Mp1111

Page 1

RABU

Korane Arek Malang

11 NOVEMBER 2015

TENDANG BOLA :

FANTASTIS : Atraksi fantastis TNI dan Polri pada saat pembukaan Jenderal Sudirman Cup.

GUEST GESANG/MALANG POST

Super Spektakuler! KEPANJEN – ”Kami Arema, salam satu jiwa. Di Indonesia, kan selalu ada. Selalu bersama, untuk kemena­ngan, hei kami Arema.” Petikan lagu suporter Arema Cronus, Aremania membahana dalam launching super spektakuler Jenderal Sudirman Cup di Stadion Kanjuruhan, semalam (10/11). Efek lampu, efek panggung serta kombinasi dengan tampilan band papan atas Slank dan Kotak membuat atmosfer Stadion Kanjuruhan jadi berbeda. Baca Super... Hal. 11

HARGA Rp 4.000

Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo menendang bola pertama, sekaligus membuka bergulirnya Jenderal Sudirman Cup kemarin (11/11).

SAMSUL

HATTRICK HERO Menang 4-1, Kiko Cetak Debut Manis

PEMENANG LOMBA KLIPING MALANG POST

Rendra : Koran Bertahan hingga 1.000 Tahun MALANG - Pemenang Lomba Kliping Madep Manteb yang diadakan Malang Post bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, diumumkan kemarin. Tiga pemenang untuk kategori umum, yakni Juara I, Ridwan dari Jalan Ngaglik, Juara II Yunus dari Perum Pakisjajar dan Juara III Sri Muliawati dari Jalan Selat Bali. S Sedangkan tiga pemenang dari kategori SKPD dan Kecamatan yang ada di Kabupaten Malang diantaranya, Juara I Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi. Sedangkan juara II Kecamatan Gondanglegi dan juara III Bagian Humas Setda Kabupaten Malang.

K E PA N J E N – A r e m a Cronus sukses mencetak kemenangan pertamanya di Jenderal Sudirman Cup 2015, malam tadi. Disaksikan 40 ribu Aremania di Stadion Kanjuruhan, Singo Edan membekuk Gresik United dengan skor 4-1. Gol Arema dicetak oleh Kiko Insa (26’) dan Samsul Arif

Munip (64’, 88’, 90’). Sementara, gol tunggal balasan Gresik United dicetak oleh Rendi Irawan menit 81. Joko “Gethuk” Susilo, pelatih Arema menyebut bahwa kemenangan ini adalah modal awal yang bagus di JSC. Meskipun tidak bermain bagus, Gethuk hanya mengincar kemenangan dulu di laga awal turnamen besutan Mahaka Sports dan TNI ini. “Kita bermain jelek tapi kita menang. Ini pertan­ dingan penting. Jujur saya bukan malaikat. Yang bisa menyatukan pemain baru dalam tiga empat hari.

Struktur Candi di Singosari hingga Arca di Wagir dan Sumberpucung

Benda Purbakala Bermunculan ke Permukaan SINGOSARI-Upacara khusus digelar untuk memindah temuan fragmen bangunan purbakala di Jalan Tumapel (selatan lapangan) Kelurahan Pagentan Singosari, Selasa (10/11) kemarin. Temuan yang diduga bangunan pada masa keemasan Kerajaan Singhasari itu menambah daftar temuan penting di Kabupaten Malang. Beberapa hari sebelumnya ditemukan Arca Ganesha di Mendalanwangi Wagir dan akhir Agustus lalu Arca Durga Suramardini di Sumberpucung. Baca Benda... Hal. 11

Tiga Temuan Benda Purbakala Penting 1 Temuan arca batu berupa Dewi Durga Mahisasuramardini, fragmen arca dewata dan sejunlah besar bata-bata kunoa dari Masa Majapahit (abad XIV M) pada akhir Agustus 2015 di Sumberpucung.

2 Pertengahan Oktober 2015

ditemukan balok-balok batu andesit membentuk struktur dan beberapa diantaranya berpelipit di pojok timurselatan Lapangan Tumapel (Singosari). Temuan ini yang diperkirakan dari masa Keemasan Singhasari (abad XIII M).

3 Pada akhir Oktober

Baca Samsul... Hal. 11

2015 di Dusun Sekarputih Desa Mendalan Wangi Kecamatan Wagir, berupa arca Ganesha, fragmen Nandi, potongan Lingga dan arca terra cota bentuk kepala naga.

Baca Rendra... Hal. 11

Perlu Diinvestigasi Tim Arkeolog

BINTANG : Kiko Insa dan Samsul Arif berselebrasi saat mencetak goal kemenangan Arema.

1 Temuan di Dusun Gentong Desa Purwoasri Singosari berupa batu seperti altar dan arca Babi.

2 Temuan di Punden Klampok terdapat empat batu prapen, lalu sumber banteng serta temuan sumber gentong di Desa Klampok Kecamatan Singosari.

GUEST GESANG/MALANG POST

Museum Brawijaya Diserbu Pelajar IPUNK PURWANTO / MALANG POST

PEMENANG : Dr. H. Rendra Kresna dan Dirut Malang Post Juniarno Djoko Purwanto bersama pemenang lomba kliping dari SKPD Pemkab Malang di Kantor Malang Post, kemarin.

Ebes Ngalam Sponsor Baru, Semangat Baru

biasanya, kemarin kuantitas pelajar yang datang lebih besar. “Sejak pagi hari, ada beberapa rombongan TK dari Kota Malang yang datang. Selain itu ada dari SMA, beberapa memakai kostum pahlawan,” katanya. Baca Museum... Hal. 11

Siapkan Siswa untuk Pekerjaan yang Belum Ada

Kana : Arema Nganem Bes! Ebes : Hebat. opo henam ditonton Jokowi Kana : Menang Telak Bes. 4-1 Ebes : Mari oleh sponsor Le, pemaine semangat.

Sebagai negara yang berteta­ ngga, kerjasama antara Singapura dan Indonesia sudah berlangsung sejak lama. Pun begitu dalam dunia pendidikan. Beberapa Politeknik di negara yang dikenal dengan

@malang_post

belajar akan perjuangan rakyat Indonesia. Baik ketika menempuh kemerdekaan maupun mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Pemandu Museum Brawijaya Malang, Muchammad Abidullah Tabiin mengatakan, ketimbang

Catatan dari Singapore International TVET 2015 (2)

Singapore International TVET 2015 yang disponsori Temasek Foundation diikuti 340 delegasi dari 33 negara di dunia sukses diselenggarakan 3-6 November 2015 lalu. Malang Post menjadi satu-satunya koran regional Indonesia yang diundang sebagai media participant. Berikut catatan wartawan Malang Post, Dewi Yuhana.

www.malang-post.com

MALANG - Museum Brawijaya Malang menjadi jujukan anakanak yang merupakan pelajar TK sampai SMA, bertepatan dengan peringatan 70 Tahun Hari Pahlawan, Selasa 10 November, kemarin. Anak-anak ini merupakan generasi penerus, yang antusias

GRAFIS: ABDEE / MALANG POST

KEMENRISTEK

Ribuan Mahasiswa Diguyur Dana MALANG-Kementerian Riset dan Teknologi (KEMENRISTEK) menyerahkan bantuan dana kepada mahasiswa Bidikmisi dan Beasiswa Afirmasi se-Jawa Timur, kemarin. Penyerahan langsung dari Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Prof. Drs. Mohamad Nasir, M.Si., Akt., Ph.D di gedung Sasana Krida, kemarin. Baca Ribuan... Hal. 9

DEWI YUHANA/MALANG POST

FASILITAS: Pesawat yang digunakan untuk latihan mahasiswa di aircraft hangar yang merupakan fasilitas kampus dan ‘robot’ yang membantu dosen dalam pengajaran di kelas (foto kanan). sebutan little red dot ini memiliki kerjasama dengan Politeknik tanah

air, di antaranya adalah Republic Polytechnic dengan Politeknik

Negeri Malang dan Poltekom Malang. Baca Siapkan... Hal. 11 email: redaksi@malang-post.com


rabu, 11 november 2015

2

pilkada mojokerto

Nisa-Syah Dicoret, Kuasa Hukum KPU Minta Fatwa MA

HARI PAHLAWAN: Presiden Jokowi menyalami veteran dan keluarga pahlawan usai menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Pahlawan di Tugu Pahlawan, Surabaya, kemarin.

Dipeluk Presiden Jokowi, Pejuang 10 November Menangis SURABAYA- Pejuang Veteran asal Surabaya sekaligus saksi sejarah peristiwa 10 November 1945, Heru Soewadji mena­ ngis saat dipeluk Presiden RI Joko Widodo di sela upacara memperingati Hari Pahlawan di Surabaya, Selasa (10/11). ”Saya terharu dan bangga bisa dipeluk Presiden pada hari bersejarah ini dan di tempat perang saya dulu,” ujarnya ketika ditemui usai upacara. Menurut dia, kehadiran orang nomor satu di Republik ini pada peringatan Hari Pahlawan merupakan momen langka, dan diakuinya belum

ada Presiden yang melakukannya hal serupa. ”Perangnya itu di Surabaya maka peringatan upacaranya juga harus di sini, di Tugu Pahlawan ini. ����� Terima kasih Pak Presiden, saya bangga pada anda,” ucapnya sembari mengusap air mata. Pejuang yang saat peristiwa berdarah 10 November 1945 berusia 17 tahun itu bercerita sedikit bagaimana ia dan pemuda-pemuda lainnya dari berbagai penjuru Tanah Air berjuang tak takut mati demi tegaknya Ibu Pertiwi. “ArekArek Suroboyo dan rakyat saat itu bersatu melawan sekutu.

Sekarang ini saya berpesan generasi muda meneruskan harapan kami dan pemerintah jangan ribut sendiri demi kepentingan pribadi maupun golongan,” kata pejuang Badan Keamanan Rakyat (BKR) tersebut. Tidak hanya Heru Soewadji, sejumlah veteran dan rekan seperjuangannya juga mendapat ucapan terima kasih dari Presiden Joko Widodo atas perjuangan yang dilakukannya tanpa mengenal pamrih. “70 tahun silam, putra-putri dan pemuda Indonesia tiada gentar datang ke Surabaya di bawah

pimpinan Bung Tomo. Mereka datang dari pelosok Tanah Air untuk bersatu melawan penjajah,” kata Presiden Jokowi di sela upacara. Para pemuda-pemuda bangsa, lanjut dia, pantang menyerah mengibarkan benderah merah putih bersama kiai, santri yang dengan cara masingmasing mewaqafkan hidupnya untuk berjihad demi bangsa melawan penjajah. “Atas nama Negara, saya ucapkan terima kasih kepada pejuang, veteran, keluarga dan ahli waris para Pahlawan kusuma bangsa atas jasa dan pengorbanan yang

diberikan bangsa untuk Indonesia,” ujarnya. Sementara itu, pada peringatan Hari Pahlawan, Joko Widodo menyempatkan membaca petikan kalimat penyemangat Bung Tomo dan memekikkan kata Merdeka diakhir amanatnya. “Selama banteng-banteng Indonesia masih mempunyai darah merah yang dapat membikin secarik kain putih merah dan putih maka selama itu tidak akan kita akan mau menyerah kepada siapapun juga,” kata Joko Widodo menirukan kalimat Bung Tomo. (ra/det/udi)

P4M: Provinsi Madura adalah Harga Mati BANGKALAN- Deklarasi pembentukan Provinsi Madura akhirnya digelar juga. Perwakilan dari empat Kabupaten di Madura berdiri di podium untuk memberikan dukunganya dalam acara deklarasi Provinsi Madura yang diselengarakan oleh Panitia Pembentukan Provinsi Madura (P4M), di gedung Ratho Ebhu Jalan A Yani, Bangkalan, Selasa (10/11/2015). Sekitar 500 undangan P4M berkumpul. Mereka menyatakan satu tekat mendeklarasiakn Provinsi Madura. “Bagi saya Madura menjadi provinsi adalah harga mati, oleh sebab itu saya selaku perwakilan dari Kabupaten Sampang akan mendukung penuh pembentukan Provinsi Madura,” kata Wasik, salah satu perwakilan warga Sampang yang mendukung terbentuknya Provinsi Madura. Tak hanya Wasik, beberapa perwakilan dari empat Kabupaten di antaranya Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Sampang, Kabupaten Pamekasan dan Kabupaten Sumenep juga menyampaikan hal yang sama. Mereka sepakat untuk mendukung pulau Madura menjadi provinsi. Jimhur Saros, Sekertaris Jendral (Sekjen) P4M saat dikonfirmasi mengatakan, untuk memperkuat dukungan pembentukan Provinsi Madura. Empat perwakilan dari masing-masing Kabupaten melakukan penandatanganan kesepakatan dan dukunganya untuk membentu Madura menjadi Provinsi. “Tanggal 17 Agustus 2016 kita akan

dura,” ujarnya. Sementara itu, solusinya menurut Jimhur, pulau Madura harus diperjuangkan untuk menjadi provinsi.” Provinsi Madura adalah harga mati,” tegasnya. (bj/has/udi)

hari pahlawan

LAZISNU Santuni Keluarga Laskar Hizbullah JOMBANG- Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Jombang memberikan santuan kepada sekitar 40 Veteran dan keluarga Laskar Hizbullah. Kegiatan yang digelar di Aula Kodim/0814 Jombang itu dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 10 November. ”Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian LAZISNU kepada para pejuang Kemerdekaan, karena atas jasa beliau lah negara kita bisa seperti sekarang ini,” ujar H Maulana Syahiduzzaman Ketua LAZIS NU Jombang, Selasa (10/11/2015). Dia mengatakan, sebagai generasi penerus, kaum muda harus terus berjuang untuk negara, karena fatwa Resulusi Jihad KH Hasyim Asyari yang menjadi penggerak semangat perjuangan melawan penjajah hingga kini belum pernah dicabut. ”Kita harus terus berjuang mempertahankan NKRI, kedaulatan dalam segala bidang keumatan keindonesian. dan semua perjuangan ini ranah hukumnya masih fardlu ain,” katanya. (bj/det/udi)

MANFAAT TEPAT ALUR BERJENJANG DI BPJS KESEHATAN DEKLARASI: 500 undangan P4M menghadiri deklarasi pembentukan Provinsi Madura yang digelar di gedung Ratho Ebhu Jalan A Yani, Bangkalan, kemarin.

menggelar pelantikan,” kata Jimhur. Sementara itu acara deklarasi Provinsi Madura ini berlangsung lancar dan diakhiri dengan pembacaan Sarofal Anam yang dipimpin oleh para kiai dan ulama. Pantauan di lokasi, beberapa tokoh Madura empat Kabupaten seperti H.Ali Badri, teman-teman pergerakan mahasiswa nampak hadir di lokasi. “Pembanguan di Madura selalu di anak tirikan, padahal kita sudah berteriak kepada Gubernur dan Pemerintah Pusat, alasannya karena tidak

ada anggaran,” kata Jimhur Saros, Sekjen P4M di hadapan undangan deklarasi Provinsi Madura. Menurutnya, harta orang Madura selalu dikeruk. Na���

mun, pembangunan di Madura tidak diperhatikan. “Madura banyak memeliki harta sumber kekayaan alam seperti migas, akan tetapi hanya 7 persen yang digelontorkan ke Ma-

Deklarasi P4M Pembentukan Provinsi Madura Deklarasi dan ikrar Masyarakat Madura : Kami masyarakat Madura yang berdomisili di Madura dengan ini menyatakan bahwa kami sepakat untuk membentuk Provinsi Madura, untuk memenuhi tujuan luhur masyarakat Madura yang lebih makmur dan sejahtera Hal-hal yang mengenai administrasi akan dilaksanakan sesuai dengan peraturan yang berlaku dan dalam waktu yang sesingkat singkatnya.

Komisi III Berencana Bentuk Panja Pasar Turi SURABAYA-Disambangi belasan anggota Komisi III DPR RI, menjadi momen ba­ gi pedagang curhat polemik permasalahan pembangunan Pasar Turi yang tak kunjung selesai. ”Kalau kita mau masuk ke dalam. Jangan tunggu besok, sekarang kita mau masuk. Tapi benahi dulu bangunan dan hak pedagang yakni stand. Belum ditempati sudah bocor semua,” kata H Syukur, salah satu peda-

MOJOKERTO- Kuasa hukum Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mojokerto menyarankan agar KPU meminta fatwa Mahkamah Agung (MA) atas polemik materi putusan Kasasi sengketa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Mojokerto tahun 2015. Secara substantif, amar putusan MA tersebut tidak bermasalah namun ada kata-kata dalam materi putusan yang bisa ditafsirkan lain. Dalam gugatan yang diajukan petahana calon bupati dan wakil bupati (cabup-cawabup), Mustofa Kamal PasaPungkasiadi (MKP-Pung), MA mengabulkan Kasasi atas perkara nomor 539 K/TUN/PILKADA /2015. Dalam amar putusannya, MA memerintahkan KPU Mojokerto membatalkan surat keputusan KPU Kabupaten Mojokerto Nomor 31/ Kpts/KPU.Kab-014.329790/2015 dan Berita Acara Nomor 28/BA/VIII/2015 tanggal 24 Agustus 2015 tentang penetapan pasangan calon bupati dan wakil bupati dalam Pilkada Kabupaten Mojokerto 2015. MA juga memerintahkan KPU Mojokerto menerbitkan surat keputusan dan berita acara yang baru dengan mencoret pasangan Choirun Nisa-Arifudinsyah (Nisa-Syah). Secara substantif, amar putusan MA tersebut tidak bermasalah namun ada kata-kata dalam materi putusan yang bisa ditafsirkan lain. Dalam amar putusan disebutkan perintah pencoretan pasangan nomor 3 Nisa-Syah. Sedangkan dalam materi SK KPU Kabupaten Mojokerto yang digugat tidak disebutkan urutan nomor pasangan calon melainkan urutan abjad A, B dan C. Abjad A untuk pasangan MKP-Pung, B untuk pasangan independent, Misnan Gatot-Rahma Shofiana (Misof) dan C untuk Nisa-Syah. Kuasa hukum KPU Kabupaten Mojokerto, Anam Anis mengatakan, pihaknya menyarankan agar KPU Kabupaten Mojokerto meminta fatwa MA. “Saya sarankan KPU Mojokerto meminta fatwa ke MA terkait isi materi amar putusan agar ada kepastian,” tegasnya. Sementara itu, Komisioner KPU Kabupaten Mojokerto, Achmad Arif masih enggan berkomentar atas putusan kasasi tersebut. “Salinan putusannya sudah kami terima tapi kami belum rapat pleno,” jawabnya. Seperti diketahui, kubu MKP-Pung menggugat pencalonan Nisa-Syah karena dianggap menggunakan surat rekomendasi dukungan DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pimpinan Djan Farid yang diduga direkayasa atau dipalsu. Pasalnya, kubu MKP-Pung juga memiliki rekomendasi dari DPP PPP kubu Djan Farid. (bj/det/udi)

gang kepada anggota Komisi III DPR RI, Selasa (10/11/2015). Tak hanya curhat masalah gedung dan stand yang belum layak ditempati, pedagang juga mendesak mengusut dan memutus kontrak PT Gala Bumi Perkasa sebagai investor Pasar Turi. Seperti diungkapkan Kemas. Dia mengungkapkan banyak pedagang menjadi ‘sapi perahan’ investor. “Stand belum jadi, tapi uang dimintai terus.

Banyak yang sudah lunas tapi tidak mau masuk, kenapa? Karena mau masuk dimintai uang lagi dengan alasan pembayaran uang kunci. Jika tidak stand dihanguskan,” ungkap Kemas. Usai ‘disambati’ pedagang, Komisi III berkeliling masuk ke dalam gedung Pasar Turi dan melihat langsung kerusakan plafon yang mengeluarkan air. “Ini belum apa-apa kok sudah seperti ini air pendingin ruangan. Tidak

benar seperti ini,” kata salah satu anggota Komisi III DPR RI, Adies Kadir sambil menfoto kerusakan plafon dengan handphone miliknya. Sementara Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Desmond J Mahesa mengungkapkan permasalahan Pasar Turi harus ada jalan keluar dengan harapan tidak ada masalah sehingga pedagang bisa kembali berjualan. (det/udi/)

Semakin hari semakin bertambah Warga Negara Indonesia yang mengikuti BPJS Kesehatan. Program wajib pemerintah ini memang menarik perhatian dari semua kalangan. Tak terkecuali dari salah satu dokter di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP), dr.FahrezaCaesario (23). “Menurut saya program JKN oleh BPJS Kesehatan sangat bagus. Terlebih lagi untuk membantu masyarakat untuk bergotong royong,” ujarnya saat sedang praktek di sebuah klinik di Kota Malang. Beliau mengatakan bahwa iuran di era JKN ini bisa dibilang sangat ringan karena dengan nominal tersebut, pasien sudah bisa melakukan konsultasi, perawatan, obat, hingga kontrol gratis. Selain itu, menurutnya, jika selama pasien mampu membayar iuran per bulan yang sangat terjangkau tersebut, biaya yang timbul setelah sakit tidak akan terasa berat. “Dalam Jaminan Kesehatan bagi masyarakat Indonesia ini yang paling dirasa kurang nyaman mungkin adalah waktu antrian yang sekarang lebih panjang dan lama. Saya pikir baiknya jika antrian di FKTP atau Rumah Sakit diprioritaskan menurut ke gawat daruratan, khususnya untuk yang mengharuskan indent kamar inap di RumahSakit,” kata Caesario. Di FKTP tempat dr. Caesario praktek juga sudah menjalankan Program Rujuk Balik penyakit khronis dengan baik. Hanya saja beliau merasa hendaknya ada perbaikan atau review ulang terhadap Formularium Nasional obat. Di samping itu, perbaikan pelayanan di FKTP yang mungkin harus ditingkatkannya itu lebih dilengkapi penunjang diagnostik agar

fungsi FKTP lebih maksimal. “Sejauh ini saya merasa puas dengan adanya program JKN secara keseluruhan. Khususnya mengenai alur berjenjang yang diberlakukan sebagai prosedur pengobatan di BPJS Kesehatan. Hal tersebut bisa bermanfaat bagi banyak pihak. Dari pihak pasien, bisa lebih belajar memahami mana penyakit yang harus langsung dibawa ke RS dan mana penyakit yang seharusnya bisa ditangani di FKTP”,jelasnya. “Dan manfaat bagi kawan seprofesi sebagai dokter umumya itu kami lebih merasa dipercaya. Karena selama ini sebagian besar orang masih langsung memilih berobat kedokter spesialis dari pada dokter umum padahal sudah jelas penyakit yang diderita adalah penyakit yang sebenarnya bisa ditangani di FKTP,” ujarnya menutup pembicaraan.(*) REDAKTUR: mahmudi, LAYOUTER: kurdi


rabu, 11 november 2015

3

Nasabah Anak Meningkat SimPel IB Bank Mega Syariah MALANG – Kerjasama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan industri perbankan dalam memperkenalkan budaya menabung sedari dini melalui produk Simpanan Pelajar merupakan langkah yang patut diapresiasi. Sejak resmi diluncurkan presiden pertengahan Juli lalu, produk ini banyak memancing pelajar dalam mengatur keuangan mereka dengan baik. Funding Officer Bank Mega Syariah KC Malang, Juwitaningrum menuturkan, produk ini tidak hanya mengajarkan anak-anak untuk menabung sedari dini, namun juga memperkenalkan dunia perbankan itu sendiri. Menurutnya, sejauh ini kerjasama yang telah dilakukan dengan beberapa instansi

sekolah banyak memberi dampak positif. Beberapa sekolah mulai menerapkan hari menabung, di mana para pelajar akan bertemu dengan praktisi dari bank dan diajarkan secara langsung mengenai proses menabung hingga pengambilan uang di ATM. “Pihak kami akan datang ke sekolah sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, di sana kami akan mengajarkan kepada anak-anak mengenai proses dan tata cara menabung hingga pengenalan setiap tugas yang dilakukan oleh petugas bank,” tuturnya pada Malang Post, kemarin. Lebih dari 100 siswa yang terdiri dari tiga sekolah di Malang yang kini terdaftar sebagai nasabah produk ini. Anak-anak usia sekolah di bawah 17 tahun dapat menikmati setiap fasilitas yang ditentukan. Fasilitas tersebut diantaranya biaya administrasi bulanan Rp 0, minimum setoran awal Rp 1000,

setoran selanjutnya dan saldo minimum Rp 1000 serta batas penarikan Rp 500 ribu per hari kecuali pada saat nasabah hendak menutup rekening. Biaya biaya pembuatan kartu ATM juga cukup murah, hanya Rp 15 ribu dengan biaya penggantian buku tabungan karena rusak atau habis sebesar Rp 0. Dia menjelaskan, selain produk Simpanan Pelajar, produk lain yang ditawarkan khusus untuk anak-anak adalah Tabungan Haji Anak. Produk ini menawarkan banyak kelebihan, di antaranya setoran awal Rp 200 ribu, setoran selanjutnya Rp 50 ribu, gratis biaya administrasi, biaya penutupan rekening Rp 100 ribu, nisbah bagi hasil sebesar 2.25 persen, dan juga kesempatan memperoleh asuransi sesuai dengan ketentuan asuransi Megalife. Selain itu para nasabah juga berkesempatan memperoleh hadiah langsung sesuai ketentuan yang berlaku. (mg2/han)

pipit anggraeni/malang post

BANYAK KEMUDAHAN: Produk Simpanan Pelajar memancing anak-anak dan remaja untuk gemar menabung.

Pasar Saham

IHSG Melemah, Rupiah Menguat 25 Poin

STENLY REHARDSON/ MALANG POST

TERJADWAL: Bazar Emas yang diselenggarakan Pegadaian di masing-masing cabang dibuat terjadwal.

Bazar Emas Pegadaian, Harga Lebih Murah MALANG - Semester kedua tahun ini, PT Pegadaian (Persero) Area Malang memberikan kesempatan kepada nasabah dan masyarakat umum untuk mendapatkan koleksi perhiasan lelang melalui bazar emas. Kegiatan ini dinilai efektif mengurangi emas yang sudah jatuh tempo dan mengendap, serta kian meningkat peminatnya dari bulan ke bulan. “Lelang emas sebenarnya sudah lama. Tetapi selama ini kami jarang melibatkan atau memberikan kesempatan kepada masyarakat umum untuk membelinya. Sebab sudah ada pengepul yang membeli emas lelang itu,” ujar Divisi Penjualan Pegadaian Area Malang, Aulia Damayanti. Namun sejak September 2015 ini, Pegadaian terlebih dulu memberikan kesempatan kepada nasabah untuk

melihat koleksi perhiasan tersebut. Dengan jadwal terencana, masyarakat akan mendapatkan pula pemberitahuan melalui broadcast hingga flyering. “Bazar emas, tahun lalu hanya situasional. Tetapi sekarang ada jadwal, di tiap cabang berbeda. Jika ingin mendapatkan perhiasan dengan harga murah, kini lebih terbuka,” urai dia panjang lebar. September dan Oktober lalu, bazar berlangsung delapan kali, berbeda lokasi. Misalnya Cabang Blitar, Cabang Kepanjen hingga Cabang Malang. Menurutnya, koleksi perhiasan yang dilelang merupakan barang jatuh tempo dari cabang tersebut. Jumlahnya bervariasi, bisa di atas 100 item per bazar. “Jumlahnya berbeda setiap lokasi. Cabang Malang terhitung paling besar karena lokasinya potensial dijangkau

nasabah,” tambah Aulia. Dia mengakui, setiap kali bazar emas akan berlangsung selama tiga hari. Dalam sehari, yang terjual antara 1020 pieces perhiasan. Hasil lelang, bisa mencapai Rp 20 jutaan per hari. “Tergantung berat perhiasan yang dibeli. Satu perhiasan bisa berharga Rp 3 juta sampai Rp 7 jutaan,” papar dia. Menurutnya, dulu memang peminatnya masih sedikit. Barang lelang hanya terjual antara 4-8 pieces per hari. Seiring intensif dalam menyampaikan program, masyarakat bisa menjangkau bazar tersebut. Sementara itu, terkait barang lelang, menurut Aulia, merupakan barang jatuh tempo mulai dari kalung, cincin maupun gelang serta emas batangan. Barang itu minimal sudah 124 hari atau melewati

batas maksimal penebusan sesuai dengan perjanjian gadai. Pegadaian pun sudah beberapa kali menghubungi nasabah. Sebelum dilakukan lelang, Pegadaian sudah memberikan informasi mengenai tanggal jatuh tempo. “Informasinya kita sampaikan terus, baik ketika perjanjian maupun menjelang jatuh tempo,” tegasnya. Beberapa alasan dari nasabah, seperti tidak memiliki dana untuk menebus hingga pindah kota sehingga tidak memungkinkan melakukan penebusan ketika jatuh tempo. November ini, jadwal lelang di Malang akan berlangsung di Cabang Rampal, 12-14 November dan di Cabang Tlogomas 16-18 November. “Untuk Blitar, yang masih di bawah Area Malang, berlangsung 24-26 November,” pungkas Aulia. (ley/han)

JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali ditutup melemah pada Selasa (10/11/15) menyusul aksi jual investor asing. Indeks ditutup melemah 48,45 poin atau 1,08 persen menjadi 4.451,05 setelah bergerak di kisaran 4.451-4.518. Sebanyak 103 saham naik, 169 saham turun, 75 saham tidak bergerak, dan 213 saham tidak ditransaksikan. “Pelaku pasar saham asing yang cenderung melakukan aksi lepas saham menjadi salah satu faktor indeks BEI terkoreksi. Aksi pelaku pasar itu seiring dengan laju bursa saham di kawasan Asia yang tertekan,” kata Kepala Riset Universal Broker Indonesia, Satrio Utomo di Jakarta, kemarin. Di sisi lain, lanjut Satrio, prospek kenaikan suku bunga acuan bank sentral Amerika Serikat (Fed fund rate) pada Desember mendatang menambah kekhawatiran investor di pasar saham. “Sebaiknya situasi itu membuat pemodal lebih berhati-hati dalam melakukan posisi investasinya meski untuk jangka menengah-panjang IHSG masih berada dalam tren penguatan hingga kisaran 4.900-5.000 poin,” katanya. Mandiri Sekuritas mencatat transaksi harian sebesar Rp 6,76 triliun, yang terdiri dari transaksi reguler Rp 6,07 triliun dan transaksi negosiasi Rp 681 miliar. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih (net sell) sebesar Rp 467 miliar. Sebanyak tujuh sektor melemah, dipimpin oleh sektor industri dasar yang turun 2,41 persen dan sektor agribisnis yang terkoreksi 2,13 persen. Saham di sektor industri dasar yang paling melemah adalah PT Tirta Mahakam Resources Tbk (TIRT) yang turun 7,94 persen dan PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo Tbk (DAJK) minus 7,88 persen. Di sektor agribisnis, saham yang paling melemah adalah PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) sebesar 8,92 persen dan PT Golden Plantation Tbk (GOLL) sebesar 5,10 persen. Dari Asia, mayoritas indeks saham melemah. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang naik sebesar 0,15 persen dan indeks Kospi di Korsel yang melemah sebesar 1,44 persen, sedangkan indeks Hang Seng di Hong Kong terkoreksi 1,43 persen. Sore kemarin, mayoritas indeks saham di Eropa melemah sejak dibuka siang. Indeks FTSE100 di Inggris turun 0,34 persen, DAX di Jerman melemah 0,63 persen, dan CAC di Perancis terkoreksi 0,46 persen. Di pasar valas, nilai tukar rupiah terapresiasi sebesar 25 poin atau 0,18 persen ke Rp 13.619 per dolar AS, setelah bergerak di kisaran Rp 13.575-Rp 13.667 per dolar AS. (cnn/han)

Andy Sugix, Desainer Kreatif Malang

Langganan Diundang Show di Hongkong Persaingan dunia fashion yang ketat tidak menyurutkan semangat desainer kondang Malang, Andy Sugix untuk terus menciptakan inovasi baru. Awal tahun depan ia akan kembali melakukan dua pagelaran busana di Hongkong dalam sebuah event besar yang diselenggarakan imigran sukses Indonesia yang tergabung dalam BMI (Buruh Migran Indonesia). “Januari 2016 saya kembali diundang untuk melakukan dua pagelaran busana sekaligus dalam dua event berbeda. Tema yang saya usung adalah batik gendong, selain itu juga dengan tema lain sesuai dengan permintaan penyelenggara event,” tutur pria bernama asli Muhammad Andi Arifin ini kepada Malang Post, di sela-sela acara Culture Sistance yang diselenggarakan Jurusan Tata Busana UM, di Malang Town Square, Selasa (10/11/15), kemarin. Andy menuturkan bahwa, tahun depan merupakan tahun ketiga ia mengikuti pagelaran busana yang diselenggarakan BMI. Kerjasama dan dukungan yang baik dari

kedutaan Indonesia di Hongkong merupakan salah satu faktor kesuksesan acara tersebut. “Di sana saya juga didaulat sebagai juri make up tradisional. Hal ini didasarkan pada prinsip mereka untuk terus mencintai budaya Indonesia,” jelasnya. Sarjana Ekonomi ini menuturkan, profesinya sebagai desainer ditekuni secara otodidak. Kecintaannya pada dunia seni kini membawanya untuk mendulang kesuksesan. Berawal sebagai cover boy, ia mencoba mengembangkan potensinya melalui berbagai lomba desainer. Apresiasi yang ditunjukkan berbagai pecinta dunia fashion menyadarkan bahwa ia memiliki potensi yang besar. “Saya meraih juara ke dua dalam event tahunan Bali Fashion Tandance, dan mendapat beasiswa sekolah mode. Kesempatan itu tidak saya sia-siakan,” tuturnya. Saat ini ia juga telah melakukan kerjasama dengan lembaga pemerintahan, tahun depan desain batik yang ia buat akan dijadikan sebagai seragam dinas pemerintah Indonesia. Ia juga menuturkan, tidak ada patokan harga pasti yang diberikannya kepada para klien. Harga yang ditawarkannya selalu menyesuaikan dengan kebutuhan para klien. “Saya tidak pernah memberi patokan harga, karena klien saya berasal dari banyak

pipit anggraeni/malang post

USAI SHOW: Andy Sugix bersama para model dengan busana karyanya. kalangan. Saya selalu berusaha membantu para klien untuk mewujudkan baju impian mereka. Saya tidak ingin klien merasa kecewa, karena mereka adalah teman dan keluarga saya,” tambahnya.

