2 minute read

Gambar 65 Jumlah Korban Kekerasan Berdasarkan Status Perkawinan Tahun 2018-2020

Perempuan yang sudah Menikah Termasuk Kelompok Rawan Menjadi Korban Kekerasan

Gambar 65 Jumlah Korban Kekerasan Berdasarkan Status Perkawinan Tahun 2018-2020

Advertisement

52

11

4 0 Belum kawin Kawin Cerai Hidup Cerai Mati

87 103

27

0 93

7 6

0 109 112

62

16 49

7

3 0 101 128

66

10

L A K I - L A K I P E R E M P U A N L A K I - L A K I P E R E M P U A N L A K I - L A K I P E R E M P U A N 2 0 1 8 2 0 1 9 2 0 2 0

Sumber: P2TP2A Kota Bandung, 2021

Korban kekerasan di berdasarkan status perkawinan pada tahun 2018 adalah sebagai berikut, korban belum kawin terdiri dari 52 korban laki-laki dan 87 korban perempuan, korban kawin terdiri dari 11 korban laki-laki dan 103 korban perempuan, korban cerai hidup terdiri dari 4 korban laki-laki dan 27 korban perempuan, dan tanpa adanya korban cerai mati. Data pada tahun 2019 menyebutkan bahwa korban belum kawin terdiri dari 93 korban laki-laki dan 109 korban perempuan, korban kawin terdiri dari 7 korban laki-laki dan 112 korban perempuan, korban cerai hidup terdiri dari 6 korban laki-laki dan 16 korban perempuan, korban cerai mati terdiri dari 62 korban perempuan. Data pada tahun 2020 menyebutkan bahwa korban belum kawin terdiri dari 49 korban laki-laki dan 101 korban perempuan, korban kawin terdiri dari 7 korban laki-laki dan 128 korban perempuan, korban cerai hidup terdiri dari 3

156

korban laki-laki dan 30 korban perempuan, korban cerai mati terdiri dari 66 korban perempuan (Gambar 65). Korban kekerasan berdasarkan jenis kekerasan pada tahun 2018 adalah sebagai berikut, korban kekerasan fisik terdiri dari 45 korban perempuan, korban kekerasan psikis terdiri dari 6 korban laki-laki dan 78 korban perempuan, korban kekerasan seksual terdiri dari 6 korban perempuan, korban penelantaran terdiri dari 28 korban perempuan, korban kekerasan lainnya terdiri dari 2 korban laki-laki dan 32 korban

perempuan. Data pada tahun 2019 menyebutkan bahwa korban kekerasan fisik terdiri dari 16 korban laki-laki dan 72 korban perempuan, korban kekerasan psikis terdiri dari 29 korban laki-laki dan 135 korban perempuan, korban kekerasan seksual terdiri dari 32 korban laki-laki dan 55 korban perempuan, korban tindak pidana terdiri dari 14 korban perempuan, korban penelantaran terdiri dari 5 korban laki-laki dan 31 korban perempuan, korban kekerasan lainnya terdiri dari 19 korban lakilaki dan 66 korban perempuan. Data pada tahun 2019 menyebutkan bahwa korban kekerasan fisik terdiri dari 16 korban laki-laki dan 72 korban perempuan, korban kekerasan psikis terdiri dari 29 korban laki-laki dan 135 korban perempuan, korban kekerasan seksual terdiri dari 32 korban laki-laki dan 55 korban perempuan, korban tindak pidana terdiri dari 14 korban perempuan, korban penelantaran terdiri dari 5 korban laki-laki dan 31 korban perempuan, korban kekerasan lainnya terdiri dari 19 korban lakilaki dan 66 korban perempuan. Data pada tahun 2020 menyebutkan bahwa korban kekerasan fisik terdiri dari 10 korban laki-laki dan 43 korban perempuan, korban kekerasan psikis terdiri dari 23 korban laki-laki dan 121 korban

157

This article is from: