Malang ekspres ed selasa, 1 november 2016

T HEBAA P TAN BA NARKO

Malang e spres koran masa kini

Jl Raya Sawojajar Cluster Apple 1-9 Malang

- Telp.(0341) 723444

Info Hubungi: 082142801180

Langganan

Rp 75.000/bln Harga Rp 2.800,-

Selasa, 1 November 2016

Tidak Mampu Opname, Warga Miskin Slorok Meninggal Laga BaLas DenDam MAn City

vs

BArCELonA

di Etihad Stadium Manchester, rabu (02/11), Kick off: 02.45, Live SCtV Baca SoccerX

TOSKI DERMALEKSANA/MALANG EKSPRES

SAKit: Petugas saat melakukan pemeriksaan jenazah korban di rumahnya kemarin.

Diduga korban meninggal dunia karena sakit. Dan menurut ke­ terangan saksi, Sabtu (29/10) sebelum meninggal korban periksa penya­ kitnya, asam urat dan darah tinggi” AKP Dyan Vicky Shandi (Kasubag Humas Polres Malang)

MALANG – Tragis ! Didu­ ga karena miskin dan tidak kuat me nanggung biaya berobat di rumah sakit, Yonik (54) akhirnya me­ ninggal dunia. Warga Jalan Kalibiru RT 10 RW 03 Desa Slorok Kecamatan Kro­ mengan Kabupaten Malang itu meninggal mendadak ketika berada di dalam kamar tidurnya, Minggu

Sergio Aguero

Kevin de Bruyne

(30/10) malam sekitar pu­ kul 20.00 karena sakit.

Kasubag Humas Polres Ma lang AKP Dyan Vicky Shandi menjelaskan, ber­ da sarkan pe meriksaan jenazah atau visum luar oleh petugas Puskesmas se­ tempat, jenazah Yonik yang tergeletak di lantai dalam posisi terlentang.

Ke Halaman 2

DiHEntiKAn: Dahlan Iskan kembali menjalani pemeriksaan di Kejaksaan tinggi Jatim kemarin.

Kesehatan Menurun,

Pemeriksaan Dahlan Dihentikan SURABAYA ­ Dahlan Iskan menjalani pemeriksaan sebagai ter sangka kasus penyalahgunaan wewenang pada Senin (31/10). Na mun pemeriksaan harus dihentikan karena kondisi kesehatan Dahlan menurun.

Pemeriksaan dilakukan di Kantor Kejak­ saan Tinggi Jawa Timur. Dahlan diperiksa sebagai tersangka kasus penyalahgunaan wewenang dalam jual beli aset PT Panca Wira Usaha (PWU) milik BUMD Jatim.

Pemeriksaan dimulai pukul 09.00.

Lima jam kemudian, pemeriksaan dihentikan. Sebab mantan Menteri BUMN itu mengalami masalah pa da tekanan darahnya.

Para pemain Barcelona

vs

Ke Halaman 2

Statistik Pertandingan Head to Head Man City vs Barcelona

• 20/10/2016 Barcelona • 19/03/2015 Barcelona • 25/02/2015 Man City • 13/03/2014 Barcelona • 19/02/2014 Man City

4–0 1–0 1–2 2–1 0–2

Manchester City Manchester City Barcelona Manchester City Barcelona

5 Pertandingan Terakhir Man City

• 29/10/2016 WBA • 27/10/2016 Man United • 23/10/2016 Man City • 20/10/2016 Barcelona • 15/10/2016 Man City

0–4 1–0 1–1 4–0 1–1

Manchester City Man City Southampton Manchester City Everton

5 Pertandingan Terakhir Barcelona

• 30/10/2016 Barcelona • 26/10/2016 Barcelona • 22/10/2016 Valencia • 20/10/2016 Barcelona • 15/10/2016 Barcelona

Malang Ekspres

@MalangEkspres

1 – 0 Granada 0 – 1 Espanyol 2 – 3 Barcelona 4 – 0 Manchester City 4 – 0 Deportivo La Coruna

Kami minta (pemeriksaan) ditunda Senin pekan depan. Sebab, tekanan darah Pak Dahlan tensinya 160 (tinggi)” Pieter talaway (Kuasa Hukum Dahlan Iskan)

Osiiiiiiii Ae Jes !

Oalah… Gagal Operasi Plastik, Pegatan, Akhire Bunuh Diri arep-arep lek hasile bakal kipa. osi nggarai tambah ayu utowo ngganteng. Tapi sing jenenge garapane menungso,

Tambah Mbegar: Semakin Lebar

yo kadit mesti lek hasile operasi plastik iku osi sempurna.

Koyok sing dialami ambek anna ozhigova. Gara-gara operasi

Kangelan Mesem: Kesulitan Senyum

plastike gagal, de’e pegatan ambek ojobe. Kadit iku ae, akhire de’e bunuh diri. Wah kok ayahab ngono jess.

Kadit iku ae sing nggarai Anna pegel. Anna tambah pegel henam soale bekas ope rasian iku nggarai de’e kangelan mesem. Perkoro kondisi iki, de’e meh ben onid tukaran ambek ojobe. Sampek suatu saat akhire de’e mu­ tusno njaluk pegatan.

Hari ini

Njaluk Pegat: Minta Cerai

Genaro sing duwe niatan operasi plastik mesti wes

Kodew sing umure 33 nu­ hat iki operasi plastik gawe mancungno irunge. Tapi sak marine operasi, lah kok irunge Anna kadit tambah mancung tapi bolongane tam­ bah mbegar. Sampek­sampek ojobe ngilokno lek irunge koyok ibab. De’e tikas ati lop nang ojobe.

Ngalaman

Tikas Ati: Sakit Hati Sak Ben Tail: Setiap Melihat

IST/MALANG EKSPRES

OJOK DITIRU: Anna Ozhigova nggendong kana utas-utase sing dijak bunuh diri gara-gara gagal operasi plastik.

Ke Halaman 2 redaksi.malangekspres@gmail.com

Impresi

2 Selasa, 1 November 2016

MALANG E SPRES

Mewujudkan Cita–Cita Swasembada Pangan Selama ini, pelajaran sekolah dari SD, SMA sampai Perguruan Tinggi mengatakan bahwa Indonesia adalah negara agraris yang mayoritas penduduknya bekerja di sektor pertanian. Indonesia terlahir sebagai negara agraris memiliki beberapa keuntungan. Secara geografis salah satunya adalah tata letak wilayah yang persis terletak pada garis khatulistiwa dan memiliki iklim tropis dengan dua musim, sehingga berbagai jenis tanaman dapat dengan mudah dibudidayakan di Indonesia.

Selain itu berbagai jenis ternak sangat mudah dikembangbiakan karena cukupnya ketersediaan makanan ternak.

Selain letak geografis, masyarakat Indonesia sejak dulu dikenal sebagian besar memilih usaha tani sebagai mata pencaharian utamanya. Sampai bangsa Indonesia mendapat suatu predikat semboyan “gemah ripah loh jinawi”, yang dapat menggambarkan betapa kaya raya alam Indonesia.

Saking kaya dan berlimpahnya, ada pula ungkapan dari sebuah lagu, “Tanah kita tanah surga, batu dan tongkat jadi tanaman”. Semua itu bisa kita artikan bahwa betapa kayanya negeri ini.

Meskipun sumber daya alam sangat mendukung dan mata pencaharian masyarakatnya adalah bertani, namun Indonesia hingga saat ini masih belum mam pu memakmurkan dan mense jahterakan penduduknya. Itu artinya,

bangsa Indonesia belum mampu mewujudkan kedaulatan pangan bagi seluruh rakyatnya.

Memang tidak semudah membalikkan telapak tangan untuk mewujudkan sebuah kedaulatan pangan bagi sebuah negara, karena banyak faktor yang mempengaruhinya, baik dari dalam negeri itu sendiri maupun luar negeri. Faktor yang perlu diperhatikan dalam mewujudkan kedaulatan pangan serta ketahanan pangan yaitu faktor produksi karena ketersediaan produksi pangan yang cukup bagi seluruh rakyat merupakan syarat mutlak pe me nuhan kebutuhan pokok rakyat.

Pengoptimalan Usaha Tani Memperjuangkan swasembada pangan bagi Indonesia salah satunya adalah memperkuat kemampuan pertanian Tanah Air dengan mencukupi kebutuhan sendiri. Hal ini penting adanya, mengingat wujud kemakmuran dan kesejahteraan rakyat dapat kita lihat dari sejauhmana tingkat kemampuan negara dalam memenuhi kebutuhan pangan bagi warganya, sehingga dapat disebut sebagai negara yang berdaulat dalam sektor pangan.

Upaya mewujudkan ketersediaan produksi pangan inilah yang kerap menjadi masalah dalam usaha tani kita. Problem di kita petani Indonesia belum mampu memberikan hasil

produksi pertanian secara maksimal karena beberapa sebab diantaranya hama tanaman, ketersediaan benih unggulan, ketersediaan kebutuhan pertanian seperti pupuk dan obat obatan, ketersediaan air irigasi yang cukup. Sebagai contoh, petani padi di daerah Jawa kurang bergairah dalam meningkatkan hasil produksi pertanian terutama beras, hal ini terjadi karena ketika bercocok tanam, padi pada usia 30 hari (setelah mengalami pembiakan tunas) berubah warna menjadi merah kemudian menjadi kuning dan amblas, penyebab utamanya adalah hama ulat yang berada di dalam tubuh padi muda.

Berbagai langkah untuk mengatasi hama ulat ini kerap dilakukan petani, namun tindakan yang dilakukan masih bersifat manual, seperti pengeringan lahan beberapa waktu kemudian diolah kembali dengan harapan tanaman berikutnya akan lebih baik. Namun, kenyataan yang dialami petani adalah mengalami hal serupa seperti pada periode tanaman sebelumnya. Masalah yang dihadapi petani selain hama ulat yang belum terselesaikan ternyata permasalahan lain penyebab menurunnya gairah petani dalam meningkatkan produksi pangan yaitu benih varietas unggulan yang sesuai dengan lokasi tanam dari tanaman padi, hal ini penting karena untuk satu jenis benih unggulan tidak akan diperoleh hasil yang

Oleh: Gumoyo Mumpuni Ningsih (Pengajar dan Trainer P2KK Universitas Muhammadiyah Malang)

sama jika ditanam pada lahan yang berbeda, hal ini disebabkan unsur hara dalam tanah berbeda beda.

Begitu pelik dan berliku permasalahan yang dialami petani. Bahkan yang kurang bergairah lagi ketika panen tiba harga gabah yang dihasilkan tidak sesuai dengan total dana yang dikeluarkan, hal inilah yang menjadi salah satu pemicu petani lebih memilih untuk urbanisasi. Dengan bekerja di kota, petani tidak terbebani oleh berbagai masalah pertanian yang ujungujungnya kurang menguntungkan dari segi pendapatan. Beralih menjadi pekerja di kota menyebabkan pola pikir orang berubah, apalagi dengan adanya impor be-

Malang Ekspres menerima tulisan opini da ri pembaca. Ditulis de ngan font Times News Roman, ukuran 12, spasi 1, dan maksimal 1000 kata. Karya dikirim melalui email redaksi.malangekspres@ gmail.com. Wajib disertakan foto dan data diri. Karya yang dikirimkan merupakan karya asli.

ras murah mengakibatkan ketergantungan bangsa Indonesia terhadap impor beras.

Ketergantungan terhadap beras impor inilah yang ahirnya merubah kons ep agr iculture menjadi agribusiness, sehingga bukan kemakmuran dan kemerataan pangan bagi rakyat Indonesia melainkan usaha mencari keuntungan sebesar besarnya yang dilakukan oleh pelaku bisnis. Fakta ini jika kita biarkan tentu bisa menghambat tujuan swasembada pangan negeri ini. Sebab, yang perlu kita sadari bersama bahwa menuju swasembada pangan salah satunya adalah memperkuat kemampuan pertanian. menuju Swasembada Pangan Oleh karena itu, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan dalam mencapai swasembada pangan: Pertama, harus ada peningkatan kualitas budidaya pertanian dengan teknik yang lebih modern. Cara ini tentu sangat efektif dalam mendongkrak hasil produksi pangan. Dalam satu hektar lahan pertanian tentu akan mengalami peningkatan hasil produksi yang significant jika proses budidaya yang dilakukan tepat.

Kedua¸ pemerintah harus menjamin pemenuhan kebutuhan produksi pertanian. Kebutuhan petani akan pupuk, bibit unggul, pengendali Hama dan penyakit tanaman serta irigasi harus betul-betul diperhatikan.

Ketiga, pemerintah harus men-

jamin pasar bagi distribusi hasil produksi pertanian dengan harga yang stabil dan sesuai. Sampai hari ini tidak ada satupun kebijakan pemerintah yang menjamin proses pemasaran untuk hasil produksi pertanian. Akibatnya, untuk beberapa hasil produksi pertanian yang bukan kebutuhan pokok, petani mengalami kesulitan memasarkan produk mereka, sehingga harus menemui harga jual yang murah atau bahkan tidak laku.

Keempat, menggalakkan proses perluasan lahan budidaya pertanian pangan. Perluasan lahan pertanian yang ”katanya” telah dilakukan oleh pemerintah perlu ditinjau ulang fungsinya. Jika swasembada pangan sudah menjadi program konkret, maka proses perluasan lahan pertanian harus difokuskan pada fungsinya sebagai lahan tanaman pangan, bukan yang lain. Mengingat, perluasan lahan pertanian yang dilakukan hari ini justru digunakan untuk penanaman tanaman perkebunan yang mengakibatkan indonesia semakin tidak berdikari dalam hal pangan. Karena semodern apapun teknik budidaya pertanian tidak akan pernah mencapai swasembada pangan jika tidak disertai dengan perluasan lahan produksi.

Poin-poin di atas harus betulbetul ditepati sebagai modal dasar menuju swasembada pangan. Dengan demikian semoga negeri ini bisa mencapai swasembada pangan, sebagaimana di cita-citakan. (*)

Sambungan

Festival 5 Benua Digeber 2-4 Desember BaTU - Menindaklanjuti launching Mega Wisata Batu untuk dunia yang dilakukan PBNU beberapa waktu lalu, pengurus Lesbumi (Lembaga Seni Budaya Muslimin) PBNU kemarin (31/10) beraudiensi dengan Walikota Batu, Eddy Rumpoko.

Hasil audiensi, Festival 5 Benua yang tahun ini bertajuk Batu International Islamic Tourism akan dilaksanakan pada 2-4 Desember nanti.

H Uki Marjuki Sholihin, Sekjen Lesbumi PBNU mengatakan Festival 5 Benua pasti akan dilaksanakan di Kota Batu. “Acara ini akan memberikan suguhan Islam dari 5 Benua. PBNU memiliki jaringan di 70 negara. Tapi yang sudah memastikan hadir dalam acara ini ada 15 negara, tapi kita targetkan kegiatan ini 20 negara,” ujar Uki. Waktu pelaksanaan yang terbatas, yakni 2 hari 3 malam ini membuat panitia terpaksa harus membatasi peserta agar kegiatan bisa terlaksana semuanya. “Festival 5 Benua ini merupakan agenda pentas seni Islam yang menjadi agenda besar PBNU. Hasil muktamar di Jombang mengamanatkan mengangkat Islam Nusantara melalui tradisi dan budaya di negeri ini,” ujarnya.

Kenapa festival ini dilakukan, Jatim merupakan basic dari NU. Di tempat ini merupakan basis dari warga Nadhliyin dan terdapat sebuah destinasi wisata yang sudah dikenal tidak hanya nasional dan internasional.Kota Batu akan menjadi kota pertama yang menyelenggarakan Festival 5 Benua yang dihadiri oleh negara lain. Diperkirakan kegiatan ini diikuti oleh lebih dari 5000 peserta baik dari Indonesia maupun Internasional. Hari pertama akan dilaksanakan pada grand openning di Stadion Gelora Brantas. “Kita akan menampilkan kesenian Batu pada upacara pembukaan,” ujar Uki. Pada hari kedua akan dilaksanakan seminar internasional mengangkat wisata syariah. Dilanjutkan dengan pentas seni lima budaya dan diwarnai dengan penulisan Mushaf Al Quran oleh 230 penyandang cacat. Direncanakan setiap satu halaman akan digarap oleh 2 orang penyandang cacat.

“Nanti di akhir kegiatan, akan dilaksanakan tampilan kuliner, dimana masyarakat bisa melihat langsung masakan dari seluruh negara yang hadir,” ujar Uki. Sebelum pelaksanaan panitia melaksanakan pagelaran wayang kebangkitan yang akan dibawakan oleh Ki Ardi di Alun-Alun Kota Batu. (muh/nda)

MuhaMMad dhani RahMan/Malang EkspREs

AUDIENSI: Pengurus Lesbumi berfoto bersama Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Sinal Abidin.

Cie… Jokowi Mesra dengan Prabowo

Jpnn/Malang EkspREs

AKRAB: Presiden Jokowi tertawa akrab dengan Prabowo saat berkunjung, kemarin.

JaKaRTa - Presiden Joko Widodo merasa lega akhirnya bisa memenuhi janjinya untuk mengunjungi rumah Prabowo Subianto di Hambalang, Jawa Barat, Senin (31/10). Jokowi -sapaan beken Joko Widodo- makan siang bersama rivalnya di pemilu presiden 2014 itu.

Namun, ada hal yang juga membuat Jokowi merasa senang. Sebab, mantan gubernur DKI itu juga mendapat kesempatan untuk menunggangi salah satu kuda koleksi Prabowo.

Terlebih, Jokowi juga dirinya mendapat hadiah cendera mata khusus dari mantan Danjen Kopassus itu, yakni sebuah topi koboi. “Tadi makan siang kemudian diberi hadiah topi oleh Pak Prabowo,” ujar Jokowi di lokasi, Senin (31/10).

Prabowo juga mengaku senang karena mendapat kehormatan bisa memberikan kenang-kenangan ke orang nomor satu di Indonesia itu. “Topi

presiden,” kata Prabowo.

Mantan Panglima Kostrad itu juga mengaku senang lantaran Jokowi yang sibuk dengan berbagai jadwal ke giatan yang padat masih sempat menyempatkan diri mengunjungi rumahnya di pelosok dan jauh dari kota.

“Saya merasa dihormati, kehormatan besar beliau datang,” katanya.

Prabowo mengaku sudah tidak menganggap Jokowi sebagai rivalnya.

Pasalnya saat ini bukanlah sedang pilpres. “Ingin sampaikan bahwa saya berhubungan baik dengan beliau, walaupun pernah rival,” tutur Prabowo.

Saat disinggung tentang materi pertemuan, Prabowo mengaku tidak ada pembahasan hal penting. Sebab, isi pertemuan hanya bercanda-canda santai yang selebihnya diisi makan siang bersama. “Dua jam yang banyak makan nasi goreng,” pungkas Prabowo. (jpnn/nda)

Oalah… Gagal Operasi Plastik, Pegatan, Akhire Bunuh Diri Sak marine pegatan, Anna oleh ojob anyar. Masio ngono, uripe Anna sik kadit tenang. De’e kuatir lek mantan ojobe iku bakal njupuk hak asuh kana utas-utase, Gleb. Gara-gara keweden, akhire Anna malah bunuh diri. Sing nggarai tambah miris, de’e bunuh diri ngejak kanae. Menurut laporan media

ndek Siberia, Anna terjun oket gedung dhuwur ambek ngerangkul kanae sing sik umur 8 nuhat.

Sak durunge bunuh diri, Anna nulis ndek media sosial alasane de’e operasi plastik. Ahli bedah ngomong lek irunge Anna iki kadit cocok ambek wajahe.

