Malang ekspres ed rabu, 19 oktober 2016

T HEBAA P TAN BA NARKO

Malang e spres koran masa kini

Jl Raya Sawojajar Cluster Apple 1-9 Malang

- Telp.(0341) 723444

rekor Tak Terkalahkan erkalahkan

V

BAyERN MuNChEN B

Info Hubungi: 082142801180

Langganan

Rp 75.000/bln Harga Rp 2.800,-

Rabu, 19 Oktober 2016

PSV EiNdhOVEN OVEN

di Allianz Arena, Kamis (20/10), Kick Off: 01.45, Live: SCTV BAy BAyERN A ERN Munchen akan menjamu PSV Eindhoven di Allianz Ay Arena pada matchday 3 Grup d Liga Champions 2016/17.

Bayern belum pernah kalah di rumah sendiri melawan tamu-tamu dari Belanda. Rekor tak terkalahkan itu sepertinya masih bakal terjaga.

Baca SoccerX

Statistik Pertandingan head to head Munchen Munchen vs PSV 26-10-1999 PSV 2-1 Bayern (uCL) 15-09-1999 Bayern 2-1 PSV (uCL) 21-03-1990 PSV 0-1 Bayern (uCL) 07-03-1990 Bayern 2-1 PSV (uCL) 01-10-1986 Bayern 0-0 PSV (uCL) 17-09-1986 PSV 0-2 Bayern (uCL).

5 Pertandingan Terakhir Munchen Munchen 22-09-2016 Bayern 24-09-2016 hamburg 29-09-2016 Atletico 01-10-2016 Bayern 15-10-2016 Frankfurt

3-0 0-1 1-0 1-1 2-2

hertha Berlin (Bundesliga) Bayern (Bundesliga) Bayern (uCL) Koln (Bundesliga) Bayern (Bundesliga).

5 Pertandingan Terakhir PSV eindhoven 21-09-2016 PSV 25-09-2016 Excelsior 29-09-2016 Rostov 02-10-2016 heerenveen 16-10-2016 PSV

4-0 1-3 2-2 1-1 1-1

Roda (KNVB Cup) PSV (Eredivisie) PSV (uCL) PSV (Eredivisie) heracles (Eredivisie).

Para pemain PSV Eindhoven

Culik Anak Kekasih, Dipolisikan TIRTOYUDO – Gara-gara menculik anak kekasihnya, Junaedi, 49, harus berurusan dengan polisi. Warga Bulukandang Prigen Kecamatan/Kabupaten Pasuruan itu ditangkap dan dijebloskan ke tahanan Polres Malang. Itu karena

ATY di Purwosari Pasuruan pelaku menculik PD, 9, sejak sekitar empat tahun lalu.

Oktober 2016 lalu. Pelaku Junaedi yang berstatus berharap tindakannya duda langsung jatuh cinta itu bisa meluluhkan hati kekasihnya ATY, 29, untuk penculikan kepada ATY. Keduanya kemudian menjalin humau dinikahinya. anak bungan asmara.

“Saya jemput dia diamBahkan Junaedi mediam di rumahnya di Lenggoksono Tirtoyudo tanpa izin ibu- ngaku sudah menikahi ATY secara nya,” tutur Junaedi, Selasa (18/10). siri. Dirinya juga sering datang Junaedi mengaku bertemu dengan ke Lenggoksono dan bermain

ber sama PD. “Dia su dah saya anggap seperti anak saya sendiri.

Saya sering mengajak dia jalanjalan ke Pandaan (Pasuruan), dan membelikan banyak kaus dan celana,” ungkap Junaedi.

Tapi hubungan asmara ini retak sekitar dua pekan terakhir.

Padahal Junaedi semakin serius ingin menikahi ATY secara resmi.

Ke Halaman 2

iptu Sutiyo (Kepala UPPA Polres Malang) PENCuLiKAN: Pelaku akhirnya diamankan petugas Polres Malang

1 dua minggu terakhir, hubungan asmara Junaedi dengan ATy retak setelah 4 tahun menjalin kasih.

Junaedi yang berniat menikahi ATy pun berusaha untuk merajut kembali asmaranya.

Tetapkan Tersangka Proyek Fiktif Dinas Pasar, Kejari Kembali Periksa 11 Saksi MALANG - Tim penyidik proyek fiktif milik Dinas Pasar Kota Malang terus menuntaskan penyidikan.

Setelah memeriksa lima orang saksi, Kejari kembali memeriksa 11 orang saksi, Selasa (18/10). Dugaan penyelewengan kasus rehab Pasar SAKSi: Bambang Suharijadi Kasin dan pengadaan jasa dan suku mantan Kepala dinas Pasar 2014 cadang yang diajukan Dinas Pasar saat diperiksa di Kejari. menggunakan dana Anggaran, Pendapatan, dan Belanja Daerah (APBD) 2014 lalu, berhasil menemukan bukti baru. Yaitu berupa dokumen.

“Semua masih sebagai saksi. Namun dalam waktu dekat jika ada minimal tiga barang bukti baru maka akan segera ditentukan sebagai tersangka. Targetnya dalam waktu dekat ini,” ujar Kasi Pidana Khusus Kejari Kota Malang Wahyu Triyantono kepada wartawan kemarin.

Selain bukti alat elektronik berupa komputer yang ditemukan sebelumnya, saat ini ada tambahan barang bukti baru berupa dokumen.

Tersangka terancam denda maksimal Rp 300 juta.

Apalagi tersangka juga sempat mengancam ibu korban”

Culik anak kekaSih

Kejari Segera

MuhAMMAd fIRMAN/MALANG EKSPRES

Modus Pelaku agar Bisa Menikahi

Ke Halaman 2

2

4

Namun ATy sepertinya sudah tidak mau lagi.

Junaedi pun mengambil cara mengajak jalanjalan Pd, 9, anak ATy ke Pasuruan sejak Oktober lalu.

Junaedi akhirnya ditangkap Polres Malang dan kini menjalani pemeriksaan di uPPA Polres Malang. Pelaku dijerat pasal penculikan anak.

3

Sontak ATy marah. Sebab Juanedi tidak izin kepada dirinya. ATy pun melaporkan Junaedi ke Polres Malang

GRAfIS: RIf/MALANG EKSPRES

Osiiiiiiii ae Jes !

Agni Pratistha

Ayu Menik-menik, Kodew iki Awake Dempal Koyok Hercules Kodew endi sing kadit kepingin dadi ayu jess? osi dipastino lek Supoyo osi dadi ayu, akeh kodew sing ngelakoni perawatan,

Awak Dempal: Badan Kekar

mboh iku alami utowo operasi plastik. Lah sak liyane kepingin ayu, asaibe kodew-kodew yo kepingin duwe awak sing seksi,

Dadi Ledom: Jadi Model

lembut ambek feminin. Tapi lek sing iki kadit berlaku gawe kodew oket Rusia sing jenenge Julia Vins.

Turun 15 kg demi Film Baca halaman Ekcelshow Malang Ekspres

@MalangEkspres

sing langsing, Julia malah duwe awak dempal koyok Hercules.

Awake Julia ancene dempal soale de’e sregep fitness ndek gym. De’e mulai latihan fitness ndek nuhat 2013. Sejak awal latihan de’e ancene wes kepingin duwe awak dempal jess.

Ke Halaman 2

Hari ini

Ayu Menik-menik: Cantik

hebak kodew kepingin dadi ayu, menarik ambek mempesona.

Julia iki lahir mak procot wes ayu menik-menik. Garagara ayune koyok golekan, kodew sing umure 20 nuhat iki sampek dijuluki Barbie.

De’e yo duwe rambut pirang sing persis koyok golekan iku jess. Masio mirip lop, tapi tetep onok bedone ambek Barbie. Lek Barbie duwe awak

Ngalaman

Dikarepno: Diinginkan Oleh Ojir: Mendapat Uang

IST/MALANG EKSPRES

SANGAR LOP: Ojok macem-macem ambek Julia Vins lek kadit kepingin digibeng sampek miber mubeng. redaksi.malangekspres@gmail.com

2 Rabu, 19 Oktober 2016

Gerakan Basmi Tikus, Satu Ekor Rp 20 Ribu JAKARTA - Banyaknya tikus berkeliaran di permukiman Jakarta kian merisaukan masyarakat.

Oleh karena itu, Pemprov DKI membentuk Gerakan Basmi Tikus (GBT).

Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meminta seluruh lurah di Ibu Kota mengampanyekan gerakan itu.

“Program ini sedang berjalan. Kami sudah mengumpulkan lurah agar bisa dikomunikasikan ke RT RW,” kata Djarot di Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (18/10).

Dia menjelaskan, untuk mempercepat penangkapan tikus yang menyebabkan banyak penyakit, pemprov akan memberikan upah Rp 20 ribu untuk satu tikus yang ditangkap. “Kita lihat, berapa yang berhasil dikumpulin, nanti lurah yang hitung.

Dapat berapa kami bayar,” tutur dia.

Djarot mengatakan, GBT berada di bawah koordinasi Dinas Kebersihan serta Dinas Pemakaman dan Pertamanan. Nantinya, tikus akan dikubur di dalam tanah yang sudah disediakan. “Nanti kami akan gali tanahnya. Kami tanam (tikusnya) karena membawa penyakit berbahaya,” kata Djarot. (jpnn/nda)

Kejari Segera Tetapkan Tersangka Sambungan dari Halaman 1

Hingga kemarin, total saksi yang sudah diperiksa Kejari sebanyak 16 orang. 11 saksi baru yang diperiksa tersebut sebagian dari dinas dan luar dinas.

Lima di antaranya adalah dari Dinas Pasar.

Satu di antaranya yang diketahui adalah Bambang Suharijadi mantan kepala Dinas Pasar tahun 2014. Saat ini ia menjabat sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Malang. Materi yang ditanyakan kepada saksi adalah kesesuaian tupoksi dengan tugas dan tanggung jawabnya selama ini.

“Sebanyak 11 orang yang diperiksa ini datang semua dan ada juga dari instansi,” ungkapnya.

Dijelaskan Wahyu, ada dua bengkel yang jadi rekanan Dinas Pasar yang juga diperiksa menjadi saksi. Bahkan, ada salah satu rekanan yang tidak memiliki hubungan dengan suku cadang yaitu bidang konstruksi. Dari kasus ini intinya adalah pada kegiatan yang tidak pernah dilakukan oleh rekanan dari kontrak yang disepakati sebelumnya. Ada dua kegiatan yang disidik Kejari. Yaitu kegiatan pengadaan suku cadang dan jasa servis dengan total anggaran Rp 300 juta.

“Kasus ini memiliki dua fokus kegiatan yaitu proyek jasa dan pengadaan yang pagunya hanya Rp 300 juta. Namun kedua kegiatan dalam kontrak tidak menghabiskan sebanyak Rp 300 juta. Jika barang bukti cukup maka akan segera dinaikkan menjadi tersangka. Ini jelas kasus fiktif dan mendapati potensi kerugian dari segi administrasi. Karena tidak ada kegiatan tapi proyek dijalankan,” tutupnya.(dit/lim)

Culik Anak Kekasih, Dipolisikan

Sambungan dari Halaman 1

Junaedi pun berusaha kembali memulihkan hubungannya dengan ATY. Cara yang dipilihnya adalah dengan membawa PD jalan-jalan ke Pasuruan. Cara ini diharapkan bisa meluluhkan hati ibunya yang sedang marah.

Sayangnya niat baik ini dilakukan tanpa memberitahu ATY. “Saya pikir ATY luluh setelah tahu saya jalan-jalan dengan PD jalan. Tapi dia semakin marah,” tuturnya. ATY langsung menghubungi Junaedi. Junaedi pun menyampaikan niatnya ingin memperbaiki hubungan. Namun ATY terlanjur marah dengan perilaku Junaedi.

ATY menolak bertemu dengan Junaedi, dan minta PD segera dibawa pulang. Tapi Junaedi justru mengancam akan membawa PD ke luar Jawa jika ATY tidak mau kembali menjalin kasih. “Sebenarnya itu hanya gertakan. Saya tidak sungguh-sungguh.

Saya mengaku bersalah,” ucapnya.

KepalaUPPAPolresMalangIptuSutiyomengatakan, Junaedi ditangkap berdasar laporan ATY. Perbuatan Junaedi ini sudah termasuk penculikan. Junaedi dijerat pasal 83 UU 35/2014 tentang perubahan UU 23/2002 tentang Perlindungan Anak. Junaedi terancam hukuman penjara maksimal 15 tahun penjara. “Tersangka terancam denda maksimal Rp 300 juta. Apalagi tersangka juga sempat mengancam ibu korban,” terang Sutiyo. (jpnn/lim)

Ayu Menik-menik, Kodew iki Awake Dempal Koyok Hercules Sambungan dari Halaman 1

Mangkane iku de’e sregep latihan ambek. Sak liyane latihan de’e yo kolem lomba angkat besi.

Mangkane iku de’e tambah terkenal.

“Akeh genaro sing ngomong nang ayas, lek duwe rai ayu ngono mbok yo dadi ledom ae. Osi oleh ojir akeh. Lah tapi ayas kadit seneng dadi ledom yo opo henam jess. Ayas seneng fitness ambek nggedekno awak koyok Hercules,” jare Julia.

Masio senengane latihan fitness ambek kolem lomba angkat besi, tapi Julia tetep sik ngerumat kecantikane jess. De’e rajin perawatan alami ambek nggawe make up. Masio mek latihan utowo kolem lomba, de’e mesti dandan sik supoyo tetep ayu. Kadit lali, de’e yo njogo nakam supoyo awake tetep dempal koyok sing dikarepno.

Siktas-siktas iki Julia nganem kompetisi angkat besi ndek kelas 120 kg. Sing ngarai tambah menarik, pas lomba iku de’e kadit mek ngangkat beban 120 kg, tapi osi sampek 190 kg. Wah, lek umak hebak duwe ojob ledom ngene, ojok macem-macem jess.

Digibeng osi miber mubeng umak. (vem/nda)

Sambungan

MALANG E SPRES

Pungli di Bea Cukai Ngeri!

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan fakta tentang praktik pungutan liar (pungli) yang marak di sektor importasi. Temuan itu merupakan hasil kajian yang dilakukan KPK dalam rangka pencegahan dan monitoring dalam sistem importasi di bea dan cukai.“Kita sudah kaji, banyak hal yang ditemui di lapangan, kita kaji di Tanjung Priok, banyak sekali pungli,” ujar Wakil Ketua KPK Alexander Marwata dalam keterangan pers di kantornya, Selasa (18/10).

Alex menuturkan, berdasar hasil kajian KPK juga muncul dugaan keterlibatan sejumlah oknum yang membekingi atau melindungi pengusaha pengimpor barang. Oknum itu, kata Alex, berasal dari petugas bea dan cukai dan aparat penegak hukum. “Ada juga oknum dari bea cukai maupun dari aparat penegak hukum yang melindungi pihak-pihak importir,” ujar mantan hakim ad hoc di

Pengadilan Tipikor Jakarta itu.

Alex mengatakan, fakta-fakta di lapangan itu menjadi salah satu fokus KPK dalam membantu membenahi sistem importasi di kepabeanan. Karena itu, KPK juga mengundang sejumlah stakeholder terkait untuk pembenahan itu dalam pemaparan hasil kajiannya ini. “Yang jadi persoalan bagaimana kita benahi itu. Kami tadi juga panggil pihak terkait importasi. Dari kebapebanan, pertanian, perhubungan, juga TNI-Polri. Tujuannya, supaya ke depan mampu benahi yang selama ini salah,” tutur Alex.

Meski demikian, Alex tidak memerinci hasil kajian tersebut. Termasuk, soal jumlah pungli yang ditemukan KPK serta oknum-oknum yang turut diduga menjadi pembeking. Dalam pemaparan ini turut hadir Inspektur Jenderal Kementerian Keuangan Kiagus Ahmad Badaruddin, Direktur Jenderal Bea dan Cukai Heru Pambudi, serta dari pihak

Asosiasi Kepabeanan Paul Tohar.

Kiagus mengatakan, pihaknya mengapresiasi hasil kajian KPK di sektor importasi kepabeanan. Dia pun mengaku menemukan hal yang sama dengan apa yang ditemukan KPK. “Hasil kajian itu sama dengan apa yang ditemukan, jadi sifatnya saling melengkapi,” ujar Kiagus.

Dia mengatakan, pengawas internal Kemenkeu tidak akan membiarkan maraknya pungli dan oknum-oknum yang terlibat. Dia mengaku akan terus melakukan perbaikan diri ke depannya.

“Kami di pengawasan internal, menyangkut masalah bea cukai ini ada dua aspek yang dilakukan. Aspek internal telah berikan arahan ke dirjen untuk menyempurnakan sistem dan evaluasi, dan kami selaku APIP (Aparat Pengawas Internal Pemerintah) bantu monitoring.

Sementara aspek eksternal kami sedang berusaha untuk mencari solusinya,”

ujar dia.

Dirjen Bea dan Cukai Heru Pambudi menambahkan, selama ini pengawasan di Bea Cukai belum sepenuhnya efektif.

Karena itu, dia menilai langkah KPK tersebut sudah tepat untuk menyatukan para pemangku kewenangan untuk membenahi masalah ini. “Ilegal impor multidimensi faktornya. Karena itu memang pemberantasannya harus menggandeng sejumlah pihak,” kata Heru.

Menurut Heru, setidaknya terdapa tiga masalah yang perlu dibenahi saat ini. Yakni, masalah regulasi, sistem yang membuat para pelaku usaha tak menabrak aturan, dan aparat penegak hukum yang diduga turut membekengi para pengusaha-pengusaha nakal.

“Karenanya, kami minta juga aparat penegak hukum untuk suport praktikpraktik legal yang benar dan turut memberantas yang tidak benar mengenai kepabeanan,” ujar Heru.(jpnn/nda)

Kadispenda: Antusiasme Arek-arek Malang Luar Biasa!

Jalan Sehat Sadar Pajak IV & Malang Fest III MALANG - Gebyar Jalan Sehat Sadar Pajak IV dan Malang Fest III yang digelar dalam rangka peringatan Hari Sumpah Pemuda serta Anniversary 10th d’Kross Community berjalan sukses dan meriah.

Puluhan ribu masyarakat hadir menyemarakkan acara yang dipusatkan di kawasan Bundaran Tugu, seolah mereka enggan melewatkan satu pun rangkaian kegiatan yang dimulai sejak pagi hingga jelang tengah malam, Minggu (16/10).

“Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh warga Malang yang hadir dan berpartisipasi langsung dalam kegiatan hari Minggu, mulai dari even jalan sehat, parade band, malam refleksi Sumpah Pemuda, Bhumi Arema Award hingga konser musik. Animo dan antusiasme arek-arek Malang luar biasa!” ujar Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Malang yang juga penggagas kegiatan, Ir H Ade Herawanto MT. Paling jelas terlihat dari antusiasme peserta jalan sehat yang mencapai lebih dari 50 ribu orang. Yang mana itu membuktikan betapa tingginya kesadaran masyarakat dalam memenuhi kewajiban perpajakannya.

Lantaran peserta jalan sehat yang memiliki kupon adalah mereka yang sudah melunasi kewajiban pajak daerah, mulai dari kategori Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), Pajak Restoran, Pajak Air Tanah, Pajak Parkir, Pajak Reklame, Pajak Penerangan Jalan, Pajak Hiburan dan Pajak Kost.

Selain itu, Ade yang sekaligus frontman d’Kross Community turut mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang

MuhAMMAd FIRMAN/MALANG EKSPRES

BERAKSI: Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Malang Ir H Ade Herawanto MT saat tampil dalam Malang Fest III, Minggu (16/10) malam lalu.

terlibat dalam mensukseskan kegiatan sejak dari pra kegiatan berlangsung hingga tuntas akhir pekan kemarin, diantaranya dari pihak sponsor seperti Bank Jatim, BRI, Pertamina, Sari Murni dan JNE Express.

“Serta pihak-pihak lain yang turut berkontribusi dalam kegiatan ini dan tidak kami sebutkan secara terperinci satu persatu,” sambung mantan Kabag Humas Pemkot Malang ini.

