Lampung Post Selasa, 22 Desember 2015

Page 1

www.lampost.co

TERUJI TEPERCAYA

l

No. 13668 TAHUN XLl

l Terbit Sejak 1974 l Rp3.000 l selasa, 22 desember 2015 l 32 Hlm.

facebook.com/ lampungpost @lampostonline @buraslampost

TAJUK

Mengungkap Mafia Pajak

n LAMPUNG POST/MG2

LAMPUNG ECONOMIC OUTLOOK 2016. (Dari kiri ke kanan) Chief Economist BCA David Sumual, Kapolda Lampung Brigjen Edward Syah Pernong, Gubernur Lampung M Ridho Ficardo, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Lampung M Emil Akbar, dan Ketua DPRD Lampung Dedi Afrizal saat Lampung Economic Outlook 2016 di Kantor Perwakilan BI Provinsi Lampung, Senin (21/12).

Jalan Tol Pacu Ekonomi Lampung Pembangunan jalan tol merupakan salah satu kebijakan strategis untuk menopang laju pertumbuhan ekonomi Lampung. ADI SUNARYO

P

EMBANGUNAN jalan tol trans-Sumatera (JTTS) mem­ berikan dampak positif da­ lam mendongkrak pertumbu­ han ekonomi di Lampung. Selain memicu terciptanya usaha baru, pembangunan infrastruktur jalan tersebut juga akan meningkatkan pendapatan daerah. Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung M

ekonomian Lampung,” kata Emil pada Diskusi Economy Outlook 2016 di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung, Senin (21/12). Menurut Emil, mulai dar i proses awal hingga rampungnya pembangun­an jalan tol, banyak dampak positif untuk Lampung. Bahkan, setelah jalan tol selesai, manfaatnya akan lebih besar, seperti memperlancar arus distribusi barang dan jasa dari Jawa ke Sumatera. Lalu, menciptakan dan menum­ buhkan usaha baru di Lampung, meningkatkan kunjungan wisata, mengurangi kepadatan lalu lintas, menambah pendapatan masyarakat, meningkatkan efisiensi operasional angkutan, hingga meningkatkan pendapatan daerah.

dimulai awal tahun dan pekerjaan konstruksinya pertengahan 2016, dengan estimasi pekerjaan selesai pada 2018,” kata dia. Menurut Rizal, pembangunan JTTS di Lampung sepanjang 240 km dengan pembebasan lahan men­ capai 1.680 ha dan biaya investasi sekitar Rp29 triliun. “Progres pembebasan tanah su­ dah 4,26%. Saat ini terus dilaksana­ kan land clearing, pekerjaan tanah, pekerjaan struktur interchange, box culvert, rigid pavement, dan lean concrete,” katanya.

Kebijakan Strategis

Gubernur Lampung M Ridho Ficardo yang menjadi keynote speaker pada diskusi tersebut menga­t akan dalam upaya memaju­ Rekomendasi BI pada Lampung 01 Economic Outlook 2016 kan perekonomian 04 di Lampung harus 1. Semua sektor harus dapat 02 dibuat kebijakan yang memanfaatkan dampak pembangunan jalan tol. strategis, di antaranya 5. Adanya sinkronisasi pembangunan yang sudah berjalan 2. Kontrol terhadap perdagangan 03 infrastruktur di komoditas bahan mentah ke luar yaitu perbaikan in­ kabupaten/kota dengan daerah harus lebih diperketat. pembangunan jalan tol. 05 frastruktur jalan dan 3. Undang-Undang No. pembangunan JTTS. 17 Tahun 2013 tentang Lahan “Pembangunan tol Pertanian Pangan 6. Mobilisasi penduduk yang semakin banyak manfaatnya Berkelanjutan harus mudah dengan adanya jalan tol perlu diimplementaikan bagi Lampung. Selama diwaspadai mengingat pada 2014 04 secara konsisten. tercatat sebesar 8,03 juta jiwa atau proses konstruksi saja, nomor 2 terbesar di Sumater ada setelah banyak tenaga kerja Provinsi Sumatera Utara. 02 yang terserap, mencip­ 7. Implementasi elektronifikasi pada takan usaha kecil, dan setiap gerbang pembayaran tol 4. Pembangunan untuk memperlancar pergerakan meningkatkan penda­ infrastruktur lain arus lalu lintas jalan tol. patan masyarakat,” (dermaga dan kapal penyeberangan) harus kata Gubernur. bersinergi dengan Tidak hanya itu, pembangunan jalan tol. lanjut Gubernur, un­ Emil Akbar mengatakan adanya General Manager Hutama Karya tuk mendukung laju pertumbuhan pem­bangunan jalan tol di Lam­ Rizal Sucipto dalam paparannya di ekonomi di Lampung, khususnya di pung mening­katkan pertumbuhan acara tersebut mengatakan JTTS sektor pariwisata, dua bandara yaitu ekonomi Sai Bumi Ruwa Jurai sebe­ ruas Terbanggibesar (Lamteng)— Radin Inten II dan Bandara Serai, juga sar 0,05% pada 2015. Pada 2016 Pematangpanggang (OKI, Sumsel) akan dilakukan pembenahan, mulai diprediksi akan naik menjadi 0,45% ditargetkan selesai pada 2018 atau dari perbaikan fasilitas hingga mem­ dan 2017 kembali meningkat 0,48%. bersamaan dengan rampungnya perpanjang landasan. (MAN/O2) “Pembangunan tol ini sangat berkon­ ruas Bakauheni—Terbanggibesar. tribusi besar bagi pertumbuhan per­ “Pembebasan lahan tol tahap II adisunaryo@lampungpost.co.id

Hasim Bongkar Mafia Pajak KEPOLISIAN Daerah (Polda) Lam­ pung terus menyusuri bukti-bukti dugaan adanya keterlibatan pe­ gawai Dispenda dan oknum ke­ polisian pada kasus mafia pajak di lingkungan Samsat Gunungsugih, Lampung Tengah. Penyidik berkeyakinan dari ter­ sangka Hasim dapat menjadi kunci untuk mengungkap siapa saja ok­ num yang termasuk jaringan mafia pajak, yang secara sistematis telah merugikan negara. “Belum ada (indikasi keterlibat­ an). Walaupun ada, kami belum bisa memastikan, yang jelas kasus Hasim harus diselesaikan dulu, baru akan terungkap,” kata Ka­ subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Lampung AKBP Ruli Andi Yunianto kepada Lampung Post, kemarin (21/12). Walaupun begitu, ia memberi sinyal bila penyelewengan uang rakyat yang seyogianya menjadi penerimaan negara itu tidak dapat dilakukan sendiri, tetapi memerlu­ kan kerja sama satu sama lainnya. “Siapa saja kalau memang ada niat menyelewengkan bisa saja, karena mereka bisa berkoordinasi satu sama lain,” kata Ruli. Sedangkan ihwal keberadaan ma­ fia pajak di Samsat lainnya, menurut dia, hasil penyelidikan, notice pajak yang hilang dari Samsat Kabupaten Way Kanan hanya beredar di Sam­ sat Gunungsugih. Meski tidak menu­ tup kemungkinan terjadi di Samsat lainnya, tetapi untuk sementara praktik mafia pajak baru ditemukan di Lampung Tengah. Pada bagian lain, Kanit II Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Lampung Kompol Kusdiana menga­ takan dalam kasus pencurian notice pajak hanya menyisakan satu ter­ sangka utama, yakni ANTA (DPO). Ia pun enggan mengungkapkan apakah masih ada tersangka lain dalam kasus korupsi penyeleweng­ an uang wajib pajak di Samsat Gu­ nungsugih. (DEN/D3)

Mendagri Imbau Jaga Keamanan Usai Pemilukada MENTERI Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menerbitkan radiogram untuk mengantisipasi kericuhan reka­ pitulasi suara dan penetapan pasangan calon terpilih. Jangan sampai pemilu­ kada serentak yang berjalan lancar awal-awalnya justru pada ­akhirnya tak berujung kondusif. Dia mengatakan radiogram ini ber­ sifat segera untuk menjadi perhatian serius ditujukan kepada para guber­ nur se-Indonesia. Isinya memberi instruksi agar jajaran pemerintah daerah meningkatkan kembali de­ teksi dini pada tahap penghitungan

suara dan penetapan calon. “Perlu antisipasi dan deteksi dini secara saksama agar kejadian seperti di Provinsi Kaltara dan beberapa kabu­ paten/kota dapat diatasi dan diprediksi awal,” kata Tjahjo, seperti dilansir da­ lam kemendagri.go.id, Senin (21/12). Menurut dia, menjelang penetap­ an pemenang pemilukada menjadi rawan. Belum lagi saat mendekati waktu pengajuan permohonan dan putusan sidang Mahkamah Konsti­ tusi (MK). Ia meminta para guber­ nur terus berkoordinasi ­d engan Forkopimda kabupaten/kota untuk

mencermati perkembangan dina­ mika masyarakat setempat. Bukan hanya dengan jajaran pe­ merintah dan TNI/Polri, melainkan bangun komunikasi bersama tokoh masyarakat, agama, adat, beserta tim sukses pasangan calon. Selain itu, pemetaan lokasi vital juga perlu dilakukan untuk memperketat pen­ jagaan serta pengawasan. “Emosi elite dan masyarakat cukup tinggi, perlu kewaspadaan penuh. Ja­ ngan sampai pemilukada yang berjalan lancar tanpa konflik akhirnya menim­ bulkan hal yang tidak diinginkan kare­

na kita lengah deteksi dini,” ujarnya. Tjahjo menambahkan bila perlu setiap daerah menetapkan Siaga I selama proses penghitungan suara, penetapan calon, hingga masuk ke permohonan gugatan dan putusan MK. Tindakan anarkistis di Kaltara kemarin ia nilai telah mencederai demokrasi di Indonesia. (MI/U1)

BACA

REFLEKSI

AKHIR TAHUN Hlm. 23-32

KEJAHATAN atau tindak pidana korup­ si bidang keuangan telah menghentak kesadaran publik negeri ini. Dalam beberapa waktu terakhir, berbagai kasus kakap dan merugikan keuangan negara hingga miliaran rupiah terungkap. Pelakunya sebagian besar ialah aparatur pengelola keuangan negara. Tanpa mengenal takut dan rasa bersalah, para birokrat nakal itu berlomba-lomba mengumpulkan harta haram ke dalam rekening pribadinya dengan cara-cara culas. Masih ingat kasus korupsi Gayus Tambunan? Pegawai Ditjen Pajak golongan III/a itu menjadi miliarder kesohor dengan jalan menjadi makelar kasus pajak. Demikian pula mantan pegawai pajak, Bahasyim Assifie, yang mempunyai rekening gendut sebesar Rp64 miliar. Yang pasti, praktik kejahatan keuangan, terutama peng­ gelapan pajak, hanya mungkin dilakukan dengan meli­ batkan orang dalam pemerintahan dan pihak ketiga yang berkepentingan. Secara bersama-sama mereka melakukan pemufakatan jahat yang merugikan keuangan negara. Tekanan keserakahan pengusaha hitam terbukti mampu membeli aparatur hukum dan keuangan kita untuk menghindari pajak. Karena itu, dugaan adanya kejahatan mafia pajak sangat realistis terjadi di mana pun dan kapan pun, tak terkecuali di Lampung. Untuk itu, ditangkapnya komplotan penggelapan dan pemalsuan lembar (notice) pajak proses bea balik nama (BBN) 1 dan mutasi kendaraan ke luar daerah di Kan­ tor Samsat Gunungsugih, Lampung Tengah, oleh Polda Lampung perlu penelusuran lebih lanjut. Keterlibatan oknum-oknum terkait peredaran notice pa­ jak itu, termasuk melibatkan orang dalam, sangat mungkin terjadi. Bahkan, peredaran notice pajak di lingkungan Sam­ sat bisa saja melibatkan oknum mafia pajak yang bekerja sama dengan oknum anggota Dispenda dan polisi. Akibat dari kejahatan tersebut, banyak wajib pajak yang merasa dirugikan karena pajak kendaraan yang telah diba­ yar melalui Samsat ternyata digelapkan oknum petugas. Pada lembaran notice pajak tertera nama petugas penetapan pajak dari Dinas Pendapatan Provinsi Lampung. Namun, saat wajib pajak hendak memperpanjang pajak kendaraannya, pembayaran itu tidak pernah dilakukan. Akibatnya, wajib pajak harus membayar tunggakan pajak mobilnya. Padahal, adanya Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) untuk me­ nekan kasus kebocoran atau korupsi di instansi tersebut. Percaloan dan biro jasa yang kerap mencampuri peng­ urusan pajak dan BBN kendaraan bermotor harus diter­ tibkan. Sebab, peluang kongkalikong antara pengguna kendaraan dan oknum pajak sangat terbuka, termasuk pemalsuan dokumen. Pembentukan tim khusus Polda yang melibatkan per­ sonel dari Ditreskrimsus, Ditlantas, dan Ditreskrimum untuk menuntaskan mafia pajak penting dilakukan, termasuk upaya Polda membongkar keterlibatan oknumoknum terkait peredaran notice pajak itu. Kita berharap ditangkapnya komplotan penggelapan dan pemalsuan lembar (notice) pajak ini dapat menjadi pintu masuk Polda mengungkap permainan mafia pajak lainnya. Selain peran Polda untuk tegas dan berani mengungkap kasus kejahatan itu, juga pentingnya pengaduan masyarakat jika ada kejanggalan yang dilakukan oknum pajak. Jangan sampai oknum petugas yang terlibat mafia pajak di Samsat tidak tersentuh hukum. Jika itu terjadi, percuma saja kita mengumpulkan pajak selama masih ada tikus gendut penggerogot dana rakyat. n

oasis

Dokter Baru Terancam Depresi LEBIH dari satu dari empat dokter pada tahap awal karier mereka memiliki tanda depresi. Hal ini berdampak pada pasiennya dan masa depan dokter muda itu sendiri. Peneliti Douglas Mata dari Harvard Medical School mengatakan bertahun-tahun menjalani pelatihan yang sangat meletihkan untuk memperoleh pekerjaan men­ jadi penyebab depresi pada dokter baru itu. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal AS JAMA itu meli­ batkan lebih dari 17.500 dokter pelatihan dalam kurun waktu 50 tahun. Dengan mengumpulkan dan mengombinasikan data dari 54 studi yang dilakukan di seluruh dunia antara 1963 dan 2015, peneliti Harvard University dan University of Michigan menyimpulkan 28,8% dokter yang menjalani pelatihan memiliki tanda depresi. Prevalensi depresi ini jauh lebih tinggi pada penduduk secara umum. (ANT/R5)


selasa, 22 desember 2015

8 LAMPUNG MEMILIH

LAMPUNG POST

2

Tim Tobroni Laporkan Panwaslu ke DKPP Panwaslu menilai 38 laporan Tobroni-Komarunizar tidak memenuhi syarat dan unsur pelanggaran. SETIAJI B PAMUNGKAS

T

n ANTARA/PUSPA PERWITASARI

PENDAFTARAN PERSELISIHAN PEMILUKADA. Petugas melayani pengaduan sengketa pemilukada 2015 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin (21/12). MK menerima pengaduan sengketa pemilukada serentak tingkat kabupaten/kota dan provinsi hingga 22 Desember 2015 dan akan mulai disidangkan pada 7—23 Januari 2016.

Hasil Pemilukada Tiga Kabupaten Didugat ke MK KOMISI Pemilihan Umum Sumatera Selatan memastikan tiga hasil pemilukada masuk sengketa perselisihan hasil pemilu di Mahkamah Konstitusi. Tiga daerah itu, yakni Musirawas, Ogan Ilir, dan Ogan Komering Ulu. Anggota KPU Sumsel Divisi Hukum, Pengawasan, Sosialisasi, dan Pendidikan Pemilih, Ahmad Naafi, di Palembang, kemarin, mengatakan tiga KPU tidak dapat menetapkan pasangan calon

bupati dan wakil bupati terpilih karena menunggu penetapan pasangan calon setelah putusan MK. Menurut dia, data yang dihimpun dari situs resmi MK, hingga Senin (21/12), hanya tiga kabupaten di Sumatera Selatan yang dipastikan diajukan gugatannya ke Mahkamah Konstitusi. Permohonan pengajuan ke MK paling lambat dapat diajukan dalam tenggang waktu 3 x 24 jam sejak termo-

hon, yakni KPU kabupaten mengumumkan penetapan perolehan suara hasil pemilihan. Dia mengatakan dari tujuh kabupaten yang menyelenggarakan pemilukada di Sumatera Selatan, hanya KPU Kabupaten Musirawas yang melaksanakan penetap­an rekapitulasi perolehan suara hasil pemilihan pada 17 Desember 2015. Sementara enam KPU kabupaten lainnya, KPU Ogan Kome­ring

Ulu Timur, Ogan Kome­ring Ulu Selatan, Ogan Komering Ulu, Penukal Abab Lematang Ilir, Musirawas Utara, dan Ogan Ilir, melaksanakan penetapan pada 16 Desember 2015 sehingga telah melebihi waktu 3 x 24 jam bila permohonan tersebut masuk akan diajukan ke Mahkamah Konstitusi. Ia menyatakan KPU telah menerima surat dari Mahkamah Konstitusi Nomor 119/PAN.MK/12/2015 dan

Nomor 110/PAN.MK/12/2015 tanggal 20 Desember 2015 tentang Perkara Perselisih­ an Hasil Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota. “Memang diperoleh informasi tiga kabupaten sudah diajukan ke MK, sehingga pleno untuk SK penetapan pasangan calon terpilih tiga kabupaten tersebut belum bisa dilaksanakan sembari menunggu putusan MK terhadap perkara yang di­ ajukan,” ujarnya. (ANT/U1)

Bawaslu Temukan Mendagri Setuju Pemilukada Ditunda 2016 265 Pelanggaran Pemilukada BADAN Pengawas Pemilu Jawa Tengah mendata seba­ nyak 265 pelanggaran mewarnai pelaksanaan pemilukada serentak di 21 kabupaten/kota pada 9 Desember 2015. Koordinator Divisi Pencegahan dan Hubungan Antarlembaga Badan Pengawas Pemilu Jawa Tengah, Teguh Purnomo, mengungkapkan sebanyak 265 pelanggaran mewarnai pelaksanaan pemilukada serentak di 21 kabupaten/kota pada 9 Desember 2015. “Dari ratusan pelanggaran pemilukada itu, dua pelaku pelanggaran masing-masing di Pemalang dan Sragen sudah dijatuhi hukuman pidana penjara, sedangkan tiga pelaku lainnya masih dalam proses persidangan di Pengadilan Negeri Boyolali,” katanya di Semarang, kemarin. Teguh menjelaskan pelanggaran pemilukada berupa penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh camat Sambirejo, Kabupaten Sragen, serta fasilitator program keluarga harapan di Kabupaten Pemalang. Sementara yang saat ini sedang diproses pidana di Pengadilan Negeri Boyolali dengan terdakwa seorang camat, kepala desa, dan pegawai negeri sipil dengan dugaan penyalahgunaan jabatan sebagai aparatur sipil negara.

Menurut dia, berbagai pelanggaran yang tercatat oleh petugas Panwaslu di 21 kabupaten/kota itu ada kemungkin­ an jumlahnya jauh di bawah potensi pelanggaran yang ada secara riil. “Pelanggaran yang kami inventarisasi ini merupakan temuan atau la­poran masyarakat dan telah diregister di formulir lapor­an atau formulir temuan pelanggaran yang disediakan panwas,” ujarnya. Ia memerinci, 10 anggota Panwaslu di kabupaten/kota yang mendapatkan temuan atau aduan dugaan terjadi­ nya pelanggaran pemilukada terbanyak adalah Panwaslu Semarang sebanyak 32 ­aduan, Panwaslu Kabupaten Wonosobo (27), Panwaslu Purbalingga (20), Panwaslu Pekalongan (19), Panwaslu Magelang (17), Panwaslu Blora (16), Panwaslu Sragen (15), Panwaslu Semarang (13), Panwaslu Pemalang (11), dan Panwaslu Purworejo (10). “Jika dilihat dari jenis pelanggaran yang ada, terjadi pelanggaran administrasi sebanyak 117 kejadian, suap atau mahar politik sebanyak 30 kejadian, pelibatan PNS dalam kegiatan politik atau kampanye 22 kejadian, penyelenggara pemilukada tidak netral 15 kejadian, penggunaan fasilitas negara untuk kampanye 14 kejadian,” ujarnya. (ANT/U1)

PEMILIHAN umum kepala daerah (pemilukada) se­ rentak yang digelar pada 9 Desember lalu masih menyisakan lima daerah yang belum melakukan pemungutan suara. Hal itu karena kelima daerah tersebut masih menunggu keputusan hukum yang inkracht terkait penetap­ an pasangan calon. Mengingat waktu yang tidak memungkinkan pemilukada kelima daerah tersebut untuk digelar pada akhir tahun 2015, Komisi Pemilihan Umum (KPU) pun mengatakan pemilukada akan digelar pada 2016. Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo masih berharap pemungutan suara di kelima daerah tersebut

bisa digelar pada Desember tahun ini. “Saya masih berharap bisa dilaksanakan bulan Desember. Tergantung political will dari Mahkamah Agung. KPU enggak bisa kita halangi untuk tidak mengajukan gugatan atas PT TUN,” ujarnya saat ditemui di Jakarta, Senin (21/12). Adapun kelima daerah yang pemilukadanya ditunda, yakni di Provinsi Kalimantan Tengah, Kabupaten Fakfak (Papua), Kota Manado (Sulawesi Utara), serta Pematangsiantar dan Simalungun (Sumatera Utara). Pemilukada di dae­ rah itu merupakan bagian dari pemilukada serentak yang berlangsung 9 Desember silam.

Terkait payung hukumnya, jika pemilukada digelar 2016 seperti yang diutarakan KPU, Tjahjo mengatakan hal itu tidak masalah. Pasalnya, pemilukada hanya diundur dalam kurun waktu 1—2 hari. “Enggak ada masalah. Undur 1—2 hari enggak masalah. Yang penting tidak ganggu tahapan pemilu,” ujarnya. Ia mengatakan secara prinsip pihaknya terus melakukan komunikasi de­ ngan KPU terkait penundaan kelima daerah tersebut. Jika pemilukada diundur ke 2016, Tjahjo mengaku tidak ada masalah dengan anggaran. “Dana siap. Kami berharap tidak mengganggu tahapan dan pelantikan bisa serentak,” kata dia. (MI/U1)

n ANTARA/SEPTIANDA PERDANA

SIDANG GUGATAN PEMILUKADA. Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan (kanan), selaku kuasa hukum pasangan calon bupati/wakil bupati Simalungun JR Saragih-Amran Sinaga, memberikan keterangan kepada Majelis Hakim dalam persidangan atas gugatan terhadap KPU Simalungun di Pengadilan Tinggi Tata Usaha (PT TUN) Medan, Sumatera Utara, Senin (21/12). Persidangan digelar dengan agenda kesimpulan.

Golkar Minta PAW Mega Putri Dipercepat POLITIKUS Golkar Lamp u n g , I s m e t Ro n i , m e ­ ngatakan proses pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPRD Lampung, Mega Putri Tarmizi, diperkirakan selesai pada Januari 2016. “Proses PAW ini karena berhalangan tetap yaitu

meninggal dunia dan yang memiliki hak penggantinya yaitu suara terbanyak di bawahnya. Saya sebagai kader Golkar mendorong proses ini dipercepat. Target saya Januari proses­nya selesai,” kata Ismet saat ditemui di ruang kerja­ nya, Senin (21/12).

Dia menjelaskan sejauh ini proses di pimpinan DPRD telah menyimpulk a n u nt u k m e l a k u k a n konsultasi ke Kemente rian Dalam Negeri, tetapi partainya juga memiliki tenggat. “Kalau ini ditunda-tunda, secara pribadi dan

partai saya merasa dirugikan karena kurang satu kursi. Saya minta secepatnya diproses administrasi­ nya,” ujarnya. Menurut Ismet, dari intenal Partai Golkar sudah mengusulkan pengg a n t i n ya , ya i t u s u a r a terbanyak di bawahnya.

“Berdasarkan perolehan suara pemilu legislatif lalu, Golkar telah meng­ usulkan Ali Imron sebagai pengganti Mega Putri Tarmizi. Jadi, tidak ada kubu-kubuan lagi, Golkar tetap satu, karena ini untuk kepentingan bersama.” (WIR/U1)

IM calon wali kota dan wakil wali kota Bandar Lampung, To b ro n i H a r u n - Ko m a r unizar, akan melaporkan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Panwaslu dilaporkan karena semua laporan tim Tobroni terkait pelanggaran pemilukada dinyatakan tidak memenuhi syarat. Ketua tim pemenangan To b r o n i - K o m a r u n i z a r, Hamami Fauzi, mengaku kecewa terhadap keputusan Panwaslu Bandar Lampung

Jadi semuanya resmi tidak satu pun kami terima. yang memutuskan semua laporan pelanggaran yang diajukan pihaknya tidak memenuhi persyaratan. Pihaknya pun akan melaporkan Panwaslu ke DKPP. “Kami mempersiapkan laporan ke DKPP terkait sikap Panwaslu yang menolak semua laporan tim Tobroni,” kata dia kepada Lampung Post, kemarin. Menurut Hamami, pe nolakan terhadap laporan tim Tobroni dengan alasan tidak memenuhi unsur tidak berdasar. Panwaslu juga tidak mengirimkan surat pemberitahuan ke pihaknya terkait hasil tindak lanjut laporan pelanggaran. “Kami tidak pernah diberikan surat tembusan resmi. Panwaslu juga tidak menjelaskan alasan mengapa laporan tidak memenuhi syarat dan tidak memenuhi unsur pelanggaran,” ujar dia. Ia menduga ada keberpihakan Panwaslu terhadap

salah satu calon. Panwaslu seharusnya memberitahukan kepada pihaknya bagian mana yang tidak memenuhi persyaratan. Kinerja Panwaslu inilah yang memicu pihaknya untuk mengadu ke DKPP. Tim Tobroni, kata dia, mengaku kecewa terhadap kinerja Panwaslu Bandar Lampung yang tidak menilai semua laporan tidak memenuhi unsur pelanggaran. Sebelumnya, tim Tobroni-Komarunizar melaporkan 38 dugaan pelanggaran pemilukada ke Panwaslu. Setelah Panwaslu melakukan kajian, hampir semua laporan tidak memenuhi syarat dan unsur pelanggaran. Ke t ua Pa nwa s l u B a n dar Lampung Adek Asyari mengatakan 38 laporan tim Tobroni sudah diverifikasi dan dikaji. Laporan yang diajukan ternyata ada yang bukan merupakan pelanggaran, tidak memenuhi syarat materiel, tidak memenuhi syarat formal, dan tidak memenuhi unsur pelanggaran. “Jadi semuanya resmi tidak satu pun kami terima,” kata dia, Senin (21/12). Misalnya terkait ada warga yang tidak menerima formulir C6, lanjut dia, pihaknya mengirimkan rekomendasi ke KPU agar memperbaiki kinerja penyelenggara pemilukada di lapangan. “Laporan itu terkait administrasi dan etika penyelenggara. Hasilnya tidak memenuhi unsur,” ujar dia. Anggota Panwaslu, Nur Rakhman Yusuf, mengatakan tidak ada regulasi yang mengatur lembaganya harus menyerahkan surat hasil kajian pelanggaran yang sudah dilaporkan tim calon kepala daerah. (U1) setiaji@lampungpost.co.id

PKPI akan Panggil Sumiati PA R TA I K e a d i l a n P e r satuan Indonesia (PKPI) Kabupaten Pesisir Barat segera memanggil anggotanya, Sumiati, yang diduga menggunakan ijazah palsu dalam pencalonanya m e n j a d i a n g go t a l e g i s latif di 2014. Sekretaris PKPI Pesisir Barat Irawan Topani menerangkan partainya akan menelusuri dugaan ijazah palsu. Jika memang ada indikasi pemalsuan ijazah, PKPI tidak akan melakukan pembelaan dan menyerahkan semuanya sesuai aturan. Sumiati adalah pengganti anggota DPRD Pesisir Barat Irawan Topani yang mengundurkan diri karena mencalonkan di sebagai wakil bupati Pesisir Barat. Sumiati adalah calon anggota legislatif yang memiliki suara terbanyak kedua setelah Topani. Topani menegaskan jika permasalahan yang terjadi tidak segera di selesaikan, partainya akan dirugikan. “Kalau proses PAW saya

terhambat, partai kami rugi,” kata Topani saat dihubungi, Senin (21/12). Ia menduga ada yang sengaja menghambat PKPI untuk melakukan pergantian antarwaktu (PAW). Sumiati membantah keras menggunakan ijazah palsu dan menyebut isu tersebut sebagai pencemar­a n nama baik. Menurutnya, permasalah­ an yang terjadi hanya ke­ salahan tulisan di KPU. “Nama asli saya sesuai ijazah, Jumiati, jadi yang tercantum di KPU Pesisir Barat itu ada salah tulis. Saya pernah komplain soal ini, tetapi KPU tetap menulis nama saya Sumiati,” kata dia. Dia mengaku siap menunjukan ijazah aslinya, bila diperlukan oleh pihak mana pun, khususnya KPU. “Kepala sekolah saya saja masih hidup dan saya lulusan 1990, ijazah saya memang Jumiati, jadi hanya salah tulis,” ujar dia. (WIR/U1)


selasa, 22 desember 2015

8 LAMPUNG MEMILIH

Bawaslu Diminta Lakukan Investigasi Lembaga pengawas belum menerima laporan yang disampaikan oleh pasangan calon yang merasa dirugikan KPU, yakni Jusuf SK-Marthin. PADLI RAMDAN

B

ADAN Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI telah meminta Ba­ waslu Kalimantan Utara (Kaltara) untuk melakukan investigasi terkait adanya dugaan kecurangan yang dilakukan KPU setempat sehingga berujung pada kericuhan. “Kami arahkan Bawaslu di sana agar melakukan in­ vestigasi apa yang menjadi keberatan dari pasangan calon,” kata Ketua Bawaslu RI Muhammad, saat ditemui di Jakarta, kemarin. Dia melanjutkan hingga saat ini belum ada lapor­ an yang disampaikan oleh

pasangan calon yang merasa dirugikan KPU, yaitu nomor urut 1 Jusuf SK-Marthin. Ia

Bawaslu telah memberikan ruang dan kesempatan untuk melaporkan apa yang menjadi dugaan kecurangan. pun menyayangkan perihal kericuhan yang terjadi hing­ ga menyebabkan kerusakan di Kantor Gubernur Kalim­ antan Utara. Padahal, jika ada dugaan kecurangan, seluruh pihak dapat segera

melaporkan hal tersebut ke Bawaslu provinsi. “Bawaslu telah memberi­ kan ruang dan kesempatan untuk melaporkan apa yang menjadi dugaan-dugaan kecurangan. Dan itu sebe­ narnya lebih efektif karena ada kewajiban bagi kami untuk menindaklanjuti, dan mencari fakta apa yang di­ duga oleh pelapor,” kata dia. Namun, meski tidak ada laporan, Bawaslu akan tetap melakukan penyelidikan. Ia menjelaskan pengawasan yang dilakukan Bawaslu agar Panwaslu tidak terbatas ha­ nya pada pengawasan aktif yang hanya menunggu lapor­ an. “Ada kewajiban kami melakukan pengawasan ak­ tif,” kata Muhammad. Muhammad melanjutkan hasil pengawasan yang di­ lakukan Panwas di tingkat lapangan bisa menjadi bahan

pertimbangan MK dalam me­ mutuskan sengketa hasil. Pu­ tusan MK akan sangat mem­ perhatikan penyeleseaian sengketa yang berproses di Panwas. “Apa pun temuan Bawaslu akan kami laporkan ke MK kalau itu juga digugat sebagai sengketa hasil.” Komisioner KPU, Hadar Nafis Gumay, mengungkap­ kan pihaknya menghargai proses penyelidikan yang dilakukan Bawaslu. Hal itu dinilai lebih baik ketim­ bang adanya pemaksaan ke­ hendak dengan kekerasan. “Bahwa nanti kemudian masih ada laporan pelangg­ aran ke pengawas ya silakan mereka laksanakan tugas­ nya. Dalam hal ini Panwas juga bisa dilibatkan dalam proses sengketa di MK,” kata Hadar. (MI/R5) padliramdan@lampungpost.co.id

MK Terima 112 Sengketa Pemilukada MAHKAMAH Konstitusi hingga Senin (21/12) sore telah menerima 112 per­ mohonan perselisihan hasil pemilukada serentak. MK akan memulai sidang gu­ gatan pada 7 Januari men­ datang. “Ada 112 permohonan yang masuk, di antaranya dua provinsi, yakni Beng­ kulu dan Kepulauan Riau, serta 110 kabupaten/kota,” kata Kepala Biro Humas MK

Ahmad Budi Djauhari ke­ pada Metrotvnews.com (grup Lampung Post), di kantor MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, kemarin. Budi meyakini permo­ honan masih akan terus bertambah mengingat MK masih membuka pendaft­ aran hingga Selasa (22/12) malam, pukul 00.00. Kelengkapan berkas per­ mohonan sengketa pemi­ lukada akan diumumkan

pada 31 Desember 2015. Bagi pemohon yang belum melengkapi legal standing di­ harapkan untuk dilengkapi dalam waktu 3 x 24 jam. “Tanggal 3 Januari nanti berkas harus sudah lengkap untuk mendapatkan nomor bukti registrasi perkara kon­ stitusi yang bakal memulai sidangnya tanggal 7 Januari tahun depan,” katanya. Wakil Ketua MK Anwar Usman membenarkan MK

membagi tim panel hakim yang memimpin sidang seng­keta pemilukada. Pem­ bentukan panel hakim su­ dah dilakukan jauh hari. “Sudah kami bagi tim pa­ nelnya,” ujarnya. Ketua KPU Husni Kamil Manik mengatakan jumlah gugatan sengketa pemilukada serentak hanya berkisar 30% dari jumlah perkiraan seng­ keta yang akan masuk ke MK, yakni 300 gugatan. (MI/U1)

LAMPUNG POST

3


selasa, 22 desember 2015

8 LAMPUNG MEMILIH

LAMPUNG POST

4

Tim Tobroni Laporkan Panwaslu ke DKPP Panwaslu menilai 38 laporan Tobroni-Komarunizar tidak memenuhi syarat dan unsur pelanggaran. SETIAJI B PAMUNGKAS

T

n ANTARA/PUSPA PERWITASARI

PENDAFTARAN PERSELISIHAN PEMILUKADA. Petugas melayani pengaduan sengketa pemilukada 2015 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin (21/12). MK menerima pengaduan sengketa pemilukada serentak tingkat kabupaten/kota dan provinsi hingga 22 Desember 2015 dan akan mulai disidangkan pada 7—23 Januari 2016.

Hasil Pemilukada Tiga Kabupaten Didugat ke MK KOMISI Pemilihan Umum Sumatera Selatan memastikan tiga hasil pemilukada masuk sengketa perselisihan hasil pemilu di Mahkamah Konstitusi. Tiga daerah itu, yakni Musirawas, Ogan Ilir, dan Ogan Komering Ulu. Anggota KPU Sumsel Divisi Hukum, Pengawasan, Sosialisasi, dan Pendidikan Pemilih, Ahmad Naafi, di Palembang, kemarin, mengatakan tiga KPU tidak dapat menetapkan pasangan calon

bupati dan wakil bupati terpilih karena menunggu penetapan pasangan calon setelah putusan MK. Menurut dia, data yang dihimpun dari situs resmi MK, hingga Senin (21/12), hanya tiga kabupaten di Sumatera Selatan yang dipastikan diajukan gugatannya ke Mahkamah Konstitusi. Permohonan pengajuan ke MK paling lambat dapat diajukan dalam tenggang waktu 3 x 24 jam sejak termo-

hon, yakni KPU kabupaten mengumumkan penetapan perolehan suara hasil pemilihan. Dia mengatakan dari tujuh kabupaten yang menyelenggarakan pemilukada di Sumatera Selatan, hanya KPU Kabupaten Musirawas yang melaksanakan penetap­an rekapitulasi perolehan suara hasil pemilihan pada 17 Desember 2015. Sementara enam KPU kabupaten lainnya, KPU Ogan Kome­ring

Ulu Timur, Ogan Kome­ring Ulu Selatan, Ogan Komering Ulu, Penukal Abab Lematang Ilir, Musirawas Utara, dan Ogan Ilir, melaksanakan penetapan pada 16 Desember 2015 sehingga telah melebihi waktu 3 x 24 jam bila permohonan tersebut masuk akan diajukan ke Mahkamah Konstitusi. Ia menyatakan KPU telah menerima surat dari Mahkamah Konstitusi Nomor 119/PAN.MK/12/2015 dan

Nomor 110/PAN.MK/12/2015 tanggal 20 Desember 2015 tentang Perkara Perselisih­ an Hasil Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota. “Memang diperoleh informasi tiga kabupaten sudah diajukan ke MK, sehingga pleno untuk SK penetapan pasangan calon terpilih tiga kabupaten tersebut belum bisa dilaksanakan sembari menunggu putusan MK terhadap perkara yang di­ ajukan,” ujarnya. (ANT/U1)

Bawaslu Temukan Mendagri Setuju Pemilukada Ditunda 2016 265 Pelanggaran Pemilukada BADAN Pengawas Pemilu Jawa Tengah mendata seba­ nyak 265 pelanggaran mewarnai pelaksanaan pemilukada serentak di 21 kabupaten/kota pada 9 Desember 2015. Koordinator Divisi Pencegahan dan Hubungan Antarlembaga Badan Pengawas Pemilu Jawa Tengah, Teguh Purnomo, mengungkapkan sebanyak 265 pelanggaran mewarnai pelaksanaan pemilukada serentak di 21 kabupaten/kota pada 9 Desember 2015. “Dari ratusan pelanggaran pemilukada itu, dua pelaku pelanggaran masing-masing di Pemalang dan Sragen sudah dijatuhi hukuman pidana penjara, sedangkan tiga pelaku lainnya masih dalam proses persidangan di Pengadilan Negeri Boyolali,” katanya di Semarang, kemarin. Teguh menjelaskan pelanggaran pemilukada berupa penyalahgunaan wewenang yang dilakukan oleh camat Sambirejo, Kabupaten Sragen, serta fasilitator program keluarga harapan di Kabupaten Pemalang. Sementara yang saat ini sedang diproses pidana di Pengadilan Negeri Boyolali dengan terdakwa seorang camat, kepala desa, dan pegawai negeri sipil dengan dugaan penyalahgunaan jabatan sebagai aparatur sipil negara.

Menurut dia, berbagai pelanggaran yang tercatat oleh petugas Panwaslu di 21 kabupaten/kota itu ada kemungkin­ an jumlahnya jauh di bawah potensi pelanggaran yang ada secara riil. “Pelanggaran yang kami inventarisasi ini merupakan temuan atau la­poran masyarakat dan telah diregister di formulir lapor­an atau formulir temuan pelanggaran yang disediakan panwas,” ujarnya. Ia memerinci, 10 anggota Panwaslu di kabupaten/kota yang mendapatkan temuan atau aduan dugaan terjadi­ nya pelanggaran pemilukada terbanyak adalah Panwaslu Semarang sebanyak 32 ­aduan, Panwaslu Kabupaten Wonosobo (27), Panwaslu Purbalingga (20), Panwaslu Pekalongan (19), Panwaslu Magelang (17), Panwaslu Blora (16), Panwaslu Sragen (15), Panwaslu Semarang (13), Panwaslu Pemalang (11), dan Panwaslu Purworejo (10). “Jika dilihat dari jenis pelanggaran yang ada, terjadi pelanggaran administrasi sebanyak 117 kejadian, suap atau mahar politik sebanyak 30 kejadian, pelibatan PNS dalam kegiatan politik atau kampanye 22 kejadian, penyelenggara pemilukada tidak netral 15 kejadian, penggunaan fasilitas negara untuk kampanye 14 kejadian,” ujarnya. (ANT/U1)

PEMILIHAN umum kepala daerah (pemilukada) se­ rentak yang digelar pada 9 Desember lalu masih menyisakan lima daerah yang belum melakukan pemungutan suara. Hal itu karena kelima daerah tersebut masih menunggu keputusan hukum yang inkracht terkait penetap­ an pasangan calon. Mengingat waktu yang tidak memungkinkan pemilukada kelima daerah tersebut untuk digelar pada akhir tahun 2015, Komisi Pemilihan Umum (KPU) pun mengatakan pemilukada akan digelar pada 2016. Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo masih berharap pemungutan suara di kelima daerah tersebut

bisa digelar pada Desember tahun ini. “Saya masih berharap bisa dilaksanakan bulan Desember. Tergantung political will dari Mahkamah Agung. KPU enggak bisa kita halangi untuk tidak mengajukan gugatan atas PT TUN,” ujarnya saat ditemui di Jakarta, Senin (21/12). Adapun kelima daerah yang pemilukadanya ditunda, yakni di Provinsi Kalimantan Tengah, Kabupaten Fakfak (Papua), Kota Manado (Sulawesi Utara), serta Pematangsiantar dan Simalungun (Sumatera Utara). Pemilukada di dae­ rah itu merupakan bagian dari pemilukada serentak yang berlangsung 9 Desember silam.

Terkait payung hukumnya, jika pemilukada digelar 2016 seperti yang diutarakan KPU, Tjahjo mengatakan hal itu tidak masalah. Pasalnya, pemilukada hanya diundur dalam kurun waktu 1—2 hari. “Enggak ada masalah. Undur 1—2 hari enggak masalah. Yang penting tidak ganggu tahapan pemilu,” ujarnya. Ia mengatakan secara prinsip pihaknya terus melakukan komunikasi de­ ngan KPU terkait penundaan kelima daerah tersebut. Jika pemilukada diundur ke 2016, Tjahjo mengaku tidak ada masalah dengan anggaran. “Dana siap. Kami berharap tidak mengganggu tahapan dan pelantikan bisa serentak,” kata dia. (MI/U1)

n ANTARA/SEPTIANDA PERDANA

SIDANG GUGATAN PEMILUKADA. Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan (kanan), selaku kuasa hukum pasangan calon bupati/wakil bupati Simalungun JR Saragih-Amran Sinaga, memberikan keterangan kepada Majelis Hakim dalam persidangan atas gugatan terhadap KPU Simalungun di Pengadilan Tinggi Tata Usaha (PT TUN) Medan, Sumatera Utara, Senin (21/12). Persidangan digelar dengan agenda kesimpulan.

Golkar Minta PAW Mega Putri Dipercepat POLITIKUS Golkar Lamp u n g , I s m e t Ro n i , m e ­ ngatakan proses pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPRD Lampung, Mega Putri Tarmizi, diperkirakan selesai pada Januari 2016. “Proses PAW ini karena berhalangan tetap yaitu

meninggal dunia dan yang memiliki hak penggantinya yaitu suara terbanyak di bawahnya. Saya sebagai kader Golkar mendorong proses ini dipercepat. Target saya Januari proses­nya selesai,” kata Ismet saat ditemui di ruang kerja­ nya, Senin (21/12).

Dia menjelaskan sejauh ini proses di pimpinan DPRD telah menyimpulk a n u nt u k m e l a k u k a n konsultasi ke Kemente rian Dalam Negeri, tetapi partainya juga memiliki tenggat. “Kalau ini ditunda-tunda, secara pribadi dan

partai saya merasa dirugikan karena kurang satu kursi. Saya minta secepatnya diproses administrasi­ nya,” ujarnya. Menurut Ismet, dari intenal Partai Golkar sudah mengusulkan pengg a n t i n ya , ya i t u s u a r a terbanyak di bawahnya.

