M-NEWS 11
TH
EDITION
MSCIA SEMI-ANNUAL NEWSLETTER
EDITORIAL PAGE Assalamualaikum wr. wb. Puji Syukur kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karunia-Nya, M-News edisi ke 11 ini dapat terselesaikan dengan baik. M-News dibuat sebagai media publikasi tentang projek-projek MSCIA UB yang telah dilakukan MSCIA UB selama 6 bulan terakhir. Selain itu, M-News juga menjadi media audiensi MSCIA UB baik tingkat dekanat, kolegium, CIMSA. Dan saya harap dengan adanya M-News ini dapat memberikan manfaat serta inspirasi bagi para pembacanya. Akhir kata, saya sebagai Web & Design Management MSCIA UB mengucapkan terimaksih kepada seluruh pihak yang membantu saya selama pembuatan M-News, dan memohon maaf apabila ada kesalahan dan kekurangan dalam M-News ini.
Wassalamualaikum wr. wb.
FAKHRIAH SAFIRAH Web and Design Management MSCIA 2018 - 2019
i
Editorial Page Contents Sambutan President CIMSA Sambutan President MSCIA
CONTENTS
National Leadership Summit Open House MSCIA MSCIA Academy Carnation Replace TNT & Regional Meeting The Secrets Local Peer Educator Workshop MSCIA Metamorphosis Day National Peer Educator Workshop Training of Research Exchange May Meeting Peace Out Cultural Day SOSPRO First Care Regional Social Program Incoming Period XBOX Incomings’ Testimonials EB MSCIA UB Contact Us
i ii iii iv 1 3 4 5 6 7 9 10 11 13 14 15 17 18 19 20 21 23 25 26 27 28
ii
sambutan PRESIDENT CIMSA
Assalamualaikum Wr. Wb. Hello CIMSA! Center for Indonesian Medical Students’ Activities (CIMSA) adalah sebuah organisasi yang bertujuan sebagai wadah mahasiswa kedokteran Indonesia dalam berkarya dan berkontribusi untuk meningkatkan taraf kesehatan Indonesia. CIMSA adalah suatu manifestasi dari kepedulian mahasiswa kedokteran terhadap berbagai masalah kesehatan yang dihadapi bangsa. Sejak 18 tahun berdiri nya, berbagai aktivitas telah dilakukan sebagai media pengembangan lokal untuk mengoptimalkan potensi-potensi yang ada di pribadi setiap anggota CIMSA. Aktivitas-aktivitas tersebut selaras dan berkontribusi kepada fokus utama United Nations’ 2030 Agenda yaitu Sustainable Development Goals (SDGs) poin 3, 4, 5 dan 13. MSCIA UB merupakan salah satu kontributor prominent dari 24 lokal CIMSA yang telah menyumbangkan berbagai aktivitas berdampak luas dan nyata. Beberapa aktivitasnya seperti ATTENTIVE dan PERICARDIUM telah berhasil menjadi inspirasi bagi negara lain di lingkup Internasional (Asia-Pacific Regional Meeting 2019 Hong Kong dan August Meeting 2019 Taiwan). Hal ini merupakan suatu awalan yang baik bagi MSCIA UB untuk mengumpulkan motivasi dan semangat dalam mengoptimalkan perannya sebagai Global Actors. Harapannya, seluruh member CIMSA, khususnya MSCIA UB dapat terus menemukan motivasi dan meningkatkan semangatnya dalam beraktivitas dan berkembang di CIMSA demi kesehatan Indonesia yang lebih baik! Be Active with CIMSA! Wassalamualaikum Wr. Wb.
THESYA ANANTA PUTRI President CIMSA 2019 - 2020
iii
sambutan PRESIDENT MSCIA
Assalamualaikum Wr. Wb. Medical Students’ Committee for International Affairs merupakan lembaga Semi-Otonom di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya yang sudah berdiri sejak 2001 berbasis aktivitas, dengan fokus Sustainable Development Goal (SDGs) poin 3,4,5 , dan 13 bersama 6 Department yakni: Department of Public Health (DOPH), Department of Medical Education (DOME), Department of Research Exchange (DORE), Department of Professional Exchange (DOPE), Department of Human Rights and Peace (DORP) dan Department of Sexual & Reproductive Health including HIV/AIDS (DORA) yang mendukung tercapainya poin SDGs tersebut. Project-Project yang terlaksana, kami kemas menjadi rangkaian kegiatan yang menarik sehingga menjadi daya tarik mahasiswa kedokteran untuk turut berkontribusi aktif dalam perkembangan kesehatan di Indonesia, khususnya kota Malang. M-News edisi ke 11 ini menghasilkan informasi penting dan manfaat dari project yang telah kami laksanakan, serta bagaimana kami dapat memberikan impact nyata kepada masyarakat luar. Dengan terbitnya M-News edisi ke 11 ini, harapan saya dapat menarik minat pembaca untuk mengetahui MSCIA lebih banyak, serta menjadi inspirasi bagi para pembaca. Wassalamualaikum Wr. Wb.
M. RIFKY FAJRIANSYAH President MSCIA 2018 - 2019
iv
NATIONAL LEADERSHIP SUMMIT 2019 National Leadership Summit merupakan salah satu National Meeting tahunan dari CIMSA (Center for Indonesian Medical Students’ Activities) dan merupakan pertemuan awal tahun antara pengurus nasional CIMSA dengan anggota dari berbagai lokal CIMSA. Tahun ini, National Leadership Summit (NLS) CIMSA 2019 diselenggarakan pada 31 Januari - 3 Februari 2019 di Pekanbaru, Provinsi Riau, dengan CIMSA Universitas Riau (UNRI) sebagai tuan rumah. Tahun ini, NLS mengangkat tema ““Empowering Youth in Leading Movements towards the 2030 Agenda for Sustainable Development”. Pada NLS 2019, MSCIA UB mengirimkan sejumlah 14 delegasi, yaitu Nabila Zerlina Grishelda, Muhammad Rifky Fajriansyah, Muhammad Delvin Ario Putera, Rizky Amaliyah Putri, Mutia Kartika Sani, Fardizia Putri Alia, Dave Filbert, Davynto Imam Falah, Annisa Ayu Permata Triyanto, Nadia Widharahmadhani, Fakhriah Safirah, Nadiah Salsabila Rahmah, Intan Lestari, dan Meuthia Safhira Firdaus. Di hari pertama NLS 2019, delegasi mengikuti Newcomer Session, yakni kegiatan awal dimana para delegasi dari berbagai lokal diperkenalan kepada Official/Pengurus nasional CIMSA dan juga bermain bersama. Setelah agenda tersebut, Kami langsung mengikuti kelas training, sesuai pembagian yang telah ditentukan, dan pada malam harinya, kami menghadiri Welcoming Party National Leadership Summit 2019 .
1
Keesokan harinya, kami menghadiri Parallel Session, dimana setiap delegasi mengikuti kelas yang dibagi sesuai dengan jabatan atau departemennya di lokal. Ada kelas untuk Presiden setiap lokal, kelas untuk divisi internal, divisi eksternal, divisi keuangan, divisi administrasi, dan kelas untuk setiap SCO (Departemen). Setelah itu, ada juga Grand Lecture, kuliah besar membahas strategi mahasiswa dalam mewujudkan SDGs. Di hari ini pula, ada Regional Session, dimana kami dikumpulkan bersama lokal-lokal tertentu dari region 7 CIMSA (CIMSA UNAIR, PHD UWKS, dan CIMSA UNEJ). Setelah Regional Session, kami melakukan Activity Fair, yaitu presentasi kegiatan untuk kegiatan-kegiatan lokal terpilih, untuk kegiatan kami, yaitu PREDICTION (Prevent Diabetes with Action), pada agenda SUSPRO Expo. Disini, kami melakukan penampilan dan juga presentasi pada booth kami. Pada malam harinya, kami menghadiri Plenary Session, dimana disini seluruh delegasi dan official dikumpulkan untuk musyawarah membahas kebijakan dan rencana CIMSA kedepannya.
