plg.ekspres@gmail.com Palembang Ekspres
www.issuu.com/palpres CONTACT PERSON IKLAN 0812-74629119 PEMASARAN 0812-7384213
ECER AN Rp1000,-
KAMIS, 3 APRIL 2014 FOTO NOVA WAHYUDI PALPRES
ALAT PENGAMAN
Seorang pekerja terlihat tengah merangkai dan memasang alat pengaman untuk pengerjaan perawatan dan pengecatan kembali Jembatan Ampera.
Ditarget Awet 20 Tahun PALEMBANG. PE – Mengelupasnya kulit cat landmark Kota Palembang, Jembatan Ampera dan kusamnya warna membuat jem-
batan habis dimakan usia. Untuk itu dilakukanlah pemeliharaan dengan melakukan cat kembali yang ditarget ketahanan warna
awet hingga 20 tahun. Demikian diungkapkan, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Perencanaan Bersambung ke HAL 5
Kasus Harnojoyo SP 3
Tidak Ditemukan Tindak Pidana
PALEMBANG. PE – Setelah Tap.113b/IV/2014/Ditreskridilakukan gelar perkara beber- mum Polda sumsel, atas kasus apa hari lalu, pihak Harnojoyo dan diPenyidik Kepolisian nyatakan tidak berDaerah (Polda) Subukti bersalah. matera Selatan (SumKabid Humas sel) menerbitkan Polda Sumsel, Kombes Surat Perintah PengPol R Djarod Padahentian Penyidikan kova yang dihubungi (SP3) terhadap dutadi malam mengatakan, penyidik Polda gaan tindak pidana pemalsuan surat usuSumsel telah melakulan dalam penetapan kan pemeriksaan kecalon Wakil Walikota pada saksi-saksi termterpilih ke Menteri asuk Sarimuda dan Dalam Negeri (MenHarnojoyo. Namun dagri) RI yang menysetelah dilakukan peHarnojoyo angkut Wakil Walimeriksaan tidak mekota Palembang, nemukan bukti yang Harnojoyo. sah untuk melanjutkan penyeliSP3 itu dikeluarkan dengan dikan dan penyidikan. Bersambung ke HAL 5 nomor Surat ketetapan No.S-
EVENT PALPRES
Mau Tantangan?
XTream Futsal Palpres! Tanpa Korner dan Out
TEMBOK PENAHAN
FOTO IST
Inilah proyek tembok penahan penanggulangan banjir BPBD Lahat, yang terindikasi korupsi dan menyeret mantan Kepala BPBD Lahat, Cholil Mansyur (foto insert) sebagai tersangka.
David Ariyanto
Bupati Siapkan Pejabat Pengganti Pasca Kadisdik Lahat Ditahan Kejati
LAHAT. PE – Pasca penahanan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Lahat, Cholil Mansyur, oleh Tim Penyidik Kejaksaan Tinggi (Kejati)
di Disdik Lahat mengaku prihatin. Pun dikabarkan Bupati Lahat bakal menyiapkan pejabat pengganti Kadisdik demi berBersambung ke HAL 5
Arisan Para Suami (3)
ILUS NET
BERBEDA denganku yang berkulit agak putih dengan bentuk tubuh yang agak lebih gemuk sedikit sehingga lebih kelihatan menonjol dibandingkan dengan istri Priyono. Menurut pandanganku penampilan istri Priyono manis sekali.
Sumatera Selatan (Sumsel) sebagai tersangka dugaan korupsi dana proyek tembok penahan penanggulangan bencana banjir tahun 2011, beberapa staf
A
DA suatu daya tarik tersendiri yang dimilikinya setidak-tidaknya demikian juga menurut suamiku. Aku tahu hal itu karena suamiku sering membicarakannya Bersambung ke HAL 5
Anda Punya Cerita Undercover, Ingin berbagi cerita menarik tentang pengalaman pribadi anda mulai dari kisah asmara, perselingkuhan, pekerjaan atau cerita lainnya. Kirimkan permintaan wawancara khusus anda ke email : Semua cerita menarik tentang anda akan kami muat dengan penuturan bahasa Aku. Sehingga siapa pun anda identitasnya akan kami rahasiakan.
plg.ekspres@gmail.com
PALEMBANG. PE – Bosan futsal yang itu-itu. Atau mau tantangan lebih tentangan futsal. Ya. Palembang Ekspres bakal menghelat kompetisi futsal yang dimodifikasi untuk kesenangan dan tantangan. Mau tahu? David Ariyanto, Ketua Panitia Futsal menjelaskan bahwa, XTream Futsal ini adalah futsal yang tanpa menggunakan tendangan sudut Bersambung ke HAL 5
Laga Eksibisi
Terakhir PALEMBANG. PE - Setelah sebelumnya melakukan tiga laga ujicoba melawan Porsiba PTBA, Persila Lahat dan Porpov Lubuklinggau dalam rangkaian Training Center (TC) yang berlangsung di Tanjung Enim, kini para punggawa Laskar Wong Kito akan melakukan laga eksibisi terakhir sebelum kembali ke Palembang guna melakukan persiapan terakhir sebelum menjamu Barito Putera (13/4) dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) musim ini. “Jadi besok (hari ini, Red) kita akan menghadapi PS Bengkulu dalam laga ujicoba terakhir,” ujar pelatih kepala Sriwijaya FC, Subangkit kepada Bersambung ke HAL 5
2
LAPSUS KRIMINAL
PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 3 APRIL 2014
SEMANGAT
BARU
&
TERPERCAYA
Perampok Toha
Diduga
Orang Dalam KASUS perampokan yang dialami tauke minyak asal Babat Toman, Toha (50) termasuk kasus perampokan terbesar sepanjang tahun 2014. Kerugian yang dialami warga Desa Sungai Angit, Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Musibanyuasin ini mencapai Rp1,4 miliar. Hingga saat ini, Polres Muba menduga pelaku perampokan melibatkan orang dalam.
FOTO - FOTO : DOKUMEN / PALPRES
K
APOLSEK Babat Toman, AKP Imam Abdi mengatakan, dari hasil pemeriksaaan rekaman CCTV yang diambil di kediaman korban, pihaknya sempat menyaksikan dalam rekaman tersebut kalau pelaku begitu santai dan seperti menguasai keadaan. Sehingga muncul kecurigaan adanya peran atau keterlibatan orang dalam yang memahami persis kondisi rumah korban. Meskipun demikian ia belum berani menyebutkan siapa yng terlibat karena masih dalam penyelidikan dan masih mengumpulkan bukti. “Saya lihat dari rekaman CCTV tersebut, pelaku begitu santai keluar dari kendaraan, didalam rumah pun pelaku langsung menga-
Harian Umum
Pelaku Sempat Sandera Korban rahkan korban untuk masuk ke dalam kamar dan membuka berangkas, padahal anggota saya yang telah lama bertugas di Babat Toman pun tidak mengetahui persis dimana letak kamar korban,” ujar Imam, seraya menambahkan, saat ini Kanit Reskrim Polsek Babat Toman pun masih dilokasi guna mencari data lebih lengkap dan mengumpulkan bukti. Kasat Reskrim, AKP Bagus Adi Surapto mengatakan, pihaknya telah membentuk Tim Khusus (Timsus) untuk mengejar pelaku. “Saat ini Satreskrim Polres Muba telah membentuk tiga Timsus yang beranggota enam orang. Dengan konsentrasi tiga daerah antara lain Provinsi Jambi, Kabupaten Mura dan Kabupaten Lubuklinggau,” jelas Bagus. FIR
AKSI perampokan yang dialami korban Toha cukup dramatis. Toha bersama keluarga sempat di sandera sebelum kawanan perampok menggasak uang di dalam brankas korban. Berikut kronologis kejadian yang berhasil di liput wartawan Palembang Ekspres. AKSI kawanan perampokan terjadi pada Jumat (28/3) sekitar pukul 02.00 WIB. Kawanan penjahat ini dilengkapi senjata api (senpi) serta zebo dan diduga berjumlah delapan orang. Dalam peristiwa tersebut, para perampok sempat beberapa kali melepaskan tembakan untuk melumpuhkan penghuni rumah. Setelah itu kawanan rampak berhasil menggasak uang tunai sebanyak Rp350 juta dan emas sebanyak 300 suku yang ada didalam brankas milik korban. Kapolres Muba, AKBP Iskandar F Sutisna SIk didampingi Kasat Reskrim Ipda Zanzibar serta Kanit Pidum, Ipda Juniarto mengatakan, malam itu diketahui, korban dan istrinya Fatimah tengah terlelap tidur. Dalam aksi yang terekan CCTV, kawanan perampok mendatangi rumah korban dengan mengendarai mobil double cabil silver yang belum diketahui jenisnya serta tiga motor Suzuki Satria FU. “Pertama kali tiba di rumah korban, pelaku langsung mengeluarkan tembakan di kantor jaga, dan mengenai TV. Didalam kantor yang berisikan 3 orang penjaga rumah Toha, diketahui salah satunya anggota TNI, tertahan di dalam kantor tersebut
dengan penjagaan pelaku sembari mengancam jangan keluar atau ditembak,” terang Iskandar. Kemudian para pelaku langsung naik ke atas rumah, saat itu Toha yang mendengar suara gaduh dari luar langsung keluar dari kamar dan sempat berteriak rampok. Melihat korbannya teriak, pelaku mengejar Toha yang berlari ke kamar tidur. Tak hanya itu, anak Toha bernama Asep sempat dipukul pelaku. Setelah masuk ke kamar dan terkunci, pelaku menembakki pintu kamar sebanyak tiga kali dan mendobraknya. “Pelaku lalu menyandera Toha bersama istri dan anaknya, sambil mengancam korban beserta keluarganya kalau mau selamat, jangan melawan, dengan menggunakan senjata api,” terang Iskandar. Mengetahui nyawa dia, anak dan istrinya terancam, korban Toha pasrah. “Pelaku kemudian menyuruh Toha, membuka brangkas dirumahnya. Dengan leluasa, para pelaku menggasak uang Rp300 juta dan emas Rp300 suku, 3 handpohone, 4 ATM, dan KTP, lalu mereka melarikan diri,” ujarnya. Masih menurut Juniarto, dari hasil olah TKP ditemukan, 2 proyektil peluru dan empat selonsong. “Nanti kita cek ke laboratorium dahulu jenis senpi apa, yang dipakai oleh para perampok, tapi diduga jenis FN dan rakitan. Kita akan menyelidiki kasus ini lebih lanjut dan mengejar para pelaku,” tukasnya. FIR
Pimpinan Umum: Rosmiyati. Pemimpin Perusahaan: Ahmad Rosidi. General Manager: Tri Nurwanto. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Sehari-hari: Muhammad Iqbal, Redaktur Pelakasana : Berry Sandi. Koordinator Liputan: Trisno Rusli Redaktur : Berry Sandi, Trisno Rusli, Sulis, Ella Sulistiana, Dian Cahyani Fitri, Haryani Staf Redaksi: Romi Juniawan, M. Joviter, Kurniawan, Harry Nurdiansyah, Fuady, Yenson, M Wijdan (Ogan Ilir), Firdaus (Muba), Rifat Achmad (Lubuklinggau), Heru Fachrozi (Muara Enim), Heri Afrizon (OKU Selatan), Alam Ratu (Empat Lawang), Mujianto (OKI), Arman Jaya (OKU / OKU Timur), Andre (Prabumulih), Budi Alamsyah (Banyuasin), Eko Wahyudi (Pagaralam), Al Imron (Musi Rawas), Hengky S (Lahat), Firman (PALI). Redaktur Foto: Nova Wahyudi, Alhadi Farid. Bagian Pracetak: M Firman, Firyansyah, Abdul Kholid, Kgs Yahya, Bagian Iklan: David Arianto(Manager), Noris Taslim, Yusri, Silvi Winda Pratiwi. AE : Wahyuni, Indah Sari. Bagian Pemasaran: Abdul Kadir (Manager), Alwi Riyanto, Rica Yoan, Riki Susanto. Bagian Keuangan : Dimas Murdani Muharam. Bagian Personalia : Sulistiawarman (Manager), Firdaus. Penerbit: PT Citra Media Palembang Ekspres Komisaris Utama: H Suparno Wonokromo. Komisaris: Muwarni, H Didi Wahyudi. Direktur Utama: H. Subki Sarnawi. Direktur: H Mahmud,Yunita Ayu Tarif Iklan: Iklan Baris per baris Halaman 1 Display Full Colour/Warna Rp.60.000/mm kolom, Halaman 1 BW Rp.30.000,/mm kolom,Halaman Dalam Full Colour/Warna Rp.25.000/mm Kolom Harga Berlangganan Koran : Rp.25.000/bulan No. Rek Mandiri Pasar 16 PT Citra Media Palembang Ekspres 113002062008.8 plg.ekspres@gmail.com
Alamat Redaksi/ Sirkulasi/ Iklan: Gedung GRAHA PENA Palembang, Jl Kol H Barlian No 773, Palembang. Telepon (0711) 8304424, 411768, 415263, 415264, 419503. ext 136,139 Fax (0711) 420066.
