.-
-
3i t!
1&,," t
.:l;
..::
;:; *g ..:ili :.
ll '4-
).:r,r:r...
.,:iia4l
, -t' ,.i;!F.
:::
1i':"1
i€r r1;:
'
t! i:
si.?:i
€..
.*i
ti
i,
i,
i"1
t,
1.
t 1.i
jt
1"$
&u
i*x Li
' '::":i
N
I r
a*.: l;*:;
ii '
i:
iI
'a
\..
. ",:i
i:,
?:? itg :t 6
..49
*i*s :a
*{ .l
,.
'!:.ri
i. :1
': r
:]*
T
.:
|
iqi*ss4
!aai: ,&n ; #*flr
-:
3tn4:.1
*:**t g::;?;
:
BERI,ftRI D.I TENEAH ftRU$ RHFORIIITA$* ungguh hanya rasa lega dan lega yang kami rasakan begitu edisi enam ini bisa kami selesaikan. Menghilangkan "tradisi'l memang hal yang sangat berat. Tradisi yang kami maksud disini adalah kebiasaan molor dari dead line yang ditentukan, dan rasanya kalimat pembenaran bahwa bukan penerbitan mahasiswa namanya kalau tidak telat, rasanya satu-satunya yang bisa menghibur kami. Meskipun sesungguhnya tidak ada makud dari kami untuk membiarkan telatnya edisi enam ini. Begitu kami memulai mengerjakan edisi ini, gejolak kampus mulai menghangat dan semakin memanas, hal tersebut mengakibatkan awak redaksi tidak bisa tinggal diam untuk "memeriahkar" gejolak tersebut. Belum lagi dengan adanya masa rekruitmen dan pembekalan (MARKA) bagi anggota baru yangjuga menyita perhatian dari sebagian awak redaksi lainnya, tinggalah beberapa gelintir personal redaksi yang bisa dihitung dengan sebelah tangan yang berusaha menyelesaikan edisi enam ini di tengah isyu yang bergerak sangat cepat dan bergantai terus menerus. Edisi kali ini kami namakan edisi khusus reformasi. Di fokus utama kami coba menelusuri ke belakang dan sedikit kedepan
akan kondisi negeri tercintd ini. Mundurnya Pak Hartg sebagai presiden RI karena tekanan dari aksi mahasiswa yang demikian kuat dan tidak lagi hanya diperankan oleh kampus elit, namun sudah melibatkan semua kampus di tanah air ini jelas merupakan
satu lembar sejarah penting bagi negeri ini. Redaksipun tldak ingin
ketinggalan dalam merekam peristiwa tersebut. Terlepas dari akurat atau tidaknya analisis, kami mencoba mengajak pembaca sekalian merenungkan kembali keberhasilan rejim Soeharto dan ketimpangan-ketimpangan yang perlu diperbaiki demi kemajuan dan kegemilangan bangsa ini di masa datang. Sajian lainnya di fokus khusus kami coba menggali sejauh mana eksisitensi UNS di mata wong Solo. Usia tlNS yang sudah memasuki tahap dewasa, 22 tahun, menimbulkan pertanyaan apakah memang selama itu keberadaan LINS sudah bisa membawa manfaat bagi masyarakat luas. Disampng itu kami jug4 mencoba menggali minat mahasiswa terhadap kegiatan intelektual atau penalaran melalui rubrik akademika. Dalam edisi kali ini memang sengaja ada beberapa rubrik yang kami hilangkan, karena untuk menyesuaikan dengan tema sebagai edisi khusus. Terakhir kami hanya bisa mengucapkdn selamat menikmati sajian ini,dan khusus dari redaksi mengucapkan terima kasih kepada anggota baru (MARKA) yang sudah mulai menunjukkan komitmennya kepada LPM dan Majalah Mahasiswa
Kentingan khususnya, tanpa bantuan mereka mungkin edisi ini akan lebih terlambat lagi.
N
REDAKSI
Merryucopkon selsmuil nrus diwisudnnyu :
ll l$ LJ R NJ L t{ I ttr*Y"**.llt t
ar *{ Ll , {I}ewan Stedaksi f"!mv$- trter:tinqala}
rr
ll IT$f}gFT l\IUFIL'L
I
{Reporter
J*"GI
E
}$lr.I- I{ent.irrg1.a!'},}
r- Ellag Ssrrr:r0'g
{R^eporter Sl!t'd- }{entirlg.ara}
IIARUS ITITilIHBCAAI.IIfiTI AREII* FERJI'AffiAH BTIT(*}I BERARTI HARU$ IIIE*AIIIGIGAI.IffiH â‚ŹIIEAIISIfrE XAfiEHA &l PEPfrt* fH,A5llJ fiiDJl SnfftA PfRi]U*l$61ltl YAl{& lIBll* Bffi*F
KBxrrNceN. EoIsr 06/1998/O3
t
'#,{{ffiM,W,
C
ftlt
FOKUS UTAMA
$
07: TRA}I$I$I DEMOKRASI ... tidak ada ransisi yang tahap awalnya bukan sebagai akibat dari - langsung atau tidak lanpung - perpecahan penting dalam rezim otoriter itu sendiri,
terutarna selama perpecahan yang berfluktuasi antara kelompok garis keras dan garis lunak. . . . adanya budaya di tingkat elit politik yang sangaf lchas dan juga pada tingkat nussa yang hrang kondusif bagi pengembangan demokrasi. Ada anggapan bahwa elit politik cendenrng memiliki.budaya yang nemonopoli kebenaran, sernentara di tingftat nnssa perilaku emosional dan prirrnrdial masih terlibat
o FOKUS KHUSUS 24 : Ull$ DI ffifiTA $fOHe S0t0 Secara institr-rsional llNS merrnng nemiliki LmM sebagai lembaga pengaMian pada masyrakat dan juga nremiliki lembaga penelitian, tetapi sifatrya masih sebuas
rrengejar "cum". Penelitian yang dihasilkan masih benifat akademik, belum ke arah yang berhubungan dengan interaksi sosial antara kampus dan nrasyarakat.
UNS jangan kalah dengan perguruan tinggi lain. Merrmng tidak mudah mengejar ketinggalan dalam bidang keilmuan. Jika kita berlari, nnka perguruan tinggi lain juga akan berlari. Kalau mau mendahului
lll
atau
UGM ya
rasanya nemang akan
terkesan rremakakan diri
c
ARTIKEL LEPAS a0: YAYASAIT"VAYASAII $OEHfiRTQ Yayasan-yayasan yang diketuai anak, nrenantu, serta keluarga besan Soeharto, selain rrerupakan alat bisnis keluarga Soeharto, sekaligrrs nrenunjang politik luar negeri Soeharto
"Lima tahun lagr saya akan kembali berdiri di mimbar ini untuk menyampaikan pidato peftanggungjawaban!" Secara politik tendapat kebebasan npngadakan pendidikan politik untuk rnendorong terbentuknya wadah-wadah politik rakyat di segala sektor, yang akan rrnmbuka pengawasan rakyat yang-sadar politik teftadap semua kebijakan perrerintahan. Hanya dengan demikianlah maka akan nxlmpu nnnjawab kebutuhan kesejalrteraan rakyat dan tuntutan guna nel{u ke tahap perwujudan sebuah Penprintahan Koalisi Dernokratik.
C
SERAMBI-S7 iSAYAWKUNG?OO% AI<SI AAHASISWA
Mahasiswa menyurakan suara saya juga, karena
film sering dibungkus tuduhan
itu
saya dukung 2007o. Orang
sebagai tidak bermoral, maka saya titipkan
moral saya pada para mahasiswa".
maraknya dunia sinetron akhir-akhir ini, menurutnya hal tersebut sebagai sesuatu yang positif sebagai kemungkinan prospek film Indonesia , namun bila daya saing tidak ditingkatkan bisa dipastikan akhirnya akan mati juga seperti film Indonesia. Untuk itulah dia berharap agar film dikembalikaripada orang film.
KnNrrNceN. Eusr 06/1998/O4
Berluri Di Tenguh Arus Reformasi Q Mura @nd6krr tr 03 C Ketiko Tuhun Begitu Jauh o Mwara oWaha a 06 o Selcmat Tinggol Rezim Soehorto a duk* (Utarna n l0 O Dwi lungsi ABRI, Duri dalom Duging? a 6fokur Qluna D l4 O ANGKAIAII 1998, Aklor Politik Runtuhnyo Rezim Orde Baru o gfohs QAwna B l7 O Duri Demonstrssi Ke Revolusi o 6fuhw (Utnna tr 2l O Tumpas Kelor, Trsdisi Pergantion Kekuosoun o 6fokut Qlwnc n 23 C Drs. Ahmqd Dohlqn Rois, -- Perpuslokoan Belum 0ptimol o 6roha;6.hu:w'a 25 O UNS Hidup Dqn Tumbuh Di Alsm Orde Bcru Yang Penuh Dengon Rekuyosa o gfokw $,.hrsra a 27 A Pernbangunon Ekononi Ode Boru don Resesi Ekonorni di lndonesio g 2rr77fr6i*qar a 28 O lUlerentas Jolon Reformosi
,
"
Agendo Reformasi
o
o &i&k a 3l O o o
lrtthtl
f?6r
11
o 6"obn n 47 C Plrhng o â&#x201A;Źr?* tr 49 O
Korban dun Rekcyoso Politik
Budoy.u lntelekilnal lllhhosiswa
-
Suotu lmpicn Q Zrhadonika
Jajak Pendapat -- Brdoya lntelektrrol lt/hhosiswq O Akadanika MenengokBudayaBangm-lUhkcnon Khqs Kotq Berseri
Hubungon Kruron oon
5
tO
n 53 O
d,antrung D 55 O
p'"aofI##::li"J.EXH: il :
GRAy. Koes Moertiah Wirabhumi -- Kruion Sebagoi Ccgor Bdayu a a a t a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a
a
B
O Ohohtar&ia D 5l O
a a a a a a a o o a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a a t a a a a
.....
Desain Kulit Muka : Arifa'i
Ilustrasi Dalam : Arifa'i Foto Kulit Muka: Dok SOLO POS
C
AKADEMIKA_51 :
Budsya lnteleklual fllnhfisi*urc
* $uetu lmplcn
apatisme mahasiswa tidak lahir begitu saja, tetapi -la lahir dari kondisi yang tercipta. Sebaliknya sikap kritis mahasiswa pun sama. "Kekritisan muncui dan lahir ditengah-tengah mahasiswa tidak seketika, tetapi ada proses yang dilalui"
O
SEKITAR KITA 59:
Huhungun Krclon dan Femdc.- Digharffirofiis Surakaqfa sebagai salah satu sentra kebudayaan Jawa jelas tidak bisa begitu saja
menghilangkan eksisitensi kraton dalam perjalanan dinamika kehidupannya. Fungsi kraton memang bukan lagi sebagai pemegang legitimasi kekuasaan formal, perannya telah diambil alih oleh pemerintah daerah.
KnNrrr.rcar.{. EoIsI 06/1 998/O
t-
5
dengarkanlah suara dahsyat gelombang yang segera datang menendang menerjang karena selama ini terlalu lamakita dibodohkan karena selama ini terlalu lama kita menjadi sapi perahan karena terlalu lama tersumbat-mampet di bendungn sudah terlalu lama terlalu lama dia berkuasa walaupun katanya sudah tua dan peot tetap saja bagaikan bandot masih terus mau,terus mau menunggangi kita, memeras kita menghisap dan menipu kita
EPIGRAM.EPIGRAM KEMANAKAH? Utang......utang......utang Orde Baru malang melintang gali lubang tutup lubang hutan-hutan habis ditebang tambang-tambang kering kerontang tanah garapan telah hilang kemanakah kekayaan rakyat melayang?
UNDANG.UNDANG
U.tang.......utang......utang
r
Orde Baru malang melintang aktivis-aktivis pada hilang mayat tak dikenal bergelimpang Masih berlakukah undang-undang?
menyiksa kita. Dulu kita nyaris mati ketakutair kini dengarlah suara itu suara gelombang kebangkitan suara kita bersama segera menerpa-menerjang semua benteng pertahanan yang dibangunnya selama tiga dasawarsa.
PENCULIK BUKAN SWASTA
Jadi, dengarlah itu suara dahsyat menggelombang raksasa sudah dekat ,terus mendekat dan dia datang, datang, segera datang!
Bila ada penculik bukan swasta itu pertanda kemunafikan merajalela Bila penguasa sudah menculik rakyatnya itu pertanda ada kriminal dalam istana
Mei Raya 98
mei 1998 Kuslan Budiman
KETIKA TUHAN BEGITU JAUH GELOMBANG KEBANGKITAN Lebih baiklah kita tak usah saling bersumpah asal terpatri dalam jiwa bahwa kita iidak akan saling menyerah karena bukankah sudah saling dengar suara yang selalu mengeluh dan merintih teilalu lamanya sekeluarga kita sengsara,menderita,tersiksa tak punya harkat, sampai-sampai harga-diri hilang nilai di kampung halamannya sendiri.
Ketika Tuhan begitu jauh, kita semakin lengah terhadap lemparan-lemparan batu yang melukai kepala-kepala kita. Ketika Tuhan begitu jauh, kita semakin lupa untuk sekedar menyadari bahwa kita masih bernama manusia. Ketika Tuhan begitu jauh, kita semakin gagap untuk sekedar mengucapkan Astafirgullah Ketika Tuhan begitu jauh, kita semakin menyadari bahwa kitalah yang lebih, yang Maha yang deakah-akan hendak mengalahkan kekuasaan-Nya. Ketika Tuhan begitu jauh, kita pun terbirit melarikan diri
Dengarkanlah suara auman marah,dendam dan benci dengarkanlah airbah dahsyat menerpa-terjang segala kuasa tak takut berjuta serdadu yang walaupun dengan peluru api mendesing membakar diri kita lalu kita mau apa? Tak melawan maLi melawan adalah memang hak dan kewajiban tak ada jalan lain tak ada lain pilihan lagi pula memang ini yang kita pilih.
menjauhi-Nya.
Kalau tali jerat yang di lehernya itu tinggal disentak mengapa tidak segera saja direngguftarik kalau dia terlepas maka kitalah sebagai pengganti marilah berebut cepat sebelum diri kita dikirimnya menyusul yang dulu-dulu..
Tuhan, Dengan kuasa tangan-Mu, kami berharap. Belailah kembali rambut kami yang mulai kusut, dan pijitlah kembali sehingga anugerah-Mu bisa kami lungsikan kembali. Dan satu permohonan yang paling sederhana adalah jadikanlah hari-hari kami seperti bulan Ramadhan dimana setan-setan dan teman-teman, serta relasi-relasinya Kau penjarahkan, Kau dekam dalam sel pengap tanpa udara. Dan pada akhirnya kami berjalan sesuai dengan tuntunanmu. Juni 1998
Okey, dengarlah auman garang dan berani gagahnya terpancang kukuh setelah puluhan tahun mati ketakutan setelah puluhan tahun begitu terhina ditipu, disiksa, dipermalukan sefta dilecehkan
Ya, AIlah.
Bumi ini seakan-akan Kau akan kiamatkan besok pagi, dan kami tak Kau beri kesempatan untuk berbenah sehingga kepala-kepala yang Kau anugerahi otak, akal dan pikiran tidak sempat difungsikan kembali, Dan emosi-emosi mulai menguasai manusia-manusia. Kita pun tahu bahwa emosi itu tglah ternodai dengan tetesan tinta-tinta setan yang pada akhirnya melukai dan merusak pemandangan mata.
KnnrncrN. Eorsr 0611998106
TRffiffiS*ff BHffi*SIgRftS* ... tidak ada transisi yang tahap awalnya bukan sebagai akibat dari - langsung atau tidak langsung - perpecahan penting dalam rezim otoriter itu sendiri, terutama selama perpecahan yang berfluktuasi antara kelompok garis keras dan garis lunak.
da kejadian dan
tendensr
F o
yang sama yang melanda
'd
seiuruh penjuru dunia di penghujung abad XX ini, tak
I o'
o 3
terkecuali di Republik Indonesia,
yaitu
demokratisasi. Hampir ini mementaskan
seluruh isijagad
lakon yang sama, dengan dimeriahkan daLah dan air mata
dan kadang dengan beLnuansa
epilog
suka cita, Semuanya
punya jalan cerita yang
sama
yakni bangkitnya kekuatan rakyat melawan kekuasaan rezim otoilter
Lepresif dengan
didampingi maraknya isu pelaksanaan HAM.
Dimulai dari Amerika Latin, Afrika, Eropa Timur dan juga Asia. Khusus di Asia dimulaidari
Filipina (1986). Taiwan (1987). Pakistan (1988), Thailand (1992) dan Korea Selatan (1993). Kini nuansa yang berkembang dan dipentaskan di negara-negara tersebut mulai terasa prolognya
di negeri tercinta ini. Mau tidak mau kita harus membuka mata dan telinga terhadap
gejolak yang beLkembang nusantara, yang semua
di
kawasan
itu membawa
lakon
yang sama yaitu krisis kepercayaan terhadap
elit politik (penguasa) yang
kemudian
dilanjutkan dengan mamknya aksi menuntut suasana baru dalam kehidupan
politik negeri
in i.
Kebanyakan literatur sekarang tentang
tansisi demolcatis dari kekuasaan rezim
otoriter lepresif menitikberatkan
pada
pentingnya perpecahan rezim pada tahap awal masa ffansisi. Salah satunya adalah apa
Demikian juga Adary Przeworslcy b"rp"n-
riter di Amerika tatin dan Eropa
dapat:
Ketrka beberapa perspektif dari
kajian ini kemudian memunculkan apa yang disebut "teori-teori nansisi", yang merupakan
keterbukqan muncul, mereka selalu
kritik
eberapa kelomp ok penguasa mencari dukungan politik dari ),ang m
elrbatkan
b
kekuatqn-kekuatan ),sngadq hingga saatnlq dihilangkan dari arena politik oleh rezim otoriter. Hal iili tidak berarti
seksli liberalisasi itu ditnulai, hanya partner-partner terpilih )'ang secara politikdikerahkan: sekpli tanda itu terlihat, gelonbang nobilisasi massa sering terjadi. Akan tetapi kelihatannya permulaan krisis dulqm ftansisi menuju denokrast sebenatnya digerakkan oleh kelompok dslam blok penguasa untuk
yang dikemukakan oleh Guillermo O'Don-
menperoleh dukungan
nell dan Phillipe Schmitter, yakni;
sumber ludr.
,,.
ttdak adq transtsi ya.ng tahap awalnya dari - langtung atau tidak langsung - perpetahan penting dalam reiin otoriter itu sendiri, terutama selama bukan sebagui akibqt
perpecahan
)'altg berfluktuasi
antera kelompok garis keras dnn garis lunak
dsri
sumber-
Memang selama sepuluh tahun terakhir khasanah pemikiran tentang demokatisasi banyak diwamai oleh hasil-hasil pemikiran empiris yang salah satunya adalah karya O'Donnell dan Whitehead , yakni ?ransisi Menuju Demokrasi (1986). Karya
ini
ini mengkaji proses ffansisi rezim-rezim oto-
KsNrrNclN. Ennr 06/1998/O7
Selatan,
terhadap teori modernisasi dan teon radikal. Menuut mereka yang berpegang pada teori tansisi, rezim-rezim tersebut berhasil
ditranslormasikan melalui proses-proses kompromi dan negosiasi. Dmi hasil riset empiris mereka tidak diperoleh bahwa dipa.kainya stralegi revolusioner dapat menumbangkan rezim otoriter tersebut. Hampir semua pihak yang berperan.dalam nansisi tersebut menolak cara-cala radikal dan revolusioner dalam rangka mencapai tahapan reformasi atau tujuan-tujuan reformis. Kesimpulan umum yang diperoleh, perlanw, faktor-faktor sosial snuktural tidak cukup untuk menjelaskan hakikat sebuah ffansisi politik, yakni transisi dari rezim represif otoriter ke rezim demokasi. Kedw,rezim olcritrian akan runtuh dengan sendirinya tanpa berhubungan
sarna sekali dengan stuktur
kekuasaan
ekonomi dan sosiai. Ketiga, eltt politik pa'a birokaq para penyelenggara negara merupaku penremn utama dalam uansisi rezim.
Berteda dengan penPelctif
dan batang penguhr hubungan
di atas, Indonesia yang di wakn'rwaktu ini sedang mengalami
antara negara dengan warganya
antara negara dengan negara-
Asas terpenting yang tidak
tahap "metamorfose", perubahan rezim di Indonesia akal tetap
boleh ditinggalkan terletak pada pengakuan dan penghotmatan
dipengaruhi oleh situasi eko'
pada hak-hak rakyat
nomi dan sosial. Dua fenomena yang menentukan fansisi rezim di Indonesia adalah disintegrasi
Kuncinya adalah bagaimana nrengakui
antam negara dan modal, serla liiksi elit. Solidnya rezim Orde Beuu karena hampir semua
modal diintegrasikan
menghormati hak-lnk ralcyat, yang dalam perkembangannya disesuaikan dengan budaya
faki
dalam
snuktur sosial, tingkat pendidikan, jurdaf, kaum
dirigiste-snte. Ptezim dirigkte
ini dibangun di
atas
dan
martabatnya sebagai manusia"
basis
intelekual, serta pelkembangan
kebijakan merkantilis industnal sehingga memungkinkan modal (dimanifestasikan dalam wujud
ekonomi masyarakar Elit
Demonstrasi mahasiswa di Beiiing, arus Demokratisasi ? politik harus mampu kerja sama dengan warganya membangun rrlcan. tidak su,atu adalah demokasi barat golongan konglomerat) dan benifat univenal.
atas dasar penuasi secara rasional melalui
Ada beberapa hal yang perlu diketahui dari demokasui itu sendin yang merupakan
dialog dengan warganyadalam suhu rendah. Dalam suatu negara yang menganut asas
Demolatsi
demokasi hal yang tidak boleh dilupakan
merupakan warisan budaya bmat, yang tak lain adaiah anak kandung peradaban kisten balat. Ia berdiri di atas pemisahan kekuasaan keduniawian dan kerohanian. Asas dasamya adalah adanya kedaulatan hukum yang benarbenar ditegakkan dengan segala konsekuensinya. Demokasi hanya bisa berkembang bila ia tumbuh dalam masyarakat yang mengenal
adalah adanya pergantian elit politik atau pimpinan elit politik secara kontinu. Pembaasan masa jabatan kepala negara yang jelas, serta mekanisme pengawasan terhadap pemerina-
melakukan hubungan yang saling menguntr.rngkan. Dpmrkian juga tak tergoyahkannya elit politik karBna "keberfiasilan" penempan paket lima undang-undang poli:ik dibarcngi penerapan secara "paka" konsep rnayoritas tunggal yang tidak memberi kemungkinan hadimya golongan oposisi di dalam lingkungan elit politrk negeri ini. Padahal dalam alam demolsasi yang namanya perbedaan pendapat adalah hal yang jamak atau biasa Dengan kondisi seperti di atas kemungkinan tersebut dimatikan atau
dipalsa untuk mati. Dialog dalam
pluralisme pendapat terutama dalam masyara-
salah satu hasil kebudayaan barat.
tatanan
Di
han yang fansparan tanpa ada
pengaruh
antara satu lembaga dengan lernbaga lainnya yang tontunya sudah punya fungsi dan peran
masing-masing. tnrd Acton mengatakan powers tends n corrupt. Kekuasaan yang
dalamnya kekuasaan politik
terlalu lama berada
di tangan
seseorang akan
pemedntahan yang sudah matang adalah hal
kat madani.
yang seharusnya rutin dilakukan. Baik dialog di dalam elit politik sendiri, antar fiaki, anrar' golongan, maupun antzr pzutai politik dalam menentukan suatu kebljakan untuk kemaslahatan seluruh rakyat, bukan hanya kebijakan yang disahkan untuk kepentingan satu golongan apalagi satu keluarga. Apalagi .' dialog yang wujudnya adalah dialog
dijalankan berdasarkan pelimpahan kekuasaan
menimbulkan kebijakan yang semaa-mata
rakyat kepada lembaga perwakilan dan dia
didasari pertimbangan
berdiri di atas prinsip individualisme.
popularitas, atau langkah manipulatif dalam
Meskipun demikian demokasi tetlplah sistem yang paling baik dalam mekanisme
rangka memastikan agar tetap berkuasa"
' .
,
i'
i
Demohasi sebagai batang pengukur bagi penentuan kdalitas hutiungzur mkyat
yang sangat khas dzur jwa
I
kondisi lokal aken lebih banyak membawa malapetaka daripada manfaat. Demrkran juga dengan Huntington,
In-
demokasi barat yng dikombinasikan dengan nilai-nilai budaya bangsa Indonesia sendiri. Namun demikian selama pe{alanan panjang
,
tingkat masa yang kurang kondusif
hubungan antal negala antara negara- ,, negara barat (sebagai induk demokrasi) dengan negara-negara dunia ketig4 para i pakar barat sendiri beqrcndapat bchwa demolaasi barat tercebut tidak bersifat universal. Michaei Dobbs dan Higginson
mokmsi barat tanpa memperhitungkan
p&
di
panjang bangsa ini yang akhimya melahirkan istilah demokasi pancasila. Ia berangkat dari
bangsa ini sejak rezim orde lama hingga rezim
;
dengan pemerinuh maupun dalam
berpendapat bahwa penerapan praktek de-
,
'
inlirhnya. Namun demikian di Indonesia telnyata selama rezim orde baru (o dan b kecil) masih ada dindingdinding pem-
tetsebul
.': ::ll::j:' 'r
Berbicara tetang iklim demokasi
donesia maka yang terlintas adalah demokasi yang merupakan hasil karya dan perjalanan
adanya budaya di tingkat elit politik
vertikal antara rakyat dengan pemer-
batas komunikasi se,cara vertikal
i: li
'
-,.,
memperoleh
bagi pengembangan demoh?si. Ada '
',''
'.t
angilipari'ti#iva:btititud$
'
:,,,.tr..'
:rt
sepefii ekonomi pancasila dan sejenisnya
cenderung memiliki bqdaya yang
'.'
yang ."
"1
tingkat massa perilaku emosional dan
: 't,t'' .,dialt0asihieilid# {i=r'''
.:
KENTTNGAN. Eorsr 06/1998/O8
itr-r
semua tak lebih dari sekedar retorika
saja. Demolcasi dan demokatisasi
*"*ottopori kenenara& sem."l"* o, "
orde banr pelaksanaan semua asas-asâ&#x201A;Źis dalam sistem demolaasi belum bisa terwujud dengan baik. Yang ada justru semakin banyaknya jargon-jargon berpredikat demokasi pancasila
di Indo
nesia sampai berakhimya rczim orde baru $ang identik dengan rezim Soeharto) masih
saja berkutat dalam
problema-problema
kultural. Pada masyarakat bangsa ini yang notabene semakin tahu politik masih saja ada penyakit politik yang lumayan lconis yaitu penyakit tergantung pada atas. Dan mau tidak
salah yang dikembangkan rezim orde baru, dimana pendidikan politik bagl mau
iu semrta
memang
bahwa pada kenyaaannya kon-
satu ahbat dari sistem
disi kultural khas orde
rakyat disumbat (vrlah satunya melalui konsep massa mengambang) dan iklim dialog serta budaya kitik terhadap penguasa
merupakan produk rekayasa s[ukf,r politik selama tiga puluh rahun lebih (sampai u'unnya Soe}rarto dari kusi kepresidenan), IGnyaraan ini bersunrberdaripilihanrezimorde baru sendiri yang mementingkan model rekayasa politrk
dibenturkan pada danganti
[ffiii*ti,;* l'W,ffiWi{ i# tltgq ru;iffi,
;:l:;
Wdimjruffimryjlffi,ffif'ffi undang-un-
;;t:-.ffiffiffi
subversi.
Hambatan kTlnxal uagt
,.'Jtl
Wt,iffi
dibandingkan model partsi-
di sampai
pengembangan demokasi Indonesia selama ini dan berakhrmya rezim orde pertama, adanya budaya di kat elit politik yang sangat khas
patf, yang itu semua tat un bersumbei dari sU:ategi stabi-
baru,
are
ting-
dan juga pada tingkat massa
yang
(*'-g
ban:
ffi',
fisasi politik negara Kesimpdanny4 sampai saat ini,
ffi$ruffir,,r,-:
-
kondusif bagi "Demonstrasi menuntut hak, arus demonstrasi di Indonesia.
pengembangan demoloasi. Ada anggapan pimpinan lembaga tertinggi negara ke kepala bahwa elit politik cenderung memiliki budaya negar4 padahal dengan logika demokrasi
di
*g*aah
yang
yang memonopoli kebenaran, sementara seharusnya. yang F"pd1 tingkat nussa perilaku emosional dan primor- dipanggil oleh lembaga tertinggr negara-
Se-
""*k baik
sam_
paisaar latrimya orde reformasi masih ada pekerjaan bangsa ini
,*""jryilf,ffJllr
TfnT"'#ffil;
Pekerjaan itu adalah p"ng*b*g* iklim demolaasi bagi perbaikan tuttgr potitit yangsemua itu akan menjamin ketangsungan
dial masih tetlihat. Kedun. Masih tenisanya dangkan dalam kenyaaannya kultrr politik pengembangan dan pemberdayaan-biding -oleh budaya feodal terutrama dalam hubungan pa- pada hakikatnya diLentuk keserasian iulnny" tron-klien yang diwamar budaya patemalistik. anlara kultur bangsa itu dengan smknr polisowamya tiknya"Dan dari hal tersebut dapat kita
lihat
Contoh paling kelihatan adalah
OTtmFokusutama
Drs. DARMANTO YATMAN, SU., Budayawan Jawa Tengah Dan Dekan Fakultas psikologi UNDIp T o-
WaeanaRefomras* h{frsih ni Tfrrynr} hgunse
I xo 0q p
masih bergerak di sekit"t siu qja soal rcformasi. Go;alar jlrga $.dah bica-a soal rcformasi. Jadi sudah !r, belum ada kemajuan sfategi. Pengu,asaan wacana itu penting. Kalau wacana itu dilarasai orang lain, ya ha nggak punya daya lag, ya hanrs diterobos laCl. Dari
segi suategis mereka juga terisolasi, karena I-SM tidak bersuara sama dengan merck4 kemudian rakyat kebanyal<an
**gkr
jugu sama pemikirannya dengan matrasisw4. api ya
inr Bagaiman pandargan anda tertradap
aksi
mahasiswa
yang demitjanrnarak
rnenurfut perubahan bagii negeri ini? Y4 saya senang. Itu kan salah satu bennrk ke@ulian mereka Tapi saya lihat dua bulan
pertama belum ferkonsep,
belum
konsepnnl.Tuntutannya masih reformasi tens. Sementaa istilah relormasi wacananya masih dikuasai opleh pihak lain. Kalau orang sekarang
ngomong relormasi bukan rclormasinya mahasiswa tetapi reformasinya kelompok larn. dari ABRI arau dari orang lain. Dan mahasiswa
tuidak ada jaringannya ya memarg kalau
begitu kan menjadi sebuah gerakan politik Tetapi secara snategi harus ada ihr link-gae aau organisasi begu.r.
Atau ihr
jwtu
akan rrrenjadiksn bahwa
gemkan matsiswa sekarang murni tanpa aliarsi dengan pihak lain? Mungkin matrasiswa bangga itu mumi. Teapi ifir kall bahasa hegemoniny4 bahasa
y4 itu terisolasi. Itu diisolasi tethpi tranangsane mumi sehingga tidak kena tindakan repruif aparat atau pemerintatL Jadi ya slanet,ta$tmsolrr;i. kekuasaan
KnNrrNcA,N. Enrsl 06/1998/O9
Apakah ini nahti alâ&#x201A;Źn nnqjadi â&#x201A;Źrnbrb bagi lahimya gâ&#x201A;ŹNakan revohxi di Indonesila? sangat tergano.mg pada keberhasilan
Iu
penguasa afau penrerintah sendiri dalam mengatasi masalah-masalah yang ada Sebetulnya reformasi kan harus dilakulâ&#x201A;Źn penguasa. Kalau itu bertrasil, ya nggak ada gunanya omongane bocah-bocqh itt. Tapi bukannya hk ada mranfaanrya- Itu jelas akan
memberi pressure atau tekanan
pada
penrerinah unnrk mengadakan reformasi. Jadi klau pemerintah melakukan reformasi sdah ada pengaruh dari gerakan mrahasiswa int sendiri. Tapi ya,
itu radi, tidak mungkin kan
fe{adi revolusi kalau pemerintah be*asil. Karena sekarang belum btsa kia lihar irdikasi yangjelas. Flarga dollar turun terapi di satusisi penrerinah hans nomboki pembenhan bank sampai berpuluh-puluh rilyun. Y4 nremang berat sekali, tetapi kalau berhasil tidak al<an te{adr revolusi.
'tr
Idrwan
RHH*ffi SSHHARTE Bulan Mei 1998 adalah tahun berakhirnya kekuasaan Soeharta yang telah berkuasa selama 32 tahun. Turunnya Soeharto tidak berarti telah mem' bunuh semua virus mematikan yang berkembang saat dia.berkuasa atas negeri ini. Turunnya presiden Republik Indonesia kedua dari kursi kekua. saannya masih meninggalkan sistem, masih meninggalkan aturan main yang masih dipakai oleh penggantinya. Bahkan penggantian atau pengalihan kekuasaan tersebutpun memakai aturan main dari kekuasaan Soeharto. New Society: Indonesia's New Order in
dalah suatu kenyataan yang tak bisa disangkal bahwasannya ne-
Comparative Historical Perspective", dalun Innguage and Powen Expbring Political Cultures in Indonesia (ithaca N.Y: Comell
gara Republik Indonesia di masa orde baru lebih maju, jauh lebih maju dibanding saat orde lama berkuasa. Tingkat kemakmuran penduduknya meningkat, jumlah penduduk miskin berkurang, tempattempat pendidikan bertambah dan berkembang pesa! jalan-jalan semakin lebar. Pres-
Univenity Press, 1990).
lahir tahun 1921 sebagai anak pegawai di desa di @erah kerajaan Yogya-
rendah
karta Soeharto tumbuh dalam alam depresi. Krisis ekonomi, kedudukan orang tua yang bukan dari kalangan elit, serta kesempatan
tasi yang belum terlupakan adalah neged tercintr ini berhasil memih penghargaan FAO di era 8Gan, yaitu keberhasilan
saat
memperoleh pendidikan yang suram karena kekuasaan rezirn kolonial. Sekolahnya hanya sampai berhenti sampai ketika ia lulus tahun
Indonesia dalam beruwasembada pangan. Memang pantas di saat-saat tersebut, Soeharto sebagai presiden N ke dua mendapat gelar Bapak Pembangunan Keberhasilan tersebut adalah hal yang sangat wajar. Keberhesilan tersebut merupakan hanpan semua pihak, negaa dan rakyat dalam setiap proses pembangunan. Namun ada satu hal
yang tidak boleh dilupakan dalam setiap keberhasilan yang telah diperoleh, yaitu koreki atas keberhasilan itu. Apakah keberha-
silan yang gemilang yang berhasil diperoleh saat rezim orde baru berkuasa dapat dipertanggungiawabkan validitasnya. Apakah keberhasilan tersebut tidak diikuti dengan tumbuh dan berkembangnya virus-virus berbahaya bagi kehidupan bangsa ini di
waktu selanjutnya. Apabila
keberhasilan
tersebut jusru diikuti oleh berkembangbiaknya virus yang mematikan bagi dinamika dan kehidupan bangsa ini, maka beban be-
ratlah yang akan ditanggung oleh generasi baru dari bangsa iru.
Bulan Mei 1998 adalah
tahun
berakhimya kelensaan Soeharra yang telah berkuasa selama 32 tahun. Turunnya Soe-
harto tidak berarti telah membunuh semua virus mematikan yang berkembang saat dia berkuasa atas negeri ini. Turunnya presiden
1939 dari sekolah dasar muslim di Solo. Musim panas tahun 1940 ia nrendaftar dan mendapat kursus latihan dasar kemiliteran
Mantan Presiden Soeharto
Foto: lst
Republik Indonesia kedua dari kuni kekuasarulnya masih meninggalkan sistem, masih meninggalkan aturan main yang masih dipakai oleh penggantinya. Bahkan perggantian atau pengalihan kekuasaan tersebutpun memakai aturan main dari kekuasaan Soeharto. Orang bijak berkata bahwa membangun adalah dari kekurangan-kekurangan yang ada. Berikut ini akan kita lihat sebarapajauh kekuasaan Soeharto atau rezim Soeharto meninggalkan pekerjaan besar bagi generasi baru bangsa ini. Terlepas dari benar atau tidaknya analisis ini, semuanya hanya dimaksudkan untuk mencari celah dan jalan yang bisa ditempuh untuk membawa bangsa tercinta ini ke arah kehidupan yang lebih baik dan lebih gemilang.
Berticara tentang kekuasaan Soeharto tidak bisa dilepaskan dari perjalanan karir Soeharto sendiri. Berikut ini kutipan bebas tentang perjalanan karir Soeharto, dikutip dari Benedict R, O'G Anderson, " Old Snte,
KnNrrNcA.N. Eusr 06/1998/
IO
dari pemerintah kolonial, dilanjutkan training lanjut bulan Desember. Saat Jepang masuk
ke Indonesia tahun 1942, Soeharto
telah
berpangkat sersan. Ia lalu nrenapaki kekuasaannya dari tingkat bihtara sebagai apanat negara kolonial yang tujuan pokoknya adalalt
tidak lebih sebagai pertahanan
intemal,
terpisah dari Tentara Kerajaan Belanda (KNrL), Jika saat itu Jepang tidak menyerang negeri tercinta ini, Soeharto mungkin akan
mengakhiri hari-harinya sebagai tentara KNIL, yang merupakan hak prerogatif kulit putih. Dengan hancur dan bubamya KNIL, Soeharto kemudian masuk menjadi polisi. Jika saja Jepang memenangkan perang pasi-
.fik, Soeharto mungkin meniti karir sebagai aparat keamanan kolonial Jepang. Tahun 1943, kemunduran Jepang dalam perang menyebabkan untuk membangun kekuatan tambahan pribumi yang dinamakan PETA (Pembela Tanah Air). PETA ini terdiri dari
66
batalyon yang ditempatkan berdasar
daerahnya tanpa staf komando pusat dan komandan batalyon sebagai pemimpin
,sar pemikiran bahwa turun-
tertinggi. Akhirnya Soharto bergabung sampai menjadi komandan kompi (sekitar seratus orang). Pasukan ini akhirnya dibubarkan Jepang tahun 1945. Jika saja Belanda sudah dalam posisi untuk kembali mengontrol seperti hal-
nya Soeharto akan membuka
jalan bagi terealisasinya tuntutan{untutan politik tersebut. Masih menurut Dr. Yusril
Ihza Mahendra,
pemerintah
orde baru yang merupakan gabungan dari kaum militer,
nya Inggris di Malaya atau Amerika di Philipina, sangat mungkin Soeharto akan bergabung kembali dalam KML atau-
birokat sipil dan
kaum
teknokrat terkesan berat hati
untuk memenuhi
tuntutan-
tuntutan tersebut. Dan penolakan tersebut dikemukakan dengan alasan-alasan yang terkesan berusaha untuk tetrap mempertahankan status quo. Bahkan terasa adanya keingi-
pun posisi kolonial. Sampai hal ini tidak ada bukti aktivitas nasionalis hingga tiba saat kemerdekaan negeri tercinta ini.
Segera saja Soeharto terlarut
Di dalam lingkungan angkatan bersenjata Rebublik yang dibentuk asal-asalan,
dalam revolusi.
nan untuk mensakalkan hal yangprofan.
Berdasarkan analisis persenjataan perimbangan kekuatan politik yang sangat rninim membuatnYa yang rezim Soedibangun segera dapat meraih posisi penting memang terasa sulit harto Fo{o: Repro Prospek dan kenaikan pangkat yang sangat Pembangunan sektor agraris keinginan untuk memenuhi cepat. Tentu saja hal tersebut di1945 secara murni dan konsekuen, dengan Jalan pro tersebut. demokasi para aktivis tentrara pengalamannya dalam tunjang oleh dikangkanginya hak-hak politik rakyat menyang adalah ditempuh bisa tengah orde rezim kolonial. Dalam usia 21 tahun pangkat semakin menunjukkan kalau peran lembaga dan goptimalkan fungsi Tumbuh sersan di pundaknya, tahun 1950 dalam anti demokasi. baru semakin DPRA4PR. Hal tersebut bisa dilakukan usia 29 tahun pangkat letnan kolonel telah suburnya kelompok-kelompok pro demokdengan revisi terhadap TAP MPR dan UU. disandangnya dengan reputasi yang gemirasi menunjukkan matinya iklim demokDan inilah pekerjaan besar bagi rezim lang. Lapangan kegiatan utamanya adalah rasi di negeri ini. Demokrasi yang digempasca Soeharto. Sementara itu rnenurut ikut dalam penumpasan pemberontakan bor-gemborkan hanya sebatas retorika mantan Menteri Transmigrasi dan PPH, daerah dan pemberontakan Islam dan mesaja. Siswono Yudohusodo, seperti yang dikutip pembebasan Irian Barat mimpin operasi Kelompok-kelompok pro-demokasi (18/05, 1998) mengatakan bahwa Solopos yang secara militer gagal. Mungkin karena tersebut bergerak untuk menuntut perubaini komposisi MPR dan DPR yang saat ia adalah sedikit dari pejabat senior yang han. Menurut Dr. Yusril Ihza Mahendra perlu dirasionalisasikan agar memiliki ada tidak pernah mendapatkan pendidikan dan perubayang adalah perubahan dimaksud ditunjuk oleh han yang menyangkut resffukturisasi hub- kemampuan dan mampu memperjuangkan Amerika, latihan aspirasi rakyat. Tidak terkooptasi oleh Soekarno sebagai komandan pasukan ungan antara lembaga tinggi dan tertinggi eksekutif atau bahkan terkooptasi oleh one tempur elit angkatan darat, KOSTRAD. negara, untuk mengurangi kecenderungan Dari kantor inilah peranan Soeharto dalam kekuasaan ekekutif dalam praktek man show-nya Soeharto. Lebih lanjut Sis-
tidak terlatih, dan
ia
di
G 30 S diawali. Kemudian sefacto ia memegang kekuasaan de cara
penyelenggaraan negara. Mereka juga menuntut revisi aturan kepartaian, untuk
negara/presidentiil setelah adanya alih
memungkinkan dibentuknya partai-partai baru (banyaknya tuntutan untuk segera dicabutnya paket Lima Udang-Undang Politik). Sistem massa mengambang juga
peristiwa
kekuasaan
i
coup de force tanggal 1 I
Maret 1966, dan secara resmi menggantikan Soekarno sebagai Presiden pada tahun 1968.
dituntut untuk segera di akhiri. Sistem inilah yang telah membatasi dan membunuh hak-hak politik rakyat, pemerintah bergerak dalam kecenderungan untuk
Dimulainya kekuasaan Soeharto, mulailah era kepemimpinan yang dikenal dengan era pemerintahan ore Baru. Sejak berkuasanya rezim orde baru inilah lem- mengabaikan suara rakyat. Adanya tuntubaga-lembaga demokatis sepefti hn-tuntutan tersebut sebenarnya juga ada DPR/MPR, pemilu dan partai-partai poli- respon dari negara, hanya .dalam hal ini tik tidak bisa diharapkan menjadi kekuatan posisi negara dalam rnenghadapinya pengontrol kekuasaan pemerintah. Yang cenderung defensif tidak proaktif. Padahal terjadi adalah sistem politik yang di- arus perubahan tidak akan dapat dijalankan rezim berhasil mengonffol dan bendung selamanya. Dan terbukti meledak megkooptasi semua fungsi strategis lem- dengan aksi mahasiswa dalam skala nabaga demokrasi. Rezim orde baru yang sional yang dimulai sejak bulan Februari awal bedirinya beftujuan untuk mewu- 1998 dengan tuntutan utama turunnya Soejudkan pengamalan Pancasila dan UUD harto dari kursi kepresidenan, dengan da-
KnNrrNcaN. Eorsr 06/1998/
f-
II
wono mengatakan bahwa sampai
saat
kejatuhan Soeharto anggota MPR dan DPR terkesan hanya setagai kepanjangan tangan pemerintah dan organisasi induknya. Untuk mernbuka jalan bagi terlaksananya demokrasi politik diperlukan empat agenda politik yang harus segera dise-
lesaikan, yaitu penyempurnaan GBHN, pemilihan presiden dan wapres pasca Soeharto, dan juga periodesasi masa jabatan presiden.
Berbicara masalah pembangunan ekonomi di masa Soeharto, memang hta akan dihadapkan pada keajaiban yang menakjubkan. Rezim Soeharto mampu membawa bangsa ini menuju ke kehidupan yang semakin baik. Tingkat pendapatan penduduk yang relatif iukup, serta jumlah penduduk miskin yang semakin berkurang. Akan tetapi temyata kenyataan yang mempesonakan mata tersebut menyimpan bom
gan
menambah hutang luar
negeri. Di lain pihak ekspor non migas juga semakin meningkat, akan tetapi hal tersebutjuga tidak sesuai dengan impor yang jauh lebih tinggi lagi. Kwik Kian Gie
secara tepat
menggambarkan
kondisi ini dengan:" Harga yang
harus kita bayar dari
semua
keberhasilan pembangunan orde baru, adalah habisnya cadangan
minyak, gundulnya hutan
dan
membengkaknya hutang luar negeri dengan segala akibatnya."
Dari hal-hal tersebut di atas rnau tidak mau kita harus Pembangunan sektor idustri,
menerima bahwa keadaan negeri tercinta in masih berada dalam tahap dan kondisi sebagai negara miskin.
Foto:Repro Prospek
waktu ketimpangan-ketimpangan
yang
bisa meledak sewaktu-waktu. Dan. memang bom waktu itulah yang akhirnya meledak dan memaksa Soeharto harus turun dari kursi kepresidenan. Indonesia yang masih termasuk dalam kategori dunia ketiga, juga masuk sebagai
negala penghutang terbesar di dunia setelah Meksiko, Brasil dan Argentina.