Gara-gara iku Anna kepingin operasi.

Kesehatan Menurun, Pemeriksaan Dahlan Dihentikan Petugas lantas membawa Dahlan ke selnya di Rumah Tahanan Medaeng.

“Kami minta (pemeriksaan) ditunda Senin pekan depan.

Sebab, tekanan darah Pak Dahlan tensinya 160 (tinggi),” kata Kuasa Hukum Dahlan Iskan, Pieter Talaway, di Su rabaya, Senin (31/10).

Pieter mengatakan, pemeriksaan masih seputar tugas pokok dan fungsinya selama menjabat sebagai Direktur Utama PT PWU. Di pemeriksaan pertama, kliennya menjawab delapan pertanyaan.

“Belum sampai pada pokok materinya “ ungkapnya.

Akhir pekan lalu, Kejati Jatim menetapkan Dahlan Iskan sebagai tersangka kasus penjualan aset PT PWU yang terjadi pada 2003.

Dua aset dilepas dari PWU. Dah lan mengaku mengetahui dan menan datangani proses penjualan aset.

Selain Dahlan, Kejati juga me ne tapkan mantan Ketua DPRD Surabaya Wisnu Wardhana se ba gai tersangka. Sementara mantan Gubernur Jatim Imam Utomo dan bos Maspion Group Alim Markus diperiksa sebagai saksi.

Ketua MPR RI Zulkifli Hasan m e nga ku p r i hat i n d e nga n aparat penegak hukum saat ini yang terkesan tebang pilih dalam menjalankan tugasnya. Penegasan Ketua Umum Partai Ama nat Nasional (PAN) itu menyusul penahanan mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan, usai

Operasine yo tergolong licek jess. Mek ngubah bentuk sak millimeter tok.

“Sayange pas mari operasi ayas kangelan mesem. Bolongane irung ayas tambah mbegar. Ayas dadi koyok ibab.

Mantan ojob ayas senengane nirukno suarane ibab sak ben tail irung ayas. Yo jelas ayas tikas ati jess,” curhate Anna.

Sambungan dari Halaman 1

ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi terkait penjualan dugaan korupsi aset negara yang dikelola PT Panca Wira Usaha (PWU), Badan Usaha Milik Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Timur.

“Saya mengimbau hukum dilaksanakan dengan baik. Jangan tebang pilih. Kayak Pak Dahlan, (kasus) tahun 2003 ditahan. Jadi harus ada keadilan orang. Enggak pilih-pilih,” tegasnya di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (31/10).

Padahal, menurut pria yang karib disapa Zulhas ini, Dahlan Iskan adalah orang baik. “Saya prihatin saja. Pak Dahlan samasama kolega. Orangnya baik sekali,” ujarnya.(jpnn/lim)

Sambungan dari Halaman 1

“Kadit iku ae jess, mantan ojob ayas mesti nya lah-nyalahno ayas garagara operasi plastik iki. Timbangane sumpek, ayas yo njaluk pegat. Tapi sak marine njaluk pegat, lah kok ayas tambah kuatir lek kana ayas bakal dijupuk ambek mantan ojob ayas,” tutupe. (mer/nda)

Tidak Mampu Opname, Warga Miskin Slorok Meninggal

Sambungan dari Halaman 1 Tidak ditemukan adanya luka bekas penganiayaan.

“Diduga korban meninggal dunia karena sakit. Dan menurut keterangan saksi, Sabtu (29/10) sebelum meninggal korban periksa penyakitnya, asam urat dan darah tinggi,” jelaz Vicky, Senin (31/10). Terkait kematian Yonik, pihaknya telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), pemeriksaan saksi dan melakukan identifikasi korban.

Kematian Yonik kali pertama diketahui oleh Saun (58) dan Sugiyanto (35) yang merupakan tetangga korban.

Mereka melihat pintu rumah korban terbuka. Keduanya lalu masuk untuk melihat ke dalam rumah. Korban sudah tergeletak di lantai dan tak bernyawa.

Menurut keterangan dari kedua saksi, sebelumnya korban sempat ke rumah sakit untuk berobat. Akan tetapi korban diharuskan opname. Namun korban tidak mau untuk rawat inap karena tidak ada biaya. “Seharusnya korban opname di rumah sakit. Namun karena tidak ada biaya, Yonik memilih pulang, hingga akhirnya ditemukan meninggal,” ungkap Vicky. Setelah dilakukan pemeriksaan awal di tempat kejadian Keluarga korban tidak menghendaki untuk divisum. (tos/lim)

MALANG E SPRES

Lapan 86 Enam

3 Selasa, 01 Oktober 2016

Tiga Kecelakaan, 2 Tewas, 1 Patah Tulang MALANG – Angka kecelakaan di wilayah Malang Raya makin tinggi saja. Senin (1/11) sedikitnya tiga kecelakaan terjadi di wilayah hukum Polres Malang dan Polres Malang Kota dalam waktu yang berbeda. Akibatnya dua orang, salah satunya Mahasiswi Universitas Merdeka Malang tewas. Sementara satu korban lagi mengalami patah tulang.

Kasus kecelakaan ini pun ditangani petugas kepolisian setempat.

Endang Susiani (54), warga Dusun Sonotengah RT.01/RW.07 Desa Kebonagung Kecamatan Pakisaji harus meregang nyawa lantaran terlibat kecelakaan lalu lintas di Jl. Raya Genengan, KM 96-99, (Surabaya – Blitar) Kecamatan Pakisaji sekitar pukul 10.15.

Kasubsi Penanggulangan Bencana PMI Kabupaten Malang, Muji Utomo mengatakan, korban dibonceng cucunya yang bernama Hasanah (25) untuk beli soto di Pakisaji.

Ketika pulang kendaraan yang dikemudikan Hasanah terpeleset hingga korban terpelanting ke sebelah kanan jalan. Seketika korban langsung dilindas truk yang melaju dari arah selatan. "Korban meninggal dalam perjalanan menuju RSAA. Korban menderita luka parah di bagian kepala,” kata Muji Tomo.

Terpisah Kanit Lantas Polsek Kepanjen AKP Yizrieli Gena Pondan yang diwakili oleh Panit Lantas Polsek Kepanjen, Ipda Indah SW, SH, menuturkan kronologis kejadian laka lantas yang menewaskan korban.

“Korban waktu itu dibonceng cucunya, Hasanah, dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat nopol N 4875 EEQ dari arah selatan. Kemudian Hasanah berusaha memotong laju sebuah truk tronton Mitsubishi B 9822 PI yang dikemudikan Eko Triwiyanto dari arah kiri. Sayanngnya pengemudi motor tidak bisa mengendalikan lajunya, sehinga jatuh dan korban terlindas truk tronton,” jelas Ipda Indah SW, SH. Menurut kesaksian Slamet Bukhori (50), warga Jl. Raya Genengan RT03/RW1 Kecamatan Pakisaji, pemilik bengkel Bayu Knalpot mengatakan, Hasanah berusaha mendahului truk Fuso dari sisi kiri. Namun waktu itu Hasanah (25), warga Dusun Ngipik RT.01 /

MuhaMMad FiRMan/Malang EkspREs

TRAGIS: Keluarga histeris mengetahui korban tewas dan foto semasa hidup korban tabrakan di Bandulan, Senin (31/10), Dede Adriani Nur Alifah

Berangkat UTS, Mahasiswi Unmer Dilindas Pikap

TOski dERMalEksana/Malang EkspREs

TRAGIS: Petugas saat mengevakuasi jenazah korban di TKP kemarin.

RT.07 Desa Kanigoro Kecamatan Pagelaran, melaju di bahu jalan yang berbatu. Ketika akan naik ke badan jalan, motor yang dikemudikan Hasanah terjatuh. Korban Endang Susiani pun terpelanting dan terlindas ban belakang truk.

Sopir Truk Fuso Eko Triwiyanto (22), warga Pare Kediri ini berniat akan mengirim barang ke Jakarta, “Saya mau mengantarkan kertas ke Jakarta mas, kemudian di Pakisaji tahutahu kejadian laka. Saya sendiri tidak tahu.

Setelah berhenti dan saya lihat ternyata ada orang tergeletak. Kata orang-orang terlindas ban belakang truk saya,” kata Eko.

Police Line

MuhaMMad FiRMan/Malang EkspREs

CARI BUKTI : Penyidik Kejaksaan Negeri Malang saat menggeledah kantor Dinas Pasar, Senin (31/10).

Kejari Kembali Geledah Kantor Dinas Pasar MALANG – Kasus proyek fiktif milik Dinas Pasar pada proyek pengadaan jasa dan suku cadang masih terus bergulir. Setelah empat tersangka kasus ini mangkir pada pemeriksaan perdana pekan lalu, kini Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Malang kembali melakukan penggeledahan di kantor Dinas Pasar di jalan Terusan Danau Sentani nomor 3 Kota Malang, Senin (31/10).

Penggeledahan yang dilakukan oleh tim yang terdiri dari lima orang penyidik itu berlangsung sejak pukul 10.00 dan berlangsung tertutup. Sekitar pukul 14.15 tim Kejari baru meninggalkan kantor Dinas Pasar dengan membawa setumpuk dokumen. “Ada data yang diperlukan yang kemarin belum ada. Data yang diminta ini tidak diserahkan sebelumnya. Mereka belum kooperatif,” ujar Kepala Kejari Kota Malang Purwanto Joko Irianto saat dikonfirmasi.

Menurutnya, hal tersebut merupakan bentuk penghindaran sebagai upaya menghilangkan bukti atau data oleh orang-orang yang terkait. Pasalnya, setiap orang yang kena pengusutan bisa jadi melakukan penghilangan data yang diperlukan. “Penggeledahan terkait kasus proyek fiktif ini belum tuntas memang. Upaya ini kami lakukan untuk tindakan proaktif karena kemarin mereka tidak hadir memenuhi panggilan kami,” lanjut Joko.

Dijelaskan Joko, pekan ini pihaknya akan kembali memanggil empat tersangka itu, SH, EK, EW dan W. Joko menambahkan, jika tersangka memenuhi pangilan perdana, data yang diminta bisa didapatkan. “Tapi ada kemungkinan mereka tidak menguasai datanya,” tambahnya. Selain di kantor Dinas Pasar, Joko juga menyebutkan ada tempat lain yang sedang digeledah. Namun ia tidak menyebutkan tepatnya tempat apa.

Saat penggeledahan itu dilakukan, semua Kabid dan juga Kepala Dinas Pasar Kota Malang tidak ada di tempat. Hanya ada beberapa staf yang tak satupun bisa dimintai keterangan. “Mohon maaf ya, Pak Kadin sedang tidak ada,” ujar salah satu staf. Bahkan, Wahyu Setianto, Kepala Dinas Pasar Kota Malang tidak bisa dihubungi.(dni/lim)

Belum selesai penyelidikan laka lantas dengan korban Endang Susiani, menyusul lagi kecelakan tunggal pada jam 13.30. “Barusan terjadi laka tunggal juga di Pakisaji, tepatnya di Jl. Sonotengah Kebonagung. Data awal korban atas nama Agus Eko Saputro (22), warga Srengat Blitar,” jelas Panit Lantas Polsek Kepanjen Ipda Indah SW, SH. Menurut Indah SW, SH, korban mengalami patah tulang di paha kanan, dan sekarang sedang dibawa ke Rumah Sakit Saiful Anwar, Kota Malang. “Kronologisnya belum tahu mas, anggota masih di lapangan,” pungkas Ipda. Indah SW,SH. (tos/lim)

MALANG – Kecelakaan antara motor dan mobil bak terbuka juga terjadi di jalan Raya Bandulan Kecamatan Sukun. Tepatnya di depan pabrik rokok Gandum, Senin (31/10). Kecelakaan itu menyebabkan, seorang mahasiswi jurusan Psikologi Universitas Merdeka (Unmer) Malang, Dede Adriani Nur Alifah (17) tewas di tempat kejadian.

Mahasiswi semester pertama itu, hendak berangkat ke kampus untuk mengikuti Ujian Tengah Semester (UTS) Senin pagi, sekitar pukul 07.45.

Korban yang saat itu mengendarai motor Yamaha Mio biru bernopol N 6670 HB, melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Wagir. Di tempat kejadian, ia berusaha menyalip kendaraan di depannya, sebuah pikap yang dikendarai oleh Maksum Hidayat (38).

“Dia nyalip saya dari sebelah kiri,” ujar Maksum, warga Bandulan. Menurutnya, saat akan mendahului kendaraannya yang bernopol N 8772 AU itu, korban turun dari aspal. Kemudian korban berusaha kembali naik ke aspal tepat di

5 Sindikat Sabu-sabu Diringkus KOTA BATU - Dua pengedar dan tiga pengguna narkoba ditangkap oleh petugas Satreskoba Polres Batu di lima tempat berbeda. Dalam operasi penangkapan polisi berhasil menangkap Ongky Dwi Hariyono,27, warga Jl. Imam Bonjol Dusun Beru kecamatan Bumiaji Kota Batu, Eko Saputro alias Putro, 31, warga Jl Salam Punten Kota Batu.

Polisi juga menangkap Hendry Harto, 45, warga Jl Purwosenjoto Desa Punten Kecamatan Bumiaji, Hamdan, 49, warga Jl Semeru Kelurahan Sisir dan Toemiran, 57, warga Dusun Gampingan Desa Wonokerto Kecamatan Bantur Kabupaten Malang.

Kelima tersangka ini hanya dua yang saling terkait. Yakni Ongky dan Putro. Sementara tiga lainnya berbeda kasus. Mereka menjual narkoba jenis sabu dan atau ganja di tempat yang berbeda.

Dari tangan kelima tersangka, polisi berhasil mengamankan banyak barang bukti. Mulai dari narkoba jenis sabu dan ganja, hingga alat hisap dan bong alat untuk menghisap sabu.

“Kita tangkap mereka di tempat yang berbeda. Tidak hanya di jalan, ada yang kita tangkap di vila,” terang Kapolres Batu AKBP Leonardus H Simarmata. Orang

depan pikap yang mengangkut asbes itu.

Padahal, kondisi jalan saat itu sempit, padat kendaraan, dan tidak rata. Sehingga kecelakaan tak terhindarkan.

Korban terjatuh ke arah kanan. Sedangkan motor yang dikendarainya terpental ke arah kiri. Sehingga tubuh korban terlindas ban mobil sisi kiri pikap dengan muatan yang hampir penuh. “Jaraknya dekat sekali, saya juga kaget dan tidak bisa langsung mengerem,” lanjutnya.

Namun,Maksumyangsaatitubersama seorang teman kerjanya, Ipin (22), bersedia bertanggung jawab dan memberhentikan kendaraannya. Namun sayangnya, nyawa korban tak tertolong.

Korban tewas seketika dengan luka parah di bagian kepalanya dan bahunya. Korban yang merupakan anak tunggal itu, kemudian dilarikan ke RS Saiful Anwar. Ibu korban yang datang dengan didampingi pihak Unmer pun tak kuasa menahan tangis. Kini jenazah mahasiswi asal Papua itu telah dimakamkan.(dni/lim)

Dinamo Nyeplos Truk Nyungsep KOTA BATU – Gara-gara dinamo nyeplos saat di turunan tajam, jalan alternatif Klemuk, sebuah truk tanpa muatan bergerak tanpa kendali dan nyemplung ke dalam selokan, kemarin (31/10) pagi. Beruntung saat peristiwa terjadi, kondisi jalan di sekitar lokasi sepi, hingga truk tidak sampai menyambar kendaraan lain.

Budiono, sopir truk, warga Pujon selamat tanpa menderita luka. Hanya truk mengalami kerusakan pada bagian moncong truk serta beberapa bagian di roda depan truk berwarna merah ini.

Kasat Lantas Polres Batu AKP Ari Galang Saputro membenarkan kecelakaan tersebut. “Penyebabnya adalah dinamo pemompa anginnya rusak yang berakibat remnya nggak berfungsi dan akhirnya terjerembab ke selokan. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini,” ujarnya. (muh/lim)

MuhaMMad dhani RahMan

PENGEDAR SABU: Kapolres Batu AKBP Leonardus H Simarmata dan Wakapolres Batu Kompol Mudawaroh menunjukkan barang bukti yang berhasil diamankan petugas dari para tersangka. nomor satu di Polres Batu ini mengingatkan kepada masyarakat untuk meningkatkan kepedulian.

Karena sebagai kota wisata, daerah ini terbuka untuk banyak pihak.

Seperti Toemiran, ia bukan warga Batu, namun warga Kabupaten Malang. Ia ditangkap di sebuah vila di Dusun Poh Kopek Desa Oro Oro Ombo. Saat ditangkap polisi ia sedang membawa 1 pocket sabu, dua buah sedotan plastik warna putih dan sebuah handphone.

Selain diduga kuat tidak sekedar pengguna narkoba yang memanfaatkan vila untuk mengonsumsinya, Toemiran diduga kuat terlibat dalam aksi perampokan sadis yang terjadi di dua tempat kejadian perkara di luar wilayah hukum Polres Batu.

Kini polisi sedang mendalami aksi perampokan tersebut dengan berkoordinasi dengan polres dimana peristiwa pencurian dengan kekerasan tersebut terjadi. (muh/lim)

MuhaMMad dhani RahMan/Malang EkspREs

NYEPLOS: Dinamo pompa angin rusak berakibat rem tidak berfungsi hingga mengakibatkan truk ini terperosok ke selokan.

Tanki 30 Ton SPBU Mergan Meledak MALANG – Sebuah tanki penyimpanan bahan bakar berukuran 30 ton di SPBU Mergan, jalan Raya Langsep Kota Malang meledak, Senin (31/10). Tanki itu meledak, diduga akibat kepanasan sekitar pukul 16.30. Beruntung tidak ada api yang keluar dan korban jiwa dalam ledakan sore itu.

Salah satu warga, Moh Adi (35) mengaku dirinya mendengar suara ledakan sangat besar dari rumahnya yang terletak di wilyah Bareng, dekat pasar. “Saya kira bom,” akunya. Selain itu, menurut keterangan bebrapa warga, ledakan yang berasal dari tanki tanam itu tidak menimisT/Malang EkspREs PEMBASAHAN: Kondisi SPBU Mergan di jalan Raya Langsep saat bulkan kobaran api.

Namun, puing akibat ledatankinya meledak, Senin (31/10).

kan terpental hingga sejauh 2 meter. Akibatnya, puing besi baja dari tangki tersebut sempat mengenai seorang pengendara motor sebelum akhirnya terkena pagar pekarangan sebuah rumah hingga lubang.

“Saya sedang melintas ke arah Utara. Tiba-tiba ada ledakan dan nada puing jatuh dari atas kena motor saya,” jelas M Agus, seorang pengendara yang motornya cukup ringsek terkena puing ledakan.

Ledakan itu diperkirakan berasal dari tanki tanam dua SPBU. Hal ini disampaikan Wakapolsek Klojen AKP Adenan saat ditemui di lokasi kejadian. Menurutnya, dugaan semendara adalah tanki tersebut yang kondisinya kosong

dengan terpapar suhu panas yang tinggi sehingg meledak.

Terlebih, sisa-sisa bahan bakar yang diperkirakan masih tersisa di dalamnya. Karena tanki sedang kosong, beruntung, tidak ada ledakan susulan dan menyebabkan kebakaran.

“Tanki kosong, kemungkinan kepananasan sampai meledak,” ujar Adenan.

Menurut informasi yang diterima, tanki yang meledak itu sempat ditambal dua bulan yang lalu karena bocor.