Pada hari sabtu, kami menghadiri kelas General Issue Update. Disini, kami dibagi untuk mengikuti berbagai kelas, ada kelas membahas Revolusi industri, membahas literasi Indonesia, dan membahas kesehatan mental dan jiwa. Selain itu pada hari sabtu ini ada IFMSA Session, dimana Regional Coordinator Asia-Pacific IFMSA, Po-Chin Li, dan juga salah satu pengurus IFMSA yang berasal dari Indonesia, Ashandi Triyoga, menghadiri NLS memberikan informasi seputar IFMSA melalui talkshow. Pada malam harinya, kami menghadiri farewell party dan disini kami menyaksikan penampilan dari panitia dan juga penampilan dari setiap region CIMSA. Setelah farewell party, kami menghadiri plenary session, dimana pada plenary session ini kami berkesempatan untuk presentasi pada sesi Activity Presentation untuk kegiatan kami yaitu Back to 90’s.
plenary session ini, terdapat sesi pengumuman penghargaan, dimana MSCIA berhasil membawa pulang 12 penghargaan, yaitu: 1. MSCIA UB as Top 5 Local for the 2 nd Period 2. ATTENTIVE MSCIA UB as Best SCOPH Activity on the 2 nd Period 3. Back to 90’s MSCIA UB as 1 st Place World AIDS Day Celebration 4. Nur Laila Putri Widiani as the Best Local Alumni Director for the 2 nd Period 5. Rizky Amaliyah Putri as the Best Local Project Coordinator for the 2 nd Period 6. M. Delvin Ario as the 1 st Place Individual Category Winner on Research Campaign 2018 7. Hanna Belinda as the Best Member SCOPE for the 2 nd Period 8. Pramudyo Aula Rahman as the Best Member SCORP for the 2 nd Period 9. Adinda Chika as the Best Member SCOPH for the 2 nd Period 10. Aulia Kezia as the Best Member SCORA for the 2 nd Period 11. PREDICTION as SUSPRO Expo Participant 12. Back to 90’s as Activity Presentation Participant
2
OPEN HOUSE MSCIA Open House merupakan sebuah acara yang termasuk dalam rangkaian kaderasisasi member MSCIA. Open House ini ialah acara yang diagendakan setiap tahunnya. Open House tahun ini dilaksanakan pada tanggal 28 dan 29 Januari dan 6,7,8 Februari 2019. Sebagai rangkaian kaderisasi member, tentunya acara ini bertujuan untuk menyaring mahasiswa baru FKUB tahun 2018 dan juga mahasiswa FKUB tahun 2017 yang sudah mengumpulkan formulir pendaftaran. Pada hari pertama, kegiatan diisi dengan pemberian materi umum tentang MSCIA, pengenalan pengurus MSCIA tahun 2018-2019 dan juga member lama, penjelasan mengenai keenam departemen yang ada di MSCIA, yaitu DOPE (departement of professional exchange), DORE (departement of research exchange), DORA (departement of sexual and reproductive health including AIDS), DOPH (departement of public health), DOME (departement of medical education) dan DORP ( department of human right and peace). Pengenalan akan berbagai departemen dalam MSCIA juga dilakukan dalam DO Session yang dilangsungkan dalam bentuk Epidemiologi. Pada hari pertama acara ini peserta yang hadir sangat antusias dalam mengikuti acara. Pada hari kedua, acara yang dilaksanakan adalah interview. Di sini interviewer adalah para pengurus inti MSCIA dan juga dibantu oleh old member dari MSCIA sendiri. Terdapat beberapa pos interview yang masing-masing dijaga oleh sie kestari, sie perkap da sie acara sejumlah 5 orang. Sebelumnya para peserta interview menunggu antrian terlebih dahulu, setelah pos wawancara siap, maka new members diatur untuk melakukan interview dan disediakan ruang tunggu di dalam. Pertanyaan interviewnya adalah seputar kepribadian, ranah kerja MSCIA secara umum dan juga sedikit detail, dan pertanyaan mengenai departemen yang dipilih masing-masing new comers. Di sini newcomers berhak memilih dua departemen yang ingin dimasuki, namun tentu saja pada akhirnya mereka hanya akan mendapatkan satu departemen saja. Dari indikator keberhasilan yang ada, memang ada satu indikator yang tidak terpenuhi, yaitu jumlah pendaftar. Namun, bila dilihat dari keseluruhan acara dan indikator keberhasilan yang lain bisa dibilang bahwa acara Open House MSCIA 2019 ini berhasil yang terlihat dari antusiasme serta partisipasi peserta. Besar harapan dari para pengurus MSCIA agar tahun depan Open House bisa lebih sukses dari tahun ini.
3
MSCIA ACADEMY MSCIA Academy merupakan pelatihan Self Management, yang berarti adalah lebih mengutamakan kemampuan langsung setiap peserta (anggota baru MSCIA) untuk mampu menyelesaikan berbagai tugas, permasalahan, dan tantangan yang diberikan. Bentuk kegiatan dapa berupa praktek langsung, role-play, diskusi kasus dan pemecahannya, games serta berupa simulasi pembuatan proyek baru. Hari pertama MSCIA Academy (Sabtu, 24 Februari 2018) dimulai pukul 08.20 diisi dengan materi tentang Project. Lalu dilanjutkan dengan materi kedua dengan judul Project Management. Dilanjutkan dengan games. Kemudian materi ketiga yang dilanjutkan dengan materi keempat. Setelah semua materi telah disampaikan, acara dilanjutkan dengan makan siang, namun sebelumnya peserta diminta untuk berkumpul dengan SWGnya. Setelah makan siang, ada SWG session dimana setiap kelompok diminta untuk membentuk susunan panitia untuk membuat sebuah project. Acara ditutup dengan postest serta pesan kesan peserta. Hari ked ua MSCIA Academy (Sabtu, 3 Maret 2018) dimulai pukul 07.45 hingga selesai. Dimulai dengan kegiatan senam bersama panitia MSCIA Academy selama 30 menit. Setelah selesai senam, dilanjutkan dengan outbound yang diikuti oleh seluruh calon anggota baru MSCIA. Setelah outbound, dilanjutkan dengan pemberian materi tentang comdev. Kemudian dilanjutkan dengan DO-session Kemudian acara dilanjutkan seminar penjelasan SWG (Small Working Group) yang bertujuan untuk membekali peserta agar bisa melaksanakan tantangan membuat proyek untuk menjadi syarat kelulusan dari rangkaian acara MSCIA Academy ini. Acara ditutup pukul 13.09 oleh MC dan penyampaian pesan kesan oleh calon anggota baru MSCIA. Hari ketiga MSCIA Academy (Minggu, 18 Maret 2018) dimulai dari pukul 07.00 hingga selesai. Hari ketiga MSCIA Academy ini berfokus ke presentasi kelompok-kelompok SWG yang sudah ditentukan saat MSCIA Academy ke-2. Ada 10 kelompok yang mempresentasikan hasil proyek SWGnya juga terdapat 3 juri yang menilai dan mengomentari hasil proyek SWG yang telah dilaksanakan oleh calon anggota baru MSCIA. Kemudian acara di hari ketiga MSCIA Academy ini ditutup dengan pengumuman Best SWG, Best Yel-yel, Best Project Presentation, Best Project Fair, Best Costum dan penyerahan hadiah oleh BPI acara dan EB MSCIA.