Dimana C adalah pengeluaran konsumsi swastra,
I
Kondisi perekonomian Indonesia oleh Suryadi A. Rajab (Pijar No.6 Th
sebagai pengeluaran investasi
G pengeluaran pemerintah (konsumsi+investasi), X adalah ekspor barang danjasa, serta M adalah impor barang dan swastra,
VIII|1996) digambarkan dalam lima sudut pandang. Pertarne, dengan berkah negeri yang kaya raya akan sumber daya alam sebagai salah satu sumber ekonomi terpenting, dalam pengelolaannya rezim orde baru mengembangkan sistem pengelolaan yang timpang. Pembangunan ekonomi selalu dikedepankan, selalu dipentingkan. tersebut kemudian menyaratkan
jasa. Pertumbuhan ekonomi yang selama ini dibanggakan sebenarnya tidak bertumpu pada sektor riil namun hanya den-
Hutang luar negeri Indonesia pada masa orde baru telah mengambil alih kedudukan yang sebelumnya diduduki India. Sampai tahun 1994 komitmen hutang luar negeri Indonesia telah mencapai US$ 100 milyard. Dan sampai tahun 1998 berdasarkan perkiraan Econit Advisory Group, dalam Economic Outlook 1998 hutang luar negeri Indonesia sudah mancapai 144 milyar dollar AS. Artinya, komposisi hutang luar hegeri Indonesia terhadap PDB (Pendapatan Domestik Brutto) mencapar 72Vo, Karena PDB yang biasanya dijadikan pa-
tokan pertumbuhan ekonomi
Hal
pentingnya stabilitas. Namun demikian keberhasilan di sektor ini menimbulkan ketimpangan-ketimpangan. Salah satu contohnya adalah semakin lebamya jurang pemisah antara golongan kaya (yang minoritas dan hanya satu golongan saja) dengan golongan miskin yang sebagian besar
memang rakyat kecil. Slogan demokasi ekonomi selalu dipajang-pqiang, narnun
nasional
hanya sebesar 200 milyar dollar AS. Sebuah beban besar yang tak terbayangkan untuk menanggung dan harus membayarnya. Inilah kebanggaan semu, Indonesia malah terpuruk pada hutang luar negeri yang jumlahnya luar biasa besar'. Keajaiban ekonomi sebagai kata-kata yang digunakan selama rezim Soeharto berkuasa, muncul karena selama ini kebanyakan orang terpaku dengan data statistik yang menunjukkan pefiumbuhan ekonomi Indonesia yang rata-rata 6,9Vo per tahun dari PDB.Padahal cara hitung seperti itu hanyalah bohong-bohongan saja, uang yang dihitung adalah milik orang lain yang dianggap milik sendiri atau menghitung modal asing sebagai kekayaan nasional. Cara hitung yang dipakai untuk menghitung PDB adalah, PDB=C+I+G+(X-M),
I 1 ft,p tap$itu.n4signari-=, ifi : Pfakt"i{ .e5.utqffffi x, i; r's4ryp.:{qtd$$ i'
r.
.lii
Y4n9.
.9
F
,1
1
,I i ';ri. kepatuhan dan keta?tan. ; yang luar biasa kepada i
,J.,';
,,
,'
,;'r
iOid$"!AIU;,tiqA$adalildiwujudkannya dwi :olosisi, 'lfungsi ABRI, tidak ada ke: bebasan pers, dan ditebas-
1u.o;"1,ruffiffi,,,1iii
dalam kenyataannya sistem ekonomi yang dikembangkan hanya semakin menguntungkan satu golongan tersebut dan golongan yang miskin (yang mayoritas) juga tidak ada perubahan. Distribusi kekayaan hanya terpusat pada satu golongan, satu pihalg
dan tentu saja termasuk golongan
harapan. Pendapatan banyak orang terlalu ren'dah sehingga nilai ulkar nor"Lu 1e61adap barang-barang juga rendah. Kerrga, perkembangan ekonomi juga menyebabkan timbulnya sistem ekonomi yang timpang, yaitu berkembangnya sistem monopoli. Sistem ekonomi yang dalam UUD 1945 didasaftan atas asas kekeluargaan temyafa memang demihan dalam prakteknya" Dalam arti, sistem ekonomi hanya mementingkan kepentingan satu "ke-
lurga", atau sa0.r golongan minorius..
KnNrrNcaN. Eorsr 06/1998/
I2
pejabat
tinggi negara. Kedua, pngnseern dan pemusdan ekonomi pada satu golongan mmyebabkan sistem pemberian upah buruh juga tidak sesuai &ngan
Keempat, praktek ekonomi terus berjalan dalam praktek yang di dalamnya sangat besar keterlibatan apalatus negara. Golongan atau keluarga atau bahkan pribadi yang memiliki hubungan dekat dengan aparatus negara atau pejabat tinggi dapat dengan mudah men-
guisai
r"', t''"'; tit,,';
t'-,,:. 1,""', . 'i"-'l ' ':':i'l: ' yang,hk bisa kenyataan Adalah suatu
Kelinw, pemusatan kekayaan
dan
kekayaan yang memusatkan pada seke-
lornpok orang, satu golongan,
gd"ftt.
,
i
;mnmoAumyamellrrtxq$jumutr',,'.',,
, . . lempat pendidikan ber-tambah dan adalah saat negeritercina irii meriaih
,.
bisa bcrsifat mandiri
;
;,,
1a
'
syarakat dapat mengharapkan pertolon-
gan dan pengayoman dari negara. Menurut Gus Dur (KH abdurahman
se
,, huainresid$fedua,mendary
:,rj
Wahid, Ketua PB-NU) seperti dikutip Paradigma, 09/l
silan tetsebut adalah hal yang sangat ;',
ber 1996 hukum
ra$at dalam seliap proses pembangu-
,i..=aai-,&
-
I
,
:.4
::::
kewajiban antara warga masyarakat ,
:::. .!r:
prinsip-prinsip
,
$r,tangglinglrybkanv.altdF-. tidak diikuti dengan tumbuh dan
;F.er|c,flPalgfyayirus;vrqs be$4hay$. bagi
, ,r,
'',
iehidupanbangsainiOiwittu,
iustql
diiKitib.leh befiembanghi-,,,
t1
1
i
llys ng memalilâ&#x201A;Źn bagldj'r :, I # namilo dair kehidupan bangsa ini, malo va'
beban beratlah yang akan ditanggung
,;,
ole!96n1'ry|
gryuati$l
ihit,l
kesepakatan-
baik antara kedaulatan hukum
arrluri.v--a.l l ef4eiihterse.ri; but
atau
kesepakatan mulia yang telah dicapai para warga negara dengan segala konsekuensi kelembagaannya. Pefianyaan yang timbul kemudian adalah sudah adakah hubungan yang
emru:'b-*uasd,
tasnya; &afanfeUertrasilan tersebut '
menyesuaikan
maupun hak dan kewajiban antara negara dan masyarakat. Kedua, hukum mempunyai fungsi moral. Hukum mempunyai peran dalam menegakkan
asjl1n,ltu'fry|1.t'ilise i',,ii yang hfiasildi'
,'ffql ,uat 'hl
,:l
,
dua
antaratak dan kewajiban, baik hak dan
" lb0leliidiluffiq.&hmselia6nkebefip,,, silan y.apg telah diperoleh, yaitu korelsi
mempunyai
mempunyai peranan
saurysl&*ti?,
r:, I., .; r.r:-1 1 :ari rl r
yang Juli-Septem-
menjadi komplementer. Fungsi hukum yang dimaksud adalah, pertana, hukum terkait dengan kekuasaan. Jadi hukum
ilaranaiii;*.euaniftk,ruara"dan i,:,
r;ii
I
fungsi yang saling kontradiktif namun bila dapat diperankan secara baik akan
l
Kebeftasilan terebut merupakan 'waiar, ll : rl
,,';
kelangsungan rezim, selalu diutamakan pada keselamatan apalatus negara (rczim) yang ada di baliknya.
Udin tersebut. Hal tersebut menunjukkan adanya penyirnpangan dari pemnan lembaga hukum. Peran lembaga hukum sebagai penyeimbang antala negara dan ma-
lnc dil i
tas disaatsaat tersebut. Soeharto
tuk
adalah kasus kematian wartrawan Bernas Udin yang sampai kinijuga belum selesai. Teori yang berkembang di masyarakat, itu semua tak lepas dari keterlibatan pejabat atau mungkin satu golongan yang berkepentingan terhadap hilangnya
',
"
berhubungan atau bernuansa politik selalu diselesaikan dalam kerangka un-
Contoh paling nyata adalah Kasus Marsinah yang sampai sekarang tidak ada penyelesaian yang h?nsparan, kmnudian kasus korupsi Edy Tansii yang tak lepas dari nuansa keterlibatan apamtus negara di dalamnya. Dan yang paling akhir
brtrasit
, berswasembada pangan. Memang pan-
sepenuhnya.
Kekuasaan eksekutif masih sangat besar pengaruhnya pada kemandirian lembaga hukum. Sehingga kasus-kasus yang
dalam kenyataannya rezim telah berhamen sil syarakat dalam pola hubungan tertentu. Yaitu agar bagaimana sebuah negar-a dapat berf.rngsi benar-benar sebagai abdi bagi masyalakat atau warganya. Dan tentu saja agar bagaimana ma-
penghaqaan FAO diera 8$an,
.yâ&#x201A;Źiitulk*9$,1.sj!ri
'
peluang bagi polisi untuk bertindak
Disamping itu, kerja dari lenbagalembaga yang bertugas menegakkan hukum di negeri ini pun masih belum
"
lebar, Prestasi yang belum terlupalqn
gandung unsur'-unsur represif. Sebagi contoh adalah produk Undang-Undang Kepolisian yang disitu masih memberi
gan Hidup,
Satu sisi lagi peninggalan rezim Soeharto yang masih akan menjadi pekerjaan besar bagi rezim pasca Soeharto adalah bidang hukum. Memang
-".": berkembang pesat ialanjalan semakin
kum yang dihasilkanpun masih men-
juga dengan Undang-undang Lingkun-
sisi, diwujudkannya dwi tungsi ABRI, tidak ada kebebasan pers, dan ditebasnya protes-protes politik.
Tinglot ielnalanw
penduduk tniskin berkulapg, tempaF
,
ciptakan produkproduk hukum baru,
melanggar hak asasi manusia, unsur represif yang diterapkan bagi obyek hukum masih begitu besar. Demikian
menerapkan kepatuhan dan ketaatan yang luar biasa kepada rezim orde baru, tidak ada opo-
maju, jauh hbih maiu dibanding saal
atau
baik berupa UU maupun Peraturan Pemerintah. Akan tetapi ternyata produk hukum yang dihasilkanpun masih tetap membawa predikat bagi stabilitas nasional, sehingga sifat-sifat produk hu-
praktek politik yang
I
beil<uasa,
nasional. pada
Praktek tersebut mendasarkan
liklndonesia di masa orde baru li$iih
Inilah sistem ekonomi yang dikatakan
penguasaan sektor' ekonomi dan
orang dibangun dan dipertahankan den-
gan menerapkan stabilitas
disanglol hhwasqnnya negara Reputs
sektor-sektor perekonomian.
sistem koncoisme atau kroniisnte. Dan pola seperti inilah yang mehyebabkan tumbuh suburnya korupsi dan kolusi.
bahkan satu keluarga atau segelintir
i":
:
perimbangan kekuasaan
dengan
di negeri
ini? inipun diperlukan jawaban atas pertanyaan
Untuk menjawab perlanyaan
sudah adakah kekuatan-kekuatan di masyarakat yang dapat mengimbangi kekuatan birokrasi di satu pihak dan kekuatan militel di pihak lain di negeri ini? Jelas, selama rezim Soeharto berkuasa perimbangan kekuasaan tersebut ,belum ada. Dan tentu saja akibatnya belum ada perimbangan antara kekuasaan dan hukum di dalamnya. Ttmrorinr^sutarH
KBrurrNca.n. Eusr 06/1998/
I3
DItrI
FHNE$jN
AERI,
Ww*dWW* Nazution melihatbahwa banyak terltara generasi baru yangmengartikan dwi fungsi sebagai kekuatan (sistem perseniataan) telcrologi dan perseniataan sosial politik yang telah diberlalarkan rezim Soeharto selama kekuasaannya. Dan selama ifu indikasi adanya penyelewengan iabatari atau hal lain yang negatif dalam praktek dwi frrngsi, misal tidak terkontrolnya perilaku tentara baik di bidang penafsiran ideologi, pers, politik mauptrn ekonomi memang tidak bisa disanggah begitu saja kalau tidak boleh dikatakan "ada benarrlya". emicu lahimya dwi fungsi ABRI dapat diambil atau diletakkan pada
tanggung jawab
pidato Jalan Tengah oleh A.H.
Indonesia. Sejauh
Nzuution yang dikenal sebagai The Arnry's Middle Way tahun 1958. Hal tesebut berawal kondisi politik yang memang
ini, selama praktek pemerintahan orde
dari
mengkhawatirkan. Kejatuhan kabinet Ali menyebabkan Presiden Soekamo memberlakukan keadaan darurat perang. Otomatis kekuasaan lertinggt terhadap angkatan perang atau panglima perang langsung berada di tangan presiden. Sebagai antisipasinya Presi-
den Soekamo memerintahkan kepada Kabi net Juanda untuk membentuk Dewan Nasional, yang semua itu tidak terlepas dari strategi Soekamo untuk mengimbhngi partai-
perjuangan bangsa
baru, dwi fungsi ABRI yang dalam perj al anannya
sejak
dicetuskan
oleh Nasution telah mandapat. legitimasi
kan dalam
melalui
tapan
GBHN penepem-
bangunan bidang
parrai politik yang ada.
HANKAIvINAS
Dalam situasi tersebut Nasution mendesak agar TM masuk dalam Dewan Nasional. Irwat pidato Jalan Tengahnya Nasution menginginkan agar TNI diberi kesempatan untuk menggunakan kemampuan non militemya" trbih jauh lagi tentaia hendaknya juga ikut terlibat dalam politik negara, eko-
terus menimbulk4n perbedaan pendapat antara yang pro dan
nomi dan hubungan internasional.
suaradari pihak intem ABRI untuk
Setelah militer sedemikian jauh terlibat dalam dunia politik maka para pimpinan ABRI kemudian menyusun doktrin yang dikenal dengan Ti Ubaya Cakti Doktrin ini memperkenalkan furigsi ganda militer yaitu sebagai kekuatan perlahanan keamanan dan
juga sebagai kekuatan sosial politik. Doktrin ini kemudian dikenal sebagai Dwi Fungsi ABRI. ABRI menyatakan diri sebagai kekuatan sosial politik yang diperkuat dengan TAP MPRS No. )O(V/tr4PRS/1966. Ketetapan MPRS ini melegitimasi ABRI sebagai sistem kekuatan senjata sosial
politik
dan kekuatan sistem senjata teknologi.
Menurut Syarwan Harnid (Republika, 17 Mei /995;, konsep dwi tungsi ABRI dipahami sebagai jiwa tekad dan semangat
konla. Hal
ini
dapatdilihat dari semakin selingnya
,
selalu mencoba memasyarakatkan
dwi tungsi ABRI
I
temebut. Dan di
lain
pihak
semakin
juga
ABRI yang tangguh, kekuatan utama pertahanan dan keamanan negara.
Foto: Repro Jawa Pos
banyak
Masih memnut Syarwan Hamid mereka
suara-suara yang
yang menghendaki dihilingkannya dwi
menginginkan dicabutnya dwi fungsi ABRI tersebut. Mereka yang menghendaki di-
fungsi ABRI tergolong dalam empat kelompok. Penama adalah mereka yang menganut sistem demokasi liberal. Kelompok ini melihat kiprah angkatan benenjata dalam dunia politrk merupakan intervensi militer yang mengarah pada militensme. Ke&n, mereka yang dapat menerima dwi fungsi
dari kelompok kritis pro demokrasi
cabutnya
dwi fungsi ABRI
menganggap
bahwa tidak seharusnya ABRI berkiprah di
luar jalur hankam. Mereka menganggap bahwa porsi yang dikerjakan oleh ABRI tersebut merupakan bagiannya orang sipil, ABRI di dalamnya hanyalah
ABRI. namun menganggap bahwa ban-
pengaMian ABRI yang bersama kekuatan-
terbatas pada masa-masa darurat saat dice-
kekuatan sosial lainnya" memikul tugas dan
tuskannya bleh Nasution.
yaknya karyawan ABRI menghambat karir dan perkembangan karyawan sipil. Ketiga
'
dan keberadaan
KeurrNcnn. Enrsr 06/1998i
l4
nrh potensi yang ada untuk menangkalnya" Kunci utamanya adalah benatunya seluruh elenren hankam dan elemen non hankarn
adalah mereka yang kurang memperoleh infbnnasi secara lengkap tentang dwi fungsi ABRI. Dan keemryt adalah mereka yang tidak nremahami sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Terlepes dari hal Ersebut dalam -,: kenyataannya suuu?-suara yang menghendaki dicabutnya dwi tungsi'AB"*I , '"f*t*ttitatan;mn1{anm f tli,lmr tidak dapat dimruukkan te dalam aio -*'.,1 ' golongan tersebul Mereka boleh ',*,'; "i l:i.'$!l'slkar'$emhkin[x sejarah atau arau latar belakang dl-'1,fil"toYrnollesruelu|ruleri+'ll1Tflt',F mematlami seJarah memahamr berlakukannva dwi tungsi l.nia saatABRI
t
adalah militer yang memiliki kemampuan untuk berkprah dalam bidang hankam mau-
'.1-- , .-o'
----:.J'
;;"6!
Dalam konsep inilah militer yang profesional
pun nonhankam sekaligus.
Dwi fungsi ABRI sebagai konsepsi politik dihlanekan dalam UU NO. 2011982 ten-
ti6*l6ir" j:
"*pui dikatakan di-
fy_:f9:: i;:,,
tang pokok-pokok perahanan dan keamanan negara Republik Indonesia pasal 28 ayat (1) dan (2), yangberbunyi:
"" "{j haruslt$.4!# c i, ': '
Yangmerekasoroti adalatrnranggerakdari dwi tungsi tersebut
yong;ffi-ok*,
1
fuqE/.ep+ttttindakannya .'',." membuat semua sektor kehidupan Uft goti- ' maqih dapit aaktat an'befdiri di tik maupun ekonomi yang selalu saia dapat , .i . SemUl ' , ' aIaXI(ah ' r atas ''. SOIOngan dijumpai adanya figur dari kalangan rniliter.
men- hanla Uercifat mempertahankan " dari i ,," , { i ..- ---t., -r-.' i. adar sebaF+"lat sipil feluasganlan$ belum siap unhrk memimipin negara Repub- . .+ rlgg*Uipi ttqult"fatau sekedar. : ini. Hal tersebut dapat dimak- ' Bahkan isyu yang belum lama sempat
.
jadi polemik yang ramai adalah klaim pihak ABRI yarg mengatakan bahwa
,.
,.
lik Indonesia lumi karena selama kekuasaan rezim
ffi
*^i-^-+-Li]jLo-,
1,o1.-1"o1.
ii',.*m'*av"ni:ai ffiil;;'Tffi;;;;'ffi j ' memang orde
;ri'v,li'.t11p;1,n-|l|411g'Sdrt+q!i{j.ff:
'
selalu dipegang pihak militer. Dan
-
;
" :,t1i,i.:
Y
ir,:i
'ril*iela'aniirimengaki!+$an''.
r.onJii"iilffi'H:
datam kenyaraannyu ABRI sangat nemungkinkan bagi pendidi- l:',,$Sru dalarn pef:tnannya ditbeltrUd
q: d- ltulangan sipil kurang begilu berhasil menghakan calon pemimpin, dan sisi
seHhrkehidunan b,angsa ini
rersebut akan menimbulkan
hal
pertanyaan rakyat pebagai akibahrya meniadl
defkil,bt:fu$l . mampat Bahkan 'ada inOitaqi bisa dilepaskan dari siitem kekr,rasaan orde baru manipUlaSi,teqhadap sistep repre yang memang nrempunyaibasis militer, dan .rnt^ri sehingga,ralcyattidak u
,
:
' .'i r,--.-----.-.. Y
tentu saja tidak bisa meninggalkan sistem militer itu sendiri dalam . Dalam sistem pemerinr:ahan,y*F yak dianut dikenal dua sistem dalam . nya dengan peranan militer di dalamnya atau
'
: ::: ':::ri:'i:' j..iUnya wakil yang benaq-b.enar';i :
-
perjalanannya 9*-',*"mp.,menyalurkanaspi kaiunu' ,
ptotbsionalisme mlliter. Pertama
:
",..i fl
ldanlsgar&hati
dalah I","1],r ,,.
"irli
.
nuriliid ;..ir "-
'1,:1 ^i:',.;,j:;11'
konsep profesionalisme baru
ken:ampilan dan kepemimpinan sefia ang yang berkembang ahun 196Gan' Konsep ini gung jawab di bidang pertahanan negam ter- banyak dianut oleh negam-negara belkemhadap ancaman dari luar. Oleh karena itu bang non komunis. Konsep ini didasarkan militer harus mempunyai kemampuan tempur pada usaha pertahanan terhadap ancarrul yang handal dan tangguh, serta militer tidak yang tidak hanya berbentuk serangan militer boleh disibukkan dehgan urusan nonhankam namunjuga berbentuk serangan dalam bentuk kemiskinan, kebodohan, ser.ta kesenjangan karena akan melemahkan konsentrasi kesiapandalambidarghankam.Urusanterse- dalam bidang sosial, ekonomi, dan politik Untuk itulah diperlukan pendayagunaan selubut adatah bagian dan jaah golongan
dan
sipil.
KeNrrrNcA.N. EnrsI 06/1998/
rakyat Indonesia"
2.Dalam melaksanakan fungsi sebagaimana di aas, angkatan
dimaksud dalam ayat (1)
bersenjata diarahkan agar secam aktif mampu meningkatkan dan memperkokdr ketahanan nasional dengan ikut serta dalam pengambilan
keputuan mengenai masalah kenegaraan dan penrerinahan, nrengembangkan demokasi pancasila dan kehidupan konstitusional berda-
UUD
1945 dalam segala.usaha dan
Hamid, Republika I 7I I 5, I 998). Ada hal yang tidak bisa dilupakan begitu s4la berkaitrn dengan semakin marakrya isyu
demokatisasi. Diambah dengan semakin nyaringnya tunuan untuk nrencabut dwi
funpi ABRI.
Menuang dalam kenyataannya isyu demokratisasi tidak bisa dipisahkan dari sejauh mana keterlibauur mrliter di dalam kehidupan sosial politik tak terkecuali bagi ABRI dalam kahidupan sosial politik bangsa ini. Menyikapi maraknya tuntutan dan gugatan terhadap dwi fungsi
dalamnya rniliter plofesional diartikan seta-
gai mititer yang memiliki kemampuan, 'rcrarn AAan
gan bangsa dalam mengisi kemerdekaan sprta
meningkatkan kesejahteraan bagr seluuh
kegiatan pembangunan nasional (Syarwan
.
mengapa keadaan van Dan jawaban yang bisa diperoleh tidak
Angkatan bersenjata sebagai kekuatan sosial
sarkan
dian- i l;,;pengakibatkan sitatnVfl$'ffil: analisis tentang , bdden'rs a-ea". Arpifesi' ' '
sitkan caloncalon pemimpin yang bisa
dalkan. Begitulah sebagian keadaan tersebut. Walaupun kesemua
.
politik bertindak selaku dinamisator dan sabilisator yang bersama-sama kekrat"rn sosial lainnya memikul tugas dan tanggung jawab mengamankan dan menyukseskan perjuan-
I5
ABRI
tersebut, tahun
1995 hesiden Soeharto (saat ltu) nrengharap kan agar lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia menyelenggarakan seminar tentang hal
tersebut.
Dan
akhirnya
tlPI
berhasil
menyelenggarakan seminar dengan tema "
Peran Sosial Politik ABRI, Masalah dan Prospeknya" yang temyata membangkitkan kembali opini pro dan konua Seminrir tersebut menghasilkan rekomendasi agar pemn sosial politik ABRI hanya dibatasi sampai di WR *ju, yaitu sampai nhun 2007. Mayor Jenderal @um) ZA. Maulani, seorang penga-
memang bisa menjadi
semacam legitimasi dan pengesahan bagi
'ABRI unalk
tetap
mempeftahankan peran
dwi fungsinya. Lebih
lanjut
sesungguhnya
peran sosial politik
ABzu bukanlah
ke-
hendak dari ABRI sendiri. Tetapi lebih didorong oleh semangat patriotisme ABRI untuk menanggulanghi keadaan chaos di
negeri ini, awal mula dimulainya sematamata dalam posisi
ABRI
sebagai
pemadam kebakaran.
Situasi
keterlibatan
ABRI dalam
sosial
politik ini berkembang terus
dan
. sampa
berlaajut
sepanjang
kekuasaan'rezim orde baru. ABRI masuk ke
dalam
keanggotaan
DPR tanpa melalu peFoto: Dok. LPM Kentingan mat militer dan mantan Pangdam Tanljung-
' pura, tidak menolak akan gagsan pembatasan peran sosial politik ABRI tersebut. Menurutnya untuk mengurangi peran sosial
politik ABRI tersebut dibutuhkan kondisi yang mendukung yang menurutnya sampai saat ini belum terpenuhi. Kondisi yang dimaksud antara lain setiap anggota masyarakat telah berperan secara fungsional, kelas
menengah harus kuat, semangat politik aliran harus benar-benar hilang dan ABRI sendiri harus rela dan bersedia mengurangi peran sosial politiknya. Kondisi sekarang memang belum bisa dikatakan memenuhi syarat-syarat tersebut. Perilaku politik masyarakat cenderung mmih kekanak-kanakan. Bahkan di anlala para ativis kaum pro demokrasi sendiri masih sering tidak mau saling menyapa bila berada dalam posisi yang berbeda pendapat.
Dari berbagai pendapat dan fenomena yang berkembang di masyarakat memang menunjukkan bahwa semangat berdemokrasi bagi bangsa ini masih rendah. Hal ini
antara
lain ditunjukkan oleh
berbagai
kerusuhan yang tmbul baru-baru ini. Main keras, main kuasa, rekayasa kekanak-kana-
kan masih menghantui kehidupan bangsa ini. Kondisi semacarrl ini mau tidak mau
milihan umum
atau
dengan sistem diangkat. Lebih jauh lagi ABRI juga memasuki kawasan kabinet, serta organisasi kemasyarakatan dan organisasi politik. Keterlibatan ABRI di dalamnya juga tidak bisa dipisahkan dari organisasi pemegang legitimasi orde baru yairu Colkar. Pernyataan
hanya karena situasi dan.kondisi negeri ini saat itu yang tidak stabil. Nasution melihat bahwa banyak tentara generasi baru yang mengartikan dwi fungsi sebagai kekuatan (sistem persenjataan) teknologi dan persenjataan sosial politik yang telah diberlakukan rezim Soeharto selama kekuasaannya. Dan selama ihr indikasi adanya penyelewengan jabatan atau hal lain yang negatif dalam praktek dwi fungsi, misal tidak terkontrolnya perilaku tentara baik di bidang penafsiran ideologi, pers, politik maupun ekonomi memang tidak bisa disanggah begitu
saja kalau tidak boleh dikatakan
"ada
benarnya".
Untuk lebih memantapkan peran
dwi fungsi ABRI, rezim
Soeharto
mengembangkan pemahaman akan peran sosial politik ABRI melalui pendidikan di SESKOAD. Pemahaman
baru tersebut semakin
menguatkan
doktrin kekaryaan bagi ABRL Keterlibatan ABRJ dalam politik yang tidak bisa dipisahkan dari Golkar semakin menimbulkan dilema saat ABRI harus bersikap kuersif. Apakah tindakannya masih dapat dakatakan berdiri di atas semua golongan ataukah hanya bersifat mempertahankan kekuasaan yang ada,
sebagai alat penjaga status quo atau sekedar mempertahankan hak-hak istimewa yang dimilikinya. Ketidakjela-
san ini mengakibatkan ABRI dalam peranannya di sernua sektor kehidupan bangsa ini mengakibatkan sifatnya yang cenderung arogan. Aspirasi rakyat, se-
bagai akibatnya menjadi
mampat.
sebagai
Bahkan ada indikasi manipulasi ter-
KASAD) dalam suatu acuayang diselenggarakan Golkar yang mengatakan bahwa
hadap sistem representasi. sehingga rakyat tidak punya wakil yang benar-
setiap anggota ABRI adalah kader Golakar
benar mampu menyahirkan aspirasi dan suara hati nuraninya. Dan hal yang tidak aneh bila akhirnya ABRI muncul
Jenderal
TNI R. Hafiono (saat itu
sempat kembali memunculkan polemik dan
perdebatan tentang peran sosial politik Keberadaan ABRI dengan dwi fungsinya bila dilihat dari motivasi awal berpijaknya mengesankan bahwa ABRI berdiri dan mengayomi semua golongan,
ABRI.
namun dengan keluarnya pernyataan tersebut kemudian menimbulakn pertanyaan apa sebenamya yang tengah terjadi di dalam tnbuh ABRI yang tentu saja tidak bisa dipisahkan dari sistem kekuasaan yang berkuasa di negeri ini. Indikasi "keterlibatan yang terlalu jauh" dari ABRI dalam kehidupan sosial politik melalui dwi fungsinya mendapat tanggapan dari AH. Nasution. Nasution mencoba klarifikasi hal tersebut. Sebagai awal berpijak analisis dikatakannya bahwa dwi fungsi sebenarnya hanya bersifat sementara.Yakni
KBrurrNclw. Eorsr 06/1998/ I
6
sebagai satu-satunya kekuatan politik yang riil dalarn percaturan politik bangasa ini. ABRI masih yang paling kuat.
Bahkan Samuel Huntington mengatakan bahwa di masyarakat saat ini telah
terhadi pergeseran hubungan sipilmiliter dari bentuk objective civillian control menjadi subjectives civilian control. Artinya ABRI tidak lagi men-
jadi alat negara, melainkan telah
ber-
fungsi sebagai pemain. Sehingga tuntutan dan perbedaan persepsi terhadap dwi fungsi ABRI tidak bisa didiamkan begitu saja.
E Ichwan, dari berbagai sumber
ffitreffifitrftlr* I TT8* .Aktep Petrf;tik Rtxnftxhnye Reufim
*rde Haru
Banyak ahli atau pengamat yang mengatakan bahwa gerakan mahasiswa memang telah terkooptasi oleh pemerintah sehingga mereka enggan berbagi dengan.masyarakat luas. Anggapan ini ternyata keliru. Pada akhir Februari gerakan semakin marak, mereka bergerak di dalam kampus menggelar mimbar bebas yang melibatkan seluruh unsur civitas akademik. Dalam tuntutannya mahasiswa mnyerukan agar segera diadakan reformasi secara menyeluruh baik reformasi di bidang ekonomi, politik maupun hukum ahasiswa
di
dalam dinamika
perjalanan sejaah Indonesia terbukti mempunyai peranan yang sangat besar. Aksi-aksi mahasiswa di semua negara temasuk di Indonesia selalu tidak terlepas dari masalah-masalah nasional yang sedang berkembang hangat di negaranya. Aksi protes mahasiswa tidak hanya marak di Indonesia dengan beberapa periode aksi yang boleh dikatakan aksi yang berpengaruh langsung terhadap kehidupan sosial politik negara, narlun juga terjadi di beberapa negara maju dan berkembang lainnya. Mahasiswa di Rusia membuktikan dirinya sebagai sumber oposisi yang konstan selama tahun{ahun terakhir pemerintahan Tsar; di 'Budapest dan Warsawa mereka mempunyai andil dalam menggerakkan peristiwa tahun 1956, di Perancis mereka menonjol dalam kampanye menentang perang Aljazair dan di Amerika Serikat dalam pergerakan hak-hak sipil; di Korea mereka membantu menjatuhkan pemerintahan Synghman Ree, juga di
Muangthai dan negara-negara lainnya. Kalau
dikaitkan dengan gerakan mahasiswa di indonesia akan timbul pertanyaall, apakah aksi-aki rnahasiswa di indonesia hanya terpengruh oleh gerakan-gerakan mahasiswa di belahan dunia lain, ataukah karena memang ada masalah mendesak yang menggerakkannya?
Berkaitan dengan aksi mahasiswa dan latar belakang yang menggerakkannya memang tidak bisa disangkal bahwa memang dan bukan merupkan hal yang baru bila mahasiswa harus bangkait untuk menyelamatkan bangsanya. Dalam suatu konferensi Sosialis tuia di Bombay pada mhun 1956; to' koh nasional Sutan Sjahrir mengatakan dalam pidatonya:"para mahasiswa sebagai kelompaok pemuda harus harus banght mela-
wan ketidakadilan sosial di negeri-negeri mereka sendiri.....para mahasiswa harus
Reformasi diawali dengan pergantian elit politik. mengoreksi leadenhip formal
di
hingga kebebasan bergerak sangat luas. Ketiga aksi protes terhadap sesuatu yang dianggap merugikan masyarakat luas adalah
KBNrrNceN. Eusr 06/1998/
F I
I
suatu
negeri......" (FI. Rosihan Anwar; Perjalnnan Terakhir Pahlawan Nasbnal Sunn Sjahir). Aksi-alsi mahasiswa tentunya mempunyai latar belakang yang mencakup be$agai faktor. Menurut Umar Juoro dalarn Prisma, Februari 19Bl; aksi mahasiswa di negeri tercinta ini antara lain didorong oleh; pertama, kegelisahan yang timbul dari rasa ketidakpuasan terhadap kondisi masyarakat yang ada sebagai akibat dari kebijakanaan-kebijakanaan pemerintah membangkitkan silat menentang pada diri mhasiswa. Sifat ini merupakan salah satu dari dua sifat kaum muda yang terdapat di dalam masyarakat modem yaitu sifat menentang dan apatis. Kedua ketidakterikatan baik dalam hal birokasi profesi maupun ideologi politik, se-
I7
Foto:Dok. Kentingann
manifestasi dmi pengaMaian pada masyaraKeempag mitos terjadap angkaan '66 tentunya tidak dapat diabaikan, dan kelima, melalui berbagai aksi mahasiswa terparnpang harapan dapat menduduki posisi-posisi
kal
pada kekuasaan nantinya.
Menurut Bah.uuddin Lopa (Kompas, 20
Mei I99B) ada
beberapa alasan mengapa
mahasiswa dengan ikhlas dan terbuka meneruskan dar bergerrung dalam pe{uangannya meskipun menghadapi resiko cedera,
ditahan atau bahkan mati tertembak serta harus menghadapi tekanan-telcanan berat
lainnya. Pertama, mereka sadar bahwa mereka harus bersatu padu menghadapi penyelewengan-penyelewengan dari para penyelenggara negara yang merugikan masyarakat banyak dan tentunya termasuk mahasiswa sendiri demi menyelamatkan bangsa
Indonesia yang pada saat menghadapi ujian
berat"
ini
sedang
terutama dalam
.
,,:H**#{w:;*}i**"*t** : ::ffiffi :ffi:K:;t;r
;;l
:::i: il;w t;:;::;;trI{\;:ffi
mengahadapi laisis ekonmi saat
Gairah baru radikalisrne
ini. Kedua,
mereka umumnya termasuk golongan yang bersih. Mereka bukan pejabat atau birokat
yang mungkin terlibat dalam
konspirasi
penyelewengan pejabat atau aparatus negara.
Dengan posisinya yang bersih mereka tidak mengahadapi beban mental dalam memperjuangkan kebenaran dan keadilan. .Ketiga, umumnya mahasiswa tidak mudah direkayasa untuk dialihkan perhatiannya kepada hal-hal atau kegitan lainnya karena mereka
Bertricara masalah dinamika gerakan mahasiswa Indonesia berikut akan diberikan
sedikit gambaran tentangnya berdasar kutipan bebas dari makalah pada Asian Stwlies A s s o c iatb n of A ust ralia B ie nnial C o nfe re nc e di Perth, 13-16 Juli 1994 oleh E. Aspinali. Gerakan mahasiswa di Indonesia akhir-akhir ini semakin ffansparan dibanding dengan elit oposisi. Gerakan mahsiswa tahun 1966 telah menjadi pendukung bagi penggulingan rezim Soekamo, dan tentu saja memberikan legitimasi bagi berdirinya rezim baru (rezim orde baru). Di awal tahun 197Gan protes mahasiswa mulai beralih dari mengutuk rezim ke arah tema yang lain dengan terma berlapis. Mereka mulai beralih ke masalah regularisasi dan refbrmasi pada isyu-isyu korupsi, kebijakan pembangunan dan lemabag ekstra judi-
cial (Kopkamtib di masa gerakan
tahun 1970-an). Kejelasan yang semakin nampak
dari adanya jenderal-jenderal korup
dan
apamtus negara yang demikian juga selam rczim Soehafto berkuasa memicu lahimya gerakan mahasiswa di tahun 1974. Insiden Malari sebagai puncak dari gerakan tahun 1974 disebabkan sebagaian oleh perhitungan akan adanya unsur militer (?angkobkamtibAMapangab Jenderal Soemitro) yang akan bersedia naik ke elit politik menggusur Soeharto saat itu bila diberi kesempatan. Kesala-
han perhitungan (temyata Soemitro tidak pemah punya niat seperti itu) menyebabkan banyak aktivis mahasiswa yang ditangkap.
Munculnya gerakan mahasiswa tahun lW7-1978 ditandai oleh sikap yang semakin kelas terhadap rezim, desakan kuat kepada Soeharto agar tidak lagi mencalonkan diri menjadi Presiden. Akibatnya memunculkan tindakan pemerintah yang lebih komprehensif dan efektif yakni dengan penerapan konsep NKI(BKK (1.{ormalisasi Kehidupan
KampuV Badan Koordinasi Kampus). Pengaruh lainnya dalah menyingkirkan aktivitas gerakan mahsiswa dari mainstream gerakan
munikasi Mahasiswa Yogyakarra G'KN,I!-
tya.
populis dalamgera&an
#rl,#.dtT,.3
ffiii''. :,i
-':osisi, , ;.t 'il f!,$,1,,,f81tonv ,s,;:j: "I Fffi,rffiy1n*ndan "kdU+ya'tersingftirkan
berhenti hanva di dalam
hanya terikat pada suara hati nuraninya. Keempat, mereka tidak mengharapkan dan tidak meyakini bahwa orang-orang birokasi ataupun anggota institusi-instistusi lainnya sanggup dan bersedia melakukan perubahan.
ffillii**,k:i,.ffi
.'. ,sia1be,,le{a fi ornp"P,"j "ieth+ lryffi ,i,,..i" ',
.
$4
terobosirn bagi masalah sosial
t,i:'l;[{tffi,,1 "
,,;'
politik. Selama tahun 1980-an sama sekali tidak ada iklun yang menunjiurg bagi aktivitas gerakan mahasiswa secara terbuka di kampus. Mereka lebih banyak akif dalam lembaga study atau kelompok-kelompok study, juga bergabung dalam gerakan organisasi non pemerintah (omop). Keberadaan mereka bersifat semi under ground.
Dalam aktivitasnya mereka
mncoba mengevalusi aktivitas periode sebelumnya generasi sebelumna, mencari strategi baru, dan mempelajari teori-teori kritrs baru, seperti tulisan Mazab Frankfrut, teologi pembebasan Amerika Latin, ffmasuk Marxisme kalsik. Gelakan mahasiswa akhir tahun 1980-an kembali marak dengan tuntutan perubahan
terhadap pemberlakuan NKK/BKK yang dirasakan sangat memasung dan mengkooptasi aktivitas mahasiswa. Protes ini menuntut agar mahasiswa diberi kebebasan bergerak dan beraktivitas sefta menuntut kembalinya "otonomi kampus" yang mmak di Yogyakarta, Bandung , dan Jakarta" Gerakan mahasiswa tahun 1980-an dalam beberapa hal sangat berbeda dari gemkan mahaiswa tahun 1960-an dan l97Gan. Protes mahasiswa tahun 1960-an dan 1970-an bersi-
fat Jakarta-Bandung cen[is. Pada tahun-tahun setelah 1989 pengorganisasian yang kuat
(tanpa menghilangkan pentingnya peran kedua daerah tersebut) muncul di daerahdaerah atau kota-kota besar di Jawa seperli Jakarta Bandung, Bogor, Semarang, Yogyakarta, Solo, Salatiga Jember, Malang, serta Surabaya. Kelompok-kelompok aktivitas mahasiswa juga mincul di Bali dan Lombok, juga di Manado dan Medan. Jawa Tengah terutama Yogyakarta kemudian muncul sebagai fokus gerakan dengan Forum Ko-
KnnrrNclN. Eorsr 06/1998/ I
I
Berbeda dengan periode tahun l96Gan dan 1970-an, ketika aktivitas mahasiswa di Jakarta UD dan Bandung (IIB) menjadi semacam pusat gerakan yang tak tertandingi, gerakan mahasiswa tahun l98Gan lebih banyak melibatkan kampus-kampus yang lebih kecil ataupun kampus-kampus swasta. Posisi UI diambil alih oleh Universitas Nasional, Universitas 17 Agustus dan belakangan universitas elit, Univenitas Tri Sakti. Bentuk organisasi juga mengalami perubahan. Tahun 197Gan gerakan mahsiswa lebih
banyak diorganisir oleh dewan mahasiswa yang ierpilih dan legal dalam sruktur pendi dikan tinggi. Cara ini kemudian dimatikan oleh NKKIBKK P.ada akhir 198Gan dan awal 1990-an gerakan mahasiswa lebih banyak digerakkan oleh panitia-panitia aksi ad hoc yang tempore.r yang bergabung untuk
kampanye menyikapi suatu permasalahn tetentu dan kemudian bubar. Contohnya adalah Kelompok Solidaritas Korban Pem-
bangunan Waduk Kedung Ombo. Juga muncul organisasi kelompok kota yang mengorganisisr gerakan mahasiswa dalam satu kawasan, sepefii FKMY. Sekitar waktu
yang samajuga muncul gerakan-garakan yang sama di kota-kota larn seperti Badan Koordinasi Mahasiswa Jakafia @KMJ), Badan koordinasi Mahasiswa Bandung, serta
'Forum Komurukasi Mahasiswa Surabaya (FKMS). Kemudian juga muncul koalisi yang lebih cair seperti Front Aksi Mahasiswa
Indonesia (FAMI) yang dua puluh anggo-
tanya disidangkan pada tahun 1994, dan Solidaritas Mahasiswa lndonesia Untuk Demokasi (SMID) yang diorganisir secara lebih ketat dan dimunculkan pada umum pada kongres tahun 1994, yang kemudian berkoalisi dengan Paftai Rakyat Demokatik (PRD) yang belakangan dijadiakn kambing hitam dalam drama politik berdarah perpecahan Partai Demokasi Indonesia, dan kemudian mengakibatkan di-OT-kannya organisasi ini oleh rezim Soeharto dan diadilinya semua pucuk pimpinannya dengan tuduhan klasik sebagai PKI atau komunis. Gairah baru radikalisme populis dalam gerakan mahasiswa memperliha&an posisi aktivias mahasiswa tahun 198&an yang
tersingkirkan, dimana
para
aktivisnya
tersingkirkan dan berhenti hanya di dalam kampus saja" bekerja di omop atau mencari pemecahan terobosan bagi masalah sosial dan politik. Juga merupakan pengaruh munculnya teori stuktural dan radikal yang di pelajari dalam kelompok studi. Sebenamya gerakan mahasiswa itu sendiri sudah sering
drwanai dengan konflik gair, saling meruduh dat
wamai bau kon44i dan kolLsi, juga paa
cwiga y?ng disebabkan oleh perbedaan podangari politik D sanr sisi kuub "populis"
negar4 temasuk
lebih konsisiten unnrk
nrmilih dar npmiliki
nansfinmasi rakyal, dan tenrs nBnekankan
aki
visi
pda
buuh kota dar politik Mereka erderung
"nr.assa" orgtnisasi JHani,
teRrs npnghindari elit
oleh
drpengruuhi
anzrlisis.
radikd snukual,
apaal$
di
nrenpal<an pemicu nnledaknya
nenrcri
laten
dalamnya sLswran kabinet bennrkan Smhato yang juga diwmnai irepotisnrc
yang terbengkalai tq'sebut
dan lqoniisme semakin nnnampak4<an alamn
galakan bahwa genesis mrnculnya prakan
yang transparu
hasiswa 1998, ada soal tentang pemakaian jargon
@i
timbulnya knsis kepocayaan
trbih
lanjut Ntlarsilam smanjuntak nnrr
nra
tersebut
refunrasi, dari seladm urntrtan praktis aga: tidak
Câ&#x201A;Źmkan nrahmiswa uhur 198 ini nprn prLnyar coak yang Mng[ berbala dengan
ditclak vrmpai menjadi sebuah nlrtrtan Bersamaan dengzn
hrbagi
nwnaif
prerisiwa besar
regui
ini
contohnya adalah SMID dan PRD. Di sisi lain juga terdapt
sepanjarg IW7-1998, sedikit emi sdikit nala mulai bekerja secan ter-
kutLrb "politik innal" yzurg lebih dekat ke mainsneam
buka Ada dialektik bepihr
gerakan niatrzsiswr awal orde
diruma nenrrr besama
baru Moeka lebih banyalr nrngangkat isyu elit politik
kemudian
sepert konrpqr, kolusi
lama dan pengalaman rnasa
nnngarrbil bahan-batan dari inganra
dan
nepotisnp. Gamg besamya ad.dah pakan nenenhng kembali perr:lonar Srharto r@ai pesi'Cen @a talun
lalu Diarndiam felah
sik4phingga bisa nnngarn bil kembali k$ena'an yang selam ini dikekang. Ma syeuakapn lambali
1993 yang sangat mirip dengan
l9n:78.
gerakantatrun
Begrnrleh
ldadi
perubahan penalaran dan
rrcnernukan
sekelumit
piiakan-
pSakan wrnrk nrcdadi
purodesasi aurn babak-babak
ger"kan mahasiswa dalam
ot"ornm, demikian papa:
politik di rrgeri ini.
mantan kenn pesidium
dtuia
sosral
D.n kni di tahun
1998 ketika
Pengorbanan untuk sebuah reformasi.
Foto:Dok. Kentingan
Soehalo sebagai pribadi dan lembaga DPRA4PR sebagai manilestasi dai
tefiadap
rrnnjadr presiden Luruk mrsa jabatan
lanjulmya dni ketidalpercayaan @arezim yang
ditrangun Soeharo semakin 0"nspanrn. Dimrrlai dengan
janfinya nilai npiah, yang nnnurut versi
pernerintah klenapnrmainan pekulan ming yang
nremborong
tpatt
nrengakibatkan kisis
ekonomi yang berakiba langsung pada golongan
mmyaakx bawah. Tmri ketidalpercayaan pada rezim semakin [anspaan, apa]ag dengan pernyatarn penerintah bahwa furrlanen ekornnri
rrcgeri
ini nnsih eukrp kuat rnmun
dalam
kenyaaannya jusnu semakin terpuruk , semakin reningkakan rasa' ketidalpercayaan masyalakat
tefirylap rezim Smhato dan juCa teriadap
Sor
harto sendiri" sebaga penngang lemkrya kepresidenan.
