07 rabu 08 2013 metro tabagsel

Page 1

8

BACA DI HAL

PASAR TRADISIONAL DISERBU PEMBELI ○

RABU, 7 Agustus 2013

9

BACA DI HAL

LOGISTIK PILKADA MULAI DISALURKAN ○

Edisi 208 Tahun V

Takbir Akbar di Alaman Bolak, Salat Ied di Masjid Raya Al Abror Dalam rangka hari Raya Idul Fitri, METRO TABAGSEL tidak terbit selama empat hari, mulai Kamis (8/8) hingga Minggu (11/8). Terbit kembali Senin (12/8). Demikian pemberitahuan ini kami buat. Terima kasih.

Untuk mencapai SERIBU LANGKAH tetap saja harus ada AYUNAN PERTAMA. Dahlan Iskan

29 Ramadan/7 Agustus

12.31

15.52

18.36

19.48

05.05

Keutamaan Ramadan Pada Hari Keduapuluhsembilan: Allah Azza wa Jalla memberi kalian beribu-ribu kediaman dan di setiap kediaman terdapat menara putih, di setiap menara terdapat tempat tidur dari kafur putih dilengkapi dengan seribu permadani dari sutera hijau, di setiap permadani disiapkan bidadari yang dihiasi dengan tujuh puluh ribu hiasan, di kepalanya seribu hiasan dari permata putih dan permata merah. (*)

Festival Danau Toba 2013 Digelar Lebih Semarak JAKARTA- Festival Danau Toba menjadi nama baru bagi Pesta Danau Toba yang terakhir digelar Desember tahun lalu. Untuk tahun 2013, Festival Danau Toba yang pertama

digelar lebih semarak dan melibatkan 11 kabupaten/kota yang terdapat di sekitar Danau Toba, Sumatera Utara. Festival Baca Festival

...Hal 7

SIDIMPUAN- Lebaran sebentar lagi. Bagi masyarakat Kota Padangsidimpuan (Psp) yang ingin meramaikan takbir lebaran, silahkan datang ke Alaman Bolak malam nanti. Dan, besok paginya atau Kamis (8/8) bisa salat Ied di Masjid Raya Al Abror.

Pelaksanaan salat Idul Fitri Pemko Padangsidimpuan dipusatkan di Masjid Raya Al Abror, Kelurahan Wek IV, Kecamatan Psp Utara. Luas halaman masjid diperkirakan mampu menampung 500 jamaah lebih. “Selain masjid ini, tidak ada lagi tempat yang bisa menampung jamaah lebih dari ratusan orang di Kota Psp ini. Memang ada lapangan yang

Libur Lebaran, IDP Bikin Kue dan Jalan-Jalan

...Hal 6

FOTO: AKHIRUDDIN/BERAU POST

Memberi parsel sudah menjadi tradisi dalam menyambut hari besar keagamaan. Baik untuk keluarga maupun relasi. Di Padangsidimpuan, parcel pun terjual laris manis.

Parcel Lebaran Laris Manis

INGIN merayakan Lebaran istimewa bersama keluarga di Bogor, Indah Dewi Pertiwi (IDP) telah mengosongkan jadwal I d u l Fitri 1434 H ini. Dia telah mengosongkan jad wal mulai H-2 hingga 10 hari pascalebaran. “Aku juga bisa mudik sekarang dekat ju Baca

Baca Takbir

SIDIMPUAN- Lebaran membawa berkah. Hal ini yang dirasakan para penjual parcel. Sebab, parcel selalu menjadi pilihan sebagai tanda berbagi dengan orang tersayang, teman, hingga rekan bisnis. Tak pelak, parcel

lebaran laris manis. Seperti yang dituturkan Mida (17), karyawan Toko Modelux di Jalan Sudirman, Baca Parcel

...Hal 6

Terkait Preman Kampung Tewas Dikeroyok

Ia Memang Keras, Tapi Tak Mungkin Memalak

Libur ...Hal 6

BANDARPULAU- Keluarga Yusri Siagian (35), pria yang tewas dianiaya empat Buruh Harian Lepas (BHL) PTPN IV

Kebun Air Batu, terpukul dengan kematian Yusri. Keluarga meminta semua pelaku segera ditangkap dan diberikan

hukuman berat. H Siagian (46) pria yang Baca

Ia ...Hal 6

Melihat Pasien di RSUP Adam Malik Rayakan Lebaran

Rela Tak Pulang demi Cucu Laki-laki Pertama Rumah Sakit Umum Pusat H Adam Malik (RSUD-HAM) terlihat sepi, banyak pasien yang memilih pulang untuk dapat bersilaturahmi dan berkumpul dengan keluarganya. Puput Julianti Damanik, Medan

Namun ada juga pasien atau keluarga pasien yang tetap memilih untuk terus berada di RS karena kondisi yang tidak memungkinkan untuk dibawa pulang. Ia adalah Nurainun Manurung (58) wajahnya terlihat sayu, tak banyak yang dapat ia lakukan di RS milik pemerintah itu. Sebentar ia duduk, merebahkan diri di karpet kecil di selasar depan ruang

FOTO: TRIADI WIBOWO/SUMUT POS

Suasana bagian depan Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan. Perinatologi, Rindu B Anak dan sebentar ia jalan ke depan ruang tempat cucunya dirawat. Pihak dokter tidak mengijinkannya masuk, ia hanya bisa menanyakan kondisi cucunya kepada dokter dan perawat. Tidak

banyak, ia hanya ingin membawa cucunya pulang dan merayakan Lebaran di kampung halaman, Tanjung Balai. Baca Rela

...Hal 7

Cahaya Kehidupan ALKISAH, Putri diterima di perguruan tinggi dan harus pindah ke luar kota. Orangtuanya membelikan sebuah rumah mungil yang sudah direnovasi—selain untuk investasi, juga untuk membantu kelancaran putri semata wayangnya yang sekarang mulai duduk di bangku kuliah. Sebagai anak tunggal, semua kebutuhan Putri disediakan oleh orangtuanya, bahkan tanpa diminta sekalipun. Setelah pindah beberapa hari, Putri sadar, di sebelah tempat tinggalnya ada rumah yang tampak sangat sederhana, dengan tiga orang penghuni di dalamnya—seorang ibu muda dengan dua anaknya. Suatu malam, terjadi hal yang tidak diinginkan. Lampu mati! Putri segera meraih telepon genggamnya dan menyalakan layar untuk menerangi sekitarnya. “Huuh…..apaapaan nih! Mana mau ngerjain tugas, pakai mati lampu segala!” keluh Putri dengan perasaan Baca

Cahaya ...Hal 7

DALAM PELIPUTAN, WARTAWAN METRO TABAGSEL SELALU DIBEKALI IDENTITAS DIRI DAN TIDAK DIBENARKAN MEMINTA SERTA MENERIMA APAPUN DARI NARASUMBER BILA ADA YANG MERASA DIRUGIKAN OLEH WARTAWAN METRO TABAGSEL, DIMINTA UNTUK MELAPOR KE PIHAK BERWAJIB ATAU HUBUNGI (0622) 7553511



L

L

3

RABU 7 AGUSTUS 2013

Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie

“Muhammadiyah merupakan organisasi kemasyarakatan yang luar biasa dan terhormat. Sebuah ormas yang bisa membangun banyak universitas, lembaga pendidikan dan rumah sakit,”

“Dialog antara partai politik dan organisasi masyarakat perlu dilakukan secara intensif. Karena banyak masalah di Indonesia yang harus diselesaikan bersama,”

Apa Kata Mereka “Kewenangan Dewan Perwakilan Rakyat dalam membahas anggaran harusnya dibatasi. Hal ini untuk mencegah peluang terjadinya praktek korupsi oleh anggota dewan,”

Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin

Meninjau Ulang Pemekaran Daerah Ada sebuah ungkapan yang mengatakan, impian dapat menjadi kenyataan, jika dibarengi dengan tindakan, namun jika impian tidak diiringi tindakan, tentu tidak akan menghasilkan impian tersebut menjadi kenyataan. Tak mengherankan jika ada yang menganggap mimpi merupakan bagian dari isyarat agar diri kita selalu konsisten dan penuh ketekunan untuk mereliasasikan harapan yang ingin dicapai. FERRY FERDIANSYAH PENULIS MERUPAKAN MAHASISWA PASCA SARJANA UNIVERSITAS MERCUBUANA JAKARTA PROGRAM STUDI MAGISTER KOMUNIKASI

Koordinator Divisi Korupsi Politik ICW, Abdullah Dahlan

SIKAP KAMI

Bikin Mudik Lebih Asyik

KEPUTUSAN pemerintah menetapkan cuti bersama mulai Senin (5/8) kemarin, membuat puncak arus mudik datang lebih cepat. Biasanya, puncak mudik terjadi tiga hari (H-3) atau dua hari (H-2) sebelum Lebaran. Nah, tahun ini gelombang puncak tradisi pulang kampung itu diperkirakan terjadi hari ini. Itu artinya lima hari (H-5) jelang Lebaran yang menurut rencana jatuh pada 8 Agustus mendatang. Geliat mudik memang telah tampak dalam dua hari terakhir. Seiring dengan libur sekolah, jutaan keluarga di tanah air memulai ritual tahunan yang berupa pulang kampung untuk menyambut Lebaran. Terminal bus, stasiun kereta, pelabuhan kapal, dan bandara mulai diserbu para calon penumpang. Pemerintah memperkirakan jumlah pemudik tahun ini menembus angka 35 juta jiwa. Jumlah itu setara dengan 15 persen rakyat Indonesia. Tradisi mudik telah berjalan begitu lama. Jumlah pemudik pun terus bertambah. Sudah seharusnya pemerintah memberi perhatian lebih pada hajatan masal tersebut. Peneta-

pan cuti bersama adalah satu upaya dari pengelola negeri ini untuk memberi kenyamanan kepada para pemudik. Dengan tambahan libur beberapa hari plus libur Lebaran, diharapkan rakyat bisa mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk pulang kampung. Tidak terburu-buru karena malah berpotensi menimbulkan kecelakaan. Program mudik bareng yang dijalankan perusahaan negara dan swasta sungguh sangat membantu. Belakangan, event tersebut begitu marak. Acara itu berhasil menggaet ratusan ribu pemudik. Dengan persiapan dan pengorganisasian yang matang, acara mudik bareng membuat pesertanya tidak lagi kerepotan. Mereka tidak perlu lagi berdesak-desakan di terminal atau stasiun. Yang terpenting, kebanyakan acara mudik bareng itu gratis. Peserta tidak dipungut biaya. Panitia menyediakan moda transportasi yang nyaman sampai tempat tujuan. Bahkan, ada juga yang sekaligus menyediakan paket balik.(*)

Pasca berhembusnya angin reformasi 1998, terbukti telah membawa perubahan pada sendi kehidupan berbangsa. Kehadiran Otonomi Daerah (otda) merupakan salah satu bukti begitu telah hidupnya demokrasi di negeri ini. Sangat jelas, otda menempati posisi yang sangat sakral dalam penyelenggaraan kehidupan nasional, karena dengan adanya otonomi inilah, daerah memiliki kesempatan yang luas untuk menyusun kebijaksanaan pembangunan yang sesuai dengan situasi dan kondisi daerah, serta kebutuhan masyarakat daerah. Harapan dengan adanya otda, pembangunan dapat berhasil dengan baik, dan potensi daerah mampu dimaksimalkan. Selain itu, otda juga dapat dilihat sebagai bagian dari proses demokratisasi, asumsi ini dilandasi sebuah kenyataan dengan otonomi, berarti daerah diberikan kewenangan yang lebih luas untuk mengambil keputusan dalam penyelenggaraan pemerintah, dan tidak harus selalu mengikuti garis kebijaksanaan yang ditentukan dari pemerintah pusat atau pemerintah di atasnya. Namun, sangat disayangkan otda yang sudah berjalan lebih dari 11 tahun sampai hari ini, ternyata belum mampu menjembatani hubungan antara daerah dan pusat. Termasuk didalamnya masalah kesejahteraan masyarakat. Fakta ini menunjukan pemekaran daerah yang selama ini digadang-gadang membawa keberkahan bagi masyarakat di daerahnya, jauh dari apa yang dicita-citakan. Seharusnya konsep pemekaran daerah yang berlangsung di masa depan diharap bisa berjalan melalui mekanisme dan persyaratan yang jelas. Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa menyikapi permasalahan otda terkait dengan kesejahteraan masyarakat menilai, pemekaran jangan asal dilakukan ataupun disahkan karena bisa

membawa dampak negatif bagi masyarakat. “Kalau pemekaran tidak menghasilkan kesejahteraan, maka celakalah kita,” ujar Hatta dalam pidato pembekalan caleg PAN yang berlangsung di Balai Kartini, Jakarta, beberapa waktu lalu. Tak mengherankan pada akhirnya Hatta menginstruksikan kepada seluruh anggota dewan dari Fraksi PAN, untuk bersikap selektif dalam menentukan daerah otonom baru (DOB) yang mengajukan pemekaran. Apa lagi faktor utama dari pemekaran adalah kesiapan daerah, kesiapan masyarakat, termasuk potensi yang dimiliki daerah dapat digunakan untuk kemandirian kelak. Ajakan ini menurut penulis menunjukkan kepedulian dirinya terhadap nasib masyarakat pasca terbentuknya otda diwilayahnya. Jangan sampai masyarakat tak dapat menikmati kekayaan daerah dan harus mengalami kesengsaraan padahal daerahnya memiliki potensi alam yang mengiurkan. Jika ini sampai terjadi menunjukkan otda tak membawa manfaat bagi warganya dalam menjalani kehidupan. Dalam UUD 45 dan Undang-Undang Otonomi Daerah, menjelaskan masalah kemiskinan yang ada di wilayah daerah harus diatasi bersama, namun pada kenyataannya masalah ini justru hanya bermuara ke pemerintah pusat, sedangkan pejabat daerah, baik itu Bupati maupun Gubernur, terkesan menutup mata. Ironisnya keadaan warganya sampai tak terendus. Isu-isu keseharian masyarakat di daerah, harusnya pemimpin lokal yang lebih bertanggungjawab. Jangan sampai otda hanya dimaknai kemandirian pengelolaan SDA, tetapi tidak mampu dalam menciptakan kemandirian dan menciptakan kesejahteraan warganya. Selama ini terkesan, menantu dari Sarwo Edhi Wibowo ini dianggap lalai dalam mense-

LOWONGAN KERJA COLUMBIA Membutuhkan Banyak Karyawan sebagai :

1. 2. 3. 4. 5.

SALES EXECUTIVE (SE) SALES COUNTER (SC) TASK FORCE (TF) SUPERVISOR MARKETING TEKNISI (Penempatan Sibolga) Kirimkan lamaran lengkap ke :

COLUMBIA CABANG PADANGSIDIMPUAN JL. MERDEKA No. 54 PADANGSIDIMPUAN Atau

COLUMBIA POS PANYABUNGAN JL. WILLEM ISKANDAR KEL.SIPOLU-POLU PANYABUNGAN

jahterahkan kehidupan rakyat. Kasus Tasripin beberapa waktu lalu dan tidak berjalannya KUR selama ini, menjadi bukti tak berjalannya mesin pemerintah di daerah dalam menyuarakan kesejahterakan rakyat. Dilihat dari realitas, Otda itu sendiri memiliki wewenang dan hak untuk membuat kebijakan secara lebih otonom dan untuk menata anggarannya secara mandiri. Pemerintah daerah memiliki potensi yang sangat besar untuk mempengaruhi pengurangan kemiskinan. Pada kenyataanya masih banyak dijumpai kisah Tasripin lainnya di belahan negeri ini. Tak mengherankan jika selama ini program pemerintah tak berjalan dengan yang diharapkan. Salah satu contoh ketika SBY menyambangi Tanjung Pasir, Tangerang, Banten, Jumat (4/1/2012). Dalam kunjungannya tersebut, ternyata dijumpai masih banyak masyarakat yang belum mengetahui program pemerintah terkait kesejahteraan rakyat. Salah satunya program Kredit Usaha Rakyat (KUR), skema kredit untuk usaha kecil tanpa agunan. Sangat disayangkan, implementasi dari anggaran untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang mencapai angka Rp 20 triliun, yang telah mengalami peningkatan pinjaman dari Rp 5 juta menjadi Rp 20 juta, tak diketahui sepenuhnya oleh masyarakat sekitar. Lebih mengenaskan, sampai ada nelayan yang kesulitan untuk melaut dikarenakan ketiadaan solar maupun biaya untuk membeli bahan bakar. Seyogyanya, kenaikan ini dijadikan peningkatan untuk memajukan masyarakat terutama UMKM, bukan sebaliknya menyebabkan UMKM atau masyarakat sekitar semakin langka ataupun tidak mengalami pengembangan. Seharusnya tenaga penyuluh di tingkat wilayah seperti kecamatan dan jajaranya mampu memperkuat sistem agar lebih mantap untuk mereplikasikan, dan memfasilitasi masyarakat agar menikmati keberadaan KUR. Peran pejabat daerah terlihat tidak mampu mensosialisasikan program-program yang didengungkan pemerintah. Upaya pemerintah dalam menekan angka kemiskinan pada akhirnya bisa saja kandas, jika setiap daerah berupaya menutup mata terkait fenomena yang melanda masyarakatnya. Terkait masalah KUR membuktikan tidak tersosialisasinya dengan baik dan menjadi tanggung jawab menteri, sampai Gubernur dan Bupati.(*)


