Lampung post senin, 29 juni 2015

Page 1

±

±

CMYK

± facebook.com/lampungpost @lampostonline @buraslampost

I

24 Hlm. senin 29 JUNi 2015

TERUJI TEPERCAYA

i TAHUN XL Terbit Sejak 1974 i Rp3000 No. 13529

www.lampost.co

±

±

TAJUK

Trauma Begal Lampura

n MI/PANCA SYURKANI

PEMBUKAAN SEKOLAH. Calon kepala daerah menyambut kedatangan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri pada acara pembukaan Sekolah Partai Calon Kepala Daerah PDIP, di kantor DPP PDIP, Jakarta, Minggu (28/6). Empat calon dari Lampung ikut dalam kegiatan itu, yakni dari Kota Bandar Lampung Yusuf Kohar sebagai calon wakil wali kota, Pesisir Barat yakni Oking Ganda Miharja sebagai calon bupati dan Al Saqiq Hafid sebagai calon wakil bupati, serta dari Kota Metro Roli Pola Cahya. BERITA TERKAIT Hlm. 8

TAFSIR AL-MISHBAH

KONI Lampung Butuh Pemimpin Muda

Bukti Kekuasaan Allah Swt

±

±

TAFSIR Al-Mishbah akan membahas kandung­ an Surah AlAnbiya Ayat 104 sampai 1 1 2 ya n g secara garis besar men­ jelaskan ten­ tang bukti kekuasaan Allah dan Selama Ramadan 1436 H/2015 karuniaLampung Post akan menampilkan kolom Tafsir Al-Mishbah. Tulisan pada Nya kepada kolom ini dirangkum dari buku Tafsir h a m b a Al-Mishbah karya Quraish Shihab. hamba-Nya yang saleh. Ayat ini juga menceritakan risalah Nabi Muhammad yang merupakan rahmat bagi alam semesta. Ayat 104, “(Ingatlah) pada hari langit Kami gulung seperti menggulung lembar­ an-lembaran kertas. Sebagaimana Kami telah memulai penciptaan pertama, begitu­ lah Kami akan mengulanginya lagi. (Suatu) janji yang pasti Kami tepati. Sungguh, Kami akan melaksanakannya.” Ayat 105, “Dan sungguh, telah Kami tulis di dalam Zabur setelah (tertulis) di dalam Az-Zikr (Lauh Mahfuz), bahwa bumi ini akan diwarisi hamba-hamba-Ku yang saleh.” Kandungan Ayat 104 dan 105 yaitu men­ ceritakan tentang Allah yang menciptakan bumi beserta isinya ini, sebagaimana telah dituliskan dalam kitab Zabur. Selanjutnya, Ayat 106, “Sungguh, (apa yang disebutkan) dalam (Alquran) ini benar-benar menjadi petunjuk (yang leng­ kap) bagi orang-orang yang menyembah (Allah).” Ayat 107, “Kami tidak mengutus engkau (Muhammad), melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi seluruh alam.” (S1)

Pemimpin muda yang memiliki hobi olahraga diharapkan lebih paham dengan kepentingan olahraga itu sendiri. FIRMAN LUqMANULHAKIM

P

RESTASI Lampung dalam beberapa pergelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) meng­a lami penurunan. Hal itu disebabkan berbagai faktor, salah satunya masalah pendanaan. Sebelumnya, Lampung sangat dise­ gani di kancah olahraga nasional. Atlet-atlet Lampung mampu mem­ buktikan kualitas tak kalah dengan atlet asal Pulau Jawa sehingga mampu masuk lima besar pengumpul medali terbanyak, alias nomor satu di Suma­ tera sejak PON XII hingga PON XV. Sayang, kini prestasi itu seakan sulit diraih kembali. Sejak XVI pada 2004, Lampung bukan lagi sebagai yang terbaik di Sumatera. Sang Bumi Ruwa Jurai kalah bersaing dengan Sumatera Selatan, Sumatera Utara, dan Riau. Sejumlah kalangan me­ nilai mundurnya prestasi olahraga Lampung karena minimnya masalah pendanaan dan sarana-prasana. Salah satu tokoh olahraga Lam­ pung, Imron Rosadi, mengakui masalah dana menjadi salah satu alasan klasik nan pelik yang hingga kini sulit untuk dipecahkan. Selain itu, pria yang dijuluki Si Gajah Lam­ pung ini menilai olahraga Lampung membutuhkan figur yang mengang­

BERSAMBUNG KE HLM. 17

Data Hotspot di Lampung per 27 Juni 2015 Way Kambas, Sukadana, Sekampung Udik, Jabung, Melinting, Pasirsakti

Pakuanratu, Negarabesar Way Kanan

Tanjungraya

3

Lamtim

8

Mesuji

Tuba Barat

1

Kotabumi, Sungkai Utara

Lambukibang

1

Lampura

Metro

2

1

Lamsel

Pringsewu Pringsewu

1

1 TITIK HOTSPOT

7

Tanjungbintang

Pesawaran

Tulangbawang

Penawartama, Gedungaji, Menggala, Gedungmeneng, Denteteladas

Metro Timur

Tanggamus

1 Talangpadang

Lamteng

17

1

Gedongtataan

Bandarmataram, Seputihmataram, Terbanggibesar, Gunungsugih Sumber : Satelit Terra Stasiun Meteorologi Lampung

±

CMYK

kat harkat dan martabat daerah. “Bantuan olahraga ini kan bantuan sosial. Yang paling berperan kan kepala daerah. Bisa hidup atau matinya ban­ tuan ini bergantung kepala daerahnya. Tapi, negara ini lucu, pemerintah kok melarang-larang dengan adanya pera­ turan yang melarang pejabat publik untuk menjadi ketua KONI daerah. Pa­ dahal, apa sih ruginya jika KONI daerah dipimpin seorang kepala daerah,” ujar Imron, beberapa waktu lalu.

Dulu di PON Kaltim tahun 2008, saat masih dijabat Pak Sjachroedin yang seorang gubernur, Lampung bisa urutan ke-5 di luar Jawa. Butuh Sosok K i n i m e n j e l a n g d i g e l a r n ya Musyawarah Olahraga Provinsi (Mu­ sorprov) KONI Lampung, akhir Juli mendatang, sejumlah pengurus cabang olahraga (pengprov) dan KONI kabu­ paten/kota mendorong agar adanya tokoh muda yang bisa mengembalikan kejayaaan olahraga Lampung.

Ketua Komite Olahraga Indonesia (KONI) Lampung Utara periode ta­ hun 2014—2018 Jumi’ah mengung­ kapkan olahraga Lampung mem­ butuhkan ketua dan pengurus yang bisa melindungi bawahannya dan bisa membawa kemajuan itu jelas. “Yang penting, tidak menyimpang dari peraturan yang ada. Karena, kalau dilihat, gubernur kita ini jiwa muda. Ka­ lau masih muda, apa saja mau diurusin. Saya lihat juga hobi olahraga, minimal jadi tahu kepentingan olahraga. Kalau kita mau urus bidang olahraga, harus bisa tidak memikirkan diri sendiri,” kata dia, saat dihubungi lewat telepon, Ming­gu (28/6). Sementara itu, Ketua Umum KONI Lampung Tengah Budiyono meng­ isyaratkan figur yang pantas memimpin KONI selanjutnya. “Ini sekadar evaluasi dari saya. Pada PON Kaltim tahun 2008, saat masih dijabat Pak Sjachroedin yang seorang gubernur, Lampung bisa urut­ an kelima di luar Jawa. Harapannya, ketua KONI yang baru nanti punya ka­ pasitas untuk mengangkat harkat dan martabat Lampung. Siapa pun figurnya, kalau bukan sekelas Pak Sjachroedin sebagai gubernur, susah diharapkan untuk mengangkat prestasi olahraga Lampung,” ujar Budi. (O1) firmanluqmanulhakim@lampungpost.co.id

Penyerapan Raskin Tidak Maksimal...Hlm.21

MARAKNYA kasus pembegalan di Lampung Utara setidaknya da­ lam tiga tahun terakhir sangat meresahkan masyarakat. Keresahan berkepanjangan itu kini telah menjelma menjadi trauma publik. Trauma karena pernah menjadi korban pembegalan, selebihnya trauma karena orang-orang terdekat pernah mengalami hal yang sama. Komplotan begal sudah tidak pilih-pilih korban; guru, pedagang, petani, karyawan, anak-anak sekolah, juga ang­ gota TNI. Para penjahat itu juga tidak pilih-pilih waktu, mulai subuh, pagi, tengah hari, hingga tengah malam. Menjelang Lebaran tahun ini, aksi komplotan begal se­ makin menjadi-jadi. Dalam sehari minimal terjadi dua kali kasus pembegalan di berbagai lokasi. Para pelaku mengguna­ kan senjata tajam dan senjata api saat beraksi. Mereka tidak segan-segan melukai bahkan membunuh korban. Terakhir, seorang karyawan cucian kendaraan dirawat di RSUD Ryacudu Kotabumi akibat luka di kepala. Korban dipu­ kul dengan gagang pistol oleh komplotan begal, Sabtu pekan lalu. Di hari yang sama, seorang warga dibegal di perkebunan sawit usai memperbaiki televisi. Sehari sebelumnya, begal merampas sepeda motor yang dikendarai dua remaja di Kotabumi saat keduanya sedang menunggu berbuka puasa. Begal di Lampura sudah menjadi penyakit sosial dalam level sangat mengganggu masyarakat. Semua pihak terkait sudah berusaha melawan komplotan perampas sepeda motor itu. Para kepala desa se-Lampura pernah bersepakat ikut mencegah begal, demikian juga unsur pimpinan Pemkab Lampura. Perlawanan terhadap begal juga disampaikan ketua partai politik setempat. Kejaksaan Negeri Kotabumi dan Pengadilan Negeri juga berjan­ ji memberikan sanksi hukum yang dapat memberikan efek jera. Langkah sangat jelas pernah dilakukan Polda Lampung dengan menurunkan tim Brimob untuk mendukung Polres Lampura. Aksi kejahatan sempat mengendur. Namun, setelah tim tersebut ditarik dari Lampura, kasus pembegalan kembali kambuh. Maraknya aksi begal sangat mengganggu aktivitas per­ ekonomian. Warga Lampura kini dicekam ketakutan saat hendak keluar rumah menggunakan sepeda motor. Dalam situasi itulah sempat muncul usulan masyarakat agar aparat keamanan menghidupkan kembali tim pemburu penjahat, seperti penembak misterius di era Orde Baru. Wajar bila masyarakat geram dengan aksi brutal kawanan begal. Namun, menghidupkan kembali penembak misterius ham­ pir mustahil di era keterbukaan saat ini. Hal paling masuk akal adalah dengan menambah frekuensi patroli petugas keamanan, terutama di kawasan rawan begal. Petugas juga harus diberi diskresi untuk melakukan tindakan represif, semisal tembak di tempat terhadap pelaku begal. Tindakan represif diperlukan untuk mengingatkan masih ada pihak yang bisa melindungi masyarakat, yaitu negara. Warga Lam­ pura saat ini sangat membutuhkan kehadiran negara untuk men­ ciptakan kondisi lingkungan yang aman, damai, dan tenteram. Sebelum sampai pada tindakan represif, publik masih menunggu gebrakan Kapolda Lampung Brigjen Edward Syah Pernong, men­ jalankan program anjau silau atau saling berkunjung antara aparat keamanan dan masyarakat. Bagaimanapun, langkah pencegahan kejahatan harus didahulukan dibandingkan penindakan. n

11 Ramadan 1436 H

12 Ramadan 1436 H

Imsak Subuh Magrib Imsak Subuh Magrib 04.36 04.46 17.59 04.36 04.46 18.00

oasis

Bahasa dan Otak HASIL penelitian yang dilakukan University of Edinburgh menunjukkan orang-orang yang menguasai dua bahasa atau lebih memiliki kemampuan kognitif lebih baik dibandingkan mereka yang hanya menguasai satu bahasa. Pemimpin penelitian, Thomas Bak, mengungkapkan dengan mempelajari bahasa kedua, intelektualitas seseorang dapat meningkat dan mencegah rusaknya sel-sel pada otak. Hal itulah yang dapat menunda serangan demensia pada seseorang. Secara tidak langsung, ujar Bak, yang memiliki kemampuan bahasa lebih dari satu selalu melatih otaknya. Hal itu yang merangsang berbagai bagian otak untuk aktif sepanjang hidupnya. Penelitian yang melibatkan 262 peserta tersebut dipublikasikan dalam jurnal Annals of Neurology. (MI/U1)

Waspadai 44 Titik Panas di Provinsi Lampung BERDASARKAN data dan infor­ masi dari Badan Meteorologi, Kli­ matologi, dan Geofisika (BMKG) Provinsi Lampung, terdapat 44 titik panas (hotspot) di beberapa wilayah di Provinsi Lampung. Kasi Data dan Informasi BMKG Provinsi Lampung Sugi­ yono mengatakan berdasarkan pemantauan dari satelit NOAA18, pada 26 Juni 2015 pukul 09.50 UTC (16.50 WIB), ter­ pantau sebanyak delapan titik panas di Provinsi Lampung. Kemudian, pada 27 Juni 2015, dari satelit Terra terdapat 44 titik panas wilayah Provinsi Lam­ pung. Munculnya titik panas

karena adanya sedikit pengaruh fenomena alam El Nino, sebab secara umum Provinsi Lampung sudah memasuki kemarau. “Dari satelit NOAA terpantau delapan titik panas. Sementara itu, dari satelit yang berbeda, yaitu satelit Terra, terpantau sebanyak 44 titik panas,” kata Sugiyono, Minggu (28/6), mela­ lui sambungan telepon. Sugiyono menjelaskan pada 26 Juni 2015 ada kendala di BMKG sehingga tidak terpantau se­ penuhnya titik panas pada tang­ gal tersebut. Maka itu, dilakukan pengecekan dari satelit yang ber­ beda dan terpantau sebanyak 44

±

±

titik panas di beberapa wilayah di Provinsi Lampung. “Pada 26 Juni 2015 ada kendala sedikit di BMKG sehingga hanya terpantau delapan titik panas. Kemudian, 27 Juni 2015, ada pe­ ningkatan jumlah titik panas dari pantauan satelit yang berbeda (Terra) dan terpantau sebanyak 44 titik panas,” katanya. Untuk itu, Sugiyono mengim­ bau masyarakat Lampung, pe­ merintah daerah, dan instansi terkait waspada adanya titik panas dampak El Nino karena udara kering, sehingga berpo­ tensi kebakaran di wilayah di titik panas itu. (AMR/E2)

±

±


senin, 29 junI 2015

8 lampung memilih

LAMPUNG POST

Yusuf Kohar Harapkan Dukungan Pengusaha n ANTARA/HO

BUKA PUASA PERINDO. (Dari kiri) Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj, Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Harry Tanoesoedibjo (HT), Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie, dan Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais berbincang saat acara buka puasa bersama, di kantor DPP Partai Perindo, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (27/6). Hary Tanoesoedibjo dalam sambutannya di acara buka bersama sempat menyampaikan kondisi perekonomian Indonesia yang kini cukup membahayakan.

KPU Diminta Revisi SE soal Petahana Surat Edaran KPU No. 302 membuka celah dan akal-akalan baru sejumlah petahana. EKA SETIAWAN

K

OMISI Pemilihan Umum (KPU) diminta merevisi Surat Edaran (SE) KPU No. 302/KPU/VI/2015 yang mengatur definisi petahana. Hal itu untuk menutup celah politik dinasti dalam pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) serentak yang akan digelar di 269 daerah pada 9 Desember mendatang. “Sebaiknya KPU memper­ hatikan situasi yang berkembang bahwa SE KPU 302 membuka celah dan akal-akalan baru oleh sejumlah petahana. Mestinya, KPU merevisi SE KPU dengan menyebutkan petahana juga termasuk kepala daerah yang mengundurkan diri,” kata Direktur Eksekutif Perkumpul­ an untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi Anggraini, di Jakarta, Minggu (28/6). Titi menjelaskan muara dari problematika politik dinasti terdapat pada definisi peta­ hana yang tercantum dalam PKPU No. 9 Tahun 2015 tentang Pencalonan yang menyebut petahana sebagai kepala daerah

yang sedang menjabat. “Lalu, (petahana) ini pemaknaannya hanya dibatasi pada sedang menjabat, tanpa menghubungkannya dengan konteks mengapa ada pasal yang mengatur benturan

PKPU No. 9 Tahun 2015 pun perlu direvisi. ­ epentingan, bahwa kerabat k petahana bisa mencalonkan diri satu periode setelah si petahana menjabat. Jadi, KPU hanya mengambil soal kata ‘sedang menjabat’-nya saja, tanpa menarik benang merah bahwa pencalonan dibatasi satu periode setelah masa jabat­an petahana,” ujarnya. Ia menyampaikan revisi SE KPU tersebut perlu dilakukan karena alasan kepala daerah mundur besar kemungkinan dengan tujuan menyelamatkan pencalonan kerabatnya dalam pemilukada. Hal itu bertentangan de­ ngan semangat yang mengatur

konflik kepentingan dengan petahana sebagaimana di­ atur dalam UU 8/2015 tentang Pilkada. “Revisi harus memperluas definisi dan cakupan agar sesuai dengan semangat UU 8/2015,” kata dia. Dia mengatakan jika KPU merevisi SE KPU tersebut, PKPU 9 Tahun 2015 pun perlu direvisi. Namun, jika tidak, KPU perlu menjelaskan le­ bih perinci yang dimaksud pada PKPU No. 9 Tahun 2015, khususnya terkait petahana yang mengundurkan diri. “Jadi, cakupan petahana untuk Pemilukada 2015 diperincikan, termasuk semua kepala daerah yang menjabat pada 2015 dan semester pertama 2016 agar memberikan kepastian hukum dan sesuai sema­ngat UU 8 Tahun 2015,” ujar Titi. Sementara itu, Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah enggan menanggapi lebih jauh terkait sikap KPU dengan keberadaan SE KPU tersebut. Pasalnya, SE tersebut baru akan dibawa ke dalam rapat pleno KPU Senin (29/6). “Besok akan kami plenokan terkait rekomendasi DPR,” kata dia. (MI/U1) ekasetiawan@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/ISTIMEWA

SANTUNI ANAK YATIM. Calon bupati Pesawaran, Dendi Romadona, memanfaatkan Ramadan untuk bersafari sekaligus menyantuni anak yatim di Kecamatan Kedondong, Desa Pesawaran, kemarin (28/6).

Abdul Hakim Gandeng Muchlido TEKA-TEKI bakal calon wakil wali kota yang akan mendampingi Abdul Hakim dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kota Metro 2015 terjawab sudah. Calon wali kota asal PKS itu akan menggandeng Muchlido Apriliast, politikus Partai Gerindra. Ketua Tim Pemenangan Pemilukada Kota Metro dari DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lampung, Jo h a n Su l a i m a n , m e m benarkan dokter hewan lulusan Institut Pertanian Bogor yang juga warga a s a l Yo s o mu lyo, M e t ro Pusat, itulah yang akan mendampingi Abdul Hakim. “Ya, kami mantap ber­ koalisi dengan Partai Ge­ rindra di Pilkada Metro. Pak Muchlido notabene adalah unsur pimpinan di DPP Gerindra sekaligus juga warga asal Metro,” ujar Wakil Ketua DPRD Lampung itu kepada Lampung Post, Minggu (28/6). Menurut Johan, koalisi ini diharapkan dapat makin memperkuat langkah pemenangan Pemilukada Metro. Untuk peluncuran pasangan Abdul HakimMuchlido Apriliast sendiri, lanjut Johan, direncanakan tak lama usai Idulfitri. ­“Insya Allah, kami agendakan serentak untuk launching seluruh pasangan calon kepala daerah PKS dari delapan kabupaten kota se-Lampung,” kata Wakil Ketua Umum DPW PKS Lampung ini. Di DPRD Kota Metro, PKS bersama Gerindra memiliki total enam kursi anggota legislatif sehingga dapat memenuhi persyaratan koalisi partai pengusung calon kepala daerah. (VER/U3)

CALON wakil wali kota Bandar Lampung, Yusuf Kohar, mengklaim pencalonannya bersama petahana Wali Kota Herman HN akan didukung seluruh pelaku usaha di ibu kota Provinsi Lampung. Apalagi dia telah dipercaya selama 12 tahun menjadi Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Lampung. “Saya seyakin-yakinnya m a mp u m e r a n g k u l d a n menggerakkan para peng­ usaha yang ada di Bandar Lampung karena saya jadi ketua Apindo sudah 12 tahun dan selama ini saya banyak membela dunia usaha,” kata dia kepada Lampung Post saat ditemui di kantor Apindo Lampung, Jumat (26/6). Menurut Kohar, selain mengakomodasi para peng­ usaha yang ada di Bandar Lampung, dia juga akan ber­ usaha mem-back-up apa yang telah Herman lakukan untuk sosialisasi. “Artinya saya tetap akan bergerak, saya tidak akan berpangku tangan. Sebab, kami juga ada banyak konstituen, terutama dalam dunia usaha,” ujarnya. Kader Partai Demokrat itu menjelaskan pada saat sosialisasi nanti tidak akan memberikan janji-janji yang

sifatnya khusus kepada peng­ usaha. Hal ini dilakukan supaya ada keseimbangan antara pelaku usaha dan pemerintah. “Saya tidak akan janji, yang jelas saya akan berusaha menyempurnakan yang belum terlaksana dalam dunia usaha yang ada di Bandar Lampung agar investor makin banyak dan berusaha menutupi apa yang belum dilakukan oleh Pak Herman,” kata dia. Menurut dia, jika rakyat memberikan mandatnya kepada pasangan Herman HN dan Yusuf Kohar sebagai wali kota dan wakil wali kota periode 2015—2020, dia bersama wali kota akan membuat terobosan de­ngan mengumpulkan para pengusaha yang ada, untuk melakukan dialog dan ber­ tukar pikiran. “Ke depan pa­ ling tidak 1.000 dunia usaha mau berinvestasi di Kota Bandar Lampung,” ujar dia. Sebagai calon wakil, dia menegaskan memiliki tugas dan kewajiban dalam menciptakan iklim investasi yang lebih baik bersama Herman. Selain itu, Kohar berkeyakinan duetnya bersama Herman akan solid hingga akhir jabatan. (*5/U3)

MK Minta 60 Hari untuk Sengketa Pemilukada MAHKAMAH Konstitusi me­ ngaku akan kerepotan jika penanganan sengketa pemilukada serentak 2015 dilaksanakan dalam waktu 45 hari kalender. Hal ini mengingat jumlah hakim di MK terbatas, yakni hanya berjumlah sembilan hakim. Dengan begitu, MK me­ minta agar Komisi III DPR segera melakukan pembahasan dan memasukkan revisi Undang-Undang No. 23 Tahun 2004 tentang MK ke Program Legislasi Nasional 2015. Ketua MK Arief Hidayat mengatakan penyelesai­ an hasil pemilihan umum kepala daerah (PHPUD) tidak akan cukup waktu jika kewenangan itu diserahkan ke MK. “Ini bukan sekadar usulan, tapi setelah kami hasil evaluasi bersama MK dan DPR. Kewenangan ini awalnya akan dilaksanakan Mahkamah Agung melalui Pengadilan Tinggi dengan jumlah sumber daya yang banyak,” kata Arief kepada

Media Indonesia (grup Lampung Post) saat dihubungi Minggu (28/6). Kewenangan yang awalnya akan ditangani MA ini, kata ­A rief, jangan disamakan dengan jumlah sumber daya hakim di MK yang hanya memiliki sembilan hakim. “MA dan MK kan berbeda. MA bisa menunjuk beberapa Pengadilan Tinggi dengan jumlah hakim yang me madai,” kata dia. Selain keterbatasan sumber daya, waktu penyelesaian selama 45 hari kalender tidak memungkinkan. Maka itu, MK meminta tambahan 60 hari waktu kerja untuk menyelesaikan PHPUD. “Akan lebih baiknya kami usulan revisi menjadi 60 hari kerja,” ujarnya. Sebelumnya, pada Mei 2014 lalu MK pernah memutuskan penyelesaian sengketa pemilukada bukan lagi kewenang­ an MK, hingga terbentuknya UU atau lembaga peradilan untuk menyelesaikan sengketa pemilukada. (MI/U3)

2


SENIN, 29 juni 2015

LAMPUNG POST

3


OPINI Dari Dana Aspirasi ke Pelemahan KPK

LAMPUNG POST

senin, 29 JUNI 2015

Masduri Pengelola Laskar Ambisius (LA) dan Koordinator Pol-Tracking Institute Jawa Timur

B

ULAN puasa yang mestinya diramaikan dengan hal-hal beradab tentang politik, malah menjadi ramai dengan kerakusan tingkah elite politik di Dewan Perwakilan Rakyat. Dari polemik dana aspirasi yang menyentak nurani rakyat di tengah penderitaan kesejahteraan yang tidak kunjung usai, hingga pelemahan KPK melalui rencana perubahan Undang-Undang No. 30 Tahun 2002 tentang KPK, di tengah kematian KPK yang belakangan terus terpuruk akibat silang-sengkarut kepentingan politik dan hukum yang terus menjungkalkan KPK dengan kekalahan pada sidang prapradilan. Politik yang mestinya mengedepankan kehendak rakyat, malah menjungkalkan secara perlahan kedaulatan tunggal rakyat di republik yang begitu kita banggakan ini. Entah, nalar politik banal apa yang ada di pikiran elit DPR, hingga mereka lupa diri bahwa sejatinya jabatan mereka adalah wakil rakyat. Wakil rakyat adalah kepanjangan tangan dari kehendak rakyat, yang di dalamnya para anggota DPR mestinya memahami dengan baik keinginan rakyatnya. Mereka menjadi tonggak suara rakyat, di tengah kebisingan pemerintah yang arah kepemimpinannya dalam beberapa aspek tidak menjanjikan. Bukan malah bersolek diri dengan pesta uang miliran rupiah, sedang manfaatnya tidak kon­ kret bagi rakyat. Malah kita makin menumpuk kecurigaan yang besar, bahwa elite DPR hanya sekumpulan orang-orang tuna keperbihakan pada rakyat. Kita mempersepsikan dana aspirasi hanya akal-akalan pesta uang rakyat oleh para anggota DPR, dengan spekulasi dana aspirasi. Aspirasi dari dirinya sendiri, bukan rakyat yang secara nyata menolak adanya dana aspirasi.

Ironisnya, di tengah kehendak anggota DPR untuk mendapatkan dana aspirasi, mereka malah menyusun strategi dalam rangka melemahkan KPK sebagai lembaga yang selama ini dianggap super dalam pemberantasan korupsi, meski akhir-akhir ini lembaga tersebut tenggelam dalam beberapa kekalahan sidang, akibat hukum yang tidak jelas arahnya. Perdebatan panjang tentang objek prapradilan akhirya berbuah manis bagi para koruptor karena pe­netapan tersangka bisa menjadi objek praperadilan. Akibat keputu-

jangi dirinya sendiri. Sangat nyata bagi publik yang berpikir kritis, bila pelemahan KPK yang direncanakan DPR melalui revisi undang-undang merupakan rencana sistemik dalam bancaan dana aspirasi. Ketika DPR berhasil melakukan pelemahan ter­ hadap KPK, berarti mereka makin mudah menyalahgunakan dana aspirasi karena KPK telah kehilangan banyak wewenang dalam pengawasan dan pemberantasan korupsi. Kekeliruan DPR dalam bertingkah ini menjadi sinyalemen jika anggota DPR sebenarnya tidak sejalan dengan

san MK tersebut, KPK hanya bisa gigit jari. KPK telah kehilangan banyak pelaku korupsi yang dulu pernah dijeratnya.

kehendak rakyat. Sudah jamak dimafhumi jika rakyat meng­hendaki Indonesia bebas korupsi dan kesejahteraan dapat dirasakan oleh semua rakyat dari ujung Aceh sampai Papua. Namun, di parlemen, anggota DPR malah melakukan hal yang kontradiktif de­ ngan kehendak rakyat. Merujuk pada pandangan politik Montesquieu dalam buku L’Esprit des Lois (The Spirit of the Laws), DPR telah menyalahi fungsinya sebagai anggota legislatif, yang mestinya menjadi pengawas eksekutif sebagai penyelenggara negara, tetapi mereka malah berlagak sebagai eksekutif yang ingin melaksanakan tugas pemerintah sehingga tindakan para anggota DPR telah merancukan hukum tata negara. Kehadiran pemikiran trias politica yang bermula dari gagasan John Locke dalam bukunya, Two

Rencana Sistemik Rencana pelemahan KPK melalui revisi undang-undang merupakan kejahatan sistemik yang digarap oleh anggota DPR. Keberadaan KPK yang selama ini memiliki super power dan telah menyeret beberapa anggota DPR ke penjara, menjadi ketakutan tersediri bagi anggota DPR. Sehingga pada saat publik ramai mengecam rencana dana aspirasi yang kini telah disahkan, DPR mengalihkan fokus publik dengan revisi undangundang KPK. Pengalihan fokus ini senyatanya menjadi penanda kedangkalan berpikir anggota legislatif. Sebab, hal tersebut sama saja dengan menelan-

Treatises on Civil Government, sebenarnya merupakan kritik terhadap kekuasaan absolut raja-raja Stuart di Inggris dan pembenar Revolusi Gemilang 1688, yang telah dimenangkan oleh Parlemen Inggris. Kemudian, dikembangkan oleh Montesquieu sebagai konsep politik yang paling ideal dalam menjaga check and balances (sa­ ling koreksi, saling mengimbangi) di berbagai kekuasan legislatif, eksekutif, dan yudikatif. Sebab, seperti bahasa Lord Acton, kekuasaan cenderung korupsi, kekuasaan absolut cenderung korupsi absolut, sehingga dalam rangka menjaga keseimbangan jalannya pemerintahan, kehadiran konsep trias politica sangat penting. Dengan konsep trias politica saja, Indonesia masih silang-sengkarut arah pembangunannya akibat korupsi yang merajalela. Apalagi kini anggota DPR ingin mengacaukan konsep trias politica, dari pengawas ingin merangkap menjadi pelaksana, karena barangkali lebih banyak untungnya dari pada hanya mengawasi jalannya pembangunan pemerintah. Saya kira, kalau hanya untuk mendengar aspirasi rakyat tidak butuh dana aspirasi, sebagai wakil rakyat anggota DPR berkewajiban mendengarkan masukan-masukan dan kritik-kritik dari rakyat, untuk kemudian disampaikan kepada lembaga eksekutif yang bersangkutan guna ditindaklanjuti apa yang menjadi kehendak rakyat. Ironisnya, anggota DPR berpandangan mengenai urgensi dana aspirasi, sedangkan aspirasi rakyat yang mengonak dana aspirasi tidak didengarkan. Lalu, berarti DPR kita hanya ingin dananya, tanpa aspirasi. Nyatanya, aspirasi rakyat ditolak oleh DPR dengan disahkannya dana aspirasi. Sungguh nestapa! n

Mengaspirasikan Dana Rakyat Alek Karci Kurniawan Peneliti Muda Pusat Studi Konstitusi (PUSaKO), FH Unand

D

ARI studi referensi denotatif, rumitlah saya hendak mencerna istilahnya. Saya buka Kamus Besar Bahasa Indonesia, “aspirasi” berarti harapan, tujuan, keinginan untuk keberhasil­ an pada masa yang akan datang. Adapun “dana”, sebagaimana kita juga sama-sama tahu, adalah biaya atau uang untuk suatu keperluan. Kalau begitu, dana aspirasi diinterpretasikan secara gramatikal dapat berarti biaya harapan. Ya, sepertinya saat ini biaya harap­an adalah konsep yang diharapkan menjadi kenyataan oleh sejumlah wakil rakyat kita di Senayan. Sidang Paripurna DPR, Selasa, 23 Juni 2015, telah menyetujui usulan dana aspirasi masuk ke Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2016. Sejumlah fraksi di DPR tampaknya tidak begitu hirau dengan protes dari publik dan penolakan dari beberapa fraksi terkait dengan usul program pembangunan daerah pemilihan (UP2DP) atau yang acap disebut dana aspirasi tersebut. Di tengah sidang, tiga fraksi (NasDem, PDI Perjuangan, dan Hanura) verboden dengan mosi ini. UP2DP digagas sebesar Rp20 miliar/anggota. Konsepnya merupakan salah

PARTISIPASI OPINI

satu upaya untuk mempercepat pemerataan pembangunan. Namun, usulan anggaran Rp11,2 triliun untuk sejumlah 560 anggota DPR per tahun itu justru mengundang pandangan negatif publik. Perlahan tetapi pasti, tingkat kepercayaan publik terhadap kinerja DPR yang seyogianya menjadi ujung tombak pelaksana aspirasi rakyat berangsur menurun. Salah satu yang menjadi penyebab ialah menumpuknya kekecewaan publik terhadap elite politik yang dinilai makin berjarak dengan rakyat. Litbang Kompas dalam suatu jajak pendapat yang dilakukan pada 17—19 Juni 2015 merilis, tingkat ketidakpuasan masyarakat terhadap kinerja DPR dalam kisaran 85,6% per Juni 2015. Dari 639 responden yang dihubungi (berdomisili di Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Palembang, Medan, Makassar, Manado, Pontianak, Banjarmasin, dan Denpasar), 76,7% tampak tidak yakin dana aspirasi yang diusulkan DPR bisa meningkatkan pemerataan pembangunan.