Celana yoga berbahan batik merupakan salah satu produk miliknya yang sudah go international. Produknya ini dikirim ke Belanda dan beberapa negara tetangganya. Hal ini juga yang

mendorongnya untuk mewujudkan mimpi menjadi desainer yang bisa go international. Ia berharap karyanya akan banyak dikenal masyarakat global, sebab saat ini banyak artis kenamaan Indonesia seperti Ashanty dan Aurel Hermansyah yang mengenakan desainnya ini. Dalam waktu dekat Andy Sugix juga akan menggelar fashion show dengan menggandeng banyak disainer muda lokal lain. Kegiatan ini bertujuan memberi kesempatan bagi para desainer berbakat di Malang untuk lebih mengeksplor kemampuan mereka. Secara tidak langsung, hal ini juga akan memicu semangat masyarakat untuk lebih mencintai hasil karya anak-anak bangsa. Dalam acara yang diselenggarakan Jurusan Tata Busana UM kemarin, Andy menyuguhkan tujuh busana dengan tema glamor yang membuat undangan kagum. Busana dengan perpaduan warna cerah ini merupakan karya pertamanya yang ia tunjukkan dalam event ini. “Ini pertama kali saya mengikuti kegiatan ini, ternyata antusias undangan sangat bagus. Saya harap karya ini dapat memotivasi temanteman untuk menciptakan banyak karya baru sesuai dengan jati diri mereka,” ujarnya. (mg2/han) REDAKTUR: dewi yuhana, LAYOUTER: dj amiel


rabu, 11 november 2015

4

Presiden Peduli Sepak Bola

SANTOSA

Didongengkan dan dilukis

oleh:TEGUH

KALAU ada presiden yang paling peduli pada sepak bola, maka presiden Jokowi lah orangnya. Betapa tidak, dalam tiga bulan terakhir ini Jokowi sudah dua kali menghadiri pembukaan turnamen sepak bola yang diikuti klub kasta tertinggi di Indonesia. Akhir Agustus lalu Jokowi membuka secara resemi turnamen Piala Presiden di Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar Bali. Tak lama setelah turnamen itu usai, kemarin (10/11) Jokowi hadir di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang untuk membuka turnamen Piala Jenderal Sudirman. Perhatian besar presiden itu justru terjadi saat sepak bola Indonesia dalam kondisi vakum akibat sanksi pembekuan induk organisasi PSSI oleh Menpora yang kemudian dilanjutkan keputusan yang sama oleh FIFA. Dalam banyak kesempatan, presiden memang memberi perhatian besar pada cabang olahraga yang paling digemari oleh masyarakat tersebut. Kehadirannya untuk membuka dua turnamen itu merupakan tanda bahwa orang nomor satu di negeri ini menginginkan sepak bola nasional kembali bangkit setelah ditidurkan cukup lama akibat kemelut yang menimpa induk organisasinya. Jokowi juga menerima langsung utusan FIFA yang ingin melihat kondisi langsung persepakbolaan nasional. Dalam pertemuan itu disepakati untuk segera membuat langkah kongkret untuk menyelamatkan sepak bola nasional dari kehancuran. Yang paling mendesak tentu bagaimana FIFA untuk segera mencabut sanksinya agar sepak bola Indonesia bisa berkiprah lagi baik di dalam maupun luar negeri. Tapi masih ada syaratnya, kalau Menpora mau mencabut keputusan pembekuan terhadap PSSI. Selama pemerintah tidak mencabut keputusannya, sepak bola Indonesia masih belum bisa melakukan aktivitas. Pengurus FIFA yang hadir dalam pertemuan tersebut bersedia untuk membantu penyelesaian kemelut tersebut, tentu dengan syarat yang sudah ditetapkan, pemerintah tidak boleh campur tangan. Setelah utusan FIFA kembali, sampai saat ini belum ada langkah dari pemerintah untuk menyelesaikan masalah ini. Bahkan perkembangan terbaru menyebutkan, banding Menpora atas putusan PTUN soal pencabutan SK pembekuan PSSI, ditolak lagi. Sebelumnya PTUN sudah membatalkan SK Menpora soal pembekuan PSSI. Secara juridis sebenarnya keputusan pembekuan PSSI tidak sah. Artinya, PSSI harus dikembalikan pada kondisi sebelum ada keputusan pembekuan. Yang jadi masalah adalah, apakah pemerintah mau menerima putusan PTUN tersebut. Sebagai penyelenggara negara, seharusnya Menpora harus memberi contoh yang baik kepada masyarakat. Bila keputusannya dibatalkan oleh PTUN, bahkan pada tingkat banding, seharusnya putusan tersebut harus segera dicabut, apalagi pada tingkat banding juga diputuskan sama. Apakah Menpora masih akan menempuh jalur hukum lagi pada tingkat berikutnya ? Ini yang menjadi keprihatinan kita. Seharusnya penyelenggara negara memberi contoh bagaimana taat kepada hukum. Sebenarnya apa yang membuat Menpora melawan putusan PTUN tersebut ? Mungkin ingin segera mengambil alih PSSI.Kalau itu yang diinginkan, harus diperhatikan aspek hukumnya, jangan sampai blunder.Momen kecintaan presiden pada sepak bola harus dimanfaatkan untuk segera memperbaiki sepak bola nasional yang dimulai dengan segera menyelesaikan kemelut. Presiden sudah antusias pada sepak bola, seperti yang dilakukan oleh rakyatnya, tinggal anak buah presiden membuat langkah kongkret menyerahkan urusan sepak bola pada pihak yang berwenang. (redaksi@malang-post.com)

Info Penting a Redaksi menerima tulisan artikel dan foto lepas dari pembaca. a Topik artikel tentang masalah yang sedang aktual, baik nasional maupun lokal. a Panjang artikel minimal 850 kata.

@malang_post

@malang_post

#malangpost

#komiknusantara

#teguhsantosa

#komikwayang

#komikmalangan

a Artikel dan foto dikirim ke email redaksi@malang-post.com

KEKHAWATIRAN TIPIKOR DAN TPPU MASUK KE RUU KUHP

Seperti kita ketahui bersama, UU No 31 tentang Tipikor sudah demikian efektifnya digunakan untuk menangani kasus-kasus korupsi atau segala tindak pidana yang merugikan keuangan negara sejak undang undang itu diundangkan pada 1999. Lebih efektif lagi setelah penindakannya ditangani oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejak UU KPK No 30 tahun 2002 diberlakukan. Dua UU itu menjadi senjata ampuh pemberantasan korupsi sehingga penanganan kasus korupsi berjalan demikian marak di Indonesia. Pada 2015 ini saja, sejak Januari – Juni, Kompas.com edisi 10 November 2015, merilis catatan ICW (Indonesia Corruption Watch); telah tertangani kasus Tipikor sebanyak 176 kasus. Dua UU anti korupsi itu bisa disimpulkan, betapa luar biasanya perhatian negara untuk memberantas korupsi. Posisi pidananya ditempatkan kepada pidana khusus dan lembaga yang menangani pun juga khusus. UU-nya pun tentu saja dilahirkan secara khusus. Karena –sebagaimana bunyi konsideran pada dua UU tersebut —bahwa korupsi telah merugikan keuangan negara, perekonomian negara dan menghambat pembangunan. Adapun aparat pemerintah yang ada --sebelum ada KPK--, dianggap kurang efektif dan efisien dalam menangani korupsi. Oleh karena itu penanganannya dan peradilannya khusus. Melihat kondisi Indonesia yang ada saat ini, yang oleh sebab didera korupsi sekian lama sehingga banyak penelitian yang menyebut bahwa korupsi di Indonesia telah

membudaya, belum waktunya kekhususan penanganannya diubah. Cukup banyakpenelitian yang menegaskan hal tersebut, sehingga oleh karena itu, dengan adanya penggodokan RUU KUHP saat ini, yang memunculkan ide ingin mengintegrasikan Tipikor ke dalam satu undang undang yakni masuk ke dalam RUU KUHP, sebaiknya tidak dilakukan. Satu pendapat di antaranya adalah dari Indriyanto Seno Adji, pelaksana Tugas Wakil Ketua KPK bersama anggota KPK lainnya yaitu Johan Budi Sapto Pribowo yang disampaikan dalam diskusi dengan Direktur Jenderal Perundang-Undangan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Widodo Ekatjahjana yang datang ke KPK untuk berdiskusi Senin 14/9 (inilah.com 15/9). “Kami sudah mengajukan surat kepada pemerintah tentang RUU KUHP, pada intinya kami menyampaikan delik-delik tindak pidana korupsi (tipikor) tidak diintegrasikan ke dalam RUU KUHP, karena integrasi tersebut akan bermakna bahwa delik tipikor bukan lagi sebagai tindak pidana khusus, tapi menjadi tindak pidana umum. Akibatnya justru akan terjadi deligitimasi wewenang KPK memeriksa kasus tipikor,” kata Indriyanto. “Begitu pula dengan delik-delik Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) agar tidak diintegrasikan ke dalam RUU KUHP dengan akibat yang sama terhadap KPK, yaitu dapat membatalkan kewenangan KPK memeriksa kasus korupsi,” tambah Indriyanto. Masalahnya adalah, penggodokan RUU

SIUPP No: 369/SK MENPEN/SIUPP/1998 Tanggal 17 Juli 1998 Penerbit: PT. Malang Pos Cemerlang Rekening BCA KCP Gatot Subroto no. 400.310.35 98 Rekening BRI Cab. Martadinata no. 0344.01.000333.304 REDAKSI / SIRKULASI / IKLAN Jl. Raya Sawojajar Ruko WOW Cluster Apple No. 1-9 Malang Telp. 0341-725077 (Iklan, Sirkulasi) 0341-723444 (Redaksi)

J

BIRO BATU Jalan Diran 1B Telp: (0341) 592967 Batu

J

PERWAKILAN JAKARTA Gedung Graha Pena Lt VI, Jl. Kemayoran Lama No. 12 Telp/Faks (021) 53699683 (Hendra)

J

KUHP dilakukan oleh dibuat di luar RUU tim dan akan berjalan KUHP karena sepatutsesuai mekanisme, dan nya RUU KUHP hanya hasilnya bisa saja Tipikor mengatur tindak-tindak juga TPPU harus masuk pidana yang bersifat RUU KUHP. Maka jika hal umum (generic crimes). itu terjadi, harus ada penJika ke depannya ada egasan bahwa penegak perkembangan modus hukum, termasuk KPK, atau bentuk tindak pidana korupsi, proses tetap memiliki kewenanpembaharuan peragan melakukan pemerturannya akan sangat iksaan kasus tipikor atas menyulitkan kalau delik delik-delik tipikor yang korupsi diatur dalam ada di dalam RUU KUHP RUU KUHP. Dan memaupun di luar KUHP. Oleh : masukkan delik korupsi Tanpa klausula seperti ke dalam RUU KUHP, itu, dikhawatirkan terjadi IMAWAN MASHURI akan menghilangkan sidelegitimasi kewenangan KPK atas kasus-kasus Komut beberapa perusahaan Jawa fat korupsi sebagai kejaPos Group/mahasiswa magister hatan luar biasa menjadi korupsi. Harapan sephukum Unisma Malang kejahatan biasa. erti itu juga dikemukakan “Hal ini juga beroleh Indriyanto. implikasi pada kerja PELEMAHAN KPK Bila masukan itu diabaikan, dikhawat- lembaga-lembaga independen yang irkan terjadi pelemahan KPK. “Bila tidak kewenangannya diatur dalam UU khusus (didengar), maka KPK menjadi ‘macan yang diatur di luar RUU KUHP,” katanya. tanpa taring’ alias ‘macan ompong’ saja,” Maka penanganan perkara korupsi akan tegas Indriyanto. Pendapat senada juga serupa dengan penanganan perkara disampaikan oleh peneliti Divisi Hukum dan pidana biasa. Kewenangan-kewenangan Monitoring Peradilan Indonesia Corruption dan penanganan luar biasa sebagaimana Watch Lalola Easter. Dalam edarannya yang kini dimiliki oleh KPK, tidak dapat lagi yang juga dirilis inilah.com Lalola mengaku diterapkan. Artinya, yang menjadi dasar juga telah meminta pemerintah dan DPR kewenangan penindakan tindak pidana agar mengeluarkan delik korupsi dan korupsi dalam RUU KUHP akan diatur pula delik-delik lain yang termasuk dalam tindak secara umum dalam RUU KUHAP. Implikasi dari banyaknya delik khusus pidana luar biasa, dari RUU KUHP. Kesimpulannya, delik tipikor perlu tetap yang diatur dalam RUU KUHP, menjadikan

PEMBINA: Dahlan Iskan WAKIL PEMBINA: H Zainal Muttaqien KOMISARIS UTAMA: Hj Dewanti Rumpoko WAKIL KOMISARIS UTAMA: H Imawan Mashuri KOMISARIS: H Husnun N Djuraid DIREKTUR UTAMA: H Juniarno D Purwanto DIREKTUR: H Sudarno Seman Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: R Sri Nugroho Senior Editor: Sunavip Ra Indrata Manajer Iklan: H Edi Iswanto

Manajer Pracetak: Yudi Armadioka Manajer Umum dan Keuangan: Laily Junaida Manajer Pemasaran: Buari Redaktur Pelaksana: Bagus Ary Wicaksono, Dewi Yuhana, Slamet Prayitno Sekretaris Redaksi : Jon Soeparijono Redaktur: Mahmudi Muchid, Samsulyono, , Muhaimin, Febri Setyawan, Noer Adinda Zaeni, Sumarga Nurtantyo, Abdul Halim Staf Redaksi: Lailatul Rosida, Hary Santoso,

proses hukum dan kewenangan lembagalembaga terkait yang diatur dalam RUU KUHAP juga mengikat bagi lembaga-lembaga independen yang kewenangannya kini diatur dalam Undang-Undang khusus seperti Badan Narkotika Nasional, Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan hingga KPK.“Mengkodifikasi seluruh peraturan pidana ke dalam RUU KUHP akan memakan waktu yang sangat lama. Selain itu, tidak mungkin mengecualikan kewenangan-kewenangan, kerja lembagalembaga terkait seperti BNN, PPATK, KPK dan modus tindak pidana secara lebih detil di dalam RUU KUHP dan RUU KUHAP, saat pasal peralihan RUU KUHP masih mengasumsikan adanya kodifikasi dan unifikasi seluruh peraturan pidana nasional,” jelas Lalola. Dampak selanjutnya adalah KPK hanya memiliki fungsi pencegahan korupsi karena fungsi-fungsi penindakan yang dimiliki KPK seperti penyidikan dan penuntutan, akan “dikembalikan” ke Polri dan Kejaksaan. Delik Korupsi yang “hijrah” ke RUU KUHP tidak secara otomatis membuat KPK tetap berwenang menangani perkara korupsi. “Sebagaimana disebutkan dalam Pasal 779 dan 780 RUU KUHP, sejak RUU KUHP diberlakukan, seluruh tindak pidana yang diatur dalam peraturan di luar RUU KUHP akan menjadi bagian RUU KUHP. Artinya, setiap UU pidana yang muncul kemudian, akan menjadi bagian tidak terlepas dari RUU KUHP, selama hal tersebut tidak diatur dalam RUU KUHP. Jika sudah ada pengaturannya

Ira Ravika, Vandri Battu, Agung Priyo, Tommy Yuda P, Yudistira Satya WW, Stenly Rehardson, Binar Gumilang Redaktur Foto: Guest Gesang Fotografer: Dicky Bisinglasi, Ipunk Purwanto Information & Technologi: Jl Junaedi (koordinator), Nyono Juari Tim Artistik: Kurdiyanto, Achmad Muzamil, Eko Abdi Hasyim, Siti Nurchasanah, Angga Wijanarko, Tri Haryanto

dalam RUU KUHP, maka pasal pidana dalam RUU KUHP lah yang akan digunakan sebagai dasar,” ungkap Lalola.Selain berdampak kepada KPK, kejaksaan juga hanya berwenang menuntut tindak pidana korupsi dan tidak dapat lagi menyidik perkara korupsi karena kewenangan Kejaksaan menyidik perkara korupsi sebagaimana diatur dalam Pasal 16 UU Kejaksaan hanya atas delik korupsi yang diatur dalam UU Tipikor, dan bukan atas delik tipikor yang diatur dalam peraturan hukum lain. “Penyidikan tindak pidana korupsi jadi dimonopoli Polri. Berbeda dengan Kejaksaan, kewenangan penyidikan Polri terhadap delik korupsi tidak terbatas pada UU Tipikor, sehingga Polri tetap dapat melakukan penyidikan terhadap delik korupsi meskipun delik tersebut diatur di luar UU Tipikor,” tambah Lalola. ICW pun meminta agar RUU KUHP dibahas secara transparan dan akuntabel dengan melibatkan pihak-pihak terkait yang berkepentingan. Pemerintah dan DPR pun diharapkan dapat mempercepat pembahasan RUU Tipikor yang memperkuat upaya pemberantasan korupsi dan kewenangan KPK. Dengan demikian, mudah- mudahan segala aspirasi terutama yang menguatkan KPK, dan kekhususan tindakan untuk penanganan korupsi benar-benar akan menjadi pertimbangan tim perumus. Karena kita ketahui bersama, korupsi, selama ada kekuasaan, selalu cenderung terjadi. (diunduh dan dikutip dari inilahcom dan beberapa sumber). (*)

Iklan: H Iswanto, Ismadi, Zainal Arifin, Imam Wahyudi Corporate Lawyer Jawa Pos Group: Dr Harris Arthur Hedar SH MH Sirkulasi: Wiyono (koordinator), Sirhan Sahri, Ronny, Hendro, Moch Suadi, Lutfi, Yunindra, Arief Nur Handika Pengembang Usaha: Taufikur Rahman (koordinator), Sinyo Suwignyo Umum dan Keuangan: Syafiudin (koordinator), Huda, Nur Towilir (Iklan), Reni SP (sirkulasi), Siti Muzayanah, Sujono, Bambang TL.

Wartawan Malang Post dilengkapi tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima atau meminta uang dan barang apa pun dari narasumber. Redaksi menerima Artikel dan Opini. Panjang naskah artikel tidak lebih dari satu Halaman dan tidak mengandung SARA. Kirim bersama Flash Disk/CD ke Malang Post, Jl. Raya Sawojajar Ruko WOW Cluster Apple No. 1-9 Malang Telp. 0341-723444 atau lewat e-mail: redaksi@malang-post.com, Website: www.malang-post.com Tulisan atau foto dengan kode sirkulasi, advertorial dan society adalah iklan. Percetakan: PT Temprina Media Grafika Malang, Jl. Raya Pepen, Pakisaji Kabupaten Malang REDAKTUR: husnun n djuraid, LAYOUTER: hary


rabu, 11 november 2015

5

Resolusi Monster Xperia Z5 Premium MALANG - Belum genap satu bulan vendor Sony meluncurkan seri Xperia Z5 dan Z5 Compact, awal November ini sudah dikenalkan seri high end dengan nama Xperia Z5 Premium. Resolusi 4K Ultra HD telah diusung oleh seri paling mahal di keluarga Xperia Z ini. Xperia Z5 Premium, kini juga telah dikenalkan oleh Sony dan resmi ditawarkan kepada pecinta gadget tanah air. Berbagai outlet, tak terkecuali di Malang telah dihiasi dengan flyer dan dummy dari ponsel ini. “Ya, paling baru ada Z5 Premium. Meskipun masih dalam tahap pengenalan dan harus inden, membuat gadgeter tertarik untuk menanyakan fiturnya,” ujar Owner Shinta Cell, Setiawan. Menurut dia, ponsel ini dibandrol Rp 12 juta. Kelebihan Xperia Z5 Premium pada resolusi 4K UHD yang mampu menampilkan gambar mencapai 2160 x 3840 pixels. Resolusi yang ditawarkan ini jauh melampaui smartphone yang ada saat ini dan Sony Xperia Z5 Premium adalah yang pertama mencapai

tingkat 3840 pixel. Kualitas layar terbaik juga disajikan dengan panel in plane switching (IPS) yang menjadi senjata andalan menikmati berbagai jenis konten digital. Sensitivitas layar memiliki nilai tinggi karena berkemampuan multitouch hingga 10 sentuhan sekaligus. Sementara, perlindungan layar maksimal juga dihadirkan oleh fitur Scratch-resistant glass, yang mampu menahan layar dari berbagai jenis goresan. Terdapat pula lapisan oleophobic coating berfungsi mencegah berbagai jensi kotoran maupun minyak saat mengoperasikan ponsel. “Wajar jika fitur pengamanan dan pelindung layar berlapis, harganya juga sesuai dengan kelebihan yang diberikan oleh Z5 Premium,” papar dia kepada Malang Post. Menurut dia, Xperia Z5 Premium yang kehadirannya segera menyusul. Z5 Compact yang kini sudah beredar di Malang itu, dibekali dengan chipset Qualcomm MSM8994 Snapdragon 810. Dapur pacu ponsel ini berjenis Octa

Core dimana terdiri dari 2 buah inti processor Quad Core. Kedua prosesor tersebut, Quad-core berkecepatan 1.5 GHz Cortex-A53 dan Quad-core bertenaga 2 GHz Cortex-A57. “Jika ditotal kinerja processor dapat mencapai 2.5 GHz. Kekuatan processor ini sangat mumpuni melibas berbagai jenis aplikasi maupun game,” urai dia. Dari segi grafis diperkuat oleh GPU Adreno 430 sebagai andalan menjalankan game beresolusi tinggi. Karena fasilitas layar yang sangat memadai maka diimbangi dengan grafik processor terbaik sehingga tampilan lebih optimal. Performa maksimal juga dimunculkan dengan dukungan RAM sebesar 3 GB. Sony Xperia Z5 Premium juga membawa spesifikasi kamera kelas atas. Berbekal kamera utama 23 MP beresolusi monster, 5520 х 4140. “Sony seperti ingin memecahkan rekor ponsel berkamera terbaik sehingga menambahkan kemampuan kamera lebih dalam seri ini. Untuk menghasilkan gambar

terbaik, kamera utama telah disertai fitur autofocus dan LED flash, hal ini menandakan Sony belum tertarik menggunakan Dual LED Flash,” tambah Iwan, sapaan akrabnya. Pada sisi kamera depan diperkuat dengan 5.1 MP untuk pengguna yang cinta selfie maupun video call. Kualitas hasil jepretan tak perlu diragukan karena resolusi mencapai 1080p dengan HDR. Fitur lain yang terdapat dalam kamera ponsel ini adalah HDR, panorama Geo-tagging, touch focus dan tentunya face detection. Segi konektivitas yang pertama adalah fitur Single SIM berjenis Nano-SIM yang mendukung jaringan 4G LTE. Wifi didukung dengan dual-band dan memiliki segudang fitur lengkap seperti juga lengkap Wi-Fi Direct, DLNA dan hotspot. Untuk berbagi file dapat menggunakan NFC maupun Bluetooth versi terbaru yaitu 4.1. Sedangkan untuk navigasi disediakan GPS untuk memenuhi kebutuhan gadgeter. (ley/han)

STENLY REHARDSON/ MALANG POST

REKOR: Sony dikenal dengan gadget yang memiliki spesifikasi kamera mumpuni, begitu juga dengan seri ini.

Gadget Berharga Puluhan Miliar, Naksir Yang Mana?

STENLY REHARDSON/ MALANG POST

RAMAIKAN PERSAINGAN: Meizu M2 Note siap bersaing dengan gadget dari brand lain di kelasnya.

Gadget-gadget ini ‘didandani’ sedemikian rupa hingga membuat harganya melambung sangat tinggi, hingga ratusan miliar rupiah. Sebagian besar gadget yang didesain mahal ini adalah produk Apple. Nah, kira-kira kamu pilih yang mana nih?

Meizu Hadir dengan Gadget Berkelas MALANG - Satu vendor baru mulai meramaikan persaingan gadget di Malang. Meizu, kini koleksinya telah hadir dengan seri Meizu M2 Note, yang telah mengusung fitur tangguh, baik sistem operasi, RAM hingga kameranya. Customer Service Tiga Putra Gajahmada Plaza, Dwi Astuti mengatakan, Meizu menjadi koleksi anyar dan baru masuk medio November ini. Sebelumya, ponsel yang mengedepankan sisi stylish ini banyak dijual offline. “Di Malang masih sangat baru. Gadgeter yang kepingin menggunakan Meizu mesti memesan online,” katanya. Menurut dia, Meizu M2 Note ini mengusung layar dengan luas 5,5 inci berteknologi IGZO capacitive touchscreen. IGZO merupakan teknologi khas Meizu yang membedakan dengan pabrikan lain. Teknologi itu mampu menopang ponsel menampilkan resolusi maksimal full HD 1080 x 1920 pixels, dengan kerapatan pixel mencapai ~403 ppi.

“Secara penampilan layar, unggul dengan kerapatan yang tinggi. Fisiknya juga bagus dengan lengkung di setiap sisinya, serta tombol home yang menonjol di bagian bawah layar dan bentuknya ramping. Meizu m2 note terlihat lebih elegan dilihat dari sisi manapun,” papar dia kepada Malang Post. Pada sisi dapur pacu, Meizu menggunakan chipset dari mediatek dengan seri yang lebih tinggi Mediatek MT6753, dengan delapan inti otak di dalamnya. Daya pacu hingga kecepatan 1.3 GHz Cortex-A53 pada pemrosesan data 64 Bit bisa dihasilkan oleh smartphone ini. Lalu pada sisi RAM, Meizu menggunakan ukuran sebesar 2 GB, yang dipadukan dengan triple core GPU dari Mali-T720MP3. Perpaduan tersebut menghasilkan tenaga dan performa yang maksimal. Alhasil, pengguna dapat menjalankan game berukuran besar dan berbobot secara lancar. Tampilannya pun tak perlu diragukan, karena efek 3D terlihat jelas di setiap gerak games.

Sementara itu, Meizu M2 Note ini berjalan pada sistem operasi terlaris yang kini diburu pengguna android, yaitu Android v5.0 Lollipop. Sistem pengoperasian ini lebih smooth dibanding versi sebelumnya, terlebih Meizu mengubah sistem UI dengan ikon dan sub menu berbeda dari android biasanya yang dinamai Flyme 4.5. Meizu 22 note ditanamkan penyimpanan internal antara 16 GB dan 32 GB. Space yang luas ini, masih disempurnakan dengan adanya penyimpanan pada sisi eksternal hingga kapasitas maksimal 128 GB yang terbagi atas dua slot microSD. “Sekarang bebas menyimpan data multimedia dengan jumlah ribuan. Kapasitas memorinya kan super besar,” urai dia. Sementara itu pada sisi multimedia, Meizu menyematkan kamera yang tidak kalah bersaing dengan vendor lain. Kamera belakang berukuran 13 MP disertai dual LED Flash yang ditempatkan persis di bagian bawah kamera, membuat Anda leluasa mengambil

objek foto saat kondisi minim cahaya dengan hasil yang terang. “Kamera belakang juga mampu melakukan rekam video dengan hasil bagus, karena dilengkapi fitur sensor lensa berukuran 1/3.06”. Video dengan kualitas 2160p / 1080p pada kecepatan 30 fps. Ketika diputat, detil sangat jelas seperti ketika merekam,” jelas Dwi. Sedangkan pada bagian depan, sebuah kamera 5 MP memiliki fitur utama wide angel yang dapat menangkap foto dengan background lebih luas. Kualitas video yang dihasilkan juga maksimal mencapai 1080p. “Fitur kamera depan, cocok menunjang pecinta selfie. Wide angle, membuat foto selfie dengan background luas tetap terlihat,” urai dia panjang lebar. Dia menambahkan, Meizu M2 note dibekali fitur dual SIM. Kemudian, juga dapat pula mengakses internet secara cepat dengan jaringan 4G LTE yang dapat dijangkau dengan kecepatan maksimal 150/50 Mbps.(ley/han)

Inovatif

Mi Band 1S

Anak 9 Tahun Jadi CEO Prudent Games

Gelang Pintar Seharga Rp 200 Ribuan

Anak pada usia 9 tahun kebanyakan masih senang bermain di luar, berimajinasi dan mengeksplor sesuatu yang menarik bagi mereka. Namun ketertarikan itu tidak hanya sebuah khayalan seperti memimpikan yang ada di dongeng-dongeng, juga ketertarikan terhadap teknologi. Salah satunya adalah Reuben Paul yang tertarik akan dunia teknologi. Meskipun masih berusia 9 tahun, jangan anggap remeh kemampuan bocah asal Austin, Texas, Amerika Serikat ini. Paul adalah seorang hacker, pengembang aplikasi serta pakar keamanan dunia maya. Bagaimana, masih biasa terlihat saja? Bagaimana jika posisi bocah 9 tahun ini teryata adalah seorang CEO? Ya, Paul adalah CEO perusahaan startup yang berkembang di dunia game, Prudent Games. Tidak hanya itu saja, ternyata Paul adalah salah satu pembicara yang dihormati dan disegani oleh kalangan hacker karena kemampuannya yang menakjubkan untuk anak seusianya. Bahkan baru-baru ini, Paul yang berketurunan India ini menghadiri Ground Zero Summit 2015, sebuah acara pertemuan antar ahli keamanan dunia maya, serta ajang perkumpulan hacker terbesar di dunia. Bahkan pada tahun lalu, Paul membacakan sebuah pidato pembukaan pada acara yang sama, Ground Zero InfoSec Summit 2014. Dia ingin mengajarkan kepada anakanak untuk dapat memiliki kemampuan di bidang keamanan dunia maya. Maka,

Reuben Paul dari situlah dia mendirikan Prudent Games yang menyediakan beberapa game edukatif. Salah satunya adalah Crack Me If You Can, yang mengajarkan bagaimana membobol sebuah password secara bruteforce, namun dengan tampilan yang menyenangkan. Paul sendiri mengutarakan dirinya ingin menjadi ahli sebuah keamanan internet yang baik, karena dia merasa di internet sendiri memerlukan keamanan ekstra, baik sebagai pengakses dan penyedia. Gimana? Tertarik untuk mengajarkan anak Anda untuk mengikuti jejak Paul yang sudah menduduki posisi CEO di usianya yang masih belia?.(brt/han)

Setelah menuai kesuksesan dengan aksesori Mi Band miliknya, Xiaomi kini telah meresmikan gelang pintar untuk meneruskan kesuksesan Mi Band. Ya, Mi Band 1S telah secara resmi diperkenalkan oleh Xioami. Aksesoris yang dapat mengukur aktivitas penggunanya itu hanya dibanderol USD 15 atau skitar Rp 200 ribuan. Seperti produk-produk Xiaomi lainnya, Mi Band 1S tetap dibanderol dengan harga yang murah namun memiliki fungsi dan kegunaan yang tak kalah dengan gelang pintar besutan perusahaan lain. Sebelumnya, perangkat ini diisukan bakal mengusung layar agar dapat menginformasikan kepada pengguna secara mandiri. Dilansir dari Phone Arena, Senin (09/11/2015), dalam kehadirannya, tidak tampak layar sama sekali pada gelang pintar tersebut, ini berarti Anda harus bergantung pada layar smartphone Anda untuk mendapatkan informasi terbaru. Perangkat ini dapat dihubungkan dengan perangkat Android maupun iOS. Gelang pintar ini akan bergetar jika ada notifikasi pada smartphone Anda. Mi Band 1S juga telah memiliki sertifikat IP67 yang membutanya dapat menyelam di dalam air sedalam 1 meter dengan batas waktu 30 menit. Selain itu, gelang ini juga telah ditanami berbagai sensor yang dapat memantau aktivitas Anda,

seperti monitor detak jantung dan memantau kualitas tidur, menghitung jumlah kalori yang terbakar selama Anda latihan (fitness), dan dapat mengitung jumlah langkah Anda saat jogging atau berjalan santai. Setelah meresmikan Mi Band 1s, sang suksesor Mi Band kini dibanderol USD 11 atau sekitar 150 ribu Rupiah. Sebelumnya juga perangkat Mi Band telah terjual sebanyan 6 juta produk yang menjadikan Xiaomi menjadi perusahaan terbesar kedua yang menjual produk wearable. Menurut IDC, Xiaomi memiliki pangsa pasar untuk perangkat wearbale sebanyak 24,6 persen. Perangkat Mi Band 1S memiliki dimensi sebesar 37mm x 13.6mm x 9.9 mm dengan berat yang cukup ringan, yakni seberat 5,5 gram saja. Gelang pintar kesehatan ini akan mulai tersedia pada 11 November mendatang.(brt/han)

PENUH BERLIAN: Alexander Amosu membuat iPhone 6 bertahtakan emas dan dihiasi 6.127 butir berlian kecil. Mereka pun menyematkan berlian pada logo Apple dengan bentuk yang sama. Ponsel ini dijual seharga Rp 35 miliar.