DPR
png
alen
ketidak-
pecayaannya tuhadap rezim namwr sama sekali
tidak ada rcspon yang positif nrcmbuat
flntIan-
luntutan yang bergelombang tenalutan melalui czua<aradi 'luar jaluf'. Apnlagi MPR yang tidak bisa nterespon
sa:ra positif keherdak masyarakat
yang mengherdaki pergannan presiden (s$agai awral perbaikan sisfem
politikdall penyelenggaraan
negnr) nnmbuat kisis lapocayaan tidak hanya tertlgu kepadapenrerintufi qja nammjuga kepda lemb:rga perwakilan rakyat
atzu susunan
gemkan-gFrakan mahasiswa sebelumnyaCiq"l<an mahasiswa 1998 ini npnurut Amien Rais bairkan telah nrcnjadi silah sanr
kekuatan politik
terselut Komposisi
lemkga yalg
sangat nepotis, di-
di
pila unnra
Indoresia Eki Syachndin
batrkan nnngarakan bahwa gerakan malrasiswa
sekarang nenpakan aklor utarna dzrlam prpolitikan Indoresia eat ini. Secara hloral apa yang kedtn trkohte$ebut katakan nrmang ada benanya di fengah kemadulan institisi politik formal sryerti,parpol, DPRA4PR birolcsi dan
se@anya aki-d$i nratrasiswa
bergemk
nenggulirkan ide-ide sega' yang selama ini rbenanya nrcnjadi lmapan mmyarakat luas. hyu reformasi politih ekonomi dan hukum pefiama
kali muncul jusuu
di
tengah aki mahmiswa, turtutan tersebut lahir se@ai akibat tengah
yang dirasakan langsung oleh pera mahasiswa dan
kemumizur
hai ruani nmeka yang
mampu
nrndengar*an suaa hai mnani masyarakar
Menuut Manilam Simanjuntak
dihamplc'n rnampu
menyuamkan suara masy'aakat
1965-
1%8ini.
perwakilm rakya nrmbutakan dan menulikar di'i kelompok-kelonpok laitis tennasuk di dalamnya mahesism aga' tidak akwnulesi
KAMI-Jaya nhun
Sejak
Rhari
1998 alsi-al$i nr.atrasiswa
1998 mulai marak durlam skala kecil, mernang senmla seakan tidak ada sanra sekali gerakan yang
nrcnulukkan k@ulian mahasiswa terhad@ pusoalan yang sedang belkembang terutama masalah kisis ekonomi yang mulai erasa rjak
Aguns
1997. Banyak ahli alau penganat yang
rnengatakan batrwa geiakan rnahasiswa merumg telah tedcooptasi oleh penrerinhh sehingga
nnreka
enggan be$agi dengar mmyaaka luas. Anggapan ini tonyatakelinr Pada aldirRhu.ni pakan semakin nyrak rrereka bugoak di dalam kampus rrcnggda mimbar betns yang
nelibakan seluuh rursur civitas akademik Dalam tunhrtannya mahasiswa mnyenrkan agar segem
diadakan refonrusi secaa nnnyeh"urfi baik refunrasi di bidang ekonomi, politik magn hukum Tuntutan smakin nnngkisal &ngan
agr diadakan sidang istinrcwa. Bagi mahasisva penyelemian di bi'Cag politik adalah
nlnutan
gerakan
mahasiswa 1998 dengan u.mtitan refumminy4
selanlutrya disebut gerakan refcxnusi, tidak
langkah awal bagi penyelasaian kisis ekonomi yang bed(epanjangar tersebut Akibat fiintutll
murcul sesm tiba-tiba (Komps, 31n5,
yang semakin semaak yan bahkan
1998).
Dalam benak nrasyarakat dan nrahasiswa sesungguhnya sdah ada [-x{utan kelâ&#x201A;Źcewaan yurg sudah
diprui
ke sudut ingatan. Desakan
labunrtnn begar qianu senrcntaa po'asaan akan ketidakamanan masadqan semalcn mengancam
lial
tenebut kemidian drpertaiam dengan blunder
yang dibuat oleh penndntatnn Soehano yaiu sml
IMF
d.1n pengangkatan Tuh.rt dan
Bob
se@ai rrenteri kabirrrnya Hal
KnnrrncaN. Eusr 06/1998/
Flasan
te$ebut
l9
srdah
nelibatkan seluuh kamps di hnalt ar, apalagi dengn bojatutrannya kuban rlarna aksi mahasiswa dimrlai dari kutan cidera bennokan dengan apaag hinggajatuh kcxtsn rrrninggal di Yoryakarta yurg dissul dengan jatuhnya koftan di Unilanitas T?isakti Jakau membuat akselerasi gerdkan mahasiswa semakin intens. Purpak alsi matrasiswa digela dengan
nnrdduki
snrana dan
pntsaana yang menpakan simbol ladaulatan
RRI
nrcnguda. Semenha al$i gruis kaas yang dinntori SMPR senrakin intem nrngtlr alsi setiap hd Rabu dan Jurnat di boulevad UNS.
nrcnunjuldcan batrwa nrrartan nratrasism bukat
Merekalah yang dihadarg oleh tembakan pehnr
ttm0'rm yang nnirnrain. Rlrcak pujuangn
ktrel dm lerreaan g"nat gas air nuta
guakan matrasiswa 1998 nrrrapai hmil saat Soetafio npnyafial€n nnngurdudcn dili dari
bahwa pryantian kepemimipinan nmiorurl di ahun 1998 ini mnrcnenpad<an nratsiswas$qgai
koftan battlcn diisyukart ada kotan yang nnningal kaena tonhkan penrgas. Selain ladrn kelompok ini juga da kelonrpok KAIT4MI yangjugnenggelar al$i di kamptsLINS. Crealsan rratsisua dilampwg juga lunayan
kekntan perdobrak (Komfu, 31n5,
radilsl, sryulh pergiruan tinggi
rakyar Gdung DPR/MPR dikuasai, demikian juga gedug DPRD di drerah lua Jakaru, hingga
perdudukan sarana komunikmi
sryefi
krusi kepresidenan
Rof D: Ahnnd
Syafit N{a?uif nengatakan
/998).
nrrargkul pedaang lacil,
pengasong
, hlull
D
dimotsi oleh alcivis kanpis Uniwsitris Udayarn D Jal<al4 tflutama di lcrnpus UI yang peelara lcali nnngguald<an aki juga hkan Senat N{atrasiswa L[, terapi aki peffina Lali yattg digelar di lcrnpns UI Salemba digu'aklan olelt Ibmite N{ahmiswa yang lahir dai Keluaga
bahwa geakan nratrzsiswa 1998 ini npmbawa fernnena bau dengan erlihrrya para guu besar,
rekordar dwn @&R 0205, I 998) Crsal<an matrasiswa l99B nrcmpunyai corak
yang sangat ktras )aitu dengan tidak adatya
simbol pemimpin yang nremimpin geralan.
tqjdi hbih rrcnpakm getal<an
yarg didoong oletr kesnnran hai ruani yang sarn&
sanram emgetahui ketidakbercsan tezim, dan sama-sann nrcnpruryai akumulmi hnnifan yang
rhan lann ftak
sau.t
nrerpoba
nrassa pendukung Megauati sem pedduk Bali gerakan nntrasiswa sekiml kampts.
Smiolog Unair', Hotnan Siatraan nrengafakatl
npragkur perdoitmn, yang
nrc{tjadi
nrcmbangarur gqakan basis aicsi massa dengan
saat-saatterakhirnrasih nnngambang
sarr[r-sama
lehr
gralon al$i mass4 nn{eka
Walarpun da ide dari nrkotr pembaluru, tokoh refbnnasi, tapl tanpa &nronsnasi nattasis\ra nasanya tidak akan be*Bsil s$ab ABRI sebagai kekuaran uhrna peh politik di regui ini sampai
C'emkan yang
yan
nrcngalobatJsan ranrsan
.
punah di<kngar. penguasa
Matrmiswa I"IL Untuk rlanjumya aksi-alci banyak dinrotori oleh senat (tan-uann sena fakultas), Keluaga Besar UI, sera sehdl kelompok berialalan keras Univenias lGsen Indonesia (UIq bbih radikal dalam cuak gerakannya dibardmg Ul Yang nrnjadi semua motcr al$i di UKI dalah Kelitaga lvlatrasiswa
di
C'emkan-gq-dkm yang terjadi dapat dipilah dalam
UIG
duannirmeam geralan. Fertama adalah goakat kelompok kems yang biasanya ntoqakan ko
Unirrcnitas Nmional (Jnas). Cnng tertesar dari
mite-komite non senat nrahmiswa kedua adalatr
empat mahasiswaUniversiasTiisalci karcna tenr
Uupegn@a
bal€n marat, gsalcn di lcatr[,tts Usakti ini juga Bardug ak l€lah radikal dengan TIKL
kelornpok yang hbih nndemtdan
biasanya dinrotcri oleh senat nnhasisma" Kelompok kaas mntdurya adalatt Solidarihs Mahasiswa poOUi nakyat (SMPR) di Solq KPRP di Yogy4 yan bqusata nnnebnagun ba;is nrasm dengan nnangkul rakyat dalam ati yangsebenanya seperti hnutt, petanl sopir,
Cierombolan
dan
Penghrud Iftntin ITS @KI), keduaryadihsdut Teknolo$ S%rlutr Nqembo Suabaya juga
Mrhmisua Rueformasi di Unair. D kanrpus Unirqsias Cndjah Mada aksi rnenunlrt refonnasi perama l<ali
Sena Malrmiswa
UGM
dominasi
lilak digela: oleh
melainkan digBrakkan
lain. Gerakan semakin nrerah
dalam kampis. Selain KPRP,
qia Aki-alsi
yang diwamai bentokan
ada
IAIN Sunar KalUaga Kelonpok lainnya adalatr I iga lUahasiswa Mulim Yogyakam (I.Ivnf$
l<anrs$
Secara keselurutran geralcn n'ahasiswa 1998
rrcnLrut beber@ pergarnat jauh l&ih trcbat dibading atrun 1974 dat 1978. Isyu yang nnngikanrya lebih hrat, yaiu kisis ekonomi dan politik yang darnpaloya dirasalen seryra lryisan nrasyarakat disamping nnhasiswa yang telibat
di seluuh kawasan nusantara ini. Namun plombang aki sekarang baulah pada talw adalah
penranasa&
rcprsi militer nrasih
tert<esalt
N'Iahasiswa Muslim Indonesia
tanggung nreskipur srdatr nBnelan kcftan jiwa,
Solo gqal<an rnattasiswa dinrotori oleh Univenitm Sebelas Maet (LINS) dan Universius
kaena hnk-tark militer belum.masuk kan{rus sepoti di mtnrn 1978. Dan kennnangan gerakan matnsisua dengan nlunnya Sodtato baulatl
(KAIVS/tr).
apaa di boulerard UGM adalah salah sanr pakan yang dinrxoi ohh I(PRP, be$eda dengan alsi yang dinntori SXr4 UGM yang
di Yorya
kelompok yang nnnyebut dirinya Fusa0.ran Ferjuagan pemuda Yogyakata (P3)) yang hdrnya bqnara Dewan Matruiswa dan kmuda Yo$/akarta (DPlvfY) yang lahir tahun 196, nprekalah yang alcif nnnggelar aki di kamps
dan l(esannn
dengan
di
lainnya berlagswrg danni dan biasabnya berlanpung di
oleh l(omite kryuangan Rakyat unukPerubatnn
kampLn
D
dalam gemlan
Unirarsihs Islam Nrsarma (tlnirus), Sekolalr T'inggi Teloik l\4andala dan l€rnpus kamps
(IPRP). TIPRP nrcnrang nrcmpunya mak gaakan yang jauh beftda dengan WI UGM yang gaakannya bersifa elitis dan hanya di dalam
IIB dm Ur@
nralrmisua mulai digesu delt kalrpuilerryus
pda
knghuni IGntin (GPI$
kampu
guakrn malusiswa di Jaketa dalah tewmnya
al$i damai dan bs:alffi nroral secara kuat yang
gang asongaq penganpn &n pelqir. Crntoh lainnya adalah Fcd<ot (Forum Kcfa) di Jakart4
demikian dengan keadan
Aki
D
M*nmadiah Suakarta (JMS).
D
LINS
gerakar aksi nphasiswa awalnya dimotrcri oleh
lembaga
ftrmal kamprs seffif,€un
awal dari perjuangn refonnasi
yang
sesungguhnya
sernt
nntrasiswa namun belakangan nseka terlitrat
KnNrrr'{clN. Enrsr 06/1998/2O
Qldrwar;
dmi berbagai sumber
9ii
Darl Demonrtr**.ii Ke Revoju*f; Perdebatan yang menghangat begitu Soeharto turun dan Habibie naik adalah masalah konstitusional atau tidaknya proses turunnya Soeharto dan naiknya Habibie. Bebebrapa pengamat mengemukakan pendapat dan pandangannya sendiri tentang keadaan tersebut, sebagaian berpendapat bahwa hal tersebut sudah konstitusional dengan berlandaskan pasal s UUD 1945. Sebagian yang lain berpendapat bahwa hal tersebut tidak bisa dikatakan konstitusional.
ki
rnahasiswa 1998 tolah mencat i klimaksnya. Turunnya Soeharto setidak-tidaknya merupa-
pai a n
kan sebagian dari hal yang membuat para mahasiswa dan aktivis pro reformasi merasa
lcga. Dasar pernikilannya bahwa turunnya Soehruto paling tidak sudah membuka satu
pintu bag tuntutan selanjutnya, tuntutan bagi perubahan yang lebih mendasar yang akan membawa perubahan ke arah yang lebih baik bagi kehidupan bangsa ini. Namun demikian
tuntutan refbrmasi tidak hanya berhenti dengan tuntutan reformasi dengan target utama tuunnya Soeharto dari kursi kepresi-
'
denan. Tuntutan relormasi lebih terfokus lagr.
yakni tuntutan refbrmasi total. reformasi yang akan mernbawt perubahan rnendasu'
atas rezim orde baru. Namun apakrh nemang turunnya Soeharto akan menjamin gerakan rcformasi total akan berjalan damai tanpa jatuhnya korban jiwa yang lebih ban-
yak lagi, tanpa
pengorbanan harla benda
yeng lebih banyak hgi?
Reformiui ataupun reformzsi
total
menu'ut HuntinEon lebih mengalah pada perubahan yang terbatas dalam cakupan dan
modelat dalam laju kepemimpinan, kebijakan, dan pranata-pranata politik. Kesimpulannya rcfbrmasi yang ditu3u berbeda dengan
revolusi yang berarti perubahan mendasar perda semua kornponen dalam suatu sistem
politik (Kompas, 1/05, l99B).
Derlam
refbrmasi, yang diperlukan adalah kinerja sistem poiitik yang sedang berlangsung. 'dalamnya
Tenlasuk
di
adalah kekuatan
Amien Rais, Reformasi jalan terus. yang tidak transparan. Menurut Permadi SH
begitu gencar menyuarakan
setelah turunnya Soeharto clan naiknya
seluiuh tapol dan napol rezim orde baru serta
Habibie kekuat.an atau peta politik terbagi menjadi tiga kelompok. Peftama, keiompok pendukung Habibie. Kelompok ini mendukung naiknya Habibie sebagar presiden RI ke
tiga dan
mendukung agenda
yang
ditetapkannya untuk melaksanakan Sidang Umum MPR, kemudian Pemilu dan diikuti dengan pemilihan Presiden dan Wakil Plesiden baru. Kelompok kedua adalah kelompok pendukung ref,omasi total. Reformasi total yang dimaksud adalah,pembongkaran
seluruh produk rezim Soeharto, dengan
politik para pendukung refonaasi, kekuatan
demikian diharapkan negara ini akan hidup
pendukung status quo, perimbangan kekuatan keduanya dan strategi yang dipilih pen-
dalam alam kehidupan baru di era "Orde Reformasi" dengan sistem kehidupan yang sama sekali bruu. Sistem kehidupan ber-
dukung masing-masing. Namun sulu'a-suara tuntutan telhadap
dengan
formasi total memang brsa dikarrkan bangsa bangsa ini sedang menapaki jalur revolusi, revolusi re
seczua damai.
Turunnya Soehzuto dan menurunnya aktivins demonst'asi mahasiswa menunl.ut relbrmasi serla naiknya Habibie mengganti,
kan Soeharto menimbulkan peta kekuatan
Foto:Ali, Kentingan
bangsa dan bemegara yang terbebas dari kolusi, korupsi, dan nepotisme serla di alam kehidupan yang lebih demokatis. Ketiga adalah kelompok yang punya kecenderungan mementingkan kepentingan golongan atau kelornpoknya sendiri. Yang bisa digolongkan di dalamnya menuut penggemar pakaian hitam-hitam ini adalah mereka yang
KrNrrNceN. EDrsr 06/1998/2
I
pembebasan
berlornbalomba untuk mendirikan partai
bmu ataupun parlai wajah lama
yang
dimunculkan kembali. Keadan seperti itu mau tidak mau harus membuat seluuh elemen pro demokarsi dan pro reformasi berpikir lebih keras lagi teru-
tama bag mereka yang mumi berjuang untuk kebaikan negeri ini tanpa pamrih sedikitpun. Perlu untuk diperhatikan dan dipikirkan perkafinn Sri Sultan Hamengkubuwono
X
yang mengungkapkan kesedi-
hannya karena negeri ini seperti telah dikapling-kapling. Kalau memang demikian niscaya kehancuranlah yang menunggu negeri ini bukan kehidupan yang lebih baik.
Perdebatan yang menghangat begitu Soeharto turun dan Habibie naik adalah masaiah konstitusional atau tidaknya proses tuunnya Soeharto dan naiknya Habibie. Bebebrapa pengamat mengemukakan pendapat dan pandangannya sendiri tentang
keadaan tersebut, sebagaian berpendapat bahwa hal tersebut sudah konstitusional dengan berlandaskan pasal 8 ULID 1945.
Tirunnya S*tt"*o
d*
menurunnyaaktivitas
hal
tenebut tidak bisa
dikatakan
konstitusional. Pernyataan berhenti itu menurut sejumlah pengamat seharusnya tidak diiakukan di Istana Merdeka. Karena Istana bukanlah gedung rakyat. Pemyataan bertrenti seharusnya dilakukan di gedung DPRA{PR tempat dirnana Presiden dan wakli presiden dulu diangkat dan diambil
sumpahnya. Juga dipersoalkan karena penghentitur jabatan itu tidak disenai pengernbalian mandat kepada MPR'
Pandangan
ini
presiden
TAP MPR Yakni TAP
dengan sebuah MPR No. tVA4PWl998, sedang Habibie sebagai wakil presiden diangkat dengan TAP MPR No. VI/IvIPW1DS. Pandangan tersebut menyaratkan dicabutnya dulu TAP MPR No. IV/I\4PW1998. Demikian
tetaplah
.demonshasimahasiswa menunfut reformasi serta rnailirrya Habibie {nengga4tl kq, Soehar.torneriimbplkan " peta kekuatan Yang tidak l rr ; hapsparan. Menurut Penna4i SU; setetatr turunnya Soeharto
,
l
pcilitik,te.,) bag meniadi tiga kelomPok
't'
.
ateii'jpe:ra-
:
,;., '?l$@rke.Ibimp&,;i':i, " ' pendukung Habibie. Kelomi
penampakan yang semu. Bangsa ini seakan-akan terpadaya oleh gambaran fisik yang menampakkan seolaholah kita
FkiriimendukungnailcrYa Habibie sebgsai presiden RI kc
tigadanmendukungigenda'
berhasil. Data statistik yang menunjukkan kenaikan pendapatan perkapita yang tahun 196Gl97Gan mencapai 70 dollar AS dan
Juni 1998 mencaoai 1.180 dollar
di
dePam sehzuusnya dilakukan pula pasal 9 dengan sesuai DPR/-Ir4PR sidang UUD 1945. Memang dalam pengangkatan Habibie sebagai presiden dihadiri oleh pimpinan DPR/Ir4PR tetapi bukanlah
mandataris
itu sendiri. Presiden sebagai MPR di dalam Proses
peryantian Soeharto ke Habibie tidak bisa terpenuhi, karena naiknya Habibie seperti naiknya seorang pufta ntahkota menggantikan raja yan sudurh tidak mampu lagi. Pergantian raja kepada putra mahkota adalah
hak
prerogatif
raja tanpa
hatus
memperhatikan elemen-elenpn negala lainnya. Demikian sebagian pendapat yang
berkembang rrenyikapi
pergantian
presidean dad Soeharto ke Habibie. Pendapat yang lain adalah tentang masa
jabatan Habibnie. Menuut
Soeharto
Habibie akan rnenjadi prtsiden sampai tahun 2003 tetapi banyak kalangan tidak setuju dengan pendapat itu. Habibie
hanyalah presiden sementara, presiden masa transisi, demikian pendapat Amien Rais dan Dr. Nurcholis Madjid. Terlepas dari hal tersebut kesimpulan yang bisa diambil bahwa kepernimpinan Habibie belum bisa diterima oleh semua elemen atau unsur bangsa ini. Petgantian Soeharto l.nelnang
menimbulkrn kutub-kutub batu
sama para pendukungnya. Berakhimya orde baru boleh dikatakan masih tidak begitu berbeda dengan jatuhnya oxle larna, sama-sama meminta korban yang tidak temilai lagi. Mengapa hal demikian bisa terjadi tidak lain salah satu penyebabnya adalah kesalahan elit politik maupun elit ekonomi yang seakan-akan sudah mati rasa. Bangsa ini terpedaya oleh
pula dengan pengangkalran Habibie sebagai presiden bau dan pengambilan sumpah
DPRA4PR
seharusnya terjadi,
karena selama ini seakan-akan seh.uuh elemen bangsa tersihir oleh paradigma-paradigma palsu yang dibangun Soeharto ber-
dannailoryaHabibie',' ."',ftd,
hal yang
demikian menuut sejamwan UGM, Prof. Dr. Ahmad Syaf i Maarif. Menruutnya sebenarnya perubahan ini sudah terlambat,
r
mengingatkan bahwa
Satxharto diangkat sebagai
1.
't
Sebagian yang lain berpendapat bahwa
AS
memang terkesan hebat dan nrenakjubkan
dan tidak sadar bahwa
fundamentral
ekonomi bangsa ini keropos. Pancasila dan
baru, Iftlompok kedua adal?ih
UUD
1945 yang selama
kelompokpendukuig :' i n;tofu*t0 ' rqtq!fi$ ii
rezim otde batu begitu diagungkan sampai
t'bbngkar. setilluh|proaiifi'];ll
reformasi total termasuk di dalamnya meninjau kembali Pancasila dan UUD 1945 dalah hal yang wajar, perubahan
t
yang dimaksud adalah Pem-
,:
rezimsouhlrto, dengian rl,'"fier4i\i q dih-arapkqir:n0gdfar;,, ini akan hidup dalam alam kehidupan baru di eia "Ne l<6hidupan;Itang5: i,sekali., ;ll '' bam. Sistem kehidupa4 ber" bangsa dan bernegara Yang" " . terbebas dari kolusi, koruPsi, ''i dannbpoti*u serta di alam ' kehidupan yang lebih d* molratis. Ketiga adalah '
kelompokyangPunYa
dan
perubahan semua sisitern produk orde banr yangterbukti sudah tidak cocok lagi
'
"
"lelah" mengikuti dinamika
perkembangan bangsa ini. Dan tuntutan
yang didinginkan adalah perubahan total,
Reformasi" dengan sistem ,.
terkesan disakalkan nampaknya sudatr
':
''' f i''-',,'k $PaC, " li. ; I-:mementit gk* kepentingan ,
dengan sistem yang sama sekali batu yang akan rnembawa bangsa ini ke kehidupan yang lebih gemilang. Dan ini adalah
revolusi, rtvolusi secara damai. Menarik
sekali apa yang dikemukakan seomng prcfesor filasafat dari
oleh
Cina Ding
Zlin,
seperti yang dikutip oleh katrtor berita AFP bahwa pengunduran diri
Soeharto
dari jabatannya
kemenangan
bag
merupakan
gerakan-gerakan
demohasi di Asia, karena Indonesia sudah mulai mengadakan perubahan yang akan mempengaruhi negara-negara lain di Asia seperti Cina, Myanmzu, dan Korca Utara
yang masih berada dalam
kekuasaan
mengakibatkan chtns yang lebih besar lagi
kediktatoran lama. Indonesia menjadi pelopor guakan retbrmasi atau bahkan
pada bangsa ini.
revolusi di kawasan Asia,
yang bila tidak diw;spadai
bisa
gololgan atau kelompolinya
ETimFolnrsUtann
Petgantian Seharto walaupun demikian
Knrqrrxcen. EDrst
06 I
1998/ 22
Aidul Fitriciada, Staf Pengajar Fakultas Hukum UMS Dan Pengamat Politik
TMDIS
FE.RCA$THAN KEKI'As.Afiff Y o' ?
X o oq
p
Adanya aksi-aksi rnahasiswa yang menuntut reformasi tidak ditanggapi apakah akan menyebabkan revolusi ? Revolusi tidak akan terjadi secepat itu, karena suatu revolusi adalah suatu proses yang memerlukan rantaian yang panjang. Kemungkinan untuk menjhdi sebuah gerakan revolusi saat ini adalah kecii sekali
karena pertaftia, komando tunggal tidak ada, kedun, ABRI sebagai kekuatan mileter tidak pecah walaupun secara internal sudah pecah tetapi tidak mencuat keluar. Suatu revolusi senantiasa menyertakan
militer, militer disini karena menguasai persenjataan yang ada. Yang terjadi saat ini hanya sebatas kerusuhan karena ketidakhadiran keduanya diatas.
Maraknya aksi demonstrasi mahasiswa yang berpuncak pada aksi anarkhis rakyat dengan wujud penjarahan dan pembakaran merupakan suatu perwujudan partisipasi rakyat yang tersumbat. Diketika partisipasi rakyat ini tersumbat maka akan terjadi perlawanan secara eksplosif dan bersifat anarkhis dan menuntut adanya perubahan politik. Adanya ketetapan hukum yang membatasi dan bersifat represif pada saat terjadinya perlawanan ini akan menyebabkan ledakan amarah massa atau ketidakberlakuan hukum, segalanya akan dilakukan oleh rakyat. Jadi yang berlaku saat kondisi semacam ini adalah terpenuhinya tuntutan keadilan. Jika yang terjadi di Indonesia adalah kasus p6njarahan dan pembakaran , dua kasus ini hanya merupakan simbol bagi rakyat untuk menuntut suatu keadilan bagi dirinya walaupun keduanya akan ditebus dengan sosial cost yang tinggi.
Secara khusus apa syarat-syarat terjadinya revolusi ?
Pertama. ketidakmapanan ekonomi, ini hanya merupakan pemicu. Kedua, sistem politik yang tidak demokratik sehingga menyebabkan partisipasi rakyat yang tersumbat. Ketiga, sistem sosial yang
feodal. Maksudnya disini antara lain adanya diskiminasi. Misalnya kejadian di Sumatra Timur pada saat tumbangnya raja-raja Melayu dengan membunuh raja dan ketu-unannya. Kalau yang terjadi sekarang ini, adanya Cina yang diserang oleh pribumi hanya merupakan sasaran simbolik aja, bukan hakekatnya. Hakekat yang terjadi adalah diskliminasi antara
rakyat dengan pemerintah. Mengapa yang diserang ketu'unan Cina karena adanya kebrjakan politik orde baru yang bersifat longgar sehingga memungkinkan adanya simbiosis mutualisme antara pejabat dengan keturunan Cina, karena semua rakyat mengetahui adanya budaya kolusi yang
dilakukan keturunan Cina.
Mengapa
kemarahan rakyat tidak langsung ditujukan kepada pemerintah, karena timbulnya kesadaran akan keselamatan jiwanya.
Apakah reformasi bagian dari revolusi
Seanadainya revolusi terjadi bgaiman cara untuk menghindari jatuhnya korban yan banyak? Untuk menyedikitkan korban dalam suatu proses revolusi sangat tergantung dari moral perilaku politik. Pertama, kesediaan untuk mengambil tanggung jawab atau menyerahkan tanggung jgwab apabila tidak mampu dengan usaha yan telah maksimal. Kedua, penanganan pada kasus ini jangan bersifat repregif, terutama oleh Abri. Kalau di Indonesia, sedikit sekali
tokoh-tokoh yang mentradisikan untuk mengambil tanggung jawab, dapat dihitung dengan jari kalaupun ada, misalnya jendral Soemitro dalam peristiwa Malari, Soedrajad Djiwandono dalam masalah krisis moneter, kemudian kabinet Natsir ketika ada mosi tidak percaya.Ini tidak menjadi tradisi dari moral pejabat karena adanya sifat rakus yang disebabkan oleh first interest yang tinggi atau kepentingan
yang terlalu besar. Ini terjadi
karena
adanya kultur dari struktur orde baru yang bersifat hierarkhis patrimonial, semua terpusat pad:r satu figur yaitu Presiden. Jadi ketika ada perilaku pejabat yang di bawah mengambil hati yang di atas akan menyebabkan sifat first interest. Padahal negara kita bersifat republik yang suasana demokrasinya tinggi, tapi yang terjadi sebaliknya patrimonial dan ketidaktransparanan.
Usulan reformasi dengan menuntut presiden turun ? Akan sangat berat bagi presiden karena banyak hal. Yang utama karena sistem
pergantian kepemimpinan di Indonesia adalah "tumpas kelor", setiap pergantian kekuasaan keluarga dihabisi dan ganut tadisi kerajaan lama.
ini
men-
tr Nurul. HW
?
Reformasi hanya perubahan yang bersifat parsial dan, bersifat perbaikan sedang-
KnNrrnce,u. EDrsr 06/1998/2
kan revolusi adalah rombakan total atau pengubahan yang meliputi seluruh tahnan pemerintahan.
5
uHsD*ffitHl#mffiesffi secara institusional uNS me. mang memiliki LP2M sebagai lembaga pengabdi_an pada masyrakat dan iuga memiliki lembaga penelitian, tel1pi sifatrya masih sebatas ,ourrg"i", "cum". p-en-etitian yang dihasilkan masih bersifat akademik, belum ke arah masyarakat Vi"S berhubungan dengan-interaksi sosial antara kampus dan {.INIVERSITAS Sebelas Maret didirikm tang-
I
Maret 1976 bedasarlen Keputuan Presiden No. 10 Tahun 1976. Saat itu narna perguuan tinggi tersebut adalah Univenitas
gal
I
Negeri, Su'akarta Sebelas Maret Akhimya dengan Kepprcs No. 56 Tahun 1982 nama Univenias Negeri Su'akmta Sebelas Maret diubah menjadi Univenias Sebelas Marct disingkalUNS.
beradaan LINS? Dalam arti apakah memang dalam rentang usia tenebut tiNS telah menghasilkan prestasi yang berguna bagi masyarakat
banyak Secara kelembagaan LJNS tenrs benrsaha
meningkxkan hnerja dan elcsisitensinya sebagai instittsi pendidikan tinggi di tengah persaingan dengan lembaga pendidikar tinggi negeri dan swasa lainnya. Usatra tersebut diwujudkan
Negeri
pendapat
di atas' Misal-
per*embangan dunia global dalam menperta hankan predikat Solo sebagai kou budaya" UNS sehansnya memiliki pakem pemikiran,
dalam hubturgan dengan sejaralnya serta arsibknnnya yang sehausnya mâ&#x201A;Źunpu rnen-
bunga melarnbangkan bangsa mak-
gungkrykan bahwa inilah Solo yang
udnya UNS mempunyai tujuat mendidik generasi muda bangsa yang kelak akan membawa keharuman nusa
di bagian atas, samping kanan dan samping kiri melarnbangkan Tri Dharma Pergr.lr.m Tinggi. Satu dzun daun bunga
Parrcasila-
Garis pembentukempat daun bunga dibuat se-
cara berantai sedemikian rupa melambngakan kesahran seluruh Civitas Akademika Univeni-
tas Sebelas Maret Keseluuhan bagian ini berada dalam satu ben[rk putik bunga yang digambarkan sebagai wiku. Tahun berdirinya LINS diwujrdkan dalam candra sangkala ber'
dai
bangan pemikiran. IINS seharusnya nrengadakan ke4asama dengan Penrda dalam penyelesaian masalah budaya sebagai antisipasi bag
sebagai identitas yang
bawah melambangkan
tlNS di Solo DPR yang baru saja melaksanakan
di Solo, UNS belumbanyakmemberikan surn-
bunga dengan empat Putik daun
di
pasti mereka akan nremilih
nya berhubturgan dengan penoalan-penoalan
menggambarkan misi dan tujuan didirikannya. I-ambang Univenitas Sebelas Maret fediri dari beberapa bagian antara lain lambang bentuk
bunga
ftmpu
yang bisa dipetik
Sumkata Univenitas Sebelas Maret seba gai institusi pendidikar nnggr nre-
Tiga
dipardang
ibadah haji tersebut menemukan banyak hal
sejumlah pergunran tinggi swasta di
dan bangsa"
kalansn pers yang bila menr butuhkan nara sumber kaum akdemisi pasti nemilih dari TINDIP atau UGM, kalau UNS
sebagai contoh
anggota
surakal4 AAN, STO, PTPN dan
milik lanrbang
jalh
anggota DPR ini npngatakan bahwa bisa saja orang tidak sependapat dengan pendapaltya namun kenyataan jelas berbicara demikiaru
carnbuk bagi LINS. Berbicara tenang keberadaan
perguuan t$ggr y*g ada di Sualorta- Perguru,an ting$-perguntatl
iKtr
antara kampus dan masyarakar Iâ&#x201A;Źbih
dari LINS tetapi kenyataannya l<an ndak demihan, fentu $a hal tersebut hms nnnjadi
Pada awal berdirinYa UNS menrpakan integrasi dari beberapa
unggi tersebit actalah
arah yang berhubungan dengan interaksi sosial
buny "Mangesti Luhur Ambangun Na' gara" yang menggambarkan angkatahun Jawa 1908 atau tahun 1 976 Masehi.
Tanggal 11 Maret 1998, UNS telah memasuh usianya ywryY,e2 sejak kelahirannya Mffiet. 1976. Suatu renang usia yang masih
ll
cukup muda namunjuga cukup dewasa unnrk menghasilkan prestasi yang membanggakan. Namun apakah memang sudah demihan ke-
dalam Rencana Strategis Pengembangan IINS talrln 199&1W sampai dengan 2n5DW. Rencana tersebut mencakup progrun secara umum dan prognm khusus yang tediri dari progmm andalan dan program Teadring Uni' Depan,
venity (UNS Menyongsong Masa Ke ntingan edis i 0 5 Tafun
I 99 8).
se-
benamya'sementara di Solo serdiri batyak terjadi penggerusan benda$enda budaya dan terkesan
bahwa
rnengabaikan
pernerintah dan pengusaha
instittsi LINS,
disamping
kepekaan masyarakarnya serdiri tethadap kelestarian budaya yang masih sangat kurang'
Bila dibandinglen dengan UGM, jelas UGM sebagai instinsi ilmiah terkesan nremiliki wi-
Meshpun demikian menlrut pengantalan M. Tarfilq SH, alumnus Fakulas Hukum UNS yang kini menjadi Ictua Komisi E DPRD Tingkat II Surakart4 keberadaan UNS sampai kini masih kurang dalam kontibusinya terhdap kehidupan masyakat secara umum. Masyarakat masih melihat LINS seperti alararium Tingkat patisipqsinya kepada penoalan
bawa yang tidak akan diabailon oleh instiursi lainnya Berkait dengan rcncana pengembangan kota Solo sebagi koa budaya yang bertaraf intemasional, mantan aldfis" mahasiswa ini
masyarakat masih sangat hrang. Secara institusionat UNS memang memiliki LP2N{ sebagai lembaga pengaMian padd masyrakat dan juga
dara Adisumarmo sebagai bandara intema sional bisa nremberikan manfaat yang lebih
memiliki
lembaga penelitian, tetapi sifatnya masih sebatas mengejar "cum". Penelitian yang dihasilkan masih benifat akademik belum ke
KENTTNGAN. Enlr;r 061 1998/24
rnenegaskan bairwa sekarang bukan saarnya
mencari wama dasar dart kota Solo. Teapi bagaiman agar LJNS dan pengembangan Ban-
bagi masyarakat Solo yang tenur $a ini adalah ugas dari institrsi ilrniah seperti UNS. Sebab kalau kiatelah menjadi bagian dari masyarakat
dunia atau "borderlessworld' yaitu negaa
lffi yang kehilangan baas-batasnya yang murrcul
tenhinya Menynggrmg program KKN,
kemudian adalah komperisi dalam segala bidang. Tantangannya adahh UNS nrerumuskan hal-hal yang pafrt ditonjol-
gang makanan yang selalu akrab dengan kalan-
.kan tentu saja dengan kelebihan-kelebihannya Misalnya aset budaya dan bandaa intenrasional
tersebul Jadi nantinya masyarakat alâ&#x201A;Źn menilsnati kem{uan tersebut bukan jgsnu
@a.
gan nnhasiswa ini mengatakan bahwa program
belum ada pemantauan secara de;tail tentang kralias tenaga pengajar di UMS. Namun ada-
iurpun masih sebatas pada pemenuhan kewajiban bagi subyek yang melaksanakannya jadi
lah kewajiban dai mereka yang sudah memilih dosen sebagai profesi untuk selalu meningkaLkar kualitas dirinya
menxmg belum ada gerak yang implemenntf dari program KKN tersebug kalaupun ada hasil
sitas Slamet Riyadi
Senada dengan rcktor
IIMS, rektor Univer-
(JMSRI), Ds.
Sarwotrc
bahwa mengrnjak usianya yang ke-22, UNS telah memberikan andil yang cakupan wilayahnya tidak hanya di Solo saja
sekarang rembesan budaya demihan kuat tetapi
yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dari hasil KKN masih gobx;s darlakan q1a- Maksudny4 memang mungkin dalam satu periode KKN nrenghesilkan suau k;rya yang berman-
income drerah yang diperoleh dari sektor pari-
faatbagi masyarakat namun rofr itu belum tennr
Wilayah garap uNS, menurut alumnus ItrtP Negeri Surakala tahun 1976 ini tidak terbatas
menjadi korban dari pergaulan "tanpa b,aias" dalam persaingan global tersebut Yang terlihat
dffi
wisata rcndah dan UNS belum nremikirkan
lima tahun sekali dihasilkan
pemanfaatan potemi-potensi Solo. Orang cli
peruntukkan bagi daerah yangjauh dari LINS sernentara masyarakat di sekitar llNS sendiri
Solo hanya cenderung mampir
qia
Uutcan
singgah, daerah tujuan wisata masih Bali dan
Yogya
ifrr toh di-
Kesimpulannya keberadaan UNS masih
oleh civitas akademika LINS , mimlnya kasus-kasus proyek yang tidak beres ataupun kasus-kaius budaya. syarakat kurang disambut
pada bidang pendidikan saja namun juga sudah
mencakup bidang sosial maupun ekonomi.
Salah satunya adalah ke{asama
tidak pemah tersenartr. Sebagai salah safu perg.ruan tinggi negeri
jauh dari hampan m.rsyarakar Pelsoalan ma-
namun sudah sampai ke tingkat Jawa Tengah.
UNS tetap merupakan acuan bagi perguruan tinggi swasa di daerah Suakafia dan seklanya, demikian penilaian Pnf. Ds. Dochak t-atief rektor Universitas Muhamadiyah Sua-
dengan
Bapeda Namun demihan bagran yang paling menonjol eap misi dasar IJNS sebagai lenrbaga pendidikan tinggi. yakni dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa- FIal yang menonjol rnenuut rektor UNISRI ini adalah
karta Berkaian dengan keberadaan perguruan tinggi swasta di Su"kala dan sekitamy4 kebemdaan IINS menurut rektor IIMS ini lebih sebagai partrer berlomba bukan sebagai sain-
kesempalan snrdi lanjut bagi safpengajar yang
civitas
gan. Smsana berlomba dalam peningkatan
MIPA memang
akademika dinilai yang nenonjol dalah peran mahasiswanya (dalam hubungar dengan isuisu yang berkembarg di masyarakat)" Misalnya
kualias lembaga sebagar institusi pendidikan
pengembangan Fakultas Teknik dan Falaltas seakan ada unsur berlombalomba bagr stafpengajar untuk studi lanjut baik
maupun berlomba dalam usaha menghasilkan sumber day,a manusia yang berkualitas dengan
ke jenjang 52 maupun 53. Dan sekali lagi hal tersebut masih dalam tataran elitis, masih ter-
wawasan keilmuan yang mendalam.
batas padapengembangan
Jadi secara umum civitas akadernika UNS masqh bicara
@a tawn
elitis danbelum kena
pidasasarannya"
Unnrk masalatr aktifitas dari
diwujudkan dalam bentuk alai-aksi gaya mahasiswa dalam mercspon isu-isu yang be*errr
bangdi masyarakat luas sebagai bukti kepekaan tertmdap bertagar penoalan rnzsyarakaf Se-
mentam untuk dosen dan tenaga percliti
(LP2M, sampai sekaang hanya bertutat pada teknis-teknis
KKN. Menr,rut
anggota DPR
yang tidak segan bergabung dalam demonsuasi
mahasiswa ini, hal tersebut sudah kruro.
KKN
seharusnya inplementatif
bulan dalam nangka menrenuhi mata kuliah yang harus ditempuh dan nrengejar jurnlah SKS saja namun hendaknya lebih ke arah kemanfaatan bagi obyek KKN seperti nrembina pedagang kecil araupun
te$uka luas. Dan memang demikian kenyataannyA terutama dalam rangka
UNS ke arah dalam.
Disinggung tenfang ada tidaknya hubungan
Menyinggung aktifitas civitas akademi-
"pribadl' anara UNS dengan UMS rektor yang
kany4 keclua rektor perguruan tinggi swasta di
terkesan familiar dan te$uka
ini
mengatakan
Solo ini masih memandang mahasiswanya
bahwa kerjasama antara UNS dengan UMS lebih benifat informal. Kerjasama yang dimak-
yang paling menonjol. Meskipun bagr rcktor
sud adalah dalam hal penyediaan sumber daya
siswa ke ar-ah pengasahan daya kitis terhadap fbnomena sosial di sehtamya masih lebih leluasa mahasiswa di univenitasnya (universias
IIMS. Dosendosen di nB, UGM yang paling banyak adalah dari tlNS, seki-
pengajar atau dosen di
UMS secbagian besar berasal dari dan tar 5Wo tenaga pengajar
di IJMS berasal dari
UNS. Disinggung masalah mutu alumni IINS dalam mengajar dikalakannya bahwa memang
IIMS
kesempatan pengembangan
diri
maha-
swasta Red). Di universitas negeri jelas lebih banyak "hambatan" terutama yang berkaian dengan alur birokrasi dibandingkan dengan univenitas swasta yang agak lebih leluasa dalam menerapkan ide-ide yang lahir.
pengembangan wisata brdaya melalui penr buatan atau penggagasan pakefpaket budaya
UNS
sebagai institusi pendidikan
M.Taufik adalah ry yang dikatakan oleh seomng pendduk di sebelah timur kampus
tingg jelasrak bisa dipimhkan dari keberadaan instirusi pendidikan di bawahny4 yainr pendidikan setingkat SMU dan SMK Karena merekalah yang menyediakan sumber 'daya
LINS, yang biasa mangkal di cafe-nyadi &,pn Asama Mahasiswa LINS, dan biasa dipangil
pesetla didik yang nantinya akan dididik di UNS baik mereka masuk
Pak Gmun. Dikarakannya bahwa keberadaan UNS selama ini sama sekali belum nremberi-
melalui jalur IIMPIN maupun jalur non tes. Bahkan menwut Kuswanto,
yang akan mngat berharga.
Senada dengan yang
kan manfaat bagi peningkatan
dikemukakan
"
kesejahteraan
kepala SMU Negeri
I Suakarta 7Mo
siswa-siswanya masuk ke LINS. Demikian juga dengan SMU Negeri lY, 507o lebih siswa-siswanya juga
sosial bagi knlangan orang kecil seperti dirinya-
Keberadaan UNS masih sebatas pada institusi yang hanya bisa dirasakan manfaatnya oleh kalangan yang mampu membiayai pendidikan sampai tingkat perguuan tinggi, jadi manfaat-
punyapilihan ke UNS.
D
nya hanya sebatas penyediaan lembaga perdi-
Indri/Ilimawan/l\4ukhliVlchwan
dikan ba$ mereka yang teffarik dan mampu
KBNrrNc.AN. Eolsr 06/1998/2
5
Drs. Ahmad Dahlan Rais, Staf Pengajar FKIF UNS
PTRPUSTAKAAil BT[UIuI
0pnmAr Merginjak usianya yang ke-22,apa kontribusi
lahndaan
Ada beberapa hal,yang menjadi
pngbisa
UNS
harapan saya. Khusus untuk peneli-
andaandiselannini?
&F
nelilrat kdmradaan UNS nnrrlanrai kota
lqn. Bisa secara langung atau tanya ada
6i
Suah
Slo
seMgai kota
padidi-
'
ti&k nnsyarakd $lo nnmsalcn Mhvra di kobis difnmpkan. lQrsra realisasi sba-
pergunnn tinggi yanq
lembaga yang epat mendorong lcnnluan nusprald nnsih sangt
nnna anda
UNS tentu tidak da@
nengnfri
keselansan
di
lingkungan UNS
hendaknya lebih ke arah memecahkan nrasalah-nrasalah yang berkembang di
dipiuhlqn &ri linglaLngnnya bagaibaik prognm kerianya nnupun
Masih banyak bidang-bidang lain seperti budaya, ekonomi, dan pengemban-
linglnngn
gan nnsyarakat Saya kira oanyak sisi-sisi yang harus dan bisa dijanrah UNS
916
,
langkaFlangkatr dalam nnmperbfirankan d<sisitensinya &ngan
dalam rangka kontribusinya yang lebih nyata kepada nrongsolo.
$lo? Suatu prgunLan tinggi nrestinya l'arus Pmgembangan atau RlP, lnrus hranal
&ri
nnngcu pda Rmcana induk
sana.
lQrau
namilc, baik ditinglot univenilas nuupun fakultas harus cana lnduk pengembangan itu. Di sana kih akan
nelihd
qda
gemk
nnngcu
apkh
&n di-
Unur
pada Rsr-
RIP yang di-
civitas aka&mik yarg
lurulun civihs aka&mikdi Saya rasa lain yang
ti&k
bisa
U
@rtu
mlanu ini blum
sala
nrenginginkan kotanya seMgd koh pariwisata dan budaya. l(alau kita nuu
dkit,
lnltnl
kalau ada,
yang
l<e
RIP dan
&lum sinkon
Teri<ait dengan kota
$lo
&ri
sana kita bisa meliM hrangkali,
bisa disalrpunnl<an ls/vd
l$ilrle
s$agd lembag agr l$ih
nyata lagi. It&mberilon
warn Fng
n"nngmbilhgianyang l$ih konkd&lan pmgembanpn kohSlo
Sagai pu$ lainlain,
budaya, budaya'hua Krususnya
&n meffang
secara hi$oris n€n'6ng
dengn
Solo disamping Yogp. lQlau nenung belum digarap
-
&n UNS hr$ia
ielas,
ini. Solo
Dan dalam kenyahannya
lGrjasam adqgan
nnral
terladi proses
nemng @itu.
uling n'nngunfungkan. Con
Sagai in$itusiyang $-dr dikarahhn secan langsung
dak langsung nnngunturglcn
dosaMosoinya Sdringg a& kemrderungn or-
Kns
$lo,
de
tokolr-tokoh
Sn denpt
dngan nanananu ppuler lain.
l(alau nnsalh n-ulmislvanp" saya kira nnlrasisla UNS Mgus,
tinggi lain juga alqn berlari. lGlau
dngn Jit<a
alon terkesan nBnnlsakan diri. Dan
atau UGM ya, menya
rtrrung
bukan itu ton
naksudnya Jangan sampai ketertinggalan itu nnnjadikan kita jangan temdi pmborosan,
jangn
ti&k mudah
kih hrlan, nnka prguruan
nnu nrendahului Ul
nnn@, iug
terjadi irefisiemi. Ya yang nannnya efisiensi
dan prcduk orientd itu nen"nng lnrus selalu
dipgng &n lnns
selalu dikaji
ulang Sdmb ka&ngkadang bisa terjadi pernapdan sesLntu tnenlabablqn
pus dau trriienti
\A/aKu. Jadi kita lrarus berpikir
untuk nrengernbanglcn diri.