“Berdasarkan perolehan suara pemilu legislatif lalu, Golkar telah meng­ usulkan Ali Imron sebagai pengganti Mega Putri Tarmizi. Jadi, tidak ada kubu-kubuan lagi, Golkar tetap satu, karena ini untuk kepentingan bersama.” (WIR/U1)

IM calon wali kota dan wakil wali kota Bandar Lampung, To b ro n i H a r u n - Ko m a r unizar, akan melaporkan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Panwaslu dilaporkan karena semua laporan tim Tobroni terkait pelanggaran pemilukada dinyatakan tidak memenuhi syarat. Ketua tim pemenangan To b r o n i - K o m a r u n i z a r, Hamami Fauzi, mengaku kecewa terhadap keputusan Panwaslu Bandar Lampung

Jadi semuanya resmi tidak satu pun kami terima. yang memutuskan semua laporan pelanggaran yang diajukan pihaknya tidak memenuhi persyaratan. Pihaknya pun akan melaporkan Panwaslu ke DKPP. “Kami mempersiapkan laporan ke DKPP terkait sikap Panwaslu yang menolak semua laporan tim Tobroni,” kata dia kepada Lampung Post, kemarin. Menurut Hamami, pe nolakan terhadap laporan tim Tobroni dengan alasan tidak memenuhi unsur tidak berdasar. Panwaslu juga tidak mengirimkan surat pemberitahuan ke pihaknya terkait hasil tindak lanjut laporan pelanggaran. “Kami tidak pernah diberikan surat tembusan resmi. Panwaslu juga tidak menjelaskan alasan mengapa laporan tidak memenuhi syarat dan tidak memenuhi unsur pelanggaran,” ujar dia. Ia menduga ada keberpihakan Panwaslu terhadap

salah satu calon. Panwaslu seharusnya memberitahukan kepada pihaknya bagian mana yang tidak memenuhi persyaratan. Kinerja Panwaslu inilah yang memicu pihaknya untuk mengadu ke DKPP. Tim Tobroni, kata dia, mengaku kecewa terhadap kinerja Panwaslu Bandar Lampung yang tidak menilai semua laporan tidak memenuhi unsur pelanggaran. Sebelumnya, tim Tobroni-Komarunizar melaporkan 38 dugaan pelanggaran pemilukada ke Panwaslu. Setelah Panwaslu melakukan kajian, hampir semua laporan tidak memenuhi syarat dan unsur pelanggaran. Ke t ua Pa nwa s l u B a n dar Lampung Adek Asyari mengatakan 38 laporan tim Tobroni sudah diverifikasi dan dikaji. Laporan yang diajukan ternyata ada yang bukan merupakan pelanggaran, tidak memenuhi syarat materiel, tidak memenuhi syarat formal, dan tidak memenuhi unsur pelanggaran. “Jadi semuanya resmi tidak satu pun kami terima,” kata dia, Senin (21/12). Misalnya terkait ada warga yang tidak menerima formulir C6, lanjut dia, pihaknya mengirimkan rekomendasi ke KPU agar memperbaiki kinerja penyelenggara pemilukada di lapangan. “Laporan itu terkait administrasi dan etika penyelenggara. Hasilnya tidak memenuhi unsur,” ujar dia. Anggota Panwaslu, Nur Rakhman Yusuf, mengatakan tidak ada regulasi yang mengatur lembaganya harus menyerahkan surat hasil kajian pelanggaran yang sudah dilaporkan tim calon kepala daerah. (U1) setiaji@lampungpost.co.id

PKPI akan Panggil Sumiati PA R TA I K e a d i l a n P e r satuan Indonesia (PKPI) Kabupaten Pesisir Barat segera memanggil anggotanya, Sumiati, yang diduga menggunakan ijazah palsu dalam pencalonanya m e n j a d i a n g go t a l e g i s latif di 2014. Sekretaris PKPI Pesisir Barat Irawan Topani menerangkan partainya akan menelusuri dugaan ijazah palsu. Jika memang ada indikasi pemalsuan ijazah, PKPI tidak akan melakukan pembelaan dan menyerahkan semuanya sesuai aturan. Sumiati adalah pengganti anggota DPRD Pesisir Barat Irawan Topani yang mengundurkan diri karena mencalonkan di sebagai wakil bupati Pesisir Barat. Sumiati adalah calon anggota legislatif yang memiliki suara terbanyak kedua setelah Topani. Topani menegaskan jika permasalahan yang terjadi tidak segera di selesaikan, partainya akan dirugikan. “Kalau proses PAW saya

terhambat, partai kami rugi,” kata Topani saat dihubungi, Senin (21/12). Ia menduga ada yang sengaja menghambat PKPI untuk melakukan pergantian antarwaktu (PAW). Sumiati membantah keras menggunakan ijazah palsu dan menyebut isu tersebut sebagai pencemar­a n nama baik. Menurutnya, permasalah­ an yang terjadi hanya ke­ salahan tulisan di KPU. “Nama asli saya sesuai ijazah, Jumiati, jadi yang tercantum di KPU Pesisir Barat itu ada salah tulis. Saya pernah komplain soal ini, tetapi KPU tetap menulis nama saya Sumiati,” kata dia. Dia mengaku siap menunjukan ijazah aslinya, bila diperlukan oleh pihak mana pun, khususnya KPU. “Kepala sekolah saya saja masih hidup dan saya lulusan 1990, ijazah saya memang Jumiati, jadi hanya salah tulis,” ujar dia. (WIR/U1)


selasa, 22 desember 2015

POLITIK

LAMPUNG POST

5

DPD Soroti Rendahnya Partisipasi Pemilih

Mendagri masih berharap pemungutan suara di lima daerah bisa digelar pada Desember tahun ini. FATHUL MU’IN

K

ETUA DPD Irman Gusman menyoroti rendahnya partisipa­ si politik masyarakat dalam pemilukada serentak pada 9 Desember lalu. Sebab, hal itu merupakan tolok ukur keberhasilan demokrasi di Indonesia. “Pelaksanaan pemilukada serentak terkendali, namun yang mengkhawatirkan ada­ lah partisipasi masyarakat jauh dari harapan,” katanya di gedung DPD, Jakarta, kemarin. Hal itu diungkapkannya saat memberikan Refleksi Akhir Tahun 2015 DPD bertajuk Memantapkan Konsolidasi Nasional Menyambut Masyarakat Ekonomi ASEAN, di gedung DPD, Jakarta, Senin. Irman menjelaskan DPD tidak mau demokrasi yang berjalan di Indonesia hanya prosedural, tetapi harus sub­ stansial. Menurut dia, salah satu tolok ukur terwujudnya demokrasi substansial ada­ lah tingginya partisipasi poli­ tik masyarakat. “Partisipasi politik masyarakat harus tinggi karena menunjukkan demokrasi berjalan baik.” Dia mengatakan sebelum pelaksanaan pemilukada serentak, Indonesia melak­ sanakan pemilukada nyaris setiap bulan, karena adanya perbedaan periodisasi masa jabatan kepala daerah. Irman berharap adanya cacat demokrasi yang pernah terjadi dalam pelaksanaan pemilukada bisa dikurangi, misalnya dengan membatasi sengketa yang bisa dibawa ke Mahkamah Konstitusi.

“Hanya perbedaan atau selisih suara 1,5% hingga 2,5% yang bisa digugat ke MK, sehingga jumlah perka­ ra pelaksanaan pemilukada serentak, yang diperkarakan bisa ditekan,” ujarnya. Selain itu, menurut dia, meskipun pelaksanaan pemilukada berjalan lancar, berdasarkan monitoring DPD, ada tiga permasalahan yang ditemukan. Pertama, menurut Irman, terpaksa ditundanya pelak­ sanaan pemilukada di lima daerah sehingga pemilukada serentak hanya dilaksanakan di 264 daerah dari 269 yang semula direncanakan. Kedua, kasus calon tung­ gal. Ketiga, menurut Irman, berdasarkan evaluasi KPU, tingkat partisipasi pemilih hanya 64,02% di pemilihan bupati/wali kota dan 64,78% untuk pemilihan gubernur. Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumo­ lo masih berharap pemun­ gutan suara di lima daerah tersebut bisa digelar pada Desember tahun ini. “Saya masih berharap bisa dilaksanakan Desember, ber­ gantung political will dari Mah­ kamah Agung. KPU enggak bisa kami halangi untuk tidak mengajukan gugatan atas PT TUN,” ujarnya saat ditemui di Jakarta, Senin (21/12). Kelima daerah yang pemi­ lukadanya ditunda yakni di Provinsi Kalimantan Tengah, Kabupaten Fakfak (Papua), Kota Manado (Su­ lawesi Utara), serta Pema­ tangsiantar dan Simalungun (Sumatera Utara). (MI/U1) fathulmuin@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/DOK

PENDIDIKAN PDIP. Ketua DPC PDIP Tulangbawang Winarti memberikan pendidikan politik kepada kader dan pengurus PDIP Rawajitu Selatan, Tulangbawang, Senin (21/12). Pada kesempatan tersebut para kader dibekali cara berpolitik yang baik.

NasDem Lampung Evaluasi Kader PASCAPEMILUKADA di de­ lapan kabupaten/kota, DPW Partai NasDem Lampung segera melakukan evalu­ asi terhadap seluruh kader. Evaluasi itu untuk meng­ ukur kinerja kader dalam proses pemenangan. “Kami memang selalu mengevaluasi hasil-hasil yang dicapai. Evaluasi un­ tuk mengetahui kinerja para kader, pengurus, dan anggota DPRD, baik provinsi maupun kabupaten/kota,” kata Plt Ketua DPW NasDem Lampung Taufik Basari, Sabtu (19/12). M e n u r u t nya , eva l u ­ asi yang dilakukan untuk mencocokkan antara kerja kader dan hasil perolehan di tempat-tempat yang meng­ gelar pemilukada. “Apakah di daerah yang memenang­ kan pemilukada berkorelasi dengan pasangan calon yang kami dukung,” ujar Taufik. Korwil Partai NasDem Lampung mengatakan langkah itu merupakan salah satu indikator uta­ ma, apakah kader NasDem bekerja atau tidak. Dari hasil evaluasi itu, pihaknya dapat mengetahui di mana kelebihan dan kekurangan

yang perlu diperbaiki un­ tuk persiapan menjelang Pemilukada 2017. “Evaluasi dilakukan pada awal Februari, setelah sele­ sai proses gugatan di MK secara keseluruhan yang ada di Indonesia. Kebetul­ an saya kan menangani se­ luruh sengketa pemilukada se-Indonesia,” ujarnya. Di NasDem, lanjutnya, sudah ada mekanisme pe­ nilaian terhadap kerja-kerja anggota DPRD tentang pemi­ lukada. Hasil evaluasi itu akan menentukan anggota DPRD itu pada pemilu legis­ latif mendatang. Misalnya, penempatan nomor urut pada pencalegan kemudian dukungan-dukungan lain­ nya tentang pelatihan tam­ bahan yang sifatnya meng­ untungkan bagi kader. “Sebaliknya, ketika da­ lam evaluasi nanti ternyata diketahui kader tersebut tidak bekerja optimal di daerah pilihannya, oto­ matis memengaruhi nomor urut dan peluang mereka untuk maju kembali di pe­ riode yang akan datang. Ini berlaku terhadap kader yang bukan anggota DPRD,” kata Taufik. (WIR/U2)

PDIP Tuba Bekali Kader Pendidikan Politik DPC PDIP Tulangbawang memberikan pendidikan politik kepada seluruh kader­nya, Senin (21/12). Selain sebagai kewajiban se­ bagai partai politik, kegiatan dilanjutkan dengan pelanti­ kan pengurus ranting. Pendidikan politik PDIP Tulangbawang digelar di se­ jumlah titik, yakni di Rawa­ jitu Selatan, Rawajitu Timur, Penawartama, dan di Ge­ dungaji. Setiap titik diikuti sekitar pengurus ranting dan tokoh masyarakat yang berkumlah 300 orang. Pemateri pendidikan politik terdiri dari pe ­ ngurus PDIP provinsi dan pengurus DPC. Acara juga

dilanjutkan dengan pelan­ tikan pengurus ranting dan penyematan seragam pengurus oleh pengurus DPD PDIP Lampung Kadek Suwartika. Pengurus PDIP yang dilantik dan diberikan seragam di setiap kampung rata-rata 12 orang. Ketua DPC PDIP Tuba Wi­ narti mengatakan memberi­ kan pendidikan politik kepa­ da pengurus dan masyarakat adalah tanggung jawab set­ iap partai politik. PDIP seba­ gai partai besar dan peme­ nang pemilu berusaha untuk terus berkontribusi terhadap pembangunan, termasuk mencerdaskan masyarakat. “Pendidikan politik ini juga

untuk menajamkan nilainilai Pancasila dan UUD 1945,” kata Winarti. PDIP Tulangbawang me­ rupakan partai pemenang pemilu 2014 di Tulang­ bawang dengan perolehan 11 kursi di DPRD sehingga partai itu ingin membekali kader-kadernya tentang politik dan cara-cara mem­ bangun daerah. Pendidikan politik itu akan terus berlanjut, hari ini (22/12) pendidikan poli­ tik dan pelantikan pengurus ranting akan dipusatkan di kantor DPC PDIP, Menggala. Acara itu akan menghadir­ kan sejumlah pengurus dari DPD. (WIR/U2)

n ANTARA/M AGUNG RAJASA

RAPIMNAS III PARTAI GOLKAR. Ketua Umum Golkar versi Munas Ancol Agung Laksono (kedua kanan) didampingi Wakil Ketua Umum Golkar versi Munas Ancol Priyo Budi Santoso (kedua kiri), anggota Dewan Pertimbangan Partai Golkar Abdul Gafur (kanan), dan Sekretaris Dewan Pertimbangan Partai Golkar Paskah Suzetta (kiri) menghadiri pembukaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) III Partai Golkar di Hotel Crowne, Jakarta, Minggu (20/12).

Umar Ahmad Diprediksi Jadi Calon Tunggal

n ANTARA/PRASETYO UTOMO

TEKNOLOGI ANTISADAP. Teknisi menunjukkan alat komunikasi antisadap PT Indoguardika Cipta Kreasi (ICK) di Kawasan Industri Taman Tekno Bumi Serpong Damai, Tangerang Selatan, Banten, Senin (21/12). ICK memproduksi pabrik mesin sandi pertama di Indonesia lewat teknologi enkripsi atau antisadap yang digunakan untuk perangkat keras seperti handie talkie (HT), jammer, dan beberapa alat militer.

BUPATI Tulangbawang Ba­ rat Umar Ahmad dipredik­ si bakal menjadi calon tunggal pada Pemilukada 2017. Sebab, hampir se­ mua ­p artai politik di ka­ bupaten setempat meng­ isyaratkan mendukung pencalonannya. Justru yang menjadi re­ butan adalah kursi wakil bupati. Sejumlah partai yang memiliki kursi di DPRD

setempat sedang berupaya mendapatkan posisi ter­ sebut, seperti Fraksi PDIP, F-Golkar, F-PKB, F-Hanura, F-Gerindra, dan sejumlah fraksi gabungan, yakni PAN, PKS, PPP, dan NasDem. Bahkan, F-Hanura telah menjagokan Ketua Dewan Kehormatan DPRD Marzani untuk dimajukan bersama dengan Umar Ahmad yang akan diusung Demokrat.

Selain Hanura, Golkar juga disebut-sebut akan memaju­ kan Ketua DPD II Rio Teguh, PDIP (Ponco Nugroho), PKB (Solih), dan PKS (Githo). “Kalau maju kalah juga, ngapain? Lebih baik kami lanjutkan Umar Ahmad yang telah terbukti mem­ bangun kabupaten ini,” ujar salah seorang ketua partai politik di kabupaten setempat, kemarin.

Sumber ini menyebutkan sejumlah ketua partai poli­ tik telah merespons positif rencana tersebut. Bahkan, rencana ini sudah mulai diteruskan ke pimpinan partai tingkat provinsi dan pusat. “Yang masih hangat ini masalah calon wakilnya, apakah dari politikus atau birokrasi,” kata dia. Menanggapi hal tersebut, Umar Ahmad mengaku be­

lum memikirkan masalah politik. Sebab, lanjut dia, tahapan pemilukada belum ditetapkan KPU. “Nanti ada waktunya saya bicara masalah politik. Saat ini kita bicara pembangunan dulu, karena belum saatnya. Yang ada di pikiran saya seka­ rang bagaimana semua jalan mulus, fasilitas pendidikan dan kesehatan membaik,” kata Umar, kemarin. (MER/U2)

Golkar Terbelah Usulkan Ketua DPR DUA kepengurusan Partai Golkar saling klaim berhak mengusulkan calon ketua DPR pengganti Setya No­ vanto. Kepengurusan yang diketuai Aburizal Bakrie sebelumnya telah menulis surat kepada pimpinan De­ wan untuk mengusulkan Ade Komarudin yang kini menjabat sebagai ketua Fraksi Golkar di DPR. Namun, kepengurusan hasil Munas Ancol Jakarta yang diketuai Agung Lak­ sono juga mengusulkan Agus Gumiwang menjadi ketua DPR. Wakil Ketua Partai Golkar hasil Munas Ancol, Priyo

Budi Santoso, mengatakan pemilihan Ade Komaru­ din merupakan keputu­ san sepihak dari Aburizal Bakrie. Priyo menilai da­ lam mengambil keputusan strategis semestinya ada pembicaraan bersama dari kedua kubu. “Tokoh yang diajukan ini (Ade Komarudin) tidak dibicarakan bersama. Itu nanti akan berlarut-larut kalau keputusan pimpin­ an DPR tidak satu meja,” ujarnya di Jakarta, ke ­ marin. Priyo menyatakan pihaknya tidak keberatan dengan mekanisme kocok

ulang apabila fraksi-fraksi di DPR menginginkan de­ mikian. Dalam UndangUndang tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD sebelum direvisi, pimpinan DPR berasal dari partai yang mendapat suara terbanyak dalam pemilihan umum. “Kalau kocok ulang ber­ dasarkan perolehan peme­ nang pemilu, kami akan siap kembali ke tradisi lama,” katanya. Wakil Ketua DPR Agus H e r m a nto m e n g at a k a n pimpinan DPR hanya men­ erima satu surat dari Gol­ kar untuk menggantikan Novanto, yakni atas nama

Ade Komarudin. Sementara itu, Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini mengatakan di UU MD3 tidak ada mekanisme ko­ cok ulang, kecuali adanya keinginan untuk merevisi aturan pemilihan ketua DPR. Pandangan senada juga dikatakan anggota dari Fraksi Gerindra, Des­ mond Junaidi Mahesa. “ S aya k i r a r u a n g i t u tidak ada, kecuali ada pe­ rubahan undang-undang,” kata dia. Menurut UU MD3, apabila pimpinan DPR me­ nyatakan mundur, peng­ gantinya diusulkan partai politik. (MI/U2)


selasa, 22 desember 2015

BANDAR LAMPUNG

Lampung Perbanyak Juru Sembelih D I NA S Peternakan dan Kesehatan Hewan Lam­ p u n g te r u s m e mp e r b a ­ nyak jumlah juru sembelih halal ternak sapi, kerbau, kambing, dan unggas mela­ lui kegiatan peningkatan kompetensi juru sembelih halal. Hal ini untuk mengefek­ tifkan jaminan kesehatan dan ketenteraman batin masyarakat dalam mengon­ sumsi daging. Kabid Keswan dan Kes­ mavet Dinas Peternakan d a n Ke s e h a t a n H e wa n Provinsi Lampung Arsyad mengatakan keberadaan juru sembelih ini penting. Selain menjamin produk daging yang dihasilkan halal, juga dapat mengu­ rangi jumlah penganggur di Lampung. “Juru sembelih halal ini dituntut memiliki kom­ petensi yang dibuktikan dengan sertifikat halal dari MUI,” kata Arsyad ditemui di kantornya, kemarin. Menurutnya, jumlah juru sembelih halal sebanyak 92 orang. Ke depan jumlah ini akan diperbanyak menjadi 200 orang. Juru sembelih, kata Arsyad, merupakan pekerjaan yang menjanji­ kan. Juru sembelih yang memi­ liki sertifikasi dari MUI, sam­ bung dia, bisa dimanfaatkan bukan hanya di Provinsi Lampung, melainkan juga di seluruh Indonesia bah­ kan untuk ke luar negeri, sehingga penting dalam menghadapi perdagangan bebas (MEA). Arsyad melanjutkan para juru sembelih ini harus menyembelih mengguna­ kan prinsip syariat Islam. Seperti membaca bismillah dan memotong sekaligus tiga saluran: saluran napas, saluran makan, dan dua saluran pembuluh darah besar. “Mereka juga dipersyarat­ kan menyembelih cepat, kurang dari 10 detik, se­ hingga darah yang mengalir cepat, deras, dan tepat.” Arsyad juga menekankan agar para juru sembelih ini dapat melakukan pe­ nyembelihan dengan sekali sayatan tanpa mengangkat pisau. Perlakuan lebih lan­ jut pasca-penyembelihan dilakukan apabila darah telah berhenti mengalir dan hewan benar-benar mati. (UMB/K3)

LAMPUNG POST

6

Tahun Baru, PKOR Steril dari Pedagang

n LAMPUNG POST/MG2

AKSI UNTUK KORUPTOR. Sejumlah orang yang tergabung dalam ormas Tim Andalan Pasukan Inti Lampung (Tampil) melakukan aksi di depan gedung Kejaksaan Tinggi Lampung terkait tindakan korupsi pengadaan baju siswa miskin SD/MI dan SMP/MTS di Dinas Pendidikan Provinsi Lampung, Senin (21/12).

Pemkot segera Hapus 1.579 Aset Kemungkinan awal 2016 Pemkot kembali melakukan penghapusan aset. Saat ini KPNKL Bandar Lampung masih menilai sejumlah aset Pemkot. FEBI HERUMANIKA

B

ADAN Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Pe­ merintah Kota Bandar Lam­ pung segera menghapus 1.579 barang inventaris milik pemerintah. Jumlah itu terdi­ ri atas sembilan satuan kerja perangkat daerah (SKPD), di antaranya Kecamatan Tan­ jungkarang Pusat sebanyak 733 barang dengan nilai perolehan Rp87 juta dan nilai wajar hasil penaksiran Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) setempat senilai Rp2,5 juta. Selanjutnya Kecamatan Kemiling sebanyak 96 item dengan nilai perolehan Rp23 juta dan nilai wajar

Rp524 ribu. Kepala BPKAD Bandar Lampung Tresno Adreas membenarkan adanya 1.579 aset Pemkot yang segera dihapuskan. Menurutnya, nilai perolehan adalah nilai barang saat pengadaan. Se­ dangkan nilai wajar adalah nilai aset itu saat ini setelah penggunaan. Adapun aset yang akan dihapuskan terdiri dari per­ alatan kantor, seperti lemari, meja, dan kursi. Ada juga se­ jumlah perangkat komputer, mesin potong rumput, sam­ pai kendaraan dinas seperti truk dan mobil dinas. Tresno menjelaskan da­ lam penghapusan jilid I ini Pemkot akan menghapus­ kan sebanyak 1.579 aset

dengan total nilai peroleh­ an mencapai Rp1,5 miliar. Setelah ditaksir KPKNL, nilainya menyusut menjadi hanya Rp109 juta. “Barang itu kan menurun terus harganya tiap tahun, mi­ salnya mobil truk dibeli tahun 2000 oleh Dinas Kebersihan dan Pertamanan (Disbertam) seharga Rp300 juta. Sekarang ternyata nilainya hanya Rp25 juta,” ujar Tresno.

Penandatanganan Penjabat Wali Kota Ban­ dar Lampung Sulpakar, lan­ jut Tresno, sudah menanda­ tangani surat ke­terangan (SK) kepala daerah untuk penghapusannya per Kamis (24/12). Selanjutnya BPKAD akan menyerahkan kembali aset tersebut untuk dilak­ sanakan penghapusan­nya oleh KPKNL. Kemungkinan aset itu cuma dua, yakni akan dilelang atau langsung dihapuskan. Tergantung

kelayakan pakai barang itu oleh KPKNL. “Jika jadi dilelang, nantinya lelang tersebut dilaksanakan secara terbuka dan berhak diikuti seluruh pihak yang tertarik. Penyelenggaranya dari KPKNL, kalau mau ikut boleh kok,” katanya. Kemungkinan awal 2016 Pemkot kembali melakukan penghapusan aset. Saat ini KPNKL Bandar Lampung masih menilai sejumlah aset Pemkot, di antaranya Taman Wisata Bahari milik Dinas Kelautan dan Per­i kanan yang nilai pengadaannya mencapai Rp1,2 miliar. “Itu juga masih dinilai mereka. Awal tahun ke­ mungkinan mulai dihapus. Untuk yang 1.579 ini kami kebut agar bisa pengha­ pusannya dilakukan sebe­ lum tutup tahun anggaran 2015,” kata dia. (K2) febiherumanika@lampungpost.co.id

Pemagaran PT KAI Sepihak, Warga Minta Dukungan DPRD FORUM Komunikasi Masyarakat Kotabaru dan Rawalaut menilai rencana pemagaran oleh PT Kererta Api Indonesia (KAI) dilaku­ kan sepihak. Hal tersebut disampaikan perwakilan masyarakat saat rapat dengar pendapat bersama pimpinan DPRD Provinsi Lampung, Senin (21/12). Koordinator lapangan,

Firdaus, mengatakan keha­ dirannya bersama teman-te­ man masyarakat warga Ko­ tabaru dan Rawa­laut meng­ inginkan dukungan dari pihak DPRD provinsi yang menjadi wakil masyarakat atas permasalahan dan harapan yang diinginkan. “Kehadiran kami di sini meminta dukungan atas penolakan pemagaran yang

dilakukan PT KAI. Alhamdu­ lillah, pertemuan kali ini di­ fasilitasi dan DPRD berjanji akan membantu kami,” kata Firdaus di gedung DPRD Lampung, Senin (21/12). Ia menuturkan sejauh ini di lapangan sudah ada pengerja­ an pemagaran sekitar radius 1 km, sedangkan sebelumnya tanpa komunikasi yang jelas dengan warga.

Di sisi lain, Wakil Ketua DPRD Lampung Ismet Roni mengatakan konflik PT KAI dengan masyarakat yang terjadi di Kotabaru dan Rawalaut segera dit­ indaklanjuti agar tidak berdampak meluas. Ia melanjutkan dengan adanya laporan masyarakat, DPRD segera memanggil PT KAI hari ini. (WIR/K3)

PEMERINTAH Provinsi (Pemprov) Lampung manargetkan penertiban aset di PKOR Way Halim, Bandar Lampung, pada Ta­ hun Baru harus steril. Hal itu disampaikan Kepala Biro Perlengkapan dan Aset Daerah Pemerintah Provinsi Lampung Luk­ mansyah. Menurutnya, PKOR Way Halim akan dikembali­ kan sesuai dengan fungsi awalnya sebagai sarana dan prasarana masyarakat berolahraga. Tiap harinya, kata Lukmansyah, sekitar hampir 450 pedagang me­ menuhi seluruh wilayah aset olahraga Pemprov Lampung ini. “Itu kan seharusnya diguna­kan untuk latihan sa­ rana olahraga masyarakat, tapi kondisinya sekarang cukup memprihatinkan. Sudah kayak pasar tumpah dan beberapa masyarakat

juga sudah meminta agar PKOR dibenahi. Target di Ta­ hun Baru sudah steril, tapi hambatan pasti ada. Nanti kami tetapkan dulu zona untuk mereka (pedagang) di mana,” kata Lukmansyah saat ditemui di ruang ker­ janya, Senin (21/12). Ia mengatakan sebelum­ nya Biro Perlengkapan dan Aset Daerah bersama Satpol PP Provinsi Lam­ pung telah mengumpul­ kan pemilik kafe remangremang beserta para pedagang pakaian untuk menertibkan aset sesuai dengan fungsinya. “Kami sedang upaya­ kan relokasinya dan akan dibuatkan zona-zona untuk para pedagang, tapi sampai sekarang belum ketemu yang pas. Polanya akan diubah apakah permanen atau temporer belum tahu,” kata mantan Kadis PU Pring­ sewu ini. (MAN/K3)

KB di Kota Dapat Bersaing di Nasional KETUA Tim PKK Provinsi Lampung Yustin Ficardo terus mendorong agar Provinsi Lampung dapat mencontoh Kota Bandar Lampung yang dari segi kesehatan dan lingkungan, khususnya Keluarga Ber­ encana (KB), dapat bersa­ ing di tingkat nasional. “Dalam rangka KB Ke­ sehatan tingkat Provinsi Lampung ini, saya yakin Bandar Lampung dapat mewakili provinsi ke ting­ kat nasional mengingat Bandar Lampung cukup bagus dari segi kesehat­ an dan lingkungannya,” ujar Yustin dalam Lomba Ke s at u a n G e r a k P K KKB -Kesehatan Tingkat yang digelar di Kelurah­ an Kedaung, Kecamatan Kemiling, Bandar Lam­ pung, Senin (21/12). Pada acara bertema Ayo kerja, Satukan langkah

bersama untuk menuju masyarakat yang sehat sejahtera itu, Yustin ber­ harap kegiatan dan pe­ rubahan yang baik ini dapat disebarluaskan. “Pe­ rilaku hidup sehat seperti yang kami lihat di Kelura­ han Kedaung ini dapat di­ sebarluaskan di kelurahan lain seluruh provinsi ini,” kata perempuan nomor satu di provinsi tersebut. Pada kegiatan itu, Yus­ tin juga mengucapkan selamat Hari Ibu untuk seluruh ibu yang ada di Provinsi Lampung. Menu­ rutnya, sosok ibu adalah ujung tombak kader dalam masing-masing rumah tangga. Yustin mengimbau agar setiap ibu menjadi lebih baik dalam mengayomi anak serta membentuk akhlak keluarga yang se­ makin baik. (EBI/K3)


selasa, 22 desember 2015

BANDAR LAMPUNG

PECAH KACA. Pemilik memeriksa mobil yang kacanya dipecahkan di Jalan Rasuna Said, Telukbetung Utara, Bandar Lampung, Senin (21/12). Aksi kejahatan pecah kaca tersebut mengambil uang tunai, tas, hingga peralatan elektronik.

n LAMPUNG POST/ IKHSAN DWI NUR SATRIO

Brigif-3 Marinir Perkenalkan Wisata Pantai Marines Eco Park BRIGADE Infanteri (Brigif)-3 Marinir, Piabung, Pesawaran, memperkenal­ kan wisata baru berkonsep Marines Eco Park (MEP). Soft launching MEP, ­Minggu (20/12), ditandai dengan penekanan sirene dan pen­ jelasan oleh Komandan Brigif-3 Marinir Kolonel Werijon. Marines Eco Park merupa­ kan kawasan wisata lengkap dengan berbagai fasilitas hiburan, tetapi tetap mem­ perhatikan kelestarian eko­ sistem pantai sehingga selain menjadi tempat berlibur, kawasan yang berada di

antara gugusan Pulau Caligi dan Pulau Kelagian, serta dibangun di lahan seluas sekitar 10 ha tersebut dapat menjadi lokasi wisata yang mengedukasi masyarakat. Digagas langsung oleh Kolonel Werijon, kawasan ini juga akan dibangun beberapa sarana pendu­ kung seperti Monumen Marinir dan Nelayan. “Akan kami bangun monumen yang hanya akan ada satusatunya di dunia, tentang marinir dan nelayan di tempat ini,” ujar Werijon dalam pemaparannya di hadapan tamu undangan

Lima Buron Kejari Masih Melenggang HINGGA penghujung 2015, pencarian terhadap lima buronan Kejaksaan Negeri Bandar Lampung belum membuahkan hasil satu pun alias masih melenggang. Mereka antara lain man­ tan bupati Lampung Timur Satono, mantan komisaris BPR Tripanca Setiadana Sugiarto Wiharjo alias Alay. Keduanya masuk daftar pencarian orang (DPO) pi­ dana khusus korupsi. Kajari Bandar Lampung Widiantoro mengatakan selain kedua terpidana itu, ada yang terbaru, yaitu Bambang, tersangka korup­ si jalan kampung di Lem­ pasing. Bambang menjadi buronan sejak beberapa bulan lalu setelah ditetap­ kan sebagai tersangka. Kemudian dua lainnya, yakni Richard dan Haidar Tihang. “Di bidang pidana umum Kejari memiliki dua DPO, yaitu Richard dan Haid­ ar Tihang,” kata Widiantoro. Kajari mengungkapkan Haidar Tihang merupak­ an terpidana 10 bulan atas perkara penyerebotan ta­ nah terkait Pasal 385 KUHP. Haidar merupakan mantan Kepala Bidang Penagihan dan Penetapan Dinas Pendapatan Daerah Tulangbawang. Menurut Widiantoro, Hai­

dar Tihang sempat ditang­ kap, tetapi karena yang bersangkutan jatuh sakit, lalu oleh kejaksaan dibawa ke rumah sakit. “Ternyata setelah sembuh keluarg­ anya mau menyerahkan, tetapi sekarang justru meng­ hilang. Padahal keluarganya telah memberikan jaminan atas terpidana,” kata dia. Menyikapi itu, Widiantoro menyatakan masih mencari cara agar bisa segera me­ nangkap mereka. “Atas DPO yang masih bebas berkeliar­ an itu, kami terus berupaya dan telah melakukan penge­ jaran. Namun, hingga saat ini hasil yang didapatkan masih nihil,” ujarnya. Sedangkan upaya pencari­ an terpidana Richard, Kejari bekerja sama dengan Kejati dan Polresta Bandar Lampung untuk mencari di rumah­ nya yang berada di bilangan Jalan Perintis, Garuntang, Bandar Lampung. Namun tidak ditemukan. Richard merupakan terpidana 7 bulan penjara dalam perkara pe­ nyalahgunaan senjata api. “Di penghujung tahun ini, kami tidak bisa menarget­ kan untuk dapat menang­ kap buronan itu, tetapi kami masih berusaha keras untuk melakukan pencarian,” kata dia. (*12/K2)

daat soft launching MEP, Minggu (20/12). Menurut Werijon, MEP merupakan karya para pra­ jurit marinir. Pembangunan MEP melibatkan sekitar 300 prajurit dari kesatuan Brigif-3 Piabung dan hanya dalam waktu 21 hari (3 minggu). Setiap satu bulan sekali para pengunjung dapat me­ nyaksikan ketangguhan pra­ jurit marinir yang beratraksi dalam pertunjukan akrobatik halang rintang hingga atraksi perahu naga. Di sana juga tersedia fasilitas restoran hingga sebuah kedai kopi dan panggung musik.

Selain itu, di kawasan tersebut nantinya akan dibuat taman baca hingga gedung sekolah dasar (SD) baru. Marinir akan terus mengembangkan kawasan hutan mangrove, zona bebas penangkapan ikan meng­ gunakan bahan peledak, hingga kawasan konservasi terumbu karang. “Melalui konsep ini kami ingin mengedukasi masyarakat sekaligus mem­ bina desa- desa pesisir agar mendapat kehidupan yang layak, karena selama ini kita mendengar kawasan pesisir kebanyakan masyarakatnya

miskin,” kata Werijon ke­ pada para wartawan. Ke d e p a n , k a t a d i a , masyarakat sekitar juga akan diberdayakan menjadi pembudidaya ikan dengan sistem jaring apung di seki­ tar kawasan pantai MEP. Dengan perekonomian yang lebih stabil, paham radikalisme di masyarakat juga akan bisa ditangkal. De­n gan keberadaan Ma­ rines Eco Park, diharapkan masyarakat sekitar juga merasakan manfaatnya dan meningkatkan pendapatan mereka karena desanya men­ jadi destinasi wisatawan. (*1/

Ustaz Didakwa Tempati Tanah Ilegal USTAZ Rusdi Hidayatullah alias Iyus (42), warga Jalan Anggun Cik, Kelurahan Sumurputri, Telukbetung Utara, Bandar Lampung, diadili di Pengadilan Ne­ geri Tanjungkarang, Senin (21/12). Dia didakwa me­ nempati tanah milik Nur Iman secara ilegal. Dalam dakwaan Jaksa Sukaptono, terdakwa Rus­ di menempati tanah terse­ but karena mendapatkan kuasa dari Sariman, pihak yang mendapatkan wari­ san dari nenek kakeknya. Atas perbuatan tersebut, Rusdi dijerat melanggar Pasal 263 Ayat (1) KUHP da­

lam dakwaan primer dan Pasal 385 Ayat (1) KUHP dalam dakwaan subsider. Di hadapan Majelis Ha­ kim yang diketuai Nirmala Dewita, jaksa menjelaskan perbuatan terdakwa ber­ mula pada 14 Juli 2006 un­ tuk membuat surat kuasa dari Sariman, Mad Said, Sanikah, Asiah, dan Alfi­ an, selaku pihak pertama, kepada terdakwa selaku pihak kedua. Pihak per­ tama memberikan kuasa kepada terdakwa untuk mengurus menyelesaikan warisan dari kakek dan neneknya berupa sebi­ dang tanah seluas 5.000

meter/segi. “Lalu terdakwa mem­ buat surat kuasa tesebut dan menemui pihak per­ tama untuk memberi­ tahukan kepada pihak pertama mendapat bagian tanah 600 meter persegi dan untuk kepengurusan surat tanah tersebut ter­ dakwa meminta Sariman, Sanikah, Asah, dan Alfian untuk menandatangani surat kuasa,” kata jaksa. Selesai membuat surat tanah, terdakwa tidak menyerahkan surat asli tanah kepada Sariman, Mad Said, Sanikah, Asiah, dan Alfian. (*12/K2)

Tekab 308 Bekuk Pencuri Mobil ANGGOTA Tim Khusus Antibandit (Tekab) 308 Polresta Bandar Lampung membekuk Komara alias Kokom (23) atas sangkaan mencuri mobil To­y ota Rush di depan sebuah masjid di Rawalaut, Ban­ dar Lampung. Te r s a n g k a Ko m a r a , warga Sukabumi, Bandar Lampung, dibekuk aparat polisi saat sedang berada di dalam mobil Toyota Rush warna hitam milik korban di kawasan Jalan Soekarno-Hatta. Kepala Satuan Reserse

Kriminal Polresta Bandar Lampung Kompol Dery Agung Wijaya menjelaskan penangkapan tersebut ber­ dasarkan adanya laporan pencurian mobil di lokasi parkir Masjid Al-Mujahid­ din, Rawalaut, Pahoman, Bandar Lampung, sekitar pukul 15.40, Selasa (1/12) lalu. Dalam melakukan aksinya, tersangka Kokom ikut salat dan berada di sebelah korbannya. Ketika salat asar di ra­ kaat kedua, tersangka lalu mengambil kunci mobil milik korban dan

langsung meninggalkan masjid mengendarai mo­ bil Toyota Rush korban. “Saat itu tersangka datang yang kemudian mengambil kunci korban di sebelah korban saat sedang melaku­ kan salat. Atas laporan itu, kami melakukan penye­ lidikan, didapati informasi mobil itu di wilayah Tan­ jungkarang Timur, Bandar Lampung. Didapati mobil tersebut ternyata sedang berada di tangan Kokom,” kata Dery di Mapolresta Bandar Lampung, Senin (21/12). (*12/K2)

LAMPUNG POST

7

PT Vonis Darwin Seumur Hidup Pertimbangan hakim, perbuatan Darwin sangat biadab dan keji serta pembunuh berdarah dingin ARIS SUSANTO

P

ENGADILAN Tinggi (PT) Tanjungkarang mengabulkan banding jaksa yang menangani kasus pembunuhan Ningsih de­ ngan terdakwa Darwin (32). Dalam perkara ini PT men­ jatuhkan hukuman seumur hidup terhadap Darwin. Sebelumnya Pengadilan Negeri Tanjungkarang men­ jatuhkan hukuman 20 tahun penjara terhadap terdakwa Darwin dan 15 tahun penjara kepada terdakwa Yunita (28). Kedua terdakwa terbukti ber­ salah sesuai Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Ber­ encana. Sedangkan Yunita terbukti bersalah melanggar Pasal 365 KUHP tentang Pen­ curian dengan Kekerasan. Dalam persidangan di Pengadilan Negeri Kelas IA Tanjungkarang, Majelis Ha­ kim memvonis Darwin se­ lama 20 tahun dan Yunita 15 tahun penjara. Atas putusan itu, jaksa mengajukan band­ ing ke Pengadilan Tinggi. Panitera Muda Pidana Pengadilan Negeri Kelas IA Tanjungkarang Suhaidi Agus, Senin (21/12), mengatakan salinan putusan seumur hidup bagi Darwin diterima Pengadilan Negeri Tanjung­ karang, Kamis (17/12). “Benar kami sudah terima putusan banding dari PT pada Kamis lalu dan sudah kami tembus­ kan ke jaksanya. PT mengab­ ulkan banding jaksa,” kata Suhaidi, kemarin. Menurut Suhaidi, putusan itu dibacakan Ketua Majelis Hakim PT Moehan Efendi, Selasa (15/12). Pertimbangan hakim, perbuatan Darwin sangat biadab dan keji serta pembunuh berdarah dingin. “Sementara untuk terdakwa Yunita alias Nita, putusan PT-nya menguatkan putus­ an Pe­ngadilan Negeri Tan­

jungkarang, yakni 15 tahun,” ujarnya. Untuk diketahui, Darwin yang merupakan pelaku pembunuhan sadis terhadap Suharningsih atau Ningsih, warga Jalan Griya Sejahtera No. 5, Kelurahan Segalamider, Kecamatan Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung, Kamis (2/4/2015). Perbuatan itu dilakukan bersama Yuni­ ta, keponakan korban.

Saya enggak nyangka kalau yang ngelakuin pembunuhan itu keponakan sendiri. Kemudian aparat Polresta Bandar Lampung menangkap dua pembunuh Suharningsih, Kamis (2/4), yakni Yunita Amelia, oknum PNS bagian bedah RSUDAM, ditangkap di indekosnya di Jalan Gatot Su­ broto, depan RRI Bandar Lam­ pung, dan suaminya, Darwin. Sedang Darwin ditangkap di daerah Way Kandis. Muhzan Zein, suami kor­ ban, kaget dan tidak me­ nyangka saat mengetahui pembunuh istrinya yang be­ rada di Polresta Bandar Lam­ pung keponakannya sendiri. “Saya enggak nyangka ka­ lau yang ngelakuin pembunu­ han itu keponakan sendiri. Malah kami tidak sempat terpikir ke sana. Kalau ber­ pikir orang dekat ya mungkin terpikir, tapi kalau sampai dia (Nita) yang melakukan­ nya enggak nyangka saya,” ujarnya di kediamannya, Ju­ mat (3/4). Menurut Muhzan, motif pembunuh­an ini bu­ kanlah dendam, melainkan perampokan yang tergolong sadis. (*12/K3) arissusanto@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

PENCURI MOBIL. Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung Komisaris Dery Agung Wijaya menginterogasi tersangka pencurian mobil dalam ekspos di Mapolresta Bandar Lampung, Senin (21/12).


RAGAM

Selasa, 22 Desember 2015

LAMPUNG POST

Anindya 15 Besar Miss Universe PESERTA asal Filipina, Pia Alon­zo Wurtzbach, menyabet mahkota Miss Universe 2015. Sementara wakil Indonesia Anindya Kusuma Putri berhenti di posisi 15 besar dalam malam puncak Miss Universe 2015, Minggu (20/12). Indonesia disebutkan namanya oleh sang pemba­wa aca­ra, Steve Harvey, pada urut­an ketiga setelah Bra­sil yang diwakili Marthina Brandt dan Australia diwaki­li Monika Radulovic. Terpi­lihnya Anin tentu membuat wanita asal Semarang itu merasa bangga. Sesuai dengan harapannya, ia berhasil lolos 15 besar Miss Universe 2015. “Bagiku, mempertahan­kan prestasi dari para seniorku tentunya menjadi tan­tangan terbesar. Namun, aku harus optimistis kalau aku bisa,” ujar Anin, sebelum keberangkatannya ke Las Vegas. Di puncak acara Miss Universe, Anin membuktikan ke­ berhasilannya mempertahan­ kan gelar sebelumnya. Anin su­dah berada di Las Vegas un­tuk mengikuti karantina Miss Universe 2015 sejak 1 Desember lalu. Dia juga telah melakukan serangkaian ke­ giatan, seperti pemotretan, pa­rade busana nasional, lelang benda nasional, dan pen­ jurian. Di malam final Miss Universe 2015, yang digelar di Axis Theater at Planet Hollywood Resort, Las Vegas, Ame­ rika Serikat, ia mampu mengharumkan nama Indonesia dengan masuk 15 besar. Sebelumnya, Steve Harvey sempat salah menyebut pemenang Miss Universe 2015 dengan mengumumkan nama Miss Columbia, Ariadna Gutierrez, sebagai pemenang. Namun, dia me­ralatnya sambil menunjukkan kartu yang dia pegang. “Ini murni kesalahan saya,” ujarnya di depan jutaan penonton. Steve juga mencuit di akun Twitter @IAmSteveHarvey. “Saya ingin meminta maaf dengan segenap hati saya pada Miss Kolombia dan Miss Filipina atas kesalahan besar saya. Saya merasa buruk.” Cuitan tersebut telah diretweet 63 ribu kali. (ANT/S1)

8

BURAS

Kekuatan Korupsi Nyaris Sempurna!

n AFP/VALERIE MACON

MISS UNIVERSE 2015. Miss Filipina Pia Alonzo Wurtzbach dinobatkan sebagai Miss Universe 2015 pada final ajang pemilihan kontes wanita sejagad yang digelar di Planet Hollywood Resort & Casino, Las Vegas, California, Minggu (20/12). Kontes ini sempat diwarnai drama saat pembawa acara, Steve Harvey, salah membaca kartu yang menyebutkan Miss Kolombia Ariadna Gutierrez sebagai pemenang.