Namun, akhir-akhir ini tidak pernah diisi kembali dan tidak difungsikan. Hingga berita ini diterbitkan, pihak kepolisian masih melakukan oleh TKP untuk memastikan dengan jelas penyebab ledakan itu.(dni/lim)

4 Selasa, 1 November 2016

Pendidikan

MALANG E SPRES

Lintas Pendidikan

Bentuk Panitia Sukses Jelang US KEPANJEN - Meski pelaksanaan ujian sekolah (US) SD 2016 masih cukup lama, pihak UPTD TK/SD Kecamatan Kepanjen sudah berinisiatif membentuk panitia sukses US. Tak hanya itu, sebuah kelas unggulan juga dibentuk agar mendapatkan hasil terbaik saat US nantinya.

Kelas unggulan ini dibentuk dari seluruh SD negeri dan swasta yang ada, dimana tiap SD di jaring tiga siswa kelas 6 dengan kemampuan akademik terbaik. Tiga siswa ini adalah mereka yang telah mendapatkan peringkat belajar 1-3 selama beberapa semester terakhir.

Kepala UPTD TK/SD dan PLS Kecamatan Kepanjen, Drs. Adjit Sukiono, M.Si., mengungkapkan jika siswa kelas unggulan ini dibentuk dalam beberapa kelompok dan akan digembleng pengayaan mata pelajaran yang diujikan dalam US. Tambahan pelajaran ini dijadwalkan secara rutin selama enam bulan penuh, November 2016 - April 2017.

“Pembentukan kelas unggulan dengan tambahan pelajaran khusus mapel US ini dilakukan agar Kecamatan Kepanjen bisa sukses US dengan hasil terbaik,” kata Adjit kepada Malang Ekspres.

Dalam sebulan, para siswa unggulan yang tergabung dalam kelas masing-masing digembleng mata pelajaran US selama dua hingga tiga jam tiap pertemuan. Jam bimbingan ini dibagi dalam waktu tiga hari setiap pekan. (amn/fif)

Pembentukan kelas unggulan dengan tambahan pelajaran khusus mapel US ini dilakukan agar Kecamatan Kepanjen bisa sukses US dengan hasil terbaik” Drs. Adjit Sukiono, M.Si (Kepala UPTD TK/SD dan PLS Kec. Kepanjen)

Klasifikasi Prodi, Selaraskan Tata Kelola MALANG - Pada tahun 2017 kewenangan SMA dan SMK sepenuhnya akan menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi. Hal ini tentu saja membuat sekolah yang ada di daerah terus dimotivasi untuk berprestasi agar tidak ketinggalan.

Sejauh ini perkembangan SMK meningkat pesat dari segi aset, terlebih jika sudah dikelola provinsi maka jenis program studi (prodi) yang ada juga diperhatikan. Lulusan SMK sendiri difokuskan pada BMB (bekerja mandiri dan berwirausaha) meski kenyataannya dalam angka masih minim.

“Dari sisi akses meningkat pesat hal ini dibuktikan karena banyak warga yang tadinya tidak sekolah jadi memilih SMK. Namun lulusan SMK yang dapat mandiri baru 3% karena lebih banyak bekerja hingga 90% hal ini mengingat lulusannya masih berusia 18 tahun,” ujar Direktur PSMK Kementerian Pendidikan Kebudayaan RI, Drs. Mustagfirin Amin, M.BA, kepada Malang Ekspres.

Tantangan lain untuk sekolah SMK adalah kualitas dan pekerjaan karena setelah lulus dituntut untuk dapat bekerja, mandiri dan berwirausaha. Selain itu, pengalihan kewenangan ke provinsi dapat efektif untuk memudahkan koordinasi dan tata kelola.

Setelah di provinsi, jurusan akan diseimbangkan agar dapat merata di setiap daerah. Jika kewenangan di provinsi pemerataan prodi akan jauh lebih mudah.

Pemerintah dapat memiliki kewenangan mengurangi jurusan yang jenuh.

“Misalnya Jawa Timur dapat fokus pada bidang yang memiliki keunggulan dan kemampuan. Jangan sampai ada jurusan yang terlalu banyak atau timpang sehingga jurusan yang dibutuhkan masyarakat tidak dibuka, bahkan di 2017 pemerintah akan mengirimkan guru ke Jerman untuk pembelajaran,” imbuhnya.

Ditemui secara terpisah, Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kota Malang, Suyitno, mengaku adanya beberapa prodi yang kurang diminati lebih dinilai pada kreatifitas sekolah dan kemampuannya. Selama ini Dinas Pendidikan Kota Malang juga telah mendorong guru- guru produktif SMK untuk mengikuti bimbingan teknis.

“Semua juga harus diperhitungkan kemampuan SDM. Misalnya jurusan seni, harus disesuaikan kemampuan anak, wajar saja jika tidak sebanyak peminat prodi lainnya karena seni juga tidak mudah,” tegas Suyitno. (dit/fif)

ARI SUCI/MALANG EKSPRES

PROSPEK: Cacing dapat dimanfaatkan untuk mengolah limbah. (foto kiri), dan siswa SMPN 22 Malang me­ nunjukkan tempat pengolahan limbah.

Menjadi Enterpreneur dengan Pengolahan Limbah MALANG - Sejak menggenggam status sebagai sekolah adiwiyata, SMPN 22 semakin terkenal dengan pembelajaran pengolahan limbah.

Saat ini, sekolah juga menginovasi beragam pengolahan limbah organik seperti limbah dari kantin melalui cacing s ehingga menghasilkan pupuk kascing yang berperan penting dalam dunia pertanian untuk menyuburkan tanah.

“Sebagai sekolah adiwiyata kegiatan ini ditujukan untuk membentuk mental siswa yakni cinta lingkungan serta memberi wawasan bahwa sampah bukan sesuatu yang dibuang percuma tapi juga dapat dimanfaatkan dan bernilai ekonomi,” ujar Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, SMPN 22 Malang, Drs.Sumarno kepada Malang Ekspres.

Kascing merupakan singkatan dari “Bekas Cacing” yang merupakan salah satu jenis pupuk organik berupa kotoran

cacing yang telah dikeringkan. Kascing ini sudah diuji coba dengan tanaman dan hasilnya tingkat kesuburannya lebih bagus tidak kalah dengan pupuk organik pada umumnya.

“Sebelumnya GIZ juga mengajak SMK dari beberapa daerah seperti Probolinggo, Surabaya, Batu Gedangan dan Turen jurusan tata boga untuk belajar pemanfaatan sisa makanan organik dari kantin berupa nasi, sisa makanan, sayuran dan buah busuk bersama kader cacing di sekolah,” imbuhnya.

Ketua Kader Program Pengolahan Limbah SMPN 22, Eunike Helena Hapsari, menjelaskan bahwa proses pengolahan cacing menggunakan log jamur atau gerajen kayu bekas pengolahan sebagai media dasarnya.

Selanjutnya para kader tersebut menyiapkan limbah organik dan harus menjaga kelembapan media yang berukuran 80 sentimeter x enam meter

sebanyak empat petak. Mulanya cacing yang diperlukan sebanyak empat kilogram dan kini menjadi 16 kilogram cacing.

Limbah organik yang disiapkan difermentasi selama seminggu tergantung prosesnya. Bahkan kascing yang dihasilkan dapat dijual oleh kader cacing ke toko bunga di Velodrom Rp15.000 per lima kilogram. Hal inilah yang menjadi pengaruh tertentu pada animo siswa untuk ikut bergabung dalam kader cacing.

“Sekali panen dapat mencapai 45 kilogram dan dapat dijual toko bunga velodrom sebanyak sepuluh kilo. Ini tentu melatih kader cacing se bagai entrepreneur. Sehingga diharapkan tidak hanya kascing saja yang dapat diproduksi tapi juga budidaya cacingnya,” harap siswi yang menyenangi dunia pertanian ini.

Di sisi lain, Wakil Kesiswaan Bidang Humas SMPN 22, Gunawati Dwi Utami,

S.Pd., mengakui pengolahan limbah organik di sekolah tidak hanya berupa kascing saja melainkan produk makanan seperti tempe dari biji nangka dan es krim kulit pisang.

Melalui ekstrakurikuler Dapur 22 telah dilakukan uji coba dengan berbagai macam limbah untuk menjadi produk makanan. Ini juga melatih siswa untuk mengolah limbah disekitar lingkungan dan menjadi entrepreneur melalui hal tersebut. Saat ini juga dikembangkan nugget, biskuit dan tahu dari biji nangka.

“Untuk es krim kulit pisang memanfaatkan kulit pisang kepok dan hijau dari kantin sekolah karena diketahui kulit pisang mengandung vitamin yang baik.

Sementara karena Cemorokandang juga merupakan centralnya nangka sehingga banyak biji nangka yang terbuang maka sekaligus menjaga kearifan lokal biji nangka diolah menjadi beragam pangan,” tutupnya. (dit/mx2/fif)

Sistem Absensi Nasional Belum Siap MALANG - Dalam meningkatkan profesionalitas guru dan mencegah gratifikasi pada saat mengajar di sekolah.

Kemendikbud akan menyiapkan sarana pendukung berupa absensi nasional yang akan terpantau langsung oleh pusat. Menurut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.AP., wacana ini harus digali komite sekolah sehingga dengan adanya absensi nasional nanti guru wajib di sekolah minimal delapan jam sehari.

“Menurut Peraturan Pemerintah no 24 tahun 2008 tentang guru dan dosen minimal mereka mengajar 20-40 jam per minggu. Dengan adanya absensi nasional nanti pasti akan lebih praktis karena selama ini proses absensi guru secara manual,” ujar Muhadjir.

Sementara itu, Kepala Fungsi Pendidikan Dinas Pendidikan Kota Malang, Jianto mengaku setiap wacana yang akan diterapkan harus diimbangi dengan sarana dan prasarana di setiap

IST/MALANG EKSPRES

DIKAJI: Sistem absensi nasional dirasa membutuhkan kematangan sebelum dilaksanakan.

daerah. Selama ini di Kota Malang sudah menjalankan sistem check log, sehingga wacana baru ke depan harus ditindaklanjuti.

Tentu saja, dalam penerapan sistem ini akan mempengaruhi anggaran namun harus dimaksimalkan untuk mendapatkan hasil optimal. Meski

begitu masih ada hambatan yang akan terjadi, seperti terjadinya trouble pada perangkat yang digunakan “Pusat harus memperhatikan setiap wacana yang diberikan khususnya anggaran. Terlebih sekolah pelosok misalnya harus lebih terpantau. Akses harus diperhatikan, misalnya sekolah

pinggiran di Kalimantan dan Irian sarana dan prasarananya juga harus dioptimalkan, yang dipantau kota saja kadang sering trouble,” bebernya.

Sementara itu, Walikota Malang, H.M. Anton yang ditemui saat pengukuhan kepala sekolah juga menuturkan pentingnya profesionalitas guru.

Pemerintah Kota Malang juga sudah menandatangani pakta integritas dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menciptakan iklim pemerintahan yang bebas dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN). Sehingga jika ada pungli atau gratifikasi yang dilakukan, khususnya di dunia pen didikan, maka harus ditindak tegas.

“Selain pungli, gratifikasi waktu juga harus diperhatikan. Jangan sampai ada kasus guru memulangkan siswanya belum pada waktunya. Profesionalisme guru harus diperhatikan,” kata Anton. (dit/fif)

Kontingen POPDA Kabupaten Malang Berangkat KEPANJEN - Setelah upacara pelepasan secara simbolik dilakukan oleh Bupati Malang, para atlet pelajar kontingen Kabupaten Malang yang akan berlaga di Pekan O lahraga Pe lajar Daerah (Popda) Jawa Timur secara resmi diberangkatkan kemarin (31/10).

Para atlet ini siap mengamankan target perolehan 16 medali emas yang sudah dipatok.

Beberapa saat sebelum pemberangkatan, para atlet dan pelatih Popda Jatim ini dikumpulkan terlebih dahulu di depan Kantor Dinas IST/MALANG EKSPRES

SEMANGAT: Kadispora Kab.Malang, Nurcahyo salami atlet pelajar.

Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang, yang berada dalam komplek Stadion Kanjuruhan, Kepanjen.

Dalam kesempatan ini mereka banyak diberikan arahan dan motivasi. Sesekali, mereka diajak melakukan yel-yel semangat dan me lepas ketegangan. Tampak Kepala Dispora Kabupaten Malang, Nurcahyo, S.H., berada di tengah mereka.

Nurcahyo menyalami satu persatu atlet dan pelatih sebelum mereka beranjak meninggalkan stadion Kanjuruhan menuju Kota Jember sebagai tempat diselenggarakannya Popda Jatim tahun ini.

“Atlet memang harus dimotivasi sebelum berangkat. Target Kabupaten

Malang adalah 16 emas sesuai hasil evaluasi dengan tim pelatih semua cabor,” kata Nurcahyo kepada Malang Ekspres, Senin (31/10).

Sebelumnya, pihak Dispora Kabupaten Malang telah memberikan pesan bahwa para atlet tidak asal dalam meraih sukses di ajang Popda Jawa Timur 2016. Kontingen yang diturunkan merupakan atlet pelajar terbaik yang sudah disiapkan setahun terakhir. Dispora juga menegaskan tidak ada atlet pelapis kedua yang diterjunkan.

Seperti diberitakan, kontingen Popda Kabupaten Malang terdiri dari 160 atlet dan 43 pelatih. Semuanya akan berlaga di 13 cabang olahraga yang dipertandingkan. Menurut Nurcahyo, target emas diproyeksikan

dari cabor renang, pencak silat, panahan, atletik dan gulat.

Berdasarkan data yang diperoleh, kekuatan kontingen Popda asal Kabupaten Malang kali banyak dihuni oleh atlet pelajar dari sejumlah sekolah. SMAN 1 Tumpang paling banyak menurunkan atlet cabor gulat dan pencak silat, dan SMAN 1 Lawang dengan andalan atlet di cabor renang dan tenis lapangan.

Sekolah dengan sumbangsih atlet cukup banyak adalah SMAN Singosari dan SMAN 1 Turen. Atlet pelajar dari dua sekolah ini banyak tersebar di cabor karate, pencak silat dan panahan. Sementara, atlet pelajar paling yunior didominasi siswa jenjang SD/MI yang diturunkan di cabor senam. (amn/fif)

MALANG E SPRES

Bisnis

5 Selasa, 1 November 2016

Resmi Ditutup, Sunset Policy Terima Lebih dari Rp1,5 Miliar MALANG – Inovasi Dinas Pen­ dapatan Daerah (Dispenda) Kota Malang, Sunset Policy menuai kes­ uksesan di periode pertama, sejak di­ luncurkan pada 17 Agustus 2016 lalu.

Program inovasi ke­30 Dispenda ini mendapatkan respon luar biasa dari Wajib Pajak (WP) Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Perkotaan.

Nilai rupiah yang ditargetkan se­ besar Rp1 miliar, dalam realisasinya terkumpul hingga mencapai Rp1,591 miliar. Nilai ini terkumpul dari 1.213 objek pajak pada hari penutupan pada Senin (31/10) hingga pukul 15.00 WIB, sejak diluncurkan pada Agustus 2016 lalu. Capaian ini tentu menjadi indikator sekaligus param­ eter nyata bahwa program yang di­ landasi Peraturan Walikota Malang Nomor 7 Tahun 2016 itu diminati masyarakat.

“Ini menunjukkan betapa ting­ ginya animo masyarakat dalam me­ manfaatkan program Sunset Policy, sekaligus mengindikasikan inovasi baru kami diterima secara positif oleh para Wajib pajak,” ujar Kepala Dispenda Kota Malang Ade Herawanto.

Kesempatan melalui program ini, begitu sayang dilewatkan. Pasalnya, melalui program ini WP mendapat kemudahan berupa penghapusan sanksi administrasi alias denda un­ tuk keterlambatan pembataran PBB Perkotaan yang belum terbayar mu­ lai tahun 1994 sampai tahun 2012.

Selain itu, Sunset Policy juga dilak­

IST/MALANG EKSPRES

ANTUSIAS: Wajib Pajak membludak di hari terakhir program Sunset Policy, Senin (31/10)

Perumahan

Citra Gading Tawarkan Hunian Strategis MALANG – Kebutuhan hunian nyaman dan strategis tentu menjadi impian semua keluarga. Hunian sederhana maupun eksklusif tak henti ditawarkan sejumlah agen perumahan di Kota Malang untuk dapatnya menjadi pilihan bagi masyarakat. Cluster Citra Gading menawarkan hunian sederhana hingga mewah yang berlokasi di dalam kota, tepatnya di area Jalan Kalisari, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.

Cluster ini keluar bersamaan dengan cluster Mutiara Garden, Emerald Garden, dan Sidorahayu Garden. Tipe hunian yang tersedia meliputi tipe 36 dengan luasan 72 hingga 109 meter persegi, tipe 45 dengan luasan 84 hingga 86 meter persegi, tipe 50 dengan 98 meter persegi, dan tipe 68 dengan 97 meter persegi.

Hunian Citra Gading dapat dipesan mulai dari harga Rp266 jutaan, dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Harga ini sudah termasuk SHM (Sertifikat Hak Milik), IMB (Izin Mendirikan Bangunan), PPAT dan balik nama. Ditambah pula bebas PDAM dan taman rumah, serta pagar U. Letak perumahan didukung lokasinya yang cukup dekat dengan kawasan Elite Ciputra, Gelora Olahraga Ken Arok, Terminal Hamid Rusdi, RSUD Kota Malang dan kawasan Blok Office di Jalan Mayjend Sungkono. (nei)

sanakan dalam rangka mengurangi piutang PBB yang merupakan ‘wari­ san’ dari pemerintah pusat, dengan jumlah sekitar Rp95 miliar. “Kembali pada semangat Sunset Policy berarti juga untuk mengurangi piutang limpahan pusat,” lanjut pria yang akrab disapa Sam Ade ini.

Upaya lainnya juga tetap dilaku­ kan Dispenda dengan melaksana­ kan cleansing guna memverifikasi Nomor Objek Pajak (NOP), sehingga nantinya bisa mendapatkan data paling update dan factual. Program Sunset Policy ini juga terbukti men­ ingkatkan pendapatan PBB di masa datang, selain menambah pemasu­ kan pajak daerah secara riil. Sebab kebijakan ini menstimulir para pe­ milik aset untuk memanfaatkan ma­ sa keringanan pajak.

Implikasinya, aset yang selama ini seperti tak bertuan menjadi di­ ketahui pemiliknya. Program ini juga memberi kesadaran baru pada masyarakat supaya mereka tidak perlu menutupi atau merahasiakan kepemilikan asetnya dari jangkauan instansi pajak. Karena pada akhirnya jumlah pembayaran akan terakumu­ lasi berikut dendanya.

“Dengan begitu, jika selama ini masih banyak WP yang tidak terpan­ tau alamat dan objek pajaknya, maka sekarang dapat terlacak sehingga di tahun­tahun berikutnya mereka akan menjadi WP yang aktif dan taat pajak,” tandasnya. (dni/nei)

Endorsement Tax, Kanwil DJP Jatim 3 Titik Beratkan UMKM MALANG – Isu terkait wacana en­ dorsement tax atau pajak yang dike­ nakan kepada selebgram dan buzzer santer terdengar. Wacana ini diber­ lakukan bagi pengguna akun yang menjual jasa atau barang di media so­ sial. Termasuk orang atau selebriti yang memanfaatkan akun Instagramnya untuk memromosikan suatu produk atau biasa disebut dengan selebgram.

