Malang ekspres ed jumat, 27 mei 2016

Malang e spres koran masa kini

Jl Raya Sawojajar Cluster Apple 1-9 Malang

Pasar Besar

- Telp.(0341) 723444-726999

Info Hubungi: 082142801180

Langganan

Rp 50.000/bln Harga Rp 2000,-

Jumat, 27 Mei 2016

‘DIBIARKAN’ TERBAKAR Aneh, Wacana Relokasi Sudah Siap

Hydrant Tak Berfungsi, Dinas Salahkan Pedagang

MALANG­ Aneh bin ajaib! Area Pasar Besar Malang baru saja terbakar kemarin, namun ternyata wacana relokasi pedagang setempat sudah digodog Pemerintah Kota (Pemkot Malang) sejak jauh hari.

Di sela upaya evakuasi Kamis (26/5), wa­ cana tersebut kembali dilontarkan Wakil Walikota Malang, H Sutiaji.Upaya relokasi menjadi pilihan yang disampaikan Pemkot, mengingat roda perekonomian pedagang harus terus berputar.

Hal ini akan dijalankan setelah semua data korban teridentifikasi. Lokasi relokasi diperkirakan tidak jauh dari lokasi Pasar Besar, yakni di sisi timur pasar.

“Dalam waktu dekat akan dipikirkan, agar perekonomian terus berputar. Pe­ dagang akan direlokasi ke timur pasar dan dibagi tiga baris. Jika tidak cukup maka Jalan Kyai Tamin juga akan digunakan dan ditutup setengahnya,” tegas Sutiaji yang datang ke lokasi kejadian.

MALANG – Beragam asumsi langsung menyembul, tak lama setelah si jago merah melahap area Pasar Besar Ma lang, Kamis (26/5). Dari sekian banyak persepsi, mulai dari upaya sabotase, korsleting lis­ trik hingga human error, unsur pembiaran dan kesengajaan lang sung menyeruak paling deras.

Fakta ini bisa menjadi peristiwa analogi paling miris dari insiden yang diyakini menimbulkan kerugian hingga ratusan miliar rupiah tersebut. Yakni dari empat hydrant alias pompa air yang tersebar di empat penjuru pintu masuk Pasar Besar, tak ada satu pun yang dapat difungsikan.

Ke Halaman 2

Ke Halaman 2

foto-foto: MUHAMMAD fIRMAN/MALANG EKSPRES

LULUH LANTAK: Ratusan kios di lantai dasar Pasar Besar Malang ludes dilalap si jago merah, Kamis (26/5). (insert) Hydrant di area setempat tak ada yang dapat difungsikan.

MALANG – Kebakaran yang terjadi kemarin ditafsir menimbulkan kerugian total mencapai ratusan miliar rupiah. Untuk ratusan pedagang yang kiosnya menjadi korban amukan si jago merah, kerugian materiil mereka bisa sampai puluhan juta.

Nasib apes tersebut jelas menjadi pukulan telak bagi para pedagang Pasar Besar Malang, menyongsong datangnya bulan Ramadan dalam waktu dekat.

Kalaupun barangnya masih ada yang selamat, wujudnya pun banyak yang tak utuh lagi. Diantaranya yang terimbas cukup parah adalah Toko Kain Nelly di Lantai I. “Banyak (barang dagangan) yang rusak, soalnya dilempar­lempar waktu dipindahkan,” beber sang pemilik, Muhammad Rifan Yasin.

Menurut pria yang akrab dipanggil Abah itu, kerugian yang dialaminya berkisar Rp 20 juta.

1

PINTU MASUK BARAT

Rugi Ratusan Miliar

PINTU MASUK TIMUR

PINTU MASUK UTAMA

2

Kronologi Kebakaran 1.

2.

3.

4.

5.

3

MAL ANG­ Ke­ bakaran hebat me­ landa Pasar Besar Malang, Kamis (26/5) dini hari WIB. Di saat para pedagang belum memulai aktivitasnya, api sudah lebih dulu melahap area pusat perbelanjaan yang memadukan konsep tradisional­modern di pusat Kota Malang tersebut.

Menurut para saksi yang pertama kali mengetahui runtutan peristiwa,

4

4

U

PINTU MASUK PARKIR

Ke Halaman 2

Kebakaran diduga terjadi sekitar pukul 02.45 WIB. Api diduga bersumber dari salah satu toko yang berada ditengah lantai dasar.

Asap mulai mengepul ke atas sekitar pukul 03.00 WIB. PMK Kota Malang datang untuk memadamkan api sekitar pukul 03.40 WIB. Hingga Kamis malam kebakaran belum padam sepenuhnya.

S

Ke Halaman 2

Aksi Nyata Wawali Sutiaji

Inspeksi Naik Motor Pribadi, Terobos Asap Demi Pedagang EVAKUASI: Pegawai Toko Kain Nelly berupaya mengamankan sebisa mungkin barang yang bisa diselamatkan dari dalam kios. Hal serupa juga dilakukan para karyawan Matahari Department Store.

SEORANG pria bermotor tiba­tiba menerobos barikade petugas pemadam kebakaran yang pagi kemarin sibuk me­ madamkan amukan si jago merah di area Pasar Besar Malang. Dengan mengendarai motor matic warna hitam, pria berjaket coklat itu nekat memasuki area yang tengah dikawal ketat oleh aparat keamanan.

Sontak, kehadirannya langsung menjadi pusat perhatian. Maklum saja, pria tersebut sejatinya adalah Wakil Walikota Malang, H Sutiaji. Tanpa didampingi ajudan pribadi yang biasa menemani, kedatangan mantan anggota DPRD Kota Malang itu sebenarnya tak mudah diketahui.

empat Kali Dilalap Jago Merah

1

Pasar Besar Malang yang dibangun pada masa kolonial Belanda kali pertama terbakar pada tahun 1984. Kala itu kebakaran juga terjadi dini hari. Api yang terus membesar baru bisa dijinakkan menjelang sore. Api cepat membesar lantaran petugas pemadam kesulitan mendapatkan pasokan air.

2

Pasca revitalisasi pada tahun 1990, pasar di pusat Kota Malang itu kembali mengalami kebakaran hebat 13 tahun berselang. Kali ini area lantai III yang dihuni Matahari Department Store ludes dilalap si jago merah. Dalam musibah itu, pasar tradisional yang berada di lantai satu dan dua, relatif aman tidak sampai tersentuh api.

Penyebab kebakaran diduga korsleting listrik.

3

Kebakaran kembali terjadi pada 1 Desember 2014, dengan dugaan lagi-lagi korsleting listrik sebagai pemicu. Dua toko kain tak jauh dari Toko Santoso terbakar di pagi hari. Namun lantaran dua toko itu relatif dekat dengan jalan raya, sehingga api lebih mudah dipadamkan.

Ke Halaman 2

MUHAMMAD fIRMAN/ MALANG EKSPRES

TURUN LANGSUNG: Sambil menaiki motor matic nya, H Sutiaji menerobos barikade petugas yang sibuk memadamkan amukan si jago merah di area Pasar Besar Malang, Kamis (26/5) pagi.

www malangekspres.com

Malang Ekspres

api dan asap mengepul diketahui muncul sekitar pukul 02.45 WIB. “Awalnya saya dihubungi sau­ dara saya di lokasi, katanya ada kebakaran. Tiga menit kemudian saya sudah tiba di lokasi, dengan naik sepeda motor. Awalnya saya tidak melihat kepulan asap dari luar pintu 16 (sisi timur), tapi hanya mencium bau ada barang­ barang terbakar,” ungkap Akong (57), salah seorang saksi mata yang dijumpai Malang Ekspres.

4

@MalangEkspres

Kamis (26/5) dini hari, kebakaran tak terhindarkan di lantai dasar Pasar Besar. Dimulai dari pusat titik api di bagian tengah, lalu menyebar dengan cepat ke seluruh bagian lantai bawah. Asap pekat mengepul sampai ke lantai III. Dugaan sementara dipicu korsleting listrik.

Proses pemadaman memakan waktu lebih dari 12 jam, lantaran hydrant di area pasar tak berfungsi.

redaksi.malangekspres@gmail.com

2 Jumat, 27 Mei 2016

Pasar Besar ’Dibiarkan’ Terbakar Sambungan dari Halaman 1

Ironisnya, tidak berfungsinya hydrant-hydrant tersebut murni disebabkan faktor teknis.

Dengan alasan mencegah oknum-oknum tak bertanggungjawab mencuri air dari saluran tersebut, maka pompa-pompa tersebut sengaja dimatikan.

Mengetahui kondisi demikian, kontan Wakil Walikota Malang, H Sutiaji, mencak-mencak.

“Kalau memang (airnya) dicuri, harusnya bukan dimatikan. Justru harusnya bisa menemukan solusi bagaimana caranya supaya tidak dicuri lagi,” tegasnya saat inspeksi ke lokasi kejadian, pagi kemarin.

Menurut Sutiaji, sebanyak apapun petugas pemadam kebakaran diturunkan, maka kinerjanya tak akan optimal jika hydrant-hydrant di lokasi tak ada yang berfungsi. Kinerja 15 unit mobil PMK yang turun lapangan pun tak maksimal.

Akibatnya, mobil-mobil pemadam kebakaran harus mengisi persediaan air di kawasan Boldy, ruas Jalan Gatot Subroto, sebagai kawasan terdekat dari lokasi yang memiliki stok untuk mengisi tangki air. “Meskipun jumlah mobil damkarnya banyak, kalau lama juga tidak padampadam apinya. Sampai tadi (kemarin,Red) saya minta ambil air di sungai saja kalau debit air di Boldy sudah menipis,” imbuh Sutiaji.

Padahal, untuk mengisi tangki air, mobil damkar memerlukan waktu kurang lebih 30 menit setiap unitnya. Sementara api selalu menyala lagi setiap ditinggal mengisi tangki. Kinerja yang tak maksimal ini sangat menghambat proses pemadaman api yang berlangsung selama lebih dari 12 jam, sejak api mulai muncul pukul 02.45 dini hari.

Dengan lantang, mantan anggota DPRD Kota Malang ini tak memungkiri jika pihak Pemerintah Kota Malang telah lalai. Sutiaji mengaku dirinya langsung berkoordinasi dengan Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Kota Malang untuk segera melakukan perbaikan.“Atas nama Pemerintah Kota Malang, kami meminta maaf karena hydrant tidak berfungsi,” lugasnya.

Sebaliknya, pihak Dinas Pasar Kota Malang justru terkesan menyalahkan pedagang atas tragedi pilu di penghujung bulan Mei ini.

Kepala Dinas Pasar, Wahyu Setyanto menduga kebakaran disebabkan korsleting listrik. Salah satu pemicunya adalah aksi ilegal pencurian listrik di lingkungan pasar.

“Sudah sering dan berkali-kali petugas mengimbau pedagang untuk tidak mencuri listrik. Tujuannya untuk menghindari hal-hal seperti ini,” ujar Wahyu di lokasi kejadian.

Menurut penelusuran Malang Ekspres, tak bisa dipungkiri jika prosentase terbesar penyebab kebakaran berawal dari korsleting listrik. Nah, sejumlah pemicu korsleting alias arus singkat adalah sambungan listrik yang kendur.

Kondisi seperti ini biasa disebabkan rendahnya frekuensi perawatan sambungan listrik.

Normalnya, perawatan dilakukan rutin oleh pihak pengelola dengan assasment juga rutin diagendakan oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN). Artinya, andai upaya perawatan dilakukan dengan baik oleh pihak pengelola, hal-hal seperti korsleting tentu bisa ditangkal.

Paling tidak, segala kesalahan yang mungkin terjadi bisa diminimalisir.

Terkait adanya pencurian listrik di lingkungan pasar, justru menunjukkan betapa rendahnya pengawasan petugas pasar. Jika pengawasan diperketat, diyakini oknumoknum nakal jelas kesulitan melancarkan aksi ilegalnya mencuri sambungan listrik setempat. (mx3/tom)

Rugi Ratusan Miliar

Sambungan dari Halaman 1

Kain-kain dagangannya rusak saat dipindahkan dari kios dengan cara dilempar melalui jendela.

Kerugian serupa juga dialami pemilik toko busana muslim Kubah Madinah. “Ini (kerugiannya) bisa lebih kalau kami tidak segera berjualan lagi,” terang sang pemilik, Umar Sihab.

Area Matahari Department Store yang berada di lantai 2 Pasar Besar juga tak luput terkena imbas kebakaran. Asap pekat mengepung area pusat perbelanjaan modern tersebut, sehingga membuat produk-produk di dalamnya menjadi berbau tidak sedap.

“Selamat dari api, tapi kena asap pekat,” ujar Asisten Manager Matahari Pasar Besar Malang, Tunjung Widayadi.

Menurut Tunjung, pihaknya sudah terlanjur menyiapkan barang-barang untuk persediaan Ramadan dan Lebaran. Apesnya, barang-barang itu tak luput dari serbuan asap yang membuat semua barang menjadi berbau menyengat.

Kemarin, terlihat para karyawan Matahari Department Store juga mengeluarkan barangbarang dari dalam toko. Semua jendela dan pintu store dibuka untuk menetralisirkan asap yang ada di dalam toko.

Namun, saat dikonfirmasi soal nilai kerugian, Tunjung belum bisa menyebutkan berapa nominalnya. Ia dan beberapa karyawan masih fokus menetralisir asap yang terjebak di area Matahari Department Store sembari menyelamatkan barang-barang yang ada. (mx3/tom)

Sambungan

MALANG E SPRES

Dinyatakan P21, Jessica Nangis JAKARTA - Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta telah menetapkan berkas perkara Jessica Kumala Wongso sudah lengkap (P21). Mendapat kabar tersebut, Jessica langsung syok hingga nangis di ruang tahanan.

“Jelas keluarga syok, kaget. Dari tanggal 29 Januari ditetapkan tersangka dan tanggal 30 Januari ditahan. 20 Hari tambah 40 hari tambah 30 hari tambah 30 hari, gimana enggak syok (dengar

kabar). Jessica aja syok. Ini masih nangisnangis,” ujar Kuasa Hukum Jessica, Hidayat Boestam di Polda Metro Jaya, Kamis (26/5).

Hidayat mengungkapkan, dirinya baru mendapat kabar tentang kelengkapan berkas pada Kamis pagi. Dia pun mengaku kaget mendengar kabar tersebut.

Usai mendengar kabar itu, Hidayat langsung memberitahukan kepada keluarga Jessica.

“Pukul 08.00 WIB dinyatakan P21.

Saya tahu tapi belum ada pengumuman jelas dari kejaksaan tinggi. Jessica sudah dikabarin juga. Dia tahu dari ibunya tadi siang. Jangankan Jessica, saya juga berharap ini bebas demi hukum tapi faktanya P21,” ucapnya.

Selain keluarga Jessica, Hidayat mengatakan, para kuasa hukum juga syok bukan main. Selaku kuasa hukum, dirinya hanya bisa mendampingi klien dalam

penyidikan, bukan pemberkasan.

“Kita tidak ikut masuk pemberkasan, pengiriman dan segala macem itu kan hasil penyidikan jelas. Keterangan lain kita tidak bisa lihat. Kita pasif dan hanya berbicara di media,” jelas Hidayat.

“Untuk kasih pendapat pun tidak bisa.

Yang bekerja itu penyidik dan kejaksaan.

Bolak-balik itu hal yang biasa. Tapi setelah last minute seperti ini dinyatakan P21,” tutupnya. (jpnn/nda)

Antisipasi Lonjakan, Garuda Tambah Jadwal Penerbangan JAKARTA - Meski libur Idul Fitri masih dua bulan lagi, PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) sudah mengantisipasi lonjakan penumpang dengan menambah jadwal penerbangan atau extra flight.

Direktur Utama Garuda Indonesia, M Arif Wibowo memperkirakan kenaikan penumpang pada Lebaran tahun ini sekitar 4 persen. Kenaikan tersebut tidak jauh beda dengan lonjakan penumpang periode sama tahun lalu.

“Tahun ini tumbuh sekitar 4 persen di H-10 dan H+10. Tahun lalu juga sekitar 4-4,5 persen sekitar 4,2 juta yang kita angkut,” katanya usai penandatangan kerjasama dengan Pemkot Surabaya di Balai Kota Surabaya, Kamis (26/5).

Arif mengaku sudah me nga jukan jadwal penambahan penerbangan ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Sayangnya, Arif mengaku lupa jumlah extra flight yang diajukan untuk antisipasi lonjakan penumpang saat Lebaran.

Selain mengantisipasi lonjakan pemudik saat Lebaran, Arif juga mengantisipasi lonjakan penumpang yang berlibur saat Lebaran. “Yang jadi prioritas untuk liburan saat lebaran tujuan Denpasar, Singapura dan Australia,” imbuh Arif. (jpnn/nda)

IST/MALANG EKSPRES

EKSTRA: Menghadapi kenaikan penumpang pada Lebaran mendatang, Garuda sudah menyiapkan extra flight.

Sekjen Kemenkes: Hukuman Kebiri Belum Terlalu Berat JAKARTA - Presiden Joko Widodo menandatangani Perppu Nomor 1/2016 tentang perubahan kedua atas UU Nomor 23/2002 tentang Perlindungan Anak.

Perppu ini berfokus pada penambahan hukuman Kebiri kimia bagi pelaku kejahatan seksual anak.

