadium, Leicester, Inggris, Selasa (2/2) lalu. Ketajaman Vardy membantu Leicester memuncaki klasemen sementara Liga Primer.

n AP/RUI VIEIRA

“Ini adalah perkembangan yang tidak pernah saya duga. Namun, ini juga hasil kerja keras saya. Sebenarnya, saya hanya ingin bermain sepak bola dengan baik saja setiap hari,” kata Vardy.

Kritik Tim Performa Chelsea di musim 2015/2016 berbeda jauh saat mereka mengangkat trofi musim lalu. Kondisi itu membuat ki­ per Thibaut Courtois mengkritisi prestasi timnya dan pesimistis The Blues mampu bersaing di papan klasemen karena hasil imbang masih terus menghantui timnya hingga ini. Chelsea mencatat hasil imbang kesembilan pada musim ini setelah bentrok kontra

Manchester United pada akhir pekan lalu. Laga dipastikan berakhir dengan skor 1-1 setelah Diego Cosa mencetak gol pada pengujung laga. Hasil imbang itu dipastikan tidak berpengaruh besar bagi Chelsea yang

Terlalu banyak hasil imbang yang kami raih untuk menaiki tangga klasemen. merupakan juara tahun lalu. Pasalnya, Chelsea tetap berada di urutan ke-13 dengan koleksi 30 poin. “Terlalu banyak hasil imbang yang kami raih untuk menaiki tangga klasemen. Harusnya kami bisa menang pada

laga sebelumnya, seperti melawan Watford dan West Brom. Jika itu terjadi, mungkin kami sudah di peringkat delapan atau sembilan. Kondisi ini sungguh menyedihkan,” ujar Courtois. Chelsea bakal menjamu Newcastle United pada pekan depan. Menurut Courtois, timnya wajib meraih kemenangan. Ia tak ingin fan Chelsea dilanda kekecewaan yang berkelanjutan. “Laga kontra Newcastle pada akhir pekan nanti tentu memiliki arti sa­ ngat penting. Itu adalah kesempatan kami untuk merengkuh tiga poin. Kami sudah terlalu banyak meraih hasil imbang di Stamford Bridge. Para suporter pantas untuk mendapatkan kemenangan,” kata kiper asal Belgia tersebut. (MTVN/O2) lulu@lampungpost.co.id

Messi Alami Sakit Batu Ginjal

Lionel Messi n AFP/PAU BARRENA

KABAR kurang sedap harus diterima Barcelona terkait kondisi megabintangnya Lionel Messi. Sang pemain dipastikan absen membela Barca saat leg II semifinal Copa del Rey di kandang Valencia, dini hari nanti, karena menderita sakit batu ginjal. Pihak klub mengonfirmasi Messi akan menjalani serangkaian tes peme­ riksaan terhadap penyakitnya tersebut pada Senin dan Selasa waktu Barcelona. Ia baru akan kembali bersama tim pada Rabu alias beberapa jam sebelum kick-off kontra El Che. “Messi akan menjalani pemeriksaan pada Senin dan Selasa terhadap perkembangan penyakit di ginjalnya yang ia derita pada Desember lalu. Messi akan kembali berlatih normal pada Rabu,” ujar pernyataan resmi di laman resmi Barcelona, Selasa (9/2). Koran lokal Mundo Deportivo

melaporkan peraih lima Ballon d’Or itu akan menjalani lithotripsy. Itu adalah salah satu prosedur untuk memecah batu ginjal dengan menggunakan gelombang ultrasound, tapi membutuhkan pasien untuk dibius lokal atau bahkan total selama 45 hingga 60 menit. Penyakit ini pertama kali diderita El Messiah saat Piala Dunia Antarklub, Desember lalu. Ketika itu, striker asal Argentina itu menderita kolik renal alias rasa nyeri hebat di perutnya karena batu ginjal yang membuatnya absen di semifinal kontra Guangzhou Evergrande. Untungnya, ayah dua putra itu cepat pulih sehingga bisa bermain di partai puncak melawan wakil Argentina, River Plate. Messi bahkan mencetak gol pembuka dalam kemenangan 3-0 tersebut sehingga tim Catalan mengangkat trofi kelima mereka selama 2016. Sementara itu, Wakil Presiden Inter Milan Javier Zanetti meminta tidak ada yang membandingkan Diego Maradona

Final Piala Liga tanpa Silva

Evan Sudah Beradaptasi dengan Baik BERADA di Spanyol bukanlah pertama kali bagi pemain Surabaya United, Evan Dimas Darmono. Berlatih bersama klub Espanyol B, pemain berusia 20 tahun itu pun sudah bisa beradaptasi dengan baik di Barcelona. Sebelumnya, Evan sempat mengunggah foto di media sosialnya saat berpose bersama rekan-rekan barunya di ruang ganti pemain usai latihan. Tapi, tidak hanya bisa bergaul, Evan juga sudah bisa menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi di Spanyol. Duta Besar Indonesia untuk Spanyol, Yuli Mumpuni Widarso, pun menceritakan pertemuannya dengan mantan kaptem Tim Nasional U-19 tersebut. Melalui pesan singkat yang yang dikirimkan kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga Selasa (9/2), Yuli pun meng­ ungkapkan keadaan Evan yang sudah seminggu berada di Negeri Matador tersebut. “Waktu ketemu Evan yang pertama

kami tanyakan tentang keadaannya dan latihannya. Dia bilang oke, sehat, dan mulai dapat menyesuaikan dengan udara dan suhu di Barcelona,” tulis Yuli, dalam pesan singkatnya. Yuli menceritakan Evan bahkan telah menemukan tempat makan yang enak dan sesuai dengan seleranya di Barcelona. Soto ayam pun menjadi menu pilihan Evan di sebuah restoran Betawi. “Kemarin dia minta soto ayam enak di Restoran Betawi, Barcelona. Sekarang kalau kangen nasi dan menu Indonesia tinggal pesan di restoran Betawi,” ujar Yuli. Selain bertemu dengan Evan, mantan Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga tersebut juga menemui Mr Ramon Robert Estella, CEO RCD Espanyol. Kedatangan Yuli ke Stadion Espanyol pun sesungguhnya untuk memenuhi undangan manajemen Espanyol untuk menyaksikan laga Espanyol kontra Real Sociedad. (MTVN/O1)

dan Messi. Ia menilai kedua sosok itu memiliki kualitas tidak jauh berbeda. Perbedaan antara Mardona dan Messi, kata Zanetti, hanya sedikit. Salah satunya mengenai prestasi bersama Timnas Argentina. Maradona bisa memberikan gelar Piala Dunia bersama Tim Tango pada 1986, sedangkan Messi belum bisa memberikan gelar prestise tersebut. Walau begitu, Messi memiliki torehan ciamik. Pasalnya, ia lima kali menjadi pemain terbaik dunia dan memenangkan empat gelar Liga Champions bersama Barcelona. Untuk urusan mencetak gol, La Pulga—julukan Messi—mencetak 436 gol dari 510 laga yang sudah ia jalani. “Saya melihat Diego (Maradona) merupakan sosok unik dan Messi juga melakukan yang luar biasa. Apa yang Anda bisa katakan tentang Messi? Seorang pemain yang memenangkan lima Ballon d’Or, empat gelar Liga Champions, dan mampu mencetak 97 gol dalam satu tahun,” kata Zanetti, kemarin. (MI/MTVN/O1)

n AFP/OLI SCARFF

GELANDANG serang Manchester City, David Silva, diragukan tampil pada final Piala Liga akhir bulan nanti. Saat itu, The Citizens dijadwalkan bertanding kontra Liverpool. Silva diragukan tampil karena mengalami cedera pergelangan kaki yang cukup parah. Cedera itu didapat ketika Manchester City dikalahkan Lei­ cester City 1-3 pada laga lanjutan Liga Primer Inggris akhir pekan lalu. Sejauh ini, belum ada keterangan lebih lanjut terkait cedera yang diderita Silva. Namun, seperti dilansir The Mirror, tim medis City memprediksi cedera itu baru bakal pulih beberapa pekan kemudian. Jika prediksi itu benar, artinya gelandang berusia 30 tahun itu harus rela tidak dimainkan dalam kurun beberapa waktu ke depan. Termasuk di antaranya final Piala Liga kontra Liverpool, Minggu (28/2). (MTVN/O1)

selintas

Dybala Suksesor Lewandowski CARLO Ancelotti akan menjadi pelatih Ba­ yern Muenchen mulai musim depan. Meski belum melatih, juru taktik asal Italia itu sudah mempersiapkan siapa saja bintang yang akan dibeli. Salah satu targetnya ialah bintang Ju­ ventus, Paulo Dybala. Pemain internasional Argentina digadang-gadang menggantikan posisi Robert Lewandowski yang berpotensi hengkang ke Real Madrid. Musim ini bisa dikatakan menjadi musimnya Dybala. Pasalnya, bersama Juve, pemain 22 tahun itu menjadi pencetak gol terbanyak klub dengan 13 gol. Juve memboyong Dybala dari Palermo musim panas lalu. Jebolan Instituo de Cordoba itu direkrut Nyonya Tua dengan banderol 32 juta euro atau setara Rp487 miliar dengan du­ rasi kontrak lima setengah musim. (MTVN/O1)

Rodgers Tetap Banjir Tawaran BRENDAN Rodger mengaku tetap banjir ta­ waran pekerjaan selepas menangani Liverpool. Sejauh ini, Rodgers menjelaskan sudah ada lima klub yang ingin menggunakan jasanya. “Saya sempat mendapat lima tawaran pekerjaan lagi setelah meninggalkan Liver­ pool. Kelimanya, merupakan klub yang sa­ngat saya hargai. Namun saya memang merasa harus rehat dahulu saat ini,” ujar Rodgers. Rodgers dipecat Liverpool pada Oktober tahun lalu. Itu terjadi karena ia telah gagal memberikan gelar untuk The Reds selama tiga setengah tahun. Adapun, prestasi terbaik Liverpool ketika ditangani pelatih asal Irlandia Utara itu hanya menjadi runner up Liga Primer Inggris 2013—2015. Salah satu klub yang tertarik dengan Rodgers adalah Swansea City. Selain itu, ia juga tidak menampik jika ada rumor yang menyebutkan klub Qatar sempat meliriknya. Semua tawaran itu belum bisa dipilih karena Rodgers masih ingin beristirahat hingga musim panas. “Saya sudah melakukan pembicaraan dengan Huw Jenkins, yaitu pimpinan Swansea City yang sekaligus juga teman baik saya. Saya cukup ter­ buka atas tawaran itu dan Swansea merupakan klub yang indah,” ujar Rodgers. (MTVN/O1)

Zouma Absen Enam Bulan CHELSEA mengonfirmasi salah seorang de­ fendernya, Kurt Zouma, harus menepi dalam jangka waktu panjang. Pemain asal Prancis itu disebutkan harus beristirahat enam bu­ lan karena mengalami cedera ligamen lutut (ACL). “Hasil scan hari ini menunjukkan saya menderita cedera ligamen lutut. Saya harus menjalani operasi pada pekan ini dan akan kembali dengan kondisi yang lebih kuat. Terima kasih untuk pesan kalian semua,” cuit Zouma dalam akun Twitter-nya. Pernyataan Zouma diperkuat dengan peng­umuman resmi yang terdapat dalam situs resmi Chelsea. Di sana dijelaskan operasi Zouma bakal dilakukan pada lusa, dan waktu pemulihannya bisa mencapai enam bulan. “Tim medis Chelsea sudah mendiagnosis Kurt Zouma menderita cedera ligamen lutut. Cedera itu didapatnya kemarin, ketika meng­ hadapi Manchester United. Ia akan dioperasi dalam jangka waktu 48 jam ke depan,” tulis pernyataan tersebut. (MTVN/O1)


rabu, 10 Februari 2016

OLAHRAGA

LAMPUNG POST

18

Firman-Simon

ke 16 Besar

Bermain cepat di game ketiga menjadi kunci kemenangan Firman Abdul Kholik atas lawannya. Muharram Candra Lugina

S

EJUMLAH wakil Indonesia belum me­nemui hambatan berarti di babak kedua turnamen bulu tangkis Thailand Masters. Salah satunya di nomor tunggal putra, Firman Abdul Kholik menyingkirkan wakil tuan rumah, Pannawit Thongnuam, 21-18 dan 21-19 di Nimibutr Stadium, Bangkok, Selasa (9/2). Pertandingan hampir dilanjutkan ke rubber game setelah Firman tertinggal 13-18 pada game kedua. Beruntung, Firman mengumpulkan poin beruntun untuk mengakhiri laga menjadi 21-19.

Dua tahun lalu saya kalah dari Rusydina dan saya belajar dari kekalahan itu. “Sudah pegang tempo permainan, lawan banyak melakukan kesalahan sendiri. Saya banyak mendapat angka dari permainan bola-bola depan. Lawan punya smes yang cukup kencang,” kata Firman, seusai pertandingan. “Pada game kedua, saya banyak melakukan kesalah­ an sendiri, mungkin kare­na kelelahan semalam habis bertanding rubber game. Pada akhir game ketiga, saya mempercepat tempo permainan. Semoga saya bisa menang lagi di pertandingan selanjutnya supaya saya bisa mengejar target semifinal,” kata Firman. Kemenangan itu membawa Firman mengikuti jejak Simon Santoso yang lebih dulu ke 16 besar dengan mengalahkan Guo Kai (Tiongkok), 21-18 dan 21-15. Namun, secara mengejutkan, pemain senior Sony Dwi Kuncoro takluk dari pe-

main asal India, Arsheel Dani, usai bertarung rubber game, 21-18, 14-21, dan 14-21.

