Majalah Riau Pos by Majalah Riau Pos

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA

○

EDISI 070/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014 LIPUTAN UTAMA

ADU KUASA DI ZONA SUAKA Banyak yang merasa punya kuasa di sejumlah zona suaka. Lalu, semuanya berbuat semaunya. Kekuatan legal datang menertibkannya ketika semuanya sudah merajalela.

daftar isi

DIDIK HERWANTO/RIAU POS

DAERAH >> Peluang Pasangan Capres di Riau

IPTEK >> Rokok Elektronik

MENGUJI TAJI BUPATI GOKAR Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 9 Juli mendatang, tak hanya pertarungan tingkat pusat, tapi juga ujian bagi para kepala daerah khususnya para bupati dari Golkar di Provinsi Riau. Mengapa?

LEBIH JITU DARI PERMEN UNIVERSITY College London (UCL) melakukan penelitian selama lima E-CIGARETTE-REPLICATION.COM tahun, mulai dari 2009 hingga 2014 dan menemukan bahwa e-cigarettes bisa membantu orang berhenti merokok. Dilansir Theregister, peneliti di UCL dengan pendanaan dari Cancer Research Inggris melakukan survei yang melibatkan lebih dari 5.800 perokok. Perokok ini berkeinginan untuk berhenti dari kebiasaan merokok.

INTERNET

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

LORDE

PHARMACYREPUBLIC.COM

BARU TAHU! >> SUSAH TIDUR Vs UKURAN OTAK

COVER: FURQON ELWE/FOTO INTERNET

Kurang tidur, baik kurang lama maupun kurang berkualitas, selalu dikaitkan dengan gangguan kesehatan. Kini, para ilmuwan mengkaitkannya pula dengan ukuran otak. Orang-orang yang susah tidur cenderung memiliki otak yang lebih kecil.

Jual Make-Up Eksistensi penyanyi asal Selandia Baru, Lorde, di belantika musik dunia memang sudah diakui. Baru saja muncul, karya dan namanya sudah mendekam di hati para penikmat musik. Selain itu, kini Lorde punya kegiatan baru yang ternyata tak jauh-jauh dari sisi feminim seorang wanita. Biduan asal dengan segudang prestasi ini sedang sibuk jualan tata rias alias make-up.

SENI BUDAYA >>

AMUNISI PARA MUSISI

Komunitas Riau Heritage PARA PENYUKA PUSAKA

Film: Drones NASIB DALAM SATU TOMBOL

Pemimpin Redaksi: Purnimasari Wakil Pemimpin Redaksi: Furqon LW Redaksi: Amzar, Hasan Hanafi, Eriyanto Hadi, Syamsul Bahri Samin, Menrizal Nurdin, Andi Noviriyanti, Akmalanas, Kunni Masrohanti Layout: Wan Sarudin Online: Ilva Yulianto Kontak Iklan: Bagian Iklan Riau Pos, Telp (62-761) 64638 Presiden Komisaris: Rida K Liamsi Presiden Direktur: Makmur General Manager: Zulmanysah Sekedang Wakil General Manager: Asnida Syukur Group Head Editor: Raja Isyam Azwar Alamat Redaksi: Gedung Riau Pos, Jalan HR Subrantas KM 10,5 Pekanbaru, Telp (62-761) 64633, Fax (62-761) 64640, e-mail: majalah_riaupos@yahoo.com EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

LAPUT ADU KUASAPUNGGUR DI ZONA KALAM SUAKA ○

○

MAHALNYA KETIDAKMAMPUAN

ENTU ada alasan khusus mengapa Harrison Ford mengambil gambar Taman Nasional Tesso Nilo untuk film dokumenternya yang bertajuk Years of Living Dangerously. Bintang Indiana Jones itu bahkan sempat mempertanyakan pembiaran terhadap aksi pembalakan liar dan perambahan hutan ketika Ford mewawancarai Presiden SBY dan Menteri Kehutanan, Zulkifli Hasan. Konon, sang menteri marah pada pemeran Han Solo dalam film Star Wars itu. Tesso Nilo adalah gambaran khas dari taman nasional di mana-mana, khususnya di Indonesia. Akar masalahnya adalah ketidakmampuan pemerintah menjaga agar kawasan itu tidak dirampas, ketidakmampuan untuk menahan perambah. Dan ketidakmampuan ini mahal sekali harganya. Menurut pengakuan Kepala Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan, Kuntoro Mangkusubroto, seperti dikutip Tempo, ketidaksungguhan pemerintah menjaga kawasan ini

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

LAPUT ADU KUASAPUNGGUR DI ZONA KALAM SUAKA ○

FURQON ELWE

○

terbukti dengan minimnya petugas dan perlengkapan. Bagaimana mungkin sebuah taman nasional hanya dijaga oleh beberapa orang tanpa perlengkapan. Mobil operasional Balai Taman Nasional Tesso Nilo cuma ada satu. Kantor seksinya hanya ada dua, itupun tidak ada orangnya. Kuntoro juga mengajak kita tidak menutup mata bahwa ada perusahaan kelapa sawit, seperti Wilmar, yang membuka pintunya untuk sawit-sawit yang diambil dari dalam Tesso Nilo. Ini sungguh keterlaluan. Kondisi Tesso Nilo adalah salah satu bukti kegagalan pemerintah. Gagal menahan orang masuk hutan. Gagal dalam masalah penerbitan izin pemanfaatan hutan. Sekarang, para bupati masih diberi hak menerbitkan izin pemanfaatan area pengguna lain (APL) yang bisa sampai ribuan hektare. Karena tak terkendali, banyak APL yang berbatasan dengan kawasan taman nasional. Lihatlah yang terjadi di Tesso Nilo. Hutan di sana dikelilingi jalan-jalan yang disebut jalan koridor, yang dibangun perusahaan kayu. Padahal seharusnya jalan koridor tidak boleh masuk dan berbatasan dengan taman nasional. Sejatinya, konservasi hutan lebih tinggi nilai ekonominya daripada konservasi hutan menjadi kebun kelapa sawit. Cara kita menilai potensi ekonomis hutan harus diubah. Nilai hutan harus dinaikkan. Inilah yang selama ini tidak berhasil EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

PUNGGUR LAPUT ADU KUASA DI ZONAKALAM SUAKA ○

○

dilakukan karena keserakahan. Cara berpikir banyak ekonom kita pun masih sangat tradisional. Kita hanya kenal pajak bumi dan bangunan serta pajak pertambahan nilai. Tidak ada pajak emisi, pajak karbon dan cukai untuk pohon yang ditebang. Akibatnya, menebang pohon dianggap biasa dan gratis. Jika taman nasional ditanami sawit, tentu namanya bukan hutan lagi, melainkan perkebunan. Warga yang tinggal di dalam hutan adalah masyarakat tradisional. Sedangkan orang datang menanam sawit kebanyakan adalah pendatang. Mereka bukan pemilik tanah asli. Semua ketidakmampuan itu harus dibayar mahal sebab telah menimbulkan kekacauan, kecurangan, pemalsuan, dan perambahan. Meminjam lidah Kuntoro, Tesso Nilo for sure is losing battle. (purnimasari)

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

LAPUT ADU KUASALIPUTAN DI ZONA UTAMA SUAKA ○

○

ADU KUASA DI ZONA SUAKA REPORTER: M ALI NURMAN (PELALAWAN), ABU KASIM, SYAHRUL MUKLIS, MARRIO KISAZ, ADRIAN EKO (PEKANBARU)

BANYAK YANG MERASA PUNYA KUASA DI SEJUMLAH ZONA SUAKA. LALU, SEMUANYA BERBUAT SEMAUNYA. KEKUATAN LEGAL DATANG MENERTIBKANNYA KETIKA SEMUANYA SUDAH MERAJALELA.

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

RIAUPOS

AWASAN suaka Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) di Riau adalah salah satu contoh yang baru saja memantik berita heboh. Kawasan konservasi seluas 83 ribu hektare lebih itu ternyata tak lagi berupa hutan rimba semata. Ribuan hektare kebun kelapa sawit juga ditanam rapi di sana. Entah siapa cukongnya, yang jelas di lapangan ada beberapa masyarakat biasa, mengaku pemilik atau sekedar dipekerjakan di sana, untuk mengelolanya. Sudah sekian lama, mereka merasa tenang-tenang saja melakukan aktivitas merawat dan menjaga tanaman sawit itu, sampai ketika Rabu (14/5) pekan lalu, kawasan di dalam perkebunan sawit di Desa Pontian Mekar, Kecamatan Lubuk Kembang Jaya, Indragiri Hulu yang biasa sepi itu, mendadak ramai. Suasana tak seperti biasa ini, juga dirasakan Iman (70), yang sesekali mencuri lihat pada rombongan kendaraan yang melintas di depan rumahnya berupa bangunan kayu seukuran 20 x 30 meter dengan kedai berada di depan rumah. Ya, yang ia lihat itu adalah konvoi ratusan petugas gabungan berseragam Balai Taman Nasional Tesso Nilo,

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

SUMBER: WWF

Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan polisi. Mereka datang membawa serta truk, pick-up dan beberapa di antaranya bersenjata laras panjang. Hingga malam, petugas gabungan ini sudah mendirikan tenda dan menjadikan lapangan yang berjarak 20 meter dari rumah Iman, sebagai markas. Pria tua itu tak sepenuhnya paham terkait apa yang EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

dilihatnya. Bersama istri dan anaknya, Iman sudah tinggal di sana sejak tahun 2005, saat datang tawaran untuk menggarap lahan menjadi kebun melalui koperasi. Saat itu ia tidak tahu kalau lahan dua kapling yang ia kerjakan masuk ke dalam kawasan Taman Nasional Tesso Nilo. Ia hanya bisa memandang datangnya rombongan penertib perkebunan liar itu. Sebagai masyarakat kecil ia tak bisa berbuat banyak. ‘’Dulu memang pernah ada pengumuman ditempel. Katanya ini masuk Taman Nasional Tesso Nilo. Sekarang katanya mau ditertibkan,’’ kata pria asal Jawa yang bermukim di Lampung sebelum datang ke Riau ini. Ya, rombongan yang bermarkas di Desa Pontian Mekar ini adalah tim gabungan BTNTN, Polres Pelalawan, Polres Indragiri Hulu dan Kodim Kampar. Sejak 14-20 Mei 2014, mereka diturunkan ke TNTN untuk menumbangkan ratusan pohon kelapa sawit ilegal dan Dengan kawalan petugas, pekerja BKSDA menumbangkan ratusan hektare kebun sawit di membuat parit batas kawasan. Desa Pontian Mekar, Bukit Apollo, Indragiri Hulu. Sebegitu pelikkah masalah DIDIK HERWANTO/RIAU POS

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

Jumlah itu fantastis sekali. Kita berniat membongkar seluruh kebun sawit tersebut. Kebun sawit itu ada yang sudah ditanam sebelum penetapan TNTN. Namun lahan yang mereka kuasai tetap saja milik negara karena status hutan produksi terbatas. Kita tetap komit 30 ribu hektare kebun sawit yang ada saat ini harus kita bongkar seluruhnya.

○

penguasaan lahan di TNTN hingga aparat bersenjata laras panjang harus dilibatkan? Dari laporan yang terakhir saat operasi ini selesai, Kepala BTNTN, Tandya Tcahjana mengatakan, 80 persen lahan yang ditertibkan berhasil ditumbangkan. ‘’Pelaksanaan operasi berhasil. Tidak ada perlawanan dan penolakan dari masyarakat. Karena kita sejak awal sudah melakukan sosialisasi,’’ kata Tandya. Menurut Tandya, saat ini ada 30 ribu hektare kebun sawit ilegal yang sudah belasan tahun berada di TNTN. ‘’Jumlah itu fantastis sekali. Kita berniat membongkar seluruh kebun sawit tersebut. Kebun sawit itu ada yang sudah ditanam sebelum penetapan TNTN. Namun lahan yang mereka kuasai tetap saja milik negara karena status hutan produksi terbatas. Kita tetap komit 30 ribu hektare kebun sawit yang ada saat ini harus kita bongkar seluruhnya,’’ ungkapnya. Dikatakannya, saat ini, operasi penebangan 23 ribu batang sawit di lahan sekitar 200 hektare sudah selesai. Petugas gabungan juga sudah ditarik dari lokasi. ‘’Jumlah ini 80 persen dari total keseluruhan lahan yang dirambah dan ditanami sawit. Untuk pembuatan parit juga sudah selesai 100 persen,’’ jelasnya. Jika memang operasi berjalan lancar, keberadaan aparat bisa jadi merupakan langkah antisipasi. Karena, dalam pelaksanaan operasi sendiri, aparat ini sudah dilibatkan sejak pemotongan dan penggalian parit berlangsung. Di Bukit Apollo, Kamis (15/5), satu jam jelang tengah hari, raungan gergaji mesin sudah membahana di jantung kawasan Taman Nasional Tesso EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

Saat ini, tantangan paling utama dalam pelestarian kawasan adalah pembalakan liar dan perambahan serta alih fungsi lahan menjadi perkebunan kelapa sawit.

○

Nilo itu. Saat matahari mulai terik menyengat, satu per satu batang kelapa sawit yang sedang ranum-ranumnya tumbang, hancur dan tergeletak di tanah. Delapan pekerja yang melakukan pemotongan, dikawal hingga 30-an orang aparat gabungan. Daerah pemotongan pohon sawit ini berada di puncak. Di hamparan sekelilingnya, tampak perkebunan sawit dan semak belukar menghampar. Hanya di ujung arah matahari terbenam, ada tampak hutan. ‘’Punya saya ada satu kapling di dalam,’’ ujar Hermanto, salah seorang pemilik lahan sawit yang sempat mempertanyakan pemotongan pada petugas. Di tengah keberadaan petugas yang saat itu banyak, Hermanto juga tampak menahan emosi. Ia menjelaskan, mulai menanam di sana pada tahun 2008. Dengan uang Rp12 juta, tukar guling dilakukannya dengan sang paman kala itu. ‘’Sudah mau kena punya saya di dalam,’’ ujarnya pasrah. Kepada Hermanto, petugas kemudian memberi pemahaman bahwa jika ia memiliki surat atas tanah tersebut, silakan dibawa ke Posko di Desa Pontian Mekar. Bukan hanya Hermanto yang datang melihat kebunnya. Beberapa warga lainnya bersepeda motor menghampiri lokasi. Namun, mereka juga akhirnya kecut karena melihat banyaknya aparat. Sesekali, beberapa di antara yang tiba itu mengatakan mereka hanya ingin melihat apakah buah sawit yang ditumbangkan itu sudah layak panen. ‘’Buahnya mau EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

DIDIK HERWANTO/RIAU POS

Penebangan ratusan hektare kebun sawit di Desa Pontian Mekar, Bukit Apollo, Indragiri Hulu. kami ambil, tapi tidak berani. Takut ditangkap,’’ ujar seorang warga. Taman Nasional Tesso Nilo adalah wilayah suaka yang ada di Kecamatan Ukui Kabupaten Pelalawan dan Kabupaten Indragiri Hulu, yang diresmikan pada tahun 2004. Dengan luas lebih dari 83.576 hektare, TNTN adalah kawasan konservasi gajah. Saat ini, tantangan paling utama dalam pelestarian kawasan adalah pembalakan liar dan perambahan serta alih fungsi lahan menjadi perkebunan kelapa sawit. Masyarakat yang sampai menahun berkebun di sana menimbulkan pertanyaan akan adanya pembiaran terhadap kepemilikan lahan di sana. Juga tersiar kabar EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

EEPOOR.WORDPRESS.COM

Gerbang masuk ke Tesso Nilo.

adanya para pemodal kuat yang memiliki lahan di sana. Dari data yang berhasil dihimpun, aksi perambahan di Taman Nasional Tesso Nilo diperkirakan sudah terjadi sejak tahun 2004. Sedikitnya, 1.500 kepala keluarga atau 10 ribu jiwa menjadi perambah dan hidup di kawasan TNTN. Di sekitarnya, ada 22 desa yang bersinggungan dengan kawasan TNTN, bahkan berada di dalam kawasan inti lahan konservasi. Dikalkulasikan, 30 ribu hektare dan 83 ribu sudah beralih fungsi menjadi kebun sawit atau perumahan. Aksi penertiban TNTN pernah EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

Dikalkulasikan, 30 ribu hektare dan 83 ribu sudah beralih fungsi menjadi kebun sawit atau perumahan.

