Mp1211

KAMIS

Korane Arek Malang

12 NOVEMBER 2015

HARGA Rp 4.000

KEMENANGAN MAHAL, EMPAT PEMAIN ABSEN Kabar Gembiranya, Hari Ini Meiga Gabung MALANG–Arema Cronus mengawali langkah manis di turnamen Piala Jenderal Sudirman, dengan kemenangan 4-1 atas Persegres Gresik United, di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Selasa malam.

Namun kemenangan tersebut, harus dibayar mahal. Tiga pemain Singo Edan mengalami cedera, hingga memaksa mereka absen latihan sore kemarin.

Baca Kemenangan... Hal. 11

Cedera Pemain Arema 01

GUEST GESANG/MALANG POST

CEDERA DAN BUGAR: Kiko Insa menikmati seluncuran di kolam Araya kemarin, sedangkan Purwaka yang cedera memilih di treatment.

PURWAKA YUDHI Cedera leher.

02

CRISTIAN GONZALES Pergelangan tangannya.

03

DENDI SANTOSO Cedera kaki kanan.

SLATEM/MP

Pertajam Duo Spanyol PENAMPILAN dua pemain asing asal Spanyol, Kiko Insa dan Toni Espinosa saat tampil menghadapi Persegres Gresik United cukup memuaskan.

Tidak hanya pelatih dan manajemen, Aremania dan Aremanita yang memadati Stadion Kanjuruhan Kepanjen, juga dibuat kagum. Berulang kali Aremania memberikan

Pesan Urap-urap dan Wader Goreng Jokowi Saat di Ijen Suites MALANG – Kesederhanaan memang benar-benar melekat dalam keseharian Presiden Joko Widodo. Hal tersebut juga dibuktikan dengan menu makanan yang dipesan orang nomor satu di Indonesia ini ketika transit selama beberapa jam di Ijen Suites Resort & Convention Malang,Selasa sore lalu.

General Manager Ijen Suites,Heri S. Buhori menjelaskan beberapa menu makanan dipesan oleh Jokowi yang didampingi Ibu Negara Iriana, diantaranya adalah Urap-urap, ikan wader goreng, ayam kampung goreng dan gulai kepala ikan.

“Beliau menghendaki beberapa menu makanan tradisional tersebut. Kami merasa sangat terhormat dan bangga melayani beliau selama sekitar tiga jam transit dan istirahat di President Suites,” papar Heri kepada Malang Post kemarin.

Selain itu, tidak ada tambahan permintaan khusus dari Jokowi dan Iriana

RICKO FOR MALANG POST

MERASA PUAS : Jokowi dan Walikota Malang H Anton saat transit di Ijen Suites Resort & Convention.

maupun kepala rumah tangga kepresidenan RI saat transit tersebut. Mantan Wali Kota Solo ini ditemani Menseskab Pramono Anung dan Gubernur Jatim H.Soekarwo.

Wali Kota Malang H Anton dan istri Hj. Dewi Farida Suryani serta istri Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko turut menyambut rombongan RI-1 tersebut.

Sekitar pukul 15.00, Jokowi dan rombongan meninggalkan Ijen Suites menuju Stadion Kanjuruhan Kepanjen guna membuka turnamen sepak bola Piala Jenderal Sudirman. Sebelumnya, mantan Gubernur DKI Jakarta ini menjadi Irup Upacara Hari Pahlawan di Surabaya.

Seperti halnya ketika tiba, maka dengan penuh keramahan, Jokowi dan Iriana tetap tidak berkeberatan diminta berfoto bersama Wali Kota Malang H Anton dan istri, serta jajaran direksi dan manajemen Ijen Suites sebelum meninggalkan hotel yang terletak di perumahan Ijen Nirwana tersebut.

Baca Pesan... Hal. 11

Kebersamaan Dorong Percepatan Pembangunan

DICKY BISINGLASI/MALANG POST

KOMPAK : Wali Kota Malang Abah Anton, Ketua DPRD Arief Wicaksono, Direktur Malang Post H. Sudarno Seman dalam acara Forum pimpinan daerah bersama elemen masyarakat semalam.

Ebes Ngalam PERCOYO GETHUK KANA : Gawat bes, telung pemain cedera.

EBES : Laham ngamen lawan GU wingi.

KANA : Trus yoopo bes, lek koyok ngene.

EBES : Tenang ae le, sek akeh pemain kipa, Gethuk mesti wes duwe strategi. www.malang-post.com

@malang_post

MALANG-Pada acara koordinasi dan komunikasi antara Pimpinan DPRD, wali kota, Forpimda bersama elemen masyarakat Kota Malang (11/11 ‘15) di ballroom Ijen Suite, Ketua DPRD Kota Malang, Arief Wicaksono, mengajak semua elemen masyarakat Kota Malang, partai politik, organisasi sosial kemasyarakatan dan kepemudaan untuk bersama sama mendukung Wali Kota Malang dan arah pembangunan Kota Malang.

“Kota Malang akan dapat maju apabila terbangun kebersamaan. Ada pun perbedaan itu wajar adanya, dan saya minta dan berharap media jangan mempertajam menjadi bersifat negatif, “ujar Arief.

“Kota Malang ini aman dan kondusif, kondusifitas ini menjadi pondasi awal pembangunan di Kota Malang. Itu sebabnya kondusifitas ini harus tetap dijaga,” tegasnya lagi.

Senada Wali Kota Malang H M Anton mengatakan pembangunan di Kota Malang ini tidak terjadi seketika.

Tahun 2016 Sasar Koridor Papua Barat MALANG-Ekspedisi NKRI yang diprakarsai TNI AD dalam hal ini Komando Pasukan Khusus (Kopassus), mampir ke Kota Malang. Kali ini, Kopassus mengajak anak-anak muda di Malang untuk bergabung dalam tim ekspedisi.

Baca Tahun... Hal. 11

SISCA ANGELINA/MALANG POST

ANTUSIAS : Kolonel Infanteri Echsan Sutadji, MM dari Kopassus menyerahkan buku ekspedisi kepada mahasiswa yang mengikuti sosialisasi di Aula Korem 03/BDJ, kemarin.

SELEBRITI

Usai Nikah, Masih Deg-Degan CHELSEA Olivia dan Glenn Alinskie pantas disebut pasangan fenomenal. Setelah menjalani hubungan pacaran panjang selama 8 tahun lamanya tanpa putus, mereka melangsungkan pernikahan super megah dan romantis awal Oktober lalu.

Pasangan fotogenik ini selalu mengabadikan momen-momen kebersamaan mereka dalam format foto atau video yang tak biasa dan bikin iri publik. Bukan cuma perkara kemesraan, Chelsea dan Glenn juga tak pernah lelah

Baca Kebersamaan... Hal. 11

Bangun Hangar Pesawat dan Lab Lengkap untuk Mahasiswa

Jika ada pilihan mengunjungi semua Politeknik di Singapura d a n I n s t i t u t e o f Te c h n i c a l Education (ITE) yang merupakan penyelenggara TVETE, saya memilih untuk berkunjung ke semua Politeknik. Namun karena panitia membagi kunjungan

DEWI YUHANA/MALANG POST

TES FISIK: Narayan mencoba ‘menguji’ kekuatan kakinya di Lab olahraga.

dalam enam kelompok besar, saya memilih untuk mengikuti tur ke Republic Polytechnic dan Nanyang Polytechnic. Tak ada alasan khusus memilih keduanya, sebab saya tak mengenal masing-masing Politeknik di Singapura.

Tur pertama kami menuju Republic Polytechnic yang berada di 9 Woodlands Ave 9, sekitar 30 menit perjalanan dari hotel tempat kami menginap, Grand Copthrone Waterfront yang berada di Havelock Road. Politeknik ini termasuk yang paling muda dibandingkan empat Politeknik lain. Berdiri sejak 2002 dengan 800 mahasiswa, Politeknik yang dibangun di atas lahan 20 hektare itu sekarang sudah memiliki sekitar 18 ribu mahasiswa.

Baca Pertajam... Hal. 11

YUK GABUNG EKSPEDISI NKRI

Catatan dari Singapore International TVET Conference 2015 (3/habis) Singapore International TVET 2015 yang disponsori Temasek Foundation mengajak 340 delegasi dari 33 negara untuk berkunjung dan melihat dari dekat implementasi TVET atau Pendidikan dan Pelatihan Teknik dan Kejuruan (PPTK) di semua Politeknik yang ada di Singapura. Wartawan Malang Post Dewi Yuhana berkesempatan mengikuti kunjungan tersebut.

aplaus untuk kedua pemain tersebut.

Gaya permainannya yang tenang saat mengolah bola, membuat Aremania terpikat dengan mereka. Apalagi Kiko Insa, sudah memberikan bukti bahwa ia bisa menciptakan gol meskipun sebagai pemain belakang.

Baca Usai...

Hal. 11 NET

Baca Bangun... Hal. 11 email: redaksi@malang-post.com

2 lintas jatim

DELEGASI: Delegasi dari ASEAN Committee on Culture and Information (COCI), melakukan penanaman 15 bibit pohon di Kebun Bibit Wonorejo, Surabaya.

52 Delegasi Asean Tanam Pohon di Kebun Bibit Surabaya SURABAYA- Sekitar 52 dele­ gasi dari ASEAN Committee on Culture and Information (COCI), melakukan penanaman 15 bibit pohon di Kebun Bibit Wonorejo, Surabaya, Rabu (11/11/2015). Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari kegiatan pertemuan The 50th Asean Committee on Culture & Information (ASEAN COCI) Meeting 2015 yang menjadikan Kota Surabaya sebagai tuan rumah kegiatan.

Kedatangan delegasi disambut dengan nyanyian selamat datang oleh para siswa-siswi kelas satu Sekolah Dasar (SD) Pengawas II yang tampil gagah dengan mengenakan kostum

Pahlawan. Dengan didampingi penerjemah, beberapa perwakilan delegasi berusaha melakukan interaksi dengan para siswasiswi, beberapa dari mereka berusaha mengabadikan momen berharga tersebut dengan berfoto bersama.

Delegasi disambut oleh Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan kota Surabaya, Chalid Buchari, dan ditemani Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Kota Surabaya, Wiwik Widayati. Dalam sambutannya, Chalid mengatakan. Kebun Bibit Wonorejo dilengkapi dengan rumah kompos yang merupakan hasil kerja sama dengan Kota Kitakyushu, Jepang. Selain itu,

Kebun Bibit Wonorejo dapat secara mandiri dalam memenuhi pasokan listriknya.

“Pupuk kompos yang dihasilkan di Rumah Kompos Wonorejo sekitar 20 ton per hari. Nantinya, pupuk tersebut digunakan untuk pemupukan di taman yang ada di penjuru Kota Surabaya. Selain itu, sekitar 5000 watt dapat dihasilkan melalui pengolahan limbah sampah menjadi energi listrik, yang nantinya akan digunakan untuk mengaliri listrik di kebun bibit wonorejo,” tegas Chalid.

Chalid menjelaskan, sedikitnya 500 pengujung datang ke Kebun Bibit Wonorejo tiap harinya, baik untuk penelitian

atau sekedar menikmati suasana. Ia menambahkan, Fungsi Kebun Bibit Wonorejo adalah sebagai karantina bibit tanaman sebelum didistribusikan ke 73 titik taman yang tersebar di penjuru Kota Surabaya. Setelah memberikan sambutan, Chalid memberikan insturksi yang diikuti oleh ke 52 delegasi, dan secara serentak langsung melakukan penanaman 15 jenis pohon dengan menggunakan cangkul dan sekop. Dengan dibantu tim dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan, para delegasi terlihat bersemangat untuk menanam bibit pohon.

Ke-52 delegasi yang berasal dari Kementerian Pendidikan

dan Kebudayaan Republik Indonesia, Sekretariat ASEAN, serta negara sahabat seperti Malaysia, Singapore, Kamboja, Thailand, Vietnam, Filipina, Myanmar, Laos, serta Brunai Darussalam, rencananya akan mengunjungi situs Trowulan dan Candi tikus sebelum kembali ke negara asal.

Sebelumnya, ASEAN COCI merupakan salah satu wadah bidang informasi dan kebudayaan di tingkat Asia Tenggara dikenal dengan nama ASEAN Committee on Culture and Information (COCI), dan merupakan komite bersama dalam organi­ sasi ASEAN yang mengurusi masalah kebudayaan dan informasi. (bj/det/udi)

Hendak Beli Ikan

Tiga Pemuda Tenggelam di Brantas, Satu Tewas JOMBANG- Niat 3 pemuda asal Kecamatan Diwek, Jombang untuk membeli ikan lang­ sung ke pemancing di Dam Karet justru berbuah petaka.

Ketiganya tercebur ke Sungai Brantas. Akibatnya, seorang dari mereka tewas tenggelam.

Ketiga pemuda itu adalah Widi Adi Prastyo (24), warga Desa Balong Besuk, Dimas Harianto (20), warga Desa Brambang, dan Angga Wijaksono (21), warga Desa Ke­­dawung. Tiga sahabat ini datang ke Dam Karet untuk membeli ikan.

Saksi mata yang juga pencari ikan di Dam Karet, Solikhan (55) mengatakan, pada Selasa (10/11) petang, dia melihat Widi dan Dimas bermain di tepi Dam Karet. Sementara Angga membeli ikan ke pencari ikan yang memakai perahu di sisi timur Dam Karet. “Dua korban itu mau ambil ikan pembersih kaca di tepi sungai. Sudah diingatkan banyak orang jangan main di situ karena licin. Kan kondisi hujan, tapi tak digubris,” kata Solikhan kepada wartawan, Rabu (11/11/2015).

Benar saja, Widi terpeleset dan tercebur ke Dam Karet yang memiliki kedalaman seki­ tar 10 meter. Melihat rekannya

BAWA KORBAN: Dam Karet kawasan Sungai Brantas yang membawa korban pencari ikan.

tenggelam, Dimas berusaha menyelamatkan dengan ikut nyemplung ke derasnya arus sungai. Disusul kemudian Angga. “Ternyata 2 orang dari korban ndak bisa berenang, rekan-rekan (pencari ikan) yang bawa perahu mendekat untuk menyelamatkan,” ujarnya.

Beruntung uluran bambu dari perahu pencari ikan menyelamatkan Angga dan Dimas. Sial bagi Widi. Korban terseret arus Dam Karet hingga tenggelam. Solikhan menduga ketiga pemuda itu usai me­ nenggak miras sebelum datang ke Dam Karet. “Saat kami ang-

kat ke perahu, mereka muntah, nah muntahnya bau alkohol,” ungkapnya.

Dibantu para pencari ikan dan polisi, keluarga korban terus melakukan pencarian.

Namun derasnya arus Sungai Brantas membuat pencarian tak bisa dengan cara menye-

lam. Hal itu dibenarkan Kapolsek Megaluh, AKP Sutikno.

Hanya saja menurutnya, saat terpeleset di Dam Karet, kepala Widi sempat membentur plengsengan sungai. ”Jenazah korban langsung kami evakuasi ke rumah sakit untuk otopsi,” tuturnya. (det/udi)

Rasiyo Kirim Tumpeng, NasDem Tetap Abstain SURABAYA- DPW Partai NasDem Jatim tetap memilih tidak bersikap dalam pilwali Surabaya alias abstain.

Meskipun tim pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya, Rasiyo-Lucy Kurniasari mengirim paket tumpeng dan karangan bunga dalam Tasyakuran HUT Partai NasDem ke-4 di kantor DPW Partai NasDem Jatim, Jalan Kartini Surabaya, Rabu (11/11/2015).

Namun, tumpeng dan karangan bunga itu bukan berarti bahwa Partai NasDem mendukung pasangan Rasiyo-Lucy dalam pilwali Surabaya, 9 Desember mendatang. Partai NasDem tetap memilih tidak bersikap dalam pilwali Surabaya. “Kami tetap pada sikap politik awal, Partai Nasdem tetap mengibarkan bendera putih di pilwali Surabaya, tanda abstain,” tegas Ketua DPW Partai NasDem Jatim Effendi Choirie (Gus Choi) kepada wartawan, kemarin.

HUT: Surya Paloh menyampaikan orasi di hadapan kadernya dalam memperingati HUT Partai NasDem ke-4.

Sumbangan tim RasiyoLucy dianggapnya sebagai bentuk persaudaraan politik antara pasangan calon dengan partai politik di Surabaya.

“Kami sangat mengapresiasi, ini bentuk persaudaraan yang

positif,” terangnya.

Hingga H-28 jelang hari pencoblosan, sejumlah partai di Surabaya tercatat belum menyatakan dukungan kepada kedua pasangan calon, baik kepada Rasiyo-Lucy yang

didukung Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional, maupun pasangan Tri RismahariniWhisnu Sakti Buana yang didukung PDI-P. Selain Partai NasDem, juga Partai Kebangkitan Bangsa

(PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Gerindra. Partai Hanura, PPP, Partai Golkar versi Munas Ancol menyerahkan dukungannya kepada pasangan petahana Risma-Whisnu. (bj/udi)

Ribuan Pekerja Asing di Surabaya Dianggap Merugikan

KOTA SURABAYA: Daerah pemukiman Kota Surabaya yang banyak dihuni pekerja asing yang bekerja di Kota Surabaya dan sekitarnya.

SURABAYA- Pemerintah Kota Surabaya resah dengan ribuan tenaga kerja asing yang bermukim di kota itu. Ada 2.000 pekerja asing yang tercatat bermukim di Surabaya tapi sebagian besar tidak bekerja di kota itu melainkan daerah sekitaran, seperti Sidoarjo, Gresik, dan Lamongan. Masalahnya adalah Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya tak berhak menarik retribusi dari mereka.

Berdasarkan Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 12 Tahun 2013 tentang Tenaga Kerja Asing, Pemkot hanya boleh menarik retribusi kepada pekerja asing yang bekerja di Surabaya.

Kepala Bidang Penempatan Pembinaan dan Pengembangan Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Pemkot Surabaya, Irna Pawanti, menganggap hal itu cukup merugikan Pemkot Surabaya. Alasannya, dari jumlah itu, hanya ada 400 pekerja asing yang bekerja di perusahaan di Surabaya. Artinya, lebih 1.600 pekerja asing yang hanya menumpang mukim di Surabaya tetapi bekerja dan membayar retribusi kepada pemerintah di luar Surabaya. “Jadi kita (Pemerintah Kota Surabaya) hanya dapat (pemasukan dari retribusi pekerja asing) sedikit, sebab semuanya masuk ke dalam kas Pemerintah Provinsi Jawa Timur,” ujar Irna dalam sebuah diskusi tentang ketenagakerjaan di Surabaya, Rabu, 11 November 2015.

Irna menjelaskan, retribusi bulanan atau pendapatan Pemkot dari Izin Mempekerjakan Tenaga Asing (IMTA) terbilang kecil, hanya US$100 per bulan. Retribusi itu dibayar di muka sesuai masa kerjanya. (viv/det/udi)

DPR Tunggu Usulan Pulau Penjara Terpidana Narkoba SURABAYA- Komisi III DPR RI yang membidang Hukum hingga kini masih menunggu usulan resmi dari Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Jenderal Polisi Budi Waseso tentang pulau terpencil sebagai penjara khusus narkoba.

“Sampai sekarang, usulan dari Pak Budi Waseso itu belum masuk DPR. Kalau ada nanti akan kita pelajari, tentu kita harus selektif untuk menyesuaikan dengan anggaran,” kata Wakil Ketua Komisi III DPR RI Desmond Junaedi Mahesa saat ke Mapolda Jatim, kemarin.

Desmond Junaedi Dalam kunjungan yang tidak sempat bertemu Kapolda Jatim Irjen Pol Anton Setiadji yang sedang mendampingi Presiden Joko Widodo dalam kunjungan kerja ke Tuban itu, ia menga­ takan pihaknya akan melihat program mana yang paling menguntungkan rakyat. “Kalau penting untuk rakyat dan anggarannya ada, tentu akan kita dukung, tapi kalau ada program lain yang lebih penting untuk rakyat, maka anggarannya untuk program itu terlebih dulu,” katanya dalam kunjungan bersama belasan anggota Komisi III DPR RI. Sebelumnya (9/10), Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol Budi Waseso berencana membuat penjara khusus narkoba di pulau terpencil guna memutus akses pengedaran narkoba, termasuk jaringan komunikasi dan transportasi, bahkan LP khusus narkoba itu juga memiliki program rehabilitasi.

Menurut Desmond J Mahesa, maksud dan tujuan kunjungan Komisi III DPR RI ke Kapolda Jatim tidak hanya membahas masalah narkotika, namun banyak kasus, diantaranya kasus Cinderella (sengketa lahan PT Cinderella, Jalan Tanjungsari, Surabaya).

“Juga soal Pasar Turi (kasus yang menyeret calon Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini), kasus penambangan pasir ilegal di Lumajang, dan kasus Kapolres yang aneh-aneh, seperti kasus polisi narkoba (kasus yang jumlahnya belasan di Jatim), tentu status polisi itu harus jelas sebagai pemakai atau bandar,” katanya. (ra/det/udi)

Berkas Kasus Pembunuhan Salim Kancil Masih Ngambang SURABAYA- Berkas perkara para tersangka kasus pengeroyokan dan pembunuhan terhadap Salim alias Kancil dan Tosan, serta kasus tambang pasir illegal, sampai saat ini masih ngambang.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan bahwa belum menerima kabar ataupun jawaban dari Kejari Lumajang. Dia mengaku masih menunggu hasil pemeriksaan dari Kejari Lumajang.

Terkait hal ini, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jatim Elvis Johnny menandaskan seharusnya satu minggu atau 7 hari setelah pelimpahan berkas sudah ada jawaban dari Kejari.

Jika memang berkas tersebut dianggap masih belum lengkap, maka harus ada jawaban P18, kemudian seminggu setelah itu barj keluar P19 atau petunjuk dari jaksa.

Meski demikian, Kajati menyerahkan penangana kasus itu ke Kejari Lumajang, dia yakin jika Kejari Lumajang sudah melaksanakan seperti peraturan yang ada. Disinggung apakah Kejati akan meminta Kejari Lumajang untuk melakukan ekspos perkara di Kejati Jatim? Elvis mengaku hal itu baru dilakukan jika memang dibutuhkan.

Bahkan menurutnya, kasus yang terjadi di Lumajang ini adalah kasus biasa yang cukup ditangani Kejari Lumajang saja. Kasus ini menjadi besar karena adanya respon masyarakat yang cukup besar juga. “Kasus ini sih sebenarnya biasa, karena itu (besarnya respon masyarakat), sehingga mendapat perhatian dari berbagai pihak,” katanya.

Terkait dengan kemungkinan adanya tersangka baru, Elvis menjelaskan bahwa hal itu membutuhkan bukti yang cukup kuat. “Nanti kita lihat saja perkembangannya seperti apa?” ujar Elvis. (bj/udi) REDAKTUR: mahmudi, LAYOUTER: kurdi

KAMIS, 12 NOVEMBER 2015

3

Sudirman Cup

Dongkrak Hunian

Hotel MALANG – Gelaran pembukaan Jenderal Sudirman Cup yang berlangsung di Stadion Kanjuruhan Malang, Selasa (10/11/15) lalu membawa berkah bagi bisnis hotel.

Pasalnya, sekalipun berlangsung di awal pekan event ini mampu membuat sebagian besar hotel mencatatkan keterisian kamar (okupansi) yang bagus, di atas 90 persen.

“Awal pekan ini okupansi memang bagus, kelanjutan dari akhir pekan lalu, okupansi di atas 90 persen. Sepertinya terpengaruh banyak event di awal pekan,” ujar

Public Relation Santika Premier Hotel Malang, Erwinda Monica.

Menurutnya, gelaran pembukaan sepak bola di Stadion Kanjuruhan Malang turut mempengaruhi. Sebab yang datang untuk menyaksikan event dari Mahaka Sport ini bukan hanya dari Malang Raya. Tidak sedikit tamu berasal dari Jakarta, serta beberapa tamu yang memiliki hubungan dengan acara pembukaan Jenderal Sudirman Cup. Dia menyampaikan, Selasa kemarin, okupansi mencapai 98 persen.

Sehari sesudahnya, keterisian sudah

DICKY BISINGLASI/ MALANG POST

POSITIF: Event pembukaan Jenderal Sudirman Cup memberikan pengaruh positif terhadap pariwisata dan hotel di Malang.

menembus angka 92 persen. “Angka ini pasti bertambah, malam atau besok pagi dari tamu walk in,” papar dia kepada Malang Post.

Perempuan yang akrab disapa Winda ini menuturkan, event terbukti mampu meningkatkan okupansi hotel. Alhasil, dia berharap akan semakin banyak kegiatan, baik sepak bola maupun lainnya yang berlangsung di Malang Raya.

“Yang beruntung kan bukan hanya bisnis hotel. Kuliner dan pusat perbelanjaan, tempat wisata juga terpengaruh,” tambahnya.

Senada, Marcom Manager Best Western OJ Hotel Malang, Ledya Shelfy mengakui, hotelnya sejak Senin kemarin fully booked. Angka yang tinggi menjadi satu awal yang bagus menyambut akhir tahun bagi bisnis hotel. “Biasanya, akhir tahun memang tren okupansi akan naik.

Namun pekan ini, memang tertolong banyak event, termasuk pertandingan sepak bola,” bebernya.

Menurut Shelfy, sejak Jumat (6/11/15) pekan lalu hingga Rabu (11/11/15) kemarin, tingkat tamu hotel sangat tinggi, di atas 90 persen.

Tamu hotel, terdiri dari berbagai macam tipe, baik corporate, family maupun perseorangan.

“Ada beberapa tamu yang akan menonton pertandingan sepak bola. Tetapi, dari grup yang sedang melakukan kegiatan juga banyak,” tambahnya.

Dia mengakui, hingga Rabu kemarin, hotel di Jalan Dr Cipto ini terisi penuh. Menurutnya, hampir semua hotel di Malang, memiliki okupansi tinggi di pekan ini. Tren ini malah sudah terjadi sejak awal bulan. Dia memprediksi, tamu akan stabil di

Bisnis Fashion Mulai Bergairah MALANG - Dua bulan jelang berakhirnya 2015, beberapa sektor bisnis mulai bergeliat.

Pelaku bisnis seperti fashion mulai intensif dalam meningkatkan program sales. Misalnya dengan pameran yang dijadikan ajang mengenalkan koleksi terbaru Owner Fortune Organizer, Rika Fortune mengatakan sejak Oktober lalu, bisnis terlihat mulai bergairah. Beberapa organizer intensif menggelar pameran. “Intensitas pameran mulai padat. Sebelumnya tidak seramai sekarang,” ujarnya.

Menurut Rika, dia pun lebih sering menggelar event. Baik yang berlangsung di Malang maupun di luar kota seperti Surabaya, Kediri maupun Tulungagung. “Tergantung EO-nya, mereka konsen menggelar event di wilayah mana.

Saat ini, Fortune masih di Jawa Timur,” papar dia.

Awal pekan depan, Fortune Organizer akan menggelar pameran di salah satu pusat perbelanjaan di Malang. Pesertanya tidak hanya dari Malang tetapi dari luar kota seperti Bandung, Jakarta dan kota lain di Jawa Tengah. dari review beberapa pameran terakhir, angka kunjungan dan omzet pun terlihat meningkat.

“Sudah ada peningkatan juga dari omzet peserta pameran maupun tingkat kunjungan. Sekitar 10-20 persen per stand,” tambahnya.

Sementara itu, Owner Lia Collection, Lia Indrawati mengakui jika bisnis fashion mulai

KOSMETIK

LT Pro Luncurkan Lipstik Matte Baru

DICKY BISINGLASI/ MALANG POST

BAGUS: Kondisi menjelang tutup tahun memberikan angin segar untuk sektor bisnis, fashion salah satu yang merasakan imbas positif tersebut.

mengalami perbaikan di triwulan terakhir 2015 ini. Berdasarkan dua kali event pameran, baik di Malang maupun Sidoarjo yang dia ikuti, penjualan mulai terlihat naik. “Walaupun masih berat untuk menyamai raihan tahun lalu, tapi ada perkembangan sales,” tuturnya.

Meskipun belum menghitung jumlah pasti peningkatan, Lia mengakui, jika hal ini bisa terlihat dengan perhitungan kasar. Misalnya ketika pameran di Malang, periode semester pertama, penjualan koleksi susah menembus angka dua

digit, terutama di awal pekan.

“Nah sekarang, seperti pameran di MOG pekan lalu, sales bisa mencapai 20 pieces per hari, hanya dalam pameran,” papar dia.

Menurut Lia, selain faktor daya beli yang meningkat ketimbang triwulan ketiga maupun semester pertama 2015 ini, customer sudah memiliki dana pasti yang bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan fashion. Sebelumnya, sikap customer untuk berbelanja masih terhalang kebutuhan utama seperti untuk

pemenuhan makanan yang naik, hingga kebutuhan sekolah. Masih ditambah lagi di triwulan ketiga lalu untuk kebutuhan lebaran.

“Sekarang sudah jelas, dana yang tersisa untuk apa. Customer pasti memanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan kedua seperti update fashion,” paparnya.

Ibu dua anak ini mengungkapkan, koleksi terbaru juga sudah digelontorkan oleh produsen. Di tingkat store, kini lebih mudah menawarkan produk karena muncul

atas 70 persen hingga akhir tahun mendatang.

Terpisah, Executive Secretary The Balava Hotel, Rizki Dwi Utami juga mengakui hal yang sama. Sekalipun masih dalam tahap soft opening, hotel tersebut mampu terisi hingga 70 persen.

“Pekan ini, meskipun weekday hasilnya bagus. Banyak event yang berlangsung, malahan sejak pekan lalu, termasuk tamu dari luar kota yang ingin menonton sepak bola.

Hotel baru pun ikut mengalami peningkatan,” tuturnya. (ley/han)

koleksi anyar, dengan model yang sebelumnya belum ada.

“Banyak model baru, terutama November ini. Koleksi lebih fresh menyambut akhir tahun,” bebernya.

Sementara itu, General Affair Plaza Araya, Adityo Nugroho mengungkapkan pihaknya menjadwalkan pameran fashion November ini.

“Melihat minat belanja sudah membaik, pameran fashion pantas digelar. Kali ini insidental karena melihat respon pasar akan kebutuhab fashion,” ungkapnya. (ley/han)

MALANG – LT PRO meluncurkan produk baru mereka bersamaan dengan pagelaran Fashion Exhibition yang diselenggarakan Jurusan Tata Busana Universitas Negeri Malang di Matos. “Kali ini kami melaunching produk terbaru LT PRO, yaitu lipstik velvet matte di tengah event ini,” tutur Beauty Consultant LT PRO, Suci Apriani kepada Malang Post, (11/11/15), kemarin.

Suci menyebutkan, produk terbarunya ini ditawarkan dengan harga spesial serta dibarengi dengan promo menarik lain. Diskon yang ditawarkan berkisar antara 10 persen hingga 25 persen. “Promo yang sedang berlangsung untuk pembelian dari beberapa produk LT PRO ini disesuaikan dengan lokasi penjualan. Dalam event ini contohnya, kami berikan diskon 10 persen hingga penawaran hadiah menarik seperti payung dan pouch,” jelasnya.

Menurutnya, lipstik velvet mate memiliki banyak pilihan warna yang disesuaikan dengan tren terbaru masa kini.

Pilihan yang ditawarkan antara lain Sandy Beige, Deep Red, Party Pink, Frosted Brown, Baby Pink, Nude Brown, Dark Fuchia, Fresh Plum, dan Sunset Pink. Kelebihan lain yang ditawarkan adalah warna cerah dan cenderung tahan lama.

Dia menuturkan, sebagian besar customer dari LT PRO merupakan profesional yang banyak berkecimpung di dunia make up. Hal ini dikarenakan kualitas make up yang bagus dan juga harga yang bervariasi, sehingga banyak digemari masyarakat.(mg2/han)

DICKY BISINGLASI/MALANG POST

LOMBA MAKE UP: Di samping berpameran, juga diadakan lomba make up.

Warung Ijen Buka Cabang Kedua di Malang MALANG – Sukses dengan bisnis kuliner di kota wisata Batu, kini Yohan Tandya mencoba keberuntungan dengan membuka cabang Warung Ijen di Malang. Rumah makan yang mengusung tema tradisional modern ini memiliki aneka menu andalan yang dikemas modern tanpa menghilangkan unsur tradisional.

“Menu yang kami tawarkan kebanyakan makanan khas Indonesia yang kental akan bumbu Jawa,” tuturnya kepada Malang Post, (11/11/15) kemarin.

Yohan menyebutkan, rumah makan yang baru dibuka sejak lima hari ini menawarkan berbagai menu dengan harga terjangkau. Ia mencontohkan sego malangan yang terdiri dari nasi, sambal terung, sambal udang, suwir tahu tongkol, jagung, dan ayam goreng dibandrol dengan harga Rp 25 ribu. Untuk ikan gurami

(6 ons) yang bisa dimakan tiga orang dapat dinikmati dengan harga Rp 50 ribu.

Menurutnya, ia membuka cabang di Malang untuk mengulangi kesuksesan sebelumnya. Selain itu, permintaan pasar akan kebutuhan kuliner yang terus mengalami peningkatan sengaja ia jawab dengan kehadiran rumah makan ini. Persaingan ketat baginya bukanlah sebuah hambatan, namun merupakan salah satu motivasi baginya untuk lebih berkembang dengan inovasi-inovasi baru.