Paradoks Anggota Dewan seharusnya menjadi representasi rakyat, tetapi dalam sepak terjangnya justru mempertontonkan kepentingan diri sendiri. Seyogianya apa yang dihasilkan dan dilakukan para wakil rakyat adalah

cerminan dari kehendak rakyat. Dikemas sebagai bagian dari fungsi DPR di bidang anggaran dan implementasi dari UU No 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (UU MD3), dari situ biaya harapan hendak dijelmakan. Dengan asumsi, Pasal 80 huruf (j) UU MD3 yang menyebutkan bahwa salah satu hak anggota DPR ialah mengusulkan dan memperjuangkan program pembangunan di daerah pemilihannya. Alasan disodorkannya biaya harapan ini ialah untuk menjaga prinsip keadilan dan pemerataan di setiap daerah pemihan, yang rencananya terakomodasi dalam perencanaan pembangunan. Namun, apakah benar bakal demikian. Atau, biaya harapan hanyalah upaya sebagian anggota Dewan untuk mengembalikan dana kampanye saat pemilihan legislatif tahun lalu. Dengan tendensi penambahan fungsi DPR sebagai pengelola anggaran negara, secara hukum, usul dana aspirasi berpotensi melanggar sejumlah peraturan perundang-undangan. Hal itu bisa menimbulkan overlapping peran antara pemerintah dan DPR. Secara konstitusional, DPR hanya berwenang mengusulkan anggaran kepada pemerintah. Sejumlah perundang-undangan yang akan overlapping itu, antara lain UU No 17 Tahun 2003 tentang

Keuangan Negara, UU No 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara, UU No 33 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, serta UU No 33 Tahun 2004. Secara konseptual, dana aspirasi pun memiliki tendensi overlapping dengan dana desa. UU No 6 Tahun 2014 tentang Desa telah mengonsepkan pula pelaksanakan pembangunan secara nyata. Dalam artian yang secara teknis menyerahkan pelaksanaan aturan pemerintahan di tingkat desa dengan melibatkan masyarakat secara langsung dalam pembangunan. Malcolm J Moseley dalam Rural Development: Principles and Practice (2003) berpandangan bahwa pembangunan perdesaan layak ditandai dengan penekanan pada strategi pemberdayaan atau pembangunan ekonomi yang dipro­ duksi secara lokal. Pembangunan pemberdayaan inilah yang dalam UU Desa dimainkan dengan pemberian wewenang, pendelegasian wewenang, atau pemberian otonomi ke jajaran bawah. Akal-akalan dana aspirasi mempunyai pemaknaan yang biner. Bisa jadi, sejumlah anggota Dewan kita bukan hendak mengaspirasikan dengan UP2DP atau dana aspirasi, malahan hendak mengaspirasikan dana atau mengharapkan dana rakyat. n

4

Negara dan Bahasa Kekerasan Fathoni Dosen Fakultas Hukum Unila

M

ANUSIA dibekali kecerdasan oleh Tuhan yang dengannya manusia bisa memilih benarsalah, baik-buruk, rindu-de­ ndam. Kecerdasan (akal) itulah yang membedakan manusia dengan makhluk Tuhan yang lain. Manusia adalah makhluk yang unik. Kucing dan Anjing memang mempunyai naluri (mirip akal), tetapi mereka tidak dibekali rasa untuk menilai layaknya manusia. Naluri yang mereka miliki hanya sebatas untuk bertahan hidup (survival). Untuk bertahan inilah, terkadang manusia bertindak sebagai pemangsa bagi yang lain. Terlalu banyak contoh untuk diajukan di sini. Ada kesamaan antara manusia, kucing, singa, dan binatang yang lain, yaitu mereka cen­ derung menggunakan kekerasan dalam mempertahankan hidupnya. Terkadang bukan hanya dalam rangka mempertahankan hidup kekerasan dipakai. Singa yang mempertahankan harga diri kelompoknya juga menggunakan kekerasan—merebut wilayah— kelompok singa lain. Kekerasan dikenal sebagai bahasa universal. Pernyataan ini tentu tidak menegasikan bahwa manusia vis a vis binatang. Sejarah mencatat, bilamana kekerasan dan perang dijadikan instrumen yang diangkat ke panggung sejarah sebagai arena berebut kekuasaan atau—sekadar—mempertahankan diri. Semestinya, kekerasan sudah lama ditinggalkan, terlebih oleh bangsa-bangsa yang mengaku beradab. Selayaknya, kekerasan hanya dapat dito­ leransi ketika negara (sebagai organ yang sah) dalam menghadapi apa yang oleh negara dikategorikan sebagai kejahat­ an. Kekerasan hanya boleh dilakukan oleh orang yang sah untuk berhadapan dengan kejahatan, lain tidak. Di sinilah fungsi hukum pidana, sebagai hukum publik.

Negara Vs Rakyat Negara memiliki kewenang­ an (secara atributif ) untuk menggunakan kekerasan. Penggunaan kekerasan oleh negara hanya dalam rangka melindungi rakyat dari kejahatan. Kekerasan oleh negara bukan ditujukan untuk rakyatnya sendiri, melainkan yang terjadi akhir-akhir ini adalah paradoks dari itu semua. Walaupun mungkin tidak ditujukan untuk itu (melawan rakyat sendiri), sering rakyat merasa menjadi lawan negara ketika negara memaksakan kehendaknya kepada rakyat. Kekerasan seolah menjadi bahasa satu-satunya dalam menyelesaikan permasalah­ an. Padahal, kekerasan semestinya menjadi bahasa ­terakhir—kecuali bagi penjahat—sebagaimana dikemukakan di depan. Ketika rakyat menjadi lawan negara, tentu hal ini menjadi kontra produktif. Negara akan kehilangan legitimasi dari rakyat: sebagai

unsur terpenting dari negara. Rakyat—yang juga manusia— tentu memiliki bahasa-bahasa keindahan yang layak digunakan. Perlu pendekatan sosiologis, memanusiakan manusia. Tentu saja tulisan ini mencoba objektif. Bahwa kita adalah manusia dan sudah selayaknya menggunakan cara-cara yang manusiawi. Cara-cara yang beradab. Bahasa cinta yang juga universal layak digunakan. Apakah tidak lebih baik, ketika pemerintah (sebagai representasi kekuasaan negara) meminta pendapat rakyat terlebih dahulu ketika akan mengambil suatu kebijakan? Jangan hanya berlindung dalam legalitas dengan mengatakan: “Ini sudah sesuai prosedur hukum”. Hukum manusia, harusnya membawa sebesar-besar kebahagiaan bagi manusia, bukan sebaliknya. Hukum cuma instrumen untuk mencapai ke­ sejahteraan bagi manusia, bukan pertumpahan darah dan

Kekerasan dikenal sebagai bahasa universal. Pernyataan ini tentu tidak menegasikan bahwa manusia vis a vis binatang. kematian yang tragis. Tentu sejarah kemanusiaan memang banyak diisi dengan pertum­ pahan darah dan kematian, tetapi ada juga episode kehidupan manusia yang penuh cinta kasih dan perdamaian.

Kekerasan yang Halus Kekerasan (baca: kejahatan) bisa saja mengenakan baju kelembutan. Dana aspirasi, misalnya—yang di Amerika disebut “gentong babi”—bisa saja dimaknai dengan lembut sebagai dana kesejahteraan bagi rakyat pemilih. Sebaliknya, bisa saja ia ditafsiri sebagai kejahatan anggaran yang legal. Terserah, kita bebas memaknainya, yang pen­ ting tetap gunakan hati kita untuk sama-sama menilainya. Penulis pribadi mengartikan ini sebagai kekerasan yang halus. Bisa melukai rasa keadilan bagi rakyat yang makin kembang kempis daya belinya. Coba sesekali diadakan semacam jajak pendapat untuk bertanya kepada rakyat tentang segala kebijakan yang akan diambil oleh negara. Jika mayoritas rakyat setuju, silakan dilanjutkan, tetapi kalau rakyat tidak setuju, jangan diteruskan. Namun, mekanisme semacam ini adalah utopis karena peran rakyat sudah diwakili oleh DPR. Merekalah representasi rakyat itu. Jangan disesali karena mekanisme ini yang kita pilih sebagai negara yang demokratis. Jangan disesali, biarkan mekanisme ketidakadilan ini berjalan. Sebab, teori apa pun tidak mampu menjelaskannya. Pada Ramadhan ini kita minta tolong kepada Tuhan, dan tunggu saja jawaban-NYA. Tabik. n

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 5.000 karakter. Kirim via e-mail ke redaksi@lampungpost.co.id dan redaksilampost@yahoo.com dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur Utama: Raphael Udik Yunianto. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Kepala Divisi Radio: Iwan Marliansyah. Asisten Kepala Divisi Pemberitaan: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Umar Bakti. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

Redaktur: Lukman Hakim, Muharam Chandra Lugina, Rinda Mulyani, Rizki Elinda Sary, Sri Agustina, Sudarmono, Vera Aglisa, Wiwik Hastuti.

Desain Grafis Redaktur: DP. Raharjo. Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Sumaryono.

Asisten Redaktur: Abdul Gofur, Aris Susanto, Delima Napitupulu, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Hendrivan Gumay, Iyar Jarkasih, Ricky P. Marly, Soni Elwina Asrap, Susilowati, Wandi Barboy Silaban.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya.

Liputan Bandar Lampung: Ahmad Amri, Dian Wahyu Kusuma, Ikhsan Dwi Satrio, Meza Swastika, Nur Jannah, R. Insan Ares Prameswara, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin.

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y.

Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio-LAMPOST.CO. Redaktur: Padli Ramdan. Asisten Redaktur: Isnovan Djamaludin, Sulaiman, Gesa Vitara. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Staf Khusus Biro Daerah: M. Natsir (Koordinator).

Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan, M. Guntur Taruna, Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarly, Mif Sulaiman, Sudiono, Heru Zulkarnain.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro, Usdiman Genti. Business Development: Amiruddin Sormin. Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik. Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Asisten Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Rosmawati Harahap. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


OPINI

senin, 29 JUNI 2015 nuansa

PAK DE PAK HO

Bukan Tradisi Setor Nyawa!

M

n LAMPOST/hendrivan

Iyar Jarkasih Wartawan Lampung Post

5

LAMPUNG POST

UDIK Lebaran tahun lalu, sepupu yang merantau di Bogor, Jawa Barat, berencana kembali pulang kampung bersama istri dan dua anaknya. Melalui pesan BlackBerry Messenger, dia bertanya tentang kondisi infrastruktur di Lampung, khususnya ruas Jalan Soekarno-Hatta (bypass). Ia mengaku masih trauma saat pulang ke Sai Bumi Ruwa Jurai. Maklum saja, dua tahun lalu, dia dan keluarga yang saat itu mengendarai sepeda motor mengalami kecelakaan akibat menghindari jalan rusak di jalur padat lalu lintas tersebut. “Gimana jalan di bypass, sudah bagus belum? Masih agak trauma. Tapi rencana tahun ini mau mudik. Udah kangen,” ujarnya. “Memang rencana pulang naik apa? Kalau bisa jangan malam-malam sampai di sini,” jawab saya. “Memang kenapa? Jalannya masih rusak parah, ya? Insya Allah, tahun ini pulang pakai inventaris mobil dari kantor,” kata dia diakhiri dengan gambar animasi meledek. “Haha, alhamdulillah. Kondisi jalan sekarang sebagian sudah lumayan baguslah. Tapi, hati-hati kalau malam lewat bypass, jalannya gelap karena enggak ada lampunya,” ujar saya. Kekhawatiran sepupu tentang kenyamanan saat mudik tentu saja bisa

dimaklumi. Kondisi serupa pasti juga dirasakan para pemudik lainnya, terutama bagi mereka yang memilih pulang kampung menggunakan kendaraan roda dua. Dari tahun ke tahun, masalah infrastruktur memang menjadi momok menakutkan bagi para pemudik. Tidak sedikit nyawa yang melayang sia-sia akibat buruknya kondisi jalan. Pada musim mudik tahun 2014, jajaran Polda Lampung sampai be­ kerja eks­tra untuk mengawal pemudik sepeda motor mulai dari Pelabuhan Bakauheni maupun sebaliknya. Hasilnya ternyata tidak sia-sia. Angka kecelakaan saat arus mudik dan balik Lebaran 2014 turun 35,2% dari tahun sebelumnya. Jumlah korban meninggal dunia tahun lalu tercatat sebanyak 17 orang, menurun dibandingkan 2013 yakni 26 orang. Sementara korban luka berat ada 35 orang turun dari sebelumnya 44 orang. Dari jumlah kecelakaan yang terjadi pada arus mudik tahun lalu, tertinggi terjadi pada pengendara sepeda motor yang mencapai 70% (Antara Lampung). Meski trennya menurun, tentu saja langkah antisipasi mesti tetap dikedepankan agar pemudik dapat pulang kampung lebih nyaman dan aman. Pemprov Lampung maupun Pemkab/Pemkot yang wilayahnya dilintasi jalur mudik sudah saatnya segera membenahi kerusakan jalan maupun

fasilitas pendukung lainnya seperti penerangan. Di bypass, misalnya, tidak berfungsi­ nya lampu jalan sudah seharusnya dapat segera diatasi. Paling tidak dapat dioperasionalkan sementara selama arus mudik dan balik yang notebene akan semakin padat kendaraan yang melintas. Hal ini juga tentunya demi menjaga nama baik Lampung yang merupakan daerah perlintasan menuju Provinsi lainnya di Sumatera. Dari sisi keamanan, kinerja aparat kepolisian diharapkan kembali secara maksimal memberikan rasa nyaman dan aman bagi pemudik, sehingga angka kecelakaan dapat terus ditekan dan sekaligus meminimalisasi tindak kejahatan di jalan raya. Keseriusan berbagai pihak untuk bersama-sama mengatasi problematika yang terjadi saat arus mudik Lebaran menjadi hal yang paling diharapkan. Tentu saja, hal itu juga wajib diimbangi dengan kewaspadaan dan kesadaran para pengendara untuk selalu tertib dalam berlalu lintas. Mudik sejatinya merupakan tradisi tahunan untuk bersilaturahmi dan melepas kerinduan kepada sanak saudara. Bukan tradisi “setor nyawa”. Semoga saja pada musim mudik Lebaran tahun ini semuanya bisa berjalan lancar dan aman. Tidak ada lagi tangisan pilu karena kehilangan orang-orang tercinta di saat takbir menggema. Selamat mudik, ya. n

SURAT PEMBACA

Sutiyoso Kepala BIN, Pantaskah? SEBAGAI negara penganut sistem demokrasi, selalu berlaku pemisah­ an kekuasaan eksekutif, legislatif, dan yudikatif, yang disebut trias politika hasil pemikiran dari Montesquieu. Meskipun di tiap-tiap negara ada perbedaan dalam penerapannya. Khusus Indonesia, wewenang eksekutif (presiden) meliputi membentuk rancangan undang-undang, menjalankan undangundang, memberi grasi dan amnesti urusan diplomatik, serta keamanan. Badan Intelijen Negara (BIN) masuk ke wilayah keamanan. Di struktur tata ne­ gara BIN termasuk dari lembaga peme­ rintah nonkementerian yang berfungsi membantu presiden dalam menjalankan tugas pemerintah tertentu. Secara teoritis BIN merupakan ruang lingkup dari wewenang eksekutif. Meskipun dalam perjalanannya harus melalui DPR yang hanya memberi pertimbangan. Artinya memang hak prerogatif presiden dalam mengangkat kepala BIN. Namun, me­ ngapa Sutiyoso ?

Dalam buku etika praktis intelijen, profesi intelijen banyak sekali terkandung filosofi terkait kebenaran dan kebaikan. Intelijen juga memiliki kaidah-kaidah terkait bagaimana seharusnya melakukan sesuatu dengan benar dan baik, atau sebaliknya bagaimana menghindari perilaku keliru dan tidak seharusnya melakukan hal yang salah dan buruk. Selain itu, terkait bagaimana seyogianya memaknai nilai-nilai yang dianggap benar dan baik, atau sebaliknya yang memang tidak benar dan tidak baik. Berkaitan dengan Sutiyoso, dia adalah pendiri dan sekaligus ketua umum PKPI. Partai politik yang mendukung pemerintahan saat ini, meskipun tidak memenuhi persyaratan untuk duduk di DPR. Selanjutnya tidak bisa dilupakan ada dugaan bahwa Sutiyoso juga terlibat dalam kasus Kudatuli dan kasus Balibo yang hingga sekarang pe­ negakan pelanggaran tersebut seolaholah terkubur rapat-rapat. Tidak kalah penting untuk diperhatikan adalah umur yang sudah tua. Dikarenakan tugas yang diemban sebagai kepala BIN sangatlah berat, diperlukan sosok

yang siap segala mental dan fisik. Sebagai pemegang komando intelijen, seharusnya seorang yang memiliki sifat negarawan dan netral. Sosok yang track recordnya bersih dan tidak tercela. Sebab, sebagai kepala BIN pastilah mengetahui data hitam putih negara. Bila jatuh pada orang yang kurang tepat, bisa saja BIN dipolitisasi yang akan berpengaruh pada kebijakan yang diambil dan yang lebih bahaya lagi akan bocornya informasi rahasia. Ancaman paling serius di Indonesia akhir-akhir ini adalah isu terorisme berbau agama. Terlihat dengan mulai sering m u n c u l n ya aliran-aliran garis keras dalam agama yang sudah tidak hanya terpusat pada

kota-kota besar. Proses penyebaran yang tidak hanya melalui dunia nyata, bahkan sudah sangat mudah diakses melalui situs internet, justru sekarang banyak muncul dari daerah-daerah terpencil. Seyogianya, untuk saat ini bila mengangkat kepala BIN yang sudah sangat paham tentang isu-isu terorisme. Fitra Aditya Irsyam Koordinator Kajian Diskusi Ciputat Studies

PPDB online di mulai Senin.

Semoga hasilnya benar-benar objektif ya, Pak Ho.

n FERIAL

POJOK Jelang Lebaran rawan pembegalan. Puasa masih marak begal. Luar biasa setannya ya.


BANDAR LAMPUNG

Senin, 29 Juni 2015

Pejabat dan PNS Wajib Tolak Parsel PEJABAT maupun pegawai ne­ geri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung dilarang menerima parsel atau bingkisan Lebaran dari pihak ketiga. Jika terjadi pelang­ garan, Inspektorat tidak akan segan memberi sanksi tegas. Kepala Inspektorat Provinsi Lampung Rifki Wirawan me­ ngatakan larangan menerima parsel telah berlaku sejak ta­ hun sebelumnya. Karena itu, pihaknya menilai pejabat dan PNS Lampung telah memahami aturan itu. Begitu juga dengan pihak ketiga yang diimbau tidak memberi bingkisan atau parsel dalam bentuk apa pun. Mengenai hal itu, lanjut Rifki, dalam waktu dekat dike­ luarkan surat edaran guber­ nur mengenai larangan tidak terima parsel bagi pejabat dan PNS. “Untuk menghindari gratifikasi, sebaiknya pejabat dan PNS menolak parsel. Kalau masih ada yang melanggar, kami akan berikan sanksi,” kata dia, melalui sambungan telepon, Minggu (28/6). Hal senada diungkapkan Asisten I Bidang Pemerintahan Pemprov Lampung Tauhi­ di. Menurutnya, pemerintah melarang pejabat dan PNS un­ tuk menerima atau memberi hadiah dalam bentuk apa pun terkait jabatan atau peker­ jaannya. Bagi yang menerima, harus melapor ke KPK atau akan dikenakan sanksi. Sebelumnya, pemerintah melalui Menteri Pendayagu­ naan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi melarang pejabat dan PNS menerima gratifikasi atau pemberian ha­ diah yang berhubungan den­ gan pekerjaannya saat Lebaran dalam bentuk apa pun. Seperti diketahui, KPK juga telah mengeluarkan imbauan yang melarang PNS dan pe­ nyelenggara negara untuk menerima parsel atau hadiah dari pihak mana pun. PNS juga dilarang meminta parsel, hadiah, atau fasilitas lain dari pihak swasta, ter­ masuk meminta tunjangan hari raya (THR) dari perusa­ haan rekanan. (*11/K1)

LAMPUNG POST

6

selintas

Pengusaha Angkutan Siapkan 35 Bus Cadangan PENGUSAHA angkutan darat menyediakan 35 unit bus cadangan untuk mengantisipasi membeludaknya jumlah pemudik. Hal itu dipastikan Wakil Organisasi Angkutan Darat (Organda) Lampung Didik, berdasarkan rapat kesepakatan dari sejumlah stakeholder angkutan darat seperti Perum DAMRI, pengusaha PO, dan BRT (bus rapit transit), Jumat (26/6). “Semoga dengan menyediakan cadangan ini, arus penumpang akan berjalan lancar dan kondusif,” ujarnya, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu (28/6). Didik menjelaskan 35 unit bus cadangan tersebut disiapkan di dua titik jalur mudik, yakni Pelabuhan Bakauheni dan Terminal Rajabasa. “Cadangan bus ini akan disiapkan pada akses jalur mudik. Diharapkan, akan efektif mengatasi membeludaknya jumlah pemudik, dengan mengurai penumpukan penumpang.” Saat dikonfirmasi mengenai tarif yang diberlakukan saat arus mudik, Didik menanggapi belum ada koordinasi dengan pemangku kepentingan angkutan darat. “Untuk tarif, belum bisa diumumkan, karena masih perlu rapat kordinasi lagi. Dipastikan, tarif akan normal seperti biasa.” (*6/K1)

Pembangunan SMEP Lanjut Pasca-Lebaran n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

LOS PASAR TUGU. Pekerja melakukan finishing di los Pasar Tugu, Bandar Lampung, Sabtu (27/6). Los untuk pedagang ikan, daging, dan ayam tersebut akan mulai digunakan usai Idulfitri tahun ini.

Pemda Tidak Serius

Dukung Pemekaran Lamteng Pemekaran Lampung Tengah yang telah diproses sejak dua tahun lalu baru sebatas usulan dari masyarakat dan belum disahkan DPRD maupun Gubernur. NUR JANNAH

P

EMERINTAH Provinsi Lampung maupun Pe­ merintah Kabupaten Lampung Tengah dinilai setengah hati menindak­ lanjuti rencana pemekaran kabupaten setempat. Aki­ batnya, pemecahan Lamteng menjadi kabupaten Seputih Barat dan Seputih Timur masih sekadar harapan masyarakat. Anggota DPR Komisi II, Frans Agung Mula Putra, mengung­ kapkan hingga kini berkas pemekaran Lampung Tengah belum diproses pihaknya. Pa­ dahal, pada tahun ini terdapat 65 berkas daerah otonomi baru (DOB) yang ada di meja kerja Komisi II. “Dari jumlah berkas yang

masuk, tidak ada satu pun berkas dari Lampung. Pada­ hal, sebanyak 20 di antara­ nya tahun ini kami keluarkan DOB dan disahkan Menteri Dalam Negeri,” kata dia, saat ditemui seusai melakukan kunjungan kerja di kawasan industri CV Bumi Waras, Way Lunik, Panjang, Sabtu (27/6). Frans mengakui berkas kedua DOB itu telah lengkap dan siap untuk diparipurna­ kan DPRD Provinsi Lampung. Namun, belum ada tindak lanjut dari lembaga legislatif maupun eksekutif. Dia menilai pemerin­ tah daerah kabupaten dan Provinsi Lampung kurang se­ rius dalam menangani proses pemekaran Lampung Tangah. “Seharusnya kepala daerah

aktif, ikut membantu percepat pemekaran wilayah, bukan malah sebaliknya.” Frans menjelaskan prose­ dur daerah otonomi baru (DOB) ialah berkas usulan pemekaran yang sudah ditan­ datangani bupati dan DPRD kabupaten dilanjutkan ke Pemprov. Kemudian, berkas disetujui gubernur dan DPRD provinsi lewat paripurna. “Setelah itu, baru dibawa ke pusat, nantinya Pemerintah Pusat mengeluarkan amanat presi­ den. Selanjutnya, peracangan undang-undang DOB, hingga akhirnya keluar DOB,” kata dia. Proses ini, ujar Frans, tidak memakan waktu lama dan bergantung lobi-lobi kepala daerah. Dia berjanji akan mengawal pemekaran Lam­ pung Tengah. Bahkan, putra Lampung ini berjanji akan mempercepat proses pem­ bentukan DOB setelah berkas masuk ke meja Komisi II.

Pairin Membantah Sementara itu, Bupati Lam­ pung Tengah Pairin memban­ tah jika pihaknya tidak serius menangani masalah pemekar­ an ini. Dia mengakui seluruh prosedur yang diperlukan se­ bagai pemekaran seluruhnya telah dipenuhi. “Semuanya sudah selesai untuk tingkat kabupaten. Be­ berapa waktu lalu, baik dari Pemprov maupun anggota DPRD sudah meninjau lokasi kabupaten yang akan dime­ karkan,” ujar Pairin, melalui sambungan telepon, Minggu (28/6). Dia mengungkapkan per­ masalahan ini telah ditangani Pemerintah Provinsi Lam­ pung dan DPRD. “Kini per­ masalahnnya ada di Pemprov dan DPRD. Bahkan, informasi­ nya berkas dari provinsi ke DPRD juga sudah diserahkan, tinggal diparipurnakan,” kata dia. (VER/K3) nurjannah@lampungpost.co.id

KONDISI Pasar SMEP semakin mengkhawatirkan akibat terbengkalainya pembangunan di pasar setempat. Menanggapi itu, Pemkot Bandar Lampung menjanjikan pembangunan akan dilanjutkan usai Lebaran 1436 Hijriah. “Kontraktornya memang sudah kami dapatkan, tinggal tunggu waktu yang tepat. Kemungkinan setelah Lebaran sudah kami mulai,” kata Kepala Dinas Pengelolaan Pasar (DPP) Kota Bandar Lampung Khasrian Anwar, saat ditemui di gedung DPRD, Jumat (25/6). Menurut dia, selama ini pihaknya kesulitan mencari pengembang baru karena masih menimbang pihak ketiga yang tepat. Anggaran untuk melanjutkan pembangunan pasar SMEP diakuinya masih menggunakan anggaran lama. Mengenai sanksi bagi pengembang terdahulu, pihaknya telah memberi sanksi tegas berupa denda. Jika pengembang tidak juga melakukan pembayaran, akan berurusan dengan pihak berwajib. “Untuk denda pembangunan, ya pasti ada. Kan ada denda keterlambatan dan denda lainnya. Kami tunggu niat baiknya dulu dari pengembang. Kalau tidak ada niat baik, kemungkian kami lapor ke pihak berwajib,” ujarnya. (*14/K1)

n DOK. DMI Lampung

RAMAH TAMAH. Ketua Biro Pengembangan Potensi Muslimah dan Anak Pimpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia Maria Ulfa Ansor (baju hijau) berfoto bersama dengan pengurus Masjid Al-Muhajirin, Perumnas Way Halim, Bandar Lampung, Sabtu (27/6).