○

dilakukan tahun 2010. Dari target 2.500 hektare yang dijadikan hutan lagi, hanya terealisasi sekitar 200 hektare. Selain masalah pemilikan lahan, matinya gajah di kawasan yang menjadi areal konservasi gajah ini juga membayangi. Belum lagi tuntas penyelidikan terhadap kematian tujuh ekor gajah Sumatera yang ditemukan berupa kerangka pada pertengahan Februari lalu, Selasa (4/3/2014) lalu, satu ekor gajah Sumatera betina kembali ditemukan mati di wilayah kantong gajah bagian utara Tesso Nilo. Kerangka gajah itu pertama kali ditemukan dan dilaporkan oleh tim pemantau gajah yang berada di lokasi. Kerangka ditemukan ketika dilakukan pemantauan pergerakan gajah di kantong Tesso Nilo pekan lalu. Tim dengan membawa radio penerima sinyal tengah memantau gajah yang telah dipasang kalung pemantau (GPS collar) satu tahun lalu, akhirnya membawa mereka pada penemuan kerangka gajah betina dewasa tersebut. Setelah diperiksa, dipastikan bahwa itu merupakan kerangka gajah liar. Di gajah tersebut telah dipasangi kalung/alat pemantau yang tidak mengirim sinyal posisi GPS-nya sejak awal Februari 2014. Lokasi kejadian tepatnya berada sekitar 22 Km arah barat laut dari TNTN. GPS collar masih ditemukan pada kerangka gajah tersebut, namun sudah terputus. Untuk pertikaian dengan masyarakat, jika dirunut, sejak awal berdirinya Tesso Nilo, beberapa konflik pernah pecah. Sebut saja pada tahun 2008, satu unit mobil EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

patroli BTNTN diserang dan dibakar masyarakat. Dilaporkan bahwa penduduk desa menentang perluasan areal TNTN. Humas World Wildlife Foundation (WWF), Syamsidar mengungkapkan, selama berdirinya TNTN, belum pernah terjadi bentrok fisik di sana terkait sengketa pemilikan lahan kawasan tersebut. Tapi bukan berarti gesekan tak pernah terjadi antara BTNTN sebagai pengelola kawasan dengan masyarakat. ‘’Pada tahun 2006, tim patroli dari Balai TNTN sempat dihadang ratusan warga dan juga sempat disandera, namun beruntung bisa meloloskan diri dan kemudian dibantu oleh Polres Pelalawan untuk mengamankan suasana,’’ ujarnya. Syamsidar memaparkan, permasalahan perambahan di TNTN menjadi rumit ketika banyaknya pelaku yang membuka kebun merupakan warga pendatang yang mengaku sudah menjual aset dan harta kekayaannya untuk memulai dari awal membuka kebun sawit di kawasan Tesso Nilo, tanpa tahu bahwa kawasan itu sejak tahun 2004 sudah menjadi taman nasional. ‘’Mereka ada yang datang sendiri dengan menjual aset di daerah asal dan ada juga yang dimodali untuk mengerjakan lahan milik orang lain,’’ katanya. Secara kasat mata, tak akan tampak beda antara mereka yang datang dengan modal sendiri atau karena dimodali cukong. Namun, para pemodal pemilik lahan terkadang melakukan manuver saat lahan miliknya coba disentuh aparat. Hal ini tak ditampik Kapolres Pelalawan, AKBP Aloysius Supriyadi, saat berbincang dengan kami di Posko tim gabungan. Ia mengenang saat baru tiga bulan menjabat, seorang pejabat dari Jakarta menekan dirinya karena dinilai tidak cakap mengatasi konflik masyarakat di kawasan TNTN. ‘’Saya ditekan akan dicopot jika permasalahan tersebut tidak selesai,’’ ucapnya. EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

Penebangan juga dilakukan dengan eksavator. ANTARAFOTO.COM

○

Ia kemudian mencari tahu permasalahan yang dimaksudkan pejabat tersebut. Setelah penyelidikan dilakukan, ternyata ada indikasi pejabat ini memiliki lahan di sana. Siapa pejabat ini, Kapolres masih enggan mengungkapkan. Namun, jika penyelidikan terkait kepemilikan lahan di sana tuntas, ia janji akan mengungkap. Humas WWF Riau, Syamsidar, menilai persoalan TNTN adalah masalah bersama yang perlu dituntaskan bersama, karena TNTN dijadikan kawasan konservasi gajah. ‘’Jika kawasannya semakin kecil karena dirambah, maka kelestarian gajah bisa terancam dan konflik antara manusia dan gajah meningkat. Akibatnya bisa menyebabkan luka, bahkan korban jiwa,’’ ucapnya. Penertiban 200 hektare lahan ilegal ini adalah momentum perbaikan kawasan ini. Pertanyaan mendasar

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

Pada tahun 2006, tim patroli dari Balai TNTN sempat dihadang ratusan warga dan juga sempat disandera, namun beruntung bisa meloloskan diri dan kemudian dibantu oleh Polres Pelalawan untuk mengamankan suasana.

○

adalah apakah ini akan berkelanjutan atau hanya saat ini? Tandya yang ditanya terkait rencana serupa dilakukan di seluruh kawasan TNTN, mengatakan optimis. ‘’Saya punya grand design lima tahun untuk TNTN ini. Perlahan akan kita tertibkan semuanya. Siapapun pemiliknya,’’ tegasnya. Ketegasan seperti ini akan diperlukan mengingat masyarakat seperti Iman, pada dasarnya akan menuruti apa kata pemerintah selama upaya yang dilakukan benar. Pembiaran atau ketidakberdayaan dalam pengelolaan, waktu yang akan menjawab. ‘’Kami sebagai masyarakat akan menurut saja. Karena yang menjalankan kan pemerintah,’’ ujar Iman, sambil menyuguhkan kopi dagangannya.

Semua Zona Suaka Dirambah Aksi perambahan dan penguasaan hutan lindung dan hutan suaka marga satwa bukan di TNTN saja. Sebut saja hutan Suaka Marga Satwa Bukit Rimbang Bukit Baling di Kuantan Singingi, Hutan Lindung Bukit Tiga Puluh seluas 30 ribu hektare di Indragiri Hulu-Kuantan Singingi, Cagar Biosfer Giam Siak Kecil-Bukit Batu di Kabupaten SiakBengkalis, Kerumutan di Kampar seluas 120 ribu hektare, Tahura Pekanbaru-Kampar seluas 5.900 haktare yang sebagiannya juga sudah dikuasai dan ditanami komoditi perkebunan. ‘’Pemerintah, aparatur penegak hukum dianggap membiarkan penguasaan lahan ilegal itu sehingga seiring waktu memunculkan konflik sosial, politik dan ekonomi hingga tak jarang aksi bentrok fisik. EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

Riau sudah kehilangan tutupan hutan sebesar 0,5 juta hektare dengan laju deforestasi per tahun sebesar 188 ribu hektare per tahun atau setara 10 ribu lapangan futsal per hari. Kondisi ini harus menjadi perhatian serius kita semua, terutama pemerintah,’’ ucap Muslim Rasyid, Koordinator Jaringan Kerja Penyelamat Hutan Riau.

Kembalikan Fungsi Hutan, Hukum Ditegakkan Sebagian kawasan hutan Tesso Nilo. Hutannya tak selebat dulu. TESO NILO ANOTHERHAVEFUNSTORIES WORDPRESS.COM

Maraknya aksi perambahan dan penguasaan kawasan hutan lindung menjadi sorotan berbagai pihak. ‘’Kembalikan fungsi hutan. Salah satunya dengan cara reboisasi. Kalau itu adalah hutan sekunder, perlu waktu puluhan tahun untuk dapat mengembalikan fungsinya,’’ ungkap pengamat lingkungan Riau, Dr Mubarak. Ia mencontohkan fungsi resapan yang dapat dilakukan dengan menanam tumbuhan tempatan sehingga dapat mempertahankan

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

Sebatang pohon berusia tua di tengah hutan Tesso Nilo.

○

GREENPEACE.ORG

fungsinya bagi ekosistem lingkungan. ‘’Harus segera direboisasi. Jangan hanya ditinggalkan setelah ditebang. Kalau penanggulangannya tidak tepat, belum mengembalikan fungsinya,’’ imbuh Mubarak. Rektor Universitas Muhammadiyah Riau itu juga mengharapkan langkah pencegahan didukung penegakan hukum yang tegas sehingga dapat memberi efek jera bagi para pelaku perusak lingkungan. ‘’Memang saat ini penegakan hukum belum maksimal. Ini terlihat dengan masih banyaknya tindak lanjut yang tidak sampai ke persidangan. Padahal aturannya sangat jelas tentang pidana bagi kegiatan pengrusakan hutan dan lingkungan,’’ tuturnya. Saat ditanya mengenai penyebab tingginya angka perambahan di kawasan hutan lindung, ia menilai selain faktor ekonomi juga faktor kesengajaan. ‘’Sementara kalau perusahaan itu pasti pelanggaran dalam melakukan pengembangan usaha,’’ ujarnya. EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

Dosen Pasca Sarjana Ilmu Lingkungan itu menilai, penempatan kawasan hutan lindung tentu sudah diketahui saat menyusun perizinan. ‘’Jika dalam aturan menyebutkan peruntukannya adalah kawasan yang dilindungi, itu murni kelalaian dari perusahaan itu sendiri,’’ sambungnya.

Kewenangan Pusat Kepala Dinas Kehutanan Riau, Irwan Effendi, menilai, pengawasan kawasan lindung Taman Nasional Tesso Nilo merupakan kewenangan pemerintah pusat. Pemerintah Provinsi Riau hanya berperan sebagai mitra kerja untuk bersinergi menjaga kawasan lingkungan, khususnya hutan lindung. ‘’Pasalnya di sana ada UPT TNTN. Kita saja kalau mau masuk ke sana IRWAN EFFENDI harus permisi dan izin dulu,’’ ungkapnya. Kepala Dinas Kehutanan Riau Menurutnya, kawasan yang sudah ditanami sawit itu idealnya dapat direboisasi dengan tanaman kehutanan. Langkah tersebut ditempuh untuk memastikan tumbuhan yang ditanam ramah terhadap lingkungan seperti gaharu dan durian. Mengenai kawasan lindung yang menjadi cakupan Riau, ia mengakui ada beberapa yang jadi tanggung jawab Pemprov Riau. Sebagian kawasan tersebut juga sudah dirambah masyarakat. ‘’Yang menjadi tanggung jawab kita misalnya di Tahura, di Kampar sana ada, di Rumbio dan Bukit Suligi. Kondisinya ada juga yang dirambah orang, tapi tidak separah TNTN,’’ ujarnya. (amzar) EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

Tak Peduli Suaka, Dijarah Sesukanya ZONA YANG MESTINYA AMAN, BAIK TAMAN NASIONAL, HUTAN LINDUNG MAUPUN HUTAN SUAKA MARGA SATWA DI RIAU, SEAKAN TERBIARKAN DIJARAH, DIKUASAI DAN DIEKSPLOITASI SESUKA HATI.

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

UK TINY A, dari data yang dirilis Jaringan UKTINY TINYA Kerja Penyelamat Hutan Riau (Jikalahari), Taman Nasional Teso Nilo (TNTN) yang ditetapkan seluas 83 ribu hektare hutan, kini hanya menyisakan 24 ribuan hektare. Sisanya itu pun, tidak lagi didominasi pohon tinggi nan asri, melainkan sudah disulap menjadi perkebunan sawit dan lainnya. Hebatnya, kondisi tersebut terjadi di areal yang katanya terus diawasi oleh polisi kehutanan atau yang merupakan wewenang negara. Kondisi seperti itu, sebenarnya tidak hanya terjadi di TNTN. Hampir seluruh hutan yang ada di Riau dalam kondisi parah. Seperti Giam Siak Kecil (yang dinobatkan menjadi warisan dunia) yang katanya terbakar, tapi ternyata dijarah. Suaka Marga Satwa Bukit Rimbang Bukit Baling serta hutan di luar kawasan hutan lindung. Melihat kondisi tersebut, Jikalahari mengingatkan, beberapa tahun ke depan hutan Riau terancam punah. ‘’Ini bukti pengawasan yang dilakukan negara itu bobrok dan bukti lemahnya negara melindungi kawasan hutan. Ini adalah kawasan konservasi dan wewenangnya itu ada di negara. Jadi negara kita belum mampu menjaga warisan untuk anak cucu. Padahal, itu hanya data yang diekspos di media. Masih ada lainnya yang lebih besar terjadi di luar kawasan konservasi. Jangan tutup mata,’’ terang Koordinator Jikalahari Riau, Muslim Rasyid. Kawasan yang telah dijarah. TODAYONLINE.COM

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

Dijelaskannya, Jikalahari merilis catatan akhir tahun 2013. Terekam sepanjang tahun 2013, hutan alam masih terus ditebang oleh perusahaan berbasis tanaman industri dan perkebunan kelapa sawit. Dalam catatan ini terlihat bahwa penebangan hutan semakin meningkat di tahun 2013. Sepanjang 2012-2013, total 252.172 hektare hutan alam dihancurkan oleh perusahaan berbasis tanaman industri, dibanding tahun sebelumnya yang deforestasi hanya 188 ribu hektare. Terjadi peningkatan sekitar 64 ribu lebih deforestasi yang terjadi dibanding tahun 2012. Saat ini, berdasarkan data yang mereka miliki, sisa hutan alam sekitar 1,7 juta hektare atau tinggal 19 persen dari 8,9 juta hektare luas daratan Riau. Tak hanya itu, data Jikalahari menunjukkan, tiga tahun belakangan (2009-2012), Riau kehilangan

Kondisi memprihatinkan hutan Tesso Nilo setelah pembakaran lahan. INTERNET

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

Ini bukti pengawasan yang dilakukan negara itu bobrok dan bukti lemahnya negara melindungi kawasan hutan. Ini adalah kawasan konservasi dan wewenangnya itu ada di negara. Jadi negara kita belum mampu menjaga warisan untuk anak cucu.

