Majalah ZONA Edisi 1

Page 1

1


2


Foto: Nita Wakan

3

Keluarga Besar Mahasiswa Lombok Tengah melakukan aksi menolak kenaikan harga BBM tepat sehari sebelum BBM resmi dinaikkan (21/06/13). Usai orasi, mereka melakukan long march di Jalan Adisucipto, Yogyakarta


4

Z

CONTENT

VOL.1

08

05 Editor Note. 06 Editorial Team. 07 Quote. 08 Opini: Kurikulum Pendidikan Ganti, Siapa yang jadi korban? 10 Opini: Seragam Ketegangan. 13 Sejarah: SOEMARTO, Pembuat

20

Kemerdekaan Indonesia = HOAX! 16 Ekonomi: Redenominasi Rupiah. 18 Politik: Sadar Politik. 20 Inspiring Interview: Hati Nurani Faldo Maldini. 23 Inspiring Interview: Grace dan Sunblock Untuk Nelayan. 07 Inspiring Interview: Ami, Menginisiasi Inspirasi.

30

30 Event: International Development Youth Forum 2013. 32 Travel: Menghirup Udara Melbourne lewat World Model of United Nation 2013. 34 Travel: Mengejar Matahari di Gunung Api Purba. 36 Entertaiment: Film Dengan Latar Belakang Universitas Terkemuka Di Dunia. 39 Books: Resensi Book. 40 Kreatif.

32

42 Curhat.


LETTER TO EDITOR

E D ITOR’ S NO T E Majalah ZONA lahir akhir bulan Juni 2013 dari rahim sekumpulan anak muda yang ingin menciptakan media bacaan yang konstruktif. Nama ZONA dengan huruf ‘ON’ didalamnya, dipilih sebagai bentuk keberadaan dan keberanian anak muda yang menghidupi dengan pemikiran, opini, pilihan, dan kreativitasnya dalam sebuah kawasan, sebuah zona. Berbeda dengan majalah anak muda pada umumnya, ZONA mengangkat isu politik, ekonomi, sejarah, seni, teknologi dan budaya. Para pengasuh ZONA berusaha meraciknya secara fun melalui tulisan, foto, maupun ilustrasi. Pada edisi perdana, kami mengangkat tema ‘Reaching Solution’. Usaha dan aksi pencari solusi oleh anak-anak muda di tengah hiruk pikuk permasalahan bangsa. Di ibu kota, Faldo dan kawan-kawan turun ke jalan. Di daerah pesisir, Grace menciptakan pelindung kulit untuk nelayan. Di seberang pulau Jawa, Ami menginspirasi pemuda Kalimantan Timur. Kami berharap kelahiran ZONA pun dapat menjadi salah satu aksi ‘Reaching Solution’ bagi dunia media anak muda di Indonesia. Let’s keep our mind ON! Selamat menyalakan pikiran dengan hati.

5


6

NEWS

EDITORIAL TEAM Chief Editor Nita Wakan

Finance Rakhmadinia N.U

Creative Director Mahdi Nurcahyo

Marketing Manager Dinawaya Widarasti

Designer Aditya Septian Pamungkas

Social Media Manager Miana Siranda

Senior Editor Sarah Kartika

Distributor Manager Lutfi Dewi N.S

Journalists Ardhika Ulfah Dewi Mutia Farida Faizana Izzahasni Miftha Amellya Ratri Restuti Syarifatul Umam

CONTRIBUTORS

M. Fakhrurrazi Ridwan Kharis

Fotografer M. Suva Nugraha Illustrator Noor Aziz Prabanistian

Contact: Email: redaksi@majalahzona.com Website: www.majalahzona.com Twitter: @MajalahZONA


7

Quote. Kita tak perlu sangsikan Sumber Daya Manusia Indonesia, tidak perlu debat, beri mereka kesempatan. (BJ Habibie) Politik itu memang keras, bagi mereka yang tak berintegritas dan berkualitas. (Poltracking Institut-Belajar Politik) Kepalaku disegel negara. Sejarah terkunci. Kuncinya terbuat dari lupa. (Joko Pinurbo-Penyair) Kurasa, buat sebagian orang, seni menjadi bagian penting yang sulit dipisahkan dari diri mereka. Seni juga bentuk pelarian, cara untuk melampiaskan emosi. Mungkin karena itulah, seni terkadang bisa mengubah orang. (Winna Effendi dalam Refrain-Penulis) Jangan selalu menyalahkan generasi muda tidak mengenal budaya bangsa. (Denny Sakrie-Pengamat musik) Memperbaiki sikap adalah memperbaiki nasib. (Rangga Umara-LELA Owner) Jika uang dapat melupakan sahabat ku, maka aku tidak ingin punya uang sama sekali. (Spongebob)


8

OPINION

Kurikulum Pendidikan Ganti, Siapa yang jadi korban? Teks: M. Fakhrurrazi Foto: Suva Nugraha


OPINION

Kata kurikulum sudah tidak asing lagi di telinga kita—pelajar dan mahasiswa, apa lagi ditelinga para pelaku pendidikan lainnya di Indonesia. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Indonesia (KBBI), kurikulum adalah perangkat mata pelajaran yang di ajarkan pada lembaga pendidikan. Oleh karena itu, kurikulum merupakan sebuah perangkat yang menjadi patokan bagi terselenggaranya proses pendidikan.

Perjalanan kurikulum pendidikan. Selama perjalanan pendidikan di Indonesia, telah terjadi berkali-kali pergantian kurikulum pendidikan. Sebelum tahun 2004, umumnya kurikulum pendidikan di Indonesia berubah dalam rentang tahun sekitar lima sampai sepuluh tahun sesuai dengan pergantian menteri pendidikan. Setiap kurikulum yang berganti memiliki ciri khas dan semangat yang berbeda pula. Setelah tahun 2004, proses pergantian kurikulum menjadi lebih sering terjadi. Terhitung sejak 2004 hingga 2013 terjadi pergantian kurikulum sebanyak tiga kali. Apa alasannya? Alasan paling populer adalah agar pendidikan sesuai dengan pergantian zaman. Hal ini dikarenakan pendidikan merupakan perangkat yang dinamis, bukan statis yang hanya berkutat pada satu zaman. Tetapi, apakah dengan seringnya berganti kurikulum melambangkan kemajuan pendidikan? Atau saling tumpang tindih antara kurikulum baru dengan kurikulum sebelumnya? Apa akibat dari sering terjadinya pergantian kurikulum di Indonesia?

Kelinci percobaan. Akibat dari sering terjadinya pergantian kuri-

9

kulum di Indonesia, apalagi dengan jarak pergantian yang begitu dekat, mengakibatkan adanya guru dan siswa yang menjadi korban-korban pendidikan. Jika dalam menjalankan kurikulum baru diiringi dengan fasilitas dan akses informasi yang memadai, kurikulum baru mungkin dapat berjalan lebih mudah. Akan tetapi melihat realita pendidikan nasional kita yang belum merata dari segi fasilitas, infrasturktur dan kualitas, kemungkinan besar akan terjadi ketimpangan pendidikan. Keterbatasan tersebut membuat guru dan siswa dipaksa menjalankan kurikulum baru dengan keadaan ‘seadanya’. Tidak heran jika sering terjadinya miss operational. Fatalnya, siswa yang harusnya dicerdaskan dengan pendidikan justru dibuat bingung.

Tak lagi mewariskan buku. Akibat lain yang mungkin muncul dari sering terjadinya pergantian kurikulum adalah kemungkinan biaya pendidikan meningkat. Siswa dituntut memiliki buku-buku pelajaran atau alat-alat sekolah (yang bersifat pribadi) yang relevan dengan kurikulum baru. Jika menggunakan referensi lama akan ketinggalan bahkan bahasannya berbeda. Padahal jarak antar kurikulum tidak begitu jauh. Sehingga muncul istilah ‘sang kakak tidak bisa lagi mewariskan buku untuk adik-adiknya’. Sebaiknya, perubahan pendidikan bukan hanya karena kurikulum yang berubahubah, tetapi terjadinya perubahan pendidikan yang sesungguhnya, yakni mencerdaskan kehidupan anak bangsa seperti yang di amanatkan Undang-undang Dasar 1945.