Perkokoh Iman Hadapi Globalisasi GLOBALISASI membawa banyak tantangan baik itu menyangkut bidang sosial, budaya, ekonomi, politik,

bahkan menyangkut semua aspek kehidupan manusia. Memperkokoh benteng ke­ luarga dengan modal iman, ilmu, amal, dan akhlak men­ jadi langkah bijak menghada­ pi derasnya arus globalisasi. Demikian diungkapkan Ketua Biro Pengembangan Potensi Muslimah dan Anak P i m p i n a n P u s a t D e wa n Masjid Indonesia (DMI) Ma­ ria Ulfa Ansor. Menurutnya, globalisasi membawa dampak positif dan negatif bagi bangsa dan umat muslim. Dia mengkuinya tidak mungkin menghindari globalisasi sebagai proses alami ataupun menghilan­ gkan sama sekali dampak negatif globalisasi. “Karena itu, kita harus dapat meman­ faatkan semaksimal mungkin dampak positif globalisasi itu dan meminimalkan dampak negatifnya,” katanya, dalam rilis kepada Lampung Post, Minggu (28/6). Keluarga, ungkap Maria, memegang peranan penting dalam menangkal dampak negatif globalisasi. Untuk itu, harus dibangun benteng keluarga dengan modal iman, ilmu, amal, dan akhlak. “Jika benteng keluarga te­ lah kokoh, rongrongan buda­ ya asing terutama maraknya internet serta pergaulan be­ bas di kalangan remaja dan pelajar dapat dihindari,” ujar Komisioner Komisi Perlin­ dungan Anak Indonesia ini. Hal itu juga dikemukakan Maria saat memberi ceramah Ramadan di hadapan 800 jemaah Masjid Al-Muhajirin, Pasar Perumnas Way Halim, Sabtu (27/6). Kegiatan itu juga diisi ra­ mah tamah dengan pengurus Masjid Al-Muhajirin dengan PW DMI Lampung. (VER/K3)


± senin, 29 juni 2015

±

±

CMYK

±

BANDAR LAMPUNG

Polresta Ungkap 55 Kasus di Bulan Puasa S

EPEKAN sejak bulan puasa, Kepolisian Resort Kota (Polres) Kota Ban­ dar Lampung mengungkap 55 kasus tindak pidana pencurian dengan pemberatan (curat), pencurian dengan kekerasan (curas), dan pencurian ken­ daraan bermotor (curanmor) atau C3. Sebanyak 28 kasus cu­ rat menjadi kasus yang paling menonjol selama Ramadan. Kapolresta Bandar Lampung AKBP Hari Nugroho menjelas­ kan 55 kasus di bulan puasa itu terdiri dari 28 kasus curat, 15 kasus curas/jambret, dan 12 kasus curanmor. Polisi juga menangkap 28 ter­ sangka, mengamankan barang bukti 11 unit sepeda motor, 2 unit mobil, dan barang bukti lainnya berhasil disita petugas. Berdasarkan laporan polisi (LP), kata Hari, terdapat 30 kasus yang dilaporkan kepada kepolisian yang terdiri dari 2 kasus curas, 6 kasus curat, dan 22 kasus curanmor. “Ada 55 kasus C3 di wilayah hukum Polresta Bandar Lam­ pung. Ini merupakan upaya untuk menekan tindak krimi­ nal selama Ramadan,” kata Hari Nugroho, Sabtu (27/6). Hari juga menjelaskan selama

Ramadan polisi terus melaku­ kan upaya untuk menekan tindak kriminal, khususnya di wilayah hukum Polresta Bandar Lampung, dengan cara preven­ tif dan represif yang dilakukan petugas babinkamtibmas, petu­ gas Sabhara, dan petugas Satu­ an Reserse Kriminal (Reskrim) Polresta Bandar Lampung. “Preventif dilakukan petu­ gas babinkamtibmas de­ngan c a r a m e n g i m b au ke p a d a masyarakat melalui ceramah di masjid agar masyarakat waspada terhadap tindak kriminal. Sementara upaya represif dilakukan petugas Reskrim dengan memben­ tuk tim antibandit dipimpin langsung Kasat Reskrim se­ perti penempatan angggota di tempat yang diangkap rawan tindak kriminal,” ujar Hari. Selain itu, petugas Intel dan petugas Sabhara Polresta Bandar Lampung juga terus melakukan pemetaan wilayah yang dianggap rawan tin­ dak kriminal dan melakukan pencegahan dengan patroli petugas Sabhara menggu­ nakan kendaraan bermotor dan patroli jalan kaki yang di­pimpin langsung Kasat Sa­ bhara Kompol Irawan. (*4/K3) ahmadamri@lampungpost.co.id

7

Dua Pencuri Mobil Dibekuk

Kapolresta Bandar Lampung AKBP Hari Nugroho menjelaskan 55 kasus pada bulan puasa itu terdiri dari 28 kasus curat, 15 kasus curas/jambret, dan 12 kasus curanmor. AHMAD AMRI

LAMPUNG POST

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

ITERA. Warga di depan Rumah Susun Mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (Itera) di areal kota baru Lampung Selatan, Minggu (28/6). Kamar yang disiapkan untuk para mahasiswa tersebut belum ditempati meskipun kegiatan belajar-mengajar sudah berlangsung di Itera.

387 Personel Amankan Lebaran

POLRESTA Bandar Lampung mengerahkan 387 personel Operasi Ketupat Krakatau untuk pengamanan dan pe­ layanan masyarakat selama mudik Lebaran 2015. Kapolresta Bandar Lam­ pung AKBP Hari Nugroho mengatakan ke-387 petugas tersebut akan ditempatkan di titik-titik vital seperti keramaian, permukiman, dan tempat wisata. Seluruh personel itu dikerahkan, kata Hari, sebagai bentuk satuan tugas pengamanan dan pelayanan polisi ter­ hadap masyarakat. “Kami tetap bertugas da­ lam rangka memberikan pengamanan dan pelayanan masyarakat selama mudik Lebaran ini,” kata Hari di

Mapolresta, Sabtu (27/6). Menurutnya, objek vital yang menjadi pengamanan kepolisian adalah tempat keramaian dan objek wisata, termasuk pula terminal dan stasiun kereta api. Polresta juga telah menyiapkan pos pengamanan dan pos pe ­ layanan di beberapa titik di Bandar Lampung. Selain itu, lanjut Hari, pengamanan juga akan di­ lakukan di tempat-tempat penyelenggaraan ibadah. Untuk salat id di Kota Bandar Lampung, menurutnya, Pol­ resta Bandar Lampung selalu berkordinasi dengan Polda Lampung. Hari juga mengimbau ke­ pada masyarakat yang akan meninggalkan rumahnya

ketika mudik Lebaran agar menghubungi babinkamtib­ mas dan perangkat kelurahan setempat bahwa rumah akan ditinggal mudik. Hari juga mengingatkan rumah yang akan ditinggal mudik harus dipastikan kon­ disi rumah benar-benar sudah terkunci. Lalu, matikan aliran listrik dan gas, antisipasi se­ bagai pencegahan agar tidak terjadinya kebakaran ketika rumah ditinggal mudik. “Hal ini dilakukan untuk menghindari tindak kejahatan pencurian dan sebagainya. Petugas babinkamtibmas dan satgas dari Polresta dan jaja­ ran bersinergi dengan aparat kelurahan setempat untuk mengawasi dan menjaga keamanan,” ujarnya. (*4/K3)

UNIT Reserse Kriminal Ke­ polisian Sektor (Reskrim Pol­ sek) Kedaton membekuk dua pelaku pencurian kendaraan mobil, Ahmad Gozali alias Imbong (27), dan Marsus Hadinata (30), di rumahnya masing-masing, Sabtu (27/6). Adapun barang bukti (BB) yang berhasil disita dari ke­ dua tersangka, yakni 1 Toyota Avanza warna hitam BE-2597 -YP dan 1 tas kecil berisi satu buah buku tabungan atas nama Marsus Hadinata. Kapolsek Kedaton Kompol Handak Prakasa Qalbi menga­ takan kedua pelaku ditangkap berdasar laporan korban Yus Amrina (28), warga Jalan Raden Saleh Raya No 45 B, Kedaton. Menurut Yus, pen­ curian itu terjadi Sabtu (23/5),

sekitar pukul 06.00. Kedua ter­ sangka mencuri mobil milik korban saat sedang diparkir­ kan di depan rumah. Berdasar laporan korban, Unit Reskrim Polsek Kedaton melakukan olah tempat keja­ dian perkara (TKP) di lokasi kejadian dan meminta ke­ terangan saksi. Dalam penye­ lidikan dapat teridentifikasi serta diketahui identitas dari pelaku pencurian mobil milik korban yang berjumlah dua orang. Petugas kemudian melakukan pengejaran dan menangkap pelaku. Menurut Handak, awal­ nya petugas menangkap ter­ sangka Imbong kemudian tersangka Marsus. Keduanya ditangkap saat sedang berada di rumahnya. (*4/K3)

±

Ada Perdamaian dalam Kasus Penusukan Kader PAN KASUS penusukan kader Partai Amanat Nasional (PAN), Iwan Indarto (45), pada rapat formatur kepe­ ngurusan sekretaris DPW PAN di Hotel Amalia, be­ berapa waktu lalu, berujung dengan perdamaian sepihak antara korban dan para tersangka. Dalam kasus tersebut, Polresta Bandar Lampung telah melepaskan salah satu tersangka pe ­ nusukan, Ananto Pratomo, yang sebelumnya sempat ditahan di sel Mapolresta. Informasi yang dihim­ pun, dihentikannya kasus tersebut karena perdamaian antara korban Iwan Indarto dan ketiga tersangka, yaitu Ananto, Iswan, dan Irul, pada Senin (22/6). Setelah adanya kesepakat­

an damai, polisi kemudian melepaskan Ananto dari sel tahanan Mapolresta. Per­ damaian itu dilakukan sebab ada dugaan intervensi dari Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Pasalnya, salah satu pelaku penusukan dan pe­ nganiayaan terhadap Iwan, yaitu Irul, merupakan ke­ ponakan dari Ketua MPR Zulkifli Hasan. Direktur LBH Pelopor 98 Hendri Ardiansyah, kuasa hukum Iwan, mengatakan keheranannya karena Iwan tidak memberitahukan ada­ nya perdamaian di antara mereka (korban dan ter­ sangka). Adanya perdamaian tersebut, sambung Hendri, diketahuinya justru dari kua­ sa hukum tersangka, bukan dari kliennya sendiri. (*4/K3)

±

±

±

±

T

IM Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Bandar Lampung kembali menggelar tadarusan di Gedung PKK setempat, Minggu (28/6). Setidaknya 400 peserta khusyuk mengikuti kegiatan itu. Ketua TP PKK Kota Bandar Lampung Hj. Eva Dwiana Herman H.N. mengatakan, tadarusan yang digelar pihaknya merupakan rangkaian kegiatan yang dilaksanakan selama bulan suci ramadan 1436 Hijriah. Diakuinya, banyak manfaat dari tadarusan yang digelar di bulan penuh ampunan ini. Apalagi ramadan merupakan bulan Al-Quran, karena pada bulan ini Al-Quran diturunkan oleh

±

Ratusan Kader PKK Antusias Ikuti Tadarusan Allah SWT. Bunda Eva (sapaan akrab Eva Dwiana Herman H.N) mengungkapkan, Allah SWT menjanjikan pahala berlipat ganda atas semua ibadah yang dilakukan pada ramadan. “Bahkan bagi mereka yang dapat mengkhatamkan Al Quran pada ramadan satu bulan penuh maka akan terbuka pintu surga,”jelas istri Wali Kota Bandar Lampung Herman H.N, Minggu (28/6). Selain itu, lanjutnya, kegiatan tadarusan juga sebagai

CMYK

momentum untuk menjadikan tadarusan Al-Qur’an sebagai suatu kebutuhan umat muslim. Tadarusan ini juga dijadikan sebagai ajang pendidikan dan pembelajaran tentang bagaimana membaca Al-Quran yang baik dan benar sesuai dengan ilmu tajwidz Al-Quran,” tambah anggota DPRD Lampung ini. Hal senada diungkapkan Ustaz Ismail Soleh yang menjadi penceramah pada kegiatan itu. Menurut Ismail, lantunan ayat-ayat suci Al Quran mampu menciptakan

±

suasana yang sejuk dan damai terlebih dalam suasana Ramadan. Dia menambahkan, Allah SWT menurunkan Al Quran memang dengan tujuan memberikan penerangan bagi sleuruh umat muslim. “Kegiatan semacam ini (tadarusan) hendaknya bisa dijadikan kegiatan rutin karena sangat bermanfaat. Biasakan membaca Al Quran dan menjadikannya sebagai pedoman hidup,”ujarnya. Selain menggelar tadarus dan khataman Al Quran

bagi pengurus dan kader TP PKK Kota Bandar Lampung dan PKK 20 kecamatan, telah diserahkan juga paket sembako. Wujud kepedulian TP PKK Bandar Lampung itu diperuntukkan bagi kader yang membutuhkan. Pemberian sembako diharapkan dapat meringankan beban hidup yang semakin berat yang dialami oleh kelompok masyarakat kurang mampu selama ramadan dan Idul Fitri 1436 H. (VER/K10)  FOTO-FOTO: HUMAS PEMKOT BANDAR LAMPUNG

±


±

±

CMYK

RAGAM

SENIN, 29 juni 2015

BPN Yakin ±

B

±

Tanam tumbuh pohon-po­ honnya juga semuanya sudah selesai diinventarisasi,” kata pria berkacamata itu. Seperti pemantauan war­ tawan di lokasi Sabahbalau, alat berat telah melakukan pembersihan lahan dan pembentukan badan jalan. Setidaknya, 10 alat berat bekerja sejak pekan lalu. Menurutnya, sejauh ini belum kendala yang berarti, semuanya masih bisa diha­ dapi. Dia mencontohkan tim­ nya mendapat patok di tanah calon jalan tol hilang sehingga tim harus mencari dulu. “Ibu Menteri (BUMN, red) kan su­ dah bilang kalau ada masalah harus segera lapor supaya cepat dicarikan solusinya, dicari penanganannya yang tepat,” ujar dia.

Penlok Pada bagian lain, Ketua Tim I Persiapan Pembebasan Lahan Adeham mengatakan tim di lapangan terus bekerja tanpa berhenti. Dalam waktu dekat, timnya kembali menye­rahkan penetapan lokasi (penlok) ke Gubernur untuk ditandata­ ngani. Penlok itu se­bagai acuan BPN melakukan pengukuran. “Mudah-mudahan sesudah Lebaran konsultasi publik oleh Tim I selesai dilakukan, karena Tim I lebih panjang, 100 km lebih,” kata dia, kemarin. (U1) nurjannah@lampungpost.co.id

±

±

yakni Oking Ganda Miharja sebagai calon bupati dan Al Saqiq Hafid sebagai calon wakil bupati, serta dari Kota Metro Roli Pola Cahya. “Yang dipanggil baru itu. Ini baru gelombang pertama 28 Juni—3 Juli, nanti ada gelom­ bang kedua,” kata Ketua Tim Penjaringan DPD PDIP Lam­ pung Suhardi Buyung, yang mengaku berada di lokasi, saat dihubungi kemarin. Di Partai Demokrat, hari ini (29/6) Ketua DPD PD Lampung M Ridho Ficardo, didamp­ ingi Sekretaris Fajrun Najah Ahmad, melaporkan seluruh proses penjaringan. Dari rilis yang diterima Lampung Post, Fajrun mengatakan dia mendampingi Ridho da­ lam pertemuan khusus de­ ngan DPP membahas kesiapan pemilukada. “Undangan rapat membahas pilkada dengan DPP,” kata Fajar. (EKA/UIN/U1)

CMYK

PERU

Rekor pertemuan 11 Okt 2014 Uji coba Cile 3–0 Peru 23 Mar 2013 Kualifikasi PD Peru 1–0 Cile 12 Apr 2012 Uji coba Peru 0–3 Cile 22 Mar 2012 Uji coba Cile 3–1 Peru 12 Okt 2011 Kualifikasi PD Cile 4–2 Peru

Alexis Sanchez

Paolo Guerrero

CILE (4-2-3-1)

2-Mena

8-Cueva

5-Zambrano

10-Valdivia 20-Aranguiz 4-Isla

Pelatih: Jorge Sampaoli

9-Guerrero

7-Sanchez 21-Diaz

1-Bravo

10-Farfan

11-Vargas

17-Medel

18-Jara

Partai Besar Serahkan Calon ke DPP SEMAKIN dekat proses tahapan pendaftaran calon kepala dae­ rah dan wakil kepala daerah dari jalur dukungan partai poli­ tik, sejumlah partai besar mulai menimang calonnya. Bahkan, kini proses penanganan para calon sudah diserahkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) masing-masing partai. Misalnya di Partai Demokra­ si Indonesia (PDI) Perjuang­ an, DPP mulai mengundang calon dari sejumlah kabu­ paten/kota di Lampung yang menggelar pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) untuk datang ke sekretariat mereka. Para calon itu akan mengikuti sekolah partai di Kinasih Resort, Depok, mulai Minggu (28/6). Namun, belum semua calon diundang. Mereka yang mengikuti yaitu Kota Bandar Lampung Yusuf Kohar sebagai calon wakil wali kota, Pesisir Barat

Tiga Serangan Teroris Serentak!

Pukul 06.30 WIB

CILE

Pelatih: Ricardo Gareca

6-Vargas

1-Gallese

14-Pizarro 13-Retamoso 17-Advincula

8-Vidal

19-Yotun

22-Ascues

PERU (4-4-2)

Kans Besar Cile Maju ke Final LAGA semifinal Copa Amerika 2015 antara tuan rumah Cile dan Peru di Estadio Nacional de Cile, Selasa (30/6) pagi, bak meng­ ukir kembali sejarah Perang Pasifik pada 1879—1883 akibat perselisihan batas wilayah laut di Samudera Pasifik. Persete­ ruan panjang pun merembet ke dunia kulit bundar. Laga Cile dan Peru nanti pun dilabeli Clasico del Pacifico. Cile mengandaskan mimpi Peru lolos ke Piala Dunia 1974 setelah menggelar laga ulan­ gan. La Roja—julukan Cile— memenangi laga 2-1 setelah saling mengalahkan dengan skor sama 2-0 di fase Grup 3.

Perseteruan kembali mema­ nas di kualifikasi Piala Dunia berikutnya. Peru menyingkirkan Cile usai menjadi juara grup dan memastikan tiket langsung ke Piala Dunia 1978 di Argentina. Kini dengan pemain berkelas, seperti Alexis Sanchez dan Arturo Vidal, La Blanquirroja—julukan Peru—kalah kelas. Cile membuk­ tikan dengan lolos di dua edisi Piala Dunia terakhir, sementara Peru terakhir kali ikut turnamen terbesar itu pada 1982. Tak ayal label favorit pun dis­ ematkan kepada pasukan Jorge Sampaoli, apalagi Cile sebagai tuan rumah. Sayang, dalam laga nanti Cile berpeluang kehilan­

gan bek andalan, Gonzalo Jara, akibat tindakan tidak sportifnya kepada Edison Cavani di delapan besar kontra Uruguay, Kamis (25/6). Padahal, duetnya dengan Gary Medel mencetak clean sheet pada tiga dari empat laga Copa Amerika sejauh ini. Sementara itu, pelatih Peru, Ricardo Gareca, terus meng­ ungkapkan optimistisnya je­ lang kontra Cile sekaligus kem­bali memupus penantian 99 tahun Cile menjuarai Copa Amerika. “Kami tahu kelebih­ an kami yakni kekuatan fisik. Kami selalu berkembang di setiap kompetisi yang kami ikuti,” ujarnya. (MI/O1)

n ANTARA/M AGUNG RAJASA

SISA KEBAKARAN KOMNAS PERLINDUNGAN ANAK. Warga melihat sisa kebakaran di salah satu gedung Komnas Perlindungan Anak (PA), Jakarta, Minggu (28/6). Kebakaran tersebut membakar empat ruangan, di antaranya ruang sekjen Komnas PA dan ruang penyimpanan data. BERITA TERKAIT Hlm. 19

±

8

BURAS

Kompas TV, Selasa (30/6)

Apa pun masalah yang dihadapi di lapangan harus segera dilaporkan kepada Pemerintah Pusat.

ADAN Pertanahan Na­ sional (BPN) optimistis pengukuran lahan un­ tuk jalan tol trans-Sumatera (JTTS) di Lampung sesuai Target. Penyelesaian itu dim­ inta selesai pada Desember 2015 oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negera (BUMN). Kepala Kanwil BPN Lam­ pung Iing Sarkim mengatakan tim pengukuran di lapangan bekerja kompak untuk me­ menuhi target penyelesaian itu. Pekan ini BPN akan me­ nyelesaikan target penguku­ ran di Bakauheni, Lampung Selatan, sepanjang 8,9 km. “Dari penlok yang kami ukur itu sekarang sudah ham­ pir selesai yang 8,9 km ming­ gu ini. Insya Allah selesai,” kata Iing melalui sambungan telepon, Minggu (28/6). Menurutnya, selain di Ba­kauheni, BPN juga telah melakukan pengukuran di Ka­ bupaten Pesawaran sepanjang 5,9 km. “Jadi, pengukuran di­ lakukan BPN masing-masing kabupaten, sehingga diharap­ kan dapat mempermudah dan mempercepat proses pengukuran,” ujarnya. Untuk lahan yang telah selesai diukur BPN adalah di Sabahbalau sepanjang 2,9 km. Tanah itu berlokasi di lahan kebun karet milik PTPN 7 Lampung. “Yang di Sabah­ balau sudah lama selesainya.

LAMPUNG POST

Siaran langsung

Pengukuran Tol Sesuai Target NUR JANNAH

±

TIGA serangan ter­ bentuknya. Lebihl e b i h Pa n g l i m a oris internasional ISIS untuk Indo­ terjadi serentak, nesia, Abu Jandal, Jumat (26/6), di Desember 2014 Tunisia, Kuwait, merelis video an­ dan Prancis. Di camannya di YouTunisia seorang Tube, akan mem­ bersenjata mem­ bunuh Panglima berondong tamu TNI Jenderal Mul­ hotel di distrik wisata Sousse, 39 H. Bambang Eka Wijaya doko dan Kapolri Sutarman. orang tewas, se­ Layak dicurigai, Abu Jan­ muanya warga asing. Di Kuwait, terjadi serangan dal punya jaringan bawah bom bunuh diri di sebuah tanah di negeri kita! Na­ masjid Syiah saat salat jum­ mun, reaksi dari Indonesia at berlangsung, 25 orang terhadap aksi-aksi teroris tewas dan 202 orang lainnya internasional Jumat terse­ luka-luka. ISIS mengklaim but terkesan kurang menon­ bertanggung jawab atas se­ jol, dibanding respons cepat rangan ini. dari para ulama dunia mau­ Di Prancis, sekelompok pun Presiden Obama. orang tak dikenal mena­ Para ulama dunia dari brakkan mobil ke gedung Lembaga Islam Suni yang perusahaan gas milik peru­ berbasis di Al Azhar, Mesir, sahaan Amerika di kawasan menyatakan serangan di industri Paris, satu orang Tunisia, Kuwait, dan Prancis tewas dan beberapa lainnya merupakan penyerangan terluka. yang keji, merupakan pe­ Ketiga serangan serentak langgaran terhadap norma teroris lintas negara itu layak agama dan kemanusiaan dijadikan peringatan kepada (detik.com, 27/6). semua negara di dunia, bah­ “Al Azhar menyerukan wa selangkah lagi serangan masyarakat Internasional teroris mengancam negeri untuk mengalahkan kelom­ mana pun di dunia! Kalau pok teroris ini dengan segala Prancis saja yang sistem cara yang tersedia,” tegas intelijennya canggih keco­ penyataan yang mrngacu longan, apalagi negeri-negeri pada ISIS. ISIS dan kelompok yang kualitas intelijennya ekstremis telah menyuara­ lebih rendah. kan akan meningkatkan Lebih serius lagi harus serangan pada bulan suci diantisipasi serangan ISIS Ramadan ini. Tokoh ulama yang bukan lagi sebatas da­ suni Youseff al-Qadarawi lam wilayah Irak dan Suriah. menyatakan bahwa ISIS lebih Sebelum menyerang Kuwait, keji dari binatang. Sementara dari Gedung ISIS juga sudah beroperasi di Libya, dengan melaku­ Putih dirilis pernyatan tertu­ kan pembunuhan terhadap lis Obama, Amerika Serikat mengutuk keras serangan warga Mesir. Tanpa kecuali Indonesia, teroris yang keji di Prancis, harus melakukan kewaspa­ Kuwait, dan Tunisia hari ini. daan ekstra terhadap se­ Kutukan Indonesia, segera rangan ISIS dalam segala menyusul! ***

Add on: facebook.com/buraslampost

±

±

Follow on: @buraslampost

SIAPA MENGAPA

Kreatif BAGI Kepala Lembaga Pemasyarakatan (LP) Metro Maizar, warga binaan sudah seharusnya diayomi, dilindungi, dan dididik, namun tetap tegas. Sebab, warga binaan adalah manusia dan harus dimanusiakan. Hal itu dibuktikan Maizar dengan digalakkannya berbagai kerajinan tangan se­ bagai kegiatan napi wanita pada bulan suci Ra­ madan, di LP se­ n DOK. LAMPUNG POST tempat. Di bawah bimbingan langsung Kalapas, para warga binaan perempuan an­ tusias membuat kerajinan tangan. Untuk menghilangkan kejenu­ han, kegiatan tersebut dilakukan di teras kamar sel tahanan. “Saya tempatkan di luar kamar sel agar mereka tidak jenuh, tidak bosan, sekaligus agar mereka fresh, sehingga dengan mudah menyerap apa yang kami ajarkan,” kata Maizar, di ruang kerjanya.(OGI/U1)

±

±


BISNIS KORPORASI

Samsung LED TV 43 inci hanya Rp5.776.000 dari harga normal Rp7.021.000. ADI SUNARYO

E

LECTRONIC City me r upak an pus at perbelanjaan alatalat elektronik yang menyediakan berbagai ke butuhan terlengkap bagi masyarakat. “Saat ini kami memberikan promosi spesial berupa penawaran harga terbaik dan potongan harga hingga 20% untuk pengguna kartu kredit BNI dan berlaku hanya sampai 29 Juni,” kata Store Manager E l e c t ro n i c C i t y C a b a n g Mal Boemi Kedaton Beni Aprian, di lantai II, Bandar Lampung, Minggu (28/6).

Diskon 20% diberikan khusus bagi pengguna kartu kredit BNI. Beni mengatakan unt uk di skon 20 % diberikan khusus bagi pengguna kartu kredit BNI yang berlaku untuk semua kategori produk elektronik dan tipe tertentu. Dia mengatakan untuk harga khusus, seperti televisi LG Ultra HD 42 inci hanya Rp7.499.000 dari harga normal Rp9.290.000, Samsung LED TV 43 inci hanya Rp5.776.000 dari harga normal Rp7.021.000, lalu harga promosi Sharp Home Theatre Package hanya Rp3.799.000. Selain itu, Mitsubishi AC Split semua tipe diberikan potongan harga hingga Rp800 ribu serta gratis

pemasangan pipa dan bracket. Lalu, kulkas Electrolux Refrigenerator dua pintu kapasitas 230 liter hanya Rp4.249.000 dari harga normal Rp4.840.000. Mesin cuci LG Front Loading 8 kg hanya Rp8.419.000 dari harga normal Rp9.335.000. Kemudian, kamera Ca­ non Digital Still Camera 20 MP Ixus 160 hanya Rp999 ribu dari harga normal Rp1.145.000 diberikan juga hadiah gratis memory card 8 Gb. Kemudian, Notebook 14 inci Lenovo G40-30 QC hanya Rp4.302.000 dari harga normal Rp4.525.000, diberikan juga gratis hadiah menarik. Sams u n g G a l a x y A 5 h a n ya Rp4.749.000 dari harga normal Rp4.935.000.

Diskon 10 Persen Sementara itu, menurut Beni, untuk harga spesial produk peralatan rumah tangga dari Miyako, seperti kipas angin, blender, dan rice cooker diberikan diskon 10% berlaku hingga 2 Juli 2015. Selain itu, berbagai produk kamera dari Sony diberikan promosi harga berupa potongan harga hingga Rp1 juta dan gratis memory card 8 Gb. Selain itu, produk televisi Panasonic LED TV 32 inci ha­ nya seharga Rp2.999.000 dari harga normal Rp4.199.000. Promosi ini juga berlaku hingga 2 Juli 2015. “Ayo segera dapatkan harga termurah barang-barang elektronik hanya di Electronic City,” kata dia. (E2) adisunaryo@lampungpost.co.id

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

Indeks VALUTA ASING

KURS JUAL 10.356,70

KURS JUAL 10.862,17

KURS JUAL

KURS BELI

6.523,06

1.178,01

1.049,35

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 11.775,51

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS BELI 10.251,85

KURS JUAL 10.871,86

KURS BELI 10.752,71

KURS JUAL 9.981,38

KURS BELI 10.758,82

KURS BELI 9.880,87

EURO (EUR)

KURS BELI 9.149,03

KURS JUAL 14.992,15

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

KURS JUAL 13.405,00

KURS BELI 13.271,00

DOLLAR HONGKONG (HKD) KURS JUAL 1.729,37

KURS BELI 1.711,97

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 14.840,96

KURS JUAL 21.103,49

KURS BELI 20.887,23

KOMODITAS

per Jumat, 26 Juni 2015 n Sumber Bank Indonesia

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

KURS BELI 6.438,21

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

LOKASI SENTRA

CPO Minyak kelapa Kakao Kopi arabika Kopi robusta Karet TSR 20 Jagung (kering) Olein Emas (gr)

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Jakarta Jakarta

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR) KURS JUAL 13.224,82

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

KOMODITAS

HARGA (Rp/Kg) 8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

HARGA (Rp/Kg) 8.472 14.078 36.641 53.877 22.191 20.501 1.716 9.210 507.200/gr

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

n LAMPUNG POST/DIAN WAHYU

Bukit Randu Ajak Anak Yatim Buka Bersama layanannya, Bukit Randu juga rutin menggelar kegiatan sosial keagamaan atau menyalurkan bantuan sebagai wujud tanggung jawab sosial terhadap lingkungan sekitar hotel. Perte­ ngahan April lalu, karyawan Hotel dan Restoran Bukit Randu melalui forum pengajian Al-Islah juga menggelar pengajian di

hotel tersebut dengan mengajak anak yatim piatu. Sales and Marketing Manager Bukit Randu Raban mengatakan pengajian seperti ini rutin digelar Bukit Randu tiga bulan sekali. “Acara ini diharapkan bisa me­ningkatkan keimanan karyawan dan tentunya silaturahmi de­n gan

Merry’s Fashion Buka Cabang Baru

LOKASI SENTRA

DISKON 20 PERSEN. Merry’s Fashion di lantai III Mal Boemi Kedaton, Bandar Lampung, memberikan diskon 20% sampai 4 Juli mendatang.