Para pelanggan yang datang sejauh ini memang sebatas untuk memenuhi rasa penasaran mereka, namun tidak jarang pula merupakan pelanggan rumah makannya di Batu.

“Pelanggan yang sudah mengetahui Warung Batu, antusiasnya sangat tinggi ketika mengetahui kami telah

USAHA BARU: Suasana Warung Ijen di Malang yang ingin mengulang kesuksesan warung sebelumnya.

membuka cabang di Malang, karena jaraknya lebih dekat,” tambahnya.

Menu tradisional sengaja ditonjolkannya untuk lebih mengangkat kekayaan kuliner Indonesia. Jika diamati, menu sego malangan pada dasarnya memiliki konsep yang hampir mirip dengan rijsttafell, sebuah sajian makanan di zaman pemerintah kolonial Belanda yang memadukan nasi dengan banyak lauk lainnya seperti sambal goreng, perkedel, dan beberapa olahan daging.

Dalam waktu dekat ia akan melakukan promo terbaru untuk memancing para pelanggan datang ke tempatnya. “Rencananya saya akan membagikan voucher sebesar Rp 25 ribu untuk para pelanggan.

Strategi ini juga lebih ditujukan bagi masyarakat yang belum mengenal kami,” jelasnya.

Lokasi yang strategis dan dekat

dengan beberapa perguruan tinggi sengaja dijawabnya dengan menyediakan berbagai ruangan yang cocok untuk berbagai situasi. “Ruang tengah didesain dengan suasana keluarga, ruang samping dapat digunakan untuk acara rapat. Sementara di outdor lebih nyaman untuk tempat nongkrongnya anak-anak muda,” tuturnya.

Dengan berbagai strategi pemasaran yang telah disusun dengan baik, ia berharap rumah makannya ini akan mengalami kesuksesan yang sama dengan rumah makan sebelumnya, serta masyarakat dapat menerima dengan baik setiap konsep yang ditawarkan. “Rumah makan di Batu sudah dibuka sejak dua tahun yang lalu, respon masyarakat sangat baik, begitu juga dengan pemerintah setempat,” ujar Sarjana Teknik Arsitektur ini. (mg2/han) REDAKTUR: HANA, LAYOUTER: SLATEM

4

kamis, 12 november 2015

@malang_post @malang_post #malangpost

REDAKSI / SIRKULASI / IKLAN Jl. Raya Sawojajar Ruko WOW Cluster Apple No. 1-9 Malang Telp. 0341-725077 (Iklan, Sirkulasi) 0341-723444 (Redaksi)

J

BIRO BATU Jalan Diran 1B Telp: (0341) 592967 Batu

J

PERWAKILAN JAKARTA Gedung Graha Pena Lt VI, Jl. Kemayoran Lama No. 12 Telp/Faks (021) 53699683 (Hendra)

J

PEMBINA: Dahlan Iskan WAKIL PEMBINA: H Zainal Muttaqien KOMISARIS UTAMA: Hj Dewanti Rumpoko WAKIL KOMISARIS UTAMA: H Imawan Mashuri KOMISARIS: H Husnun N Djuraid DIREKTUR UTAMA: H Juniarno D Purwanto DIREKTUR: H Sudarno Seman Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: R Sri Nugroho Senior Editor: Sunavip Ra Indrata Manajer Iklan: H Edi Iswanto

Manajer Pracetak: Yudi Armadioka Manajer Umum dan Keuangan: Laily Junaida Manajer Pemasaran: Buari Redaktur Pelaksana: Bagus Ary Wicaksono, Dewi Yuhana, Slamet Prayitno Sekretaris Redaksi : Jon Soeparijono Redaktur: Mahmudi Muchid, Samsulyono, , Muhaimin, Febri Setyawan, Noer Adinda Zaeni, Sumarga Nurtantyo, Abdul Halim Staf Redaksi: Lailatul Rosida, Hary Santoso,

#komikmalangan

SIUPP No: 369/SK MENPEN/SIUPP/1998 Tanggal 17 Juli 1998 Penerbit: PT. Malang Pos Cemerlang Rekening BCA KCP Gatot Subroto no. 400.310.35 98 Rekening BRI Cab. Martadinata no. 0344.01.000333.304

gumoyo mumpuni ningsih

#komikwayang

Konsep ekodrainase Upaya membuang air hujan ke laut sebanyak mungkin lewat gorong-gorong berukuran besar seperti diwacanakan di Jakarta dan kota-kota besar lain di Indonesia, sebenarnya merupakan upaya yang sudah kedaluwarsa. Kota-kota besar di dunia saat ini telah mengupayakan penyerapan air hujan sebanyak-banyaknya ke tanah melalui konsep

daerah kering. Fenomena ini sudah lama terjadi ekodrainase (drainase ramah lingkungan).

Penanganan bencana secara struktural di dan akan terus terjadi, bila penanganan terhadap samping memerlukan biaya yang sangat besar air tidak berubah.

Kita terbiasa menanggulangi masalah berbasis juga memerlukan waktu lama. Oleh karena itu perlu diupayakan strategi tepat dengan upaya hilir atau akibat, bukan berbasis penyebab atau nonstruktural.Upaya nonstruktural ini antara lain akar masalah. Ini sama sekali bukan solusi, tetapi sekadar menghindar dalam bentuk mitigasi sementara. Untuk bencana yang efekpersoalan banjir juga tif, pengaturan tata Oleh: demikian. Misalnya, guna lahan, prakiraan di lintasan sungai bencana, sistim perindibuat jalan layang, gatan dini dan sistim sedangkan perilaku pengelolaan risiko Pengajar Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Malang masyarakat di sepanyang harmonis denjang bantaran sungai gan lingkungan. tidak berubah. MerPemerintah perlu membuat cetak biru upaya penanggulangan ben- eka terus betah tinggal di bantaran sungai yang cana secara komprehensif. Di dalamnya termasuk sebenarnya tidak boleh ada permukiman yang penyusunan peta daerah rawan banjir dan long- padat di sekitar itu. Jalan keluar lain misalnya sor. Peta ini menjadi bagian tak terpisahkan dari sodetan, sedangkan sedimentasi, sampah, dan peta tata ruang, dokumen terukur yang menjadi permukiman di bantaran sungai dengan berbagai dasar pembangunan wilayah. Peta ini digunakan perilakunya dibiarkan tetap tidak berubah; hal sebagai pertimbangan dalam mengeluarkan itu hanya mengalihkan persoalan, bukan solusi kebijakan publik yang akuntabel, semisal dalam akar masalah. Sungai harus diberi ruang yang memberikan izin mendirikan bangunan (IMB). luas untuk menampung luapan air ketika hujan Upaya seperti ini sedikit banyak akan mereduksi lebat. Artinya, di bantaran sungai harus bebas hilangnya nyawa dan aset sosial, ekonomi, dan dari hunian padat dan tidak teratur. lingkungan akibat bencana.

Percuma bila pemerintah cuma gemar memMitigasi bencana bongkar permukiman warga di muara sungai, Solusi berbasis akar masalah harus dilakukan tetapi abai menertibkan bangunan di hulu yang secara terintegrasi, multisektor, lintas institusi, menjadi kawasan resapan air. Merevitalisasi dan berjangka panjang. Di sinilah pentingnya kawasan muara penting, tetapi tidak cukup kom- koordinasi pemerintahan pusat dan daerah. prehensif untuk mencegah banjir tanpa perlakuan Sayangnya koordinasi saat ini sudah menserupa di hulu. Negara juga harus konsisten jadi barang langka. Sudah saatnya kita harus menegakkan hukum. Kita harus mengatakan mengembalikan lagi budaya gotong royong banjir dan longsor ialah bencana yang disebabkan di negara ini.Pemerintah harus tanggap dan manusia. cepat dalam menanggulangi persoalan yang Banjir dan longsor sering terjadi akibat kes- menyangkut orang banyak di berbagai daerah erakahan manusia. Mereka dengan semena-me- walaupun terpisah secara administrasi. Jangna membabat hutan demi keuntungan ekonomi kauan jauh ke depan sangat diperlukan agar semata. Ketika hujan datang, tiada lagi akar solusi tidak bersifat sesaat dan terus-menerus pohon yang kuasa menahan laju air sehingga demikian dari tahun ke tahun, sementara perterjadilah banjir dan longsor. Kemarin kita soalan tidak berkurang. berteriak ke telinga negara untuk menegakKe depan, bacalah tanda-tanda alam ini dengan kan hukum pada manusia atau perusahaan bijak. Berlakulah baik terhadap alam dengan cara pembakar lahan. Sebentar lagi mungkin kita membuang sampah pada tempatnya, membuat harus berteriak lebih keras lagi agar negara lubang resapan biopori, mengembalikan kawasan melakukan hal serupa pada manusia atau kor- hijau di tempat-tempat yang harus menyerap air porasi penyebab banjir dan longsor. dari mulai atas sampai bawah. Terakhir, gunakan Kita harus bersama-sama mau belajar dari ilmu pengetahuan untuk solusi jangka panjang setiap datangnya musim penghujan yang men- dan komprehensif. datangkan bencana dengan gerakan kesadaran Andai negara melakukan mitigasi bencana, mengantisipasi, karena hampir di setiap musim menerapkan kebijakan yang ramah linghujan Indonesia dihadapkan pada persoalan yang kungan, serta menegakkan hukum, bukan sama, yaitu banjir serta seluruh bencana turunan- sekadar proyek sesaat dan mencari komisi nya. Banjir terus berulang dari musim ke musim. untuk menumpuk kekayaan. Rakyat bakal meFakta itu selalu kita lihat, pada saat hujan cukup nyambut musim hujan dengan penuh sukacita. lebat dan dalam tempo yang panjang, air akan Sebaliknya, rakyat akan menyongsong musim meluap. Jadilah daerah itu tergenang berhari- hujan dengan dukacita mendalam bila negara hari dan membuat penduduknya mengungsi ke tidak melakukan itu semua.(*)

#teguhsantosa

Bersambung

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika memprakirakan hujan mulai mengguyur bumi Indonesia pada November dan Desember ini. Seperti tahun-tahun sebelumnya, musim hujan biasanya berlanjut hingga Januari atau Februari. Kedatangan musim hujan kali ini sangat kita tunggu-tunggu. Ibarat kekasih, kita amat merindukan kehadirannya. Itu antara lain disebabkan hujan menjadi instrumen pamungkas untuk memadamkan kebakaran hutan di Sumatra dan Kalimantan yang sudah berlangsung hampir empat bulan. Lebih daripada sekadar menaklukkan kebakaran lahan dan hutan, air yang berasal dari hujan ialah sumber kehidupan.

Oleh karena itu, kita semestinya menyambut datangnya hujan di penghujung tahun ini dengan penuh sukacita. Apa yang kita tangkap dari suara hujan semestinya ialah pertanda bahwa kehidupan masih akan terus berlangsung. Celakanya, di negeri ini hujan bisa menjadi malapetaka. Hujan sering menyebabkan banjir dan longsor yang memakan korban. Karena itu, bila hujan pada hakikatnya ialah sumber kehidupan, di sini ia bisa menjadi penyebab kematian.

Itulah sebabnya negara kita sering disebut negeri bencana. Bencana hanya bersalin rupa.

Musim kemarau kebakaran lahan dan hutan, musim hujan kebanjiran. Untuk menghindari hujan menjadi bencana, yang perlu kita lakukan dalam waktu dekat ialah mitigasi bencana. Mitigasi bencana ialah kegiatan untuk mengurangi risiko bencana. Badan Nasional Penanggulangan Bencana bisa melakukan mitigasi dengan mengidentifikasi daerah rawan banjir dan longsor sekaligus mempersiapkan proses evakuasi. Bila perlu, ungsikan warga yang tinggal di kawasan rawan longsor.

Kemampuan bangsa ini untuk mendeteksi secara dini kedatangan bencana banjir masih kurang. Kondisi inilah yang menyebabkan langkah-langkah antisipatif dalam menanggulangi dampak bencana selalu terlambat. Banyak wilayah di negeri ini yang rentan dilanda bencana banjir. Upaya ex-ante, yaitu upaya yang lebih mengedepankan pencegahan, kesiapsiagaan, upaya mitigasi dan mereduksi bencana, harus menjadi budaya masyarakat. Upaya ini bertujuan membangun ketahanan bangsa dan komunitas untuk menurunkan secara berarti hilangnya nyawa dan aset-aset sosial, ekonomi, dan lingkungan karena bencana.

#komiknusantara

SANTOSA

Didongengkan dan dilukis

oleh:TEGUH

Bersukacita Menyongsong Hujan

Bantuan Mahasiswa Tidak Mampu PEMERINTAH terus berusaha memberikan kemudahan kepada masyarakat agar mampu mengenyam pendidikan yang lebih baik. Untuk tingkat SD dan SMP, pemerintah pusat dan daerah sudah memberikan program sekolah gratis, sedangkan untuk tingkat SMA dan SMK masih belum. Sementara untuk pendidikan tinggi, pemerintah memberikan bea siswa kepada mahasiswa berprestasi tapi dari keluarga ekonomi lemah. Program yang diberi nama Bidikmisi ini kali pertama dilaksanakan oleh Dirjen Pendidikan Tinggi, waktu itu masih berada di bawah Kementrian Pendidikan Nasional.

Kini, program tersebut saat ini langsung berada di bawah Kementrian Riset dan Pendidikan Tinggi. Menteri Riset dan Pendidikan Tinggi M Nasir menyerahkan bea siswa Bidikmisi kepada para mahasiswa penerima yang berasal dari seluruh Indonesia. Acara penyerahan secara simbolis dilakukan di kampus Universitas Brawijaya Malang.

Setelah penyerahan tersebut, Nasir bersama rektor UB M Bisri mengunjungi rumah salah satu mahasiswa penerima bea siswa tersebut yang tiap hari berangkat kuliah dengan jalan kaki. Dibutuhkan waktu sekitar satu jama jalan kaki ke kampus UB. Selain mendapat bea siswa, mahasiswa tersebut juga mendapat bantuan sepeda sebagai alat transportasi agar lebih cepat pergi dan pulang kuliah. Program bea siswa ini sudah dinikmati oleh puluhan ribu mahasiswa di seluruh Indonesia yang mendapat bantuan dana sejak mereka masuk sampai lulus kuliah, bahkan ada yang mampu melanjutkan ke jenjang S2 juga dengan bea siswa.

Sistem yang diterapkan Bidikmisi sangat ketat, hanya mereka yang benarbenar tidak mampu dan memiliki prestasi akademik yang berhak mendapat bantuan tersebut. Pada awalnya memang sempat terjadi penyelewengan sehingga tidak tepat sasaran, banyak yang memberikan bantuan ini kepada mahasiswa yang masih kerabat dengan pejabat kampus. Banyak ditemukan pelanggaran, mahasiswa yang tergolong mampu justru mendapat bantuan, sedangkan yang tidak mampu malah gigit jari. Perubahan kemudian dilakukan dalam seleksi penerima agar benar-benar tepat sasaran. Persyaratan bukan hanya administrative, tapi juga ada verifikasi langsung ke lapangan.

Para pejabat dan dosen di tingkat fakultas diberi tugas untuk mengunjungi rumah para calon penerima bea siswa tersebut, apakah mereka memang layak untuk mendapatkannya. Dengan cara tersebut akhirnya bea siswa ini benar-benar bisa dinikmati mahasiswa yang kurang mampu tapi berprestasi akademik. Bantuan dana selama kuliah ini sangat menolong bagi para mahasiswa yang tidak mampu, karena bisa bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Bagi sebagian besar masyarakat, bisa kuliah di perguruan tinggi merupakan kemewahan yang sulit dijangkau karena mahalnya biaya pendidikan. Selain biaya pendidikan juga biaya kebutuhan sehari-hari yang kerap tidak terjangkau masyarakat kurang mampu.

Bagi mahasiswa yang kuliah di luar kota, biaya yang dikeluarkan bisa lebih besar karena kebutuhannya lebih banyak. Informasi tentang bea siswa Bidikmisi ini harus disebarkan kepada masyarakat, terutama anak-anak SMA. Bila mereka kesulitan mendapat biaya pendidikan tinggi, bisa minta bea siswa Bidikmisi, tentu dengan syarat nilai kuliahnya harus bagus. Hanya mereka yang punya prestasi bagus tapi tidak mampu secara ekonomi yang berhak mendapat bantuan ini. (redaksi@malang-post.com)

Info Penting a Redaksi menerima tulisan artikel dan foto lepas dari pembaca. a Topik artikel tentang masalah yang sedang aktual, baik nasional maupun lokal. a Panjang artikel minimal 850 kata. a Artikel dan foto dikirim ke email redaksi@malang-post.com

Ira Ravika, Vandri Battu, Agung Priyo, Tommy Yuda P, Yudistira Satya WW, Stenly Rehardson, Binar Gumilang Redaktur Foto: Guest Gesang Fotografer: Dicky Bisinglasi, Ipunk Purwanto Information & Technologi: Jl Junaedi (koordinator), Nyono Juari Tim Artistik: Kurdiyanto, Achmad Muzamil, Eko Abdi Hasyim, Siti Nurchasanah, Angga Wijanarko, Tri Haryanto

Iklan: H Iswanto, Ismadi, Zainal Arifin, Imam Wahyudi Corporate Lawyer Jawa Pos Group: Dr Harris Arthur Hedar SH MH Sirkulasi: Wiyono (koordinator), Sirhan Sahri, Ronny, Hendro, Moch Suadi, Lutfi, Yunindra, Arief Nur Handika Pengembang Usaha: Taufikur Rahman (koordinator), Sinyo Suwignyo Umum dan Keuangan: Syafiudin (koordinator), Huda, Nur Towilir (Iklan), Reni SP (sirkulasi), Siti Muzayanah, Sujono, Bambang TL.

Wartawan Malang Post dilengkapi tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima atau meminta uang dan barang apa pun dari narasumber. Redaksi menerima Artikel dan Opini. Panjang naskah artikel tidak lebih dari satu Halaman dan tidak mengandung SARA. Kirim bersama Flash Disk/CD ke Malang Post, Jl. Raya Sawojajar Ruko WOW Cluster Apple No. 1-9 Malang Telp. 0341-723444 atau lewat e-mail: redaksi@malang-post.com, Website: www.malang-post.com Tulisan atau foto dengan kode sirkulasi, advertorial dan society adalah iklan. Percetakan: PT Temprina Media Grafika Malang, Jl. Raya Pepen, Pakisaji Kabupaten Malang REDAKTUR:husnun n djuraid, LAYOUTER: dj amiel

kamis, 12 november 2015

5

Launcher Laris Berbobot Ringan MALANG - Pengguna Android, terkadang bisa merasa bosan dengan tampilan bawaan sistem operari Android. Alhasil, banyak produsen aplikasi yang menawarkan aplikasi system launcher untuk membuat pengguna bisa melakukan custom pada tampilan smartphone-nya. Ada banyak jenis launcher Android yang bisa dipilih, baik berbayar maupun secara gratis di Play Store.

“Ada yang gratis, ada juga yang berbayar. Setiap aplikasi launcher membawa kelebihan berbeda, tergantung kemahiran developer dalam memberikan sentuhan icon dan membenamkan fitur pada launcher yang dibuat,” ujar Pengamat Gadget, Jeffri Gigih.

Launcher merupakan pilihan aplikasi yang bisa dipasang di sistem

smartphone. Tujuannya, memberikan variasi penampilan pada layar atau home screen perangkat dan tidak mengandalkan tampilan bawaan dari smartphone.

Beberapa pilihan launcher, direkomendasikan dengan berbagai alasan.

Misalnya, ukuran yang kecil sehingga tidak memberatkan kinerja ponsel.

Tidak harus terbaik tetapi memiliki ukuran besar, malah bisa membuat Android melambat. “Oleh sebab itu, harus pintar memilih launcher android paling ringan. Banyak sekali launcher android yang bisa dipilih, misalkan Atom Launcher dan Buzz Launcher,” papar dia kepada Malang Post.

Jeffri mengusulkan Atom Launcher pada daftar teratas karena bobotnya ringan sehingga tidak mengganggu

kinerja RAM. “Atom Launcher adalah launcher yang memiliki tampilan minimalis dan bersih. Desain tidak terlalu cerah sehingga tidak memakan tempat di direktori ponsel karena hanya berukuran 20 MB saja,” ujarnya.

Berikutnya, pria yang bekerja di iFind Reseller ini mengusulkan Buzz Launcher. Salah satu launcher terbaru yang menawarkan berbagai jenis tema dan latar belakang secara gratis. Fitur Homepack yang ada di aplikasi ini memudahkan mengganti homescreen dengan mudah. Aplikasi ini sangat mudah diubah, sehingga memberikan kebebasan lebih untuk mengganti tampilan Android Dia menyebutkan, Google Now Launcher juga layak menjadi pilihan.

Pasalnya, selain berbobot ringan,

tampilan ponsel akan tampak rapi tanpa ada kesan berlebihan. Transisi fungsi geser dapat dilakukan dengan halus. “Fiturnya yang terkenal bagi gadgeter ada untuk membereskan tampilan dengan hanya mengucapkan ‘OK Google’,” sebut dia.

Menurut Jeffri, Action Launcher Pro menjadi pilihan berikutnya. Aplikasi itu menawarkan berbagai fitur yang canggih dari sebuah launcher.

Launcher akan mengganti direktori aplikasi ke homescreen.

“Fitur Shutter yang ada di launcher ini mempermudah menggunakan widget yang ada di ponsel. Sayangnya, untuk pilihan ini harus membayar agar bisa menikmati seluruh fitur di Action Launcher Pro,” pungkas dia.(ley/han)

DICKY BISINGLASI/ MALANG POST

PILIH YANG PAS: Anda bisa memilih aplikasi system launcher untuk melakukan kustomisasi pada tampilan smartphone.

samsung

Tak Mau Kalah, Siapkan Wearable Murah

DICKY BISINGLASI/ MALANG POST

JARINGAN LTE: Seri ini memiliki performa powerful dengan spesifikasi kelas atas.

Teknologi 4G dengan Tampilan Layar Istimewa MALANG - Vendor Lenovo memiliki beberapa seri gadget yang telah mengusung teknologi 4G, baik yang dirilis di semester pertama maupun semester kedua ini. Salah satunya ada Lenovo P90 dengan koneksi jaringan Long Term Evolution (LTE), yang memiliki performa powerful dan penampilan layar istimewa.

Head Store Calosa, Andre Agassi mengatakan, Leovo P90 sejatinya sudah dikenalkan sejak semester pertama lalu.

Akan tetapi, ketersediaan seri ini lebih susah ketimbang seri lain. “Maret lalu sudah dikenalkan dan sebulan kemudian diapstikan dijual di Indonesia. Tetapi barangnya masih susah ditemukan, bahkan sampai sekarang,” ujarnya.

Menurut dia, Lenovo P90 ini tersedia di Calosa dan beberapa outlet gadget lain, September lalu. Itupun dalam jumlah yang terbatas, hingga beberapa konsumen yang tertarik mesti melakukan inden demi memiliki seri ini.

Andre menyebutkan, martphone ini hadir dengan spesifikasi kelas atas dan telah mengusung teknologi 4G Long Term Evolution (LTE). Teknologi itu kini menjadi andalan vendor smartphone untuk menggoda pasar. Pasalnya, teknologi yang menawarkan koneksi setingkat lebih tinggi dari 3G ini akan menjamin pengalaman download dan upload super cepat.

“Akses data internet berkecepatan LTE Cat4, mencapai 150/50 Mbps. Selain itu juga disediakan konektivitas 3G HSDPA berkecepatan HSPA 42.2/5.76 Mbps. Di Malang memang masih belum ada koneksi 4G. Namun beberapa kota di Indonesia sudah mulai terjangkau dan beberapa bulan terakhir perangkat dengan koneksi 4G diburu customer,” ujarnya kepada Malang Post.

Dia menyebutkan Lenovo P90 membawa spesifikasi layar mumpuni dengan teknologi sentuh kapasitif dari in plane switching (IPS) yang menghasilkan

Lenovo P90

gambar sangat bening. Terlebih, perangkat dengan layar 5,5 inci ini mengusung resolusi Full HD yakni 1080 x 1920 piksel serta memiliki kepadatan layar hingga 401 pixel per inch (ppi) dalam variasi 16 juta warna.

Pada sisi hardware, dapur pacu Lenovo P90 ini menggunakan prosesor Quad Core berkecepatan 1.83 GHz yang diduetkan chipset Intel Atom Z3560.

Kolaborasi itu mampu memroses daya akses secepat 64 bit dan membuat performanya cukup gahar. Sementara itu, perangkat ini mengusung pengolah grafis PowerVR G6430 untuk menyuguhkan grafis berkualitas saat pengguna menonton video atau bermain game.

“Aktivitas multitasking dijamin aman dan lancar. Apalagi RAM yang disematkan sebesar 2 GB,” sebutnya.

Sementara untuk urusan fotografi, Lenovo P90 membawa spesifikasi kamera tak kalah mumpuni. Pada bodi belakangnya tertanam kamera belakang

berukuran sensor 13 MP yang memiliki resolusi tinggi sebesar 4160 x 3120 pixels. Kamera utama ini telah berbekal fitur Optical Image Stabilization (OIS) yang mampu memberikan fungsi sebagai pencegah hasil foto blur atau buram saat obyek sedikit bergerak.

“Selain itu ada pula fitur auto focus dan Dual LED yang mampu menghasilkan hasil foto bersih, jernih dan cerah meskipun digunakan di tempat minim cahaya. Fitur lainnya yakni Geo-tagging, touch focus, face detection, panorama dan HDR sehingga akan menambah kesempurnaan hasil foto,” pungkasnya.

Smartphone yang memiliki banyak media hiburan ini semakin terlihat kelebihannya dan cocok bagi pengguna yang sedang mencari ponsel cerdas dengan spesifikasi tinggi. Apalagi, kinerjanya ditunjang oleh baterai super besar berkapasitas 4000 mAh yang dijamin lebih lama masa stand by ponsel.(ley/han)

Beberapa hari lalu, Xiaomi telah meluncurkan produk smartband terbarunya yang bertajuk Mi Band 1s. Wearable pengunjang kebugaran tersebut dibanderol seharga USD 15 atau sekitar Rp 200 ribu saja. Menilik kesuksesan Xiaomi dengan wearable pertamanya yang sukses di pasaran, Samsung sepertinya tak ingin kalah.

Seperti diwartakan Technobuffalo, Selasa (10/11/2015), perusahaan asal negeri Ginseng tersebut digosipkan sedang menggarap sebuah produk penunjang kesehatan dengan nomor model SM-R150 dengan nama kode Triathlon. Diharapkan, perangkat tersebut dapat langsung bersaing dengan Mi Band 1S di rentang harga yang sama dan memiliki fungsi yang terbatas.

Menurut rumor, wearable keluaran Samsung ini akan mengusung desain sederhana, namun gelang pintar tersebut dibekali dengan layar curved AMOLED seperti yang ada pada Gear Fit. Fitness tracker ini juga kabarnya dapat mendukung perangkat Android luar jajaran smartphone Galaxy. Sedangkan untuk iOS, kemungkinan kecil juga dapat didukung wearable ini, namun itu belum pasti karena pihak perusahaan sendiri belum memberikan keterangan tentang berita ini.

Triathlon hingga saat ini masih sebatas rumor, namun tidak menutup kemungkinan wearable ini bakal muncul ke permukaan bebarengan dengan diluncurkannya flagship Samsung terbaru, yakni Galaxy S7 yang kabarnya bakal meluncur tahun depan. Samsung akhir-akhir ini mulai gencar bermain di luar ekosistem Android, dengan meluncurkan perangkat bersistem operasi Tizen seperti Samsung Z3 dan Gear S2 yang menjalankan OS Tizen.(brt/han)

inovasi

Bisnis Gadget

Aplikasi Spesial untuk Jomblo

Evercoss Menguat, Kejar Samsung Merek ponsel lokal masih mampu berbicara banyak di kancah pasar ponsel Indonesia yang terus sesak. Dari data terbaru yang dikeluarkan Counterpoint, ponsel lokal terus menguntit merek global.

Dari riset sepanjang kuartal kedua tahun 2015 lalu, Evercoss adalah merek ponsel lokal yang bertengger di posisi atas dengan menguasai pangsa pasar baik feature phone dan ponsel pintar sebesar 18,5 persen. Bahkan Evercoss mampu mengalahkan Samsung 16,6 persen, Mito 7,6 persen dan Advan 7,3 persen.

Sementara untuk pasar ponsel pintar, Evercoss berada di posisi kedua setelah menguasi pangsa pasar 14.3 persen dan kalah dari Samsung 24.2 persen. Disusul Advan 11 persen, Smartfren 10.4 persen, Asus 8.8 persen. Menurut data tersebut, untuk pasar ponsel secara keseluruhan, Samsung tergerus sangat besar dari 32,9 persen di kuartal pertama 2015 menjadi 24,2 persen di kuartal kedua 2015.

Menurut Counterpoint, hal ini terjadi karena semakin maraknya merek-merek Asus, Vivo, Oppo, dan Xiaomi yang mengambil segmen smartphone kelas menengah Samsung.

Dengan begitu, Evercoss sukses bersaing dengan berbagai merek baik global maupun dari Cina seperti Vivo, Lenovo, Asus dan Xiaomi.

Chief Marketing Officer Evercoss, Ricky Tanudibrata mengatakan, di tengah persaingan dengan smartphone brand Cina, pihaknya masih tetap optimis bisa bersaing dan memenangkan pertempuran.

“Counterpoint Technology Market Research dalam melakukan survei menggunakan metodologi riset, setiap kuartalnya Counterpoint melacak dan mengestimasi jumlah pengiriman ponsel yang disebarkan ke dalam berbagai channel penjualan dari para manufaktur,” kata Analis Senior dari Counterpoint, Tarun Pathak.

“Estimasi pengiriman ini lalu akan ditriangulasikan dengan survei level industri yang berbeda untuk menemukan estimasi kuantitatif yang akurat terhadap performa vendor dan pasar untuk masing-masing kategori perangkat,” tambahnya.(cnn/han)

xl for malang post

PRESTASI: Sr.GM - Business & Customer Analytics XL, Alfred Pasaribu menerima penghargaan Top Pre-paid dan Top Post-paid GSM dalam ajang TOP IT&TOP Telco 2015 di Jakarta, pekan lalu.

XL Raih Indonesia Top Prepaid dan Top Post Paid GSM Kualitas layanan dari PT XL Axiata (XL) kembali meraih penghargaan dari masyarakat telekomunikasi Indonedia. Pada ajang TOP IT & TOP TELCO 2015, layanan XL meraih penghargaan sebagai Top Pre-paid dan Top Post-paid GSM. Penghargaan diserahkan dalam resepsi di Jakarta, pekan lalu. “Syukur dan Alhamdulilah, layanan XL kembali berhasil meraih penghargaan dari masyarakat, dalam hal ini melalui ajang TOP IT & TOP TELCO 2015.

Ketika teknologi digital terus semakin maju, kami harus mampu menyediakan layanan yang memenuhi kebutuhan pelanggan berdasarkan karakter mereka,” kata Sr. GM-Business & Customer Analytics XL, Alfred Pasaribu.

TOP IT & TOP TELCO 2015 adalah ajang

penghargaan bagi pelaku industri IT dan telekomunikasi yang diinisiasi oleh Majalah Itech, ASPEKTI (Asosiasi Perusahaan dan Konsultan Telematika Indonesia), IKTII (Ikatan Konsultan Teknologi Informasi Indonesia), Mastel (Masyarakat Telekomunikasi), agensi riset marketing ALVARA, ATSI (Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia), FORTI, serta mendapatkan dukungan dari Kementrian Infomasi dan Informatika.

Penilaian dalam ajang ini berdasarkan indeks persepsi masyarakat yang didapatkan dari riset pasar yang dilakukan di 6 kota, yaitu Medan, Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Balikpapan, dan Makassar. Riset ini melibatkan 1.550 responden. Penilaian akhir dilakukan oleh juri yang kredibel.(*/han)

Kabar baik buat Anda yang merasa jomblo kesepian atau jones alias jomblo ngenes. Kini malam minggu Anda tidak akan diisi oleh kesepian karena tak kunjung menemukan teman ngedate.

Baru-baru ini Google meluncurkan aplikasi bernama Who’s Down. Aplikasi itu memungkinkan penggunanya untuk dapat mencari teman untuk diajak jalan-jalan, makan, nonton, ataupun sekadar ngopi-ngopi lucu.

Penggunya Who’s Down hanya perlu menggeserkan tombol untuk mengaktifkan status selama 3 jam atau juga bisa dimatikan manual saja. Dengan begitu, pengguna dapat menampilkan keberadaannya atau tidak hanya dengan cara menggeser tombol itu. Saat tombol digeser ke status ON, maka secara otomatis status penggunanya akan available selama tiga jam.

Saat itulah Anda bisa menuliskan status seperti “Ada yang mau diajak makan malam?” atau “Ada yang mau ngopi bareng.”

Aplikasi itu juga memungkinkan enggunanya melanjutkan obrolan lebih pribadi karena dilengkapi dengan fitur pesan instan. (sis/mas/jpnn)

net

CARI TEMAN: Dengan aplikasi ini, Anda bisa mencari teman untuk nongkrong atau ngopi.

REDAKTUR: dewi yuhana, LAYOUTER: dj amiel

KAMIS, 12 NOVEMBER 2015

6

Jelajah Kuliner Asia

KEINDAHAN Asia ternyata juga ditunjukkan melalui sajian kulinernya yang wajib dicicipi jika berkunjung ke wilayah Asia.