4

RABU

7 Agustus 2013

CURI SEPEDAMOTOR

Oknum TNI Ditangkap Massa TANJUNG MORAWA- Wajah TNI tercoreng akibat ulah salah seorang oknum TNI AD, Serda A (34) Babinsa Koramil 28/ MDT (Madat) Langsa, Aceh Timur yang ditangkap massa akibat mencuri sepedamotor Yamaha Vixion BK 4371 OF milik Ikang Effendi (28) yang diparkir di teras rumah korban. Selanjutnya dia diserahkan ke Sub Detasemen Polisi Militer (Subdenpom) Lubuk Pakam.

nganiayaan itu dan melaporkannya ke polisi. Di hadapan petugas, Teza mengaku emosi karena isi pesan atau SMS yang disampaikan Abib tak menghargainya. Mulai dari ancaman akan menghabisinya hingga memaki dengan bahasa-bahasa yang tak pantas. Karena itu, ia langsung mendatangi Abib ke rumah yang hanya berjarak lima rumah dari tempat tinggalnya. Begitu memberikan uang, langsung menampar wajah Abib. “Aku silap karena emosi diancam dan perkataannya yang tak sopan Pak,” kata Teza. Sementara itu, Teza dan keluarga memohon kepada keluarga Abib agar persoalan itu didamaikan secara kekeluargaan. Lebih dua jam permohonan disampaikan, akhirnya keluarga Abib serta Pendi, ayahnya, bersedia menerima perdamaian itu dan menyepakatinya dalam surat perjanjian. Perdamaian itu dibenarkan Kasubag Humas AKP Efendi Tarigan. ”Karena tidak ada lagi keberatan maupun dirugikan atas peristiwa itu, maka kasus itu selesai karena sudah berdamai antara pelapor dan terlapor,” kata Efendi. (dho)

Pencurian itu terjadi di Gang Mawar Dusun III, Desa Buntu Bedimbar, Kecamatan Tanjung Morawa, Selasa (6/8) sekira pukul 06.15 WIB Informasi dihimpun, pagi itu Asniah (48), wawak Ikang, membangunkan korban untuk menanyakan apakah tidak kerja. Sambil bermalas-malasan, Ikang menjawab sedang sakit dan libur. Selanjutnya Ikang kembali melanjutkan tidurnya di depan TV ruang tengah. Namun baru beberapa menit, Asniah kembali membangunkan Ikang dan bertanya siapa yang membawa sepedamotor miliknya yang parkir di teras. Spontan Ikang terbangun dari tidurnya menuju teras. Ternyata sepedamotor miliknya digiring pelaku Serda A dari teras menuju gang di depan rumah. Ikang berupaya mengejarnya lewat pintu depan, namun pintu itu tidak dapat dibuka karena pelaku menguncinya dari luar. Ikang kemudian keluar lewat pintu dapur menuju depan rumahnya. Sambil berteriak maling, Ikang mengejar pelaku yang menggiring sepedamotor itu sambil mengengkolnya namun tidak bisa hidup. Teriakan Ikang mengundang perhatian warga. Seketika Serda A berlari menuju ujung Gang Mawar dan meninggalkan sepedamotor milik korban. Sedangkan dua pelaku yang dicurigai merupakan teman pelaku berhasil melarikan diri mengendarai sepedamotor metik. Pelaku berhasil ditangkap warga dan salah seorang warga bernama Jefri, tetangga korban, nyaris menancapkan clurit ke Serda A. beruntung dia cepat mengatakan bahwa dirinya adalah anggota TNI AD. Tidak lama berselang, anggota Subdenpom Lubuk Pakam tiba di lokasi dan mengamankan Serda A. Namun saat pelaku digiring, diantara massa ada yang memukul kepala pelaku hingga mengeluarkan darah.

“Ada kunci T yang patah tertinggal di teras. Pelaku memaksa membuka paksa sepedamotorku yang terkunci stang itu tapi tidak bisa hidup saat pelaku mengengkolnya beberapa kali,” ujar Ikang Kepada sejumlah wartawan, Serda A mengatakan jika dirinya tidak ada menggiring sepedamotor korban dari teras, apalagi mencurinya. Menurut ayah tiga anak ini, kedatangannya ke lokasi itu untuk mencari mobil Luxio milik abangnya yang telah seminggu dirental orang namun tidak dikembalikan. Kata Serda A, dirinya bersama Ridho, warga Tembung, temannya, yang ada hubungannya dengan leasing, datang ke Desa Buntu Bedimbar untuk mencari keberadaan mobil milik abangnya itu. Karena menurut informasi mobil milik abangnya itu berada di sekitar kawasan Tanjung Morawa. Namun saat tiba di Desa itu, Ridho justru meninggalkannya sendiri. Dan pada Senin (5/8), malam, Serda A mendapat kabar dari Ridho jika mobil Luxio itu telah ditemukan di kawasan Tembung. Serda A meminta temannya datang menjemputnya namun tidak datang-datang. “Aku sedang jalan mencari yang merental mobil abangku itu, tapi tiba-tiba aku diteriaki maling. Padahal aku tidak ada menggiring sepedamotor korban. Itu akalakalan mereka saja. Aku tidak mengenal siapa dua pria yang lari mengendarai metik itu. Karena aku datang ke situ dengan temanku Ridho. Aku siap dipecat jika ada sidik jariku di sepedamotor itu,” elak Serda A Terpisah, Komandan Subdenpom Lubuk Pakam Kapten Erlianto saat dikonfirmasi membenarkan jika Serda A diamankan dan ditahan di sel Denpom. Menurutnya, Serda A masih diperiksa dan belum mengakui perbuatannya jika dituduh mencuri sepedamotor warga. (man)

di Parapat itu meminjam uangnya sebesar Rp14 juta. Alasannya hendak membeli tanah dan bangunan di Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Simalungun. Karena ada jaminan sertifikat tanah, korban yang merupakan pensiunan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini tak berat memberinya pinjaman. Tapi hanya berangsur beberapa hari, dia kembali meminjam uang hingga pinjaman mencapai Rp115 juta. Pelaku beberapa kali berjanji akan melunasinya secara bertahap. Bahkan melalui surat perjanjian,

utang itu akan dilunasi selama tahun 2011. Namun, hingga memasuki pertengahan 2012, pelaku kembali memberi alasan dan meminta dirinya agar bersabar. Janji tinggal janji, pelaku tetap tidak ada beritikad baik. Terlapor selanjutnya mendatangi pelaku dan mengaku pasrah jika dirinya akan dilaporkan ke pihak berwajib. Namun, korban kembali memberi kesempatan pada guru tersebut untuk melunasi semua utangnya sebelum tahun 2013. Tapi utang itu tetap tak dibayar. Saat menagih utang itu, tidak

jarang terjadi pertengkaran mulut. Parahnya lagi, jaminan sertifikiat tanah yang diberikan pelaku ternyata bermasalah. Sebab tanah itu masih atas nama orang lain dan sepenuhnya bukan milik pelaku. Bahkan hingga Agusutus 2013, pelaku tetap tidak punya itikad baik hingga korban melaporkan persoalan itu ke Polres Siantar. Kasubag Humas AKP Efendi Tarigan membenarkan laporan itu. Melalui Unit Reskrim, laporan itu sudah dikembangkan untuk nantinya diproses lebih lanjut. (dho)

foto:sawal

Hafis menunjukan bagian yang dipukul oleh Agung dan Andi saat berada di Mapolresta Siantar, Selasa (6/8).

Dipukuli Karena Geber-geber Kreta Foto Fandho

SIANTAR- Hafis (23), warga Jalan Dahlia, Kelurahan Simarito, Siantar Barat, dipukuli karena menggeber-geber sepedamotor di depan temannya yang berada di bengkel di Jalan Jawa. Dia dipukuli oleh Agung (21) dan Andi (19) di Jalan Pdt Wismar Saragih, Siantar Martoba, Selasa (6/8) sekira pukul 14.00 WIB. Informasi dihimpun, kejadian berawal ketika Hafis hendak mengambil gaji di tempat dia bekarja di Jalan Medan. Namun saat melintas di Jalan Jawa, dia melihat temantemannya sedang duduk-duduk di bengkel. Karena ingin mengambil gaji, maka dia langsung lewat saja sembari menggeber sepedamotor Suzuki Smash. Namun, saat Hafis menggeber kreta yang dimaksudkan ditujukan pada temannya di bengkel, Agung dan Andi, warga Jalan Jawa, Kelurahan Banten, Siantar Barat, berada di belakang Hafis mengendarai sepedamotor Yamaha Mio milik Agung. Ternyata Agung dan Andi mengikuti Hafis sampai di Jalan Pdt Wismar Saragih simpang Jalan Sungkit. Hafis dihadang oleh keduanya, selanjutnya Hafis diminta untuk turun dari sepedamotornya. Begitu Hafis turun dan akan melepaskan helmnya, tiba-tiba Agung langsung memukul rahang Hafis, begitu juga dengan Andi. Andi mengayunkan karung goni berisikan besi ke rahang Hafis. Tak terima dengan perbuatan Agung dan Andi, dia langsung mendatangi Mapolresta Siantar untuk mengadukan kejadian tersebut. Hafis mengatakan, dia tidak kenal pada kedua pemuda yang memukulinya. Namun dia hanya mengenali sepedamotor yang dikendarai Angung dan Andi. “Agung bilang sama aku, katanya aku suruh menandai wajahnya. Abis bilang gitu sama aku, mereka langsung pergi. Aku tahu alamat orang itu setelah aku tanyakan sama kawankawanku yang ada di bengkel tadi,” terangnya saat berada di Mapolresta. Dia menambahkan, dia pergi ke Jalan Pdt W Saragih menuju ke tempat kerjanya di Jalan Medan. “Aku pamit dari rumah sama mama mau ambil gaji. Karena aku kerja di salah satu gudang bir,” tambahnya. Sementara Kanit SPKT Polresta Siantar Ipda Imam Siswoyo membenarkan kejadian tersebut. Setelah di pertemukan, kedua pihak memutuskan menyelesaikan kejadian tersebut secara kekeluargaan. (lud)

foto:sawal

Teza usai dijemput SPK Polres Siantar setelah dilapor Abib, Abib saat membuat pengaduan di Mapolresta iantar. Selasa (6/8). anggotanya.

Tagih Gaji

Kuli Bangunan Ditinju Pemborong SIANTAR- Teza (40), seorang pemborong, dilaporkan Abib (20), anak buahnya sendiri karena penganiayaan yang dialami Abib. Wajahnya dipukul Teza saat menagih gaji yang belum dibayarkan meski Lebaran tinggal hitungan hari. Petugas Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Siantar yng menerima laporan korban, Selasa (6/8) sekira pukul 15.00 WIB langsung melakukan cek TKP. Teza dijemput dari rumahnya di Jalan Langkat Gang Rukun, Kelurahan Martoba, Siantar Utara. Kedatangan lima petugas juga sempat jadi tontotan warga sekitar hingga berbondong-bondonga mendatangi Polres. Abib yang dikonfirmasi mengatakan, pelaku yang juga tetangganya itu memukul dirinya dua jam sebelum melapor ke Polres. Sebelumnya, melalui pesan singkat Hp, ia meminta, bahkan mendesak agar gajinya selama sebulan segera dibayarkan pelaku sebesar Rp800 ribu. Tapi Teza tidak merspon SMS dan panggilan Abib. Kata Abib, gaji itu merupakan haknya selama bekerja sebagai kuli bangunan rumah toko (ruko) di

Pekanbaru. Sedangkan rekan gaji rekan-rekan seprofesinya sudah dibayarkan oleh Teza. Namun saat gilirannya meminta, Teza mengaku akan membayar gaji korban saat di kampung nanti. Tapi janji itu malah diingkari, lebih empat hari setelah kembali dari Pekanbaru, Teza tidak menemuinya. Ketika di SMS, Teza tetap tidak merespon. “Siapa tak emosi gitu Bang. Itukan gajiku, mending dia jujur bilangkan uang tak ada atau apalah. Jangan didiamin gini. Wajarlah ku SMS dia dengan katakata sedikit kasar,” kata Abib. Setelah mengirim terus kata-kata lewat SMS itu, Teza akhirnya datang ke rumahnya dengan nada membentak dan marah-marah. “Nah gajimu ini,” kata pelaku seperti ditirukan korban. Tapi setelah memberi gaji itu, Teza langsung melayangkan pukulan ke wajahnya sebanyak dua kali. Tak sampai di situ, pukulan Teza bahkan mendarat di wajah Pendi (46), ayah Abib saat melerai pertengkaran itu. Beruntung warga cepat memisahkan ketiganya hingga perkelahian tak berlanjut. Namun Abib tak terima atas pe-

Guru Dipolisikan

Utang Rp115 Juta Tak Dibayar SIANTAR- Utang sebesar Rp115 juta tak dibayar selama tiga tahun, Garda Budi Hutauruk melaporkan tetangganya sendiri yang merupakan seorang guru PNS. Walau beberapa kali ditagih dan diancam akan dilaporkan, guru tersebut tetap tak bersedia membayarnya. Kepada petugas, korban yang tinggal di kawasan Terminal Para-

pat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Simalungun ini mengaku, persoalan utang-piutang itu dimulai sejak pertengahan 2009 lalu. Dengan alasan hendak membeli tanah dan bangunan rumah, dia didatangi oleh guru tersebut dan meminjam uang. Guru berinisial Mar br N (54) yang masih mengajar di salah satu SMPN


5

RABU 7 Agustus 2013

(FOTO : DARWIS DAMANIK/METRO SIANTAR)

PEMINDAHAN NARAPIDANASejumlah narapidana asal Lapas Kelas I Tanjung Gusta Medan, setibanya di LP kelas II A Siantar beberapa waktu lalu. Tahun ini, pemerintah memberikan remisi lebaran kepada 53.555 orang narapidana se Indonesia.

Di Mesir, Menghina Presiden Tidak Dihukum PRESIDEN sementara Mesir, Adli Mansour, menerbitkan dekrit yang menjamin bahwa menghina kepala negara tidak akan dipenjarakan. Seperti diberitakan Reuters, Selasa (6/8) perbaikan hukum yang dilakukan oleh Presiden Adli Mansour ini disambut oleh para aktivis. Sebab, banyak kasus investigasi dalam taraf memprihatinkan selama Mohammed Mursi—presiden yang digulingkan itu berkuasa. Human Right Watch Mesir berpendapat menghina presiden tidak seharusnya menjadi pelanggaran yang utama. Beberapa warga Mesir telah diperiksa karena dianggap menghina Mursi selama dia menjabat kepala negara. Inilah yang menjadi memicu kecemasan bahwa Mursi akan mengancam kebebasan demokrasi di sana. Kasus yang cukup menonjol adalah penahanan terhadap Bassem Youssef, seorang pelawak yang acapkali mengolokolok Mursi. Jaksa memerintahkan penangkapan pelawak ini. Tapi, akhirnya Youssef dibebaskan dengan jaminan. Saat itu, Youssef menyindir Mursi dengan mengatakan, “Lelucon tidak pernah menembak sekelompok orang di taman dengan gas air mata. Itu kan sekadar mengobrol.” Menurut dekrit yang baru ini, siapapun yang terbukti menghina presiden hanya akan dikenai denda hingga 3 ribu pound Mesir atau setara dengan US$4.300 (kurang lebih senilai Rp44juta). Berdasarkan undangundang sebelumnya, mereka bisa dipenjara hingga tiga tahun. Pengacara di Kairo, Gamal Eid, mengharapkan kasus penghinaan terhadap presiden masih bisa ditangani tanpa denda. “Kami berharap kasus ini bisa ditangani melalui legitimasi sipil dan kompensasi, bukan denda,” kata dia. Menurut Gamal, ada sekitar 28 kasus penghinaan presiden yang diperkarakan selama Mursi menjabat presiden. Kasus ini lebih banyak dibandingkan dengan kasus penghinaan presiden selama 115 tahun silam. Banyaknya kasus ini adalah rasa kepedulian pendukung Mursi dan Ikhwanul Muslimin. Tapi, dalam hal ini, ketua Human Right Watch Mesir, Heba Morayef, meminta Presiden Mansour untuk bertindak lebih lanjut. ”Perubahan ini tidak membawa dampak yang cukup jauh karena tidak bisa mengatasi beberapa ketentuan dalam kitab undangundang hukum pidana yang membatasi kebebasan berekspresi,” kata Morayef.. (vvn/int)

Idul Fitri, 53.555 Napi Dapat Remisi JAKARTA- Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1434 Hijriah, Kementerian Hukum dan HAM mengeluarkan remisi bagi puluhan ribu narapidana. Kepala Biro Humas Kemenkum HAM, Barimbing, mengatakan narapidana yang mendapatkan remisi itu berasal dari tahanan kelas satu dan kelas dua. ”Sebanyak 53.555 napi mendapatkan remisi khusus kelas satu. Sedangkan, 841 napi mendapat remisi khusus kelas dua,” kata Barimbing di Kemenkum HAM,

Jakarta Selatan, Selasa (6/8). Total narapidana yang mendapat remisi berjumlah 54.396 orang. arimbing menjelaskan, narapidana kelas satu, sebanyak 14.785 orang mendapat remisi selama 15 hari, 34.302 orang mendapat pemotongan masa hukuman selama satu bulan, 3.415 orang mendapat potongan masa hukuman selama satu bulan dan 15 hari, dan 1.053 orang mendapat potongan masa hukuman selama dua bulan. Sedangkan narapidana kelas dua, kata Barimbing, 386 orang mendapat remisi 15

hari, 405 orang mendapat remisi satu bulan, 34 orang mendapat remisi satu bulan dan 15 hari, dan 16 orang mendapat remisi dua bulan. Barimbing tidak menjelaskan dengan detail remisi itu dikeluarkan termasuk bagi narapidana napi kasus korupsi, narkotika dan kasus terorisme di Hari Raya Idul Fitri. Menurut Barimbing, penguhi lembaga pemasyarakatan seluruhnya berjumlah 163.147 orang, yang terdiri dari 111.786 napi dan 51.361 tahanan. Tak Dapat Remisi Kementerian Hukum dan Hak Asasi