EMAS: Bodi iPhone 6 ini berbalut emas 24 karat. Di bagian belakangnya tersemat ukuran naga dan logo Apple yang tersemat taburan berlian. Ponsel ini dijual seharga Rp 1 miliar.

WOW!!: iPhone 5 ini berlapis emas dan berlian yang diproduksi Stuart Hughesche. Harganya USD 15,3 juta atau sekitar Rp 209 miliar.

ULAR COBRA: Ini adalah ponsel Vertu Signature Cobra. Tersemat 439 batu rubi serta dua simbol ular cobra yang ditaburi berlian dan batu zamrud. Harganya sekitar Rp 39 miliar.

KULIT BUAYA: BlackBerry 9780 ini didandani dengan balutan kulit buaya yang bertahtakan taburan berlian di bagian pinggirannya. Hargnya sekitar Rp 1 miliar. REDAKTUR: dewi yuhana, LAYOUTER: dj amiel


rabu, 11 november 2015

6

Foto-foto : IRA RAVIKA/MALANG POST

BERSAMA: Anggota komunitas RNI wilayah Malang - Batu menyempatkan foto bersama usai menghadiri HUT ke-70 PMI Kota Malang beberapa waktu lalu. Mereka juga mendapatkan penghargaan karena memiliki dedikasi dan jiwa sosial tinggi.

Rhesus Negatif Indonesia (RNI) Malang – Batu

Ada diSaat Sesama Butuh Darah MALANG - Memiliki darah yang sama, dan mau berbagi, menjadi salah satu alasan komunitas Rhesus Negatif Indonesia (RNI) Wilayah Malang-Batu ini berdiri. Tepatnya tahun 2013 lalu, seorang gadis bernama Estu Wi­ nayudhita, menjadi pelopornya. “Awalnya saya sakit demam berdarah, saat itu baru diketahui jika darah saya rhesus negatif,” kata pemilik golongan darah B ini. Sulitnya mencari darah de­ ngan jenis yang sama membuat Estu memiliki alasan untuk membuat komunitas ini. “Pulang dari rumah sakit setelah sekian hari dirawat saya kemudian browsing internet untuk mencari tahu apa sebenarnya darah rhesus

negatif,” katanya dengan nada bertanya. Dari situlah dia kemudian paham. Selanjutnya Estu pun mencari tahu komunitas Rhesus Negatif. Estu cukup tertarik, itu karena di dalam komunitas ini semuanya saling membantu dan menolong sesama yang membutuhkan. Hingga kemudian, Estu yang awalnya menjadi anggota di RNI meminta izin untuk mendirikan komunitas yang sama di Malang. Tentu saja, untuk mendirikan komunitas ini bukan hal mudah. Apalagi Estu hanya seorang diri. “Langkah pertama saya adalah mendatangi PMI, karena merekalah yang memiliki data pemilik darah rhesus negatif,”

tambah wanita ini. nya lebih besar,” kata wanita Bukan itu saja, Estu juga yang kemudian ditunjuk sebagai menyebarkan informasi ke je- koordinator wilayah ini. jaring sosial, seperti Facebook Tentu saja, dari jumlah ratusan maupun Twitter. Tidak disangka, tersebut tidak semuanya menresponnya sangat bagus. Satu jadi anggota komunitas. Tapi persatu pemilik darah rhesus hanya sebagian saja. “Data ini negatif merapat, dan kemudian akan memudahkan kita untuk mendaftar sebagai anggota. melakukan tindakan. Contohnya Sebagai koordinator, Estu saat ada yang sakit dan mempun langsung melakukan butuhkan darah, kita langsung pendataan. Bahkan pemilik bisa bergerak,” katanya. darah rhesus yang masih Tapi begitu, ikatan para pemilik darah rhesus ini sa­ balita dan bayi sekalipun di ngat luar biasa. Hubungan data. Data tersebut diberimereka tidak sekadar tekan ke PMI. man, atau sesama ang“PMI memang memigota komunitas. Tapi liki data tapi dengan hubungan mereka kami melakukan melebihi saudara. pendataan ulang Disebut rhesus Mereka selalu ada ternyata jumlahkarena LandsteinerWeiner melakukan riset dengan menggunakan darah kera rhesus. Mereka yang mempunyai faktor protein cukup disebut rhesus positif, dan yang tidak memiliki faktor protein disebut rhesus negatif,”

saat yang lainnya membutuhkan darah. “Kalau dibilang spesial, tidak. Kita sama seperti warga lainnya. Hanya saja kita harus lebih berhati-hati saja. Terutama cowok yang suka naik motor harus lebih berhati-hati jangan sampai kecelakaan,” katanya tersenyum. Estu juga sedikit menjelaskan tentang rhesus. Rhesus adalah protein yang terdapat pada permukaan sel darah merah. Sistem penggolongan berdasarkan rhesus ini ditemukan oleh Landsteiner dan Wiener tahun 1940. “Disebut rhesus karena Landsteiner-Weiner melakukan riset dengan menggunakan darah kera rhesus. Mereka yang

mempunyai faktor protein cukup disebut rhesus positif, dan yang tidak memiliki faktor protein disebut rhesus negatif,” tambah gadis 27 tahun ini. Perbedaan rhesus bukan kendala apapun. Semuanya bisa hidup normal. Perbedaan justru terjadi saat sakit. Pemilik darah rhesus ‘haram’ menerima darah jenis rhesus positif. Jika itu terjadi, kejadiannya dipastikan akan sangat fatal. “Tim medis akan melakukan pemeriksaan darah terlebih dahulu saat pasien membutuhkam darah. Ini untuk menghindari terjadi kekeliruan,” tambah wanita ini. Untuk golongan darah, Estu mengatakan tidak berbeda dengan lainnya, yaitu A, B dan O. (ira/feb)

Estu Winayudhita

BANNER: Koordinator RNI Wilayah Malang Estu Winayudhita (kiri) bersama anggota RNI Wilayah Malang Mariana Puspa Dewi (tengah) dan pegawai PMI Kota Malang foto berlatarbelakang RNI di kantor PMI Kota Malang.

Kenalkan Rhesus Sejak Dini RHESUS Negatif Indonesia (RNI) Wilayah Malang-Batu merupakan komunitas non profit. Komunitas ini merupakan komunitas sosial kemasyarakatan yang dibentuk atas dasar ketergantungan yang tinggi antar sesama pemilik darah rhesus negatif. Sehingga jika suatu saat ada salah satunya yang membutuhkan transfusi dapat teratasi dengan cepat. Dalam perjalanan selanjutnya, kebutuhan terbentuknya komunitas ini berkembang tidak hanya sekadar saling back up antar anggota saja, tetapi juga menjadi jembatan penghubung antara pemilik darah rhesus negatif lainnya yang belum tergabung dengan para pendonor panggilan. Di samping itu juga ada kebutuhan untuk mensosialisasikan secara meluas ke masyarakat tentang apa itu rhesus negatif dan mengapa kita perlu mengetahui apa rhesus kita. Sama seperti komunitas lain pada umumnya, RNI Wilayah Malang ini juga memiliki visi dan misi. Tentu saja visi dan misi komunitas ini menga-

dopsi visi dan misi RNI pusat. Mariana Puspa Dewi, salah satu anggota RNI Wilayah Malang memaparkan visi RNI Wilayah Malang adalah Darahmu Menyelamatkan Keluargamu, Saudaramu, Kekasihmu, Teman-temanmu bahkan dirimu sendiri. Sementara untuk misi RNI Wilayah Malang ada tujuh. Misi itu adalah menghimpun, menyatukan dan mengakomodasi pemilik darah rhesus negatif di seluruh Indonesia. Media komunikasi dan informasi mengenai penelitian medis dan hal lain yang berhubungan dengan donor, transfusi dan rhesus negatif. “Berkoordinasi dengan PMI dan resipen dengan tetap memegang teguh prinsip-prinsip kode etik yang berlaku, menjalin solidaritas antar sesama pemilik darah rhesus,” urainya. Menurut ibu dua anak ini, misi RNI Wilayah Malang adalah me­ ningkatkan kesadaran pengenalan rhesus darah sedini mungkin untuk meminimalisir dampak-dampak

DONOR: Jamaludin salah satu anggota RNI Wilayah Malang - Batu mendonorkan darahnya setelah dihubungi PMI ada pasien butuh darah rhesus negatif.

yang akan ditimbulkan secara langsung maupun tidak langsung ter­hadap para pemiliknya. Dan terakhir misi RNI Wilayah Malang adalah mensosialisasikan pentingnya me­ngenali rhesus darah bagi masyarakat pada umumnya dan bagi kaum perempuan pada khususnya, dimana dalam kodratnya akan mengalami fase kehamilan yang memerlukan perhatian khusus untuk keselamatan ibu dan janinnya. “Dalam perjalanan visi dan misi tersebut RNI Wilayah Malang - Batu pun banyak melakukan ke­giatan. Diantaranya membagikan brosur, melakukan gathering de­n gan sesama pemilik rhesus negatif dan lainnya,” kata Merry. Bukan itu saja, Mery juga me­ ngatakan kepada masyarakat untuk tidak ragu memeriksakan jenis darahnya. Dengan biaya yang sangat murah tapi memeriksakan rhesus memilik manfaat sangat besar. “Jangan ragu juga untuk bergabung dengan komunitas ini, untuk berbagi informasi,” tandasnya. (ira/feb)

SI A P : M e s k i p u n s i b u k k e r j a , E s t u Winayudhita tetap siap donor saat ada yang membutuhkan.

DUET : Koordinator RNI Wilayah Malang, Estu Winayudhita (kiri) bersama anggota RNI Wilayah Malang Mariana Puspa Dewi (kanan) foto bersama. Keduanya merupakan pemilik darah rhesus negatif yang siap berbagi kapan saja.

Warga Amerika Jadi Anggota DARI puluhan anggota komunitas RNI Wilayah Malang – Batu, tidak semua anggota berkebangsaan Indonesia. Beberapa diantaranya justru berkebangsaan luar negeri. Dorothea Deardon Nelson salah satunya. Wanita berusia 43 tahun ini berkebangsaan Amerika Serikat. Tapi begitu wanita yang akrab disapa dengan nama Thea cukup antusias dengan komunitas yang berdiri sejak 2013 lalu ini. “Dulu saya di Bali, juga bergabung dengan RNI sana. Sekarang. Saya menetap di sini (Malang) saya bergabung dengan RNI sini,” katanya. Thea mengaku bergabung de­ ngan RNI Wilayah Malang - Batu tidak memiliki maksud apa-apa, selain ingin membantu sesama pemilik rhesus negatif. “Sebelum mengetahui rhesus saya negatif saya adalah pendonor aktif. Rutin 3 bulan sekali saya donor. Tapi begitu tahu justru saya donor saat dibutuhkan saja,” katanya sembari tersenyum. Ya bukan karena jiwa sosialnya menurun, tapi Thea memilih untuk menyimpan darahnya bagi yang membutuhkan. “Pernah saya donor, terus sebulan kemudian ada orang yang membutuhkan, dan saya tidak boleh donor lagi,” katanya dengan mimik sedih. Ya, darah rhesus negatif memang tidak di stok, dan darah yang disimpan memiliki batasan waktu. Alasan itulah yang membuat Thea kemudian memilih untuk donor saat dibutuhkan. Senada Estu Winayudhita pun demikian. Perempuan 27 tahun ini tidak mengumbar darahnya. Tapi begitu, wanita ini seketika mengatakan siap saat harus donor. Bahkan Estu mengatakan pernah mendonorkan darahnya di Solo.

MANIS: Dorothea Deardon Nelson salah satu anggota RNI Wilayah Malang-Batu hadir di HUT ke-70 PMI kota Malang beberapa waktu lalu. Dan saat itu dia sedang menghadiri acara hajatan. “Ceritanya saya sedang hadir di hajatan. Kemudian ada teman menghubungi, kalau ada yang butuh darah golongan B rhesus negatif. Saya langsung pergi tanpa harus melepas semua riasan yang ada di tubuh,” kata Estu sambil tersenyum. Sebagai koordinator Estu juga selalu berhubungan dengan koordinator wilayah lainnya. Ini dilakukan untuk memudahkan komunikasi. “Saya ke Jakarta contohnya langsung meng­ hubungi wilayah sana. Jika ada yang membutuhkan, saya pun langsung siap. Tentu saja jika memang sudah waktunya donor,” kata Estu. Estu mengaku, pernah donor ke PMI

malam hari. Itu karena ada yang membutuhkan darah malam itu. “Sebetulnya darah kita itu tidak bisa langsung diberikan. Setelah diambil dari tubuh kita ada proses screening, setelah dinyatakan aman baru kemudian diberikan kepada pasien,” katanya. Jamaludin, juga mengatakan yang sama. Pria asal Mojokerto ini harus ke Solo hanya untuk donor. Sama dengan Estu, Jamal yang dihubungi tengah malam langsung berangkat tanpa melakukan persiapan apapun. “Keinginan membantu sesama saat itu lebih tinggi dibandingkan apapun. Jadi begitu dihubungi saya langsung berangkat,” urainya. Sementara kisah lain dikatakan oleh Merry. Ibu dua anak ini juga tidak segan untuk pergi malam hari saat mendapat telepon orang butuh bantuan darahnya. Bahkan tidak jarang dia menggunakan pakaian tidur pergi ke PMI untuk donor. Hanya saja, Merry mengaku tidak mau bertemu dengan orang atau keluarga yang menerima darahnya. “Pernah dua kali saya pengalaman. Pertama setelah donor, saya ingin ketemu dengan orang yang menerima darah, ternyata malah di­ sambati keluarganya tidak bisa membayar biaya perawatan RS. Ada juga, saat datang menjenguk, pasien yang menerima darah saya justru meninggal. Saya merasa bersalah waktu itu, dan butuh tenang,” urainya. Seiring perjalanan, Merry dan rekan-rekannya memiliki komitmen tinggi, yaitu untuk terus membantu sesama. “Di dunia jumlah pemilik rhesus negatif sangat minim. Di Indonesia, jumlah pemilik rhesus negatif hanya 1 persen saja. Oleh karena itu, kita berangkulan untuk saling membantu satu dengan lain,” tandas Merry.(ira/feb) REDAKTUR: febri, LAYOUTER: siti


rabu, 11 november 2015

7

lintas edupolitan

Aduh, Pemerintah Pangkas Alokasi Beasiswa MALANG- Ir. H.M. Ridwan Hisjam, wakil ketua Komisi X DPR RI menuturkan, bahwa anggaran dana untuk pendidikan saat ini melemah. ������������������������������������������ Hal tersebut adalah imbas terkait melemahnya perekonomian bangsa. “Melihat inflasi dan lain-lainnya, harusnya pembiayaan itu sudah naik semenjak tahun 2010, hanya saja anggaran peme­ rintah saat ini terbatas akibat perekonomian Indonesia yang juga melemah,” ujar Ridwan kepada Malang Post ditemui di sela acara kunjungan Menristek Dikti, kemarin. Ridwan menuturkan, penerima beasiswa tahun 2015 ini cukup beruntung, pasalnya tahun 2016 ada kemungkinan anggaran dana pendidikan untuk beasiswa turun. Beasiswa PPA untuk mahasiswa berprestasi turun dari kurang lebih Rp 508 M menjadi 210 M, untuk beasiswa SM3T turun dari Rp 365 M menjadi Rp 290 M. Sedangkan yang cukup memprihatinkan bagi dosen-dosen yang sedang menjalani program studi di luar negeri, turun dari Rp 1,6 T menjadi Rp 919 M. Padahal untuk biaya selama 1 semester di luar negeri, para dosen membutuhkan dana sebanyak Rp 100 Juta. Adapun faktor-faktor penyebab turunnya anggaran karena kondisi ekonomi negara sedang melemah. Ridwan, selaku komisi X DPR RI dan juga Menteri tetap berjuang ke pemerintah untuk merevisi perubahan APBN. (mg6/oci)

Bawa Pistol Mainan, Siswa Berani Usir Penjajah Ipunk Purwanto/malang post

HEROIK: Suasana menegangkan saat aksi penyobekan bendera Belanda di atas gedung Rektorat Unikama yang dijadikan Hotel Yamato.

Bendera Belanda Disobek, Rektor dan Dosen Tegang Drama 10 November di Unikama MALANG-Pagi kemarin, lapangan Universitas Kanjuruhan Malang diramaikan dengan dentuman suara senjata dan meriam. Truk-truk besar terlihat memasang bendera negara Inggris. Sementara sebuah bendera Belanda berkibar di atap gedung berwarna orange yang merupakan rektorat Unikama. Ratusan orang berpakaian era 45’an bergerombol dan berlarian menjauhi mobil bak terbuka yang dinaiki beberapa lakilaki yang mengenakan pakaian

tentara belanda. Dari samping lapangan, sejumlah orang berlari sambil membawa bambu runcing. Salah seorang pria menaiki gedung bercat orange, mengambil tiang bendera Belanda. Bendera Belanda yang bewarna merah, putih dan biru tersebut dirobek dengan penuh amarah. Hanya tersisa merah, putih, bendera Indonesia. Dengan semangat pria itu meneriakkan kata ‘Merdeka’ sambil mengangkat tinggitinggi tiang bendera. Kemu-

dian terdengar pidato panjang dari Bung Tomo. Setidaknya itulah gambaran drama kolosal 10 November persembahan Unikama yang membuat merinding ratusan penonton. Rektor, dosen dan karyawan yang melihat drama tersebut terpaku karena takjub. Drama kolosal 10 November sendiri merupakan satu dari serangkaian acara peringatan Hari Pahlawan. Acara pertama dilakukan pada Senin malam, sarasehan dengan pelaku sejarah kemudi-

an kemarin pagi, Upacara Hari Pahlawan dan penampilan drama kolosal. “Acara tahunan ini diselenggarakan agar mahasiswa lebih mengerti bagaimana susahnya mempertahankan NKRI,” tutur Drs. Selamet Riadi MM, Wakil Rektor 3 Unikama. Selamet yang saat itu juga mengenakan baju pahlawan mengungkapkan, acara ini juga untuk memberi semangat kepada mahasiswa agar terus berkarya. Drama kolososal sendiri

tidak hanya diperankan oleh mahasiswa-mahasiswa Bahasa dan sastra Indonesia, tapi juga siswa-siswi dari SD Bandung Rejosari. Darmanto, M.Pd, penulis skenario drama menuturkan, para pemain berlatih mulai 5 November lalu. Drama kolosal bukan acara terakhir dalam rangka memperingati Hari Pahlawan di Unikama. Setelah drama, kampus menyediakan truktruk dan bus kampus untuk berziarah ke makam pahlawan terdekat. (mg3/oci)

Dicky Bisinglasi/malang post

TEMBAAK: Sejumlah siswa terlihat berpakaian tentara sambil membawa pistol mainannya.

MALANG- Siswa SDN Dinoyo 1 rupanya jago bermain drama. Buktinya, pementasan drama 10 November disuguhkan dengan apik di sekolah, kemarin. Pekik merdeka yang diteriakkan para pejuang terdengar penuh semangat berbalut amarah. ”Merdekaaa...” teriak mereka girang ketika bendera Belanda sudah berhasil dirobek oleh pejuang Indonesia. Tak hanya all out dengan akting mereka, siswa juga tampil maksimal dengan kostum sesuai peran. Ada yang memakai kostum tentara dan membawa pistol mainannya di rumah. Dengan topi yang sedikit kebesaran, mereka membidik layaknya tentara profesional. Lucu dan menggemaskan melihat aksi anak-anak tersebut. Kepala SDN Dinoyo 1 Kota Malang, Drs H Totok Wargo Santoso MM, menegaskan acara tersebut digelar agar peserta didik mengetahui sejarah bagaimana para pejuang merebut kekuasaan dari tangan penjajah, sehingga kedepannya siswa dapat berhati-hati dalam mengisi kemerdekaan NKRI. (mg6/oci)

Cegah Banjir, SMPN 18 Perbanyak Biopori MALANG- Sejak tiga hari yang lalu, hujan setiap hari mengguyur kota Malang. Banyak hal yang dilakukan untuk mengatisipasi datangnya banjir termasuk di lingkungan sekolah, salah satunya di SMPN 18 Malang. Sekolah telah membuat sejumlah Biopori untuk mencegah banjir. Halaman depan sekolah yang berlokasi di tengah-tengah perumahan Griya Santa itu terdapat beberapa lubang berdiameter 10 cm. “Lubang ini disebut biopori, ada juga yang lebih besar agar dapat meresap air hujan lebih maksimal,” tutur Ajis Gubaidi, S.Pd, guru Pendidikan lingkungan hidup SMPN 18. Tidak hanya lubang bipori, SMP yang mendapat penghargaan Adiwiata tingkat provinsi 30 Juli lalu itu juga mengembangkan Bank Sampah sekolah. Agar tidak menyebabkan banjir dan memanfaatkan sampah secara maksimal,

Rae Shella/malang post

RAWAN BANJIR: Guru SMPN 18 Malang menunjukkan lubang biopori yang banyak terdapat di halaman sekolah.

sampah pertama-tama dipilah-pilah. “Kami memisahkan mana sampah yang digunakan untuk pupuk kompos dan sampah mana yang akan digunakan untuk prakarya,” tutur guru yang saat itu memakai seragam batik. Hasil sampah sering dimanfaatkan untuk praktek mata pelajaran, salah satunya mata pelajaran IPA. Sedangkan untuk sampah non-organik dikumpulkan di bank sampah sekolah yang nantinya akan disulap menjadi hasil kerajinan tangan. Para siswa sangat mengapresiasi dan terus mengembangkan SMPN 18 Malang sebagai sekolah adiwiyata dan sekolah hijau. “Ada 40 siswa yang menjadi kader ligkungan hidup dan 5 siswa yang menjadi polisi lingkungan hidup” kata Joni Sutariono, Waka kesiswaan dan koordinator adiwiata SMPN 18 Malang.

40 kader lingkungan hidup hidup tersebut berkumpul dua kali seminggu untuk memaksimalkan sekolah menjadi sekolah hijau. “Ada yang menanam, merawat dan mengadakan,” tambah Ajis yang juga sebagai penanggung jawab lingkungan hidup. Ia juga menjelaskan, 5 siwa yang menjadi polisi lingkungan hidup bertugas untuk mengawasi teman-temannya jika adayang mengonsumsi makanan yang dibungkus dengan plastic, membuang sampah sembarangan dan lainnya. SMPN 18 Malang sendiri melarang kantin dan para siswanya menggunakan plastic berlebihan. Ajis mengatakan, siswa yang berkontribusi untuk mengembangkan lingkungan hidup sekolah menjadi lebih baik,akan mendapatkan piagam untuk memacu semangat mereka. (mg3/oci)

Biasa Jalan Kaki Satu Jam ke Kampus, Vidia Dikado Sepeda Menristek Dikti Alangkah terkejutnya Vidia Mega Permatasari (19) dan sang ayah, saat mendapatkan kunjungan dari Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Dikti, Prof. Drs. Mohammad Nasir, M.Si., Akt., Ph.D, dirumahnya Jl. Kelapa Sawit RT/ RW 10/ O3, Kel. Pisang Candi, Kec. Sukun, kota Malang. Vidia adalah salah satu mahasiswa penerima beasiswa bidikmisi, bantuan untuk mahasiswa tidak mampu dan berprestasi. Dalam diskusinya dengan Mohamad Nasir, Vidia mengaku sangat senang dengan adanya program bidikmisi, karena dapat membantunya meraih cita-cita yang lebih tinggi ditengah kesulitan perekonomian sang ayah, yang hanya bekerja sebagai kuli bangunan. Belum redup rasa terkejutnya, Vidia bertambah senang dan bangga karena mendapat bantuan lagi berupa uang untuk membeli sepeda dari Mohammad Nasir. “Iya rasanya senang dan bangga, jadi ke kampus nggak

perlu jalan kaki lagi, sudah bisa naik sepeda,” ujar gadis yang juga alumni SMA Muhammadiyah 1 Malang. Di lain sisi, Mohammad Nasir mengaku terenyuh dengan perjuangan Vidia untuk menempuh pendidikan. “Semoga pemberian saya ini bisa dibuat beli sepeda, jadi dia tidak perlu lagi jalan kaki selama 1 jam menuju kampus,” ujar Nasir. Diakui Vidia, pemberian dari Mohammad Nasir juga menambah semangatnya untuk dapat mempertahankan nilai maksimal, ia menargetkan setiap semester bisa meraih IPK 3.6 jika perlu lebih. Keinginan ini dirasa masuk akal jika melihat prestasinya semasa sekolah ia selalu dapat mempertahankan gelar juara tiap semester, memenangkan berbagai olimpiade nasional, hingga puncaknya berhasil mendapatkan beasiswa bidik misi selama masa perkuliahan. Sang ayah, Abdul Qadir, juga merasa bangga dengan prestasi yang diraih putri ketiganya. Ia

tidak menyangka jika anaknya bisa berhasil mencapai keinginannya. Keterbatasan biaya tidak menyurutkan tekad dan niat putrinya untuk melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi. “Vidia itu pantang menyerah tapi tidak memaksa. Dia punya semangat yang luar biasa,” ujar sang ayah. Abdul, sapaan akrab, berharap dengan adanya beasiswa ini putrinya tidak mudah puas dan berbangga diri. Vidia adalah anak dari empat bersaudara, kakak pertamanya sudah menikah dan kakak yang kedua bekerja di konveksi, sementara adiknya saat ini adalah tamatan SMP dan tidak melanjutkan ke jenjang SMA karena masih terkendala biaya. Sayangnya, menjelang kesuksesannya meraih beasiswa bidikmisi, Vidia dan keluarga sempat berduka lantaran kepergian Ibunda yang meninggal dunia pada tahun 2015 lalu. Kepulangan ibunda menghadap sang Khalik tidak menyurutkan semangat Vidia

untuk membanggakan kedua orangtuanya terutama sang ayah. Abdul mengaku sangat ber-

syukur dengan prestasi yang telah ditorehkan putrinya. Selain itu ia juga sangat berterimakasih karena sang anak

memilih untuk berkuliah di Malang saja agar tetap bisa dekat dengan ayahnya. “Dia bilang maunya kuliah

di Malang saja. Biar tetap dekat dengan bapak,” ujar Abdul diikuti dengan senyum malu sang anak. (mg6/oci)

Alfinia Malang Post

SENANGNYA: Vidia Mega Permatasari (berjilbab) bersama Menristek Dikti M Nasir dan Rektor UB M Bisri. REDAKTUR: oci, LAYOUTER: kurdi


rabu, 11 november 2015

8

Marcell Siahaan Mantap Pindah “Aliran” Penyanyi Marcell Siahaan mantap untuk pindah aliran. Ya, Marcell yang terkenal sebagai penyanyi pop, kini memutuskan pindah haluan untuk mengganti aliran musiknya. Seperti diketahui, Marcell Siahaan kini tengah menikmati kariernya sebagai penyanyi solo dan drummer band Konspirasi. Marcell

tak memungkiri bahwa dia ingin menghidupkan musik Grunge dengan bandnya tersebut. Pria berdarah Batak ini mengaku ingin mengusung musik grunge yang hits di era 90-an. Meski demikian, pelantun Jangan Pernah Berubah itu pernah berkecimpung dalam aliran musik hardcore. “Gue anak 90-an, gue enggak

mungkin melepaskan grunge. Walaupun pernah bermain musik hardcore, tapi grunge buat gue itu influence,” kata Marcell di kawasan Kebon Sirih, Senin malam, 9 November 2015. Pelantun Aku Rindu itu juga mengidolakan Soundgarden. “Enggak dengerin Chriss Cornell nyanyi itu haram buat gue,” ucap dia.