Syakira
ataupun ti-
dipecahl€n. &gainnna kita bisa n-rehhirlen sesmrang yarg bisa nampk unggul
UNS janqan kalah dengn Frgunan tinggi lain. ltlennng
senurhra
UN. lfiusrsnya untrLk n'renialin
prguruan tinggi
ol$
nrenggarapnya, jelas akan nenjadi ciri
npngeia kdinggalan dalam bi&ng lailmLnn.
jug ti&k
Javra berasal dari
Ap;rprtt&padaUNs
seseorang rnenjadi
yar4 p.rnya posisiparting vya pikir
ag akan lebih prcaya pda smmrang lcmn ldar blakang institusinya. Tdapi biu jug laMlikannya. lrlann Hr prgunnn tirqi bldr pdi lorrn banyak nrelahiri<an
nurk-nya Solo.
neriang
6n
lnl
Alumus UNS.
Fng nanung hrl€libtr naiorul nuupin intenusional. Ti&k muhh nermng untuk nsrccahlcn k$urrtun ini, &n nrenaflg se&pd mungkin lnrus
adanya dua kraton dan
kebu&yan
yang nuna itu. Fhnya iu$ru ada
UNS di forurrforum rqional nnupun nasional, saya rasa ya
tohnya UGM,
msnrerteMciri Kns $10?
Sya kin itu nnsih nprupalcn tanbnpn, Mgdnnna UNS nsnainlcn dirinya
nnngtalon
pilrk-pitrak di luar UNS lQlau n-asalah lonngnya Wtanpilan tsnga akadBrnis
stu
sebagai kota bu&ya dan perdagangan,
UNSsenrakin
dai lcse
Mh, M@nnna bisa n'nnjalin krtasanu en nsnanh$en kdmrlnsilan
alumni ini Mgi pengenfunmn
bih dengan dibukanya bandara Adisunnrmo sebagai bandan intsrnsiornl,
apakahkehndan
yang anda lihd paling nnnonjol
didayagunal<an oldr UNS, yaitu alunni.
sennkin inrisennkin betun"bah
n'nlihd kita inrus kembali
man
NS
miliki UNS sudah sjalan dengan keingirnn nasyarald Suralcrh ;ang
lain
ini, saya kin hubungan dengan pemerintah
masyarakat. Berkaitan dengan
daerah sedapat mungkin harus lebih dioptinulkan, Kita sudah melihat kertajauh lagi? sama itu, tetapi apa ya hanya sebatas itu? Apa tidak bisa sikaii lebih
kurang.
Kebendan
tian-penelitian
berkreaifitas, w"alau
murgkin untuk
keatif inovatif secara terus n'Hprus
UNS sudah hrkemMng
l$ih Mik
Apkah kebenfun Utlssudah rnenenuhi lnrapanterseh-il
lagi.
nuhasisua prgunnn tinggi lain. Flanya a& satu kErihdinan di
pitui nwrpraipnunfamn papMkan. l(alau
kita Mndinglcn
ti&k
l€lah
brnk say4
dagn
Gadjah
lVada misalnya, don sangtjehs terlihat perbdaannya hgairnary nntnsisrrua di UGM
ntnnnfullcn prpustalcan &n Mgiruna nnlnsrya UNSiuga menunfa
dkan perpuistaloannia. Tapisecan umum n'nhasis,la UNS hgus.
.
l\/ilasalah loryanan, tugantung
&lr hlcrla dmgn
hi(
tum pa& pimpinannya. Aplralr loryawan
apkah pembidangn dau perempalan
psisi
sudah sesuai dengan karun^rpuannya, apakah kdnmpilan yang dimiliki sudah
m&i,
dan
jum amkah nereka sudah hlarta seefisim mungkin. Khusus
loryawan jangan lupa
m&
tenaga
sr
katyawan
l@s, tenaga lnrian seperti clmning
np
urrtuk
service.
Tun6 kerla lrarian ini tiMk bisa klta tuntut kerianya aga optinul' lCIrena mrd<a mmng ti&k nw4eroldr g1i secara tdap Merd€ lranya nemproldr Sikit honorarium yang jumlahnyaiauh dati
otk4.. trDinding/Cerira
KBNrrNceN. Eotst
061
1998I 26
UN$ Hrnup DnH Tumnun Dr Seburah lemMga itu yang paling penting adalah
bersentulun dengan kehidu-
Amm Onnn Bnnu Y*Ha
pan nnsyarakat.
Fr,*un Drnanx RnrRmsn
$rasi, ini kan smtu fenomena
miulnya, jelas akan berbeda dengan dosen-dmn tua.
yang nienarik bagi UNS.
Dosen muda akan membawa harapan kan lahimya
Menurut pengamatan anda apa kortribusi telah UNS
hrukan
sdann ini? Pertann, kalau kila lihatjelas Mhua keMmdan
suatu iniversitas
di suatu &emh alcn
Mru-
SDM-nya. Mendirikan lembaga itu paling gampang
pra
tetapi mencari SDM yang berkualitas itu yang sulit.
aKivis rnenggalang demon-
Bertubungan dengn tenaga domn-dosen mudanp
baru ini, dengan giatnya
UNS yang
yaq
kepada nnsyarakat
nprnberikan
$prti
2
lebih
hrdiri kurang
lahun lalu nnnjadi sorotan bukan lnnya di
pemikir-pemikir baru. Dosen muda cenderung lebih
hnas, n'nmiliki
perspeKif pemikinn yang lebih ter-
lndonesia namunjuE di dunia intemasional. lni neru-
buka. Dan tentu saja ada potensi yang besar untuk
kantribusi yang bmar ddam kancah pemikian
nnngembangkan iklim dialog dan berdiskusi. lQrena
Flcn
kontribusi pada daerah itu sendiri, lunya sekarang
sosial politi( dan ekonomi yang populer
kontribusi itu dalam wujud apa dan dalam bentuk apa.
dalam bentuk tuntutan refonnasi. Tantangnnya bisa
Miulkan begini, secara umum yang kita haralplon dari
tidak UNS nrenjadikan itu semura sebagi produk-pro-
Masih berlrubungan dengan tenaga dosen-dosen
keberadaan suatu univenitas seMgai suatu wilayah
duk pmikiran yang mntinya akan hrperan ddam
mudanya, hendaknya juga dipacu untuk tennotivasi
sekaran
ilmu pngetahun itu kan juga memiliki uatak
dan
sistem yang terbuka.
n'nsyarakat pemikir adalah adanya hasil-hasil yang
n'nngubah kehidupn nnsyarakat ke arah kehidupan
belajar ke tenjang 52 paling tidak pada umur 26 tahun,
bisa digunakan untuk remecahkan perrnsalalnn di
yang lebih baik. Tentu saja nantinya UNS ini akan
terus untuk jenjang 53 diperoleh pada usia 35 tahun
masyaralâ&#x201A;Źt umum. Artinya kontribusi atau sumMn-
nenladi labanggaanp vrong Solo.
gan-sumbangan pemikimn
ini larus dirasalqn btul
prgnnn
&prti
lulnya
tinggi di kota lain )ang tidak lnnya nnngln-
juE
jug
nunusianya yang paling penting, sehingga nantinya
brpnn
kan tepacu untuk menghas! lkan pmikiran-pmiki ran
nnnfaatnya oleh nasprakat umum. Disini bisa kita lihat melalui nredia n.nsa, kalu UNS kita bandingkan
mikimn-pernikiran dalam persepKif sosial politik
dengan UNDIP, UGM atau yang lainnya,
lnl
temebut
nnsih belum.dapat dinsakan hnar. Artinya lolau saya
sebagai benteng bagi nnsprakat dai
membandingkan dengan para pemikir dari UGM, lTB,
nangan penguasa.
Airlangga baik para sosiolognya, para
Apakah
pngannt politi-
knya, pan ahli lingkungan hidup ataupun ahli
kepn-
kewenang-we-
kdendan
UNS sudafrgnakin
nnnr
nnsprakatSolo.
$lo?
pranan nnreka sebagai punikir
secam
umum merupakan suatu kekuatan moral untuk
nnnr
area atau ciri khas tempatnya
,
berikan pemikinn
kilis
kepada nnsyanlot, Maupun
dalam situasi sekarang kehidupan
ini yang
hrt<aitan dengan
hrbangu dan bem4an yang baru dalam
tQlau kita perlntikan
gn
nwnng iniakan befiubun-
dengan latar hlakang UNS mndiri. Pertann, UNS
itu suatu unrversitas yang terbentuk
geografisnya, ya, misalnya
&
dam orde baru,
Unsur civitas akademika yang nana di UNS ini yang anda
hmda. Mivlkan hgini,
bisalch UNS dalam hubungannp dengan
uja
letak
bisa tidak nnmiliki
lilut paling nenoriol?
Saya kira unsur malusisunnya, apalagi baru-baru
ini dengan nnraknya al<si demonstrasi
leater
di UNS
pe
saya
prgi ke
neqgdi
potensi-potensi atau
malrasisvra.
Kemudian tenun{en"nn dari kalangan teater mengenal
lemMg studi atau Fnelitian tentang batik di Solo. Pemikiran untuk
situasi yang tidak nnnpnangkan.
ada
pusat studi kependudukan yang konsentrasinya pada
$lnrusnya mtiap lcmpus itu nnmpunyai semacam lunMga studi yang berlrubugiin Krusus dengn
analisa
nelalui lembaga studi yang ada dan yang akan
yang lebih implennntatif bagi nnsyarakat Mivlnya
pertebal ahu menjadi salah satu ciri klas koh
dudukannya secan umum apa yang rnereka ulas atau
hgitu
dia selesai ya pensiun. Jadi sekali lagi sumber daya
nnngahsilakan
budaya. l"larapn kita, plas agr UNS n'nmpu
Daripada dosen yang umur 52 tahun baru 53,
pe
silah produk ilmiah
tetapi
,
beali akan ada uaKu 25 tahun bagi pngabdiannya.
karena sering membaca
di koran.
Kalau
Bali,Ujungpandang atau Sun"ntera,
mikiran-pmikiran yang selam ini nusih teryendam di
nnreka nnngenal teater UNS pentas di Taman Budaya.
lingkungn kraton Kasunanan dan Manglonegnn
Tanan Budaya ini sudah
Bruitu juga dengan sumhr-sumhr potensi budaya
nonjol sekali. Mereka punya innge, teater kampus di
afiinya UNS merupakan univenitas yang hidup dinuna
lainnya. UNS lnrus nnmpu dan nnmpund
penpKif
lus tefudap wilayah in (Solo. Red) dengn
terl<enal di lndonesia dan
Solo pasti teater dari UNS. Jadi kativitas
nre
kesenian
kekuatan orde baru sanEtlah kuat. AkiMtnya nnu tidak
studi yang
nnu UNS ini tumbuh di dalam lingkungan dinuna
satu prangkat berdasarlan pngdannn praKis ter-
dari UGM yang terkenal dari letater kampusnya. Tetapi
rekayasa politik sudah
lndap wilayah sendiri sehingp lahir
sekanng dari UGM ngak ada apa-apanya. Seprti
Semua
nmbudaya dan @itu loat.
ini n'embaua ke arah iklim berpikir nng
len"nh. Befueda sekali dengan UGM, ITB ataupun Airlangga yang tumbuh dalam dam prgolakan
pmikimn
yangbegituheMl.
Baginnna anda nnlilnt keberadaan UNS bila dililnt
dengan lingkungan Solo?
Elaistensi kampus mau tldak n'Bu lnrus dililnt
dari kapasitas yang ada
di
dalamnya.
Sjauh nuna
probgam-progm atau mimbar akademb seperti diskusi, seminar,
di
UNS
numpu rnnghasilkan pe
mikiran-pmikiran yang bisa disampaikan ke nnsyarakat luas. Terutann dalam losus-kasus yang langsung
yang
kecenderungan
nnnjadiciri Knsnya. &perti lnlnp di UGM
lPB, mereka mampu
nnmhrikan kontribusi
atau
nnlnsisunnp
terkenal sekali. Dulu tahun TGan teater
rnerelo yang di fakultas Ekonomi, FlSlP, FKIP, motivasi
nyata bagi
hrkesenian mereka begitu kuatsekali namun ironisnya
lingkungn dan daerah tempatnya hrada. lQrena
dukungn dari kalangan lcmpus sendiri sangat mini-
disiplin ilmu itu kan senukin spesifik tetapi juga nnnr-
nal.
bumi lcn keranglc nilai dan kerangka pmikiran
di
Jadi ada indikasi bahrrra kehidupan kesenian di
wilayah nnsing-n'nsing. ltu yang jadi persoalan ada
UNS karena kativitas nnhasiswanya, jadiya pokokrya
nggak di UNS ini suatu lembaga studi wilayah yang
jangn terEntung pada tannn budaya lQrena me
n'nmpu n'elahirkan bidang sosial
plitiK
pmikinn , kenngla teori dalam
mang yang idml kampus tidak
ekonomL antropologi, sastra dan
kehidupan ilmiah sala namun juga n'renjadi sentra bagi
lain-lainnya yang berlalru dalam janglo pendek nuu-
menjadi sumber
kehidupan.
tr
pun jangka panjang. Fhrapan anda terhadap
lunp
UNg
KBlrrtNceN. Eotst
06 I
Dinding/Cerira
L998/ 27
Priyanto, FE-FU-Berlin
PnmnANGUNAN Hmeluoffil
DAN RT,SESI
EKSNOTIIItr
(}*uu Hnnu
DI [N;}ENE,$*A
"Lima tahun lagi saya akan kembali berdiri di mimbar ini untuk menyampaikan pidato pertanggung i awaban! " emikian Presiden RI setelah membacakan sumpah jabatrtrt Residen pada tanggal I Maret 1998
untuk menstabilkan nilai rupiah (reformasi sektor moneter) dan membiayai proyek-proyek pembangunan.
untuk menjalankan roda ekonomi). Sedangkat devisa yang tersedia pada awal April 1998 hiurya AS$ I 3,17 milyad (pengumuman BI l 3
didepan sidang MPR dalam plantikan jabatan Presiden RI untuk ke tujuh kalinya" Sementam
Ditengah tengah situasi ekonomi yang tersulit selama orde banl figur-figw politik yang
April198).
itu para mahasiswa baik di pulau Jawa maupun
tidak kondusif dengan perkembangan ekonomi sepefti "wapres alcif' B.J. Habibie (dikenal
linya (perama pada 31 Okrober 1997, ladua pada 15 Januai 1998) kembali pemerinah RI membuat suafr kesepakalan
di lua' Jawa membuka mimbeu bebas, berdemonstlesi menuntut rcfbrmasi politik dan mempotes praktek-pralCek rnonopoli, kotupsi, manipulasi jabatan dan reprcsi terhadap rakyat
Pada tanggal 8
tentang refotm
Perrumbuhan ekonomi Indonesia selzuna 30 tahun ungat pesat dan konstant. Pendapann prkapita 1967: AS $ 80,- 1997AS$ 990,- atau
sepenuhnya melaksaukan
komi[rpn-komitrnen
rata-rata 7Vo Wfiahun. Eksport meningkat dari AS $ 655 juA- 1967 nrenjadi AS $ 52 Milyad AS$ 1997 alau tumbuh ruta mta 9Vo g.fahun.
belumnya sudah ada sejumlah
himbauan dari Presiden AS BillClinton, PM Inggis Tony
mendepat pujian dai WB, MF,OECD, UNCTAD, bertargru institrsi dan media internasional deur daui banyeft negara mqiu rnaupun berkembang. Tahun 1985 organisasi PBB yang ber-
sebagi penghisap devistt melalui proyelO rakgszurya), menperdag yang juga rnenperin Bob
lapomn ekonom profesional dari World Bank 19 Juni 1997 nrengatakan bahrva awal milenium
t{asan (pemegang monopoli sejumlah sekor produksi), mensos Siti Hzudiyanti Rukmana (putri pertama P.resrden RI, pmegarg banyak
yang akn dahng Indonesia akrn menjacli salah strtu dru'i 20 negara yang ekonominya ter-
usaha2 monopol), menkeu Fuad Bawazir (tidak komprten untuk rnengrlrrs bidang keuangan
Presiden
8 Septembr
lW
mendapzrt penghrugaan,
kali ini dari UNDP at"ls keber{rzsilannya dalan mengentaskan kemiskinan @berapa bulan setelah
itu kemishnan dan
kelaparan
jusru
nreningkatl). Di lain pihak hutang lua'negeri tumbulr mta-rala l47o prrahun (dua krli lebih cepat dari perturnbuhan ekonomi); pada ahun 1968 hutang LN berjumlah AS$ 2,8 milyzud sedangkan pada tahun 1998 sudah mencapai
AS$ 134 milyard). Selain itu selama 30 tahun ;rrmintahan orde
beuu mata uang
lupiah telah
dn
pmah terdepresiasi sampai sekitar 70Vo vrmpai 987o yaitu pada 2l JanLrari 1998 ketika hru'ga AS$ rnencapai Rp. 16.000,- Direktur IMF Michel Camdesus pada 31 Ola 1997 di Washington menyetujui " reseue prckage" frvIF senilai AS$ 43 milyard,- yang dimal'sudkan
Blair, Kanselir
Jerman
Helmut Kohl, PM
Jepang
Flashimoto,
genk dibidang pangan, FAO rnemberi penghargaan pada Presliden RI atas penca-
RI kembali
yttng
telah disepakati bersama dengan fihak IMF. Pada hal se-
Pertumbuhtm ekonomi yang sedemikian pesat rnongakibi[kan pemcrintnh Rl di tahun gGan
beszu/terkuat didunia- Pada
ekonomi
(Supplenrentary Memorandum) dengan IMF setelah dua kali pihak pemerintah RI dinyaakan oleh IMF tidak
uk bersenjata
paian swzuembada pangan di Indonesia"
April 1998 untuk kenga ka-
yang tengah dilanda lcisis), menpar Abdul Latief (pernah mengaku menyalahgunakan Rp. 3 triliun dana Jaminan Sosial Tenaga Kerja) serla menteti pangan Haryanto Dhanutirlo (dituduh korupsi oleh hjenbzurg), jusfiu muncul sebagi pembuat keputtsar-keputusan pemetintah. Petseterr.urn pemerintzrh
RI dengan IMF
zntara lain tentang penerapan CBS atau tentang prograrn IMF yang terlalu liberal untuk Indone-
sia hanya justru menimbulk ur ketidak percayaall para investor asing teriadap pengelo laan ekonomi di Indonesia. Menuut Dr. Komet Mangiri MA" direktw Center fbr Statistical Services (CSS), kebuuhan AS$ selama 1998 berjumlah AS$ 22,4 milyard,-(AS$ 20 milyard, -untuk membayar hutang jangka pendek dan AS$ 0,9 milyard, -untuk membayar cicilan hutang jangka panjang &ur
KENTTNGAN. EoIsl
AS$ 15 milyard
06/1998/28
PM
Singapur
Goh Cok Tong, PM Ausualia John Howard, Menkeu Republik Rderal Jerman Theo Waigel, meneteri pertahanan AS William Cohen, wakil nrenkeu AS t-awrerrce Summel dan
direkur utarrn IMF Michel C-arrdesus aga' perrerintah
Rl
nrelaksanakan kesepakatanIMF. Tahun anggaran l99Al99g telah dimulai tetapi kus dolar AS belum juga mencapai angka yang ditetapkan kesepakatannya dengan
dalam APBN yang telah direvisi. Sementaa tingkat harga-har'g barang kebutuhan pokok (anEu" lain beras, kedelai, gandum, saywan, susu, buah-buahan datt jasa trzursporrasi) maupun prcduk-ploduk industi meningka dnrstis;
sedangkan sektor
produki berjalan lesu
dan
banyak terjadi PHK sehingga tingkat pengangguan meningkat pesal (menuut rrenrcri Enaga
kerja tingkat pengangguan 1998 mencapai 13,5 juta uau l4JVo). Kenaikan harga-harga tersebut. semakin menuunkan nilai riil rupiah yang sebenamya nilainya sudah kehilangan sr;ir;ltff 70Vo dihitung sejak sebelum lcisis moneter (Juni 1997 ketilâ&#x201A;Ź 1 AS$=Rp.2500,r' Jika laisis moneter tidak te{adi, tingkat pendapatan perkapita masyarakat Indonesia 1998
,
nengandalkm stabilitas politik demi pemban guntr ekonomijr.rwu nenghasilkan kemundu ran ekonomi? Tulisan ini dengan rgala kererbatasannya nencoba neryawab pertany.larl pefianyaan pokok ini. Pembahasan nrlisan terdiri
dai penrbennrkan kelompok-kelompok pemilik modal (I & p, refoensi pembenn.tkan kelorn pok-kelompok
pmilik
nrodal
diEop6h baaq
fbkor.faktu intenzrl dan ekstemal ponicu kiv nron dan diakhiri dengan kesimpulan umtun
IlPemb€ntulian kdorrpok penilik
nn
dalblnpl
rlaxlctcr nral.ir
AS$ 10ffi,- dengan danya lcisis
pmlapran pelkpitr trnun
rncn-
wa seperti tingka 23 tahur yeurg lalu.
.j€di AS$ 312,- atru kira-kira
pmlapuur prkprta Dis.urping
itu
jumlah hurrng LN terus nrningkat
BI l5 Apdl
1998
AS$ l33J milyiud
auau
pqsal, menuut pen$xnumim hutiui,u
LN
rrmrcapai
lebih d.u'i dua kali lipa perdaparur nasional 1997.
di
bau institsi-institrxi
politik nusyamkat yang tefiinggal adalah Wua partar politik yafu konservatif ditanrbah denguur organivsi militei' dan birolqasi. Dengan bedeur dmkan gabilitas politik unuk pembangunan eko nomi, pernerinah orba bertrmil nreyakinkat ne gaarrcgaa baat untuk rremberikan ban0.ran ekonomi nrereka le\ at IMF dan Wqld Bank serta nrcnawuj€n iklim investasi yang nnngr.rrnngkur tAr pualwn-perusahaan multina
rrpnyebabkan penarr
sional yang dapnt nenvrnfaatkan kekayaan alam
ganan lcisis moneter dan ekonrcmi senralan lanra
diIndonesia Dengrn knulan IMF (MF adjusmenl progrcuwls) perrrinah bertrmil nenu nurkan peredazur uang, rrpnuunkan APBN nBliurcaflcur pog"m peningkafur pengadaan
Peruoalan-perscrkur
semakin suliq
d.ti
aras
dukun-ein penuh
ABRI ter
hzxlp pmerinah oba harnpu'tidak memungkinkur dijalzurkannya refcxmasi politik se@ai syeuzrl bag refbrmisi ekorrcmi unnk keluzu'dari kisis.
Tirdakan-tindrkan pernerinrrlr unb.rk rnengptzt-si
laisnon seperti menunda proyek-proyek
yiur-e
kirdwrglr impornya tinggi, nrengganti
segenap dirpksi
BI, nienaikan suku bunga SBI
hin-qa rrcnoapai tingkat 457r,, rnenjamin &ura degrsito milik rnisyar*ar perr:rbutan izin 16 kurk swastil pengambil alilurn pengelolaan 14
hlrk sertzr Fn_qawasan khusu terturlap 40 oleh Btdeur Penyehatan Pertnnkan Nasiorml
tank
serr
pt
remperkuat nilai u.piah terfiadap dolar AS alcm tel;pi undak;ur BI rrerretnk rwg rurnrk nrernkuru bank-bank yang nengalarni kesulitan likwidirn rnalah nrrnikan lqu inflasi yang akibert bunknya hans dipikul oleh seiuuh rakyat Ildo nesia (yumg paling terpukul atrs tirdakan
BI
terse-
but rxhlah rakyat yang miskin). Jika Ilrdonesia di masa cxde lann dekade 5Gan dilarda kemiskinan Epi mengalami kebebasan politik nraka Indonesia
qja rengalami kemishrnn, ketidak alrnnan vxial, kesenjangan sosral tetapi juga pens€kan$n kebebasur pnlitik serta kwnlitzu lingkLngan hidup yzurg makin nrerosol nrasa orde baru saat ini tidak
Mengapa Indornsia yang sejak 30 tahun nengek-
qnr
nremuncak rrcnjadi
ldsis ekonomi
yrurg
bertepulangan'/ Mengapa rezim orde baru yang
intah RI dalam nnngunpulkan &visa nraka tnnyak pilnk lunr repri terubna nBlalui IGGI (sekzuang CGI) yang npnavvalcan pinjanranpinjaman dalam bentuk dolar AS. Tanpa nenr pohitungkan darnpakjanSa pan:Eurg penrrintah
RI divrmping rrnrrerirna penrasukan yang
nnlinr
p6h dari ekryu' nugas juga meningkatkan pinj.r man lumregeri.
IlL Pembenhrkan ldonpok penifk
nu
daltahaptr
kda
dekade 8Gan atas inisiaif Residen
fe4adllah refcxm dan alih pnerasi
di
RI
cxganiesi
tidak lagt didominmi oleh perwira militer teupi oleh para konglorrerat yang tsdiri dari pan pendal ksabat Residen RI yatlg
ini
sehingga nnnjadi
kgi
gannngan ABRI
nrnyebabkan dapat dar buruh ani
nendapat lisers monopol/oligopoli dari penerin-
fako' yang nrngun[rngkrxl
glonrcrfi ini penuriumya nnningkat pesat setelah
Ped<embangan
ditekannya rpah buruh pabrik
prnanarnan nrodal dalam negui mzupun luar
tah
6esi'Cen). Kelompok-Kelompok konrefurn dibidang eko fteblialcanaan-keblalsanaan liber-
pemerinrrh rrrcnjalankan
nomi
Sennnan itu miua in\€stl]'asing bermLlr culan sehingga pada awal masa oba sampai akhir dekade TGan muraul kelompok pemilik modal
alisas/fuegulasi ekornmi) yang dimulai sejak I Juni 1983 (Pa$un) sebaai jawaban ahs nreml
yang kebanyakan ledid dai mantan perwira ABRI yang bekuja sann dengan investor ming
runnya penerirnaan elcspor rnigas. K€bijalcan?n 27 Oktobff 1988 eaklo) enang liberalisasi per-
dan us:rhawan-usalrawar lokal (misalnya Liem Sioe Uong Mrchhr Riady, Jusr-d Wanardi dan Bob Hasan). Sejak l%5 Penrsaitran-Perusatr.ran
bankan nremunglcnkn pa'a konglonnrm itu
ABRI diintegsikan ked& lam Ink@, hkopal, Inkcpau dan Inkopak so nnntaa dephankam @a tahun 1%9 inendirikur pentsufiaan f ii Usaln Bhaki (penngarg konsesi penplolaan hutzur) rbagai irduk pensatraar da'i knyak pusalnanpensalraan. Tatrun [967 Yayasan Karrika Siliwargi merdirikan Pl. Ropelat yang nengelola hote-
mudalkan nrreka unu.rk nremperoleh alaes nndal yang besar baik dari rnasyarakat mapun
negeri.
arur kopoasi-koperasi
hotel, pedengkapan militer sampar ja*javr korr sruksi. Demilcan juga kodarrkodam lain rnenr tan-kegiaan bisnis. I(ebljaksana,n ekonomi
prrduk non migas lainnya dengan nilai raLr2 AS$ 15 milyad,- juuu tedilit huang sebanyak AS$ 133.7 rnilycud d.ur dilrurla laisis moncter yang
Lurtrk rrcnghimpun
hagajual padi sehingga inflasi tuur dmsis dari wk,tar 4Wo pda ahtur 1%5 hingga dibawah l@o diawal dekde 70 an.
lrul klct" kopa
procluk-
RI
pangan dengan nrensrbsidi pupuk tapi rrrcmbaasi
benn-rk yayasan-yayasan yang
dur
mungkinkan pemerintah
devisa yang sangt banyak balrkan totanyak dalam seja'ah ekonomi ldonesia. Meningkatrya pedapamn kalangan elit ptotaan peningkaar kebuuhan al<an poduk-poduk irF dwni yzurg pda gilirannya nnrdcnong perusa haan ming unnrk rpnanam modalnya disektu irr duri di Indonesia sambil npmanfaatkan mu mhnya tenaga bunrh, tosedianya sumber daya alam dar stabilitas ekonrrmi. Ktrern tr&tlya
ABRI yang nnngakikrtl,an nreningkalrya later@a heiden sebagai panglinra terlinggi ABRI, Sejak inr lsum pemilik nndal
rninyalc gas, em€$, timah, ttrulaig podukprxlLk pukryuan (hasil-hasil hutan) hasil-hasil teh. kopi, cnklzu
AS$ 16 nenjadi AS$ 32 @a tahrur 1979 nrc-
pefi.rnbuhan ekonomi .dan kemampuan penrer
Sejak bedil'inya orde akan rrclanrpzui
jadi AS$ 16,;barel pada uhun lW3l \W 4 lalu dan
nelakukat kegra
o*n
bellrasil nemacu perrumbuhan ekonomi sarnbil rplahiltan kelas pemilik nnrdal yang terganilng
@a aloksi poyek-pnryek penrrintah yak ditentukan oleh Residen
yang barr
Rl
Kenaikan haga minyak di pasaran dunia dai AS$ 4,ybael nre*
KnNrrr.rcan. Ebtst
0611998/
29
neningkatktr omset mqeka , dengan
cara
nBndirikan bank (beber.p bnnk) sehingga nrc-
dari
BI
usaha
untuk nnmbiayar
gqlgq
dan usaha-
npreka Dengutt demihzur nereka dqat
dengan
cepat
usahausalra diversi-
fikmi dengan bekellasarna dengan lihak invesor asing. kda tahun 1993 perus"haan yang ual assetnya be{umlah lebih dari Rp. 1 ['iliun,- berjunlah 24 sedangkan uhun 1995 jumlah Fisebut nreningkat hampir 3 kali lipat nrcnjadi 67 perusa
Nlai
nseka dalam wal<lr Innya 2 tnnph 4 kali lipa d"1ri Rp. 72 triliun,- (26V0 dari Pendapatan Nasional) pada tahun 1993 menjadi pada tahun 1995 nilai asset tsb berjumlah haan.
asset
ftrhun neningkat
Rp. 2'72,8 triliun,- atau Pendapatan Nasiondl.
83Va dari
wdit Motif kujasrnn pilrak investor asing dengan konglonremt Indonesia terutama didasari oleh
akses keloasaall (monopoli/oligopoli) yang dimiliki konglomemt di Indonesia" OIeh sebab itu, kolusi tidak
$a
terjadi antara konglonrerat
dar pemuintai/biroknat didalam nesri
tetapi
juga nnlibatkan pihak asing yang terdiri dari penrsahaarpenrsahaan asing termasuk IMF dan Wor{d Bank (Prof Jefliey Winten mengatakatl bahwa kr,uang lebih sepeniga dam pinjarnat
Wor{d Bank lenyap ditelan
birokrasi
penrerintatr). Kebrjaksanatm liberalisasi dekade
S$iur hanya
nrngintensiflcur
poses
pembentukan kelompok pemilik modal yang
kisnon dan jangan.
resesi ekonomi yang
bokepar
nerdorong lacerderungan pekuian modal
nrengakibatlan nrembengkaknya defisit "neraca ahun yang berjalan (cunent ruout)" yang
tenebut
l.l.Senmkin nreningkanrya defisit neraca
nrcnyebabkan pnnintaan akan AS$ yang semakin npmbesar sehingga nnndorong naik harga AS$ didalam regui. Hoses indusrialimsi selama ini yang menggeser sektor petantan
mhun yang berjalan yang tidak diimbangi dengan
peningkatan surplrs nemca
lâ&#x201A;Źpital
yang
memadai. Selama masa penrcrintahat Ode
'Baru"l
pertumbuhan ekonomi Irdonesia
nnncapai rala rata lVo ptahun. Selama
(a"1.
dalam AS$) keluar negui. Perftembangar2 ini
Beikut ini penjabaan dari konsekwensi2
mengakibatkan bedcurangrrya
15
Wduksi bainlt
tahun terakhir penaluman nrrcdal asing nrmbuh mta mta 23Vo Wlatln dan hutang luen rrcged bertambah ra(a mta 14,87o pertahun. Denpn
kebutuhan pokok produksi sekto pertanian,
demihan peltumbulran investasi modal asing dan hutang luar regeri lebih cepat daripda
tcn), kedelai (1 juta trcn), sayuran (130 r'ibu ton) dan buah2an (90 ribu on) 2. Dengan kata lain
ekonomi. Txansaki
sehingga
tahm 19q7 krdonesia
nrengimport beras (6
jua
harus
ton), gula (4S ribu
dengan nrekarisnre konuol, sehingga banyak terjadi kolusi dan maripulmi antma pihak bank swasta (alau pam konglomerat) dengan pihak BI
ekonomi Irdonesia denga* luar negeri juga
$a sektor indusri yang bugantung @a luar rregeri tapr juga beberapa produk pertanian
nreningkatpesaq eksport barang danjasa nrnbuh
penting se@ar bahan konsumsi seluruh rakyat
(nreningkabrya kredit nacet perbankan dan tidak
pertumbu han 28Vo Wfirfnm. Pesaurya kenaikan
tahun yang berjalan naik 3 kali lipa dari AS$
ann modal asing dan hutang luar regeri
milyad tahun 1994. menjadi AS$ 10,1 milyad di tahun 1997. Kenaikn tsb. adalah konsekwnsi logrs dari indmtialisasi yang terganning al<an impor barang modal, barang penolong, jasa? pengangkutrur, asuansi perbanlon, "uarsfer of asing kelua' inconre & profit'' rngeri dan jasa lainnya 3. Perkembangan sb
bed.lsil
@a
"paronage" dan tidak disenai
dikernbalikannya
Kredit Likwidius
BI
sangdt câ&#x201A;Źpat hingga merrcapar angka
tidak
kegtafan
raa
rata
nrengakibatkan kenaikan pembayaran bunga dan
nrerupakan contoh{onbhnya).
IV. Pemlnrhrkan Kaum Pemiftk Modal di Negar-Negara Eropa Barat (Sebagai Suah Contoh Perbandirgan), Munculnya kaurn pemilik mG dalfirdustriawan di Eopah setelah revohsi irdusn'i abad 18 jusfiu nrenyebabkan konflik kepentingan dengrn regaa yang represil (ne-
cicilan dari modal asing dan hutang luar negeri @a tahun berikutnya" Demikian halnya dengan
pe$tlya kebuuhan akan impon barang dat (terutana) jasa yang nreningkatlcrn pembayarut alas import tsb. setiap tahunnya, selain iu.r juga
karena kerawanan sinuui politik
akhi0
ini
yang disusul oleh revolusi-revolmi di rrgaa-negtra lain di Ercpah barat pda penerr gahan abad 19 dan be*Esil nrembenu.rk ingitusiinstutisi negaa modem yang lebih demohatis. Sebalikrya di lndonesia sekor negara yang represiflah yang nelahu*an kaum irdus Perzurcis
untuk rnengatasi
RuEs tertentuknya pemilik modal
yang
sedemikian tidak menghasilkan nrekanisne konnol terlr.rdap kegiafan-kegiafan ekonomi derni efisieru;i dan akumulasi modal lebih jauh tetapi jus0u rrenimbulkan ketidak efisiensian
daleurr perckonomian . nasiond yang melemahkan daya sning Indonesia dengan pihak
lua'negeri. Pertembangan ilu tidak nrendorong para konglomerat di Irdonesia unnrk bersaing dengan produsen luar negeri di pasaran dunia
lcisnur
seperti
a 'n' '",,qr
2Meningkanrya jumlah uang bercdar lebih
|.' ffi'E[,.,,
nrcngeluatan kebijaksanaan dqegulasi unuk bank2 swasta (dikenal dengan Falco). Persyaratur pendirian
bank swasa dipermudah (dengan
j.;l
V. Falrtor-Faldor intenral pemlor lais nrondiIndorresia
Pnxes pemben0rkan kelompok pemilik
mo&l di Irdonesia nrempunyai konsekwensi snuktlal yang dapat nrenjelaskan timbulnya
hanya
benrrodalkm Rp.l0 milyand siapapun boleh merdirikan bank!), bafas malcimal pemberian
,,p1g izin kq' 1
n
Olcober 1988 pennrintah
dana depcnb milik rna-syarakat, ,
Setelah
monets selama 1984-1988 4, maka pea
1r$1lrysBI
'
jma
pemerintah mengeluarkan kebljaksanaar0 non
rnurcgpai tingfut a57q rneniarnih ]
laedit (legal lerding limit) diperlonggru
.',
dn
l5vo
dnbank ming yang sebelum 1988 hanya boleh buoperasi di Jakana, boleh nrendirikan bonk di koa2 bes"r di lur Jakaa r;enjedri 2Mo
i
olehp
sedangkan bâ&#x201A;Źnk swasta nasional boletr beropemsi
',
Pmyehatan Peftan[<an Nasiural
serrrpatnrernpert<uat nilai nrpiah
iy,
devisa
nrenipis kaena neningkatnya impor dan pinjiunar-pinjamran lua' negeri.
nrenunjukan bahwa selama ini penerintah telah sukses nrenjalankan s[ategi "rmpor non migas"
cepat dari pertumbuhan baang dan
kaena posisi oligopoli nrereka di Indonesia yang
s.mgat nrenguntr.rngkan, akibatnya
dari
ekspor non migas seperti yang sering digembar gemborkan selama ini).
menrmdaproyek-proyeft yang
tliawaniFemilik modal melalui nrekanisnre kolrsi-nraripulasi (nepotisnrc dan kolabotasi).
35
(bukan sukses dalam nrclaksanakan srarcgi
gat2
mona{<i) pada waktu itu" Ddam prtembangannya peningkafn pennan kaum pmilik modal serta irddsuiawan berhasil nrembual*an revoltnirevoltsi di AS (1776),
Irrlonesia" Sejak 3 tahun terakhir defisit neraca
;
galami kesulitaq likwiditas malalr
ti*+Ur"in't"fl#ft
,b
n
dipilqltoleli,'
iuqbrffil$
sampai di tingkat kahpaten. Sejak itu banl0 swasta dengan l<antorz cabongnya nn'nbuh menjamur. Tahun 1988 tedapat lunya 75 bank dengan 164O lcrntor2 cabang sedangkan ahun 1996 tedapat 238 bank dengan 5639 kantor cabang dise[uuh Indonesia" Dalam waknr kurang dari l0 tahun jumlah bank meningkat lebih dari 3007o sedagkan jumlah kantu2 bank
nrcningkat hampir 3507o. Nilai alokmi lcedit sejak 1988 hingga 1996 meningkat sampai 7517oll. Pada 1988 jumlah alokasi kdit Rp. 40,8
tiliyun sedangkrn 1996 nnningkat menjadi
Rp. 306,6 uiliyun5. Peningkatan ini sanga nren,lJi
KnNrrNcAN. EDrsr 06/1998/3 O
colok terutama pada 2 Ahun terakhir. Akiba[rya
jumlah uang
berâ&#x201A;Źdar befiamboh
lebih cept
KENTINGAN 06/199S/5I .!.
I
KENTINGAN 06/199S/52
KENTINGAN 06/1S98/55
I
KENTINGAN 06/199S/34
llffit
tfii[..sffit,
,
jibkan siapapun untuk melapor jika ia rnengddakan pinjaman lr"w negeri. Alhasil
BI tidak
nrengetatrui berapa ambakur permintaan prhak swasta akan AS$ untuk membayar bunga dan cicilan hutang luar negeri mereka yang stdah jaruh tempo pada paruh kedua tahun 19710.
Berdasarkan
idikasi2 yang
nrenunjukkari
nremburuknya situasi moneter di Irdonesia pada peffengahan lW7, fttrrla, banyak huang luar negeri swasta ymg jatuh temponya dipercepat oleh pihak lua negeri. FIal ini nremaksa pihak swasta yang beriutang untuk memburu AS$ untuk menrenuhi kewEiban pembayaran huang
luar negeri rrereka Hutang swasta renurut pengumuman tangal April 1998 mencapai AS$ 80,2 milyard (vrma dengan 1297o dai total pendapatan nasional) dan AS$
BI
i5
7,4 milyard merupakan pinjaman dalam bentuk derJan negeri, sehing_+r harga2 dalam negeri
Nasional yang dibentuk pada bulan Pebnrari 1998 menye[akar bahwa masih dibunfikan
terdorong nzuk Dengan demikian secaariil nilar
kiEO Rp.50 hniun lagi untuk nrengalasi mas.dah
Rupiah nrerosot; selain inr pertredaan tingkat inflasi di AS dan di Indoresia semakin vfam sehingga nrendorong orang unnrk nrenyimpan kekayaar rrereka tidak dalam bentuk rupiah nrelarnkan dalam AS$. Mengapa aloksi kedit sâ&#x201A;Źagat pesâ&#x201A;Źrt? Sebagtan besar pemilik bank sweuta adalah konglonrerat ydng belopecsi berdas.n'kan kelompok bisnis "in group". Dzrlam tirhun2 terakhir bank swasta bauryak beralih
pe$emkan. Tentu saja tirdakan teruebut neningkatktr jumlah uzurg bercdar yang
diuiprla perranrbahan baarg
dzur
jasa di pasaran
paa
praktek2 kolusi ankuaBl, banl0 regaadan
konglonmirt ftraft bank2 dan goup p"nisahaaf) nrenyebabkan nreningkatnya percdaran
mng yang bemkibat lanaikan harga
yang harus dipikul oleh semua penduduk
Indo
nssier
4Meningkanrya pembayman cicileur dan
Dalam situasi seperti ini
bank swrsur boleh nrngajukan
KLBI)
krdit likwidie$
Bl Untk
tempo. Sejak awal tahun
Iridonesia mengalami
9&n seklor rtal
jarun
u-rmbuh
saja
alokasi
yiulg
nrenyebabkan peflunbutnn ekonomi, api akhimya kaena lemahnya konuol BI (kaena kuanrya pengaruh politik pemilik bank atau adarya kolusi anftua pemilik bank dal
nremungkinkan lqedibr untuk membelinya 5.Ketidak pasnan akar stabilitas politik saat ini dan masa datang. Pada akhir Oktober 1997 Residen RI bertiak ke Kuala Lumpur untrk nenghadiri koferensi G15. Pada 18 Vd 29 No vember 1997 Residen RI nrengadakan kunjungan keqa intenrasional dengan mengadakan
perlawatan
ke Altika
selatirn,
Kanada
(menghadiri konferensi AP EC 24-25 Novern ber) banyak negam dan juga pada Z-28 No
vember ke Mekah unh.rk nrenunaikat ibadah unuoh. Perlawatar2 itu sangat nrelelahkan d;n
negatif thdp
menylla banyark erergi; pada 5 Desember 1997
nrenimbulkan ketegangad sosial (akibat penggustuan2) tapi
Menteri Moerdiono nrengumunkan bahwa
sedemikizur tidak
juga
invsstasi
keemasan, yang
nenjivmr. Corak pembangunan yrulg
ada lirlctor kolwi antara kurk penerima KLBI dan fih.rk BM). Kasu ambruknya Bank Sumzr6 dan kasus Golden Key (kasus Edi Taursil[ nrenunjukan lemahnya otoritas BI dalam nrengontol praklek bank2 di Indonesia.