Terkait hal ini, Kepala Seksi Kerjasama dan Hubungan Masya­ rakat Kanwil DJP Jatim III Falaq Rach­ maningtyas mengatakan, para sele­ bgram bisa menjadi salah satu pihak yang menjadi sasaran sosialisasi pa­ jak. “Pajak untuk endorser seperti se­ lebgram memang belum ada. Hanya saja, mereka berpotensi menjadi wajib pajak. Hingga saat ini mereka adalah salah satu sasaran kami untuk diberi sosialisasi,” jelas Tyas kepada Malang Ekspres, Senin (31/10).

Ia menambahkan, golongan seleb­ gram ini merupakan kelompok yang bisa jadi belum pernah menerima so­ sialisasi tentang perpajakan. Sehingga

IST/MALANG EKSPRES

ENDORSE: Marak penggunaan akun Instagram untuk menjual jasa atau barang. mereka dinilai belum memahami tentang perpajakan. Jika nantinya memang diberlakukan, Tyas menga­ takan, tidak ada sistem yang istimewa untuk mereka. Para selebgram juga sama seperti dengan pekerja pada umumnya. Namun, untuk besaran berapa yang akan dikenakan, ia tidak

mengetahui karena endorsement tax ini masih pada tataran wacana.

Sementara itu, Tyas mengaku sosial­ isasi yang dilakukan kepada para sele­ bgram itu hanya secara umum. Sebab, pihaknya lebih menitikberatkan kepa­ da Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). “Justru UMKM ini yang

harus selalu dipantau. Pasalnya mer­ eka merupakan penggerak perekono­ mian nasional. Di luar, bisa saja antara UMKM dan selebgram ini ternyata memiliki korelasi,” lanjutnya.

Diakuinya, selama ini selebgram di wilayah kerjanya bukan belum tersen­ tuh. Namun jumlahnya yang memang belum terlalu berlebihan seperti di Kota besar lainnya. “Mungkin kalau di Jakarta udah tersentuh ya, karena jumlahnya memang sangat banyak,” tambahnya.

Sedangkan salah satu pemuda di Kota Malang yang tak jarang mempro­ mosikan suatu produk melalui akun instagramnya, Fikri, mengaku belum mendengar adanya wacana ini. Fikri yang kerap menerima endorse barang milik teman­temannya itu mengata­ kan jika wacana itu benar diterapkan maka harus memiliki dasar yang kuat.

“Susah sih karena penghasilannya kan nggak tetap. Berdasarkan apa dulu ka­ lau begitu. Jadi harus ada dasar yang kuat untuk dikenakan pajak untuk para endorsement,” ujarnya. (dni/nei)

PT Pos Indonesia (Persero)

Direposisi Jadi Platform E-Commerce

IST/MALANG EKSPRES

DEKAT: Citra Gading hadir berlokasi dekat dengan kawasan GOR Ken Arok dan Blok Office.

JAKARTA - Pemerintah akan mere­ posisi fungsi PT Pos Indonesia (Persero) agar tidak hanya terfokus untuk men­ girim surat, namun juga menjadi plat­ form logistik e­commerce. Reposisi ini disebabkan industri perdagangan via online yang semakin berkembang. Saat ini, perdagangan online tidak didukung oleh logistik yang memadai.

“Logistik juga kita tekankan, logistik

yang penting adalah bagaimana kita mere­ posisi PT Pos Indonesia menjadi logistik platform untuk e­commerce Indonesia,” ungkap Menteri Komunikasi dan infor­ matika (Menkominfo) Rudiantara, dalam pemaparan kinerja dua tahun Jokowi­JK, di Gedung Bina Graha, Kantor Sekretariat Negara, Jakarta, Senin (31/10).

Rudiantara menjelaskan, alasan pe­ merintah untuk mereposisi fungsi PT

Pos Indonesia karena perusahaan pelat merah tersebut memiliki ribuan kan­ tor di seluruh Indonesia. Atas dasar hal tersebut, pemerintah meyakini PT Pos akan memudahkan perkembangan e­ commerce di Indonesia. “Karena PT Pos memiliki ribuan kantor di seluruh Indonesia yang tidak bisa ditandingi oleh perusahaan yang lain,” imbuhnya.

Dalam rapat terbatas kabinet pun,

Kantong Plastik Berbayar Berlaku di Pasar Tradisional JAKARTA - Pemerintah akan kem­ bali memberlakukan kantong plastik berbayar, mulai dari peritel modern hingga pasar tradisional. Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah Lim­ bah serta Bahan Berbahaya dan Beracun Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Tuti Hendrawati Mintarsih mengungkap­ kan, kebijakan tersebut masih dalam pembahasan dan akan diluncurkan beberapa waktu ke depan.

“Seluruhnya nanti akan dilibat­ kan, saat ini draft peraturan men­ teri (permen) ditargetkan rampung bulan depan,” ujar Tuti kepada wartawan di Jakarta, Senin (31/10).

Tuti menjelaskan, kebijakan akan diterapkan lebih dahulu pada peritel modern kemudian meny­

IST/MALANG EKSPRES

PLASTIK: Kebijakan penerapan plastik berbayar masih dalam pembahasan dan akan diluncurkan beberapa waktu ke depan.

usul pasar tradisional. Hal ini di­ lakukan karena karakteristik pasar tradisional yang beragam dan akan dilakukan sosialisasi terlebih da­ hulu melalui asosiasi pasar di tiap­ tiap daerah.

“Kami akan mengajak pemda (pe­ merintah daerah) dan asosiasi untuk kerja sama menyukseskan program ini. Makanya, kami juga banyak ber­ temu dengan asosiasi dan pemda.

Supaya tidak bermasalah seperti sebelumnya,” katanya.

Program rencana kebijakan penerapan plastik berbayar ini juga mendapat dukungan penuh dari Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia Tu­ tum Rahanta. “Bagus, kami sangat mendukung. Memang itu harapan

kami,” ujarnya, Senin (31/10).

Begitu juga dengan Ketua Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) Abdullah Mansuri. Pedagang pasar sangat mendukung upaya pemerin­ tah dalam mengurangi limbah plas­

tik. “Jumlah kami memang besar, makanya limbahnya pun banyak.

Kami sangat mendukung upaya pe­ merintah untuk sosialisasi pengu­ rangan penggunaan kantong plas­ tik,” ujarnya. (kmp/nei)

lanjut Rudiantara, telah dibahas jika pe­ merintah sepakat agar PT Pos Indonesia tidak hanya sekadar mengurus jasa pen­ giriman surat saja tapi juga melakukan pengiriman barang dan lain­lain. “Dan ratas kabinet telah menetapkan PT Pos juga harus direposisi bukan hanya men­ girimkan surat tetapi bagaimana men­ jadi platform logistik e­commerce,” pungkasnya. (met/nei)

6 Selasa, 1 November 2016

Lintas Kota Malang

Dewan Kaji Usulan Penambahan Bus Sekolah MALANG - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Malang, Arif Wicaksono, angkat suara terkait usulan Dinas Pendidikan yang akan melakukan penambahan armada bus sekolah pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2017.

Menurutnya perlu ada kajian terlebih dahulu bersama pihak terkait untuk mengetahui pemanfaatan armada bus sekolah yang telah ada.

“Kita akan kaji dulu, apakah sudah dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat dan apakah memungkinkan dilakukan penambahan. Kita akan kaji baik internal maupun eksternal seperti Organda,” ujarnya kepada wartawan.

Selain itu, ia juga menyoroti dampak penambahan bus sekolah terhadap arus lalu lintas. Ia khawatir penambahan tersebut justru menimbulkan persoalan bagi masyarakat. “Sebetulnya infrastruktur kita ini masih belum memadai. Kalau bus terlalu banyak nanti tidak bagus juga. Bagaimana solusi mengurai kemacetanya?” imbuhnya.

Meski begitu, di sisi lain, Arif mengakui adanya masukan dari masyarakat terkait penambahan bus sekolah. Karena dianggap cukup mering kan beban orangtua siswa. “Kita sinkronkan, antara keinginan Pemkot meringankan beban orangtua dan para sopir angkot yang dulu menolak keberadaan bus, karena dianggap merugikan,” lanjutnya.

Kajian dari sisi akademis dan sosial akan menjadi pijakan untuk menentukan perlu tidaknya penambahan armada bus. Diharapkan, dari kajian itu dapat menghasilkan titik temu antara keinginan pemkot dan warga secara umum.

Dinas pendidikan Kota Malang berrencana mengusulkan penambahan armada angkutan gratis bagi siswa pada APBD tahun 2017. Ini dilakukan untuk membantu meringankan beban ongkos angkutan bagi orang tua.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, Zubaidah menegaskan bahwa penambahan armada angkutan tidak harus berupa bus, tetapi juga jenis kendaraan lain yang lebih kecil. “Tidak harus bus, bisa juga elf misalnya,” ujar Zubaidah kepada Malang Ekspres, Senin (31/10).

Selain itu penambahan kendaraan gratis ini difokuskan bagi sekolah yang tidak dilewati mikrolet. Beberapa sekolah itu diantaranya SMP 27, SMP 22, SMP 17 dan lainnya. “Jumlahnya saya lupa, tetapi banya k. siswa SMP 27 di Lesapuro itu banyak siswa jalan kaki, pulang pergi.

Kasian, masih capek jalan kaki dari rumah, langsung terima pelajaran,” pungkasnya. (mx1/nda)

Dinas Sosial Jatim

Bebaskan ODGJ dari Pemasungan Selama 30 Tahun KEPANJEN - Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, dibantu Dinas Sosial Kabupaten Malang, melepaskan seorang pasien sakit jiwa, bebama Muhammad Srihadi (red, MS) 50 tahun, warga Kelurahan Panarukan RT 04 RW 05, Kecamatan Kepanjen, yang dikurung di ruangan dengan ditralis di sebelah kiri halaman rumahnya, Senin (31/10).

Pasien tersebut terpaksa dikurung keluarganya karena prilakunya dinilai sangat meresahkan masyarakat.

Pembebasan kurungan pasien jiwa tersebut dipimpin langsung yang diwakili Kepala Seksi (Kasi) Rehabilitasi Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, Yusmanu ST didampingi Kepala Dinas Sosial Kab. Malang, Sri Wahyu Puji Lestari, dibantu Camat Kepanjen Suwaji dan Lurah Panarukan Sugeng.

MS (50) akhirnya bisa menghirup udara bebas setelah tiga puluh tahun menjalani hidup dalam pasungan. MS yang berstatus Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) diketahui mulai dipasung tahun 1986.

Lurah Panarukan Sugeng, mengatakan, pihaknya menerima informasi dari Ketua RT setempat, “Saya baru dua tahun menjabat Lurah Panarukan, dan saya mendapat informasi jika ada warga saya yang mengalami pemasungan dari Ketua RT,” kata Sugeng.

Sebenarnya sudah sejak tahun 2014 silam, Sugeng berusaha untuk melobi keluarga MS, namun keluarga MS menolak dan merasa keberatan untuk melakukan pengobatan MS ke RSJ dengan berbagai alasan. “Setelah dibujuk oleh rekan dari Dinsos dan TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan) baru keluarga mau untuk dibawa ke RSJ Lawang,” ujar Sugeng.

Diketahui MS menderita gangguan jiwa sejak tahun 1986, pria yang merupakan alumni SMUN 1 Kepanjen ini, tergolong cerdas, hanya sayang ketika menginjak kelas 3, MS menderita sakit. Oleh keluarga MS sempat dibawa berobat ke RSJ Lawang sebanyak tiga kali. “Yang terakhir ini MS kemudian pulang sendiri. Dan sejak itu akhirnya dia sering ngamuk kalau kambuh dan sering memecahkan kaca yang ada,” ujar Sugeng.

Karena pernah mengamuk dan memecahkan seluruh kaca rumahnya, serta sering meresahkan masyarakat, keluarga dan warga sepakat untuk memasung MS. Maka sejak tahun itu (red, 1986) akhirnya MS dipasung dengan dikurung dalam ruangan berukuran 2 x2 tanpa pintu. Satu-satunya lubang di ruang pasungan MS adalah jendela berjeruji besi dengan ukuran 40 x 60 cm. Dari lubang itulah pihak keluarga melihat keadaan MS dan mengiriminya makanan.

Anggota TKSK Kecamatan Sumberpucung, Aris, sempat mengalami kendala untuk pelepasan pemasungan OGDJ, karena dari pihak keluarga cenderung tidak akomodatif. “Pihak keluarga seringkali malah berusaha menutupi jika ada anggota keluarganya yang mengalami gangguan kejiwaan, alasan mereka macam-macam. Untuk kasus MD ini, kami melakukan pendekatan sekitar 5 bulan,“ kata Aris.

Direktur Rumah Sakit Jiwa Wediodiningrat, Lawang, Dr Yuniar SpKj nengatakan bahwa apapun bentuk pemasungan melanggar UU No 18 Tahun 2014, mengenai Kesehatan Jiwa. “Pembebasan pasung bukan hanya melepaskan dari rantai saja, tetapi bagaimana kita melakukan pendampingan setelah pelepasan pemasungan, ini yang penting bagi penderita skizofrenia. Jangan sampai setelah lepas pemasungan, pada akhirnya karena terabaikan, kembali ke pemasungan lagi,” ucapnya Dokter Yuniar SpKj.(tos/nda)

Malang Raya

MALANG E SPRES

Dirayu Walikota, Pemilik Lahan Luluh Proyek Pelebaran Jalan Ki Ageng Gribig MALANG - Pemerintah Kota Malang akhirnya bisa bernafas lega, setelah proyek pelebaran jalna di Jalan Ki Ageng Gribig dipastikan sudah tidak ada masalah. Satu keluarga pemilik sebidang tanah yang berada di Jalan Ki Ageng Gribig Gang 5 RT 1 RW 3 yang sebelumnya menolak sebagian tanah yang ditempati untuk dijadikan jalan, akhirnya luluh setelah ‘dirayu’ Walikota Malang, HM Anton secara langsung.

Anton mendatangi lokasi rumah milik keluarga H Nur Soleh pada Senin (31/10), bersama Kepala Dinas PUPB, Jarot Edy Sulistyo serta sejumlah staf dan perwakilan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Malang. Setelah melalui pertemuan sekitar 15 menit, disepakati untuk tidak memperpanjang masalah.

“Alhamdulillah sudah sepakat, memang mereka menunggu kejelasan langsung dari kepala daerah, biasanya kan saya sering turun langsung menyapa. Nah mereka meminta saya untuk menemui langsung dan mendengarkan keluhannya,” ujar Abah Anton, sapaan akrabnya.

Anton menjelaskan, saat pertemuan dengan lima kepala keluarga yang merupakan satu keluarga besar itu, ia menyampaikan agar mereka mau mendahulukan kepentingan masyarakat banyak ketimbang masalah satu atau

MuhaMMad FirMan/ Malang EksprEs

SEPAKAT: Walikota Malang, HM Anton meyakinkan warga Jalan Ki Ageng Gribig agar menyetujui tanah yang ia tempati menjadi bagian dari pelebaran jalan oleh Pemkot Malang.

dua keluarga saja. “Kita terimakasih, sudah mengiklaskan dan jalan bisa lurus,” beber politisi Partai Kebangkitan Bangsa itu.

Anton menegaskan, tidak ada ganti rugi atau kompensasi apapun kepada keluarga tersebut. Ia menjamin ini murni untuk kepentingan umum. “Ganti rugi memang tidak bisa, karena ini tanah negara dan salah kalau uang negara digunakan untuk membayar,” imbuhnya.

Adapun Hud Permadi, anak ke 4 dari H Nur Soleh, mengungkapkan, dari awal ia tidak menolak penggunaan sebidang tanah dan pembongkaran tempat usaha milik keluarganya.

Hanya saja ia ingin menyampaikan itu kepada Walikota Malang. “Kalau sudah jelas dan berbicara langsung ini kan enak dan saya ikhlas, karena ini tanah negara,” katanya kepada wartawan.

Dalam waktu dekat ia akan member-

sihkan tempat usahanya sendiri dan berpindah ke lokasi yang tidak jauh dari lokasi awal. “Cuma saya minta tolong, kalau mau ngurus AP (Advice planing) untuk Izin Mendirikan Bangunan (IMB) ya dibantu,” candanya.

Tuntasnya persoalan lahan membuat Pemkot yakin dan optimis mampu menyelesaikan proyek pelebaran jalan itu rampung pada akhir Desember. (mx1/nda)

Nasdem Larang Kadernya Bermain Proyek KEPANJEN - Partai NasDem Kabupaten Malang mengultimatum serta melarang kadernya yang duduk di DPRD agar tidak terlibat dalam pekerjaan proyek. Hal ini disampaikan Ketua NasDem, Sutiono, atas instruksi Ketum DPP Partai NasDem Surya Paloh.

“Ini atas perintah Surya

Paloh dan kami telah menyampaikannya kepada anggota dewan di fraksi NasDem agar tidak main proyek,” kata Sutiono, Senin (31/10).

Menurutnya, ada konsekuensi bagi anggota dewan dari NasDem yang ketahuan terlibat dalam pelaksanaan proyek, baik sebagai pelaksana maupun hanya sebatas

melobi proyek pada SKPD. Sutino bahkan mengancam akan memecat anggotanya jika tidak menghormati instruksi Surya Paloh. “Kalau ada yang kerja proyek pasti dipecat,” ujarnya.

Menurutnya, di setiap pertemuan dengan kader NasDem sebelum pemandangan umum fraksi di dewan,

pihaknya selalu menekankan instruksi Surya Paloh. Hal ini kata dia, sesuai semangat restorasi yang ingin dibangun partai NasDem. Dikatakan dengan terlibat dalam proyek, Sutiono kwatir, fungsi pengawasan untuk mengawasi proyek-proyek pemerintah akan melemah.

Terpisah Ketua DPRD Kabu-

paten Malang, Hari Sasongko mengharapkan peran serta masyarakat untuk melapor, jika ada anggota dewan terlibat dalam proyek pemerintah.

Menurutnya, jika ada laporan harus disertai bukti jelas agar bisa ditindaki. “Masyarakat harus lapor. Dan harus ada bukti. Kalau tanpa bukti sulit diproses,” katanya. (tos/nda)

Lokasi Baru, Islamic Center Siap Dibangun MALANG - Setelah sempat tertunda selama dua tahun, rencana realisasi mega proyek pembangunan Islamic Center kembali menguat. Ini setelah Pemerintah Kota Malang menemukan lokasi pengganti lahan lama yang menuai masalah.

Lahan baru pembangunan Islamic center seluas 5,6 hektar itu berada di Jalan Mayjend Sungkono, Kelurahan Arjowingangun Kecamatan Kedungkandang. Tak jauh dari lokasi gedung balai uji KIR. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Malang, Wasto, menjamin, lahan yang saat ini dijadikan lapangan sepakbola dan lahan tebu itu sudah tidak ada masalah. lahan tersebut merupakan aset Pemkot yang dikelola pihak Kelurahan.

“Lahan ini sudah clean and clear dan sudah tidak ada masalah. Kapanpun pembangunan dimulai sudah tidak ada halangan lagi,” kata Wasto usai meninjau lokasi pembangunan Islami Center bersama Ketua DPRD Kota Malang, Ketua Konisi C DPRD dan tim juri desain bangunan Islamic Center, Senin (31/10).