Manusia tak akan memberikan remisi kepada para narapidana Lembaga Pemasyarakatan Tanjung Gusta, Medan, yang kabur pada 11 Juli 2013 lalu. Petugas pelaksana harian Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kemenkuhman, Bambang Krisbanu mengatakan, para narapidana yang kabur tersebut masih menjalani hukuman disiplin. ”Semua napi yang kena hukuman disiplin tidak dapat remisi pada tahun yang bersangkutan,” katanya menjawab pertanyaan wartawan di gedung Kemmenkumham, Selasa, (6/8). (Okz/Int)

Bawaslu Dukung Pelaporan Dana Kampanye Caleg JAKARTA- Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) mendukung rencana Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk mengatur agar calon anggota legislatif (caleg) juga melaporkan dana kampanye. Bawaslu meminta KPU segera menetapkan peraturan KPU (PKPU) tentang Dana Kampanye. “Kan calon itu sendiri yang berkampanye, oleh karena itu, seluruh kegiatan kampanye harus dilaporkan pengeluarannya (dana),” ujar anggota Bawaslu Nelson Simanjuntak saat ditemui di Kantor Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP), Selasa (6/8). Seperti yang diusulkan KPU, Nelson mengatakan, mekanisme pelaporan dana kampanye caleg

(FOTO: INT)

DANA KAMPANYE CALEG - Komisioner KPU menyampaikan keterangan pers beberapa waktu lalu. Rencana KPU untuk menetapkan aturan mengendai pelaporan dana kampanye caleg, mendapat dukungan dari Bawaslu.

adalah dengan melaporkannya kepada partai politik (parpol) pengusungnya. Kemudian, kata dia, parpol melaporkan dana kampanye parpol kepada KPU dengan melampirkan laporan dana kampanye caleg. Nelson menilai, caleg wajib melaporkan dana kampanye. Pasalnya, mereka dapat menerima sumbangan kampanye dari banyak pihak, termasuk sponsor dari perusahaan. Sponsor kampanye itu, menurutnya, dapat memengaruhi caleg dalam membuat kebijakan ketika menjabat sebagai anggota Dewan. “Kalau (kepentingan) sponsor kan, kebijakan yang dibuat caleg ini nanti saat terpilih,” lanjutnya. Sebelumnya, KPU tetap berpendirian bahwa caleg harus melaporkan dana kampanyenya. Hanya, mekanisme pelaporan masih diformulasikan. “Ya. KPU akan tetap atur supaya caleg juga melaporkan dan kampanye juga,” tegas Komisioner KPU Sigit Pamungkas saat dihubungi, Sabtu 3 Agustus lalu. Dia mengatakan, pihaknya belum memastikan seperti apa format pelaporan yang harus dilaporkan caleg. Yang pasti, ungkapnya, caleg akan melaporkan dananya kepada partai politik (parpol). Dia mengutarakan, laporan parpol yang sudah dilampiri laporan dana kampanye caleg itulah yang akan disampaikan kepada KPU. Dalam rapat konsultasi peraturan KPU dengan DPR, Rabu (31/7/2013)lalu,beberapaanggota KomisiIIDPRsempatmenyatakan keberatannya jika KPU menetapkan caleg harus melaporkan dana kampanyenya. (Kcm/Int)


RABU

7 Agustus 2013

Parcel Lebaran Laris Manis Sambungan Halaman 1 Kota Padangsidimpuan (Psp). Menurut Mida, di toko tempatnya bekerja ada berbagai macam parcel dengan harga yang bervariasi, mulai Rp125 ribu sampai Rp250 ribu, tergantung isi dan permintaan pembeli. “Kalau untuk ukuran yang kecil harganya Rp125 ribu dan ukuran besar Rp250 ribu. Dan isinya juga tergantung dari pembeli, tapi biasanya untuk parcel di toko kami hanya berisi produk makanan seperti, sirup, kue-kue, dan makanan ringan lainnya,” ujarnya. Ia menambahkan, untuk penjualan bingkisan parcel tahun ini meningkat dari tahun-tahun

sebelumnya. “Alhamdulillah untuk penjualan kali ini ada peningkatan dari sebelumnya. Dan parcel di toko kami tetap dicari oleh para pembeli yang kebanyakan ingin memberikannya lagi kepada orang lain,” ungkapnya. Sementara itu, Annisa (25) warga Kota Psp, yang datang membeli parcel ke toko tersebut mengatakan, ia membeli parcel untuk diberikan kepada orang-orang terdekat dengannya. Dan ia juga lebih senang memilih memberikan parcel sebagai tanda berbagi kepada yang lain. “Untuk orang-orang terdekat dan saya kenal baik saja, dan saya lebih senang memberikan dalam bentuk parcel dari pada bentuk lainnya,” ucap wanita berjilbab itu. (mag 01)

FOTO: AKHIRUDDIN/BERAU POST

Semarak agenda tahunan parade musik sahur dalam puncak Ramadan di salah satu daerah di tanah air, kemarin malam.

Takbir Akbar di Alaman Bolak, Salat Ied di Masjid Raya Al Abror Sambungan Halaman 1 bisa menampung lebih dari ratusan orang, akan tetapi tidak berada di dekat Masjid,” kata Kepala Bagian Humas Kota Psp Syaiful Bahri, Selasa (6/8). Selain salat Idul Fitri, sambung Syaiful, Masjid Al Abror juga merupakan masjid terbesar di Kota Psp. Kegiatan-kegiatan keagamaan sering dilaksanakan di area pekarangan Masjid Al Abror ini. Namun, jika terjadi hujan saat pelaksanaan ibadah salat Idul Fitri nanti, secara tidak langsung jamaah yang berdatangan akan berkurang. “Mudah-mudahan cuaca mendukung dalam pelaksanaan salat Idul Fitri nanti, sehingga para jamaah bisa merasakan kekhusukan dalam melakukan salat Idul Fitri,” ungkapnya. Takbir Akbar di Alaman Bolak Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Psp Drs H Efri Hamdan Harahap, kepada METRO, Selasa (6/8), mengatakan, kegiatan takbiran untuk menyambut Idul Fitri atau 1 Syawal 1434

Hijriyah akan dipusatkan di Lapangan Alaman Bolak. “Insya Allah, acara kegiatan Takbir Akbar untuk menyambut datangnya 1 Syawal 1434 Hijriyah akan kita pusatkan di Lapangan Alaman Bolak Kota Psp. Dan dimulai sekitar pukul 7 malam,” ujarnya Ia menambahkan, untuk kegiatan takbiran ini, tidak ada acara pawai atau mengumandangkan takbir dengan cara berkeliling Kota. Cukup hanya berkumpul bersama dan bertakbir bersama. “Jadi untuk acara takbiran nantinya akan dihadiri oleh seluruh unsur Muspida, Kadis, Kakan dan juga seluruh elemen Masyarakat se-Kota Padangsidimpuan. Dan, untuk takbiran kali ini tidak dilakukan dengan pawai atau berkeliling kota. Cukup berkumpul dan mengumandangkan takbir bersama,” jelasnya. Efri juga berharap partisipasi dari masyarakat Kota Psp dan meminta untuk memperingati malam Idul Fitri nantinya agar dapat terlaksana dengan aman dan kondusif. “Dengan pelaksanaan Idul Fitri

1434 Hijriyah yang dilaksanakan oleh Pemko Psp nantinya, dapat meningkatkan gerakan amar makruf nahi mungkar,” tutupnya. Pimpinan SKPD Salat Ied di Sibuhuan Bupati Palas H Ali Sutan Harahap (TSO) menginstruksikan seluruh jajaran SKPD di Kabupaten Palas hingga ke kecamatan, agar wajib melaksanakan salat hari raya Idul Fitri di Sibuhuan, Kecamatan Barumun, Kabupaten Palas. Demikian disampaikan Kasubbag Humasy Protokoler Pemkab Palas Alianda Lubis MM kepada METRO, Selasa (6/8). Menurutnya, Pemkab Palas juga akan menggelar pawai malam takbiran di sepanjang pusat kota Sibuhuan, Kecamatan Barumun, yang diikuti secara beriringan jajaran PNS Pemkab Palas. “Malam hari raya juga kita menggelar malam takbiran. Seluruh jajaran Pemkab Palas wajib hadir dalam malam takbiran itu,” ucap Alianda. Kemudian para hari Raya Idul Fitri nanti Bupati Palas H TSO juga menggelar open house di rumah dinas. (mag 02/mag 01/amr)

Ia Memang Keras, Tapi Tak Mungkin Memalak Sambungan Halaman 1 mengaku kerabat Yusri kepada METRO ASAHAN (Grup Metro Tabagsel) menuturkan, selama ini Yusri merupakan tulang punggung keluarga. Dengan kematian Yusri, kini dua anaknya akan diurus istrinya. H Siagian mengungkapkan, selama ini Yusri memang dikenal memiliki sifat keras. Namun untuk melakukan tindakan penganiayaan dan pemalakan, hal itu tidak mungkin dilakukan Yusri. Apalagi, kematian Yusri yang disebut-sebut atas tindakan pemalakan dan penganiayan yang dilakukan Yusri terhadap para pelaku. Menurut H Siagian hal itu sangat tidak mendasar. ”Dia (Yusri) memang sifatnya agak keras, namun untuk memalak orang rasanya tidak mungkin,” tegas H Siagian. Terpisah, Kapolsek Bandar Pulau AKP H Tambunan didampingi Kanit Reskrim Aiptu S Siahaan menerangkan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap dua pelaku penganiayaan Yusri yakni Bahri Efendi Ritonga dan Damri. Selain melakukan pengejaran, pihaknya juga sudah mendatangi kediaman kedua pelaku dan menyarankan agar segera menyerahkan diri. “Kita sudah melakukan pengejaran ke lokasi yang diduga tempat persembunyian kedua pelaku. Selain itu, kita juga sudah temui keluarga mereka,” sebut Tambunan diamini S Siahaan. Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan polsek-polsek jajaran Polres Asahan untuk memburu kedua pelaku. Sementara dua tersangka Edi Ritonga dan Sanip Rambe yang sudah ditangkap telah dilimpahkan ke Polres Asahan untuk pemeriksaan lanjutan. Sebelumnya, Yusri Siagian (35) warga Desa Buntu Maraja, Kecamatan Bandar Pulau, Kabupaten Asahan ditemukan tewas di warung kopi milik Bosni Marpaung di Dusun V Desa Gajah Sakti Kecamatan Bandar Pulou, Senin (5/8) sekira pukul 03.30 WIB. Penemuan jasad preman kampung itu kali pertama diketahui Sahara Manurung (40)

istri Bosni yang kala itu hendak membuka warung kopi. Menemukan Yusri bersimbah darah, Sarah melapor ke warga lain dan melanjutkannya ke Polsek Bandar Pulou. Pihak kepolisian yang menerima laporan langsung turun ke lokasi dan melakukan olah TKP. Dari penyelidikan awal diketahui Yusri tewas dianiaya empat Buruh Harian Lepas (BHL) PTPN IV Kebun Air Batu masingmasing, Sanip Rambe (38), Bahri Efendi, Damri, warga Dusun V Desa Gajah Sakti dan Edi Ritonga (19), warga Desa Sipangimbar, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan. Pihak kepolisian sendiri setelah mengetahui identias pelaku langsung bergerak dan menangkap dua pelaku yakni Sanip Rambe dan Edi Ritonga ketika bersembunyi di salah satu rumah warga di Desa Buntu Maraja Haunapitu. Sementara Bahri Efendi dan Damri masih dalam pengejaran. Edi Ritonga ketika ditanyai saat digelandang polisi menceritakan, tiga hari lalu dia dan Bahri Efendi bertemu dengan Yusri Siagian. Saat itu, Yusri yang dikenal sering berbuat onar meminta uang kepada mereka. Karena tidak memiliki uang, dia dan Bahri tidak meladeni permintaan Yusri. Sontak, Yusri marah dan langsung memukuli wajah Edi dan dan Bahri. Disebutkan Edi, setelah memukuli mereka, Yusri melarikan diri dan tidak pernah kelihatan lagi di daerah itu. Kemudian, peristiwa yang mereka alami diceritakan kepada rekan-rekan mereka sesama BHL. Puncaknya, Minggu (4/8) malam Bahri Efendi mengajak dia bersama dua rekan mereka yakni Sanip dan Damri melakukan pencarian terhadap Yusri. Setelah semalaman mencari Yusri, empat sekawan itu menemukan Yusri, Senin (5/8) sekira pukul 03.00 WIB sedang tidur di warung kopi milik Boni Marpaung yang sudah sepi tanpa pengunjung.

METRO TABAGSEL Koran Kebanggaan Orang Tabagsel

Anggota SPS No.: 438/2003/02/A/2007 Penerbit : PT. Siantar Media Pers (Metro Siantar, Metro Tapanuli, Metro Asahan, Metro Tabagsel ) Chairman Komisaris Utama Komisaris Direktur Utama Direktur PengasuhPemimpin Umum/Penjab/GM Wakil PU/Pimpinan Perusahaan Pimred Metro Siantar Plt.Pimred Metro Tapanuli Pimred Metro Tabagsel Pimred Metro Asahan Wakil Pimpinan Metro ASahan Wapimred Metro Tapanuli Wakil Pimpinan Metro ASahan Tim Ombudsman

: : : : : : : : : : : : : : :

Rida K Liamsi Makmur Kasim Khadafi Marganas Nainggolan Maranatha Tobing Marganas Nainggolan Maranatha Tobing Pandapotan MT Siallagan Daniel Simanjuntak Muhiddin Hasibuan Eva Wahyuni Darwin Purba Daniel Simanjuntak Darwin Purba Vincent Wijaya

Kesempatan itu tidak disia-siakan. Mereka langsung memukuli tubuh Yusri menggunakan broti, besi dan batu hingga preman kampung itu tewas. Mengetahui Yusri sudah tidak bernyawa, dia dan ketiga rekannya pergi dari warung. Kapolres Asahan AKBP Budi Suherman melalui Kapolsek Bandar Pulau AKP Heri Tambunan didampingi Kanit Reskrim Aiptu S Siahaan ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa penganiayaan yang menewaskan Yusri Siagian alias Silen. Diakuinya, pihak kepolisian sudah menangkap dua pelaku ketika bersembunyi di salah satu rumah warga di Desa Buntu Maraha Haunapitu dan masih mengejar dua pelaku lainnya. Untuk sementara, motifnya dendam karena korban pernah memalak dan menganiaya salah seorang pelaku. “Kita sudah imbau kepada warga, jika merasa resah dengan orang yang disebut preman langsung lapor ke polisi. Balas dendam bukan solusi, malah menimbulkan masalah,” kata Tambunan. (sof)

FOTO: AKHIRUDDIN/BERAU POST

Sejumlah anak-anak mengikuti pawai keliling saat malam takbiran.