Pako 88 nremungkinkan peningkaran
di
perlcrntnran, bungalow, lapaorgat't golf, yang
kelestzuian ingkungan
rs.1a
estate
ditandai dengan proyek2 komplelc; pemrnahan,
nrenyehatkan bank tsb BI terp*sa rnembedkan ftuilitas KLBI itu (tenhr
p.rda
dan mendapatku fasililas kemudahan devlsa unhrk membaym hutang2 mereka- Selarn inr
bunga huang luar negeri pihak swasta yangjatuh
sebagai krcdrt mzrceL
Indonesia nrenr,urda pembayaran huhng nereka
nrereka ekan menjual surat bedrarga yang
lungsi neryadi ;rnyalur lcedit untuk goup
kdit
perrennu*r RI dengan IMF serla regara2 pemberi kredit memungkinkan pihak swasa
akhimya nenaikan laju inflasi. Tragrsnya
serdiri. Akibahya kon[ol bank sebagi pemberi krcdit ahs navrbah yrurg menggunahn
tid.rk bcrfungsi sebagai nestinya- Kalau ada kreclit yang sudah lebih dari 3 bulan tidak dikembalikan rnaka kredit sb dikatagorikan
surat hutrurg jangka pendeft. Hasil kesepakaran
darl
menelan banyak laedit
invesEsi
(drperkrakur tidak kuang dai 4tJVo trtal kedit dialokasikan ke selcor rval estzrte). Sebagaimana
Iazimny4 laedit di sektor ini di salurkan dalam waktr: singkrt dengan nilai yang tingi tetapi pengembaliannya sedikit demi sedikit dalam jangka waku yang panjang. Sejak tahun yang
sejak 5 hingga 15 Desember 1997 hesiden akan
cuti sakit sehingga Rrsiden hans
beristrahat
selama t0 hari. Kunjungan hesiden Suharto ke
Solo untuk nrengunjurg makam almatumah ibuTin Suharto dan kunjungankeTeheran urtuk menghadiri sidang OKI di bafalkan. Kunjungan ke Kuala Lumpu dalam rangka sidang tahunan
ASEAN juga dibaialkan sekalipun pad^
12
lalu terdapat kelebihan pengadazur real estate sehingga banyak yang tidak laku dljual;
Desember menteri Moerdiono nrenegaskan ASEAN di Kuala li.rmpr:r' sb. Kabar nrengenai membun:knya kesehatan Residen RI
bahwaResiden akan nrenghadiri sidang tahunan
akikrtnya
banyzk
aparat BD atzu kinerja bank2 di Indonasi4 maka
bangunan
yang rugi d.1n tid.lk
libemlisesi perbankan nrenjadi "boonrerzurg" Indonesia
nrengembalikan laedit pinjeunan mereka Pengusaln swasta yang bergerak disektor ini ber-
sehingalMFperlu 3.nmn tangan membantu nrenyembuh-
sarna pengus*n dai selaor lainnya sejak tahun tahun terakhir nrengambil kredit dilLrar negeri
kurnyil Dalam
yang dinyatakan dalam AS$. Perusahaarf asing
uiliun,-kepada banlC,
gxrsi monopoli mila usaha di Indonesia dan nremberikan pinjaman krcdit tanpa nrengindahkan kaidah2 pertrankan. Selama ini de-
segenap konglomerat pada 22 Desember sempa
BI tidak nrewa-
nremperlambat tuunnya nilai Rupiah te{api tidak
yang melukai sektrrr moneter
mengatasi masrilzrh "sekor prbankan yzurg tidak sehat8" BI sejak Desember lW hinga awalApril 1998 malah menetak uzng untuk rremberikrn kredit sebanyak Rp. 80
yang
berrur.salah;
selanjutnya Bad{ur Penyehatan Pertrankan
pemborong bisa
kuryak yang berkolusi dengan nemanfaatkiur
pafiernen keuangan alaupun
KBNrr,Ncan. Eprsl 06/1998/5
5
nrempertuat dorongan paa qpekulan untuk nremborong AS$ sehingga Rupiah tens nrerosot tEam; sejak t harg dolar AS naik terus hingga mencapai Rp. 60m,- atau tuun 45Ea @a 1"1 November 1997. Tampilnya w{ah Presiden Suhano di layar TV ketika beliau mewisuda penvir"2 AKABzu pâ&#x201A;Źda 18 Desernber 1997 di Bina Graha dzn ketika Residen mengundzug
bisa rrengembalikan posisi Kurs RpAS$ ke pmisi 1 November l9q7.Pada 30 Desember 197 PTUN nremunskan pnundaan penutupalt knnk Jakara (milik Robosutedjo, dengan ang-
tahar, akibamya ha'ga AS$ di rrcgra2 tsb. naik dengan pesar Demikian juga nilai kus salram di
Indonesia $ang beakibat kerusakan2 lingktur gan hidup) sera nendapat dukungan pihak luar
I ndo
negui baik swasta naupun pemerinah sefia organisasi2 ekonomi intenrasional (penjualan prlengkapar2 militer dan pmberian lrcdit dalarn bentuk "had cunercy"). Sistim ekonomi yang sedemilaan sangat rawan Hnadap gejolaft eko nomi elstemal ("extemal shock') sehingga dett
dalan lelter of intent yang telah ditanda tangani hesiden Suhafio 15 Jan. 1998. Naiknya harga
rpsia untuk nrembeli AS$ dengan haapan ba hwa nilar AS$ nrereka akan teru nreningkat
gan adanya kismon di negaa2 tetangga maka ekonomi Indonesia dengan sendirinya cepat
hampir 807, selama presiden SuhzuCI dinyaakAn sakt, dan ketidak jelasan tenteurg suksesi politik menardakan kekhawati-
pesat Berbeda dengan. di Indoresia pemerintah
dilarda resesi yang rrenyulitkan masyarakat dan menimbulkan keresahan2 sosial. Menjawnb gejolak sosial, penrcrinah nrenerapkan npthode
nm sektor busirress terfiadap kestabilan politik d.rn ekonomi saat ini dan masa d.rtang. Alcbatnya banyak investcr (aEing matpun dalam
keuangannya yang nrengundur{<alr
gota komisarisnya rus
D'. Didiek Rachbini,
pengu-
IO\4I). Penrerintah RI semp* nrercncanakan
untuk rnenempkan CBS yang sebenarnya juslru melimggar ketenu.rzur
AS$
nvIF rw.22 yang terten
sebe,sar
ini tumn drastis kaena se@ian besar furd managu peserta pasar modal menjual sa rrcgwa2
harn2lkertt's be*targa dar nrenukmkan uang hmil penjualan tsb. dengan AS$ dipasr valas. Perftemkurgan
ini
nrcmperkuat dorongan ter-
hadap pemilik tabungan dalam Rupiah di
di Tlrailad rnenuarp lebih dari sepanfi bank yang ada dan lebih dari
lttl
tidak hanya nrenteri
dri
negeli) yang nrengamankary'nrelzuikan modal-
juga perdana nrenterinya. Saat ini Thailad tengah nrenjalani kepulihar ekonominya dal dit& htur nrcndaang pua ahli nrerarnalkan bnhwa
"politik learnanan". Dalam hal ini Residen RI nnmpunyai pengalaman yang matag dibidag militer dan bertrasil nengendalikan dan nnre' form organisasi ABRI sehingga sampai sekamng
nya ddam bentuk AS$ I
Thailard akan kembali mengalami pertumbuhan
dukungan dari pilrak militer be*rasil nrenghindari
resesi ekonomi bisa diolerir demi nempertahankal ta.tanatl orde baru Nampaknya hanya
Seiak akhir tahun 1996 ketika presiden AS
ekonomi yang pe.sal Selama ini negara2 lsia lainnya (Chin4 India Vietnam, Burma Pakistan dar Banglades) nrenjalankan refotm ekonomi untuk nrenaik rnodal asing dat juga ekspor
Bill Clinton terpilih untuk kedua kalinya eko
negara2 tenebut tens nreningkat sehingga terjadi
rnengancarn tafanan politik ffde baru
nomi AS tens nrembaik (pertumbuhar ekonomi secaa konstimt yang relaif dnggi, tingkat inflmi yang rendah, tingkrt penganggr,uan yang relaif
persaingan dalam usaha nrenaik modal zsing serta dalam merebut pasaran dunia FIal ini nrenyulitkan pengumpulan devisa negara2 lstra
jangka perdek ini mngat terganu-rng dai kennwn politik hesiden Sr.rtrarto untuk nren
rerdah dibzurding neg;ua indusui lainnya). Selain negaa2 irdutri lainnya (negara2 EU &
Tenggaa seperti Thailand, Philipina dan N4alaysia termasuk Irdonesia sehingga,dwal Juli 1997
politik konjungur
nilai Baht di Thailad didevaluasi goIrusierr 2Wo terhadap nilai dolar AS dan bebetapa hari ke-
I
.
VL Faltur ekstemal pemi$ taisrmn di
Irdone*a
iu
Jepa,"tg) sedzurg menjalankuf
dengal menetapkan trngkat bunga rendah untuk mendorong investesi dan peningkatan lapangan
tetapi
reform dibidang politik Bahkan nremburuknya
nemburuknya kesehatan Prcsiden RI yang dapat
hilihnya sistim moneter di kdonesia dalam
b"lt
jamin pengadaan pnngtt sehingga inflasi dapat ditekan, menegaklctr wibawa BI dalam nrengendalikan sabilitas morrcter dan rnemw
mudian nilar disusul oleh jatuhnya nilai Ringgrt
lihkan kembali kepercayaan invesfcx' dalam dan luar regeri sehingga proses praduksi bisa kenr-
kerja- Perkembangtur2 tsb. ditambah dengan
dan Pesos €rhirlap
dola'AS. Sesua benamaan
bali normal. Syarat yang penting untuk itu adalah
dugaan krhwa Alan Greenspan, gubernur RJ Res Bank (bank sennal AS) akan nreningkatkan
fakor2 interral mzupun ektemal tenebut rneyebabkan nrenipisnya cadangan devisa di lrdone-
suku bunga uama AS, nrendorong naiknya nilai AS$ di pasaran valutzr asing (valas) duni.r Nilai
sia sehingga
mekanisrne suksesi yang u:anparans nrelalui proses "peacefirl uansition"(nreminjam istilah penrerintah AS 2 uhun lalu tentang suksesi di Indonesia) sehingga stabilitas politik dapa nrenunjang pulihnya ekonomi dan nercdam l€resalan dalam masyarakat Irdonesia Perbaikan sistem rnasa pasca Orde Bau juga sangut
DM Jemrur dalam AS$ yang terkenal surbilpun sejah awal Januari
hinga 6 AgustLrs
1997
tuun
krga dolar nreningkat
drastis dan
menimbulkan kisis moneter yang n'tengantat' masyaakat Irdonesia ke jruang rcsesi ekonomi yang berkepanjangan.
sanpu 227t'. Krucnderungan yang semacam terlilnrt pda nilai nnta uatg negaa2 indusri lainnya (rrpi cdangan devisa nrreka rnemadai). Thailad, Philipina & IWrlaysia yang cadagan
masa orba dijalankm benarna.m dengan proses
devisanya rcndzrh (knrena tinggrnya defisit dalarn
pernbentukan kelompol0 pemilik modal yang
yarg berjalan" mercka) mengd' lami semngzu2 pua spekulan di negm2 yang bersangkutan ying membuu AS$ dar nrelepas
@a
"ner:pa tahun
Bafit, Peso
&
Ringgit yang sebelumnya rnercka
dekade SGan atas inisiatif
,
hdden
. Rlterjadilal1'ndornidanalh', .'.1",, generasi di organlsad ABRI yarU
mergakibadcan muringftatrya
kete
tunganABRl@a,he'-'
sidar" Sejak ihr kawn pqnflikmodal
:C'rklasidi mititertdapioleh
eafapel$
b,
perErrsam aan ker-abat Presiden yang mendapat lisers mono poVofigopdi Pr.€dd€n
VltKeimpulan
te.rgantung
Pertumbuhan ekonomi y€ng pesat selama
atrnu
@a
hranrya peran kekuatan sospol
awalnya didominasi oleh pihak militer
elit politik pruDemolcasi, atau komponen2 dari nrasyarakat nradari yang dapat memaksakan dijalankannya nanparansi dalam sektol eko nomi dan sektor birokrzsi rpgEua telmasuk perF
(dekade 70an) dan sejak awal dekade 80an
bangunan lembaga pradilan yang irdeperden.
di dominasi oleh konglonrcra dan larabat hesiden RI. Roses pembennrkan itu
iGcil kemungkinan pemerintah RI akan relak-
tidak berdasal atas prinsip
tary memorardum) dengan
hingga kini
kewira
sanakan kesepakalannya yang ke 3 (supplenrcrr
IMF
karena nrelak-
pogam IMF bemd
nnlanggm
swastaary'en[eperership tapi lebih pada hubung.n palorclient sehingga nrekanisnre kontol
sanakan
untrk nrenjamin efisiensi ekonomi'sefia akumulasi modal jangka panjang tidak berkembang. Ketidak elisiensian itu ditadai oleh posis2 monopolididalam negen yang tidak diikutibleh pengembangan daya saing irdmti dipavuan intemasional sehingga nrengakibatkar pemboro san devisa (AS$) nrelalui peningkamn impor kapital (rutang LN dalam bentk AS$), impor
den RI. Kesimpulan temkhir adalah bahwasanya
baang dan jasa2 yang nrelampzui keselunrhan jumlah eksport . Rses itu berjalan sekian lama dan beftasil mepgekploitasi surnber daya dam
xbuah Tmgailar dala n dislo.Li di Forut n Mtrqwal<at Irclonesia di Je n natt Q lo gt e
KENTTNGAN. Eorsr 06/1998/5
6
kepentingar2 ekonomi dan politik kemht Prcsi-
ada atau tidaknya rescue package IMF&WB yang bemilai AS$ 43 milyard- itq secala signifikan, tidak akan banyak nrerubah nasib rakyat kecil yang teap nreruprkan se.bagian besil dai perdduk Indonesia Sehan! Bedin 20 Apil 1998.
tr htil<elininwnqxkn
lSAptil198
O
PNOg
Acnruoe Rnronuasr C
FUTNN*NS.UFIAN
Krltumnrft MKYAT
Mnu:uu DEriloKRAst po[.rTu{r, EKoNo.ML $osm
Bunm
Secara politik terdapat kebebasan mengadakan pendidikan politik untuk mendorong terbenhrl<n5'a wadah-wadah politik ral{yat di segala sektor, yang akan membuka pengawasan ralqyat yang sadar politik terhadap semua kebiiakan pemerintahan. Hanya dengan demikianlah maka akan mampu meniawab kebutuhan kemiahteraan rakyat dan tunfutan guna melaiu ke tahap perwujudan sebuah Pemerintahan Koalisi Demokratik.
[tI
anpa tawar menawal lagi, tugas penama dan utama bagi semua
kalangan massa rakyat
di
Indonesia sekarang
bersama-sama menurunkan Soeharto dengan
rarkyat yang dipimpin
ini adalah
caa melibatkan
oleh kaum oposisi patriotik.
massa
Soeharto
sekelu:u'ga adalah akar m;sal;rh yang ada
di Indonesia sekuang ini. Setelah itu har"us segera dil&ukan konsolidiui nasional seluruh
kekuatan massa rakyat. Dengan hrisil geniilang tugas tersebut telah dilaksanakan, meski tidak sedikit biaya ekonomi politik dan sosial yang heuus ditanggung oleh rakyat. Namun dengan turunnya Soeharto bukan berarti agenda menuntut reformasi total dan dernokrasi sejati. Untuk mengkonsolidasikan kekuzrtan mkyat dan menegakkan demoknui yang sejati di Indonesia, maka yang pertama-tama harus dilindungi adalah hak-hak diLsar rakyat secara penuh. Rakyat harus tahr.r situasi/kondisi ekonomi-politik, memiliki pengetahuan, keil'ampilan dan memiliki alaraiat perjueurgannya, agal'mampu menentukan, mengangkat, serla berjueLng membela kepentingan-kepentingannya. Hal di atas hanya dapat diwujudkan melalui organisasi-organisasi rakyat yang beb;s. Den,ean demikian, seceu'a bercama-sama rakyat akan mempcrkuat dirinya untuk menegakkan kepentingan-kepentingan meleka. Hanya sebuzih tatanan politik yang demokatislah yang akan nrenj ami n terkonsol Tatzrnan dernoklatis
idrusi
terakhir rnenjalankan fungsi sistim peradilan intemasional yang independen dan terbuka rintuk penyelesaikan tuntutan rakyat Indonesia yang telah dilanggar hak-haknya.
Dengan karakter di atas, maka sebuah Pemerintahan Koalisi dituntut untuk menjzrlankan kebijakan pernbangunan ekonomi yang merupakan pembalikan dar-i model pembangunan rgim Orde Baru dan akan melapangkan jalan bagi sebuah Pemerintahan Koalisi Demokatik. Hal tersebut harus dilaksanakan dengan mengontrol sumber daya alam, menentukan program dan kebijaksanaan ekonomi yang bebas modal monopoli domestik. Secara politik terdapat kebebasan mengadakan pendidikan politik untuk mendorong terbentuknya wadah-wadah politik rakyat di segala sektor; yang akan membuka pengawasan rakyat yang sadar politrk
dari dominasi monopoli Intemasional dan manipulasi
telhadap semua kebijakan pemerintahan.
Hanya dengan demikianlah maka akan mampu menjawab kebutuhan kesejahtelatur rakyat dan tuntutan guna melaju ke tahap pen'rujudan sebuah Pemerintahan Koalisi Demokatik.
nya kekuatan rakyat.
Program Ekonomi yang Harus Dijalankan
ini hanya bisa diinstitusikan mclalui
sebuah
Pemerintahan Koalisi Dernokratik yang memiliki keu'akter' : pertana merupakan sebuah koalisi kelas, sektor, dan kelompok masyarakat yang ada di Indonesia yang secar? konsisten berjuang untuk demok-
rui
dan keadilan sosial, yang akan tunduk pada prinsip-prinsip pluralisrne-demokratik, dengan tetap mempeltahankan komitmen seperrulrnya untuk membela lakyat. Kedm n'rcntpakan perwakilan rakyat yang sejati dari tingkatan desa hingga tingkirtan nasional, merupakan perwakilan yang dipercayai oleh rakyat, yang akan mengangkat dan rnembela kepentingan-kepentingan mkyat dengan penuh tanggung jawab dan kejujuran. Ketiga akan memprektekkan proses penentuan kebijakannya secara terbuka, partisipatil deur demoklatik. Keentpat akan menghounati otonomi organisasi-organisasi politik rurkyat dan organisasi lainnya sefta menjalankan kerjmama dengan mercka dalam pembangunan ekonomi, politik dan budaya rakyat yang ilmiah, cfgnrokratis clan pro-rerkyat. Kelinw akan beflanggung jawab secara terbtrka keparda rakyat melalui peulemen. Keenam aken membangun segala lungsi bela negara yang ada dalam mruyarakat, dan bukan melupakan kekuatan bersenjata reguler yang terpisah dzui rakyat. Ketujuh Men_ghormati hak-hak asasi manusia, hak menentukan nasib sendiri rakyat Maubere, dan akan turut menentang watak kolonial
yang telah nrenyebabkan terjadinya
penghisaptur/penindasan
ekonorni-politik terhadap Rakyat Aceh dan Rakyat Papua. Keclelapan menghapuskan Dwi-fungsi ABRI dan Paket 5 UU Politik. Dan
Program ekonomi yang harus dijalankan adalah prograun yang berlandaskan pada ekonomi dan kesejahteraan rakyat yaitu satu Wmbangunan industri dan perlanian yang akan mengarah pada pencapaian alih teknologi sebesarbesamya dan produktifitas secara mala! mal.
Dua pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang akan diarahkan untuk memperbaiki kapasitas seluruh produksi guna mendorong mekanisme kolektif di kalangan mkyat untuk meningkatkan produktilitas perekonornian rakyat. Zrga mendukung sektor swasta yang memberikan sumbangan positifbagr pengembangan kapasitas produksi dan sumber daya.
Dan empat mendorong Reformasi Agraria unnrk menciptakan sistim pertanahan dan peftanian kooperatif-modem di pedesaan. RakyatPekerja
l.
Penyediaan kesempatzrn ke4a bagi seluruh rakyat, yakni dalam pekerlaan yang bermartabat, memenuhi kebutuhan bagr kesejahteraan rakyat pekerja dan masyarakat.
2. Perlakuan sequa adil bagi rakyat pekerja dan perlindungan dar i penghisapan/penindzr^san kerja.
3. Hak rakyat pekerja untuk berpartisipasi dalam kebijakankebijakan yang menyangkur rakyat pekeqa dan masyarakat melalui wadah-wadah politik rakyat dari nasional sampai unit kerja.
KnNrrrucax. Eust 06/1998 / 3
7
4. Femilikan tanah bagi penggalap dan membantu peningkatan
c) Seluruh
warga negara berhak mengorganisasi diri untuk melawan setiap sffuktur dan sistim yang menghisap/menindzs.
produktifiasnya melalui peningkatan keahlian dan teknologi yang nampu menyemP tenaga kerja-
d)
Penrerataan Ekonomi dan Kelestarian AIam Memprioritaskan pembangunan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dan kepentingan rakyat pekerja dan masyarakat secaa adil sesuai dengan hak-hak dasar ekonominya, serta
e)
l,
setiu'a denglur kemampueur kerjanya.
2.
Kebeba;an akademis bagi seluruh anggota komunitas akadernis harus dilindungi oleh negara. Negara hatus mendukung' iklim yang memungkinkan terjaminnya kebebasan akademis.
0
Hak menentukan nasib sendiri bagi Rakyat Maubere melalui refeitndum di bawah pengawasan PBB. Membuka dialog dengan perwakilan yang dipilih oleh Rakyat Aceh dan Rakyat Papua guna melindungi hak-haknya.
Warga masyarakat yang tidak mampu, tidak layak bekerja, sedang menjalani studi bagi kepentingan masyamkat, setla anak-anak berhak memperoleh hak-hak dasar ekonominya
Hak Ralcyat dalam Bidang Ekonomi
dengan selayaknya.
Unnrk hak rakyat dalam bidang ekonomi meliputi
a)
3.
Tersedianya jasa pelayanan sosial secala memadai
mzulabat. Tidak boleh seorangpun diingkari hak-haknya
4.
terdistribusi secqra efbktif kepada seluuh masyarakat. Penggunaan sumber daya alam secara bertanggungiawab dan
dilindungi dari pengrusakan. Dengan melaksanakan plogram-proglarn diatas, maka sebuah pemerintahan Koalisi Demokratrk akan mampu memenuhi hak-hak
suku-
rakyat di bawah ini
dan
b)
Hak Ralryat dalam Bidang Politik
a) Seluruh warga b)
untuk mendapatkan perkerjaan yang bermafiabat, diskriminasi jenis kelamin status sosiaVekonomi,
:
Hak rakyat dalam bidang politik yakni;
negeua memiliki kebebman berbicara,
kebebasan pers, mengolganisir diri, melakukan mpat-rapat umum dan pemogokan. SelWuh warga negam memiliki persamaan di depan hukum, tanph .membedakan jenis kelamin, status sosiaUekonomi, suku, againa dan keyakinan politiknya.
Setiap warga negara berhak mendapatkan pekerjaan yang bertanpa
bangsa, agama, keyakinan politik dan bentuk diskiminasi sosial lainnnya. Adalah kewajiban negara untuk menyediakan kesempatan kerja bagi seluruh walga negara dan menjamin kondisi-kondisi kerla yang manusiawi. Setiap rakyat pekerja memiliki hak yang dijamin negata untuk beristilahat dqn metnperoleh waktu senggang setelah ber*erja melalui pembatasan jam kerja, liburan berkala dengan tetap mernperoleh pembayeuan upah dan pembayaran upah yang
berlipat untuk pekerjaan yang dilakukan pada hzui libur umum.
c) Negara dan pam pengusaha
harus menjamin hak-hak rakyat pekerja untuk memperoleh jaminan sosial yang akan
KnurrNcn N. EDrsI 06/1998/58
xi
iW,fl
d)
e)
f)
sW#,
il
c)
melindungi kehidupan ekonomi warga negara yang berusia lanjut, cacat, para pengangguran struktural serta menyediakan
Kaum perempuan harus dilindungi dari segala diskiminasi, pemerkosaan hak-hak, dan pelecehan seksual. Negara harus
pelayanan kesehatan rakyat. Negara dan para pengusaha harus menjamin dan bertanggung jawab terhadap cedera dan
hak-hak kaum perempuan.
beke{a untuk menghapuskan diskiminasi dan pemerosotan
d)
kematian yang disebabkan oleh kerja. Negara harus mengakui dan melindungi hak mercka yang menggarap tanah untuk memilikinya dan memperoleh hasil serta manfhat dari kerja yang mereka lakukan. Negara harus rnenjamin distribusi tanah kepada penggarap, alat-alat ke{a modem yang mendukung produkifrtas dan hak untuk membentuk peilanian kolektifi4<ooperasi.
e)
Negara harus mengakui dan melindungi hak-hak yang diberikan secara prioritzrs kepada rakyat nelayan agal bisa meningkatkan produktifitas melalui peningkatan keahlian dan
teknologi modem dan tetap menjaga pemanfaatan sumber daya laut dan air tawar yang secara ekologi bertanggung
0
jawab.
g) Seluruh walga negara beftak
mendapatkan jaminan
pelayanan sosial dan kebutuhan dasar dari negara.
h)
dan
sesudah kelahiran.
petawatan,
ibu/anak. i) Anak-anak harus mendapatkan perawatan yang memadai, sefia dilindungi dari perlakuan kejam dan eksploitzui ekonomi. Dijaminnya sistim perawatan urnum bagi anak-anak. Harus dikelua'ken perundangan maupun peratulan oleh negara untuk mencegah penggunaan buruh anak-anak., Negara harus menjamin adanya plog"m yang
memadai bagi panti-panti asuhan dan pemwatan anak-irnak tuna wisma. Harus
juga
disediakan prcgram
gizi
..,
un kt"'
'
anak-anak.
h)
*"Lutan*eiiamu-'
ralqyat secara penuh.
''.'
, .iRakyaiharus" '
kesehatan dengan teknologi modem dan murahNeguua menyediakan alat-alat ffansportasi
modern dan murah, serta juga membatasi jam (waktu penggunaan kendaraankendaraan pribadi.
)
Hak Ralryat dalam Bidang Sosial-Budaya Sedangkan hak-hak rakyat dalam bidang sosial-budaya adalah:
a) Setiap warga negara berhak untuk menganut agama dan keyakinannya masing-masing sehingga memperoleh perlindungan negara dari diskirninasi.
/
'
:..
.
..
j)
pengetahuan, ketrap.
memilikiaatl.
alat perjuang:rnnya, agar
;,m
gtffi9.,'
b.eriudg menhbla
ncgala. anggaran
untuk sarana-sarana ibadah yang
Setiap orang berhak
mendapatkan
pendidikan ilmiah, demokatis dan pro-rakyat"
yang harus dijamin oleh negara
semenjak
tingkat dasar hingga tingkat tinggi.
k)
Rakyat-rakyat minoritas suku anak
dalam harus dilindungi haknya
untuk
mengembangkan kebudayaan rakyat yang ilmiah dan Cemokatis tanpa dihambat oleh pengembangan bahasa dan bentuk-bentuk penulisannya, namun tidak berada dalam sekolah yang terpisah.
l)
Harus ada pemisahan antara agama dan
b) Negaa harus menyediakan
.
pengerahan sebagai tenaga kerja secara sewenang-wenang dan tindakan kejam lainnya.
politik, memiliki
',pilan'
tidak berdasarkan hukum, penyksaan dan
'f
situasi&ondisi ekonorni.
guna membawa pembaharuan darr integrasi ke dalam masyarakat. Seluruh hukuman yang tidak manusiawi dan bersifat kejam kuus dilarang dan dihapuskan. i) Seluruh warga negara memiliki hak untuk mendapatkan jaminan keselamatan dirinya maupun tempat tinggalnya. Mereka harus diselamatkan dari penangkapan yang sewenang-wenang, ekekusi-ekekusi yang
kembali
adalah hak-hak,desar' .i
Negera harus menyediakan pelayanan
bersalah
Hukuman yang drjatuhkan harus diarahkan
dan
dari ketergantungan ekonomi.
Mereka yang dinyatakan
harus menjalani proses yang menjamin hakhak para tertuduh, seperti asas praduga tak bersalah dan pengadilan yangjujur serta dapat menemukan akar penyebab suatu kejahatan.
i
yang seiati di Indonesia,
''
kelengkapan
lainnya bagi akifitas sosial dan kebudayaan
,
'' Hkii$a1ridcy.at arur menQg. dgmdkAsii
' yang memungkinkan mereka terlibat dalam aktifitas produktif dan terbebas
l)
seru berguna bagi kondisi-kondisi di atas, Tersedianya taman-traman bermain umum bagi anak-anak,
, rr me{!,gkpnsolftlasikan
Orang-ormg cacal memperoleh jaminan
k)
g)
sistim perawatan anak, dan
.
'r
kesehatan bagi anak-anak oleh negara.
jt
dan progam-program pendidikan yang akan mengangkat nilainilai kitis-ilmiah, demokatis, murah dan pro-rakyat
Kaurn ibu mendapatkan perlindungan khusus dari negara selama masa kehamilan dan perawatan anak, termasuk jaminan pembayzuan upah selama cuti hamil, saat sebelum pengobatan, dan wisma
Setiap warga negara berhak berekpresi secara artistis. Negara
harus melindungi dan mengangkat kebudayaan rakyat yang ihniah dan demokatis, serta mendorong kaum seniman untuk mengembangkan karya-karya mereka dan membebaskannya dari eksploitasi ekonomi. Setiap warga negara berhak memperoleh lingkungan hidup yang bersih, sehat, dan aman. Sctiap warga negnra berhak untuk menikmati keindahan alam. Negara harus menjamin perlindungan alam dari pengrusakan dan penghancuran yang ceroboh. Negma menjamin tercedianya taman-taman yang disediakan untuk umum dan cagar alam yang nyaman untuk menjaga keseimbangan ekologis. Negara harus menjamin kondisi-kondisi kebudayaan dan sosial yang baik bagi anak-anak. Terjaminnya media massa
Negara harus menjamin sarana dan pekerjaan bagr pecandu
rehabilitasi
narkotika dan wanita tuna susila
kepentingp4ya.
m)
bisa
(frIIS).
Negara harus menghormati
dan
mengakui hak-hak azasi kaum horngseksual
mendorong proses toleransi antal' agama.
dan n'ansseksual.
KnNrrNcar.{. Eorsl 06/1998/3
9
Q
George f. Aditiondro
Y1fiY'ft$#ft$.Yfitrfr$ft $* $&H t]nRts CAxupnwo D,AMPIAK, DAN PppT6ryGGUNG;A6IABANNYA Yayasan-yayasan yang dikefuai anak, menanfu, serta keluarga besan Soeharto, selain merupakan alat bisnis keluarga Soeharto, sekaligus menunjang politik luar negeri Soeharto
'
Bcupa
sebenamya kekayaan keh.rarga Soe-
hato dari yayasan-yayasm yang didirikan dan dipunpin Soehato dan keluarganya dari saham yayasarFyayasan
itu
dalam bertagi kon-
glomerat di Indorrcsia dan di luar negeri? Pertanyaan ini sangat sulit dljawab oleh "omng
luar''. Kesulitan melacak kekayaan semua yayasall itu diperpaah oleh tumpang-tindihnya kekayaan keluarga Soeharto dengan kekayaan
sejumlah keluarga bisnis yang lain, mimlnya nga keluarga Liem Sioe Uong, keluarga Eka Tjipta Widjaya dan kelu.uga Bob Hasan. Tapi jangan difikir bahwa kelwrga Soe-
hato
hanya senang menggunakan pengusaha-
pengusaha keturunan
Cina sebagi opemtor
bisnisnya" Sebab bisnis keluarga
Soehanojug
sengal umpang undih dengan bisnis dua ke-
luarga keturunan Arab, yakni Baloie dat Flabibie. Kelua'ga Balcre sangat beragam kongsinya dengan keluarga Soeharo,
al. den-
gan Brunbang dan Sudwikarnono dalam bisnis
minyak mentah Fertamina lewat Hong Kong
lPura 1986; Toohey, 1D0: 8-9;Wafia Eko norni,30 Sept 1996: 3940), dengan Bambang
dalam perkebunan karct
di Sumala @F&
lW:4), dengan Sudwikatmono dalam Bank Nuantara Intemational (Toohey, 1990: 8); dengan Nusamba di PT Freeport hdonesia @orsuk ard Solomon, 197), dengan Titiek Prabowo dalam prrcyek PLTU Tanjung Jati A (Grrlr4 4
Nov 1995: 29),
dan dengan
Toinmy
dalam bisnis eceran Goto dar Gelael (Warta Ekonomi, 4 April 1994: 29-30, 5 Juni 1945: 65r Caua 8 Juli 1995; D
& R l0 Mei
(*
lW:92
lW : 31-33). Akhirnya kekayaan Suharlo bertumpang-tindih pula denkekayaan keluarga Habibie, yang
Unnrk nrempermudah usatxa ini, saya bagt yayasan-yayasan itu dalam enam kelompok Pertanls, yayasan-yayasan yang diketuai soeharto serdiri. Kedw yay'asn-yayasatl yang diketuai Nyonya Tien Soeharto di masa hidupnya" Ketiga, yayasan-yayas{ut yang diketuai Soekuto secara tidak langsung lewat Habibie dan Bob Hasan. Keempat, yayasan-
se-
@run Keadilan, 1 Januari 1996: lO7). Kebmpk keemWt dapat dibgi
Soeharto. Kelima, yayasan-yaya$n yang
lima sub'kelompok. Sub-kelompok
diketuai atau dikelola para besan Soehato beserta anak serla sanak-saudara mereka. Dan
Baki @akab); (4) Yayasan Amal Bhaki Muslim Parrcasila; (5) Yayasan Serangan Umum I Mareq (6) Yayasan Bantu,an
adalah yayasan-yayasan yang diketu,ai alau didominasi oleh Tutut, yalcni (22) Yayasan Tiara Indonesia (23) Yayasan Dtnnrn Setia dan Q4) sebuah ayeuan pendidikan tinggi di Dili (InfoBisnis, Juni 194': 13; Republika, 20 furil 1995; Matebean, 12 lan. 1998), (25) Yayasan TVRI, serta (26) Yayasan Tri Guna Bhakti. [alu, sub-kelompok kedua adala]t yayasan-yayas{ul yang dipimpin oleh Bambang Trihannodjo aau isterinya l{alimah, yalsti (27) Yayasan Bhalci Nusanura Irdah, alias Yayasan Tiara Puta yang dipimpin Tuut benama Halimah (Indonesian Business Weekly, 25
Beasiswa Jatim Piatu
Tri Konurdo Rukyut, disingkat Yayasan Trikora; 0 Yayasan
Nov. 1994), serta (28) Yayasan Bimantara dan (29) Yayasan Bhakti Putra Bangsa yrurg
nwikoral (8) Yayasan Seroja; (9) Yayasan Nusantara Indah; ( l0) Yayasan Dharma Kusuma;
diketuai Bambang sendiri.
(11) Yayasan Purna Bhakti Pertiwi; dan (12) Yayasan Dana Sejahtera Matdiri (Vatikiotis, 1990: 63; Pangaribuan, 1995: 6G61, 70; Sinar Harapan, i6 Juni 1985; Warta Ekonomi, 29 Okt 19D0: 2G29; Caur?.-Zl Jan. 1996). Dalwn kelompok kedua lermasuk (13) Yayasan Harapan Kita; (14) Yayasan Katika
yayasarFyayasan yang dipimpin atau didomi
keenam, yayasan-yayavm yang diketuai atau dikelola sanak-saudara Soehato dan Nyonya Tien Soehato dari kampung halaman mereka di Yoryakarta dan Surakala Ddon kelontpok peftama dapat dihimpun nama dua belas yayasan, yakni (l) Yayavur Superuemat (2) Yayasan Dharina Bhakti So sid @harmais); (3) Yayasan Dana Abadi
Karya
Kartih
Djaja; dar (16)
Thas, 2 Juni
keluag
Yayasan Dana Gotong Royong Kemanusiaan (Gitosardjono, 19?4; Robison, l9X):'A3445;
berkongsi dengan Tommy dan Bambang dalam berbagar bisnis mercka di Rrlau Batam,
Warta Ekonomi,29 Okl- 1990: 27; Forum
temasuk elspor babi hidup ke Singapura dan dengan Tutut dalam bisnis telekomunikasi dan pemetaan udam (Wibisono, 195).
Betapapun susahnya marilah kita coba
ketiga lsrmw*. yayasan-yayasan yang hni dikuasai secara tidak lanpung oleh Soeharto lewat Bob Hasan sebagai presiden komisaris Irt Asra Intemational, Inc., yakni (17) Toyota fuua Foundation, (18) Yayasan Astra Dhama Bhal<ti, (19) Yayasan Dana Bannran Asta, dan
melacak kekayaan yayasinFyayasan Soeharto.
(20) Yayasan Dharma Satya Nusantara (Shin,
Enamkelompok
BJ. Habibie
bagai IGnn Umum IOr4I, Srehato nnnguasai (21) Yayamn Abdi Bangsa pemilik PI Abdi BanSa yang menerti&an harian Republika dan mEalah Ummat , sera Yayasan Amal Abadi Beasiswa Omngtua Bimbing Tupadu (ORB[) yang dikeruai oleh Nyonya Flabibie
yayasan yang diketuai para anak dan nrenantu
Chandra; (15) Yayasan
gan
1989: '346). Sedangkan lewat
IGadilzur, 23 Juni
lW:36).
KENTTNGAN.
Dalam kelompok
Eusr 06/1998/4O
dalam pefiama
Selanjusrya sub-kelompok ketiga adalah nasi oleh Tommy, yakni (30) Yayasan Tirasa
(31) Yayasan Bhakti Puua Bangsa, yang ker-
janya rnengunls
pertardingan-pertardingan
gol{ serta (32) Yayasan IMI (Ikahn Motoris Indoresia) I-ampung.
Sub.kelompok kempat adalah layasanyayasan yang dipimpin atau didominasi oleh Titiek habowo alau su,aminy4 Ienran Jerderal Rabowo Subianto, yang te.rdiri dari (33) Yayasan Badar Intelejen ABRI @IA), yang dikuami Prabowo bersama teman dekamya, Mayor Jenderal Jacky Anwm Makarim, yang ikttt
mengelolasistem diJakau(Gaua 4 Rbnrari 1995); (34) Yayasan Kobame' (Korps Baret Merah), pernegang saham PT Kobane; (35) Yayamn Veteran Integmsi Timor Timur; (36) Yayasan F{ati, yang dibenurk sejumlah "partisan" (orang- orarg Timor
lrste dan Timor Barat) yang membanfil
suk, 192). Makanya dia tidak dipilih kembali
Kopasus merebut Timor kste di tahun 1951976; serta (37) Yayasan Kerajinan hrdoresia
menjadi anggoa DPR
dan (38) yayasan pencari dana KOM, yang dikenrrai Titiek Prabowo (fuiaweek 12 April
Yayasan
1996:39).
Setelah
fiannoko digantikan oleti llartono,
TVRI tetap berfrrngsi sebagai
pencetak uang bagr Tuhrt dan Bambang. Bahlcn Flartono @anji akan menggunakan
Subkelompok kelima adalah yayasanyayasan yang dipimpin aau dikelola Siti Hu-
tenagamiliterunhrk nrengutip uang iuran TVRI bagi yayasan ini (Strait Tinrcs, 21 Agustus
amiEndang Adiningsih alias Mamiek Suharto, yang tediri dari (39) yayasan pemilik obyek wisata Taman Buah Mekarsari (TMB) seluas 260 hektar di sepanjang koridor Gbubur{ianjur dm (4O) Yayasan Bunga Nusantar4 yang didukung oleh Nyonya Ctnistirre Arifin, isteri bekas Kabulog'Bustanil Arifin yang masih
tw7).
kerabat Nyonya Tien Suharto, pengelola Taman Bunga Nusantara flBll) seluas 35 lrcktar di Kabupaten Cianjur (firas, 23 Nov. 1995: 15-16; Swa 13-27 M:uu lW : 9).
Tn Guna Bhakti, didirikan awal 196, oleh sejumlah ularna NU yang ber*rasil dirugkul oleh Tutut dan tenran dekatny4 Yayasan
Jenderal Flatono. Ketua yayasan ini adalah
Ds
KHAbd. Wahid Zini, S.H. pimpinan pondok pesanuen Nuntl Jdid di Paitron, ftobolinggo, yang masih kehnrga jzuh F{artono. Jenderal llartono serdiri nrenjadi pelindurg sedangkan Tutut rrenjadi pembina yayasan ini (firas, 28
Marct 1996: 73). Sdah dapat diper{<irakan bahwa yayasan, ini sekahgn berfungsi untuk mpnenalisasi suzua-suara tidak puas terhadap tanah serta pohsi PLTU Paiton
I
yang sedang dibangun Flashim Djojohadikusumo di daerah Paiton. Yang jelas, ke0.n mertua Tutut meninggal duni4 yayasan ini ikut menusrulg iklan dukacia yang cukup menonjol di harian Jawa Pos, 7 Maret 1996. Yayasan
TVRI
walaupun resminya selalu
dikeniai oleh Menpen, namun secam praktis dikuasai oleh Tutut bersama Bambang. Tutut menguasai Yayasan
T\{RI lewat TPI (lelevisi
Pendidikan Indonesia), yang bisa dengan seenak perutrya berhutang sedikiurya Rp 6 milyar fe pemasukan iklan pada (Yayasan)
TVRI
serla lebih dari
Rp 100 milyar ke rurnah-
Kopassus, PT Kobanre mendapat lqedit sindikat Rp 45 milyar dari BRI dan Bank Pelita (milik kel. Djojohadikusumo) untuk membangun prcyek-proyek poperti di daerah Cinjantung serta bensaha nrengambilalih 5Mo salwn .Hotel Horison (EBRI, 18 Juni 1997; Siar, 10
hnganMandala
Dss 1997). Tidakjelas siapakeh;anya tapi jelas beradadi bawah pengaruh Rabowo, walaupun rnenantu Suharto iu.r sendiri kini suldah naik pangkat (iadi'le$en) dan jabatan (adi Pangkosu:ad).
Yayasan Veteran Integrasi Timor Timw,
resminya dibentuk oleh Gubemur TimorTimur, Jose Abilio Osorio-Soaes, sekitar bulan September 194.. Namun yayasan itu telah dimanfaatkan untuk promosi bisnis keluarga Soeharto di TimorTimur. Hanyadalam tempo 10 nreniq Nyonya Siti Hediati Pmbowo, alias Titiek Prabowo, berhasil mengumpulkan sunr bangan Rp 210 jua bagi yayasan itu. Kesenrpafannya adalah l-okakarya dan Temu Usatla se-Nusa Tenggam dan Timor Timur, pertengahan September 1994, di Dili. Surnbangan para pengusaha itu rnenanggapi himbauan Titiek dalam jamuan makan malam di rumah gubemur, konon untuk menghargai perjuangan
para keluarga veteran pejuang
"integnasi".
Penyumbangnya: Titiek Prabowo sendiri @p wahl perusahaan kayu & ikan Jayanti Group, di mana paman Titie( Sudwikarnono 50 juta);
nrenjadi presiden komisaris (Rp 50 juta); serta
wakil-wakil Sucofindo, Texmaco, Modem
Bzunbang mengu,asai Yayasan TVRI lewat PT Mekaama Raya yang sejak Febnrari 1992
berkongsi dengan .Yayasan tlati membangun pabrik tenunan Timor, PT Dliten bemilai US$
diberi hak mengutrp iuran TVRI dari pemilik televisi a/n Yayasan TVRI nrelalui suatu konfiak selama 15 tahun (Rospek 7 Maret 1992:
575
kon[ak selama 7 tahun yang
lalu,
sualu bentuk nrcnopnli keh.rarga Sufrato yang
pemah dipenoalftan oleh Ketua DPRA4PR waktu itq Jenderal @um.) Kharis Suhud (Bor-
baik melalui Titiek Prabowo maupun melalui Wismoyo Arismunandar. Jenderal ketua KOM ini masih termasuk famili, sebab ia menikah dengan Daiet Siti F{ardjanti, sanak saudara
almairumah Nyonya Tien Soeharto (Forum
Grory, dan limapenrsahaan lain (JawaPos, 14 Sept, lD4.). Temyat4 dari semuapenyumbang di rnalam dana itu hanya Titiek dengan kelorrr pok Maharaninya dan Marimuhr Sinivasan dengan kelompok Texmaconya yang sudah menanam modal di bumi Loro Sae. I(eduanya
uang hasil
dipastikan tidak curna akan mencari dana bagi KOM, melainkanjuga bbgl keluarga Soehato,
Sedikit caatan tentang yayasan-yayasan yang dikuasai Pmbowo aau isteriny4 Titiek Rabowo. Semenjak Prabowo jadi Komandan
rumah produksi yang sudah atau temncarn banglalt (Prospek, 6 Maret 1993: 18; Sinar, 4 ftbruari 1995: 17; Forum Keadilan, 17 Juli 1995: 109; Gara 3 Rbruari 19Pr6: lCfr; Swasembada 9-22 Oktober lW : W92).
68). Tak jelas bagaimana pertanggungjawaban
Dli, bulan Mei tahun lalu (Adit'onilro, l97a;EBRI,5FeblW:M). Yayamn pencari dana KOM sudah dapat
tiek di
juta
Yayasan Hati, walaupun secara resmi dipimpin Gil Alves, menantu mng. gubemur,
sesungguhnya
alat bisnis Titiek pabrik reksril IrI Dilitex, puteri kedua Presiden Soeharto itu juga parnrcr pabrik garam Yayasan Flati di Manahrto. Kedua pabrik bau itu dirâ&#x201A;Źsmikan Tihabowo juga" Selain
di
KnNrrNcaw. Eusr 06/1998t4
I
Keadilan,4 Des 1995:40). Wismoyo sekrang menjadi presiden komisaris perusahaan pener-
Airlines, mewakili Nusamba dan Si$r Ffuojrdantc (iklan InfoBisnis, Nov 1994; Indocommercial,'25 Jn 195: 2). Karuan $a Bambang "dipercayai" oleh Wisnroyo untuk
nengehni konsortium benama Gnrp Mulia dan pensahaan Titiek Prabowo unnrk mernbangun lrctel, apartemen dan mal di bekas lapangan tembak Senayan guna memanfaatkan pesta olafnaga SEA Games kc19 di Jakmta,
11-19 Oktober yang lalu. Sementara ial Tutut "dipercayai" untuk mengelola armada talsi SEA Cames dengan 15000 mobil Proton Saga yang diimpomya di Malaysia (Sw4 24 AWI:I Mei 1997:94-96; Siar, 7 Old 19S7). Itulah enakrya punya paman jadi Ketua KOM. Yayasan-yayasan yarg diketuai amk menantu, serta keluarga besan Soeharto, selain alat bisnis keluarga Soeharto, seka-
ligus menunjang politik luar negeri Soehato. Yayasan Tiara misalnya digunakan Tutut unuk mencoba menggemboskan gerakan perlawanan siswa-siswa Timor l.este dengan cara merekut nrereka menjadi b'.uuh di pabdk-pabrik yang dekat aau ikut dimiliki keluarga Soe harto, seperti pabrik semen Indocement di Cibinong pabrik tekstil Kanindotex di Bawen (yang kini telah resmi diambil-alih Barnbang Tlihatmojo), pabrik tekstil PI Srirex di Sukoharjo, serta kilang kayu Barito Pacific di Kalimantan milik @ogo Pangesg teman bisnis Barnbang maupn Tutnt (Adigondro, 1994:48). Makanya tidak nrengherankan bahwa PT Sritex, yang anak perusafraannya juga nrefiballâ&#x201A;Źn adik Ketu:a Gollcn, Flarmoko, berhasil menembus embargo Portr:gal Erhadap baangbarang Indonesia dengan mengekpor 15 lcn benang kapas ke pabrik tâ&#x201A;Źkstil milik Manuel Macedo, teman bisnis Tutut di Portugal, yang
juga menjadi pelobi utarna bagi rezim Soeharto di Portrgal dan bekas jaiatrannya di Afrika (Santos dan
Naiq IWI).