○

tutupan hutan alam sebesar 565.197.8 hektare (0,5 juta hekatre), dengan laju deforestasi sebesar 188 ribu hektare per tahun. Itu setara dengan hilangnya 10 ribu kali lapangan futsal per hari. Parahnya, 73,5 persen kehancuran itu terjadi pada hutan alam gambut yang seharusnya dilindungi. Kondisi tersebut mempertegas buruknya tata kelola kehutanan di Riau karena pemerintah membiarkan perusahaan menebang hutan alam, merampas hutan tanah rakyat, melakukan korupsi, pembalakan liar dan perusakan ekologis. Sikap pembiaran atau pengabaian pemerintah jelas memberi dampak yang luar biasa. Muslim juga menyatakan adanya penjarahan, meski belum jelas ada indikasi perusahaan terlibat. Namun ia percaya, pembabatan hutan tersebut dibeking oleh pemodal dan cukong. Semua laporan kondisi hutan yang semakin tergerus dengan kepentingan tersebut ditingkatkan datanya agar masyarakat dan pemerintah khususnya negara peduli dengan kondisi tersebut. ‘’Sikap pembiaran pemerintah bertentangan dengan komitmen mengurangi emisi karbon sebesar 26 persen. Jika terus dibiarkan, dan pengawasan hanya seremonial, bukan tidak mungkin Riau tidak akan memiliki hutan alam lagi,’’ katanya. (amzar)

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

○○

○○ ○○ ○○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

○

Tidak Hanya TNTN Tertibkan yang La

AKSI BERANI TIM GABUNGAN MENERTIBKAN HUTA LINDUNG DENGAN MENEBANG POHON SAWIT ILEGA DIHARAP TAK BERHENTI HANYA DI TAMAN NASIONAL TESSO NILO (TNTN).

AKSI penertiban itu diharapkan bisa diteruskan. Sebab banyak kawasan hutan lindung dan hutan adat yang diram oknum tidak bertanggung jawab secara ilegal. Menurut Ke Majelis Kerapatan Adat Lembaga Adat Melayu (MKA LAM) Tenas Effendy, saat ini hutan lindung maupun hutan ulaya tanah adat sudah habis dibabat. Kondisi itu terlihat nyata bencana asap menimpa masyarakat Riau hingga meresah negeri jiran. Itu akibat ulah orang-orang yang tidak bertan jawab demi mengambil keuntungan pribadi maupun kelom ‘’Bencananya sudah kita rasakan. Baik bencana kebaka hutan dan lahan yang menyebabkan asap dan bencana ba musim penghujan. Dampaknya sangat luas, karena peram dan pembabatan hutan secara liar dibiarkan begitu saja. Makanya ini harus benar-benar diberantas dan ditindak te pelakunya,’’ ujar Tenas. Ia menyebutkan, sekarang ini hutan lindung sudah ban yang berubah fungsi menjadi perkebunan secara besar-b EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

LAPUTADU ASAKUASA KELOLA SISA LAPUT DI MINYAK ZONA SUAKA ○

○

N, ain

TAN AL,

b, masih mbah etua Riau, at dan ketika kan nggung mpok. ran anjir jika bahan

egas

nyak esaran.

○

○○

○

‘’Jadi sekarang aparat keamanan harus konsisten dalam menegakkan hukum. Jangan tebang pilih atau ada yang mau bermain lebih besar dengan mengorbankan yang kecil,’’ tegasnya. Sebagai pengerusi lembaga adat, Tenas melihat sejak tiga tahun terakhir ada 262 pengaduan masyarakat yang diterima LAM Riau tentang hutan lindung dan tanah adat mereka yang diserobot. Bahkan, dari sekian banyak pengaduan masyarakat atas konflik lahan, termasuk hutan lindung, lebih banyak lagi masalah hutan yang dikuasai secara adat tapi sudah dirambah secara ilegal. ‘’Dulu fungsi hutan bagi masyarakat sangat luas, tidak hanya sebatas sebagai sumber makanan namun dijadikan falsafah hidup masyarakat. Seperti kalau ingin melihat sifat manusia, lihat sifat hutan rimba. Itulah pentingnya hutan bagi masyarakat,’’ ucapnya. Tenas mengharapkan, masyarakat yang tinggal di sekitar hutan lindung ataupun hutan ulayat dapat diberdayakan, baik dari sisi pengamanan maupun pemanfaatkan hasil hutan. ‘’Tapi yang terjadi, masyarakat tempatan dimusuhi dan bahkan masyarakat hanya dijadikan sebagai penonton, hingga akhirnya kesenjangan sosial yang terjadi,’’ ungkap Tenas. Menurutnya, dalam budaya Melayu, ada namanya hutan tanah dan ini termasuk TENAS EFFENDY Ketua Majelis Kerapatan Adat Lembaga Adat Melayu (MKA LAM) Riau EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

Penebangan sawit ilegal di kawasan TNTN.

○

IDIK HERWANTO/RIAUPOS

kawasan hutan lindung di dalamnya. Hutan tanah ini terdapat kawasan adat. Meski secara kontekstualnya adalah milik negara, namun secara harfiahnya adalah milik masyarakat. ‘’Hutan tanah itu memiliki tiga fungsi strategis masyarakat, yakni sebagai sumber nafkah, falsafah dan sumber marwah. Makanya masyarakat adat sangat menjaga hutan ulayat sebagai bagian dari hidup mereka. Siapapun tidak boleh merusak, sehingga hutan itu sebagai sumber marwah. Dan kearifan itu selalu dijaga. Tapi kondisi itu berbalik, masyarakat sangat kecewa bukan hanya sumber nafkah mereka yang dirusak, tapi sumber falsafah meraka sudah hilang,’’ tutur Tenas. Disesalinya, selama ini pemerintah tidak mengakui EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

apa yang sudah dimiliki masyarakat adat sejak turun temurun. Bahkan pemerintah sama sekali tidak melindungi hak-hak adat masyarakat, sehingga terjadilah pertikaian yang menuntut hak-hak adat itu dikembalikan pada masyarakat. ‘’Kami mengharapkan keberanian penegak hukum dalam mengembalikan fungsi hutan lindung yang saat ini sudah hampir 70 persennya dikuasai orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Kami menunggu aksi nyata aparat keamanan untuk mengembalikan fungsi hutan lindung,’’ harapnya. Menurutnya, jika di dalam sebuah hutan lindung itu sudah ada perkampungan sejak zaman dahuu kala, maka kampung itu harus dipertahankan. Namun mereka juga tak boleh menggarap hutan secara berlebih-lebihan, melainkan sebagai sumber makan dan juga pendapatan secara sederhana. Tapi yang terjadi sekarang, penggarapan secara berani dan tanpa adab, hutan dibabat secara biadab. Makanya ke depan, kata Tenas, LAM Riau akan membuat perencanaan sesuai amanah undang-undang. Bahkan nanti setiap kecamatan akan ada desa adat. ‘’Bentuk desa adat ini akan kita rancang sesuai adat dan istiadat yang berlaku di masing-masing kabupaten/kota di Riau,’’ tuturnya. (amzar)

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

○

Dianggap Lambat dan Tidak Tepat TAK HANYA DIHARGAI, PENERTIBAN TNTN JUGA DIKRITISI. APARAT DIANGGAP LAMBAT DAN TINDAKAN YANG DILAKUKAN JUGA KURANG TEPAT. BELUM LAGI KARENA MINIMNYA SOSIALISASI.

ENURUT Ketua Komisi B DPRD Provinsi Riau, Rusli Ahmad, penertiban ini menimbulkan pertanyaan, ke mana saja aparat pemerintah selama ini? Mengapa mereka dulu tidak melarang RUSLI AHMAD masyarakat menanam sawit? Ketua Komisi B Rusli mengatakan, jika itu milik DPRD Provinsi Riau masyarakat, diperkirakan hanya dalam hitungan dua sampai sepuluh hektare. Tapi kalau sudah sampai ratusan hektare, itu bukan masyarakat lagi yang punya, melainkan perusahaan. ‘’Kalau itu perusahaan, yang menerbitkan izin dan memberi izin kepada perusahaan itu siapa? Pemerintah juga,’’ ujarnya.

Minim Sosialisasi Sementara itu, akademisi dan praktisi hukum di Riau Dr Yusuf Daeng SH MH mengatakan, pemerintah harus EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

Bagian hutan Tesso Nilo yang tak lagi rimbun.

○

tanggap. ‘’Berikan pemahaman dan sosialisasi dan ada batas-batas yang jelas. Jangan sampai masyarakat diperalat oleh perusahaan untuk menebang hutan,” kata Yusuf Daeng. Karena kasus-kasus yang terjadi, banyak lahan hutan lindung atau hutan konservasi diperjual-belikan masyarakat. ‘’Bahkan sampai tiga sertifikatnya. Lalu oknum-oknum lain di desa juga bermain sehingga satu lahan punya banyak sertifikat. Ini kesalahan pemerintah juga,’’ ungkapnya. Menurutnya, semua permasalahan lahan hutan lindung dan konservasi itu karena perusahaanperusahaan yang beroperasi di Riau harus memiliki

WIKIPEDIA.ORG

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

LAPUT ADU KUASA DI ZONA SUAKA ○

Bahkan sampai tiga sertifikatnya. Lalu oknum-oknum lain di desa juga bermain sehingga satu lahan punya banyak sertifikat. Ini kesalahan pemerintah juga.

○

pasokan. ‘’Perusahaan-perusahaan inilah yang membuat para pejabat Riau masuk jadi tersangka korupsi. Gubernur, bupati, kepala Dinas Kehutanan masuk penjara karena kasus kehutanan. Tapi tidak satu pun perusahaan yang ditindak. Sampai sekarang perusahaan tetap menghasilkan dari daerah yang merupakan hutan lindung dan hutan konservasi itu,’’ ujarnya. Menurutnya, cara yang lebih baik adalah gubernur menunjuk kuasa hukum untuk memperjelas apa permasalahan dengan RTRW Riau di Mahkamah Konstitusi. ‘’Sampaikan di MK soal aturan-aturan yang merugikan masyarakat, merugikan daerah,’’ tuturnya. (amzar)

Penebangan sawit ilegal dikawal petugas bersenjata. ANALISADAILY.COM

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

○ ○ ○ ○ ○

○ ○

DAERAH ○ ○

○ ○

PELUANG PASANGAN CAPRES DI RIAU

○ ○

Menguji Taji Bupati Golkar PEMILIHAN PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN 9 JULI MENDATANG, TAK HANYA PERTARUNGAN TINGKAT PUSAT, TAPI JUGA UJIAN BAGI PARA KEPALA DAERAH KHUSUSNYA PARA BUPATI DARI GOLKAR DI PROVINSI RIAU. MENGAPA? PEMILIHAN Gubernur dan Wakil Gubernur Riau pada 4 September 2013 dan putaran kedua 27 November 2013, telah membuktikan betapa para bupati dari Golkar di EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○ ○

DAERAH ○

Pasangan Annas Maamun dan Andi Rachman.

○

antaranya di Kabupaten Pelalawan, Siak, Rokan Hilir, Indragiri Hulu dan Kuantan Singingi telah mampu mengamankan suara di daerah masing-masing. Di lima daerah ini, pasangan yang diusung Golkar yakni Annas Maamun-Arsyadjuliandi Rachman berhasil meraup suara kentara mengalahkan rivalnya pasangan Herman Abdullah-Agus Widayat. Ini artinya mesin politik parpol berjalan dan mampu digerakkan oleh kepala daerah dari Golkar. Kemenangan pasangan Annas-Andi di lima kabupaten ini tak bisa dihindarkan dari peran besar para bupati Golkar. Apalagi, para bupati dari Golkar ini umumnya masih satu periode dan berpeluang besar maju pada periode EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

DAERAH ○

Memang kita berkoalisi, tapi belum ada instruksi resmi sehingga kita juga tentu masih menunggu. Pasti ada panggilan rapat nanti terkait pemenangan calon yang diusung.

○

berikutnya, sehingga berharap balas budi dari Annas Maamun yang tak lain Ketua DPD Golkar bersama Arsyadjuliandi Rachman yang tercatat salah seorang pengurus DPP Golkar. Suksesnya Golkar tak hanya pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau. Partai beringin kembali meraup kemenangan pada Pemilu Legislatif 9 April lalu, khususnya untuk kursi DPRD Riau dengan berhasil menempatkan 14 anggota legislatif. Ini mengulang kesuksesan Pemilu sebelumnya. Lagi-lagi, lumbung suara itu ada di daerah yang bupatinya berasal dari Golkar. Lihat saja di Dapil IV Rokan Hilir, Golkar satu-satunya parpol yang mampu mengantarkan dua wakilnya di DPRD Riau. Dapil VIII Indragiri Hulu-Kuantan Singingi dan Dapil Siak-Pelalawan, Golkar juga mampu menempatkan masing-masing dua wakilnya di DPRD Riau. Ini menandakan bahwa dominasi peran para kepala daerah dari Golkar masih bisa dipertahankan dalam dua kali pemili-han. Tentu saja, peran besar mereka akan sangat diharapkan pada Pemilihan Presiden 9 Juli mendatang. Golkar kini masuk dalam koalisi Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Namun, ada fakta menarik. DPD Golkar Riau hingga kini belum menginstruksikan pada seluruh kadernya untuk mendukung duet Prabowo-Hatta. Mengapa? Sebagai partai penguasa dan pemenang Pilgubri, Golkar Riau mengaku masih menanti rapat resmi terkait dukungan. Wakil Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman yang merupakan Wakil Sekjen DPP Golkar EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

DAERAH ○

○

mengatakan, terkait dukungan terhadap Prabowo-Hatta, hingga kini belum ada instruksi resmi. ‘’Memang kita berkoalisi, tapi belum ada instruksi resmi sehingga kita juga tentu masih menunggu. Pasti ada panggilan rapat nanti terkait pemenangan calon yang diusung,’’ ungkapnya pada RPG. Jika sudah ada arahan resmi dari Ketum DPP Golkar, Aburizal Bakrie, dalam forum resmi, tambah Andi Rachman —sapaan akrab Arsyadjuliandi Rachman—, baru ada kejelasan terkait dukungan sehingga bisa diinstruksikan kepada seluruh kader di Riau. ‘’Melalui rapat nanti baru bisa diketahui bagaimana mekanisme dukungan dan tim pemenangan yang akan disiapkan,’’ katanya. Lalu, apa kata Annas Maamun sebagai Ketua DPD I Golkar Riau? ‘’Nanti dulu,’’ ujar Annas singkat. Andi dan Annas wajar berhati-hati dalam berkomentar menyikapi arah koalisi. Selain itu, munculnya nama Jusuf Kalla yang pernah menjadi nakhoda Golkar dan kini mendampingi Joko Widodo, jelas dilema tersendiri bagi Golkar Provinsi Riau. Masuknya nama JK ke kubu Jokowi dan Aburizal Bakrie ke kubu Prabowo, sempat membuat riak-riak dalam tubuh Golkar di level pusat. Kondisi yang sama juga berpeluang EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

DAERAH ○

Melalui rapat nanti baru bisa diketahui bagaimana mekanisme dukungan dan tim pemenangan yang akan disiapkan.