Me na n g ga p i ha l t e r s e b u t, S e kretaris Jenderal Kementerian Kesehatan drg Untung Suseno Sutarjo, MKes me nga takan, penambahan hukuman bagi pe laku kejahatan s e k s u a l m e m a n g p e r l u . Na m u n hu kuman tambahan berupa Kebiri

ki mia dikatakan drg Untung belum terlalu berat.

“Kalau tambahan hukuman Kebiri kimia itu nggak seberat hukuman mati atau seumur hidup. Hukuman yang bagus itu kalau hukuman benar-benar bisa menjamin mereka mengubah perilaku dan pikiran,” ungkap drg Untung di Kantor Kementerian Kesehatan RI, Jl HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (26/5).

Untung mengatakan kebiri kimia hanya menghilangkan fungsi alat kelamin pria secara sementara. Hal ini

karena kebiri kimia dilakukan dengan menyuntikkan hormon perempuan ke alat kelamin pria. Tujuan dari hukuman kebiri kimia adalah mengurangi nafsu seksual atau libido pelaku kejahatan seksual anak. Meski begitu, untung menilai efek dari kebiri kimia tidak bertahan lama dan tidak bersifat jangka panjang.

Ia melanjutkan bahwa hukuman yang lebih baik adalah hukuman sosial yang diawasi secara jangka panjang.

Rehabilitasi juga merupakan alternatif untuk memastikan pelaku tidak

mengulangi lagi perbuatannya di kemudian hari.

“Yang berat itu seperti hukuman sosial. Jadi pelaku diumumkan ke publik atau dikasih chip sehingga bisa dimonitor ke mana saja perginya.

Jadi kalau sudah selesai hukuman dan dilepas ke masyarakat bisa dilarang tinggal dekat sekolah, dan sebagainya,” ujar dia.

“Kalau masalahnya karena kejiwaan ya harus diobati. Tapi bagaimanapun itu semua tergantung hakimnya nya,” pungkasnya. (jpnn/nda)

Kronologi Kebakaran Hati Sutiaji langsung terpanggil, untuk memantau langsung kondisi di lokasi kejadian. Dengan kendaraan pribadi seadanya, yaitu sepeda motor, dia merasa bisa lebih cepat menjangkau tempat kejadian yang berjarak sekitar 10 kilometer dari kediamannya.

Usai memastikan situasi terkendali dengan sigapnya para petugas, dia langsung bergegas berangkat ke kantor dinasnya di Balaikota Malang. Kebetulan, dia tengah mengemban amanat memegang komando tertinggi Pemkot Malang, lantaran Walikota HM Anton

sedang bertugas ke luar negeri.

Termasuk saat gelombang demonstrasi para juru parkir mengepung area Balaikota, Sutiaji pula yang menemui. Meski lelah, keramahan tetap ditunjukkan pria berkumis tipis tersebut. Dengan sabar dia meladeni cecaran pertanyaan para jukir yang tengah berunjuk rasa.

Siang harinya, Sutiaji kembali meninjau lokasi kebakaran. Dia merasa prihatin, karena sudah berjam-jam berlalu, proses pemadaman tak kunjung tuntas. Kali ini dia menuju Pasar Besar naik mobil dinas.

Prihatin dengan kondisi tersebut, Sutiaji menghendaki masuk ke lokasi tepatnya di lantai dasar. Dengan mengganti sepatunya dengan sepatu boot, Sutiaji dikawal petugas memasuki area sumber api. Kepulan asap pekat dan minimnya penerangan sama sekali tak menyurutkan niatan sang wawali. Genangan air setinggi 30 cm diterjangnya.

Sutiaji menggunakan senternya untuk mencoba melihat bangunan yang terpanggang kobaran api. Para pewarta juga tidak kalah antusias mengikutinya dalam inspeksi tersebut.

Sambungan dari Halaman 1

Gurat kecewa tak terelakkan dari wajahnya nan lesu. Dia mengaku kepikiran bagaimana nasib para pedagang. Dia berpikir bagaimana roda perekonomian mereka tetap berputar. Secara jantan, Sutiaji mewakili Pemkot Malang meminta maaf atas terjadinya tragedi tersebut, apalagi atas tidak berfungsinya hydranthydrant di area lokasi kejadian.

Ditanyasoalaksidanperhatiannyatersebut, dengan santai dia menjawab. “Ini sudah jadi kewajiban saya untuk turun langsung,” jawabnya singkat diiringi senyuman. (Ditta Diah/Tommy Yuda Pamungkas)

Kronologi Kebakaran “Lalu saya mencoba masuk ke dalam.

Saya lihat api keluar dari Toko Santoso yang menjual barang pecah belah,” urai warga Jalan Gempol 1, Klojen ini.

Sekitar pukul 03.40 WIB, barulah petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi atas informasi warga. Total 15 unit mobil Damkar diturunkan untuk memadamkan si jago merah. Unit PMK Kota Malang dibantu PMK Kabupaten

Malang dan PMK Kota Batu.

Kerusakan paling parah ada di bagian lantai dasar Pasar Besar. Ratusan kios jadi korban amukan jago merah. Ribuan kios lainnya ikut terimbas kebakaran dahsyat kemarin.

Dilaporkan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun hingga Kamis malam, asap masih mengepul area Pasar Besar. Pemadaman sulit dilakukan karena

keterbatasan pompa air alias hydrant di area sekitar, sehingga menyulitkan petugas untuk memadamkan api yang menyala. Kerugian ditafsir mencapai ratusan milyar rupiah.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Malang Kota, AKP Tatang Prajitno Panjaitan yang ditemui dilokasi kejadian mengatakan belum bisa memastikan penyebab kebakaran ini. Pihaknya

Sambungan dari Halaman 1

masih mendalami segala kemungkinan, termasuk olah TKP baru akan dilakukan pagi ini.

“Kami belum bisa memastikan.

Sekarang (kemarin,Red) masih evakuasi pa sar dulu. Nanti akan didatangkan Tim Labfor dari Polda Jatim untuk mela kukan peyelidikan apa penyebab dari kebakaran ini,” ungkapnya. (win/tom)

Aneh, Wacana Relokasi Sudah Siap Wawali memastikan, pasar besar otomatis akan ditutup sampai hari ini. Hal ini dikarenakan konstruksi bangunan yang memuai karena panas akibat kebakaran.

Kemudian bangunan pasar besar ini akan diperhitungkan kelayakannya dari hasil tes kimia kekuatan bangunan.

Pemkot tegas akan segera memikirkan relokasi karena tidak mau menelantarkan pedagang.

“Mudah-mudahan kebakaran ini tidak mempengaruhi konstruksi bangunannya, sehingga pasar besar tidak

harus revitalisasi. Dana perbaikan akan diajukan dari APBD tahun 2017. Yang jelas tidak dapat diajukan dari PAK karena harus melalui tender. Jika ada revitalisasi, mau tidak mau seluruh pedagang harus dipindahkan semua,” tambah Sutiaji.

Hanya saja, menurut sumber Malang Ekspres wacana relokasi ini sudah diapungkan sejak sebelum terjadinya musibah miris kemarin. Lantaran para pedagang sulit disuruh pindah, maka proses relokasi tak kunjung berjalan.

Untuk memperkuat rencana tersebut, telah dialokasikan dana dari APBD Kota Malang tahun depan. Mau tidak mau, para pedagang memang sudah digiring untuk mematuhi wacana relokasi ini.

Sementara itu, Sutiaji telah menginstruksikan Dinas Pasar untuk membuat posko pengaduan. Di posko tersebut, nanti akan dilakukan identifikasi korban yang kemudian divalidasi total kerugiannya.

“Besok (hari ini) akan terpampang

Sambungan dari Halaman 1

banner posko pengaduan. Ada sebuah keharusan bagi kami untuk segera mengidentifikasi korban, mengantisipasi oknum yang berpura-pura menjadi korban. Hingga saat ini, kami belum berani menyebut total kerugiannya, namun saat dipantau tadi, kisaran kerugian hampir 50 persen.

Bahkan di lantai dasar lebih dari 50 persen, mengingat kebakaran pasar cukup parah dengan rentang waktu yang panjang,” tandas Sutiaji di sela-sela inspeksi. (mx1/tom)

■ REDAKSI / SIRKULASI / IKLAN: Jl. Raya Sawojajar Cluster Apple No, 1-9 Malang ■ BIRO BATU: Jl. Diran 1B, Telp. (0341) 592967 Batu ■ PERWAKILAN JAKARTA: Gedung Graha Pena Lt VI, Jl. Kemayoran Lama No. 12 - Telp/Faks (021) 53699683

News, Sport, & Entertainment

PENERBIT: PT. Malang Ekspres Cemerlang Nomor AHU-12860.40.10.2014 - Akte Notaris No. 263. Tanggal 22 Mei 2014 Rekening BCA (4003300911), JATIM (0041072911)

■ PEMBINA: Dahlan Iskan, Gus Luqman Al Karim ■ DIREKTUR UTAMA: H Djoko Purwanto ■ DIREKTUR: Sunavip Ra Indrata ■ PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB: Sumarga Nurtantyo ■ MANAGER IKLAN: Sinyo Suwignyo ■ MANAGER PEMASARAN: Buari ■ MANAGER UMUM: Yudi Armadioka■ MANAGER KEUANGAN: Laily Junaida ■ STAF KEUANGAN: Rahmawati Fatimah ■ REDAKTUR PELAKSANA: Abdul Halim ■ SEKRETARIS REDAKSI: Noer Adinda Zaeni■ REDAKTUR: Tommy Yuda Pamungkas ■ REDAKTUR FOTO: Guest Gesang ■ STAF REDAKSI: M Dhani Rahman, Hary Santoso, Ira Ravika, Agung Priyo, Vandri Battu, Laylatul Rosida, Stenly Rehardson, Binar Gumilang, Fandri Setyawan, Yudistira Satya, Muhaimin ■ FOTOGRAFER: Muhammad Firman ■ INFORMASI DAN TEKNOLOGI: Jl. Junaedi (Koordinator), Nyono Juari ■ TIM ARTISTIK: Susilo, Irawan Saputra ■ IKLAN: H Iswanto, Ismadi, Zainal Arifin, Imam Wahyudi ■ SIRKULASI: Sirhan Sahri (Koordinator), Wiyono, Ronny, Hendro, Moch Suadi, Lutfi, Yunindra ■ UMUM DAN KEUANGAN: Siti Muzayanah, Bambang TL, Huda, Nur Towilir, Reni SP ■ PERCETAKAN: PT Temprina Media Grafika - Jl. Raya Pepen No.99, Kepanjen, Malang, Jawa Timur 65163

Lapan 86 Enam

3 Jumat, 27 Mei 2016

Kades dan Mantan Kades Pesta Sabu Bareng Pengedar PASURUAN - Seorang mantan kades dan seorang kades yang masih menjabat, serta dua orang tersangka lainnya diamankan aparat kepolisian dari Polsek Keboncandi. Mereka ditangkap saat sedang asyik pesta sabu-sabu di rumah salah satu warga di Desa Gayam Kecamatan Gondangwetan Kabupaten Pasuruan, Rabu (25/5) sore.

Dari penggerebekan tersebut, selain mengamankan 4 orang tersangka, polisi juga berhasil menyita sejumlah barang bukti narkotika Gol-I jenis sabu-sabu dan sejumlah peralatan untuk menyabu dari lokasi penggerebekan. Ironisnua jarak TKP hanya 200 meter dari Mapolsek Keboncandi.

Dari informasi yang berhasil didapat, pesta sabusabu itu dilakukan oleh Beni Lukito (40) mantan Kades Bayeman Kecamatan Gondangwetan, yang masa jabatannya baru berakhir pada Bulan April lalu dan Buchori (40), Kades Sekarputih, kecamatan setempat. Bersama keduanya, Catur (41) sang pemilik rumah, yang berperan sebagai

rOBErT arDian/ Malang EksprEs

KADES PESTA SABU: Beni Lukito, mantan Kades Bayeman (kiri pakai sarung) dan Buchori Kades Sekarputih yang ditangkap saat pesta sabu-sabu bersama pengedar ketika diamankan petugas beserta barang buktinya.

pengedar dan penyedia barang haram tersebut, serta seorang tersangka lagi bernama Kholil (39) warga Probolinggo yang turut sebagai pengguna.

“Polisi sebenarnya telah lama mengintai rumah yang dipakai untuk pesta sabu-sabu itu.

Namun karena belum didapat bukti yang cukup, maka baru bisa dilakukan penggerebekan pada Rabu sore kemarin, setelah anggota Polsek memastikan para tersangka sedang asyik nyabu,” terang KasubagHumas Polres Pasuruan Kota, Iptu Puryanto.

Di lokasi penggerebekan yang juga digunakan sebagai kolam pemancingan ikan itu, polisi menyita 3 plastik kecil berisi sabu-sabu seberat masing-masing 0,36 gram, 0,47 gram dan 1,3 gram sabu-sabu. Serta peralatan untuk nyabu, seperti bong, korek api dan sedotan. Saat ini keempat pelaku telah diamankan di Mapolsek Keboncandi beserta barang-buktinya. “Iya mas, kasusnya ditangani polsek,” ujar Iptu Puryanto, Kamis (26/5) kemarin.(bet/lim)

Police Line

Tertimpa Pohon Sengon, Siswa SMAK Dempo Tewas MALANG - Siswa SMAK Dempo akhirnya tewas setelah tertimpa pohon di Jalan Jungge Kelurahan Madyopuro, Kamis (26/5) siang. Sempat dirawat intensif di Rumah Sakit Saiful Anwar Malang, sore harinya nyawa Ferdinandos Goardio (17) tidak bisa tertolong karena mengalami luka parah di kepala usai tertimpa pohon sengon.

Siang itu, sekitar pukul 13.30 korban, warga Jl Danau Bratan Timur D, Kel Madyopuro Kecamatan Kedungkandang yang mengendarai Honda CB 150 R Nopol N 4037 AAA ini melewati jalan tempat kejadian.

Tidak ada angin atau hujan, tiba-tiba pohon besar dengan tinggi sekitar 25 meter tersebut roboh dan menimpa korban.

“Korban mengalami luka parah di muka sebelah kiri, bajunya juga berlumuran darah. Setelah polisi datang korban lalu dilarikan ke rumah sakit,” ungkap Yanuar, saksi mata saat ditemui di lokasi kejadian.

Dari pantauan di Polsek Kedungkandang, kondisi motor korban yang sudah diamankan mengalami ringsek di bagian tangki.(win/lim)

rOBErT arDian/ Malang EksprEs

DRAMATIS: Proses evakuasi ibu dan anak yang masuk ke dalam sumur.

Si ibu masih hidup namun anaknya yang masih 2 tahun tewas. Dan TKP sumur.

Terjun ke Sumur, Ibu Selamat, Balitanya Tewas Erwin nizar/Malang EksprEs

MAKAN KORBAN: Pohon sengon yang tiba-tiba roboh dan menimpa korban

Dicekoki Miras, Siswi SMP Diperkosa 7 Remaja PROBOLINGGO - Siswi Sekolah Menengah Pertama di Probolinggo, diduga menjadi korban pemerkosaan oleh 7 orang pelaku. Korban sebelumnya dicekoki minuman keras di sebuah kebun tanaman sengon dekat pantai. Korban kekerasan terhadap perempuan di bawah umur dialami NS (15) warga Desa Randuputih Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo yang masih siswa SMP. Korban berhasil ditemukan salah satu warga saat pakaian korban dilucuti oleh 7 orang, di sebuah lahan tanaman sengon dekat Pantai Dringu. Saat tepergok nelayan, pakaian korban sudah dalam kondisi sudah dilucuti, dan korban dalam keadaan tak sadarkan diri akibat pengaruh menenggak minuman keras. Hingga saat ini, korban mengalami trauma berat.

Menurut Hasim kakek korban, sebelumnya NS diajak teman lelakinya ke sebuah pantai. Selanjutnya korban dicekoki minuman keras hingga korban tak sadarkan diri. “Kami meminta polisi segera memproses kasus dugaan perkosaan, sebab saat tepergok warga, pakaian korban dalam kondisi terbuka dan korban tak sadarkan diri,” kata Hasim.

Hingga sajauh ini polisi berhasil mengamankan 5 orang pelaku, dan 3 di antaranya masih pelajar. Kelima orang ini belum ditetapkan tersangka masih sebatas terperiksa dan identitasnya masih dirahasiakan.

Menurut AKP Mobri Cardo Panjaitan Kasat Reskrim Polres Probolinggo, pihaknya masih mendalami kasus tersebut, apakah murni pemerkosaan atau hanya sebatas pesta miras. Polisi masih memburu 2 pelaku lainnya yang masih melarikan diri. (jpnn/lim)

PASURUAN - Warga Dusun Krajan Desa Karanglo Kecamatan Grati Kabupaten Pasuruan, mendadak ramai dengan peristiwa seorang ibu dan anaknya yang tercebur ke sumur sedalam kurang lebih 15 meter, Rabu (25/5) sore. Dari informasi yang berhasil dihimpun di lokasi menyebutkan, kejadian memilukan itu terjadi sekitar pukul 17.00.

Korban diketahui bernama Lufita 22 tahun dan anak laki-lakinya yang bernama Agus Yazid 22 bulan. “Saat itu suami korban bernama Suwanto baru saja pulang dari kerja. Dan saat masuk ke dalam rumahnya sudah dalam kondisi sepi tidak ada orang. Sehingga ia mencari istri dan anaknya. Namun, tidak juga ditemukan,” ujar Ahmad Bawon, Kades setempat.