Marcell masih ingin setia dalam aliran musiknya tersebut. Bagi dia, sudah 13 tahun berkarir seperti itu sudah menjadi bagian dalam jiwanya. “Marcell sebagai penyanyi solo dan drummernya Konspirasi itu seperti tangan kanan dan kiri. Lu enggak bisa suruh pilih yang mana atau suruh potong yang mana,” ujar dia. (viv/oci)

Menikah di Ritz Carlton, Nabila Syakieb Booking KUA Nabila Syakieb ternyata sudah banyak mempersiapkan pernikahannya. Diwakili wedding organizer-nya, Nabila sudah mem”booking” KUA Setiabudi, Jakarta Selatan. “Baru booking waktu, tapi lokasinya belum. Dibilang daftar sih belum, namanya daftar kan berdasarkan berkas yang ada. Jadi ini hanya booking waktu dengan

Kepala KUA, berkasnya lagi diurus sama WO-nya,” ungkap Afifah, petugas pendaftaran KUA Setiabudi dirilis detikHOT, Selasa (10/11/15). Menurutnya, tempat pernikahan itu bakal digelar di Ritz Carlton, Mega Kuningan. Ia juga mengatakan, pihak keluarga Nabila, berharap sekali Kepala KUA yang menikahkan

Umur 10 Bulan, Gempita Sudah Makan Spagheti

putrinya itu. “Kebetulan dari pengantin yang menginginkan Kepala KUA untuk hadir, Pak Madari S.Ag,” tuturnya. Bintang sinetron ‘Cinta SMU’ itu sayang belum mau mengungkap soal pernikahannya dengan Reshwara Argya Radinal. Ia memilih untuk menyimpan kabar tersebut kepada awak media. (dtc/oci)

Gempita Noura Marten, puteri pasangan Gading Marten dan Gisella Anastasia saat ini berusia 10 bulan. Di masa pertumbuhannya, Gempita mulai banyak mendapat asupan gizi. Giselle menceritakan, putri semata wayangnya menyukai makanan orang dewasa. Hal tersebut sengaja diberikan Giselle karena terkadang penyanyi jebolan Indonesian Idol itu bingung memberikan makanan kepada anaknya. “Salmon atau kentang. Atau nggak spagheti sama daging tapi dihalusin. Biar beragam. Kadang bubur daging. Yang penting ada karbohidrat, protein, abis bingung menu,” ungkap Giselle di Le Meridien, Sudirman, Jakarta Pusat, Selasa (10/11). Gempita sudah mulai makan sejak usia enam bulan. Giselle pun menceritakan saat-saat pertama anaknya belajar makan. “Sejak sebelum enam bulan udah latihan. Itu susah banget ngajarin dia makan. Drama banget. Makan buah juga susah,” pungkas Giselle. (tab/oci)

Mariah Carey Sumbang Suara di The Lego Batman Movie

Mariah Carey

Setelah sukses dengan The LEGO Movie, meski tidak masuk Academy Awards 2015, film berbasis lego selanjutnya sudah menanti. The Lego Batman Movie akan menjadi spin off atau lepasan dari film animasi garapan Phil Lord dan Christopher Miller itu. Film itu tengah disiapkan. Beberapa bintang sudah dipastikan akan mengisi suara. Salah satunya, Mariah Carey. Penyanyi 45 tahun itu, dilaporkan The Hollywood Reporter, akan menyuarakan Wali Kota Gotham City. Ini akan menjadi aksi layar lebar terbaru bagi Carey, setelah Precious pada 2009 dan The Butler yang ditayangkan pada 2013 lalu. Carey bukan satu-satunya selebriti ternama yang menyumbangkan suara untuk film itu. The Lego Batman Movie juga bakal disemarakkan suara Ralph Fiennes sebagai Alfred, Rosario Dawson sebagai Batgirl, Michael Cera sebagai Robin, dan Zach Galifianakis yang menyuarakan Joker. Batman sendiri bakal disuarakan oleh Will Arnett, yang juga menyuarakan Batman dalam The LEGO Movie. Namun Batman dalam film itu tidak diceritakan sebagai tokoh utama. Pahlawan dalam The LEGO Movie justru adalah pegawai biasa bernama Emmet (Chris Pratt). Penggarap The Lego Batman Movie bukan lagi Lord dan Miller, melainkan Chris McKay yang dalam The LEGO Movie menjadi supervisor animasi. Lord dan Miller menjadi produser bersama Dan Lin dan Roy Lee. Sedangkan naskah, ditulis oleh Seth Grahame-Smith. (cnn/oci)

Vina Panduwinata

Nabila Syakieb

Gading Marten dan Gempita Noura Marten

Mobil Aris Idol Terbakar Pemenang Indonesian Idol musim kelima atau 2008, Januarisman Runtuwene (30) alias Aris “Idol”, mengalami musibah. Mobil KIA Picanto milik Aris Idol tiba-tiba terbakar saat ia kendarai di kawasan Kalimalang, Jakarta Timur, Senin (9/11/15). Ketika itu, pukul 19.00 WIB, Aris bersama istrinya berniat menjemput sang ibunda seusai membeli makanan di kawasan Kalimalang. “Mobilnya kebakar. Dia ama istrinya abis beli makanan buat pengajian nempatin rumah baru. Mobilnya KIA Picanto 2012 warna merah. Tiba-tiba aja kebakar dari depan,” kata manajer Aris, Acong, ketika diwawancara per telepon oleh para wartawan di Jakarta pada Selasa (10/11/15). Acong melanjutkan, kebakaran pada mobil Aris terjadi begitu saja ketika Aris sedang mengendarai mobilnya. Terang Acong pula, tak ada ledakan sebelum atau ketika mobil Aris terbakar. “Aris aman, cuma mobilnya abis. Mobilnya sekarang ada di Polres Bekasi,” kata Acong. “Kami coba datengin showroom-nya, buat cari tahu kok bisa tiba-tiba kebakaran gitu. Soalnya, Aris baru beli bulan lima (Mei) tahun 2015, mobil tahun 2012, baru enam bulan,” kata Acong lagi. (kom/oci)

foto-foto: net

Vina Panduwinata Idolakan Soedirman & Kartini Jasa para pahlawan yang bertempur untuk merebut kemerdekaan dari tangan penjajah layak untuk dihormati dan diteruskan. Karena jasa-jasa­ nya, kini di era modern banyak muncul pahlawan-pahlawan baru dari berbagai bidang yang mereka geluti. Sementara itu bagi penyanyi Vina yang telah puluhan tahun berkarir di dunia tarik suara dan menelurkan karya, ia tak ingin disebut sebagai pahlawan. Baginya proses yang dijalani bukan untuk menda-

Marcell Siahaan

patkan embel-embel dan gelar pahlawan. “Kita itu melakukan sesuatu, kalau Mama Ina itu menjalani dulu, dan tanpa embel-embel pengen menjadi pahlawan,” ucap Vina Panduwinata. Begitu banyak sosok yang berjasa bagi sejarah kemerdekaan bangsa. Bagi Vina, tiga sosok pahlawan yang menjadi favoritnya adalah Jenderal Besar Soedirman, dan dua pahlawan wanita yaitu Kartini dan Cut Nyak Dien. “Soedirman kali ya haha,

Aris “Idol”

kalau favorit banyak yang favorit karena perjuangannya seperti Kartini dan Cut Nyak Dien, mereka memperjuangkan hak-hak perempuan,” tegasnya. Jenderal Soedirman sendiri diingat sebagai Panglima Besar TNI pertama dan begitu dikenal lewat taktik gerilya yang dilakukannya dalam melawan penjajah Belanda. Kepemimpinannya memberikan dampak besar untuk menjaga kedaulatan bangsa di awal-awal kemerdekaan. (kpl/oci) REDAKTUR: lailatul rosida, LAYOUTER: siti


RABU, 11 NOVEMBER 2015

Sidang 1965 Digelar, Indonesia Hadapi Deretan Dakwaan JAKARTA- Gelaran sidang maraton Pengadilan Rakyat Internasional atas Kejahatan Kemanusiaan 1965 yang terjadi di Indonesia atau International People’s Tribunal (IPT) 1965 mulai digelar, Selasa (10/11), di Den Haag, Belanda. Sidang rakyat itu rencananya bakal diselenggarakan selama empat hari hingga Jumat (13/11). Advokat pada IPT 1965 Todung Mulya Lubis menyadari peristiwa 1965 bukanlah persoalan yang bisa diselesaikan semudah membalikkan telapak tangan. Di hadapan hakim persidangan, Todung menyatakan butuh waktu berhari-hari, bahkan berbulan-bulan, untuk mencerna dan menguji semua temuan, keterangan, dan bukti-bukti yang bakal dipaparkan oleh para saksi. “Peristiwa 1965 bukan sekadar perkara pembunuhan massal. Melainkan juga berkaitan dengan perbudakan, pemenjaraan, penyiksaan, kekerasan seksual, penganiayaan, penghilangan paksa, penindasan melalui propaganda, dan keterlibatan negara-negara asing terutama Amerika Serikat, Inggris, dan Australia,” kata Todung dalam pernyataan pembuka sidang IPT 1965 di Den Haag, Belanda, kemarin. Todung bahkan menyatakan kepada hakim, tidak ada kata-kata yang mampu menggambarkan tentang besarnya penderitaan yang hingga kini menghantui benak keluarga dan kolega korban peristiwa 1965. Trauma itu terus berlanjut lintas generasi sampai sekarang. Rentang 50 tahun sejak peristiwa 1965 terjadi dianggap bukan waktu yang singkat. Luka dan rasa sakit akibat peristiwa berdarah itu, kata Todung, telah menjalar di urat nadi dan darah masyarakat Indonesia. “Luka-luka dan rasa sakit itu tidak akan pernah sembuh tanpa adanya pengungkapan kebenaran. Sejarah tidak akan pernah utuh selama kebenaran itu tidak diungkap. Beban itu kini ada di pundak kami. Kami akan menanggung beban jika kami gagal mengungkap kebenaran,” ujar Todung.

SEJARAH: Monumen Pancasila Sakti di Lubang Buaya, Jakarta Timur sebagai bukti sejarah peristiwa 1965. Todung menegaskan kebenaran itu perlu diungkap sebelum persidangan berupaya mencari keadilan, menempuh jalur rekonsiliasi, dan/atau menuntut permintaan maaf. Sebab hanya pengungkapan kebenaran yang mampu menyembuhkan luka dan rasa sakit yang selama ini ditanggung masyarakat. “Tentunya tidak ada satu pun yang mampu melupakan tragedi kemanusiaan terburuk ini, tapi saya meyakini setiap orang punya kemampuan untuk berdamai dengan masa lalu,” tambahnya. Ketua Panitia Penyelenggara atau Koordinator IPT 1965, Nursyahbani Katjasungkana, menyatakan sidang rakyat yang digelar di negeri kincir angin itu bakal menghadirkan lima orang saksi dan 10 saksi fakta. Kesepuluh saksi fakta itu merupakan korban yang mengetahui dan mengalami langsung

peristiwa ‘pembantaian’ 1965. “Kami juga mengundang pemerintah Indonesia lewat Kedutaan Besar Republik Indonesia di Den Haag untuk menghadiri Pengadilan Rakyat ini. Sebab meski sidang digelar rakyat, tetap harus menjaga prinsip keadilan,” ujar Nursyahbani. Menurut mantan Komisi Hukum DPR RI itu, mayoritas di antara mereka yang menjadi saksi adalah orang buangan atau exile yang tinggal di luar negeri karena tak lagi diakui pemerintah Indonesia sebagai warganya akibat dampak dari peristiwa 1965. Ada pula saksi yang merupakan warga negara Indonesia. Nama-nama mereka ini sebelumnya telah tercatat dalam laporan berita acara pemeriksaan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia yang melakukan investigasi atas dugaan pelanggaran HAM berat dalam peris-

tiwa 1965. Meski sidang digelar di Den Haag, Belanda, tim yang menamakan diri sebagai “Pengungkap kebenaran peristiwa 1965” merasa waswas dengan nasib mereka saat nantinya kembali ke Indonesia. “Kami datang jauh-jauh dari Indonesia bukan tanpa menanggung risiko. Sebagai manusia biasa, kami merasa cemas,” kata advokat IPT Todung Mulya Lubis dalam sambutannya di hadapan hakim persidangan IPT 1965 di Den Haag, Belanda. “Kami tidak dapat membayangkan apa yang akan terjadi pada kami ketika pulang dari sini. Sangat mungkin kami dituduh mengeringkan kain kotor di tempat terbuka, memperlihatkan sisi gelap masyarakat dan bangsa kami, dan karenanya kami akan dianggap sebagai pengkhianat,” ujar Todung.(cnn/udi)

KPK Tahan Ketua DPRD Sumatera Utara JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Ketua DPRD Sumatera Utara Ajib Shah. Penahanan tersebut usai Shah diperiksa dalam kapasitasnya sebagai tersangka kasus suap DPRD Sumatera Utara 2009-2014 dan 2014-2019. Shah sendiri meninggalkan KPK sudah mengenakan rompi tahanan KPK. Selain Shah, tersangka lainnya yang sudah ditahan adalah Ketua DPRD 2009-2014 sekaligus anggota DPRD Sumut 2014-2019 Saleh Bangun. Kemudian disusul oleh Wakil Ketua DPRD Sumut 2009-2014 dan anggota DPRD Sumut 2014-2019 Chaidiri Ritonga. Tersangka lainnya yang juga ditahan adalah Wakil Ketua DPRD Sumut 2009-2014 Sigit Pramono Asri. Sementara tersangka Wakil Ketua DPRD Sumut 2009-2014 Kamaludin Haharap tidak datang. Berdasarkan informasi yang dihimpun, Ajib Shah akan ditahan di Rutan Klas I Salemba Jakarta Pusat dan SPA di Rutan Polres Jakarta Pusat, Saleh Bangun ditahan di Rutan Polres Jakarta Selatan, Chairi Ritonga ditahan di Rutan Polda Metro Jaya. Suap tersebut diduga diberikan untuk persetujuan laporan pertanggungjawaban Pemerintah Provinsi Sumut 2012-2014, persetujuan perubahan APBD provinsi Sumut 2013 dan 2014, pengesahan APBD Sumut 2014 dan 2015 dan penolakan penggunaan hak interpelasi DPRD provinsi Sumut tahun 2015. Terpisah, penyidik pada Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (JAMpidsus) Kejaksaan Agung kembali melakukan pemeriksaan terhadap lima orang saksi pada perkara dugaan korupsi dana hibah dan bantuan sosial di Sumatera Utara periode 2012-2013. Penyidik Kejaksaan Agung kembali memeriksa sejumlah saksi terkait perkara dugaan korupsi dana hibah dan dana bantuan sosial. Pada pemeriksaan Selasa (10/11/2015) terdapat lima orang yang berasal dari Satuan Kerja Perangkat Daerah provinsi (SKPD) tersebut.(tri/udi)

DITANGKAP: Pilot pesawat asing Cessna N 96706 Letnan Kolonel Angkatan Laut Amerika (US Navy) James Patrik Murphy digiring petugas TNI AU untuk pemeriksaan di Bandara Juwata Tarakan, Kalimantan Utara, Senin (9/11).

TNI Lanjutkan Pemeriksaan Pilot Pesawat Penyusup JAKARTA- TNI Angkatan Udara masih melakukan pemeriksaan terhadap pilot pesawat kecil jenis Propeler First Engine Cessna dengan nomor lambung N96706, Letkol James Patrick Murphy. Dia diketahui terdaftar sebagai penerbang Angkatan Laut Amerika Serikat. “Pilot diamankan di Pangkalan Udara Tarakan, dan tetap diperlakukan dengan baik. Hari ini pemeriksaan masih dilanjutkan,” kata Kepala Penerangan Komando Daerah Militer (Kapendam) VI/ Mulawarman, Kolonel Inf Andi Gunawan di Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (10/11). Andi mengatakan, hingga kini pihak perusahaan penerbangan

penyewaan Aircraft Guarantee yang memiliki pesawat itu, enggan memberikan konfirmasinya terkait izin rute penerbangan dari Filipina ke Singapura dengan menggunakan rute darurat. “Pilot menghindari cuaca buruk sebagaimana yang diakui oleh pilot tersebut saat pemeriksaan tadi sore,” ujar Andi. Pihak Kedutaan Besar Amerika Serikat dan perusahaan penerbangan Aircraft Guarantee sampat saat ini belum dapat mengkonfirmasi masalah pelanggaran rute penerbangan dari Filipina ke Bandara Selectar Singapura, yang menyebabkan pesawat itu keluar dari rute yang seharusnya. “Terkait status pilot sebagai

anggota militer Amerika Serikat masih menunggu proses pemeriksaan security clearance yang ditangani Mabes TNI, dan hasilnya disampaikan ke Mabes TNI AU diteruskan kepada Pangkalan TNI AU Tarakan,” ujar Andi. Selain itu, Andi mengatakan, proses izin exit permit juga masih diurus oleh Kedutaan Besar AS ke Kementerian Luar Negeri RI. “Semalam pilot Murphy, setelah menjalani pemeriksaan BO Air Nav Bandara Juwata Tarakan sampai pukul 19.45 WITA dikawal oleh pihak provost TNI AU ke tempat istirahat sementara di mess TNI AU Tarakan dengan pengawasan ketat oleh TNI,” ujar Andi. (cnn/det/udi) FOTO-FOTO: NET

Menteri Susi Digugat Empat Pemilik Kapal

DITAHAN: Ketua DPRD Sumatera Utara Ajib Shah usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK Jakarta langsung ditahan.

JAKARTA – Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti digugat balik oleh pemilik kapal yang selama ini pernah ditenggelamkan olehnya. Hal itu berawal saat Susi mencabut Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) empat perusahaan, namun mereka tidak menerima. “Kami malah memfasilitasi perusahaan itu menggugat kita,” ujar Susi di rumah dinasnya, komplek Menteri, Jakarta, Selasa (10/11/2015). Susi mengimbau kepada para semua pemerintah daerah agar jangan sampai kalah di pengadilan tata usaha negara (PTUN). Susi

tidak mau hal yang sama terjadi saat kasus kapal Haifa yang memiliki kapasitas 5.000 gross ton, diloloskan oleh PTUN di Ambon. “Negara kita tidak boleh kalah, jangan sampai lolos kaya kasus (kapal) Haifa,” kata Susi. Susi memaparkan perusahaan tersebut dicabut Surat Izin Usaha Perikanan karena telah tertangkap basah melakukan penyelundupan barang ilegal, dan melakukan penangkapan ikan tanpa izin. Susi juga mengatakan para penggugat ketahuan memalsukan dokumen izin. “Saya mohon pengadilan lakukan penegakan hukum atas dasar

kedaulatan dan kewibawaan kita. Belum ada upaya hukum dari mereka, kita lihat saja nanti,” papar Susi. Empat perusahaan yang menggugat Menteri Susi adalah PT S&T Mitra Mina Industri, PT Era Sistem Informasindo, PT Dwi Karya Reksa Abadi, dan PT Aru Samudera Lestari. Rencananya empat perusahaan tersebut akan melakukan sidang di PTUN Jakarta pada 12 November 2015 Dari data Kementerian Kelautan dan Perikanan PT S&T Mitra Mina dimiliki Lintong Tampubolon. Sedangkan PT Era Sistem informasindo juga dimiliki oleh Lintong.(tri/det/udi)

9

DUALISME

Mahkamah Golkar Upayakan Bentuk Pengurus Transisi JAKARTA- Ketua Mahkamah Partai Golkar Muladi berpendapat pihak Agung Laksono dan Aburizal Bakrie perlu membentuk kepengurusan transisi, untuk menghindari kekosongan kepengurusan pasca putusan Mahkamah Agung. Sebelumnya, MA menerima kasasi pihak Aburizal Bakrie, yakni membatalkan surat kepengurusan Kementerian Hukum dan HAM atas pihak Golkar kubu Agung Laksono. Menurutnya, kepengurusan gabungan atau transisi ini yang nantinya akan mengawal penyelenggaraan musyawarah nasional (Munas) 2016. “Munas bukan mustahil. Tapi, itu dibicarakan nanti, setelah masa transisi dilakukan mantap,” ujar Muladi di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Selasa (10/11). Muladi mengatakan pembahasan Munas dilakukan setelah rapat pleno kepengurusan transisi yang dibentuk sesuai anggaran dasar dan rumah tangga (AD/ART) Partai Golkar. Jangka waktu untuk membentuk kepengurusan transisi tergantung komunikasi politik diantara dua pihak berseteru. Permintaan disampaikan, karena dia menilai rekonsiliasi yang dilakukan pihak Aburizal Bakrie dan Agung Laksono hanya bersifat semu, hanya untuk memberikan payung hukum bagi Pilkada 2015. Padahal, Muladi menilai ada hal lebih besar lagi, yakni Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 yang harus dihadapi Partai Golkar. “Ini persepektif pendek. Tidak tahu apa yang terjadi dari rekonsiliasi semu, setelah Pilkada selesai,” katanya. Senada, Wakil Sekretaris Jenderal Golkar kubu Agung Laksono, Lamhot Sinaga berkata seharusnya kepengurusan tim transisi terbentuk dalam rentang waktu maksimal 90 hari setelah putusan MA. Menurutnya, kepengurusan tim transisi nanti akan tertuang dalam nota perdamaian yang disetujui dan ditandatangani Mahkamah Partai, sebelum diserahkan ke Kementerian Hukum dan HAM. “Tadi saya sampaikan ke Pak Muladi kalau kepengurusan ini hanya sampai Munas 2016,” ujar Lamhot. Kepengurusan yang permanen, ujar Lamhot, baru akan terbentuk pada Munas 2016 dan berlaku hingga 2021.(cnn/dtc/udi)

Ribuan Mahasiswa Diguyur Dana Sambungan dari Halaman 1

Total ada sekitar 1.510 mahasiswa. Terdiri dari Universitas Brawijaya (UB) berjumlah 500 mahasiswa, Universitas Negeri Malang (UM) sebanyak 300 mahasiswa, Politeknik Negeri Malang (POLINEMA) sebanyak 50 mahasiswa. Serta Institut Teknik Sepuluh November (ITS) sebanyak 25 mahasiswa, Universitas Airlangga (UNAIR) sebanyak 25 mahasiswa. Selain itu juga dari Politeknik Elektronika Surabaya (Poltek) sebanyak 10 mahasiswa, Politeknik Negeri Surabaya (PENS) sebanyak 10 mahasiswa, Universitas Jember (UNEJ) sebanyak 10 mahasiswa, dan Kopertis sebanyak 100 mahasiswa. Hal tersebut dituturkan oleh Rektor Universitas Brawijaya, Prof. Dr. Ir. Mohammad Bisri, M.S, melalui pidato pembukaan acara yang dilaksanakan di gedung Sasana Krida. Bisri berharap, beasiswa bidikmisi terus meningkat supaya memberi kesempatan kepada SDM yang berkualitas namun memiliki ekonomi terbatas, “Saya berharap beasiswa bidikmisi terus ditingkatkan guna memberi peluang kepada mahasiswa yang tidak mampu supaya dapat melanjutkan jenjang yang lebih tinggi lagi.” Ujar Mohammad Bisri. Sementara Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Prof. Drs. Mohamad Nasir, M.Si., Akt., Ph.D, menuturkan bahwa kesuksesan tidak dapat diraih dari fasilitas yang mudah didapatkan, kesuksesan justru datang dari keterbatasan. Ia juga menegaskan bahwa bekerja keras saja tidak akan cukup, melainkan diperlukannya kerja cerdas untuk menghadapi persaingan global. Nasir juga menuturkan dengan adanya beasiswa bidikmisi dan afirmasi ini dapat memutus mata rantai kemiskinan dengan pemerataan program pendidikan. “Orang-orang yang secara ekonomi lemah tapi memiliki kemampuan diatas rata-rata tidak perlu khawatir, pemerintah hadir untuk membantu,” ujarnya dalam pidato pembukaan. Mohamad Nasir menambahkan walaupun mahasiswa tidak berhasil mendapatkan bantuan dana dari Dikti, ia mewajibkan kepada rektor untuk memberikan beasiswa kepada anak-anak tidak mampu yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Dalam hasil evaluasi yang diadakan setiap dua tahun sekali, Mohamad Nasir menuturkan belum ada data yang menunjukkan adanya penurunan prestasi dari mahasiswa-mahasiswi peraih beasiswa bidikmisi. Pihak Menristek mewacanakan penambahan alokasi penerima beasiswa meningkat, dari 60 ribu di tahun 2015 menjadi 75 ribu di tahun 2016. Hal itu tentu saja tergantung dari anggaran dana untuk pendidikan. Selain itu Menristek juga mewacanakan adanya program fast track atau biasa dikenal dengan akselerasi, sebagai motivasi bagi semua mahasiswa, tidak hanya penerima beasiswa bidikmisi dan afirmasi, untuk dapat menyelesaikan studi lebih cepat. Adapun tahapan pelaksaannya adalah mahasiswa semester 7 pada S1 yang memiliki IPK diatas 3.7 boleh langsung melanjutkan program beasiswa S2. Selanjutnya jika semester 3 pada program S2 dapat mempertahankan IPK cumlaud boleh melanjutkan ke semester 1 pada program beasiswa di S3. “Kami akan segera buat aturan untuk menyelesaikan pendidikan di Indonesia yang memiliki kemampuan akademik diatas rata-rata, sehingga akan kami coba memberi jalan keluar untuk menyelesaikan pendidikan lebih cepat,” terang Mohamad Nasir saat ditemui setelah acara. Proses pelaksanaannya akan dilaksanakan awal tahun 2016 dan sudah menggali bibit-bibit potensial untuk penerimaan dana program akselerasi tersebut. Dari Universitas Brawijaya penerima bantuan beasiswa menurun di tahun 2013. Berdasarkan data yang telah dikumpulkan, tahun 2010 dengan jumlah penerima sebanyak 500 mahasiswa, tahun 2011 meningkat sebanyak 1212 mahasiswa, 2012 sebanyak 1575 mahasiswa, menurun pada tahun 2013 sebanyak 1500 mahasiswa, semakin menurun di tahun 2014 sebanyak 984 dan kini penerima beasiswa bidikmisi di tahun 2015 sebanyak 980 mahasiswa. Prof. Dr. Ir. Arief Prajitno, MS, selaku Wakil Rektor III Universitas Brawijaya menuturkan banyak mahasiswa yang menyalahgunakan beasiswa bidikmisi, untuk mengatasi hal tersebut pihak Universitas bekerja sama dengan Kemenristek akan memperketat penerimaan. “Tahun depan akan diperketat, kalau ketahuan dicabut!,” tegasnya. Tidak hanya itu, mahasiswa yang telah melakukan pelanggaran akan terkena blacklist untuk masuk ke jaringan lain. Adapun dana yang diterima oleh mahasiswa bidikmisi adalah sebanyak Rp 1 juta rupiah, dengan alokasi Rp 400ribu untuk Universitas yang nantinya masuk untuk SPP dan dana Praktikum, Rp 600 ribu untuk biaya hidup. Arief Prajitno menuturkan telah mengusulkan kepada kemenristek untuk selanjutnya dapat diajukan ke DPR, terkait penambahan dana bantuan sebanyak Rp 1,5 Juta dengan nominal Rp 1 Juta untuk mahasiswa dan Rp 500 ribu untuk Universitas. (mg6/ary) REDAKTUR: MAHMUDI, LAYOUTER: ABDEE


rabu, 11 november 2015

10

Cor Jesu Festival 2015

Agar Siswa Kian Tahu Kekayaan Seni Budaya MALANG - Penampilan seni kreatifitas budaya nusantara oleh siswasiswi SMPK Cor Jesu benar-benar memukau. Seni budaya di bidang lagu dan tari tradisional ini berhasil mempesona para penonton yang hadir dalam acara Cor Jesu Festival 2015, Minggu (8/11) lalu ini. Tari Topeng Malangan sebagai pembuka acara ditampilkan secara massal oleh seluruh keluarga besar SMPK Cor Jesu. Pada sesi ini para siswa berhasil mempertontonkan tarian yang menarik. Lapangan sekolah di Jalan Jaksa Agung Suprapto ini tampak indah penuh warna dengan tarian topeng. Selanjutnya, masing-masing kelas menampilkan seni kreatifitas di bidang lagu dan tari tradisional. “Tari dan lagu tradisional ini kita lombakan antar kelas, agar siswa SMPK Cor Jesu semakin mengenal kekayaan seni dan budaya dari bangsa

kita” ujar ketua pelaksana Dorkas Ati, S.Pd kepada Malang Post. Ada banyak jenis lagu dan tarian yang ditampilkan dalam lomba. Antara lain Bungong Juempa, Butobuto Galak, Sajojo, Ampar-ampar pisang dan lain sebagainya. Meski terbilang masih pemula, para siswa tampak begitu menguasai materi tari yang ditampilkan. Dengan mengusung tema ‘Kabudayan Kang Nentremake’ SMPK Cor Jesu ingin menamkan rasa cinta pada diri peserta didiknya terhadap budaya nusantara. Kabudayan Kang Nentremake merupakan bahasa Kromo Inggil (Jawa) yang berarti bahwa dengan cinta kepada budaya nusantara dapat menenteramkan jiwa. Apalagi Indonesia memiliki ratusan jenis alat musik tradisional berserta karakteristiknya yang beragam. Masing-masing memiliki ciri khas

bunyi dan cara memainkannya. “Misalnya gamelan yang kalau kita dengarkan secara seksama, terdengar indah dan menetramkan hati” ujarnya. Menurut Ati, dengan cinta pada budaya bangsa sendiri, siswa akan menemukan jati dirinya. Mereka tidak akan mudah terpengaruh oleh budaya luar yang masuk ke Tanah Air. Dengan jati diri seseorang akan menjadi selektif terhadap hal-hal baru. Termasuk budaya asing. “Bangsa yang besar itu karena rakyatnya yang cinta dan bangga akan budaya bangsa sendiri” katanya. Kepala SMPK Cor Jesu Dra. Juliana Herman Suprihatin menambahkan untuk menumbuhkan rasa cinta seseorang perlu proses perkenalan. Demikian juga cinta pada budaya, generasi muda perlu diperkenalkan. “Bangsa Indonesia yang besar kaya akan budaya.

Maka perlu diperkenalkan kepada peserta didik agar timbul kecintaan mereka pada budaya sendiri” kata dia. Oleh karena itu Cor Jesu fentival 2015 sengaja dibingkai dengan budaya tradisional. “Dengan demikian anak-anak akan berusaha belajar untuk kenal. Dan kalau sudah kenal, harapannya akan timbul cinta pada seni tradisional” tambahnya. Usai penampilan tari topeng Malangan sebagai acara pembuka dan perlombaan siswa, acara dilanjutkan dengan penampilan musik gamelan. Kemudian disambung dengan aksi paduan suara, ensemble dan giwang yang menceritakan cinta pertama. Sementara acara di panggung utama berlangsung, di waktu yang bersamaan acara lomba tingkat SD juga digelar. Antara lain lomba tari, mathematic for fun, English fun games, scrabble, melukis, fashion

Imam/Malang Post

MEMUKAU : Aksi Tari Topeng Malangan oleh seluruh siswa SMPK Cor Jesu dalam pembukaan Cor Jesu Festival 2015. dan karaoke. Sedangkan aksi siswa yang tergabung dalam program ekstrakurikuler, mewarnai puncak acara yang

RUSAK RUMAH WARGA BANDULAN Diterjang Angin, Atap Tersangkut di Tiang Listrik

Dicky/Malang Post

MENGANGA : Rumah Budi warga RT 3 RW 2 Tebo Selatan Bandulan Sukun rusak parah.

