Lampung Post Selasa, 26 Januari 2016

Page 1

facebook.com/ lampungpost @lampostonline @buraslampost

I

24 Hlm. Selasa 26 januari 2016 www.lampost.co

Pembangunan Tol Macet di 5 Km PEMBANGUNAN jalan tol trans-Sumatera (JTTS) Lam­ pung tahap I macet di 5 kilometer. Pengembang, yakni PT Waskita Karya, te­ lah melakukan lean concrete atau pengecoran bangunan dasar sepanjang 5 km, tetapi belum ada lagi informasi se­ lesainya pembebasan lahan untuk mereka melanjutkan kerja. Engineer Manager PT Waskita Karya, Marsesa Edward, menjelaskan selain lean concrete sepanjang 5 km, pihaknya telah melaku­ kan rigid atau cor lapisan atas sepanjang 3,45 km. “Ri­ gid untuk dua lajur sudah 3,45 km, sedangkan dua lajur lagi baru 3,2 km,” kata Edo saat ditemui, Minggu (24/1) sore. Hingga kini, kata Edo, pihaknya belum mendapat kepastian informasi soal la­ han baru yang sudah atau akan dibebaskan. “Belum ada info kapan pastinya. Kalau kami alat untuk ke sana (clea­ring) sudah siap. Menunggu kapan bisa aksi jika sudah clear dibebas­ kan,” ujar dia. Edo mengatakan agar gate to gate dari Lematang hingga Kota Baru bisa dilalui di libur Lebaran tahun ini. Oleh karena itu, diperlukan lahan dari STA 72 + 000 sam­ pai de­ngan 74 + 975 sudah dibebaskan maksimal pada Februari 2016. “Artinya, la­ han sudah dibebaskan sebe­ lumnya. Sebab, biasanya warga butuh waktu untuk mengosongkan area sebe­ lum kami land clearing,” kata dia. Sebelumnya, pembangu­ nan JTTS ruas Bakauheni— Terbanggibesar terhambat lambatnya pembebasan lahan tol. Padahal, Peme­ rintah Provinsi menarget­ kan kembali pembebasan lahan sepanjang 10 km di Desa Lematang, Lampung Selatan, dari STA 64 + 000 sampai STA 74 + 975 di Janua­ri 2016, dan Pemerin­ tah Pusat menargetkan gate to gate selesai pada Lebaran 2016. Pejabat Pembuat Komitmen I Syahrial Pahlevi, saat di­ konfirmasi, mengatakan pem­ bebasan lahan di Lematang telah selesai di tahap peng­ ukuran dan tinggal diumum­ kan ke masyarakat. (MAN/R6)

Ketika SyahriniKrisdayanti...Hlm. 16

TAJUK

Beasiswa untuk Siapa

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

JALAN LAYANG TOL. Pembangunan jembatan layang di jalan tol trans-Sumatera, Sabahbalau, Lampung Selatan, Senin (25/1). Sejauh ini tahap pengerjaan sudah mencapai pembangungan jembatan layang.

Lampung Waspadai Curah Hujan Tinggi BPBD juga menyiagakan personelnya di posko siaga bencana kabupaten/kota. AHMAD AMRI

P

ENINGKATAN curah hujan yang tinggi akan terjadi di Lampung dalam satu pekan ke depan. Curah hujan dengan intensi­ tas lebat hingga sa­ngat lebat itu perlu diwaspadai akan mengakibatkan bencana di sejumlah titik rawan. Kepala Seksi Data dan In­ formasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Lampung Sugiyono mengatakan masyarakat diharapkan lebih waspada terhadap bahaya cuaca ekstrem yang mengakibat­ kan puting beliung, banjir, dan tanah longsor, khusus­ nya di wilayah Lampung bagian barat. “Perkiraan cuara dari BMKG untuk tiga hari sampai satu minggu ke depan bahwa adanya peningkatan curah hujan

yang cukup tinggi dengan intensitas lebat hingga sa­ ngat lebat,” kata Sugiyono, Senin (25/1). Dia menambahkan ada­ nya perubahan curah hu­ jan (lebat ke sangat lebat) karena memang sudah mendekati puncak musim hujan yang terjadi pada Januari—Februari 2016. “Kami juga sudah me­ nyebarluaskan informa­ si perkiraan cuaca dari BMKG melalui media massa (cetak-elektronik). Selain itu, informasi perkiraan cuaca harian juga disam­ paikan melalui media sosial Facebook (FB) Stametlampung,” ujarnya. Terkait peringatan kewas­ padaan itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Sena Adhi Witarta didam­ pingi Kasubbid Pencegahan

dan Kesiapsiagaan BPBD Lampung AGP Madiono menjelaskan pihaknya te­ lah mengawasi titik rawan longsor di wilayah Lam­ pung. Selain itu, BPBD juga menyiagakan personelnya di posko siaga bencana kabupaten/kota. “Berdasarkan data di lapangan, longsor memang rutin terjadi kalau musim hujan dengan curah di atas normal. Diprediksi jalur Lampung Barat menuju Pesisir Barat sebagai ti­ tik terawan,” kata Sena, ditemui di ruang kerjanya, kemarin. Sena mengungkapkan tebing-tebing di jalur itu merupakan wilayah paling berbahaya. Bisa lebih dari 5—6 titik di sana karena jika curah hujan di atas nor­ mal masuk ke celah tanah bisa menimbulkan dorong­ an air dan terjadi longsor. “BPBD juga berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah

Sungai Mesuji Sekampung untuk mengantisipasi ban­ jir,” kata dia.

Pesisir Barat Berdasarkan data lapang­ an BPBD Lampung, be ­ berapa titik rawan long­ sor antara lain Lampung Selatan jalur ke arah lintas timur, lintas barat, dan lintas tengah, di Lampung Barat, sebagian Way Kanan, Tulangbawang di beberapa titik, Tanggamus di per­ batasan Sedayu. Kota Ban­ dar Lampung di Panjang, dan Lampung Utara ke arah Bukitkemuning. Di Pesisir Barat, Kepala BP­B D setempat Hasnul Abrar me­ngatakan status bencana awal 2016 ter­ masuk sedikit. Ter­c atat hingga menjelang ak­hir Janu­ ari 2016, hanya ter­jadi ben­ cana kebakaran dan puting beliung. (MAN/CK10/YON/R6) ahmadamri@lampungpost.co.id

Banyak Alasan Pemkot Tidak Penuhi Kewajiban PEMERINTAH Kota Bandar Lampung memberikan ba­ nyak alasan terkait tertung­ gaknya kewajiban yang ha­ rus dilaksanakan pada 2015. Salah satunya pembayaran tunjangan sertifikasi guru oleh Pemkot yang sumber dananya dari transfer daerah Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Beragam alasan Pemkot ti­ dak dapat memenuhi kewa­ jibannya itu diungkapkan Ke­pala Badan Pengelolaan Ke­uangan dan Aset Daerah Pem­kot Bandar Lampung

Trisno Andreas, beberapa waktu lalu. Salah satunya APBD Bandar Lampung yang defisit akibat pencapa­ ian pendapatan asli daerah (PAD) pada 2015 tidak ber­ hasil. “Memang ada hal-hal yang terkendala, ini karena PAD kami tidak sesuai tar­ get,” ujar dia. Data dari DPRD Kota Ban­ dar Lampung, penyebab defisit itu adalah dana bagi hasil provinsi sebesar Rp6 miliar tidak diberikan ke Pemkot, tunggakan PBB 2015 Rp80 miliar, DAK kesehatan

tidak masuk Rp30 miliar, dan PAD hanya terealisasi 65%. Akibatnya, tunjangan sertifikasi guru dan honor ketua RT tidak terbayarkan. Menurut Trisno, dipasti­ kan pada Maret 2016 seluruh tunggakan akan terbayarkan. “Semua tunggakan mudahmudahan pada Maret selesai dibayar,” katanya. Terkait sejumlah proyek pembangunan yang tidak berjalan akibat defisit pun dibantah Trisno. Menurut dia, setiap pembangunan yang telah direncanakan

dan diketahui DPRD harus berjalan sesuai kesepakat­ an. “Pembangunan kami tetap fokus. Soal ada kendala kami kan belum tahu pas di pertengahan pembangunan nanti seperti apa,” kata dia. Lagi-lagi Trisno menyebut defisit yang dimaksud publik hanya karena PAD di tahun lalu tidak tercapai. Namun, tahun ini diharapkan rekanrekan di Dinas Pendapatan bekerja secara maksimal. Dengan demikian, tidak ter­ ulang defisit seperti yang sekarang terjadi. (EBI/R6)

50 Kepala Sekolah di Lamteng Mengundurkan Diri SEBANYAK 50 kepala sekolah di dua kecamatan di Lampung Tengah mengajukan surat pengunduran diri. Pengun­ duran diri ditujukan kepada Bupati Lampung Te­ngah de­ ngan tembusan Kepala Dinas Pendidikan Lampung Tengah, Senin (25/1). ”Saya baru terima suratnya hari ini. Ada 50 lebih kepala sekolah tingkat SD, SMP, dan SMA yang serempak mau mengundurkan diri. Itu di Kecamatan Kotagajah (28) dan Kecamatan Seputihra­ man (22). Alasannya kare­ na tidak tahan mendapat intimidasi dari oknum LSM

l TAHUN XLl Terbit Sejak 1974 l Rp3.000 No. 13700

TERUJI TEPERCAYA

dan wartawan,” kata Kepala Dinas Pendidikan Lampung Tengah Sarjito kepada war­ tawan di gedung DPRD se­ tempat, kemarin. Sarjito mengungkapkan te­ lah mengambil langkah awal dengan melaporkan peris­ tiwa itu kepada DPRD setem­ pat. “Kebetulan saya terima laporan saat sedang rapat dengan Komisi IV DPRD. Jadi sudah saya sampaikan di forum tersebut. Dalam waktu dekat kami kembali rapat bersama Kapolres dan Dan­ dim Lampung Tengah untuk penyelesaiannya,” kata dia. Tidak hanya meresahkan

AKBP Dono Sembodo Kapolres Lampung Tengah sejumlah kepala sekolah, tindakan oknum LSM dan wartawan nakal juga dike­ luhkan sejumlah kepala SKPD. Direktur Rumah Sakit Umum Demang Sepu­ lau Raya (RSUD) Lampung

Te­n gah Ismudijanto saat hea­ring dengan Komisi IV DPRD juga mengeluhkan hal serupa. Ia juga menu­ding akibat ulah okum LSM dan wartawan berdampak pada pelayanan RS yang tidak maksimal. “Bayangkan saja, saya masuk kantor seperti ku­ cing-kucingan. Bahkan un­ tuk rakor (rapat kordinasi) di pemda, itu rasanya seperti masuk neraka,” kata dia. Sebelumnya, Kapolres Lampung Tengah AKBP Dono Sembodo menegaskan semua pihak untuk tidak aler­gi dengan wartawan. Dia

mengakui lumrahnya jika seorang wartawan itu betulbetul menjalankan profe­ sinya, hal itu sangat mengun­ tungkan pemerintah. Sebab, lanjutnya, jika suatu yang baik disiarkan war­ tawan, hal itu tentunya mem­ berikan nama baik pula di mata masyarakat setempat maupun luar daerah. “Jadi ka­ lau memang bekerja de­ngan benar, untuk apa takut. Jika para oknum yang meresah­ kan tersebut telah melaku­ kan tindakan kriminalitas atau pidana segera laporkan kepada polisi terdekat,” kata Kapolres. (WAH/D1)

MEMPEROLEH pendidikan adalah hak setiap warga negara. Di republik ini hak dasar itu termaktub jelas dalam Undang-Un­ dang Dasar 1945. Tujuan­ nya jelas, agar negara ini menjadi bangsa merdeka, berdaulat, sekaligus ber­ martabat. Negara wajib hukumnya menyelenggarakan pendidik­ an layak sekaligus terjangkau bagi warganya. Jangan sampai kemiskinan dan ketidakmampuan ekonomi membelenggu harapan segenap warga negara meng­ enyam pendidikan, dari pendidikan dasar hingga pen­ didikan tinggi. Karena itu, kita menyambut baik iktikad Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek dan Dikti) untuk meningkatkan kuota Bidik Misi tahun 2016. Tujuannya sangat terang benderang, si miskin yang berprestasi akademik tinggi tetap dapat melaju ke bangku kuliah. Kebijakan itu amat tepat mengingat angka parti­ sipasi kasar (APK) kita di jenjang pendidikan tinggi barulah mencapai 34,42 persen. Itu artinya, masih ada 65,58 persen anak bangsa usia kuliah di negeri ini tak berkesempatan mengenyam pendidikan tinggi. Data panitia Bidik Misi tahun lalu mencatat 206.623 orang mendaftar program tersebut. Dari jumlah itu, sayangnya hanya 60 ribu yang diterima. Artinya, animo anak bangsa mengenyam pendidikan tinggi cukup tinggi. Langkah mereka terpaksa surut lantaran pertimbangan ekonomi. Jika ini terus dibiarkan, mereka yang tak beruntung itu tergilas habis di tengah persaingan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Karena itulah, meningkatkan kuota Bidik Misi di era MEA adalah keharusan. Negara harus hadir di tengah situasi sulit seperti ini. Namun, kita juga harus mengakui, di tengah per­ ekonomian global dan nasional belum membaik, keterbatasan anggaran menjadi kendala hingga subsidi pemerintah ke perguruan tinggi negeri pun menurun. Itu mengapa Kemenristek dan Dikti memangkas ang­ garan bantuan operasional perguruan tinggi negeri (BOPTN) sekitar Rp1 triliun, dari usulan Rp5,5 triliun hanya disetujui Rp4,5 triliun pada 2016. Dampak paling terasa adalah pada seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) 2016. Tahun ini ada kenaikan biaya pendaftaran SBMPTN dari Rp100 ribu menjadi Rp200 ribu. Tentunya jumlah itu akan semakin berat bagi calon mahasiswa miskin. Untuk mendaftar saja mereka sudah tidak mampu, apalagi berkesempatan mendapatkan beasiswa seperti halnya Bidik Misi. Akibatnya, akan ada banyak lagi calon mahasiswa miskin tahun ini kalah sebelum berperang. Belum lagi soal pemberian beasiswa yang tak melulu tepat sasaran. Mahasiswa miskin yang telah berpayahpayah masuk perguruan tinggi negeri pun akhirnya hanya bisa gigit jari akibat adanya kongkalingkong dalam penyaluran beasiswa. Praktik busuk seperti itu harus dihentikan. n

oasis

Chat dan Nilai Akademis PENELITIAN terbaru Rutgers University, AS, menyebut remaja yang mengirim pesan kepada teman via tele­ pon seluler alias chat pada malam hari setelah lampu dimatikan mengalami penurunan nilai akademis dan mengalami gangguan tidur. Penelitian ini melibatkan 1.537 data dari siswa-siswi di tiga sekolah di New Jer­ sey. Data pola kebiasaan, pola tidur, dan nilai akademis kemudian dianalisis. Hasilnya, remaja yang berhenti mengirim pesan melalui telepon seluler 30 menit sebelum tidur dan mematikan lampu memiliki nilai akademik lebih baik dibandingkan partisipan yang lanjut mengirim pesan lebih dari 30 menit setelah lampu dimatikan. Hal ini disebabkan saat lampu dimatikan kita meng­ alami transisi bertahap dari terjaga menuju tidur. Jika seseorang terus menggunakan seluler dalam keadaan kamar yang gelap akan mengalami gangguan ritme sikardian. (MI/R6)


selasa, 26 januari 2016

LAMPUNG MEMILIH

LAMPUNG POST

2

Pemprov Terima

Dokumen Herman Yuk Pelantikan delapan kepala daerah terpilih di Lampung dipastikan berbarengan pada pertengahan Februari mendatang. FIRMAN LUQMANULHAKIM

P

EMERINTAH Provinsi Lampung sudah men­ erima usulan pelantik­ an wali kota dan wakil wali kota terpilih Kota Bandar Lampung periode 2016— 2021, Herman HN – Yusuf Kohar (Herman Yuk). Dengan demikian, pelan­ tikan delapan kepala daerah terpilih di Bandar Lampung, Lampung Selatan, Metro, Pesawaran, Lampung Timur, Way Kanan, Lampung Tengah, dan Pesisir Barat dijadwalkan berbarengan pada pertengah­ an Februari mendatang. Saat ini dokumen tersebut memasuki tahap verifikasi dan penelitian berkas oleh tim dari Biro Otonomi Dae­ rah (Otda) Pemprov Lam­ pung sebelum disampaikan kepada Menteri Dalam Ne­ geri (Mendagri). “Hari ini (25/1) sudah masuk usulan dari Bandar Lampung menyusul Pesi­ sir Barat yang telah kami terima pada hari Jumat (22/1). Pada prinsipnya un­ tuk pelantikan resmi kami masih menunggu SK dari Kemendagri,” kata Asis­ ten I Bidang Pemerintahan Pemprov Lampung Rifki Wirawan, saat ditemui di ru­ ang kerjanya, Senin (25/1). Selain Bandar Lampung

yang baru masuk, enam daerah lainnya yang meng­ ikuti pemilukada serentak 2015 sudah diverifikasi Pem­ prov. Sementara yang sudah dikirim ke Mendagri baru usulan pelantikan Kabupat­ en Pesawaran. “Enam sudah diverifikasi dan sudah ditan­ datangani Gubernur. Tinggal

Sudah komunikasi dengan Ketua DPRD dan tidak ada masalah. diantar ke Jakarta. Yang sudah dikirim ke Mendagri itu baru Pesawaran. Sisanya kemungkinan dikirim ber­ samaan ke Mendagri, setelah verifikasi satu dua hari ini,” kata mantan Inspektorat Pemprov Lampung itu. Untuk pelantikan, Pem­ prov Lampung berharap de­ lapan pasang kepala daerah dan wakil kepala daerah bisa dilaksanakan berbarengan. Sebab, tidak ada lagi gugat­ an di Mahkamah Konstitusi. Sementara lokasi pelantikan, kata dia, kemungkinan besar dilaksanakan di DPRD Lam­ pung dengan pertimbangan masalah keamanan dan mudah dijangkau. “Kalau sudah ada kepastian waktunya insya Allah kami

pakai DPRD. Untuk delapan kabupaten/kota kapasitasnya cukup, kami pakai tarup di depan gedung dan dipasang layar televisi. Sementara undangan dibatasi, kalau 700 sampai 800 orang di dalam muat,” kata Rifki. Untuk lokasi pelantikan, pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan Ketua DPRD Lampung Dedi Aprizal. “Sudah komunikasi dengan Ketua DPRD dan tidak ada masalah. Jadi kalau sudah ada petunjuk kapan pelaksa­ naan pelantikan dari Presi­ den, insya Allah kami pakai DPRD,” ujar Rifki.

Penetapan Pasangan Secara terpisah, DPRD Kota Bandar Lampung mengumum­ kan hasil penetapan pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Bandar Lampung terpi­ lih periode 2016—2021 dalam rapat paripurna istimewa di kantor DPRD setempat, Senin (25/1). Acara itu tidak dihadiri wali kota Bandar Lampung terpilih Herman HN, hanya wakil wali kota Bandar Lam­ pung terpilih Yusuf Kohar dan 41 anggota Dewan. Penetapan pasangan ter­ sebut sesuai Keputusan DPRD Nomor: 1/DPRD-BL/2016 ten­ tang usulan pengesahan pen­ gangkatan calon wali kota dan wakil wali kota Bandar Lampung terpilih periode 2016—2021. (*9/U1) firman@lampungpost.co.id

PKPI Lambar Siap Gabung ke PDIP SITUASI politik di Lampung Barat terus menghangat, se­i ring pemilihan kepala umum daerah (pemilukada) serentak di lima kabupaten di Lampung, yakni Pring­ sewu, Tulangbawang, Tu­ langbawang Barat, Lambar, dan Mesuji, pada 2017. Selain beberapa nama dikabarkan siap maju se­ bagai calon bupati maupun wakil bupati, parpol juga mulai mengarahkan du­ kungan. Salah satunya, Partai Karya Persatuan Indonesia (PKPI) Lambar, yang jauh hari telah menyatakan diri akan bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan men­ dukung pencalonan ketua DPC PDIP Lambar.

”PKPI di Lambar jelas ki­ blatnya ke PDI Perjuangan dan kami siap mendukung Parosil Mabsus sebagai calon bupati. Sebab, beliau me­ mang ketua DPC PDIP Lam­ bar,” kata Ketua PKPI Lam­ bar, Suhaili, di kantor DPRD setempat, Senin (25/1). Suhaili menjelaskan dukungan terhadap Paro­ sil tersebut selain karena memang selama ini PKPI berkoalisi dengan PDIP di Lambar dan telah dua pe­ riode menyukseskan calon bupati yang diusung PDI, sosok Parosil juga dianggap dekat dengan masyarakat dan memiliki komunikasi politik yang baik dengan seluruh partai politik. ”Ma­ kanya dengan tegas saya katakan kiblat PKPI ke PDIP,

calon yang kami dukung Parosil,” ujar dia. Suhaili, yang sebelum­ nya menjadi ketua koalisi pemenangan calon bupati Mukhlis Basri, yang telah dua periode terlibat me­ menangkan calon yang diusung PDIP di Lambar tersebut, mengklaim te ­ lah membentuk sebanyak 4.861 anggota jaringan tim pemenangan yang tersebar di 131 pekon (desa) serta terbagi di 831 pemangku di wilayah Lambar. ”Mereka sudah mulai bek­ erja menyosialisasikan Paro­ sil. Mereka ikut membagi­ kan baliho dan memasang banner. Kami yakin saat tahapan dimulai semua ting­ gal masuk ke masyarakat,” ujar dia. (RIP/U1)

n LAMPUNG POST/SUPRAYOGI

HUT KE-43 PDIP. Ketua DPD PDIP Lampung Sjachroedin ZP saat memotong tumpeng, disaksikan pemenang Pemilukada Metro, Pairin dan Djohan, saat acara HUT ke-43 PDIP dan tasyakuran kemenangan Paidjo di Sekretariat DPC PDIP Kota Metro, Minggu (24/1).

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

HADIRI RAPAT. Wakil Wali Kota Bandar Lampung terpilih, Yusuf Kohar, menghadiri rapat paripurna istimewa dalam rangka pengumuman hasil penetapan pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Bandar Lampung terpilih masa jabatan 2016—2021, di Gedung DPRD Kota Bandar Lampung, Senin (25/1).

3 Nama Mencuat Jelang Pemilukada Pringsewu MESKI pemilukada akan digelar 2017, suara per­ caturan politik sudah mulai menggaung di Pringsewu. Tiga nama calon bupati su­ dah santer diperbincangkan masyarakat meski ketiganya belum terang-terangan me­ nyatakan kepada publik akan maju dalam pesta demokrasi tersebut. Namun, ketiga calon terse­ but dipastikan bakal berkom­ petisi untuk menjadi orang nomor satu di Bumi Jejama Secancanan. Ketiga nama itu ialah Sujadi Sadat (pe­ tahana Bupati Pringsewu), Handitya Narapati (petahana Wakil Bupati), dan Ririn Kuswantari (anggota DPRD Lampung). Selain itu, sejumlah nama

ikut berkompetisi mendam­ pingi sebagai wakil bupati. Yang tengah bermunculan di masyarakat di antaranya M Samsir (Sekkab Lampung Utara), Ilyasa (Ketua DPRD Pringsewu), Heri Iswahyudi (Kepala Dinas Pendidikan Pringsewu), serta Maulana M Lauhudin (Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Pringsewu. Ketua DPC Partai Demokra­ si Indonesia (PDI) Perjuangan Kabupaten Pringsewu Han­ ditya Narapati mengatakan partainya membuka seluasluasnya kader partai PDIP untuk ikut mencalonkan sebagai bupati dan wakil bu­ pati pada Pemilukada 2017. Namun, PDIP lebih meng­ utamakan para kadernya.

“Kalau dari PDIP, calon bupatinya syaratnya mutlak harus kader internal. Siapa pun kader PDIP boleh men­ calonkan diri, termasuk wakil bupatinya. PDIP juga terbuka kepada siapa pun itu yang ingin mendaft­ arkan diri menjadi calon bupati maupun wakilnya,” ujar Handitya Narapati melalui telepon selulernya, Minggu (24/1). Untuk mengusung pasang­ an calon bupati, ia menjelas­ kan PDIP tinggal memerlu­ kan satu partai politik untuk berkoalisasi dan pihaknya mengaku memiliki hubung­ an baik dengan beberapa ketua partai politik (parpol). Saat ditanya apakah akan maju kembali ber­

gandengan dengan Sujadi, Han­ditya akan melihat situ­ asi politik dulu. Jika banyak pendukungnya, pihaknya bakal maju. “Kita belum bisa ngomong, soalnya kami harus lihat situasi dan kon­ disi nanti pas saat sudah ada tahapan,” ujarnya. Di sisi lain Ketua DPC PKB Kabupaten Pringsewu Maulana M Lahudin saat dikonfirmasi mengatakan semua bergantung pada situasi politik ke depan. Semua masih memung­ kinkan karena tahapan pemilukada belum ber­ jalan. Ia menjelaskan PKB masih fokus konsolidasi persiapan musyawarah cabang (muscab) serentak yang ke-2. (ONO/U1)

PAN Bandar Lampung Belum Mufakat DEWAN Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Na­ sional (PAN) Kota Ban­ dar Lampung belum juga menentukan struktur kepengurusan periode 2016—2021. Alasannya belum ter­ c a p a i nya mu syawa r a h mufakat antara empat formatur terpilih dan per­ wakilan Dewan Pimpi­ nan Wilayah (DPW) PAN Provinsi Lampung. Ketua Formatur DPD PAN Kota Bandar Lam­ pung terpilih, Wahyu Les­ mono, belum bisa menye­ butkan siapa yang akan menjadi sekretaris orga­ nisasi partai politik (par­ pol) tersebut. Ia berjanji baru akan memberikan informasi setelah DPW PA N L a mp u n g m e n ge ­

luarkan surat keputusan (SK). “Biar jelas kami tunggu SK-nya dulu. Baru nanti kami umumkan siapa yang bakal jadi sekretaris,” kata Wahyu usai rapat formatur di Sekretariat DPD PAN Kota Bandar Lampung, Sabtu (23/1). Hal senada disampaikan Yusirwan, peraih suara kedua terbanyak kedua saat Musyawarah Daerah (Musda) DPD PAN Kota Bandar Lampung pada 11 Januari lalu. Yusirwan mengatakan belum ada kejelasan mengenai siapa yang akan menjadi se ­ kretaris DPD PAN Bandar Lampung. Sebab, pada rapat formatur tersebut tidak dihadiri perwakil­ an DPW PAN Lampung

sehingga belum meng­ h a s i l k a n m u s yawa r a h mufakat. “Kalau untuk keabsah­ annya, biasanya dihadiri oleh per wakilan DPW. Biasanya yang hadir ada­ lah Sekretaris Umum Pak Iswan. Jadi rapat ke­ marin tidak menghasil­ kan sebuah keputusan,” katanya kepada Lampung Post, Minggu (24/1). Saat ini dia sedang menunggu perintah dari DPW PAN untuk tindak lanjut dari rapat forma­ tur yang mengikuti asas profesional dan keadilan. “Belum ada kata mufakat, belum ada berita acara ke s e p a k at a n b e r s a m a . Saya belum tanda tangan dan belum ada keputusan musyawarah mufakat. Ke­

marin saya hanya tanda tangan daftar hadir. Se­ bagai anggota formatur saya harus koorperatif untuk kemajuan PAN,” ujarnya. Yusirwan juga mengaku tidak jadi masalah jika nan­ ti perintah partai bahwa ia bukan sebagai sekretaris DPD PAN Kota Badar Lam­ pung. Namun yang terpen­ ting, perintah tersebut jelas berasal dari partai, bukan dari orang per orang. “Pada prinsipnya saya patuh dan tunduk kepada perintah partai. Kami ber­ harap hak politik tetap diakomodasi sebagai pe­ menang suara kedua terbe­ sar, tolong ditegakkan asas keadilan. Saya yakin perin­ tah partai itu profesional,” kata dia. (*9/U1)

5 Kader Perebutkan Posisi Ketua Golkar Lampura

MK Tolak 91 Perkara Pemilukada

PEREBUTAN kursi ketua DPD II Partai Golkar (PG) Lampung Utara (Lampura) akan berlangsung se­ngit. Sebab, lima kader ter­ baiknya akan maju pada musyawarah daerah (mus­ da) DPD II yang berlang­ sung 12 Februari nanti. Ketua DPD II PG Lampu­ ra versi Munas Bali Thaib Husein mengatakan keli­ ma kader terbaik itu yakni Ketua Harian DPD II PG Lampura yang juga Wakil Ketua DPRD setempat Ar­ nold Alam, Wakil Ketua DPD II PG Lampura Yamin Tohir, pengurus DPD I PG Lampung yang juga koor­ dinator wilayah Lampura Kartubi, serta Mukhlis dan Erwan Efendi. “Sebelumnya kan sudah ada empat calon kandidat kuat, sekarang muncul

SAMPAI saat ini Mah­ kamah Konstitusi (MK) su­ dah menolak 91 dari 147 permohonan perselisihan hasil (PPH) pemilukada. Ya n g te r a nya r a d a l a h pada persidangan lanjut­ an sesi pertama yang ber­ langsung, kemarin (25/1), terdapat 8 daerah yang permohonannya kembali ditolak MK. Sama seperti 83 daerah yang telah ditolak dalam persidangan sebelumnya, penolakan permohonan untuk kedelapan daerah ini didasari juga karena MK menilai pemohon tidak memiliki kedudu­ kan hukum. Selisih suara antara pemohon dan pasangan calon peraih suara ter­ banyak di delapan permo­ honan tersebut melewati

lagi Kartubi,” ujarnya, di ruang kerja Komisi IV DPRD Lampung, kemarin (25/1). Soal kesiapan pelaksa­ naannya, ia memastikan sudah 90%. Selanjutnya, Thaib kembali menegas­ kan pelaksanaan mus­ da akan menggunakan mekanisme musyawarah mufakat. “Apabila tidak menemukan hasil dari musyawarah mufakat. Nanti akan dilakukan de­ ngan perhitungan voting,” kata dia. Kemudian, ia pun ber­ harap kepada calon yang nantinya terpilih men­jadi ketua harus lebih baik dari pemimpin sebelum­ nya dan kepengurusan­ nya mampu membawa Golkar menjadi lebih baik lagi. (*9/U2)

ambang batas selisih su­ ara yang telah ditentukan dalam Pasal 158 UU No. 8/2015 tentang Pilkada. “Permohonan pemohon tidak memenuhi syarat s e b a g a i m a n a d i te nt u ­ kan dalam Pasal 158 UU Pilkada dan Pasal 6 Pera­ turan MK No. 1—5 Tahun 2016,” ujar Ketua MK Ar­ ief Hidayat dalam sidang pengucapan putusan di gedung MK, Jakarta, ke­ marin (25/1). Adapun kedelepan dae­ rah tersebut ialah Provinsi Kalimantan Utara, Kabu­ paten Supiori, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabu­ paten Ogan Komering, Ka­ bupaten Limapuluh Kota, Kabupaten Kapuashulu, Kabupaten Situbondo, dan Kabupaten Tanati­ dung. (MI/U1)


PARIWARA

“

Sebagai sahabat baru keluarga, Astra Daihatsu Ayla hadir dengan ďŹ tur keamanan dan kenyamanan yang semakin lengkap.


BANDAR LAMPUNG

selasa, 26 januari 2016

LAMPUNG POST

4

Pol PP Biarkan Pedagang Liar di Pasar Tugu Pascapindah ke basemen gedung baru di Pasar Tugu, keuntungan para pedagang menurun drastis. FEBI HERUMANIKA

S

EJUMLAH pedagang Pasar Tugu men­ desak petugas Badan Polisi Pamong Praja (Pol PP) tidak sengaja membi­ arkan kelompok pedagang lainnya yang membandel dan tidak mematuhi per­ aturan sehingga membuat ko n d i s i p a s a r s e m a k i n semrawut. Aktivitas sejumlah peda­ gang liar di Pasar Tugu ke­ beradannya bertentangan dengan Peraturan Daerah (Perda) No. 8 Tahun 2000 tentang larangan berjualan di jalan umum, teras de­ pan pertokoan/pasar, dan halaman parkir kompleks pasar. Ian, salah satu pedagang, mengatakan sudah ada imbauan yang dipasang tentang larangan tersebut. Akan tetapi, Pol PP sengaja diam, bahkan cenderung m e m b i a rk a n p e d a g a n g

tetap berjualan di jalan samping Pasar Tugu. Menurutnya, imbauan yang sudah dikeluarkan Pemerintah Kota Bandar Lampug juga seolah tidak artinya. “Untuk apa ada perda kalau aparatur pe­ negaknya tidak bekerja maksimal? Pol PP jangan diam saja,” kata dia saat ditemui, kemarin. Ian menjelaskan ke ­ beradaan sejumlah peda­ gang di Jalan Hayam Wu­ ruk (depan pasar) memicu kecemburuan pedagang di basemen Pasar Tugu. Sebab, selama masih ada pedagang di pinggir jalan, pembeli enggan masuk ke dalam pasar. Jika me­ mang hal itu diperboleh­ kan, semua pedagang siap berjualan di depan jalan tersebut. “Kalau boleh, kami juga mau. Untuk apa kami di­ suruh masuk, tapi yang lain boleh di sana. Jangan

pilih kasih, harus tegas,” ujarnya. Ian juga mempertanya­ kaan pernyataan Penjabat (Pj) Wali Kota Bandar Lam­ pung Sulpakar yang menya­

Untuk apa ada perda kalau aparatur penegaknya tidak bekerja maksimal. takan persoalan Pasar Tugu sudah beres di media massa. “Buktinya ini masih sem­ rawut. Saya jadi bingung yang beres itu yang mana?” ujarnya.

Sepi Pembeli Pedagang lain menutur­ kan pascapindah ke base­ men gedung baru di Pasar Tug u, ke untung annya menurun drastis. Menu­ rutnya, ketika berdagang di depan, keuntungan bersih yang diperolehnya berkisar Rp100 ribu—Rp200 ribu/ hari.