Nah, beberapa saat kemudian Suwanto menyalakan pompa air sumur, namun diketahui kondisi airnya keruh.

Hingga ia lalu membuka penutup sumur yang terbuat dari kayu balok dan terpal.

Dan dari situlah ia mengetahui bahwa anak dan istrinya berada di dasar sumur sedalam kurang lebih 15 meter tersebut.

“Kemudian Suwanto memanggil ibu kandung dan tetangganya. Mereka

Bawa Bondet, Komplotan Begal Dibekuk

Ikip

PASURUAN - Jajaran Polsek Keboncandi berhasil mengamankan dua orang tersangka yang dicurigai sebagai pelaku perampokan dan begal, pada Selasa (24/5) malam lalu sekitar pukul 23.00 di sebuah warung di seputaran Desa Gayam Kecamatan Gondangwetan.

Dari tangan para pelaku, polisi berhasil menemukan sebilah celurit dan 9 buah bondet yang disimpan di dalam tas, yang dibawa oleh salah

rOBErT arDian/Malang EksprEs

DIDUGA PEMERKOSAAN: Para remaja yang diamankan petugas untuk dimintai keterangan

berdua kemudian memanggil warga sekitar untuk bersama-sama membantu mengevakuasi anak dan istri korban,” terangnya lagi.

Proses evakuasi kedua korban

itu sempat berlangsung dramatis.

Puluhan warga dibantu petugas samasama berjibaku untuk menyelamatkan kedua korban tersebut. Namun, upaya warga menemui kesulitan karena Luvita yang sudah mulai lelah di air bersikeras tidak mau diangkat. “Tadi warga secara bergantian masuk ke dalam sumur, guna membujuk Luvita naik ke atas permukaan. Alhamdulillah, ia akhirnya mau menuruti bujukan warga,” ujar Ahmad Bawon.

Warga akhirnya berhasil mengevakuasi kedua korban. Namun, sayangnya sang anak meninggal dunia. Sementara ibunya masih dalam kondisi hidup, dan saat ini menjalani perawatan di Puskesmas setempat.

Masih belum diketahui penyebab Luvita dan anaknya sampai tercebur ke dalam sumur, namun diduga ibu muda tersebut memang sengaja dan nekat menceburkan diri bersama anaknya ke dalam sumur.(bet/lim)

BEGAL: Kedua pelaku saat diamankan petugas beserta barang bukti bondet dan celurit yang diduga akan digunakan melakukan tindak kejahatan.

satu pelaku. Diduga kuat bondet dan celurit tersebut akan digunakan untuk melakukan aksi kejahatan.

Penangkapan terhadap kedua pelaku yang diketahui bernama Safiudin (25) dan Yasin (20) warga Plososari Grati tersebut diawali saat petugas Unit Reskrim Polsek Keboncandi yang dipimpin Kapolsek AKP Agus Sumbodo. Saat itu petugas melaksanakan patroli rutin antisipasi kejahatan curat, curas dan

curanmor.

Saat berada di Jalan raya masuk Desa Gayam, Kecamatan Gondangwetan, kapolsek dan dua anggotanya mencium gelagat mencurigakan dari dua pemuda yang tengah berada di sebuah warung. Petugas pun langsung menghampirinya dan melakukan pemeriksaan. “Setelah ditanya dan dilakukan penggeledahan badan dan barang bawaan, ternyata kedua orang tersebut membawa bondet dan sajam,” terang Kasubaghumas Polres Pasuruan Kota, Iptu Puryanto.

Selanjutnya kedua pemuda itu langsung diamankan ke Mapolsek Keboncandi, beserta sejumlah barang bukti yang berhasil disita. “Dari hasil pemeriksaan, kedua pelaku kedapatan membawa 9 buah bondet, yang ditaruh di dalam tas. Dua ukuran besar dan tujuh ukuran kecil,” imbuh Iptu Puryanto.

Keduanya diduga siap melakukan aksi kejahatan. Kini kedua pelaku diamankan di Polsek Keboncandi beserta barang buktinya untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. (bet/lim)

Malang Raya

4 Jumat, 27 Mei 2016

Mogu Mogu Corsa Motorsport Festival 2016

Tantang Pehobi Motocross Nikmati Keseruan Gymkhana Drift Gymkhana Drift memang identik dengan kendaraan roda empat. Namun bagaimana jika adu tangkas ini dilakukan dengan kendaraan roda dua? Jika penasaran dengan keseruannya, pastikan Anda menyaksikan ajang Mogu Mogu Corsa Motorsport Festival 2016. Di Malang, even akbar ini akan dilangsungkan Sabtu, 28 Mei di Stadion Gajayana.

Pentolan S-Squad Project, Dian Felani mengatakan, kebiasaan Gymkhana Drift memang dilakukandenganmobil.Namunsetelahdilakukan uji coba, ternyata juga bisa menggunakan roda dua. Bahkan ia menjanjikan aksi drift dengan roda dua ini tak kalah seru dengan mobil. “Seru sekali.

Makanya, kalau penasaran, datang saja Sabtu 28 Mei di Stadion Gajayana,” bebernya.

Ajang ini sendiri bukan sekadar hura-hura.

Lintas Kota Batu

Proyek Bio Gas Sasar Pemukiman Peternak BaTU - Guna menciptakan lingkungan yang bersih dan tertata, Kantor Lingkungan Hidup (KLH) Kota Batu terus melaksanakan proyek pembangunan Bio Gas di sudut-sudut perkampungan. Sasarannya adalah kantong-kantong pemukiman peternak yang ada di Kota Batu. Tahun 2016 ini, KLH menyiapkan anggaran sebesar Rp 181 juta untuk lima kelompok peternak.

Hari Santoso, Kepala Kantor Lingkungan Hidup (KLH) Kota Batu mengatakan satu unit Bio Gas lengkap beserta instalasi dan kompor ini senilai Rp 36 juta. “Tahun ini ada lima kelompok yang mendapatkan bantuan, tiga kelompok berada di Desa Oro-Oro Ombo dan dua kelompok di Kelurahan Songgokerto,” jelas Hari.

Saat ini pembangunan Bio Gas tersebut sudah berjalan dan diperkirakan akan selesai dalam waktu dekat dan bisa dipergunakan langsung. Satu unit Bio Gas ini bisa dipergunakan bersamaan untuk kurang lebih lima kompor atau bisa dipergunakan untuk tiga kepala keluarga yang ada di sekitarnya.

“Kadang energi dari Bio Gas ini tidak hanya dipergunakan untuk memasak saja, namun juga dipergunakan untuk penerangan, hingga membantu peternak mengurangi biaya pembayaran listrik,” ujarnya.

Lewat program ini, KLH terus mendorong pelestarian lingkungan, hemat energi dan mengurangi produksi limbah yang berpotensi mencemari lingkungan, terutama limbah peternakan yang seringkali mencemari air sungai. (muh/nda)

Penyelenggara mewadahi para rider tentunya tanpa mengganggu dan membahayakan para rider sendiri maupun orang lain. “Dengan mengikuti even ini, aktualisasi para rider dapat terwadahi. Dari pada mereka aksi-aksian di jalanan yang justru dapat membahayakan dirinya dan orang lain. Selain itu, di ajang ini mereka juga dapat memperebutkan hadiah jutaan rupiah,” sambung Dian.

Dalam agenda ini, Dian menargetkan peserta tidak hanya berasal dari Kota Malang saja.

Tetapi juga daerah lain yang ada di Jawa Timur.

Terutama bagi mereka yang hobi motocross, road race, drug bika dan speed way, pasti akan tertantang dengan adanya even ini.

“Kami sangat bersemangat mendukung Mogu Mogu Corsa Motorsport Festival 2016. Apalagi

dalam acara ini, Gymkhana menjadi salah satu ajang yang dinanti karena baru pertama kali digelar di Indonesia dan Asia. Kami berharap agar semakin banyak bakat baru yang muncul dari acara ini. Semoga acara ini dapat menjadi hiburan bagi warga kota Malang dan sekitarnya,” sambung M Zein Saleh, Senior Marketing Manager PT Multistrada Arah Sarana Tbk. Sementara itu, ajang Mogu Mogu Corsa Motorsport Festival 2016, rencananya juga akan dimeriahkan dengan kontes modifikasi roda dua, yang mengkonteskan 10 kelas, yakni terdiri dari Fashion Daily Fungky, Mothai Matic, Mothai Non Matic, Street Racing Matic, Street Racing Non Matic, Custom Modif (Cafe Racer, Jap Style, Bobber, Flat Tracker), Street Cub, Cutting Sticker, C-70 Custom Modify dan Lokal Plat N. (mx3/nda)

Sutiaji Jamin Tak Terapkan e-Parking maLanG - Sekitar 350 orang yang tergabung dalam Paguyuban Parkir Kota Malang (Papakoma) melakukan aksi demo menolak e-parking yang akan diterapkan di Kota Malang. Mereka beranggapan e-parking dapat menambah jumlah pengangguran, khususnya para jukir.

“Kami menuntut agar wacana elektronik parkir tidak direalisasikan karena sangat merugikan jukir dan menimbulkan pengangguran. Sebab jika ini direalisasikan, maka akan mengurangi jumlah jukir yang akan menjaga titik parkir,” ujar Anang Matos

koordinator aksi.

Beberapa waktu lalu sempat muncul wacana jika parkir dengan sistem konvensional akan digantikan dengan e-parking. Tujuannya untuk menambah pendapatan daerah. Menurut pemkot, e-parking dinilai lebih efisien dan tidak menimbulkan kebocoran retribusi pendapatan.

Bagi jukir, selama ini mereka menjadi mitra kepolisian karena turut membantu pengamanan. Selama ini paguyuban sendiri menjadi wadah jukir. Pemkot Malang melalui Dishub

belum melakukan pembinaan dan pelatihan kepada jukir.

Dishub Kota Malang menerapkan tarif retribusi berdasar ramai dan luas titik parkir. Jukir yang telah memiliki surat izin resmi sendiri membeli karcis parkir dan disetor ke Dishub Kota Malang. Titik parkir di Kota Malang saat ini sekitar 500 dengan lebih dari 3000 jukir.

Terkait dengan jukir nakal LBH Mahardika yang mendampingi Papakoma mengaku terus menyosialisasikan jukir agar tidak melanggar hukum. “Jangan pernah melakukan hal yang melanggar

hukum dan diakui memang tidak semua jukir yang patuh. Jukir nakal adalah beberapa oknum bukan seluruh jukir di kota Malang. Silahkan pemkot Malang menindak jukir yang diduga melakukan pelanggaran dengan bukti,” tambah Harvat, Sekretaris LBH Mahardika.

Sementara itu, Wakil Walikota Malang, Drs Sutiaji menerima keluhan jukir dan meyakinkan kepada mereka tidak akan menerapkan e-parking di Kota Malang mengingat belum adanya persiapan perangkat serta perda yang mengatur e-parking. (mx1/nda)

dITA dyAh P/MALANG ekPReS

YAKINKAN: Wakil Walikota Malang, Drs H Sutiaji saat menerima keluhan para jukir yang tergabung dalam Papakoma, kemarin.

Lintas Kab Malang

GO-JEK Resmi Beroperasi di Malang Masih Urus Perizinan maLanG - Setelah melayani 10 kota di Indonesia, GO-JEK Indonesia resmi meluncurkan layanannya di tiga kota baru, Malang, Solo, dan Samarinda. Kehadiran di tiga kota ini merupakan bentuk komitmen GO-JEK untuk terus berupaya meningkatkan layanan, memperluas jangkauan dan memberdayakan sektor informal. Masyarakat Malang bisa menikmati layanan GO-JEK yang sudah beroperasi sejak, kemarin Kamis (26/5).

“Salah satu misi GO-JEK adalah memberikan solusi berbasis teknologi untuk membantu kehidupan sehari-hari masyarakat di seluruh Indonesia. Kami ingin masyarakat di Malang, Solo dan Samarinda juga dapat merasakan

BINAR GUMILANG / MALANG POST

PRODUK LOKAL: Salah satu produk UMKM Kabupaten Malang, masih belum bersaing di pasar bebas internasional.

Pasar Bebas, UMKM Sulit Bersaing kEPanJEn – Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) sudah diberlakukan sejak awal tahun 2016 lalu.

Namun, sejumlah kendala masih menghadang pelaku usaha di Kabupaten Malang menghadapi pasar bebas Asia Tenggara tersebut. Data Dinkop dan UMKM Kabupaten Malang, terdapat tiga kendala yang dihadapi oleh pelaku UMKM. Kendala pertama adalah kurangnya kerjasama antara produsen untuk memenuhi para eksportir.

Selanjutnya, kendala brand atau nama produk yang masih standar lokal. Sedangkan yang terakhir, hubungan kemitraan UMKM dan pengusaha besar dirasa masih kurang harmonis dan dinilai ada kesenjangan diantara keduanya.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Malang, Suko Wiyono SH MM menerangkan, masih kurangnya kerjasama produsen untuk memenuhi para eksportir. “Maka dari itu, dibutuhkan sinergi yang baik, antara pelaku UMKM, pengusaha dan juga ekportir yang mempunyai link ke luar negeri,” ujarnya kepada Malang Post (induk Malang Ekspres), kemarin.

Ia menjelaskan, secara kualitas, produk UMKM dari daerah terluas nomor dua di Jawa Timur ini tidak kalah bersaing. Namun, harus diakui secara kuantitas permintaan ekspor, masih kalah dengan negara lain.

Produk UMKM jika diminta dalam kuantitas standar ekspor hingga kini sulit mencapai target yang telah ditentukan sebelumnya.

“Jika sasarannya adalah ekspor, maka pengelolaannya harus factory making atau diolah pabrik.

Hal ini yang nantinya memerlukan dana yang besar untuk membeli mesin–mesin pabrik yang berkualitas,” paparnya.(big/nda)

Ikip

kemudahan dan kenyamanan layanan GO-JEK,” kata CEO GO-JEK Indonesia, Nadiem Makarim.

Nadiem mengungkapkan, selain memberi kemudahan bagi customer, kehadiran GO-JEK juga bertujuan untuk mengembangkan ekonomi kerakyatan melalui pemberdayaan sektor informal termasuk para pengemudi ojek. Dengan bergabung bersama GO-JEK, para pekerja sektor informal tersebut dapat menambah pendapatan dan meningkatkan kesejahteraannya.

Sementara itu, Supervisor Lapangan GO-JEK Surabaya, Alvin Kurniadi menjelaskan meski sudah beroperasi namun masih belum maksimal karena keterbatasan personel. “Sudah mulai di Malang, tapi belum maksimal.

Manajemennya masih ikut Surabaya.

Untuk Malang sendiri masih dalam proses,” terangnya.

Menurutnya, jumlah driver yang ada di Malang pun masih belum bisa dipastikan jumlahnya. Sebab, masih akan ada yang dieliminasi supaya tidak terlalu banyak seperti di Surabaya dan Sidoarjo. Menariknya, Alvin mengakui bahwa pengoperasian GO-JEK membutuhkan perizinan dari berbagai pihak terkait. Di Kota Malang, ia mengaku sudah bertemu dengan paguyuban yang ada, pihak Kepolisian, dan Dinas Perhubungan. Sayangnya hingga sudah beroperasi di hari pertama, ia membeberkan perizinan itu baru akan diurus. “Yang jelas secepatnya, ini masih kami proses,” imbuhnya.

Ke depannya, di Malang juga akan dilengkapi dengan layanan lainnya, seperti GO-SEND yaitu layanan kurir atau pengiriman dan GO-SHOP yang merupakan layanan belanja.(mx3/nda)

Ikuti Kompetisi Body Repair, SMK PGRI 3 Maksimal maLanG - Kompetisi body repair mewarnai ajang Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK tingkat nasional di UM, kemarin. Melalui kompetisi ini, juri menyosialisasikan kepada tenaga pendidik SMK yang menjadi peserta untuk memperbaiki sistem pendidikan jurusan otomotif dan terus mengembangkannya.

Salah satu juri dalam ajang ini, Ari Junaidi mengatakan, selama ini ada persepsi jika lulusan program otomotif hanya bisa menjadi teknisi perbengkelan. Padahal sebenarnya tidak demikian. “Kebutuhan manufacture terhadap lulusan otomotif sebenanrnya sangat tinggi. Namun tidak tersampaikan. Sehingga yang ada, lulusan otomotif identik kerja di bengkel,” beber Ari. Sebanyak 19 tim juri menilai performa 46 peserta dalam kompetisi ini. Dalam performanya, mereka mempresentasikan cara memperbaiki

dITA dIAh P/MALANG ekSPReS

KOMPETISI: Kepala Sekolah SMK PGRI 3 Malang, Moch Lukman Hakim ST (kanan), bersama para juri kompetisi body repair LKS SMK Tingkat Nasional. mobil dan body rusak serta merawat komponen mobil seperti rem, elektrikel, injeksen, mesin, serta transmisinya. Dalam koreksi juri,

peserta harus memahami dari segi teori maupun teknisinya dengan level yang ditingkatkan dari tahun lalu.

Tujuan dari program ini, ketika lulus

SMK mereka paham dunia industri.

Dari penampilan peserta, juri menilai tim dari Jawa Tengah melakukan perform yang unggul.