MALANG - Rumah pasangan Budi dan Romelah, warga RT 3 RW 2 Tebo Selatan, Bandulan Kecamatan Sukun mengalami kerusakan yang cukup besar akibat terjangan angin puting beliung saat hujan deras pada Selasa (10/11/15) siang kemarin. Atap rumah kediaman Budi dari bahan galvalum ini hampir separuhnya dibawa terbang angin puting beliung hingga menyangkut di tiang listrik tempat kediaman Budi berada. Romelah menuturkan bahwa kejadian mengejutkan tersebut terjadi pada pukul 1.30 siang. Pada awalnya, ia bercerita, dirinya saat itu tidak sama sekali menyangka atap rumah akan terbawa angin sejauh itu.“Hujan pada awalnya hanya berkapasitas sedang tidak terlalu deras. Tapi jam setengah dua, saya mendengar suara geledek dari lantai atas. Saya langsung kesana,” tuturnya kepada Malang Post. Ia melanjutkan, seketika itu juga, dirinya yang pada saat itu hanya seorang diri, naik ke lantai atas dan langsung mendapati atap rumahnya telah hilang terbawa angin bersamaan dengan beberapa koleksi burung Kenari peliharaan suaminya. “Pada saat itu, saya berteriak minta bantuan tetangga. Suami saya langsung saya telpon untuk pulang

langsung dari tempat kerjanya. Untungnya ke-3 anak saya masih berada di sekolah semua,” papar Romelah. Kejadian tersebut sempat menghadirkan kekhawatiran di lingkungan warga sekitar. Pasalnya, pada saat genteng gavalum milik kediaman Budi dan Romelah menyangkut di atas tiang listrik, arus listrik satu RW sekitar mendadak padam. Melihat kejadian tersebut, Romelah dengan segera menghubungi PLN untuk mengatasi kejadian padam listrik tersebut. Selang setengah jam kemudian, PLN langsung mendatangi lokasi dan menurunkan sisa genteng yang terbang tadi. Padamnya listrik yang dialami satu RW sekitar tersebut berlangsung sejak pukul 14.00 sampai magrib. Warga sekitar menduga masih dilakukan perbaikan dan pengecekan oleh PLN untuk memastikan kestabilan arus listrik daerah tersebut pasca kejadian. Kepada Malang Post, Budi dan Romelah menuturkan, kerugian yang ditaksir dapat mencapai Rp 8 juta rupiah. Kerusakan atap rumah berujung pada masuknya air hujan ke 3 kamar sekalgus dan membanjiri seluruh rumahnya. “Siapa yang menyangka ada angin puting beliung datang tiba-tiba mengoyak rumah kami. Puting beliung seperti itu tidak pernah kami rasakan semenjak disini. Jadi kami sedikit syok,” tutur Romelah. (mg-9/nug)

berlangsung hingga pukul 16.00 WIB ini. Diantaranya band, aksi pramuka, musik akustik dan modern dance. (imm/sir/nug)

polemik jalur lingkar ub

Lakukan Kajian Menyeluruh dari Tiga Aspek MALANG - Penyelesaian polemik terkait jalur lingkar UB (Jalan Sumbersari, Jalan Gajayana, Jalan MT Haryono, Jalan Mayjend Panjaitan, dan Jalan Bogor atas) harus melalui kajian secara komprehensif dari tiga aspek.Yaitu aspek ekonomi,sosial dan lalu lintas. Demikian ditegaskan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Malang, Drs. Wasto, SH, MH. Kepada Malang Post kemarin. Ditambahkan, sampai saat ini Bappeda dan Dinas Perhubungan (Dishub) terus melakukan koordinasi terkait kajian komprehensif kondisi lingkar UB yang harus meliputi 3 aspek. Wasto Ia melanjutkan, baik keputusan nanti akan menjadi satu atau dua arah, saat ini masih belum dapat dipastikan. Karena, progres pengkajian permasalahan tersebut masih dalam tahap pengkajian lalu lintas. Selanjutnya akan dibahas melalui sektor-sektor lain yang terkait. Wasto berujar, untuk mengkaji sektor lalu lintas memang selalu berhubungan dengan Dishub. Tetapi jika masuk dalam kajian ekonomi dan sosial, akan lebih banyak lagi pihak yang akan dikaitkan dan didukkan bersama dalam menyepakati sebuah keputusan. “Nanti kami akan merencanakan sebuah audensi atau pertemuan yang nantinya akan mempertemukan pakar dan ahli bidang tersebut bersama juga dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang terkait,” ungkapnya. Ia melanjutkan, proses kajian yang terus diusahakan oleh Bappeda, Dishub dan pihak terkait lainnya tersebut akan direncanakan dan dianggarkan perencanaannya pada tahun 2016 mendatang. Selain, itu Wasto berkata proses penyelesaian polemik lingkar UB juga menjadi salah satu prioritas utama dalam kinerjanya. Ia juga berharap seluruh elemen masyarakat dapat memberikan sumbangsih pikiran dalam bentuk apapun dalam mengentas polemik kemacetan yang terfokus pada daerah lingkar UB tersebut agar seluruh pikiran dan aspirasi dapat disampaikan. “Keteraturan lalu lintas di Kota Malang memang selalu kami upayakan. Dalam kasus ini (lingkar UB) akan secepatnya pemerintah atasi. Karena, jika tidak segera akan mempengaruhi kinerja banyak sektor pula,” pungkas Wasto. (mg 9/nug)

Maknai Hari Pahlawan, Satukan Perbedaan MALANG - Walikota Malang, H.Moh. Anton, meminta seluruh masyarakat Kota Malang agar tetap terus memiliki jiwa dan semangat kepahlawanan dalam membangun bangsa dan negara apapun kondisi dan profesi yang dimiliki.Pesan yang ia sampaikan tersebut adalah salah satu perwujudan komitmen pemerintah Kota Malang agar selalu mengingatkan masyarakat akan jasa para pahlawan saat upacara Hari Pahlawan di Balai Kota Malang kemarin. Ia kemudian melanjutkan, momen Hari Pahlawan seharusnya tidak hanya bersifat semeronial saja. Perwujudan nyata sumbangsih dan kontribusi positif bagi negara sangat dibutuhkan. Terlebih

di jaman yang kian membutuhkan banyak inovasi.“Terkhususkan untuk pemuda dan pemudi. Sebagai tumpuan penerus bangsa, jiwa kepahlawanan harus dipupuk sejak dini. Semangat untuk membela negara dalam bentuk apapun harus dimiliki seluruh elemen masyarakat, terlebih muda-mudi,” tutur Anton. Lebih lanjut ia menegaskan, untuk menjadi muda-mudi yang berguna bagi nusa dan bangsa maka seluruh elemen masyarakat agar tetap waspada pada bahaya narkoba dan miras yang sering menjangkiti pergaulan muda-mudi dimanapun. Anton mengatakan, makna Hari Pahlawan tahun ini sangat dimaknai betul dalam dirinya. Sehingga, ia ber-

harap besar pada masyarakat untuk tetap mengenang jasa-jasa pahlawan agar semangat juang kepahlawanan terus tetap mendarah daging dalam diri masing-masing. “Semangat kepahlawanan dalam jiwa merupakan semangat juang yang sangat besar artinya. Mari kita semua saling menyatu walau perbedaan ada didepan mata. Perbedaan dibuat untuk menyatukan kita semua, penghuni Bumi Arema. Salam Kepahlawanan,” serunya. Pada momen hari pahlawan ini, seperti biasa Pemkot selalu memberilkan apresiasi kepada veteran perang. Dalam kesempatan ini, sebanyak kurang lebih 57 veteran perang yang berhasil

SMAN 3 Borong 2 Gelar Juara Sambungan dari Halaman 12

‘’Dalam video klip tersebut kami mengangkat tema tentang pendidikan disamping semakin mempromosikan Kota Malang sebagai kota pendidikan dan pariwisata,’’ urai siswi kelas XII MIA 7 ini. Dalam karyanya ini mereka juga menyerukan agar para siswa terus bersemangat guna meraih prestasi dalam berbagai bidang. Sekaligus mempersiapkan masa depan mereka dengan sebaik-baiknya. Luqyana dan kawan-kawan merasa gembira, karena jerih payah mereka akhirnya terbukti tidak sia-sia belaka.Karena Provoke merebut dua gelar bergengsi yaitu juara pertama dan juara favorit dalam even berskala propinsi Jatim ini. Penyerahan piala dan hadiah kepada mereka akan dilaksanakan di Surabaya pada 21 November mendatang. Adapun nama-nama pemain Provoke adalah Kalayfa Nabilah Tatakka (kelas XII MIA 2/

dihimpun pemerintah, mendapatkan hak pensiun dan tunjangan veteran.Para veteran yang berasal dari pejuang kemerdekaan tahun 1946 sampai veteran pembela Timor-Timur selama ini juga mendapatkan tunjangan veteran. Rangkaian peringatan Hari Pahlawan sebelumnya diawali dengan kegiatan upacara singkat di Taman Makan Pahlawan yang dihadiri Ketua DPRD Kota Malang, jajaran aparatur kota, para kepala dinas, serta unsur masyarakat lain.Kegiatan upacara hari pahlawan di Taman Makam Pahlawan tersebut dilanjutkan dengan kegiatan tabur bunga atau nyekar di makam-makam para pejuang kemerdekaan dan pembela negara. (mg-9/nug)

Muhaimin/malang Post

TABUR BUNGA : Walikota H Anton dan Ketua DPRD Arief Wicaksono berziarah di TMP Suropati dalam rangka Hari Pahlawan kemarin.

Pendaftaran Peserta Ditutup 16 November Sambungan dari Halaman 12

vokalis),Georaldhy Yussufy Caecarma (kelas XII MIA 3/bas),Muhammad Alif Raynaldo (kelas X MIPA E/drummer),Mochammad Azmy Adzkiansyah (kelas XI MIA 1/ gitaris),Raditya Adib Nugraha (kelas XII MIA 6/gitaris) serta Refa Afifah Ghina Luqyana. Kasek SMAN 3 Hj.Asri Widiapsari M.Pd menyatakan bangga karena para siswa siswi SMAN 3 terus meraih prestasi dalam berbagai lomba dan kejuaraan di berbagai kota. Beragam even tersebut tidak skala berskala regional tetapi juga nasional. ‘’Saat ini beberapa siswa kami juga ada yang sedang mengikuti suatu kejuaraan di Jakarta.Semoga mereka juga berhasil merebut gelar juara sekaligus mengharumkan tidak saja nama SMAN 3 tetapi juga Kota Malang,’’ harap Asri Widiapsari yang tekun menyemangati siswa siswi SMAN 3 untuk meraih prestasi terbaik. (dic/nug)

Seperti pelaksanaan tahun sebelumnya, bahwa kegiatan ini juga diawali dengan ajang seleksi secara administrasi, kewajiban menyerahkan esei tulisan tentang pajak yang ditulis tangan, seleksi kecakapan, kepribadian, etika, wawancara, pelibatan mereka dalam kegiatan Dispenda, dll. ‘’Intinya bagaimana para kontestan muda/mudi Kota Malang ini nantinya benar-benar diharapkan punya karakter dan wawasan lebih dibidang pajak daerah, sehingga keuntungan bagi pemenang selain mendapat hadiah sekaligus mereka dipastikan memiliki pengetahuan tentang perpajakan daerah,’’ papar Ade d’Kross sapaan akrabnya. Dipaparkan bahwa bagi yang belum beruntung minimal melalui ajang pemilihan Putra Putri Gatra Pajak inii mereka mendapatkan pengetahuan lebih

tentang perpajakan daerah, sehingga antara yang menang dan yang tidak, sama sama mendapatkan tambahan ilmu pajak daerah dan itu keuntungan tersendir. Pria ramah yang dikenal selalu punya terobosan baru ini memaparkan bahwa memang dari data yang ada sampai saat ini sudah sekitar 29 terobosan/ inovasi yang dilakukan Dispenda Kota Malang, “Muaranya adalah peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan optimalisasi tupoksi SKPD Dispenda sebagai SKPD pemungut pajak daerah” imbuhnya. Ade berharap putra putri Kota Malang yang punya paras cantik/ganteng, punya wawasan tentang pajak daerah, berpenampilan menarik, bisa memanfaatkan kesempatan ini, terlebih nantinya panitia juga menyediakan berbagai hadiah menarik diantaranya, Trophy, Sepeda motor, barang elektronik, tabungan jutaan rupiah, serta

masih banyak lagi yang lain, imbuh Ade. Sementara itu, ketua panitia penyelenggara Dwi Cahyo menyampaikan bahwa pendaftaran peserta telah dibuka dan akan ditutup pada tanggal 16 Nopember 2015, dengan tempat pendaftaran antara lain di kantor Dispenda Kota Malang, perkantoran terpadu gedung B, bagian Humas Setda Kota Malang Jl. Tugu No. 1 Malang. ‘’ Dengan persayaratan antara lain usia minimal 18 tahun, punya wawasan tentang perpajakan daerah yang dituangkan dalam bentuk esei, mengisi formulir pendaftaran, menyerahkan pas photo ukuran poscard dll yang selengkapnya bisa di tanyakan ditempat pendaftaran,’’ urainya. Untuk penganugerahan pemenang yakni acara grand final sendiri, rencananya akan dilaksanakan pada hari Sabtu malam Minggu tanggal 28 Nopember 2015 di depan Balaikota Malang.(red/nug) REDAKTUR: sri nugroho, LAYOUTER: dj amiel


RABU, 11 NOVEMBER 2015

11

HALAMAN SAMBUNGAN

Museum Brawijaya Diserbu Pelajar

Sambungan dari Halaman 1

Menurut dia, kedatangan pelajar berbarengan dengan Hari Pahlawan ini untuk belajar berbagai peninggalan sejarah.

Terutama semua hal yang berhubungan dengan peristiwa pertempuran melawan Sekutu di Surabaya, yang berlangsung

sejak 10 November 1945. “Mereka belajar sejarah perjuangan, berkeliling museum serta mengerjakan tugas dari

sekolahnya,” beber dia kepada Malang Post. Dia menyebutkan, hal ini membuat Museum Brawijaya terlihat

Samsul Hattrick Hero Sambungan dari Halaman 1

Namun, yang penting sekarang kita bisa memberi kebahagiaan buat Aremania yang memadati Stadion Kanjuruhan,” kata Gethuk kepada wartawan, semalam. Arema memang cukup ngotot untuk memenangkan pertandingan meski tampil melempem di babak pertama. Karena disaksikan oleh Presiden RI Joko Widodo, tim berlogo singa tersebut memaksa diri untuk tak kebobolan di babak pertama. Apalagi, secara permainan, Gresik United lebih disiplin. Mantan pemain PSM Makassar tersebut mengatakan, Arema menganggap laga ini sebagai bagian dari persiapan di turnamen. Dengan lawan yang berkualitas seperti Gresik United, Arema mendapatkan tim yang cocok untuk menjajal para pemain baru. Yakni, Kiko Insa serta Toni Espinosa. Laga lawan Gresik United juga jadi ajang uji coba regulasi baru JSC tentang starting eleven pemain U-21. “Ini adalah bagian dari persiapan kita untuk tampil di laga lanjutan JSC. Ini adalah kemajuan. Pada laga awal turnamen Piala Presiden lalu, kita hanya bermain imbang,” sambung pela-

tih berlisensi B AFC tersebut. Dalam beberapa hari ke depan, Arema bakal menjalankan latihan lanjutan untuk memaksimalkan potensi para pemain yang ada. Sebab, Arema menyebut bahwa laga selanjutnya bakal jauh lebih sulit ketimbang laga perdana JSC. Gethuk menandaskan, tujuan Arema saat ini adalah lolos dari fase penyisihan grup A. “Tujuan kita adalah lolos fase grup A. Kita tidak memikirkan target lain. Dengan situasi serta kondisi fisik pemain yang belum benar-benar bagus, kita punya target lolos fase grup A. Setelah target ini tercapai, baru kita memikirkan target berikutnya,” sambung mantan pelatih Akademi Arema tersebut. Tingkatkan Fisik Duo Spanyol Duo matador tampil dalam laga pembukaan Jenderal Sudirman Cup di Stadion Kanjuruhan semalam. Kiko Insa serta Toni Espinosa bermain sebagai starting eleven Arema Cronus yang menghadapi Gresik United. Debut Kiko berujung manis setelah menjadi pencetak gol pembuka untuk Singo Edan yang menang

2-1 atas Laskar Joko Samudro. Berawal dari tendangan bebas Ahmad Bustomi, Kiko yang berdiri di depan gawang M Ridwan langsung mendorong bola dengan mudah. Kiko membuat pundi gol pertamanya, sekaligus membuat Arema unggul 1-0 atas skuad asuhan Widodo C Putro. Pelatih Arema, Joko “Gethuk” Susilo menyebut bahwa penampilan Kiko sudah lumayan bagus. “Sebelumnya kita khawatir pemain asing ini akan kesulitan adaptasi dan mempengaruhi psikologis serta fisiknya. Kita takut dia tak bisa main lebih dari 45 menit di laga perdananya. Namun, kita bersyukur dia bisa melebihi perkiraan kita dalam permainan lawan Gresik,” kata Gethuk kepada wartawn di ruang preskon Stadion Kanjuruhan. Pelatih kelahiran Cepu ini menegaskan, performa Kiko sejatinya sudah cukup bagus di lini belakang. Hanya saja, Kiko membutuhkan pembenahan fisik serta kondisi agar kuat bermain 90 menit di laga berikutnya. Gethuk menyadari, kondisi fisik Kiko dan Toni Espinosa, gelandang playmaker asal Spanyol, masih belum maksimal.

“Bagi kita permainan mereka sudah cukup, terutama karena perjalanan jauh 27 jam dari Spanyol ke Indonesia. Mereka belum dapat istirahat yang maksimal. Mereka pun belum dapat materi peningkatan kondisi. Karena itu, kita akan upayakan peningkatan buat laga berikutnya,” sambung mantan pelatih Akademi Arema tersebut. Gethuk tak hanya berkomentar soal Kiko Insa. Permainan Toni Espinosa pun disebutnya sudah melebihi ekspektasi tim pelatih. Sebab, Toni sudah menunjukkan kualitasnya sebagai gelandang playmaker dengan beberapa umpan yang baik serta visi bermain menyerang. Hanya saja, sama seperti Kiko, peningkatan kondisi fisik adalah prioritas terhadap dua pemain ini. Sementara, Esteban Vizcarra yang tampil penuh lawan Gresik United, membutuhkan adaptasi teknis permainan dengan para pemain Arema. Gethuk mengatakan, Esteban akan jadi andalan Arema di laga-laga berikutnya setelah sukses beradaptasi sepenuhnya dengan permainan Hendro Siswanto dkk.(fin/ary)

Super Spektakuler! Sambungan dari Halaman 1

Yuli Sumpil memimpin puluhan ribu Aremania untuk menambah spektakuler pembukaan turnamen besutan Mahaka Sports dan TNI sebagai perayaan ultah TNI. MC Arema, Ovan Tobing pun menyapa Aremania dengan semangat serta suara menggelar. “Beberapa menit lagi kita akan menjadi pembuka kemeriahan turnamen Jenderal Sudirman. Nyalakan handphone mu untuk membuat Stadion lebih cantik lagi,” kata OT, sapaan akrabnya kepada Aremania. Lampu stadion mati. Puluhan ribu handphone Aremania menjadi cahaya-cahaya kecil seperti kunang-kunang. The power of light Aremania menjadi pembuka konser dari band rock Slank. “Indonesia!,” teriak Kaka. Gitar Ridho langsung memainkan

intro lagu penuh semangat “Di sini bukan cari senang. Salah tempat kalau kau cari uang. Di sini orang-orang, penuh kreativitas. Tempat orang-orang yang survive,” teriak Kaka. Lagu Kerja Keras disambung lagi dengan Bang Bang Tut. Slank menghentak opening ceremony JSC di kandang singa. Tak cukup Slank, band rock Kotak melanjutkan konser launching JSC dengan Beraksi. Distorsi melodi Cella, gitaris band pujaan Kerabat Kotak tersebut memanaskan suasana Kanjuruhan yang sudah penuh dengan Aremania. Tantri, vokalis Kotak menyebut bahwa musisi menyalurkan rasa kecintaannya kepada Indonesia lewat lagu. “Bukti kecintaan kepada Indonesia adalah lewat lagu, dari kacamata kita

sebagai musisi,” ujar Tantri. Usai menyanyikan Tendangan Dari Langit, Tantri bersama anak-anak yang memakai kaus bergambar 15 tim peserta JSC. Slank memanaskan panggung launching JSC dengan Lagu Maafkan, Terlalu Manis dan Balikin. Acara launching semakin meriah dengan kehadiran sekitar 20 penerjun payung dari TNI-Polri. Dengan gaya free fall, para penerjun mendarat di tengah lapangan Stadion Kanjuruhan. Benderabendera lambang dari TNI-AL, TNI AU, TNI AD, Mabes TNI, Polri serta bendera merah putih Republik Indonesia ikut dikibarkan dari langit Kanjuruhan. Slank serta Kotak akhirnya tampil sebagai penutup launching JSC. Kedua band ini tampil kolaborasi serta menutup open-

ing ceremony Arema-Gresik United di JSC. Sementara itu, Letjen TNI Agus Sutomo dalam laporannya sebagai Chief of Organizing Committee JSC menyebut bahwa launching kali ini menjadi upaya bersama membangkitkan semangat sepak bola. “Menindaklanjuti perintah Presiden Jokowi, turnamen ini untuk membangkitkan semangat sepak bola nasional, serta memberi hiburan masyarakat,” kata Agus dalam laporannya sebelum pertandingan semalam. Sebelum Presiden Jokowi menendang bola, perwakilan pemain juga diberi bola oleh Jokowi. Bola itu kemudian ditendang ke arah para suporter. Presiden Jokowi sendiri pasca menendang bola langsung berlari ke pinggir lapangan.(fin/ary)

Rendra : Koran Bertahan hingga 1.000 Tahun Sambungan dari Halaman 1

Mantan Bupati Malang, Dr H Rendra Kresna dan Dirut Malang Post, H Juniarno Djoko Purwanto, menyerahkan hadiah berupa piala serta sertifikat. Lomba tersebut, kala itu, atas dukungan langsung mantan Bupati Malang, Dr H Rendra Kresna. Bung Rendra sapaan akrabnya, mengapresiasi atas terselenggaranya lomba kliping ini. “Meski saat ini memasuki era digital, keberadaan dari koran ini sangatlah penting. Kalau digital, karena suatu hal bisa hilang. Sedangkan koran, bila terawat dengan baik, maka akan bertahan hingga 1.000

tahun,” ujar Bung Rendra. Selain itu, kata dia, Malang Post juga turut berkiprah dalam kemajuan Kabupaten Malang. Melalui informasi-informasi, yang kemudian diberitakan yang tertuang dalam koran. Selanjutnya, koran tersebut dikliping oleh para peserta. Sehingga, meningkatkan kreativitas dan manfaat bagi ke depannya. Terlebih melalui kliping tersebut, memberikan bukti bahwa pembangunan yang telah dilakukan oleh Kabupaten Malang “Melalui kliping ini, bisa menjadi bahan evaluasi pemerintahan ke depannya. Kare-

na melalui pemberitaan dan kliping ini, akan diketahui kemajuan atau tidaknya suatu daerah. Selain itu, beberapa pencapaian juga akan diketahui,” paparnya. Tak lupa, Rendra juga mengucapkan selamat kepada para pemenang perlombaan kliping ini. Sementara itu. Dirut Malang Post, H Juniarno Djoko Purwanto mengatakan, lomba kliping ini, merupakan bagian dari mencerdaskan kehidupan bangsa. Selain itu, juga sekaligus meningkatkan kreativitas dari para pesertanya. “Malang Post sudah dua kali

mengadakan lomba ini. Untuk ke depannya, diharapkan lebih baik lagi,” terangnya. Sedangkan Ketua Panitia Lomba Kliping Malang Post, M Buari STP mengatakan, setelah lomba ini, nantinya akan ada lomba puzzle dan selfie Malang Post. Lomba tersebut, diadakan dalam rangka hari jadi ke 1.255 Kabupaten Malang. “Nantinya Malang Post pada hari jadi Kabupaten Malang 28 November 2015 mendatang. Para peserta, bisa melakukan selfie di 12 bagian dari Koran Malang Post,” ujarnya.(big/ary)

Siapkan Siswa untuk Pekerjaan yang Belum Ada Sambungan dari Halaman 1

Kerjasama ini berupa pertukaran mahasiswa, di mana mahasiswa dari Indonesia akan belajar dan tinggal di Singapura selama dua minggu, begitu juga sebaliknya. Mereka mengerjakan proyek berbasis teknologi berdasarkan kebutuhan masyarakat dan tentu saja melakukan interaksi budaya yang menjadi pembelajaran berharga lain bagi mahasiswa. Sayang, tak ada delegasi dari dua Politeknik ini yang mengikuti konferensi tersebut. Alasan yang disampaikan salah satu petinggi Poltekom saat bertemu dengan saya beberapa hari sebelum event adalah, biaya konferensi dinilai cukup mahal, SGD 1.500 atau Rp 15 juta (kurs Rp 10 ribu per SGD 1) per orang. Ya untungnya, Malang Post menghadiri konferensi tersebut, hehehehe. Salah satu keynote speaker Bernie Trilling, Founder dan CEO of 21st Century Learning Advisors mengatakan, tugas pendidik saat ini tidaklah mudah. Sebab mereka harus menyiapkan siswa untuk pekerjaan yang ‘belum ada’ saat ini, menggunakan teknologi yang bahkan belum jadi, serta menyiapkan mereka untuk dapat menyelesaikan masalah yang bahkan kita sekarang belum tahu apa masalahnya. Nah lho!.

“Ketika mendidik siswa, maka yang harus dipikirkan adalah pekerjaan yang akan mereka hadapi di masa mendatang,” ujarnya di hadapan audiens. Menurut Bernie, jenis pekerjaan baru saat ini bisa berubah dan muncul dengan sangat cepat, secepat kedipan mata. Kondisi inilah yang harus dipahami para akademisi saat menyiapkan anak didiknya untuk menyongsong masa depan. 10 tahun lalu, masyarakat tentu belum membayangkan dapat mengenakan produk wearable atau jam tangan pintar seperti yang dikenakan tokoh di dalam film-film sci-fi. Namun lihatlah sekarang, banyak brand mengeluarkan produk ini yang meski dibandrol mahal tetap laris dibeli konsumen. Tenaga yang memproduksi produk ini adalah mereka yang sudah membekali diri dengan keterampilan dan teknik yang dibutuhkan masa depan. Maka, wahai para guru dan dosen, bayangkanlah sebuah pekerjaan dan masalah baru, yang akan muncul 10 hingga 20 tahun ke depan ketika Anda mengajar saat ini. “Lalu menurut Anda, keterampilan apakah yang paling dibutuhkan anak muda sekarang untuk dapat bersaing?,” kata Bernie yang meminta audiens untuk menyampaikan

pendapatnya. Kemampuan berkomunikasi, menjaring networking dan kolaborasi serta penguasaan bahasa merupakan beberapa poin yang diutarakan para delegasi kepada Bernie. Khusus poin terakhir, saya mengamininya 100 persen. Keterampilan yang masih minim dikuasai oleh warga Indonesia. Poin ini mengingatkan saya pada sebuah pertanyaan (lucu sebenarnya) yang dilontarkan wartawan kepada Duta Besar Indonesia untuk Singapura setahun lalu, “Kenapa tenaga kerja Indonesia lebih banyak bekerja sebagai pembantu rumah tangga, bukan kasir atau pekerjaan lain di toko”. Jawaban Duta Besar pun simpel “Tenaga kerja kita belum dapat memenuhi syarat untuk bekerja sebagai kasir. Mereka tak bisa berbahasa Inggris. Banyak warga Filipina menjadi kasir di toko-toko di Singapura karena mereka bisa berbahasa Inggris dengan baik”. Masih soal kemampuan bahasa, saya terkesan dengan semangat salah satu pembicara lain dalam konferensi, Prof. Dr. Karl-Otto Dobber, Director dan CEO Institute for Didactics and Teacher Training (Vocational Schools) Jerman. Saat mengawali sesi ceramahnya, Prof Karl-Otto berterus terang kepada audiens bahwa ke-

mampuan bahasa Inggrisnya belum bagus. Ia pun mengakui harus mengambil kursus bahasa Inggris setiap seminggu sekali selama 1,5 jam untuk memperlancar kemampuan percakapannya. “Saat saya muda, bahasa Inggris tidak populer di Jerman. Saya tidak harus berhadapan dengan bahasa Inggris ketika kuliah S1, S2 dan bekerja. Baru beberapa tahun terakhir saya menggunakannya karena harus bertemu dengan tamu asing,” ujarnya saat berbincang dengan saya. Kakek tiga cucu ini memutuskan untuk lebih intens belajar bahasa Inggris sejak enam bulan terakhir, karena ia harus memberikan ceramah dalam bahasa ini lebih sering. “Usia saya sekarang 67 tahun, tapi saya tetap bersemangat untuk belajar. Karena belajar dan terus beraktivitas, bagus untuk otak sekaligus kesehatan saya sebagai orang tua. Saya bisa gampang sakit kalau hanya diam diri di rumah,” ujarnya panjang lebar. Ada banyak pelajaran ringan yang muncul selama konferensi TVET berlangsung, begitu juga saat kami mengunjungi Republic Polytechnic dan Nanyang Polytechnic. Kurikulum dan fasilitas di kampus keduanya benar-benar keren!. (dewi yuhana/bersambung)

lebih padat daripada hari-hari sebelumnya. Hingga jelang siang hari, pengunjung masih terhitung padat. “Setelah siang hari, giliran anak muda yang mengunjungi museum. Tetapi banyak yang pagi hari,” tambah dia. Sementara itu, koleksi yang berhubungan dengan Hari Pahlawan di Museum Brawijaya, yang beralamat di Jalan Ijen 25 A, Kota Malang, terbagi dalam dua tempat utama. Pertama berada di halaman depan, sementara yang kedua di ruang koleksi 1. Begitu memasuki depan museum, tank buatan Jepang hasil rampasan arek-arek Suroboyo, menyambut. Rampasan pada bulan Oktober 1945 pada akhirnya dipakai untuk melawan sekutu dalam perang 10 November 1945. Tank ini, berlapis baja sehingga aman dari tembakan musuh. Berkapasitas dua orang, satu orang sebagai pengendara, satu lagi merupakan yang pengoperasi tembakan ke musuh. “Dua lagi, tepat di kanan kiri tank adalah Pompom Double

Loop yang direbut oleh BKR. Ini merupakan senjata penangkis serangan udara,” tegas Kabintaldam V/ Brw Kolonel CAJ Drs. Moch. Rifai. Di Ruang Koleksi I, terdapat meja kursi perundingan Mallaby yang didapat dari Kantor Gubernur Jatim. Kursi berwarna kalem ini, masih terlihat bagus dan terawat berbungkus plastik. Tidak jauh dari lokasi itu, terdapat koleksi lukisan jenderal tersebut. Terdapat pula Karaben, yang ditemukan di Surabaya. Koleksi ini tersimpan rapi di sisi timur Ruang Koleksi 1. “Ini juga ada hubungannya dengan perjuangan 10 November. Paling banyak koleksi senjata,” tambah Rifa’i. Di ruang ini, banyak koleksi pula foto-foto mantan panglima, seragam, hingga mobil De Soto, yang tak kalah menarik ketika mempelajari sejarahnya. Sementara, Ruang 2 terdapat koleksi dari tahun 1950. Di ruangan ini terdapat benda-benda

bersejarah seperti komputer yang digunakan pada masa itu, foto-foto menceritakan operasi khusus yang dilakukan dalam menumpas pemberontakan yang terjadi di Indonesia, dan juga terdapat foto-foto Kota Malang tempo dulu. Sedangkan di halaman tengah, pengunjung akan diperlihatkan 2 buah benda bersejarah yang memiliki cerita tersendiri sehingga memberikan nama yang menarik pada kedua benda tersebut. Nama pada kedua benda tersebut adalah “Gerbong Maut” dan “Perahu Sigigir”. Sementara itu, Sabtu-Minggu (14-15 November) ini, di Museum Brawijaya akan berlangsung peringatan Hari Pahlawan. Tepatnya di halaman samping, mulai pukul 18.00 WIB rangkaian acara seperti ludruk Kartolo Cs, pemutaran film documenter, hiburan rakyat dan kembang api. Sementara, Minggu akan berlangsung pasar murah, pengobatan gratis, donor darah hingga lomba menggambar.(ley/ary)

Benda Purbakala Bermunculan ke Permukaan Sambungan dari Halaman 1

Struktur bangunan di Jalan Tumapel dipindah oleh Gerakan Masyarakat Peduli Singosari (GMPS) bersama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Malang. Waktu pemindahan memang sengaja digelar bertepatan dengan momen hari Pahlawan 10 November. Meskipun, sebenarnya struktur itu sejatinya ditemukan pada 15 Oktober 2015 lalu. Saat itu, sejumlah pekerja mengerjakan proyek revitalisasi jembatan di Jalan Raya Tumapel. Mereka terkejut, ketika mendapati struktur balok batu andesit. Ketika diangkat, jumlahnya mencapai 13 balok batu. Ironis, tiga hari kemudian, dua buah balok batu raib. Pasca kejadian itu, GMPS kemudian membentuk Tim Investigasi Pelestarian Singhasari (TIPS). Dikoordinir oleh Eko Hermadji, Divisi Cagar Budaya GMPS Ki Zainal Fanani. Mereka menyebarkan larangan untuk memindah dan menjual temuan di lokasi Jalan Tumapel. “Saat ini balok batu tinggal 11, kita amankan di Museum Singhasari agar tidak hilang lagi, bersamanya juga kita serahkan temuan dari warga,” aku Eko Hermadji kepada Malang Post. Pemindahan benda purbakala itu tak sembarangan dilakukan. Tim GMPS terlebih dulu menggelar prosesi pembersihan, ritual penyucian. Berupa upacara syukur kepada leluhur. Gadis cantik sebagai representasi Ken Dedes juga dihadirkan dalam upacara tersebut. Tak lupa, bendera Merah Putih menandai hari Pahlawan juga berkibar di areal upacara. Sejumlah relawan dan budayawan Singosari hadir di tempat itu, seperti Ki Eko Budis. Sedangkan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata diwakili Kabid Kebudayaan M. Djayusman dan staff. Pihak Kelurahan Pagentan hadir Lurah Nurmawan Wibowo Leksono, SSTP., M.Si. “Kami serahkan juga pipisan, dua kendi dan satu batu, ini dari warga, kami hibahkan cuma-cuma ke museum, ada akte hibahnya,” terang Eko sapaan akrabnya. Ki Zainal Fanani menambahkan bahwa, penyerahan ini diharapkan bisa menjadi contoh bagi warga masyarakat lainnya. Saat ini museum Singhasari dalam kondisi kosong benda purbakala. Sehingga diharapkan masyarakat menghibahkan temuannya ke museum. “Bertepatan dengan hari Sumpah Pemuda 28 Oktober lalu, kami juga investigasi benda purbakala di Dusun Gentong Desa Purwoasri Singosari berupa batu seperti altar dan arca Babi,” urai pria yang juga empu keris ini. Benda Purbakala Bertebaran di Singosari Kecamatan Singosari diduga masih menyimpan peninggalan Kerajaan Singhasari yang masih terpendam. Tohari Kepala Desa Klampok Kecamatan Singosari mengungkapkan, setidaknya ada tiga situs lagi di desanya yang belum terekspose. Yakni Situs Punden Klampok terdapat empat batu prapen, lalu Sumber Banteng serta temuan gentong. “Ketiganya masih di tempatnya masing-masing, kami yakin akan bermunculan lagi temuan seperti itu,” urainya. Sehingga ketika Museum Singhasari ditempatkan di desanya, dinilai amat tepat.