○

terjadi di Riau. Golkar Riau hingga detik ini masih memilih jalan aman dengan cara menahan diri sampai keputusan resmi dari DPP Golkar. Lalu, bagaimana peluang kedua pasangan calon ini jika melihat kekuatan parpol dan peta politik di tataran akar rumput? Ketika Golkar memutuskan solid mendukung Prabowo-Hatta, secara politik pasangan ini punya modal besar. Sebab, selain Golkar yang merajai perolehan suara untuk level DPRD Riau, akan ada tambahan amunisi baru yakni Gerindra yang memperoleh suara cukup kentara dengan tujuh wakilnya di DPRD Riau. Tapi, Jokowi-JK juga punya kekuatan dukungan secara politik. PDIP menempatkan 10 wakilnya di DPRD Riau. Selain itu, PKB yang merapat ke PDIP juga tak bisa dinafikan. Lihat saja di Indragiri Hilir, walaupun pasangan Annas-Andi menang telak pada Pilgubri, namun pada Pemilu Legislatif lalu, khusus untuk kursi DPRD Kabupaten Indragiri Hilir, PKB di Inhil mampu menggusur dominasi Golkar. Walaupun untuk DPRD Riau, Golkar tetap mampu menempatkan dua wakilnya. Yang jelas, para kepala daerah dari Golkar kembali akan diuji untuk tahap ketiga. Akankah mereka berjaya amin/ rpg) lagi, nanti saja 9 Juli. (syamsul bahri ssamin/ amin/rpg)

EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

DAERAH ○

○

EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

NASIONAL ○○

○○

TJAHJO Vs MAHFUD

BEMPER KALIBER CAPRES SUDAH, CAWAPRES PUN SUDAH. KINI TINGGAL KERJA KERAS MERAIH SUKSES. UJUNG TOMBAK SEKARANG BERADA PADA TIM SUKSES.

EBERADAAN tim sukses agaknya menjadi posisi yang cukup mempengaruhi jalannya Pemilu Persiden (Pilpres) 9 Juli 2014 mendatang. Buktinya, ketika tim koalisi yang dipimpin PDIP dan Gerindra terbentuk, kedua kubu pun segera menetapkan tim sukses. Pasangan Jokowi-JK telah menunjuk Sekjen PDIP, Tjahjo Kumolo sebagai ketua tim sukses dan pasangan Prabowo-Hatta memilih mantan EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○○

NASIONAL ○

○

Tjahjo Kumolo (kanan) dan Jokowi.

○

NEFOSNEWS.COM

Ketua Konstitusi, Mahfud Md. Penunjukan dua sosok ini dipahami memberi kontribusi sekaligus kontroversi. Tjahjo Kumolo dikenal selama ini adalah politikus tulen. Namun namanya tak setenar para tokoh politik lainnya. Sedangkan sosok Mahfud cukup dikenal masyarakat karena pernah menjabat ketua MK dan menteri. Namun masih sedikit pengalaman politiknya dibanding Tjahjo. Pertanyaan sekaliber apa kedua sosok ini mampu mendongkrak dukungan, kini patut dilayangkan. Sebab, kaliber itulah yang nanti akan sangat berperan dalam menangkis serangan lawan. Sebagai pria kelahiran Surakarta, Tjahjo adalah sosok yang kalem. Gaya bicaranya tenang, jauh dari kesan emosional. “Meski tergolong muda (usia 54 tahun), saya ini sekarang paling tua di DPR. Sudah lima periode,” kata EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

NASIONAL ○

Mahfud MD dan (kanan) dan Probowi.

○

Tjahjo. Lima periode itu belum termasuk era peralihan dari rezim Orde Baru ke reformasi. Tjahjo memang sudah duduk di DPR sejak era Orde Baru, tepatnya DPR NEFOSNEWS.COM periode 1987-1992. Saat itu, ia adalah kader Golkar. Dalam Kongres III PDIP di Bali, April 2010, Tjahjo ditunjuk Megawati menjadi Sekjen DPP PDIP periode 2010-2015, menggeser Pramono Anung. “Yang jelas butuh waktu panjang untuk dekat dengan Ibu Megawati supaya dipercaya,” ujarnya. Perjalanan Tjahjo dipercaya jadi Ketua Tim Sukses pemenangan Jokowi-JK tidaklah mudah Sekretaris utama dipercayakan pada pengamat politik, Andi Wijayanto. Selanjutnya Andi membawahi sejumlah sekretaris I yang berasal dari para sekjen dari partai pengusung Jokowi. Menurut Wakil Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, para ketua umum partai politik pengusung Jokowi-JK dipercaya untuk duduk dalam dewan penasihat. Puan Maharani sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu Legislatif PDIP, dipercaya memimpin Badan Pemenangan EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

NASIONAL ○

SINARPOS.COM.JPEG

○

Pilpres. Tim juga menunjuk sejumlah nama sebagai penghubung. Yakni Ahmad Basarah (PDIP), Siti Nurbaya (NasDem), Hanif Dakhiri (PKB) dan Saleh Husein (Hanura). Untuk penggalangan dana, tim pemenangan mempercayakan pada bekas Wakil Panglima TNI, Jenderal TNI (Purn) Farchrul Rozi. Sedangkan untuk posisi bendahara dipercayakan ke Didit MP. Ada pula Wakil Sekjen PDIP Eriko Sutarduga yang memimpin tim bidang koordinator logistik dan relawan. Tim pemenangan Jokowi-JK juga membentuk tim kreatif yang dipimpin Triawan Munaf. Untuk tim media sosial ada nama Romanus Sumaryo. Sedangkan pengacara Henri Yosodiningrat memimpin tim hukum. Ada pula mantan Kapolri, Dai Bachtiar yang memimpin tim hukum khusus. Ini masih dilengkapi lima juru bicara antara lain Anies Baswedan, Abdul Kadir Karding, Ferry Mursydan Baldan, Syarifuffin Suding dan Hasto Kristiyanto. Sedangkan Khofifah Indar Parawangsa karena pertimbangan strategis tak masuk dalam struktural tim. Sementara itu, penunjukan Mahfud cukup mengejutkan berbagai pihak. Mahfud memulai karier sebagai dosen di almamaternya, Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia, Jogjakarta, pada 1984. Pada 1993, EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

NASIONAL ○

PEMILU.OKEZONE.COM

○

gelar doktor diraihnya dari Pascasarjana Universitas Gadjah Mada. Puncaknya, Mahfud dikukuhkan sebagai gurubesar bidang politik hukum pada tahun 2000, dalam usia masih relatif muda yakni 40 tahun. Karier Mahfud kian cemerlang, tidak saja dalam lingkup akademik tapi masuk ke jajaran birokrasi eksekutif di level pusat ketika di tahun 1999-2000 didaulat menjadi Pelaksana Tugas Staf Ahli Menteri Negara Urusan HAM. Berikutnya pada tahun 2000 diangkat sebagai Deputi Menteri Negara Urusan HAM, yang membidangi produk legislasi urusan HAM. Kariernya terus menanjak ketika dipercaya sebagai Menteri Pertahanan pada Kabinet Persatuan Nasional di era pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid. Dalam beberapa kesempatan, Mahfud pernah mengatakan bahwa Jokowi-JK dan Prabowo-Hatta sebenarnya sama baiknya untuk dapat dukungan. ‘’Tapi setelah berbagai pertimbangan, saya berketetapan hati menjadi ketua tim sukses Prabowo-Hatta,’’ ujarnya. Pelaksana Harian Tim Pemenangan Prabowo-Hatta, Zulkifli Hasan, menyebutkan Mahfud ditunjuk karena memiliki banyak kelebihan, di antaranya intelek dan EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

NASIONAL ○

○

banyak bergaul. Soekarwo dan Ahmad Heryawan menjadi tim sukses untuk Jawa Timur dan Jawa Barat. ‘’Hary Tanoe apakah nanti masuk dalam penasihat atau yang lainnya. Bagi kita Hary Tanoe bagian penting dari tim sukses ini,’’ ujarnya. Menurut Direktur Eksekutif Indo Barometer, Muhammad Qudori, menang kalahnya tim sukses sangat tergantung dari strategi. Tim sukses akan sia-sia, seandainya salah mengambil strategi, walaupun diisi oleh orang-orang hebat dan populer. ‘’Yang terpenting, tim sukses harus paham betul tentang ilmu perilaku pemilih dan komunikasi politik,’’ kata Qodori. Jadi, apakah Tjahjo atau Mahfud yang akan Berjaya? Apakah latar belakang dan pengalaman keduanya ikut al nur din/ jpnn ). mempengaruhi tim sukses? (menriz menrizal nurdin/ din/jpnn jpnn).

EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

EKONOMI ○

○

Limbah sawit untuk hasilkan listrik. M.RIAUPOS.CO

PIJAR dari KEBUN MENTERI BADAN USAHA MILIK NEGARA (BUMN), DAHLAN ISKAN, MEMINTA SELURUH PERKEBUNAN KELAPA SAWIT MILIK PERUSAHAAN PELAT MERAH BISA MENGHASILKAN LISTRIK. CARANYA, MENGOLAH LIMBAH PABRIK KELAPA SAWIT.

“R

AP AT pimpinan Kementerian BUMN membahas APA bagaimana pabrik kelapa sawit bisa menghasilkan listrik,” ujar Dahlan di Jakarta, Jumat (23/5). Jika setiap pabrik di perkebunan kelapa sawit yang ada di Sumatera, termasuk milik swasta, bisa mengolah limbahnya menjadi listrik, potensi listrik yang dihasilkannya diperkirakan mencapai 1.000 MW. Pijar listrik dari perkebunan sawit itu luar biasa. “Itu fantastis sekali,” kata Dahlan. EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

EKONOMI ○

○

Ia menambahkan, ada dua pabrik kelapa sawit milik perusahaan pelat merah yang sudah berhasil melakukannya. Padahal, BUMN kelapa sawit ada 77 pabrik. Untuk itu, BUMN yang lain diminta mengikuti jejak dua pabrik itu. “Kalau yang BUMN, kami putuskan harus tahun ini memulai karena membangunnya perlu 18 bulan,” kata Dahlan. Untuk pendanaan pembangunan pembangkit listrik, Dahlan menyarankan meminjam dari perbankan pelat merah juga. “Bank dalam negeri cukup kok,” kata Dahlan. PT Perkebunan Nusantara (PTPN) merupakan BUMN mengelola pabrik kelapa sawit. Diharapkan, PTPN bekerja sama dengan perusahaan pelat merah lainnya untuk membangun infrastruktur listrik. “Yang penting, limbah yang selama ini dibuang harus menjadi listrik,” ungkap Dahlan. (hasan hanafi/jpnn)

Promosi Sawit di Singapura PEMERINT AH Provinsi Riau melalui Dinas Perkebunan PEMERINTAH mengikuti Roundtabel Meeting On Indonesian Agriculture yang ditaja Kementerian Pertanian di Hotel Intercontinental Singapura, akhir pekan lalu. Menurut Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Riau, Zulher, pihaknya diundang untuk mengikuti forum EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

EKONOMI ○

Hilirisasi CPO. INSPIRASIBANGSA.COM

○

investasi di Singapura tersebut untuk mempromosikan industri sawit di Riau. Materi yang akan disampaikan, selain hilirisasi produk perkebunan, juga ditawarkan potensi energi listrik terbarukan. Di mana, sumber bahan baku menggunakan limbah cair dan padat dapat dieksplorasi secara maksimal. Ia mencontohkan, investor asal Finlandia, Belgia dan Jerman yang telah akan berkunjung dalam waktu dekat, akan mensurvei kawasan perkebunan sawit. ‘’Kita yakin, peluang investasi sektor perkebunan sangat besar di Riau. Untuk itu berbagai kegiatan promosi investasi terus kita ikuti agar investor tahu dean tail peluang investasi di Riau,’’ ujar Zulher. (has (hasan hanaf i/ rpg) hanafi/ i/rpg)

STR AD A TRIT ON SINGLE CABIN STRAD ADA TRITON

Bukan Sekedar Mobil Angkut Barang

MITSUBISHI melalui PT Pekan Perkasa Berlian Motor kembali menggelar pertemuan bersama konsumen, Rabu (21/5/2014) malam. Di acara bertajuk ‘’Kumpul Bareng Juragan Mitsubishi’’, Pekan Perkasa menawarkan promo EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

EKONOMI ○

Strada Triton Single Cabin GLX 4x2. IP.CO.ID

○

besar, salah satunya untuk produk komersil terbarunya, Strada Triton Single Cabin. Menurut Manajer Bisnis PT Pekan Perkasa Berlian Motor Pekanbaru, Burhanuddin Cheng, selaku authorized dealer Mitsubishi Riau, adik Strada Triton Double Cabin 4WD ini tetap kuat dan tangguh di lapangan dan sangat sesuai untuk menunjang bisnis di perkotaan dalam berbagai keperluan. ‘’Kami beri diskon harga sampai Rp30 juta plus Rp5 juta untuk jenis ini. Produk Mitsubishi masih dominan di pasar Riau dengan 25 persen market share. Dari jumlah itu L-300 masih menjadi raja dengan dominasi 85 persen total penjualan mobil di segmen komersil ini,’’ terang Burhanuddin. Untuk mobil penumpang, Pekan Perkasa juga menawarkan diskon suku cadang asli sampai 28 persen dan servis gratis. ‘’Strada Triton ini lebih nyaman, sudah ada AC dan audio, jadi tidak sekedar mobil pengangkut barang,’’ kata Burhanuddin. Untuk produk andalan barunya ini, Pekan Perkasa memasang target 10 unit per bulan. Ini untuk melengkapi target 500 unit per bulan untuk semua unit mobil. Catatan terakhir Pekan Perkasa Berlian Motor laporan April 2014, Mitsubishi menguasai 45 persen pasar komersil di Riau. Penjualan komersil didominasi konsumen institusi, terutama dari usaha kecil menengah (UKM) yang ada di an hanaf i/ rpg) Pekanbaru dan sekitarnya. (has (hasan hanafi/ i/rpg) EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

○ ○ ○ ○ ○

○ ○

LINGKUNGAN ○ ○

○ ○

HARI KEANEKARAGAMAN HAYATI 2014

Si Invasif yang Agresif PERSOALAN UTAMA YANG MENGEMUKA BERSEMPENA HARI KEANEKARAGAMAN HAYATI PADA 22 MEI 2014 DI INDONESIA ADALAH KEBERADAAN TUMBUHAN DAN HEWAN INVASIF. KEDUA JENIS INI BERKEMBANG CEPAT DAN MENGGUSUR KEANEKARAGAMAN HAYATI LOKAL SERTA MENIMBULKAN MASALAH.

066/TAHUN IIIIIzz2924MEI - 30- APRIL EDISI 071/TAHUN 4 JUNI2014 2014

○ ○

LINGKUNGAN ○

K Eceng gondok. 4SHARED.COM

○

EANEKAR AGAMAN hayati di Indonesia terancam dengan EANEKARA keberadaan jenis asing invasif. Jenis asing invasif itu adalah tumbuhan, hewan dan mikroorganisme yang awalnya sengaja dimasukkan ke Indonesia untuk tujuan positif. Namun mereka kini kian agresif hingga akhirnya menjadi bencana bagi ekosistem lokal. Diperkirakan ada 1.800 jenis asing yang sudah masuk ke Indonesia. Menurut Deputi Bidang Pengendalian Kerusakan Lingkungan dan Perubahan Iklim Kementerian Lingkungan Hidup, Arief Yuwono, salah satu jenis tumbuhan asing yang bersifat invasif adalah eceng gondok (Eichhomia crassipes). Tumbuhan yang awalnya

EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

LINGKUNGAN ○

Contoh jenis lainnya adalah keong mas (Pomocea canaliculata). Ia berasal dari Amerika Selatan dan dikenalkan pada 1980 sebagai sumber protein dan hewan peliharaan di dalam aquarium.