Seperti dilansir Forbes, Selasa (9/11) beberapa negara di Asia ini mempunyai keunggulan kuliner yang sangat khas dan tak boleh dilewatkan.

Dalian, Cina Berada di tengah kawasan Yel­ low Sea dan Bohai Sea, kota Dailan menjadi tempat yang menghasilkan kuliner khas dari laut. Makanan yang ada di Dalian sangat kaya dalam segala macam ikan, udang, kepiting, dan makanan laut lainnya.

Tokyo, Jepang Tokyo merupakan tempat yang identik dengan makanan sushi.

Menikmati sushi di Tokyo, para pe­

perti bisa menemukan kelezatan pusat makanan di Cina yang ramai dikun­ jungi wisatawan lokal ataupun asing.

Nuwara Eliya, Sri Lanka Tempat ini terkenal dengan perke­ bunan teh berkabut di kawasan gunung. Nuwara Eliya merupakan tempat yang sempurna untuk menik­ mati teh di dataran tinggi. Nikmati kue, sandwich, dan secangkir Ceylon sambil menikmati pemandangan menakjubkan dari Sri Lanka.

JEPANG: Banyak toko terkenal dan kafe bagus di Omotesandou, tapi tahukah anda kalau kita juga bisa menikmati Kaiten-zushi di sana? Ya, kedai nya bernama Heiroku Sushi. cinta kuliner tak hanya dimanjakan lidahnya saja namun bisa melihat para koki mengiris salmon tipis lalu menikmati makizushi yang meleleh di dalam mulut.

Incheon, Korea Selatan Selain berhasil menjadi negara den­ gan industri hiburan yang sukses, Korea Selatan juga tak kalah menyajikan suguhan kulinernya. Di Incheon, se­

Trang, Thailand Di kota Trang, Thailand ada sajian khas tradisional yang terkenal untuk disuguhkan saat sarapan. Pangsit kukus menjadi kuliner tradisional andalan di kota tersebut yang disaji­ kan di atas piring kecil, tak lupa juga telur puyuh dan makanan tradisional lainnya.(rol/oci)

GOYANG LIDAH: Sajian street food Thailand pasti akan menggoyang lidah Anda.

Cicipi Khasnya Street Food Thailand

SAJIAN: Dapur restoran Mi Ramen Jepang Ippudo.

SETELAH Korea, tak ada salahnya Anda mengenali aneka street food atau jajanan pinggir jalan yang populer di Negara Gajah Putih, Thailand. Sebelum berencana ke Thailand, penuhi pengetahuan Anda dengan aneka street food-nya.

Thailand selalu jadi destinasi wisata yang menarik bagi wisa­ tawan. Selain keindahan alam, gemerlap kehidupan malam, wisata belanja dan kearifan budaya lokalnya, Thailand juga menawarkan beragam kuliner unik dan lezat yang wajib dinikmati.

Terutama untuk jajanan kaki lima atau street food yang cukup populer dan selalu jadi incaran banyak wisatawan lokal maupun mancanegara. Berikut pemaparan selengkapnya tentang beragam street food khas Thailand, sebagaimana dilansir Bangkok, beberapa waktu lalu.

Tom yum goong (spicy shrimp soup) Sajian ini memiliki aroma yang klasik dengan cita rasa yang cukup menantang. Paduan bumbunya terdiri dari serai, cabai, lengkuas, daun jeruk, bawang merah, air jeruk nipis dan kecap ikan melengkapi kelezatan sup udang pedas ini. Tom yum goong cocok disajikan dengan semua makanan.

Sajian ini cukup populer di Bangkok dan mudah ditemui dimana saja. Aroma yang khas serta cita rasa asam pedas hangat dan menyegarkan menjadi salah satu kelebihan tom yum goong.

Som tum (spicy green papaya salad) Makanan ini berasal dari negara Timur Laut Isaan. Terbuat dari paduan bawang putih, cabai, kacang hijau, tomat irisian pepaya muda dan dinikmati bersama kuah asam manis pedas yang khas. Di beberapa daerah, beberapa variasi som tum tersedia dengan tambahan udang kering atau kepiting asin ke dalam campuran. Selain nikmat, som tum juga punya manfaat untuk memperlancar BAB.

Harta Karun Kuliner Negara-Negara Asia Tenggara Brunei Darussalam Walaupun luas negaranya terhitung mungil dibanding anggota ASEAN lainnya, negara di ujung pulau Kalimantan ini punya budaya dan tradisi yang enggak jauh beda dengan negara Malaysia. Di bidang kuliner? Jelas makanan khas Brunei mirip sama makanan khas Malaysia.

Bedanya di Brunei pengaruh masakan China enggak semenonjol seperti di Malaysia sendiri.

Makanan nasional mereka namanya ambuyat, yaitu sebagai pengganti nasi yang diolah dari tanaman sagu. Cara makannya menggunakan garpu yang terbuat dari bambu dan dicelupkan ke berbagai macam saus. Beberapa hidangan seperti curry, satay dan nasi lemak tetap ada.

Kamboja Cambodia atau Kamboja merupakan negara terakhir yang bergabung dengan ASEAN. Walau begitu, makanan di Kamboja enggak kalah uniknya dengan negara lainnya. Di negara ini, makanan­ annya dinamakan khmer cuisine, sesuai dengan nama penduduk etnis setempat yang juga dipanggil Khmer. Apa saja sih makanan khas Khmer? Yang paling terkenal adalah namanya fish amok, atau ikan yang dimasak dengan santan dan juga bumbu kare. Ada juga yang namanya Lap Khmer, yaitu beef salad yang dimasak dengan jeruk nipis, sereh, bawang merah, dan bawang putih. Selain itu, ada juga nom banh chok (bakmi ala Khmer) dan buat yang punya nyali, kamu bisa makan semut stir fry yang dimasak dengan daun kemangi.

Indonesia Negara yang satu ini sudah enggak perlu perkenalan lagi, Sudah pasti kamu sangat famil­ iar dengan kekayaan makanan negara Indonesia.

Mau mulai dari mana? Makanan Padang dengan rendang dan ayam popnya yang gurih? Makanan Jawa dengan rawon ataupun gudeg yang nikmat?

Atau makanan Manado yang terkenal sangat pedas? Sekiranya makanan Indonesia adalah salah satu yang paling bervariasi.

Laos Laos adalah satu-satunya negara Asia Teng­ gara yang enggak mempunyai pantai? Oleh karena itu, Laos merupakan negara yang sangat mengandalkan hasil agrarianya. Makanya kalau kamu ke Laos, hampir semua makanannya akan

ditemani oleh sticky rice atau ketan. Bahkan, Laos adalah negara pemakan ketan terbesar di dunia! Untuk urusan lauk pauk, ada yang namanya larb, yaitu sebuah hidangan daging cincang (bisa ayam, sapi, babi, ataupun jamur) yang dimasak dengan cabai, mint, jeruk nipis, dan khao khua atau nasi yang sudah dipanggang.

Malaysia Sebagai negara yang bisa dikatakan paling mi­ rip sama Indonesia, tentunya makanan Malaysia enggak terlalu asing juga buat sebagian besar orang Indonesia. Bedanya, banyak makanan Malaysia lebih terinspirasi dari makanan India ataupun China. Salah satu hidangan Malaysia yang paling terkenal adalah char kway teow, di mana konon kabarnya yang paling enak ada di kota Penang Foodies! Ada juga beraneka ragam roti ala Malaysia, seperti roti canai, roti jala, dan juga roti bom. Selain itu, pasti kenal sama yang namanya nasi lemak, atau bisa dikata versi Malay-nya nasi uduk Indonesia.

Myanmar Bisa dikatakan negara ASEAN ini adalah negara yang masih jarang dikunjungi oleh wisatawan asing. Walaupun begitu, kalau Anda pergi ke sini, siap-siap untuk ngicipin beraneka ragam makanan yang bersifat rich, gurih dan pastinya unik! Makan­ an Myanmar yang paling terkenal namanya lahpet, yaitu salad daun teh yang sudah difermentasi. Hi­ dangan ini biasanya dicampur dengan kol, tomat, kacang tanah dan kacang polong. Myanmar juga terkenal dengan curry! Hidangan kare di Myanmar pada umumnya dimasak ala Shan yang merupakan nama dari salah satu suku penduduk Myanmar.

Selain itu, ada juga yang namanya mohinga atau bihun yang dimasak dengan kaldu ikan di mana topping-nya bisa kamu pilih sendiri.

Tom kha kai (chicken in coconut soup) Hidangan ini memiliki cita rasa yang cukup ringan dibandingkan dengan tom yum. Sup ayam santan kelapa ini disajikan dengan potongan cabai, lengkuas muda, bawang merah dan batang serai untuk menambah aroma sedap. Di tambah lagi dengan perasan jeruk nipis dan cita rasanya cenderung manis gurih, lembut dan nikmat.

Singapura Negara Merlion ini pasti sudah enggak asing lagi. Terkenal dengan tata kota yang modern dan tempat shopping, Singapura juga memiliki macam-macam hidangan yang terinspirasi oleh banyak negara lainnya seperti India, China dan Indonesia sendiri! Kalau ke Singapura, enggak komplet kalau kamu belum makan chicken rice.

Selain itu, Singapura juga punya laksa yang enak, oyster omelette, dan juga bak kut teh atau sup babi.

Kai med ma muang (ayam dengan kacang mete) Makanan ini cukup unik, ayam yang gurih dipadukan dengan kacang mete panggang, kecap manis, bawang, lada, wortel dan jamur. Meski tampilannya terlihat sederhana, tapi rasanya sungguh nikmat, gurih dan manis.

Thailand Bisa dikatakan makanan Thailand adalah salah satu jenis makanan Negara Asia Tenggara yang paling merakyat ke seluruh dunia. Ke manapun kamu pergi, hampir pasti bakal nemuin restoran Thailand. Lagian, siapa sih yang bisa menolak beraneka ragam hidangan seperti pad thai, tom yum, mi krop, ataupun gaeng daeng?

Pad thai (thailand style fried noodle) Dengan mudah Anda bisa menemui pad thai di Cape Town hingga Khao San Road. Anda bisa memilih menggunakan mi tipis atau mi lebar. Minya digoreng di atas wajan panas bersama tauge renyah, bawang dan telur. Untuk bumbunya, pad thai menggunakan kecap ikan, gula, bubuk cabai dan kacang yang ditumbuk halus.(okz/oci)

Vietnam Selain Thailand, makanan khas Vietnam adalah tipe makanan lainnya juga merakyat ke seluruh penjuru dunia. Siapa sih yang enggak tau sama yang namanya pho atau bakmi khas Vietnam? Vietnam juga punya yang namanya banh mi atau roti baguette yang diisi dengan daging, sayuran dan juga acar. Bagi kamu yang penggemar nasi, makanan khas Vietnam yang bernama com tam sangatlah pas! (okz/oci)

Filipina Philippines atau Filipina mempunya banyak makanan yang terinspirasi dari masakan Spanyol ataupun Amerika Latin. Kenapa begitu? Ini karena dulunya Filipina pernah menjadi sebuah koloni negara Spanyol. Hidangannya yang paling terke­ nal? Namanya adobo. Adobo adalah hidangan khas Filipina di mana daging (ayam, sapi, ataupun babi) dimasak dengan cuka, garam, bawang putih, lada dan juga rempah-rempah. Ada juga yang namanya lechon atau hidangan yang sangatlah mirip dengan babi guling khas Bali. Selain itu, Filipina juga ter­ kenal dengan sisig (jeroan babi dimasak di atas hot plate), chicken inasal (sejenis ayam bakar) dan jangan lupa sama yang namanya balut, atau embrio ayam.

FOTO-FOTO: NET

APA sih makanan khas Negara Laos, Myanmar ataupun Kamboja? Kalau Anda suka berpetual­ ang, ada baiknya kamu baca artikel yang diri­ lis Okezone ini dulu! Biar nyampe sana, Anda sudah tahu apa yang perlu dicari dan dipesan.

REDAKTUR: OCI, LAYOUTER: ABDEE

kamis, 12 november 2015

7

un online

SMAN 6 Kurang 60 Komputer

Dicky Bisinglasi/ Malang Post

MoU: PT Garuda Indonesia melakukan MoU dengan Unisma, kemarin.

Wow, Keluarga Besar Unisma Dimanjakan Garuda Indonesia MALANG- Universitas Islam Malang menandatangani kontrak kerja sama dengan PT Garuda Indonesia. Acara digelar di gedung B Unisma, kemarin.

Kerja sama tersebut berupa diskon tiket sebesar 15% untuk penerbangan dalam negeri dan 20% untuk penerbangan luar negeri, penambahan bagasi sebanyak 10 kg, dan terdapat fasilitas corporate check in counter di Jakarta. Dalam proses pelaksanaannya, seluruh sivitas akademik hanya menunjukkan kartu identitas sebagai anggota dari Unisma kepada pihak travel yang telah terikat kerjasama dengan kampus.

Acara tersebut dihadiri oleh rektor, wakil rektor, dekan,

direktur pascasarjana, ketua unit dan lembaga di Unisma, beserta seluruh jajaran perwakilan dari PT Garuda Indonesia,Agung Prabowo, Samsudin, Rivassa Rakaditya, dan Tosa Bobi Aldila.

Rektor Unisma Prof. Dr. H. Maskuri, M.Si, menuturkan, universitas merasa sangat berterimakasih dengan adanya kerja sama yang akan menunjang kebutuhan perjalanan dinas Unisma. Warga Unisma kini bisa menikmati fasilitas berkelas namun dengan harga terjangkau. ”Transportasi tidak bisa dihindari, dosen-dosen kita hampir setiap hari perjalanan dinas ke luar kota maupun luar negeri, dengan adanya kerjasama ini

diharapkan saling menguntungkan antara pihak Unisma dengan PT Garuda Indonesia,” ujar Rektor.

Agung Prabowo, General Manager Garuda Indonesia Branch Office Malang menuturkan, kerja sama ini untuk mempermudah dan memperkenalkan produk-produk dari Garuda Indonesia. Potongan yang diberikan pun tidak hanya untuk sivitas akademik saja melainkan juga bisa dinikmati oleh anggota keluarga mereka. ”Untuk keluarga dosen, maupun karyawan, mahasiswa, yang mau jalan-jalan juga bisa menggunakan fasilitas ini,” tambah Agung.

Selain itu untuk jangka waktu kedepan pihaknya akan beru-

saha untuk bekerja sama dengan beberapa pihak lain dalam ruang lingkup pendidikan. ”Tidak hanya dengan Unisma untuk kota Malang sendiri ada beberapa PT yang bekerja sama dengan kita, salah satunya sekarang yang sudah jalan ini dengan Polinema dengan Garuda Maintenance Facility, yaitu membuka kelas khusus untuk Garuda,” tambahnya.

Istirochah Pujiwati, selaku penanggung jawab acara menuturkan kerja sama tersebut guna meningkatkan keuntungan antara kedua belah pihak. ”Pihak pertama selaku PT Garuda juga semakin meningkatkan penjualan tiket, dari pihak kita juga semakin terfasili-

tasi dan memudahkan,” ujar wanita yang juga menjabat sebagai kepala biro admistrasi akademik dan kerjasama Unisma.

Kerja sama tersebut rencananya akan berlangsung dalam kurun waktu satu tahun.

Ir. Hj. Unung Zesmanak, MT, selaku Dekan Teknik Unisma mengaku senang dengan adanya program ini, ia berharap kedepannya kerja sama seperti ini bisa diperpanjang, tidak hanya dalam kurun waktu satu tahun saja. Selain itu ia juga telah merencanakan untuk liburan bersama keluarga, “Rencananya tahun depan sebelum kerja sama ini berakhir mau ke Lombok sekeluarga, jadi bisa terfasilitasi,” ujar Unung. (mg6/adv/oci)

Tiga Dosen UM Terancam Gagal Studi Buntut Kebijakan Dikti Mengurangi Anggaran Beasiswa MALANG- Gara-gara kebijakan Dikti menurunkan alokasi anggaran beasiswa dosen, seorang dosen UM terancam tak bisa menuntaskan studi di luar negeri. Saat ini terdapat 3 orang dosen UM yang sedang mengambil program S3 di Australia, dan sudah tidak mendapatkan dana dari Menristek Dikti. Padahal Ani Sur­ yani, salah satu diantaranya, masih harus menyelesaikan studinya dalam kurun waktu 2 semester. Pihak UM sendiri berusaha memfasilitasi dengan membantu dari segi penandanaan biaya hidup, yang saat ini sedang dihitung nominalnya.

“Karena mereka kan juga dosen-dosen kita, jadi bagai-

manapun caranya kita harus membantu semaksimal mung­ kin,” ujar Rektor UM Prof. Dr. H.A. Rofi’uddin, M.Pd, ditemui di gedung rektorat, kemarin.

Ia menjelaskan, UM terus berupaya untuk membantu para dosen tersebut untuk bertahan hingga program studi yang tengah mereka tempuh tuntas, terutama bagi para dosen yang kini sedang berada di luar negeri menempuh pendidikan doktoral.

Meski Dikti mengurangi beasiswa studi lanjut dosen, namun UM justru akan menye­ kolahkan lebih banyak lagi dosennya. Rencananya dalam kurun waktu 2 tahun, UM akan mengirim kurang lebih

Prof. Dr. H.A. Rofi’uddin, M.Pd

100 dosen untuk melanjutkan studi S3. Tak hanya itu, kuota beasiswa untuk pengembangan

kualitas dosen pada tahun 2016 juga tidak dikurangi. Pihak rektorat juga telah meminta kepada seluruh fakultas untuk mendata dosen-dosen yang mengalami masalah pendanaan.

UM juga tidak hanya mengandalkan dana beasiswa dari Menristek Dikti saja, tetapi juga dari sumber-sumber lain yang tidak melanggar aturan dan Undang-Undang Dasar (UUD) Negara.

“Yang penting halal dan tidak melanggar,” begitulah prinsip Roffi’uddin.

Total dosen UM saat ini berjumlah sekitar 1040 dosen, yang terdiri dari 960 dosen PNS dan 80 dosen non PNS.

Diantara jumlah tersebut 45% sudah menuntaskan studi S3, 20% diantaranya sedang menempuh studi S3, dan sisanya akan melanjutkan program studi S3. Hal ini bertujuan untuk mengimbangi rasio perbandingan dosen dan mahasiswa sesuai dengan peraturan pemerintah.

Perlu diketahui sebelumnya, anggaran dana pendidikan untuk dosen yang melanjutkan studi turun sebanyak Rp 700 milyar, dari Rp 1,6 Trilyun menjadi Rp 919 milyar. Sedangkan biaya hidup mahasiswa luar negeri dalam satu semester kurang lebih menghabiskan dana sebanyak Rp 100 juta. (mg6/oci)

Awalnya Minder, Maritza Sukses Raih Perunggu International Mathematics and Sience Olympiad, Thailand MALANG – Maritza Gantari Makhrus, siswi MIN Malang 1 sukses meraih medali perunggu dalam ajang International Mathematics and Sience Olympiad di Thailand pada pekan lalu. Wajah sumringah terlihat di wajah siswi kelas VI ini saat ditemui Malang Post, kemarin. Perasaan bangga terpancar dari wajahnya ketika menceritakan pengalaman pertamanya berkompetisi di ajang internasional.

Gantari panggilannya, merupakan salah satu dari 25 siswa perwakilan Indonesia yang berlomba di International Mathe­matics and Sience Olympiad. Ia mengaku sangat senang bisa menjadi salah satu pembawa medali juara untuk Indonesia.

“Ini baru pertama kali bagi saya, rasanya senang dapat medali,” katanya.

Putri dari pasangan Makhrus dan Sri Sulastri ini mengungkapkan, selama kompetisi ia sempat merasa tidak percaya diri. Bersaing dengan 267 siswa-siswi pilihan dari 20 negara peserta kompetisi merupakan sebuah tantangan yang tak mudah baginya.

Namun keyakinannya kembali muncul setelah ia sadar bahwa dirinya adalah siswi MIN Malang 1 yang diakui dan layak untuk berkompetisi

di tingkat Internasional.

“Saya yakin karena saya dibimbing oleh guru-guru yang hebat,” ujarnya.

Kayakinannya pun terbukti setelah hasil kompetisi yang berakhir pada (7/11) ini memutuskannya sebagai salah satu juara.

“Alhamdulillah, semoga di kompetisi selanjutnya saya bisa lebih baik,” harapnya. Dalam kompetisi tersebut, Gantari menuturkan, para peserta diberikan tiga sesi soal. Pertama ia dihadapkan dengan 25 soal esai mamatika. Selanjutnya di sesi kedua ia disuguhkan 13 soal. Sedangkan di sesi terakhir harus mampu menjawab 6 soal eksplorasi.

“Ya kuncinya harus rajin belajar untuk bisa menjawab,” cetusnya sambil bercanda.

Kepala MIN Malang 1, H. Abdul Mughni, S. Ag, M.Pd menganggap, Gantari sebagai pahlawan kecil dari MIN Malang 1 yang telah berhasil mengharumkan nama Bangsa Indonesia di Kancah Internasional. Selain itu telah memberikan kebanggan kepada Provinsi Jawa Timur, Kota Malang dan MIN Malang 1 pada khususnya.

“Prestasinya ini merupakan kado terindah bagi kami, tepat di momen Hari Pahlawan tahun ini,” katanya kepada Malang Post. (imm/oci)

IMAM/MALANG POST

SELAMAT: Maritza Gantari Makhrus bersama Kepala MIN Malang 1, H. Abdul Mughni, S. Ag, M.Pd.

MALANG- Meskipun UN masih akan diselenggarakan tahun depan, SMAN 6 Malang sudah bersiap untuk menghadapinya.

Sekolah tersebut sejak tahun lalu telah mengikuti UN dengan computer based test (CBT) atau biasa disebut dengan UN Online. Tahun lalu, SMA 6 hanya memiliki 40 PC. “Tapi Januari tahun depan ada tambahan 40 unit,” tutur Drs. Hariyanto, M.Pd, kepala sekolah.

Siswa yang akan mengikuti UN sekitar 261. Walau akan diadakan diadakan 2 gelombang, komputer yang masih dibutuhkan sekitar 60 unit. Pihak sekolah mengajukan permohonan kepada pemerintah dengan bantuan dana APBN sebanyak 30 unit komputer. Untuk mengatasi kekurangan unit komputer untuk UN Online, SMAN 6 Malang menggunakan beberapa laptop dari siswa seperti tahun lalu. Sebelumnya, laptop tersebut akan dikarantina selama dua minggu sebelum pelaksanaan UN. “Kami tidak pernah dipersulit saat mengajukan permohonan, jika proposal kami dapat dipertanggung jawabkan, pasti langsung diproses,” kata Harianto.

Ia mengungkapkan, sebenarnya Kemendikbud pasti sudah tahu apa yang sekolah butuhkan tanpa harus mengajukan proposal. Kesiapan lainnya adalah peserta didik yang terus digembleng. SMA yang berlokasi di dekat Gor Ken Arok tersebut sudah membekali anak didiknya dengan bimbingan belajar khusus. Bimbingan tersebut dilaksanakan 2 kali pertemuan dalam seminggunya. “Siswa kelas 12 juga akan sering mengikuti tryout, hasilnya kami akan memetakan kemampuan mereka,” terang Hariyanto.

Setelah kelas 12 mengikuti try out mereka akan dibagi menjadi tiga kelompok yakni Upper (nice to know), Middle (should know) dan lower (must know) class. Untuk kelas upper akan diajarkan soal-soal termudah sampai tersulit sedangkan lower class akan diajarkan yang lebih mudah.

Untuk kesiapan peserta UN dengan sistem CBT, Hariyanto menjelaskan anak didiknya sudah terbiasa. Sejak tahun 2013 siswa-siswi SMAN 6 Malang sudah mengerjakan soal-soal UTS dan UAS dengan menggunakan komputer atau CBT. (mg3/oci)

lintas edupolitan

Iming-iming Rp 18 Juta untuk Penulis di UB MALANG- Universitas Brawijaya terus mendorong Civitas akademik untuk membukukan hasil penelitian dan karyanya.

Tidak tanggung-tanggung, UB akan memberi dana insentif hingga Rp.18 Juta.

“UB memberi dana insentif terbesar se-Indonesia untuk penulis. Tidak ada yang memberi insentif lebih besar dari kami,” klaim Bintang Hesikalika, S.E, staf pengembangan dan jaminan mutu UB Press.

Bintang mengungkapkan, pemberian dana insentif yang besar dilakukan untuk memaksimalkan mandat rektor kepada UB Press untuk mewadahi dosen, mahasiswa dan karyawan untuk terus menulis.

UB press juga mewadahi para alumni yang ingin menerbitkan buku, begitu pula untuk masyarakat umum. “Tapi insentifnya tentu tidak sama dengan mahasiswa dan dosen,” kata Bintang.

Menurut penjelasan perempuan berkerudung itu, dosen lebih banyak menyumbangkan hasil tulisannya dibanding siswa.

“Dosen-dosen lebih condong menulis tulisan ilmiah sedangkan mahasiswa lebih sering ke fiksi,” tambah Bintang.

Ada criteria penilaian untuk tulisan yang dikirim ke UB press. Penerbitan kampus UB itu akan menyerahkan ke editor mengenai layak tidaknya tulisan itu diterbitkan.

Selanjutnya, naskah tersebut akan diberi ke reviewer untuk diberi nilai.

“Naskah yang diberi nilai C mendapat 6.250.000 rupiah, nilai B mendapat 12.500.000, sedangkan yang mendapatkan nilai A mendapat 18.750.000 Rupiah,” kata Bintang yang diwawancarai di Kantor UB Press di gedung Inbis lantai 3.

Reviewer sendiri merupakan ahli di bidang bahasan masingmasing naskah.

Proses penerbitan dan percetakan membutuhkan waktu kurang lebih satu tahun. Percetakan Kampus yang menjadi deklarator berdirinya Asosiasi Penerbit Perguruan Tinggi seIndonesia (APPTI) telah menerbitkan lebih dari 262 naskah sejak tahun 2009. Buku tersebut akan dipasarkan di toko buku kampus dan toko buku lain seperti Togamas, Siswa dan lainnya. (mg3/oci

UMM Perkuat Kemitraan Asia Tenggara MALANG- Melanjutkan kemitraan antara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dan College of Law, Government and International Studies (COLGIS) Universiti Utara Malaysia (UUM) yang telah digagas sejak dua tahun lalu, kedua institusi ini mengadakan seminar internasional bertajuk ”Peluang dan Tantangan Bagi Indonesia dan Malaysia”, Selasa (10/11) di Aula Masjid AR Fachruddin UMM. Seminar diadakan sebagai bentuk persiapan menghadapi Masyarakat Ekonomi Asia (MEA) mendatang. ”Ini adalah tahun kedua FISIP mengadakan seminar bekerjasama dengan UUM,” ujar Hevi Kurnia Hardini SIP MAGov, ketua pelaksana seminar internasional.

Hevi menjelaskan, kegiatan ini juga sebagai bentuk kerjasama antara UMM dan UUM. “MEA adalah satu hal yang sudah ada di depan mata. Pasarnya juga tunggal, antara Indonesia dan Malaysia juga memiliki banyak kesamaan.

Jadi seminar ini sangat bermanfaat sekali,” ucap dosen Ilmu Pemerintahan ini. ”Ini adalah langkah pertama untuk menghadapi MEA, dari antar kampus dengan Malaysia. Namun nanti tidak menutup kemungkinan akan jalin kerjasama dengan Thailand, Filiphina dan negara Asia Tenggara lainnya,” tambah Hevi.

Di tempat terpisah, dosen UUM Dr Nur Syakiran Akmal Ismail mengatakan, kerjasama kedua pihak memang disiapkan sebagai kemitraan yang bersifat jangka panjang. Menurutnya, target utamanya adalah membangun kajian Asia Tenggara dalam perspektif ASEAN Community.

“Selama ini isu Asia Tenggara masih merujuk pada publikasi western countries. Harusnya, yang otoritatif mengangkat isu Asia Tenggara adalah kita. Jika kita bisa mengambil peran itu, maka publikasi yang kita lakukan dapat mempengaruhi isu internasional,” papar peraih gelar PhD dari Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) ini.

Sebagaimana diketahui, seperti halnya Uni Eropa, negaranegara Asia Tenggara akan membentuk komunitas yang terintegrasi dalam wujud ASEAN Community. Sebab itulah, kerjasama antara sesama komunitas Asia Tenggara dipandang sebagai kemitraan yang strategis.(oci) REDAKTUR: oci, LAYOUTER: kurdi

kamis, 12 november 2015

8

G

AN

AL

YA

M

G

N LA

A A IJ M AWs AYA J BR I S W TA bertu RA RSI .Al S B VE St TA I UN K SI // MA ER A S IV IR A // UN V / TA C DI / OCJESSINA A U Y AR C G : T STA RJA : HA :

ER

F KS EL RA TE OD OG M OT F

Hi sobat M-teens, pernah tahu acara tersebut di salah satu stasiun televisi? Atau bahkan ada diantara kalian menggemari acara tersebut? Yups, hari gini travelling is one of best choice for teenagers to freshing their mind. Tra­ velling merupakan suatu rutinitas yang wajib dilakukan oleh hampir semua remaja di zaman sekarang ini, tetapi pilihan tidak semua remaja punya tempat yang sama untuk pilihan travelling nya. seperti contohnya para sobat M-Teens ini guys, yuk kita simak.

Tifany Nathania siswi kelas X SMA St. Albertus salah satunya. Ia lebih memilih pergi ke alam untuk salah satu destinasi wisatanya. Cewek berdarah chineese ini lebih suka mencari tempat yang tidak terlalu jauh untuk pergi berlibur.

“Suka banget pergi ke pantai, gunung, air terj u n dan hamp i r semua

pantai, gunung, dan air terjun yang berada di sekitar Malang sudah pernah saya datangi,” ungkapnya.

Walaupun sering travelling ke alam, tifany sapaan akrabnya tidak bisa langsung mengakrabkan diri dengan alam, dan harus bisa beradaptasi terlebih dahulu untuk membiasakan diri dengan alam.“ Awalnya untuk travelling ke alam sempet takut kotor, takut lecet dan takut sinar matahari yang bisa buat hitam, tapi ternyata malah itu yang bikin seru, berkesan dan menantang” jelasnya. “Jalan-jalan ke alam bisa nambah pengetahuan dan pengalaman. Pengalaman yang gak bisa dilupain,hehe contohnya pas lagi di perjalanan mau ketujuan, jalan yang tadi susah dilewatin dan rasa capek jadi hilang kalo udah sampe tempat t u j u a n . Apalagi kalo tempat tujuannya juga worth it sama kesusahan yang awaln y a dilewatin tadi”.

Lengkapnya.

Cewek berambut panjang ini mempunyai tips agar

sobat M-Teens tidak segan lagi untuk travelling ke tempat hijau. “Tipsnya jangan takut kotor-kotoran karena, jalan yang susah dilewatin semua akan terbayar saat sudah sampai ketempat yang dituju. Harus berani buat ngelewatin jalan yang menantang. Oiyaa jangan lupa juga pakai sunblock kalo takut terkena sinar matahari. And ja­ngan bawa barang bawaan yang ba­ nyak, supaya gak susah diperjalanannya,” paparnya.

Senada dengan Tifany, Muhammad Fhadilla Ramadhan siswa kelas XI IPA SMAN 8 Malang ini mengaku lebih senang travelling ke alam ketimbang travelling keliling ke pusat-pusat kota.

Travelling ke alam lebih bisa menda­ patkan pengalaman yang berkesan dan tidak bisa dilupakan menurut cowok kelahiran Lampung ini. Dia juga sedikit bercerita pengalaman ketika sedang mengikuti kegiatan live inn di Desa Pandansari.

“Pengalaman travelling yang nggak bisa dilupain itu waktu sekolah me­ ngadakan acara live inn, acara live inn itu hampir sama sih kayak acara jika aku menjadi yang ada di acara tv. Kita disana selama beberapa hari mengikuti kegiatan warga yang ada disekitar Desa Pandansari, awalnya ngerasa sulit untuk membaur dengan warga disana,

apalag i gak biasa tinggal di desa. Tetapi setelah beberapa waktu baru bisa merasakan dan ikut berbaur dengan warga yang ada disana, dan ternyata setelah dirasain enak juga tinggal di desa” ungkapnya.

“Selain membantu kegiatan warga, hal yang berkesan adalah waktu hari terakhir acara live inn. Kita jalan-jalan ke wisata alam yang ada dideket desa Pandansari yaitu Coban Jahe, tracking yang dilalui cukup sulit namun karena dilalui bersama teman-teman dan bertekad ingin segera sampai serta ingin melihat keindahan alam coban jahe, jalan yang dilalui pun tidak terasa sulit”.

Menurut Rama sapaan cowok ini, barang-barang yang dibawa travelling harus sesuai dengan kebutuhan, tidak perlu membawa barang yang banyak jika tidak ingin mengalami kesulitan pada saat diperjalanan. “sarannya sih kalau bisa banyak-banyak membawa air minum saja, karena sangat berguna diperjalanan dan yang paling penting adalah membawa handphone atau kamera untuk mengabadikan moment yang tak terlupakan”. (*/oci)

Suka Transportasi Umum di Singapore Tidak semua sobat M-Teens suka travelling menjelajahi alam sekitar loh , ada juga yang lebih menyukai pergi berlibur menikmati indah nya kota, berkelililng menjelajahi kafe serta berwisata kuliner dan berwisata belanja di negara tetangga. Seperti Laras Carissa Devinta siswi kelas XII SMAN 3 Malang ini. “Sebenernya bukan nggak suka sih travelling ke alam di sekitaran malang, cuman terkadang suka bingung sendiri mau kemana, takut nyasar hehe,” Katanya.