Diakui Wasto, desain umum proyek yang menelan anggaran Rp 90 miliar itu akan dilengkapi dengan beberapa fasilitas pendukung, antara lain, museum, ruang terbuka hijau, hingga tempat manasik haji. “Sehingga ini benar-benar kawasan yang memadukan berbagai keperluan sehingga nyaman dan berfungsi baik secara

MuhaMMad FirMan/Malang EksprEs

REALISASI: Kepala Bappeda Kota Malang Wasto, bersama Ketua DPRD Kota Malang dan Tim juri desain bangunan saat meninjau lokasi pembangunan Islamic Center. spiritual maupun sisi rekreasi dan edukasi,” imbuhnya.

Meski jauh dari pusat kota, Pemilihan lokasi pembangunan di kawasan timur Kota Malang, diyakini tidak akan membuat IC sepi. Mengingat sejumlah infrastruktur pendukung juga akan dibangun di sekitar wilayah Kecamatan Kedungkandang. Selain itu pemilihan lokasi ini juga tidak terlepas dari upaya pemerintah untuk lebih mengembangkan kawasan tersebut.

“Tidak lama lagi jalan Mayjend Sungkono ini akan jadi jalan Provinsi, tahun 2019, tol Malang-Pandaan juga selesai dibangun. Jadi kami yakin pasti

akan ramai. Karena fasilitasnya juga lengkap nanti,” imbuhnya.

Melihat keseriusan Pemerintah Kota dalam merealisasikan proyek yang dianggarkan sejak tahun 2015 itu, Ketua DPRD Kota Malang, Arif Wicaksono, menjamin tidak akan ada persoalan dalam proses penganggaran di Dewan. “Memang sesuai Rencana Strategis (Renstra), Pembangunan Kota Malang Ke depan difokuskan untuk pengembangan wilayah timur Kota Malang. Sehingga kepadatan tidak hanya di wilayah barat,” ujarnya kepada wartawan.

Anggaran pembangunan akan meng-

gunakan sistem single years, mengingat sisa masa jabatan Walikota yang hanya tinggal dua tahun sedangkan proyek ini diperkirakan memakan waktu hingga tiga tahun. Dewan akan menganggarkan sebanyak Rp 30 miliar untuk setiap tahunnya. “Anggaran bisa meningkat menyesuaikan satuan harga, tergantung nanti perhitungan Pemkot,” beber politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu.

Saat ini tahap pembangunan masih dalam proses desain, dimana penentuannya dilakukan dengan cara lomba. Pemerintah mempersilahkan masyarakat membuat desain sesuai dengan kreativitas masing-masing. Beberapa peserta sudah mulai mendaftar, termasuk peserta dari lua r negeri yakni berasal dari negeri Jiran Malaysia.

Ketua tim juri Desain, Prof Respati Wikantiyoso, mengaku, meski menyerahkan sepenuhnya kepada para peserta, ia menghimbau agar tema desain mengandung unsur lokal dan Islami.

“Itu PR (pekerjaan rumah) peserta, kami juga tidak membatasi,” ujar Wakil Rektor Universitas Merdeka Malang itu.

Desain yang apik diharapkan menjadi daya tarik tersendiri bagi Islamic Center untuk dikunjungi wisatawan baik lokal maupun mancanegara.

“Mudah-mudahan, karena nanti juga ada Alquran raksasa yang didesain khusus,” pungkasnya. (mx1/nda)

Ciptakan Keamanan dan Kenyamanan dengan SMS Broadcast BATU - Berbagai upaya dilakukan Polres Batu untuk menjaga kedamaian di Kota Batu. Termasuk salah satunya menjaga kedamaian lewat short massage service (SMS) yang dikirim secara berkala.

Lewat kalimat imbauan, Satuan Binmas Polres Batu mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga kota wisata ini tetap aman dan kondusif meskipun sedang dalam penghelatan Pemilihan Wali Kota Batu (Pilwali) tahun 2017.

Kemarin (31/10) program inovasi yang memanfaatkan teknologi informasi (TI) ini dilaunching oleh Kapolres Batu, AKBP Leonardus H Simarmata. SMS Broadcast ini terwujud hasil kerjasama Polres Batu dengan Telkomsel.

“Kita manfaatkan teknologi informasi untuk mendukung keamanan dan kenyamanan kota, tidak hanya saat pemilihan wali kota saja, sepanjang masa Binmas akan mengirimkan pesan-pesan Kamtibmas,” ujar kapolres.

Bahkan ke depan, kapolres mengatakan tidak hanya pesan kamtibmas saja yang akan disampaikan, namun juga pesan darurat mengenai kondisi arus

MuhaMMad dhani rahMan/Malang EksprEs

LAUNCHING: Kapolres AKBP Leonardus H Simarmata didampingi Wakapolres Batu, Kompol Mudaworah dan Kasat Binmas, Iptu Aristyanto Budi Sutrisno melaunching SMS Broadcast. lalu lintas di Kota Batu. “Pesan situasi arus lalu lintas, bisa juga kita sampaikan lewat SMS ini, contohnya seperti ada kemacetan, bisa kita informasikan dengan waktu cepat dan banyak sasaran yang tercapai,” ujarnya.

Dengan adanya SMS Broadcast ini, kata Leo, akan semakin mempercepat dan mengintensifkan penyampaian

kondisi yang sedang terjadi di lapangan kepada masyarakat. Hadir juga dalam launching SMS Broadcast ini, Waka Polres Batu, Kompol Mudawaroh dan undangan dari mitra Polri.

Ditambahkan, Kasat Binmas Polres Batu Iptu Aristyanto Budi Sutrisno, saat ini yang dijalankan adalah program SMS Broadcast. Ke depan tidak hanya SMS

Brodcast yang dilakukan oleh Polres Batu, namun juga SMS blast, di mana seluruh pesawat handphone yang masuk wilayah Kota Batu bisa terjangkau.

Sementara untuk SMS Broadcast masih lebih pada nomor handphone yang sudah terkumpul dalam grupgrup yang sudah dihimpun oleh Binmas. “Kalau SMS Broadcast ini hanya nomor yang sudah masuk data base kami yang mendapatkan pesan, berbeda dengan SMS Blast, semua nomor handphone yang masuk ke wilayah Kota Batu walau pun tidak kita kenal bisa menerima SMS ini,” ujar Aris.

Untuk sementara waktu, layanan ini hanya bisa dilakukan untuk masyarakat yang menggunakan operator telepon Telkomsel. Pengiriman SMS ini pun akan menjadi satu dengan komponen Command Center (Sentra Komando) Polres Batu.

Di mana pengirim SMS adalah petugas khusus yang sudah dibekali dengan kemampuan IT. Pengiriman SMS pun atas seijin langsung kapolres dengan terlebih dahulu menerima kode-kode khusus. (muh/nda)

MALANG E SPRES

MALANG 7 E SPRES

Kampung

Kelurahan Rampalcelaket

Selasa, 1 November 2016

Kelurahan Tulusrejo

Siapkan Wisata Edukasi di RT 03 RW 01 PUNGKY ANSISKA/MALANG EKPRES

GUYUB: Warga RT 01 saling bahu membahu menjaga kebersihan lingkungannya.

Taman Mini Asri di RT 01 RW 04 MaLaNG – Warga RT 01 RW 04 Kelurahan Rampalcelaket memiliki lingkungan yang asri. Bahkan di depan gang masuk pun sudah terlihat keasriannya.

Kawasan ini merupakan taman mini RT 01, karena lahan yang luas hanya di depan gang tersebut.

“Kebetulan di depan gang itu lahannya cukup luas, sehingga kami tanami berbagai jenis tanaman hias.

Kalau di sepanjang jalan kampung agak sempit,” terang Wakil Penggerak Tim PKK, Nur Cholifah kepada Malang Ekspres, siang kemarin.

Penghijauan ini dimulai tahun 2012. Saat ini mulai dikembangkan penanaman sayur mayur. Selama ini kebanyakan warga hanya menanam tanaman hias. Selain itu, RT 01 juga memiliki empat pergola yang ditanami mulai dari bunga anggrek, markisa dan sayur blonceng.

“Memang pada saat itu ada imbauan dari DKP untuk melakukan penghijaunan. Sehingga kami berembuk untuk membuat taman mini yang kami tempatkan di depan pintu masuk RT 01. Saat ini kami juga mulai mengembangkan penanaman sayuran. Kami juga sudah mulai membuat tempat bibitnya,” lanjutnya.

Warga sendiri sangat antusia dengan adanya program penghijaun. Bahkan tak sedikit warga yang ikut menanam tanaman hias mapoun sayur di depan rumahnya. “Warga sudah berubah pikiran. Tak hanya ibu-ibu, bapak-bapak juga dengan senang hati membantu merawat dan menjaga tanaman agar lebih indah dan bagus. Setiap satu minggu sekali kami mengadakan piket untuk memberisihkan,” ungkapnya.

Tak hanya tanaman, warga RT 01 juga berinovasi untuk membuat alat penyiram air untuk tanaman saat musim kering. Alat ini ditempatkan di atas untuk menjangkau seluruh tanaman yang ada. Sehingga warga tak perlu bersusah payah menyiram menggunakan selang.

“Selain penghijauan, warga juga akan menanam tanaman organik yang bisa dikonsumsi dan untuk mengisi waktu luang. Di sini warganya kelas menengah ke bawah, sehingga sebisa mungkin penghijauan harus ditambah dan juga meningkatkan kebersihan lingkungan,” tutupnya. (ska/nda)

PASANG IKLAN

Iklan Baris Iklan Dagang / Umum Halaman 1 Iklan Duka Cita / Sosial Advetorial

News, Sport, & Entertainment

Jasa TuTup karTu krediT/kTa hny byr 30% htng lnas 100% Lgal 081281539552 tinah BG-25/11 MALANG

MaLaNG - RW 10 Kelurahan Tulusrejo akan membuat Kampung Edukasi.

Kampung Edukasi ini rencananya akan ditempatkan di RT 03. Selain Kampung Edukasi, di sana juga akan menampilkan sejarah yang dihadirkan dalam bentuk lukisan tiga dimensi.

“Saat ini kami sudah mulai menanam tanaman, walaupun masih belum tertata dengan baik. Di depan nanti akan kami buatkan lukisan 3D dengan tema Pancasila dan tokoh perjuangan.

Selama ini, warga selalu menggunakan sila-sila yang ada dalam Pancasila di kehidupan sehari-hari,” terang ketua RW 10, Slamet Riyadi kepada Malang Ekspres, siang kemarin.

Di RT 03 nantinya akan dipasang pergola sebanyak lima titik yang akan ditanami berbagai jenis tanaman rambat yang dapat dipergunakan oleh warga dalam kehidupan sehari-hari. Dari kelurahan pun menyumbang bawang putih untuk ditanam di sana.

“Kami mendapatkan bantuan bawang putih dari kelurahan. Bawang putih mempunyai khasiat yang cukup banyak.

Selain dipergunakan sebagai bumbu dapur, bawang putih ternyata bisa dimanfaatkan sebagai obat. Kami juga akan menata setiap gang agar mempunyai icon sendiri-sendiri. Nantinya

PUNGKY ANSISKA/MALANG EKPRES

TAHAP KEDUA: Pengerjaan saluran drainase di RT 01 RW 06 Kelurahan Dinoyo yang merupakan bantuan dari BKM.

SUZUKI BANTING HARGA SUZUKI - Termurah Semalang Raya, Pickup Carry Dp 5 Jutaan, Ertiga DP 18 Jutaan, Wagon R DP 10 Jutaan, Bonus langsung untuk pemesanan hari ini, Hub: WA 085233319222 (IBOR) BL-06/11 SUZUKI

BG-31/10

LOWONGAN DIBUTUHKAN segera Stylish & Kapster, Salon Kirana RampalMlg, Wnta, Pengalaman +- 1 thn, Menguasau Make Up, Pend Min SMK, CP: 082238756399 / 082183612357 BL-30/10

mini disumbang dari kelurahan yang setiap satu minggu sekali akan diganti.

Bukunya sendiri lebih fokus kepada pembelajaran. Sehingga anak-anak yang masih sekolah dapat mempelajari di perpustakaan ini.

“Nantinya perpustakaan akan dijaga oleh karang taruna secara bergantian.

Di sini nanti juga akan kami buatkan UMKM tempe menjes dan perajutan.

Sehingga wisatawan bisa belajar sekaligus belanja,” pungkasnya. (ska/nda)

warga RW 10 yang mengurus suratmenyurut di ketua RW maupun RT wajib membawa satu pot bunga. Bunga ini sendiri tidak ditempatkan di sini namun bisa ditempatkan di rumah mereka atau di gang-gang yang ada di RW 10. Dengan begini secara tidak sadar mengajarkan warga agar untuk melakukan penghijauan,” ungkapnya.

RT 03 juga akan dibantu oleh Sekolah Tinggi Teknik Pertanian (STTP). Untuk bukunya yang ada di perpustakaan

MaLaNG – Warga RT 01 RW 06 Kelurahan Dinoyo mendapat bantuan paving yang dari Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM). Selain paving, warga juga mendapatkan bantuan perbaikan dan pembuatan drainase air hujan. Dengan adanya bantuan ini, warga pun tak perlu khawatir saat hujan lebat tiba.

“Kalau hujan, air di sini akan meluap. Karena itu kami memberikan bantuan di antaranya memperbaiki drainase, yakni dengan melebarkan sedikit menjadi 25 cm. Selain itu, jalan di RT 01 yang masih tanah kami paving,” terang Unit Pengelola Lingkungan BKM Kanjuruhan, Su-

: Rp. 15.000,-/baris (Minimal 2 Baris) : (warna) Rp. 30.000,-/mmk, (hitam putih) Rp. 15.000,-/mmk : Rp. 60.000,-/mmk : (warna) Rp. 12.500,-/mmk, (hitam putih) Rp. 10.000,-/mmk : (warna) Rp. 15.000,-/mmk, (hitam putih) Rp.10.000,-/mmk

SUZUKI INDOMOBIL, Trmrh Se-MlG Rya, PU Carry DP 5 Jtan, Ertiga DP 18 Jtan, WagonRDP10Jtan, PRESCPTDTASIAPDI JMPT, Hub.082257733371/085855533445 (CHAN)

BG-29/10

akan ada sekitar lima titik yang dijadikan tempat tujuan wisata,” lanjutnya.

Selain itu, masing-masing tembok rumah warga juga akan dicat sesuai dengan iconnya, seperti gang perpustakaan mini, gang apotek hidup, dan gang sayur-mayur. Untuk pengerjaannya, warga akan mengerjakan secara swadaya. Bahkan tanaman sayur maupun tanaman hias juga ditanam secara swadaya.

“Saat ini kami membuat progam untuk

RT 01 RW 06 Dapat Bantuan Paving dan Drainase

STNK

STNK Toyota wrn slver, No.Pol: N1765KH, No.Ka: MHf11Kf8320049793, No.Sin: 7k0493077, a/n Cipto Hartono, d/a Ds. Junrejo Kec. Junrejo

SWADAYA: Warga RT 03 RW 01 Kelurahan Tulusrejo menanam tanaman secara swadaya untuk dimanfaatkan bersama.

Kelurahan Dinoyo

KEHILANGAN

STNK spd mtr vega zr, No.Pol: N 3074 DZ, No.Ka: MH35D9203BJ140625, No.Sin: 5D91140602, a/n Yudianto, d/a Dsn. Tenggulunan Rt. 05 Rw. 02 Ds. Mendalanwangi Kec. Wagir, Kab. Malang.

PUNGKY ANSISKA/ MALANG EKSPRES

BG-24/11

RUPA-RUPA MENERIMA Mug Keramik Sablon Anti Gores, Payung Promo, Jam Dinding dll.

Jl. Bandulan Gg 6, Hub: 085604635534 BG-22/08 KONSULTASI TANPA BIAYA 100% terbukti ssecara islami- ABA Jenggot. Alamat Mbuwek RT.01/04 No.61 Sitirejo Wagir Kab.Malang BG-08/09 CV. ABADI mlyani kuras WC & sluran buntu tangki plg bsr 5000 liter buka 24 jam Hub. Jl. Lombok / Yulius Usman Gg. 3/216 Mlg Tlp. (0341) 329517, hari libur tetap buka BG-07/12

RUPA-RUPA GALVALVUM ATAP , plafom, partisi, alumuminium, canopy spanduk utk perumahan, pribadi, pabrik. Hrg bersaing hub:082333441909 BL-02/06 BERKAH JAYA AC, service AC kulkas, mesin cuci, wtr heater, pengering dll.

Jl. Panji Suroso No. 8E 0341-5334555/ 081937986494 BG-30/12 DIJUAL perlengkapan bisnis donat kentang rombong 2, gilingan, stand, bagus, 12 juta+resep donat spesial (stand di maninjau sawojajar) Hub : 08977300396 BG-09/09 Prmn hrbl dpt mntralkan kmia yg ada pd mknan yg scara sngaja/tdk trkmsumsi shari hri, amn dkmsumsi ank-dwsa, hub:08983376932 BS-14/05 SRVS Sanyo/Msn Cuci - Monica Joko, Senggreng Rt 2 Rw 1, mnt hub: 085748523794 BS-14/05 Yg mau lburan?? yg mau mdik?? dptkan prmo tiket KA, Bus, dan Pswat all rute, Hrga djmin mrah, Hub: 082250039773 atau invite pin 5A904BBC6 BS-14/05

listiyanto kepada Malang Ekspres.

Progam ini sendiri masuk ke dalam progam KotaKu yang sudah memasuki tahap kedua. Di tahap pertama, RT 01 mendapat bantuan pergola dan pemavingan. Sedangkan di tahap kedua, mendapatkan bantuan berupa pemavingan sepanjang 180 meter, pembuatan saluran air, dan pembuatan pelengsengan.

“Ini memang progam yang berkelanjutan karena masih satu paket dengan sebelumnya. Kalau di tahap pertama mendapatkan bantuan dana sebesar Rp 300 juta sedangkan ditahap kedua mendapatkan Rp 200 juta. Sehingga total keselurahan Rp

500 juta yang harus selesai di akhir tahun ini,” ungkapnya.

RT 01 sudah memiliki sekitar delapan saluran air yang telah diperbaiki.

Selain itu, ada tiga lokasi penempatan saluran beton, yakni titik-titik yang sering terjadi luapan air hujan.

Dalam satu saluran beton ini dapat menampung sekitar 40 kubik air.

