EMPAT DIVISI PARTAI POLITIK dan EFEK CAPRES/PROGRAM LSI DENNY JA, MEI 2018 1
2
METODOLOGI SURVEI Pengumpulan Data :
28 April - 5 Mei 2018
• Metode sampling : multistage random sampling • Jumlah responden : 1200 responden • Wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner • Margin of error : ± 2.9 % * Dilengkapi FGD dan Analisis Media dan Indept Interview
Semua pemilih di Indonesia mempunyai kesempatan yang sama untuk terpilih menjadi responden 3
3
ISU 1 : Elektabilitas Partai Menjelang 11 Bulan Pemilu Serentak.
DIVISI PARTAI POLITIK Divisi UTAMA
Tiga Partai dengan perolehan suara di atas 10%
PDIP; Golkar; Gerindra
Divisi MENENGAH
Dua Partai dengan perolehan suara di bawah 10% dan di atas batas Parliamentary Treshold 4%.
PKB; Demokrat
Divisi BAWAH
Lima Partai dengan perolehan suara di bawah Parliamentary Treshold 4%.
PAN; Nasdem; Perindo; PKS; PPP
Divisi NOL KOMA
Enam Partai dengan perolehan suara di Nol Koma
Hanura; PBB; PSI; PKPI; Garuda; Berkarya
tiga Partai di DIVISI UTAMA berebut posisi no. 1 4
HANYA 3 PARTAI YANG BERSAING DI DIVISI UTAMA Menurut Bapak/Ibu, jika pemilihan legislatif dilakukan hari ini. Diantara Partai berikut, partai manakah yang Bapak/Ibu akan pilih?
21,70%
PDIP
15,30%
14,70%
GOLKAR
GERINDRA
3 Partai berebut posisi no. 1 Perolehan suara 3 Partai ini melampaui perolehan suara mereka saat Pemilu Legislatif 2014. 5 Survei dilakukan pada bulanMei 2018
DUA PARTAI YANG BERSAING DI DIVISIMENENGAH Menurut Bapak/Ibu, jika pemilihan legislatif dilakukan hari ini. Diantara Partai berikut, partai manakah yang Bapak/Ibu akan pilih?
6,20% PKB
5,80% DEMOKRAT
Dukungan terhadap 2 Partai ini bisa meningkat jika mulai terasosiasi dengan Capres yang kuat dan program populer. 6 Survei dilakukan pada bulan Mei 2018
LIMA PARTAI DIVISI BAWAH Menurut Bapak/Ibu, jika pemilihan legislatif dilakukan hari ini. Diantara Partai Berikut, partai manakah apakah yang Bapak/Ibu akan pilih?
2,50% PAN
2,30% NASDEM
2,30% PERINDO
2,20% PKS
1,80% PPP
Jika ditambah Margin of Error 2,8%, 5 Partai ini masih mungkin lolos Parliamentary Treshold 4 persen. 7 Survei dilakukan pada bulan Mei 2018
ENAM PARTAI DIVISI NOLKOMA Menurut Bapak/Ibu, jika pemilihan legislatif dilakukan hari ini. Diantara partai berikut, partai manakah yang Bapak/Ibu akan pilih?
0,70%
0,40%
0,30%
0,10%
HANURA
PBB
GARUDA
PKPI
0,10% PSI
0,10% BERKARYA
Perolehan suara 6 Partai ini walaupun ditambah Margin of Error 2,8% tetap tidak lolos Parliamentary Treshold 4%. Sisa Swing Voters masih 23,5%. Tanpa usaha ekstra, 6 Partai ini akan hilang di DPR periode 2019-2024. 8 Survei dilakukan pada bulan Mei 2018
ISU 2 CAPRES DAN PROGRAM POPULER MEMPENGARUHI PARTAI
8
DUKUNGAN PARTAI Q : Menurut Ibu/Bapak, hal apakah yang mampu menaikkan atau menurunkan dukungan masyarakat terhadap Partai? (Jwaban boleh lebih dari satu)
PERNYATAAN
%
Ada atau Tidak Ada Calon Presiden Kuat yang Diusung Partai
75,5%
Ada atau Tidak Ada Program Populer yang Diusung Partai
74,7%
Ada atau Tidak Ada Skandal Partai
51,7%
Dukungan masyarakat terhadap pilihan partai masih dipengaruhi oleh sosok Capres yang diusung dan program populer partai tersebut 10 Survei dilakukan pada bulanMei 2018
ISU PUAN MAHARANI DAN PRAMONO ANUNG TENTANG E-KTP MENURUNKANPDIP Q : ``jika ibu/bapak mengetahui isu tersebut, apakah isu tersebut akan mempengaruhi pilihan ibu/bapak untuk tetap memilih `PDIP atau tidak akan memilih PDIP ? (Hanya untuk pemilih PDIP)
Isu Puan dan Pramono soal E-KTP menurunkan dukungan PDIP secara signifikan.