MUI Serukan Umat Islam Rayakan Takbiran Lebih Meriah dari Malam Tahun Baru JAKARTA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) meminta agar perayaan malam takbiran harus dirayakan semua umat Islam dengan sukacita. Perayaan malam takbiran harus lebih meriah dan gegap gempita dibanding malam tahun baru. “Untuk itu, diserukan kepada seluruh umat Islam untuk menghidupkan malam Idul Fitri 1434 Hijriah dengan takbir, tahmid, dan Tahlil. Baik di rumah, di masjid, di jalan, di lingkungan komplek, di tempat pekerjaan, dan di manapun berada,” kata Sekretaris Komisi Fatwa MUI Asrorun Niam dalam keterangannya, Selasa (6/ 8). Menurut doktor hukum Islam ini, takbir di malam Idul Fitri adalah sunnah dan salah satu syiar Islam yang dianjurkan bagi setiap muslim di manapun berada. “Pengurus Masjid, pimpinan pesantren, majelis taklim, pimpinan ormas-ormas Islam diminta mengkoordinir pelaksanaan takbir di malam Idul Fitri secara berjamaah, baik dilaksanakan di lingkungan pemukiman, di masjid, di gang-gang, di jalan-jalan raya, dan di mana saja berada,” urainya. Niam juga menyerukan agar takbir keliling bisa dilaksanakan asalkan berkoordinasi dengan pihak keamanan. Takbir adalah syiar wujud kemenangan. “Takbir keliling bagian dari syiar Islam, yang pelaksanaannya harus tetap memperhatikan keamanan, kenyamanan, ketertiban, dan kekhidmatan,” urainya. “Pemerintah dan aparat kepolisian diminta untuk menjamin terlaksananya syiar Islam ini, salah satunya takbir, baik di tempat maupun

dengan takbir keliling, dengan memberikan pelayanan dan jaminan keamanan. Adalah tidak tepat jika ada pelarangan takbir keliling oleh oknum aparat, atau imbauan takbir hanya dibatasi di masjid, karena takbir di malam Idul Fitri adalah bagian dari syiar Islam yang sangat dianjurkan dalam kondisi dan situasi apapun,” terangnya. Takbir Keliling Semarakkan Idul Fitri Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan seruan yang berbeda dari Gubernur DKI Jokowi perihal takbir keliling. MUI mengimbau umat muslim supaya menggaungkan takbir sampai ke jalan-jalan, berbeda dengan Jokowi yang meminta warganya supaya takbir di masjid-masjid saja. “Takbir Keliling adalah bagian dari syiar yang dianjurkan,” kata Sekretaris Komisi Fatwa MUI Asrorun Niam dalam keterangannya, Selasa (6/ 8). Doktor hukum Islam ini mengingatkan, bagi umat Islam yang ingin melakukan takbir keliling tentu harus tetap menjaga ketertiban, keamanan, dan kekhidmatan. “Bahwa larangan takbir keliling tidak relevan, ahistoris, dan tidak memahami utuh masalah sosial keagamaan. Bisa jadi lalai, perlu diingatkan. Semoga tidak punya agenda lain,” urainya. Dan sudah menjadi tugas petugas keamanan melakukan pengamanan, bukan melarang takbir keliling yang bagian dari syiar Islam. “Aparat keamanan harus melakukan pengamanan terhadap pelaksanaan syiar agama di malam Idul Fitri,” terangnya. “Pengurus masjid, ormas, pejabat, perlu mengkoordinasikan pelaksanaan takbir keliling,” tambahnya. (int)

Libur Lebaran, IDP Bikin Kue dan Jalan-Jalan Sambungan Halaman 1 ga di Bogor, mudah-mudahan nanti bisa mudik ke Bogor. Aku sudah siapkan dua hari sebelum Lebaran, dan 10 hari sesudah Lebaran jadwal harus dikosongin,” ungkap IDP. Waktu liburan yang cukup panjang sengaja dimanfaatkannya untuk meluangkan waktu berk ualitas dengan keluarga. Mulai dari membuat kue dengan sang bunda, sampai jalan-jalan dengan para saudara. “Aku sebelum hari H bantu-bantu mama bikin kue, nanti Lebaran pagi di Sentul di keluarga mama, sore di keluarga bapak. Jadi memang kalau mau ketemu keluarga besar di Idul Fitri saja,” pungkas wanita kelahiran 30 Januari 1991 itu. (int)

Departemen Redaksi METRO TABAGSEL Dewan Redaksi Group : Marganas Nainggolan (Ketua), Maranatha Tobing, Muhiddin Hasibuan, Pandapotan MT Siallagan, Eva Wahyuni, Daniel Simanjuntak, Leo Sihotang, Chandro Purba, Hermanto Sipayung, Nurjannah. Redaktur Pelaksana: Nurjannah, Redaktur: Pholmer Saragih, Jhon Damanik, Plidewatna, Nasa Putra Maylanda, Syafruddin Yusuf, Pala Silaban Hezbi Rangkuty, Edi Saragih Asisnten Redaktur: Imelda Purba Pjs Kordinator Liputan: Ikror Amin Lubis, Reporter: Parlindungan Pohan (Sidimpuan/Tapsel), Amran Pohan (Tapsel), Amran Pikal Siregar, (Palas), M Ridwan Lubis (Madina), Oryza Pasaribu, Parningotan Aritonang. METRO SIANTAR Redaktur Pelaksana: Leonardus Sihotang, Yappy Chandro Purba Kordinator Liputan: Tonggo Sibarani, Reporter: Pra Evasi Haloho, Billy Andra Nasution, Eko Hendriawan, Dhev Fretes Bakkara (fotografher), Rano Kambo Hutasoit, Darwis Damanik, Sawaluddin, Soetomo Samsu (Jakarta), Irwansyah (TanahJawa), Hardono Purba (Silau Kahean), Sendi Warto Purba (Saribudolok), Taman Haloho (Parapat) Sekretaris Redaksi: Yanti Nurhapni, Staf Redaksi : Ita Butar-butar METRO TAPANULI Pjs Redaktur Pelaksana:-, Kordinator Liputan: Ridwan Butar-butar, Ass.Korlip : Marihot Simamora Reporter: Freddy Tobing, Milson Silalahi, Aris Barasa, Juris Tanjung, Samuel Sitompul, Masril Rambe (koresponden Barus), Horden Silalahi(Humbahas), Bernard Lumbangaol (Taput), Hengki Tobing (Taput), Jantro Naibaho, Juandi Sihombing, Hermanto Turnip (Tobasa)

METRO ASAHAN Redaktur Pelaksana: Hermanto Sipayung, Kordinator Liputan: Edwin Garingging, Reporter:, Susilowady (Kisaran), Putra (Aek Kanopan),Anniko Rambe, Rizki Whardana (R Prapat), Mahra Harahap (Kota Pinang), Ishak Lubis (Tj Balai), Syawaluddin Tanjung (Pamingke), Siswanto, Bima Pasaribu (Batubara). Dep. Perwajahan, Pracetak & Artistik Kadep Pracetak & Artistik: Ahmad Yasir, Kabag: Amiruddin Staf Pracetak:Salomo Seven Malau, Jamaluddin Sinaga, Hedry Handoko, Jefree Putra, Andri Manullang, Handoko, Nazaruddin Ikhsan, Saddam Boythree Purba Mounting: Samuel Sihotang (Koordinator), Hotland Doloksaribu, Amran Nainggolan, Nico HS, Kabag Teknisi, Maintenance & IT: Irwan Nainggolan, Staf Operasional Website: Juanda Panjaitan DIVISI USAHA Departemen Umum/Adm/Keuangan Manager Adm/Keu/Umum: Dumaria, Kabag Accounting: Restioni Padang Departemen Sirkulasi / Pemasaran Manager Pemasaran: Jaberlison Saragih, Koordinator Pemasaran:Simson Winata Hutabarat Adm Pemasaran : Indarny Aritonang, Piutang Koran: Ester Ade Gultom, Staf Pengembangan: Jhon Tua Purba, Dedi Kurniawan, Kordinator Ekspedisi: Ardi Departemen Iklan Manager Iklan: Jamot S, Kabag Iklan : Holden Simanjuntak, Kord Iklan: Bambang Satria, Kord Adm. Iklan group: Hariyani Kartini, Piutang Iklan : Tio Maria, Annisa (Medan) Staf Desaign:Reliston Purba, Togap Sinaga. Perwakilan Metro Tapanuli

Kepala Perwakilan : Ridwan Butar-butar Koordinator Keuangan: Eriska Muham, Staf Piutang Koran/Iklan: Arfah Sari Hasibuan, Koordinator Pengembangan: Zulfiandi, Staf Pengembangan: Jack Simbolon (Taput),Tamy Sianturi (Tobasa) Perwakilan Metro Tabagsel Ka Perwakilan/Ka Biro Usaha: Edi Panjaitan, Kabag Pengembangan: Ahmad Suhaimi Lubis, Koordinator Keuangan: Kristina Hutabarat Perwakilan Metro Asahan Wakil Pimpinan Perusahaan: Darwin Purba, Kabag Pengembangan: Marshall Leo Siagian, Staf Pengembangan: Jemelister Sitorus, Koord.Keuangan: Revina Sihombing Kuasa Hukum: Binaris Situmorang SH Tarif Iklan : Hitam/Putih (B/W) Umum/Display Rp. 7.500/mm kolom, Iklan Keluarga Ucapan Selamat Rp. 3.500/mm kolom, Iklan Warna (Full Colour) Rp. 15.000/mm kolom. Harga iklan ditambah PPN 10%. Harga Eceran Rp2.000 (dalam kota). Rekening a/n : PT Siantar Media Pers Bank Mandiri Cab Pematangsiantar AC:1070003101831. Alamat Redaksi /Iklan/ Pemasaran Medan : Graha Pena Medan Jl Sisingamangaraja KM 8,5 No.134 Medan-Amplas. Telp (061) 7881661 (Hunting) Fax (061) 7881733 Alamat Redaksi /Iklan/ Pemasaran: Jl Sangnawaluh No.24 Komp Mega Land Siantar Telp:(0622) 7553511, Fax (0622) 7553501 Siantar. e-mail : metrosiantar@yahoo.com. Perwakilan Jakarta: Jln Raya Kebayoran Lama17 Jakarta Selatan Telp. (021)-5349205, 5349206, 5349115. Fax. (021)-53490522. Pencetak : PT Medan Graindo, Jl SM Raja KM 8,5 No.134 Medan. Telp (061) 7881661 (Hunting) Fax (061) 7881733


RABU

7 Agustus 2013

Bersih-bersih Masjid Sambungan Halaman 8

pengecatan serta pemberian bantuan alat kebersihan kepada pengurus masjid setempat. “Kegiatan bersih-bersih masjid ini kami maksudkan, agar ketika bulan Ramadan, masyarakat dapat menggunakan fasilitas masjid dengan nyaman dengan kondisi masjidnya terlihat bersih. Memang kegiatan ini belum maksimal, untuk itu setiap tahun secara bergantian kita anjangsana ke masjid-

D IJA M BRET 2REMAJA PENGENDARA SU PRA

masjid untuk melaksanakan program Bersih-Bersih Mesjid (BBM). Harapan kami, kegiatan dapat ditindaklanjuti oleh masyarakat pada umumnya,” terangnya. Fredy, salah seorang kader DPD PKS Tapsel Bidang Kepemudaan, kepada METRO mengatakan, kegiatan itu juga memupuk kebersamaan di antara sesama kader, simpatisan dan masyarakat. “Masyarakat menyambut kegiatan ini dengan antusias,” katanya. (ran)

Uang dan 2 BlackBerry Lewong RANTAU- Julita (30), seorang ibu rumah tangga, warga Jalan WR Supratman Gang Sado, Kelurahan Padang Matinggi, Rantau Utara, batal berbelanja ke swalayan di Rantauprapat. Itu setelah korban dijambret dua remaja pengendara Honda Supra di Jalan Ahmad Yani Rantauprapat, Selasa (6/8). Anehnya,

pada awalnya Julita yang berboncengan dengan adiknya terkejut karena hampir ditabrak oleh pelaku dari arah depan. Ternyata dua pria remaja yang ditaksir berumur sekitar 17 tahun tersebut, mengambil tas milik Julita yang berisi uang Rp400 ribu, dua Hp BB, ATM dan beberapa surat berharga. Pelaku langsung melarikan diri,

walau korban berteriak minta tolong, namun tidak ada satu pun warga yang mengejar kedua pelaku. “Sudah menjeritnya kami minta tolong, tak ada yang mau mengejarnya. Makanya aku langsung mengadu ke kantor polisi,” terang Julita yang melapor didampingi adiknya Bujing (17).

Dijelaskan Julita, pelaku pakai baju putih dan coklat. Terpisah, Kapolres Labuhanbatu AKBP Achmad Fauzi Dalimunthe SIK melalui Kasubag Humas Polres Labuhanbatu AKP MT Aritonang membenarkan ada warga yang melapor sebagai korban jambret. (CR02)

Pasar Tradisional Diserbu Pembeli Sambungan Halaman 8

Menyikapi hal tersebut, Kapolres Kota Psp AKBP Budi Hariyanto melalui Kasat Lantas AKP H Harefa menjelaskan, untuk di inti kota seperti depan Plaza ATC dan Pasar Ramadan, pihaknya sudah menempatkan beberapa personil yang dibantu dengan petugas Dishub. Mengenai padatnya kendaraan di sekitar Pasar Sangkumpal Bonang, pihaknya juga sudah menempatkan beberap personil. Mamun memang kesadaran warga untuk mematuhi dan mengantisipasi macet sangat kurang. “Saya sudah tempatkan beberapa

personil di sana, namun kesadaran warga masih saja kurang. Saya minta kepada pemilik kendaraan untuk memarkirkan kendaraan pada tempatnya. Begitu juga dengan parbecak, tolong diatur dan dijaga ketertiban lalu lintasnya. Untuk mencari dan menunggu penumpang, carilah tempat yang tidak mengganggu kelancaran lalu lintas, agar semuanya bisa tertib dan lancar,” imbaunya. Lebih lanjut Harefa mengungkapkan, untuk lebih menjaga keamanan pengunjung pasar dan aktifitas di inti kota, pihaknya juga sudah membuat pos pengamanan dan menempatkan 6 personil Polres, dibantu pihak Satpol PP

sebanyak 4 personil. Selain itu ada bantuan personil dari Dinas Perhubungan Psp sebanyak 4 orang. “Untuk Pasar Sangkumpal Bonang, Plaza ATC dan tempat perbelanjaan lainnya di sekitar tempat tersebut, Polres sudah menempatkan sejumlah personil yang bertugas untuk mengatur lalulintas dan juga untuk mengantisipasi terjadinya tindak kriminal lainnya, seperti maling dan copet,” tukasnya. Diakuinya, biasanya saat-saat menjelang lebaran tiba, hampir seluruh tempat perbelanjaan di Kota Psp terlihat ramai dan padat. Ia juga meminta kepada para pengunjung tempat-tem-

pat tersebut untuk lebih berhati-hati dan menjaga segala kemungkinan. “Memang di saat seperti ini, banyak orang-orang yang selalu menggunakan kesempatan dalam kesempitan. Apalagi ditempat-tempatyangramaidikunjungi, seperti plaza, pasar dan lainnya. Saya imbau masyarakat untuk lebih memperhatikan dan menjaga barang-barang miliknya ketika berada di keramaian. Karena pelaku kejahatan tidak hanya disebakan oleh niat saja, namun juga karena ada kesempatan. Jadi berhatihatilah! Kalau ada yang mengalami hal tersebut, silahkan langsung melaporkannya ke pos pengamanan terdekat,” ujarnya mengakhiri. (mag01)

Peduli Masjid dan Santuni Anak Yatim Sambungan Halaman 8 (BUDI LUBIS)

Efendi Ritonga sedang mengaduk-aduk alame di Kelurahan Wek IV Kecamatan Psp Utara, Selasa (6/8).

Tradisi Lebaran yang Nyaris Hilang Sambungan Halaman 8

buat alame, bahan-bahannya sangat mudah diperoleh, yaitu tepung beras, kelapa dan gula merah. Namun yang sangat menyulitkan bagi warga ialah untuk mengaduk alame tersebut sampai matang hingga memakan waktu 10 jam. Makanya sesama warga saling membantu mengaduk alame tersebut. “Setiap kita ingin membuat alame, kita terlebih dulu mengabarkan ke tetangga-tetangga sekitar rumah bahwa kita ingin membuat alame. Setelah tetanggatetangga tersebut mengetahui bahwa kita ingin membuat alame, dengan sendirinya mereka membantu kita mengaduk hingga matang,” ujarnya sambil mengadukaduk alame yang dibuatnya. Kebiasaan seperti itu sudah sangat jarang terlihat, hal itu disebabkan cara pembuatannya memakan waktu yang sangat lama. Akan tetapi, sisi positif pembuatan dari alame ini ialah bisa membuat keakraban dan mempersatukan

antara warga sekampung. Namun hal itu sudah tidak ada lagi sekarang ini. “Setiap 7 hari menjelang Lebaran, saya dan keluarga selalu membuat alame untuk orang-orang yang memesan. Jika tidak ada yang memesan, kami tidak akan membuat alame ini. Memang butuh kesabaran tinggi dalam mengerjakan pembuatan alame ini,” terangnya saat masih mengadukaduk alame buatannya. Lanjut Efendi, harga alame biasanya Rp60 ribu per kilogramnya. Setiap menjelang Lebaran, ia menghabiskan 5 tabung kuali, dimana dalam satu tabung kuali itu beratnya sekitar 16 kilogram. Itu semua tergantung dari pesanan yang diperoleh. “Kami biasa mendapat pesanan dari Sibolga saja. Mereka hampir setiap tahun memesan alame, makanya saya dan keluarga selalu membuat alame setiap tahunnya. Akan tetapi, jika tidak ada yang memesan, kami tidak akan berani membuatnya, karena takut tidak ada yang membelinya,” tutupnya. (mag-02)

berbagi Ramadan dengan memberikan bantuan kepada 5 masjid yang berada di Kota Psp dan Paluta. Daddy Irwhan Putra, Kepala Bidang Pelayanan Nasabah BNI Kota Psp, kepada METRO, Senin (5/8) menyebutkan, program BNI berbagi Ramadan adalah program tahunan yang sudah dijalankan secara rutin setiap tahunnya. Tujuannya adalah untuk mempererat hubungan antar pihak BNI dengan masyarakat sekitar.