KAMIS, 3 APRIL 2014 | PALEMBANG EKSPRES | 3
Muhtadin Resmi Jadi Kamabicab Gerakan Pramuka ini dijadikan momentum MUARDUA.PE- Bupati awal melaksanakan amanah Ogan Komering Ulu (OKU) kepengurusan, sehingga Selatan H Muhtadin Sera’i, dapat berkiprah lebih nyaresmi menjadi Majelis Pemta dalam mengisi pembangubimbing Gerakan Pramuka, nan serta membantu mewusetelah dilantiknya oleh judkan visi dan misi Pekwartir daerah gerakan merintah Kabupaten OKU pramuka Sumatera Selatan Selatan,” katanya. (Sumsel) H Abdul Shobur, Sementara Bupati Kabudi aula Pemkab OKU Sepaten OKU Selatan H. Muhlatan Kemarin (3/4). tadin Sera’i yang juga selaKetua Kwartir daerah H Muhtadin Sera’i ku Kamabicab Gerakan Gerakan Pramuka Sumatra Selatan H Abdul Shobur, menyebutkan, Pramuka OKU Selatan yang baru diharapan yang besar pada Majelis Pem- lantik dalam sambutanya, menyebutkan, bimbing Ranting dan Kwartir Ranting Gerakan Pramuka adalah organisasi untuk dapat bekerja sesuai dengan yang bertujuan untuk membentuk setiap tugas pokok dan fungsinya dalam me- Pramuka agar memiliki kepribadian yang majukan Gerakan Pramuka di wilayah beriman, bertaqwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, displin, Kabupaten OKU Selatan. Dimana Kepramukaan sangat pen- menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangting, karena inti kegiatan kepramukaan sa dan memiliki kecakapan hidup seadalah menanamkan nilai-nilai kewa- bagai kader bangsa indonesia dalam jiban terhadap Tuhan, terhadap ne- menjaga dan membangun negara kesagara, terhadap sesama serta terhadap tuan Republik Indonesia, mengamalkan diri sendiri seperti yang tercantum Pancasila, serta melestarikan lingkungan hidup yang saat ini masih tetap relevan dalam Satya dan Darma Pramuka. “Saya berharap kiranya pelantikan dengan perkembangan zaman.
Bupati melakukan pengguntingan pita pertama sekaligus Peninjauan PLTS Desa Jati Sari Kecamatan Banyuasin I.
Dijelaskan Muhtadin, era globalisasi mengalami pergeseran budaya dan adat istiadat suatu bangsa di zaman sekarang yakni terjadi adanya penurunan. Gerakan Pramuka sangat berperan untuk menanamkan nasionalisme dan menjaga akhlak para pemuda generasi bangsa. Karena gerakan Pramuka dapat mengisi ruang rawan yang biasa di manfaatkan oleh anak-anak ke arah kegiatan yang negatif, yaitu ruang an-
Pelantikan Mabicab Gerakan Pramuka OKUS. tara rumah dan sekolah. Dimana anakanak lepas dari kontrol orang tua dan kontrol para guru di sekolah. Dikatakannya, atas nama Ketua
Penendatangan Prasasti peresmian PLTS.
Bupati Resmikan PLTS Pertama di Sumsel Berdaya 150 KWp untuk 830 KK
BUPATI Banyuasin, Yan Anton Ferdian SH meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) pertama di Sumsel yang memiliki daya hingga 150 KWp, di Desa Jati Sari Kecamatan Banyuasin II, Rabu (2/4) kemarin, sekitar pukul 11.00 WIB. Hadir dalam peresmian PLTS tersebut, Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservansi Energi Kementerian ESDM,
Yan Anton Ferdian
Terlihat Bupati HBA ikut serta menari bersama dewan guru dan siswa SMKN 1 dilapangan SMK.
SMKN 1
Siap Menjadi Sekolah Tebaik
Muhtadin bersama Mabicab dan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka OKUS.
H Muhammad Erwin
Haryono
Ir Syahril A Rachman
Siswa SMKN 1 saat menampilkan bakat seni tarian daerah khas Kabupaten Empat Lawang.
EMPAT LAWANG. PE-Sebagai SMK Negeri pertama yang ada di Kabupaten Empat Lawang, SMK Negeri 1 Empat Lawang siap memberikan bukti nyata kepada pemerintah daerah dan masyarakat, bahwa SMK Negeri 1 Empat Lawang akan menjadi sekolah terbaik dan berprestasi. Baik di tingkat kabupaten, maupun di tingkat provinsi Sumsel. “Untuk mencapai prestasi terbaik,
tidak cukup dengan waktu satu ataupun dua bulan. Butuh proses yang panjang, untuk menjadi sekolah yang terbaik,” ungkap Kepsek SMK Negeri 1 Empat Lawang, Syaiful Efendi, SPd.MPd, kemarin. Dia menuturkan, prestasi yang cukup membanggakan di SMK Negeri 1 Empat Lawang antara lain memiliki bengkel resmi yang bekerjasama dengan Astra Honda. Keberadaan bengkel
Pengurus Gerakan Pramuka yang hadir dalam pelantikan Mabicab OKUS.
Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten OKU Selatan, pihaknya memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas dukungan
Hartono, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Kabupaten Banyuasin, Ir Syahril Rahman, dan Anggota DPRD Provinsi HM Erwin. Beberapa Kepala SKPD lainnya hadir dalam peresmian tersebut, seperti Kadishubkominfo Supriadi SE MStr, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Ir Kosarudin, Kepala BP4K M Yasin, Kadisnakertrans Yos Karimuddin, dan Camat Banyuasin II, Roni Utama. Saat tiba di Desa Jati Sari, orang nomor satu di Bumi Sedulang Setudung tersebut langsung disambut ribuan masyarakat Desa Jati Sari, pelajar, hingga tokoh masyarakat. Kesenian kuda lumping, juga tidak ketinggalan menyambut Yan Anton Ferdian, dipimpin Kepala Desa (Kades) Jati Sari, Sukarjo. Mewakili tuan rumah, Kades Jati Sari, Sukarjo mengucapkan terimakasih kepada Bupati Banyuasin, dan Kementerian ESDM atas terealisasinya listrik untuk masyarakat desanya yang selama berpuluhan tahun menantikan penerangan. “Alhamdulillah, akhirnya listrik untuk desa kami bisa terealisasi. Selama ini, anak-anak belajar di rumah dalam kegelapan, kini bisa terang benderang. Anak-anak jadi
moril maupun materiil dari kakak pengurus Kwartir Daerah Sumatra Selatan kepada pengurus kwartir Cabang OKU Selatan. “Diharapkan ke depan diting-
Kepsek Syaiful Efendi saat memperlihatkan bengkel praktek kepada Bupati H. Budi Antoni Aljufri. dimaksud, merupakan yang ke tiga di Sumsel. Selain itu, SMK Negeri 1 Empat Lawang juga sudah memiliki bank mini, yang bekerjasama dengan Bank SumselBabel. Bengkel Astra dan bank mini tersebut, nantinya dikelola oleh siswa-siswa SMK Negeri 1 Empat Lawang sendiri, dengan didampingi tenaga ahli dari Astra Honda dan Bank Sumselbabel. “Kerjasama dibidang lainnya, juga
katkan, sehingga Gerakan Pramuka di Kabupaten OKU Selatan kembali seperti apa yang kita harapkan bersama,”tutupnya. ZON/ADV
Bupati dan Rombongan melakukan Peninjauan PLTS Desa Jati Sari Kecamatan Banyuasin II. semangat belajar. Ini berkat kerja keras Bupati Banyuasin untuk mengusulkan PLTS di desa kami ini,” kata Sukarjo, kemarin. Setiap rumah di Desa Jati Sari, lanjutnya, kini terang benderang. Fasilitas umum, seperti tempat ibadah, sekolah, Puskesmas, balai desa, juga tidak luput merasakan manfaat dari PLTS ini. “Sekarang desa kami seperti hidup kembali, tidak lagi dalam kegelapan. Tidak lagi harus beli bensin menyalakan genset untuk penerangan. Itu berkat kerja keras Bupati Banyuasin, Yan Anton Ferdian,” bebernya. Sementara, dalam sambutannya, Yan Anton Ferdian SH mengatakan,
FOTO HUMAS OKUS
Kadistamben Kabupaten Banyuasin Syahril menerima cinderamata dari PT wika.
bantuan dari Kementerian ESDM berupa PLTS ini, sangat membantu masyarakat Desa Jati Sari. “Ada 830 KK yang menikmati aliran listrik berkat PLTS ini, apalagi dengan daya 150 KWp ini pertama di Sumsel memiliki daya sebesar itu. Selain yang sering dipakai di Papua,” kata Yan Anton. Tentunya, sambungnya, Pemkab Banyuasin harus melakukan pemetaan lagi desa-desa mana lagi yang tidak terjangkau lisdes dan sama sekali belum menikmati penerangan. “Kita lakukan mapping lagi, desa mana saja yang belum dan tidak terjangkau lisdes, biar nanti kita usulkan lagi,” pungkasnya. BUD/ADV
Kepsek Syaiful Efendi saat memperlihatkan kantor Bank mini kepada Bupati HBA.
