Malang ekspres ed rabu, 5 oktober 2016

Page 1

Malang e spres

T HEBAA P TAN BA NARKO

koran masa kini

Jl Raya Sawojajar Cluster Apple 1-9 Malang

Stamford Bridge menghadapi Chelsea, di Premier League. Setelahnya ke Old Trafford melaan Manchester City pada 26 Oktober. Lawan terakhir MU 29 Oktober melawan Burnleydi kandang sendiri.

Harga Rp 2.800,-

Sesak Nafas, Pendaki Semeru TewaS

Laga Lawan

Chelsea 23 Oktober

Mengeluh Sakit dan Pingsan di Landengan Dowo

Baca SoccerX

LUMAJANG – Lagi, seorang pendaki Gunung Semeru, Candra Hasan, 33, tewas saat mendaki Gunung Semeru, Senin (3/10). Candra meninggal saat dibawa turun kembali ke pos Ranupani setelah mengeluh sakit saat di Landengan Dowo. Berdasarkan informasi yang dihimpun,

Laga Lawan

Langganan

Rp 75.000/bln

Rabu, 5 Oktober 2016

- Telp.(0341) 723444

empat laga Berat hadang ‘setan merah’ MU akan bertandang ke Anfield untuk menantang tim yang sedang on fire, Liverpool, pada 17 Oktober mendatang dalam lanjutan Premier League. Pada 23 Oktober, MU akan menyambangi

Info Hubungi: 082142801180

korban tewas karena mengalami sesak nafas. Saat itu, korban yang berasal dari RT 4 RW 12 Kelurahan Jatinegara Kecamatan Cakung Jakarta Timur, tiba di Pos Ranupani bersama 3 orang temannya. Bersama Imam Safei Nugraha (24), Ari Maulana (46), dan Ishak Imam Budiyanto (26) tiba dan registrasi di Pos Pendaki Ranupani, Senin (3/10) sekitar pukul 11.30. Ke Halaman 2

Matt Taylor

liverpool l 17 Oktober

Laga Lawan

Burnley

IST/MALANG EKSPRES

KORBAN: Chandra Hasan (33) pendaki yang meninggal saat mendaki gunung Semeru, Senin (3/10). Dan foto korban semasa hidup.

29 Oktober

KorBAN TEWAS 1. Chandra Hasan, 33, warga Kampung Pengarengan RT 004/ RW 012 Kelurahan Jatinegara Kecamatan Cakung Jakarta Timur

TEMAN KorBAN 1. Imam Safei Nugraha, 22, RT 01/RW 02 Kutagara Selatan Kelurahan Jagasatru Kecamatan Pekalipan Cirebon 2. Ari Maulana, 46, RT 05/RW 11 Kelurahan Pondokaren Kecamatan Pondok Aren Tangerang Selatan Banten 3. Ishak Imam Budiyanto, 26, Jl Budi Mulia No 43 RT 12/RW 13 Kelurahan Pademangan Barat Kecamatan Pademangan Jakarta Utara.

1

KroNologi

2

Laga Lawan

Man City 26 Oktober

Teras Depot Kanton Ambruk, 5 Motor Ringsek MALANG – Hujan terus menerus beberapa hari terakhir ini, membuat teras bagian depan Depot Kanton di Jalan Buring nomor 25, Kota Malang ambruk, Selasa (4/10). Peristiwa itu terjadi pukul 17.15 setelah hujan mengguyur Kota Malang cukup deras. Akibatnya lima unit kendaraan roda dua ringsek karena tertimpa reruntuhan bangunan sepanjang 15 meter itu. Menurut keterangan saksi mata, Su­ wandi (57) warga Jalan Batok, teras tersebut tiba­tiba saja ambrol. “Nggak langsung brek begitu, tapi perlahan­lahan tapi berbarengan. Kata tetangga­tetangga belakang depot, terdengar keras suara runtuhnya,” ujar Suwandi yang juga tukang parkir di depan Depot Kanton. Menurutnya, saat itu ia sedang duduk tak jauh dari teras. Di sana, ada lima motor yang terparkir termasuk miliknya, dan 4 motor milik karyawan. Ke Halaman 2

PENDAKi SEMErU TEWAS SENiN (3/10)

1

11.30 Korban dan tiga pendaki tiba di Pos Ranupani 14.15 Tiba di Pos Ranukumbolo 15.15 Istirahat di Landengan Dowo

2

15.45 Korban pingsan dan temannya mencari pertolongan 17.10 Tim Saver datang, korban dibawa ke Ranupani

3

17.30 Korban meninggal dalam perjalanan ke Ranupani 19.40 Tim Saver tiba di Ranupani 00.30 Tiba di RSUD Haryoto Lumajang 01.00 Korban dilakukan visum.

MuhAMMAd fIRMAN/MALANG EKSPRES

AMBRUK: Kondisi teras depan Depot Kanton di Jalan Buring nomor 25 Kota Malang saat ambrol, Selasa (4/10) petang.

3

GRAfIS: RIf/MALANG EKSPRES

Tyas Mirasih

Osiiiiiiii Ae Jes !

Tau Ditolak 24 Kodew, Nganal iki Saiki Dadi Miliarder libom utowo rotom, lek saiki ndek isor, mene osi ndek ndhuwur. Koyok sing dialami ambek Chan Jing-Yang. Agit

Akeh Sing Tail: Banyak yang Melihat

nuhat kepungkur de’e tau ditolak ambek 24 kodew, lah saiki kodew-kodew odop antre. Kok osi yo jess?

Didoakan Segera Naik Pelaminan Baca halaman Excelshow

Malang Ekspres

@MalangEkspres

Kodew­kodew odop nolak soale penampilane Chan Jing­ Yang ancene kadit ngganteng blass jess. Ledome melas lop, wong ancene pas iku ojire de’e yo pas­pasan. “Pas babak pertama, supoyo osi oleh racap, kudu onok minimal aud kodew sing milih nganal iki. Tapi pas iku, kadit onok utas­utaso kodew sing gelem milih ayas jess. Ke Halaman 2

Hari ini

Ban Libom: Roda Mobil

Sing jenenge nasib iku kadit osi ditebak. ibarat ban

Agit nuhat kepungkur iku Chan Jing­Yang kolem acara golek jodoh, “If You Are The One” sing disiarno ndek TV. Acara iki terkenal ndek Hongkong, penontone osi sam pek jutaan. Penonton ndek luar negeri yo akeh sing tail acara iki. Ndek acara iku, Chan Jing­ Yang langsung gugur ndek babak pertama. Soale kadit onok kodew sing milih de’e.

Ngalaman

Oleh Racap: Mendapat Pacar Melas Lop: Kasihan Sekali Agit Nuhat: Tiga Tahun

IST/MALANG EKSPRES

SUGIH LOP: Ledome Chan Jing-Yang jaman biyen (kiwo) pas sik during sukses, ambek ledome saiki sak marine dadi miliarder. redaksi.malangekspres@gmail.com


Sambungan

2 Rabu, 5 Oktober 2016

MALANG E SPRES

Kelurahan Kesatrian Blimbing

Dua RW Siap Jadi Kampung Wisata Edukasi di masing-masing rumah. yang berpotensi adalah kreativitas Hampir 80 persen warga RW lansia. Nanti di sana akan kami 02 merupakan lansia dari buat semacam wisata edukasi. beberapa pensiunan, mulai Sehingga masyarakat yang dari PNS, pegawai swasta, datang akan disuguhi dengan purnawirawan dan masing cerita-cerita dari para warga banyak lagi. Meski begitu, yang khususnya telah lansia. mereka masih sangat akktif Sedangkan untuk RW 09, nanti dalam berorganisasi dan sering akan dibuatkan kolam untuk mengadakan kegiatan. pembibitan ikan. Direncanakan “Warga di RW 02 sangat juga penanaman buah dan sayur aktif soal kegiatan ke maserta olahan obat dari buah syarakatan. Sehingga, kami maupun sayur,” terang Lurang Faried Suaidi dari Kelurahan ingin meKesatrian, Faried Suaidi kepada (Lurah Kesatrian) ngapresiasi dengan memMalang Ekspres, kemarin. Ditambahkan, di RW 02 nantinya juga akan buatkan sebuah kampung wisata edukasi dibuatkan semacam biografi pemilik rumah yang akan dikelola oleh mereka. Nantinya,

Teras Depot Kanton Ambruk, 5 Motor Ringsek

Sambungan dari Halaman 1

Lima kendaraan itu, yakni Yamaha Vega N 6097 CV, Honda Revo Fit n 5805 GN, Yamaha Mio N 5109 CJ, Suzuki Shogun N 5026 AA dan Honda Supra Fit X N 6624 CL milik Suwandi, ringsek. Pemilik Depot Kanton, Ari (35) mengaku tidak mengetahui secara langsung peristiwa tersebut karena sedang tidak berada di depotnya. “Saya datang sudah roboh begini. Sebelumnya tidak ada tanda-tanda mau roboh, bahkan retak saja tidak ada. Tiba-tiba saya mendapat kabar roboh,” jelasnya kepada wartawan, saat ditemui di lokasi kejadian. Diceritakan Ari, bangunan yang digunakan untuk rumah makan itu merupakan rumah lama yang ia kontrak. Bangunan itu juga sempat direnovasi di bagian depan, termasuk bagian teras depan yang saat ini ambruk berupa penambahan canopy dan bangunan penyangganya. ”Kemungkinan karena hujan terus beberapa hari ini dan tidak kuat menyangga akhirnya ambruk. Untung tidak ada korban jiwa, karena depot sedang tidak ada pelanggan,” tambahnya. Akibat kejadian ini, Ari menaksir kerugiannya mencapai Rp 100 Juta. (dni/lim)

Sesak Nafas, Pendaki Semeru Tewas

Sambungan dari Halaman 1

Setelah melakukan registrasi, empat sekawan itu berangkat dari Pos Ranupani menuju pos selanjutnya di Pos Ranukumbolo pukul 14.15. Namun, sebelum sempat sampai di pos Ranukumbolo, yakni di Landengan Dowo rombongan berisitirahat. “Kurang lebih 50 meter dari Landengan Dowo mereka beristirahat, itu pukul 15.15,” terang Kasubbag Humas Polres Lumajang Ipda Gatot Budi Hartono. Kemudian, tak lama rombongan melanjutkan pendakian dengan terpecah menjadi dua kelompok. Namun, saat itu korban merasa tidak kuat untuk melanjutkan perjalanan. Korban selanjutnya memilih untuk beristrahat bersama temannya. Tak berselang lama, korban justru pingsan dan tak sadarkan diri. Sekitar pukul 15.45, teman yang bersama korban memanggil dua temannya yang melanjutkan perjalanan. Mereka kembali dan diberikan pertolongan oleh temannya. Saat dicek, korban masih bernafas. Untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut, dua orang teman korban kemudian turun kembali untuk mencari bantuan. Sekitar pukul 17.10, tim saver datang di lokasi kejadian dan memberikan pertolongan kepada korban. Tim saver melakukan pemerikasaan dan observasi denyut nadi korban masih terdeteksi. Tim segera membawa korban turun kembali ke pos Ranupani. Namun takdir berkata lain, korban meninggal dalam perjalanan menuju pos Ranupani. Rombongan itu tiba di Ranupani sekitar pukul 19.40 dan langsung membawa korban ke RSUD Haryoto Lumajang. Korban tiba di RSUD Haryoto, Selasa (4/10) sekitar pukul 00.30 dinihari. Selanjutnya dilakukan visum sekitar pukul 01.00 dinihari. “Meskipun sudah ada surat keterangan sehat dari dokter, tetap harus periksa kondisi saat akan mendaki. Dari informasi yang saya dapat, korban meninggal karena sesak nafas,” pungkas Gatot. (dni/lim)

Tau Ditolak 24 Kodew, Nganal iki Saiki Dadi Miliarder

Sambungan dari Halaman 1

Ayas langsung gugur ndek babak pertama,” jare Chan Jing-Yang. Chan Jing-Yang ngaku lek de’e sempat kecewa soale kadit onok sing gelem ambek de’e. Masio kecewa, de’e kadit dendam ambek kodew-kodew iku jess. Justru de’e kepingin mbuktikno lek de’e osi sukses. Terbukti saiki, ledome Chan Jing-Yang wes berubah total. Chan Jing-Yang saiki sukses dadi manajer investasi keuangan. De’e saiki tercatat dadi halas utas miliarder sukses ndek Hongkong. Lah berita kesuksesane Chan Jing-Yang iki saiki dadi omongan genaro-genaro ndek Hongkong ambek ndek Tiongkok. Akeh sing nyebut lek kodew-kodew sing biyen nolak Chan Jing-Yang ndek acara TV iku saiki odop nyesel. “Mesti kodew hebak sing kolem acara iku saiki nyesel. Bayangno jess, mek agit nuhat, nganal sing melarat iki osi dadi miliarder. Kadit iku ae, ledome saiki yo tambah ngganteng. Melas lop kodewkodew sing tau nolak,” jare halas utas netizen, Chow. (wow/nda)

PUNGKY ANSISKA / MALANG EKSPRES

MALANG – Kelurahan yang berkreasi mem buat kampung wisata bakal kian ber tambah saja jumlahnya. Kelurahan Kesatrian, Kecamatan Blimbing, memiliki kampung yang berpotensi menggaet wisatawan selain di Kampung 3D. RW 02 dan 09 yang bakal disiapkan menjadi kawasan wisata edukasi di kelurahan ini. RW 02 yang terkenal dengan warga lansianya ini, ingin memberikan contoh bahwa para lansia pun bisa berkarya meskipun umurnya sudah tak muda lagi. Disisi lain, ada kampung di RW 09 yang akan mengembangkan potensi dalam hal pembibitan ikan, buah, sayur serta obat-obat alami. “Ada RW 02 dan 09 yang kami persiapkan untuk menjadi kawasan wisata. Di RW 02 ini,

di sana mereka akan bercerita tentang perjalanan hidup mereka. Mungkin bagi yang pejuang bisa menceritakan se pak terjangnya saat itu. Mereka juga bisa memperlihatkan proses pembuatan kerajinan yang selama ini dibuat,” bebernya. Tak hanya itu, tambah Faried, RW 02 yang sudah pernah menjadi juara 2 tingkat Provinsi dalam kategori perlombaan lansia ini juga diharapkan bisa menumbuhkan perekonomian wargannya serta bisa menginspirasi generasi muda untuk menjadi lebih bersemangat lagi. Sedangkan, di RW 09 sendiri berangkat dari kondisi perkotaan yang mempunyai lahan sempit, warga bisa memanfaatkannya dengan maksimal. Sehingga, lahan tidur

yang ada dimanfaatkan untuk pembuatan kolam ikan dan juga penanaman sayur dan buah. “Di RW 09 dibuat kampung BOSI yaitu singkatan dari Buah, Obat, Sayur dan Ikan. Di sana memanfaatkan lahan tidur milik militer yang sudah memberikan izin pemanfaatannya. Tidak membutuhkan lahan yang luas namun bisa mengakomodir semuanya,” lanjutnya. Nantinya, kata Faried, akan lebih ke arah Aquaponik, yakni di bawah kolam ikan sedangkan di atasnya akan ditanami sayuran, sehingga pupuk bisa menggunakan kotoran ikan. Disain untuk kolam sudah dibuat dan dipetak-petak, sehingga bisa untuk beberapa pembibitan ikan. (mx1/sir/amn)

Pagelaran Pencak Silat Upaya Lestarikan Budaya IPSI Kota Malang MALANG – Pagelaran Pencak Silat yang digeber IPSI Kota Malang bukan sekadar menjadiajangpamerjurusbagi16perguruan. Acara yang digelar di Stadion Gajayana, Senin (3/10) malam ini merupakan salah satu upaya untuk melestarikan budaya warisan nenek moyang nusantara. “Acara ini merupakan bagian dari ke banggaan kami terhadap budaya pe ninggalan nenek moyang. Kami sangat bangga bisa menampilkannya di hadapan publi,” ujar Ketua IPSI Kota Malang, Nono Suhertono. Selain itu, peragaan jurus pencak silat ini juga untuk menunjukkan persatuan dan kesatuan seluruh perguruan yang ada di Malang. Pasalnya, menurut Nono, sebelumnya antar perguruan juga terjadi bentrok. Maka itu melalui kegiatan ini diharapkan hal-hal semacam tersebut tidak terjadi di Kota Malang. “Untuk menjalin persatuan antar perguruan di Kota Malang,” tambah Nono. Dalam kesempatan ini, IPSI juga menganugerahkan gelar Pendekar Kepada Walikota Malang, HM Anton. Abah

ADITYA HENDRA PERMANA/MALANG EKSPRES

SUPPORT: Walikota Malang, HM Anton turut mendukung pelestarian budaya melalui Pagelaran Pencak Silat yang digelar IPSI Kota Malang.

Anton, sapaannya mengaku bangga de ngan kekompakan dan kesolidan

perguruan pencak silat di Kota Malang. Ia berharap persatuan antar perguruan

ini dapat terus terjalin dan menciptakan Kota Malang selalu aman. (dni/nda)

Anggaran Batal Dipangkas, Kebut Pembuatan e-KTP JAKARTA - Kementerian Keuangan batal memangkas anggaran yang berhubungan dengan kebutuhan e-KTP. Dengan demikian, Kementerian Dalam Negeri kini bisa fokus memenuhi target untuk menyempurnakan data kependudukan masyarakat. Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan, kini pihaknya bisa melangsungkan proses tender percetakan e-KTP. Sehingga nantinya program pemerintah untuk mencetak 20 juta lebih kartu tersebut bisa terlaksana. ”Mudah-mudahan pertengahan tahun depan sudah bisa selesai, di samping setiap hari kami terus ‘update’ perubahan data KTP,” kata Menteri Tjahjo. Dilakukannya percepatan ini menurut Tjahjo sangatlah pas, mengingat pada

tahun depan tahapan pemilihan umum baik presiden maupun legislatif sudah mulai dilakukan. Untuk itu pemutakhiran data penduduk secara menyeluruh sebagai basis data daftar pemilih, penting segera dilakukan. Saat ini, Kemendagri sedang fokus menyediakan data menyeluruh untuk pilkada serentak 2017 nanti. Untuk data kependudukannya berdasarkan e-KTP, Mendagri berharap sudah maksimal. Paling tidak, warga harus merekam terlebih dahulu meski belum mendapat e-KTP. Dengan perekaman itu, warga bisa memperoleh dokumen pengganti data kependudukan sementara untuk mengurus kartu keterangan memilih. ”Hak pilih mereka sudah kita jamin dengan surat keterangan tersebut,” ujar dia. (jpnn/nda)

Ruhut Lepas Jabatan di Demokrat Sehingga, tidak pantas JAKARTA - Ruhut Sibila dirinya tetap sebagai tompul akhirnya meketua DPP Demokrat. mutuskan mundur “Kan tidak elok aku dari posisi koordinator masih memegang bidang politik hukum ja batan ketua koordan keamanan DPP dinator polhukam DePartai Demokrat. mokrat. Tapi kalau kaAlasannya, Ia ingin jadi der saya tetap kader, juru kampanye untuk karena saya sangat memenangkan Basuki T meng hormati Bapak Purnama (Ahok)-Djarot Susilo Bambang YuSyaiful Hidayat pada dhoyono (SBY),” ujar Pilkada DKI Jakarta. Anggota Komisi III Namun, Ruhut meDPR itu. mastikan bahwa ia masih Ruhut memang menkader Partai Demokrat. Ruhut Sitompul jadi sorotan atas si“Sebagai kader tidak, karena Demokrat bukan partai ku yang kapnya mendukung Ahok. Sementara pertama, tapi partai ku yang terakhir,” partainya mengusung putra SBY, Agus kata Ruhut di kompleks Parlemen Harimurti Yudhoyono berpasangan dengan Sylviana Murni. Jakarta, Selasa (4/10). Bahkan, Komisi Pengawas (Komnas) Karena masa kampanye sudah dekat, kata Ruhut, ia akan turun tangan Demokrat sedang memproses dugaan menjadi jurkam, termasuk blusukan pelanggaran etika partai oleh mantan jubir Demokrat itu. (jpnn/nda) ke pelosok Jakarta.