Durian Runtuh Wakil Indonesia di nomor tunggal putri, Dinar Dyah Ayus­tine, mendapatkan durian runtuh. Hal itu menyusul mundurnya unggulan teratas di Thaliand Masters, Saina Nehwal asal India. Sejatinya Dinar akan menantang Nehwal pada babak pertama di turnamen berhadiah total 120 ribu dolar AS atau setara dengan Rp1,6 miliar. Tapi Nehwal mengundurkan diri dan Dinar hanya berhadapan dengan pemain Indonesia lainnya, yang juga merupakan jebolan babak kualifikasi, Rusydina Antar­ dayu Riodingin. “Tentunya saya merasa diuntungkan sekali, saya jadi punya kesempatan lebih besar untuk melaju ke babak kedua,” ujar Dinar terkait mundurnya Nehwal. Dinar pun lolos ke babak selanjutnya usai menang 19-21, 21-8, dan 21-10 atas Rusydina. “Saya sudah sering berhadap­ an dengan Rusydina, sejak di kelas remaja dan taruna dulu, jadi sudah tahu permainan dia seperti apa. Rusydina adalah pemain yang ulet, tidak gampang mati sendiri, transisi antarpukulannya juga bagus. Dua tahun lalu saya kalah dari Rusydina dan saya belajar dari kekalahan itu,” ujar Dinar. Dinar akan berjumpa pemain asal Jerman peringkat 26 dunia, Karin Schnaase. Keduanya belum pernah saling bertemu. Schnaase melenggang ke babak ke­ dua dengan mengalahkan pemain Indonesia, Febby Angguni, 21-14, 16-21, dan 21-17. (MTVN/O2) lulu@lampungpost.co.id

Djokovic Bisa Lewati Rekor Milik Federer

n AFP/JEWEL SAMAD

PELUANG. Novak Djokovic (kiri) dan Roger Federer berpose sebelum laga final turnamen Grand Slam AS Terbuka, September tahun lalu. Djokovic berpeluang mematahkan 17 gelar grand slam milik Federer. JARAK poin antara Novak Djokovic dan petenis dunia lainnya sangat lebar sehingga muncul dominasi yang belum terhenti dari petenis asal Serbia tersebut. Dengan performa seperti itu, Djokovic berpeluang mematahkan rekor yang dimiliki Roger Federer. Sejauh ini, Federer telah mengoleksi 17 gelar grand slam. Peluang itu diamini oleh mantan petenis putri Italia, Marion Bartolli. Ia merasa Djokovic punya penampilan luar biasa. “Yang pasti Djokovic semakin dekat dengan itu (mematahkan rekor Federer). Tidak ada yang bisa berpikir bahwa seseorang akan melewati rekor 17 grand slam milik Federer, tapi di level tenis sekarang ini ia bermain luar biasa. Dia memiliki peluang bagus untuk menang daripada yang dicapai Federer,” ujar Bartoli. Dia juga menyindir per-

forma para rival dari Djokovic seperti Rafael Nadal. Dalam beberapa kesempatan, petenis Spanyol itu kerap diganggu cedera. Meskipun demikian, Djo­ kovic masih punya rintang­ an lainnya. Seperti yang dialaminya tahun lalu ketika kalah dari Stan Wawrinka di Roland Garros. “Saya mengerti Rafael Nadal tidak dalam bentuk terbaiknya, tetapi Djokovic kalah dari Stan Wawrinka tahun lalu. Itu bukan hanya tentang satu pemain. Ada begitu banyak persaingan. Seberapa baik Anda siap dan seberapa baik Anda lakukan hal yang paling penting,” ujar Bartoli. “Hal ini sangat sulit untuk melakukan perjalanan dalam kondisi yang berbeda. Saya telah melakukannya 13 tahun dan saya bisa mengerti itu,” ujar Bartoli, yang pensiun dari dunia tenis sejak 2013. (MTVN/O1)

n AP/JOHN BAZEMORE

GANGGU. Forward Orlando Magic Aaron Gordon mengganggu pergerakan forward Atlanta Hawks Paul Millsap (4) yang akan mencetak poin pada lanjutan kompetisi NBA di Philips Arena, Atlanta, Selasa (9/2). Laga dimenangkan Magic 117-110 lewat perpanjangan waktu.

Hasil NBA, Selasa (9/10)

Pelatprov Direncanakan 17 Februari KOMITE Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Lampung merencanakan pencanangan pelatihan provinsi (pelatprov) pada Rabu (17/2). Wa k i l Ke t u a I KO N I Provinsi Lampung Hannibal mengatakan untuk tempat pelaksanaan masih akan dibahas apakah akan menggunakan kolam renang Pahoman, Bandar Lampung, seperti jadwal semula atau di tempat yang lain. “Rencananya pencanang­ an Pelatprov akan kami gelar 17 Februari di kolam renang Pahoman. Kalau tidak ada halangan dan mudah-mudahan bisa cocok dengan jadwal Ketum KONI M Ridho Ficardo dan tidak diundur-undur lagi,” kata Hannibal, saat ditemui di Hotel Amalia, Bandar Lampung, dalam pergelaran workshop pelatih,

Selasa (9/2). Hannibal menambahkan pihaknya juga segera mengadakan rapat internal terkait pencanangan, hasil tes kesehatan, satuan pelaksana (satlak), dan rencana tes fisik setelah workshop ini selesai digelar. “Kami juga segera meng­ adakan rapat internal membahas pencanangan, hasil tes kesehatan, kerja satlak, dan tes fisik agar program pelatprov bisa berjalan dengan lancar dan program yang mereka buat bisa tercapai,” ujarnya. Terkait satlak akan dike­ tuai oleh Danrem O43 Ga­ ruda Hitam Kolonel Inf Joko P Putranto. Satlak akan bekerja setelah workshop ini selesai. “Surat keputusan (SK)nya sudah ditandatangani oleh pak ketua dan sudah bisa bekerja. Mereka akan bertugas untuk mendam­

pingi para cabor dalam menjalani Pelatprov,” ujar Hannibal. Hannibal berharap se­ telah selesainya workshop kepelatihan, para pelatih yang menangani cabor ke PON bisa membuat program periodesisasi latihan secara baik dan lebih spesifik sesuai dengan tipe tiap cabor. Sebelumnya Kabid Binpres KONI Provinsi Lampung Julian Manaf menga­takan pihaknya sudah membentuk anggota tim satlak berjumlah 25 orang. “Satlak berjumlah 25 orang yang terbagi ke dalam lima tim, masing-masing tim akan mendampingi 5—6 cabor. Diharapkan satlak dapat mengetahui kendala Pelatprov tiap cabor, dan segera disampaikan ke Binpres untuk segera ditindaklanjuti,” ujarnya. (*11/O2)

Pelatih Harus Bisa Susun Program Latihan PELATIH cabang olahraga harus mampu menyusun program latihan dan periodesisasi tahun­ an. Hal itu agar atlet mampu mencapai peak performance pada ajang ya n g m e n j a d i s a s a r a n utama. Hal itu ditekankan Wakabid Binpres Komite Olahraga Nasional Ind o n e s i a ( KO N I ) P u s a t Nurosi Nurasjati dalam wo rk s h o p ke p e l at i h a n yang digelar KONI Lampung di Hotel Amalia, Selasa (9/2). Workshop itu digelar dalam rangka mempersiapkan atlet ya n g a k a n b e r l a g a d i Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat, September 2016. Untuk tahap persiapan umum para pelatih harus fokus ke strength dan endurance. “Tahap persiapan umum fokus pelatih untuk

membangun strenght lewat latihan beban yang cukup berat, kemudian membangun endurance dengan memperbanyak latihan fisik guna mening­ katkan vo2max. Strength dan endurance diibaratkan sebagai fondasi sebuah bangunan, jika kokoh, bangunannya akan kuat,” ujarnya, saat diwawancarai di sela-sela workshop. Mantan karateka nasional itu juga menekan­ kan agar pelatih mengetahui kondisi atlet agar bisa disandingkan de ­ n g a n p rog r a m l at i h a n dari tingkat terkecil hingga skala besar. “Jadi pelatih harus tahu kondisi atlet, baik dari segi fisik, teknik, dan mental. Dari data itu pelatih akan membuat program latih­ an yang sesuai dengan kondisi atlet,” ujarnya. Nurosi juga meng­

ingatkan untuk menyu­ sun program harus detail, jumlah hari harus bisa diprediksi agar pola latihan dan target capai­ an bisa didapat. Hal itu agar diketahui peak performance atlet itu sampai mana, kemudian harus disesuaikan dengan jadwal pertandingan. Kabid Pendidikan dan P e n at a r a n KO N I L a m pung Sri Sulastuti berh a r a p d e n g a n a d a nya workshop ini para pelatih bisa membuat program latihan yang lebih spesifik. “Pasca-workshop ini pelatih diharpkan sudah bisa membuat program yang baik dan lebih kom­ perhensif lagi agar capai­ an latihan bisa tercapai. Apalagi waktu tinggal tujuh bulan, saya harap target capaian pelatih bisa tercapai,” ujar dosen FH Unila itu. (*11/O1)

n LAMPUNG POST/*11

WORKSHOP. Wakabid Binpres Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Nurosi Nurasjati (baju merah) memberikan contoh kepada pelatih bagaimana cara mengukur kelenturan atlet pada acara workshop kepelatihan yang digelar KONI Lampung di Hotel Amalia, Selasa (9/2).

Kings 100-120 Cavaliers Lakers 87-89 Pacers Clippers 98-92 Sixers Bulls 91-108 Hornets Raptors 103-89 Pistons

Nuggets 104-105 Nets Magic 117-110 Hawks Pelicans 116-106 Timberwolves Blazers 112-106 Grizzlies Thunders 122-106 Suns

Rio Masih Diinginkan Tim F1 Manor MESKI tenggat pembayaran uang muka untuk bisa menempati satu k u r s i p e m b a l a p te l a h terlewati, tim Formula 1 asal Inggris, Manor Ra­ cing, tetap menunjukkan ketertarikannya terha­ dap pembalap Indonesia Rio Haryanto. Untuk itu, manajemen Manor siap datang ke Indonesia untuk membahas pe­l uang Rio memperkuat tim yang akan menggunakan mesin pasokan Mercedes musim balap 2016 itu. Kepastian kedatangan tim Manor itu diungkapkan langsung pemilik tim yang berdiri pada 1990 itu, Stephen Fitzpatrick dalam suratnya kepada Ke m e n t e r i a n P e m u d a dan Olahraga. Kepala Komunikasi Publik Kemenpora Gatot S Dewa Broto pun mengaku cuk u p k a g e t m e n d a p a tkan surat langsung dari pemilik Manor. “Saya dapat kopian surat itu beberapa hari lalu. Intinya Manor bilang siap datang ke Jakarta untuk membicarakan masalah Rio dan mereka mem-

berikan perhatian pada pihak Rio. Dinamika soal Rio ini terus berkembang dan Manor sangat tertarik memboyong Rio ke F1,” kata Gatot, di Jakarta, Selasa (9/2). Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi juga telah memberikan surat jaminan kepada Ma­ nor bahwa syarat pemb aya r a n 1 5 j u t a e u r o yang diminta agar Rio bisa berlaga di F1 akan dipenuhi Pemerintah Indonesia. Namun, hingga kini pemerintah belum bisa menghimpun dana sebesar itu. Rio praktis baru mendapatkan komitmen pendanaan 5 juta euro dari PT Pertamina. Nota kese­pahaman tiga pihak terkait bantuan penda­ na­an antara Kemenpora, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), PT Kiky Sport selaku manajemen Rio senilai Rp100 ­miliar, juga tidak bisa sertamerta dicairkan karena ternyata harus menunggu APBN perubah­a n tahun ini. (MI/O1)

Karateka Sukardi Sabet 2 Emas di Kejurnas Inkai KONTINGEN Lampung menuai hasil memuaskan dalam ajang Kejurnas Inkai di Semarang, 2—7 Februari lalu. Para karateka Lampung membawa pulang 2 emas, 1 perak, dan 1 perunggu. Sukardi menjadi primadona karena menyumbang dua emas. Emas pertama direbut Sukardi dari nomor kumite kelas bebas putra setelah di final mengalahkan Erick asal Banten. Emas kedua dari kategori perorangan putra dengan mengungguli karateka asal Jakarta, Jefri. Selain emas, satu perak disumbangkan Theresia Hellen dari nomor kata putri kelompok umur kadet. Sementara perunggu dipersembahkan nomor kumite kelas bebas kelompok umur junior putra. Keberhasilan itu membuat ketua kontingen Inkai Lampung, Yudhi, bangga dengan perjuangan yang ditunjukkan para karateka. “Saya bangga dengan

hasil kontingen Lampung, terutama Sukardi yang berjuang sampai berdarahdarah dan masuk rumah sakit. Namun, perjuangan membuahkan hasil dan membanggakan dengan diraihnya dua emas, apa­ lagi ini di ajang sekelas kejurnas,” ujarnya saat dihubungi, Selasa (9/2). Yudhi berharap ada perhatian sungguh-sungguh dari KONI, Dispora provinsi, dan Pengprov Forki Lampung kepada atlet yang berprestasi. “Perlu adanya perhatian lebih bagi karateka berprestasi, terutama dari Perguruan Inkai, seperti Suryadi yang berasal dari Inkai akan mewakili Indonesia di ajang SEA Games 2017 dan Asian Games 2018,” kata Yudhi yang menyandang sabuk hitam dan III itu. Pada kejurnas itu, Lampung mengirimkan tim yang terdiri dari 12 karateka dan 4 ofisial. Konti­ ngen berangkat pada Selasa (2/2) pagi. (*11/O1)


Rabu, 10 Februari 2016

digital

LAMPUNG POST

19

Oppo F1 Hadirkan Kesempurnaan Foto Selfie Oppo F1 dibekali dengan kualitas fotografi yang sangat tinggi, dengan resolusi kamera utama mencapai 13 megapiksel. Selain itu, dilengkapi dengan fitur phase detection autofocus LED flash. ADI SUNARYO

P

ONSEL pintar Oppo resmi merilis Oppo seri F1 Selfie Expert dengan fitur kamera pendu­ kung yang sangat jernih, baik kamera belakang maupun depan. Ponsel ini sangat co­ cok bagi penggemar foto selfie yang sering mengaba­dikan momen-momen berharga di mana pun dan kapan pun. “Ini merupakan kelebihan dari F1 Selfie Expert. Sebab, keunggulannya dalam fitur kamera dibanding dengan gadget lainnya. Masih ba­nyak fitur kelebihan lainnya yang bisa dijumpai pada seri ini,” kata Marcom Oppo Smart­ phone Lampung, Bian Sugiar­ to, saat ditemui di Oppo Store Simpur Center, Jalan Brigjen Katamso, Selasa (9/2). Bian menjelaskan Oppo F1 juga dibekali dengan kualitas fotografi yang sa­ ngat tinggi. Resolusi kam­ era utama mencapai 13 megapiksel yang dilengkapi dengan fitur phase detection autofocus LED flash yang dapat dipergunakan untuk mengambil foto dalam kon­ disi cahaya apa pun. Selain itu, kameranya juga memili­ ki kemampuan untuk mere­ kam video full HD.