sudah kami upayakan dan dalam proses persetujuan,” ujar Syaiful. Diakuinya, mungkin selama ini image SMK ini sangat buruk dimata masyarakat umum, karena anak disini banyak yang bandel atau sering terlibat tawuran. Namun, katanya, hal itu akan dihilangkan secara berangsur-angsur. “Saya janji anak-anak disini akan menciptakan prestasi, dan lulusan dari sini semuanya mempunyai skil
yang mampu bersaing di dalam dunia pekerjaan, “tegas Syaiful. Lanjut Syaiful, sekarang pihaknya sudah mulai mengalakkan ekstrakulikuler di sekolah. “Jadi siswa itu menghabiskan waktu luangnya dengan mengikuti ekstrakulikuler yang ada. Ada beberapa ekstrakulikuler disini, antara lain PMR dan Pramuka, serta ada beberapa ekstrakuler lainnya, “pungkas Syaiful. ART/ADV
Pemkab Lahat Segera Bedah 5000 RTLH
PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Lahat akan melaksanakan program Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera), dengan memberikan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) kepada 5000 rumah tidak layak huni (RTLH) di Kabupaten Lahat. Program ini akan dilaksanakan oleh Dinas Kesejateraan Sosial Lahat pada tahun ini. Bupati Lahat H Saifudin Aswari Rivai menjelaskan, Kemenpera telah menetapkan pemberian BSPS sebesar Rp 7,5 juta per keluarga pada tahun 2014. Menurutnya, program BSPS merupakan salah satu program Kemenpera untuk mengurangi jumlah rumah tidak layak huni yang ditempati oleh masyarakat miskin di Indonesia. Program ini, kata Aswari, merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mendorong masyarakat miskin agar dapat membangun serta meningkatkan kualitas rumahnya
secara berkelompok, sehingga lebih layak huni. “Tujuan program ini untuk meningkatkan kemampuan masyarakat miskin atau masyarakat berpenghasilan rendah, untuk dapat membangun dan meningkatkan kualitas rumahnya secara swadaya,” papar Aswari. Aswari menilai, program bantuan sosial berupa dana stimulan yang telah diluncurkan Kemenpera sejak 2006 tersebut terus meningkat setiap tahunnya. Untuk Kabupaten Lahat, lanjutnya, telah dianggarkan sebanyak 5000 rumah yang akan dibenahi, dengan bantuan sebesar 7,5 juta per rumah. “Ada tiga prinsip utama dalam penyaluran dana BSPS ini, yaitu tepat sasaran, tepat penggunaan dan tepat waktu. Kita berharap adanya peran aktif warga untuk segera melaporkan apabila ada oknumoknum yang tidak bertanggung jawab, yang ingin memotong dana BSPS
ini. Sebab dalam pelaksanaan BSPS tidak boleh ada potongan atau pungutan liar,” tegas Aswari. Sementara itu Kepala Dinas Kesejahteraan Sosial (Dinkesos) Kabupaten Lahat, Drs Harinus MM, mengatakan, program BSPS ini tentu sangat berarti bagi masyarakat. Menurutnya, dalam penyaluran program BSPS, Dinkesos Lahat akan mengawasi dan memberdayakan dana bantuan tersebut. “Program ini akan disalurkan melalui Bank BRI dan Kantor Pos, pengelolaannya diserahkan kepada masyarakat secara musyawarah, gotong royong dan kerja sama,” katanya. INFORIAL
Bupati Lahat H Saifudin Aswari Rivai dan Wakil Bupati Lahat Marwan Mansyur, saat bersama tukang ojek di pasar PTM Serelo, beberapa waktu lalu.
4
MODUS
PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 3 APRIL 2014
SEMANGAT
TELEPON PENTING
Polda Sumsel
:
Poltabes
:
Polsek IB I Polsek IB II Polsek IT I Polsek IT II
: : : :
(0711) 360404/ (0711) 310264 (0711) 513334, (SPK) (0711) 510455 (0711) 353014 (0711) 352973 (0711) 351607 (0711) 713344
Polsek SU I Polsek SU II Polsek S Gerong
: (0711) 510128 : (0711) 510096 : (0711) 596333/ (0711) 598144/ (0711) 598145 Polsek Sako : (0711) 820062 Polsek Gandus : (0711) 7365855 Polsek Sukarami : (0711) 411585 Polsek Kemuning : (0711) 7300930 KPPP Boombaru : (0711) 712386 Pos Laka Pakjo : (0711) 7920902 Kodim 0418 : (0711) 351637vb
Denpom 2/4
: (0711) 351843/ (0711) 374836
LBH Palembang : 0711 356153 E-mail : lbhplg@yahoo.com Posbakum Ikadin Palembang : 0811711830/ (0711) 7081830/ 08197830830 Pemadam Kebakaran : (0711) 312011 PDAM : (0711) 350079 PLN : (0711) 356911(0711) 358355
OLAH TKP
HP yang hilang. Namun, pihaknya menduga kalau ratusan unit HP telah hilang dengan kerugian sekitar Rp 300 juta. “Untuk kerugian belum kami hitung, sebab sangat banyak jenis dan merk hp yang diambil,” terangnya. Kapolresta Palembang, Kombes Pol Sabaruddin Ginting MSi melalui Kasat Reskrim, Kompol Djoko Julianto SIk MH mengatakan, pihaknya telah mendatangi lokasi kejadian guna melakukan olah TKP. “Kasus ini masih kita selidiki, untuk nilai kerugian dan jumlah serta jenis hp yang hilang masih dilakukan pendataan oleh pemilik konter,” ujar Djoko. YEN
Tanyakan Kepastian Hukum Keluarga Brigadir Fheran Saputra Korban Lakalantas nyerahkan diri, sehingga dapat mempertanggungjawabkan perbuatan yang telah dilakukannya,” imbuhnya. Tak hanya itu, pihaknya berharap agar pihak keluarga korban dapat bersabar dan menyerahkan semua perkara ini sesuai dengan aturan yang berlaku dan pihak kepolisian juga terus berupaya melakukan pencarian untuk menuntaskan perkara ini. “Banyak juga pelaku kejahatan yang belum tertangkap, tapi untuk perkara ini kita sudah tahu tersangka yang melakukan tindak pidana tersebut,” terangnya. Seperti diketahui, beberapa hari lalu, pihak keluarga dari Brigadir Fheran yang tewas ditabrak mobil Isuzu Panther terus mendatangi Mapolresta Palembang untuk menanyakan perkembangan kasus tersebut. “Keluarga kami bingung kenapa pelaku belum juga ditangkap. Padahal sumpah, kami pernah melihat pelaku berkeliaran di di Dusun Cempedak, Kecamatan Jejawi, Kabupaten OKI. Tapi, kenapa tidak ditangkap,” ujar Madelina Wati (50) ibu korban, saat menyampaikan keluh kesahnya di hadapan awak media, di ruangan Press Room wartawan di Polresta Palembang. Menurutnya, seharusnya pihak kepolisian dapat bertindak cepat, apalagi anaknya tersebut juga sebelum gugur adalah seorang angota kepolisian yang bertugas di Polresta Palembang. “Anak saya itu polisi dan juga sebagai penegak hukum. Tapi kenapa anggotanya sendiri yang menjadi korban, malah lama sekali mengungkap kasus ini,” tanyanya. YEN
PUING
FOTO: IST
Lima rumah panggung di Jalan Perintis Kemerdekaan, Lorong Akor, Lawang Kidul, IT II Palembang menyisakan puing setelah ludes dilalap si jago merah.
‘Jago Merah’ Ludeskan 5 Rumah PALEMBANG.PE – Si Jago merah melalap lima rumah panggung yang ada di Jalan Perintis Kemerdekaan, Lorong Akor, RT 13 RW 4, Kelurahan Lawang Kidul, Kecamatan Ilir Timur (IT) II Palembang, kemarin (2/4) sekitar pukul 02.00 WIB. Akibatnya, 22 jiwa yang menghuni lima rumah panggung itu harus kehilangan tempat tinggal. Diduga kebakaran tersebut dikarenakan konsleting listrik, lalu api membesar dan dengan cepat melalap rumah yang terbuat dari kayu tersebut. Delapan unit mobil pemadam kebakaran tidak bisa dengan cepat menjinakan api. Hal itu disebabkan akses masuk ke lokasi kejadian cukup sulit dilalui. “Kami sekeluarga berada di rumah sakit Charitas dan rumah dalam keadaan kosong. Tidak tahu, setelah pulang kerumah ternyata sudah tinggal puing-puing saja. Tidak ada yang sempat aku selamatkan,” kata Adi Mulyno salah satu korban saat ditemui dilokasi kejadian, kemarin (2/4). Sementara, Ketua RT 13, Yustini Chairani mengatakan, dari cerita saksi mata bernama Yanti yang juga rumahnya menjadi korban kebakaran, api berasal dari rumah wargannya bernama Ali dari ruang tengah api tersebut membesar dan menyambar langsung ke rumah warga disekitarnya. “Kata warga saya Yanti, waktu kejadian
: : : : : : :
117 118 (0711) 411778 (0711) 413695 (0711) 410159 (0711) 410376 (0711) 515555/ (0711) 510201 ULPK BBPOM Palembang : (0711) 371463 Perusahaan Gas Negara : (0711) 717950
tutul, sebuah piring berisi beras kuning, tas kecil warna hitam, lemari kecil untuk tempat uang hasil gandaan dan delapan kertas untuk hitungan uang. “Tersangka saat ini sudah diamankan di Mapolsek Sinar Peninjauan untuk penyidikan. Tersangka akan dijerat pasal 378 KUHP tentang penipuan dengan ancaman hukuman maksimal empat tahun penjara,” tegasnya. Mulyadi mengimbau, agar peristiwa penipuan berkedok dukun yang bisa menggandakan uang itu jangan terulang lagi di wilayahnya. Untuk itu, dirinya meminta supaya masyarakat agar waspada. “Jangan mudah terpancing dengan hal-hal yang berbau mistis dan tidak rasional tersebut. Sebab, pasti arahnya penipuan. Jika memang ada orang yang bisa menggandakan uang, maka seharusnya yang bersangkutan dulu mempraktekannya dan menjadi kaya,” terangnya. Selain itu lanjut Mulyadi, warga OKU juga dihimbau untuk mewaspadai peredaran uang palsu saat masa kampanye Pemilihan Legislatif (Pileg) seperti saat ini. Pasalnya, dikuatirkan ada Calon Legislatif (Caleg) atau tim sukses caleg yang nekat membagikan uang palsu kepada masyarakat untuk mendapatkan dukungan. MAN
Karyawan BRI Linggau Divonis 4,5 Tahun
LINTAS KRIMINAL
PALEMBANG.PE - Nampaknya penantian dan harapan akan kepastian hukum dari pihak keluarga Brigadir Fheran Saputra, yang tewas akibat ditabrak oleh sebuah mobil Isuzu Panther warna merah dengan BG 1645 LI, saat sedang melaksanakan tugas di kawasan Jalan Gubernur H Bastari, Kecamatan SU I Palembang pada 10 Agustus 2013 masih belum terjawab. Pasalnya, sudah memasuki delapan bulan sejak kejadian laka maut yang menewaskan Brigadir Fheran Saputra, pihak Satuan Reskrim Polresta Palembang belum juga dapat menemukan menangkap pelaku penabrak mantan anggota Satuan Sabhara Polresta Palembang ini. Meskipun petugas kepolisian Polresta Palembang mengaku telah berupaya secara maksimal untuk mencari keberadaan pelaku, namun semua itu belum membuahkan hasil. Sebab, pengemudi mobil tersebut saat ini masih belum dapat diungkap bahkan ditangkap pihak Polresta Palembang. “Saat kejadian kita sudah lakukan penggerebekan dirumahnya, tapi pelaku melarikan diri. Sampai sekarang rumahnya dibiarkan kosong dan dia pergi bersama keluarganya,” ujar Kapolresta Palembang, Kombes Pol Sabaruddin Ginting, saat ditemui kemarin (2/4). Menurut Ginting, saat ini pihaknya masih terus melakukan pencarian keberadaan pelaku guna meminta pertanggungjawaban hukum atas perbuatan yang telah dilakukan. “Sejak awal sampai dengan saat ini kita juga sudah imbau kepada pihak keluarga agar pelaku dapat me-
TERPERCAYA
Gangguan Telepon Ambulance Bandara SMB II Informasi SMB II Vip Room SMB II Lanud STA Kertapati
BATURAJA.PE - Ulah Sutrisno (59), warda Desa Manggis, RT 25RW 13, Kelurahan Candi Ratno, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, tergolong nekat dalam melakukan aksi penipuan. Demi mencari keuntungan pribadi, buruh itu telah berani menipu Sasmito (39), warga Desa Karya Jaya, Blok H, Unit 13, Kecamatan Sinar Peninjauan, OKU dengan mengaku sebagai dukun yang punya kesaktian bisa menggandakan uang. Tergiur dengan janji dukun palsu ini, korban yang sehari-harinya berprofesi sebagai petani karet itu, akhirnya tergiur dan rela menyerahkan uang sebesar Rp20 juta miliknya karena dijanjikan tersangka digandakan menjadi Rp24 miliar. Namun, janji dukun palsu ternyata hanya tinggal janji. Sadar telah ditipu, korban lalu melaporkan peristiwa yang dialaminya pada Februari 2014 itu ke Polsek Sinar Peninjauan. “Setelah kita pancing dukun palsu itu akhirnya mau datang lagi ke Sinar Peninjauan dan saat mau beraksi, tersangka langsung kita amankan,” kata Kapolres OKU, AKBP Mulyadi SIk MH, kemarin (2/4). Dari tangan tersangka, kata Mulyadi, petugas berhasil menyita uang tunai Rp14.379.000, sabuk jimat warna hijau, sepotong kulit macan
Kepala SKPT Shif B, Ipda Ahmad Sofian dan anggotanya, saat melakukan olah TKP di konter HP Eraphone yang dibobol kawanan maling hingga menyebabkan ratusan unit HP berbagai merk hilang.