IST/MALANG EKSPRES

ON TARGET: Pembuatan e-KTP terus dilangsungkan, ditargetkan pertengahan tahun 2017 mendatang tuntas.

Pelaku Mutilasi Anak Pelajari Ilmu Gaib JAKARTA - Tersangka kasus dugaan mutilasi, Mutmainah (28) kondisi psikisnya akhirnya membaik, setelah sempat dirawat beberapa hari di Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono mengatakan, bahwa pihaknya sudah bisa mengajak tersangka berkomunikasi. Polisi juga sudah mengambil keterangan dari istri anggota Provos Polda Metro Jaya, Deni Siregar itu. “Tersangka merasa tidak membunuh. (Diduga) tidak stabil kejiwaannya,” kata Awi di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (4/10). Meski begitu, polisi masih melakukan pemeriksaan pada Mutmainah dan kejiwaannya dengan menghadirkan ahli psikiatri. Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan mengungkapkan Mutmainah mengaku sedang mem-

pelajari ilmu gaib. Dalam keterangan Mutmainah, saat memutilasi anak kandungnya, A (1), dia mengaku tak sadar. “Sedang kami dalami. Memang ada indikasi kelainan jiwa. Dia menuntut ilmu tertentu yang mungkin dia tidak bisa menghadapi itu,” kata pria yang akrab disapa Iwan Bule itu. Keterangan Mutmainah juga menyebutkan bahwa ia sudah dua tahun mempelajari ilmu gaib. Namun, Iwan tidak mengetahui di mana Mutmainah mempelajari ilmu yang sesat itu. “Dia hanya menyampaikan itu. Ada bisikan-bisikan,” kata dia. Mantan Kadiv Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri ini juga me ne rangkan, saat mempelajari ilmu tersebut, Mutmainah juga kerap menantang suaminya, anggota Provos Polda Metro Jaya Aipda Deni Siregar untuk berkelahi. (jpnn/nda)


MALANG E SPRES

Lapan 86 Enam

Police Line

BANDAR NARKOBA: Susi saat persidangan.

Hukuman Mati Susi Bandar Narkoba Dianulir SuRABAyA - Upaya Tri Diah Torissiah alias Susi, napi yang menjadi bandar narkoba di Rutan Medaeng untuk lolos dari hukuman mati akhirnya dikabulkan oleh hakim pengadilan tinggi Surabaya. Hakim pengadilan tinggi menganulir hukuman mati terhadap Susi dan menggantinya dengan hukuman seumur hidup. Hal itu diungkapkan mantan kuasa hukum Susi yakni Amirul Bahri. "Saya dikasihtau orang Medaeng, kalau putusan Susi jadi seumur hidup di tingkat PT," ujar Amirul, Selasa (4/9). Sementara Kepala Kejari Surabaya Didik Farkhan Alyshandi menyatakan belum menerima petikan putusan dari PT tersebut. "Kita belum menerima petikan putusannya," ujar Didik. Susi bukan kali pertama mendekam di bui karena kasus narkoba. Dia pernah disidang pada tahun 2012 karena kepemilikan narkoba. Dia dihukum empat tahun penjara. Hukuman bui tidak membuatnya kapok. Dia kembali bermain narkoba dan tertangkap pada 2014. Bahkan, kelasnya lebih tinggi. Dia masuk dalam salah satu pemilik ramuan yang bisa memurnikan sabu-sabu. Narkoba hasil olahannya pun berkualitas baik. Dia ditangkap bersama dua komplotannya di sebuah apartemen di kawasan Siwalankerto. Polisi menemukan barang bukti cairan kimia dan sejumlah tabung reaksi yang digunakan dalam laboratorium narkoba miliknya. Kala itu, Susi cukup beruntung. Jaksa Ririn Indrawati dari Kejari Surabaya hanya menuntutnya dengan hukuman delapan tahun penjara. Hakim pun sangat berbelas kasihan kepada Susi. Dia akhirnya dihukum tujuh tahun penjara. Meski saat itu dia dijerat sebagai produsen narkoba. Hukuman tersebut tetap tidak membuatnya jera. Saat menjalani hukuman di Rutan Medaeng, Susi kembali bermain-main dengan narkoba. Yoyok, penghuni Lapas Nusakambangan, memintanya mencarikan orang yang bisa memasarkan sabu-sabu dalam jumlah besar. Susi akhirnya mengusulkan Aiptu Abdul Latif dan Indri Rachmawati. Merekalah yang memasarkan narkoba. Atas peran Susi, Latif dan Indri berhasil menerima kiriman 50 kilogram sabu-sabu. Di antara jumlah itu, 37 kilogram sudah dijual. Latif dan Susi kemudian tertangkap. Hasil pemeriksaan langsung menyeret Susi yang sedang mendekam di dalam Rutan Medaeng.(jpnn/lim)

BELUM ADA PERINTAH: Beberapa orang pengikut Dimas Kanjeng asal Pasuruan yang menolak dijemput bis Pemkab Pasuruan.

Pengikut Dimas Kanjeng Asal Pasuruan Tak Mau Pulang PROBOLINGGO - Belasan pengikut Dimas Kanjeng Taat Pribadi, asal Pasuruan tak mau pulang meski dijemput bus milik Pemerintah Kabupaten Pasuruan. Penolakan mereka itu karena belum ada perintah dari Ketua Yayasan Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi. Tim dari Kesbangpolinmas Kabupaten Pasuruan membawa bis mendatangi Padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi yang berada di Dusun Cengkelek Desa Wangkal Kabupaten Probolinggo untuk menjemput santri asal Pasuruan. Tercatat pengikut Dimas Kanjeng asal Pasuruan berjumlah sekitar 15 orang, yang berusia sekitar 45 tahun ke atas. Saat dikunjungi tim, pengikut yang menemui hanya sekitar 6 orang saja. Sedangkan pengikut yang lain lebih memilih bersembunyi di tenda-tenda lain. Dari pertemuan tersebut, pengikut ini sengaja enggan pulang dengan berbagai alas an. Antara lain membawa kendaraan sendiri, hingga belum ada perintah dari Ketua Yayasan, yakni Marwah Daud Ibrahim. Tim gabungan dari Pasuruan ini kesulitan untuk membujuk, karena mereka menganggap jika pulang naik bis, seperti tahanan. Seperti diungkapkan Muhtar, salah satu pengikut Dimas Kanjeng, ia tidak mau pulang naik bis, dengan alasan membawa sepeda motor. Pria asal Grati Pasuruan ini akan pulang besok lusa. Sejauh ini ratusan pengikut Padepokan Dimas Kanjeng masih bertahan di tenda-tenda.(jpnn/lim)

3 Rabu, 5 Oktober 2016

Jambret Disergap Berkat Panic Button MALANG - Pelaku jambret di jalan Gatot Subroto Kebalen Kota Malang, langsung diringkus oleh polisi, Selasa (4/10) malam, tak lama usai melancarkan aksinya. Penangkapan dalam waktu singkat ini berkat seorang saksi yang memencet Panic Button. Peristiwa bermula saat korban Luis Patricia (21), warga jalan Aris Munandar, sedang menggunakan handphone-nya untuk memotret rambu lalu lintas guna keperluan tugas kuliah sekitar pukul 19.15 WIB. Korban memotret dengan posisi masih di atas motornya. Tiba-tiba, dari arah Malang Plaza, pelaku merampas hape korban dan langsung membawa kabur handphone korban ke arah jalan Juanda. "Saat itu, korban langsung mengejar pelaku yang kabur ke arah jalan Juanda, " ujar Kasubbag Humas Polres Malang Kota, AKP Nunung Anggraeni. Korban mengejar dengan berteriak-teriak yang kemudian didengar oleh saksi. Andrik Setyawan (27), warga Arif Margono nomor 53, yang merupakan karyawan Alfamart Kebalen seketika memencet tombol Help Panic Button setelah mendengar teriakan korban sekitar pukul 19.30 WIB. Tak lama setelah itu, polisi datang dan mengikuti arah kejar-kejaran korban dan pelaku. Tak butuh waktu lama, sekitar 5 menit polisi bisa menangkap pelaku di perempatan Cungkam, Kecamatan Kedungkandang. Saat ditangkap itu, pelaku sempat menabrak pengguna jalan lain. "Tersangka atas nama Hendryanto (31) warga jalan Muharto gang 5 nomor 24 RT 6 RT 6 Kelurahan Kotalama, Kecamatan Kedungkandang berhasil diamankan. Saat ini pelaku diproses di Polres Malang TERTANGKAP : Pelaku jambret Hendryanto, warga Muharto dengan cepat bisa diamankan petugas berkat Kota, " pungkasnya. (dni/amn) panic button tadi malam.

Waspada, Difteri Serang Warga Blitar

KETAGIHAN: Pelaku akhirnya harus berurusan dengan polisi karena membeli sabu-sabu yang akan digunakan pesta.

Keluar Rehabilitasi, Mau Pesta Sabu MALANG - Baru keluar dari rehabilitasi narkoba di Surabaya, seorang pemuda asal Desa Sepanjang Kecamatan Gondanglegi Kabupaten Malang harus meringkuk di sel tahanan Polres Malang. Itu setelah pelaku ditangkap Buser Satresnarkoba Polres Malang karena kedapatan memiliki narkoba yang akan dipakai berpesta sabu. Pelakunya Ruse man (26) warga Desa Sepanjang Kabupaten Malang. Pelaku baru saja keluar dari tempat rehabilitasi di Surabaya dan diserahkan kepala desanya untuk kesembuhan pelaku dari rasa ketagihan narkoba jenis sabu. Namun, bukannya sembuh dari pengaruh narkoba, melainkan pelaku malah mencoba kembali barang haram tersebut. Ia harus kembali berurusan dengan polisi setelah membeli seperempat gram sabu seharga Rp 400 ribu. Barang haram ini dibeli dari pengedar berinisial D asal Gondanglegi. Pelaku ditangkap di pinggir Jalan Sepanjang Kecamatan

Gondanglegi Kabupaten Malang. Rencananya pelaku akan pesta sabu bersama temantemannya. Pelaku yang setiap harinya sebagai buruh batu bata ini harus patungan bersama teman-temannya untuk membeli sabu tersebut. Menurut AKP Syamsul Hidayat Kasat Resnarkoba Polres Malang mengatakan, pelaku diamankan di pinggir jalan usai bertransaksi narkoba jenis sabu yang dibeli seharga Rp 400 ribu untuk 0,42 gram yang akan dipakai bersama temantemannya. Di samping mengamankan pelaku, Tim Buser Satresnarkoba Polres Malang juga mengamankan barang bukti seperempat gram sabu yang dibeli dari pengedar yang masih dalam pengejaran kepolisian. Atas perbuatannya, tersangka dijerat pasal 112 UndangUndang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. Ancaman hukumannya hingga 12 tahun kurungan penjara.(jpnn/lim)

BLITAR - Warga Kabupaten Blitar diharap waspada terhadap munculnya penyakit difteri. Sebab saat ini sudah ada empat orang sedang dirawat di rumah sakit karena terindikasi menderita penyakit yang mudah menular ini. Keempat penderita itu, satu di antaranya balita, dua anak-anak, dan orang dewasa. Yakni, NDN (9), warga Desa Tulis Kriyo, NK (8), warga Desa Purworejo, BS (3), balita asal Desa Ploso Arang, Indah (32), warga Desa Kalipucung, keempatnya Kecamatan Sanan Kulon. Saat ini mereka dirawat di dua RS. Yakni, Indah, dan Nk, dirawat di RSUD Ngudi Waluya Wlingi. Sedangkan BS dan NDN, dirawat di RSUD Mardi Waluya Kota Blitar. "Mereka dirawat di RS itu sudah tiga hari lalu dan hasil diagnosanya adalah positif terkena difteri," kata dr Christina Indra Wati, Kabid penanggulangan penyakit dan masalah kesehatan (P2MK) Dinkes Kabupaten Blitar, Selasa (4/10). Menurutnya, keempat penderita mengalami gejala penyakit itu sejak Minggu (1/10) lalu. Menurutnya kejadian ini terbilang aneh karena mereka itu bukan tinggal sedesa atau berdekatan. Namun kok bisa terkena secara serentak atau bersamaan. Ini perlu diwaspadai karena bisa jadi bakal membawa korban lainnya kian banyak. Karena itu pihaknya akan melakukan imunisasi vaksin difteri di masing-masing desa, yang ada di kecamatan tersebut. Tak terkecuali, desa di kecamatan itu yang tak ada penderitanya. Warganya juga akan divaksin.

"Mulai hari ini sampai Kamis (6/10) mendatang, kami akan melakukan imunisasi di 12 desa di kecamatan tersebut. Itu akan kami lakukan mulai siang hingga malam hari. Karena itu, kami mengimbau warga agar bersedia diimunisasi supaya terhindar dari penyakit difteri," paparnya. Dibandingkan tahun kemarin, warga yang terkena penyakit difteri itu lebih banyak tahun ini. Jika tahun kemarin, hanya ada 44 penderita, namun sampai per Oktober tahun ini sudah ada 60 penderita. Bahkan, pada Juni dan Juli tahun ini, ada dua penderitanya meninggal dunia. Yakni, balita berusia 5 tahun, akb, asal Desa Ringinrejo, Kecamatan Wates, dan Swt (67), warga Desa Karangrejo Kecamatan Garum. Banyaknya penderita difteri itu, pihaknya mengimbau pada orang tua agar mengenali perubahan kondisi kesehatan anaknya. Sebab penyakit ini mudah menyerang anak-anak karena daya tahan tubuhnya masih rentan. Misalnya, papar dia, jika suhu tubuh anaknya mulai panas dan sulit makan, agar diwaspadai. Siapa tahu, ia mengalami gejala penyakit ini. Yakni, ditandai radang tenggorokan sehingga sangat sakit jika kemasukan makanan atau air karena lidahnya sudah berubah jadi putih. "Penyakit ini juga mudah menular sehingga kalau ada satu orang terkena di tempat itu, biasanya akan disusul pen derita lainnya. Karena itu harus dijauhkan dari orang lain yang belum terkena," paparnya.(jpnn/lim)

MENINGKAT: Warga diberikan imunisasi agar terhindar dari penyakit difteri.

Jual Kayu, Uang Dibayar, Kabur TOSKI DERMALEKSANA/ MALANG EKSPRES

PENIPUAN: Pelaku yang diamankan polisi.

Pelaku Warga Ngajum Dibekuk KROMENGAN - Polsek Kromengan berhasil mengamankan seorang laki- laki yang diduga telah melakukan pelaku penipuan kayu. Pelaku Jasmani, 30, warga Desa Ngajum Kecamatan Ngajum. Modusnya pelaku menawarkan kayu jenis Sonokeling. Namun setelah diberi tanda jadi, pelaku tak muncul hingga ditangkap polisi. Kapolsek Kromengan, AKP Okta Panjaitan melalui Kanit Reskrim Polsek Kromengan Aiptu Hadi Supranawa mengatakan, pepe nangkapan dilakukan berdasarkan laporan H. Sugianto, 56, warga Desa Jatikerto KecaKeca matan Kromengan. Menurut Aiptu Hadi Supranawa, berdasarkan penuturan H.Sugianto selaku pelapor, tersangka Jasmani, 30, warga Desa Ngajum Kecamatan

Ngajum menawarkan kayu jenis Sonokeling. Jumlahnya sebanyak 48 pohon yang lokasinya di Kabupaten Trenggalek seharga Rp130 juta rupiah. JS kemudian meminta uang tanda jadi sebesar Rp 20 juta. Uang itu dibayar sebanyak dua kali oleh H.Sugianto. "Tersangka diamankan setelah kita mendapat laporan dari pelapor bahwa dirinya telah merasa ditipu setelah mengeluarkan uang pada tanggal 13-9-2016 sebanyak Rp15 juta dan pada tanggal 26-9-2016 sebanyak Rp 5 juta. Totalnya Rp 20 juta kepada terlapor JS yang menjanjikan pemotongan kayu pada tanggal 28-9-2016. Namun terlapor JS tidak pernah muncul hingga tertangkap hari ini (kemarin, red)," ungkap Aiptu Hadi Supranawa, Selasa (4/10). Akibat perbuatan menggelapkan kayu kiriman tersebut pelaku terancam dikenai pasal 378 KUHP dengan ancaman hukuman 4 tahun. (tos/lim)


Pendidikan

4 Rabu, 5 Oktober 2016

MALANG E SPRES

Disdik Siapkan Sekolah Rujukan SMAN 4 Malang Jadi Contoh MALANG - Dalam meningkatkan kompetensi sekolah imbas, SMAN 4 Malang melaksanakan sosialisasi SMA rujukan yang dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, Dra. Zubaidah MM, kemarin. Acara ini diikuti oleh sebanyak 70 peserta yang meliputi Kepala Sekolah, Komite Sekolah, Guru, dan Siswa yang tergabung dalam enam sekolah imbas SMAN 4 Malang. “Sebagai sekolah rujukan, kami harus senantiasa berbagi dan memberi ilmu jika diperlukan sekolah lain termasuk sekolah imbas. Dalam upaya memenuhi standart pendidikan yang tidak mudah dengan rata rata nilai minimal 3.0,” ujar Kepala SMAN 4 Malang, Budi Preasetyo Utomo, SPd MPd kepada awak media. Kerangka strategis sebagai sekolah rujukan adalah mampu membentuk insan yang berkarakter dengan semangat gotong royong. SMA rujukan sendiri yakni menjadi favorit masyarakat setempat baik dalam program akademis maupun non akademis terutama praktek

DITTA DIAH P/ MALANG EKSPRES

SOSIALISASI: Kepala Dinas Pendidikan Malang, Dra.Zubaidah MM, menghadiri kegiatan SMA Rujukan di SMAN 4 Malang.