Pimpinan Baru KPK Diminta Fokus Penindakan Pencegahan dilakukan, tapi penindakan tidak boleh dinafikan. Deni Zulniyadi

L

IMA pimpinan KPK mengucap sumpah janjinya di hadap­an Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Senin (21/12). Acara pengucapan sumpah janji ini juga disaksikan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan dua mantan anggota KPK, Johan Budi dan Zulkarnaen. Kelima pimpinan baru KPK tersebut, yaitu Agus Rahardjo, Basaria Panjaitan, Alexander Marwata, Laode Muhammad Syarif, dan Saut Situmorang. Pengangkatan kelima pimpinan baru KPK itu tertuang dalam Keputusan Presiden 133/P Tahun 2015 tentang Pengangkatan Anggota KPK Periode 2015—2019. Keppres tersebut ditetapkan di Jakarta pada 21 Desember 2015 dan berlaku sejak saat pengucapan sumpah janji. Jaksa Agung Mohammad Prasetyo berharap pimpinan KPK baru bisa makin

meningkatkan fungsi KPK dalam hal supervisi kasus korupsi di lembaga penegak hukum lainnya, termasuk Kejaksaan Agung. Soal kemungkinan pengaruh negatif dalam hal supervisi lantaran adanya sejumlah pimpinan yang lebih berkonsentrasi pada pencegahan, Prasetyo berharap itu tak terjadi. Bagi­ nya, prioritas penindakan tetap harus dipegang KPK. “Pencegahan dilakukan, tapi penindakan tidak boleh dinafikan, kan? Kalau sudah jelas-jelas ada semacam indikasi pidana korupsi masak dibiarkan. Pencegahannya jalan, penindakan juga jalan. Tergantung dari fakta dan bukti yang ada, dan tergantung niat mereka,” katanya. Pelaksana Tugas Ketua DPR Fadli Zon mengatakan publik tak punya pilihan selain menerima pimpinan baru lantaran itu adalah realitas hasil proses poli-

tik. Pihaknya akan tetap mengawal KPK agar tetap sejalan dengan harapan masyarakat. “Kami harapkan kasus-kasus besar, yang jadi PR KPK seharusnya diangkat, bisa diteruskan, dan jangan menjadi justru dibekukan. Jangan sampai ada deal-deal politik yang sehingga menyebabkan KPK ini jadi lemah, apalagi

Jangan sampai ada deal-deal politik yang melemahkan KPK. kemudian berkurang perannya,” katanya.

Mulai Berdinas Aktivis Indonesia Corruption Watch, Emerson Yuntho, pesimistis dengan lima pimpinan KPK jilid IV. Dia melihat para pimpinan yang terpilih tidak mempunyai rekam jejak dan komitmen yang baik dalam pemberantasan korupsi. “Saya khawatir KPK

bukan lagi Komisi Pemberantasan Korupsi, tetapi komisi pelindung koruptor,” kata Emerson. Kemarin, lima pimpinan KPK secara bergantian mendatangi Gedung KPK. Ketua KPK Agus Rahardjo datang terlebih dahulu sekitar pukul 10.00. Ia mengenakan setelan jas berwarna hitam. Namun, tidak banyak yang disampaikan Agus saat masuk Gedung KPK. Tidak lama berselang, sekitar pukul 10.12, giliran Saut Situmorang yang tiba. Saut yang juga mengenakan setelah jas hitam enggan berkomentar mengenai pelantikannya kemarin siang. Kemudian, pimpinan selanjutnya yang tiba di Gedung KPK adalah Alexander Marwata. Sama seperti pimpinan lainnya, Alex juga hanya tersenyum tanpa mengucap sepatah kata. Basaria Panjaitan menyusul berikutnya sambil menebar senyum kepada pewarta yang ramai menunggunya. (MI/E1) denizulniyadi@lampungpost.co.id

Jadi Tersangka, Choel Mallarangeng segera Diperiksa

n ANTARA/YUDHI MAHATMA

PELANTIKAN PIMPINAN KPK. (Kiri ke kanan) Ketua KPK terpilih Agus Rahardjo, Wakil Ketua KPK Laode Muhammad, Basaria Panjaitan, Saut Situmorang, serta Alexander Marwata mengucapkan sumpah jabatan di hadapan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/12). Agus menjadi ketua KPK setelah memperoleh 53 suara dari DPR melalui uji kelayakan dan kepatutan, serta menggantikan pimpinan KPK sebelumnya yang telah purnatugas.

KPU Bandar Lampung Tunda Pleno Penetapan Pemenang KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Bandar Lampung menunda kemenangan pasangan Herman HN-Yusuf Kohar. Penundaan itu dilakukan setelah Tobroni Ha­runKomarunizar mengajukan gu­gatan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Tobroni Harun-Komarunizar me­ layangkan gugatan ke MK de­ngan Nomor APPP: 24/PAN.MK/2015 dengan pokok permohon­an perselisihan hasil Pemilihan Wali Kota Bandar Lampung 2015 sehingga penetap­ an pasangan calon terpilih yang rencananya dilaksanakan pada 22 Desember 2015 diundur menjadi 12 Februa­ri—13 Maret 2016. Ketua KPU Bandar Lampung Fauzi Heri menjelaskan sesuai PKPU No. 2 tentang Tahapan dan Jadwal, penetapan pemenang Pemilukada

Bandar Lampung seharusnya diputuskan pada 21—23 Desember. “Karena sekarang ada gugatan ke MK dari salah satu pasangan calon, penetapan itu ditunda,” kata Fauzi Heri, Senin (21/12). Dalam PKPU tersebut juga dije­ laskan bahwa keputusan MK akan diputus antara 12 Februari dan 13 Maret 2016. Setelah itu, kemudian dilakukan pengusulan pengang­ katan pada 13 atau 14 Maret 2016. S e b e l u m nya , b e r d a s a rk a n rapat pleno rekapitulasi suara Pemilukada Bandar Lampung 16 Desember lalu, pasangan Herman HN-Yusuf Kohar menang 86,06 persen. Namun, tim pasangan Tobroni-Komarunizar menolak menandatangani berita acara. Sementara itu, Panwaslu Ban-

dar Lampung juga sedang menyiapkan bahan dan data untuk menghadapi gugatan Tobroni Ha­ run-Komarunizar yang diajukan ke MK. “Kami juga menyiapkan bahan laporan dan hasil rekomendasi Panwaslu terhadap beberapa laporan dan temuan yang masuk,” kata anggota Panwaslu Bandar Lampung, Vierzain. Lembaganya juga siap mengha­ dapi persidangan MK tersebut. Pihaknya sudah menyiapkan dokumen dan data hasil pengawasan seluruh tahapan pemilukada. “Nanti tergantung MK memosisikan Panwaslu, apakah sebagai pemberi keterangan atau yang lainnya. Kami sangat siap karena sudah dibekali oleh Bawaslu Lampung,” ujarnya. (AJI/*9/U2)

KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) me­­netapkan Andi Zulkarnain Malla­ra­­ ngeng (Choel Mallarangeng) sebagai ter­s angka. Adik kandung mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mal­la­ra­ngeng ini diduga melakukan tindak pi­dana korupsi dalam kasus pembangun­an sarana dan prasarana Pusat Pen­didikan, Pe­latihan, dan Sekolah Olah­r aga Nasio­n al (P3SON) di Hambalang pada 2010—2012. “Penyidik menemukan dua alat bukti yang cukup untuk menetapkan AZM (Andi Zulkarnaen Mallarangeng), selaku pihak swasta sebagai tersangka,” kata Pelaksana Harian (Plh) Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andrianti di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Senin (21/12). Choel diduga menyalahgunakan wewe­n ang dan memperkaya diri sendiri, orang lain, dan korporasi yang membuat timbulnya kerugian negara. Surat perintah pe­nyidikan bagi Choel telah dikeluarkan sejak 16 Desember 2015. “Kerugian nega­ra masih dalam penghitungan,” ujar Yuyuk. Choel disangkakan melanggar Pasal 2 Ayat (1) atau Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP. Atas penetapan status tersangka itu, penyidik akan memanggil sejumlah saksi-saksi untuk dimintai kete­ rangan. (MTVN/R5)

PIMPINAN nonuntuk melawan kekuatan korup­ aktif Komisi Pem­berantasan si yang nyaris Ko­r upsi (KPK), sempurna itu. Bambang Widjo­ Tanpa kecuali janto, mengata­ lembaga yang kan saat ini ke­ orang-orangnya kuatan korupsi dipilih langsung nya­r is mencaoleh rakyat, DPR. H. Bambang Eka Wijaya Seberapa sigpai kesempurnaan. Ke­kuatan nifikan kemamtersebut tengah menjadi- puan DPR melawan korupsi kan KPK dan seluruh ele- tecermin pada sidang MKD men gerakan an­tikorupsi atas kasus Freeport yang sebagai musuh ber­sama. malah mempertontonkan (Kompas.com, 18/12) opera sabun yang justru Ia paparkan, salah satu menjauhkan pembahasan indikasi keberhasilan terse- dari penanganan akar but dilihat dari kemampuan masalah sebenarnya. memaksakan revisi UU KPK Padahal, sengkarut Freemenjadi agenda Program port itu terbelit gejala koLegislasi Nasional 2015. Pa- rupsi yang berlangsung dahal, masa tugas anggota hampir 50 tahun, terkait parlemen pada 2015 pas- pemberian kekuasaan casidang paripurna hanya pada perusahaan asal bersisa tiga hari. Karena itu, Amerika Serikat itu lahan pembahasan akan dilanjut- 2,6 juta hektare yang kaya kan pada awal 2016. sumber daya alam. Free“Ada cukup banyak contoh port meraup keuntungan bisa diajukan untuk menun- yang sangat besar saat jukkan kedahsyatan kekuat­ sebagian besar penduduk an ini yang terus bekerja Papua menjadi warga tersecara sistematis,” ujarnya. miskin di Indonesia. Salah satunya masalah dikePara korban korupsi luarkannya izin pemanfaat­ sistematis menyandang an 36 juta hektare hutan kemiskinan fatal dengan oleh pemerintah. Sebanyak p e n d e r i t a a n n ya ya n g 98,8 persennya diberikan berkepanjangan, dari warkepada usaha-usaha skala ga Papua hingga Suku Anak besar. Sedang masyarakat Dalam, dan kebanyak­a n warga melarat umumnya, kecil mendapat sisanya. Kebijakan tersebut, menu- semakin jauh terpinggirrut Bambang, jelas menu- kan dan tak berdaya mengtup akses dan ruang hidup hadapi kekuatan korupsi bagi rakyat kebanyakan, yang justru nyaris sempurter­utama masyarakat desa na. Apalagi kelembagaan yang miskin dan dimiskink- formal membelanya sebaan. Akses dan ruang hidup tas pseudomatika, seolahuntuk rakyat atas manfaat olah memperjuangkan pertambangan juga minim. nasib mereka, padahal Situasi korupsi di Indonesia sebenarnya untuk kepen­ sudah kronis dengan sta- tingan pribadinya semata, seperti tersingkap dalam dium yang tak terperikan. Celakanya, rakyat kini skandal “Papa Minta Satak punya siapa-siapa lagi ham” dengan opera sabundi kelembagaan formal nya. ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

SIAPA MENGAPA

Yustin dan Hari Ibu MENYAMBUT Hari Ibu pada 22 Desember, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Lampung Aprilani Yustin Ficardo menyayangkan jika masih ada anak yang durhaka terhadap orang tua, terutama ibu. Jasa seorang ibu terhadap anaknya tidak akan terbalas sampai kapan pun. Yustin mengingatkan kepada seluruh perempuan bahwa karakter seorang anak ditularkan dari ibu yang memiliki budi pekerti dan berakhlak mulia. “Kita sebagai n DOK. LAMPUNG POST anak harus berbakti, membahagiakan ibu hingga akhir hayat. Berpegang teguhlah terhadap agama dan berbuat sopan itu yang harus ditunjukkan kepada kedua orang tua,” ujar Yustin, kemarin. Ketua Dewan Kesenian Lampung itu mengajak perempuan dan juga ibu di Sai Bumi Ruwa Jurai harus kembali ke kodratnya. Kodrat seorang ibu adalah memberi pelayanan kepada anak serta menanamkan akhlak yang bagus kepada keluarga. “Perempuan adalah ujung tombak untuk akhlak seorang anak dan keluarga,” kata dia. (EBI/U1)

WAT WAT GAWOH

Pasangan Setia Raih Bonus Rp138 Juta SWANLUV, perusahaan baru di Seattle, Amerika Serikat (AS), membuat inovasi bisnis yang unik. Mereka berani meminjamkan 10 ribu dolar AS atau Rp138,7 juta untuk membuat pasangan di AS memiliki pesta pernikahan yang mereka idam-idamkan. Syarat yang diajukan sederhana, pasangan itu hanya perlu menandatangani kontrak sumpah setia, sehidup semati, selamanya menjadi suami-istri. Jika sampai akhir hayat pasangan bisa memenuhi perjanjian itu, mereka tidak perlu mengganti pinjamannya sepeser pun. Sebaliknya, jika pasangan suami-istri (pasutri) akhir­ nya bercerai, mereka wajib mengembalikan pinjaman itu lengkap dengan bunganya. Sekilas, sistem bisnis yang disajikan serupa dengan asuransi. Akan tetapi, memiliki efek yang sebaliknya. Perhitungan bunga bahkan dihitung berdasarkan lamanya pernikahan. Semakin lama masa pernikahan sebelum bercerai, semakin besar utang yang harus dibayarkan. (U1)


Selasa, 22 desember 2015

BISNIS KORPORASI

LAMPUNG POST

9

Lembah Hijau Hadirkan Artis D’Academy Lembah Hijau sangat cocok sebagai pilihan yang tepat untuk mengisi liburan di tahun baru. ADI SUNARYO

T

AMAN Wisata Lembah Hijau (TWLH) selalu memanjakan pe­ ngunjung setianya saat perayaan Tahun Baru. Seperti tahun sebelumnya, Lembah Hijau kembali memanjakan pengunjungnya dengan mendatangkan artis dangdut D’Academy, selama tiga hari hingga 3 Januari 2016. Komisaris Utama Lembah Hijau Irwan Nasution mengatakan artis dangdut Ibu Kota akan menggoyang TWLH yang dike­ mas menarik pada 1, 2, dan 3 Januari 2016. Dia menguraikan akan hadir yaitu Risma D’Academy 1, sedangkan Yessy Bintang pada 1 Januari 2016. Kemudian, Nabila Gomes dengan goyang seksinya pada 2 Januari 2016. “Pada 3 Januari 2016, akan hadir Titik Sanova D’Academy 2,” kata Irwan saat ditemui di kantornya, di Jalan Radin Imba Kesuma Ratu, Sukadanaham, Bandar Lampung, Minggu (20/12). Irwan mengatakan dengan adanya artis dangdut Ibu Kota, pihaknya dapat mem­ berikan acara Tahun Baru yang spesial bagi pengunjung. Menurutnya, musik

dangdut disukai hampir setiap kalangan. Untuk itu, setiap tahunnya Lembah Hijau selalu menghadirkan artis dangdut untuk menghibur masyarakat Lampung. “Demi menambah kepuasan pengun­ jung, selain memiliki fasilitas rekreasi beragam, dan menghadirkan artis dan­ gdut. Kami juga menyediakan doorprize hadiah menarik,” ujar dia. Ia menambahkan keempat artis Ibu Kota itu akan tampil dengan diiringi Orkes Melayu Permata. Hiburan dang­ dut itu akan dipusatkan di panggung utama Amphitheater Taman Wisata Lembah Hijau. Selain itu, pihaknya akan mempermudah pengunjung dengan menghadirkan beberapa food court. Pengunjung mudah untuk mendapat­ kan makanan, juga akan memaksimal­ kan keamanan dengan menambahkan petugas keamanan dari kepolisian. Pihaknya juga menambah akses loket masuk dan membuka akses tambahan di belakang untuk mengatasi kemacetan. “Lembah Hijau sangat cocok sebagai pilihan yang tepat untuk mengisi liburan di tahun baru,” ujarnya. Dia menambahkan untuk bisa me­

n DOK. ISTIMEWA

WAHANA BERMAIN. Ibu dan anaknya bermain di wahana boom boom car di Taman Wisata Lembah Hijau, akhir pekan lalu. Lembah Hijau telah dilengkapi banyak wahana permainan yang melengkapi kemeriahan Tahun Baru. nikmati berbagai perayaan Tahun Baru, pengunjung hanya cukup membayar tiket hanya dengan Rp15 ribu.

Wahana Lengkap Tidak hanya itu, TWLH juga sudah dilengkapi banyak wahana permainan yang melengkapi kemeriahan Tahun

Baru, antara lain wahana permainan flying fox, 4 dimensi, waterboom, boom boom car, rumah hantu, kuda tanggung, mini train, caloser, taman satwa, dan pentas satwa. Dia menambahkan melihat kondisi ramainya pengunjung Lembah Hijau di tahun sebelumnya, pihaknya akan

menambah jadwal pentas satwa menjadi lima kali. Jadwal pentas pada pukul 09.30, 11.00, 13.00, 14.30, dan 16.00 WIB. Satwa akan memperagakan trik yang baru da­ lam penampilan pentas satwa sebagai pentas pertama di Sumatera.” (E1) adisunaryo@lampungpost.co.id


Selasa, 22 desember 2015

bisnis korporasi

KHITANAN MASSAL Managing Director Hotel Emersia, Budi Rahman (dua kanan), memantau jalannya bakti sosial dan khitanan massal yang digelar Hotel Emersia, Senin (21/12). Kegiatan yang digelar dalam rangka anniversary ke-3 dipusatkan di SD Negeri 1 Pengajaran, Bandar Lampung.

n LAMPUNG POST/MG2

4 Juta Warga Miskin Layak Nikmati Listrik Subsidi PELAKSANA Tugas Kepala Satuan Komunikasi Korporat PT PLN (Persero) Bambang Dwiyanto melalui rilis yang diterima Minggu (20/12), menjelaskan berdasarkan pemutakhiran basis data terpadu 2015 oleh Tim Nasional Percepat­ an Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K), ada 4.016.948 rumah tangga miskin dan rentan miskin yang layak menerima subsidi listrik dengan daya 900 va. Sementara data pelanggan PLN dengan tarif R-1 900 va per November 2015 ada 22.639.000 rumah tangga. Dia mengatakan untuk me­ mastikan tarif listrik bersubsidi dirasakan masyarakat kurang mampu, PLN akan melaku­ kan pemadanan data pelanggan dengan data TNP2K. Pemadanan data penerima subsidi listrik golongan tarif R-1 900 VA ini dimulai pada Januari 2016 dengan survei lapangan, yaitu mendatangi satu per satu rumah tangga sesuai data TNP2K. Menurutnya, agar pemadanan data berjalan baik, PLN akan melakukan sinergi dengan ber­ bagai pihak terkait. Langkah sinergis ini untuk memastikan data TNP2K terdistribusi dengan tepat ke masing-masing unit PLN hingga ke unit terkecil, yaitu rayon/ranting, dan memastikan kesiapan SDM yang bertanggung jawab dalam survei pendataan. (*6/E2)

110 Anak Ikuti Khitanan Massal Emersia EMERSIA Hotel and Resort Ban­ dar Lampung menggelar bakti sosial berupa khitanan massal yang merupakan rangkaian peringatan hari ulang tahun ke-3, Senin (21/12). Kegiatan yang bertema One soul, one heart, one goal digelar di SDN 1 Pengajaran, Telukbetung Utara, Bandar Lampung. Setidaknya 110 peserta ber­ partisipasi yang ditangani dua dokter dan dua tim medis dalam acara tersebut. Selain memberikan fasilitas khitanan secara gratis, Emersia juga

membagikan bantuan perleng­ kapan sekolah. Kemudian baju koko, sarung, makan siang, dan santunan kepada peserta. “Peserta difokuskan kepada mereka yang berasal dari Ke­ lurahan Pengajaran, tetapi ada beberapa tambahan dari kelu­ rahan lain di Bandar Lampung yang merupakan rekomendasi karyawan Emersia,” ujar Ma­ naging Director Emersia Budi Rahman di sela-sela acara, Senin (21/12). Budi juga mengatakan se­ lain masuk rangkaian ulang

tahun ke-3, khitanan massal merupakan satu kegiatan sosial Emersia. “Kami ingin menjadi hotel yang selain menjalankan ke­ giatan bisnis, tetapi juga mewu­ judkan kepedulian karyawan terhadap masyarakat sekitar, salah satunya melalui acara ini,” ujar dia. Budi berharap memasu­ ki umur Emersia yang ke-3 tersebut, Emersia dapat men­ jadi hotel yang lebih baik, lebih peduli, dan dapat makin berkembang. (*4/E1)

Panasonic Resmikan Service Center Bengkulu MENANDAI perjalanan kemi­ traannya selama 55 tahun berkarya untuk negeri, Pana­ sonic Gobel Indonesia (PGI) melakukan rangkaian program di berbagai daerah, termasuk Bengkulu. Untuk pertama ka­ linya perusahaan itu membuka Panasonic Service Center yang berlokasi di daerah Teluk Se­ gara, Bengkulu. Pembukaan Service Center ini bersamaan dengan dige­ larnya pameran 55 tahun Pa­ nasonic Gobel Indonesia yang bertemakan Amazingly better,

11—20 Desember di Bencoolen Mal Bengkulu. Kedua program ini merupakan langkah Pa­ nasonic untuk makin mem­ perkuat pasar di Sumatera, sekaligus mengembangkan ekspansi pelayanan sehingga dapat menjawab kebutuhan konsumen. Komisaris PT Panasonic Gobel Indonesia Abdullah Gobel meng­ akui besarnya prospek bisnis di Bengkulu sebagai pasar baru Panasonic. “Pembukaan Service Center ini juga sejalan dengan komitmen Panasonic untuk

terus memberikan solusi atas kebutuhan konsumen. Selain itu, untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia,” ujar Gobel. Hal senada diungkapkan Vice President Director PT Panasonic Gobel Indonesia Tadaharu Taguchi. Menurut dia, kehadiran Service Cen­ ter di Bengkulu merupakan bukti jelas dari strategi bis­ nis yang berorientasi lokal. Hal itu selama ini dijunjung tinggi oleh Panasonic Gobel Indonesia. (HES/E1)

LAMPUNG POST

10

Pesta Bertabur Bintang ala 7th Hotel Penampilan artis Ibu Kota, tarot, stand up comedy, dan gemerlap pesta kembang api telah disiapkan The 7th Hotel untuk masyarakat Lampung. VERA AGLISA

T

HE 7th Hotel and Co nve nt i o n Ce n ­ ter Lampung telah mempersiapkan pesta bertabur bintang untuk malam pergantian akhir tahun. Tidak hanya akan tampil artis Ibu Kota, ter­ dapat juga booth tarot bagi masyarakat yang ingin memprediksi masa de­ pan. Beberapa penyanyi yang hadir ialah Gabby “Idol”, Cindy “Nez Academy”, dan Mario “Nez Academy”. “Pesta bertabur bintang tentu akan menjadi pe­ ngalaman yang luar biasa untuk Anda dan orang terkasih,” ujar Marketing Communication Execu­ tive The 7th Hotel Tio Is­ tinanda, melalui rilisnya, Minggu (20/12). Dia menambahkan pihaknya juga akan menghadirkan pertunjuk­ an stand up comedy yang akan mengocok perut pada momen akhir tahun. Ke­ mudian, untuk mengabadi­ kan momen Tahun Baru, pihaknya menyediakan photo booth. “Untuk urusan lidah tidak perlu khawatir, kare­ na Anda akan dimanjakan buffet berbagai makanan khas dari seluruh penjuru dunia,” katanya. Dia menambahkan pe­ langgan juga akan menda­ patkan gratis minuman ringan dan jus sepuasnya.

Setelah menikmati suguh­ an makan yang meng­ gugah selera, pengunjung berkesempatan mendapat­ kan doorprize dengan total puluhan juta rupiah. Merayakan Tahun Baru, ujar Tio, tanpa kembang api tentu rasanya akan kurang. Untuk itu, The 7th Hotel menghadirkan pertunjukan kembang api yang akan menutup akhir tahun dan mengawali ta­ hun dengan gemerlap. “Untuk mendapatkan paket Tahun Baru di The 7th Hotel & Convention Center Lampung, Anda hanya per­ lu merogoh kantong mulai dari Rp1,599 juta.” Dia menguraikan pada paket Tahun Baru itu pe­ langgan bisa menikmati pengalaman menginap di kamar Deluxe dan pa­ ket gala dinner untuk dua orang.

Kemeriahan Natal Sementara itu, sukacita kelahiran juru selamat men­ jadi merupakan momen yang dinantikan umat kris­ tiani seluruh dunia. The 7th Hotel juga telah siap memeriahkan momen Na­ tal dengan acara bertema Dine in your style. Tio mengatakan pihak­ nya berharap melalui tema acara itu pelanggan dapat menemukan esensi Natal yang merupakan momen istimewa. (E2) veraaglisa@lampungpost.co.id


EKONOMI

Selasa, 22 desember 2015

LAMPUNG POST

11

Pencabutan Subsidi Ekspor Picu Persaingan Sehat Penghapusan subsidi ekspor produk pertanian bisa mengurangi distorsi perdagangan pertanian ADI SUNARYO

n ANTARA/ADWIT B PRAMONO

PENJUALAN POHON NATAL. Seorang wanita menata pohon Natal yang dijual di pusat pertokoan Kota Manado, Sulawesi Utara, Sabtu (19/12). Penjualan pohon Natal hias serta beragam pernakperniknya meningkat menjelang perayaan Natal.

Harga Kebutuhan Dapur Naik HARGA kebutuhan bahan makanan mengalami pe­ ningkatan menjelang Natal dan Tahun Baru. Berdasar pemantauan pasar di Ban­ dar Lampung, yakni Pasar Pasirgintung dan Pasar SMEP, Senin (21/12), dike­ tahui harga cabai merah, hijau, cabai rawit, tomat, bawang merah, bawang putih, kol, dan seledri. Penjual bahan makanan, Warsini, mengatakan harga cabai merah naik menjadi Rp44 ribu/kg, dari harga sebelumnya Rp25 ribu—30 ribu/kg. Cabai rawit naik menjadi Rp30 ribu/kg, dari sebelumnya Rp25 ribu/kg.

Sementara harga cabai hi­ jau naik menjadi Rp24 ribu/ kg, dari Rp20 ribu/kg. Tomat menjadi Rp12 ribu/kg, dari Rp10 ribu/kg, sedang­k an bawang merah menjadi Rp32 ribu/kg, dari Rp28 ribu/kg. sementara bawang putih menjadi Rp24 ribu/kg, dari Rp20 ribu/kg. Lalu, kenaikan harga juga dialami oleh komoditas sayuran, seperti kol, yang naik menjadi Rp10 ribu/kg, dari harga Rp7.000/kg dan seledri yang sebelumnya hanya Rp16 ribu/kg, men­ jadi Rp30 ribu/kg. “Kami para penjual sangat merasa merugi karena banyak pem­

beli yang mengeluh dan mengurangi jumlah pem­ beliannya,” ujarnya di Pasar SMEP, Senin (21/12). Sukadi, pedagang di Pasar Pasirgintung, mengatakan kenaikan yang sudah di­ alami dalam beberapa hari te r s e b u t m e n d a p at k a n respons penurunan para pembeli. “Kalau biasanya pembeli rumahan membeli cabai 1 kg kini mereka me­ ngurangi pembelian men­ jadi hanya 1/2 kg dan untuk pengecer yang biasanya membeli 10 kg kini hanya membeli 7 kg, hal ini menu­ runkan penjualan turun dan merugi,” ujarnya. (*4/E2)

M

ENTERI Perda­ gangan Thomas Trikasih Lem­ bong menilai keputusan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) yang mengha­ puskan subsidi ekspor per­ tanian merupakan keputus­ an yang baik. Dengan de­ mikian, persaingan ekspor pertanian di antara seluruh negara, baik negara maju hingga negara miskin, bisa terjadi secara sehat. Thomas menambahkan banyak negara yang me­ nyubsidi ekspor produk pertanian merupakan ne­g ara yang maju. Oleh karena itu, subsidi ekspor produk pertanian di negara maju akan membuat per­ saingan usaha menjadi tidak sehat. “Yang cenderung me ­ nyubsidi ekspor produk pertanian itu negara kaya yang punya banyak uang, banyak senjata. Kasih­ an negara-negara yang berkembang yang mung­

m e n g h e nt i k a n su b s i d i ekspor produk pertanian dengan segera, sedangkan negara-negara berkem­ bang melakukannya pada akhir 2018. Pencabutan subsidi eks­ por dimaksudkan untuk membantu para petani di negara miskin agar bisa bersaing secara adil. Dirjen WTO Roberto Azevedo me­ nyebut keputusan terse­ but sebagai hal yang luar biasa.

kin tidak bisa menyubsidi ekspor pangan. Itu contoh persaingan tidak sehat,” ujar Thomas di Jakarta, Senin (21/12). Indonesia sendiri, kata dia, tidak memberikan sub­ sidi ekspor pada produk pertanian. Oleh sebab itu, penghapusan subsidi ekspor produk pertanian, ia anggap bisa mengura­ ngi distorsi perdagangan Ekspor Naik Sementara pertanian itu, nilai im­ di seluruh por Provinsi dunia. Lampung “ Te r u t a ­ Kasihan negarapada No­ ma bagi ne­ negara yang vember 2015 g a r a k aya dengan me­ berkembang yang m e n c a p a i 196,1 juta ngurangi mungkin tidak bisa dolar Ame­ sub­sidi eks­ menyubsidi ekspor rika Se­rikat. por yang m e ­r u s a k Nilai itu pangan pa­s ar atau mengalami merusak harga ke semua peningkatan sebesar 3,9 negara.” juta dolar AS atau naik Dalam laman BBC, per­ 2,01% dibanding Oktober temuan anggota WTO di 2015, yang tercatat 192,3 Kenya menghasilkan kepu­ juta dolar AS. tusan yang cukup menge­ Ke p a l a B a d a n P u s a t jutkan. Negara-negara Statistik Lampung Adhi maju anggota WTO akan Wiriana menjelaskan pe­

ningkatan impor terjadi pada komoditas gandumganduman dan binatang hidup, dengan nilainya masing-masing 10,8 juta dolar (263,07%) dan 6,9 juta dolar (184,14%). Sementara komoditas yang mengalami penu­ runan impor, yakni gula dan kembang gula turun 0,6 juta dolar (3,63%), am­ pas/sisa industri makan­an turun sebesar 4,6 juta dolar (25,59%), serta mesin-mesin pesawat mekanik turun sebesar 11,5 juta dolar atau 59,08%. “Desember ini, diperkira­ kan nilai impor juga akan meningkat. Dapat dilihat pada akhir tahun pembe­ lian barang tahan lama, seperti elektronik, ken­ daraan, dan lainnya akan meningkat,” ujarnya. Lima golongan barang utama ekspor Provinsi Lam­ pung pada November 2015, yaitu lemak dan mi­n yak hewan/nabati; kopi, teh, rempah-rempah; batu bara; olahan dari buah-buahan/ sayuran; serta bubur kayu/ pulp. (MI/E2) adisunaryo@lampungpost.co.id


selasa, 22 DESEMber 2015

OPINI

LAMPUNG POST

12

Mengukuhkan Gelar Pahlawan Nasional KH Ahmad Hanafiah Berikutnya perlu dijelaskan riwayat perjuangan secara singkat, yaitu pada bulan Ramadan tahun 1947 Agresi Pertama, beliau memimpin satu Batalion Fi-Sabilillah dari Lampung ke front pertempuran di perbatasan LampungPalembang dan tertawan serta terbunuh oleh tentara kolonial Belanda dalam pertempuran di Front Kemarung, Sepancar, dan Kemelak/Baturaja yang sampai saat ini beliau belum dapat ditemukan makamnya. Kajian akademik mendapatkan beberapa pengakuan berdasarkan Rekomen-

sebagai putra bangsa untuk memperjuangkan kemerdekaan Negara Kesa­ tuan Republik Indonesia di perbatasan Lampung-Palembang. Beliau tertawan dan dibunuh tentara kolonial Belanda dalam pertempuran di Front Kemarung, Sepancar, dan Kemelak/Baturaja yang sampai saat ini beliau belum dapat ditemukan makamnya.” Atas dasar tersebut, diusulkan dapatnya diberikan gelar pahlawan nasional kepada KH Ahmad Hanafiah. Kemudian pernyataan itu dipertegas lagi oleh Kiai Haji Arief Mahya yang diakui masyarakat Lampung sebagai ulama, tokoh masyarakat, dan pejuang yang kini telah berusia lebih dari 90 tahun dan masih dalam keadaan sehat;

dan Negara RI ketika itu. Kini saya telah berumur 89 tahun, saya hawatir ke depan akan tidak ada yang menggugah kedua kepahlawanan dua tokoh pejuang tersebut. Saya telah merintiskan jalan, maka dipersilakan masing-masing keluarga/kerabat dua tokoh ini menidak lanjuti segala urusan hingga keduanya dengan SK presiden bergelar pahlawan nasional Indonesia.” Kemudian berdasarkan penelusuran sejarah perjuangan agresi militer Belanda pertama dinyatakan dalam buku Sekitar Perang Kemerdekaan Indonesia: Agresi Militer Belanda 1; yang ditulis oleh Dr AH Nasution, jilid 5, cetakan keenam, tahun 1994, pada halaman 282—284, dijelaskan, “Pelbagai usaha

dasi Bupati Lampung Timur, dengan suratnya No. 460/319/09/SK/2015, tertanggal 24 Maret 2015 yang didasarkan usul dan Surat Dinas Sosial Provinsi Lampung No. 465/057/III.04/B.III/2015 tanggal 13 Ja­ nuari 2015, perihal prosedur pemberian gelar, tanda jasa dan tanda kehormatan; dan surat dari keluarga besar Kiai Haji Ahmad Hanafiah perihal permohonan rekomendasi usulan pahlawan nasional, berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi sesuai tugas pokok dan fungsi Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lampung Timur. Lebih lanjut fakta itu ditegaskan pernyataan dalam surat usulan pemberian gelar pahlawan nasional oleh Markas Cabang Legiun Veteran RI Kabupaten Lampung Timur atas nama KH Ahmad Hanafiah No. B/04/IV/2015, tanggal 11 Maret 2015, yang ditegaskan, “... bahwa benar alm Ahmad Hanafiah adalah seorang pejuang yang gugur

beliau seorang sahabat dan rekan se­ perjuangan almarhum Kiai Haji Ahmad Hanafiah sejak muda, dan dalam surat yang ditulis dengan tangannya sendiri beliau menyatakan permohonan kepada Bapak Presiden Republik Indonesia, yang intinya permohonan ketika Presiden hendak memberikan gelar pahlawan nasional kepada warga Lampung mendatang, mohon prioritas diberikan lebih dahulu kepada Mr Gele Harun dan KH A Hanafiah. Selanjutnya ditegaskan dalam surat beliau tertanggal 20 November 2014, yang menyatakan, “...ketika revolusi fisik mempertahankan eksistensi kemerdekaan bangsa dan Negara Kesatuan RI pada tahun 1947 dan 1949 melawan agresi militer Belanda dahulu itu. Bahwa pada hemat saya jasa kedua beliau tersebut sangat besar konkret dan faktual serta telah teruji ketika berjuang mempertahankan harkat dan martabat bangsa

dilakukan untuk merebut kembali atau mengacaukan kota-kota yang terpen­ ting. Antara lain dari jurusan Lampung terhadap Baturaja aksi rakyat di bawah pimpinan Kiai Ratu Penghulu, Patih Nawawi, dan Kiai Hanafiah dari Sukadana, dan beberapa pemimpin rakyat yang lain, yang bertahan di Martapura. Kiai Hanafiah tertawan dan kemudian dibunuh musuh.” Pernyataan Jenderal Dr AH Nasution dalam buku jilid 5 tersebut dan bebe­ rapa kutipan lainnya itu mempertegas adanya fakta sejarah perjuangan Kiai Haji Ahmad Hanafiah sebagai seorang pemimpin, ulama, komandan perang Laskar Golok/Fi Sabilillah benar-benar terjadi, beliau mendarmabaktikan diri dan berjasa besar dalam membangkitkan semangat kepahlawanan, kepatriotan, dan kejuangan untuk mempertahankan kedaulatan negara dan bangsa yang berdaulat sampai titik

Fauzie Nurdin Guru Besar Fakultas Ushuluddin/Dosen Pascasarjana IAIN Raden Intan Lampung

G

EMURUH Proklamasi Kemerdekaan Negara Republik Indonesia tahun 1945 di Jakarta telah membangkitkan semangat patriotisme dan heroisme segenap warga bangsa menjemput jembatan emas kemerdekaan yang terbentang luas, merebut peluang melaksanakan cita-cita membangun bangsa dan negara yang penuh hambatan dan tantangan yang wajib diperjuangkan anak bangsa dengan mempertaruhkan segenap potensi diri sampai titik darah penghabisan. Perjuangan, pemikiran, dan berbagai tindakan konkret segenap anak bangsa yang dipelopori para pemudanya yang berjuang mendarmabaktikan diri dan berjasa besar sangat pantas dan layak untuk dihargai pemerintah atas nama bangsa dan negara, terlebih bagi mereka yang memiliki integritas moral, keteladan, dan menjadi komandan perang melawan penjajah di masa revolusi dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, khususnya di Lampung. Status pahlawan nasional diartikan suatu pengakuan terhadap kedudukan dan peran aktif serta gelar yang diberikan presiden atas nama Pemerintah Republik Indonesia kepada seseorang yang semasa hidupnya melakukan tindak kepahlawanan dan berjasa luar biasa bagi kepentingan bangsa dan negara. Berdasar pemikiran itu, dari perspektif tinjauan sejarah kritis, sejarah pahlawan seharusnya dikaji dan diteliti secara objektif agar diakui dan dikukuhkan menjadi pahlawan nasional. Kongkretnya yaitu melakukan penelitian sejarah dan menemukan bukti-bukti kongkret atas jasa-jasa kejuangan dan kepahlawanan seseorang yang akan diusulkan jadi pahlawan atau mendapat penghargaan. Hal itu tentunya didasarkan pada Per­ aturan Presiden No. 33 Tahun 1964 Pasal 1 yang menyebutkan, “Pahlawan sebagai warga Negara Republik Indonesia yang gugur atau tewas atau meninggal dunia karena akibat tindak kepahlawanannya yang cukup mempunyai mutu dan nilai jasa perjuangan dalam suatu tugas perjuangan untuk membela negara dan bangsa.” Jika ditelusuri lebih lanjut, secara lebih tegas dinyatakan dalam Peraturan Presiden tersebut bahwa pahlawan itu terdiri dari warga Negara Indonesia yang masih diridai dalam keadaan hidup sesudah melakukan tindak kepahlawanannya yang cukup membuktikan jasa pengorbanan dalam suatu tugas perjuangan untuk membela negara dan bangsa dan dalam riwayat hidup selanjutnya tidak ternoda tindak atau perbuatan yang menyebabkan menjadi cacat nilai perjuangan dan kepahlawanannnya. Perspektif konseptual dipahami, pahlawan nasional diakui sebagai gelar yang diberikan kepada warga negara Indonesia atau seseorang yang berjuang melawan penjajah yang gugur atau me­ ninggal dunia demi membela bangsa dan negara. Gelar itu bisa juga diberikan untuk seseorang yang semasa hidupnya melakukan tindakan kepahlawanan atau menghasilkan prestasi dan karya yang luar biasa bagi pembangunan dan kemajuan bangsa. Secara faktual diperoleh kejelasan, nama lengkap pejuang dan pahlawan yang diusulkan untuk dikukuhkan menjadi pahlawan nasional dari Provinsi Lampung pada tahun 2015 ini yaitu Kiai Haji Ahmad Hanafiah (Alfiah) bin Kiai Haji Muhammad Nur yang lahir di Sukadana pada tahun 1905, di Kecamatan Sukadana, Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung.

PARTISIPASI OPINI

Riwayat Perjuangan

darah penghabisan. Peristiwa historis yang terjadi itu, banyak penulis dan saksi sejarah yang menyatakan, “Beliau bukan saja dikenal sangat pemberani, tapi juga ditakuti lawan. Dia punya ilmu kebal peluru”. Selain fakta historis itu, lebih lajut dapat dijelaskan beliau diakui juga sebagai tokoh, pejuang, pemimpin, ulama, birokrat, politisi, dan komandan perang (pemimpin Laskar Hizbullah) yang lebih dikenal sebagai Laskar Bergolok, karena pada umumnya mereka bersenjatakan golok ciomas yang dianggap ampuh. Regulasi dan kebijakan pemerintah yang didasarkan ketentuan dan persyaratan seseorang calon dapat disulkan menjadi pahlawan nasional itu jelas, sebagaimana dikemukakan sejarawan Asvi Marwan Adam yang menyatakan, “Berarti seseorang yang akan diberi gelar pahlawan seharusnya tidak memiliki catatan sejarah kehidupan buruk yang menyebabkan haknya untuk mendapatkan gelar pahlawan gugur secara otomatis. Berikutnya dapat dipahami, mengenai syarat khusus yang harus dipenuhi calon pahlawan adalah selama masa hidupnya, dia pernah memimpin dan melakukan perjuangan bersenjata, perjuangan politik, atau perjuangan dalam bidang lain untuk mencapai, merebut, mempertahankan, dan mengisi kemerdekaan, serta mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa. Selain itu, dia pernah melahirkan gagasan atau pemikiran besar yang dapat menunjang pembangunan bangsa dan negara serta pernah menghasilkan karya besar yang bermanfaat bagi kesejahtera­ an masyarakat luas atau meningkatkan harkat dan martabat bangsa. Memang sebenarnya gelar pahlawan nasional itu diusulkan Menteri Sosial dan diangkat Presiden. Namun, perlu dipertegas, beberapa waktu lalu Kiai Haji Ahmad Hanafiah telah diakui dan dinyatakan sebagai pahlawan daerah Lampung. Kemudian nama beliau telah digunakan sebagai nama jalan di Kota Metro. Sungguh layak kiranya beliau diakui dan dikukuhkan pemerintah untuk mendapat tanda jasa atau tanda kehormatan sebagai pahlawan nasional. Kehadiran tulisan ini dijadikan dasar yang argumentatif untuk pembuktian sejarah pahlawan diantara sekian bukti keseriusan peneliti dan akademisi yang secara substantif mampu menegaskan fakta sejarah dapat dijadikan dasar pengajuan usul dan pengukuhan gelar pahawan nasional bagi Kiai Haji Ahmad Hanafiah. Terutama dengan mempertahankan prinsip-prinsip objektivitas, kebenaran (bukan pembenaran) dan kejujuran ilmiah, yang telah berproses sejak lama dan diakui banyak pihak, baik dari kalangan akademisi, ulama, kiai, jurnalis, Markas Cabang Legiun Veteran RI Kabupaten Lampung Timur; dan rekomendasi bupati kepala daerah Kabupaten Lampung Timur, terbukti. Kiai Haji Ahmad Hanafiah diakui sebagai pahlawan daerah Lampung, sehingga pada tahap berikutnya dapat dikukuhkan menjadi pahlawan nasional. Sebab, beliau memang benar-benar pejuang dan pemimpin perang gerilya pada agresi pertama dan wafat di medan pertempuran (mati syahid), berjuang jihad fi sabilillah untuk membela negara dan bangsa Indonesia Akhirnya, kajian ilmiah ini dapat dijadikan bukti dan perlu ditegaskan “lamon mak kham sapa lagi, lamon mak ganta kapan lagi” untuk mengakui dan mengukuhkan Kiai Haji Ahmad Hanafiah sebagai Pahlawan Nasional. Semoga bernilai guna dan bermanfaat. Amin. n

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id dan redaksilampost@yahoo.com dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur: Usman Kansong. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Kepala Divisi Radio: Iwan Marliansyah. Asisten Kepala Divisi Pemberitaan: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Umar Bakti. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

Redaktur: Lukman Hakim, Muharam Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Sri Agustina, Vera Aglisa, Wiwik Hastutii.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Dian Wahyu Kusuma, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Iyar Jarkasih, Susilowati, Wandi Barboy.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya, Yon Fisoma, Fajar Nofitra.