Cewek berparas cantik ini lebih suka menghabiskan liburannya di salah satu negara yaitu Singapore.

“Kalau ada waktu libur yang cukup, yah minimal dua hari deh. Aku biasanya lebih suka travelling ke singapore, soalnya kebetulan kakakku ada yang kuliah di sana, jadi enak ada yang bisa nganterin jalan kemana-mana. Selain itu transportasi umumnya gampang diperoleh serta aku merasa lebih aman kalau naik transportasi di sana,” ujarnya.

“Di Singapore aku suka jalan-jalan ke caffe hopping sembari shopping sekalian sih. Untuk menuju ke tempat tujuan biasanya naik MRT terus dari station ke tempat yang dituju jalan kaki sambil menikmati kota-kota di Singapore,” tuturnya.

Kendati tidak terlalu menghabiskan

banyak tenaga seperti para traveller yang menghabiskan waktunya di alam, vintul sapaan akrab gadis ini sering merasa gampang kelelahan pada saat perjalanan travelling nya.

“Karena pengaruh sinar matahari yang menyengat dan perjalanan yang cukup lumayan jauh biasanya suka capek kalau di jalan. Tetapi aku punya cara untuk memulihkan tenaga, yakni selalu membawa air mineral di setiap perjalanan. Jadi kalau capek langsung minum air putih langsung seger lagi deh,” terangnya Sama halnya dengan Laras Carissa Devinta, Noval Cena siswa kelas XI IPA SMA N 8 Malang juga memiliki pengalaman travelling berkeliling Kota.

Hanya bedanya, jika Laras Carissa Devinta lebih memilih untuk pergi ke

Singapore untuk tempat travelling nya.

Cena sapaan akrabnya, memilih untuk pergi ke Daerah Istimewa Yogyakarta.

“Waktu itu ekskul Pramuka me­ ngadakan acara jalan-jalan ke Yogyakarta, pembina kami langsung menunggu di sana. Dan kami hanya dibekali uang secukupnya serta peta untuk sampai ke Jogja. Kami melawati perjalanan yang mengasyikan hingga perjalanan yang cukup sulit untuk dilewati, mulai dari teman-teman yang sakit hingga tidak sanggup untuk meneruskan perjalanan lagi,” terangnya.

Akan tetapi setelah melewati perjalanan yang panjang dan melelahkan selama 4 hari 3 malam, beberapa akhirnya sampai di Kota Yogyakarta. Di sana telah ditunggu oleh pembina pramuka.dan disambut dengan hangat. (*/oci)

Arsi Nur Ika (SMAN 3 MALANG)

Penggemar Pantai Malang “Sampe lupa nama tempattempat yang pernah didatengin buat travelling, soalnya sering banget explore alam di sekitar malang. Hampir semua pantai di Malang selatan udah aku datengin, pengalaman yang gak bisa dilupain adalah bisa bercanda dan tertawa lepas bareng dengan teman-teman selama perjalanan sambil menikmati keindahan alam.” (*/oci)

Grace Shela A W (SMKN 2 XI UPW)

Ups, Salah Orang “Pernah salah menggandeng tangan orangtua pada waktu Travelling ke suatu tempat perbelanjaan, udah percaya diri banget tadinya buat gandeng tangan orang yang gak dikenal tadi gara-gara minta dibelikan mainan, dan Upssss.... ternyata yang digandeng bukan mama melainkan orang lain.”(*/oci)

Drs. P.Hadi Prasiteno - Guru Bhs. Indonesia (SMAK St Albertus)

Selera International, Sesuaikan dengan Budget Travelling merupakan rutinitas wajib bagi hampir seluruh siswa-siswi diseluruh Indonesia, begitupun dengan para siswa-siswi SMAK St.Albertus menurut P.Hadi Prasiteno atau Pak Tik sapaan akrabnya, hal terpenting yang harus diperhatikan pertama kali adalah kondisi keuangan atau Budget yang tersedia, yang harus diperhatikan adalah selera, kalau anak SMA sekarang, kebanyakan selera travelling nya sudah internasional jarang ada yang di dalam negeri. (*/oci)

REDAKTUR: lailatul rosida, LAYOUTER: siti

KAMIS, 12 NOVEMBER 2015

OC Kaligis Akui Beri 1000 Dolar ke Panitera JAKARTA- OC Kaligis mengakui memberikan uang 1.000 dolar AS kepada panitera Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan Syamsir Yusfan. “Yang saya kasih hanya panitera 1.000 dolar AS itu saya akui. (Pemberian) sebelum Syamsir ditunjuk sebagai panitera, itu tidak ada maksud lain-lain, hanya untuk dia punya keluarga,” kata Kaligis dalam sidang pemeriksaan terdakwa di pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Rabu kemarin.

Dalam dakwaan Kaligis disebutkan uang 1.000 dolar AS diberikan oleh OC Kaligis ke Syamsir di ruangan Syamsir di PTUN Medan pasca berkonsultasi dengan ketua PTUN Medan Tripeni Irianto Putro bersama dengan anak buah Kaligis Moh Yagari Bhastara Guntur alias Gary dan Yurinda Tri Achyuni alias Indah pada April 2015.

Kaligis membantah memberikan uang kepada hakim Tripeni Irianto Putro yaitu selaku ketua majelis hakim sebesar 5 ribu dolar Singapura dan 15 ribu dolar AS maupun uang masingmasing 5 ribu dolar AS kepada dua anggota amajelis hakim yaitu Dermawan Ginting dan Amir Fauzi pada Minggu, 5 Juli 2015.

“Satu-satunya saya ketemu dengan dua hakim anggota itu mungkin sidang kedua atau ketiga. Waktu itu saya belum kenal banget karena satu ruangan samasama duduk dan sebentar sekali saya datang lalu keluar,” ungkap Kaligis.

OC Kaligis mendatangi ruang kedua hakim itu karena ada kemungkinan hakim tidak menyetujui permohohan yang ia ajukan terkait pengujian kewenangan Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara.

“Satu-satunya yang saya bilang adalah kalau bapak beda pendapat silakan dissenting,” tambah Kaligis.

Kaligis pun mengaku sama sekali tidak tahu ada rencana pemberian uang di dalam amplop yang ditaruh di dalam buku. Dalam dakwan, amplop itu diserahkan Gary di halaman parkir gedung PTUN Medan pada hari itu kepada Dermawan dan Syamsir masing-masing berjumlah 5 ribu dolar AS. “Tanggal 5 Juli saya tidak tahu mau diberikan duit. Saya dipanggil Gary, Gary cuma bilang mau ketemu hakim

DISIDANG: Terdakwa kasus suap kepada Panitera dan Hakim PTUN Medan Otto Cornelis Kaligis yang kemarin mengikuti sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta.

tapi saya tidak mau, jadi saya tidak turun (mobil) dan langsung pulang (ke Jakarta). Gary yang tinggal tapi bukan saya yang suruh dia tinggal,” jelas Kaligis.

Keterangan Kaligis itu berlawanan dengan pernyataan Gary dan Indah yang mengatakan bahwa ia diminta Kaligis untuk membawa buku sebagai tempat amplop berisi uang. “Itu kata Gary, buku selalu Gary yang pegang.

(Perintah saya) itu keterangan Gary, saya tidak pernah kasih uang ke dua hakim ini,” tambah Kaligis.

Dalam perkara ini, Kaligis didakwa menyuap 3 hakim PTUN Medan yaitu

Madura Perlu Pertimbangkan Untung-Rugi Jadi Provinsi JAKARTA- Pimpinan Komisi Dalam Negeri DPR Ahmad Riza Patria berharap pemerintah daerah Madura terlebih dulu berembuk dengan pemerintah provinsi Jawa Timur sebelum benar-benar merealisasikan niatannya memisahkan diri dari Jawa Timur dan menjadi provinsi baru. “Ini penting untuk dilakukan karena Madura juga harus mempertimbangkan untung-rugi atas dampak dari pemekaran daerah,” kata Riza, Rabu (11/11).

Bercermin pada pengalaman yang terjadi selama kurun 10 tahun terakhir, kata Riza, tidak sedikit daerah yang memisahkan diri dari wilayah induknya kini justru malah merosot perekonomiannya.

Wakil Ketua Komisi II DPR itu mencatat, daerah yang punya keinginan memisahkan diri dari wilayah induk cenderung merasa memiliki potensi yang lebih baik untuk mengelola daerahnya secara mandiri.

Selain itu, daerah yang ingin memisahkan diri biasanya punya keinginan untuk melakukan percepatan pembangunan. Hal itu terjadi lantaran daerah merasa mendapat jatah timpang dari bagi hasil daerah dengan pemerintah pusat.

“Dengan kata lain, niatan pemisahan diri suatu daerah ini perlu ditunjang dengan kesiapan sumber daya manusia. Apakah Madura sudah siap?” ujar Riza.

Riza berharap keinginan Madura untuk memisahkan diri dengan Jawa Timur tidak hanya mencuat akibat dorongan sejumlah elite setempat dengan mengatasnamakan rakyatnya.

Politikus Partai Gerakan Indonesia Raya itu mengingatkan, ekses pemisahan daerah dari wilayah induk pada akhirnya bakal berdampak panjang bagi masyarakat setempat. Bisa membawa keuntungan namun bisa juga sebaliknya.

Terlepas dari pertimbangan untung-rugi, Riza menekankan persyaratan administrasi pun perlu mendapat perhatian. Syarat-syarat itu antara lain berkenaan dengan syarat minimal daerah, demografi penduduk, serta infrastruktur penunjang pemerintahan.

Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 78 tahun 2007 tentang Tata Cara Pembentukan, Penghapusan dan Penggabungan Daerah, salah satu syarat untuk membentuk provinsi baru adalah memiliki minimal lima kabupaten atau kota.

Saat ini di Pulau Madura baru ada empat kabupaten yakni Bangkalan, Sumenep, Pamekasan, dan Sampang. Madura harus memiliki satu kabupaten atau kota lagi dengan cara memekarkan salah satu kabupaten yang ada. Namun, butuh waktu dan proses jika ingin memekarkan salah satu daerahnya tersebut.(cnn/ra/udi)

Tripeni Irianto Putro selaku ketua majelis hakim sebesar 5 ribu dolar Singapura dan 15 ribu dolar AS, dua anggot amajelis hakim yaitu Dermawan Ginting dan Amir Fauzi masing-masing 5 ribu dolar AS serta Syamsir Yusfan selaku Panitera PTUN Medan sebesar 2 ribu dolar AS sehingga totalnya 27 ribu dolar AS dan 5 ribu dolar Singapura.

Tujuan pemberian itu adalah untuk mempengaruhi putusan atas permohonan pengujian kewenangan Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara atas penyelidikan korupsi Dana Bantuan Sosial (Bansos), Bantuan Daerah Bawahan (BDB), Bantuan Operasional Sekolah

(BOS) dan tunggakan Dana Bagi Hasil (DBH) dan Penyertaan Modal pada sejumlah BUMD pada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.

Perbuatan OC Kaligis merupakan tindak pidana korupsi yang diatur dan diancam pidana dalam pasal 6 ayat 1 huruf a atau pasal 13 UU No. 31 sebagaimana diubah dengan UU No. 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP jo Pasal 64 ayat 1 KUHP dengan ancaman pidana penjara paling singkat 3 tahun dan paling lama 15 tahun serta denda paling kecil Rp150 juta dan paling banyak Rp750 juta.(cnn/udi)

Permohonan PK Ba`asyir segera Disidangkan CILACAP- Permohonan peninjauan kembali (PK) yang diajukan oleh terpidana kasus terorisme Abu Bakar Baasyir akan segera disidangkan. “Kami sudah mendaftarkan PK beliau (Baasyir) dengan Nomor Registrasi 17/ PK/2015/PN Jkt-Sel dan jadwal sidang (perdana) itu tanggal 17 November, hari Selasa, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan,” kata, Ketua Dewan Pembina Tim Pengacara Muslim (TPM) Achmad Michdan.di Dermaga Wijayapura, Cilacap, Jawa Tengah, Rabu siang.

Michdan mengatakan hal itu kepada wartawan seusai mengunjungi Abu Bakar Baasyir di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Batu, Pulau Nusakambangan, Cilacap. Akan tetapi sebetulnya, pihaknya menghendaki persidangan PK tersebut digelar di PN Cilacap karena kondisi Baasyir sudah tua dan transportasi untuk menghadirkan pemohon ke Jakarta dapat dipastikan merepotkan.

“Bukan hanya transportasinya, tapi juga aparat keamanan dan sebagainya. Jadi, kemungkinan Ustadz Baasyir belum bisa dihadirkan saat sidang perdana PK di Jakarta,” katanya.

Terkait hal itu, kata dia, pihaknya

sidang ke Jakarta tanggal 17 November,” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa sejak awal mendaftarkan PK atas nama Abu Bakar Baasyir di PN Jakarta Selatan, pihaknya sudah meminta pengadilan tersebut untuk memfasilitasi persidangannya di PN Cilacap. Dengan demikian, kata dia, Baasyir baru dapat dihadirkan dalam persidangan kedua yang diharapkan dapat digelar di PN Cilacap. “Kemungkinan persidangan kedua, apakah seminggu atau dua minggu kemudian karena administrasi delegasi itu biasanya memakan waktu,” tambahnya.(ra/cnn/udi)

Menolak Ditilang, Seorang Ibu Cakar Wajah Polantas JAKARTA- Kasatlantaswil Jakarta Utara, AKBP Sudarmanto, membenarkan wajah anggota Polantas, Brigadir Rustam, dicakar oleh seorang ibu rumah tangga yang mengendarai sebuah mobil di Kawasan Kelapa Gading, berinisial HC (45), seminggu yang lalu.

Menurut Sudarmanto, wanita tersebut tak terima saat ditilang oleh Rustam di depan Mall of Indonesia (MOI), Kelapa Gading, Jakarta Utara. “Ya betul itu, memang benar. Kejadian itu kalau gak salah sudah seminggu yang lalu di Kawasan Kelapa Gading.

Ini terjadi karena wanita ini tidak terima lantaran dirinya ditilang oleh anggota kita,” ujar Sudarmanto, Rabu (11/11/2015).

Dikatakan Darmanto, wanita

tersebut ditilang lantaran berkomunikasi lewat handphone sambil mengendarai mobil. Rustam, jelas Darmanto langsung mengambil tindakan.

“Jadi ibu ini ditilang gara-gara mengendarai mobilnya Pajero hitam, sambil tefon-telfonan lewat handphone. Kan itu bahaya sekali.

Wajib ditilang. Karena menyalahi aturan dan membahayakan pengendara lain,” tegas Darmanto.

Perlakuan HC terhadap Rustam, diakui Darmanto, sudah masuk dalam tindak penganiayaan. Selain itu, ketika anggotanya memeriksa surat-surat kendaraannya, baik Surat Izin Mengemudi (SIM), maupun Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) sudah dalam kondisi mati.

“Ketika diperiksa, STNK-nya

BENCANA

GEMPA: Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan peta gempa berkekuatan 5,6 SR yang mengguncang Yogyakarta dan sebagian wilayah Jawa Tengah.

Gempa Guncang Yogya, Atap Rumah Warga Bergoyang YOGYAKARTA- Gempa berkekuatan 5,6 Skala Richter (SR) mengguncang Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan sebagian wilayah Jawa Tengah, Rabu 11 November 2015.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dalam situs resminya menyebutkan, gempa terjadi sekitar pukul 18.45.25 WIB. Lokasi gempa berada sekitar 120 kilometer barat daya Bantul, DIY, atau berada pada koordinat 8.97 lintang selatan, 110.19 bujur timur. Pusat gempa berada di kedalaman 93 kilometer di dasar laut. Gempa dirasakan cukup besar oleh masyarakat di Yogyakarta terutama warga Bantul. Warga berhamburan keluar rumah. “Genting rumah bergerak dan menimbulkan bunyi, disusul goyangan,” kata Dardi Nugroho, warga Pantai Depok, Kabupaten Bantul, Yogyakarta.

Warga juga memukul kentongan dan tiang listrik sebagai pertanda gempa terjadi cukup besar. “Baru saja mau terlelap langsung keluar rumah,” tuturnya.

Hal yang sama diungkapkan Evi warga Kecamatan Bambanglipuro, Bantul, yang mengaku gempa kali ini cukup besar meski pusat di laut. Bahkan, di beberapa daerah juga merasakan getaran tersebut, termasuk di Malang. “Dibandingkan gempa beberapa hari lalu, gempa kali terasa besar,” kata Evi. “Lokasi 120 kilometer barat daya Bantul-DIY. Dengan kedalaman 93 kilometer,” menurut keterangan tertulis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika.

Hingga kini belum diketahui seberapa parah dampak gempa yang terjadi. Sementara itu, gempa pun terjadi di dua tempat berbeda, Rabu (11/11) siang. Gempa susulan berkekuatan 4,6 dan 4,4 Skala Richter (SR), kembali mengguncang Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur, sejak gempa pertama yang terjadi pada Senin (2/11).

Gempa pertama berkekuatan 4,6 Skala Richter (SR) pada Rabu dini hari pukul 02.49 WITA dan gempa 4,4 SR terjadi pada pukul 07.05 WITA, Kepala Seksi Data dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Klas 1 Kupang, Sumawan kepada Antara di Kupang, Rabu. “Pada hari Selasa (10/11) hanya terjadi satu kali gempa susulan pada pukul 09.54 WITA di Barat Daya Alor, tetapi hari ini sudah dua kali gempa susulan,” katanya.

Dia menjelaskan, gempa susulan yang terjadi pada Rabu pukul 02.49 dini itu berlokasi pada 8.48 Lintang Selatan (LS) 124.32 Bujur Timur ( BT) dengan pusat gempa pada 47 Km Barat Daya Alor. Gempa ini dengan berkedalaman 10 km. Gempa susulan kedua hari ini berlokasi pada 9.33 Lintang Selatan (LS) - 123.51 Bujur Timur (BT) dengan pusat gempa pada 77 Km Tenggara Alor. Gempa ini berkedalaman 28 km.(cnn/viv/udi)

KRIMINAL

Residivis 200 Gram Sabu Dituntut Hukuman Mati

Abu Bakar Ba’asyir

berencana mendatangi PN Cilacap untuk memberitahukan agar pengadilan tersebut memfasilitasi persidangan PK yang telah didaftarkan di PN Jakarta Selatan.

Menurut dia, pihaknya sudah meminta supaya PN Jakarta Selatan mendelegasikan sidang PK tersebut kepada PN Cilacap.

“Jadi, sidang perdana PK tersebut digelar di PN Jakarta Selatan sesuai jadwal dan ternyata bukan hanya surat panggilan sidang yang ditujukan kepada kami yang tadi kami sampaikan ke Ustaz Baasyir. Ustaz Baasyir juga mendapat surat panggilan

9

ternyata sudah mati. Anggota pun langsung mengeluarkan surat tilang, dan si ibu ini menolak mentah-mentah. Disitulah sempat cekcok,” katanya.

Diakui Darmanto, Rustam tak hanya dicakar dibagian kanan wajahnya hingga terluka.

Malahan, kata Darmanto, Rustam juga mendapatkan caci makian serta beberapa tendangan dari HC tersebut. “Anggota kita langsung dicakar wajahnya lantaran tidak terima ditilang itu.

Bukan hanya mencakar, ibu ini menendak bahkan memukul anggota menggunakan handphone dibagian belakang telinga Rustam. Itu kan namanya sudah masuk dalam tindak penganiyaan,” tuturnya.(tri/udi)

BANDA ACEH- Narapidana narkoba yang kembali menjadi terdakwa penyalahgunaan narkotika Shofyan bin Yahya Daud (51) asal Sigli, Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, dituntut hukuman mati atas kepemilikan sabu seberat 200 gram. Terdakwa merupakan napi narkoba yang divonis 19 tahun penjara oleh hakim Pengadilan Negeri Jakarta Timur.

Tuntutan tersebut dibacakan Jaksa Penuntut Umum dari Kejaksaan Negeri Banda Aceh Mairia Efita Ayu dalam sidang dengan Ketua Majelis Hakim Eddy di Pengadilan Negeri Banda Aceh, Rabu (11/11). “Menuntut terdakwa dengan pidana mati. Membebaskan terdakwa dari membayar perkara. Barang bukti sabu-sabu lebih 200 gram disita untuk negara,” kata JPU, kemarin.

Terdakwa hadir ke persidangan mengenakan rompi tahanan Kejaksaan Negeri Banda Aceh didampingi penasihat hukumnya Kadri Sufi. Terdakwa merupakan napi yang dipindahkan dari penjara di Jakarta dan mulai ditahan sejak Februari 2011. Terdakwa Shofyan kembali ditangkap di sebuah rumah di Neusu, Banda Aceh, karena memproduksi sabu, pada 12 Januari 2015.

Dalam amar tuntutannya, JPU menyebut terdakwa Shofyan terbukti bersalah memproduksi narkoba golongan satu jenis sabu lebih dari lima gram. Perbuatan terdakwa melanggar Pasal 113 ayat 2 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika. Terdakwa terbukti bersalah melanggar dakwaan primair.

Hal memberatkan, kata JPU, terdakwa merupakan narapidana dengan hukuman 19 tahun penjara. Perbuatan terdakwa tidak mendukung upaya pemerintah memberantas narkoba. Terdakwa ahli dalam memproduksi narkoba jenis sabu dan memasarkannya ke luar Aceh dengan nilai Rp60 juta. Perbuatan terdakwa merusak generasi muda. “Selain mempertimbangkan hal memberatkan, kami juga mempertimbangkan hal meringankan. Namun, untuk terdakwa Shofyan tidak ada hal meringankan,” kata JPU.(an/cnn/udi)

BARANG BUKTI: Kepala BNN Komjen Budi Waseso bersama Menkeu Bambang Brodjonegoro memperlihatkan barang bukti 270 kg sabu yang diamankan tim gabungan BNN dan Ditje Bea Cukai.

REDAKTUR: MUHAIMIN, LAYOUTER: ABDEE

KAMIS, 12 NOVEMBER 2015

10

Tak Lapor, Pemilik Usaha Ditindak Tegas MALANG-Ini peringatan kepada para pemilik usaha di Kota Malang. Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) akan menindak tegas pemilik usaha yang belum melaporkan usahanya sebagai wajib pajak.

Hal itu ditegaskan Kabid Pembukuan dan Pengembangan Potensi Dispenda Kota Malang Tri Oki Rudianto saat sosialisasi Kesadaran Wajib Pajak di Hotel Savana, Rabu (11/11) kemarin.

Dia mengingatkan hal tersebut karena pemilik usaha di Kota Malang terus bertambah pada

setiap tahun.

“Pendapatan daerah Kota Malang sebesar 75 persen disumbang oleh sektor pajak. Dengan banyaknya pelaku usaha, potensi pendapatan pajak akan semakin besar. Karena itu kesadaran masyarakat akan pajak sangat penting,” kata Oki. Lebih lanjut dia mengingatkan tentang ketegasan pemkot dalam kebijakan pajak. Salah satu contoh adanya perda baru tentang pajak yakni Perda No 2 Tahun 2015. Dimana, menetapkan tarif pajak sebesar 10 persen bagi

pelaku usaha yang berkaitan dengan bidang tata boga. Pelaku usaha tata boga yang memiliki omzet sebesar Rp 5 juta sampai Rp 10 juta akan dikenakan pajak sebesar lima persen.

Sosialisai penetapan tarif pajak baru sesuai dengan perda terbaru tersebut juga ditujukkan lepada seluruh SKPD di Pemkot Malang. Pasalnya kata Oki, banyak kegiatan SKPD yang melibatkan jasa tata boga tidak menerapkan pajak.

“Sebenarnya kegiatan yang dilakukan SKPD dimanapun, sep-

erti di hotel dengan menggunakan jasa tata boga seperti chatering harusnya juga membayar pajak.

Tetapi, masalahnya disini masih banyak yang belum mengetahui kebijakan tersebut,” paparnya.

Karena itulah kegiatan sosialisasi terus dilakukan Dispenda.

Apalagi prinsip pajak yakni keadilan dan juga digunakan untuk membiayai pembangunan.

Saat ini, Dispenda juga sedang menertibkan pemilik usaha koskosan yang ada di Kota Malang.

Ia menyatakan, sama halnya dengan pelaku usaha bidang tata

boga, usaha kos merupakan potensi pajak.

“Sampai saat ini pemungutan pajak kos-kosan masih dilakukan ketika pihak Dispenda mendatangi kos-kosan. Kedepannya sosialisasinya akan lebih digencarkan,” tandas dia.

Sosialisasi sadar pajak yang diikuti oleh berbagai elemen masyarakat mulai dari pelaku usaha, SKPD sampai pada perangkat hukum telah dilaksanakan sejak bulan oktober lalu. Harpannya masyarakat lebih pro aktif dan taat membayar pajak.(mg 9/van)

Pendapatan daerah Kota Malang sebesar 75 persen disumbang oleh sektor pajak. Dengan banyaknya pelaku usaha, potensi pendapatan pajak akan semakin besar. Karena itu kesadaran masyarakat akan pajak sangat penting”

Tri Oki Rudianto KABID PEMBUKUAN DAN PENGEMBANGAN POTENSI DISPENDA KOTA MALANG

BPBD

Bencana Mengintai Bantaran Sungai

IRA RAVIKA/MALANG POST

SOLUSI: Pengerjaan saluran drainase di Jalan Galunggung untuk atasi banjir.

Atasi Banjir, Kebut Drainase Galunggung MALANG-Warga Jalan Galunggung boleh sedikit lega. Pasalnya usulan pembangunan drainase untuk mengatasi banjir di kawasan daerah banjir itu telah membuahkan hasil. Pengerjaan saluran drainase sudah dilakukan sejak beberapa hari lalu.

Imam Bukhori, salah seorang warga mengatakan, Jalan Galunggung kerap digenangi air. Terlebih saat hujan deras mengguyur air langsung menggenang sehingga mengganggu pengendara.

Dia menerangkan usulan pembangunan drainase itu sudah cukup lama.

Namun baru sekarang direalisasi.

“Kami berterimakasih karena Pemkot Malang melalui Dinas PU PPB menerima usulan kami. Kami berharap drainase ini betul-betul bermanfaat dan mengatasi banjir maupun genangan air yang kerap terjadi di Jalan Galunggung,’’ katanya.

Pantauan Malang Post, pengerjaan drainase di Jalan Galunggung masih pada tahap penggalian. Kemarin beberapa orang terlihat menggali lokasi proyek tersebut. Hujan gerimis yang mengguyur tak menyurutkan niat mereka untuk terus bekerja.

“Iya ini untuk drainase,’’ kata salah

seorang pekerja. Namun demikian, dia tak tahu apakah saluran drainase yang dikerjakan berupa jacking sistem atau lainnya. “Kalau perintahnya menggali saja,’’ kata dia.

Penggalian dilakukan melengkung mulai dari Jalan Galunggung hingga Jalan Bondowoso. Ukuran galian satu meter dengan kedalaman satu meter. “Kalau lengkapnya ke pengawasnya saja, kami hanya pekerja,’’ katanya.

Sementara itu, meski pengerjaan drainase dilakukan siang hari, namun tak mengganggu arus kendaraan. Kema-

rin, arus lalu lintas di jalan tersebut tampak lancar. Itu karena badan jalan yang sangat lebar, pekerja juga memasang rambu dan papan informasi sehingga pengguna jalan lebih berhati-hati.

Beberapa pengguna jalan pun setuju dengan pembangunan drainase tersebut.

Alasannya drainase merupakan satusatunya solusi untuk mengatasi dampak genangan air. “Tapi kalau sudah ada drainase, masyarakat juga harus tertib.

Jangan membuang sampah sembarangan dan selalu menjaga kebersihan,’’ kata Istiana, salah seorang pengguna jalan. (ira/van)

GMB Resmi Pemegang Hak MMI MALANG-Galeri Malang Bernyanyi (GMB) mendapat hak penggunaan nama Museum Musik Indonesia (MMI).

Hal ini cecara otomatis memberikan status legal berbada hukum kepada GMB sebagai bentuk perkumpulan.

Hal ini disampaikan oleh Ciciel Sri Rejeki, salah seorang pengurus GMB. Ia mengatakan, setelah melalui tiga pertemuan dengan pemegang hak cipta MMI, Drs. Eddy Herwani dengan GMB akhirnya terwujudlah kesepakatan awal bahwa Eddy akan memberikan ijin penggunaan nama MMI oleh GMB. “Dari kesepakatan awal itulah ditindaklajuti dengan penandatanganan perjanjian izin penggunaan nama MMI pada 14 November 2015 yang akan kami laksanakan bersamaan dengan acara Konser Kebangsaan Rockestra di Malang,” papar Ciciel yang juga Ketua Pelaksana Konser Kebangsaan Rockestra saat press conference di GMB, Rabu (11/11) kemarin.

Ia melanjutkan, dengan status hukum yang jelas tersebut diharapkan GMB dapat lebih leluasa menjalin kerjasama dengan pihak lain. Program terdekat adalah melahirkan unit Museum Musik Indonesia.

Dalam kaitannya dengan perhelatan Konser Kebangsaan Rockestra 2015 yang akan digelar 14 November nanti, Ciciel menjelaskan, konser tersebut merupakan bentuk peringatan Hari Pahlawan 10 November dan Sumpah Pemuda pada 28 Oktober lalu.

DICKY BISINGLASI/MALANG POST

KEBANGAAN: Pengelola GMB menjelaskan tentang penggunaan nama MMI dan persiapan Konser Kebangsaan Rockestra.

Lebih lanjut dia mengatakan, GMB akan mempersembahkan sebuah perhelatan musik akbar bertema ‘Dari Bumi Arema untuk Indonesiaku’ yang akan melibatkan berbagai elemen masyaraka.

Baik pemerintah, komunitas pelaku musik, perguruan tinggi termasuk mahasiswa.

“Konser ini akan menampilkan kolaborasi antar berbagai kelompok musik maupun vokalis. Dengan tujuan untuk meningkatkan spiritnasional membangun persatuan dan kesatuan bangsa,” tuturnya Ciciel.

Konser yang akan digelar di Hall

UBTV Universitas Brawijaya ini akan dikemas dengan konsep penggabungan antara education dan entertainment. Selain itu akan menampilkan perpaduan musik orkestra, paduan suara, fashion show, band dan penyanyi.

Ia melanjutkan, yang akan tampil diantaranya Arema Voice, Malang Orchestra, Paduan Suara Floice Choir, Kidnep Flanella, Ari Betterman, Riza Grace One Piece Band, serta Fashion Show Red Model Agency.

Rangkaian acara konser, tambah Ciciel, akan dimulai dengan me-

nyanyikan Lagu Indonesia Raya dana akan dibuka secara resmi oleh Rektor UB yang akan ditandai dengan pemukulan gong tanda dibukanya konser rock kebangsaan.

“Acara seremonial lainnya adalah penandatanganan perjanjian izin penggunaan nama Museum Musik Indonesia dari Eddy Herwani selaku pemegang hak cipta kepada GMB. Selain itu pengamat musik, Bens Leo akan memberikan piagam penghargaan kepada beberapa warga Kota Malang penyumbang koleksi GMB,” pungkas Ciciel.(mg 9/van)

MALANG-Mulai memasuki musim hujan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang mengingatkan warga waspada bencana. Terutama warga yang tinggal di bantaran sungai maupun sekitar tebing karena berpotensi bencana banjir dan longsor.

Peringatan itu disampaikan Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana BPBD Kota Malang Bambang Irawan. Kini selain melakukan pemantauan juga memetakan kembali kawasan rawan bencana di kota pendidikan ini.

“Tahap awal yang kami lakukan yaitu pemetaan. Saat ini kami bekerja sama dengan konsultan sudah membuat peta untuk daerah rawan bencana,’’ kata Bambang saat ditemui Malang Post disela-sela rapat koordinasi BNPB di Hotel Savana, kemarin.

Sebelumnya, Bambang mengatakan berdasarkan peta rawan bencana terdapat 68 titik yang harus diwaspadai. Dari 68 titik tersebut didominasi rawan banjir dan longsor.

Meski tak menyebut detail kawasan rawan bencana, Bambang memastikan pihaknya sudah siaga. Yakni menyiapkan personil TRC untuk siaga dan melakukan patroli.

Garda depan BPBD ini siap berangkat jika sewaktu-waktu terjadi bencana di Kota Malang. Bahkan jika diperlukan, anggota TRC juga mendirikan posko bencana.

Sebagai langkah lain untuk antisipasi, Bambang mengimbau seluruh warga Kota Malang agar membersihkan saluran air. “Kami juga menyurati lurah-lurah di Kota Malang untuk melakukan bersih-bersih. Terutama saluran-saluran air, karena di musim penghujan ini saluran yang tersumbat juga memicu terjadi bencana,’’ katanya.

Kepala BPBD Kota Malang J Hartono mengatakan sejumlah kawasan terus dipantau selama musim penghujan.