“Program BNI berbagi Ramadan ini adalah program yang selalu dilakukan setiap tahunnya selama Ramadan. Tujuannya adalah mempererat hubungan Silaturahmi antara BNI dengan masyarakat Kota Padangsidimpuan,” ujarnya. Dikatakannya lagi, untuk program berbagi Ramadan kali ini, pihak BNI melakukan kegiatan dalam bentuk peduli terhadap rumah ibadah dan memberikan santunan kepada anak-anak yatim. “Alhamdulillah, untuk Ramadan kali ini, kami dari BNI lebih perduli ter-

hadap masjid-masjid dan juga memberikan santunan kepada para anak yatim. Bentuk kepedulian itu kami nyatakan dalam bentuk bantuan dengan memberikan ambal gulung sebanyak 7 buah dan santunan kepada 15 orang anak yatim yang kami tempatkan di Masjid Al Ikhlas Samora Kota Padangsidimpuan,” tuturnya. Selain itu, kegiatan BNI berbagi Ramadan juga diisi dengan acara buka puasa bersama seluruh karyawan dan tausiyah dari Al Ustad Muhammad Rambe. “Senin (5/8), BNI kembali melaku-

kan program berbagi Ramadannya dengan mendatangi masjid-masjid yang ada di Kota Psp dan di Paluta. Saat itu BNI juga memberikan bantuan serupa, yaitu Ambal gulung sebanyak 7 buah untuk masing-masing masjid. Adapun masjid yang mendapat bantuan itu antara lain, Masjid Tawabien di Jalan Dr Payungan Dalimunthe Kota Psp, Masjid Syekh Zainal Abidin di Pudun Jae Psp, Masjid Nurul Huda Jalan SM Raja Sitamiang dan Masjid Nurul Iman di Desa Gunung Tua Tonga Paluta. (mag01)

Diwarnai Pawai Keliling Kota Sambungan Halaman 8

sama yang baik dari teman-teman alumni yang telah meluangkan waktu untuk dapat menghadiri acara reuni perdana SMPN 2 ini. Tidak lupa Fikram menyampaikan, ke depan, agar acara dapat terus dilakasnakan demi terciptanya silaturrahmi antara alumni. “Kiranya waktu dan kesempatan yang teman-teman luangkan dapat menjadi berkah bagi kita semua, apalagi jelang lebaran seperti ini,” ucapnya. Sementara itu Kepala Sekolah SMPN 2 Zainal Abidin Tambunan menyambut baik acara perdana reuni SMPN 2 tersebut. Kepsek berharap, acara ini dapat berkesinambungan dan menjadi lebih baik lagi. “Alumni 2005-2010 yang hadir saat ini hanya segelintir saja dari seluruh alumni sejak SMPN kita menamatkan siswa yang di antaranya banyak menjadi orang sukses. Semoga ke depan

Kepsek SMPN 2 beserta guru-guru dan alumni 1995, 2003 SMPN 2 Psp pada acara reuni dan buka bersama, Senin (5/8). dapat kita tingkatkan lagi untuk mengadakan reuni besar seluruh alumni SMPN 2,” ujar Kepsek. Dalam kesempatan itu, alumni angkatan 1995 M Zenni Nasution yang juga Caleg DPRD Kota Psp menyampaikan harapannya agar acara ini menjadi tali perekat bagi

seluruh keluarga alumni SMPN 2. “Sukses dalam berkarir adalah suatu cita-cita yang mulia. Namun tetap kita menjaga silaturrahmi yang baik. Telah banyak alumni kita yang menjadi orang sukses, dan hal ini kita jadikan kenagan terindah bahwa kita pernah belajar dan

dididik di sekolah ini. Saya masih ingat betul tempat-tempat di sekolah ini, bahkan pohon cokelat yang ada di sekitar sekolah ini, saya ikut menanamnya. Oleh karena itu, mari kita jadikan ini langkah awal untuk terus berbuat dan menjalin silaturrahmi,” sambutnya. (tan)

SAMBUNGAN METRO TABAGSEL Rela Tak Pulang demi Cucu Laki-laki Pertama Sambungan Halaman 1 Sudah tiga hari Nurainun berada di RSUP HAM, tidak ada yang menemaninya, anak dan suaminya harus tinggal di RSU Tanjung Balai untuk menjaga menantunya yang baru saja melahirkan, Endang Lestari Panjaitan sedangkan dia harus ke RSUP Adam Malik menemani sang cucu. “Cucu saya lahir Jumat malam kemarin, tanggal 2. Dia cucu keempat tapi cucu laki-laki yang pertama dan dari anak saya laki-laki satusatunya. Makanya ini memang sudah jadi tanggung jawab kami dari pihak laki-laki, makanya saya sudah ikhlas kalau lebaran nanti saya harus berada di RS,” katanya. Meskipun sudah ikhlas,namun air mata kesedihan tak dapat ia tahan. Apalagi saat anaknya, yang sudah libur kerja datang untuk menemaninya di RS seraya mengingatkan tentang meriahnya lebaran tahun lalu di rumahnya. “Anak saya kebetulan sudah libur, dia kerja di Medan sebagai PRT, semalam sore dia kemari nemani saya. Saya sedih apalagi kalau dia bilang, ‘Mak, kalau udah H-2 Lebaran gini kita biasanya buat kue sama bersihkan rumah, sekarang malah di RS,’ begitu

katanya,” ujarnya sedih. Tambahnya, cucu dari anak keduanya, Syahrial Anwar, saat ini sedang mendapatkan perawatan intensif dan berada di ruang Perinatologi. “Cucu saya terpaksa langsung dirujuk ke sini karena saat melahirkan ketuban ibunya pecah dan terhirup atau terminumnya. Makanya kalau itu tidak cepat dikeluarkan akan bahaya bagi kesehatannya. Begitu lahir, makanya dibawa ke sini agar cepat ditangani kasian cucu saya,” ujarnya. Demi kesembuhan cucunya, tambahnya ia rela kalau saat Lebaran nanti harus merayakannya di RS dan berpisah dari suami dan anaknya. “Anak saya empat, perempuan tiga dan laki-laki satu, yang perempuan ada yang kerja di Medan ada juga yang di Sorek, biasanya kalau lebaran mereka semua pulang, kita samasama rayakan lebaran di rumah. Tapi tahun ini kita sudah ikhlas, meskipun sebenarnya berat,” katanya sembari mengeluarkan air mata. Baju baru, tempat kue baru, gorden baru, kue lebaran dan berbagai hidangan dan tampilan khas lebaran sudah tidak lagi menjadi pikiran. Saat ini, keluarga fokus dengan kesembuhan

menantu dan cucu laki-lakinya. “Sudah tidak kepikiran lagilah, baju baru, buat kue, bersihbersih rumah sudah gak ada tepikir lagi. Sekarang gimana caranya agar menantu dan cucu saya dapat cepat sembuh. Saya kasihan lihat menantu saya yang selalu telpon tanya kabar anaknya, dia baru selesai di operasi, itu juga alasan kenapa saya selalu ingin masuk ke ruang Perinatologi itu, tapi keadaannya, demi steril kita gak boleh bebas masuk, makanya saya rutin tanya perawat, gimana keadaan si dedek,” katanya. Lanjutnya, lebaran nanti, anak-anaknya telah merencanakan untuk ramai-ramai ke Adam Malik. “Anak saya yang di Medan sudah disini, yang di Sorek besok baru pulang dan mau nyusul kemari juga. Anak saya yang pertama kebetulan mertuanya di Medan, jadi nanti mereka rayakan Lebaran di Medan sekalian ke sini. Rame-rame nanti kemarilah, rayakan lebaran di Rumah Sakit aja. Percaya saja semua maslah pasti ada hikmahnya,” katanya. (*)

jengkel. Tidak lama kemudian, tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu berulang-ulang diikuti teriakan nyaring, “Kakaaak... Kakaaak!” Putri membalas berteriak dari dalam, “Hai… Siapaaaa?” “Saya. Kak. Anak sebelah rumah. Kakak punya lilin..?” Sambil berjalan menghampiri pintu, Putri sempat berpikir, “Anak sebelah tuh, janganjangan mau minta-minta. Nanti jadi kebiasaan minta deh.” Jadi segera dijawab, “Tidak punyaaa!” “Tolong buka pintunya Kak,” kata anak itu mengulang, bertepatan ketika si Putri telah di ambang pintu, dan membukanya. “Kak, saya dan mama khawatir.. Di sini

kan sering mati lampu. Kakak orang baru, pasti belum tersedia lilin. Ini Kak, mama menyuruh saya untuk membawakan lilin untuk kakak,” seraya tangan mungilnya mengangsurkan 2 batang lilin ke arah Putri. Putri sejenak terpana, dia segera jongkok dan memeluk tubuh mungil di hadapannya sambil mengeluarkan suara tercekat. “Terima kasih, adik kecil. Tolong sampaikan ke mamamu ya, terima kasih..” Putri malu pada dirinya sendiri yang telah berpikiran jelek dan tidak menyangka bahwa tetangganya yang tampak begitu sederhana justru menunjukkan kebesaran jiwa dengan mengkhawatirkan dirinya dan bahkan memberi lilin, seolah cahaya kehidupan. Bukan seperti pemikirannya, bahwa si miskin yang datang mengetuk pintu pasti bertujuan untuk mengganggu dan meminta

Festival Danau Toba 2013 Digelar Lebih Semarak Sambungan Halaman 1

Cahaya Kehidupan Sambungan Halaman 1

FOTO: TRIADI WIBOWO/SUMUT POS/JPNN

Peluncuran Festival Danau Toba di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, beberapa waktu lalu.

tolong atau menyusahkan kita saja. Perasaan tidak nyaman dan prasangka buruk sering kali menguasai saat teman atau kerabat yang tidak mampu mengetuk pintu rumah kita atau menghubungi kita. Janganjangan.. cuma mau minta tolong. Sesungguhnya, jika ada teman atau kerabat yang sedang kesusahan, bukankah kita sedang diberi kesempatan untuk berbuat baik? Seperti hukum alam mengajarkan filosofi “tabur-tuai”. Tanpa menabur kebaikan, bagaimana mungkin kita berharap bisa menuai kebaikan di masa depan? Mari kita melatih dan membiasakan jika ada kesempatan membantu orang lain. Tentu merupakan suatu kebahagiaan jika ada kesempatan untuk meringankan beban orang lain. (int)

itu juga akan melibatkan musisi dan atlet dari sejumlah negara. Festival Danau Toba (FDT) tahun ini akan digelar pada 8-14 September. ”Kami menyepakati, festival akan digelar setiap tahun pada minggu kedua bulan September. Masalah sebelumnya dengan Pesta Danau Toba adalah waktunya yang tak menentu sehingga belum bisa menjadi agenda rutin wisata,” kata Bupati Samosir, Mangindar Simbolon. Samosir adalah pulau di tengah Danau Toba. Mangindar datang bersama sejumlah anggota Panitia FDT 2013 yang terdiri dari wakil Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, pemerintah daerah serta pencinta tradisi Toba. Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Kebijakan Kepariwisataan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Berman Lubis menambahkan, FDT menjadi satu rangkaian dengan kegiatan wisata yang digelar daerah lain. Seperti tahun ini, FDT menjadi rangkaian dari Sail Komodo yang

sudah mulai berjalan. Puncak Sail Komodo akan digelar mulai 14 September setelah festival di Danau Toba berakhir. FDT 2013 diisi kegiatan seni budaya, tradisi, dan olahraga. Untuk bidang olahraga, digelar lomba perahu naga dengan peserta dari Malaysia, Thailand, Singapura, dan Indonesia serta lomba renang di Danau Toba dan mengelilingi Pulau Samosir sepanjang 187 kilometer. Renang mengelilingi pulau itu akan jadi yang pertama di Indonesia serta untuk memecahkan rekor dunia. Untuk seni budaya, ujar musisi Rizaldi Siagian, akan ditampilkan beragam kesenian dari 11 daerah di sekitar Danau Toba di panggung yang disebut Heritage. Alat musik perkusi khas Batak/Toba, gondang, juga akan dimuliakan dengan disandingkan beragam alat musik sejenis dari sejumlah negara dan daerah. Musisi dari Amerika Serikat, Afrika Barat, Myanmar, Jepang, dan Bali sudah bersedia tampil di FDT 2013. FDT pun diharapkan kian semarak. (int)


8

RABU

7 Agusuts 2013

REUNI & BERBUKA BERSAMA ALUMNI SMPN 2 PSP

BNI BERBAGI DI RAMADAN

Peduli Masjid dan Santuni Anak Yatim SIDIMPUAN- BNI Cabang Kota Psp berbagi dan peduli dengan memberikan bantuan dan santunan terhadap rumah ibadah dan anak yatim. Acara dipusatkan di Masjid Al Ikhlas Samora, Jalan Sudirman Kota Psp, Jumat (2/8). Kegiatan diawali dengan berbuka puasa bersama, dilanjutkan tausiyah dari ustad dan

Diwarnai Pawai Keliling Kota

pemberian bantuan perlengkapan masjid berupa ambal gulung sebanyak 7 buah dan pemberian santunan kepada 15 anak yatim. Setelah melakukan kegiatan di Masjid Al Ikhlas Samora itu, Senin (5/8), BNI kembali melaksanakan kegiatan program

) Baca Peduli....Hal 7

(FOTO ORYZA PASARIBU)

PADAT- Suasana Pasar Sangkumpal Bonang yang terlihat padat dan macet. Hingga H-2 menjelang Idul Fitri, pasar tradisional di Kota Padangsidimpuan ini diserbu warga yang hendak berbelanja persiapan Idul Fitri.

H INGGA H-2IDUL FITRI (FOTO IST)

Daddy Irwhan Putra, Pimpinan Bidang Pelayanan Nasabah BNI Kota Psp, menyerahkan bantuan yang diterima Nazir Masjid Al Ikhlas Samora, Jumat (2/8).

Pasar Tradisional Diserbu Pembeli SIDIMPUAN- Dua hari menjelang Idul Fitri, suasana di Pasar Sangkumpal Bonang dan jalanan di inti Kota Psp terlihat padat serta macet di mana-mana. Hal ini disebabkan melonjaknya jumlah pengunjung yang datang ke pusat perbelanjaan tersebut, ditambah dengan banyaknya kendaraaan yang parkir sesukanya di sekitar lokasi.

Amatan METRO di sekitar Pasar Sangkumpal Bonang dan di inti Kota Psp, suasana terlihat padat dan ramai. Padatnya pembeli dan pedagang yang ada membuat pasar terlihat sangat semrawut dan tidak teratur. Belum lagi situasi jalan yang macet

akibat banyaknya pengemudi yang memarkirkan kendaraannya sembarangan. Terlebih pengendara becak yang berjubel untuk mencari dan menunggu penumpang.

) Baca Pasar....Hal 7

MANGALAME

Tradisi Lebaran yang Nyaris Hilang SIDIMPUAN- Mangalame atau membuat dodol merupakan satu tradisi khas Lebaran di Kabupaten Tapanuli Selatan. Namun sekarang orang yang menyambut Lebaran dengan membuat alame atau dodol sudah

jarang didapat. “Saya membuat alame atau dodol ini sudah lebih dari 20 tahun, dulu setiap menjelang Lebaran, hampir setiap rumah membuat alame, karena sejak dahulu tradisi ini sangat kental di

masyarakat. Sekarang, orang membuat alame hanya untuk dijual saja bukan untuk dihidangkan kepada tamu yang datang ke rumah,” ungkap pembuat alame Efendi Ritonga (49) warga Kelurahan Wek IV, Psp

Utara. Dia mengatakan, setiap bulan Ramadan, warga per desa atau lingkungan disibukkan dengan membuat alame. Untuk mem-

) Baca Tradisi....Hal 7

SIDIMPUAN- Alumni Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 (SMPN 2) Kota Padangsidimpuan angkatan 2005-2010 mengadakan reuni dan buka bersama, Senin (5/8), di sekolah tersebut, Jalan Ade Irma Suryani, Psp Selatan. Selain pemberian santunan kepada anak yatim piatu di Panti Asuhan Yafijul Yatam Sabungan Jae, Psp Hutaimbaru, kegiatan juga diwarnai pawai keliling Kota Psp yang dikawal oleh personil Polres Psp. Hadir pada kesempatan itu, Kepala Sekolah Zainal Abidin Tambunan beserta guruguru, juga alumni angkatan 1995 M Zenni Nasution dan angkatan 2003 Abdul Azis Nasution serta undangan alumni 2005-2010. Ketua Panitia Fikram Sahputra dalam sambutannya mengatakan, ia sangat bersyukur atas kerja

) Baca Diwarnai ....Hal 7

PENGURUS, KADER DAN SIMPATISAN PKS

Bersih-bersih Masjid TAPSEL- Pengurus, keder dan simpatisan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Tapsel melakukan aksi sosial berupa Bersih-Bersih Masjid (BBM) di pekarangan dan ruangan masjid. Kegiatan dilakukan dalam rangka memakmurkan masjid pada bulan suci Ramadan. Aksi tersebut juga dilakukan sebagai bentuk kepedulian partai bersama pengurus, kader dan simpatisan dalam meluangkan waktu berbakti sosial di bulan Ramadan, agar masyarakat merasa aman dan nyaman melaksanakan ibadah. Ketua DPD PKS Tapsel Ustadz H Edi Hasan Lc kepada METRO, Selasa (6/8) mengatakan, kegiatan merupakan program kerja rutin DPD PKS Tapsel pada bulan Ramadan. Selain membersihkan masjid, para pengurus, kader dan simpatisan PKS ini juga melakukan

) Baca Bersih....Hal 7

TIGA KALI CABULI ANAK SD

Pemuda Tetangga Beri Rp1.000 RANTAU- BAD (20), pemuda pengangguran warga Dusun III Desa Pulo Jantang, Kecamatan NA IX-X Kabupaten Labuhanbatu Utara, tepergok saat mencabuli anak perempuan tetangganya yang masih duduk di kelas 2 SD. DI (9), ternyata sudah tigakali disetubuhi. Setiap kali beraksi, BAD selalu menyerahkan uang Rp1.000 kepada korban. Informasi dihimpun di Mapolres Labuhanbatu, Selasa (6/8), BAD melakukan aksinya sebanyak tiga kali sejak sebulan lalu. Terungkapnya perbuatannya itu, saat dirinya tertangkap melakukan aksi ketiga oleh orangtua DI. Perbuatan tersebut kemudian dilaporkan ke polisi, sehingga tersangka ditangkap saat berada di rumah yang tepat di belakang rumah korban. Kapolres Labuhanbatu AKBP Achmad FAUZI Dalimunthe SIK melalui Kasubag Humas Polres Labuhanbatu AKP MT Aritonang mengatakan, tersangka pelaku cabul BAD telah mengakui melakukan perbuatannya sebanyak tiga kali. “Ya, tersangka yang sudah kita amankan itu mengaku sudah tiga kali mencabuli korban. Setiap beraksi, pelaku selalu mengancam korban untuk tidak bercerita kepada orang lain dan memberikan uang seribu rupiah kepada,” kata Kasubag Humas Polres Labuhanbatu AKP MT Aritonang. Dijelaskan Aritonang, pelaku masih dalam pemeriksaan di Uni Perlidungan Perempuan dan Anak. (nik)


RABU 7 Agustus 2013

Logistik Pilkada Mulai Disalurkan PALUTA-KPU Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) sudah mulai menyalurkan sejumlah logisitik untuk keperluan pemilihan kepala daerah di Kabupaten Paluta pada tanggal 14 Agustus. Logistik disalurkan ke-9 kecamatan di Paluta.