Liputan Bandar Lampung: Adi Sunaryo, Deni Zulniyadi, Febi Herumanika, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, Nur Jannah, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin. Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio SAI-LAMPOST.CO. Redaktur: Isnovan Djamaludin. Asisten Redaktur: Ricky P. Marly, Gesa Vitara. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil Anwar, Kurniawan, Aldianta.

Staf Khusus Biro Daerah: M. Natsir (Koordinator).

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Mif Sulaiman, Sudiono, Ahmad Amri.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Business Development: Amiruddin Sormin. Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Account Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


OPINI

selasa, 22 desember 2015 nuansa

LAMPUNG POST PAK DE PAK HO

Ibuku, Semangatku!

S

n LAMPOST/hendrivan

Iyar Jarkasih Wartawan Lampung Post

13

AYA masih ingat, ketika baru lulus SMA tahun 1999, saat itu ibu saya ingin sekali melihat saya melanjutkan kuliah ke perguruan tinggi. Keinginan tersebut juga sama dengan apa yang saya rasakan saat itu. Saat tiba waktunya, saya lalu mendaftar di Universitas Lampung. Saat itu, saya mengambil Jurusan Ekonomi Pembangunan dan Ilmu Komunikasi. Namun, mungkin memang belum saatnya bagi saya merasakan bangku kuliah. Ketika pengumuman nama-nama peserta yang lulus, saya ternyata tidak tidak diterima. Jujur, saya sedih. Bukan soal tidak diterimanya saya di Unila saat itu, tapi ekpektasi tinggi dari ibu saya saat itu yang ingin melihat anaknya kuliah belum kesampaian. Ya, satu momen yang paling saya ingat kala itu adalah hampir setiap hari sebelum waktu tes tiba, ibu saya selalu bilang, “Setiap habis salat, Emak selalu berdoa semoga anak Emak di terima di Unila. Emak pengin lihat anak semata wayang Emak jadi sarjana,” ujar ibu saya. Nasi sudah menjadi bubur. Realitanya saya tidak lulus menjadi salah satu mahasiswa di Unila saat itu. Sedih memang, tapi bukan berarti

saya lantas patah arang. Tidak lulus di Unila, saya lalu memutuskan mengambil Diploma 1 (D-1) Perhotelan. Meski saya merasa tidak seantusias ketika saya mendaftar di Unila, sikap ibu saya tidak pernah luntur untuk tetap memberikan doa dan semangatnya. Saya masih ingat, untuk bayar biaya pendaftaran D-1 Perhotelan itu, ibu saya rela menjual perhiasannya. Itu pun bahkan belum cukup untuk sekaligus melunasinya biaya tersebut. Tapi, saya akhirnya masih bisa tetap menempuh pendidikan D-1 tersebut dengan syarat mencicil selama tiga kali bayar. “Kalau nanti sudah lulus di sini (D-1), coba lagi daftar di Unila ya, Nak. Emak cariin biayanya, yang penting kamu bisa jadi sarjana,” ujar ibu saya. Sebagai seorang anak—apalagi saya anak satu-satunya—terpatri dalam diri saya saat itu untuk mewujudkan keinginan Ibu. Selepas selesai pendidikan D-1 Perhotelan, saya melamar pekerjaan dan alhamdulillah diterima sebagai office boy. Saya masih ingat, gaji pertama saya sekitar tahun 2001 tersebut sekitar Rp200 ribu. Sebagian gaji saya saat itu saya ikutkan arisan sebagai bekal masuk

di perguruan tinggi. Ya, pesan dan keinginan ibu saya masih jelas teringang. Alhamdulillah, sebulan sebelum pendaftaran di Unila tahun 2002, saya mendapat arisan. Tanpa sepengetahuan ibu, saya lantas mendaftar di Unila lewat jalur nonreguler. Singkat cerita, saya di terima di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan Ilmu Komunikasi hingga akhirnya selesai dan menyandang gelar sarjana Ilmu Komunikasi. Satu hal yang paling tidak bisa terlupakan saat itu adalah ketika air mata dengan wajah berbinar penuh kebahagiaan terlihat tampak jelas di wajah ibu ketika saya lulus dan menjadi seorang sarjana. Sambil memeluk erat, ibu saya bi­ lang. “Alhamdulillah ya Allah, anak Emak akhirnya jadi sarjana. Emak bangga.” Alhamdulillah, meski penuh perjuangan yang harus dilalui, saya akhirnya bisa mewujudkan keingin­ an ibu. Saya yakin, doa tulus dari ibu saya yang akhirnya berbuah jalan mulus dari Allah. Terima kasih, Ibu. Terima kasih karena tidak pernah bosan memberi doa, semangat, dan kasih sayang. Selamat Hari Ibu, Ibuku! Tetaplah selalu menjadi penyemangatku! n

BELAKANGAN ini Indonesia dihebohkan dengan kelangkaan daging sapi. Bahkan, harga jual meroket karena kelangkaan, banyak penjual daging sapi mogok berjualan sebagai tanda protes terhadap hal tersebut. Akhirnya, reaksi pemerintah ialah tunduk kepada tuntutan asosiasi importir daging sapi supaya dibuka lagi impor dari Australia. Menurut beberapa saudara saya yang pernah berdomisili lama di Australia, kualitas daging yang diimpor dari Negeri Kanguru itu, di sana pa­ ling tinggi harganya Rp40 ribu/kg. Bila hal itu benar adanya, bisa dihitung berapa keuntungan koruptor/manipulator dari permainan daging impor tadi. Jadi, tidak mengherankan jika ada segelintir politikus yang sangat menikmati permainan ini. Seharusnya pemerintah berani menghidupkan kembali UU Antisubversif dan meng­ hukum mati para koruptor yang memainkan harga dan nasib rakyat. Jangan malah UU tentang penghinaan terhadap presiden yang di­ prioritaskan. Bukankah ada aturan yang mengatur tentang tindak pidana ini di KUHP? Sebenarnya, ada banyak hal yang lebih penting untuk diselesaikan dengan segera, termasuk mengatasi pemogokan para pedagang yang

Banyak TKW kita bermasalah.

n FERIAL

Pojok Ekonomi Lampung mandiri harus diwujudkan. Masak nomor bawah provinsi termiskin terus sih. n Jokowi diminta rombak kabinet. Minta kabinet apa minta saham nih?

SURAT PEMBACA

Jangan Sampai Negara Kalah

Semoga negara lebih memperhatikan ya, Pak Ho.

bukan mustahil ada sponsornya. Dari kasus ini, sangat mungkin ada koordinasi yang tak berjalan baik. Menteri Perdagangan dan Menteri Pertanian mungkin mendapat lapor­ an tak lengkap mengenai berapa stok sapi dan kebutuhan daging sapi untuk konsumsi dalam negeri. Badan Pusat Statistik sudah seharusnya punya data akurat me­ ngenai statistik sapi di Indonesia. Jangan sampai setiap kementeri­ an memiliki data berbeda-beda ter­h adap satu masalah karena ber­potensi salah dalam mengambil keputusan. P Simorangkir Bermukim di Tangerang Selatan

Memetik Persoalan Bangsa lewat Film TAHUN 1998 merupakan salah satu momentum besar yang terjadi dalam sejarah perjalanan bangsa Indonesia. Sebuah tragedi terjadi sebagai bentuk dari gejolak sosial dan politik yang saat itu memanas, akhirnya berujung pada runtuhnya rezim Orde Baru dan masuk babak baru yang di kenal dengan sebutan reformasi. Lukman Sardi lewat film yang diberi judul Di Balik 98 mampu mengetengahkan kembali peristiwa penting itu dalam layar lebar. Meskipun tidak semua fakta di balik cerita sebenarnya juga ikut diketen-

gahkan dalam film tersebut, paling tidak film itu dapat membuka lagi memori kita apa yang sebenarnya terjadi saat itu sehingga aktivis mahasiswa turun ke jalan. Gerakan yang dimotori kalangan mahasiswa itu bermula dari krisis moneter yang melanda dan merusak sendi-sendi ekonomi, termasuk dunia perbankan. Selain itu, muncul keresahan pada rezim yang dianggap tidak demokratis dan dinilai kurang bersahabat yang sering membungkam suara kebenaran. Oleh karena itu, gerakan aktivis ‘98 tidak dapat terbendung lagi untuk mendorong terwujudnya reformasi dalam seluruh tatanan bernegara dengan harapan adanya perubahan agar Indonesia menjadi lebih baik. Sungguh mulia cita-cita yang diperjuangkan kalangan aktivis mahasiswa saat itu. Layaknya sebuah peristiwa berdarah, Tragedi ‘98 juga telah menewaskan para aktivis yang berjuang saat itu. Sebagai penghormatan pada mereka yang tewas dalam perjuangan, disematkanlah gelar pahlawan reformasi pada mereka yang telah gugur. Lantunan lagu Gugur Bunga ikut dinyanyikan saat mengantarkan para jenazah pejuang reformasi ke tempat peristirahatan terakhir. Peristiwa kelam itu sudah lama berakhir, terhitung sudah 17 tahun berlalu. Pertanyaannya ialah benarkah cita-cita reformasi yang

diperjuangkan itu terwujud de­ ngan baik hingga saat ini? Jika menyimak dinamika tata kelola negara pascaruntuhnya rezim Orde Baru, sepertinya SMStidak banyak mengalami kemajuan. Korupsi masih marak, keadilan hukum masih layak dipertanyakan, birokrasi masih ada saja yang kurang bersahabat. Padahal, tidak sedikit di antara para aktivis yang ikut berjuang saat itu kini berada dalam pusaran politik kekuasaan. Banyak di antara mereka sekarang berada dalam jajaran eksekutif, jauh lebih banyak lagi yang duduk di kursi parlemen dan masuk struktur partai politik. Ma­sihkah jiwa mereka berkobar menyuarakan keadilan dan kebenaran? Mampukah mereka tetap bersih dari kepentingan-kepenting­ an kelompok? Beranikah mereka mengatakan tidak untuk korupsi? Untuk itu, marilah semua untuk kembali merefleksi diri dalam meluruskan kembali perjuangan yang pernah disuarakan. Cintailah negeri ini dengan landasan pengabdian, kebersamaan, dan perjuangan tanpa akhir untuk membangun Indonesia ke arah yang jauh lebih baik. Jangan sampai kita mewariskan generasi yang selalu salah saat berada dalam lingkaran kekuasaan. Terima kasih. Donk Ghanie Pamulang Permai I, Tangerang Selatan

SMS INTERAKTIF 08154059000

Biaya Kamar di LP?

Yth. Dephumkam dan HAM Lampung. Kami mau bertanya, apakah di Lembaga Pemasyarakatan Kalianda, Lampung Selatan, setiap kamar bloknya harus bayar dengan pengurus blok atau oknum sipir mulai dari Rp400 ribu. Mandi pun harus bayar Rp20 ribu. 081271523xxx

Berantas Begal

Kepada Kapolda Lampung. Tolong berantas pelaku begal yang masih berkeliaran di Lampung Utara. Kami masyarakat sangat resah. 085840882xxx

Info Pembibitan Merbau

Kepada Disbun Lampung/Kota Bandar Lampung. Mohon informasi cara membibitkan merbau darat supaya tumbuh dengan baik. Terima kasih. 081373906xxx

Aturan Baru Pakaian Dinas

Pak Gubernur, mengingat adanya aturan baru mengenai pakaian dinas dan tanda pangkat serta pin baru PNS se­ suai permendagri yang baru, kami harap ada pergub dan perbup/peraturan wali kota turunan permendagri agar seragam dinas PNS sesuai atauran yang baru dan yang bukan PNS pakai warna hitam putih saja Senin—Kamis. 08127156xxx

Guru PNS Mengeluh

Kepada Bapak Bupati Pringsewu. Kami guru PNS Pringsewu belum menerima tunjangan nonsertifikasi dari Juli, Agustus, September, Oktober, November, dan Desember. Mohon dicairkan sekaligus. 085769664xxx

Bentuk Pansus PLN

Tabik pun. Dengan ini saya memperhatikan mempertimbangkan dan mengajak YLKI, Ombudsman, DPRD Tk 1, akademisi dll untuk duduk bersama segera membentuk pansus PLN. Fajar Ramadhan M 082176304xxx

Perbaiki Jalan Provinsi

Kondisi jalan provinsi di Pringsewu sampai Kalirejo memprihatinkan dan mohon segera diperbaiki dinas terkait. Terima kasih. 085279231xxx

Pedulikan Desa

Mohon kepada petinggi Lampung perhatikanlah desa desa yang ada di pelosok. Pedulikanlah kami. Kami juga rakyat Lampung. 085664701xxx


Selasa, 22 desember 2015

HUMANIORA

LAMPUNG POST

Pahlawan Lampung Diusulkan ke Nasional

PROGRAM SISWA NUSANTARA Staf Ahli Gubernur, Theresia Sormin, didampingi Kepala Dinas Pendidikan Hery Suliyanto, memasang topi tanda dilepasnya para siswa mengenal nusantara di Ruang Abung, Pemerintah Provinsi Lampung, Senin (21/12).

Pemerintah Provinsi Lampung optimistis Mr Gele Harun dan KH Ahmad Hanafiah layak mendapat gelar Pahlawan Nasional. NUR JANNAH

P

E M E R I N TA H Provinsi (Pemprov) Lampung melalui Dinas Sosial Provinsi Lampung memperjuangkan dua pahlawan Lampung, yaitu Mr Gele Harun dan KH Ahmad Hanafiah, untuk mendapat gelar Pahlawan Nasional. Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Provinsi Lampung Henry Ridwan mengatakan beberapa syarat untuk mengusulkan gelar Pahlawan Nasional, di antaranya rekomendasi dari Gubernur dan surat pengantar dari Dinas Sosial Provinsi Lampung. “Surat rekomendasi ini diterbitkan secara berjenjang, mulai pemerintah dan Dinas Sosial kabupaten/kota hingga provinsi,” kata Henry, Senin (21/12). Selain itu, usulan ke pusat juga dilengkapi dengan riwayat hidup calon pahlawan nasional, biografi, serta melaksanakan seminar usulan calon pahlawan nasional yang dilengkapi dengan makalah-makalah. “Seminar yang dilakukan hari ini menjadi salah satu faktor dan syarat penting dalam menentukan gelar pahlawan seseorang,” ujarnya. Seminar usulan calon pahlawan nasional, Selasa (22/12), di Hotel Marcopolo, Bandar Lampung, menghadirkan sejarawan lokal,

yakni Syaiful M, Khaidir Asmuni, Linda Niara, Fauzie Nurdin, Jamaluddin, dan Evendi. Kemudian, dua sejarawan nasional, yaitu Linda Sunarti dan Mohammad Iskandar. “Dalam seminar ini juga ada saksi hidup sejarah yang ikut mengusulkan dua pahlawan lokal Lampung ini untuk menjadi pahlawan nasional, yaitu Arif Makhya,” ujar Hendry. Lewat seminar inilah nanti dibahas persyaratan-persyaratan apa yang masih kurang dan harus dilengkapi. Selanjutnya, hasil seminar akan disidangkan oleh Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD). Sidang TP2GD akan menyatakan layak atau tidak layaknya seseorang dicalonkan sebagai pahlawan nasional. “Hasil sidang TP2GD ini akan diberikan ke Kementerian Sosial dan akan diseminarkan di tingkat nasional, lalu disidangkan oleh Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Nasional (TP2GN). Dari hasil sidang TP2GN ini ditentukan layak atau tidak jadi pahlawan nasional, kemudian diserahkan kepada Presiden,” katanya. Wa l a u h a r u s m e l e wati proses yang panjang, pihaknya optimistis Mr Gele Harun dan KH Ahmad Hanafiah layak mendapat gelar Pahlawan Nasional. (S1) nurjannah@lampungpost.co.id

14

n LAMPUNG POST/MG2

Mahasiswa Darmajaya Tanam Ratusan Bibit Pohon PEDULI dengan kelestarian lingkungan, mahasiswa Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya menanam ratusan pohon, Minggu (20/12). Sebanyak 58 peserta dari Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Informatika (Hima TI) melakukan penanaman 100 bibit pohon trembesi di Desa Cipadang, Way Lima, Pesawaran, Lampung Selatan. Hal serupa juga dilakukan 52 peserta dari Himpunan Maha-

siswa Jurusan Manajemen (Hima Ma) dengan menanam 100 bibit pohon akasia di Desa Sukoharjo, Pringsewu. Tidak hanya menanam pohon, kegiatan bertajuk Fun and Go Green yang diusung Hima TI ini juga diisi dengan aktivitas bersih-bersih desa, bakti sosial, dan sosialisasi jurusan kepada masyarakat. Begitu pula dengan kegiatan mahasiswa Hima

Ma yang bertajuk Education, Go Green, and Charity. Ketua pelaksana Fun and Go Green, Baruna Wisnu Wardana, mengatakan kegiatan tersebut bertujuan menumbuhkan rasa ke p e d u l i a n m a h a s i swa te r h adap lingkungan serta melatih kemampuan mahasiswa untuk berinteraksi dan bersosialisasi dengan terjun langsung di tengah masyarakat.

“Keberadaan pohon sangat penting bagi kehidupan manusia. Selain dapat mencegah terjadinya banjir pada musim hujan, pohon juga menghasilkan oksigen sehingga udara tetap terasa sejuk di musim kemarau, serta mengurangi pemanasan global,” ujarnya. Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Sumber Daya Muprihan Thaib mengapresiasi kegiatan tersebut. (RIN/L2)

17 Pelajar Ikut BUMN Peduli Negeri TUJUH belas siswa terbaik di Provinsi Lampung terpilih mengikuti kegiatan BUMN Peduli Untuk Negeri Siswa Mengenal Nusantara. Ketujuh belas siswa tersebut dilepas oleh tiga BUMN, yaitu PT Waskita Karya, Perum Lembaga Pelayanan Navigasi Penerbagan Indonesia (LPPNPI), dan PT Perkebunan Nusatara (PN) VII, Senin (25/12), di Balai Keratun, Kompleks Kantor Gubernur. St a f A h l i B i d a n g Ke masyarakatan dan SDM Provinsi Lampung Theresia Sormin mewakili Gubernur Lampung ikut melepas siswa. Theresia mengatakan

sangat mengapresiasi program yang digagas Kementerian BUMN tersebut. Menurut dia, program Siswa Mengenal Nusantara ini merupakan wujud nyata program nasional Ayo Kerja sekaligus refleksi dari program nasional Gerakan Revolusi Mental. “Program ini menjadi sarana untuk menanamkan rasa kebangsaan sejak dini sekaligus mendorong anakanak muda untuk mengenal lebih jauh kekayaan Nusantara sebagai modal mereka bersaing di kancah global di kemudian hari,” kata Theresia. Dia mengatakan Pe -

merintah Provinsi Lampung berharap program ini dilaksanakan secara berkesinambungan guna mewujudkan revolusi mental dan mendorong perubahan bangsa yang lebih baik melalui tangan-tangan generasi muda. Sekretaris PT Waskita Karya Hadi Susilo mengatakan melalui kegiatan Siswa Mengenal Nusantara ini, Kementerian BUMN mendorong seluruh BUMN yang ada di Indonesia untuk memberikan kepedulian kepada bangsa dalam mengimplementasikan tanggung jawab sosial masyarakat melalui bidang pendidikan. (NUR/S1)

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

PARADE TEATER. Beberapa pemain teater memainkan lakon Tarmihin karya Sanggar Nun Yogyakarta di GSG Pagelaran, Pringsewu, Senin (21/12). Parade Teater 2015 ini digelar oleh STKIP Muhammadiyah Pringsewu.


Selasa, 22 desember 2015

humaniora

15

LAMPUNG POST

n ISTIMEWA

SERAHKAN PENGHARGAAN. Ketua Perguruan Tinggi Teknokrat Nasrullah Yusuf (kiri) menyerahkan penghargaan kepada lulusan terbaik di sela-sela Yudisium III di kampus setempat, Senin (21/12).

Lulusan Terbaik Teknokrat Terima Penghargaan Penetapan 15 lulusan terbaik ini melewati penilaian panjang dan ketat sejak awal perkuliahan hingga selesai. Nur Jannah

S

EBANYAK 15 lulusan terbaik Perguruan Tinggi Teknokrat menerima plakat dan piagam penghargaan. Lulusan terbaik tersebut meraih IPK tertinggi dengan masa mukim tercepat dan tidak pernah melakukan pelanggaran normatif. Di antaranya para lulusan terbaik I, yaitu Clara Alverina dari S-1 Sastra Inggris dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) 3,7; Wandi Febriyansyah dari S-1 Sistem Informasi (IPK 3,82); Bambang Apriyana dari S-1 Teknik Informatika (IPK 3,85); Taniya Pratama dari D-3 Komputerisasi Akuntansi (IPK 3,66); Junaidi Akrom dari D-3 Manajemen Informatika (IPK 3,63); dan Abdullah Syathary dari D-3 Teknik Komputer (IPK 3,68). Penghargaan diserahkan langsung oleh Ketua Perguruan Tinggi Teknokrat Nasrullah Yusuf dalam acara yudisium, Senin (21/12), di kampus setempat. Selanjutnya 849 lulusan Teknokrat

akan diwisuda pada Rabu (23/12). Nasrullah mengatakan mahasiswa dididik menjadi insan berkarakter mulia dan memiliki kompetensi. Untuk itu, dia meminta para lulusan terus meningkatkan daya saing dengan mengembangkan kreativitas dan ilmu yang telah diperoleh. Alumnus magister dari Amerika Serikat itu mengimbau para lulusan mengisi waktu tunggu sebelum bekerja dengan hal-hal positif, salah satunya kursus Bahasa Inggris. Dia memotivasi para wisudawan dengan mengisahkan pengalamannya semasa mahasiswa. “Saya lulusan ekonomi, tapi memiliki kemampuan bahasa Inggris yang baik hingga mendapat kesempatan mewakili Indonesia belajar ke Amerika Serikat,” katanya usai menyerahkan penghargaan bagi lulusan terbaik yang diiringi lagu Godeamus Padus. Nasrullah menjelaskan penetapan 15 lulusan terbaik ini melewati penilaian panjang dan ketat sejak

awal perkuliahan hingga selesai. Di antaranya, wajib lulus program orientasi perguruan tinggi (propti), rajin mengikuti perkuliahan yang dinilai dari kelengkapan absensi, dan tidak pernah mengambil cuti. Selain itu, wajib mendapat nilai A pada sidang dan tugas akhir. Di acara yudisium tersebut, Clara Alverina me nyampaikan kesan dan pesannya dalam bahasa Inggris. Menurut dia, saat itu adalah waktu yang paling tepat menyampaikan terima kasih kepada seluruh dosen yang sudah mendidik seluruh mahasiswa hingga menyelesaikan studi. “Terima kasih pada semua pendidik. Mari temanteman kita gunakan ilmu untuk meraih cita-cita demi masa depan yang gemilang,” kata Clara. Wandi Febriansyah mengatakan disiplin merupakan ciri khas pendidikan di kampus yang berjuluk Sang Juara itu. “Disiplin yang diterapkan telah membentuk karakter mahasiswa yang tertib dan taat aturan,” kata Wandi. (S1) nurjannah@lampungpost.co.id

NU Mengawal Perubahan Zaman PENGURUS Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung merilis buku berjudul NU Mengawal Perubahan Zaman. Buku setebal 147 halaman tersebut memuat tulisan dan analisis kritis

para tokoh dan cendekiawan NU Lampung, tentang kiprah lembaga tersebut sepanjang zaman. Mereka yang memberikan sumbangsih pikiran dan pendapat dalam buku ini di antaranya Moh Mukri (Rektor IAIN Raden Intan Lampung), Rudi (dosen FH Unila), Khairuddin Tahmid (Wakil Dekan Fakultas Syariah IAIN Raden Intan), Aom Kharomani (dosen FISIP Universitas Lampung), Fatikhatul Khoiriyah (Ketua Bawaslu Lampung), dan Khalida (Ketua Fatayat NU Lampung, yang juga anggota Komisi Informasi Lampung). Buku itu diterbitkan Lajnah Ta’lif wan Nasyr (LTN), yaitu lembaga yang berada di bawah PWNU Lampung, yang bertugas mengembangkan penulisan, penerjemahan, dan penerbitan kitab atau buku serta media informasi. Ketua LTNNU Lampung Fadilasari mengatakan tujuan penulisan buku ini setidaknya ada dua, yaitu mendokumentasikan pokokpokok pemikiran tokoh NU dalam satu naskah buku dan membumikan budaya publikasi buku di kalangan kaum nahdliyin, khususnya

NU Lampung. “Mudah-mudahan buku ini bisa menjadi inspirasi dan motivasi bagi warga NU, khususnya kader muda untuk terlibat dalam budaya literer, mampu menuangkan gagasan dan ide secara sistematis dalam bentuk tulisan yang dibaca orang banyak,” kata dia, Senin (21/12), kepada Lampung Post. Fadilasari yang juga sebagai editor buku ini mengatakan karya tulis adalah salah satu cara menyampaikan syiar Islam yang amat efektif. Dalam kata pengantar di buku ini, Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj mengumpamakan kehadiran buku ini seperti oasis di padang pasir di tengah minimnya publikasi ilmiah berupa buku bagi masyarakat NU. “Buku ini memang bukan bermaksud memberikan penafsiran tunggal atas segala permasalahan bangsa dan negara secara umum dan secara khusus warga NU. Setidaknya, buku ini membuka pandangan lain yang berasal dari sudut pandang yang berbeda tentang permasalahan bangsa dan NU berdasar latar belakang penulisnya masing-masing,” ujar dia. (RIC/S1)


Selasa, 22 desember 2015

1

hiburan

LAMPUNG POST

16

Cantiknya BCL Kenakan Hijab

KPK Tetapkan Choel Mallarangeng sebagai Tersangka

KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) menetap­ kan Andi Zulkarnain Anwar Mallarangeng alias Choel Malarangeng sebagai tersangka. Adik kandung mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng ini diduga melakukan tindak pidana korupsi dalam kasus pembangunan sarana dan prasarana Pusat Pendidikan, Pelatih­ an, dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) di Hambalang tahun 2010—2012. “Penyidik menemukan dua alat bukti yang cukup untuk menetapkan AZM (Andi Zulkarnaen Mallarangeng), selaku pihak swasta sebagai tersangka,” kata Pelaksana Harian (Plh) Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andrianti di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Senin (21/12). Choel Mallarangeng diduga menyalahgunakan wewenang dan memperkaya diri sendiri, orang lain, dan korporasi yang membuat timbulnya kerugian negara. Surat perintah penyidikan bagi Choel Mallarangeng telah dikeluarkan sejak 16 Desember 2015. (NASIONAL)

nur jannah

2

Ancelotti Merasa Terhormat Jadi Pelatih Muenchen

A

DA yang berbeda dari Bunga Citra Lestari (BCL). Bintang film Habibie & Ainun tampil lebih tertutup dan menggunakan hijab saat keliling dunia. Rupanya penampilan tidak biasa BCL tersebut merupakan tuntutan peran dalam film terbarunya yang akan datang, yakni Jilbab Traveller: Love Sparks in Korea. Film ini rupanya diadaptasi dari novel berjudul sama karya penulis kenamaan Tanah Air, Asma Nadia. Belakangan di media sosial muncul beberapa foto istri Ashraf Sinclair tersebut tengah mengenakan hijab. Dikutip dari liputan6.com, Asma Nadia mengunggah foto-foto BCL di akun Instagram pribadinya baru-baru ini. “Bagaimana menurut rekan-rekan penampilan baru @bclsinclair sebagai Rania Timur Samudra? Tokoh utama perempuan dalam novel terbaru Asma yang difilmkan, #JilbabTraveler #LoveSparksinKorea. Mohon doakan,” tulisnya di keterangan foto. Dalam film ini, BCL kabarnya berperan sebagai Rania, seorang wanita berhijab yang melakukan perjalanan ke 289 kota di dunia. Dalam film Jilbab Traveller: Love Sparks in Korea ini BCL akan beradu akting dengan mantan personel SMASH, Morgan Oey. Sebagaimana terlihat dalam foto yang diunggah Morgan di Instagram, ia bersama BCL melakukan syuting di Korea Selatan. Di sisi lain, BCL juga mengunggah video di tengah dinginnya salju negeri ginseng tersebut. Jilbab Traveller: Love Sparks in Korea ini baru saja memulai syuting dengan mengambil lokasi di Korea Selatan. Film yang disutradarai Guntur Soeharjanto ini baru akan tayang pada 2016. (S1)

PEP Guardiola akan meninggalkan Bayern Muenchen pada akhir musim 2015—2016. Se­ bagai gantinya, pihak manajemen langsung menunjuk Carlo Ancelotti sebagai pelatih baru mereka mulai musim depan. Menanggapi hal ini, Ancelotti mengaku bangga bisa mengambil langkah ini. Ia merasa terhormat bisa melatih Muenchen. “Suatu kehormatan bagi saya bisa menjadi bagian dari klub besar ini pada musim depan. Ketika saya mengetahui kepentingan klub, saya tidak mempertimbang­ kan tawaran dari klub lain,” ujar Ancelotti lewat akun Twitter miliknya. (BOLA)

3

SKK Migas Umumkan Capaian 2015

SATUAN Kerja Khusus Pengelola Kegiatan Hulu Migas (SKK Migas) menyatakan beberapa ca­ paiannya dan kontribusinya di sektor hulu migas selama tahun 2015. Kepala Humas SKK Migas, Elan Biantoro, Senin (21/12), menyatakan 11 poin capaian tahun anggaran 2015. Berdasar catatan SKK Migas, beberapa proyek hulu migas mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional, di antaranya ada rencana pengembangan (plant of development/POD) II Jambaran Tiun Biru yang menyuplai gas pabrik pupuk dengan total investasi 3,69 miliar dolar AS. Renegosiasi kontrak pengadaan berjalan sebesar 250 juta dlar AS dan akan dilanjutkan di tahap II. Menyediakan data lifting migas secara online untuk Asosiasi Daerah Penghasil Migas (ADPM). (EKBIS)

n MI

nurjannah@lampungpost.co.id

Lingua dan Coboy Berkolaborasi

Terenyuh Usai Jalani Misi Sosial

DUA ikon musik pop 1990, grup vokal Lingua dan boyband Coboy, mencoba bangkit dan berkolaborasi. Masih seperti formasi awal, Lingua beranggotakan Frans Mohede, Amara, dan Ari Widiawan. Sementara Coboy dengan anggota Ali Mustafa, Ferry Pasalli, Gilbert Patiruhu, dan Ponco Buono. Kolaborasi Ligua dan Coboy diberi nama Colabo yang merupakan singkatan dari Collaboration Lingua dan Coboy. Mereka pun menamakan musik mereka dengan konsep looks good-sounds good-feel good dengan produser Frans Mohede. “Lagunya berjudul Goodtime telah melewati proses mixing dari recording. Minggu (20/12) mulai diputar di seluruh radio-radio di

MANTAN pemain sepak bola profesional, David Beckham, merasa tersentuh setelah menjalankan misi sosial dalam program dokumenter For The Love of The Game. Melalui acara ini, Beckham berkesempatan mengunjungi sejumlah daerah terpencil di beberapa negara, seperti di Papua Nugini. Selain itu, dia juga berkunjung ke daerah bekas serang­ an gempa di Nepal hingga jalan-jalan di Buenos Aires, wilayah pengungsian di Djibouti, Afrika, hingga menghadiri pertandingan pertama di Antartika. Sebagaimana dilansir dari Mirror, Senin (21/12), David Beckham merasa sedih melihat anak-anak yang tertinggal di sana.

n MI

Indonesia,” kata Frans Mohede,” seperti dikutip dari liputan6.com, Minggu (20/12). Colabo kini bernaung di bawah bendera Isound dengan Djalu Balapria sebagai eksekutif produser. “Lagunya dibuat oleh Amara dan Irvnat, sedangkan Iwang Noorsaid

sebagai komposer,” ujar Frans. Di waktu yang bersamaan, Colabo juga akan memublikasikan untuk pertama kalinya konsep videoklip yang bertemakan Positif glamour. “Konsep ini hasil kolaborasi antara Amara dan sutradara Rizal Mantovani,” kata Frans. (INT/S1)

“Kehidupan mereka nyaris tidak terlihat. Saat saya berada di Djibouti, usai bermain bola denganku, anak-anak di sana menyelipkan catatan di sakuku. Pesan yang mereka sampaikan benar-benar menyentuh hatiku, misalnya, ‘Bisakah Anda membantu kami?’ atau ‘Dapatkah Anda melakukan apa yang Anda bisa untuk m e m b a nt u ke a d a a n k a m i ? ’ R a s a n ya c u kup sulit menghadapi situasi yang seperti itu,” ujar suami Victoria be­c kham itu. Di sisi lain, David mengungkapkan misi tersebut telah membuka mata hatinya dan membuatnya

banyak belajar arti kehidupan. Ia membayangkan bagaimana anak-anaknya di

n MI

rumah sangat beruntung memiliki kehidupan yang jauh lebih baik. (INT/S1)


SEPAK BOLA

selasa, 22 desember 2015

LAMPUNG POST

Madrid Dicemooh Suporter Kemenangan telak tak selamanya mendapat pujian dari suporter yang sudah kadung kecewa. MUHARRAM CANDRA LUGINA

T

IDAK ada tim yang mencetak 10 gol dalam satu laga malah mendapat cibiran dari suporternya. Namun, itulah yang dialami Real Madrid ketika menggunduli Rayo Vallecano 10-2 di Santiago Bernabeu, Senin (21/12) dini hari WIB. Dalam laga yang hanya dihadiri 61.564 suporter (dari kapasitas maksimal 85 ribu), para fan kesal setelah Madrid tertinggal 1-2 dari Valacano hanya dalam tempo 12 menit. Tuan rumah memimpin duluan lewat Danilo menit ketiga, tetapi langsung dibalikkan Antonio Amaya (10’) dan Jozabed (12’). Ini bukan pertama kali peraih la decima itu menerima cacian. Meskipun demikian, aksi suporter malam itu sampai membuat Cristiano Ronaldo kesal sehingga menghampiri tribune penonton sambil melambaikan jari telunjuknya agar mereka diam. “Setiap pemain berhak mengekspresikan perasaannya, apalagi kami saat itu tengah butuh dukungan, tapi malah mendengar ejekan dari penonton sendiri,” kata Ramos atas gestur Ronaldo. Selain itu, tampil di depan publik sendiri tak membuat Madrid mendominasi permainan karena Vallecano mampu mengimbangi dalam penguasaan bola dengan sama-sama menguasai 50 persen permainan. Madrid hanya unggul jauh dalam melepaskan tendangan ke gawang dengan 30 kali upaya dan 15 tepat mengarah ke gawang, sedangkan Vallecano 9 kali dan hanya 4 yang mengarah ke gawang. Untungnya, dua menit berselang, Los Blancos bak mendapat bantuan wasit Ignacio Iglesias untuk mempermudah jalannya laga. Bek kanan Vallecano, Tito, mendapat kartu merah yang langsung dimanfaatkan Gareth Bale untuk menyamakan skor menit ke-25. Pada menit ke-28, tim tamu resmi harus menyelesaikan laga dengan hanya sembilan pemain menyusul kartu ku­ ning kedua yang diterima Raul Baena. Itu bak merupakan sinyal pesta bagi Los Merengues yang langsung menyarangkan delapan gol lagi. Dimulai dari penalti Cristiano Ronaldo

n AP/FRANCISCO SECO

EMPAT GOL. Pemain Real Madrid, Gareth Bale, melepaskan sundulan yang berbuah gol ke gawang Rayo Vallecano dalam lanjutan La Liga di Stadion Santiago Bernabeu, Senin (21/12) dini hari WIB. Bale menyumbang empat gol dari kemenangan Madrid 10-2. (30’), tiga gol tambahan Bale (41’, 61’ dan Dipermalukan Bagi Vallecano, kekalahan telak ini 70’), hattrick Karim Benzema (48’, 79’, dan 90’) serta satu gol lagi dari CR7 (53’). bak tamparan yang amat telak di wajah Dengan hasil ini, Madrid masih menguntit pelatih Paco Jemez. Ia pun mengkritik Barcelona dan Atletico di urutan ketiga keras kepemimpinan wasit Iglesias ketika langsung menghukum Tito dengan dengan nilai 33. Pelatih Rafael Benitez mengaku tidak kartu merah setelah “menggunting” kaki peduli dengan cemooh­ Toni Kroos. “La Liga an suporter maupun telah kehilangan kredituduhan timnya dibanbilitas, kami merasa tu wasit. Bagi eks juru dicurangi dan diperSaya tidak ingin menilai malukan,” kata Jemez. taktik Liverpool itu, yang terpenting ba­ Dengan kekalahan keputusan wasit. Yang ginya ialah menang seini, Vallecano tak berjelas, tim ini bereaksi hingga terus menempel kutik di zona degrabagus atas dua kartu dua klub yang berada dasi dengan hanya di atasnya. nilai 14 dalam 16 laga. merah yang diterima “Saya tidak ingin meHasil negatif di ibu lawan. nilai keputusan wasit. kota tersebut sekaligus Yang jelas, tim ini bemerupakan kekalahan reaksi bagus atas dua kartu merah yang keempat beruntun di La Liga. diterima lawan,” katanya. Di La Rosaleda, Atletico Madrid justru Sepuluh gol dalam satu laga ini meru- menjadi pihak yang harus menelan kartu pakan yang kedua disarangkan skuat merah. Gabi diusir wasit setelah menerima Madrid sejak 1969 silam. Bagi Benitez, ini akumulasi kartu kuning di menit ke-56 keadalah jumlah gol terbanyak yang pernah tika timnya ditekuk Malaga 0-1 berkat gol dibukukan tim yang ditanganinya. Charles empat menit sebelum bubaran.

Pelatih Diego Simeone mengakui hasil itu dengan lapang dada dan tak ingin mempertanyakan keputusan wasit yang mengartu merah Gabi. “Wasit pasti melihat lebih jelas. Kami tidak akan mencari alasan. Yang jelas, Malaga memang tampil lebih baik,” ujarnya. (MI/O2) lulu@lampungpost.co.id

selintas

Hiddink Ingin Kiper Muda Prancis BURSA tranfser musim dingin akan dibuka dalam bebera­ pa hari ke depan. Chelsea dikabarkan akan memanfaat­ kan bursa transfer Januari untuk merekrut kiper Troyes berstatus wonderkid , Paul Bernardoni. Baru berusia 18 tahun, Bernardoni sudah menjadi pilihan utama tim asal Pran­ cis, Troyes. Meski begitu, timnya kini masih terbenam di dasar klasemen Ligue 1 dengan raihan delapan poin dari 19 kali main. Namun, pe­ muda kelahiran 18 April 1997 itu memiliki penampilan apik dengan sering melakukan penyelamatan yang menghindarkan timnya dari kebobolan. Ia juga menjadi bintang lapangan saat Troyes menahan imbang AS Monaco 0-0. Ia menggagalkan penalti striker n AFP/FRANCOIS NASCIMBENI Monaco, Lacina Traore, di awal laga. Menurut Le 10 Sport, Chelsea telah mengamati Bernar­ doni dan menghubungi Troyes untuk menjajaki kemungkin­ an merekrutnya pada Januari 2016. Rencana perekrutan Bernardoni kabarnya diminta langsung pelatih anyar Guus Hiddink. (MTVN/O1)

Blatter-Platini Dihukum 8 Tahun KOMITE Etik FIFA mengeluarkan hukuman larangan dela­ pan tahun berkecimpung di dunia sepak bola bagi Sepp Blatter dan Michel Platini. Dalam keputusan yang dibacakan Ketua Hakim Komite Etik FIFA, Hans-Joachim Eckert, Senin (21/12), keduanya secara sah melakukan tindakan suap 2 juta franc swiss atau sekitar Rp27 miliar pada 2011. Selain hukuman delapan tahun tidak boleh berkecim­ pung di dunia sepak bola, keduanya juga mendapat denda. Blatter didenda 46 ribu euro atau sekitar Rp690 juta. Sementara Platini didenda 74 ribu euro atau Rp1,1 miliar setelah dinyatakan bersalah melanggar kode etik. “Komite etik yang diketuai Hans-Joachim Eckert memu­ tuskan untuk melarang Joseph S Blatter (Presiden FIFA) dan Michel Platini (Wakil Presiden dan anggota Komite Eksekutif FIFA dan Presiden UEFA) selama delapan tahun dari semua kegiatan berhubungan dengan sepak bola (administrasi, olahraga, atau lainnya) di tingkat nasional dan internasional. Hukuman mulai berlaku segera,” tulis pernyataan Komite Etik FIFA. (MTVN/O1)

Hasil Liga top Eropa Minggu (20/12) hingga Senin (21/12) dini hari WIB 1

LIGA PRIMER 3 0

Watford vs Liverpool Swansea vs West Ham

0 0

SERI A 2 Carpi 1 Atalanta 2 Fiorentina 1 Verona 2 AS Roma 2 Frosinone 2 Sampdoria

vs vs vs vs vs vs vs

Juventus Napoli Chievo Sassuolo Genoa AC Milan Palermo

3 3 0 1 0 4 0

Inter Milan vs Lazio

2

n AFP/GIUSEPPE CACACE

LA LIGA 10 Real Madrid 0 Sociedad 0 Granada 2 Ath Bilbao 1 Malaga

vs vs vs vs vs

Antonio Candreva

Vallecano Villarreal Celta Vigo Levante Atl Madrid

2 2 2 0 0

BUNDESLIGA 2 Hertha Berlin vs Mainz 3 M'Gladbach vs Darmstadt

0 2

Mourinho Jalin Komunikasi dengan MU MANTAN manajer Chelsea, Jose Mourinho, dikabarkan sudah menjalin komunikasi dengan Manchester United. Jika negosiasi rampung, The Special One diyakini akan menggantikan posisi Louis van Gaal sebagai manajer Setan Merah pada Januari 2016. Kabar interaksi MU dengan Mourinho tak lepas dari ki­ nerja buruk yang ditunjukkan Van Gaal pada musim ini. Pada awal Desember 2016, Van Gaal gagal membawa MU menang atas Wolfsburg pada matchday 6 Liga Champions. Celakanya, kekalahan dari klub asal Jerman itu membuat Wayne Rooney dkk gagal lolos dari penyisihan grup. Kiprah buruk MU di bawah arahan Van Gaal kembali berlanjut di Liga Primer Inggris. Dalam dua pekan terakhir, The Red Devils takluk dari dua tim papan bawah. Dua pekan lalu, MU kalah 1-2 dari AFC Bournetmouth. Sedangkan pada Sabtu (19/12), MU takluk 1-2 dari Norwich City. Kans MU mendepak Van

Gaal makin terbuka setelah Mourinho menganggur sejak Kamis (17/12). The Special One tak lagi menangani klub lantaran dipecat sebagai manajer Chelsea. Pria asal Portugal itu didepak tak lama setelah Chelsea kalah dari Leicester City pada pekan ke-16 Liga Primer Inggris, Selasa (15/12). Van Gaal mengaku takut mendapat surat pemecatan. Ketakutannya makin mem­ besar setelah tahu Mourinho tak lagi membesut Chelsea. “Tentu saja saya khawatir dengan pemecatan Mourinho. Saya semakin khawatir ketika tim gagal menang,” kata manajer asal Belanda itu. Manajemen MU pantas mengevaluasi kerja sama dengan Van Gaal. Maklum, eks pelatih Barcelona itu terbukti gagal memberikan prestasi untuk MU meski sudah dibekali dana besar untuk membeli pemain bintang pada awal musim. MU sudah tak pernah menang dalam enam laga terakhir di semua kompetisi. Perinciannya, tiga

hasil seri dan tiga kali kalah. Gara-gara rentetan hasil buruk itu, MU terlempar dari Liga Champions dan terdampar di posisi kelima klasemen sementara Liga Primer 2015—2016. (MTVN/O1)

17

Kemenangan Manis Lazio Jelang Natal HASIL mengecewakan harus dituai Inter Milan menjelang Natal usai dipermalukan tamunya, Lazio, 1-2 dalam lanjutan Seri A di Giuseppe Meazza, Senin (21/12) dini hari WIB. Namun, kekalahan ini tidak mengubah posisi La Beneamata di posisi pertama klasemen. Kini tim besutan Roberto Mancini mengumpulkan 36 poin. Keunggulan poin mereka terpangkas dengan menyisakan satu angka dari Fiorentina dan Napoli yang menang pada laga lainnya. Padahal dalan laga, Inter tampil cukup dominan dengan menguasai 65% penguasaan bola. Namun, Biancoceleste tampil lebih efektif karena dari tujuh tendangan ke gawang, tiga di antaranya tepat sa­saran daripada tuan rumah dari jumlah sepakan yang sama hanya satu yang mengarah ke gawang. Bahkan, suporter tuan rumah langsung bungkam pada menit ke-5. Sepakan keras Antonio Candreva tidak mampu dihalau oleh Samir Handanovic. Meski berusaha mengejar, keunggulan tim tamu bertahan hingga jeda. Baru pada babak kedua Inter mampu menyamakan skor. Adalah Mauro Icardi yang mampu membobol gawang Etrit Berisha pada menit ke-61 memanfaatkan umpan Ivan Perisic. Sayang skor imbang ha­ nya bertahan hingga menit ke-87. Kembali Candreva mencatatkan namanya di papan skor memanfaatkan bola rebound dari tendangan p e n a l t i nya yang digagalkan Handanovic. T e n s i permainan k e ­d u a t i m makin me­ ningkat. Tuan rumah makin sulit menyamakan skor setelah gelandang Felipe Melo dikartu merah wasit pada menit ke-90. Kartu merah kedua dikeluarkan wasit kepada gelandang Lazio Sergei Milinkovic yang menerima kartu kuning kedua pada masa injury time. Candreva menyambut suka cita performa rekan-rekan­nya dalam laga di kandang Inter. “Kami menunjukkan memiliki performa tim yang hebat. Ini harus menjadi awal yang hebat untuk Tahun Baru. Saya pikir, kemenangan di Coppa Italia tengah pekan lalu memberikan kepercayaan diri,” ujar Candreva. “Kami mampu menunjukkan sikap yang benar dalam membangun tim. Selanjutnya, kami akan melewati periode sulit dan kemenangan tadi adalah untuk semua orang,” kata dia. (MTVN/O1)


selasa, 22 desember 2015

OLAHRAGA

LAMPUNG POST

4 Pecatur ke Kejuaraan ASEAN

selintas

Ducati Bidik Dua Kemenangan PIMPINAN Direksi Ducati, Claudio Domenicali, membidik dua kemenangan untuk timnya pada MotoGP tahun depan. Targetnya itu diambil dari pencapaian fantastis pabrikan asal Italia itu pada kejuaraan MotoGP tahun ini. Dua pembalap andalan Ducati, Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone, tampil gemilang dengan beberapa kali muncul sebagai pengganggu” para rider unggulan. Meski beberapa kali naik podium, dua pembalap asal Italia itu belum sama sekali merengkuh kemenangan. Dovi finis kedua pada tiga balapan awal MotoGP, yaitu pada GP Qatar, Amerika, dan Argentina. Sementara Iannone sempat finis kedua pada MotoGP Italia. “Kami harus meraih kemenang­ an paling tidak dua balapan. Kami sangat dekat mendapatkan itu tahun ini, dengan sejumlah balapan yang sangat bagus, tapi persaingan sangat kuat,” ujar Domenicali. (MTVN/O2)

Kejuaraan catur tingkat ASEAN ini menyediakan total hadiah 10 ribu dolar AS atau setara Rp130 juta. IYAR JARKASIH

Soft Tennis

E

Sementara itu, tim soft tennis Lampung saat ini tengah melakukan persiap­ an untuk mengirimkan lima petenis putra dan lima putri ke kejuaraan nasional di Makassar, Maret 2016. “Pada tahap awal, kami akan melakukan seleksi ­a tlet pada Januari 2016,” kata pelatih soft tennis Lam­ pung, Leo Nangin, melalui telepon, kemarin.