Dia menambahkan ponsel ini juga dilengkapi dengan kamera depan beresolusi 8 megapiksel lengkap dengan fitur screen flash. Fitur itu berguna untuk hasil foto selfie lebih baik lagi. Selain itu kamera depanya juga memiliki kemampuan mere­ kam video full HD. Tidak hanya itu, kata Bian, Oppo F1 yang resmi dipasarkan di Lampung pada 4 Februari 2016, memi­ liki tampilan premium yang terbuat dari material full metal. Hal itu membuat tampilanya terlihat berkelas dan menawan. “Bodi F1 ini sangat indah dengan desain yang sangat detail dan me­ nawan,” kata dia.

Dual SIM Untuk dukungan sim, Oppo F1 didukung dengan kemampuan dual SIM yang dapat diaktifkan secara bersamaan sehingga sangat cocok bagi yang memiliki kartu SIM lebih dari satu. Sementara untuk ukuran layar, ponsel pintar jebolan Oppo hadir dengan dukung­ an layar lebar 5,0 inci. Kondi­si tersebut memberikan kenya­ manan saat digunakan un­ tuk bermain games atau­pun menonton video. “Selain itu,

n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

PRODUK BARU. Supervisor Oppo Smartphone Area Lampung, Mario, menunjukkan produk terbaru ponsel pintar Oppo F1 Selfie Expert di Oppo Store Simpur Center, Jalan Brigjen Katamso, Bandar Lampung, Selasa (9/2). dengan resolusi full HD dan teknologi panel IPS LCD yang menawarkan tampilan layar lebih terlihat menawan.” Sementara untuk koneksi jaringan, Oppo F1 juga sudah didukung konektivitas 4G LTE untuk mengakses inter­ net dengan cepat tanpa lelet sehingga aktivitas seperti

browsing internet akan dapat dilakukan de­ngan nyaman. Untuk sektor dapur pacunya, Oppo A35 ditenagai dengan chipset Snapdragon 616 OctaCore 1,7 HHz yang dipadukan dengan RAM 3 Gb. “Pastinya akan menawar­ kan performa yang smooth, lancar, dan terhindar dari

lag, meskipun dipakai untuk membuka aplikasi secara bersamaan,” ujar dia. Selain itu, ponsel pin­ tar ini juga sudah berjalan menggunakan OS Android 5.1 Lollipop yang menawar­ kan tampilan lebih lembut, fresh, serta diperkaya akan aplikasi dan fitur terbaru.

Pihak vendor membekali Oppo F1 dengan penyim­ panan internal 16 Gb yang masih dapat diperluas de­ ngan adanya slot micro SD mencapai 128 Gb, sehingga akan mampu menampung banyak file dan aplikasi. Sementara itu, pada sek­ tor daya Oppo F1 disokong

dengan baterai yang be­ sar mencapai 2.500 Mah yang tentunya akan mampu menunjang kinerja ponsel dengan maksimal. “Oppo F1 sendiri dibanderol seharga Rp3,499 juta di area Lam­ pung,” ujar dia. (E1) adi@lampungpost.co.id


PARIWARA

RABU, 10 FEBRUARI 2016

FASHION

INDOCOOL, AC baru. Pasang Service, Sparepart, Tirtayasa 07218013130.0851-01581133/ Antasari 0852-66133838 WINDA AC 0721-257556, 02174866 /0812-7921648 / 0852.79542465 PI-N2A483AB9. MINGGU BUKA

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

BIMBEL Telah dibuka bimbel siap tes CPNS 2016 terbukti & terpercaya materi lengkap instruktur ok, tmpt terbatas. Hub. Prima quantum Jl. Bunga Sedap Malam 121 Prumnas Way Kandis smpng SD 3 Pwk T.Seneng telp.(0721) 786067 CP. 0812.7902177

DEPOT AIR MINUM Brkat Filter, Psta Grosir & Eceran alat-2 depot air minum terlkp & termurah. Mulai hrg 9 Jt Berkualitas & bergaransi. Kami agennya, ut mengatasi air coklat, kuning, kapur dll, Jl. Purnawirawan Rayon 89 A Gunter 0821.8537.9610 PIN BB 5A9CE147/ 0896.9371.6333.

CITY GALERY menyambut Natal & Tahun Baru memberikan Disc. 50 % utk Tas Gobelini & produk lain, telp. 0721-475.121 Jl. Wolter Monginsidi No.159 G/H Teluk Betung.

FURNITURE Penjualan & pemesanan futniture jati Jepara dgn berbagai model koleksi a/l: mini bar, partisi, kursi tamu, lemari & berbagai lukisan kaligrafi & aksesories. Hub. Oya Gallery 0812.7201.7850, Jl. Agus Salim Kompl Ruko Perum Tugu Duren, Sukadanaham

KEHILANGAN STNK BE 4298 OA, Nk. MH350C006EK777156 Ns. 50C777122 an. Khopur Aswar

STNK BE 3901 OR, Nk. MH1JBH117EK428030 Ns. JBH1E-1421871 an. M. Sholeh YN STNK BE 4117 OD, Nk. MH31PA00SEK61S248 Ns. 1PA614697 an. Abdul Kholik S T N K B E 4 2 2 7 C T, N k . MH1JFE116CK005567 Ns. JFE1E-1005232 an. Devi Pubian Sari STNK BE 6580 BT, Nk. MH1HB61168K432478 Ns. HB61E-1430717 an. Suwarno STNK BE 7074 PO, Nk.MH35D9002AJ612460, Ns.5D9-612515, an. Ahmad Hasan.

STNK BE 2727 FS, Nk. MHCTBR54F1K223669 Ns. E223669 an. Sopy Mawarni

STNK BE 7430 PL, Nk.MH1JF22149K239115, Ns.JF22E-1238260, an. Suwarto.

STNK BE 3073 FA, Nk.MH1JFP118FK801348, Ns.JFP1E-1813784, an. Munawaroh.

STNK BE 8135 EE, Nk. MH1HB2112SK623559 Ns. HB21E-1629565 an. Paulus Sujarwo

STNK BE 3464 NP, Nk.MH35D90019J328186, Ns.5D9-328231, an. Tigris Fenina.

STNK BE 5196 NZ, Nk.MH8FD110C4J-574114, Ns.E402-ID-579088, an. Pemkab SeK Daerah Lamtim.

KOLAM RENANG Dunia Kolam Renang mlyani prncangan kolam renang, pmbuatan, prawatan & mnydiakn pralatn & bhn2 prwatan air kolam. Jl.Hayam Wuruk komplek ruko kdamaian asri blok. i No.8 Hub.0851.0309.2567

MESIN FOTOCOPY CV. MitraAbadi. Jual s ewa p e r b a i k a n s u k u cadang & tinta photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9 0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

MOBIL PENGANTIN ELEGANT,NYAMAN.MERCY, B M W, C A M R Y, A L P H A R D , ABADIKN MOMENT ANDA DG MNGGUNKN MBL PGNTN KAMI, HU BU NGI :081369695051 / 082182032964

MUKENA GROSIR MCM2 MUKENA, Djmn Bhn Bgs, Adem & Tdk Luntur, Perum Bukit Bilabong Jaya Blok C1 No. 1-2, Tlp. 0812.7217.7449 & 0823.0734.4000 & 0896. 3080.7689

PELUANG USAHA Dicari Partner Bisnis Umroh & Haji Plus, izin resmi Depag, komisi menarik. Berminat hub: 0721.472.235/ 0812.7217.8899

INCOME 20 JT – 100 JT/ Bln atau jd Dewan Kota/Kabupaten th 2019, Garansi !!! Hub. 0813.6860.5435 / 0857.8305.4689

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PLAYSTATION

Private profesi guru dtg kerumah, smua pljrn TK, SD, SMP, SMA, Umum, Mengaji, Sempoa, Hub. 0856.58957909/ 0813.6915.2541 Profesional, Sabar & siap UN

RACUN API CV. CAHAYA ABADI. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 085107520099, 081278001238.

SERVICE ELEKTRONIK

ANTORO GAME’S PLAYSTATION stiap Blnj & Service min. 50rb, mndptkn 1 (satu) poin, kmplkn poin trsbt utk dpt dtkrkn dgn hdiah menarik sprti: PS 2 Fat/Slim, Tv LG 32/42”, PS 3 Slim, PS 4 (NB: Untuk berlaku selama 1 tahun) Hub. 0812.8622.1221

PRIVATE RANKING 1 PRIVAT guru datang ke rumah semua pelajaran SD, SMP, SMA. Paket Sukses UN & UAS & siap TEMBUS sekolah favorit. Hub. 0821.8260.0101/ 0896.8993.0713. ALIFA COURSE Private Semua Pelajaran SD s/d Umum, Mengaji, Hub. 0821.8192.6579 / 0895.2719.2164

MINJAYA SERVICE Kulkas,Frezer Box, Showcase, AC, Dispenser, Mesin Cuci, Pompa Air, Hub. 0813.7992.9560 Kami siap dtng, Bergaransi

SOFTWARE Mnydiakn software toko, apotek & rmh mkn, hrg 1,5 Jt trmsk Instal, training 3x, konversi data. Hub. 0721-273453 PT. Andaglos, Jl. Pramuka, trminal Kemiling Blok R3 No.7/www. andaglos.com

TOUR & TRAVEL GO-JAB (Jemput Antar Bandara) Travel pribadi B. Lampung, Boking 2 (dua) jam sblm Pesawat take Off/Landing, Hub. 0812.9480.480

PERUMAHAN

1,5 M Nego

Pe r u m a h a n p r o m o s s i a p bangun lokasi bnyk pilihan Rajabasa, Sukabumi, Way Halim, dll type 36 & 45. Minat hub. 0812.7366.3789 Pin BB 5BAE694E.

Dijual 2 Ruko, 1 Toko, Rumah Tinggal, SHM, Lok. Samping kantor Kejaksaan Kotabumi – Lampung Utara, Hub. 0811.721532

DKNTRKN RMH 2 LT, lgkp dgn mebel air/perabot, 4 KT (2 KT + Ac), 2 KM, Car Port, Pln 2.200W, PAM & S.Bor, Tel & I’net, Lok. Citra Garden Lpg/ Terrace Garden C2-55, Hrg. 40 Jt/thn, Cp. Susila 0811.619383

TANAH DIJUAL Dijual Tanah Jl. Imam Bonjol Gg. Hj. Halijah, dkt jlr 2 BKP (Bukit Kemiling Permai), L. 2.395 m2, SHM, Hub. 0813.6576.1150

Dijual Cpt Tanah uk. 290m, SHM, hg. 50 Jt & 185m, hg. 50 Jt, SHM, dkt dgn IAIN & pntu keluar Tol, Lok. di Sabah Balau, Hub. 0853.7994.0177 Dijual Tanah dkt Pom bnsin Candi Natar, msk dr jln bsr 500m, uk. 175m (10x17,5), hr. 38,5 Jt/Ngo, Hub. 0853.6956.1973

Jual cepat rumah (TP) lokasi strategis Hayam Wuruk Gg. Jl. Permata No. 6 Kedamaian LT 130 m2 jl. Aspal, SHM, 3KT, 2KM, ruang tamu & keluarga, dapur, Lt 2 utk jemuran full kramik ada garasi. Hub.0813.6652.9712/ 0812.7966.7878

SPORT, FORTUNER DOBEL CABIN, ALPHARD, MERCY, BMW, CAMRY, BUS WISATA, ELF(JG MLYNI ANTAR JMPT BNDRA) 0813.6969.5051 – 0821.8203.2964 Global Surya Insani Tour & Travel mmdhkn anda mnj Baitullah, bnyk pkt plhn yg mnguntungkn & mngutmakn plynan trbaik utk anda dlm beribadah, Hub. 0812.7415.6117

TOKO ACS LAMPUNG menyediakan Produk Polycarbonate dgn merk twin lite, solar lite, x lite, solite. Solar tuff, solar flat, flexil0n, laser coor, produksi PT IINPARK PRATAMA Jl. P.Antasari No.84 Tj Karang telp.0721-260884, 08217622.5515 (distributor Lampung).