10

OPINION

SERAGAM ANGAN KETEG nal a n N a s io U ji

Syuhada an Kharis Teks : Ridw Nugraha a Foto: Suv

las uduk di ke ik yang d d a un a h y n Ta u . Saya p Kejuruan enengah ari h M h h u la Ja ko tiga Se Nasional. n jia U lu ti la u gik ah, dia se ini ia men g ke rum n la u ila p d a y ang akan tiap kali sa ng ujian y r� ta ro n o te “h a ya bercerit ja ceritan n. . Selalu sa egangka n e luinya itu m u it dan beg

erangnanya. B han kare si ka rumah sa i d ra ng sore, Saya me agi, pula p h kursus k la tu ko n kat se kat lagi u g n ra m e b lalu m 10 mala sebentar mpok, ja lo i ke m r e ja d la n ilakuka atau be mua itu d r Se sa . e g b n g la n u baru p api pera d a h g n e N U . nm bernama persiapa n meberlebiha atu yang su se g dan n la a a g Seg Terlalu te . ik a b n k a lekan ujia mang tid menyepe , ik . a ik b a k b a tid ga tidak horor itu lajar itu ju e e b m k a g d n ti a stem y sampai ana jika si ? g im n a a g g a te b i , Namun a menjad t maksa sisw membua mang me ang ada y n a t ik ka id d ra n a Sistem pe ada masy . ersepsi p a p rj h ke a e u b b se untuk kolah itu bahwa se anmu r pekerja rajin aga g n a y apan, h aanmu m Sekolahla ka pekerj Ji . n s ujian a p lu a lu m . Maka, hidupmu h masa a l, sl a e g ks a su an. Jika g jib a m. w ke n akan sura merupaka depanmu

lulus pai tidak a jika sam y rin sekian e a g n m Betapa elajar sela b n ka geri-a kan inya. Ken ujian. Sea k ada art a d ti i kan d ku ja n ng mela tahun me swa tega si t ra e u p b m ru ujian. Ba an ini me ghadapi tika n e ke i m g n la a a persiap gang, ap te h a d ja su . siapan sa adapinya ar mengh n e b ra n be t n berlipa di semaki ja n e m t i an in kolah iku Ketegang n pihak se g tua da n ra o enjalani m ka keti lan siswa a g a g a, itu e K . n orang tu menekan kegagala i plet rt m ra o e K b . ujian itu n sekolah la a g a g ga ke ng siswa berarti ju ditanggu an yang b e b h a sud ujian. si pelaku sebagai


OPINION

ikiran dike ga dan p a n te s lu a u lu : sem tu tujuan Hasilnya, capai sa ahwa tub ntuk men u a n p lu ka h ra mereka u. anyakan nuntut ilm ujian. Keb dalah me a h la n a ko a se , kemulia juan utam diperoleh ktika ilmu ke l , dan kesu a n h a ka u Pad n, kedud a a . rj iri p ke e m ngha berupa p atang me n akan d sesan pu terjadi pe nal telah o si a tanpa N n n jia endidika Melalui U darisasi p n a jast la n e a p a pada nyeragam puan sisw kita m a ka Ji m . n ke a t meliha dak diujik ti g n m a la y a ran diujikan d ran-pelaja ran yang ja la e p ta lihat, ma terbatas. onal pun Ujian Nasi ermacam n siswa b a u p ng a m y a g kem i bidan Padahal pandai d g n ng a a y y a g n d a i di bida macam, ng panda a u y ta a a d n a , ujia diujikan dak lulus gai an. Jika ti icap seba d n tidak diujik ka a ia k, le i d je a a y ny lebihann nilai ujian dahal ke jian a U P . m h o la d a orang bo diujikan d k a d ti g in yan bidang la l. a n Nasio kenapa ke ebabkan y pi n e Se m . n g u kesepia Inilah yan en. kita begit l rim a e si p so ks n e hidupa dan sepi f ti ia g, is n in i ra sep yang ja imajinasi, di sesuatu . ja n ka e g n m la si a tan yang Berimajin jadi kegia n e m f ti berinisia

11

gguh an itu sun nyeragam e p n kita. ri ria a a d h t Akiba upan kese id h ke u. m la i televisi it terasa da sinetron d k o iteg d n h te ya muda Cobalah u, ceritan g ba, a ti w ri� a ti y k Aktingn pan ana ta a “r an m n musi nuh de g bak. Jika onesia pe d In i tu d n a a erit cerita h seluruh c ata. Jika ng dan air m tu langsu n a -h ratapan ari, hantu m e ri. ig e d g h e tenga i seluruh n yangan d bergenta lu pilih, sela yang kita si fe peniru. i ro d p ja Apapun ntuk men u n a g n neliti ngsa kaum pe muncul ra eer, dan n io p , u u em . Baru ma Para pen paranoid amakhluk i d ja buru terb n e ke m gu, sudah la ru h a a B . b a u tny mengg ajak kase buru jah pemb sudah ke , tu yang wa a su se n ka hak u n m e langgara mau men atnya pe b e eh p i h d le ya menja tegang o tidak han k a ka d ti re a e y M cipta. t, akhir n a penaku g ju i p ta , ragu . apa-apa berbuat ah misyang sud arakat kita sy patut a n m ki a h Jadila asi ini sem e kr n a d asi kin imajin i. n a h si a ik d


IDR 1260. 000 Order: 087 87 821 94 91


OPINION SEJARAH 16

13

FEATURE

SOEMARTO, Pembuat Kemerdekaan Indonesia = HOAX! Teks: Syarifatul Umam Foto: Facebook Fanpage IPPOHS

Kata pepatah zaman globalisasi, ‘No Picture = HOAX!’ Pernah lihat foto kemerdekaan kita yang berwarna hitam putih? Tampak Soekarno sedang berdiri di depan mic membacakan proklamasi. Tak jauh dari tempat Soekarno berdiri, ada Hatta yang menemani juga beberapa orang yang mengelilingi dari belakang. Ternyata kemerdekaan kita memang bukan hoax! Adalah Frans Soemarto Mendur, seorang fotografer Indonesia yang berhasil mengabadikan momen berharga sejarah kita. Soemarto pun berhasil menyelamatkan foto tersebut dari tangan Jepang.


14

SEJARAH

Berjuang dengan Kamera Seratus tahun yang lalu, Frans Mendur lahir di Talikuran, sebuah desa kecil di Manado, Sulawesi Utara. Lelaki keturunan Minahasa ini adalah anak ketiga dari sebelas orang bersaudara. Ayahnya, August Mendur, sehari-hari bertani dan beternak, sedang ibunya, Ariantje Mononimbar, adalah seorang ibu rumah tangga. Sejak kecil Frans sudah memiliki karakter yang kuat, idealis, serta pemilik cita-cita, keinginan, dan semangat yang tinggi. Ia juga seorang yang pemberani. Di usianya yang muda, Frans memutuskan untuk merantau ke Pulau Jawa. Kemungkinan besar Frans merantau karena saat itu pusat pemerintahan Belanda ada di Pulau Jawa sehingga kesempatan mendapatkan pendidikan yang baik lebih besar ada di sana. Frans kemudian dikenal sebagai Frans ‘Soemarto’ Mendur sejak ia diangkat menjadi anak oleh M.B. Sumoprawiro ketika mereka bertemu di kapal dalam masa perantauan Frans menuju Surabaya. Di Surabaya, karakternya semakin kuat dan berkembang. Ia senang bersosialisasi, berpetualang, dan selalu berharap sebagai pelopor. Hal ini pulalah yang menggerakkannya untuk menjadi seorang aktivis. Pada tahun 1930, Frans atau yang juga akrab disapa Soemarto, tercatat aktif sebagai anggota Partai Bangsa Indonesia yang dipimpin oleh Dr. Soetomo. Jelang empat tahun, ia bergabung dan menjadi salah satu pimpinan di Partai Serikat Celebes. Lalu pada 1935, Soemarto menekuni profesi utamanya sebagai wartawan foto. Ia tetap aktif menjadi anggota pengurus cabang Partai Indonesia Raya dan sekretaris Gerakan Pemuda Surya Warawan Cabang Jakarta.

Pasca kemerdekaan, tepat tanggal 2 Oktober 1946, Soemarto bersama Alex Mendur (kakaknya), Justus Umbas, Frans “Nyong� Umbas, Alex Mamusung dan Oscar Ganda, resmi mendirikan Indonesia Press Photo Service (IPPHOS). IPPHOS menjadi salah satu organisasi independen yang bertekad untuk menegakkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia melalui visualisasi peristiwa (foto).

Pengabadian Momen Sakral 17845 Dari Surabaya, Soemarto pergi ke Batavia bertemu dengan kakaknya, Alex Mendur, yang sudah terlebih dahulu merantau. Di sanalah potensi dan keinginan Soemarto semakin berkembang. Dari kakaknya yang sudah telebih dahulu menjadi wartawan foto Java Bode, sebuah koran berbahasa Belanda di Jakarta, Soemarto belajar fotografi. Soemarto kemudian menjadi seorang fotografer terkenal dan bekerja di kantor asing milik Jepang. Hingga suatu hari terdengarlah kabar akan terjadinya suatu peristiwa penting. Saat itu sedang terjadi perdebatan tentang pelaksanaan kemerdekaan Indonesia oleh Golongan Muda dan Golongan Tua. Golongan Muda menginginkan proklamasi kemerdekaan segera dilaksanakan, sedang Golongan Tua beranggapan lain. Akhirnya pada 16 Agustus 1945 dini hari, golongan muda membawa Bung Karno dan Bung Hatta ke Rengasdengklok agar terbebas dari pengaruh Jepang dan segera memproklamasikan kemerdekaan. Sore harinya, Ahmad Soebarjo datang ke Rengasdengklok dan memberi jaminan bahwa selambat-lambatnya proklamasi akan dilaksanakan esok harinya yaitu 17 Agustus 1945.


