11 Februari 2021 News of Medical Education
Kenalin, Aku Kanker Halo sobat NOME! tepat pada tanggal 4 Februari kemarin merupakan Hari Kanker Sedunia. Pada tahun ini, Hari Kanker Sedunia mengambil tema yang sama seperti tahun sebelumnya yaitu “I am and I will“ yang memiliki makna bahwa semua orang memiliki peran dalam menekan angka kesakitan dan kematian akibat kanker asalkan memiliki kemauan. Penyakit kanker di Indonesia sendiri masih membutuhkan perhatian penuh dari seluruh pihak karena angka kejadian penyakit kanker di Indonesia berada pada urutan 8 di Asia Tenggara serta penyakit kanker berada pada urutan kedua sebagai penyakit tertinggi yang mengakibatkan kematian. Wah, seram juga ya. Lalu, apa saja faktor penyebab dan gejala kanker yang biasa muncul?
Photo: Pharmacy Business
Terdapat beberapa faktor yang mengakibatkan perubahan sel normal menjadi sel kanker yaitu : 1. Peradangan Jangka Panjang
Kanker merupakan suatu penyakit yang disebabkan oleh pertumbuhan sel-sel jaringan tubuh yang tidak normal dimana sel-sel kanker akan berkembang dengan cepat, tidak terkendali, dan akan terus membelah diri yang nantinya akan menyusup ke jaringan sekitarnya hingga menyebar ke organ tubuh dan merusaknya. Dalam keadaan normal, sel hanya akan membelah diri untuk mengganti sel-sel yang sudah mati dan rusak. Namun, sebaliknya sel kanker mengalami pembelahan secara terusmenerus meskipun tubuh tidak memerlukannya. Faktor tunggal penyebab dari sel normal menjadi sel kanker belum diketahui secara pasti sehingga penyebab kanker dinyatakan sebagai multifaktor (banyak faktor). 01
Peradangan pada jaringan bisa terjadi oleh banyak hal. Pada beberapa kasus kanker ditemukan adanya peran infeksi virus dan bakteri yang mengakibatkan perubahan sel normal hingga menimbulkan peradangan dan perubahan siklus sel. Salah satu contohnya yaitu Virus Human Papiloma (HPV) yang mengakibatkan kanker serviks.
2.
Faktor Genetik
Sekitar 10-15 % kasus kanker disebabkan oleh genetik. Jenis kanker yang berpotensi tinggi untuk diwariskan yaitu kanker prostat, kanker payudara, kanker ovarium dan kanker kolon.
NOME
3. Gangguan Keseimbangan Hormon Saat perempuan memasuki usia lanjut maka akan mengalami masa menopause dimana akan menimbulkan banyak penyakit seperti osteoporosis, autoimun dan sebagainya. Untuk menangani penyakit akibat menopause tersebut, tata laksana yang dilakukan yaitu terapi hormon yang mengakibatkan gangguan keseimbangan hormon dan mengakibatkan resiko tinggi terjadinya kanker payudara dan kanker ovarium.
4.
Gaya Hidup
Gaya hidup yang tidak sehat menjadi peran besar terhadap pertumbuhan kanker. Gaya hidup tersebut antara lain : merokok, diet dan pola makan yang tidak sehat, konsumsi alkohol, permasalahan dari reproduksi (hamil, menyusui, umur pertama menstruasi, menopause), obesitas dan kurangnya aktivitas fisik. Contoh hubungan gaya hidup dengan kanker yaitu zat racun pada rokok menjadi penyebab utama dalam kanker paru-paru dan menjadikan kanker paru-paru sebagai kanker terbanyak terjadi pada pria di Indonesia. Pengkonsumsian alkohol oleh wanita meningkatkan resiko terjadinya kanker payudara dan makanan yang memiliki lemak tinggi meningkatkan pertumbuhan kanker pada kanker prostat.
Photo: Medical News Today
Walaupun penyakit kanker memiliki banyak jenis dan terbagi secara spesifik. Namun, ada beberapa tanda dan gejala yang biasa timbul pada penderita kanker secara umum pada tahap awal yaitu :
1. Adanya benjolan tidak biasa pada tubuh 2. Sakit yang tidak kunjung membaik 3. Penurunan berat badan secara drastis 4. Kelelahan yang tidak kunjung reda 5. Demam terus menerus 6. Adanya gangguan pencernaan Hal yang bisa kita lakukan dalam menekan pertumbuhan angka kesakitan dan kematian akibat
kanker
yaitu
mengurangi
dan
memperbaiki gaya hidup pada diri sendiri dan
orang
sekitar
seperti
mengurangi
aktivitas merokok, mengurangi konsumsi alkohol berlebih, menjaga pola makan dan diet yang sehat, dan melakukan skrining Photo: Freepik
Inspired From : 1. Oemiati, R., Rahajeng, E., & Kristanto, A. Y. (2012). Prevalensi
kanker sesegera mungkin bila ada benjolan yang
mencurigakan.
sebelum
tumor dan beberapa faktor yang mempengaruhinya di
terlambat,
Indonesia. Buletin Penelitian Kesehatan, 39(4).
ditangani. Yuk, sama-sama kita terapkan pola
2. Chen, R., & CancerHelp, T. (2012). Solusi Cerdas Mencegah & Mengobati Kanker. AgroMedia.
periksakan
Kenali
sebelum
sulit
hidup sehat!
3. KemenKes, R. I. (2019). Hari Kanker Sedunia 2019. Retrieved January, 29, 2020.
02
NOME