“Saat kami tinjau, debit air yang mengalir di sini cukup banyak karena air dari atas juga langsung ikut ke sini. kami sudah melebarkan dan menutup salurannya agar air di atas tidak turun langsung ke sini. Kami juga dibantu warga untuk mengerjakannya,” lanjutnya. (ska/nda)

0341 - 723 444 081 252 71377

RUPA-RUPA Psg TransVision hri ini free all chanel HD slma 6 bln, hanya 199 rbu/bln, call now: Dany 082332573717 (telp/wa), 5554719A (BBM) BS-14/05 Jdlah bgian dri bgian bsnis pmbyran online No 1 di Indonesia. Taharrim enterprise Hub: 082250039773 / 087859898025 BS-14/05 Ingn tmpil cntik, sht, awet mda dgn produk Nu Skin ? dptkan Diskon mmber up to 40% invite pin 2BC383DA/085649719991 BS-14/05 BEST SELLER, Krdung sgi empat, mdah di bntuk, bhn tdk kaku, dingin, bkn kain paris/satin/ima, atau Invite Pin 5E17173A, WA: 085755284867 BS-14/05 KULINER DEPOT MANINJAU sedia masakan Jawa & madura mnrima psnn nasi Bungkus, rantang, kotak, kuning, tumpeng. Buka se tiap hari mulai 05.30. Jl. Danau Maninjau No. 91/ 711842 BG-31/12

081 3333 20805

PIJAT KALAU badan capek dan punya keluhan vitalitas. Hub: Mbak Evi 081 252 749 612 BG-07/5 Mnrma pjt-sht u/ kebgran, tbuh agar kmbl fit, brmnat hub: 085379214599 BS-14/05 “MILENIUM MASSAGE” dgn tenaga wanita muda professional khusus panggilan ke hotel hub:085774410568 no sms BG-28/08 PIJAT C APEK & URAT, Khusus dipanggil. Hub: 089625477202 BG-20/06 PENGOBATAN PENGOBATAN alternative pijat refleksi mngobati sgala sgala mcm pnyakit, stroke, darah tinggi, kanker dll Jl. Kbnsari 2 skun (dpn Gg. salak) T. 03414333882 / 081234847030 BG-04/03 TOKO HERBAL BUNUL sedia madu kuat tahan lama atau madu joss ,madu indrajit ,agen madu agen madu tongkatceng cukup 2 sendok sebelum tidur khusus pasutri telp / sms 08155508899 (samping alfamart bunul) BG-18/05

TOUR & TRAVEL VENUS TOUR & TRAVEL Harian, Mingguan, Bulanan.Pembayaran cash dan kredit/visa master. Jl Galunggung 86 B/7747474/ 081555888385 BG-11/10 “BOROBUDUR TRANS” “Penjor” = mlg-dps PP “Buana” = mlg-blt, TL Agung Trenggalek PP “Surya”= mlgjember PP 346966 / 359155/ 7751155 BG-30/10 Rizky Rentcar melayano carter mobil di malangm batu dan rental trail, sewa mobil + supir, Xenia, Innova, Veloz dll, WA: 082234025334 / 087701633239 BL-01/01 “YONO TRANS” Mlg-Sby-Prk PP. Bondowoso 1B Mlg 0341-2194639/ 081334614154 .Tiket Pesawat/ Laut, Tour Wisata, Rent Car BG-30/12 H8R RENT A CAR & TOUR Bromo & Ijen Tour melayani carter mobil di Malang-Batu, antar/jemput Bandara Juanda. Hub: WA 081233197198/ 08179619599/ 081333205678, PIN BB: 24D2C656. Driver baik, sabar & tidak merokok BL-02/01

MALANG E SPRES

8 Selasa, 1 November 2016

Kejuaraan Laber Lestari BC Tak Pernah Mati

Lestari BC mengadakan even kejuaraan latihan bersama (laber) yang berlokasi di Gantangan Garuda BC, Arjowinangun, Kedungkandang, Kota Malang. Sesi latihan yang berlangsung pada Senin (31/10) mulai pukul 11.00-15.00 WIB ini dihadiri oleh semua jenis komunitas pecinta kicau mania se-Malang Raya. Tidak kurang dari 400 peserta telah mendaftar, dengan jenis burung Love Bird terlihat masih mendominasi di kejuaraan laber ini.

Turunnya hujan tidak menghadang Lestari BC untuk tetap semangat melayani para peserta. Jenis tiket seharga Rp20 ribu, Rp15 ribu sampai dengan Rp10 ribu dibuka untuk segala jenis burung di antarannya Labet, Kenari, Cicak Ijo, Cendet, Kacer, dan Pleci. teks dan foto-foto: Irfan Bagus Prasetyo/Malang eksPres

PErSIaPaN: Tim lestari BC bersiap untuk berlomba.

aNTrI: Peserta berbaris dalam antrian, mendaftarkan jawaranya di loket yang tersedia.

JaGOaN: Peserta bersiap untuk mengadu jagoannya di Gantangan Garuda BC.

SEru: Situasi saat penilaian kejuaraan.

MENaNG: Juara bintang a-B bernama Maria berasal dari Plorotan dan pemenang Lestari a bernama Shulleth berasal dari Plorotan.

Gantangan Garuda BC yang berlokasi di Jalan Babat Arjowinangun, Kedungkandang, Kota Malang selalu mengadakan even berkelas untuk para kicau mania. Jika Anda memang pecinta kicau, buktikan dan segera kunjungi Garuda BC, even diselenggarakan setiap Senin pada pukul 11.00-15.00 WIB. Hubungi: Sam daniel 0838 3336 9234.

Juara: Tropi berhasil diraih di bintang B berjuluk Putri alam, asal dari Wonokoyo.

dISKuSI: Juri tengah melakukan diskusi penentuan pemenang.

X

MALANG E SPRES

-File

9 Selasa, 1 November 2016

IST/MALANG EKSPRES

Penemuan Situs Arkeologi Kuno di Papua (Bagian II-HABIS)

Terlalu Sedikit, Arkeologi Papua Perlu Terus Digali Jika di Pulau Jawa sering terdengar penemuan artefak berupa perkakas batu hunian manusia prasejarah (purba), maka tidak dengan Papua. Jarang sekali terdengar berita-berita tentang itu. Padahal, jika situs-situs hunian manusia purba banyak terdapat di topografi kars berupa gua-gua batu gamping, seperti di Gua Pawon, Padalarang dan situs-situs arkeologi di gua-gua di Pegunungan Sewu, Pacitan; maka Papua dari segi tutupan batuan batu gampingnya adalah kawasan yang paling luas di Indonesia

(publikasi Sukamto, 2000 tentang geologi regional Indonesia). Namun jarang ada penemuan arkeologi di wilayah paling Timur Indonesia ini.

Ada dua kemungkinan mengapa hal ini terjadi. Pertama, manusia purba memang sedikit sekali bermigrasi ke Papua dan penelitian arkeologi jarang sekali dilakukan di Papua. Dari kedua alasan tersebut, arkelog menduga alasan kedua adalah yang paling mungkin sebagai penyebabnya. Mengapa? Di Papua Nugini (Papua New Guinea), dilaporkan pen-

emuan beberapa situs hunian manusia purba, terutama di kawasan pantai utaranya. Ini artinya bahwa Papua (Indonesia) mestinya pernah dilewati manusia purba ini dalam migrasinya dan bisa saja sebagian dari mereka pernah menetap di gua-gua Papua yang banyak terdapat.

Penelitian-peneltian arkeologi untuk Papua, baik dilakukan oleh ahli-ahli nasional maupun dari mancanegara terbilang sangat sedikit bila dibandingkan penelitian-penelitian sejenis di area Indo-

nesia Barat dan terutama Jawa. Misalnya, buku terbaru dan komprehensif tentang prasejarah Indonesia yang ditulis oleh ahli arkeologi terkenal Peter Bellwood (2000) -- diterjemahkan oleh PT Gramedia, hanya sedikit membahas prasejarah Papua. Belwood memang mengkhususkan dirinya meneliti arkeologi Asia Tenggara dan terutama wilayah Indo-Malaya.

Sejatinya, aspek prasejarah Papua bisa sangat menarik sebab beberapa situs arkeologi telah ditemukan sampai ketinggian

IST/MALANG EKSPRES

IST/MALANG EKSPRES

KHAS: Plato Ayamaru membentuk topografi kars, yang terletak di bagian tengah ‘Kepala Burung’.

PAPUA: Lokasi-lokasi peninggalan Prasejarah Papua. Angka menunjukkan tahun peninggalannya.

SEDIKIT: Penelitian arkeologi Papua yang dilakukan ahli-ahli nasional maupun mancanegara masih terbilang sangat sedikit.

4.000 meter, yaitu di gua-gua gamping yang terdapat di Pegunungan Tengah Papua (Central Ranges of Papua) seperti dilaporkan oleh Hope dan Hope (1976 – Man on Mt. Jaya, AA Balkema-Ro­tter­dam). Kemudian Tahun 1971-1973, Ekspedisi AustraliaIndonesia untuk Gletsyer Carstenz di ketinggian 4000 me­ter pada tempat bernama Mapala Rock­shelter menemukan tulangtulang, artefak batu, abu dan cangkangcangkang ke­rang. Saat ditera, artefak tersebut meng­hasilkan umur 5.440 tahun yang lalu.

Hope dan Hope (1976) berdasarkan analisis palinologi di Ijomba Bog, masih di kawasan Pegunungan Tengah, juga menyimpulkan bahwa pada 10.500 tahun yang lalu, ada manusia purba di kawasan ini yang membuka hutan dengan membakarnya. Pembukaan hutan yang lebih tua dengan cara membakarnya juga ditemukan di Lembah Baliem yang sisa-sisanya menunjukkan umur 32.000 tahun yang lalu (Haberle et al., 1991 – Biomass burning in Indonesia and PNG (Papua New Guinea) -fossil record, jurnal Palaeogeography, Palaeoclimatology, Palaeoecology 171).

Situs arkeologi tertua di pulau Papua (termasuk Papua Nugini) masih dipegang oleh sebuah gua di pantai utara Papua Nugini di Semenanjung Huon dengan artefak-artefak yang ditemukannya berumur 40.000 tahun yang lalu (Groube et al. 1986 -40,000 year human occupation site-PNG, Nature 324). (*)

Keindahan Danau Tersembunyi dan Dua Gua di Plato Ayamaru Sekarang kita lihat kawasan Papua paling barat yang sering disebut sebagai ‘Ke­pala Burung’. Penelitian terbaru dari ahli arkeologi Juliette Pasveer menemukan se­ buah hunian manusia purba berumur Plistosen-awal Holosen di kawasan kars batu gamping Kais di Ayamaru (2004 -The Djief hunters: 26,000 years of rainforest exploitation on the Bird’s Head of Papua, Modern Quaternary Research in SE Asia 17).

Kawasan topografi kars Ayamaru terbentuk sejak Pliosen setelah Sesar Sorong secara aktif mulai memengaruhi Cekungan Salawati pada Mio-Pliosen. Sesar besar ini telah menjungkir-balikkan Cekungan Salawati sedemikian rupa sehingga de­posenter cekungan ini pindah dari sebelumnya di sebelah selatan menjadi di sebelah utara sampai barat (Satyana, 2001, Dynamic Response of the Salawati Basin, Eastern Indonesia to the Sorong Fault Tectonism : Example of Inter-Plate Deformation : Proceedings PIT IAGI ke- 30, p. 288-291).

Akibat pembalikan ini, maka secara isostatik bagian selatan (Misool) dan bagian timur (Ayamaru) cekungan terangkat, menyingkapkan batu gamping Kais.

Kemudian, singkapan batu gamping Kais di Misool dan Ayamaru mengalami pelapukan dan erosi menghasilkan kawasan topografi kars seperti terlihat sekarang.

Pada Plistosen Atas manusia purba mulai bermigrasi ke Papua melalui dua jalan, dari sebelah barat (Halmahera) (Belwood et al., 1998) atau dari sebelah selatan (Aus­tralia dan Aru) (Pasveer, 2007).

Plato Ayamaru, yang membentuk to­po­ grafi kars, terletak di bagian tengah Ke­

IST/MALANG EKPRES

TERSEMBUNYI: Danau Ayamaru terletak di wilayah ‘Kepala Burung’ Papua. pala Burung. Plato ini terangkat sampai saat ini ketinggiannya sekitar 350 meter di atas permukaan laut. Di dalam Plato Ayamaru terdapat tiga buah danau dangkal yang saling berhubungan. Satu danau terbentuk pada mid-Holosen, dua yang lain lebih tua lagi. Saat ini, penyebaran pen­duduk Ayamaru terkonsentrasi di sekitar ketiga danau ini.

Tidak banyak orang yang mengenal Da­nau Ayamaru. Terlebih lokasinya yang ter­sembunyi di wilayah ‘Kepala Burung’ Pa­pua, terletak sekitar 170 kilometer dari selatan Kota Sorong. Danau Ayamaru terdiri dari tiga danau mungil, Jow, Semitu, dan Yate yang bersinambung memben-

tuk kaskade di satu daerah aliran sungai (DAS) Ayamaru. Ketiga danau ini bertipe Paternoster lake atau dalam istilah limnologi merupakan rangkaian danau serupa tasbih di elevasi yang menurun secara bertahap.

Situs arkeologi di Plato Ayamaru dite­ mu­kan di dua gua yang berkembang tak jauh dari ketiga danau itu. Kedua gua itu adalah Gua Kriya dan Gua Toe yang terpisah sejauh 12 kilometer. Gua Kriya mempu­nyai sedimen setebal dua meter dengan stratigrafi yang tak terganggu deformasi. Pasveer (2004) membagi sedimen ini menjadi lima satuan hunian (occupation unit). Setiap satuan sedimen

mengandung artefak-artefak berupa per­ kakas terbuat dari tulang dan batu, sisasisa hewan (terutama walabi hutan, di sam­ping cangkang-cangkang moluska).

Lapisan-lapisan itu dibedakan berdasarkan kuantitas artefak yang ditemukan. Umur lapisan-lapisan dari terbawah sam­pai teratas adalah sekitar 8000-1840 ta­hun yang lalu. Di lapisan teratas sedikit ditemukan artefak dan sisa hewan, tetapi ditemukan bekas-bekas manusia yang dikubur. Tidak ada tanda-tanda bahwa penduduk Ayamaru masih menggunakan gua tersebut sebagai kuburan.

Gua Toe, berisi sedimen setebal 140 sen­ timeter yang oleh Pasveer (2004) di­bagi menjadi dua satuan. Stratigrafi sedimen agak kompleks karena lantai gua miring dan terdapat bekas nendatan (slump) atau runtuhan. Satuan sedimen ba­wah berumur paling tua 26.000 tahun yang lalu (Plistosen) mengandung perkakas batu dan sisa hewan yang lebih memfosil dibandingkan satuan sedimen atas. Satuan sedimen atas yang umur paling mu­danya mencapai 3.000 tahun yang lalu mengandung lebih banyak perkakas batu dan sisa-sisa hewan.

Berdasarkan studi paleontologi dan zoo­logi, hewan Pleistosen penghuni Gua Toe mestinya sejenis hewan yang saat ini hidup di ketinggian 1.000 meter. Lalu me­ ngapa mereka ditemukan di ketinggian yang jauh lebih rendah seperti Ayamaru, yang kurang lebih berada pada ketinggian 350 meter.

Unit berumur Pleistosen di Gua Toe ternyata menceritakan beberapa kisah menarik tentang perubahan iklim set-

elah the Last Glacial Maximum. Periode Last Glacial Maximum ini terjadi sekitar 26.000 tahun yang lalu. Selama periode ini temperatur menurun drastis. Hewanhewan yang biasa hidup di ketinggian rerata 1.000 meter melakukan penyesuaian dengan cara menuruni lereng mencari tempat yang relatif lebih hangat, maka mereka turun sampai wilayah Ayamaru pada ketinggian 350 meter.

Zona-zona vegetasi yang biasa ditemukan di kawasan lereng-puncak pun turun sampai kaki pegunungan. Temperatur menghangat kembali sekitar 12.000-10.000 tahun yang lalu dan telah menyerupai kondisi sekarang. Demikian sedikit kisah prasejarah manusia purba di Papua dan Kepala Burung yang jumlah penelitiannya masih sangat langka. Ditunjukkan pula bagaimana geologi dan paleo-klimatologi dapat membantu analisis kawasan hunian manusia prasejarah bersama spesies-spesies fauna dan flora yang sezaman.

Hanya dua gua di Plato Ayamaru yang baru diselidiki prasejarahnya, padahal begitu banyak gua yang terbentuk di plato kars gamping ini. Masyarakat pun sama sekali belum melihat kars topografi batu gamping Kais di Pulau Misool dan Semenanjung Onin yang pada Mio-Pliosen, kedua wilayah ini sama-sama terangkat sebagai kompensasi isostatik saat bagian utara Cekungan Salawati makin tenggelam. Masih banyak sekali yang tersembunyi yang belum diketahui orang tentang Papua.

Sebagaimana yang diungkapkan Edward O. Wilson, ahli biologi terkenal dunia, Papua adalah surganya penelitian. (icc/nei)

X

Sport

10 Selasa, 1 November 2016

Tenis

IST/MALANG EKSPRES

PELUANG: Andy Murray berkesempatan jadi petenis terbaik dunia.

Murray Kejar Peringkat Pertama EDINBURGH - Andy Murray memiliki peluang cukup besar untuk menjadi petenis nomor satu dunia.

Hal ini akan terjadi jika Murray mampu keluar sebagai pemenang Paris Terbuka dan rivalnya, Novak Djokovic kalah di babak semifinal.

Andy Murray berpotensi menjadi petenis nomor satu dunia. Lebih dari dua tahun sejak petenis asal Skotlandia itu berada di posisi kedua dunia, Murray kian dekati posisi nomor satu yang dimiliki Novak Djokovic.

Selisih poin antara keduanya semakin tipis setelah Murray memenangkan kejuaraan Wina Terbuka, Minggu (30/10) lalu. Ini merupakan gelar kejuaraan terbuka, yakni Beijing Terbuka, Shanghai Master, dan Wina Terbuka, sejak Oktober.

Berada di peringkat kedua, Murray sejauh ini sudah memetik 10.485 poin, sedangkan Djokovic di peringkat terpama dunia mengoleksi 12.900 poin. Tak ayal, turnamen Paris Terbuka pada pekan depan tampaknya akan menjadi arena krusial bagi kedua petenis tersebut.

Ada dua skenario bagi Murray mengkudeta posisi Djokovic sebagai petenis nomor satu dunia. Pertama, gelar itu bisa direbut Murray apabila ia menjuara Paris Terbuka, sementara Djokovic gagal di semifinal.

Murray juga masih bisa menggeser posisi petenis asal Serbia itu jika Djokovic gagal ke semifinal, sementara Murray sukses ke final. “Saya selangkah lebih dekat dengan setiap kemenangan, tapi perjalanan masih panjang dari sini,” jelas Murray.

Murray sukses meraih juara Wina Terbuka setelah mengalahkan Jo Wilfried Tsonga di final dua set, yakni 6-3 dan 7-6 dalam waktu satu jam 48 menit.

“Dari peringkat kedua hingga pertama terlihat hanya lompatan kecil, tapi itu langkah tersulit untuk diwujudkan. Sementara naik dari perigkat 100 ke 50 lebih banyak, tapi lebih mudah,” terang Murray.

Apabila Murray berhasil meraih peringkat pertama dunia, maka ia akan menjadi jawara baru tenis dunia dengan usia tertua mengalahkan John Newcombe pada 1974. (cid/fif)

MALANG E SPRES

Tinggalkan Gajayana, Kembali Pakai Kanjuruhan MALANG - Setelah menjalani dua laga kandang di Stadion Gajayana Kota Malang, kala menjamu PSM dan Mitra Kukar beberapa waktu lalu, Manajemen Arema Cronus akhirnya memutuskan untuk kembali menggunakan Stadion Kanjuruhan.

Kepastian itu disampaikan Media Officer Arema, Sudarmaji, yang mengatakan bahwa laga pekan ke-27 Torabika Super Cup (TSC) A 2016 itu akan kembali digelar di stadion yang berada di Kepanjen, Kabupaten Malang itu. “Fixed pertandingan menghadapi Persela di Kanjuruhan,” ujarnya kepada awak media.

Perubahan lokasi pertandingan ini berdasarkan pada pertimbangan jumlah kapasitas penonton. Pasalnya, animo suporter Persela yang tidak sedikit diharapkan bisa ditampung

IST/MALANG EKSPRES

PINDAH: Arema akan menggunakan Stadion Kanjuruhan saat menjamu Persela. seluruhya di Stadion Kanjuruhan.

“Bisanya yang datang dari Lamongan banyak,” imbuh Sudarmaji.

Adapun Ketua Panitia Pelaksana Arema, Abdul Haris, mengakui bahwa perpindahan tidak terlepas dari perhi-

Siapkan Mental Demi Bela Timnas

MUHAMMAD FIRMAN/ MALANG EKSPRES

INTERNASIONAL: Benny Wahyudi terpilih sebagai salah satu pemain timnas dalam dua laga uji coba.