membuka roling door ternyata kunci serta rantai pintu kaca ruko dalam toko juga sudah terbuka. Setelah kedua karyawan tersebut masuk dan memeriksa ternyata kondisi dalam konter sudah berantakan. Bahkan saat dicek di bagian gudang di dalam konter pintu gudang diketahui sudah terbuka. “Terus mereka langsung nelpon aku, terus aku segera ke konter,” ujar Reza saat menunjukkan kondisi konter Hp miliknya di hadapan petugas kepolisian, pasca melaporkan kejadian tersebut, kemarin (2/4). Diungkapkannya, pihaknya belum dapat menghitung secara tepat berapa jumlah unit HP serta merk
&
Sutrisno Dukun Palsu Diringkus
FOTO: YENSON/PALPRES
Dari keterangan pemilik konter HP, Reza Riandra (24), warga Jalan Kapten A Rivai, RT 20 RW5, Kelurahan 20 Ilir, Kecamatan IT I Palembang, aksi pencurian tersebut baru diketahui oleh dua karyawannya yakni Ardi (21) dan Nova (20), saat hendak masuk bekerja sekitar pukul 08.15 WIB. Saat itu kedua karyawannya hendak masuk dan membuka pintu roling door. Namun keduanya terkejut saat mengetahui kalau kunci gembok yang ada di roling door sudah terbuka. Meskipun pintu roling door belum terbuka namun keduanya langsung curiga dan saat keduanya
BARU
RSMH Palembang (Sentral) : (0711) 354088 RS Charitas : (0711) 350827 RSI Siti Khadijah : (0711) 311884 RS AK Gani : (0711) 354691 RS Muhammadiyah : (0711) 513144 RS Myria : (0711) 411610 RS Ernaldi Bahar : (0711) 410354 Informasi Telepon : 108 Layanan Telegram : 165 SLI : 100 Pengakuran Jam : 103
Eraphone Dibobol, Ratusan HP Raib PALEMBANG.PE - Aksi pembobolan konter handphone (HP) kembali terjadi. Kali ini sebuah konter HP bernama Eraphone yang beralamat di Jalan Letkol Iskandar Nomor 605, Kecamatan IT I Palembang dibobol kawanan bandit. Akibatnya ratusan unit HP berbagai merk raib dengan nilai sekitaran Rp300 juta digasak pencuri. Peristiwa tersebut terjadi kemarin (2/4) sekitar pukul 08.15 WIB. Informasinya, aksi pencurian di konter HP serta distributor pemegang merk Eraphone tersebut, diduga terjadi pada subuh dinihari. Dimana dari hasil rekaman kamera CCTV yang ada di dalam konter, diduga aksi pencurian tersebut dilakukan oleh tiga pria tak dikenal yang memakai baju serta jaket dan penutup kepala. Sejauh ini pihak Kepolisian masih menyelidiki kasus pencurian di konter HP tersebut. Dimana rekaman CCTV tersebut langsung diamankan dan diperiksa pihak kepolisian. Dugaan sementara para pelaku berhasil masuk ke dalam konter dengan terlebih dahulu merusak gembok roling door ruko dengan menggunakan sebilah linggis berukuran besar. Pasalnya, dari aksi pencurian tersebut tertinggal sebuah linggis besi besar di dalam konter yang diduga milik para pelaku. Selanjutnya pelaku juga merusak kunci pintu kaca konter sekaligus kunci rantai pintu kaca tersebut. Setelah berhasil merusak roling door dan pintu ruko, kawanan pelaku yang diduga berjumlah tiga orang ini langsung mengacakngacak isi konter. Tak hanya mengacak dan mengambil sejumlah HP yang ada di dalam konter, para pelaku juga berhasil membuka pintu gudang yang ada di dalam konter tempat menyimpan ratusan unit HP berbagai merk dan tipe serta satu buah brankas kosong.
kriminal
dia lagi tidur dan terbangun karena udara panas. Setelah keluar melihat rumah Ali terbakar dan apinya sudah besar dari ruang tengah rumah. Lalu Yanti berteriak, lalu warga mendobrak rumah Ali mencoba memadamkan api. Tapi api sudah membesar jadi sulit untuk dipadamkan,” terangnya. Dikatakan Yustini, dari kebakaran tersebut lima rumah yang hangus terbakar milik Ali, Roni, Rabraoni, Evi dan Yanti. “Sedangkan tiga rumah lainya juga sedikit terbakar rumah Yusita, Deni, Hasan dan saya sendiri,” ungkapnya. Yustini mengakui, jika wajar pemadam kebakaran sulit melakukan pemadaman karena lorong di tempat tinggalnya hanya mampu dilalui sepeda motor saja. “Delapan mobil pemadam kesulitan mendekati api. Karena memang lorong sangat sempit. Sekitar pukul 03.40 WIB baru api bisa dipadamkan dan lima rumah terbakar,” terangnya. Kapolsekta IT II Palembang, Kompol Yoga Baskara Jaya SIk menjelaskan, anggotanya sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Didugaan sementara penyebab kebakaran karena arus pendek. “Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah,” pungkasnya. JOE
PALEMBANG.PE – Oknum Pegawai BRI Lubuklinggau, Ngadino yang menjadi terdakwa kasus korupsi Revitalisasi Perkebunan (Revbun) Kabupaten Musi Rawas (Mura) tahun 2007/2008, tertunduk lemas saat divonis 4,5 tahun penjara, dalam persidangan yang berlangsung di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri (PN) Klas I A Khusus Palembang, kemarin (2/4). Tak hanya itu, terdakwa kasus korupsi dengan kerugian negara Rp3,68 miliar ini juga diharuskan membayar denda senilai Rp 200 juta, serta subsider enam bulan penjara. “Terdakwa dalam perkara ini dinilai bersalah dan terbukti melakukan tindak pidana korupsi. Sebagaimana melanggar Pasal 2 (1) UU No.31/1999 jo UU No. 20/2001 jo pasal 18 UU RI No 20/2001 jo pasal 55 (1) ke-1 KUHP,”ujar majelis hakim yang diketuai Posma P Nainggolan saat membacakan putusannya. Dalam persidangan hadir istri dan juga beberapa sanak keluarganya. Setelah dibacakannya putusan, Ngadino melalui kuasa hukumnya, mengajukan banding atas putusan 4,5 tahun penjara tersebut. Sedangkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Faisal Basni dan Meri Aryani menyatakan pikirpikir atas putusan tersebut. Untuk diketahui, putusan hakim jauh lebih rendah dibandingkan
tuntutan JPU selama delapan tahun penjara. Terdakwa dituntut membayar denda Rp 300 juta dan subsider 5 bulan kurungan. Terungkap dalam persidangan, terdakwa dalam program atau kebijakan pemerintah untuk membantu petani karet. Salah satu lokasinya Desa Lubuk Pauh, Kecamatan Bulang Tengah Suku (BTS) Ulu, dengan luas lahan yang akan dijadikan sasaran sebesar 236 hektar. Namun dalam realisasinya data petani penerima program revbun 20062010 tersebut sebagian besar fiktif. Terbukti, dari 236 hektar lahan yang harusnya ditanami karet, yang terealisasi hanya 20 hektar saja. Itupun bukan lahan petani melainkan lahan kawasan hutan Semangus. Penyelewengan dana revbun tersebut mengakibatkan kerugian negara hingga mencapai Rp 3,68 miliar. Dalam sidang Ngadino akhirnya mengutarakan, adanya data fiktif yang dimaksud. Namun sempat berkilah jika dirinya turut andil dan bertanggung jawab dalam kelengkapan data petani penerima program revbun 2006-2010 yang ternyata sebagian besar fiktif. Adapun terdakwa didakwa dengan Pasal 2 (1) UU No.31/1999 jo UU No. 20/2001 jo pasal 18 UU RI No 20/2001 jo pasal 55 (1) ke-1 KUHP. Serta subsider Pasal 3 UU No31/1999 jo pasal 18 UU No20/2001 jo pasal 55 (1) ke-1 KUHP. JAN
Rampok Ikat Sopir Truk SEKAYU.PE - Seorang sopir truk bernama Hermanto (36), warga Kampung 3, Kelurahan Betung, Kabupaten Banyuasin, ditodong 10 orang lalu diikat dipohon hingga truk BE 9173 CL bermuatan buah sawit dilarikan perampok. Kejadiannya, Selasa (1/4) sekitar pukul 21.00 WIB, di jalan PTPN 7 masuk wilayah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). Informasinya, malam itu korban yang biasa membawa angkutan buah sawit dan karet ini, dengan truknya bermuatan buah sawit dari Bantayan menuju Jalan Lintas Tengah melintas di lokasi kejadian yang di kanan kirinya hutan. Tiba-tiba ada sepuluh orang yang tidak dikenal mencegat truk korban. Dengan bersenjata tajam,
beberapa orang langsung menaiki truk, sedangkan pelaku lainnya menodong korban. Takut nyawanya terancam, maka korban merelakan truk dan buah sawit yang dibawanya diambil perampok. Tak hanya itu, korban lalu diikat di sebuah pohon. Setelah para pelaku pergi dengan susah payah korban melepaskan diri dari ikatan tali lalu melaporkan peristiwa perampokan itu ke Mapolsek Sungai Lilin Muba. Kapolres Muba, AKBP Iskandar F Sutisna SIk melalui Kapolsek Sungai Lilin, Iptu Dodi Haryanto, membenarkan korban perampokan melaporkan kejadian tersebut. “Kita tengah melakukkan penyelidikkan dan mengejar pelaku,” pungkasnya. FIR
SAMBUNGAN S E M A NG AT
B A R U
&
PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 3 APRIL 2014
T E R P E R C AYA
Diduga Otak Pengrusakan Polsek,
5
