LAPORAN UTAMA
K
Dr. H. Bachtiar Syaiful Bachri, M.Pd, Ketua Satgas RPL Unesa.
epercayaan kementerian desa dan PDTT kepada Unesa sebagai penyelenggara program RPL tentu menjadi kebanggaan tersendiri. Apalagi, pada gelombang pertama program ini, baru dua universitas yang menjadi pelopor yakni Unesa dan UNY. Hal ini tentu menjadi kesempatan bagi Unesa untuk semakin menunjukkan kontribusinya dalam meningkatkan taraf pendidikan masyarakat melalui program mahasiswa RPL. Dr. H. Bachtiar Syaiful Bachri, M.Pd, Ketua Satgas RPL Unesa menyampaikan bahwa program RPL ini sebenarnya sudah diperkenalkan ke Unesa sejak tahun 2020. Tujuannya, untuk memberikan kesempatan belajar bagi para profesional yang sudah berpengangalaman dan diakui. “Banyak penggiat desa yang sudah bekerja dan berpengalaman dalam memajukan desanya. Nah, pengalaman-pengalaman itu dapat
direkognisi dan di-RPL-kan,” ujar Bachtiar. Dalam perjalanannya, Kemendes dan PDTT lantas menggandeng kabupaten Bojonegoro untuk mendapatkan beasiswa bagi para mahasiswa. Setelah itu, ditunjuklah dua perguruan tinggi yakni Unesa dan UNY sebagai perguruan tinggi pelaksana program mahasiswa RPL. “Kepercayaan kepada kedua kampus tersebut karena rekam jejak dalam pelaksanaan program sebelumnya dan berkaitan dengan perguruan tinggi yang sudah LPTK,” terangnya. Sementara itu, terang Ketua LP3M Unesa ini, kemendes PDTT baru menggandeng Bojonegoro sebagai pemberi beasiswa mahasiswa program RPL. Namun, tidak menutup kemungkinan, Kemendes akan membuka kesempatan bagi pemkab dan pemda yang lain dalam program RPL tersebut. Bachtiar mengakui ada perbedaan
Majalah Unesa
antara mahasiswa RPL dengan mahasiswa reguler sejak dari pendaftaran. Pada program RPL ini, terangnya, mahasiswa tidak perlu melakukan tes tulis, melainkan merekognisi pengalaman dan kinerja yang telah dicapai ke dalam Capaian Mata Kuliah. “Jika pengalaman dia cocok, tidak harus mengambil mata kuliah itu,” terangnya lagi. Pengalaman-pengalaman yang dimiliki itu, lanjut Bachtiar, harus dibuktikan dengan berbagai sertifikat yang akan diseleksi dan difilter sesuai dengan capaian pembelajaran. Semua mahasiswa RPL tidak bisa asal masuk, tapi harus melewati berbagai tahap seleksi mulai dari tahap administrasi, yang di antaranya mensyaratkan ada surat keputusan bupati terkait pengalaman kerja dan peserta benarbenar merupakan pegiat desa. “Yang bisa mendaftar, haruslah yang sudah memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun, dengan usia maksimal di bawah
| Nomor: 165 Tahun XXIII - Mei 2022 |
7