HOTEL dan Restoran Bukit Randu kembali menggelar kegiatan sosial. Pada Ramadan kali ini manajemen hotel tersebut mengajak sedikitnya 50 anak yatim dari Yayasan Roudhatus Sibyan untuk buka puasa bersama, Jumat (26/6). Acara tersebut juga diisi siraman rohani oleh Ustaz Ubaidillah. Operation Manager Bukit Randu Yesti Herlena menjelaskan buka bersama ini merupakan program rutin yang digelar manajemen hotel setiap tahunnya. “Ini hanya sedikit bentuk kepedulian kami ter­hadap sesama, khususnya de­ngan anak-anak yang tidak lagi memiliki orang tua,” kata Yesti di sela-sela acara tersebut. Selain mengajak buka puasa bersama, puluhan anak yatim itu juga diberikan santunan untuk Lebaran. “Nilainya mungkin tidak seberapa. Namun, mudah-mudahan bisa sedikit bermanfaat,” ujarnya. Untuk diketahui, selain mening­katkan kinerja dan pe-

9

per Jumat, 26 Juni 2015 n Bappebti-Kementerian Perdagangan www.bappebti.go.id

KURS JUAL

DOLLAR KANADA (CAD)

LOKASI SENTRA

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

DOLLAR AMERIKA (USD)

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 9.242,75

KURS BELI

7.323,53

KURS JUAL 13.224,82

DOLLAR KANADA (CAD)

KURS JUAL EURO (EUR)

KURS BELI 6.438,21

DOLLAR HONGKONG (HKD)

LAMPUNG POST

KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

KURS BELI

9.601,64

DOLLAR KANADA (CAD)

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks VALUTA ASING

Promosi Seru Electronic City

YEN JEPANG (JPY) 100

Indeks KOMODITAS

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks KOMODITAS

senin, 29 Juni 2015

sesama,” kata Raban. Pengajian tersebut juga digelar dalam rangka menyambut Ramadan sehingga semua umat muslim perlu menyucikan rohani serta memperkuat ukhuwah islamiah. Selain itu, beberapa waktu lalu Bukit Randu juga sempat memberikan bantuan air bersih kepada warga sekitar. (LIN/E2)

n DOKUMENTASI BUKIT RANDU

BUKA BERSAMA ANAK YATIM. Puluhan anak yatim dari Yayasan Roudhatus Sibyan bersama manajemen Bukit Randu pada acara buka bersama di yayasan tersebut, Jumat (26/6).

HARGA (Rp/Kg)

Medan 8.705 Bitung 17.976 Makassar 20.868 yang sudah MedanMERRY’S Fashion,46.495 melayani pelanggannya di Lampung 17.301 Lampung selama 17 tahun Palembang 44.051 Lampung 38.666Bawal, di tokonya Jalan Ikan Pangkalpinang 63.293 Telukbetung, membuka ruang Lampung 1.948

pamer di Mal Boemi Kedaton, lantai III, sejak Sabtu (27/6). Pemilik ruang pamer Merry Triana mengatakan pasar fashion remaja maupun dewasa di Lampung cukup bagus, sehingga ia mengembangkan usahanya sampai ke mal. “Mau cantik mau modis belanja di MF (Merry’s Fashion), barang kami branded impor dari Hong Kong dan Taiwan,” kata Merry, Sabtu (27/6). I a m e n g at a k a n s e g m e n pasarnya remaja maupun dewasa dari kalangan menengah. Barang yang dijual atasan wa­ nita, seperti MG Style, Moscato, Coco Kelen, Cocoya, BCBE Axazria, Estimate Distance, JLO, dan Odifa Woman. Produk celana wanita merek 2026, T2000, T28, T18, Moscato, Blackberry, BY21, B’Too, DC’Denim, dan Twinkle Star. Ia juga menjual tas fashion, aksesori gelang, cincin, jam tangan, gantungan kunci, dan anting. Selama pembukaan sampai 4 Juli mendatang Merry memberi diskon 20% all item. Harga atasan dikisaran Rp100 ribu sampai Rp300 ribu, gaun dijual mulai dari Rp400 ribu sampai Rp700 ribu. Celana dijual mulai Rp200 ribu sampai Rp300 ribu, produk tas mulai Rp200 ribu, dan aksesori mulai dari Rp50ribu. “Harganya masih terjangkau, tidak ada syarat diskon 20% all item, kalau belanja minimal Rp300 ribu free suvenir,” kata dia. Ia menuturkan bedanya produk MF dengan yang lain, seperti bahan kualitas bagus, bahan adem, terbuat dari bahan kaus, cotton, dan sifon. “Bahannya adem, nyaman, orang gemuk bisa terlihat slim dengan pola pakaian yang fashionable,” ujarnya. (IAN/E2)


±

±

CMYK

senin, 29 juni 2015

±

BISNIS KORPORASI

LAMPUNG POST

10

±

±

Seventeen Meriahkan Safari Ramadan Honda Honda juga memberikan hadiah berupa 10 paket umrah kepada konsumen yang melakukan pembelian skutik Honda. RICKY MARLY

G

n LAMPUNG POST/RICKY MARLY

SERVIS GRATIS. Suasana pelayanan servis gratis yang diselenggarakan PT Tunas Dwipa Matra (TDM) pada kegiatan safari Ramadan Honda 2015 di PKOR Way Halim, Bandar Lampung, Sabtu (27/6).

Produk Executive Didiskon 50 Persen ±

SHOWROOM Executive yang menjual pakaian pria dan wanita memberikan diskon hingga 50% dengan batas waktu sampai 2 Juli menda­ tang. SPG Executive Febi, di lantai I Mal Boemi Kedaton, Bandar Lampung, mengata­ kan harga jas pria mulai dari Rp349 ribu sampai Rp1,99 juta. Harga tersebut belum termasuk diskon. Gaun atasan wanita dijual seharga Rp329 ribu, diskon 50% menjadi Rp164.500. Ke­

mudian, dari harga Rp229 ribu dengan potongan 50% menjadi Rp114.500/pcs. Diskon 20% diberikan pada pakaian muslim atasan pria atau baju koko. Baju koko ini dijual mulai harga Rp303.200 sampai dengan Rp379 ribu/ pcs. “Promosi baju koko ber­ laku sampai Lebaran,” kata Febi, Sabtu (27/6). Sementara itu, SPG Show­ room Colorbox Ratna di lantai I Mal Boemi Kedaton mengata­ kan diskon pakaian Colorbox

RUP musik Ibu Kota, Se­ venteen, memeriahkan malam puncak acara Safari Ramadhan Honda, Sabtu (27/6), di PKOR Way Halim, Bandar Lampung. Seventeen yang digawangi Ifan, sang voka­ lis, dengan personel lengkap membawakan lagu andalan, seperti Selalu Mengalah, Me­ nemukanmu, Jaga Selalu Hatimu, serta tembang religi Ramadan Yang Indah, berhasil meng­ hentak ribuan penonton yang memadati lapangan PKOR. “Apa kabar Lampung. Se­ lamat Ramadan semuanya. Beri aplaus untuk PT Tunas Dwipa Matra (TDM),” kata Ifan menyapa penonton. PT Tunas Dwipa Matra (TDM) diler pusat sepeda motor Honda di Lampung kembali menye­ lenggarakan kegiatan Safari Ra­ madan Honda 2015 di lapangan

PKOR Way Halim, Sabtu (27/6). Kegiatan ini dilakukan dalam menyemarakkan Ramadan 1436 H tahun ini. Rentetan ke­ giatan Safari Ramadan Honda 2015 yang mengusung tema Raih kemenangan sempurna di Provinsi Lampung ini sebe­ lumnya sudah mulai digelar di Kabupaten Pringsewu pada 20 Juni 2015, Way Kanan (21 Juni), Tulangbawang Barat (23 Juni), Lampung Utara (25 Juni), dan puncaknya di PKOR Way Halim, Bandar Lampung. General Manager Marketing TDM Dimas Gentur Triyogo mengatakan safari Ramadan ini merupakan program tahu­ nan yang digelar Honda untuk menemani konsumen dalam setiap aktivitasnya. “Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wu­ jud kecintaan Honda kepada konsumen dan untuk terus menemani konsumen di setiap aktivitas Ramadan. Kami juga

berharap kegiatan safari ini makin menyatukan Honda de­ ngan masyarakat,” kata Dimas. Kegiatan yang didukung PT Astra Honda Motor (AHM) terse­ but diramaikan dengan beragam acara, seperti servis gratis sepeda motor Honda, lomba fashion hijabers, lomba azan, kompetisi band religi, marawis, dai cilik,

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud kecintaan Honda kepada konsumen. seminar narkoba, baca Alquran dan khatam bersama, takjil gratis, sembako gratis, kultum, serta pembacaan Alquran oleh qari cilik dan dimeriahkan oleh grup band Seventeen. Selain dihibur oleh artis Ibu Kota, para pengunjung Safari Ramadan Honda juga bisa menjajal motor Honda yang sudah dibekali teknologi ESP, yakni skutik Honda Vario,

Beat, dan Scoopy. Honda juga memberikan hadiah berupa 10 paket umrah kepada kon­ sumen yang melakukan pem­ belian skutik Honda. Bersamaan berlangsungnya kegiatan safari ramadan ini, TDM yang didukung oleh AHM juga memberikan sumbang­ an (wakaf) sebanyak 20 ribu Alquran di 1.600 lokasi. Selain itu, TDM juga mengadakan ke­ giatan corporate social respon­ sibility (CSR) dengan mengajak 100 anak yatim berbuka puasa bersama di Panti Asuhan Mifta­ hul Ulum, Jalan Pulau Batam 3, Way Halim, Bandar Lampung. Dalam kegiatan ini, TDM juga melibatkan 100 peserta dari klub motor Honda yang tergabung dalam Asosiasi Motor Honda Lampung (AMHL) untuk ikut serta dalam acara Safari Rama­ dan Honda. “Selain untuk meme­ riahkan acara ini, keikutsertaan peserta klub juga bertujuan me­ rekatkan tali silaturahmi antarko­ munitas,” ujar Dimas. (E1) rickymarly@lampungpost.co.id

sampai 70% berlaku mulai dari kaus, kemeja, celana, dan gaun. Colorbox menjual aneka pakaian wanita, mi­ salnya kaus dijual mulai dari Rp129.900 sampai Rp229.900, belum termasuk diskon. Gaun mulai dari Rp299.900, mendapat diskon 30% men­ jadi Rp210 ribu. Kemudian, celana dijual Rp269.900/pcs mendapat potongan 70% men­ jadi Rp75 ribu/pcs. “Promosi ini berlaku sampai menjelang Lebaran,” ujarnya. (IAN/E2)

±

±

±

±

CMYK

±

±


± Senin, 29 Juni 2015

±

CMYK

CMYK

perspektif bisnis

LAMPUNG POST

BRI Bisa Layani Pinjaman Rp40 Miliar

K

EBUTUHAN pinjaman uang di bank dan kemudahan akses transaksi menjadi salah satu pelayanan utama bisnis perbankan. Belum lama ini BRI meresmikan kantor kasnya di lantai I Mal Boemi Kedaton, Bandar Lampung. Berikut ini wawancara dengan Pimmpinan Wilayah BRI Bandar Lampung Osbal Saragi Rumahorbo setelah peresmian kantor kas di Mal Boemi Kedaton, Rabu (17/6). Mengapa memilih mal untuk kantor kas? Potensi transaksi di mal pada Sabtu dan Minggu cukup besar, karena itu BRI buka kas di mal untuk melayani pengunjung. Peresmian kantor kas di mal ini sekaligus meresmikan dua cabang kantor kas lain, seperti di kampus IAIN Raden Intan Lampung dan Unila. Layanan kantor kas di mal untuk melayani pelanggan, pemilik outlet atau toko, ataupun pengunjung mal. Jadi, pemilik toko bisa langsung setor, uang tidak disimpan di brangkas. Kantor kas ini buka hingga pukul 20.00 yang dilayani satu teller

dan satu supervisor. Selain itu, bisa juga membuat rekening baru, syaratnya dengan memasukkan KTP elektronik. Fasilitas ini memudahkan pembuat rekening baru supaya tidak antri di layanan BRI. BRI juga bekerja sama dengan kampus IAIN Raden Intan Lampung dan Unila untuk pembiayaan SPP mahasiswa S-2 dan S-3. De­ ngan sistem BRI, mahasiswa bisa bayar SPP di mana saja. Berapa target mengumpulkan dana pihak ketiga? Kantor kas BRI di lantai I Mal Boemi Kedaton ditargetkan bisa menghimpun dana pihak ketiga sebesar Rp10 miliar selama periode 2015. Transaksi tarik tunai maupun menabung dengan mesin CDM dan transaksi lain bisa dimanfaatkan sepanjang mal buka.

Berapa banyak dana pinjaman yang bisa dilayani? Kanwil Bandar Lampung menjawab kebutuhan yang mendesak di Bandar Nama : Osbal Saragi Rumahorbo Lampung, kantor wilayah punya kewenangan luar biasa, bisa melayani Jabatan : Pemimpin Wilayah BRI Bandar Lampung pinjaman sampai Rp40 miliar yang Kelahiran : Medan 1965 kewenanganannya diputuskan langPendidikan: sung di Bandar Lampung. S-1 Unpad, Bandung Sebelumnya, Provinsi Lampung S-2 Universitas Sumatera Utara, Medan masuk Kanwil Palembang tetapi Hobi : Golf dan Menulis sudah satu tahun ini ada Kanwil Lam-

n lampung post/dian wahyu

pung. Akhir 2015, kantor lima lantai kanwil sudah bisa ditempati di Jalan Raden Intan, Bandar Lampung. Layanan sentra prioritas bagi nasabah terpilih yang memiliki rekening di atas Rp500 juta bisa dilakukan ditempat khusus, seperti di lantai I Kantor Wilayah BRI Tanjungkarang yang sedang dalam tahap pembangunan. Awal 2016, kantor khusus layanan prioritas bisa segera dimanfaatkan. Bagaimana potensi dana pihak ketiga? Potensi ekonomi Lampung cukup bagus. Sampai dengan Mei 2015, kondisi kredit atau pinjaman Lampung dan Bengkulu mencapai Rp11 triliun, dana pihak ketiga Rp10 triliun. Pinjaman tumbuh 18,2% (yoy) dan DPK tumbuh 7,2% (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Perlambatan DPK dibanding pinjaman di Lampung karena sektor harga komoditas yang turun, belanja pemerintah yang belum cair, sehingga terjadi perlambatan daya menabung masyarakat. Bagaimana kebutuhan uang di ATM selama Ramadan dan Idulfitri? Kebutuhan uang selama Ramadan untuk ATM disiapkan Rp120 miliar untuk melayani warga Lampung. BRI juga mengadakan agenda pasar Ramadan di setiap kabupaten/kota dengan konsep berbeda setiap daerah. (E2) n Dian Wahyu Kusuma

±

11


EKONOMI BISNIS PT GGP Lirik Potensi Pasar Tiongkok senin, 29 juni 2015

Salah satu hambatan masuk Tiongkok karena belum adanya kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan Tiongkok. RICKY MARLY

K

UNJUNGAN Menteri Perindustrian (Men­ perin) Saleh Husin ke PT Great Giant Pineapple (PT GGP) pada Sabtu (27/6) mem­ bawa harapan besar bagi per­ tumbuhan industri pertanian, khususnya hortikultura, di Provinsi Lampung. “Ada potensi besar ekspor buah segar ke mancanegara dan pasar Tiongkok telah menjadi salah satu planning market buah segar PT GGP Group. Kami sedang berjuang ekspor nanas segar ke Tion­ gkok. Marketnya besar dan luar biasa, tapi masih ada ken­ dala,” kata Direktur Produksi PT GGP Wayan ­Ardhana, ke­ marin, dalam rilisnya kepada Lampung Post. Menurut Wayan, dalam hal ini pemerintah memegang peran penting untuk membuka keran perdagangan antara Tiongkok dan Indonesia menjadi lebih luas lagi, sehingga produk hor­ tikultura dari Indonesia bisa masuk ke pasar Tiongkok. Harapan itu mengemuka saat diskusi antara jajaran manaje­ men PT GGP dan rombongan dari Kemenperin yang diadakan di training center PT GGP Ter­ banggibesar, Lampung Tengah.

Saleh Husin dalam kunjung­ an kerja tersebut didampingi anggota DPR Frans Agung Mula Putra, Dirjen Industri Agro Kemenperin Panggah Susanto dan Widiarto, Direk­ tur PT Sugar Labinta Ali Jaya, Direktur Sungai Budi Group Junaidi, dan TA Menperin Nur Iman Gunarba. “Salah satu hambatan masuk

Apabila produknya bisa masuk Tiongkok, pasar semakin terbuka. Tiongkok karena belum adanya kerja sama antara Pemerin­ tah Indonesia dan Tiongkok. Namun, kami tentu akan ber­ koordinasi dengan Kementeri­ an Perdagangan untuk melaku­ kan pembicara­an kerja sama dengan Tiongkok. Hal ini agar produk dari Indonesia seperti nanas atau buah-buahan hor­ tikultura bisa masuk market Tiongkok,” ujar Menperin. Dia berjanji menyampai­ kan kepada Menteri Perda­ gangan agar bisa dilakukan pembicaraan, sehingga ada satu kerja sama perdagangan antara pemerintah dan Tion­

Suryadi mengatakan de­ ngan Rp125 ribu, minimal jumlah pesanan sebanyak 50 orang, pengunjung dapat me­ nikmati sajian dan hidangan berbagai menu spesial olahan koki profesional Hotel Sahid. Dia menjelaskan berbagai makanan tersedia seperti menu takjil, yakni teh manis/kopi, kurma, dan aneka kolak. Untuk menu berbuka puasa terdiri dari sup, daging, ayam, ikan, sayuran, puding, atau buah iris campur. “Tempat kami sediakan di ru­ ang pertemuan dengan fasilitas

Bangga Di samping itu, Menperin mengaku bangga dengan produk-produk yang dihasil­ kan PT GGP karena seluruh­ nya diekspor. “Tentunya ini bagus dan memang sesuai dengan namanya, betul-betul Great Giant Pineapple. Mulai dari menanam hingga panen kemudian diolah menjadi produk yang bernilai tinggi dengan tujuan pasar ekspor di beberapa negara di dunia.” “Dengan nilai ekspor sekitar 220 juta dolar per tahun, tentu pemerintah wajib mendukung, karena ini luar biasa dan PT GGP bisa memberdayakan masyarakat sekitar dengan jumlah tenaga kerja puluhan ribu orang. Artinya, ini sejalan dengan program pemerintah.” Menperin menambahkan tentu apa yang dilakukan PT GGP dapat ditiru industriindustri lain yang dapat mem­ buat produk tidak hanya nanas, tapi mungkin produk lain yang bisa diolah seperti ini. (E1) rickymarly@lampungpost.co.id

sound system, penerangan, pe­ nataan tempat, buffet takjil, dan dinner. Selain itu, free akses WiFi, dan satu kamar gratis untuk panitia. Tersedia juga masjid untuk salat magrib dan tarawih berjemaah,” kata dia. Untuk promosi kamar di antaranya tipe kamar Superior seharga Rp400 ribu single/ double, Deluxe Rp450 ribu, dan Bussines Sea View Rp550 ribu. Selain itu, paket kamar lainnya seperti Executive Suite seharga Rp1,7 juta dan Luxury Suite Rp2,1 juta. (*6/E2)

n DOK PT GGP

PRODUK PJC. Menteri Perindustrian Saleh Husin (tiga kiri) saat melihat produk PJC, di Concentrate Cannery, Sabtu (27/6) dalam kunjungannya ke PT GGP.

Perlu Rumah Potong Ayam Terakreditasi DAGING ayam menjadi kebu­ tuhan makanan yang banyak dikonsumsi. Namun, kebutuh­ an masih dibayangi dengan harga daging yang tinggi. Ketua Perhimpunan Ayam Ras Lampung Agus Wahyudi menyatakan secara produksi daging dan telur sudah swasem­ bada, tetapi ada kendala pada tata niaga dan distribusi. Ia mengakui harga tinggi pada Juni dan Juli karena musim liburan, konsumsi ayam meningkat. Keuntungan perusahaan juga makin besar di bulan tersebut. Peranan pada bakul tengku­ lak ini sangat dominan sebelum

lensa OLA Infinity tanpa bia­ ya, karena memang produk ini benar-benar terjamin kualitasnya. “Saya berani beri jaminan ini, ya karena lensa OLA Infinity ini jelas unggulan,” katanya. Trainer and Product De­ velopment PT SAP Indonesia Hery Purnomo mengatakan produk terbaru PT SAP, yakni lensa OLA Infinity, adalah lensa yang dirancang khusus untuk personal. Setiap lensa didesain khusus berdasar ke­ butuhan dari konsumen. Jenis-jenis lensa OLA In­ finity yang diperkenalkan antara lain lensa progresif yang memiliki multifokus un­ tuk konsumen usia 40 tahun ke atas, lensa single vision yang bisa dipakai semua usia (anak muda), lensa Akomoda (anti-fatigue atau antilelah), lensa khusus sport, dan lensa khusus berkendara (drive). “Semua desain yang kami punyai itu dari Indesign Opti­ cal Technology (IOT) Madrid, Spanyol,” katanya. Perkembangan lebih lan­ jut dari OLA Infinity adalah adanya pelindungan dari sinar biru dengan penambahan ba­ han silkoat blue guard. “Fungsi lensa saat ini tidak hanya karena adanya kelainan pada mata, tapi yang lebih penting untuk melindungi mata dari sinar-sinar berbahaya,” ujar Hery. (*6/E2)

proses yang membuat harga ayam tinggi. Menurutnya, pe­ merintah bukan hanya me­ ngurusi ternak sapi, melainkan juga ayam broiler. Sebab, kon­ sumsi daging ayam saat ini lebih besar dibanding daging sapi. Selain itu, protein yang terkandung di dalam daging ayam lebih murah jika dihitung dibanding protein pada produk tahu maupun tempe. “Kita itu makan dilihat dari kandungan proteinnya. Meski Indonesia punya daging ayam yang berlimpah, konsumsi per kapitanya masih rendah dibanding negara ASEAN lain­

nya,” kata Agus, Rabu (24/6). Agus, yang juga Kepala Re­ gional I Sumatera PT Japfa Comfeed Lampung Selatan, mengatakan bibit ayam ber­ standar nasional Indonesia atau SNI ayam belum berlaku di Indonesia. Namun, ia ber­ harap adanya rumah potong yang terakreditasi di Lampung. “Supaya masyarakat bisa tahu di farm mana ayam dibudidaya­ kan, sehingga tidak ada lagi fitnah ayam tiren,” katanya. Menurutnya, perusahaan unggas belum jenuh, tetapi manajemen ayam yang kurang baik. Saat ini baru 20% ayam

yang dijual di supermarket, si­ sanya 80% ayam dijual di pasar tradisional. Menurut dia, pemerintah perlu transparan untuk konsolidasi pengaturan produksi parent stok ayam. Kemudian, membangun kemitraan produksi parent stok dan membangun kerja sama de­ ngan petani jagung karena pakan ayam 50% berasal dari jagung. Lalu, penataan kemitraan usaha penggemukan ayam dan menela­ dani penerapan perda. “Seperti ayam hidup jangan sampai ada di pasar karena kalau ayam ada yang sakit, virus bisa menyebar,” ujarnya. (IAN/E2)

Koperasi Bisa Sejajar dengan BUMN MENTERI Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga menargetkan dalam waktu minimal lima tahun ke depan koperasi di Indonesia bisa sejajar dengan perusahaan BUMN. “Minimal lima tahun saya menjabat, sekarang embrionya sudah ada,” kata AAGN Pus­ payoga, setelah kunjungan ker­ janya ke Bali, Minggu (28/6). Ia mengatakan kementeri­ annya telah mengembangkan beragam program yang me­

Optik Modern Hadirkan Lensa Sesuai Kebutuhan OPTIK Modern menggelar buka bersama sekaligus launching produk terbaru yang bekerja sama dengan PT SAP di The 7th Hotel, Bandar Lampung, Sabtu (27/6). Optik Modern menjadi satusatunya optik yang berani memberikan garansi, berupa penggantian lensa tanpa biaya tambahan untuk pembelian produk lensa OLA Infinity. “Jika konsumen tidak nya­ man dengan lensa OLA Infi­ nity dari kami, langsung kami ganti tanpa dipungut biaya,” kata pemilik Optik Modern, Sukaryadi, di sela-sela acara buka bersama. Menurutnya, lensa OLA Infinity unggul dalam hal kenyamanan. Jika biasanya konsumen yang menyesuai­ kan dengan jenis lensanya, dengan lensa OLA Infinity, lensalah yang menyesuaikan kebutuhan konsumen. Dengan begitu, saat membeli lensa OLA Infinity di Optik Modern, konsumen tinggal menyampaikan keinginan atau keluhan kepada karyawan. Lalu, berdasarkan data-da­ ta pemeriksaan itu, dibuatlah lensa OLA infinity yang sesuai dengan kebutuhan konsumen. “Jadi, untuk pembelian lensa OLA Infinity, kami desain satu lensa khusus untuk satu pembeli,” ujarnya. Pihaknya berani memberi garansi berupa penggantian

12

gkok agar produk Indonesia bisa masuk ke sana. “PT GGP mempunyai lahan begitu luas. Apabila produknya bisa masuk Tiongkok, pasar se­ makin terbuka. Kita bisa per­ luas lagi sehingga tenaga kerja yang terserap juga semakin banyak,” katanya.

Paket Buka Puasa di Hotel Sahid Rp125 Ribu HOTEL Sahid Bandar Lampung menawarkan promosi Rama­ dan yakni paket berbuka puasa hanya Rp125 ribu/paket/orang. Selain itu, diberikan harga spesial promosi untuk berbagai tipe kamar menginap. “Promosi ini kami gelar un­ tuk memudahkan masyarakat agar dapat menikmati sajian yang khas dan nikmat selama Ramadan 1436 Hijriah di Ho­ tel Sahid, Bandar Lampung,” kata Sales dan Marketing Manager Hotel Sahid Suryadi Putra, Minggu (28/6).

LAMPUNG POST

n ANTARA/DEDHEZ ANGGARA

JUAL BONGKAHAN TANAH. Pekerja mengangkut bongkahan tanah yang mengering di lahan sawah Desa Singaraja, Indramayu, Jawa Barat, Minggu (28/6). Petani yang sawahnya mengering akibat tidak mendapat pasokan air irigasi tersebut menjual bongkahan tanah dengan harga Rp100 ribu per truk.

mungkinkan target itu bisa terwujud, di antaranya pe­ nyusunan database koperasi dan memangkas bunga KUR. Terkait perlu-tidaknya bank koperasi, Puspayoga menilai Indonesia tidak memerlukan lebih banyak lembaga, tetapi hanya perlu mengoptimalkan yang sudah ada, misalnya cu­ kup dengan memangkas suku bunga KUR. “Saya pikir kalau ini diopti­ malkan, tidak perlu lagi bank

koperasi. Kalau sudah diop­ timalkan, mengapa banyak membuat lembaga lagi. Yang penting, berani atau tidak bank itu memberi 9% tahun depan,” katanya. Apalagi, ia menegaskan Indonesia punya lembaga pe­ ngelola dana bergulir KUKM. Selain itu, ada tiga proyek kredit usaha produktif yang telah berjalan di Kudus, Jawa Tengah, dan sedang diupaya­ kan agar bisa diterapkan

juga di kabupaten lain di Indonesia. Di samping itu, Kemente­ rian juga mengembangkan program izin usaha mikro kecil, akta notaris gratis, dan hak cipta yang gratis bagi KUMKM. Puspayoga optimistis ko­ perasi di Indonesia bisa besar, karena banyak koperasi yang telah menjadi badan usaha dan mampu bersaing dengan pelaku usaha lain. (ANT/E2)


senin, 29 juni 2015

PARIWARA

LAMPUNG POST

13


senin, 29 juni 2015

PARIWARA

LAMPUNG POST

14


senin, 29 juni 2015

PARIWARA

LAMPUNG POST

15


HUMANIORA

Senin, 29 Juni 2015

LAMPUNG POST

16

Pendaftar PPDB Bisa Pilih Tiga Sekolah Tidak ada satu pihak pun yang bisa merekayasa dan mengintervensi proses scoring PPDB online. DELIMA NATALIA NAPITUPULU

P

ENERIMAAN peserta didik baru (PPDB) tahun pelajaran 2015—2016 jenjang SMP, SMA, dan SMK yang dimulai hari ini (29/6), memberikan kesempatan bagi pendaftar memilih tiga sekolah. Ketiga pilihan tersebut sebaiknya terdiri dari sekolah dengan passing grade yang jauh berbeda. Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Bandar Lampung M Badrun menyebutkan beberapa SMP dengan passing grade tinggi, yaitu SMPN 1, SMPN 2, SMPN 4, SMPN 25, SMPN 5, SMPN 14, dan SMPN 22. Guna memudahkan pendaftar mengenal sekolah yang diminati, panitia PPDB di setiap sekolah biasanya akan memberikan informasi atau daftar sekolah dengan grade tertinggi. “Dengan mengetahui informasi tentang

sekolah favorit, calon pendaftar bisa menentukan pilihan yang menjadi prioritasnya,” kata Badrun kepada Lampung Post, Minggu (28/6). Ia memberi kiat bagi calon pendaftar dengan nilai sedang, dapat mendaftar pada hari kedua atau ketiga. Tujuannya mengetahui persaingan nilai pendaftar di sekolah yang dipilih. Nilai pendaftar akan diperingkat otomatis oleh sistem. Posisi pendaftar dapat berubah setiap saat. Pendaftar cukup mengunjungi laman pendaftaran di sekolah-sekolah, kemudian mengisikan nomor ujian, data, dan tiga sekolah pilihan. “Konsep pendaftarannya sangat sederhana mencakup tiga langkah di atas. Calon peserta tidak perlu mengisi data lebih lanjut karena data peserta sudah terangkum dalam database Pusat Teknologi Komu-

nikasi dan Informasi (Pustekkom) Kementerian Pendidikan Kebudayaan (Kemendikbud),” ujar Badrun. Data yang digunakan untuk seleksi sudah tersedia dan disimpan di Pustekkom Kemendikbud. Jadi tidak ada satu pihak pun yang bisa me­ rekayasa dan mengintervensi proses scoring PPDB online.