“Sekarang mah sepi, be­ lum lagi saya harus bayar cicilan lapak Rp15 juta se­ telah pindah ke sini,” ka­ tanya. Menurut pedagang di bagian depan pasar, Ami­ nah, dia mengaku enggan pindah ke lapak yang dise­ diakan PT Prabu Makmur sebelum semua pedagang masuk ke los. “Saya maunya tetap di sini,” kata dia. Sebelumnya, pengembang PT Prabu Makmur berharap Pemkot memperhatikan pengembang yang melaku­ kan pembangunan di pasar tradisonal. “Selesaikan dulu persoalan Pasar Tugu ini, Ngurus pedagang supaya masuk saja susah. Apa fung­ si Pol PP? Mereka kan pe­ negak perda,” ujar Alay. M e n u r u t A l ay, j i k a pengembang telah melaku­ kan pembangunan, harus­ nya Pemkot pergegas men­ gurus pedagang suapaya masuk ke los yang sudah dibangun. (K2) febi@lampungpost.co.id

Pengelolaan Dana Jembatan Timbang Belum Jelas

Lampung Paling Strategis Menjadi Pusat BKSDA

KEMENTERIAN Perhubung­ an (Kemenhub) berencana mengambil alih jembatan timbang yang beroperasi di wilayah Lampung, Novem­ ber mendatang. Meskipun demikian, hingga kini belum ada kejelasan mengenai pen­ gelolaan dana yang didapat­ kan dari sektor tersebut. Kasi UPTD Badan Sistem Operasional Transportasi (BSOT) Dinas Perhubungan Lampung Andi Yamin menga­ takan persoalan teknis terkait pengelolaan pen­dapatan dari jembatan timbang masih akan dibahas terlebih dulu. “Masih akan dibahas, apakah nantinya tetap masuk penda­ patan daerah atau penuh masuk ke pendapatan negara, termasuk juga apakah pe­ gawai yang mengelola nanti­ nya dari Kemenhub atau tetap pegawai dari Dishub Lampung,” kata Andi di kan­ tornya, Senin (25/1). Andi mengatakan ter­ catat ada empat jembatan timbang dikelola Dishub Lampung, yakni di Simpang

PROVINSI Lampung memiliki posisi yang sangat strategis menjadi pusat Balai Konser­ vasi Sumber Daya Alam (BKS­ DA) Wilayah Lampung dan Bengkulu. Selain lokasinya yang berada di gerbang Su­ matera, Sai Bumi Ruwa Jurai juga telah mempunyai tiga lembaga konservasi (LK) serta tempat penyelamatan satwa. “Saya rasa lebih strategis jika kantor pusatnya berkedudu­ kan di Lampung dibanding­ kan Bengkulu,” kata Kepala BKSDA Lampung Subakir, menanggapi adanya rencana Kementerian Kehutanan yang akan menggabungkan BKS­ DA Lampung dan Bengkulu, melalui telepon, Senin (25/1). Menurut Subakir, jika kan­ tor pusat BKSDA tersebut be­ rada di Lampung, selain akan memudahkan koordinasi soal pengawasan peredaran tumbuhan dan satwa liar, juga akan lebih efektif dalam meminimalisasi terjadinya pelanggaran. “Lampung ini pintu gerbangnya Sumatera dan pintu masuk ke Bengku­

Pematang, Mesuji; di Blam­ bangan Umpu, Way Kanan; serta di Way Urang dan Gayam, Lampung Selatan. “Dari empat jembatan tim­ bang itu, PAD-nya sekitar Rp6 miliar tiap tahun dan masuk APBD,” ujarnya. Andi menjelaskan sebe­ lum diambil alih pusat, nantinya bakal dibentuk tim inventarisasi untuk men­ data aset seluruh jembatan timbang. Tim itu terdiri dari Biro Aset dan Perleng­ kapan Pemprov Lampung, Kemenhub, Kemenkeu, Kemendagri, dan Dishub Lampung. Beberapa aset yang didata di antaranya luas tanah, luas kantor, per­ lengkapan kantor, dan aset lainnya seperti CCTV. Pengambilalihan pe ­ ngelolaan jembatan tim­ bang itu, lanjut Andi, sesuai UU Kementerian Perhubun­ gan No. 23/2014. Dengan pe­n galihan tersebut, di­ harapkan aset milik Pem­ prov Lampung itu bisa lebih tertata rapi. (MAN/K1)

lu. Jika ada tangkapan satwa liar di Bakauheni, masa iya mau minta surat angkutnya ke Bengkulu,” kata Subakir. Selain itu, kata Subakir, Lampung sudah memiliki tiga LK, yakni Lembah Hijau, Bumi Kedaton, dan Tambling Nature Wildlife Conservation (TNWC), serta terdapat pusat penyelamatan satwa. “Sedang­ kan di Bengkulu tidak ada.” Pimpinan LK Lembah Hijau M Irwan Nasution mengaku mendukung kantor pusat BKSDA wilayah Lampung— Bengkulu nantinya dipusat­ kan di Sai Bumi Ruwa Jurai. “Kami sangat mendukung itu karena secara kelengka­ pan fasilitas maupun letak geografis, Lampung lebih baik dan strategis,” kata Irwan. Ia menambahkan dari sisi pariwisata, dengan su­ dah disahkannya perda Gunung Krakatau seba­ gai ikon pariwisata, hal ini juga sangat mendukung jika nantinya kantor pusat BKSDA berkedudukan di Lampung. (YAR/K2)

Wiyadi Gerah Lembaganya Tidak Proaktif Soal Bukit KETUA DPRD Bandar Lam­ pung Wiyadi gerah dengan sikap kurang proaktif dari jajaran Komisi III dan Komisi I yang belum melakukan pe­ manggilan terhadap pengem­ bang perumahan Emeral Hills. Padahal, diduga kuat pengembang telah melaku­ kan pengerukan Bukit Um­ bul yang menyebabkan ter­ jadinya banjir lumpur.

Wiyadi meminta komi­ si-komisi terkait segera mengecek pembangunan lokasi perumahan Emeral Hills yang berada di Jalan RE Martadinata, Telukbetung Timur. “Memangnya Komisi III belum melakukan pemang­ gilan? Kalau belum langsung saja ke Ketua Komisi I, suruh dia segera melakukan pe­ manggilan,” kata Wiyadi di

kantornya, Senin (25/1). Ia meminta Komisi I dan Komisi III bisa proaktif dan mempertanyakan pembangu­ nan perumahan Emeral Hills. Jika memang ada kejanggalan, ia meminta untuk segera direkomendasikan kepada Pemkot Bandar Lampung agar perumahan itu ditutup. Ketua Komisi I DPRD Ban­ dar Lampung Dendi Yuginta

mengaku siap mengikuti in­ struksi ketua Dewan untuk memanggil pengembang pe­ rumahan Emeral Hills dan dinas terkait. “Besok kami kumpulkan data, membuat surat pembanggilan jika di lapangan nantinya ditemu­ kan kejanggalan. Dua atau tiga hari ini kami panggil, yang jelas minggu ini,” kata Dendi. (EBI/K1)

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

KANOPI JEMBATAN RUSAK. Pejalan kaki berjalan di atas jembatan penyeberangan Jalan Kartini, Bandar Lampung, Senin (25/1). Kanopi fasilitas umum ini kondisinya sudah banyak yang rusak.

DPRD Target Rampungkan 16 Raperda DPRD Kota Bandar Lampung menargetkan dapat meram­ pungkan 16 rancangan per­ aturan daerah (raperda) menjadi peraturan daerah (perda) pada tahun ini. Anggota Komisi I DPRD Bandar Lampung, Handri Kurniawan, mengatakan dari total 16 raperda, ada dua di antaranya yang sudah me­ masuki tahap final dan siap disahkan menjadi perda. Keduanya yakni Raperda tentang Lembaga Pember­ dayaan Masyarakat dan Perlindungan anak. “Dua raperda ini terlambat di­

sahkan karena pemba­ hasannya sudah mepet di akhir tahun lalu. Kemung­ kinan, bulan depan sudah bisa disahkan jadi perda,” kata Handri, di ruang ker­ janya, Senin (25/1). Mengenai 14 raperda lainnya, lanjut Handri, akan segara dilakukan pembahasan dan ditarget­ kan dapat disahkan men­ jadi perda pada tahun ini. “Untuk usulan 14 raperda lainnya, dua minggu yang lalu sudah dikerjakan dan harus selesai tahun ini.” Sementara itu, Ketua

DPRD Bandar Lampung Wiyadi mengatakan salah satu raperda yang akan diselesaikan tahun ini yaitu tentang kawasan tanpa rokok. Politikus PDIP ini menilai peraturan tersebut penting untuk disahkan menjadi perda untuk meningkat­ kan kesadaran masyarakat tentang bahaya merokok di sembarang tempat. Perda Kawasan tanpa Rokok itu rencananya diberlakukan di antaranya di kantor pemerintahan dan sekolah. (EBI/K1)

Gubernur Setuju Hibahkan VIP Bandara GUBERNUR Lampung M Ridho Ficardo menyetujui untuk menghibahkan ge­ dung VIP Bandara Radin Inten II kepada Kementerian Perhubungan. Kebijakan itu dilakukan guna mendukung perluasan pembangun­an terminal bandara. Asisten II Bidang Ekono­ mi dan Pembangunan Pem­ prov Lampung Adeham mengatakan meskipun berdiri di atas lahan ban­ dara, gedung VIP tersebut merupakan bangunan aset milik Pemprov Lampung. Ia mengaku Gubernur su­ dah menyetujui jika lahan tersebut dihibahkan agar bisa dibangun sekaligus de­ ngan pembangunan terminal bandara yang rencananya akan dibuat tiga tingkat. “Tapi Gubernur baru setuju secara lisan. Nanti segera kami buat­ kan suratnya ke Kemenhub terkait hibah bangunan itu,”

M.Ridho Ficardo Gubernur L:ampung ujar Adeham, di ruang ker­ janya, Senin (25/1). Ia menjelaskan pemban­ gunan perluasan terminal bandara dan perpanjangan landasan pacu rencananya mulai dikerjakan awal Fe­ bruari 2016. Kemenhub juga akan membangun konek­ tivitas antara bandara dan stasiun kereta api. “Karena enggak jauh de­ ngan jalur kereta di depan bandara. Jadi, nanti orang yang mau ke bandara bisa

lewat jalur kereta. Nanti dibuatkan flyover dari sta­ siun menuju ke bandara dan itu sudah disetujui Pak Menteri,” kata Adeham. Diberitakan sebelumnya, Menteri Perhubungan Ig­ nasius Jonan mengisyarat­ kan VIP Room Gubernur dibongkar agar serasi den­ gan pengembangan Ban­ dara Raden Inten II yang akan menjadi tiga tingkat. “Seharusnya VIP room juga di dalam, bukan di luar. Coba nanti minta dibo­ ngkar,” Kata Jonan, saat meninjau Bandara Raden Intan, Sabtu (9/1). Dengan perluasan bandara, Men­ hub berharap ada pening­ katan kapasitas jumlah penumpang penerbangan Provinsi Lampung seban­ yak tiga kali lipat, yakni dari 1 juta penumpang per tahun menjadi 3 juta penumpang. (MAN/K1)

Polda Evaluasi Putusan Jaksa soal SP3 Tommy

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

PIMPIN SIDANG. Hakim Ketua Akhmad Lakoni (dua kiri) saat memimpin sidang gugatan praperadilan yang diajukan Bos PT HKKB Mintardi Halim (Aming) terhadap Polda Lampung soal penerbitan SP3 Direktur PT WHP Tommy S Sunjoto di PN Tanjungkarang, Senin (25/1).

P O L DA L a mp u n g a k a n melakukan evaluasi dan berkoordinasi dengan tim penyidik soal keputusan jaksa Pengadilan Negeri (PN) Tanjungkarang yang tidak mengesahkan surat perintah penghentian pe­ nyidikan (SP3) Direktur PT Way Halim Permai (WHP) Tommy Sugianto Sanyoto. Tim Advokat Biro Hukum Polda Lampung, yang di­ wakili AKBP I Made Mari Kartika, menjelaskan proses penyidikan yang dilakukan Ditreskrimum Polda Lam­ pung telah sesuai prosedur hukum. Namun, dalam per­ sidangan justru disebutkan

penyidikan telah sampai pada tahap II. Made menegaskan perkara yang melibatkan bos PT WHP itu belum sampai pada tahap II karena masih dalam proses penyidikan. “Perkara itu set­ elah diberikan petunjuk dari jaksa, wajib melengkapinya. Itu artinya belum tahap II dan pengembalian berkas juga atas petunjuk jaksa. Jadi soal SP3 itu dimananya yang dilanggar,” kata Made, usai sidang di PN Tanjungkarang, Senin (25/1). Mengenai putusan jaksa yang tidak mengesahkan SP3 dari Polda Lampung, Made menegaskan akan

berkoordinasi bersama pe­ nyidik guna memgevaluasi putusan dan proses hukum yang dilakukan. Sementara itu, pada sidang praperadilan yang diajukan Direktur PT Hasil Karya Kita Bersama (HKKB) Mintardi Halim alias Am­ ing kepada Polda Lampung soal terbitnya SP3 Tommy, kemarin, hakim tunggal PN Tanjungkarang Akhmad Lakoni mengabulkan gu­ gatan pemohon. Akhmad menilai SP3 terhadap Direk­ tur PT WHP itu tidak sah. Hakim juga menyatakan surat Kajati No.B-4125/N.8.4/ Epp.1/11/2015 tertanggal

18 November 2015 untuk penghentian penyidikan tidak memiliki kekuatan hukum. Kuasa hukum perkara pi­ dana PT WHP Alfa Sidharta Brahmandita sebelumnya mengatakan berbagai buk­ ti, seperti penglepasan hak keperdataan atas tanah bekas HGB No. 38/KD; 39/ KD; 40/KD tanggal 23 Juli 2009 serta adanya transfer pembayaran, jelas menun­ jukkan tidak terpenuhinya unsur penggelapan. Oleh sebab itu, sudah seharus­ nya, penyidikan pidana tehadap kliennya juga di­ hentikan. (*12/K1)


selasa, 26 januari 2016

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

5

Kasus BNIL Bergulir di DPRD Lampung KASUS dugaan pelang­ garan izin yang dilakukan PT Bangun Nusa Indah Lampung (BNIL) terus bergulir. Setelah pansus mendesak penghentian operasional, masalah itu juga menjadi perhatian DPRD Lampung. Bergulirnya kasus BNIL di DPRD Lampung itu setelah Ketua DPRD Tulangbawang Winarti mendatangi Kantor Komisi IV DPRD Provinsi, Senin (25/1). Tujuan keda­ tangannya untuk mewaliki masyarakat mempertanya­ kan status alih fungsi lahan dari sawit menjadi tebu sekaligus tidak adanya izin analisis dampak lingkung­ an (amdal) PT BNIL. “Tujuan kami datang ke sini berkaitan masalah amdal di PT BNIL. Perusa­ haan itu masih beroperasi meskipun tidak memiliki dasar hukum yang jelas. Mereka sudah melanggar Undang-Undang No. 32 Tahun 2009,” kata Winarti, saat di ruangan Komisi IV DPRD Lampung, kemarin. Menurutnya, kasus PT BNIL ini termasuk pelang­ garan serius. Bahkan, DPRD Tulangbawang juga sudah membentuk pan­ sus untuk mengungkap masalah tersebut. Kar­ ena masalah besar dan merugikan masyarakat, pihaknya berkonsultasi dengan DPRD Provinsi. “Kami sebenarnya tidak intervensi, tapi memang amdal ini masalah prinsip dan wajib dimiliki perusa­ haan sebelum beroperasi,” ujarnya. Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Lampung Watoni Nurdin mengatakan setelah

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

ANTISIPASI DBD. Petugas Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung memeriksa jentik nyamuk yang terdapat di bak mandi salah satu rumah di Way Halim, Bandar Lampung, Senin (25/1). Hal tersebut sebagai antisipasi penyebaran nyamuk demam berdarah dengue (DBD).

Polda Panggil Pemasok Pupuk Tersangka sudah mengedarkan pupuk ilegalnya di wilayah Lampung Timur, Tulangbawang, dan Lampung Tengah. DENI ZULNIYADI

P

ENYIDIK Polda Lam­ pung memanggil dua pemasok pupuk ilegal yang berada di Jawa Timur. Mereka bakal diperiksa terkait penangkapan MNA yang dibekuk di Lampung Timur dengan barang bukti 15 ton pupuk. Direktur Reserse Krimi­ nal Khusus Polda Lampung Kombes Dicky Patrianegara, melalui Kasubdit I Krimsus AKBP Yudy Chandra, men­ gatakan surat panggilan telah dilayangkan. Namun, Yudy engggan membeber­ kan identitas keduanya.

”Yang pasti ada kaitannya dengan tersangka MNA, keduanya produsen yang berada di Jawa Timur,” kata Yudy di ruang kerjanya, kemarin. Selain memanggil dua orang tersebut, Yudy me­ ngaku telah memeriksa tiga orang saksi terkait kasus MNA. Ketiganya merupa­ kan karyawan yang bekerja kepada MNA. ”Tiga saksi sudah diperiksa. Saya kira sudah cukup, selanjutnya kami berkoordinasi dengan jaksa,” kata dia. Polda juga akan mengem­ bangkan kasus tersebut. Sebab, tidak menutup ke­

mungkinan ada produsen lain yang terlibat. ”Yang jelas akan kami kembang­ kan ke produsen dan tem­ pat lainnya, baik terkait kasus ini ataupun tidak,” ujarnya.

Yang pasti ada kaitannya dengan tersangka MNA, keduanya produsen yang berada di Jawa Timur. Tersangka MNA, lanjut Yudy, diketahui menge ­ darkan pupuk ilegalnya di wilayah Lampung Timur, Tulangbawang, dan Lam­ pung Tengah. Akibat per­

buatan tersangka, kon­ sumen (petani) mengalami kerugian karena pupuk yang diedarkan tidak me­ menuhi standar mutu dan efektivitas. ”Kalau sesuai harus ada label SNI, ini kan tidak. Ke­ mudian efektivitas, berarti unsur hara, zat kimia harus sesuai, sehingga masyarakat, khususnya petani, tidak dirugikan,” kata dia. Sebelumnya, Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Lampung menyita 15 ton pupuk NKCL Ma­ kota, pupuk Makota Sawit, dan pupuk NPK Phoska, serta 450 kilogram urea bersubsidi dari sebuah toko distributor di Desa Sri­ bhawono, Kecamatan Ban­ darsribhawono, Kabupaten

Lampung Timur. P e n g u n g k a p a n k a su s tersebut berawal dari in­ formasi masyarakat serta lapor­a n polisi LP A/37/ I/2016/LPG/SPKT, tanggal 12 Januari 2016. Saat dilakukan pengecekan di toko (gudang) tersangka ditemukan puluh­ an ton pupuk yang tidak se­ suai dengan unsur hara dan tidak memiliki dokumen. Tersangka berinisial MNA, pemilik toko pupuk di Desa Sribhawono tersebut, di­ jerat pasal berlapis. Pasal 60 Ayat (1) dan Ayat (2) huruf f UU No. 12 Tahun 1992, serta Pasal 6 Ayat (1) huruf d UU Darurat No. 7 Tahun 1955 tentang Tindak Pidana Ekonomi. (K2)

Pemkot akan Pasang Portal di Empat Flyover PEMKOT Bandar Lampung akan memasang portal di empat jalan layang (flyover). Pemasangan itu untuk mencegah truk bertonase besar melintasi ruas jalan tersebut. “Tahun ini Dinas Per­ hubungan akan memasang portal di empat ruas jalan layang di ibu kota Provinsi Lampung ini,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandar Lampung I Kadek Sumarta, kemarin. Ia menyebutkan pemasan­ gan palang jalan itu bersifat permanen atau tidak bisa dibongkar-pasang. Pembua­ tan portal itu akan bekerja sama dengan Dinas PU Kota Banadar Lampung. “Selain pembuatan palang, juga akan dibuat penunjuk arah jalan dan Menara Siger,” katanya. Menurutnya, dengan dibuatkannya portal itu, hanya kendaraan pribadi dan angkutan barang berto­ nase kecil yang bisa melintasi jalan layang tersebut. Selain untuk menanggapi permintaan masyarakat, ia

deni@lampungpost.co.id

Ciptakan Jamu tanpa Izin, Dendi Terancam 15 Tahun DENDI Albar (32) hanya tertunduk di hadapan Ma­ jelis Hakim dan jaksa di Pengadilan Negeri Tan­ jungkarang, Senin (25/1). Warga Perumahan Nunyai, Kelurahan Rajabasa, Ban­ dar Lampung, itu didakwa membuat dan mengedar­ kan jamu tanpa izin. Atas pelanggaran itu, ter­ dakwa diandam hukuman pidana penjara selama 15 Tahun. “Perbuatan ter­ dakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 jo Pasal 106 Ayat (1) UU RI No. 36/2009 ten­ tang Kesehatan jo Pasal 55 Ayat (1) Ke-1 KUHP jo Pasal 64 Ayat (1) KUHP,” kata jaksa di hadapan Ma­ jelis Hakim yang dipimpin Syamsudin, kemarin. Dalam persidangan, jak­ sa menjelaskan perbuatan terdakwa berawal sejak Oktober 2015. Bermodal ilmu membuat jamu den­ gan pernah bekerja sebagai karyawan pada perusahaan pembuatan jamu tradi­ sional, terdakwa membuka usaha pembuatan jamu tradisional serupa bersama Edi, Tomi, Ardi, dan Mia, dan istri dari Tomi. Temanteman terdakwa tersebut kini masuk daftar pencar­ ian orang (DPO). “Terdakwa bersama re­ kannya mempersiapkan peralatan pembuatan jamu berupa alat untuk mema­ sak jamu berupa gentong, botol kosong, tutup botol,

dan pembungkus tutup botol. Alat pengisi gas CO2, alat pemasang tutup botol, kertas lebel merek jamu, kertas cukai, dan lem,” kata jaksa. Ke mudian te r dakwa membeli bahan yang di­ gunakan untuk membuat jamu antara lain jahe, kapu­ laga, cabai jawa, bunga rosale, gula batu, aroma jamu, pewarna, mentol, benzoat, dan sitrun ditumbuk sam­ pai halus dan dimasukkan ke panci stainless berisi air dan direbus hingga akh­ irnya menjadi jamu. Dalam proses pembuatan jamu tradisional terse ­ but, terdakwa memiliki tugas mengawasi dan men­ gelola selama pembuatan, sedang­k an Edi sebaga i pemberi modal, Tomi per­ acik dan memasak jamu, Ardi bertugas mengisi gas CO2 ke dalam botol, dan Mia mengisi air jamu ke dalam botol. Setelah selesai, kemasan jamu ditempel merek Putri Sakti, Cap 2 Singa, Madu K l a n gc e n g , d a n Tawo n Klangceng. Namun, terdak­ wa bersama empat rekan­ nya itu melakukan proses pembuatan jamu tanpa mendapatkan izin edar dari BBPOM Bandar Lampung, sehingga saat melaksanakan proses produksi pembuatan jamu tradisional, terdakwa ditangkap Polresta Bandar Lampung pada 10 Novem­ ber 2015. (*12/K2)

mendapat informasi dari DPRD Tulangbawang, lem­ baganya akan menindak­ lanjuti masalah itu dengan meng-crosscheck kondisi PT BNIL. Pihaknya juga sudah pernah mempertanyakan masalah amdal tersebut kepada perusahaan itu. “Kami menyerahkan se­ penuhnya kepada pansus. Kami juga akan mengecek kondisi sebenarnya. Pe­ negak hukum juga perlu hati-hati dalam menyele­ saikan masalah itu,” kata Watoni, kemarin. Direktur Wahana Ling­ kungan Hidup (Walhi) L a mp u n g H e n d r awa n mengatakan PT BNIL tidak memiliki dokumen am­ dal sehingga pemerintah harus memberikan sanksi tegas berupa pemberhen­ tian operasional atau pen­ cabutan izin usaha. “UU 32 Tahun 2009 tentang Per­ lindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup sudah sangat jelas disebutkan bahwa kegiatan atau usaha yang berdampak terhadap lingkungan wajib memilii amdal. Nah kalau amdal sudah ada, baru perusa­ haan boleh melakukan ak­ tivitas,” kata Hendrawan. Di sisi lain, PT BNIL tetap membantah disebut me­ langgar aturan. Mereka jus­ tru meminta semua pihak menghargai putusan penga­ dilan. “Tidak ada peraturan yang dilanggar PT BNIL, jus­ tru kami selalu mengikuti dan mematuhi peraturan yang ada, yang berkaitan dengan perkebunan,” kata General Manager PT BNIL Yulius Sunaruh, kepada Lampung Post, beberapa waktu lalu. (*9/K2)

n DOK. GATAM

PAMIT. Kepala Seksi Operasi Korem 043/Gatam Mayor Inf M Faisal Nasution menyalami prajurit saat berpamitan di Makorem 043/Gatam, Senin (25/1). Faisal dipromosi menjadi Komandan Batalion 113 Jaya Sakti di Bireun Aceh Utara Kodam Iskandar Muda.

menyebutkan pembuatan palang jalan itu juga dimak­ sudkan untuk memperpan­ jang masa pakai jalan layang karena truk bertonase besar makin sering melintasi jalan layang. “Sudah banyak warga yang mengeluhkannya. Oleh sebab itu, pengerjaan dipas­ tikan akan dilakukan tahun ini,” kata dia. Pembuatan palang di jalan layang sebenarnya sudah di­ wacanakan Pemkot Bandar Lampung sejak awal 2015 lalu, tetapi hingga sekarang tidak ada realisasinya. Jalan layang di Kota Bandar Lampung disebutkan hanya boleh dilalui kendaraan yang bertonase maksimum 5 ton, tetapi belakangan ini makin banyak kendaraan besar yang melintas. Di Kota Bandar Lampung sekarang terdapat empat ruas jalan layang, yakni jalan layang Jalan Sultan Agung-Jalan Ryacudu, Jalan Antasari-Jalan Tirtayasa, Jalan Gajah Mada-Jala Juan­ da, dan Jalan Ki Maja-Jalan Ratu Dibalau. (ANT/K2)

Berkas Korupsi Disdik segera Dilimpahkan KEJAKSAAN Tinggi (Kejati) Lampung sudah selesai me­ nyusun berkas dan surat dakwaan perkara korupsi dana alokasi khusus (DAK) di Dinas Pendidikan Lampung Utara. Berkas korupsi senilai Rp43 miliar tersebut siap dil­ impahkan ke pengadilan. Dengan begitu, tersangka mantan Bendahara Dinas Pendidikan Lampung Utara Syahadat segera berubah status menjadi terdakwa dan segera disidangkan di Pengadilan Tipikor Tanjung­ karang. Kepala Seksi Penerangan

dan Hukum Kejati Lampung Yadi Rachmat menjelaskan pihaknya telah selesai me­ lengkapi berkas dan telah selesai menyusun surat dak­ waan. Menurutnya, berkas terse­ but terlebih dulu akan dia­ jukan kepada Kajati untuk disetujui. “Kami ajukan ke pimpinan dulu, sebelum dilimpahkan ke pengadilan,” ujarnya melalui sambungan telepon, Senin (25/1). Menurutnya, kejaksaan segera melimpahkan ber­ kas tersebut ke Pengadilan Tipikor Tanjungkarang da­

lam waktu dekat. “Mungkin dalam pekan ini akan kami limpahkan agar segera dapat disidangkan,” kata Yadi. Jaksa, kata dia, akan mendakwa Syahadat dengan dua dakwaan. “Tersangka akan kami kenakan Pasal 2 dalam dakwaan primer dan Pasal 3 Ayat (1) UU RI No. 31 Tahun 1999 tentang Pem­ berantasan Tindak Pidana Korupsi dalam dakwaan sekunder,” ujar dia. Seperti diketahui, Korps Adhyaksa Lampung itu masih menunggu berkas perkara lainnya dari dua tersangka,

yaitu Gunawan Fahmi dan Salahudin. Kedua tersangka itu hingga kini masih dalam proses penyidikan di Direk­ torat Kriminal Khusus Polda Lampung. Ditreskrimsus Polda Lam­ pung telah mengirimkan berkas perkara kedua ter­ sangka tersebut, tetapi Ke­ jati mengembalikan berkas tersebut karena dinilai belum lengkap. Selain itu, perkara tersebut melibatkan dua orang lain­ nya, yaitu mantan Kadisdik Lampura Zulkarnaen dan PPK Umar Mukhtar. Zulkar­

nain dan Umar sudah divonis di Pengadilan Tipikor. Kelima tersangka diduga melakukan korupsi secara bersama-sama dalam 128 paket pekerjaan. Ke-120 paket tersebut adalah un­ tuk ­rehabilitasi dan pem­ bangunan baru serta 8 paket pengadaan buku dan alat peraga sekolah. Sebanyak 78 paket di antaranya pemilihan lang­ sung, 1 paket penjualan lang­ sung, dan 49 paket ditender­ kan. Namun, dalam pelak­ sanaan proyeknya, terjadi penyimpangan. (*12/K2)


selasa, 26 januari 2016

ENERGI

LAMPUNG POST

6

Energi Angin Potensial Terangi Pulau Terisolasi Pembangkit listrik tenaga bayu diproyeksikan memfasilitasi masyarakat yang belum menikmati listrik di tempat terpencil. tenaga bayu dan matahari,” ujarnya. EMERINTAH Provinsi Sebab, beberapa tahun lalu, Lampung terus menggali Distamben Lampung telah mem­ potensi energi yang dimi­ berikan bantuan berupa panel liki Lampung. Gubernur Lam­ tenaga surya. “Tapi kan ma­ pung M Ridho Ficardo meng­ tahari tidak setiap hari dan tidak instruksikan Dinas Pertambang­ setiap 24 jam mampu memberi­ an dan Energi (Distamben) kan energi, kalau malam atau Lampung untuk meningkatkan cuaca sedang berawan dan pengelolaan energi angin. mendung tentu tidak maksimal Kepala Distamben Lampung energi yang dihasilkan,” kata Piterdono, melalui Kepala dia. Bidang Migas dan Energi M Maka itu, Pemerintah Provinsi Sapuan, mengatakan potensi Lampung melalui Distamben akan meningkatkan pemanfaatan energi di dua lokasi tersebut. “Kami akan susun studi Karena sistem kelistrikan rencana di Pulau Sebesi, bersifat isolatif atau hanya Lampung Selatan, dan Pulau Pisang, Pesisir digunakan di pulau itu. Barat,” kata Sapuan. energi bayu atau angin sangat Perlunya dibangun pembang­ menjanjikan. “Di Lampung ada kit listrik tenaga bayu atau angin potensi energi angin dan sudah untuk memfasilitasi masyarakat diteliti, cukup bagus potensinya yang masih belum menikmati kemarin di Pulau Pisang, Pesisir listrik. Barat, dan di Pulau Sebesi, Lam­ “Karena sistem kelistrikan pung Selatan,” kata dia di ruang bersifat isolatif atau hanya di­ kerjanya, Selasa (25/1). gunakan di pulau itu. Tapi kami harus dukung dan picu sema­ Studi Perencanaan ngat masyarakat agar mengem­ Saat ini, lanjut dia, pihaknya bangkan pemanfaatan energi masih merancang penyusunan angin,” kata dia. studi perencanaan pembangun­ Untuk Pulau Legundi dan an infrastruktur dan energi Pahawang, ujarnya, memiliki terbarukan. potensi. “Tapi kami fokuskan di “Dan kini kami buat peren­ Pulau Pisang dan Pulau Sebesi canaan tentang energi hybrid. terlebih dahulu,” katanya. (R6) Kami akan kembangkan tenaga hybrid, yaitu kombinasi antara aji@lampungpost.co.id SETIAJI B PAMUNGKAS

P

n MI/ADAM DP

ENERGI ANGIN. Petani menanam bibit pohon jarak pagar di bawah turbin Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Pulau Nusa Penida, Bali, Jumat (9/12/2015). Pemerintah mulai mengembangkan sumber energi terbarukan tenaga angin, salah satunya di Lampung akan dikembangkan di pulau terisolasi, seperti Sebesi.

Data Pengembangan Energi Angin - 2012 Distamben Lampung mengukur empat kabupaten terkait potensi energi anginnya dan didapat kecepatan angin berkisar 2,51 m/s—3,22 m/s 1. Kabupaten Lampung Barat 2. Kabupaten Tanggamus 3. Kabupaten Lampung Selatan 4. Kabupaten Lampung Timur

- 2012 P3T KEBTKE Kementerian ESDM meneliti dan penyusunan peta potensi angin Lampung dengan kecepatan angin berkisar 2,5 m/s—3,5 m/s - 2016 Distamben Lampung menyusun studi kelayakan atau feasibility studies (FS) dan DED pembangkit listrik energi hybrid (energi angin dan energi tenaga surya) di Pulau Sebesi, Lamsel, dan Pulau Pisang, Pesisir Barat. Sumber: Distamben Lampung


BERITA UTAMA

selasa, 26 januari 2016

LAMPUNG POST

7

Pengusiran JAI

di Bangka Bukan Solusi Kami juga sampaikan kepada warga JAI untuk mematuhi ketentuan yang sudah disepakati. WIWIK HASTUTI

W

ACANA pengu­ s i r a n Je m a a h Ahmadiyah In­ donesia (JAI) oleh warga dan Pemerintah Kabupaten Bangka, Bangka Belitung, mengundang reaksi dari Pemerintah Pusat dan lem­ baga penggiat hak asasi manusia (HAM). Bahkan, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengutus dirjen untuk mengada­ kan pertemuan guna men­ cari solusi yang lebih ber­ martabat. “ Ka m i a k a n m e n g ge ­ lar pertemuan kembali besok (26/1), kami minta ada kesepakatan dalam rapat itu. Kami meme ­ diasi ja­n gan sampai ada istilahnya pemda men­ gusir warganya. Pemda seharusnya memberikan p e r l i n d u n g ­a n ( k e p a d a warganya),” kata Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum ­K emendagri Soe­ darmo, Senin (25/1). Meski demikian, ia juga menekankan jika per­ temuan tersebut telah menghasilkan suatu ke ­ sepakatan, warga JAI pun harus mematuhi hasil ke­ sepakatan tersebut. “Kami juga sampaikan kepada warga JAI untuk mematuhi terhadap ketentuan yang sudah disepakati. Kalau

sudah ada kesepakatan harus komit, enggak boleh dilanggar,” ujarnya. Soedarmo membenar­ kan adanya pertemuan pada 14 Desember lalu a nt a r a s e j u m l a h to ko h

Pemda harus merujuk arahan Pusat. masyarakat dan pemerin­ tah kabupaten setempat. Saat itu dibuat kesepakatan yang menyebutkan agar warga JAI da­p at menaati SK Bupati Bangka tertang­ gal 16 November 2010. Jika tidak menaati atau meng­ indahkan poin-poin ke ­ sepakatan tersebut, forum rapat sepakat JAI segera meninggalkan lingkungan Srimenanti. Namun, ia membantah bila isi surat itu tentang pengusiran terhadap warga JAI. “Tidak ada pengusiran. Tapi kalau mereka tidak mengindahkan kesepakatan itu mereka harus mening­ galkan wilayah Srimenanti,” ujar dia. Na mu n , i a m e n g a k u i dalam pertemuan pada 14 Desember lalu tidak ada yang mewakili unsur JAI sehingga pertemuan tersebut tidak mewadahi

dua kelompok. Untuk itu, pertemuan yang digelar besok (26/1) juga untuk mengevaluasi pertemuan sebelumnya.