MALANG - Beberapa nama dari skuat Arema akan menjadi penggawa tim nasional Indonesia pada dua pertandingan uji coba. Dua pertandingan tersebut digelar di Myanmar dan Vietnam pada bulan November ini Bersama Kurnia Meiga dan Johan Farizi, nama Benny masuk dalam skuat yang dipanggil untuk menjalani dua uji coba ke Myanmar dan Vietnam. “Tentu saya cukup bersemangat kan ini uji coba pertama kita di luar negeri setelah sekian lama kita vakum,” ujar Benny.

Skuat Garuda akan bertanding dengan Myanmar di Thuwunna Stadium, Yangon, pada tanggal 4 November 2016. Kemudian, mereka akan menjajal kekuatan Vietnam di My Dinh National Stadium, Hanoi, pada tanggal 9 November 2016.

Pemain asli Turen, Kabupaten Malang itu mengaku tak punya persiapan khusus.

Hanya saja, menurutnya, mental yang kuat harus dimiliki penggawa Skuat Garuda dalam melakoni pertandingan tandang di negeri orang.

“Kalau persiapan biasa aja, tidak ada persiapan khusus.

Mungkin mental aja harus lebih siap,” kata Benny Wahyudi.

Menurutnya, tekanan tuan rumah adalah salah satu hal yang patut diwaspadai Timnas adalah Indonesia. Maka tak heran jika mental para pemain harus sekuat baja untuk menghadapinya.

“Bermain di luar negeri,

Perbasi Cup

IST/MALANG EKSPRES

MENANG: Satria Muda keluar sebagai juara Perbasi Cup.

Kalahkan CLS, Satria Muda Juara JAKARTA - Satria Muda Pertamina sukses menjuarai ajang Perbasi Cup 2016. Mereka mengandaskan CLS Knight Surabaya dengan skor 67-51 dalam laga yang digelar di Britama Arena, Kelapa Gading, Minggu (30/10) kemarin.

SM yang menurunkan pemain asingnya, Dior Lowhorn, langsung tancap gas sejak kuarter awal. Di kuarter ini SM bahkan unggul 21-6.

Di kuarter kedua, pelatih Youbel Sondakh memasukkan Juan Laurent, pebasket yang berhasil membawa Jawa Barat juara PON 2016 kemarin. Juan membuat enam angka di kuarter ini dan membawa SM unggul telak 41-18 di paruh babak.

Masuk di kuarter ketiga, CLS bangkit dan mampu meredam serangan dari kubu SM sehingga mampu memangkas ketertinggalan jadi 35-55.

Tapi tetap CLS tak mampu membendung SM yang muncul sebagai pemenang dengan skor 67-51. Tampil sebagai top performer adalah Lowhorn menjadi top skorer SM Pertamina dengan 24 angka sekaligus menjadi pemain terbaik (MVP).

Lowhorn ditopang Hardianus yang menyumbang 13 angka. Dari CLS Knights, point guard senior Mario Wuysang mengumpulkan 14 angka.

Laga ini juga terasa spesial sekaligus mengharukan karena untuk terakhir kalinya center Rony Gunawan bermain untuk SM. Setelah ini Rony akan masuk jajaran manajemen SM untuk musim IBL 2016. (dtc/fif)

tungan untung rugi. Ia menginginkan laga ini mampu menghsilkan pendapatan bagi tim. “Pertandingannya kan pas libur, kami prediksi Aremania banyak yang hadir,” beber Haris.

Selain itu, perpindahan ini juga dilakukan untuk menghindari kerugian, mengingat dalam dua laga di Stadion Gajayana, menimbulkan jumlah penonton selalu jauh lebih banyak dibanding tiket yang terjual. “Kebocoran besar dan biaya pelaksanaan pertandingan sangat mahal, terutama biaya pengamanan,” jelas Haris.

Meski begitu, perpindahan tidak bersifat mutlak. Ke depan Arema akan kembali menggelar laga di Satdion Gajayana untuk mengobati kerinduan Aremania yang ada di Malang utara.

“Jadi nanti bisa pindah ke Gajayana lagi,” pungkas Haris. (mx1/fif)

tentu teror suporter pasti nanti berpengaruh juga. Tapi kita juga perlu membiasakan itu,” pungkasnya.

Optimis Meski Kekurangan Pemain Di sisi lain, kepergian tiga pemain tersebut juga berdampak pada persiapan Singo Edan guna menyongsong laga lanjutan di Torabika Super Cup (TSC) A 2016.

Selain tiga nama itu, pemain lain seperti Hendro Siswanto, Ahmad Nufiandani, hingga Juan Revi belum diketahui kapan bisa merumput lagi.

Namun, Pelatih Arema, Milomir Seslija, mengaku optimis untuk tetap meraih hasil terbaik. “Arema bermain dengan tanpa tujuh hingga delapan pemain, tapi kami akan menjalaninya dengan penuh semangat, kami ingin terus mendapatkan poin,” jelas pria yang akrab disapa Milo itu.

Dari delapan laga yang tersisa, Arema masih harus bertemu dua big match melawan Sriwijaya FC dan Persib Bandung di penghujung musim. Terdekat, skuat Singo Edan akan menjamu Persela Lamongan di Malang, Minggu (6/11) malam.

“Arema menyisakan delapan pertandingan, sama seperti Madura United atau Persipura, jika kami bisa menyelesaikan semuanya dengan kemenangan, maka mungkin Arema akan juara,” tutupnya. (wam/fif)

Lap Terakhir Berlinang Air Mata SEPANG - Ada sebuah kisah unik di balik kemenangan pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, dalam GP Sepang, Malaysia, hari Minggu (30/10) kemarin. Saat memasuki lap terakhir, Dovizioso mengaku tak kuasa menahan air matanya.

Hal ini dikarenakan Dovizioso tak menyangka meraih podium pertama.

Terakhir kalinya Dovizioso menjadi pemenang di MotoGP adalah pada Juni 2009 silam di GP Inggris. Ia membutuhkan waktu tujuh tahun hingga kembali mencicipi kemenangan.

Tak heran jika pebalap Italia itu demikian terharu menjalani putaran terakhir.

“Di tikungan pertama saya melihat kekasih dan teman-teman

saya, mereka menangis.

Sejak saat itu saya mulai tersengguk-sengguk, saya kemudian kehilangan beberapa detik karena tidak mudah untuk mengendarai motor seperti itu,” kata Dovizioso.

Dovizioso menuturkan selama ini ia kerap dihantui perasaan ingin menang. Bahkan menduduki podium dua atau tiga pun, menurut Dovizioso, terasa seperti kekalahan.

“Tapi hal itu memang normal dalam dunia yang penuh tekanan. Anda tak bisa membayangkan besar tekanan yang saya rasakan.Tujuh tahun, saya telah melewati waktu-waktu yang sangat sukar. Benar-benar susah. Selama karier saya, saya selalu membidik hasil terbaik,

tapi sangat tak mudah ketika hal itu tak kunjung tercapai,” imbuhnya.

Selain kemenangan, hal yang membuat Dovizioso senang adalah karena ia merasa podium pertama direbut dengan mengalahkan lawan-lawannya secara adil.

“Saya bukan menang karena yang lainnya melakukan kesalahan. Menang memang penting, saya ada di sini untuk berjuang demi kejuaraan dan untuk melakukannya Anda membutuhkan kemenangan yang solid. Tak ada gunanya jika Anda berdiri di podium pertama pada hari Minggu, tapi kemudian melorot ke posisi enam di balapan selanjutnya,” ucap Dovizioso. (cid/fif)

IST/MALANG EKSPRES

HARU: Andrea Dovizioso mengaku tak mampu membendung air mata di lap terakhir GP Sepang.

Regulasi Manuver Defensif Makan Korban IST/ MALANG EKSPRES

HUKUMAN: Sebastian Vettel saat melakukan manuver defensif.

MEXICO CITY - Adanya regulasi tentang manuver defensive ternyata langsung memakan korban. Sebastian Vettel menjadi korban pertama usai melakukan manuver defensive dalam GP Mexico yang digelar pada hari Senin (31/10) dinihari.

Manuver tersebut Ia lakukan ketika duo pembalap Red Bull Racing mengapitnya di urutan keempat.

Di akhir lomba Ia meraih posisi finish ke-4, namun karena Max Ver-

stappen melakukan kesalahan dengan memotong jalur sesaat setelah melakukan manuver defensif, maka Ia langsung dijatuhi hukuman pnambahan 5 detik di hasil akhir balapan.

Alhasil posisi Vettel terdongkrak ke posisi ke-3. Tapi hasil investigasi mengatakan bahwa Ia melakukan pelanggaran regulasi baru manuver defensif di zona pengereman.

Sehingga update posisi pembalap asal Jerman itu langsung melorot ke urutan ke-5. Sementara Verstappen yang melorot ke posisi 5, naik lagi ke posisi 4.

Ia dikenakan sanksi oleh FIA karena kesalahan melakukan pengereman di zona pengereman. Sehingga Daniel Ricciardo yang berada tepat di belakangnya tak bisa menyusul. Setelah melakukan investasi mendalam, Char-

lie Whiting menetapkan bahwa Vettel melanggar regulasi baru manuver defensif di zona pengereman.

Penetapan berlakunya regulasi ini ditetapkan seteleh kerugian besar yang dialami Lewis Hamilton di Formula One (F1) Jepang (9/10). Hal ini diberlakukan lantaran risiko untuk bersenggolan dalam kondisi seperti itu sangat besar. Lagi pula ini seperti tak adil bagi pembalap yang punya performa lebih bagus di belakangnya. (met/fif)

X

Soccer

MALANG E SPRES Liga Italia

11 Selasa, 1 November 2016

Cari Poin Sekaligus Balas Dendam MANCHESTER ­ Jelang lanjutan Liga Champions melawan Barcelona, Man­ Man chester City akan berusaha keras untuk meraih poin penuh serta membalas dendam. Barcelona akan bertandang ke markas City, Etihad Stadium, pada hari Rabu (2/11).

Manchester City memiliki memori pahit dalam per­ per temuan terakhir kedua tim di babak penyisihan grup Liga Champions, yakni saat pasukan arahan Josep Guardiola dibantai empat gol tanpa balas melalui hattrick Lionel Messi dan satu gol Neymar. Tuan rumah dihar­ uskan menang bila ingin terus menempel Barcelona di klasemen grup C. Manchester City sendiri tengah berada dalam optimisme tinggi menyongsong pertandingan kali ini. Meskipun tak bisa diperkuat Claudio Bravo yang mendapatkan kartu merah di pertandingan selanjutnya, performa Willy Caballero tak bisa dipandang sebelah mata. Selain itu, The Citizens juga memiliki modal bagus karena baru saja mengakhiri paceklik kemenangan di enam pertandingan terakhir dengan kemenangan telak 4­0 atas West Brom akhir pekan lalu.

Guardiola harus memeras otak untuk membalaskan menemu­ dendam City di pertemuan kali ini. Bila tak menemu kan solusi untuk meredam Lionel Messi dkk, rencana membayar lunas kekalahan di pertemuan pertama bisa berantakan. men­ Bila di pertemuan pertama nama Sergio Aguero men jadi pemain cadangan, tampaknya pada pertemuan kali ini nama penyerang Argentina itu akan kembali mengisi starting line up. Selain Bravo yang absen karena kartu Za­ merah, The Citizens juga tak bisa diperkuat Pablo Za baleta, Bacary Sagna dan Fabian Delph yang cedera.

Dari kubu Barcelona. Pelatih Luis Enrique tengah berpikir keras meramu strategi meredam tuan rumah pada pertemuan kali ini. Terlebih untuk menentukan komposisi di lini belakang mereka di mana beberapa nama andalan harus absen. Selain Jeremy Mathieu yang absen karena kartu merah, Blaugrana juga tak bisa memainkan Gerard Piqué, Jordi Alba dan Aleix Vidal yang cedera. Begitu juga dengan Andres Iniesta yang juga masih cedera.

Tanpa Gerard Pique dan Jordi Alba, pelatih mem­ Luis Enrique sepertinya akan kembali mem percayakan posisi bek kiri kepada Lucas Digne dan Samuel Umtiti akan dipercaya menemani Javier Mascherano di jantung pertahanan. Sedangkan un­ un tuk posisi Iniesta, nama Rafinha layak dikedepankan setelah penampilan apiknya akhir­akhir ini, termasuk akhir mencetak gol ke gawang Granada akhir pekan lalu.

Barcelona sendiri tentu akan mengincar kemena­ ngan pada pertandingan tersebut. Dengan perolehan 9 poin dari tiga pertandingan, Blaugrana butuh satu kemenangan lagi untuk memastikan lolos ke babak selanjutnya. (bol/fif)

IST/MALANG EKSPRES

BertAHAP: Arsenal memiliki sejumlah tantangan yang harus dihadapi.

Ingatkan Kompetisi Baru Dimulai LONDON – Arsenal bermain cukup baik di beberapa laga terakhirnya meski sempat me­ mulai Liga Primer Inggris dengan kurang baik.

Peningkatan kualitas ini tentu menjadi sebuah hal yang patut dibanggakan. Tetapi, Olivier Giroud mengingatkan tim agar tetap rendah hati.

Di laga pertama Liga Inggris 2016­17, Arsenal menelan kekalahan. Mereka ditaklukkan oleh Liverpool 3­4 dalam pertandingan yang berlangsung di Emitares Stadium.

Setelah itu, tim besutan Arsene Wenger itu tak pernah kalah dalam sembilan laga berikutnya. Mereka memetik tujuh kemenangan dan dua hasil imbang.

Kemenangan terakhir didapat saat melawan Sunder­ land di akhir pekan lalu. Di Stadium of Light, ‘Gudang Peluru’ menang dengan skor akhir 4­1. Di pertandin­ gan itu, Olivier Giroud menyumbangkan dua gol. Dua gol lainnya dicetak oleh Alexis Sanchez.

Giroud masih belum mau membahas kans Arsenal untuk juara musim ini, karena musim masih panjang.

Ada tiga tim yang mengumpulkan poin sama, 23 angka, di posisi teratas klasemen. Manchester City, Arsenal, dan Liverpool, merupakan ketiganya.

Dengan persaingan yang ketat itu, Giroud meminta Arsenal tampil konsisten. “Kami baru memainkan sep­ erempat laga dari kompetisi. Ini masih awal dari liga dan saya bukan orang yang akan berbicara terlalu banyak karena kami menjadi yang pertama,” kata Giroud.

Giroud sendiri turut merasa bahagia dapat melalui beberapa pertandingan dengan hasil yang cukup baik.

Hal ini juga membuat kepercayaan dirinya tumbuh dalam mengahadapi laga selanjutnya.

“Kami menikmati posisi ini, jelas kami ingin finis yang pertama dan menjadi juara liga. Tapi, kami tahu waktunya masih panjang. Kami ada di momen yang bagus dan kami harus menjaganya dan harus konsis­ ten,” imbuhnya. (dtc/fif)

X

IST/MALANG EKSPRES

BerAt: manchester City memiliki dua misi dalam laga kontra Barcelona, rabu (2/11).

-Corner

SAmdorIA

1 V 0

Inter

IST/ MALANG EKSPRES

menUrUn: Inter milan kalah oleh Sampdoria, 1-0, hari minggu (30/10).

Kalah Usai Raih Kemenangan Aine Coutinho

Relakan Semua Demi Suami LIVERPOOL – Phillipe Coutinho mampu menunjukkan peningkatan performa dengan cu­ kup baik sejak Liga Primer Inggris musim ini ber­ gulir. Hal ini ternyata tak lepas dari peran sang istri, Aine. Tak hanya cantik, Aine memberikan turut memberikan dukungan moral yang luar biasa.

Jalinan cinta keduanya diawali pertemuan di sebuah pesta. Kala itu, Coutinho masih berusia 14 tahun. Saking tertariknya, Aine menjadi orang pertama yang selalu dilihat di tribun penonton saat Coutinho mencetak gol.

Tepat pada 27 Desember 2012, keduanya pun memutuskan menikah di Rio de Janeiro. Ke­ setiaannya kepada Coutinho membuat Aine rela meninggalkan Brasil saat pujaan hatinya direkrut Inter Milan pada musim panas 2010.

“Ia meninggalkan segalanya di Brasil untuk datang ke Eropa bersama saya. Saya beruntung karena mendapatkan dukungannya. Ia adalah orang yang sangat penting bagi saya. Ia selalu ada untuk saya,” kata Coutinho.

Ketika Coutinho memutuskan hijrah ke Liverpool di musim panas 2013, Aine juga memberikan dukungan penuh. Kini, hubungan keduanya semakin mesra setelah dikaruniai putri cantik bersama Maria pada Desember 2015.

“Kapan pun istri saya datang, Maria akan ikut hadir. Ia membawa keberuntungan bagi saya. Saya akan terus membawanya sesering mungkin ke lapangan,” jelas Coutinho.

Perkataan Coutinho memang benar terbukti. Di Liverpool, pemain ber­ usia 24 tahun itu memiliki peran yang sangat penting. Total, ia sudah tampil dalam 155 laga, mencetak 33 gol, dan menciptakan 31 assist. (lpe/fif)

SAMPDORIA ­ Meski sempat meraih kemenangan dalam laga melawan Torino dengan skor 2­1 atas Torino, Inter Milan justru menelan pil pahit. Bertandang ke kandang Sampdoria, Inter kalah oleh tuan rumah 1­0 dalam pertandingan yang digelar di Stadion Luigi Ferraris, Minggu (30/10).

Inter Milan ditaklukkan tuan rumah Sampdoria 1­0 di Stadion Luigi Fer­ raris, Minggu (30/10) malam waktu setempat. Satu­satunya gol Sampdoria dipersembahkan oleh Fabio Quagli­ arella pada menit ke­44.

Mendapat assist dari Karol Linetty, Quagliarella langsung melepaskan ten­ dangan keras yang mengarah ke pojok gawang Inter yang dikawal Samir Handanovic.

Ha s i l buruk ini pun kian mende­

sak De Boer dari posisinya se­ bagai pelatih Inter Milan musim ini. Spekulasi yang menyebutkan bahwa De Boer bakal diganti kian kuat setelah kekalahan tersebut.

I Nerazurri kini berada di posisi ke­11 klasemen sementara Liga Italia Serie A. Dari lima kali laga terakhir, baru tercatat satu kali kemenangan dan sisanya menderita kekalahan.

Lemahnya penyelesaian akhir juga menjadi persoalan bagi Internazio­ nale Milano pada laga tersebut.

Sejumlah peluang terbuang sia­sia, termasuk tendangan Mauro Icardi me­ nyambar bola liar hasil tembakan Ro­ drigo Palacia. Padahal, posisi gawang kosong ditinggalkan kiper Sampdoria Christian Puggioni setelah bola ter­ pental dari tangannya.

Beruntung masih ada pemain Sampdoria yang menghalau bola saat tendangan Icardi tak sampai melewati garis dalam gawang. (cid/fif)

Dedikasikan Gol Bagi Korban Gempa MILAN ­ Giacomo Bo­ naventura sepertinya layak disebut sebagai salah satu pemain sepakbola yang murah hati. Ia mendedi­ kasikan sebuah gol penentu keme­ nangan AC Milan kepada para korban gempa sebagai ungkapan duka cita.

Laga AC Milan menghadapi Pes­ cara, Minggu (30/10) waktu setempat, jadi malam spesial bagi Giacomo Bonaventura. Striker I Rossoneri itu mencetak satu­satunya gol penentu kemenangan timnya atas Pescara pada menit ke­49 di Stadion San Siro.