Pembongkaran pn:duk Sritex di pelabuhan l,eixoes, nrenggegertan pen Portugal sera para aktivis Timor trste di sana" Tapi karena
ekpor
Sritex itu ruminya fansaksi bisnis biasa, pemerintatr Portrgal tidak dapat melarang. Berkat "pijakannya' di Portrgal ru1 awal tahun lalu
Sritex beihasil memenangkan order
llZ
juta
rencana itu juga berbau politis: pergunr,an tinggi
US$ 10,4 juta
swasta yang sudah ada Untim, sudah berkenr
atau Rp 25 milyar waku itu (Adi{ondro, 1994:
bang menjadi basis pedawanan pemuda-pemudi Mauberp terhadap pendudukan Indone-
seragam tent"ta Jerman, senilai
i3 Maret lW : 63). Kegiaun Yayasan Bimantam resminya
49; FEER,
juga benifat nirlaba laPi ujung-ujungnyajuga bertrau bisnis menngkrp politik. Berkat promosi kain Timor dalam buana modetn rancangan
hajudi Admodirdjo yang disponsori
ll
Sep. 4 Des. Yayasan Bimanlzua (Kompas, popumendapatkan 1994), pnrduk PT Dilitex intemasional. bahkur l;uiftr-s secara nasional,
Selain Yayasan
Tiar4 Tutut
bemiat
mendirikan sebuah yayasan untuk mengelola sebuah pr-gumzur tinggi diTirnorTimor' Untuk itu ia telah memilih Kepala Desa Komonr,
Vitorino,
sebagar
kenu yayasannya. Menuul
kantor ber-ita altematif, Matebean
,
12 Januari
si4 menyusul adik-adik mereka di SLTA. Berarti, setelah gagal menggemboskan perlawanan
para siswa SLTA, Tutut ambah ke benak para
hni
bensaha mer-
luluan SLTA
Yayasan Bhakti Puua Bangsa dan Yayasan
IMI t-ampung lebihberhubungan
dengan hobi-
hobi Tommy yang menghasilkur uarg - golf dan balap mobil. Yayasan Bhalci Pura Bangsa
yang' diketu,ai Tommy menyelenggaakan pefiandingan golf di Palm Hill Country Club Sentul, dekat Bogor, Jawa Barag bLrlan Maret 1995 (iklan Bisnis Maritim, 30 Jan-5 Feb
195). Dan kita sudah sama-sama tahu" bahwa golf di Indonesia lebih merupakan sanna nego
lalu, falcor bisms melaartelakangi makud
siasi bisnis ketimbang olahmga yang serius.
pmbeurgunan per$xurn tinggi itu, yaitu mendidik tenaga ahli untuk mendukung perluasan bisnis keluarga Suhato di TimorTimu'.
Yayasan Trmst yang diketuai Tommy Soeharto, dengan anggota badan pengunsnya Tungky Ariwibowo, Moerdiorlo, dan Tinton
Dugaan Malebean cukup berdasar'. Setelah jatuhnya Jenderal Benny Moerdani dai puncak
Supraplc, adalah pemegang uham PT Sarana Sirkuitindo Utama yang pada gilirannya adalah
ABRI dan munculnya Mayor
pemilik sirkuit balap mobil Sentul. Jadi Sentul
Uzbekistan dilakukan bersama-sama kelompok
Texmaco, kelompok Bakie, dan penrsahaan keluarga Ibnu Sutowo, PT Nugra SantanaWalhasil, kelompok Texmaco kemudian maju ke depan, menggandeng rakasa kimia Jerman, Hoechst, untuk membangun lima pabrik sera polyester (bahan baku tektil sintetis) di Eropa" Salah satu pabrik itu adalah anak perumhaan Hoechst di Portugal (EBRI, 12 AgustLrs 1995: 23; Jakarra Post, 14 JUli 197). Kanran saja pen dan polisi Portugal geger
sekali lagr, karena Texmaco, yang muncul dengan nama Mr:ltikasa Investmenl, merupakan penrsahaan kedua yang tampaknya akan berirasil menembus embargo pedagangan Indonesia - Portugal. Selain karena ala-san poli tis, Palai lljau Portugal @artido Ecologisa Os Verdes ) dan asosiasi pdug*g kecil dan menengah secara kems menentang rencana pembangunan pabrik kongsi Multikarsa-Hoechst di Portugal inr.
(hni l-etnan Jenderal) Prabowo Subianto sebagai penjaga keamanan keluarga Soe-
bukan milikTommy
gan presdir
Kedua penrsahaan Indonesia yang berada usaha mendobrak embargo barang-barang Indonesia di Portugal, punya
kuto,
pers,
hubungan erat dengan keluarga Soeharlo.
koloni Indonesia ini. Tutut sendiri berhasil menyingkirkan Robby Sunrunpouw, cukong pelihararu Benny Mo-
pribadi, tapide facm, ya-
Sritex, yang melibatkan seorang adik Flamoko dalam beberapa anak pensahaanny4 Inenurut
l-ampung, walaupun tidak
kalangan perbankan di Solo juga dekat dengan
"r{a kopi" di
Timor kste, dengan pasa*ur ekpor di Amerika d:in Aus[aIia Dia juga telalr mend;rpat konsesi batu
diketuai Tommy secara langsung, merupakan instumen untuk memperluas hobi merangkap bisnis balap mobilnya dari Sentul ke I-ampung.
pualun di Manatuto, yang tadinyajuga dikuzsai
Tarif ganti rugi tanah rakyat seluas 157 hektar di I-ampung ditentukan langsung oleh Tommy
Nyonya Tien Soeheuto (alm.). Sedangkan Texmaco, sebelum bisnis bersama Tttiek Prabowo di Timor kste dan benama ipa Titieh Hashim Djojohadrkusumo dr Uzbekistan,
kekuasaannya di Jenderal
bisnis anak-anak Soeharto mulai
berkernbang pesat di
erdzuri, menjadi
oleh Robby Surnampouw.
Kerabat Tutut yang lain sudah n-rulai merambah Timor [-este. Pamannya Probosutejo, telah menyatakan minatrya membuka perke-
bunan kopi. Sedangkan
vng adih Tommy,
yang paling tidak suka melihat suatrr kesempatan emas berlalu, berheuil membujuk ayahnya
untuk mempetoleh konsesi prkebunan tebu
Soeharlo. Begtr,r keteran-
[rI SSU, Tinton Supraptc pada 6 tahun lalu (Surya, 26 Juni 193). Memang secara Sentul rcsmi bukan miiikTommy Yayasan
IMI
selaku investor nrerangkap pengurus pusat
IMI
@ol4 Minggu I Des 1992: 4; KomPas, 15 Tl luli1996),
Dalam kelompok kelima Yayasan Pembanguruur Jawa
&
tercalat (41)
Baat , (42)Yayu
san 17 Agustrs l%5, dan (43) Yayasan Pendi. dikan Triguna yang ketiga-tiganya berafiliasi ke
akrur menghidupi pabrik gula PT Putra Unggul
mendiang Eddi Kowara Adiwinata, ayah mer 1ua Tutut (iklan dukacita Suaa Merdeka 23 Januari 1995 dan Jawa Pos , 7 Maret 1996); serta (44) Yayasan Balai Indah yang diketLrai
Sejati di Manufahi, senilai Rp 500 milyar. Bela-
Flashim DjojohadikLsumo, yang dibentuk
kangan ada perubahan: perkebunan dan pabrik gulaTommy dipindahkm ke L,ospalos, 320 kn
unhrk menggalakkan ekspor barang dan jasa
seluas 30 ribu helcar di partai selatan koloni itu. Perkebunzur yang sebagian besar zrkan meng-
gunakm bLu,uh
ani
dzu:i Jawa dircncanakan
timw Dili, sedangkan suami Tutut, Indm Rukman4 lewat PT Tridant, mendapatkrn konsesi prkebunzur tebu dan pabrik gula di Marufahi (Adiljondro, 1996u lW', Jawa Pos, sebelah
12
Nov. 1997; Matebean,
Dzui
12 Jan.
198).
tencana-rcncana investasi keluatga
itq
Indonesia ke negara-negara bekas Uni Soviet Sepertr halnya Yayasan Tiar4 kegiatan
Texmerco jugalzrh yang menolong Titiek mern-
beli banknya Bank Putera Sukapura ketika sedang anjlog. Anjlognya bisnis bekas bank milik
Titiek itu al. karena kegagalan usaha investasinya di bidang real estafe di Afrika Selatan benama sanr yayasan milik
ANC (Adigondrc,
1996b).
Akhimya durlam kelompok keenam tetmasuk (45) Yayasan Mangadeg, yang dikelola sariak saudara dzur orang dekat Nyonya Tien Suharto yang berasal dari Solo; dat (46) Yaya-
san Kemtsuk Somenggalan yang dikelola sanak-saudaa Soeharto di Dukuh Kemusuh Desa Argomulyo, Kecamatan Sedayu, Kabu-
paten Bantul, Daerah lstimewa Yogyakarta
@ro. Yayasan Mangadeg resminya didilikan
politis dengzur agenda ekonomis; sambil beldagang di Asia Barat dan Elopa bennaha mene-
i969 untuk membangun dan mengelola Astana Gribangun, kuburan omng{rang yang mau dianggap kehlunatr
tralisasi para pendukung
Timor kste di arena
internasional. Yayasan Balai Indah yang sehari-
hari dikelola isteri Dube's RI di Moskow, Ema Witoelzu, ikut rnelicinkan jalan barter teh Indo nesia dengan kapas Uzbehstan. Kapas itu
dapitkan tenaga kerja berpendidikan tinggi,
selaniuftrya dijual ke Portugal, di mana
keinginzur Tutut untuk
di ujung tombak
Yayaian Balai Indah juga memadu agenda
rnendirikan satu perguuan tinggi di sana cukup masuk zkal. Namun di balik keinginan men-
beszu' Soeharto
-
linya membayar nrnai sebesar US$ 17 juta (Gara, 25 April, 6 Mei 1995). Perdagangan barter Hashim dengan
KENTTNGAN. Eotst
06I
pemb-
1998I 42
tanggal 28 Oktober
keraton Mangkunegaran, walaupun sesungguhnya tidak berdarah bangsawan. Dengan kata lain, dengan dikuburkan di situ, keluarganya seolaholah dapal "membeli" daah bzurgsawan itu. Itulah mausoleum
di
mana
Nyonya Tien Soehano, seorang adiknya dan
1971. Selaqiubrya PT Rejo Sari Bumi juga
Prayogo Pangestu (Barito Pacific); Usman
kedua orangtuanya dikuburkan.
menjadi pemegang saham perkebunan tebu PT
Mmadjaja @ank Danamon); dan
.Menurut akte pendiriannya Soehato dan Nyonya Tien Soeharto adalatr pelindung dan
Cunung Madu Plantations dan pabrik gula PT
ketua umum yayas"n ih1 sedangkrn Mangkunagoro VIII ketua kehormAannya" Ketua haiannyawaktu itu adalah usahawan asal Solq Sukandani Sahid Gitosarjonq yang ikut menyumbangkan Rp 30 jun unuk modal per-
sama Yayasan Dakab, Salirn Group, dan raia gula Malaysi4 Robert Kuok. Bisnis yang manis
tiilna yayasan itu. "Saya lakukan hal itu dengan haapan mendapat imbalan pahala berlimpah.
*
usatra-uaha saya jadi larcar," jelas Sukardani pacla Tempo , 3 Desember 1977, hal.8. Dalam dasawarsa 197Gan, ketika masih menjadi wartawan Tempo , saya mendengar Nyatanya ada berkahnya
bahwa para prnegang
HPH harus rnenyetor
sejumlah dana ke rekening Dirjen Kehutanan Sujarwo, yang merangkap Berdahara Yayasan Mangadeg.
Memlut Sukardani
Gtosanjono,
seluuh biaya pembangunan kuburan ihl, yang dikerjakan secaa padat karya selama dua tahun (197+1976) dengan nrengerahkan 70 orang setempat, "cuma" menelan biaya Rp 437,8 juta Begitu karanya dalam
peduluk desa
konferensi
pes, akhir November
nrenanggapi
kitik
1.977,
mahasiswa dan desasdesus bahwa kubuan itu menelan biaya Rp 4 milyar (Ternpo,3 Des 197: 8-9).
Selain rremeras para penregang IIPH, vunpainkhir l98Gan Yayasan Mangadeg juga punya bisnis lain, lewat Berrard Ibnu
lladoyo,
adik kardung Nyonya Tien Soeharto. Atas nama Yayasan Mangadeg lbnu Flardoyo &in ayahnya Soemok{onrrc (= Soemoharmanto),
Gula Putih Matararn, di I-ampung bersama-
Henry Pribadi (Kelompok Napan) @ospek, 7 Maret 1992:78; Bisnis Indonesia, 15 Febr. 1994, 5
Maret 1994: Surya,
15
Rbr.
1994).
Tapi itu semua masih kecil dibandingkan dengan pemasukan Yayasan Puma Bhaki
iu hnidipegang oleh Bambang lewat kelonr pok Bimanhra (Gitrcsadjono, 194; Akhmadi,
Pertiwi dari 22 Vo dwrmy a dalam penuahaan
l98l:74,1
Rradan Jones, 1986a; Robison, 199[r: 2ffi261, M3-yl:7, 362; Shin,
jalan tol
1989: 25A:251 ; Warta Ekonomi, 22 Juni 1992:
jalan tcl pimpinan
I6, 7 Nov. I994: I7; Prospek22 Im. 1994:
milyar (IEFR 1997: 538). Berarti dividen Yayasan Pura Bhalci Petiwi dai jalan-jalan
15, 173-176;
27 :
Swa 30 Jar-19 Feb. 1997: 21,T16 Juli 1997: 87).
IrI Cifa Marga Nusaphala (C\4M). Tahun 1997, laba benih
tol
Besamya dana mausoleum Meurgadeg serta pembangunan peternakan Tapos seluas 600 trcktar, yang tanahnya diambil dari petani setempaE anpa ganti rug wqja', dikecam secara kems oleh mahasiswa ITB dalam Buku htih 1978. Dokumen itu sefia penolakan terhadap pencalonan kembali Soeharto sebagi Presiden nengakibatkan Ketua Dewan Malrrasiswa ITB, Heri Akhmadi, diseret ke pengadilan (Aktmadi, 1981: 74). Kurang lebih bersrun&ul dengan berlangsung pengadilan Sawito Katowibowo yang juga menyerukan
iq
agar Soeharto nrelehkkan jabatan. Tokoh kebatinan itu dalam pembelaannya juga mengecam pembangunan mtsoleum dan peternakan keluarga Soeharto itu @ourchier,
l9M: 55).
C\4M,
Tutt
Pe$ada
itu mencapai Rp 123,6
sebelum devaluasi, tahun lalu telah
mencapaiRp2T milyar!
Belum lagi dividen yayasan ini, setelah tol yang dibangun dan dikelola kongsi-kongsi CMNP di Malaysia, Filipina
jalan-jal.ar
Burm4 Cina, Polandia, Bosnia dan di Timur Tengah, untuk masa konfiak 30 tahun men,
daang mulai
beroperasi 1994: 11; Business Week
(Info Bisnis
,
Juni
,
19 Agusurs 1996: tt6; EBRI , 5 Maret
16;Swa,5-18 Juni 197: lW : tA; tuoryk, I 8 Agustus
lW
: 49).
Yarg jelas, Yayasan Rrma Bhakti Pertiwi terus terjamin pemasukannya dari jalan-jalan tol yang dibangun sang puui sulung ber{<at dorongan sang ayah sebagi tckoh ASEAN, APEC,
Gerakan Non-Blok dan Gerakan Negara-Ne-
garaMuslim. Berkat pemasukan dari jalan tol itu, Yaya-
IXraPesaingBaru Berbeda dengan kedua pesaing lana Flaapan Kita dan Trikora ada dua pesaing
san Rrma Bhakti Peniwi
kini telah menyaingi
Yayasan Amdbhakti Muslim
Pancasila
(YAMP), yang terutama nrenihnatr masa jay-
baru yakni Yayasun Puma Bhakti Perriwi dan
anya ketika Sudhamrono nrenjadi Kepala
mendirikan PT Gunung Ngadeg Jaya pada tanggal 8 Juni 1971, yang memiliki307o saham
Yayasan Amalbhakti Muslim
rewiat Negara (Selcreg). Selain menjadi Ketua
prh'ik senren PT Senren Nusantara di Cilacap.
melambung tinggi. Yayasan Puma Bhakti Pertiwi lebih dikenal sebagai pengelola museum
Parcasila
C[AMP), yang penghasilannya dengan
cepat
Selain itn, lewat PT Gunung Ngadeg Jay4 Margadeg nrsih punya sejumlah saham dalam
senarna
prbrik kabel Gajah Tungal, PT Kabelnretal
Mini Indonesia Irdah G\,tr). Museum Rrma
Indonesi4 punya kongsi dengan kelornpok Miwon dari Koru, dan punya saham dalam PT Pasopati, sanr holding corn pany yang dioperasikan Bob Flasan. PT ini
menguasai sejumlah saham penrsainan
Bhakti Pertiwi tempat memameri<an sebagian besar cendera mata yang pemah dituima Kepala Negara dan Ibu Negara dibangun atas biaya sejumlatr pengusaha top, yang perusa. haannya boleh jadi ikut memiliki saham yaya
pelayaran PT ICtana Lines tlan PTGarm Une,
san
tiga
milik Soeharto dan isterinya di Taman
inr
perrama-tama adalah Probosutejo dan Sdwikaonono, yang masing-
Kemudian, lewat Sukamdani d.ur Soenro harjorrn, Mangdeg juga nrcndapat pemasukan
masing menyumbangkan paling kurang Rp 300 jua untuk pembangunan museum itu. Kemudiar, ada tujuh orangusahawan lain yang
da'i kelornpok hotel Sahid, hotei Ifutika Clundra dan konsesi hutan PT Sahid Timber. Belum lagi pemasukan Mangadeg dari peternakan sapi "3S" seluas 600 hektar di Desa Tapos, Kecamatan Cibedug, dekat Bogor, yang
dikelola oleh Sigit Hajojudarto, a/n PT Rejo Sari Bumi. Ayah Nyonya Tien Soeharto, So enrohannanto, tercatat sebagai direknl' pensahaern yang dihintuk tanggal 25 November
Tim Keppru l0 yang nrcnyaring scmua proyek pembangunan daerah yang nilainya di atas ltp 500 milyar, Sudharmono juga nrenjadi Ketua Umum Golongan Karya dan Seketaris YAMP. Posisi lenjaga gawang'iru memungkinkan Sudharmono membesarkan sejunrlah
pengusatn ribumi,'termasuk
menanhrnya
sendiri,'Barnbang Rachmadi, pemegang franchise McDonald di Indonesia Agus KaflasasmiA (adik Gnanjar Karasasmia), dan kelompok Medco, salah satu perusahaan keluarga
iu
pensahaan pengangkut kayu kongsi Karana Lines dengan sejumlah invmtor Jepang.
Para pengusaha
&k-
masing-masing menyumbangkan Rp 200 juta yakni Tommy Soehato; Robby Sumampouw,
pemilik kasino di Pulau Ctuistrnas yang penntr nrerajai semua bisnis basah di Timor kste; Tonny llardianto (direktur PT Binareka Perdana pen:miraan milik Tommy Suharto yang menjadi nrotor BPPQ; A.R. Ramly (walcu inr Re,siden Komisaris PT Astra Intemational);
KnNrrNcaN. Eorsr 06/1998/45
Eddi Kowara Adiwinata, rnertua Tutnl Bersama-sama Yayasan Dakab,
YAMP nrnjadi sumber utama pembiayaan Golongzur Kaya didukung "sumbangan wqiib" antara Rp 50 dan Rp 1000 sebulan bagi setiap pega!\4ai negeri yang Muslim. Be*antor di gedung Setpnryek-proyek Bantrmn Presiden @anpres). Terang saja para
neg YAMP ikut mengelola
pengusaha yang ingin produk atau jzrsa dagangannya digunakari- dalam proyek-proyek Ban-
pES, mau tidak mau harus 'nrcnyumbang Yayasan ini, yang pada gilirannya mencari dukungzur umatklam bagi Golkardan Sulmrto
khususnya dengan menyumbang pembangunan mesjid di mana-mana Dewan pengurusnya ini terdiri dai Suharto sebagai ketua Alamsyah,
Widjojo Nitrsasuo, Amir Machmud, K.H' Tohir Widjaja dan Haji Thayeb Gobel (alm.) sebagar wakil ketwu serta Sudharmono, Bustanil Arilin dan E. Soekasah Somawidjaja se-
bagai selcetaris (Vatikrotis,
190: 63; Pan-
Pendekkata itu barupendapatan dad bank' Bukan dai saham di sekian perusahaan rakasa pabrik-
seprti di pabrik-pabrik Indocemeng
pabrik penggilingan gandum Bogasari, dan pabrik pupuk Kujang II. Atau dad dividen kelompokNrsamber"
'
Data lebih bau diungkrpkan Su,ara krde-
penden, edisi Januan-Febnrari 1996' Kekayaan
Itu bzuu aksiran tahun 1991, delapan tahun yang lalu, sebetum Nusamba menguasai satram
-saham empuk di tarnbang tembaga-emasperak PT Freeport Indonesia di hian Jaya seffa
PT Asta Intemasional. Makanya takiran nilar totrl kekayaan selunrtr ke-
raksasa automotif
luarga besal Suharto, sebesar US$ 40 milyar Q.{ewswee( 26 Jamrari 1998), cukup masuk
Indo
garibuan, I 995: IEFR, 1997 : 35)'
Yayasan Dhzumais Yang ad.r di kas diperkilakan Rp 900 milyar. Walaupun angka kekayazut
akal. Juga cukup untuk menebus bzurgsa
Berapa Nilai Total Kekayaan Yayasan' YayasanSutrarto?
Dharmais itu belum yang dibenankan di ber'bagai tempat seperti surat berlurga penyefiaan
hans berhuung pada IMF. Dampak sosial, politis dan ekonomis yayasan-yayasan Soehato: Secara sosial, politis dan
Sampailah
kia
sekarang pada penanyaan
pokok berapa nilai total kekayaan
yayasan-
yayasan itu?
Jawabannya:
tidak ada yang tahu
pastr,
kecuali Soeharto dan keluarga dekamy4 sena berdatrara yayasan-yayasan itq yang hanya bertanggungiawab kepada Suharto pribadi dtut selalu rnenjalankan gemkan tutup mulut kepada
walawan. Namun sanl ketika Wakil Kenla II Yayzsan Dhamais yang ek Menteri Koperasi nrerangkap Kepala Bulog, Bustanul Arifin sesumbar bahwa: 'Empat yayasan yang dipimpin Presiden Soeharto secaa pribadi kini telah
uang. penyeflaan saham di bertegai pnsahaan, angka Rp 900 milym inr sudah menunjukkzur lonjalon iuarbiasa dib.rndingkan dengan angka kekayaan Dharmais tahun i990 yang menuut catafan Vatikiotrs, 'hanya Rp 60 mi-
lyar. Apalagi kalau dibandingkzn
dengan
kekayaan Dharmars di tahun 1978, yang menurut pengakuan Suhafio waktu rni baru be4umlah Rp 7 milyar (Tempo , 4 Febr. 1978)' Kaiau seluruh dividen yang diterima dima-
sukkm dalam daftar kekayaan yayasallyayasan itq maka apa yang dikatakan Bustanil Ari-
bihi Rockefeller Foundation dan Ford Foundation di AS". Keempat yayasan yang dimaksud
fin sangat masuk akal. Tahun 1994 misalnya nio Dharmais -Dakabsupersemar melaup diuden sebesar Rp 29 milyar dari penyertaan sahamnya di Bzurk Duta" Sedangkan tahun
alalah Dhamais, Supersemzu', Dakab, dan
sebelumny4
Amalbhaldi Muslim Pancasila (Suabaya Post , 29 luli 1994). Namun berapa penis kekayaan
dalam kelompok Nusamba (Suara Independen,
nrcnjadi yayasan terkaya di dunia' jauh mele-
yayavur-yayasen itu, tidak diungkapkannyaMenruut penelitran korcsponden Far East-
,
Michael Vatilqotis, total kekayaan, bunga banlg dan sumbangan tiga di antnra keempat yayasan itu di tahun 1990, adalah sebagai berikut (FEER , 4 Okt
em Economic Review
1990:63):
.
Yayasan Supersemar', memiliki kekayaan senilai Rp 222 mrlyu, dan menerima bunga bturk setiap tahun senilai Rp 24 milyar. Sum-
r
yang sama memup dividen sebesu Rp I oilyun dari penyertaan sahamnya Jan.-Fcbr. 1996).
Salah satu "pamenn kekuatan" u-ro itu ialah ketika mereka sekaligus menyuntikkan dana segar sebesar US$ 419,6 juta ke Bank
l9[,
yang ditenmanYa dan hanya memberikan sumbangan sebesar Rp 2,4 milyar, sampai denganbulanMarct 1990. Itu data urtrun 1990 dan sebagian besar berasal dai otobiografi Suharto sendiri. Misalnya dalarn otobiogmfinya yang juga dikutip dalam laporan Warta Ekonomi (29 Okr 1990: 28-29), Suharto hanya menyebutkan kekayaan yayasuFyayasannya yang berasal dari deposito, surat berharga dan giro.
kajian mendalam terfiadap pasang-surut berba. gai yayasan inr" sebagaimana dicatat oleh sejumlah pengamat (Robison, 1986; Shin, 1989; dan Pangaribuan, 1995) dapa kita amati likaliku permainan Scrharto sebagar benkul Dalam &uawarsa peftama pemerinuhannya
ketika Soehato rnasih kecipratan petrMollar Perlamina dari kawan baiknya Ibnu Sutowo, dar't puda saat ia masih sedang mengonsolidasi kekuasaan lewat basis lamanya dr Kosnad,
serta yayasan -yayasan TNVAD yang lain. Setelah meninggalnya Brigadir Jenderal Sofoa,
kekayaan yayasan-yayasan yang diketuai Soeharlo dan isterinya sangat hmgarn. Paul Hunt yang menulis di koran Guardizur & Mail yang
Yayasan Dakab, yang terkecil di antala ketiganya memiliki kekayaan senilai Rp 43 milya, tidak diketahui berapa bevu' bunga bank
Indonesia dengan membuat faki-falsi itu saling rnengimbangt, dall dengan menggeser favoritisme dari satu laki ke faki lain. lni ter' ang saja memburl politik nasional Indonesia menjadi sangat penonalized , tanpa anlan main tertulis yang telah disepakati bersama. Dari
Mei 1994: 38r. Nah, kalau US$ juta lebih dapal dikelua*an dalam sekejap 400 duit yang tersisa di kas ketiga brlpa mal4 Keadilan, 26
Yayasan Dhannais, memiliki kekayaan senilai Rp 60,8 milyar, menerima bunga bank setiap tahun senilai Rp 9 milyar, dan memVd bulanMaret 1990.
sai yayasan-yayasan inr telah membixltu Soeharto menguasai falsi-faksi di dalam ruling elite
Soeharto bznyak memberikan angin pada perusahaan -perusahaan yang "dillnggapi" saham-saham Yayasan Dharma Putera Kosnad
bangan yang diberikannya Vd bulan Marct 1990, adalah Rp 46 milYar.
Rp 15,4 milyar
ekonomis, yaya-wr-yayasan yang drpimpin atau dikuasai oleh Soeharto bersama kaum kerabat nyapunya limabelas dampak sebagar berikut: Peftama, dana filyunan rupiah yang dikua-
ketika bank itu kzr]ah bermain valuta asing sebimyak Rp 770 rnilyar, atau US$ 420 waktu inr (r'adkiotis. 1990: 62: Forum
Duta tahun
yayasan itu, silakan tebak sendiri.
berikan sumbangan sebesar
.
[io
nesia dari kemelut moneter sekaang ini' tanpa
Takiran
di luar negeri terhadap
toal
pengelolaan penisahaan-perusahaan di bawah panji-panji Koso:ad itu diserahkan pada beks
alcivis 1966, So$an Wanandi, yang berada dalam kubu Jenderal Aii Murlopo yang bermarkas di CSIS (Centre for Stategc and International Studies ).
memperkirakan bahwa nilai kekayaan tak
Sesudah kubu Ali Murtopo Q<elompok Tanah Abang) mulai kehilangan pzunor, al.
teraudit dari yayasan -yayasâ&#x201A;Źul Soeharto sendiri sekitar US$ -5 milyar. Dengan krus terakhir di
kiuena ketergantungannya pada sejumlah pakm kettuunan Cina (Jusuf Wanandi. Ftrny Tjan
tqtit di Ingris,
I
Agusnr-s dua tahun lalu
US$ 1 melonjak -lonjak di rykitar Rp 12.000, berarri kekayaat yayasan-yayasan
mana
Suharto sekital Rp 60 trilyun. Namun menuut taksiran badan rdhasia AS, Cenual Intelligence
Agency (CIA), sebagarmana dikutip dalam tesis Ph.D. Jefliey Winten tahun l99l' kekayaan Presiden Suharto sendiri mencapai US$ 15 juta- Jumlah itu harus dilipat dua, kalau
kekayaan selunrh anggota keluarga besamya mau dimasukkan juga (Vriens, 19f5: 49).
KENTTNGAN.
EusI 06/1998/44
Silalahi) sefia pengusaha-pengusaha ketuunan Cina pula (Liem Sioe Liong, alm. Nyoo Han Siang). Soeharto mulai membescrkan kubu
CKH (Corps Kehalqman TNVAD), yakni para jenderal belgelar S.H. (Sudharmono, Ali Satd, Ismail Saleh, alm. Mudjono) dengan membesarkan yayasan-yayasan Dakrb, Dharmais, Supersemat, dan YAMP, sambil mendekati umat Islam lewat proyek-proyek bantuan pembangunan mesjid dan pembtayaan NruQ.
Ketika kubu CKFI semakin kuat berakardi
Golkar, pemnan yayasan-yayasan inr mulai
Sesdah konglomerfi-konglomerat anakanak Soeharlo semakin besar, mulailah Tutut
mawan). Berafii, bertolak-belakang dengan komifnen Onde Baru sendiri yang menolak
diimbangi oleh Soeharto dengan memperlaku.
dan Bambang mendirikan
kultus pada presiden yang terdahulu
km F{abibie sebagai sumber dana aktis,
mereka sendiri, sambil juga mendirikar perusahaan media massa elekfonik dan cetak untuk
seba-
gaimana ia dulu memarfaatkan lbnu Sutowo.
Dan sebagainrana ia dulu nremanfaatkan para pemegang HPH sebagi sumber dana aktis lewat Yayasan Mangdeg yrng dibendaharai
Sujawo, Menteri Kehutanan ferlama dalam sejru-ah Orde Baru, di ena Flabibie Bob llasanlah yang diberikan pel"nan lebih besa'untuk menggemukkan trio Dakab, Dharmais, dan Sqrrsemar, lewat kelompok Nusamba yang mulai mengambilalih peranan orulg-orang
yayasan-yayasrul
mempengaruhi opini rnassa" Dengan dipelopori si anak sulung Tutut, parzr P-3 (pufia-puti pre-
Kelima, yayasan-yayasan ini menciptakan ekonomi biaya tingg, yang tidak mja mengu. rutgi daya saing produk-produk Indonesia di gelanggang intemasional, tapr juga menarnbah
siden) juga mulai tampil menguami kepengurusan Golkar, bersama para partrrcr bisnis
beban ralqyat Indonesia dan Timor Irste sebagi pembayar pajak dan cicilan dan bunga hu-
merek4 seperti Anthony Salim. Semenhra inr" ekspansi bisnis mereka semakin menjadi-jadi, yang ikut "nrenyumbang" pembengkakan
tang luar negeri pemerintah Suharto.
hutang swasta Indonesia ke bank-bank internasional, yang diperkirakan antara 65 sampai
lCI
Keerwnt karena yayasan-yeyasan ini telah javr sejurnlah pegawai sena
memanfaatkan
fasilitas penrerinah, mulai dari gedung, personil dan sarana komunikasi SelcetariatNegara oleh
lama yang dulunya dekat dengan kelompok
milyardollarAS.
YAMP, terminal bandara Sukamo-Hatta oleh
CKFI dan kelompokTanah Abang.
Poliuk pemerintatnn yang begitu perrcnalized inilah yang selama tiga dasawarsa dipupuk lewat yayasan-yayasan Soeharto ini. C-elakarya pada saat pembenahan adminisfiasi penrcrinahan dan politik negara diperlukan, Soehato bukannya lebih dahulu meminta per-
Sempati Airlines (milik tio Dakab, Dhannais, Supenemar), pesawat tertang TNVAU dan lâ&#x201A;Źpal TNVAL untuk modal dan pengemban-
Sinegi artara sekor kehutanan dan sektor hign tech , yang nrcrupakan ardalan Suharto untuk ne-nina-bobokan rakyat Irdonesia lewat proyek-proyek nrercusuar seperti pemwat Guotkacar Flabibie dan pesawat jet nasional $ang digugurkan oleh IItiIF), terlihar dari suntikan Dana Reboisasi ke IPTN. Dana Reboisasi itu, yang dikutip dari para penegang HPH, dikrr:uai oleh Masyaakat Perkayuan Indonesia (MPI) yang diketuai kawan golf Suluuto, Bob Hasan. Sepertr di zaman Menteri Kehutanan Sujarwo, di zaman "Menteri Kehuanan bayangan" Bob F*san pengelolaan Dana Reboisasi oleh MPIjuga sangat tidak ranspaan.
Selama dua dasavratvr pertama masa peruredntahannya curak-anak Suharto sudah dilibatlcrn dalarn berbagar pensahaan yang mengiurdung
uhzm yayavn yang dikenni
senrjuan DPR-RI bagi komitrnen-kominnennya ke IMF, sesuai dengan ketentuan Pasal 23
UIID l%5, di mana paling tentang syamt-syarat
tidak pembicarzan
lubung" rakyat Indoresia bagi akrmulasi kekayaan keluarga besar Suha{o sudah mencapai milyardan rupiah, apabila seluruh jam kerja
wanawan dan akivis. Sebaliknya ia kembali ke "kabinet dapd'nya dengan neng{ak Anthony Salim (putera mahkota kelompok Salim), The Nn King (uragan tekstil dari Pintu Kecil) yang dulu ikut membiayai Operasi Khusr.snya Ali MLltopo. Pma P-3 (pura-puri Presiden) pun diikutserlakan dalam pembicaraan luarbiasa penting yang dapat nrenentukan nasib bangsa
dan Negara Sedangkan kehadiran Widjojo
tua rnereka bark perusahaan yang berafiliasi ke
Nitisasno dan Radius Hawiro dalam tim inti inr, hanyalah sebagi alat pemikat negara-negara
Dharmais dan Supersemar. Sebab jangar lupa, sebelum npreka nrembentuk konglornerahrya sendid,
Si$t dan Tutut
menguasai
bersama-sama sudah
32 Vo salwn Bank Cennal Asia
dan trank-bankBarar
Kedw+ yayasn-yayasn yang telah rnewabah ke be$agai bidang usaln dan bergerak hampir di seantero tanah air telah nrcnimbulkan dualisnp altam aparatur penrerintah yang rcsmi venus konglomemt-konglornerat yang secam
(BCI), ba*nya kelompok Salim, sedzurgkan Si$t serdiri jadi partner Bob Hasan dalam
de factojzuh lebih berkrusa ketimbang
Nusamba
rcsmi.
Dalam
kuun waku itrr NyonyaTien Soe-
hato sendiri sr.dah menjadi penregang saham dan direlai bertagr penrsahaan yarg berafiliasi ke Mangadeg, Kartika Jaya, Kartika Chandra
dar FlanurataSetelah anak-anak Soeharto ingin muncul
apranr
anrvy ay mn yang sangat besar nrembaurkan batas-batas antam wusan pribadi dan uusan dinas. Inilah korupsi pada tingkat tertinggi di negara kita yang jauh lebih besar dari pada skandal PerKe t iga, y ay
kekr.rasaannya
ini
tamina di pertengahan 197Gan.
sendiri sebagi "usahawan", aninya sebagai "kapitalis rente", mulailah nrereka dilibatkan
Keempt, proyek-proyek "Bantuan" Presiden @anpres) dan "Insuul$i" Residen (Inpres)
dalam kepenguusat yayas.tr-yayasan yang
yang dikelola Selqttariat Negara dan Sekdalopbang yang dananya berasal dai beberapa yaya$n yang diketuai Suhato, selain mensak
diketuai omngfi.a merek4
di
mana mereka
dengan mudah -- tanpa sorotan pers berinteraksi dengan para pembantu Soeharto di penrerintahan. Itulah kitchen cabinet di mana banyzrl,i keputusan telah digodog sampai ma-
-
Moskow oleh Yayasan Balai Indah dan KBRI di Paramaribo oleh anak perusahaan Yayasan Kemusuk Somenggalan, maka "subsidi terse-
IMF dapat disaksikan oleh
orang
Yayauan Mangadeg (seperti PT Rejo Smi Bumi), maupun yang beraliliasi ke tio Dakab,
gan usatn petemakan Tapos (salah satu sumber dana Yayasan Mangadeg), Vd fasilitrs KBRI di
displin anggamn (karena berada diluar
APBI{)
ang, sebelum disajikan ke nrang depan di mana kabinet yang resrni bersidang (untuk konsumsi
dan rrelanggar Pasal 23 II{JD l%5 (karena tidak dipenanggungjawabkan kepada DPR), juga nemupuk kulnrs individu (<arena dana BanpreMnpres itu seolah-olah berasal dari
waftawan).
kanlrng pribdi Residen yang begitu derKBNrrNc.cN. Enlsr 06/1998/45
pegawai dan orfgkos sewa fasilitas penrerintah dinilai bedasarkan pasiuan tenaga kelj4 ruang kahtoq serta samna komunikasi dan fanspofiasi setempaL
Kunjt lr, pada saat yang benamaan, yayasan-yayasâ&#x201A;Źut Suharto telah mengfasilitasi capital
outflow dari sebagian besar sarana usaha Negara dan simpanan pegawai negeri dan karyawan penrsahaan-penrsahaan negara ke reken-
ing-rekening bank keluarga besar Suharto. IGterangannya adalah sebagai berikut Dalam fase ekspansi konglomerat-konglomerat yang berafiliasi ke keluarga besar Suhato, dana dari yayasan-yayasan Suharro dirasakan tidak cukup, sehingga dana{ana pensiun, danadana
kerja seffa fasilitas Yayas.tr Yayasan Dana Banfim Kesejahteman Sosial @psos) dihbatkan secara asuransi tenaga
TVRI dan
habis-habisan sebagai pernegang saham atau
sebagi penyedia prasamu dan penonalia Di atas kertas, para pegawai negeri dan penrsahaan-perusahaan negara tersebut dapat ikut
"kecipratan" keuntungan konglomerat-konglomerat keluarga Suharto. Tapi kenyataanny4 akibat kekuasaan yang ada di belakangnya berkrgar instansi negar4 seperti TVRI, Pertamina, dan Garuda telah melaporkan tunggakar-tunggakan
rekening
anak-anak
Suharto, sernentara Jasa Marga mengeluh tenhng pembagian keuntungan tidak adil dari
trl
Ciu:a Marga Nusaphala Persada
Kerugian peralamn serta personalia pemerinah itu saat ini sangat drperparatr akiba kisis moneter yang sedang kita hadapi. Buat keluarga besar Suharto, kisis moneter ini tidak
guntai (absenee landownenhip), sebagaimana
be$tu besar dampaknya sebab dengat mudah mereka dapat membubarkan semua yayaszul
dinnngkan dalam
keluarga Suharto itu atau nenyatakannya bank-
UU Bagr Hasil 1960,
ru|, karenabadanhukum semacam ini memang
Iaku di Indonesia"
hanya bertanggurgiawab kepada pendirinya" Sementaa itu" kekayaan pribdi para anggota keluarga besar Suharto, tinggal dialihkan ke luar
Keduabeku, dengan beroperasi dari gedung Selaetariat Negar4 dipimpin oleh penguus yang tâ&#x201A;Źdid dari pejabat negam yang
bima Kedelaryn, penggutltum bentrk badan hukum yayasan demi akumulasi kekayaan pribadi nrerupakah pelanggaran terhadap ketentuan-ketentuan hukum yang berlaku di negeri lewatuansalsi perbankan
Indonesia tentang yayasan sebagar organisasi nir{aba Pemilihan bentuk badan hukum yang hanya bertanggungiawab kepada pendirinya ini,
secara
Liu l-and Reform
1960 sefta
secara de facic tidak ber-
rcsmi tidak diangkat karena ke-Islam-
Kelimqbelas, ada indikasi bahwa mlah satu yayasan keluargaSuharto, yalcri Yayasan Flara^
pan Kita lewat arnk perusahaannya IrI Haapan Inmni, telah terlibat dalam "pencucian
uang" (money laundering ) lewat Vanuafir, Tindak kiminal semacam ini, berada dalam wilayah kekuasaan Interpol, yang ber{rak secaa sefihak ntelakukan investigasi. Kalau tertrukti
annya dan dengan mewajibkan setiap pegawai negeri yang Muslim menyumbang antam Rp
benar, ini dapat menurunkan der{at Kepala Ne-
50 dan Rp 10t[ sebulan, Yayasan Amalbhaktt MLslim Pancasila yang mencari dukungan
kiminal tingkat
umal Islam bag gang Presiden dengan "nrenyumbang" pembanguran mesjid di krdo nesia dan Timor trste, Suharto secara de tacto
gara Republik Indorrcsia menjadi seordng
bkoh
intemzsional, seperti Manuel Noriega bekas "orang kuat" Panama yang hni mendekam dalam penjara di AS.
Pertanggungiawabar4 Setdah Monopoli
barangkali bukan suatu kebetulan. Apdag selalu tidakjelas apakah yayman yang beryang kutan, atzu ketuanya yang menjadi pernegang sahan. Juga tidak ada mekanisme yang secqra yruidi5 nremungkinkan para jaim-piatu Ti'ikon
telah memperlakukan Indonesia dan Timor
&KartdDhaps.
l.este sebagai Negara Islam.
Marilah kita sekarang meminta pefianggungjawaban para pemilik dan pengelola yayasan-yayasan itu kepada rakyat Indonesi4 sebe-
atau Operasi Seroja misalny4 untr.k meminta peftanggungawaban pengurus yayasan yang mengafasnamakln meleka Kuembilan dengan-mengambil-alih Bank
dengan dalih menangkis serangan keiornpok-
Umum Koperasi Indonesia
mengubahnya
menjadi PT yang menjadi salah satu sumber rezeki trio Dakab, Dharmai$ dan Supersemar
lewat kelompok Nwamba yayasan-yayasan Suhafio punya ardil dalam melumpuhkan gerakan koperasi di Indonesi4 khususnya koperasi di kalangan TMAD, TMAL, Poln,
dar
pengusatra
batih yang uangnya kini ter-
benam dalam PT Bank Bukopin, yang sebentar
lagi akar dilebur dalam Bank Nusamba yang
Ketigabelcu, dengan dalih kerjasama anar anggota ASEAN, antar anggota APEC, antar Negara Selxan, dzrn antam Negara Islam,'dzLn
kelompok "anti-integrasi" di lum negeri, sebagian yayasan Suharto, khussnya Yayasan Tiara Balai Indah, dan IGmrsuk Somenggalan telah mengambil-alih ugas Departemen Luar Negeri N, sambil rrcmperkaya perusahaan yang berafiliasi ke yayasan-yayasan itu.
Keempatbelas, keterlibauur sejumlah panti
asuhan Seroia dalam penculikan anak-anak
yatim piatu Timor kste,
di mana identitas lrste yang ber-
.mereka sebagai anak Timor
agama Katolik Roma sengqja berusaha dihilangkan (Tomas Alfredo Gandara" komunikasi
& November 1997; Timor lrste , OkL 1997), berarti bahwa Suhato, sebagai pembina Yayasan Sgroja yang membawatri panti-panti asuhan itu (Sinar Haapan, 16 Juni pribadi, Juli 15
beuu.
Kesepululx kembali ke soal "subsidi terselubung" rakyat Indonesia demi akumulasi kekayaan keluarga bestu Suhato. Subsidi itu tidak tertatas pada penggunaan tenaga dan
sarana pemerintah untuk yayasan-yayasan Suhalo, melainkan ada yang lebih suuktual
1985), teAibat dalam salah satu bentuk genosida
rnenuut Pasal (e) Konvemi Genosida
194.8
0ftper,l98l: l9).
lum pembukuan hasil keuntungan monopoli gadum dan cengkeh serta kalel senpn dan kayu lapis yar:g akan segem dibubarkan (?), lenyap bersama angin lalu.
Dalam hal cengkeh saja misalnya BPPC
tilyun dana nakpetani ahun. Jumlah kerugian petani itu berasal dari Dana Penyertaan petani di KUD
telah menumpukRp 2,3
selalrra
4
sebesar Rp
KUD
2@
sebesar
per kg, uarg titipan petani di
Rp l.gin. sefla penedmaan pe-
tani yang hilag akibat ketidakefisienan tata niaga cengkeh selama'masa kejayaan BPPC
(1991-1%) sebaw Rp 541,6 milyar,
bevr dari dana IDT
lebih
senap tahun GI{DEF,
lW:ii). Kita tentunya belum lury bahwa
hasil
pemasukan SDSB, yang ikut diniknati anakmisalnya membangun hotel anak Suharto
-
bertrintang lima Bali CIiff Resort seharga US$ 50 jua milik Sigit Ha4ojudanto di Bali (Adit-
jondro, 1995: 1-2; Loveard, 196: 38)
-
,
juga
belum pemah dipertanggungjawabkan kepada rakyat Hal ini seladar mengrrlangi peristiwa ahun 1985, di mana Sigrtjuealah yang terlibat
dengan pengaruh ke kelas bawah di desa mau-
pun kota Monopoli terigu impon demi menp perkaya Yayasan Haapan Kita, telah rnembantu menggencet nilai-nilai nrkar (terms of nade ) petani padi, di samping tekanan Bulog lewat operasi pasamya. Dumping prnduk Bo gasari dalam bentuk berbagai merck mi kema-
dalam penyelengga?um Porkas, yang dttentang dengan keras oleh pemerintah daemh Sumatra Barat dan DPRD Jawa Barat aus dasar agama
Waktu itu, kitikalhitikan terhadap Po*as
mengalami erosi gizi karena di-nina-bobokan
sekedar dibungkam oleh pemerintah dengan dalih bahwa Porkas bukan judi (Shin, 1989: 248), Dan Sigit pun beba; meraih keuntun-
oleh nikmatnya supermi dengan rasa ini dan itu.
gannya.
Padahal nilai $zi makanan kefiasan ini jauh lebih rendah dibaridingkan dengan berbagai
donesia dan Timdr
san
produki lrdofood, di mana rakyat mishn
Selain menyangkut kekayaan Rakyat Intrste yang dirampas oleh
keluarga besar Suhartn, pertanggungjawakur Suharlo juga perlu dimintakan untuk ber{:agai
jenis makanan murah buaran orang desa Kesebeks, melalui konsesi-konsesi hutan' pelkebunan, dan pefemakan yang dikuasainya
yayasarFyayasan Suharto
dampak sosial dan politis, serta dampak ekono mis yang lain, sebagaimana diutarakan dalam
ini
memberikan contoh buuk kepada rakyat dan apamt pemerintah lainnya bahwa UUPA 1960, yang menolak pemilikan anah berlebihan (excessive
landownenhip
)
bagian tedahulu.
E
Puri
Bau (f{ewcastle), 31 Januari 1998 (dipe$ahaui, 1l Maret 198)
maupun pemilikan anah KENTTNcAN. EorsI 06/1998/46
fIW O
Ali Rustamaii O
ffinnl$
ffi
Indonesia saat ini berada dalam situasi yang sangat memprihatinkan, seandainya tidak mendapat respon dari pemerintah (elit politik) dengan cepat dan arif mengatasi situasi caos ini, maka akan menggiring bangsa ini kepada kehancuran total. ndonesia saat
ini
berada dalam situasi
y*g
sangat
memprihatin[<an, seandainya tidak mendapar respon
dari pemerintah (eiit politik) dengan cepat dan arif mengatasi situasi caos ini, maka akan menggiring bangsa ini lrepada kehancuran total.