Kades Sp 4 Ditahan Panwascam dan PPL Mesuji Makmur Diperiksa Terkait Oknum Camat Tidak Netral KAYUAGUNG. PE - Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Mesuji Makmur, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan PPL Desa Bina Karsa, Rabu (2/4) memenuhi panggilan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten OKI, untuk dimintai klarifikasi terkait dugaan oknum Camat Mesuji Makmur, Khadafi yang tidak netral dengan mengajak masyarakat untuk memilih salah satu calon DPR RI berinisial HG, saat kunjungan di Desa Bina Karsa, Senin (31/3). Ketua Panwascam yang diperiksa yakni Peno Widodo dan PPL Bina Karsa, Kecamatan Mesuji Makmur, Tribudi dan Wahyu, ketiganya diperiksa kurang lebih selama 4 jam, sejak pagi Rabu (2/4). Ketiganya dimintai keterangan terkait adanya dugaan oknum camat yang mengarahkan masyarakat Desa Bina Karsa untuk memilih salah satu Caleg DPR RI dari Partai PAN. Ketua Panwaslu OKI, M Fachrudin mengatakan, pihaknya langsung bertindak cepat setelah mendapat informasi terkait adanya oknum camat yang tidak netral. ”Setelah mendapat informasi, kita langsung panggil Panwascam Mesuji Makmur dan dua PPL Desa Bina Karsa untuk dimintai keterangan,” kata Fachrudin kepada Palembang Ekspres. Dijelaskannya, dari hasil pemeriksaan Ketua Panwascam Mesuji Makmur, Peno Widodo, bahwa saat ada kegiatan kunjungan anggota DPR RI sekaligus Caleg DPR RI, HG di Desa Bina Karsa, pihaknya tidak ada di lokasi, tetapi sudah mengu-
tus PPL desa setempat. ”Karena kegiatan itu dilaksanakan di desa, Panwascam hanya mengutus PPL desa setempat untuk mengawasi kegiatan tersebut,” ujarnya. Fachrudin menambahkan, dari pemeriksaan dua PPL dari Desa Bina Karsa, Tribudi dan Wahyu, bahwa memang benar saat ada kegiatan tersebut mereka ada di lokasi, tetapi mengaku tidak mendengar atau melihat oknum Camat mengajak warga untuk memilih caleg HG. Saat itu mereka hanya mendengar sambutan Camat yang memberikan apresiasi kepada HG yang telah memperjuangkan program PPIP. “Nanti kita juga akan memanggil warga Desa Karya Usaha atas nama Komar, berdasarkan informasi bahwa Camat Mesuji Makmur juga mengumpulkan Kades di rumah Komar. Di sana Camat menunjukkan contoh surat suara, tetapi untuk lebih jelasnya nanti kita panggil Pak Komar untuk diklarifikasi, begitu juga dengan Camat Mesuji Makmur, Khadafi, akan kita mintai klarifikasi,” bebernya. Sementara itu menurut PPL Bina Karsa, Tri Budi, usai diperiksa Panwaslu mengaku kalau dirinya memang menghadiri kegiatan kunjungan anggota DPR RI sekaligus Caleg DPR RI dari partai PAN itu. ”Yang saya dengar bahwa Pak Camat dalam sambutannya hanya memberikan apresiasi pada Ibu HG selaku anggota DPR RI dan memperjuangkan program PPIP, disampaikannya juga bahwa memang Ibu HG adalah kakak kandung Bupati OKI Iskandar, tetapi
Mau Tantangan? maupun lemparan kedalam (out). “Tentunya ini akan sangat menarik ketika tidak ada korner dan out. Para pemain tentunya akan focus dan lebih disiplin dalam mempertahankan daerahnya,” jelasnya. Harapannya, dengan tidak adanya out dan korner, tambahnya para pemain futsal akan lebih memiliki konsentrasi dan tenaga lebih. Tentunya ini tak lain, bola tersebut akan terus “hidup” tanpa ada jeda. “Capek tentu. Inilah yang akan kita sajikan,” tandasnya. Apakah tidak akan menjadi
“Berdasarkan gelar perkara yang kita lakukan pada Kamis (27/3) lalu, belum ditemukan dugaan terjadinya tindak Pidana. Namun, hasilnya belum sempat saya baca,” ujar Djarod, kemarin malam (2/4).
Laga Eksibisi Palembang Ekspres, kemarin. Dilanjutkan arsitek asal Pasuruan berusia 53 tahun itu, laga kedua tim nanti sendiri akan tetap digelar di lapangan sepakbola yang ada di kota Linggau. Untuk itu dirinya akan menurunkan seluruh anak asuhnya guna melihat kematangan transisi permainan dalam taktik dan strategi yang diinginkan pelatih yang sukses membawa tim junior SFC meraih gelar juara di kompetisi junior musim lalu itu.
............................................DARI�HALAMAN�1
brutal? Tidak! Pria berkumis ini menjelaskan, didalam XTream Futsal ini tetap menggunakan wasit sebagai pengadil di lapangan. Kalau memang terjadi handsball, ya tetap handsball. Kalau pelanggaran, ya tetap. “Penalti pun tidak. Ini tetap kita pertahankan, jangan sampai terjadi terjadi pertandingan di luar kendali,” jelasnya. “Walaupun XTream, peraturan tetaplah peraturan. Cumin kita modifikasi,” lanjutnya. Tujuannya dengan adanya XTream Futsal ini, bebernya, para pemain akan memiliki
Kasus Harnojoyo
stamina yang kuat dan konsentrasi yang lebih. “Tim yang memiliki kedua faktor inilah, biasanya menang,” jelasnya diplomatis. Rencananya, lanjutnya, XTream Futsal ini akan diadakan 21 April nanti di lapangan futsal, Bima Futsal, Lanud SMB II Lama. Dari pelajar, mahasiswa hingga umum pun boleh ikut dalam kompetisi ini. “Kalau mau mendaftar bisa langsung ke Bima Futsal, menyerahkan dan mengisi formulir hanya Rp100 Ribu pertim. Murah kan?!,” tukasnya. (*)
............................................DARI�HALAMAN�1
Untuk diketahui, kasus yang melibatkan Wakil Walikota Palembang, Harnojoyo mencuat setelah dilaporan Sarimuda ke Polda Sumsel lantaran diduga memalsukan surat usulan dalam penetepan calon
Wakil Walikota ke Mendagri RI. Ketika terjadinya dugaan pemalsuan yang diamaksud, Harnojoyo masih menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palembang. JOE
..........................................................DARI�HALAMAN�1 “Apalagi sejauh ini seluruh pemain kita dalam kondisi bagus. Sehingga pertandingan nanti bisa kita jadi kesempatan untuk melihat perkembangan penampilan tim kita sendiri,” terangnya. Suksesor Kas Hartadi itu menuturkan, sejauh ini kondisi beberapa pemain yang sebelumnya masih dalam recovery dari cedera sudah bisa menunjukan peningkatan signifikan seperti Vendri Mofu, Erol Iba dan M Hamzah yang diharapkan agar kembali pulih
Arisan Para Suami dan malahan pernah bergurau kepadaku bagaimana rasanya sekiranya dia melakukan hubungan seks dengan istri Priyono. Pertemuan kami dengan keluarga Priyono pada mulanya diisi dengan pergi makan malam bersama atau mengunjungi club rekreasi para eksekutif di setiap akhir pekan. Sekali-sekali kami bermain kartu atau pergi berdarmawisata. Akan tetapi ketika hal tersebut sudah mulai
kami tidak mendengar kalau Pak Camat mengajak warga untuk memilih Ibu HG saat Pileg 9 April nanti,” akunya. Menurut dia, dari hasil pantauan di lapangan, bahwa kunjungan ibu HG kapasitasnya sebagai anggota DPR RI bukan sebagai caleg. ”Di lokasi memang banyak atribut bendera PAN, di depan Orgen Tunggal (OT) juga dipajang bendera PAN,” tandasnya. Diberitakan sebelumnya, salah seorang Camat di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Senin (31/3) berperan aktif dalam kegiatan kampanye yang dibalut dengan kunjungan kerja (kunker) salah satu Caleg DPR RI daerah pemilihan (dapil) Sumatera Selatan (Sumsel) 2, HG dari Partai Amanat Nasional (PAN). Terlebih, dalam kegiatan kunker yang digelar di lapangan sepakbola Desa Bina Karsa, Kecamatan Mesuji Makmur, Hanafi SSos yang merupakan camat setempat diduga mengarahkan masyarakat untuk memilih caleg tersebut sembari menyebutkan angka 8, nomor urut PAN. “Ibu HG adalah kakak kandung Bupati OKI, Iskandar SE dan orang yang telah memperjuangkan program PPIP pusat untuk masyarakat, khususnya Kecamatan Mesuji Makmur dan OKI pada umumnya. Jadi tanggal 9 April nanti, ingat Ibu HG, Caleg DPR RI dari PAN,” ujar salah seorang warga, Jhon Kennedy menirukan apa yang diucapkan Camat Mesuji Makmur dalam kegiatan kampanye yang dihadiri sejumlah Caleg PAN tersebut. IAN
dan bisa diturunkan saat bersua Barito nanti. Bahkan Subangkit berujar, dengan keadaan seperti ini dirinya bisa menerapkan rotasi dalam setiap pertandingan yang akan dilakoni tim kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan (Sumsel) untuk melihat kedalaman tim besutannya dari semua lini. “Setelah melawan PS Bengkulu kita akan langsung pulang Palembang dengan menaiki kereta api pada malam harinya,” pungkasnya. JAN
.......................................DARI�HALAMAN�1
terasa rutin, pada suatu saat suamiku dan Priyono mengajak kami untuk ikut menjadi anggota CAPS. “Apa artinya itu..?” kataku. “Artinya adalah Club Arisan Para Suami atau disingkat CAPS, kalau diucapkan dalam bahasa Inggris jadi kep’es, tuh gagah nggak namanya,” jawab Priyono. “Walah, baru tahu sekarang para suami juga kayak perempuan, pakai arisan segala,”
kataku. “Ini arisan bukan sembarang arisan..,” kata Priyono membela diri. “Dahulu mau dinamakan The Golden Key Club, tapi garagara Eddy Tanzil maka namanya diganti jadi CAPS, Club Arisan Para Suami,” katanya lagi. “Ya sudah kalau begitu.., kalau arisan para suami kenapa istri perlu dibawa-bawa ikut jadi anggota?” debatku lagi. BERSAMBUNG