Diantaranya kawasan bantaran sungai. Yaitu bantaran sungai Brantas dan Sungai Metro. Itu karena dua kawasan tersebut masuk dalam wilayah rawan longsor. “Pengalaman tahun lalu, dua kawasan ini kerap terjadi longsor,” katanya.

Dia menambahkan, salah satu sebab terjadi longsor yakni beban tanah di dua kawasan tersebut sangat tinggi seiring banyaknya bangunan.(ira/van)

SMART CITY

SISCA ANGELINA/MALANG POST

TEKNOLOGI: Berbagai gagasan untuk mewujudkan smart city dibahas dalam Workshop Monitoring dan Evaluasi Infrastruktur Telematika dan Informatika, kemarin.

ICT Atasi Masalah Perkotaan MALANG-Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Malang terus menseriusi program menuju smart city.

Sebab kota cerdas melek infomatika merupakan tuntutan jaman. Persoalan perkotaan seperti macet, sampah dan pelayanan publik bisa diatasi melalui Information Communication Technology (ICT).

Kepala Diskominfo, Zulkifli Amrizal, S.Sos, M.Si mengatakan diperlukan infrastruktur telematika untuk mewujudkan Kota Malang sebagai kota cerdas atau smart city. Karena itu perlu memaksimalkan pembangunan infrastruktur telematika Kota Malang melalui program-program berbasis IT. “Saat ini implementasi e-government telah terlaksana dengan baik. Namun masih dilakukan berbagai pengembangan agar lebih maksimal,” ungkap Zulkifli saat ditemui di kegiatan Workshop Monitoring dan Evaluasi Infrastruktur Telematika dan Informatika di Savana Hotel, Rabu (11/11) kemarin.

Ia melanjutkan, dalam evaluasi dan monitoring, pencapaian program kerja mewujudkan Malang sebagai smart city masih dihadapkan sejumlah kendala. Karena itu sumbangsih pikiran dari berbagai unsur masyarakat sangat diharapkan.

Lebih lanjut ia menerangkan, permasalahan mengenai penggunaan internet, penggunaan email SKPD dan penggunaan sistem informasi SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Malang terus ditingkatkan. Sehingga penggunaannya dapat dimaksimalkan dengan baik.

Pakar IT Universitas Brawijaya Malang, Adhitya Bhawiyuga, S.Kom, MS mengatakan, terdapat tiga tantangan besar pemerintah Kota Malang dalam mewujudkan Kota Malang sebagai kota melek IT atau smart city.

“Tiga tantangan besar tersebut adalah kemacetan, sampah dan peningkatan pelayanan publik. Solusi yang bisa ditawarkan untuk mengatasinya dapat melalui Information Communication Technology (ICT) yang mampu dengan mudah dikembangkan Diskominfo,” paparnya.

Ia melanjutkan konsep Smart City sendiri adalah konsep dimana seluruh sistem pemerintahan mulai komunikasi, moni­ toring dan kontrol dapat dilakukan menggunakan teknologi sistem informasi.(mg 9/van) REDAKTUR: VANDRI, LAYOUTER: ABDEE

KAMIS, 12 NOVEMBER 2015

11

HALAMAN SAMBUNGAN

EMPAT POLISI LALAI, DUA TAHANAN KABUR SURABAYA-Kasus kaburnya dua tahanan narkoba dari sel Polrestabes Surabaya terus didalami. Selain Doni Susanto (31), salah satu pelaku yang berhasil ditangkap, petugas juga memeriksa empat polisi yang piket jaga saat kejadian.

Kasus kaburnya dua tahanan berlangsung Selasa (10/11) dini hari. Dua tahanan yang kabur yakni Doni Susanto yang sudah kembali ditangkap dengan Alfian yang kini masih diburu.

Kasi Propam Polrestabes Surabaya Kompol Tri Sujoko menjelaskan, pememeriksaan dilakukan lantaran empat

anggota yang bertugas dianggap lalai menjalankan tugasnya. Hal itu berdasarkan penyelidikan sementara yang dilakukan tim Propam Polrestabes Surabaya.

“Kami memeriksa, apakah SOP (Standard Operational Procedure) pada waktu menjaga tahanan sudah dilaksanakan secara maksimal atau belum oleh para terperiksa,” ungkapnya kepada Radar Surabaya (Jawa Pos Group), Rabu (11/11).

Sujoko juga menjelaskan, pemeriksaan dilakukan untuk menelusuri bagaimana gergaji besi yang dipakai untuk memotong

teralis masuk ruang tahanan. Padahal, barang tersebut seharusnya tidak boleh masuk.

“Di sinilah saya tegaskan bahwa memang ada keteledoran anggota. Untuk itu, kita akan ditindak dan diberikan sanksi yang tegas,” tandasnya.

Meski demikian, saat ditanya tentang sanksi yang akan diberikan, Sujoko belum bisa menjelaskan. Alasannya, kasus ini masih dalam proses pemeriksaan dan penyelidikan. Hasilnya akan diputuskan dalam sidang kode etik kepolisian. (yua/ hsn/JPG/ary)

Inulvizta Dibakar MANADO—Kapolresta Manado, Sulawesi Utara, Kombes Permata Mandagi terus mengembangkan penyelidikan atas peristiwa kebakaran karaoke Inul Vizta pada Minggu (25/10) dini hari. Polisi kian mantap bahwa karaoke milik pedangdut Inul Daratista yang menyebabkan 12 orang tewas itu dibakar oleh orang yang tak bertanggung jawab.

Jika sebelumnya diduga hanya korsleting listrik sebagai penyebab kebakaran, polisi kini mengarah kepada adanya orang yang sengaja melakukan pembakaran.

Menurut Mandagi, keyakinan itu didasari atas bukti dari hasil Laboratorium Forensik Makassar. Demikian pula hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang menemukan

adanya bensin.

Polisi pemilik tiga melati di pundaknya itu mengatakan bensin berada di lantai dua dekat lift.

“Kuat dugaan ada unsur kesengajaan,” kata Mandagi seperti yang dilansir Manado Post (Jawa Pos Group).

Mandagi menjelaskan bahwa titik api berasal berasal dari area temuan bensin.

“Kesimpulan sementara kebakaran tersebut ada sabotase atau sengaja dibakar karena tidak mungkin di tempat hiburan ada bensin, dan dipastikan bukan karena korsleting listrik, karena listrik menyala baik saat itu,” katanya. (manadopost/ awa/jpg/ary)

Kebersamaan Dorong Percepatan Pembangunan Sambungan dari Halaman 1

800 WNI Direkrut ISIS JAKARTA-Warga negara Indonesia (WNI) yang memutuskan bergabung dengan kelompok Negara Islam Irak Suriah (ISIS) ternyata sudah bukan sekadar belasan atau puluhan. Dari data intelijen, sampai saat ini sudah ratusan WNI bergabung dengan kelompok radikal pimpinan Abu Bakar Al Baghdadi itu.

Menurut Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan, sampai saat ini sudah 800 warga Indonesia bergabung dengan ISIS di Suriah dan Irak. Dari jumlah itu, 284 warga sudah teridentifikasi.

Sedangkan 516 orang masih perlu penyelidikan lebih lanjut. “Sebagian dari

mereka telah kembali ke Indonesia,” kata Luhut di acara rapat koordinasi bidang Polhukam di sebuah hotel di Jakarta, Jakarta, Rabu (11/11).

Luhut menjelaskan, sejauh ini sudah 52 WNI pengikut ISIS tewas. Selain itu, imbuhnya, aparat keamanan sudah mengindentifikasi kelompok teroris asing di Indonesia dan menangkap mereka di Palu. Empat warga asing yang ditangkap sebagai teroris tersebut sudah menjalani proses hukum.

Mantan Duta Besar RI untuk Singapura itu menambahkan, WNI bergabung dengan ISIS karena termakan bujuk rayu. Antara

lain karena diiming-imingi akan dibawa ke Irak dan Suriah untuk berwisata, menimba ilmu, ataupun mengunjungi keluarga mereka yang sudah lebih dulu diberangkatkan.

Selain itu, ISIS juga merekrut pengikut lewat berbagai cara. Salah satunya propaganda lewat surat kabar, buku, dan media sosial.

“Ada juga yang lakukan penawaran lewat tawaran pendidikan, sekolah agama.

Sampai tawaran kerja dengan gaji tinggi.

Ini yang harus kita bersama cegah,” tandas mantan pentolan Kopassus itu.(flo/jpnn/ JPG/ary)

Tahun 2016 Sasar Koridor Papua Barat Sambungan dari Halaman 1

Tahun 2016 depan, ekspedisi ke enam ini akan menyasar koridor Indonesia timur, yakni koridor Papua Barat.

Tim menggelar sosialiasi di Markas Korem 083/Baladhika Jaya dipimpin Palakhar Ekspedisi Kolonel Infanteri Echsan Sutadji, MM, kemarin. Echsan menyampaikan, kegiatan ekspedisi yang akan diselenggrakan di koridor Papua Barat akan memberikan pengetahuan yang sebenarnya kepada para peserta yang terpilih bahwa Indonesia merupakan negara yang kaya dan memiliki potensi besar untuk berkembang pesat.

“Karena, inti dari ekspedisi ini ada tiga. Yaitu penjelajahan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Semua poin tersebut merupakan acuan bagi peserta untuk memberikan sumbangsihnya pada tanah air,” tutur Echsan saat ditemui dalam Sosialisasi Ekspedisi NKRI Koridor Papua Barat di Aula Korem 083/BDJ didampingi Kasiter Korem 083/ BDJ Letkol Inf. Supriyo, Rabu (11/11/15).

Ia melanjutkan, kegiatan ekspedisi ini akan melibatkan

berbagai elemen masyarakat. Mulai dari TNI Polri, peneliti, mahasiswa, pemda serta masyarakat umum.

Echsan menambahkan, kegiatan Ekspedisi NKRI yang telah berjalan sejak 2011 ini akan mengemban misi besar lain seperti mendata dan memetakan potensi sumber daya alam serta membuka daerah-daerah terisolir.

Sementara itu, Mayor Inf Sapto Broto , menambahkan, pemilihan Koridor Barat yakni Papua Barat sebagai lokasi ekspedisi dilatarbelakangi juga oleh potensi besar alam Papua Barat yang dirasa masih belum diketahui.

“Sangat ironis mengetahui bahwa, orang luar negeri lebih mengetahui secara detail sumber daya apa saja yang ada di Indonesia, daripada orang Indonesia sendiri,” ungkap pria yang jabat Pabanda Sintel Kopassus.

Sapto mengatakan partisipasi besar diharapkan pada kalangan muda-mudi Indonesia.

Ia mengatakan, semakin banyak anak muda yang ikut berpartisipasi langsung, terlebih yang datang dari berbagai bidang akan sedikit banyaknya

memberikan sumbangan pemikiran yang inovatif untuk nantinya dapat diterapkan di lokasi wilayah yang dijelajahi.

Hal ini dibuktikan dengan telah ditandatanganinya MoU Kopassus bersama Universitas Islam Negeri Malang (UIN) sejak ekspedisi NKRI pertama dilaksanakan. Kerjasama keikutsertaan perguruan tinggi seperti ini, menurut Sapto sangatlah diharapkan.

“Saya berharap lebih banyak lagi instansi atau perguruan tinggi yang ikut melakukan kerjasama keikutsertaan dalam bentuk apapun dengan kami. Yang kaitannya dengan bersama-sama saling bantu memberikan sumbangsih pada negara,” ujar Sapto.

Ekspedisi NKRI ini ternyata memang menimbulkan antusiasme besar dari kalangan mahasiswa. Terbukti, para peserta sosialisasi ini sebagian besar datang dari kalangan mahasiswa.

Mahasiswa yang datang dari berbagai latar belakang yang berbeda seperti pramuka, pengurus BEM, mahasiswa pecinta alam, sampai pada mahasiswa yang se-

dang mengerjakan skripsi pun dengan gencar melancarkan pertanyaan demi pertanyaan seputar prasyarat dan sistem ekspedisi tersebut.

Saat ditanyai mengenai keamanan ekspedisi, mengingat lokasi ekspedisi ada potensi ancaman organisasi radikal, Sapto menjelaskan, hal tersebut tidaklah perlu dikhawatirkan.

“Pasalnya, yang akan dilibatkan dalam ekspedisi ini adalah seluruh pasukan elit mulai dari TNI Polri, TNI AD, Kopassus, Paskas, Marinir, sampai Brimob akan dilibatkan menjaga keamanan ekspedisi. Karena yang terpenting disini adalah hasil penelitian yang akan dibawa para peserta,” jelasnya.

Kegiatan Ekspedisi NKRI ini dimulai pada ekspedisi pertama pada tahun 2011, yang dilaksanakan di Bukit Barisan di Pulau Sumatera. Ekspedisi kedua adalah ekspedisi Khatulistiwa di Kalimantan pada tahun 2012. Dilanjutkan pada 2013, Ekspedisi Koridor Sulawesi dan yang terakhir pada Ekspedisi Koridor Maluku dan Maluku Utara tahun 2014. (mg9/ary)

Bangun Hangar Pesawat dan Lab Lengkap untuk Mahasiswa Sambungan dari Halaman 1

Kunjungan kami yang didampingi langsung oleh Terence Chong, PhD, Director Office of International Relations dan Thomas Chong M.Sc, M.Ed, Senior Manager Office of International Relations diawali ke aircraft hangar yang berisi beberapa pesawat untuk latihan mahasiswa, ‘bengkel’ tempat reparasi komponen pesawat rusak hingga ruangan yang menggambarkan ruang kontrol pesawat di bandara. Saya berkesempatan mendapatkan sesi latihan singkat dalam pesawat jet dan masuk ke dalam ruang pilot. “Mahasiswa biasanya tidak masuk ke ruang pilot karena ada banyak alat yang kami takut bisa rusak, hanya Anda yang masuk ke sini,” ujar pemandu sembari tertawa.

Sebenarnya ada dua teman peserta lain yang ikut sesi ini, tapi mereka menjadi penumpang yang saya piloti, hehehe.

Pemandu kami menjelaskan, semua alat kontrol dalam pesawat tersebut sama persis dengan pesawat komersil, mahasiswa diajak untuk benarbenar memahami komponen pesawat secara detil sehingga mereka tidak bingung ketika bekerja nanti. Puas bermain peran menjadi pilot, kami diajak menuju ruangan reparasi, biar gampang saya menyebutnya bengkel. Ruangan ini berisi semua peralatan reparasi yang saya tidak tahu apa saja namanya dan terasa panas karena tidak ada AC. “Banyak mahasiswa yang mengeluh saat belajar di ruang ini, panas. Kami memang tidak

memasang AC. Sebab di dunia kerja yang nyata, tidak ada AC di hangar. Mahasiswa harus merasakan bagaimana kondisi riil supaya tidak kaget nantinya saat bekerja,” ujar staf dari Republic Polytechnic yang memandu rombongan. Ya, Politeknik yang ideal seharusnya menyiapkan fasilitas dan laboratorium yang menyerupai kondisi nyata dunia kerja untuk mahasiswa. Sehingga mahasiswa tidak hanya bisa membayangkan, tapi juga merasakan langsung. Karena itu pula, biaya pembangunan Politeknik menjadi sangat mahal.

Sebagian besar ruangan yang kami kunjungi di hangar tersebut dibuat tanpa AC, kecuali saat kami masuk dalam ruang kontrol pesawat. Di mana ada layar sepanjang 4 meter x 2 meter yang menunjukkan posisi pesawat. Di ruang ini, mahasiswa biasanya diajak untuk mengontrol lalu lintas pesawat hingga menyelesaikan permasalahan yang ada.

“Biasanya kami beri mahasiswa sebuah kasus, ada satu pesawat terbakar dan meminta mereka untuk mengatasinya,” ujar pemandu kami.

Nah, mahasiswa pemula biasanya langsung panik dan memberikan fokus perhatian pada pesawat yang terbakar tersebut,berusaha memadamkannya secepat mungkin supaya tidak merembet ke properti lain.

“Sayangnya, mereka melupakan puluhan pesawat lain.

Ketika tidak ada yang memandu pesawat lainnya, ya

bisa terjadi crash, tabrakan.

Dibutuhkan konsentrasi tinggi dan ketegasan untuk berada di ruang ini,” urainya.

Satu fasilitas lain milik Republic Polytechnic yang membuat saya dan peserta lain terkesan adalah laboratorium olahraga. Di ruangan tersebut ada beberapa alat yang bisa digunakan untuk mengetes kemampuan fisik olahragawan termasuk para pesepak bola, yang bisa dijadikan bahan dalam menentukan apakah ia akan diturunkan untuk bermain atau tidak. Fasilitas ini ada karena Republic Polytechnic memiliki jurusan Sports, Health and Leisure (SHL).

Beberapa peserta menjadi sukarelawan dalam mencoba alat tersebut, termasuk wartawan Narayan Wagle dari Nepal. Ia mencoba naik sepeda statis yang sudah disetting khusus untuk olahragawan. Saya, mesti kepingin mencoba alat tersebut, tapi tahu diri dengan kemampuan.

Dari pada mempermalukan diri ngos-ngosan atau bahkan pingsan karena tak kuat mengayuh, ya lebih baik tak menjadi volunteer.

Ada juga alat yang dapat mendeteksi kemampuan olahragawan dalam meloncat dan mencatat waktu ‘terbang’ di udara sebelum kaki menginjak bumi. Melalui semua alat tersebut, mereka mencoba mengubah gerakan-gerakan olahraga dalam angka sebagai bahan evaluasi untuk menentukan porsi latihan sehingga mendapatkan hasil maksimal.

“Evaluasi ini dibutuhkan pelatih sehingga bisa mem-

berikan treatment tepat untuk para pemain,” ujar penanggung jawab laboratorium.

Republic Polytechnic yang pernah bekerjasama dengan Politeknik Negeri Malang dan Poltekom Malang melalui pertukaran pelajar dalam program ‘Raspberry P’ tak hanya memberikan fasilitas lengkap kepada mahasiswanya, namun juga menerapkan metode pembelajaran yang tepat untuk para mahasiswa. Membahasnya tentu akan menjadi satu mata kuliah tersendiri.

Satu hal lain yang saya pelajari melalui konferensi dan kunjungan ke Politeknik tersebut adalah, mereka all out menyiapkan anak didiknya dalam menyongsong tantangan masa depan yang semakin kompleks. Di sisi lain, pemerintah benar-benar memberikan perhatian besar terhadap pendidikan vokasi sebab Singapura menyadari melalui tenaga-tenaga terampil inilah industri dibangun, sehingga menguatkan ekonomi mereka.

Pemerintah memberikan subsidi biaya pendidikan kepada mahasiswa asli Singapura, sedangkan mahasiswa asing harus membayar dua hingga tiga kali lipat.

Indonesia masih dalam perjalanan menuju penambahan Politeknik dan melengkapi peralatan yang dibutuhkan. Malang sendiri patut berbangga karena memiliki dua Politeknik yang dapat diperhitungkan, yang semoga terus membuka mata untuk perubahan demi mencetak tenaga terampil masa depan.

Semoga!.(dewiyuhana/habis)

Dukungan masyarakat itulah yang membuat keberhasilan pembangunan terjadi.

Bahkan politisi PKB ini menegaskan tanpa ada dukungan dari masyarakat pembangunan di Kota Malang sulit untuk diwujudkan.

“Dua tahun saya menjadi kepala daerah, saya akui masih ada banyak yang belum terlaksana dengan baik. Tapi kami tidak menyerah, dengan bergai inovasi serta kreasi, kami ingin pembangunan di Kota Malang ini dapat terwujud dengan baik atau sesuai dengan harapan,” katanya.

Abah Anton pun berharap semuanya bisa seiring sejalan. Kerjasama yang baik antara Forpimda dengan masyarakat dan lembagalembaga yang ada sangat menunjang pembangunan Kota Malang.

“Tanpa dukungan dari masyarakat kami sulit meraih

ini,”tambahnya.

Abah begitu pria ini akrab dipanggil juga menegaskan bahwa APBD Kota Malang tidaklah sebesar wilayahwilayah lain. Namun dirinya sangat yakin, APBD yang tidak terlalu besar tersebut dapat membangun wilayah Kota Malang lebih baik.

“Kami tidak alergi dengan kritikan. Bahkan kritik membangun itulah yang membuat kita lebih baik,” urainya.

Dalam sambutannya Anton juga mengatakan saat ini sedang menerapkan reformasi birokrasi. Bahkan dengan bangga dia memamerkan pelayanan di kelurahan-kelurahan di Kota Malang yang sudah berbasis IT. “Baru di Kota Malang semua layanan di kelurahan itu online,” katanya yang menyebut semua itu tidak lepas dari peran masyarakat.

Dia juga mengatakan ke-

lurahan-kelurahan di Kota Malang menjadi percontohan, kelurahan “Baru di Malang ada pelayanan ditangani dengan cepat online secara langsung 2014 juara 1 pelayanan publik terbaik, tahun 2015 kelurahan, website kota juga terbaik,” tambahnya.

Tidak hanya Abah Anton dan DPRD yang memberikan sambutan. Dandim Kota Malang Letkol Arya Yudha S juga mendukung kondusifitas di Kota Malang. Kondusifitas tersebut sangat mendukung keberhasilan pembangunan di Kota Malang.

Sementara koordinasi pimpinan daerah kemarin dihadiri oleh anggota DPRD Kota Malang, seluruh kepala SKPD Pemkot Malang, organisasi masyarakat dan lainnya. Kegiatan ini ditutup dengan ramah tamah dan hiburan.(ira/ary)

Kemenangan Mahal, Empat Pemain Absen Sambungan dari Halaman 1

Mereka adalah Dendi Santoso, Purwaka Yudhi serta bomber haus gol Cristian ‘El Loco’ Gonzales. Dendi Santoso, mengalami masalah dengan kaki kanannya. Dokter tim Arema, memberikan waktu kepada pemain bernomor punggung 41 ini, untuk istirahat pemulihan cederanya.

Purwaka Yudhi, mengalami masalah dengan lehernya. Ia juga terpaksa harus istirahat, untuk memulihkan kondisinya.

“Khusus Purwaka, sebelum pertandingan memang mengalami masalah dengan lehernya. Tetapi ia kami paksakan untuk tampil,” ujar pelatih Arema Cronus, Joko ‘Gethuk’ Susilo.

Sedangkan Cristian ‘El Loco’ Gonzales, mengalami cedera pada pergelangan tangannya. Ia juga izin absen latihan, untuk memulihkan cederanya.

“Gonzales, selain absen

karena cedera tangan, ia juga izin ada keperluan,” tuturnya.

Belum bisa dipastikan kapan ketiga pemain ini, bisa bergabung latihan lagi dengan tim. Karena mereka masih berkutat dengan cederanya, meskipun cedera yang dialami tidak parah. “Cedera yang mereka tidak terlalu serius. Namun kami tidak bias menjanjikan apakah mereka bisa turun pada pertandingan selanjutnya. Kami akan lihat dan pantau kondisi mereka terakhir. Yang pasti, mereka dalam pemantauan dokter tim,” jelas pelatih asal Cepu ini.

Selain Dendi Santoso, Purwaka Yudhi dan Cristian Gonzales, ada satu pemain lagi yang kemarin absen latihan. Yakni Samsul Arif.

Pemain mungil yang memiliki kecepatan dan dribbling bola sangat bagus ini, absen latihan karena izin. Ia sedang mengantarkan anaknya yang sakit ke rumah sakit.

“Samsul izin karena memeriksakan anaknya ke rumah sakit. Semoga saja, tidak sampai terjadi apaap a s eh in g g a b ia r c ep a t bergabung dengan tim,” katanya.

Ia menambahkan, selain memberikan waktu istirahat kepada tiga pemainnya yang mengalami cedera, Gethuk juga akan memberikan waktu istirahat pada Hendro Siswanto. Hari ini, Hendro diberi waktu istirahat karena juga ada masalah dengan kakinya.

Sementara itu, kabar gembira lainnya, hari ini penjaga gawang Kurnia Meiga Hermansyah, dipastikan akan sudah bergabung dengan tim.

Adik kandung Ahmad Kurniawan kemarin dijadwalkan tiba di Malang setelah bergabung dengan salah satu tim usai mengikuti Piala Habibie.

“Insyallah, Meiga besok (hari ini, red) sudah bergabung,” ucapnya.(agp/ary)

Pertajam Duo Spanyol Sambungan dari Halaman 1

Pelatih Arema Cronus, Joko ‘Gethuk’ Susilo, mengaku memang sudah cukup puas dengan permainan mereka. Karena dengan persiapan yang mepet, mereka sudah mulai bisa beradaptasi. Selain dengan iklim cuaca di Malang, juga dengan pemain lainnya.

“Saya pribadi, memang sudah cukup puas dengan penampilan mereka. Karena mereka baru bergabung, tetapi sudah menampilkan permainan yang bagus,” terangnya.

Hanya saja, untuk masalah fisik, Gethuk mengaku masih belum puas. Apalagi tenaga mereka tidak hanya cukup

untuk sekali pertandingan saja.

Untuk level bermain terus di Arema Cronus, mereka masih kurang. Hal inilah, yang akan menjadi pekerjaan rumah tim pelatih untuk meningkatkan staminanya.

“Stamina mereka memang masih kurang. Karenanya sedikit demi sedikit akan kami perbaiki. Tidak bisa langsung kami tekan. Oleh sebab itu, akan kami ikuti ritme kondisinya, harus naik seperti apa tergantung dengan kondisi mereka berdua,” jelasnya.

Namun demikian, Gethuk menjanjikan bahwa pada pertandingan selanjutnya, dua pemain asing tersebut akan

lebih baik. Stamina mereka akan lebih bagus. Begitu juga dengan permainan tim akan lebih meningkat. Karena target Singo Edan adalah lolos ke babak berikutnya di Piala Jenderal Sudirman.

Disinggung soal terjadinya gol balasan oleh Rendi Irawan ? Pelatih berlisensi B AFC ini, menegaskan bahwa gol tersebut karena kondisi dan komunikasi lini belakang yang belum terjalin bagus. Pelatih bisa menerima dan memberikan toleransi kesalahan tersebut. “Namun untuk pertandingan selanjutnya, tidak akan ada toleransi lagi,” tegasnya. (agp/ary)

Usai Nikah, Masih Deg-Degan Sambungan dari Halaman 1

dalam melemparkan pujian dan kata-kata cinta satu sama lain.

Jika kebanyakan pasangan yang sudah menikah akan kehilangan sentuhan romantisnya, lain ceritanya dengan Glenn dan Chelsea. Hingga saat ini sang bintang sinetron Buku Harian Nayla mengaku masih deg-degan dengan

tingkah laku suaminya.

“Kita baru saja dinner dan rasanya masih seperti kencan.

Aku masih merasa nervous saat dia menggodaku dan kita selalu punya topik menarik untuk dibahas sampai restoran tutup. Aku harap kita bisa seperti ini selamanya. (Ps: Tolong abaikan jerawat cinta di hidungku),” tulis Chelsea dalam

Bahasa Inggris pada caption foto di instagram pribadinya.

Seperti biasa, berbagai komentar bernada positif membanjiri foto yang diposting oleh Chelsea tersebut. Ada yang mengomentari kecantikan wanita berusia 23 tahun itu, ada pula yang gagal fokus oleh jerawat Chelsea.(ash/ JPG/ary)

Pesan Urap-urap dan Wader Goreng Sambungan dari Halaman 1

“Kami senang karena semuanya berjalan dengan lancar. Dari Kepala Rumah Tangga Kepresidenan RI juga menyampaikan kepada kami bahwa Bapak Jokowi merasa senang

dan puas dengan pelayanan VVIP kami selama transit di Ijen Suites ini,” urai Heri S.Buhori.

Pria ramah ini juga menyatakan bahwa kelancaran tersebut juga berkat dukungan

sepenuhnya dari berbagai pihak.Mulai proses persiapan hingga gladi bersih berlangsung saat rangkaian acara akhirnya berhasil berjalan lancar dan dan sukses.(nug) REDAKTUR: BAGUS ARY. LAYOUTER: SLATEM

12

KAMIS, 12 NOVEMBER 2015

PENUH KERAMAHAN : Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana berfoto bersama Walikota Malang HM Anton, Hj.Dewi Farida Suryani dan jajaran direksi, pimpinan dan staf Ijen Suites.

PRESIDEN JOKOWI DI IJEN SUITES

PERSIAPAN : Komisaris Ijen Suites Ir.R.Agoes Soerjanto dan Direktur Ijen Suites Iwan Budianto.,SE mempersiapkan kedatangan Presiden Jokowi.

AKTIF : Keluarga besar GM FKPPI Jatim turut menyambut rombongan Presiden Jokowi.

Resort & Convention

SELAMAT DATANG : Presiden Jokowi dan rombongan setiba di Ijen Suites Resort & Convention.

KEBERSAMAAN : Kapolda Jatim Irjen (Pol) Anton Setiadji, Danrem 083/BDJ Kol (Inf) Fajar Setiawan bersama Dra Rr Budi Kusumaningdiah dan Heri S Buhori dari Ijen Suites.

PEMBUKAAN PIALA SUDIRMAN : Presiden Jokowi menyerahkan bola kepada Cristian Gonzales.

BERJAJAR : Walikota Malang HM Anton, Hj.Dewi Farida Suryani, Hj Dewanti Rumpoko, jajaran direksi dan staf Ijen Suites.

MOMEN ISTIMEWA: Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana bersama Walikota Malang HM Anton dan Hj Dewi Farida Suryani.

MENDAMPINGI PRESIDEN : Menseskab Pramono Anung dan Gubernur Jatim H Soekarwo.

PRESIDEN Jokowi dan Ibu Negara Iriana transit di Ijen Suites Resort & Convention Malang, sebelum membuka turnamen sepakbola Piala Jenderal Sudirman, Selasa malam 10 November 2015.

Turut mendampingi Jokowi antara lain Menseskab Pramono Anung, Gubernur Jatim H Soekarwo, Walikota Malang HM Anton dan Hj. Dewi Farida Suryani.

KEBANGGAAN AREK-AREK NGALAM: Para pemain Arema Cronus sukses mengalahkan Gresik United dengan skor telak 4-1.

MERASA PUAS : Presiden Jokowi saat meninggalkan Ijen Suites.

KOMPAK: Ir.R.Agoes Soerjanto dan Iwan Budianto.,SE

FOTO-FOTO: RICKO EFRAT FOR MALANG POST REDAKTUR: NUGROHO, LAYOUTER: ABDEE

AREMA sporT

kamis, 12 november 2015

13

PBR Korban Berikutnya MALANG–Kemenangan telak 4-1 dari Persegres Gresik United, menjadi modal berharga bagi tim Arema Cronus, untuk menghadapi laga selanjutnya di Jenderal Sudirman Cup. Singo Edan, siap menghadapi Persipasi Bandung Raya (PBR) Senin (16/11) malam nanti. Tim asuhan Dejan Antonic ini, akan menjadi ‘tumbal’ selanjutnya di Stadion Kanjuruhan Kepanjen.

“Kami akan selalu siap dengan pertandingan berikutnya. Termasuk menghadapi PBR nanti.

Karena siapapun lawan yang akan dihadapi oleh

Arema, maka kami harus siap,” jelas pelatih Arema Cronus, Joko ‘Gethuk’ Susilo, disela-sela memberikan materi latihan tim di lapangan Futsal Araya, sore kemarin.

Namun demikian, pelatih berlisensi B AFC ini mengatakan, bahwa tidak ingin menganggap remeh tim tamu. Ia menilai bahwa kekuatan PBR di Jenderal Sudirman Cup tidak jauh beda, saat tampil di Piala Presiden. Hanya ada perombakan sedikit pemain.

Bahkan, Gethuk mengatakan, menghadapi

PBR akan lebih sulit ketika Singo Edan melawan Persegres Gresik United. Karena PBR juga merupakan tim yang sudah siap, dengan kualitas pemain yang lebih bagus.

“Kami tidak boleh lengah saat menghadapi PBR nanti. Dibandingkan dengan pertandingan sebelumnya, menghadapi PBR ini justru lebih berat. Karenanya kami akan minta pemain untuk waspada dan bekerja lebih keras,” terangnya.

Baca PBR... Hal.14

ipunk Purwanto/malang post

TIBA DI MALANG: Pemain PBR sudah menjalani latihan di Malang dan akan menghadapi Arema Cronus di Jenderal Sudirman Cup, Senin mendatang.

Langsung Recovery

Guest gesang/malang post

RECOVERY: Pemain asing asal Spanyol Kiko Insa menjalani recovery di kolam renang Araya, kemarin.

SOCIETY PLUS

RUBRIK INI MEMUAT ATAUPUN MENGABADIKAN SEGALA KEGIATAN ANDA YANG SPESIAL

SEMINAR, PERNIKAHAN, LAUNCHING PRODUK, ULANG TAHUN, PERESMIAN, REUNI DAN SEJENIS LAINNYA

MALANG – Pelatih Singo Edan, tidak memberikan waktu istirahat untuk pemainnya. Usai melakoni laga berat melawan Persegres Gresik United di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, sore kemarin pelatih mengajak Ahmad Bustomi dkk untuk latihan. Program latihan digelar di lapangan futsal Araya.

Dalam latihan tersebut, pemain dibagi menjadi dua tim. Tim pertama adalah pemain yang hampir turun full dalam pertandingan menghadapi Persegres GU. Sedangkan tim kedua, pemain yang yang tidak turun dan bermain tidak lebih dari 15 menit.