IPUNK PURWANTO/MALANG POST

TEMUAN BESAR : Struktur bangunan yang ditemukan di Jalan Tumapel Kelurahan Pagentan Singosari, dipindah ke Museum Singhasari, kemarin. Keamanannya dipastikan terjamin, karena warga memiliki kesiagaan untuk melindungi benda purbakala. “Keamanan juga menjadi tanggung jawab pemerintah desa,” imbuhnya. Sementara itu, M. Djayusman Kabid Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Malang mengapreasiasi dukungan warga. Dirinya juga bakal melakukan investigasi lanjutan ke temuan di Dusun Gentong Desa Purwoasri serta temuan di Desa Klampok. “Kami dalam upaya investarisir dan penyelamatan benda purbakala,” aku Djayusman. Pihaknya juga tengah mengupayakan agar benda cagar budaya yang ada di daerah lain bisa segera kembali ke Singosari. Untuk mengisi Museum Singhasari yang kini kosong. “Saya sudah berkirim surat ke Mojokerto, ke Museum Mpu Tantular bahkan ke museum nasional atau museum Gajah di Jakarta,” imbuhnya. Diharapkan koleksi tersebut bisa segera kembali, supaya bisa dinikmati masyarakat Malang. Termasuk dua temuan penting di Kabupaten Malang, yakni Arca Ganesha dari Wagir serta Arca Durga dari Sumberpucung. “Agar Singosari tidak sekadar icon, namun betul-betul ada sejarah terkait masa Kerajaan Singhasari, bahkan Ken Dedes juga akan kita buat tiruannya karena itulah master piece museum Singhasari ini,” terangnya. Budayawan Singosari Eko Budis menambahkan bahwa sudah saatnya benda peninggalan itu muncul ke permukaan. Menyitir sebuah ungkapan Perancis, bahwa sejarah itu berulang-ulang. Menurutnya, dengan adanya temuan besar di Kabupaten Malang maka bisa diartikan kebangkitan nusantara. “Kebangkitan nusantara ditandai dengan berbagai fenomena itu,” ujar Ki Eko sapaan akrabnya. Kabupaten Malang Sentra Peradaban Arkeolog dari Universitas Negeri Malang M. Dwi Cahyono mencatat dalam tiga bulan terakhir, sejak akhir Agustus hingga akhir Oktober 2015, berturut-turut ditemukan tinggalan arkeologi di wilayah Kabupaten Malang. Diawali dengan temuan arca batu berupa Dewi Durga Mahisasuramardini, fragmen arca dewata dan sejunlah besar bata-bata kuno dari Masa Majapahit (abad XIV M) pada akhir Agustus 2015. Lalu pada pertengahan Oktober 2015 menyusul ditemukan balok-balok batu andesit membentuk struktur dan beberapa diantaranya berpelipit di pojok timur-selatan Lapangan Tumapel (Singosari). Temuan ini yang diperkirakan dari masa Keemasan Singhasari (abad

XIII M). Menurut Dwi, sapaan akrabnya, ada indikasi struktur bangunan yang dijumpai ketika perluasan saluran air ini meluas hingga ke bawah jalan. “Sayang dua balok batu diantaranya, yang dilengkapi dengan pelipit, sempat raib,” ujarnya. Temuan berikutnya terjadi pada akhir Oktober 2015 di Dusun Sekarputih Desa Mendalan Wangi Kecamatan Wagir. Dijelaskan Dwi, tinggalan arkeologis yang didapat berupa bata-bata kuno reruntuhan candi dan patirthan beserta arca batu berupa Ganesha, potongan Lingga, fragmen Nandi dan sebuah arca kepala naga dari terra cotta. “Tinggalan yang berasal dari masa Majapahit (abad XIV M) ini dijumpai ketika penggalian tanah untuk pembuatan genting,” ungkapnya. Nah, bagaimana penanganan benda itu seharusnya? Dwi mempertimbangkan dua hal. Pertama terlalu riskan jika tinggalan-tinggalan itu berada di situsnya. Dan kedua Museum Singhasari belum memiliki benda-benda koleksi, maka bisa diperimbangkan untuk memindahkan dan memfungsikannya sebagai benda koleksi museum. “Untuk kepentingan itu, pihak Disbudpar Kabaputen Malang perlu berkoordinasi dengan BPCB Jatim di Trowulan dan warga setempat -- karena bisa jadi warga berkeberatan dan sanggup mengkonservasikannya,” urainya. Menurut Dwi, memang, pemindahan ke Museum memiliki segi plus-minus. Nilai plusnya adalah dari aspek pengamanan, pemeliharaan dan fungsi informatif-edukatif. Adapun nilai minusnya adalah temuan itu menjadi lepas konteks. Untuk hal terakhir, temuan temuan yang kelak menjadi benda koleksi museum itu perlu disertai paparan ringkas mengenai lokasi asal, masa, bentuk, bagan dan prakiraan fungsinya, sehingga jatidirinya terinformasikan. “Penemuan ketiganya menjadi penguat bukti bahwa wilayah Kabupaten Malang berpotesi memiliki khasanah budaya masa lampau lintas masa, ragam bentuk dan ragam fungsi,” katanya. Hal ini menunjukkan bahwa di berbagai penjuru wilayah Kabupaten Malang pernah berlangsung aktifitas budaya pada masa Hindu-Buddha. Sehingga cukup alasan untuk mengatakan bahwa pada masa lampau Malang terpilih menjadi sentra peradaban. “Museum milik Kabupaten Malang di Singosari dalam kaitan itu hendaknya dapat berperan sebagai konservator dan sekaligus sarana pembejaran sejarah dan budaya,” tandas Tim Ahli Ekspedisi Samala Malang Post ini.(ary) REDAKTUR: BAGUS ARY. LAYOUTER: ABDEE


12

rabu, 11 november 2015

Dicky Bisinglasi/Malang

SANG JUARA : Kasek SMAN 3 Hj.Asri Widiapsari M.Pd bersama siswa siswi SMAN 3 yang berhasil menjadi juara lomba Cover Jingle Medspin 2015 di Surabaya.

SMAN 3 Borong 2 Gelar Juara Lomba Cover Jingle Medspin 2015 di Surabaya MALANG – Para siswa siswi SMAN 3 Kota Malang kembali mengukir prestasi gemilang. Mereka berhasil memborong dua gelar juara dalam lomba Cover Jingle Medspin 2015 diselenggarakan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (Unair) di Surabaya. ‘’Dua gelar juara tersebut adalah juara pertama

dan juara favorit. Kami tampil atas nama grup band Provoke terdiri dari enam siswa siswi SMAN 3,’’ papar sang keybordis,Refa Afifah Ghina Luqyana kepada Malang Post, kemarin. Didampingi para pemain Provoke lainnya,ia menuturkan bahwa video klip mereka yang memenangkan lomba tersebut berdurasi selama sekitar empat menit. Pengambilan gambar dilakukan di beberapa lokasi diantaranya di Alun-alun Tugu, Jalan Ijen dan SMAN 3. Baca SMAN... Hal.10

Pemilihan Putra Putri Gatra Pajak

Pendaftaran Peserta Ditutup 16 November MALANG - Keterlibatan generasi muda dalam “dunia perpajakan daerah” harus terus digali dan ditingkatkan sehingga keberadaannya mampu menjadi motor penggerak perpajakan daerah. Mulai dari sesama teman sebaya, lingkungan rumah dan keluarga, maupun dalam bermasyarakat. Potensi yang demikian besar ini harus bisa ditumbuh kembangkan secara terus menerus dan berkesinambungan sehingga memberikan kontribusi positip bagi pembangunan daerah melalui sektor perpajakan daerah. Inilah paling tidak yang diharapkan dari rencana Pemilihan Putra Putri Gatra Pajak 2015. Kadispenda Kota Malang Ir. H. Ade Herawanto,

MT menjelaskan dalam ajang pemilihan ini seperti tahun lalu, memang berbeda dengan ajang pemilihan putra putri lainnya selama ini. khusus dalam Pemilihan Putra Putri Gatra Pajak tahun 2015, lebih di tekankan pada bagaimana generasi muda Kota Malang kedepan punya wawasan lebih tentang perpajakan daerah. ‘’Serta bagaimana dia mampu membantu sosialisasi pajak daerah, tentu harapannya adalah meningkatnya kesadaran masyarakat tentang kewajiban membayar pajak daerah, bukankah generasi muda adalah bagian dari masyarakat dan motor penggerak pembangunan,’’ tambah Ade.

SOCIETY PLUS

Baca Pendaftaran... Hal.10

RUBRIK INI MEMUAT ATAUPUN MENGABADIKAN SEGALA KEGIATAN ANDA YANG SPESIAL

SEMINAR, PERNIKAHAN, LAUNCHING PRODUK, ULANG TAHUN, PERESMIAN, REUNI DAN SEJENIS LAINNYA

CONTACT PERSON: HANA (08123356850), OCI (081334740277)

Cor Jesu Festival 2015 berlangsung sukses dan meriah. Kegiatan rutin yang digelar SMPK Cor Jesu ini sebagai ajang apresiasi terhadap seni budaya nusantara. Berangkat dari lembaga pendidikan SMPK Cor Jesu mengajarkan kepada peserta didiknya untuk selalu cinta terhadap seni budaya tradisional bangsa. Upaya ini untuk memperkuat jati diri agar tidak mudah terpengaruh oleh budaya asing. Dengan mengusung tema ‘Kabudayan Kang Nentremake’ acara ini digelar untuk mewadahi potensi dan kreatifitas siswa SD se Malang Raya dengan berbagai perlombaan seni dan akademik.

TOPENG : Tari topeng malangan oleh seluruh siswa SMPK Cor Jesu tampil sebagai pembuka dalam Cor Jesu Festival 2015.

CANTIK : Salah satu peserta lomba fashion busana adat daerah tampil mempesona.

Semarak Cor Jesu Festival 2015

BANGGA : Para peserta pemenang Lomba Mathematics for Fun foto bersama usai menerima hadiah.

KOMPAK : Salah satu tari tradisonal yang ditampilkan siswa dalam lomba antar kelas.

FOTO-FOTO DAN TEKS : IMAM/ADV/MALANG POST

PENDEKAR : Aksi siswa SMPK Cor Jesu yang tergabung dalam kelompok ekstra Kempo unjuk kebolehan.

SENANG : Pemenang lomba tari kreasi foto bersama kepala SMPK Cor Jesu, Dra. Juliana Herman Suprihatin (kanan).

MERDU : Anggota ekstra vocal grup juga tampil dalam acara Cor Jesu Festival 2015.

MEMUKAU: Salah satu aksi peserta lomba tari kreasi yang memukau para penonton.

REDAKTUR: sri nugroho, LAYOUTER: dj amiel


AREMA sporT

rabu, 11 november 2015

13

fantastis grafis: hary/mp

��������

����

������

��

��

��

��

��

��

��

������

��

��

��

��

�������

���������

��

��

��

��

� ��

��

��

��

��

��

Foto-foto: guest gesang/ malang post

SPEKTAKULER: Pembukaan Jenderal Sudirman Cup yang dihadiri Presiden Indonesia Joko Widodo di Stadion Kanjuruhan, tadi malam benar-benar spektakuler dengan penampilan atraksi lampu serta hiburan band Slank dan Kotak.

KEPANJEN – Arema Cronus benar-benar fantastis di laga perdana Jenderal Sudirman Cup yang berlangsung tadi malam di Stadion Kanjuruhan. Singo Edan, mengalahkan Gresik United, dengan skor telak 4-1. Selain menang, kehadiran Presiden Republik Indonesia Joko Widodo juga mendapat sambutan luar biasa dari Aremania yang memadati Stadion Kanjuruhan. Kehadiran orang nomor satu di Indonesia ini membuktikan bahwa Arema merupakan tim yang disegani di tanah air. Jokowi langsung disambut oleh nyanyian Aremania yang membahana sebelum laga semalam. “Selamat datang, selamat datang, Bapak Jokowi. Selamat datang selamat datang, Bapak Jokowi,” teriak Aremania menyambut kehadiran presiden, semalam. Suporter fanatik Singo Edan antusias menyambut kehadiran presiden yang menjadi inisiator turnamen Jenderal Sudirman dengan Arema sebagai tuan rumah grup A. Baca Fantastis... Hal.14

TERJUN PAYUNG: Sebelum laga digelar, para Aremania disuguhi atraksi terjun payung dari para anggota TNI dan POLRI yang mendarat di Stadion Kanjuruhan.

REDAKTUR: jons, LAYOUTER: dj amiel


AREMA sporT Widodo Ngamuk di Preskon rabu, 11 november 2015

14

KEPANJEN – Widodo C Putro, pelatih Gresik United menilai kinerja wasit Prasetyo Hadi penuh cacat dan cela. Dalam preskon usai pertandingan semalam, pelatih Laskar Joko Samudro itu mengamuk dan mengecam keputusan Prasetyo Hadi beserta para asisten wasitnya yang kontroversial. Yakni, kartu merah yang diterima FX Yanuar karena dianggap Prasetyo handsball. Lalu, kartu kuning Bima Sakti serta peluang Reza Mustofa di babak kedua yang coming from behind namun dianggap offside. “Saya sudah pengalaman 21 tahun, sebagai pemain, sebagai pelatih, bahkan jadi pelatih timnas. Saya tahu mana yang offside, mana yang freekick mana yang handsball. Semua yang dilakukan wasit itu tadi tidak ada yang memenuhi syarat,” kata Wiwid, sapaan akrabnya kepada awak media, di ruang preskon Stadion Kanjuruhan, kemarin. Mantan striker Petrokimia Gresik itu murka dan menyebut bahwa keputusan wasit sangat merugikan Gresik United. Bahkan, menurut Wiwid, sepakbola semalam sama sekali tidak memperlihatkan perubahan yang lebih baik. Mantan striker timnas era 1990 itu sangat kecewa dengan wasit Prasetyo Hadi. Secara teknis, Arema jauh lebih buruk ketimbang Gresik United. Kata Wiwid, tim pujaan Ultras lebih memiliki banyak peluang di babak pertama saat pemain mereka masih lengkap. Arema hanya punya satu peluang emas yang terkonversi jadi gol Kiko Insa menit 26. Sementara, Gresik United banyak bikin peluang di babak pertama. Pelatih yang pernah mencetak gol spektakuler di Piala Asia tersebut mengakui, permainan Arema jadi lebih baik sejak FX Yanuar dikartu merah wasit Prasetyo Hadi. Tak heran, begitu Samsul Arif Munip masuk sebagai pemain pengganti, Gresik United kedodoran dan langsung kemasukan tiga gol tambahan. Kekalahan 1-4 dari Arema pun menjadi bahan evaluasi penting buat Wiwid. Pasalnya, dia menilai secara teknis Gresik United bisa menguasai andai tidak kehilangan FX Yanuar. Gol Rendi Irawan menit 81 juga sejatinya buah dari kerja keras tim Gresik. Sayang, menurut Wiwid prestasi wasit Prasetyo Hadi tidak bagus malam kemarin. “Saya akui, secara teknis kita kalah di babak kedua karena harus bermain dengan 10 orang. Kalau normal, mungkin kita bisa membalikkan keadaan. Bagi saya, kami belum sukses. Sukses itu kalau kita sudah memenangkan pertandingan,” tutup Wiwid.(fin/jon)

Guest gesang/malang post

DUEL: Esteban Vizcarra duel dengan pemain Gresik United di laga perdana Jenderal Sudirman Cup tadi malam. Dan pemain asing baru ARema Cronus Kiko Insa berlari ke arah bench dan melakukan tos dengan pelatih Joko ‘‘Gethuk’’ Susilo.

fantastis Sambungan dari Halaman 13

Guest gesang/malang post

SALAM: Presiden Jokowi menyalami pemain Arema Cronus dan Gresik United serta melambaikan tangan ke Aremania yang melakukan atraksi di Stadion Kanjuruhan, tadi malam.

Calon Suporter Terbaik KEPANJEN – Aremania memenuhi kriteria awal sebagai calon suporter terbaik Jenderal Sudirman Cup 2015. Dalam launching JSC di Stadion Kanjuruhan semalam, suporter fanatik Singo Edan sukses tampil tanpa nyanyian rasis yang selama ini jadi sorotan. Lebih dari 40 ribu Aremania memadati stadion yang jadi markas utama tim berlogo singa ini, menyanyi dan berkoreografi serta berkreasi tanpa rasisme sama sekali. Apresiasi terbaik pun diberikan oleh panpel yang merasa bangga melihat Aremania semakin dewasa

sebagai suporter. Ketua Panpel lokal grup A JSC, Abdul Haris pun merasa sangat nyaman saat menyaksikan pertandingan di Stadion Kanjuruhan semalam. “Tidak ada nyanyian rasis. Tidak ada umpatan makian terhadap pihak lain yang tidak ada di Stadion Kanjuruhan. Ini adalah prestasi. Ini adalah awal kemajuan yang baik buat calon suporter terbaik di JSC 2015, Aremania,” kata Haris kepada Malang Post, dikonfirmasi semalam. Menurut Kepala UPTD Stadion Kanjuruhan tersebut, langkah awal menghapus umpatan serta rasisme

terhadap pihak lain yang tak bermain di Kanjuruhan, adalah bukti pertumbuhan Aremania. Selama ini, Haris sempat merasa risih dan kurang nyaman saat mendengar ada tim yang tak bermain di Kanjuruhan, namun tetap saja dimaki dan diumpat. Haris menganggap situasi Aremania sekarang sudah mulai kembali ke habitat awalnya sebagai suporter. Yakni, mendukung dan mengawasi pertumbuhan tim pujaannya, bukan mengurus suporter serta klub lain di luar Arema. Setali tiga uang, MC senior sekaligus founding father Arema, Ovan Tobing menyebut bahwa Aremania

sangat luar biasa di Kanjuruhan semalam. Meski demikian, OT mengingatkan Aremania agar tak ‘terjungkal’ di tengah-tengh perjalanan menuju babak utama JSC. “Aremania sudah jadi calon suporter terbaik dengan perilakunya di Stadion Kanjuruhan semalam. Sudah saatnya Aremania kembali ke habitatnya, bukan perusak, bukan pemarah, tapi sebagai pendukung kesebelasannya,” kata OT. “Tapi ingat. Status calon suporter terbaik bisa-bisa langsung selesai kalau ada satu kali saja nyanyian rasis dari Aremania,” tutupnya.(fin/jon)

Jokowi datang pukul 20.00 WIB di Stadion Kanjuruhan. Dia disambut Panglima, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Chief of Organizing Committee Letjen TNI Agus Sutomo serta CEO Mahaka Sports Hasani Abdulgani. Gubernur Jawa Timur, Sukarwo, Walikota Batu Eddy Rumpoko, Rendra Kresna serta Abah Anton Walikota Malang juga ikut hadir menyambut kedatangan Jokowi. Setelah mendapat sambutan dari Aremania, Jokowi turun ke lapangan jelang kick off pertandingan Arema-Gresik United. Lima pemain Gresik United serta lima pemain Arema, bertemu dengan Jokowi. Kesepuluh pemain ini mewakili kedua tim untuk bersalaman dan mendapat bola tanda tangan Jokowi. Setelah mendapatkan bola tanda tangan, kesepuluh pemain menyebar ke seluruh tribun dan menendang bola tersebut kepada para suporter Aremania. Pukul 20.30 WIB, jelang laga yang dipimpin Prasetyo Hadi, Jokowi maju ke tengah lapangan. Presiden mendapat tepuk tangan riuh dari suporter yang melihat aksi Jokowi. Presiden menendang bola ke arah gawang Gresik United sebagai tanda dimulainya Jenderal Sudirman Cup. Dalam sambutan resminya yang ditampilkan di Stadion Kanjuruhan, Jokowi menyambut baik pelaksanaan Jenderal Sudirman Cup. “Saya menyambut dan mendukung pelaksanaan Jenderal Sudirman Cup sebagai perayaan ultah ke-70 TNI. Turnamen digelar saat perayaan hari Pahlawan 10 November,” ujar Jokowi. Presiden juga menyebut bahwa turnamen ini adalah simbol mengembalikan semangat olahraga sepakbola di Indonesia. Sebagai langkah awal untuk menggelorakan sepakbola, SJC diharapkan bisa memberi kebanggaan dan motivasi bagi para stakeholder bola. Jokowi, dalam sambutannya, juga mendorong para pelaku bola untuk terus menghidupkan sepakbola. “Sepakbola harus berjaya seiiring dengan kemajuan bangsa. Sebagai bangsa yang besar, semoga bisa ada kebanggaan dari sepakbola yang merupakan olahraga kecintaan rakyat,” tuturnya. Berbanding terbalik dengan Jokowi yang mendapat sambutan hangat, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mendapat ‘boo’ dari Aremania. Saat nama Menpora disebut oleh MC pendamping Efendi Ghazali, Aremania secara spontan langsung meneriaki politisi PKB itu. Tiga kali namanya disebut, tiga kali juga Aremania mengirim suara ‘boo’.(fin/jon) REDAKTUR: jons, LAYOUTER: dj amiel


rabu, 11 november 2015

Rossi Tempuh Jarak Paling Panjang Valentino Rossi

Jarak Tempuh Rider Lima Besar Balapan: 1. Rossi: 2.108,824 2. Smith: 2.108,824 3. Lorenzo: 2.075,016 4. Iannone: 1.824,153 5. Pedrosa: 1.753,480 6. Marquez: 1.732,773 Latihan Bebas: 1. Smith: 7.871,239 2. Rossi: 7.732,816 3. Iannone: 7.337,73 4. Marquez: 7.198,718 5. Lorenzo: 7.070,870 6. Pedrosa: 6.141,737 Total: 1. Smith: 9.980,063 2. Rossi: 9.841,64 3. Iannone: 9.161,888 4. Lorenzo: 9.145,886 5. Marquez: 8.931,491 6. Pedrosa: 7.895,217

Jakarta - Valentino Rossi jadi pebalap yang menempuh jarak paling banyak di MotoGP musim ini, di antara rider-rider lima besar. Secara keseluruhan, adalah Bradley Smith yang paling banyak melahap kilometer. MotoGP telah menutup gelaran musim 2015 setelah para pebalap menuntaskan balapan di sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, akhir pekan kemarin. Rider Movistar Yamaha Jorge Lorenzo tampil sebagai juara dunia setelah memenangi seri tersebut, merebut puncak klasemen dari rekan setim sekaligus rivalnya, Valentino Rossi. Menempati klasemen di belakang keduanya adalah Marc Marquez, Dani Pedrosa, dan Andrea Iannone. Total 18 seri dilalui para pebalap di musim ini, dengan jarak tempuh balapan sepanjang kurang lebih 2.108 km. Sebagai gambaran, jarak dari Jakarta menuju Yogyakarta via tol Cipali lalu lewat jalur selatan adalah sekitar 519 km. Artinya balapan ini secara total menempuh rute tersebut dua kali bolak-balik. Di antara seluruh pebalap, hanya Rossi dan Smith yang tak melewatkan satu kilometer pun dari balapan sepanjang musim ini. Keduanya lantas menjadi pebalap yang melahap jarak tempuh paling banyak di balapan musim ini.

Keikutsertaan di Olimpiade Terancam

Atletik Rusia Diguncang Doping

Sementara Lorenzo hanya menempuh 2.075 km karena sempat gagal finis di seri San Marino, Italia. Sementara duo Repsol Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa, jadi pebalap lima besar yang paling sedikit menempuh jarak. Marquez hanya menempuh 1.732 km, sementara Pedrosa 1.753 km. Sebabnya adalah Marquez enam kali gagal finis di musim ini, sementara Pedrosa sempat absen di tiga seri. Rider Ducati Andrea Iannone sedikit mengungguli keduanya dengan jarak 1824 km. Jika ditotal dengan jarak yang dilahap para pebalap di sesi latihan bebas, Smith masih memuncaki daftar. Pebalap Yamaha Tech3 itu melahap sekitar 9.980 km sepanjang musim. Sementara di antara pebalap lima besar, Rossi adalah yang paling banyak melahap kilometer demi kilometer. Total Rossi menempuh jarak 9.841 km. Ini setelah pebalap Italia itu paling rajin melakukan putaran di sesi latihan bebas dan kualifikasi, dengan total 7.732 km. Lorenzo secara keseluruhan menempuh 9.145 km, sedikit di belakang Iannone dengan 9.161 km. Sementara Marquez melintasi 8931 km sepanjang musim ini dan Pedrosa hanya 7.895 km. (dtc/feb)

net

Medali POR Minim, Siapkan POPDA MALANG – Tugas atlet cilik di Pekan Olahraga (POR) tingkat SD/MI tahun 2015 ini sudah rampung. Perolehan medali yang kurang memuaskan tak lantas membuat para pembina atlet menyerah. Saat ini, mereka menjalani pebinaan untuk persiapan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) tingkat Provinsi Jawa Timur, 2016 mendatang. Dalam menghadapi POPDA, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Malang bekerja sama dengan KONI Kota Malang melakukan persiapan pembinaan atlet. “Kali ini kami tidak melakukan seleksi khusus untuk memilih atlet di POPDA,” ungkap Kepala Dispora Kota Malang, Sugiharto. Dia mengaku atlet muda di Kota Malang sudah mencukupi untuk mengikuti ajang tersebut. Oleh karena itulah, pelatih pada masing-masing cabor langsung membinanya secara rutin. Perolehan medali untuk tingkat SD/MI dalam POR SD dapat dikatakan sangat minim. Akan tetapi, pihak Dispora akan tetap mengikutsertakan mereka di POPDA 2016. “Kami berharap dari pihak cabor dapat memberikan pembinaan khusus bagi mereka. Selama ini, atlet di dalam naungan KONI. Pembinaan atlet juga dilakukan oleh pelatih yang ada dalam naungan KONI,’’ tambah Sugiharto. Dengan adanya kerjasama kedua lembaga tersebut, harapannya para atlet Kota Malang dapat memperoleh hasil terbaik. Di POR

Ipunk Purwanto/Malang Post

PERSIAPAN: Atlet panahan dipersiapkan untuk mengikuti POPDA.

SD/MI, perolehan medali emas terakhir diraih oleh cabor senam dan panahan. “Target kami, di POPDA mendatang mendapatkan lebih banyak medali,” ungkap pelatih senam Kota Malang, Anna Mairatna. Tidak hanya senam, dia juga berharap cabor lain mendapatkan hasil yang terbaik pula. Pelaksanaan POPDA 2016 belum ada jadwal pastinya.

Rencananya, POPDA akan digelar Juni 2016. “Kapanpun lombanya, kami siap bertanding untuk mengharumkan nama Kota Malang,” ujar Anna. Latihan senam di Kota Malang sempat libur selama satu minggu karena dia harus mendampingi atletnya di POR SD/ MI pekan lalu. Menurutnya latihan senam akan mulai aktif

lagi Rabu (11/11) hari ini. Selain cabor senam, panahan juga mendapat perhatian khusus dari pihak Dispora. Hal ini karena prestasi yang diraihnya saat POR SD/MI pekan lalu. Sama halnya dengan senam, cabor panahan juga sempat libur latihan. Rencananya, latihan baru akan rutin dimulai pada Minggu (15/11) nanti.

15

Bentuk persiapan menuju POPDA 2016, semua cabor diharapkan melakukan latihan secara rutin. Pihak KONI berharap semua cabor harus melakukan latihan secara terjadwal. Tidak hanya pada saat mendekati perlombaan saja, di hari biasa pun harapannya atlet tetap mendapat kesempatan untuk berlatih. (mg1/feb)

Jakarta - Rusia terancam tak bisa mengirim atlet atletiknya ke berbagai turnamen internasional, termasuk Olimpiade 2016. Sebuah laporan mengungkap adanya skandal doping besar-besaran dan terstruktur di Negeri Beruang Merah itu. Terkuaknya skandal ini berawal dari program dokumenter yang disiarkan oleh sebuah stasiun TV Jerman, ARD, pada 3 Desember tahun lalu. Program tersebut mengklaim bahwa mereka menemukan bukti dari sebuah skandal doping sistematis yang dilindungi di Rusia. Program tersebut mengklaim bahwa atlet-atlet Rusia membayarkan 5% dari pendapatannya kepada ofisial yang mengurus doping untuk menyuplai obat-obatan terlarang dan menutup-nutupi hasil tes. Dokumenter itu juga menyertakan testimoni dari seorang atlet Rusia yang mengaku menggunakan obat yang dilarang dalam olahraga. Sebuah komisi independen kemudian dibentuk oleh WADA (Badan Anti-Doping Dunia) untuk menginvestigasi skandal ini. Hari Senin (9/11/2015), komisi tersebut merilis laporan yang mengungkapkan adanya kultur kecurangan yang mengakar di dunia atletik Rusia. Pemerintah Rusia juga diduga mengetahui skandal doping ini dan menutup-nutupinya. Laporan setebal 323 halaman itu secara umum mengungkapkan bahwa skandal doping di Rusia ini sangat sistematis. Tak cuma atlet, pelatih hingga dokter dan staf laboratorium diduga juga terlibat. Dari sisi atlet, banyak atlet Rusia yang disebut bersedia menggunakan doping. Namun laporan tersebut juga mengungkapkan peran besar pelatih dalam mendesak atletnya untuk menggunakan doping. Atlet yang tidak bersedia mengikuti ‘program’ akan dicoret dari tim nasional. Untuk meyakinkan atlet-atletnya bahwa apa yang dilakukan adalah normal, pelatih akan mengarahkan mereka agar percaya bahwa semua negara juga menjalankan metode yang sama dan menggunakan doping adalah sesuatu yang dibutuhkan untuk menjadi kompetitif, bahkan wajib demi membela bangsa. Pola pikir inilah yang kemudian membuat kecurangan --dalam hal ini doping-- menjadi mengakar di Rusia. Skandal ini kian sistematis karena otoritas antidoping Rusia (RUSADA) juga terlibat. Menurut laporan tersebut, RUSADA bisa mengeluarkan surat pemberitahuan yang menghindarkan atlet dari tes doping. Ofisial RUSADA juga secara rutin menerima suap dari atlet untuk memastikan hasil tes tidak efektif. (dtc/feb)

net

DOPING: Para atlet atletik Rusia saat mengikuti sebuah kejuaraan.

Pahlawan Olahraga Tak Bisa dilupakan Jakarta - Mengharumkan nama negara bisa diemban oleh banyak orang dari berbagai kalangan, termasuk dari gelanggang olahraga. Atas setiap perjuangannya memberikan yang terbaik untuk bangsa, mereka layak pula dipandang sebagai pahlawan. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) menyebut, KBBI menyebut pahlawan sebagai orang yang menonjol karena keberanian dan pengorbanannya dalam membela kebenaran; pejuang yang gagah berani. Dan dalam arena olahraga, tak sedikit mereka yang mempunyai kriteria itu. Selain atlet yang harus bertarung di atas arena, tak sedikit terdapat orang-orang di belakang panggung yang rela merogoh kocek, memeras keringat, dan menghabiskan waktu untuk menelorkan atlet berprestasi. Mereka mempunyai satu kesamaan: asa agar bendera 'Merah Putih' berkibar dan Indonesia Raya berkumandang di ajang internasional. Berharap dunia tahu ada sebuah negara yang terbentuk dari ribuan pulau di kawasan Asia Tenggara ini. Otot dan otak diperas setiap hari. Mereka layak diberi predikat pahlawan olahraga. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, men-

coba membangkitkan semangat kepahlawan dalam bentuk kampanye #PahlawanOlahraga. Menurut Imam, siapapun yang meraih prestasi di dunia olahraga layak diberikan penghormatan sebagai pahlawan. Seperti dilansir Detiksport, jejak sosok-sosok di bidang olahraga nasional yang dinilai mempunyai semangat kepahlawanan itu. Tanpa mengurangi apresiasi serupa untuk mereka yang tidak ada dalam daftar ini, yang jumlahnya tentu sangat banyak, namun ada bebera yang sudah terpilih. perannya masing-masing, sebagai "pahlawan olahraga". Soeratin. Soeratin menjadi tokoh sepakbola Indonesia. Dia pendiri sekaligus ketua PSSI pertama. PSSI berawal dari pertemuan diam-diam para tokoh sepakbola pribumi. Kemudian pada 19 April 1930, mereka berkumpul di Yogyakarta untuk mendirikan PSSI (Persatoean Sepakraga Seloeroeh Indonesia). Istilah "sepakraga" diganti dengan "sepakbola" dalam Kongres PSSI di Solo pada 1950. Soeratin menjadi ketua umum organisasi ini 11 kali berturut-turut. Setiap tahun ia terpilih kembali. Sejak tahun 2014, PSSI yang kala itu dipimpin Djohar Arifin Husin mengusulkan Soeratin pantas untuk menjadi pahlawan nasional karena

Susi Susanti

melalui perjuangannya dalam sepak bola. Soeratin meninggal di usia 60 tahun pada 1 Desember 1959. Dia mungkin tidak tahu, organisasi yang dia bentuk itu sudah lama terseokseok tanpa prestasi. Susi Susanti merupakan sosok fenomenal. Dialah atlet pertama yang memberikan medali emas untuk Indonesia di Olimpiade. Susi meraih emas di Barcelona setelah mengalahkan pebulutangkis putri Korea Selatan, Bang Soo Hyun. Emas itu menjadi makin istimewa karena untuk pertama kalinya bulutangkis

dipertandingkan di Olimpiade. Emas dari Susi-lah yang kelak menjadi acuan seberapa tinggi Indonesia bisa meraih sebuah kejayaannya sendiri di kancah internasional (Olimpiade). Bagi Susi, emas itu menjadi raihan puncak setelah prestasi-prestasi apik yang dibukukan dia pada berbagai turnamen tahunan seperti Kejuaraan Dunia, Grand Prix, All England, dan Indonesia Terbuka. Trio Srikandi. Sebelum Susy meraih medali emas di Olimpiade 1992 Barcelona, Indonesia sudah merintis medali dari ajang serupa.