Pasalnya, gelaran Gebyar Jalan Sehat Sadar Pajak IV dan Malang Fest III tak akan berhasil tanpa sinergi dari pihak-pihak lain, baik yang turun lang-

sung maupun tidak langsung selama berlangsungnya kegiatan. Mulai dari SKPD terkait dan jajaran samping, pihak keamanan hingga media partner baik media cetak, elektronik serta online.

“Mewakili panitia dan Pemerintah Kota Malang, kami juga meminta maaf kepada warga masyarakat, khususnya para pengguna jalan yang terganggu akibat adanya rekayasa lalu lintas dan pengalihan arus di sekitaran venue selama kegiatan berlangsung,” imbuh Ade yang dikenal sebagai tokoh musik dan olahraga.

Ade juga memberi selamat kepada

para peserta jalan sehat yang beruntung mendapatkan doorprize sampai hadiah utama mobil Daihatsu Ayla, penerima Bhumi Arema Award, peraih penghargaan Wajib Pajak Teladan serta pemenang Lomba Fotografi Instagram ‘Pemuda Sadar Pajak’ buah kerjasama Pewarta Foto Indonesia (PFI) Malang dan d’Kross Community.

“Selamat kepada para pemenang dan peraih penghargaan. Teruslah berkarya, berkreasi, berinovasi dan selalu me nginspirasi,” pungkas Ade yang juga tokoh generasi muda dan lintas komunitas di Malang Raya. (nda)

DPR Usul Tambah Dana Talangan Lapindo Rp 701 M JAKARTA - Pencairan dana talangan ganti rugi lumpur Lapindo sebesar Rp 54 miliar dari APBN-P 2016 dibahas antara Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, dengan Komisi XI DPR. Proses pembahasan pencairan dana talangan yang sejatinya tinggal diketuk palu ini jadi berkepanjangan setelah beberapa anggota Komisi XI mengusulkan penambahan dana talangan Rp 701 miliar.

Padahal, tahun 2015 lalu, pemerintah telah mengalokasikan Rp 827 miliar sesuai dengan verifikasi yang dilakukan BPKP untuk dana talangan ganti rugi warga terdampak lumpur, dana tersebut baru terserap sebesar Rp 773 miliar di tahun lalu. Sementara sisanya sebesar Rp 54 miliar dialokasikan di APBN-P 2016.

Anggota Komisi XI DPR, Achmad Hatari beralasan, selain warga, ada juga pengusaha termasuk di antaranya UKM yang juga terdampak lumpur Lapindo, sehingga dianggap per lu ditalangi dulu ganti ruginya oleh pemerintah.

“Ini tidak selesai-selesai, kalau tidak dianggarkan sekarang pasti akan muncul terus. Saya sampaikan di situ juga ada kebutuhan (dana talangan) untuk pelaku industri yang harus dibayar. Dimana seharusnya ada proporsional bagi rumah tangga dan juga dunia usaha yang nilainya Rp 701 miliar,” ujar Hatari.

Dia menuturkan, ketimbang jadi ma salah yang berlarut-larut, lebih

IST/MALANG EKSPRES

GANTI RUGI: Komisi XI DPR RI bersama Menkeu Sri Mulyani Indrawati membahas soal pencairan dana talangan ganti rugi lumpur Lapindo, kemarin. baik pemerintah menalangi ganti rugi Sunarso mengatakan, munculnya besaran pengusaha-pengusaha tersebut, dan tak ganti rugi untuk kalangan pengusaha hanya menalangi pembelian tanah dan yang terdampak tersebut berawal saat kesepakatan antara pengusaha terbangunan warga terdampak saja.

“Saya bukan Dapil Jawa Timur, tapi dampak dan PT Minarak Lapindo, anak dengan hati elok apakah Rp 54 miliar usaha PT Lapindo Brantas.

“Awal muncul Rp 701 miliar itu angka itu ditambah Rp 30 miliar, ditambah Rp 70 miliar. Kalau memang nggak ada pas kesepakatan warga pengusaha anggaran, kalau bisa potong anggaran dan Lapindo. Kenapa skemanya b lainnya. Jangan sampai muncul kebe- to b, karena itu kesepakatan mereka ratan warga terus, selesaikan dulu La- sendiri. Jadi mereka berunding untuk pindo ini,” ucap Hatari yang berasal dari selesaikan sendiri kedua belah pihak, tidak ada pemerintah di situ. Rp 701 Partai Nasdem ini.

Sementara itu, Kepala Badan Pe- miliar itu hitungan pengusaha sendiri, nanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS), dari data luas tanah dan bangunan milik

pengusaha, dikalikan dengan harga yang diterapkan untuk warga,” terang Sunarso.

Namun, lanjutnya, masalah kemudian muncul karena Minarak Lapindo rupanya juga tak kunjung membayar dana ganti rugi kepada pengusaha-pengusaha terdampak tersebut.

Sementara itu, Ketua Komisi XI DPR, Melchias Mekeng mengungkapkan, usulan dana talangan Rp 701 miliar seharusnya diusulkan di luar sidang, lantaran agenda sidang komisi dengan Manteri Keuangan sore ini hanya untuk pengesahan pencairan dana talangan Rp 54 miliar dari APBN-P 2016.

“Yang usulkan punya hak kan pemerintah, dan pemerintah belum usulkan sampai saat ini, di nota keuangan RAPBN 2017 juga pemerintah tidak mencantumkan. Kita hanya bicara yang Rp 54 miliar,” ujar Mekeng.

Sementara itu, Sri Mulyani menegaskan, belum ada rencana memasukkan anggaran tambahan untuk menalangi Lapindo untuk membayar ganti rugi di luar Rp 54 miliar.

“Di sidang kabinet arahannya jelas mengenai masalah Lapindo ini. Kami berpedoman pada nota keuangan 2017, dalam penggantian lumpur Lapindo hanya Rp 54 miliar di APBN-P 2016, di RAPBN 2017 kita nggak usulkan. Pengusaha UMKM itu diselesaikan dengan b to b,” ungkap Sri Mulyani.(dtc/nda)

MALANG E SPRES

Lapan 86 Enam

3 Rabu, 19 Oktober 2016

Maling Kamera UB Diringkus Tepergok Saat Akan Bobol LPM Manifest FH MALANG – Maling spesialis kamera di Universitas Brawijaya (UB) Malang ini kena batunya. Eka Yudha Irawan (28) tak berkutik saat salah satu petugas keamanan UB menangkap basah diri­ nya saat akan membobol LPM Manifest Fakultas Hukum, Minggu (16/10).

Sekitar pukul 00.30, pelaku berusaha membuka pintu Lembaga Semi Otonom LPM Manifest Fakultas Hukum. Aksinya itu terlihat melalui CCTV oleh bagian kemanan UB. Saat itu, Eka sedang mengutak­atik pintu dengan kunci palsu. Namun petugas yang melihatnya melalui CCTV itu langsung datang dan menangkap basah aksinya.

Saat diminta kartu identitas, bukan­ nya menunjukkannya, Eka justru kabur.

Sontak, kecurigaan petugas muncul.

Petugas mengejar pelaku sambil berte­ riak maling. Ketika berhasil ditangkap, bogem mentah sempat melayang ke wajah pelaku. Petugas keamanan UB kemudian melaporkannya ke Polsek Lowokwaru. Pelaku diamankan bersama barang bukti berupa 5 KTM UB, 1 tas, 1 senter, 1 obeng, 1 kunci ring, 17 flashdisk, dan 94 kunci.

"Petugas sempat mengamankan, lalu kami dihubungi dan pelaku kami bawa ke mako Lowokwaru," terang Kanit Reskrim Polsek Lowokwaru, AKP M Roichan, Selasa (18/10).

Dini A TyAs/MAlAng EksprEs

NEKAT: Tersangka Eka Yudha Irawan (28) bersama barang bukti curiannya dan Kanit Reskrim Polsek Lowokwaru AKP M Roichan, Selasa (18/10).

Police Line

Ditinggal Sarapan, CBR Disikat Maling BLITAR ­ Apes dialami Suyanto (52), aparatur sipil ne­ gara (ASN) di Kabupaten Blitar ini. Saat sepeda motornya habis dipanasi dan diparkir di teras rumahnya, malah raib digondol pencuri, Selasa (18/10) pagi.

AKP Subondo Kapolsek Talun menuturkan, kejadian itu berawal saat korban hendak berangkat kerja. Yakni sebagai pegawai di PU Bina Marga Kabupaten Blitar.

Seperti biasanya, sebelum berangkat ngantor setiap pagi, korban memanasi sepeda motornya, Honda CBR nopol AG 3526 IY tahun 2015 di depan rumahnya.

"Katanya, sehabis dipanasi, sepeda motornya itu tetap ditaruh di teras rumahnya. Karena ditinggal sarapan ke dalam rumahnya," kata Subondo.

Saat akan berangkat, warga Desa Kendalrejo Kecama­ tan Talun itu kaget. Itu karena sepeda motornya yang dibeli seharga Rp 24 juta itu tak ada. Padahal kunci motor dibawanya.

"Hanya ditinggal sarapan beberapa menit, namun pen­ curi dengan cepat beraksi. Katanya korban, saat memanasi sepeda motornya, ada pengendara sepeda motor matic, mondar­mandir di depan rumahnya. Namun dirinya tak mencurigainya," paparnya.(jpnn/lim)

Tim SAR Kesulitan Lakukan Pencarian Hari Ketiga, Korban Hanyut Lesti Belum Ditemukan TUREN ­ Memasuki hari ketiga, Wiji Winarno, 19, kor­ ban hanyut Sungai Lesti Desa Tawang Rejeni Kecamatan Turen pada Minggu (16/10) lalu belum juga ditemukan. Meski Tim SAr sudah memperluas area pencarian, namun warga Dusun Krajan RT01/RW01 Desa Druju Kecamatan Sumberman­ jing Wetan Kabupaten Malang belum berhasil ditemukan.

Seperti diberitakan sebelum­ nya, korban tenggelam ketika mau memperbaiki pompa air milik warga Desa Druju Keca­ matan Sumbermanjing Wetan.

Sehabis hujan besar, sumber air di Desa Tawang Rejeni Keca­ matan Turen dipenuhi lumpur.

Karena untuk air minum warga Druju mengandalkan sum­ ber air Tawang Rejeni, maka Marsudi, warga Desa Druju berinisiatif untuk membersi­ hkan sumber air. Itu sekaligus memperbaiki pompa air yang mati.

“Marsudi kemudian menga­ jak Karyono dan Wiji Winarno untuk ke sumber air Tawang Re­ jeni,” kata Kanit Reskrim Polsek Turen, Iptu. Purnomo,SH. Nahas ketika mencuci katup dari pompa air inilah, korban diduga terpeleset ke Sungai Lesti. Tubuh korban hanyut dan hinga berita ini diturunkan tadi malam belum ditemukan.

Pada pencarian hari ketiga ini, penyisiran sungai telah dilakukan kurang lebih sejauh 7,5 kilo meter dari tempat keja­

TOski DErMAlEksAnA/MAlAng EksprEs

HARI KETIGA: Tim gabungan saat melakukan pencarian korban di Sungai Lesti kemarin. dian. “Untuk hari ketiga ini, tim gabungan telah menurunkan 45 personel,” kata Wawan Su­ priadi, Ketua KSR PMI Keca­ matan Turen.

Sedangkan tim SAR yang telah turun adalah, Basarnas, KSR PMI Kecamatan Turen, SAR Maha­ meru, SAR Perindo, Bimaraya, SAR Awanga, Malang Selatan Resque dan SAR Pakem. “Untuk melakukan pencarian, personel kita bagi dua. Ada Tim 1 dan Tim 2. Kedua tim ini bekerja secara bergantian,” ujar Wawan Supriadi.

Koordinator lapangan Basar­ nas, Ainul Makhdin menga­ takan, untuk pencarian ini digunakan teknik floating atau mengapung, mengunakan perahu karet dan sebagaian relawan terjun langsung ke sungai dengan mengunakan pelampung.

“Untuk water resque kali ini kita melakukan floating. Karena

tidak mungkin melakukan pe­ nyelaman, karena vibillity (ja­ rak pandang, red) yang kurang dan arus sungai yang deras,” ujar Korlaps Basarnas ini.

Kendala pencarian korban tengelam menurut Ainul Makh­ din, karena debit air sungai yang tinggi dan berarus deras. Serta kontur sungai yang terjal dan banyak batuan. “Selain itu juga banyak terdapat belokan sungai, yang sering diikuti dengan palung sungai. Keadaan ini menjadikan arus bawah air yang kuat. Faktor ini selain menyulitkan pencarian juga membahayakan keselama­ tan tim pencari,” jelas Ainul.

Menurut Kanit Reskrim Pol­ sek Turen, keluarga mengang­ gap ini sebagai musibah, “Ke­ luarga minta tidak diadakan autopsy. Jadi jika nanti korban diketemukan kemungkinan akan langsung diserahkan ke­ pada keluarga,” tutur Iptu.

Purnomo,SH.(tos/lim)

Polisi kemudian melakukan peme­ riksaan kepada Eka. Hasilnya, tak hanya aksinya yang di Fakultas Hukum saja, melainkan Eka merupakan pelaku pem­ bobolan ruang multimedia Rektorat UB pada Rabu (5/10) lalu. Di hadapan petugas, Eka yang merupakan warga Jalan Cendrawasih Kecamatan Sido­ mukti Kota Salatiga itu, mengaku bahwa ia yang mengambil 5 unit kamera milik UB. "Pelaku selalu melakukan survey dulu sebelum beraksi," tambahnya.

Saat membobol ruang multimedia Rektorat UB, pelaku mengaku melaku­ kannya karena terpancing dengan ca­ haya yang keluar melalui jendela ruang itu. Ia masuk ke UB dengan melompati pagar tembok bagian belakang UB di Jalan Watugong. Kemudian ia berkeli­ ling ke UB dan tidak sengaja melihat ruang multimedia terang dan kamera yang ada di ruang sana terlihat.

Dengan kondisi malam hari yang mendukung, ia menggunakan tangga milik tukang yang ada di sekitar lokasi.

Kemudian ia naik dan mencongkel jendela lalu menggasak 5 unit kamera seharga Rp 150 Juta. Kamera tersebut kemudian dibawanya dengan meng­ gunakan tas dan dibawa kabur dengan kendaraan sewaan yang diparkir di ka­ wasan Watu Gong. Lima kamera terse­ but belum sempat ia jual, karena harga yang mahal. Kini, Eka harus mendekam di penjara dengan ancaman pasal 363 KUHP.(dni/lim)

Enam Debt Collector Ditangkap Polisi SURABAYA ­ Tak dapat menunjukan surat kuasa, enam orang Debt Collector diamankan Unit Jatanras Polrestabes Surabaya. Itu karena mereka berupaya paksa menghentikan sebuah kendaraan yang ber­ masalah terkait angsuran korban atau konsumen, sebagai debitur dari salah satu finance.

Enam orang pelaku tersebut adalah Choky (46), Youl (34), Patar (26), Jefri (31), Candra (21), dan Fery (24) warga Sidoarjo. Keenam pelaku diamankan atas du­ gaan secara bersama melakukan pemaksaan terhadap korban Mahmud Fasa, untuk menghentikan mobil yang dikendarainya. Mereka memaksa korban keluar dari mobil dan menyuruh untuk duduk di belakang dan dibawa ke Kantor BCA Finance Sidoarjo.

Para pelaku selaku Debt Collector tanpa membawa surat kuasa menghentikan mobil Splash yang di­ kendarai oleh korban. Alasannya ada permasalahan pembayaran angsuran yang belum dibayar selama 3 bulan oleh konsumen sebagai debitur. ‘’Jika berhasil dalam satu kali penarikan mobil, para pelaku mendapat bagian Rp 400 ribu hingga Rp 500 ribu dari penerima kuasa perusahaan tersebut,’’ ungkap Wakasat Polrestabes Surabaya Kompol Bayu Indra Wiguna.

Dua mobil dan dua sepeda motor hasil rampasan dan sarana pelaku, turut diamankan sebagai barang bukti.

Para pelaku dijerat pasal 368 KUHP dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.(jpnn/lim)

MELANGGAR HUKUM: Keenam debt collector yang diamankan polisi karena menghentikan paksa konsumen salah satu finance.

Gathering Media, Polda Jatim Gelar Sarasehan

WASPADA: Patung yang menyerupai Dimas Kanjeng ini diarak warga saat sedekah bumi.

Sedekah Bumi, Warga Arak Patung Dimas Kanjeng LUMAjANG ­ Kontroversi kasus Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi menginspirasi warga di Desa Sumberejo Kecamatan Candipuro Kabupaten Luma­ jang. Mereka menggunakan tokoh Taat Pribadi untuk diarak bersama warga dalam karnaval sedekah bumi atau bersih desa.

Sebuah patung raksasa dianggap menyerupai Dimas Kanjeng Taat Pribadi bersama uang palsunya ini dibuat dari berbagai hasil bumi. Sesampainya di balai desa, sosok Dimas Kanjeng jadi­jadian kembali muncul diperankan oleh manusia. Dia memperagakan gaya Taat Pribadi yang bisa menggandakan uang.

Aksi ini digelar sebagai bentuk kampanye agar warga tidak terpengaruh penipuan berkedok penggandaan uang.

Setelah ritual doa sedekah desa selesai, sejumlah hasil bumi pun diperebutkan warga setempat. Bahkan, patung Dimas Kanjeng pun juga dirusak, agar tidak lagi muncul sosok Dimas Kanjeng lainnya.(jpnn/lim)

3 Pilar Plus Jaga Stabilitas Kamtibmas SURABAYA ­ Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur menggelar sara­ sehan bersama seluruh Polres jajaran dan media se Jawa Timur, Selasa (18/10). Sebanyak 127 awak media dari 39 Polres se ­Jawa Timur untuk saling bertukar pikiran. Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Anton Setiadji menga­ takan, melalui kegiatan ini wartawan dan Kapolres bisa saling bertukar pendapat bahkan menyampaikan uneg­unegnya.

"Antara media dan anggota harus saling mendukung. Bid Humas men­ jadi ujung tombak kamu untuk mem­ berikan informasi­informasi kepada media. Begitu pula media juga butuh support dari kamu, " ujar Anton di Singgasana Hotel Surabaya.

Karena itu, Kapolda juga mengingat­ kan para jajaran Kapolres untuk tidak merasa terganggu jika wartawan ber­ tanya atau menghubungi di luar waktu kerja. Bahkan, Kapolres diminta untuk selalu melayani dan tidak susah jika dikonfirmasi oleh wartawan. Begitu

Dini A TyAs/MAlAng EksprEs

SINERGI: Sarasehan yang digelar Polda Jatim bersama jajaran Polres dan media se Jawa Timur. pula dengan wartawan, informasi yang didapatkan tidak boleh ditafsirkan sendiri.

"Anggota harus menjelaskan sejelas mungkin. Wartawan juga kalau masih tidak yakin wajib bertanya. Kapolres jangan susah kalo dicari wartawan, " lanjut Anton.

Sesuai tema sarasehan yang diusung yakni kemitraan media dan Polri da­ lam rangka menjaga stabilitas kamtib­ mas, pemberitaan media juga diminta untuk tidak provokatif. Selama ini, media memiliki peranan yang pen­ ting dan berpengaruh. Media memi­ liki pengaruh untuk menciptakan

sebuah kondisi tertentu. Artinya, jika pemberitaan berlebihan bukan tidak mungkin kondisi dalam pemberitaan terjadi pada kenyataan.

Berkaitan dengan hal itu, untuk mengantisipasi kegiatan akhir tahun di Jawa Timur perlu sinergi untuk menjaga stabilitas kamtibmas. "Jatim trap menjadi sasaran kelompok­ kelompok yang tidak suka dengan stabilitas keamanan. Program 3 pilar plus, yakni Babinkamtibmas, Kepala Desa, Tokoh Masyarakat, serta media bisa membantu menjaga stabilitas kamtibmas, " paparnya usai kegiatan selesai.