Bonaventura mencetak gol melalui tendangan bebas, mengelabui pagar betis dan kiper Pescara dengan ten­ dangan keras mendatarnya ke tiang dekat gawang tim lawannya itu.

“Saya mendedikasikan gol ini untuk orang­orang yang menjadi korban gempa bumi. Saya tahu itu karena saya bagian dari itu. Saya menyampaikan duka mendalam dan saya tahu kami akan melakukan sesuatu yang konkret sebagai tim untuk menolong mereka,” jelas Bonaventura.

Kota kecil Norcia di Italia diguncang gempa terbesar Minggu (30/10) sejak 1980 dengan kekuatan mencapai 6,6 Skala Richter. Gempa itu menghan­ curkan banyak bangunan dan mem­ buat 20 orang mengalami luka.

Sebelumnya, pernah juga terjadi gempa di Kota Amtrice pada Agustus lalu dengan 6,2 Skala Richter dan menewaskan 297 orang. Sementara pada gempa baru­baru ini, wilayah Marche dan Umbria menjadi wilayah

IST/MALANG EKSPRES

mULIA: Giacomo Bonaventura mengungkapkan duka cita melalui sebuah gol. dengan aktivitas gempa terkuat dalam pekan ini.

Bonaventura yang notabene pe­ main kelahiran San Severino, Provinsi Marche mengaku amat prihatin de­ ngan gempa di kampung halamannya itu. Ada momen ketika ia meneriakkan “Hidup Italia!” di depan kamera usai mencetak gol ke gawang Pescara.

“Saya senang dengan kemenangan itu. Kami menderita tapi hal terpent­ ing bagi kami adalah memenangkan pertandingan. Montella selalu me­ minta saya untuk melakukan kerja keras dan upaya maksimal. Saya senang dan mari nikmatiperingkat ketiga,” pungkasnya. (cid/fif)

Ferguson Jagokan Mantan Anak Asuh MADRID ­ Sir Alex Fergu­ son memberikan dukungan sepenuhnya kepada mantan anak asuhnya di Manchester United, Cristiano Ronaldo, dalam upaya meraih troifi pemain terbaik dunia atau Ballon d’Or 2016. Ferguson pun tak ragu bahwa CR7 akan meraih trofi Bola ke­4 dalam per­ Emas ke jalanan karirnya di akhir IST/MALANG EKSPRES

tahun nanti.

Ronaldo punya dua mo­ dal berharga untuk mere­ but trofi tersebut dari juara bertahan musim lalu, Lio­ nel Messi. Pertama, ia ikut me­ mainkan peran penting kala Real Madrid juara Liga Champions musim lalu. Kedua, ia juga sukses membela Portugal hingga keluar sebagai juara di Euro 2016.

“Saya tidak bisa memikirkan

PAntAS: Ferguson merasa yakin jika Cristiano ronaldo mampu meraih Ballon d’or 2016.

orang lain yang lebih baik untuk mengangkat trofi Ballon d’Or. Satu momen yang paling membanggakan dalam benak saya adalah bagaimana Manchester United memainkan peran dalam ka­ rirnya, kami mengharap yang ter­ baik untuknya,” tutur Ferguson.

Ferguson menambahkan bah­ wa Ronaldo memiliki banyak kriteria yang membuatnya pantas dalam meraih gelar tersebut. Ter­ lebih Ronaldo juga sangat meng­ inginkan penghargaan tersebut.

“Apa yang ia capai tidak bisa dile­

wati siapapun, ia memiliki tahun yang luar biasa, memenangkan Liga Champions bersama Real Ma­ drid dan menjadi kapten Portugal di Euro 2016, di mana meski ia tidak bermain penuh karena cedera, ia terus memberikan semangat dari pinggir lapangan. Ia memiliki hasrat yang luar biasa untuk meme­ nangkan trof,” imbuhnya.

Ronaldo sendiri sukses mem­ buat hat­trick kala ia membantu Madrid mengalahkan Deportivo Alaves di pertandingan La Liga yang berlangsung pekan lalu. (dtc/fif)

Langganan

Rp 75.000/bln Info Hubungi: 085233360500 Harga Rp 2800,-

Selasa, 1 November 2016

BROMO E SPRES KORAN MASA KINI

Lintas Bromo

Dispendik Ancang-ancang Naikkan Insentif Honorer PASURUAN - Kekuatan RAPBD 2017 Kabupaten Pasuruan yang lebih kecil dibandingkan APBD 2016, menimbulkan keresahan di kalangan guru honorer K2 di kabupaten setempat. Ada kekhawatiran, dana insentif untuk guru honorer K2 tidak dianggarkan, tahun depan. Namun, Dinas Pendidikan (Dispendik) setempat memastikan, dana insentif tetap dianggarkan. Bahkan, Dispendik Kabupaten Pasuruan berancang-ancang menaikkan jumlah insentif untuk tiap honorer. Minimal, kenaikannya Rp 250 ribu per orang.

Seperti yang diungkapkan Kepala Dispendik Kabupaten Pasuruan, Iswahyudi. Ia meyakinkan, bakal mempertahankan anggaran insentif untuk guru honorer K2 di lingkungan Pemkab Pasuruan.

“Kami akan pertahankan (insentif guru honorer K2, Red). Bahkan kami ingin, insentif yang mereka terima, bisa naik dibandingkan sebelumnya,” jelas Iswahyudi.

Dari catatan yang ada, jumlah tenaga honorer K2 di Kabupaten Pasuruan mencapai 579 orang. Dari jumlah itu, 490 orang di antaranya, merupakan guru honorer K2. Sisanya sebanyak 89 orang, tenaga non guru. Setiap bulan, guru honorer K2 mendapat insentif Rp 750 ribu per orang. Sedangkan tenaga non guru, senilai Rp 500 ribu. Iswahyudi ingin, nilai tersebut naik. Paling tidak, kenaikannya Rp 250 ribu per orang setiap bulannya.“Tentunya, kenaikan tersebut diharapkan bisa menjadi motivasi bagi mereka untuk menjalankan tugasnya,” bebernya.

Rencana kenaikan itupun disambut baik Ketua Forum Honorer K2 Indonesia koordinator daerah Kabupaten Pasuruan, Eko Budi Setiawan. Sebab menurutnya, ada keresahan di kalangan honorer K2. Mereka takut, insentif honorer K2 tidak dianggarkan.

Mengingat, saat ini kekuatan RAPBD 2017 Kabupaten Pasuruan sekitar Rp 2,7 Tiriliun. Lebih kecil dari APBD 2016 Kabupaten Pasuruan yang mencapai Rp 3,1 Triliun. “Kami berharap, rencana itu benar-benar bisa direalisasikan. Sehingga kesejahteraan guru non PNS seperti kami bisa lebih terangkat,” katanya. (bet/nda)

Hujan, Pendaki Arjuna-Welirang Merosot PASURUAN - Hujan terus menerus yang terjadi di kawasan Gunung Arjuna-Welirang berdampak pada wisata pendakian.

Jumlah pendaki pun menjadi turun drastis hingga lebih dari 50 persen.

“Meski hujan terus menerus, pendakian tetap buka. Namun jumlah pendaki jauh berkurang. Setiap hari hanya sekitar sepuluh orang, kadang juga kosong,” kata Agus Budi Utomo, Koordinator objek wisata alam UPT Tahura R Soerjo yang mengelola Gunung Arjuna-Welirang, Senin (31/10) kemarin.

Menurut Agus, pendakian tetap dibuka karena pihaknya menilai situasi masih aman. Menurut dia, intensitas hujan di puncak lebih rendah daripada di bawah. “Kami dapatkan informasi dari Pamhut dan penambang belerang, di atas aman,” tandasnya. “Tapi pendaki harus tetap lapor ke pos pendakian sehingga kami bisa memberi arahan dan melakukan pemantauan,” pungkas Agus. (bet/nda)

IST/MALANG EKSPRES

SEPI: Pendakian Gunung Arjuna-Welirang sepi karena hujan yang terus menerus turun.

Jl Raya Sawojajar Cluster Apple 1-9 Malang

Bupati: Warga Harus Berani Lawan Pungli PASURUAN - Pungutan liar (pungli) di instansi pelayanan publik jadi sorotan. Tak tanggungtanggung, Presiden Joko Widodo ‘turun gunung’ memberantas pungli yang menjerat rakyat. Langkah pemerintah ini diikuti kapala daerah yang segera melakukan berbagai upaya untuk memberantas pungli, setidaknya mencegah.

Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf mengatakan semua pihak harus terlibat dalam pemberantasan pungli. Menurutnya, selain mengawasi pejabat, warga juga harus diyakinkan untuk berani menolak pungli. “Karena pungli ini ada yang memberi dan menerima,” kata Irsyad di pendopo Kabupaten Pasuruan, Senin (31/10).

Gus Irsyad, sapaan bupati, me-

nyatakan jauh hari dan bahkan sejak awal dilantik ia selalu mengingatkan pejabatnya untuk tak melakukan tindakan koruptif seperti pungli. “Saya sudah terus tekankan para pejabat, jangan ambil hak orang. Layani rakyat dengan baik,” jelasnya.

Selain sanksi, ia juga melakukan pendekatan religi. “Saya katakan rejeki yang bukan hak kita tak akan barokah,” imbuhnya.

Gus Irsyad juga mengajak agar warga berani menolak pungli perizinan dan pelayanan administratif lainnya. “Sebelum ini saya juga katakan pada pengusaha agar menolak jika ada pejabat yang melakukan pungli,” tandasnya. Warga, lanjut dia, harus berani melapor jika menjadi korban pungli. (bet/nda)

ROBERT ARDIAN/MALANG EKSPRES

TOLAK: Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf mengimbau warga agar berani menolak pungli.

Kejari Siapkan Memori Kasasi Terdakwa Kasus Korupsi Traffic Light PASURUAN - Dua terdakwa kasus korupsi pengadaan traffic light (TL) Dishubkominfo Kota Pasuruan, resmi mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA). Atas pengajuan kasasi kedua terdakwa tersebut, Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Pasuruan menunggu pengiriman memori kasasi keduanya.

Kejari setempat mengaku sudah siap meladeni pengajuan memori kasasi Didik Rame Dwi Wibowo (eks kepala Disbuhkominfo) dan Erwin Hamonarang (eks kabid Angkutan Darat di Disbubkominfo) tersebut. Kejaksaan tetap meyakini, perbuatan Didik dan Erwin tetap terbukti melawan hukum.

Kepala Kejari Kota Pasuruan Hasman mengatakan, pihaknya

sudah mendapatkan laporan tentang pengajuan kasasi oleh kedua terdakwa tersebut dari Pengadilan Negeri Tipikor. Pihaknya, menurut Hasman, sudah menunggu pengiriman memori kasasi keduanya untuk kemudian pihak kejari membuat kontra memori yang berupa jawaban.

“Intinya, kami sudah siap dengan upaya kasasi mereka. Malah kami yakin hukumannya nanti bisa tambah berat di kasasi tersebut.

Sebab, alat bukti sudah sangat kuat untuk menjerat mereka dengan UU Tipikor,” kata Hasman.

Setelah pihak Kejari selesai membuat kontra memori, selanjutnya akan dikirim semua berkas ter-

masuk salinan putusan banding ke MA. Kemudian, akan diketahui hasil putusan dari MA atas kasasi yang diajukan kedua terdakwa.

Kasi Pidsus Kejari Bangil Siswono menambahkan, pihaknya tidak mempersiapkan materi khusus karena menganggap materi yang dimiliki oleh pihaknya sudah cukup untuk memperberat kembali hukuman bagi Didik Rame dan Erwin Hamonarang.

“Tidak ada persiapan materi khusus. Nanti, kami kan hanya menjawab saja apa yang mereka sampaikan di memori kasasinya. Bukti yang sudah ada, kami yakin justru membuat hukuman bagi keduanya semakin berat,” terang Siswono.

Sebelumnya, kedua terdakwa

divonis hukuman 2 tahun 6 bulan dalam pengajuan banding. Merasa tidak puas dengan hasil vonis banding tersebut, keduanya kini mengajukan kasasi. Sementara itu, status keduanya hingga kini masih tercatat sebagai PNS Pemkot Pasuruan.

Meskipun tidak menjadi PNS aktif, tetapi pemkot masih belum bisa melakukan pemecatan terhadap kedua PNS-nya itu.

“Kami dengar mereka masih mengajukan kasasi kan? Jadi, kami tunggu hasilnya kasasi. Sebab, kami tidak bisa memutuskan status PNSnya selama belum berkekuatan hukum tetap,” ujar Betty Pramindari, kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Pasuruan. (bet/nda)

Anomali Cuaca, PG Kedawoeng Lebihi Target PASURUAN - Meski terjadi anomali cuaca, Pabrik Gula (PG) Kedawoeng, Grati, Pasuruan, mampu melakukan giling tebu hingga melebihi target.

Selama 117 hari, sebanyak 221.448 ton tebu berhasil digiling.

“Kami bersyukur, meskipun anomali cuaca juga berubah-ubah, tapi kita bisa menuntaskan giling tebu sampai selesai dan melebihi target.

Saya ucapkan banyak terima kasih untuk semua petani tebu yang telah bekerja sama dengan sangat baik,” kata Nur Drajat, General Manager PG Kedawung, Senin (31/10).

Giling tebu sebanyak 221.488 ton dimulai sejak 15 Juni dan selesai pada 24 Oktober 2016. Tebu-tebu didapatkan dari para petani tebu, baik di Pasuruan maupun luar Pasuruan. Kata Nur, 63 persen milik petani tebu di Kabupaten dan Kota Pasuruan, dan 37 % dari luar Pasuruan, seperti Mojokerto, Malang dan Lumajang. “Kalau dari Pasuruan saja masih belum bisa mencukupi target produksi tebu dan gula yang kita hasilkan. Kita masih menggantungkan perolehan tebu dari daerah lain juga.

Sekarang ini ada pembukaan Pabrik

Baru di Lamongan, dan itu swasta.

Dengan kata lain, kita juga bersaing dalam hal harga,” imbuhnya.

Harga yang dimaksud adalah kemampuan pabrik untuk dapat membeli tebu milik petani, baik di Pasuruan maupun luar Pasuruan.

Dijelaskan Nur, untuk 1 kwintal tebu, pihaknya membelinya dengan harga Rp 58 ribu, dan pabrik di Lamongan berani membeli dengan selisih harga Rp10-15 ribu. “Makanya, kita terus menjalin hubungan baik dengan para petani yang ada, dengan harapan tetap menjual tebunya pada kita,” ungkapnya.

Ditambahkan Nur, total luasan areal tanam tebu yang dilakukan PG Kedawung mencapai 3249 hektar, di mana dari jumlah tersebut, sebanyak 46 hektar adalah lahan kepemilikan sendiri (TS atau tanam sendiri), dan 3203 hektar milik petani.

Rencananya, PG Kedawung akan melakukan perluasan areal tanaman tebu seluas 1000 hektar, dengan target 300 hektar akan dilakukan oleh PG Kedawung sendiri, dan 700 hektar adalah kerja sama dengan para petani

tebu di wilayah-wilayah seperti Winongan, Grati, Rejoso, Gondangwetan, Pohjentrek dan daerah-daerah lain yang kondisi tanahnya bukan tanah tegal, melainkan tanah persawahan.

“Kalau sudah kita perluas, tak perlu lagi harus membeli tebu dari luar Pasuruan,” singkatnya.

Sementara itu, dari proses giling tebu yang sudah dilakukan, PG Kedawung mampu memproduksi gula dengan kualitas GKP I (gula Kristal putih kualitas satu) sebanyak 13.229 ton. Jumlah tersebut juga melebihi target tahun

2016 sebesar 12.184 ton gula.

Menurut Nur, dari jumlah tersebut, sebanyak 4206 ton gula berasal dari areal lahan sendiri, sedangkan 9023 ton gula merupakan bagi hasil petani dengan PG Kedawung. Gula-gula tersebut dijual melalui lelang yang dilakukan setiap seminggu sekali. “Kita jual per kg nya dengan harga Rp 11.000 di tingkat produsen dan Rp 12.500 di tingkat konsumen. Sebagian kecil juga kita berikan kepada karyawan, dan yang lainnya kita jual dengan system lelang,” pungkasnya. (bet/nda)

Ajukan Rp 53,6 Miliar untuk Pilkada 2018 PA S U RUA N - A ja n g p e s t a demokrasi untuk memilih kepala daerah di Kabupaten Pasuruan, memang masih akan di gelar 2018 mendatang. Meski begitu, KPU kabupaten yang bertindak sebagai penyelenggara, akan mengajukan anggaran di tahun depan.

Kebutuhan dana untuk pilkada sendiri diproyeksi sekitar Rp 53,6 M. KPU memang sudah menyiapkan pengajuan anggaran di tahun ini. Sebab, tahapan pilkada di kabupaten sendiri rencananya sudah mulai berjalan September tahun 2017. Sebab itulah di tahun ini, KPU mengajukan rencana anggaran ke Pemkab pasuruan. KPU Kabupaten Pasuruan mengajukan anggaran sebesar Rp 11,3 M untuk tahun 2017, dan Rp 42,4 M untuk tahun 2018.

Pengajuan anggaran tersebut, sudah terverifikasi oleh Dinas Pengelola Keuangan Daerah DPKD. Dan selanjutnya akan diajukan ke DPRD untuk persetujuan. Pengajuan anggaran antara tahun 2018 lebih besar, dibandingkan tahun 2017. Ini karena di tahun 2018 itulah, pesta demokrasi digelar.

Saat pilkada digelar, dana tak hanya digunakan untuk membayar upah penyelenggara pemilu dari Malang Ekspres

@MalangEkspres

TPS sampai kecamatan. Tapi juga ada dana lainnya. Ketua Komisioner KPU kabupaten, Winaryo Sujoko menyebutkan, anggaran di tahun 2018 juga akan digunakan untuk dana publikasi bagi setiap calon.

“Baik itu publikasi melalui media cetak, maupun media elektronik,” terangnya. Namun, tidak disebutkan besaran dana yang digunakan untuk publikasi.

Sedangkan pihak KPU sendiri, menyebutkan nominal yang diajukan sudah sesuai dengan kebutuhan. Termasuk membayar upah penyelenggara dari Panitia Pemilihan Kecamatan PPK (sebanyak 24), Panitia Pungutan Suara PPS (sebanyak 365 Desa/Kelurahan), dan Tempat Pungutan Suara TPS (sebanyak 2.380).

Di samping itu, anggaran juga dipastikan untuk update data pemilih.

Sampai kini, total jumlah hak pilih sekitar 1,3 juta jiwa. Selanjutnya, masih akan ada pemutakhiran data yang tentunya juga memerlukan biaya. Saat ini, angka total Rp 53,6 miliar sudah diserahkan ke DPKD. Pihak DPKD juga sudah membawa nilai ini untuk diajukan ke dewan.

“Keputusan akhir inilah yang nantinya berada di DPRD,” terang alumni UMM itu.

Anggaran sebesar Rp 53,6 miliar itu, lanjut Winaryo, tidak include

dengan dana pengamanan. “Memang ada pengamanan, tetapi itu hanya untuk personel Linmas yang rencananya ada dua orang di satu TPS. Untuk kepolisian, tidak masuk ke kami,” terang Winaryo.

Winaryo memastikan, pengajuan anggaran itu juga sudah sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Permenkeu Nomor 118 tentang Standart Honorium Penyelenggara Pemilu. (bet/nda)

redaksi.malangekspres@gmail.com