4
CARNATION (Caring for Others in Nutrition Health Education) merupakan salah satu project atau kegiatan dari DOPH (Department of Public Health) MSCIA UB yang diselenggarakan untuk memperingati Hari Gizi Nasional yang diperingati setiap tanggal 25 Januari. CARNATION sendiri merupakan bentuk dari selebrasi Hari Gizi Nasional sekaligus ajang untuk memberikan edukasi mengenai gizi seimbang dan juga meningkatkan awareness masyarakat khususnya Kota Malang terhadap salah satu penyakit malnutrisi, yaitu stunting. Tahun ini CARNATION dilaksanakan pada tanggal 22 dan 24 Februari 2019 bertempat di Fakultas Kedokteran dan area Perpustakaan Universitas Brawijaya pada hari pertama, serta di CFD (Car Free Day) Jalan Ijen Malang untuk hari kedua. Hari pertama CARNATION, 22 Februari 2019, langsung kami awali dengan penyuluhan dibeberapa kelas Gedung Kuliah Bersama Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, penyuluhan ini dilakukan oleh panitia CARNATION. Target kami pada sesi pertama ini adalah mahasiswa kedokteran. Tahun ini penyuluhan CARNATION mengangkat tema salah satu penyakit malnutrisi, yaitu stunting, serta isi piringku dan makanan B2SA (makanan beragam, bergizi seimbang, dan aman). Para mahasiswa terlihat antusias mendengarkan penyuluhan dari panitia. Setelah itu, penyuluhan kembali kami lanjutkan pada sore hari di area Perpustakaan Universitas Brawijaya. Disini target penyuluhan kami adalah mahasiswa non FK yang sedang berada di area perpustakaan. Kami melakukan penyuluhan dengan materi yang sama seperti sebelumnya.
Caring for Others in Nutrition Health Education
5
Pada hari kedua CARNATION, 24 Februari 2019 yang bertempat di CFD Jalan Ijen Malang, kami memiliki beberapa rangkaian acara, salah satunya adalah dengan membuka booth untuk pameran foto dan beberapa infografis yang kami sebut dengan “Gallery of Nutrition� dan juga Tenda Sehat. Tenda Sehat ini meliputi beberapa pemeriksaan, seperti TTV (vital sign) gratis, cek kadar gula darah, asam urat, serta kolesterol. Selain membuka booth, beberapa panitia yang sudah ditentukan sebelumnya berjalan mengelilingi Jalan Ijen untuk memberikan penyuluhan kepada warga yang sedang bersantai di CFD. Untuk tema dan materi yang kami berikan masih sama seperti yang kami sampaikan di CARNATION hari pertama, yaitu stunting, serta isi piringku dan makanan B2SA. Pada penyuluhan di CFD ini, setiap warga yang sudah selesai kami berikan edukasi akan mendapat susu secara gratis dari kami. Para warga yang mengikuti acara kami sangat senang dan antusias karena selain mendapatkan edukasi mengenai gizi, mereka juga dapat menikmati fasilitas pemeriksaan yang kami adakan disana. Bahkan bebrapa orang yang mengunjungi booth kami menyaran kan agar acara CARNATION ini dapat dilakukan secara rutin atau lebih sering agar manfaat nya dapat lebih terasa .
REPLACE merupakan singkatan dari Reduce Plastic for Saving Environment. Tujuan diadakannya acara ini adalah menurunkan penggunaan plastic di lingkungan FKUB dan meningkatkan kesadaran mahasiswa UB akan bahaya penggunaan plastic berlebih. Kategori kegiatan ini merupakan pengabdian masyarakat. project DORP ini mengangkat tema “Save Our Earth by Reducing Plastic Use for Healthier Future with MSCIA� dimana project ini bertepatan dengan earth our day. Kegiatan dilakukan dengan mengadakan sosialisasi dengan menggunakan poster mengenai manfaat pengurangan penggunaan plastic. Pelaksanaannya pada Jumat, 29 Maret 2019 di lingkungan FKUB dan sekitar Perpus UB. Acara REPLACE ini dibagi menjadi dua sesi, sesi pertama diadakan pada pukul 12.00-13.00. Acara dimulai pada pukul 11.00 untuk menata booth yang berada di lobby GPB serta mengumpulkan para panitia yang akan melakukan sosialisasi. Pada saat pengkondisian tempat ada kendala mengenai anggota Perkab yang tidak membantu dan menghadiri pada saat acara serta para panitia yang masih ada kelas pelajaran.Sehingga, mendapatkan kesulitan dalam pengkondisian tempat. Namun, sosialisasi tetap dilakukan tepat waktu yaitu pukul 12.00. Acara ini dimulai dengan mencari target sosialisasi kepada mahasiswa yang membawa botol plastic bekas ukuran 600 ml sebanyak 5 buah sedangkan untuk 1,5 L sebanyak 3 buah. Setelah dilakukannya sosialisasi, mahasiswa yang membawa botol plastic dapat menukarkan dengan stainless straw dan mengisi lembar kuisioner, serta syarat setelah mendapatkan stainless straw adalah memposting foto di snapgram telah mnegikuti acara ini. Acara sosialisasi di lobby GPB dihentikan pada pukul 13.00. Selanjutnya, untuk acara sore pada pukul 16.00, penyuluhan dimulai sedikit telat dikarenakan terdapat kendala dalam membawa perlengkapan untuk booth ke perpus UB serta masih menunggu seluruh panitia berkumpul. Acara dimulai sekitar pukul 16.30 dengan didahului doa. Lalu, panitia yang bertugas mulai mobile untuk melakukan penyuluhan kepada mahasiswa disekitar perpus UB, setelah mendapatkan penyuluhan dari kami, mereka mengisi kuisioner tentang kebermanfaatan dari acara ini.
Reduce Plastic for Saving Environment
6
TRAINING NEW TRAINER & REGIONAL MEETING REGION 7
Training New Trainers atau sering disebut dengan TNT merupakan suatu acara yang diadakan oleh CIMSA, acara ini bertujuan untuk membentuk trainers bersertifikat CIMSA yang professional dan terstandrartisasi. Setiap tahun, TNT Regional ini dilaksanakan di masing-masing lokal, sesuai dengan regionnya. MSCIA UB berkesempatan menjadi tuan rumah untuk TNT Regional 7 pada tahun 2019 ini, yang dilaksanakan pada tanggal 1-3 Maret 2019, dan bertempat di Villa Huis Van Gustafine. Acara ini, diikuti oleh semua lokal yang berada di Region 7 yaitu ada CIMSA UNAIR, PHD UWKS, CIMSA UNEJ, dan MSCIA UB sendiri. Selain menjadi tuan rumah, MSCIA UB juga mengirimkan degelasi sejumlah 5 orang (trainee sejumlah 4 orang, dan supervisor trainer sejumlah 1 orang). Untuk mencapai tujuan diadakannya TNT sendiri, rangkaian acara yang diadakan selama 3 hari ini dipadatkan dengan training-training yang diberikan oleh trainer-trainer dari seluruh lokal yang ada di region 7. Materi yang diberikan mulai dari bagaimana cara mengetahui dan mengadapi berbagai macam tipe audiens, menyusun presentasi yang baik, mempresentasikan materi dengan baik, hingga tips untuk menjadi trainer. Dimulai dari hari pertama, dengan presentasi Essay yang telah dibuat oleh masing-masing peserta, dan diberi komentar oleh trainer-trainer dan suppervisi trainer. Terdapat satu agenda spesial yang ada di TNT Region 7 tahun ini, yaitu kita kedatangan alumni MSCIA yang dulunya menjabat sebagai HRDD CIMSA 2017/2018 saat itu juga merupakan trainer bersertfikat IFMSA yakni kak Arizal Novrianto, beliau juga mengisi training mengenai komitmen.