Merujuk Pusat Secara terpisah, Direktur Eksekutif Human Rights Working Group (HRWG) Rafendi Djamin menjelas­ kan keberadaan JAI tak pernah dilarang oleh Pe­ merintah Pusat. Begitu pula dengan MUI, juga tak pernah mengeluarkan fatwa sesat terhadap Ah­ madiyah di Indonesia. “Pemda harus merujuk arahan Pusat. Enggak bisa desentralisasi seenaknya saja. Ini konstitusi Indone­ sia,” kata dia. Rafendi mengatakan Pemkab Bangka mesti segera mencabut surat pengusiran itu dan segera bergerak melakukan dialog dengan tokoh masyarakat, pemuka agama, serta Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKBU), demi meredakan kehendak massa yang be­ lum paham soal Ahmadi­ yah. Di daerah Kabupaten Bangka sebelumnya ber­ langsung aksi pengusiran terhadap JAI dari daerah Srimenanti oleh sekitar 300 warga. Kejadian tersebut kemudian dimediasi Bupati Bangka Tarmizi dan Kapol­ res. (MI/U2) wiwikhastuti@lampungpost.co.id

n MRF

RIDHO BERBINCANG DENGAN SBY. Gubernur Lampung M Ridho Ficardo berbincang dengan Susilo Bambang Yudhoyono saat menghadiri acara penganugerahan gelar doktor kehormatan yang diterima SBY dari Intitut Teknologi Bandung, di aula barat kampus ITB, Bandung, Jawa Barat, Senin (25/1).

Perpanjangan Izin Ekspor Freeport Belum Ada

Korupsi Kondensat Rugikan Negara Rp35 Triliun

HARI ini (26/1) meru­ pakan batas akhir izin ekspor konsentrat bagi PT Freeport Indonesia (PTFI). Kendati demikian, Menteri Energi dan Sum­ ber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengung­ kapkan pihaknya belum menerima permohonan perpanjangan izin. Sebelumnya, pemer­ intah melalui Kemente­ rian ESDM menetapkan d u a s ya r a t b a g i P T F I bila ingin memperoleh izin ekspor kon­s entrat. Pertama, mengacu pada Peraturan Men­ teri Keuangan (PMK) No. 153 Tahun 2014 tentang Penetapan Barang Ek­ spor yang dikenakan bea

HASIL perhitungan keru­ gian negara (PKN) yang di­ lakukan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait dugaan kasus korupsi pen­ jualan kondensat yang me­ libatkan PT Trans Pasific Petrochemical Indotama, SKK Migas (dulu BP Migas), dan Kementerian ESDM ternyata mencapai 2,7 mil­ iar dolar AS atau setara Rp35 triliun. “Jumat pekan kemarin kami terima dan perkara korupsi itu. Jika merujuk PKN BPK, telah merugi­ kan negara sebesar 2,7 miliar dolar AS atau jika dengan nilai tukar saat ini setara Rp35 triliun,” kata Kepala Subdirektorat Mon­ ey Laundering, Direktorat

keluar dan tarif keluar, ekspor yang dilakukan PTFI dikenai bea keluar sebesar 5%. Sebab, progres pem­ bangunan fasilitas pe ­ n go l a h a n d a n p e mu r ­ nian konsentrat (smelter) PTFI di Gresik, Jawa Timur, masih di bawah 7,5%—30%, yakni baru mencapai 14%. Kedua, PTFI diminta menyetor uang kesanggu­ pan investasi yang bakal dihabiskan untuk pem­ bangunan smelter sebagai jaminan. Adapun uang jaminan kesanggupan in­ vestasi yang wajib disetor PTFI sebagai bagian dari persyaratan, mencapai 530 juta dolar. (MI/U1)

Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri, Komisaris Besar Golkar Pangarso, Senin (25/1). Menurutnya, informasi resmi dari BPK itu mem­ bantu dalam proses per­ ampungan berkas peny­ idikan. Apabila semua data dan barang bukti telah dipegang penyidik, selanjutnya berkas tinggal menunggu waktu untuk dilimpahkan ke Kejaksaan Agung. Ia pun mengakui bila kerugian negara dalam perkara penjualan kon­ densat tersebut terbilang fantastis. Bahkan, nomi­ nalnya pun dianggap me­ lebihi kasus korupsi Bank Century. (MI/U2)


RAGAM

Selasa, 26 JAnuari 2016

LAMPUNG POST

Penggalian Pasir Masih Beroperasi AKTIVITAS penggalian pasir di Lampung Timur masih terjadi meskipun Pemerintah Provinsi Lampung beren­cana akan menurunkan tim untuk melakukan penutup­an. Kondisi ini terjadi di Desa Muliyosari, Kecamatan Pasirsakti, yang lokasinya tidak jauh dari Polsek Pasirsakti dan tepat di belakang SMAN Pasirsakti. Menyikapi kondisi itu, anggota DPRD Lampung Timur, Najamudin, me­ngatakan pemerintah harus komitmen melakukan penutupan guna memperbaiki birokrasi perizinan galian pasir. Sebab, masih banyak galian pasir yang izinnya mati dan bahkan sama sekali tidak memiliki izin. “Kenyataannya sampai sekarang masih ada yang menambang pasir,” kata dia. Menurut dia, akibat penambangan pasir ilegal ini dampak lingkungannya sudah jelas. Selain merusak ekosistem lingkungan, juga merusak kondisi jalan desa yang dilewati mobil-mobil pengangkut pasir dengan kapasitas 30 ton. Dia menegaskan masya­ra­ kat sangat menunggu jan­ji pemerintah yang akan me­ nertibkan galian pasir ilegal tersebut. “Di beberapa media sudah tersebar kalau Pemprov Lampung akan membentuk tim khusus dalam menangani galian pasir ini,” kata Najamudin yang juga tinggal di daerah Pasirsakti. Ketua RT di Dusun Semarang, Desa Muliyosari, Kecamatan Pasirsakti, Toriman, sangat mendukung penutupan tambang pasir dengan alasan jalan desa banyak yang rusak. Ia mencontohkan seperti jalan di Dusun Semarang sepanjang 2 kilometer, yang baru saja di-onderlaag oleh pemerintah, sudah ambles akibat tidak kuatnya menahan beban berat mobil pengangkut pasir. “Di Muliyosari galian milik perusahaan masih berope­ rasi, bahkan menggunakan alat berat,” kata dia. Pemantauan Lampung Post, Jumat (22/1), empat orang melakukan penyedotan pasir dengan menggunakan mesin diesel, mere­ka mengaku ha­ nya buruh sedot. (GUS/O2)

BURAS

Ternyata Gafatar itu Mesianisme!

n LAMPUNG POST/AGUS SUSANTO

TAMBANG PASIR MASIH BEROPERASI. Buruh menyedot pasir di salah satu tambang pasir di Desa Muliyosari, Kecamatan Pasirsakti, Lampung Timur, belakang SMAN Pasirsakti, Jumat (22/1).

13 Warga Lampung Eks Gafatar Dipulangkan Berdasarkan informasi dari pusat, masih ada sekitar 189 warga Lampung eks Gafatar yang kini berada di tempat penampungan di Jakarta. FIRMAN LUQMANULHAKIM

S

EBANYAK 13 warga Lampung yang sempat menjadi pengikut Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) di Kalimantan akan dipulangkan pada Selasa (26/1). Pemprov Lampung akan melakukan penjemputan melalui jalur darat di Rumah Penampu­ngan Trauma Center Kementerian Sosial, Bambu Apus, Jakarta Pusat. “Insya Allah, satu atau dua hari ini mereka akan tiba di Lampung. Rencana­nya, mereka akan ditampung terlebih dulu di Asrama Haji atau Dinas Sosial,” kata Kepala Kesbangpol Lampung Irwan S Marpaung di Kantor Gubernur Lampung, Senin (25/1). Ir wan mengaku berdasarkan informasi dari pusat, ada sekitar 189 war­ga

Lampung eks Gafatar kini masih berada di tempat penampungan di Jakarta. Dalam waktu dekat pihaknya menggelar rapat terkait pemulangan seluruh warga Lampung tersebut. “Memang masih banyak. Itu berdasarkan informasi dari pusat. Tapi kan enggak bisa sekaligus kami jemput. Pemulangan akan dilakukan bertahap,” ujarnya. Ia menambahkan bebera­ pa warga Lampung eks Gafatar juga diketahui tidak memiliki tempat tinggal lagi di Lampung. Itu terjadi karena selama bergabung dengan Gafatar, seluruh harta yang mereka miliki sudah dijual. Untuk menangani perma­ salahan itu, Pemprov akan berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota. “Nantinya kami serahkan

kebijakan ini kepada kepala daerah ma­sing-masing untuk mencari so­lusi terbaik. Apakah akan diberi tempat tinggal atau se­perti apa,” kata Irwan.

Nama 13 Warga Lampung yang akan Dipulangkan

1. Pariyah (43) 2. Lasmi Nabila (14) 3. Asih Susanti (29) 4. Anisa Sinta Bella (6) 5. Rika (29) 6. Cinde (2) 7. Zyin Iwan Andrian (9) 8. Fatoni (43) 9. M Yusuf (16) 10. Alfiah(50) 11. Edi Supriyanto (55) 12. Ilham Fauzi (20) 13. Tano (30) Sumber: Kesbangpol Lampung

Dua Alternatif Kepala Dinas Sosial Pro­ vinsi Lampung Satria Alam mengatakan telah mempersiapkan tim penjemput­ an dan akan melibatkan aparat keamanan.

Momentum Si Merah ke Final MOMENTUM tengah berada di pundak Liverpool ketika menjalani 90 menit menuju final Piala Liga di Wembley. Namun, terlebih dahulu mereka harus mempertahankan keunggulan saat kedatangan Stoke City di Anfield, dini hari nanti, pada leg kedua semifinal. Pada pertemuan pertama, 5 Januari lalu, The Reds unggul 1-0 lewat gol Jordon Ibe dalam partai yang dilangsungkan di Britannia Stadium. Dengan kata lain, anak-anak asuh Juergen Klopp itu hanya butuh hasil imbang atau setidaknya tidak kalah dengan kebobolan lebih dari satu gol. Sayangnya, Dejan Lovren dan Martin Skrtel yang belum sembuh dari cedera membuat Klopp masih harus mengandalkan duo Mamadou Sakho dan Kolo Toure di tengah. Mereka terlihat ringkih ketika dihajar Norwich City empat gol meski tim akhirnya menang 5-4 berkat gol injury time Adam Lallana. Gelandang asal Brasil, Lucas Leiva, mengakui lini belakang mereka butuh tampil lebih solid demi melangkah ke Wembley. Namun, kemenangan dramatis atas Norwich juga memunculkan kepercayaan diri tinggi terhadap laga tengah pekan kontra Stoke ini. “Jika kami bisa bertahan lebih baik di bola mati, kami bisa menang mudah. Untungnya, kemenangan ini juga membuat kami percaya bisa melenggang ke Wembley setelah laga akbar tengah pekan ini (di Piala Liga),”

8

Liverpool

Rekor Pertemuan 6 Jan 2016 Piala Liga Stoke 0–1 Liverpool 9 Agu 2015 Liga Primer Stoke 0–1 Liverpool 24 Mei 2015 Liga Primer Stoke 6–1 Liverpool 29 Nov 2014 Liga Primer Liverpool 1–0 Stoke 12 Jan 2014 Liga Primer Stoke 3–5 Liverpool

Lima Laga Terakhir Liverpool 23 Jan 2016 Liga Primer Norwich 4–5 Liverpool 21 Jan 2016 Piala FA Liverpool 3–0 Exeter City 17 Jan 2016 Liga Primer Liverpool 0–1 Man United 14 Jan 2016 Liga Primer Liverpool 3–3 Arsenal 9 Jan 2016 Piala FA Exeter City 2–2 Liverpool

Stoke

Lima Laga Terakhir Stoke 23 Jan 2016 Liga Primer Leicester 3–0 Stoke 17 Jan 2016 Liga Primer Stoke 0–0 Arsenal 14 Jan 2016 Liga Primer Stoke 3–1 Norwich 9 Jan 2016 Piala FA Doncaster Rovers 1–2 Stoke 6 Jan 2015 Piala Liga Stoke 0–1 Liverpool

P e l a tih

Mark Hughes

Jurgen Klopp

Siaran langsung

SCTV, Rabu (27/1), Pukul 02.45 WIB

ujar Leiva. Sebaliknya di kubu Stoke, mere­ ka tengah menyusun kembali mental bermain setelah akhir pekan lalu dipecundangi Leices­ ter City 0-3. Namun, pelatih Mark Hughes masih optimistis bisa

memimpin skuatnya ke final turnamen yang terakhir kali dimenangi klub tersebut pada 1972 silam ini. “Kami harus bermain lebih baik dari sebelumnya, kami harus cepat memulihkan mental,” kata dia. (MI/O1)

Dia juga mengaku telah menyiapkan dua opsi tempat penampungan sementara, yaitu Wisma Haji dan SPN Kemiling. “Tapi, akan coba koordinasi dengan pusat apa petunjuknya. Kalau mau ditampung dulu, kami siap atau langsung diantar pulang ke kabupaten/kota kami siap juga,” ujar Satria. Meskipun demikian, Satria belum mengetahui pasti asal kabupaten/kota ke-13 warga Lampung tersebut. Direktur Intelkam Polda Lampung Kombes Mocham­ mad Rodjak Sulaeli mengatakan dari hasil penyelidikan tim intelijen di Kalimantan, diketahui sebanyak 168 orang akan dievakuasi dari Ketapang, Kalbar, ke Pelabuhan Tanjungmas, Semarang, hari ini. “Dari 168 orang yang akan dipulangkan itu, di antaranya ada warga Lampung,” kata Rodjak, kemarin. (DEN/K1) firman@lampungpost.co.id

Selain Munaslub, Golkar Keluar KMP MUSYAWARAH nasional luar biasa (munaslub) dan reposisi, dari partai oposisi menjadi partai pendukung pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla, menjadi dua poin penting hasil Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar (PG) kubu Aburizal Bakrie (Ical) di Jakarta, Senin (25/1). Munaslub sempat ditolak Dewan Pengurus Daerah (DPD) se-Indonesia dengan alasan legalitas. Namun, Wakil Ketua Umum DPP PG Nurdin Halid mengatakan kisruh dualisme di tubuh PG dapat dianggap sebagai keadaan genting. Oleh karena itu, sesuai instruksi Ketua Umum Ical, munaslub harus di­ selenggarakan sebelum Mei atau Juni 2016. “Munaslub dalam rangka penyelesai­ an konflik dengan mempertimbangkan konsekuensi politik,” kata Nurdin di sela-sela penyelenggaraan Rapimnas di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, kemarin. Terkait keputusan untuk ikut berkar ya bersama pemerintah, Ketua Umum Ical menerangkan partainya hanya kembali kepada doktrin Golkar, yakni pengelola kekuasaan. “Posisi Golkar di dalam konstelasi politik, khususnya posisi dalam pemerintahan Jokowi, akan dikoreksi. Doktrin karya kekaryaan menjadikan kita jagoan dalam berkarya, tetapi menjadi rapuh saat pertengkaran terjadi di internal partai,” ujar Ical saat memberikan pidato di hadapan para ketua umum partai-partai Koalisi Merah Putih (KMP). (MI/U2)

GAFATAR—Ge­ pengikutnya ser a k ­­­a n F a j a r bagai Mesias. Nusantara— Dengan tak dise­ butkan siapa yang membensebenarnya yang tuk komunitas telah mendaulat dengan ribuan dirinya sebawa r g a d a l a m gai Mesias dan sebuah kamp di menarik ribuan Mempawah, KaH. Bambang Eka Wijaya warga sebagai limantan Ba­rat, ternyata meng­­ pengikutnya itu, anut Mesianisme, yakni jangan-jangan tokoh sentral pengikut Mesias. Dalam gerakan atau sang Mesias terminologi Barat, Mesias Gafatar justru lolos dari bisa berarti juru selamat, penggerebekan warga. sedang dalam terminologi Lolosnya sang Mesias Timur sebagai ratu adil. yang mungkin bersama Hal itu diketahui dari para “elite” Gafatar lainnya, dokumen yang ditemukan menjadikan Gafatar sebagai aparat gabungan Polri, TNI, ancaman laten bagi NKRI. dan pemerintah dae­rah yang Karena, dari dokumen lain berhasil masuk ke kamp yang ditemukan, yakni Janji Gafatar di Mempawah pekan Aparat Negeri Karunia Tuan lalu. Salah satu dokumen itu Semesta Alam Nusantara berisi janji pengikut Gafatar yang terdiri dari enam poin, yang terdiri dari tiga poin. memberi isyarat, Gafatar itu 1. Bahwa tidak ada tuan sebuah gerakan membenyang saya patuhi kehendak tuk negeri (negara) sendiri, dan perintahnya selain dengan penguasa dan untuan semesta alam, Tuhan dang-undangnya sendiri. Yang Maha Esa. Poin 1 janji aparat itu ber2. Bahwa Mesias adalah bunyi, Bahwa saya akan pem­bawa risalah tuan semes­ tunduk patuh kepada hukum ta alam untuk menggenapi Tuan Semesta Alam dan unsegala kehendak dan perin- dang-undang yang berlaku tah bagi umat manusia. dalam Negeri Karunia Tuan 3. Di bawah bimbingan Semesta Alam Nusantara. Mesias saya sanggup berkorPoin 2, Bahwa saya sangban harta dan diri saya un- gup berkorban harta dan tuk mewujudkan kehendak diri saya dalam membela dan dan rencana tuan semesta memperjuangkan tegaknya alam yang akan menjadi- Negeri Karunia Tuan Sekan bangsa Nusantara ini mesta Alam Nusantara. menjadi bangsa yang damai Poin 5, Bahwa saya tidak sejahtera. (detiknews, 23/1) akan berkhianat kepada Dari teks janji tersebut Tu­an Semesta Alam dan tampak jelas ciri mesianisme Me­sias serta akan melindu­ Gafatar. Namun sampai ngi segenap aparat Negeri kamp mereka dibubarkan Karunia Tuan Semesta dan para pengikutnya di- Alam Nusantara. Jadi, jelas gerakan apa evakuasi keluar kamp, pihak yang berwajib belum ada se­benarnya Gafatar yang yang menginformasikan ke- me­rekrut pengikut lewat pada masyarakat siapakah gen­dam (sihir) dan hipnotokoh Gafatar yang didaulat sis itu. ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

SIAPA MENGAPA

Pejabat Siaga JABATAN merupakan amanah sehingga apa pun tugas yang dilakukan memang sudah menja­di risiko amanah itu sendiri. Seperti Ke­pala BPBD Lampung Sena Adhi Witarta, yang mengaku tidak canggung saat dia menjadi kepala Badan Penanggulangan Bencana Dae­rah (BPBD) Lampung, dia harus menjadi pejabat siaga. “Saya selalu siaga, Sabtu dan Minggu saja saya masuk n DOK. LAMPUNG POST kantor, ya artinya tidak ada hari libur,” kata Sena, saat ditemui, Senin (25/1). Mantan Kepala Biro Organisasi Pemprov Lampung ini mengatakan tidak canggung karena sudah biasa bekerja di lapangan. “Ya kadang-kadang saya juga menginap di kantor menemani anak buah piket,” kata calon ketua umum IPSI Lampung itu. Sena mengatakan sebagai bentuk kesiapsiagaan bencana, pihaknya juga tidak pernah menunggu bantuan jika memang bisa langsung ditangani sendiri. “Kemarin, pohon tumbang di RRI, ya kalau ada di depan mata begitu langsung kami tangani,” ujar mantan Kadis Pasar Lampura tersebut. (MAN/R6)

WAT-WAT GAWOH

Gaya Ular JIKA jurus dalam silat biasanya meniru gaya hewan berkelahi, seperti burung, harimau, ular dan lainnya. Tapi jika makan meniru gaya ular. Na layau.... nguntal de retini (Nah kacau..... ditelah kalau begitu). Di Brasil, ternyata gaya makan ular itu dilakukan seorang pria yang diunggah di dunia maya. Seperti dilansir metro.co.uk, dalam video yang muncul di LiveLeak, seorang pria terlihat memegang seekor anak ayam. Ia kemudian mengecupnya dan memasukkannya ke dalam mulut. Pria itu lalu terlihat menelannya dan kemudian meminum segelas bir. Terdengar suara orang-orang di sekitarnya yang tertawa senang. Diduga kuat video itu diambil di suatu daerah di Brasil. Hingga kini kebenaran video itu belum terkonfirmasi. Ampun niku mamak bang nguntal anak manuk urik, awas de dikeraini tenaimu. Wat-wat gawoh (Aduh... kok menelan anak ayam, awas perutmu dicakarnya. Ada-ada saja). (MTVN/R6)


selasa, 26 januari 2016

BISNIS KORPORASI

LAMPUNG POST

Bukit Randu Siapkan Paket Imlek Selain menikmati menu nikmat, pengunjung akan menikmati rangkaian acara barongsai, live music, dan doorprize. VERA AGLISA

H

OTEL dan Restoran Bukit Randu telah menyiapkan pe­ rayaan Imlek yang diperi­ ngati Senin (8/2) mendatang. Tidak hanya menyediakan paket dinner, hotel yang ter­ letak di Jalan Kamboja No. 1—2 A Kebonjeruk, Bandar Lampung, ini mengemas beragam kegiatan. Sales and Marketing Ma­ nager Bukit Randu, Raban, mengatakan bagi warga Tionghoa, 2016 adalah tahun Monyet Api. Api menjadi unsur dominan tahun ini. Raban mengemukakan api membawa energi yang be­ sar dan memperkuat tekad untuk orang-orang yang bershio Monyet. “Mereka berusaha untuk menjadi pemenang dan berkeinginan agar prestasi mereka selalui diakui. Pe­ ngakuan prestasi ini mem­ beri mereka kepuasan kerja yang lebih besar dibanding uang,” ujarnya melalui rilis, Senin (25/1). Untuk itu, lanjutnya, Bukit Randu mengemasnya dengan tema Gong Xi–Gong Xi Imlek. Pihaknya telah menyiapkan beragam acara, yakni barong­ sai, live music, dan doorprize yang dimulai pukul 19.00. “Seperti Tahun lalu, Bukit Randu kembali menyajikan

atraksi barongsai yang se­ lalu ditunggu konsumen yang berkunjung ke Bukit Randu,” ujarnya. Dia mengungkapkan Grup Barongsai Suaka Insan akan hadir di tengah tamu yang mengikuti pergelaran ma­ kan malam dengan berba­ gai atraksi tarian Tionghoa. Kemudian Barongsai akan

Seperti Tahun lalu, Bukit Randu kembali menyajikan atraksi Barongsai yang selalu ditunggu konsumen yang berkunjung ke Bukit Randu. mengambil angpau–angpau yang diberikan pengunjung. Dia menambahkan pihaknya juga telah menye­ diakan dua paket dinner di Restoran Suki. Pertama Paket Dinner Family yang terdiri atas paket Dinner Kuring Gong Xi-Gong Xi se­ harga Rp500 ribu/paket/meja. Tersedia menu kuringan antara lain gurame bumbu rujak, udang asam manis, daging sapi balado, ayam goreng kalasan, sapo tahu, mi goreng imlek, sambel cobek, nasi putih, dan mix fruit. Tidak itu saja, terdapat

Asoka Lengkapi Fasilitas Karaoke dan Spa

paket Dinner Shabu Gong Xi–Gong Xi Rp500 ribu/pa­ ket/meja. Menu yang dihi­ dangkan ialah cumi goreng kulit lumpia, pangsit ayam, lumpia ikan, bakso udang goreng, kangkung, sawi putih, poo cay, selada, tahu jepang, ikan salmon, dan mi ikan. Lalu, bakso cumi, bakso ikan, bakso salmon, sandwich tofu, cikua, nasi putih, mix fruit, dan hot tea.

Poin Telkomsel Di sisi lain, Bukit Randu kembali melanjutkan kerja sama dengan Telkomsel untuk memanjakan pe­ langgannya. Hal itu dilaku­ kan berdasar banyaknya pelanggan yang menginap menggunakan tukar poin Telkomsel tahun lalu. “Pada sesi tahun lalu, peng­ guna tukar poin Bukit Randu cukup banyak peminatnya. Pelanggan cukup menukar 10 poin Telkomsel untuk mendapatkan diskon kamar 50% dari harga publish, dari Rp825 ribu menjadi hanya Rp499.125 nett untuk tipe superior,” ujar Raban. Raban mengemukakan promosi berlaku sejak 1 Januari sampai 30 Juni 2016. Tidak hanya diskon kamar, tukar poin Telkomsel juga berlaku untuk pembelian makanan dan minuman di Restoran Tulip Coffee Shop maupun Restoran Suki Bukit Randu. (E2) vera@lampungpost.co.id

9

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

KARAOKE BARU. Manajer Planet Venus Karaoke & Spa, Dahrum (kanan), menunjukkan salah satu ruangan karaoke VIP yang baru beroperasi di Planet Venus Karaoke & Spa lantai V Hotel Asoka, Jalan Pulau Morotai, Bandar Lampung, Senin (25/1).

HID Identifikasi Lima Tren Keamanan Industri HID Global, pemimpin dalam solusi keamanan identitas, mengidentifikasi adanya lima tren keaman­ an di 2016. Presiden dan CEO HID Global Stefan Widing mengatakan iden­ tifikasi tren keamanan itu didasarkan pada pemaha­ man mendalam pelanggan dari berbagai bidang. Perspektif industri yang luas yang dimiliki HID Global, katanya, membawa perusahaan untuk dapat menentukan lima poin penting. Khususnya yang memiliki dampak besar di tahun ini terhadap mana­ jemen identitas dan akses, serta identifikasi warga dan internet of things (IoT). “Kami melihat beberapa perkembangan tren di ta­

hun yang baru, seperti per­ mintaan akan pe­ngalaman pengguna yang lebih mobile-centric dan memuas­ kan. HID Global percaya akan menjadi pendorong utama inovasi teknologi keamanan di tahun 2016,” ujar Stefan Widing, Senin (25/1). Menurut dia, pelanggan menginginkan pengalaman keamanan identitas yang komprehensif untuk peng­ guna yang menjadi dasar terbentuknya solusi yang lebih fleksibel. Hal itu sesuai dalam era baru identitas di­ gital yang saling terhubung dan internet of things. Tren 2016 yang dimiliki HID Global lebih terfokus kepada pengalaman peng­ guna yang lebih mobile dan

terhubung. Lalu perbaikan yang berkelanjutan terkait perlindungan hak pribadi konsumen dan layanan terbaik. Kelima tren tersebut ada­ lah memobilisasi keaman­ an akan menjadikannya lebih luas dan personal. Keamanan akan lebih ter­ fokus kepada pengalaman pengguna dan aman, iden­ titas yang saling terhubung akan lebih efisien. Tren berikutnya, akan ada lebih banyak perhatian pada hak pribadi seiring meningkatnya konektivi­ tas dan mobilisasi. “Tren kelima yakni kebijakan keamanan dan praktik ter­ baik akan sama pentingnya dengan kemajuan teknolo­ gi,” ujarnya.(HES/E1)

ASOKA Luxury Hotel Lampung kembali melengkapi fasilitas hotelnya dengan membuka Planet Venus Karaoke & Spa, mulai Sabtu (23/1). Manajer Planet Venus Karaoke & Spa Dahrum mengemukakan fasilitas tersebut dibuka dalam rangka melengkapi sarana hotel dengan konsep karaoke dan spa family. Selama masa pengenalan, Planet Venus menawarkan pro­ mosi diskon yang dapat dinikmati sampai dengan akhir Januari. Dahrum menguraikan dalam masa promosi, akan diberikan diskon 40% untuk pemesanan ru­ ang karaoke. Kemudian, diskon 25% untuk pemesanan minu­ man. Tersedia 12 ruangan kara­ oke di Planet Venus yang terdiri dari satu ruang VVIP, satu ruang VIP, dan 10 ruang Deluxe. “Kami adalah pencinta otomo­ tif, jadi kami memberikan nama ruangan dengan nama-nama otomotif seperti BMW, Audi, Porsche, Ferrari, Jaguar, Bentley, dan banyak lainnya,” ujarnya saat ditemui, Senin (25/1). Untuk ruangan VVIP, jelas­ nya, dikenakan harga sekitar Rp3 juta—Rp5 juta yang ter­ masuk di dalamnya kamar tidur, minuman, dan camilan. Ruangan tersebut dikonsep un­ tuk keluarga yang ingin mengi­ nap selama sehari sekaligus berkaraoke. “Hanya member khusus yang dapat mengguna­ kan ruangan tersebut,” ujarnya. Lalu, untuk ruangan VIP dikena­ kan tarif Rp200 ribu/jam dengan kapasitas ruangan mencapai 30 orang. Selain itu, untuk ruangan Deluxe dikenakan biaya Rp80 ribu/ jam de­ngan kapasitas ruangan un­ tuk tiga sampai lima orang. (*4/E1)


selasa, 26 januari 2016

bisnis korporasi

LAMPUNG POST

10

Paket Imlek Aston Rp2,8 Juta Paket untuk 10 pax itu terdiri atas berbagai hidangan hisit dan haisom berupa appetizer, sup, main course, dan dessert. ADI SUNARYO

M

EMERIAHKAN pe­ rayaan Imlek, As­ ton Lampung City Hotel meluncurkan promosi menarik untuk memanjakan pelanggan setia. Mengusung tema glorif y your Chinese New Year in The Year of Fire Monkey, Aston menyediakan paket seharga Rp2,888 juta untuk 10 pax per orang. Branch Manager Aston Lam­ pung City Hotel Derry menga­ takan pihaknya menyiapkan paket Imlek berupa Chiatok Menu Package atau Chinese Set Menu Package seharga Rp2.888.000/nett/10 pax. Pelanggan akan mendapat­ kan berbagai hidangan hisit dan haisom berupa appetizer, sup, main course, dan dessert. Selain sambil menikmati hidangan istimewa di Tahun Baru Imlek, pengunjung juga akan disuguh­ kan hiburan live music, barong­ sai, fire dance performance, dan hadiah menarik. “Paket ini dapat dinikmati pada 7 Februari 2016 mulai pu­ kul 19.00—22.00. Ayo, segera pesan paketnya sekarang juga dan jadikan momen Imlek le­ bih berwarna di Hotel Aston,” kata Derry di Aston Lampung

City Hotel, Jalan Gatot Sub­ roto No. 81, Garuntang, Bandar Lampung, Senin (25/1). Selain itu, Hotel Aston juga menawarkan Bussiness Lunch Package dengan harga terjangkau, yakni Rp38.500. “Dengan harga yang murah, pelanggan bisa menikmati santap siang dengan nuansa hotel yang kondusif dan ber­ santai sambil berbincangbincang dengan rekan bisnis atau keluarga,” ujar dia.

Paket ini dapat dinikmati pada 7 Februari 2016 mulai pukul 19.00—22.00. Derry menjelaskan paket makan siang tersebut dapat dinikmati setiap hari dari pu­ kul 11.00 hingga pukul 13.00 di Azalea Restaurant. Tersedia beberapa pilihan menu, se­ perti pindang daging dengan kuah kaldu yang kental. Nasi goreng komplet de­ ngan tambahan telur dan satai serta chicken katsu. “Menu-menu tersebut hanya dapat dinikmati saat makan siang karena menu tersebut

tidak terdapat dalam menu ala carte,” kata dia.

Cheerful Sensation Selain dapat memilih satu dari tiga menu makan siang yang lezat, pelanggan juga akan mendapatkan gratis mi­ numan segar, yakni cheerful sensation. Minuman segar yang diolah dari perpaduan antara nanas dan melon tersebut cocok dinikmati dalam kondisi panas yang menyengat. “Meminum cheerful sensation akan membuat suasana hati yang panas menjadi kem­ bali ceria dan bersemangat melanjutkan pekerjaan yang tertunda di kantor,” kata dia. Tidak hanya itu, Hotel Aston juga memiliki paket makanan khas Lampung, yakni seruit sensation. Terdapat beberapa menu spesial yang dapat dipi­ lih pada paket tersebut, yakni gurame bakar, ayam bakar, maupun cumi bakar yang dibanderol dengan harga hanya Rp50 ribu. Selain itu, pihaknya juga menawarkan diskon spe­ sial sebesar 20% untuk semua menu ala carte. Hal itu dilaku­ kan untuk mengakomodasi pengunjung yang tidak ingin menikmati menu-menu paket dan lebih tertarik menikmati menu ala carte. (E1) adi@lampungpost.co.id

Pengusaha Ritel Yakin Bisnis Tumbuh Lebih Baik PENGUSAHA ritel di Jawa Barat optimistis terjadi per­ tumbuhan bisnis itu pada 2016 seiring berkembangnya usaha ekonomi yang positif. “Adanya paket kebijakan pemerintah, para pelaku retail Jabar cukup optimistis dan menargetkan pertum­ buhan yang lebih baik dari pada 2015,” kata Sekre ­ taris Umum DPD Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Hendri Hendarta di Bandung, Senin (25/1). Menurut Hendri, pertum­ buhan ekonomi yang lebih baik juga berimbas kepada

sektor ritel yang bergantung pada stabilitas ekonomi. Hen­ dri menilai terbitnya kebi­ jakan ekonomi pada semester II-2015 merupakan indikator optimisme pelaku ritel. “Kami memperoleh data yang menunjukkan bahwa pencapaian Desember 2015 lebih baik daripada dengan bulan-bulan sebelumnya dan itu positif di awal tahun ini,” ujarnya. Lebih lanjut ia menyebut­ kan pelaku ritel menetapkan proyeksi pertumbuhan pada 2016. Ia memprediksi per­ tumbuhannya berada pada

level 12% hingga 14%. “Angka itu lebih besar dari­ pada pertumbuhan selama 2015. Rata-rata pertumbuh­ an ritel pada 2015 sebesar satu digit atau tidak melebihi 10%,” kata Hendri. Terkait telah memasu­ ki Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), menurut Hendri, pihaknya berharap peme­rintah meningkatkan keberpihakan pada ritel. Salah satunya berkaitan dengan izin ritel bagi peng­ usaha asal negara ASEAN lain yang ingin berope­rasi di Indonesia. (ANT/E1)

n ANTARA/PRASETYO UTOMO

KINERJA BNI. Direktur Utama BNI Ahmad Baiquni (kanan) berbincang dengan Wakil Dirut BNI Suprajarto saat pemaparan kinerja tahun 2015 di Jakarta, Senin (25/1). Pada 2015, penyaluran kredit perseroan tumbuh Rp326,1 triliun atau naik 17,5% dibandingkan tahun 2014 yang sebesar Rp277,6 triliun.