Mereka adalah trio pepanah yang membawa pulang medali perak dari Olimpiade 1988 di Seoul, Korea Selatan. Nurfitriyana Saiman, Kusuma Wardhani, dan Lilies Handayani, dijuluki "Trio Srikandi", dengan asuhan pelatih Donald Pandiangan, telah tercatat dalam sejarah olahraga Indonesia sebagai orang-orang yang paling pertama menyumbangkan medali di Olimpiade. Imron Rosadi. Padepokan angkat besi "Gajah Lampung" sudah amat sohor sebagai penghasil lifter berprestasi. Sang pendiri, Imron Rosadi, sudah memulai usaha itu sejak tahun 1963-an. Tidak sedikit biaya yang harus disiapkan untuk menggelar latihan dan mengikuti kejuaraan. Setidaknya, Imron harus menganggarkan Rp 1,5 miliar setiap tahun. Dari puluhan bahwa ratusan lifter yang digemblengnya di padepokan yang berada di Pringsewu, Lampung, itu, dua di antaranya yang saat ini berprestasi tinggi adalah Triyatno dan Eko Yuli Irawan, peraih medali di dua Olimpiade (2008, 2012). MF Siregar. Sulitnya mencari pengamat olahraga yang mumpuni setelah Mangombar Ferdinand (MF) Siregar tutup usia. Celoteh itu bukan

hanya diungkapkan satu dua orang. Opung, demikian dia akrab disapa memang seperti pencerah untuk olahraga Indonesia. Tanyalah kepada Susy Susanti siapa sosok yang berperan besar dalam sukses dia meraih emas Olimpaide 1992. Dia akan menjawab Opung salah satunya. Dua tahun sebelum Olimpaide, Opung sudah menyiapkan dan menerapkan skenario untuk membawa pulang emas dari Barcelona itu. Opung memang mempunyai karier panjang di olahraga. Sejak Indonesia masih dipimpin presiden pertama, Soekarno, Opung sudah menelorkan ide-ide yang diterjemahkan dalam program pembinaan, hingga saat presidennya Susilo Bambang Yudhoyono. Tak ingin pengalaman itu menguap begitu saja, Opung menerjemahkan dalam biografinya 'Matahari Olahraga Indonesia'. "Makanya saya membuat buku ini. Sebelum saya mati. Mau diteruskan atau tidak terserah," ucap Opung waktu itu. Dalam buku itu tak hanya mengisahkan roman kelahiran, percintaan dan karier. Namun, Opung menyertakan mimpi-mimpi olahraga Indonesia. Opung meninggal dunia pada 3 Oktober 2010 dalam usia 82 tahun. (dtc/feb) REDAKTUR: febri, LAYOUTER: hary


rabu, 11 november 2015

16

Barca Bertekad Pertahankan Puncak Klasemen

Pique

­BARCELONA - Barcelona sudah ditunggu laga di kandang Real Madrid usai jeda internasional. Usai berhasil merebut takhta klasemen pekan lalu, Barca bertekad mempertahankannya di laga El Clasico. Barca naik ke puncak klasemen

usai mengumpulkan 27 poin berkat kemenangan 3-0 atas Villarreal di jornada 11 lalu. Posisi mereka lantas tak tergeser lagi oleh Madrid karena Los Blancos justru takluk 2-3 di kandang Sevilla. Usai jeda internasional, Barca akan melawat ke Santiago Bernabeu untuk melakoni El Clasico jilid pertama musim ini, Sabtu (21/11/2015). Blaugrana menuju

Bernabeu dengan keunggulan tiga poin atas Madrid di klasemen. Barca bertekad untuk pulang dari Bernabeu dengan poin penuh agar posisinya di puncak klasemen tak tergoyahkan. Sedang dalam laju oke, Gerard Pique yakin Barca bisa memenuhi misi tersebut.“Kami di laju terbaik musim ini. Kami memainkan pertandingan kami yang paling komplet sejauh ini di

hari Minggu, tapi ini tidak berarti apapun karena El Clasico adalah pertandingan yang berbeda secara keseluruhan,” ujar Pique seperti dikutip Football Espana. “Hal yang paling penting adalah kami saat ini memimpin klasemen dan kami berharap tetap jadi pemuncak klasemen setelah pertandingan,” lanjut bek Barca itu. Melawat ke Bernabeu, Pique

bursa transfer

Lulic Minta Maaf Melalui Media Sosial ROMA – Midfilder Lazio, Senad Lulic, mengajukan permohonan maaf melalui media sosial kepada winger AS Roma, Mohamedd Salah terkait insiden cedera saat keduanya bentrok di Derby Della Cappitale, Minggu 8 November 2015. Lulic terlibat kontak fisik yang menyebabkan Salah harus ditarik keluar di menit 58. Manajemen Roma sudah men-

konfirmasi melalui laman resminya, bahwa Salah menderita cedera engkel tingkat dua. Pemain Timnas Mesir itu harus menepi dari lapangan hijau selama empat hingga enam pekan ke depan. Setelah laga, Lulic langsung menuliskan permohonan maaf di akun Facebooknya bahwa ia tidak sengaja melakukan pelanggaran tersebut. Selain meminta maaf, ia juga mendoakan Salah cepat sembuh.

“Sepakbola adalah permainan di mana Anda menang dan kadang–kadang kalah. Karena sepakbola membutuhkan kecepatan dan kami harus menang,” tulis Lulic di akun media sosial, Facebook, seperti diwartakan Football Italia, Selasa (10/11/2015). “Atlet sejati tidak pernah membidik sesorang untuk menyakiti lawannya dan saya tidak ingin menyakiti Salah,” tambahnya. “Saya sangat menyesal dengan

diprediksi akan mendapat sambutan tak menyenangkan menyusul ejekannya untuk Madrid beberapa waktu lalu. Tapi Pique tak akan ambil pusing soal hal itu. “Akahkah saya disoraki? Saya kira begitu, kami tidak pernah disambut dengan baik di Bernabeu, tapi itu wajar. Ada rivalitas yang kuat dalam hal olahraga di antara kami,” katanya.(dtc/aim)

apa yang terjadi, karena saya tidak berniat menyakiti seseorang. Saya berharap Salah cepat sembuh,” terangnya. Lazio menderita kekalahan 0–2 di pertandingan yang berlangsung di Stadion Olympico tersebut. Hasil itu membuat Biancoceleste –julukan Lazio– turun ke posisi sembilan Serie A dengan 18 poin, sementara Roma di tempat ketiga dengan 26 angka. (oke/aim)

Keisuke Honda

(Foto:AFP/Filippo Monteforte)

SENGIT: Lulic (Kiri) meminta maaf kepada Salah (tengah) melalui media sosial.

Keisuke Honda Menuju Premier League MILAN – Sejumlah klub Premier League dikabarkan siap memboyong gelandang AC Milan, Keisuke Honda, di bursa transfer Januari 2016. Seperti diwartakan Tribal Football, Selasa (10/11/2015), pemain Jepang itu disebut-sebut sudah tidak kerasan merumput di San Siro. West Ham United diyakini berada di pole postion untuk mendapatkan tanda tangan Honda. Namun, Tribal Football mengklaim kalau Tottenham Hotspur dan Everton juga ngebet untuk mendapatkan servis pemain berusia 29 tahun itu. Honda kerap kehilangan tempat di skuad inti Milan musim ini. Dia praktis bukan jadi pilihan utama manajer Sinisa Mihajlovic. Seperti diketahui, Honda bahkan sempat menyemprot para petinggi Milan terkait ambisi klub yang dinilainya tidak jelas beberapa waktu lalu. Rossoneri diyakini tak keberatan melego Honda pada Januari 2016 atau di musim panas mendatang, asalkan sukses mendapatkan pengganti di posisi yang sama. (oke/aim)

Ayoze Perez Masuk Radar United MANCHESTER – Manchester United menyatakan ketertarikannya kepada striker Newcastle United, Ayoze Perez. Kemungkinan, pemain berpaspor Spanyol itu akan merapat ke Old Trafford di bursa transfer Januari 2016. Menurut laporan Telegraph, Selasa (10/11/2015), United tidak sendirian dalam perebutan penyerang 22 tahun tersebut. Tercatat, duo Premier League lainnya, yakni Tottenham dan Arsenal juga tengah memantau permainan Perez. Setan Merah memang tengah mencari cara untuk memperbaiki performa lini depan United yang tengah mengalami kemandulan. Para penyerang United hanya menyarangkan tiga gol dari lima petandingan terakhir mereka. Performa buruk lini depan United menimbulkan kritik yang dialamatkan ke sang pelatih Louis van Gaal. Perez diharapkan dapat menjadi solusi meningkatkan daya serang Rooney dan kawan–kawan. Tapi pihak The Magpies menyatakan tidak akan menjual Perez di paruh musim. Namun, tidak menutup kemungkinan Perez akan berganti seragam jika United memberikan tawaran yang menarik. (oke/aim)

foto-foto net

liga inggris

Payet Dipastikan Absen Tiga Bulan LONDON-West Ham United harus menelan pil pahit. Gelandang andalan mereka yang digadanggadang sebagai pembelian terbaik Premier League musim ini, Dimitri Payet, dipastikan harus menepi selama tiga bulan. Payet yang diakuisisi The Hammers julukan West Ham dari Olymique Marseille pada musim panas lalu itu mengalami cedera engkel saat timnya ditahan imbang 1-1 oleh Everton, akhir pekan lalu. Dimitri Payet Di laga yang dihelat di Upton Park tersebut, gelandang serang yang diboyong dengan mahar 11 juta pounds itu sempat terkapar setelah ditabrak gelandang perusak Everton, James McCarthy. Payet pun langsung digantikan Enner Valencia di awal babak kedua. Sempat dispekulasikan hanya akan absen dalam jangka waktu pendek, namun akhirnya pihak klub mengonfirmasi Payet harus absen cukup lama. “West Ham mengonfirmasi bahwa Dimitri Payet mengalami cedera di engkel pada kaki kirinya saat laga kontra Everton. Pemain internasional Prancis itu sudah menjalani pemindaian dan setelah berkonsultasi dengan seorang spesialis, dia akan absen untuk tiga bulan ke depan,” demikian pernyataan di laman resmi West Ham, Selasa (10/11/2015). (oke/aim)

Moyes Dipecat La Real SOCIEDAD – Real Sociedad mengonfirmasi pemecatan David Moyes. Pelatih berusia 52 tahun tersebut harus membayar mahal hasil buruk yang didapat Carlos Vela dan kawan-kawan di awal La Liga 2015-2016. Mantan pelatih Manchester United tersebut merapat ke La Real –julukan Sociedad– di musim lalu. Namun setelah gagal mendongkrak peringkat Sociedad di klasemen La Liga, sosok berkebangsaan Skotlandia tersebut akhirnya didepak

David Moyes dari Anoeta Stadium. “Real Sociedad telah memutuskan untuk memutus kontrak pelatih tim utama David Moyes. Asistennya yakni Billy McKinley juga dilepas dari Txuri Urdin,” tulis pernyataan Sociedad, seperti dimuat Goal, Selasa (10/11/2015). “Seluruh entitas Txuri Urdin berterima kasih kepada David Moyes dan Billy McKinley atas kontribusi, profesionalisme, dan dedikasi yang telah ditunjukkan selama mereka

menangani tim utama. Kami mengharapkan yang terbaik dalam karier profesional serta urusan pribadi mereka di masa mendatang.” Sociedad kini terjerembab di papan bawah klasemen sementara tepatnya urutan 16, setelah hanya meraih sembilan angka dari 11 pertandingan. Padahal, skuad mereka dihuni pemainpemain berbakat seperti Asier Illaramendi, Esteban Granero, Sergio Canales, Carlos Vela, dan Bruma. (oke/aim)

INCAR: Ayoze Perez (kanan) menjadi salah satu pemain yang diincar oleh Tim berjuluk “Red Devil” Manchester United.

Chelsea Terpuruk, Spurs Siap Masuk Empat Besar LONDON - Laju buruk di musim ini membuat Chelsea terpuruk ke papan bawah Premier League. Situasi tersebut dinilai bisa jadi kesempatan bagus bagi Tottenham Hotspur untuk menembus empat besar.

Berstatus sebagai juara bertahan, langkah Chelsea justru terseok-seok di musim ini. The Blues baru menang tiga kali dan sudah menelan tujuh kekalahan dari 12 pertandingan di Premier League musim ini. Chelsea pun terpuruk di papan bawah. Baru

mengumpulkan 11 poin, Eden Hazard dkk. terperosok ke posisi 16, hanya berjarak tiga angka dari zona degradasi. Sementara itu, Spurs melaju dengan cukup apik sejauh ini. The Lilywhites tak terkalahkan di 11 laga terakhir di Premier League. Spurs kini menempati peringkat kelima klasemen dengan 21 poin. Mereka cuma tertinggal tiga angka dari Manchester United yang ada

di posisi keempat atau batas akhir zona Liga Champions. Situasi tersebut dinilai Erik Lamela bisa jadi keuntungan untuk Spurs. Pesaing di papan atas berkurang dengan terpuruknya Chelsea, Spurs dinilai punya kesempatan bagus untuk masuk ke empat besar. “Ini adalah kesempatan terbaik kami. Tim sudah berkembang dan juga Chelsea ada di posisi yang

tidak begitu bagus di liga, dan mereka adalah salah satu tim yang sempat diprediksikan akan bersaing di papan atas,” ujar Lamela kepada Standard Sport. “Saya punya keinginan besar untuk bermain di Liga Champions sejak pertama kali saya datang ke sini. Tahun ini kami lebih dekat daripada tahun-tahun sebelumnya. Pada waktu tertentu Anda bisa melihat bahwa kami adalah tim yang

bisa masuk ke empat besar, tapi kami harus terus membenahi diri,” lanjut pemain asal Argentina itu. “Kami makin baik dan itu penting. Tim ini masih muda dan kami punya keinginan besar untuk berkembang. Jika Anda punya ambisi, Anda bisa meraih hal-hal luar biasa. Tapi kami harus terus menang, karena Chelsea adalah tim yang bisa membaik kapan saja,” katanya menambahkan. (oke/aim) REDAKTUR: muhaimin, LAYOUTER: hary


IKLAN BARIS MALANG POST

17

• Iklan Baris: Rp 25.000,-/baris (minimal 2 baris), • Iklan Dagang/ Umum: (Warna) Rp 50.000,-/mmk,

IKLAN TEPAT

(Hitam putih) Rp 40.000,-/mmk, • Halaman 1: Rp 100.000,-/mmk • Iklan duka cita/ Sosial: (Warna) Rp 25.000,-/mmk, (Hitam putih) Rp 20.000,-/mmk, • Iklan Halaman 1 & Kreatif : Tambah 100%, • Advertorial: (Warna) Rp 50.000,-/mmk, (Hitam putih) Rp 40.000,-/mmk, tambah PPn 10%

rabu, 11 november 2015

MALANG MOBIL - MOTOR DICARI Titipan/Investor mobil Innova & Avanza utk Travel aman setoran Bagus 085338332888, 081944952888 WWW.MALANGJUANDATRAVEL.com BG-04/09 • daihatsu • JUAL mobil pick up Espas th 1992 Harga 34Jt. Hub: 083834282744/081553800591 BL-19/10 PROMO AKHIR TAHUN:XENIA ANGS:2,1JT,AYLA,ANGS 1,4JT GRANDMAX DP:9JT-RANI 082232980151 BG-7/12 AYLA angsuran 1,4Jt, Xenia angsuran 2,1Jt, PU DP 6Jt. Gudang LA Sucipto. Hub: 081333009212 BG-7/11 CUCI GUDANG LA.SUCIPTO ALYA ANGS.1,4JT-AN,XENIA ANGS.2,1JT-AN PU DP 9JT-AN DYAH 081333477968/74A3743D BL-7/12 dijual all nevy Xenia thn 2012 M Sporty 1000 cc KM 33000N Full Fariasi sprti baru wrna putih Hub: 081334039489 No SMS BG-29/10 PROMO DAIHATSU DP terkecil #XENIA 10 JTAN #PICKUP 5JTAN #AYLA 14JTAN #TERIOS 32 JTAN# GRANMAX 20JTAN #BLIND VAN 10JTAN #SIRION 27JTAN #LUXIO 23JTAN , HUB: HENDRI (0341)2384414, 081246359287. BG-22/05 Langsung Gudang Astra Dapatkan Spesial Harga Sirion. Terios, Pick Up . Khusus Customer Prioritas. Hub: 085335819475 BADAR ASTRA. BG-29/04 Daihatsu BLIMBING Bersama Sahabat DP Pickup 15 Jt angsuran 2.5 Jt-an, Great New Xenia Open Indent, Ayla Angsuran 1,9 Jt-an, Luxio Angsuran 3,1 Jt-an, Terios Angsuran 3,5 Jt-an, Sirion Angsuran 3 Jt-an, Hub: 081235722766 (Hanif) BG-7/11 PROMO DP Murah, Xenia Dp 8Jt, PU 9Jt, Ayla 13Jt, Terios 20Jt, Luxio 20Jt. Hub: 085100572750/ BBM: 2836E2A6 BG-11/10 • SUZUKI • jual katana th 96 Jl. Jembawan 1/3A/08. Tlp: 085102707980 warna hijau BG-31/08 gratis konsultasi kredit Ertiga, Wagon R, pick up dll. DP/angsuran terserah Anda. Hub: Hadi: 085239073708 BG-17/07 DIJUAL SATRIA FU TH’10 KONDISI 95% SURAT LENGKAP 13JT HUB: 083849329288 (SMS) NEGO BG-12/07 “PROMO SUZUKI DISCON SUPER BESAR” APV, Swift, Sx 4, Pick Up, DP & Angsran termurah Hub. 085649806900 BG-31/10 DI JUAL SUZUKI KATANA SC zWD. TH 1993. N 1746 AH. WARNA BIRU METALIC . MALANG KOTA HUB. BP TOTOK HP. 081252012386 BG-13/09

• SUZUKI • PICK UP, NEW ERTIGA, APV, SPLASH, SWIFT. KARIMUN MT/AT. HUB 081217161578/ 081252612612/ BB 54100470 BG-31/11 TERMURAH PROMO SUZUKI DPTKAN DISKON PULUHAN JUTA READY STOCK, ERTIGA, KARIMUN PICK UP. DP MULAI 5 JUTA RAFIK 082232374466/ 529AF4EI BG-31/11

KONTRAK Dikontrakkan RMH Jl.Lokcari Sekarpuro Perthn 10 Jt Hub : 083834282744/081553800591 BL-19/10

• TOYOTA • d i jual i nnova mat i c G 2011 hitam N kota istimewa. Tlp: 082257832888, pajak baru, hrg 177Jt BG-30/11 DIJUAL cepat mobil Toyota Corona Absolute th 95, N (kota) istimewa. AC, siap pakai. Hrg 48Jta (nego). Hub: 085101663684 / 081945302336 BL-29/10

RUMAH jl rmh AJB 6x100m2, 2KT, 1KM, Dpr, R.Tamu, R.Klrga, teras. PLN 900W, pompa air dkt depo bngunan msjd Karanglo. 1Km dari masjid msk gapura Balong: dkt servis elektro. Hub: 085733221627 (B.Heri) Hrga: 125jta. BG-4/12 jl rmh SHM 4x9m2, 2LT, 1KM, DPR, 2KT, R.Tamu, R.Jemur LT Ats, Balkon, PLN 1300w, Pompa air. Alamat Jl.Simpang Borobudur 2 No.24 lokasi strategis dkt Pasar Blimbing Widyagama Hwa-Ind. Hub: 085733221627. Hrg 375Jt. BG-4/12 dijual rumah Araya Golf: LT/LB: 200m/180m , Cipunegara: LT/LB: 540m/173m . Hub: Global RID’S Property : 081 838 2385 BG-3/12 DIJUAL Rumah daerah purwantoro LT 63, LB 120, Bawah RT, R. Mkn, KD Dapur garasi atas 3KT, KD. R. Jemur PLN 220 PDAM, SHM Tanpa perantara Hub. Bu. Suwati /jemmy alumunium 11a 087859044033 BG-7/11 jual / kpr rmh asri & aman SHM 3KMR, 3KMR MND, 1 garasi. LB:.180m2 Singosari Malang. Hub: 081216706060 tdk SMS BG-20/11

• honda • DIJUAL CPT HONDA CRV 2004 MATIC ex-Dokter, brang bagus, nmr msh lama, Ori, Hrga 110Jt Nego. Hub: 081331430929 BL-8/11 Di jual cpt spd mtr Honda supra fit new 06/Revo 2010/mio 07 (semua L SRBY) siap pakai hub : 021230807672 BL-30/11 dijual Accord cielo 94 PMK/Fktur 95 Mt Pth KM81rb Tgn1 Buku, Kunci lngkp antik. Hub: 08129393850 (no sms) BL-30/09 tanah JUAL cpt TNH luas 5 hek tar 1m=350.000. Hub: 081333321130 BL-28/10 jual tanah Kav.Ls 692M strategis hanya 10M dari jln raya Abd.Saleh 750rb/m Nego. Hub: 081233222547 / 085746969547 BG-13/10 dijual tanah ada bangunan Jl.Meyjen Sungkono No.90B RT/RW 01/08 Kel.Arjowinangun Tlp.0341-6556991/ HP. 081235113502 BG-13/10 Guest house Amalia guest house jl. merbabu 18 malang tlp. 0341 349660 BG-22/12 Bandoeng guest House Jl. Bandung No.20 Malang/ www. bandoengguesthouse.net/ bandoengguesthouse2012@gmail. com/ (0341)551824 BG-30/10 OMAHKOE GUEST HOUSE jalan Bendungan Sigura-gura 4 no 1 malang. Telp (0341)556244 BG-7/10 GITA HOMESTAY Jl D. Gita Sawojajar Mlg. 600 Rb 1 Rmh. 5KT, 2KM, Hot Shower, R.Tamu, R.Makan, LED, Dapur, R.Sholat. 085859709236/ 9999527/ 0818384771 BG-2/11

RUKO take over Toko Olahraga b e s e r ta i s i n y a R u k o Tu m apel Singosari 2LT, SHM, PLN, PDAM, 1KM. Hub: 08113600188/ 081945711888 (TP) BG-11/11

dana tunai Butuh Dana? Jaminan BPKB Terima Bersih Tanpa Potongan Admin Cair Tinggi Proses Kilat. Hub. 089634418897 - Juga terima SHM BG-08/10 Bth Biaya Sekolah,Renov rmh,Modal Usaha? Kami Solusinya,Jaminan BPKB MTR/MBL & SHM. Hub : 085101473683/571890 BG-17/11 LOWONgan DIBTHKN SGR SALES WNT MAX 35 TH, PEND MIN SLTA LMR JL. INDUSTRI NO. 100 BEDALI LWG. HUB: SISKA 420020 BL-31/11 DICARI Calon Guru PG/TK/ Paud,Min SMU/D3/S1 Ada Training Hub : 485378/08179613406. BL-28/10 DCR Krywn wanita u/ setrika Max 30th Bwa Lamaran ke Laundry Zone Jl. Candi Panggung 28A Mlg (087701678899) BL-9/11 BTH ADMIN WANITA MIN SMA MAX 35TH PENGLMAN BISA KOMP+ACC KIRIM JL.CENGKEH 43C MLG BL-08/11

LOWONgan

RUPA-RUPA

DCR KRYWN WANITA U/ SETRIKA.MAX 30TH,BWA LAMARAN KE LAUNDRY ZONE. JL.CANDI PANGGUNG 28A, MALANG. (087701678899) BL-08/11

Sofa & SpringBed anda kotor? “THATA LAUNDRY’’ solusinya. Spesialist : Cuci sofa, Springbed, kursi kantor, karpet permanent, gordyn, jok mobil dll. Siap melayani dgn hasil yg maksimal & memuaskan 24 jam nonstop/hari libur tetap buka. Office: Jl. Teluk Bayur 61 Malang. Hub: 085101822506 – 085100418889 (085645478106 ,WA) BG-26/12

Dibthkn segera S1 teknik sipil Pengairan yg ahli irigasi/sungai Bendungan yg bpnglmn ­sebagai pengawas proyek kirim Lmrn ke tebet Dalam IX/15 Tebet Jaksel 12810 Email: admin@tifar.com BL-28/10 klinik dokter panggil kerumah Anda, suster jaga dirumah Anda, (0341)796575 Klinik Medis OMHC . 0821 3989 5831 BG-01/11 kartu kredit jasa tutup kartu kredit/ KTA hanya bayar 1% hutang lunas 100% LEGAL Tinah 081281539552 BG-24/11 RUPA-RUPA E d y las T e r i m a G a r a p a n Baru/Renovasi Pagar Besi Teralis,Kanopy,Tangga PTR, Dll. Model & Harga Sesuai Kantong Anda 081937768897 PIN BB : 327D7286. BG-17/11 TIARA BUANA Membantu Mengembangkan Bisnis Anda Melalui Investasi Di Bidang Trading Dan Property PBI Araya Blok E5/11 Malang Hub : 082232386666/085850204299 BG-17/11 Dijual perlengkapan bisnis donat kentang rombong 2, gilingan, stand, bagus, 12 juta+resep donat spesial (stand di maninjau sawojajar) Hub : 08977300396 BG-09/10 java production, Rental dan pengadaan peralatan konser dan event lengkap harga bersaing. Hub: 0816553540 Jl.LA Sucipto 280 B Malang BG-15/12 BERKAH JAYA AC, service AC kulkas, mesin cuci, wtr heater, pe­ ngering dll. Jl. Panji Suroso No. 8E 082234458959/ 081937986494 BG-30/12 CV. abadi mlyani kuras WC & sluran buntu tangki plg bsr 5000 liter buka 24 jam Hub. Jl. Lombok / Yulius Usman Gg. 3/216 Mlg Tlp. (0341) 329517, hari libur tetap buka BG-07/12 Pratama ahli sedot WC melayani sedot WC , got buntu dll. JL.Dirgantara VI B no.23 Sawojajar Mlg. Tlp 0851 0263 0312/ 0851 0064 7878. Hr libur tetap buka. BG-27/11 AERRO Laundry & SERVICE spesialis cuci sofa, springbed, kursi kantor, karpet, jok mobil dll. SERVICE: Mesin Cuci, Water Heater, AC, Sanyo dll. Juga melayani service spring bed, ganti kain, per & pesan baru. Hub: 085100077376 / 085646604841 BG-26/12

ANda bth interior rmh, kntr, hotel mlpti: Gorden, vitras, spending, wallpaper, vertikal & horisontal Blind, karpet, kasa nyamuk, taplak meja, canopi tanpa di las (New Produk). Hub: Galery gorden jl. Ranugrati 33 / sawojajar 081 945 193 444 BG-26/12 kehilangan STNK STNK spd mtr Honda’15 N-5305AAM, Noka:MH1KF1115FK105550 n o si n :KF1 1 E 1 1 1 1 2 8 7 . a /n : Sulistyaninati, d/a : Jl. Sebuku IV Rt.003 RW.006 Kel.Bunulrejo Kec. Blimbing Kota Malang BL-11/11 STNK spd mtr Honda Wr biru putih 2015 Nosin:JFP1E1793347, Nopol N-4190-AAQ Noka:MH1JP111FK770475, a/n:Setiawati BL-11/11 STNK spd mtr Yamaha Wr mrh Th 2013 N-6868-BG Noka: MH31KP002DK362720 Nosin: 1KP362139. a/n:Setiawati , d/a: Jl. Pelb. Tanjung Priok No613 Rt05 Rw 003 Kel Bangkalankrajan BL-11/11 kuliner Depot Maninjau sedia ma­sa­ kan Jawa & madura mnrima p­s­nn nasi Bung­­kus, rantang, ko­tak, ku­ ning, tum­peng. Buka se­tiap hari mulai 05.30. Jl. Danau Ma­nin­­jau No. 91/ 711842 BG-31/12 TOUR & TRAVEL Venus Tour & Travel Harian, Mingguan, Bulanan.Pembayaran cash dan kredit/visa master. Jl Galunggung 86 B/7747474/ 081555888385 BG-11/10

TOUR & TRAVEL SURYA TOUR & TRAVEL PUSAT NYA TRAVEL SGL JU­R USAN Me­layani Bis mlm, Pswt, Kapal laut, Carter mbl, pkt ke sgl juru­san. Jl. Trunojoyo 10 E telp. 0341-354117. Web­site: www. su­rya travel. com. BG-29/11 Sanjaya Rent Car sewa mobil+ supir:veloz,innova,avanza,dll.Carter sgl jurusan.Hub:081332241024/082 132620024/089687298415 BG-15/10 Madesta Travel Melayani : Travel & Paket Ke SGL Jurusan. Melayani Carteran SGL jenis Mobil + Sopir Utk Tour Dll (Ava nza,Inova,Xenia,Elf,Mikro,Bus Min,Bus Besar Dan Mobil Box/Bak Terbuka Khusus Utk Malang DPS, Dan Mlg Semarang). Ktr Jl Alumunium 11 A MLG 0341-485833, 087859044033 BG-17/11 JAGUAR TRANS Jl Ter Danau Kerinci 2C-4. Air Port Shuttle Juanda Mlg-Sby PP, Mlg-Perak PP. CarterTour Wisata -Rent Car Tdriver 7532 36/082333711779/081333322779 BG-28/10 sriwijaya Abadi sewa mobil + sopir drop charter. Travel Mlg-Batu-Juanda Sby PP 80rb, Innova, Avanza, Xenia, Luxio, Mobilio, Ertiga. Hub: 085100139555 / 082335585758 BG-15/10 “BOROBUDUR TRANS” “Pen­­jor” = mlg-dps PP “Bu­ana” = mlg-blt, TL Agung Tre­­n­gg­­alek PP “Surya”= mlg-jem­­­ber PP 346966 / 359155/ 7751155 BG-30/10

cateran cateran pick up dalam kota/ luar kota. Hub: 081354109046/ 085791658734 Jl.Raya Kapisraba J-II No. 4 Sawojajar 2 Malang BG-23/11 pijat Kalau badan capek2 dan punya keluhan vitalitas hub : Mbak Evi 081252749612 BL-11/12 TNG Wanita Muda profesional Panggilan Kehotel. Hub: 085791995917 BL-28/11 “MILENIUM MASSAGE” Dengan Tenaga Wanita Muda Profesional Khusus Wanita Panggilan ke Hotel hub:085774410568 no sms. BG-01/10 pengobatan PENGOBATAN alternative pijat refleksi mngobati sgala sgala mcm pnyakit, stroke, darah tinggi, kanker dll Jl. Kbnsari 2 skun (dpn Gg. salak) T. 0341­4 333882 / 081234847030 BG-04/03 KOMPUTER Kredit Laptop/ Komputer, Hub:085853874151/082140703 452/8174510/564537.Infomedia Komputama. Jl Galunggung Ruko Blok 58m BG-27/10

airlanggarentcar.com (0341-716458/ 085100056458/ 081838 6458) menyewakan mobil pngan tin, tamu VIP dan travel mlg-sby/ju­a n­d a(PP), dgn driver peng­alaman, sabar,tepat waktu, & tdk merokok, Alphard, Velfire, Camry, Mercy, Altis, Fortuner, Innova, Avanza, Xenia, Dll. Jl. Danau Toba E1-27 Mlg Hotline: 081 730 1000 BG-26/10 “YONO TRANS” Mlg-Sby-Prk PP. Bondowoso 1B Mlg 0341-2194639/ 081334614154 .Tiket Pesawat/ Laut, Tour Wisata, Rent Car BG-30/12

kos terima kost harian/mingguan/ bulanan Jl.Alumunium 11A Telp: 0341-485833, 081945399899 BG-07/09 KOS Untuk keluarga fasilitas lengkap jl. bantaran barat II/35 Malang Hub: 081555917582 BG-30/10

MALANG POST “Korane Arek Malang” : Jl. Raya Sawojajar (Ruko WOW) Cluster Apple 1- 9 Kota Malang


KOTA WISATA

rabu, 11 novemBER 2015

18

lintas kota wisata

Penuh Semangat Penderita Cacat Tabur Bunga

Muhammad Dhani Rahman/mpg

KORBAN PENGUSIRAN : Kedua santri yang diusir pengasuh pondok pesantren, berujung pada protes orangtua dan jamaah pengajian ponpes.