7
Selain training, trainee juga dibagi menjadi SWG (small working group) yang terdiri atas dua orang, diberi tugas untuk membuat sebuah presentasi dengan tema yang sudah ditetapkan oleh supervisi trainer dan diberi kesempatan langsung untuk melakukan training. Hal ini diberikan agar trainee dapat mengetahui bagaimana keadaan saat melakukan training. Sebelum melakukan training, para trainee (dalam SWG) mencari literature (literature searching), membuat storyboard, dan membuat ice breaking. Semua persiapan tersebut untuk presentasi pada saat Final Presentation di hari terakhir kegiatan TNT. Pada saat presentasi akhir, para trainee dinilai oleh trainer agar dapat mengetahui kelebihan dan kekurangan trainee, komentar yang diberikan diharapkan dapat membentuk trainer yang profesional. Rangkaian acara yang padat tidak membuat beban tersendiri bagi para trainee, karena rasa nyaman dan kekeluargaan yang erat diantara Region 7. TNT ini juga diikuti oleh Regional Meeting diakhir kegiatan. Delegasi regional meeting datang dihari Sabtu, dan acara Regional Meeting dihari Minggu. Regional Meeting dibuka oleh sambutan dari Regional Coordinator Region 7 yakni kak mille. Kemudian ada materi mengenai Capacity Building oleh Kak Ziana selaku trainer CIMSA. Dilanjutkan dengan games, dimana anggota setiap kelompok terdiri dari berbagai lokal di region 7. Kemudian foto bersama dengan trainer baru. Sekaligus melakukan selebrasi pengukuhan trainee menjadi trainer. Kemudian kami melakukan perjalanan ke Batu, untuk melakukan makan siang bersama sekaligus mengakhiri acara Regional Meeting, dengan adanya acara ini diharapkan region 7 memiliki rasa kekeluargaan yang erat.
8
THE SECRETS Talk About How to to Enhance Sexual Reproductive Rights and Eliminate Sexual Harassment of Women The Secrets merupakan kegiatan kolaborasi DORA (Department of Sexual and Reproductive Health and Rights Inc. HIV/AIDS) dan DORP (Department of Human Rights and Peace) MSCIA UB dengan sasaran member DORA dan DORP dengan tujuan dapat meningkatkan pengetahuan member mengenai isu – isu pelecehan seksual, hak – hak wanita dalam campaign SCORA CIMSA yaitu International Woman Day (IWD) dan sebagai bentuk support untuk korban pelecehan seksual. “The Secrets” diadakan dalam satu hari, dan selain itu diadakan juga Air Campaign melalui video yang diikuti oleh mahasiswa UB, non mahasiswa UB, dosen dan warga sipil. Kami melaksanakan kegiatan ini dengan tujuan menambah ilmu bagi member terkait isu-isu pelecehan sexual pada wanita dan bagaimana dari segi hak asasinya yang tentu sangat bermanfaat bagi member DORA dan DORP MSCIA. Pada kesempatan tahun ini kami merayakan International Woman’s day yang peringatannya kami lakukan pada tanggal 5 April 2019. Rangkaian acara dimulai dengan pemberian materi mengenai sexual abuse dari Nadia Widha sebagai PETRA SCORA MSCIA UB dan Chief DORA MSCIA UB dan dilanjutkan pemberian materi mengenai sexual reproductive health and rights dari Fara Felisa sebagai representasi DORP MSCIA UB dan Trainer MSCIA UB. Selain itu, yang terakhir terdapat materi mengenai how to handle and support sexual assault victims dibawakan oleh dr. Eriko Prawestiningtyas, Sp. F. Dalam aktivitas ini, member DORP dan DORA MSCIA UB sangat aktif dalam bertanya, sebab tema yang dibawakan sesuai dengan SCO mereka dan member tertarik dengan sexual abuse ini. Untuk Air Campaignnya sendiri mendapat apresiasi dari berbagai pihak, diantaranya adalah BEM FK UB, warga sipil, non sipil, dan mahasiswa UB. Bahkan ada beberapa tentara yang ikut serta dalam mengucapkan Happy International Woman's day. Selain itu, kami juga bekerja sama dengan DOME MSCIA UB untuk menerbitkan NOME edisi spesial IWD dengan tema cat calling yang diupload di website MSCIA UB dan disiarkan di radio Kalimaya Bhaskara. Dengan adanya aktivitas ini diharapkan para member DORA dan DORP MSCIA UB serta masyarakat luas dapat lebih aware terhadap pelecehan pada wanita dan wanita lebih semangat dalam memperjuangan hak asasinya serta menjaga kehormatannya sebagai wanita. Selain itu, kami berharap dengan diperingatinya International Woman's Day ini banyak wanita dari berbagai tempat maupun negara dapat terus memperjuangkan hak-hak wanita agar sama dengan laki-laki.
9
LOCAL PEER EDUCATOR TRAINING
LPET ( Local Peer Educator Training ) merupakan kegiatan yang diadakan oleh DORA (Department of Sexual & Reproductive Health and Rights inc. HIV and AIDS) yang begerak dibidang seksual dan kesehatan reproduksi termasuk penanggulangan HIV dan AIDS. Pada tanggal 27 April 2019, DORA MSCIA UB telah sukses mengadakan LPET. Acara ini dihadiri oleh seluruh member DORA, old member dan beberapa perwakilan member dari setiap DO. Rangkaian acaranya yakni berupa pemberian materi dari PETRA MSCIA UB, mengenai Effective Communication and Personal Branding oleh Nadia Widharahmadhani, dilanjutkan HIV/AIDS oleh Smita Tri Buanandari, dan materi terakhir yaitu mengenai kontrasepsi oleh Aulia Kezia Mulyazhara. Selain itu diadakan role play oleh setiap Small Working Group, yaitu dengan membuat poster untuk program penyuluhan dengan target populasi yang sudah ditentukan, kemudian dilanjutkan mini games berupa quiz dan diakhiri makan malam bersama sekaligus bonding member DORA MSCIA UB. Member DORA terlihat sangat antusias dan senang terlihat dari pertanyaan yang mereka ajukan saat sesi tanya jawab dan saat games. Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk melanjutkan ilmu yang di dapat oleh PETRA sehingga dapat terciptanya peer educator yang menguasai materi-materi yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi dan HIV/AIDS.
10
MSCIA METAMORPHOSIS DAY MMD (MSCIA METAMORPHOSIS DAY) adalah kegiatan kaderisasi yang dilakukan di MSCIA UB. MMD sendiri dibagi menjadi dua rangkaian. Rangkaian MMD 1 dilaksanakan pada tanggal 23-24 Maret 2019 untuk mengesahkan member – member baru MSCIA UB. MMD 1 dilaksanakan dalam dua hari yaitu pada hari Sabtu dan Minggu. Hari pertama MMD 1, dilaksanakan training mengenai CIMSA program, dan juga Organizing Committee, yang diberikan oleh Trainer CIMSA. Selain itu, juga dilaksanakan PDDM superclass (design dan publikasi) yang dipandu oleh MCC MSCIA dan para newbie didampingi oleh fasil untuk mengikuti arahan dari MCC, dilanjutkan talkshow dengan Official National CIMSA 2018/2019 yaitu Kak Girsang (VLI), Kak Tiara (PDD), dan Kak Ipeh (MCD), selain itu juga ada RC dari Region 7. Hari pertama ini ditutup dengan penampilan tiap Departement serta pengesahan member, dalam pengesahan ini ada agenda janji member dan dilanjutkan dengan penerbangan lampion sebagai symbol untuk menerbangkan harapan setinggi – tingginya. Hari kedua MMD 1 dibuka dengan senam dan juga outbond yang bertujuan untuk meningkatkan bonding antar Departement, lalu dilanjutkan dengan tukar kado. Rangkaian kedua MMD dilaksanakan di Bulan Oktober untuk mempersiapkan regenerasi Executive Board MSCIA yang baru. MMD 2 ini akan ditujukan untuk seluruh member dan juga mengenalkan Executive Board MSCIA kepada member – member dan bertujuan untuk meningkatkan minat member untuk mendaftar menjadi Executive Board MSCIA.
11
12
Pada NPEW 2019, MSCIA UB mengirimkan 4 delegasi, terdiri dari 3 orang member DORA (Department of Sexual and Reproductive Health inc. HIV/AIDS), yakni Nadia Widharahmadhani, Smita Tri Buanandari Budiyanto, dan Aulia Kezia Mulyazhara dan 1 member DOME (Department of Medical Education) MSCIA UB, yakni Winna Adelia Amru. Hari pertama NPEW 2019 dibuka dengan welcoming party dengan sambutan-sambutan, games, penampilan seni, dan makan bersama. Setelah welcoming party dipaparkan juga rangkaian acara yang akan dilaksanakan untuk dua hari kedepan, dan pembagian Kelompok training yang terdiri dari berbagai universitas, serta tema yang akan diangkat oleh setiap kelompok, kemudian acara ditutup dengan literature searching sebagai persiapan untuk diskusi dalam kelompok. Hari selanjutnya diadakan 2 grand lecture dengan tema “Konsep Kesehatan Reproduksi Wanita Masa Pra Konsepsi” oleh dr. Immanurdin Abdillah, M.Kes dan perwakilan dari SEBAYA PKBI Jawa Timur. Selain itu, dilaksanakan 4 jenis training kemudian dilanjutkan dengan Small Working Group, dengan tujuan untuk membentuk suatu program penyuluhan, dengan peserta workshop mengimplementasikan ilmu yang telah didapat dari training untuk menjadi seorang peer educator.