FEATURE SEJARAH

Di bagian Indonesia yang lain pada waktu yang sama, Alex Mendur yang saat itu menjabat sebagai kepala foto kantor berita Jepang Domei mengetahui bahwa esok hari akan ada peristiwa penting di kediaman Soekarno. Soemarto juga mengetahui berita serupa dari Harian Jepang Asia Raya. Mereka berangkat bersama menuju Jalan Pegangsan Timur No. 56. Pagi-pagi buta keduanya menembus jalanan pagi yang sunyi dengan waspada, takut akan tentara Jepang yang bisa menyerang kapan saja. Sesampainya di sana, mereka langsung masuk barisan orangorang yang sedang berdiri dengan tenang menanti teks proklamasi yang sedang diselesaikan Soekarno dan kawan-kawan. Pukul 10.00 WIB, terjadilah momen bersejarah itu. Alex Mendur dan Frans Soemarto Mendur dengan kamera Leica mereka berhasil mengabadikan momen pembacaan teks proklamasi kemerdekaan Indonesia. Akan tetapi kondisi yang masih penuh gemuruh tidak menguntungkan bagi Mendur bersaudara. Para wartawan yang memotret prosesi proklamasi tersebut menjadi buronan tentara Jepang. Alex Mendur tertangkap. Kamera dan foto milik Alex direbut paksa dan dihancurkan oleh tentara Jepang. Soemarto berhasil menyelamatkan diri dan foto miliknya berkat pertolongan seorang keturunan Nippon bernama Keiji. Keiji adalah salah seorang Jepang yang memiliki simpati kepada rakyat Indonesia dan ikut membantu perjuangan rakyat Indonesia kala itu. Di rumah Keiji , Soemarto menyembunyikan dirinya. Foto proklamasi pun ia tanam di dekat pohon di halaman belakang kantor Asia Raya.

15 15

Selama persembunyian, Soemarto tidak diam. Nasionalisme dan jiwa patriotismenya semakin berapi-api. Ia aktif membantu perjuangan rakyat Indonesia, meskipun secara diam-diam. Ia menjadi pemimpin Gerakan Pemuda Pelopor dan Pemuda API di daerah Petojo, Jakarta Pusat. Ia juga melakukan publikasi masal dan pengerahan masa untuk mensukseskan Rapat Raksasa di lapangan IKADA pada 19 September 1945. Setelah bersembunyi cukup lama, Soemarto memberanikan diri keluar dan bertekad menyebarluaskan dokumentasi proklamasi kemerdekaan. Bersama beberapa rekan wartawan Harian Asia Raya pula, Soemarto merebut percetakan De Unie yang kemudian mencetak surat kabar Merdeka. Melalui surat kabar Merdeka itu pula, pada 20 Februari 1946, Soemarto berani keluar dan mempublikasikan kemerdekaan rakyat Indonesia hingga seluruh penjuru dunia mengetahui bahwa Indonesia benar-benar telah merdeka.

Kabar Hangat: Presiden SBY menandatangani prasasti monumen dan museum Mendur bersaudara pada 11 Februari 2013. Prasasti akan disimpan untuk bangunan museum yang sedang disiapkan di wilayah Kawangkoan Minahasa, Manado. Kisah Soemarto akan dibuat film pendeknya oleh Bayu Prabowo sebagai sutradara dan Cindy Syamrofatulfu’adah sebagai produser. Proses pembuatan film Soemarto bisa diintip lewat : www.soemartothemovie.com


16

EKONOMI

REDENOMINASI RUPIAH Teks : Dewi Mutia Farida Foto: Suva Nugraha

Sempat beredar kabar kalau tahun 2014 nanti rupiah bakal mengalami

Apa itu redenominasi? Redenominasi adalah penyederhanaan jumlah digit mata uang tanpa ada pengurangan nilai mata uang itu itu sendiri. Penyederhanaan ini tidak akan menyebabkan berkurangnya daya beli masyarakat (keinginan masyarakat untuk membeli barang), karena harga barang dan jasa juga berubah mengikuti redenominasi. Nilai tukar rupiah terhadap barang dan jasa tidak berubah atau tetap.

redenominasi. Tapi ternyata Rancangan

Tujuannya?

Undang-undang (RUU) mengenai rede-

Redenominasi dilakukan untuk mengefisiensikan dan membuat transaksi menjadi lebih nyaman. Karena dengan jumlah digit yang banyak, waktu dan biaya transaksi bisa lebih besar serta biaya untuk mencetak uang juga akan meningkat.

nominasi masuk antrian ke-68 untuk di bahas di DPR. Jadi redenominasi belum bisa dijalankan di tahun 2014. Sebenarnya apa sih redenominasi itu?


EKONOMI

17

Contohnya? Jika dilakukan redenominasi rupiah sejumlah tiga digit, uang Rp 10.000 akan berubah menjadi Rp 10 dan nilai tukar terhadap barang dan jasa tidak berubah atau tetap. Jadi jika awalnya harga sebuah cokelat adalah Rp 10.000 maka setelah dilakukan redenominasi harga cokelat tersebut berubah menjadi Rp 10. Dengan uang Rp 10 tadi kita tetap dapat membeli sebuah cokelat tersebut.

Contoh Sanering?

Anggapan yang keliru

Proses redenominasi?

Istilah redenominasi ini kerap kali keliru dengan dengan istilah sanering. Redominasi berbeda dengan sanering. Kalau tadi redenomiansi adalah penyederhanaan, sanering ini adalah pemotongan atau pemangkasan jumlah digit mata uang dengan adanya penurunan nilai mata uang tersebut. Harga dari barang dan jasa tetap sehingga nilai tukar rupiah terhadap barang dan jasa tersebut menurun dan daya beli masyarakat pun akan turun.

Redenominasi dilakukan dengan persiapan yang matang, terukur, dan melalui tahapantahapan tertentu. Pertama, dilakukan sosialisasi supaya masyarakat siap dan tidak kaget menghadapi penyederhanaan. Lalu selama masa sosialisasi sampai target pelaksanaan redenominasi secara penuh, ada masa transisi. Dalam masa transisi ini rupiah lama dan rupiah baru hasil redenominasi diberlakukan. Masyarakat bisa memilih untuk menggunakan rupiah yang mana, sembari berganti secara penuh ke rupiah yang baru.

Jika dilakukan sanering rupiah sejumlah tiga digit, maka uang Rp 10.000 akan berubah menjadi Rp 10. Nilai tukar rupiah terhadap barang dan jasa berubah. Jika awalnya harga sebuah cokelat Rp 10.000, setelah diadakan sanering harga cokelat tersebut tetap Rp 10.000. Maka dengan uang Rp 10 tadi kita tidak dapat membeli sebuah cokelat tersebut.


18

POLITIK

Sadar Politik Sadar ngga, sebagai anak muda, kita sering kali dicap a-politis, apatis terhadap segala sesuatu yang berhubungan dengan politik. Siapa yang salah, kita atau lingkungan yang memang membuat kita ngga peduli dengan politik? Misalnya ketidakpercayaan kita pada para politisi yang banyak diberitakan korupsi atau sistem pendidikan kita yang tidak social oriented (kita diprogram untuk sekolah, kuliah, kerja cari duit, sudah.) Padahal untuk Pemilu 2014 nanti, ada porsi 17% suara buat kita yang berusia antara 1723 tahun untuk memilih orang nomor satu di Indonesia. Yuk, mulai bersahabat dengan politik supaya ngga tang-ting-tung pas Pemilu nanti.


FEATURE

Inspiring Interview Mencari solusi adalah sebuah usaha, menjadi solusi adalah sebuah pilihan.

19


20

INSPIRING INTERVIEW

‘Hati Nurani’ Faldo Maldini Awal Januari 2013, Faldo Maldini memimpin mahasiswa Universitas Indonesia (UI) dalam aksi pemblokiran rel di Stasiun Pocin, Jawa Barat. Mereka berusaha menyelamatkan kios para pedagang dari penggusuran paksa oleh pihak kereta api. Aksi yang mereka lakukan berhasil menggugah masyarakat bahkan meramaikan timeline twitter. Di akhir jabatannya sebagai Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UI 2012, Faldo mendapat banyak pujian. Akankah Faldo seperti halnya Maldini, seorang pesebak bola Italia yang mengukir legenda?

Kak Faldo mengenal diri sendiri seperti apa? Saya mengenal diri saya sebagai orang yang biasa saja, yang harus terus belajar dari setiap orang yang saya temui. Saya bersyukur bisa hadir di dunia ini dengan segala nikmat yang telah saya terima hingga detik pertanyaan-pertanyaan ini saya jawab.