Penjualan BMW Indonesia Tumbuh 5,7% BMW Group Indonesia men­ catat pertumbuhan pen­ jualan sebesar 5,7% sehingga selama lima tahun berturutturut, perusahaan otomotif tersebut mencatat pertumbu­ han positif di Indonesia. “BMW Group Indonesia kembali mencatat pertum­ buhan penjualan yang kuat pada 2015, meskipun diter­ jang angin perlambatan di pasar otomotif Indone­ sia,” kata Presiden Direktur BMW Group Indonesia Karen Lim, dalam keteran­ gan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (25/1). Berdasarkan data BMW Group Indonesia, dengan rekor penjualan 3.638 unit sepanjang 2015 terdiri atas 2.700 kendaraan BMW, 477 unit Mini, dan 461 unit BMW Premium Selection (kendaraan Mini Next). Pada skala global, lanjutnya, BMW Group mengumum­ kan penjualannya tumbuh konsisten sepanjang tahun, mengantarkan total 2.247.485 kendaraan BMW, Mini, dan Rolls-Royce di seluruh dunia. “Kami menutup tahun dengan pertumbuhan 5,7%. Angka ini mengukuhkan posisi kami sebagai satu-

satunya brand otomotif premium asal Eropa di Indonesia yang secara kon­ sisten mencapai hasil yang positif selama lima tahun terakhir,” kata Karen Lim. Menurut dia, keberhasilan itu menunjukkan BMW dan MINI terus memenangkan hati pelanggan yang kian bertambah. Sebelumnya, Kementerian Perindustrian mendorong industri oto­ motif nasional untuk me­ ningkatkan produksi mobil sedan guna meningkatkan ekspor produk otomotif. Hal itu diungkapkan Dirjen Industri Logam Mesin Alat Transportasi dan Elektronika Kementerian Perindustrian I Gusti Putu Suryawirawan. “Kami harapkan tumbuh­ nya industri sedan, karena permintaan ekspor lebih ban­ yak jenis sedan,” kata Putu menjelang rapat pimpin­an di lingkungan Kemenperin Jakarta, Rabu (6/1). Diketahui, industri oto­ motif di dalam negeri lebih banyak memproduksi mobil jenis multi-purpose vehicle (MPV) ketimbang model lain­ nya, mengingat mobil terse­ but paling banyak dicari kon­ sumen Tanah Air. (ANT/E1)

selintas

Kino Lanjutkan Ekspansi Anorganik PT Kino Indonesia Tbk (Kino) terus melanjutkan rencana ekspansi anorganik perseroan dan ditargetkan rampung tahun ini. Presiden Direktur Kino Indonesia Harry Sanusi mengatakan pihaknya masih terus melakukan penjajakan untuk rencana akuisisi. Selain itu, juga pembentukan perusahaan patungan yang telah dicanangkan perseroan sejak tahun lalu. Saat ini, sebutnya, dua aksi tersebut masih dalam tahap negosiasi. Harry membidik dua aksi tersebut akan rampung pada tahun ini. “Untuk akuisisi perusahaan atau brand serta joint venture, kami alokasikan dana senilai Rp214 miliar,” ujar Harry saat dihubungi pekan lalu. Untuk rencana akuisisi, emiten bersandi saham Kino ini membidik perusahaan lokal yang bergerak di sektor per­ sonal care dan farmasi. Untuk pembentukan perusahaan patungan, sektor yang dibidik yakni industri makanan. Harry menyebut telah ada calon mitra asal Jepang yang masih bernegosiasi dengan perseroan terkait aksi tersebut. (ANT/E1)

Toshiba akan Jual Cip PERUSAHAAN teknologi asal Jepang, Toshiba, berencana menjual unit operasi cip demi memulihkan diri dari skandal 1,3 miliar dolar AS. Tiga sumber yang menolak menyebutkan namanya me­ ngatakan Toshiba telah menerima tawaran dari Bank Pem­ bangunan Jepang yang telah berinvestasi di perusahaan yang beroperasi di bidang semikonduktor Seiko Holdings Corp. Menurut sumber, penjualan bisnis cip tidak termasuk bagian bisnis andalan Toshiba NAND, flash memory. Bisnis cip menangani sistem LSI dan chip diskrit, yang digu­ nakan dalam mobil, peralatan rumah tangga, dan mesin per­ industrian. Operasi bisnis ini merugi 330 miliar yen (2,78 miliar dolar AS) pada tahun anggaran yang berakhir Maret 2015. Juru bicara Toshiba mengatakan perusahaan ini belum membuat keputusan untuk menjual unit operasi cipnya. Sementara itu, juru bicara Bank Pembangunan Jepang menolak berkomentar. Setelah skandal keuangan, Toshiba fokus pada operasi nuklir dan energi lainnya. Lalu bisnis memori penyimpanan, yang berpusat pada cip NAND flash memory yang diguna­ kan di banyak ponsel pintar. (ANT/E1)


selasa, 26 januari 2016

EKONOMI

11

Kenaikan Ekspor Bawang Merah Tekan Impor

Harga Daging Sapi Sulit Kembali Normal HARGA daging sapi berada di kisaran Rp115 ribu—Rp120 ribu/kg, turun dari minggu lalu yang mencapai Rp130 ribu— Rp140 ribu/kg. Namun, Sekretaris Jende­ ral Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Ngadiran menilai meski sudah menunjukkan penurunan, harga daging sapi bakal sulit kembali ke harga normal. Sebelum adanya kebijakan PPN impor sebesar 10% untuk sapi bakalan, harga daging sapi di pasar dijual sebesar Rp95 ribu—Rp100 ribu. “Karena ke­ bijakan yang salah, sulit kem­ bali ke harga normal,” ujarnya, Senin (25/1) Ngadiran berpendapat ke­ bijakan pengenaan PPN im­ por untuk sapi bakalan tidak dipikir matang. Pemerintah dianggap mengeluarkan kebi­ jakan dengan tiba-tiba tanpa analisis yang mendalam. Daging sapi, nilai dia, me­ rupakan kebutuhan pokok masyarakat yang nilainya su­ dah tinggi. Karena itu, penge­ naan PPN impor sebesar 10% dipastikan akan memberatkan masyarakat. “Kalau mau kenaik­ an PPN, semestinya pemerintah kaji dulu ketersediaannya, baik dari sapinya maupun anakan­ nya,” ujar Ngadiran. Dibatalkannya kebijakan itu pun menjadi bukti bahwa pemerintah tidak memikirkan matang-matang kebijakan yang dibuatnya. Dari situ, ia curiga ada yang ikut bermain dalam pembuatan kebijakan itu. “Ini pengambil keputusan main-main. Rakyat dimainkan. Memang pemerintah tidak punya analis yang bagus. Jangan-jangan ini pesanan,” kata Ngadiran. Meski sulit kembali ke harga normal, Ngadiran meminta pe­ merintah turun tangan mena­ ngani harga-harga kebutuhan pokok yang sedang meroket. Harga cabai, bawang merah, dan bawang putih juga sedang tinggi karena belum memasuki masa panen, sementara paso­ kan mulai menipis. “Pemerintah mesti berperan. Kalau enggak bisa (membuat har­ ga normal), pemerintah tidak ada dong,” kata Ngadiran. (MI/E2)

LAMPUNG POST

Kerja sama Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, dan Bulog melakukan pembelian bawang merah secara langsung ke sentra produksi bawang merah. ADI SUNARYO

K

n ANTARA/DEWI FAJRIANI

PEKERJA INFORMAL. Pekerja menyelesaikan bagian dinding bangunan bertingkat, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (25/1). Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan menargetkan akuisisi pekerja sektor informal hingga 1 juta pekerja pada tahun 2016. Hal tersebut karena masih rendahnya angka kepesertaan nonformal saat ini dibanding sektor formal.

BI Nyatakan Masih Ada Pelonggaran Ruang Moneter SETELAH menurunkan suku bunga pada perte­ ngahan Januari ini menjadi 8,25%, Bank Indonesia (BI) memastikan ruang mo­ neter masih terbuka untuk dilonggarkan kembali. Deputi Gubernur BI Per­ ry Warjiyo mengatakan pelonggaran moneter bisa dalam bentuk bank sen­ tral kembali menurunkan suku bunga atau pelong­

garan likuiditas. “Pelonggaran moneter lebih lanjut akan dilakukan setelah assessment menye­ luruh ekonomi domestik dan global,” kata Perry di Jakarta, Senin (25/1). Seperti halnya pada Ok­ tober lalu, BI memprediksi ruang pelonggaran mo­ neter dengan melihat dua faktor eksternal dan do­ mestik, seperti memperhi­

tungkan penurunan suku bunga Fed, dan memper­ hitungkan perkembangan ekonomi Tiongkok. Namun, yang pasti, lanjut Perry, dari sisi domestik saat ini semua elemen dari kebijakan yang sudah di­ lakukan, termasuk stimulus fiskal yang telah diberikan pemerintah, menjadi sinyal kuat bahwa ekonomi telah bangkit kembali. (MTVN/E2)

Pembenahan Logistik Masuk Paket Ekonomi Jilid IX P E M E R I N TA H s e d a n g membahas poin-poin yang akan dimasukkan paket kebijakan ekonomi jilid IX. Namun, belum jelas kapan pemerintah akan mengumumkan paket ke­ bijakan yang diharapkan mendorong laju pereko­ nomian itu. Deputi Kemenko Pereko­ nomian Bidang Koordinasi Perniagaan dan Industri Edy Putra Irawady men­ jelaskan Paket Kebijakan Ekonomi IX ini nantinya mengenai logistik dengan tujuan menggerakkan dan mendorong ekonomi dua

arah antara desa dan kota, serta membantu UKM yang ada di desa memiliki orien­ tasi ekspor. “Misalnya untuk mengambil barang dari desa ke kota harus ada konsolidator. Itu akan ada sinergi BUMN untuk selek­ si buangnya ke luar negeri, eksporlah,” kata Edy, di Jakarta, Senin (25/1). Dia menjelaskan nanti­ nya Menteri BUMN Rini Soe­ marno akan menugaskan anak perusahaannya yang bergerak di bidang logistik dan niaga seperti PT PPI, PT Sarinah, Bandara, dan

Ganareksa untuk bertugas seperti trading house yang memilah barang-barang yang diminati pasar. Hal ini juga dipersiap­ kan dalam rangka me­ nyerang pasar di momen Masyarakat Ekonomi ASE­ AN (MEA). “Produknya selektif, kita menyerang M E A . M i s a l nya b at i k , mebel, atau berdasarkan geografi, misalnya, Garut punya akar wangi, Padang punya gambir, Jambi pu­ nya kopi chain. Nah, me­ reka itu tidak bisa ekspor, karena ekspor disiplin ketat,” kata dia. (MTVN/E2)

EMENTERIAN Per­ tanian (Kementan) mengatakan berdasar data Badan Pusat Statistik (BPS), realisasi ekspor bawang merah Januari—November 2015 sebanyak 8.323 ton atau naik 93% dibandingkan peri­ ode yang sama di 2014. “Dengan adanya pe ­ ningkatan produksi, impor bawang merah pun da­ pat ditekan menjadi 17.429 ton atau turun 74%,” kata Kapusdatin Kementan Su­ wandi, Sabtu (23/1). Menurut dia, prestasi perdagangan bawang m­e ­ rah ini berkat kerja peme­ rintah dan semua pihak da­ lam mengendalikan impor pangan dan mendorong ekspor, sehingga kebijakan ini dapat menghemat de­ visa sekitar Rp299 miliar. Ekspor bawang merah meningkat didorong oleh produksi domestik mening­ kat, sehingga terjadi surplus. Angka prognosis produksi bawang merah 2015 sebe­ sar 1,24 juta ton, meningkat 0,5% dibandingkan 2014 sebesar 1,23 juta ton. Beberapa sentra penyum­ bang produksi nasional di antaranya di Kabupaten Brebes, Nganjuk, Probo­ linggo, Bima, Sumbawa, dan Tapin. Dia menambahkan

sistem tata niaga bawang merah sudah ditata lebih baik, sehingga tidak terjadi gejolak dan disparitas harga di tingkat petani dengan tingkat eceran makin kecil. Hal ini terjadi berkat kerja sama Kementan, Kemen­ terian Perdagangan, dan Bulog melakukan pembe­ lian bawang merah secara langsung ke sentra produksi bawang merah.

Petani bawang sebanyak 904 ribu jiwa pun kini menikmati usahanya. Kemudian, operasi pasar di beberapa wilayah telah berhasil memotong rantai pasokan dari 6—8 rantai menjadi 3—4 membuat har­ ga stabil. “Petani bawang sebanyak 904 ribu jiwa pun kini menikmati usahanya,” ujar Suwandi. Ia menambahkan data sur­ vei ongkos usaha tani (SOUT) BPS pada 2014 menyebut­ kan biaya produksi bawang merah Rp67,2 juta/ha dan penerimaan Rp77,2 juta/ha, yang berarti income petani bawang merah Rp185.642/ bulan/jiwa,” ujar dia. B e r d a s a r d at a S O U T

tersebut, dapat diketahui juga bahwa biaya pokok produksi break-event point Rp6.588/kg, sehingga harga di tingkat petani berkisar Rp7.000—Rp12 ribu/kg. “Secara otomatis petani meraup keuntungan yang memadai,” kata Suwandi. Sekadar diketahui, usaha tani bawang merah sa­ ngat berisiko dan rentan tehadap gangguan iklim maupun serangan hama dan penyakit tanaman.

Potensi Bawang Merah Provinsi Lampung memi­ lik potensi menjadi wilayah penghasil bawang merah. Kepala Bidang Hortikultura Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Provinsi Lampung, Abdul Aziz mengatakan wilayah di Lampung yang cocok untuk tanaman bawang merah seperti Tanggamus, Lampung Selatan, Lampung Tengah, Metro, Lampung Barat, dan Pringsewu. Aziz mengatakan tanaman bawang merah cocok pada kontur lahan tanah berpasir. Selain itu, cuaca dan air di wilayah Lampung sangat mendukung untuk budi daya tanaman bawang merah. “Sebaran wilayah yang co­ cok untuk tanaman bawang merah di Lampung sangat bervariasi dan setiap wilayah memiliki kontur tanah yang berbeda-beda,” kata dia, Senin (25/1). (MTV/E2) adi@lampungpost.co.id

HARGA CABAI MERAH MENINGKAT. Petani memilah cabai usai panen di Pekulo, B anyuwangi, Jawa Timur, Minggu (24/1). Minimnya pasokan cabai merah dari petani, membuat harga terus mengalami peningkatan hingga Rp23 ribu/kg, dari sebelumnya selama dua minggu terakhir hanya Rp10 ribu/kg. n ANTARA/BUDI CANDRA SETYA


OPINI

selasa, 26 januari 2016

LAMPUNG POST

12

Damailah Golkarku, Damailah Negeriku Yuhadi Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Bandar Lampung

M

ENELUSURI sejarah Golongan Karya (Golkar) sama seperti menelusuri lebih dari separuh sejarah perpolitikan di Indonesia, karena Golkar selalu memberi warna kepada setiap pemilihan umum di Indonesia sejak Golkar didirikan. Golkar bermula dari didirikannya Sekretariat Bersama Golongan Karya (Sekber Golkar) pada 20 Oktober 1964 di masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Sekber Golkar didirikan golongan militer, khususnya Perwira Angkatan Darat (seperti Letkol Suhardiman dari SOKSI dan the founding father lainnya yang penulis tidak sebutkan satu per satu) yang terdiri dari berpuluh-puluh organisasi pemuda, wanita, sarjana, buruh, tani, dan nelayan dalam Sekber Golkar. Organisasi-organisasi yang terhimpun dalam Sekber Golkar kemudian dikelompokkan berdasarkan kekaryaannya ke dalam tujuh kelompok induk orga­ nisasi, yaitu Koperasi Serbaguna Gotong Royong (Kosgoro), Sentra Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI), Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR), Organisasi Profesi, Ormas Pertahanan, dan Keamanan (Hankam), Gerakan Karya Rakyat Indonesia (Gakari), dan Gerakan Pembangunan, guna mempersiap serta menghadapi Pemilu 1971. Golongan Karya yang berlambang beringin selalu tampil sebagai pemenang Pemilu mulai dari tahun 1971, 1977, 1982, 1987, 1992, hingga 1997.

Bertahan di Era Reformasi Arus reformasi bergulir ketika Orde Baru jatuh, Golongan Karya sebagai kekuatan sosial politik pendukung Orde Baru ikut terpuruk. Banyak pihak menuntut agar Golkar dibubarkan. Akan tetapi, kader-kader militran Golkar seperti Akbar Tanjung dan kawan-kawan pejuang Golkar lainnya tetap berusaha mempertahankan nilai-nilai luhur yang diperjuangkan selama ini oleh Golkar, yakni tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), mempertahankan Pancasila sebagai ideologi negara, dan melaksanakan UUD 1945 secara konsekuen yang merupakan warisan sejarah yang mempersatukan seluruh tumpah darah Indonesia dari Sabang sampai Merauke dan dari Sangir Talaud hingga Rote Ndao. Kader-kader militan Golkar mendirikan Partai Golong­ an Karya (Partai Golkar) dengan paradigma baru yaitu menjadikannya sebagai partai politik yang sebenarnya dan menjadi partai yang modern dan terbuka.

Golkar pada Masa Lalu

keluar sebagai ketua umum terpilih di tahun itu, Akbar Tanjung tetap mampu membakar semangat perjuangan militansi, dedikasi, dan loyalitas kaderkader Partai Golkar di seluruh Indonesia sampai pelosok Tanah Air dan menjadikan Partai Golkar satu-satunya partai politik (parpol) di Indonesia yang menggunakan metode rekrutmen calon presiden secara konvensi nasional yang disebut dengan Konvensi Nasional Partai Golkar. Metode yang dilakukan Akbar Tanjung dan kawankawan tersebut ternyata efektif untuk memenangkan dan merebut kembali simpati hati rakyat. Ini terbukti pada Pemilu Legislatif 2004 Golkar menjadi pemenang dengan perolehan total 24.480.757 suara atau Militansi Kader Para elite partai berlambang 21,58 % suara sah. Di bawah kepemimpinan Kemudian pada Pemilu 2009, pohon beringin ini Akbar Tanjung dan kawansistem politik serta kepercayaan harus sesegera mungkin kawan, Golkar berubah wujud masyarakat, kultur, dan budaya menjadi Partai Golongan Karya pada waktu itu masih belum melakukan rekonsiliasi berpihak pada Partai Golkar, de­ (Partai Golkar) dan pada saat internal demi merebut ngan penuh perjuangan Partai itu juga citra sebagai Golkar kembali hati rakyat. Golkar akhirnya mampu menembaru langsung disosialisasikan. pati urutan kedua setelah Partai Upaya tersebut ternyata tidaklah sia-sia, Partai Golkar berhasil mempertahankan Demokrat. Setelah kepemimpinan Partai Golkar dipegang Jusuf diri dari serangan eksternal dan krisis citra, inilah yang membuat Akbar Tanjung menjadi ketua umum Kalla periode 2004—2009, dalam Munas Partai Golkar yang digelar di Pekanbaru (Riau), Aburizal Bakrie teryang legendaris. Partai Golkar kemudian ikut dalam Pemilu 1999, pilih sebagai ketua umum dengan menargetkan Partai kompetisi bersama partai-partai baru di era multipartai. Golkar menjadi pemenang Pemilu Legislatif 2014. Pada Pemilu pertama di era reformasi ini walaupun Partai Golkar mendapatkan hujatan, kritikan, bahkan lebih Prahara di Tubuh Partai Dengan keberhasilan-keberhasilan yang diraih ekstrem lagi ingin dibubarkan, dengan kepiawayan Akbar Tanjung selaku ketua umum dalam menakhodai Aburizal Bakrie pada periode sebelumnya, dalam partai, beliau memang pantas mendapatkan acungan Munas Bali Tahun 2014, ARB (sapaan akrab Aburizal jempol karena pola kepemimpinan sosok Akbar Tan- Bakrie) kembali terpilih menjadi ketua umum Partai jung dalam merekatkan semangat perjuangan kader Golkar dengan tekad menyiapkan kader-kader muda di seantero Tanah Air ternyata berhasil mendapatkan partai untuk menjadi pemimpin-pemimpin bangsa yang profesional dan berkarakter. kembali kepercayaan rakyat Indonesia. Akan tetapi, alam rupanya menguji kekuatan ParTerbukti, pada pemilu pertama di era reformasi, Partai Golkar menduduki posisi runner-up setelah tai Golkar, kerimbunan pohon beringin mengalami PDIP. Namun, pada pemilu berikutnya Partai Golkar guncangan. Tidak ada angin, tidak ada hujan, Agung kembali tampil sebagai the winner. Laksono, Yorrys Raweyai, Priyo Budi Santoso, Agun Musyawarah Nasional Partai Golkar pada 2004, Ginandjar Sudarsa, dan kawan-kawan membentuk Akbar Tanjung sebagai pimpinan Partai Golkar masih Presidium Penyelamat Partai. dipercaya untuk memimpin Partai Golkar pada periBukannya bersaing di Munas Bali yang sesuai ode ke-2. Walaupun pada akhirnya Jusuf Kalla yang dengan AD/ART partai, mereka justru menggelar Setelah menjadi Partai Golkar, dilaksanakan Musyawarah Nasional. Akbar Tanjung terpilih sebagai ketua umum pertama Partai Golkar pascareformasi. Ibarat menegakkan benang basah, di tengah hujatan dan cacian terhadap Golkar sampai adanya gerakan ekstrem yang melakukan pembakaran kantor Golkar oleh pihak-pihak yang tidak menginginkan partai berlambang pohon beringin ini hidup, Akbar Tanjung beserta seluruh jajaran pengurus dan aktivis Partai Golkar terus berusaha dan berjuang menakhodai Partai Golkar dalam menghadapi pemilihan umum pertama pada era reformasi di 1999.

Munas tandingan di Ancol, sehingga menimbulkan prahara dalam tubuh Partai Golkar walaupun dalam perjalanannya para tokoh pendiri Presidium Penyelamat Partai tersebut seperti Yorrys Raweyai dan kawan-kawan bergabung kembali pada Partai Golkar di bawah kepemimpinan Aburizal Bakrie dan Idrus Marham. Jika kubu Agung Laksono dan kawan-kawan menyadari bahwa sesungguhnya menurut AD/ART Partai Golkar, Munas yang sah adalah hasil Munas Bali, prahara dalam tubuh partai tidak akan pernah muncul.

Dirindukan Rakyat Partai Golkar tidak semestinya mengalami kisruh yang begitu pelik. Kisruh yang berkepanjangan me­ nguras banyak tenaga, materi, dan pikiran para kader. Partai Golkar terlihat semakin terdistorsi akibat ego para elite partai. Kader-kader yang oportunis merupakan akar penyebab kisruh dalam tubuh partai. Diperuncing dengan kondisi para elite yang memiliki kepentingan untuk kelompoknya masing-masing. Kembali ke khitah dan mengedepankan kepenting­ an yang lebih besar merupakan sebuah keniscayaan untuk mengembalikan kejayaan Partai Golkar. Kerinduan rakyat Indonesia akan Partai Golkar bisa terobati jika kebersamaan, kekompakan, dan kesatuan dikedepankan oleh pihak-pihak pemangku kebijakan dalam partai. Pasca-putusan Mahkamah Agung yang memenangkan gugatan Aburizal Bakrie dan kawan-kawan, MA mencabut surat keputusan (SK) Agung Laksono (hasil Munas Ancol). Sebagai warga negara Indonesia yang baik, selayaknya Agung Laksono dan kawan-kawan harus mengakui hukum sebagai panglima di Republik Indonesia tercinta ini. Kubu Agung Laksono seharusnya menerima dan menaati putusan MA tersebut. Sikap legawa kubu Agung Laksono adalah sebuah keniscayaan dalam menyikapi kisruh internal partai. Para elite partai berlambang pohon beringin ini harus sesegera mungkin melakukan rekonsiliasi internal demi merebut kembali hati rakyat. Kita mesti kerja keras, kerja cerdas, bersatu padu untuk merebut kembali hati rakyat demi membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Mari, Bung, rebut kembali kejayaan Partai Golkar!” n

Urgensi Revisi UU Terorisme Agus Riewanto Pengajar Fakultas Hukum dan Program Pascasarjana Ilmu Hukum UNS Surakarta

K

EJAHATAN terorisme di negeri ini tak jera dan terus berulang. Kasus teror di Jalan MH Thamrin, Jakarta, beberapa waktu lalu seharusnya menyadarkan publik untuk merajut aneka upaya untuk melawan sekaligus mencegah tindakan teror yang sangat membahayakan perikemanusiaan. Salah satu pangkal masalah sulitnya melawan sekaligus mencegah terorisme ialah tak cukup tersedianya perangkat undang-undang (UU) yang komprehensif untuk payung hukum bagi aparat negara (polisi, BNPT, TNI, BIN, dan kejaksaan) untuk mendeteksi dini potensi tindakan teror sebagai upaya pencegahan. Sesungguhnya, pasca-Bom Bali 2002, Indonesia telah membuat UU No. 15 Tahun 2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme (UU Terorisme). Namun, UU itu telah usang dan tak cukup mampu secara ampuh untuk menekan berkembangnya terorisme karena terdapat sejumlah kelemahan. Itulah sebabnya UU itu perlu direvisi dalam waktu yang relatif singkat agar lebih adaptif terhadap problem kekinian untuk dapat digunakan sebagai payung hukum melawan sekaligus mencegah berkembangnya terorisme. Menurut Louise Richardson (2006), dalam What Terrorists Want: Understanding the Terrorist Threat, strategi kontraterorisme yang efektif tidak hanya terbatas pada pemberantasan teroris, tetapi juga pencegahan tindak terorisme, salah satunya melalui pembuatan UU Antiterorisme.

PARTISIPASI OPINI

Terdapat beberapa hal yang terkait de­ ngan kebijakan pilihan hukum (legal po­ licy), yang akan digunakan di masa depan untuk pencegahan dan melawan tindakan teror yang perlu diakomodasi ke dalam revisi terhadap UU No. 15 Tahun 2003 tentang Penanggulangan Terorisme ini.

Teroris sebagai Makar Pertama, salah satu kelemahan UU itu ialah tiadanya pemidanaan terhadap perbuatan makar atau aktivitas sosial-politik individu atau organisasi masyarakat yang mendukung tindak pidana terorisme. Misalnya saja, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mencatat sepanjang 2014—2015, sebanyak 149 orang Indonesia sudah kembali dari Suriah, markas besar Negara Islam di Irak dan Suriah (NIIS/IS). Bahkan, beberapa waktu yang lalu PBNU telah menyatakan terdapat 800 WNI yang tergabung dengan IS di Suriah (Media Indonesia, 18/1). Namun, pemerintah tak mampu berbuat apa-apa terkait dengan banyaknya jumlah WNI yang tergabung dengan IS dan terhadap lalu lintas WNI yang berpotensi mendukung IS itu karena tak memiliki payung hukum untuk melakukan tindakan pencegahan apalagi WNI tersebut telah berada luar negeri (Suriah). Setiap individu yang mendukung dan bergabung dengan IS seharusnya dapat dikualifikasikan sebagai tindak pidana makar. Sejauh ini pengertian makar masih sangat restriktif (sempit) hanya merujuk pada Pasal 139a-193c

KUHP, di saat makar hanya diartikan sebatas pada kegiatan mendirikan negara dalam negara. Kendati IS belum dapat dikategorikan sebagai negara, IS memiliki cita-cita menjadi sebuah imperium setara negara. Karena itu, tindakan individu dan ormas yang menyokong IS dapat dikategorikan sebagai kejahatan makar secara ekstensif (luas) yang sanksi pidananya maksimal, yaitu pidana mati sebagai upaya menciptakan efek jera (ultimatum remidium).

Hasutan Kebencian Kedua, kelemahan mendasar dari UU Terorisme itu ialah tak mampu menjerat individu, ormas, atau kelompok kepentingan berbasis ideologi tertentu yang berpotensi melakukan perbuatan penyebaran kebencian dan permusuhan (hate of speech), bahkan potensi menghasut kelompok-kelompok tertentu untuk melakukan tindakan permusuhan karena perbedaan ideologi, etnik, agama, dan ras tertentu, melalui media sosial, video, pamflet, ceramah umum, pidato, bahkan aneka bentuk publikasi dalam bentuk buku, jurnal, atau newsletter. Sudah waktunya pula aparat negara menjerat tindakan penyebaran kebencian dan permusuhan itu sebagai manifestasi potensi teror kendati harus mengharmonisasikan dengan merevisi UU No. 9 Tahun 1998 tentang Kemerdekaan Menyatakan Pendapat. Begitu pula perlu merevisi UU No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik yang merupakan payung hukum bagi perlindungan akses

untuk berpendapat melalui media sosial dan elektronik. Ketiga, terkait dengan teknis penyidikan terhadap kasus kejahatan teror, kelemahan mendasar UU Terorisme itu ialah terlalu singkatnya proses pemeriksaan yang hanya tujuh hari, perlu diperpanjang menjadi 30 hari agar proses penyidikan dan pembuktian oleh polisi dapat dilakukan secara cermat. Pendeknya waktu itu telah mempersulit aparat kepolisian untuk mengumpulkan alat bukti permulaan, mengonfirmasi, dan mencocokkan data keterlibatan para terduga dengan keterangan yang berasal dari luar negeri. Lebih dari itu, UU Terorisme perlu direvisi untuk dapat memperluas cara memperoleh alat bukti permulaan tindakan teror. Misalnya, data yang berasal dari laporan intelijen terkait dengan masalah keamanan nasional dari berbagi berbagai intelijen, seperti Kemendagri, Kemenlu, Kemenhan, Polri, TNI, dan BIN agar dapat digunakan menjadi bukti dalam persidangan perkara terorisme kendati harus dilakukan uji kebenaran sebelum dijadikan sebagai alat bukti. Keempat, kelemahan lain dari UU Te­ rorisme yang memerlukan revisi ialah ketiadaannya mekanisme dan prosedur yang cukup jelas tentang upaya deradika­ lisasi teroris yang telah tertangkap atau individu yang terduga berpikir dan bertindak radikal. UU Terorisme baru perlu mengatur mekanisme penilaian untuk terpidana terorisme serta penindakan bagi terpidana yang telah berlaku kooperatif dan yang masih radikal.

Hal itu penting dalam rangka koordinasi melakukan supervisi antarlembaga terkait dengan program deradikalisasi tersebut, seperti BNPT, Polri, Kemenag, Kemensos, dan Kemendikbud yang selama ini terkesan tak saling sinkron dalam merencanakan dan melaksanakan program deradika­lisasi.

Memperkuat Intelijen Kelima, kelemahan yang tak dapat dimungkiri dari UU Terorisme itu sehingga perlu dilakukan revisi ialah terkait dengan masih belum optimalnya penguatan kapasitas dan kewenangan lembaga-lembaga intelijen yang berada di sejumlah kementerian, seperti di Kemendagri, TNI, BIN, Polri, dan kejaksaan untuk memiliki otoritas kuat dalam koordinasi, supervisi, dan saling menyokong data untuk pencegahan tindakan teror di Tanah Air. Ada kesan masingmasing bekerja dengan cara sendiri-sendiri dan dengan parameter sendiri-sendiri. UU Terorisme yang baru harus memberi kewenangan luas bagi aparat intelijen walaupun bukan berarti penindakan berada di tangan intelijen. Penindakan terorisme tetap berada pada ranah aparat hukum, yakni kepolisian, tetapi intelijen negara perlu diperkuat dengan kapasitas besar, misalnya dapat memantau percakap­an pribadi melalui media sosial terhadap para terduga teror. Bahkan, harus dapat meng­ akses dengan mudah aneka kegiatan dan mengontrol lalu lintas transfer dana-dana uang haram yang diduga akan digunakan untuk merancang tindakan teror. n

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id dan redaksilampost@yahoo.com dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur: Usman Kansong. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Kepala Divisi Radio: Iwan Marliansyah. Asisten Kepala Divisi: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Umar Bakti, Sri Agustina. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

Redaktur: Muharram Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Vera Aglisa, Wiwik Hastutii.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Dian Wahyu Kusuma, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Iyar Jarkasih, Ricky P. Marly, Susilowati, Wandi Barboy.

Staf Khusus Biro Daerah: M. Natsir (Koordinator).