MALANG - Sesuai perkembangan dan kebutuhan pendidikan saat ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengeluarkan Permendikbud baru UU no 24 tahun 2016 terkait perbaikan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar seiring dengan perkembangan revisi Kurikulum 2013. Permendikbud ini salah satunya mengatur soal pemisahan mata pelajaran (mapel) matematika dan Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) dari tematik. Hal ini tentu saja mendapat tanggapan beragam di Kota Malang. “Pelaksanaan pembelajaran pada Sekolah Dasar/ Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI) dilakukan dengan pendekatan pembelajaran tematik-terpadu, kecuali untuk mata pelajaran Matematika dan Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) sebagai mata pelajaran yang berdiri sendiri untuk kelas IV, V, dan VI,” jelas Kepala SDN Bareng 1, Drs Samsul Ma’arif MM kepada Malang Ekspres. Pihaknya mengaku belum bingung dengan Permendikbud baru yang muncul saat pembelajaran semester baru sudah berlangsung. Hal ini berpengaruh pada pengadaan buku yang akan digunakan siswa meskipun guru juga menggunakan softfile pribadi. Seharusnya Permendikbud baru muncul sebelum pelaksanaan pembelajaran semester berikutnya. “Hal ini juga dirasakan oleh SD lainnya di Kota Malang. Buku yang beredar di pasar adalah mapel matematika dan PJOK yang jadi satu. Sementara permendikbud baru muncul. Ini cukup membingungkan dalam pelaksanaannya,” ungkapnya. Sementara itu, ditemui terpisah Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, Dra. Zubaidah MM, mengatakan Permendikbud baru mengakomodasikan prinsip-prinsip untuk memperkuat proses pembelajaran tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. Hal ini dirasa bagus dari segi penyampaian guru pada pembelajaran yang lebih fokus. (dit/fif)

DITTA DIAH/MALANG EKSPRES

CERIA: Aktivitas siswa kelas IV, SDN Bareng 1 Kota Malang.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, Dra Zubaidah MM mengatakan SMA rujukan juga melalui proses pemilihan tingkat nasional. Dengan adanya sosialisasi SMA rujukan tentu diharapkan ke depan dapat memberi pengaruh pada sekolah imbas. Dia menambahkan pentingnya komite sekolah untuk berperan dalam perkembangan sekolah. Selain penyusunan anggaran, komite sekolah juga berperan dalam penyusunan program. Sementara itu, terkait dengan faktor penurunan anggaran pendidikan adalah pendapatan daerah yang turun di tahun tersebut. “Tahun ini anggaran pendidikan se luruhnya hanya Rp.1,6 Triliun se mentara untuk SMA dan SMK mengalami penurunan hal ini disebabkan pendapatan daerah yang juga menurun. Jika pendapatan daerah kembali stabil pada 2017 tentu akan mempengaruhi kedepan. Dindik sendiri selama ini cukup teliti dalam upaya pembagian anggaran merata seiring banyaknya k e g i at a n p e n d i d i k a n b e r u p a pelatihan yang membutuhkan anggaran,” bebernya. (dit/fif)

ILO Tingkatkan Kompetensi PRT

Lintas Pendidikan

Matematika dan PJOK Dipisah

pada sekolah imbas. Sehingga tentu pentingnya kerjasama dan sharing agar Kota Malang dapat dijadikan rujukan sekolah yang ada di kota lain. “Di Kota Malang ada 6 sekolah rujukan dan mendapat anggaran dana 250 juta dalam pengembangan programnya dengan tujuan untuk mendorong sekolah dalam peningkatan mutu. Peningkatan mutu juga harus berbasis wilayah, tidak dapat berdiri sendiri. Sehingga peran sekolah yang penting untuk kemajuan institusi,” imbuhnya. Sementara itu, dalam Sosialisasi Program SMA Rujukan terkait pengembangan profil sekolah oleh Dra. Hj.Liliek Rahayu M.Pd mengaku setiap kegiatan tentu terselenggara dengan tim. Pengembangan profil SMA rujukan sendiri dikemas dengan buku profil kegiatan sudah dilakukan melalui pengumpulan bahan. “Kendala dalam pelaksanaannya adalah ketersediaan file dari berbagai tim yang sesuai dengan kebutuhan. Selain itu buku profil dan pengembangan pamflet dan reflet yang dapat dibagikan juga menjadi penunjang kualitas sekolah,” tambahnya.

MALANG - Organisasi Perburuhan Internasional / International Labor Orga nization (ILO) mengadakan pelatihan kerja bidang housekeeping dan family cooking bagi pekerja rumah tangga (PRT) di Sanggar Kegiatan Bersama Kota Malang, kemarin (4/10). Selain mengadakan pelatihan yang berlangsung hingga akhir oktober mendatang, ILO bersama Dinas Pendidikan Kota Malang melaunching sekolah pekerja rumah tangga. “PRT adalah pekerjaan yang paling penting. Namun di sisi lain terkadang banyak yang melihatnya biasa saja bahkan dianggap bukan sebagai pekerjaan,” ungkap Wakil Direktur ILO Indonesia, Michiko Miyamoto kepada awak media. Pekerja rumah tangga memberi layanan sangat penting untuk mendu kung kehidupan rumah tangga, lanjutnya. Masalah ketenagakerjaan sangat penting mulai penciptaan maupun perlindungan tenaga kerja, termasuk kerja yang layak. Kerja yang layak artinya pekerja di Indonesia dapat bekerja dalam situasi kerja yang dihormati. “Banyak orang mengira ILO hanya perhatian pada pabrik- pabrik saja. Namun yang lebih penting adalah bekerja pada issue pekerja rumah tangga,” tuturnya. Ditambahkannya, jumlah PRT keseluruhan di seluruh dunia mencapai 67 juta orang. Di Indonesia sendiri terdata sebanyak 2,7 juta orang bekerja sebagai PRT. Pelatihan untuk PRT di Malang ini adalah sangat penting untuk menjadikan tenaga PRT lebih profesional.

MUHAMMAD FIRMAN/MALANG EKSPRES

TELITI: Para peserta mengikuti seluruh rangkaian materi yang diberikan. Diharapkan hasilnya dapat disertifikasi sehingga merupakan fasilitasi bagi PRT meningkatkan kompetensinya. “Kami mengujicobakan dua program house keeping termasuk di dalamnya laundry dan family cooking yakni memasak. Sementara ada dua tipe training yakni intensif dan dasar komunikasi sebanyak 200 jam pelajaran,” imbuhnya. Sementara itu Ketua LPKP, Ahmad Nasrudin mengatakan selama ini pihaknya telah melaksanakan program yang sama mulai april sampai maret dan diperpanjang bulan mei dengan

sasaran 200 PRT. Periode kedua dimulai pertengahan agustus hingga bulan februari 2017 mendatang. Pelaksanaannya berupa pemantauan untuk memperjuangkan agar PRT diakui, selanjutnya melakukan ujicoba dengan pemantauan PRT berbasis komunitas sesuai dengan UU no 2 tahun 2015. Selama ini tingkat Kabupaten dan Kota belum siap menyatakan PRT bagian dari tupoksinya, padahal PRT juga merupakan tenaga kerja. “Selama ini pengakuan PRT dilakukan RT dan RW, bahwa seharusnya PRT sebagai tenaga kerja juga perlu

diperhatikan dinas tenaga kerja namun hingga saat ini belum kunjung diakui. Sehingga harus ada pengakuan bersama soal jam kerja yang jelas,” ujarnya. Uji coba tentang keselamatan dan kesehatan tenaga kerja disambut antusias oleh PRT. Selain itu, pelatihan diberikan untuk menyiapkan tenaga kerja yang layak sekaligus menyediakan rekrutmen bagi PRT yang ingin sekolah, ini semua perlu komitmen bersama. Pada pelaksanaan pelatihan sendiri diluar APBD pemerintah. Hingga kini yang dikeluhkan adalah masih belum jelas adanya pendampingan bersama PRT dalam proses kontrak kerja dan sertifikasi. Seperti, Sani warga Singosari yang didata LPKP mengikuti program ini. “Harapan kami ada peraturan jelas soal gaji dan jam kerja. Ini merupakan fasilitas untuk meningkatkan kompetensi karena baru pertama kali ada pelatihan PRT,” warga Mondoroko yang sudah menjadi PRT selama empat tahun ini. Berdasarkan survei sosial ekonomi, ada sebanyak 80 persen PRT merupakan lulusan SD, SMP 10-15 persen sementara SMA kebanyakan mengarah pada profesi buruh. Peserta pelatihan yakni berasal dari Karangploso, Tunjung Tirto, Bale Arjosari dan Pandawan Wangi RW 7 dan 8. “Kebanyakan pengguna jasa PRT di Indonesia adalah keluarga kelas me nengah. Tenaga PRT sendiri tergolong lemah di Indonesia karena belum ada payung hukum UU dan ratifikasi,” terang Staff Promote ILO, Irfan Affandi. (dit/fif )

Pemerintah Godok Penguatan Pendidikan Karakter JAKARTA - Program Penguatan Pen didikan Karakter (PPK) akan segera diuji coba akhir tahun 2016 ini. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy mengatakan bahwa sekolah ujicoba sudah ditetapkan, kajian akademik dan pedoman sudah selesai, sedangkan petunjuk pelaksanaan sedang dalam penyempurnaan. “Sekolah uji coba sudah kita tetapkan. Sekitar 50 sekolah yang nanti akan kita uji coba di luar sekolah yang dengan suka rela menawarkan diri dan juga provinsi, kabupaten yang ingin menjadi tempat uji coba,”kata Muhadjir dalam rapat kerja dengan Komite III Dewan Perwakilan Daerah

(DPD), di Gedung DPD Jakarta, Senin (3/10/2016). Jumlah sekolah uji coba akan ditambah tiap tahunnya. Tahun 2017 ditetapkan 1.626 sekolah uji coba, sedangkan tahun 2018 sebanyak 3.252 sekolah. Mendikbud menambahkan bahwa pemerintahan Presiden Joko Widodo menetapkan porsi pendidikan karakter pada jenjang sekolah dasar (SD) sebesar 70% dari kurikulum inti, sedangkan pada jenjang sekolah menengah pertama (SMP) sebesar 60%. “Itu menunjukkan betapa besar perhatian pemerintah terhadap pendidikan karakter pada level pendidikan dasar,” ujar mantan Rektor Universitas

Muhammadiyah Malang tersebut. Ia juga menegaskan tidak ada perubahan peraturan pemerintah yang berkaitan dengan Kurikulum 2013, karena implementasi kurikulum tersebut sedang berjalan. “Maka upaya kami adalah bagaimana menambah kandungan K13 yang berlaku di pendidikan dasar dan menengah dalam bentuk kokurikuler. Itulah yang kemudian disebut Program Penguatan Pendidikan Karakter,” tambah Muhadjir. Dalam kesempatan raker tersebut, anggota DPD dari Provinsi Bali I.G.N. Arya Wedakarna M. Wedasteraputra mendukung implementasi PPK di provinsinya. “Kami di Bali sangat

mendukung program ini, seni dan budaya di Bali sangat mungkin diintegrasikan dengan program ini,” kata Arya Wedakarna. Anggota Komite III yang lain berharap pemerintah menelaah lebih dalam, implementasi program PPK di daerah terpencil dan kepulauan yang sarana, prasarana, dan jumlah gurunya masih terbatas. “Untuk daerah kepulauan seperti daerah kami, Program PPK ini harus dikaji matang-matang. Banyak keterbatasan di sekolah-sekolah yang terpencil ini yang harus mendapat perhatian lebih dari pemerintah,” ujar anggota DPD dari Provinsi Maluku, Novita Anakotta. (kpb/fif)

Wujudkan Sistem Pemerintahan Ideal MALANG - Selama ini pemerintah selalu menjadi sebuah fenomena yang berjalan lambat bahkan terkadang menjadi beban bagi masyarakat itu sendiri. Oleh karena itu masyarakat tetap perlu melakukan kritik terhadap kinerja pemerintah untuk membangun sebuah sistem pemerintahan yang baik. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Rektor IV Universitas Brawijaya, Prof. Dr. Ir. Sasmito Djati, ketika membuka acara Prasasti 2016 “Yang penting di era seperti ini adalah masyarakat dapat memberikan ide terbaik serta menjunjung tinggi kohesivitas. Kohesifitas itu

penting, karena jangan sampai masyarakat tidak merasa bangga dengan Indonesia,” kata Sasmito. Prasasti 2016 merupakan kegiatan dari Himpunan Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Brawijaya (UB). Bertempat di Gedung Widyaloka, hari Selasa (4/10), panitia penyelenggara menghadirkan beberapa pemateri diantaranya Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri, Susno Duaji; Pengamat Politik, Puti Guntur Sukarno Putri; Ketua DPRD Kabupaten Malang, Hari Sasongko dan CEO Institute For Integrity, Reza Ahmad Cheema.

Dalam seminar tersebut, para panelis membahas tentang bagaimana mewujudkan pemerintahan ideal dalam ide dan praksis. Salah seorang pemateri, Hari Sasongko, yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Malang menjelaskan bahwa salah satu contoh bentuk nyata ialah menjaga stabilitas pemerintah pusat. “Saat ini pemerintah kabupaten maupun kota melakukan tindak lanjut dari peraturan yang sudah dibuat oleh pusat, seperti Perpres, Undang-undang maupun Peraturan Daerah. Nan tinya di kabupaten / kota terkait tinggal meneruskan dan meng-

implementasikan,” ujar Hari. Di lain pihak panitia penyelenggara mengaku senang atas terwujudnya acara ini. Ketua Pelaksana Prasasti 2016, Inggito Idha, mengatakan bahwa dia dan tim sengaja menghadirkan beberapa nama di atas untuk memberikan edukasi kepada peserta tentang pemerintahan. “Dengan acara seperti ini diharapkan peserta mendapatkan tambahan wawasan dan mengaplikasikan ilmu yang diperoleh. Terlebih peserta diharapkan untuk dapat membantu terwujudnya sebuah sistem pemerintahan yang ideal,” jelas Inggito. (fif)

AFIF LINOFIAN/MALANG EKSPRES

SEMNAS: Pemateri memberikan edukasi tentang bagaimana mewujudkan pemerintahan ideal dalam ide dan praksis.


MALANG E SPRES

Bisnis

Transportasi

KA Ambarawa Ekspress, Surabaya-Semarang Hanya 5 Jam SEMARANG - PT Kereta Api Indonesia Daerah Ope­ rasional IV Semarang secara resmi meluncurkan kereta baru jurusan Semarang­Surabaya. Rangkaian kereta baru tersebut diberi nama Kereta Api (KA) Ambarawa Ekspress yang didesain dengan teknologi baru dan cepat. KA Ambarawa Ekspress dioperasikan untuk mela­ yani penumpang rute Stasiun Semarang Poncol­Sta­ siun Turi Surabaya (PP). Kereta ini berangkat setiap hari dari Stasiun Poncol pukul 07.00 WIB dan 07.15 WIB dari Stasiun Tawang. Menurut Kepala PT KAI Daerah Operasi IV Semarang, Andika Tri Putranto, KA Ambarawa Ekspress dirancang menggunakan mesin baru dengan kecepatan lebih tinggi. KA ini telah meninggalkan mesin diesel yang dipakai KA pendahulunya, yakni Blora Jaya dan Cepu Ekspress. “Kereta ini akan sampai Surabaya Pasar Turi pada pukul 11.55 WIB. Jadi waktu bisa lebih cepat. Karena KA sebelumnya mesinnya sudah tua,” jelas Andika di sela­sela peluncuran di stasiun Semarang Poncol, Selasa (4/10). Andika menyebut, nama Ambarawa Ekspress dipilih sebagai bentuk semangat mengenang perjuangan pahla­ wan di tanah Palagan Ambarawa. Terlebih KA ini dilun­ curkan bertepatan dengan rangkaian HUT PT KAI ke­71. KA Ambarawa Ekspress memiliki total kapasitas 640 tempat duduk dari delapan gerbong kereta kelas ekonomi AC. Para penumpang pun dipastikan akan lebih nyaman mengingat kereta ini dilengkapi pendingin udara, serta kursi duduk 2­2. Untuk harga tiketnya, perseroan menjual Rp60 ribu saat low season dan Rp130 ribu saat peak season. “Harapannya kereta ini bisa menambah kontribusi pelayanan transportasi. Dengan menambah tingkat okupansi mencapai 100 persen,” jelasnya. Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Jawa Tengah Satrio Hidayat memperkirakan, fasilitas dan rute baru KA Semarang Ekspress ini nantinya akan menjadi favorit warga. Karena KA ini melewati stasiun Ngombo, Jambon, Kradenan (Grobogan) Doplang, Randublatung, Cepu (Blora), Bojonegoro, Babat, Lamongan dan Pasar Turi. “Saya kira daya beli ini banyak, karena segmennya menengah ke bawah. Dan warga yang bekerja di Surabaya akan sangat senang dengan kehadiran kereta baru ini,” ucapnya. (viv/nei)

5 Rabu, 5 Oktober 2016

Biaya Kuliah Dominasi Inflasi Kota Malang MALANG –Kota Malang mengalami Inflasi 0,17 persen atau terjadi kenai­ kan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 125,14 pada Agustus 2016 men­ jadi 125,31 pada September 2016. Tingkat inflasi tahun kalender sebesar 1,78 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (September 2016 terhadap September 2015) sebesar 2,89 persen. Kepala Badan Pusat Statistik Kota Ma­ lang M Sarjan mengatakan, inflasi ini didominasi oleh tarif uang Akademi atau Perguruan Tinggi. “Seiring dengan musim tahun aja­ ran baru bagi mahasiswa pada bulan Agustus hingga September 2016, menyebabkan kenaikan biaya per­ guruan tinggi. Sehingga menyumbang

inflasi tertinggi sebesar 0,31 persen,” jelasnya. Selain itu, komoditi lain yang mem­ pengaruhi terjadinya inflasi ini antara lain bawang merah, bawang putih, kelapa, tarif pulsa ponsel, cabai merah, biaya jaringan saluran TV, batu bata, mobil, dan rokok kretek. Sedangkan komoditi yang menghambat inflasi antara lain angkutan udara, telur ayam ras, beras, semen, daging ayam ras, pepaya, cabai rawit, pisang, tongkol pindang, gula pasir, dan wortel. Beberapakomoditasbahanmakanan mengalami kenaikan harga karena musim hujan sudah mulai datang dan permintaan meningkat karena masyarakat banyak yang menggelar

hajatan. “Kalau tarif angkutan udara mengalami penurunan menyebabkan kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan mengalami deflasi, dan secara keseluruhan menghambat laju inflasi bulan ini,” lanjut Sarjan. Sementara itu, meningkatnya pro­ duksi semen nasional yang lebih tinggi dibandingkan permintaan pasar dan makin ketatnya persaingan industri semen mengakibatkan turunnya harga semen di pasaran. Secara umum, ada tiga kelompok pengeluaran mengalami inflasi, yaitu kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,13 persen; kelompok kesehatan 0,07 persen; kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga 3,36 persen.