MPAT pecatur Lam­ pung akan meng­ ikuti kejuaraan ASEAN Japfa ASEAN 3rd Chess Championship 2015 di Sekolah Catur Utut Adi­ anto (SCUA) Bekasi, 22—30 Desember 2015. Keempat atlet itu yakni Via Lasti­ ningtyas, M Ikhsan Siregar, Puput Purnama Sari, dan Renoota Kevin Adico. Sekretaris Umum Peng­ prov Persatuan Catur Se­ luruh Indonesia (Percasi) Lampung Jolly Sanggam mengatakan ajang yang akan diikuti pecatur-peca­ tur dari negara-negara di ASEAN itu merupakan salah satu momen bagi atlet Lam­ pung untuk meningkatkan kemampuan. “Ajang ini juga akan kami jadikan tolok ukur un­ tuk mengetahui kemam­ puan pecatur Lampung, khususnya Via, yang akan bertanding di PON 2016,” kata Jolly melalui telepon, Senin (21/12). Selain sebagai latih tan­ ding, kejuaraan tersebut juga untuk meningkatkan peringkat para pecatur Lampung. “Ajang ini pen­ ting bagi para atlet karena membuka peluang untuk meningkatkan fide (ranking) mereka dan berguna untuk mengikuti kejuaraan catur tingkat nasional maupun dunia,” ujarnya. Mengenai target di­ kejuaraan itu, Jolly eng­ gan sesumbar. Ia lebih fokus untuk meningkatkan pengalaman dan kemam­ puan para atlet di ajang tersebut. Pada kejuaraan catur tingkat ASEAN yang menyediakan total ha­d iah 10 ribu dolar AS atau set­ ara Rp130 juta itu akan te r b a g i d a l a m t i g a n o ­ mor: open championship, women championship, dan challenger.

PETENIS asal Inggris, Andy Murray, terancam tidak ikut Grand Slam Australian Open Januari 2016. Dia lebih mem­ prioritaskan menemani sang istri, Kim Sears, yang akan melakukan persalinan. Prediksi dokter, kehamilan Kim akan genap sembilan bulan pada pertengahan Februari. Tapi Murray menegaskan siap undur diri dari grand slam awal tahun ini jika persalin­ annya lebih cepat dari prediksi. “Saya akan pulang, pasti­ nya. Saya ingin memastikan sejak awal saya di sana dengan melakukan apa yang mungkin saya bisa bantu. Kehadiran saya benar-benar sangat dibutuhkan,” ujar Murray. Australian Open akan berlangsung 18—31 Januari 2016. Murray selalu dibuat penasaran dengan grand slam ini. Pasalnya, dari empat kali tampil di final, petenis 28 tahun itu selalu gagal juara. “Sebenarnya tidak baik juga jika sepanjang waktu kita hanya berkonsentrasi pada tenis dan berlatih. Hal ini (di samping istrinya) sangat penting,” kata dia. (MTVN/O2)

iyar@lampungpost.co.id

Musorkot KONI Bandar Lampung 29-30 Desember MASA kepengurusan KONI Bandar Lampung berakhir Desember ini. Untuk itu, KO N I b a k a l m e n g ge l a r musyawarah olahraga kota (musorkot) pada 29—30 Desember mendatang ­d i Hotel Grand Anugrah. Berdasarkan rapat per­ siapan yang dilakukan di Sekretariat KONI, Paho ­ man, Senin (21/12), yang dihadiri seluruh pengu­ r u s KO N I , p a n i t i a m u ­ sorkot diketuai Prayitno. Panitia diberikan tugas ­m e ny i a p k a n s e g a l a s e ­ suatu agar pelaksanaan berjalan baik. “Sesuai dengan amanat organisasi, pelaksanaan musorkot harus kami laksanakan karena kepe­ ngurusan yang lama ber­ akhir bulan ini. Oleh sebab itu, pelaksanaan harus segera dilakukan,” ujar Ketua Umum KONI Bandar Lampung Rusdi Said saat memimpin rapat persiap­ an musorkot. Dia juga berharap agar kepengurusan baru nanti dapat lebih memajukan olahraga di Kota Tapis

Murray Absen di Australian Open

Ajang ini akan kami jadikan tolok ukur untuk mengetahui kemampuan pecatur Lampung, khususnya Via, yang akan bertanding di PON 2016. Leo mengatakan meskipun soft tennis merupakan cabang baru, para atlet yang ingin menggelutinya harus me­ nguasai kemampuan dasar olahraga tenis. “Jadi, tidak bisa harus mulai dari awal. Ini anjuran dari PB PESTI.” Atlet soft tennis Lampung, Annisa Nandya (19), me­ ngaku cabang olahraga ini lebih menarik dibandingkan tenis lapangan. “Agak unik dan beda. Pemain harus mengeluarkan tenaga ekstra dan sulit membaca per­ gerakan bola. Ke depan saya akan lebih fokus di soft tennis,” ujar mahasiswa Ilmu Komunikasi Unila tersebut. Hal senada diungkapkan M Faizal Rizki yang meraih perunggu pada kejurnas soft tennis di Jakarta, awal Desember 2015. “Saya lagi semangat latihan. Walau main soft tennis ini lebih capek, saya menyukainya,” ujarnya. (*11/O1)

Berseri. “Untuk itu, di­ harapkan adanya parti­ sipasi semua pihak agar olahraga kita dapat lebih berkembang dan kejayaan olahraga Bandar Lampung tetap terjaga,” kata dia. Selain itu, dia meng­ ingatkan berdasarkan pe­ ngalaman selama ini, KONI belum dapat mandiri, ter­ utama dalam hal dana. Sebab, pembinaan yang dilakukan masih bergan­ tung dari political will pemerintah daerah. “Pembinaan olahraga juga merupakan tanggung jawab pemerintah daerah, sehingga KONI juga harus bisa berkomunikasi de ­ ngan baik dan semua pro­ gram dapat berjalan baik,” ujar Rusdi. Prayitno mengungkap­ kan pihaknya kini sudah memasuki tahap akhir per­ siapan. “Hingga sekarang (kemarin, red) tidak ada kendala berarti, sehingga persiapan dapat berjalan lancar dan nantinya pelak­ sanaan musorkot dapat berjalan tanpa ada gang­ guan,” kata dia. (LUG/O2)

18

Supriyadi Juara Turnamen Catur Antarpaguyuban

n AP/KATHY KMONICEK)

HADANG LAWAN. Pemain Minnesota Timberwolves, Kevin Martin (23), mencoba menghadang pergerakan pemain Brooklyn Nets Wayne Ellington (21) pada lanjutan basket NBA di New York, Senin (21/12). Pada pertandingan itu, Timberwolves menang 100-85.

Tekuk Blazers, Heat Kokoh di Puncak KEMENANGAN penting diraih Miami Heat saat menjamu Portland Trail Blazers pada lanjutan pertandingan basket NBA, di American Airlines Arena, Senin (21/12). Pada laga itu, Heat menang 116-109 dan makin kokoh di puncak klasemen Divisi Tenggara. Jalannya pertandingan tersebut berlangsung me­ narik sejak awal laga. Di kuarter pertama, Heat sem­ pat dikejutkan dengan per­ mainan cepat Blazers yang mengumpulkan 32 angka atau unggul sembilan poin. Bahkan keunggulan Blazers berlanjut di kuarter kedua. Namun, pada kuarter ketiga, Heat mulai bangkit dengan meraih 30 angka. Memasuki kuarter keem­ pat, Heat mulai mengum­ pulkan poin sebanyak mungkin untuk membuat skor akhir 116-109. Kemenangan Heat tidak terlepas dari apiknya

permainan Hassan White­ side. Pemain yang berposisi sebagai center ini menyum­ bangkan 22 poin, 11 rebound, dan 1 assist. Semen­ tara poin tertinggi pada laga ini direbut Damian Lillard dengan mengoleksi 32 angka. Kemenangan tersebut makin mengokoh­ kan Heat di puncak klase­ men Divisi Tenggara. Pada laga itu, guard Mi­ ami Heat, Goran Dragic, asal Slovenia dikeluarkan lantaran dua kali melaku­ kan technical foul. Ban­ tahan Dragic malah men­ dorong wasit James Wil­ liams mengusir pemain itu ke ruang ganti pemain. “Saya marah. Saya tidak mau me ­ nyaksikan pertandin­ gan itu,” kata Dragic. Pemain ve ­ teran Heat, Dw­

yane Wade dan Hassan Wh­ iteside, juga terkena technical foul, tetapi pelatih Erik Spoelstra tidak mau ambil pusing. “Paruh ke­dua yang menyiksa. Namun, saya suka bahwa kami menun­ jukkan stabilitas mental dan ketangguhan untuk bersaing,” kata dia. Sementara itu, pada pertandingan lainnya, Or­ lando Magic dipermalu­ kan Atlanta Hawk 100-103. Padahal pemain Magic, Nikola Vucevic, mampu mencetak 20 angka pada laga yang berlangsung di Amway Center tersebut.

SUPRIYADI menjadi yang terbaik pada kejuaraan catur antarpaguyuban seLampung yang dihelat Cen­ dana Chess Club (C3) dan PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Lampung di Sekre­ tariat C3, Tanjungsenang, Bandar Lampung, akhir pekan lalu. Dari 42 pecatur yang ikut ambil bagian pada turnamen tersebut, Supriyadi menjadi yang terbaik dengan poin 5,5. Sementara juara kedua hingga lima berturut-turut ditempati Sofyan hadi de­ ngan nilai 5, Tarigan (5), Ubay (5), dan Julianto MP (4,5). Pembina C3 yang juga Kabag Admnistrasi PT Jasa Raharja Lampung Riswan­ di Djaja mengatakan tur­ namen catur tersebut dii­ kuti paguyuban catur di Sai Bumi Ruwa Jurai, sep­ erti dari Bandar Lampung, Lampung Timur, Lampung Barat, dan Pringsewu.

Tujuan dari kegiatan itu, kata Riswandi, yakni untuk ikut menyemarak­ kan olahraga, khususnya cabang catur di Lampung serta memperkuat sila­ turahmi. “Perlombaan ini baru pertama kali kami gelar dan ke depan akan menjadi agenda rutin,” kata Riswandi, melalui rilis, Senin (21/12). Ia menambahkan untuk pelaksanaan turnamen berikutnya, rencananya akan melibatkan peserta dengan jumlah yang lebih banyak, termasuk pecaturpecatur muda yang ada di Lampung sehingga ke­ juaraan catur tersebut bisa sekaligus menjadi ajang pencarian bakat. “Kami ingin ke depan, pecatur junior juga bisa ikut serta sehingga bisa semakin banyak wadah pencarian bibit atlet di cabang catur,” ujarnya. (YAR/O1)

(MTVN/ANT/O2)

Hasil Pertandingan NBA, Senin (21/12)

Portland 109-116 Miami Minnesota 100-85 Brooklyn Philadelphia 86-108 Cleveland Milwaukee 101-95 Phoenix Atlanta 103-100 Orlando Sacramento 104-94 Toronto New Orleans 130-125 Denver

n DOK. JASA RAHARJA

BERIKAN SAMBUTAN. Pembina Cendana Chess Club, yang juga Kabag Admnistrasi PT Jasa Raharja Lampung, Riswandi Djaja memberikan sambutan pada kejuaraan catur antarpaguyuban seLampung di Sekretariat C3, Bandar Lampung, akhir pekan lalu.

Rossi Catatkan Rekor Terbanyak Naik Podium SUDAH 20 tahun Valentino Ros­ si menggeluti kejuaraan balap motor bergengsi dunia. Selama itu ada banyak statistik yang diraih pembalap 36 tahun asal Italia tersebut. Rossi memulai debut­ nya pada 1996 pada kejuaraan dunia kelas 125 cc Grand Prix (GP) Malaysia di Shah Alam. Sejak saat itu, ia telah me­ nyelesaikan 330 balapan. Pembalap yang saat ini ber­ gabung dalam tim Movistar Ya­ maha tersebut juga telah menge­ mas 211 podium dari semua kelas yang diikutinya. Sebanyak 112 kali di antaranya berujung dengan kemenangan. Lantaran belum ada niat un­ tuk pensiun, Rossi tentunya masih bisa menambah koleksi podium dan juga kemenangan. Jika sukses meraih dua target itu,

pencapaian Rossi bisa membuat catatan pesaing terdekatnya, Dani Pedrosa, semakin jauh. Catatan Pedrosa, yang kini menginjak usia 30 tahun me­ nempati posisi ketiga, di bawah legenda balap asal Italia, Gia­ como Agostini. Pembalap ber­ juluk The Little Spanaird itu hanya meraih 141 podium dan 51 kemenangan.

Sedangkan juara MotoGP tahun ini, yang juga rekan setim Rossi, Jorge Lorenzo, ber­ada di posisi kelima den­ gan mencatat 135 podium dan 61 kemenangan. Sementara itu, pembalap muda asal Spa­ nyol, Marc Marquez, masih berada di posisi ke-16 dengan catatan 78 podium dan 50 kemenangan. (MTVN/O2)

10 Pembalap Paling Sering Naik Podium Pembalap Valentino Rossi Giacomo Agostini Dani Pedrosa Angel Nieto Jorge Lorenzo Phil Read Mike Hailwood Max Biaggi Loris Capirossi Jim Redman

Podium 211 159 141 139 135 121 112 111 99 98

Juara 112 122 51 90 61 52 76 42 29 45

Finis II 55 35 50 35 46 44 25 41 34 33

Finis III 44 2 40 14 28 25 11 28 36 20


REFLEKSI AKHIR TAHUN LAMPUNG POST

19

SELASA, 22 DESEMBER 2015

Raih Berbagai Prestasi, Pemkab Lamtim Peduli Petugas Penyuluhan

P

E M E R I N TA H K a bupaten Lampung Timur sangat peduli terhadap petugas dan pelaksanaan tugas penyuluhan. Terbukti kualitas dan prestasi tenaga penyuluh pertanian, perikanan, dan kehutanan di Lampung Timur meningkat sehingga berhasil menyabet berbagai prestasi dan gelar membanggakan, baik pada tingkat provinsi maupun nasional. “Tenaga penyuluh pertanian, perikanan, dan kehutanan memiliki peran yang cukup strategis. Pasalnya, dalam mengemban tugas mereka tidak hanya terfokus pada sekadar penyampaian informasi dan teknologi semata. Juga melakukan pembinaan dan upaya-upaya agar petani atau nelayan lebih mampu meningkatkan kesejahteraan keluarganya,” kata Penjabat Bupati Lampung Timur Tauhidi, melalui Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan (BP4K) Lampung Timur Khairul Amri, kemarin. Menurut Khairul, tugas tersebut memang tidak ringan karena tenaga penyuluh dituntut bukan hanya mampu menyampaikan berbagai informasi dan teknologi untuk peningkatan produksi, sekaligus menjadikannya sebagai suatu sistem yang berfungsi menciptakan suatu usaha yang menguntungkan bagi petani atau nelayan. “Apalagi saat ini Indonesia termasuk Kabupaten Lampung Timur sedang bersiap

 LAMPUNG POST/DJONI

KEPALA BP4K LAMPUNG TIMUR BERI UCAPAN SELAMAT KEPADA PETUGAS PENYULUHAN siap menghadapi program pasar bebas ASEAN atau MEA.” Oleh sebab itu, lanjut Khairul, sejak jauh hari Pemkab Lampung Timur sangat perhatian terhadap bidang penyuluhan serta petugas penyuluhan itu sendiri. Ia menjelaskan tingginya perhatian Pemkab tersebut direalisasikan melalui berbagai pembinaan terhadap para petugas penyuluh pertanian, perikanan, dan kehutanan. Pembinaan yang dilakukan melalui BP4K Lamtim itu dilaksanakan tidak hanya secara rutin, tetapi juga berkesinambungan. Misalnya melalui berbagai kursus dan pelatihan, baik itu berupa pengembangan informasi ataupun teknologi dan keterampilan. Kemudian pengiriman sejumlah tenaga penyuluh ke berbagai daerah lain untuk melakukan studi banding mengenai beberapa hal yang dinilai sangat

penting dan bermanfaat bagi pengembangan dan pembangunan bidang pertanian, perikanan, dan kehutanan. Berbagai pembinaan yang diberikan tersebut sudah membuahkan hasil yang sangat menggembirakan. Sebab, kualitas para tenaga penyuluh di Lamtim terus meningkat pesat. Berbagai prestasi itu, kata Khairul, pada 2014, petugas penyuluh pertanian PNS, Sri Sutari dan Suharyanto, berhasil menyabet gelar juara I Penyuluh Pertanian PNS Berprestasi tingkat Provinsi Lampung. Kemudian, Budi Subroto dan Joko Sungkowo dinobatkan sebagai juara I Penyuluh Kehutanan PNS Berprestasi Tingkat Provinsi Lampung. Lalu, Purwadi dan Herman sebagai juara I Penyuluh Kehutanan Swadaya Masyarakat (PKSM) Berprestasi tingkat Provinsi Lampung. Selanjutnya pada 2015,

Syaiful Anwar dan Darno menyabet gelar juara I PKSM Berprestasi Tingkat Provinsi Lampung. Kemudian, Nyoman Mawe dan Riswanto, juga meraih gelar juara I Penyuluh Pertanian Swadaya Berprestasi Tingkat Provinsi Lampung. Karena prestasi yang diraih itu juga kemudian mengantarkan Syaiful Anwar serta Nyoman Mawe menerima penghargaan tingkat nasional yang diserahkan pada peringatan HUT ke -70 RI di Istana Bogor. “Berbagai prestasi membanggakan para tenaga penyuluh tersebut merupakan bukti tingginya perhatian Pemkab Lampung Timur terhadap bidang penyuluhan dan para petugas penyuluhan,” kata Khairul.

tian Pemkab Lamtim terhadap bidang penyuluhan dan tenaga penyuluh juga diharapkan untuk mendukung dan membantu para petani atau nelayan dalam rangka menghadapi program pasar bebas ASEAN atau MEA. “Dalam program yang disepakati oleh 10 negara ASEAN itu nantinya memungkinkan satu negara menjual barang dan jasa dengan mudah ke negaranegara lain di seluruh Asia Tenggara sehingga kompetisi akan semakin ketat,” kata dia. Sebagai kabupaten agraris, lanjut Khairul, ketatnya kompetisi itu nantinya juga pasti akan dirasakan oleh sumber daya manusia (SDM) dan kelembagaan petani atau nelayan di seluruh wilayah Kabupaten Lamtim. Sebab, pada program MEA itu, mau tidak mau, suka atau tidak suka, para petani atau nelayan akan ikut bersaing atau berkom-

petisi dalam memasarkan produk yang mereka hasilkan. Dalam persaingan atau kompetisi itu nantinya, tentu saja produk-pruduk yang berkualitaslah yang mampu menembus persaingan di pasar-pasar Asia Tenggara tersebut. Sedangkan untuk menghasilkan produk berkualitas dan mampu bersaing di pasar Asia Tenggara tentu juga tidak mudah. Sebab, untuk hal itu di satu sisi dibutuhkan SDM dan kelembagaan petani atau nelayan yang kuat, sementara di sisi lain menyiapkan SDM dan kelembagaan petani atau nelayan seperti itu juga tak semudah membalikkan telapak tangan. “Dibutuhkan para petug a s p e n y u l u h a n ya n g memang mampu dan berkualitas dalam rangka membantu SDM dan kelembagaan petani atau nelayan menjadi kuat,” ujarnya. Oleh sebab itu, lanjut Khairul, sejak jauh hari Pemkab Lampung Timur

Drs. TAUHIDI, MM Pj. Bupati Lampung Timur

memberikan perhatian yang tinggi terhadap para petugas penyuluhan tersebut. Perhatian tinggi yang diberikan itu yang kemudian berhasil meningkatkan dan menjadikan para petugas penyuluhan tersebut mampu berkualitas dan berprestasi. Selanjutnya di pundak para petugas itulah Pemk a b L a mt i m b e r h a r a p agar mereka juga mampu membantu, membina, serta membentuk SDM dan kelembagaan petani atau nelayan yang kuat di Lamtim sehingga pada saatnya nanti para petani atau nelayan plus kelembagaannya di Lamtim dapat benarbenar siap dan mampu bersaing atau berkompetisi dalam program pasar bebas ASEAN. (DJONI HARTAWAN JAYA/R10)

Hadapi Pasar Bebas K h a i r u l m e n g at a k a n di samping peningkatan kualitas para tenaga penyuluh, tingginya perha-

 LAMPUNG POST/DJONI

PARA PENYULUH BERPRESTASI USAI MENERIMA PENGHARGAAN

 Endah Kartika Prajawati Agung

Tingkatkan Pertumbuhan PAUD sampai Ke Desa-desa Endah Kartika Prajawati Agung secara bekesinambungan mendorong pendidik anak usia dini (PAUD), sampai ke daerah perdesaan di Bumi Tunas Ragem Lampung itu, hal ini dibuktikan dengan meningkatnya pertumbuhan lembaga pendidikan PAUD sampai di desa-desa.

J

uga merupakan salah satu penggagas batik budaya warisan leluhur di kabupaten berjuluk Lampura Sikep itu. Selain sebagai Ketua TP-PKK, dan juga Bunda PAUD Lampung Utara sosok wanita lemah lembut ini tetap memperhatikan keluarga, yakni anak-anak serta suami yang bertugas sebagai kepala daerah disana. Dengan kesibukannya sebagai ibu rumah tangga, dimana harus dapat memenuhi segala kebutuhan anggota keluarganya. Juga dapat membagi waktu dengan jadwal padat aktivitas sang suami sebagi bupati. Senantiasa terjaga setiap saat, bila ada masyarakat membutuhkannya. Maklum saja, bupati termuda di Lampung itu telah berkomitmen untuk mewakafkan dirinya demi kesejateraan rakyat. Guna mewujudkan perubahan daerah kearah lebih baik lagi kedepannya. (LEH/FIT/AD10)

BIODATA KETUA TIM PENGGERAK PKK KAB. LAMPUNG UTARA 1. N A M A

: Hj. ENDAH KARTIKA PRAJAWATI, SSTP. MH

2. TEMPAT TANGGAL LAHIR

: Brebes, 14 September 1984

3. PENDIDIKAN TERAKHIR

: S2

4. JENIS KELAMIN

: Perempuan

5. A G A M A

: Islam

6. JUMLAH ANAK

: 2 (dua) orang

7. ALAMAT / NO. TELP. KANTOR

: Jl. Etsiko Siomi No. 01 Kotabumi

8. ALAMAT / NO. TELP RUMAH

: Jl. Alamsyah RPN No. 01 Kelapa Tujuh

Lampung Utara Telp. (0724) 24525

Ketua TP-PKK Kabupaten Lampung Utara, Hj. Endah Kartika Prajawati Agung, S.STP, MH yang juga Bunda PAUD dalam kegiatan gebyar PAUD dan Penggas Batik Lampura dalam rangka hari ibu.

Kotabumi Selatan L.U Telp. (0724) 24525.

ANAK 1.

NAMA

: PUN MAHASURI SUNGKAI TAMANURI

2.

NAMA

: REGEIN NAFISYA SUNGKAI TAMANURI


PARIWARA

SELASA, 22 DESEMBER 2015

PEMASANGAN

PARIWARA AC

KEHILANGAN

INDOCOOL, AC baru. Pasang Service, Sparepart, Tirtayasa 07218013130.0851-01581133/ Antasari 0852-66133838

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

BIBIT SINGKONG Jual bibit singkong Gajah Insya Allah hsl 60 – 70 ton/Ha. Hu. 0812.7230.2770 (NO SMS).

BIMBEL Telah dibuka bimbel siap tes CPNS 2016 terbukti & terpercaya materi lengkap instruktur ok, tmpt terbatas. Hub. Prima quantum Jl. Bunga Sedap Malam 121 Prumnas Way Kandis smpng SD 3 Pwk T.Seneng telp.(0721) 786067 CP. 0812.7902177

DEPOT AIR MINUM Brkat Filter, Psta Grosir & Eceran alat-2 depot air minum terlkp & termurah. Mulai hrg 9 Jt Berkualitas & bergaransi. Kami agennya, ut mengatasi air coklat, kuning, kapur dll, Jl. Purnawirawan Rayon 89 A Gunter 5A9CE147, 0821.8537.9610/ 0896.9371.6333

FASHION CITY GALERY menyambut Natal & Tahun Baru memberikan Disc. 50 % utk Tas Gobelini & produk lain, telp. 0721-475.121 Jl. Wolter Monginsidi No.159 G/H Teluk Betung.

FURNITURE Penjualan & pemesanan futniture jati Jepara dgn berbagai model koleksi a/l: mini bar, partisi, kursi tamu, lemari & berbagai lukisan kaligrafi & aksesories. Hub. Oya Gallery 0812.7201.7850, Jl. Agus Salim Kompl Ruko Perum Tugu Duren, Sukadanaham

STNK BE 3191 OF, Nk. MH354P00DJ851446 Ns. 54P854513 an. Atrama Tirta STNK BE 3160 EL, Nk. MH331B002AJ511976 Ns. 31K-512058 an. Shakri STNK BE 2847 NC, Nk. MHBH1CH1FBJ-008842, Ns. HR12350160A, an. Rahmad Hidayat STNK BE 3099 QL, Nk. MKZC3A2H2EJ005533, Ns. OH2CEJ005595, an. Andi. STNK BE 3247 OD, Nk. MH32BJ001DJ171585, Ns. 2BJ171628, an. Edo Gilang Ardian. STNK BE 3340 OM, Noka. MH32BJ001DJ264567 Ns. 2BJ264677 an. Sri Sukaisih BPKB (No. BPKB. 2156620F) & STNK BE 4018 YJ, Nk. MH35D9001AJ428184 an. Catur Meilani STNK BE 4035 PC, Nk. MH1JFD213DK858003, Ns. JFD2E-1850069, an. Dwi Murniningsih. STNK BE 4238 YQ, Nk. MH331BD02AJ536467, Ns. 31B 536505, an. Media Handayani. STNK BE 4257 OR, Nk. MH350C006EK859417 Ns. 50C859158 an. Danny Ervansyah STNK BE 4518 QL, Nk. MKZC3A2112EJ009726, Ns. OH2KEJ009754, an. Ida Sucita. STNK BE 4653 OQ, Nk. MH1JFP110FK057759 Ns. JFP1E1055869 an. Ernita STNK BE 4782 PT, Nk. MH1JFK117EK236656, Ns. JFK1E-1232755, an. Arliyah. STNK BE 4786 EF, Nk. MH1JF 5128CK938430 Ns. JF51E2910848 an. Heni Lestari STNK BE 4875 OH, Nk. MKZC 3A2H2EJ008316 Ns. OH2HEJ008366 an. Sri Setiana

IKLAN

STNK BE 4967 NG, Nk. MH1JF5122BK385790, Ns. JF51E-2391421, an. Sopiana Ruhuma. STNK BE 5141 RD, Nk. MH328D20CAJ895283, Ns. 28D 1895434, an. Fathur Rozi. STNK BE 5234 CK, Nk. MH1HB41126K464751, Ns. HB41E1467169, an. Suwandi. STNK BE 5266 PV, Nk. MH35D9203BJ025110, Ns. 5D91025093, an. Abu Bakar. STNK BE 5373 OC, Nk. MH35D9307FJ069111 Ns. 5D92069036 an. Sukiwan STNK BE 5548 FP, Nk. MH328D30CAJ310152, Ns. 28D 2310145, an. Yuhana Zoherni. STNK BE 5635 CX, Nk. MH1JBP 1 1 4 B K 0 7 8 3 6 , N s . J B P1E1078452, an,. Iwan. STNK BE 7598 BG, Nk. MH1JB11153K072648, Ns. JB11E-1072361, an. Hery Sensustadi. STNK BE 8815 ES, Nk. MH32S60016K126450 Ns. 256-126636 an. Ruslan ND STNK BE 8827 NB, Nk. KA01808546, Ns. GLME-5025871, an. Timbul Waluyo. STNK BE 8968 QI, Nk. MH1JFD22612K536075, Ns. JFD2E2535484, an. Iswanto.

KERJASAMA/JUAL/SEWA Jual / Sewa / Kerjasama Harga Mulai 5 Juta. 0852-6822-1083 PIN BB 7C67ACFF

Kolam renang Dunia Kolam Renang mlyani prncangan kolam renang, pmbuatan, prawatan & mnydiakn pralatn & bhn2 prwatan air kolam. Jl.Hayam Wuruk komplek ruko kdamaian asri blok. i No.8 Hub.0851.0309.2567

KONVEKSI

PENGINAPAN

ELLY KONVEKSI mnrm psnan K aos,Kemeja,Jaket,Tas,Bordir,Sa blon,Prlngkpn Sekolah/Kantor/ Wisuda dll, Jl. Purnawirawan Raya No.56 Gunung Terang Bdl, Tlp. 0813.7791.7757/0721251468

SOFTWARE

PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

MENJAHIT Ilmu dtgn, uang dtg Seumur hdp, 25 lbh cab. JULIANA JAYA top kursus mnjahit & mode, dftr skrng byr 50%, Jl. Teuku Umar Gg. Kiwi No.5, Hub. 0721-1701677

Mesin fotocopy CV. MitraAbadi. Jual s ewa p e r b a i k a n s u k u cadang & tinta photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9 0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

MUSIK ADI MUSIK jl/bl/tkr tmbh: korg i5, i3, pa50sd,pa60sd,pa80s d,pa300,pa600,pa800,psr30 00, 710,750,910,950,kn14, 24,26,exr5,e96,e86,wk1800 ,blazer,cora,beta3,huper,dbx, alesis,axl, extreme,absolute. Ph.268983/ 0813-69139529, 0813-79464256

MUKENA Grosir Macam2 Mukena Bali, 100RB/Potong, Dijamin Bahan Bagus, Adem Dan Tidak Luntur, Perum Bukit Bilabong Jaya Blok C1 No. 1-2, Tlp. 0812.72177449 & 0823.07344000

PELUANG USAHA Peluang agen kaos pintar dr Edufashion. Hub. 0852.2816.0395, BB 59E9D7F6 atau buka www. kaospintarindonesia.com Dicari Partner Bisnis Umroh & Haji Plus, izin resmi Depag, komisi menarik. Berminat hub: 0721.472.235/ 0812.7217.8899

Playstation, promo akhir thn 2015, psng hardisk, 40 Gb (250 rb) stok terbts, hrg PS3 dr hrg Rp. 3,7 Jt s/d 4,2 Jt, hrg PS 2 Rp. 1,2 Jt, Jl. P. Antasari No.42 (dpn Bank Lampung) ANTORO GAMES 0812.8622.1221

PRIVATE Mau Private Bhs Inggris (CONVERSATION TOEFL & TOEIC) dgn kualitas terjamin. Hub. WIDNA ENGLISH SCHOOL. Hub. 0721254184, 0899.5804.987 Pin 52367C89. Mau Private BIMBEL semua mata pelajaran & PR dibantu untuk SD, SMP, SMA. WIDNA ENGLISH SCHOOLsolusi n ya. Hub. 0721- 254184, 0899.5804.987 Pin 52367C89. Private profesi guru dtg kerumah, smua pljrn TK, SD, SMP, SMA, Umum, Mengaji, Sempoa, Hub. 0856.58957909/ 0813.6915.2541 Profesional, Sabar & siap UN

PAGAR PANEL BETON Jual pagar panel beton system knock down a/t: Kota Metro. Hub: 0812.1800.2417. 0897.1403.256

PERUMAHAN Perumahan siap bangun lks di Pramuka Gg. Malahayati 2 R.Basa type 36/78 m2 type 45/100 m2 bisa KPR Syariah/ cash. Hub. 0812.7366.3789

RUMAH SUBSIDI, Siap Huni, Booking FE 2 Jt, Angs. 600 rb-an, di Tirtayasa, Hp. 0852.0888.30000 / Pin BB 57560921

D i j u a l Ta n a h 3 0 . 0 0 0 m , Lok. Padang Cermin, Punduh, cck utk Tambak & Pariwisata, Hrg. 25.000/m Hub. 0815.4088.5590. Dijual Tanah Luas 4.429 m, SHM, dekat SPN (Sekolah Polisi Negara) Kemiling Hub : 0812.7929. 518 (Tanpa Perantara)

TANAH KAVLING Jual tanah kavling Desa Sabah Balau lokasi strategis Bayar DP tanah dapat dibangun, lokasi 2 km dari Perum Permata Biru/ Golf. Hub. 0813.6929.7617.

ACS LAMPUNG menyediakan Produk Polycarbonate dgn merk twin lite, solar lite, x lite, solite. Solar tuff, solar flat, flexil0n, laser coor, produksi PT IINPARK PRATAMA Jl. P.Antasari No.84 Tj Karang telp.0721-260884, 08217622.5515 (distributor Lampung).

TOUR & TRAVEL

0721-783.593, 783.679 Ext.1065 BANCAR 0812.7960.7819. PIN 269DF1DO WENI 0812.8568.2530, 0896.9501.6419 TIARA 0822.8256.9696, 0899.5646.379

HAPPY TOUR LAMPUNG menyediakan vocher Hotel & tiker pesawat mulai dari Rp 206.000 – rute Lmpg – Jkt (selama seat tersedia). Hub.0721.257711/12. SMS 0899.2266.168. SEWA MBL/CARTER AVANZA, INNOVA, ELF, BUS WISATA KE JKT, BANDUNG, JOGJA, SOLO, JATIM, PALEMBANG, PADANG DLL DGN PELAYANAN DRIVER YG RAMAH. HUB. 0813.6969.5051.

UMROH PT. ARMINAREKA PERDANA penyelenggara perjalanan umroh, haji plus, umroh plus. Wujudkan niat anda ke tanah suci dgn mendaftar ke PT. ARMINAREKA PERDANA Jl. Sultan Agung No. 46 A Way Halim. Hub. 0811.794.551.

ELEGANT, NYAMAN MERCYE200, CAMRY, HONDA A C C O R D , A L P H A R D , ABADIKAN MOMENT ISTIMEWA ANDA DGN MNGGUNAKN MBL PNGNTIN KAMI. HB.0813.6969.5051/082182032964 ABEQU TOUR & TRAVEL mmbr Atacorp mmbk pndftrn keagenan bsns Tour & Travel, jual tkt pswat/KA, Vcr Hotel, Hub. Hp/ Wa 0813.7973.2007/Pin Bb 5363C49F

CV. SRIKANDI LENGKAP & NYAMAN. AVANZA INNOVA PAJERO SPORT,FORTUNER,DOUBLE C ABIN,CAMRY,MERCY,ALPHA RD,ELF,BUS WISATA. HUB. 0813.6969.5051 JUGA MELAYANI ANTAR JMPT BANDARA (ON TIME)

CAR BEAUTY CENTER

Jl. P. Diponegoro No. 86 A Telp. 0721-483339 Fax. 0721-470587

CV. Cahaya Abadi. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 085107520099, 081278001238.

(Samping RM Chi – Chi) Anda Ingin Mobil Kesayangan Anda Selalu Indah . ??

Kunjung� Kam�....

DALAM RANGKA PROMO PRODUCT AKHIR TAHUN

Free : Silicon window, air wiper, coating, kaca depan, coating body, pewangi mobil

RUMAH MAKAN

SYARAT & KETENTUAN BERLAKU ** Melayani Antar Jemput Kendaraan

RIKNIC KITCHEN CAFE’S menyediakan Susu Murni Rasa Mix Shakes Soda Mix dll, dgn tempat santai yg nyaman dgn NOBAR LAYAR LEBAR. Delivery: 07215600912/0813.6998.4777 Jl. P. Antasari No.59 Bdl.

TOKO BANGUNAN Menyediakan Granit, Sanitair, Water Heater, Westafel, Kompor, Sink Shower, closet, macam-2 pintu PVC+kunci (utk keperluan kamar mandi & dapur) Jl.P.Emir M.Noer Blok A No.5 Palapa B.Lampung hub. 07217623167/082880664349.

Disewakan rumah LT/LB 1.316/235m2, LB. pav 68 m2, 6KT, 4KM, R.tamu, R.klg, Dapur, Prkr luas, Jl. Way Giham No.1, Pahoman BDL, Cck utk Usaha /Kantor /Tmpt Tinggal, Hrg. 75 Jt/thn nego, Tlp 0852-2836-6566/0813-1544-0825

DP 21 Juta Hunian strategis di kota Bandar Lampung, ALBI RESIDENT Sukarame Baru, type 45 Lt. 112 angs. 2,3 Jt/15 thn, Telp. Tarno Goras 0813.1519.1384 / 0812.7792.4722

MELAYANI RENTAL MOBIL PENGANTIN

Mengerjakan & terima pesanan: kusen almunium, rak piring, etalase, folding gets, rolling door, lemari counter hp, pintu kamar mandi, kaca pintu expanda dll Jl. Untung Suropati No.52 Labuhan Ratu telp.0812.7348.4384

Kavlingan siap bangun uk 8 x 15 m hrg 80 jt cash, 300 m dr bypas Rajabasa, lks Jl. Anggrek, byr trm SHM. Hub. 0812.2367.9900.

Dijual Cepat Rumah, LT. 2.840 m2, 60x40 m2, LB 800 m, SHM Jl. Way Ngarip No. 6 Pahoman B. Lampung, Hub. 0852.6740.6176

Dikontrakan Bedeng mewah, bangunan baru khusus rmh tangga, 1KT, R.Tamu, Kmr mandi dlm, R. dapur, listrik 900 w, air lancar free, aman. Jl. Untung Suropati Sultan Agung, 1bln 600rb/ 1th 6,6 Jt. Hub. 0819.77192475/ 082183085777.

Dijual Murah Rumah Jl. Swadaya XB No.5 Gunung Terang BDL, Lt/Lb 400/250 m2, 4 KT, 3 KM, lstrk 2.200watt, Hub. 0813.6762.9810

PT SUKSES MANDIRI UTAMA mbutuhkan tenaga kerja luar negeri tujuan Malaysia (pabrik): Western Digital, Sony Elektronik dll. Wanita, umur 18 – 32 th, SMP/SMK/SMA sederajat. Hub.0812.8833.6190 (Bp. Rafael) Jl. P. Damar Ruko 032/006 Way Kandis Bdl. ADA LOWONGAN utk Pria, Kebun Sawit di Malaysia, Gaji 5jt - 8jt Dan Wnt, PRT, tdk Potong gaji, Ready Visa 1 Minggu Berangkat Tel. 021 78891912, 0823 1095 8751, Cari Sponsor

ALMUNIUM

Perumahan di dekat Kampus Unila DP 17 Jt Angsuran 2,5 Jt x 15 tahun. Hub. 0822.8067.8397 Pin BB 2A85F35B

DIJUAL, Sisa 1 unit Lt/Lb (90/55) Murah, Kodya, Bandar Lampung, langsung Developer, Hub. 0813.6838.1598 / 0878.9919.2628

Dijual 1 unit ruko SHM 3 Lantai, LT/ LB : 151/ 380 m2 di Jl. Kartini – Bdl, Harga 2,7 M (nego) Hub. 087899191058

Sisa 1 unit Lt/Lb (120/150) Nego, Murah, Kodya, Bandar Lampung, 0813.6838.1598 / 0878.9919.2628

Jual rumah Jl. Pulau Batam V No. 1, LT 175 m2, LB 125 M2, 3KT, 2KM, List 2200 W, air sanyo, garasi, Hub. 0812.7910.6193

HARGA NEGO

Disewakan gudang & kantor gudang tertutup 4000 m2, lahan terbuka 4000 m2 kantor 2 lantai 9 x 9 & 6 x 6, ada timbangan truk 40 MT di Jl. Ir. Sutami No. 223 sebelah Charoen Phokphan 9 km dr Panjang. Hub. 0813.6993.1333

TANAH dijual

TOKO

RACUN API

HARGA NEGO

GUDANG DISEWAKAN

Dijl rmh uk 100 m2, SHM, bg permanen, 250 Jt/ng lok.Kemling Bdl. HP.0852.7980.3144

NVU PONSEL Kursus Tehknisi Hp smua merk, djmin bisa & lgsng kerja, ada mess, Hub. 0896.7496.2976 PASTI BISA

20

LOWONGAN

HARGA NEGO

SPESIALIS canopy, pgar, trlis, baja rngan, polding gate, dll mrah & bergrnsi. HP. 0853. 7800. 8111 , 0852.0833.2414

RUMAH DIJUAL

Mnydiakn software toko, apotek & rmh mkn, hrg 1,5 Jt trmsk Instal, training 3x, konversi data. Hub. 0721-273453 PT. Andaglos, Jl. Pramuka, trminal Kemiling Blok R3 No.7/www. andaglos.com

TEHKNISI HP

PLAYSTATION

KURSUS-KURSUS

PROPERTY CANOPY & STEINLES

LAMPUNG POST

URGENTLY sopir, Sim B1 mx 38th, pnddkn SMP, Mtc SMK jur Tkj/Listrik, SPG pnmpln mnrik pnddkn SMU/K, dtg lgsng gdn lmrn lngkp Jl. Tembesu No.8 Campang Raya BDL DIPERLUKAN BANYAK CTKI UTK HKG, SPORE TAIWAN MALAYSIA. GRATIS, UANG SAKU HUB: 082151220044/0818875-222.