Salah satu peserta yang mewakili Jawa Timur, yakni SMK PGRI 3 Malang, mengaku berusaha maksimal dengan memberikan yang terbaik. Persiapan sendiri telah dilakukan dengan cukup waktu bekerja sama dengan industri.

“Ada dua peserta dari sekolah kami sebagai salah satu tim yang mewakili Jawa Timur. Kami meminta doa restu untuk menang di ajang LKS ini. Sebelumnya kami telah mengikuti treatmen dengan industri serta melakukan persiapan yang baik persiapan praktek, sikap dan teori. Sejauh ini kami melakukan maksimal dan terus memotivasi siswa dengan reward dari sekolah sehingga meningkatkan antusias siswa,” tegas Kepala Sekolah SMK PGRI 3 Malang, Moch Lukman Hakim ST. (mx1/nda)

MALANG E SPRES

Malang Raya

Lintas Kab Malang

Tempat Hiburan Malam Tutup Total MALAM - Nuansa bulan puasa tahun ini benarbenar akan disakralkan dan bebas dari kemaksiatan.

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Malang pun meminta agar tempat hiburan malam serta panti pijat ditutup total selama bulan suci Ramadan.

Seketaris PCNU Kabupaten Malang, KH Abdul Mujib Syadzili kepada wartawan mengatakan pihaknya akan akan mengirimkan surat resmi kepada Muspida meminta agar nuansa Ramadan betul-betul menjadi nuansa yang suci. “Kami akan berkirim surat kepada Bupati, Kapolres, dan Ketua DPRD agar Ramadan ini betul betul menjadi bulan suci di Kabupaten Malang,” katanya Kamis (26/5).

Selain mengultimatum tempat-tempat yang selama ini diduga dijadikan tempat maksiat, NU Kabupaten Malang juga minta agar rumah makan ikut tutup selama bulan puasa berlangsung. Hal ini kata dia untuk membiasakan dukungan secara total terhadap kesucian Ramadan. Dikatakan dengan bersurat kepada Muspida, maka Ramadan sebagai bulan suci bisa menjadi komitmen bersama.

“Sebab itu kami meminta selama Ramadan aktivitas panti pijat dan tempat hiburan serta rumah makan tutup total pada siang hari,” jelasnya.

Mujib juga meminta kepada masyarakat untuk menghormati bulan suci Ramadan yang hanya terjadi sebulan dalam setahun.

“Ramadan ini kan hanya satu bulan. Masih ada 11 bulan lainnya yang bisa mereka lakukan tanpa ada pembatasan,” bebernya.

Disinggung soal pembatasan jam operasional, Mujib mengaku, kalau memang dipandang terpaksa cukup dibatasi, maka PCNU tidak bisa berbuat apa apa atas kebijakan itu, tetapi harapannya selama Ramadan aktivitas yang tidak mendukung umat muslim menjalankan ibadah puasa untuk ditutup total, tidak perlu pembatasan.

Untuk merealisasikan keputusan ini, serta dalam menghadapi bulan suci nanti, PCNU rencananya akan melakukan rapat koordinasi antara pengurus Cabang NU dengan seluruh pengurus tingkat kecamatan menyambut bulan suci Ramadan.

Sementara, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpoll PP) Kabupaten Malang, Bambang Istiawan mengaku, H-7 Ramadan akan dikeluarkan aturan operasional panti pijat, tempat hiburan dan rumah makan. “Nanti pada H-4 kita akan sosialisasi surat Bupati dan kami juga akan melakukan patroli ke tempat hiburan dan panti pijat,” jelasnya.

Dikatakan, mendekati hari puasa, Bupati akan mengeluarkan regulasi mengenai jam operasional tempat hiburan malam, panti pijat maupun rumah makan. (tos/nda)

E SPRESI

MALANG 5 E SPRES Jumat, 27 Mei 2016

Calon Tunggal, Pilwali Jalan Terus BATU - Bisa jadi pelaksanaan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Batu tahun 2017 mendatang mekanismenya sama seperti pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa. Hal ini akan terjadi apabila saat pendaftaran calon walikota dan wakil walikota, hanya satu pasangan calon yang siap. Hingga akhirnya KPU terpaksa membuka pendaftaran ulang calon wali kota, namun lagi-lagi hanya satu pasangan calon walikota yang siap.

Jika hal tersebut terjadi, pasangan calon yang siap ini terpaksa harus melawan kotak kosong. Sama seperti pemilihan kepala desa, jika hanya

hanya satu calon kades yang siap, calon ini akan melawan bumbung kosong.

“Mekanisme pemilihan calon tunggal ini, jauh sebelumnya sudah dilaksanakan di pilkades, saat ini dilaksanakan dalam pemilihan kepala daerah,” terang Rochani, Ketua KPU Kota Batu.

Mekanisme pemilihan ini ‘dihalalkan’ setelah kasus calon tunggal dalam pemilihan Walikota Surabaya tahun 2015 lalu. Hingga akhirnya Efendi Gazali, warga Surabaya mengajukan yudisial review kepada Mahkamah Konstitusi (MK). Ajuan ini ternyata dikabulkan MK dengan mengeluarkan putusan MK nomor 100/PUU-XIII/2015.

Dalam putusan ters ebut MK menyatakan daerah dengan satu pasangan calon kepala daerah boleh menyelenggarakan pilkada. Putusan ini ditetapkan pada 29 September 2015 lalu dan akan diberlakukan pada pilkada serentak 15 Februari 2017 mendatang.

Calon yang siap akan bertarung dengan kotak kosong dalam surat suara. Dalam kotak kosong tersebut ada dua kotak kecil bertuliskan setuju dan tidak setuju. “Jika mencoblos di kotak bertuliskan setuju, artinya sah setuju, jika tidak setuju diartikan sah tidak setuju,” ujar Rochani.

Mekanisme ini dilakukan setelah

dua kali masa pendaftaran ternyata tidak ada calon lain, sehingga terpaksa harus dilakukan pemilihan melawan kotak kosong ini. Rochani mengatakan pihaknya akan terus mensosialisasikan masalah ini kepada masyarakat, dengan harapan masyarakat tidak bingung mana kala hal ini terjadi.

Namun ia optimis hal ini tidak terjadi di Kota Batu, pasalnya pihaknya telah memprediksikan dalam pemilihan walikota dan wakil walikota tahun 2017 ada maksimal ada enam pasangan calon walikota dan wakil walikota dan minimal dua pasangan calon walikota dan wakil walikota. (muh/nda)

GONG: Ketua Penggerak PKK Kota Batu, Dewanti Rumpoko memukul gong tanda dibukanya Bulan Bakti Gotong Royong.

MuhaMMad dhani RahMan/ Malang EkspREs

FOTO BERSAMA: Para pemenang lomba desa berfoto bersama usai penerimaan hadiah bersama Dewanti Rumpoko dan Ketua KPU Kota Batu, Rohani.

Lomba Desa

Pertahankan Adat Istiadat, Sidomulyo Sabet Juara 1

BATU – Di tengah modernisasi yang semakin melunturkan tenggang rasa dan rasa sosial di masyarakat, warga Desa Sidomulyo masih mampu mempertahankan adat istiadat dan kearifan lokal di desa mereka.

Salah satu buktinya adalah, desa ini berhasil memenangkan lomba desa dalam rangka Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-XIII. Salah satu poin penting yang berhasil memenangkan warga Desa Sidomulyo, mereka mampu tetap menghidupkan semangat gotong royong di desanya.

Desa ini mampu melakukan beberapa pembangunan secara swadaya dan mengedepankan semangat gotong royong

dan mampu mengaplikasikan kehidupan ber- Pancasila di desa mereka.

“Hidup bergotong royong merupakan intisari dari Pancasila, hal ini menjadi modal dari kehidupan sosial dan berbangsa,” ujar Wakil Walikota Batu, Punjul Santoso usai membuka kegiatan BBGRM. Hal tersebut menurut Punjul adalah pesan dari Presiden Pertama RI, Soekarno, karena itu wajib bagi masyarakat untuk melaksanakannya. Ia mengajak agar nilai-nilai tersebut diterapkan di kehidupan warga pedesaan.

Politisi PDIP ini mengajak seluruh warga Kota Batu untuk tetap ngugemi kearifan lokal, budaya leluhur di tengah

era kemajuan yang serba kompetitif dan individualistik. “Boleh saja siap berkompetisi, tapi harus tetap ditinggalkan sifat individualistisnya,” tegas Punjul.

Di tempat terpisah, Abu Sufyan, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPKB), momen bulan bhakti gotong royong ini adalah momen yang tepat untuk menimbulkan rasa gotong royong di masyarakat, sehingga dalam lomba ditekankan pemenangnya adalah desa yang paling banyak mengembangkan semangat gotong royong dalam pembangunan.

“Contoh membuat jalan bersama

Rubrik Ekspresi memuat kegiatan seminar, pernikahan, launching produk, ulang tahun, peresmian dan lain-lain

MALANG E SPRES

dengan cara bergotong royong, kita harus mencontoh Kabupaten Gunung Kidul, pemerintah hanya membantu sedikit, sementara sebagian besar dilakukan oleh masyarakat,” terang Abu. Berdasarkan hal itu, BPMPKB mulai melakukan penilaian sejak awal bulan Mei, hasilnya, 3 desa dan kelurahan menyandang juara, yakni juara 1 Desa Sidomulyo, juara 2 Kelurahan Dadaprejo dan juara 3 Desa Giripurno. “Untuk juara 3 Pemkot memberikan hadiah uang pembinaan Rp 4 juta, juara 2 Rp 6 juta, dan juara 1 mendapat Rp 11 juta,” jelas Abu. Selain itu BPMPKB tahun 2017 menyiapkan bantuan untuk perempuan yang menjadi kepala keluarga. (muh/nda) Hubungi:

Sinyo

08125271377

Pewarta Foto Indonesia (PFI) Malang

Gelar Diskusi Bertema Seni Budaya Sebagai Aset Pariwisata

PAPARAN: Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni saat memberi paparan.

PAMERAN FOTO: Peserta mengamati sejumlah foto karya para Pewarta Foto Indonesia (PFI) Malang yang dipamerakan di venue diskusi.

INDONESIA RAYA: Para peserta mengawali diskusi dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

PewArTA Foto Indonesia (PFI) Malang mengadakan diskusi bertema Seni Budaya Sebagai Aset Pariwisata, di The Sahara, Hotel Tugu Malang, Rabu (25/5/2016). Dalam diskusi yang menghadirkan para pelaku industri pariwisata dan pelaku seni budaya ini, dibahas potensi berbagai seni budaya untuk mendukung perkembangan pariwisata di Kota Malang.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni mengatakan, sektor pariwisata adalah penyumbang devisa negara terbesar ketiga setelah minyak gas bumi dan kepal sawit. Oleh karena itu pihaknya sangat mendukung kegiatan berkesenian dan pembinaan para pelaku seni, khususnya seniman muda. Ida Ayu akan menganggarkan untuk kegiatan seni berupa dana sebesar Rp 100 juta. “Namun sajiannya harus konsisten dan benar-benar menarik bagi para wisatawan,” ujarnya.

Crescentia Harividiyanti, Executive Assistant Manager Hotel Tugu Malang menjelaskan, harus ada sinergi antara pelaku kesenian dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), serta para agen tour & travel agar semuanya dapat berjalan dengan baik.

Sementara Sekjen Dewan Kesenian Malang, Johny Suhermanto berharap, orisinalitas budaya jangan hanya menjadi etalase saja tanpa tahu apa sebenarnya produk seni budaya itu.

Dari kalangan akademisi, M Dwi Cahyono, Arkeolog dari Universitas Negeri Malang (UM) memaparkan, kegiatan seni budaya yang sudah terprogram, akan menjadi pemicu kedatangan wisatawan.

Diskusi ini juga dihadiri perwakilan dari Bank Mandiri yaitu Area Head Bank Mandiri Malang Theresia Pratiwi Hastari dan Merchant Relationship Eko Wahyudiono.

“Bank Mandiri dapat membantu mem promosikan even Seni Budaya dan Pariwisata yang ada di Kota Malang melalui email dan SMS blast ke nasabah pemegang kartu Mandiri. Selain itu Bank Mandiri memiliki titik-titik spot untuk memasang baliho yang bisa menayangkan video untuk promo di Jakarta dan Surabaya,” ujar Eko. PFI Malang merasa kemajuan seni budaya sebagai warisan leluhur adalah salah satu kepentingan pewarta foto juga. Semakin maju seni budaya, maka semakin banyak pilihan pewarta foto mengeksplor kegiatan tersebut dalam bingkai foto.

“Oleh karena itu dengan kegiatan diskusi ini PFI Malang berharap dapat memberi sedikit sumbangsih untuk kemajuan pariwisata Kota Malang,” ujar Ketua PFI Malang, Hayu Yudha Prabowo. (*)

TOPENG MALANG: Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni menerima cenderamata Topeng Malang dari Ketua PFI Malang Hayu Yudha Prabowo.

DUKUNG PARIWISATA: Area Head Bank Mandiri Malang, Theresia Pratiwi Hastari saat hadir dalam acara diskusi.

REMO BOLET: Tari Remo Bolet dari Malangdance ikut memeriahkan acara diskusi.

6 Jumat, 27 Mei 2016

Kebakaran Pasar Besar

Berjuang Padamkan Api, Selamatkan Barang KebaKaran yang melanda kios di lantai 1 membuat panik seluruh penghuni Pasar Besar Malang kemarin. 15 PMK diterjunkan untuk memadamkan api. Mereka berjuang keras untuk memadakam api yang memang terus berkobar. Sementara pemilik kios dan stand di Matahari Departemen Store juga berusaha menyelamatkan barang-barang dagangan mereka.

Foto-Foto

: MUHaMMaD

nG l Malan

Gets Hote

FIRMan/Mal

anG eKsPRe

s

MALANG E SPRES

Ngalam Ngaji

MALANG 7 E SPRES Jumat, 27 Mei 2016

Cara Cucu Rasulullah Menasihati Orang Tua

Rasa Syukur Seorang Narapidana “Bagaimana kabarmu di penjara?” Tanya seorang sufi lewat sebuah surat kepada sahabatnya.

Sahabatnya menjadi tahanan sebuah kerajaan lantaran suatu kesalahan. Para sipir sekali waktu datang bersama seorang Majusi lalu merantainya secara bergandengan dengan teman sufi itu. Apesnya, si Majusi sedang didera penyakit mules. Sehingga, tiap kali si Majusi hendak buang hajat, sahabat sufi tersebut terpaksa menemani di sebelahnya. Selalu. Bau busuk yang menusuk hidung dan gerak serbaterbatas akibat rantai besi itu tentu sangat mengganggu.

Sang sufi paham dengan keadaan sahabatnya ini dan karenanya ingin memastikan bahwa kondisinya baik-baik saja.

“Aku bersyukur kepada Allah,” balas

surat si narapidana kepada sang sufi.

“Sampai kapan kau bersyukur?

Memangnya ada yang lebih buruk dari keadaanmu sekarang?”

“Seandainya ikat pinggang si Majusi digandengkan dengan perutku tentu keadaannya akan lebih parah. Saudaraku, sebetulnya aku berhak mendapatkan hukuman lebih dari ini.”

Lanjut si narapidana, “Jika memang Tuhan mengampuniku melalui takdir semacam ini, bukankah syukur wajib kupanjatkan?”

Ia lalu menjelaskan tentang rasa takut terhadap pedihnya sanksi di neraka seandainya dirinya tak memperoleh ampunan. Demikian kisah yang tercatat dalam kitab anNawâdir karya Syekh Syihabuddin Ahmad ibn Salamah al-Qulyubi.

Ada cara pandang unik yang di-

miliki si narapidana. Ia menilai hukuman yang diterimanya saat itu selayak karunia kebaikan. Sebuah pola pikir yang hanya bisa diraih bila seseorang mempunyai pengertian lebih luas tentang anugerah dan musibah. Anugerah tak mesti sebuah kenikmatan, dan tak semua kesengsaraan bisa disebut musibah.

Orang dengan kacamata masa depan akan berpikir tentang pendidikan jiwanya dalam menyesali kesalahan, melapangkan hati menanggung risiko, dan membenahi diri, hingga tentang nasib kehidupan akhirat di masa mendatang.

Dengan demikian, mengeluhkan atau menghindari tanggung jawab hukum, terlebih dengan membuat kesalahan baru (misalnya dengan menyuap penegak hukum), adalah sebuah kepicikan. (*/oge)

Humor Sufi

Memenangkan Lomba Berburu Kali ini Abu Nawas tengah diuji oleh Raja Harun Ar-Rasyid dengan mengadakan sayembara. Dalam sayembara itu Abu Nawas berhasil menjadi pemenang dan menaklukkan lawannya.

Kisahnya, pada suatu hari yang cerah, Raja Harun Ar-Rasyid dan para pengawalnya meninggalkan istana untuk berburu. Namun, di tengah perjalanan, salah satu pejabat kerajaan yang bernama Abu Jahil menyusul dengan terengah-engah di atas kudanya.

“Baginda...Baginda...hamba mau mengusulkan sesuatu,” katanya Abu Jahil mendekati sang Raja.

“Apa usulm itu wahai Abu Jahil?” taya Raja.

“Agar acara berburu ini menarik dan disaksikan banyak penduduk, bagaimana kalau kita sayembarakan saja?” ujar Abu Jahil dengan raut wajah serius.