Keong mas. THETIMES.CO.UK

○

dikenalkan ke Indonesia pada 1886 dari Brazil ke Kebun Raya Bogor itu diperuntukkan sebagai tanaman hias. Namun saat ini ia menjadi pengganggu dan menimbulkan masalah. Eceng gondok mendominasi permukaan air serta mempercepat terjadinya pendangkalan pada waduk, sungai, danau dan badan air yang ditumbuhinya. Contoh jenis lainnya adalah keong mas (Pomocea canaliculata). Ia berasal dari Amerika Selatan dan dikenalkan pada 1980 sebagai sumber protein dan hewan peliharaan di dalam aquarium. Namun saat ini ia menjadi hama hampir di semua negara tropis dan subtropis. Arief menyatakan, keberadaan jenis asing invasif tersebut bersifat cepat, mengancam dan menyerang ekosistem lokal hingga rusak. Contohnya yang terjadi di Taman Nasional Baluran di wilayah Banyuputih, Situbondo, Jawa Timur. Terjadi kerusakan ekosistem karena masuknya Acacia nilotica. “Spesies jenis akasia ini dikenalkan pertama kali dari Afrika sebagai tanaman pagar. Namun pertumbuhannya tidak terkendali dan mengambil tempat dari padang rumput atau sabana di taman nasional hingga lebih dari 50 persen tempat banteng jawa menggantungkan hidup,” ungkap Arief saat acara pemaparan bersama media. Sementara itu, Prof Dr Slamet Budi Prayitno menambahkan, saat ini banyak jenis ikan asing yang masuk ke Indonesia. Gurubesar Fakultas EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

LINGKUNGAN ○

○

Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Dipenegoro itu menyatakan, ikan asing itu dimasukkan ke perairan Indonesia untuk tujuan peningkatan produksi. Namun akhirnya mereka menggusur ikan asli Indonesia. Karena itu, Arief dan Prof Slamet mengimbau agar masuk dan penyebaran jenis asing invasif diwaspadai. Caranya Anak-anak belajar keanekaragaman hayati bersempena Hari Keanekadengan memperkuat pengawasan dari darat, laut dan ragaman Hayati Internasional. udara terhadap masuknya jenis asing invasif. Termasuk juga yang dalam bentuk bibit. Selain itu perlu disosialisasikan pada masyarakat tentang arti penting keanekaragaman hayati. Indonesia adalah salah satu Suasana pemaparan di Kementerian Lingkungan. MENLH.GO.ID negara yang berfungsi sebagai pusat keanekaragaman hayati dunia. Negara kepulauan ini menjadi rumah bagi 12 persen spesies binatang menyusui serta 10 persen tumbuhan obat yang ada di dunia. Indonesia duduk di urutan kedua untuk negara dengan spesies reptilia terbanyak di dunia, keempat untuk spesies burung, dan kelima untuk spesies amfibi. (andi no viriy anti) noviriy viriyanti)

EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

KESEHATAN KESEHATAN

○○

○

TAK Konyol Karena ALKOHOL

REHABCENTERFORWOMEN.ORG

BADAN KESEHATAN DUNIA WHO MENYATAKAN, LEBIH DARI 3 JUTA ORANG MENINGGAL DUNIA DI TAHUN 2012 KARENA MINUM ALKOHOL. KARENA ITU, PEMERINTAH DI SELURUH DUNIA DIMINTA BERTINDAK UNTUK MENGURANGI KONSUMSI ALKOHOL YANG BERLEBIHAN. JANGAN SAMPAI ANDA MELAKUKAN TINDAKAN KONYOL KARENA ALKOHOL.

EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

KESEHATAN ○

EDGECASTCDN.NET

○

HO mengungkapkan, lebih banyak kaum pria yang menjadi korban dan kebiasaan minum alkohol berisiko memicu lebih dari 200 jenis penyakit. Pakar Penyakit Kronis dan Kesehatan Mental WHO, Oleg Chestnov, mengatakan, semua pihak tak boleh abai lagi atas masalah ini. ‘’Banyak yang harus dilakukan untuk melindungi penduduk dari dampak negatif konsumsi alkohol,’’ kata Oleg seperti yang dilansir Australia Plus. Data WHO menunjukkan, kurang dari separuh populasi dunia mengonsumsi alkohol namun di antara mereka yang melakukannya, rata-rata menghabiskan 17 liter minuman keras setiap tahun. Laporan mengenai alkohol dan kesehatan mencakup 194 negara, dengan fokus pada konsumsi alkohol, dampaknya terhadap kesehatan dan EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

KESEHATAN ○

○

bagaimana kebijakan pemerintah yang ada. Menurut laporan ini, sejumlah negara telah membatasi ketersediaan minuman keras melalui pengenaan pajak yang tinggi, aturan batas usia, serta aturan pemasaran. Disebutkan, Eropa merupakan kawasan dengan jumlah peminum terbesar. I.HUFFPOST.COM

Pikun Lebih Cepat

Minum alkohol secara berlebihan dapat menghilangkan ingatan seseorang lebih cepat. Namun dampak negatif ini paling jelas terlihat pada pria.

Bagi yang suka minum minuman beralkohol, segera kurangi kebiasaan buruk Anda. Baru-baru ini sebuah studi menemukan, minum alkohol secara berlebihan dapat menghilangkan ingatan seseorang lebih cepat. Namun dampak negatif ini paling jelas terlihat pada pria. Tim peneliti dari University College London sendiri telah memastikan temuan ini melalui pengamatan terhadap kebiasaan minum 5.054 pria berusia 44-69 tahun. Setiap partisipan juga diminta mengikuti empat jenis tes agar bisa diukur kemampuan kognitifnya. Beberapa dari tes tersebut ditujukan untuk menilai ingatan jangka pendek partisipan berikut kemampuan mereka dalam memecahkan masalah. Ternyata, pria yang minum sedikitnya 36 gram alkohol atau lebih (sekitar 2,5 botol bir isi 13 ons) mengalami penurunan kemampuan kognitif lebih cepat, sama seperti yang dialami pria yang usianya 1,5 hingga 5,7 tahun lebih tua. EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

KESEHATAN ○

○

Dr Alan Lerner, Direktur Brain Health and Memory Center, University Hospitals Case Medical Center, Cleveland sepakat dengan temuan ini. ‘’Makin tua, fungsi kognitif seseorang akan menurun, tapi alkohol dapat mempercepat proses ini,’’ kata Dr Lerner, seperti dilansir laman ABC News. Pakar lain, Dr Michael Charness dari Harvard Medical School menambahkan, selain penurunan fungsi kognitif, minum alkohol secara berlebihan juga dapat memperburuk kesehatan kardiovaskular. Bahkan, ada beberapa studi studi yang menemukan fungsi otak seseorang akan pulih kembali ketika ia memutuskan untuk berhenti minum-minum. ‘’Di enam hingga delapan minggu pertama (setelah berhenti), penyusutan otak akan berbalik. Ini artinya sejumlah efek alkohol terhadap otak masih bisa diperbaiki,’’ ungkap Dr Charness. (purnimasari/jpnn)

Konsumsi di Usia Muda, Risiko Kanker Payudara TAK hanya pria, kaum perempuan juga banyak yang gemar minum minuman beralkohol. Alasannya, di antaranya untuk meringankan beban masalahnya. Tapi yang perlu diingat, perempuan muda yang sering mengonsumsi alkohol berisiko lebih tinggi terkena kanker payudara. DROZFANS.COM

EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

KESEHATAN ○

Para peneliti juga menemukan, setiap tambahan alkohol yang diminum sesekali seperti bir, anggur, atau minuman keras lainnya, bisa meningkatkan risiko penyakit payudara jinak proliferatif hingga 15 persen.

RECOVERGATEWAY.FILES.WORDPRESS.COM

○

Berdasarkan studi Journal of the National Cancer Institute, wanita yang minum alkohol setiap hari termasuk saat sedang menstruasi dan berlanjut hingga beberapa bulan pertama kehamilannya, memiliki risiko terkena kanker payudara 13 persen lebih tinggi. Temuan ini berdasarkan survei terhadap 91.005 ibu dalam studi kesehatan utama di AS selama periode 1989-2009. Para peneliti juga menemukan, setiap tambahan alkohol yang diminum sesekali seperti bir, anggur, atau minuman keras lainnya, bisa meningkatkan risiko penyakit payudara jinak proliferatif hingga 15 persen. Menurut para ahli di Washington University School of Medicine, penyakit jinak itu juga berkontribusi meningkatkan risiko payudara. Sel-sel jaringan di payudara perempuan muda sangat rentan terhadap kanker karena sel kanker bisa tumbuh dengan cepat dan terus berkembang biak selama masa remaja dan seterusnya. Faktor lainnya adalah panjangnya jangka waktu antara periode menstruasi pertama dan proses melahirkan yang pertama. Perpanjangan waktu ini kerap menjadi sebuah tren yang mungkin berlanjut ketika banyak wanita yang menunda kehamilannya. ‘’Mengurangi minum alkohol kurang dari satu gelas per hari, khususnya selama selang periode awal menstruasi dan melahirkan pertama merupakan strategi kunci untuk mengurangi risiko kanker payudara seumur EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

KESEHATAN ○

MATRIXDIAGNOSTICS.CO.UK

○

hidup,’’ kata penulis studi, Graham Colditz, seperti dilansir laman Science World. Penelitian sebelumnya telah menemukan hubungan antara minum alkohol di masa dewasa dengan risiko kanker payudara yang lebih tinggi. ‘’Semakin banyak remajaremaja di kampus yang minum alkohol dengan kadar tinggi dan banyak yang tidak mempertimbangkan risiko di masa depan,’’ kata Colditz. Otoritas kesehatan di AS mengatakan, sekitar satu dari delapan perempuan berisiko terkena kanker payudara dalam hidup mereka. Selain kebiasaan minum alkohol, ada faktor penting lainnya yang bisa meningkatkan risiko kanker payudara. Di antaranya adalah faktor usia, riwayat keluarga, memiliki payudara yang padat, terlambat menopause, waktu pertama kali menstruasi, punya anak setelah usia 30 tahun, tak pernah punya anak dan obesitas. Sementara itu, para peneliti dari Washington University School of Medicine di St Louis, yang melakukan studi atas jaringan payudara, menyebutkan jaringan tersebut sangat rentan terhadap karsinogen selama periode waktu. Menurut laman Xinhua, studi sebelumnya telah melihat risiko kanker payudara dan konsumsi alkohol di kemudian hari atau efek minum remaja pada penyakit payudara non-kanker. ‘’Kini kita mengetahui dampak minuman alkohol dan kanker payudara bagi wanita dalam periode tertentu, seperti kehamilan,’’ ujar Ying Liu, peneliti utama yang melaporkan dalam Journal of National Cancer Institute. EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

KESEHATAN ○

setiap minuman yang dikonsumsi sehari-hari oleh seorang wanita muda, dia meningkatkan risiko hidupnya atas kanker payudara sebesar 13 persen.

○

Ying Liu bersama timnya menganalisis data dari 116.671 perawat wanita , berusia 25-44 tahun, terkait riwayat kesehatan, riwayat reproduksi dan gaya hidupnya. Dengan pengecualian wanita yang tak memenuhi kriteria penelitian, terdapat 91.005 wanita dengan riwayat kehamilan dan dimasukkan dalam analisis akhir. Hasilnya, di antara responden ditemui 1.609 kasus kanker payudara dan 970 kasus penyakit payudara jinak terjadi selama masa studi. Para peneliti melaporkan, mereka yang menonsumsi alkohol memiliki fase menarche (menstruasi pertama) pada kehamilan perdana lebih lama, dan ini semakin meningkatkan risiko seorang wanita terkena kanker payudara. Dibandingkan dengan mereka yang bukan peminum memiliki durasi yang lebih singkat. ‘’Setiap minuman yang dikonsumsi sehari-hari oleh seorang wanita muda, dia meningkatkan risiko hidupnya atas kanker payudara sebesar 13 persen,’’ lanjutnya. Studi ini juga menemukan, untuk setiap sebotol bir, segelas anggur atau minuman keras yang dikonsumsi sehari-hari oleh seseorang, meningkatkan risiko penyakit kanker payudara jinak proliferatif sebesar 15 persen. ‘’Meskipun jinak, keberadaannya justru meningkatkan risiko kanker payudara sebanyak 500 persen,’’ tegasnya. Menurutnya, menjadi tanggung jawab orangtua mendidik anak perempuan mereka tentang hubungan ari/ antara minum dan risiko kanker payudara. (purnimas (purnimasari/ jpnn)

EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

IPTEK KESEHATAN ○

○

ROKOK ELEKTRONIK

Lebih Jitu dari

U INTERNET

PERMEN

NIVERSITY College London (UCL) melakukan penelitian selama lima tahun, mulai dari 2009 hingga 2014 dan menemukan bahwa e-cigarettes bisa membantu orang berhenti merokok. Dilansir Theregister, peneliti di UCL dengan pendanaan dari Cancer Research Inggris melakukan survei yang melibatkan lebih dari 5.800 perokok. Perokok ini berkeinginan untuk berhenti dari kebiasaan merokok. Peneliti akan memperhitungkan sejumlah besar faktor seperti usia, ketergantungan nikotin, usaha berhenti merokok sebelumnya secara bertahap atau tiba-tiba. Hasil survei menunjukkan, rokok elektronik ini bisa mendukung seseorang untuk berhenti merokok dan bahkan lebih jitu dibanding mereka yang menggunakan metode permen karet. Neal Benowitz dari University of California mengungkapkan, laporan hasil survei ini penting karena diskusi mengenai rokok elektronik sebagai alat berhenti merokok dianggap anekdot. Pengguna perangkat rokot inovatif ini bisa menghisap dosis nikotin yang EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

IPTEK KESEHATAN ○

INTERNET

○

diuapkan dari perangkat bertenaga baterai, yang terlihat seperti rokok. Menurut studi Journal of Public Health Policy, tingkat karsinogen (penyebab kanker) dalam uap rokot elektronik ini sekitar seperseribu daripada asap rokok normal. Menurut sumber dari Centres for Disease Control and Prevention, jumlah konsumen rokok elektronik tak mengalami peningkatan kentara. Penelitian menunjukkan, asap rokok elektronik lebih berbahaya. Data statistik menunjukkan, lebih dari setengah yang menderita keracunan akibat rokok elektronik adalah anak-anak di bawah usia lima tahun. Selain itu, 42 persen dari usia dewasa di atas 20 tahun mengidap racun dari rokok elektronik. (crl)

EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

PHARMACYREPUBLIC.COM

○○

KESEHATAN

○○

SUSAH TIDUR VS

UKURAN OTAK

UR ANG tidur, baik kurang lama maupun kurang berkualitas, URANG selalu dikaitkan dengan gangguan kesehatan. Kini, para ilmuwan mengkaitkannya pula dengan ukuran otak. Orangorang yang susah tidur cenderung memiliki otak yang lebih kecil. Temuan ini terungkap saat para ilmuwan melakukan pengamatan pada sejumlah veteran Perang Teluk. Hasil EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○○

○

BARU TAHU! KESEHATAN ○

○

○○ ○○ ○○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

○

pengamatan menunjukkan, ukuran otak pada bagian tertentu tampak lebih kecil pada para responden dengan gangguan tidur dibanding pada responden yang tidurnya baik-baik saja. ‘’Orang-orang mengabaikan pentingnya tidur. Banyak hal yang dianggap lebih penting daripada menambah sedikit saja waktu tidurnya,’’ kata peneliti, Linda L Chao, seperti dilansir Daily Mail. Chao mengatakan, hasil penelitiannya akan membuat orang-orang tak berani lagi mengabaikan pentingnya tidur yang cukup. Dengan menggunakan teknologi MRI (Magnetic Resonance Imaging), Chao menemukan perbedaan ukuran otak pada bagian frontal lobe gray matter. Dari 144 veteran yang diteliti, 40 persen mengalami masalah depresi serius dan 18 persen didiagnosis PTSD (Post Traumatic Stress Disorder). Bahkan setelah faktor

NATURALHEALTHADVISORY.COM

EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

BARU TAHU! IPTEK KESEHATAN ○

○

tersebut diperhitungkan, hubungan antara kualitas tidur dengan ukuran otak tetap teramati. Meski penelitian tersebut dilakukan pada veteran perang, Chao meyakini hasil yang sama juga akan teramati pada populasi manusia secara umum. Ia pun belum memastikan bagaimana keduanya bisa saling berhubungan. Masing-masing bisa saling mempengaruhi. ‘’Kita tahu ada hubungannya. Kita tidak tahu mana yang lebih dulu ada,’’ kata Michael Breus, psikolog klinis dari Arizona. (purnimasari/jpnn)

4.BP.BLOGSPOT.COM

EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

○ ○ ○ ○

○ ○

PUAN

○ ○

Agar Nasi Tak Basi ANDA PERNAH PUNYA PENGALAMAN NASI DI PENANAK NASI SERASA BASI, MESKI BELUM SEHARIAN DIMASAK? JIKA YA, ANDA PERLU TAHU CARA MENGATASINYA.

EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○ ○

PUAN ○

○

MENSHEALTH.COM

I era listrik, penanak nasi alias rice cooker menjadi alat memasak nasi paling populer. Alat yang terdiri dari elemen pemanas (heater), pengendali temperatur (thermostat), inner pot atau jar dan bagian pengeluaran uap (steam outlet) itu sangat praktis. Beras tinggal dicuci lalu dimasukkan ke dalam penanak nasi dan diberi air secukupnya. Klik atau tekan tombol memasak, maka beberapa saat kemudian Anda akan mendapatkan nasi yang sudah matang dan siap disantap. Namun kelemahan memasak nasi dengan rice cooker yang sering dikeluhkan adalah nasi cepat basi jika tak dipanaskan terus menerus. Sementara itu, jika dipanaskan terus menerus bisa merusak gizi nasi. Ada beberapa kiat yang perlu dilakukan agar nasi Anda tetap lezat dan tak basi. EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

PUAN ○

COLUMBIATRIBUNE.COM

NOMEATATHLETE.COM

○

Pertama, upayakan memasak nasi sekali makan. Sebelum memasak nasi, hitunglah beberapa kira-kira jumlah orang yang akan makan di rumah. Perkirakan pula porsi masing-masing orang. Hasil hitungan itu berguna agar Anda bisa menakar berapa nasi yang harus dimasak. Usahakan nasi yang dimasak tersebut untuk sekali makan. Membiarkan nasi bermalam, awal nasi basi. Kedua, jangan kelebihan air saat menanak nasi. Mungkin Anda sudah akrab dengan cara orang-orang tua dulu menggunakan ruas jari tangan untuk mengukur takaran air saat memasak UKURAN-RICEKINGDOM.BLOGSPOT.COM nasi. Cara itu tak selamanya berhasil karena tergantung jenis berasnya. Ada beras yang meresap dan ada yang tidak. Berlebihnya ukuran air membuat nasi jadi lembek dan cenderung cepat basi. Ketiga, wadah tempat nasi harus kering. Wadah yang basah membuat nasi basah dan itu mempercepat nasi jadi basi. Keempat, jangan tutup wadah nasi saat panas. Saat memindahkan nasi yang panas ke wadah yang lain, upayakan jangan langsung ditutup. Karena uap dari nasi yang panas akan menempel di tutup. Lalu berlahan-lahan menetes membasahi nasi. Nasi yang basah menjadi penyebab nasi cepat basi. Jika tetap ingin ditutup, EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

PUAN ○

THEGRACIOUSPANTRY.COM

SIBUYASREPUBLIC.COM

○

upayakan membungkus tutupnya dengan kain, jadi uap air yang naik akan membasahi kain dan takkan jatuh lagi ke dalam nasi. Kelima, bersihkan setiap kali penanak nasi akan dipakai. Upayakan membersihkan rice cooker dengan sabun. Dengan membersihkan penanak nasi maka takkan ada lagi sisa nasi sebelumnya. Pembersihan secara menyeluruh sampai ke steam outlet sangat penting, terutama untuk penanak nasi yang punya riwayat nasi basi di dalamnya. Keenam, gunakan perasan jeruk nipis mencegah nasi basi. Masukkan perasan air jeruk nipis ke dalam rice cooker saat menanak nasi. Jeruk nipis membuat nasi NCLEBENS.COM terlihat putih dan tidak berbau. Ketujuh, gunakan daun pandan saat memasak nasi. Upayakan saat mencuci beras, masukkan daun pandan ke dalamnya. Itu membuat nasi menjadi tidak berbau dan aromanya harum. Daun pandan juga dipercaya bisa membuat nasi jadi tidak cepat basi. Itulah beberapa hal yang bisa Anda lakukan agar nasi yang dinikmati selalu lezat. Selamat mencoba. (andi noviriyanti)

EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

JELAJAH OPINI ○

○

Melirik Produktivitas dan Industrialisasi

OLEH MUCHTAR AHMAD

MA MASSALAH pokok dalam pemikiran dan kebijakan ekonomi Indonesia sudah diperdebatkan pada awal dasawarsa 1950-an. Adalah polemik umum tertulis terjadi antara Syafruddin Prawiranegara sebagai Gubernur Bank Indonesia dan Dr Sumitro Djojohadikusumo sebagai Menteri Perdagangan dan Perindustrian. Suatu perdebatan tertulis secara rinci dan terbuka di hadapan masayarakat umum di antara keduanya terjadi. Masalah pokok yang diperdebatkan itu ialah apakah kebijakan ekonomi memprioritaskan pertanian (agraris) ataukah industrialisasi? Sekarang pun perdebatan tentang hal itu masih saja terdengar. Banyak pakar pertanian dan ekonomi, yang sesuai pandangannya dengan Syafruddin Prawiranegara yang mengutamakan perluasan pertanian, dibanding membangun industri pupuk yang diutarakan oleh Sumitro Djojohadikusumo. Empat puluh tahun kemudian (1986), Sumitro Djojohadikusumo mengakui dengan ikhlas pandangan Syafruddin Prawiranegara mengandung banyak hal yang benar. Beliau juga termasuk yang mengkritik Habibie EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

JELAJAH OPINI ○

○

yang mengutamakan pembangunan industri penerbangan, dan dituduh mengabaikan pembangunan pertanian. Padahal itu terjadi setelah Orde Baru sejak tahun 1965, berjalan 20an tahun memprioritaskan pertanian sampai sudah mencapai swasembada beras pada 1984. Akan tetapi, pada tahun 1952 itu, Sumitro Djojohadikusumo terlalu terdorong oleh hasrat yang besar hendak mempercepat perombakan susunan ekonomi Indonesia secara mendasar. Beliau merasa penting sekali mengubah susunan ekonomi kolonial yang diwariskan oleh penjajah Belanda (dan Jepang). Karena itu beliau ingin melakukan terobosan dengan menempuh jalan tembus segera melaksanakan industrialisasi secara intensif dan meluas. Pendapat yang mengutamakan pertanian ternyata ‘menang’ dan berjalan sudah lebih 60 tahun. Akan tetapi, pertanian masih terus menjadi beban sementara pembangunan industri terkendala oleh keterbatasan dana dan penanaman modal asing. Industrialisasi adalah suatu proses menjadikan suatu ekonomi berdasarkan kekuatan industri. Untuk itu perlu dilakukan perombakan struktur ekonomi, yang biasanya berat sebelah karena bersifat agraris menjadi suatu susunan ekonomi yang berimbang antar sektor ekonomi. Strategi industrialisasi itu biasanya ada tiga. Pertama, mengembangkan industri pengolahan yang berbahan-baku sumberdaya alam sendiri. Dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun dalam hal tertentu, untuk diekspor seperti halnya CPO (minyak mentah sawit). Kedua, mengembangkan industri pengolahan untuk pengganti EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

JELAJAH OPINI ○

Lazimnya, pembangunan ekonomi dalam arti perubahan susunan ekonomi seperti itu, akan mencakup kurun waktu beberapa generasi. Di antaranya terlebih dahulu melewati masa tinggal landas; ketika peran industri dalam pendapatan nasional sekitar 20 persen.

○

impor barang yang diperlukan dalam negeri, tapi belum bisa diproduksi sendiri, seperti halnya industri motor dan mesin-mesin. Ketiga, mengembangkan industri yang baru sama sekali atau yang sedang berkembang untuk memenuhi kebutuhan sendiri, karena belum berdayasaing jika diekspor. Pengembangan industri yang berbasiskan pengetahuan, seperti teknologi informasi dan industri kreatif misalnya. Hal itu memerlukan suatu proses yang bertahap secara makro. Juga dengan pentahapan pengembangan industri sendiri, dalam menuju struktur ekonomi yang berimbang, sebagai akibat industrialisasi itu. Lazimnya, pembangunan ekonomi dalam arti perubahan susunan ekonomi seperti itu, akan mencakup kurun waktu beberapa generasi. Di antaranya terlebih dahulu melewati masa tinggal landas; ketika peran industri dalam pendapatan nasional sekitar 20 persen. Bersamaan dengan itu, peran pertanian menurun terus. Sedangkan sektor jasa meningkat pula karena berkembangnya pelayanan memperdagangkan atau mendayagunakan keluaran dari industri yang dikembangkan itu. Biasa pula terjadi bahwa keberhasilan pembangunan ekonomi diukur dari sejauh mana kegiatan pembangunan telah mengubah susunan sektor ekonomi nyata. Hal itu dapat dilihat pada susunan ekonomi, yang semula sumbangan pertanian dalam pendapatan suatu negara merupakan terbesar, bergeser menjadi pangsa industri dalam produktivitas nasional meningkat. Atau nilai tambahnya berada di sekitar 30-40 EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

OJELAJAH PINI ○

○

persen. Dalam industrialisasi, sasaran dan tahapan seperti itu merupakan patokan. Perekonomian daerah Riau dewasa ini dalam masa abuabu ditinjau dari strategi dan kebijakannya maupun dari kenyataan susunan ekonomi yang terjadi. Kebijakan dan strategi pembangunan ekonomi yang tidak jelas, mendapat cap sebagai ekonomi yang autopilot. Seperti pesawat ‘drone’ yang menghantam Taliban di Pakistan. Artinya, tanpa adanya kebijakan dan strategi pun perekonomian Riau akan ditemukan keadaannya seperti sekarang. Namun bagaimanapun juga, penekanan pada pembangunan pertanian masih kuat dibanding dengan industrialisasi. Hal itu dapat dipahami dari adanya istilah revitalisasi pertanian, ketahanan pangan dan pengutamaan pembangunan perrtanian seperti yang dikemukakan dalam media massa. Sungguhpun penekanan pembangunan pertanian sudah dilakukan dan direvitalisasi, namun masih ada saja yang berpendapat bahwa pembangunan pertanian diabaikan. Seperti yang pernah dikemukakan oleh seorang pakar pertanian Riau dalam beberapa tahun yang silam di suratkabar Riau Pos. Padahal, swasembada beras yang pernah tercapat pada tahun 1984 tidak berkelanjutan. Banyak hasil pertanian yang semula kita ekspor sekarang mengimpornya. Mulai dari beras, jagung, gula, sapi, ikan sampai buah-buahan yang dijumpai di pasar perkotaan dan perdesaan di Riau hampir semuanya berasal dari luar. Keluarga yang melakukan usaha pertanian ternyata merupakan sumber pengangguran pedesaan, terutama pengangguran semu. Ini disebabkan semakin jenuhnya kesempatan kerja di EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

JELAJAH OPINI ○

Industrialisasi memang dirasakan perlu dan mendesak. Hal itu akan lebih baik dengan mendayagunakan kemampuan sendiri dari pada bergantung pada hanya modal asing.

○

sektor pertanian; penerapan teknologi intensif; serta semakin meningkatnya generasi muda yang menurun minatnya bekerja di sektor pertanian dan pertambahan penduduk desa. Terbukti, pertanian tidak mampu menyerap tenaga kerja maupun mengurangi kemiskinan di pedesaan. Jika ada pengecualian adalah sektor perkebunan, khususnya perkebunan sawit dan karet. Dengan demikian, pembangunan dan pertumbuhan ekonomi maupun kesempatan kerja tidak dapat lagi sekedar bertumpu pada pertanian itu. Industri dan jasa perlu dikembangkan. Setidaknya agroindustri dan industri hilir dari hasil perkebunan itu. Karena telah dicoba selama hampir setengah abad pembangunan yang bertumpu pada pertanian yang diprioritaskan, ternyata kini tetap saja stagnan dan tak dapat diharapkan. Apalagi dibandingkan dengan pertambahan penduduk, pengangguran, kesempatan kerja dan persaingan ketika memasuki Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015 (setengah tahun lagi). Maka sudah sepantasnyalah dilirik alternatifnya. Antara lain strategi industrialisasi. Industrialisasi memang dirasakan perlu dan mendesak. Hal itu akan lebih baik dengan mendayagunakan kemampuan sendiri dari pada bergantung pada hanya modal asing. Industrialisasi dilakukan dengan pertimbangan mendayagunakan bahan baku dari sumber daya alam sendiri, menyerap tenaga kerja tempatan, dan meningkatkan ekspor dan pendapatan devisa yang diperlukan untuk mengimpor atau memproduksi sendiri mesin-mesin dan bahan industri penunjang. BUMN dan BUMD dapat merupakan kampium untuk EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

JELAJAH OPINI ○

○

industrialisasi Riau, di samping swasta nasional lainnya. Pemerintah daerah yang dananya terbatas, tidak apalah tidak ikut terlibat mencukupi modal bagi industri. Pemerintah tak usah meninggalkan upaya revitalisasi pertanian rakyat, tapi tetap memusatkan perhatiannya pada pembangunan pertanian. Ditambah lagi dengan mengembangkan kredit mikro bagi petani dan usaha kecil yang berkaitan, demi meningkatkan produksi mereka. Pada gilirannya, hal itu akan mengalir bagi meningkatkan kesejahteraan keluarga petani melalui peningkatan produktivitas usaha pertaniannya. Produktivitas adalah perbandingan antara keluaran yang dihasilkan dari kegiatan pertanian, misalnya dengan masukan atau biaya yang digunakan untuk menghasilkan keluaran tersebut. Dengan meningkatnya produktivitas petani dan harga hasil pertanian yang cenderung naik terus, jika diamati dalam jangka menengah dan panjang, maka pendapatan petani akan bertambah. Sehingga daya belinya akan menguat dan kesempatan kerja pun akan mjadi lebih luas, sebagai dampak penggandaannya. Keadaan demikian akan memperkuat landasan industrialisasi dan perdagangan hasilnya. Dengan rezim baru di daerah Riau yang sedang memulai kerjanya, tergantung harapan berlakunya perubahan strategi pembangunan. Jika dengan kebijakan strategi selama ini, baik itu yang disebut membiarkan ekonomi berlangsung tanpa pilot ataupun dengan berlangsung sendirinya (autopilot), seyogianya banyak hal yang dapat dipelajari. Dengan pertimbangan bahwa telah terjadi perubahan EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

JELAJAH OPINI ○

Bila ditengok angka pertumbuhan ekonomi Riau pada dasawarsa terakhir ini hampir tidak berubah dari tahun ke tahun bahkan cenderung menurun atau jalan di tempat. Sepertinya ekonomi Riau sedang berada di dalam perangkap berpendapatan menengah (middle income trap).