D I C A R I S TA F F R E C R U I TMENT DG KOMISI BERSAING & CTKI UTK PABRIK PLYWOOD MALAYSIA HUB:0818-875222/082151220044. Kursus Budiwijaya cbng keniling, mmbthkn tng pngajar B. Inggris & MTK (min D3/ Mhs smt 3) slhkn mskn lmrn ke Jl. Imam Bonjol No.600 F-G Sumberejo simpang lmp mrh Kemiling, Tlp. 272966/ Ms. Lydia 0896.5380.8498 Dibutuhkan segera lulusan Tata Boga Pria & Wanita min umur 19 thn. Cv dikirim ke Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 48 Pahoman Bdl. Usaha kuliner resto fastfood membthkan Kary: Lk/Pr, max 23 th, SLTA, single, sehat, siap kerja. Lamaran dibawa langsung (wawancara) ke Ktr Jl. Griya Utama No. 42 Perum Griya Way Halim Bdl pkl. 10.00 – 15.00 WIB

Bth Dosen Paruh Waktu Lu2san S2: Mnj, Aktnsi, Teknik, B.Inggris, B.Indo, Hkm, T.Prkapalan, Prwista, Prikanan, Adm.Bsnis, Komp & MIPA, dikirim ke Dir. Prasetiya Mandiri Group Lampung, Jl. Z.A Pagar Alam, Pelita 1, No. 24B, Bdl

DIBUTUHKAN SEGERA Kami perusahaan yang bergerak dalam bidang perdagangan umum membutuhkan:

“STAF ADM PEMASARAN” Kriteria: 1. Wanita usia max 38 th 2. Single & berpenampilan menarik 3. Pendidkan minimal D3 4. SIM C 5. Domisili Bandar Lampung 6. Dapat mengoperasikan komputer (MS Word, Excel, PowerPoint, dan Desain Grafis) 7. Siap lembur 8. Profesional dan handal dalam bekerja NB: Gaji bulanan, BPJS, uang makan. Lamaran ke: Jl. Soekarno Hatta By Pass Ruko Bukit Kencana 3 No. 2 Kecamatan Kalibalau Sukarame Bandar Lampung, 0821.8182.8021.


RUWA JURAI

Selasa, 22 Desember 2015

LAMPUNG POST

Habisi Anak Tetangga untuk Tebus Ponsel

selintas

Bripka Viktor Gagalkan Pencurian Motor BRIPKA Viktor Irawan, anggota Kepolisian Sektor (Polsek) Pringsewu, menggagalkan aksi pencurian sepeda motor Honda Revo bernomor polisi BE-5034-UT di Kecamatan Pringsewu, Minggu (20/12). WP (19), salah satu dari dua tersangka, dibekuk saat hendak melarikan sepeda motor curian. “Korban kaget melihat motornya didorong orang tidak dikenal lantas berteriak. Bripka Viktor Irawan yang kebetulan lewat usai salat di musala, langsung mengejar dan menangkap salah satu pelaku,â€? kata Kapolsek Pringsewu Kompol Suparman, kemarin (21/12). Tersangka yang tertangkap merupakan warga Kecamat­ an Kotaagung, Kabupaten Tanggamus. Menurut Suparman, pelaku kini sudah mendekam di sel tahanan Polsek Pringsewu. Dari keterangan tersangka, ia juga pernah terlibat pencurian sepeda motor di Kecamatan Gadingrejo (Pringsewu), Kecamatan Talangpadang, dan Kotaagung (Tanggamus). (CK8/D3)

Saya cekik, setelah tubuh korban tak bergerak lagi, langsung saya seret dan masukkan ke dalam sumur. HARI SUPRIYONO

S

AMSURI (26) tega mem­ bunuh gadis kecil Febi Eka Putri (11), warga Desa Pungguk Lama, Abung Timur, Lampung Utara, ha­nya demi menebus ponsel yang digadaikannya Rp150 ribu. Tersangka yang tinggal di belakang rumah korban itu menghabisi nyawa siswi kelas VI SD tersebut dan memasukkan jasadnya ke sumur lantaran panik aksi pencuriannya tepergok. “Saya mencuri karena

“

dibekuk di kediamannya pada Minggu (20/12) petang atau hanya berselang bebera­ pa jam setelah jenazah kor­ ban ditemukan keluarga. Dari hasil olah tempat keja­ dian perkara (TKP) dan sejum­ lah informasi yang didapat dari saksi-saksi, petugas pun langsung bergerak untuk menangkap sosok yang di­ curigai. Setelah berkoordinasi dengan pamong desa setem­ pat, tersangka pun langsung dibekuk petugas. “Awalnya tersangka sempat berkelit hingga akhirnya ia mengakui telah menghabisi nyawa siswi SD yang masih tetangganya sendiri,â€? kata Rosadi.

Spesialis Pencuri Mobil Hantui Lamteng KAWANAN pencuri mobil menghantui warga Lampung Tengah. Kali ini mereka menggasak Mitsubishi L300 yang terparkir dalam garasi salah satu rumah di Jalan Proklamator, Bandarjaya Timur, Terbanggibesar, Lampung Tengah, Sabtu (19/12) dini hari. Korban, Suwanto (43), mengatakan baru mengetahui mobilnya dicuri setelah dibangunkan orang tuanya, H Mukri (56), yang hendak salat subuh di Masjid Istiqlal dan curiga melihat posisi pintu garasi rumah yang terbuka. Ia pun langsung memeriksa garasi dan mobil L300 BE-9298-GL warna hitam dan mendapati mobinya telah raib. Korban langsung melapor ke Mapolsek setempat dan petugas piket langsung ke lokasi guna menyelidiki. Dari catatan Lampung Post, aksi serupa juga pernah terjadi di wilayah hukum Polsek Punggur. Korban kehilang­ an mobil pikap dan truk diesel. Hingga kini pelaku masih berkeliaran.(DRA/D3) n LAMPUNG POST/TONGAM ROSARIO

JEMBATAN AMBROL. Anggota Satlantas Polres Tulangbawang menunjukkan bagian yang ambrol dari Jembatan Kembar di Jalinpatim Tuba Km 275, Senin (21/12). Warga khawatir jembatan yang merupakan akses penghubung kabupaten itu dengan Kabupaten Lampung Tengah roboh dan memakan korban.

Aparat Siaga

Kami menduga kuat bila tersangka ini juga pernah terlibat tindak kriminal. Ini masih saya cari laporannya. tidak memiliki uang untuk bayar utang menebus handphone (telepon genggam) yang saya gadai ke kawan,â€? ujar Samsuri, Senin (21/12). Pria yang belum lama di­ tinggal istrinya itu membunuh Febi dengan mencekik leher hingga korban meronta-ronta kesakitan. Tak puas, ia pun kembali menjerat leher kor­ ban dengan tali pinggang. “Setelah tubuh korban tak bergerak lagi, langsung saya seret dan masukkan ke dalam sumur belakang rumahnya,â€? kata pria yang belum memiliki anak dari pernikahannya itu. Kapolsek Abung Timur, Lampura, AKP M Rosadi menerangkan Samsuri

21

Kapolsek menjelaskan pu­ luhan personel Polsek dan Polres setempat juga masih berjaga-jaga di sekitar TKP guna menghindari amuk massa dari keluarga korban yang geram atas insiden hing­ ga membuat Febi meregang nyawa. Namun, ia mengim­ bau keluarga korban maupun warga lainn ya tidak bertindak anarki dan memastikan akan menindak Samsuri dengan hukuman setimpal. Adapun barang bukti yang disita petugas, yakni pakaian dan celana jins bernoda darah yang dipakai tersangka saat menghabisi Febi. Di sisi lain, Rosadi menduga tersangka pernah melakukan tindakan kriminal lainnya, seperti pem­ begalan. “Kami menduga kuat bila tersangka ini juga pernah terlibat tindak kriminal. Ini masih saya cari laporannya,â€? kata dia. (D3)

Tekab 308 Gulung 31 Tersangka Curas SEPEKAN kemarin jajaran Tekab 308 Polres Lampung Tengah (Lamteng) mem­ bekuk 31 tersangka pen­ curian dengan kekerasan (curas) dan perjudian. Tiga tersangka di antaranya ditembak karena ber­upaya kabur. Para tersangka merupakan hasil buruan jajaran di beberapa polsek dan Satreskrim Polres se­ tempat. Kapolres Lampung Te­ ngah AKBP Dono Sembodo, Senin (21/12), mengatakan guna meningkatkan rasa aman masyarakat, ia mem­ inta jajaran intensif meng­ gelar operasi. Ia pun mene­ gaskan jajarannya masih terus memburu para pelaku kejahatan yang masuk daf­ tar pencarian orang (DPO).

harisupriyono@lampungpost.co.id

“Ada tiga yang kami beri­ kan tindakan tegas karena berupaya kabur. Semen­ tara DPO lain juga terus kami buru,â€? ujar dia. Kasat Reskrim Polres Lamteng AKP Harto Agung Cahyono menambahkan tin­ dakan para tersangka yang diciduk jajarannya itu san­ gat meresahkan. Ia mencon­ tohkan tindakan sejumlah pelaku yang mencuri pintu irigasi, sangat merugikan petani karena pengaturan air tidak berfungsi. “Masyarakat hendaknya melaporkan pada kami bila ada tindak kriminal,â€? ujarnya. Salah satu tersangka, Supriyanto (32), yang mem­ bajak mobil truk pengang­ kut singkong mengaku

berbuat kriminal lantaran diajak rekannya yang kini DPO. “Awalnya saya dia­ jak teman yang sekarang masih DPO. Lokasinya ke­ bun tebu, tepatnya tidak tahu, karena saya dari Jawa Tengah,â€? kata dia. Suwono (65), tersangka lain, membenarkan telah mengambil singkong bersa­ ma tujuh temannya di ladang sekitar setengah hektare demi mencukupi kebutuh­ an ekonomi keluarganya. “Saya hanya diajak, dapat bagian Rp150 ribu. Saya tahu ini melanggar hukum, tapi karena kebutuhan perut saya terpaksa melakukan­ nya. Pekerjaan sebagai kuli tebang tebu sudah selesai, tidak ada pekerjaan lain,â€? ujar dia. (WAH/D3)

Tujuh Pejabat Polres Way Kanan Diganti POLRES Way Kanan mengge­ lar upacara serah terima ja­ batan (sertijab) 273 personel­ nya di lapangan Mapolres setempat, Senin (21/12). Be­ berapa di antaranya menda­ pat promosi atas prestasinya selama mengabdi. Kapolres Way Kanan AKBP Harseno menyam­ paikan sertijab ini dilak­ sanakan atas dasar Surat Telegram Kapolda Lam­ pung No. ST/1138/XI/2015 tertanggal 27 November 2015 tentang Pemberitahu­ an dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkung­ an Polda Lampung. Sejumlah nama yang mengikuti sertijab me­ liputi Wakapolres Way Kanan Kompol R Fidelis Purna Timuranto yang telah menjabat selama kurang lebih tujuh bulan

digantikan Kompol Heng­ gar Teguh Wahono. Kabagops Polres Way Ka­ nan Kompol Triyono yang telah menjabat selama kurang lebih 2 tahun 6 hari digantikan Kompol M Budhi Setyadi. Kapolsek Baradatu Way Kanan Kompol Rinaldi Eka Saputra digantikan Kompol Dwi Tony Arisandi. Kasat Binmas AKP Nur Aminin di­ gantikan AKP Dirhamsyah. Jabatan Kasatres Narkoba Polres Way Kanan yang sebe­ lumnya dipegang Iptu Fir­ daus Sugih digantikan Iptu Anton Saputra. Posisi Kasat Reskrim yang sebelumnya AKP Ardy Agung Permadi kini dipercayakan pada Iptu Sahril Paison. Kemudian, Kapolsek Banjit Iptu Sahril Paison digantikan AKP Puji Terisno. (CK4/D3)

OTOMOTIF BAN & OIL

MOBIL DIJUAL

Jual ban Good Year & Oli Total, all size & type. Hub. PT. KSA Jl. Soekarno Hatta, Komp. Ruko Putra Kedaton Residence No. 13/16 B.Lampung telp.0822.8119.3201 (Eka Sanjaya).

VARIASI C A R I S C O VA R I A S I m n r m kc flm, Audio mbl, Alar m mbl,Cntrl lock,Pwr wndow dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way halim smping RM Puspa Minang 3 Hub. 0821.84890747/ 0857.68087476.

POWER STERING WING MOTOR. AHLI Power S t e r i n g Pe m a s a n g a n r a p i ser vis ok DIJAMIN PUAS. Hub. 0896.3163.3102 / 0852. 6956.6067, Jl. Sultan Agung (jalur 2) Way Halim B.Lpg.

ERTIGA DP 20 JT-an KARIMUN

WAGON R DP 12 JT-an

CARRY PU DP 7 JT-an PRIORITAS LUAR KOTA BERKAS KITA JEMPUT

I’AM

0853.7751.1000

EKKI

0852.1131.7679

HONDA Jual: Honda Jazz’04, Jazz Rs’08, Jas RS’10, Honda Accord’08, Innova 2.50’11, Mazda 2 ‘13, Brio Sport’13, Innova 2.0 G’15, Innova 2,5 G’13, Innova 2.0 G’13, Land Cruiser’11, Hardtop’82, Merci C.200’10, Agya’14, Innova 2,0 G’05/Plat JKt-Lmpg. Hub. 0823.0689.9997 (Teguh – Motor).

DAIHATSU TAFT ROCKY INDEPENDENT THN. 2000, BE, MESIN BAGUS / KERING, PER SAYAP & KEONG, AC, JOK & LANTAI KULIT, DUDUKAN BAN SEREP DI SASIS. HUB : 0812.7887.2224

PROMO SPESIAL AKHIR TAHUN

TOYOTA JUAL Avanza ’09 , Brio E ’13 , Captiva ’08 , Agya ’15 , Krista ’04, Nismarch ’11 , Terios ’11 , Innova G ’07 , (0812.7117.4091)

PROMO AKHIR TAHUN

HYUNDAI Dijual Hyundai Atoz Metik Th’’2003, Plat BE, hrg 58 juta nego. Hub. 0813.6972.2364.

GEBYAR PROMO AKHIR TAHUN Dapatkan Harga & Diskon Spesial Setiap Pembelian Unit Suzuki Type Apa Saja

DP

18Jt

PAKET MURAH PROSES MUDAH

MONICA 0822-8297-9676

GEBYAR SUZUKI PROMO AKHIR TAHUN KARIMUN

WAGON R DP 12 JT-an ERTIGA DP 22 JT-an

CARRY PU DP 7 JT ERTIGA DP 27 JT KARIMUN

WAGON R DP 10 JT-an

6Jt

ATIK 0822.8037.5005 SANO 0812.7207.0999

CARRY PU DP 7 JT-an

AMBIL SUZUKI SEKARANG BAYARNYA BULAN FEBRUARI

THOMAS 0821.8558.6468 PIN 7EA6327B

NEW XENIA 1.0 TH. 2012, BE, TERAWAT, AC DINGIN, KM RENDAH, TANGAN PERTAMA. 0813.3481.8155 HARGA RP. 102.500.000

MOBIL TERIOS 2008 TX, AT, MATI PJK 1 THN, MOBIL SEHAT TDK ADA PR, HUB. 0813.6937.6029

L 300 DP 17 juta

KHUSUS DI BULAN INI SAJA TERIOS DP

FORTUNER 2,5 G, AT, Trd’2012 akhir, Hitam, km rendah, Jl. Kenanga 34 Rawa Laut Bdl, 0821.8142.0033.

HONDA FREED (PSD) 1.5L AT, THN. 2010 AKHIR, WHITEPEARL, HUB. 0812.7144.2770.

Colt Diesel DP 25 juta

DP 15Jt-an

FUSO

GRANMAX DP 8Jt-an

DP 50 juta

Pajero Sport

SIRION DP 17Jt-an

DP 55 juta

MIRAGE

ROHMAN

DP 10 juta

JOFIAN 0812.2657.8818

0812-7894-6666 PIN 538CAF94

PROGRAM AKHIR TAHUN Angs 1Jt-an

ADHA

0812-7111-2995

GRANMAX DP 8Jt-an

AYLA

DP11Jt-an

TONY

0852-6987-0888

DISINI MURAH Angs 3,4Jt-an

GRANMAX

Angs 2,7Jt-an

AYLA

Angs 2,1Jt-an

Datsun GO+ OTR 115 Jt DP 12

Datsun GO OTR 112 Jt Ang 2,4

Grand Livina DP 18 Jt-an

TERIOS , SIRION , LUXIO PROSES CEPAT & GAK RIBET

0812-7431-3000

PIN BB 5B1C403D

JONU


DAERAH

selasa, 22 desember 2015

LAMPUNG POST

22

selintas

Harga Ikan Air Tawar Stabil HINGGA kini harga ikan air tawar di wilayah Kecamatan Katibung, Merbaumataram, dan Way Sulan, Kabupaten Lampung Selatan, stabil. Sementara tingkat permintaan dari konsumen cenderung meningkat. Herman (51), pedagang ikan, mengatakan harga ikan air tawar seperti emas, tawes, gurame, patin, dan lele sepan­ jang tahun ini tidak mengalami kenaikan, termasuk saat terjadi kemarau panjang beberapa bulan lalu. Menurut dia, harga lele dumbo Rp20 ribu/kg, patin Rp20 ribu/kg, dan emas Rp30 ribu/kg. Saat kemarau tempo hari, harga ikan dari pemilik kolam ikan atau embung diakui naik, tetapi harga jual pada konsumen tetap bertahan. “Kendati harga pembelian pada pemilik kolam atau embung naik, harga jual pada konsumen tetap tidak naik, mengingat daya beli warga rendah lantaran bukan pada musim panen,” ujarnya. (USD/D2)

Jalan Desa Tanjungagung Mulai Rusak

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

KAPAL NELAYAN SANDAR. Puluhan kapal nelayan bersandar di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Dermaga Bom Kalianda, Lampung Selatan, Senin (21/12). Cuaca ekstrem yang sejak sepekan terakhir melanda perairan Lamsel menyebabkan nelayan setempat enggan melaut.

Nelayan Enggan Melaut Nelayan mengkhawatirkan cuaca ekstrem akan mengancam keselamatan mereka saat mencari ikan di laut. ARMANSYAH

A

KIBAT cuaca buruk serta gelombang laut yang mencapai ketinggian 2—3 meter yang melanda wilayah perairan Kabupaten Lampung Sela­ tan (Lamsel) menyebabkan nelayan di pesisir pantai Kalianda enggan melaut sejak sepekan terakhir. Nelayan mengkhawatir­ kan cuaca ekstrem akan mengancam keselamatan mereka saat mencari ikan di laut. Kamto (48), nelayan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Dermaga Bom Kalian­ da, mengatakan sebagian

besar nelayan di pesisir Kalianda tidak melaut ka­ rena hembusan angin yang kencang. Mereka lebih memi­ lih memperbaiki atau me­ nyulam jaring yang rusak. “Sudah sekitar sepekan terakhir ini kami enggan melaut karena hembusan angin dan gelombang ter­ lalu kencang, dan mengan­ cam keselamatan kami saat mencari ikan di laut,” kata dia, saat ditemui di kapal milikinya, Senin (21/12). Meskipun ada beberapa nelayan yang tetap me­ laut, kata Kamto, mereka melaut tidak berani ter­

Apa Guna Saya Bayar BPJS (Habis) MENGGUNAKAN pelayan­ an Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ke­ sehatan, kata Suharno, ayah sang bayi, perawat sebelumnya menyarankan agar lahir normal lantaran sang istri memiliki riwayat diabetes. “Namun, perawat yang sif malam malah me­ nyarankan proses caesa­ rean karena bayi tidak bisa maju dan harus dioperasi,” katanya. Yang bikin aneh lagi, kata Suharno, petugas BPJS justru mengatakan tidak bisa menggunakan BPJS dan harus bayar umum. Sempat ia beradu argu­ men untuk kukuh kartu BPJS yang ia miliki agar dapat digunakan, sampai akhirnya ia memutuskan untuk segera membawa sang istri ke RS Wismarini. “Sekitar pukul 19.00— 22.00 tidak juga selesai mengurus BPJS di RSUD,” katanya. Ia berharap pihak RSUD Pringsewu mampu me­ layani pasien secara mak­ simal, baik pelayanan

kesehatan dengan atau tanpa BPJS. “Minta tolong pemakai BPJS itu diperhati­ kan. Percuma iuran tiap bu­ lan, tetapi ujung-ujungnya bayar juga,” ujar dia. Bayi yang diberi nama Aliya Cahya Wulandini ini memiliki berat 2,4 kg dan panjang 47 cm, kini tengah berada di kamar bayi dengan kondisi sehat. Sementara sang ibu, harus menjalani perawatan in­ tensif di RS Wismarini. Di tempat terpisah, pihak RSUD Kabupaten Pring­ sewu menyatakan ada dua dokter spesialis kand­ ungan yang bertugas di RSUD Pringsewu. Namun, jika tidak ada jadwal tugas dokter spesialis kandung­ an bisa saja dihubungi jika dalam kondisi/situasi mendesak. “Dua dokter bergantian tugas, tetapi siap kapan saja dibutuhkan untuk dipanggil,” kata Direktur RSUD Pringsewu Ulinoha, saat dihungi melalui pon­ selnya, kemarin. (D1) n ANTON NUGROHO

n LAMPUNG POST/ANTON NUGROHO

LAHIR DALAM AMBULANS. Suharno (41), warga Sendangrejo, Kecamatan Sendangagung, Lampung Tengah, mendekap anaknya saat menceritakan pengalaman istrinya melahirkan di dalam ambulans, saat menuju Rumah Sakit Wismarini Pringsewu, Sabtu (19/12), sekitar pukul 22.10.

lalu jauh dari bibir pantai guna meng­antisipasi cuaca buruk yang bisa saja da­ tang secara mendadak dan menghantam kapal mereka saat menangkap ikan. “Ya, biasanya kalau cuaca normal, paling jarak jauh me­ nangkap ikan mencapai 10

Sudah sepekan ini kami enggan melaut karena hembusan angin dan gelombang terlalu kencang. sampai 15 mil dari Dermaga Bom. Tapi, kalau saat ini kami jelas tidak berani, kecuali

kapal-kapal dengan ukuran lebih besar,” kata dia.

Tangkapan Turun Menurutnya, akibat cua­ ca buruk sejak sepekan ter­ akhir, tangkapan nelayan menjadi turun drastis. Bi­ asanya dengan biaya dalam satu kali melaut mencapai Rp1,5 juta—Rp2 juta, hasil tangkapan ikan mencapai 200—300 kilogram. “Sejak cuaca buruk hasil tangkapan ikan kami menu­ run. Ini saja kami hanya mendapatkan ikan sebanyak 9—10 kilogram dengan jarak tempuh sekitar 2—3 mil laut dengan biaya sekitar Rp300 ribu sampai Rp500 ribu. Bah­ kan, ada nelayan yang tidak berpenghasilan. Yang jelas, dengan kondisi seperti ini nelayan tidak dapat leluasa

menangkap ikan,” ujarnya. Hal senada diungkapkan Salmin (30), nelayan lain­ nya. Dia mengatakan saat ini tangkapan nelayan memang menurun akibat gelombang tinggi dan angin kencang. Meski demikian, ia mengaku stok ikan di TPI tersebut masih mencukupi. “Nelayan se­ bagian masih melaut, itu pun tidak berani jauh dari bibir pantai, sekitar pulau yang ada, untuk berlindung dari hem­ pasan ombak,” kata dia. Pemantauan Lampung Post, sebagian besar ne­ layan yang enggan melaut di wilayah itu memanfaatkan waktu untuk menyulam ja­ ring yang rusak dan menata kembali jaring-jaring yang telah digunakan. (D1) armansyah@lampungpost.co.id

Workshop IPKB di Bogor (1)

Persoalan Kependudukan Serius BERI PENGHARGAAN. Kepala BKKBN Surya Chandra Surapaty memberikan penghargaan kepada para pemenang lomba pembuatan film cerita pendek, film dokumenter bertema tentang KB dalam Workshop Pemantapan Peran Ikatan Penulis Keluarga Berencana (IPKB) di Hotel Mirah, Bogor, Senin (14/12) malam.

JALAN raya yang menghubungkan Desa Tanjungagung dengan Desa Trans-Tanjungan, Kecamatan Katibung, dan Dusun Rejoagung, Desa Tanjungagung, kecamatan yang sama, rusak parah, sehingga pengendara roda dua dan roda empat kerepotan saat melintasi. Jalan hotmix tersebut sudah banyak terdapat lubang dengan diameter dan kedalaman variatif. Sementara di tempat tersebut batu dan tanah sudah menjadi permukaan jalan. Hal ini mengganggu berbagai jenis kendaraan yang berlalu lalang. “Saat ini hampir seluruh jalan telah berlubang di ruas jalan sepanjang lebih kurang 2 kilometer tersebut,” ujar Fahri, warga Dusun Rejoagung, kemarin (21/12). Padahal, jalan ini vital untuk transportasi orang mau­ pun barang, karena di sepanjang jalan banyak terdapat perkebunan. “Lalu lintas di jalan ini ramai, disayangkan kondisinya sudah mulai rusak parah,” katanya. Jalan ini juga menjadi jalur penghubung dengan Desa Sumberagung, Kecamatan Way Sulan, sehingga warga desa yang hendak menuju ke jalan lintas Sumatera banyak yang menempuh jalur ini. Selain lebih dekat, juga aman, karena sepanjang jalan ini sudah terdapat desa-desa. (USD/D2)

Kain Tapis Lampura Terancam Hilang KERAJINAN tapis di Ka­ bupaten Lampung Utara terancam punah. Bila tidak segera disikapi, kerajinan khas kabupaten setem­ pat dimungkinkan akan hilang. Ketua Harian Dewan Kesenian Kabupaten Lam­ pung Utara (Dekalu) Sauki Tarunajaya, di ruang sek­ retariatan, Senin (21/12), mengatakan mulai punah­ nya seni kerajinan tapis di Lampura dapat dinilai dengan sudah tidak ber­ produksinya para perajin yang membuat kerajinan tersebut. “Perajin tapis khas Lampura yang saya ke­ tahui sudah tidak ber­ produksi lagi. Bahkan, bagi mereka yang ingin memiliki kain tapis itu, terpaksa memesan ke ­ pada perajin yang ada di Kabupaten Lampung Barat,” kata dia. Menyikapi hal itu, pihaknya sedang beru­ paya mengumpulkan

motif-motif kain tapis tradisional yang tersebar di masyarakat adat Lam­ pura, baik masyarakat a d a t L a mp u n g A b u n g d a n m a s ya r a k a t a d a t Sungkai. “Ada sekitar 20 motif tapis dari marga Abung, seperti motif Rajo Tung­ gal maupun Rajo Medal dan enam motif tapis dari marga Sungkai, seperti mo­ tif hewan maupun motif kaca. Jumlah itu dimung­ kinkan akan bertambah, sebab banyak motif tapis yang belum terdokumen­ tasi sampai saat ini,” kata Sauki. Dengan mendoku­ mentasi motif tapis dari masyarakat adat Lampung Utara. Diharapkan dapat melestarikan khazanah budaya yang ada dari wilayah setempat. “De­ngan melakukan dokumentasi motif tapis tradisional, diharapkan seni kerajinan itu dapat lestari,” kata Sauki. (YUD/D1)

n LAMPUNG POST/ WIWIK HASTUTI

INDONESIA kini menghadapi persoalan kependudukan yang serius. Merujuk data dari CIA World Factbook Juli 2015, jumlah penduduk Indonesia saat ini mencapai 255,993,674 jiwa dan men­ duduki peringkat ke-4 dunia setelah Tiongkok, India, dan Amerika Serikat. Seperempat miliar lebih. Jumlah yang besar untuk kategori negara yang sedang berkembang. Untuk menge­ tahui permasalahan terse­ but, Lampung Post meng­ ikuti workshop pemantapan peran Ikatan Penulis Keluarga Beren­cana (IPKB) guna men­ dukung gerakan revolusi mental berbasis keluarga di Bogor yang berlangsung 14—16 Desember. Berikut hasilnya yang diturunkan mulai hari ini. Sebagai salah satu negara yang sedang berkembang, menurut Kepala Badan Kependudukan dan Keluar­ ga Berencana Nasional (BKKBN) Surya Chandra Surapaty, Indonesia saat ini menghadapi empat masalah besar dalam bidang kepen­ dudukan, yakni jumlah penduduk yang besar, laju pertumbuhan yang tinggi,

persebaran yang tidak me­ rata, dan kualitas penduduk yang rendah. Program KB yang digulir­ kan sejak 1970 telah berkon­ tribusi pada penurunan total fertility rate/TFR (angka kelahiran total) dari 5,6 anak pada 1970-an menjadi 2,6 pada 2002. Namun, TFR tidak mengalami penurunan sampai 2012. Laju peretumbuhan pen­ dudukan (LPP) Indonesia sebesar 1,49% per tahun pada periode 2000—2010 naik dari semula 1,45% pada periode 1990—2000. “Ini berarti setiap tahun lahir 4,5 juta bayi di Indonesia,” kata Surya, saat membuka workshop. Mengacu kepada perhi­ tungan proyeksi penduduk yang Badan Pusat Statistik (BPS) dan Badan Dunia untuk Kependudukan (UNFPA), jumlah penduduk Indone­ sia akan terus meningkat dan akan menjadi 305 juta jiwa pada 2035 mendatang. Namun, bila tidak berhasil menurunkan LPP ada tam­ bahan beban sebagai dampak kependudukan yang disebab­ kan dari 4,5 juta kelahiran setiap tahun yang sebetulnya

tidak direncanakan. Dengan kepadatan pen­ duduk ini dapat menimbul­ kan masalah sosial baru, s e ­p e r t i p e n g a n g g u r a n , kemisikinan, rendahnya pelayanan kesehatan, men­ ingkatnya kriminalitas dan tindak kejaha­tan, permuki­ man kumuh, lingkungan yang tidak sehat, dan lainlain. Sementara saat ini jumlah penduduk miskin mencapai lebih dari 28 juta jiwa. Itu belum termasuk rakyat yang hampir miskin, bisa jauh le­bih banyak lagi jumlahnya. “Kita semua sadar dan memahami betapa besarnya beban yang akan ditang­ gung keluarga dan negara untuk memenuhi kebu­ tuhan dasar mereka jika semakin bertambah jumlah penduduknya,” ujar Surya. Karena itu, sekarang ini Indonesia menghadapi per­ soalan serius kependudu­ kan. Mulai dari jumlah pen­ dudukan hingga kualitas dan mental masyarakat yang harus ditangani secara seri­ us. Tanpa adanya keserius­an, potensi penduduk sebagai modal pembangunan akan tinggal jargon. (AST/D1)

Harga Bawang Putih dan Cabai Naik 100% MENJELANG Natal dan Tahun Baru, harga bawang putih dan cabai merah di Pasar Inpres Kalianda, Kabupaten Lampung Sela­ tan, sejak sepekan terakhir mengalami kenaikan hing­ ga 100%. Dampaknya, an­ imo masyarakat ter­hadap bahan bumbu dapur itu menurun drastis. Desi (32), pedagang sayur-mayur di pasar tersebut, mengatakan se­ jak sepekan terakhir harga bahan bumbu dapur dan sayuran mayoritas naik, tetapi untuk harga bawang putih dan cabai merah meroket. Bawang putih dari Rp25 ribu menjadi Rp40 ribu/kg dan cabai merah dari Rp40 ribu naik menjadi Rp70 ribu/kg. “Saya kurang tahu kok bisa semahal itu. Kami hanya mengikuti harga dari agennya. Tapi, infor­ masinya karena jelang Natal dan Tahun Baru,” kata dia, Senin (21/12). Selain itu, harga bumbu dapur dan sayur-mayur

yang menyusul meroket yakni cabai rawit dari Rp40 ribu menjadi Rp50 ribu/kg, buncis dari Rp10 ribu menjadi Rp15 ribu/kg, dan wortel dari Rp18 ribu/ kg menjadi Rp20 ribu/kg. “Akibat kenaikan itu, masyarakat yang membeli bahan bumbu dapur dan sayur-mayur berkurang. Mereka sebagian besar hanya membeli separuh­ nya,” ujar Desi. Nuraidah (45), penjual warung nasi di seputar kantor Pemkab Lamsel, mengatakan dia sempat mengurungkan niatnya membeli bahan bumbu dapur dan sayur-mayur un­ tuk keperluan warungnya. Dengan kenaikan hingga dua kali lipat itu, ia terpaksa mengurangi pembelian bahan bumbu dapur dan sayur-mayur. “Tadinya saya mau beli cabai, bawang, buncis, dan wortel masingmasing 1 kg. Ya, terpaksa beli setengahnya. Uang yang dibawa kurang banyak,” ujar Nuraidah. (*2/D2)


23

REFLEKSI AKHIR TAHUN LAMPUNG POST

SELASA, 22 DESEMBER 2015

Membangun Kota Pendidikan dengan Disiplin dan Keteladanan KOTA Metro dikenal masyarakat luar sebagai kota kecil yang nyaman dan asri. Tata ruang kota yang baik, dengan fasilitas yang relatif memadai untuk kelancaran aktivitas perekonomian, pendidikan, serta pelayanan publik.

D

engan kondisi wilayah tersebut, menjadikan Metro sebagai kota pilihan untuk singgah dan tinggal selain Bandar Lampung sebagai ibu kota provinsi. Masyarakat Metro adalah masyarakat yang terbuka. Dengan indikator indeks pembangunan manusia (IPM)/human development index (HDI) tertinggi di Provinsi Lampung, Metro telah mencanangkan visi pembangunan menjadi kota pendidikan dalam rencana pembangunan jangka panjang 2005—2025. Pemerintah bersama warga telah bertekad menjadikan Metro sebagai pusat belajar dalam berbagai bidang, baik sektor formal maupun nonformal.

Sejak 20 Agustus 2015, Kota Metro dipimpin Penjabat Wali Kota Achmad Chrisna Putra. Komitmennya melanjutkan pembangunan di kota pendidikan telah dibuktikan dengan berbagai karya dan kerja nyata. Pemilu kepala daerah serentak pada 9 Desember 2015 berhasil dihelat di Kota Metro dengan aman, damai, dan tertib, tanpa insiden apalagi konflik. Pemilu kepala daerah yang menjadi satu tugas penting dan strategis telah berhasil dilaksanakan. Program pembangunan dilanjutkannya dengan lebih mendekatkan pada realitas kebutuhan masyarakat. Pembinaan terhadap kinerja dan kedisiplinan aparatur diting-

n LAMPUNG POST/SUPRAYOGI Penjabat Walikota Metro, Ahmad Chrisna Putra, foto bersama anak-anak Paud, dalam acara Gebyar PAUD Kota Metro yang menghadirkan 2.750 murid PAUD dan TK berhasil memecahkan rekor MURI dan Dunia.

katkan, termasuk pemberian tunjangan perbaikan penghasilan (TPP) untuk semua pegawai di lingkungan Pemda Kota Metro, dilakukan mulai tahun anggaran 2016. Sasaran pembangunan semakin didekatkan pada meningkatkan kualitas kelembagaan dan sumber daya aparatur. Pelayanan publik mendapat

perhatian. Sosialisasi programprogram pembangunan kepada masyarakat digalakkan melalui media massa dan media sosial. Pemda juga mengembangkan jaringan hotspot pada beberapa titik di wilayah Kota Metro, sebagai wujud komitmen pemimpin menjadikan Metro mengarah menjadi kota cerdas (smart city).

Media daring (online) milik pemda dikelola semakin profesional sebagai alat sosialisasi dan komunikasi kepada warga, termasuk penyediaan data pembangunan (e-data), sebagai pusat data dan informasi pembangunan yang bisa diakses secara umum. Komitmen Ahmad Chrisna Putra melanjutkan visi kota

pendidikan juga dibuktikan dengan mengawal proses perubahan peraturan daerah (perda) tentang rencana pembangunan jangka panjang daerah (RPJPD) Kota Metro 2005—2025. Perubahan Perda RPJPD telah dilaksanakan dan mendapat dukungan penuh DPRD Kota Metro. (OGI/D1)

Pj Wali Kota Metro Banyak Prestasi Ahmad Chrisna Putra, menyerahkan hadiah berupa sepeda motor jenis trail, pada kegiatan Gatam Enduro Trail, yang diikuti 2000 peserta.

Ahmad Chrisna Putra, menggalakkan penanaman 1 milyar pohon.

Ahmad Chrisna Putra, bersama Dir Reskrim Polda Lampung, Kombes Pol. Deky, meninjau pelaksanaan Pilkada di Kota Metro.

Ahmad Chrisna Putra, membesuk salah satu pasien, sebagai bentuk kepedulian terhadap sesamanya.

BIDANG tata ruang wilayah, Pemerintah Kota Metro di bawah kepemimpinan Ahmad Chrisna Putra berhasil meraih penghargaan bergengsi tingkat nasional. Keputusan Menteri Perhubungan No. KP-402 Tahun 2015 tanggal 11 September 2015 tentang Penetapan Kota/ Kabupaten dan Provinsi sebagai Penerima Penghargaan Wahana Tata Nugraha Tahun 2015 menetapkan Kota Metro sebagai salah satu penerima penghargaan wahana tata nugraha untuk kategori kota sedang. Wahana tata nugraha meru-

pakan penghargaan kepada kota-kota yang mampu menata transportasi publik di wilayahnya dengan baik. Aspek penataan transportasi yang berkelanjutan dan berbasis kepentingan publik dan ramah lingkungan menjadi pertimbangan terbesar dalam penilaiannya. Bukti kinerja Ahmad Chrisna Putra dalam bidang tata ruang dan lingkungan hidup ditunjukkan dengan pembangunan berbagai fasilitas dan sarana publik, yang mendukung terwujudnya kota asri. Seperti

pembangunan city walk, jalur khusus untuk penyandang disabilitas, pembangunan pusat jajanan higienis, penanaman 1 miliar pohon, dan pengelolaan lahan pertanian pangan berkelanjutan. Selain itu, pada 2016 mendatang telah disusun program lanjutan seperti pembangunan sumur air tanah dan jaringan air bersih, pembangunan sanitasi, prasarana instalasi pengolahan limbah, toilet umum di pondok pesantren dan permukiman padat, perbaikan jalanjalan kota, peningkatan kualitas

jalan, pembangunan jembatan, serta peningkatan kualitas dan pengelolaan jaringan irigasi. Pada sektor pertanian, telah dilaksanakan pembangunan dan rehabilitasi saluran irigasi, embung, cekdam, dan sumur bor untuk mengaliri sawah. Pengembangan bumi perkemahan diarahkan sebagai rintisan agrowisata (wisata pertanian) juga telah dilakukan, termasuk pemetaan lahan pertanian pangan berkelanjutan yang akan diperkuat dengan peraturan daerah. (OGI/D1)

Pelayanan Publik yang Baik PELAYANAN publik juga tidak lepas dari perhatian Pj Wali Kota Metro Ahmad Chrisna Putra. Unit kerja teknis yang langsung menangani pelayanan publik didorong terus meningkatkan kinerja. Perizinan dipermudah, termasuk dengan penerapan sistem online serta transparansi pelayanan dalam rangka menekan potensi pungli dan gratifikasi. Belum lama, Ahmad Chrisna Putra menerima penghargaan dari Ombudsman RI atas komitmennya meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kota Metro. Penghargaan ini menjadi bukti pengelolaan pelayanan publik yang relatif baik di kota ini, dibanding kabupaten/kota yang lain. Pelayanan bidang administrasi kependudukan, misalnya sudah dilakukan secara lebih transparan dengan pelayanan yang lebih baik. Pada 2016, pelayanan administrasi kependudukan akan dilakukan dengan sistem elektronik, khususnya dalam pelayanan pembuatan KTP dan kartu keluarga di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Metro. Prestasi Kota Metro pada bidang pendidikan juga semakin meningkat. Pada 23 November

lalu, Gebyar PAUD Kota Metro yang menghadirkan 2.750 murid PAUD dan TK berhasil memecahkan rekor MURI dan dunia. Berbagai prestasi juga berhasil diraih pelajar Kota Metro dalam berbagai perlombaan tingkat daerah dan nasional, baik dalam bidang olahraga, bakat, maupun sains dan teknologi. Dalam berbagai ajang lomba tingkat pelajar, seperti OSN, LCT, O2SN, FL2SN, LPIR, cerdascermat 4 pilar, dan Paskibraka, predikat juara sudah menjadi langganan pelajar Kota Metro, termasuk perolehan nilai ujian nasional pelajar Metro juga sudah mampu bersaing. Terhadap berbagai prestasi pelajar tersebut, Chrisna Putra selalu memberikan apresiasi yang tinggi dengan memberikan penghargaan kepada pelajar berprestasi dalam apel mingguan di halaman Pemda Kota Metro. Penghargaan dalam bidang kesehatan juga tak kurang diraih Kota Metro. Seperti penghargaan kota sehat (Swasti Saba Padapa), juara pemanfaatan tanaman obat keluarga, indeks pembangunan kesehatan masyarakat yang tinggi skala nasional, lomba sekolah sehat, sampai juara teladan tenaga

paramedis kesehatan. Sistem mitigasi bencana juga tidak lepas dari perhatian Ahmad Chisna Putra. Pada 2015, telah diadakan penambahan mobil pemadam kebakaran guna meningkatkan kualitas pelayanan terhadap warga, baik pada saat bencana kebakaran maupun kekeringan. Fungsi pengaturan pemerintah daerah juga semakin ditingkatkan dengan penerbitan peraturan daerah baru. Ahmad Crisna Putra setidaknya sudah menghasilan Perda Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Sampah dan Perda Nomor 9 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil.