Tim pertama ini terdiri dari Ahmad B u s t o m i , A h m a d A l f a r i z i e , H e n d ro Siswanto, Hasyim Kipuw, Kiko Insa, Toni Espinosa, Esteban Viscarra serta I Made Wardana. Mereka menjadi satu lapangan, dan berlari beberapa kali mengelilingi lapangan futsal.

Baca Langsung... Hal.14

CONTACT PERSON: HANA (08123356850), OCI (081334740277)

JABAT TANGAN: Ketua DPRD Kota Malang Arif Wicaksono, Direktur Malang Post Sudarno Seman dan Walikota Malang H Moch Anton saling jabat tangan.

SAMBUTAN: Dandim 0833 Kota Malang Letkol Arm Aria Yuda Setyawan saat memberikan sambutan.

Dukung Pembangunan Koordinasi Pimpinan DPRD dan Walikota Malang

GAYENG: MC Oneng dan Kasubag Protokol Sekretariat DPRD Kota Malang Niken saat membawakan acara.

Walikota Malang Abah Anton

HIBURAN: Undangan mendapat hiburan musik sebelum acara.

Forum Koordinasi dan Komunikasi antara Pimpinan DPRD, walikota, Forpimda bersama elemen masyarakat Kota Malang digelar di ballroom Ijen Suite, (11/11), tadi malam.

Dalam forum itu Ketua DPRD Kota Malang, Arif Wicaksono, mengajak semua elemen masyarakat Kota Malang, partai politik, organisasi sosial kemasyarakatan dan kepemudaan untuk bersama sama mendukung Walikota Malang dan arah pembangunan Kota Malang.

Ketua DPRD Kota Malang Arif Wicaksono.

AKRAB: Walikota Malang Abah Anton, Ketua DPRD Kota Malang Arif Wicaksono bersama para undangan.

REDAKTUR: jons, LAYOUTER: dj amiel

AREMA sporT

kamis, 12 november 2015

14

Guest gesang/malang post

TERBANYAK: Aremania memecahkan rekor terbanyak tahun 2015 di Stadion Kanjuruhan saat menyaksikan laga perdana Jenderal Sudirman Cup.

Rekor Selama Turnamen 2015 MALANG – Ketua Panpel lokal grup A JSC, Abdul Haris memberikan apresiasi kepada Aremania dan Aremanita yang datang memenuhi Stadion Kanjuruhan Kepanjen, pada laga pembuka turnamen Piala Jenderal Sudirman, Selasa malam lalu. Pertandingan tersebut, menjadikan jumlah penonton terbanyak yang hadir di stadion selama gelaran turnamen 2015.

Berdasarkan data dari Panpel sampai siang kemarin, jumlah tiket yang terjual pada pertandingan malam itu sebanyak

32.649 tiket. Namun penonton yang hadir memenuhi stadion lebih dari itu, karena banyak Aremania licek yang ikut hadir dalam laga perdana Singo Edan menghadapi Persegres Gresik United.

Pada pertandingan berikutnya di turnamen Jenderal Sudirman Cup, Haris mengharapkan animo penonton tidak berkurang. Bahkan, diharapkan lebih dari jumlah penonton yang hadir Selasa malam lalu. Terlebih pada dua laga krusial, menghadapi Sriwjaya FC pada Minggu (22/11) dan melawan Persija Jakarta

Sabtu (28/11).

“Dua pertandingan itu, kami harapkan jumlah penonton lebih banyak. Karena pertandingan digelar pada hari Sabtu dan Minggu. Sedangkan untuk pertandingan melawan PBR pada Senin (16/11), kami tidak bisa memprediksikan. Tetapi kami berharap animo penonton tidak menurun karena Aremania adalah pemain kedua belas untuk Singo Edan,” terang Abdul Haris.

Kepala UPTD Stadion Kanjuruhan Kepanjen ini mengharapkan, kreatifitas

Samsul Termotivasi Aremania

guest gesang/malang post

HATTRICK: Samsul Arif saat merayakan gol keduanya ke gawang Persegres Gresik United bersama Esteban Viscarra.

KEPANJEN – Samsul Arif Munip menjadi jimat keberuntungan Arema Cronus dalam laga kontra Gresik United di pembukaan Jenderal Sudirman Cup, kemarin malam. Hattrick Samsul ke gawang Laskar Joko Samudro membuat Singo Edan menang 4-1 di hadapan Presiden RI Joko Widodo.

Istimewanya, Samsul mencetak hattrick walaupun hanya jadi pemain pengganti dan bermain 28 menit saja. Samsul mengaku senang bisa mencetak tiga gol di laga awal JSC. “Alhamdulilah saya bisa cetak tiga gol. Tapi, sejujurnya kondisi saya belum 100 persen. Mungkin tim pelatih sudah merancang strategi agar saya bermain di babak kedua. Yang penting kita menang,” kata Samsul kepada wartawan, usai pertandingan di Stadion Kanjuruhan.

Mantan pemain Persela Lamongan tersebut mengungkapkan, dia menyebut bahwa kerja keras pemain Arema selama dua babak inilah yang membuatnya bisa bikin tiga gol. Tak heran, dia menolak bila disebut sebagai jimat keberuntungan Arema. Sebaliknya, Samsul menganggap semua pemain Arema adalah jimat keberuntungan.

“Semua pemain Arema adalah jimat keberuntungan. Karena, tiga gol yang saya cetak pun berkat kerja teman-teman di atas lapangan selama pertandingan. Saya sendiri merasa, tiga gol ini hanya karena saya berada di waktu dan posisi yang tepat,” sambung striker yang baru saja menjadi ayah dari seorang putri itu.

Samsul menyebut, motivasi utamanya dalam pertandingan semalam adalah puluhan ribu Aremania yang memadati Stadion Kanjuruhan. Dia mengakui, Arema harus tampil bagus di hadapan Presiden Jokowi. Namun, motivasi serta energi utama para pemain Arema, kata Samsul, adalah Aremania.

“Memang, setiap pemain pasti punya motivasi kalau bermain di hadapan presidennya. Tapi, kedatangan presiden saja tidak cukup memotivasi pemain.

Dorongan serta teriakan Aremania adalah semangat serta motivasi utama setiap pemain Arema,” tuturnya. Samsul menyebut, hattrick ini menjadi hadiah buat putri pertamanya.(fin/jon)

Aremania yang ditunjukkan pada Selasa malam lalu tetap terus dijaga. Karena Aremania dan Aremanita bisa menunjukkan sebagai salah satu supporter terbaik. Termasuk diharapkan bisa menambah kreatifitas dan atraksi lainnya.

“Kami sangat berterima kasih kepada Aremania dan Aremanita. Karena sudah membuat Presiden RI Jokowi dan tamu kehormatan terkesan dengan penampilan nawak-nawak Aremania. Aremania bisa menunjukkan ketertiban, mulai masuk stadion,

di dalam stadion sampai pulang,” jelasnya.

Ia menambahkan, perolehan hasil pertandingan pertama Selasa malam lalu, akan digunakan untuk kebutuhan operasional tim. Panpel akan menyerahkan kepada manajemen Arema. Karena Panpel hanya sekadar sebagai pelaksana jalannya pertandingan. “Sedangkan untuk harga tiket pertandingan selanjutnya, kami masih belum tahu. Harga tiket pertandingan selanjutnya akan kami rapatkan lagi dengan manajemen,” paparnya.(agp/jon)

Persib Incar Fabiano BANDUNG - Rentetan pemain yang tidak memperkuat Persib terus berkurang. Sebelumnya defender asing, Vladimir Vujovic sudah menyatakan urung membela Persib di Jenderal Sudirman Cup, kini Persib juga dipastikan tidak akan diperkuat oleh sayap kanan berpengalaman Muhammad Ridwan.

Absennya Ridwan ini dibenarkan pelatih Djadjang Nurdjaman. Menurut dia alasan pemain asal Semarang tersebut tidak berpartisipasi di Jenderal Sudirman Cup lantaran ingin menambah waktu istirahat, guna mengembalikan kondisi fisiknya. ”Ridwan istirhat dulu, dia tidak gabung ikut dalam turnamen ini. Jadi yang dipastikan tidak ikut Vlado (Vladimir Vujovic) sama Ridwan,” kata Djanur di mess Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung, kemarin.

Di luar dua pemain tersebut, Djanur-panggilan akrabnya-- memastikan personel Maung Bandung lainnya sudah siap tempur. Termasuk Makan Konate yang sempat beredar kabar bakal hengkang. ”Konate aman,” tegasnya.

Sementara itu, dokter tim Persib Raffi Ghani menyatakan, secara medis telapak kaki kanan Ridwan sudah tidak menampakan tanda-tanda ada masalah.

Bahkan dia berani menyebutkan cedera sayap kanan Maung Bandung itu sudah pulih total.

Namun, Raffi justru salut dengan tindakan Ridwan yang dinilainya sangat sportif untuk mengundurkan diri di perhelatan Jenderal Sudirman Cup ini. Sebab, di masa jeda persiapan ini menurutnya Ridwan sangat fair dengan tidak memaksakan kondisi fisiknya. ”Saya pikir tindakan Ridwan ini sportif. Jarak turnamen yang deket memang menguras tenaga. Tapi, terakhir pemeriksaan tambahan tidak tampak peradangan ataupun gangguan lainnya,” timpal Raffi.

Raffi menuturkan, sebenarnya dia memberikan masa istirahat maksimal sampai 1 November lalu kepada Ridwan untuk memulihkan cedera telapak kaki kanannya. Baru-baru ini dia juga sudah melaksanakan pemeriksaan ulang terhadap cedera

dan hasilnya memang sudah sembuh total.

Namun, Raffi sangat paham betul apabila kondisi Ridwan dipastikan menurun lantaran sudah lama tidak bergabung latihan. Bahkan, sejak perhelatan Piala Presiden 2015 lalu, pemilik nomor punggung 23 ini lebih banyak diistirahatkan.

Terakhir, Ridwan terakhir kali membela Persib kontra Persiba Balikpapan di fase penyisihan grup, 2 September lalu. Saat itu, Ridwan tidak mampu menyelesaikan pertandingan.

Oleh karenanya, Raffi menilai absennya Ridwan di Jenderal Sudirman Cup ini dikarenakan performanya berada jauh di bawah pemain lainnya. Sehingga, Ridwan memilih untuk beristirahat ketimbang hanya berpangku tangan di bench cadangan ataupun tribun VIP lantaran kondisi fisiknya belum kembali normal. ”Saat dipanggil yang bersangkutan ingin meningkatkan kebugarannya dalam hal aktivitas fisik, jadi untuk Sudirman ini izin untuk tidak masuk karena fisik belum seratus persen,” tuturnya. ”Sebetulnya kalau cedera udah seratus persen sudah sembuh proses pemulihan fisik itu kemungkinan kondisi fisik belum, jadi harus meningkatakn kondisi fisik otot setelah cedera,” tambahnya.

Sementara itu Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar membuka rahasia siapa pemain yang diincar untuk menggantikan posisi bek Vladimir Vujovic yang urung ikut ambil bagian pada turnamen Jenderal Sudirman Cup. “Dia orang Kamerun.

Dia juga sudah lama di Indonesia. Kualitasnya sama bisa diharapkan tidak jauh dengan Vujovic,” ucap Umuh di Mess Persib, Rabu (11/11).

Umuh pun membenarkan timnya juga memburu Fabiano Beltrame. Namun belum ada kejelasan tentang mantan pemain Arema itu. “Fabiano baru SMS, belum ada jawaban lain,” ujarnya. Untuk urusan pemain mana yang akan bergabung, Umuh menyerahkan keputusannya kepada pelatih Djadjang Nurdjaman. (pra/aps/rie)

PBR Korban Berikutnya Sambungan dari Halaman 13

Pelatih asal Cepu ini menambahkan, semua tim pasti akan memiliki semangat tinggi ketika menghadapi Singo Edan. Motivasi pemain lawan akan meningkat, dengan menunjukkan permainan terbaik. Mereka akan membuat pertahanan yang kuat dan mengandalkan serangan balik.

Apalagi, Persipasi Bandung Raya lebih diuntungkan saat menghadapi pertandingan

Senin malam. Mereka sedikit banyak sudah melihat gaya permainan Singo Edan. Termasuk pemain mana saja yang harus diwaspadai, serta mendapat pengawalan ketat. “PBR tentu sudah mempelajari kondisi tim Arema saat ini. Mereka tentunya sudah menyiapkan strategi khusus, saat menghadapi Singo Edan nantinya. Itulah yang harus kami waspadai,” tuturnya.(agp/jon)

Langsung Recovery Sambungan dari Halaman 13

Setelah itu, mereka diajak ke kolam renang Araya untuk rekondisi setelah bekerja keras Selasa malam. “Pemain yang turun dalam pertandingan, kami beri recovery training untuk memulihkan kondisinya. Hal ini supaya kondisi mereka tidak jatuh, dan kembali siap saat nanti diturunkan pada pertandingan selanjutnya,” ujar Joko ‘Gethuk’ Susilo.

Sedangkan tim kedua, seperti Sunarto, Hermawan, Juan Revi, Suroso dan lainnya, berlatih di lapangan lainnya dengan pengawasan

asisten pelatih I Made Pasek Wijaya serta Kuncoro. Mereka diberi materi latihan lebih, untuk menyamakan kondisi mereka dengan pemain yang turun dalam pertandingan perdana turnamen Piala Jenderal Sudirman.

“Untuk pemain yang tidak turun dan bermain tidak lebih dari 15 menit, kami berikan materi kondisioning. Ini supaya stamina fisik dan tenaga mereka sama dengan pemain lainnya. Karena kalau tidak begitu, maka stamina pemain akan kedodoran,” papar pelatih asal Cepu ini.(agp/jon) REDAKTUR: jons, LAYOUTER: dj amiel

kamis, 12 november 2015

15

Cina Terbuka Super Series Premier

Tontowi/Liliyana Kandas di Babak Pertama FUZHOU - Ganda campuran andalan Indonesia, Tontowi Ahmad/ Liliyana Natsir langsung tersingkir di babak pertama Cina Terbuka Super Series Premier. Tunggal putra, Tommy Sugiarto juga harus angkat koper di ajang yang sama.

Bermain di Haixia Olympic Sports Center, Rabu (11/11) kemarin, Tontowi/Liliyana tumbang lewat pertandingan dua game.

Seperti dilaporkan detikSport, keduanya kalah dari Fuchs/Michels dengan skor 19-21, 20-22 dalam waktu 43 menit.

Kekalahan itu menjadi kekalahan kedua Tontowi/Liliyana dari pasnagan Jerman tersebut. Selama ini mereka baru berjumpa lima turnamen resmi BWF.

Bagi Tontowi/Liliyana hasil negatif itu menjadi lanjutan laju kurang sip yang dibukukan sepanjang tahun ini. Ganda campuran terbaik tanah air itu belum juga meraih titel juara sepanjang 2015.

Indonesia tinggal menyisakan satu wakil ganda campuran di babak kedua, Praveen Jordan/Debby Susanto. Mereka melaju ke putaran kedua setelah mengalahkan ganda Jepang, Kenichi Hayakawa/Misaki Matsutomo dengan skor 24-22, 20-22, 21-13.

Markis Kido/Pia Zebadiah juga tersingkir setelah dikalahkan unggulan ketujuh dari Korea Ko Sung Hyun/Kim Ha Na dengan skor 21-10, 21-12. Riki Widianto/ Richi Puspita Dili pun tak berhasil

melewati Xu Chen/Ma Jin 13-21, 10-21.

Sementara itu, Tommy Sugiarto juga harus meninggalkan Cina Terbuka Super Series Premier.

Kekalahan Tommy membuat wakil Indonesia di sektor tunggal putra habis. Bermain di Haixia Olympic Sports Center, Rabu (11/11) kemarin, Tommy dikalahkan pebulutangkis Hongkong, Wong Wing Ki Vincent, dengan skor 21-18, 16-21, 19-21. Duel itu berlangsung selama 56 menit.

Dengan hasil negatif itu, Tommy diimbangi dengan Wong Wing Ki dalam empat pertemuan sejauh ini. Dua kemenangan Tommy didapatkan saat tampil di Indonesia Terbuka 2013 dan Hong Kong

Terbuka 2012. Unggulan pertama yang juga musuh bebuyutan Tontowi/Liliyana, Zhang Nan/Zhao Yunlei, masih bertahan. Pasangan Cina itu menjejak babak kedua setelah mengalahkan Philip Chew/ Jamie Subandhi dengan skor 21-12, 21-10.

Begitu juga unggulan pertama tunggal putra Chen Long berhasil menjejak ke babak kedua. Pebulutangkis Cina itu mengalahkan wakil India Ajay Jayaram dengan skor 21-12, 21-11.

Unggulan tunggal putra lain yang sudah lolos adalah Kento Momota (Jepang). Momota melaju ke babak kedua setelah menumbangkan Wang Zhengming (China) 21-18, 21-16, 21-19. (dtc/van)

net

HASIL BURUK : Tontowi/Liliyana memperoleh hasil negatif di sepanjang tahun ini. Ganda campuran terbaik tanah air itu belum juga meraih gelar juara sepanjang 2015.

lintas sport

Pangkas Pengurus Satlak Prima

net

JUARA : New Orleans Pelicans meraih kemenangan perdana di NBA Musim ini setelah menjamu Dallas Mavericks.

Davis Tumbal Kemenangan Perdana Pelicans LOUISIANA - New Orleans Pelicans akhirnya berhasil meraih kemenangan perdana di NBA musim ini. Menjamu Dallas Mavericks di Smoothie King Center, Rabu (11/11), Pelicans menang meyakinkan 120-105.

Namun kemenangan ter­s e­ but harus dibayar mahal se­ telah andalannya, Anthony Da­ vis, harus menyelesaikan per­ tandingan lebih cepat. Power forward berusia 22 tahun tersebut menderita memar di bagian pinggul sebelah kanan.

Arsitek Pelicans, Alvin Gentry, mengonfirmasi kalau Davis akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Gentry belum mengetahui secara pasti cedera apa yang dialami pemain yang juga fasih berperan sebagai center tersebut.

“Saya hanya tahu dia memiliki beberapa masalah. Saya tidak tahu pasti detailnya, apakah cedera itu terjadi di pangkal paha atau hamstring. Kami harus menunggu dan melihatnya,” papar Gentry seperti dimuat ESPN, Rabu (11/11)

yang dilansir okezone.

Sebelum meninggalkan pertandingan lebih cepat, Davis tercatat menyumbangkan 17 angka dan tujuh rebounds. Sementara pencetak angka terbanyak Pelicans pada laga ini adalah Ryan Anderson dengan raihan 25 poin dan 11 rebounds.

Di kubu Mavericks, sang ace, Dirk Nowitzki menjadi penyumbang angka terbanyak dengan 18 angka.

Penyumbang poin terbanyak kedua adalah Charlie Villanueva dengan 15 poin. (oke/van)

Hasil Lengkap NBA, Rabu (11/11) Utah Jazz 114-119 Cleveland Cavaliers Oklahoma City Thunder 125-101 Washington Wizard Los Angeles Lakers 88-101 Miami Heat New York Knicks 111-109 Toronto Raptors Boston Celtics 99-83 Milwaukee Bucks Charlotte Hornets 104-95 Minnesota Timberwolves Dallas Mavericks 105-120 New Orleans Pelicans

Anggaran PON Jabar Rp 3 Triliun

Ahmad Heryawan

JAKARTA - Panitia Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 menargetkan sampai akhir tahun ini persiapan sudah mencapai 90 persen. Anggaran hajatan pun telah diestimasi yang lebih dari setengahnya dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur.

“Saat ini kami masih fokus pada pembangunan venue-venue, dan juga perbaikan akses jalan-jalan. Untuk infrastruktur ini biaya yang kami kalkulasi sekitar Rp 2 triliun,” ungkap gubernur Jawa Barat yang juga Ketua Umum PB PON XIX/2016, Ahmad Heryawan seperti dilansir detikcom. “Satu triliun lagi untuk biaya penyelenggaraan. Jadi, estimasi anggaran Rp 3 triliun,” sambungnya.

Venue-venue yang sedang dikerjakan adalah arena untuk 54 cabang olahraga yang akan dipertandingkan, yang 10 di antaranya merupakan cabor

JAKARTA - Ketua baru Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima), Achmad Sutjipto, merealisasikan rencananya untuk merampingkan jumlah pengurus organisasinya. Ia memangkas hampir setengahnya.

Meskipun belum mengumumkan detail susunan pengurus lengkapnya, Pak Cip, sapaan akrab Sutjipto menyebut bahwa tim yang dipimpinnya itu terdiri dari 58 orang. Mereka dibagi dalam enam departemen. Sebelumnya, pengurus Satlak Prima berjumlah lebih dari 100 orang. Akibatnya mendapat banyak kritikan karena terlalu banyak, tidak efektif dan otomatis menambah pengeluaran biaya.

Enam departemen yang disiapkan yakni, Departemen Operasi dan Manajemen, Departemen Lomba, Departemen Tanding, Departemen Permainan, Departemen Iptek Olahraga (Sport Science) dan Departemen Paralimpik. “Formasi ini beda dengan yang lama. Pendekatan kami adalah pendekatan kepelatihan modern (High Perfomance Programme), sehingga ada keterlibatan penuh dari sport science. Jadi, perkawinan antara kepelatihan tradisional dengan sport science menjadi HPP,” ujar Pak Cip kepada wartawan di kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu (11/11) seperti dilansir detikSport.

Selain itu, lanjut dia, Prima juga melakukan penekanan pendekatan pada performance tracking. Ini dimaksudkan untuk memonitor setiap perkembangan dan kemajuan unit, program dan organisasi secara keseluruhan. “Harapannya adalah supaya memudahkan kami untuk menyelesaikan setiap ada penyimpangan, agar bisa masuk ke jalur awal,” tukasnya.

Terkait program, Pak Cip mengatakan bahwa untuk persiapan menghadapi Olimpiade 2016 yang tinggal sembilan bulan, pihaknya akan memakai program lama yang dimodifikasi. “Kalau sisa waktu 2015 ini, Satlak hanya akan melanjutkan program yang sudah dibuat pengurus periode sebelumnya. Tapi melanjutkannya tidak dengan cek kosong, melainkan dengan melakukan evaluasi tracking, monitoring, bahkan kalau perlu penghalusan terhadap program-program yang sudah disetujui Dewan Pelaksana Prima pada waktu itu, sehingga pada tahun ini selesai dan semua program bisa berjalan dengan baik,” tuturnya.

Program lanjutan yang dimaksud berkaitan dengan 12 cabang olahraga proyeksi olimpiade, yang sampai saat ini tiket untuk lolos ke Rio de Janeiro masih diburu. Cabang-cabang itu adalah kano, angkat besi, bulutangkis, rowing, judo, taekwondo, berkuda, renang, atletik, panahan, voli pantai, dan balap sepeda.

“Cabor-cabor itu kami pantau terus, apa yang kurang kami p‎ enuhi. Tapi program latihannya, karena mereka sudah set up, tidak kami sentuh. Yang kami lakukan hanyalah memberikan dukungan jasa-jasa kepada mereka supaya mereka lebih form,” kata dia. Bentuk dukungannya seperti sport science, evaluasi, dan try out. (dtc/van)

eksibisi. PON akan digelar di 15 kota dan kabupaten di Jawa Barat. Antara lain Purwakarta, Ciamis, Bogor, Bekasi dan Cirebon. Pusat event tetap di Bandung dan sekitarnya.

Mengenai sumber biaya, Aher, sapaan akrab Ahmad Heryawan, mengatakan bahwa sebagian besar dari APBD. “Kalau dari pusat (APBN) tidak banyak. Tahun ini (2015) hanya Rp 15 miliar. Tahun depan sih katanya antara Rp 100 sampai 200 miliar,” ucap dia.

Soal dukungan dari swasta, Aher menyebut sudah ada beberapa perusahaan besar yang bersedia menjadi sponsor. Namun, baru satu yang sudah resmi menandatangani perjanjian kerja sama, yaitu Bank Jabar Banten (BJB). “Sekitar 53 persen pelaku manufaktur dan industri di Indonesia itu kan ada di Jawa Barat. Jadi saya berpesan kepada seluruh pelaku dunia usaha di Jabar untuk bersamasama terlibat menyukseskan PON ini,” tuturnya.

Ditanya soal persiapan, Aher mengatakan bahwa pembangunan infrastruktur ditargetkan mencapai 85-90 persen pada akhir Desember 2015. “Nanti sisanya sampai Juni

2016. Setelah itu, tidak ada lagi urusan fisik, tinggal fokus pada teknis penyelengaraan,” kata dia.

Soal pasca PON, Aher yakin semua sarana olahraga yang sudah dibangun tak akan mubazir. “Tidak akan terbengkalai. Tidak akan nganggur,” ucapnya. “Pertama, sarana-sarana itu kita bikin di kampus-kampus, seperti ITB, Unpad, UPI, dan lainlain. Jadi, pasti akan dimanfaatkan,” sambung dia.

Kedua lanjut Aher, secara populasi Jawa Barat punya penduduk yang sangat banyak. Data terakhir menyebutkan, provinsi ini berpenduduk 46 juta jiwa.

“Kalau di daerah lain ada yang terbengkalai, mungkin karena penduduknya juga sedikit, pemanfaatannya pun jadi terbatas. Tapi Jawa Barat ini orangnya sangat banyak. Saya yakin, tidak akan nganggur,” tukasnya.

Usai penyelenggaraan dua PON terakhir, di Kalimantan Timur dan Riau, sejumlah venue dalam kondisi terlantar, tidak terurus dan tidak termanfaatkan. Hal ini menandakan, sarana-sarana itu dibangun hanya untuk sekali event saja dan tidak disiapkan rencana jangka panjang. (dtc/van)

kemenpora

Kebut Rencana Induk Asian Games JAKARTA - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI menegaskan rencana induk atau master plan Asian Games 2018 tinggal tahap finalisasi. Rencana induk merupakan syarat yang harus dipenuhi Indonesia untuk bisa menjadi tuan rumah Asian Games.

Hal itu diungkapkan Sesmenpora, Alfitra Salamm, di sela pelepasan kontingen Indonesia untuk Kejuaraan Olahraga Pegawai Negeri Sipil ASEAN di Wisma Kemenpora, Jakarta, Rabu (11/11) kemarin. “Saat ini terus dikebut dan tinggal finalisasi antara lain penggabungan program dari Kemenpora, KOI, KONI maupun Satlak Prima,” kata Alfitra seperti dilansir CNN Indonesia.

Rencana induk Asian Games 2018 mencakup semua hal yang menyangkut pelaksanaan kejuaraan olahraga terbesar di Asia itu. Yakni mulai dari sarana prasarana, pendanaan, hingga kepanitiaan. Alfitra menjanjikan rencana induk itu dipastikan tuntas sebelum dibawa ke rapat Dewan Olimpiade Asia (OCA) di Kuwait, Minggu (15/11) mendatang. Pihak Komite Olimpiade Indonesia (KOI) dijadwalkan akan hadir dalam pertemuan tersebut. “Master plan (rencana induk) memang harus dibawa kesana (Kuwait). Makanya harus segera dituntaskan. Saat ini proses terus berjalan,” katanya menambahkan.

Pria yang juga menjadi Ketua Umum Pengurus Besar Squash Indonesia itu menjelaskan, dalam rencana induk tersebut juga akan dicantumkan lokasi pembukaan dan penutupan Asian Games 2018. Untuk hal itu, diakui Alfitra, hingga saat ini belum diputuskan.

Informasi yang berkembang, pembukaan Asian Games 2018 akan dilakukan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Setelah itu, penutupan akan dilakukan di Stadion Jakabaring Palembang. Walaupun begitu, diakuinya, ada peluang pembukaan dan penutupan tetap dilakukan di Jakarta.

Asian Games 2018 sesuai dengan rencana akan dipusatkan di Jakarta dan Palembang. “Jika semuanya sudah beres termasuk master plan, selanjutnya akan digunakan pula persiapan inpres Asian Games 2018,” punkasnya. (cnn/van) REDAKTUR: vandri battu, LAYOUTER: dj amiel

kamis, 12 november 2015

16

RONALDO DIASINGKAN LONDON – Persoalan yang menyelimuti mahabintang Real Madrid dan Portugal, Cristiano Ronaldo, ternyata lebih serius dibanding apa yang diperkirakan sebelumnya.

Persoalan Ronaldo ternyata tak semata soal statistik atau jumlah golnya yang dinilai menurun. Persoalan ini juga melibatkan emosi sang pemain. Hal itu jelas terlihat pada Senin (Selasa WIB) lalu, saat pemutaran perdana film dokumenter sang bintang berjudul “Ronaldo,” di London.

Pemutaran perdana film Ronaldo di Leicester Square, London sebenarnya berlangsung normal. Acara bahkan terkesan sangat glamour dan dihadiri oleh tokoh-tokoh ternama dalam sepak bola Eropa. Tercatat nama-nama penting seperti Sir Alex Ferguson, Carlo Ancelotti, Radamel Falcao dan yang lain datang untuk menyaksikan film yang mengulas kehidupan pribadi Ronaldo itu.

Namun ada satu kejanggalan yang terlalu mencolok untuk diabaikan. Di antara deretan tokoh-tokoh penting itu, ternyata

tak satu pun pemain dan ofisial Real Madrid hadir dalam acara tersebut. Presiden Real Madrid Florentino Pérez yang mendapat undangan, tak memenuhi undangan itu.

Begitupun teman-teman satu tim dan pelatih Rafael Benitez.

Ketiadaan para pemain dan ofisial Madrid ini ditafsirkan oleh MARCA sebagai sebuah indikasi memburuknya hubungan Ronaldo dengan rekan-rekannya. Awalnya, isu ini hanya melibatkan Ronaldo dengan Rafa Benitez saja. Keduanya bersitegang karena Ronaldo merasa tak cocok dengan skema baru yang diterapkan Rafa.

Di bawah Rafa, peran Ronaldo semakin tereduksi. Dia juga tak lagi menjadi pusat dari permainan tim. Hal itu berbeda ketika Madrid masih dilatih oleh Jose Mourinho dan Carlo Ancelotti. Di bawah dua pelatih itu, tim bermain untuk Ronaldo. Sekarang, Rafa lebih menekankan kolektifitas. Akibatnya, dari pekan ke pekan, kebintangan dan keistimewaan Ronaldo pun semakin menyurut.

Posisinya kini tak berbeda dengan rekannya yang lain.

Ronaldo tak senang dengan apa yang terjadi

argentina

di bawah Rafa. Hal itu dia ekspresikan melalui bahasa tubuh dan sejumlah pernyataannya belakangan ini menyangkut masa depan dirinya. Isu pun berhembus. CR7 dikabarkan akan meninggalkan El Real untuk hijrah ke Paris Saint Germain.

Perseteruan ini semakin meruncing. Rafa memang masih memainkan Ronaldo di setiap laga. Tapi, isu yang berkembang, keduanya tak lagi berbicara dan bertatap mata. Hal ini tampaknya mulai mempengaruhi kamar ganti tim. Bedanya, kali ini, Ronaldo tak lagi mendapat dukungan penuh seperti yang dia dapatkan saat berseteru dengan Jose Mourinho. Itulah sebab mengapa pemutaran perdana di London tak dihadiri para pemain Madrid.

Krisis itu ternyata lebih dalam dari yang diperkirakan sebelumnya. Dan ini menjadi persoalan serius bagi semua elemen di dalam klub. Bagaimanapun, Ronaldo masih menjadi pilar di balik rangkaian kemenangan dan gelar yang diraih Madrid. Tak ada yang tahu bagaimana krisis akan berakhir. Yang pasti, manajemen tak bisa menunda waktu untuk menyelesaikan krisis ini. (ish/jpnn/jon)

brasil

Mumpung Argentina Sedang Ompong BUENOS AIRES - Tak ada yang lebih dibenci publik Argentina selain sepak bola Brasil.

Demikian pula sebaliknya. Rivalitas siapa yang paling hebat antara Diego Maradona versus Pele pun turut membumbui persaingan kedua negara tersebut. Besok pagi (13/11) di Estadio Monumental Antonio Vespucio Liberti Argentina akan bentrok versus Brasil dalam matchday ketiga kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Amerika Latin.

Pertemuan keduanya kali ini adalah edisi ke-97.

Sejak pertandingan pertama kedua negara yang terjadi satu abad lalu, 20 September 1914 lalu, Argentina maupun Brasil mengantongi jumlah victory yang sama, 36 kali. Sedang laga berakhir imbang terjadi 24 kali.

Nah, pada papan klasemen sementara Brasil pada posisi yang lebih baik yakni di posisi lima.

Sementara Argentina terputuk di posisi ketujuh.

Start Brasil dan Argentina dalam penyisihan Piala Dunia 2018 ini sama-sama buruk. Pada matchday pertama Brasil disikat Cile dengan skor 2-0 (8/10).

Sementara Argentina dipermalukan Ekuador juga dengan skor 2-0 (8/10).

Lalu dalam matchday kedua, Brasil membaik dengan mengalahkan Venezuela dengan skor 3-1 (13/10). Sementara Albiceleste, julukan Argentina, bermain imbang tanpa gol versus Paraguay (13/10).

Argentina kurang diuntungkan menjelang laga yang dikenal dengan Super Classico merika Latin itu. Tiga penyerangnya Lionel Messi, Sergio Aguero, dan Carlos Tevez harus menepi. Tumpuan lini depan Argentina disandarkan kepada Gonzalo Higuain, Paulo Dybala, dan Angel Di Maria.