UMROH PT. ARMINAREKA PERDANA penyelenggara perjalanan umroh, haji plus, umroh plus. Wujudkan niat anda ke tanah suci dgn mendaftar ke PT. ARMINAREKA PERDANA Jl. Sultan Agung No. 46 A Way Halim. Hub. 0811.794.551.

Klinik Hosea mmbthkn tnga Paramedis Adper Fisioterapis wanita, krm lmrn ke Jl. Way Sekampung 50 Bdl, Hub. 0811.790.380

DIBUTUHKAN

Konsultan bth Sprvi Inspctor D3/S1 Teknik Sipil/Hidro, Hp 0853.8090.5999 Sms Data Prshn Perkebunan Klp Sawit di Mesuji Lampung membutuhkan bagian Legal, pria. lamaran kmr via email darmawasyah@sinergipalm.com Tlp.0828.8009.0483. RM. Padang bth Krywn P/W, dmsili Rj.Basa – Bdl, mmpu mlyani pmbli, mtr sndiri, mmliki Sim C, Hub. 0813.7413.8279

LOWONGAN

LOWONGAN PERUSAHAAN PT. GELAEL LAMPUNG YANG BERGERAK DIBIDANG RETAIL & RESTAURANT KFC MEMBUTUHKAN TENAGA KERJA PRIA/ WANITA USIA MAX. 25 THN, UNTUK JABATAN ACCOUNTING & ASST REST MANAGER DENGAN PERSYARATAN SBB :

1. S1 EKONOMI/D3 PERHOTELAN

JABATAN ASST REST MANAGER KFC

JABATAN STAFF KANTOR PUSAT

2. S1 ACCOUNTING

SURAT LAMARAN DITUNJUKAN LANGSUNG KE KANTOR

PT. GELAEL LAMPUNG JL. JEND. SUDIRMAN NO.11-15 ENGGAL B. LAMPUNG PALING LAMBAT 2 MINGGU SEJAK IKLAN INI DITERBITKAN.

SUPERVISOR PEMASARAN l Laki – Laki l Pendidikan Min. STM/D3 l Punya Sim A l Bersedia Ditempatkan Di Manapun (Saat ini akan Menetap Di Jakarta) l Usia Max. 35 Tahun Lamaran Harap di Kirim Ke

PT. SUMBER INDOCHEM Jl. Raden Intan No. 98/100 Tanjung Karang – B. Lampung 35111

Jual cepat rumah siap huni luas tanah 447m2, ls bangunan 100, 75m2, SHM (kotamadya), garasi, sumur gali, listrk 1300watt, bebas banjir. hub: 085267374385(lisa)

SPECIAL KANKER DAN DIABETES TANPA OPERASI DAN AMPUTASI IZIN DINKES 500/41/DKK/XI/2010 KEJARI : NO. B.21/N-7-10/DPS.5/02/2011 ALAMAT PRAKTEK MENETAP : Jl. Pangeran Antasari (Samping GIANT) Gg Waru No. 1 No.7 RT.010/003 Kel. Kali Balok Kencana - Kec. Sukabumi Bandar Lampung

INFORMASI PELAYANAN : 0821 3141 5198

TIDAK BUKA CABANG

Jual cepat rmh (TP) lok. Strategis cocok untuk komtrakan rumah SHM, LT 308 m2, Jl. Permata No. 48 B/C Perum Giant Kedamaian. Hub. 0813.6652.9717 /0812.7966.7878

Dijual Tanah kav dblkng Prmhn Bataranila, Tata Mbl, Unila, Trminal Rj.Bsa, uk. 120-148 m2, Hrg. 40 Jt, bs cash/ Tempo/ Kredit, Hub. 0822.8165.7114/ Pin 5A373F4E

SHIN SHE INTI SEHAT

INTI SEHAT

JUAL CEPAT TANAH dbelakang Puskesmas Kaliawi, Ls. 500 m2, Ramai Rumah Warga, cck dibuat Kos2an, Hp: 0812.7457.0478 (Firman)

TANAH KAVLING

PENYEMBUHAN SPEKTAKULER

shin she

Dijual Cepat : Perumahan Bumi Sukarame Asri, Blok A, No. 22, RT. 09, LK. II, Kel. Sukarame Baru, Kec. Sukarame, B. Lampung. 2 KT, 1 KM, 1 Dapur dan 1 Ruang Serbaguna. LT/LB : 88/64. Sumur Bor (Banyak Air). Listrik 1300 Watt. Keamanan 24jam. Siap Huni. Harga : 275.000.000 (Nego) Atau Bisa Over Kredit. Tanpa Pelantara CP : Ifan 081280541010

775 jt nego

JUAL CEPAT Rumah di Perum Villa Bukit Tirtayasa Estate, Ls. Tnh 90, Hrg. 250 Jt/Nego, Hub. 0878.9934.7373

URGENTLY SOPIR, Sim B1 mx 38th, pnddkn SMP, Mtc SMK jur Tkj/Listrik, SPG pnmpln mnrik pnddkn SMU/K, dtg lgsng gdn lmrn lngkp Jl. Tembesu No.8 Campang Raya BDL

HARGA NEGO

Dijual Rumah Tua di B. Lampung, 200/364m, SHM, Jl. Raden Patah No.41 dkt Jl. Kartini, Hub. 0821.2550.0175

Dijual tnah cantik dan murah L. 20 htr Wilayah Natar dekat jln tol pas dataran Flyover, 12 Km dr bandara. Bagi yg serius hub. Bpk. Adi 0813.7949.9923.

HARGA NEGO

Jual pagar panel beton system knock down a/t: Kota Metro. Hub: 0812.1800.2417. 0897.1403.256

MBL, AVANZA, INNOVA,PAJERO

870 JT NEGO

PAGAR PANEL BETON

RUMAH DIJUAL

650 jt nego

Disewakan gudang & kantor gudang tertutup 4000 m2, lahan terbuka 4000 m2 kantor 2 lantai 9 x 9 & 6 x 6, ada timbangan truk 40 MT di Jl. Ir. Sutami No. 223 sebelah Charoen Phokphan 9 km dr Panjang. Hub. 0813.6993.1333

EXECUTIVE CLASS-RENTAL

LOWONGAN

PROPERTY GUDANG DISEWAKAN

BANCAR 0812.7960.7819. PIN 269DF1DO WENI 0812.8568.2530, 0896.9501.6419 TIARA 0822.8256.9696, 0899.5646.379

IKLAN

STNK BE 3259 OI, Nk. MH1KC4111DK113869 Ns. KC41E-1113814 an. Sutomo

20

0721-783.593, 783.679 Ext.1065

PEMASANGAN

PARIWARA AC

LAMPUNG POST

BUKA PRAKTEK : HARI SENIN - SABTU PAGI JAM : 08.00 s.d. 12.00 SORE JAM : 14.00 s.d. 20.00

HARI MINGGU / HARI LIBUR TUTUP

ANDA DATANG SAKIT,

Banyak cara ditawarkan pada saat ini mengenai penyembuhan alternatif dan anda sudah banyak berobat tapui belum mendapatkan hasil yang memuaskan. kami memberikan bukti dengan tingkat penyembuhan ceopat dan maksimal, dengan sistem yang telah teruji secara klinis. Kami mengobati penyakit yang parah / menahun baik lama maupun baru dengan menggunakan metode khusus tanpa operasi sistem penyembuhan ini diterapkan langsung pada penyakit yang anda rasakan.

Penyakit Ganas Mematikan KANKER KANKER KANKER KANKER KANKER KANKER KANKER KANKER

/ TUMOR PAYUDARA MIOM / KISTA MATA TULANG USUS RAHIM HATI PARIKOKER

ANDA PULANG MINUM OBAT

DIABETES KEMBALI Ramuan pakar herbal memperbaiki NORMAL fungsi pankreas menurunkan kadar gula darah beriut komplikasinya speeti : ganguan mata, ujung jari kesemutan, lemas, jantung, hipertensi, ginjal, lever, kulit dan syarat dan terus menurunnya Amputasi stamina bila tidak diobati terjadilah kelumpuhan..!!

STOP..!

Penyakit Mata MATA KATARAK MATA RABUN MATA MIN/PLUS

Siphilis / Raja singa Kurang Gairah Lemah Syahwat

MATA MERAH TUMOR MATA SYARAF MATA

Menetralisir akibat suntikan silikon Membuat pria perkasa

Penyakit Umum MAAG/ LAMBUNG REUMATIK ASAM URAT

KEPUTIHAN SINUSITIS AMANDEL DLL

INSYA ALLAH SEHAT SEMPURNA


RUWA JURAI

rabu, 10 februari 2016

LAMPUNG POST

21

Komisi C akan Hearing soal Puskesmas SETELAH melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Puskesmas Rawat Inap (PRI) Kecamatan Sragi, Kabupaten Lampung Selatan, Rabu (3/2). Komisi C DPRD setempat berencana rapat dengar pendapat soal kerusak­an pembangunan PRI tersebut, Kamis (11/2). Anggota Komisi C DPRD Lamsel, Sukardi, mengatakan rapat dengar pendapat dilakukan karena Dewan kecewa terhadap PRI Sragi yang mengalami retakretak. Selain itu, tidak adanya sinergi antara dinas terkait dan rekanan. “Mengenai kerusakan itu sudah kami sepakati untuk melakukan hearing pada Kamis (11/2) bersama pihak rekanan, Dinas Kesehatan, Dinas PU, dan camat Sragi. Kami kecewa dengan pembangunan PRI Sragi yang baru selesai dikerjakan, dinding dan list pada plafon mengalami kerusakan. Sementara

MEMBUAT MEDIAN JALAN. Bupati Mesuji Khamamik (tengah), didampingi Komandan Koramil 0426-01/Mesuji, membantu masyarakat Desa SukaAung, Kecamatan Way Serdang, dalam membuat median jalan, Senin (9/2). Pemkab Mesuji akan membangun jalan dua jalur untuk Mesuji yang memiliki lebar minimal 16 meter.

n LAMPUNG POST/M RIDWAN ANAS

Spesialis Pencuri Motor Ditangkap Tersangka sudah tujuh kali melakukan pencurian sepeda motor di wilayah hukum Polres Metro. SUPRAYOGI

J

AJARAN Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polres Metro meringkus SD (18), tersangka spesialis pencuri sepeda motor di kawasan hukum Polres setempat. SD ditangkap setelah melaksanakan aksinya di Kelurahan Yosodadi, Kecamatan Metro Timur, Kota Metro, Senin (8/2). Warga Bandaremas, Desa Tanjungaji, Kecamatan Melinting, Lampung Timur, tersebut lalu diamankan di Mapolres Metro. Kapolres Metro AKBP Suresmiyati mengatakan tersangka ditangkap atas

tuduhan mencuri sepeda motor di rumah Basuki, warga Jalan Kerang, Kelurahan Yosodadi, Kecamatan Metro Timur. Di hadapan petugas, korban melaporkan sepeda motor Honda Vario BE-8888-FL hitam tahun 2013, nomor rangka MH1 JFF111DK030195, dan nomor mesin JFF1E–1031905 baru saja diambil pencuri. Berdasarkan laporan tersebut, polisi langsung mengejar dan berhasil menangkap pelaku. Suresmiyati menjelaskan tersangka mengaku sudah tujuh kali melakukan pencuri­ an sepeda motor di wilayah hukum Polres Metro.

Pertama, di Jalan Way Seputih, Kelurahan Yosorejo, Kecamatan Metro Timur, Kota Metro, pada 27 Januari 2016, pukul 11.30, sepeda motor Honda Beat BE-3284FH, dengan korban Hendra Apianus. Kedua, di Jalan Tawes, Kelurahan Yosodadi, Kecamatan Metro Timur, Kota Metro, pada 27 Januari 2016, pukul 13.30, sepeda motor Yamaha Vixion BE-8393-FP, dengan korban Herni. Ketiga, di Jalan Kerang, Kelurahan Yosodadi, Metro Timur, Kota Metro, pada 8 Februari 2015, pukul 13.00, sepeda motor Honda Vario BE-8888-FL, korban Basumi. Keempat, di Jalan Pemuda, Kelurahan Tejoagung, Kecamatan Metro Timur, Kota Metro, pada 10 Januari

berdasarkan LP/22/II/2016/ Pld LPG/RES MESUJI/SEK TANJUNGRAYA, tanggal 2 Februari 2016. Pada Minggu (31/1) lalu, Lotet mengambil sepeda motor Tossa BE-5234-TE di rumah Sunarto (46), warga Desa Muaratenang. Saat dibawa ke arah Desa Margojadi, sepeda motor curian itu rusak dan dititipkan ke rumah warga. “Selanjutnya Lotet melarikan diri dan meninggalkan sepeda motor tersebut,” ujar Kapolsek Tanjungraya AKP Kurmen, Selasa (9/2). Dari pelaku, disita satu unit sepeda motor Tossa hitam BE5234-TE. “Saat ini tersangka diamankan di Mapolsek Tanjungraya untuk sidik lanjut,” kata dia. (NAS/D1)

2016, pukul 11.30. Kelima, di Jalan Terong, Kelurah­ an Iringmulyo, Kecamatan Metro Timur, Kota Metro, pada 10 Januari 2016, pukul 13.30. Keenam, di Jalan Tawes, Kelurahan Yosodadi, Kecamatan Metro Timur, Kota Metro, pada 19 Januari 2016, pukul 12.00. Terakhir, di Jalan Satelit II, Kelurahan Iring­mulyo, Kecamatan Metro Timur, Kota Metro, pada 4 Januari 2016, pukul 11.40.