National Peer Education Workshop National Peer Educator Workshop atau NPEW merupakan kegiatan yang diadakan 2 tahun sekali oleh SCORA (Standing Committee on Sexual and Reproductive Health and Rights Inc. HIV/AIDS) yang merupakan salah satu dari enam standing committee di CIMSA (Center for Indonesia Medical Student’s Activities) yang begerak dibidang seksual dan kesehatan reproduksi termasuk HIV/AIDS. Setelah mengikuti rangkaian acara NPEW, peserta akan dikukuhkan menjadi seorang Peer Education Trainer (PETRA) untuk lokalnya masing-masing. Selanjutnya PETRA mampu untuk mentraining member maupun non-member MSCIA mengenai Peer Education dan/atau materi lainnya yang masih berhubungan. Tahun ini, NPEW dilaksanakan pada tanggal 29 – 31 Maret 2019 di Jember, dengan CIMSA Universitas Jember (UNEJ) sebagai tuan rumah. Tahun ini, NPEW mengangkat tema “Strengthening The Role of Peer Education of Society”.
13
Training of Research Exchange atau TREX merupakan kegiatan yang diadakan dua tahun sekali oleh SCORE (Standing Committee on Research Exchange) CIMSA. SCORE (standing committe on Research Exchange) merupakan salah satu dari enam standing committee di CIMSA (center for indonesia medical student’s activities) yang bergerak dibidang pertukaran riset mahasiswa kedokteran. Dan pada meeting SCORE ini, peserta dibekali mengenai research dan juga exchange. Tahun ini, TREX diselenggarakan pada 19-21 April 2019 di Padang dengan CIMSA-BEM FK UNAND sebagai tuan rumah. TREX 2019 mengangkat tema “Medical Students Role Through Research training on Tuberculosis In Implementing Sustainable Development Goals�. Untuk TREX ini, MSCIA UB mengirimkan 2 delegasi, yakni Davynto Imam Falah dan Dave Filbert. TREX diawali dengan acara perkenalan. Setelah itu sudah selesai, kegiatan dilanjut sesi training pertama yang membahas tentang "dilema etik". Small working group membahas kasus dilema etik yang dipaparkan saat training 1. Setelah swg selesai, ibadah sore dilanjutkan dengan grand lecture dan training berikutnya. Disaat welcoming party, panitia menyampaikan tampilan khas daerah padang yang sangat menarik. Berakhirlah welcoming party dan makan malam sekitar pukul 10 malam.
Training of Research Exchange Pada hari kedua, kegiatan besar seperti fieldtrip dan exchange fair simulation dilaksanakan. Pukul 5.00 kami sudah siap sarapan di restoran dan pukul 06.00 kami berangkat menuju salah satu puskesmas disana. Kami mendapat sambutan dari pihak puskesmas dan sedikit briefing mengenai apa yang akan kita laksanakan disana. Kami dibagi menjadi kelompok yang berisi 4 orang dan kami melakukan survey ke rumah-rumah warga sekitar puskesmas mengenai hipertensi dimana hipertensi ini cukup banyak disana. Sesampai di hotel kami makan siang dan dilanjutkan dengan training 3 yang dimana kami mempelajari tentang "exchange trainer". Setelah training berakhir, kami diberi waktu untuk mempersiapkan booth untuk exchange fair simulation, dimana kami berpura-pura mempresentasikan asal kota kita ke orang asing. Kurang lebih 1 jam setengah hingga pukul 15.30 kami melanjutkan kegiatan "research issue update" yang dibawakan oleh salah satu dosen dari Universitas Andalas. Topik pembahasannya yaitu mengenai pemanfaatan teknologi dalam penelitian di bidang kedokteran.
14
MAY MEETING 2019 May Meeting merupakan salah satu National Meeting CIMSA, dimana pada pertemuan ini, seluruh delegasi akan mengikuti kegiatan regenerasi kepengurusan CIMSA nasional dan berpartisipasi dalam pemilihan kandidat pengurus CIMSA Nasional untuk periode 2019/2020. Tahun ini, May Meeting (MM) diselenggarakan pada 2-5 Mei 2019 di Semarang, dimana CIMSA Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) berperan sebagai tuan rumah. Tahun ini, MM mengangkat tema “Maintaining the Sustainability of CIMSA’s Advocacy Role in Achieving the 2030 Agenda”. Untuk MM 2019, MSCIA mengirimkan sejumlah 21 delegasi, yaitu: Nabila Zerlina Grishelda, Muhammad Rifky Fajriansyah, Muhammad Delvin Ario Putera, Rizky Amaliyah Putri, Mutia Kartika Sani, Fardizia Putri Alia, Dave Filbert, Davynto Imam Falah, Annisa Ayu Permata Triyanto, Fara Felisa Putri, Fakhriah Safirah, Nadiah Salsabila Rahmah, Aulia Kezia Mulyazhara, Winna Adelia Amru, Kirana Alea Sarahdefa, Clarissa Almira, Dhafin Izhharruddin, Fahmia Elfira, Rayfika Nokha, Nurlintang Rahadhani, dan Razqi Billah. Di hari pertama saat kami tiba di Semarang, agenda yang sedang berlangsung adalah plenary session, yaitu presentasi kandidat pengurus CIMSA dan juga laporan pertanggungjawaban pengurus CIMSA. Setelah mengikuti plenary session, kami langsung beristirahat. Pagi hari keesokan harinya, kami sarapan lalu langsung menghadiri kegiatan parallel session pertama, dimana setiap delegasi dibagi sesuai dengan bidang atau jabatannya di lokal. Ada kelas untuk Presiden setiap lokal, kelas untuk divisi internal, divisi eksternal, divisi keuangan, divisi administrasi, dan kelas untuk setiap SCO(Departemen). Untuk parallel session pertama ini, delegasi diperkenalkan kepada kandidat pengurus nasional yang terbaru dan juga pelaporan laporan pertanggungjawaban dan evaluasi pengurus yang telah berjalan. Setelah parallel session, ada juga grand lecture, membahas strategi advocacy marketing mahasiswa dalam mewujudkan SDGs. Pada hari jumat ini, ada kelas training dan juga regional session, dimana pada regional session, kami dikumpulkan di kelas Region 7 CIMSA (Bersama CIMSA UNAIR, CIMSA PHD UWKS, dan CIMSA UNEJ). Pada hari jumat ini, kami juga menyaksikan CIMSA Program 101, yaitu presentasi dan booth kegiatan untuk kegiatan-kegiatan terpilih dari berbagai lokal terkualifikasi dan sesuai CIMSA Program. Setiap jam istirahat, ada voter’s hour, dimana kami Bersama region ataupun SCO mendiskusikan potensi setiap kandidat. pada malam harinya kami menghadiri Plenary Session, dimana disini seluruh delegasi dan official dikumpulkan untuk mendengarkan laporan pertanggungjawaban dan presentasi kandidat pengurus.