Liputan Bandar Lampung: Adi Sunaryo, Deni Zulniyadi, Febi Herumanika, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, M Umarudinsyah Mokoagow, Nur Jannah, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin, . Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio SAI-LAMPOST.CO. Redaktur: Isnovan Djamaludin. Asisten Redaktur: Gesa Vitara. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya, Yon Fisoma, Fajar Nafitra. Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Mif Sulaiman, Sudiono, Ahmad Amri.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Business Development: Amiruddin Sormin. Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Account Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


OPINI

selasa, 26 januari 2016 nuansa

LAMPUNG POST PAK DE PAK HO

Memanen Padi Sendiri

U

n LAMPOST/hendrivan

Rinda Mulyani Wartawan Lampung Post

13

BAIDILAH Muchtar menapak pematang sawah de­ngan cu­ kup cepat. Sepertinya ia telah terbiasa melintasi jalan tanah sempit itu, tak sekalipun kaki­nya gamang atau terpeleset. Tanaman padi di sekeliling­ nya sudah menguning. Setibanya di sebuah lapangan kecil yang biasa digu­ nakan petani untuk menumpuk hasil panen sementara, Ubaidilah menu­ runkan setumpuk buku bacaan. Di sana, puluhan anak yang sedari tadi menunggunya langsung me­ nyerbu buku berjudul Max Havelaar karangan Eduard Douwes Dekker de­ngan nama pena Multatuli . Setiap anak memegang satu buku. Pelajar­ an sastra desa pun dimulai. Jauh di pelosok desa Ciseel, Kabupaten Lebak, Jawa Barat, itu anak-anak membaca tokoh dunia. Ubaidilah menjadi semacam pe­ mandu. Anak-anak membaca lembar demi lembar buku secara bergantian, sedangkan Ubaidillah menyelipkan kisah-kisah terkini terutama yang bersinggungan dengan kenyataan anak-anak didiknya. Lewat pembe­ lajaran sastra desa ini, Ubaidilah me­ mahatkan makna-makna perjuangan dan motivasi untuk memerdekakan diri lewat pendidikan. Ubaidilah adalah seorang guru baha­ sa Indonesia di SMP Negeri Satu Atap Sobang, Kecamatan Lebak, Jawa Barat. Awalnya, pada 2009, dari delapan guru PNS yang ditempatkan di sana, hanya tersisa Ubadilah dan tiga rekan­nya yang lain. Setia pada profe­sinya seba­

gai guru bukan tanpa pengorbanan. Ubaidilah harus terpisah jarak dengan istrinya tercinta yang tinggal di Depok, Jawa Barat. Sekali seminggu, dia pu­ lang ke rumah surganya. “Jika hidup tidak dihadapkan pada pilihan-pilihan, semua akan lebih mudah. Tapi, kita harus memi­ lih agar bisa lebih berarti untuk banyak orang,” kata Ubaidilah. Itulah makanya, Ubaidilah tidak mengajukan mutasi ke perkotaan. Wajah-wajah lugu anak-anak di desa itu telah memenjara hatinya. Anak-anak yang jarang tersentuh pengetahuan dan pendidikan tinggi itu membutuhkan orang-orang yang mampu memotivasi mereka untuk maju sehingga tidak terjebak kepada kebiasaan menikah dini. Kondisi ini yang kemudian meng­ gugah Ubaidilah untuk membangun Taman Baca Multatuli. Ungkapan Multatuli yang menyatakan, “Sesuatu yang setengah-setangah tidak akan mengahasilkan apa-apa,” mendorong Ubaidilah menyempurnakan tekad­­ nya. Taman baca itu kini menjadi rumah kedua bagi anak-anak di desa tersebut. Di taman baca itu, anak-anak belajar mewarnai, membaca ragam buku yang menarik, dan belajar menu­ liskan pengalaman masing-masing. Ubaidillah terus berupaya men­ jadikan pembelajaran menyenang­ kan lewat drama dan nonton bareng film-film tentang kemanusiaan. Kisah Ubaidilah ini saya tonton di salah satu televisi swasta pada pro­

gram Lentera Indonesia. Stasiun ini kini menjadi salah pilih­ an saya. Laku Ubaidilah yang inspi­ ratif ini mampu menggugah nurani saya. Kesetiaannya terhadap profesi guru PNS tidak membuat Ubaidilh mengeluh ketika ditempatkan di sekolah pelosok desa. Ketika banyak rekan sesama guru yang menyerah, Ubaidilah justru mencari cara untuk membuat dirinya bermakna. Ubai­ dilah memilih menghidupkan lilin daripada meratapi kegelapan. “Kita akan bersukacita karena me­ motong padi yang kita tanam sendiri”. Ungkapan Multatuli itu telah diresapi sepenuhnya oleh Ubaidilah. Kini, anak-anak didiknya ada yang melan­ jutkan pendidikan ke SMA, kuliah, dan beberapa orang tua mulai tercerahkan untuk menyekolahkan anak-anaknya hingga perguruan tinggi. Ini menjadi refleksi bagi diri saya. Kesetiaan Ubaidilah pada profesi­ nya patut diteladani. Setiap profesi memiliki tantangan tersendiri, ter­ masuk profesi wartawan. Di tengah industri pers yang terus menggurita, wartawan harus setia pada fungsi­ nya, memberikan informasi yang benar, adil, dan berdampak kepada kemaslahatan masyarakat. Seperti yang sudah dinikmati Ubaidillah, saya berharap suatu saat nanti para wartawan di Indonesia bisa memanen padi yang ditanam sendiri. Menjadi pilar keempat yang ikut mencerdaskan dan memajukan bangsa Indonesia. n

SURAT PEMBACA

Peran Pemuda Tangkis Terorisme KINI masyarakat dunia kian terusik oleh gerakan radikal, bahkan umat muslim sendiri. Mereka mengklaim gerakan itu un­ tuk menyiarkan amar makruf nahi munkar, tentu dengan caranya sendiri, yakni siapa yang tak bisa dibina, maka dibinasakan. Sayangnya, cara itu telah mencederai hak asasi orang lain. Menurut KH Ahmad Mustofa Bisri (Gus Mus), konsep amar maruf nahi munkar yang benar yaitu usaha yang dibubuhi dengan kasih sayang, bukan kekerasan. Alasannya sederhana, interaksi dengan cara halus penuh kasih sayang akan ber­ dampak keberhasilan utuh. Logikanya, jika dimarahi oleh orang yang menyayangi­nya, senantiasa akan mendengar dan mema­ tuhinya, begitu juga sebaliknya. Kesimpulannya, konsep amar maruf nahi munkar yang bernuansa kasih sayanglah yang harus digunakan. Di zaman modern, manusia begitu dimudahkan oleh perang­ kat elektronik, strategi mendakwahkan Islam harus dengan cara yang halus. Ingat, Islam merupakan agama yang men­ junjung tinggi nilai toleransi (QS Al-Kafirun: 6). Islam tidak mengajarkan nilai-nilai fa­ natisme atau tribalisme. Jika Islamnya kafah (sempurna), pasti pedoman Islam (keselama­ tan) akan dipegang teguh. Sebab, dakwah atau menyiarkan agama yang benar yaitu dengan cara arif bijaksana (QS An-Nahl: 125). Berdakwah menyeru agama Islam sah-sah saja asal dengan memegang asas perdamaian. Dengan cara itu, Islamisasi mudah dilakukan dengan penuh rida-Nya. Menyoal peran pemuda dalam menangkis teroris, itu pun harus dibubuhi semangat juang keislaman yang benar. Langkah tersebut harus segera dilakukan meng­ingat radikalisasi kian gencar mengancam. Tentu tidak boleh lupa, menghadapi satu musuh dalam benteng lebih sulit daripada menghadapi seribu musuh di luar benteng, sehingga sinergi dan kerja kolektif menang­ kal gerakan radikal perlu digerakkan pula. Bagi bangsa secara umum, pemuda me­ mang menjadi tonggak perjuangan nega­ ra. Namun, di sisi lain, tanpa bimbing­an dan arahan yang tepat, pemuda justru akan menjadi biang kehancuran. Terlepas dari campur tangan pemerin­ tah, pihak sekolah, orang tua, dan tokoh masyarakat/ulama, konsekuensi menjadi kawula muda harus bijaksana. Pemuda harus berperan menangkis gerakan tero­ risme. Ini sebuah keharusan yang tak

dapat ditawar. Wallahualam bissawab Mahfudh Fauzi Mahasiswa Hukum Perdata Islam UIN Walisongo Semarang

Kuatkan Pendidikan Berbasis Karakter TERORISME kini menjadi kata yang se­­ ring dikonsumsi khalayak. Bahkan, itu menjadi perbincangan hangat pascateror bom di Jalan MH Thamrin, Jakarta, (14/1). Seiring berjalanannya waktu, kini teror­ isme menjadi momok yang menakutkan karena ketenangan dan keamanan dalam masyarakat mulai terusik. Efek dari adanya terorisme, masyarakat sudah tidak leluasa lagi dalam beraktivi­ tas, karena jadi sering diingatkan untuk menghindari tempat yang menjadi per­ kumpulan orang dalam jumlah banyak. Bagi kita, tentunya hal seperti tidak ingin secara terus-menerus membayangi apalagi sampai pada akhirnya muncul larangan men­ datangi tempat-tempat ramai demi mencegah terjadi korban yang lebih besar lagi. Hanya satu hal yang bisa dilakukan un­ tuk menangkal dan melawan teror yang kini merajalela, yaitu pendidikan. Namun, perlu diketahui bahwa pendidikan di sini bukan hanya yang berbasis ilmu penge­ tahuan, melainkan juga perlu ditekankan

pendidikan yang berbasis karakter. Hal itulah yang harus dimulai dari anakanak. Hal ini penting karena dapat menjadi­ kan karakter seseorang bertindak dengan baik dan benar. Pendidikan karakter adalah pemberian pandangan mengenai berbagai jenis nilai hidup seperti kejujuran, kecer­ dasan, kepedulian, dan kebaikan. Hal ini ialah pilihan dari tiap-tiap individu yang perlu dikembangkan dan dibina sejak usia dini. Dalam pendidikan karakter ini, setiap manusia belajar untuk memperbaiki kelema­ hannya dan berusaha untuk memunculkan kebiasaan positif yang baru. Karakter harus dibangun dan dikembangkan secara sadar, hari demi hari, dengan melalui suatu proses. Kita mungkin bingung melihat yang menjadi otak dan pelaku terorisme ini bukan orang biasa saja, melainkan orangorang yang sudah selayaknya diperhitung­ kan karena berpendidikan. Orang-orang seperti itu pada dasarnya hebat dalam aspek kognitif, tetapi minus afektif. Oleh karena itu, pendidikan karakter penting dalam membina dan membimbing mereka dalam rangka untuk melengkapi pe­ menuhan aspek afektif tersebut. Pendidikan karakter sekiranya dapat menjadi salah satu solusi bangsa ini di tengah arus degradasi moral yang kian menggerogoti masyarakat. Yakobus Kristianto Mat Mahasiswa FH Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Pelabuhan Bakauheni masih dijaga ketat.

Semoga terorisnya enggak lewat jalan lain, Pak Ho.

Pojok

n FERIAL

Dokumen Gafatar ditemukan di Lampung Tengah. Bisa jadi yang tersembunyi masih banyak. n Pemerintah harus bentuk tim pengawas buku PAUD. Bukan cuma PAUD, semua buku pelajaran di setiap jenjang.

Banyak Begal di Lampura

Yth. Kapolda Lampung. Banyaknya begal di Gunungsugih karena narkoba sebagai pemicu utama. Tolong sikat habis supaya Lampung tidak dicap kota begal. Terima kasih. 085608662xxx

Bubarkan Judi Biliar

Kepada Kapolsek Gedongtataan. Tolong bubarkan perjudian biliar di Desa Sukabanjar Blok IV. Sudah meresahkan warga sampai tengah malam. Infonya dibeking aparat kepolisian. Kami menunggu tindakan Kapolsek. 082306846xxx

Perjuangkan Jalan Kami

Yth. Bupati Lampung Timur terpilih. Selamat atas kemenangan­nya. Selanjutnya kami minta untuk diperjuang­ kan perbaikan jalan provinsi dan kecamatan Purbolinggo. Terima kasih. Selamat berjuang dan selamat bertugas. Budi, Purbolinggo, Lamtim 08972202xxx

Tidak Taat Aturan

Armada Puspa Jaya tidak taat aturan. Harga BBM turun, pemerin­ tah juga menurunkan tarif angkutan 5%, namun PO Puspa Jaya AC jurusan Rajabasa—Kotabumi masih menarik ongkos dengan tarif lama Rp23 ribu. Kami masyarakat berharap Kadishub Lampung untuk menegur armada PO Puspa Jaya agar menurunkan tarif. 081369902xxx

Buat Gorong-gorong Layak

Jalan lintas Sumatera di Desa BKR (Simpang Propau) ada kali gorong-gorong sangat kecil dan rusak. Saat hujan air banjir merendam padi, palawija, dan kolam ikan warga. Hal tersebut cukup lama terjadi dan meresahkan. Kepada pihak terkait, mohon perhatian dan bantuannya untuk membesarkan/ membuat jembatan kali tersebut. Terima kasih Lampost. 085279939xxx

Ke Mana Pegawai BPP?

Kantor BPP Kotaagung Timur tidak pernah ditunggu pe­ gawainya. Kantor dibuka, tapi tidak ada orang. Kami petani yang butuh informasi tidak ada tempat bertanya. Mohon ditindaklanjuti petugas yang berwenang. Terima kasih. 082183520xxx


Selasa, 26 Januari 2016

HUMANIORA

“Semua pemateri merupakan mahasiswa Teknokrat yang telah menguasai bahkan menjuarai berbagai kompetisi, baik nasional maupun internasional,” kata Mahathir dalam sambutannya. Dia berharap dengan pengetahuan dan pemahanan tentang perkembangan teknologi informasi dan komuikasi ini, para pelajar bisa termotivasi untuk mempelajari dan menguasai berbagai keterampilan bidang IT. “Jadi komputer tidak hanya digunakan sebagai media untuk mengetik, membuat grafis dan lainlain. Akan tetapi lebih dari itu, salah satunya untuk mendesain robot,” ujarnya. Bahkan, lewat IT para pelajar tidak lagi bergantung kepada guru dan buku, tapi bisa mengakses pengetahuan dari internet lewat smartphone. Selain itu, para pelajar bisa belajar online dengan guru-guru dari mancanegara lewat internet. “Karena itu tidak heran, kalau sekarang ini, pelajar-pelajar sekarang lebih pintar dibandingkan gurunya,” kata dia. (NUR/S1)

Mahasiswa miskin yang lolos SBMPTN diminta menyertakan data berupa foto rumah dan slip gaji orang tua. Nur Jannah

K

n LAMPUNG POST/IKHSAN

BERI SAMBUTAN. Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Teknokrat Mahathir Muhammad memberikan sambutan saat membuka seminar bertajuk Dengan IT Meraih Masa Depan Gemilang. Kegiatan yang diikuti ratusan pelajar se-Lampung itu berlangsung di aula kampus Teknokrat, Senin (25/1).

SMTI Dorong Siswa Giat Berwirausaha

n LAMPUNG POST/UMAR W

SEMINAR WIRAUSAHA. Sekolah Menengah Teknik Industri (SMTI) Bandar Lampung menggelar seminar kewirausahaan yang bertema Siswa juga bisa jadi pengusaha, Senin (25/1), di aula sekolah. Kegiatan ini diikuti seluruh siswa mulai kelas X hingga kelas XII SMTI.

14

Unila Siapkan Tim Survei Mahasiswa Miskin

Teknokrat Edukasi Pelajar Tentang IT PERGURUAN Tinggi Teknokrat mengedukasi pelajar SMA/SMK se-Lampung tentang perkembangan dan penerapan teknologi dan informasi di era global lewat seminar bertajuk Dengan IT meraih masa depan gemilang. Kegiatan yang diikuti ratusan pelajar se-Lampung ini berlangsung di aula kampus Teknokrat, Senin (25/1). Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Teknokrat Mahathir Muhammad mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian Teknokrat kepda masyarakat dengan mentransfer keilmuan di bidang teknologi dan informasi. Seminar ini membedah inovasi-inovasi teknologi terkini yang merupakan karya mahasiswa Teknokrat. Di antaranya, yaitu Image Processing dan Pemrograman yang disampaikan Dwi Randy dan Fery Saputra (UKM Programming). Selanjutnya Creative Animation for Entertainment disampaikan Digdo Jati Nugroho dan Aga Arsari (UKM Animasi dan Multimedia), serta Robot Drone dan Roket oleh Gilang Febrianto dan Meliza (UKM Robotik).

LAMPUNG POST

SEKOLAH Menengah Teknik Industri (SMTI) Bandar Lampung menggelar seminar kewirausahaan yang bertema Siswa juga bisa jadi pengusaha, Senin (25/1), di aula sekolah. Kegiatan ini diikuti seluruh siswa mulai kelas X—XII SMTI. Ketua penyelenggara seminar kewirausahaan, Hery Sevriadi AS, mengatakan seminar ini dalam rangka memotivasi para siswa lebih giat dalam berwirausaha meskipun masih pelajar. “Mengasah jiwa dan ket-

erampilan wirausaha itu tidak harus menunggu lulus, sekarang pun kalian sudah harus berlatih sehingga nanti setelah lulus bisa merintis usaha yang lebih besar,” kata Hery, kemarin. Dia menjelaskan lulusan SMTI ini disiapkan untuk menjadi tenaga terampil yang siap kerja di dunia industri. Namun, tidak menutup kemungkinan juga bagi lulusan yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi sesuai dengan basic ilmu yang sudah

dipelajari di sekolah. “Selain itu, para lulusan SMTI ini juga disiapkan untuk menjadi wirausahawan.” Apalagi, lanjutnya, Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) sudah masuk. Mau tidak mau para pelajar dan pemuda Lampung umumnya harus disiap kan menjadi tenaga-tenaga terampil. Untuk itu, dalam seminar kewirausahaan kemarin, pihak SMTI mengundang pembicara Wulan Ayodia, yang merupakan seorang pegusaha sekaligus penulis buku Siswa Juga Bisa Jadi Pengusaha. Wulan tidak hanya memberi motivasi kepada para siswa, tapi juga membagi ilmu cara merintis usaha sehingga bisa menjadi seorang pengusaha sukses. Hery mengatakan SMTI sudah memiliki home care industry yang diberi merek Helau. (WIR/S1)

EBIJAKAN Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek dan Dikti) Muhammad Nasir mengembalikan uang pendaftaran seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) mahasiswa miskin direspons cepat oleh Panitia Lokal Universitas Lampung (Unila). Humas Panitia Lokal SNMPTN-SBMPTN Unila Komarudin mengatakan pihaknya akan membentuk tim khusus untuk memverifikasi dan turun langsung ke lapangan mengecek kebenaran data mahasiswa miskin yang lolos SBMPTN nanti. “Setelah pengumuman SBMPTN nanti, kami akan menurunkan tim mengecek langsung ke rumah mahasiswa miskin tersebut,” kata Komar, Senin (25/1). Menurut dia, mahasiswa miskin yang lolos SBMPTN bisa membawa bukti berupa foto rumah, slip gaji orang tua, dan bagi PNS menyertakan NIP kepegawaian. “Pernah kejadian tahun lalu, mengaku dari keluarga tidak mampu, tetapi begitu dicek dari NIP orang tuanya pejabat eselon,“ kata dosen Fakultas Teknik itu. Menurut Komar, setelah dilakukan validasi data keterangan miskin dari para siswa yang bersangkutan, barulah pihaknya mengembalikan uang pendaftaran SBMPTN sebesar Rp200 ribu sesuai ketentuan dari Menristek dan Dikti.

Segera Isi PDSS Ia juga mengimbau sekolah-sekolah di Lampung untuk segera mengisi

pangkalan data sekolah dan siswa (PDSS). Menurut dia, hingga kemarin baru tercatat 500 peserta yang mengisi PDSS. Sebagian besar siswa yang terdata di PDSS berasal dari sekolahsekolah yang baru meluluskan siswa angkatan pertamanya. “Jadi sekolah-sekolah yang sudah lama berdiri malah masih jarang mengisi data PDSS-nya,“ ujarnya. Menurut Komar, dari 500 peserta yang sudah mengisi data PDSS tersebut, belum ada yang memilih Unila. “Pengisian data ini hingga 20 Februari, tapi kami mengimbau sekolah untuk segera mencicil mengisi PDSS. Kalau waktunya sudah mepet, server tidak kuat menampung dan error sehingga dikhawatirkan malah siswa yang bersangkutan tidak lulus,“ kata dia. Sementara itu, hingga kemarin IAIN Raden Intan Lampung masih menunggu jadwal ujian masuk perguruan tinggi Islam negeri (UMPTN) dan ujian mandiri (UM) dari Kementerian Agama. Wakil Rektor I Bidang Akademik IAIN Raden Intan Lampung Syamsuri Ali mengatakan hingga kemarin pihaknya belum mendapat petunjuk teknis dan jadwal UMPTN dan UM untuk IAIN. Namun, dia menjelaskan tahun ini kuota mahasiswa baru IAIN meningkat dibandingkan tahun lalu, yaitu dari 4.321 menjadi 4.600 untuk 24 program studi yang tersebar di empat fakultas. “Kemungkinan pendaftaran akan dimulai pada Februari,” katanya. (S1) nurjannah@lampungpost.co.id


humaniora

Selasa, 26 Januari 2016

LAMPUNG POST

15

BRG Berisi Empat Kedeputian KEPALA Badan Restorasi Gambut (BRG) Nazir Foead menyatakan tim inti dari lembaganya nanti bakal terdiri atas empat kedeputian dan satu sekretariat. Saat ini nama-nama bakal calon yang akan mengisi posisi itu sudah semakin mengerucut dan siap diajukan ke Presiden. “Menurut perpres, tim inti saya ini harus dengan persetujuan Presiden,” ujar Nazir, Minggu (24/1). Setelah terbentuk, lanjut Nazir, para deputi itu akan menunjuk tim masingmasing dan tim itu akan berjalan cukup dengan persetujuan dari kepala BRG. Setiap tim akan ditugasi untuk membuat rencana kerja masing-masing. Sementara itu, Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) MR Karliansyah mengingatkan BRG akan memiliki tim

pengarah dari birokrat. Di antaranya dari Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan, Planologi, dan Produksi Hutan Lestari yang berasal dari Kementerian LHK, Dirjen Sumber Daya Air dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Dirjen Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri, serta Deputi Pengembangan Regional Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). “Nanti kerja mereka akan kami selaraskan dengan program-program kementerian terkait,” ujar Karliansyah. Masih terkait gambut, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) akan melakukan gugatan hukum terhadap 18 perusahaan yang diduga menjadi penyebab kebakaran hutan dan lahan di lima kabupaten di Jambi. (MI/O2)

SAMPAH DI PANTAI WISATA Pengunjung bermain di pantai di antara sampah kayu yang berserakan di Desa Syiah Kuala, Banda Aceh, Minggu (24/1). Sampah kayu tersebut mengganggu kenyamanan pengunjung dan keindahan pantai.

n ANTARA/AMPELSA

Tiga Saudara Meninggal karena DBD Curah hujan sangat tinggi menimbulkan banyak genangan air di berbagai tempat. RICKY MARLY

P

n ANTARA/FIQMAN SUNANDAR

CAGAR ALAM TINOMBALA. Seekor monyet hitam sulawesi ( Macaca tonkeana) berada di pepohonan di Cagar Alam Tinombala, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Minggu (24/1). Kawasan Cagar Alam Tinombala memiliki beberapa jenis fauna endemik, di antaranya Macaca tonkeana.

ADA musim hujan, wabah demam berdarah dengue (DBD) selalu mewabah. Kali ini menelan tiga korban bersaudara, anak pasangan Junaedi dan Maryam. Ketiganya, yakni Muh Rais (15), Asfarani (13), dan Rifki (11), warga Desa Uloe, Kecamatan Dua Boccoe, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Ketiganya meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tenriawaru Watampone, yang dibenarkan oleh Ramli, humas rumah sakit tersebut, Senin (25/1). Menurut Ramli, ketiganya tidak bersamaan masuk rumah sakit. “Mereka masuk secara bergantian, tetapi semuanya menderita DBD.

Saat masuk rumah sakit kondisi mereka sudah parah karena trombosit sangat rendah dan hanya mencapai 60 ribu, sedangkan trombosit normal berkisar 150 ribu,” ujar Ramli. Kasus DBD memang tengah merebak di Bone. Tercatat hingga saat ini ada sekitar 30 pasien yang dirawat di RSUD Tenriawaru Watampone lantaran DBD. Sementara di Makassar, Kepala Dinas Kesehatan Makassar Naisyah T Azikin mengingatkan warga untuk memperhatikan kebersihan lingkungan sekitar rumahnya untuk mencegah berbagai macam penyakit, terutama penyakit malaria dan DBD. “Curah hujan sangat tinggi, menimbulkan banyak genangan air di berbagai tempat. Selokan air,

Jaksel Tertinggi DBD

Jakarta Selatan menjadi wilayah yang memiliki jumlah kasus DBD tertinggi. Berdasar data yang diperoleh dari Sudin Kesehatan Jakarta Selatan sampai dengan 15 Januari lalu, terdapat 16 kasus DBD yang terjadi di wilayah Jakarta Selatan. Kasudin Kesehatan Jakarta Selatan Henny menerangkan dari data kasus DBD Jakarta Selatan, kasus DBD tertinggi ada di wilayah Kecamatan Kebayoran Baru sebanyak 9 kasus. Sembilan kasus ini menyebar di beberapa kelurahan, seperti Rawa Barat 2 kasus, Selong (2), Melawai (2), serta Gandaria Utara, Gunung, dan Pulo masing-masing satu kasus. “Dari data yang ada, DBD paling banyak terjadi di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan,” ujarnya. (MI/S1)

Memasuki puncak musim banjir, masyarakat rentan terkena DBD.

rickymarly@lampungpost.co.id

tempat penampungan barangbarang bekas maupun sampah yang dapat menampung air, berpotensi menjadi awal penularan penyakit malaria dan DBD,” kata dia. Pihak Dinas Kesehatan pun sudah sering menyosialisasikan kepada warga kota untuk mencegah DBD dengan menguras, menutup, mengubur, dan mencegah perkembangan nyamuk malaria dan DBD. “Masih ada warga kurang memperhatikan kesehatan lingkungan, seperti membuang sampah sembarangan, lalu tidak membersihkan lingkungan sekitar, seperti mengubur, menimbun sampah kaleng maupun plastik yang dapat menjadi penampung air,” katanya.


hiburan

Selasa, 26 Januari 2016

1

Harga Daging Sapi Sulit Kembali Normal

HARGA daging sapi sudah menurun. Harganya berada di kisaran Rp115 ribu—Rp120 ribu/kg, turun dari minggu lalu yang mencapai Rp130 ribu—Rp140 ribu/kg. Namun, Sekretaris Jenderal Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Ngadiran, Senin (25/1), menilai meski sudah menunjukkan penurunan, harga daging sapi bakal sulit kembali ke harga normal. Sebelum adanya kebijakan PPN impor sebesar 10% untuk sapi bakalan, harga daging sapi di pasar dijual Rp95 ribu—Rp100 ribu. (EKONOMI)

2

ITB Anugerahkan Doktor Kehormatan kepada SBY

INSTITUT Teknologi Bandung (ITB) menganugerahi Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan gelar kehormatan doctor honoris causa. Penganugerahan itu diberikan langsung Rektor ITB Kadarsah Suryadi dalam sidang terbuka di Aula Barat ITB, Bandung, Jawa Barat, Senin (25/1). Sidang terbuka diawali pidato Rektor ITB Kadarsah Suryadi. Dalam pidatonya, Suryadi menyampaikan keberhasilan SBY selama memimpin Indonesia dalam dua periode yakni 2004—2009 dan 2009—2014. Salah satu keberhasilan SBY yang dinilai ITB yakni adanya lembaga independen KPK. (HUMANIORA)

3

Kusrin Berikan Televisi Rakitannya ke Presiden

KUSRIN mendapat kehormatan luar biasa. Pria lulusan SD yang piawai merakit televisi ini diundang langsung Presiden Jokowi ke Istana Merdeka. Kusrin dan istri, Siti Aminah, tiba di Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, sekitar pukul 10.00, Senin (25/1). Sebuah televisi ukuran 14 inci hasil rakitannya dibawa sebagai oleh-oleh. Presiden Jokowi yang didampingi Menteri Perindustrian Saleh Husein dan Jubir Johan Budi menerima langsung Kusrin dan Siti Aminah. (NASIONAL)

16

LAMPUNG POST

Afgan Pukau Pelajar Lampung Selama lebih dari satu jam, Afgan melepaskan kerinduan para Afganisme Lampung dengan mendendangkan 11 hitnya. RINDA MULYANI

P

ENAMPILAN Afgan Syahreza di Balai Krakatau, Bandar Lampung, Sabtu (23/1), memukau ribuan pelajar Lampung. Konser Afgan ini diselenggarakan SMA Alkautsar yang disponsori Permen Relaxa. Afgan tampil selama satu jam membawakan 11 lagu-lagu hitnya. Di lagu pembuka, Afgan menyanyikan Pesan Cinta. Usai intro berupa instrumen alat musik perkusi, tiba-tiba Afgan muncul dari belakang panggung setengah berlari sambil menyanyikan lirik Pesan Cinta. “Merah pipi ini saat ku lihat dirinya. Mungkinkah ini yang dinamakan cinta…” suara lembut Afgan menggema di gedung Balai Krakatau, disambut antusias para Afganisme. Usai lagu pertama, dia menyempatkan menyapa dan berinteraksi

dengan penonton yang didominasi pelajar Alkautsar. “Terima kasih, saya bangga dengan siswa-siswa Alkautsar. Seminggu lalu ada ngetag saya di Instragram foto Afgan Will Be Here. Ih, niat banget nih sekolah, hebat! Terima kasih,” ujar penyanyi pria paling ngetop SCTV Music Award 2015 ini. Suasana semakin heboh ketika Afgan mengajak penonton untuk ikut bernyanyi bersama saat membawakan lagu Dia Dia Dia. Afgan menutup penampilannya dengan Knock Me Out yang pernah mengantarkannya meraih Awards Kis FM Jakarta sebagai lagu pria paling Damn Good pada 2015. Ketua OSIS SMA Alkautsar yang juga Ketua Penyelenggara Konser Afgan, Farid Arafi, mengatakan konser ini merupakan puncak dari ajang Alkautsar Multiselection Student Event (AMUSE) VI yang dilaksanakan selama tiga hari Kamis—Sabtu (21—23/1). “Pada hari Kamis dan Jumat digelar 25 cabang perlombaan bagi pelajar dan peserta umum se-Lampung yang mencapai 3.126 peserta,” kata Farid. (O2) rindamulyani@lampungpost.co.id n MI

Ketika Syahrini-Krisdayanti Satu Panggung HUBUNGAN Syahrini dan Krisdayanti sempat dikabarkan renggang beberapa tahun lalu ketika pelantun Aku Tak Biasa itu sempat dekat dengan Anang Hermansyah, suami KD. Beruntung hal itu pun tidak berlangsung lama. Bahkan, kini keduanya terlihat akrab satu sama lain. Bukan hanya saling tegur sapa, hubungan Krisdayanti dan Syahrini sudah seperti teman dekat. Seperti yang terlihat dari sejumlah posting-an yang diunggah KD melalui akun Instagram-nya. Istri Raul Lemos itu mendapat kesempatan untuk bernyanyi satu panggung dengan Syahrini. Perasaan antusias pun tidak dapat mereka sembunyikan lagi. KD malahan mengaku tidak pernah bisa berhenti bercanda setiap kali berjumpa dengan Syahrini. “Kalau nyanyi sama @princessyahrini, susah mau serius, malah ngelawak terus,” tulisnya di keterangan foto, dikutip dari liputan6.com. Saking akrabnya, Krisdayanti pun mengunggah empat foto lain dirinya bersama wanita yang dikenal dengan jargon Syantik tersebut. “Duet hempas melengos sama si manja @ princessyahrini,” ujarnya. Keakraban yang terjalin antara keduanya pun tidak hanya sekalidua kali. Beberapa bulan lalu, Syahrini pernah memuji kecantikan KD saat mereka bertemu di sebuah acara resepsi pernikahan salah seorang teman.

Atau di waktu Syahrini menghadiri konser KD dan menghadiahi ibu empat anak itu sebuket bunga yang indah sambil ikut menyanyikan lagu Menghitung Hari yang tengah dilantunkan saat itu. (INT/S1)

n MI


SEPAK BOLA

selasa, 26 januari 2016

LAMPUNG POST

17

Real Madrid Harus Realistis Performa Real Madrid saat menghadapi Real Betis sangat jauh berbeda dibandingkan saat menang di dua laga sebelumnya. MUHARRAM CANDRA LUGINA

B

ULAN madu manis Real Madrid dengan pelatih anyar Zinedine Zidane akhirnya usai, Senin (25/1) dini hari WIB. Setelah menang di dua laga perdana dengan mencetak lima gol, Zizou tak mampu membawa pulang poin penuh dari Estadio Benito Villamarin ketika hanya imbang 1-1 dengan Real Betis. Hasil ini seperti antiklimaks dari penampilan yang ditunjukkan Los Blancos dalam laga kontra Deportivo la Coruna dan Sporting Gijon. Apalagi, Betis sebelumnya tak pernah menang dalam 10 partai La Liga, bahkan gagal menemukan jala lawan dalam tujuh partai terakhir. Meski kalah segalanya dari Madrid, skuat Juan Merino itu justru mampu unggul lebih dulu lewat tendangan voli Alvaro Cejudo saat kick-off baru berlalu tujuh menit. Sejak saat itu, Madrid memang mendominasi dengan 64 persen penguasaan bola, tapi mereka baru bisa membalas pada menit ke-71 lewat sepak­ an Karim Benzema. Kesulitan menembus gawang lawan itu pun menjadi pertanyaan besar atas

konsistensi Madrid yang merupakan tim tersubur La Liga. Hingga pekan ke-21 ini, CR7 dkk sudah mencetak 58 gol, unggul enam bola dari Barcelona yang dimotori trio MSN. Tambahan satu angka ini tak cukup menguntit duo pemuncak klasemen sementara Barcelona dan Atletico Madrid yang meninggalkan Merengues dengan empat angka. Barca bahkan bisa mem-

Kami menciptakan banyak peluang. Normalnya, itu sudah cukup untuk membawa kami memang, tapi nyatanya tidak. perlebar gap karena memiliki satu laga simpanan dan ini membuat Pepe realistis soal peluang juara. “Memang belum mustahil, tapi langkah kami semakin sulit dan (titel juara) makin jauh dari jangkauan kami,” ujarnya. Berbeda dengan anak asuhnya itu, Zidane masih optimistis gelar yang dijanjikannya di awal masa jabatan

Pemain Juventus Jangan Besar Kepala RENTETAN hasil bagus sedang didapat Juventus di Liga Italia Seri A 2015—2016. Terbaru, skuat asuhan Massimiliano Allegri itu meraih kemenangan ke-11 beruntun usai mengalahkan AS Roma 1-0 lewat gol tunggal Paulo Dybala pada pekan ke-21 di Juventus Stadium, Senin (25/1) dini hari WIB. Meski semringah dengan catatan impresif itu, gelandang Paul Pogba mengingatkan rekan-rekannya agar tidak lupa diri. Sebab, pen­ capaian itu bakal sia-sia andai tidak juara pada akhir musim. “Kami disebut sebagai tim Seri B yang tidak bermain sepak bola pada awal kompetisi. Kami sudah membaik sekarang. Kami belum mendapatkan apa pun. Buktinya kami belum berada di puncak klasemen. Penting bagi seluruh pemain untuk terus menang,” ujar eks Manchester United tersebut. Kemenangan atas Roma memantapkan posisi Juventus di peringkat kedua klasemen sementara. Kini, Pogba dkk sudah me­ngoleksi 45 poin usai melakoni 21 laga. Me­r eka tertinggal dua angka dari sang pemuncak klasemen, Napoli. J u r u t a k t i k Roma, Luciano Spalletti, mengaku kecewa atas kekalahan itu dan menilai timnya kurang berani menciptakan ­peluang. Giallorossi sebenarnya bermain imbang dengan Juventus. Tidak ba­nyak tercipta peluang, tetapi Dybala memanfaatkan kelengahan mereka dan mencetak gol di menit ke-77. “Kami menampilkan permainan bagus dalam hal organisasi karena kami hanya memberikan Juve sedikit ruang, tetapi faktanya n AP/MAURIZIO BRAMBATTI kami juga tidak cukup berani (dalam me­nyerang),” ujarnya. “Kami harus memenangkan lebih banyak duel, punya keberanian mendorong bek ke area mereka, dan mengejar lawan ketika kehilangan bola. Ketika gol (Dybala), misalnya, ada lubang di lini belakang,” kata Spalletti. (MTVN/O1)

Paulo Dybala

n AP/ANGEL FERNANDEZ

BERSIH. Pemain Real Madrid, Isco (kiri), melakukan tekel saat perebutan bola dengan salah seorang bek Real Betis pada lanjutan La Liga di Estadio Benito Villamarin, Senin (25/1) dini hari WIB. Betis mampu menghentikan keperkasaan Madrid dengan memaksa laga berakhir imbang 1-1. ter­sebut belum sepenuhnya terbang. Pekan depan, Blaugrana dan Atletico akan berduel dengan harapan ke ­ duanya akan mengakhiri laga dengan sama-sama mengamankan satu angka. Sedangkan Madrid pada saat yang sama akan menjamu tim papan tengah Espanyol. Legenda sepak bola Prancis itu menandaskan timnya harus terus fokus berjuang mengumpulkan poin hingga akhir musim untuk mengantisipasi jika tim-tim di atasnya terpeleset. “Kami membuang dua poin, tapi harus cepat melupakan ini dan terus berjuang hingga akhir musim,” kata Zidane.