Sedangkan empat kelompok lainnya mengalami deflasi. Yakni, kelompok bahan makanan ­0,26 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar ­0,07 persen, kelompok sandang ­0,05 persen, dan kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan ­0,63 persen. Tingkat inflasi pada periode yang sama tahun kalender 2014 dan 2015 masing­masing 0,26 persen dan 0,21 persen. Tingkat inflasi kumulatif pada periode yang sama tahun 2014 dan 2015 adalah 3,3 persen dan 2,21 persen. Tingkat inflasi tahun ke tahun untuk September 2014 terhadap September 2015 dan September 2015 terhadap September 2016 masing­masing 4,57 persen dan 6,99 persen. (dni/nei)

BNI Syariah

10.000 Orang Buta Aksara Belajar Al-Quran Bersama JAKARTA – Kenyataan bahwa Indonesia ternya­ ta tidak berarti umat muslim Indonesia akrab de­ ngan Al­Quran. Sebanyak 53,5 persen umat mus­ lim belum bisa membaca Al­Quran. Berangkat dari kenyataan tersebut, BNI Syariah melalui Yayasan Hasanah Titik bekerja sama dengan Gerakan Cin­ ta Quran menginisiasi gerakan massal Cinta Quran. Kegiatan ini sekaligus digelar untuk menyam­ but datangnya tahun baru islam 1438 serta bentuk syukur atas kepercayaan nasabah dan stakeholders BNI Syariah. Dengan bertema Amazing Muharram, panitia kegiatan membuat sebuah gerakan pe­ ngentasan 10.000 orang buta aksara Al­Quran yang dilaksanakan di 15 kota di Indonesia, yag berlokasi di Balai Sudirman Jakarta, Minggu (2/10). Selain BNI Syariah, acara ini juga didukung oleh Us­ tadz Abu Makki, Saptuari Sugiharto, Ustad Fatih Ka­ rim, seniman Derry DSAS, Ustadz Yusuf Mansur serta Us­ tadz Bachtiar Nasir. Hadir dalam acara ini Direktur Utama BNI Syariah, Imam Teguh Saptono menyam­ paikan bahwa gerakan ini menjadi salah satu stimu­ lus kepada masyarakat untuk lebih mencintai Al­Qu­ ran dan menjadikannya sebagai gaya Hidup Hasa­ nah, yakni gaya hidup dengan mengedepankan nilai­ni­ lai kebaikan dalam setiap aktivitas kehidupan. Dalam sambutannya, Imam menyampaikan da­ na yang dikelola menggunakan bank syariah ba­ ru mencapai Rp 300 Triliun selama hampir 20 ta­ hun, sedangkan tax amnesty dalam tiga bu­ lan dapat mengumpulkan Rp 97 Triliun dana te­ busan. Artinya dengan jumlah mayoritas muslim di Indonesia, seharusnya potensi dana yang dapat di­ kelola perbankan syariah dapat lebih besar lagi.(nei)

IST/MALANG EKSPRES

KAMPUS: Masuknya tahun ajaran baru bagi mahasiswa pada bulan Agustus hingga September 2016 menyumbang inflasi sebesar 0,31 persen.

Seluler

Manajer XL Pendi, Pesangon Capai Rp1,3 Miliar SURABAYA - Puluhan manager PT XL Axiata Region Jawa Timur pilih pensiun dini (pendi). Langkah ini di­ ambil terkait kebijakan manajemen melakukan pengurangan karyawan secara nasional. Informasi ini dibe­ narkan Hazard Kahn, mantan Manager HRD XL Jawa Timur. “Betul. Ada transformasi teknologi dan XL tidak butuh lagi karyawan ba­ nyak,’’ ujar Hazard Kahn, Selasa (4/10) pagi. Secara rinci, Hazard yang juga ter­ kena progam pendi XL ini lantas men­ ceritakan detail kebijakan manajemen XL Jakarta. Dimana pendi menjadi solusi terbaik untuk mengurangi ge­ muknya jumlah karyawan. “Di Jatim ada 10 orang yang ikut pendi. Tujuh dari kantor Surabaya dan sisanya dari kantor Bali dan Lombok,” jelasnya. Ia menambahkan, uang pesangon dari XL akan dipergunakan untuk membuka usaha di Kalimantan. Mes­ ki tidak menyebut jumlah, Hazard merasa puas dengan pesangon yang dimilikinya. “Sekarang lagi di Kali­ mantan. Mau melihat peluang bisnis di sini,” imbuh Hazard yang mengaku hendak investasi di SPBU.

Online

Facebook Sediakan Fitur Jual Beli JAKARTA - Facebook me lun­ curkan fitur baru bernama Mar­ ketplace di aplikasi mobile­nya. Sesuai nama tersebut, ini me­ rupakan sebuah pasar online yang mewadahi berbagai kegiatan jual beli penggunanya. Director of Pro­ duct Management Facebook Mary Ku mengatakan, Marketplace dibuat karena banyaknya aktivitas jual beli dalam jejaring sosial tersebut. Aktivitas jual beli itu berawal di Facebook Groups dan hingga saat ini tercatat lebih dari 450 juta orang yang melakukannya per bulan. “Agar orang bisa mendapatkan manfaat lebih banyak dari koneksinya, hari ini kami memerkenalkan Mar­ ketplace, wadah untuk berjualan atau membeli barang tertentu dari berbagai orang di komunitas Anda,” terang Mary. Melalui Newsroom Facebook, Selasa (4/10), Facebook meletakkan Marketplace dalam aplikasi mobile­ nya di sistem iOS dan Android. Bentuknya berupa ikon toko yang berada di bagian bawah aplikasi. Saat membuka Marketplace, peng­ guna akan disambut dengan rang­

kaian foto barang dagangan yang lokasinya paling dekat. Bila ingin membeli barang tersebut, pengguna bisa masuk ke kolom obrolan untuk bercakap­cakap dulu dengan sang penjual. Namun satu yang perlu dipahami. Facebook hanya menyediakan tem­ pat dan tidak memberikan fasilitas pembayaran atau pengiriman barang. Dengan kata lain, pengguna mesti mengatur pembayaran dan pengiriman sesuai kesepakatan dengan penjual, tanpa jaminan keamanan dari perantara. Rencananya, Marketplace ini akan diluncurkan untuk pengguna aplikasi Facebook di iOS atau An­ droid yang sudah berusia lebih dari 18 tahun. Sebagai langkah awal, pengguna di Amerika Serikat, Ing­ gris, Australia dan Selandia Baru akan menikmatinya lebih dulu. Sementara pengguna Facebook di negara­negara lain masih harus menunggu gilirannya. Perusahaan juga berjanji akan segera merilis Marketplace untuk Facebook versi desktop dalam bulan­bulan men­ datang. (kmp/nei)

IST/MALANG EKSPRES

PENSIUN: Putro (kanan) memanfaatkan pesangon yang diberikan perusahaan seluler XL dengan membangun wirausaha pencucian mobil Informasi ini pun semakin kuat de­ ngan keterangan dari Desi Sari Dewi, Vive Presiden XL Jawa Timur. Me­ nurutnya, cara ini merupakan ba­ gian dari agenda transformasi yang dijalankan di XL. “Penerapan pendi kepada karyawan dilakukan sangat hati­hati dan selektif,” ujar Desy di kantornya di Jalan Pemuda Surabaya, Selasa (4/10) siang.

Desy menerangkan, sebelum me­ nentukan ikut progam pendi mana­ jemen memberikan pelatihan wira­ usaha. Harapannya selepas dari XL mereka bisa menjalankan usaha yang akan ditekuninya. ‘’Terbukti, pak Ha­ zard dan pak Putro sekarang tengah sibuk menjalankan usahanya. Artinya, progam pelatihan wira usaha sangat bermanfaat pasca pensiun,’’ kata Desi.

Ditanya terkait 10 orang manajer yang ikut pendi di wilayahnya, Desi menyebutkan, tidak semua manajer ikut pendi. Sebaliknya, dari 10 yang pensiun terdiri satu manager, tiga supervisor dan enam orang staf. ‘’Jadi bukan 10 manajer, tetapi satu manajer saja yang ikut progam pendi,’’ terangnya. Ia membocorkan, uang pesangon yang dikeluarkan XL untuk 10 orang itu tidak sama besarnya. Paling besar bisa menerima Rp1,3 miliar dan terkecil Rp400 juta. “Jumlah uang pesangon dan allowance yang diterimakan be­ sarnya bervariasi. Tergantung masa kerja dan jabatan terakhir saat kerja di XL,” imbuhnya. Selain Hazard, ada pula Putro Pa­ mungkas, Mantan manager komuni­ kasi XL Jatim yang mengaku ikut pendi. Ia beralasan menginginkan suasana baru. Bersama istrinya, Putro ingin menggeluti bisnis cuci mobil yang sudah dirintisnya, beberapa minggu belakangan. “Lumayan besar. Uang pensiun yang saya terima lebih dari Rp500 juta. Cukup untuk modal usaha bersama istri,” kata Putro di bengkel cuci mobil miliknya di Jalan Sidosermo Airdas, Surabaya. (klik/nei)


6 Rabu, 5 Oktober 2016

Rencana Bandara Internasional Purboyo Batal MALANG - Satu dari lima bandar udara yang diusulkan Gubernur Jawa Timur Soekarwo di wilayahnya ditolak pemerintah pusat. Rencana bandara internasional yang dibatalkan ini adalah Bandara Internasional Purboyo di Desa Srigonco, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang. Gubernur Jawa Timur Soekarwo, belum lama ini di Surabaya, mengungkapkan bahwa pembangunan Bandara Internasional Purboyo di Bantur, Kabupaten Malang, dipastikan tidak disetujui pemerintah. Sementara, empat bandara lainnya masih menunggu jawaban dari pemerintah pusat. Sebagai gantinya, Gubernur berencana memindahkan dengan mengusulkan Bandara International baru Tulungagung menggantikan rencana bandara di Malang. Menanggapi permbatalan ini, Bupati Malang Rendra Kresna mengaku pasrah. Menurutnya, pembangunan bandar udara dan pelabuhan laut merupakan program pemerintah pusat. Sementara ,pemerintah daerah hanya menyediakan lahan, tenaga kerja dan keamanan untuk menjamin investasi. Selain itu, lanjut Rendra, Malang masih mengandalkan bandar udara Abdulrachman Saleh sebagai salah satu pintu masuk di Jawa Timur. Bahkan, tiga tahun lalu, Ketua NasDem Jawa Timur ini sempat mengusulkan kepada Menteri Agama untuk dikoordinasikan dengan Kementerian Perhubungan. Tujuannya adalah, agar bandara ini bisa dimanfaatkan menjadi embarkasi haji, sehingga memecah kepadatan asrama haji di Surabaya. “Kalau pun dibatalkan, saya harap pemerintah pusat memperpanjang runway atau landasan pacu bandar udara Abdurachman Saleh,” ujarnya, Selasa (4/10). Dikatakan, awalnya pada saat perancangan wacana pembangunan bandar udara bertaraf internasional tersebut, pemerintah setempat memberikan dukungan penuh terutama merancang konsep pembebasan lahan menuju jalur lintas selatan (JLS), terutama lahan yang terdampak langsung pada jalur ini. Pembebasan lahan ini menurutnya sebagai bukti nyata persiapan Pemkab Malang menyambut baik rencana pembangunan bandara tersebut. Pemkab Malang, tambah Rendra, sebenarnya berobsesi untuk memaksimalkan potensi ekonomi di JLS, terutama Jatim bagian selatan mulai dari Pacitan hingga Banyuwangi. Potensi yang ingin dikembangkan antara lain perdagangan dan komoditas pertanian. Tidak saja itu, Rendra juga mengklaim wilayah kemaritiman Kabupaten Malang, memiliki hasil tuna terbesar yang berpotensi ekspor. “Jalur lintas selatan ini memiliki raksasa ekonomi. Tinggal dipicu saja, dengan dukungan fasilitas,” ujarnya. Informasi terakhir, pemerintah pusat tidak menyetujui pembangunan bandar udara taraf internasional Purboyo akan dibangun pada tahun 2017 di Desa Srigonco Kecamatan Bantur Kabupaten Malang. (tos/amn)

Lintas Kab Malang

Edi Suhartono

Kepala Bappeda Kabupaten Malang

Tuntaskan Kemiskinan, UPT Khusus Disiapkan MALANG – Kabupaten Malang masih belum terbebas dari angka kemiskinan yang dialami warganya. Berdasarkan data yang didapat oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Malang, pada tahun 2015 angka kemiskinan tercatat masih berjumlah 246 ribu orang. Kepala Bappeda Kabupaten Malang Edi Suhartono mengungkapkan, sejumlah 246 ribu jiwa masih tercatat sebagai warga miskin. Ini sama dengan 10 persen persen dari total jumlah penduduk Kabupaten Malang yang mencapai 2.581.000 jiwa. “Angka itu berdasarkan 20 indikator yang ada di BPS,” ungkapnya. Menurutnya, sebenarnya dari segi kuantitatif warga Kabupaten Malang masuk kategori cukup mampu, tetapi dari segi kualitas mereka masih belum bisa memenuhi atau menggugurkan 20 indikator kemiskinan. Dikatakan, ini karena perekonomian mereka masih banyak yang belum mapan, sebab penghasilan yang didapat dalam setiap bulannya masih jauh dari standar layak hidup. Maka dari itu, lanjut Edi, Bupati meminta pada semua Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD), untuk menuntaskan angka kemiskinan yang masih cukup tinggi di wilayahnya. Dimana hampir di semua SKPD, 50 persen anggarannya harus diarahkan untuk program penuntasan kemiskinan. “Seperti Bappeda, yang akan membentuk UPT khusus untuk tangani kemiskinan,” kata Edi. Mantan Kadindik ini juga menjelaskan, untuk saat ini pengentasan angka kemiskinan, yang dilakukan oleh semua SKPD masih belum nampak. Ini lantaran belum dilakukan penghitungan atas laporan dari SKPD. “Nanti baru nampak dalam laporan Kabupaten Malang dalam Angka pada akhir tahun anggaran,” urainya. (tos/amn)

Malang Raya

MALANG E SPRES

Jalan Rusak, Akses Masuk-Keluar Dusun Ditutup BATU- Selama dua pekan ke depan, masyarakat Dusun Toyomerto, Desa Pesanggrahan, Kecamatan Batu harus terbiasa hidup ‘estafet’. Pasalnya tikungan tajam di jalan Cempaka, satu-satunya akses masuk menuju dusun ini, sedang ditutup total karena perbaikan jalan. Jalan yang menikung dan menurun tajam ini tengah di-beton, dan pembangunan ini tidak bisa dilakukan separuh jalan karena jalan yang begitu menikung dan menurun tajam. Hingga harus dilakukan penutupan total selama proses pengerjaan. Akibatnya, selama dua hari ini warga harus estafet untuk melintasi jalan ini. Arif misalnya, warga setempat yang terpaksa memarkir mobilnya di dusun tetangga dan berganti motor agar bisa mencapai rumahnya. “Mobilnya harus diparkir di bawah, kemudian naik ke atas (Dusun Toyomerto) dengan menggunakan motor,” ujar Arif yang kesehariannya bekerja sebagai pedagang di Pasar Batu. Di dusun ini bermukim kurang lebih 1.400 jiwa penduduk dan tinggal di dua Rukun Warga dan 8 Rukun Tetangga. Penduduknya berprofesi sebagai peternak, petani dan pedagang. Tidak hanya Arif, ratusan peternak sapi di dusun ini juga harus mengirim susu mereka secara bongkar-angkut, karena truk dan pikap tangki pengangkut susu tidak bisa mencapai desa mereka. “Truknya menunggu di jalan Cem-

AdityA HendrA PermAnA/ mAlAng eksPres

TERTUTUP: Warga Dusun Toyomerto, Desa Pesanggrahan selama 14 hari ini harus hidup ‘estafet’ karena penutupan jalan menuju dusun ini.

paka ini, susunya di-oper ke sini,” ujar Yatemo, Kasun Toyomerto. Dikatakan Yatemo, untuk mencapai tempat ini, warga harus menempuh jarak 1,5 kilometer menggunakan motor atau menggunakan pikap warga secara bersama-sama. menurutnya, dalam sehari dilakukan penyetoran susu sebanyak dua kali, pagi dan sore. Setiap harinya, kurang lebih 5.000 liter susu yang dikirim warga keluar dusun yang mengalami perbaikan jalan ini. Karena ditutup total, perbaikan jalan

ini mengakibatkan mobil roda empat tidak bisa melintas. Sementara, kendaraan roda dua bisa melintas dengan melewati jalan alternatif. Namun, ketika hujan turun, jalan ini tidak bisa dilewati pengendara roda dua. Meskipun sebulan sebelum pelaksanaan pembangunan sudah dilakukan sosialisasi, respon masyarakat bermacam-macam. Sebagian merasa kesal, namun ada juga yang memaklumi pembangunan jalan. “Sebagian besar senang dengan

pembangunan jalan ini, karena mendatang kendaraan warga akan lebih mudah melewatinya,” ujar Yatemo. Jalan sepanjang 30 meter ini dibangun menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 1 milyar. “Pengecoran sudah dilakukan sejak Senin (3/10). Kemudian kita harus menunggu selama 14 hari untuk masa pengeringan,” ujar pengawas proyek dari Dinas PU Bina Marga, Septio Pambudi saat ditemui di lokasi proyek. (muh/amn)

Sumber Air Tahura Terancam Kritis

BATU- Sumber air di Taman Hutan Rakyat (Tahura) R Soeryo di Kota Batu terancam kritis. Pasalnya, banyak ditemukan pipa air liar yang dipergunakan untuk mengambil air dari sumber air tersebut secara ilegal. Tidak hanya jumlahnya yang cukup besar, ukuran pipa yang dipergunakan juga cukup besar. Bahkan, ditengarai pemanfaat air ini tidak mempedulikan kelestarian sumber air karena dilakukan dengan menggunakan mesin penyedot air. Terkait hal tersebut, UPT Tahura R Soeryo akan melakukan penertiban pipa liar tersebut. “Kita akan tertibkan pipa liar yang mengambil air dari sumber air tanpa memperhatikan pelestarian

lingkungan,” terang Agustina Tangkeaol, Kepala Tata Usaha Tahura, kemarin. Ia menjelaskan, keberadaan air bersih yang berasal dari sumber air di kawasan Konservasi Tahura R. Soeryo selama ini dimanfaatkan untuk tujuan komersil dan nonkomersil. Dan pemanfaatan air untuk Hippam termasuk dalam kategori nonkomersil, karena air dimanfaatkan untuk tujuan sosial atau masyarakat, sehingga pemanfaatannya pun tidak dipungut biaya. Adapun daerah yang memanfaatkan sumber air ada di lima daerah di Jatim. Yaitu, Kota Batu, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Malang, Kabupaten Jombang, dan Kabupaten Pasuruan.