Residivis Diringkus Spesialis pencuri sepeda motor juga diringkus jajaran Posek Tanjungraya yaitu Ketut Puji Jaya alias L o te t ( 3 0 ) , wa rg a D e s a M a r g o j a d i , Ke c a m a t a n Mesuji Timur, Kabupaten Mesuji. Residivis itu ditangkap

PRI Sragi itu dalam waktu dekat dioperasikan,” kata Sukardi saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (9/2). Sebelumnya, Komisi C DPRD Kabupaten Lamsel menuding bangunan PRI Kecamatan Sragi, dikerjakan asal jadi. Pasalnya, mereka banyak menemukan bangunan yang mengalami kerusakan. Menurut anggota Komisi C, Hamdani, ketika kunjung­ an kerja pada Rabu (3/2), mereka melihat banyak dinding yang retak dan list pada plafon mulai ambrol. Padahal, puskesmas itu baru selesai dibangun. “Jelas, ini rekanan yang mengerjakan terkesan asal jadi. Sebab, masih banyak ditemukan keretakan pada dinding dan lantai. Sementara rangkaian jendela tidak rapat dengan dinding se­ hingga dikhawatirkan tidak bertahan lama,” kata dia saat menunjukkan dinding yang retak, Jumat (5/2). (SYA/D1)

n LAMPUNG POST/AAN KRIDOLAKSONO

HARAP PERBAIKAN JALAN. Pihak SMP Negeri 1 Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, meminta tiga akses jalan menuju sekolah diperbaiki, Selasa (9/2).

suprayogi@lampungpost.co.id

Keluarga Korban Pemerkosaan Menanti Uluran Tangan (1) SEORANG perempuan berambut panjang duduk termenung di beranda salah satu ruang kantor Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Lampung Tengah, Selasa (9/2) siang. Wajahnya murung, seperti ada beban berat di pundaknya. Sebut saja Sumirah (35), wanita murung itu mulai bertutur tentang kisah pahit putrinya yang bernasib malang lantaran diperkosa

ayah kandungnya, suami Sumirah. Bahkan, kini sang putri dalam keadaan hamil. Sumirah pun mulai berkisah ihwal awal pernikahannya. Ia menikah dengan Jw (38), sekitar tahun 1991. Saat itu ia terbuai cinta Jw, yang bertampang biasa saja, tetapi lihai merangkai kata. Tak urung Sumirah yang kala itu baru 11 tahun takluk dan mengiyakan pinangan Jw. Dengan maskawin uang

Rp5.000, Sumirah dan Jw mengikat janji, bersumpah setia sehidup semati. Memulai rumah tangga di Lampung Barat, sejak menikah hingga melahirkan empat anak, dalam kondisi seadanya, tidak melunturkan cinta Sumirah pada Jw. “Di Lampung Barat kami juga tidak punya rumah. Masih menumpang sejak menikah sampai punya empat anak,” ujarnya.

Pada 1998 hingga 1999, Jw dan Sumirah memutuskan pindah ke Lampung Tengah karena ajakan adik mereka. Di sana, pasangan tersebut bekerja menjadi buruh di salah satu perusahaan perkebunan dan tinggal menumpang di rumah salah satu warga Kecamatan Bandarmataram. Kurang lebih empat tahun di Lamteng dan resmi menjadi warga Lamteng, pasangan itu

terperanjat. Ia terpukul, tidak habis pikir dengan apa yang ada di kepala suaminya itu. Seluruh kenangan manis yang terajut bersama Jw selama menikah terhapus oleh kesalahan fatal suaminya itu. “Semua baik-baik saja, saya tidak melihat tandatanda yang aneh,” ujar dia. Sumirah bertekad tidak akan meneruskan rumah tangga bersama Jw. Ia sakit hati, marah, dan seperti

dikaruniai anak kelima. Rumah tangga mereka baik-baik saja, meskipun penghasil­an Rp350 ribu seminggu dirasa­ kan jauh dari mencukupi. “Dari Lampung Barat pindah ke Lamteng ini sudah sekitar enam tahun. Kami baik-baik saja walaupun kekurangan,” kata Sumirah. Kejadian pada awal 2016, terungkapnya perbuatan bejat Jw terhadap putri kan­ dungnya membuat Sumirah

ingin melampiaskan semua itu pada suaminya. “Kami ini tidak memiliki rumah, sekarang untuk kembali dan bekerja di sana (Bandarmataram) kami malu. Entah bagaimana, saya bingung. Namun, yang pasti rumah tangga dengan dia (Jw) cukup sampai di sini,” ujar Sumirah dengan mata merah seperti menahan tangis atau kemarahan. (D1) n

M Wahyuning Pamungkas

OTOMOTIF

MOBIL DIJUAL HONDA Jual: Honda Jazz’04, Jazz Rs’08, Jas RS’10, Honda Accord’08, Innova 2.50’11, Mazda 2 ‘13, Brio Sport’13, Innova 2.0 G’15, Innova 2,5 G’13, Innova 2.0 G’13, Land Cruiser’11, Hardtop’82, Merci C.200’10, Agya’14, Innova 2,0 G’05/Plat JKt-Lmpg. Hub. 0823.0689.9997 (Teguh – Motor).

HONDA

BR-V OTR MULAI

245 JT

MOBILIO RS DP MULAI

26 JT

DP & ANGSURAN ANDA YANG TENTUKAN

WANDI 0813.7947.7792

MODERN MOTOR, PUSAT MOBIL BEKAS BERKUALITAS HUB: 0822.8068.1228

CARISCO VARIASI mnrm kc flm, Audio mbl, Alarm mbl,Cntrl lock,Pwr wndow dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way halim smping RM Puspa Minang 3 Hub. 0821.84890747/ 0857.68087476.

HONDA ARISTA RAJABASA

HR-V

JAZZ

MOBILIO RS

DP 17 jt Angs 2 jt-an

PROSES CEPAT NEGO SAMPAI JADI

SWIITA 0821.8309.2333 NADIA 0823.7324.0004 PIN BB 521COEAA

L 300 DP 20 juta Jt-an angs.

4

T120ss

DP 10 juta Jt-an angs.

2

Colt Diesel DP

10Jt

GRANMAX PU DP

10Jt

Telp Ajah Monica

MONICA 0822-8297-9676

Type FE 74 HDV 125 PS DP 25 juta Jt-an angs.

7

JAZZ RS 2014, Manual, Istimewa, Plat pilihan Cash or Credit, Hub. 0822.8068.1228

INNOVA 2006 Diesel, tp G, Cash or Credit

EKI

0852 1131 7679 All New ERTIGA DP 20 JT-an KARIMUN

WAGON R DP 14 JT-an

CARRY PU DP 9 JT-an

CEPAT, MUDAH & DATA BISA DIBANTU

MEIN MEIN 0853 8455 5587

Datsun GO+ (T Option) DP 11 Jt-an OTR 117.5 Jt

AYLA

DP 9Jt-an

DP 5Jt-an

AYLA

1,8Jt-an

Angs.

GRANMAX

SUDAH ADA POWER WINDOW BELAKANG

PIN BB 5B1C403D

2,6Jt-an

Angs.

MAS JOKO HONDA LAMPUNG RAYA

DP

6Jt DP

ANIK

9Jt

PIN 538CAF94

MAS IKIN

0853 7788 2111 AYLA

DP 11Jt-an

0822 8152 0330

HRV

HARGA NEGO DISCOUNT

BISA TUKER TAMBAH PROSES CEPAT

SENDY

0813 1992 3442

DP 5Jt

ADHA

0812-7111-2995 GRANMAX DP 10Jt

PickUp

AYLA

DP 10Jt-an

DP7Jt

LEK HENDRI PROSES CEPAT DAN MUDAH DP.7Jt-an/ 2015 DP.10 Jt-an/ 2016

AYLA DP.6Jt-an

TONY

0852-6987-0888

OPEN INDEN

JOFIAN 0812.2657.8818

HONDA LAMPUNG RAYA HR-V New

MOBILIO RS

All New ERTIGA DP 17 JT-an KARIMUN

WAGON R DP 13 JT-an

CARRY PU DP 9 JT-an

ANGSURAN RINGAN PROSES CEPAT BERKAS DI JEMPUT & DATA DIBANTU TUKER TAMBAH MOBIL LAMA

Prioritas dalam & luar kota BERKAS KITA JEMPUT LAYANAN SEPENUH HATI

0812.7914.672 0811.725.5050

0853.67.333.233

DP.6Jt-an

BRIO

PROMO IMLEK

GRANMAX

GRANMAX

BRV

AYLA

DP 6Jt-an

0812.7431.3000 0853 6651 3377 INFO PEMBELIAN HONDA

GILANG ROHMAN 0852.6916.1110 ARI.Y 0811.7281.101 0877.9877.0707 0812-7894-6666 TERIMA TUKAR TAMBAH

3Jt-an

Angs.

Grand Livina DP 18 Jt-an

GRANMAX DP 7Jt-an

PROSES CEPAT GAK RIBET

Datsun GO (T Active) DP 11 Jt-an OTR 115.1 Jt

HARGA PAS PASTI PUAS

0812.7456.1101

DIJUAL

Jual ban Good Year & Oli Total, all size & type. Hub. PT. KSA Jl. Soekarno Hatta, Komp. Ruko Putra Kedaton Residence No. 13/16 B.Lampung telp.0822.8119.3201 (Eka Sanjaya).

VARIASI

DIJUAL

BAN & OIL

TERIOS DP.23Jt-an

RUDIAN

HENDRA

ILHAM

0853.7751.1000

DIKA

PIN BB : 5BA9B799


rabu, 10 februari 2016

DAERAH

LAMPUNG POST

22

selintas

Korban Tenggelam Ditemukan M Ali Hakim (17), santri Pondok Pesantren Roudlotul Quran, RT 9, RW 3, Kelurahan Mulyojati, Kecamatan Metro Kota, Metro, yang tenggelam di anak sungai Batanghari, ditemukan pada Selasa (9/2), sekitar pukul 08.30. Jasad santri kelas XI MAN Ponpes Roudlotul Quran berasal dari Gedungaji, Rawajitu, Tulangbawang, itu ditemukan sekitar 1 km dari tempat kejadian. Korban ditemukan di tengah-tengah tumpukan ranting kayu yang tersangkut di akar pohon. Kondisi mayat dalam keadaan utuh dan hanya mengalami luka lecet pada bagian pelipis mata yang kemungkinan terbentur benda keras saat terbawa arus. Komandan Banser Kota Metro, Maryanto, yang ikut mencari korban, mengatakan ia bersama seluruh anggotanya meneruskan pencarian hingga malam hari. Kondisi yang tidak memungkinkan untuk dilakukan pencarian di malam hari, seusai subuh ia dan anggota Banser kembali malakukan pencarian. (OGI/CAN/D1)

TIANG RADIO ROBOH. Radio Kalianda FM 93 tidak mengudara sejak pekan lalu karena tiang antena milik Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan itu roboh, Selasa (9/2).

Imlek di Pesisir Barat Aman

n LAMPUNG POST/ PERDHANA WIBYSONO

Hujan Deras Rendam Sejumlah Rumah Ia meminta Dinas PU untuk meninjau lokasi yang menjadi langganan banjir. SUDIONO

H

UJAN deras yang merata di wilayah Lampung menyebabkan sejumlah rumah terendam dan ruas jalan rusak, khususnya di wilayah Pringsewu. Air hujan yang menggenangi rumah dan bahu jalan di wilayah itu akibat sistem infrastruktur drainase yang buruk. Selain itu, kedangkalan dan lebar gorong-gorong yang tua dan menyempit membuat air tidak mengalir cepat. Tumpukan sampah dari masyarakat yang ikut terbawa air makin membuat macet derasnya air. Di Kelurahan Pringsewu Selatan, kompleks RT 01, Lk. V, tiga rumah warga kerap menjadi langganan banjir, karena drainase tidak mampu menampung luapan air. “Bagaimana luapan air hujan tidak masuk ke rumah, ada badan jalan umum yang diuruk tanah oleh warga,” kata warga yang enggan disebut namanya, di lokasi, kemarin. Di sisi lain, Dinas PU setempat untuk tahun ini mengalokasikan anggaran provinsi sekira Rp3,4 mi­ liar untuk pembangunan infrastruktur jalan di kelurahan setempat. “Kelurahan Pringsewu Selatan ada tujuh titik yang direncanakan dialokasikan dari ke­ giatan pembangunan dari provinsi dan semua itu pengerasan jalan lingkung­ an,” kata Bambang, staf Dinas PU. Di sisi lain, Kasi Data dan Informasi BMKG Lampung Sugiyono mengatakan Provinsi Lampung secara umum sudah merata di-

guyur hujan berdasarkan data dari BMKG dan diperkirakan terjadinya hujan secara menyeluruh hingga akhir Februari 2016. “Provinsi Lampung secara umum memang sudah memasuki puncak musim hujan dengan ditandai adanya peningkatan curah hujan yang terjadi di seluruh wilayah Provinsi Lampung,” kata Sugiyono melalui telepon, Selasa (9/2). Terpisah, Ketua Komisi I DPRD Lampung Tengah Sumarsono menyatakan masalah banjir di Bandarjaya dan sekitarnya karena Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, dan Cipta Karya tidak bisa bersinergi dengan pemerintah. Menurutnya, dinas tidak bisa memberikan solusi untuk penanggulangan pembuatan drainase. “Bandarjaya ini adalah wajahnya Lampung Tengah. Tapi, saya perhatikan tidak ada solusi mengenai pembuatan drainase. Akibatnya, setiap hujan seperti saat ini jalan selalu tergenang, kampung-kampung banjir. Di mana tugas dinas? Mere­ ka seperti tidak mengerti tugas,” kata Sumarsono di ruang kerjanya, Senin (8/2).