Apa prinsip hidup Kak Faldo? ‘Selama hidup itu kita belajar’. Kalimat ini bermakna dalam bagi diri saya. Manusia ini apalah yang bisa disombongkan, toh, tidak ada pengetahuan yang didapat hingga hari ini karena kemampuan dirinya. Dengan terus mau belajar, kita akan selalu merasa kurang ilmu, sehingga akan mendorong diri untuk selalu menjadi seorang yang rendah hati. Dengan merasa terus belajar juga, kita akan menemukan model-model terbaik yang akan terus menuju titik optimal melihat masalah. Kita akan semakin sadar bahwa semakin banyak belajar, semakin kurang dan kerdil diri kita.

Dunia politik mahasiswa itu seperti apa, sih, Kak? Dunia politik mahasiswa itu menarik untuk dirasakan. Jangan sampai kita menjadi mahasiswa yang antipati pada politik. Jangan juga kita halangi diri kita dengan apolitis, terlepas apapun latar belakang ilmu kita di kampus. Saya dari Fakultas MIPA, Jurusan Fisika dan saya belajar banyak tentang ilmu perpolitikan di BEM UI, BEM FMIPA, dan juga Himpunan Mahasiswa Departemen Fisika. Dunia kemahasiswaan juga dapat menjadi tempat latihan bagi kita sebelum masuk ke dunia yang lebih luas. Indonesia di masa depan butuh banyak praktisi politik teladan yang mampu mensejahterakan banyak orang


INSPIRING INTERVIEW

agar bisa membawa negeri ini ke arah yang lebih baik. Saya merindukan orang-orang tersebut dan berharap mereka lahir dari rahim tokoh gerakan mahasiswa di zamannya.

Apa alasan Kak Faldo dulu mencalonkan diri menjadi Ketua BEM UI? Saya mendapat dukungan dari banyak pihak. Saya juga ingin kembali membangkitkan gerakan mahasiswa. Sejak reformasi, saya melihat adanya kecenderungan gerakan mahasiswa terhadap suatu pihak. Semakin menghilangnya arah gerakan dan tidak berpijak pada akarnya. Saya juga merindukan sebuah BEM yang mampu menggerakkan banyak orang (menginspirasi) untuk menciptakan banyak karya. Oleh karena itu, visi yang kami bawa waktu itu adalah ‘inspirasi untuk berkarya’.

Aksi-aksi apa saja yang sudah Kak Faldo lakukan baik secara individu atau kelompok? Wah, saya nggak banyak melakukan aksi, baik secara personal maupun individu. Rasanya jauh lah, jika dibanding dengan

21

apa yang dikorbankan oleh para pejuang terdahulu, seperti Bung Karno dan Bung Hatta ketika muda, juga Sjahrir, Natsir, dan banyak pejuang lainnya. Saya hanya berusaha menjalankan apa yang harus dijalankan dengan sebaikbaiknya sebagai seorang mahasiswa, bukan karena saya menjadi ketua BEM. BEM hanya kendaraaan untuk membuat perubahan, bukan tujuan. Alhamdulillah dari segi kuantitas, selama 1 tahun di BEM UI (2012), kami melakukan penyikapan kasus hingga 42 kali. Walaupun kami merasa bahwa itu adalah rekor, tapi masih kurang. Sepertinya karena masih banyak kerja keras yang sebenarnya tetap harus dilakukan terlepas masih di BEM UI atau tidak. Kami di BEM UI juga senang sekali melakukan kegiatan sosial, seperti turut serta membantu selesai masalah di dunia pendidikan, kesehatan, dan lain-lain melewati kegiatan pengabdian masyarakat. Akan tetapi, kami masih harus terus berjuang.


22

INSPIRING INTERVIEW

Apa yang menggerakkan Kak Faldo untuk melakukan aksi seperti aksi menolak penggusuran pedagang di stasiun kereta api dan aksi-aksi lainnya? Hati nurani. Kami selalu mengikuti kata hati kami. Pun logika “perut rakyat� yang kami coba gunakan. Kami sadar bahwa mahasiswa harus mengambil peran dalam proses menyambungkan antara golongan elit dan alit. Mahasiswa adalah kaum creative minority (minoritas kreatif) sehingga tidak bisa diam begitu saja melihat penindasan yang terjadi. Memang, perjuangan membela orang kecil tidak akan banyak didukung, banyak pula pertentangan yang kami dapatkan. Tapi bagi kami, tidak ada kata menyerah dalam berjuang, apalagi jika menghadapi kesewenang-wenangan.

Sewaktu melakukan aksi pernah mendapat tekanan? Dari siapa dan seperti apa? Banyak tekanan yang diterima, tapi tidak perlu diuraikan di sini. Nanti saya dibilang ngadu ke masyarakat. Intinya, saya selalu menganggap tekanan yang diterima adalah cobaan dari-Nya dan ini adalah sebuah anugerah agar saya belajar untuk lebih kuat.

Apa momen yang paling berkesan, menggugah, atau merupakan turn point of life dalam hidup Kak Faldo? Saya rasa saat tergabung dalam BEM UI 2012.

Seorang pemimpin yang baik menurut Kak Faldo seperti apa? Bagaikan Rasulullah dan khalifah di zaman tersebut. Mereka yang tidak rela keyakinannya diinjak-injak.

Kepikiran buat jadi Presiden Indonesia, nggak? Hehe, sejauh ini saya belum kepikiran. Saya mau belajar yang banyak dulu :)

Jika jadi Presiden RI, sektor mana yang pertama kali Kak Faldo benahi? Atau hal apa yang pertama kali Kak Faldo lakukan? Menurut saya Indonesia bisa maju karena 3 hal: pendidikan sumber daya manusia dan penguatan iptek, penegakan hukum, dan pembangunan infrastruktur. Tiga hal tersebut harus berjalan paralel. Dan yang akan pertama kali saya lakukan adalah istighfar dan minta ampun, kayaknya. Menjadi presiden tentu bebannya pasti berat. Dihisabnya juga lebih lama, kan, nanti di akhirat? Ya, minta bantuan untuk dikuatkan pastinnya.

Siapa inspirasi Kak Faldo? Ir. Soekarno dan Rasulullah SAW. Tidak mudah meletakkan tonggak besar perubahan, dan mereka mampu melakukan hal tersebut dengan baik.

Apa impian Kak Faldo? Saya memiliki impian bahwa negeri ini, Indonesia, akan makmur dan menjadi negeri terkuat di dunia. Pemimpin negeri ini mampu menjalankan perintah sebagai pemimpin di bumi ini. Saya juga memimpikan tidak ada lagi orang-orang yang tertindas oleh penguasa. Saya ingin masa-masa pemimpin yang dicintai rakyatnya dan rakyat yang dicintai pemimpinnya segera tiba.

Menurut Kak Faldo, arah aktivitas dan gerakan anak muda Indonesia saat ini dan kedepannya akan seperti apa? Akan banyak gerakan sosial yang tumbuh dan beragam modelnnya sesuai komunitas berdasarkan passion masing-masing. Oleh karena itu, sudah sewajarnya hari ini ada yang memikirkan untuk membuat platform untuk gerakan sosial yang banyak ini agar bersatu dan tidak asik sendiri-sendiri.

Pesan untuk anak muda Indonesia? Terus belajar dan terus rendah hati :)


INSPIRING INTERVIEW 23

Grace dan Sunblock untuk

Para Nelayan Indonesia kembali harum namanya. Melody Grace Natalie, seorang anak bangsa yang berhasil meraih medali emas di ajang International Conference of Youth Scientist (ICYS) pada 15-22 April 2013 di Bali. Siswa kelas 2 SMA Stella Duce I Yogyakarta ini mewakili Indonesia pada bidang lingkungan (environmental science).

Halo Grace, penelitian apa yang kamu angkat untuk ICYS 2013 Aku meneliti tentang pentingnya perlindungan kulit untuk para nelayan.

Apa yang membuat kamu tertarik meneliti mereka? Aku hobi banget pergi ke pantai. Aku sering lihat para nelayan terbakar sinar matahari karena mereka harus benerin jalan, benerin kapal, dan milih-milih ikan. Ketika aku tanya, ternyata mereka nggak ngerti kalau sinar matahari itu berbahaya. Tentang sunblock, mereka juga nggak mengerti. Kalaupun ada yang tahu, itu cuma beberapa. Mereka juga bilang terlalu jauh untuk beli ke kota dan harganya nggak terjangkau. Dari situ, aku tertarik untuk menyelamatkan para nelayan ini. Faktanya kasus kanker kulit di Indonesia lebih dari 40% menyerang nelayan.