Komisioner KPU Paluta Ongkusyah Harahap, Selasa (6/8) mengatakan, kotak suara, bilik suara, formulir c-6 (undangan untuk pemilih), ATK dan lainnya sudah mulai disa-

lurkan keseluruh PPK dan saat ini posisinya PPK sedang menyalurkan ke PPS. “Sudah mulai disalurkan, karena target kita sehari menjelang hari H sudah harus

selesai dan mengetahui mana saja kekurangan yang harus kita penuhi. Sekarang semuanya sedang berjalan di

Baca Logistik...Hal 10

PPP Bagi-bagi Kain Sarung PALAS-DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Palas menggelar silaturrahim berbuka puasa bersama dengan seluruh kader PPP hingga ke tingkat kecamatan dan desa. Dimana acara tersebut dilaksanakan, Senin (5/8) di kantor DPC PPP Palas Sibuhuan. Diutarakan Ketua DPC PPP Palas, Ir Samson Fareddy Hasibuan, acara buka bersama dan membagi tali asih kepada seluruh kader PPP adalah hal yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya oleh DPC PPP Palas. “Ini adalah rutin dilaksanakan setiap tahunnya, dimana PPP Palas selalu berbagai sesama kader PPP,” ucap Samson. Disebutkannya, PPP juga memberikan tali asih kepada seluruh kader PPP Palas sekitar 400 orang. Dimana tujuannya adalah untuk saling berbagai dalam bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri nanti.

Baca PPP ...Hal 10

PK KNPI Padang Bolak Gelar Buka Puasa Bersama

Daulay SKM.

PALUTA-Pengurus Kecamatan Komite Nasional Pemuda Indonesia (PK KNPI) Kecamatan Padang Bolak mengadakan buka puasa bersama pengurus organisasi dan mitra serta Muspika Padang Bolak, Kamis (1/8) lalu di warung Budi, Jalan Sisinga-

mangaraja, Kelurahan Pasar Gunung Tua. Tampak hadir dalam acara ini, Kapolsek Padang Bolak AKP J Sibutarbutar, Kanitreskrim Polsek Padang Bolak Iptu Sugiri SH, Ketua LSM

Baca PK KNPI...Hal 10

Waspadai Daging Tak Layak Konsumsi MADINA-Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Provinsi Sumatera Utara mengimbau kepada seluruh masyarakat khusus di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) agar berhati-hati

Baca Waspadai ...Hal 10

(FOTO: IST)

Ketua PK KNPI Kecamatan Padang Bolak Tohong P Harahap foto bersama dengan Kapolsek AKP J Butar-butar dan para undangan lainnya usai melakukan puasa bersama.

FOTO:IST

Usai menyerahkan santunan, AMPI Paluta dan Tim BARIS foto bersama anak yatim penerima santunan, Selasa (6/8).

AMPI dan Tim BARIS Santuni Anak Yatim PALUTA-Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia Kabupaten Padang Lawas Utara (AMPI Paluta) bekerjasama dengan tim pemenangan Bachrum-Riskon (BARIS) menyantuni anak yatim dengan

pemberian sembako gratis serta uang saku menyambut Lebaran, Selasa (6/8). Bakti sosial yang digelar di kantor AMPI Jalan SM Raja Nomor 33, Pasar Gunung Tua dihadiri pengurus DPD AMPI

Paluta serta Rayon Kecamatan Padang Bolak dan tim pemenangan BARIS. Ketua dan Sekretaris AMPI Paluta Gusti Putra Hajoran Siregar dan Julpikar Harahap dalam sambutannya diha-

dapan anak yatim piatu ini mengatakan, bahwa AMPI Paluta sejak semula sudah merencanakan bakti sosial ini. Terlihat keduanya mem-

Baca AMPI ...Hal 10


RABU

7 Agustus 2013

AMPI dan Tim BARIS Santuni Anak Yatim Sambungan Halaman 9 bangun keakraban dengan para anak yatim. Suasana yang semakin akrab semakin terasa saat Gusti dan Julpikar menga-

jak para anak yatim untuk tetap semangat. “AMPI adalah temannya rakyat kecil. Kita harus tetap semangat supaya berhasil. ”Ini merupaka anjuran sun-

nah Rasul,” katanya. Adapun paket sembako gratis yang dibagikan kepada anak yatim ini isinya antara lain syrup 2 botol, gula 1 kilogram, kop serta uang Rp100 ribu. (phn)

PPP Bagi-bagi Kain Sarung Sambungan Halaman 9 Namun amatan METRO, pada hajatan PPP yang cukup meriah tersebut, tidak terlihat pasangan Tondi Roni Tua-H Idham Hasibuan sebagai pasangan calon Bupati Palas

yang didukung PPP Palas. Menurut panitia acara Hilman Hasibuan SE, pihaknya memang sengaja tidak mengundang pasangan tersebut, karena buka puasa bersama ini tidak dijadikan PPP Palas sebagai

ajang kampanye. “Namun tetap dilakukan konsolidasi internal partai dan merapatkan barisan untuk mendukung salah satu kandidat pasangan bupati dan wakil bupati yang didukung PPP,” ucap Hilman.(amr)

PK KNPI Padang Bolak Gelar Buka Puasa Bersama Sambungan Halaman 9 Gempar Sumut Aman Sudirman Harahap, Sekretaris Jenderal LSM Gempar Aluan Pasaribu SH MH, Pengurus Mitra BNN Paluta A Yasser Harahap dan Erando Mustuapari Harahap, Ketua Perwada Paluta Darwin Siregar, dr Arnalom Sitorus Pane, serta tokoh-tokoh dari OKP Ormas se-Kecamatan Padang Bolak yang bernaung dalam wadah KNPI dan undangan lainnya. Ketua PK KNPI Kecamatan Padang Bolak Tohong Pangondian Harahap didampingi Sekretaris Aswan Pane dan Humas Ramlan Pulungan menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut membantu terlaksananya kegiatan ini. Demikian juga atas kehadiran semua komponen yang men-

sukseskan acara yang merupakan gebrakan PK KNPI Kecamatan Padang Bolak. Menurutnya, kegiatan ini digelar untuk menjalin tali silaturahmi antara pengurus dengan komponen pemuda yang ada di bawah bendera KNPI Kecamatan Padang Bolak dan para Mitra, termasuk LSM dan unsur Pers. “Dengan komunikasi yang efektif antara pemuda dengan masyarakat dan pemerintah setempat, ikatan silaturahmi dapat terjalin dengan erat sehingga kebersamaan akan lebih harmonis,” kata Tohong. Dikatakan, sejak mencalonkan diri sebagai calon Ketua KNPI Padang Bolak, dirinya ingin mewujudkan KNPI Padang Bolak sebagai lokomotif pemuda dalam pembangunan yang berwawasan kebangsaan dan kemandirian di

wilayah Padang Bolak sebagai barometernya Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta). “Niat saya dari awal menjadi calon ketua PK KNPI, yaitu ingin menggerakkan jiwa kemandirian pemuda ke arah yang positif. Organisasi KNPI sendiri memberi ruang bagi pemuda untuk berkreasi dan berinovasi dengan cara dan waktu yang tepat,” ungkapnya. Kapolsek Padang Bolak AKP J butarbutar mewakili unsur undangan berharap kegiatan ini dapat mempererat hubungan kerja sama antara Polri dan masyarakat, baik insan pers maupun LSM, terutama dalam menjalin keamanan serta ketertiban bermasyarakat. Usai melakukan buka puasa bersama, acara dilanjutkan dengan ramah tamah antara pengurus dengan para undangan yang hadir. (phn)

Waspadai Daging Tak Layak Konsumsi Sambungan Halaman 9 membeli daging yang tak layak konsumsi bahkan daging busuk. Sebab menjelang lebaran sudah sering ditemukan daging busuk dan tak layak konsumsi di pasar. “Kami ingin mengingatkan semua masyarakat provinsi Sumut khususnya di Kabupaten Madina agar lebih waspada dan hati-hati serta teliti dalam membeli daging, baik daging sapi, kerbau, dan ayam potong. Karena kami khawatir akibat tingginya permintaan masyarakat atas daging menjelang lebaran ini, para toke dan pedagang menyuplai daging yang tak layak konsumsi untuk meraup keuntungan yang banyak,” imbau salah seorang pengurus IAKMI Provinsi Sumut, Raja Batak Daulay SKM kepada METRO di Panyabungan, Senin (5/8). Disampaikan, sudah menjadi tradisi bagi masyarakat umumnya di Madina bahwa setiap menjelang lebaran, maka masyarakat akan sibuk menyiapkan gulai rendang daging dan soup. Bahkan sudah menjadi kewajiban bagi masyarakat di hari pertama untuk menyiapkan gulai daging, sebagai wujud kegembiraan menyambut hari kemenangan Idul Fitri. Artinya,

permintaan daging akan meningkat drastis dibandingkan pada hari biasa. “Sudah menjadi budaya dan tradisi bagi masyarakat kita dalam menyambut hari raya Idul Fitri yakni menyiapkan daging, bahkan itu sudah jadi kewajiban. Tentunya ini akan meningkatkan jumlah permintaan yang sangat tinggi dibandingkan hari biasa, terlepas harganya mahal atau tidak. Karena bagi sebagian besar masyarakat kita tersedianya daging di rumah saat lebaran sudah menjadi status sosial tesendiri,” ucap Raja. Untuk itulah, sambungnya, pemerintah diharapkan agar melakukan pengawasan ekstra bagi hewan potong yang masuk ke daerah, begitu juga melakukan pengawasan di pasar khusus pajak daging. Dan melakukan penindakan jika memang ada kesalahan. Artinya jangan sekali-kali kelonggaran karena akan berpengaruh pada kesehatan masyarakat. Karena semestinya harus ada upaya resmi dari pemerintah setempat untuk menjamin hal itu. Sebab jika tidak, maka tingginya permintaan pasar akan membuka peluang bagi para pedagang nakal yang memanfaatkan situasi untuk meraup keuntungan, namun merugikan

masyarakat. “Bisa saja ada daging busuk, atau oplosan yang sengaja dicampur dan diperjualbelikan di pasar. Untuk itu masyarakat diminta lebih waspada dan hati-hati. Kepada Pemerintah agar menindak tegas jika ada nantinya ditemukan pedagang yang sengaja memperjualbelikan daging busuk atau tak layak konsumsi demi keuntungan besar,” tambahnya. Sementara, Kepala Disperindag, Koperasi dan Pasar Madina Drs Lis Muliadi Nasution yang dikonfirmasi lewat telepon seluler tidak memberi jawaban. Begitu juga Plt Kepala Dinas Kesehatan Drg Ismail Lubis tidak menanggapi apakah dinas yang dipimpinnya itu akan melakukan sidak pasar. Sedangkan, sejumlah pedagang daging potong di Pasar Panyabungan mengatakan, lebaran, pemerintah belum pernah melakukan sidak ke pajak daging di pasar. “Setahu saya, pemerintah tidak pernah datang melakukan pengawasan atas daging yang kami jual. Biasanya kalaupun mereka datang hanya mengimbau harga jangan terlalu dinaikkan, itu saja,” kata salah seorang pedagang daging di Pasar Panyabungan R Nasution kepada METRO. (wan)

H-3, Arus Mudik Pekan Baru-Psp Lancar PALAS-H-3 atau Senin (5/8) menjelang hari raya Idul Fitri, jalan lintas Pekan BaruPadangsidimpuan (Psp) via Kabupaten Palas ramai dan lancar. Arus mudik via Pekanbaru-Sibuhuan, Binanga, Gunung Tua dan Psp cukup padat dan ramai dengan kenderaan roda dua dan empat. “Kami memang sengaja lebih awal pulang Lebaran, karena bisa santai dalam perjalanan tidak memburu,” ucap

salah satu pemudik Iwan perantau asal Psp di Pekan Baru. Dimana para pemudik, melintas dengan beriringan yakni sepuluh kenderaan hingga 15 kenderaan roda dua. Begitu juga dengan kenderaan roda empat. Amatan METRO, rata-rata yang mudik ini memakai kenderaan dengan nomor polisi BA dan BM, dimana para pemudik yang melintas juga ada pulang kampung menujua

Sumatera Barat dan Mandailing Natal. “Namun kalau kebanyakan, perantau asal Palas dan Sumatera Barat hampir ratarata mereka kebanyakan yang mudik,” terang Muhlis warga Sibuhuan. Meski ramai pengendara sepanjang Jalinsum Sosa-Binanga, namun ketertiban para pemudiak juga terlihat teratur, dimana tidak ada pengendara yang ugal-ugalan.

“Bahkan keselamatan mereka cukup memenuhi standar lalu lintas, yakni pakai helm dan pengamanan berlalu lintas lainnya,” ucap petugas kepolisian lalu lintas Polres Tapsel Harahap di posko pengamanan lebaran. Hingga sekira pukul 16.00 WIB atau sore hari, arus kenderaan lalu lintas tetap ramai, terutama kenderaan roda empat yang rata-rata ber plat nopol BM. (amr)

Karang Taruna Jadi Motivator Pembangunan MADINA-Wakil Gubernur Sumatera Utara H Tengku Erry Nuradi MSi berpesan kepada seluruh pengurus Karang Taruna di Provinsi Sumut khususnya di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) agar mampu menunjukkan kepedulian tinggi pada lingkungan masyarakat. Apalagi yang menyangkut usaha dan upaya kesejahteraan sosial sesuai dengan potensi dan kapasitas yang dimiliki. “Karang taruna diharapkan harus menjadi motivator pembangunan, mendukung program pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Karang Taruna juga harus mampu menjadi garda terdepan dalam mengatasi permasahan pemuda. Keberadaan Karang Taruna juga harus mampu menunjukkan kiprahnya mendukung kemajuan daerah,” kata HT Erry Nuradi Msi yang kini memiliki gelar “Baginda Mangaraja Longgom Buana Nasution” saat menerima cindera mata dari Pengurus Karang Taruna Kabupaten Madina setelah selesai Safari Ramadan di Masjid Agung Nur ala Nur Desa Parbangunan Kecamatan Panyabungan belum lama ini. Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Bupati Madina Drs H Dahlan Hasan Nasution, Ketua DPRD Madina As Imran Khai-

Ketua Karang Taruna Madina Al-hasan Nasution menyerahkan miniatur rumah adat mandailing dan gordang sambilan kepada Wagub Sumut HT Erry Nuradi. tamy Daulay SH, Kapolres Madina AKBP Mardiaz Dwihananto SIk dan undangan lainnya. HT Erry Nurady yang juga Ketua Majelis Pertimbangan Karang Taruna Provinsi Sumut ini menyampaikan apresiasi atas sambutan dari Karang Taruna dan meminta wadah pemuda Karang Taruna bisa bersinergi dengan Pemkab Madina untuk mendukung terwujudnya visi-misi dan program pembangunan yang bisa mendorong peningkatan kese-

jahteraan sosial. Ketua Karang Taruna Madina Al-Hasan Nasution bersama Sekretaris Harun Hendra Sahlan Ray menyampaikan bahwa pemberian cindera mata Miniatur Gordang Sambilan itu sebagai bentuk ungkapan penghormatan dan ucapan selamat datang kepada Wagub Sumut HT Erry Nuradi Msi beserta rombongan di bumi Gordang Sambilan. “Bapak HT Erry Nuradi adalah bagian tidak terpisahkan dari keluarga besar masyarakat

Mandailing karena melalui upacara adat telah menerima gelar harajaan Mandailing. Cendera mata ini juga sebagai ungkapan “holong mangalap holong” serta lambang penyemangat dan doa kepada Bapak Wakil Gubernur agar tetap eksis mengalunkan nada dan irama tugas-tugas pemerintahan Sumatera Utara ke arah yang lebih baik, seiring dengan indahnya alunan musik tradisional Gordang Sambilan” ucap Al-Hasan. (wan)

Mutu Pendidikan Teknologi Informasi Perlu Ditingkatkan PALUTA-Dewan Pimpinan Cabang Himpunan Penyelenggara Pelatihan dan Kursus Indonesia (DPC HIPKI) Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) menggelar pelatihan peningkatan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam bidang teknologi informasi khususnya bidang desain grafis dan multimedia dari tanggal 20 Juni-2 Agustus 2013 di Kantor DPC HIPKI Paluta. Pelatihan yang diikuti guruguru dan siswa serta masyarakat khususnya yang berada di bawah asuhan pondok pesantren (Ponpes) di wilayah Paluta ini berlangsung sukses dan mendapat apresiasi dari para peserta termasuk dari para peserta ponpes Modern PemaduHalongonan, Ponpes Darussalam Parmeraan Kecamatan Dolok, Ponpes Ihyaul Ulum, Kecamatan Dolok Sigompulon dan