Buang Peluang Tidak efektifnya lini depan juga menjadi harga mahal yang membuat Atle­ tico Madrid kehilangan poin penuh di Vicente Calderon. Bermain di depan pendukung sendiri, Los Rojiblancos hanya imbang 0-0 dengan Sevilla meski tamunya bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-60. Peluang terbaik Atleti terjadi di awal babak kedua ketika sundulan Antoine Griezmann dimentahkan tiang gawang. Sedangkan kesempatan emas Yannick Ferreira Carrasco mampu ditepis kiper Sergio Rico yang sekaligus menyelamatkan peluang terakhir tuan rumah

malam itu. “Kami menciptakan banyak peluang. Normalnya, itu sudah cukup untuk membawa kami memang, tapi nyatanya tidak,” ujar pelatih Diego Simeone. Di tempat terpisah, Gary Neville belum juga mencicipi kemenangan di La Liga meski kini sudah tujuh laga memimpin Valencia. Dini hari kemarin, Los Che bahkan hampir kalah sebelum Alvaro Negredo mencetak gol penyelamat pada menit ke-93 sehingga laga kontra Deportivo la Coruna berakhir seri 1-1. (MI/O2) lulu@lampungpost.co.id

selintas

Leicester Bidik Eder

Dana Besar untuk Lewandowski

PEMUNCAK klasemen sementara Liga Primer Inggris, Leicester City, siap menambah amunisi baru di bursa transfer Januari ini. Salah satu pemain yang kini diincar The Foxes adalah striker Eder. Penyerang Sampdoria ini diminati berkat penampil­ an apiknya di musim ini. Eder sejauh ini sudah me­ ngoleksi 12 gol dan tiga assist untuk Il Samp. Untuk memuluskan misinya merekrut Eder, pelatih Leicester, Claudio Ranieri, sudah menyiapkan kontrak tiga musim dengan mahar 10,5 juta euro atau setara Rp157 miliar. Selain memberikan penawaran yang cukup meng­ giurkan, Leicester juga siap memberikan gaji cukup besar untuk pemain Italia kelahiran Brasil itu. Leicester siap memberikan gaji 2,2 juta Euro (Rp32 miliar) per tahunnya. Itu belum termasuk bonus yang bergantung pada performa sang pemain. Menurut laporan Sky Sport Italia, kubu Leicester akan mengirimkan proposal resmi penawarannya kepada Sampdoria pada hari ini. Leicester tidak sendiri dalam upayanya meminang Eder. Mereka harus bersaing dengan Inter Milan yang juga dikabarkan tertarik menggunakan servis pemilik nama lengkap Eder Citadin Martins itu. (MTVN/O1)

KUBU Real Madrid dikabarkan serius memburu striker Bayern Muenchen, Robert Lewan­ dowski. Dana fan­ t a s ti s k a b a r ny a te l a h d i s i a p k a n manajemen El Real demi memboyong Lewandowski ke Santiago Bernabeu, akhir musim ini. Menurut laporan The Sun , manaje­ men Madrid telah menyiapkan dana 75 juta poundster­ ling atau setara Rp1,4 triliun untuk meminang striker internasional Po­ landia itu. Madrid ternyata ti d a k s e n d i r ia n . Masih menurut The Sun, klub kaya n AFP/ANDREJ ISAKOVIC raya Prancis, Paris Saint-Germain juga dikabarkan menaruh minat pada striker berusia 27 tahun tersebut. Tim besut­ an Laurent Blanc ini juga siap menggelontorkan dana besar. Namun, upaya Madrid dan PSG diyakini tidak akan mudah terealisasi. Pasalnya, pihak Muenchen menegaskan tidak akan melepas mesin golnya tersebut. Petinggi Die Roten bakal berjuang matimatian agar Lewandowski tetap bertahan di Allianz Arena. Lewandowski menjadi buruan klub-klub elite Eropa berkat penampilan konsisten yang ditunjuk­ kan dalam beberapa musim terakhir. Di musim ini, mantan striker Borussia Dortmund itu sudah me­ ngoleksi 25 gol dari total 27 laga yang dimainkannya di semua ajang. (MTVN/O1)

Hasil pertandingan Minggu (24/1) hingga Senin (25/1) dini hari WIB Liga Primer 0 Arsenal vs Chelsea 1 1 Everton vs Swansea 2 La Liga 5 Ath Bilbao vs Eibar 2 0 Atl Madrid vs Sevilla 0 1 La Coruna vs Valencia 1 Real Betis vs Real Madrid 1 Seri A 2 Fiorentina vs Torino 0 1 Verona vs Genoa 1 1 Inter Milan vs Carpi 1 4 Lazio vs Chievo 1 4 Palermo vs Udinese 1

2 Sampdoria vs Napoli 4 0 Sassuolo vs Bologna 2 1 Juventus vs Roma 0 Bundesliga 3 Eintracht vs Wolfsburg 2 1 Schalke vs Bremen 3 Ligue 1 1 Lyon vs Marseille 1 4 AS Monaco vs Toulouse 0 1 Guingamp vs Bastia 0 2 Nantes vs Bordeaux 2 1 Lille vs Troyes 3 1 Montpellier vs Caen 2 2 Nice vs Lorient 1 1 Reims vs Saint-Étienne 1

Chelsea Dituntut Konsisten untuk Finis di Empat Besar HASIL positif dipetik Chelsea di pekan ke-23 Liga Primer dengan menekuk 10 pemain Arsenal, Senin (25/1) dini hari WIB, lewat gol tunggal Diego Costa. Kemenang­a n ini memperpanjang catatan tak terkalahkan Chelsea di bawah Guus Hiddink dalam tujuh laga terakhir. Hiddink menyambut positif catatan apik yang ditorehan The Blues. Namun, ia berharap timnya dapat konsisten meraih kemenangan jika ingin mencapai empat besar. “Jika kami tetap tak terkalahkan, ini merupakan langkah positif, tetapi kami masih memiliki jarak yang jauh untuk mencapai empat besar. Tim tahu kami memiliki jarak jauh. Namun, saya ingin melihat

ambisi tim dalam mencapai ini. Bisa atau tidaknya Anda dapat finis di peringkat keempat, Anda harus dapat menunjukkan ambisi di se­ tiap pertandingan,” katanya. Kemenangan atas Arsenal membuat Chelsea naik ke urutan ke-13 klasemen dengan 28 poin. Kini Si Biru masih terpaut 14 poin dari Tottenham Hotspur yang menempati peringkat keempat. Pembesut The Gunners, Arsene Wenger, kesal karena seharusnya tak kalah andai wasit Mark Clattenburg tak buru-buru memberi kartu merah kepada Per Mertesacker menit ke-18. Mertesacker diusir ke luar ­la­pan­g­­an karena melakukan melanggar terhadap Costa di area pertahanan Arsenal. Mungkin karena menganggap tekel tersebut menghentikan usaha Costa mencetak gol, Clattenburg tak ragu memberi

Mertesacker kartu merah. Sial bagi Arsenal, Costa sukses mencetak gol selang lima menit setelah Mertesacker diusir wasit. “Wasit sangat cepat mengeluarkan kartu merah. Memang, saya tak bisa memengaruhi keputusan wasit, tetapi sepertinya itu terlalu kejam dan ini terjadi dalam beberapa laga. Costa memang memanfaatkan situasi ini dan itu adalah permainan striker. Dia memang lihai dalam hal ini,” ujar Wenger. “Kami berusaha mencari gol penyama kedudukan walau bermain dengan 10 orang. Ada kalanya saya bangga melihat perjuangan pemain walau menelan kekalahan,” kata Wenger. Kekalahan itu membuat Arsenal terlempar ke urutan ketiga klasemen sementara Liga Primer Inggris. Posisi puncak klasemen diambil alih Leicester City, sedangkan posisi kedua kini milik Manchester City. (MTVN/O1)


selasa, 26 januari 2016

OLAHRAGA

LAMPUNG POST

Langkah Gemilang Konta

Komposisi Tim Inti Piala Uber Berubah

Pada set ketiga, Makarova yang tampil tertekan meminta jeda waktu untuk ke toilet di tengah pertandingan. RICKY MARLY

P

ETENIS putri Inggris, Jo­ hanna Konta, menerus­ kan penampilan gemi­ langnya pada ajang Grand Slam Australia Terbuka den­ gan merebut tempat di babak delapan besar. Pencapaian ini setelah Konta mengalahkan unggulan 21 asal Rusia, Eka­ terina Makarova, 4-6, 6-4, dan 8-6 pada putaran keempat grand slam lapangan keras itu di Margaret Court, kom­ pleks tenis Melbourne Park, Australia, Senin (25/1). Kemenangan itu menjadi­ kan Konta sebagai petenis Inggris pertama sejak 1984 yang mampu menembus ba­ bak perempat final turnamen level grand slam. Petenis pu­ tri Inggris terakhir yang lolos hingga babak perempat final turnamen grand slam ialah Jo Durie, 32 tahun silam, di tur­ namen grand slam lapangan rumput Wimbledon. Raihan babak delapan besar di Australia Terbuka yang baru pertama kali diikutinya itu juga melampaui prestasi ter­ baik Konta sebelumnya pada turnamen grand slam, yaitu putaran keempat Amerika Serikat Terbuka tahun lalu. Makarova merupakan petenis unggulan kedua yang dikalahkan Konta di Austra­ lia Terbuka setelah unggulan kedelapan, Venus Williams, pada putaran pertama. “Saya mengeluarkan se­ muanya secara mental, emo­ sional, dan fisik di tengah lapangan. Saya mencoba un­ tuk bertahan dan mengejar setiap bola ke sudut mana pun serta berjuang hingga akhir. Itulah yang bisa saya lakukan, dan untungnya saya mampu memanfaatkan semua peluang dengan baik dan mengakhirinya dengan kemenangan,” kata Konta. Tampil melawan Makarova untuk kedua kalinya dalam catatan pertemuan kedua­ nya, Konta tampil impresif pada awal pertandingan, sayang skor ketat pada akhir set pertama membuat Konta tampak gugup dan akhirnya menyerah kalah. Namun, petenis kelahiran Sydney

24 tahun lalu itu sukses mempertahankan konsen­ trasinya di set kedua untuk menyamak­an kedudukan. Pada set ketiga, Makarova yang tampil tertekan me­ minta jeda waktu untuk ke toilet di tengah pertanding­ an. Setelah melanjutkan pertandingan, Makarova kembali meminta jeda untuk memulihkan kakinya yang kesemutan. Tapi, permainan gemilang Konta terus ber­ langsung hingga akhirnya ia menutup set ketiga dan me­ langkah ke perempat final.

Saya mengeluarkan semuanya secara mental, emosional, dan fisik di tengah lapangan. Singkirkan Stres Di bagian putra, unggulan kedua Andy Murray sukses menyampingkan stresnya akibat mertuanya dilarikan ke rumah sakit. Hal itu ia buk­ tikan saat menyingkirkan satusatunya wakil tuan rumah yang tersisa, Bernard Tomic, 6-4, 6-4, dan 7-6 (4) di putaran keempat. Kemenangan itu me­ mastikan Murray meraih tiket ke babak delapan besar. “Beberapa hari terakhir benar-benar hari yang be­ rat untuk saya, banyak me­ nguras emosi dan membuat kepala saya sedikit pusing. Saya mengalami stres bebe­ rapa hari terakhir, tapi saya mencoba untuk istirahat agar lebih siap untuk menghadapi hari berikutnya,” kata dia. Di tempat lain, petenis Ka­ nada, Milos Raonic, sukses mengalahkan unggulan ke­ empat yang juga juara Aus­ tralia Terbuka 2014, Stanislas Wawrinka, setelah bertanding hingga lima set 6-4, 6-3, 5-7, 4-6, dan 6-3 dalam tempo tiga jam lebih. Raonic yang tahun lalu terhenti pada perempat final oleh Novak Djokovic, kini akan berhadapan dengan petenis Prancis, Giles Simon. (MI/O1)

n AP/AARON FAVILA

LAYANI PENGGEMAR. Petenis Tiongkok, Zhang Shuai, menandatangani bola milik salah satu penggemarnya usai menundukkan Madison Keys dari AS pada babak keempat Grand Slam Australia Terbuka, Senin (25/1). Zhang menang dalam pertarungan tiga set 3-6, 6-3, dan 6-3.

Kenshi Lampung Butuh Banyak Sparring PENGURUS Provinsi (Peng­ prov) Persatuan Kempo Indonesia (Perkemi) Lam­ pung berharap bisa me­ nitipkan satu kenshi yang lolos ke ajang Pekan Olah­ raga Nasional (PON) XIX Jawa Barat September 2016, ke beberapa daerah guna memaksimalkan pelatprov yang digelar. Kenshi Lam­ pung yang lolos adalah Ella yang turun di nomor randori kelas 50 kg. Sekretaris Umum (Sekum) Pengprov Perkemi Lampung, Donny Irawan, mengatakan penitipan Mella ke sejumlah daerah yang sudah dimasuk­ kan ke program pelatprov. “Kami berencana ingin me­ nitipkan Mella ke beberapa daerah, seperti Sumatera Barat dan Jawa Barat. Ren­

cana kami, Feburari ini diti­ tipkan ke Sumatera Barat lalu pulang ke Lampung untuk mengevaluasi hasil latihan, kemudian dititip­ kan lagi ke dojo yang ada di Bandung. Namun kami masih menunggu kepastian dari KONI Lampung apakah disetujui atau tidak,” ujarnya saat dihubungi via telepon, Senin (25/1). Donny menambahkan kini Mella berlatih rutin di Gunung Madu, Lampung Tengah, di bawah arahan pelatih Muktamizir. “Latih­ an masih dalam tahap per­ siapan umum, pada fisik. Namun, karena Mella lolos di nomor randori, faktor utama dari persiapan dia adalah memperbanyak sparring atau latih tanding.

Untuk itu, dibutuhkan la­ wan tanding yang mumpu­ ni, seperti beberapa kenshi di Sumatera Barat dan dan Jawa Barat,” katanya. Donny berharap KONI segera mengambil tindak­ an terkait usulan program pelatprov yang diajukan se­ mua cabang olahraga. “Saya berharap usulan pelatprov segera bisa dijalankan, kami tidak bisa hanya mengan­ dalkan pelatih daerah, un­ tuk membaca kemampuan daerah lain. Selain dibutuh­ kan latih tanding, juga sharing antarpelatih di dojo yang lain, apalagi daerah, seperti Jabar dan Sumbar, sudah memulai program pelatprov sejak awal beserta persiapan dan sarana yang memadai,” kata Donny. (*11/O1)

rickymarly@lampungpost.co.id

Dua Cabang Lakukan Tes Kesehatan Besok DARI semua cabang olah­ raga yang lolos ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat, September mendatang, tinggal dua yang belum melakukan tes ke­ sehatan yang digelar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lampung. Kedua cabang itu adalah angkat besi dan aerosport yang direncanakan mengikuti tes kesehatan pada Rabu (27/1) di Rumah Sakit Umum Dae­ rah Abdul Moeloek. Kabid Binpres KONI Lam­ pung Julian Manaf menga­ takan tes kesehatan untuk seluruh atlet yang ada di Ban­ dar Lampung sudah selesai. “Semua atlet yang berdomisili atau berada di Bandar Lam­ pung dipastikan sudah mengi­ kuti tes kesehatan. Hanya ada beberapa atlet dari beberapa cabang yang berada di luar Bandar Lampung dan belum mengikuti tes kesehatan,” ujarnya saat dihubungi lewat telepon, Senin (25/1).

Dari data yang didapat Wakabid Binpres KONI Lam­ pung, Masdin Hasan Basri, hingga Senin (25/1) sudah 97 atlet yang mengikuti tes kesehatan. “Hingga hari ini (kemarin, red), sudah 97 atlet dari 144 atlet dari 26 cabang yang sudah ikut tes kesehatan. Angkat besi dan aerosport belum melakukan tes. Selain itu, ada beberapa atlet yang memang berada di luar Ban­ dar Lampung, seperti senam artistik, menembak, bisbol, dan lain-lain belum ikut tes,” ujarnya saat ditemui di Se­ kretariat KONI, kemarin. Selain tes kesehatan, nanti juga akan diadakan tes fisik yang terdiri dari tes fisik awal, middle test, dan post test di akhir mendekati PON. Kemudian ada semacam outbound untuk mening­ katkan mentalitas para atlet yang akan berlaga di ajang olahraga terbesar empat tahunan itu. (*11/O1)

18

n AP/FRANK GUNN

CETAK POIN. Pemain Toronto Raptors, Bismack Biyombo (tengah), melancarkan aksi slams dunk tanpa bisa dicegah pemain Los Angeles Clippers, Cole Aldrich (45), pada lanjutan kompetisi NBA di Air Canada Centre, Toronto, Senin (25/1). Raptors menang 112-94.

PENGURUS Pusat Persatu­ an Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) meng­ ubah komposisi tim inti Piala Uber 2016 karena salah satu penggawanya, Gregoria Mariska, terkena demam berdarah. Posi­ si Gregoria digantikan Hanna Ramadini, pemain muda tunggal putri peraih perak SEA Games Singa­ pura 2015. Gregoria terpaksa di­ coret karena harus mele­ wati proses penyembuhan terlebih dahulu yang ten­ tunya akan berpengaruh pada persiapan tim. Se­ dangkan tim harus ber­ siap melakoni kualifikasi Piala Thomas dan Uber 2016 di Hyderabad, India, pada 15—21 Februari men­ datang. “Gregoria tidak dapat menjadi bagian tim inti karena dia terserang de­ mam berdarah dan takut­ nya proses recovery-nya agak lama, jadi tidak sem­ pat untuk persiapan ke kualifikasi Piala Thomas dan Uber,” ujar Achmad Budiharto, chief de mission Tim Kualifikasi Piala Thomas dan Uber Indo­ nesia. Sebelumnya, Hanna per­ nah merasakan jadi bagian tim inti beregu putri pada ajang SEA Games Singa­ pura 2015. Namun, ­prestasi Gregoria belakang­an di­ anggap lebih baik. Pada Tim Piala Tho­mas,

nama Ihsan Maulana Mustofa tetap dipertahan­ kan meski masih dalam penyembuhan cedera lu­ tut. “Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, Ih­ san dinyatakan bisa ikut bertanding di kualifikasi Piala Thomas, jadi kami memutuskan tetap mem­ pertahankan Ihsan di da­ lam tim. Peran Ihsan di tim juga kini belum bisa digantikan pemain tung­ gal putra pelatnas yang lain,” ujar Hendry Saputra, pelatih kepala tunggal pu­ tra PBSI. (MI/O2)

Susunan Tim Inti Kualifikasi Piala Thomas dan Uber 2016 Tim Piala Thomas Tunggal Putra 1.Tommy Sugiarto 2.Ihsan Maulana Mustofa 3.Anthony Sinisuka Ginting 4.Jonatan Christie Ganda Putra 1.Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan 2.Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi 3.Rian Agung Saputro/Berry Angriawan Tim Piala Uber Tunggal Putri 1.Maria Febe Kusumastuti 2.Linda Wenifanetri 3.Fitriani 4.Hanna Ramadini Ganda Putri 1.Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari 2.Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani 3.Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari

Aksi Harden Antar Rockets Hantam Mavs JAMES Harden tampil gemilang saat Houston Rockets menjamu Dallas Mavericks pada lanjut­ an kompetisi NBA di Toyota Center, Houston, Senin (25/1). Pemain ber­ posisi shooting guard itu mencetak triple-double dan membantu Roc­k ets menang 11-104 atas ­Mavericks. Dalam laga itu Harden tampil sebagai top performer dengan koleksi 23 poin, 15 rebound, dan 10 assist. Kegemilangan Harden dibantu penampil­ an Trevor Ariza yang tak kalah menonjol. Small forward berusia 30 tahun ini kembali menun­ jukkan kepiawaian­n ya dalam melepaskan temba­ kan tiga angka. Ariza men­ goleksi poin tertinggi di musim ini dengan lesak­an 29 poin. “ S aya m e n d a p at k a n banyak kesempatan ter­ buka. Dan saya merasa cukup percaya diri untuk melepaskan tembakan (tiga angka),” ujar Ariza usai pertandingan. Penampilan apik yang ditunjukkan Ariza dalam dua pertandingan ter­ akhir mendapatkan puji­ an dari Harden. Sebelum­ nya, Ariza juga tampil i mp r e s i f s a at Ro c ke t s menang 102-98 atas

Milwaukee Bucks. “Dia akhirnya menemukan ritmenya kembali. Kami semua tahu ia akan kem­ bali menemukan bentuk permainan terbaiknya,” kata Harden. Di kubu lawan, para penggawa Mavs pantas kecewa dengan kekalah­ an ini. Pasalnya, mereka sempat memimpin 10391. Chandler Parsons jadi pemain yang paling ke­ cewa lantaran pada laga ini dia tampil sebagai pencetak poin terbanyak untuk Mavericks dengan koleksi 31 poin. Meski kalah, Mavericks masih berpeluang tampil di babak play- off lan­ taran menduduki posisi tujuh klasemen sementa­ ra Wilayah Barat dengan rekor 25-21. Sementara itu, Rockets menguntit di belakang Mavericks (posisi delapan) dengan rekor 24-22. Di laga lain, Toronto Raptors terus melanjut­ kan penampilan apiknya dengan meraih kemenang­ an ke -8 beruntun usai mengalahkan LA Clippers 112-94. (MTVN/O1)

Hasil lain NBA, Senin (25/1) Thunder 106-116 Nets Celtic 112-92 Sixers

Dispora Lampung segera Gelar Popda DINAS Pemuda dan Olah­ raga (Dispora) Lampung berencana menggelar ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) yang ren­ cananya diadakan sekitar April atau Mei. Delapan ca­ bor bakal diperlombakan, yakni sepak bola, sepak takraw putra, bulu tangkis, tenis lapangan, tenis meja, bola voli, basket, dan pen­ cak silat. Kabid Olahraga Dispo­ ra Lampung Edy Sunarso mengakui pihaknya bakal menggelar kegiatan itu.

Kini pihaknya masih da­ lam tahap pembahasan, “Kami masih dalam tahap pembahasan rencana kerja dan anggaran kementerian negara/lembaga (RKAKL), jadi belum bisa dipastikan kapan pelaksanaannya, mu­ dah-mudahan bisa terlak­ sana secepatnya,” ujarnya, saat dihubungi melalui telepon, Senin (25/1). Dia menambahkan ajang olahraga pelajar terbesar di Lampung itu dijadikan ajang untuk seleksi menuju Pekan Olahraga Pelajar

Wilayah (Popwil). “Ajang ini sebagai bentuk seleksi un­ tuk memilih atlet-atlet pela­ jar terbaik Lampung yang akan mewakili Bumi Ruwai Jurai di Jakarta November mendatang, dan tentu saja bermuara ke Pekan Olah­ raga Pelajar (Popnas) XIV di Jawa Tengah 2017 men­ datang,” kata dia. Ajang tersebut kemung­ kinan bisa diadakan meng­ ingat sejumlah fasilitas olahraga mencukupi untuk menggelar kegiatan itu. “Kami sudah berkomunika­

si dengan beberapa cabor terkait pelaksanaan ajang ini, beberapa venue juga bisa digunakan, misalnya sepak bola di Stadion Paho­ man, tenis lapangan juga punya banyak lapangan, bola voli bisa di Saburai, dan lain-lain. Yang terpen­ ting ajang ini bisa berjalan dengan lancar,” kata dia. Sementara itu, Ketua Pengkot Persatuan Sepak Takraw Seluruh Indone­ sia (PSTI) Lampung Ab­ dul Malik mengaku sudah berkomunikasi dengan Dis­

pora terkait akan digelar Popda. “Dispora sudah komu­ nikasi dengan saya, terkait apakah lapangan sepak takraw Kotakarang bisa digunakan sebagia venue Popda. Saya setuju saja, mengingat di sinilah pusat pembinaan sepak takraw Lampung selain di Tang­ gamus. Lapangan ini sudah sering menggelar pertan­ dingan dan daerah lain juga sering datang untuk mengadakan try in,” ujar Abdul Malik. (*11/O1)


kesehatan

Selasa, 26 Januari 2016

LAMPUNG POST

19

Berikan Pelayanan Cepat dan Mudah Puskesmas Kemiling sejak 2012 melayani rawat inap didukung dengan pegawai yang memadai. n LAMPUNG POST/DOK

UMAR WIRAHADIKUSUMA

P

n LAMPUNG POST/DOK

MELAYANI WARGA. Petugas administrasi melayani warga saat akan berobat di Puskesmas Kemiling, Bandar Lampung, Senin (25/1).

USKESMAS Rawat Inap Kemiling, Bandar Lampung, akan terus meningkatkan pelayanan dengan memberikan pelayanan cepat dan mudah kepada pasien. Hal ini sesuai dengan moto yang ada, yakni Kepuasan Pasien Menjadi Kebahagiaan Kami. “Kami tetap fokus pada pelayanan kesehatan masyarakat. Mudah-mudahan dengan memanfaatkan tenaga medis yang ada, Puskesmas Kemiling tetap menjadi tumpuan masyarakat Bandar Lampung pada umumnya, dengan memberikan pelayanan cepat dan mudah,” kata Kasubbag TU Puskesmas Rawat Inap Kemiling Nuryahman kepada Lampung Post saat ditemui di ruang kerjanya, pekan lalu. M e n u r u t Nu r ya h m a n , s e cara tidak tertulis pihaknya mengedepankan waktu pelayanan cepat kepada pasien. “Karena kami mengetahui bahwa siapa pun itu mengharapkan pengobatan yang cepat dan terarah, mulai dari alur mekanisme pendaftaran, kemudian pengunjung langsung dialokasikan ke mana pasien tersebut akan mendapatkan pertolongan. Dibagi sesuai jenis penyakit yang diderita, sehingga pasien langsung fokus di mana harus dilayani,” kata dia.

Begitu juga pelayanan terhadap pasien rawat inap, yang memiliki 12 kamar, puskesmas tetap mengacu pada standar yang ada baik itu menggunakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan maupun Jaminan Pelayanan Kesehatan Masyarakat Kota. Ketika memang pasien tersebut bisa ditangani di puskesmas, pihaknya berusaha semaksimal mungkin menanganinya. Ta p i , m e m a n g m e n g e n a i pelayanan pasien rawat inap sendiri, masih terus dilakukan perbaikan karena usianya baru beberapa tahun. “Kami akui untuk pasien rawat inap masih belum maksimal. Sebagai gambaran untuk tahun 2015 saja, kami baru melayani 138 pasien. Artinya, rata-rata dalam per bulan melayani antara 10—15 pasien,” ujar Nuryahman. Dia menjelaskan Puskesmas Kemiling sejak 2012 melayani rawat inap didukung dengan pegawai yang memadai, se­hingga Puskesmas Kemiling dianggap dapat memenuhi pelayanan masyarakat Kecamatan Kemiling. “Sebagai gambaran, kami memiliki tujuh tenaga dokter, 25 tenaga perawat, 25 tenaga bidan, dan dibantu dengan tenagatenaga poskeskel yang tersebar di empat kelurahan dan dua

pustu (puskesmas pembantu),” katanya.

Peran Semua Pihak Dari segi fasilitas pun, Nuryahman mengatakan untuk standar pelayanan kesehatan rawat inap, Puskesmas Kemiling terbilang cukup dengan bantuan dari APBD Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung dan melakukan pengadaan sendiri. “Intinya, semua yang dimiliki tidak terlepas dari peran semua pihak, baik puskesmas itu sendiri, Dinas Kesehatan kota dan provinsi, Pemerintah Kota, dan yang lainnya. Sekarang tinggal bagaimana menempatkan puskesmas itu sebagai pelayan masyarakat yang sesungguhnya,” ujar dia. Selain itu, Puskesmas Kemiling memiliki komitmen yang kuat untuk meningkatkan pelayanan dengan bekerja sama dengan poskeskel dan pustu yang ada di Kecamatan Kemiling, baik program posyandu, posyandu lansia, bina keluarga, dan diiringi bidangbidang praktik mandiri. Selanjutnya, penekanan terhadap antisipasi gizi buruk dengan menjalankan program makanan tambahan (PMT) yang rutin setiap bulannya yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan. (O2) wira@lampungpost.co.id

Minum Sebelum Tidur Bantu Turunkan Berat Badan GUNA menjaga kesehatan, penting mengonsumsi air putih secara teratur. Mengonsumsi cukup air sepanjang hari adalah praktik yang sangat baik, termasuk segelas air menjelang tidur. Namun, sebagian orang berpikir bahwa minum air sebelum tidur akan mengganggu tidur karena memicu keinginan buang air kecil ketika sedang terlelap. Anda mesti tahu alasan pentingnya minum air sebelum tidur malam hari. 1. Membuat tubuh terhidrasi Minum air putih adalah cara terbaik untuk menjaga tubuh Anda terhidrasi. Minum segelas air sebelum tidur dapat membantu mempertahankan tingkat hidrasi dalam tubuh dan membuat Anda merasa lebih segar saat bangun. 2. Membersihkan racun

Tubuh kita menyerap banyak racun melalui berbagai sumber sepanjang waktu. Hal ini dapat memicu beragam penyakit. Cara terbaik menyingkirkan racun dari dalam tubuh ialah dengan mengonsumsi air. Minum segelas air putih sebelum tidur memberikan tubuh cukup waktu untuk membersihkan semua racun dan menyegarkan tubuh. Alasannya, air merupakan pembersih terbaik dan ini adalah salah satu alasan mengapa Anda harus minum air sebelum tidur. 3. Membuat tidur lebih nyenyak Minum segelas air putih sebelum tidur membantu Anda tidur lebih nyenyak. Air memperlancar penyebaran vitamin, mineral, dan nutrisi ke seluruh tubuh. Hal itu karena saat tidur air dapat menjangkau semua bagian tubuh. Air membantu mengendurkan otot-otot dan

sendi, sehingga memungkinkan tubuh untuk sepenuhnya pulih dari letih. 4. Membantu menurunkan berat badan Air adalah minuman nol kalori dan tanpa aditif. Tetapi, ia memiliki segala sesuatu di dalamnya untuk menjaga tubuh berfungsi normal. Mengonsumsi segelas air dingin sebelum tidur juga dapat membantu membakar kalori. Alasannya, tubuh akan bekerja ekstra untuk menghangatkan air dingin yang kita konsumsi sehingga hal ini akan membakar lebih banyak kalori. 5. Mencegah kram otot Kram otot sering dirasakan orang saat tidur. Hal ini biasanya terjadi karena tubuh tidak terhidrasi dengan baik. Minum air putih sebelum tidur memastikan tubuh terhidrasi dengan baik. (MTVN/O2)

Penderita Obesitas Rawan Terserang Kanker Otak SEBUAH studi menemukan bahwa orang yang memiliki berat badan berlebih (obesitas) berisiko 50 persen lebih besar untuk mengembangkan jenis kanker otak yang disebut meningioma. Para ilmuwan mengatakan penelitian mereka merupakan metaanalisis dari 13 penelitian sebelumnya yang melibatkan lebih dari 6.000 orang dengan tumor otak. Penelitian itu tidak membuktikan bahwa obesitas menyebabkan tumor otak. Namun, mereka mengatakan telah menemukan korelasi yang mencolok antara peningkatan

risiko tumor otak dan indeks massa tubuh (BMI). Pasien yang kelebihan berat badan 21% lebih mungkin mengembangkan tumor meningioma dibandingkan individu dengan berat badan normal, sementara pasien obesitas 54% lebih mungkin mengembangkan satu jenis kanker. Studi ini melihat pada dua jenis tumor otak yang paling umum, meningioma dan glioma. Keduanya mencapai sekitar 70% dari sekitar 120 jenis tumor otak. Meningioma timbul dari jaringan yang menutupi otak dan sumsum tulang belakang, yang disebut meninges.

Glioma timbul dari sel-sel di otak dan sistem saraf yang disebut sel glial. Para ilmuwan menemukan hubungan antara indeks massa tubuh dan meningioma, tapi tidak glioma. Beruntung, dokter dapat mengobati meningioma dengan baik. Tingkat kelangsungan hidup selama lima tahun mencapai sekitar 65%. “Ada beberapa mekanisme biologis yang berpotensi menghubungkan obesitas dengan risiko kanker, termasuk peningkatan kadar estrogen, insulin, dan pro-inflamasi sitokin,” kata Gundula Behrens, peneliti di University of Regensburg di Regensburg, Jerman, dilansir Foxnews. (MTVN/O2)


PARIWARA

SELASA, 26 JANUARI 2016

DEPOT AIR MINUM

INDOCOOL, AC baru. Pasang Service, Sparepart, Tirtayasa 07218013130.0851-01581133/ Antasari 0852-66133838 WINDA AC 0721-257556, 02174866 /0812-7921648 / 0852.79542465 PI-N2A483AB9. MINGGU BUKA

Brkat Filter, Psta Grosir & Eceran alat-2 depot air minum terlkp & termurah. Mulai hrg 9 Jt Berkualitas & bergaransi. Kami agennya, ut mengatasi air coklat, kuning, kapur dll, Jl. Purnawirawan Rayon 89 A Gunter 0821.8537.9610 PIN BB 5A9CE147/ 0896.9371.6333.

FASHION

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

ALAT TULIS KANTOR Jual Oil pastel carandache Neo1,Neo2,Penjepit carandache,Tinta spidol,Papan Tulis isi 100 ml dan 500 ml (Hemat Biaya 40 % s/d 50 %) Toko Kim Kim, Telp. 0813.7953.7576

BIMBEL Telah dibuka bimbel siap tes CPNS 2016 terbukti & terpercaya materi lengkap instruktur ok, tmpt terbatas. Hub. Prima quantum Jl. Bunga Sedap Malam 121 Prumnas Way Kandis smpng SD 3 Pwk T.Seneng telp.(0721) 786067 CP. 0812.7902177

CITY GALERY menyambut Natal & Tahun Baru memberikan Disc. 50 % utk Tas Gobelini & produk lain, telp. 0721-475.121 Jl. Wolter Monginsidi No.159 G/H Teluk Betung.