○

internal dan eksternal yang mendasar ditambah pelajaran dari pengalaman pembangunan ekonomi selama ini, yang terkesan asal jalan saja, maka mengubah strategi adalah suatu keniscayaan. Bila ditengok angka pertumbuhan ekonomi Riau pada dasawarsa terakhir ini hampir tidak berubah dari tahun ke tahun bahkan cenderung menurun atau jalan di tempat. Sepertinya ekonomi Riau sedang berada di dalam perangkap berpendapatan menengah (middle income trap). Dalam perangkap pendapatan menengah yang demikian, ada tiga kemungkinan yang dapat dilakukan untuk keluar. Pertama, melakukan perubahan strategi pembangunan yang sesuai dengan tuntutan keadaan. Kedua, usahawan yang mengembangkan pendayagunaan teknologi yang inovatif. Ketiga, kesadaran melakukan inventif yang terapan dari lembaga penelitian, sehingga merupakan peluang mengembangkan industri baru. Lalu bekerjasama dengan usahawan BUMN/BUMD dan swasta yang menerapkannya. Keempat, dengan sengaja pemerintah mengutamakan insentif bagi terjadinya industrialisasi melalui membina iklim usaha dan niaga berupa insentif. Insentif itu ada yang berupa kebijakan seperti keringanan pajak atau kemudahan pengurusan perizinan dan administrasi lainnya, serta percepatan proses membangun usaha industri, dan lain-lain. Dengan demikian, seyogianya industrialisasi merupakan strategi alternatif untuk mendinamisir pembangunan daerah Riau bagi mempercepat wujudnya visi Riau 2020. Sekaligus juga untuk memasuki Masyarakat Ekonomi ASEAN.*** EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

OPINI ○

○

Membeli Dunia

Oleh: UU HAMIDY Budayawan

ALLAH Swt sungguh Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Allah benar-benar membimbing manusia ke surga. Sebaliknya, setan benar-benar mengajak manusia masuk neraka. Untuk menyelamatkan manusia, Allah memberi ganjaran 10 kali lipat atas tiap amal saleh. Bahkan, tiap amal saleh dapat menumbuhkan 7 arai yang menghasilkan tiap arai 100 biji, sehingga akhirnya bernilai 700 kebajikan. Sebaliknya, tiap amal jahat hanya dibalas setimpal dengan kejahatan itu. Kemudian Allah memberikan pedoman hidup yakni Alquran yang pemakaiannya dicontohkan oleh Nabi Saw melalui para sahabatnya, sehingga telah menampilkan satu generasi umat manusia yang terbaik di muka bumi. Meskipun Allah telah memberikan pedoman hidup yang benar, yang membedakan yang hak dengan yang bathil, namun Allah tidak memaksa. Manusia boleh memilih. Mau menerima silakan, mau menolak juga terserah. Allah juga memberi ilham kepada jiwa, apakah akan memilih ketakwaan atau kefasikan. Karena manusia telah bebas memilih, maka dia harus bertanggung jawab atas pilihannya. Ternyata, umat manusia terutama dunia Melayu EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

OPINI ○

○

yang telah dijangkau oleh dakwah Islam, berlaku begitu bodoh. Bodoh tidak menggunakan akal sehatnya, tidak memakai panca indera dengan benar untuk menyaksikan kebenaran dan kebesaran Allah pada alam raya ini. Sudah terbukti hidup akan disusul oleh kematian. Kemudian Alquran menjelaskan bagaimana kehidupan di akhirat yang akan jadi penyesalan bagi orang kafir dan orang zalim. Namun kebanyakan manusia memilih jadi pembangkang. Sungguh sikap hidup yang konyol, karena menghancurkan segala nilai kehidupannya. Sungguh sikap hidup yang Manusia semestinya memilih konyol, karena membersihkan jiwanya agar beruntung di menghancurkan segala akhirat. Tetapi ternyata lebih suka nilai kehidupannya. Manusia mengotorinya, sehingga menjadi orang semestinya memilih membersihkan yang merugi. jiwanya agar beruntung di akhirat. Umat manusia dalam hal ini orang Tetapi ternyata lebih suka Melayu, ternyata lebih suka memilih hidup mengotorinya, sehingga menjadi ordunia yang hanya tidak sampai 100 tahun, ang yang merugi. berbanding kehidupan di akhirat yang kekal tidak mengenal bilangan tahun. Lebih suka mengganti kesenangan kehidupan akhirat dengan kesenangan kehidupan dunia. Demi mendapatkan kesenangan dunia yang palsu itu, dia telah melakukan apa saja, menggadaikan harga dirinya sampai menjual dirinya sendiri. Padahal kesenangan dunia yang menipu itu hanya bagaikan setetes air dibandingkan kesenangan kehidupan akhirat yang bagaikan lautan luas. Karena itu, Allah selalu memberi peringatan mengapa manusia yang pongah ini tidak juga berpikir. EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

OPINI ○

○

Manusia yang lalai itu telah menukar Alquran dengan demokrasi. Membeli sistem kufur dengan Syariah Islam yang lurus. Dengan demokrasi, manusia hanya mencari jalan bagaimana hidup sukses mendapat harta kekayaan, jabatan yang jadi kesombongan serta bersenang-senang melepaskan hawa hafsu yang rendah. Dengan alam demokrasi, manusia tak pernah membayangkan kematian yang bisa datang tak terduga. Kematian hanya dipandang bagaikan sehelai daun yang jatuh. Tak perlu dihiraukan, apalagi direnungkan. Manusia dalam perangkap demokrasi ini sibuk dengan kerja dan merancang teknologi agar semakin banyak dan cepat bekerja. Sesudah itu makan, tidur dan berkelamin, lalu menghibur diri sampai lupa diri. Selanjutnya, insan yang zalim ini telah membeli kesesatan dengan petunjuk. Petunjuk yang benar dari Alquran dan Sunnah Nabi Saw mereka campakkan. Mereka ganti dengan aturan atau hukum jahiliyah buatan manusia, yang akan menyesatkan. Tidak mau memperhatikan dan melaksanakan petunjuk Allah dan Rasul-Nya, yang berisi perintah dan larangan, agar selamat menempuh hidup dunia serta selamat menuju hidup yang kekal di dalam surga dengan mendapat nikmat yang tiada tara. Namun karena kebodohannya dan keangkuhannya memakai demokrasi buatan manusia, dia mengikuti orang banyak di muka bumi lalu mengambil jalan yang sesat sehingga perjalanan hidupnya akan berakhir di neraka. Manusia yang pembangkang itu bahkan berani mempermainkan Alquran. Ketika diangkat menjadi pejabat atau pemimpin umat pemegang teraju kekuasaan, dia EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

OPINI ○

○

bersumpah dengan Alquran. Tetapi setelah dia mendapat kedudukan untuk melayani dan mengatur kehidupan masyarakat dan negara, dia tak mau memakai aturan atau hukum dari Alquran. Mereka malah berani membuat hukum (aturan) yang menentang Alquran. Padahal Alquran telah memberi peringatan, janganlah mengatakan ini haram dan ini halal dengan lidahmu. Sebab hak menentukan hukum itu hanyalah dari Allah, Yang Maha Bijaksana. Bagaimanapun juga dia Dengan demikian, dunia Melayu menghibur diri dengan kekayaan, yang mengaku beragama Islam itu jabatan dan popularitas, tapi sebenarnya mau ke mana? Sudah hatinya tetap tidak tentram. Sebab hati diberi pedoman hidup yang benar hanya dapat menjadi tentram dengan oleh Allah untuk menyelamatkan berzikir kepada Allah. Karena itulah Allah dirinya. Diberi contoh teladan yang mempersilakan hidup bersenang-senang indah bagaimana hidup dengan dengan pembangkangan itu, sementara azab neraka sedang menantinya di akhirat. Syariah Islam oleh Nabi Muhammad Saw. Sudah diberi peringatan dengan bencana dari langit dan bumi, namun tidak juga mau sadar dan berpikir yang jernih. Sedangkan dunia yang dikejar dan dikumpulkan siang dan malam itu, nyatanya tetap memberikan kehidupan yang sempit. Dadanya sempit karena tak dapat mengingkari hati nuraninya, betapa segalanya itu dilakukan dengan kezaliman, dengan berhutang, dengan sistem riba serta berbagai tipu daya lainnya. Bagaimanapun juga dia menghibur diri dengan kekayaan, jabatan dan popularitas, tapi hatinya tetap tidak tentram. Sebab hati hanya dapat menjadi tentram dengan berzikir EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

OPINI ○

○

kepada Allah. Karena itulah Allah mempersilakan hidup bersenang-senang dengan pembangkangan itu, sementara azab neraka sedang menantinya di akhirat. Pembeli dunia yang tidak mau memperhatikan Alquran itu akan dibangkitkan di akhirat dalam keadaan buta. Mereka memilih hukum jahiliyah, padahal tidak ada hukum yang lebih baik daripada hukum Allah bagi orang yang yakin.***

EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○

○○

SENIBUDAYA

○○

○

Amunisi Para Musisi HARI MUSIK NASIONAL SEJATINYA JATUH PADA 9 MARET DAN BERTEPATAN DENGAN HARI LAHIR KOMPOSER LAGU KEBANGSAAN ‘’INDONESIA RAYA’’, WAGE RUDOLF SUPRATMAN. DI RIAU, KHUSUSNYA KOTA PEKANBARU, PARA MUSISI DAN SENIMAN MUSIK MERAYAKAN HARI ITU DENGAN SEBUAH ACARA BERTAJUK ‘’MERAYAKAN MUSIK NASIONAL; MUSIC FOR THE WORLD’’.

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

SENIBUDAYA ○

○

CARA yang ditaja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata UPT Taman Budaya itu berlangsung pada Ahad (18/5) malam di laman Gedung Olah Seni (GOS) Taman Budaya Riau (TBR). Bersempena Hari Musik Nasional, Taman Budaya Riau juga meresmikan Rumah Musik di kawasan Taman Budaya Riau dengan nama Sulaiman Syafi’i. “Kita berharap, Rumah Musik ini bisa menjadi tempat berhimpun para seniman musik dalam mengolah karyakarya mereka. Katakanlah semacam labor bagi musisi di Riau. Tempat berdiskusi, tempat meramu ide dan gagasan, tempat dokumentasi karya-karya musik dan juga ke depannya berharap bisa dikembangkan menjadi studio rekaman untuk menghasilkan karya-karya musik,” EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

SENIBUDAYA ○

Sebanyak 14 grup dan komunitas musik yang tampil di ajang tersebut menunjukkan berbagai bentuk garapan dan juga ide dan pesan yang hendak disampaikan melalui karyanya.

○

jelas Kepala Taman Budaya, Pulsiamitra. Helat Merayakan Musik Nasional memang menjadi semacam amunisi bagi para musisi. Karena selain menampilkan karya-karya para musisi Riau juga menjadi ajang silaturahmi para musisi dari berbagai jenis aliran musik baik tradisi maupun modern. Sebanyak 14 grup dan komunitas musik yang tampil di ajang tersebut menunjukkan berbagai bentuk garapan dan juga ide dan pesan yang hendak disampaikan melalui karyanya. Meski sempat tertunda karena hujan, tapi semangat para musisi tetap tampak dari setiap pementasan. Tampil perdana sebagai pembuka, grup musik Geliga yang dinakhodai SPN Eri Bob. Geliga membawakan beberapa buah musik aransemen yang ber-genre jazz Melayu. Kemudian dilanjutkan dengan grup Warna Harmoni Orkestra (WHO). Duah buah karyanya yang berjudul “Renungan Kalbu” dan “Damai” dibawakan di hadapan para pengunjung. Kedua karya ini, menurut Eka selaku pimpinan WHO, adalah idenya berangkat dari SPN Zuarman Ahmad. perenungan. ‘’Renungan Kalbu” adalah aransemen musik yang EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

SENIBUDAYA ○

○

idenya dari renungan akan keberadaan manusia yang tak luput dari dosa-dosa. “Melalui instrumen ini, kami berharap mampu mengajak semua untuk memperbaiki diri,” ucap Eka. “Bisa berbuat untuk musik, bisa berkreasi di dalam bermusik adalah bagian dari keindahan. Untuk itu mari terus menciptakan keindahan melalui musik,” lanjutnya. Tampil berikutnya, grup Dondang Serumpun, Pendi Cs yang membawakan musik tradisi di antaranya lagu “Dondang Sayang”, “Mak Inang Pulau Kampai” dan “Serampang Laut”. Pendi selaku pimpinan menyebutkan, menjaga tradisi itu penting. Baginya, biarlah kawan-kawan yang lain mengembangkan musik Melayu tapi bagi pemain biola tersebut, biarlah ia menjadi penjaga gawang dari tradisi. “Yang terpenting itu adalah bagaimana kita bisa menghargai musik dari jenis aliran apapun. Dan seni tradisi bagi saya penting untuk dijaga, kalau bukan kita, siapa lagi yang akan menjaganya. Dengan acara ini tentu saja kita berharap musik di Tanah Air semakin berkembang khususnya di Riau,” ucapnya. Sebuah karya aransemen musik berjudul “Kayuh Berpeluh” EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

SENIBUDAYA ○

Diibaratkan para nelayan yang tak pernah mengeluh dalam usahanya mencari ikan di laut. Tak peduli panas dan hujan bahkan badai topan, semangat mereka untuk terus mencari rezeki.