MUSI RAWAS. PE - Diduga otak dari pengrusakan Polsek Bts Ulu Cecar di Kecamatan Bts Ulu Cecar, Kabupaten Musi Rawas (Mura), Kepala Desa (Kades) Sp 4 Mulyoharjo, Kecamatan Bts Ulu Cecar, Bahtiar alias Yar ditahan Tim Penyidik Satuan Reskrim Polres Mura, Rabu (2/4). Pantauan Palembang Ekspres di Mapolres Mura, tersangka mendatangi Polres Mura sekitar pukul 09.00 WIB menggunakan Pakaian Dinas Harian (PDH) Kades berwarna coklatan muda (khaki), didampingi dua pengacara, puluhan keluarga, Kades Pelawe dan Kades Sp 5 Kecamatan Bts Ulu. Kapolres Mura, AKBP Chaidir melalui Kasat Reskrim Polres, Mura AKP Teddy Ardian mengungkapkan, selama ini sudah menahan 7 tersangka pengrusakan Polsek
Bts Ulu cecar. “Termasuk salah satunya oknum Kades Sp 4 telah ditetapkan sebagai tersangka karena diduga otak dari pengrusakan Polsek Bts Ulu Cecar,” katanya. Menurut dia, penetapan sebagai tersangka berdasarkan keterangan saksi, tersangka yang telah diamankan dan Barang Bukti (BB) yang dibawa dari Tempat Kejadian Perkara (TKP). “Kita sudah 2 kali melayangkan surat pangilan dan akhirnya oknum kades mendatangi Polres Mura guna melakukan penyelidikan. Kasus ini terus kami kembangkan karena akibat perbuatan tersebut, genteng, kaca serta komputer juga AC di ruangan Kapolsek rusak,” paparnya. Terpisah, tersangka Yar melalui kuasa hukumnya, Alamsyah Hanafiah SH mengatakan, bahwa
Kades Sp 4 Mulyoharjo atau kliennya tidak terlibat dalam kasus pengerusakan Polsek Bts Ulu Cecar. Bahkan pihaknya sudah menyurati pihak Polres Mura karena tidak terlibat kasus pengrusakan yang dituduh. “Klien kami datang setelah panggilan kedua. Sebab pada panggilan pertama, suratnya baru diterima saat hari pemeriksaan,” kata Alamsyah kepada wartawan. Dia menjelaskan, kliennya tidak terlibat kasus pengrusakan karena pada saat kejadian kliennya sedang berada di Desa Gunung Kembang Baru guna menghadiri undangan pernikahan. “Klien kami tahu kejadian tersebut, setelah adanya Kepala Dusun (Kadus) menyampaikannya, lalu klien kami memerintah Kadus untuk mencegah oknum
warga tersebut guna melakukan pengrusakan Polsek BTS Ulu Cecar,” ujarnya. Alamsyah juga membantah jika kliennya setelah kejadian menghilang saat polisi hendak meringkusnya apalagi menghambat penyelidikan polisi. Kliennya kata dia, juga tidak pernah menginstruksikan warga untuk menyerang Mapolsek BTS Ulu, hal itu dibuktikan dengan pernyataan dari kadus di Desa Mulyoharjo. “Kami membawa buku tamu undangan ditempat klien kami saat kejadian pengrusakan. Dan perlu diketahui, atas perintah klien kami, kadus sempat menyetop truk yang membawa massa, tetapi peringatan kadus tidak diindahkan warga sehingga pengrusakan tidak dapat dihindarkan,” pungkasnya. IMR
PALEMBANG. PE - Sidang lanjutan dugaan korupsi dana bantuan sosial (Bansos) organisasi kemasyarakatan (Ormas) dengan terdakwa Eddy Yusuf, mantan Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) dan Yulius Nawawi, Bupati Ogan Komering Ulu (OKU), di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri (PN) Palembang kembali digelar Rabu (2/4). Persidangan yang digelar untuk terdakwa Yulius Nawawi, dengan Jaksa Penuntut Umum (JPU), Bima Suprayogi SH, Yunita SH dan Azwar SH menghadirkan tiga orang saksi. Ketiga saksi masing-masing mantan anggota DPRD OKU dari Partai Golkar, Ali Kran, mantan Kasat Pol PP OKU, Supratman serta Muslimin, mantan wartawan Palembang Pos yang saat ini menjadi Pemimpin Redaksi di Berita Mingguan Fokus OKUS. Ali sendiri dalam keterangannya di hadapan Majelis Hakim diketuai H Ade Komarudin SH menjelaskan, dia pernah berangkat ke Yogyakarta dengan menggunakan mobil pribadi. Namun saat itu mengajukan proposal ke
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU dan dicairkan Rp 18 juta. “Karena saat itu saya tidak menggunakan mobil dinas dan memakai mobil pribadi dan dana dari proposal ini telah saya gunakan untuk perbaiki mobil yang akan dipakai untuk berangkat ke Yogyakarta waktu itu,” kata Ali Kran. Untuk Supratman sendiri yang juga mantan Kasat Pol PP OKU dalam persidangan mengungkapkan, saat itu dia baru menjabat Kasat Pol PP OKU selama enam hari lalu ada proposal yang masuk ke pemkab. Sedangkan Muslimin, saat menjadi saksi dalam sidang untuk terdakwa Yulius Nawawi menyebutkan, dirinya mengajukan proposal ke Pemkab OKU untuk dana perbaikan mobil pribadi yang dia miliki dengan alasan untuk keperluan Pemkab setempat. “Jadi uang hasil proposal yang berjumlah 24 juta itu saya gunakan untuk memperbaiki mobil. Sekarang mobil itu sudah saya jual,” terangnya. Sementara untuk persidangan atas terdakwa Eddy Yusuf, dalam amar putusan
sela, Ketua majelis hakim Ade Komarudin SH secara tegas menolak eksepsi yang dibacakan oleh penasehat hukum Eddy Yusuf. Di mana, majelis hakim tersebut menganggap apa yang diajukan oleh penasehat hukum terdakwa sudah ada dalam surat dakwaan dan materi dari persidangan. “Menyatakan menolak eksepsi yang diajukan oleh penasehat hukum terdakwa dan memerintahkan persidangan untuk tetap dilanjutkan dengan agenda keterangan saksi,” ujar Ketua Majelis Hakim, H Ade Komarudin SH saat membacakan amar putusan sela terhadap terdakwa di Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri (PN) Palembang, kemarin. Dilanjutkannya, untuk persidangan selanjutnya nanti akan digelar seminggu dua kali setiap senin dan kamis. Pasalnya, ini digelar mengingat banyaknya keterangan dari saksi yang akan didengar oleh majelis hakim dalam proses persidangan. “Jadi mulai Senin (7/4), sidang digelar dua kali seminggu. Setidaknya, sebelum masa pena-
hanan selesai, untuk proses persidangan akan selesai. Ini juga agar azas peradilan yang murah dan cepat bisa diterapkan,” jelasnya. Seusai persidangan, terdakwa Yulius Nawawi saat ditemui awak media tidak terlalu banyak bicara, hanya saja dia beranggapan sampai saat ini dirinya masih berstatus dan menjabat sebagai Bupati OKU yang sah. “Saat ini saya tetap Bupati aktif OKU. Soal persidangan saya no comment,” ujar Yulius sembari menuju ke mobil tahanan yang sudah menunggu untuk mengantarkannya kembali ke Rumah Tahanan (Rutan) Klas I Palembang. Di tempat yang sama , terdakwa Eddy Yusuf yang datang ke persidangan dengan menggunakan batik warga hijau, terus didampingi isteri. Bahkan isteri Eddy Yusuf, Suzanna terus dengan sabar memperhatikan proses persidangan hingga selesai. Dan sesekali, Eddy Yusuf terlihat berkomunikasi dengan penasehat hukum dirinya, M Husni Chandra SH Mhum dan Hendri Donald SH. JAN
Majelis Hakim Dengarkan Keterangan 3 Saksi
Ditarget Awet .................................................................................................................DARI�HALAMAN�1 dan Pengawasan Jalan Nasional Metropolitan Palembang, Ahmad Taruna Jaya. “Perawatan rutin Jembatan Ampera setiap tahunnya terus dilakukan. Untuk tahun ini, dana perawatan jembatan sekitar Rp 12 miliar,” kata Taruna saat dibincangi Palembang Ekspres, Rabu (2/4). Dia mengimbuhkan, besaran dana perawatan termasuk dengan perawatan seluruh badan Jembatan Ampera. “Bukan hanya cat saja,” ucapnya. Pengecatan kata dia, dilakukan terlebih dahulu mengamplas, karena diakui Taruna sudah ada sebagian pagar dan menara
terkelupas dan berkarat. Sedangkan ditegaskannya untuk warna tidak ada perubahan yakni merah, hanya saja ada kombinasi warna hijau di beberapa bagian tertentu saja. “Untuk warna dasar tetap. Pengecatan dilakukan karena ketebalannya mulai mengelupas,” terangnya. Taruna meyebutkan, untuk membuat hasil cat lebih baik ada tiga tahapan dalam pengecatan yakni tiga lapis, sesuai standar dari Bina Marga. Diakui Taruna, terakhir pengecatan cukup lama yakni sejak tahun 2000 lalu atau sekitar 10 tahun lalu. Dengan panjang 1 kilo lebih kurang dan
tinggi menara sekitar 60 meter. “Kontrak penyelesaian pengecatan selama 7 bulan, kami mengimbau para pengendara untuk berhati-hati. Kemungkinan selama pengecatan aka nada gangguan, karena sisa cat akan jatuh dan mengotori kendaraan yang sedang lalu lalang,” kata Taruna. Diberitakan sebelumnya, kondisi jembatan Ampera saat ini sudah mengalami pengelupasan pondasi aspal, kemudian harus ada perbaikan beton dengan sistem injeksi coran yang memakai semen khusus. Sedangkan konstruksinya memang dirancang sampai 100 tahun.
