Majalah Unesa 152

Page 22

[ INSPIRASI ALUMNI ]

Setelah menyelesaikan studi S1 Pendidikan Fisika FMIPA Unesa, Taufik Hidayat segera pulang ke kampung halamannya Dia melanjutkan pengabdian ayahnya sebagai ketua Rukun Warga (RW) di Desa Bunder, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur. Bahkan karena terhitung sangat aktif dalam berbagai kegiatan desa, pada akhir 2018, pria yang juga guru PNS itu dipercaya menjadi Ketua Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) Mutiara Saghara.

Perjuangan Taufik Hidayat Kembangkan Potensi Desa

Dirikan Eduwisata Garam untuk Tingkatkan Ekonomi Desa

B

egitu didaulat menjadi Ketua BUM Desa, alumnus Unesa angkatan 1999 itu bersama tim pun segera melakukan langkah-langkah konkret untuk mengabdikan diri dan mengembangkan potensi desanya. Garam, sebuah komoditas utama di desanya, menjadi sorotan utama Taufik Hidayat dan timnya. Mereka memikirkan cara-cara inovatif untuk mengoptimalkan komoditas itu. Dari BUM Desa yang dipimpin itu, muncullah gagasan untuk melakukan rekristalisasi garam krosok untuk peningkatan ekonomi desa. “Dari ide tersebut kami mendapatkan penghargaan sebagai Terbaik I Kompetisi Inovasi Desa Tingkat Jawa Timur pada 2019,” tutur pria kelahiran Pamekasan, 26 April 1982 itu. Penghargaan itulah yang memantik ide baru BUM Desa Mutiara Saghara untuk mengembangkan usaha baru. “Sebagai tindak lanjut, kami mendirikan unit usaha baru di bidang pariwisata, yaitu Eduwisata Garam Madura. Eduwisata Garam Madura ini bertujuan untuk mengenalkan pengolahan garam secara tradisional dan inovasinya serta sebagai etalase produk-produk garam lainnya,” jelas Taufik Hidayat selaku direktur dalam eduwisata itu.

22

| Nomor: 152 Tahun XXII - April 2021 |

Majalah Unesa


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.