Baginda Raja terdiam sejenak dan mengangguk-angguk.

“Hamba ingin beradu ketangkasan dengan Abu Nawas, dan nanti pemenangnya akan mendapatkan sepundi uang emas. Tapi, kalau kalah, hukumannya adalah dengan memandikan kuda-kuda istana selama 1 bulan,” tutur Abu Jahil meyakinkan Raja.

Terompet Sayembara Ditiup.

Akhirnya sang Raja menyetujui usulan AbuJahil tersebut. Hitung-hitung sayembara itu akan memberikan hiburan kepadanya.

Maka, dipanggillah Abu Nawas untuk menghadap, dan setelah menghadap Raja Harun, Abu Nawas pun diberi petunjuk panjang lebar.

Pada awalnya, Abu Nawas menolak sayembara tersebut karena ia tahu bahwasemua ini adalah akal bulus dari Abu Jahil yang ingin menyingkirkannya dari istana.

Tapi Baginda Raja Harun memaksa dan AbuNawas tudak bisa menolak.

Abu Nawas berpikir sejenak.

Ia tahu kalau Abu Jahil sekarang diangkat menjadi pejabat istana. Ia pasti mengerahkan semua anak buahnya untuk menyumbang seekor binatang buruannya di hutan nanti. Namun , karena kecerdikannya, Abu Nawas malah tersenyum riang.

Abu Jahil yang melihat perubahan raut muka Abu Nawas menjadi penasaran dbuatnya, batinnya berkata mana mungkin Abu Nawas bisa mengalahkan dirinya kali ini.

Akhirnya, Baginda menggiring mereka ke tengah alunalun istana. Raja dan seluruh rakyat menunggu, siapa yang bakal menjadi pemenang dalamlomba berburu ini.

Terompet tanda mulai adu ketangkasan pun ditiup.

Abu Jahil segera memacu kudanya secepat kilat menuju

hutan belantara.

Anehnya, Abu Nawas justru sebaliknya, diadengan santainya menaiki kudanya sehingga para penonton banyak yang berteriak.

Menjelang sore hari, tampaklah kuda Abu Jahil memasuki pintu gerbang istana. Ia pun mendapat sambutan meriah dan tepuktangan dari rakyat yang menyaksikannya.

Di sisi kanan dan kiri kuda Abu Jahil tampak puluhan hewan yang mati terpanah. Abu Jahil dengan senyum bangga memperlihatkan semua binatang buruannya di tengah lapanangan.

“Aku, Abu Jahil berhak memenangkan lomba ini.

Lihat..binatang buruanku banyak. Mana mungkin Abu Nawas mengalahkanku?” teriaknya lantang yang membuat para penonton semakin ramai bertepuk tangan.

Ribuan Semut.

Tidak berapa lama kemudian, terdengar suara kaki kuda Abu Nawas. Semua orang mentertawakan dan meneriakinya karena Abu Nawas tak membawa satu pun binatang buruan di kudanya.

Tapi, Abu Nawas tidak tampak gusar samasekali. Ia malah tersenyum dan melambaikan tangan.

Baginda Raja menyuruh kepada 2 orang pengawalnya maju ke tengah lapangan dan menghitung jumlah binatang buruan yang didapatkan 2 peserta tersebut.

Dan kesempatan pertama, para pengawal menghitung jumlah binatang hasil buruan dari Abu Jahil.

“Tiga puluh lima ekor kelinci, ditambah lima ekor rusa dan dua ekor babi hutan,” kata salah satu pengawal.

“Kalau begitu akulah pemenangnya karenaAbu Nawas tak membawa seekor binatangpun,” teriak Abu Jahil dengan sombongnya.

“Tenang...tenang...aku membawa ribuan binatang.

Jelaslah aku pemenangnya dan engkau wahai Abu Jahil, silahkan memandikan kuda-kuda istana. Menurut aturan lomba, semua binatang boleh ditangkap, yang penting jumlahnya,” kata Abu Nawas sambil membuka bambu kuning yang telah diisi dengan ribuan semut merah.

“Jumlahnya sangat banyak Baginda, mungkin ribuan, kami tak sanggup menghitungnya lagi,” kata pengawal kerajaan yang menghitung jumlah semut itu.

Melihat kenyataan itu, Abu Jahil tiba-tiba saja jatuh pingsan.

Baginda Raja tertawa terpingkal-pingkal dan langsung memberi hadiah kepada Abu Nawas.

Kecerdikan dan ketulusan hati pasti bisa mengalahkan kelicikan.(*/oge)

Sayidina Hasan dan Sayidina Husain suatu ketika melihat seseorang sedang berwudhu. Sayangnya, cara wudhu orang tersebut tidak sempurna, tidak sesuai dengan tuntunan agama.

Kedua cucu baginda Nabi SAW yang tengah beranjak remaja itu pun berpikir tentang cara mengoreksinya secara bijak. Mereka tak ingin menyinggung dan berharap pesan nasehatnya dapat diterima dengan lapang dada.

Salah seorang dari keduanya akhirnya mengatakan kepada orang tersebut, ”Wahai paman, saya dan saudara saya beda pendapat mengenai siapa di antara kami yang paling benar dan bagus cara wudhunya. Kami minta tolong paman untuk menilai kami, siapa yang terbaik wudhunya!”

Orang itu setuju. Hasan dan Husain lantas berwudhu sementara ia memperhatikan satu persatu dengan seksama, disertai rasa kagum akan cara wudhu dua anak dimaksud. Saat itu, ia beruntung karena mendapatkan pelajaran praktik dari kedua anak itu. Pelan-pelan kesadarannya tumbuh bahwa ia telah melakukan kesalahan.

Setelah Hasan dan Husain selesai “lomba berwudhu” tiba saatnya untuk menentukan pemenangnya. ”Wudhu kalian berdua sangat istimewa,” kata orang itu sembari tersenyum seolah mengu-

capkan terima kasih.

Tidak ada pemenangnya. Memang tujuannya bukan untuk mencari pemenang.

Apapun situasinya, nasihat-menasihati merupakan prinsip esensial dalam Agama. Sayangnya prinsip ini semakin luntur, karena banyak orang yang “berat” menasihati orang lain dan banyak pula orang yang merasa “berat” untuk menerima nasihat.

Tampaknya, dibutuhkan kiat yang tepat untuk menyampaikan nasihat, dan tidak harus selalu diungkapkan secara tersurat, seperti yang dilakukan dua pemuda ahli surga tadi. Formatnya barangkali tidak menasihati walaupun secara tersirat kandungannya adalah nasihat.

Saya teringat saat belajar di salah satu madrasah ibtidaiyah di Jakarta. Saat itu saya belum mengerti kenapa setiap akan pulang sekolah guru-guru kami meminta semua siswa menutup pelajaran dengan membaca surat “Al-Ashr”. Rupanya para sahabat Rasul SAW, tabiin dan generasi sesudahnya mempunyai kebiasaan mengakhiri majelis atau pertemuan mereka dengan membaca surat tersebut. Surat al-Ashr yang berisikan deklarasi kerugian manusia, kecuali mereka yang beriman, melakukan amal saleh, saling nasihat-menasihati dalam kebenaran dan saling nasihat-menasihati dalam kesabaran. (*/oge)

8 Jumat, 27 Mei 2016

e celshow

MALANG E S SPRES PRES

Lebih Percaya Islam Dibutuhkan cepat!

Bagian Kasir dan pelayan/waitress Syarat : 1. Wanita muslim (segala usia) 2. Ulet, jujur, tanggung jawab, mau bekerja keras 3. Untuk kasir ,Berpengalaman mengoperasikan mesin cash register menjadi nilai plus 4. Memiliki motor pribadi Ada gaji pokok dan bonus. Bagi yg berminat harap membuat lamaran dan menyerahkan lamaran dengan menghubungi nomor di bawah ini terlebih dahulu. Sms dgn format nama_kasir jika minat menjadi kasir atau format nama_waitress jika minat posisi pelayan Admin 1 : Devi , sms : 082229248517 / WA : 085646432174 Admin 2 : Gale 082233666320

DiButuhKan

tenaga cleaning service cewek untuk penempatan di MALANG CITY POINT DIENG dengan syarat: - lulusan minim SMP - bisa kerja shift - tidak sedang / ada tanggungan kuliah - usia max 27th - minat silahkan bikin lamaran dan d antar langsung ke MALANG CITY POINT DIENG JL. RAYA DIENG NO. 31 (SEBELAH PLAZA DIENG/CYBER MALL) dari jam 10 pagi sampe jam 4 sore temuin pak anton cleaning service / pak ifan CP : 085646310960 / 087759955015 / 082338257543

irish Bella didapuk untuk ber­ peran dalam film berjudul 2 Batas Waktu. Dalam film ini ia berperan sebagai Tiara, wanita yang memiliki kemampuan lebih dari manusia pa­ da umumnya. Banyak kejadian yang akhirnya menjadikan Tiara menda­ patkan pencerahan dalam iman.

Karena perannya tersebut, Irish Bella pun mengaku terinspirasi. Film tersebut membuatnya lebih percaya dan yakin dengan ajaran­ajaran Islam. Sebelumnya, Irish Bella belajar agama sambil lalu, sekarang sebaliknya.

“Yang pasti sekarang lebih percaya

sama Islam. Sekarang lebih matang,” kata Irish Bella di acara press screening film 2 Batas Waktu, Blok M Square, Jakarta Selatan, Rabu (25/5).

Irish mengatakan pelajaran aga­ ma ketika sekolah dahulu masih sangat terbatas. Apalagi ditambah domisilinya yang terus berpindah mengikut orangtuanya. “Bukannya gak percaya sebelumnya. Dulu pelajaran agama aku sepintas aja. Karena kan dulu aku tinggalnya pindah­pindah,” tutur Irish Bella.

Cerita dalam film ini diangkat dari pengalaman spritual seseorang.

Irish Bella mengatakan belum per­

nah mengalaminya. Selama ini ia hanya memasrahkan segala sesuatu kepada Yang Maha Kuasa. “Aku sih orangnya lebih memasrahkan diri aja,” tukasnya.

Film 2 Batas Waktu disutradarai oleh Andre Murtono dan Ru diansyah.

Rudiansyah.

Selain dibintangi oleh Irish Bella, film ini ju ga menggaet juga Cok Sim bara, Egy Fedly, Simbara, Chris topher Rizky, dan Christopher lainnya. Rencananya film bergenre drama re ligi ini akan tayang seren tak pada 26 Mei rentak 2016. (bin/nda)

Kembali Bikin Ulah KeMunculan Vicky Pra­ setyo di dunia entertainment Tanah Air memang cukup fe­ nomenal. Vicky dikenal setelah menjadi tunangan Zaskia Gotik dan berakhir sekejap setelah diketahui Vicky telah menipu sang kekasih.

Setelah publik sempat lupa dengan kasus penipuan Vicky, cowok kelahiran 7 Januari 1983 itu kembali bikin ulah. Vicky dikabarkan menipu penyanyi pendatang baru bernama Fania.

Bersama kuasa hukumnya, Elza Syarief, Fania menjelaskan kronologi kejadian.

“Awalnya aku lagi nyanyi di acara BNN, aku kenalan sama Vicky. Awalnya aku enggak minat, dia minta nomor telepon, dan

akhirnya minta ketemu. Terus dia bilang ‘kamu ka lau mau jadi artis, cepat tenar mending kamu ikut aku saja. Dalam tiga minggu kamu akan jadi artis besar’,” ungkap Fania mengulang perkataan Vicky, saat ditemui di kantor Elza Syarief kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Setelah dekat, akhirnya Vicky meminta sejumlah uang kepada Fania. Uang tersebut nantinya akan diganti oleh Vicky dengan sebuah single lagu sekaligus promosi. “Terus kata dia aku disuruh buat single lagu dulu biar man tap, aku beli lagu dia Rp 25 juta. Habis itu lagu sudah selesai, aku launching habis Rp 100 juta. Habis itu dia minta Rp 200 juta buat promosi,

terus dibilang biar bisa tampil di dua acara musik televisi,” ucap Fania. Fania mengaku uang yang dia berikan kepada Vicky bukanlah uang pribadi.

Dia pun berharap agar Vicky memperlihatkan itikad baik atas kejadian ini. (lip/nda)

Vicky Prasetyo

Irish Bella

Marcellino Lefrandt DiBuKa rekrutmen relawan lembaga Kemanusiaan, dengan persyaratan sebagai berikut : 1. Laki-laki 2. Muslim taat tidak merokok 3. Pendidikan minimal D1 4. Berkemampuan komunikasi yang baik 5. Bisa mengoperasikan komputer 6. Diutamakan mempunyai kendaraan 7. Bisa bekerja dalam tim Info salary : Rp 50.000/hari Kirimkan lamaran (cantumkan profil FB) melalui email ke : pkpumalang@gmail.com atLantiC MOViE MaLanG

Saat ini membutuhkan segera karyawan/wati sebagai SALES COUNTER, SYARAT: *PRODUKSI [1,2,3,4,5,7] *COSTUMER SERVICE [1,3,5,7] *DELIVERY (motor BOX 3 roda) [2,3,4,5,6,7] 1. WANITA 2. LAKI-LAKI 3. Bersedia bekerja shift 4. Usia max. 35 thn 5. Pendidikan min.SMA/sederajat 6. Memiliki SIM C 7. Niat kerja, 8. Pengalaman lebih diutamakan - Kirim lamaran langsung ke : ATLANTIC MOVIE JL.BUKIT BARISAN 16 MALANG Email: atlanticmalang@gmail,com

Ingin Rebut Hak Asuh Anak sidang cerai antara Dewi Rezer dengan Marcellino Le­ frandt kembali digelar pada Kamis (25/5) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Jalannya sidang terkesan lambat me­ mang, karena agenda masih sama dengan minggu­minggu sebelumnya, yakni duplik dan replik, atau jawab menjawab antara pihak Dewi dan Marcell.

“Masih sama ya, duplik, arti­ nya jawaban kan masih jawab menjawab nih, kemarin saya ngasih replik artinya tangkisan atau jawaban, terhadap jawaban dia (pihak Marcell). Nah hari ini duplik, jadi dari tergugat menyampaikan tangkisan lagi.

Dan sudah selesai hari ini,” terang Pengacara Dewi Rezer, Merly

anak­anak sendiri sekarang sama Marcell,” ungkap Merly Aprilita.

Meski begitu, Dewi masih akan terus memperjuangkan hak asuh anaknya. Karena secara hukum, anak yang masih berada di bawah umur diasuk ibu, dalam hal ini Dewi Rezer.

Sementara untuk agenda sidang selanjutnya adalah pem­ buktian dan saksi, di mana pihak Dewi Rezer sendiri ren ca nanya nanti akan turut menghadiri persidangan dengan menghadirkan dua orang saksi.

Sedangkan untuk bukti­bukti, diakui Merly masih dalam per­ siapan. Rencananya, sidang berikutnya akan digelar pada Rabu, 8 Juni 2016 mendatang. (lip/nda)

Luna Maya

Liburan ke Spanyol, Tonton Konser Adele

KaMi bergerak dibidang catering harian sedang

membutuhkan tenaga kurir(inside job/sampingan) dengan kriteria sebagai berikut: Syarat: 1. Laki-laki 2. Bisa naik motor dan punya SIM C 3. Karena ini adalah inside job(kerjaan sampingan) jadi kami prioritaskan bagi yang sudah punya pekerjaan utama/tetap 4. Diutamakan domisili kota malang dan mengerti jalan di malang 5. Jam kerja: start mulai ngantar pukul 05.0007.00 (semakin hapal daerah malang semakin cepet selesainya) 6. Rute area suhat, sulfat dan sekitarnya 7. Ijazah dan pengalaman kerja tidak disyaratkan Fasilitas: 1. Honor 2. Makan Berminat hubungi 085855072572 atau datang langsng ke dapur kami di Jl. Cakalang Polowijen kec.

Blimbing kota malang(janjian dulu kalo mau kesini)

Aprilita usai persidangan.

Dalam kesempatan yang sama, Merly Aprilita membenarkan bahwa pihak tergugat, yakni Marcell menggugat balik Dewi Rezer. “Iya benar, Mas Marcel menggugat balik. Jadi ada namanya gugatan rekonveksi,” katanya membenarkan.

Marcell menggugat balik lan­ taran ia ingin hak asuh kedua anaknya, Marcelle Brinette Renee Lefrandt dan Jarvis Leopold Rezer Lefrandt, jatuh pada dirinya. “Itu karena terkait masalah hak asuh saja. Jadi materi gugatan baliknya itu terkait hak asuh.”

Bahkan kini, Marcelle dan Jarvis pun sudah tidak tinggal bersama Dewi. “Sekarang juga sudah enggak tinggal serumah,

MusiM liburan tampaknya dimanfaatkan oleh para selebritas kita untuk berkunjung ke luar negeri. Setelah Syahrini dan Syahnaz Sadiqah memamerkan perjalanan me­

reka ke negara asing, kini giliran Luna Maya menikmati liburan di Spanyol.

Bahkan seperti halnya Syahnaz yang baru saja hadir di konser Coldplay, Luna Maya juga me mamerkan konser musik penyanyi internasional yang ditontonnya. Artis 32 tahun ini ternyata menyaksikan konser Adele, di Palau Sant Jordi, Barcelona, Spanyol.