“Walaupun masih aman untuk dilintasi kendaraan, namun kita tidak dapat memprediksi, karena bangunan bersifat tidak menentu, apalagi sudah pernah terbakar, jadi harus terus dipelihara,” terangnya. Tidak hanya Jembatan Ampera yang menjadi target perbaikan, melainkan ada empat jembatan lainnya yang perlu diperbaiki. “Hasil pantauan kami selain Ampera empat jembatan lainnya yakni Jembatan Musi II, Jembatan Keramasan, Jembatan Ogan (rangka lama), Jembatan Ogan (rangka baru),” tandasnya. DYN
Bupati Siapkan ............................................................................................................DARI�HALAMAN�1 jalannya proses birokrasi di dinas tersebut. Sekretaris Dinas Pendidikan Lahat, Sir Jhon Tomy saat dikonfirmasi, mengaku baru mengetahui informasi penangkapan itu dari pemberitaan di media. Meski demikian, ia menjamin penangkapan Kadisdik Lahat tersebut tidak mempengaruhi aktivitas di instansi pendidikan itu. “Kami prihatin dengan kejadian ini. Tapi kami jamin seluruh aktivitas Dinas Pendidikan di Kabupaten Lahat tetap berjalan seperti biasa, tidak ada yang terkendala,” ungkap Sir Jhon, Rabu (2/4). Terpisah Kabid Tenaga Teknis Dinas Pendidikan Lahat Hermawati menambahkan, Cholil Mansyur baru dua tahun menjabat sebagai Kadisdik Lahat, sebelumnya dia menjadi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lahat. “Bapak itu orangnya baik. banyak kemajuan selama dia menjabat menjadi Kadisdik,” ujarnya singkat. Sementara itu, sikap Bupati Lahat, H Saifudin Aswari Rivai, yang disampaikan melalui Kabag Humas dan Protokol Setda Lahat Fauzan Khoiri Denin, mengaku Pemkab Lahat akan menghormati proses hukum yang dilakukan pihak Ke-
jati Sumsel terhadap mantan Kepala BPBD Lahat tersebut. “Kekosongan pimpinan di Disdik Lahat, tidak mempengaruhi kegiatan disana, karena akan diambil alih oleh Sekda Lahat, hingga ditunjuk pejabat yang berkompeten sebagai pengganti Kadisdik. Secepatnya akan diisi dengan pejabat penganti,” bebernya, kemarin. Di lain pihak, Kepala BPBD Kabupaten Lahat yang saat ini menjabat Faishal Ishak mengungkapkan, permasalahan proyek tembok penahan penanggulangan banjir tersebut terjadi sebelum dirinya dilantik menjadi kepala. Untuk itu, dia mengaku tidak dapat berkomentar banyak lantaran proyek tersebut dilaksanakan sebelum dia menjabat kepala BPBD. “Saya dilantik Mei 2012. Sebelum saya menjadi kepala BPBD Lahat, permasalahan itu sudah ada sebelumnya. Bukan berarti saya lepas tanggung jawab, tapi saya tidak mengetahui sama sekali. Begitu saya dilantik, permasalahan ini sudah ada, jadi saya tidak bisa memberi komentar secara teknis,” ungkap Faisal. Untuk diketahui, Kadisdik Lahat, Cholil Mansyur, resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh
Kejati Sumsel dengan dugaan korupsi dana proyek tembok penahan penanggulangan bencana banjir tahun 2011 Selasa (1/4), pada saat menjabat Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lahat. Penyelewengan dana proyek penanggulangan bencana banjir dengan kerugian negara sebesar Rp 1,7 miliar tersebut, Kejati Sumsel sudah menetapkan tiga tersangka, yaitu pejabat pembuat komitmen (PPK), Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan ketua panitia pengadaan proyek. Setelah mereka ditahan, barulah Kejati Sumsel menetapkan mantan Kepala BPBD Lahat, Cholil Mansyur sebagai tersangka. Hingga saat ini, baik Cholil Mansyur maupun penasehat hukumnya belum mengajukan penangguhan penahanan ke Kejati Sumsel. “Sejak tadi pagi (kemarin, Red), kami dari Kejati Sumsel belum juga menerima berkas pengajuan penahanan dari tersangka maupun penasehat hukum. Sehingga, kami tidak bisa proses. Karena baru bisa diproses, setelah ada pengajuan penangguhan. Dan nanti, baru bisa diketahui disetujui atau tidaknya,” ujar Kasi
Humas dan Penkum Kejati Sumsel, Mulyadi SH kepada awak media, Rabu (2/4). Dijelaskannya, penahanan yang telah dilakukan oleh pihak Kejati Sumsel terhadap terdakwa, sudah jelas diatur dalam pasal 21 KUHAP. Di mana, upaya ini agar tersangka tidak melarikan diri, menghilangkan barang bukti ataupun mengulangi perbuatannya. “Jadi kami tidak langsung serta merta menahan seseorang bila tanpa ada bukti yang kuat. Lagipula, ini dimaksudkan untuk mempermudah saat akan dilakukan pemeriksaan atau juga eksekusi setelah nanti putusan atas tersangka ketika sudah memiliki kekuatan hukum tetap atau inkracht,” terangnya. Terkait dengan kemungkinan adanya tersangka baru atas kasus ini, dia tidak bisa menyebutkannya sekarang dan menyerahkannya pada saat hasil pengembangan pemeriksaan terhadap tersangka. “Tersangka baru tetap ada kemungkinan, namun kami harus menunggu hasil pemeriksaan terhadap tersangka ini. Kalau memang ada, kami tidak akan segan-segan untuk dapat menetapkan tersangka ke yang bersangkutan,” tukasnya. JAN/HKY
6
ALL SPORT
PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 3 APRIL 2014
SEMANGAT BARU & TERPERCAYA
Imbang di Old Trafford INGGRIS.PE- Hasil tak terduga terjadi setelah Manchester United berhasil mengimbangi permainan Bayern Munich dengan skor 1-1 di Old Trafford, (02/04). Gol dari Manchester United dicetak oleh Nemanja Vidic di menit ke 56 dan gol balasan Bayern Munich dicetak oleh Bastian Schweinsteiger di menit ke 66. Babak pertama dimulai, Manchester United yang bertindak sebagai tuan rumah kali ini mencoba memainkan strategi bertahan dengan disiplin. Sedangkan Bayern Munich langsung berkutat dengan permainan khas dari Josep Guardiola yaitu tiki-taka. Tak lama pertandingan berjalan, Bayern pun langsung mendominasi pertandingan dengan permainan bola dari kaki ke kaki. Manchester United pun langsung kehilangan
kontrol akan bola, pemain Bayern Munich Arjen Robben pun berkalikali melepaskan tendangan namun belum ada yang mengarah ke gawang United. Sebelum pertandingan babak pertama berakhir, Manchester United mempunyai peluang emas setelah Danny Wellbeck tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Manuel Neuer namun eksekusi yang lemah dan dapat dibaca oleh Neuer mengakibatkan peluang tersebut terbuang secara sia-sia. Secara tak terduga, Manchester United malah mencetak gol terlebih dahulu setelah berhasil memanfaatkan tendangan sudut dari Wayne Rooney di menit ke 56. Tertinggal satu gol, Bayern mencoba membalasnya namun lini pertahanan United
yang cukup disiplin berhasil mematahkan serangan Bayern Munich. Sayangnya, Bayern Munich berhasil menyamakan kedudukan melalui tendagan Bastian Schweinsteiger yang memanfaatkan kerja sama dari Rafinha dan Mario Mandzukic di menit ke 66. Di menit-menit akhir, Bayern Munich harus bermain sepuluh orang setelah Bastian Scweinsteiger harus mendapatkan kartu merah oleh wasit karena dianggap melakukan pelanggaran terhadap Wayne Rooney. Hingga berakhirnya pertandingan, skor tetap seri 1-1. NET
Jangan Lewatkan Momen Spesial Anda! Palembang Ekspres siap mengabadikan momen tersebut.
Hubungi : David Ariyanto 0711 7757249, M Iqbal 0852 98038301. Harga bersaing, Tersebar di Sumsel dan elegan.
H Alex Noerdin Gubernur Sumatera Selatan
H Mawardi Yahya Bupati Ogan Ilir
Alex Salut Kepemimpinan Mawardi
FOTO-FOTO WIDJAN PALPRES
Gubernur Sumsel Resmikan Jembatan Sejangko WARGA Kecamatan Rantau Panjang, Kabupaten Ogan Ilir (OI) sangat berbangga hati setelah berdirinya sebuah jembatan rangka baja Sejangko yang menghubungkan Desa Sungai Rotan dan Desa Sejangko. Hal ini membuat transportasi warga menuju kota Indralaya yang selama ini ditempuh selama 2 jam, sekarang dapat ditempuh lebih cepat yakni kurang lebih setengah jam. Muksin Abdullah Jembatan Kepala Dinas PUBM OI rangka baja sepanjang 200 meter dan lebar 7 meter itu diresmikan langsung oleh Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Alex Noerdin dan Bupati OI, H Mawardi Yahya, Rabu (2/4). Turut hadir Kapolres OI, Dandim, Wabup OI, Sekda OI, unsur muspida OI beserta ribuan masyarakat Kecamatan Rantau Panjang yang sangat antusias menyaksikan peresmian
Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin dan Bupati OI, H Mawardi Yahya menerima sekapur sirih.
Warga Rantau Panjang antusias menyaksikan peresmian Jembatan Sejangko.
Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin menggunting pita meresmikan Jembatan Sejangko.
Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin dan Bupati OI, Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin dan Bupati OI, H Mawardi H Mawardi Yahya disambut antusias oleh warga. Yahya bersama Wakil Bupati, H Daud Hasyim, Ketua DPRD, H Iklim Cahya dan unsur Muspida. jembatan tersebut. Bupati OI, Ir H Mawardi Yahya mengatakan, di umur yang ke-10 tahun Bumi Caram Seguguk ini kemajuannya berpacu dalam segala bidang, baik di
bidang pendidikan, kesehatan hingga transportasi jalan yang sdh lebih baik dari sebelumnya. Terutama setelah berdirinya jembatan rangka baja yang menghubungkan seluruh desa di Kecamatan
Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin dan Bupati OI, H Mawardi Yahya menandatangani prasasti peresmian Jembatan Sejangko.
Rantau Panjang dan Kecamatan Pemulutan Selatan. “Kalau diingat 10 tahun lalu transportasi di Kecamatan Rantau Panjang untuk melakukan aktifitas perekonomian hanya
bisa melalui jalur air tapi kini dengan berjalannya waktu kita sama-sama bisa melalui jalur darat baik roda 2 hingga kendaraan mobil pun bisa melaluinya,” ucap orang nomor satu di Bumi Caram
Seguguk itu. Semoga dengan berdirinya jembatan ini lanjut Bupati bisa meningkatkan pendapatan bagi warga demi memenuhi kebutuhan hidup dan diharapkannya kesejahteraan masyarakat lebih melaju pesat dengan lancarnya roda perekonomian. “Di akhir masa jabatan saya yang tinggal 450 hari lagi, sebagai Bupati OI, saya berjanji kepada masyarakat jika pada tahun 2015 ini seluruh desa yang belum teraliri listrik pasti akan dialiri listrik, dan saya berpesan kepada masyarakat untuk menjaga jembatan ini dengan baik sebab merupakan jembatan kalian sendiri dan untuk kepentingan kalian sendiri,” jelasnya. Sementara Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin dalam sambutannya sangat memuji kepemimpinan H Mawardi Yahya yang telah mengubah Kabupaten OI menjadi lebih baik dan lebih berkembang sejak pemekaran dari Kabupaten OKI sepuluh tahun silam dan dianggapnya sangat berhasil di segala bidang. “Karena dari pantauan saya seluruh desa dan kecamatan di Oi semuanya dapat dilalui kendaraan roda 4, dari dulunya banyak yang terisolir. selain itu juga setiap kecamatan sudah ada sekolah dan puskesmas, baik pun di desa. Sepanjang 11 km jalan yang menghubungkan Kecamatan Rantau Panjang dan Kecamatan Tanjung Raja akan segera kita selesaikan tahun ini, juga jalan sepanjang 25 km dari Kecamatan Rantau Panjang menuju Jakabaring juga akan kita selesaikan tahun ini. Mudah-mudahan hal ini tercapai sehingga transportasi masyarakat Rantau Panjang tambah lebih baik lagi,” terangnya. VIV/ADV
GELORA SRIWIJAYA SEMANGAT
BARU
&
PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 3 APRIL 2014
TERPERCAYA
7
Tepis Isu Evaluasi Pemain dan Pelatih pun jajaran Manajemen yang lain sampai saat ini belum terpikirkan untuk melakukan perombakan pemain dan pelatih. Lantaran pihaknya sangat menaruh kepercayaan tinggi kepada skuad Laskar Wong Kito saat ini. “Jadi saya tegaskan di sini semua itu hanya isu liar. Karena kita tetap akan mempercayai skuad yang ada
Asri Masih Recovery PALEMBANG. PE - Setelah sempat absen bergabung bersama tim berjuluk Laskar Wong Kito yang menggelar Training Center (TC) di Tanjung Enim, akibat cidera lutut yang dialaminya ketika melakukan latihan ringan di lapangan Pakri Palembang ketika tim menjalani libur panjang. Akhirnya kondisi gelandang bertahan Sriwijaya FC, Asri Akbar semakin membaik dan terus menunjukan peningkatan setelah beberapa menyusul tim untuk mengikuti TC bersama tim kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan (Sumsel) di sana. “Alhamdulilah kondisi saya terus membaik. Hanya tinggal mengembalikan kebugaran saja,” ujar Asri, kemarin. Terpisah, Pelatih Kepala SFC, Subangkit menjelaskan, setelah mengikuti sesi latihan ringan bersama anak asuhnya saat ini kondisi breaker berambut gondrong ini terus membaik pasca cidera lutut yang dialaminya. Bahkas eks pelatih Persekapas Pasuruan itu beranggapan pemilik nomor punggung di 6 SFC akan kembali dalam posisi on fire. “Hanya saja Asri perlu mengembalikan kebugaran saja,” kata Subangkit. Suksesor Kas Hartadi ini mengaku sangat membutuhvkan tenaga sang pemain di lapangan hijau, mengingat kehadiran Asri di lini tengah SFC sebagai pemain pertama yang menjagal lawan sebelum memasuki area pertahanan tim asli Palembang ini. Di sisi lain, dokter tim SFC Victor menjelaskan, ketika melawan Porsiba nanti Asri belum dapat dipastikan akan turun. Pasalnya, cidera engkel yang dialami sang pemain beluml pulih 100 persen sehingga sangat riskan bila memaksakan Asri untuk bermain. Oleh sebab itulah diperkirakan mantan pemain Persib Bandung ini akan disimpan dan diperkirakan baru dapat turun bila tim memang jadi melakoni partai uji coba melawan klub Lubuklinggau pekan depan. “Dalam waktu ini Asri akan kembali bergabung bersama Asri Akbar tim,” pungkasnya. JAN FOTO: NOVA WAHYUDI/PALPRES
Firdaus Ramadhan
PALEMBANG. PE - Manajer Sriwijaya Football Club (SFC), Robert Heri dengan tegas menepis semua isu yang bertebar belakangan hari apabila pihaknya akan menyiapkan evaluasi atas penampilan Lanchine Kone Cs dalam kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim ini. Menurut Robert, baik dirinya mau-
FOTO: NOVA WAHYUDI/PALPRES
sampai kompetisi ISL musim ini berakhir,” tegas Robert kepada Palembang Ekspres, kemarin. Dilanjutkannya, skuad saat ini sudah bisa dikatakan brilian dan generasi emas mengingat SFC dihuni pemain berkualitas dan sarat pengalaman dengan berkaloborasi bersama talenta muda berbakat yang sebagainnya
merupakan pesepakbola asli Sumatera Selatan (Sumsel). Sehingga pihaknya sangat optimis tim berjersey kuning-kuning akan menjadi klub yang disegani di kompetisi domestik dengan dihuni punggawa asli Sumsel. “Kita hanya tinggal menunggu waktu saja agar tim kita benar-benar solid,” ungkapnya.