Seperti dikutip dari Marca kemarin (11/11), pelatih Argentina Gerardo ‘Tata’ Martino mengandalkan Higuan sebagai tukang gedor juara dunia dua kali itu. Penampilan El Pipita, julukan Higuain, di Napoli membuat Tata yakin tak salah pilih. ‘’Kami harus bangkit dan mengejar kemenangan di kandang. Tidak adanya beberapa pemain, termasuk Messi sebagai kapten memang menyulitkan. Tapi kami harus menang,’’ tutur Tata kemarin.

Cristiano Ronaldo

ekuador

angel di maria Higuain memang sedang trengginas. Sebelas gol sudah dilesakkan pemain berusia 27 tahun itu buat Napoli di semua laga. Yakni Serie A maupun Europa League. Kartu as lain dari Tata adalah Paulo Dybala. Dybala sejauh ini menjadi top skor buat Juventus dengan lima gol dari tujuh laga. Selain masih muda, 22 tahun, Dybala punya kemampuan dribel ciamik.

Sementara itu, pelatih Brasil Dunga yakin jika timnya bisa memetik poin di Buenos Aires.

Kondisi lini depan Argentina yang ompong akan dieksplorasi dengan semaksimal mungkin.

Dunga merasa lebih konfiden dengan kehadiran David Luiz serta Neymar. Luiz sempat absen saat Brasil menang 3-1 atas Venezuela (13/10) lalu. Bek PSG itu sempat menderita cedera hamstring.

Sedang Neymar ini adalah laga perdana setelah pemain Barcelona itu absen di empat

laga Selecao, julukan Brasil. Neymar terakhir kali membela Brasil saat kalah oleh Kolombia di perempat final Copa America 2015. ‘’Pertandingan klasik Amerika Latin antara Brasil versus Argentina selalu menyulitkan.

Ada urusan yang lebih penting dibandingkan sekedar hasil laga. Kalau menang, publik akan mengenangnya seperti laga biasa. Kalau kalah, maka tekanan besar akan menghinggapi kami,’’ tutur Dunga seperti dikutip Goal.

Neymar akan ditopang gelandang kreatif seperti Willian atau Dougls Costa jika dipercaya.

Kemampuan Willian dan Costa bermain melebar di sisi kanan dan kiri di klubnya, Chelsea dan Bayern Muenchen, sangat membantu Neymar di lini depan. Dunga sendiri sepertinya akan memakai formasi 4-3-3. Lini penyerangan Brasil bertumpu kepada Neymar, Willian, dan Costa. (dra/jpg/jon)

uruguay

Berebut Tahta di Quito QUITO - Pemimpin klasemen zona Amerika Selatan, Uruguay, akan terbang ke Quito untuk menghadapi peringkat dua Ekuador di Estadio Olimpico Atahualpa, Jumat pagi WIB. Dengan hanya berbeda selisih gol saja, maka hasil laga ini akan menentukan siapa yang berhak memuncaki klasemen sementara kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Amerika Selatan.

Bersama Cile, Uruguay dan Ekuador sama-sama mengoleksi enam poin berkat kemenangan dalam dua laga awal kualifikasi. Uruguay memuncaki klasemen sementara setelah mengalahkan Bolivia 2-0 dan mempermalukan Kolombia lima gol tanpa balas. Skuad arahan Oscar Tabarez ini unggul produktivitas gol dari Ekuador yang mengalahkan Bolivia dan Argentina.

Di Quito nanti, Uruguay akan bermain di ketinggian 2.800 mdpl. Tentu saja hal itu tidak menguntungkan Uruguay. Namun, Edinson Cavani dan kawan-kawan sudah mempunyai pengalaman serupa, tepatnya saat mengalahkan tuan rumah Bolivia di La Paz yang berketinggian 3.637 mdpl, Oktober lalu. ”Kami akan menghadapi Ekuador dengan mentalitas yang sama,” kata Tabarez seperti dilansir Four Four Two. ”Kami ingin bekerja keras, membatasi tim lawan, menciptakan kesulitan untuk mendapat poin. Kami sudah siap,” imbuh Tabarez.

Uruguay masih menunggu kondisi Cristhian Stuani dan Martin Caceres yang menjalani proses pemulihan. Sementara bek Jose Gimenez dari Atletico Madrid dipastikan absen akibat cedera hamstring.

Le Celeste juga belum bisa diperkuat oleh Luis Suarez yang masih menjalani sanks.

Praktis, mereka akan mengandalkan penyerang PSG Edinson Cavani di lini depan.

Persoalan cedera pemain juga dialami Ekuador. Mereka tak akan diperkuat dua penyerang kunci, Antonio Valencia dan Enner Valencia. Antonio mengalami cedera di kakinya sejak 25 Oktober lalu saat membela Manchester United dalam derby Manchester di Premier League.

Enner Valencia mendapat cedera pada engkelnya.

Meski kehilangan dua pemain kunci, Ekuador masih bisa menyambut Uruguay dengan percaya diri. Pasalnya, selain bermain di hadapan pendukung sendiri, Ekuador juga tetap diperkuat Felipe

Caicedo yang mencetak gol dalam dua laga terakhir kualifikasi. Performa Caicedo juga sedang meningkat bersama Espanyol.

Dalam 10 penampilannya di La Liga musim ini, dia sudah mengoleksi empat gol untuk menjadi top skorer klub asal Catalan itu. ”Kami memang kehilangan beberapa pemain penting,” kata pelatih Gustavo Quinteros. ”Tapi kami memiliki alternatif yang sama baiknya untuk menutupi mereka,” imbuhnya. (ish/ jpnn/jon) REDAKTUR: jons, LAYOUTER: dj amiel

IKLAN BARIS MALANG POST

17

• Iklan Baris: Rp 25.000,-/baris (minimal 2 baris), • Iklan Dagang/ Umum: (Warna) Rp 50.000,-/mmk,

IKLAN TEPAT

(Hitam putih) Rp 40.000,-/mmk, • Halaman 1: Rp 100.000,-/mmk • Iklan duka cita/ Sosial: (Warna) Rp 25.000,-/mmk, (Hitam putih) Rp 20.000,-/mmk, • Iklan Halaman 1 & Kreatif : Tambah 100%, • Advertorial: (Warna) Rp 50.000,-/mmk, (Hitam putih) Rp 40.000,-/mmk, tambah PPn 10%

kamis, 12 november 2015

MALANG MOBIL - MOTOR DICARI Titipan/Investor mobil Innova & Avanza utk Travel aman setoran Bagus 085338332888, 081944952888 WWW.MALANGJUANDATRAVEL.com BG-04/09 • daihatsu • JUAL mobil pick up Espas th 1992 Harga 34Jt. Hub: 083834282744/081553800591 BL-19/10 PROMO AKHIR TAHUN:XENIA ANGS:2,1JT,AYLA,ANGS 1,4JT GRANDMAX DP:9JT-RANI 082232980151 BG-7/12 AYLA angsuran 1,4Jt, Xenia angsuran 2,1Jt, PU DP 6Jt. Gudang LA Sucipto. Hub: 081333009212 BG-7/11 CUCI GUDANG LA.SUCIPTO ALYA ANGS.1,4JT-AN,XENIA ANGS.2,1JT-AN PU DP 9JT-AN DYAH 081333477968/74A3743D BL-7/12 dijual all nevy Xenia thn 2012 M Sporty 1000 cc KM 33000N Full Fariasi sprti baru wrna putih Hub: 081334039489 No SMS BG-29/10 PROMO DAIHATSU DP terkecil #XENIA 10 JTAN #PICKUP 5JTAN #AYLA 14JTAN #TERIOS 32 JTAN# GRANMAX 20JTAN #BLIND VAN 10JTAN #SIRION 27JTAN #LUXIO 23JTAN , HUB: HENDRI (0341)2384414, 081246359287.

BG-22/05 Langsung Gudang Astra Dapatkan Spesial Harga Sirion. Terios, Pick Up . Khusus Customer Prioritas. Hub: 085335819475 BADAR ASTRA. BG-29/04 promo november Daihatsu pahlawanku Ayla DP cuma 5Jt, Xenia 1300 cc DP 15Jt, Granmax DP 8,5Jt, Terios DP 14Jt, Sirion DP 13,320. Hub: 081235722766 (Hanif) BG-12/12 PROMO DP Murah, Xenia Dp 8Jt, PU 9Jt, Ayla 13Jt, Terios 20Jt, Luxio 20Jt. Hub: 085100572750/ BBM: 2836E2A6 BG-11/10 • SUZUKI • jual katana th 96 Jl. Jembawan 1/3A/08. Tlp: 085102707980 warna hijau BG-31/08 gratis konsultasi kredit Ertiga, Wagon R, pick up dll. DP/angsuran terserah Anda. Hub: Hadi: 085239073708 BG-17/07 DIJUAL SATRIA FU TH’10 KONDISI 95% SURAT LENGKAP 13JT HUB: 083849329288 (SMS) NEGO BG-12/07 “PROMO SUZUKI DISCON SUPER BESAR” APV, Swift, Sx 4, Pick Up, DP & Angsran termurah Hub. 085649806900 BG-31/10 DI JUAL SUZUKI KATANA SC zWD. TH 1993. N 1746 AH. WARNA BIRU METALIC . MALANG KOTA HUB. BP TOTOK HP. 081252012386 BG-13/09

• SUZUKI • PICK UP, NEW ERTIGA, APV, SPLASH, SWIFT. KARIMUN MT/AT. HUB 081217161578/ 081252612612/ BB 54100470 BG-31/11 TERMURAH PROMO SUZUKI DPTKAN DISKON PULUHAN JUTA READY STOCK, ERTIGA, KARIMUN PICK UP. DP MULAI 5 JUTA RAFIK 082232374466/ 529AF4EI BG-31/11 • TOYOTA • d i jual i nnova mat i c G 2011 hitam N kota istimewa. Tlp: 082257832888, pajak baru, hrg 177Jt BG-30/11 DIJUAL cepat mobil Toyota Corona Absolute th 95, N (kota) istimewa. AC, siap pakai. Hrg 48Jta (nego). Hub: 085101663684 / 081945302336 BL-29/10 • honda • DIJUAL CPT HONDA CRV 2004 MATIC ex-Dokter, brang bagus, nmr msh lama, Ori, Hrga 110Jt Nego. Hub: 081331430929 BL-8/11 Di jual cpt spd mtr Honda supra fit new 06/Revo 2010/mio 07 (semua L SRBY) siap pakai hub : 021230807672 BL-30/11 dijual Accord cielo 94 PMK/Fktur 95 Mt Pth KM81rb Tgn1 Buku, Kunci lngkp antik. Hub: 08129393850 (no sms) BL-30/09 tanah JUAL cpt TNH luas 5 hek tar 1m=350.000. Hub: 081333321130 BL-28/10 jual tanah Kav.Ls 692M strategis hanya 10M dari jln raya Abd.Saleh 750rb/m Nego. Hub: 081233222547 / 085746969547 BG-13/10 dijual tanah ada bangunan Jl.Meyjen Sungkono No.90B RT/RW 01/08 Kel.Arjowinangun Tlp.0341-6556991/ HP. 081235113502 BG-13/10 Guest house Amalia guest house jl. merbabu 18 malang tlp.

0341 349660 BG-22/12 Bandoeng guest House Jl. Bandung No.20 Malang/ www. bandoengguesthouse.net/ bandoengguesthouse2012@gmail. com/ (0341)551824 BG-30/10 OMAHKOE GUEST HOUSE jalan Bendungan Sigura-gura 4 no 1 malang. Telp (0341)556244 BG-7/10 GITA HOMESTAY Jl D. Gita Sawojajar Mlg. 600 Rb 1 Rmh. 5KT, 2KM, Hot Shower, R.Tamu, R.Makan, LED, Dapur, R.Sholat.

085859709236/ 9999527/ 0818384771 BG-2/11

KONTRAK

dana tunai

RUPA-RUPA

Dikontrakkan RMH Jl.Lokcari Sekarpuro Perthn 10 Jt Hub : 083834282744/081553800591 BL-19/10

Butuh Dana? Jaminan BPKB Terima Bersih Tanpa Potongan Admin Cair Tinggi Proses Kilat. Hub. 089634418897 - Juga terima SHM BG-08/10

Sofa & SpringBed anda kotor?

“THATA LAUNDRY’’ solusinya.

Spesialist : Cuci sofa, Springbed, kursi kantor, karpet permanent, gordyn, jok mobil dll. Siap melayani dgn hasil yg maksimal & memuaskan 24 jam nonstop/hari libur tetap buka. Office: Jl. Teluk Bayur 61 Malang. Hub: 085101822506 – 085100418889 (085645478106 ,WA) BG-26/12

RUKO take over Toko Olahraga b e s e r ta i s i n y a R u k o Tu m apel Singosari 2LT, SHM, PLN, PDAM, 1KM. Hub: 08113600188/ 081945711888 (TP) BG-11/11

Bth Biaya Sekolah,Renov rmh,Modal Usaha? Kami Solusinya,Jaminan BPKB MTR/MBL & SHM. Hub : 085101473683/571890 BG-17/11

RUMAH

klinik

jl rmh AJB 6x100m2, 2KT, 1KM, Dpr, R.Tamu, R.Klrga, teras. PLN 900W, pompa air dkt depo bngunan msjd Karanglo. 1Km dari masjid msk gapura Balong: dkt servis elektro. Hub: 085733221627 (B.Heri) Hrga: 125jta.

BG-4/12

dokter panggil kerumah Anda, suster jaga dirumah Anda, (0341)796575 Klinik Medis OMHC . 0821 3989 5831 BG-01/11

jl rmh SHM 4x9m2, 2LT, 1KM, DPR, 2KT, R.Tamu, R.Jemur LT Ats, Balkon, PLN 1300w, Pompa air. Alamat Jl.Simpang Borobudur 2 No.24 lokasi strategis dkt Pasar Blimbing Widyagama Hwa-Ind. Hub: 085733221627. Hrg 375Jt. BG-4/12 dijual rumah Araya Golf: LT/LB: 200m/180m , Cipunegara: LT/LB: 540m/173m . Hub: Global RID’S Property : 081 838 2385 BG-3/12 DIJUAL Rumah daerah purwantoro LT 63, LB 120, Bawah RT, R. Mkn, KD Dapur garasi atas 3KT, KD. R. Jemur PLN 220 PDAM, SHM Tanpa perantara Hub. Bu. Suwati /jemmy alumunium 11a 087859044033 BG-7/11 jual / kpr rmh asri & aman SHM 3KMR, 3KMR MND, 1 garasi.

LB:.180m2 Singosari Malang. Hub: 081216706060 tdk SMS BG-20/11 LOWONgan dicari sales marketing & supir, wanita, jjur, ulet, mahir komputer & menguasai wilayah Malang & sekitarnya.

Hub: 087859747088 - 0817382061 BL-13/11 dicari karyawati minim SMA/ SMK, SI, punya spd mtr (SIM C), bs komputer, jujur, blm mnikah. Lmaran ditls tgn. Tlp: 085102667669 BL-12/11 DIBTHKN SGR SALES WNT MAX 35 TH, PEND MIN SLTA LMR JL. INDUSTRI NO. 100 BEDALI LWG. HUB: SISKA 420020 BL-31/11 DICARI Calon Guru PG/TK/ Paud,Min SMU/D3/S1 Ada Training Hub : 485378/08179613406.

BL-28/10 DCR Krywn wanita u/ setrika Max 30th Bwa Lamaran ke Laundry Zone Jl. Candi Panggung 28A Mlg (087701678899) BL-9/11 BTH ADMIN WANITA MIN SMA MAX 35TH PENGLMAN BISA KOMP+ACC KIRIM JL.CENGKEH 43C MLG BL-08/11

kartu kredit jasa tutup kartu kredit/ KTA hanya bayar 1% hutang lunas 100% LEGAL Tinah 081281539552 BG-24/11 RUPA-RUPA E d y las T e r i m a G a r a p a n Baru/Renovasi Pagar Besi Teralis,Kanopy,Tangga PTR, Dll. Model & Harga Sesuai Kantong Anda 081937768897 PIN BB : 327D7286.

BG-17/11 TIARA BUANA Membantu Mengembangkan Bisnis Anda Melalui Investasi Di Bidang Trading Dan Property PBI Araya Blok E5/11 Malang Hub : 082232386666/085850204299 BG-17/11 Dijual perlengkapan bisnis donat kentang rombong 2, gilingan, stand, bagus, 12 juta+resep donat spesial (stand di maninjau sawojajar) Hub : 08977300396 BG-09/10 java production, Rental dan pengadaan peralatan konser dan event lengkap harga bersaing.

Hub: 0816553540 Jl.LA Sucipto 280 B Malang BG-15/12 BERKAH JAYA AC, service AC kulkas, mesin cuci, wtr heater, pe­ ngering dll. Jl. Panji Suroso No. 8E 082234458959/ 081937986494 BG-30/12 CV. abadi mlyani kuras WC & sluran buntu tangki plg bsr 5000 liter buka 24 jam Hub. Jl. Lombok / Yulius Usman Gg. 3/216 Mlg Tlp. (0341) 329517, hari libur tetap buka BG-07/12 Pratama ahli sedot WC melayani sedot WC , got buntu dll.

JL.Dirgantara VI B no.23 Sawojajar Mlg. Tlp 0851 0263 0312/ 0851 0064 7878. Hr libur tetap buka.

BG-27/11 AERRO Laundry & SERVICE spesialis cuci sofa, springbed, kursi kantor, karpet, jok mobil dll. SERVICE: Mesin Cuci, Water Heater, AC, Sanyo dll. Juga melayani service spring bed, ganti kain, per & pesan baru. Hub: 085100077376 / 085646604841 BG-26/12

ANda bth interior rmh, kntr, hotel mlpti: Gorden, vitras, spending, wallpaper, vertikal & horisontal Blind, karpet, kasa nyamuk, taplak meja, canopi tanpa di las (New Produk). Hub: Galery gorden jl. Ranugrati 33 / sawojajar 081 945 193 444 BG-26/12 kehilangan STNK STNK spd mtr Honda’15 N-5305AAM, Noka:MH1KF1115FK105550 n o si n :KF1 1 E 1 1 1 1 2 8 7 . a /n : Sulistyaninati, d/a : Jl. Sebuku IV Rt.003 RW.006 Kel.Bunulrejo Kec. Blimbing Kota Malang BL-11/11 STNK spd mtr Honda Wr biru putih 2015 Nosin:JFP1E1793347, Nopol N-4190-AAQ Noka:MH1JP111FK770475, a/n:Setiawati BL-11/11 STNK spd mtr Yamaha Wr mrh Th 2013 N-6868-BG Noka: MH31KP002DK362720 Nosin: 1KP362139. a/n:Setiawati , d/a: Jl. Pelb. Tanjung Priok No613 Rt05 Rw 003 Kel Bangkalankrajan BL-11/11 kuliner Depot Maninjau sedia ma­sa­ kan Jawa & madura mnrima p­s­nn nasi Bung­­kus, rantang, ko­tak, ku­ ning, tum­peng. Buka se­tiap hari mulai 05.30. Jl. Danau Ma­nin­­jau No. 91/ 711842

BG-31/12 TOUR & TRAVEL Venus Tour & Travel Harian, Mingguan, Bulanan.Pembayaran cash dan kredit/visa master.

Jl Galunggung 86 B/7747474/ 081555888385 BG-11/10

TOUR & TRAVEL SURYA TOUR & TRAVEL PUSAT NYA TRAVEL SGL JU­R USAN Me­layani Bis mlm, Pswt, Kapal laut, Carter mbl, pkt ke sgl juru­san. Jl. Trunojoyo 10 E telp. 0341-354117.

Web­site: www. su­rya travel. com.

BG-29/11 Sanjaya Rent Car sewa mobil+ supir:veloz,innova,avanza,dll.Carter sgl jurusan.Hub:081332241024/082 132620024/089687298415 BG-15/10 Madesta Travel Melayani : Travel & Paket Ke SGL Jurusan.

Melayani Carteran SGL jenis Mobil + Sopir Utk Tour Dll (Ava nza,Inova,Xenia,Elf,Mikro,Bus Min,Bus Besar Dan Mobil Box/Bak Terbuka Khusus Utk Malang DPS, Dan Mlg Semarang). Ktr Jl Alumunium 11 A MLG 0341-485833, 087859044033 BG-17/11 JAGUAR TRANS Jl Ter Danau Kerinci 2C-4. Air Port Shuttle Juanda Mlg-Sby PP, Mlg-Perak PP. CarterTour Wisata -Rent Car Tdriver 7532 36/082333711779/081333322779 BG-28/10 sriwijaya Abadi sewa mobil + sopir drop charter. Travel Mlg-Batu-Juanda Sby PP 80rb, Innova, Avanza, Xenia, Luxio, Mobilio, Ertiga. Hub: 085100139555 / 082335585758 BG-15/10 “BOROBUDUR TRANS” “Pen­­jor” = mlg-dps PP “Bu­ana” = mlg-blt, TL Agung Tre­­n­gg­­alek PP “Surya”= mlg-jem­­­ber PP 346966 / 359155/ 7751155 BG-30/10

cateran cateran pick up dalam kota/ luar kota. Hub: 081354109046/ 085791658734 Jl.Raya Kapisraba J-II No. 4 Sawojajar 2 Malang BG-23/11 pijat Kalau badan capek2 dan punya keluhan vitalitas hub : Mbak Evi 081252749612 BL-11/12 TNG Wanita Muda profesional Panggilan Kehotel. Hub: 085791995917 BL-28/11 “MILENIUM MASSAGE” Dengan Tenaga Wanita Muda Profesional Khusus Wanita Panggilan ke Hotel hub:085774410568 no sms.

BG-01/10 pengobatan PENGOBATAN alternative pijat refleksi mngobati sgala sgala mcm pnyakit, stroke, darah tinggi, kanker dll Jl. Kbnsari 2 skun (dpn Gg. salak) T. 0341­4 333882 / 081234847030 BG-04/03 KOMPUTER Kredit Laptop/ Komputer, Hub:085853874151/082140703 452/8174510/564537.Infomedia Komputama. Jl Galunggung Ruko Blok 58m BG-27/10

airlanggarentcar.com (0341-716458/ 085100056458/ 081838 6458) menyewakan mobil pngan tin, tamu VIP dan travel mlg-sby/ju­a n­d a(PP), dgn driver peng­alaman, sabar,tepat waktu, & tdk merokok, Alphard, Velfire, Camry, Mercy, Altis, Fortuner, Innova, Avanza, Xenia, Dll. Jl. Danau Toba E1-27 Mlg Hotline: 081 730 1000 BG-26/10 “YONO TRANS” Mlg-Sby-Prk PP. Bondowoso 1B Mlg 0341-2194639/ 081334614154 .Tiket Pesawat/ Laut, Tour Wisata, Rent Car BG-30/12

kos terima kost harian/mingguan/ bulanan Jl.Alumunium 11A Telp: 0341-485833, 081945399899 BG-07/09 KOS Untuk keluarga fasilitas lengkap jl. bantaran barat II/35 Malang Hub: 081555917582 BG-30/10

MALANG POST “Korane Arek Malang” : Jl. Raya Sawojajar (Ruko WOW) Cluster Apple 1- 9 Kota Malang

KOTA WISATA Tak Terima, Perkarakan Pengasuh Ponpes BATU-Persoalan kekerasan terhadap santri yang diduga dilakukan oleh pengasuh sebuah pondok pesantren di Kota Batu, memasuki babak baru. Rabu kemarin, persoalan itu resmi di bawa ke rana hukum melalui Polres Batu. Pelapornya, dua orang tua santri plus saksi pen­ gurus majelis taklim Ponpes di Desa Beji Kecamatan Junrejo, itu memperkarakan pengasuh Ponpes yang memiliki tiga cabang ini.

Didampingi Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perem­ puan dan Anak (P2TP), mer­ eka melaporkan kejadian yang menimpah dua santri asal Bali dan Sulawesi ini, ke unit Per­ lindungan Perempuan Anak (PPA), Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Batu, ke­ marin (11/11). Mereka diterima oleh Kasat Reserse Kriminal (Reskrim) AKP Bambang Su­ priyanto. Setelah itu, polisi memeriksa keterangan dua orangtua santri tersebut. ‘’ Jangan ada Dilla-Dilla yang lain, cukup Dilla saja yang menjadi korban. Kami jauh-jauh dari Sulawesi Tenggara, men­ gorbankan waktu, harta kami, ternyata dikecewakan oleh pengasuh Ponpes yang telah mengusir anak kami tanpa tahu kesalahannya’’ ujar Al Miun, orangtua santri berinisial DI. Ia mengaku kaget saat menda­ patkan laporan dari anaknya telah diusir dari Ponpes. Sebel­ umnya ia memang sering men­ erima curhat via telepon terkait diperlakukan kurang layak.

“Memang sering curhat, tapi saya nasehati anak saya agar menerima karena hal ini adalah pelajaran baginya,” ujarnya.

Dalam curhat tersebut, Al Miun mengungkapkan kekeras­ an fisik memang tidak dilakukan pengurus Ponpes kepada pu­ trinya, melainkan DI menga­

18

lintas kota wisata

DWP Bakti Sosial Donor Darah

IMAM SYAFII / MALANG POST

SOSIAL : Peserta memberikan bantuan darahnya untuk disumbangkan kepada yang membutuhkan melalui PMI.

Muhammad Dhani Rahman/mpg

Lapor: Orangtua santri didampingi majelis taklim, perlindungan anak dan perempuan mendatangi Polres Batu untuk melaporkan perlakukan yang dialami dua santriwati.

lami kekerasan psikis yang tidak baik untuk perkembangan anak.

“Semoga tidak dialami santri yang lain,” ujar dia.

Miun menyayangkan per­ lakuan pengasuh Ponpes, yang mengusir DI dan temannya tanpa memikirkan keselamatan­ nya. Bagaimana pun juga pen­ gasuh Ponpes tersebut, sudah menerima amanat dari orangtua santri untuk menjaga anaknya.

Ketika melepaskan santri-sant­ rinya, sudah seharusnya melalui orangtuanya.

“Kalau berpikir manusia yang baik, anak saya ini masih dibawah umur yang jauh dari kampung halamannya. Dia tidak datang sendiri, kenapa diusir waktu subuh apalagi tidak sempat membawa uang, dan buta kondisi wilayah kota ini. Kalau ada apa-apa di

jalan, siapa yang bertanggung­ jawab ?,” sesalnya didampingi beberapa orangtua santri dan pengurus jamaah ta’lim.

DI menjadi santri pondok pesantren yang memiliki cabang di Kelurahan Ngaglik Kecama­ tan Batu, pada 11 Agustus. Ia membenarkan telah menanda­ tangani sejumlah berkas yang disodorkan pengurus Ponpes, saat ia akan pulang setelah men­ gantarkan anaknya itu.

“Berkas disodorkan ketka kami mau pulang, kondisinya terburuburu tidak sempat menelaah isinya. Tapi kalau memang ada form yang meminta persetujuan anaknya dihukum secara fisik, orangtua mana yang tega anaknya dianiaya ?,” ujarnya.

Selepas melaporkan ke polisi, Al Miun langsung mendatangi

Ponpes untuk mengambil ba­ rang-barang anaknya. Humay dari P2TP dan Etik Indah, Ketua Jamaah Taklim Ponpes membe­ narkan bahwa masalah ini sudah dilaporkan ke polisi secara resmi. AKP Waluyo, Kasubag Humas Polres Batu juga men­ gakui penyidik unit PPA sudah meminta keterangan kepada para saksi terkait permasalahan tersebut.

“Sekarang sedang kami kem­ bangkan penyelidikan. Kapol­ res Batu menghimbau kepada seluruh pihak untuk menahan diri, tidak mudah terprovokasi, tetap jaga situasi dan kondisi agar kota kita tetap kondusif, percayakan penanganan pada polisi,” terangnya.

Terpisah, Priyo salah satu Ustad di Ponpes yang diasuh SN

mengatakan, jika memang ada santri yang dikeluarkan, pasti melangar peraturan pondok pesantren. “Ustadz memang kadang mengeluarkan kata spontan, namun sebenarnya tidak sekeras itu, tetapi dimaknai serius oleh santri yang bersang­ kutan,” ujarnya.

Dia juga membenarkan bah­ wa banyak santri keluar dari Ponpes tempatnya mengajar, dengan berbagai alasan. Selain melakukan pelanggaran, juga ada karena pertimbangan lain. Ponpes menerapkan aturan yang ketat, untuk menegakkan ajaran dan ketertiban. “Setiap wali santri pasti sudah diberikan penjelasan saat mengantarkan anaknya pertama kali, dan mereka me­ nandatangani surat pernyataan itu,” ujarnya. (muh/lyo)

Pendaftaran Calon Direktur PDAM Diulang Sugeng Minto dan Sokek, Berpeluang BATU-Proses pendaftaran calon direktur PDAM Kota Batu, diputuskan terpaksa diulang lantaran dari 9 orang pendaftar hanya satu yang lolos verifikasi, yakni Yusuf yang sudah memi­ liki sertifikasi pengelolaan air.

Namun Kabag Teknik PDAM setempat itu, juga terganjal syarat batasan usia. Dalam pendaftaran ulang nanti, tim seleksi banting setir dengan melongarkan persyaratan.

“Tim seleksi berencana mem­ buka pendaftaran ulang, namun kami konsultasikan dulu dengan walikota,” ujar Sekda Kota Batu Widodo selaku Ketua Tim Seleksi.

Sementara pengurangan syarat yang direkomendasikan tim seleksi, yaknii sertifikat pe­ ngelolaan air akan dirubah men­ jadi calon yang lolos persyaratan administrasi akan diikutkan

kamis, 12 novemBER 2015

dalam pendidikan pengelolaan air. Bila klausul sebelumnye berbunyi, calon direksi PDAM diharuskan sudah mengikuti pelatihan pengelolaan air.

Selain itu, tim juga mengkaji melibatkan pihak ketiga dalam proses seleksi khususnya un­ tuk memberikan rekomendasi calon direksi, serta menyiap­ kan uji kelayakan dan ke­ patutan.. “Bisa kita ambil dari badan diklat atau staf ahli,” terang Widodo.

Pengalihan syarat kepemili­ kan sertifikasi pengelolaan air itu, diperkirakan bisa mem­ buka peluang bagi kandidat kandidat diluar 9 pendaftar ba­ bak pertama itu untuk mendaf­ tar. Sebab, sudah cukup lama bekembang kabar ada figur figur yang dielus untuk jaba­ tan direktur PDAM walaupun belum memiliki sertifikasi

Widodo

pengelolaan air.

Figur yang santer dibicara­ kan itu adalah, Sugeng Minto Basuki, mantan anggota DPRD tiga periode dari PAN dan Edi Sunaedi, Sekretaris DPC Ger­ indra Kota Batu.’’ Wis suwe

kabar iku (dijagokan meng­ gantikan Zainul Arifin), tapi tak pikir-pikir enak ngeneae, wis cukup telung periode dadi anggota dewan ninggalno keluarga. Alhamdulillah sak iki aku iso solat berjamaah karo keluarga, rasane nikmat lan tentrem,’’ujar Sugeng Minto Basuki, dikonfirmasi tadi malam.

Terkait diulangnya pendaf­ taran calon direkur PDAM yang bisa menjadi peluang baginya untuk turut serta, Sugeng Minto pilih berun­ding dengan keluarga sekaligus Istikharo untuk menentukan apakah ikut mendaftar ataukah sebaliknya tidak. ‘ ’ Ta k t i m b a n g - t i b a n g dulu dengan keluarga sam­ bil istikharo,’’tandas tokoh masyarakat yang lama menggeluti perdagangan sayur mayur ini.

Jawaban hampir sama juga dikemukakan Sokek, pang­ gilan akrab Edi Sunaedi.

“Saya itu ibarat pasukan­ nya warga Batu. Disuruh bertempur di laut ya monggo, bertempur di udara ya siap, di darat pun juga oke. Kalau dikehendaki ya saya siap, karena direktur PDAM ada­ lah hak perogratif walikota, siapa pun berpeluang dan bisa jadi direktur,” ujarnya.

Namun demikian hingga saat ini, Sokek mengaku be­ lum melakukan apa pun terkait dengan persiapan pendaftaran babak kedua PDAM itu. “Saya sama sekali belum ‘mengklik’ seleksi direktur PDAM, juga belum mengumpulkan ber­ kas pendaftaran. Karena itu saya kaget ketika disebut-sebut menjadi calon,” ujarnya sambil tertawa. (muh/lyo)

BATU - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Batu bersama Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Malang, meng­ gelar bakti sosial donor darah di balaikota, Rabu, (11/11).

Baksti sosial ini, merupakan rangkaian peringatan HUT ke-16. Pesertanya meliputi staf Pemkot Batu, dan anggota DWP sendiri.

“Bakti sosial donor darah masih dalam rangkaian HUT DWP Kota Batu ke-16,” ucap Keua Dharma Wanita Kota Batu, Ledia Widodo.

Dalam kegiatan sosial yang rutin digelar setiap bulannya itu, PMI Kabupaten Malang bertindak sebagai pelaksanaan donor darah lantaran kota ini masih belum mempunyai Unit Pelayanan Transfusi Darah.

“Oleh karena itu kami bekerjasama dengan PMI Kabupaten Malang,’’tambah dia.