“Di Kota Batu, ada beberapa titik yang memanfaatkan sumber air, namun hingga saat ini belum ada pengajuan izin yang disampaikan ke kami (UPT Tahura R.Soeryo, Red),” tambah Agustina. Ia memastikan bahwa Tahura R. Soeryo tidak pernah menjual air bersih melalui Hippam kepada masyarakat. Jika ditemukan adanya masyarakat pengguna Hippam yang dimintai kontribusi atas air yang digunakan, menurutnya maka hal itu adalah ulah oknum. “Mohon kami diberi informasi jika ditemukan penarikan uang dari pengguna Hippam. Karena kita tidak pernah menjual air ke Hippam,” tegasnya. Terpisah, Hari Pranowo, Kasi Pelak-

sanaan DAS Brantas Provinsi Jatim menegaskan, bahwa hulu Sungai Brantas lokasinya berada di Kota Batu. Selain penting menyelamatkan sumber air, keberadaannya penting pula menyelamatkan hutan di sekelilingnya. “Hingga kini kita masih belum bisa memrediksikan kemungkinan terjadinya banjir bandang, karena kerusakan alam di sekitar DAS Brantas. Tetapi, begitu ada tanah longsor masuk ke areal DAS Brantas, akan berpotensi memunculkan banjir bandang,” ujar Hari Pranowo. Karena itu, pihaknya mengimbau agar seluruh elemen bersama-sama menjaga kelestarian lingkungan DAS Brantas. (muh/amn)

Kawasan Sumber Air

Butuh Dukungan Penyelamatan Lingkungan BATU- Berbagai kegiatan penghijauan hingga kini belum bisa menghidupkan sumber air yang mati, atau pun menambah debit air di sumber air. Padahal, upaya tersebut selama ini banyak dilakukan pemerintah, kelompok masyarakat maupun perusahaan melalui program Corporate Social Responbility (CSR)-nya. Setidaknya, ini mengemuka dalam acara Lokakarya Water Stewardship di Hotel Jambu Luwuk, kemarin (4/10). Perwakilan sebuah perusahaan di Pasuruan contohnya, mengaku sudah melakukan penghijauan di lahan seluas 96 hektar dan melakukan perawatan kawasan hijau tersebut selama bertahun-tahun. Namun, nyatanya, hingga kini hasilnya belum bisa memunculkan dan menambah debit air di kawasan tersebut. “Penghijauan yang kami lakukan ternyata belum menjamin munculnya sumber air, atau pun bisa meningkatkan debit air. Apa pemerintah punya jawabannya,” ujar Eko, salah satu manajer di perusahaan yang ada di Pasuruan tersebut. Menurutnya, penghijauan yang dilakukan pun harus dibarengi dengan perencanaan yang matang. Termasuk,

AdityA HendrA PermAnA/mAlAng eksPres

LINGKUNGAN: Frans Rozemeijer dari Multi Bintang Indonesia, saat menerangkan beberapa langkah strategis yang sudah dilakukan dan direncanakan untuk penyelamatan lingkungan. menginvestasi potensi sumber daya alam yang terjadi, dimana nanti bisa menjadi dasar perencanaan penghijauan. Sementara peserta yang lain mengecam pemerintah yang tidak bisa mengendalikan pemanfaatan sumber air. Salah satu contohnya, adalah banyak pengguna air yang sama sekali tidak mengantongi

izin dan tidak memberikan kontribusi apa-apa terhadap lingkungan. Dikonfirmasi hal ini, Agustina Tangkeaol, Kepala Tata Usaha Tahura membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan, Tahura mengalami keterbatasan dalam pengawasan penggunaan sumber air yang ada di wilayahnya.

“Kami terbatas anggaran dan sumberdaya manusia, namun bukan berarti kami diam. Kami merekrut masyarakat desa menjadi personil pengamanan, hal ini ternyata lebih efektif ketimbang hanya menggunakan Polhut,” ujar Agustina. Tidak hanya pemerintah yang dikritisi dalam forum ini. Pitono, dari salah satu lembaga swadaya masyarakat juga mengkritisi peran perusahaan dalam menjaga lingkungan. “Pemanfaatan CSR itu harusnya di daerah terdampak perusahaan itu, jangan justru diberikan kepada daerah lain,” sindir Pitono. Saling kritik dan memberikan masukan ini menjadi pemandangan yang selalu terjadi pada setiap sesi lokakarya yang dilaksanakan kerja sama PT Multi Bintang dan United Nations Industrial Development Organitization (UNIDO) ini. Selama tiga hari, setidaknya 30 pemangku kepentingan, bersama-sama membuat konsep pelestarian air di DAS Brantas. Mereka diantaranya terdiri dari Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Perindustrian, Pemerintah Provinsi Jatim, Pemkab Sidoarjo, pelaku industri, BUMN, BUMD, swasta, LSM serta akademisi.(muh/amn)

Pilwali Kota Batu

Verifikasi Faktual Dimulai Hari ini BATU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mulai hari ini melakukan verifikasi faktual terhadap berkas bakal pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota yang bertarung dalam Pemilihan Wali Kota Batu tahun 2017. Hal ini menyusul selesainya masa perbaikan dokumen pasangan calon kemarin. KPU akan melakukan penelitian setiap dokumen yang ada, jika ditemukan ada keraguan terhadap dokumen bakal calon ini, KPU akan melakukan verifikasi langsung kepada instansi berwenang. “Hasilnya sangat berpengaruh sekali terhadap penetapan calon wali kota dan wakil wali kota, seluruh berkas harus memenuhi syarat, kalau tidak yang bisa gugur,” terang Rochani, Ketua KPU Kota Batu. Sejarah Pilwali Kota Batu pernah menulis, saat Pilwali Kota Batu lalu, calon wali kota pentahana Eddy Rumpoko pernah tidak ditetapkan oleh KPU Kota Batu sebagai calon walikota karena masalah ijazah. Hal tersebut terjadi saat verifikasi faktual dokumen calon. Sementara itu kemarin merupakan hari terakhir masa penyerahan dokumen

AdityA HendrA PermAnA/mAlAng eksPres

PERBAIKAN: Kasmuri Idris, Bakal Calon Wakil Walikota dari jalur perseorangan menyerahkan kekurangan berkas syarat calon. perbaikan pasangan calon. Namun sampai koran ini naik cetak, dari empat Paslon yang mendaftar, baru tiga Paslon yang telah menyerahkan dokumenperbaikannya. Hal ini memaksa KPU Batu untuk menunggu penyerahan dokumen perbaikan Paslon tersisa hingga pukul 24.00. “Sebenarnya tidak ada ketentuan yang menerangkan batas waktu penyerahan perbaikan dokumen. Tetapi

kita memiliki kebijakan sampai pukul 24.00,” ujar Rochani. Paslon Hairuddin- Hendra Angga mengawali penyerahan dokumen perbaikan pada hari Senin (3/10). Karena kekurangan dokumen dari Paslon memang tidak banyak. Adapun kemarin, penyerahan dokumen diawali oleh Tim Paslon Rudi-Djonet mengawali penyerahan dokumen perbaikannya.

Kemudian dilanjutkan oleh Tim Abdul Majid- Kasmuri Idris. Hingga berita ini diturunkan, Paslon yang belum menyerahkan syarat perbaikan dokumen adalah Dewanti- Punjul Santoso.”Tadi (kemarin) pagi, Tim dari Pak Punjul Santoso sudah datang ke Kantor KPU, tetapi kedatangannya masih sebatas konsultasi tentang masalah kekurangan dokumennya,”jelas Rochani. Sementara, Calon Walikota dari PAN dan Nasdem, H.Rudi menjamin semua dokumen yang disyaratkan sudah seratus persen lengkap. Ada pun perbaikan dokumen yang diserahkan kemarin meliputi, kelengkatan data diri, keterangan pengadilan bahwa ia tidak pernah dihukum, tidak ada tanggungan pajak, dan keterangan ekonomi tidak sedang pailit. Selain itu Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dari KPK juga sudah ia serahkan. “Hari ini kami juga menyerahkan daftar nama tim kampanye kami. Jadi semua dokumen yang diminta KPU sudah semuanya kami serahkan,”ujar Rudi. (muh/nda)


MALANG E SPRES

Kampung ke Kampung

Jembatan Penghubung Tlogomas-Tunggulwulung Diperbaiki MALANG – Usai dikunjungi wali Kota Malang Mochammad Anton, jembatan rusak di Rw 03 Kelurahan Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru kini sudah mulai diperbaiki. Meskipun tidak terlalu parah kerusakannya, jembatan ini tetap diperbaiki karena meresahkan warga yang melintasinya. Sebelumnya, wali Kota turun langsung mengunjungi jembatan rusak ini setelah mendapat informasi dari masyarakat yang mengunggah foto lewat media sosial. “Senin (3/10/2016) lalu, Abah ke sini untuk meninjau jembatan yang rusak. Selain mendapatkan laporan dari Kelurahan, Abah juga mengetahui jembatan rusak dari warga yang mengunggah foto ke media sosial. Setelah itu langsung diadakan perbaikan jembatan, meskipun rusaknya tidak parah. Perbaikan tersebut agar masyarakat bisa mempergunakan lagi,” terang Lurah Tlogomas, Aryadi wardoyo kepada Malang ekspres, siang kemarin. Jembatan yang sudah ada sejak tahun 1994 ini selama ini menjadi penghubung antara Kelurahan Tlogomas dengan Kelurahan Tunggulwulung. Awalnya, kata Aryadi, jembatan dibangun hanya dengan bambu gantung, namun kini telah menjadi jembatan besi setelah dibangun oleh pemerintah Kota Malang. Jembatan gantung ini sendiri bisa dilewati untuk pengendara roda dua. “Sekitar satu bulan yang lalu jembatan ini rusak, sehingga untuk pengendara roda dua yang

PUNGKY ANSISKA/ MALANG EKSPRES

RUSAK: Lurah Tlogomas, Aryadi Wardoyo beserta jajarannya, saat meninjau aktivitas perbaikan jembatan rusak di RW 05 yang ikeluhkan warga. Jembatan ini menjadi penghubung dua kelurahan, Tlogomas dan Tunggungwulung. biasanya bisa melewati jembatan, kini harus turun saat melewatinya. yang diperbaiki kayu palang untuk jalan, dan juga besi-besi yang sekiranya rusak akan diperbaiki juga. Nantinya jembatan ini juga akan diaspal setelah selesai diperbaiki,” lanjutnya. Ditambahkan, yang menangani perbaikan jembatan langsung dari Dinas Pekerjaan Umum (PU). Sehingga rancang bangun dan waktu pekerjaan adalah kewenangan dari PU. Namun, lanjutnya, diprediksi akhir bulan ini sudah bisa dilewati oleh warga. Apalagi, selain menjadi salah satu jalur alternatif antarkelurahan, di sekitaran jembatan khususnya di sisi Kelurahan Tlogomas, juga dibangun untuk tempat peristirahatan untuk pengendara yang

PASANG IKLAN

Iklan Baris Iklan Dagang / Umum Halaman 1 Iklan Duka Cita / Sosial Advetorial

News, Sport, & Entertainment

JASA TUTUP KARTU KREDIT / KTA Hanya Bayar 10% Hutang Lunas 100% LeGAL 081281539552 Tinah BG-24/10 RUMAH Rmh Jl. Moch Rasyid 22 Mulyorejo, Sukun - Malang, Lt:252m2 (14x18), Lb:95m2, 4 Kt, 2 Km, Listrik 1300 watt, PDAM, AJB, Hrg 650 jt (nego), Mnt Hub: 081805122695 atau 081334034589 BS-07/05

lewat. “Disinijugaadawarung-warung yang dibangun oleh warga kami. Sehingga, pengendara yang melewati juga bisa beristirahat di sini. Nantinya kami akan memberi hiasan lampu untuk penerangan saat malam hari, lantaran di jembatan ini masih minim penerangan,” ungkapnya. Tak hanya masyarakat Tlogomas saja yang bisa menikmati jembatan ini, namun masyarakat Tunggulwulung, khususnya yang ada di dusun Bawang, pun bisa menikmati jembatan apabila sudah selesai diperbaiki. Bahkan, saat wali Kota datang untuk meninjau, Karang Taruna dari Tunggulwulung pun hadir sebagai perwakilan dari Kelurahan. (mx1/sir/amn)

Rabu, 5 Oktober 2016

KIM Kelurahan Tlogomas

Turut Berperan Mengangkat Potensi Wilayah MALANG – Kelurahan Tlogomas Kecamatan Lowokwaru memiliki dukungan sumberdaya yang bisa diandalkan. Adalah Kelompok Informasi Kemasyarakatan (KIM) Kelurahan Tlogomas yang selama ini memiliki peran sangat besar, terutama dalam turut mengembangkan potensi kawasan wisata di kelurahan setempat. Ditahun 2016, KIM telah memiliki progam-progam yang telah berjalan, seperti di Rw 03 Kampung Media wisata dalam budaya dan di Rw 07 sebagai wisata di bidang lingkungan. KIM Kelurahan Tlogomas sendiri pernah menjadi juara 1 dalam perlombaan KIM Award yang diadakan oleh Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kota Malang tahun 2015 lalu. “Kami sedang menjalankan progam yang telah kami susun. Dan kami melihat potensi yang dimiliki Rw 03 dalam hal budayanya. Sedangkan di Rw 07 lebih ke lingkungannya. Sehingga kami mengarahkan dua Rw tersebut sesuai dengan potensi apa yang telah mereka miliki,” terang Ketua KIM, Pancawati yustika Rini, kepada Malang ekspres. Menurutnya, untuk Kampung Media wisata ini sebenarnya sudah memiliki lima media, yakni wisata informasi, kuliner, lingkungan, edukasi dan budaya. Selain itu, lanjutnya, KIM juga telah membuat taman di Telecenter yang ada di Buring. Taman ini sendiri diberi nama Taman Terima Kasih yang artinya Terapi Informasi Kawasan Bersih. Taman ini sendiri dibuat atas

PUNGKY ANSISKA/MALANG EKSPRES

BANTUAN: Masyarakat Kelurahan Tlogomas mendapatkan bantuan dari pihak ketiga untuk mengangkat potensi wilayahnya.

RUKo DISewAKAN Ruko Jl. Raya D. Toba G1 e28 B Malang, L: 202 (atas bwh), Full bngnan, ccok untk kantor, hub 081275776644 BS-14/05 DISewAKAN, Ukrn 5x16m, 2 lt. Ada klbhan ruangan 4x10m, harga 35 jt/thn, Ccok untk usaha. Jl Raya Singosari Songsong (dkt Kostrad) Malang. Hubungi 082141493979 BS-14/05

membutuhkan lembaga untuk menjadi pendamping kemasyarakat dan KIM bergerak di situ. KIM Tlogomas, katanya, mempunyai anggaran yang cukup besar yakni 16 juta untuk satu tahun. Anggaran ini dipergunakan untuk pelatihan, sosialisasi, dan studi banding. Sedangkan untuk fasilitas dicarikan ke pihak ke tiga. KIM Tlogomas yang sudah berdiri di tahun 2014, sudah memiliki sekitar 24 orang pengurus yang diambil dari perwakilan lembaga yang ada di Kelurahan Tlogomas seperti Karang taruna, PKK, Pokja dan juga perwakilan dari masing-masing Rw. Dengan pengurus yang mewakili lembaga yang ada di Kelurahan bisa menjadikan progam di KIM sinergi dengan progam yang dimiliki lembaga lain untuk memajukan Kelurahan Tlogomas. (mx1/sir/amn)

progam yang diberikan Kominfo, dan diikuti oleh semua KIM yang ada di Kota Malang. Taman inilah yang mewakili karakteristik dari wilayah Kelurahan Tlogomas itu sendiri. “Di Kota Malang masih ada 15 KIM yang aktif dan tidak seluruh Kelurahan mempunyai lembaga KIM. Dengan adanya kegiatan ini juga diharapkan bisa membuat Kelurahan yang belum punya KIM bisa mendirikan. Kelompok ini memang mempunyai fungsi yang sangat baik untuk kemasyarakatan. KIM Tlogomas khusunya, juga mempunyai progam yang telah diberikan anggaran oleh Kelurahan,” beber Panca. Ditambahkan, saat ini pihaknya juga telah bekerja sama dengan pihak ketiga dari perguruan tinggi karena memang mereka punya progam pengabdian kepada masyarakat. Mereka

: Rp. 15.000,-/baris (Minimal 2 Baris) : (warna) Rp. 30.000,-/mmk, (hitam putih) Rp. 15.000,-/mmk : Rp. 60.000,-/mmk : (warna) Rp. 12.500,-/mmk, (hitam putih) Rp. 10.000,-/mmk : (warna) Rp. 15.000,-/mmk, (hitam putih) Rp.10.000,-/mmk

RUMAH DIJUAL RMH 2 lantai, 3KT, 2KM, SHM, PDAM, 1300w, LT 96m2, Perum Pesona Singosari Blok H14. Hub: 085241751555, 085241792233 (TP) BL-08/01 DIJUAL RMH di Malang. Siap huni, free design, UM mulai 24jt, angsuran 900 ribuan. Masih ada 12 lokasi lainnya. Info lbh lanjut Hub: 08815551860. PIN 320DA7B8 BG-24/08

MALANG 7 E SPRES

0341 - 723 444 081 252 71377

RUPA-RUPA MeNeRIMA Mug Keramik Sablon Anti Gores, Payung Promo, Jam Dinding dll. Jl. Bandulan Gg 6, Hub: 085604635534 BG-22/08 Join mmber oRIFLAMe dgn 49.900 brksmptan mnghsilkan uang tmbhan 500 rb s.d 7 jt/bln, lwt scial mdia, mnt hub wA: 085748545100, atau invite pin 5ed32643, klau bs mnghsilkan dgn mdh knp tdk di cba? BS-14/05

081 3333 20805

RUPA-RUPA KoNSULTASI TANPA BIAyA 100% terbukti ssecara islami- ABA Jenggot. Alamat Mbuwek RT.01/04 No.61 Sitirejo wagir Kab.Malang BG-08/09 CV. ABADI mlyani kuras wC & sluran buntu tangki plg bsr 5000 liter buka 24 jam Hub. Jl. Lombok / yulius Usman Gg. 3/216 Mlg Tlp. (0341) 329517, hari libur tetap buka BG-07/12

RUPA-RUPA GALVALVUM ATAP , plafom, partisi, alumuminium, canopy spanduk utk perumahan, pribadi, pabrik. Hrg bersaing hub:082333441909 BL-02/06 DIJUAL perlengkapan bisnis donat kentang rombong 2, gilingan, stand, bagus, 12 juta+resep donat spesial (stand di maninjau sawojajar) Hub : 08977300396 BG-09/09


8 Selasa, 4 Oktober 2016

e celshow Julia Perez

Akui Galak Pada Kedua Adik JAKARTA - Rasa kasih sayang dan kekeluargaan yang dirasakan oleh Julia Perez membuat dirinya mengayomi kedua adiknya Anggie dan Della, yang tergabung dalam duo D’Perez. Ia mengaku sebagai kakak yang galak dalam mendidik kemandirian untuk kedua adiknya itu. “Ini harta saya. Saya selalu bangga

BUrsa Kerja Lowongan kerja Jawara Express Advertising and Digital Printing Jalan Soekarno Hatta no 1 kav.4 Malang (depan rm. Cak pii, sebelah indomart) Membutuhkan segera pegawai untuk posisi: CuStoMEr SErviCE Persyaratan: Laki-Laki / perempuan Pendidikan minimal SMu/SMK/D3/S1 Segala Jurusan Diutamakan yang memiliki pengalaman di bidang Sales (salesman, sales counter) Memiliki kemampuan untuk bekerja keras dan siap bekerja dibawah tekanan Bersedia bekerja shift memiliki kendaraan pribadi GrAFiS DESAiNEr Persyaratan: Laki-laki / perempuan, Max. 30 tahun Pendidikan minimal D3 jurusan DKv Dapat mengoperasikan Photoshop CS5 Above, ilustrator CS5 Above, CorelDraw X6, 3D Max. Diutamakan yang sudah memiliki pengalaman Bersedia bekerja shift Kirim lamaran ke alamat email : recruitmentmalangprint@gmail.com Subjek email: Lamaran (posisi yang diinginkan).