Ponpes Baiturrahman-Batang Onang. Rifki (25) salah seorang peserta dari Ponpes Pemadu Kecamatan Halongonan mengaku tertarik mengikuti pelatihan ini, karena desain grafis dan multimedia sangat diandalkan untuk membantu lingkup promosi maupun pemasaran sebuah iklan. Selain meningkatkan kreatifitas dan daya cipta peserta, pelatihan desain grafis dan multimedia diharapkan dapat menjadi modal para peserta untuk mengembangkan kinerjanya jika dirinya staf administrasi di pesantren maupun membuka peluang usaha dan lapangan kerja bagi masyarakat. “Kami sangat berterima kasih atas niat baik dari DPC HIPKI Paluta untuk membuat kegiatan seperti ini. Sehingga menjadi bekal kami apabila

kami lulus dari pesantren dan kami bangga atas upaya HIPKI dalam rangka mengatasi pengangguran dan perlahan akan dapat terealisasi,” ujarnya sembari berharap kegiatan ini tetap digelar rutin setiap tahun. Ketua DPC HIPKI Paluta Asrul Ansori Siregar SKom didampingi Wakil Ketua Pahrum Siregar SKom, Sekretaris Sarpado Parislam Siregar SPd dan Asisten Pengajar Syafriadi Sirkey mengungkapkan, tujuan dilaksanakannya pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kualitas SDM para peserta dalam hal ilmu teknologi informasi. Disisi lain juga untuk memperkaya wawasan birokrasi para staf ponpes yang pada sehari-harinya jika berurusan dengan administrasi birokrasi pemerintah tidak sebanding dengan staf pendidikan formal yang ada di

pusat kota. “Sudah saatnya para staf dan siswa Ponpes untuk menguasai ilmu Agama dan Ilmu Teknologi Informasi sesuai tuntutan perubahan zaman,” ujar Asrul Ansori yang juga tampil sebagai pemateri dalam acara itu. Asrul menambahkan DPC HIPKI telah melakukan beberapa hal untuk masyarakat sekitar khususnya bidang Teknologi Informasi dan DPC HIPKI tampil berbeda dengan organisasi lain, program kerja nyata adalah untuk memberantas pengangguran sehingga sewaktu-waktu pada acara hari besar Paluta. “Kita jarang ikut berpartisifasi dikarenakan oleh tugas di lapangan untuk mendidik, mendidik dan mendidik terlebih kepada masyarakat Paluta yang kita cintai bersama ini,” sebutnya. (phn)

Logistik Pilkada Mulai Disalurkan Sambungan Halaman 9 PPK ke PPS,” tuturnya. Sementara untuk tinta dan kertas suara, katanya saat ini masih disimpan di gudang kantor KPU Paluta dan belum disalurkan, karena rencananya sehari menjelang hari H akan dilsalurkan ke PPK dikawal petugas kepolisian dan kertas suara itu beberapa jam sebelum pemilihan harus sudah tiba di PPS. “Kalau kertas suara dan tin-

ta masih belum kita salurkan, karena nanti disalurkan menjelang hari H, nanti penyalurannya ke PPK akan dikawal kepolisian hingga ke PPS,” tuturnya. Dijelaskannya, persiapan sudah hampir mencapai 50 persen untuk penyaluran logistik dan kesiapan dari seluruh petugas mulai dari PPK hingga PPS yang semuanya terus bekerja meskipun bulan puasa ini. “Insya Allah usai lebaran

nanti atau 4 hari jelang pilkada semuanya akan kembali bekerja untuk mempersiapkan hari pemilihan,” jelasnya. Ketua Desk Pilkada Paluta Drs Hailullah Harahap mengatakan bahwa Pemkab Paluta sudah bekerja melakukan monitoring ke lapangan melihat persiapan pemilihan dan juga mengenai kesiapan masyarakat agar aktif melihat dirinya, apakah mendapatkan undangan memilih atau tidak. Plh Bupati Paluta ini juga

mengimbau kepada seluruh masyaralat Paluta untuk menggunakan hak pilihnya dan memilih calon sesuai hati nurani untuk melanjutkan pembangunan di Paluta yang sudah dibangun fondasi awalnya. “Siapapun yang terpilih nantinya adalah kepala daerah pilihan masyarakat Paluta. Mari kita gunakan hak pilih kita agar roda pembangunan di Paluta bisa terus dilanjutkan,” imbaunya. (phn)


RABU, 7 AGUSTUS 2013

Semua orang, termasuk Anda sendiri, bukanlah orang yang sempurna. Ini berarti, sampai kapan pun Anda tak akan bisa menemukan pasangan yang sempurna. Ketika kehidupan cinta tak berjalan mulus, karena pasangan yang terlalu cuek atau tak romantis, ada baiknya Anda bersyukur. Bukannya malah memarahinya, minta putus, atau bahkan minta cerai. Ingatlah bahwa Anda tak perlu suatu hubungan yang sempurna untuk menjadi bahagia. Jatuh cintalah dengan apa yang Anda miliki saat ini. Yang perlu dilakukan hanyalah dengan melihat kehidupan cinta dari “sisi terangnya”, dan perspektif yang lebih positif. Agar hidup percintaan Anda lebih bahagia, Amy Spencer, penulis buku Bright Side Up memberi beberapa triknya. 1. Biarkan kejadian pahit membantu Anda menghargai hal-hal manis Jika tak pernah melakukan kesalahan maka Anda tak akan pernah belajar melihat hal-hal manis yang pernah dialami bersama si dia. Kadang Anda membutuhkan masalah dan keadaan yang buruk untuk membuka mata dan melihat apakah Anda layak untuk menerima hal yang baik. Ibaratnya, terima asamnya jeruk Anda. Karena dengan mengenal rasa asam, Anda juga akan mengenal manisnya jeruk. 2. Semua orang punya “sweet spot” Coba tengok hal-hal yang sudah dilakukan si dia dan berhasil memancing senyum Anda. Entah itu ketika si dia bersedia menemani ibu Anda meski sebelumnya mengatakan harus lembur di kantor, atau saat si dia memberi kejutan dengan hadir di tempat Anda menjalani training yang membosankan, dan lain-lain. Sweet spot ini akan membantu Anda lebih kuat untuk mengarungi kehidupan cinta. Nah, temukan sweet spot Anda sendiri, dan jadikan hal ini sebagai kekuatan dan pendukung Anda untuk hidup bahagia dengannya. Ini jauh lebih baik daripada hanya

mengumpulkan semua kekurangannya. 3. Tanya diri sendiri, “Apa yang bisa saya lakukan?” Ketika piknik, otomatis Anda membawa semua perbekalan makanan selengkap-lengkapnya ke dalam keranjang piknik sambil terus berpikir, “Apa yang bisa saja hidangkan di atas meja ya?” Semua ini dilakukan untuk menjaga piknik tetap nyaman dan menyenangkan. Lalu kenapa tak menerapkan hal ini untuk kehidupan percintaan Anda? Sebelum menjalin hubungan, Anda perlu melakukan banyak persiapan (terutama mental) agar hubungan jadi menyenangkan. Ketika persiapan sudah lengkap, namun ternyata hubungan Anda dan pasangan tetap buruk, jangan buru-buru menyalahkan dan menyuruhnya berubah. Tanyakan kepada diri sendiri, “Apa yang bisa saya lakukan untuk memperbaiki hubungan tersebut?” 4. Bersyukur atas perbedaan Kebanyakan orang mengeluh tentang perbedaan atau kekurangan pasangannya. Padahal seharusnya Anda bersyukur. Coba pikir, apakah Anda ingin berpasangan dengan orang yang 100 persen punya sifat seperti Anda? Ada baiknya untuk melihat perbedaan sebagai hal-hal yang membuat Anda selalu belajar banyak hal. Cinta bukan untuk mencari kesaamaan, tapi untuk saling melengkapi kekurangan kecil yang dimiliki antarpasangan. Dengan demikian, Anda akan merasa jadi manusia yang saling melengkapi dan sempurna. 5. Anda belajar hal baru dalam cinta setiap hari Cinta tidak melulu menjanjikan hal baik yang akan terjadi. Hal buruk mungkin saja terjadi. Jika hal buruk yang terjadi, tidak lantas berarti si dia tak cinta lagi. Dari hal buruk atau masalah berat yang terjadi saat menjalin hubungan, Anda bisa belajar untuk mengambil nilai positifnya. Pengalaman adalah guru yang paling baik. Dengan demikian, Anda bisa belajar, mendapat kebijaksanaan, dan wawasan dari hal tersebut.(int)

Agar Kacang Lebih Gaya Rasa Kacang-kacangan memang nikmat diolah menjadi beragam makanan. Misalnya kacang mede untuk kue kering, kacang tanah jadi rempeyek, kacang almond sebagai campuran kue kering, dan lain sebagainya. Sayangnya, kacang tidak memiliki aroma yang kuat. Agar aromanya lebih tajam dan rasa kacangnya lebih menggigit, ada trik yang bisa dilakukan. Sangrai (goreng tanpa minyak) kacang dengan api sedang sampai tinggi. Aduk terus kacang agar tidak gosong. Sangrai kacang ini sampai berubah warna jadi coklat keemasan. Cara lainnya bisa dilakukan dengan memanggang kacang ini. Panggang dengan suhu 176 derajat Celcius selama 6-15 menit (tergantung ukuran butiran kacang). Paparan panas dari wajan atau oven akan meningkatkan rasa gurih dan kaya rasa. Selain itu, proses pemanasan akan membuat tekstur kacang jadi lebih crunchy.(int)

Ketupat Beras Merah Bahan: 500 g beras merah, cuci bersih 100 g beras ketan, rendam, cuci bersih 20 bh kulit ketupat siap pakai 3 L air untuk merebus Gulai Ikan: 750 g daging ikan tenggiri 1 sdt ar jeruk nipis ½ sdt garam 1 sdm minyak goreng 100 g bumbu gulai siap pakai 2 btg serai, memarkan 3 lbr daun jeruk 1250 ml santan ½ sdt garam 2 btg kecombrang, iris kasar Cara Membuat: 1. Campurkan beras merah dan beras ketan. Ambil satu buah kulit ketupat, masukkan campuran beras sampai tiga perempat tinggi kulit ketupat. Rapikan dan sisihkan. 2. Rebus air hingga mendidih, lalu masukkan ketupat. Masak selama 2 – 3 jam atau sampai ketupat matang dan panci harus tertutup. 3. Angkat ketupat dan sirami air matang. Tiriskan. 4. Gulai Ikan : Lumuri ikan dengan air

jeruk nipis dan garam. 5. Panaskan minyak goreng, tumis bumbu gulai siap pakai hingga harum. Tambahkan serai dan daun jeruk. Masak sampai bumbu matang. 6. Masukkan ikan, santan, dan garam. Masak sampai ikan matang. Lalu, masukkan bunga kecombrang. 7. Sajikan ketupat dengan gulai ikan.(int)

Minuman Alami Penambah Energi SETELAH seharian menahan dahaga, saatnya Anda mencari minuman nikmat untuk berbuka. Terlebih bagi Anda yang sedang dalam perjalanan mudik, suplai energi harus terpenuhi agar tubuh tidak cepat lelah. Tapi, ada baiknya Anda menghindari minuman energi dalam kemasan yang banyak mengandung kafein dan pemanis. Sebagai pengganti, Anda dapat bisa memesan minuman ini di restoran, sembari mengistirahatkan tubuh sejenak. Air kelapa Dilansir iVillage, air dari buah kelapa segar mengandung kalium (elektrolit) lima kali lebih banyak dari minuman elektrolit dalam kemasan. Kandungan lainnya adalah natrium, yang mampu mengasup energi dengan baik. Jus ceri Saat energi tubuh terkuras dalam perjalanan, jus buah ceri bisa menjadi pilihan. Jus ini mengandung flavonoid anti-inflamasi dan antioksidan yang mampu mengurangi nyeri otot yang kerap dialami saat dalam perjalanan. Jus ini juga memulihkan energi dengan cepat. Smoothie Selain jus buah ceri, alternatif minuman yang mampu mengatasi peradangan otot dan sendi adalah jus dari campuran nanas dan pepaya. Keduanya mengandung anti inflamasi yang dapat melemaskan otot dan menguatkan sendi. Teh hijau Cara paling tepat menikmati teh hijau adalah menyeduhnya tanpa menambahkan pemanis. Hal ini untuk mempertahankan kandungan antioksidan yang membantu tubuh melepas kelelahan. Anda juga bisa menambahkan irisan jahe sebagai penghangat tubuh. Susu cokelat Kandungan protein dan karbohidrat dalam susu cokelat lebih banyak dibandingkan dengan susu biasa. Selain memberi rasa kenyang, cokelat juga mampu merilekskan saraf tubuh dan meningkatkan suasana hati.(int)

Ini Cara Pintar Kelola THR DUA pekan menjelang Lebaran biasanya perusahaan sudah membagikan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada para karyawannya. Tapi seringkali dana THR yang kita peroleh ’menguap’ untuk kebutuhan yang tidak penting. Senior Vice President, Head of Liabilities and E-Channel Commonwealth Bank Indonesia Johanes mengatakan, THR sebenarnya merupakan tambahan pendapatan yang diperoleh di luar gaji. Jika dengan gaji bulanan saja kebutuhan pengeluaran bisa teratasi maka dengan adanya THR tentu ada kelebihan dana yang bisa digunakan untuk membiayai pengeluaran ekstra yang memang pasti terjadi menjelang Hari Raya. “Biasanya harga kebutuhan pokok meningkat 10-20 persen menjelang Hari Raya, sehingga penggunaan THR seharusnya sudah mencakup hal-hal seperti ini,” kata Johanes. Johanes menjelaskan, banyak cara agar THR dapat di gunakan bisa bijak, salah satunya untuk melunasi hutang yang berbayar. Menurutnya, cara ini sangat di rekomendasikan. Konsekuensinya memang THR tidak bisa dinikmati untuk

belanja banyak, namun dengan begitu sebenarnya orang lega karena tidak memiliki utang lagi dan tidak perlu repot menyisihkan dana untuk bayar utang. Selain itu, THR dapat juga anggarkan untuk membereskan kewajiban yang bersifat tahunan, seperti misalnya pembayaran premi asuransi, STNK, PBB, atau juga membayarkan THR bagi pembantu rumah tangga, baby sitter dan supir. “Pada intinya, Anda tetap perlu merencanakan anggaran untuk penggunaan THR. Tentu yang diprioritaskan adalah melunasi kewajibankewajiban sebelum mengalokasikan sisanya untuk hal-hal lain, seperti merapikan rumah atau bahkan berinvestasi,” ujar Johanes. Pada umumnya, pengeluaran rumah tangga bagi yang sudah berumah tangga tentu akan lebih besar. Contohnya untuk keperluan anak-anak, konsumsi keluarga, atau biaya transportasi untuk mudik. Namun bagi pasangan suami istri yang bekerja bisa membuat kesepakat khusus. “Misalnya THR suami untuk keperluan lebaran dan THR istri ditabung atau

diinvestasikan di reksa dana. Biasakan untuk menyisihkan dana THR misalnya 20 persen untuk ditabung atau diinvestasikan,” ujarnya. Lajang Lebih Leluasa Sedangkan bagi yang belum berkeluarga, biaya untuk keperluan seperti di atas tentunya akan lebih sedikit. Lalu, apa saja yang harus diingat ketika kita menerima THR? Johanes menyarankan agar membuat alokasi anggaran yang cukup detail untuk mengakomodasi setiap kebutuhan bulan puasa dan Hari Raya, dengan mendahulukan pelunasan kewajiban. Sesuaikan dengan kemampuan keuangan Anda. Yang penting, patuhilah anggaran yang telah disusun. Tidak hanya itu, agar THR tidak habis ’di tengah jalan’ jangan membeli keperluan untuk Hari Raya secara berlebihan. Misalnya, berbuka puasa tidak harus selalu dengan penganan yang berlebihan. Lebaran juga tidak harus selalu memakai pakaian baru, sehingga biaya untuk baju baru bisa dikurangi. Kemudian bagi mereka yang masih lajang, mereka juga seharusnya bisa lebih leluasa menyusun anggaran penggunaan THR. Termasuk mengalokasikan dana yang lebih besar untuk menabung atau berinvestasi. Satu hal yang tidak kalah penting, dan patut untuk diingat, seandainya Anda sudah berinvestasi, jangan menarik investasi hanya untuk membiayai kebutuhan Hari Raya Anda. Untuk itu, gunakan dana dari THR Anda secara bijak.(int)


RABU,

7 AGUSTUS 2013

IKLAN METRO TABAGSEL

HALAMAN

12


RABU

7 Agustus 2013

JATUH CINTA PADA ARTIS

Lelaki Dipenjara 21 Tahun

Siput atau bekicot sudah dikenal sebagai hewan kecil yang lamban bergerak. Tapi di Congham, dekat King’s Lynn, Norfolk, Inggris, kemampuan lari hewan ini dijadikan hobi balapan. Bahkan adu cepat siput ini sudah berlangsung 40 tahun lamanya. Keberlangsungan adu balap ini banyak yang meniru. Namun di Congham inilah satusatunya balapan yang diakui sebagai kejuaraan dunia. Pemilik siput pemenang kejua-

raan tahun ini adalah Claire Lawrence, 62 tahun asal Litcham, Norfolk. “Saya terkejut karena ibu saya yang menang, pasalnya baru kali ini ibu mengikut sertakan bekicotnya

dalam kejuaraan,”kata putra Claire, Harry Lawrence. Siput Lawrence, Sidney, berlari sejauh 13 inci. Catatan waktunya 3 menit 41 detik. Pemenangnya pun meraih cangkir perak berisi selada. Harry Lawrence mengatakan, prestasi Sidney tidak lepas dari kegigihan ibunya dalam melatih Sidney. “Sebelum ikut kejuaraan, Sidney dilatih selama beberapa hari di kebun

serta diberi makanan diet salad roket,” kata Harry. Bahkan kecepatan siput ini dicetak dalam sebuah rekor dunia. Archie merupakan siput tercepat dalam balapan itu. Archie menorehkan rekor dua menit saja pada tahun 1995. Sayangnya, cuaca Norfolk berangin tahun ini. Akibatnya, siput Sidney berjalan jauh lebih lamban dari biasanya. (int)

Jatuh cinta memang karunia Tuhan pada setiap umatNya. Namun jatuh cinta juga bisa salah dan bikin sial. Seperti terjadi pada lelaki bernama Abdul Syarif ini. Gara-gara cinta dia mendekam di penjara India dua dekade lebih. Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Selasa (6/8), cinta Syarif ternyata berlabuh pada aktris dan sutradara Bollywood bernama Puja Bhatt. Pada 1992 dia nekat ke India dengan harapan bertemu bintang pujaannya itu. Peristiwa ini terjadi pada 1992 saat usia Syarif 21 tahun. Syarif berangkat dari kampungnya dan memasuki India lewat perbatasan Wagah tanpa paspor dan dokumen apa pun. Celakanya, dia mengidap amnesia akut. Saat petugas imigrasi menanyakan suratsurat syarat masuk ke negara itu dia tidak bisa menunjukkan dan ketika ditanya dari mana asalnya lelaki itu lupa. Akhirnya Syarif dijebloskan ke penjara dengan tudingan imigran gelap. Dia mendekam selama 21 tahun sebab tak bisa menunjukkan jati dirinya dan berasal dari mana. Harusnya dia hanya ditahan dua tahun dan India berkewajiban memulangkan Syarif ke

negara asalnya. Tapi petugas Imigrasi bingung mendeportasi lelaki itu. Jadilah dia berpindah-pindah dari penjara satu ke penjara lain di Negara Bagian Punjab. “Dia kehilangan ingatan. Sekali dia mengklaim dirinya berasal dari Iran, besoknya dia bilang berasal dari Pakistan. Kami mencoba menghubungi dua negara itu dan adakah mencatat Syarif sebagai warganya namun catatan kependudukan di sana tidak satu pun mengenal Abdul Syarif,” ujar kepala sipir penjara Amritsar tempat Syarif ditahan.

