ASMA

Page 1

Asma adalah jenis penyakit jangka panjang atau kronis pada saluran pernapasan yang ditandai dengan peradangan dan penyempitan saluran napas yang menimbulkan sesak atau sulit bernapas. Selain sulit bernapas, penderita asma juga bisa mengalami gejala lain seperti nyeri dada, batuk-batuk dan mengi. Asma bisa diderita oleh semua golongan usia, baik muda atau tua. Meskipun penyebab pasti asma belum diketahui secara jelas, namun ada beberapa hal yang kerap memicunya, seperti asap rokok, debu, bulu binatang, aktivitas fisik, udara dingin, infeksi virus, atay bahkan terpapar zat kimia. Bagi seseorang yang memiliki penyakit asma, saluran pernapasan lebih sensitif dibandingkan orang lain yang tidak terkena kondisi ini. Ketika paru-paru teriritasi pemicu di atas, maka otot-otot saluran pernapasan penderita asma akan menjadi kaku dan membuat saluran tersebut menyempit. Selain itu, akan terjadi peningkatan produksi dahak yang menjadikan bernapas makin sulit dilakukan. Diagnosis Asma Untuk mengetahui apakah seorang pasien menderita penyakit asma, maka dokter perlu melakukan sejumlah tes. Namun sebelum tes dilakukan, dokter biasanya akan mengajukan pertanyaan pada pasien mengenai gejala apa saja yang dirasakan, waktu kemunculan gejala tersebut, dan riwayat kesehatan pasien serta keluarganya. Jika seluruh keterangan yang diberikan pada pasien mengarah pada penyakit asma, maka selanjutnya dokter bisa melakukan tes untuk memperkuat diagnosis, misalnya: • Spirometri • Tes Arus Puncak Ekspirasi (APE) • Uji Provokasi Bronkus • Pengukuran Status Alergi • CT Scan dan Rontgen Jika seseorang terdiagnosis mengidap asma saat kanak-kanak, gejalanya mungkin bisamenghilang ketika dia remaja dan muncul kembali saat usianya lebih dewasa. Namun gejala asma yang tergolong menengah atau berat di masa kanak-kanak, akan cenderung tetap ada walau bisa juga muncul kembali. Kendati begitu, asma bisa muncul di usia berapa pun dan tidak selalu berawal dari masa kanak-kanak.


Pengobatan Asma Ada dua tujuan dalam pengobatan penyakit asma, yaitu meredakan gejala dan mencegah gejala kambuh. Untuk mendukung tujuan tersebut, diperlukan rencana pengobatan dari dokter yang disesuaikan dengan kondisi pasien. rencana pengobatan meliputi cara mengenali dan menangani gejala yang memburuk, serta obat-obatan apa yang harus digunakan. Penting bagi pasien untuk mengetahui hal-hal yang dapat memicu asma mereka agar dapat menghindarinya. Jika gejala asma muncul, obat yang umum direkomendasikan adalah inhaler pereda. Bilamana terjadi serangan asma dengan gejala yang terus memburuk (secara perlahan-lahan atau cepat) meskipun sudah ditangani oleh inhaler atau obat-obatan lainnya, maka penderita harus segera mendapatkan penanganan di rumah sakit. Meski jarang terjai, serangan asma bisa saja membahaykan nyawa. Bagi penderita asma kronis, peradangan pada saluran napas yang sudah berlangsung lama dan berulang-ulang bisa menyebabkan penyempitan permanen. Komplikasi Asma • Masalah psikilogis (cemas, stres, depresi) • Menurunnya performa di sekolah atau pekerjaan • Tubuh sering terasa lelah • Gangguan pertumbuhan dan pubertas pada anak-anak • Status asmatikus (kondisi asma parah yang tidak respon dengan terapi normal) • Pneumonia • Gagal pernapasan • Kerusakan pada sebagian atau seluruh paru-paru • Kematian Mengendalikan Penyakit Asma Jika anda kebetulan mengidap asma, jangan cemas dengan kondisi ini karena asma merupakan penyakit yang masih dapat dikendalikan asalkan: • Menganali dan menghindari pemicu asma • Mengikuti rencana penanngan asma yang dibuat bersama dokter. • Mengenali serangan asma dan melakukan langkah pengobatan yang tepat • Menggunakan obat-obatan asma yang disarankan oleh dokter secara teratur • Memonitor kondisi saluran napas anda Jika penggunaan inhaler peredar asma reaksi cepat makin meningkat, segera konsultasikan kepada dokter agar rencana penanganan asma anda disesuaikan kembali. Selain itu, disarankan untuk melakukan vaksinasi influenza dan pneumonia secara teratur untuk mencegah memburuknya penyakit asma yang disebabkan kedua penyakit tersebut


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.