Memahami Pengelolaan Investasi Reksa Dana oleh Manajer Investasi
Jenis Instrumen Dasar Investasi Yang Digunakan Reksa Dana Instrumen efek pada reksa dana dibagi menjadi 3 yaitu : 1. Instrumen Pasar Uang 2. Instrumen Hutang 3. Instrumen Saham
Instrumen Investasi Reksa Dana ď Ž
Efek pasar uang sendiri didefinisikan sebagai Efek Efek--efek hutang yang berjangka kurang dari satu tahun seperti deposito, SBI, Efek hutang lainnya atau obligasi dengan jatuh tempo kurang dari satu tahun.
ď Ž
Umumnya Obligasi adalah surat hutang jangka panjang panjang,, yaitu dengan jatuh tempo lebih dari 3 tahun tahun.. Obligasi dapat diterbitkan oleh perusahaan perusahaan,, pemerintah pusat pusat,, pemerintah daerah ataupun lembaga lainnya lainnya.. Imbalan dari obligasi adalah modal pokok investasi plus kupon bunga
ď Ž
Saham merupakan bukti kepemilikan (ekuitas ekuitas)) atas suatu emiten emiten/ /perusahaan
Proses Kegiatan Investasi Oleh Manajer Investasi -
-
Menentukan Alokasi Aset berdasarkan kebijakan investasi Menentukan Investment Universe Membuat Model Portfolio Implementasi investasi Monitoring & penyesuaian
Pengertian Alokasi Aset -
-
Alokasi aset dibuat berdasarkan kebijakan investasi yang telah ditentukan sebelumnya dalam prospektus Misalnya : ď ą RD
Pasar Uang alokasi asetnya harus 100% di efek pasar uang ď ą RD Saham harus selalu menginvestasikan minimal 80% asetnya dalam efek ekuitas
Alokasi Aset Pada RD Campuran -
-
Definisi Bapepam terhadap reksa dana campuran adalah reksa dana yang alokasi asetnya tidak dapat digolongkan sebagai Pendapatan Tetap ataupun Saham. Oleh karena itu alokasi aset pada RD Campuran sangat fleksibel (selama tidak ada yang melebihi 80% )
Proses Analisis : Pemilihan Sektor Industri Pemilihan sektor dilakukan untuk menentukan sektor yang prospeknya baik dan memiliki risiko terukur. dilakukan dengan : -analisis kondisi makro ekonomi -Kondisi spesifik industri yang bersangkutan seperti :
Siklus Industri Kondisi Kompetisi Ketersedian Bahan Kondisi Permintaan Peraturan Pemerintah
Untuk meminimalisasi risiko biasanya seorang MI akan melakukan diversifikasi (memilih beberapa sektor industri)
Proses Analisis : Pemilihan Perusahaan Setelah mendapatkan sektor yang dituju seorang manajer investasi harus meenyaring emiten/perusahaan yang menarik dan berpotensi baik dalam sektor tersebut
Proses Analisis Mikro Perusahaan Emiten dipilih berdasarkan kinerja dan prospeknya terhadap kompetitor dalam satu industri. Dilakukan dengan 2 analisa: Kuantitatif seperti : Proyeksi pendapatan Arus kas Valuasi harga saham Tingkat likuiditas ; dan Kualitatif seperti : Kualitas manajerial kualitas lingkungan kualitas sumber daya manusia
Pengertian Investment Universe ď Ž
ď Ž
Investment Universe adalah kumpulan emiten/perusahaan layak investasi yang telah melewati penyaringan baik secara sektor industri maupun secara perusahaan. Dari Investment universe inilah MI dapat melakukan penyusunan model portfolio
Model Portfolio -
-
-
Setelah menentukan investment universe MI akan membuat suatu model portfolio (emiten – emiten yang dipilih dari investment universe). Model portfolio menjelaskan secara rinci besarnya alokasi dana (dalam persentasi) dari seluruh dana yang dikelola untuk masing – masing jenis instrumen dan masing--masing emiten yang dipilih masing Alokasi jenisjenis-jenis instrumen ini tidak boleh keluar dari kebijakan yang telah ditentukan. Besarnya alokasi tiaptiaptiap emiten adalah maksimal 10%, kecuali untuk instrumen yang diterbitkan oleh pemerintah
Implementasi/Transaksi investasi -
-
-
Keputusan untuk menentukan dan merubah model portfolio dilakukan secara berkala didalam rapat tim pengelola investasi yang terdiri dari portfolio manajer dan analis. Dalam menentukan keputusan jual/beli MI melihat kondisi terkini dari setiap emiten yang dipilih dan juga melakukan analisis terhadap kondisi pasar secara makro. Kadang analisis teknikal juga dibutuhkan untuk melihat kondisi pasar akibat sentimen positif/negatif yang terjadi
Mekanisme Implementasi - Apabila keputusan sudah dibuat MI akan memerintahkan dealer menghubungi broker untuk menjalankan keputusan jual/beli . - Apabila eksekusi transaksi tadi berhasil dijalankan dealer akan meminta bagian operation & settlement pada MI yang bersangkutan untuk memerintahkan bank kustodian melakukan penyelesaian transaksi dan mencatatkanya dalam akuntasi portfolio.
Pemantauan Portfolio -
MI harus melakukan monitoring dan penyesuaian portfolio karena kondisi makro maupun mikro(kinerja tiaptiap-tiap emiten) terus berubah
-
Monitoring penting dilakukan untuk mengetahui apakah tujuan investasi tercapai/tidak
Penyesuaian Portfolio ď Ž
ď Ž
Jika terjadi perubahan kondisi pasar yang menyebabkan kinerja portfolio tidak mencapai tujuan yang diharapkan MI perlu melakukan perubahan dan penyesuaian terhadap alokasi aset maupun model portfolio. Proses perubahan ini akan mengulang lagi ke proses penentuan investment universe