Aksi Nyata Di Lampung Barat, Kepala Badan Perencana­ an Pembangunan Daerah (Bappeda) Lampung Barat Okmal mengatakan pe merintah setempat telah menyiapkan beberapa aksi nyata untuk meminimali­ sasi status rawan bencana di Bumi Beguai Jejama itu. (AMR/LUT/RIP/D2) sudiono@lampungpost.co.id

Lambar Demplot Tanaman Cabai Rawit PEMERINTAH Kabupaten Lampung Barat melalui Dinas Pertanian setempat tahun ini akan melaksanakan demplot (percontohan) tanaman cabai rawit seluas 2 hektare. Kabid Produksi Dinas Pertanian Lampung Barat Nana Sukmana, mendam­ pingi Kadis Amirian, Selasa (9/2), mengatakan kegiatan itu akan dilaksanakan empat kelompok tani yang tersebar di Kecamatan Balikbukit, Sekincau, Sukau, dan Lumbokseminung. Demplot tanaman cabai rawit tersebut dilakukan tumpang sari di sela-sela

tanaman kopi atau tanaman cokelat dan lain-lain. Hal tersebut karena tanaman cabai rawit membutuhkan tanaman pelindung sehingga cocok jika tumpang sari dengan tanaman kopi. Prosesnya masih dalam penentuan lokasi maupun kelompok pelaksana. Kegiat­a n tersebut yaitu memberikan bantuan bibit kepada para kelompok, kemudian pihaknya mendampingi dalam pelaksana­ an, mulai dari pengamatan hingga penanggulangan hama dengan cara hayati. Lalu, pengamatan lapangan dan penanganan apabila

ada tanda-tanda serangan. Adapun tujuan kegiatan demplot tanaman cabai rawit ini adalah untuk pe­ ningkatan produksi dalam rangka penyediaan cabai kecil. Selain itu, juga untuk intensifikasi pemanfaatan lahan dengan cara tum­ pang sari serta peningkatan produktivitas tanaman. Kegiatan yang sama juga telah dilaksanakan di tahun lalu seluas 2 ha di Way Tenong dan Gedungsurian. Namun, pelaksanaan penanaman pada tahun lalu terpaksa dilaksanakan akhir tahun karena kemarau. (ELI/D1)

n LAMPUNG POST/DJONI HARTAWAN JAYA

TANPA PENGAMAN JALAN. Sejumlah pengendara melewati jalan yang baru selesai dicor beton di Jalan Dr Sutomo, Metro Utara, yang tidak memiliki patok pengaman yang dapat membahayakan pengguna jalan, Selasa (9/2).

PIP Pesisir Barat 2016 Tahap Pendataan PROGRAM Indonesia Pintar (PIP) di Kabupaten Pesisir Barat tahun 2016 mulai berjalan. Program tersebut me­ rupakan bantuan dana bagi siswa yang kurang mampu, agar siswa yang mendapat bantuan dapat meningkatkan prestasinya di sekolah. Penjelasan mengenai program tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pesisir Barat Arif Usman. Untuk saat ini, menurutnya, PIP yang masih berjalan yaitu untuk PIP 2015 berakhir Juni 2016. “Sementara PIP 2016 sedang dalam tahap pendataan untuk siswa mana saja dari sekolah mana saja yang

berhak mendapat bantuan tersebut.” ujarnya kepada Lampung Post, Selasa (9/2). Lanjutnya, pihak Dinas Pendidikan telah berupaya optimal agar tidak terjadi kendala dalam penerimaan dana bantuan siswa tersebut, walaupun memang sempat terkendala pada tahap pemberian kepada pihak sekolah melalui bank yang bersangkutan. Dana tersebut diberikan dalam kurun waktu per tahun. Yang menerima yaitu SD kelas I Rp225 ribu, kelas II sampai V Rp450 ribu, kelas VI Rp225 ribu, SMP kelas VII dan VIII Rp750 ribu, kelas IX Rp375 ribu, SMA kelas X dan XI Rp1 juta,

dan kelas XII Rp500 ribu. “Prosedur penerimaannya yaitu fotokopi raport, KTP orang tua atau yang mewakilkan, dan surat kuasa bagi yang diwakilkan,” kata Arif. Data siswa yang mene­ rima PIP berasal dari Dapodik (Data Pokok Pendidikan) dari masing-ma­ sing sekolah. Data di-input ke Dapodik Pusat, dari Dapodik Pusat turun ke Dinas Pendidikan. Lalu data siswa yang menerima PIP disebarkan ke sekolah yang siswanya berhak menerima dana PIP. Kemudian dari pusat data sudah dalam bentuk data penerima. (CK10/D1)

Warga Diimbau Waspada Virus Berbahaya DINAS Kesehatan (Dinkes) K a b u p ate n Ta n g g a mu s mengimbau masyarakat agar terus memberantas sarang nyamuk dan menerap­ kan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Hal itu guna mencegah p e r t u m b u h a n n ya m u k Aedes aegypti yang dapat menularkan DBD dan virus zika yang menjadi momok

di belahan dunia. Sekretaris Dinkes Taufik Hidayat, didampingi Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan Pengobatan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P3PL) Sismantoro, mengatakan virus zika telah menjadi perhatian dunia, terutama benua Afrika dan Amerika Latin. Taufik Hidayat memapar-

kan cara penularannya hampir sama dengan DBD, yakni melalui gigitan Aedes aegypti. “Negara kita masih dalam kategori aman. Terakhir infonya hanya ada satu pen­ derita virus zika di salah satu provinsi kepulauan Sumatera ini, khususnya di Tanggamus, kami nyatakan bebas dari virus zika,” kata dia di ruang kerjanya, Selasa (9/2).

Taufik menjelaskan salah satu upaya memberantas sarang nyamuk ini yaitu dengan melaksanakan 3M, yaitu dengan menguras dan menutup tempat penampungan air, menimbun atau melakukan daur ulang barang bekas yang bisa digenangi air. Pencegahan lainnya se­ perti menabur bubuk lar-

vasida, menggunakan kelambu saat tidur, serta menggunakan obat antinyamuk. “Kemudian menerap kan PHBS pada kehidupan sehari-hari, di antaranya mengonsumsi sayuran, buah, dan giat berolahraga. Supaya daya tahan tubuh menjadi prima dan tidak mudah diserang penyakit,” ujarnya. (ABU/D1)

HUJAN lebat yang sempat melanda hampir secara merata di tiap tempat atau kabupaten pada Senin (8/2), atau tepat pada saat perayaan Imlek, sempat membuat kekhawatiran warga terkait kemungkinan datangnya banjir. Hal serupa pun sempat mengkhawatirkan di Kabupaten Pesisir Barat, yang notabene tempat rawan bencana longsor dan banjir, yang kerap menimbulkan korban jiwa. Namun, untungnya hal tersebut tidak terjadi, walaupun sempat terdapat longsor dan banjir, kejadian itu tidak menim­bulkan kerusakan besar dan korban jiwa. Hal tersebut berdasarkan konfirmasi dari Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesisir Barat Hasnul Abrar. Ia menjelaskan pada hujan lebat, sempat terjadi longsor dan banjir di beberapa tempat, tetapi tidak begitu serius. (CK10/D1)

Guru Honorer Pringsewu Berjuang ke Jakarta INGIN memperjuangkan nasib guru, ratusan tenaga pendidik honorer kategori dua (K2) Kabupaten Pringsewu dan Tanggamus menga­du ke Istana Presiden Jakarta. Para guru yang tergabung dalam Forum Honorer Kategori 2 Indonesia (FHK2I) Kabupaten Pringsewu tersebut, berangkat ke Jakarta untuk berjuang bersama tenaga honorer se-Indonesia. Mereka berangkat menggunakan dua bus dari halaman pendopo Kabupaten Pringsewu, Selasa (9/2). Keberangkatan para pejuang pahlawan tanpa tanda jasa itu juga terkait tuntutan mereka untuk diangkat menjadi PNS. Ke t u a F H K 2 I K a b u paten Pringsewu, Suaidi, mengata­kan ratusan guru honorer Kabupaten Pringsewu ini adalah perwakilan dari para guru honorer K2 di Kabupaten Pringsewu.

Mereka rata rata sudah menjadi tenaga hono­r er 12—15 tahun, hingga saat ini belum menerima nasibnya sebagai PNS. “Perwakilan FHK2I Kabupaten Pringsewu berjumlah 60 dari 214 orang yang berangkat, 172 paling banyak dari tenaga pendidikan,” ujar Suaidi Kedatangan para tenaga honorer ke Istana Jakarta untuk bergabung de­ngan seluruh FHK2I seIndonesia dengan tuntutan sama, pengangkatan PNS. “Mengingat, kami sudah honorer sejak puluhan tahun, tetapi pemerintah telah menyelenggarakan tes dan ini masih banyak yang tersisa.” Dia mengakui para anggota FHK2I kemarin ikut tes dan gagal, sehingga kami minta dikeluarkan PP kembali agar dilakukan peng­ angkatan menjadi PNS,” ujar Suaidi. (ONO/D1)


rabu, 10 Februari 2016

DAERAH

Lampura Butuh Kawasan Industri Kreatif KABUPATEN Lampung Utara (Lampura) membutuhkan kawasan industri kreatif. Hal ini untuk mendorong perekonomian lokal dan mendorong kreativitas warga semakin berkembang dan berdaya saing. Hal itu disampaikan pemerhati seni, Subarmo. Ia menjelaskan dengan hal itu kreativitas warga untuk menumbuhkembangkan daya saing akan lebih terdorong dan tersalurkan sehingga secara tidak langsung berdampak pada pe­ ningkatan perekonomian warga setempat. “Lampura membutuhkan kawasan industri kreatif untuk mendorong warganya mengembangkan kreativitas dan ekonomi,” kata Subar­ mo, ditemui di rumahnya di Desa Sukajadi, Kecamatan Abung Selatan, Selasa (9/2). Ia melanjutkan dengan pemberdayaan dan kreativitas yang dikembangkan di sentra-sentra atau kawasan yang disesuaikan dengan potensi yang ada di wilayah sebagai kawasan industri kreatif, Pemkab telah memberikan wadah bagi warga untuk memberdayakan diri. “Dengan adanya kawasan atau wilayah sentra, Pemkab telah memberikan wadah bagi masyarakat dan itu sejalan program pengentasan kemiskinan yang se­ tiap tahun selalu digulirkan pemerintah,” ujarnya. Subarmo mencontohkan potensi untuk kawasan industri kreatif Lampung Utara dapat dibagi menjadi dua bagian. Bagian pertama, industri kreatif makanan, seperti tahu, tempe, keripik pisang, dan keripik singkong tersentra di Kelurahan Sribasuki, Kotabumi Kota. (YUD/D2)

23

Pokjawan Way Kanan segera Gelar Mubes

BPMPD Gelar Lomba Desa PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lampung Utara meluncurkan penilaian lomba desa tingkat kabupaten, Selasa (9/2). Dua desa, yaitu Talangbojong dan Wonomerto, terpilih mewakili Kecamatan Kotabumi Selatan dan Kotabumi Utara. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Lampung Utara Edwar Kusuma mengungkapkan lomba desa digelar untuk melihat pencapaian program yang dilaksanakan pemerintah. Mulai dari pusat sampai daerah, juga partisipasi masyarakat dalam mendorong pelaksanaan pembangunan di daerah. “Ini tidak hanya dijadikan ajang seremonial semata, tetapi dapat menjadi cambuk ke depannya agar lebih baik menata lingkung­annya masing-masing. Untuk percepatan pembangunan ke arah lebih baik lagi, bagaimana penataan kinerja aparat di perdesaan, kecamatan sampai realisasi program kabupaten. Serta 1 0 p r o g r a m P K K ya n g d i j a l a n k a n u nt u k p e mberdayaan masyarakat,” kata Edwar, saat mengunjungi Desa Talangbojong, Kecamatan Kotabumi, kemarin. (FIT/D2)

LAMPUNG POST

n LAMPUNG POST/HARI SUPRIYONO

HASIL PEMERIKSAAN. Kapolres Lampung Utara AKBP Dedi Supriyadi bersama jajarannya memperlihatkan berkas perkara hasil pemeriksaan kasus pembunuhan dan kurusuhan dalam konferensi pers di aula Malpores setempat, Selasa (9/2), sekitar pukul 17.00.