Ijazah Tiba Keterlambatan pengiriman ijazah dari perusahaan percetakan membuat pendaftar terpaksa menggunakan surat ketera­ngan hasil ujian nasional (SKHUN) sementara. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung Hery Suliyanto mengatakan blangko ijazah telah diterima. Ijazah sedang dipilah sebelum dibagikan ke kabupaten/ kota pekan ini. “Usai pemilahan dan serah terima dengan pihak percetakan, blangko ijazah pasti didistribusikan,” kata dia. (S1) delimanapitupulu@rocketmail.com

Penghasilan Jadi Indikator Utama Survei Ulang SETELAH menerima lebih dari 500 pengadu, Dinas Pendidikan (DisdiK) Bandar Lampung siap menggelar survei ulang. Usai menggelar rapat koordinasi hari ini (29/6), tim dijadwalkan langsung mendatangi kediaman para pengadu untuk survei ulang. Rapat akan membahas lapo­­­r­an pengaduan dan teknis pelaksanaan survei ulang. “Kami rapat pada Senin. Jika memungkinkan hari itu ya langsung turun, tetapi jika tidak, kemungkinan baru Selasa,” kata Kepala Bidang Pendidikan Menengah Disdik Bandar Lampung Riyuzen Praja Tuala, Jumat (26/6). Koordinator posko pe­ngaduan bina lingkungan, Krisna Laksamana, mengatakan ada puluhan indikator yang dipakai menentukan penerima bina lingkungan dalam survei ulang. “Kami pastikan surveinya akan lebih dalam de­ ngan indikator yang berbeda dari survei sebelumnya,” kata Krisna di ruang kerjanya, Jumat (26/6). Dari puluhan indikator, Krisna menyebutkan yang paling menentukan adalah penghasil­an orang

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

PENGUMUMAN POLTEKKES. Sejumlah calon mahasiswa Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Tanjungkarang melihat pengumuman hasil seleksi penerimaan mahasiswa baru di halaman kampus, Sabtu (27/6). Peserta yang dinyatakan lulus harus mengikuti uji kesehatan.

Pelajar Deklarasikan Sikap Antinarkoba GUNA memperingati Hari Antinarkoba Internasional yang jatuh pada Jumat (26/6), pelajar Muhammadiyah (PW IPM) Provinsi Lampung membentuk tim sukarelawan Pelajar Musuh Nyata Narkoba. Aksi kegiatan tersebut diikuti seluruh pelajar Muhammadiyah se-Lampung dengan menggelar aksi damai membagikan bunga. “A k s i d a m a i P e l a j a r Musuh Nyata Narkoba ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya narkoba serta ikut

aktif memberantas barang haram tersebut,” kata Ketua Umum PW IPM Lampung Teo Rendra Arifin. Re n d r a m e n g a t a k a n kepedulian tersebut berangkat dari kesadaran atas pencegahan penggunaan narkoba di kalangan teman sebaya, keluarga, dan masyarakat. “Harus ada langkah nyata untuk membangkitkan kemauan masyarakat memproteksi diri dari narkoba,” kata Teo. Ia menyebutkan data pengguna narkoba di Lampung mencapai 933 kasus pada

2013. Di tahun berikutnya, justru meningkat menjadi 1.389 kasus. “Kami merasa sangat sedih atas meningkatnya kasus itu. Ditinjau dari letak geografis, Lampung spertinya menjadi gerbang lalu-lintas narkoba dari Pulau Jawa ke Sumatera dan sebaliknya,” kata dia. Menurut Teo, peringatan Hari Antinarkoba Internasional adalah momentum tepat untuk mendeklarasikan sikap tegas melawan narkoba. “Kami bersatu hati menyatakan narkoba musuh nyata pelajar.” (*1/S2)

Puluhan Pengadu UKT Temui WR II n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

BERKAS PENGADU. Sejumlah petugas Posko Pengaduan Program Bina Lingkungan Disdikbud Bandar Lampung memeriksa berkas pengaduan bina lingkungan, Jumat (26/6). tua. “Sesuai aturan, yang akan menjadi prioritas adalah warga berpenghasilan di bawah Rp1 juta/ bulan dan didukung beberapa indikator lain,” ujar dia. Beberapa indikator lainnya, di antaranya jumlah tanggu­ngan, status kepemilikan rumah, kondisi rumah, dan kepemilikan kendaraan. “Kami tidak bisa menyebutkan semuanya secara perinci karena dikhawatirkan ada warga yang sengaja merekayasa saat kami survei,”

kata dia. Menanggapi banyaknya warga yang menanti tim, Krisna memastikan survei ulang memprioritaskan survei tatap muka langsung, sekaligus meminta keterangan warga sekitar dan perangkat desa. “Kami usahakan tatap muka langsung. Kalau memang tidak bisa bertemu, kami akan menghubungi yang bersangkut­ an saat tiba di lokasi survei. Kami sudah memiliki seluruh kontak pengadu,” kata dia. (*1/S2)

SEBANYAK 38 orang tua calon mahasiswa Universitas Lampung yang masih kebe­ ratan terhadap besar­an uang kuliah tunggal (UKT) pascabanding, akan menemui pihak rektorat. Pertemuan dijadwalkan hari ini (29/6). Hasil pertemuan itu akan sangat menentukan sikap para orang tua calon mahasiswa untuk maju, atau makin yakin untuk mundur. Menurut Presiden BEM Unila Bambang Irawan, Wakil Rektor II (WR II) Unila bersedia memberikan penangguhan pembayaran UKT. Hal itu berlaku bagi orang tua calon mahasiswa

yang benar-benar tidak mampu membayar hingga tenggat waktu yang ditentukan pada 3 Juli mendatang. “Surat penangguhan digunakan sembari mengikuti proses verifikasi ulang penurunan UKT,” kata dia, di kampus setempat, Jumat (26/6). Kesepakatan tersebut diperoleh setelah BEM menyerahkan data para pe­ngadu yang ditampung posko pengaduan UKT. “Kami sudah menyerahkannya Kamis lalu. Se­ telah sekian lama diharapkan, ­akhirnya WR II bersedia me­ nerima para pengadu secara langsung,” kata Bambang.

Selain penangguhan pembayaran UKT, WR II juga memberikan opsi kemungkinan pembayaran secara mencicil. Bambang berharap pertemuan hari ini bisa meng­ akomodasi kepen­tingan calon mahasiswa. “Semoga ada titik terang agar calon mahasiswa mendapat kesempatan menge­nyam pendidikan di kampus ini,” kata dia. Ditemui Lampung Post, Wakil Rektor II Unila Dwi Haryono menolak berkomentar tentang pertemuan itu. Dwi justru memilih pergi dengan pengawalan satpam. (*1/S2)

PTK Syarat Wajib Kenaikan Pangkat SEBANYAK 64 guru dan dosen dari tujuh provinsi mengikuti pelatihan penyusunan laporan penelitian tindakan kelas (PTK) di Jakarta, selama empat hari, 22—25 Juni. Pelatihan yang digelar oleh USAID-PRIORITAS ini bertujuan meningkatkan kemampuan guru dan dosen dalam penulisan karya ilmiah. Sesuai Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya mengatur penulisan karya ilmiah sebagai syarat wajib kegiatan guru, yang dinilai angka kreditnya terhitung mulai 1 Januari 2013. Syarat penulisan karya tulis ilmiah, salah satunya harus dilakukan guru melalui PTK. Penelitian ini untuk mengatasi permasalahan di dalam kelas. “Guru, mulai golongan kepangkat­ an III/a untuk naik pangkat, harus melakukan kegiatan pengembang­ an keprofesian berkelanjutan (PKB), yang salah satu kegiatannya melakukan PTK,” kata Perwakilan Pusat Pengembangan Program Profesi Pendidik Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Pusbangprodik Ditjen GTK Kemendikbud) Hari Amirullah dalam lokakarya itu. (ANT/S1)


senin, 29 Juni 2015

LAMPUNG POST

17

Manisnya Sedekah Sedekah bisa menjauhkan seseorang dari musibah, mendatangkan kesehatan, dan rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka. Rinda Mulyani

R

ASULULLAH saw memperbanyak bersedekah selama Ramadan. Sedekah tidak sekadar menggambarkan keindahan Islam tentang berbagi, tetapi Allah

juga menjanjikan kenikmatankenikmatan bagi orang-orang yang suka bersedekah. Anggota Gerakan Mubaligh Islam (GMI) Lampung, Ustaz Arpandi, mengatakan semua ibadah terasa nikmat jika dilakukan dengan ikhlas, termasuk sedekah. Arpandi yang mendapat jatah memberikan ceramah Ramadan di 10 masjid di Bandar Lampung ini banyak mengupas tentang fadilah sedekah. Menurut dia, ketakutan banyak orang selama ini bahwa sedekah

ustaz menjawab

Meluruskan Saf Salat Jemaah Tanya: ASSALAMUALAIKUM, Pak Ustaz. Saat tarawih di masjid, banyak orang tua yang membawa anak-anak, itu memisahkan saf dan membuat saf longgar. Apakah salat jemaahnya tetap sah, Pak Ustaz. Terima kasih. (Elok, Lampung Selatan). Jawaban : Wa’alaikumsalam wahmatulloh wabarokatuh. Bismillah washolatu wasalamu’ala Rosulilllah amma ba’du. Dari sahabat Anas bin Malik radhiallahu ‘anhu, Rasulullah saw bersabda: “Luruskan saf-saf kalian ka­ rena sesungguhnya meluruskan saf termasuk kesempurnaan salat”. Hadis Imam Muslim dalam Sahihnya (433) dan dalam riwayat Al-Bukhary (723), dengan lafal: ”Luruskan saf-saf kalian karena sesungguhnya meluruskan saf termasuk menegakkan salat”. Semakna dengannya, hadis Abu Hurairah radhiallahu anhu dalam riwayat Al-Bukhary (722) dan Muslim (435). D i a nt a r a s u n a h yang banyak dilalaikan dan tidak diketahui umat adalah meluruskan dan me­

akan mengurangi harta mereka sama sekali tidak berdasar. Rasulullah pernah bersabda, “Tidak akan pernah berkurang harta yang disedekahkan”. “Jadi tidak usah khawatir harta akan berkurang ka­rena sedekah, biasakanlah bersedekah, lama-lama akan terasa ringan,” kata Arpadi yang juga Kepala Unit Amil Zakat (UAZ) Alkautsar ini, Sabtu (27/6). Bahkan, sedekah juga mendatangkan kebaikan dan kemudahan kepada orang-orang

B

rapatkan saf. Sunah ini telah ditinggalkan oleh mereka se­h ingga saf tidak rapi dan menimbulkan perselisihan. Beberapa imam salat juga tidak paham mengenai sunah yang satu ini. Kalaupun paham, mereka tidak berusaha mengajarkannya kepada jemaah, baik karena sikap acuh tak acuh terhadap sunah atau karena rasa sungkan kepada jemaah. Terkait saf anak-anak yang jarang, sebisa mungkin jemaah mengisi saf agar jangan sampai kosong. Ketika anak-anak meninggalkan saf, maka si ibu/ bapak bergeser ke samping sehingga menyempurnakan saf. Salat jemaahnya tetap sah, tetapi kurang sempurna karena meluruskan saf termasuk ke­ sempurnaan salat. Wallahualam bissawab. (S1)

Sedekah dapat melenyapkan kesalahan sebagaimana air melenyapkan api. sakit di antara kalian dengan (mengeluarkan) sedekah dan bentengilah harta-harta kalian

Tafsir al-mishbah Sambungan Hlm.1

Heri Hardani Baihaki, Lc

yang suka bersedekah. Sabda Nabi, “Obatilah orang-orang

ERDASAR Ayat 106 dan 107 disebutkan di dalam Alquran terdapat petunjuk dari Allah swt bagi orang-orang yang menyembah Allah dan diutusnya Nabi Muhammad agar dapat menjadi rahmat bagi seluruh alam. Pada Ayat 108 Nabi Muhammad saw berkata, “Sungguh, apa yang diwahyukan kepadaku ialah bahwa Tuhanmu adalah Tuhan Yang Esa, maka apakah kamu telah berserah diri (kepada-Nya?)”. Lalu, dilanjutkan pada Ayat 109, “Aku telah menyampaikan kepadamu (ajar­an) yang sama (antara kita) dan aku tidak tahu apakah yang diancamkan kepadamu itu sudah dekat atau masih jauh”. Kemudian, pada Ayat 110 dijelaskan Allah Maha Mengetahui apa yang manusia ucapkan dan apa yang tidak diucapkan. “Sungguh Dia (Allah) mengetahui perkataan (yang kamu ucapkan) dengan terang-terangan, dan mengetahui (pula) apa yang

kamu rahasiakan.” Ayat 111 mengandung makna kesenangan yang didapat manusia selama hidup di bumi bisa jadi me­ rupakan sebuah cobaan bagi manusia itu sendiri. Tidak ada satu pun manusia yang dapat mengetahuinya. “Dan aku tidak tahu, boleh jadi hal itu cobaan bagi kamu dan kesenangan sampai waktu yang ditentukan.” Lalu yang terakhir yaitu Ayat 112, Nabi Muhammad SAW berkata, “Ya Tuhanku, berilah keputusan dengan adil. Dan Tuhan kami Maha Pengasih, tempat memohon segala pertolongan atas semua yang kamu katakan”. Nabi Muhammad memohon kepada Allah agar dapat memberikan pertolongan kepada Nabi Muhammad terhadap apa yang telah dia katakan. Nabi Muhammad juga meminta agar Allah bisa memberikan keputusan yang seadil-adilnya atas semua yang telah dikatakan Nabi Muhammad kepada kaumnya agar mau berserah diri kepada Allah. (S1)

dengan mengeluarkan zakat dan siapkanlah untuk menangkal bala dengan berdoa.” (HR Baihaqi). Menurut dia, banyak kisah orang sakit yang mudah di­ sembuhkan karena sedekahnya. Selain itu, sedekah juga menghapus kesalah-kesalahan yang pernah dilakukan seseorang di masa lalunya. Sabda Nabi, “Sedekah dapat melenyapkan kesalahan sebagaimana air melenyapkan api.” (HR Tirmidzi). Doktor Tafsir Alquran dari

University of Malaya, Malaysia, ini menjelaskan selain fadilah di atas, Allah juga menjanjikan balasan materi yang berlipat-lipat kepada orang yang bersedekah. Dia mengutip Surah Albaqarah Ayat 261, “Perumpamaan orangorang yang menyedekahkan harta mereka di jalan Allah seumpama satu biji menumbuhkan tujuh tangkai. Dari tangkai tersebut tumbuh lagi 100 biji. Dan Allah melipat gandakan bagi orang-orang yang dikehendaki dan Allah Mahaluas Rezekinya,

lagi Maha Mengetahui.” Arpandi menuturkan pada Ramadan yang dilipatgandakan pahala amalan-amalan saleh menjadi motivasi bagi kita untuk bersedekah, selain salat, puasa, haji, dan zakat. “Keinginan dan keikhlasan untuk bersedekah tersebut lebih utama. Sekecil apa pun yang diberikan, ada nilainya di mata Allah,” kata mantan anggota Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lampung ini. (S2) rindamulyani@lampungpost.co.id


Senin, 29 Juni 2015

LAMPUNG POST

18

Hipmi Peduli akan Santuni Empat Panti Setiap amal ibadah dan kebaikan yang dilakukan selama Ramadan akan dibalas sepuluh kali lipat bahkan tujuh ratus kali lipat. n DOKUMEN LAMPUNG POST

HAFAL ALQURAN. Dua santri membaca hafalan surah di depan Pimpinan Pondok Pesantren Daarul Qur’an Lampung Ustaz Mulyanto (kiri). Ini merupakan salah satu kegiatan Pesantren Holiday di Pesantren Tahfidz Daarul Qur’an Lampung, Sabtu (27/6).

DELIMA NATALIA NAPITUPULU

M

ENYAMBUT Ramadan, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Lampung menggelar sederet kegiatan sosial-religi. Sebagai ibadah dan bentuk syukur di bulan suci Ramadan, Hipmi Peduli akan mengunjungi empat panti di Bandar Lampung. Ketua Steering Committee Hipmi Peduli Mahrizal Sinaga mengatakan Ramadan adalah bulan suci penuh berkah, rahmat, dan ampunan Allah. Ramadan saat yang baik bagi seluruh umat menempa diri dalam ketakwaan. Setiap amal ibadah dan kebaikan yang dilakukan selama Ramadan akan diba-

las sepuluh kali lipat bahkan tujuh ratus kali lipat. “Sebagai umat muslim, para anggota Hipmi harus mengisi Ramadan dengan ibadah untuk mencapai predikat takwa,” kata dia. Kunjungan tersebut merupakan bentuk kepedulian para pengusaha muda terhadap kaum duafa. Keempat panti yang akan dikunjungi yaitu Panti Bayi dan Balita Busaina, panti anak terbelakang di Way Kandis, Panti Asuhan Daarul Alya di Gang PU, dan panti jompo di Way Kandis. “Kunjungan tersebut adalah kesempat­ an Hipmi Peduli bertemu langsung dan menjalin silaturahmi dengan sesama yang kurang beruntung,” kata Mahrizal, di Sekretariat Hipmi Lampung, Sabtu (27/6). Kunjungan ke panti akan dilaksanakan pada 1—5 Juli. Selain agenda kunjungan, Hipmi Peduli juga menggelar bazar dan garage sale. Wakil Ketua Organizing Committee Hipmi Peduli Yuke Elvandari mengatakan bazar dan garage sale akan digelar pada

1—5 Juli di halaman Sekretariat Hipmi Lampung. Stan pada bazar akan menjual makanan dan pakaian. Para pemilik stan, yang merupakan anggota Hipmi, akan menyumbangkan keuntungan yang diperoleh secara sukarela. Dana tersebut akan disatukan dengan hasil garage sale. Garage sale pada dasarnya adalah menjual barang bekas yang layak pakai. Namun, barang-barang yang ditawarkan pada garage sale Hipmi Peduli justru layak jual. “Bukan hanya layak pakai, barang-barang yang ditawarkan seperti pakaian, masih layak jual,” kata Yuke. Nantinya, dana dari kegiatan itu akan didonasikan kepada kaum duafa selama safari Ramadan Hipmi Peduli. Tidak hanya itu, Hipmi Peduli juga akan membagikan 100 takjil gratis menjelang waktu berbuka puasa kepada warga sekitar pada 1—5 Juli. “Kiranya seluruh kegiatan ini dapat bermanfaat,” ujar Yuke. (S1) delimanapitupulu@lampungpost.co.id

kisah teladan

Abu Sa’id pun Tidak Jadi Meminta Sedekah ABU Sa’id Al-Khudri sudah Islam sejak usia 10 tahun. Dia diajak ayahnya menemui Rasulullah saw untuk bersyahadat dan memeluk Islam. Bahkan, pada usia 13 tahun, dia mendaftarkan diri untuk mengikuti perang Uhud. Namun, dia tidak diizinkan oleh Rasulullah untuk ikut berperang karena masih kecil. Ayah Sa’id berusaha meyakinkan Rasulullah bahwa kekuatan Sa’id bagus dan tulangnya besar. Rasulullah memandangi Sa’id mulai dari atas hingga ke bawah, lalu menunduk kembali, tetapi Rasulullah tetap kepada keputusannya tidak mengizinkan Said ikut perang karena masih kanak-kanak. Akhirnya, ayahnya berang-

kat bersama pasukan perang cian. Dan, barangsiapa yang Uhud dan mati syahid di me- meminta kekayaan, maka ia dan perang, sedangakan diberi kekan tidak ada harta kayaan”. sedikit pun yang dia Wa l a u p u n tinggalkan untuk kedia belum meluarganya. n ya m p a i k a n Setelah menjadi maksudnya yat i m , A b u S a ’ i d kepada Rahidup kekurangan. sulullah, tapi Suatu hari, dia menSa’id merasa sabda itu ditudatangi majelis Rajukan kepasulullah dengan Judul Buku danya. Abu tujuan hendak Umair Ikut Perang Badar Sa’id menmeminta sedekah. Penerbit: Erlangga for Kids gurungkan Rasulullah meliKode : 01-10-009-0 niatnya unhat Abu Sa’id dan Harga : Rp85 ribu tuk membe r s a bda , “B a inta banturangsiapa meminta kesabaran, maka akan an di majelis tersebut. Ia pun diberi kesabaran. Dan, ba- pulang dengan diam-diam rang siapa meminta kesucian, dan mengadukan kesulitan maka Allah memberinya kesu- dan kesusahannya hanya

kepada Allah swt. Seperti kebanyakan sahabat yang hidup dalam keadaan miskin, Sa’id lebih banyak menghabiskan waktunya untuk beribadah dan menghadiri majelis pengajaran Rasulullah. Ketika ada pasukan yang akan dikirim untuk suatu pertempuran, ia akan ikut serta karena sangat menginginkan kesyahidan seperti ayahnya. Namun, Allah mempunyai rencana lain untuk dia selain kesyahidan. Pasa masa selanjutnya, Allah memberi banyak karunia kepada Sa’id berupa derajat ilmu yang tinggi. Abu Sa’id al Khudri menjadi seorang ulama besar dan merupakan salah satu sahabat yang banyak meriwayatkan hadis Nabi saw. (S1)

menu

Tahu Goreng Maknyus TAHU goreng yang gurih dan maknyus bisa menjadi salah satu kudapan saat berbuka puasa. Bahan yang di butuhkan: 10 potong tahu lombok 50 ml air 1/4 sendok garam 1/4 sendok merica bubuk minyak untuk menggoreng Bahan celupan : 50 gram tepung terigu 1/2 sendok baking powder 1 sendok tepung tapioka 1/2 sendok kaldu ayam bubuk 1 sendok makan tepung beras 125 ml air es Bahan pelapis : 100 gram tepung panir kasar Cara membuat tahu goreng: Campur air, garam, dan merica bubuk. Masukkan tahu. Diamkan selama 15 menit. Lalu tiriskan. Campur semua bahan celupan, aduk rata. Masukkan tahu ke bahan celupan, lalu gulingkan dalam tepung panir kasar. Panaskan minyak, goreng tahu hingga kuning. Sajikan dengan saus cabai dan saus tomat. (S1)


±

±

CMYK

±

global

senin, 29 Juni 2015

LAMPUNG POST

19

Ibu Angkat Angeline

Tersangka Pembunuhan

±

SEJAK awal, tersangka Agus mengaku hanya diperintah Margriet untuk membunuh bocah delapan tahun itu. MUSTAAN BASRAN

K

n ANTARA/IRSAN MULYADI

DESA TERTUTUP ABU VULKANIK. Pengendara melintas di jalan yang tertutup abu vulkanik erupsi Gunung Sinabung, di Desa Namanteran, Karo, Sumatera Utara, Minggu (28/6). Erupsi Sinabung menyebabkan sedikitnya 10.723 warga mengungsi dan sejumlah desa tertutup abu vulkanik.

Masyarakat Masih Butuh KPK Kuat

±

±

PEMBATASAN penyadapan dan menambahkan kewenangan surat perintah penghentian penyidikan (SP3) untuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum dibutuhkan untuk memberantas tindak pidana korupsi. Pasalnya, KPK merupakan amanat reformasi, selain karena potensi korupsi masih marak sehingga belum butuh revisi. “Bicara pelemahan dan penguatan KPK, pastinya kita membicarakan semangat reformasi dan amanat United Nation Convention Against Corruption, sehingga KPK harus kuat lagi dan tidak ada alasan pelemahan apa pun,” ujar pakar pidana Universitas Trisakti, Yenti Ganarsih, saat ditemui di sela acara diskusi, di Jakarta, kemarin. Ia menjelaskan KPK tidak bisa dilemahkan karena secara kewenangan merupakan bagian dari serapan konvensi dari UNCAC pada 2003. KPK sebagai lembaga independen diharuskan memiliki kewenangan istimewa seperti penyadapan dan penuntutan. “Hak kusus untuk KPK itu yang menjadikan KPK ada. KPK menjadi lembaga independen dan KPK harus dijaga. Itu karena dengan penyadapan salah satu hak khususnya, menjadi KPK berbeda dengan lembaga penegak hukum lain,” kata Yenti. Maka itu, KPK tidak bisa disamakan dalam kewenangan dengan lembaga lain, sambung Yenti, bahkan lebih buruk lagi, “Diberi kewenangan yang tidak tepat, seperti SP3 sebab malah akan memperlemah pemberantasan korupsi. Itu dengan potensi serampangan dalam menetapkan tersangka, maka jangan sampai ada SP3 untuk KPK terus berhati-hati.” Yenti juga mengatakan Indonesia masih butuh KPK dalam arti lebih kuat lagi dengan memperkuat independensi. Sebab, kondisi korupsi Indonesia tergolong endemik. Hal itu didasarkan pada hasil surei Indonesia masih di bawah 40 poin dari negara bersih 100 poin. (MI/U1)

±

Teror di Tunisia Hantui Turis Asing RIBUAN wisatawan asing di Tunisia yang berasal dari sejumlah negara di Eropa, Sabtu (27/6), berbondong-bondong meninggalkan negara itu. Hal itu terkait serangan mematikan di Imperial Marhaba Hotel, sebuah hotel wisata di El Kantaoui, Tunisia, Jumat (26/6). “Lebih dari 3.000 wisatawan asing sudah meninggalkan Sousse hari ini. Sebagian besar dari mereka merupakan warga negara Inggris yang berjumlah sekitar 2.200 orang dan 600 warga negara Belgia,” ujar Saloua Kadri, pejabat urusan pariwisata setempat. Dalam semalam, pesawat dari 13 maskapai lepas landas dari bandara Enfidha, Sousse, Tunisia. Perusahaan jasa pariwisata asal Inggris, Thomson, First Choice dan Jet2, mengaku telah memulangkan sekitar 1.200 turis. Ketiga jasa travel tersebut

juga berencana memulangkan total 2.500 kliennya pada Minggu (28/6). Perdana Menteri Tunisia Habib Essid mengatakan sebagian besar korban tewas adalah turis Inggris. Selain warga negara Inggris, berdasarkan laporan petugas medis, terdapat warga negara Jerman, Belgia, dan Irlandia. Merespons serangan yang banyak menewaskan warga negaranya tersebut, Perdana Menteri Inggris David Cameron pada Sabtu langsung mengadakan pertemuan komite darurat pemerintah. Cameron mengatakan pihaknya harus siap menerima kemungkinan jika korban tewas banyak yang berasal dari Inggris. Ia juga mengutuk mereka yang bertanggung jawab atas tindak kejahatan tersebut. “Para korban tewas adalah

turis yang tidak bersalah. Mereka hanya sedang bersantai dan menikmati waktu bersama teman-teman dan keluarga mereka. Mereka tidak menimbulkan ancaman bagi siapa pun.” Setelah melakukan pembicaraan dengan para pemimpin Tunisia, Prancis, Kuwait, dan Jerman, Cameron menulis dalam akun media sosialnya, “Bersama, kami akan memastikan teroris tidak menang.” Pelaku penembakan yang menewaskan sedikitnya 39 orang wisatawan dan warga Tunisia itu sudah ditembak mati oleh polisi dalam baku tembak sesaat setelah tragedi berdarah itu terjadi. Pihak kepolisian setempat menyebut pelaku adalah mahasiswa lokal berusia 23 tahun yang bernama Saifeddine Rezgui. (MI/U1)

EPOLISIAN akhirnya menetapkan Margriet Christina Megawe sebagai tersangka utama pembunuh Angelina, bocah delapan tahun yang ditemukan tewas terkubur di pekarangan rumahnya. Padahal, penyidik­ an terhadap tersangka yang juga ibu angkat Angeline itu sudah cukup lama. “Margriet sudah kami tetapkan sebagai tersangka mulai malam ini, setelah melalui proses penyidikan yang lama, berjenjang, dan meyakinkan,” kata Kapolda Bali Irjen Pol Ronny F Sompie, di Mapolda Bali, Minggu (28/6) malam. Sesuai hasil penyidikan, para penyidik meyakini Margriet terlibat meyakinkan dalam pembunuhan Angeline. “Hasil penyidikan penetapan tersangka baru ini sudah sesuai prosedur penyidikan. Tim penyidik me­ netapkan Margiet sebagai tersangka berdasarkan bukti permulaan yang cukup,” ujarnya. Ia menjelaskan ada tiga alat bukti yang meyakinkan bahwa

Magriet sebagai tersangka. Pertama, keterangan Agustinus Tae yang sebelum sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan yang sama. Dalam kesaksian Agus, di­ sebutkan dirinya tidak melakukan pembunuhan. Agus hanya berperan sebagai orang yang menguburkan jenazah Engeline. Bahkan, perintah Margriet untuk memerkosa korban juga ditolak Agus. Kedua, keterangan dari dokter forensik yang melakukan autopsi terhadap jenazah korban pembunuhan. Di sana ditemukan bekas pe­ nganiayaaan di bagian kepala yang menyebabkan korban meninggal dunia. Ketiga, hasil olah TKP dari Tim Inafis juga menunjukkan ada bercak darah dan bukti sidik jari yang mendukung ke­ terangan saksi Agus dan hasil forensik. Tiga bukti awal ini ada persesuaian dan akhirnya Margriet ditetapkan sebagai tersangka. Kapolda Bali mengaku Margriet selama ini belum pernah

±

diperiksa sebagai tersangka. Namun, dari keterangan saksi dan dikuatkan dengan ke­ terangan dokter forensik dan ahli forensik, terjadi persesuai­ an dengan tempat kejadian perkara. Ini bukti permulaan tewasnya Angeline.