Selain itu, saat ini sedang dalam proses di DPRD, raperda tentang RPJPD Kota Metro 2005—2025, raperda tentang rertribusi jasa umum, raperda tentang perlindungan dan pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas, dan raperda tentang kesehatan lingkungan. (OGI/D1)


24

REFLEKSI AKHIR TAHUN LAMPUNG POST

SELASA, 22 DESEMBER 2015

Kesejahteraan Rakyat Jadi Faktor Utama dalam RPJPD Lampung Timur Untuk mengurangi kesenjangan sosial antarmasyarakat yang diarahkan pada peningkatan pendapatan per kapita masyarakat dan distribusi pendapatan yang merata. MUSANNIF EFENDI

B

ERDASARKAN Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) Nomor 10 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Lamtim Tahun 2005—2025, misi pembangunan Kabupaten Lamtim yakni pertama mewujudkan kesejahteraan masyarakat kabupaten setempat. Hal itu dimaksudkan untuk mengurangi kesenjangan sosial antarmasyarakat yang diarahkan pada peningkatan pendapatan per kapita masyarakat dan distribusi pendapatan yang merata. Serta, kesempatan kerja, sehingga mengurangi penduduk miskin. Caranya dengan memberikan akses yang adil kepada masyarakat terhadap berbagai pelayanan sosial sarana dan prasarana tanpa diskriminasi. Sasaran pembangunan, yaitu pengembangan wilayah berdasarkan Perda Tata Ruang, peningkatan kuantitas sarana dan pelayanan kesehatan, peningkatan kuantitas sarana dan pelayanan pendidikan. Kemudian, pengembangan UMKM, inventarisasi, dan penggalian sumber PAD nonkonvensional, peningkatan kuantitas sarana dan pelayanan pariwisata, jaminan sosial kemiskinan, perlindungan wanita dan anak. Selain itu, pemuda dan olahraga, kualitas dana kuantitas pemukiman, akselerasi program revitalisasi pertanian, kuantitas program pendanaan agrobisnis, infrastruktur pertanian, pengembangan terminal agrobisnis, sentra perdagangan, kuantitas perkreditan rakyat, dan akselerasi pengembangan industri hasil pertanian. Mewujudkan tata pemerintahan yang baik (good governance) secara mantap dan harmonis berlandaskan tata peraturan pemerintahan yang berlaku. Pelaksanaan pembangunan dilandasi transparansi pemerintahan yang didukung oleh akuntabilitas dan profesionalisme personel, serta efisiensi dan efektivitas kelembagaan dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat Lampung Timur secara otonom. Sasaran pembangunan lainnya menjaga partisipasi politik masyarakat, meningkatkan kualitas pemilukada melalui teknologi informasi, meningkatkan kualitas aparatur pemerintah daerah, mengembangkan mekanisme pengawasan dan renumerasi yang terukur dan terbuka. Kemu-

dian, meningkatkan kualitas good and clean government, serta fit and proper test sebagai proses penentapan dan pengangkatan jabatan publik. Selanjutnya, meningkatkan kualitas administrasi pemerintahan dan mewujudkan kualitas infrastruktur wilayah yang mendukung pembangunan daerah dan nasional. Tujuannya meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan sarana dan sarana, seperti transportasi, pengairan, energi listrik, dan telekomunikasi. Kemudian, peningkatan kualitas sarana dan infrastruktur perhubungan darat, sungai, dan laut. Peningkatan kuantitas saran dan infrastruktur sosial kemasyarakatan, perencanaan dan pengembangan perumahan rakyat yang terjangkau. Pengembangan sarana pelabuhan sungai dan laut, kuantitas fasilitas komunikasi, membangun pendidikan, penguasaan iptek, dan kesehatan. Menurut Penjabat (Pj) Bupati Lampung Timur Tauhidi, misi ini adalah upaya memperkuat daya saing SDM dengan melaksanakan pendidikan berkualitas di semua jalur, jenis, dan jenjang. Ini harus didukung oleh peningkatan layanan kesehatan dan keolahragaan, penentuan kawasan pembangunan sarana pendidikan, peningkatan kuantitas sarana pendidikan, peningkatan kualitas tenaga pengajar dengan pelatihan dan studi banding. Kemudian, peningkatan kualitas KB, kesehatan

n FOTO-FOTO: LAMPUNG POST/MUSANNIF EFENDI

pung Timur. Hal inilah yang dilakukan Tauhidi reproduksi, dan derajat kesehatan masyarakat, sebagai upaya pelaksanaan pembangunan dapat mewujudkan ketenteraman dan ketertiban dilaksanakan sesuai dengan tahapan-tahapan masyarakat, serta mendukung penegakan suyang sudah diagendakan. premasi hukum. “Misi ini dimaksudkan untuk Tauhidi yang juga mantan Camat Bahuga, meningkatkan dukungan Pemerintah Kabupaten Way Kanan, itu mengungkapkan keberhasilan Lamtim dalam mewujudkan keamanan, ketenpembangunan dari sektor pertanian (tanaman teraman, dan ketertiban masyarakat melalui pangan dan hortikultura, perkebunan, dan peterpenegakan hukum yang adil, bersih, dan bernakan), perikanan dan kelautan serta kehutanan wibawa,” kata Tauhidi. sangat ditentukan oleh sumber daya manusia Mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi (SDM) petani sebagai pelaku utama dan pelaku itu menuturkan ia beberapa waktu yang lalu usaha serta petugas. Baik aparatur maupun menandatangani pengesahan Anggaran Pendapenyuluh pertanian, perikanan, dan kehutanan patan dan Belanja Daerah (APBD) 2016 sebesar juga sangat ditentukan oleh Rp2,06 triliun. Hubungan kelembagaan penyuluhan yang harmonis antara di tingkat petani. eksekutif dan legislatif Fokus utama pembanmenghasilkan percepatan Sasaran pembangunan, yaitu gunan sektor pertanian, pengesahan APBD Lamtim pengembangan wilayah perikanan, dan kehutanan 2016. adalah pembangunan maberdasarkan Perda Tata Ruang, Keputusan yang dihasilkan dalam rapat paripurpeningkatan kuantitas sarana dan nusianya, karena sebagai salah satu syarat pertana APBD 2016 tersebut, yakni pada sisi pendapa- pelayanan kesehatan, peningkatan nian modern memerlukan manusia-manusia yang kuantitas sarana dan pelayanan tan daerah direncanakan inovatif, produktif, dan mencapai Rp2,1 triliun. pendidikan.. dinamis dalam menghasil Anggaran itu terdiri dari output usaha taninya. Di sisi lain, yang menjadi pendapatan asli daerah (PAD) Rp92,8 miliar, dana tantangan, permasalahan dan pembangunan perperimbangan Rp1,3 triliun lebih, lain-lain pendatanian, perikanan, dan kelautan, serta kehutanan patan daerah yang sah Rp562,9 miliar lebih. Lalu, yang dihadapi adalah lemahnya sumber daya pada sisi belanja daerah direncanakan mencapai manusia pertanian, perkebunan, peternakan, Rp2,06 triliun, terdiri dari belanja tidak langsung Rp1,2 triliun lebih dan belanja langsung Rp777,5 nelayan, serta petani kehutanan dan lemahnya miliar lebih. kelembagaan, pelaku utama, dan pelaku usaha

Dengan demikian, pada Rancangan APBD tahun anggaran 2016 mengalami defisit sebesar Rp49 miliar, yang secara keseluruhan akan ditutupi dengan penerimaan pembiayaan dari Silpa tahun anggaran 2015. Penerimaan pembiayaan yang direncanakan dari Silpa tahun anggaran 2015 adalah Rp50 miliar, sedangkan untuk pengeluaran pembiayaan untuk penyertaan modal Rp1 miliar, maka pembiayaan neto sebesar Rp49 miliar. “Wacana wacana yang berkembang dalam pembahasan Rancangan APBD dapat kita sikapi dengan bijaksana sekaligus sebagai bahan masukkan dan koreksi. Sehingga, nantinya pelaksanaan APBD 2016 dapat dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” kata Tauhidi.

Sidak Hasil pembangunan Selama 2015 ini, Tauhidi juga melakukan inspeksi mendadak pada pekerjaan pembangunan Lamtim guna memastikan proyek yang dilaksanakan benar-benar sesuai prosedur. Salah satunya sidak lokasi pembangunan jembatan di Desa Tegalgondo, Kecamatan Purbolinggo. Kemudian, dilanjutkan sidak pembangunan Pasar Purbolinggo, pembangunan Pasar Pekalongan, dan lain-lain. Sidak itu merupakan salah satu kegiatan pengawasan dan evaluasi terhadap proyek pembangunan yang telah berjalan di Kabupaten Lam-

di sektor pertanian, perikanan, kelautan, dan kehutanan. Kemudian dengan melihat dari arah pergeseran sistem ekonomi internasional yang bergerak ke arah pasar bebas saat ini, telah menimbulkan dampak yang sangat besar bagi perkembangan dan dinamika suatu hubungan perdagangan antarnegara. Akibatnya, negara dituntut untuk dapat mengintegrasikan ekonomi nasionalnya menuju sistem perdagangan bebas. Seperti halnya masyarakat ekonomi negara-negara Asia Tenggara (MEA) atau ASEAN Economic Community (AEC) yang akan disepakati akhir Desember 2015 ini. Dengan mengutamakan negara yang dapat memproduksi barang dan jasa yang lebih berkualitas, murah, dan kontinu, serta sesuai dengan selera pasar, akan memenangkan persaingan tersebut. Di samping efektivitas dalam penggunaan sumber daya, efisiensi, dan produktivitas yang tinggi. “Menjadi kebanggaan kita bersama. Sebab, tahun 2015 ini Kabupaten Lampung Timur telah mampu meraih predikat juara perlombaan di bidang pertanian dan kehutanan. Baik yang dilaksanakan oleh provinsi, Kementerian Pertanian, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serta Kementerian Kelautan dan Perikanan,” kata suami dari Rinawati Tauhidi itu. Prestasi tersebut, antara lain juara I tingkat provinsi kategori balai penyuluhan pertanian,

Drs. Tauhidi, MM

Pj. Bupati Lampung Timur

perikanan, dan kehutanan kecamatan, juara I tingkat provinsi penyuluhan pertanian swadaya teladan, juara I tingkat provinsi penyuluhan kehutanan swadaya masyarakat (PKSM), serta juara I tingkat provinsi sekolah dasar berprestasi program kecil menanam dewasa memanen. “Selain itu, saya juga mengharapkan dengan menumbuhkan prinsip kerja, yakni cerdas, ikhlas, dan tuntas (CIT) yang dijabarkan kerja cerdas, yang dimaknai bahwa penyuluhan senantiasa harus meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan sehingga dapat mengawal dan mendampingi kelembagan pelaku utama dengan baik. Kerja ikhlas memang suatu filosofi kerja,” kata dia. Terlebih, pekerjaan di bidang pemberdayaan masyarakat yang sangat beragam situasi dan kondisinya. Seberat apa pun pekerjaan apabila dilandasi rasa ikhlas akan menjadi ringan dan sebaliknya apa pun pekerjaan apabila tidak ikhlas akan terasa sangat berat. Kerja tuntas, yang dimaknai bahwa tugas-tugas penyuluh, khususnya dalam memandirikan kelembagaan pelaku utama harus punya target penyelesaian yang jelas. Ketiga prinsip kerja tersebut diharapkan senantiasa menjadi filosofi kerja oleh para penyuluh sehingga kelembagaan pelaku utama segera kuat dan mandiri yang ada akhirnya kesejahteraan masyarakat/petani akan meningkat.

Desentralisasi Fiskal Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset Daerah (DP2KAD) Kabupaten Lamtim Senen Mustakim mengatakan diketahui bersama bahwa dalam pelaksanaan otonomi daerah dituntut kemandirian pemerintah daerah untuk dapat melaksanakan desentralisasi fiskal secara lebih bertanggung jawab. Untuk itu, pajak dan retribusi yang telah diserahkan menjadi urusan pemerintah daerah sebagai bagian dari kebijakan desentralisasi fiskal kabupaten/kota yang harus dikelola dan ditingkatkan sebagai salah satu budaya sumber pendanaan bagi keberlangsungan pembangunan daerah, baik di masa sekarang maupun masa yang akan datang. “Dewasa ini pajak telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan suatu negara atau daerah pemerintahan. Karena sifatnya yang multidimensi yang dapat dilihat dari aspek ketatapemerintahan, hukum, keuangan, ekonomi, dan lain sebagainya. Pajak merupakan salah satu sektor penyumbang pendapatan asli daerah. Diharapkan dapat digunakan sebesar-besarnya untuk kepentingan pembangunan,” kata Senen Mustakim yang juga dosen ascasarjana MM Uni-

versitas Saburai Lampung itu. Senen Mustakim menerangkan penerimaan dari sektor pajak akan sangat berguna bagi pembangunan untuk kepentingan masyarakat. Untuk itu, dia mengharapkan dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh masyarakat untuk pembayaran pajak bumi dan bangunan (PBB) tahun 2015. Kabupaten Lampung Timur tahun 2014 yang lalu realisasi penerimaan dari sektor PBB perdesaan dan perkotaan sebesar Rp5.446.554.062, atau 90,77% dari pokok ketetapan sebesar Rp6.000.191.867. Pada 2015 ini penerimaan pajak dari sektor PBB-P2 dapat lunas tepat waktu dan semua unsur melakukan langkah-langkah optimalisasi secara sinergi guna percepatan pelunasan PBB tahun 2015, serta tunggakan tahun sebelumnya. “PAD untuk retribusi pasar daerah ditargetkan hampir sebesar Rp1,2 miliar. Saat ini untuk retribusinya sudah mencapai sebesar 94 persen, mudah-mudahan akhir 2015 ini akan terealisasi 100 persen,” kata dia. Untuk diketahui, retribusi itu diambil dari sembilan pasar daerah. Namun, satu pasar di Kecamatan Melinting belum bisa ditarik retribusinya. Sementara delapan pasar tersebut, yakni Pasar Pekalongan, Sukadana, Rajabasa Lama, Way Jepara, Raman Utara, Labuhanmaringai, Purbolinggo, dan Pasar Sekampung. (D10)


REFLEKSI AKHIR TAHUN LAMPUNG POST

25

SELASA, 22 DESEMBER 2015

KOLOM PAKAR

I

Menyoal dan Solusi Infrastruktur 2016

NFRASTRUKTUR adalah Terkait dengan keha­diran MEA, daya saing ne­g ara/ segala struktur berwu­ wilayah dan daya saing jud fisik yang diguna­ produk-produknya men­ kan untuk menopang ke­b erlanjutan kegiatan jadi salah satu persyaratan ma­syarakat sehingga da­ dasar agar produk barang pat menekan inefisiensi dan jasa kita bisa unggul ak­tivitas masyarakat dan dalam persaingan bebas meningkatkan pertumbuh­ tersebut. Di antara negaraMarselina Djayasinga an ekonomi. Infrastruktur Dosen FEB Unila, Regional negara ASEAN, Indonesia Ekonomi Kementerian dibangun sesuai kebutuh­an mengalami kesenjangan in­ Keuangan RI dan seefisien mungkin da­ frastruktur (gap infrastruc­ pat meningkatkan pertum­ ture) yang cukup tinggi. buhan ekonomi jangka panjang dan Pertama, dengan wilayah yang cukup meningkatkan taraf hidup masyarakat. luas, Indonesia diperkirakan sampai Seperti dituliskan Steven Tabor, ke­ tahun 2020 masih membutuhkan belanja beradaan infrastruktur daerah merupa­ infrastruktur sebesar 450 miliar dolar AS kan sumber pertumbuhan suatu daerah. atau 6,2% dari produk domestik bruto Infrastruktur menciptakan pembangun­ (PDB). Namun, sampai tahun 2015, in­ an inklusif; pembangunan yang tinggi, vestasi atau belanja pada infratsruktur merata, dan berkelanjutan. Infrastruk­ publik ini baru sekitar 4,2 % PDB. tur memadai juga mengatasi masalah Kedua, objek pembangunan infrastruk­ bottleneck dan mengurangi ekonomi tur di Indonesia saat ini masih baru pada biaya tinggi. Keberadaan infrastruktur investasi di sektor transportasi dan listrik. seperti jalan/jembatan selain mengu­ Dari 100% investasi publik, sebesar 70% rangi jarak tempuh dari suatu wilayah ke teralokasi untuk memba­n gun trans­ wilayah lainnya, juga beberapa wilayah portasi dan listrik, sisanya 30% untuk investasi di jenis infrastruktur lainnya. Di akan terkoneksi satu sama lain. Lancarnya arus distribusi barang, era digital atau siber saat ini, kebutuhan jasa, dan orang akibat ini akan mening­ infrastruktur berupa kecepatan jaringan katkan skala ekonomi suatu daerah internet sudah mendesak dan harus sehingga menekan ekonomi biaya tinggi. masuk jenis infrastruktur saat ini, tetapi Hilangnya ekonomi biaya tinggi ini men­ ternyata jenis investasi ini belum menjadi ciptakan daya saing produk. Daya saing prioritas daerah dalam pembangunan produk saat ini penting diwujudkan infrastrukturnya. dalam era persaingam bebas seperti saat ini, termasuk memasuki Masyarakat Infrastructure Gap di Daerah Selain faktor-faktor di atas, di bawah Ekonomi ASEAN (MEA). Tingginya per­ tumbuhan ekonomi akibat keberadaan ini penulis sajikan secara lebih detail infrastruktur pada akhirnya mengu­ beberapa faktor penyebab kesenjangan rangi tingkat kemiskinan suatu negara/ infrastruktrukutr di daerah-daerah daerah dan meningkatkan kesejahteraan di Indo­nesia sehingga kita tertinggal dibandingkan negara–negara lain, masyarakat.

M

eski usia Kabupaten Pesisir Barat sejak lahir dan terbentuk pemerintahannya baru 2,5 tahun bedasarkan undang-undang nomor 22 tahun 2012 tentang Daerah Otonomi Baru (DOB), namun berbagai program pembangunan yang dilakukan oleh Pemkab setempat secara terencana tepat dan terukur telah menghasilkan dampak signifikan merubah wajah kabupaten itu kearah kemajuan dan kesejahteraan warganya. Tanpa mengenyampingkan budaya adat istiadat dan sifat religius, masyarakat di kabupaten itu sebagai bagian dari kearifan local. Serta pembangunan yang dilakukan pemerintah tetap menjaga kelestarian dan keseimbangan alam hutan kabupaten itu sebagai salah satu produsen terbesar oksigen untuk konsumsi masyarakat dunia. Geliat ekonomi yang dilakukan pihak swasta dan masyarakat dengan tumbuh berkembangnya berbagai usaha perdagangan barang dan jasa di kabupaten tersebut turut mendorong berkembang dengan pesatnya berbagai sektor positif untuk kesehjahteraan warga di kabupaten itu. Penjabat bupati Kabupaten Pesisir Barat, Qudrotul Ikhwan pada sambutan pengantar nota keuangan atas rancangan peraturan daerah anggaran pendapatan dan belanja daerah Kabupaten Pesisir Barat, di Gedung wanita, Rabu (25/12) mengatakan, pemkab akan terus menjalankan prioritas pembangunan di kabupaten itu untuk peningkatan dan menjamin terlaksananya pelayanan public/ masyarakat. Dengan melakukan penngkatan tata kelola pemerintah yang bersih dan baik dalam upaya reformasi birokrasi, pembangunan sarana prasarana infratruktur perdesaan dan kawasan perkotaan, peningkatan pelayanan kesehatan dan pendidikan , peningkatan ketahanan pangan daerah yang berkelanjutan dengan pengelolaan SDA dan lingkungan. Serta penanganan bencana yang ramah lingkungan, pengemba ngan pariwisata perdagangan dan industry kecil menengah berbasis teknologi in-

antara lain sebagai berikut. Pertama, minimnya alokasi APBD be­ lanja modal daerah, khususnya untuk in­ frastruktur, karena sebagian besar APBD untuk belanja pegawai. Secara rata-rata alokasi dana APBD sektor infrastruktur daerah hanya 10%—20% belanja APBD, sisanya terbesar dialokasikan belanja pe­ gawai. Angka 10%—30% belanja modal itu pun biasanya sudah dimasukkan belanja modal pembelian mobil-mobil dinas, pembangunan rumah dinas, dan ruang perkantoran. Kedua, masih terbatasnya pemahaman infrastruktur dan manfaat infrastruktur

Lancarnya arus distribusi barang, jasa, dan orang akibat ini akan mening­ katkan skala ekonomi suatu daerah sehingga menekan ekonomi biaya tinggi. oleh pejabat daerah. Selama ini peng­ adaan infrastruktur di daerah masih dipahami sebagai pembangunan jalan, jembatan karena sampai saat ini kedua jenis infrastruktur dasar ini masih ber­ masalah di berbagai daerah di Indonesia, baik masalah kualitas kuantitas, daya tahan infrastruktur yang rendah dan kurang layak, serta jalan dalam kondisi rusak parah dan tertinggal. Ketiga, terkait dengan pemahaman pembangunan, pemerintah daerah masih dalam kungkungan “PAD orien­ ted” belum pada manfaat infrastruktur jangka panjang. Di Lampung, banyak tujuan wisata yang sudah mendunia

seperti ke Pantai Kiluan, Pulau Paha­ wang, Pantai Mutun, tetapi jalan menuju lokasi objek-objek wisata bahari tersebut buruk. Pemerintah daerah yang dilintasi wilayah itu tahu ini kondisi jalan itu, tetapi saling lempar tanggung jawab. Keempat, persoalan lain adalah waktu pelaksanaan anggaran yang pendek dan terbatas. Secara rata-rata, eksekusi pencairan anggaran di daerah baru terlaksana pada triwulan (TW) II dan III. Pelaksanaan tender baru dikerjakan pada TW II dan eksekusi atau pengerjaan proyek baru dilaksanakan pada TW III dan IV sehingga pengerjaan terburuburu akibatnya kualitas infrastruktur rendah. Kelima, kurang jelas dan tegasnya pem­ bagian kewenangan dan pemahaman antarpemerintah dalam pengelolaan infrastruktur daerah sehingga masih ada istilah jalan pusat, jalan provinsi, dan jalan kabupaten. Ketidakjelasan pemahaman kewenangan dan tanggung jawab ini menyebabkan sejak desentral­ isasi fiskal ini, sering terjadi saling lem­ par tanggung jawab antara peme­rintah daerah dan pusat yang berdampak makin parahnya kondisi infrastruktur yang lama tidak diperbaiki. Keenam, lemahnya koordinasi, ter­ utama pada lintas sektoral, seperti kasus kewenangan dalam pengadaan listrik. Kondisi listrik yang padam dan kondisi ini terus berulang dari tahun ke tahun tanpa solusi. PLN menyatakan kondisi defisit listrik ini selain akibat kendala teknis karena kemarau sehingga turbin tergan­ gu, juga karena rendahnya investasi di sektor listrik ini. Sementara pemerintah daerah menganggap bahwa investasi dan penyediaan listrik PLN adalah tugas ke­ wenangan Pemerintah Pusat, dan daerah

Geliat Roda Pembangunan Kabupaten Pesisir Barat TINJAU LAHAN Penjabat Bupati Kabupaten Pessir Barat, Qudratul Ikhwan para pejabat eselon dua di lingkjup SKPD setempat saat meninjau lahan seluas 36,5 hektar di Labuway Pekon Pahmungan Kecamatan Pesisir Tengah yang akan dibangun kantor bupati dan kantor-kantor dinas dan kantor pemerintah yang lain Kabupaten Pesisir Barat.

 LAMPUNG POST/YON FISOMA

formasi sebagai lokomtif perekonomian daerah dan pengembangan sumber daya energy dalam rangka mendorong perekonomian masyarakat. “PDRB harga berlaku pada tahun 2015 yang diperkirakan sebesar Rp3.217.838,81 , dan PDRB harga konstan tahun 2015 yang diperkirakan sebesar Rp2. 496.719,64, pada tahun 2016 ditargetkan naik 9-13 persen. Hal sama akan dilakukan pada Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tahun 2015 adalah 70,17 point yang sebelumnya pada tahun 2014 69,72 point , target pada tahun 2016 akan naik 0,440,55 point atau berkisar 70,65 point,” Jelas bupati. Khusus menyangkut Pembangunan infrastruktur umum untuk pelayanan public seperti pembukaan dan peningkatan jalan jembatan pembangunan perkantoran pemerintah, pembangunan pusat-pusat pariwisata dan berbagai sektor lainnya yang bertujuan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat di kabupaten itu. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Pertambangan dan Energi Kabupaten Pesisir Barat, Hasbie Aska , mengatakan dengan konsep yang tetap mengacu pada master plant program pembangunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Pemkab setempat pihaknya saat ini terus melaksanakan berbagai pembangunan fisik di kabupaten itu. Dengan konsep jaring laba-laba suatu konsep terencana dan terukur

yang nantinya menghasilkan tata wilayah yang rapi dan terintegritas semua titik saling berhubungan, pembukaan wilayah mukim baru tanpa merusak kelestarian hutan dan alam yang ada, dengan pembagian sportsport perdagangan pemerintahan, pelayanan public, dan pariwisata. “Selain berbagai pembangunan fisik yang dilakukan Pemkab juga akan membangun Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dilahan seluas 200 Hektar yang berada di atar puan yang pembangunannya dilakukan secara bertahap, KEK terintegrasi dengan lokasi perkantoran Pemkab seluas 36,5 Hektar diatar Labuway Pekon Pahmungan Kecamatan Pesisir Tengah, dengan jarak antara dua lokasi itu sekitar 4,7 Km,” kata Kadis DPUPE

tersebut. Semua pembangunan fisik yang dilakukan pihaknya kata Hasbie dalam rangka memperlancar akses masyarakat menjangkau seluruh wilayah mukim yang ada, membuka isolasi suatu wilayah mukim di kabupaten, memangkas jarak tempuh dan ongkos transportasi yang mahal akibat minimya akses jalan sehingga pelayanan pemerintah juga menjadi maksimal. Khusus Pembangunan jalan sepanjang 27 Kilometer dengan lebar badan dan ruas jalan 60 meter , yang saat ini telah dilakukan DPUPE setempat secara bertahap sesuai alokasi anggaran yang ada, dari Pekon Negeriratu Tenumbang Kecamatan Pesisir Selatan-Pekon Gunung Kemala Keca-

hanya sebagai lokasi semata. Ketujuh, overlapping tugas dan ke­ wenangan ini juga terjadi ketika akan ada perbaikan irigasi. Pemerintah daerah menganggap perbaikan atau pemeliharaan irigasi adalah kewenan­ gan Kementerian Pekerjaan Umum ( PU) bukan daerah, sementara kondisi dan kualitas infratsruktur irigasi sudah sangat memprihatinkan. Kedelapan, perencanaan infrastruktur yang tidak berkelanjutan (insustainabili­ ty). Pembangunan infrastruktur saat ini lebih banyak dipengaruhi pertimbangan politik, populerisasi, dan gengsi. Ketika terjadi pergantian kepala daerah akan berganti pula kebijakan pembangunan, bahkan mengorbankan program pem­ bangunan yang sudah dibangun oleh kepala daerah sebelumnya. Kesembilan, rendahnya kualitas in­ frastruktur di Indonesia ini, selain kare­ na tergesa-gesa dalam membuatnya, juga karena kurangnya perencanaan yang matang. Saat pembangunan infrastruk­ tur jalan atau jembatan, misalnya, pemerintah daerah dan pengembang kurang menghitung perkembangan total beban kendaraan yang akan melewat­ inya 10 tahun yang akan datang, ukuran yang akan lewat dll. Kesepuluh, belum adanya pengharga­ an dari pusat bagi daerah-daerah yang berprestasi dalam pembangunan in­ frastruktur di daerahnya. Sementara konsisten dan komitmen pemerintah daerah dalam membangun infrastruktur daerah menjadi pendorong masuknya investasi asing ke daerah. Jika peme­ rintah daerah tidak konsisten dan tidak berkomitmen, investasi swasta (private investment) tidak akan masuk membantu pembiayaan infrastruktur daerah. n

matan Way Krui, yang berada di atas pematang. Nantinya kalau sudah jadi akan menjadi Jalan utama Lintas Barat di Kabupaten itu menggantikan Jalur Jalinbar yang ada saat ini. Kata dia, Pemkab saat ini telah membuka dan membangun jalan di jalur itu sepanjang 2,7 Kilometer dari total 27 Km yang ada. “Tahun depan akan ada penambahan lagi sepanjang 4-6 Km,” kata dia. Sementara Kepala Bappeda Kabupaten Pesisir Barat, Armand Achyuni, mengatakan sesuai dengan rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Pemkab tahun 2015 yang menetapkan tema pembangunan daerah, “Meningkatkan kualitas pelayanan public dan tata kelola pemerintah berbasis kompetensi untuk mewujudkan penyelenggaraan pemerintah yang berkeadilan inovatif berbudaya transparan dan akuntabel. Maka prioritas di tahun ini dan telah dilaksanakan yaitu melanjutkan penyelenggaraan birokrasi tata kelola pemerintah untuk menciptakan pelayan public yang berkeadilan, pembangunan ketahanan pangan dan pengelolaan SDA lingkungan serta penanganan bencana dan kerawanan pangan, penguatan ekonomi daerah pemberdayaan masyarakat pengelolaan SDA pertanian perikanan kehutanan dan sumber daya energy. Perluasan aksebilitas kualitas pendidikan bagi seluruh masyarakat tanpa diskriminasi, pemantapan pelayanan kesehatan dengan sistem jaminan kesehatan masyarakat yang berkeadilan berkualitas dan terjangkau. Pembangunan pemeliharaan perluasan sarana prasarana wilayah pengembangan kawasan perkotaan yang ramah lingkungan berkarakter budaya lampung dan menjaga memelihara kondusifitas daerah untuk memantapkan tata kelola pemerintah yang menciptakan rasa aman dan damai bagi masyarakat. “Pada tahun 2016 Pemkab akan meneruskan rencana dan target itu secara bertahap dan berkesinambungan,” kata Armand. (YON/AD10)


26

REFLEKSI AKHIR TAHUN LAMPUNG POST

SELASA, 22 DESEMBER 2015

Pembangunan Pendidikan Lampung Timur Sejajarkan dengan Kabupaten Lain di Provinsi Lampung Keberhasilan pembangunan bidang pendidikan adalah meningkatnya jumlah anggaran pembangunan sektor pendidikan, disusul dengan pesatnya kemajuan pembangunan sarana dan prasarana pendidikan. DJONI HARTAWAN JAYA

K

EMAJUAN pembangunan dunia pendidikan di Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) semakin pesat dari tahun ke tahun. Pesatnya pembangunan dunia pendidikan di Lamtim, di samping sudah dapat dirasakan dan dinikmati masyarakat, juga telah menjadikan kabupaten itu sejajar dengan kabupaten lain yang ada di Provinsi Lampung. Bukti dari keberhasilan pembangunan di bidang pendidikan tersebut adalah meningkatnya jumlah anggaran pembangunan sektor pendidikan, yang disusul dengan pesatnya kemajuan pembangunan sarana prasarana pendidikan. Kemudian, peningkatan kesejahteraan dan kualitas tenaga pendidik, peningkatan kualitas proses belajar-mengajar, peningkatan kualitas sumber daya manusia, dan lain-lain. Penjabat (Pj) Bupati Lamtim Tauhidi, melalui Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dikpora) Lamtim Merah Juansah, menjelaskan pendidikan memiliki tujuan yang sangat penting bagi masyarakat. Sebab, tujuan pendidikan adalah berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis, serta bertanggung jawab. Untuk itulah, Pemkab Lamtim memprioritaskan pembangunan sektor pendidikan menjadi salah satu prioritas utama di samping pembangunan sektor prioritas lainnya. Tahun 2015, kata dia, merupakan tahun ke-5 dari pelaksanaan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Dikpora Kabupaten Lamtim. Pada tahun-tahun lalu, pencapaian hasil pelaksanaan pembangunan di bidang pendidikan telah secara optimal dilakukan oleh jajaran Dinas Dikpora Lamtim. Hal itu dilakukan melalui berbagai macam program dan kegiatan yang telah dilaksanakan selama ini, baik dalam peningkatan mutu pendidikan maupun peningkatan sarana dan prasarana pendidikan. Hasilnya, kini telah dirasakan. Kemajuan pembangunan sektor pendidikan yang ditunjang dengan peningkatan anggaran yang bersumber dari APBD maupun APBN dari tahun ke tahun, kini telah mampu menjadikan Lamtim sejajar dengan kabupaten lainnya di Provinsi Lampung. Kemajuan pembangunan sektor pendidikan itu, terlihat jelas dengan meningkatnya sarana prasarana, jumlah gedung sekolah ataupun kelas baru dan fasilitas. Kemudian, meningkatnya kualitas dan kesejateraan pendidik dan tenaga kependidikan yang diikuti dengan peningkatan kualitas belajar-mengajar, serta kualitas siswa di semua jenjang. Meningkat pesatnya laju pembangunan dunia pendidikan di Lamtim, lanjut Merah, bukan hanya sebatas itu, melainkan juga memberi imbas positif kepada seluruh rakyat Lamtim. Peningkatan pesat pembangunan dunia pendidikan yang telah dirasakan

n GEDUNG SMKN GUNUNG PLINDUNG YANG MEGAH.

n LAMPUNG POST/DJONI HARTAWAN

Dari pelaksanaan berbagai program itu diperoleh gambaran peningkatan mutu pendidikan yang dapat dilihat dari banyaknya partisipasi siswa pada berbagai jenjang pendidikan. Angka partisipasi ini disebut APK atau angka partisipasi kasar yang menunjukkan perbandingan jumlah siswa yang bersekolah atau mengenyam pendidikan pada suatu jenjang pendidikan terhadap jumlah penduduk pada rentang usia tertentu. Misalnya saja jenjang SD pada rentang usia 7—12 tahun, jenjang SMP pada rentang usia 13—15 tahun, dan jenjang SMA pada rentang usia 16—19 tahun. Angka Partisipasi Kasar (APK) Pendidikan Target

2011

2012

2013

2014

2015*)

n SISWA SEBUAH SMAN DI LAMTIM SEDANG BELAJAR COMPUTER.

SD/MI No.

Jenjang

1.

PAUD

2.

SD

3.

RKB

Perpustakaan

Laboratorium

RPS

Rehab

(Target)

103,75

103,75

102,72

103,75

103,75

(Lokal)

(Lokal)

(Lokal)

(Lokal)

(ruang)

(Capaian)

106,90

108,33

109,96

110,64

110,92

78

0

0

0

0

134

57

0

0

897

SMP

38

2

7

0

72

(Target)

87,36

88,67

90,00

92,0

92,0

4.

SMA

25

6

8

0

27

(Capaian)

89,99

92,50

93,65

93,65

94,60

5.

SMK Jumlah

42

10

15

4

77

317

75

30

4

1.073

SLTP/MTs

SMA/SMK

Partisipasi Masyarakat dalam Pendidikan SEJAK diberlakukannya program wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun, jumlah murid/siswa yang mengenyam pendidikan meningkat dari tahun ke tahun. Hal itu menunjukkan keberhasilan pemerintah dan Pemkab Lamtim dalam mendorong masyarakatnya untuk mengikuti kegiatan belajar-mengajar di sekolah formal, baik yang dikelola pemerintah maupun yang dikelola masyarakat (swasta). Tabel. Perkembangan Peningkatan Jumlah Sekolah dan Murid di Kabupaten Lampung Timur Jenjang Pendidikan

2011

2012

2013

2014

Tingkat PAUD 440

657

847

913

Jumlah Murid

Jumlah PAUD/TK

16.576

16.835

16.939

27.354

Jumlah Guru

1.627

1.647

1.647

2.787

(Target)

69,85

70,90

71,96

72,30

72,30

(Capaian)

65,17

68,40

71,29

68,50

72,56 *) angka perkiraan

Pada tabel di atas, terlihat bahwa target yang ditetapkan dalam RPJMD Kabupaten Lampung Timur dapat dicapai dengan adanya peningkatan APK dari semua jenjang pendidikan. Hal ini dapat dicapai melalui berbagai faktor, antara lain adanya peningkatan mutu sarana dan prasarana pendidikan lokal, peningkatan kualitas pendidik melalui peningkatan kapasitas dan kompetensi guru, dan kesejahteraan pendidik serta kemudahan akses pendidikan. Kemudahan akses pendidikan tentunya juga dibantu anggaran Pemerintah Pusat melalui dana bantuan operasional sekolah (BOS) pada semua jenjang pendidikan dan bantuan siswa miskin (BSM) bagi masyarakat miskin untuk mengenyam pendidikan minimal pada tingkat pendidikan dasar.

Kesejahteraan Guru Tingkat SD

n SISWA SEBUAH SMAN DI LAMTIM SEDANG BELAJAR COMPUTER.

dan dinikmati itu kemudian menumbuhkan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya arti pendidikan. Hal itu kemudian turut memberi andil dalam meningkatnya angka partisipasi masyarakat dalam pendidikan. Partisipasi masyarakat dalam dunia pendidikan yang terus meningkat itu dapat terlihat mulai dari meningkatnya jumlah angka melek huruf, jumlah siswa yang bersekolah di semua jenjang, semakin meningkatnya kualitas guru dan siswa, dan lain-lain. Secara perinci peningkatan pesat pembangunan dunia pendidikan di Lamtim, yakni:

Jumlah SD/MI

650

652

657

659

Jumlah Murid

108.919

106.362

107.561

108.453

Jumlah Guru

7.330

7.345

7.350

7.546

Rasio Jumlah Murid dan Guru

15,87

16,01

16,12

14,43

Tingkat SMP 264

264

264

264

Jumlah Murid

Jumlah SMP/MTs

28.633

30.305

31.923

37.912

Jumlah Guru

2.855

2.895

3.070

3.287

Rasio Jumlah Murid dan Guru

10,03

10,47

10,39

11,53

Tingkat SMA Jumlah SMA/SMK/MA Jumlah Murid

104

117

118

126

28.627

29.574

31.799

32.491

Anggaran dan Prasarana

Jumlah Guru

2.059

2.137

2.159

2.160

Terdapat peningkatan anggaran pendidikan dari 2010 yang hanya mengalokasikan anggaran Rp496.916.765.800 menjadi Rp797.113.349.869 pada 2015, atau meningkat 60,41% (rata–rata meningkat 12,08% per tahun).

Rasio Jumlah Murid dan Guru

13,90

13,83

14,73

15,04

Tabel. Peningkatan Anggaran Pendidikan Dari 2010 Sampai 2015 No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

Tahun 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016

Anggaran Keterangan (Termasuk Gaji dan Tunjangan) Rp496.916.765.800 Rp554.649.490.175 Rp649.865.308.350 Rp714.345.139.250 Rp751.604.304.468 Rp797.113.349.869 Rp762.393.675.348 Usulan RAPBD

Hal ini berdampak pada peningkatan prasarana pendidikan, terutama bangunan infrastruktur pendidikan yang mengalami peningkatan sebagaimana digambarkan pada tabel di bawah ini (data dari 2011 s/d 2015).

KABUPATEN Lampung Timur sejak pemberlakuan tunjangan profesi guru ini bersikap proaktif jemput bola. Dan sampai sejauh ini sudah menyalurkan tunjangan tersebut kepada 4.580 guru dari berbagai jenjang pendidikan se-Kabupaten Lampung Timur. Perkembangan penyaluran tunjangan profesi guru dari tahun 2010 s/d 2014.

Peningkatan tersebut tidak terlepas dari program-program yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Lampung Timur melalui Dinas Dikpora. Di antaranya, pemenuhan SPM bidang pendidikan dasar dan pendidikan menengah serta kepemudaan dan olahraga. Program-program tersebut antara lain: 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11.

Program Pendidikan Anak Usia Dini Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun Program Pendidikan Menengah Program Pendidikan Nonformal Program Peningkatan Mutu Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan Program Manajemen Pelayanan Pendidikan Program Peningkatan peran serta kepemudaan Program Peningkatan Upaya Penumbuhan Kewirausahaan dan Kecakapan Hidup Pemuda. Program Pengembangan Kebijakan dan Manajemen Olahraga Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olahraga Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olahraga

No. 1. 2. 3. 4. 5.

Tahun Realisasi 2010 2011 2012 2013 2014

Pembayaran Tunjangan (Rp) Rp60.083.076.880 Rp75.844.543.760 Rp127.077.946.500 Rp167.222.549.300 Rp202.460.686.100

Selain itu, untuk peningkatan kesejahteraan pendidik non-PNS, Pemkab Lamtim juga memberikan perhatian khusus berupa pemberian insentif bagi guru honorer di semua jenjang pendidikan. Dengan keterbatasan anggaran yang ada, Pemkab Lamtim melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga pada 2015 ini masih dapat memberikan insentif kepada 3.780 guru honorer. Jumlah ini meningkat dibanding 2014 lalu yang diberikan hanya untuk 3.750 orang. Selanjutnya dengan mengemban visi “Terselenggaranya Layanan Prima Pendidikan, Pengembangan Kepemudaan dan Keolahragaan untuk Membentuk Insan Cerdas Komprehensif dan Kompetitif di Bumi Tuwah Bepadan”, Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Lampung Timur terus membenahi diri dalam menyambut RPJMD tahap ke-3 periode 2016–2020. Sehingga, apa yang ditugaskan dalam mengelola pendidikan sebagaimana amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, yang mejelaskan pendidikan merupakan salah satu kewenangan pemerintah daerah, dapat dilaksanakan sesuai ketentuan dan mencapai sasaran yang telah ditetapkan. (D10)


27

REFLEKSI AKHIR TAHUN LAMPUNG POST

SELASA, 22 DESEMBER 2015

Penjabat Bupati Lamteng Percepat Pembangunan Pengesahan rancangan peraturan daerah (raperda) APBD Lampung Tengah 2016 yang digelar pada 30 November 2015 menjadi langkah strategis bagi pembangunan di Lamteng.

P

ada paripurna pengesahan raperda APBD 2016 tersebut Pj. Bupati Lamteng Edarwan sempat menyampaikan bahwa bidang infrastruktur, pertanian dan kesehatan menjadi bidang-bidang prioritas. Dari ketiga bidang itu, Edarwan memastikan masalah infrastruktur benar-benar mendapat perhatian serius. Te r c a t a t p a d a R A P B D t e r s e but, Pendapatan Lampung Tengah ditargetkan mencapai Rp2.340.965.502.776. Jumlah tersebut berasal dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan dana perimbangan yang terdiri dari Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK). Selain itu pendapatan lainlain yang sah. “Secara umum target pendapatan Lampung Tengah naik,” kata Edarwan. Sementara target belanja pada RAPBD Lamteng 2016 mencapai Rp2.408.705.300.213. Dari jumlah tersebut, sebesar Rp774.620.737.238 merupakan anggaran belanja langsung. Dari keseluruhan anggaran belanja langsung itu, kurang lebih Rp400 miliar dialokasikan untuk perbaikan infrastruktur. “Tingginya anggaran infrastruktur

2

1

pada belanja langsung merupakan wujud keseriusan pemerintah,” kata Bupati Edarwan. Sementara untuk belanja tidak langsung pada RAPBD Lamteng 2016 tercatat sebesar Rp1.634.084.562.974 Di dalam anggaran belanja tidak langsung itu menurut Bupati Edarwan, juga masuk dana desa dan dana sertifikasi guru. Menurut Bupati, dalam upaya percepatan pembangu nan Lamteng, selain melalui kebijakan anggaran Lamteng sendiri, pihaknya juga mengajukan permohonan bantuan ke pemprov. Hal ini mengingat anggaran Lamteng sangat terbatas. (WAH/U10)

Keterangan Foto: 1. Penjabat Bupati Lamteng DR.Edarwan, SE, M.Si. menandatangani dokumen RAPBD Lamteng 2016 usai paripurna pengesahan RAPBD di Gedung DPRD Lamteng 30 November 2015 2. Penjabat Bupati Lamteng DR.Edarwan, SE, M.Si. menerima dokumen RAPBD 2016 dari Ketua DPRD Lamteng A.Junaidi Sunardi 3. Penjabat Bupati Lamteng DR.Edarwan, SE, M.Si. mendengarkan penjelasan petugas RS Demang Sepulauraya mengenai peralatan di rumah sakit pemerintah itu 4. Penjabat Bupati Lamteng DR.Edarwan, SE, M.Si. berbincang dengan keluarga pasien yang dirujuk ke RS Demang 5. Penjabat Bupati Lamteng DR.Edarwan, SE, M.Si. melihat langsung peralatan baru milik RS Demang Sepulauraya 6. Penjabat Bupati Lamteng DR.Edarwan, SE, M.Si. mendengarkan penjelasan perwakilan masyarakat Sriagung, Padangratu, perihal persiapan lahan untuk bendungan. n FOTO : LAMPUNG POST/WAHYU PAMUNGKAS

Bupati Edarwan Cari Solusi Untuk RS Demang Sarana dan prasarana kesehatan milik pemerintah harus dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat. Dengan demikian, anggaran yang dikucurkan tidak sia-sia. Menurunnya minat masyarakat Lampung Tengah untuk berobat ke RS Demang Sepulau Raya, menurut Penjabat Bupati Lampung Tengah Edarwan, menimbulkan pertanyaan. Sebab, sebagai RS rujukan, Demang memiliki fasilitas lebih lengkap dibanding RS-RS swasta yang ada di Lamteng. Dalam kunjungannya ke RS Demang, Senin

(14/12) lalu, Bupati menemukan sejumlah persoalan yang menjadi penyebab jumlah pasien turun drastis, sampai 65 persen, dibanding tahun-tahun sebelumnya. Pertama, pasien-pasien dari puskesmas yang ada di kecamatan-kecamatan dirujuk ke RS swasta. Hal ini membuat RS Demang sepi. Untuk mengatasinya, Penjabat Bupati Edarwan akan berkoordinasi dengan kepala-kepala puskesmas dan dokter-dokter puskesmas agar mengirim pasien ke RS Demang.