Kegiatan tersebut bertujuan, untuk mewujudkan ma­sya­ rakat sehat terhindar dari wabah penyakit. “Dalam HUT DWP ini tidak hanya bakti sosial donor darah saja, sebe­ lumnya kami melakukan bakti sosial dengan pemberian makanan balita sehat, dan pemeriksaan karang gigi secara gratis,” terangnya.

Staff Pelayanan PMI Kabupaten Malang, Sri Indarwati menjelaskan antusias pedonor darah sangat tinggi.“Tercatat ada 50 pendonor atau pesertanya meningkat dibanding kegi­ atan sebelumnya,” paparnya. (mg12/lyo)

Sosialisasi Aturan Baru Dana Hibah BATU- Adanya aturan ketat bahwa dana hibah hanya diper­ bolehkan diberikan kepada organisasi kemasyarakatan yang memiliki badan hukum, kemarin mulai disosialisasikan.

Sosialisasi ini kemarin diberi­ kan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Provinsi Jatim, di Ruang Bina Praja Pemkot Batu.

Dalam sosialisasi Surat Edaran Mendagri nomor 900/4627/SJ, itu ditegaskan bahwa hanya organisasi kemasyarakatan yang berbadan hukum saja yang diper­ bolehkan untuk mendapatkan bantuan dana hibah. Permohonan bantuan atas nama RT, RW atau pun kelompok masyarakat yang Teguh Wijayanto belum berbadan hukum, tidak lagi diperbolehkan.

Teguh Wijayanto, Kabag Adm Kesra dan Kemasyarakatan mengatakan, pihaknya akan mencari jalan agar masyarakat tetap bisa mendapatkan dana hibah namun dengan prosedur yang benar dan tidak bertentangan.

“Pasal 298 surat edaran yang mengatur tentang pemberian dana hibah, memang mengharuskan penerima dana hibah harus berbadan hukum. Selama ini aturan itu kan menim­ bulkan multi tafsir, biar tidak ada perbedaan penafsiran kita undang BPKP Provinsi Jatim hari ini (kemarin-red) untuk sosialisasi,” ujarnya.

Kesra menawarkan konsep yang bisa menjadi solusi dari permasalahan ini. Pemberian dana bantuan hibah ini akan disalurkan lewat organisasi yang berbadan hukum, seperti MUI, NU, Muhammadiyah dan organisasi masyarakat yang memiliki badan hukum seperti yayasan.

Masyarakat bisa mengajukan permohonan bantuan dana hibah ini, melalui organisasi kemasyarakatan itu. “Sebenarnya sama saja, hanya saja permohonan tidak langsung ke Pemkot Batu, tapi melalui organisasi berbadan hukum,” ujarnya. (muh/lyo)

Kenalkan Pahlawan Lewat Mewarna BATU – Semangat Hari Pahla­ wan, dimarakan ratusan siswa TK Aisyiyah 01 Kota Batu dengan mengikuti lomba me­ warnai pahlawan, dan fashion show di halaman sekolahnya.

Temanya ‘Pahlawanku Idola­ ku’ bertujuan memperkenalkan kepada anak untuk mencintai pahlawan di tanah air.

Sedari pagi mereka didam­ pingi orangtuanya masingmasing, berkumpul di hala­ man sekolah dengan pakaian ala pejuang kemerdekaan RI baik itu pakaian tentara, polisi, dokter, perawat, guru, petani dan sebagainya.

“Lewat dongeng mereka diberi perkenalan tentang hari pahlawan itu apa, pahlawan itu siapa. Dengan kompak me­ reka langsung teriak merdeka.

Diusia yang masih dini, me­ mang harus diterapkan dengan pengenalan pahlawan idola mereka terutama pahlawan Indonesia,” ungkap Kepala TK Aisyiyah 01 Batu, Muchlis Arif saat ditemui Malang Post di kantornya.

Mereka diperkenalkan ten­

IMAM SYAFII / MALANG POST

SEMANGAT: Antusias peserta lomba menggambar pahlawan idolaku yang dilakukan siswa TK Aisyiyah 01 Batu, kemarin.

tang pahlawan Jenderal Soe­ dirman, Bung Tomo, perjua­ ngan Arek-Arek Suroboyo.

Dan untuk menumbuhkan pada jati diri, percaya diri mau­ pun kreatifitas, pihak sekolah

menyajikan lomba menggambar dan fashion show.“Saya melihat mereka sangat menjiwai dengan

pahlawan Indonesia idola mer­ eka. Terlihat, dengan kompak mere­ka me­ngatakan Merdeka..

Merdeka…Merdeka,” tam­ bahnya.

Bila anak-anak tidak dperke­ nalkan kepada pejuang pendiri negeri ini, kedepannya mereka tidak mengetahui siapa saja pahlawan nasional. Sesuai dengan tema bahwa berkem­ bangnya kemajuan teknologi sekarang ini, anak anak lebih cenderung mencintai ber­ macam-macam pahlawan idola mereka dari media televisi.

Dia berharap, peringatan acara Hari Pahlawan ini, memberikan pegetahuan dan motivasi terhadap anak untuk mengetahui para pahlawan.

Tak haya itu, anak-anak har­ us berjuang dengan belajar yang baik dan patuh terhadap orangtua.

“Supaya mereka bisa men­ jadi pahlawan bagi Ibunya di rumah, keluarga dan temannya dalam berbagi kegiatan. Paling tidak karakter pahlawan dapat masuk dalam jati diri anak,” pungkasnya. (mg12/sir/lyo) REDAKTUR: samsuliono/febri s, LAYOUTER: kurdi

kamis, 12 november 2015

19

9 DESEMBER 2015 lintas kanjuruhan

Sukses Sanitasi Raih AMPL Award 2015

DCKTR for MALANG POST

TERBAIK: Kepala DCKTR Kabupaten Malang, Ir Romdhoni (Tiga dari kiri), usai menerima AMPL Award 2015.

BINAR GUMILANG / MALANG POST

SAPA MASYARAKAT : Cabup Malang, Dr H Rendra Kresna saat menyapa masyarakat Gondanglegi.

Rendra: Keberlanjutan Kunci Sukses Pembangunan GEDANGAN – Calon Bupati (cabup) Malang, Dr H Ren­ dra Kresna terus melakukan road show untuk menjaring dukungan sekaligus menyapa masyarakat. Kemarin, Bung Rendra sapaan akrabnya me­ ngunjungi dua Kecamatan sekaligus, yakni Gondanglegi dan Gedangan. Di dua tempat itu, dia mengajak masyarakat mencoblos nomor urut satu.

Pertama, Bung Rendra me­ ngunjungi Desa Putukrejo, Ke­ camatan Gondanglegi, untuk

bertemu dengan Ketua Dewan Syuro DPC PKB Kabupaten Malang, KH Hamim Kholili di kediaman Pengasuh Ponpes Raudlatul Ulum yang sedang berlangsung sosialisasi Pilkada Kabupaten Malang, 9 Desem­ ber 2015 mendatang.

Destinasi kedua, politis asal Golkar ini mengunjugi tiga desa di Kecamatan Gedangan, yakni Desa Sidoadi, Desa Ga­ jahrejo dan Desa Sindurejo.

Di tiga desa tersebut, Bung Rendra mengunjungi tokoh

masyarakat, tokoh agama dan tokoh budaya. Selain itu, juga menggelar dialog dengan masyarakat, “Kabupaten Malang ini mempunyai wilayah yang sangat luas. Sehingga, dibu­ tuhkan orang-orang yang ber­ pengalaman untuk memimpin Kabupaten Malang. Hal itu, tentunya ada pada saya dan Pak Sanusi,” kata Rendra.

Menurutnya, bila dia diper­ caya menjadi Bupati Malang kembali akan memperhatikan

seluruh bidang, mulai dari per­ tanian, peternakan, perdaga­ ngan, kesehatan, pendidikan hingga pertumbuhan ekonomi, akan diperhatikan. Tidak cu­ kup itu saja, seluruh bidang tersebut akan diupayakan ada peningkatan. Lantaran pada hakekatnya, pembangunan yang baik itu adalah pemba­ ngunan yang berkelanjutan.

“Sesuai dengan tuntunan agama Islam maupun agama lain, hari esok lebih baik dari hari ini. Begitupula dengan

membangun Kabupaten Ma­ lang kedepannya bila diper­ caya lagi, saya akan mem­ bangunnya lebih baik lagi,” tegasnya.

Menurutnya, pembangunan yang berkelanjutan, merupa­ kan kunci kesuksesan pem­ bangunan yang merata. “Kalau pemimpinnya baru, maka harus memulai dari awal lagi. Untuk itu, pilihlan nomor satu buntuk pembangunan berkelanjutan yang lebih baik lagi,” pung­ kasnya. (big/aim)

Dewanti Ajak Masyarakat ke Jatim Park MALANG - Janji Calon Bu­ pati Malang Dewanti Rum­ poko, mengajak masyarakat Kabupaten Malang, rekreasi ke Jatim Park tidak hanya sekadar janji. Paslon nomor dua ini membuktikannya. Se­ jak awal pekan lalu, beberapa warga diajak bergantian meli­ hat perkembangan yang ada di Kota Batu.

Karena dari hari ke hari, gaung tentang Malang Anyar terus menjadi perbincangan masyarakat Kabupaten Ma­ lang. Slogan yang diusung Paslon nomor urut dua (De­ wanti Rumpoko – Masrifah Hadi), semakin melekat di telinga masyarakat. Seperti yang disampaikan Kusmar­ tini, warga Desa Kemantren Jabung. Ia mengaku awalnya hanya mendengar Malang Anyar dari televise.

“Saya penasaran dengan Malang Anyar itu apa. Ternya­ ta slogan Bu Dewanti. Kata para tetangga, Bu Dewanti itu istri Walikota Batu, Pak Eddy Rumpoko,” ujarnya.

“Meski sudah banyak menden­ gar kemajuan Kota Batu, tetapi kami belum pernah melihat langsung,” sambungnya.

Menanggapi hal itu, Tim Relawan Malang Anyar kemu­ dian melakukan inisiatif mem­

MALANG – Satu lagi penghargaan bergengsi diraih Pemer­ intah Kabupaten (Pemkab) Malang. Kali ini, penghargaan yang diraih yakni Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) Award tahun 2015 kategori sanitasi. Penghargaan ini, membuktikan Kabupaten Malang terdepan dalam hal pengelolaan sanitasi dan sampah.

Penghargaan itu, diserahkan langsung Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional/Bappenas (PPN/Bappenas), Dr Sofyan A Djalil SH MA MALD, kepada Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) Kabupaten Malang, Ir Romdhoni, di Gedung Pusat Perfilman Usmar Ismail, Jakarta Selatan, kemarin.

“Keberhasilan ini menunjukkan bahwa pengelolaan sanitasi sudah berada pada jalur yang benar . Komitmen, kebersamaan dan kerja keras seluruh stakeholder berjalan sangat baik.

Utamanya masyarakat yang sadar pelestarian lingkungan,” ujar Ir Romdhoni kepada Malang Post.

Selain itu, Romdhoni juga didapuk sebagai pembicara dalam inspirator pengelolaan sanitasi. Lantaran Pemkab Ma­ lang juga menyandang predikat Hero for Zero Waste. AMPL Award merupakan sebuah penghargaan di bidang air minum dan sanitasi yang digelar oleh Pokja AMPL Kementerian PPB/Bappenas.

Dijelaskannya, Kabupaten Malang juga menyandang predikat Hero for Zero Waste artinya, pahlawan untuk nol sampah. Lantaran daerah terluas nomor dua di Provinsi Jawa Timur ini, mengelola sampah maupun limbah dengan baik. Se­ hingga tidak terjadi pencemaran yang menyebabkan kerusakan lingkungan.

“Pahlawan-pahlawan sebenarnya adalah masyarakat yang peduli akan kelestarian lingkungan. Diantaranya, sadar tidak membuang sampah sembarangan dan peduli terhadap keberlangsungan lingkungan. Penghargaan ini, bukan hanya kinerja kami saja, melainkan seluruh stake holder, utamanya masyarakat Kabupaten Malang,” paparnya.

Menurutnya, inovasi dan pembangunan sektor sanitasi yang menjadiikan Kabupaten Malang meraih AMPL AWARD 2015 dan sekaligus menjadi model pembangunan sanitasi di Indonesia. Dibuktikan dengan keberadaan TPST Mulyoa­ gung, Kecamatan Dau dan TPA Talangagung, Kecamatan Kepanjen.

“Dampak yang sangat dirasakan masyarakat sebagai akibat keberhasilan pembangu­nan dua tempat tersebut, sangat dirasa­ kan,” tegasnya. Dia menyebut, seperti TPST Mulyoagung yang mengolah saampah dan limbah rumah tangga menjadi produk yang bermanfaat. Selain itu, sampah yang tidak terurai hanya sebesar 20 persen.

“Begitupula keberadaan TPA Talangagung, yang mengo­ lah gas metan dan dimanfaatkan oleh ratusan rumah tangga.

Apalagi, baru-baru ini TPA Talangagung juga berhasil me­ mecahkan Rekor MURI pemanfaatan gas metan terbanyak,” pungkasnya. (big/aim)

Beberapa Daerah Belum Tetapkan Pasangan Calon Ist/Malang Post

DOLAN: Warga Kabupaten Malang, saat rekreasi ke Jatim Park bersama Malang Anyar.

buat acara kunjungan warga ke Kota Batu untuk melihat kemajuan pembangunannya.

Karena banyaknya permintaan kunjungan masyarakat Kabu­ paten Malang ke Kota Batu ini, akhirnya dikemas acara rekreasi bersama.

“Biar seru, kami berangkat bareng dalam rombongan-rom­ bongan kecil. Ada yang bawa anak istri atau teman. Ya semacam dolan bareng Malang Anyar,”

jelas Widodo Kahar, Koordinator relawan Malang Anyar.

Menurutnya, antusias ma­ syarakat dengan kegiatan re­ kreasi ini ternyata cukup ting­ gi. “Sejak dibuka hari senin (9/11) sudah sekitar 4000 orang yang berdatangan ke Kota Batu. Ada yang dari Ke­ camatan Tumpang, Dampit, Poncokusumo, atau bahkan yang terdekat seperti Kecama­ tan Dau,” jelasnya.

Menariknya, para relawan tersebut menginisiatif sendiri transportasi dan kebutuhan akomodasinya. “Berangkat ya sendiri-sendiri naik angkutan yang disewa atau sepeda motor.

Makannya nasi bungkus bawa dari rumah biar irit,” tuturnya.

Kadimun, salah satus war­ ga yang mengikuti rekreasi mengaku senang bisa melihat langsung kemajuan Kota Batu.

“Biasanya kami hanya lihat

di televisi atau dengar cerita orang saja. Sekarang setelah melihat sendiri, kami jadi tak ragu lagi dengan Malang Anyar. Kami ingin Kabupaten Malang maju seperti Kota Batu,” harapnya.

Selain berkunjung ke Ja­ tim Park 1 dan Jatim Park 2, masyarakat juga diajak kelil­ ing untuk melihat Museum Angkut, Selecta serta Eco Green Park. (agp/aim)

JAKARTA – Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hadar Nafis Gumay mengatakan saat ini masih terdapat beberapa daerah yang penetapan kepala daerahnya belum final. Antara lain Hulu Sungai Tengah (Kalimantan Selatan), Mamuju Tengah (Sulawesi Barat), Simalungun (Sumatera Utara), Ketapang (Kalimantan Barat), Bandar Lampung dan Lampung Timur.

Penetapan paslon di daerah-daerah ini belum final karena adanya sengketa penetapan calon yang prosesnya hingga ke Mahkamah Agung. “Beberapa putusan lain sudah kami laksanakan. Seperti sebelumnya untuk Fakfak dan Kaimana (Papua Barat),” ujar Hadar. (jpnn/aim)

TPST Mulyoagung Jadi Percontohan Nasional Sambungan dari hal 20

Tahanan dan Napi Punya Hak Politik yang Sama CILEGON - Hak untuk memilih dalam pemilu, berlaku bagi seluruh war­ ga masyarakat yang telah memenuhi persyaratan.

Demikian juga bagi warga binaan pemasyarakatan.

Meski berstatus sebagai tahanan atau pun narapi­ dana, mereka tetap memi­ liki hak yang sama dalam politik.

Hal itu diungkapkan Kepala Biro Teknis dan Hupmas KPU, Sigit Joyowardono saat berdiskusi dengan warga binaan pemasyarakatan Lapas

Kelas III Kota Cilegon, Banten, Rabu (11/11).

“Tidak ada pembedaan sta­ tus atau hak politik untuk semua warga negara, termasuk warga lapas. Teman-teman tetap punya hak untuk memilih dan dipilih, kecuali telah di­ cabut hak politiknya menurut ketentuan perundangan yang berlaku. Bahkan setelah ke­ luar dari lapas teman-teman bisa mencalonkan diri sebagai anggota dewan atau walikota,” tandas Sigit.

Dalam diskusi yang dike­ mas dalam “KPU Goes to

Community” itu, Sigit juga mengajak warga binaan untuk ikut berpartisipasi menyuk­ seskan pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Cilegon pada 9 Desember mendatang dengan cara memberikan suara di TPS. “Ini (KPU Goes to Com­ munity -red) adalah upaya KPU untuk melakukan pen­ didikan pemilih. Kami me­ nyasar semua kelompok yang ada di masyarakat, termasuk warga lapas, kampus, pasar, masyarakat pedalaman, pra pemilih, pemuda, nelayan atau

kelompok disabilitas. Kami juga akan datang ke pesantren, petani coklat, petani bawang, sopir bentor, juga lokalisasi.

Pendidikan pemilih ini harus dilakukan terus-menerus,” papar Sigit.

Agus, salah seorang pen­ gurus lapas, menyambut baik apa yang dilakukan oleh KPU. Menurutnya, warga lapas juga harus diingatkan bahwa mer­ eka memiliki hak yang sama dalam kehidupan politik.

“Kami selaku pengurus lapas sangat senang dengan kegiatan seperti ini. Warga lapas harus

terus mendapat pencera­ han, agar tidak merasa dimarginalkan. Mereka kan juga warga masyarakat yang punya hak sama da­ lam politik. Ini bagian dari proses pembinaan,” ucap Agus.

Lapas kelas III Kota Cilegon memiliki kapa­ sitas hunian sebanyak empat ribu. Saat ini lapas dihuni sekitar 220 warga.

Sebagian besar tersang­ kut kasus penyalahgunaan narkoba dan kriminal umum. (kpu/aim)

Diakuinya, dari laporan yang diterima sama sekali tidak ada yang ditambahi maupun dikurangi. “Laporan disini juga sangat transparan, pengelolaannya juga sangat baik. Begini ini yang harus ditiru dan dikembangkan,’’ katanya.

Kunjungan Taufik ke TPST 3R kemarin memang tidak sendirian. Dia didampingi oleh sekretaris Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Malang Endang Larasati, Camat Dau Eru Suprijanbodo, Kades Mulyoagung dan Ketua Kel­ ompok Swadaya Masyarakat (KSM) TPST 3R Mulyoagung Bersatu F Supadi.

Menurut Supadi, saat ini TPST 3R Mulyoagung Bersatu menangani sampah dari 9800 rumah warga. Setiap hari sampah yang diperoleh 120 meter kubik dan dikerjakan oleh 80 pekerja. “TPST 3R bersatu ini menangangi hampir semua sampah warga di sekitar Mulyoagung. Kami bersyukur den­ gan sistem yang diterapkan, TPST ini terus maju,’’ katanya.

Tapi begitu, meskipun maju, Supadi mengaku jika TPST 3R ini tetap butuh perhatian dan bantuan. Diantarannya sa­ rana pengangkutan dan hanggar. “Kami sudah mengajukan bantuan mobil pick up untuk mengangkut sampah. Dengan kondisi jalan yang naik turun, motor saja tidak kuat,’’ tan­ dasnya. (ira/aim) REDAKTUR: muhaimin, LAYOUTER: kurdi

kamis, 12 november 2015

20

Pesona Gondanglegi Miniatur Budaya Indonesia

IPUNK PURWANTO / MALANG POST

KREATIF : Tampilan Pesona Budaya Gondanglegi IV tahun 2015 semakin kreatif.

Masing-masing peserta menampilkan kreativitas dan potensi yang ada di wilayahnya.

GONDANGLEGI – Gebyar ‘Pesona Budaya Gondanglegi IV tahun 2015’ yang digelar, Rabu kemarin, menyedot perhatian banyak masyarakat.

Ribuan peserta tumplek blek turun ke jalan, mengikuti karnaval budaya yang digelar rutin setiap tahunnya.

Masing-masing kontingen, menampilkan kreativitasnya dalam even ini. Ada yang tampil dengan memakai kostum Mahabarata, pewayangan, kostum adat berbagai daerah, seperti Jawa, Papua, Kalimantan dan sebagainya.

Kendaraan-kendaraan yang ikut pawai juga dihias cantik dengan berbagai bentuk, ada yang menyerupai kendaraan tempur pada era perjuangan, tank dan pesawat tempur. Yang paling menarik, terdapat kontingen yang seluruh pesertanya mengenakan kostum bunga berukuran besar. Acara semakin meriah karena hampir setiap kontingen membawa truk yang dilengkapi sound system berukuran besar.

Lagu-lagu yang sedang hits seperti Sakitnya Tuh Di Sini dan Meriang Merindukan Kasih Sayang. Serta aneka lagu bernuansa dangdut koplo dan house music diputar dengan suara keras di atas truk. Tidak kalah heboh, setiap peserta menampilkan kekompakan dan pertunjukan di depan panggung kehormanatan Even ini tak hanya menarik perhatian ribuan warga setempat, melainkan juga dari luar Malang raya, dan wisatawan

Ajak KADIN Siapkan 426 Ribu UMKM Hadapi MEA MALANG – Pemberlakukan pasar bebas Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) sudah di depan mata. Desember mendatang, barang-barang impor akan banyak masuk ke dalam negeri. Kondisi itu harus dihadapi 426 ribu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Malang, agar tidak kalah bersaing dengan produk-produk luar negeri.

UMKM di Kabupaten Malang memiliki peran penting dalam pembangunan.

Mereka hidup dalam kegiatan usaha kecil baik di sektor tradisional maupun modern. Keberadaan UMKM mampu mengurangi pengangguran akibat angkatan kerja yang tidak terserap dalam dunia kerja.

“Jumlah UMKM di Kabupaten Malang pada tahun 2006 lalu, jumlahnya sebanyak 207 ribu. Saat ini, jumlahnya meningkat hingga 426 ribu UMKM. Hanya soal packing yang harus menjadi perhatian, soal rasa produk UMKM kita tidak kalah saing,” kata Sekda Kabupaten Malang Dr. Abdul Malik M.Si, saat membacakan sambutan bupati Malang pada pengukuhan Dewan Pengurus Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Malang, di Club

Muhaimin/Malang Post

DIKUKUHKAN : Dewan Pengurus KADIN Kabupaten Malang periode 2014-2019 dikukuhkan Dewan Pengurus KADIN Jatim, di Club House Istana Dieng, kemarin.

House Istana Dieng, kemarin.

Dijelaskannya, keberadaan Kadin Kabupaten Malang yang menjadi wadah

para pengusaha se-Kabupaten Malang memiliki peran strategis sebagai mitra kerja pemerintah terutama terkait

penyambung kebijakan pemerintah di bidang perekonomian.

Kadin memiliki peran diantaranya adalah memfasilitasi pengusaha untuk dapat mengembangkan iklim dunia usaha sehingga dapat berperan serta secara efektif dalam pembangunan.

“Saya mengharapkan agar Kadin Kabupaten Malang untuk tidak ragu dalam menanamkan modal di Kabupaten Malang sekaligus dapat menarik investor pada sektor-sektor unggulan. Tahun 2014 lalu menurutnya, jumlah investasi yang ditanamkan di Kabupaten Malang mencapai Rp 6 triliun lebih,” terangnya.

Sementara itu, pengukuhan Dewan Pe­ ngurus KADIN Kabupaten Malang periode 2014-2019 dilakukan pengurus KADIN Jawa Timur. KADIN Kabupaten Malang dipimpin Mohamad Suhadi, SH, MH. Dalam sambutannya, Suhadi siap untuk bergandengan dengan pemerintah daerah untuk menggerakan sektor UMKM di Kabupaten Malang. Khususnya untuk menghadapi MEA. “Terima kasih atas dukungan semua pihak. Kami akan terus berupaya untuk memajukan sektor UMKM di Kabupaten Malang bersama semua pihak,” terangnya. (aim)

TPST Mulyoagung Jadi Percontohan Nasional MALANG – Pengelolaan sampah di TPST 3R Mulyoagung Bersatu mendapat acungan jempol Sekjen Kementrian PU PN, Taufik Widjoyono. Saat berkunjung kemarin, Taufik tidak henti-hentinya memuji. TPST 3R Mulyoagung ini bisa menjadi acuan TPS-TPS lain, untuk mengatasi sampah, tidak terkecuali TPS yang ada di ibukota.

“TPST 3R ini sangat bagus, sudah dikelola secara mandiri.

Pengolaan seperti inilah yang diidamkan,’’ kata Taufik kepada Malang Post, kemarin.

Kemandirian inilah ditambahkan Taufik, bisa menjadi acuan kota maupun kabupaten lain untuk mengatasi sampah di wilayhnya masing-masing.

“Disini pengelola tidak sekadar mam-

pu mengatasi permasalahan sampah, tapi juga menciptakan lapangan pekerjaan bagi warga. Sangat bagus dan patut ditiru,’’ katanya.

Kedatangan Taufik ke TPST 3R sendiri sebetulnya tidak dise­ ngaja. Kemarin, pria ini mendapat mandat untuk membuka kegiatan Sosialisasi Petunjuk DAK 2016 di Harris Hotel and Convention.

Usai membuka itulah, kemudian secara tiba-tiba dia ingin berkunjung ke TPST 3R. “Ini pertama kali saya datang. Tapi sebelumnya sudah ada perwakilan dari Dirjen Kementrian PU PN yang datang untuk melakukan kunjungan dan pemantauan disini,’’ kata Taufik.

Baca TPST... Hal.19

IRA RAVIKA/MALANG POST

KUNJUNGI : Sekjen Kementrian PU PN Taufik Widjoyono melihat langsung pengolaan sampah di TPST 3R Mulyoagung kemarin.

mancanegara. Camat Gondanglegi Dra. Kamti Astuti mengatakan, event ini digelar untuk memperingati Hari Jadi ke-1255 Kabupaten Malang.

Setidaknya, 10 ribu orang menjadi peserta Pesona Budaya Gondanglegi ini.

“Selain itu, kegiatan ini juga dalam rangka mengembangkan potensi dan kreativitas anak muda pada bidang seni dan budaya. Sekaligus memperkenalkan budaya tradisional yang tumbuh dan berkembang di seluruh wilayah tanah air,” ujarnya Kamti Astuti kepada Malang Post.

Dijelaskannya, even akbar ini sudah diadakan ke empat kali­ nya untuk mewadahi kreativitas masyarakat Gondanglegi.

“Seperti diketahui, masyarakat Gondanglegi sangat kreatif. Buktinya, mereka bisa menampilkan sesuatu yang luar biasa. Bahkan bisa disebut miniatur budaya Indonesia, ada di Pesona Budaya Gondanglegi ini,” paparnya.

Lanjut dia, even ini tidak hanya untuk ajang menampilkan kreatifitas warga Gondanglegi semata, melainkan juga menyatukan masyarakat, pengusaha dan pemerintah yang turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. “Kegiatan akbar ini, sukses terselenggara, berkat gotong royong dari seluruh pihak yang ada di Gondanglegi. Kedepannya, kegiatan ini akan kami konsep lebih menarik, supaya menambah minat wisatawan,” pungkasnya. (big/aim)

kriminal

Agung Priyo/Malang Post

DIPERIKSA : Tersangka Maslukin, ketika diperiksa penyidik UPPA Polres Malang.

Penjaga Kandang Renggut Kegadisan Siswi SMP MALANG – Janji manis, tak selalu berakhir dengan manis.

Seperti yang dialami Mawar (nama samaran), 14 tahun, warga Desa Kenongo, Kecamatan Jabung. Siswi kelas VII SMP tersebut, kini harus menanggung aib akibat tergoda rayuan manis, Maslukin, 19 tahun, kekasihnya.

Mawar diketahui hamil empat bulan, akibat hasil hubungan gelap dengan Maslukin. Sedangkan Maslukin, yang tidak mau bertanggungjawab terpaksa dijebloskan ke dalam terali besi Mapolres Malang sejak awal pekan lalu. Ia ditahan setelah dilaporkan orangtua Mawar.

“Tersangka Maslukin ini, kami tangkap di rumahnya setelah kami cukup mendapatkan bukti. Ia mengakui semua perbuatannya yang telah menghamili Mawar,” ujar Kanit UPPA Polres Malang, Iptu Sutiyo, SH, M.Hum. Informasi yang diperoleh, hubungan antara Mawar dengan Maslukin adalah sepasang kekasih. Keduanya tinggal satu desa, di Desa Kenongo, Jabung. Persetubuhan terjadi pada pertengahan Juli 2015 lalu. Saat itu, Maslukin meminta tolong temannya berinisial RJ untuk menjemput Mawar.

Alasannya, Mawar akan dibelikan sepatu oleh Maslukin. Padahal sama sekali, tidak ada niatan pelaku untuk membelikan sepatu.

Begitu bertemu, Maslukin lalu mengajak Mawar ke tempat kerjanya, sebagai penjaga kandang ayam, yang tak jauh dari rumahnya.

Di lokasi yang sepi tersebut, tersangka membujuk Mawar untuk melakukan hubungan layaknya suami istri, sebagai tanda bukti cintanya. Mawar sempat menolak ajakan tersebut. Namun Maslukin tetap memaksa, dan berjanji akan menikahinya jika terjadi sesuatu pada Mawar.

Persetubuhan tidak dilakukan sekali itu saja. Selang beberapa hari, Maslukin kembali mengajak Mawar bercinta, di pinggir kolam serta rumahnya. Dari tiga kali melakukan hubungan terlarang tersebut, Mawar diketahui hamil.

Orangtua Mawar yang kaget mengetahui anaknya hamil, sempat meminta pertanggungjawaban Maslukin. Namun permintaan tersebut ditolak, dan Maslukin mengatakan tidak pernah melakukan hubungan intim. Karena itulah akhirnya orangtua Mawar, melaporkannya ke polisi akhir Oktober lalu, hingga Maslukin ditangkap dan ditahan.

“Sekarang saya baru menyesal dan menyadari kesalahan.

Saya siap menikahinya, jika memang diminta untuk bertanggungjawab. Saya akan membuktikan kalau mencintainya,” tutur tersangka Maslukin.

Sementara, akibat perbuatan bejatnya tersebut, dijerat dengan pasal 81 dan 82 serta 76 D Undang-undang nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak. Ancaman hukumannya, 15 tahun kurungan penjara.(agp/aim)

Keindahan Coban Tundo ”Dijual” SUMAWE – Keindahan alam Kabupaten Malang seakan tidak ada habisnya. Banyak potensi alam yang bisa masih digali lagi, sebagai destinasi wisata unggulan yang baru.

Salah satunya, Coban Tundo yang terletak di Desa Tambaksari, Kecamatan Sumbermanjing Wetan (Sumawe) akan dikembangkan Disbudpar Kabupaten Malang.

Untuk menuju tempat wisata ini, ditempuh jarak lebih dari 100 kilometer dari Kota Malang. Sebagian besar jalan beraspal, beberapa saja yang rusak dan bergelombang. Untuk itu, bagi wisatawan yang menggunakan kendaraan roda dua disarankan jangan menggunakan sepeda motor matik, lantaran banyak tanjakan yang cukup terjal.

Coban ini sangat cocok untuk yang

hobi advanture alam bebas. Akses yang bisa dilalui dengan jalan kaki,kurang lebih satu jam dari Desa Tambakasri. Tentunya dengan medan yang cukup menantang.

Sesampainya di tempat itu, rasa lelah bagi penikmat petualangan terbayarkan, setelah menikmati keindahan alamnya.

“Yang menarik dari Coban Tundo ini adalah terdapat tiga aliran air terjun. Namun, yang lebih menarik pengunjung ada di air terjun yang kedua. Karena terdapat telaga jernih berwarna hijau yang cocok untuk berenang. Selain itu, airnya di­ ngin,” ujar Kepala Disbudpar Kabupaten Malang, Made Arya Wedanthara kepada Malang Post, kemarin.

Dijelaskannya, untuk akses menuju tempat wisata tersebut memang berliku-

liku dan ekstrem. Sehingga, memang untuk sementara hanya pecinta alam yang masih memungkinkan menuju ke tempat tersbeut. Namun, tidak menutup kemungkinan akan dibukakan akses jalan, untuk memudahkan wisatawan.

“Belum banyak yang mengenal tempat ini. Untuk itu, kami akan mempromsikannya, supaya lebih dikenal lagi,” terang mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang ini.

Menurutnya, bagi wisatawan yang ingin atau usai dari Sendangbiru, bisa menyempatkan diri mampir ke tempat ini.

“Tentunya melalui promosi, bisa me­ ngangkat tempat ini. Mulanya bisa dipromosikan melalui situs jejaring sosial seperti instagram,” pungkasnya. (big/aim)

DISBUDPAR KAB MALANG for MALANG POST

INDAH : Pesona air terjun Coban Tundo yang masih alami dan indah akan jadi destinasi wisata baru di Kabupaten Malang.

REDAKTUR: muhaimin, LAYOUTER: siti