Anton menyebutkan ancaman un­ tuk Jatim cukup banyak. Tak hanya tindak kejahatan jalanan ataupun terorisme. Sehingga melalui sinergi­ tas ini kamtibmas terus terjaga. Hadir Komisi Hukum Dewan Pers Jimmy Si­ lalahi, Ketua PWI Pusat Margiono, dan Pakar Komunikasi Aqua Dwipayana yang memaparkan profesionalitas wartawan dan polisi.(dni/lim)

4 Rabu, 19 Oktober 2016

Lintas Pendidikan

Alih Fungsi Guru Jadi Solusi MALANG - Masalah kekurangan guru produktif atau yang kekurangan jam mengajar di sekolah kejuruan (SMK) menjadi perhatian pemerintah. Hal ini nantinya akan diatasi dengan program alih fungsi guru yang diberi nama program penambahan kompetensi.

Program ini merupakan gagasan dari Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, yang berlaku bagi guru adaptif SMK serta para pengajar mata pelajaran produktif.

Di Kabupaten Malang, setidaknya ada 16 SMK, 8 SMK Negeri dan 8 SMK Swasta, yang berkesempatan mengikuti program alih fungsi ini. Rencananya program ini akan dimulai dengan pendidikan dan latihan (diklat) terlebih dahulu.

Pengurus Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Kabupaten Malang, Suharto, menjelaskan bahwa secara nasional, ada 15 ribu guru yang menjadi sasaran program penambahan kompetensi keahlian itu .“Sasaran nasional program diklat alih fungsi guru adalah 15 ribu orang. Yakni, guru adaptif SMK pengampu mapel rumpun IPS dan IPA, bisa ditambah dan ditingkatkan kemampuannya menjadi guru produktif,” terangnya kepada Malang Ekspres, Selasa (18/10).

Menurutnya, guru berhak memilih total 56 kompetensi keahlian pilihan. Peserta program ini dibatasi usia, yakni maksimal 45-55. Jika lulus diklat, mereka akan mendapatkan sertifikat profesi, yakni guru adaptif dan juga sertifikasi guru produktif. Setelah itu, mereka juga bisa ditempatkan di sekolah lain yang membutuhkan kompetensinya.

Suharto menambahkan, SMKN 2 Turen dan SMKN 1 Singosari termasuk sekolah yang mengirimkan nominasi peserta diklat alih fungsi, terdiri dari masing-masing 15 dan 20 guru. Setiap guru berhak memilih dua pilihan program keahlian yang diminati. Program keahlian yang paling banyak diminati adalah kelompok IT. Rencananya, program diklat dilangsungkan selama setahun, dimulai bulan Desember 2016 hingga Februari 2017. Para peserta diberi modul untuk belajar mandiri (on-service), lalu dilanjutkan dengan diklat in-service dengan P4TK masing-masing selama dua bulan.

Setelah itu tiap guru harus kembali ke sekolah lagi untuk praktik lapangan dan masuk diklat lagi untuk praktik kejuruan. Setiap tahapan diklat ada ujian penilaian, dan bagi yang tidak lulus harus remidi.

“SMK menjadi terbantu dengan program pemerintah ini karena.Harapannya, nantinya tidak ada lagi guru yang kurang jam mengajar dan guru produktif kebutuhan jamnya terpenuhi,” terang pria yang juga menjabat sebagai Kepala SMKN 2 Turen ini.

Terlebih pada tahun depan saat digunakan K-13, para guru adaptif ini dimungkinkan akan kekurangan jam mengajar. Saat ini, menurutnya komposisi pelajara adaptif dan produktif masih 40:60, nantinya harus 30% muatan adaptif dan 70% produktif. (amn/fif)

Optimalisasi Penerapan Diversi Berbasis Pendidikan MALANG - Belum adanya integrasi di antara aktor dan sistem peradilan anak berdampak pada kurang optimalnya diversi pada pelaku. Hal ini berdasarkan pada penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di Pusat Pengembangan Riset Sistem Peradilan Pidana (Persada) Universitas Brawijaya (UB).

Penyidik kepolisian dalam tahapan penyidikan perkara anak memiliki keterbatasan dalam menentukan model diversinya. Alhasil penyelesaian perkara pidana dengan pelaku anak masih didominasi dengan solusi ganti rugi dan pengembalian kepada orang tua.

Hal tersebut mendasari diselenggarakannya sebuah focus group discussion (FGD) tentang optimalisasi penerapan diversi berbasis pendidikan. FGD ini dilaksanakan untuk menyusun bentuk diversi pendidikan dan membuat kesepahaman antara pemerintah, kepolisian, akademisi dan pesantren.

Dalam kegiatan tersebut tampak hadir sebagai pemateri, Kasatreskrim Polres Malang Kota, AKP Tatang Prayitno Panjaitan; Robikin Emhas, S.H,M.H., Ketua Bidang Hukum Pengurus Besar Nadhlatul Ulama; Dewanti Rumpoko, S.Psi., M.Psi, Ketua Penggerak PKK Kota Batu; Dr. Nurini Aprilianda, S.H., M.H., Ketua Persada UB; dan Cleoputri Al Yusainy., S.Psi., M.Psi., Ph.D., Dosen FISIP UB; serta Dr. Lucky Endrawati, S.H., M.H., Peneliti Persada UB sebagai moderator.

“Tujuan dari diversi ini sendiri untuk mencapai perdamaian antara korban dan anak. Selain itu, juga menghindarkan anak dari perampasan kemerdekaan.

Karena pada dasarnya hak anak-anak adalah untuk mendapatkan kasih sayang, memperoleh pendidikan, bermain,” jelas Dr. Nurini Aprilianda. (fif)

Pendidikan

MALANG E SPRES

Perangi Narkoba Lewat Pekan Seni MALANG - Dalam rangka upaya Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaraan Gelap Narkoba (P4GN) di Kota Malang, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Malang dan Dinas Pendidikan Kota Malang menyelenggarakan kegiatan Pagelaran Seni Budaya dan Pembukaan Pekan Seni Pelajar Tahun 2016 pada Selasa, (18/10) di Aula Skodam V/Brawijaya Malang.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Malang, Dr. Drs. H. Idrus, M.Si; Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Timur, Brigjend.

Pol. Drs. Amrin Remico, MM; Kepala BNN Kota Malang, Kepala BNN Kabupaten Malang, Kepala BNN Kota Batu, Kepala Dinas Pendidikan, Kejaksaan Negeri Malang, Kapolres Kota Malang, Wakil Bupati Kabupaten Ma lang, Kepala Staf Divisi Infanteri 2 Kostrad, dan Forkopimda Kota Malang.

Dalam sambutan yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kota Malang, Dr. Drs. H. Idrus, M.Si, Walikota Kota Malang H.M. Anton mengucapkan selamat datang kepada Kepala BNN Provinsi Jawa Timur dan berharap kehadiran Kepala BNN Provinsi Jawa Tiimur dapat memantapkan serta memotivasi Kota Malang untuk selalu memiliki komitmen kuat dalam memberantas serta memerangi narkotika.

Penyalahgunaan narkotika dan obatobatan terlarang di kalangan generasi muda dewasa ini kian me ningkat.

Maraknyapenyimpanganperilakugenerasi muda tersebut dapat membahayakan keberlangsungan hidup bangsa.

“Kegiatan pagelaran seni budaya ini diharapkan dapat menjadi media sosialisasi pencegahan penyalahgunaan dan penyebaran narkoba, dan juga merupakan ajang kreativitas yang bermanfaat untuk menumbuhkan minat dan bakat para siswa yang berprestasi di sekolah khususnya di bidang seni dan budaya,” ungkap Anton.

Sementara itu, Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Timur, Brigjend. Pol. Drs. Amrin Remico, M.M., menyampaikan tujuan diadakannya Pergelaran Seni Budaya dan Pembukaan Pekan Seni Pelajar Tahun 2016 ini

MUHAMMAD FIRMAN/MALANG EKSPRES

TELITI: Para peserta mengikuti lomba dengan serius. adalah untuk memperingati Hari Narkotika Nasional Tahun 2016 dan juga Hari Sumpah Pemuda.

Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) dan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) dapat selalu melaksanakan kegiatan seperti ini dengan Pemerintah Kota Malang bersama Institusi TNI dan Polri dan juga Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten dan Dinas Pendidikan Nasional Kota yang membawahi sekolah-sekolah dalam memerangi narkoba.

“Kegiatan semacam ini harus terus digelorakan dan berkesinambungan sehingga anak-anak disibukkan dengan kegiatan positif sehingga tidak sempat untuk berpikir dan bertindak hal negatif yang berujung pada penyalahgunaan narkoba, “ ujar Amrin.

Kegiatan ini menampilkan beragam

aksi dan kreasi dari para pelajar Kota Malang mulai tingkat SD, SMP, SMA dan juga SMK dibidang seni. Selain menampilan kesenian yang kreatif, pada acara ini juga diadakan berbagai lomba pada setiap jenjang pendidikan yang ada, mulai dari lomba seni rupa, menari, poster, dan melukis yang berlangsung selama dua hari.

Ditemui terpisah, Kepala BNN Kota Malang, Brigjen Pol. Ir . Bambang Sugiharto, M.Si., mengatakan akan terus meningkatkan penyuluhan secara langsung dengan membentuk satgas melalui OSIS di setiap sekolah. Selain itu program operasi sayang akan terus ditingkatkan karena terbukti efektif.

“Satgas di OSIS tersebut harus dapat melakukan sosialisasi terkait pemberantasan narkoba. Saat ini peredaran narkoba merambah pada pe-

lajar jenjang SMA dengan konsumsi paling banyak yaitu double L,” jelas Bambang.

Salah satu peserta lomba melukis, Inkra Andini Firmansyah, siswa kelas 6 SDN Dinoyo 4, mengaku senang mengikuti kegiatan ini karena suka melukis. Sementara itu, Dyah Ratih, guru pembimbing, juga mendukung kreativitas siswanya melalui pagelaran seni tersebut.

Penilaian dari lomba melukis adalah kreativitas, originalitas, komposisi, dan kesesuaian tema. Diharapkan kedepan lebih ditingkatkan lagi dengan kegiatan setiap tahun sebagai maskot Kota Malang. “Selain dapat mengasah kreatifitas anak, ini juga dapat membuat mereka lebih memahami dan mengerti budayanya sensiri serta berani bereksplorasi,” jelas Dyah. (dit/fif)

Pertukaran Pelajar, Pelajari Budaya Santun MALANG - SMAN 9 Malang baru saja menerima rombongan pertukaran pelajar sebanyak 20 siswa dan 7 guru dari Latyaowittahyakhom School Thailand pada selasa (18/10). Rombongan tersebut merupakan bagian dari program tahun kedua student exchange.

Siswa dan guru dari Latyaowittahyakhom School Thailand ini akan menjalani pembelajaran di SMAN 9 Malang selama 10 hari ke depan.

Sementara itu, program pertukaran pelajar ini nantinya juga memberangkatkan 30 siswa dan 10 guru dari SMAN 9 Malang untuk saling mempelajari bahasa dan budaya.

“Ini tahun kedua program pertukaran pelajar dengan Latyaowittahyakhom school Thailand. Dari mereka dapat dipelajari budaya kesantunan, seperti yang terlihat pada umumnya mereka selalu menunjukkan hormat dengan orang lain,” ungkap, Abdul Teddy, M.Pd, kepada Malang Ekspres.

Pihak SMAN 9 Malang sengaja memberangkatkan jumlah siswa dan guru lebih banyak ini agar dapat melihat perkembangan pendidikan di negara tetangga. Selain itu juga berguna untuk memperkuat komunikasi antar sekolah. Setiap siswa dari Thailand juga menginap di rumah siswa SMAN 9 Malang dengan kegiatan mencatat apa saja yang dipelajarinya.

MUHAMMAD FIRMAN/ MALANG EKSPRES

BERBAGI: Para peserta pertukaran pelajar tampak bersemangat untuk saling bertukar ilmu dan budaya.

“Semuanya sudah dikomunikasikan khususnya kepada wali murid dan semuanya saling mendukung sehingga dapat dirasakan manfaat dari program pertukaran pelajar ini,” imbuhnya.

Sementara itu, siswa pertukaran pelajar juga disiapkan kelas khusus dengan pembelajaran baik indoor

maupun outdoor. Kegiatan ini sangat menarik karena saling bekerja sama antar institusi untuk meningkatkan mutu pendidikan lewat bahasa dan budaya. Selain budaya kesantunan, melalui program pertukaran pelajar ini para peserta juga mendapatkan ilmu tentang mutu dan kewirausahan juga

pendidikan pertanian.

Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, Dra. Zubaidah, M.M., yang menjelaskan bahwa program ini merupakan implementasi Permendikbud no 31 tahun 2014 tentang kerjasama penyelenggaraan lembaga pendidikan asing dan Indonesia sehingga akan memberi dampak positif khususnya pada siswa.

“MOU setiap tahun diperbaiki karena pasti akan ada perubahan. Kami juga melakukan pengibaran bendera setengah tiang untuk menghormati Thailand yang tengah berduka. Ke depan juga diharapkan ada kerjasama dengan sekolah di negara lain seperti Malaysia,” tambahnya.

Sementara itu, salah satu wali murid, Yusiana, menilai kegiatan ini bagus dan bermanfaat menambah pengalaman anak, khususnya dalam menggali ilmu dan budaya, walaupun hanya sebentar. Sejauh ini sang anak, Jauhar Hendri Wibisono, kelas X IPS mengaku berminat dan telah mempersiapkan kemampuan berbahasa Inggrisnya.

“Sebelumnya dia mengikuti test terlebih dahulu khususnya soal motivasi dan kemampuan bahasa. Dampaknya tentu ilmunya akan bertambah, baik ilmu kebudayaan maupun bahasa yang suatu saat pasti dibutuhkan,” jelas Yusiana. (dit/sir/fif)

Hypnoteaching Pacu Semangat Belajar Siswa

IST/MALANG EKSPRES

TERAPI: Suasana hypnoteaching yang diberikan kepada siswa SMK Annur Bululawang.

BULULAWANG - Sekolah memang harus memiliki banyak cara untuk menanamkan budi pekerti sekaligus membangkitkan motivasi belajar kepada peserta didiknya. Tak hanya tata tertib sekolah, pembelajaran lain yang bisa menumbuhkan semangat belajar bisa saja dilakukan.

Seperti proses hypnoteaching yang dilakukan oleh SMK Unggulan Annur.

Pembelajaran berbasis komunikasi mendalam ini ditularkan dan dimotori Dr. H.M. Taufiqi, S.P., M.Pd., CH CHe, Kepala SMK Annur yang tak lain juga motivator serta hypnoterapis berpengalaman.

“Hypnoteaching bukan lah magic, namun komunikasi mendalam yang kami terapkan di kelas-kelas saat pembelajaran. Hypnoteaching itu perlu, karena membentuk pekerti baik dan memotivasi kemauan belajar siswa tidak cukup hanya aturan dan tata tertib,” ungkap Dr. Taufiqi, Selasa (18/10).

Dr. Fiqi, sapaan akrabnya, tidak me-

nafikan bahwa kecanduan rokok, game, dan malas belajar adalah kebiasaan yang menghinggapi kalangan remaja atau siswa sekolah saat ini. Namun, bagi SMK Annur, terapi otak dan mental melalui hypnoteaching dan hypnotherapy yang diberikan, lebih memandang tujuan dan hasil.

Hasil tersebut dapat dilihat dari cara untuk membangkitkan semangat dan motivasi belajar siswa. Dengan cara ini, Dr. Fiqi yakin akan membuat para siswa lebih perhatian dan fokus saat mengikuti pelajaran. Terlebih, siswa menjadi lebih percaya diri pada kemampuannya.

Proses hypnoteaching yang dilakukan ini menerapkan sistem neurolinguistic programming (NLP). Hal ini bisa membuang kebiasaan buruk dan pikiran tidak baik yang ada dalam diri siswa.

Bahkan, proses hypnotherapy yang diulang akan masuk dalam jiwa dan memengaruhi pikiran sadar subyek yang menjalani terapi

“Guru adalah penghipnotis terbesar bagi siswa. Kata-kata negatif yang diucapkan guru dan diulang-ulang bisa mengurangi kepercayaan dan citra diri anak. Karena itu, guru harus bijak dan memahaminya,” jelas Dr. Fiqi.

Karena itu pula, saat mengajar guru sebisa mungkin harus menawan, suara diatur, dan banyak gerak sehingga tidak monoton.

Sementara itu, Humas SMK Annur, Abdurahmawan Wahid Khoirudin, menambahkan, adanya terapi melalui hypnoteaching ini sangat membantu guru BK dalam memberikan layanan konseling pada siswa.

Dengan mela kukannya sewaktuwaktu atau pun terjadwal, perilaku dan mental siswa bisa lebih dikontrol.

Setiap ada kegiatan hypnotherapy, hasilnya selalu dilaporkan kepada wali murid. Semua wali murid bahkan akan diberikan seminar hypnoparenting di akhir semester. (amn/fif)

MALANG E SPRES

Bisnis

Koleksi Aminah

5 Rabu, 19 Oktober 2016

BEKRAF dan Bukalapak

Kepakkan Sayap Ekonomi Kreatif AYU W. HANDAYANI/MALANG EKSPRES

PROMO: Koleksi Aminah memberikan diskon 50 persen all item hingga akhir Oktober ini.

Promo Fashion Hijab Setengah Harga MALANG – Perkembangan dunia fashion hijab dari hari ke hari bergerak semakin pesat. Untuk memenuhi kebutuhan para penggemar fashion hijab, begitu banyak outlet busana muslim di sudut­sudut kota Malang, salah satunya Koleksi Aminah. Di bulan spesial ini, Koleksi Aminah tengah memberikan dis­ kon besar­besaran hingga 50 persen.

Yuli, karyawan Koleksi Aminah mengatakan, pena­ waran diskon setengah harga ini disambut baik oleh para konsumen. “Produk di Aminah adalah produk berkualitas. Jadi, konsumen pasti senang dengan adanya diskon 50 persen ini,” tutur Yuli.

Toko yang berlokasi di Jalan Kawi Bawah ini me­ nyediakan koleksi baju­baju berkualitas bagus de­ ngan harga terjangkau, dimulai dari harga Rp200 ribu hingga Rp700 ribu. Koleksinya meliputi gamis, dress, busana muslim, batik, kebaya, dan item lainnya ter­ masuk baju ukuran jumbo. Selain baju, Koleksi ami­ nah pun menyediakan bermacam aksessoris.

Aksessoris yang tak ketinggalan mulai dari jilbab, syal, mukena, headpiece, kalung, gelang, dan lainnya.

“Untuk aksesoris, harganya sangat terjangkau mulai Rp5 ribu hingga Rp50ribu. Sedangkan untuk jilbab mulai dari Rp35 ribu sampai Rp170 ribu,” terangnya.

Toko yang berdiri sejak 5 Januari 2012 ini juga me­ nyediakan baju impor, meliputi busana asal Hong­ kong, Jepang, dan China. Sebagian koleksinya adalah produk lokal dan busana yang dijahit oleh keluarga Aminah sendiri. (ayu/nei)

MALANG – Sebanyak 50 pelaku usaha ekonomi kreatif mengikuti workshop yang diadakan oleh Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) melalui Direktorat Pe­ ngembangan Pasar Dalam Negeri yang bekerja sama dengan Bukalapak pada Selasa, 18 September 2016. Workshop ini diadakan sebagai upaya peningkatan produksi dan jasa kreatif.

Workshop yang dilaksanakan di Ball­ room Hotel Harris ini digelar dengan tajuk ‘Pengembangan Pemasaran Karya Kreatif Melalui Media Online’. Selain di Malang, workshop ini juga dilaksanakan di lima wilayah di Indonesia, yakni Bali, Semarang, Yogyakarta, Pontianak, dan Palembang. Berlangsung pada 23­18 Oktober 2016, kota Malang menjadi kota terakhir kunjungan BEKRAF. BEKRAF bersama dengan Bukalapak menggagas kegiatan ini untuk mem­ fasilitasi pelaku usaha ekonomi kre­ atif di berbagai kota di Indonesia. Di tengah kemajuan era teknologi, para

pelaku usaha dituntut mampu mem­ bidik peluang secara tepat dalam memanfaatkan teknologi untuk me­ ngembangkan pemasarannya. Dengan menjangkau pasar yang lebih luas, serta melibatkan marketplace yang tepat, diharapkan kualitas pelaku usaha eko­ nomi kreatif di Indonesia akan semakin baik sehingga mampu bersaing di pasar ASEAN maupun global.