TUVN,'TaN yANG SAI,{A DI TAHLTN 7O.AN Bila kita tengok kebelakangpadaeraTO-an, kejadian saat idendk dengan kejadian di tahun-tahun tersebut. Pada tahun 70-an juga muncul isu sentral mengenai korupsi di-
ini
gan mudah massa bertindak anarkhis. Jika keadaan caos telah terjadi, maka dengan mudah Iawan politik merebut posisi kunci dalam pemerintahan. Namun ternyata waktu itu posisi Soeharto sudah cukup kuat sehingga perebutan kekuasan menjadi gagal. Tapi pintarnya Soeharto tidak bertindak gegabah, dengan haius Soeharto menggilas lawanlawan politik yang berani menggoyang kedudukannya. Dengan kejadian itu, maka Soeharto memperoleh pengalaman yang sangat berharga demi kelangsungan kursinya, dengan merhbuat akar-akar kekuatan hingga tiga puluh tahun.
berbagai badan milik pemerintah yang menjadi sorotan mahasiswa hingga melahirkan berbagai demonstrasi.Bahkan isu
kenaikan bensin juga bergulir, awal tahun 1970 mahasiswa UI yang tergabung dalam kelompok diskusi mengadakan gerakan menentang kenaikan bensin dan berantas korupsi dengan organisasi 'Mahasiswa Bertanya". Gerakan ini cukup berhasil dalam mempengaruhi opini publik. Gerakan prores ini diikuti berbagai mahasiswa di daerah lain seperti Band-
ung dengan "Bandung Bertanya". Karena desakan semakin kuat pemerintah dengan segera membentuk "Komisi Em-
pat"
dengan fokus perhatian pada pemberantasan korupsi terutarna di dua BUMN, Penamina dan Bulog yang men-
jadisorotan publik.
Aksi mahasiswa berlanjut hingga tahun 1973, walaupun sifatnya hanya sporadis saja" seperti Komite Kebanggaan (KKN), Gerakan Mahasiswa Indonesia untuk Rakyat Indonesia (Gemiri) dan berbagai aksi lainnya. Ini mengarah pada isu suksesi nasional, siapa kelak pengganti Suharto.Dan puncaknya timbul demonstrasi yang cukup menghebohkan karena terjadi kerusuhan besar dan huruhara pada tanggal 15 Januari 1974.Yanglebih dikenal dengan peristiwa Malari. Dalam aksi tersebut yang menjadi sa-
Nasional
saran adalah produk-produk Jepang , terurarna mobil dan barang elektronik.Namun aksi mahasiswa yang seolah-olah mumi tersebut ternyara hanyalah rekayxapolitik dari sege-
lintir orang. Yang mempunyai ambisi dalam menduduki posisipaling kuat di republik ini, dengan melakukan berbatrik politik, yaitu mengarahkan massa pada isue sentral sehingga membentu frame of reference. Dan akhirnya den-
gai
POLITIK TT'.IJAM TANGAN
Ada hal yang perlu kita cermati berkenan dengan siruasi saat ini, pergerakan massa yang telah mengarah pada anarkhi. Suatu kesimpulan bisa kita dapatkan dari pergerakan mahasiswa yang di teruskan pergerakan massa dengan tindakan brutalnya. Pertamao mereka benar-benar merasakan suatu kepedihan yang berlarutlarut. Diawali dengan situasi global yang tidak menguntungkan sehingga ribuan lnryawan dan pekerja kena PHK Dilanjutkan dengan naiknya kebutuhan pokok yang membumbung tinggi, dan terakhir dibakar dengan BBM yang naik cukup fantastis, Dengan keadaan yang demikian parah, maka massa pun melampiaskan kekesalan ketika ada kesempatan.Kedua adanya tarikmenarik beberapa kutub yang mengarah pada suksesi nasional baik dengan terang-terang maupun tidak. Bagi yang punya massa untuk bargaining dengan pemerintah akan berani secara terus terang. Namun yang menjadi masalah adalah mereka yang tidak mempunyai massa tapi hanya mempunyai anak buah yang bisa diperintah, maka mereka akan menggunakan posisinya untuk menggoyang elit politik dengan menggunakan massa bahkan mahasiswa sekaliPun.
Ini bisa kita lihat dari rangkaian peristiwa yang selama ini terjadi, contoh kecil adanya penculikan beberapa aktivis lSM. Menurut Menhankam/Pangab Jenderal TNi lViranto tidak ada perintah penculikan, walaupun berbagai kalangan menyangsikan ucapannya itu atau sekedar kata-kata apologi saja. Namun bagi duniapolidk hal apapun bisa saja terjadi,
Kpwrnca,N. Ents
0 61
1998/ 4
7
adanya penculikan yang jelas ada dalangnya" minimal dari sistem penculikan yang dilakukan menunjukan sang Pencu-
lik merupakan orang yang profesional bukan sembarang orang , dan menunjukan indikasi adanya perinnh' d.dut" adatrya kekerasan di berbagai kampus ini bisa digerakan oleh orang-orang yang sengaja membuat suasana
r.ir.tln
panas dengan sasaran
akhir' mengoyang
stabiltas
elit yang berkuasa. Kalaupun ddak, aksi yang sudah panas dibuat l.bih p*tt lagt, dengan membuat korban para demonsffan. Ini bisa dilogika dimana dalam setiap demonstrasi mahasiswa" maka disekitar lokasi ditempatkan aparat guna mengamankan jalannya demo, baik yang beqPlkain
iin"t -"nput
preman atau yang tersembunyi sebaga penembak gelap para snipper. Dari sini bila terjadi dualisme tomundo t"rk" h"til"y" akan berbeda dari yang diinmilircr. struksikan pimpinan -pimpinan
resmi ada komando
dalam dilain namun persuasif, menghadapi mahasiswa benindak
Jika dari
siswa akan menimbulkan kerusuhan maka elit bisa memberangus aksi mahasiswa" seperti kasus 27 Juli dimana aksi boleh dibi-rh*lir*" pasca itu mengalami stagnasi bahkan jika mengam$il lang tiarap. Namun perhitungan elit politik
.oritoh
kasus yang sama rcnru akan salah' Karena akumulasi
kemarahan masyarakat menung telah memuncal1 sehingga masyarakat tudrh tid"k mempercayai segala tindakan elit saat ini, akhimya menghantam mereka sendiri' penguasa -S.hl"gg" akibatnya cukup fatal dengan berakhirnya rezim p.ttgu"t* y*g lebih dikenal dengan orde baru'
'
elit penguasa bukan berarti para oposan akan muncul begitu t"ja gut merebut posisi puncak' Mereka " -r.ih -.ni*ggu saat yang tePat dengan ddak menampakkan diri .""tt" ffansParan, tenrunya berusaha mengikuti aturan yang diinginkan masyarakat iru sendiri' Karena
irrttuhtty"
situasi yang serba belum pasti akan sulit unruk menjajaki keheniak otfr"t yang sebenamya dan merangkulnya untuk bergabung dalam kelomPoknYa.
pihak ada komando bagi Personel
rcrtenil
a4al. demo
tersebut diwarnai dengan kekerasan dengan
baik dengan luka parah ataupun sampai meiarruh korban,
ninggal.Maka hasilnya'sudah dapat
dipastikan demonstrasi mahasiswa
berakhir dengan keributan dan korban berjatuhan,
-walauPun
pemimpin militer
yutg
Para
terjun
langsung mengamankan jalannYa aksi tidak menginstruksikan untuk menembak, tapi ternyata ada korban jiwa berjatuhan yang jumlahnya cutup mengejutkan seperti dalam kasus
di
Universitas
Tri
Sakd. Ini fasd membuat pemberi kornando menjadi pusing'
Sehinga dengan segera Para komando memberikan konfirmasi yang bersifat apologi, walaupun masyarakat sudah menduga aksi yang terjadi sebenamya.
Dengan banyaknya korban maka suhu politik meningkat disertai pergolakan yang memanas. Dilain pihak rairyat akan bersimpad pada *"httit*" dan sebaliknya semakin ddak percaya pada eilt Penguasa yang tidak bisa mengamankan situasi. Bahkan dunia internasional pun akan memberikan nilai merah pada pemerlnuh serta sanksi dan dikucilkan dalam pergaulan dunia intemasional dengan tuduhan pelanggaran HAM. Kedudukan yang deaikian akan memposisi elit. Situasi ini mempermudah untuk mengioy*g elit politik bagi kubu-kubu yang menghendaki potiri .Ui ttp.ni sekarang tanpa melibatkan diri secara langsung. Kemungkinan lain, kerusuhan yang terjadi yang
petl.-th
diawali dari demo mahasiswa di seluruh tanah air direkayasa oleh elit politik dengan malcsud mengkambing hitamkan gerakan mahasiswa. Dengan mengambil dalih demo maha'
Apalagi akan banyak yang merebutkan posisi puncak
y*gi*"
terpendam, bisa mereka dari go-longan-golongan y"n[ teh-" ini ddak muncul atau telah dilarang oleh rezim yattg b"tkursa selama ini' Pengorbanan mahaswa memang tid"f sia+ia demi suatu perubahan, dan akan dikenang oleh bangsa ini dikemudian hari. Namun pengorbanan tersebut ,.-tg" ddak merupakan tumbal dari segelintir orang yang
tamak akan kekuasaan dan menjadi Penguasa yang sama otoriternya walaupun dengan dalih yang berrnacaln-macaln'
Kita masih ingat ketika Pengumuman para
menteri
kabinet pembanguna rujuh, bagitu diumumkan hampir semua menteri yang dirunjuk oleh presiden merasa bersuka cita dengan bertepuk ungan dari keluarganya bahkan sewaftawan dan
-etty.diakan hidangan bagi para kelabamya. Mereka begitu lupa akan amanat yang akan dipikul. f.*y"tt memang benar kekeroPg* kabinet ter,i-b.r, y*g diliputi koncoisme mengambil istilah Amin Rais. lain-dengan Abu bakar ketika mau diangkat jadi gemimpin tidak iangsung bersyukur mpi malah beristigfar'
bagian tel"h
\(iallahu alam.O
KsNtlr.lceN. Eorsr
06 I
t99SI 48
PUI.ANG BRONTO ARY SENO Entah mengapa tiba-tiba saja al<u malas menel<uni hobilcu selam ini. Talcbergairah Ioliah, nove-novel masih teitumbul< di meia tal< terbaca, iarang mengarang novel dan cetpen, dan alcu hanya bisa diam, narnun l<adang masih tersen)rum dengan teman, itupun sekedar menutupi apayang lcurasal<an saat ini. Yang jelas rlalam benalcku hanya teqpikir untuk pulang, pulang, dan tenrs pulang. Tal< lebih dan tal( l<urang itulah yang aku inginlcan saat ini. Bahl<an dalam hatilcu berbisik, aku tak ingin kembali lagi ke tempat ini. Ah....., entahlah. siang itu alcu sudah tidal< sabar lag menanu sJt beraldrimya kuliah hari itu. Aku lebih banyal< melamun dan tal( menyapa satu ilmupun sisa-sisapermintaankudi vangdirailiaril<andosenku.*3l;#;:trfr
ff 5t;H"ftf
11 I\
yang btgn fu,npits4 merwntutls.t utrtuk ehidupan lwnbus
bercikap tugas dan heryriuip. I(arena aku
lwrus
menghadrtpi unng-uang .yqng
berugam knrakter. IGdang aku menjumpai seseorang Jztng biasa-biasa saja, ya sepefti
halnya alw ini. Sibuk sendiri drngan ku-
liahfu tanp6 lctgiatan
menghibur
dbi
datgan
di luar lwrnpus, sepertt ikut teatur
lrnmpus, alctiv'dalam dunia perc kampus, maswk smat mahasiswa dan beragam ak-
tivitas lainnla. IQlau aku menghadapi 0r6txg yttng demikian, maka alw akan mudah menempatkan diri dalam hati met'ekn. Aku bisa nungambil hati mereka
di
mrytelipknn batrtng mlvk sela-sela jartnya, dan yang paling lrentara ia sering
rcvel mnih.tenumbuk di meja ak urbaca, jarang mengarang rnvel dan ceryat, dan a)a,t
diketabuti gadis-gadis manis. Wajar
hanya bka diam, namun kadang masih tercenyum daryan teman, itupun seledar mtnutupi apa ))ang lqtasaknn sant .ini. Yang jelas dalam benal'*u hanya tcrpikir untuk pulang pulang, dan tmu pulang. Tak bbih dan tak lwraug itulah yang akt
memang, Fajar pemwda ganteng, pandai main gitar, periang dan tatapan m6tat!)a
yang lwnon m6mpu melulul*an hati setiap wanita. Makn tak herun knlau ia mendapat juluknn mahasiswa pengolelsi wanita. Dan nnsih barytaka lagi lwrakter-karalctrr yang ftnemburyti ynng belum
ala
rngtnkan saat
selami lebih
befuisih aku
dalam lagi.
Enah
me,xgapa tiba-tiba
malas menekuni hobiku bagairah
selam
saja
ala.t
ini.
Tak Iwliah,
wttuk ba'canda, ba'bagi pengalaman dan mengungkapkan hal-hat yang sfatnya pnbadi sekalipun. Narnun tli
saatyang membosankan waku in.
"l(amu jadi pulang hari
lain sinasi aku juga mengenal karakter
*, : frL
W
yang babeda jauh dtngan yang aku paparfutn di 6tas. Totoh dia penuda yang baru aku selami isi hatiryta. Orungtya tidak banjtak
lag.'
"Enahlah, Bu."jnnablal tanfpa berahtsan.
"lGngm Ja dtng* ,-. kampung halamnn. Atnu mtmg : kin........rindu fongo,
diri dimanapun ia herarla. Dengan teman-teman dosenpun
dia oke, dengm mahasiswa
ia tak segan-segdn
'lya, Bw."jawabku tanpa basa-basi.
satu mingu sudah pulang
rnenrmpatknn
dan
ini,
siang itu.
lvmarin pulang, masak behtm
fung*
adalah mahasiswa .y6ng bka
dilcenal,
l<ost
'Lho, kan baru mingu
knnrpus, unang dai yang jelas ia
luar ia barytak
Ratti?" tanya ibu
11',:iffiil
pnncaran mdta .yang bokh dikngumi barytak gadis-gatlis
seprogram
ingin tcembati lagi ke ttmpat
ini. 4h....., entahlah. Siang itu alw sudah tidak sabar lagi menanti saat beraAhimya Iuliah hari itu. Ala bbih barytak mclamun dan tak menyapa satu ilmupun yang diluliahknn dasenla. Cepatlah selesai dan pulang. Itulah sisa-ska pmitntaanlw di
b ahknn b erani
omong, terlcesan bemibawa
ini. Bahkm dalnn hatikt
ak
se smrang?'selidik
d"engan
'
beryaul.
IGrnudian aku )ugo mengenal Fajar, pemuda gonhong, prcduk era twdem, selalu
"Sudah
ko stku.
ya Bu, saya molnn diri
dulu, salam kagem Bapak' lawabku tanpa memperdulikan pertarytaan beliau
yangbembi-mbi
KpNrrNceN. Eolsl 0611998/49
ibu
Manhari kint pann
menYengat, fubu-
dcbu berhnmburan mengusik perasannht,
asap hiam mmyebar msngany pemafasanfu. Sesak dan akil urbau,&bauh ramun ak lrtma. Alw melangkah fl. Ir. Soetami nunuiu halte bus depan boulward UNS.
lre
rwnyusuri trotnar
yaitu arah akan'melutaur tercebut arah Dari thnur. bus yang akan membawakt lce Teminal Pandanganlw tertuiu satu arah,
Tirtanadi. Sebenanya ada iuga bus iurusan
UYA
sudah, sann istirahat, mungkin
knmuletih." Terasa sulit bagifu untuk menuiamknn berganti
mntn. Segala persoalan silih
bermain dalam alam pikiranku. Tenang nilai semesteranyang selalu menurun, belum lngi masalah si Gondrong sialanyangselalu wngusik hatila, tambahan semprotan dnri
Sola, seribu tantangan langkahfu.
ii
mmghadang
harus berhadapan dcngan '4fu C'ondrong belniar dsan ttrus
PA-ls4 belum lama ini, ah menga7q rasanla semua masalah ielalu menimpa diriku. lfuih baik alw bernPa di sini,
pesona
mudah.mudah^an perosaanlw menj adi
dan sebagatnya, dan iuga harus bopikir
harus belajw, membinfum diri Wkurung di lamar berlutnt dengan segaln macam tmri
Surabaya-Yogta .yang bisa langsung mmrhawalgt Iu niuan. Tapi 'entnltlah, polwbya alu harus lv urminal dulu. Tak tama dnri arah timur meluncwr furas bus
enak drngan mengendapryta penoalnnht. IQlihnt ada npe rearder di sudut kttmar, mungkin knkak .yang melaffianryta. Alw
dudukla
bangkit dan kurytalakan, larena masih ada
lang setnaldn harus mantqu mcmutusknn dan numilih satu di fittnu mtreka. Pilih hidup dmgan knangan-
menungu."Minal, minal, tenninnl mBak!'
di dalamnya. Wumt alot baarkan. klas terdmgar okhlut suart IGtun Bagaskara mclnnunkan "Yog/akant4"' Namun lagu tnsebut tnftllata hampir habis, mungkin tadi sempat dinyalakan
maWlu nunntnp pada binglai foto Bapak di dinding, tiba-tiba aka tpringat naihatnya waktu melEaslw fuliah di fuIo.' rak muda
besar l{r arah tempat
turiak kernet bus tusebut nunlaiakan alu berdiri dan
dagangannya. Tanpa ragu memasuki
anga pinw
masuk ks dalam
bus.
Sunsaw &minal siang itu tak beda jauh dengan suasatul dalam hntika. Riuh, gemwah, gercang, penuh dtngan 84okh dan entah apa lagi yng kurasakan. Yang jelas hntila mulai mergtatu furgan luadaan
itu.
trrntinal Timnadi siang
kbih
l<asa
knkak namun belum selesai leburu dia ting
gal pergi. I(ira-kira masih bait ttrakhir, begini kira-kira bunyinya
: Walau kini kau
llah ti6da ak
lcembali. Namun lwtamu hadirknn selr)uffimu abadi. Iiinkanlnh aku
Mungkin
iqi, sehinga nuranilu mengalak tubultlw untuk singahle ttrminal dulu dan buknn langsung lee Yoga.
dengan alasan seperti
Mungkin hanya seledar suasanaJlang serugam.
'Na
sesamp
di
Yogta
oleh seatmpuk
alu
aral melintnng yang menghalangi setiap Imgkahku. Itukh' .ydng mmiadi
y ang
ingrn berunjuk rasa.
"Lha, belurn satu bulan sudah lcenfuali lepasnya.
'Bapak nuln6,
dengan Wuman
Bu. IOk
tidak
Icrlihatan?' aku malah b alik b ertany a anp a mmj awab p erany aan ibu tnleb ih dahulu. "
Lho, ditnrgn kok malah ganti b mnny a.
Bagahnawto kamu itu?'
'Entnhlah, b erkurytul
Bu. Aka horyo
dtngm keluarga."
n nduh
l@k
Bu; saya akan kembali lu kok
sudah balik lagi".
"Bapakmaw Bu?' "Masihfiduy''.
dalam peluk knsihmu, dan singkirkan segala
Iog?' sambut ibu
BapaN urimalasih tilah menyadaflwn diriku. Belr,k pagt akr alan lctnrbali dan menghadnpi saibu antangan lang sudah
'Lho, llu, pye tn, baru snalam
sebungkus
sapilmn- serpihan hntilw
sangu7
menghndapi tantangan sesulit apapun. Sederhana nilmun begitu dakm maluaryta, dnn dalam pul ammghuiam sanubarils.t.
Solo'.
tdah penyaalan dan seilwt fumguan. 'alu pwlang Bapak lbu tercintn. Sambut alu
p embicaram
harus berjiwa besar dan
'Tidak
darX haus.
membawa oleh-
Persoalan,
lcenangan masa lalu atau hiduP mmghadapi tn:ntangan. Tanpa smgaia
ailn jaryjian sama tnnanya?'
ainy a d i terminal Tirto nadi.
Sampai
ahrian
wncekik leher. Ala
'Pagi-pagi kok sudah mandi
memadukan
lapar
trntang
menantilw.
Segua kakiku membawa l<epala, tangan, dan perwtlw menuiu le warung makan
in&n
untuk s'lalu pulang
lagi.
Bila hnti mulai
tak ts"obati......... Perlahan air maakt luluh dan sima meresap ls dalam pori-pori banal. Sejua kenangan rnengembang di
sepi
pelupuk matn. Yogtaknra memnng penuh
wama dan cerita. Dimana kini merela wmua bera.da? ah, Tuhan, rnanya selalu dihnnni ftLenentu.
perasann-perasaan
Aka kira aku aknn
sudah berada
tennng bila
di rumah, nnmun
aku malah ditiknm wribu
alo,t
yang tnk trrrrylata
lcenangan. Ah,t
beftnnya pada diriku J/ang tlrpampang di dalam bingkai foto,' Apa bedargta ah't pulaigle Y,aga dan tinggan di SolaT'
KnnnNcan. Eorst 06/1993/50
t:
sepintns menumg samL s6ia, baryak Namun bik afu renungkan lebih jauh lagi, ada san perbedaanyang meniani biangnya. IQku alu berada di Yoga brani aku alan hidup benama lennngan masa laluls.t. Namun bila afu tinggal di percoalan.
"sampaikan pada Baiak kalau saYa selalu mmuruti nasihat-nasihnagn". Sejak ludaanganfu hnri itu, ibu iadi tnk habis mmgerti. Apa sebmamya yang
telah tc46di pada putri bungsunye ini. Namun ibu tnk pernah mmdtsakh't unuk mmumpahknn segala masalahka. Aht sudah besar dan tnhu ftumnlang baik dan
mru: !an& buruh dnn tak mungkin alw salah kngkah. Seiak semula tuiuanlw haryta satu, yaitu mayelesaikan hrlinh. I(arena yang nenmu)wn kchidupanlw kelak adqlah segala keputusanlang diambil
dmgan akal sehat.
Afu tilah
lepas dari
pelukan ibu, dan sampai saat inipun ibu
belum tahu bagaimanz anaknya di rantau. D
kehiduPan
BunnvR lllrnmnruffi llllnnnsffirsn !
ffiKJATIJ Xnnpffihu: apatisme mahasiswa tidak lahir begitu saja, tetapi ia lahir dari kondisi yang tercipta. Sebaliknya sikap lritis mahasiswa pun sama. "Kekritisan muncul dan lahir ditengah-tengah mahasiswa tidak seketika, tetapi adaproses yang dilalui"
IZ A
ampus sebagai institusi
ilnuah,
senan-
timu Oitroat- melahirkan manr.siamanwia yang unggul. terdidi( bermatrbat, dan memiliki kepekaan nurani yang tajam dalam memperjuattgkan kepennngan ralcyar F{arapan
ini
kamps
sangatlah beralasan mengingat
merupakan tempat pendidikan
tertinggr. tempalrya para calon+alon pemimpin
belajar. Sama halnya dengan [INS, sebqgi pergrltran tinggr yang memiliki lebih dari nrjuh belas ribu mahasisw4 dari. sanalah bangsa
diharapkan calon+alon pemimpin bangsa yang
benar-benar memperjuangkan rakyat lahir. hampir sepercmpat abad ternyata disadari banyak
Namun, dalam usianya
yang
kalangan belum nrarnpu mahasiswa yang
selama
ini
kitis.
menghasilkan Bahkan yang nampak
adalah kecenderungan mahasiswa
yang menunjukkan sikrp masa bodoh, hedonis
bahkan lebih kepada bcnnenal
budak
yang
teruu;ud ke dalam budayabisu.
Budaya Intelektual nzlahasiswa tlNS: mandeg? Sikap masa bodoh, aau sering kira sebut apatis yang nampak begitu menonjol di kalangan mahasiswa nrenjadi satu indikator me-
mudamya budai,a inteleknnl, di samping sedikitnya kegamn penalaran seperli diskusi maupun seminar. F{ai
ini dikemukakan Vera
Katika Giantari, karena beranggapan bahwa intelektulifas mahasiswa tidak hanya diukw dari pandainya dia rnenghafal 'materi kuliah, tetapi
yaag lebih esensial adalah bagimana mahasiswa itu mampu me.rcspon setiap fenomena yang terjadi. llal serupa juga diungkap Barley
.
Diskusi mengasah ketajaman intelektual
nya" llal senada diungkapkan Agung, Mahasiswa Komunikasi FISIP angkatan 93, "Ka-
syarakat nantinya- "KenyaIaany4 masih banyak mahasiswa yang kitis, penoalan ekplosif
malitas, study oriented." Padahal ilrnu itu harus
sadar bahwa tugas utamanya adalah memper-
afau tidak iu'r
tergantung
maha-
dikontekualisasikatr dengan situ,asi dan kondisi
yang adq seiingga mahasiswa benar-beriar menjadi manusia yang inteketual, menguasai
mun jumlahnya sangai tidak sebanding dengan jumlah mahasiswa yang cenderung apatis dan
disiplin ilrnunya secara mendalam, tanggap dan
hedonis. Sehingga w{mjika kemudian munclrl anggapan inandeg atau memudamya bu-
KetuaBPMini.
daya intelektual malusisw4 seperti diungkap kan Agung C-ahyo Nugaha " Masih 1auh, karena ruang dialog antara mahsiswa dan dosen masih sedikit"
Sementara itu, M. Yulianto alumni FISIP yang sekaang menjabat sebagai Ketua Umum
dalam perkuliahan maupun dalam diskusi su-
Badko HMI Jawa Bagian Tengah *.n{Ebrr kan bahwa apatisnya mahasiswa ini karena terkondisikan oleh situasi. Menr-uumya, maha-
ini
dibantah
dr. Ambar Mudigdo DSPA
Memlutnya anggapan temebut sangatlah relatif, dan tidak lffi Vo brnr, karena masih banyak mahasiswa yang kntis, responsif terludap perkembangan sosial yang ada meskipun ia
wan-kawan mahasiswa terkungkung pada ior-
siswany4"bantahnya Memang harus diakui bahwa masih ada mahasiswa yang laitis, na-
Ftulim, aktivis Kelompok StudiMangkubumen, "Ketika ruang-ruang dialog, baik int
dah tidak ada berarti intelknnlitas kzum
Foto:Dok.kentingan
siapkan diri untLrk bekal bekal berperan di ma-
AMd
akademisi diperranyakan." Namun anggapan akan apais dan hedonisnya mahasiswa UNS
'
siswa sekarang dilahirkan di tengah isme yang begtu banya( dan materialisme lah yang paling menonjol, karnanya sebagian besar maha-
kitis
terhadap kondisi yang te{adi, tambah
Di samping itu, memudamya budaya inteleklual ini bisa dilihat dari sedikinrya kegratankegratan yang bersifat penalaran seperu diskusi ataupun seminar yang diselengga.rakan oleh lembaga-lembaga kemahasiswaan baik di tingkat fakultrs, rnaupun UKM di tingkat universi.
tas, Diskusi, seminar atau kegiatan larn yang benifat penalar.ur dimsa s.rngat perlu unu"rk memperdalam ilrnu yang disampaikan dosen melalui kuliah, sekaligps mengkitisi fenomena
yang ada Qengan disiplin ilmmya- Namun
oleh Ambar, kaena menuruhya itu semua lambali ke mahasisw4
pemyataan ini dibantah
siswa hanya mau enakny4 individuatis serta
kesempatan sudah diberikan, agar mahasiswa
yang paling pznah,mercka hanya mengejar nilai,
dapat nrenuangkan ide-idenya melalui jalur
tidak perduli lagi dengan kondisi lingkungan-
yang ada baik yang formal maupun yang tidak
KrnrrNeeu. Eorsl 0611998/5 I
berlangsung maupun dalam pefianyaarF pertanyaan saat ujian. Malah yang terjadi pertanyaan-peftanyaan dalam ujian (khususnya
disiptn ilmu sosial, Red.) cenderung mendonrng mahasiswa untuk nrenghafal materi yang diberikan untuk menjawabnya" Bukn bagaimana pefianyaan itu disusun dengan mengkontelsuralkan kondisi yang sedang tetSehingga mahasiswa hanya berorientasi pada nilai, bukan pada pendalaman ilmu inr sendiri. Inilah yang kemudian sering disebut
jdi.
sebagar nrental budak.
Bagaimana dengan peran lembaga kemahasiswaan yang ada dalam ikut serta nrencipta-
kan iklim yang kondusif sehingga budaya intelektual dapat terwujud ? Menurut Kenn Senat
ini, keterlibatan Irmbaga Kemahasiswaan khususnya senat adalah malalui program kerja yang ditawa'kan aga
fakultas hukum
fbrmal. Namun nampaknya hal ini kuang mendapat respon dari mahasiswa Pembantu Rektor I ini lebih jauh menjelaskan bahwa kegratan mahasiswa yang bersifat intelektual, seperti diskusi, semina' dan kegialan penalaran lainnya sangat ter-kait dengan disiplin ilmu yang clitekuni mahasiswa. Ambat menambahkan' "
Memturg untuk masalah-masalah seperti itu
rcd.) lebih banyak disukai mahasiswa bidang ilmu sosial politik, szsn'a
(<Jiskusi/seminar,
hukum, dan
KIP."
hasiswa yang
L,ain halnya dengtm mamenekuni ilmu-ilmu eksah
mereka cenderung disibukkan dengzur kuliah dan tugts-tugas, sehingga wajar kalau mercka
mahzsiswa tidak lahir begitu
$a
tetapi la tanir
dari kondisi yang terciptâ&#x201A;ŹL Sebaliknya sikap muncul dan lahir ditengah+engah mahasiswa tidak seketika tetapi ada proses yang dilalut' Dalam ploses inilah semua elemen cMtas akademika terlibal" ung]<ap Vera-
dipilih mahasiswa sebagai tempat berlatih diri,
Menyinggung peran Birolcat Kampus baik itu dosen maupun rektorat melalui kebilakannya Agung yang alcab dipanggil Siemen
terutarna bidang penalaran.
kitis
mahasiswa
"Kekitisan
menyatakan bahwa peran mereka masih jauh dari yang diharapkan. FIal ini bisa dilihat dad kurangnya ruang dialog an&ua mahasiswa dengan dosen di perkuliahan, sehingga perkuliahan
ti&k ada partisipasi da{
tertesan monolog
perurlaran tersebul
mahasiswa terhadap suau permasalalnn. Se-
Menurut M. Yulianto yang juga mantan
hansnya dosen hanu bisa memberi nuansa
Pemiupin Urnum MEalah VISI FISIP ini, bclenggu teknolq"tis dan pragmatis inilah
intelelcual yang tinggr, dengan membuka ruang
kuena mahasiswa hanya berpikir akan dirinya sendiri, kepentinganny4 sehingga bemnggapan bahwa perkuliahan yturg diikuti tak lebih han-
dialog dengan mahasisw4 kaenanya dosen hans mempunyai wacana intelektual yang tinggr yang siap diuansformasikan kepda mahasiswa. Dominasi dosen dalam perkuliahan
ini
menimbulkan kebosanan tersendiri , bagi
materialis, teknolaatis, meteka cenderung mau
sebagian mahrasiswa yang ingin aktif. tâ&#x201A;Źbih jauh nrenurut Vera kondisi perkuliahat yang monolog ini lebih disebabkan pada tidak
enaknya saja bahkan sering cari jalan pintas
adanya rangsangan dari dosen
termasuk unnrk uusan nilai," tarnbahnya-
dalam bentuk dialog pada saat perkuliahan
ynlah untuk bekal mencati ke{a semata "Karena dilahi*an di tengah-tengah budaya
pe
bahwa kegtatan-kegiatan penalamn, sepeni
mestidirubah!
itu sendiri, baik
ftiggi,
n#]e+i1\q1p ,*.
h6ii,;t
enfi.,,,;
menjadi impian belaka
? Pertanyaan
ini'ttdak
akan pemah terjawab selama mahasiswa masih tertrlenggu oleh ;'rrt'psi bahwa nilai adalah
tujuan akhir dari k,. inh yang karenanya perlu
diikuti.
Oleh
danya
gerakan penyadamn unftrk membangun br-daya intelehual yang melibatkan semua elemen. Sehingga tujuan pendidikan dapa benar-bena terwujud.
Menuuut Ver4 safu-satunya wanita yang nrenjadi keftra senat di tiNS ini, harus ada gerakan penyadaran dari semu,a sektcr tanpa terkecuali. "Untuk membangun hrltur intelektu,al, harus dari semua sehor, dan benar-benar sampar ke gass rcol" papamya" FIal ini sanagtlah berajasan, nrengingat selarna ini kegiatan-kagiatan yang benifat penalaan sebagar cikal bakal budaya intelektual hanya mensaja"
selaku civitas akademika unhrk membangun kulnr intelekual yang selama ini nenjadi tade mark su,atu pergrnuan tinggi, yang dmr sinilah diheuapkan premimpin-pemimpin bangsa yang benar-benar memperjuangkan kepentingan
nrkyat lahir, bukan sebaliknya melahirkan ro borrobot bemyawa yang ffulu enaknya saj4
mau mencari jalan pinas bahkan melacurkan intelektuaitasnya demi kepentingan
sehingga
d;ui peran setiap elemen yang ada di dalam perguruan tinggr, tidak terkocuali
dilepaskan
sesaal
periui pzua pengambil kebijakan baik inr rcktor
Di
harus bagimana untuk merubah kon-
Akhirnya semua kembali kepada kita
Birokrat Kampus Tidak Mendukung Sikrp rnasa bodoh dan bi-su tak bisa
maupun dekanat
talu
disi yang sudah sedemikian paizh ini agar apa yang nrenjadi harapan masyarakat tidak hanya
jadi rutinims segelintir mahasiswa
Nampaknya kondisi ini menimbulkan ;lersepsi diskrui hanyalah menjadi rnonopoli mahasiswa ilrnu-ilmu sosial, kaena merckalah yzurg menggeluti ilmu tersebut Nampakrya inilah yang
intelekualitasnyzt
Sama halnya dengan UKM, sebagai wdah kegiatan mahasiswa harus turut sefta rnemberi wadah yang seiuasJuasnya bagi pengembangan intelekual mahasiswa, kaena UKM
pun salna"
tidak beginr tertarik dengan kegiatan-kegiatan
yang mematikzur budaya intelektual mahasisw4
sedapat mungkin memberi wadah bagi maha-
siswa mengembangkan
trTeguh^ta
samping itu, apatisme
KnrqrrNcex. EprsI 06/L998/52
O JAJAK PENDAFAT O
Bun*v* ljr*rrsnlrTuAr. ffiltn$ffis#A
tfir*s
Perspektif penajaman visi dan daya pikir mahasiswa hendaknya tidak hanya terpaku pada disiplin ilmunya saja. Kenyataan menunjukkan bahwa lapangan atau medan yang akan digetuti mahasiswa selepas dia dari institusi pendidikan tingginya tidak ada jaminan kesesuaian denga disiplin ilmunya. egiatan intelektual bagi mahasiswa tidak hanya sebatas pada saal kuliah, ratap muka dengan dosen ataupun lagtalan praktikum di
laboratorium. Perspektif penajaman visi dan daya pikir mahasiswa hendaknya tidak hanya terpaku pada disiplin ilmunya s4ja. IGnyataan rnenunjukkan bahwa lapangan atau medan yang akan digeluti mahasiswa selepas dia dari imtinsi pendidikan tinggrnya tidak ada jaminan kesqsuaian denga disiplin ilmunya-
Kegaan yang benifat
ll
dalam keglatan yang lain 32 Vo atau 30 resporden tidak aktifdalam kegiatan manapun.
7o alzu 11, alCif
dan selebihnya
11
Tabel 2 Proporci Alofins Responfun di Kampus:
penalaran,
penEaman daya pikir dengan penpektifdan cara pandang yang beragam adalah salah sanr ciua membentuk kesiapan mahasiswa nrenghadapi pervringan selepas dia nantinya da'i bangku kuliah. Untuk itulah disini akan digali bagaimana sesungguhnya minat mahasiswa UNS terhadap kegiatan yang bersifat penalaran dengan mengabaikan bansan disiplin ihnu dan berupaya untuk membentuk kualitas manusia yang teftuka dan
siap menerima segala sudut pandang yang berteda dengan disiplin ilnrunya-
ftak
pendapat mengenai budaya intelektual mahmiswa LINS dilbkuskan pula berbagar angkuan dan bertagai fakultas. perhitungan j4iak pendapat ini dengan menggunakan metode kualitatif dengan prenganbilan sampel secaa random. Dalam penyuguhannya , sampel yang digunakan sebanyak 100 mahasiswa dengan proporsi setiap fakultas
l0 Vo kecuali pada Fakultas Kegruuan dan Ilmu pendidikan yang mendapatkan porsi 20 7o dikarenakan jumlah mahasiswanya dua kali lebih besar dari fakulas-fakultas yang lainnya . Jumlah pengambilan sampel ini memang mngat kecil sekali dibandingkan dengan jumlair mahasiswa UNS yang sesungguhnya pada ahun ajaran ini. Faktor yang sangat menjadi pembatas dzrlam ketertatasan ini adalah semata-mata karena faktor pendanaan, sehingga akan sangat nrembatasi nrang gerak
Sedangkan berdnsarkan angkatan ahun masu( adalah cukup beragam dan mewakili bertragai angletan. 5 Vo atau 5 resporden mewakili angkatan W, 28 Vo atau 26 responden mewakili angkatan, %,
A
Vo alau 32 res:ponden nrewakili angkatan
mewakili angkaan 94, 13 Vo
dil
95,20
Eo
atau 18 responden
12 responden mewakili angkatan 93 keaas. Dengan beragamnyaangkatan tahun masuk, hasil cacakpendapat
ini cukup mewakili perbedaan pemikiran berdasarkan pengalunan lamanya snrdi di LINS. Untuk lebih jelasnya dapat dilihar pada rabel berikut ini
:
Tabel 3 Proporsi Anglwnn Talun Masuk Mahasiswa
di UNS
penelitian yang dilakukan.
Dari hasil perhitungan, lm buah sampel yang dapar kembali dan terisi hanya 95 Vo dan jwnlah sampel atau sebanyak 95 buah, sehingga salnpel yang tidak kembali araupun kembali tetapi tidak terisi sebanyak 5 Vo atau 5 buah. Proporsi secara lengkap dapat dilihat pada tabel
ini
l,
berikut
:
Talrcl
l:
P royt rs i pengentbalian data
dai peheryai fakuttas : Dengn bq-dgrrnya alaivitas nntrasiswa dan terwakilinya angkaan talmr nrouk teap keduanya
@s dai latokaihn dengan
laberadaan
kegialan penalaran Kegtuhn penalaan
nuqalâ&#x201A;Źn
tidak dapat
salah
vrtu
alcifitas
)ang nenjadi
luk
rnalrasiswakiegiahn penala"dn yarg dinnknd " anaa lain swerti didqsi ilmiatr, sanina anr4rm
borpa peditiar. Walarym nsrydsan tnk
nratrmisrra
Oii 95Eo isian yang kembali
tersebut, yang aktif dalarn kegiahn SMF/BPMF sebanyak l4%o ilzu 13 responden, aktif dalam kegiaran
UKM 32 7o atau 30 ruponden,
sedangkan yang aktif di organisasi
ekta
nalrrn tidak sdiae
tingkat lasrkaan yarg sarna Dari
Vo
jaak pendapar drdapatkal 80
alau76 reEonden rrenyukai kegiatan ini dan hanya
rcsponden mjayang tidak menggunakan haknya
KrN:rrNcaN. Eorsr 06/1998/53
@
nntrmisua
N
Vo dau 19
ini sangat membutuhkan dukungan dmi pihak fakultas maupun universitas. Dari hasiljajak pendapat 40 Vo atau 38 responden menyatakan pihak rektorat maupun fakultas sepenuhnya mendukung kegiatan penalaran, 2 Vo atau 2 responden keberadaan kegiatan penalaran
ffir,
r*r^t
Ke s ukuu'r Respondert Terhadap Ke gratan P enalarut
menyatakan kurang mendukung, 39 7o alau 39 responden menyatakan tidak ada dukungan dari pihak fakultas atiaupun .19 responden tidak tahu universitas dan selebihnya 19 Vo atau ketidakaktifan mereka pemasalahan ini karena menahu dalam ini. dalam kegiatan
ir:gc iitO it?:6t#!:#i:li.l,
l,
100:r:,r
..ll:
Masatah keaktifan tedibatdalam kegiaten pnalaran yang metupakan
kesempatan emtu untuk mengembangkan diri, harya 81 7o atau 47 responden saja yang menggunakan kesempalan ini, 19 Vo lainnya atau 18 rcsponden tidak anrbil bagran dalam kegiatan demikian.
Tabel 8 Peran Relnorat aau Falalas (Birokrat Kampus) Dakm Kegiatan Penalaran
Tabel 5 Keterlibatan Mahasiswa dalanr Kegiatan Penaktran
P roporsi
;;,
twall#$slry',
i
!]lt,
PROHOR,SI 81 19
:
dftIitil,rirrrriii ir,,5,::::::.:,l liil llXli.tJffiil"'f
100
Dalam perjalanannya mahasiswa meruakan
Dzui 81 70 rcsponden yang ikut terlibat dalam kegatan penalaran tersebuL hai yang mendorong untuk aktif dan berkiprah didalamnya ada
banyak hal ytng menjadi'motivatolnya. Sebanyak 22 Vo atal ?2 responden beranggapan bahwa ad;urya kegratan penalaran ini trerhubungan dengan nilai akademis, 4l Vo z'lau 4O responden beranggapan kzuena kegiauur ini mengangkat iryu banl al<tual datl meneuik untuk d rka1i, 4 Vo atau 4 responden beranggapan adanya kegiatan ini dapat rnemberikan keuntungan ekonornis dan selebihnya 15 Vo atau 15 restr.nnden beranggapan hanya sekeda'mengisi
masyarakat
intelektual yang senantiasa mengikuti kegiatan akual dan respek dengan kegiatan tersebut. Dalam masalah ketertarikan dalam permasalahan nasional yang sedang aktual, 94 Eo alau 89 mahasiswa menyatakan senantiasa tertzrik dan hanya 6 Vo atau 6 saja yang tidak mempunyai ketertarikan dalam permasalahan ini.
Tabel 9 P ropo rs i Keter"tarilant P em Msabhan
Aldual
waku lung.
Tabel 6 P ry x ns i
M ctt fusi Kctc rLihatan M ul ws i swa
PROPORSI
,',
Rasa terlarik terhadap permasalahan nasional yang sedang aktual tidak akan berhenti disini saja. Sebanyak 85 7o atau .81
4
responden melanjutkan
+
15
80 Sedangkan
bag
19 7o responden yang tidak ikut iutdil dalam kegatan
penaliu'an menyatakiui rasa keengganannya dikarenakan banyak sebab.
Sebanyak
6 Vo atau 6 beranggapan karena kegiatan penalaran
tersebut
tidak berfiubungar dengan nilai akademis dm 13 Vo atau 12 lainnya menyirtzrkan keenggeuran mercka karena tidak mempunyai waktu luang untuk kegiatan-kegiatan tersebuL
Tabel 10 P ropors i
M e ndiskusiknn kbih lanj ut
;gmOfSXUSt ;-;'r. 'J ft#i{tl
Tabel 7
$t
P ropors i P en), ebab Kepas ifan
PROPORSI 6
i3 ,Total
dengan
'tanda tanya besar' atau masa bodo.
i.Yrffi
PENYEBAB,KEP.ASIFAN.,
l'asa ketertarikan ini
mendiskusikannya lebih lanjut, baik dengan dosen, teman sendiri ataupun dalam suatu kelompok diskusi. Sedangkan 7 Vo atau 7 responden tidak melanjutkan ketertarikan ini atau dalam suatu
19
Kegiatan penaleuan mem;ulg merupakan hak mahasiswa dimana
{itr;.i.}}:!L$liL
ffi#ffiffi ilti#)tl$.
'
P,ROPORSI 85
'7', iii:
M
Mengapa ada mahasiswa yang tidak tertarik dalam permasalahan nasional yang aktual, disebabkan kaena permasalahan tersebut tidak berkaitan dengan sftrdi yang dipelajari
(70 Vo alau 4 responden dari 6 responden yang menyatakan tidak tertarik) dan selebihnya beralasan lain-lain (30 Vo a'au 2 responden dari 6 responden yang menyatakan tidak tertru'ik ).
keberlangsungannya semala-mata tidak hanya teryantung dari keaktif'an mahasiswa saja tapi juga pada ada tidaknya wadah dan dana. Sehingga
KpNrrruca.n. Eusr 06/1998/54
o
NurulFIWdantimlitbang
lUlenemgsk BwdaYa Bangsa
Xff#As
3
K*taBpnsmnt
t\akanan khas 8o/o yatrg temyata sattgat furagan neraVakan sa/ah satu keka/aat Kota Baseri rtti yang br/a d;asarkan saara haik akan dapa tre4yad sabh sattr atda/at Var/wrsata fuaah. Hanya latg p///t nufupat perkahat suirc afulah da/an tekrrik VetyErhn yary nenang pada tahaV itr/ah nakanan hnffitaksi dergan ftnk/inf Pny4tiat yatg haik yaag nenperhatrkan
sqi
kesehatat, nlai
eksrstetsi
engenal citra dan budaya daerah adalah salah satu cara untuk lebih mendalami kekhasan budaya khatulistiwa. Citra dan budaya daerah ini banyak sekali diantaranya adanya makanan khas daerah. Di kota Berseri ini, festival-festival makanan khas Solo sering diadakan untuk mengingatkan generasi muda dan generasi tua. Juga untuk menarik wisatawan baik dalam negeri maupun luar negeri. Jenis makanan apa saja yang berasal dari kota Berseri ini, maka kami
tim Kentrung mencoba untuk
meraba, makenikmatan mencari, dan merasakan Solo. kanan asli Pada dasarnya makanan asli kota Ber-
seri ada beragam jenisnya, ada
Yang
grz serta kekrsrkawya ada/ah syarat nut/ak
makanan khas tersehut dr' fuwk Vara konstrnunya'
terdiri dari tempe segar yang dicampur dengan
lebih gurih ditambah dengan daun salam,
dan lauknya
"tempe bosok"
yang direbus bersama-sama dengari bawang merah, bawang putih dan cabe yang telah
pun
keduanya
beragam yang terdiri
dari
daging ayam,
telur rebus atau telur
kukus,
aret/sari
dihaluskan. Untuk menambah cita rasa biasanya ditambah
santan yang berwarna
putih dan
sayurnya
sayur sambal goreng yang dapat berbahan
dengan daun salam. Setelah matang baru
dari labu siam atau
pepaya
tempe yang telah direbus
berapa
karena
nlentah. Sedangkan pada betempat
tadi, dihaluskan.
sebagaimana'di hotel
Sahid Raya dalam
Penya1rannya
berupa makanan berat, makanan ringan atau yang lebih dikenal dengan 'jajan pasar', dan jenis lauk pauk. Nasi liwet,
disertakan lauk tambahan berupa tahu, tempe yang direndang dan lauk kering
nasi tumpang, nasi thengkleng, t'imlo
Timlo Solo terkenal karena kekhasan cita rasa kuahnya dan cara penyajiannya.