Sinar Cleaning Malang membutuhkan karyawan/ karyawati sebagai 1. MArKEtiNG Syarat: minimum lulusan sma/smk, bisa komputer it dan medsos,punya sim C dan hafal area malang raya, usia max 30th 2.ADMiN syarat: ijasah smk/sma faham medsos,it. word,excel,cowok,usia max 30th 3. CLEANiNG SErviCE Ditempatkan di malang raya (perumahan, perkantoran, bank, hotel, dan sekolahan) ijazah dan pengalaman kerja tidak diutamakan dan tidak ada batasan usia. Lamaran ditujukan kepada Sinar Cleaning. Senin (3 oktober 2016), lamaran langsung dikirim ke Jalan Kertowaluyo No 10 sebelah Ayam Mantap ,Walk interview.

Developer Bunga Properti, Pt Bunga Properti Developer perumahan handal dan profesional dengan lokasi perum di Malang raya, Blitar dan Mojokerto. Persyaratan: -Pria dan Wanita usia maksimal 25 tahun. -lulusan minimal sma/smk / (status mahasiswa) -pengalaman tidak diutamakan, yang penting punya kemauan dan kemampuan -memiliki kendaraan sendiri -bertekad kuat, bermotivasi, dan sanggup bekerja dibawah tekanan -berkomunikasi dengan baik -mengoperasikan gadget, memiliki smartphone/ android/blackberry/laptop/pc atau sejenisnya Lamaran kerja bisa dikirim langsung ke : Pt BuNGA ProPErtY Alamat Kantor Bunga Properti Jalan Kyai Pasreh Jaya, ruko Bumi royal Park No. 3. Dari Perempatan Pasar Gadang ke timur, setelah Jembatan sebelum Jalan kembar ke kiri Jl. Kyai Pasreh Jaya Bumiayu. Kantor di Kanan jalan sebelum indomaret. uP. AGENG (Cantumkan di amplop luar surat lamaran kerja) Atau bisa juga dikirim via email : pangageng@gmail.com rivA: 081335358744 / 5AEEAE57

Pemasangan Iklan Bursa Kerja HUB: 081333320805

sama mereka. Kalian harus tahu, ka­ kak yang paling sadis itu saya. Tapi, untuk kebaikan saya. Saya mau me­ reka ‘Kalian itu jangan mau terlalu di­ manja. Enggak mau didik dia dengan dimanja’,” kata Julia di Tendenan, Jakarta Selatan, Selasa (4/10). Lewat tangan dinginnya, wanita yang akrab disapa Jupe tersebut telah men­

debutkan kedua adiknya itu ke industri musik dangdut lewat single Ku Dapat Dari Emak. Ia mengatakan kalau dirinya ingin adiknya sukses dan dapat ikut membantu ditengah kondisinya saat ini yang melawan penyakit kanker. Jupe memasang prinsip soal kerja keras yang diterapkan kepada dua asiknya. Ia ingin memberikan pekerjaan

yang lebih berat untuk bisa menjadi wanita yang tangguh. “Kalau saya mampu, mereka harus lebih mampu lagi. Justru saya harus memberikan mereka pekerjaan yang lebih berat dari yang pernah saya tanggung sebelumnya. Harus seperti itu. Mereka enggak boleh berleha­leha. Wanita harus mampu,” tutupnya. (okz/nei)

Tyas Mirasih

Didoakan Segera Naik Pelaminan JAKARTA – Aktris seksi Tyas Mirasih baru saja merayakan ulang tahun sang kekasih, Raiden Soedjono. Tak hanya sudah me­ nyiapkan kue berbentuk lucu dengan kepala binatang, Tyas juga sukses memberikan ke­ jutan untuk sang pujaan hati. Dalam sebuah vi­ deo yang diunggah Tyas baru­baru ini, terlihat di­ rinya datang dengan kue di tangannya. Perlahan Tyas pun menghampiri sang kekasih yang su­ dah berdiri mematung saat sejumlah sahabatnya menyanyikan lagu selamat ulang tahun untuknya. Raiden pun terlihat bahagia melihat kedatangan Tyas. Dalam sejumlah foto­foto yang diunggah pun, Tyas tanpa ragu mendaratkan kecupan di dahi sang kekasih sambil merangkulnya mesra. “Happy Birthday to the one without whom my life is incomplete. I LOVE YOU SO MUCH BABY,” tulis Tyas dalam caption­ nya. “You may grow old, but I’ll grow old alongside you, Happy birthday,baby.” Sementara itu, melihat kemesraan Tyas dan Raiden ini pun membuat netizen ikut geregetan. Selain mengucapkan selamat ulang tahun, mereka juga kompak men­ doakan keduanya segera naik pelaminan. “Nikahin ka tyas yaaaaa, hbd,” komentar netter. “Happy birthday kaka @raindensoe semoga makin top dan langgeng sm kak tyas,” ujar yang lain. “Smga panjang umur sehat slalu bahagia slalu dan semoga cepet nikah sama kak @ tyasmirasih,” tambah lainnya. (wow/nei)

Jaja Mihardja

Sempat Dirawat di Rumah Sakit JAKARTA – Lama tak terdengar kabarnya, aktor dan pedangdut senior Jaja Miharja ternyata sempat terbaring di rumah sakit pada 28 September 2016. Pria 71 tahun itu mengalami masalah di kantung kemihnya. Melalui pernyataan salah seorang putra Jaja Miharja, Deni, ayahnya hampir sepekan terbaring lemah di Rumah Sakit St Carolus, Salemba, Jakarta Pusat. Pemain film Get M4rried ini menjalani rawat inap selama enam hari akibat in­ feksi kandung kemih. “Dibawa ke rumah sakit karena ada penyempitan di kandung kemih,” ujar putra Jaja, Deni, saat dihubu­ ngi, Selasa (4/10). “Sebelumnya cuma demam aja. Pas masuk rumah sakit ternyata bermasalah kandung kemihnya, terus dirawat,” lanjutnya. Menurut Deni, sang ayah mengalami infeksi kandung kemihnya lantaran terlalu banyak mengonsumsi makanan yang berbahan santan. “Makan yang banyak santannya. Soal­ nya ayah suka makan begituan,” ujarnya lagi. Kini, kondisi pembawa acara Kuis Dang­ dut itu sudah berangsur pulih. “Kondisi sudah biasa saja. Sudah normal, berat ba­ dan sudah normal. (Pemeriksaan rutin) Se­ minggu sekali,” kata dia. Masalah kantung kemih merupakan penyakit yang dulu sempat dialami bintang film Pintar Pintar Bodo bersama Warkop DKI ini. Sebelumnya, pada 2014 lalu, kan­ tung kemihnya sempat bermasalah. Bah­ kan, Jaja sempat menjalani operasi peng­ angkatan batu ginjal. (bnt/nei)

Saipul Jamil

Ditahan Lima Tahun Penjara JAKARTA - Korban pelecehan Sa­ ipul Jamil melalui kuasa hukum DS, Osner Johnson Sianipar puas setelah Pengadilan Tinggi Jakarta memper­ berat hukuman pendangdut terse­ but menjadi lima tahun (dari tiga tahun). Vonis ini dijatuhkan setelah Saiful melalui kakaknya, Samsul Hi­ dayatullah melakukan penyuapan ter­ hadap hakim pengadilan yang mena­ ngani kasusnya. “Itulah dinamika hukum. Kemarin dituntutannya jaksa memakai UU Per­ lindungan Anak dengan ancaman hu­ kuman minimal lima tahun. Tapi majelis hakim menetapkan dengan pasal 292

KUHP, tiga tahun penjara tanpa denda, dan kini setelah ditangani Pengadilan Tinggi hukumannya jadi lima tahun itu sangat objektif dan memenuhi nilai­ nilai kemanusiaan,” ungkap Osner saat dihubungi sejumlah media, Selasa (4/10). Diakui Osener, hukuman tiga tahun yang sebelumnya dijatuhkan majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara kepada mantan suami Dewi Persik sempat membuat keberatan DS. Terlebih diujung vonis terungkap penyuapan yang dilakukan pihak keluarga Saipul terkait vonis hukumannya. “Jujur aja, kami kemarin sangat ke­ beratan banget karena sudah dibuat

UU Perlindungan Anak itu untuk me­ nindaklanjuti perkembangan zaman tapi dianggap UU yang di KUHP itu tidak memenuhi syarat. Lalu, kami li­ hat kemarin putusan PT jadi lima tahun penjara. Itu sudah obyektif banget. Sesuai rule yang ditetapkan UU,” tambahnya. Ditambahkan Osner, vonis huku­ man tiga tahun yang diterima Sai­ pul oleh Pengadilan Negeri Jakarta Uta­ ra memang sempat menimbulkan ke­ curigaan. Ini lantaran UU Perlindungan anak yang harusnya disangkakan ke­ pada Saiful diubah menjadi bersalah karena melanggar pasal 292 KUHP. “Sebenarnya kita memang sempat

curiga dengan penggunaan pasal 292 KUHP yang disangkakan kepada Saipul Jamil yang artinya UU Perlindungan Anak tak dipakai dalam kasus ini, hasilnya ya cuma vonis segitu. Tapi saya dan DS bersyukur kasus mafia peradilan ini bisa terungkap dimana akhirnya terbukti Saipul melalui ka­ kaknya menyuap Majelis Hakim untuk meringankan perkaranya dan mem­ buat vonisnya enggak sesuai. Tapi setelah ditangani oleh pihak PT maka hasilnya lain dan hukuman Saipul bisa sesuai dengan UU yang berlaku makanya kami puas dan senang,” tutupnya. (kmp/nei)


X

MALANG E SPRES

INDIA - Pulau Sentinel terletak di Teluk Benggala, India. Pulau ini ter­ ma­suk ke dalam gugusan Kepulauan An­daman. Pulau terbagi menjadi dua ba­gian, Pulau Sentinel Utara dan Pulau Sen­tinel Selatan. Namun hanya Pulau Sen­tinel Utara yang dihuni oleh sebuah suku yang masih primitif dan misterius. Sekilas pulau ini tampak seperti se­ buah pulau ‘surga tropis’. Namun, ter­ nyata pulau ini dianggap sebagai salah satu pulau yang paling sulit dikunjungi manusia. Sementara untuk Pulau Sen­ tinel Selatan adalah pulau kosong, alias tak berpenghuni dan berukuran lebih k­ecil dari Pulau Sentinel Utara tempat di­mana suku terasing yang menakutkan itu berada. Suku ini diklasifikasikan sebagai ke­ lompok negritos, sebuah kelompok yang yang me­miliki karakteristik seperti orang Afrika yang ber­kulit hitam dan be­rambut jagung. Suku Sen­tinel tidak mengenakan pakaian, hanya me­makai daun, dawai serat atau bahan se­jenis se­bagai hiasan. Bando yang terbuat dari tanaman merambat tampaknya men­jadi mode di kalangan pria. Tidak ada tanda-tan­da pertanian di pulau itu. Sebagian besar alat dan senjata me­reka terbuat dari batu dan tulang he­wan, dan tampaknya suku Sen­ti­ne­le­me­manfaatkan kepingankepingan lo­gam yang terdampar di pantai mereka. Usaha Berdamai Satu-satunya suku yang tersisa di rantai Andaman tersebut mampu mem­ pertahankan isolasi mereka. Sejak tahun 1967, pemerintah India telah berusaha untuk melakukan kontak dan mengajak da­mai dengan Sentinel dibawah nau­ ngan penelitian antropologi. ‘Ekspedisi Kontak’ ini terdiri dari serangkaian kun­ ju­ngan dengan membawa makanan se­ perti kelapa dan barang-barang yang diperkirakan dibutuhkan oleh su­ku Sentinele, dengan tujuan untuk mem­ bujuk agar suku Sentinel agar meng­hi­ langkan adat permusuhan mereka ke­ pada orang luar. Namun hampir se­mua upaya ini disambut dengan hujan anak panah dan batu. Pada pertengahan tahun 2006 para pemanah suku Sentinel berhasil me­ ne­­waskan dua orang nelayan dan me­ rebut kapalnya, setelah keduanya me­ la­kukan aktifitas di bagian dalam pu­lau tersebut. Suku ini juga mengusir se­buah helikopter yang akan mengambil ke­dua jenazah nelayan tersebut dengan meng­ hujani anak panah. Sampai saat ini tidak ada upaya yang sangat terencana untuk memasuki pulau tersebut. Bahkan akses untuk menuju ke pulau tersebut dilarang keras, karena dikhawatirkan akan me­ma­ kan korban jiwa lagi. Semua pengetahuan tentang suku ter­ asing ini semua dilakukan dari jarak jauh. Karena ditakutkan memakan korban ji­ wa. Karena tidak adanya pengamatan

-File

Suku Sentinel

Terganas Dalam Sejarah

IST/MALANG ESKPRES

LARANGAN: Pemerintah India melarang keras siapa pun yang mencoba membuat kontak dengan penghuni pulau Senitel dan tidak segan-segan mengkriminalkan yang bersangkutan. se­cara langsung, Populasi pulau Sentinel Utara diperkirakan mencapai 250 orang. Setelah tsunami Samudera Hindia ta­ hun 2004, ada ketakutan bahwa Pulau Sen­tinel mungkin telah hancur, namun mereka tampaknya telah selamat acara relatif tanpa cedera. Sepertinya mereka memang tidak membutuhkan orang luar untuk membantu mereka. (ati/nei) Dilarang Mendekati Pulau Pulau Sentinel Utara pun hanya seu­ kuran sebesar pulau Manhattan, New York, namun pulau itu dihuni komunitas suku asli yang sudah menempati pulau tersebut selama 60.000 tahun. Selama itu pula Suku Sentinel yang sering juga di­sebut sebagai Sentinelese menolak mo­dernisasi dan selalu menanggapi ke­ hadiran orang luar dengan kekerasan. Bukti yang mencatat Suku Sentinel

sudah dua kali membunuh orang yang kedapatan mencari ikan dalam perairan Pulau Senitel Utara pada 2006, serta kerap melemparkan batu dan menembakkan panah ke arah helikopter atau pesawat terbang yang terbang rendah untuk melihat-lihat pulau tersebut. Kondisi inilah yang menyebabkan informasi yang terkait pulau ini sangat minim dan sejumlah foto yang dihasilkan tak lebih dari beberapa foto berkualitas ren­dah. Begitu berbahayanya suku as­li Pulau Sentinel, Pemerintah India bah­kan mengkriminalkan siapa pun yang men­ coba membuat kontak dengan penghuni Pulau Sentinel. Bahkan, pemerintah In­ dia menyatakan ilegal jika orang asing atau orang luar pulau jika berada dalam jarak tiga mil dari pulau itu. Namun, meski ada larangan keras dari Pemerintah India, hal itu tak menghalangi para nelayan atau orang luar yang tetap mencoba masuk ke pulau itu untuk me­ ngetahui dan melihatnya, termasuk para turis lokal dan internasional. Terancam Punah Organisasi Survival

IST/MALANG ESKPRES

TERASING: Pulau Senitel terletak di Teluk Benggala, India, tepatnya masuk dalam gugusan Kepulauan Andaman.

International,

yang ­melakukan advokasi hak suku-suku terasing, mengklaim para nelayan lokal kerap memasuki kawasan pulau itu, bah­ kan beberapa dari mereka sempat men­ darat di pulau itu sebelum ditahan aparat keamanan. Direktur Survival Inter­na­ tional, Stephen, khawatir masa depan suku asli Pulau Sentinel akan terancam. “Suku-suku Kepulauan Andaman Be­ sar sudah berkurang jumlahnya akibat pe­nyakit yang dibawa kolonial Inggris ke kepulauan itu pada tahun 1800-an,” ujar Corry. “Suku terakhir yang punah adalah Suku Bo, yang anggota terakhirnya meninggal du­nia empat tahun lalu,” tambah Corry. “Satu-satunya cara pemerintah Ke­pu­ lauan Andaman mencegah terjadinya la­gi kepunahan suku adalah memastikan Pulau Sentinel Utara terlindung dari du­ nia luar,” Corry menegaskan. Walau belum ada bukti secara sains, namun Suku Sentinel diyakini berasal dari benua Afrika ketika terjadi migrasi ma­nusia pada masa lalu. Dari benua Afri­ka mereka keluar menuju ke Timur Te­ngah lalu ke Asia Selatan, ke India, ke­ mudian ke Asia Tenggara.

IST/MALANG ESKPRES

BAHAYA: Suku Senitel sangat sensitif terhadap hadirnya orang asing, mereka langsung menunjukkan penolakannya dalam bentuk kekerasan.