Lelaki itu hanya mengingat dua nama yakni ayahnya Gulam Muhammad, dan siapa lagi kalau bukan aktris pujaannya Puja Bhatt. Saking cintanya pada Bhatt dia sudah menyiapkan kata-kata dirangkainya dalam selembar kertas, lengkap dengan cara penyampaian. Penghuni penjara Amritsar termasuk petugas semua mengenal Syarif sebab obsesi pada aktris pujaannya itu. “Dia masih menginginkan bertemu Bhatt dan bermain film dengannya,” ujar wakil kepala sipir R.K Sharma. (int)

Bocah Tewas Tergilas di Mesin Cuci Kepolisian wilayah selatan Negara Bagian California, Amerika Serikat tengah menyelidiki kasus kematian anak lelaki usia delapan tahun. Dia tewas dalam mesin cuci. Surat kabar the Huffington Post melaporkan, Selasa (6/8), bocah nahas itu ditemukan sudah tidak bernyawa oleh ayahnya. Kakinya menjulur keluar dari benda itu dan kepalanya terendam air. Aparat Kota Los Angeles mengatakan ayah si bocah tengah berkebun dan ibunya sedang pergi ke toko. Bocah itu sudah tidak

Helikopter berbentuk burung unta.

Abdul Syarif nekat ke India tanpa paspor demi bintang pujaannya Puja Bhatt.

Mesin cuci. bernafas saat regu penyelamat tiba. Dia mendapat penanganan nafas buatan dan segera dilarikan ke rumah sakit na-

mun dinyatakan meninggal. Aparat khusus untuk kasus bunuh diri turun tangan menyelidiki kejadian ini. (int)

Helikopter dari Burung Unta Ada-ada saja kelakuan Bart Jenson. Ia yang gemar bereksperimen dan menyukai seni ini kembali membuat sesuatu yang unik. Sebelumnya, ia membuat jasad kucing kesayangannya, Orville, bisa terbang. Kini, ia bereksperimen dengan burung unta. “Saya pikir membuat burung yang kenyataannya tidak bisa terbang hingga ia bisa terbang itu lucu. Ini menjadi tan-

tangan bagi saya untuk membuatnya terbang,” ujar Jenson seperti dikutip laman Web Orange, Kamis (1/8). Ia mengklaim, burung unta hasil rekayasanya adalah burung unta terbang pertama di dunia. Begitu pula dengan si Orville. Tentunya, ia menjadi kucing terbang pertama di dunia. Bart Jenson telah menghabiskan 12 bulan terakhir untuk membuat OstrichCopter

Sadar Lingkungan Mafia Italia Go Green Organisasi kriminal ternyata juga bisa sadar lingkungan. Mafia Italia disebut mengembangkan bisnis di sektor energi terbarukan. Namun, niat mereka ternya-

ta tidak sepenuhnya baik. Mafia menggunakan bisnisnya sebagai media pencucian uang. Salah satu bisnis yang disasar kelompok mafia salah sat-

(helikopter burung unta). Ia dibantu ole rekannya Arjen Beltman, seorang insinyur teknik. Untuk proyek ini, Jenson mendapatkan burung unta mati dari peternakan. Kemudian, burung dikuliti dan dikeluarkan seluruh isi tubuhnya. Jenson dan Beltman bekerja keras untuk memasukkan perangkat mesin helikopter mini ke dalam tubuh unta. Tak lupa, burung unta pun diperlengka-

pi dengan baling-baling. Kerja keras mereka terbayar setelah helikopter unik ini berhasil dikendalikan dengan remote control dan terbang di udara. Sebelumnya, Orville pun dirangkai dengan mekanisme serupa. Orville yang meninggal karena tertabrak mobil dirangkai sedemikian rupa hingga menjadi helikopter kucing. (int)

unya pembangunan pembangkit listrik tenaga angin. Bisnis itu dipilih karena mendapat subsidi dari pemerintah. ”Bisnis energi alternatif kini memang sangat menjanjikan. Tidak heran banyak pihak yang berkecimpung di dalamnya baik yang legal maupun tidak,” ujar pengamat hukum Italia, Vincenzo Ruggieo, seperti dikutip Al Jazeera, Selasa (6/8). Ruggieo menerangkan, ma-

fia bekerja sama dengan pengusaha untuk menjalankan bisnisnya. Hal itu karena gerak-gerik mafia diawasi ketat oleh Polisi Italia. ”Tanpa kerjasama mafia tidak akan selamat,” lanjutnya. Salah satu tokoh mafia yang go green salah satunya Vito Nicastri. Dia ditangkap petugas pada 2010 dan perusahaan energi terbarukannya disita. (int)

Rumah yang terbuat dari kaleng bir.

25 Tahun Hilang, Dompet Kembali

Dompet milik Burton Maugans yang hilang. Sebuah dompet yang hilang selama hampir 25 tahun telah dikembalikan kepada pemiliknya pada hari yang sama kue keberuntungan meramalkan hal yang sama. Adalah Burton Maugans dari Acworth di Georgia,

Amerika Serikat, yang kehilangan dompet saat bermain ski air pada liburan keluarga di kota pesisir kecil Bolivia, North Carolina tahun 1988. “Kemungkinan terjatuh di sekitar perairan di Boca Raton,” kata pria 44 tahun itu pada

ABCNews.com. “Saat itu saya tengah bermain ski, jadi mustahil untuk menemukannya.” Maugans yang masih seorang mahasiswa saat kejadian memilih melupakannya. Namun sekitar dua minggu yang lalu dia menerima tele-

pon dari orang asing, Jim Parker, yang mengaku menemukan dompetnya. Saat itu ia tengah berjalan-jalan dengan istrinya di sepanjang pantai Holden Beach, sekitar 20 mil dari tempat dompet itu diperkirakan hilang. Uniknya, saat menerima telepon itu, Maugans tengah berada di rumah makan Cina untuk makan siang. Ia membuka kue keberuntungan yang mengatakan “Sebuah paket keberuntungan kecil dalam perjalanan untuk segera menemui Anda”. ”Aku tidak percaya pada kue keberuntungan tapi aku hanya berpikir itu menarik,” katanya. Maugans kemudian memposting foto dompetnya di Reddit, mengatakan seluruh isi di dalamnya utuh, mulai dari katru pelajar SMA, SIM, kartu perpustakaan, hingga kartu ATM. “Saya menghargai Jim mengirimnya kepada saya,” kata Maugans. “Kebanyakan orang mungkin akan melihat bahwa tidak ada uang di dalamnya dan membuangnya begitu saja.” (int)

RUMAH DIBANGUN DARI 50 RIBU KALENG BIR Seorang pria di Houston, Texas menghiasi rumahnya dengan ribuan kaleng bir kosong. Kaleng-kaleng bir tersebut telah mengubah kediamannya menjadi tempat wisata. John Milkovisch hidup melalui depresi besar dan membanggakan diri karena tidak pernah membuang apa pun. John menciptakan rumah kaleng bir tersebut pada tahun 1968 ketika dia menco-

ba untuk memberikan kebunnya tampilan baru. Dilansir dari Softpedia, untuk membuat rumah tersebut terwujud secara utuh, John membutuhkan sekitar 50 ribu kaleng bir. Rumah kaleng bir tersebut kini sudah menjadi obyek wisata. John sendiri bekerja sebagai tukang pelapis perabot untuk Pacific Railroad. Dia membangun rumah kaleng bir tersebut sebagai hobi.

John berkata, “Aku tidak menganggap ini sebagai kesenian. Ini hanya hobi. Tetapi kadang-kadang aku berbaring terjaga di malam hari, mencoba untuk mencari tahu mengapa aku melakukannya”. Rumah tersebut kini dijual sekitar satu dekade lalu kepada Orange Show Center for Visionary Art, dan sebuah yayasan tersebut kini yang menjadi pengelola tujuan wisata tersebut. (int)

Sek elompok PPria ria PPawai awai PPakai akai Hak TTinggi inggi Sekelompok Sekelompok pria di Kota Dongguan, Provinsi Guangdong, China, melakukan pawai dan berjalan melalui taman hiburan di South Mall Amazing World dengan menggunakan sepatu hak tinggi pada 31 Juli lalu. Pihak penyelenggara mengatakan acara itu digelar untuk menunjukkan solidaritas terhadap kaum perempuan, seperti dilansir situs asiaone.com, Selasa (6/8). Banyak kaum adam yang berpartisipasi dalam acara itu mengaku penasaran sebab ingin tahu bagaimana rasanya berjalan dengan sepatu hak tinggi. Sementara lainnya ternyata ada juga yang dipaksa oleh pacar-pacar mereka. Beberapa pria yang mengikuti acara itu juga meyatakan mereka merasa nyaman berjalan dengan sepatu hak tinggi. Namun, lainnya men-

Sekelompok pria di China gunakan sepatu hak tinggi. geluh bahwa berjalan dengan menggunakan sepatu hak tinggi sangat sulit. Acara itu diberi tajuk ‘Berjalan satu mil dengan sepatu perempuan’. Acara ini berusaha untuk meningkatkan kesadaran adanya tindak pelecehan seksual dan kekerasan

dalam rumah tangga yang dialami kaum hawa. Acara ‘Berjalan satu mil dengan sepatu perempuan’ ini diselenggarakan di seluruh dunia oleh badan nirlaba dan amal yang difokuskan untuk mengakhiri kekerasan terhadap perempuan. (int)


RABU,

7 AGUSTUS 2013

IKLAN METRO TABAGSEL

HALAMAN

14


15

RABU 7 Agustus 2013

BARCELONA akan mengunjungi dan melakukan laga melawan Timnas Thailand, Rabu (7/8). Ini merupakan kedua kalinya Negara Gajah Putih tersebut kedatangan klub besar Eropa pada pertengah tahun. Dimana pada pertandingan sebelumnya, mereka takluk 0-3 dari Liverpool.

K

ekalahan tersebut tentu akan menjadi pengala man dan bekal untuk menghadapi Barcelona. Jika dilihat dari statistik lima pertandingan terakhir, Thailand hanya

bisa meraih dua kemenangan dan harus mengalami tiga kekalahan. Dengan statistik tersebut, tentu Thailand harus lebih mempersiapkan mental dan strategi dalam mengalah-

kan tim kuat asal Spanyol itu. Sedangkan dari kubu Barcelona, meskipun pada pertandingan sebelumnya mereka harus di tahan imbang saat menghadapi Lechia Gdansk dengan skor dua sama, namun pada laga berikutnya tim yang baru saja memiliki pelatih baru ini akhirnya berhasil mengalahkan Santos dengan mencetak 8 gol tanpa satupun balasan ke gawang mereka.

Untuk statistik di lima pertandingan sebelumnya, Barcelona memperoleh tiga kemenangan dan dua kali kalah. Jika dilihat dari data pertemuan yang telah dijalani Thailand, sepertinya negara dengan Ibukota Bangkok itu akan memberikan hasil yang sangat baik dan maksimal di Stadion kesayangannya yang berkapasitas 19.000 penonton tersebut.

Mengamati pertemuan mereka di ajang tour, Thailand berhasil memberikan kemenangan yang sangat bagus saat melawan China pada 15 Juni lalu. Bermodalkan pemain yang sangat pintar dalam mengambil kesempatan, seperti Teerasil Dangda, akan menjadi motivasi bagi pemain timnas. Sejauh ini, Thailand berhasil mengoleksi 2 kali kemenangan dan 3 kekalahan. (int)

BURSA METRO

PREDIKSI SKOR THAILAND 1 - 4 BARCELONA

THAILAND 2 ½ : 0 BARCELONA PRAKIRAAN PEMAIN: THAILAND ( 4-4-2 ) :

Narit Taweekul ( Kiper ), Yoo Jin Kim ( Bek ), Piyachart Thamaphan ( Bek ), Kwang Chon Ri ( Bek ), Atit Daosawang ( Bek ), Datsakorn Thonglao ( Gelandang ), Nataporn Phanrit ( Gelandang ), Mario Djurovski ( Gelandang ), Dagno Siaka ( Gelandang ), Teeratep Winothai ( Striker ), Teerasil Dangda ( Striker ). Barcelona ( 4-4-2 ) : Víctor Valdés, ( Kiper ), Daniel Alves ( Bek ), Pique ( Bek ), Jordi Alba ( Bek ), Puyol ( Bek ), Cesc Fàbregas ( Gelandang ), Xavi ( Gelandang ), Busquets ( Gelandang ), Iniesta ( Gelandang ), Lionel Messi ( Striker ), Neymar ( Striker ).

Kiprah Bayern di Piala Jerman SUSUNAN PEMAIN BSV REHDEN: Milos Mandic, Viktor Pekrul, Michael Wessel, Stefan Heyken, Christian Hegerfeld, Taiki Hirooka, Danny Arend, Florian Sttz, Younes Chaib (’65 Marius Winkelmann), Kevin Artmann (’89 Dominic Krogemann), Alexander Neumann (’72 Kifuta) B AYERN: Manuel Neuer, Dante (’68 Jerome Boateng), Daniel van Buyten, Rafinha, David Alaba, Arjen Robben, Xherdan Shaqiri, Thomas Mller, Bastian Schweinsteiger (’61 Jan Kirchhoff), Toni Kroos (’81 Javi Martnez), Mario Mandzukic.

Diawali Kemenangan BERLIN- Bayern Munich dan Josep Guardiola meraih kemenangan di pertandingan kompetitif pertama musim 2013/ 2014. Menghadapi BSV Rehden di babak pertama Piala Jerman, Die Roten menyudahi laga dengan keunggulan 5-0. Laga di Osnatel Arena, Selasa (6/8) dinihari menjadi laga kompetitif pertama Bayern di kompetisi domestik Jerman musim ini. Dan klub peraih treble winners musim lalu itu melaluinya dengan sangat memuaskan karena berhasil lolos ke babak berikutnya dengan kemenangan telak 5-0. Pesta kemenangan Bayern dimulai di menit 18 saat Xherdan Shaqiri menceploskan bola dari

jarak dekat untuk memberi timnya gol pembuka. BSV Rehden yang berasal dari Divisi Empat tak mampu mengimbangi permainan Bayern dan harus kemasukan tiga gol tambahan yang seluruhnya dilesakkan oleh Thomas Mueller. Mueller mencatatkan namanya di papan skor masing-masing di menit 45, 58 (penalti) dan 64. Sementara gol pamungkas Bayern dalam pertandingan tersebut dilesakkan Arjen Robben hanya dua menit sebelum pertandingan tuntas. Kemenangan besar ini jadi modal bagus buat Bayern menghadapi pekan pertama Bundesliga. Bastian Schweinsteiger dkk akan menjalani pertandingan pertamanya pada Jumat (9/8)

mendatang dengan menghadapi Borussia Moenchengladbach. Juga lolos ke babak kedua Piala Jerman adalah Schalke 04 setelah mengandaskan klub dari divisi lima, Noettingen, dengan skor 2-0. Dua gol kemenangan The Royal Blues dilesakkan oleh Klaas-Jan Huntelaar dan pemain baru, Leon Goretzka. Pep Lega Kemenangan Bayern Munich atas klub kasta keempat Jerman BSV Schwarz-Weiss Rehden sejatinya bukan hal yang mengejutkan. Tetapi karena itu dicapai setelah ada empat klub Bundesliga yang sudah rontok, hasil itu tetap bikin lega Pep Guardiola. Borussia Moenchenglad-

bach, Fortuna Duesseldorf, FC Nuremberg, dan Werder Bremen sudah langsung bertekuk lutut dari lawannya masing-masing di putaran pertama ajang DFB Pokal yang baru berjalan akhir pekan lalu. Sementara Bayern, sang juara bertahan, memulai kiprahnya dengan kemenangan telak 5-0 atas sebuah klub dari Regionalliga Nord, alias kasta keempat Liga Jerman. “Saya sadar dengan klub ini kami harus memenangi seluruh pertandingan, tapi itu wajar. Orang-orang selalu ingin lebih. Saya menerima tekanannya. Kami baru bersama tujuh pekan jadi masih banyak yang harus kami kerjakan,” lanjutnya. (dc/ int)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.