Polisi segera Limpahkan

Kasus Pembunuhan di Lampura Supriyanto menjelaskan alat bukti yang ada dalam kasus tersebut di antaranya sebuah kayu bulat, pisau, dan karung yang digunakan untuk membunuh korban. HARI SUPRIYONO

A

NGGOTAPolresLampung Utara segera melimpahkan perkara tiga tersangka kasus pembunuhan MJP (13), warga Desa Sukada­nailir, Kecamatan Bungamayang, yang memicu kerusuh­an daerah setempat. ”Semua berkas perkara hasil pemeriksaan terhadap tiga tersangka, baik otak pelaku yang menyuruh dan tersangka selaku eksekutornya yang membunuh siswa SD tersebut. Karena berkas semua telah siap, akan dilimpahkan ke pihak Kejaksaan Negeri Kotabumi untuk diteliti,” kata AKP Supriyanto, mewakili Kapolres Lampung Utara AKBP Dedi Supriyadi, ketika dimintai keterangan usai konferensi pers, di aula Malpores se­ tempat, Selasa (9/2). Ia mengatakan selain melengkapi berkas pe ­ nyidikan terhadap tiga tersangka, yaitu Giarso (48),

selaku otak pembunuh­ an, yang menyuruh dua tersangka lainnya sebagai eksekutor, yaitu Marsudi (35) dan Nurhadi (35), yang diketahui masih tetangga korban. ”Selain berkas pemeriksaan dianggap sudah lengkap, pihaknya juga telah melampirkan bukti-bukti dalam kasus tersebut,” ujarnya. Supriyanto menjelaskan alat bukti yang ada dalam kasus tersebut di antaranya sebuah kayu bulat, pisau, dan karung yang digunakan untuk membunuh korban. Selain itu, bukti lainnya sepeda motor tersangka yang digunakan untuk membawa korban dan pakaian korban dalam kasus tersebut. ”Pihaknya berharap kasus pembunuhan yang memicu kerusuhan di Desa Sukadanailir, Bungamayang, Lampung Utara, ini dapat segera diproses secara hukum yang berlaku,” kata dia.

Selain perkara pembunuhan tersebut, kata Supriyanto, pihaknya juga akan melimpahkan tujuh tersangka kasus perusuh untuk diteliti berkas perkaranya ke pihak Kejaksaan Kotabumi. Dari data yang ada, tujuh perusuh Desa Sukadanailir, Bungamayang, Lampung Utara, tersebut yaitu berinisial HS (16), IS (17), PY (17), AS (25), SA (34), JO (20), dan NU (16). “Semua berkas perkara, baik kasus pembunuhan maupun perusakan dan penjarahan, kami limpahkan segera ke kejaksaan.”

Bantuan Sebelumnya, Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara membantu masyarakat Sukadanailir, Kecamatan Bungamayang, yang rumahnya menjadi sasaran dalam kerusuhan beberapa hari lalu. Bupati membantu masyarakat berupa uang senilai Rp650 juta yang berasal dari APBD kabupaten setempat. Ia mengatakan penya­ luran bantuan itu bagi 65 warga setempat yang rumahnya menjadi sasar­ an saat kerusuhan dan

langsung melalui reke­ ning bank masing-masing. Agung juga mengatakan hal ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan karena langsung kepada pemiliknya dan tanpa melalui perantara. “Ini dilakukan agar tidak terjadi kesalahan, baik itu di-mark-up atau tindakan manipulasi lainnya. Kami mau bantuan ini dapat digunakan secara baik agar seluruhnya dapat baik se­ perti semula. Nilai tersebut disesuaikan dengan kondisi kerusakan yang ditimbulkan. Jadi, antara satu dan lainnya akan bervariasi jumlahnya,” kata Agung saat memberikan bantuan secara simbolis kepada warga setempat, beberapa hari lalu. Ia melanjutkan Pemkab setempat juga memberikan bantuan untuk keseharian penduduk setempat, di antaranya 65 paket sembako, 65 paket pakaian, 85 seragam sekolah untuk siswa TK, SD, SMP, dan SMA, 25 ekor kambing, serta 65 paket makanan siap saji. (D2) hari@lampungpost.co.id

JALAN BERLUBANG. Pengendara sepeda motor ektra hati-hati melintasi jalan berlubang yang dipenuhi genangan air di jalan milik Provinsi Lampung, tepatnya di Desa Sukamulya, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, Selasa (9/2). Warga Palas meminta Pemrov Lampung segera memperbaiki jalan tersebut. n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

KELOMPOK Kerja Wartawan (Pokjawan) Pers Way Kanan Community segera menggelar musyawarah besar (mubes) V pada tahun ini. Hal itu disampaikan ketua panitia mubes, Yudi Hasan, saat persiapan mubes di gedung serbaguna Kabupaten Way Kanan. Ia mengatakan mubes akan diselenggarakan oleh organisasi kewartawanan yang berada di Kabupaten Way Kanan itu pada Rabu (10/2) karena telah ber­ akhirnya masa bakti ketua periode 2011—2015. “Mubes merupakan amanat AD/ART organisasi guna memilih ketua untuk memimpin pokjawan selama empat tahun ke depan,” kata Yudi, di ruang kerjanya, Selasa (9/2). Ia juga mengatakan pelaksanaan mubes pokjawan akan berlangsung di gedung serbaguna (GSG) kompleks Pemkab Way Kanan dan akan dibuka oleh penjabat (Pj) bupati

Way Kanan. “Untuk kelancaran ke­ giatan mubes, kami sudah berkoordinasi dengan pihak pemerintah daerah dan Bapak Pj Bupati Way Kanan Albar Hasan Tanjung bersedia membuka acaranya,” ujarnya. Yudi Hasan juga menambahkan dalam acara mubes pokjawan tersebut akan dihadiri oleh sastrawan Lampung, Isbedy Stiawan ZS. “Kami sudah ada kontak dari Bang Isbedy Stiawan yang bersedia hadir dan akan membaca puisi dalam acara mubes,” kata Yudi. Ia menjelaskan selain proses pemilihan ketua juga kemungkinan adanya revisi-revisi dalam AD/ART organisasi. Saat disinggung sosok bakal calon yang akan bersaing dalam memperebutkan posisi ketua untuk memimpin pokjawan periode selanjutnya, ia tidak mau memerincinya dan sangat berhati-hati. (TRA/D2)

Tubaba Siapkan Umrah Gratis untuk 74 Orang PEMERINTAH Kabupa­ ten Tulangbawang Barat akan memberangkatkan 74 jemaah umrah yang didanai APBD 2016 pada pertengahan April mendatang. Jemaah yang di­ berangkatkan ke Tanah Suci tersebut berasal dari keluarga tidak mampu, tokoh masyarakat, serta tokoh agama setempat. “Berdasar kuota anggar­ an jumlah jemaah umrah yang didanai APBD, hanya cukup untuk 74 orang,” kata Kabag Kesra Pemkab Tubaba Mansyur YS Mansyur di ruang kerjanya, Selasa (9/2). Saat ini, Pemkab sedang mendata peserta yang akan diberangkatkan. Penetap­ an ini mengedepankan skala prioritas, terutama warga yang dinilai tidak mampu. Jemaah juga di

antaranya berasal dari pemenang sejumlah kegiat­ an-kegiatan Pemkab. “Jemaah umrah yang didanai APBD ini gratis. Peserta yang berangkat nanti akan ditetapkan melalui SK bupati. Para peserta semuanya berasal dari masyarakat, kecuali pemenang udian kegiatan Pemkab, seperti kegiatan jalan sehat,” ujarnya. Mansyur mengatakan munculnya program tersebut disambut antusias masyarakat. Bahkan, jumlah pendaftar membeludak. “Hampir setiap hari ada yang datang mendaftar. Itu sebabnya, penetapan peserta dilakukan berdasar skala prioritas. Jika tidak berangkat tahun ini, akan diupayakan dimasukkan tahun depan.” (MER/D2)

Pemkab Siapkan Rp1,8 M untuk Insentif Honorer PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang, melalui Dinas Pendidikan setempat menyiapkan anggaran untuk tenaga hono­ rer senilai Rp1,8 miliar dan akan direalisasikan tahun ini. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Tulangbawang Firsada. ”Terkait dengan insentif tambahan, guru honorer di Kabupaten Tulangbawang tidak usah kuatir karena pemerintah setempat telah menganggarkan uang sejumlah Rp1,8 miliar dalam APBD 2016. Insya Allah dalam waktu dekat ini segera direalisasikan,” kata Firsada, ditemui di ruang kerjanya, Selasa (9/2). Ia menjelaskan kesejahteraan guru adalah

salah satu program unggulan Bupati Hanan A Rozak dan Wakil Bupati Heri Wardoyo. Firsada melanjutkan kini telah disiapkan anggaran dalam APBD 2016 sehingga nantinya dapat bermanfaat bagi para tenaga guru honorer yang ada di Tulangbawang. Untuk diketahui, anggaran tersebut akan diguna­ kan untuk insentif guru honor yang telah mengabdi lebih dari lima tahun. Menurut Firsada, setiap tahun masing-masing guru honorer akan mendapatkan Rp1,2 juta. “Semoga bantuan ini untuk memotivasi para guru honor di kabupaten terus bersemangat dalam program mengajar,” ujarnya. (ATA/D2)

Peran Ibu Wujudkan Generasi Unggul IBU rumah tangga berperan penting dalam mewujudkan generasi unggul. Sebab, selain memberi pendidikan terbaik untuk tumbuh kembang anak ataupun balita, asupan gizi yang dikonsumsi juga menjadi bagian penting bagi kesehatan tubuh dan kecerdasan mereka. Sekretaris Dinas Kesehat­ an Lampung Utara, Na’im,

mengatakan ibu memiliki peran yang dominan dalam mewujudkan generasi unggul. Ia melanjutkan semua pihak, mulai dari keluarga, masyarakat, hingga pe merintah daerah memiliki tanggung jawab yang sama untuk mewujudkan gene­ rasi unggul, tetapi peran ibu tetap yang terbesar. “Ibu rumah tangga memi-

liki peran dominan untuk mewujudkan generasi unggul karena dia bersentuhan langsung dengan putra-putrinya,” kata Naim di ruang kerjanya, Selasa (7/2). Menurut dia, karena peran ibu begitu penting, seorang ibu mesti memiliki pemahaman dan pengetahuan bukan sebatas pada bagaimana pendidikan

putra dan putri saja, melainkan juga mesti didorong dengan asupan gizi dari makanan yang mereka konsumsi setiap harinya. “Dengan pemahaman tentang nilai gizi melalui asupan makanan yang beragam, seimbang, dan bergizi, secara tidak langsung ibu rumah tangga telah mendorong terbentuknya generasi unggul

di wilayah, khususnya bagi keluarga mereka,” ujarnya. Di Kabupaten Lampung Utara, kata dia, upaya Dinkes mendorong terbentuknya generasi unggul telah dilakukan melalui program keluarga sadar gizi (kadarzi). Dalam program itu, keluar­ ga khususnya ibu rumah tangga diberi pemahaman dan pengajaran tentang jenis

makanan lokal yang bergizi dan tersedia melimpah. Ia melanjutkan dengan itu mereka dapat menyajikan menu masakan yang beragam, bergizi, dan seimbang bagi keluarga. “Program kadarzi di kabupaten merupakan bagian dari upaya Pemkab. untuk mendorong terbentuknya generasi unggul di wilayah,” kata dia. (YUD/D2)


DAERAH

rabu, 10 februari 2016

LAMPUNG POST

24

Komisi A Terjun ke Lokasi Sengketa KOMISI A DPRD Lampung Selatan mengecek lokasi pasar desa dan lapang­ an sepak bola di Desa Karanganyar, Kecamatan Jatiagung, Lampung Selatan. Lokasi itu selama ini dipersengketakan sebagian masyarakat. Sebagian warga Karanganyar mempermasalahkan keberadaan pasar desa yang dibangun dengan dana pemerintah sebesar Rp1,8 mi­ liar itu mencaplok sebagian tanah lapangan sehingga posisi lapangan olahraga tersebut bergeser. Sebelum meninjau lokasi, Ketua Komisi A, wakil ketua komisi A, sekretaris komisi, anggota Komisi A, dan sejumlah staf Komisi A tersebut sempat berdialog dengan masyarakat di balai desa setempat. Hadir Kades Karang­ anyar Sumanto, Kadis Pasar Sri Hartati, Kapolsek Jati­ agung Iptu Lukman Hakim serta Danramil setempat, juga tokoh masyarakat dan tokoh pemuda. Dalam pertemuan itu,

Wakil Ketua Komisi A DPRD Lamsel Bejo Susanto berharap perselisihan pendapat antara pihak desa dan warga bisa diselesaikan m e l a l u i mu syawa r a h . Mengingat ada kepenting­an lebih besar, yaitu memaju­ kan desa itu sendiri. Menurut Bejo, andai ada hal yang masih perlu dibicarkan, Komisi A siap melakukan hearing kembali untuk mencari solusi terbaik. “Kami di sini akan membantu agar tidak ada pihak yang dirugikan,” ujar Bejo. Nur Khofifah dari Fraksi PAN yang juga anggota Komisi A dan berasal dari daerah pemilihan (DP) Jatiagung pun berharap demikian. Semua persoal­ an dibicarakan secara musyawarah sehingga tidak ada pihak yang dirugikan. Kadis Karanganyar Sumanto mengatakan terkait pembangunan pasar, dia hanya menggeser letak lapangan yang kini lahannya lebih luas dibandingkan sebelumnya. (RIS/D1)

Soal Pemukulan, Polisi Berjanji Profesional MASYARAKAT Desa Agom, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan, menyerahkan sepenuhnya permasalahan pemukulan yang dilakukan oknum polisi ke Polres Lampung Selatan. Peristiwa pemukulan terhadap kepala desa dan guru se­ tempat berujung pada perusakan rumah oknum anggota Satuan Sabhara. Permasalahan itu sudah disepakati bersama di dalam kegiatan perdamaian yang dilakukan di Balai Desa Agom, Minggu (7/2), sekitar pukul 10.30. Ke­giatan perdamaian dihadiri Kapolres Lampung Selatan AKBP Adi Ferdian Saputra, Wakapolres, Kapolsek Kalianda, Danramil, dan Camat Kalianda serta tokoh masyarakat, agama, dan pemuda setempat. C a m at Ka l i a n d a S e ­ tiawan Syah mengatakan masyarakat jangan terprovokasi lagi karena semua permasalahan tersebut akan diselesaikan secara h u k u m . “ Ka m i i m b au masyarakat jangan terpro-

vokasi, kasus ini ditangani pihak kepolisian. Mereka secara profesional tangani ini,” kata Setiawan, melalui sambungan teleponnya. Kapolres Lamsel AKBP A d i Fe r d i a n S a p u t r a mengatakan permasalah­ an di Desa Agom sudah diselesaikan. “Maksudnya, masyarakat sudah berjanji dan sepakat tidak melakukan aksi anarkistis, sedang­ kan oknum anggota kami diproses sesuai de­n gan hukum yang berlaku,” kata dia, Senin (8/2). Sebelumnya, hanya garagara persoalan anak, oknum polisi anggota Satuan Sabhara Polres Lamsel dilaporkan polisi. Pasalnya, oknum polisi berpangkat brigadir kepala itu memukul kades dan guru. Dari informasi yang berhasil dihimpun Lampung Post, kejadian berawal ketika anak oknum polisi itu mengikuti Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) di SDN Desa Agom, Kecamatan Kalianda, Sabtu (6/2), sekitar pukul 09.00. (HAN/D1)

TINJAU LAHAN SENGKETA. Wakil Komisi A DPRD Lampung Selatan Bejo Susanto (kanan) didampingi Kades Karanganyar Sumanto (dua kanan) meninjau lokasi lapangan sepak bola dan pasar di Desa Karanganyar, Kecamatan Jatiagung, yang selama ini menjadi sengketa di kalangan sebagian masyarakat, Selasa (9/2).