Penampilan Adele di Stadion Olimpiade Spanyol itu, diaba­ dikan oleh Luna Maya melalui sebuah foto dan video di Instagram yang diambil Rabu (25/5) lalu. Terlihat layar be­ sar yang menjadi backdrop panggung, menyorot wajah Adele dari dekat.

Luna Maya tak memberikan

penjelasan rinci mengenai foto dan video ini. Ia hanya mengetik nama Adele sebagai kutipannya.

Beberapa komentar dari followers memberikan pujian karena Luna Maya menyempatkan diri me­ nonton Adele di Spanyol.

Salah satu komentar da­ tang dari pemilik akun @ vallentine_07 yang isinya, “Wow.. Ka lun jauh2 cuma utk nonton Adele yaaaaa....aku juga mauuuu dong.” Banyak juga yang mengungkapkan perasaan iri terhadap Luna Maya.

Sebelum tiba di Spanyol, Luna Maya sempat memamerkan fo tonya saat sedang berada di Roma, Italia. Bahkan sebe­ lumnya ia juga terlihat berada di bawah Menara Eiffel di Paris, Perancis. (lip/nda)

Badai Tinggalkan Kerispatih nasiB Kerispatih tengah di ujung tanduk.

Setelah mengalami pergantian vokalis, grup yang dikenal dengan lagu­lagu balladnya ini malah ditinggal tulang punggungnya sendiri, Badai.

Keyboardis yang juga berperan sebagai leader Kerispatih ini berpamitan dengan rekan bandnya lewat Instagram. Terhitung 24 Mei 2016, Badai tak lagi memperkuat Kerispatih se­ telah perjuangan berat selama 13 tahun.

“Jalan tak selalu sama.. Mimpi tak semuanya bisa diraih.. Tapi segala sesuatu pasti indah pada waktunya, meski di jalan yang berbeda... Hari ini... 24 Mei 2016... Saya, Doadibadai Hollo, resmi mengundurkan diri dari @kerispatih_band setelah 13 tahun mengukir sejarah dan airmata.. ,” tulis Badai di akun Instagramnya, @mr.doadibadai.

Keputusan berat memang, baik bagi Maha­ patih maupun Badai sendiri. Namun tentunya sang penggagas band punya pertimbangan kuat untuk akhirnya melepas Kerispatih. (lip/nda)

Seminggu Tayang, My Stupid Boss Raih 1 Juta Penonton se Ming gu ditayangkan di bioskop, penonton film My Stupid Boss sudah mencapai 1.080.000. Hal ini membuat sang Bossman (Reza Rahadian) dan Bunga Citra Lestari bahagia. Sejak hari pertama ditayangkan, film My Stupid Boss mendapatkan sambutan yang luar biasa dari para pecinta film Indonesia.

“Luar biasa penonton My Stu­ pid Boss sudah menembus angka 1 juta penonton. Terimakasih untuk para pecinta film Indonesia yang sudah memberi dukungan dengan menonton film My Stupid Boss di bioskop. Sekali lagi saya ucapkan terimkasih,”

ungkap Reza saat dihubungi Kamis (26/5/2016).

Hal senada juga disampaikan oleh pasangan Reza, Bunga Citra Lestasri. “Terimakasih penonton, karena jumlah penonton film My Stupid Boss sudah sampai 1 juta lebih hari ini. Ayo yang belum nonton buruan nonton. Yang sudah nonton, ayo nonton lagi bawa teman sekantor, sekelas, sekampung, dan lain sebagainya,” ujar BCL. Film My Stupid Boss sendiri mulai tayang serentak di se­ luruh bioskop di Indonesia se­ jak tanggal 19 Mei 2016. Sejak hari pertama ditayangkan, film

My Stupid Boss mendapat per­ hatian besar dari penonton film Indonesia. Antrian terjadi di berbagai daerah. Karena itu jaringan bioskop menambah jumlah layar yang memutar film My Stupid Boss.

Film My Stupid Boss menjadi film kedua yang mempertemukan Reza Rahadian dan Bunga Citra Lestari usai Habibie & Ainun.

Film yang mengangkat kisah mantan orang nomer satu di Indonesia itu diketahui sukses besar dengan perolehan penon­ ton hingga lebih dari 4,5 juta orang. Kini My Stupid Boss juga menuai kesuksesan. (bin/nda)

X

MALANG E SPRES

-File

9 Jumat, 27 Mei 2016

Hiroshima luluhlantak akibat bom atom, 6 Agustus 1945.

Kisah Bom Atom Buatan Indonesia

UJICOBA bom hidrogen (termo nuklir) AS di Kepulauan Marshall (Pasifik) pada 1954, membuat Sukarno khawatir wilayah Indonesia timur terkena dampak radiasi.

Dia lalu mencari ahli radiologi dalam negeri untuk melakukan penyelidikan. Su­ karno mengeluarkan Keppres No 230/1954 tentang pembentukan Panitia Ne­gara untuk Penjelidikan Radio-Ak­tivitet pada 23 November 1954. Panitia ini dipimpin ahli radiologi dalam negeri, G.A. Siwabessy, yang baru pulang studi di London.

Tim lalu bergerak dengan prioritas tempat-tempat yang berdekatan dengan Samudera Pasifik, seperti Manado, Am­ bon, dan Timor. Hasil penyelidikan tim

menyimpulkan, Indonesia aman dari dampak ujicoba bom AS. Selesai tugas itu, tim menyarankan kepada pemerintah agar menaruh per­ hatian lebih kepada pernukliran. Upaya tersebut menuai hasil. Pemerintah lalu membentuk Dewan Tenaga Atom dan Lembaga Tenaga Atom (LTA).

Siwabessy, yang dipercaya menjadi di­ rektur jenderal LTA, lalu membuat blue printpengembangan nuklir nasional. Selain memberi beasiswa kepada anak bangsa ke berbagai negara untuk mem­pelajari nuklir, LTA aktif berkeliling untuk mempelajari nuklir. Berbagai kerjasama juga dijajaki, yang terpenting dengan Badan Tenaga

Atom Internasional (IAEA).

Kerjasama itu membuat Indonesia mendapatkan bantuan dari AS. Pada Juni 1960, Indonesia menandatangani ker­ jasama bilateral di bidang nuklir dengan AS di bawah program “Atom for Peace”.

Selain memberi dukungan dana sebesar 350 ribu dolaruntuk pem­bangunan reaktor nuklir, dan 141 ribu dolar untuk riset pengembangan. AS juga mengirim tenaga ahlinya. Meski me­nuai pro-kontra, Indonesia berhasil membangun reaktor nuklir pertamanya, Triga-Mark II, pada April 1961.

Namun,kerjasamaituperlahanberubah bentuk seiring berubahnya hubungan

Indonesia-AS. Kematian Presiden John F. Kennedy membuat hubungan IndonesiaAS tak lagi mesra. Sukarno makin lantang mengkampanyekan perlawanan terhadap neokolonialisme dan imperialisme yang ditopang negeri-negeri tua seperti AS. Keberhasilan Tiongkok dalam uji­ coba bom atom pertamanya pada 16 Ok­­tober 1964 menginspirasi Sukarno un­tuk melakukan hal serupa. Menurut Sulfikar Amir dalam “The State and the Reactor: Nuclear Politics in Post-Suharto Indonesia,” dimuat jurnal Indonesia, ke­ tertarikan Sukarno didorong oleh ancaman terhadap keamanan Indonesia setelah AS melancarkan Perang Vietnam dan Ing­

gris menyokong pembentukan Federasi Malaysia. Selain itu, ini merupakan taktik Sukarno untuk memperoleh dukungan dari dua kubu politik dalam negeri yang terus berseteru, Angkatan Darat dan PKI. Sukarno lalu diam-diam mengirim ahliahli nuklir dan petinggi militer Indonesia ke Tiongkok untuk belajar membuat bom atom. Hal itu dia lakukan karena adanya perjanjian mengikat antara Indonesia dengan AS, yang tak membolehkan In­ donesia berpaling dari AS dalam pe­ ngem­bangan nuklirnya. Amerika tak bisa menghentikan langkahnya kendati ke­ mudian rencana besar itu redup seiring kejatuhan Sukarno pada 1965. (*)

Indonesia Bikin Bom Atom, Amerika Kelabakan PADA 15 November 1964, Direktur Pe­ nga­daan Senjata Angkatan Darat Brigjen Har­tono mengumumkan Indonesia akan me­ngujicoba bom atom pada 1969. Dia me­ ngatakan sekira 200 ilmuwan sedang bekerja memproduksi bom atom tersebut.

Menyusul kemudian pada 24 Juli 1965 Presiden Sukarno mengumumkan, “Sudah ke­­hendak Tuhan, Indonesia akan segera mem­­produksi bom atomnya sendiri,” ujar­nya sebagaimana dikutip Robert M. Cornejo dalam “When Sukarno Sought the Bomb: In­donesian Nuclear Aspirations in the Mid-1960s,” The Nonproliferation Review Vol. 7 tahun 2000.

Bagi Sukarno, bom atom di­tu­jukan untuk “menjaga kedaulatan dan menjaga tanah air.”

Publik internasional terhenyak. Negara-ne­

gara Barat dan sekutunya khawatir dan pro­tes.

Menteri Pertahanan Australia Shane Pal­tridge mengatakan, pernyataan Hartono tak boleh disepelekan. Wakil PM Malaysia Tun Ab­dul Razak, yang merasa sangat ter­an­cam, me­merintahkan penyelidikan serius upaya In­donesia itu. AS gerah dengan ulah Indonesia itu, dan diplomatdiplomatnya di Jakarta mulai me­nyelidiki.

AS mendapat kesimpulan, kemampuan nuklir Indonesia belum mencukupi untuk memproduksi bom. Oleh karena itu, tulis Matthew Fuhrmann dalamAtomic Assis­tance: How ‘Atom for Peace’ Programs Cau­se Nuclear Insecurity, “meski ada kei­nginan (Indonesia membuat bom, red.) ter­sebut, AS tetap me­ lanjutkan bantuannya ke­pada program nu­ klir Indonesia.” Pada September 1965, AS

dan Indonesia kembali menandatangani perjanjian kerjasama nuklirnya.

Sebuah revisi atas perjanjian tahun 1960, di mana Indonesia harus mengizinkan reak­tor nuklirnya diinspeksi IAEA, dimasukkan dalam perjanjian baru itu. Hal tersebut bertujuan untuk mengendalikan Indonesia yang dikhawatirkan tak mengembalikan uranium suplai dari AS dan menggunakannya untuk membuat bom.

Namun, prahara 1965 mengubah semuanya.

Kekuasaan Sukarno terus melemah dan akhirnya jatuh. Pemerintahan Soeharto sama sekali tak tertarik mengembangkan bom nu­ klir. Perjanjian nuklir dengan AS yang dimiliki Indonesia sepenuhnya digunakan untuk tujuan ilmu pengetahuan, pertanian, dan pem­bangunan perekonomian. (**)

Paul Tibbets, Pilot Pembawa Bom Atom PADA 6 dan 9 Agustus 1945, bom atom me­luluhlantakkan kota Hiroshima dan Nagasaki, Jepang. Bom atom itu dibawa oleh pesawat B-29. “B-san alias Tuan-B, be­gitulah orang Jepang menyebut se­ kaligus menghargai dengan terpaksa pe­ sawat pengebom B-29 yang terkenal saat itu,” tulis John Hersey dalamHiroshima, Ketika Bom Dijatuhkan. Dan pilot yang menjatuhan bom atom “Little Boy” di Hiroshima dari B-29 Enola Gay –nama ibunya– adalah Paul Tibbets.

Ayah Paul tidak pernah mendukungnya menjadi pilot karena membenci pesawat dan sepeda motor. Ketika Paul bilang ingin pergi menerbangkan pesawat, ayah­ nya mengatakan, “Saya sudah me­ngi­ rimu sekolah, membelikanmu mobil, memberimu uang untuk bersenang-se­ nang dengan perempuan. Jika kau ingin bunuh diri, silakan. Saya tidak peduli,” kata Paul menirukan ayahnya Paul War­field Tibbets Sr, dalam wawancara de­ngan The Guardian, 6 Agustus 2002. Se­dangkan ibunya, Enola Gay Haggard, ha­nya berkata, “Paul, jika kamu ingin me­nerbangkan pesawat, kamu akan baik-baik saja.”

Paul Tibbets lahir di Quincy, Illinois, pada 23 Februari 1915. Ayahnya ingin Paul menjadi dokter. Tapi, dia lebih ter­ tarik di militer. Lulus Akademi Militer Ba­ rat, sekolah persiapan militer swasta, di Alton, Illinois, yang didirikan pada 1879 dan ditutup pada 1971; Paul melanjutkan ke Universitas Florida di Gainesville. Ke­ mu­dian dia terpikir untuk menjadi dokter bedah dan masuk Universitas Cincinnati di Ohio selama satu tahun setengah, se­ be­lum akhirnya berubah pikiran lagi, dan

Paul Tibbets dan pesawat B-29 yang membawa dan menjatuhkan bom atom di Hiroshima dan Nagasaki, Jepang. bergabung dengan korps Angkatan Udara AS. Selama Perang Dunia II, Paul men­ja­ lankan misi-misi penerbangan penting sampai dia diganjar penghargaan sebagai penerbang terbaik Angkatan Udara AS. Pada September 1944, setelah Paul mencoba menerbangkan B-29, seo­rang pria menghampirinya. Dia me­nyam­ pai­kan pesan, bahwa Jenderal Uzal Ent, komandan Angkatan Udara Ke-2 ber­ pangkalan di Colorado, menunggunya pukul sembilan pagi.

Di kantor Jenderal Uzal Ent, Paul telah di­tunggu beberapa orang, di antaranya Kapten Angkatan Laut AS, William Par­ sons, kelak bersamanya terbang ke Hi­ roshima, dan Dr. Norman Ramsey, pro­

fe­sor fisika nuklir dari Universitas Co­ lumbia, yang menjelaskan mengenai Pro­yek Manhattan yang mengembangkan bom atom.

Sebelum mengemban tugas men­ja­tuh­ kan bom atom, Paul terlebih dulu be­lajar mengenai seluk beluk bom yang dibawanya.

Dr Oppenheimmer me­nerangkan cara meng­hindar dari ge­lombang ledakan atom dan Dr Norman Ramsey menjelaskan me­ ngenai kekuatan bom atom tersebut yang mencapai 20.000 ton TNT. Uji coba manuver pesawat un­tuk menghindari gelombang atom pun be­berapa kali dilakukan. Dia memilih Pangkalan Udara Wendover di Utah se­bagai pangkalan latihan. Hingga hari itu pun tiba.

Basis pangkalan rencana pengeboman be­ rada di Pulau Tinian di Kepulauan Ma­riana Utara. Pulau ini awalnya berada di bawah kuasa Jepang, kemudian ber­hasil direbut Sekutu. Di pulau ini telah dibangun dua pangkalan yaitu Utara dan Barat. Pangkalan Utara dijadikan homebase B-29. Pada 26 Juli 1945, kedua bom atom Fat-Man dan Little Boy dibawa ke pulau ini menggunakan USS Indianapolis. Berbagai keterangan mengenai daerah sasaran diberikan, seperti keadaan cuaca, “hari keenam Agustus adalah hari paling tepat untuk terbang di atas pulau Honshu,” kata Paul.

Pesawat B-29 Enola Gay membawa bom atom Little Boy dengan panjang 3 meter, lebar 71 cm, dan berat 4000 kg. Uraniumnya dipasok dari pabrik raksasa di Oak Ridge, Tennessee selama Proyek Manhattan. Awak B-29 Enola Gay terdiri dari: Paul Tibbets (pilot), Robert A. Lewis (kopilot), Ted Van Kirk (navigator), William S Parsons (yang mengaktifkan bom sebelum dijatuhkan), Thomas W. Frebee (juru bidik/pelepas bom), Bob Caron (defender belakang pesawat bagian ekor untuk menjaga kemungkinan serangan Jepang). Tepat tengah malam pada hari keenam Agustus, mereka lepas landas.

Pada pukul 8.15 waktu Jepang, B-29 telah sampai diatas langit Hiroshima. Dari ketinggian hampir 10 ribu meter mereka menghitung. Little-Boy dijatuhkan.

Dalam satu mikro-detik, kota Hiroshima tidak ada. Ratusan ribu orang meninggal seketika, sisanya terluka seumur hidup, dan hanya sedikit yang bertahan.

Manuver penyelamatan dari gelombang ledakan bom atom pun dilakukan. “Satu cahaya yang terang memenuhi pesawat

dan kami memutar pesawat kembali untuk melihat Hiroshima. Kota tersebut tersembunyi di balik awan yang mengerikan itu,” kenang Paul. Sekembalinya ke pangkalan udara di Pulau Tinian pukul 3 sore, dia disambut oleh Jendral Carl Spaatz dan memberi medaliDistinguished Service Cross dan anggota awak lain mendapat Air Medals.

Tak cukup sekali, bom atom kedua dijatuhkan di Nagasaki pada 9 Agustus 1945. Hasilnya sangat mengguncangkan kekaisaran Jepang dan menyudahi ekspansinya pada Perang Dunia II. Pasca Perang Dunia II, kehidupan keluarga Paul diambang kehancuran. Dia bercerai dari istrinya, Lucy Wingate pada 1955. Dan menikah lagi dengan wanita Prancis, Andrea Quattrehomme. Pada 1959, dia naik pangkat menjadi Brigadir Jenderal dan pensiun pada 31 Agustus 1966. Paul meninggal pada 1 November 2007 di usia 92 tahun.