“Bukalapak saat ini sudah memiliki penggerak pelapak yang tersebar di 130 daerah di Indonesia. Pengerak Pelapak bertugas untuk menjaring jumlah pe­ lapak baru, meningkatkan penjualan online para pelaku usaha ekonomi kreatif (UKM), serta meningkatkan kualitas pelapak baru agar dapat bersaing di pasar online, serta pembinaan kepada para pelaku UKM. Di samping itu, Bu­ kalapak juga memiliki anggota komu­ nitas yang telah tersebar di lebih dari 30 kota di Indonesia. Dengan begitu pem­ binaan UKM di daerah­daerah diha­

rapkan dapat semakin terintegrasi,” ujar Rahmat Danu Andika, Head of Business Partner Bukalapak.

Para pelaku usaha UKM adalah jan­ tung penggerak perekonomian Indo­ nesia, memberikan kontribusi serta andil bagi badan usaha dan penyerapan tenaga kerja secara nasional. Melalui program ini, BEKRAF dan Bukalapak terus mendorong para pelaku usaha mikro di bidang ekonomi kreatif memperluas pasar untuk kreasinya dengan signifikan. ‘’Dengan adanya workshop ini, bisa membuat hal yang positif dan saling mem­ beri masukan antara satu pengusaha dengan pengusaha lainnya. Malang Raya sebagai kota kreatif, mulai dari kabu­ paten hingga kota. Banyak UKM yang telah tumbuh di Malang. Bahkan sebelum BEKRAF hadir. Saya berharap dengan adanya workshop ini para pelaku ekonomi kreatif menjadi lebih baik lagi. Dan tonggak perjuangan salah satunya lewat ekonomi kreatif ini,” papar Moreno Suprapto,

Anggota DPR RI Komisi X Fraksi Gerindra yang turut hadir dalam workshop ini.

Kegiatan melibatkan mentor dari Bukalapak Awang Darma Chandra, sebagai Koordinator Penggerak Pelapak dari Malang. Ia memberikan pelatihan kepada para pelaku UKM dengan tiga materiutama,meliputicaramemasarkan dan mempromosikan produk dan jasa kreatif dengan memanfaatkan platform marketplace, di antaranya Tips Foto Produk, Copywriting, dan promosi.

“Para pelaku usaha ekonomi kreatif saat ini telah semakin berkembang de­ ngan adanya ‘Platform e­dagang’ yang dihasilkan sebagai sarana promosi dan publikasi produk dan jasa kreatif. Se­ lanjutnya perlu dukungan bagi mereka untuk menggunakan dan pemanfaatan digital agar terus terhubung, kami percaya pasar produk ekonomi kreatif Indonesia akan meningkat,” jelas Sappe M. Sirait, Di­ rektur Pengambangan Pasar Dalam Ne­ geri dari BEKRAF. (ayu/nei)

AYU W. HANDAYANI/ MALANG EKSPRES

TIPS: Awang Darma Chandra, selaku Koordinator Penggerak Pelapak Malang mempresentasikan tips pengambilan foto Produk kepada para pelapak, Selasa (18/10).

Pacific Mebel

Go-Mart Ekspansi ke Surabaya

AYU W. HANDAYANI/MALANG EKSPRES

PROMO: Pacific Mebel memberikan promo untuk brand Slumberland dan Charis Home berlaku bulan ini.

Eksklusif Furnitur, Harga Menarik MALANG- Pacific Mebel tengah memberikan promo spesial bagi konsumennya yang membutuhkan berbagai perabotan rumah, seperti sofa, kitchen set, lemari buku, lemari pajangan sampai lemari sepatu.

Dengan potongan harga menarik, konsumen sudah mendapatkan beberapa brand ternama di Pacific Mebel yang berlokasi di Jalan Brigjen Slamet Riadi ini.

Salah satunya adalah brand Slumberland, yang ditawarkan dengan diskon 50 persen dan 10 persen, mulai dari sofa, spring bed, kitchen set, lemari, dan perabotan lainnya. “Promo spesial lagi bagi konsumen dengan pembelian senilai Rp6 juta, akan mendapatkan bonus satu bantal latex. Sementara untuk pembelian di atas Rp18 juta, konsumen dapat menikmati bonus dua bantal latex, kasur lipat, dan nakas,” ungkap Novi, salah satu pegawai di Pacific Mebel.

Selain Sumblerland, brand lainnya yakni Charis Home juga disajikan dengan harga menarik. Promo Home Living Package dari Charis Home mendapatkan diskon sebesar 50 persen, dari harga Rp60 juta menjadi hanya Rp30 juta, ditambah free item senilai Rp20 juta. Produk yang didapatkan konsumen adalah sofa, kitchen set, spring bed beserta ranjangnya.

“Selain brand Slumberland dan Charis Home, Pacific Mebel juga menyediakan produk lain seperti The Luxe, Marcopolo, dan lainnya. Di sini semuanya lengkap,” imbuh Novi. (ayu/nei)

MALANG - Go­Mart, layanan ber­ belanja instan dari Go­Jek kini ha­ dir di Surabaya. Kehadirannya di ko­ ta pahlawan ini merupakan bentuk komitmen Go­Mart untuk terus me­ ningkatkan layanan serta memperluas jangkauan. Surabaya merupakan kota kelima setelah sebelumnya Go­Mart le­ bih dulu melayani pelanggan setia Go­ Jek di Jabodetabek, Bandung, Makassar, dan Bali.

“Kehadiran Go­Mart diharapkan dapat memudahkan pelanggan setia Go­Jek untuk berbelanja berbagai ke­ butuhan secara instan. Lewat fitur Go­ Mart, pelanggan dapat dengan mudah berbelanja,mulai dari kebutuhan sehari­ hari hingga yang berkaitan dengan hobi, karena kami menyediakan berbagai pi­ lihan kategori toko di dalamnya. Saat ini, kami juga memberlakukan tarif pengantaran sebesar Rp10 ribu dan gratis biaya pengantaran untuk setiap pembelanjaan dengan Go­Pay di toko berstiker ‘Free Delivery with Go­Pay’,“ ujar Project Lead Go­Mart, Diaz Sikar.

Untuk mengakses layanan ini, pe­ langgan cukup masuk ke dalam fitur Go­Mart pada aplikasi Go­Jek, dilan­ jutkan dengan langsung memilih toko dan juga produk yang diinginkan. Se­

IST/MALANG EKSPRES

KERJA SAMA: Ekspansi Go-Mart di Surabaya dilakukan dengan menggandeng berbagai retail besar, seperti Bonnet Swalayan, Toko Buah Hokky dan Optik Seis. telah melengkapi detail pengiriman, mitra driver Go­Jek siap berbelanja dan mengirimkan belanjaan konsumen dalam waktu 60 menit. Untuk metode pembayaran, konsumen dapat memilih dengan uang tunai maupun cash menggunakan Go­Pay. Diaz menjelaskan, ekspansi di Su­ rabaya ini dilakukan dengan meng­ gandeng berbagai retail besar, se­

hingga diharapkan dapat memenuhi beragam kebutuhan konsumen. Tidak hanya mendekatkan retailer dengan konsumen, di sisi lain GO­MART juga memberi solusi bagi para retailer dalam hal cost efficiency untuk kebu­ tuhan rumah tangga.

“Kehadiran Go­Mart di Surabaya ini juga merupakan bentuk komitmen kami untuk selalu memberikan manfaat

tidak hanya bagi pengguna jasa, namun juga bagi para driver, mitra bisnis dalam hal ini para retailer dan masyarakat kebanyakan,” katanya.

Sebagai salah satu layanan belanja instan tercepat dan terlengkap, Go­ Mart telah bekerja sama dengan lebih dari 100 toko dan ratusan ribu produk yang terdaftar di dalam aplikasi. Saat ini, terdapat 13 pilihan kategori toko yang dapat menjawab berbagai kebutuhan.

Di Surabaya, Go­Mart telah bekerja sama dengan 29 toko dan retail besar, di antaranya Bonnet Swalayan, Toko Buah Hokky dan Optik Seis.

Salah satu merchant Go­Mart di Surabaya, Bonnet Swalayan mengatakan bergabung dengan Go­Mart karena memberi banyak benefit. “Keberadaan Go­Mart di Surabaya sangat membantu masyarakat dalam memenuhi ke­ butuhan sehari­hari. Sejak bergabung dengan Go­Mart kini Bonnet juga lebih dikenal masyarakat,” ujar Ferinika Ursula, General Manager Bonnet Swalayan.

Ke depannya, layanan ini akan juga dihadirkan di kota Malang. Ekspansi ke Malang akan dilakukan jika layanan ini sudah mulai berjalan dengan baik di Surabaya. (dni/nei)

6 Rabu, 19 Oktober 2016

Malang Raya

MALANG E SPRES

RAPBD Kota Malang

Tetap Prioritaskan Pendidikan dan Kesehatan MALAnG - Pertumbuhan perekonomian mengalami penuruan secara makro. Seperti Kota Malang, meskipun trend pertumbuhan ekonomi meningkat tetapi justru mengalami penurunan. Hal ini disampaikan usai rapat paripurna penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), selasa (18/10) di Gedung DPRD Kota Malang.

“Sekarang urusan daerah lebih mengacu pada provinsi seperti UU 23 tahun 2014, seperti contoh pada aspek pendidikan yang saat ini telah dikelola oleh Provinsi,” ujar Wakil Walikota Malang, Drs H Sutiaji kepada awak media.

Ia melanjutkan, penurunan secara sistemik juga sudah terjadi karena ekonomi global mengacu pada ekonomi domestik Indonesia. Tidak hanya di Kota, di tingkat provinsi juga mengalami penurunan target perekonomian. “Ini dianggap sebagai imbas perekonomian tahun 2015-2016. Jika kelesuan ekonomi berlangsung hingga akhir tahun 2016. Maka jelas akan mempengaruhi perekonomian tahun 2017 mendatang,” imbuhnya.

Diakuinya, kebijakan Kota Malang akan mengambil dari segi penguatan ekonomi mikro UMKM dan intensifikasi serta sertifikasi. Selain penguatan UMKM, Kota Malang juga akan mendayagunakan insentifikasi dan sertifikasi melalui perwakilan jaring tiga daerah yakni Kota Malang, Malang kabupaten dan Kota Batu untuk dioptimalkan.

Selain persoalan ekonomi, pendidikan dan kesehatan tetap menjadi prioritas di SKPD 2017 mendatang.

Menurut amanat UU dan perda terkait anggaran pendidikan terhitung total sebanyak 20 persen. Namun di Kota Malang sendiri jika diakumulasi, APBD pendidikan sudah mencapai 30 persen. Belanja langsung tahun 2017 tergolong menurun. Selama ini sudah dianggarkan sebanyak 10 M untuk pilkada sebagai belanja tidak langsung. Dibanding tahun sebelumnya APBD Kota Malang mengalami penurunan sebanyak 12-20 persen.

“Anggaran pendidikan tercatat 30 persen jika tunjangan guru senilai Rp 120 M dimasukkan dalam belanja akumulasi pengeluaran sektor pendidikan. Nilai Rp 10 M yang dianggarkan untuk pilkada dalam belanja tidak langsung tidak berdampak pada pelayanan publik, sektor pendidikan dan kesehatan. APBD tahun ini senilai Rp 1,9 M, tapi difokuskan menjadi Rp 1,7 M. Jika DAK sudah masuk kemungkinan nilai APBDnya sama seperti induk tahun lalu,” tutupnya. (dit/nda)

Lintas Kota Batu

AdHityA HendrA PermAnA/ mAlAng eksPres

BELUM CUKUP UMUR: Tiga siswa SD yang berboncengan motor melintas di kawasan Wisata Coban Talun, Batu, Selasa (18/10).

Selain berboncengan tiga, mereka juga tidak mengenakan helm sebagai alat keamanan berkendara. Masih banyak para orang tua yang membiarkan anaknya untuk mengendarai kendaraan bermotor meski belum cukup umur. Padahal hal tersebut dapat membahayakan diri sendiri serta pengguna jalan lainnya.

Penasihat Hukum Lukito Pasrah KepAnjen - Penasihat Hukum Lukito Eko Purwandono, Thahir mengaku pasrah jika Lukito harus dipenjara sesuai putusan MA. Thahir pun menegaskan dirinya tidak akan mengajukan permohonan peninjauan kembali (PK) atas kasus pidana yang telah membelit kliennya.

“Saya sudah klarifikasi ke PN Kepanjen dan memang benar adanya putusan MA sudah turun di PN. Upaya hukum sudah final karena jika kami mengajukan PK pun tidak bisa menunda eksekusi atas putusan yang sudah incraht,” katanya, Selasa (18/10).

Thahir malah menyarankan Lukito supaya menghormati hukum sebagai cermin warga negara yang baik. Atas pertimbangan ini, Thahir menyarankan Lukito untuk selalu menghormati hukum serta menyarankan Lukito kooperatif

menjalani putusan Mahkamah Agung.

Belum lama ini Pengadilan Negeri Kepanjen menerima salinan putusan kasasi kasus pidana dengan terdakwa Lukito Eko Purwandono. Amar putusan MA menolak kasasi yang diajukan Lukito. Untuk itu, konsekuensinya Lukito harus menjalani amar putusan sesuai pengadilan negeri Kepanjen yang memvonisnya lima bulan penjara.

Sekretaris Komisi B DPRD Kabupaten Malang ini terbukti secara sah melakukan tindakan asusila dengan Itje Tresnawati, istri sah seorang pengusaha yang berdomisili di Kecamatan Kalipare.

Meski mengaku bisa menerima putusan tersebut, Thahir menilai putusan pengadilan dianggap tidak adil. Dia mencontohkan, dalam kasus ini terdakwa lain, Itje Tresnawati hanya divonis

dengan hukuman percobaan, sementara Lukito diganjar lima bulan penjara.

“Kami menilai putusan pengadilan tidak mencerminkan rasa keadilan karena klien kami diputus bersalah dan harus masuk penjara selama lima bulan, sementara terdakwa lain hanya diputus percobaan. Hukum tidak bepihak pada keadilan,” tandasnya.

Secara terpisah, Kepala Seksi Pidana Umum (Kasi Pidum) Kejaksaan Negeri Kepanjen Malang, Slamet saat dikonfirmasi mengatakan segera mengeluarkan surat panggilan untuk Lukito. “Ya dalam waktu dekat kita. Sementara kita persiapkan eksekusinya,” ucapnya.

Ketika didesak wartawan, kapan waktu pelaksaan eksekusi, Slamet berdalih masih menunggu Kepala Kejaksaan Negeri Kepanjen yang sedang

beribadah umroh. “Beliau (Kajari) masih umroh makanya kita tunggu beliau pulang dulu,” ujarnya.

Dalam kasus ini Lukito didakwa bersama pasangan selingkuhnya, Itje Tresnawati. Keduanya didakwa dengan dalam Pasal 248 ayat (1) ke 1 huruf a atau Pasal 248 ayat (1) huruf B KUHP. Majelis hakim yang dipimpin Sri Haryani menjatuhkan putusan lima bulan penjara, sementara terdakwa Itje hanya menjalani hukuman percobaan.

Dalam putusan ini Lukito dianggap berbelit-belit dan tidak mau mengakui perbuatannya. Berbeda dengan Itje Tresnawati yang mengaku perbuatannya. Selain menjalani hukuman pidana badan, Luktio pun terancam akan kehilangan jabatannya sebagai anggota DPRD Kabupaten Malang. (tos/nda)

Hobi Makan Nasi Goreng, Meti Diserahkan ke JLC AdityA HendrA PermAnA/mAlAng eksPres

ROMANTIS: Coban Talun menjadi salah satu tempat idaman untuk pengambilan foto prewedding.

Coban Talun Tempat Terindah Foto Prewedding BATU- Diam-diam nama objek wisata Coban Talun yang terletak di Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji masuk dalam tujuh tempat terindah yang cocok untuk pengambilan foto prewedding.

Tidak hanya digemari oleh para fotografer dan studio foto, banyak website wisata mengajurkan untuk melakukan pengambilan foto di coban yang memiliki banyak keelokan ini. Bahkan Tripadvisor, salah satu website wisata terkenal juga menganjurkan pengambilan foto ditempat ini.

Dari tujuh tempat yang dianjurkan untuk prewedding tersebut Coban Talun berada di tempat kedua, setelah Danau Kaolin, Belitung yang berada di tempat pertama. Stone Garden Padalarang, Bandung diperingkat ke-3, Gumuk Pasir Parangkusumo, Jogjakarta peringkat ke-4, Taman Sari Jogjakarta peringkat ke-5, Taman Ujung Karangasem Bali peringkat ke-6 dan Dam Sungai Unda Klungkung Bali.

Bisa dipastikan hampir setiap hari ada saja, pasangan calon pengantin yang mengambil sesi foto ditempat ini. Kasiani, salah seorang pemilik salon dan studio foto di Kabupaten Malang membenarkan hal tersebut.

“Rata-rata pelanggan saya ingin mengambil foto pre wedding di Coban Talun ini,” ujar Kasiani.

Coban Talun ini memiliki pemandangan yang khas dan bisa membangkitkan kesan romantis. Mulai dari air terjunnya, sungai, jalan setapak dan pohon pinus yang tumbuh di Coban Talun. Seperti kemarin (18/10) salah satu pelanggannya memilih mengambil foto pre wedding di Coban Talun.

Calon pengantin Mita Anggraini dan Rio Saputra, warga Kecamatan Dau, Kabupaten Malang ini contohnya, ia memilih membuat foto pre wedding di Coban Talun. “Beberapa waktu lalu memang saya pernah ajak anak saya datang ke sini, waktu itu ada event, ternyata dia ingin foto preweddingnya di sini,” ujar Aji Yakub, ayah Mita.

Ia pun mengikuti kemauan anaknya ini, terlebih menurut Aji, Coban Talun memang memiliki pemandangan yang indah. “Saya konsultasikan dengan salon dan studio fotonya ternyata memang mendukung mengambil foto di tempat ini,” ujarnya.

Mita mengaku terpikat melihat pemandangan alam di Coban Talun ini. Ia sangat menyukai melihat air terjun serta bentuk bendungan di Coban Talun yang menurutnya sangat indah.

“Kebetulan saya juga seorang pecinta alam, jadi rasanya sangat cocok sekali mengambil foto disini,” ujar karyawati Alfamart yang akan menikah bulan Januari tahun 2017 mendatang ini. (muh/nda)

BATU - Gaya rambutnya Mohawk, kedua telinganya tindikan menggunakan anting-anting berwarna biru merah. Tidak kalah trendi, Meti menggunakan kalung besi, bak anggota Punk sejati. Gayanya memang cocok dengan tubuhnya yang tinggi besar.

Makanan yang dikonsumsinya pun berbeda dengan yang lain, yakni nasi goreng. Kalau tidak ada nasi goreng, kalau pas ada tahu campur lewat, Meti pun mau memakan makanan yang akrab dengan lidah manusia ini.

Tapi siapa sangka, Meti bukanlah manusia biasa, ia adalah Lutung Jawa yang didandani oleh pemiliknya bak seorang manusia. Keseharian ia berdandan seperti manusia, makanan yang dikonsumsinya pun makanan manusia.

“Padahal Lutung Jawa adalah binatang pemakan tanaman, Meti makannya nasi goreng dan ini membahayakan nyawanya,” ujar Iwan Kurniawan, Project Manager The Aspinall Foundation Indonesia, lembaga yang mengelola Javan Langgur Center (JLC).

Meti, merupakan satu dari empat Lutung Jawa yang diserahkan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) kepada Javan Langur Center, pusat rehabilitasi Lutung Jawa di Coban Talun, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji.

Lutung-lutung ini merupakan hasil penertiban hewan lindung yang dilakukan oleh BKSDA dari berbagai

AdityA HendrA PermAnA/mAlAng eksPres

DILINDUNGI: Lutung bernama Meti ini baru saja tiba di JLC setelah disita oleh BKSDA beberapa waktu lalu. kota di Jawa Timur. BKSDA Jatim juga mendapatkan limpahan hewan dari BKSDA Jogjakarta yang kemudian juga dikirim ke JLC Batu.