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Jalan tanpa Saluran Air

Penyebab Banjir Hujan beberapa hari terakhir membuat sejumlah sungai di Metro dan Lampung Tengah meluap. M LUTFIE

K

ETIADAAN saluran air (drainase), terutama pada jalanjalan utama, ditengarai menjadi sebab utama bencana banjir pada daerah padat penduduk di Kabupaten Lampung Tengah. Dampak lain dari ke tiadaan drainase, ruas-ruas jalan yang baru saja diba­ ngun atau diperbaiki menjadi mudah rusak. Hal itu lantaran air hujan menggenangi badan jalan. Hal itu disampaikan Ke­ tua Komisi I DPRD Lampung Tengah Sumarsono. Menurutnya, ketiadaan drainase pada ruas jalan utama menjadi bukti Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, dan Cipta Karya tidak menjalankan fungsinya dengan baik. “Akibat ketiadaan saluran air yang memadai itulah yang menyebabkan terjadinya bencana banjir di beberapa titik, termasuk banjir di seputaran Terbanggibesar juga pasar terbesar Lamteng, yakni Plasa Bandarjaya,” ujarnya, kemarin. Sumarsono menyatakan persoalan banjir adalah hal krusial. Terlebih jika ter-

jadi di Bandarjaya lantaran daerah tersebut merupakan wajah Kabupaten Lampung Tengah. Ia pun menyesalkan bencana banjir yang kerap terjadi. Politikus PDI Perjuangan tersebut mengimbau dinas terkait untuk segera menyelesaikan permasalahan banjir di Bandarjaya. Sebab, jika tidak diselesaikan, dampaknya bukan hanya mengenai tata ruang, melainkan juga kesehatan masyarakat setempat. Pemantauan di sejumlah lokasi, akibat hujan sejak Minggu hingga Senin (8/2), sejumlah ruas jalan dan kampung di Bandarjaya Barat dan Timur juga Poncowati tergenang air. Sejumlah warga pun harus membersihkan rumahnya dan khawatir jika hujan kembali turun akan menggenangi kediaman mereka.

Berburu Ikan Hujan beberapa hari ter­ akhir membuat sejumlah sungai di Metro dan Lampung Tengah meluap. Seratusan hektare tanaman padi baru tanam, puluhan rumah, dan beberapa ruas jalan terendam. Meskipun

demikian, penduduk sekitar seperti justru merasa senang dan memanfaatkan kesempatan itu untuk berburu ikan. Seperti yang terjadi di bilangan Way Raman, yang menghubungkan Metro Utara dan Punggur, Lampung Tengah. Banjir yang melanda kolam di sam­ ping aliran sungai membuat ribuan ikan ikut hanyut. Karena itu, begitu hujan reda, puluhan warga dari Metro maupun Punggur bergegas menuju lokasi banjir. Demikian pula banjir yang melanda Way Punggur, di bilangan Kampung Tanggulangin, Punggur, Lamteng. Luapan air yang sempat menggenangi beberapa ratus meter ruas jalan hingga sore, tak membuat pemburu ikan surut. Bahkan, jumlah mereka semakin bertambah dan menggunakan berbagai peralatan. Bahkan, di bilangan Bantenan dan Bambu Kuning, Hadimulyo Barat, Metro Pusat, orang tua hingga anak-anak juga turun ke ­areal banjir. Meskipun dengan peralatan seadanya, mereka berburu ikan—umumnya jenis nila— yang relatif mudah didapatkan. (NUD/D1) lutfie@lampungpost.co.id

Bisnis Sendu Sarang Walet (2) PADA masa jaya, bisnis sarang burung walet di Kecamatan Sragi, Lampung Selatan, cukup menjanjikan. Hanya bermodal nekat, peng­ usaha setempat sudah dapat berinvestasi dari usaha “liur emas” burung walet. Namun, waktu demi waktu bisnis itu makin sendu lantaran harga liur walet merosot tajam. Ditengarai bisnis ini makin terpuruk ketika burung walet semakin tidak mudah dipelihara. Hanya bagi yang beruntung, maka gedung sarang walet milik mereka masih dihuni burung itu. Hamid Hasab, pengusaha sarang burung walet asal Kecamat­ an Sragi, mengaku sudah lima tahun terakhir bisnisnya terpuruk. “Dari puluh­ an gedung sarang walet di Kecamatan Sragi, hanya beberapa gedung yang masih dihuni dan menghasilkan liur walet. Sebagian besar bangunan bertingkat itu sudah menganggur atau terbengkalai,” kata dia. Terlebih, menurut Hamid, hingga saat ini harga liur burung walet merosot tajam dari harga sekitar Rp13 juta

per kilogram menjadi Rp7 juta per kilogram. Kondisi itu memperparah laju bisnisnya. Terakhir, harga liur emas burung walet kualitas super itu hanya dihargai Rp7 juta per kilogram. Sedang­ kan kualitas biasa hanya dibanderol Rp5 juta per kilogram. “Beda kalau dulu, harganya bisa mencapai Rp13 juta lebih. Kemudian, keberadaan burung walet cukup banyak dijumpai. Ya, sekarang ini harganya anjlok ditambah produksi sarang burung walet pun merosot,” kata dia. Karena bisnis terse but menggiurkan, Hamid menga­k ui sejak menggelutinya pada 1995 silam ia memiliki gedung sarang walet sebanyak lima gedung yang tersebar di Kecamatan Sragi. Pada masa jaya, ia pernah mengunduh atau memproduksi liur sarang burung walet hingga 10 kg dalam jangka waktu selama 3 bulan. “Ya, sekarang ini memproduksi sekitar 2 kg saja lumayan berat. Itu pun bergantung dengan cuaca.

SDN 1 Terusannunyai Wakili Lampung SDN 1 Terusannunyai terpilih mewakili Lampung dalam Lomba Sekolah Sehat tingkat SD se-Lampung. Pemenang Lomba Sekolah Sehat Usaha Kesehatan Sekolah (LSS-UKS) itu ditetapkan dengan SK Gubernur nomor :G/579/B.VI/ HK/2015. Dalam SK penetapan Gubernur itu, SDN 1 Terusannunyai menyisihkan lima sekolah dari kabupaten dan kota lain. Dengan perolehan nilai mencapai 9.450, urutan kedua SDN Bandarsari Way Tuba (8.340) dan urutan ketiga SDN Rantautijang, Tanggamus, dengan nilai (8.251). Kepala Dinas Pendidikan Lampung Tengah Sarjito berharap SDN 1 Terusannunyai bisa meraih prestasi nasional. Saat ini persiapan dan pemantapan dalam hal UKS pada siswa dan guru terus berjalan.(DRA/D1)

Perajin Batu Bata Merugi Puluhan Juta SEBANYAK 17 tobong bata di Kampung Gunungbatin Udik, Kecamatan Terusannunyai, Lampung Tengah, terendam banjir, Selasa (9/2). Banjir tersebut akibat meluapnya Way Terusan. Kepala Kampung Gunungbatin Udik Agus Sujatmiko, kemarin, mengatakan banjir mulai merendam kawasan tobong bata pada Selasa (9/2) pagi. Tinggi air bervariasi mulai dari 1—2 meter. Sejauh ini, lanjut Agus, tidak ada laporan korban jiwa dalam musibah tersebut. Tetapi teren­ damnya tobong itu membuat warga perajin batu bata merugi puluhan juta rupiah. Menurut Agus, hanya untuk tobong bata yang rusak akibat banjir kerugian per tobong sekitar Rp2 juta. Dengan adanya 17 tobong yang terendam, kerugian sudah mencapai Rp34 juta. (WAH/D1)

Harga Kelapa Sawit Naik HINGGA awal Feruari 2016 ini harga kelapa sawit di pasaran Kecamatan Katibung, Merbaumataram, dan Way Sulan, Kabupaten Lampung Selatan, naik cukup tinggi. Namun, kenaikan tersebut tidak diimbangi tingkat produksi yang justru turun tajam. Pada akhir tahun 2015 lalu harganya berkisar Rp650 hingga Rp700 per kilogram atau Rp65 hingga Rp70 ribu per kuintal. Namun, saat ini harga buah penghasil crude palm oil (CO) ini sudah mencapai Rp950 per kilogram atau Rp95 ribu per kuintal. Dede (35), seorang pekebun sawit, mengatakan saat ini harga buah segar cukup bagus dan dinilai cukup menguntungkan para pekebun, tetapi sangat disayangkan pada saat harga cukup tinggi justru tingkat produksi turun tajam. “Boleh dibilang hasil panen turun lebih kurang 50 persen dari tingkat normal,” ujar Ansoruddin. (USD/D1)

Warga Sragi Diimbau Waspada Bencana

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

USAHA WALET. Sejumlah rumah walet di Pringsewu beberapa waktu yang lalu. Pengusaha walet mengaku merugi dengan turunnya harga yang semula mencapai Rp13 juta turun hingga Rp7 juta/kg. Karena sekarang bisnis itu semakin lama semakin lesu, akhirnya tiga gedung saya jual lantaran produksinya sedikit,” ujarnya. Kini, kata dia, keberadaan puluhan gedung sarang walet kebanyakan telah dimiliki pengusaha dari luar daerah, seperti Jakarta, Surabaya,

selintas

dan Bandung. Bahkan, ada beberapa gedung milik warga Sragi sengaja dibiarkan karena tidak ada yang ingin membelinya. “Yang jelas, mungkin karena sudah kebanyakan bangunan sarang walet, sementara populasi waletnya tidak bertambah signifikan, sebab itu hasil yang didapat

masing-masing tidak seba­ nyak dulu,“ katanya. Selain itu, kata dia, sumber makanan walet mungkin juga berkurang seiring berkurangnya kawasan hutan sehingga berpengaruh terhadap kualitas sarang walet yang dihasilkan. (D1) n Armansyah

TINGGINYA curah hujan beberapa hari terakhir mendorong pemerintah Kecamatan Sragi, Kabupaten Lampung Selatan, mengimbau masyarakat setempat untuk waspada bencana. Camat Sragi Suwardi mengatakan kondisi geografis Sragi tergolong rendah, khususnya di Desa Bandaragung. Biasanya daerah itu selalu mene­ rima banjir kiriman dari berbagai kecamatan melalui Sungai Way Pisang. Untuk itu, pihaknya mengimbau masyarakat setempat lebih mewaspadai terjadinya bencana mengingat cuaca beberapa hari terakhir ekstrem. “Jika musim hujan, biasanya Sungai Way Pisang meng­ alir ke Way Sekampung hingga tidak mampu menampung air yang berasal dari berbagai daerah dan meluap kedaratan. Untuk itu, jika hujan sudah turun selama beberapa hari

berturut-turut, warga ter­ utama yang tinggal di Desa Bandaragung harus waspada dengan datangnya banjir,” kata dia di ruang kerjanya, Selasa (9/2). Selain itu, Suwardi juga mengatakan bencana pu­ ting beliung berpotensi terjadi di Sragi. Sebab, bencana tersebut tidak bisa diprediksi sebelumnya. Sedangkan di wilayah kerja­nya itu pernah terkena dampak puting beliung pada 2014 lalu yang menghantam ratusan rumah warga. “Kalau puting beliung bisa terjadi kapan saja dan di mana saja. Apalagi, Sragi pernah terkena dampak puting beliung. Maka dari itu, kami terus mengimbau masyarakat agar dapat lebih waspada untuk menghindarinya. Kami juga sudah mengimbau aparat desa masing-ma­ sing untuk dapat mengimbau warganya secara langsung,” kata dia. (SYA/D1)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.