Rakyat Jepang mengingat peristiwa bom atom Hiroshima dan Nagasaki sebagai kejadian paling menyedihkan. Tiap ta­ hun mereka memperingati dan berdoa untuk korban meninggal, yang menderita seumur hidup, atau yang kehilangan anggota keluarga. Hingga kini, tindakan ini masih dipertanyakan. Dunia menggugat.

Amerika sendiri berdalih bom atom telah menyelamatkan nyawa-nyawa yang akan lebih banyak hilang jika perang terus di­ lanjutkan. Seperti apa yang diyakini Paul dan awak lainnya: “Ya, kita akan mem­ bunuh banyak orang, tapi kita akan menyelamatkan banyak nyawa. Kami tidak perlu menyerang (Jepang).” (*/oge)

Bromo E spres

10 Jumat, 27 Mei 2016

Kabupaten Pasuruan

IST/MALANG EKSPRES

MELESAT: Pedagang menakar gula pasir sebelum dijual ke pembeli. Gula merupakan salah satu komoditi yang naik pesat jelang Ramadan.

Cek Stok Makanan, Disperindag Monitoring PASURUAN – Menjelang Bulan Ramadan, harga bahan makanan di pasar tradisional terus merangkak naik. Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Pasuruan semakin rutin mengadakan monitoring harga bahan makanan juga mengecek ketersediaan pasokan makanan menjelang bulan Ramadan.

Gatot Sutanto, kepala seksi perdagangan dalam negeri Disperindag Kabupaten Pasuruan mengatakan menjelang Bulan Ramadan, Disperindag makin gencar melakukan monitoring. Termasuk dalam minggu ini akan dua kali dilaksanakan. Monitoring pertama dilakukan di Pasar Wonorejo dan Pasar Purwosari pada senin dan selasa (23-24 Mei) kemarin.

“Minggu pertama ini kami melakukan monitoring di dua pasar yaitu di Pasar Purwosari dan Pasar Wonorejo, dan memang harga bahan makanan memang sudah merangkak naik,” ungkapnya.

Naiknya harga bahan makanan dikatakan sudah berlangsung dalam beberapa hari terakhir sampai seminggu sebelumnya. Ini lantaran budaya masyarakat yang melakukan selamatan sebelum Bulan Ramadan membuat permintaan bahan makanan menjadi tinggi.

Imbasnya harga naik lantaran pasokan stabil.

Disperindag sendiri mengatakan kenaikan harga ini memang alamiah lantaran antara permintaan dan pasokan tidak stabil. Namun meskipun begitu, Disperindag Kabupaten Pasuruan memastikan bahwa stok bahan makanan akan aman mulai masuk Ramadan sampai Bulan Ramadan. “Naiknya harga ini wajar karena permintaan meningkat namun pasokan stabil,” ungkapnya.

Beberapa harga bahan makanan naik, khususnya yang terasa adalah gula dari Rp 11 ribu menjadi Rp 16 ribu perkilonya dan daging ayam dari Rp 27 ribu menjadi Rp 30 ribu perkilonya.

Bahan-bahan lain juga naik seperti bawang merah, telur, dan berbagai sayur seperti kentang dan wortel.

Untuk membantu naiknya berbagai kebutuhan pokok.

Disperindag juga bakal melakukan operasi pasar dengan bantuan subsidi angkut. Sehingga harga jual ke masyarakat lebih murah. empat komoditi yang bakal dijual adalah beras IR 64 dengan harga Rp 8.750 perkilo, lebih murah dari harga normal Rp 9.250 perkilo. Sedangkan gula juga lebih murah Rp 12.750-13.750 lebih murah dari harga pasaran Rp 16 ribu. Dan Tepung Rp 7.250 perkilo dan minyak goreng Rp 11.500 per 900 ml. (bet/nda)

MALANG MOBIL - MOTOR BFI FINANce MLG (0341-475400) Dijual Beat cW 2010, Beat FIcW 2013, Mio cW cakram 2010, BFI Warehouse (031-8679438) Dijual: BMW3181 2001, Suzuki SX4cROSS Over 2008 BL-14/08 DIcARI Titipan/Investor mobil Innova & Avanza utk Travel aman setoran Bagus 085338332888, 081944952888 WWW. MALANGJUANDATRAVeL.com BG-04/09 100 % BARU Pick Up 4 Jt, ertiga,Wagon DP 8 Angsuran Paling Murah,Hub : Sabil 082 232 983 444, 082 375 009 991, Pin BB 2950 c2e6 1 BLN BG-11/7 • TOYOTA • TOYOTA PROMO akhir tahun Avanza, Agya, dll. cP: edyta 081331884464 BL-28/12 • isuzu • JUAL PANTHeR ‘93 Kondisi bgus, full variasi cat, ban, interior baru, Ac, plg rcng. Hub: 085933094884 Plat N Batu BG-25/08 DIJUAL cPT hONDA cRV 2004 MATIc exDokter, brang bagus, nmr msh lama, Ori, Hrga 110Jt Nego. Hub: 081331430929 BL-8/11

Diklat, PNS Kemenhub Meninggal PASURUAN - Seorang PNS dari Kemenhub, Yohanes susilo (41), meninggal saat mengikuti Pendidikan dan Latihan (Diklat) Pembangunan Karakter dan Kesamaptaan Aparatur Kementerian Perhubungan di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) Marinir, Grati, Kabupaten Pasuruan, Kamis (26/5) pagi kemarin. Korban yang menjabat sebagai Kepala Seksi Pelayanan Bandara Sentani, Papua, itu meninggal dunia di barak latihan, sebelum mengikuti kegiatan olahraga pagi.

“Nggak ada tanda-tanda sakit sebelumnya. Tadi malam waktu acara jurit malam, juga masih sehat. Sebelum olahraga, tibatiba dia mengeluh sakit dan kemudian langsung kejang-kejang,” terang salah satu rekan korban, Burhani, yang satu kamar dengannya, saat ditemui di kamar mayat RS Dr R Soedarsono Kota Pasuruan.

Jenasah Yohanes, warga Kepoh Permai, Jalan Welirang, Blok N/12, Waru, Sidoarjo tersebut kemudian langsung dibawa kerumah duka. Korban rencanya akan mengikuti diklat hingga sabtu. Menurut teman korban, selama diklat, korban tampak sangat sehat.

“Saat bangun pagi tadi Dia akan ganti kaos olah raga dan tiba-tiba kejang lalu meninggal,” kata teman korban Burhanudin.

Diketahui, PNS golongan III/c itu, memulai Diklat di Puslatpur sejak Senin (23/5) lalu bersama 223 peserta lainnya. Selama beberapa hari latihan, korban tampak fit dan sehat. Jenazah korban kemudian dibawa ke Puskesmas Grati sebelum akhirnya dibawa ke kamar mayat RSUD dr Soedarsono, Kota Pasuruan.

“Pihak keluarga tak mau diotopsi. Kita hanya lakukan visum luar, dan memang di tubuh korban tidak ada tanda-tanda luka ataupun bekas kekerasan,” kata dokter RSUD dr R Soedarsono, Adi Purwanto.

Kasus meninggalnya pegawai Kemenhub saat ikuti pelatihan di Puslatpur Marinir, Grati tersebut bukanlah yang pertama kali terjadi.

Sebab kasus serupa juga pernah terjadi di tahun 2015 lalu. Korban tewas diketahui bernama Dyah Umiyarti Purnamaningrum, (49), seorang PNS di lingkungan Kemenhub

RobERT ARdIAN/ MALANG EKSPRES

KORBAN: Jenzah Yohanes Susilo dimasukkan ke dalam ambulan untuk dibawa ke kamar mayat RSUD dr Soedarsono, Kota Pasuruan.

kelahiran Kendal. Dan merupakan pejabat eselon IV di Kemenhub.

Korban meninggal saat mengikuti Diklat Pembinaan Mental dan Fisik (Bintalsik) di Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) TNI AL, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan.

Selasa, (17/11) silam. Sementara itu, Sekjen Kemenhub, Sugihardjo yang datang ke rumah sakit, beserta jajaran pejabat Kemenhub lainnya, mengatakan bahwa pihaknya tentu akan mengevaluasi terkait kejadian ini.

“Sudah kita lakukan evaluasi, mengingat kondisi di wilayah Pasuruan yang panas, kebanyakan materi dan kegiatan, kita lakukan di dalam kelas atau ruangan. Namun siapa yang bisa menebak kematian seseorang?” ujar Sugihardjo.(bet/nda)

KETERANGAN: Sekjen Kemenhub, Sug ihardjo memberikan keterangan kepada media, kemarin siang.

Nelayan Dusun Gumeng Kalirejo Tercebur ke Laut PASURUAN - Kejadian hilangnya nelayan saat sedang melaut, kembali terjadi di perairan masuk wilayah Selat Madura.

Kali ini seorang nelayan asal Dusun Gumeng, Desa Kalirejo, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, dilaporkan hilang di tengah laut, pada Rabu (25/5) pagi.

• suzuKi • Prmo mbl suzuki area Jatim, ertiga DP 20jt/ angs 180rb/hr, K.Wagon DP 13 jt/angs 110rb/ hr, Pick Up DP 10jt/angs 2 jt.an, open indent S-cROSS, hub: 081333345164, 5cFcA809 BS-14/05 • BMW • JL MBL BMW tipe 3201 th 1994 wrn Silver metalik. Hub: 082334691963 BG-22/04 • suPRA • DIJUAL Spd Suprafit, thn 2007, Plat N, Kab. Mlg, cakram, tnpa prntra, mnt hub:08983376932 BS-14/05 • suzuKi • DIJUAL Panther,93 Long N kota a.n Sendiri hrg 40 jt (nego) Hub: 085105612471 BS-14/05 TOUR & TRAVeL Tombo Ati Tour Umroh dan haji plus Umroh Ramadhan brkt 31 mei, 7, 8, dan 23 juni 2016, cp: 081805190959 BS-14/05 Ve N U S TO UR & TR AVe L Harian, Mingguan, Bulanan.Pembayaran cash dan kredit/visa master. Jl Galunggung 86 B/7747474/ 081555888385 BG-11/10

Korban yang bernama Fadullah (30) tersebut dilaporkan hilang, setelah tercebur ke dalam laut, saat sedang mengangkat jaring ikan. Awalnya rekanrekan korban berusaha mencarinya, saat mengetahui korban tercebur. Namun karena hingga siang hari tak juga ditemu-

TOUR & TRAVeL JAGUAR TRANS Jl Ter Danau Kerinci 2c-4. Air Port Shuttle Juanda Mlg-Sby PP, Mlg-Perak PP. carter-Tour Wisata -Rent car Tdriver 753 236/082333711779/081333322779 BG-28/10 “BOROBUDUR TRANS” “Penjor” = mlg-dps PP “Buana” = mlg-blt, TL Agung Trenggalek PP “Surya”= mlg-jember PP 346966 / 359155/ 7751155 BG-30/10 Rizky Rentcar melayano carter mobil di malangm batu dan rental trail, sewa mobil + supir, Xenia, Innova, Veloz dll, WA: 082234025334 / 087701633239 BL-01/01 RUPA-RUPA Join mmber ORIFL AMe dgn 49.900 brksmptan mnghsilkan uang tmbhan 500 rb s.d 7 jt/bln, lwt scial mdia, mnt hub WA: 085748545100, atau invite pin 5ed32643, klau bs mnghsilkan dgn mdh knp tdk di cba?

BS-14/05 Norax sound rental dan pengadaan peralatan konser dan event lengkap, harga bersaing, Jl. KH. Ahmad Dahlan 1/30, Hub: 085604635534 BG-25/09 BeST SeLLeR, Krdung sgi empat, mdah di bntuk, bhn tdk kaku, dingin, bkn kain paris/satin/ima, atau Invite Pin 5e17173A, WA: 085755284867 BS-14/05

kan, akhirnya mereka pun kembali ke darat dan melaporkan kejadian itu kepada keluarga korban. Selanjutnya oleh pihak desa, diteruskan kepada aparat Satpolair, Polres Pasuruan.

“Iya, sama keluarga korban dilaporkan pada sore hari tadi. Langkah awal yang

RUPA-RUPA Yg mau lburan?? yg mau mdik?? dptkan prmo tiket KA, Bus, dan Pswat all rute, Hrga djmin mrah, Hub: 082250039773 atau invite pin 5A904BBc6 BS-14/05 SRVS Sanyo/Msn cuci - Monica Joko, Senggreng Rt 2 Rw 1, mnt hub: 085748523794 BS-14/05 Jdlah bgian dri bgian bsnis pmbyran online No 1 di Indonesia. Taharrim enterprise Hub: 082250039773 / 087859898025 BS-14/05 Ingn tmpil cntik, sht, awet mda dgn produk Nu Skin ? dptkan Diskon mmber up to 40% invite pin 2Bc383DA/085649719991 BS-14/05 Prmn hrbl dpt mntralkan kmia yg ada pd mknan yg scara sngaja/tdk trkmsumsi shari hri, amn dkmsumsi ank-dwsa, hub:08983376932 BS-14/05 Psg TransVision hri ini free all chanel HD slma 6 bln, hanya 199 rbu/bln, call now: Dany 082332573717 (telp/wa), 5554719A (BBM) BS-14/05 KOnsulTAsi TAnPA BiAYA 100% terbukti ssecara islami- ABA Jenggot. Alamat Mbuwek RT.01/04 No.61 Sitirejo Wagir Kab.Malang BG-08/09

RUPA-RUPA cV. ABADI mlyani kuras Wc & sluran buntu tangki plg bsr 5000 liter buka 24 jam Hub. Jl. lombok / Yulius usman Gg. 3/216 Mlg Tlp. (0341) 329517, hari libur tetap buka BG-07/12 PeNGOBATAN PeNGOBATAN alternative pijat refleksi mngobati sgala sgala mcm pnyakit, stroke, darah tinggi, kanker dll Jl. Kbnsari 2 skun (dpn Gg. salak) T. 03414333882 / 081234847030 BG-04/03

akan kita lakukan adalah melakukan penyisiran di sekitar lokasi awal korban dilaporkan tercebur,” terang, Kasatpolair Polres Pasuruan, AKP Slamet Prayitno, saat dihubungi Rabu petang kemarin.

Pencarian pun akan dibantu oleh para nelayan dari Pasuruan. (bet/nda)

PeNGOBATAN OXYGen ccTv.cOM spesialis penjualan, pemasangan & service ccTV alamat: Jl. Brigjen S. Riadi No. 43 Malang, HP: 081805078508 BG-27/07 PIJAT Mnrma pjt-sht u/ kebgran, tbuh agar kmbl fit, brmnat hub: 085379214599 BS-14/05 “MILeNIUM MASSAGe” dgn tenaga wanita muda professional khusus panggilan ke hotel hub:085774410568 no sms BG-28/08

X

Soccer JAdWAL PertAndinGAn

11 Jumat, 27 Mei 2016

Liga Inggris

JUmAt, 27 mei 2016 sCtV Borneo FC vs Bhayangkara SU 16.00 WIB sCtV Arema vs Gresik United 21.00 WIB

kLAsemen sementArA no.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

tim

BertAHAn: meski tim asuhannya terdegradasi ke kasta kedua, rafael Benitez memilih memperpanjang kontraknya bersama newcastle United.

P m s k Gm Gk sG Pts

Sriwijaya FC Mitra Kutai Kartanegara Persija Jakarta Arema Cronus Madura United FC Persib Bandung Semen Padang FC Perseru Serui PSM Makassar Bali United FC Pusamania Borneo FC Gresik United Persipura Jayapura Barito Putera Bhayangkara SU Persiba Balikpapan PS TNI Persela Lamongan

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

2 2 2 2 2 1 2 1 2 1 1 1 1 1 1 0 0 0

2 2 2 1 1 3 0 3 0 2 2 2 2 1 1 2 2 0

0 0 0 1 1 0 2 0 2 1 1 1 1 2 2 2 2 4

7 7 4 6 4 4 5 2 4 3 3 3 2 5 2 1 2 2

1 3 2 2 7 2 4 1 4 2 3 4 3 5 5 4 6 6

6 4 2 4 -3 2 1 1 0 1 0 -1 -1 0 -3 -3 -4 -4

Ketika Rafa Memilih Setia

8 8 8 7 7 6 6 6 6 5 5 5 5 4 4 2 2 0

MUHAMMAD FIRMAN/MALANG EKSPRES

JAnJi mAksimAL: Head coach Arema Cronus milomir seslija (kanan) dan pelatih Persegres GU Liestiadi saling tebar psywar dalam sesi jumpa pers, kamis (26/5).

MotoGP AremA CronUs

V

Gresik United

Kudu Menang!

PisAH: kebersamaan Pol espargaro dan monster Yamaha tech 3 diramalkan berakhir musim ini.

Espargaro Susul Lorenzo BOLOGNA- Usai resmi mendatangkan Jorge Lorenzo untuk MotoGP musim depan, kini Ducati kembali mengincar riderYamaha dari tim satelitnya Monster Yamaha Tech 3, yakni Pol Espargaro.