Solo, gado-gado termasuk dalam kelompok makanan berat. Klepon, cenil, srabi, gempol pleret, es gempol, intip goreng (karak) termasuk dalam jenis makanan ringan atau jajan pasar. Sedangkan yang termasuk lauk-pauk diantaranya adalah tempe dan tahu bacem dan cabuk rambak'
Yang sempat tersebut diatas hanya
se-
bagian kecil dari makanan khas Solo' yang sampai saat ini masih ada. Sebagian besar dari masyarakat Solo
dan sekitarnya pasti kenal nasi liwet, "karenajenis nasi ini termasuk nasi yang merakyat, yang disukai oleh beragam kalangan baik kalangan bawah, menengah maupun atas. Kalau dilihat dari segi gizi, nasi liwet ini sangatlah bergizi dan banyak mengandung kalori, ungkap Pak Isdaru , salah seorang staff Hotel Sahid Raya ketika ditemui Kentingan. Kaya akan kalori karena pembuatan nasinya menggunakan air santan dan agar aroma
bagr
itu
Oleh
penamPilan
dari sambal tumpang ini kental dan mengandung sedikit air. Sambal ini sangat enak jika dimakan dengan
warna jernih, tidak keruh sebagaimanan
sayur-sayuran matang seperti bayam, touge, kacang Panjang dan ditambah dengan karak dan dimakan pada waktu pagi hari. Kalau di Solo banyak didapatkan di pasar tradisional pada pagi hari' Bagi Bapak Sutrisno, kePala Dinas
kuah soto. Ada rasa cengkeh dan rasa bumbu dapur lainnya. Dalam penyajian
kanan paling populer setelah makanan
lainnya.
Dari penampilannya, kuah timlo
ber-
antara nasi dan kuah dibedakan. Kuahnya sendiri terdiri dari so'on ( sejenis mie putih ), kentang goreng yang diiris tipis+ipis dan bawang merah goreng sehingga aromanya terasa sedap. Untuk mengenang kekhasan makanan ini, ada sebuah restoran di Jalan Urip Sumoharjo yang mengabadikan nama Timlo Solo menjadi nama restorannya.
Nasi Tumpang, tidak kalah Peminat-
nya dibandingkan dengan nasi timlo maupun nasi liwet. Bagi Gusti Mung atau
Mbak Mung, dia lebih suka diPanggil begitu, sangat menyukai makanan khas Solo yang namanya "Sambel Tumpang" atau nasi tumpang. Kekhasannya terletak
pada kuahnya. Kuah sambel tumpang
KnNrncrx. EotsI 0611995155r
Pariwisata, nasi tengkleng termasuk ma-
serabi.
Ini
dibuktikan ketika
nasi
tengkleng diikutkan pada acara Gelar Seni dan Budaya di TMII, ternyata peminat dari tengkleng ini banyak sekali dan belum ada satu jam sudah habis' Mengapa tengkleng ini digemari?. Pertama, tengkleng termasuk makanan yang enak dimakan tanpa nasi. Kedua, sangat enak dimakan dalam keadaan hangat' Kalau di Solo, tengkleng yang terkenal murah dan enak dibawah gapura sebelah barat pasar Klewer atau di selatan Masjid Agung Solo. Tengkleng ini dikonsumsi tidak hanya kalangan menengah ke atas tapi juga kalangan'menengah ke bawah. Yang
membuat khas, c4ra memasak dengan kuali dari tanah. Tengkleng mengguna
kan banyak air dan sedikit air santan, jadi tampak sedikit keruh dan banyak kuahnya. Daging yang digunakan biasanya bagian kepala sapi yang meliputi pipi sapi, lidah, mulut, otak yang biasanya dibungkus dengan daun, dan "balungan" (tulang yang masih berdaging) sapi. Untuk daging biasanya ditusuk seperti sate. Cabuk termasuk jenis makanan khas Solo yang sekarang ini jarang didapati, sehingga kemungkinan besar banyak orang tidak mengetahuinya. Cabuk yang diracik untuk lalaban dibuat dengan proses fbrmentasi bungkil biji wijen, berbentuk padat dan berwatna coklat. Dalam pembuatannya seperti membuat tempe yaitu wijen dan ragi diburigkus
dengan daun pisang. Cabuk ini sangat jika dicampur dengan kelapa muda yang sudah diparut dan biasanya untuk
enak
lalaban(sayur mayur dalam keadaan mentah). Cabuk yang lain berwarna putih, biasanya digunakan untuk jajan pasar . Pada saat sekatenan, banyak' dijumpai
penjaja cabuk jenis
ini.
Penyajiannya
Sri Handayani, Ms, dosen mata kuliah Gizi dan Pangan Fakultas Pertanian. Klepon dan cenil adalah makanan kecil serangkai. Klepon terbuat dari tepung beras. Warnanya hijau, di dalamnya terdapat cairan coklat yang terbuat dari gula jawa. Ukurannya sebesar bakso, Cenil terbuat dari tepung pati yang dicampur dengan zat warna tertentu sehingga tampak berwarna- warni dan tidak berasa, Cara pembuatannya dengan dimasukkan di air mendidih seperti membuat balso.
Biasanya cenil ini dijual bersama-sama klepon dan diatasnya dikasih kelapa dan gula halus. Karena termasuk makanan ringan, kandungan gizi dari cenil ini rendah, kadang-kadang jika esence atau zat pewarna bukan ter,masuk zat pewarna
organik yang dianjurkan justru
akan
dan es gempol
dulu
banyak dijumpai pada saat sekaten dan di pasar-pasar tradisional namun sekarang jarang dijumpai di pasar-pasar tradisional. Gempol ini berbahan dasar kelapa dan
Ketupat yang sudah diiris tipis+ipis di-
tepung"beras yang dibentuk seperti bola bakso. Dalam pembuatannya ditambah
tata rapi diatas pincuk, diatasnya dikasih cabuk yang sudah dicairkan, ditambah satu-dua 'karak' yang diatasnya dikasih
dengan garam, sehingga terasa asin. Pleret adalah jenang dari tepung beras, biasanya berwarna coklat atau sesuai
cabuk kental atau belum dicairkan dan
dengan selera yang membuat dan manis. Gempol pleret ini biasanya dijual serangkai , dengan kuah air santan yang matang
biasanya dengan pincuk dari daun pisang.
cara makannya pun khas, menggunakan
lidi.
Karena enaknya dimakan dengan
rambak maka sering orang menyebutnya dengan "cabuk rambak". Entah mengapa
jenis makanan ini
jarang dijumpai
sekarang kecuali pada even-even tertentu. Makanan khas Solo lain yang terkenal adalah gado-gado. Kalau jenis makanan
ini banyak khalayak yang sudah mengenal, rasa sedapnya, kadang pedas kadang tidak, tergantung selera dan kandungan gizinya cukup tinggi karena cukup
(seperti santan dawet), rasanya manis (dari jenang) dan asin (dari gempol) sehingga banyak diminati orang. Bagi wisatawan yang ingin memberikan oleh-oleh buat sanak famili, biasanya memilih intip goreng. Makanan ringan ini banyak dijumpai di pasar klewer. Murah, enak dan khas. Intip goreng ada dua rasa, manis dan asin. Intip goreng manis bia-
sanya setelah pembuatan, ketika intip
beragam bahannya. Ada tahu goreng, tempe goreng, buncis rebus, kentang rebus, wortel rebus, touge rebus, kol, yang kesemuanya
diiris
sehingga ketika intip ini dingin, Juruh' tersebut dalam keadaan menggumpal. Beragamnya makanan khas kota berseri ini membuat tertarik para wisatdwan selain karena adanya Keraton dan segala keunikan kota berseri. Bagaimana dinas pariwisata menyajikan berbagai ciri khas makanan tersebut ?. H. Sarimin Tjiptomihardjo, ketua Persatuan Hotel dan Resto-
ran Indonesia (PHN) yang
sekaligus
pemilik hotel dan restouran Kusuma Kartika Sari Solo mengatakan bahwa Pemda
Kota Berseri ini'pada tahun
anggaran 1998 di alun-alun utara akan membangun tempat untuk penjualan makanan, ditujukan khususnya untuk pelancong-pelan-
cong di Kota Berseri. Selain itu,
ia juga
telah menganjurkan setiap restoran di
merugikan kesehatan.
Gempol pleret
', masih dalam keadaan panas, ditaburi 'juruh' atau cairan dari gula jawa,
goreng
Solo untuk mensosialisasikan penyajian makanan khas Solo atau paling tidak menyelenggarakan festival makanan khas Solo. Hanya sayang ini semua tergantung 'greget'dari peminat dan penyaji sendiri. Sedangkan bagi Sutrisno, kepala Dinas Pariwisata Solo mengungkapkan untuk pengembangan makanan khas ini adalah pertama, pembinaan kepada penyedia makanan khas tentang proses-proses dan pengembangannya! alternatif kedua dengan cara pengadaan perlombaan memasak atau semacamnya dan ketiga, dengan promosi atau mengikutsertakan proses-proses dan pengembangannya dalam pameran.
Alternatif pengembangan yang dila-
kukln diantaranya memodifikasi penampilan makanan tanpa merubah konstruksi dasarnya dan cita rasa tradisionalnya, Langkah ini misalnya pada jenis makanan
kecil serabi, diatasnya
ditambahkan
pisang, nangka, kacang, coklat, dsb
se-
hingga nilai gizi, dan penampilannya tambah menarik.
Makanan khas Solo Yang ternyata sangat beragam tersebut merupakan salah satu kekayaan $ota Berseri ini yang bila
dengan ukuran ter-
tentu. Kuahnya terbuat dari sambal kacang goreng atau biasa disebut sambal
dipasarkan seiara
baik akan
daPa
menjadi salah satu andalan pariwisata daerah. Hanya yang Perlu mendaPat perhatian serius adalah dalam teknik penyajian yang memang Pada tahaP
pecel. Biasanya ada yang menambah dengan telur rebus. Dan yang tak kalah khas, ada kerupuk pati yang berwarna merah. Untuk jenis makanan ringan yang terbuat dari tepung beras diantaranya.serabi dan klopon. Serabi Notokusuman adalah
inilah makanan berinteraksi dengan
pembelinya. Penyajian yang baik, yang memperhatikan segi kesehatan, nilai gizi,
serabi yang terkenal di berbagai kalangan
mayoritas merupakan sui.nber karbohi-
serta kebersihannya adalah syarat mutlak bagi eksistensi makanan khas tersebut di
drat, sedikit protein, lemak nabati dan
benak para konsumennya.
Solo, Kandungan gizi dari serabi ini
ENurul HWIndri
vitamin-vitamin tertentu, ungkap Dr. Ir.
KnNrrl rcer.{. EDIsI 06/1998/5
6
saya sangat mendukung. Tetapi kalau sudah mengarah ke kerusuhan, saya tidak mau ikut campur. Saya juga sering ikut demo
di hampus Kentingan," begiru paparnya hetika ditanyakan tentang maraknya aksi nmahasiswa di kampus UNS. Selamat atas presasinya, semoga semakin menambah maraknya dunia persilatan di
tlNS' Elchwanch
SAYADUKUNGZOO% AKSI AAHASISWA lamet Raharjo Jarot namanya, suffadara dan pemain film kawakan ini lahir di Serang, Jawa Barat pada tanggal
JUARADUNIA DARI U/Vs
2l
Januari
l%9. Aktifitasnya kini sebagai tenaga pengajar di Fakultas Film dan -l'elevisi
Insrirut Kesenian Jakana. Saat ini juga menjabat sebagai Ketua Umum Karyawan Film Televisi (KFT), juga duduli sebqgai anggota BPZN (Badan Pertimbangan Perf,rlman Nasional). Bapak
emang sudah cukup lama presasi ini diraih salah seorang
dua anak dan sutradara dari sembilan film ini adalah pemegang dua
mahasiswa UNS. Akan tetapi hal rersebuc ridak bisa tidah
Piala Citra unruk kategori Sutradara Terbaik dan dua Piala Ciua
Aktor Terbaik. Penghargaan yang diraih lewat pencas per-
membuat warga UNS sedikic bangga karena ada anggota warganya
sebagai
yang mempunyai presasi yang membanggakan. Peris'"iwa ini ter-
filman internasional adalah Jacques Demy Award dari Festival Film
jadi bulan April 197, salah seorang mahasisrva
L\S
berhasil men-
catadran prestasi tingkat internasional, teparnva ia berhasil meraih juara pertama dalam kejuaraan dunia pencak silat di
\lalarsia.
Rony Syaifullah nama si juara tersebut. Dia mahasisrva FPOK
Tiga Benua di Nantes, Perancis sebagai Sutradara Terbaik
dan
Unicef Award dari komisi PBB uncuk anak-anak di Berlin, Jerman untuk luryanya di film Langitku Rumahku. Mengawali karir di tahun 1970 sebagai orang teater, namun di teater ada cerita yang tidak bisa diungkap
angkatan 1994.. Memang prestasi ini luma.van mengejutkan, dan
l<arena merasa bahwa
memang tidak banyak warga UNS yang mengeuhuinva. Kesan
kan melalui media teater akhirnya memberanihan diri membuat
n'rengejutkan tbrsebut juga dirasakan oleh vang benangkutan.
film sebagai media ekspresinya. Main film sebagai aktor sebanyah
kejuaraan daerah dan hejuaraan nasional sama sekali
sembilan kali, berperan sebagai sutradara pada sekitar sembilan
belum pernah menang, tuturnya pada Ichwan Chasani dan Kentin-
film, demikian ceritanya pada Indri dari Kentingan. Ketika ditanya-
gan kedha dicemui sehabis joggrng di kampus N,{anahan. Bahkan di
han perbandingan kondisi perfilman sekarang dan dahulu, dikata-
PON XIV lalupun dia lialah di babali pendahuluan, lanjutnya. Na-
kannya bahwa dahulu yang membuat film adalah orang film juga, jadi problemnya juga problem orang film sendiri. Sementara sekarang orang film ddak perlu bicara tentang film, jadi orang film
Padahal
di
mun sebelum dia rerjun di kejuaraan dunia dia sempat mencatatkan prestasi di SEA GAMES Jakana sebagai peraih medali emas dikelas H (80-85lig). Anak muda kelahiran Simo, Boyolali, 26 Agusrus 1976 ini mengawali dunia laganya ketilia masih belajar di SlvlA iv'luhammadiyah 8 Suraliarta.
Mulai bertanding awal ahun 1995 di Pekan Olah ltaga
sekaligus bulian orang film.
Ketika ditanyakan pendapamya tentang maraknya dunia sine-
ron akhir-akhir ini, meirurutnya
hal tersebut sebagai sesuatu yang
posrtif sebagai kemungkinan prospeh film Indonesia
bila ' namun
GAMES dan Kejuaraan Dunia. Berlut prestasinya dia mendapat
daya saing ddak ditingkatkan bisa dipastikan akhirnya akan mati juga sepeni film Indonesia. Untuk itulah dia berharap agar film
bonus dari pemerintah berupa uang tunai yang jumlahnya lumayan
dikembalikanpada orang
Daerah (Porda), kemudian Pra-PON, PON dan langsung ke SEA
katanya, dan kesempacan menjadi pegawai negeri sipil
di Kabu-
fi
lm.
Saat diminta pendapamya rcntang maraknya aksi mahasiswa
juga, karena itu
paten Boyolali, " Tapi saya ingin menyelesaikan kuliah dulu", sam-
dia berkata," Mahasiswa menyurakan
bungnya. Dari liampus ia juga memperoleh bonus berupa pem-
saya dulrung
bebasan dari lrewajiban membayar SPP sampai' lulus.
ddah bermoral, maka saya titipkan moral saya pada para maha-
" Asalkan masih dalam jalur yang benar dan
tidak benentangan
suuua saya
?ffi%. Orangfilm sering dibunghus ruduhan
sebagai
siswa"'
dengan ajaran agama dan hati nurani, artinya dengan jalan damai
tr
Indri
KrNrrNcrrq. Enrsr 06119981 57
I
l'ffi#i: :^l:IWt,ltlt:ti
r;##"'t "'!ffi*
ffii',.
:*
PE+4ILIHAN AAHASISWA R,ERTRESTASI
?ASARPUISI ATAU PUISI PASARAN
Tanggal 13-19 Mei lalu LTNS ken-rbali mengadakan pemilihan N'lahasiswa Berprestasi se-UNS. Acara diselenggarakan
di gedung
Srudent Centre. Kriteria yang digunalian dalam pemilihan meliputi Indelis Prestasi Komulatif dengan bobor penilaian 20Vo, pembuatan
karya tulis ilmiah dengan bobot nilai 30Vo, keakttfan di hegiatan ekstra kurikuler dengan bobot nilai 20%, psiko resr arau kepriba-
dian 15%, dan kemampuan berbahasa Inggris juga dengan bobot penilaian 15Vo. Pesena berasal dari semua faliultas yang ada di
[NS,
dimana tiap fakulas diwaldli satu orang pesefta.
. Hari penama penilaian sempat diwarnai kejanggalan dengan
tiFoto : Rcpro lnti Jaya
dali datangnya wakil dari Fahuitas Ekonomi. \lenurur Drs. Trisno Nlanono sebagai ketua penilaian, pen-rilihan mahasiswa berprestasi LINS dengan liriteria penilaian seperti di atas sekaligus untuli men-
uisi
cari liriteria mahasiswa teladan UNS yang nanrin\,a akan diajukan
membuuhlâ&#x201A;Źn komunius yang akan mengkonsumsinya,
lie pemilihan tingkat nasional. Keluar sebagai mahasiswa terbaik
atau membutuhkan pasar sebagai penihmatnya. Bebicara pasar jelas
dalam pemilihan ini adalan Eva Suliswou,ati, mahasiswa Faliulras
akan meiibatkan tiga komponen, yaitu produksi, distribusi, dan
Kedokteran angliamn 1991. Selamat unruk Eva.
lionsumsi, dernikran papar budayawan sekaligus dekan Falultas
E Yunanto
sebagai saru komoditas hasil karya
Psihologi Univenitas Diponegoro,
Drs
manusia
Darmanro Yatman, SU
ketika ditemui lchwan dari Kentingan di sela-sela acara Pasar Puisi Jawa
Tengah di Taman Budaya Surakarta, akhir April lalu.
Akan tetapi konsep demikian tidali berlaku mutlak, dalam dunia perpuisian konsumen bisa mendikte penyair. Pasar benindalr sebagai stimulator atau perangsang bagi penyair dalam bedrarya.
Memang bisa saja penyair berkarya berdasar mood-nya, akan tetapi dalam dunia nyata mau tidali mau penyair acap hali harus nrengi-
kuti
selera pembaca atau penikmar puisi bila ingin puisinya men-
dapat tempat
di
pasar. Dalam konsep demii<ian pasar menjadi
dominan dalam proses penciptaan puisi, atau akan timbul suaru penanyaan berkaitan dengan pasar atall penilimat puisi, yairu puisi sepeni apa yang bisa drlual? Puisi sebagai alat ekspresi sekaligus sebagai media berkomunikasi menghasilkan dua sisi dunia perpuisian yaitu puisi instant dan
puisi populer atau puisi ngetrend, puisi yang hanya mengiliuti perkembangan lingkungan tempat dia berada. Dengan demikian ahan terbenrur pula pada dimensi dimana puisi itu bisa hidup, puisi yang hidup adalah puisi yang selalu mehawarkan alternatif-alternatif
dan kehidupan praksis. Keadaan demikian menyebabkan
pasar
puisi mempunyai banyah dimensi yang bisa menampung berbagai macam karakter penyair atau kreator puisi, dan inflasi penyair adalah halyang jamah.
fllchwan
KnNuNGAr.l. Eprsr 06/1998/58
HUgUNGRN
Kngr*N
hnlltr PH,h6aA,
nr$HnRM*Nrs?
Suralcarta sebagai salah satu sentra l<ebudayaanlawa ielas tidal< bisa begitu saia menghilangl<an eksisitensi l<raton dalam perialanan dinamilca lcehidupannya. Fungsi lcraton memang bukan lagi sebagai pemegang legitimasi l<ekuasaan formal, perannya telah diambil alih oleh pemerintah daerah.
IZ I\
epemimpinan secara formal nremang yung berhak menganr kondisi wilayah di bawah kekuasaannya. Akan tetapi kepemimpinan informal yang urmbuh di dalamnya juga tidak bisa dikesampingkan peranannya dalam mengatur harnronisasi hubungan masyarakat dengan pengu,asa atau pernerintah. Surakarla sebagai salah satu senffa kebdayaan Jawajelas tidak bisa begitu saja nenghilangkan eksisitensi lqat'cn dalam perjalarnn dinamika kehidupannya- Fungsi katon nemang bukan lagi sebagai pemegang legitimasi kekurasaan formal, perannya telah diambil alih oleh pemerintah daerah. Meskipun demihan kraton tetaplah memegang legitimasi informal, dalam ani dia tidak lag sebagai pemegang iegitimasi pemberlakuan budaya feodalisne namun dia
kraton sangat minim, unnrk tidak
dikatalcn tidak ada Ketidakharmonisan ini bila dibiarkan tens menerus
pertembangan sebagian seldor pembangunan di daerah Solo.
Memang dalam kenyataannya antara laaton dan pgmda rnenF
punyi kedudukm yang
sangat
berbeda dan tidak bisa dikatakan
sebagi dua instansi yang merru punyai keddukan yang samaKraton hanyalah pemegang legtimasi kepemimpinan informal sementa? Penrda Solo jelas sebagai penrcgang kekllamari formal atas daerah Solo dan sehtamya. Peristiwa sengketa dalam masalah pern buatan Tugu Adipura dan p"luk-
atau
bertrda Seja.uh awal katon yang bediri akibat perjanjian Ganti 13 Februari bagian yang
sanaan sekaten yang sebagian besar
hasilnya memang masuk ke kas penda sebenamya boleh dikatakan hanya karena pertrdaan kebijakan dalam suatu M *ja dan krang
1755 yang nrembagi kerajaan Mataram men-
jadi Kasulanan Yogyakarta dan
membawa
dampak yang tidak baik bagi
hans bermiu-a dengan penrerintah daerah da-
lam membangun wilayah dengan porsi
jelas akan
Kasunanan
SLlakarta maka Kraion Solo jelas tidak bis:r dipisahkan dari perkembangan kebudayaan Jawa Dialah setelah kekuasaan aasrakyatdan wilayah "hilan$' yang punya kew4liban dan tansung jawab dalam pembangunan bidang budaya sedangkan pemerintah daerah sebagai pemegang legrtimasi kek'rasaan formal bertugas rnengawasi dan rnelaksanakan pembarr
Tugu Adipura
Isyu yang baru saja
hannonis. Contoh paling nyaa
adalah akan drjualnya alun-alun kidul sebagai sarana wisata dan hiburan masyarakatyang
adalah dalam mmalah sekafen, pemda menddukkan kepentingan sekaten sebagai bidang
gunan daerah di segala bidang termasuk bidang
unrung masih bsa dikejar oleh pihak kratrrn.
budaya bekerjasama dengan lcaton.
Pemnsalalnn yang lain yang sernpa ramai adalah rencana pemerintah daerah nurk rne-
pariwisata dan ekonomi sehingga orientasinya jelas ke arah prerolehan pcndapatan bagi pemda
Di
dalam daerah yang demikian, sepertr Yogyakarta dan Solo kesan adanya kepeminr pinar fbmal dan informal memang tidak bisa dibanah begttu sa;a. Dapatlah disederhanakan di sini danya dua kepemimpinan yaitu lcaton
dan pernenntah daerah. Acap kali keduanya terlibat dalam permasalahan yang menimbul-
kan kesar
di
masyarakat bahwa hubungan
keduanya tidak harmonis. Be,berapa kejadian
yarg dimakud antara lain pembangunan Tugu Adipura di kawasan Gladak yang dianggap mensak ci[a estetis lqat]cn, tidak adanya perhatium dari pemerintah daerah teruAma dalam dana pengelolaan loatrcn dan, kesejahteraan abdi
dalem oleh katon dianggap sebagi sikap kurag peduli, kalau tidak boleh dikalakar tidak @uli. Di lain pihak pemerinah daerah juga nrenikmatr dan mengelola income yang diterima dari keberadaan kraton, misalnya melalui
tepat bila dikatakan karena hal
n:adisi perayaan sekaten.
Foto:Dok. Kentingan
tersebut maka hubungan antara penda dan kraton menjadi tidak
Sementara bagr pihak laaton, sekaten nrqruPa
mirdahkan gedung Mambaul ulum nrk selanjutnya akan digunakan sebagai pertrckoan. Rerrcana tersebut berbwrtut sengketa nieshpun akhimya gagal. fuo Mangkunegaran-pun tidak luput dari sengkea ata: salah paham dalam beberapa hal dengan pih* pe-
kan acara yang lebih ke corak budaya pelestarian nilai-nilai budaya dan juga dinrensi
merintah drerah. Masalah sengkea antara kera bat keraton dengan HKMN juga dianggap
tidak punya kdudukan sekrat penda
yang un-
sebagai turut campumya Pemda Solo dalam umsan intem katrcn. Kalau dibandingkan den-
gan Yoryakarta nemang keadaan Solo jauh befteda Di Yogya perall antara kelar,asaan formal pemerintah daerah dengan pengamh informal yang dipegag Kesultanan Yogyakula seakan telah te$agi secara harmonis sementara di Solo pembagran perul dan komunikasi antara keduanya khwusrya komunikasi pembangunan antara pemda dengan pemimpin KENTTNGAN. Enrsr 0611998/
spiriual. Demikian juga asumsi adanya dualhne kepemimpinan di daemh juga tidak tepat karena dalam ladrrlukan yang seperti itu lcaton jelas
ladrdu
kan laaton boleh dikatakan hanya semacam nrnah tangga yang ada di daerah Solo yang berada
di bawah pembinaan dan
pengawasan
penrcrintah daer*r, Penrecahan yang paling baik
agar tidak benrlang dan bertarut-larumya perselisihan antara katon danpendaadalah dengan nrembuat kebljakan yang baik Penda hars nrenyadari bahwa kraon mempunyai nilai pengembangan budaya Jawa sebagai contoh acara sekaten herdaknya diserahkar sepenuhnya
kepada lcaton dan yatrg lebih penting adalah
59
./
pelakanaan kebiial€n tenebut dengan segala
l€n, tidak di saat awal pembangunan. Sekarang
Mekanisnre komunikasipun sebenamya srdah Drpo Kusumo yang ada misalnya
masih terdapat ambivalen yang jelas. hak yang jelas dan
langkah yang paling baik.adalatt menjaga asetaet buday4 cagarcagar bwlaya dar dipatenkan
bed(edudul€n sebagai anggoa DPRD dari FKP di komisi pembangrrnan. Dmi sisi kelenr
Dalam
merxng
Arum Manis, juga kasus lr4amaba\rl Ulum.
pihak
konsekwensinya bagi kedua
D
Sutcpo. Pembangunan sudah selesai dan bangunan sudah terlihat mata jtrstu bam dlpersoal=
pitnk
kenyaman perJalanran kedua
satu pihak penda
pnya
Ds.
juga srdatr ada lembaga yang'mengehdaya Suakarta Dana pengelolaan haton sebgaian berasal
kota dan ad-
nrenjadi hak milik Solo, termmuk di dalamnya
bagaan
minisuasinya, dan di pihak lain pihak laaton juga masih punya arnbisi untuk tetap elsis da-
tari-arian budaya" Konflik yang muncul
lola aset
lam percaurran kehidupan sosial, ekonomi, dan hxlayadi Solo. Dalam usaha untukmenenuhi anrbisi dan hak serta fungsi masing-masing
aset kraton dengan keberadaar pemerinah
spesifik dalam pengaturan tata
nnmang masih erkesan bahwa pamdalah yang selalu ingin terpenuhi ambisi dan agendanya Selama SK rnenteri yang nenyatakan batrwa pendalah satu-satunya penguasa nmggal di dremtr, mal<a menung stdah sewajamya bila kraton berada dalam wilayah penganran dan kekuasaan penda" Terlebih lagi stans daerah Solo yang bukan daerah istimewa nremang
beftda
dengan keadaan
di Yoryakart4 kalau
diambil sebagai perbandingan. Bedasart<an pe{anmn fornlal, yaiur penetapan penrerintatr No. 16 SD 1986 haton nre-
sekarang adalatr karena pemaharnan textang daerah Surakarta yang sah dan kraton dengan Kepu!.san Presiden No. 23 Tahun 1988 sebagai pengelola asetbrdaya. Kalau kotaini menjadi nntropolis nantinya jelas akan belorientasi pofit, pada situasi ini akan nremungkinkan timbulnya konflik yang lebih basar lagi. I(raton hanya nremiliki hak pengelolaan, bukan hak milik dan harus dibedakan anara
kralon Kasunanan Surakarta dan Kasultanan
Yoryakara serta Pakualaman. Secara politis dulu loaton Solo pemah punya "cacat", karena dianggap pendukung penrerintah Hindia Belanda lalu lahirlah UU Darurat No. I Tahun
l%
tentang pembentukan pemerintalran ekistemi
mang dikuasai oleh oleh penerintah daer*t
swapraja yang berarti nrenghapuskan
tranya dalam pengelolaannya diserahkan kepada
penr.rintshsn laatrcn sebagai penrerintah yan ptuiya kewenangan dminisu:atif. Pemerintatran dalam arti politis yaitu memerinah warga beralih ke penrerinah daerah. Tetapi tidak dipelaja't dan diatur secaa tegas pengelolaan aset laalon pasca berlakunya UU No. Tahun 1%6. Memang seharusnya diatur tentang dsahdaerah atau jatah mana yang untuk lca-
kelr,arga
lmlrn baik Mangkwngaran maryun
Kasunanan, tetapi bangunarbangunannya
atrau
wjud fisikdari lcalcn tersebuttetry dikuasai oleh dan bqdasar pefiiran tosebut pnda hekewqiiban untrk rnemberikan subsidi atau lqaton Dnas dana pembangrnan parwisah sebagai bagiat dai perrcrinah daerah
pmda
@a
rrsnang nrcmpuryai l€dudukan
dalam
nBmbantu penda nrnpromosikan laaron sebagar aseJ wisata dan srrnbu pedapaan penda danapronnsi iu sendiri diambilakardari anggaran dinas padwisata sendiri.
. hda
I
ton dan mana yang unurk penrerintatr daerah. Dalam siu.rasi seperti yang berlaku sekarang ini dapar dimanfaatkaan oleh pihak-pihak yang nrengeahui dan palnm akan kelemahan pengauran hubungan kaon dengan pemeiintah
dari pennrintah pusag yaitu sebesar 60juta tiap tahun. Wilayah katrcn yang luas dan jumlah
pegawai (abdi dalem) yang banyak menyc babkan tidak nrercukupinya dana tersebut Gqii pegawai berkisar @a an$<a Rp. 15.0m,00 perbulan, dengan tambatran gelar kehngsa wanan. Sedang$an anggaran penplolaan kra ton yang berasal dari Pemerintah Daerah Tingkat I sekarang ini sekitar setengah milyar. D lain pihak Bappeda juga sr.dah menginventarisasi berda-benda cagar budaya dalt akan ditempatkan nrlisan di berda-berda cagar budaya tersebut yang nreruiwayatkan bendabenda tersebur Ini melupkan salah satu hasil pemikiran pemda yang konsfitktif, Dalam kedudukan kelembagaan, kraton adalah sebagai bagian dari penerintah daerah, bukan sebaliknya- Kewenangan kraton mengelola aseraset yang ada di lingkungannya misaalnya Masjid Agung, Kraton sendiri, dan Pasar @e. Yang hans dipahami adalah bahwa loaton hanya benvenang dalam hal tetsebut Kelemahan ini jangan sampai dimanfaatkan untuk keuntungan pribadi. Bangunan kuno yarg yang berpilrdah tangan pada swasta harus disyukuri karena atas sikap tegas pemerintah
daerah sehingga tetap terjaga kelestarianny4 bangunan inr neshpun dikelola swasta ffunun aniteknrmya tidak boleh diubafr. Misalnya Perrani yang dibeli Sritex" berubah fungsi tetapi
masa walikoa Solo dipegang oleh Imam Sutopo hubungan antala lcralcn d"1n penda sebenamya jauh lebih baik dibardingkan sebelumnya. Alokasi dana unuk kaon sudah dinrasukkan dalam APBD yang sebelumnya tranya diperoleh dari APBN yangjrimlahnyaput sangat kecil. Dengn kata lain saat ini srdah ada pemikiran yang riil entang bagaimana agr
daerah.
ls"lon nempercleh keunnrngan dari keberadaan nya ter:;ebrt &nohnya adalah inventarisasi
Kusuma Balci Jurug oleh Rumah Makan
nya dengan perselisihan antara pemerinah
tidak boleh diubah benuknya Kraton tidak lagi berperanan mengembangkan
daerah dan kraton adalah sebagai penengah dan rnediatror. Menurut UU No, 5 Tahun 1974 pasl
nilai-nilai feodalisrne yang dimilikinya, tetapi adanya upacara-upacara kraton, benda-benda cagar budaya
Selama ini pmisi DPRD dalam hubrngan-
I DPRD
Solo berada pada posisi mediator, khususnya komisi E. Misalnya dalam kass percaplokan Tarnan Makam Pahlawan 13 ayat
ditingkatkan fungsinya sehingga memiliki keuntunan secara material. Contoh lainnya adalah tarian, motif
barik, corak anitektur harus dipatenkan agar tidak dicomot oleh negan asing. Karena jika dipalenkan kraton akan memperoleh royalti bila hak milik tenebut
€garcagar budaya di kraton oleh penda yang flnmang usatn teisebut tolepas dai kralon se@ai pembangun dai cagarcgar budaya tersebur KebdaLan tenebut jelm nenunjukkan
dipakar orang lain. Hendaknya hal tenebut menjadi pemikiran masysrakat Surakarta dan komunitas per'
k@ulian penrrintah dmah
kraon selagai simbol kekrasaznr, namun hanya
adanya
guruan tinggin ya tentu.
Selama
teftadap
ini nrasyaakat
jup
tiudak
nnlilut
pda ma
kraton disamping nrasa-nrasa sebelunnya
senucam simbol bulaya Penganrhrya
Kembali @a sengkea yang pematr terjadi antara pihak penerintah daerah dan lcaton, kats pembangunan Tugu Adipura contchny4 adalah kasrs yang terjadi sebelum masa kepe-
sysrakattipis kaen asekaang telah mnrasuki era
$obal. Yang
dipikirkan adalah bagainnn
katon bisa nnnghasilkan nntei, tidak hanya padaAPBDatarptxtAPBN.
di
masa wali jusnu tersebut muncul Hartono. Pesoalan koa di saat kepemimpinan sdah di tangan Imam
mimpinan Imam Sutopo, yaitu
prlu
laaton nBrnanfaatkan aset-asel budaya sehingga
tr HimawaMndri/tjtami/Eni/Ichwan
KnNuNcnn. EDIsI 06/1998/60
GRAy. Koes Moertiah Wirabhumi
KRATSN SFBACA] C&EAR BUDAYA UNS sebagai lembaga pendidikan ti^ggi yang besar seharusnya mendulcung usaha tersebut. Usaha untul< mengembangkan fungsi l<raton sebagai p,rr.i budaya tersebut studinyayang membuat juga {-rNS. seperti di Saslaiawa, dosen-dosennya iuga tidal< meninggalkan potensi lsaton. Berkaitan dengan masalah Solo
se-
kita bisa be{alan sendiri karena
bagai kota budaya, bagaimana peranan
memang sudah menjadi tang-
kraton terhadap pengembangan bu-
gung jawab kita. Tanpa harus
daya?
m,enunggu-nunggu program dari pemerintahpun kita sudah
Kalau katon sendiri dalam kaitannya dengan pengembangan budaya, terutama
berjalan sendiri untuk melestarikan kebudayaan tersebut.
budaya yang bersumber dari katon sendiri,
selama
ini
sampai detik
ini
sangat kita
utamakan dalam kehidupan kraton seharihari. Dan untuk penyebaran keluar katon, berdasarkan permintaan dari luar, menurut data atau angka yang kami perolehternyata memang masih banyak yang membutuhkan nilai-nilai dan kebudayaan yang benumber
Selama
kraton, karena memang katon kan surnber dari kebudayaan Jawa itu sendiri. Dan apa yang saya lakukan selama ini, ya apa yang bisa mendukung dan memberikan
atau P dan K untuk program pendidikannya, itu semua orang dalam sendiri, seperti mas Bambang kawan (dosen FE LJNS),
informasi terhadap apa yang dibutuhkan masyarakat. Seperti yang saya laksanakan .dengan membuka Yayasan Pawiyatan Kepawiyatan ini yang ditekankan adalah pen-
dan Pangeran Puger. Jadi ya GRAy. Koesmoertiah Wirabhumi
kita-kita sendiri yang bertang-
Foto:Dok. Kentingan
gung jawab, tetapi pendidik dan yang kerja di siiri semua orang luar yang kebetulan setelah benar-benar
didikan diman yang dulu saya jalankan adalah kesenian saja, namun ternyata untuk
masalah kebudayaan membuat kita harus cepat menangani karena banyak masyarakat
yang membutuhkan, meminta informasi dari katon. Seperli sekarang ada sarasehan budaya Jawa tiap malain Jum'at, terus ada semacarn sanggar pambiwara, yang selain
pengelolaan
ataukah tidak? Mereka yang duduk dalam yayasan ini orang luar semua. Yang orang dalam hanya saya, terus ada pengurus yang bertanggung jawab terhadap katon
dai
budayaan Jawa Kraton Surakarta. Untuk
ini
kraton melibatkan pihak luar
Jadi kepercayaan masyarakat Solo terhadap keberadaan kraton masih cukup besar?
Kalau saya lihat memang
nyengkuyung budaya katon dan bisa menmenyebarluaskannya lalu kita beri gelar "anon-anon" . Jadi bukan seperti pengabdian abdi dalem yang dihitung masa pengabdiannya untuk mendapatkan penghargaan tersebut, tetapi karena dia
jadi promotor untult
begitu,
khususnya dalam hal kebudayaan. Ternyata
jadi MC
menekankan pada belajar bagaimana menberbahasa Jawa yang baik juga
sekarang ini masysrakat sepertinya mulai kembali bagaimana tara cara upacaftI pengantin adat jawa yang benar. Dan khusus unnrk pambiwara inr banyak diminta bila
tiudak luput dari pendidikan budaya itu
ada acwa atau orang yang punya acara den-
yang tidak berdasarkan pengabdian, tetapi
sendiri. Dari mulai membaca tulisan Jawa, menulis, tata berbusana , adat istiadat. Disitu hal tersebut diajarkan semua, tidak melulu
gan dasar kebudayaan Jawa. Seperti acara mantt4 mitoni, tedhaksiten, dan sebagainya.
kmena partisipasi dia terhadap
bagaiman belajar menjadi MC berbahasa Jawa yang baik. Hal tersebut dilaksanakan setiap hari Senin dan Sabtu jam 16,00 19.00 dan untuk sekarang sudah angkatan ke-7. Jadi kita sudah enam kali meluluskan peserta dan untuk kali ini, angkatan ketujuh ada 76 orang, yang amgkatan kemarin dmi 43 pendaftar lulus 34. Peserta kebanyakan dari masyarakat umum, yang banyak dari
Kebiiakan pembangunan kraton
guru dan kalangan perangkat desa.
berjasa untuk menyebarluaskan budaya
katon. Jadi anon-anon itu
KnNrrnclN. Eusr 06/1998/6
I
katon.
Kalau abdi dalem? Abdi dalem itu digaji sedang anon-anon
tidak digaji. Tetapi dia bertugas untuk menjaga budaya katon, motivasinya me-
sendiri banyak berasal dari inisiatif kraton ataukah pemerintah daerah? Sebelumnya untuk pembangunan budang budaya dari pemda memang tidak ada perhatian. Nah dengan akan adanya Dinas Kebudayaan yang akan dibuat iru nantinya akan menyentuh katon atau tidak, karena untuk Kraton dan Mangkunegaran sendiri tanpa ada campur tangan dari pihak luarpun
penghargaan
mang karena kesadaran sendiri.
.
Pendapat anda tentang Dinas Kebudayaan tadi apakah justru tidak semakin menambah persoalan? Kita harapkan jangan begitu. Tidak ada dinaspun kita sudah berjalan. Kalau ada
dinas ya syukur kalau memang akan mem-
bantu mengangkat budaya laaton, unilk disebarkan ke masysrakat lrras. Ya, kita harapkan begitu. Kalau tohidak membantu atau menyentuh dimensi budaya katon ya untuk apa, karena yang menjadi pusat budaya di sini adalah Kraton dan Mangkune-
Lalu pandangan anda sendiri rmtuk meqiernihkan ihr semua? Y4 apa yang saya kemukakan itu kan sudah mencetminkan .pandangan pribadi saya. Yang jelas katon tidak akan tinggal diam, seperli apa yang saya lakukan sak kuate ,kita tetap berusaha mempertahankan budaya di sini.
garan.
Bagainrana sebenarnya anda melihat hubungan kraton dengan penda selama
ini?
'!
usahatersebut? UNS sebagai lembaga pendidikan tinggi yang besar seharusnya mendukung usaha
penyebaran budaya belum ada.
tersebut. Usaha untuk mengembangkan
pihak kraton dan penrda sehingga bisa berbicara rmtuk menyamakan persepsi dalam mengupas semua persoalan yang menyangkut kedua pihak?
Ya,
memang dibuat "begittl"
kok.
Sekarang misalnya sekaten, yang kerja siapa? Panitianya dari pemd4 kita memang dapat jatah atau kursi di sana, tetapi tidak berhak bicarq tidak berhak usul. Pokokny4 katon butuh apa? Pemda memakai ya bayar, sakkarepe alw-alun ctrep dinggo opo. Aneh, kan. Telapi kita ya tidak akan tinggal diam terus. Semakin alam, kita kan bukan anak kecil lagi, bahkan dewasa dan sudah
fungsi kraton sebagai pusat budaya tersebut studinya yang membuat juga UNS. Sepeti di Sasla Jawa, dosendosennya juga tidak meninggalkan potensi .katon. Kalau ada informasi tentang budaya Jawa yang inin
mereka sampaikan pada
mahasiswanya
mereka juga ke sini. Jadi sebenarnya untuk
IINS sendiri bagi kita adalah, mifa yang baik. Kebetulan saya juga alumni UNS, saudara-saudara saya LINS.
juga banyak yang di
flNS
sendiri Berkaitan dengan menurut pengarnatan anda bagairnan kontribusinya terhadap pengembangan budaya di Solo?
entah
apanya yang dibutuhkan,
tetaPi
dukr,rngan semua pihak.
mengembangkan budaya banYak mendapat dukungan dari masyarakat
luas. Seperti mereka yan lulus pambiwara itu diharapkan bisa ikut menyebarkan ilrnunya pada masyaraluas, dan menginformasikan bahwa budaya Jawa di katon masih
kat
dari
bisa dicari, dipelqiari, dan dilestarikan.
Tinggal pihak
mana yang bisa kita ajak. Ya
Untuk pendidikan Pambiwara ihr sendiri dimulai tahunberaPa? Sekitar empat tatrun yang lalu, jadi
mestinya pihak yang dicarai kan yang bisa diajak ke{a sama, buat apa kita mendesak{esak" nyuwun paring-parrng kalau akhirnya hanya didiamkan
ya
tahun 1994, Yang diPlajad b*tyuk seperti tata busana adat
saja.
istiadat, nrembaca dan nrenulis huruf Jawa dan lainnya lagt. Juga tenyang
Apakah ada kemungkinan kratonakan menuntut?
upacara adat, tentu saja tidak dilupakan kurikulum dsar seperti Pancasil4 tapt
Tidak. Kita tidak akan menuntut,
kita alon-abn saja tidak
harus
a),em v,arena temyata qpa yang saya lakukan untuk melestarikan dan
masayarakai masih membutuhkan. Otomatis kita kan ingin bangun lagi,
tentu saja tidak bisa lepas
Nanti bisa-bisa liiraton ini akan nren' jadi seperti sahr rumah di suatu karnpung )ang urusannya adalah urusln rumah tangga ihr sendiri tanpa ber*aitan dengan runrah-runnh lainnya' bgaiman menunrt
berusala nrengembal*an keutuhan lo:aton itu sendiri. Saya merasa agak
membutuhkan
katon, meskipun
diundang pada pembukaan Javanologi, terus pemah juga pentas di Hyatt. Dan sekmang nggak tahu sayamati po anp, setelah adanya Mas Bambang hawan.
in:" Tapi paling tidak kita
inginnya meninggalkan sesuatu yang sudah mapan. Memang sejak awal kemerdekaan kraton boleh dikatakan sudah mati, mati dalam arti mandeg. Ternyata dalam keadaan seperti itu kita merasa tidaka enak. Temyata keberadaan
masuk langsung mati. Padahal prestasinya sudah sampai tingkat nasional. Kita dulu
Kalau kita tidak banght mulai sekarang ya pasti akan teladi seperti
cucu suasana seperti ini. Kita kan
masih
sana
latihannya malah di TBS, aneh to. Padahal LINS punya gamelan sendiri, gedung yang memenuhi syarat, dan peminat yang banyak tapi malah kacau to. Dulu pendiri BKKT itu Mas Dhanono (FISIP) yang sempat jadi asprinya Mensos. Tems habis itu saya yan pegang, terus Mas Bambang kawan. BKKT itu boleh dikatakan nyawanya dari katon, jaya-jayanya ya waktu saya pegang, sekitar ahun 1979-1985, Tapi begitu Pak Koento
anda?
tua. Apakah kita kan meninggali anak
masyarakat
Koento agak mundur. Kelihatannya sekarang mulai Pak Haris masalah budaya sepertinya mau dihidupkan kembali. Pak Koento dulu hari ini dilantik gamelan besoknya langsirng hilang kok. Padatral dulu kita punya BKKT, setrap hari latihannya di pusat. Terus karena hal tersebut latihannya pindah kesini. Terus
waku mas Bambang jadi dosen di Apakah ada kontribusi dari institusi pendidikan tinggi seperti IJNS terhadap
Baik-baik saja. Seperti upacara grebeg dan sekaten itu ada sumbangan dari pemda. Tetapi memang untuk pemeliharaan dan
Apakah selarna ini zudah ada mekanisnre yang bisa mendudukkan
Kalau dulu di UNS sangat ditekankan masalh budaya tersebut. Tetapi sejak Pak
titik beraurya tetap padabudaya-
grudak-
gruduk. Nanti bisa dikatakan tidak
tr
Ichwan
beradab, tidak punya sopan santun.
KBNrrnca,N. EDrsr 06/1998/6
2
{1