Keempat Lutung ini adalah Sartika (Betina) usia 7 bulan yang diamankan oleh BKSDA di Lamongan, Mira (Betina) usia 1 tahun yang diamankan oleh BKSDA Jogja, Moses (Jantan) usia 9 bulan diamankan dari Jember dan Meti (Betina) usia 7 tahun yang diamankan dari Probolinggo.

“Begitu tiba di sini langsung kita observasi, kalau Moses, Mira itu pintar masih mau makan tanaman, kalau Meti makannya sama seperti manusia, su-

kanya makan nasi goreng,” ujar Iwan.

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan terhadap pemilik, Meti memang dalam asuhan pemiliknya sejak masih bayi. Selama itu ia diajari berperilaku layaknya manusia, bahkan Meti tidak mengenal lawan jenis.

BKSDA mengamankan binatang dilindungi ini untuk dikembalikan lagi ke habitatnya. Secara bertahap JLC akan meliarkan kembali Lutung Jawa ini.

Begitu diterima, Lutung ini langsung diobservasi selama satu minggu, mereka ditaruh dikandang khusus belum dicampur dengan lutung lainnya.

“Baru nanti, dilakukan medical check up untuk mencari tahu apakah Lutung ini menderita penyakit seperti TBC, Herpes atau penyakit lainnya yang berhubungan dengan berbagai macam virus,” ujarnya.

Menurut Iwan, secara klinis empat lutung ini dalam kondisi sehat, meski mereka diperkirakan mengalami permasalahan dengan sistem pencernaan dalam karena kebiasaan makan yang salah. “Lutung kan masuk dalam kategori monyet pemakan daun, sistem pencernaan hewan ini membutuhkan makanan berserat, kalau diberi makanan seperti manusia, lutung ini bisa menderita radang usus, lambung atau saluran pembuangannya, ujung-ujungnya lutung ini bisa mati kalau dibiarkan,” ujar Iwan.

Setelah observasi, empat lutung ini akan memasuki masa sosialisasi, dimana mereka akan dicampur dengan kelompok lutung lainnya. Saat ini sudah ada tiga kelompok lutung yang dalam masa sosialisasi. “Kelompok Samson ada tiga ekor, kelompok Maman ada dua ekor dan Udin dua ekor, empat lutung ini akan kita masukkan ke kelompok-kelompok itu, sebelum kita lepasliarkan,” ujar Iwan.

Saat ini perburuan terhadap lutung masih marak terjadi dan dijual lewat online. Peta pasar hewan gelap banyak terjadi di wilayah tapal kuda seperti Jember, Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso dan Lumajang. (muh/nda)

HUT ke-15 Kota Batu, ER Ajak Masyarakat Perangi Narkoba BATU - Momen Hari Ulang Tahun (HUT) ke-15 Kota Batu dipergunakan oleh Walikota Batu, Eddy Rumpoko untuk mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mengisi pembangunan kota ke depan lebih baik lagi.

Salah satunya dengan membuat berbagai kegiatan yang positif dan mendukung program pemerintah yang muaranya untuk kesejahteraan masyarakat. ER, panggilan akrab Walikota Batu mengungkapkan bahwa salah satu hal yang harus dilakukan oleh masyarakat adalah membentengi diri dari narkoba.

Dalam kesempatan itu, ER mengucapkan terima kasih kepada Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Batu yang berperan aktif dalam menjaga masyarakat Batu agar tidak terjerumus dalam pengaruh buruk narkoba.

“Terima kasih karena BNN turut serta menyumbangkan pemikiran dan melakukan berbagai kegiatan yang kreatif untuk masyarakat Kota Batu, hingga terbangun masyarakat yang imun dan waspada terhadap bahaya

muHAmmAd dHAni rAHmAn/ mAlAng eksPres

AKTIF: Kepala BNN Kota Batu, AKBP Heru Cahyo Wibowo mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif membentengi diri, keluarga dan lingkungan dari narkoba. penyalahgunaan narkoba,” ujar ER. BNN Kota Batu tidak pernah bosan terus mengingatkan masyarakatnya untuk selalu waspada terhadap bahaya narkoba. Bahkan disela-sela kerumunan massa yang menyemut di lokasi perayaan HUT Kota Batu di Alun-Alun Kota Batu, BNN tetap menggunakan kesempatan mengajak masyarakat untuk menjauhi narkoba.

“Kita lakukan berbagai hal supaya Kota Batu sebagai kota wisata semakin menjadi kota wisata internasional yang

bersinar, tapi aman dari penyalahgunaan narkoba,” ujar Yesisca Maita Mardaniyah, Penyuluh BNN Kota Batu.

Menurutnya dalam berbagai kesempatan, penyuluh selalu mengingatkan berbagai elemen masyarakat untuk menjaga diri, keluarga dan lingkungan dari bahaya narkoba yang banyak bergerak secara tertutup.

Tidak hanya mengajak masyarakat, anggota dewan, para pejabat dan pengurus PKK pun menjadi sasaran dialogis para penyuluh BNN. “Ibu-ibu pkk adalah

srikandi anti narkoba yang berperan sangat penting dalam keluarga dan lingkungan sekitar, beliau-beliau ini merupakan benteng awal menolak narkoba masuk ke lingkungan,” ujar AKBP Heru Cahyo Wibowo, Ka BNN Kota Batu diselasela foto bersama pengurus PKK. Dalam kesempatan itu Heru mengingatkan bahwa Indonesia saat ini dalam kondisi darurat narkoba, karena itu ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama memerangi narkoba. (muh/nda)

MALANG E SPRES

MALANG 7 E SPRES

Kampung

Rabu, 19 Oktober 2016

kelurahan Bareng

Pasar Terbuka Lebar, Budidaya Cacing Menjanjikan MALANG - Warga RT 04 RW 01, kelurahan Bareng, kecamatan klojen melihat peluang bisnis yang m enguntungkan melalui pembudidayaan cacing. Adalah Vredy Ahmad cahyo yang melakukan budidaya cacing sejak satu tahun lalu. Jenis cacing yang dibudidayakannya pun beragam, mulai dari cacing untuk obat maupun cacing untuk makan burung dan umpan pancing.

“Saya awalnya coba-coba dulu. karena saya lihat pasarnya luas dan pesaingnya sedikit. Banyak pemilik budidaya cacing yang gulung tikar lantaran belum mengerti teknik dan perawatan cacing, sehingga usahanya semakin bangkrut,” terang Vredy kepada Malang ekpsres, siang kemarin.

Ditemui di rumahnya, Jalan Barang kartini RT 04 RW 05, pria berusia 30 tahun ini sebelum membuka budidaya cacing lebih banyak belajar cara budidaya lewat seminar-seminar khusus budidaya cacing.

Vredy mengambil cacing untuk budidayanya di kelurahan Sukun.

Sedangkan untuk pemasarannya, ia sering menjual langsung kepada pembeli lewat toko hewan maupun online. “Saya berinovasi sendiri lewat menjual secara online. Dengan begini usaha saya tidak akan mati. karena banyak juga pembeli yang langsung datang kerumah. Biasanya saya juga menitipkan ke toko hewan.

Di sana saya jual Rp 5000 per cup yang kira-kira isinya seperempat

gram cacing,” bebernya.

Dari bulan ke bulan, usaha budidaya cacing yang ia tekuni semakin meningkat. Bahkan tak jarang sampai harus menolak pemesanan lantaran kewalahan dengan pesanan, baik secara online maupun dari toko hewan. “Memang terkadang kewalahan sebab usaha saya belum terlalu besar. Jadi harus menyesuaikan dengan pemesanan juga. kalau sudah habis langsung ngambil di Sukun,” lanjutnya.

Harapannya ke depan usaha yang digelutinya ini bisa lebih maju dan menciptakan lapangan pekerjaan baru terutama di bidang peternakan cacing. “Sebenarnya peluang untuk usaha ini banyak namun tidak semua orang bisa mengerjakannya dengan baik,” tutupnya. (ska/nda)

PUNGKY ANSISKA/MALANG EKSPRES

UMPAN PANCING: Cacing jenis Lumbricus dibudidayakan untuk umpan pancing dan obat.

PASANG IKLAN

Iklan Baris Iklan Dagang / Umum Halaman 1 Iklan Duka Cita / Sosial Advetorial

News, Sport, & Entertainment

MALANG MOBIL - MOTOR BFI FINANce MLG (0341-475400) Dijual Beat cW 2010, Beat FIcW 2013, Mio cW cakram 2010, BFI Warehouse (031-8679438) Dijual: BMW3181 2001, Suzuki SX4cROSS Over 2008 BL-14/08

RukO DISeWAkAN, ukrn 5x16m, 2 lt. Ada klbhan ruangan 4x10m, harga 35 jt/thn, ccok untk usaha. Jl Raya Singosari Songsong (dkt kostrad) Malang. Hubungi 082141493979 BS-14/05

SuzukI BANTING HARGA SuzukI Termurah Semalang Raya, Pickup carry Dp 5 Jutaan, ertiga DP 18 Jutaan, Wagon R DP 10 Jutaan, Bonus langsung untuk pemesanan hari ini, Hub: WA 085233319222 (IBOR) BL-06/11

RuPA-RuPA MeNeRIMA Mug keramik Sablon Anti Gores, Payung Promo, Jam Dinding dll.

Jl. Bandulan Gg 6, Hub: 085604635534 BG-22/08 kONSuLTASI TANPA BIAyA 100% terbukti ssecara islami- ABA Jenggot. Alamat Mbuwek RT.01/04 No.61 Sitirejo Wagir kab.Malang BG-08/09 cV. ABADI mlyani kuras Wc & sluran buntu tangki plg bsr 5000 liter buka 24 jam Hub. Jl. Lombok / yulius usman Gg. 3/216 Mlg Tlp. (0341) 329517, hari libur tetap buka BG-07/12

• Datsun • PROMO DATSuN Go T Optionm, DP 10,8 Jt, Angsuran 90 Rbu/hri, Free: V.cleaner, kaca Film, cover Body, dll, Hub. 085102558910 (Arif) BG-14/08

INOVASI: Akhmad Sya’ban Nasution, warga kelurahan Tlogomas yang memproduksi abon dari jamur.

Abon Jamur Kelurahan Tlogomas Laris Manis

MALANG - Abon tak hanya bisa dibuat dari daging sapi maupun ayam.

Saat ini ada inovasi baru, yaitu abon jamur. usaha Mikro kecil Menengah (uMkM) ini dimiliki oleh salah satu warga dari kelurahan Tlogomas. usaha yang sudak berjalan dari tahun 2010 ini memiliki banyak penggemar.

Ditemui di kediamannya yang sekaligus tempat produksi abon jamur, Akhmad Sya’ban Nasution mengatakan ide untuk membuat abon jamur berasal dari orang tuanya. “kebetulan saat itu ada saudara yang menanam jamur. karena jamur yang sudah dipanen hanya awet selama dua hari, orang tua saya menyarankan untuk dijadikan

: Rp. 15.000,-/baris (Minimal 2 Baris) : (warna) Rp. 30.000,-/mmk, (hitam putih) Rp. 15.000,-/mmk : Rp. 60.000,-/mmk : (warna) Rp. 12.500,-/mmk, (hitam putih) Rp. 10.000,-/mmk : (warna) Rp. 15.000,-/mmk, (hitam putih) Rp.10.000,-/mmk

RuMAH Rmh Jl. Moch Rasyid 22 Mulyorejo, Sukun - Malang, Lt:252m2 (14x18), Lb:95m2, 4 kt, 2 km, Listrik 1300 watt, PDAM, AJB, Hrg 650 jt (nego), Mnt Hub: 081805122695 atau 081334034589 BS-07/05

JASA TUTUP KARTU KREDIT / KTA Hanya Bayar 10% Hutang Lunas 100% LeGAL 081281539552 Tinah BG-24/10

PUNGKY ANSISKA/ MALANG EKSPRES

RuPA-RuPA GALVALVuM ATAP , plafom, partisi, alumuminium, canopy spanduk utk perumahan, pribadi, pabrik. Hrg bersaing hub:082333441909 BL-02/06 BeRkAH JAyA Ac, service Ac kulkas, mesin cuci, wtr heater, pengering dll.

Jl. Panji Suroso No. 8e 0341-5334555/ 081937986494 BG-30/12 DIJuAL perlengkapan bisnis donat kentang rombong 2, gilingan, stand, bagus, 12 juta+resep donat spesial (stand di maninjau sawojajar) Hub : 08977300396 BG-09/09 Prmn hrbl dpt mntralkan kmia yg ada pd mknan yg scara sngaja/tdk trkmsumsi shari hri, amn dkmsumsi ank-dwsa, hub:08983376932 BS-14/05 SRVS Sanyo/Msn cuci - Monica Joko, Senggreng Rt 2 Rw 1, mnt hub: 085748523794 BS-14/05 yg mau lburan?? yg mau mdik?? dptkan prmo tiket kA, Bus, dan Pswat all rute, Hrga djmin mrah, Hub: 082250039773 atau invite pin 5A904BBc6 BS-14/05

abon. Setelah kami coba ternyata bisa dan akhirnya mulai mencoba memproduksi abon jamur meskipun bertahap,” ungkapnya.

Jamur yang akan diolah didapat dari petani jamur se-Malang Raya. Dalam satu hari bisa memproduksi sekitar 40 kg abon jamur. Abon jamur ini sendiri bisa tahan hingga satu tahun.

Abon Jamur Ailani Food dihadirkan dengan beragam varian rasa, seperti original, barbeque, keju, pedas,dan manis. Selain digemari oleh masyarakat umum. abon jamur ini juga menjadi favorit kalangan vegetarian. “kami memang membuat untuk kalangan vegetarian juga. Bahkan

ada vegetarian yang tidak memakan bawang, kami juga sudah menyiapkan. kalau didata, kebanyakan yang membeli abon jamur kami memang dari kalangan vegetarian,” bebernya. untuk kebutuhan produksi, Ailani Food pernah mendapatkan bantuan alat dari Disperindag.

“Disperindag pernah memberikan alat ke sini melalui kelurahan.

Alatnya berupa mesin printing untuk stampel tanggal kadaluarsa. untuk pemasaran sendiri, selain dijual di toko dan online, kami juga sering mengikuti pameran kecil-kecilan yang diadakan oleh kelurahan saat ada kunjungan dari kota lain,” lanjutnya. (ska/nda)

0341 - 723 444 081 252 71377

RuPA-RuPA Psg TransVision hri ini free all chanel HD slma 6 bln, hanya 199 rbu/bln, call now: Dany 082332573717 (telp/wa), 5554719A (BBM) BS-14/05 Jdlah bgian dri bgian bsnis pmbyran online No 1 di Indonesia. Taharrim enterprise Hub: 082250039773 / 087859898025 BS-14/05 Ingn tmpil cntik, sht, awet mda dgn produk Nu Skin ? dptkan Diskon mmber up to 40% invite pin 2Bc383DA/085649719991 BS-14/05 BeST SeLLeR, krdung sgi empat, mdah di bntuk, bhn tdk kaku, dingin, bkn kain paris/satin/ima, atau Invite Pin 5e17173A, WA: 085755284867 BS-14/05 kuLINeR DePOT MANINJAu sedia masakan Jawa & madura mnrima psnn nasi Bungkus, rantang, kotak, kuning, tumpeng. Buka se tiap hari mulai 05.30. Jl. Danau Maninjau No. 91/ 711842 BG-31/12

081 3333 20805

PIJAT kALAu badan capek dan punya keluhan vitalitas. Hub: Mbak evi 081 252 749 612 BG-07/5 Mnrma pjt-sht u/ kebgran, tbuh agar kmbl fit, brmnat hub: 085379214599 BS-14/05 “MILeNIuM MASSAGe” dgn tenaga wanita muda professional khusus panggilan ke hotel hub:085774410568 no sms BG-28/08 PIJAT c APek & uRAT, khusus dipanggil. Hub: 089625477202 BG-20/06 PeNGOBATAN PeNGOBATAN alternative pijat refleksi mngobati sgala sgala mcm pnyakit, stroke, darah tinggi, kanker dll Jl. kbnsari 2 skun (dpn Gg. salak) T. 03414333882 / 081234847030 BG-04/03 TOkO HeRBAL BuNuL sedia madu kuat tahan lama atau madu joss ,madu indrajit ,agen madu agen madu tongkatceng cukup 2 sendok sebelum tidur khusus pasutri telp / sms 08155508899 (samping alfamart bunul) BG-18/05

TOuR & TRAVeL VeNuS TOuR & TRAVeL Harian, Mingguan, Bulanan.Pembayaran cash dan kredit/visa master. Jl Galunggung 86 B/7747474/ 081555888385 BG-11/10 “BOROBuDuR TRANS” “Penjor” = mlg-dps PP “Buana” = mlg-blt, TL Agung Trenggalek PP “Surya”= mlgjember PP 346966 / 359155/ 7751155 BG-30/10 Rizky Rentcar melayano carter mobil di malangm batu dan rental trail, sewa mobil + supir, Xenia, Innova, Veloz dll, WA: 082234025334 / 087701633239 BL-01/01 “yONO TRANS” Mlg-Sby-Prk PP. Bondowoso 1B Mlg 0341-2194639/ 081334614154 .Tiket Pesawat/ Laut, Tour Wisata, Rent car BG-30/12 H8R ReNT A cAR & TOuR Bromo & Ijen Tour melayani carter mobil di Malang-Batu, antar/jemput Bandara Juanda. Hub: WA 081233197198/ 08179619599/ 081333205678, PIN BB: 24D2c656. Driver baik, sabar & tidak merokok BL-02/01

8 Rabu, 19 Oktober 2016

e celshow Agni Pratistha

IST/MALANG EKSPRES

TERSINGGUNG: Dewi merasa tersindir dengan ucapan Ayu Ting Ting soal jodoh.

Turun 15 Kilogram Demi Film BUrsa Kerja Butuh segera karyawan/karyawati untuk resto Warmob 88 Spesial Kremikan dan penyet sbg waitress / dapur dg kriteria: min SMA/sederajat niat bekerja serius bekerja umur max 35th jujur bisa kerja dalam team siap diposisikan di cabang maupun pusat MALANG jika berminat, langsung bawa lamaran kerja ke warmob 88 MOG lt.3 ITF 4B Jalan kawi malang atau hub 082139671688

Pabrik Variasi Mobil (CV. Tiara Variasi) membutuhkan: 1. Bagian Las Pria Minimal lulusan SMK Bisa menggunakan pakan las (las roll) Silahkan ajukan lamaran ke: CV. Tiara Variasi Jalan Raya Pakis Jabung No 1 Malang (U.P Bapak Aldo) atau kirim email: tiaravariasi02@gmail.com (Subject: Lamaran Kerja Pabrik Variasi).

Info lebih lanjut dapat menghubungi CV. Tiara Variasi (Bapak Aldo 0341-795436).

Batas lamaran terakhir diterima tanggal 29 Oktober 2016.

Lowongan: 1. Dicari PRT dan juga pengasuh anak usia 2tahun 9 bulan.

Pekerjaan : lebih banyak mengasuh anak dibanding dengan pekerjaan rumah tangga. Menginap dirmh.

Gaji : 1,5juta syarat : wanita, muslimah, pengalaman mengasuh anak, sabar,sopan, bisa mengaji dan sholat, usia 23-30th.

(Diutamakan lulusan pondokan / pernah mondok/ lulusan PGTK ) Kirim data diri /cv dan foto ke nomor wa : 08563582956 2. Karyawati butik Syarat : wanita, berjilbab, pengalaman dibutik minimal 1th, sopan, jujur, usia 22-30th.

Jam kerja : fulltime 9pagi - 9malam Gaji : 1juta Kirim lamaran dan data diri ke : butik Koleksi Aminah jl. Kawi bawah blok IV no.3 depan SD Muhamadiyah Malang.

WA : 081803482870 3. Karyawati kantor notaris Syarat : wanita, pengalaman di kantor notaris minimal 1th, usia 22-30th.

Gaji pokok : 1juta Kirim lamaran dan data diri ke : butik Koleksi Aminah jl. Kawi bawah blok IV no.3 depan SD Muhamadiyah Malang.

WA : 081803482870

Lowongan Penjahit Makloon (Jahit Dirumah) Persyaratan: - Punya Mesin Jahit Sendiri - Menjahit Jilbab - Domisili Malang (lebih dekat dengan kantor Pricilla lebih baik) - Bersedia Ambil dan Antar Jahitan ke Kantor Pricilla - Pendapatan per jumlah jilbab yang dijahit Bagi yang berminat silahkan langsung datang ke kantor Pricilla: Perumahan Velodrome Residence Kav.6 Utara Badan Pertanahan Nasional Velodrome - Sawojajar, Malang Jam Kantor Senin - Sabtu 09.00 - 15.00 WIB CP : 085649807090 (Fian)

Pemasangan Iklan Bursa Kerja HUB: 081333320805

JAKARTA - Pinky Promise rupanya menjadi film Agni Pratistha yang pa­ ling menantang, dan film yang cukup spesial. Meski sempat ragu menerima tawaran peran dari film ini, pada akhirnya ia berhasil mencobanya.

“Sudah ada sekitar lima judul film yang saya bintangi dan memang film Pinky Promise ini cukup berbeda karena di film ini juga saya harus rela dibotaki,” ujar mantan Putri In­ donesia 2006 ini saat ditemui seusai meet and greet film Pinky Promise di XXI Centre Point Mall Medan, Se­ nin (17/10/).

Wanita kelahiran 8 Desember 1987 ini mengaku sedikit cang­ gung karena sebelumnya belum pernah berperan sebagai se­ orang wanita yang mengidap kanker payudara. “Awal­ nya masih ragu dan sempat bertekad kalau enggak cocok enggak akan diambil. Na­ mun ternyata pas ketemu sutradara dan melihat nas­ kahnya ternyata klop dengan peran tersebut dan langsung diambil,” imbuhnya.

Ia menerangkan, persiapan yang dilakukan sebelum akhirnya syuting film Pinky Promise tersebut cukup panjang, yakni sekitar tiga hingga enam bulan. “Persiap­ annya sekitar tiga sampai enam bulan, karena saat itu juga aku di­ minta untuk turun berat badan sekitar 15 kilogram karena memang kemarin aku baru habis melahirkan,” tutur Ag­ ni Pratistha.

Selain cerita yang bagus dan tim yang cukup asyik, Agni tertarik dengan misi so­ sial dari film Pinky Promise.

“Kan senang kalau kita main film dan film tersebut me­ miliki dampak positif bagi penontonnya,” katanya.

Sutrada film Pinky Pro­ mise Guntur Soeharjanto mengatakan, film tersebut merupakan kisah nyata dari orang­orang yang bertahan dan optimist melawan pe­ nyakit kanker payudara yang ada di komunitas Love Pink. “Di film ini kita memberikan edu­

kasi kepada orang yang sudah atau belum kena kanker payudara ter­ sebut,” jelasnya.

Guntur menambahkan, film me­ rupakan media yang abadi karena setiap tahun selalu ada. Oleh karena itu, ia ingin membuat film yang bukan hanya menghibur, tetapi juga berguna dan berdampak positif bagi penontonnya.

“Lewat film Pinky Promise ini kita ingin mengedukasi bahwa siapa saja dan kapan saja bisa terkena penyakit kanker payudara dan bagaimana langkah se­ harusnya yang dil­ akukan,” kata Gun­ tur. (lip/nei)

Dewi Perssik

Ancam Ayu Ting Ting JAKARTA - Aksi saling sindir yang dilakukan oleh Ayu Ting Ting dan Dewi Perssik tampaknya berbuntut panjang. Merasa tidak terima de­ ngan sindiran Ayu terkait masalah jodoh, Dewi pun mengungkapkan kemarahannya di akun Instagram miliknya. Pelantun ‘Indah Pada Waktunya’ tersebut bahkan me­ nyinggung kisah asmara Ayu Ting Ting dengan mantan kekasihnya, Shaheer Sheikh.

Pernyataan Dewi tersebut men­ dadak sontak menuai speku­ lasi baru dari para netizen.

“Klu mslh sa­ heer mmg gim­ mick, org India yg byr saheer aja, tmn pengajuan sy...

Mau dibongkar??? Malah kasian saherr, saher org baik yg baik dg siapapun,” ucap Dewi Per­ ssik melalui akun instagram @de­ wiperssik16, beberapa waktu lalu.

Dewi mengancam kalau Ayu ma­ sih terus membuatnya kesal, ia tak akan segan untuk membocorkan masalah rahasia besar tersebut ke publik.

IST/MALANG EKSPRES

AKTING: Dalam film Pinky Promise, Agni Pratistha berperan sebagai wanita yang mengidap kanker payudara.

Maia Estianty

Minta Al, El, Dul Keluar dari Rumah JAKARTA - Maia Estianty ingin membentuk ketiga putranya agar tidak menjadi anak yang manja. Ia akan sangat senang jika di usia re­ majanya, Al, El dan Dul bisa hidup mandiri dan tidak tinggal satu atap lagi dengan orang tuanya. Permin­ taan Maia ini juga berkaca dari per­ jalanan hidupnya, dimana ia sudah mulai hidup berjauhan dengan orang tuanya sejak 17 tahun.

Dari pengalaman tersebut, Maia Estianty melihat anak yang berjuang dengan usahanya sendiri kebanyakan tumbuh menjadi pribadi yang kuat.

“Waktu 17 tahun dulu aku ngekos sen­ diri di Jakarta pas masuk kampus UI.

Masa laki­laki nya nggak. Memacu me­ reka untuk mandiri semua,” ujar Maia Estianty saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (17/10).

Mantan istri Ahmad Dhani ini juga mengatakan, sudah seharusnya anak yang cukup umur bisa hidup mandiri.

Ia pun mencontoh gaya hidup remaja di luar negeri yang sudah dibiasakan berjuang tanpa bantuan orangtua.

“Jadi kayak orang luar negeri, usia dewasa sudah hidup mandiri, cari makan sendiri, kerja sendiri,” jelas Maia Estianty.

Maia Estianty yakin, ketiga jagoannya bisa seperti yang ia ucapkan. Sebab ia melihat, sifat mandiri sudah sangat

terlihat dari Al, El, dan Dul. “Al paling besar, dia katanya mau beli rumah sendiri. El tidak minta ke orang tua.

Kayak Dul, dia rekaman lagu sendiri ngarang lagu sendiri. Saya liat mereka mampu mandiri,” tutupnya. (lip/nei) IST/MALANG EKSPRES

MANDIRI: Maia Estianty mengaku sudah hidup mandiri dengan jauh dari orang tua sejak berusia 17 tahun.

“stop km jgn cr2 mslh sm saya, klu g sy bongkar nih...” ancam Dewi lagi.

Sebagaimana diketahui, hubu­ ngan asmara Ayu Ting Ting de­ ngan Shaheer Sheikh sendiri berjalan seperti sebuah cerita sinetron India.

Keduanya terjerat asmara setelah dipertemukan dalam sebuah acara reality show di salah satu televisi swasta. Yang menarik lagi, di saat hubungan kedu­ anya jadi sorotan ma­ syarakat, Ayu dan Shaheer tiba­tiba kandas akibat isu orang ketiga.

Kabar putusnya hubungan me­ reka bahkan ter­ dengar sampai India.

Menanggapi an­ caman Dewi Perssik, sahabat Ayu Ting Ting, sahabat Julia Perezz pun angkat bicara.

Wanita yang akrab disapa Jupe itu menegaskan kalau hubungan Ayu dan Shaheer benar­benar dilandasi cinta. “biarkan cerita indah ini menjadi milik shaher & ayu dan para fans mrk berdua... yg kalian harus tau cinta mrk ngak pernah palsu,” tegas Jupe. (lip/nei)

X

MALANG E SPRES

-File

9 Rabu, 19 Oktober 2016

Tradisi Unik Para WaniTa sUkU-sUkU dUnia Suku Karen Thailand Suku Karen merupakan suku de­ ngan jumlah anggota terbesar di Thailand dengan kurang lebih 28 ri­ bu orang. Mereka tinggal dengan dikelilingi pegunungan dan dataran tinggi di bagian utara, dan tengah Thailand. Rumah suku Karen terbuat dari bambu dan berbentuk panggung di mana bagian bawah dari panggung digunakan untuk tempat tinggal he­ wan­hewan ternak.

Tradisi unik dari suku ini, pada leher dan kaki wanita­wanita Suku Karen wajib dipasangi gelang logam ber­ warna keemasan. Gelang­gelang ini berfungsi membentuk leher dan kaki mereka agar lebih panjang. Menurut adat mereka, semakin panjang leher wanita maka ia dianggap semakin cantik. Yang lebih unik lagi, alasan mereka mengenakan gelang­gelang itu dilatarbelakangi kebudayaan tu­ run temurun serta kepercayaan bah­ wa wanita Suku Karen berasal dari seekor Burung Phoenix.

Bagi orang Suku Karen, phoenix adalah nenek moyang wanita yang berpasangan dengan naga dan di­ anggap sebagai nenek moyangnya para pria suku itu. Berat gelang besi

di leher wanita dewasa mencapai li­ ma kilogram dan gelang kaki di ba­ wah lutut beratnya masing­masing satu kilogram. Ini berarti setiap hari mereka membawa beban seberat tujuh kilogram.

Gelang tersebut mulai dipakaikan sejak mereka berusia lima tahun.

Awalnya mereka hanya menggunakan 2­3 tumpuk gelang yang ditambahkan setiap pertambahan umur 2­3 tahun.

Hingga mereka mencapai usia 19 tahun, gelang­gelang tadi digantikan dengan gelang besi yang terbuat dari satu besi lonjor panjang yang di­ bentuk melingkar atau dililitkan ke leher mereka. Gelang itu bisa dilepas, namun proses pelepasannya sendiri tidak mudah dan hanya dilakukan pada saat menikah, melahirkan dan meninggal dunia. Kebanyakan wa­ nita Karen meninggal pada usia 40­ 50 tahun. Banyak dugaan besi­besi telah yang membebani tulang leher mereka dan merusak susunan tulang pada organ tubuh lain.

Fungsi lain dari gelang­gelang itu adalah sebagai pelindung. Dulu se­ waktu suku Karen masih tinggal di pegunungan, mereka sering terlibat

IST/MALANG EKSPRES

LEHER: Semakin panjang leher wanita suku Karen, mereka akan dianggap semakin cantik.

kontak dengan binatang buas seperti harimau, beruang dan sebagainya.

Umumnya, binatang buas tersebut menyerang manusia pada bagian leher dan tenggorokan. Untuk itulah gelang­ gelang itu digunakan sebagai pelindung bagi kaum hawa Suku Karen.

Keunikan Suku Karen diman­ faatkan dengan sangat baik oleh du­ nia pariwisata Negara Thailand. Me­ reka ditempatkan di beberapa desa di antaranya, Huay Pu Keng, Huay Suah Thoh, Kayan Pu Keng dan daerah lainnya. Desa­desa ini di­ promosikan sebagai salah satu keu­ nikan kebudayaan Thailand. Para wisatawan yang berkunjung untuk menyaksikan keunikan Suku Karen dikenakan biaya sekitar USD10.

Untuk membantu pendapatan ke­ luarga, wanita Suku Karen juga men­ jual berbagai jenis barang kerajinan khas suku itu. Misalnya kain tenun Suku Karen yang cukup populer serta foto­foto yang menunjukkan kegiatan mereka sehari­hari termasuk proses pelepasan gelang leher. Sementara ka­ um pria sehari­harinya bekerja di la­ dang dari pagi hingga petang.

Bahasa suku Karen, masuk dalam anggota kelompok Tibeto­Burman dari keluarga bahasa Sino­Tibet, ter­ diri dari tiga cabang dialek yang saling dapat dipahami yaitu S’gaw, Pwo, dan Pa’o. Karen Merah dan Kayan adalah cabang dialek S’gaw. Bahasa­bahasa Karen sangat unik di antara bahasa Tibet­Burman dalam memiliki urutan kata subyek­kata kerja­obyek, selain Karen dan Bai, bahasa Tibet­Burman fitur urutan subyek­obyek­verba. Ano­ mali ini mungkin karena pengaruh ba­ hasa Sen dan Thai.

Pada awalnya suku Karen adalah penganut Animisme, kemudian ka­ rena pengaruh orang Sen yang pe­ nganut agama Buddha yang domi­ nan di Burma, mereka pun mulai menganut ajaran Buddha sampai pertengahan abad ke­18. Hari ini, orang Karen sebagian besar me­ nganut agama Kristen dari Gereja Katolik atau Gereja Protestan. Bebe­ rapa denominasi Protestan terbesar adalah Baptis dan Advent Hari Ke­ tujuh. (skd/nei)

IST/MALANG EKSPRES

HIDUNG: Agar terlihat jelek, wanita suku Apatani memilih menyumbat hidungnya dengan kayu besar.

Suku Apatani Indian Suku Apatani merupakan salah satu kelompok suku yang tinggal di dataran tinggi Apatani Indian. Kelompoknya yang hanya tersisa sekitar 26 ribu orang ini memiliki sistem pertanian yang sangat efisien, dilakukan tanpa binatang atau mesin. Namun dibalik itu semua, ada satu tradisi yang unik, bahkan sepertinya terdengar sangat seram.

Wanita suku Apatani memiliki tradisi untuk menutup atau menyumbat lubang hidungnya sendiri. Ini adalah tradisi nyata dan benar terjadi.

Mereka tidak memiliki catatan tertulis tentang bagaimana sejarahnya, namun tradisi ini ini sudah diwariskan secara lisan dari generasi ke generasi.

Konon, tradisi ini muncul karena wanita­ wanita suku Apatani dianggap sebagai wanita­ wanita paling cantik di antara suku­suku yang ada di Arunachal, sebuah negara bagian di India bagian timur laut. Kecantikan mereka menjadi incaran bagi suku­suku lainnya, se­ hingga seringnya wanita Suku Apatani sering diserbu dan para wanitanya pun diculik.

Untuk menghindari penyerbuan seperti yang dilansir kisuta.com, para wanita Apatani

akhirnya membuat diri mereka terlihat tidak menarik. Agar tidak terlihat cantik, para wanita ini sengaja menggunakan colokan kayu besar di hidungnya dan menato wajahnya dengan garis horizontal dari dahi hingga ke ujung hi­ dung, serta lima garis di dagu mereka.

Menutup lubang hidung dan menato wajah, akhirnya dianggap sebagai upaya wanita Suku Apatani untuk menjaga harga dirinya. Wanita yang lubang hidungnya ditutup dianggap se­ bagai wanita terhormat dan keluarganya pun dianggap sebagai keluarga terhormat. Tradisi ini pun memudar seiring waktu. Tradisi me­ nutup lubang hidung dan menato wajah ini, hanya bisa dilihat pada wanita­wanita Apatani yang sudah berusia tua.

Para wanita Apatani yang lahir sejak tahun 1970, sudah tidak lagi melakukan tradisi ter­ sebut. Mereka menganggap tradisi ini menge­ rikan, sehingga meninggalkannya. Ada pula tradisi lainnya dimana setiap wanita Apatani harus memakai aksesoris aneh lainnya, tapi sejak pertengahan abad ke­20, kebiasaan itu pun perlahan mati. (btu/nei)

Suku Mentawai Sumatera Standar kecantikan unik lainnya datang dari negeri sendiri, yakni tradisi suku Mentawai di Sumatera. Saat seorang perempuan memasuki usia akil baligh, ada peraturan dimana mereka harus menajamkan gigi. Pilongi, istri dari kepala desa Mentawai merupakan seorang wa­ nita yang sudah menjalani praktik ini.

Saat remaja, saat semua teman­teman se­ bayanya melakukan praktik penajaman gigi, Pilongi membandel dan menolak.

Meksi demikian, saat ia menjadi istri kepala desa, ia pun harus melakukannya, seperti yang dilaporkan dari Huffington Post.

“Saya memintanya melakukannya, dan meyakinkan bahwa ia akan jadi lebih cantik,” kata suami Pilongi, walaupun Pilongi sendiri tidak tahu apa yang akan dihadapinya.

Keterasingan suku Mentawai dari teknologi, membuat teknik penajaman gigi hingga kini masih dilakukan secara manual dengan pahat dan batu, serta tanpa obat bius . “Saya membiarkan saja mereka menajamkan gigi saya,” ucap Pi­

IST/MALANG EKSPRES

longi. “Saya tidak peduli tentang sakitnya, dan saya rasa saya cantik dengan (gigi tajam) ini,” ujarnya lagi dengan tersenyum.

Namun seiring waktu, praktik mena­ jamkan gigi pada wanita Mentawai lebih membutuhkan kesepakatan antar pihak,

GIGI: Miliki tradisi gigi hiu pada wanita yang dipahat dengan cara tradisional dan tanpa obat bius. dan bukan lagi menjadi kewajiban. Para wanita akan ditanyai terlebih dahulu apakah menajamkan gigi adalah sebuah kebutuhan daripada sebagai kewajiban.

Meski begitu. Ada sejumlah keluarga

yang memaksakan praktik ini pada anak perempuan atau istri mereka.

Penduduk Mentawai percaya bahwa pada manusia punya dua wujud, arwah dan tubuh yang dapat binasa. Seorang manusia selalu ada dalam ancaman akan terkena

penyakit dan ditarik ke dunia lain jika jiwa mereka tidak puas dengan penampilan fisik. Karena itu, mempercantik tubuh dengan dekorasi permanen seperti tato dan modifikasi gigi dilakukan dalam upaya agar jiwa mereka bahagia dan mereka pun berumur panjang.

Bukan hanya suku Mentawai yang melakukan praktik ini, di pulau Bali pe­ najaman gigi juga dilakukan untuk re­ presentasi rasa takut, cemburu, dan emosi negatif lainnya. Pada suku Abo­ rigin, tradisi ini dilakukan untuk alasan spiritual. Peninggalan suku Mayan juga membuktikan praktik gigi hiu ini pernah dilakukan pada anggotanya.

Menariknya, ada juga cult wanita mo­ dern penggemar anime yang mengaku me­ ngembangkanfetish(ketertarikantidakbiasa) padagigihiu. Penampilaniniditemukanpada karakter anime Rin Matsuoka dari anime Free, yang juga karakternya diasosiasikan dengan hiu. Tapi belum jelas apa yang menjadi ilham penciptaan rancangan karakter perenang berambut merah ini. (lip/nei)

10 Rabu, 19 Oktober 2016

Denmark Super Series {remier 2016

IST/MALANG EKSPRES

GANTI: Pasangan Rian/Berry akan ditukar dengan Hendra/Ahsan Denmark Super Series.

Bongkar Pasang Demi Pengalaman JAKARTA - Menjelang pelaksanaan Denmark Super Series Premier 2016, tim Indonesia telah melakukan sejumlah persiapan matang. Tetapi ada satu hal yang sepertinya menjadi perhatian publik, yakni adanya perombakan pasangan di sisi ganda putra. Rian Agung dan Berry Anggriawan untuk sementara dipisah dan mereka akan dipasangkan dengan juara dunia 2015, Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan.

Tim pelatih memutuskan mengirim duet Rian/ Hendra dan Ahsan/Berry ke Denmark Super Series Premier. Perpisahan yang dialami Rian/Berry ini bukanlah perpisahan permanen.

“Saya sudah berbicara dengan pelatih. Berry dan Rian tak akan dipisahkan secara permanen. Mereka saat ini diberi kesempatan untuk mengambil pengalaman bermain dengan pasangan berpengalaman, Ahsan dan Hendra,” kata Kabid Binpres PBSI Rexy Mainaky.

Menurut Rexy, Rian dan Berry sudah menunjukkan kemajuan sebagai duet ganda putra. Namun masih ada beberapa hal yang patut ditingkatkan. Sebelum dipisah untuk Denmark Terbuka, Rian/Berry sendiri baru saja sukses memenangi GP Thailand. Di babak final, Rian/Berry menang atas Takuto Inoue/Yuki Kaneko dengan skor 17-21, 21-14, 21-18.

“Saya lihat Rian/Berry sudah menunjukkan peningkatan kualitas. Yang mereka butuhkan saat ini adalah dorongan untuk menerima tanggung jawab (untuk jadi juara di turnamen yang diikuti),” kata Rexy.