24

INSPIRING INTERVIEW

Wah, bagaimana caranya kamu membuat sunblock untuk mereka? Aku berusaha cari bahan yang bisa didapatkan dengan mudah oleh para nelayan. Aku nemuin mata cumi itu bisa jadi bahan dasar sunblock karena bisa menyerap gizi. Awalnya, aku cuma pakai lotion yang sudah ada dicampur dengan mata cumi, hasilnya bagus. Kemudian aku bikin lotion sendiri, ternyata berhasil.

Ada kendala yang kamu hadapi? Nah, kendalanya lotion itu kan masih pakai bahan kimia dan masih sulit dibuat oleh nelayan sendiri. Kalau diproduksi masal dan dibagikan ke nelayan itu sih bisa aja. Cuma aku masih cari cara supaya nelayan bisa bikin sendiri. Akhirnya aku nemuin kalau minyak kelapa bisa dipakai untuk bahan sunblock. Sebenarnya nelayan itu sudah pakai minyak kelapa tapi minyak kelapa nggak bisa menyerap gizi dan hanya bisa mengurangi penguapan dari dalam tubuh. Mungkin nelayan juga akan risih kalau pakai sunblock karena belum terbiasa.

Menurutmu apa plus minus ikut penelitian yang dikompetisikan seperti ICYS? Plusnya lebih banyak dikenal orang, apresiasi dari sekolah dan senang bukan hanya bawa nama sekolah tapi juga membawa nama Indonesia. Selain itu, tambah teman, pengalaman, dan pengetahuan. Kalau minusnya sih, kadang ada beberapa yang masih belum terlalu ‘menghargai’ peneliti muda di Indonesia. Sebenarnya para peneliti muda itu cukup terhambat dalam hal dana karena dari pemerintah kurang ada support dan belum terlalu diakui. Jadi kita kadang galau karena sudah menang, produk penelitian kita nggak di-support, cuma sampai pada lomba itu aja.

Padahal kita ingin mensosialisasikan ke masyarakat bahwa apa yang kita lakukan bisa diaplikasikan ke masyarakat dan bukan hanya sekedar teori.

Siapa orang-orang dibalik kesuksesan kamu? Pertama, orang tua dan keluarga. Mereka nggak pernah menuntut aku jadi kayak gini tapi mereka mendukung apa yang aku lakukan. Kedua dari sekolah, khususnya guru pembimbingku karena dia membimbing langsung dan sangat berperan. Ketiga, teman-teman. Ketika aku merasa jenuh di sekolah, mereka nyemangatin aku. Selain itu, dari perlombaan ini ada Surya Institute Jakarta yang memberikan pembinaan.

Pesanmu untuk anak-anak muda di Indonesia? Pertama, jangan pernah takut meneliti karena penelitian bukan sesuatu hal yang mengerikan. Kedua, jangan pernah berpikir bahwa jadi peneliti itu harus anak yang cupu dan penelitian bisa membuat kita jadi cupu. Ketiga kalau penelitian diterapkan dari kecil di Indonesia, Indonesia pasti akan bebas dari korupsi. Soalnya dari kecil kita itu melakukan pembentukkan karakter dan itu sangat kuat. Di penelitian itu kita diajarin bagaimana kita bisa jadi orang yang jujur (melaporkan hasil penelitian). Mau jelek atau baik harus diterima tapi itu semua ada analisisnya. Kalau diterapkan dari kecil itu sudah membentuk karakter. Penelitian bisa jadi culture dan Indonesia bisa bebas korupsi.


25 INSPIRING INTERVIEW 25

Ami, Menginisiasi Inspirasi. Meski belum bisa merasakan bangku kuliah dan status mahasiswa, Muhammad Ami tidak berhenti melangkah. Ia percaya bahwa kesempatan untuk berkembang selalu ada. Kemampuannya berinteraksi dengan orang lain dan mimpi menjadi seorang diplomat, sedang ia gali di universitas kehidupan.

Halo, Ami. Bisa ceritakan lebih banyak tentang dirimu? Hi, Zona. Sebelumnya saya ingin berterima kasih sudah memberikan kesempatan kepada saya untuk berbagi kisah, cerita, pengalaman dan inspirasi. Saya pemuda asal Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim). Usia saya sekarang 21 tahun. Di samping aktivitas sehari-hari, saya suka membaca, berenang dan berorganisasi. Saya tipikal anak muda yang sangat suka mendengar cerita orang lain dan juga berinteraksi.

Bagaimana dengan kisahmu dan perguruan tinggi? Jadi, saya pengen kuliah cuma belum kesampaian. Jurusan yang saya inginkan, Hubungan Internasional, belum ada di Balikpapan. Saya harus tetap tinggal di Balikpapan karena orang tua sedang sakit. Saya juga ingin memberdayakan anak muda di sini.

Itukah yang menggerakkanmu menginisiasi Inspirasi Muda Kalimantan Timur? Ya. Keseharian saya banyak saya habiskan bersama teman-teman organisasi Inspirasi Muda Kalimantan Timur (IMKaltim) dengan menjalankan program-program yang bertujuan mengoptimalkan potensi anak muda Kaltim.

Selain IMKaltim, kamu sedang aktif di mana saja? Saat ini, saya baru saja terpilih menjadi Youth Advisory Panel (YAP) 2013-2015 dari salah satu agency UN (United Nations), yaitu UNFPA (United Nations Population Fund) Indonesia yang berfokus pada isu Adolescent Reproductive Health and Rights. Karena


26

INSPIRING INTERVIEW

awal Mei lalu saya baru saja terpilih sebagai YAP UNFPA, jadi saat ini sedang fokus ke work plan bersama 15 anak muda Indonesia terpilih di YAP.

Proyek-proyek apa yang lagi dikerjakan? Mempersiapkan acara malam penganugerahan Green Generations Awards 2013 yang diadakan pada 22 Juni 2013. Dimana IMKaltim sendiri dipercaya untuk meng-organize acara ini bersama teman-teman dari Green Generation dan Forum Osis Nusantara Kota Balikpapan. Acara ini fully organized by young people all under 22 loh. Selain itu, saya sebagai YAP sekarang lagi raising awareness dan publikasi acara besar UNFPA Indonesia yaitu #YOUTHBlast, diskusi seputar pemberdayaan wanita (girls empowerment) pada 10 Juli 2013 mendatang dan peringatan Hari Populasi Dunia (World Population Day) 2013 pada 11 Juli 2013. Acaranya bakal diadakan di Jogja, ikut ya!

Siapa sih yang selama ini menginspirasi kamu melakukan hal-hal tersebut? Inspirasi saya adalah ibu. Beliau sosok ibu yang sangat tangguh dan super sabar. Hampir tiap hari saya keluar rumah dan selalu pulang malam, beliau tidak pernah marah. Biasanya ketika weekend, saya bersama beliau me-recharge kembali apa yang saya rasakan dengan kegiatan-kegiatan saya itu. Di Indonesia, inspirasi saya adalah Anies Baswedan, Handry Satriago, Angga Dwi Martha, dan Andhyta F. Utami. Pada dasarnya, orang-orang di sekitar saya juga inspirasi buat saya karena saya percaya, setiap individu adalah sosok inspirasi dalam versi kita masing-masing.

Oh ya, kenapa ingin jadi diplomat? Saya senang sekali dengan pertemanan atau pergaulan internasional. Berteman dan

berkomunikasi dengan anak muda lintas negara sangat membuat saya bahagia, membuka cakrawala akan perbedaan, menumbuhkan rasa toleransi dan memberikan banyak pengetahuan baru yang tak habis untuk diceritakan.

Kalau jadi Gubernur Kalimantan Timur, kepikiran nggak? Wah, nggak pernah kepikiran jadi Gubernur Kaltim.

Menurut kamu, kondisi dan pergerakan anak muda Indonesia sekarang seperti apa? Ini pertanyaan yang paling saya suka. Menurut saya, pergerakan anak muda Indonesia saat ini sangat baik. Komunitas atau organisasi yang berbasis anak muda sebagai motor penggerak sekarang sangat banyak di Indonesia. Saya percaya, dari sinilah akan lahir anak muda Indonesia yang memiliki kualitas mumpuni. Kalau di provinsi saya, Kaltim, bentuk komunitas yang berkembang adalah komunitas hobi, seperti komunitas bola, motor, musik, dan sebagainya. Perkembangan komunitas atau organisasi anak muda di pulau Jawa yang pesat sekarang ini semoga bisa turut menggerakkan dan menginspirasi daerah lain di Indonesia.

Pesan untuk anak-anak muda Indonesia? Pertama, jangan pernah berorientasi pada uang ketika melakukan kegiatan atau proyek sosial untuk kebaikan orang lain. Kedua, masa muda ada batasnya, manfaatkanlah dengan sangat baik. Ketiga, bangun jaringan positif yang kuat sesama anak muda (this is what i’m doing). Keempat, jangan mudah merasa capek, tetap produktif, kurangi mengeluh dan berorganisasilah untuk meningkatkan kapasitas diri. Feed our passion, free our heart from hatred and love people around us.