FURNITURE Penjualan & pemesanan futniture jati Jepara dgn berbagai model koleksi a/l: mini bar, partisi, kursi tamu, lemari & berbagai lukisan kaligrafi & aksesories. Hub. Oya Gallery 0812.7201.7850, Jl. Agus Salim Kompl Ruko Perum Tugu Duren, Sukadanaham

KARTU KREDIT Jasa tutp kartu kredit/KTA hny byr 30%, hutang lunas 100% Legal, Hub. Tinah 0812.8153.9552

KEHILANGAN STNK BE 4430 OA, Nk. MHMBK119EK038589 Ns. JBK1E-1037959 an. T. Supriyanti

STNK BE 3724 PH, Nk. MH32BJ001DJ271020, Ns. 2BJ271132, an. Shena Putja P. STNK BE 4475 OB, Noka. MH32BJ003EJ5319133 Ns. 2BJ532093 an. Aisya S. STNK BE 6562 FW, Nk.MH1JFM225EK137692, Ns.JFM2E2123700, an.Rahmad Gangsar Adi Guna. STNK BE 4940 DL, Nk.MH8CE44DAC1-156984, Ns. AE52ID748610, an. Romi Robbson Marpaung. STNK BE 5689 PM, Nk.MH35D9001AJ459896, Ns.5D9-459960, an. Parwoto. STNK BE 6859 PV, Nk.MH1KC3110BK055042, Ns.KC31E-1053927, an. Sri Supatmi. STNK BE 7052 FB, Nk. MH1KEV7131K0011181, Ns.KEV7E-1001875, an. Purwati. STNK BE 8700 CH, Nk. MH8FD125X6J727687, Ns. F403ID727948, an. Harsono. STNK BE 9882 DS, Nk. MHKP3BA19CK086281, Ns. MF31310,an. Damel Frengki

KOLAM RENANG

PENGINAPAN

Dunia Kolam Renang mlyani prncangan kolam renang, pmbuatan, prawatan & mnydiakn pralatn & bhn2 prwatan air kolam. Jl.Hayam Wuruk komplek ruko kdamaian asri blok. i No.8 Hub.0851.0309.2567

KURSUS-KURSUS

PRIVATE

PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PELUANG USAHA

MENJAHIT Ilmu dtgn, uang dtg Seumur hdp, 25 lbh cab. JULIANA JAYA top kursus mnjahit & mode, dftr skrng byr 50%, Jl. Teuku Umar Gg. Kiwi No.5, Hub. 0721-1701677

MUSIK ADI MUSIK jl/bl/tkr tmbh: korg i5, i3, pa50sd,pa60sd,p a80sd,pa300,pa600,pa800,p sr3000, 710,750,910,950,kn 14,24,26,exr5,e96,e86,wk18 00,blazer,cora,beta3,huper,db x,alesis,axl, extreme,absolute. Ph.268983/ 0813-69139529, 0813-79464256

MESIN FOTOCOPY CV. MitraAbadi. Jual s ewa p e r b a i k a n s u k u cadang & tinta photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9 0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

MUKENA GROSIR MCM2 MUKENA, Djmn Bhn Bgs, Adem & Tdk Luntur, Perum Bukit Bilabong Jaya Blok C1 No. 1-2, Tlp. 0812.7217.7449 & 0823.0734.4000 & 0896. 3080.7689

Dicari Partner Bisnis Umroh & Haji Plus, izin resmi Depag, komisi menarik. Berminat hub: 0721.472.235/ 0812.7217.8899 INCOME 20 JT – 100 JT/ Bln atau jd Dewan Kota/Kabupaten th 2019, Garansi !!! Hub. 0813.6860.5435 / 0857.8305.4689

PIJAT TRADISONAL Urut Tradisional Sri Wahyuni, Jl. Soekarno Hatta Baypass dpn Pom bensin Kota Sepang Way Halim, Cbng Kalibalok Gg. Waru 1, Hub. 0813.7911.5943

PLAYSTATION ANTORO GAME’S PLAYSTATION stiap Blnj & Service min. 50rb, mndptkn 1 (satu) poin, kmplkn poin trsbt utk dpt dtkrkn dgn hdiah menarik sprti: PS 2 Fat/Slim, Tv LG 32/42”, PS 3 Slim, PS 4 (NB: Untuk berlaku selama 1 tahun) Hub. 0812.8622.1221

ALIFA COURSE Private Semua Pelajaran SD s/d Umum, Mengaji, Hub. 0821.8192.6579 / 0895.2719.2164 Mau Private BIMBEL semua mata pelajaran & PR dibantu untuk SD, SMP, SMA. WIDNA ENGLISHSCHOOLsolusi n ya. Hub. 0721- 254184, 0813.7938.3494 Pin 52367C89 Private profesi guru dtg kerumah, smua pljrn TK, SD, SMP, SMA, Umum, Mengaji, Sempoa, Hub. 0856.58957909/ 0813.6915.2541 Profesional, Sabar & siap UN Mau Private Bhs Inggris (CONVERSATION TOEFL & TOEIC) dgn kualitas terjamin. Hub. WIDNA ENGLISHSCHOOL. Hub. 0721-254184, 0813.7938.3494 Pin 52367C89.

RACUN API CV. CAHAYA ABADI. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 085107520099, 081278001238.

PERUMAHAN Info perumahan B.Lmpg Kotamadya menyediakan siap huni/bangun bermcm tipe & lok. sebelah Univ.Malahayati, Sukabumi, Palapa, W.Halim, T.Seneng, type 36/84, 45/100, hrg bersahabat & bisa sistem cash/tempo/KPR Syariah, proses mudah & ct. Minat hub. ME: Chandra 0812.7154.6257 survei di antar . Perumahan siap bangun lks di Pramuka Gg. Malahayati 2 R.Basa type 36/78 m2 type 45/100 m2 bisa KPR Syariah/ cash. Hub. 0812.7366.3789, PIN BB 5BAE694E

TANAH DIJUAL Jual Tanah Ls. 9.600 m2 Jl. Raya Pekalongan, lok ckp strtgis, cck utk apa saja dkt pom bensin & 500 m dri Psr Pekalongan, 6km dr Metro, Hrg. 600rb/m. Hub. 08 11.2531.708/0813.6910.3963/ 0822.2598.8387. Jual Tanah Ls (8 x 45,5 m2) Jl. Raya Pekalongan No. 19 pgr jln hanya 200 m dr Pasar Pekalongan, Hub. 0811.2531. 708/0813.6910.3963/0822.2 598.8387. Dijual Tanah Lt. 1.165 m2, SHM, Lok. Yosodadi – Metro, blkng SMA N 1 Metro, Hrg. Nego, Tnp Perantara, Hub. 0822.9815.7500

Kavlingan siap bangun dkt Itera & Tol Lampung Dp 10 Jt angs. 700rb/bln, Cp. 0821.8559.2156/ 0819.3357.3283

TOKO BANGUNAN

DIJUAL, Sisa 1 unit Lt/Lb (90/55) Murah, Kodya, Bandar Lampung, langsung Developer, Hub. 0813.6838.1598 / 0878.9919.2628

ALMUNIUM Mengerjakan & terima pesanan: kusen almunium, rak piring, etalase, folding gets, rolling door, lemari counter hp, pintu kamar mandi, kaca pintu expanda dll Jl. Untung Suropati No.52 Labuhan Ratu telp.0812.7348.4384

Jl. Pangeran Antasari (Samping GIANT) Gg Waru No. 1 No.7 RT.010/003 Kel. Kali Balok Kencana - Kec. Sukabumi Bandar Lampung

INFORMASI PELAYANAN : 0821 3141 5198 BUKA PRAKTEK : HARI SENIN - SABTU PAGI JAM : 08.00 s.d. 12.00 SORE JAM : 14.00 s.d. 20.00

HARI MINGGU / HARI LIBUR TUTUP

ANDA DATANG SAKIT,

775 jt nego Jual cepat rmh (TP) lok. Strategis cocok untuk komtrakan rumah SHM, LT 308 m2, Jl. Permata No. 48 B/C Perum Giant Kedamaian. Hub. 0813.6652.9717 /0812.7966.7878

Perumahan di dekat Kampus Polinela, Unila, & Adila, sudah dpt air panas & air dingin, Promo Akhir Tahun, DP 17 Jt – 25 Jt angsuran 1,6 Jt/2 Jt. Hub. 0822.8165.7114 Pin BB 5A373F4E.

TANAH KAVLING

SPECIAL KANKER DAN DIABETES TANPA OPERASI DAN AMPUTASI IZIN DINKES 500/41/DKK/XI/2010 KEJARI : NO. B.21/N-7-10/DPS.5/02/2011 ALAMAT PRAKTEK MENETAP :

TIDAK BUKA CABANG

Dijual Cepat : Perumahan Bumi Sukarame Asri, Blok A, No. 22, RT. 09, LK. II, Kel. Sukarame Baru, Kec. Sukarame, B. Lampung. 2 KT, 1 KM, 1 Dapur dan 1 Ruang Serbaguna. LT/LB : 88/64. Sumur Bor (Banyak Air). Listrik 1300 Watt. Keamanan 24jam. Siap Huni. Harga : 275.000.000 (Nego) Atau Bisa Over Kredit. Tanpa Pelantara CP : Ifan 081280541010

Dijual Tanah Lt. 5.000 m2, SHM, Lok. 29 Banjar Sari – Metro, dkt Lapangan 29, Hrg. Nego, Tanpa Perantara, Hub. 0822.9815.7500

SHIN SHE INTI SEHAT

INTI SEHAT

HARGA NEGO

Tanah kebun dijual Ls. 2,1 Ha, SHM, d Palputih smpang 2 Km dr Ir Sutami, jln aspal & onderlag, ada tnmn buah & kolam ikn 4 buah uk. 30x40m, 4 km dr akses kota baru, ada deposit batu silika, hrg. 80rb/m, Hub. 0813.6993.1333

PENYEMBUHAN SPEKTAKULER

shin she

ACS LAMPUNG menyediakan Produk Polycarbonate dgn merk twin lite, solar lite, x lite, solite. Solar tuff, solar flat, flexil0n, laser coor, produksi PT IINPARK PRATAMA Jl. P.Antasari No.84 Tj Karang telp.0721-260884, 08217622.5515 (distributor Lampung).

TOUR & TRAVEL ABEQU TOUR & TRAVEL mmbr Atacorp mmbk pndftrn keagenan bsns Tour & Travel, jual tkt pswat/KA, Vcr Hotel, Hub. Hp/ Wa 0813.7973.2007/Pin Bb 5363C49F GO-JAB (Jemput Antar Bandara) Travel pribadi B. Lampung, Boking 2 (dua) jam sblm Pesawat take Off/Landing, Hub. 0812.9480.480

UMROH PT. ARMINAREKA PERDANA penyelenggara perjalanan umroh, haji plus, umroh plus. Wujudkan niat anda ke tanah suci dgn mendaftar ke PT. ARMINAREKA PERDANA Jl. Sultan Agung No. 46 A Way Halim. Hub. 0811.794.551.

Kursus Budi Wijaya mbthkn Adm (min. SMA), Guru B.Ing, Mtk, IPA, IPS, B.Indo (min. D3/Mhs smtr 3). Krm lmr ke Jl. Imam Bonjol No.600 F-G (samping lampu merah Kemiling). Hub. 272966/Ms Lydia 0896.5380.8498. URGENTLY SOPIR, Sim B1 mx 38th, pnddkn SMP, Mtc SMK jur Tkj/Listrik, SPG pnmpln mnrik pnddkn SMU/K, dtg lgsng gdn lmrn lngkp Jl. Tembesu No.8 Campang Raya BDL

DIBUTUHKAN SEGERA

Dicari Guru MTK & Fisika krm lmrn ke Widna Jl. Way S e p u t i h N o . 4 5 Pa h o m a n plng lmbt 27 Jan 2016, Hub. 0721.254184/0813.7938.494 PT SUKSES MANDIRI UTAMA mbutuhkan tenaga kerja luar negeri tujuan Malaysia (pabrik): Western Digital, Sony Elektronik dll. Wanita, umur 18 – 32 th, SMP/SMK/SMA sederajat. Hub.0812.8833.6190 (Bp. Rafael) Jl. P. Damar Ruko 032/006 Way Kandis Bdl.

PT. SO GOOD FOOD perusahaan yang bergerak dalam bidang Industri Makanan dan Rumah Potong Ayam, membutuhkan tenaga profesional berkualitas untuk bergabung dalam posisi sebagai berikut :

1. SUPERVISOR QUALITY CONTROL ( SPV. QC ) • • • •

Pria / Wanita, usia maksimal 28 tahun Pendidikan Dokter hewan Bersedia bekerja shift Bertanggung jawab, jujur dan mempunyai jiwa leadership. • Mengerti dan memahami ISO 22000 : 2005, 5 S, GMP, HACCP. • Fresh graduate atau berpengalaman dibidang yang sama • Jujur, Bertanggung Jawab, Dapat Menjaga Rahasia & Mampu Berkomunikasi Secara Baik

Kirimkan lamaran lengkap beserta CV, pasfoto dan cantumkan kode posisi di pojok kiri atas lamaran atau pada subyek email ke : HRD PT. SO GOOD FOOD Jl. Raya Negeri Sakti KM 12 Gedong Tataan – Pesawaran adm.hrga@sogoodfood.co.id

650 jt nego

Jual pagar panel beton system knock down a/t: Kota Metro. Hub: 0812.1800.2417. 0897.1403.256

JUAL CEPAT Rumah di Perum Villa Bukit Tirtayasa Estate, Ls. Tnh 90, Hrg. 250 Jt/Nego, Hub. 0878.9934.7373

TOKO

LOWONGAN

HARGA NEGO

PAGAR PANEL BETON

Dijual Rumah Tua di B. Lampung, 200/364m, SHM, Jl. Raden Patah No.41 dkt Jl. Kartini, Hub. 0821.2550.0175

Mnydiakn software toko, apotek & rmh mkn, hrg 1,5 Jt trmsk Instal, training 3x, konversi data. Hub. 0721-273453 PT. Andaglos, Jl. Pramuka, trminal Kemiling Blok R3 No.7/www. andaglos.com

Jual cepat rumah (TP) lokasi strategis Hayam Wuruk Gg. Jl. Permata No. 6 Kedamaian LT 130 m2 jl. Aspal, SHM, 3KT, 2KM, ruang tamu & keluarga, dapur, Lt 2 utk jemuran full kramik ada garasi. Hub.0813.6652.9712/ 0812.7966.7878

1,5 M Nego

Disewakan gudang & kantor gudang tertutup 4000 m2, lahan terbuka 4000 m2 kantor 2 lantai 9 x 9 & 6 x 6, ada timbangan truk 40 MT di Jl. Ir. Sutami No. 223 sebelah Charoen Phokphan 9 km dr Panjang. Hub. 0813.6993.1333

RUMAH DIJUAL

SOFTWARE

RANKING 1 PRIVAT guru datang ke rumah semua pelajaran SD, SMP, SMA. Paket Sukses UN & UAS & siap TEMBUS sekolah favorit. Hub. 0821.8260.0101/ 0896.8993.0713.

PROPERTY GUDANG DISEWAKAN

BANCAR 0812.7960.7819. PIN 269DF1DO WENI 0812.8568.2530, 0896.9501.6419 TIARA 0822.8256.9696, 0899.5646.379

IKLAN

STNK BE 4843 DH, Nk.MH1JF5127BK241278 Ns.JK51E-2245027 an. Doni Prio Utomo

20

0721-783.593, 783.679 Ext.1065

PEMASANGAN

PARIWARA AC

LAMPUNG POST

Dijual 2 Ruko, 1 Toko, Rumah Tinggal, SHM, Lok. Samping kantor Kejaksaan Kotabumi – Lampung Utara, Hub. 0811.721532

PERUMAHAN DI DEKAT KAMPUS UNILA DP 17 JT ANGSURAN 2,5 JT X 15 TAHUN. HUB. 0822.8067.8397 PIN BB 2A85F35B

Banyak cara ditawarkan pada saat ini mengenai penyembuhan alternatif dan anda sudah banyak berobat tapui belum mendapatkan hasil yang memuaskan. kami memberikan bukti dengan tingkat penyembuhan ceopat dan maksimal, dengan sistem yang telah teruji secara klinis. Kami mengobati penyakit yang parah / menahun baik lama maupun baru dengan menggunakan metode khusus tanpa operasi sistem penyembuhan ini diterapkan langsung pada penyakit yang anda rasakan.

Penyakit Ganas Mematikan KANKER KANKER KANKER KANKER KANKER KANKER KANKER KANKER

/ TUMOR PAYUDARA MIOM / KISTA MATA TULANG USUS RAHIM HATI PARIKOKER

ANDA PULANG MINUM OBAT

DIABETES KEMBALI Ramuan pakar herbal memperbaiki NORMAL fungsi pankreas menurunkan kadar gula darah beriut komplikasinya speeti : ganguan mata, ujung jari kesemutan, lemas, jantung, hipertensi, ginjal, lever, kulit dan syarat dan terus menurunnya Amputasi stamina bila tidak diobati terjadilah kelumpuhan..!!

STOP..!

Penyakit Mata MATA KATARAK MATA RABUN MATA MIN/PLUS

Siphilis / Raja singa Kurang Gairah Lemah Syahwat

MATA MERAH TUMOR MATA SYARAF MATA

Menetralisir akibat suntikan silikon Membuat pria perkasa

Penyakit Umum MAAG/ LAMBUNG REUMATIK ASAM URAT

KEPUTIHAN SINUSITIS AMANDEL DLL

INSYA ALLAH SEHAT SEMPURNA


ruwa jurai

Selasa, 26 januari 2016

LAMPUNG POST

21

Tersangka Narkoba Jaringan Aceh Dibekuk Tertangkapnya enam tersangka narkoba jaringan Aceh berawal dari diamankannya dua warga Aceh Timur. aan kridolaksono

S

ATUAN Reserse Narkoba Polres Lampung Selatan kembali mengamankan Bagus Jatmiko (37), mantan kepala Desa Sukaraja, Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan, dalam kasus narkoba jenis sabu-sabu (SS) di rumahnya, Sabtu (23/1). Saat penggerebekan di rumah Bagus Jatmiko yang juga residivis kasus narkoba, Satres Narkoba Polres Lampung Selatan hanya mengamankan sebuah timbangan digital dan pipet (sedotan) yang digunakan untuk mengisap SS. Sedangkan sabu-sabu seberat 50 gram berhasil dibuang ke dalam lubang WC oleh rekan tersangka, Zikrullah (36), warga desa setempat. Selain mantan kepala Desa Sukaraja

dan Zikrullah, Satres Narkoba juga mengamankan Febri (25), warga Desa Karyatani, Kecamatan Labuanmaringgai, Lamtim, di lokasi yang sama. Sementara di tempat berbeda, polisi berhasil membekuk Abdul Mukmin (37) dan Muhamad Munir (39) yang masih satu jaringan, keduanya warga Aceh Timur. Kemudian kembali dibekuk Jerry (23) kurir narkoba, warga Desa Palas Bangunan, Kecamatan Palas. Kapolres Lampung Selatan AKBP Adi Ferdian Saputra, melalui Kasat Reserse Narkoba Polres Lampung Selatan AKP Syahrial, mengatakan tertangkapnya enam tersangka narkoba jaringan Aceh berawal dari diaman­ kannya dua warga Aceh Timur yang menempati rumah Karen, di Desa Palasbangunan, Kecamatan Palas. Karen diketahui sebagai narapidana kasus narkoba yang saat ini masih di Lapas Kelas IIA Kalianda. “Dari tangan kedua warga Aceh Timur itu, kami mengamankan 20 gram SS dan uang tunai sekitar Rp8

jutaan. Selain itu juga kami amankan seorang kurir bernama Jery warga Desa Palasbangunan,” kata AKP Syahrial, di ruangannya, Senin (25/1). Menurutnya, tersangka Abdul Mukmin membeli SS seberat 80 gram seharga Rp35 juta di daerah Aceh untuk dibawa ke rekannya Muhamad Munir yang menempati rumah Karen di Desa Palasbangunan. Lalu dari Aceh, Abdul Mukmin naik bus menuju Medan, Sumatera Utara, dengan menumpang bus. Namun, dari Medan ke Batam lalu ke Bandar Lampung, tersangka Abdul Mukmin naik pesawat dengan SS disimpan di balik celana dalam. “SS seberat 60 gram dijual kepada tersangka Bagus sebanyak dua kali. Pertama Bagus membeli sebanyak 10 gram seharga Rp9 juta, dan yang kedua kali ia membeli sebanyak 50 gram dengan memberi uang sebanyak Rp9,5 juta, sisanya diutang.” (HAN/D1) aankridolaksono@lampungpost.co.id

Kabur, Truk Penyerempet Motor Hantam Jembatan

n LAMPUNG POST/AGUS SUSANTO

RAWAN LAKALANTAS. Sebuah mobil truk BE-9665-LI warna kuning yang dikemudikan Suhadi (25), warga Rawajitu, menghantam pagar jembatan dan nyaris masuk ke irigasi, Minggu (24/1) Sore, kejadian di Jalintim, Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur. TRUK BE-9665-LI kuning yang dikemudikan Suhadi (25), warga Rawajitu, menghantam jembatan lintas timur di Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur, Minggu (24/1) sore. Diduga, Suhadi tidak fokus mengemudi ka­ rena berniat kabur setelah menyerempet pengendara sepeda motor. Mustangin (31), warga Desa Mekarjaya, Kecamatan Bandarsribhawono, Lamtim, mengaku mengendarai Yamaha Vega BE-6055-P dari arah

Kecamatan Mataram menuju Kecamatan Way Jepara. Dalam kondisi hujan, Mustangin melaju sangat pelan. Tanpa disadari, dari arah belakang sebuah truk menyerempetnya. Akibat kejadian itu, Mustangin tersungkur bersama sepeda motornya dan mengalami luka-luka di kedua kaki dan tangannya. Ia berniat mengejar truk yang menyerempetnya, tetapi tidak terburu karena truk tersebut melaju kencang.

n LAMPUNG POST/TONGAM ROSARIO

PELAKU PEMBEGALAN DITEMBAK. Pelaku begal mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Unit II akibat luka tembak yang saat akan dibekuk oleh tim Tekab 308 Polres Tulangbawang, Senin (25/1).

“Sebagian orang yang mengetahui saya diserempet mengejar truk itu,” kata korban saat ditemui di Puskesmas Way Jepara. Mustangin mengaku diserempet di jalan lintas timur Desa Jepara, Kecamatan Way Jepara, sekitar pukul 17.00. Ditemui di Polsek Way Jepara, Suhadi mengaku sebelumnya mobil yang dikendarainya menyerempet sepeda motor sebelum ke dalam irigasi. Dia mengaku tidak berniat melarikan diri. Namun, setiba di sebuah jembatan, mobil yang dikemudikan tepergok mobil dari arah berlawanan. Takut bertabrakan, Suhadi membanting setir ke kiri dan menghantam pagar jembatan. Warga Rawajitu itu mengaku dari Jakarta hendak pulang ke Rawajitu, sedangkan muatan hanya kotak kosong tempat ikan. “Saya baru dari Jakarta mengantarkan ikan dan hari ini berniat pulang,” kata dia. Sopir truk tersebut mengaku siap bertanggung jawab terkait korban yang dia serempet. Suhadi mengaku sebenarnya berniat menolong setelah menyerempet, tetapi ia takut ter­ hadap massa. (GUS/D1)

Spesialis Penggelapan Mobil Tewas JAJARAN Polsek Punggur, Lampung Tengah, berhasil membekuk tersangka penggelapan mobil sewaan di beberapa lokasi, Senin (25/1) dini hari. Namun, tersangka tewas di rumah sakit, beberapa saat setelah tiba dan hendak dimasukkan sel polsek setempat. Penuturan sumber yang enggan disebut namanya, tersangka Suhendar (36), warga Kelurahan Way Halim, Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung, merupakan spesialis penggelapan mobil yang memiliki tiga istri, salah seorang tinggal di Way Halim, satu di Nunggalrejo, Punggur, Lampung Tengah, dan satu di Liwa, Lampung Barat. Tersangka ditang-

kap di sebuah kafe di Way Halim. Saat itu, dia sedang terlibat pembicaraan serius dengan dua pemilik kendaraan sewaan, soal mobil yang dia sewa dan belum dikembalikan. “Salah satunya adalah warga di wilayah hukum Polsek Punggur, yang melaporkan kasusnya ke kami,” ujar salah satu sumber di Mapolsek Punggur. Setelah rembukan menemui jalan buntu, salah seorang korban akhirnya memberitahu petugas Polsek Punggur untuk menangkapnya. Sejumlah polisi pun segera meluncur ke lokasi. Tanpa perlawanan tersangka berhasil dibekuk dan setelah memberitahu

istrinya kemudian dibawa ke mapolsek. Namun, menjelang tiba di kantor polisi, Suhendar kejang-kejang. Kemudian, petugas mendatangi Sucipto, mantri kesehatan Puskesmas Punggur, untuk memeriksa dan kalau bisa mengobatinya. Namun, usahanya tidak membuahkan hasil. Mantri kesehatan itu kemudian menyarankan tersangka dirujuk ke RSUD Ahmad Yani Metro. Polisi s e c e p at nya m e n a i k k a n yang bersangkutan ke mobil untuk mendapatkan perawatan medis. Menurut keterangan mantri, Su­ hendar memiliki gangguan jantung. (NUD/D1)

OTOMOTIF Jual ban Good Year & Oli Total, all size & type. Hub. PT. KSA Jl. Soekarno Hatta, Komp. Ruko Putra Kedaton Residence No. 13/16 B.Lampung telp.0822.8119.3201 (Eka Sanjaya).

MOBIL DIJUAL

Jual: Honda Jazz’04, Jazz Rs’08, Jas RS’10, Honda Accord’08, Innova 2.50’11, Mazda 2 ‘13, Brio Sport’13, Innova 2.0 G’15, Innova 2,5 G’13, Innova 2.0 G’13, Land Cruiser’11, Hardtop’82, Merci C.200’10, Agya’14, Innova 2,0 G’05/Plat JKt-Lmpg. Hub. 0823.0689.9997 (Teguh – Motor).

3020

TIMOR

DAIHATSU GRANMAX PU Dp 7,5 Jt, Proses Cepat & Mudah, cukup Sms alamat anda, kami datang, minat Hub. 0812.7914.672

Dijl TIMOR S 5151 Th’97, Coklat Susu, BE Kodya, 29 Jt ng. Hub. 0813.7903.2634

Innova 2010 Type G MNL, Bensin, Black, BE, Pakai Sendiri, Srvice Auto 2000, Kaca 3M, Mulus, Pakai Jok Semi Kulit, Hub. 0812.72616600

VARIASI

HONDA

CARISCO VARIASI mnrm kc flm, Audio mbl, Alarm mbl,Cntrl lock,Pwr wndow dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way halim smping RM Puspa Minang 3 Hub. 0821.84890747/ 0857.68087476.

166 JT NEGO

BAN & OIL

Datsun GO+ (T Option) DP 11 Jt-an OTR 117.5 Jt FORTUNER G MATIC DIESEL THN 2010, BE, HUB.HP. 0811728622

Datsun GO (T Active) DP 11 Jt-an OTR 115.1 Jt

GRAND ESCUDO XL-7, B, MATIC TH’2003 AKHIR, SILVER, HUB. 0813.7938.3494.

Grand Livina DP 18 Jt-an

MODERN MOTOR, PUSAT MOBIL BEKAS BERKUALITAS HUB: 0822.8068.1228

SUDAH ADA POWER WINDOW BELAKANG

PIN BB 5B1C403D

GEBYAR AWAL TAHUN

DP 6Jt-an

KARIMUN

MAS IKIN

WAGON R DP 14 JT-an

0853 7788 2111 AYLA

DP 11Jt-an

GRANMAX

PickUp

DP 10Jt-an

DP

6

Jt

ROHMAN

LEK HENDRI 0812-7894-6666 0853 6651 3377 PIN 538CAF94

All New ERTIGA DP 18 JT-an

CARRY PU DP 8 JT-an KHUSUS PICK UP FREE OLI S/D 50.000 KM

THOMAS 0821.8558.6468 PIN 7EA6327B

DP 6Jt-an/ Angs. 3,6Jt-an

DP 20 juta

T120ss

TERIOS

DP 13 jutaan

DP 23Jt-an/ Angs. 4,5Jt-an

AYLA

DP 7Jt-an/ Angs. 2,1Jt-an

OPEN INDENT

All New Pajero

Colt Diesel HD DP PAKET + BAK Rp36 juta

GRANMAX PU DP 7Jt-an/ Angs. 2,7Jt-an

ANDI 0812 7895 5985

PROMO IMLEK

L 300

MIRAGE Angs 3,3 juta

JOFIAN 0812.2657.8818

Angs 5Jt-an

ADHA

0812-7111-2995

GRANMAX Angs 2,7Jt-an

AYLA

DP11Jt-an

TONY

0852-6987-0888


DAERAH

selasa, 26 januari 2016

Mantan Kepala Dinsos Lampura Dimutasi ke Pesawaran MANTAN Kepala Dinas Sosial Tena­ ga Kerja dan Transmigrasi (Dinsos­ nakertran) Lampung Utara Chaerun Abung menjabat sebagai kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Trans­ migrasi Kabupaten Pesawaran. Hal itu terungkap dalam serah ter­ ima jabatan (sertijab) Dinsosnaker­ tran di kantor Dinsosnakertran Pesawaran dari Kadinsosnakertran sebelumnya Tri Prawoto kepada Chaerun Abung, Senin (25/1). Tri Prawoto, dalam sambutan­ nya, mengatakan dirinya dimuta­ sikan dari Kabupaten Pesawaran atas permintaan dirinya sendiri dan tidak berkaitan dengan unsur politik dan sebagainya. “Surat pemberitahuan (SPT) te­ lah ditandatangani oleh Penjabat (Pj) Bupati Pesawaran Paryanto, Kamis (21/1) lalu. Kepindahan saya ke Kabupaten Pringsewu atas permintaan sendiri dan disetujui Pj bupati,” kata Tri, saat memba­ cakan sambutan di kantor Dinsos­ nakertrans, Senin (25/1). Ia juga meminta kepada seluruh pegawai Dinsosnakertran mendu­ kung semua program yang akan dilaksanakan oleh Kadinsosnaker­ tran yang baru, Chaerun Abung. “Saya berharap kepada semua pegawai untuk mendukung. Se­ mua program pejabat yang baru (Chaerun Abung, red) agar pro­ gram yang dilaksanakan oleh pejabat yang baru bisa berjalan dengan lancar. Saya yakin pejabat yang baru pasti punya program tro­ bosan dalam memajuan Kabupaten Pesawaran,” ujarnya. Di sisi lain, Chaerun Abung, yang merupakan mantan kadinsos­ nakertran Lampung Utara, menga­ takan dirinya pindah ke Kabupaten Pesawaran atas permintaan Pj bupati Pesawaran. (AMR/D2)

LAMPUNG POST

22

Tiga Kabupaten Raih Akuntabilitas Kinerja

n DOKUMEN LAMPUNG POST

TERIMA PENGHARGAAN. Pj Wali Kota Metro Chrisna Putra menerima penghargaan dari Menpan RB Yuddy Chrisnandi atas pencapaian akuntasbilitas kinerja pada 2015 dengan predikat cukup di Surabaya, Senin (25/1). Selain Metro, Lampung Barat dan Tanggamus juga meraih penghargaan yang sama.

DBD Renggut Nyawa Fitri tetap mengimbau kepada seluruh masyarakat agar waspada akan penyebaran jenis penyakit yang sering muncul pada musim hujan. SUDIONO

W

ARGA Pekon Pujodadi, Kecamatan Pardasuka, Kabupaten Pringsewu, Bonisah (46), meninggal dunia didu­ ga akibat terserang demam berdarah dengue (DBD). Korban meninggal pada Senin (18/1) di rumahnya, sepe­ kan setelah pulang dari Taiwan. Kematian korban menambah daftar kelam kasus DBD di Bumi Jejama Secan­ canan yang selalu merenggut korban jiwa setiap tahunnya. Sebelumnya, Imam Arif Rafidiansyah (9), warga Pekon Wonokriyo, Kecamatan Gading­ rejo, Kabupaten Pringsewu, pasien penderita dengue shock syndrome (DBD berat), meninggal dunia pada 2015. “Sementara sebanyak empat kasus DBD di Kecamatan Pardasuka, satu orang di antaranya meninggal dunia,” kata Camat Pardasuka DM Fitri

ditemui di kantornya, Senin (25/1). Namun, Fitri meragukan kema­ tian Bonisah akibat terjangkit DBD di wilayahnya. Menurutnya, belum genap satu bulan korban pulang ke kampung halaman dan korban yang bekerja di luar negeri itu dinyatakan meninggal lantaran DBD. Meski de­ mikian, Fitri tetap mengimbau kepada seluruh masyarakat agar waspada akan penyebaran jenis penyakit yang sering muncul pada musim hujan.

Lampung Selatan Di tempat berbeda, selama Januari 2016 terjadi 114 kasus penyakit DBD di Lampung Selatan. Kasus baru DBD ini masih terus bermunculan di beberapa kecamatan di Lampung Selatan. Bahkan, dalam dua hari ter­ akhir ada empat kasus baru suspect DBD di wilayah Kalianda yang dirujuk ke rumah sakit.