15
Pada hari sabtu, kami menghadiri beberapa kelas Training. Disini kami dibagi untuk mengikuti berbagai kelas. Selain itu ada juga kelas parallel session dimana ada presentasi kandidat dan laporan pertanggungjawaban pengurus. Salah satu kegiatan yang penting dalam MM ini untuk MSCIA adalah presentasi pengesahan DORP MSCIA UB sebagai lokal SCORP CIMSA. Disini status DORP MSCIA yang awalnya sebagai OBSERVER resmi menjadi lokal. Pada malam harinya, kami menghadiri farewell party dan disini kami menyaksikan penampilan-penampilan dari setiap SCO. Setelah farewell party, kami menghadiri plenary session, dimana pada plenary session ini dilanjutkan presentasi kandidat dan laporan pertanggungjawaban pengurus CIMSA Nasional.
Plenary session ini, terdapat sesi pengumuman penghargaan, dimana MSCIA berhasil membawa pulang 17 penghargaan, yaitu: 1. MSCIA UB as The Top 3 Local on The 3 rd Period 2. MSCIA UB as The Best Caderization on The 3 rd Period (2018-2019) 3. DORE MSCIA UB as SCORE Best Local on The 3 rd Period 4. MSCIA UB as The Top 3 SCOPH Locals on The 3 rd Period 5. SGP LV. 4 – DORE MSCIA UB as SCORE Best Activity of The Year on The Period of 2018-2019 6. DORE MSCIA UB as SCORE Best Project Hunting – Clinical with Lab on The Period of 2018-2019 7. News of Medical Education MSCIA UB as Local with Best Media Publications 2019 8. PREDICTION Universitas Brawijaya as The Best Sustainable Project on The 3 rd Period 9. Delvin Ario as Best Vice Local Coordinator for External Affairs for The 3 rd Period 10. Fakhriah Safirah as Best Local Media and Communication Coordinator for The 3 rd Period 11. M. Rifky Fajriansyah for his contribution as a Trainer on May Meeting 2019 12. Winna Adelia Amru for her contribution as a Trainer on May Meeting 2019 13. Intan DwiKarlina as The Best Member DORE MSCIA on the 3 rd Period 14. Intan Amalia as the Best Member SCOPH MSCIA UB on The 3 rd Period 15. Kirana Alea S as Best Member SCORP MSCIA UB on The 3 rd Period 16. Brillian Milenia as Best Member SCORA MSCIA UB on The 3 rd Period 17. Nurlintang Ramadhani K as Best Member SCOPE MSCIA UB on The 3 rd Period
16
PEACE OUT
Promoting Student Exchange Around The World
DOPE (Department of Professional Exchange) dan DORE (Department of Research Exchange) adalah satu elemen dari MSCIA yang berperan dalam pertukaran pelajar. Kami mengadakan proker ini untuk menginformasikan kepada mahasiswa FKUB bahwa kami memberikan peluang kepada mahasiswa untuk melakukan pertukaran pelajar ke luar negeri karena banyak mahasiswa yang sebenarnya tertarik untuk melakukan program ini tetapi tidak mengetahui tata cara atau prosedurnya. Selain itu dengan mengadakan kompetisi desain poster, maka diharapkan dapat menjadi sarana untuk mempromosikan program pertukaran pelajar ini sekaligus meningkatkan kreativitas mahasiswa FKUB.
Kegiatan diisi dengan berkunjung ke masing-masing alur exchange yang ada pada booth expo materi yang diberikan mengenai tatacara exchange dan mekanisme exchange yang ada pada MSCIA, setelah itu jika pengunjung ingin mendaftar exchange disediakan both form pengisian dan serta tanya jawab seputar exchange, selain itu kami mengadakan lomba comic-strip dan foto di photobooth 3D. Dengan mengusung tema airport banyak peserta yang berlomba lomba menampilkan poster yang terbaik, selain itu ada hadiah menarik yang kami berikan kepada pemenang lomba, dalam lomba ini pengunjung dapat mengikuti ambil adil dengan memilih comic-strip yang ada pada both yang disediakan . Pada hari pertama dan kedua kegiatan berlangsung sama seperti rundown dan sangat meriah karena ada banyak sekali pengunjung yang berbondong-bondong melihat both dan mendaftar exchange, selain itu ada food party yang tidak kalah asik, dan pada hari terakhir yaitu hari ke-3 kami menutup acara dengan berfoto bersama–sama di depan foto booth.
17
CULTURAL DAY
Cultural Day merupakan salah satu Event dari MSCIA UB yang diadakan setiap tahunnya. Event ini bertujuan sebagai wadah para Incomings dan Member MSCIA untuk berinteraksi dan saling mengenalkan budaya masing-masing. Kota Malang terkenal akan keindahan panoramanya, namun bukan hanya itu, kota ini juga memiliki kebudayaan didalamnya. Oleh karena itu, lewat Cultural Day kami harap para incomings dapat lebih mengenal Indonesia terutama kota malang. Cultural Day dibagi menjadi dua agenda yakni Cultural Day dan Cultural Night. Event ini diadakan pada tanggal 18 Agustus 2019, sehari setelah hari kemerdekaan. Oleh karena itu, kami juga memperingati hari kemerdekaan dengan permainan khas indonesia. Berbeda dengan tahun sebelumnya, tahun ini kami mengenalkan kota Malang melalui Museum Brawijaya (museum yang memperkenalkan malang tempo dulu) dan belajar membatik di salah satu tempat kerajinan batik. Cultural day dimulai pada pukul 8, agenda pertama yakni berkunjung ke museum Brawijaya. Disini, kami memperkenalkan bagaimana kondisi kota malang tempo dulu, dan sekaligus memperkenalkan bagaimana masyarakat kota malang tempo dulu. Sejarah kota malang dapat tergambarkan dimuseum ini. Kemudian, acara dilanjutkan dengan bermain games 17 an, yakni bakiak dan oper sarung. Incomings sangat menikmati permainan ini, ketika bakiak ada beberapa yang terjatuh, namun disitulah titik seru dari permainan ini. Setelah itu, para Incoming menuju tempat batik menggunakan Becak Motor. Disini mereka bisa menikmati kendaraan umum yang ada di kota malang. Para Incomings belajar membatik di Antique Batik, yang merupakan salah satu butik batik dan pengrajin batik tulis di Malang. Incomings belajar membatik, mulai dari memberi lilin, pewarnaan, hingga pencucian. Mereka antusias dan merasa senang dengan batik khas Indonesia. Terlebih hasilnya boleh disimpan sebagai kenang-kenangan. Pada malam harinya, kita memiliki agenda cultural night dirumah salah satu member yakni Razqi. Cultural Night dibuka dengan samburan dari ketua pelaksana dan diikuti sambutan President MSCIA. Kemudian dilanjutkan dengan tampilan dari Panitia yakni tarian daerah Papua yamko rambe yamko, dan diikuti penampilan dari berbagai negara diantaranya Egypt, Portugal, dan Romania. Kemudian, acara dilanjutkan dengan National Foods and Drinks, dimana kami dan para incomings saling berbagi makanan khas negara masing-masing dan menjelaskan mengenai makanan yang mereka bawa.
18
SOSPRO (Socialization of SKDI and Preparation for OSCE) merupakan salah satu kegiatan MSCIA, dimana kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan kemampuan klinis mahasiswa/i Program Studi Pendidikan Dokter dan Ilmu Keperawatan untuk menghadapi ujian OSCE. OSCE merupakan singkatan dari Objective Structured Clinical Examination adalah suatu metode untuk menguji kompetensi klinik secara objektif dan terstruktur dalam bentuk putaran station dengan waktu tertentu. Di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya diadakan OSCE setiap semester dimulai dari semester 2. Mahasiswa baru pendidikan dokter dan ilmu keperawatan tahun pertama pasti merasa asing dengan ujian OSCE karena belum pernah menghadapinya. Acara pada hari pertama SOSPRO kami mulai dengan seminar mengenai SKDI oleh para dokter. Kemudian dilanjutkan dengan promosi dan pengalaman singkat mengenai OSCE meliputi video ilustrasi OSCE oleh INGENIO.