9 Selasa, 4 Oktober 2016

Paling Terasing yang Agresif Suku Sentinel belum mengenal tali pan­cing di dalam perburuan ikan di laut. Mereka masih memakai tombak dan panah ketika berburu ikan. Untuk men­­cukur rambutnya, mereka juga ma­ sih menggunakan kulit kerang. Dalam hal kuliner, mereka berburu hasil ikan laut, hasil hutan berupa buah kelapa dan berburu binatang melata, bahkan be­ berapa menu makanan tak mengenal ca­ ra dimasak menggunakan api. Kehidupan mereka jauh dari dunia ma­sa kini. Melihat mereka seakan me­ lihat masa lalu peradaban, di kala masih menjadi manusia prasejarah. Bahasa me­reka sangat aneh dan tak dikenal. Se­ dangkan cara berpakaian mereka masih hanya menutupi bagian tubuh yang me­reka anggap paling vital saja dengan meng­gunakan dedaunan, akar pohon dan tempurung kelapa. Se­lain suku buas di Pulau Sentinel, ada pula beberapa suku primitif lainnya yang berada di Kepulauan Andaman itu, diantaranya adalah suku Onge dan suku Jarawa. Namun kedua suku ter­ asing itu sudah dapat berinteraksi dan ber­­komunikasi dengan penduduk lu­ar pulau. Jika ada orang asing yang men­­ darat di pantainya, mereka akan ber­ sembunyi. Suku Sentinel memang sangat agresif dan tak bersahabat, misalnya ke­tika penduduk luar pulau Sentinel mem­ be­rikan barang-barang kebutuhan ke pulau itu, mereka tak pernah terlihat. Maka barang-barang pemberian akan di­le­takkan dipinggir pantai lalu ditinggalkan. Setelah perahu penduduk luar tersebut menjauh dari pulau Sentinel, barulah mereka mulai terlihat berani keluar dari hutan menuju ke pantai untuk me­ngambil barangbarang pemberian leng­kap dengan membawa peralatan berburu mereka termasuk panah dan tombak. Karena begitu menakutkan, maka sen­ sus penduduk di pulau paling misterius itu tak dapat dipastikan. Pada sensus pen­duduk di tahun 1901 hingga tahun 1921, sebanyak diperkirakan sebanyak 117 jiwa, sedangkan pada tahun 1931 se­banyak 70 jiwa. Namun pada sensus perkiraan terkini, suku asli pulau Sentinel Utara yang menakutkan dan berada di titik kordinat 11°3333.9N 92°1413.5E ini diperkirakan telah berjumlah sekitar 50 sampai 400 orang. Itu berarti, jumlah mereka mulai jauh lebih banyak, atau paling tidak sudah naik sekitar tiga kali lipatnya. (inc/nei)

IST/MALANG ESKPRES

BERTAHAN: Suku Sentinel berburu ikan di tepi pantai menggunakan panah.


X

Sport

10 Selasa, 4 Oktober 2016

AREMA Adopsi Gaya Eropa

MotoGP

IST/MALANG EKSPRES

KESAL: Dani Pedrosa menyalahkan kondisi ban yang membuatnya tampil tak maksimal.

Pedrosa Salahkan Ban ARAGON - Pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa mengaku tidak tampil maksimal pada MotoGP Aragon Minggu 25 September. Ia mengeluhkan masalah ban. Pembalap yang sempat menjadi juara di MotoGP Misano itu harus puas finis di posisi keenam. Pedrosa hanya menorehkan waktu 42 menit 14.750 detik. “Tidak ada perasaan baik pada ban. Di bagian belakang atau depan. Di tengah-tengah lomba ban depan hancur. Saya merasa ada yang tidak beres pada ban. Saya merasakan beberapa kali getaran. Ban belakang tidak berkontribusi dengan baik dan bagian depan hancur. Saya tidak tahu persis ada masalah apa, tetapi yang jelas, perasaan saya sangat buruk untuk melakoni balapan seperti itu,” ujar Pedrosa. Selain itu, pembalap berjuluk Little Spaniard mengaku akan mengkritisi performa dirinya sendiri. Dengan kata lain, ia akan berusaha bangkit pada sesi balapan selanjutnya. “Saya juga akan kritis terhadap diri saya sendiri, untuk melakukan beberapa hal yang berbeda pada balapan berikutnya,” imbuh Pedrosa. Pedrosa sendiri saat ini masih berada di posisi keempat klasemen sementara pebalap Moto GP 2016 dengan torehan 155 poin. Ia masih memiliki kemungkinan, meski terlihat sulit, untuk setidaknya finis di tempat ketiga musim ini. (met/fif)

Klasemen Pembalap MotoGP NO.

PEMbALAP

TIM

NEGARA

1. Marc Marquez

Repsol Honda

Spanyol

248

2. Valentino Rossi

Movistar Yamaha

Italia

196

3. Jorge Lorenzo

Movistar Yamaha

Spanyol

182

4. Dani Pedrosa

Repsol Honda

Spanyol

155

5. Maverick Vinales

Suzuki Ecstar

Spanyol

149

LCR Honda

Inggris

105

Ducati

Italia

104 96

6. Cal Crutclow 7. Andrea Dovizioso 8. Andrea Iannone

POINT

Ducati

Italia

9. Pol Espargaro

Monster Yamaha Tech 3

Spanyol

96

10. Hector Barera

Avintia

Spanyol

84

11. Eugene Laverty

Aspar

12. Aleix Espargaro

Suzuki Ecstar

Spanyol

69

13. Scott Redding

OCTO Pramac Yaknich

Inggris

55

14. Alvaro Bautista

Aprilia Racing Team

Spanyol

54

15. Danilo Petrucci

OCTO Pramac Yaknich

Italia

50

Aprilia Racing Team

Jerman

49

Monster Yamaha Tech 3

Inggris

42

Marc VDS

Australia

42

Ducati

Italia

36

20. Tito Rabat

Marc VDS

Spanyol

27

21. Loris Baz

Avintia

Prancis

24

22. Yonny Hernandez

Aspar

Kolombia

13

16. Stefan Bradl 17. Bradley Smith 18. Jack Miller 19. Michele Pirro

Irlandia Utara 71

Tenis

Sharapova Tunggu Hasil Banding NEW YORK - Maria Sharapova akan mengetahui bagaimana hasil naik bandingnya atas hukuman dua tahun larangan bermain tenis terkait kasus doping, dengan pengumuman itu dilakukan hari Selasa (4/10) ini. Bulan Maret lalu mantan petenis putri nomor satu dunia tersebut mengungkap dirinya gagal lolos tes doping di Australia Terbuka 2016, setelah positif mengonsumsi meldonium, zat yang dilarang di awal tahun 2016. Pada bulan Juni, Sharapova kemudian dijatuhi hukuman oleh Federasi Tenis Internasional (ITF) berupa larangan bermain tenis selama dua tahun. Berharap sanksi itu dicabut atau dikurangi, ia lantas mengajukan banding ke CAS (Pengadilan Arbitrase Olahraga). Petenis Rusia itu hari ini akan menunggu bagaimana hasil keputusan tersebut. Dalam sebuah pernyataan, CAS mengatakan bahwa mereka akan menyampaikan keputusannya pada pukul 13.00 GMT (sekitar pukul 20.00 WIB) Menurut New York Times, dalam edisi online-nya, Sharapova sangat mungkin akan mendapatkan keringanan hukuman saat CAS mengumumkan keputusannya tersebut. Apalagi Sharapova tidak dengan sengaja mengonsumsi zat terlarang. Keputusan dari pengadilan (arbitrase) olahraga itu memiliki kecenderungan berpihak pada pemain-pemain tenis yang sudah naik banding terhadap tindkan indispliner, secara khusus ketika pelanggaran tersebut tidaklah disengaja. Dalam karier tenisnya Sharapova sudahmenjuaraiseluruhajanggrand slam yang ada, dengan total koleksi lima gelar juara. Menurut peringkat WTA per 03 Oktober, Sharapova kini menempati peringkat 95 dunia tak lepas dari aktivitas tenisnya yang sudah tak berjalan. (dtc/fif) IST/MALANG EKSPRES

MENANTI: Maria Sharapova tinggal menunggu hasil atas banding yang telah diajukan dalam kasus doping.

MALANG E SPRES

MALANG - Dalam upaya untuk menjaga kondisi para pemain, manajemen Arema ternyata mengadopsi sistem yang biasa digunakan tim-tim sepakbola di Benua Eropa. Sistem ini diterapkan kepada seluruh pemain, khususnya yang tidak masuk dalam tim utama di setiap laga. Tim pelatih Arema membiasakan para pemain pelapis dengan agenda laga uji coba sehari setelah pertandingan. Tujuannya tentu untuk menyamakan level fisik dan mental dengan pemain inti yang bermain di TSC A 2016. Seperti Sabtu (1/10) lalu, tampak Sunarto dkk, yang tidak masuk line-up saat bermain imbang dengan Mitra Kukar 0-0, menjajal Arema U-21 di Stadion Gajayana Malang. Tim junior sengaja dipilih karena mereka juga membutuhkan lawan tanding untuk tim reserve yang main di ISC U-21. “Pertandingan uji coba seperti ini penting. Bukan masalah skornya. Tapi, untuk memberikan atmosfer pertandingan kepada yang belum main,” ungkap asisten pelatih Arema, Joko Susilo. Ternyata hal ini yang membuat penampilan Arema tampak konsisten menjalani kompetisi. Meski sering tidak bisa main full team, namun performa pemain pelapis selalu terjaga karena level kondisi mereka selalu disamakan dengan para pemain yang masuk line-up. Di sisi lain, seorang pemain Arema, Benny Wahyudi, juga tengah mengalami sebuah dilema. Ia selalu dipanggil oleh pelatih Timnas Indonesia, Alfred Ried, dan diyakini bisa mengunci satu posisi di bek kanan Timnas Indonesia. Meski sudah menjalani dua kali pemusatan latihan Timnas Indonesia, Benny justru merasa bimbang. Sebab posisinya di Arema Cronus justru tergeser pasca mengikuti latihan Tim-

MuhAMMAd FIRMAN/MALANG EKSPRES

RILEKS: Suasana latihan para pemain Arema Cronus jelang laga lanjutan. nas. Hal ini terlihat saat melawan Mitra Kukar, yang jadi pilihan utama justru Saiful Indra Cahya. “Saya akui memang dilema. Keinginan pasti ingin masuk Timnas dan main di AFF. Jika memang di Arema belum jadi pilihan utama lagi, tak ada masalah karena semua mengikuti keinginan pelatih apalagi sebelum laga belum mengikuti persiapan tim,” ungkap Benny. Pasca dipanggil Timnas Indonesia,

Benny selalu bergabung dengan Arema Cronus lagi satu hari sebelum pertandingan TSC dihelat. Kondisi ini membuat pelatih Milomir Seslija menyiapkan pemain lagi terutama di pos bek kanan. “Saya respek ke pelatih karena kondisinya saya tidak ikut persiapan dengan Arema. Tapi di sisi lain, timnas juga mengamati permainan saat di klub. Kalau saya jarang main di klub, pelatih timnas tidak bisa memantau akhirnya,”

imbuh pemain asal Turen ini. Benny Wahyudi pada awal dihelatnya TSC sebenarnya bukan opsi utama karena Milomir Seslija tampak lebih memilih Saiful Indra. Namun karena Saiful cedera membuat Benny mendapatkan posisi utama. Hal ini tak disia siakan oleh mantan pemain Deltras ini sehingga mampu tampil apik yang kemudian membuatnya dipanggil Timnas Indonesia. (wam/ond/fif)

Tim Indonesia Siapkan Thailand Open JAKARTA - Kejuaraan Thailand Open Grand Prix Gold 2016 segera dimulai. Turnamen berhadiah total USD120 ribu (Rp1,5 miliar) ini digelar di National Stadium, Bangkok, pada 4 - 9 Oktober 2016. Sejumlah pemain Indonesia telah bertolak ke Negeri Gajah Putih untuk mengikuti ajang tersebut. Di tunggal putra, nama Ihsan Maulana Mustofa tercatat sebagai salah satu andalan Indonesia. Ihsan menempati posisi teratas di daftar unggulan. Di sektor tunggal putri, pelatnas mengirimkan cukup banyak wakil. Ada Fitriani yang baru saja menjadi juara di PON Jawa Barat 2016. Kemudian ada nama Hanna Ramadini, Ruselli Hartawan serta Dinar Dyah Ayustine. Peluang di ganda putra juga terbuka lewat tiga wakil di ganda putra. Ada pasangan Rian Agung Saputro/Berry Angriawan yang merupakan unggulan kedua. Pasangan muda Muhammad Rian Ardianto/Fajar Alfian serta Hardianto/Kenas Adi Haryanto juga turun. Sektor ganda campuran mengirim empat wakil ke turnamen ini, termasuk dua ganda baru, Riky Widian-

to/Gloria Emanuelle Widjaja dan Edi Subaktiar/Richi Puspita Dili. Selain itu ada juga ganda Alfian Eko Prasetya/ Annisa Saufika dan Rafiddias Akhdan Nugroho/Masita Mahmudin. “Kalau saya pribadi inginnya minimal mencapai semifinal, lebih bagus lagi kalau bisa ke final dan juara. Di turnamen kelas grand prix dan grand prix gold, kami belum bisa mencapai hasil yang memuaskan, kecuali ke babak semifinal Taipei Open Grand Prix Gold 2016 lalu. Kami berharap bisa tampil lebih baik kedepannya,” ujar Gloria ketika ditanya soal target di Thailand Open Grand Prix Gold 2016. Riky/Gloria merupakan ganda baru yang memulai debut di kejuaraan Chinese Taipei Open Grand Prix Gold 2016. Di duet perdana tersebut, mereka berhasil menembus babak semifinal. “Kami sudah belajar dari penampilan kami di turnamen sebelumnya. Kami harus meningkatkan kualitas pertahanan dan komunikasi bersama partner di lapangan,” kata Gloria mengevaluasi penampilannya dan Riky. (dtc/fif)

IST/ MALANG EKSPRES

UNGGULAN: Ihsan Maulana Mustofa diharapkan meraih hasil maksimal dalam Thailand Open 2016.

IST/MALANG EKSPRES

LARIS: Arema dikabarkan akan kembali menggunakan Stadion Gajayana sebagai venur pertandingan.

Stadion Gajayana Jadi Pilihan

MALANG - Stadion Gajayana sepertinya akan tetap dijadikan pilihan oleh manajemen Arema sebagai tempat pertandingan selanjutnya. Rencananya ada tiga pertandingan kandang yang akan digelar di Stadion Gajayana. Hal itu tak lepas dari kesuksesan menggelar laga kandang melawan Mitra Kukar di pekan ke-21 TSC A 2016 (30/9) lalu. Manajemen Singo Edan menilai laga tersebut cukup sukses dari sisi manajerial. Meski hanya berakhir 0-0, pihak manajemen puas karena laga menyedot animo Aremania hingga 21 ribu lebih daripada di Stadion Kanjuruhan. “Kemungkinan kami bakal kembali memakai Stadion Gajayana untuk menggelar tiga partai kandang ke depan,” ujar General Manager Arema, Ruddy Widodo. Tiga laga itu adalah menjamu PSM Makassar (14/10), Persela Lamongan (6/11), dan PS TNI (25/11). Ketiga pertandingan itu merupakan laga nonbigmatch, sehingga menurutnya lebih cocok jika dimainkan di tengah kota. “Khusus untuk pertandingan berlabel big match, kemungkinan besar akan tetap digelar di Stadion Kanjuruhan,” pungkas manajer asal Madiun itu. Sementara itu, Manajer Bisnis dan Marketing Arema, Yusrinal Fitriandi mengatakan secara bisnis, Stadion Gajayana memiliki potensi yang bagus. Oleh karena itu Yusrinal tak

Rosberg: Vettel Sudah Minta Maaf SEPANG - Pebalap Mercedes, Nico Rosberg, mengaku sudah mendapat pemintaan maaf dari Sebastian Vettel. Hal itu merupakan buah dari insiden tabrakan di GP Malaysia. Saat beradu cepat di sirkuit Sepang, Minggu (10/2) siang WIB, Vettel dan Rosberg terlibat insiden di tikungan pertama usai start. Akibat hal itu, Vettel harus menyelesaikan balapan lebih awal. Sementara Rosberg yang sempat tercecer di posisi ke-21, akhirnya

bisa menempati posisi tiga saat finis. Rosberg akhirnya mendapatkan hukuman tambahan start mundur tiga grid saat melakoni balapan di GP Jepang, ditambah dua poin penalti. Soal insiden itu, Rosberg mengaku sudah berbincang dengan driver Ferrari itu. Vettel juga disebutnya sudah meminta maaf. “Sebastian sebenarnya sudah memanggil saya, dia meminta maaf yang mana itu sangat baik. Ini tak akan membuat saya mendapatkan kembali poin yang sudah hilang, tapi masih menyenangkan untuk mendengar itu .Start

saya sudah bagus, saya berada di sisi luar dari Lewis, lalu saya merasa mendapatkan hantaman keras di bagian belakang yang membuat saya memutar. Saya yakin akan hal itu, saya yakin mobilnya rusak. Saya memutar kembali sesegera mungin dan saya bisa melaju lagi dan terkejut bahwa mobilnya baikbaik saja,” ungkap Rosberg. (dtc/fif) IST/MALANG EKSPRES

DAMAI: Nico Rosberg mengaku telah mendapat permintaan maaf dari pebalap Ferrari, Sebastian Vettel.

khawatir sekalipun sisa laga kandang Singo Edan dipindahkan ke sana. Pria yang akrab disapa Inal itu mengakui memang ada beberapa pengiklan yang lebih senang memakai LED daripada booth iklan konvensional. Sedangkan, pemindahan LED board dari Stadion Kanjuruhan ke Gajayana membutuhkan biaya dan waktu yang tak sedikit. “Kalau bicara potensi sebenarnya bagus, menurut beberapa pengisi booth dan komentar beberapa pelanggan iklan secara geografis Gajayana central banget tempatnya,” ujar Inal, sapaan akrab Yusrinal. Menurutnya, pemakaian Gajayana atau Kanjuruhan untuk menggelar sisa laga kandang Arema di ajang ISC A 2016 sama-sama menguntungkan. Terkait hal ini sebaiknya mulai saat ini tidak lagi diperdebatkan oleh suporter atau pun pihak lain. “Jadi tidak masalah juga kalau memang ada rencana untuk menggelar pertandingan kandang yang tersisa di Gajayana ataupun Kanjuruhan,” pungkas Inal. (wam/fif)


X

Soccer

MALANG E SPRES Liga Spanyol

Griezmann Enggan Disamakan Messi MADRID - Antoine Griezmann menjawab spekulasi tentang dirinya yang disamakan dengan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Menurutnya masih banyak hal yang harus diraih jika ingin menyamai kedua pemain top tersebut, salah satunya dengan mendapatkan sebuah trofi. Griezmann tampil begitu cemerlang dalam beberapa waktu terakhir, baik ketika membela Atletico Madrid maupun timnas Prancis. Dia musim lalu mencetak 32 gol untuk Atletico dan kemudian jadi top skorer di Piala Eropa 2016 dengan enam gol. Penampilan impresif Griezmann itu membuatnya disebut-sebut sebagai salah satu kandidat peraih Ballon d’Or bersama Ronaldo dan Messi. Akan tetapi, Griezmann menyadari dirinya masih harus bekerja keras untuk bisa mencapai level Ronaldo dan Messi, yang mendominasi penghargaan Ballon d’Or sejak 2008. “Saya pikir masih ada yang harus saya lakukan untuk menyamai mereka, dimulai dengan memenangi title. Mereka telah memenanginya dan mereka terus memenanginya,” kata penyerang berusia 25 tahun itu. Dalam karier profesionalnya, Griezmann baru mendapatkan satu trofi, yaitu Piala Super Spanyol pada tahun 2014. Sementara Ronaldo baru saja mengantarkan timnas Portugal menjuarai Piala Eropa 2016 dan musim lalu menjadi juara Liga Champions bersama Real Madrid. Adapun Messi musim lalu memenangi La Liga dan Copa del Rey bersama Barcelona. “Tapi, seperti yang pernah saya katakan sebelumnya, saya ingin setara dengan mereka. Dan saya pikir saya akan sampai sana, sedikit demi sedikit. Saya berharap bisa tetap di level itu selama mungkin,” kata Griezmann. Griezmann sendiri sempat masuk pada nominasi Pemain Terbaik di Eropa untuk musim 2015/2016. Namun keberuntungan belum menaungi Griezmann karena pada akhirnya penghargaan jatuh ke tangan Ronaldo. (dtc/fif)

11 Rabu, 5 Oktober 2016

Debat, Tiga Calon Ketum PSSI Absen

IST/MALANG EKSPRES

DICECAR: Suasana debat calon Ketua Umum PSSI.