5

Jika pengiriman pasien ke RS swasta merupakan keinginan pasien sendiri, maka menjadi tugas bagian promosi kesehatan untuk menyampaikan kelebihan-kelebihan RS Demang agar diketahui masyarakat. “Banyak peralatan di RS Demang yang tak dimiliki RS swasta di Lamteng. Itu harus disampaikan ke masyarakat agar mereka tahu dan memutuskan berobat di RS Demang,” kata Bupati. Kedua, persoalan yang diperkirakan juga menjadi pemicu turunnya jumlah pasien di RS Demang

adalah keamanan. Pj.Bupati Lamteng Edarwan sepakat bahwa pasien maupun keluarga pasien membutuhkan rasa aman dan nyaman. Untuk persoalan ini, Pj.Bupati akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. “Semua persoalan di RS ini harus dicarikan solusinya. Melalui inventarisasi masalah dan koordinasi dengan berbagai pihak, kami berupaya agar RS ini kembali berfungsi sebagaimana mestinya,” kata Bupati Edarwan. (WAH/10)

4

3

Pemkab Berencana Cetak Sawah dan Bangun Bendungan Baru Kabupaten Lampung Tengah memiliki potensi yang begitu besar. Tak heran kabupaten ini menjadi salah satu lumbung pangan, baik di tingkat Provinsi Lampung maupun di Indonesia. Pemkab menilai, sebagai lumbung, produksi tanaman pangan di Lamteng harus terus meningkat. Untuk itu diperlukan upaya-upaya memanfaatkan potensi yang ada. Diantara upaya yang akan dilakukan adalah membuat sawah-sawah dan bendungan baru. Penjabat Bupati Lampung Tengah DR.Edarwan, SE, M.Si melihat perlunya terobosan yang dilakukan Pemkab Lampung Tengah untuk meningkatkan produksi pangan. Di Lampung Tengah, terutama di Kecamatan Seputih Surabaya, Bumi Nabung, Bandar Surabaya dan Bandarmataram terdapat ribuan hektar rawa yang dapat diberdayakan untuk pertanian. Berdasarkan data Pemkab Lamteng, menurut Bupati Edarwan, ada sedikitnya 10 ribu hektar rawa yang bebas. Artinya rawa tersebut tidak masuk kawasan. Jika dihitung semua, termasuk kawasan, ada lebih dari 20 ribu hektar rawa. Namun, rawa-rawa itu tak begitu saja bisa

6 dijadikan sawah. Menurut Bupati Edarwan, diperlukan kanal-kanal untuk menyalurkan air. Dengan demikian ketika air berlebih tanaman

tidak tenggelam. Begitu pula sebaliknya ketika kekurangan air, maka kanal-kanal itu berfungsi mengalirkan air yang diperlukan tanaman. Bupati Edarwan mengaku berencana mengajukan usulan ke Pemprov Lampung agar bersedia menggulirkan program cetak sawah di rawarawa yang dimiliki Lamteng. Dengan demikian semakin banyak lahan tanaman pangan yang diharapkan bisa mendongkrak produksi. “Kami ajukan untuk program 2016. Untuk pencetakan sawah berskala kecil dapat dibiaya Pemkab. Tetapi untuk skala besar, harus program dari provinsi atau pusat. Ini kaitannya dengan kemampuan anggaran,” kata Bupati Edarwan. Selain menambah jumlah sawah, sawah-sawah yang ada harus diberdayakan lebih baik lagi. Saat ini kebanyakan petani di Lampung Tengah menanam padi hanya satu kali dalam setahun. Jika ditambah jatah gadu, rata-rata tiga kali menanam padi dalam dua tahun. Hal ini terjadi karena air yang tersedia tidak memadai. Sebab itu, sebagai salah satu upaya meningkatkan produksi pertanian, Pj.Bupati Lamteng Edarwan merencanakan pembuatan bendungan

baru. Jika masyarakat memang menginginkan, lahan tersedia, maka pihaknya optimis pemerintah provinsi akan menanggapi dengan baik. Rencana pembangunan bendungan di Kampung Sriagung, Kecamatan Padangratu, Lamteng, menurut Edarwan, diharapkan segera terealisasi. Sebab dengan adanya bendungan itu, sekitar 1.200 hektar sawah di Padangratu dan Anaktuha bisa menanam tiga kali setahun. Saat ini masyarakat setempat sudah sepakat untuk secara swadaya menyediakan lahan yang dibutuhkan. Jika persoalan lahan selesai, Pemkab Lamteng segera meneruskan permohonan masyarakat kepada Pemprov Lampung. Terkait biaya, Pj.Bupati Edarwan memperkirakan bendungan itu akan menelan anggaran lebih dari Rp25 miliar. Sebab kondisi lahan yang berupa tanah berpasir mengharuskan penerapan teknologi mutakhir. “Sambil menunggu penyediaan lahan selesai, sudah dilakukan kajian awal mengenai kondisi tanah. Perlu penerapan teknologi tinggi, karena itu biaya pembangunannya diperkirakan cukup besar,” kata Edarwan. (WAH/U10)


28

REFLEKSI AKHIR TAHUN LAMPUNG POST

SELASA, 22 DESEMBER 2015

Lamsel Sukses Gelar Pemilukada dan Lanjutkan Pembangunan PENJABAT (Pj) Bupati Lampung Selatan (Lamsel) Kherlani berhasil menyukseskan pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) 9 Desember 2015. Pasalnya, pemilukada serentak di wilayah Provinsi Lampung tersebut tidak sampai terjadi kekisruhan.

Kherlani

Pj. Bupati Lampung Selatan

B

ahkan, suasana pemilukada di wilayah Kabupaten Lamsel kondusif, berjalan baik, lancar, dan aman. “Alhamdulillah, pemilukada 9 Desember 2015 berjalan dengan baik, lancar, dan aman serta kondusif. Ini berkat peran serta kita semua, antara lain aparatur Pemkab, jajaran aparat keamanan seperti Polri dan TNI, serta yang paling utama adalah peran serta masyarakat Lampung Selatan. Tugas saya selaku Penjabat Bupati Lamsel ada dua, yakni pertama menyukseskan pemilukada dan kedua menjalankan roda pemerintahan ini,” kata Kherlani ditemui di kantornya, Senin (21/12). Ia juga menyatakan suksesnya pemilukada di Kabupaten Lampung Selatan ini juga berkat penyelenggara pemilukada, yaitu Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lamsel. “Pemkab Lampung Selatan sebe-

n Terima penghargaan RMA.

narnya hanya memfasilitasi agar pemilukada bisa berjalan dengan baik dan lancar. Kami hanya memberikan imbauan kepada seluruh masyarakat Lamsel untuk bisa menciptakan suasana yang kondusif sejak awal hingga selesainya penyelenggaraan pemilukada di kabupaten ini,” ujarnya. Kherlani juga menyatakan terima kasihnya kepada masyarakat Lampung Selatan yang telah berpartisipasi menyukseskan pemilukada. “Untuk itu, atas nama Pemkab Lampung Selatan, saya ucapkan terima kasih terhadap warga Lamsel karena pemilukada bisa berjalan dengan baik, aman, dan damai,” ujarnya. (TOR/K10)

Masjid Kubah Intan Jadi Rest Area Nyaman PENJABAT Bupati Lampung Selatan Kherlani meminta Masjid Kubah Intan, Kalianda, Lampung Selatan, benar-benar menjadi rest area yang nyaman, aman, dan indah sehingga dapat dikunjungi oleh masyarakat, terutama pengguna jalan lintas Sumatera (Jalinsum). “Oleh karena itu, diperlukan pembiayaan dalam perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2015 ini sehingga akan ada pergeseran mata anggarannya. Mengenai berapa besarnya biaya yang diperlukan, tidak bisa dikirakira. Sebab, anggarannya harus dilakukan perhitungan yang matang,” ujarnya ketika ditemui di depan Aula Krakatau Perkantoran Bupati setempat, Selasa (18/8). Kherlani juga menjelaskan dalam APBD Perubahan 2015 ini, Pemkab Lamsel telah menganggarkan masterplan kota Kalianda. Menurutnya, kelemahan suatu daerah akan tumbuh dan berkembang karena kegiatan ekonomi masyarakat. “Kami ingin ke depan kota Kalianda ini sudah bisa dirancang dan ditata. Ke depan, kota Kalianda tidak akan tumbuh menjadi kota yang semrawut. Oleh karena itu, sejak dini akan kami persiapkan masterplannya. Karena, mungkin dalam waktu 10 tahun ke

depan Kota Kalianda ini akan padat,” kata dia. Kherlani menambahkan pesisir pantai di wilayah Kabupaten Lampung Selatan ini cukup banyak. Namun, hingga kini belum tertata dengan baik dan belum memiliki nilai jual potensi wisata yang ada. “Ini yang akan saya buat lebih dahulu. Karena, jabatan saya hanya 6 bulan. Jadi, tidak mungkin akan membangun. Untuk membangunnya, itu nanti urusan Bupati Lampung Selatan terpilih. Maka, saya minta dukungan DPRD Lamsel untuk membuatkan peraturan daerah (perda)-nya mengenai masterplan Kota Kalianda,” ujarnya.

n Pj. Bupati

Pemantauan Lampung Post, pada pertengahan Desember 2015 ini tampak geliat pembangunan seperti kios (los) sebanyak 12 unit di rest area Masjid Kubah Intan, Kalianda, yang diperuntukkan menjajakan berbagai makanan khas Lampung Selatan dan berbagai suvenir serta kerajinan. Di lokasi wisata kuliner, persisnya di lingkungan Pusat Pendaratan Ikan (PPI) Kalianda, kini pun mulai tampak pembangunan tempat pentas seni dan budaya. Kemudian, wisata kuliner kini sudah mulai terlihat indah dan nyaman. Sebab, Pemkab Lampung Selatan telah melanjutkan pembangunan wisata kuliner tersebut. (TOR/K10)

Kherlani berikan sembako.

Lamsel Jadi Kawasan Strategis Industri KABUPATEN Lampung Selatan adalah salah satu kabupaten di Provinsi Lampung, dengan ibu kota kabupaten terletak di Kalianda, yang memiliki luas wilayah 2.109,74 hektare. Kabupaten berjuluk Serambi Sumatera ini memiliki 17 kecamatan, 256 desa, dan 4 kelurahan. Wilayah kecamatan terluas adalah Kecamatan Natar 213,77 km2 dan wilayah kecamatan terkecil yakni Kecamatan Way Panji 38,45 km2. Kabupaten Lampung Selatan memiliki panjang garis pantai 283 km. Kabupaten Lampung Selatan kini memiliki jumlah penduduk sebanyak 1.260.135 jiwa (Data akhir Desember 2014). Sementara laju pertumbuhan penduduk tahun 2014 sebesar 1,4% per tahun. Lamsel memiliki posisi strategis seperti Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni (salah satu pelabuhan tersibuk di Indonesia), Kawasan Industri Lampung (Kail) di Kecamatan Tanjungbintang, dukungan prasarana yang memadai berupa jalan lintas (tengah dan pantai timur), Bandara

n Pj. Bupati

Kherlani tinjau JTTS.

Radin Inten II, rencana pembangunan jalan tol trans-Sumatera (JTTS), dan Perusahaan Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tarahan. Lampung Selatan juga merupakan daerah penyangga (hinterland) Pulau Jawa dengan 37 objek daerah tujuan wisata (ODTW). Selain itu, Lamsel merupakan kawasan strat-

egis sebagai daerah terdekat dengan ibu kota Provinsi Lampung. Penjabat Bupati Lampung Selatan Kherlani menjelaskan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Lamsel dari tahun 2010 hingga tahun 2015 terus meningkat. Tingkat inflasi Kota Kalianda berdasarkan indeks harga konsumen

masih cukup stabil setiap tahunnya. Pada 2013 indeks harga konsumen mencapai 6,76 %. Sementara pada 2014 mencapai 6,18 %. “Untuk pendapatan daerah regional bruto (PDRB) per kapita Kabupaten Lampung Selatan ratarata meningkat setiap tahunnya diatas 10 %. Pada tahun 2010 sebesar

Rp20.247.138, tahun 2011 sebesar Rp22.286.193, tahun 2012 sebesar Rp24.424.694, tahun 2014 sebesar Rp26.392.189 dan tahun 2015 sebesar Rp29.206.542,” ujar mantan Pj Pesisir Barat itu. Kherlani juga mengatakan pertumbuhan ekonomi di wilayah Kabupaten Lampung Selatan selalu positif dan stabil. Pada 2011, kata dia, pertumbuhan ekonomi sebesar 5,81 %, tahun 2012 mencapai 5,95 %, tahun 2013 meningkat mencapai 6,15 % dan tahun 2014 pertumbuhan ekonomi sebesar 6 %. “Pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Lampung Selatan ini dipengaruhi oleh empat sektor penyumbang terbesar, yaitu sektor pertanian, peternakan, pemburuan dan jasa pertanian 31,44 %, industri dan pengolahan 23,49 %, konstruksi 11,49 % dan perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor mencapai 11,6 %,” kata mantan wakil wali kota Bandar Lampung 2005—2010 itu. (TOR/K10)


29

REFLEKSI AKHIR TAHUN LAMPUNG POST

SELASA, 22 DESEMBER 2015

n TUBABA MEMBANGUN

Baru Setahun Memimpin,

Semua Jalan Sudah Mulus KERJA nyata untuk masyarakat telah dibuktikan Bupati Tulangbawang Barat Umar Ahmad. Baru satu tahun memimpin, hasil pembangunan langsung terbukti dan dirasakan masyarakat.

T

erutama pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan. Hampir semua jalan utama kecamatan, kabupaten, dan provinsi langsung mulus dan membuat perekonomian masyarakat di delapan kecamatan menggeliat.

Bahkan, pembangunan ikon kabupaten juga diprioritaskan, di antaranya pembangunan Islamic Center, Sesat Agung, Tugu Rato Nago Besanding, dan rumah sakit. Sejumlah ikon kabupaten ini ditargetkan selesai pada 2016. Sedangkan Tugu Rato yang telah selesai dibangun kini menjadi ikon kebanggaan masyarakat di kabupaten setempat. Hasil kerja nyata ini mendapat apresiasi dari masyarakat mengingat pembangunan dalam APBD prorakyat yang berslogan Nemen Nedes Nerimo (Nenimo) langsung terwujud dalam satu tahun memimpin. Bahkan, tahun depan pembangunan lintasan jalan

tol Terbanggibesar-Pematangpanggang akan melintasi empat kecamatan di wilayah setempat. Gebrakan untuk mempercepat pembangunan bukan hanya didanai dari APBD kabupaten. Dengan berbagai terobosan, Umar Ahmad mendatangkan pembangunan yang bersumber dari APBD Provinsi dan APBN. Dengan bantuan provinsi dan pusat inilah hasil pembangunan langsung cepat terlihat dam dirasakan masyarakat. “Selain jalan kampung dan kabupaten, pembangunan jalan provinsi juga kami prioritaskan. Tahun ini hampir semua ruas jalan provinsi tersentuh pembangunan, bahkan dilebarkan dan di-hotmix,” ujar Bupati Tulangbawang Barat Umar Ahmad. Umar menjelaskan pembangunan bidang infrastruktur ini akan kembali ditingkatkan. Selain jalan po ros penghubung antartiyuh (desa) dan kecamatan, Pemkab juga akan memprioritaskan pembangunan jalan utama menuju pintu tol yang akan melintasi wilayah setempat. “Keberhasilan tahun ini akan ditingkatkan. Tahun depan banyak program infrastruktur yang digelontorkan untuk mempercepat pembangunan,” ujarnya. Kadis Pekerjaan Umum Iwan Mursalin mengatakan pada tahun anggaran 2015 Dinas Pekerjaan Umum Kabu-

Keberhasilan tahun ini akan ditingkatkan. Tahun depan banyak program infrastruktur yang digelontorkan untuk mempercepat pembangunan. paten Tulangbawang Barat menitikberatkan kepada pembangunan infrastruktur, baik jalan maupun jembatan, serta pembangunan sarana dan prasarana pemerintahan, yang merupakan salah satu prioritas untuk mempercepat daerah pemekaran yang baru berusia enam tahun ini. Beberapa program dan kegiatan yang dilaksanakan, yakni:

IWAN MURSALIN

Kadis Pekerjaan Umum Tubaba

A. Bidang Bina Marga Mencakup beberapa kegiatan, yakni kegiatan peningkatan jalan yang dilaksanakan berupa peningkatan jalan dari jalan tanah sampai dengan onderlaag, dari onderlaag sampai dengan lapen, dan dari lapen sampai dengan hotmix (ATB). Pada kegiatan ini, panjang jalan yang dapat ditangani sebanyak 72 ruas jalan sepanjang kurang lebih 200 km. Pada 2015, Dinas Pekerjaan Umum Tulangbawang Barat juga melakukan pelebaran perkerasan pada jalan-jalan utama yang dilakukan pada enam ruas jalan. Keenam ruas jalan tersebut, yakni ruas Dayamurni, Kartaraharja—Kartasari, ruas Sp Margakencana— Sp Kartaraharja, ruas Pasar Tempel—Chan-

drakencana, ruas Dayamurni—Margodadi, ruas Sp Pulungkencana—Sp Margakencana—ruas Sp Panaraganjaya (Tugu Rato)—Kagunganratu. Sedangkan kegiatan rehabilitasi jalan yang dilaksanakan berupa perbaikanperbaikan dan pemeliharaan terhadap ruasruas jalan yang sudah berada dalam kondisi rusak ringan sampai dengan rusak berat.

yakni pembangunan Sesat Agung, pembangunan masjid agung tahap 1, pembangunan Tugu Rato, dan pembangunan jalan lingkungan. Pada 2015, Dinas Pekerjaan Umum melakukan peningkatan jalan-jalan lingkungan sebanyak 63 ruas sepanjang kurang lebih 35 km yang tersebar di delapan kecamatan. Kegiatan ini menyentuh semua kampung. Selanjutnya, pembangunan sumur bor air tanah. Tahun ini dilaksanakan pembangunan sumur bor sebanyak 90 titik yang tersebar di seluruh wilayah Tulangbawang Barat dan program pembangunan saluran drainase/gorong-gorong. Pada 2015, Dinas Pekerjaan Umum membangun saluran drainase dan gorong-gorong yang berjumlah 40 drainase yang juga tersebar di delapan kecamatan.

C. Bidang Pengairan

Pada kegiatan ini, panjang jalan yang dapat ditangani sebanyak 18 ruas sepanjang 72 km yang lokasinya tersebar di delapan ke camatan, y a k n i Gunungagung, G u n u n g ­ t e r a n g , Way Kenanga, Pagar­dewa, dan Lambu­k ibang, Tulangbawang Te n g a h , T u l a n g b awa n g Udik, dan Tumijajar. Selanjutnya, pembangunan jembatan dengan dilaksanakan berupa penggantian terhadap jembatan yang sudah dalam kondisi rusak sampai rusak berat. Pada kegiatan ini, panjang jembatan yang dapat ditangani sebanyak enam buah jembatan yang berada di jalan utama kabupaten.

B. Bidang Cipta Karya Mencakup beberapa kegiatan,

Program pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, rawa, dan jaringan pengairan lainnya terdiri dari ke g i at a n p e m bangunan jaringan Irigasi Way Bawang Berak, Ba n da r de wa , dan program p e n ge m b a n gan, pengelolaan, dan k o n s e r va s i sungai, danau dan sumber daya air lainnya berupa normalisasi Sungai Kali Miring. Sementara itu, pada tahun anggaran 2016, Pemerintah Kabupaten T u l a n g bawang Barat melalui Dinas Pekerjaan Umum tetap memprioritaskan pada pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan serta infrastruktur pendukung lainnya. Selain itu, pada Bidang Cipta Karya akan dilaksanakan pembangunan beberapa kantor dinas/instansi, pembangunan Sesat Agung dan masjid agung tahap 2 dan pembangunan jalan-jalan lingkungan serta pembangunan sumur bor air tanah. Bahkan, terkait dengan perbaikan jalan akan difokuskan pada jalan utama kabupaten dengan pembangunan jalan hotmix dan latasir. Sedangkan di sektor pendidikan, kesehatan, pertanian, dan perkebunan juga menjadi prioritas. Bahkan, pada 2015 sejumlah peningkatan pembangunan yang dilakukan Pemkab juga telah terlihat dan juga dirasakan masyarakat. (MER/U10)

UMAR AHMAD, SP Bupati Tubaba


REFLEKSI AKHIR TAHUN LAMPUNG POST

30

SELASA, 22 DESEMBER 2015

Rp188 Miliar untuk Infrastruktur Tanggamus DALAM konteks ekonomi, infrastruktur merupakan social overhead capital dan terlihat sebagai percepatan antara proses produksi, pasar, dan konsumen akhir. Keberadaan infrastruktur dapat memberikan gambaran tentang kemampuan produksi masyarakat dan tingkat kesejahteraan. Dengan demikian, pembangunan infrastruktur merupakan kunci pertumbuhan ekonomi. Kepala Dinas PU Tanggamus Riswanda didampingi Sekretaris Dinas PU Retno Noviana mengatakan Kabupaten Tanggamus merupakan kawasan dengan potensi yang sangat besar, terutama pada sektor perkebunan dan pertanian. Potensi lain yang ada dari sektor energi (panas bumi dan tenaga air), sektor perikanan, sektor pariwisata, dan lain-lain. Kawasan produksi tersebut tersebar merata di seluruh wilayah Tanggamus, maka diperlukan dana yang besar untuk pembangunan infrastruktur tersebut. Retno mengatakan peran yang begitu penting dari infrastruktur terse-

but membuat Pemerintah Kabupaten Tanggamus menaruh perhatian yang begitu besar di bidang pembangunan infrastruktur. Hal ini terlihat dari besarnya anggaran bagi pembangunan infrastruktur, dalam hal ini sebagian besar anggaran pembangunan infrastruktur ada di Dinas Pekerjaan Umum. Pada 2015, Rp188 miliar dianggarkan untuk pembangunan infrastruktur yang meliputi pembangunan jalan, jembatan, jalan lingkungan, drainase dan sanitasi, normalisasi sungai, rehabilitasi jaringan irigasi, pembangunan prasarana gedung pemerintah,

Pembangunan rigid pavement di Jalan Serkung Baru Kecamatan Kelumbayan Barat

pembangunan embung, prasarana air bersih, dan lain-lain. Melalui Bidang Bina Marga dan Cipta Karya sepanjang 170 km, dibangun jalan poros kabupaten maupun jalan lingkungan, pembangunan jembatan 8 unit, 28 rehabilitasi maupun pembangunan prasarana pemerintah, dan 3 lokasi pembangunan prasarana air bersih, dan lain-lain. “Melalui Bidang Pengelolaan Sumber Daya Air, juga telah dilaksanakan normalisasi di empat lokasi dan 52 rehabilitasi jaringan irigasi,� kata Retno. Pemerintah Kabupaten Tanggamus melalui Dinas Pekerjaan Umum juga berupaya menarik sumber daya atau anggaran dari luar, baik itu dari Pemerintah Provinsi Lampung maupun Pemerintah Pusat. Melalui Dinas Bina Marga Provinsi Lampung pada tahun 2015 ini anggaran Rp30 miliar digelontorkan untuk pembangunan jalanjalan provinsi yang ada di Kabupaten Tanggamus. Melalui Pelaksana Jalan Wilayah Provinsi Lampung Kementerian Pekerjaan Umum sekitar Rp15 miliar dikucurkan untuk pembangunan jalan nasional yang ada di Tanggamus. Mengenai penanganan ruas jalan Gunung Megang, Kecamatan Pulaupanggung, sampai Ngarib, Kecamatan Ulubelu, Pemerintah Kabupaten Tanggamus dan Pemerintah Provinsi Lampung telah menandatangani kesepakatan dengan PT PLN Geothermal Ulubelu Lampung dan PT Pertamina Geothermal Energy untuk mengelola ruas jalan tersebut. (ABU/E2)

Anjungan Kabupaten Tanggamus di Bandarlampung.

Bupati Tanggamus Bambang Kurniawan menerima Piala Juara 1 lomba Penilan Kinerja Pemerintah Daerah (PKPD) bidang PU Subbid. SDA yang diarahkan oleh menteri PU.

Transformasi Pelayanan Satu Pintu P

ADA 2016, Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu (KPTSP) Kabupaten Tanggamus bertransformasi menjadi Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPMPTSP). Dengan transformasi tersebut, administrasi dan pelayanan publik di Kabupaten Tanggamus dapat lebih ditingkatkan. Transformasi tersebut diharapkan bukan hanya transformasi kelembagaan semata, melainkan transformasi semangat dan jiwa pengabdian dan pelayanan terhadap masyarakat Tanggamus. Kegiatan Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu (KPTSP) Kabupaten Tanggamus 2015, di antaranya mengikuti Tanggamus Expo 2015. Dalam expo ini, KPTSP Kabupaten Tanggamus melakukan pemutihan untuk IMB rumah tinggal dan menggratiskan pembuatan perizinan selama expo berlangsung. Kemudian, berpartisipasi pada anjungan Kabupaten Tanggamus dalam Lampung Fair 2015. Pada Lampung Fair 2015, KPTSP Kabupaten Tanggamus mengratiskan pembuatan perizinan selama pameran berlangsung. KPTSP juga melaksanakan sosialisasi kepada pelaku usaha dan aparat kecamatan yang dilaksanakan di aula Kecamatan Wonosobo mengingat kurangnya kesadaran masyarakat

dan pelaku usaha terkait kelengkapan dokumen perizinan, sebab itu KPTSP melaksanakan sosialisasi sehingga diharapkan terjadi peningkatan kesadaran masyarakat. Selanjutnya, kegiatan melaksanakan penertiban papan reklame di sepanjang jalan

lintas barat Kabupaten Tanggamus. Melihat minimnya kesadaran pelaku usaha dalam melengkapi perizinan, memaksa KPTSP melakukan tindakan tegas melakukan penertiban dan pembongkaran papan reklame di sepanjang jalan lintas barat. (ABU/E2)

Himbauan kepada masyarakat dan pelaku usaha untuk melengkapi perizinan dan himbauan agar mengurus langsung di KPTSP guna menghindari biaya tinggi dan meminimalisir pungli


REFLEKSI AKHIR TAHUN LAMPUNG POST

31

SELASA, 22 DESEMBER 2015

Pembangunan Kabupaten Tulangbawang Terus Berkembang Kabupaten Tulang Bawang memiliki luas wilayah 4385.84 km² dengan 15 kecamatan, 4 kelurahan dan 148 kampung.

T

ULANGNamun meskipun luas wilayahnya berkurang pasca dimekarkannya dua daerah otonomi baru, Kabupaten Tulangbawang masih tetap memiliki beragam potensi yang menjanjikan guna meningkatkan kemajuannya. Kabupaten Tulangbawang dengan luas wilayah 7.770,84 km atau 22% dari Luas Provinsi Lampung. Terletak antar 3°50’- 4°40’ LS dan 104°58’- 105°52’ tersebut merupakan salah satu daerah terluas dilampung. Ini menjadi tugas berat Pemerintah Kabupaten Tulangbawang khususnya Dinas PU dalam mengedepankan dan mengembangkan Infrastruktur jalan menjadi salah satu fokus utama konsep pembangunan yang disusun Pemerintah Kabupaten Tulangbawang dalam rencana pembangunan jangka menengah. Dalam pemaparannya Kepala Dinas PU Ferli Yuledi SP MM mengatakan Dinas Pekerjaan Umum Bidang Bina Marga dalam rangka menggeliatkan dinamika pembangunan di wilayah Kabupaten Tulangbawang, memberikan dukungan penyediaan pelayanan prasarana infrastruktur Jalan Poros Kabupaten dan jembatan yang mendorong percepatan pengembangan potensi sumberdaya yang dimiliki agar memiliki nilai yang lebih strategis. Secara umum tujuan pelayanan ini dimaksudkan untuk, Re-kondisi keadaan aktual prasarana infrastruktur sebagai starting point pembangunan dan pengembangan prasarana infrastruktur di wilayah Tulangbawang; Membangun dan meningkatkan dengan potensi sumber daya sistem yang dimiliki sebagai tujuan investasi melalui pengembangan pembangunan prasarana infrastruktur. Penataan pengembangan pemanfaatan sistem tataran transportasi lokal (tatranslok) yang dimiliki sesuai dengan arah dan sasaran yang diinginkan sebagai blue print penyusunan rencana strategis peningkatan fungsi prasarana infrastruktur.Dalam upaya percepatan peningkatan perekonomian dengan Rehabilitasi dan peningkatan infrastruktur Jalan agar dapat memperlancar transportasi ke sentra-sentra ekonomi sehingga dapat meningkatkan ekonomi rakyat Keterpaduan Program antar kecamatan Dalam tiga tahun terakhir pembangunan dan di wilayah Kabupaten Tulangbawang sehingga kemajuan Kabupaten Tulangbawang, Propinsi memperlancar hubungan antar wilayah di KaLampung menunjukkan perkembangan yang bupaten Tulangbawang dengan Kabupaten lain cukup signifikan. Satu diantaranya yang sangat dan hubungan wilayah ke Propinsi. menonjol adalah kemajuan pembangunan inSedangkan sasaran harapan dengan terbangunfrastruktur di seluruh wilayah, yang terus digenjot nya infrastruktur dasar dapat mendorong pemanoleh Pemerintah Daerah setempat. faatan sumberdaya wilayah untuk peningkatan Dalam kurun waktu satu tahun ini bukan kesejahteraan masyarakat dan terciptanya linghanya GSMK yang melakukan pembangunan kungan yang aman, nyaman dan berkelanjutan. yang merata akan tetapi realisasi di tahun 2015 melalui kegiatan. Rehabilitasi, Pembangunan dan ini PU juga telah melakukan realisasi real d berPeningkatan jalan poros sebagai upaya Peningbagai bidang terutama infrakstruktur baik dari katan Layanan Transportasi sebagai Penunjang fisik, jalan serta pembagunan telah dilaksakan di Perekonomian dan konektivitas antar daerah tahun 2015 Salah satunya yakni pengembangan yang menjadi bentuk nyata pembangunan salah dan pembangunan dua jalur ruas jalan lintas satu bentuk real pembangutimur (Jalintim) Sumatera Astra nan merata adalah GSMK yang Ksetra Menggala-Cakat Raya digagas oleh Handoyo adalah, sepanjang 30 Km yang dimulai Program yang menjadi prioritas tahun 2015 mendatang. tersebut benar-benar membawa Pembangunan Dua Jalur Jalan dampak terbaik bagi masyarakat Nasional Lintas Timur Sumatera khususnya masyarakat yang Ruas Jalan Astra Ksetra-Cakat, berada di 151 Kampung di 15 bahwa salah satu aset nasional kecamatan yang ada di Tulangyang cukup strategis di wilayah bawang. Kabupaten Tulangbawang yaitu Dinas PU sebagai ujung TomJalan Nasional Lintas Timur bak pelaksana pembangunan Sumatera, dimana saat ini suharus bekerja keras mewujuddah mulai menghadapi perkan hal itu, bukan saja pemmasalahan kemacetan yang signifikan akibat peningkatan bangunan GSMK yang sudah sosial ekonomi masyarakat di menjadi prioritas dan sudah Kadis PU Tulangbawang Koridor Jawa-Sumatra. berjalan, Diawali dari paradigma Pemerintah Kabupaten Tu“Membangun dari Kampung”, langbawang mengambil inisiatif untuk mendoryang mulai diterapkan oleh Ir. Hanan A Rozak, ong program pelebaran Jalan Nasional Lintas MS dan Heri Wardoyo, SH atau HANDOYO sejak Timur Sumatera Ruas Jalan Astra Ksetra-Cakat menjadi Bupati dan Wakil Bupati Tulangbawang yang mempunyai fungsi strategis dalam menduMasa Bhakti 2012-2017.

nasional. Apalagi Tulangbawang menjadi salah satu daerah perlintasan perekonomian JawaSumatera, karena dilintasi jalan nasional.” Masalah klasik fluktuasi harga produksi pertanian tanaman pangan setiap saat masih sulit diatasi karena terhambat akses jalan yang kurang memadai. “Permasalahan yang sering kita alami adalah terhambatnya akses keluar masuknya komoditi hasil tani dari Sumatera ke Jawa maupun sebaliknyna. Selain itu dia menambahkan dengan pengembangan jalan lingkar dan jalan dua jalur, pihaknya optimis menjadi multi player effect meningkatnya produksi pertanian serta meningkatnya perekonomian daerah.

Ir. H H. HANANIr.A A. H H.ROZAK ROZAK, HANAN MS MS. A A. ROZAK ROZAK, MS MS. HERI WARDOYO WARDOYO, HERI WARDOYO, WARDOYO SH. SH SH. SH PEMBANGUNAN FOKUS DI KOTA MENGGALA Bupati Tulangbawang Wakil BupatiWakil Tulangbawang Bupati Tulangbawang Bupati Tulangbawang Kedepan Dinas PU akan fokus serta konsentrasi

FERLI YULEDI, SP. MM.

kung Ketahanan Ekonomi Nasional dalam aspek memperlancar sistem Logistik Nasional khususnya daerah Jawa-Sumatera. Disamping itu diharapkan memberikan Multi Flier Effect bagi Penataan Kawasan Pangkalan Udara Militer Astra Ksetra sehingga lebih menambah Keindahan, Kenyamanan, dan Daya Tarik Lanud Astra Ksetra. Serta bermanfaat bagi peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat, dan penataan perkotaan Menggala sebagai Ibukota Kabupaten Tulangbawang. Pemerintah kabupaten Tulangbawang telah berkomitmen untuk mengupayakan agar proses pembangunan/ pelebaran jalan nasional tersebut dapat berjalan secara optimal dengan dilandasi semangat musyawarah mufakat serta disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku. Berbagai langkah telah dilakukan, namun tentunya kita sepakat bahwa setiap proses pembangunan tidak hanya menjadi tanggung jawab Pemerintah semata tetapi menjadi tanggung jawab setiap elemen masyarakat. Kepala Dinas PU Tulangbawang Ferli Yuledi mengatakan, pengembangan ruas jalan di Tulangbawang penting dilakukan sebagai upaya mengembangkan dan memepermudah mobilitas pemasaran komositas pertanian Tulangbawang Percepatan terealisasinya Program Pembangunan Dua Jalur Jalan Lintas Timur Sumatera Ruas Jalan Astra Ksetra-Cakat yang pada tahap awal ini difokuskan di Ruas Jalan Astra Ksetra, Mari kita Melaksanakan dengan sebaik-baiknya programprogram yang diluncurkan pemerintah seperti Dibidang Infrastruktur. “Tulangbawang sebagai salah satu daerah penyangga pertanian, Perkebunan juga sebagai jalur alternatif bukan hanya di Lampung tapi juga

terhadap program pembangunan khusus pembangunan Infrastruktur di Kota Menggala pada tahun anggaran 2016 mendatang. Hal tersebut merujuk dari Surat Keputusan Bupati Pemkab Tulangbawang Ir. Hanan A Rozak tentang Draf program pembangunan khusus Dispu Pemkab Tulangbawang melalui tahun anggaran 2016. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Pemkab Tulangbawang Ferli Yuledi mengatakan bahwa pada tahun anggaran 2016 mendatang Pemkab Tulangbawang telah menyediakan anggaran yang sangat besar dan khusus. Dimana menurut Ferli anggaran yang dinilai sangat besar dan khusus tersebut, sengaja di siapkan Pemkab Tulangbawang guna di realisasikan terhadap program - program prioritas khusus di bidang pembangunan. “Sebab pada tahun depan, kami akan lebih mengutamakan untuk melakukan dan memperbanyak program - program pembangunan dari program lainya, oleh sebab itu pada tahun anggaran 2016 mendatang hampir seluruh danaya akan kami gunakan untuk pembangunan.” Sedangkan Ferli menjelaskan mengenai program pembangunan tersebut, dirinya mengaku jika anggaran yang telah disediakan tersebut akan di peruntukan dan di realisasikan khusus untuk program - program pembangunan Infrastruktur di wilayah Kota Menggala Tulangbawang. Karena Lanjut Ferli Bupati Pemkab Tulangbawang Ir. Hanan A Rozak akan dan telah fokus serta konsentrasi untuk melakukan Infrastruktur seperti perbaikan, perehapan maupun pembangunan terhadap wilayah Kota Menggala Tulangbawang. Mengingat Kota Menggala juga merupakan Ibu Kota dan Pusat Kota Tulangbawang. “Maka dari itu semua Infrastrukturnya akan kami perbaiki dan bangun, baik yang di bagiaan depan Kota maupun sampai ke bagiaan belakang Kota semuanya akan kami bangun dan perbaiki Infrastrukturnya demi terciptanya Kota Menggala yang indah dan maju.” Untuk itu Ferli menghimbau kepada semua pihak khususnya terhadap masyarakat yang berada di Kota Menggala Kecamatan Menggala Tulangbawang agar dapat terus memberikan dukungan serta bantuaan terhadap pihaknya dalam merealisasikan program pembangunan pada tahun depan. “Karena tanpa dukungan dari masyarakat kami tidak akan bisa berbuat apa - apa , jadi demi kelancaran program pembangunan kita mari kita bersama - sama membangunan Kota Menggala Tulangbawang yang lebih maju kedepanya,” imbuhnya. (ATA/AD10).


REFLEKSI AKHIR TAHUN LAMPUNG POST

32

SELASA, 22 DESEMBER 2015

Lampung Barat Wujudkan Sarana Pendidikan Merata Dari anggaran tersebut, Rp10 miliar lebih dialokasikan untum 20 sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK). ARIPSAH

M

EWUJUDKAN pendidikan yang merata dan berkualitas serta terjangkau menjadi salah satu proritas program pemerintah Kabupaten Lampung Barat. Melalui Dinas Pendidikan, pe merintah setempat terus berupaya meningkatkan sarana prasarana pendidikan mulai dari tenaga pendidik yang berkompeten, penyedian sarana laboratorium, hingga ruang kelas yang nyaman. Hal itu sebagai salah satu faktor penunjang kegiatan

belajar-mengajar siswa. Kepala Dinas Pendidikan setempat Nukman, melalui Kepala Bidang Sarana Prasarana Hermanto, mengatakan untuk menunjang kegiatan belajarmengajar yang nyaman, pihaknya terus berupaya untuk menciptakan ruang kelas yang nyaman. Hal itu didukung fasilitas memadai, seperti laboratoriun dan alat praktik siswa. Pada 2015, kata dia, melalui dana alokasi khusus, Dinas Pendidikan setidaknya mengalokasikan anggaran lebih dari Rp26 miliar yang diperuntukkan untuk melakukan rehabilitasi dan pembangunan ruang kelas baru. Dari anggaran tersebut, Rp10 miliar lebih dialokasikan untuk 20 sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK). Kemudian, Rp5 miliar lebih diperuntukkan rehabilitasi dan pem-

bangunan pada 30 SMP. Selanjutnya, ada 90 sekolah dasar (SD) yang mendapat alokasi dana dengan total mencapai Rp11 miliar lebih. ”Untuk 2015 ada lebih dari Rp26 miliar DAK, semua sudah selesai,” kata Hermanto. Sejauh ini, kata dia, hampir seluruh gedung sekolah di wilayah itu kondisinya cukup baik, dan hanya sebagian kecil yang memerlukan pembangunan. ”Tidak ada lagi gedung sekolah yang memprihatinkan. Namun, ke depan tetap memerlukan penambahan gedung menyesuaikan kebutuhan ideal jumlah siswa, dan sebagian rehabilitasi ringan,” kata dia.

Karya Ilmiah Guna meningkatkan kualitas pendidikan di masing-masing sekolah

sesuai tingkat, Dinas Pendidikan selain mencamtumkan syarat calon kepala sekolah harus berijazah S-1, juga mulai menerapkan pelampiran karya tulis ilmiah bagi calon kepala sekolah. Kepala Dinas Pendidikan Lampung Barat Nukman mengatakan setiap calon kepala sekolah diharuskan membuat karya tulis ilmiah. Itu dimaksudkan untuk mengetahui se jauh mana kemampuan manajerial seorang kepala sekolah dalam memimpin. Kepala sekolah, kata dia, harus memili visi dan misi dalam memajukan sekolah yang dipimpin. Dengan demikian, masing-

masing kepala sekolah akan berlomba untuk menunjukkan prestasi dan menggali potensi anak didik. ”ini bagian dari upaya manjadikan pendidikan yang berkualitas dan tersebar merata,” kata Nukman, belum lama ini. (D1)

Lampung Barat Membangun Infrastruktur Bagus, Jalan Mulus Jalan-jalan yang menjadi tanggung jawab pemerintah kabupaten terus dibenahi. Fasilitas publik seperti gedung dan sarana pendukung juga dibangun. ARIPSAH

B

EBERAPA tahun terakir, geliat pembangunan di Kabupaten Lampung Barat terus meningkat. Roda perekonomian terus bergeliat. Sejalan dengan itu, upaya melakukan penataan kota terus dilakukan pemerintah setempat. Jalan-jalan yang menjadi tanggung jawab pemerintah kabupaten terus dibenahi. Fasilitas publik seperti gedung dan sarana pendukung juga dibangun. Bagi Bupati Lampung Barat Mukhlis Basri, pembukaan, pembangunan, dan peningkatan badan jalan kabupaten secara merata di semua wilayah Lampung Barat merupakan salah satu prioritas di masa kepemimpinannya dua periode terakhir (2007—2012) dan (2012—2017). “Ketika pertama jadi bupati 2007 lalu, salah satu persoalan mendasar yaitu jalan, hasil bumi petani melimpah, tetapi biaya angkut mahal.

pengecekan jalan lingkungan

GEDUNG OLAH RAGA Liwa SUDAH hampir SELESAI, DIPERKIRAKAN TAHUN 2016 sudah bisa di gunakan

Saya berpikir kalau akses ke pelosok

bisa dibuka, petani bisa sejahtera,” ujar Mukhlis saat berbincang di ruang kerjanya, belum lama ini. Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan satuan kerja terkait, Mukhlis yang juga terlibat melakukan pemetaan wilayah guna memastikan setiap kecamatan bisa terbuka akses jalan. Begitu juga beberapa sentra penghasil pertanian bisa dibuka akses transpotasi, sehingga hasil bumi dengan mudah didistribusikan. “Alhamdullilah, hingga 2015 ini hampir seluruh wilayah pekon (desa) bisa dijangkau transportasi. Target saya di akhir masa jabatan 2017 nanti, pembangunan dan peningkatan jalan kabupaten bisa selesai semua,” kata dia.

Pemilik jargon “Aku bangga jadi anak petani” itu juga menuturkan pembangunan infrastruktur jalan memliki dampak langsung dalam menunjang roda perekonomian masyarakat. Kemudahan akses transportasi berimplikasi positif dengan pendistribusian hasil bumi masyarakat, mulai dari memperpendek waktu tempuh hingga menurunnya biaya angkut hasil bumi petani. ”Contoh di Suoh. Dulu untuk menyeberang Way Semangka warga harus mengeluarkan ongkos menaiki rakit (perahu getek), sekarang sudah ada jembatan. Jalan penghubung antarpekon kini juga sudah mulus. Dulu Suoh yang dianggap menakutkan kini menjadi salah satu daerah kunjungan,

karena panorama alam yang indah. Begitu juga kecamatan lainnya yang kini terbuka akses transportasinya,” kata dia. Di bidang infrastruktur lainnya yang ditangani Dinas Pekerjaan Umum, kata Mukhlis, Lampung Barat terus berbenah menata kota, salah satunya pembangunan kawasan Sekuting Terpadu, yang sejak awal dipetakan sebagai kawasan publik. Di lokasi tersebut berdiri berbagai fasilitas mulai dari Islamic Center sebagai pusat keagamaan, Gedung Olahraga (GOR) Liwa, gedung Balai Latihan Kerja (BLK), Sekolah Menengah Pertama (SMP) Sekuting Terpadu, serta stadion mini yang kini tengah dalam tahap awal pembangunan. (D1)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.