SOSPRO Socialization of SKDI and Preparation for OSCE
Kemudian dilanjutkan dengan Talkshow yang diberikan oleh kakak tahun 2017 mengenai pengalaman dan sharing tips and trick menghadapi OSCE. Target kami di sesi pertama ini adalah mahasiswa kedokteran prodi Kedokteran dan panitia SOSPRO 2019. Kemudian setelah itu, semua peserta akan di mobilisasikan menuju ruang pelatihan dan sekaligus sebagai ruang simulasi OSCE, Disini semua peserta akan di bagi menjadi 8 stase yang dimana setiap stase akan diberikan materi yang berbeda – beda mengenai OSCE tersebut. Setelah pelatihan selesai peserta akan di mobilisasikan menuju ruang seminar dan akan dibagi menjadi 3 kelompok yang dimana akan langsung masuk untuk simulasi OSCE yang sebenarnya. Peserta memiliki waktu 6 menit untuk dapat menjawab kasus disetiap stasenya. Pada pelaksanaan SOSPRO day 1 ini, para mahasiswa yang kami beri pelatihan tampak ingin tahu dan banyak mencari pengalaman saat talkshow berlangsung. Acara SOSPRO day 2 Target kami adalah mahasiswa keperawatan dan beberapa mahasiswa dengan prodi kedokteran yang berhalangan hadir untuk mengikuti simulasi OSCE. Dimulai dengan seminar mengenai SKPI oleh dosen Keperawatan. Kemudian, dilanjutkan dengan pelatihan yang terdiri dari 6 stase dengan materi keperawatan. Setelah itu dilanjutkan dengan simulasi OSCE dengan stase 8 meliputi 6 materi dan 2 stase istirahat yang dimana mahasiswa keperawatan di fasilitasi peralatan OSCE dan dinilai juga indikator pemahaman yang terdapat pada modul.
19
FIRST CARE Fight Against Breast Cancer
Dalam berpartisipasi untuk merayakan Breast Cancer Awareness Month (BCAM) dan menyadari bahwa kesadaran akan bahayanya kanker payudara adalah penting, DORA UB : FIRST CARE membuat serangkaian acara yang diadakan selama dua hari pada 22 September dan 2 Oktober 2019 dengan "Find The Cure, Starts With Hope" sebagai tema utama dan memiliki fokus untuk memberikan support pada penderita kanker payudara dan acara ini menargetkan mahasiswi dari berbagai macam fakultas yang ada di Universitas Brawijaya sehingga mereka dapat menyebarkan ilmu mengenai kesadaran akan bahaya kanker payudara yang telah didapatkan dan cara melakukan SADARI (Periksa Payudara Mandiri). Kegiatan seminar di hari pertama berfokus pada pengenalan mengenai penyebaran, pencegahan dan tatalaksana dari kanker payudara dengan penyampaian materi oleh narasumber dr. Dwirani Rosmala Pratiwi, Sp.B, FICS dari Rumah Sakit Onkologi Surabaya. Selain penyampaian materi kegiatan hari pertama diisi dengan talk show bersama survivor kanker payudara dari Malang Breast Cancer Community (MBCC). Selanjutnya mereka dibagi menjadi beberapa SWG, dan berkesempatan untuk berdiskusi tentang demo SADARI (Periksa Payudara Sendiri). Diharapkan dengan melakukan demo ini maka para peserta dapat menjadi lebih mengerti akan gejala-gejala kanker payudara. Setelah berbagai rangkaian acara yang dilakukan di hari pertama selanjutnya dihari kedua dilakukan ground campaign dan celebration day di salah satu asrama wanita yang ada di Kota Malang. Selain itu juga membuat booth, pemutaran video demo SADARI, penyebaran flyer, photobooth challenge, pembuatan petisi dan pembagian pita pink sebagai tanda bahwa peserta sudah berpartisipasi dalam rangka memperingati Breast Cancer Awareness Month (BCAM). Kegiatan ini sangat bermanfaat karena dapat dilihat dari banyaknya respon pertanyaan peserta mengenai kanker payudara. Diharapkan dengan adanya program ini maka akan semakin banyak pula masyarakat yang aware terhadap kanker payudara sehingga harapannya dapat menurunkan prevalensi kanker payudara di Kota Malang.
20
REGIONAL PROGRAM
Regional Social Program region 7 adalah social program yang diadakan oleh lokal CIMSA di Wilayah 7. RSP region 7 tahun ini diselenggarakan oleh Universitas Brawijaya Malang. Daftar peserta termasuk incoming dan member dari Universitas Brawijaya, Universitas Airlangga dan Universitas Jember. Tujuan RSP 7 termasuk Paralayang, Air Terjun Coban Rondo dan menghabiskan malam di Alun Alun Kota Batu, Malang. Acara regional social program dimulai pukul 7 pagi dengan mengumpulkan anggota di rumah salah satu anggota, kemudian kami berangkat memulai perjalanan kami. Tujuan pertama kami adalah Paralayang di kota Batu untuk melakukan kegiatan paralayang, 16 orang dari Malang dan 15 dari Surabaya mengikuti kegiatan tersebut, Paralayang lepas landas dari "Omah Kayu" yang merupakan titik tertinggi di Paralayang dan berakhir di bagian bawah. di Kota Batu. Durasi itu sendiri membutuhkan sekitar 10-15 menit per orang untuk mendarat. Kegiatan paralayang selesai sebelum jam 12 siang. Kemudian kami berkumpul dan berangkat menuju tujuan berikutnya: "Air Terjun Coban Rondo" di mana ada banyak kegiatan selain hanya melihat air terjun. Tetapi sebelum pergi ke air terjun itu sendiri, para peserta makan siang di sebuah restoran yang terletak di dalam area Air Terjun Coban Rondo yang disebut “Daun Cokelat�. Setelah itu kami pergi ke taman labirin Coban Rondo di mana para member dan incoming bersenang-senang mencari air mancur rahasia yang terletak di tengah labirin. Selain itu, mereka memiliki kesempatan untuk memanah setelah labirin yang juga termasuk dalam tiket masuk serta labirin.
21
SOCIAL REGION 7
Setelah selesai makan siang dan bermain, kami menuju Air Terjun Coban Rondo yang merupakan salah satu air terjun paling terkenal yang terletak di Kota Batu, Malang. Tempat ini memiliki kisah legenda sendiri di balik nama air terjun. Perjalanan dilanjutkan dengan berjalan lurus ke Air Terjun Coban Rondo. Berjalan kaki membutuhkan waktu 5 menit dari tempat kami parkir. Kami menghabiskan waktu dengan berfoto bersama dan secara individu di bawah air terjun. Waktu berlalu ,setelah jam 3 sore kami menyelesaikan tur kami di Air Terjun Coban Rondo. Jadi kami menuju ke tujuan terakhir kami hari itu yaitu Alun-Alun Kota Batu. Di mana kita bisa mencoba berbagai pilihan makanan lokal, makanan jalanan dan makanan penutup dan minuman yang lezat. Tempatnya tidak jauh dari air terjun, tetapi ramai karena itu hari Sabtu malam. Titik pertemuan kami adalah restoran makanan terkenal yang disebut "Ketan Pos Legenda". Restoran ini terkenal karena menjual kue beras lengket dalam berbagai rasa. Salah satu hidangan terbaik yang disarankan adalah Durian Sticky Rice. Ada juga banyak kios makanan dan minuman di sekitar taman dan di taman itu sendiri, terdapat bianglala, air mancur, taman apel, taman bermain anak-anak, dan banyak lagi kegiatan untuk dinikmati. Kami memiliki waktu luang menghabiskan sisa hari kami di Alun-Alun Kota Batu. Kami selesai dan berkumpul lagi sekitar pukul 19:00 di sebuah kedai kopi di dekatnya. Setelah mengucapkan selamat tinggal ke lokal-lokal lain kami berpisah dengan kenangan baik untuk diingat.
22
INCOMING JULY INCOMINGS Di bulan Juli, MSCIA UB menerima sejumlah 9 Incoming yang mengikuti exchange DOPE. Mereka berasal dari berbagai negara, diantaranya adalah 4 dari perancis, 1 dari spanyol, 1 dari swedia, 1 dari Yunani, 1 dari Lithuania, dan 1 dari Polandia, Mereka merupakan mahasiswa kedokteran dari berbagai Angkatan. Ada yang baru memasuki tahun ke 3 dan ada pula yang sudah memasuki semester terakhir.