Dua duet anyar ini sendiri mendapatkan undian yang kurang menguntungkan. Pasangan Ahsan/Berry berpeluang bertemu rekan senegara, Angga Pratama/ Ricky Karanda bila mampu melaju ke babak kedua. Sementara itu duet Rian/Hendra kemungkinan besar akan berjumpa unggulan ketiga, Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding jika masuk ke babak 16 besar.

Bila Ahsan/Berry dan Rian/Hendra melenggang ke perempat final, keduanya pun dipastikan akan saling jegal demi tiket menuju babak semifinal. Rian/ Berry sendiri merupakan salah satu ganda muda yang diharapkan bisa mengharumkan nama Indonesia di nomor ganda putra, selain duet Angga/Ricky dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya. (cid/fif)

Asian Games 2018

IST/MALANG EKSPRES

PROSES: Pembangunan wisma atlet untuk Asian Games 2018 cukup signifikan.

X

Sport

Cedera Teruel Rugikan Arema Harus Istirahat Hingga Akhir Musim MALANG - Status Marcio Teruel di tim Arema terjawab sudah. Tim Singo Edan dipastikan kehilangan Teruel hingga akhir penyelenggaraan Torabika Super Cup (TSC) A 2016. Teruel diharuskan untuk beristirahat demi memulihkan cedera yang dideritanya. Kondisi ini juga membuat manajemen Arema segera mencari pengganti Teruel.

“Kami tengah berkomunikasi dengan operator. Setahu kami, klub diizinkan mengganti pemain yang cedera dengan pemain lainnya, asal ada buktibukti medis,” ujar General Manager Arema, Ruddy Widodo.

Sepengetahuannya, ada regulasi yang menyatakan jika ada pemain yang menderita cedera yang butuh waktu penyembuhan lama, bisa diganti dengan

IST/ MALANG EKSPRES

ISTIRAHAT: Marcio Teruel dipastikan absen hingga akhir musim TSC A 2016.

sangat dibutuhkan tim dalam memburu gelar juara.

Pria asal Bosnia itu sedih lantaran tak bisa memaksimalkan peran Teruel dalam durasi kontraknya yang hanya separuh musim. Cedera memaksa playmaker asal Brasil itu mengakhiri kompetisi lebih awal. “Sayang sekali Teruel cedera dan harus operasi. Jujur dia pemain bagus.

Ia pun sosok person yang menurut saya sangat luar biasa,” ujar Milo.

Teruel didera cedera di pekan ke-22 saat Arema kalah 1-0 di kandang Gresik United. Milo menyambut positif rencana manajemen yang berupaya mencari pengganti Teruel dengan mengacu pada regulasi PT GTS terkait pemain cedera.

“Sebaiknya memang kami bisa mendapat pemain yang tepat dan dibutuhkan dalam tim, saya rasa itu akan menjadi kabar bagus bagi tim ini,” pungkasnya. (wam/fif)

mendaftarkan pemain lain. Tak pelak, hal ini membuat pihaknya gencar mencari pemain pengganti.

“Sepertinya slotnya bisa diganti dengan pemain lain. Karenanya, untuk memastikannya saya sedang berkomunikasi dengan operator, mudah-mudahan bisa,” imbuh manajer berkacamata ini.

Teruel dipastikan mengakhiri musim ini lebih cepat gara-gara mengalami robek pada tendon Patellar dan sendi Meniscus.

Karena harus menjalani operasi dan waktu pemilihan sampai lima bulan ke depan, pemain asal Brasil ini harus diputus kontraknya.

Di sisi lain, Pelatih Arema, Milomir Seslija, mengaku sudah mendengar kabar akan absennya Marcio Teruel hingga akhir musim lantaran cedera lutut yang dideritanya. Milo, sapaan akrab Milomir, menyayangkan hal itu karena tenaga Teruel

Rencana Unik Michelin Meriahkan Balapan PHILLIP ISLAND - Ajang Moto GP musim ini telah menghasilkan gelar juara dunia. Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, telah menguncinya sejak GP Motegi, Jepang beberapa waktu lalu.

Hal ini mungkin saja menyebabkan antusias para penonton berkurang. Namun ambisi Michelin untuk membuat balapan semakin menarik di MotoGP Phillip Island, Australia, tak surut.

Mereka pun membawa ban spesial ke sirkuit yang berada di bagian paling selatan bumi ini.

Panjang sirkuit yang hanya 4,448 meter, memang mungkin tak sepanjang trek lain di benua Eropa. Tapi karakternya yang didominasi dengan beberapa tikungan panjang dan handicap menarik, membuat penggunaan ban terutama di bagian bahu, cukup intens.

Bridgestone pernah merasakan kejamnya sirkuit ini, sampai harus memberlakukan trik flag-to-flag di 2013.

“Phillip Island adalah sirkuit yang spesial dan tak ada sirkuit yang menawarkan karakter seperti itu. Kami memberanikan diri jadi sponsor besar MotoGP khusus Australia karena ini momentum spesial. Karena tre-

Wisma Atlet Kalahkan Olimpiade JAKARTA - Pemerintah Indonesia telah menyiapkan sejumlah hal menjelang pelaksanaan Asian Games 2018.

Salah satu poin yang menjadi perhatian utama adalah pembangunan wisma atlet di kawasan Kemayoran. Saat ini proses pembangunan tersebut dirasa cukup cepat.

Presiden Panitia Asian Games 2018 di Indonesia (INASGOC), Erick Thohir, mengaku terkejut dengan progres signifikan pada pembangunan Wisma Atlet Asian Games 2018 di Kemayoran. Bahkan, Erick menilai apa yang dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPera) itu bisa lebih bagus dari yang dipunya Rio de Janeiro saat menggelar Olimpiade lalu.

“Tentu tanpa wisma atlet ini, Asian Games tidak akan terjadi. Saya lebih yakin lagi ini lebih bagus dari Rio karena saya melihat sendiri di Rio seperti apa,” kata Erick di sela-sela kunjungan ke Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta.

Erick juga menilai desain ruangan atlet mencakup furniture, dapur, dan ruang tamu sangat elegan. Pria yang juga menjabat Presiden Inter Milan itu juga puas dengan pemaparan Richard Sambera dan Ditto Ferakhim selaku Pusat Pengelola Kawasan Rumah Susun Bertingkat II (PPK RSBT II).

“Mereka (Richard dan Ditto) sudah siapkan semua, mengingat di bulan November 2017 ada uji coba event.

Nah, di situlah kami akan mencoba bagaimana kerja elevator, lift, makanan, kemacetan, dan akses transportasi,” tutur Erick.

Khusus untuk wisma atlet Kemayoran, progres pembangunan meningkat empat persen sejak dua pekan terakhir. Erick yakin, dua dari tujuh menara yang ada di kawasan Blok D10 bisa menampung atlet dari 10 cabang olahraga pada uji coba yang akan dilaksanakan pada November 2017. (cid/fif)

MALANG E SPRES

knya sangat spesial, kami juga membuat ban yang spesial untuk trek ini. Yaitu ban yang mampu menahan gerusan aspal yang cukup abrasif. Bisa dibilang ini ban khusus dan takkan kami gunakan di sirkuit lainnya,” papar Manager 2Wheel Motorsport Michelin, Pierro Taramasso.

Ban baru yang dimaksudkan oleh Taramasso, yaitu tipe asimetris. Bukan hanya depan saja atau belakang saja, namun kali ini, mereka mengkombinasikan ban asimetris untuk kedua bagian tersebut. Ini unik sebab para pembalap bisa memaksimalkan penggunaannya tanpa merasakan perbedaan performa antara saat berbelok ke kanan dan berbelok ke kiri.

MotoGP Australia selalu menjadi momok yang menakutkan bagi pemasok ban di ajang ini. Karakternya yang abrasif dan cukup mematikan ketika temperatur cuaca berubah jadi panas, membuat teknisi pembuat si ‘karet bundar’ ini bakal pusing dibuatnya. Di era Bridgestone, mereka bahkan sudah memasok ban dengan kompon paling keras, tapi ban tersebut masih terkelupas. (met/fif)

IST/MALANG EKSPRES

STRATEGI: Michelin menyiapkan ban khusus untuk menarik perhatian penonton Moto GP.

IST/MALANG EKSPRES

KEMBALI: Karel Abraham akan menjadi bagian Moto GP 2017.

Karel Abraham Kembali Balapan MOTEGI – Pebalap asal Republik Ceko, Karel Abraham, dipastikan kembali ke ajang Moto GP. Hal ini dikarenakan Karel menerima pinangan tim Aspar Ducati dan menandatangani kontrak untuk menjadi pebalap pada Moto GP musim 2017.

Abraham datang ke Aspar Ducati untuk menggantikan Yonny Hernandez.

Musim depan, rider 26 tahun itu akan berpartner dengan Alvaro Bautista, yang juga baru dikontrak Aspar. Hernandez pada awalnya diprediksikan akan bertahan di Aspar. Apalagi Aspar sudah ditinggal Eugene Laverty yang memutuskan menyeberang ke Superbike.

Namun penampilan Hernandez dinilai mengecewakan lantaran dia finis di posisi 22 pada race di Aragon.

Hernandez juga baru menghasilkan 17 poin sejauh ini, sementara Laverty mengoleksi 71 poin. Kembali ke Abraham, ini adalah kali kedua dia membalap di MotoGP. Dari 2011 sampai 2015 dia berkancah di MotoGP bersama tiga tim berbeda, untuk

kemudian memilih pindah ke Superbike pada 2016 ini.

“Saya sangat puas kembali ke MotoGP. Saya mulai bekerja untuk meraih target ini sesegera mungkin setelah saya tahu ada peluang untuk itu. Saya sungguh gembira: kembali ke Ducati, yang merupakan motor favorit saya. Dan saya juga berpikir tentang musim pertama saya bersama mereka, yang merupakan musim terbaik saya,” ucap Abraham.

Abraham total menghabiskan tujuh musim di balapan grand prix, mulai dari kelas 125cc, 250cc, Moto2 dan MotoGP. Salah satu tim yang dia bela adalah AB Motoracing Team yang merupakan tim milik ayahnya. Ayah Abraham juga merupakan pemilik Sirkuit Brno.

“Sebuah kehormatan bergabung dalam tim ini, yang sangat terkenal di paddock, sangat profesional dan sangat bagus. Bersama Ducati saya yakin bisa membuat hubungan yang baik. Saya antusias menyambutnya,” pungkasnya. (dtc/fif)

Sisi Lain Hulkenberg Pikat Renault PARIS - Beberapa pihak meragukan keputusan Renault saat menyodorkan kontrak kepada Nico Hulkenberg sebagai pembalap utama. Hal ini akhirnya memaksa Renault untuk memberikan klarifikasi dan penjelasn. Salah satu hal yang dijadikan alasan dipilihnya Hulkenberg adalah karakter pemimpin yang dimilikinya.

Masuknya Hulkenberg ke tim yang notabene pernah juara dunia di 2005-2006 bersama Fernando Alonso tersebut, menjadi pertama kali Ia bernaung di tim pabrikan. Tentunya tidak mudah untuk masuk ke tim ini mengingat tidak banyak tim manufaktur yang punya kursi kosong.

“Hulkenberg adalah salah

satu pembalap yang punya talenta terbaik. Di ajang balap GP2 Series Ia adalah salah satu dari 3 pembalap yang langsung meraih titel juara dunia di tahun pertamanya, bersama Nico Rosberg dan Lewis Hamilton. Kemudian Ia juga banyak meraih kesuksesan dalam menjalani karir balapnya di beberapa ajang balap,” ujar Prinsipal Renault F1 Racing, Frederic Vasseur.

Dari sisi teknis, jangan pernah menanyakan kepiawaiannya.

Kalau di era awal 2000-an Ayrton Senna selalu jadi patron di sana, Ia juga punya kemampuan menganalisis persoalan teknis di dalam mobilnya. Hal ini sangat vital

untuk membuat kinerja tim lebih cepat.

Sehingga tidak lagi melakukan perkiraan yang tidak penting.

“Namun alasan terbesar kami merekrutnya adalah karena Ia punya karakter pemimpin dalam tim. Ia bisa menjadi motivator tim dan membuat tim tetap punya semangat tinggi. Kemudian jam terbang yang sudah tinggi juga jadi patron kami untuk bersama mengembangkan paket mobil dan banyak sisi teknis dan emosional tim lainnya yang Ia miliki,” imbuh Vasseur.

Belum ada kepastian siapa yang bakal menemani pembalap asal Jerman itu untuk musim kompetisi F1 2017 mendatang.

Namun banyak r umor yang mengatakan bahwa Esteban Ocon (pengganti Rio Haryanto di Manor F1 Racing) bakal jadi rekan setimnya. (met/fif)

IST/MALANG EKSPRES

TERPUKAU: Renault memberikan penilain lebih terhadap karakter Nico Hulkenberg.

X

Soccer

MALANG E SPRES

siem de Jong

Belum Pernah Kalah Sebelumnya MUNICH - Bayern Munchen akan berusaha mempertahankan rekornya sata menjamu PSV Eindhoven di Allianz Arena dalam matchday 3 Grup D Liga Champions, pada hari Kamis (20/10) besok. Bayern belum pernah kalah di rumah sendiri saat melawan tamu-tamu dari Belanda. Rekor tak terkalahkan itu sepertinya masih bakal terjaga.

Dalam laga ini, Bayern lebih diunggulkan daripada tim tamu.

Ini adalah peluang emas bagi pasukan Carlo Ancelotti untuk bangkit dari kekalahan 0-1 di kandang Atletico Madrid pada matchday sebelumnya.

Bayern sudah enam kali berjumpa dengan PSV di Eropa dan

IST/MALANG EKSPRES

merendah: Vincenzo montella masih belum berbicara tentang scudetto tahun ini.

AC Milan Enggan Bahas Scudetto Milan – meski tampil cukup menawan dalam beberapa pertandingan terakhir, AC Milan masih enggan untuk membicarakan target meraih Scudetto pada tahun ini. Padahal tak menutup kemungkinan Rossoneri dapat meraihnya jika terus konsisten.

Milan memetik kemenangan dengan skor meyakinkan 3-1 saat berhadapan dengan Chievo, Senin (17/10) dinihari WIB. Gol tim ‘Merah-Hitam’ di Stadio Marc’Antonio Bentegodi, dikemas oleh Juraj Kucka, M’Baye Niang, dan gol bunuh diri Dario Dainelli.

Dengan tambahan tiga angka ini, Milan kini ada di posisi tiga klasemen dengan raihan 16 poin. Nilai itu sama dengan AS Roma yang ada di posisi dua klasemen.Keduanya berjarak lima poin dari Juventus yang ada di posisi pertama, hingga pembicaraan kans Milan untuk memenangi scudetto pun mengemuka.

Soal persaingan juara, pelatih Milan, Vincenzo Montella, tak mau terlibat dalam diskusi itu. Dia meminta tim besutannya tetap membumi.

“Scudetto? Kami tak mau terlibat dalam pembahasan itu. Kami harus tetap membumi. Inter melakukan start bagus tahun lalu. Setelah 15 pertandingan, mereka sudah memenangi scudetto dan kita semua tahu apa yang terjadi di sana,” jelas Montella. (dtc/fif)

X-Corner Tumor Otak, Ibunda Willian Wafat SAO PAOLO – Winger Chelsea, Willian, baru saja dirundung duka cita. Sang ibunda tercinta baru saja meninggal dunia akibat tumor otak yang dideritanya.

Meski begitu, Willian tetap mengucapkan rasa terima kasihnya pada rekan-rekan, dan para fans yang sudah memberikan dukungan moral kepadanya.

Willian sendiri akhirnya pulang ke Sao Paolo dan tak berpartisipasi dalam pertandingan antara Chelsea dan Leicester City di Stamford Bridge akhir pekan kemarin.

Dan dalam laga tersebut, sejumlah rekan-rekannya seperti Eden Hazard dan Diego Costa melakukan selebrasi khusus untuk memberikan dukungan moril pada pemain Brasil tersebut.

Selain itu, pihak Chelsea dan Antonio Conte juga ikut menyatakan bela sungkawa atas berpulangnya ibunda Willian. Para fans pun juga banyak yang mendoakan Willian dan ibundanya.

Dan selang beberapa hari setelah meninggalnya sang ibunda, Willian pun mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah memberikan dukungan moral maupun telah mendoakan dirinya dan ibundanya.

“Saya ingin berterima kasih untuk semua keluarga, teman-teman dan fans yang telah menyatakan simpati dan belasungkawa mereka atas kehilangan besar saya. Dengan gerak tubuh dan kata-kata penghiburan, dan atas kasih sayang dan perhatian yang telah saya dan keluarga saya terima. Tuhan memberkati kalian semua!” kata Willian dalam akun Instagramnya. (bol/fif)

BerdUKa: ibunda Willian baru saja menghembuskan napas terakhir setelah mengidap penyakit tumor otak.

Rabu, 19 Oktober 2016

Upaya Pertahankan Rekor

Liga Italia

IST/MALANG EKSPRES

11

liVerPool

unggul dari segi head-to head dengan empat kemenangan, satu seri dan kalah.

Satu-satunya kekalahan itu dirasakan Bayern dalam pertemuan terkini melawan PSV, yakni di fase grup Liga Champions 1999/00 silam. Waktu itu, Bayern kalah 1-2 di Eindhoven - setelah sebelumnya menang dengan skor serupa di Jerman.

Pertemuan pertama mereka tersaji di putaran pertama European Champion Clubs’ Cup 1986/87.

PSV menahan imbang Bayern 0-0 di Munchen, tapi kalah agregat 0-2. Bayern lalu keluar sebagai pemenang lagi di perempat final European Cup 1989/90, menang 2-1 di kandang dan 1-0 saat tandang.

Bertemu lagi kali ini, Bayern diprediksi mampu menaklukkan PSV sekaligus mempertahankan rekor kandang tak terkalahkan mereka melawan wakil Belanda (M7 S2). Salah satu alasannya adalah perbedaan kualitas skuat.

Selain itu, Bayern juga sangat butuh kemenangan untuk keluar dari periode negatif tak pernah menang dalam tiga laga terakhirnya di semua ajang (S2 K1).

Anak-anak asuh Phillip Cocu masih mencari kemenangan per-

0 V 0

tama mereka di Grup D setelah kalah 0-1 menjamu Atletico di matchday 1 dan imbang 2-2 di markas Rostov pada matchday 2. Bayern saat ini menempati peringkat dua dengan selisih tiga poin dari Atletico setelah sebelumnya melumat Rostov 5-0 dan menyerah 0-1 lawan Los Colchoneros.

Kemenangan atas Rostov tersebut membuat Bayern menjadi pemegang rekor baru Liga Champions untuk kemenangan kandang beruntun (13). PSV, yang punya rekor tandang buruk melawan tim-tim Bu n d e s l iga, menang satu kali dan kalah sebanyak 13 kali. Alhasil PSV butuh perjuangan ekstrakeras untuk mematahkan unbeaten streak mereka. (bol/fif)

manchester United

Big Match Seru Tanpa Gol LIVERPOOL – Pertandingan panas yang terjadi antara Liverpool melawan Manchester United di Stadion Anfield, Selasa (18/10) kemarin akhirnya berakhir dengan hasil imbang tanpa gol. Keduanya harus puas membawa pulang masing-masing satu poin.

Dalam laga tersebut, Liverpool mendominasi pertandingan dan setidaknya tiga kali mengancam gawang Manchester United yang dikawal David De Gea. Namun, aksi gemilang dari De Gea telah membuat tiga peluang emas yang didapat Firmino, Philippe Coutinho, dan Emre Can gagal berbuah menjadi gol.

Sementara itu di kubu MU, hanya satu peluang emas yang didapat Zlatan Ibrahimovic menyambut umpan silang Paul Pogba pada menit ke-55.

Sayang, Ibra yang tinggal menghadapi Loris Karius itu justru menyundul bola menyamping seakan ada rekannya di depan gawang tersebut.