○

kemudian dibawakan oleh komunitas seni Tengkah Zapin. Musik yang berangkat dari musik zapin ini menurut komposernya, Yan, menceritakan tentang semangat hidup yang tak pernah mengeluh. “Makanya karya ini kami beri judul ‘Kayuh Berpeluh’. Diibaratkan para nelayan yang tak pernah mengeluh dalam usahanya mencari ikan di laut. Tak peduli panas dan hujan bahkan badai topan, semangat mereka untuk terus mencari rezeki,” ucap anak jati Meskom, Bengkalis tersebut. Rumah Budaya Siku Keluang juga turut memeriahkan acara dengan membawakan sebuah karya musik berjudul “Langit Biru”. Musik bagi anggota Rumah Budaya Siku Keluang merupakan media penyampai pesan juga sebagai alat propoganda. Karya “Langit Biru”, kata pimpinan Rumah Budaya Siku Keluang, Heri Budiman, lahir akibat bencana tahunan kabut asap yang telah melanda Riau. “Garapan musik ini merupakan hasil dari kawan-kawan

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

SENIBUDAYA ○

○

musik yang terus berproses di garasi Siku Keluang. Harapan kami dalam bermusik, tak lain agar kiranya bisa bermusik dari hati. Mari kita sampaikan atau kita komunikasikan pesanpesan hidup melalui musik pada masyarakat penikmat musik,” ucapnya. Grup Muaratakus Etnic Musik Sendratasik FKIP Universitas Islam Riau hadir dengan karya “Kolanyo”. Menurut Taufik Yendra Pratama selaku pimpinan, karya ini tidak mengedepankan kompoisisi musik tapi fokus pada sebuah alat musik tradisional yang berasal dari Kampar yaitu alat musik genggong. Alat musik itu berasal dari pelepah enau yang dimainkan dengan cara direkatkan di antara celah bibir kemudian ditarik-tarik. “Alat musik ini sudah hampir punah. Di antara salah satu penyebabnya menurut orang tua-tua di Kampar, alat musik ini dulunya diakui sebagai alat untuk menggoda perempuan. Tapi dalam garapan kami juga mengangkat sebuah syair tradisi dari Pekabaru yang diangkat dari tarian pengobatan Deo Kayangan,” jelas Taufik sembari menambahkan dengan momentum hari musik nasional ini, mari kita lestarikan dan jaga kepunahan alat-alat musik tradisonal. Tampil juga komunitas Musik Ilalang, Komunitas Sanggam, KPJ, Etnich Project, Depi, OM Dangdut Teruna dan EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

SENIBUDAYA ○

○

Riau Rhythm Chamber. Rino Dezapaty selaku pimpinan Riau Rhythm Chamber menilai, helat ini bisa dijadikan sebagai pertemuan dan silaturahmi musisi muda dan musisi senior di mana antara sesama bisa saling berinteraksi secara kebudayaan. “Meskipun diguyur hujan lebat awalnya, para musisi saya lihat tetap bersemangat mempergelarkan karya mereka walau kemudian durasi pementasan terpaksa dipotong mengingat waktu. Namun di sisi lain yang tak kalah penting di dalam event musik ialah sound system sebagai nafas dari pertunjukan musik. Ini saya kira perlu dikelola dengan baik dan diperhatikan dengan serius,” ucap komposer muda Riau tersebut. Rino juga berharap kiranya helat seperti ini terus dilaksanakan, tidak menanti moment dan menjadi agenda rutin. Perlu juga dilakukan diskusi-diskui kecil antara sesama seniman musik agar karya-karya musik di Riau benar-benar siap dan dapat diperhitungkan di tingkat nasional bahkan internasional. “Bila perlu kita harus juga menyelenggarakan Pekan Komposer Riau EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

SENIBUDAYA ○

○

misalnya. Gunanya tak lain untuk mengetahui hal-hal yang terbaru dalam musik, manajemen musik dan karya-karya anak jati Riau agar tetap terjaga dan tentu saja mampu menjadi tuan rumah di negeri sendiri,” tutup Rino yang Juni ini akan menggelar karya-karya Riau Rhythm Chamber di beberapa kota di Jawa dan Sumatera. (jefri al malay)

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

CERANA SENIBUDAYA ○

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○

○○

○

UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2010

TENTANG CAGAR BUDAYA Pasal 1 Ayat 36: Pemerintah pusat, selanjutnya disebut pemerintah, adalah Presiden Republik Indonesia yang memegang kekuasaan pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

INTERNET

BUKIT SIGUNTANG Bukit Siguntang adalah sebuah bukit kecil setinggi 29-30 meter dari permukaan laut yang terletak sekitar 3 kilometer dari tepian utara Sungai Musi dan masuk dalam wilayah Kota Palembang, Sumatera Selatan. Di lingkungan sekitar bukit ini ditemukan beberapa temuan purbakala yang dikaitkan dengan Kerajaan Sriwijaya yang berjaya sekitar kurun abad ke-6 sampai ke-13 masehi. Di puncak bukit ini terdapat beberapa makam yang dipercaya sebagai leluhur warga Palembang. Kini Kawasan ini menjadi Taman Purbakala untuk menjaga artefakartefak yang mungkin masih belum terungkap. EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

KOMUNITAS SENIBUDAYA ○

○

RIAU HERITAGE

PARA PENYUKA

PUSAKA

ENJAGA pelestarian warisan pusaka di Riau agar tak habis ditelan waktu. Itulah azam para penggiat atau relawan Riau Malay Riau Heritage atau Warisan Melayu Riau yang akrab disebut Riau Heritage. Komunitas ini ingin melestarikan warisan pusaka Riau khususnya, dan pusaka Indonesia pada umumnya. Salah satunya dengan cara memberi sosialisasi dan pemanfaatan pusaka pada masyarakat. EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

SENIBUDAYA KOMUNITAS ○

○

Menurut salah seorang relawan Riau Heritage, Dedi Ariandi, sudah cukup banyak kegiatan yang telah dilakukan Riau Heritage dalam melestarikan warisan pusaka Riau. Bersempena Bulan Pusaka Dunia yang diperingati pada 18 April, Riau Heritage bersama toko buku Gramedia menghelat kegiatan bertajuk Bulan Pusaka 2014. Acara yang berlangsung selama sebulan penuh ini menampilkan pameran foto-foto pusaka Riau, permainan-permainan khas Riau, penampilan seni budaya, membatik dan lain-lain yang saat ini sudah jarang kita jumpai. ‘’Kegiatan ini sebagai satu upaya kita untuk memberi edukasi pada masyarakat tentang pelestarian pusaka bersempena Hari Pusaka Dunia. Apalagi saat ini,

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

SENIBUDAYA ○ ○

○ ○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

kepekaan masyarakat terhadap pelestarian budaya mulai berkurang,” tutur Dedi. Pria yang berprofesi sebagai arsitek ini menambahkan, warisan pusaka dibagi menjadi tiga. Yakni pusaka alam, pusaka budaya dan saujana atau kondisi alam. ‘’Kami berharap, Riau Heritage bisa memberi kontribusi nyata dalam pelestarian pusaka Riau dan banyaknya muncul para relawan dalam pelestarian pusaka untuk belajar dan bekerja bersama menjaga kelestarian pusaka kita,” ungkapnya. Untuk saat ini, lanjut Dedi, anggota komunitas Riau heritage berjumlah 20 orang dari berbagai kalangan seperti pelajar, mahasiswa dan umum. Bagi yang berminat mengetahui informasi tentang Riau Heritage, bisa menghubungi Dedi di nomor telepon 081268123044 atau datang ke

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

SENIBUDAYA KOMUNITAS ○

○

○ ○

Jalan Sudirman Nomor 298 Pekanbaru serta website www.riauheritage.org. ‘’Kita berharap banyak lagi masyarakat Riau yang mencintai warisan pusakanya,” tuturnya. (crl)

Bagi komunitas yang ingin tampil di Majalah Riau Pos, silakan kirim email ke majalah_riaupos@yahoo.com atau hubungi DOPI ISKANDAR di nomor telepon 085292158826. EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○ ○

SENIBUDAYA ○

○

○ ○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

○

LORDE

JUAL MA EKSISTENSI penyanyi asal Selandia Baru, Lorde, di belantika musik dunia memang sudah diakui. Baru saja muncul, karya dan namanya sudah mendekam di hati para penikmat musik. Selain itu, kini Lorde punya kegiatan baru yang ternyata tak jauh-jauh dari sisi feminim seorang wanita. Biduan asal dengan segudang prestasi ini sedang sibuk jualan tata rias alias make-up. Wanita cantik yang dikenal dengan tampilan gothic ini baru saja direkrut untuk menjadi model peluncuran produk kosmetika terbaru dari merek MAC. Seperti dilansir Daily Mail, Lorde terlihat menghadiri acara pelancaran di New York. Dia tampak lebih dewasa dengan kostum resmi yang anggun INTERNET

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

SENIBUDAYA ○

○

○○

○

○ ○

○

AKE-UP dengan lipstik ungu gelap, keluaran terbaru dari MAC. Gaya unik Lorde berhasil membuat perusahaan kosmetik itu tertarik mengajaknya turut andil dalam wajah MAC bulan ini. Lipstik tersebut dirasa sangat cocok dengan kesan Lorde. Tak hanya itu, popularitas yang dimilikinya saat ini dinilai mampu mendongkrak produk kecantikan tersebut. ‘’Aku sangat bersemangat bekerja dengan MAC pada produk ini. Aku memang sering menggunakannya setiap hari,’’ tutur sahabat Taylor Swift ini kepada WWD. (crl) INTERNET

EDISI EDISI071/TAHUN 071/TAHUNIIII 29 29 MEI MEI -- 44 JUNI JUNI 2014 2014

○

○ ○

FILM SENIBUDAYA ○

○

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

SENIBUDAYA FILM ○

○

NASIB DALAM SATU

TOMBOL

ILM ber-genre perang, eksyen dan drama petualangan bertajuk Drones ini dibintangi oleh Amir Khalighi. Film tersebut menceritakan tentang dua tentara yang bertugas menentukan nasib teroris, dengan menekan satu tombol. Sebagai tindakan nyata dan cepat, mereka menggunakan pesawat militer tak berawak untuk mematikan target secara perlahan-lahan dan tertutup. Ketika waktu hampir habis, para prajurit mulai mempertanyakan apa motif sebenarnya yang berada di balik serangan mematikan yang diperintahkan ini. (crl) Sutradara: Rick Rosenthal Penulis naskah: Matt Witten Perusahaan: Phase 4 Films Pemain: Amir Khalighi (sebagai Mahmoud Khalil), Mae Aswell (sebagai ibu Mahmoud Khalil), Vivan Dugré (sebagai Major Garcia), Drea Garcia (sebagai Letnan Vasquez), Whip Hubley (sebagai Kolonel Wallace), Treasure Mallory (sebagai Aisha Jackson) Jadwal keluar film: 27 Juni 2014

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

BERSEMBANG SENIBUDAYA ○

○

○○

○○ ○○ ○○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

BENARKAH? Tapi mengapa Anda biarkan ribuan tulisan yang isinya berpotensi fitnah --karena tak jelas sumber dan kebenaran isinya-- itu lalu-lalang di BBM, laman media sosial atau aplikasi pesan Anda? Mengapa orang yang berpotensi sebagai pemfitnah --yang katanya lebih kejam dari pembunuh itu-- tidak Anda pikirkan bagaimana menghentikan perbuatannya, atau bahkan Anda pikirkan bagaimana menghukumnya? Mengapa potensi fitnah itu justru Anda biarkan, Anda copy paste di laman media sosial Anda atau bahkan Anda siarkan ulang melalui aplikasi pesan Anda? Anda sadar bahwa hal itu berpotensi mengundang komentar lebih negatif, yang artinya melahirkan anakanak fitnah baru. Kepada sumber-sumber informasi yang isinya berpotensi fitnah: Tempelkan dengan jelas di laman Anda atau di awal artikel yang Anda tulis, bahwa ‘’Seluruh informasi yang kami tulis di situs kami telah diuji dan diverifikasi kebenarannya. Kami bertanggung jawab kepada Tuhan Anda dan bersedia menanggung dosa Anda, bila informasi ini ternyata didapati salah di kemudian hari.’’ Bila itu tak sanggup Anda tanggung, maka katakan sebaliknya, bahwa ‘’Seluruh informasi yang kami tulis dalam situs ini tidak atau belum diverifikasi kebenarannya. Jangan disebarkan. Dosa fitnah -bila di kemudian hari informasi di dalamnya ternyata keliru-- adalah menjadi tanggung jawab Anda pribadi yang menyebarkan. Untuk Anda yang sering mengatakan fitnah itu lebih kejam dari pembunuhan, jangan biarkan pembunuh massal menari di laman Anda. Karena ia berpotensi membunuh Anda, keluarga Anda, saya, keluarga saya dan rakyat Indonesia. Bedakan kebebasan berpendapat dan kebebasan memfitnah.***

○ ○ ○

○

Fitnah Itu Lebih Kejam dari Pembunuhan

○

oleh Onggo IKJ

○

EDISI 071/TAHUN II 29 MEI - 4 JUNI 2014

MIROSLAV KLOSE

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

SELISIH SATU GELAR SEBAGAI PENCETAK GOL TERBANYAK DI PIALA DUNIA SEPANJANG MASA TELAH MEMACU PENYERANG JERMAN, MIROSLAV KLOSE, UNTUK SEGERA BUGAR AGAR DAPAT BERMAIN DI BRASIL BULAN DEPAN. ‘’SAYA MENJALANI MUSIM YANG DIGANGGU BANYAK CEDERA,’’ KATA PEMAIN 35 TAHUN ITU.

EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○○

OLAHRAGA

○○

OLAHRAGA ○

○

LOSE LOSE, yang bersiap untuk memainkan Piala Dunia keempatnya, telah mencetak 14 gol pada turnamen-turnamen sebelumnya. Ia menduduki peringkat kedua bersama sesama pria Jerman lainnya yakni Gerd Mueller pada daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa, di bawah penyerang Brasil, Ronaldo, yang telah menorehkan 15 gol. Inilah yang telah motivasinya untuk segera bugar dari cedera punggung dan paha. ‘’Para pelatih kebugaran di sini mengenal saya dan tahu apa yang saya perlukan. Saya berharap dapat 100 persen di turnamen itu,’’ ungkapnya. Klose juga dapat memecahkan rekor Mueller yang telah bertahan selama 40 tahun untuk torehan gol EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

INTERNET

○

OLAHRAGA ○

○

terbanyak, yakni 68 gol, sebelum Piala Dunia, dengan raihan satu gol pada pertandingan-pertandingan persahabatan melawan Kamerun dan Armenia pada 1 Juni dan 6 Juni, yang akan membuat dirinya total menyumbangkan 69 gol bagi timnas. Jerman berada di Grup G di Piala Dunia, bersama Ghana, Portugal dan AS. Klose, yang pertama kali bermain pada turnamen 2002, merupakan satu-satunya penyerang berpengalaman di tim yang dilatih Joachim Loew yang berisi 27 pemain. Penyerang Hoffenheim Kevin Volland merupakan satu-satunya pemain lain yang menghuni posisi depan. Mario Gomez tak dipilih karena masalah cedera dan Max Kruse dari Moenchengladbach diabaikan, sehingga Klose diharapkan dapat kembali menjadi ujung tombak serangan Jerman, bahkan meski Loew memiliki gelandang-gelandang berpengalaman untuk mengisi peran di depan. EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○

OLAHRAGA ○

INTERNET

○

‘’Saya juga dapat bermain di posisi ‘nomor sembilan palsu’,’’ ucapnya. ‘’Saya akan memberi segalanya pada setiap sesi latihan. Pengalaman atau tidak, saya akan memberikan kasus saya pada setiap latihan, maka saya tidak dapat diabaikan. Namun saya berasumsi bahwa saya akan bermain.’’ Klose mengaku termotivasi untuk tampil fit di Piala Dunia 2014 sehingga ia punya peluang untuk melewati rekor gol Ronaldo yang masih bertahan hingga sekarang. Striker legendaris Brasil itu masih memimpin daftar pencetak gol terbanyak Piala Dunia sepanjang sejarah dengan 15 gol dari tiga penampilan pada 1998, 2002, dan 2006. Adapun Klose tinggal selisih satu gol dari Ronaldo dan berharap bisa melampaui rekor tersebut. ‘’Mereka yang mengenal saya pasti memahami bahwa saya punya tujuan memecahkan rekor ini. Dengan satu gol lagi, saya akan menyamai rekor tersebut. Dan jika dua gol maka saya berada di puncak daftar,’’ ujar penyerang yang bakal berusia 36 tahun pada 9 Juni mendatang. ‘’Saya berada dalam perkembangan yang baik. Akan tetapi, kepentingan tim tetap akan menjadi prioritas saya. Ada lima atau enam tim favorit juara. Keberuntungan juga bisa menjadi faktor,’’ tutur Klose. (crl) EDISI 071/TAHUN II z 29 MEI - 4 JUNI 2014

○