PROFIL

27

Reaching solution through reading a book.


28

Reaching solution anywhere, anytime.


29

Reaching solution together.


30

EVENT

Sudahkah teman-teman tahu apa itu MDGs (Millenium Development Goals) ?

International Development

PBB lewat International Summit bersama negara-negara anggota PBB pada tahun 2000 lalu menetapkan tujuan internasional untuk seluruh bangsa yang ditargetkan akan tercapai di tahun 2015.

2013

MDGs terdiri dari delapan tujuan, mulai dari isu kelaparan, pendidikan, gender dan wanita, kesehatan, lingkungan, dan isu kerjasama antar bangsa. MDGs berhasil dikukuhkan saat United Nation World Summit 2005 dan disetujui oleh oleh 193 negara anggota PBB, serta 23 organisasi internasional lainnya.

Youth Forum

Kami adalah pemuda yang siap mengubah dunia ini menjadi lebih baik.

What’s Next After 2015? Karena MDGs memiliki akhir waktu di tahun 2015, apa tujuan dunia setelah tahun 2015 datang ?

Teks: Sarah Kartika Pratiwi Foto: Sarah Kartika Pratiwi

International Development Youth Forum (IDYF) dilakukan sebagai salah satu dukungan terhadap pelaksanaan post-MDGs (usaha yang dilakukan setelah tahun 2015). IDYF berlangsung pada 11-17 Maret 2013 di Tokyo, Jepang. IDYF diikuti oleh 38 peserta dari negara maju dan negara berkembang, seperti Jepang, Cina, Hungaria, Filipina, Indonesia, Palestina, dan Rwanda. Salah satu kesempatan langka yang dida-


EVENT

patkan dari IDYF adalah kehadiran Deputi Kementrian Luar Negeri Jepang, Hiroshi Manami sebagai keynote speech. Ia mengatakan bahwa mempertahankan negara dan melindungi sebuah bangsa tidak cukup dengan memperkuat batas-batas wilayah negara dengan negara lain. “Akan tetapi, dengan menyelamatkan masyarakat dari ancaman kesehatan, kelaparan, serta memperjuangkan pendidikan, berarti kita sedang mempertahankan dunia,� ujar Hiroshi Manami. IDYF memfokuskan pembahasan pada empat tema utama yaitu governance, conflict, business, dan education. Masing-masing tema diikuti oleh sekitar sembilan partisipan yang nantinya bertanggung jawab untuk mempresentasikan rumusan post-2015 di open seminar.

31

seharusnya menjadi tujuan bersama serta mempertimbangkan rumusan tersebut untuk dapat diterima oleh anggota PBB, tidaklah mudah. Kami mengalami kebekuan ide, diskusi tanpa titik temu, hingga perbedaan perspektif dalam menganalisis situasi terakhir MDGs. Forum diakhiri dengan presentasi partisipan IDYF yang dilakukan pada 16 Maret 2013 di Liberty Tower, Universitas Meiji. Kami mendapatkan nilai sustainabiltiy, peace, harmony, independene, honesty, dan masih banyak lagi.

Sebagai intermezo dalam forum, terdapat sesi National Report. Partisipan mempresentasikan situasi dan kondisi negara asal. Uniknya, presentasi tidak diperbolehkan menggunakan file ppt atau prezi, melainkan menggunakan foto asli jepretan.

Bagaimana kami merumuskan post-2015 ? Di awal forum, kami menggunakan Personal Ideal Society. Kami saling menceritakan bagaimana kondisi satu sistem masyarakat paling baik menurut kami masing-masing. Poin pentingnya adalah pemaparan nilainilai apa yang sebaiknya dijunjung tinggi oleh masyarakat. Tahap pertama menuju rumusan post-2015 sangat berwarna. Merumuskan apa yang

Di sesi ini, keindahan, tragedi, serta kabar sukses dari negara-negara partisipan pun tersampaikan. Kembali ke negara asal, masingmasing partisipan masih saja terngiang akan argumen-argumen dalam diskusi, mimpimimpi akan dunia yang lebih baik, serta kerja keras untuk menghasilkan sebuah konsensus post-2015. Sebuah forum yang memang hanya berlangsung selama satu minggu. Sangat singkat. Bahkan kami datang jauh-jauh ke sebuah negara asing, dengan kultur asing, dan dengan bahasa nasional yang asing di telinga kami. Walaupun begitu, ada satu rasa familiar antar partisipan IDYF, yaitu semangat kami.


32

TRAVEL

Menghirup Udara Melbourne lewat World Model of United Nation 2013 Teks: Miana Siranda Foto: Miana Siranda & Dinawaya

Meskipun kota ini memiliki cuaca yang tidak dapat diprediksi, tetapi tata kota tua Melbourne yang begitu klasik, bunga bermekaran dimana-mana dan burung berterbangan dengan bebasnya, serta kehangatan warga Melbourne menyambut turis dengan ramah.

World Model of United Nation (MUN) 2013 Setiap manusia memiliki sebuah mimpi, begitu juga saya. Sebuah kota anggun yang terkenal akan arsitektur batuan kolonial, siapa yang tak ingin menghirup udara ditempat ini? Tiga bulan lalu, saya beserta sembilan belas perwakilan Universitas Gadjah Mada berangkat ke Melbourne, Australia untuk mengikuti World MUN 2013. Acara WorldMUN dilaksanakan pada 18-23 Maret 2013. WorldMUN merupakan kompetisi simulasi sidang PBB paling tua di dunia yang diadakan oleh Harvard University di Melbourne Exhabition Center, Melbourne. Tak ada kata menyesal mengikuti acara bergengsi ini, melainkan rasa bahagia dapat berada disini bersama para pelajar dari berbagai penjuru dunia.


TRAVEL

Mengapa saya tertarik pada sidang PBB? Dengan mengikuti kegiatan ini, peserta diwajibkan mempersentasikan negara dan badan umum PBB dengan isu internasional terkini kemudian peserta melakukan sidang untuk menyelesaikan masalah yang diperdebatkan. WorldMUN merupakan sebuah sarana edukasi pemuda untuk memahami permasalahan global dimasa sekarang dan masa depan sehingga dapat membantu negara ke arah yang lebih baik. Selain itu, saya mendapat pengalaman debat konstruktif yang membawa kita pada solusi masa depan. Spirit dari WorldMUN mengutamakan persahabatan dan mutual understanding antara pesertanya. Thanks to all the delegates that made these experience unbelievable ! Thanks very much for this exceptional experience guys.

Melbourne Jika berbicara WorldMUN di Melbourne, saya akan sedikit bercerita tentang kota ini. Melbourne adalah kota yang sangat indah untuk dikunjungi. Saya menjelajahi suasana musim

33

semi yang tidak biasa di kota ini. Meskipun kota ini memiliki cuaca yang tidak dapat diprediksi, tetapi tata kota tua Melbourne yang begitu klasik, bunga bermekaran dimana-mana dan burung berterbangan dengan bebasnya, serta kehangatan warga Melbourne menyambut turis membuat saya nyaman menghirup udara dikota ini. Selain itu, sebagai salah satu world most liveable city, Melbourne memiliki transportasi umum yang dilayani oleh kereta api, trem, dan bus, lengkap. Satu landmark utama di daerah ini adalah State Library of Victoria, yaitu bangunan perpustakaan umum yang sangat dijaga oleh pemerintah negara bagian Victoria. State Library memiliki koleksi buku dan naskah yang cukup komprehensif dan memiliki ruang baca terbesar dan terspektakuler di Victoria, yaitu La Trobe reading room di lantai tiga. Matahari, langit biru dan angin sejuk menghiasi hari terakhir saya di Melbourne. Sungguh sebuah pemandangan langka dimusim semi kali ini. Dihari terakhir ini, satu hal yang pasti: hidup berawal dari mimpi. Explore, Dream and Discover!.


34

TRAVEL

Mengejar Matahari di Gunung Api Purba

Cukup membayar 5000 rupiah, maka perjalanan mendaki gunung dimulai. Dan segala jerih payah pendakian dapat terbayarkan oleh pemandangan yang dilukiskan Tuhan. Teks: Faizana Izzahasni Foto: Suva Nugraha

Gunung Kidul, sebagai salah satu kabupaten di DIY memiliki pesona yang disampaikan melalui panorama alam yang memukau. Mulai dari deretan pantai di sepanjang pesisir selatan, goa yang menyimpan misteri, hingga gunung yang menyajikan pemandangan eksotis. Salah satu objek wisata alam yang ramai dikunjungi adalah Gunung Api Purba di desa Nglanggeran, Patuk. Akses menuju lokasi tidak sulit. Dari Yogyakarta menuju arah Wonosari, kita akan melewati bukit bintang. Beloklah ke kiri pada gang tepat di depan Polres Patuk.