Komnas PA Di Jakarta, kantor Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Sabtu (27/6) malam, terbakar dan diduga adanya kaitannya dengan kasus yang ditangani komnas itu. Terlebih, salah satu ruang­ an yang hangus ialah tempat penyimpanan data. “Saya menduga ada unsur kesengajaan karena api dari atas, bukan dari bawah,” ujar Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait, kemarin. Tim Pusat Laboratorium Fernsik (Puslabfor) Mabes Polri, Polres Jakarta Timur, serta Polsek Pasar Rebo melakukan pengecekan ke lokasi untuk mengetahui penyebab terjadinya kebakaran. “Ya, kami dalami adanya dugaan sa­ botase,” kata Kapolres Jakarta Timur Kombes Umar Faroq, kemarin. (MI/U3) mustaan@lampungpost.co.id

±

±

CMYK

±

±


PARIWARA

senin, 29 juni 2015

AC

BUS WISATA

RENTAL AC& MUSTY COOL JUAL BELI AC BARU/SEKEN,SERVICE,CUCI AC,MSN CUCI, KULKAS, DISPENSER. WINDA AC 0721-257556, 085102174866/0812-7921648/ 085279542465 PI-N2A483AB9. MINGGU BUKA. INDOCOOL, AC baru. Pasang Service, Sparepart, Tirtayasa 07218013130.0851-01581133/ Antasari 0852-66133838 AC ANDA BERMASALAH ? KAMI S O LU S I N YA ! ! A N U G E R A H AC 0822.8172.4222 MELAYANI JUAL, SERVICE, BONGKAR PASANG & CUCI AC. SOLUSI AC RUMAH ANDA.

ALAT BAYI ‘TOKO ADEL BABY SHOP & TOY’S’ menyediakan perlengkapan bayi & mainan anak-2, Jl. Teuku Umar depan lampu merah RSUD Abdul Moeloek (0818.967.242). RADJA BABY SHOP & RENT. Menyediakan peralatan bayi & anak serta menyewakan peralatan bayi seperti: Stroler, Carseat Baby Walker dll, Jl. Jend. Ryacudu No. 73 A Sukarame.

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

BAHAN FIBER Grosir/Eceran : Resin, Mat, Wroping, Pigmen, Silicon, Mirrorglaze, Catalis, Talc, Cobalt dll, Hub. 0721-251652/0725-7850703/0811792034

Sewa Bus Wisata, keselamatan penumpang tjuan km, Driver pnglmn, Seat 33 yg br 2014 www.busdarmaduta.com Hub. 0815-4019822

bibit tanaman BIBIT SINGKONG Jual bibit singkong Gajah sdh pernah nyampe 80 ton/Ha. Telp. 0812.7230.2770. tidak melayani SMS.

HOTEL HOTEL LUSY, Jl. Diponegoro No. 186 Bandar Lampung, 100 – 200 ribuan, free wifi.. hub. telp. 0721-471020

INDEKOST R umah pahoman ,untk ko st2an prbln/thn/harian.kmr mndi dlm,ac,parkir luas. Hub.0813-17169999/0721-7589-378. Jl. Way Ngison 10 pahoman, B.Lampung

KATERING LELA CATERING & WEDDING ORGANIZER mnrima psnan catring & alat2 pesta prasmanan, tenda & kursi lngkp, music & tari pelaminan, baju/rias pengantin dll.disc 10%. Hub.0812-7920.2812

KARPET Promo Ramadhan buat sholat jamaah dan kumpul Lebaran. .Karpet Turki Grade Super… super tebal super rapat super lembut.. harga mulai 20 – 40 juta discount 50% + 20% telp. 488976, Jl. Slamet Riyadi No. 3 Tanjung Karang.

KEHILANGAN STNK BE 2956 CP, Noka. MALAC52GR3M271461, Nosin. GAHC2B49146, an. Desiliana Kristin.

STNK BE 3004 PV, Noka. MH1JBK118EK162823, Nosin. JBK1E1163065, an. Dariyanto. STNK BE 3057 PT, Noka. MH1JBK111EK099418, Nosin. JBK1E1098579, an. Syaiful Effendy. STNK BE 4678 PP, Noka. MH1JFM210EK341503, Nosin. JFM2E1320548 an. Ketut Anom. STNK BE 6299 BX, Nomor Rangka. MH1JFM219EK163039. Nosin. JFM2E1173248. an Sukarti STNK BE 6710 NT, Nomor Rangka. MSMAGDMPS-6J908117, Nosin. 6ZG012105, an. Sumarno. STNK BE 8072 PR, Noka. MH1JBC112AK919313, Nosin. JBC1E1861417, an. Sugi Prayetno. STNK BE 8624 PO, Noka. MH314D003AK813449, Nosin. 14D-813683, an. Beni Sunantoro.

KESEHATAN NINDA MASSAGE. Terima massage/lulur, bisa dipanggil. Hubungi: 0852.6969.0554.

KERUDUNG ZOYA NY TURE FRIEND, Bandar Lampung. Promo ietm kerudung segi empat @ 2 pcs Rp 139 rb, berlaku kelipatan genap s/d akhir Mei dll, Jl. Jend. Sudirman No. 48 Pahoman, telp.0721-5600504

KOLAM RENANG Dunia Kolam Renang mlyani prncangan kolam renang, pmbuatan, prawatan & mnydiakn pralatn & bhn2 prwatan air kolam. Jl.Hayam Wuruk komplek ruko kdamaian asri blok. i No.8 Hub.0721-7444567.

KURSUS-KURSUS PRIVATE DIBUKA UNTUK UMUM, KHUSUS PELATIHAN/PRIVAT HYPNOTIS & HYPNOTHERAPY. CP: 0811.727150

KURSUS TEHNISI HP Servis & Kursus bk A kls mahir bljr BB & Android hrg 1Jt psti bs & siap krj Jl. Z.A. Pagar Alam No.2A Gdung Mneng Hp. 0896.7496.2976

MESIN FOTO COPY Jual/sewa/kerja sama mesin foto copy cocok untuk pemula, harga mulai 5 Jt-an. hub. 0852.6822.1083. C V. Mitra Abadi. Jual sewa perbaikan suku cadang & tinta photo copy. Hub. 0812.7909.898/ 0851.0880.5050

MUSIK ADI MUSIK jl/bl/tkr tmbh: korg i5, i3, pa50sd,pa60sd,pa80sd,pa300,pa 600,pa800,psr3000, 710,750,910,95 0,kn14,24,26,exr5,e96,e86,wk1800,b lazer,cora,beta3,huper,dbx,alesis,axl, extreme,absolute. Ph.268983/ 081369139529, 0813-79464256

PELUANG USAHA Peluang usha Agen Tour & Travel Dgn Omzet Puluhan Juta Stp Bln cek di www.tiketnusa.com No MLM !!!

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PERCETAKAN JAPPRINT SOLUTION prcetakan majalah, melayani jsa design/lay out & cetak majalah, album sekolah, buku lulusan, souvenir flashdisk ID card, dll. Hub.0856-5899.2222 (WA) / BB 7CAFA959

RUMAH MAKAN RM. ISTANA KURING Jl. P. Antasari No.109 (sblh prm Vla Ctra) mnjd RM. ISTANA BISTRO No.162C (sbrng Yoza Café) pkt mkn siang mlia 10rb-an Tlp. 0721-9311711/0821-76072900/ BB 5282E72A RM. IHC IBU HAJI CIGANEA hdr di Lampung, mskn khs sunda, mnu spsial Malon (burung dr prancis) Ppes ikan mas duri lunak/tnp presto,Ikan Bebi,Ayam Puyuh,Gepuk,Aneka Tumisan, trm psn nasi ktk Jl. Sultan Agung No.7 W.Halim,BDL 0721709937/0813.6966.3000

PRIVATE RHEMA PRIVATE prsiapn ujian SBMPTN FK,FT,FH,FE,STAN, tdk lulus biaya kmbali, Guru krmh Hub. 081367168079

RACUN API CV. Cahaya Abadi. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 07217520099, 081278001238.

SALON PARIS SALON, khusus wanita, join mmbr grts creambath seumur hdp Jl. Sultan Agung No. 07 Way Halim T.Karang tlp. 0815.4047.1110/BB 52208FBF

SANGGAR BUNGA Sanggar Bunga Lampung Florist. Terima psnan ucapan di seluruh Sumatera “Bunga Papan Medan/ sewa bunga meja dll. pSt: Bdr Lpg, Kalianda, Pringsewu, Gdng Tataan, Jl. Imam Bonjol simpang Jl. Tamin lebak budi (0852.7971.4488).

SERVICE Min Jaya Service Mnrm Srvis Klks,Frezr Box,Klks Frezr,Show Case,Dspnser,Msn Cci,Pmp Air, & Alt2 Lstrk,Mnrm Sr vs Pgln, Hub.0813.79929560 Km Siap Dtng (brgransi)

service kompor gas INDOGAS SERVICE ahlinya Kmpor gas, Oven, P.air, Mesin cuci, Dispenser, Ac,Klkas,dll.Brgrnsi Hub. 0821.8497.2555 Pin 27F2F508

LAMPUNG POST

SUMUR BOR NANBOR trm pmbuatan rmh bor, knsltsi grtis, srvei dl br Nego hrg, Hub. 0813.6793.9779

SALSABILLA JAYA MEUBEL menerima brbgi meubel ukir Jepara, melayani tukar tmbh, pesanan gambar, permintaan, arisan dll, Jl. Pulau Legundi No. Sukarame telp. 0721-3534448.

PERUMAHAN Dijual Cpt Perum Tiyuh Toho Menggala, Blok D2 No. 2, SHM, Hb. Ibu Rohmi 082181959887 Hrg Ngo Jual Perum type 70/120 (2 unit) , 15 mnt ke kota, Kotamadya, Aman, Asri, Harga Nego, Hub. 0813.6838.7548

dijual Dijual rmh (TP) Lt. 2.840 m2 (+ 60x50) SHM, Lb. 800 m2 Jl. Way Ngarip No. 6 Pahoman Bdl, Hub. 0852.6740.6176. Dijual rmh minimalis 2 lantai Perum Villa Bukit Tirtayasa Blok CB 3 No. 7 Lt/Lb 105/98, ruang tamu, 2KT, 2KM, ruang keluarga (lantai atas) &dapur berdinding full keramik beserta perabot yg ada, hrg nego. Hub. Arifin 0813.7973.7878/0821.7540.5927. Perumahan lokasi Palapa type 36/72, Cash 140 Jt, tempo 145 Jt, Jl. Khairil Anwar B.Lampung, lks Gedung Air Cash 125 Jt tempo 130 Jt Jl. Kebersihan B.Lampung type 36/72 KPR DP 35 Jt angsuran 800 rb-an di Gd Air Bdl. Hub. Ikshan 0812.7874.4907.

Dijual rmh minimal 2 lantai Perum Villa Bukit Tirtayasa Blok CB 3No. 7 Lt/Lb 105/98, ruang tamu, 2KT, 2KM, ruang keluarga (lantai atas) di dapur berbanding full keramik beserta perabot, hrg nego. Hub. Arifin 0813.7973.7878/0821.7540.5927.

RUKO DIKONTRAKKAN Dikntrakan Perum Type 60 Dkt Polsek Sukarame/itera Hub. 0812.7234.040 DISEWAKAN RUKO JL. MAYOR SALIM BATUBARA BDL, DKT KTR KELURAHAN KUPANG TEBA. HUB: 0812.7946.669

RUKO+GUDANG DIKONTRAKAN Disewakan Ruko + Gudang Jl. KH. Ahmad Dahlan (samping gudang Aqua) Kupang Teba, Hub. 0811.7200.046 / 0811.790.105

TANAH dijual Tanah SHM di Gisting Atas : tanah kebun 37.770 m2 (Blok 23) , Mata Air 2.430 m2 (Blok 15), tanah pinggir jalan raya Gisting 740 m2 (Blok 20) , Hub/Sms 0823 7394 9166 Jual Murah Tanah + Kebun Sengon 6 Ha, SHM, di Patmosari – Branti (dkt Bandara) Tlp. 0852.6904.0801 / 0815.4093.7000 Jual Murah Tanah 6.800 m2, SHM + kndng aym broiler, kps. 10.000 ekor, di Desa Muara Putih – Natar Tlp. 0852.6904.0801 / 0815.4093.7000

Jual murah Rumah Lb. 200 m2Lt. 600 m2, SHM + IMB, di Negara Ratu – Natar, Tlp. 0852.6904.0801 / 0815.4093.7000

Jual Murah Tanah 7.793 m2, SHM, sdh di land clearing & siap bangun di Negara Ratu – Natar, Tlp. 0852.6904.0801 / 0815.4093.7000

Jual rumah LT 103 m2, LB 45 m2, Jl. Harapan Gg. Nangka Sepang Jaya Bdl. Hub. Ican, 0812.7357.6499.

Jual Murah Tanah + Kebun Sawit + 1 Ha, SHM, di Krawang Sari – Natar, Tlp. 0852.6904.0801 / 0815.4093.7000

14 Kali Balau (Cucian mobil water castle) Jl. Sriwijaya No. 11 D Enggal (0812.7285.884)

WIN JAYA BOR menerima pengeboran baru & service sumur bor jet pump & submer sible Bergaransi. Hub. 0853.6964.4488, 0812.7141.5500.

TOKO TOKO AZA menyediakan berbagai mcm furniture & springbed, sofa dll, cash & kredit cukup Rp 121. rb-an aja bs bawa pulang. Kunjungi Pameran di Robinson atau hub. 0823.7205.9558/0858.4033.3524. RKE BISNIS CENTER “Tiket Peawat”, Tiki, Tko Buku Anak, Jl. Sultan Agung Blok Y No. 23 Way Halim (Cp. Dian 0823.7176.0084).

UMROH PT BUNDA ASRI LESTARI Travel – Umroh hemat Desember 2015 hrg mulai $ 1.850 Kuota terbts Jl. Teuku Umar No. 90 E Kedaton. CP; Diana 0811.7958.38, Indra: 0813.7320.0766. PT DMS TRAVEL– UMROH STLH HAJI $1.750, PENDAFTARAN SEBELUM RAMADHAN DISCOUNT $ 50, JL. TEUKU UMAR NO. 21 B KEDATON, CP. NISA 0721.772972, AGUS 0812.7257.2221.

LOWONGAN Urgently 20 sopir Sim.B1 max. 35 th,Pnddkn Smp,Pr&Ks store P/W usia max.25 th pnddkn Sma/Smk All jur,Lmrn lgkp walk intrview Jl.Tembesu No.8 Campang Rya Bdl

KOMPUTER Dibeli laptop, note book, komuter, sgl kndisi, hrg tinggi, Hub. 0812.3456.3136

Dibutuhkan Sales Marketing minimal SMA/sederajat memiliki sepeda motor. Lamaran langsung kirim ke Princes Jl. A. Yani No. 6 (walk interview).

PROPERTY MEBEL

ALBILAD UNIVERSAL: harga promo bayar Oktober lunas 1900 USD tempat terbatas 50 jamaah: Jl. P.Antasari No.

20

Butuh Guru SEMPOA & MTK kirim lamaran & CV ke hestithree.htw@ gmail.com / Hub. 0852.2213.0867

D ijual cpt tnh di Jl. Iman Bonjol, Metro, SHM, Ls. 337 m2 (17x20), cck utk kos2an, nego, Hub. 0857.7169.4323

Dicari Agent Penjulan CD Interaktif, modal kecil, mudah jual produk. Dibutuhkan u semua anak usia dini penghasilan s/d 17 Jt/ bln. Hub.0821.1230.1369.

Jual Tnh Kav, Ls. 150 m2, 35 jt angs 0 % SIAP BNGUN, TRM shm, tdk ada biaya tmbhn apapun Hub. Dara Waruli 0852.7993.3375

Dibthkn Sales Counter dan Admin. Datang langsung ke Sumber Jaya Variasi Jl. Raden Intan 27 Bdl. Required a good and highly motivated ENGLISH TEACHER, min. D3, M or F, single. Send your CV to JUNIOR LAMPUNG, Jl. Dr. Susilo No. 25 Teluk Betung Utara Bandar Lampung (seberang Mahan Agung) ph. 0721-265562 or Contact Ms. Rizka 0857.6933.2744. Dibthkn STAFF ADM, min D3, Wanita, max 27 th, single. Kirim CV ke JUNIOR LAMPUNG Jl. Dr. Susilo No. 25 Teluk Betung Utara Bandar Lampung (seberang Mahan Agung) ph. 0721-265562 atau hub. Ms. Rizka 0857.6933.2744.

TANAH KAVLING Dijual kavlingan (TP) Ls. 805 m2 (+ 27x30) SHM, Jl. Way Seputih No. 9 A Pahoman, Bdl, Hub. 0812.7979.4444 Dijual kavlingan (TP) L. 1.005 m2 (+ 20x51 m) SHM, Jl. Jend. Sudirman No. 120 B, B.Lampung Hub. 0812.7310.4870. CV GRAHA OPERATIONAL PROPERTY KAVLING (GOPEK) jual tnh kav uk. 10 X 15 m2 di areal kta bru Bandar Negara Lampung, hrg promo Rp 25 Jt-an, siap bngn area strtgs. Hub. Bpk. Muhadi, HP.0813.6965.3005. Tanah kavlingan siap bangun, dkt Pemda Pesawaran, hrg. 135rb/m, 150-300 m, Cp. 0896.2366.8744 Jual tanah kavling Desa Banjar Agung 5 km dari Kampus ITERA, terima SHM. Hub. 0813.6929.7617. LANGGENG PROPERTINDO. Jual kavling kredit siap bangun DP ringan angsuran terjangkau lokasi Kodya & Lam-Sel. Hub. Bpk. Karel Teguh, 0821.8530.7711.

Dijual cpt Rmh, SHM & IMB LT 1200 m2 LB 162 m2, 5KT, 3KM, keramik, dapur 1+trss, pohon gaharu 60 btg 5 th, Menggala Tuba DAMIA 0812.7151.1361.

OTOMOTIF AUDIO LINE CAR AUDIO work js utk audio mbl,Kc flm,Cstm mbl,Jok pres,dll dgn hrg brsaing, Jl. P. Antasari No. 118 Sukarame Telp. 0813.7934.3853

mobil DIJUAL ISUZU Panther LS 2001, Merah, BE Kota madya, Hub. 0812.7253.3911.

MITSUBISHI

Dijual Mitsubishi Kuda 2.5 diesel ‘2000, Biru Met, Hrg. 55 Jt nego, hub. 0812.7144.2770

TOYOTA Dijual Toyota Rush /S, Hitam, 2007, BE kdy, an. Sendiri, KM rendah, 135 Jt Hub. 0812.7267.812 Jual cepat Kijang LSX’02 EFI, BE Kodya, AC dingin, PW, PS, C-Look, mesin kering, body kaleng, hrg 89 Jt ng. hub. 0812.7966428.

INNOVA G’2009 akhir, Plat BE 11 JM, AC dingin, tgn pertama, harga 190 jt nego.Hub. 0853.5765.9460. INNOVA DIESEL’10, HTM,BE Kdy,An sdri,Kond.Ok,Nopil,H 215 NG. Hub. 081369195700 No Sms.

MOBIL DISEWAKAN CV. SRIKANDI lngkap & nyaman, Alphard, Camry, Mercy,Fortuner, Pajero Sport, Double Cabin, Innova, Avanza, Bus Wisata, Elf. Hub.081369695051/0821-82032964.

MOBIL PENGANTIN Elegant, Nyaman, MercyE200, Camry, Honda Accord, Alphard, abadikan moment istimewa anda dgn mnggunakn mbl pngntin kami. Hb.0813.6969.5051/0821-82032964

POWER STERING AWING MOTOR. Service/pasang power stering semua jenis mobil, Jl. Sultan Agung jalur 2 Way Halim. Hub. 0896.3163.3102, 0852.6956.6067.

SERVICE IN AUTO 22 js crbon clean,Cci lmp,scning ecu,msn kki2,Cstm projcktor,Mdfksi,dll Jl. Morotai Gg. H. Aliun No. 3 Sukarame, Hub. 0821.8518.7776

VARIASI CARISCO VARIASI mnrm kc flm, Audio mbl, Alarm mbl,Cntrl lock,Pwr wndow dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way halim smping RM Puspa Minang 3 Hub. 0821.84890747/0857.68087476.


±

±

DAERAH

Senin, 29 Juni 2015

±

±

CMYK

Penyerapan Raskin Tidak Maksimal P

E N YA L U RA N b e r a s miskin (raskin) untuk Juni—Juli belum maksimal dan masih banyak kendala. Selain kurangnya daya tebus masyarakat terhadap raskin, penyaluran beras kepada penerima manfaat juga terkendala jalan rusak. “Penyerapan raskin untuk Juni dan Juli di Lampung Selatan masih 82%. Dari 17 kecamatan yang ada di Lamsel, hanya Kecamatan Way Panji dan Bakauheni yang sudah 100% tersalurkan,” kata Kepala Kansilog Subdrive Lamsel Hamid Ali, Minggu (28/6).

Umrah Pemenang MTQ Ditunda PEMKAB Lampung Selatan melalui bagian Bina Mental dan Spriritual (BMS) setempat tidak dapat melaksanakan perjalanan umrah ke Mekah pada Ramadan ini. Sebab, APBD Perubahan 2015 ini belum ketuk palu. Kabag BMS Lamsel A Kholil mengatakan APBDP memang belum dibahas oleh DPRD, sehingga BMS belum dapat melaksanakan umrah para juara MTQ ke-43 di Kota Metro beberapa waktu lalu. “Rencananya, para juara MTQ akan diberangkatkan umrah ke Mekah saat bulan Puasa ini, anggarannya dari APBD Perubahan. Namun, APBD Perubahan belum dibahas DPRD Lamsel,” kata dia, kemarin. Sebelumnya, Bupati Lamsel Rycko Menoza SZP mengatakan kafilah yang meraih juara pada MTQ ke-43 di Kota Metro akan diberikan bonus umrah. “Bagi yang meraih juara dalam MTQ di Kota Metro akan saya berikan bonus umrah. Kebetulan kami sudah anggarkan untuk umrah pada tahun ini,” kata Rycko, Kamis (7/5). (TOR/D1)

Akses jalan rusak parah. Jadi, tidak ada truk yang mau mengirimkan raskin ke sana.

±

Menurut dia, penyerapan raskin untuk Kecamatan Natar dan Tanjungsari juga terbilang rendah yakni 76%, sementara 13 kecamatan lainnya sekitar 82%. “Kami berharap para kepala desa bisa segera mengoordinasi penebusan raskin untuk Juni dan Juli. Paling lambat H-5 Lebaran penebusan raskin sudah masuk,” kata dia. Percepatan penyaluran raskin dua bulan sekaligus ini, kata Hamid, berdasar surat Gubernur Lampung No. 500/104/04/2015 tanggal 12 Juni tentang Percepatan Raskin 2015 dan surat perintah alokasi yang diterbitkan Bupati Lamsel tanggal 16 Juni lalu. Khusus untuk masyarakat Desa Margomulyo, Kecamatan Jatiagung, dia meminta pihak kecamatan mengingatkan perangkat desa segera melakukan proses penebusan raskin. Sebab, jatah raskin untuk masyarakat Desa Margomulyo sejak Maret lalu belum

ditebus. “Lima bulan alokasi raskin Desa Margomulyo tidak ditebus,” kata dia.

HARGA komoditas perkebunan cengkih pada akhir Juni 2015 bertahan tinggi, berkisaran Rp105 ribu—Rp107 ribu/kg. Namun, tingkat produksi cengkih menurun drastis karena musim panen ini sudah mulai berakhir. Marsono (50), pekebun cengkih di Katibung, mengatakan saat ini sekalipun harga bertahan tinggi, tetapi pekebun tidak bisa menikmatinya. “Ya, karena panen sudah berakhir. Produksi pun menurun,” kata dia, Minggu (28/6). Namun, kata dia, ada sebagian pekebun yang masih menahan hasil panen dan menunda penjualannya. Hal ini dilakukan karena pekebun masih berharap harga terus naik. Matsih (45), pekebun lainnya, mengatakan dia memang belum menjual hasil panen cengkihnya. “Sengaja tidak saya jual, masih menunggu harga naik. Cengkih yang saya simpan sampai 1 kuintal. Cengkih itu baru akan saya jual saat anak-anak mau masuk sekolah, untuk biaya pendidikan mereka,” kata dia. (USD/D1)

Kemarau, Warga Palas Terserang Batuk-Pilek n LAMPUNG POST/AAN KRIDOLAKSONO

BERAS MISKIN. Sejumlah buruh menyusun beras miskin di gudang Kantor Seksi Logistik (Kansilog) Subdrive Lampung Selatan, jalan lintas Sumatera Kalianda, Minggu (28/6). Juni ini, Kansilog Subdrive Lamsel menyalurkan alokasi raskin dua bulan sekaligus untuk Juni dan Juli.