SEPTEMBER Di bulan september, MSCIA UB menerima sejumlah 2 Incoming yang mengikuti exchange DOPE. Keduanya berasal dari perancis dan dari kota dan universitas yang sama. Mereka sangat unik karena sebelum mereka ke Indonesia mereka belajar Bahasa Indonesia dan mereka cukup lancar berbahasa Indonesia.
23
Selama periode incoming ini, kami juga mengadakan berbagai social program, yaitu mengajak para incoming untuk pergi ke berbagai destinasi ikonik. Pada minggu pertama, kami mengajak para incoming untuk ke taman nasional Gunung Bromo tengger. Hal tersebut merupakan pengalaman pertama dan tak terlupakan menurut para incoming karena pemandangannya yang indah, pertama kali mendaki gunung, dan juga pengalaman menaiki jeep untuk keliling taman nasional ini. pada minggu kedua, kami mengajak incoming melihat air terjun yaitu coban tengah, Batu. Disini para incoming merasakan trekking yang asik, berenang di air terjun, dan juga melihat air terjun yang indah. Pada minggu ketiga, kami mengajak para incoming untuk jalan-jalan ke pantai . Disini, kami dan para incoming merasakan angin laut dan juga bersantai di pantai sambil melihat pemandangan indah.
PERIOD AUGUST INCOMINGS Di bulan agustus, MSCIA UB menerima sejumlah 16 Incoming, dimana 11 incoming mengikuti exchange DOPE dan 4 mengikuti exchange DORE. Mereka berasal dari berbagai negara, diantaranya adalah 1 dari Denmark, 1 dari Tunisia, 2 dari Romania, 4 dari Portugal, 3 dari Italia, 1 dari Republik Ceko, 1 dari Spanyol, 1 dari India, dan 2 dari Mesir.
INCOMINGS
Pada minggu terakhir dihari sebelum para incoming kembali ke negara masing-masing, kami mengadakan Farewell Party dan juga national food and drink party. Di hari tersebut, kami mengadakan permainan games tradisional Indonesia untuk di mainkan dan di lombakan antar incoming. Selain itu juga terdapat kegiatan penampilan dari perwakilan setiap negara. Dan kegiatan ini diakhiri dengan National Food and Drink party, dimana antar incoming saling membawa makanan dan minuman khas negaranya masing-masing dan mencicipi, dan juga diakhiri dengan pemberian kenang-kenangan dari MSCIA UB untuk para incoming.
24
XBOX Exploring the BeneďŹ t Of Exchange
XBOX merupakan sebuah acara yang termasuk dalam rangkaian tahunan MSCIA yang merupakan bentuk pelaporan kepada pihak Dekanat dan warga FKUB untuk memberi tahu tentang apa itu exchange, dan apa saja yang dilakukan selama disana, juga apa saja yang harus disiapkan sebelum melakuakan exchange. Acara ini dihadiri oleh pemateri yakni dari salah satu alumni MSCIA yang telah berpengalaman research keluar negeri, juga dihdiri oleh beberapa outgoings, incomings, juga perwakilan dari masing-masing LSO/BK yang ada di FKUB. Peserta merupakan seluruh mahasiswa FKUB baik angkatan 2019,2018, ataupun 2017. XBOX ini ialah acara yang diagendakan setiap tahunnya. XBOX tahun ini dilaksanakan pada tanggal 27 September 2019. Sebagai rangkaian promosi exchange, tentunya acara ini bertujuan untuk meningkatkan minat mahasiswa khususnya mahasiswa baru angkatan 2019 untuk mengikuti program exchange keluar negeri untuk melakukan research tentang kesehatan di negara tujuan dan membagikan informasi dan memberikan impact ketika kembali dari negara tersebut.
Pada hari acara, kegiatan dibuka dengan sambutan ketua pelaksana XBOX yaitu Fauzan Irsyad, kemudian dilanjutkan sambutan oleh President MSCIA UB, Muhammad Rifky, alu dilanjutkan dengan pretest tentang XBOX. Kemudian materi exchange yang diberikan oleh 1 outgoing yang sudah berpengalaman dengan exchange yaitu kak Diona Ossy. Setelah itu dilanjutkan dengan sesi talkshow yang diisi oleh 2 outgoing lainnya , Salma Elfajri dan Aulia Kezia serta 2 incoming, Nathalie dan Agathe, pada bulan September ini. Talkshow tersebut berisi tentang pengalaman mereka selama exchange. apa saja ilmu yang didapat terkait fasilitas kesehatan di negara tujuan, kebijakan pemerintah, pelayanan kesehatan, danapa saja yang harus disiapkan untuk exchange. Kemudian pembagian sertifikat kepada para outgoings dan incomings oleh Ketua Pelaksana. Dilanjutkan dengan pemutaran video-video dari semua outgoing. Selanjutnya diadakan post test terkait materi yang sudah diberikan. Panitia membagikan makanan dan minuman yaitu brownies dan es krim kepada peserta yang ada di food party. Setelah itu acara ditutup dengan berdoa bersama dan berfoto bersama peserta, panitia dan incomings yang hadir.
25
INCOMING TESTIMONIALS
Yoldez Ben Jmeaa Tunisia "The best exchange ever" When the locals said those words in the opening dinner, I have to confess I found them a little bit exaggerative and funny. On the day I came back to my country and considered all of the things we've done only in 1 month, the only thing that I can say is that they were right habibo, it was the best exchange ever. The first thing that comes to my mind when talking about Malang is people's tenderness and helpfulness, people's kindness and joy, wherever you go, students, doctors and residents, gojek drivers, young and old people in the street, shop sellers ect. Adding to that, a special mention to MSCIA organisation and its people who were there with us in every program, who were amazing with always funny faces and smiles, full of energy, captivatingly and responsibly doing their job. I know that it was a hard work that took a lot of their time, nervs , but despite all they were full of energy, positive and crazy smiles. at the end of this amazing month, Terima kasih.”
Agathe Grappe & Natalie Hejjaoui
France “SCOPE in Malang was our best experience ever so far! Discovering a new culture was amazing, meeting new people that are genuinely deeply nice and that I can call friends now is something we will cherish forever! Visiting around Malang with MSCIA made us discover how wonderful indonesia is! From landscapes to temples everything was amazing but it was even more memorable thanks to the people that we went there with! The internship was also cool! Seeing the differences between 2 countries is so enriching, being a part of the department and integrated with other medical students made the internship good! If you are hesitating to do an exchange don’t be it’s worth it trust me! So thank you MSCIA for everything, thank you for all the friends we made and all the memories shared! ”
26
EXECUTIVE BOARD MSCIA UB 2018/2019
6 11
10
8
7
9
15
12 14
13
1 4
3
5
2
1. M.Rifky Fajriansyah as President 2. M. Delvin Ario Putera as Vice President External 3. Rizky Amaliyah Putri as Vice President Internal 4. Mutia Kartika Sani as General Secretary 5. Fardizia Putri A. as Treasurer 6. Dave Filbert as Chief Department of Professional Exchange 7. Dyah Oktavia Permata Sari as Chief Department of Medical Education 8. Annisa Ayu Permata T. as Chief Department of Public Health 9. Fara Felisa as Chief Department of Human Rigths and Peace 10. Nadia Widharahmadhani as Chief Department of Sexual & Reproductive Health and Rights inc. HIV and AIDS 11. Davynto Imam Falah as Chief Department of Research Exchange 12. Intan Lestari as Fundraiser 13. Meuthia Safhira F. as Public Relation 14. Nadiah Salsabila as Human Resource and Organizational Development 15. Fakhriah Safirah as Web and Design Management
27
FIND US !
on social media MSCIA UB msciaub @msciaub
LINE
msciaub MSCIA Universitas Brawijaya mscia.org 28
MEDICAL STUDENTS’ COMMITTEE FOR INTERNATIONAL AFFAIRS