Kepala Bidang Penanganan Penya­ kit Menular Dinas Kesehatan Lampung Selatan Kristi Endarwati mengatakan selama Januari ini kasus cukup tinggi terjadi di wilayah Kecamatan Sidomul­ yo, Ketapang, Natar, dan Kalianda. “Saat ini empat kecamatan itu tercatat kasus DBD tinggi,” kata Kristi ditemui di ruang kerjanya, Senin (25/1). Ia melanjutkan di Kecamatan Sido­ mulyo terdapat 24 kasus, sedangkan di Kecamatan Ketapang terdapat 18 kasus, Natar 26 kasus, dan Kalianda terdapat 21 kasus. Penyebaran pe­ nyakit DBD saat ini, kata Kristi, cukup menyebar ke daerah lainnya. Di sisi lain, Humas Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung Asih Hendrastuti prihatin dengan kondisi DBD yang terus terjadi, khususnya pada musim hujan seperti saat ini. Menurutnya, penyakit DBD itu dipengaruhi empat faktor, yaitu perilaku pemberantasan sarang nyamuk, curah hujan, nyamuk, dan virulensi penyakit. (HAN/BOY/D1)

TIGA kabupaten di provinsi Lampung, yaitu Tanggamus, Lampung Barat, dan Metro, meraih penghargaan dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Re­ formasi Birokrasi (Menpan RB) Yuddy Chrisnandi atas pe­n capaian akuntabilitas ki­n erja di 2015 dengan predikat nilai cukup, Senin (25/1). Penghargaan tersebut diserahkan di Surabaya ber­ samaan dengan kabupaten/ kota se-Indonesia. Khusus untuk Lampung Barat, penghargaan itu di­ terima Kabid Pengenda­ lian Statistik dan Litbang Bappeda Lampung Barat Edijaya. Sekretaris Badan Perenca­ naan Pembangunan Daerah (Bappeda) Lampung Barat Agustanto Basmar, men­ dampingi Kepala Bappeda Okmal, menjelaskan untuk Lampung hanya tiga kabu­ paten/kota yang berhasil mendapatkan penghargaan

tersebut. Lampung Barat dengan nilai 50,68 merupakan pe­ ringat kedua di Lampung. Peringkat pertamanya ada­ lah Kabupaten Tanggamus dengan nilai 50,97 dan Metro meraih 50,62 atas penilaian laporan kinerja di 2015. Agus menjelaskan penilai­ an kinerja itu dilaksanakan dalam rangka pelaksanaan Peraturan Pemerintah No­ mor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerin­ tah. Kemudian Instruksi Presiden Tahun 1999 ten­ tang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Sebagainya. “Adapun komponen yang dinilai, antara lain perenca­ naan kinerja, pengukuran kinerja, pelaporan kinerja, evaluasi internal, dan pen­ capaian sasaran atau ki­ nerja organisasi,” kata Agus, kemarin. (ELI/D2)

sudiono@lampungpost.co.id

Pemkab Tanggamus dan DRD Lampung Sinergi Program Pemkab Tanggamus membutuhkan masukan untuk memaksimalkan pembangunan, salah satunya dari Dewan Riset Daerah (DRD) Provinsi Lampung.

P

EMERINTAH Provinsi Lampung beserta Dewan Riset Daerah (DRD) Provinsi Lampung melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Tanggamus. Bertempat di ruang rapat utama Kantor Bupati Tanggamus, Senin (25/1). Kedatangan rombongan diterima oleh Wakil Bupati Tanggamus Samsul Hadi dengan didampingi Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Tanggamus Mukhlis Basri, para asisten, serta kepala SKPD di lingkup Pemkab Tanggamus. DRD merupakan lembaga nonstruktural yang berkontribusi terhadap riset dan pengembangan daerah. Beranggotakan 25 orang dan diketuai oleh Rektor Universitas Lampung (Unila) Hasriadi Mat Akin. Dengan Wakil Ketua Rektor Itera Ofyar Z Tamin, Rektor UBL Yusuf S Barusman, Rektor IBI Darmajaya Andi Desviandi, dan Kepala Balitbang da Provinsi Lampung Mulyadi Irsan. Dewan Riset Daerah terdiri dari lima komisi, yaitu Komisi Ketahanan Pangan, Komisi Energi Baru, Terbarukan, dan Lingkungan Hidup, Komisi ICT dan Transportasi, Komisi Obat dan Kesehatan, serta Komisi Sosial Budaya, Ekonomi, dan Pendidikan. Wakil Bupati Tanggamus menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasih atas kunjungan ini. Kabupaten Tanggamus memiliki beberapa potensi, seperti potensi pertanian yang sangat besar, potensi

 LAMPUNG POST/ABU MURALY

PAPARKAN POTENSI. Kepala Bappeda Tanggamus, Hendra Wijaya Mega, memaparkan potensi Kabupaten Tanggamus kepada DRD Provinsi Lampung.

 LAMPUNG POST/ABU MURALY

KUNJUNGAN. Kunjungan Dewan Riset Daerah Provinsi Lampung ke Kabupaten Tanggamus, (kanan) Sekretaris Daerah Kabupaten Tanggamus Drs. Hi. Mukhlis Basri, ST,MT,M.Si, Kepala Bappeda Kabupaten Tanggamus Hi. Hendra Wijaya Mega, ST,MT,MM, Assisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Andi Wijaya, ST,MM. daerah industri, dengan renkunjungan kerja ini dilakukan cana pembangunan kawasan dalam rangka menyinergikan industri maritim (KIM), potensi program kerja DRD agar sesuai penyediaan energi, potensi dengan potensi dan sumber pariwisata dan peningkatan daya alam Kabupaten Tangkualitas SDM yang ditandai gamus. dengan meningkatnya IPM. “Selain itu juga dalam men“Dibutuhkan masukan dari genalkan program kerja DRD berbagai pihak guna meraih Provinsi Lampung Periode hasil yang maksimal untuk 2015—2018, sesuai visi DRD melaksanakan pembangunan, Provinsi Lampung, yakni Lamsalah satunya pung unggul De wan Ri set dan berdaya Dae rah Pro saing berbavinsi Lampung Kabupaten Tanggamus sis iptek tasehingga akan hun 2025.” memiliki potensi tercipta sinerDalam persumber daya manusia temuan ini gisitas antara Pemkab Tangjuga dilaku(SDM) sangat baik. gamus dan kan pemaberbagai lembaga penelitian paran tentang potensi Kabudan pengembangan, agar paten Tanggamus yang dilakumemberikan kontibusi bagi kan oleh Kepala Bappeda Tangpeningkatan pembangunan gamus Hendra Wijaya Mega. di Kabupaten Tanggamus,” Serta pemaparan oleh DRD kata dia. yang disampaikan oleh MulSementara dalam sambutyadi Irsan yang juga menjabat an wakil gubernur Lampung sebagai kepala Badan Litbang yang dibacakan oleh Kepala Daerah Provinsi Lampung. Bappeda Provinsi Lampung Dalam pemaparannya, MulTaufik Hidayat mengatakan yadi mengatakan Kabupaten

Tanggamus memiliki potensi sumber daya manusia (SDM) sangat baik. Hal itu dilihat dari angka IPM yang mencapai 72,66 atau peringkat ke-4 seProvinsi Lampung. Demikian juga pada tingkat kepuasan masyarakat yang mencapai angka 6,549 atau peringkat ke-2 se-Provinsi Lampung. Kemudian, tingkat keyakinan masyarakat yang mencapai angka 72,93, yang juga peringkat ke-2 se-Provinsi Lampung. “Sehingga dengan potensi tersebut pembangunan di Kabupaten Tanggamus akan tercapai dengan baik,” kata dia. Usai pertemuan dan diskusi, dilaksanakan serah-terima cendera mata antara Pemerintah Kabupaten Tanggamus, Pemprov Lampung, dan Dewan Riset Daerah Provinsi Lampung. Yang dilanjutkan dengan kunjungan ke perkebunan manggis milik masyarakat Tanggamus yang berada di Pekon Terdana, Kecamatan Kotaagung. (ABU/D10)

 LAMPUNG POST/ABU MURALY

PROGRAM DRD. Wakil Ketua Dewan Riset Daerah Provinsi Lampung, Mulyadi Irsan memaparkan program DRD pada kunjungan kerjanya di Tanggamus.

 LAMPUNG POST/ABU MURALY

CINDERA MATA. Wakil Bupati Tanggamus, Samsul Hadi menyerahkan cindera mata kepada Wakil Ketua Dewan Riset Daerah Provinsi Lampung Dr. Andi Desviandi saat kunjungan kerjanya di Kabupaten Tanggamus.


Selasa, 26 Januari 2016

DAERAH

Soal Way Rarem, Pemkab Kurang Pengawasan P

E M E R I N TA H K a bupaten (Pemkab) Lampung Utara dinilai kurang mengawasi pengelolaan lingkungan di sekitar aliran Way Rarem, sehingga sungai itu diduga tercemar oleh pabrik tapioka setempat. Hal ini dikatakan akademisi bidang lingkungan di Fakultas Hukum Universitas Lampung (FH Unila), M Akib. Menurutnya, sebagai pemberi kewenangan izin utama terhadap perusahaan yang beroperasi di sekitar Way Rarem, Pemkab mestinya tetap melaksanakan fungsi pengawasan lingkungan dengan baik. “Pemerintah sebagai pemberi izin utama suatu perusahaan seharusnya tetap melaksanakan pengawasan terhadap perusahaan yang beroperasi. Apakah ini sesuai dengan amdalnya atau tidak, bagaimana UKL dan UPL perusahaan itu, jangan lepas tangan begitu saja,” kata Akib melalui telepon, tadi malam. Ia melanjutkan Pemkab juga dapat menunda operasi perusahaan atau memberikan sanksi jika memang ada dugaan perusahaan sekitar telah mencemari daerah aliran sungai (DAS) Way Rarem. Masyarakat, sambung Akib, jika memang memiliki bukti yang kuat tentang aliran Way Rarem yang tercemar, juga dapat melaporkan ke polisi. Ia menambahkan untuk menyebutkan adanya pencemaran air di suatu tempat itu tidak mudah. Menurut Akib, harus ada bukti ilmiah seperti pe-

langgaran terhadap baku mutu air, hasil pemeriksaan sampel air di laboratorium, penurunan kualitas air, dan lainnya. “Ya, memang sulit untuk menyatakan tercemar itu. Namun, seharusnya pemerintah cepat tanggap dan proaktif, karena dia mengetahui peta perusahaan di sekitar yang diduga mencemari sungai itu,” ujar dia. Di sisi lain, pengamat sosial kemasyarakatan sekaligus mantan Ketua Komisi Informasi Publik (KIP) Lampung Juniardi menyatakan pencemaran air sungai adalah masuk atau dimasukkannya sesuatu yang mengubah tatanan (kompoisi) air ke dalam aliran sungai. Hal ini sesuai surat keputusan (SK) Kementerian Kependudukan dan Lingkungan Hidup-RI No.02/MENKLH/1988.

Harapan Sebelumnya, warga Desa Pakuanagung, Kecamatan Muarasungkai, Lampung Utara, berharap pemerintah bertindak tegas menyikapi pencemaran di daerah aliran sungai (DAS) Way Rarem oleh limbah pabrik tapioka setempat. Satu di antara warga setempat, Edi, menyatakan selain tempat menggantungkan hidupnya, sungai tersebut juga dijadikan andalan ketika kemarau tiba. Di sisi lain, Kabid Evaluasi Badan Lingkungan Hidup (BLH) Lampung Utara Edi Kusnadi menyatakan tim BLH Lampung Utara menyimpulkan daerah aliran sungai (DAS) Way Rarem tercemar limbah pabrik tapioka. (BOY/D1) fajarnofitra@lampungpost.co.id

ANGGOTA Kepolisian Resort (Polres) Way Kanan bersama kompi Brimob Lampung Tengah menjalani latihan gabungan antihuru-hara di lapangan Islamic Center kabupaten setempat, Senin (25/1). Berdasarkan pantauan Lampung Post di lapangan sekira pukul 10.30, ratusan anggota Brimob dan puluhan anggota pengendali masyarakat (dalmas) Polres Way Kanan menjalani latihan huru-hara. Latihan tersebut pun menjadi pusat perhatian p e n ge n d a r a ro d a d u a ataupun roda empat yang melintasi wilayah Islamic Center di Kabupaten Way Kanan. Bukan sekadar latihan baris-berbaris, melainkan juga terdengar suara tembakan peluru kosong yang menjadi pengisi latihan tersebut. Kapolres Way Kanan AKBP Harseno, melalui

“Apa yang akan dibangun pada 2017 harus melalui kesepakatan musrenbang ini. Sebab itu, Pemkab berharap masyarakat apa yang menjadi prioritas pembangunan dapat diusulkan dalam forum tersebut,” ujarnya. Aria menjelaskan dalam forum musrenbang tersebut juga diharapkan aparat tiyuh dapat cermat menampung semua aspirasi dari masyarakat. Sebab, kata dia, dalam usulan di tingkat kecamatan dapat muncul pembangunan prioritas yang akan dimasukkan APBD. “Apa pun program yang diusulkan akan ditampung dalam forum ini dan nantinya dibahas dan ditetapkan dalam forum musrenbang tingkat kabupaten,” kata dia. Di sisi lain, Kepala Tiyuh Candramukti, Tulangbawang Tengah, Marsudi, mengatakan tiyuh-nya telah selesai menggelar musrenbang. (MER/D2)

Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Kompol M Budi Setyadi, mengatakan kegiatan latihan ini merupakan kegiatan rutin tahunan dan sudah direncanakan. Polres Way Kanan mem-back-up pelaksanaan tempat pelatihannya. Tujuan dari latihan bersama ini, kata Budi, juga untuk mengantisipasi kerusuhan massa yang sewaktu-waktu bisa terjadi di lapangan. Sedangkan untuk jumlah personel sendiri anggota Brimob dari kompi Lampung Tengah, yakni sebanyak 135 orang dan anggota dalmas Polres Way Kanan berjumlah 30 orang. “Selain untuk pengamanan dan antisipasi huru-hara, kegiatan latihan tersebut juga untuk mempersiapkan jalannya prosesi pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih di Kabupaten Way Kanan,” kata Budi, ditemui di lokasi kemarin. (TRA/D2)

Pejabat Eselon III dan IV Dilantik Pekan ini

n LAMPUNG POST/Perdhana Wibysono

PERMINTAAN KELAPA. Tingginya permintaan kelapa dari Pulau Jawa membuat harga kelapa di Lampung Selatan naik menjadi Rp3.300/butir. Padahal, sepekan lalu masih Rp3.000/butir. Para pengepul kelapa lokal maupun luar daerah bertransaksi di Dermaga Canti, Kecamatan Rajabasa, Minggu (24/1).

43 PNS Tubaba Hijrah Keluar Kabupaten S E BA N YA K 4 3 p e g awa i negeri sipil (PNS) di Pemkab Tulangbawang Barat (Tubaba) memilih hijrah keluar kabupaten sepanjang 2015. Pindahnya PNS tersebut dengan berbagai alasan, yakni turut suami, mengurus orang tua, dan ingin menambah wawasan. Hal tersebut dikatakan Kabid Pengadaan dan Kepangkatan Aang Pedri mendampingi Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Tubaba Bustam Efendi, Senin (25/1). Ia mengatakan pindahnya para PNS tersebut selain ke Pemrov Lampung juga ke kabupaten/kota dan keluar provinsi. Selain keluarnya PNS tersebut, lanjut Aang,

pihaknya juga mencatat sebanyak 33 PNS dari luar kabupaten masuk ke kabupaten setempat. “Selama tahun 2015 ada yang mengusulkan keluar dan juga ada yang mengusulkan masuk jumlahnya sebanyak 76 orang,” kata dia di ruang kerjanya, kemarin. Aang memerinci sebanyak 43 PNS yang keluar itu ada 41 orang pindah ke Provinsi Lampung dan 2 orang keluar Lampung, yaitu ke Jakarta dan Kabupaten Magelang. Sementara terdapat 4 orang masih dalam tahap proses keluar, yakni ke Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat 1 orang, Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan 1 orang, Kabupaten

Karanganyar 1 orang, dan ke Provinsi Sumatera Selatan 1 orang. “Untuk mutasi antarkabupaten dalam provinsi ditetapkan dengan SK gubernur, sedangkan SK mutasi antarprovinsi itu diterbitkan oleh BKN melalui kantor regionalnya. Usulan tahun kemarin pun masih ada yang dalam proses, baik yang masuk ataupun keluar,” kata dia. S e l a n j u t n ya , 3 3 P N S yang mengajukan masuk berasal dari beberapa kabupaten di Provinsi Lampung sebanyak 28 orang, sementara yang berasal dari luar Provinsi sebanyak 5 orang, dan 2 orang sedang dalam proses SK dari BKN. (MER/D2)

Musrenbang Tingkat Tiyuh Mulai Digelar PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang Barat (Tubaba) mulai menggelar musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) di tingkat tiyuh (kampung). Hasil musrenbang tersebut untuk menentukan arah pembangunan pada 2017 mendatang. Hal itu disampaikan Kepala Bappeda Tubaba Aria S Sesunan. “Mulai dari Januari—pertengahan Februari 2016 semua tiyuh dijadwalkan telah selesai menggelar musrenbang,” kata Aria, di ruang kerjanya, Senin (25/1). Ia menjelaskan melalui musrenbang tersebut, masyarakat dapat mengusulkan semua prioritas pembangunan di tingkat tiyuh. Sebab, kata Aria, pada pertengahan Februari 2016 semua tiyuh sudah selesai menggelar musrenbang dan mengusulkan hasilnya melalui musrenbang tingkat kecamatan yang dijadwalkan pertengahan Februari.

23

Dalmas Way Kanan Latihan Gabungan dengan Brimob

Pemkab juga dapat menunda operasi perusahaan atau memberikan sanksi jika memang ada dugaan perusahaan sekitar telah mencemari daerah aliran sungai (DAS) Way Rarem. FAJAR NOFITRA

LAMPUNG POST

n LAMPUNG POST/RIAN PRANATA

MEMBUKA DIKLAT. Bupati Tulangbawang Hanan A Razak saat membuka diklat prajabatan calon pegawai negeri sipil daerah (CPNSD) eks honorer K1 dan K2 angkatan I—VIII di lingkup Pemerintah Kabupaten Tulangbawang, di Gedung Serbaguna Menggala, Senin (25/1).

PELANTIKAN pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) direncanakan pekan ini. Selain untuk penyegaran jabatan, pelantikan tersebut juga untuk mengisi perangkat dan organisasi yang baru dibentuk. Pelantikan ini rencananya dilakukan langsung Bupati Umar Ahmad. “Untuk pelantikan eselon III dan IV direncanakan pekan ini,” ujar Sekretaris Kabupaten Herwan Sahri kepada Lampung Post usai pelantikan 16 pejabat eselon II, Kamis (21/1). Pada pelantikan Kamis (21/1) lalu, Bupati Umar Ahmad hanya melakukan pelantikan pejabat eselon II. Dalam pelantikan 16 pejabat tinggi pratama tersebut, selain melakukan pemantapan jabatan, Bupati juga mempromosikan

empat pejabat eselon III menjadi pejabat eselon II. Pelantikan pejabat ini dilakukan Wakil Bupati Fauzi Hasan. Keempat pejabat yang dipromosikan dalam pelantikan tersebut yakni mantan Kabag Humas Fajril Hikmah dilantik menjadi Kadis Kominfo, mantan Kabag Kesra Rosidi dilantik menjadi Kadis Sosial. Lalu, mantan Kabag Organisasi Nurmansyah dilantik menjadi Kepala Badan Kesbangpol, dan mantan Sekretaris Dinas Tata Kota Munyati dilantik menjadi Staf Ahli Bupati. Pada pelantikan tersebut jabatan Kadis Kesehatan masih belum terisi. Pada pelantikan pejabat eselon III yang direncanakan juga akan diisi jabatan pada organisasi dan perangkat daerah yang baru. (MER/D2)

Colombia Kotabumi Dibobol Kawanan Pencuri KAWANAN pencuri berhasil membawa kabur sejumlah barang elektronik di tempat penjualan dan perkreditan Colombia Cabang Kotabumi, Lampung Utara, Senin (25/1), sekitar pukul 07.30. Atas kejadian itu, para pelaku berhasil membawa kabur enam unit televisi LCD berbagai merek dan kasus tersebut masih ditangani aparat kepolisian setempat . Ratna Juwita (45), kar­ yawan Colombia, saat melapor di Polres Lampung Utara, kemarin siang, me­ ngatakan aksi pencurian terjadi setelah dia diberi tahu oleh petugas jaga gudang ketika akan membuka

pintu depan kantor. Setelah dicek dan periksa di ruang peraga Colombia tersebut, didapati sejumlah barang elektronik raib, yakni 6 unit televisi LCD dari LG dan Samsung 30 inci ikut telah raib dicuri. ”Setelah dicek ternyata pelaku pencuri masuk ruang peraga dengan cara merusak kunci pintu rolling bagian depan,” ujarnya. Dia juga menjelaskan atas kejadian itu, pihaknya l a n g su n g m e l a p o rk a n aksi pencurian tersebut. Pihaknya juga membenarkan aksi kawanan pencuri tersebut leluasa mencuri karena tidak ada petugas jaga dan CCTV. (HAR/D1)

Pegawai Way Kanan segera Terima Tunjangan APARATUR sipil negara (ASN) di Kabupaten Way Kanan segera mendapatkan tunjangan kinerja setiap bulannya. Hal itu disampaikan Kepala Bagian Organisasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Way Kanan Ixuan Ahmadi, di ruangan kerjanya, Senin (25/1). Ia mengatakan tunjangan kinerja di lingkungan ASN Way Kanan ini adalah

pertama kali diterima pada awal tahun ini. Tunjangan kinerja tersebut, kata Ixuan, berdasarkan Peraturan Bupati No. 31 Tahun 2015 tentang Pemberian Tunjangan Kinerja bagi ASN di Lingkungan Pemkab Way Kanan. Tunjangan tersebut, kata dia, diberikan kepada pejabat struktural dari eselon II sampai dengan staf. Ixuan melanjutkan tun-

jangan kinerja ini merupakan yang pertama kalinya di lingkungan pejabat struktural di Kabupaten Way Kanan dan ini menjadi catatan bagi ASN untuk semakin rajin dalam bekerja. “Hari ini pemerintah daerah sudah menyampaikan tentang tunjangan kinerja ini kepada ASN di Way Kanan dan rapat dipimpin oleh Asisten III Fajri Horizon didampingi Sekretaris PPKAD

Anakori dan dihadiri seluruh SKPD, kecamatan, dan lurah,” ujarnya, kemarin. Ixuan menambahkan untuk dasar pemberian tunjangan kinerja itu sendiri adalah atas dasar penilaian tingkat kehadiran dan pelaksanaan tugas pokok serta fungsinya di masingmasing satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Ia juga menjelaskan untuk golongan I akan diberikan tunjan-

gan kinerja sebesar Rp300 ribu, golongan II Rp400 ribu, golongan III Rp500 ribu, dan golongan IV diberikan sebesar Rp750 ribu setiap bulannya. Tunjangan kinerja ini, kata dia, diberikan setiap bulannya pada tanggal 15. Ixuan berharap hal ini dapat menjadi motivasi para pegawai untuk bekerja lebih rajin dalam melaksanakan tugasnya. (TRA/D2)


DAERAH

Selasa, 26 januari 2016

LAMPUNG POST

24

HKBP Lamsel Gelar Pesta Tahunan Masyarakat Batak

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

SAWAH TERENDAM. Paridi (58), petani asal Desa Bumirestu, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, melihat tanaman padi miliknya yang terendam banjir. Puluhan hektare tanaman padi di Desa Bumirestu dan Baliagung terendam banjir.

Desa Belum Kumpulkan Laporan Dana Desa BA DA N P e m b e r d aya a n Masyarakat Desa (BPMD) Lampung Selatan meminta kepada aparatur desa segera melaporkan kegiatan anggaran 2015 yang bersumber dari dana desa (DD). Pasalnya, hingga kini belum ada satu pun desa yang mengumpulkan laporan akhir. Kepala BPMD Lampung Selatan Edy Firnandi menegaskan pihaknya segera mengirimkan surat melalui kecamatan terkait hal tersebut. Sebab, paling lambat pengumpulan laporan akhir atau 20 persen pada akhir Januari 2016. “Sampai hari ini (kemarin, red) belum ada yang mengumpulkan laporannya. Kami akan surati kecamatan mulai besok. Karena akhir bulan ini semuanya harus rampung,” ujar Edy Firnandi, ketika ditemui di kantor Bupati Lamsel, Senin (25/1). Apabila laporan yang disampaikan setiap desa terlambat, kata Edy, dikhawatirkan akan berpengaruh terhadap keuangan pemerintah. “Karena laporan akhir ini juga sebagai bahan laporan kami. Jangan sampai gara-gara desa telat, semuanya jadi terhambat,” kata dia. Edy Firnandi melanjutkan anggaran DD yang dikucurkan Pemerintah Pusat untuk 254 desa se-Lampung Selatan tahun 2016 ini nilainya sebesar Rp1,163 miliar. Pihaknya tengah menghitung bagian setiap desa sesuai dengan ketentuan yang berlaku. (TOR/D1)

Puluhan Hektare Sawah di Palas Terendam Banjir Banjir yang menggenangi areal persawahan berasal dari air kiriman saluran irigasi tiga desa. ARMANSYAH

P

ULUHAN hektare tanaman padi milik petani di Desa Bumirestu dan Baliagung, Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan, terendam banjir. Banjir yang merendam tanaman padi yang baru ditanam tersebut akibat hujan deras yang mengguyur area persawahan warga sejak Jumat (22/1) lalu mengakibatkan saluran irigasi pembuangan meluap. Paridi (58), petani asal Dusun I, Desa Bumirestu, memiliki tanaman padi di lahan seluas 1 hektare. Tanamannya yang baru berumur sekitar 12 hari tidak luput dari luapan air saluran irigasi pembuangan tiga desa, yakni Desa Rejomulyo, Kalirejo, dan Bumidaya. “Banjir merendam puluhan hek-

tare tanaman padi ketika turun hujan selama dua hari berturut-turut sejak Jumat-Sabtu (22-23/1). Hingga sekarang banjir masih merendam tanaman padi kami,” kata dia saat ditemui di sawah miliknya, Senin (25/1).

Kami berharap banjir yang merendam tanaman padi dalam waktu dekat bisa secepatnya surut. Dia mengatakan sedikitnya tanaman padi seluas 12 hektare yang telah berumur sekitar 12 hari terendam banjir. Petani khawatir jika dalam waktu satu minggu air tidak surut, tanaman padi mereka akan mengalami kerusakan hingga mati. “Ini sudah terendam selama dua hari dua malam. Apabila dalam waktu seminggu tanaman padi masih terendam, dikhawatirkan tanaman

padi membusuk. Bahkan, bisa sampai mati,” kata dia. Hal senada diungkapkan Poniman (48), petani asal Dusun Pematangbulu, Desa Baliagung. Menurutnya, banjir yang menggenangi areal persawahan berasal dari air kiriman saluran irigasi tiga desa yang sama. Luas tanaman padi yang terendam wilayah tersebut seluas 15 hektare. “Tanaman padi yang terendam sudah seperti lautan. Tapi, kami berharap banjir yang merendam tanaman padi dalam waktu dekat bisa secepatnya surut sehingga tanaman padi bisa diselamatkan. Kami tidak bisa berbuat apa-apa kalau sudah begini,” ujar dia. Terkait persoalan para petani tersebut, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Kecamatan Palas Ujuk Kusnadi, saat dikonformasi, teleponnya dalam keadaan tidak aktif. (D1) armansyah@lampungpost.co.id

Serapan Anggaran Swasembada Lamtim 99 Persen PROGRAM peningkatan produksi, produktivitas, dan mutu tanaman pangan Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) mencapai swasembada pangan nasional terserap hingga 99 persen lebih dari pagu anggaran yang telah ditetapkan untuk beberapa kegiatan. Capaian itu dikonfirmasi Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Lampung Timur M Yusuf, Minggu (24/1), dengan besaran anggaran swasembada pangan mencapai Rp10,4 miliar. Yusuf mengatakan serapan dana program swasembada pangan Lamtim itu terbagi dua program kegia-

tan. Pertama, kegiatan pengelolaan produksi tanaman aneka kacang dan umbi. “Program tersebut memiliki pagu anggaran sebesar Rp1,857 miliar untuk Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GP-PTT) kedelai seluas 1.000 ha, yang tersebar di tujuh kecamatan.” Kedua, program pengelolaan produksi serealia sebesar Rp8,480 miliar digunakan untuk GP-PTT padi seluas 2.500 ha tersebar di empat keamatan dan GP-PTT Jagung seluas 500 ha yang tersebar di tiga kecamatan. Ia memaparkan untuk pengembangan budi daya aneka kacang dan umbi telah menyerap Rp1,12

miliar atau 99,38% dari pagu anggaran sebesar Rp1,13 miliar. Kegiatan pengelolaan produksi tanaman serealia dengan pagu anggaran sebesar Rp5,58 miliar terealisasi Rp5,56 miliar atau 99,69%. Sekolah Lapangan Pengelolaan Tanaman Terpadu (SL-PTT) kawasan pengembangan padi hibrida spesifik lokasi seluas 1.000 ha dengan anggaran sebesar Rp1,59 miliar. Sekolah Lapangan Pengelolaan Tanaman Terpadu (SL-PTT) kawasan pemantapan padi inbrida sawah dengan anggaran sebesar Rp1,55 miliar. Sekolah Lapangan Pengelolaan Tanaman Terpadu

(SL-PTT) kawasan pengembangan jagung hibrida seluas 2.000 ha pada dengan anggaran sebesar Rp596,4 juta. “Dalam pelaksanaan kegiatan, Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Lamtim tidak melakukan kontrak kerja dengan pihak mana pun. Yang membelanjakan dana adalah kelompok tani sendiri,” kata yusuf. Ke g i at a n i t u, l a n j utnya, untuk meningkatkan produktivitas tanaman pangan, khusunya padi, jagung, dan kedelai di Lampung Timur, yang tentunya akan berkontribusi pada peningkatan produksi nasional. (FEN/D1)

KELUARGA besar Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Kalianda, Lampung Selatan, Regional II Lampung menggelar doa syukur awal tahun atau partording ni partangiangan bona taon. Pada kesempatan itu, keluarga besar HKBP berharap kegiatan tersebut menjadi momentum terbentuknya distrik Lampung. Ketua HKBP Campaign Regional II Lampung Pendeta Daulat Martin Hutagaul mengatakan kegiatan ini dijadikan momentum terbentuknya distrik. Pihaknya sudah berupaya memenuhi persyaratan untuk menjadi mandiri atau melakukan pemekaran dari HKBP distrik 15 wilayah Sumbagsel. “Kami sudah memiliki sembilan resort, berarti syaratnya sudah terpenuhi untuk mandiri dan dijadikan KHBP distrik Lampung. Kami

harapkan tahun ini tidak tertunda lagi,” ujarnya, Senin (25/1), usai melaksanakan kegiatan bona taon di Gereja HKPB Kalianda. Dia mengaku sudah berkali-kali mengajukan peningkatan status tersebut. Namun, tidak pernah mendapat tanggapan yang serius dari pimpinan HKBP Distrik Sumbagsel meskipun syarat sudah terpenuhi. “Kalau pimpinan distrik di sini tidak ada tanggapan. Makanya kami harapkan, pimpinan pusat dapat mencermati ini,” kata dia. Menurutnya, berdasarkan aturan HKBP, pemutusan atau pemberhentian HKPB untuk wilayah Lampung tidaklah benar. Sebab, pemutusan distrik harus melalui keputusan distrik dan tidak dapat ditentukan hanya oleh pimpinan distrik. (HAN/D1)

Belum Setahun, Plafon Kantor Camat Rusak

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

BOCOR. Pegawai kantor Kecamatan Palas, Lampung Selatan, menunjukkan bagian plafon yang ambrol akibat dihantam hujan disertai angin kencang, Senin (25/1). Belum ada satu tahun diperbaiki, plafon tersebut rusak. BELUM genap satu tahun, plafon ruang kerja camat di Kantor Pemerintah Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan, kini rusak. Genting rangka baja yang terbuat dari seng jebol atau lepas, diduga tidak kuat menahan kencangnya angin disertai hujan deras. Mbah Pon (48), penjaga kantor Kecamatan Palas, mengatakan plafon tepat di ruang kerja rusak akibat gentingnya jebol diterpa angin kencang pada Jumat (22/1) sore. Kemudian, diterpa hujan deras sehingga plafon rusak dan hujan membanjiri ruangan camat. “Awalnya saya tidak tahu kalau jebol. Pas saya mau beres-beres. Ruangan pak camat banjir karena genting dan plafon jebol. Saya heran padahal belum lama ini kantor kecamatan baru saja diperbaiki. Kok kayak setengah hati,” ujarnya, Minggu (24/1).

Hal senada diungkapkan salah seorang pegawai kantor Kecamatan Palas yang enggan disebutkan jati dirinya. Ia mengakui hasil rehabilitasi kantor tersebut dinilai asal jadi. Sebab, banyak genting rangka baja bocor sehingga saat turun hujan air membasahi kantor. “Yang paling aneh, saat baru pertama menempati kantor, kondisi pintu ruangan camat dan sekcam rusak semua. Banyak dinding belum dicat. Memang kalau dari luar seperti megah, tetapi kalau sudah masuk tidak sesuai atau tidak memuaskan,” kata dia. Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Camat Palas Bibit Purwanto mengatakan dengan kejadian tersebut ia menyayangkan terhadap hasil dari rehabilitasi pihak rekanan yang diduga asal jadi. Sebab, belum ada satu tahun sudah banyak rusak. (SYA/D1)

Pembangunan Pasar Sidomulyo Kurang Terencana

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

POHON TUMBANG. Sejumlah warga berusaha menebang pohon yang tumbang menimpa kabel listrik ke arah jalan akibat angin kencang disertai hujan deras di Desa Tanjungsari, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, Minggu (24/1). Memasuki musim hujan disertai angin kencang, warga diimbau mewaspadainya.

PEMBANGUNAN pasar modern di Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan, menuai kritik. Pasalnya sistem drainase pasar tersebut dinilai tak terencana dengan baik hingga menyebabkan banjir. Menurut salah seorang warga, Ujang (55), dengan dibangunnya pasar itu banyak hal positif yang berimbas kepada masyarakat sekitar, tetapi juga menimbulkan masalah baru ketika musim hujan tiba. “ M a s ya r a k a t s e n a n g

adanya pasar yang modern, hanya menimbulkan masalah banjir,” kata dia, Senin (25/1). Dia mengatakan tidak hanya persoalan banjir yang ditimbulkan, akan tetapi jalan desa ikut rusak. Selama pembangunan pasar, pedagang lama direlokasi di tepi jalan poros sehingga kendaraan menuju ke Kecamatan Way Panji tidak bisa melintas. “Karena jalan dibuat relokasi toko, jalan sementara menggunakan jalan

desa kami, akibatnya jalan rusak,” ujar warga RT VI, Dusun II, Desa Sidorejo, itu. Hal senada diungkap Ketua RT VII Asep Hidayat. Jika dampak dari pembangunan pasar akibat banyak permasalahan di lingkungan sekitar. “Karena permasalahan tempat pembuangan sampah sementara menjadi keluhan warga juga,” katanya. Untuk itu, ia meminta pihak terkait menyelesaikan permasalahan yang dikeluh-

kan warga sekitar sebelum pasar tersebut terisi pedagang. “Jika pihak terkait tidak percaya dengan yang kami keluhkan, silakan lihat langsung. Ini masih belum menjadi masalah besar, nanti apabila sudah diisi pedagang permasalahan menjadi bertambah,” ujarnya. Pemantauan Lampung Post, pasar tradisional modern itu belum terdapat siring atau drainase sehingga jika turun hujan, air mengenangi rumah warga sekitar. (HAN/D1)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.