Pedagang Diminta Perpanjang HGB DPRD Kota Metro berharap pengelolaan hak guna bangunan (HGB) Pasar Cendrawasih yang akan berakhir tahun depan dapat langsung diperpanjang oleh pedagang tanpa melalui pihak kedua. Hal itu agar tidak terjadi konflik, seperti Pasar Koppindo dan Metro Mega Mall . Juru Bicara Komisi I DPRD Kota Metro Nasriyanto menjelaskan berdasar data yang ada, perjanjian pengelolaan Pasar Cendrawasih antara P e m ko t L a mte n g d e n g a n pihak ketiga PT Satria Sukarso

Waway, pada 5 April 1995, dengan jangka waktu pengelolaan 20 tahun akan berakhir pada 2016. “Untuk itu, sebelum kontrak HGB berakhir, pedagang harus segera mengajukan perpanjangan kepada Pemkot Metro tanpa melalui pihak kedua,” kata Nasriyanto, akhir pekan lalu. Hal itu, kata dia, sebagaimana diatur dalam perjanjian kontrak pada Pasal 7 Ayat (4) bahwa HGB berlangsung selama 20 tahun. Lalu, pada Ayat (5) disebutkan apabila pengelolaan sebagaimana

tercantum dalam Ayat (4) berakhir, segala hak pihak kedua (pengembang), termasuk hakhak pihak lain yang diperoleh dari pihak kedua beserta perlengkapannya beralih milik kepada pihak pertama (Pemkot). “Lalu, pada Pasal 8 disebutkan para pemakai toko, kios, dan los yang ditunjuk oleh pihak kedua telah habis, dapat diperpanjang oleh pedagang langsung kepada pihak pertama, yakni Pemkot Metro tanpa melalui pihak kedua,” kata politikus PKS itu. (OGI/D1)

±

±

CMYK

dan menyerang bagian dari saluran napas mulai dari hidung (saluran bagian atas) hingga jaringan di dalam paru (saluran bagian bawah). “Secara umum, efek pencemaran udara terhadap saluran pernapasan dapat menyebabkan pergerakan silium (rambutrambut halus) hidung menjadi lambat dan kaku, bahkan dapat berhenti. Sehingga, tidak dapat membersihkan saluran pernapasan akibat iritasi bahan pencemaran,” kata dia. Akibatnya, kata Dian, produksi lendir akan meningkat sehingga menyebabkan penyempitan saluran pernapasan dan rusaknya sel pembunuh bakteri di saluran pernapasan. Sementara Dinas Kesehatan Lamsel telah mengantisipasi dampak gelombang panas El Nino yang diperkirakan pada kemarau tahun ini. Sebab, efek dari kemarau dan suhu yang kering bisa memengaruhi kesehatan manusia, terutama serangan penyakit ISPA. (*3/D1)

±

Warga Pringsewu Harapkan Pasar Murah

aankridolaksono@lampungpost.co.id

Lampung pada umumnya,” kata putra sulung mantan Gubernur Lampung Sjachrodin ZP, belum lama ini. Rycko juga mengatakan mengatakan pihaknya akan terus memberikan dukungan serta doa agar Nabila memenangi malam grand final delapan besar pada Minggu (12/7). Pihaknya berharap Nabila bekerja keras dan berusaha dengan semangat membawa nama harum kabupaten Serambi Sumatera ini. “Jika semua masyarakat di Lampung, khususnya di Lamsel, memberikan dukungan sebanyak-banyaknya melalui SMS. Insya Allah, Nabila menjadi juara dalam Aksi 2015,” kata dia. Dukung kepada Nabila dengan cara mengirim SMS ketik: AKSI (spasi) NABILA kirim ke 98888 untuk pengguna Telkomsel dan 97288 untuk pengguna Indosat dan XL. (*2/D1)

SEJUMLAH warga di Kecamatan Palas, Lampung Selatan, terserang penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), berupa batuk dan pilek. Serangan penyakit itu akibat dampak kemarau yang terjadi beberapa pekan terakhir. Santi (35), salah satu warga Desa Sukabakti, Palas, mengatakan ISPA menyerang keluarganya. Selain suami, ketiga anaknya mengalami batuk dan pilek sejak sepekan terakhir. Bahkan, suaminya hingga mengalami kehilangan suara akibat batuk yang diderita. “Meskipun masih mengalami ISPA, ketiga anak saya mulai pulih setelah diberi obat oleh bidan desa. Kalau suami saya, sampai suaranya hilang akibat penyakit yang dideritanya,” kata Santi di rumahnya, Minggu (28/6). Sementara itu, Dian, bidan desa di Kecamatan Palas, mengatakan penyakit batukpilek disebabkan adanya virus yang masuk tubuh manusia

Dewan Menjawab

Rycko Ajak Masyarakat Lampung Dukung Nabila BUPATI Lampung Selatan Rycko Menoza SZP mengajak semua lapisan masyarakat Lampung memberikan dukungan kepada Nabila, peserta ajang pencarian bakat Akademi Sahur Indonesia (Aksi) 2015, yang ditayangkan di salah satu televisi sawasta nasional. Apalagi, Nabila masuk grand final yang akan dilaksanakan minggu ketiga Ramadan mendatang. Menurut Rycko, bukan hanya masyarakat luas yang harus mendukung wanita kelahiran Lamsel itu, melainkan jajarannya di Pemkab Lamsel diminta terus memberikan dukungannya melalui SMS sebanyak-banyaknya. “Dukungan terus kami berikan. Bahkan, kami sudah lakukan penjaringan dukungan kepada masyarakat maupun imbauan keseluruh jajaran Pemkab Lamsel untuk mendukung Nabila yang mewakili Lamsel khususnya, dan

±

Harga Cengkih Bertahan Tinggi

Jalan Rusak Dihubungi terpisah, Asisten II Bidang Ekubang Setkab Lamsel Erlan Murdiantono mengatakan Pemkab telah meminta camat untuk mengawasi dan mengawal penyaluran raskin di wilayah masing-masing. Jika ada desa yang lamban dalam penebusan, Erlan meminta camat untuk proaktif mengingatkan perangkat desa. Sementara itu, pengiriman raskin ke dua kecamatan di Tanggamus terhambat kondisi jalan yang rusak. Akibatnya, raskin yang ditujukan kepada Kecamatan Cukuhbalak dan Kecamatan Limau tidak terkirim dengan baik. Kabag Ekonomi dan Pembangunan Tanggamus Pardi menjelaskan minimnya penyerapan karena terganjal sulitnya pendistribusian. Akses jalan menuju dua kecamatan itu saat ini memprihatinkan. Terhitung sejak 30 Mei 2015, pengiriman ke Kecamatan Cukuhbalak baru 31% dari kuota 163.375 kg, sementara di Kecamatan Limau hanya 40% dari kuota 128.025 kg. “Ada 3.172 kepala keluarga miskin di dua kecamatan itu yang kurang menikmati bantuan beras miskin karena akses jalan dalam kondisi rusak parah. Jadi, tidak ada truk yang mau mengirimkan raskin ke sana. Bukan karena kurang penyerapan, tapi terkendala distribusi,” kata dia, Minggu (28/6). Jalur distribusi raskin ke Limau dan Cukuhblak adalah melewati jalur pesisir di Kotaagung Timur. Ruas jalan ini merupakan kewenangan Pemprov serta sudah lama sekali tidak tersentuh perbaikan. Badan jalan yang dipenuhi lubang berdiameter besar dan dalam diperparah dengan kondisi tanah yang labil. (ABU/D1)

21

selintas

Penyerapan raskin untuk Kecamatan Natar dan Tanjungsari juga terbilang rendah yakni 76%, sementara 13 kecamatan lainnya sekitar 82%. AAN KRIDOLAKSONO

LAMPUNG POST

n LAMPUNG POST/JUWANTORO

BANTUAN RAMADAN. Bupati Lampung Selatan Rycko Menoza SZP memberikan bantuan dalam rangka Safari Ramadan 2015 di Masjid Jami Nurul, Desa Sinarrezeki, Kecamatan Jatiagung, Jumat (26/6).

Mahasiswa UT Ikuti Pelatihan Menulis SEBANYAK 30 mahasiswa Universitas Terbuka (UT) di bawah koordinasi Lembaga Bantuan Belajar Layanan Bahan Ajar (BBLBA) mengikuti pelatihan jurnalistik tingkat dasar dan keterampilan kaligrafi di SMK Bintang Nusantara, Kecamatan Rumbia, Lampung Tengah, Minggu (28/6). Koordinator BBLBA Bandar Lampung, Welly Yuliatmoko, mengatakan pengenalan jurnalistik dasar bagi mahasiswa UT untuk melatih mereka dalam menulis dan mengisi kolom opini atau artikel lain di harian-harian lokal yang ada di Lampung. Untuk itu,

Welly meminta para mahasiswa menyerap ilmu sebanyak-banyaknya dari pemateri. Tidak hanya itu, jika minat para mahasiswa cukup tinggi, diharapkan ada pelatihan lanjutan berupa praktik menulis. Sebab, ilmu menulis yang diperoleh harus diasah dengan menghasilkan karya berupa tulisan, baik opini maupun jenis artikel lainnya. “Tulisan opini mahasiswa UT harus mampu bersaing dan terbit di Lampung Post. Selain itu, juga bisa mengisi majalah Komunika yang merupakan majalah internal,” kata Welly.

±

Pengurus Pokjar Rumbia, Ngatimin, menambahkan setiap mahasiswa harus mampu mengambil sisi positif dari kegemaran manulis. Tidak hanya mengasah kemampuan, tetapi juga menghasilkan. Sebab, ada honor untuk opini atau artikel jenis lain yang diterbitkan. Pada pelatihan menulis dan mengenal jurnalistik tingkat dasar, wartawan Lampung Post M Wahyu Pamungkas yang menjadi pemateri memberikan ulasan seputar tulisan berita dan opini selama kurang lebih dua jam, sejak pukul 10.00— puku 12.00. (DRA/D1)

SETIAP datangnya Ramadan, masyarakat selalu dihadapkan dengan berbagai persoalan, terutama kebutuhan hidup seharihari. Semua barang kebutuhan hidup pada naik, terutama sembako. Kami warga Kabupaten Pringsewu memohon Bupati atau wakil rakyat untuk membantu mengadakan pasar murah di setiap pasar tradisional yang ada di Kabupaten Pringsewu selama Ramadan, mengingat kebutuhan murah merupakan harapan masyarakat yang berpenghasilan pas-pasan. Kami meminta kepada pemerintah untuk mengadakan pasar murah sampai Idulfitri. Ia berharap jika nantinya ada program pasar murah, pelaksanannya tidak di satu tempat tetapi berbeda-beda lokasi sehingga dapat menyentuh seluruh masyarakat.

Jawaban: Terima kasih kepada masayarakat Pringsewu yang sudah menyampaikan informasinya kepada kami. Sebelumnya mohon maaf, bila selama ini pengawasan terhadap roda pemerintahan yang masih kurang. Oleh sebab itu, pengawasan juga tidak harus dibebankan kepada wakil rakyat, tetapi masyarakat juga ikut serta Styono mengawasinya. Wakil Ketua DPRD Pringsewu Informasi soal kebutuhan pokok yang naik pada saat menghadapi Ramadan, akan kami sampaikan hal itu kepada dinas terkait yang mempunyai tanggung jawab soal penekanan harga di pasar. Lalu, bagaimana untuk mengatasi agar kebutuhan pokok tidak terjadi kenaikan dengan mengadakan pasar murah yang berfungsi untuk menekan harga. Kami juga meminta kepada Bupati segera mengadakan pasar murah untuk memenuhi kebutuhan menghadapi Lebaran ini, bila perlu pasar murah jangan di satu tempat, keliling akan lebih baik. Mengingat, banyak warga yang tinggal jauh dari pusat perbelanjaan. Mudah-mudahan kebutuhan bahan pokok tahun ini dapat terpenuhi dengan harga terjangkau. (ONO/D3)

±

±


±

±

CMYK

DAERAH

Senin, 29 junI 2015

±

±

± LAMPUNG POST

Masjid Taqwa Cikal Bakal Wisata Religi Metro

28 Angkutan Lebaran

di Pringsewu Tak Laik Jalan

KEMEGAHAN Masjid Taqwa Metro memberikan daya tarik tersendiri bagi warga dan men­ jadikan kawasan itu sebagai lokasi wisata religi. Tidak jarang banyak warga melakukan foto bersama di masjid megah itu. Terlebih saat Ramadan ini banyak pengunjung yang meman­ faatkan pelataran Masjdi Tawqa untuk berfoto, padahal mereka berasal dari luar Kota Metro. Ra­ mainya warga berfoto biasanya saat menunggu Magrib dan se­ telah subuh, saat matahari mulai terbit. “Bagus sekali lokasinya, masjidnya juga megah. Catnya yang indah, pas untuk momen fose untuk baground foto,” kata Sela, pelajar SMA yang terlihat sedang berfose bersama rekanrekannya, Minggu (28/6) sore. Hal senada dirasakan keluarga yang sengaja ke Masjid Taqwa. Selain salat asar, keluarga asal Tulangbawang itu menyempatkan berfoto di pelataran Masjid Taqwa. “Kami sengaja bawa kamera untuk mengambil gambar. Sudah lama pengin foto di Masjid Taqwa ini,” kata Astrit, warga Tulangbawang. Masjid yang bersejarah di Kota Metro itu memang sebelumnya telah dikenal kemegahannya. Saat ini makin megah setelah direnovasi total dengan ornamen kolaborasi Timur Tengah dan Eropa. Masjid itu dibangun dengan menghabis­ kan anggaran Rp18 miliar. Masjid itu sengaja dirancang dengan halaman muka yang luas. Selain untuk taman juga agar warga bisa beraktivitas berolahraga sepatu roda serta jogging. Sebelumnya, Wali Kota Metro Lukman Hakim mengatakan keinginan merenovasi masjid. Se­ bab, selain mengubah kemegahan dari bangunan lama juga keingin­ an menjadikan rumah ibadah itu sebagai tempat wisata religi. Masjid itu diresmikan sebulan lalu dengan mendatangkan Men­ teri Agama, sekaligus mengawali menjadi tempat mimbar utama MTQ tingkat provinsi. Lukman mengakui keberdaan Masjid Taqwa di tengah pusat kota melengkapi keindahan kota yang bernuansa agamais dan sebagai kota pendidikan yang nyaman. (CAN/D1)

n

LAMPUNG POST/M RIDWAN ANAS

SOSIALISASI BANTUAN RUMAH. Bupati Mesuji Khamamik (berdiri) memberikan sosialisasi secara langsung program bantuan rumah layak huni kepada masyarakat di Dusun Talangunung, Desa Talangbatu, Kabupaten Mesuji, Sabtu (27/6). Khamamik meminta warganya memanfaatkan bantuan itu agar rumah menjadi layak huni.

Rumah Harus Layak Huni Program bantuan rumah itu diutamakan untuk masyarakat yang tinggal di pinggir sungai dan bebas narkoba. Bebas narkoba syarat utama mendapatkan program ini. M RIDWAN ANAS

P

E M E R I N TA H Ka b u ­ paten (Pemkab) Mesuji menargetkan desa tua, khususnya Dusun Talanggu­ nung, harus bebas dari ru­ mah tidak layak huni dan bebas banjir. Hal itu disampaikan Bu­ pati Mesuji Khamamik saat melakukan sosialisasi ban­ tuan rumah di Dusun Ta­ langgunung, Sabtu (27/6). Selain sosialisasi, Khamamik juga mengecek kesiapan ke­ lompok untuk membangun rumah bantuan tersebut. Dalam kesempatan itu, Khamamik kembali menegas­ kan kepada masyarakat agar

menjauhi tindak kriminal serta narkoba. “Bebas narko­ ba adalah syarat utama untuk mendapatkan program ini. Jangan berpikir negatif ke­ pada kami. Kami sepenuhnya bekerja untuk masyarakat,” kata Khamamik, di Balai Dusun Talanggunung. Setelah program ini ber­ jalan, ujarnya, masyarakat diharuskan meninggalkan permukiman di pinggir su­ ngai. “Program bantuan ru­ mah ini diutamakan untuk masyarakat yang tinggal di pinggir sungai. Selain itu, mereka yang tinggal dalam satu rumah yang diisi lebih dari tiga kepala keluarga. Nanti, sepanjang bibir sungai harus dikosongkan dari per­ mukiman,” kata Bupati. Pemkab Mesuji kini sudah menyediakan lahan hingga 3 hektare untuk lokasi pemba­ ngunan rumah bantuan. Lahan tersebut dibeli dari masyarakat sekitar seharga Rp30 juta/ ha. “Lahan kami beli dari

masyarakat untuk masyarakat. Selain itu, masyarakat yang punya lahan sendiri diperbo­ lehkan membangun di lahan mereka,” kata dia.

Rusak Parah Sementara itu, menjelang arus mudik, jalan lintas timur Sumatera (Jalinsum) di Ka­ bupaten Mesuji masih rusak

Selain penerangan, rambu-rambu lalu lintas juga minim. parah. Banyak ditemui lubang berukuran besar di badan jalan. Selain itu, permukaan yang bergelombang juga dike­ luhkan pengguna jalan. Sodikin, sopir truk, me­ ngatakan dia dan pengendara lainnya harus ekstrahatihati jika melintasi Jalinsum. “Lubang di mana-mana, le­ ngah sedikit bisa bahaya.

Sekalipun kami berada di jalur yang benar, kadang kecelakan terjadi ketika ken­ daraan yang dari arah berla­ wanan mengambil jalur kami akibat menghindari lubang,” kata dia, Minggu (28/6). Sodikin yang ditemui saat beristirahat di sebuah ru­ mah makan di Jalinsum juga me­ngatakan kondisi ini jika terus dibiarkan akan meng­ ganggu pemudik. Kecelakaan yang terjadi bahkan bisa menimbulkan korban jiwa. “Selain itu, jalan minim pe­ nerangan, rambu-rambu lalu lintas juga minim. Pembatas jalan di tikungan juga banyak yang rusak. Semua kondisi itu membahayakan pengguna jalan, terlebih yang tidak me­ ngenal medan sama sekali.” Selain buruknya kondisi jalan, pengguna jalan, ter­ utama mobil angkutan ba­ rang, banyak mengeluhkan pungutan luar. (D1) ridwananas@lampungpost.co.id

Rahdi Aditya, Anak Ajaib yang Jago Berhitung

±

Rahdi Aditya Ilham (6), putra kedua pasangan Edi Irawan (39) dan Marwati (34), di Dusun Tanjungagung, Pekon Pagardewa, Kecamatan Su­ kau, Lampung Barat, dinilai memiliki kelebihan dari anak seusianya. Ayahnya yang setiap hari sibuk ke sawah dan ibunya sibuk membantu suami dan mengurus rumah tangga jus­ tru menjadikan bocah yang belum mengenyam pendidik­ an dasar itu menjadi anak pin­ tar dan mampu menghitung penjumlahan dan perkalian dalam jumlah besar. Lampung Post mencoba memberi beberapa perta­ nyaan penghitungan angka. Radhi pun langsung mengam­ bil secarik kertas dan pena untuk menghitungnya. Benar saja, dalam hitungan menit, Rahdi langsung bisa men­ jawabnya dengan benar. Misalnya angka perkalian 12 x 6 x 6, dengan cepat Rahdi memberi jawaban 432. Kemu­ dian, saat disodorkan bilangan pembagian 500 dibagi 30, dalam hitungan kurang dari satu me­ nit Rahdi berhasil menjawab dengan menuliskan angka 16 20/3. “Kalau untuk membaca, aku masih ngeja. Tapi, kalau berhitung angka bulat apalagi kecil-kecil, aku sudah enggak suka lagi,” kata Rahdi. Dia mengaku suka menger­ jakan soal pecahan karena

±

22

menantang. Soal yang masih menjadi tantangan bagi ba­ ginya adalah bilangan peca­ han yang jumlahnya sam­ pai ribuan. Rahdi mengaku kelak ingin sekolah di SDN 1 Pagardewa (Sukau) karena sekolah itu yang lebih dekat dari tempat tinggalnya. Kemampuan Rahdi dalam menghitung bilangan pecah­ an, perkalian, dan pembagian baru diketahui tiga bulan lalu. Rahdi yang hanya diti­ tipkan di taman kanak-kanak membuat gurunya terkejut ketika dia mampu menjawab penghitungan dasar. “Awalnya, saya tidak per­ caya. Tapi, setelah gurunya melakukan tes di hadapan saya, baru kami mengeta­ hui kalau Rahdi punya ke­ mampuan berhitung di atas kemampaun anak-anak seu­ sianya,” kata Edi, ayahnya. Rahdi yang mengaku akan menjadi polisi itu kini sedang mempersiapkan diri belajar di SD yang dia inginkan. Bocah yang lahir pada 27 Maret 2009 itu akan menjadi­ kan Matematika sebagai pela­ jaran yang paling disukai. Rahdi juga mengakui awal­ nya dia belajar berhitung dari kakak perempuannya yang sekarang baru naik ke kelas IV SD. Namun, saat ini, bu­ kannya dia yang belajar, tapi kakak perempuannya yang dia ajari berhitung. (ELI/D1)

CMYK

UJI laik kendaraan yang di­ lakukan Dinas Perhubungan Kabupaten Pringsewu di Terminal Gadingrejo sejak Senin (22/6), mendapati sejumlah kendaraan ang­ kutan umum, seperti bus antarkota-antarprovinsi, bus antarkota dalam provinsi, serta mobil travel tidak laik beroperasi. Dari total 31 angkutan Leba­ ran yang telah diperiksa ke­ lengkapan administrasi dan uji laik jalan, baru tiga kendaraan termasuk bus dan travel yang kondisinya laik jalan. Kepala Dinas Perhubungan Pringsewu Hendrid menga­ takan uji kelaikan kendaraan itu meliputi pemeriksaan lampu besar, lampu rem, lampu sen, kondisi wiper dan rem. Selain itu, kelengkapan lain yang diperiksa adalah spion, izin trayek, dan kartu pengawasan. “Untuk kendaraan yang telah lulus uji dipasangkan stiker angkutan Lebaran. Bagi yang tidak lulus uji berarti tidak dipasangkan stiker, yang artinya tidak

diperkenankan untuk berop­ erasi,” kata Hendrid melalui ponselnya, Minggu (29/6). Sebagai bentuk kesiapan dari Dinas Perhubungan saat musim arus mudik hingga sesudah Lebaran, uji laik kendaraan bertujuan memberikan rasa nyaman, aman, dan kelancaran para pengguna jalan. Hendrid menjelaskan uji kelaikan kendaraan yang dilakukan sejak satu minggu lalu itu akan dilaksanakan hingga H-7 Lebaran. Dia menambahkan untuk membantu pelayanan kepa­ da pemudik akan disiapkan pos-pos terpadu angkutan Lebaran yang rencananya ditempatkan di rest area Tugu Selamat Datang Kabu­ paten Pringsewu. Pos terpadu itu nanti­ nya melibatkan Polri, Dinas Kesehatan, Pramuka, dan ORARI/RAPI. “Sementara posko pembantu ada di Ter­ minal Gadingrejo. Intinya, kami ingin memberikan rasa aman bagi pemudik,” kata dia. (CK8/D1)

±

selintas

Warga Diimbau Tak Bermain Petasan GUNA menjaga keselamatan diri sendiri, orang lain, dan menjaga kekhusyukan Ramadan, kepolisian mengharapkan warga untuk sama-sama menjaga dan meningkatkan keamanan dan ketertiban dengan tidak bermain petasan. Kapolsek Pesisir Tengah Kompol Sugianto mengimbau warga setempat untuk menghormati bulan Ramadan. “Khususnya kepada anak-anak dan remaja, jangan membunyikan petasan. Sebab, bisa membahayakan diri sendiri dan orang lain,” kata Sugianto, melalui telepon, Minggu (28/6). Selain itu, ujarnya, bunyi mercon yang membuat bising, apalagi kalau dinyalakan pada malam hari, akan mengganggu warga sekitar yang sedang beristirahat. Meski demikian, Sugianto mengatakan hingga kini sejak Ramadan dimulai pihak belum menerima laporan warga yang celaka akibat mercon. “Bunyi petasan juga mengganggu kekhusyukan umat muslim yang menjalani ibadah. Kami meminta orang tua mengawasi anak-anaknya agar tidak bermain petasan,” ujar dia. (YON/D1)

±

Harga Getah Damar Terjun Bebas HARGA getah damar di Pesisir Barat terus turun. Saat ini harga getah damar jenis asalan (baru diunduh dari pohon) hanya Rp10 ribu/kg, padahal sepekan lalu harganya masih Rp12 ribu/kg. “Terus turun harganya, entah sampai kapan. Kalau begini terus, mending ditebang pohonnya. Padahal, kami harus mencukupi kebutuhan keluarga yang begitu besar, tapi harga amar terus anjlok,” kata Yusron (38), pemilik kebun damar, warga Kecamatan Way Krui, Minggu (28/6). Kepala Bidang Kehutanan Dinas Perkebunan dan Kehutanan (Disbunhut) Pesisir Barat Sapuan, melalui telepon, Minggu (28/6), mengatakan tahun ini pihaknya telah mengusulkan rencana pengembangan pohon damar di atas lahan seluas 20 ha. “Kami menggandeng para petani pemilik kebun yang mau menjalankan program ini. Lokasi perkebunan damar nantinya menjadi contoh warga atau orang yang tertarik melihat pohon dan getah damar dengan datang ke lokasi itu. Kami juga masih menggodok perdanya,” kata Sapuan. (YON/D1)

32 Ribu Warga Lampura Belum Miliki KTP-El

n

LAMPUNG POST/ELIYAH

JAGO MENGHITUNG. Rahdi Aditya Ilham (6), bocah lulusan TK asal Dusun Tanjungagung, Pekon Pagardewa, Sukau, Lampung Barat, yang jago berhitung melebihi anak seusianya. Rahdi bersama ayahnya, Edi Irawan, di depan rumahnya, Minggu (28/6).

Dinas Pariwisata Diminta Kreatif DPRD Kabupaten Pringsewu menilai pemerintah daerah kurang maksimal dan tidak kreatif mengeksplorasi dan mengembangkan potensi objek wisata di Kabupaten Pringsewu. Ketua Komisi III DPRD Pring­ sewu Anton Subagyo menga­ takan meskipun sumber daya alam (SDA) di kabupaten itu terbatas, tentunya harus terus digali potensi yang ada dengan terobosan yang inovatif. Akhirnya, keindahan alam di berbagai wilayah yang ada dapat dimanfaatkan sebagai lokasi wisata alam andalan di Pringsewu. “Jangan meny­ erah kalau tidak punya laut, buktinya Kampung Bambu di

Bandung ramai pengunjung,” kata dia, kemarin. Anton menilai salah satu pro­ gram Dinas Pariwisata de­ngan pemilihan Muli-Mekhanai Ka­ bupaten Pringsewu beberapa waktu lalu, diharapkan da­ pat mempromosikan tempattempat wisata di Pringsewu. Jangan jadikan kegiatan itu agenda yang bersifat seremo­ nial belaka. “Dinas Pariwisata harus kreatif dan inovatif dalam m e n ge m b a n g k a n p o te n s i wisata di setiap wilayah di Pringsewu. Manfaatkan pemi­ lihan muli-mekhanai dengan mempromosika objek wisata yang ada,” kata dia.

±

Untuk itu, pemerintah dae­ rah harus mulai berbenah diri untuk mau membangun lokasi wisata dan mempunyai komitmen untuk benar-benar bisa mengoptimalkan lokasilokasi wisata yang berpotensi, sebagai kawasan objek wisata di Bumi Jejama Secancanan. Selain objek wisata religi Makam KH Gholib di Kelura­ han Pringsewu Utara, adanya beberapa lokasi lain, seperti Telaga Gupit di Kecamatan Gadingrejo, Bendungan Way Ngison di Kecamatan Page­ laran, dan Air Terjun Way Kunir di Kecamatan Page­ laran Utara, yang bisa dikem­ bangkan. (CK8/D1)

SEBANYAK 32 ribu warga Ka­ bupaten Lampung Utara yang telah melakukan perekaman data pembuatan kartu tanda penduduk elektronik (KTPel) sampai saat ini belum menerima kartu identitas kependudukan tersebut. Kepala Dinas Kependuduk­ an dan Catatan Sipil (Dis­ dukcapil) Lampura Adrie mengatakan pihaknya masih berusaha menyelesaikan masalah tersebut secepat mungkin agar tidak berlarut. Baik itu melalui imbauan langsung kepada aparat desa maupun melalui sosialisasi langsung saat melaksanakan perekaman di lapangan. “Saat ini kami masih ber­ usaha menyelesaikan masalah itu. Namun, untuk pastinya, harap langsung datang ke Disdukcapil agar dapat lang­ sung dilakukan pencetakan. Sebab, bila tidak, kami harus mencari datanya lagi,” kata dia, Minggu (28/6). Menurut Adrie, pencetakan akan langsung dilakukan saat ada yang datang tanpa harus membawa persyaratan lain, hanya cukup membawa kartu keluarga (KK). Yang

bersangkutan akan dilayani tanpa dipungut bayaran sep­ eser pun. Namun, warga lain yang memang belum pernah melakukan perekaman harus membawa surat keterangan dari kecamatan. “Ini sebagai wujud pelayan­ an yang diberikan pemerintah di bawah kepemimpinan Bu­ pati Agung Ilmu Mangkune­ gara demi perubahan ke arah lebih baik. Pembuatan KTP-el langsung jadi dalam satu hari asalkan sambungan internet­ nya tidak gangguan. Namun, waktu pembuatannya tidak dapat disamakan dengan membuat KK atau akta, kar­ ena harus mencetak dengan cara online,” kata Adrie. Untuk itu, pihaknya ber­ harap warga, yang telah melakukan perekaman data diri tapi belum memiliki KTP, dapat datang langsung ke kantor Disdukcapil untuk melakukan pencetakan. Apalagi, kini pencetakan KTP-el masih dapat dilakukan secara perorangan di kabu­ paten. “Tidak perlu menunggu sampai berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun seperti awal peluncuran lalu.” (CK5/D1)

±

±


±

±

±

RUWA JURAI

Senin, 29 junI 2015

±

±

CMYK

n LAMPUNG POST/PERDHANA WIBYSONO

LANGGAR ATURAN. Truk bertonase sekitar 20 ton melanggar aturan dengan melintas di jalan poros Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan, akhir pekan lalu. Padahal, di jalur tersebut sudah dipasang rambu jalan maksimal 5 ton.

Pedagang Tewas Tenggelam di Bendungan Way Karang Rekan-rekan korban sempat berusaha menolongnya saat tenggelam, tetapi mereka justru ikut terseret ke dasar bendungan. YON FISOMA

R

ONI Abdullah (20), warga Kabukan, Kecamatan Ratub, Tegal, Jawa Te­n gah, tewas tenggelam di Bendungan Way Karang, Pekon Ulukrui, Kecamatan Way Krui, Pesisir Barat, Minggu (28/6), sekitar pukul 05.30. Korban yang sehari-hari berdagang pakaian dan sepatu di Pasar Krui tersebut tewas setelah nekat mengikuti tiga rekannya berenang di tengah bendungan dengan kedalaman 5 meter. Bendungan Way Karang yang berada di aliran Way Krui merupakan sumber irigasi sawah di Kecamatan Way Krui sekaligus merupakan lokasi tujuan wisata. Kapolsek Pesisir Tengah Kompol Sugianto mengatakan korban diketahui tidak bisa berenang. Tiga rekan kor-

ban sebelum kejadian sudah melarangnya mandi di bagian tengah bendungan karena lokasi tersebut berbahaya de­ ngan kedalaman 5 meter.

Korban telah divisum dan jenazahnya akan dibawa ke Tegal. “Namun, korban tidak menghiraukan dan tetap mandi di tengah-tengah bendungan. Korban akhirnya tenggelam,” kata Sugianto, melalui telepon, kemarin. Menurut Sugianto, rekan-rekan korban berusaha menolongnya saat tenggelam, tetapi mereka justru ikut terseret ke dasar bendungan. “Akibatnya, korban

tidak tertolong,” ujarnya. Ia menambahkan korban telah divisum di Puskesmas Krui dan jenazahnya akan dibawa ke kampung halamannya di Tegal, Jawa Tengah.

Ditemukan Sementara itu, dua dari tiga korban hilang yang tenggelam di Pantai Ketang, Kelurahan Way Urang, Kalianda, Lampung Selatan, ditemukan jajar­ an Polsek Kalianda bersama tim Basarnas dan Polairud. Keduanya yakni Nurdin (20), warga Desa Munjuksampurna, Kalianda, yang ditemukan Sabtu (27/6), pukul 18.00 atau sekitar enam jam pasca-kejadian, dan Agus (27), warga Desa Sidowaluyo, Kecamatan Sidomulyo, ditemukan Minggu (28/6), sekitar pukul 10.30. Hingga kini petugas masih melakukan pencarian terhadap satu korban lainnya, Sugito (30), warga Dusun Ponorogo, Desa Sidowaluyo, Kecamatan Sidomulyo. Kapolsek Kalianda AKP

Heti Patmawati mengatakan kedua korban yang ditemukan berada sekitar 500 meter—1 km sebelah timur dari lokasi tenggelam. Pihaknya bersama jajaran Basarnas d a n P o l a i r u d a k a n te r u s melakukan pencarian hingga seluruh korban berhasil ditemukan. Menurutnya, korban Agus ditemukan tim SAR dengan kondisi fisik utuh. Namun, ada sejumlah luka lebam dan lecet akibat terhantam karang. “ Ja s a d n ya u t u h , t e t a p i meng­alami luka lecet dan lebam di bagian punggung dan kepala. Sementara jasad Nurdin yang lebih dulu ditemukan sudah di kebumikan keluarganya,” kata Heti, di kantornya, kemarin. Diberitakan sebelumnya, ketiga korban yang hendak mencari rumput laut tenggelam setelah rakit bambu yang digunakan mereka dihantam ombak besar. (*3/D3) yonfisoma@lampungpost.co.id

Korban Perampokan Dipukul Gagang Senpi

± n LAMPUNG POST/ELIYAH

BERISIKO. Pekerja upahan menggali pasir gunung di Kelurahan Way Mengaku, Liwa, Lambar, Minggu (28/6). Demi untuk memenuhi kebutuhan hidup, mereka nekat menjalani pekerjaan yang cukup berisiko tersebut.