TRAVEL

35

Keistimewaan Gunung Api Purba ada pada bebatuan yang harus kita lalui dengan merayap menggunakan tali atau melewati lorong sempit di antara celah-celah batu. Tidak perlu takut kelelahan karena terdapat beberapa pos istirahat hingga puncak. Perjalanan 1 jam terbayarkan dengan pemandangan kota dari atas dan bebatuan yang terekspose seksi. Gunung Api Purba ini dapat dijadikan spot yang tepat untuk menyaksikan sunrise dan sunset. Matahari akan terlihat dengan jelas dari dua puncak yang berbeda. Jika tidak ingin tertinggal momen ini, terdapat tempat lapang untuk mendirikan tenda. Segala jerih payah pendakian dapat terbayarkan oleh pemandangan yang dilukiskan Tuhan.

Hamparan sawah dan perkampungan warga akan menjadi pemandangan yang mene-mani kita sepanjang jalan. Berbagai pemancar stasiun relai televisi dan pemandangan jurang di sisi jalan pun ikut memanjakan mata. Setelah melewati puskesmas, arahkan kendaraan ke kanan hingga menemukan gundukan batu yang menjulang tinggi. Selamat datang di Gunung Api Purba Nglanggeran! Cukup membayar 5000 rupiah, maka perjalanan mendaki gunung dimulai. Kita akan disambut dengan bangunan pendopo dan papan penyemangat untuk terus mendaki. Gunung setinggi kurang lebih 700 mdpl ini memiliki medan yang beragam. Jalan setapak menjadi akses kita di sepanjang jalan. Selain itu, ada anak-anak tangga yang akan membantu kita dalam pendakian.

Selain sebagai tempat rekreasi dan menguji diri, Gunung Api Purba Nglanggeran mampu menyadarkan kita untuk selalu bersyukur dan rendah hati. Tak mengherankan jika tempat ini merupakan destinasi favorit dikala weekend untuk melepas penat rutinitas hidup di kota.


36

ENTERTAINMENT

Teks: Miftha Amellya

Bagaimana rasanya kuliah di universitasuniversitas terkenal di dunia, let’s say Harvard, Oxford, Cambridge, atau Brown University. Sebelum kita benar-benar kuliah di sana, tidak ada salahnya kalau kita melihat kehidupan kampus dan mahasiswanya melalui film-film yang mengambil setting di kampus-kampus tersebut. Film-film di bawah ini memiliki cerita dengan latar belakang di kampus-kampus terkenal meskipun pada kenyataanya pengambilan gambar tidak selalu dilakukan di tempat sebenarnya, melainkan di tempat yang di-setting menyerupai tempat sebenarnya. Tidak ada salahnya loh kita menikmati film-film ini sambil mengkhayal kuliah di sana karena siapa tahu mimpi kita bisa jadi nyata!

21 Blackjack (2008), Massachussets Institute of Technology (MIT), USA. Film ini mengambil kisah nyata Blackjack Team di MIT dalam buku Bringing Down the House, buku best-seller karya Ben Mezrich. Dibintangi Jim Sturgess sebagai Jim Campbell, film ini bercerita tentang Jim sebagai mahasiswa matematika senior di MIT yang ingin kuliah di Harvard Medical School tapi tidak bisa membayar uang kuliah sebesar $300,000 untuk masa kuliah 4-5 tahun. Karena kecerdasannya, Jim bergabung dengan Blackjack Team, kumpulan mahasiswa MIT yang memiliki intelejensi tinggi yang dilatih oleh Profesor Micky Rosa. Film ini menguak sisi lain kehidupan mahasiswa universitas bergengsi di USA tersebut, dimana dengan kecerdasan yang dimiliki mahasiswanya digunakan untuk mendapatkan uang di meja judi kasino-kasino. Mereka melakukannya dengan trik yang cerdas dan elegan.


ENTERTAINMENT

37

Homeless to Harvard (2003) Harvard University, USA. William and Kate (2011) University of St.Andrews, Scotland. Pasangan fenomenal dari Kerajaan Inggris, Prince William dan Kate Middleton, bertemu di St.Andrews University ketika mereka samasama belajar di sana. Cerita cinta one of the most famous royal couples ini telah mengilhami sutradara Mark Rosman untuk membuat film dengan cerita mengenai perjalanan cinta mereka. Meskipun latar belakang kampus St.Andrews di Scotland dan kota London, Inggris, tapi pembuatan film dilakukan di LA,California. Kalian bisa melihat bagaimana kehidupan kampus tertua di Scotland ini dan bagaimana seorang The future king of England menemukan cinta sejatinya di sana. Overall, film ini cukup memuaskan dan menghibur buat kalian yang ingin merasakan bagaimana rasanya kuliah di tempat para bangsawan Inggris belajar

Film televisi Amerika yang terinspirasi dari kisah nyata seorang Elizabeth (Liz) Murray yang berusaha keras agar bisa bersekolah di Harvard University meskipun berasal dari keluarga yang tidak harmonis. Ibunya yang seorang pecandu narkoba dan ayahnya yang pengidap HIV/AIDS. Setelah kematian ibunya, Liz Murray dan adiknya hidup sebagai gelandangan dan ayahnya ditampung di tempat penampungan tuna wisma. Hal yang berat bagi Liz tapi tidak membuatnya putus asa. Ia mampu menyelesaikan SMA-nya selama 2 tahun (normalnya 4 tahun) sehingga mendapat beasiswa dari The New York Times untuk melanjutkan sekolah di Harvard. Akan tetapi pada tahun 2003, Liz memutuskan untuk keluar dari Harvard dan pindah ke Columbia University agar bisa lebih dekat dengan ayahnya. Ketika ayahnya meninggal karena HIV/AIDS, Liz pun kembali ke Harvard di tahun 2008. Kerja kerasnya berbuah manis ketika di tahun 2009 ia berhasil meraih gelar dalam bidang psikologi.


38 ENTERTAIMENT

Ayat-Ayat cinta (2008) & Ketika Cinta Bertasbih 1 (2009) Universitas Al-Azhar, Mesir. Dari dalam negeri sendiri, ada juga film yang berlatar belakang universitas terkenal di Mesir, Al-Azhar. Dua-duanya diadaptasi dari novel ter-kenal, Ayat-ayat Cinta dan Ketika Cinta Bertasbih 1, karangan Habiburrahman El-Shirazy. Ayat-ayat Cinta yang lebih dulu difilmkan tidak mengambil tempat di Mesir dan Universitas Al-Azhar karena masalah izin yang sulit di sana. Beberapa tempat disulap seolah-olah adegan memang benar-benar ada di Kairo. Sedang film Ketika Cinta Bertasbih 1 memang telah dipersiapkan lebih matang yang mengambil gambar di beberapa kota di Mesir dan di Universitas Al-Azhar. Inti dari kedua film ini hampir sama, seorang mahasiswa Indonesia yang belajar di Universitas Al-Azhar dan berjuang untuk bisa survive di negeri Firaun itu. Dengan problema hidup yang harus dihadapi masing-masing tokoh berdasarkan dengan syariat Islam yang menjadi dasar kuat cerita tersebut.

Legally Blonde (2001) Harvard University, USA. Film yang dibintangi Reese Whiterspoon sebagai Elle Wood mengambil setting cerita di Harvard Law School. Perjuangannya untuk mendapatkan kembali cinta dari mantan pacarnya di SMA membawanya untuk mendaftarkan dirinya di kampus hukum bergengsi di USA. Awalnya, Elle tidak diterima di lingkungan teman-teman kuliahnya karena penampilan dan sifat naifnya. Ia hanya memiliki seorang teman bernama Paullete. Menyadari bahwa kesuksesan hanya bisa didapatkan oleh dirinya sendiri, Elle berusaha keras dan mendapatkan kesempatan magang di Callahan and Associate untuk menghadapi sebuah kasus pembunuhan yang menuduh Brooke Taylor-Windham sebagai pelakunya. Pada akhir cerita, Elle Wood lulus dengan high honor dan terpilih sebagai pembaca pidato perpisahan. Ia bekerja di firma hukum terbaik di Boston dan mendapatkan cinta sejatinya.


BOOKS

39

RESENSI BUKU membuatnya jatuh bangun. Saat SMA pilihanpilihan ekstrakulikuler dan profil guru-guru disajikan melalui ilustrasi. Hampir di setiap bagian terdapat permainan dan juga tips-tips handal menghadapi masalah. Tak hanya itu, selain memuat tentang keluarga, Bena juga berbagi kisah mengenai cita-cita dan karir. Ada satu hal yang menarik dari buku ini.