Nasib Espargaro untuk MotoGP 2017 masih belum jelas sehubungan belum adanya keputusan yang diambil. Di tengah ketidakjelasan ini, Ducati secara terang-terangan menunjukkan ketertarikan kepadanya.

Berbeda dengan Lorenzo, Ducati ingin memboyong Espargaro dari Tech 3 untuk tim satelitnya yakni Tim Avintia Racing. Hal ini bahkan sudah diakui langsung oleh Direktur Olahraga Ducati, Pablo Ciabatti.

“Ducati menyukai Pol (Espargaro). Akan jadi pilihan yang bagus untuk menawarkannya kontrak dan membuatnya membalap dengan Avintia, lalu melihat apakah tim bisa berkembang dengannya,” tutur Ciabatti, seperti dimuat Motorsport, Kamis (26/5).

“Mereka berdua, Espargaro dan Barbera (Hector, pembalap Avintia saat ini), akan menggunakan GP17, sebagaimana persis dengan yang akan digunakan Lorenzo dan (Andrea) Dovizioso musim depan,” sambung pria berkebangsaan Italia itu.

Meski demikian, Espargaro belum memutuskan apakah akan bertahan atau pindah tim untuk MotoGP 2017. Tidak ingin terus ada spekulasi, adik Aleix Espargaro tersebut akan menentukan masa depannya dalam waktu dekat ini.

“Kami memiliki tiga opsi dan kami akan memutuskan apa yang akan kami lakukan dalam beberapa hari ke depan,” ungkap manajer Espargaro, Homer Bosch.

“Kami mungkin akan mengumumkan keputusan kami sebelum berlangsungnya Grand Prix Catalunya,” sambungnya. GP Katalunya dijadwalkan berlangsung pada 5 Juni mendatang. (jpnn/tom)

MALANG- Kemenangan. Hanya itulah yang diperlukan Arema Cronus untuk mengembalikan kepercayaan diri pasca babak belur di Tenggarong. Tambahan tiga angka bukan hanya bakal mengobati rasa sakit hati Hamka Hamzah dkk, namun juga bakal membawa klub berlogo kepala singa kembali ke trek positif demi merebut kembali posisi puncak klasemen yang terkudeta.

Hanya saja, ambisi tersebut bukan perkara mudah untuk diwujudkan, sekalipun Singo Edan bakal tampil di hadapan pendukung sendiri. Pasalnya di pekan kelima Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 Presented by Im3 Ooredoo, tim pujaan Aremania bakal melakoni duel panas bertajuk ‘Derby’ Jawa Timur.

Malam ini, Arema bakal meladeni Persegres Gresik United (GU) di Stadion Kanjuruhan.

Gengsi dan reputasi sesama klub Jatim bakal dipertaruhkan pada laga ini. Untuk kembali ke singgasana teratas, Singo Edan yang sementara tertahan di peringkat empat klasemen sementara, wajib tampil habis-habisan demi meraih kemenangan.

“Banyak hal yang sudah kami evaluasi pasca pertandingan terakhir. Saya tekankan kali ini pemain harus bisa meman-

faatkan peluang sekecil apa pun demi tiga poin di kandang,” seru head coach Milomir Seslija dalam sesi jumpa pers di Kantor Arema, Kamis (26/5) siang.

Perjuangan tuan rumah mengamankan poin di kandang sendiri bakal terasa berat oleh absennya lima pilar, mulai dari Cristian Gonzales, Dendi Santoso, Antoni Putro dan Ahmad Bustomi yang masih cedera, serta Hendro Siswanto yang menjalani sanksi Komdis.

Tak urung hal tersebut menimbulkan secercah harapan di kubu Gresik United. Target mencuri poin di kandang singa pun diusung Laskar Joko Samudro saat bertandang ke Malang.

“Kami datang ke Malang dengan rasa optimis, kami punya target mencuri poin di Stadion Kanjuruhan,” tutur pelatih Persegres GU, Liestiadi.

Meski dari segi komposisi pemain timnya kalah mentereng, tapi dia punya catatan menarik saat bertemu Milo, sapaan akrab Milomir Seslija.

“Kalau dari tim, Arema tentu lebih unggul daripada Persegres.

Tapi secara head to head pelatih, saya masih menang dengan Milo,” ucap pelatih 47 tahun ini.

Kedua pelatih baru bertemu sekali dalam ajang QNB League 2015. Waktu itu, Persegres di-

jamu Barito Putera, tim dimana Milo kala itu menjabat sebagai direktur teknik.

“Materi pemain Barito tahun lalu luar biasa. Sedangkan Gresik banyak pemain muda.

Tapi kami bisa menang 1-0,” tegasnya.

Karena itu, pada pertemuan kali ini Liestiadi punya target bisa menahan imbang Singo Edan. Sekalipun tren permainan tim asal Kota Pudak itu sedang menurun.

“Kami sedang kurang beruntung di pertandingan sebelumnya. Faktor penyelesaian akhir yang jadi evaluasi. Semoga lawan Arema, keberuntungan datang dan bisa mencuri satu poin,” imbuh mantan pelatih Persiba B a l i kpapan ini.

Meski melancarkan psywar dan baru sekali jadi lawan di lapangan, kedua pelatih sudah cu-kup akrab. (tom)

NEWCASTLE - Rafael Benitez bakal tetap menemani dan memimpin Newcastle United sebagai manajer, kendati klub asal Tyne and Wear itu turun divisi.

Rafa- sapaan akrab Benitez- ditunjuk menangani Newcastle pada Maret lalu, ketika situasi klub di klasemen Premier League sudah genting. Ia diberikan tugas untuk menyelamatkan klub dari degradasi ketika liga tinggal menyisakan dua bulan saja.

Pelatih asal Spanyol itu memimpin Newcastle dalam 10 pertandingan terakhir Premier League 2015/16 dengan catatan tiga kemenangan, empat hasil imbang dan tiga kekalahan. Catatan tersebut tidak cukup untuk menolong The Magpies dari degradasi.

Newcastle finish di urutan ke-18 dengan koleksi nilai 37, tertinggal dua angka di belakang rival berat mereka, Sunderland, yang akhirnya lepas dari jerat degradasi.

Dalam klausul kontrak Benitez, ia punya hak untuk meninggalkan klub, jika klub turun ke Divisi Championship. Namun, Benitez akhirnya tidak menggunakan klausul tersebut.

Malah, eks pelatih Real Madrid tersebut menandatangani kontrak tiga tahun, yang artinya dia akan tetap menangani Newcastle musim depan.

“Rasa cinta saya kepada fans adalah pengaruh utama saya (untuk mengambil keputusan ini),” ujar Benitez seperti dilansir BBC. “Klub ini adalah klub besar. Saya ingin menjadi bagian dari masa depan cerah, yang bisa saya perkirakan, dari Newcastle United,” kata pelatih berusia 56 tahun ini.

Newcastle juga menyatakan, Benitez punya kewenangan untuk memutuskan segala sesuatu yang berkaitan dengan permainan tim. (jpnn/tom)

Liga Itali

Nyonya Tua Bajak Pilar Barca BARCELONA - Sejumlah media Italia dan Spanyol melansir sebuah kabar yang sama: bek Barcelona, Dani Alves, hampir pasti bergabung dengan Juventus.

Sudah sejak akhir musim lalu, sebenarnya, Alves dikabarkan bakal hengkang dari Barcelona. Namun, pada Juni 2015, Alves menandatangani kontrak dua tahun yang bisa membuatnya bertahan di Barca hingga 2017.

Menurut dua media Spanyol, AS dan Cadena Ser, serta media Italia, Sky Sports Italia, ada klausul khusus dalam kontrak Alves. Klausul tersebut menyebutkan, Alves bisa pindah dengan gratis sebelum 5 Juni 2016.

Barca disebut tidak akan menghalangi Alves jika ingin pindah. Sebab, selain gajinya yang mahal, Barca juga sudah memiliki Aleix Vidal sebagai penggantinya.

Sky Sports Italia menyebut, Juventus sudah menyepakati kontrak berdurasi dua tahun plus opsi perpanjangan setahun lagi dengan bek berusia 33 tahun tersebut. sebanSepanjang musim ini, Alves bermain seban yak 29 kali, dimana 24 di antaranya ia bermain sebagai starter di La Liga dan membantu Los Cules mempertahankan gelar juara liga.

Selain Alves, klub berjuluk ‘Nyonya Tua’ juga dikabarkan telah menawar pemain Barca lainnya, Javier Mascherano. (jpnn/tom)

diLePAs: Barcelona dikabarkan tak keberatan melepas dani Alves pada bursa transfer musim panas mendatang.

X-arena Hanna Ramadini

Berawal dari Terpaksa OLAHRAGA bulutangkis sudah digeluti Hanna Ramadini sejak berusia delapan tahun. Namun, siapa sangka Hanna menjadi atlet bulutangkis profesional diawali dari sebuah keterpaksaan.

“Saya tertarik menggeluti bulutangkis karena terpaksa, karena dulu tidak punya teman, akhirnya cari kegiatan yang sehat dan lamalama dapat uang. Di situlah saya mulai serius menekuni olahraga bulutangkis,” ujar gadis asal Tasikmalaya, Jawa Barat ini.

Sosok ayah diakui Hanna menjadi inspirasi untuk meniti karir di olahraga taplok bulu. Sang ayah, Iwan Setiawan pula lah yang mengawali mengajarkannya olahraga tersebut.

“Sampai suatu saat ayah pernah bilang ingin sekali melihat saya di televisi dan sekarang kesampaian. Beliau bilang awal melihat saya di televisi menangis karena terharu. Kalau sekarang suka deg-degan saja,” jelas Hanna. (jpnn/tom)

LUmAYAn: Pebalap manor racing asal indonesia, rio Haryanto menempati posisi 21 dalam sesi kedua latihan bebas GP monaco, kamis (26/5) malam WiB.

Jelang F1 GP Monaco

Rosberg Incar Rekor Senna, Rio Manor Tercepat di FP II NICO Rosberg punya catatan bagus di GP Monaco. Satu kemenangan lagi akan membawa Rosberg mendekati rekor yang dimiliki Ayrton Senna.

Tiga balapan terakhir di GP Monaco dimenangi oleh Rosberg. Akhir pekan ini, pebalap Mercedes itu berpeluang untuk mencatatkan kemenangannya yang keem-

pat secara beruntun.

Jika bisa jadi juara, Rosberg akan mendekati rekor yang dipegang oleh Senna sebagai satu-satunya pebalap yang menjuarai GP Monaco lima kali secara berturut-turut.

Pebalap asal Jerman itu menuju Monaco dengan catatan sempurna di awal musim setelah memenangi empat balapan pertama secara beruntun sebelum terputus di GP Spanyol karena bertabrakan dengan Lewis Hamilton.

Rosberg masih memimpin klasemen pebalap dengan koleksi 100 poin.

“Saya tentu menyadari statistik itu, tapi konsentrasi saya bukan ke sana

(rekor). Karena seperti yang saya bilang, bahkan dalam beberapa balapan terakhir, apa yang ingin saya lakukan akhir pekan ini adalah memenangi balapan, hanya karena ini Monaco dan saya suka juara di sini,” ujar Rosberg seperti dikutip dari Crash.

Sementara itu, sesi kedua latihan bebas GP Monaco, Kamis (26/5) malam WIB, tuntas dengan Daniel Ricciardo jadi pebalap tercepat. Pebalap Indonesia, Rio Haryanto finish ke-21, di atas rekan setimnya di Manor Racing, Pascal Wehrlein.

Pada sesi kedua yang dihelat di Circuit de Monaco, Monte Carlo, kemarin,

Ricciardo tampil sangat kencang. Dia menorehkan waktu 1 menit 14,607 detik, unggul 0,606 detik dari driver Mercedes GP, Lewis Hamilton di posisi kedua.

Bahkan Ricciardo nyaris unggul satu detik ketimbang Rosberg di posisi ketiga dan Max Verstappen di posisi keempat.

Melengkapi posisi kelima adalah Daniil Kvyat dengan raihan waktu 1 menit 15,815 detik.

Tampil buruk di sesi ini adalah duo Ferrari, karena Kimi Raikkonen hanya finish di posisi ketujuh dengan selisih 1,433 detik dari Ricciardo serta Sebastian Vettel di posisi kesembilan dengan selisih 1,662 detik. (jpnn/tom)

12 Jumat, 27 Mei 2016

Malang Ekspres

Juara Kontes Color Guard

MALANG – Selain lomba Playpass (kirab) dan Display, tahun 2016 ini Malang Ekspres, KDS dan PDBI Pengkot Malang melengkapi gelaran Malang Ekspres – KDS Display n Playpass Competition 2016 dengan lomba Kontes Color Guard. Kontes ini diikuti 10 tim dengan tiga kategori. TK, SD dan Lanjutan. Para juara pun sudah terpilih. ‘’Semoga tahun depan ada juara umum,’’ ungkap Damanhuri, SE, Manager Teknis lomba kepada Malang Ekspres.(besok, foto-foto juara umum display, playpass dan polling favorit Malang Ekspres) Foto-Foto: Abdul HAlim/mAlAng EksprEs

d’Flame Kids TK Model Kota Malang

Raih Runner Up Tim, Drum Major, Field Commander dan The Best Supporter Favorit MALANG – d’Flame Kids TK Model Kota Malang menyabet posisi runner up untuk semua kategori polling favorit pembaca Malang Ekspres. Yaitu runner up tim favorit, runner up Drum Major favorit dan runner up Field Commander favorit. Bukan hanya itu, tim ini juga menyabet kategori The Best Supporter peringkat pertama klasemen TK, mengalahkan tim supporter TK Islam Sabilillah dan TK Balqis Azalia.

Sementara untuk lomba display di klasemen TK Non Elektrik, d’Flame Kids menyabet The Best Costume dan peringkat IX. Meski belum puas, namun setidaknya kerja keras tim, mulai dari guru, pengurus paguyuban dan pelatih sedikit terobati dengan 6 piala yang berhasil dipersembahkan untuk sekolah tercinta.

Tri Mahendra Dewi, Amd, Keb, Ketua Paguyuban drum band d’Flame Kids TK Model mengaku sedih karena anak-anak yang sudah berlatih hampir satu tahun ini belum memberikan prestasi yang membanggakan. Anak-anak yang awalnya belum mengerti membaca not-not musik, sampai akhirnya

Malang Ekspres

@MalangEkspres

bisa memainkan lagu yang indah dan enak dinikmati. Bahkan sampai bisa tampil baik saat lomba. ‘’Mereka anak-anak yang hebat.

Setiap kali mendengarkan musik yang mereka mainkan, rasa lelah kami para pengurus paguyuban langsung hilang. Saya bangga pada anak-anak. Mereka telah berjuang dengan semangat yang tinggi. Tetapi apadaya, hasilnya belum memuaskan semua pihak.

Itu kesedihan mendalam yang kami rasakan,’’ ungkap Dewi, panggilan akrab Tri Mahendra Dewi kepada Malang Ekspres tadi malam.

Tapi d’Flame Kids tidak akan berhenti sampai di sini. Tahun depan, TK Model akan lebih bersemangat lagi dalam menyiapkan tim. ‘’Yang paling kami ingat, malam hari menjelang lomba, enam anak kami sakit. Rasanya mau menangis. Tapi bersyukur esok harinya mereka masih bisa main dengan bagus. Itu yang membuat kami benar-benar bangga, pada ‘malaikat-malaikat kecil’ itu. Mereka benar-benar total dan bertanggungjawab pada tim,’’ paparnya.

Selama menggerakkan paguyuban, Dewi mengaku banyak

ist/mAlAng EksprEs

KERJA KERAS LUAR BIASA: Tim supporter d’flame Kids TK Model yang tak kenal lelah memperjuangkan tim dan d’flame Kids saat tampil dalam lomba Display Minggu (22/5) lalu. sekali tantangan. Banyak orang memang banyak pemikiran dan ide yang berbeda. Namun semua justru semakin menguatkan tim. ‘’Di sini kami jadi bertambah saudara, terwujudnya kebersamaan, menjadi keluarga besar d’Flame Kids. Kalau tim bisa sangat kompak itu rasanya senang bangets,’’ jelasnya.

Karena itulah, ke depan, Dewi berharap d’Flame Kids akan bangkit menjadi grup band yang tidak bisa diremehkan siapa-

pun. Dan akan terus mengukir prestasi lebih tinggi lagi. Begitu juga dengan KDS dan Malang Ekspres yang menyelenggarakan event ini tiap tahun. ‘’Jayalah terus d’Flame Kids. Untuk KDS, semoga tahun depan eventnya semakin maju dan maju lagi. Dan untuk Malang Ekspres, semoga di tahun ketiga, Malang Ekspres lebih cetar,’’ tandasnya.

Sulistyaningsih, A.Ma.Pd Koordinator Drum Band d’Flame Kids TK Model mengaku bangga dengan

kerja keras semuanya. Mulai dari anak-anak, pelatih, paguyuban, guru-guru dan kepala sekolah. ‘’Ini hasil terbaik yang harus diterima semuanya. Ini pelajaran berharga untuk bahan evaluasi tahun depan. Semoga d’Flame Kids terus maju dan semakin berprestasi di tahun-tahun mendatang. Kami mewakili semuanya, mohon maaf yang sebesar-besarnya karena belum bisa memberikan yang terbaik.

Jayalah terus d’Flame Kids,’’ ungkap Nining.(lim)

redaksi.malangekspres@gmail.com