JAKARTA – Menjelang pemilihan Ketua Umum PSSI, Koordinatoriat menggelar debat antara para calon. Sedikitnya ada enam dari Sembilan orang yang hadir pada acara tersebut. acara tersebut berlangsung pada kemarin sore (4/10) di SCTV Tower, Jakarta. Para kandidat calon Ketum PSSI yang hadir diantaranya adalah Moeldoko, Djohar Arifin Husin, Tonny Aprilani, Eddy Rumpoko, Sarman El Hakim, dan Kurniawan Dwi Yulianto. Sementara tiga kandidat yang absen adalah Letnan Jenderal TNI Edy Rahmayadi, Erwin Aksa dan Bernhard Limbong. Ketiganya tak hadir dengan alasan berbeda. “Pak Edy (Rahmayadi) memberitahukan kalau bentrok dengan jadwal kampanye yang sudah dijadwalkan lebih dulu. Untuk Pak Limbong dan Erwin Aksa sedang ada

kegiatan di luar negeri,” ujar Decky Jasri, ketua Koordinatoriat PSSI Pers. Dalam sesi debat tersebut, para calon dicecar dengan sejumlah pertanyaan yang diajukan oleh enam panelis, yaitu wartawan senior Soemohadi Marsis dan Anton Sanjoyo, serta Direktur Hukum Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) Fritz Simanjuntak. “Saya ingin membangun organisasi yang modern, berprestasi, dan sejahtera. Saya tak ingin ada lagi pemain yang miskin, “ ujar Moeldoko, dalam salah satu paparan visi dan misinya. Sementara itu, hadir juga dalam kegiatan ini ketua Komite Pemilihan PSSI Agum Gumelar, Sekjen PSSI Azwan Karim, dan berbagai media massa. (dtc/fif)

Empat Laga Berat Hadang MU MANCHESTER – Manajer Manchester United, Jose Mourinho, sepertinya telah melakukan sebuah antisipasi khusus agar anak asuhnya tak ada yang mengalami cedera. Hal ini dikarenakan MU akan melakoni beberapa laga yang tidak mudah. Bulan Oktober memang bukan bulan yang ramah untuk MU. Pada awal bulan, ‘Setan Merah’ harus puas dengan hasil imbang 1-1 saat menjamu Stoke City di Old Trafford, Minggu (2/10) lalu. Laga-laga berikutnya juga jauh dari kata “bersahabat”. Bagaimana tidak, empat tim kuat akan secara bergantian menguji ketangguhan Zlatan Ibrahimovic dan kawan-kawan. MU akan bertandang ke Anfield untuk menantang tim yang sedang on fire, Liverpool, pada 17 Oktober

mendatang dalam lanjutan Premier League. Berselang tiga hari, mereka akan menjamu Fenerbahce, yang diperkuat Robin van Persie dan Martin Skrtel, di arena Liga Europa. Pada 23 Oktober, MU akan menyambangi Stamford Bridge untuk menghadapi bekas klub Mourinho, Chelsea, di Premier League. Setelahnya, mereka akan kembali ke Old Trafford untuk menunggu kedatangan Manchester City di babak keempat Piala Liga Inggris pada 26 Oktober. Lawan terakhir MU di bulan Oktober adalah Burnley, yang akan mereka hadapi di kandang sendiri pada 29 Oktober. Belum lama ini, MU sempat melalui tren negatif saat menelan tiga kekalahan berturut-turut. Gelandang MU, Ander Herrera, memper-

ingatkan timnya untuk menjaga level permainan agar tren negatif itu tidak terulang pada bulan ini. “Kami sebelumnya kalah tiga kali secara beruntun, jadi kami harus menghindari itu. Kami harus menjalani dua laga tandang yang sangat berat di Premier League -- Liverpool dan Chelsea -- dan di antara dua laga itu ada Fenerbahce di Liga Europa. Itu juga laga yang sangat penting. Tapi, dalam sepakbola Anda tak pernah tahu. Mungkin kami pergi ke Liverpool dan cuma menciptakan dua peluang, tapi memenangi pertandingan. Ini adalah sepakbola dan kami harus menerima itu,” kata Herrera. MU saat ini menduduki posisi ke enam di klasemen sementara Premier League dengan 13 poin dari tujuh laga. Mereka terpaut lima poin dari City yang menghuni puncak klasemen. (dtc/fif)

IST/MALANG EKSPRES

KONSISTEN: Antoine Griezmann masih belum mau disamakan dengan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.

X-Corner Ronaldo Siapkan Pensiun LISBON - Sebagai seorang pesepak bola hebat, saat ini Cristiano Ronaldo bergelimang harta. Namun, ia sadar, kariernya di dunia sepak bola akan berakhir dan ia sudah menyiapkan rencana untuk masa depan. Salah satunya ialah merambah bisnis hotel. Baru-baru ini, pemain berjuluk CR7 itu membuka hotel di Lisbon. Hotel tersebut bernama Pestana CR7. Hotel yang dibangun berkat kerja sama dengan jaringan hotel ternama di Portugal, Pestana, merupakan hotel kedua Ronaldo. Kapasitas hotel memiliki 82 kamar. Menurut informasi yang beredar, pembangunan hotel Pestana CR7 itu menghabiskan dana sebesar 54 juta poundsterling atau setara dengan Rp899 miliar. “Hidup ini bukan hanya soal sepak bola. Meskipun sepak bola merupakan gairah saya, tetapi saya harus memikirkan masa depan,” kata Ronaldo. Kendati demikian, eks pemain Manchester United itu tidak mau terburu-buru pensiun. Ia mengaku, masih memiliki waktu sekitar 10 tahun lagi untuk berkarier sebagai pesepak bola profesional. “Saya tidak punya banyak waktu lagi, sektar 10 tahun atau kurang waktu saya di dunia sepak bola. Jadi saya harus memikirkan masa depan saya,” tegas Ronaldo. (met/fif) IST/MALANG EKSPRES

SIAGA: Cristiano Ronaldo telah memiliki sejumlah rencana usai pensiun dari sepakbola.

IST/MALANG EKSPRES

PERSIAPAN: Suasana latihan Manchester United jelang beberapa laga penting.

IST/MALANG EKPRES

YAKIN: Robert Lewandowski berharap jika Juergen Klopp bisa membawa Liverpool juara liga.

Liverpool Favorit Juara Liga MUNICH – Liverpool tampaknya kembali mendapatkan dukungan sebagai salah satu tim yang difavoritkan menjadi juara Liga Primer Inggris tahun ini. Dukungan tersebut dilontarkan pemain Bayern Munchen, Robert Lewandowski. Bukan tanpa alasan jika Lewandowski menjadikan Liverpool sebagai tim favorit juara Liga Primer tahun ini. Lewandowski mengakui dirinya punya hubungan emosional dengan Klopp ketika keduanya masih bekerja untuk Borussia Dortmund. Lewandowski yakin Liverpool telah menentukan pilihan yang tepat merekrut pelatih asal Jerman tersebut. Ia pun menantikan Klopp membawa Liverpool juara Liga Primer Inggris musim ini. “Di bawah (arahan) Klopp saya pikir mereka (Liverpool) akan berjuang keras untuk meraih gelar juara (Liga Primer Inggris),” ucap Lewandowski. Meski demikian, Lewandowski mencoba mengingatkan kehadiran Pep Guardiola di Manchester City, bisa menjadi batu sandungan Klopp. Lewandowski yang sejak 2014 hijrah ke Munich pun juga pernah merasakan dilatih oleh mantan pelatih Barcelona itu sejak dua tahun lalu. “Pep (Guardiola) dan Manchester City tak akan membuatnya mudah untuk semua tim untuk memenangkan gelar juara, tapi Liverpool punya kans jelas,” tutur Lewandowski. Salah satu faktor yang membuat Liverpool berpeluang juara adalah absennya Liverpool di ajang Liga Champions. “Tanpa (ikut) kompetisi Eropa sangat membantu mereka (Liverpool). Pemain lebih bugar dan tak ada masalah cedera, namun Klopp tetap tersenyum. Ia cukup ‘kejam’ untuk mengambil kesempatan itu,” ungkap Lewandowski. Lewandowski juga mengagumi kemampuan Klopp dalam mengatur para pemain karena kelebihannya pula dalam memberikan kepercayaan kepada para pemain. “Saya pernah menonton beberapa pertandingan Liverpool sejak kehadiran Klopp. Anda bisa lihat sendiri para pemain begitu menikmati bermain di bawah arahannya,” ungkap Lewandowski. Klopp juga disebut sebagai pelatih yang mampu membuat pemainnya termotivasi tinggi. “Sebagai pemain, saya tahu ia akan mendukung penuh pemainnya. Ia seperti sosok ayah karena sebagai pemain Anda harus memercayainya. Itu akan membuat Anda semakin membuka mata dengan metode dan ide-idenya. Untuk jangka panjang, itu amat menguntunkan setiap permainan Anda di tim,” pungkas Lewandowski. (cid/fif)

Inggris Lebih Baik Tanpa Allardyce GLASGOW – meski baru saja kehilangan manajernya, tim nasional sepakbola Inggris sepertinya akan mendapatkan pelajaran berharga. Selain itu, The Three Lions disinyalir akan semakin kuat dengan adanya pergantian pelatih. Allardyce mengundurkan diri dari jabatan manajer Inggris pada 27 September lalu karena tersangkut skandal tentang kepemilikan pemain oleh pihak ketiga. Dia cuma menduduki jabatan itu selama 67 hari dan hanya memimpin tim

pada satu pertandingan. Untuk sementara timnas Inggris dipimpin oleh Gareth Southgate, manajer timnas Inggris U-21. Southgate akan meracik tim untuk empat pertandingan ke depan, yang terdekat adalah laga melawan Malta dan Slovenia di ajang kualifikasi Piala Dunia 2018. “Sekali lagi ini adalah manajemen baru. Gareth sudah berada di timnas selama beberapa tahun, dia juga pernah di Middlesbrough sebagai manajer. Jadi, dia akan tahu sebagian besar pe-

main. Ini adalah seseorang yang sedikit lebih muda dan mungkin sedikit lebih segar dan mungkin punya ide-ide yang berbeda. Saya pikir itu mungkin membantu mereka,” kata mantan pemain timnas Skotlandia, Archie Gemmill. Southgate juga masih akan memimpin Inggris untuk laga kandang melawan Skotlandia, 11 November mendatang. Menurut Gemmill, Skotlandia mungkin akan menghadapi Inggris yang lebih kuat dan oleh karena itu akan sulit jadi juara Grup F. “Saya pikir itu mungkin akan mem-

buat Inggris lebih kuat. Saya pikir Skotlandia harus melihatnya sebagai sebuah grup minus Inggris. Jika Skotlandia bisa berkonsentrasi pada meraih poin melawan Lithuania, Slovakia, dan Malta, jika mereka memenangi grup minus Inggris, mereka akan lolos ke play-off Piala Dunia,” ujarnya. Skotlandia sendiri kini memimpin klasemen Grup F dengan tiga poin setelah melibas Malta 5-1 pada pertandingan pertama. Mereka unggul selisih gol atas Inggris. (dtc/fif)

IST/MALANG EKSPRES

KUAT: Tim nasional Inggris bisa lebih baik dengan adanya pegantian manajer.


Langganan

Rp 75.000/bln Info Hubungi: 085233360500 Harga Rp 2800,-

BROMO E SPRES KORAN MASA KINI

Rabu, 5 Oktober 2016

T HEBAA TANP BA NARKO

Jl Raya Sawojajar Cluster Apple 1-9 Malang

APBD Kabupaten Pasuruan Membengkak

ROBERT ARDIAN/MALANG EKSPRES

REHAB TOTAL: Alat-alat berat mulai mengerjakan perbaikan Jalan Panglima Sudirman, Kota Pasuruan.

Rp 7 Miliar untuk Perbaiki Jl Pangsud PASURUAN - Jalan Panglima SudirmanKotaPasuruansedangdalam perbaikan total. Perbaikan ulang yang digeber oleh Dinas Pekerjaan Umum Kota Pasuruan itu nantinya akan menjadikan struktur jalan setempat bebas gelombang dan lubang-lubang. Dengan menggunakan dana yang bersumber dari APBD tahun 2016 sekitar Rp 7 miliar, perbaikan ruas Jalan Panglima Sudirman mengalami rehab total mulai perempatan Kebonagung hingga perempatan sekitar Lapas Kelas II B Pasuruan. Diperkirakan pada bulan November nanti perbaikan jalan tersebut sudah tuntas. Dwi Fitri Nurcahyo, kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Pasuruan mengatakan, perbaikan jalan tersebut untuk memperbaiki struktur jalan yang selama ini banyak gelombang dan berlubang. Dwi menjelaskan, untuk kondisi aspal yang bergelombang, pihaknya melakukan pengerukan dan pen-

E SPRESI

PASURUAN - Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang P-APBD 2016 akhirnya disahkan. Pengesahan itu ditandai dengan kenaikan belanja dan pendapatan daerah untuk 2016. Dalam sidang paripurna laporan persetujuan komisi atas P-APBD itu, ada pembengkakan belanja daerah tahun 2016 sebesar Rp 139 miliar. Sebelumnya, belanja daerah mencapai Rp 3,3 triliun. Namun setelah perubahan, menjadi Rp 3,51 triliun. Tingginya belanja tersebut dipengaruhi pula oleh kenaikan pendapatan yang diterima pemerintah daerah. Besaran kenaikan pendapatan daerah menca-

pai Rp 174 miliar. Jika sebelumnya sebesar Rp 2,8 triliun, pendapatan setelah perubahan mencapai Rp 2,9 triliun. “Iya, APBD Kabupaten Pasuruan tahun anggaran 2016 semula sebesar Rp 3.372.297.681.747 bertambah sebesar Rp 139.667.043.267,78 sehingga menjadi Rp 3.511.964.725.014,78,” ungkap Sutar, wakil ketua DPRD Kabupaten Pasuruan. Sidang paripurna persetujuan itu direalisasikan, setelah seluruh anggota dewan yang hadir menyetujui adanya perubahan Rancangan P-APBD 2016 menjadi APBD 2016. Dalam sidang itu, setidaknya ada 37 anggota dewan yang

hadir mengikuti kegiatan tersebut. Mereka sepakat, agar raperda P-APBD disahkan menjadi perda APBD 2016. Meski begitu, bukan berarti pengesahan tersebut tanpa catatan. Sebelum pengesahan itu dilakukan, masing-masing anggota komisi memberikan catatan-catatannya. Seperti komisi II DPRD Kabupaten Pasuruan, yang disampaikan Agus Suyanto. Pihaknya mendorong agar pemkab membuat peraturan bupati, di lingkup pertanian. Sehingga, pemerintah daerah bisa hadir di tengah-tengah masyarakat para pelaku di lingkungan pertanian.

“SKPD sampai saat ini tidak berani melaksanakan kegiatan belanja hibah barang kepada masyarakat. Hal ini, sangat mempengaruhi kinerja SKPD di lingkup pertanian maupun di dinas koperasi dan UKM serta dinas perindustrian dan perdagangan. Dan akhirnya, komisi II menyepakati hibah barang kepada masyarakat tidak dilaksanakan untuk tahun anggaran 2016,” bebernya. Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf mengakui, adanya kenaikan APBD 2016 tersebut. Namun, pihaknya tak memungkiri kenaikan yang terjadi, tidak terlalu signifikan. (bet)

gaspalan ulang. “Aspal bergelombangnya karena dulu ada bekas galian (pipa gas), juga karena dilewati kendaraan berat. Kami pangkas aspal yang bergelombang mulai Kebonagung sampai ujung Jalan Panglima Sudirman ke arah utara. Nanti kemudian akan diperbarui lapisan aspalnya,” ujar Dwi. Perbaikan aspal jalan tersebut selain bertujuan untuk memperbarui lapisan aspal, juga untuk mempercantik kondisi jalan yang merupakan jalan utama tersebut. Sementara untuk peningkatan kelas jalan, dijelaskan Kabid Bina Marga Kota Pasuruan Samsul Rizal, perbaikan tersebut bukan untuk peningkatan kelas jalan. “Bukan untuk peningkatan kelas jalan. Jalan Panglima Sudirman tetap kelas jalan II, perbaikan yang dilakukan sebagai peningkatan dan perbaikan struktur jalan saja dan untuk memperindah jalan tersebut,” terang Rizal. (bet) Hubungi:

Sinyo

Rubrik Ekspresi memuat kegiatan seminar, pernikahan, launching produk, ulang tahun, peresmian dan lain-lain

08125271377

Pagelaran Pencak Silat IPSI Kota Malang

16 Perguruan Peragakan Jurus Kebanggaan

Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Malang menggelar acara tahunan untuk kedua kalinya, yakni Pagelaran Pencak Silat di Stadion Gajayana, Senin (3/10). Pagelaran itu diikuti oleh 16 perguruan pencak silat di Kota Malang. Antara lainperguruanAlHidayah,MerpatiPutih,PerisaiDiri,PerisaiPutih,TapakSuci,dan Pagar Nusa. Dalam kegiatan ini juga diberikan penganugerahkan gelar Pendekar kepada Walikota Malang, HM Anton.

FOTO DAN TEKS : ADITYA HENDRA PERMANA - DINI A TYAS / MALANG EKSPRES

PAMUR: Anggota perguruan silat Pamur saat memperagakan jurusnya di atas panggung. PENDEKAR: Penganugerahaan gelar Pendekar kepada Walikota Malang HM Anton.

KOMITMEN: Sambutan Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Cabang Kota Malang, Ir Nono Suhertono.

BANGGA: Walikota Malang, HM Anton saat memberikan sambutan dalam acara Pagelaran Pencak Silat IPSI Cabang Kota Malang.

AL HIDAYAH: Anggota perguruan silat Al Hidayah, usai memperagakan jurus di atas panggung.

Malang Ekspres

@MalangEkspres

TAPAK SUCI: Anggota perguruan silat Tapak Suci saat memperagakan jurus kipas, di atas panggung.

PERISAI PUTIH: Anggota perguruan silat Perisai Putih saat memperagakan jurusnya di atas panggung.

LAPORAN: Pembacaan laporan Ketua Panitia Pagelaran Pencak Silat, Drs H Parso Adiyanto MM MBA.

redaksi.malangekspres@gmail.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.