Pengasuh Ponpes Dituduh Lakukan Kekerasan

BATU-pemandangan mengharukan sekaligus membangkitkan semangat, kemarin tersaji di TPM Suropati Kota Batu. Untung Slamet, siswa kelas 5 SD Luar Biasa Eka Mandiri dengan susah payah mengambil bunga dari tas plastik yang dibawah gurunya. Bersama-sama temannya, juara 2 lomba kursi roda tingkat Provinsi Jatim ini menaburkan bunga di salah satu makam pejuang. Usai menaburkan bunga, bersama-sama Ardan dan Fauzi, bocah yang penuh semangat ini menengadahkan tangannya dan berdoa dengan khusyuk. Meskipun ia mengenal makam siapa yang ia taburkan bunganya. Untung mengaku terharu saat menaburkan bunga dan berdoa, hanya saja ia masih bisa merasakan bagaimana semangat perjuangan para pejuang yang tersisa di generasinya. “Kalau saya lomba, semangat para pahlawan yang saya pakai biar bisa menang,” ujar Untung dengan intonasi yang tidak begitu jelas. Setiap tahun Untung dan siswa dari SD dan SMP LB Eka Mandiri selalu datang ke TMP yang berjarak kurang lebih 500 meter dari sekolah mereka. Tanpa menggunakan kendaraan bermotor, para siswa ini berjalan kaki dengan pendampingan para guru. “Kita ingin menanamkan penghormatan kepada para pahlawan kepada siswa, karena itu setiap tahun, pada hari Pahlawan kita lakukan tabur bunga di TMP dengan cara ini mereka menjadi mengerti dan paham siapa pahlawan kita secara detil. Meskipun dengan keterbatasan fisik yang ada, mereka ingin juga berjuang lewat prestasi,” terang Suhana, guru SD SMP LB Eka Mandiri. Setiap hari Pahlawan, TMP ini selalu dipenuhi peziarah. Rata-rata mereka adalah siswa dan guru sekolah yang ada di sekitar TMP. Ada yang menaburkan bunga kemudian berdoa didepan pusara, ada juga yang memilih menggelar tahlilan dan doa di TMP. (muh/lyo)

Cahyo Siap Bersaksi, Syamsul-Uddy Ditahan

Dua Santri Diusir, Jalan Kaki dari Beji Terdampar di Gunungsari

BATU- Dua santri ini berjalan kaki tanpa tujuan, setelah diusir dari sebuah pondok pesantren (Ponpes) di Desa Beji Kecamatan Junrejo, tempat mereka belajar selama ini. Derai air mata terus membasahi pipi keduanya, langkah mereka pun sempoyongan lantaran kelelahan apalagi sejak pagi perutnya belum terisi. Hanya satu tujuan di benak mereka, yakni numpang berteduh di rumah kenalan di Desa Gunungsari Kecamatan Bumiaji. Namun letak desa itupun tidak mereka ketahui. Itulah nasib santriwati berinisial FA asal Bali, dan DI berasal dari Sulawesi. Minggu pagi lalu keduanya diusir oleh pengasuh sebuah Ponpes, SH di Beji tanpa diketahui kesalahan mereka. Peristiwa inipun memicu keresahan sejumlah orangtua santri dan majelis taklim ponpes tersebut. Rabu hari ini, mereka akan mengadukan SH yang kesehariannya dipanggil syeh itu ke polisi, dengan tuduhan melakkan penelantaran sekaligus kekerasan terhadap anak. Pengusiran itu terjadi ketika FA dan DI sedang setoran hafalan surat-surat Al-Quran. Mendadak SH naik ke ruangan santri putri, mendobrak pintu

kemudian mengusir FA dan DI dari ponpes yang memiliki cabang tiga ini. “Kalau tidak keluar saya pukul,” Ucap FA menirukan kemarahan SH. Dalam kondisi ketakutan, kedua remaja putri ini memberanikan diri bertanya kepada istri SH tentang apa kesalahan mereka sehingga harus diusir. “Gara-gara Mamamu,” ujar Ustadzah, istri tua SH kepada dua anak ini. Dua santri putri yang masih duduk di kelas 1 SMP inpuni lari. Mereka mengaku tidak mempunyai tujuan. “Sepanjang jalan kami berdua menangis, karena tidak tahu harus kemana. Saya ingat Mama punya kenalan di Desa Gunungsari, tapi saya tidak tahu Gunungsari itu dimana,” ungkap FA. Keduanya pun berjalan kaki tanpa arah sangat jauh, beberapa kali berhenti karena lelah hingga akhirnya tidak sanggup meneruskan perjalanan, lalu mencegat taksi yang kebetulan lewat. Dengan bantuan sopir taksi ini, mereka diantar ke rumah kenalan orang tuanya di Gunungsari. “Sesampai di Gunungsari anak saya baru menelepon dengan HP milik sopir. Awalnya dia tidak mengaku, tapi saya desak akhirnya

mengaku sudah diusir dari pondok,” ujar Fadillah Fauziah K, orangtua FA. Ia sangat menyesalkan pengusiran itu, ia menilai pondok pesantren tersebut tidak bertanggungjawab atas keselamatan anaknya. “Beruntung sopir taksi yang ditemui orangnya baik, kalau orang jahat, apa pondok pesantren mau bertanggungjawab atas keselamatan dua anak ini,” ujar Etik Indah, Ketua Majelis Taklim Ponpes tersebut. Pengusiran itu ternyata merupakan dampak dari upaya Fadillah yang telah memulangkan AL kakak FA yang sedang sakit dari Ponpes tersebut. “Saat memulangkan Al, ternyata ada 11 santri putri lain yang ikut pulang. Kemudian saya dituduh sebagai provokator, padahal mereka pulang atas keinginan sendiri dan orang tua mereka masingmasing,” terang Fadillah. Awalnya FA, DI dan AL tinggal di pondok cabang milik SH yang berada di sebuah gang Jalan Abd Rahman Kelurahan Ngaglik. Pondok ini diasuh oleh istri muda SH. Saat AL dipulangkan paksa oleh Fadillah, FA tetap ditinggal di pondok, namun kemudian dia dipindahkan ke pondok cabang yang diasuh

istri tua SH di Desa Beji. Menurut Etik kenapa para santri berbondong-bondong ingin keluar dari pondok pesantren ini, ternyata SH menerapkan didikan yang keras kepada santrinya. “Saat salah menghafal Al-Quran langsung dipukul, selain itu banyak hal yang tidak manusiawi dilakukan kepada para santri ini,” terang Etik. Termasuk menempatkan ruang istirahat santri putra di tempat yang tidak layak, begitu juga mereka diharuskan mencuci barang-barang pribadi SH dan istrinya yang seharusnya tidak dilakukan oleh para santri. Begitu juga saat ada santri yang sakit, dari informasi yang masuk, para santri dilarang ke dokter. Seperti yang dialami AL yang terjatuh dari kuda. Ia tidak diperbolehkan untuk berobat ke dokter, karena ada alasan tertentu yang dipandang SH bertentangan dengan syariat agama Islam. AL hanya disuruh istiqfar dan berdoa agar diberikan kesembuhan. Hingga akhirnya, AL tidak sanggup lagi bertahan karena kesakitan, lantas memutuskan menelepon ibunya agar dibawa ke rumah sakit. Fadillah pun meminta bantuan dari warga di sekitar pondok pesantren

untuk membawa Fadilah ke RS Paru, yang kemudian AL dirawat selama 4 hari di rumah sakit ini. Terkait hal tersebut, kemarin, orangtua santri bersama-sama ketua Majelis Taklim melaporkan masalah ini kepada Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP) Pemkot Batu. “Besok (hari ini-red) kami akan melaporkan persoalan ini i kepada polisi,” tegas Etik. Sementara itu SH ketika dikonfirmasi masalah ini, hanya menyodorkan surat pernyataan santri. Setiap aa calon santri, orangtua dan santri diminta mengisi pernyataan santri yang salah satunya diwajibkan mematuhi aturan pondok pesantren. Termasuk salah satunya adalah menerima hukuman fisik, “Jika dikemudian hari ada yang mempermasalahkan di jalur hukum, secara hukum saya nyatakan tidak berlaku,” begitu bunyi surat pernyataan tersebut. Priyo, salah seorang ustadz di tempat itu menyatakan, bahwa semestinya masalah ini harus diselesaikan dengan duduk satu meja. “Harusnya duduk satu meja, biar tidak timbul fitnah,” ujarnya. (muh/lyo)

5 Karyawan PDAM Incar Jabatan Direktur BATU – Hari terakhir pendaftaran calon direktur PDAM Kota Batu, Selasa kemarin tercatat ada 7 orang yang resmi sudah mendaftar sekaligus menyerahkan berkasberkasnya. Dari jumlah itu lima diantaranya berasal dari internal perusahaan daerah milik Pemkot, sedangkan dua lainnya dari eksternal namun namanya masih dirahasiakan pihak panitia seleksi. Kelima eserta seleksi dari internal PDAM masing-masing, Kasi Meter PDAM Kota Batu, M. Sidiq Hidayat. Bagyo Ari Wibowo, Sigit Soeshandoko, M. Yusuf, dan Ananto Wardoyo, kesemuanya asli warga kota ini. “Dari internal sendiri ada 5 kandidat, kalau yang menjadi direktur PDAM dari intern sendiri, maka dalam menata perusahaan daerah ini jauh lebih paham seperti yang diinginkan oleh masyarakat,” ungkap, M. Sidiq Hidayat usai menherahkan berkas-berkas pendaftaran di Balaikota Batu. Menurutnya, kandidat calon direktur perusahaan yang memiliki slogan banyu mili ini bila dari internal, diyakini bisa membangun PDAM lebih baik dan professional sebagai kesinambungan melanjutkan program-program dari pejabat lama.“Program kinerja direktur PDAM sebelumnya,

saya angap sudah baik meski masih ada kekurangan dalam hal realisasi’’tambahnya. Disinggung salah satu persyaratan untuk menjadi direktur harus sudah punya sertifikasi, menurut dia persyaratan tersebut tidak mutlak.“ Sambl berjalan perlengkapan persyaratan sertifikat itu bisa di-

lakukan menyusul,”tegasnya. Dalam proses pencalonan tersebut, kelima karyawan ini juga sudah berkomitmen saling mendukung siapapun yang terpilih nanti.“ Dari awal kami sudah komitemenl, bahwa ini bukan mencari persaingan. Siapapun yang terpilih kami harus mendukung demi keber-

samaan dan kemajuan PDAM di Kota Batu,” ucapnya yang menambahkan bahwa karyawan tetap PDAM kota ini sebanyak 83 orang, dengan pelangan 12.500. Sekretaris Tim Seleksi direktur PDAM Kota Batu, Dyah Lies mengatakan identitas 2 calon dari ekternal belum bisa

IMAM SYAFII MALANG POST

dipublikasikan sebelum masa pendaftaran ditutup secara resmi. “Saya belum mengetahui siapa nama 2 calon tersebut, apakah dalam berkasnya sudah memenuhi semua persyaratan atau belum. Jika ada persyaratan yang belum lengkap, nanti juga akan dibahas lagi,” pungkasnya. (mg12/lyo)

FOTO BERSAMA : Lima karyawan PDAM Kota Batu, yang bersaing ikuti seleksi direktur.

Agung Wibowo dan Jendra

BATU-Ketua DPRD Kota Batu, Cahyo Edi Purnomo siap bila dihadirkan menjadi saksi meringankan ( A de Charge) di persidangan Tipikor Surabaya, setelah kemarin menerima kabar jaksa penuntut umum (JPU) Kejari Kota Batu mengeksekusi dua tersangka dugaan kasus penyimpangan anggaran Batu Shining Invesment ke Balikpapan. Dua tersangka yang ditahan itu adalah Syamsul bahri mantan Kepala badan Penanaman Modal (BPM) dan Uddy Syaifuddin mantan Ketua PHRI Kota Batu, ke Rutan Medaeng Sidoarjo.’’ Masalah itu sudah saya diskusikan dengan Pak Waliota, dan rencananya segerah berkirim surat ke Presiden,’’jelas Cahyo kepada Malang Post melalui WhastApp, tadi malam. Sebelumnya, tim penasehat hukum tersangka Uddy Syaifuddin, yakni MS Al Haidary, Eka Sunsati dan Budi Susanto mendesak jaksa untuk menghadirkan Walikota dan Ketua DPRD Kota Batu, untuk diperiksa sebagai saksi meringankan bagi para tersangka. Namun desakan itu diabaikan jaksa penyisik dengan alasan sudah terlalu banyak saksi yang diperiksa. Rencana penahanan itu sendiri benar-benar tak diperkirakan sebelumnya oleh Syamsul Bahri maupun Uddy. Keduanya dipanggil ke Kantor Kejari Batu, untuk penyerahan dari tim jaksa penyidik ke JPU. Sementara satu tersangka lagi, Santonio kemarin tak terlihat datang dengan alasam masih di luar kota. Kejari Batu berjanji akan menahan Santonio pada hari Kamis (12/11) mendatang. Syamsul datang terlebih dahulu sekitar pukul 08.05 didampingi dua enasehat hukumnya. Selang 5 menit Uddy juga tiba didampingi salah atu penasehat hukumnya, Eka Susanti lantaran MS Al Haidary sedang sidang di Semarang. Syamsul dan Uddy masuk ke aula di lantai 2. Begitu duduk, keduanya langsung disodori surat penahanan oleh dua jaksa. Melihat itu Syamsul terlihat shock, wajahnya memerah menahan emosi yang tidak menentu. Cangkir teh pun tidak terjamah, begitu tegangnya Syamsul sampai tidak meminum teh yang disuguhkan jaksa. Sementara kondisi sebaliknya justru terlihat pada Uddy. Meski sebelumnya sempat terserang stroke, dia terlihat lebih siap dan ikhlas dengan apa yang akan dihadapinya. Masih terlihat senyuman, meski tak tega begitu didekati istri dan anak perempuannya.’’ Dua bulan lalu saya bilang ke sampeyan,, bahwa kalaupun jaksa mau menahan saya, saya pun iklhas dan siap jadi martil siap jadi tumbal sebagai pintu masuk mengungkap kasus-kasus di kota kita,’’ujar Uddy sebelum menghadap jaksa, kemarin. Begitu menandatangani surat penahanan bernomor 626/0.5.44/ft.1/11/2015, Uddy langsung menghampiri istrinya dan mencium keningnya sebelum masuk ke dalam mobil Nissan Evalia warna hitam milik Tipikor Kejari Batu. Uddy duduk berdapingan dengan Syamsul, yang saat itu terlihat tidak siap. Dengan pengawalan sejumlah jaksa, pagi itu keduanya dikirim ke Lapas Medaeng Surabaya. Agung Wibowo, Kasi Intel Kejari Kota Batu bersama-sama Jendra, Kasi Pidana Khusus (Pidsus) menjelaskan bahwa status tahanan kedua tersangka masih tahanan Kejari Batu. “Hari ini agendanya adalah tahap dua, penyerahan tersangka dan barang bukti dari penyidik ke Jaksa Penuntut Umum (JPU). Saat penyerahan ini, JPU membuat kebijakan melakukan penahanan terhadap dua tersangka yakni Syamsul Bakri dan Uddy Syaifudin,” ujar Agung. Seminggu yang lalu, penyidik memanggil ketiga tersangka, namun ketiga-tiganya menyatakan tidak bisa menghadiri dengan alasan sakit dan keluar kota. Saat itu, Syamsul mengaku sedang sakit, begitu juga Uddy dibuktikan dengan surat keterangan dokter. ’’Kami tadi merundingkan upayah pengalihan status penahanan karena itu menjadi hak seseorang tersangka, namun Pak Uddy bilang kalau memang Kajari mengabulkan pengajuan itu ya Alhamdulillah, sebaliknya bila ditolak juga nggak apa apa dan dan Beliu menegaskan biarlah semuanya berjalan sesua kewenangan jaksa,’’ terang Eka Susanti. Eka berkeyakinan kliennya tidak bersalah, dan tidak ada satu sen pun uang negara yang dipergunakan oleh Uddy Syaifudin.“ Malah yang terjadi sesungguhnya klien kami tekor,” ujar Eka yang kemarin berharap bisa dikonfrontir dengan tersangka lain, hingga fakta-fakta yang ada terbuka semuanya. (muh/lyo) REDAKTUR: samsuliono/febri s, LAYOUTER: kurdi


rabu, 11 november 2015

19

Tim Relawan Ujung Tombak Malang Anyar KEPANJEN-Pasangan calon (paslon) Bupati Malang, Dra Hj Dewanti Rumpoko-Dra Hj Masrifah Hadi terus tancap gas blusukan. Selain kekuatan struktural PDI Perjuangan sebagai partai pengusung, paslon bernomor urut 2 itu juga mengandalkan tim relawan pemenangan yang terus bertumbuh. Masifnya gerakan pemenangan yang sedang digencarkan membuat kubu paslon yang mengusung Malang Anyar itu optimis mendulang dukungan warga. Berbagai strategi ampuh pun bakal dijalankan dalam waktu sebulan mendatang. “Dengan mengandalkan relawan yang semakin banyak, kami yakin meraih kemenangan. Terlebih kami juga mendapat perhatian yang luar biasa dari masyarakat,” jelas LO paslon Malang Anyar, Bambang Siswanto kepada Malang Post.

Dijelaskannya, strategi yang paling tepat saat ini yakni bluskan secara terus menerus ke desa-desa. Termasuk blusukan ke pasar tradisional, pelaku UKM dan berbagai tempat strategis lainnya. “Kami juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang tata cara mencoblos,” imbuh Bambang. Menurutnya, blusukan dan menyapa masyarakat merupakan gerakan yang paling ampuh saat ini. Sebab bisa mengetahui aspirasi masyarakat. Selain itu, juga mengetahui apa yang menjadi permasalahan yang sedang dialami masyarakat. Sehingga, nantinya bisa dicarikan jalan keluar melalui program-program pembangunan yang ditawarkan paslon Malang Anyar. “Setiap masyarakat mempunyai uneg-uneg dan permasalahan yang berbeda-beda. Uta-

manya terkait evaluasi dan kritisi kekurangan dari pemerintahan yang ada saat ini,” terangnya. Menurutnya, evaluasi dan kritikan akan menjadi bekalnya untuk membuat program maupun kebijakan yang lebih baik lagi. Sehingga, program dan kebijakan itu tepat sasaran kepada masyarakat. “Tidak hanya pasar dan perdagangam semua sektor akan disentuh oleh Bu Dewanti. Karena masingmasing sektor memiliki permasalahan yang tidak sama,” pungkasnya. (big/van) IST / MALANG POST

KEKUATAN RELAWAN: Calon Bupati Malang, Dra Hj Dewanti Rumpoko akrab bersama warga. Paslon yang diusung PDI Perjuangan ini juga memiliki tim relawan yang militan.

Rendra Gagas Pengelolaan Wisata Berbasis Rakyat TUMPANG-Calon bupati (cabup) Malang Dr H Rendra Kresna pastikan mengembangkan pariwisata berbasis rakyat. Alasannya, pariwisata berbasis rakyat merupakan langkah yang tepat memberdayakan masyarakat dalam sektor pariwisata. Hal itu ditegaskan Bung Rendra sapaan akrab Dr H Rendra Kresna saat kampanye di Desa Kidal, Tumpang, Senin (9/11) lalu. “Untuk itu, potensi alam yang dimiliki Kabupaten Malang patut disyukuri. Jangan dirusak kemurnian alam dengan bangun tempat wisata buatan manusia,” ujarnya. Dijelaskannya, wisata berbasis rakyat merupakan wisata yang dikelola oleh masyarakat. Selama menjadi bupati, dia mengutamakan wisata berbasis masyarakat yang memberdayakan masyarakat sekitar obyek wisata. “Tentunya harus bersinergi

BINAR GUMILANG / MALANG POST

MERAKYAT: Cabup Malang Dr H Rendra Kresna menyapa masyarakat saat kampanye terbuka di Desa Kidal, Kecamatan Tumpang, Senin (9/11) lalu.

dengan masyarakat dalam hal pengelolaan tempat pariwisata. Sehingga masyarakat yang akan merasakan manfaat pen-

gelolaan wisata,” kata politisi Partai Golkar ini Dengan tetap dikelola sebagai wisata rakyat, kata

Rendra, maka semua elemen masyarakat yang ada akan menikmati hasilnya dalam pengelolaan wisata. Contohnya,

Nahkoda Baru, PD Jasa Yasa Tingkatkan Kinerja Ir Arief Wicaksono MM Pimpin PD Jasa Yasa

BINAR GUMILANG / MALANG POST

SEMANGAT BARU : Dirut PD Jasa Yasa, Ir Arief Wicaksono MM mendapat ucapan selamat dari SKPD dan rekan sejawat.

KEPANJEN-Pj Bupati Malang, Ir Hadi Prasetyo ME melantik Ir Arief Wicaksono MM sebagai Dirut PD Jasa Yasa, di Pendopo Kabupaten Malang, di Kepanjen, kemarin. Komisaris BPR Artha Kanjuruhan ini menggantikan posisi Choirul Anam yang mengundurkan diri karena berkonsentrasi untuk pemenangan paslon Dr H Rendra Kresna-Drs H Sanusi dalam pilkada. Ir Arief Wicaksono MM diangkat menjadi Direktur Utama PD Jasa Yasa dengan SK Bupati Malang No 188.45/734/ KEP/35.07.013/2015. Penandatanganan pakta integritas dan pengambilan sumpah di hadapan rohaniawan serta Pj

Bupati Malang menandai acara pelantikan Arief Wicaksono. Pj Bupati Malang, Ir Hadi Prasetyo ME berpesan kepada Arief agar mengevaluasi dan meningkatkan kinerja PD Jasa Yasa. Pasalnya, dia menganggap perusahaan milik Pemkab Malang tersebut belum maksimal. Utamanya dalam mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD ) melalui sektor pariwisata. “Hingga triwulan ketiga ini, pergerakan PAD Hotel Songgoriti masih nol persen. Hal ini harus dievaluasi. Pasti ada yang salah atau memang tempat tersebut sedang direnovasi,” ujanrya kemarin. Menurut dia, PD Jasa Yasa harus maksimal mengelola seluruh

potensi usahanya, terutama sektor pariwisata. Sebab lanjut dia, hal tersebut merupakan tugas yang wajib dijalankan oleh PD Jasa Yasa. Disamping itu juga mengemban tugas kepedulian sosial. “Saya berharap untuk memanfaatkan banyaknya peluang apalagi banyak tempattempat wisata. seperti Pantai Balekambang, Pantai Ngliyep, pemandian Dewi Sri dan pemandian Metro,” terangnya. Menurut dia, melalui kepemimpinan yang baru akan menjadikan semangat baru bagi PD Jasa Yasa. Sehingga emakin mendongkrak PAD. Sementara itu, Ir Arief Wicaksono MM mengatakan,

pihaknya akan tunduk kepada mayoritas pemegang saham, dalam hal ini Pemkab Malang. “Inikan merupakan perusahaan milik pemerintah. Sehingga, untuk mengambil kebijakan, juga harus mengikuti instruksi pemegang saham,” terang mantan pemimpin Bank CIMB Niaga Jawa Timur ini. Sedangkan untuk program, kata dia, akan berkoordinasi dengan jajaran direksi yang telah ada. “Saya belum mengarah ke program-program. Setelah ini, saya akan mengadakan rapat dengan seluruh stakeholder Jasa Yasa untuk mengambil langkah-langkah strategis memajukan perusahaan ini,” pungkasnya. (big/van)

pemerintah desa memiliki pendapatan, karang taruna dan kelompok sadar wisata (pokdarwis) juga memperoleh penghasilan karena terlibat langsung dalam pengelolaan wisata. “Wisata berbasis masyarakat sudah tepat untuk Kabupaten Malang. Maka, harus diteruskan,” ujar Bung Rendra di hadapan ribuan masa. Menurutnya, kondisinya akan berbeda jika wisata dikelola investor sebab yang menikmati hasilnya tak lain pengusaha yang berinvestasi. Bahkan parahnya, masyarakat lokal belum tentu menjadi pekerja lantaran bisa jadi terkendala keahlian atau tingkat pendidikan. Paslon yang mengusung j a rg o n M a d e p , M a n t e b , Manetep (M3) ini akan tetap mempertahankan pariwisata berbasis masyarakat. “Karena itu, pilihlah yang sudah teruji tentunya nomor urut siji,” ajaknya. (big/van)

lintas pringgitan

75 Pemantau Awasi Pilkada Serentak JAKARTA – KPU RI mencatat 82 lembaga pemantau telah mendaftar untuk diakreditasi sebagai pemantau pilkada 2015 yang dilaksanakan di 269 daerah. Dari jumlah tersebut, hanya 75 lembaga pemantau yang diakreditasi setelah dinilai memenuhi seluruh syarat dan ketentuan. “Lembaga pemantau yang daftar 82 lembaga, tapi yang diakreditasi 75 lembaga. Kalau lembaga survei ada 17 kalau enggak salah. Bedanya, kalau lembaga pemantau harus terakreditrasi, lembaga survei cukup mendaftar saja. Itu bedanya,” ujar Komisioner KPU RI, Ferry Kurnia Rizkiyansyah. Menurut Ferry, pihaknya tidak akan segan-segan mencabut akreditasi lembaga pemantau yang telah diterbitkan. Itu kalau ketahuan melakukan kegiatan-kegiatan keliru yang tidak sesuai dengan aturan berlaku. “Kalau melakukan kegiatan yang dilarang oleh KPU, maka akreditasinya akan dicabut. Untuk lembaga survei, masyarakat bisa melaporkan ke KPU kalau melakukan perbuatan yang dinilai tidak baik. Atas laporan masyarakat KPU bisa membentuk dewan etik untuk menindak lembaga survei itu atau laporkan ke asosiasi lembaga survei,” ujar Ferry. Saat ditanya apakah lembaga survei perlu melaporkan hasil survei yang dilakukan ke KPU, mantan Komisioner KPU Jawa Barat ini mengatakan wajib. “Ya harus melaporkan kepada kami informasi hasil surveinya, itu menjadi kewajibannya,” ujar Ferry. (jpnn/viv/van)

500 Veteran Dapat Tali Asih KEPANJEN- 500 veteran asal Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kabupaten Malang mendapat perhatian saat peringatan Hari Pahlawan kemarin. Para pejuang itu mendapat tali asih dari Pemkab Malang. Tali asih diserahkan Pj Bupati Malang, Ir Hadi Prasetyo ME saat upacara Hari Pahlawan di halaman pendopo Kabupaten Malang, di Kepanjen kemarin. Pemberian tali asih sebagai bentuk penghargaan dan kepedulian Pemkab Malang atas jasa para veteran. Saat membacakan sambutan Menteri Sosial Dra Khofifah Indar Parawansa, Ir Hadi Prasetyo ME menekankan pentingnya menghargai para jasa pahlawan. Sebab bangsa yang besar merupakan bangsa yang menghargai para pahlawan. “Jasa para pahlawan sangat berarti dalam kemerdekaan. Tanpa pahlawan, kita tidak bisa merasakan kemerdekaan seperti saat ini,” ujarnya kemarin. Untuk itu, dia mengimbau kepada masyarakat agar

menghargai para pahlawan. Para pemuda pun harus meniru semangat para pahlawan. Terutama lanjut dia, meniru semangat para pahlawan dalam meraih prestasi dan memberikan kontribusi terhadap pembangunan. “Pada era sekarang, para pemuda harus terus bangkit untuk meraih prestasi,” tegasnya. Lebih lanjut dia mengatakan, peringatan Hari Pahlawan untuk membangun spirit berkomitmen dalam berbangsa dan bernegara. Dengan membangun semangat untuk berkomitmen mendukung penyelenggaraan pemerintahan sehingga terwujud suatu pengabdian terhadap bangsa dan negara. “Tentunya dengan berlandaskan etika dan moral demi mencapai kemajuan serta kemakmuran bangsa,” terang Asisten II Setda Provinsi Jawa Timur ini. Dia mengatakan, melalui peringatan Hari Pahlawan tahun 2015 diharapkan juga dapat memberikan pengaruh

langsung terhadap sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara “Melalui tema Semangat Kepahlawanan Adalah Jiwa Ragaku ini harus diimplementasikan dengan baik,” terang Pras, sapaan akrab Ir Hadi Prasetyo ME. Menurutnya, hakikat penyelenggaraan peringatan Hari Pahlawan juga untuk memberikan pengakuan, penghormatan dan penghargaan kepada para pelaku perjuangan. Supaya mendapatkan perlakuan sebagaimana mestinya. “Melalui peringatan Hari Pahlawan diharapkan pula dapat memberikan inspirasi kepada para generasi penerus. Bahwa semangat juang para pahlawan dapat diteladani dan diimplementasikan pada masa kini dalam bentuk perjuangan yang lain,” paparnya. Usai upacara, Pras bersama veteran, SKPD, Pejabat Pemkab Malang, jajaran TNI dan Polri menuju TMP Kepanjen. Selain tabur bunga, juga berdoa dan mengenang jasa para pahlawan. (big/van)

BINAR GUMILANG / MALANG POST

TERIMAKASIH : Pj Bupati Malang, Ir Hadi Prasetyo ME mencium tangan para veteran sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan terhadap jasa mereka. REDAKTUR: vandri, LAYOUTER: kurdi


20

rabu, 11 november 2015

RUBRIK INI MEMUAT ATAUPUN MENGABADIKAN SEGALA KEGIATAN ANDA YANG SPESIAL

SOCIETY PLUS

UMUM: Para pemenang kategori umum foto bareng dengan Dr H Rendra Kresna dan Dirut Malang Post H Juniarno Djoko Purwanto.

SEMINAR, PERNIKAHAN, LAUNCHING PRODUK, ULANG TAHUN, PERESMIAN, REUNI DAN SEJENIS LAINNYA

CONTACT PERSON: HANA (08123356850), OCI (081334740277)

PEMENANG: Para pemenang Lomba Kliping foto bersama Dr H Rendra Kresna dan Dirut Malang Post H Juniarno Djoko Purwanto.

Lomba Kliping Madep Manteb

Dr H Rendra Kresna Serahkan Hadiah Pemenang Lomba Kliping Madep Manteb diumumkan di Kantor Malang Post, Selasa (10/11) kemarin. Penyerahan pemenang dilakukan Dr H Rendra Kresna dan Dirut Malang Post H Juniarno Djoko Purwanto.

PEDULI: Dr Rendra Kresna saat memberi sambutan kepada seluruh peserta Lomba Kliping Madep Manteb.

LAUNCHING: Para peserta Lomba Kliping memenuhi ruangan Kantor Malang Post.

TIBA: Dr H Rendra Kresna disambut Dirut Malang Post H Juniarno Djoko Purwanto saat tiba di kantor Malang Post, kemarin.

HADIAH: Dr H Rendra Kresna saat memberikan hadiah kepada para pemenang kategori umum.

SAMBUTAN: Dirut Malang Post H Juniarno Djoko Purwanto, Bpk Dr H Rendra Kresna dan Komisaris Malang Post H Husnun N Djuraid saat pemberian hadiah Lomba Kliping Madep Manteb.

SKPD & KECAMATAN: Dirut Malang Post H Juniarno Djoko Purwanto memberikan hadiah kepada pemenang kategori SKPD dan Kecamatan.

Universitas Kanjuruhan Malang

Persembahkan Drama Kolosal 10 November UNIVERSITAS Kanjuruhan Malang (Unikama) menggelar pementasan drama kolosal 10 November di halaman rektorat, Selasa (10/11/15). Drama tidak hanya diperankan oleh mahasiswa Bahasa dan sastra Indonesia Unikama, tapi juga siswa-siswi dari SDN Bandung Rejosari. Pertunjukan berlangsung dramatis dan cukup menegangkan. Usai pertunjukan yang berlangsung sukses, kampus menyediakan truk-truk dan bus untuk berziarah ke makam pahlawan. Sebelumnya pada Senin malam, Unikama juga menggelar sarasehan dengan pelaku sejarah.

SARASEHAN: Malam peringatan Hari Pahlawan diisi dengan sarasehan yang menghadirkan para pelaku sejarah, nampak jajaran pimpinan rektorat antusias mengikuti acara.

MEMBARA: Mahasiswa Unikama mengangkat senjata dan begitu menghayati drama yang diperankan. Foto Unikama For Malang Post - Teks Lailatul Rosida

ANGKAT SENJATA: Karyawan Unikama ini beraksi bak pejuang 45.

ANEKA PROFESI: Dosen dan karyawan tak mau kalah dengan tampilan kostum beragam profesi.

PEJUANG: Dosen, karyawan dan mahasiswa terlihat begitu menjiwai peran mereka.

GEDUNG ORANGE: Rektorat Unikama menjelma jadi Hotel Yamato saat drama kolosal berlangsung.

PELAKU SEJARAH: H Soenarto Djojodihardjo, pengurus yayasan Unikama yang juga seorang tentara pejuang bersama rekannya dalam acara sarasehan.

SEMANGAT: Siswa SDN Bandung Rejosari ikut berperan dalam drama kolosal, kemarin. REDAKTUR: jon/oci, LAYOUTER: hary


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.