Benabook -

Benazio Rizki Penerbit: Bukune Teks: Faizana Izzahasni

Tidak ada yang lebih menyenangkan selain mengenang masa-masa lalu. Perasaan yang muncul di hari pertama masuk sekolah, sekelompok teman bermain yang selalu bersama di setiap waktu, kebodohan-kebodohan, guru-guru dengan ciri khas masing-masing, hingga masalah percintaan. Hal itulah yang dilakukan oleh Benazio Rizki. Berawal dari kegemarannya menceritakan kehidupan sehari-hari di akunnya, benablog. com, ia tertarik pada penerbitan buku. Benabook, yang terbit Maret 2013 ini dimulai dengan kisah Mamoy yang terburu-buru mengejar bajaj demi melahirkan Bena. Memasuki usia sekolah, sifat dan perilaku mulai terlihat di dalam diri Bena. Perasaan panik saat mengetahui ia tidak membawa pensil yang ternyata terselip di telinganya. Kamudian dengan seragam putih biru, Bena kecil mulai mengenal cinta yang

GAGAL ITU BIASA. yang penting itu adalah bagaimana kita menghadapi kegagalan itu. Nggak diterima, ditolak atau dianggap remeh sama orang itu biasa, jangan dibawa kesel. Perlu kita tahu, orang yang menganggap remeh kita adalah guru kita, kenapa? Karena dia membuat kita kesel dan berapi-api untuk membuktikan kepada dia kalao kita nggak seperti yang dia bayangkan. Kegagalan juga seperti itu. Jangan pernah malu untuk gagal, karena kegagalan itu bisa dijadikan dorongan supaya kita bisa membuktikan diri dan menjadi orang yang lebih baik lagi. Di akhir bagian, Benabook memuat kisah sukses dari beberapa orang. Adalah Ewin yang memiliki passion di bidang gambar kemudian bergabung di komunitas street art. Hingga akhirnya dapat mengikuti pameran di Bandung. Buku ini diakhiri dengan lembar kosong yang mengajak pembaca untuk menuliskan wishlist. Benabook bak ramuan mujarab yang menawarkan kisah hidup, motivasi, ilustrasi, dan permainan untuk dinikmati pembaca. Pemilihan kata yang santai namun akrab dan bermakna, ditambah ilustrasi yang terkadang berlebihan dalam penggambaran. Motivasi ringan diselipkan diantara cerita konyol Bena. Keterlibatan pembaca dalam menyelesaikan permainan seru menjadi hal baru dalam dunia perbukuan Indonesia. Tak mengherankan jika Benabook layak untuk mengisi rak buku kita.


40

CREATIVITY

Kreatif

jadi lebih banyak diomongin, hehe, bisa dimulai dengan menggunakan jam tangan, misal kalo biasanya pake jam tangan di kiri, coba deh diganti jadi pake di kanan, ataupun sebaliknya.

Teks: Aditya Septian

Kreatif ? Mungkin kata ini sudah tidak asing lagi bagi umat manusia, namun bisa jadi banyak orang yang belum tau makna dari kata kreatif tersebut. Menurut Primadi Tabrani kemampuan kreatif manusia adalah kemampuan yang membantunya untuk dapat berbuat lebih dari kemungkinan rasional dari data dan pengetahuan yang dimilikinya. Sebenarnya masih banyak pendapat lain yang mengartikan Kreatif tersebut, tapi disini ane akan membahas secara singkat aja guys. Mungkin bagi sebagian orang Kreatif itu merupakan bakat, bawaan lahir atau sebagian orang bilang ‘udeh dari sono-nye’, padahal Kreatif itu sendiri bisa dihadirkan di dalam diri setiap manusia, dengan cara membiasakannya atau melatihnya! (Melatih? Lu kira maen bola dilatih.. hehe..) Disini ane mau sedikit sharing sama sahabat-sahabat Kreartif tentang Kreativitas dari pengalaman ane sama dari literatur yang pernah ane baca. Yup Kreatif itu bisa dilatih, dari mulai dari hal-hal kecil sampai paling wow sekalipun, karena idealnya dalam membangun sesuatu yang besar maka kudu memulainya dengan yang sederhana doeloe. Pertama, sahabat Kreatwips bisa menjadi pribadi yang berbeda dengan orang lain, jangan takut berbeda, karena dengan berbeda kita lebih jadi pusat perhatian dan

Kedua, kalo biasanya pergi ke sekolah/kantor melewati rute A, coba deh untuk pake rute B ataupun rute yang belum pernah kamu lewati, selain terapi Kreativitas hal ini membuat kita tau banyak rute menuju tujuan kita sekaligus refreshing.


CREATIVITY 41

Ketiga, bisa berkarya dengan menggunakan barang-barang bekas, disini ane juga mau berbagi bagaimana cara memanfaatkan barang bekas menjadi barang kreatif, barang bekas yang deket sama kehidupan sehari-hari kita, intinya bagaimana kita memandang barang bekas tersebut dari sudut pandang yang berbeda, yaitu Kreatif.

Keempat, ketika sedang berpakaian dipagi hari, coba hitung ada berapa warna pakaian tersebut, kemudian carilah 5-10 hal yang berhubungan dengan warna tersebut.

Bungkus bekas pasta gigi kita sehari-hari bisa dikreasikan menjadi pembatas buku.

Tentunya masih banyak hal-hal lain yang masih bisa dilakukan untuk melatihnya, jika Kreativitas kita sudah tumbuh sedikit demi sedikit maka kita akan dapat menemukan cara-cara lain yang lebih unik dan baru dalam melatih Kreativitas kita untuk kemudian dibagikan tipsnya kepada teman-teman lain. Intinya, Kreatif tidak pernah menuntut kita untuk selalu melakukan sesuatu dengan benar, bukan juga soal benar dan salah, tapi bagaimana kita berani untuk berbuat sesuatu yang berbeda, positif dan bermanfaat, keluar dari zona nyaman, out of the box, untuk diri sendiri atau pun orang lain.

Atau dengan karton tebal yang sudah tidak digunakan lagi bisa dikreasikan menjadi tempat pensil yang unik, bisa ditambahkan gambar-gambar sesuai dengan selera masing-masing sahabat Kreartif.

Sumber Refrensi: Oh My Goodness – Yoris Sebastian Kreatif Sampai Mati – Wahyu Aditya Kreativitas dan Humanitas – Primadi Tabrani Sumber Gambar: Google Dokumen Pribadi


42

HEART

CU R HAT

mendengar dan memahami apa kata mereka.....

Hai kakak ZONA, aku mau curhat nih. Aku ingin banget kuliah di Universitas Gadjah Mada, tapi masih bingung ngambil jurusan apa. Aku ingin banggain orangtuaku, tapi aku suka dengan sesuatu yang berhubungan dengan dunia internasional. Aku ingin kerja di Departemen Luar Negeri tapi orang tuaku ingin aku masuk teknik biar bisa cepat dapat kerja. Gimana, Kak ZONA? Aku harus gimana? Aku pusing, kak...

Fairuz, SMA Negeri 4 Kendari, Sulawesi Tenggara.

SPORT

dapat kerja. Tapi Kakak ZONA yakin kalau kamu bisa. Dengan cita-cita kamu yang begitu tinggi jika nantinya dibarengi dengan usaha yang gigih, Kakak ZONA yakin kamu bisa ikut bersaing di dunia perkuliahan di jurusan yang kamu inginkan. Di dunia kuliah nanti kamu akan menemui lebih banyak tantangan dari dunia SMA-mu sekarang dan yang akan menjalani itu semua adalah kamu sendiri, bukan orang tuamu. Selagi kamu benar-benar yakin dan sadar dengan keputusanmu, dan bisa mengutarakan alasan mengapa memilih jurusan itu, serta mempertanggungjawabkan pilihan tersebut, Kakak ZONA yakin kalau orang tuamu akan mengerti dan mengizinkan. Komunikasi adalah kata kuncinya. Dan satu lagi yang perlu diingat, ketika berkomunikasi dengan orang tua, berkomunikasilah dengan lembut. Tidak ada unsur memaksa atau terkesan terlalu menuntut. Karena bagaimana pun, kesukesan kita akan dipengaruhi oleh do’a dan restu dari orang tua juga.

“Hai, Faruz! Wah, mulia sekali. Kakak ZONA jadi terharu. Membahagiakan dan membanggakan orang tua memang wajib dan ada banyak sekali cara untuk membahagiakan mereka tanpa harus mengorbankan mimpi-mimpi kita. Nah, apakah Fairuz sebelumnya sudah mencoba mencari tahu tentang jurusan yang Fairuz inginkan? Kakak ZONA hanya ingin membantu Fairuz untuk ikut berpikir. Ini waktunya Fairuz untuk mengenali diri dan potensi Fairuz dengan jurusan yang diinginkan. Ya, memang banyak yang bilang kuliah di jurusan tertentu enggak ada jaminan langsung

Memohon kepada Sang Pencipta tentu semakin memperlancar usaha kita, loh. Who knows setelah berdoa nanti kamu bisa dapat insight dan kemantapan hati untuk memilih. Semoga sukses, Fairuz!�

Salam hangat, Kakak ZONA yang punya huruf depan S.


43


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.