Pada babak pertama laga ini berjalan cenderung lambat. Skuat Liverpool kerap memainkan bola di lini tengah terlebih dulu dengan berpusat pada dua gelandang Jordan Henderson dan Philippe Coutinho sebelum tiga

IST/MALANG EKSPRES

imBanG: liverpool dan manchester United harus berbagi poin di stadion anfield, selasa (18/10). penyerangnya melakukan manuver ke dalam kotak penalti Mu. Di sisi lawan, MU yang membangkucadangkan Wayne Rooney mencoba bermain cepat dengan memanfaatkan momentum-momentum serangan balik. Dalam laga ini Manajer MU, Jose Mourinho memberi instruksi kepada

Palermo

Paul Pogba untuk berperan sebagai gelandang serang. Sementara itu tugas menghalau dan merebut bola di lapangan tengah diberikan kepada Marouane Fellaini dan Ander Herrera.

Sebelum Ibra mendapatkan peluang emas di menit ke-55, MU sebetulnya bisa unggul lebih dulu menyusul blunder

1 V 4

Karius. Memasuki menit ke-48, Loris Karius melakukan blunder. Bola bawah dari James Milner dia oper kembali, namun dipotong Paul Pogba. Beruntung Pogba malah memberikan bola itu kepada Zlatan Ibrahimovic yang berada dalam posisi offside di depan gawang Liverpool.

Sementara itu tiga peluang emas Liverpool diperoleh Roberto Firmino pada babak pertama. Setelah setengah jam memainkan babak pertama, Firmino berhasil tak terkawal di dalam kotak penalti MU untuk menyambut umpan lambung Henderson. Sayang, sundulannya bisa diamankan De Gea. Kemudian peluang Emre Can pada menit ke-59 pun dengan refleks ajaib berhasil ditepis De Gea. Emre Can memainkan kemampuannya untuk menjaga bola tetap di kaki di dalam kotak penalti MU. Ia mendapatkan ruang dan melepaskan tembakan dari jarak dekat gawang. Namun, David De Gea memiliki reflek yang bagus untuk menepisnya.

Terakhir, tembakan terukur Coutinho pada menit ke-70 yang berhasil ditepis De Gea. Hasil itu membuat Liverpool tetap tertahan di peringkat empat, sementara MU turun satu langkah ke peringkat tujuh klasemen sementara Liga Inggris. (cid/fif)

TORINO

Naik Peringkat Usai Pesta PALERMO - Dalam lanjutan liga Serie A Italia, Torino melesat naik dari posisi 10 ke posisi empat klasemen sese mentara. Hal ini diraih Torino usai mengalahkan Palermo dengan skor 4-1 pada pertandingan yang digedige lar di Stadion Renzo Barbera, Palermo, Selasa (18/10) kemarin.

Torino menempati posisi empat dengan perolehan 14 poin atau berber selisih dua poin dari AC Milan dan AS Roma di posisi dua dan tiga dengan 16 poin. Adapun Palermo pada peringkat 18 dengan perolehan enam poin.

Palermo berhasil mencuri gol lebih awal dari tandukan Ivaylo Chochev yang menyambut umpan tendangan penjuru Alessandro Diamanti pada menit 5. Namun 20 menit kemudian Torino menyamakan kedudukan saat umpan pemain pinjaman dari AS Roma, Iago Falque, diselesaikan dengan sepakan kaki kanan oleh Adem Ljajic menjadi gol.

Adem Ljajic membalikkan kedudukan menjadi 2-1 untuk keunggulan Torino usai menerima

IST/ MALANG EKSPRES

Panen: torino sukses menggulung tuan rumah Palermo dengan skor 4-1 di stadion renzo Barbera, selasa (18/10).

umpan Davide Zappacosta pada menit 40. Marco Benassi mencetak gol pada menit 45 untuk menutup keunggulan 3-1 Torino pada babak pertama.

Daniele Baselli menciptakan gol keempat Torino setelah menerima umpan silang akurat dari Iago Falque

pada menit 50. Pada pertengahan babak kedua, kombinasi serangan antara Iago Falque dan Joel Obi beberapa kali membahayakan gawang Palermo.

Namun skor 4-1 untuk kemenangan Torino bertahan hingga laga usai. (bsn/fif)

Zidane Bela Benzema dari Kritik MADRID - Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane memberikan pembelaan terhadap Karim Benzema setelah mendapatkan kritik dari Presiden Prancis Francois Hollande. Zidane juga menunjukkan sikap ketidaksukaannya kepada Hollande akibat kritikan tersebut.

Benzema belum lagi bermain untuk timnas Prancis sejak November

thomas muller

tahun lalu. Dia didakdwa oleh pengadilan di Versailles karena terlibat dalam kasus percobaan pemerasan terhadap gelandang Prancis Mathieu Valbuena.

Stiker berusia 29 tahun itu sudah absen membela Prancis di Piala Eropa 2016. Karier Benzema menemui titik cerah setelah pelatih Didier Deschamps diizinkan memilih dia

untuk laga Kualifikasi Piala Dunia 2018, tapi sampai sekarang Benzema toh belum tampil juga.

Hollande meluncurkan kritik tajam kepada Benzema dalam buku terbarunya “Un president ne devrait pas dire ca”, yang terjemahannya kira-kira “Seorang presiden tidak seharusnya mengatakannya”. Di situ, Hollande mengkritik pesepakbolapesepakbola Prancis dan intelek-

tual mereka, dengan fokus kepada seperti itu ketika mereka sudah bilang bahwa Benzema Benzema.

“Secara moral, dia bukanlah se- bisa memperkuat orang teladan, Benzema,” kata Hol- tim nasional,” kata lande. Zidane menanggapi komentar Zidane. (dtc/fif) negatif Hollande. Dia mengaku terganggu.

IST/MALANG EKSPRES “Saya merasa kutipan ucapan HolKritiK: Karim Benzema baru saja lande sangat disayangkan. Katakata itu mengganggu kami.Sulit untuk mendapatkan penilaian negative dari mengatakan mengapa ada kritik Presiden Prancis, Francois hollande.

Langganan

Rp 75.000/bln Info Hubungi: 085233360500 Harga Rp 2800,-

BROMO E SPRES KORAN MASA KINI

Rabu, 19 Oktober 2016

BPBD Kab Pasuruan

IST/MALANG EKSPRES

BANJIR: Hujan deras di Kabupaten Pasuruan beberapa waktu lalu menyebabkan banjir.

Anomali Cuaca Picu Bencana PASURUAN – Memasuki musim transisi, BPBD Kabupaten Pasuruan meminta masyarakat waspada. Pada pergantian akhir musim kemarau basah menuju musim hujan ini, akan terjadi anomali cuaca yang bisa memicu bencana. Hal ini diungkapkan Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan Bakti Djati Permana.

Menurutnya, saat ini di Kabupaten Pasuruan sedang masuk musim transisi. Yaitu, pergantian cuaca dari musim kemarau basah menuju musim hujan. Masa transisi ini ditandai dengan kondisi cuaca yang ekstrem. Seperti hujan deras dan angin kencang. Hujan yang masih melanda menurutnya, berpotensi menimbulkan bencana. Terutama longsor, yang sempat melanda kawasan Tosari, beberapa waktu lalu. Untuk menghindari korban, pihaknya meminta masyarakat tetap waspada.

“Kami berharap masyarakat tetap waspada dengan kondisi hujan yang masih melanda. Sebab, ancaman bencana masih bisa melanda,” ungkap Bakti-sapaannya beberapa waktu lalu.

Ditambahkannya, sepanjang tahun ini, sudah terjadi beberapa kali bencana di Kabupaten Pasuruan. Banjir awal tahun dan Senin (10/10) malam lalu adalah salah satunya. Lalu, ada bencana puting beliung di Kraton, Minggu (9/10) malam dan longsor. Bahkan, bahaya longsor tersebut masih dimungkinkan terjadi dengan kondisi hujan yang kerap melanda.

“Cuaca memang sulit diprediksi saat ini. Seharusnya, kondisi kemarau, namun karena kemarau basah, makanya hujan masih melanda,” tuturnya.

Pihaknya sendiri, sudah melakukan kesiagaan bencana. Bukan hanya kesiapan dari sisi personel, tetapi juga dari sisi anggaran. Anggaran kebencanaan, masih tersisa sekitar Rp 3 miliar dari Rp 8 miliar yang disiapkan sebelumnya. “Anggaran itu selain untuk mengantisipasi krisis air, juga untuk mengantisipasi dampak bencana,” tutupnya. (bet/nda)

Pemkot Pasuruan

Genjot Status Pendidikan PNS Nonsarjana PASURUAN - Status pendidikan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkot Pasuruan bakal digenjot. Pasalnya, dari data yang ada, masih cukup banyak PNS yang berpendidikan nonsarjana. Hal itu membuat pemkot setempat bakal memberikan kesempatan izin belajar seluas-luasnya kepada para PNS yang ingin menempuh pendidikan lagi.

Dari data yang ada di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Pasuruan, tercatat sebanyak 92 orang PNS tamatan SD. Sebanyak 173 tamatan SMP. Serta, 840 orang tamatan SMA dan 16 orang tamatan D-1. Saat ini total PNS Kota Pasuruan sekitar 5.794.

Betty Pramindari, kepala BKD Kota Pasuruan mengatakan, para PNS yang masih belum menempuh pendidikan perguruan tinggi kebanyakan adalah PNS dengan usia tua. Hal itu diduga menjadi penyebab masih ada PNS yang tamatan SD. “Kebanyakan itu karena faktor usia, sehingga tidak lagi tertarik menempuh pendidikan lebih tinggi,” ujar Betty.

Namun, menurut Betty, pemkot setempat membuka kesempatan izin belajar bagi PNS yang ingin memperbarui data akhir tamatan pendidikan. Apalagi, bagi PNS yang masih berusia muda. Betty mengungkapkan, di tahun ini cukup banyak PNS sudah mengajukan izin belajar. Sehingga, diharapkan di tahun berikutnya jumlah PNS yang berlatar belakang pendidikan nonsarjana bisa berkurang.

“Pemkot tentunya ingin kualitas pendidikan pegawainya cukup bagus. Khususnya yang masih berusia muda, masih bisa mengajukan izin belajar untuk studi lanjutan, S-1 atau S-2,” terangnya.

Walikota Pasuruan Setiyono pun menjelaskan, jika pihaknya membuka kesempatan izin belajar bagi PNS Pemkot Pasuruan. Kesempatan izin belajar tersebut diharapkan dapat meningkatkan kualitas PNS. (bet/nda) Malang Ekspres

@MalangEkspres

T HEBAA TANP BA NARKO

Jl Raya Sawojajar Cluster Apple 1-9 Malang

Lawan Pungli, Samsat Bangil Disidak PASURUAN - Tim pemberantasan pungli Polres Pasuruan menggelar sidak Selasa (18/10) pagi.

Sasarannya, sejumlah sarana pelayanan publik di lingkungan Polres Pasuruan, yang rentan dengan adanya pungutan liar oleh oknum tak bertanggung jawab.

Sidak yang digelar sekitar pukul 10.00 itu, dipimpin langsung oleh Wakapolres Pasuruan, Kompol Bagus Ikhwan Christian didampingi oleh Kasatlantas AKP Evon Fitrianto dan Kasie Propam serta Kasiewas serta sejumlah petugas Provost.

Sejumlah layanan publik di lingkungan Polres Pasuruan disisir oleh petugas gabungan. Mulai dari layanan pengurusan SIM, layanan tilang, cek fisik, BPKB serta tak luput pula, Samsat Polres Pasuruan.

Menurut Bagus Ikhwan, kegiatan sidak itu merupakan tindak lanjut dari seruan presiden atas peniadaan pungli dalam pelayanan kepada masyarakat. Pihaknya melakukan kegiatan sidak tersebut dengan melibatkan tim satgas pemberantasan pungli Polres Pasuruan, yang baru dibentuk sepekan terakhir.

“Sebelumnya, sebenarnya sudah dilakukan sidak.

Dan ini merupakan kali kedua, setelah satgas tersebut dibentuk sepekan yang lalu,” ungkap Bagus Ikhwan saat dikonfirmasi terkait kegiatan tersebut.

Kegiatan sidak yang digelar kemarin, ditujukan di tempat-tempat yang memang berkaitan langsung dengan masyarakat. Seperti pengurusan SIM ataupun Samsat. “Kenapa di sini (SIM ataupun Samsat, red), karena merupakan tempat pelayanan publik yang kerap menjadi sorotan,” sambungnya.

Dari kegiatan itu, pihaknya mengakui tak menemukan adanya tindak pungli yang dilakukan oleh oknum anggota. Namun, pihaknya meyakinkan, jika kegiatan tersebut, akan terus dilakukan secara intensif. “Yang jelas bukan hanya sekali ini saja akan kami lakukan. Karena, kegiatan serupa akan dilanjutkan.

Kalau memang ditemukan pelanggaran, ya jelas ada sanksinya," pungkasnya. (bet/nda)

ROBERT ARDIAN/MALANG EKSPRES

SIDAK: Tim Satgas Polres Pasuruan saat sidak di Samsat Bangil, Selasa (18/10).

Relokasi PKL Alun-alun ke Jl Belitung Gagal

ROBERT ARDIAN/MALANG EKSPRES

KANDAS: Ruas Jalan Belitung yang rencana semula akan dijadikan relokasi PKL alun-alun urung digunakan karena ada tempat persemayaman jenazah.

PASURUAN - Rencana lokasi pemindahan PKL alun-alun ke Jalan Belitung dipastikan kandas. Pasalnya, rencana lokasi tersebut tidak mendapatkan persetujuan kepala daerah setempat. Satuan Polisi Pamong Praja Kota Pasuruan pun saat ini masih mencari lokasi lain yang bisa menampung PKL alun-alun. Salah satu lokasi yang dipertimbangkan adalah di jalan Kartini dan jalan Sumatera.

Kepala Satpol PP Kota Pasuruan, M Yunus Ilyas mengatakan, pihaknya memastikan jalan Belitung urung dijadikan lokasi pemindahan PKL alun-alun. Alasannya, pemkot setempat mempertimbangkan di lokasi tersebut berada rumah persemayaman jenazah. Sehingga, pemkot kemudian menginstruksikan Satpol PP mencari lokasi lainnya.

“Jalan Belitung dipertimbangkan toleransi karena di situ ada persemayaman jenazah. Sehingga Pak Wali meminta kami membatalkan dan mencari lokasi lainnya,” ujar Yunus.

Menurut Yunus, salah satu lokasi yang dipertimbangkan sebagai pengganti jalan Belitung adalah Jalan RA Kartini dan Jalan Sumatera. Jalan RA Kartini yang akan digunakan adalah yang lokasinya berada di sekitar Kantor Kelurahan Bangilan atau eks pasar Bangilan.

Mengenai kekhawatiran nantinya PKL akan membangun kios di Bangilan seperti tahun 90an. Yunus memastikan hal tersebut tidak akan terjadi. “Kan ada jam buka tutupnya.

Jadi tidak boleh gerobaknya ditinggal di sana. Kalau melanggar ya segera kami tindak,” terangnya.

Yunus menambahkan, mengenai penertiban PKL alun-alun dipastikan dalam waktu dekat ini. Sebab, pihaknya sudah menerima isntruksi tertulis dari pemkot setempat untuk segera menertibkan PKL alun-alun.

“Tidak sampai akhir Oktober ini, PKL alun-alun sudah bersih dan pindah ke lokasi yang diperbolehkan,” imbuhnya. (bet/nda)

Melihat Peternakan Sapi di Desa Lebakrejo

Tetap Optimis di Tengah Serbuan Daging Impor Selama ini usaha penggemukan sapi masih dipandang kurang menjan­ jikan keuntungan yang besar. Tetapi, sejumlah peternak asal Desa Lebakrejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, masih ada yang bertahan de­ ngan usaha ternak penggemukan sapi, dibanding mayoritas penduduk lainnya yang memelihara sapi perah. Malang Ekspres berkesempatan mengunjungi salah satu peternakan di Dusun Pogal, Desa Lebakrejo, beberapa waktu lalu.

Sepanjang perjalanan menuju lokasi, hawa sejuk pun terasa lantaran Desa Lebak Rejo berada di ketinggian 100 meter diatas permukaan laut. Belum lagi sejumlah pohon pinus yang masih banyak di tanam warga sekitar, kian ROBERT ARDIAN/MALANG EKSPRES menambah segarnya cuaca di perbukiLOKAL: Suasana di peternakan penggemukan sapi Desa Lebakrejo, Kecamatan Pasuruan. tan. Begitulah pemandangan yang ada di sekitar Desa Lebak Rejo. tersebut sudah menyerupai peternakan penggemukan sapi memang memiliki Desa berpenduduk sekitar 3000 jiwa itu modern karena di pelihara di kandang nilai tinggi. Terlebih untuk saat ini dimemang banyak mengandalkan pertanian yang memiliki daya tampung hingga mana Indonesia masih mengimpor dan perkebunan. Namun sektor lain, kurun ratusan ekor. Sapi yang digemukan ada sapi. Namun, sapi lokal tetap diutawaktu belakangan, banyak bermunculan. beragam jenis, mulai sapi lokal, Simental makan dan nilainya lebih tinggi jika Salah satunya adalah peternakan sapi, hingga limosin. Kebetulan saat itu ada dibandingkan dengan sapi impor. baik potong maupun perah. Kebetulan, Nur Yami (50) pekerja yang ada di kan“Penggemukan sapi ini dimulai dari Purwodadi memang menjadi salah satu dang. Dengan cekatan, dia memotong kecil. Membeli bibit pedhet (sapi anakan) kecamatan penghasil hewan ternak. kemudian dipelihara sampai batas waktu rumput gajah untuk pakan ternak.

Aktivitas peternakan yang terlihat, “Rumput gajah ini menjadi pakan uta- tertentu. Setelah lebih dari dua tahun, salah satunya berada di Dusun Pogal. Di ma. Sebelumnya ada tanaman sorgum. biasanya sapi bisa berbobot 700 kilogram sana, beberapa warga memiliki hewan Selain tanaman alami, tidak ada pakan hingga satu ton. Pasarnya pun sudah jelas ternak jenis sapi. Bahkan ada salah satu lain karena yang paling efektif untuk dan biasanya banyak dibeli ketika momen peternakan yang dahulu pernah dimiliki penggemukan adalah tanaman dibantu hari Idul Adha,” beber Iskandar. warga Belgia, dan saat ini telah dibeli dengan konsentrat,” terang Nur Yami.

Sapi yang gemuk itu, bukan hanya untuk pengusaha lokal.

Iskandar (45), yang menjadi pengelo- di jual dagingnya semata. Belakangan, Saat berkunjung ke sana, peternakan la peternakan tersebut menambahkan, daging sapi juga merupakan kebutuhan

utama pabrik yang memproduksi aneka olahan daging sapi. “Rencana inilah yang nantinya akan dikembangkan pemiliknya saat ini. Pemilik peternakan ini adalah Kelana Aprilianto, pengusaha dari Pasuruan. Mengemas daging sapi dengan membuat RPH langsung. Penjualannya nanti sudah dalam bentuk kemasan,” terang Iskandar.

Sejatinya, warga sekitar sendiri terbantu dengan usaha peternakan sapi yang kini mulai bertumbuhan. Paling tidak, warga bisa menjadi pekerja di usaha peternakan.

Di samping itu, rumput gajah yang banyak tersebar di perkebunan, bisa dimanfaatkan. Sebab itulah peternak di Lebak Rejo, tak pernah kesulitan akan pakan. Sebab, lahan rumput gajah sangat luas, dan waktu panen relatif singkat.

Meski saat ini tidak banyak peternak penggemukan sapi, namun Iskandar optimis usaha tersebut masih terus berjalan di saat serbuan daging sapi impor mulai merambah di tanah air. "Kendalanya diusaha penggemukan sapi ini memang butuh modal besar. Kalau sapi perah kan cuma butuh 1-2 ekor sapi sudah bisa jalan untuk kebutuhan sehari-hari. Tapi kalau untuk sapi potong, minimal harus punya 50 sapi baru bisa muter modalnya," pungkas Iskandar.

Pria warga asli Lebakrejo itupun berharap agar pemerintah daerah bisa membantu para peternak sapi potong agar mendirikan koperasi terpadu sehingga modal besar yang menjadi kendala, bisa teratasi secara gotongroyong. (robert ardyan/nda) redaksi.malangekspres@gmail.com