11 Survei dilakukan pada bulanMei 2018
JOKOWI TERASOSIASI PALINGKUAT DENGANPDIP Q:Menurut Ibu/Bapak, partai mana yang mengusung Joko Widodo (Jokowi) sebagai Calon Presiden ? Pilih Hanya Satu Partai Saja
PDIP
Gabungan Partai Lain
Tidak Tahu/Tidak Jawab
65,0%
20,0%
15,0%
Ini yang membuat PDIP bertahan di Puncak Klasemen walau tergerus oleh isu Puan Maharani/Pramono Anung di kasus E-KTP. 12 Survei dilakukan pada bulanMei 2018
KASUS PENGADILAN SETYA NOVANTO MENGGANGGU DUKUNGAN GOLKAR Q:Jika ibu/bapak mengikuti pengadilan tersebut, apakah berita tersebut akan mempengaruhi ibu/bapak untuk tidak tetap memilih partai ``Golkar atau tidak akan memilih partai `Golkar ?
(Hanya untuk pemilih GOLKAR)
84,5%
Tetap akan memilih partai Golkar
Tidak akan memilih partai Golkar
Tidak Tahu/Tidak Jawab
5,3%
1 0,2%
Isu Pengadilan Setya Novanto menurunkan dukungan Golkar secara signifikan. 13
Survei dilakukan pada bulan Mei 2018
4 PROGRAM GOLKAR Program
Suka
Sembako Murah
87,5%
Lapangan Kerja Tersedia
84,4%
Rumah Harga Terjangkau dan Mudah Akses
82,4%
Teknologi Tinggi untuk Keadilan dan Kesejahteraan
76,9%
Program Golkar ini yang menaikkan suara Golkar kembali. Namun tingkat pengenalan program ini baru dikenal <15%. Semakin program ini dikenal, semakin baik dukungan untuk Golkar. 14 Survei dilakukan pada bulan Mei 2018
PRABOWO TER-ASOSIASI KUAT DENGAN GERINDRA
Q:Menurut Ibu/Bapak, partai mana yang mengusung Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden ?
GERINDRA
Gabungan Partai Lain
Tidak Tahu/Tidak Jawab
80,9%
5,3%
13,8%
Ketika isu capres Prabowo menghangat. Asosiasi ini yang menaikkan dukungan untuk Gerindra. 15 Survei dilakukan pada bulan Mei 2018
BELUM ADA PARTAI YANG TERASOSIASI KUAT DENGAN GATOT NURMANTYO Q:Menurut Ibu/Bapak, partai mana yang mengusung Gatot Nurmantyo sebagai Calon Presiden ?
Gabungan Partai
9,5%
Tidak Tahu/Tidak Jawab
90,5%
Belum ada partai yang terasosiasi dengan Gatot Nurmantyo. 16 Survei dilakukan pada bulan Mei 2018
JIKA DEMOKRAT DAN PKB MENCALONKAN GATOT Q : Jika partai â&#x20AC;Ś.. mencalonkan Gatot Nurmantyo, sebagai Calon Presiden, partai mana yang akan Ibu/Bapak pilih dalam Pemilu Legislatif 2019?
16,50%
15,80%
DEMOKRAT
PKB
Dengan mencalonkan Gatot, Demokrat dan PKB akan terdongkrak posisi partainya Survei dilakukan pada bulan Mei 2018
17
JIKA GERINDRA MENCALONKANGATOT Q : Jika partai Gerindra mencalonkan Gatot Nurmantyo sebagai Calon Presiden, partai mana yang akan Ibu/Bapak pilih dalam Pemilu Legislatif 2019?
19,80%
Di samping mendapatkan dukungan dari pendukung Prabowo, Gerindra juga mendapatkan suara dari pendukung Gatot Nurmantyo. 18 Survei dilakukan pada bulan Mei 2018
ISU3 PARTAI BAWAHDANNOLKOMA
19
5 PARTAI DI DIVISI BAWAH PAN, PPP, PKS, Nasdem, dan Perindo masuk ke dalam Partai Divisi Bawah disebabkan oleh : 1. Partai-partai tersebut tidak terasosiasi kuat dengan Capres yang kuat. 2. Tidak ada program dari Partai-partai tersebut yang dikenal dengan luas. 3. Tapi untuk Perindo yang merupakan partai baru, posisi ini sudah merupakan suatu prestasi.
20
6 PARTAI DI DIVISI NOL KOMA Hanura, PSI, PBB, PKPI, Partai Garuda, dan Partai Berkarya masuk ke dalam Partai Divisi Nol Koma disebabkan oleh :
Hanura : Isu perpecahan partai, tidak terdengar programnya, dan tidak terasosiasi kuat dengan Capres yang kuat. . PSI : Publisitas yang cukup tapi melakukan blunder kasus Sunny Tanuwijaya yang membuat PSI ditinggal pemilih Anti Korupsi. PBB : Tidak cukup publikasi untuk menarik pemilih Islam yang menjadi programnya. PKPI, Partai Garuda, dan Partai Berkarya : Tidak terdengar kiprahnya.
21
JALAN TOL PARTAI UNTUK MENAIKKAN DUKUNGAN Dengan sisa waktu 11 bulan, Partai-partai bisa melakukan hal berikut untuk menaikkan dukungan : 1. 2. 3. 4.
Terasosiasi kuat dengan Capres yang kuat. Memiliki program yang popular dan dikenal luas. Tidak terkait skandal. Public Expose isu positif partai secara massif dan terstruktur.
22
23