Warga Segel SMAN 1 Abung Timur SEJUMLAH warga menyegel SMAN 1 Abung Timur, Lampung Utara, Sabtu (27/6), sekitar pukul 11.00. Mereka tidak terima lantaran kepala sekolah tersebut di-nonjob-kan. Warga menilai di bawah ke p e m i mp i n a n E m awat i , SMAN 1 Abung Timur telah banyak mengalami kemajuan dalam prestasi akademik maupun nonakademik. Dari pengamatan Lampung Post, warga yang datang menyegel gedung SMAN 1 Abung Timur membawa martil, kunci, dan rantai besi ukuran besar. Mereka langsung memasang

±

23

Kepala Pekon Pujodadi Tertangkap Nyabu

Dinkes Pesisir Barat Hanya Berikan Teguran KEPALA Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Barat Budi Wiyono mengatakan akan memberikan teguran jika petugas medis di Puskesmas Krui terbukti menyalahi SOP, yang menyebabkan pasien atas nama Mediawati mengalami pendarahan hebat usai melahirkan. “Kalau akibat kelalaian petugas kami akan berikan teguran, tetapi jika berhubungan kurangnya pengetahuan petugas kami akan berikan pendidikan lanjutan selama tiga bulan,” kata Budi melalui telepon, Minggu (28/6). Ia mengaku sebelumnya tidak mengetahui jika ada keluhan keluarga Mediawati terkait buruknya pelayanan medis di Puskesmas Krui. “Saya baru tahu ada kasus ini. Kami akan lihat dahulu kemungkinan yang menyebabkan pendarahan seperti itu, apakah ada keterlambatan atau memang tidak ada kewenangan petugas,” ujarnya. Kalau sampai dirujuk ke RSUD Liwa dari puskesmas, kata Budi, bisa jadi pelayanan kesehatan yang dibutuhkan pasien sudah di luar kemampuan dan kewenang­an petugas medis. Meski demikian, ia membantah mi­n imnya peralatan medis di Puskesmas Krui yang se­r ing me nyebabkan pelayanan kepada pasien menjadi tidak maksimal. “Puskesmas Krui sudah memiliki lebih dari cukup peralatan medis.” Diberitakan sebelumnya, ke l u a rg a M e d i awat i ( 3 2 ) mengeluhkan kinerja dan pelayanan petugas Puskesmas Krui yang buruk dan dinilai menyebabkan pasien mengalami pendarahan hebat dan harus dirujuk ke RSUD Liwa usai melahirkan. “Pasien tidak dilayani de­ngan baik, suster di puskesmas itu acuh, sombong, dan sulit dihubungi,” kata Iskandar, keluarga pasien, Jumat (26/6). Suami pasien, David Wijaya, meminta pihak terkait mengusut persoalan tersebut. “Tolong diusut. Ini contoh buruk pelayanan petugas medis.” (YON/D3)

LAMPUNG POST

peralatan tersebut pada pintu masuk menuju ruang kelas dan ruang guru. Selain itu, warga juga memasang kertas karton bertuliskan ‘Tanah dan Bangun­ an Disegel Masyarakat’. Salah seorang warga, Bangsawan (32), mengatakan dia bersama warga lainnya tidak terima atas kebijkaan Pemkab Lampung Utara yang menonjob-kan Emawati. ”Biarlah sekolah ini untuk sementara kami segel supaya semuanya jadi puas,” kata Bangsawan, di sela-sela aksi tersebut. Ia menjelaskan berdasarkan PP 28 Tahun 2010, pengangka-

CMYK

tan dan pemberhentian kepala sekolah minimal empat tahun masa kerja. Boleh diberhentikan, kata dia, jika kepala sekolah tersebut ada kesalahan. “Yang kami tahu selama ini, kepala sekolah tidak ada kesalahan apa pun, apalagi masa jabatannya belum habis karena baru menjabat dua tahun,” kata Bangsawan. Terpisah, Kepala UPTD Pendidikan Abung Timur Mat Syarif enggan memberikan komentar terkait aksi penyegel­an tersebut. “Yang jelas, saya akan membuat laporan kepada pempinan,” ujarnya. (HAR/D3)

ADI (30), warga Kelurahan Sribasuki, Kotabumi, dilarikan ke RSUD Ryacudu Lampung Utara karena meng­alami luka di kepalanya akibat dipukul kawanan perampok menggunakan gagang senjata api di Jalan Bangau V, Kelurahan Tajungharapan, Sabtu (27/6) sekitar pukul 19.00. Meski demikian, para pelaku tidak berhasil membawa kabur sepeda motor Yamaha Vega milik korban yang baru dibeli tersebut. Adi menuturkan mengatakan saat kejadian dia baru mengantarkan Fitri (29), kakak iparnya, ke Kelurahan Tanjungaman dan kembali ke tempat kerjanya di Jalan Bangau V, Kelurahan Tajungharapan. Saat hendak menutup pintu gerbang tempat kerjanya, tiba-tiba ia dihampiri dua pemuda tidak dikenal dan ditodong senjata api. Salah seorang pelaku mengancam akan menembaknya apabila tidak menyerahkan sepeda motor barunya tersebut. Lantaran korban menolak, para pelaku melepaskan tembakan ke arahnya. Beruntung, Adi dapat berkelit. Bahkan, korban sempat melaku-

±

kan perlawanan dengan ber­ usaha merebut senpi dari tangan pelaku. “Dikarenakan saya menolak, pelaku rupanya me ­ nembak. Tapi, saya berhasil berkelit dan berusaha merebut senjata itu. Pelaku lalu memukul kepala saya pakai gagang pistol,” kata Adi, di ruang UGD RSUD Ryacudu. Adi mengaku meski terluka dia berhasil merebut senpi milik pelaku dan langsung berteriak meminta pertolong­ an kepada warga, sementara para pelaku langsung kabur. “Kepala saya pecah banyak mengeluarkan darah. Saya dibantu warga ke RSUD Ryacudu,” ujarnya. Salah seorang warga, Darmawan (40), mengatakan keluarganya yang tengah melintas menggunakan mobil di lokasi kejadian melihat korban tengah terlibat pertikaian dengan para pelaku. Namun, saat itu mereka enggan keluar dari mobil karena pelaku membawa senjata api. “Kami takut untuk keluar, apalagi pelaku sempat menembak korban, tapi beruntung tembakan itu tidak mengenai korban,” ujarnya. (HAR/D3)

AP (46), kepala Pekon Pujodadi, Kecamatan Pardasuka, Pringsewu, ditangkap polisi karena kedapatan sedang mengonsumsi sabu-sabu, Sabtu (27/6), sekitar pukul 04.30, di rumahnya. Kasat Narkoba Polres Tanggamus AKP Syahrial, mewakili Kapolres AKBP Dedy Supriadi, mengatakan aksi penangkapan dilakukan se­ telah pihaknya mendapat informasi dari warga yang menyebutkan ada sejumlah orang sedang berpesta narkoba di rumah kepala pekon tersebut. “Dari informasi itu, petugas langsung melakukan penyelidikan,” kata Syahrial, di Mapolres Tanggamus se­ telah menangkap AP. Saat dilakukan pengge­ rebekan di rumah tersangka, lanjut Syahrial, petugas hanya mendapati AP yang dalam kondisi terpengaruh barang haram tersebut. “Saat itu di rumahnya cuma ada tersangka yang sedang on,” ujarnya.

Ia menjelaskan sudah berkali-kali mendapatkan informasi jika tersangka kerap menggunakan barang haram bersama teman-temannya. Penyelidik­ an sudah dilakukan petugas sejak sekitar satu minggu. Informasi adanya penyalahgunaan narkoba yang dilakukan tersangka diperoleh dari pesan singkat (SMS) pada Selasa, 23 Juni 2015. “Sejak saat itu, kami mulai melakukan pengintaian terhadap pelaku sebelum akhirnya mengge­ rebek rumahnya,” kata dia. Menurut Syahrial, dari pe­ nangkapan tersangka, petugas menyita barang bukti berupa satu plastik klip berisi serbuk putih yang diduga sabu-sabu serta seperangkat alat isapnya (bong). Saat ini tersangka ditahan di Mapolres Tanggamus guna dilakukan pemeriksaan le­ bih lanjut. Atas kepemilikan narkoba, tersangka akan dijerat Pasal 112 UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. (ABU/D3)

±

Konsumen Keluhkan Donasi di Minimarket DONASI yang kerap ditarik petugas sejumlah minimarket nasional yang berada di Lampung Barat mendapatkan keluhan konsumen. Donasi yang diambil dari uang sisa belanja konsumen oleh petugas perusahaan ritel tersebut dinilai tidak jelas dan diduga hanya mencari keuntungan pribadi. “Saya heran setiap belanja di minimarket selalu saja kalau ada kelebihan sekitar Rp500 selalu diminta untuk didonasikan,” kata Sumartini, warga Kecamatan Balikbukit, Lambar, Minggu (28/6). Ia mengaku sebenarnya tidak keberatan untuk mendonasikan sisa belanjanya tersebut, tetapi harus jelas terlebih dulu peruntukannya. “Masak tiap belanja ditanya minta didonasikan, tapi enggak pernah di bilang mau didonasikan untuk apa. Kami mau tolak enggak enak,” ujarnya. Hal senada diungkapkan

Marlina, warga Batubrak. Ia meminta petugas minimarket bisa menjelaskan peruntukan donasi tersebut sebelum memintanya dari konsumen. Dengan begitu, tidak me­ nimbulkan kecurigaan. “Seharusnya, waktu ditanya minta didonasikan, itu dijelaskan untuk apa. Memang nilainya enggak seberapa, tapi kalau tiap hari dikali ratusan konsumen, banyak juga,” kata dia. Ia meminta menajemen perusahaan bisa menjelasakan di media massa berapa total perolehan donasi setiap bulannya dan penyalurannya, sehingga konsumen merasa uang yang didonasikan sampai kepada yang berhak menerimanya. “Sepertinya belum pernah ada penjelasan seperti itu,” kata dia. Menurutnya, bisa saja uang donasi tersebut diperuntukkan untuk kepentingan pribadi atau hal lainnya yang tidak jelas. (RIP/D3)

±

Alimin Ingatkan Pentingnya Mengamalkan Pancasila

n DOKUMENTASI PRIBADI

FOTO BERSAMA. Anggota MPR dari Fraksi PAN, Alimin Abdullah (lima kiri), berfoto bersama usai sosialisasi empat pilar di Kampung Rejobasuki, Seputihraman, Lampung Tengah, Sabtu (27/6). ANGGOTA MPR dari Fraksi Partai Amanat Nasional, Alimin Abdullah, mengingatkan perlunya mengamalkan Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dia mengungkapkan saat ini nilai-nilai Pancasila yang terkandung di dalamnya sering diabaikan dan belum ditaati seluruh lapisan masyarakat, termasuk penyelenggara negara sekalipun. Menurutnya, hal itu terjadi karena berbagai faktor, salah satunya kurangnya pengertian dan pemahaman mengenai Pancasila serta latar belakang proses pertumbuhan Pancasila sebagai falsafah negara. “Akibatnya sering terjadi konflik karena tidak bisa mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam idiologi Pancasila,” kata Alimin pada acara sosialisasi empat pilar

di Kampung Rejobasuki, Kecamatan Seputihraman, Lampung Tengah, Sabtu (27/6). I a m e n g at a k a n d a l a m pengamalan serta penghayatan nilai-nilai Pancasila terdapat rasa kebangsaan, paham kebangsaan, dan semangat kebangsaan. Namun, pada kenyataannya pada akhir-akhir ini pemahaman tentang Pancasila cenderung menurun sehingga dapat membahayakan persatuan dan kesatuan bangsa. Ia mengaku memiliki kewajiban untuk mengingatkan kepada seluruh masyarakat agar selalu mengamalkan Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. “Ini merupakan salah satu upaya agar konflik yang se­ ring terjadi di tengah-tengah masyarakat dapat dihindari,” ujarnya. (*11/D3)

±

±


±

±

OLAHRAGA

senin, 29 Juni 2015

±

±

CMYK

LAMPUNG POST

24

Paraguay Kembali Jadi Momok Brasil

±

Paraguay kembali membuktikan superioritas atas Brasil lewat drama adu penalti. Muharram Candra Lugina

S

EPERTI deja vu, Paraguay kembali menjadi kutuk­ an bagi Brasil dalam kip­ rahnya di dua edisi pergelaran Copa Amerika berturut-turut. Seperti halnya Copa Ameri­ ka empat tahun lalu, Brasil harus kembali tersingkir dari Paraguay melalui babak adu penalti di perempat final Copa Amerika 2015, Minggu (28/6). Dipaksa bermain imbang 1-1 dalam 90 menit laga, pasukan Ramon Angel Diaz mengunci kemenangan dengan menutup adu tendangan penalti dengan skor 4-3 dalam laga di Estadio Municipal de Concepcion.

Pemain Brasil tak memiliki kecepatan mengimbangi permainan Paraguay.

±

Padahal, Selecao—julukan Brasil—sempat membuka asa kala unggul pada menit ke-28 melalui Robinho. Namun, kondi­ si mulai berbalik di paruh kedua setelah hadiah penalti diberikan kepada La Arbirroja—julukan Paraguay—setelah bek andalan Brasil, Thiago Silva, handball di kotak terlarang yang mampu di­ maksimalkan penyerang muda Derlis Gonzalez. Di babak adu penalti, dua penggawa Tim Samba, Everton Ribeiro dan Douglas, gagal men­ jalankan tugasnya, sementara di kubu Paraguay hanya kapten Roque Santa Cruz yang mem­ buang peluang sebelum Gonza­ lez memastikan kemenangan. “Melihat rekan setim menge­ luarkan air matanya, tentu itu bukanlah harga yang bisa ditu­ karkan dengan uang,” ujar Gon­ zalez. “Tidak seorang pun me­ mercayai kami sampai berada di sini. Namun, kami merupakan tim yang memiliki kesatuan dan harus memperlihatkannya di turnamen ini,” katanya.

Di semifinal, Paraguay akan kembali bertemu dengan Ar­ gentina pada Rabu (1/7). Sebe­ lumnya, kedua tim berbagi angka 2-2 dalam penyisihan Grup B, Minggu (14/6).

Serangan Virus Sementara itu, pelatih Brasil, Carlos Dunga, berkelit jika pe­ nyebab kegagalan timnya kare­ na serangan virus misterius. Dunga menjelaskan paling tidak terdapat 15 pemainnya yang terserang sakit kepala maupun pegal-pegal jelang melawan Paraguay. “Saya tidak ingin mencari alasan. Namun, 12 pemain kami yang terserang virus. Beberapa mengalami sakit kepala, sakit punggung, dan pegal-pegal. Ini membuat kami harus me­ ngurangi porsi latihan. Hari ini pertandingan yang membutuh­ kan kecepatan dan kami tidak memilikinya,” ujar Dunga. Penjelasan Dunga itu menim­ bulkan kebingungan beberapa penggawanya. Salah satunya bek Chelsea, Filipe Luis, yang menye­ butkan dia dalam keadaan baik. “Saya tidak tahu mengenai itu. Beberapa dari kami mungkin memiliki masalah, tapi saya tidak,” ujar Luis. Di sisi lain, kekalahan ini membuat Brasil kembali mem­ perpanjang catatan buruknya setelah gagal berprestasi da­ lam pergelaran Piala Dunia 2014 di kandang sendiri. Digunduli Jerman 7-1 di semifinal dan ditaklukkan tiga gol tanpa balas dari Belanda diperebutan tempat ketiga masih menjadi mimpi buruk untuk sebagian besar pendu­ kung Brasil. “Selalu ada tekanan di Tim­ nas Brasil ketika Anda menang atau kalah. Kami tahu sejak awal akan berjalan sulit. Kami meraih banyak kemenangan tetapi itu belum cukup mem­ buat kami senang. Kami akan mencoba menjadi lebih baik lagi,” kata Dunga. (MI/U1)

selintas

PB PON bakal Bahas Persiapan

n AFP/JUAN MABROMATA

LUAPAN KEMENANGAN. Para pemain Paraguay mengerubuti Derlis Gonzalez yang memastikan timnya mengalahkan Brasil lewat drama adu penalti pada perempat final Copa America di Estadio Municipal de Concepcion, Minggu (28/6). Gol Gonzalez memastikan Paraguay menang 4-3 setelah bermain imbang 1-1 hingga waktu normal.

Masa Depan Van Persie Bergantung Keluarga KONTRAK Robin van Persie (RvP) di Manchester United tinggal semusim lagi. Meski masih memiliki kontrak den­ gan Setan Merah, masa depan striker Timnas Belanda itu sedang dispekulasikan. Hal itu membuat Van Persie mengkhawatirkan penampilan­ nya di Old Trafford. Pasalnya, ia ingin mendapat kesempat­ an bermain banyak bersama Setan Merah agar bisa tampil di Piala Eropa 2016. Namun, ia akan menyerahkan keputusan kepada keluarganya. “Piala Eropa 2016 akan me­ mainkan peran besar dalam pilihan saya. Namun, yang terpenting adalah keinginan istri dan anak-anak,” kata Van Persie. “Apa pun yang saya laku­

kan, istri saya (Bouchra) dan anak-anak (Shqueel dan Dina Layla) adalah prioritas. Mereka harus bahagia,” ujarnya. Van Persie memang di­ spekulasikan sejak ia tampil tidak maksimal pada musim 2014/2015. Ia hanya mencetak 10 gol dari 29 laga bersama MU di seluruh kompetisi. Penampilan tak maksimal itu juga disebabkan karena Van Persie kerap dilanda cedera. Hal ini tentu men­ imbulkan kekhawatiran stri­ ker asal Belanda itu sudah tidak produktif lagi. Ia pun terancam terdepak dari skuat Louis Van Gaal pada musim 2015/2016. Di sisi lain, MU mengung­guli Arsenal dalam pertarungan

memperebutkan gelandang Southampton, Morgan Sch­ neiderlin. Meski demikian, belum dapat dipastikan Sch­ neiderlin akan merapat ke Old Trafford. MU dikabarkan selangkah lebih unggul dari Arsenal, saat manajemen Setan Merah telah mencapai kesepakatan verbal dengan Southampton untuk mengontrak gelandang berusia 25 tahun itu selama empat tahun. Namun, MU belum tentu bisa mendapatkan jasa pe­ main Prancis itu karena nego­ siasi soal harga sang pemain masih belum menemui kata sepakat sehingga maih mem­ buka peluang The Gunners menelikungnya. (MTVN/O1)

lulu@lampungpost.co.id

Awal Manis Indonesia di Bulu Tangkis Junior Asia

±

TIM bulu tangkis junior Indo­ nesia mengawali kiprahnya di penyisihan Grup D Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2015 di Bangkok, Thailand, Minggu (28/6), dengan manis. Keme­ nangan pertama dipetik de­ ngan menghabisi perlawanan Turkmenistan 5-0. “Sesuai prediksi, kami da­ pat menang mudah dari Turk­ menistan. Para pemain belum menemukan kesulitan,” kata Manajer Tim Indonesia Umar Djaidi, seperti dikutip Tim Humas dan Media Sosial Per­ satuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), kemarin. Ganda campuran, Beno Dra­ jat/Yulfira Barkah, membuka keunggulan dengan menum­ bangkan Klychkova Alina/ Atliyev Kemal 21-2 dan 21-2. Tunggal putra Firman Abdul Kholik yang turun pada partai kedua memperbesar keunggu­ lan dengan mengalahkan Apov Nurmuhammet 21-3 dan 21-3. Tunggal putri, Gregoria Maris­ ka pun menyelesaikan laga de­ngan mudah saat menekuk Sarkisyan Yana 21-1 dan 21-1. Ganda putra Fachriza Abimanyu/ Muhammad Reza Pahlevi me­ nambah keunggulan usai me­ nang 21-2 dan 21-1 atas Atliyev Kemal/Apov Nurmuhammet.

±

Ganda putri Jauza Fadhila Sugiarto/Apriani Rahayu me­ lengkapi kemenangan telak Indonesia setelah menang 21-2 dan 21-1 atas Klychkova Alina/ Sarkisyan Yana. Pada Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia, Indonesia berada di Grup D bersama tim India, Filipina, dan Turkmenistan. Tim junior Indonesia pada Kejuaraan Junior Asia 2015 terdiri dari atlet-atlet pemusatan pelatihan nasional Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia dan atlet-atlet pilihan dari sejumlah klub bulu tangkis di Indonesia. Pemain junior putra yang masuk tim Indonesia adalah Fir­ man Abdul Kholik, Enzi Shafira, Panji Ahmad Maulana, Vega Vio Nirwanda, Muhammad Fach­ rikar, Muhammad Reza Pahle­vi Isfahani, Yahya Adi Kumara, Yanthoni Edy Saputra, Andhika Ramadiansyah, Rinov Rivaldy, Beno Drajat, Zulfauzi Habibi, dan Fachriza Abimanyu. Sementara putri diisi Grego­ ria Mariska, Ruselli Hartawan, Made Deya Surya Saraswati, Rika Rositawati, Nisak Puji Lestari, Jauza Fadhila Sugiarto, Apriani Rahayu, Marsheilla Gis­ cha Islami, Ramadhani Hasti­ yanti Putri, Yulfira Barkah, dan Syifa Fauziah. (ANT/O1)

CMYK

PANITIA Besar PON XIX 2016 akan menggelar pertemuan de­ ngan 34 provinsi peserta untuk membahas berbagai persiapan PON XIX. “Rencanaya akan digelar rapat chief de mission dari seluruh peserta PON pada akhir Juli 2015. Pertemuan ini akan membahas banyak hal penyelenggaraan PON 2016,” kata Ketua I Bidang Sarana Prasarana PB PON XIX 2016 Ahmad Hadadi di Bandung, Minggu (28/6). Menurut dia, beberapa waktu lalu PB PON XIX 2016 telah membahas technical delegate untuk menetapkan cabang olah­ raga dan tempat pertandingan. Hasilnya akan dituangkan dalam technical hand book yang segera dicetak untuk menjadi pegang­ an setiap peserta. “technical hand book-nya sudah disusun kare­ na tempat pertandingan sudah selesai dibahas. Ada beberapa perubahan memang, tetapi sebagian besar masih tetap sesuai yang kami ajukan terdahulu,” kata Hadadi. (ANT/O1)

Montoya segera Gabung Inter MARTIN Montoya kabarnya siap meninggalkan Barcelona dan bergabung Inter Milan musim panas ini. Kedua klub dikabarkan menyepakati transfer bek berusia 24 tahun ini senilai 1,5 juta euro (Rp22 miliar) yang berstatus pinjaman selama dua tahun. Namun, Inter pun diberi opsi pembelian oleh Barca senilai 6 juta euro (Rp89 miliar) di akhir masa pinjaman. Itu pun jika Inter puas dengan performa Montoya. Montoya tengah frustrasi di Stadion Camp Nou akibat kurangnya waktu bermain secara reguler. Binaan asli akademi sepak bola Barcelona ini terpaksa menjadi pelapis Daniel Alves beberapa tahun terakhir dan makin terpukul dengan perpan­ jangan kontrak pemain Brasil itu. Montoya hanya bermain enam laga di La Liga musim 2014—2015. Dia memiliki tiga tahun sisa kontrak di Barca yang berakhir 2018. Bersama Inter, Montoya kabarnya akan menerima gaji 1,5 juta euro (Rp22 miliar) per tahun, sama yang didapat di Barcelona. (MTVN/O1)

±

Madrid-Barca Rebutan Mustafi DUA raksasa La Liga, Real Madrid dan Barcelona, terus menun­ jukkan rivalitasnya. Kali ini dua kubu saling sikut memperebutkan bek Valencia Shkodran Mustafi. Meski sang agen, Ali Bulut, mengatakan jika Mustafi bahagia di Valencia, tidak menutup kemungkinan ia menerima tawaran dari klub lain. Bulut mengungkapkan jika dua raksasa La Liga itu telah menunjukkan minat kepada Mustafi belakangan ini. “Real Madrid sedang memantaunya, tetapi belum ada pembicara­ an lebih lanjut. Barca pun membicarakan transfer musim dingin, tetapi Mustafi memiliki kontrak bagus di Valencia,” kata Bulut. “Mere­ ka adalah klub besar dan ia akan bermain di Liga Champions jika ia pindah. Semuanya harus berjalan sempurna,” ujar sang agen. Bek Timnas Jerman ini bergabung Valencia pada musim 2014—2015 lalu dari Sampdoria. Mustafi telah memainkan 33 laga dan mencetak empat gol bersama Valencia di La Liga musim lalu. (MTVN/O1)

Dua Gelar Jadi Modal Nadal Jelang Wimbledon

n AP/VINCENT JANNINK

SENGGOLAN. Pembalap Yamaha Valentino Rossi (kanan) berduel ketat dengan pembalap Honda Marc Marquez sehingga terjadi senggolan di tikungan terakhir MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, Sabtu (27/6) malam.

Rossi Akui Tidak Ada Pilihan Terobos Gravel MOTOGP Belanda yang ber­ langsung di Sirkuit Assen, Sabtu (27/6) malam, berlang­ sung dramatis menjelang akhir balapan. Pembalap Yamaha Valentino Rossi sem­ pat bersenggolan dengan Marc Marquez di tikungan terakhir. Rossi mengatakan jika Mar­ quez tidak memberinya pi­ lihan lain selain menerobos gravel (area luar lintasan) usai bersenggolan. Pembalap berjuluk The Doctor itu terus menggeber motor Yamaha M1nya melintasi kerikil di luar trek sekaligus memenangkan balapan. Sementara Marquez yang berusaha menyeimbang­ kan motor Honda RC213V-nya

agar tidak terjatuh terpaksa finis di urutan kedua. “Saya mengerem dan masuk ke kanan untuk melewati chichane (tikungan menyeru­ pai huruf S) dan berada di trek. Sayangnya, senggolan melem­ par saya keluar dan saya tidak memiliki kesempatan kembali ke trek,” ujar Rossi. “Saat itu saya tidak punya kesempatan kembali ke chicane karena kecepatan terlalu tinggi. Jadi saya melaju ke keri­kil dan saya cukup berun­ tung bisa mengontrol laju mo­ tor. Ini adalah versi saya, kita mengetahui versinya. Namun, yang saya ingat seperti itu,” ujar pembalap Italia itu. Sementara itu, Marquez

±

percaya jika mampu meme­ nangkan balapan sebelum bersenggolan dengan Rossi pada lap terakhir. Marquez berupaya menyalip Rossi dari sisi dalam sebelum menyeng­ gol Rossi. Pembalap muda ini merasa kurang puas atas keputusan balapan itu. Marquez merasa jika dia adalah pemenang sebenarnya di seri Belanda ini. “Pada akhirnya, apa yang saya rasakan adalah kami me­ menangkan balapan. Namun sekarang tidak mengapa, un­ tuk balapan berikutnya ada­ lah yang paling penting. Kami akan kembali ke tingkat besar dan akan mencoba berada di sana,” ujarnya. (MTVN/O1)

GELAR kedua dengan menjua­ rai turnamen ATP Stuttgart, Minggu (14/6) lalu, menjadi penting bagi Rafael Nadal. Dua gelar itu bakal menjadi modal menghadapi turnamen Grand Slam Wimbledon yang dimulai hari ini (29/6). Petenis unggulan kesepu­ luh turnamen itu menilai ge­ lar ini penting untuk menaik­ kan motivasinya. “Beberapa terakhir turnamen, saya ber­ main dengan baik. Hasil itu bagus untuk bisa bermain di lapangan rumput. Tapi, mari kita lihat bagaimana saya akan tampil sampai minggu depan.” “Kemenangan di Stuttgart penting bagi saya setelah lima tahun sudah memenangkan turnamen di lapangan rum­ put, termasuk di kejuaraan Queen’s Club. Saya punya peluang bagus memenang­ kan laga perdana saya, tapi hal semancam itu bisa terjadi di rumput,” kata Nadal yang dijadwalkan bertemu petenis Brasil, Thomaz Bellucci, di babak pertama. Sementara itu, hasil undian Wimbledon 2015 membuka

peluang besar bertemunya Stanislas Wawrinka dan No­ vak Djokovic di semifinal. Melihat hasil undian ini, Wawrinka tidak gentar dan justru percaya diri dapat mengalahkan petenis ung­ gulan pertama itu. Rasa kepercayaan diri Waw r i n k a b u k a n t a np a alasan. Pasalnya, petenis asal Swiss itu mengalahkan Djokovic pada final Prancis Terbuka 2015 pada awal Juni lalu. Kala itu ia menang lewat empat set: 4-6, 6-4, 6-3, dan 6-4. “Memasuki final di Paris, saya melihat Novak meme­ nangkan segalanya. Ia tidak pernah kalah di lapangan ta­ nah liat saat itu. Ia adalah fa­ vorit juara,” kata Wawrinka. “Tapi, saya memotivasi diri dengan cara berpikir, ‘Tunjukkan permainan Anda, ia tidak menyukai Anda, ia tidak suka cara permainan Anda, Anda satu-satunya dapat memberikan tekanan kepadanya, dan membuat ia merasa tidak nyaman’. Itulah yang saya tunjukan di final,” ujarnya. (MTVN/O1)

±

±


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.