Selain itu, Manajemen menilai tercecernya SFC di papan tengah wilayah barat saat ini lantaran di awal musim dilanda badai cidera pemain yang membuat tim berhome base di Stadion Gelora Jakabaring itu tidak bisa menurunkan formasi full team. Bahkan Robert berujar, baru pada laga keenam tepatnya saat menghada-
Terpaksa Menepi PALEMBANG. PE - Stopper Sriwijaya Football Club (SFC), Firdaus Ramadhan sengaja tidak diturunkan dalam partai terakhir uji coba saat Training Center (TC) SFC di Lubuklinggau melawan PS Bengkulu sore ini. Pasalnya, sejauh ini kondisi pemain yang akrab disapa Daus itu masih belum fit 100 persen dari cidera lututnya. Meski tak dapat dikatakan benar-benar cidera, mantan pemain Persita ini pilih disimpan untuk menghindari cidera kambuhan. “Bukannya cidera Firdaus tapi memang kondisinya belum seratus persen fit,” ujar Asisten Pelatih SFC, Totok Susanto, Rabu (2/4). Dalam empat laga yang dilakoni tim berjuluk Laskar Wong Kito belum pernah menelan satu kekalahan. Hasilnya, berakhir dengan kemenangan selalu berakhir manis tanpa pemain cidera, tapi untuk Daus memang sebenarnya tak cidera akan tetapi memang dikhawatirkan sampai cidera bila memang dipaksakan untuk turun. Pertimbangan inilah yang membuat Daus harus diparkir saat melawan PS Bengkulu. Jeda pertandingan melawan PS Bengkulu dengan laga lanjutan Indonesia Super League (ISL) melawan Barito Putra hanya satu pekan, oleh sebab itulah cidera pemain tentunya tetap menjadi poin diperhitungkan jajaran pelatih. Daus akan disiapkan melawan Barito akhir pekan depan. Tambah Totok, kondisi anak asuhnya berada dalam kondisi terbaik. Pemain yang tadinya sempat cidera seperti Asri Akbar cidera engkel, Abdoulaye Maiga hamsring, Lancine Kone terkena tipes, Vendry Mofu luka robek di jempol jari kaki, dan M Hamzah cidera paha. “Jadi seluruh pemain tidak ada yang mengalami cidera selama melakukan pertandingan ujicoba,” tukasnya. JAN
pi Persija Jakarta komposisi pemain starting eleven bisa ditampilkan itupun baru 80 persen kekuatan terbaik. “Jadi dengan semakin padunya permainan tim serta seluruh pemain sudah mulai on fire, kita sangat optimis skuad ini akan masuk empat besar dan lolos kebabak selanjutnya saat akhir musim nanti,” tutupnya. JAN
KONI Bakal Dikukuhkan PALI. PE - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) membentuk kepengurusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Menurut Kepala Disdikpora PALI, Drs M Amin MM melalui Kabid Olahraga, Muslim SPd mengatakan, pihaknya telah membentuk jajaran kepengurusan KONI Kabupaten PALI, tinggal menunggu pengukuhan nantinya. “Untuk pengukuhan anggota kepengurusan (KONI) akan dilakukan pada tanggal 7 April mendatang, sebab dengan adanya pengurusan ini,bisa membantu program kerja Disdikpora di bidang olahraga, pemuda di Kabupaten PALI, bisa berkreatif lagi,dan bisa mengharumkan nama kabupatennya,” ujar Muslim kepada Palembang Ekspres, Rabu (2/4). Jumlah anggota kepengurusan kurang lebih 60 orang untuk pengukuhan nantinya,dan secara langsung dilantik oleh penjabat Bupati Ir Heri Amalindo. “Kami berharap semua pemuda dan kepengurusan nantinya bisa mengemban tugasnya, memiliki rasa tanggung jawab yang besar demi mengharumkan nama baik Kabupaten PALI,” pungkas Muslim. IMA vv Klasemen Sementara Indonesian Super league 2014
Zona Barat:
No Klub 1. AREMA CRONUS 2. PERSIB BANDUNG 3. PERSIJA JAKARTA 4. PELITA BANDUNG RAYA 5. SEMEN PADANG 6. SRIWIJAYA FC 7. PERSITA TANGERANG 8. GRESIK UNITED 9. PERSIJAP JEPARA 10. BARITO PUTERA 11. PERSIK KEDIRI
P 5 6 5 7 6 7 7 5 6 6 6
W 5 4 3 3 3 2 2 1 1 1 0
D 0 1 2 2 1 2 1 3 1 1 2
L 0 1 0 2 2 3 4 1 4 4 4
GD 141 10-4 8-4 9 -7 7-6 5-7 6-9 8-8 7-12 4-10 3-13
PTS 15 13 11 11 10 8 7 6 4 4 2
P 7 6 7 6 5 7 5 6 7 6 6
W 4 3 4 3 2 1 2 1 1 1 0
D 1 3 2 1 3 4 1 3 2 2 2
L 2 0 1 2 0 2 2 2 4 3 4
GD 11-6 6-2 12 -7 10-9 8-4 11-8 7-9 4-5 7-9 7-15 4-13
PTS 13 12 11 10 9 7 7 6 5 5 2
Zona timur: No Klub 1. MITRA KUKAR 2. PERSIRAM 3. PERSEBAYA SURABAYA 4. PERSELA LAMONGAN 5. PERSIPURA JAYAPURA 6. PUTRA SAMARINDA 7. PERSERU SERUI 8. PERSIBA BALIKPAPAN 9. PSM MAKASSAR 10. PERSEPAM MU 11. PERSIBA BANTUL
KAMIS, 3 APRIL 2014
HBA Bangga dengan Perkembangan SMKN 1 Empat Lawang Bupati melihat ruangan praktek SMK Negeri 1 Empat Lawang.
Kepsek SMKN 1, Syaiful menunjukkan ruang bengkel praktek kepada Bupati.
BUPATI Empat Lawang, H Budi Antoni Aljufri, atau yang akrab disapa HBA melakukan peninjauan SMK Negeri 1 Empat Lawang, Selasa (2/4), untuk melihat pesatnya perkembangan bengkel dan Bank mini Sumsel Babel di sekolah tersebut. Dalam kunjungannya kali ini, HBA didampingi sejulam pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) beserta staf. HBA dalam sambutannya, sangat mengapresiasi terhadap perkembangan SMKN 1 Empat Lawang yang sangat pesat, karena sudah memiliki bengkel sendiri kerja sama dengan PT Astra. Selain itu juga sudah memiliki Bank mini sendiri bekerja sama dengan Bank Sumsel Babel. “Saya sangat bangga karena hanya satu-satu SMK di Sumatera Selatan (Sumsel) yang memiliki Kantor Bank mini sendiri,” cetus HBA. Kalau bengkel itu sudah berjalan maksimal nanti diyakininya masyarakat akan beralih ke sini untuk menggantikan oli dan servis motor dan bahkan motor dinas juga servis di SMKN ini. Karena dengan adanya kerja sama dengan PT Astra bisa dipastikan mutunya bagus. “Kita wajibkan bagi motor dinas untuk melakukan servis di sini dan bukan untuk masyarakat umum saja,” ucap HBA.
Bupati foto bersama dengan keluarga besar SMKN 1 Empat Lawang.
Dia menambahkan, mungkin banyak orang berpikir tidak mungkin sekolah memiliki Bank Sumsel sendiri, namun nyatanya itu ada. “Saya bangga dengan SMK ini karena sangat luar biasa dan bahkan mampu bersaing dengan sekolah lain yang ada di Kota/Kabupaten luar daerah,” jelas HBA. Lebih lanjut HBA menyampaikan, kedepannya pihaknya akan mengupayakan mendirikan gedung bertingkat untuk SMK ini, termasuk SMAN 1 Tebing Tinggi. Kemudian ruangan Bank Sumsel nanti akan dibuatkan gedung sendiri. “Nanti bagi siswa-siswi yang lulus terbaik akan kita berdayakan untuk kerja di Bank Sumsel Babel,” lanjut HBA. Dia mengimbuhkan HBA, pekembangan SMK ini bukan hanya itu saja, bahkan memiliki seni tari yang sangat luar biasa dan ini nantinya akan dijadikan contoh untuk sekolah yang ada di Kabupaten Empat Lawang. “Nanti akan saya undang seluruh sekolah tingkat SMA untuk mencontohkan SMK, “ tambah HBA. Di tempat yang sama, Kepala SMKN 1 Empat Lawang, Syaiful Efendi SPd MPd mengatakan, pertama kali di sini banyak sekali kekurangan di sekolah ini seperti sarana dan prasarana, namun sekarang
Bupati menghampiri karyawan Bank mini milik SMKN 1 Empat Lawang.
secara berangsur kekurangan tersebut sudah mulai teratasi. “Saya sangat bangga terhadap kenerja dewan guru yang sudah membantu menjalankan program yang ada dan bahkan sekarang kita sudah kerja sama dengan PT Astra serta Bank Sumsel Babel, “ ungkap Syaiful. Dia menuturkan, secara berlahan-lahan saya akan merubah image jelek yang ada di sini, karena menurut dia selama ini pemikiran masyarakat itu SMK ini anak-anaknya bandel sering tawuran dan berkelahi dengan guru. Namun di balik itu banyak bakat-bakat yang dimiliki oleh anak. “Saya akan hilangkan image tersebut dan anak-anak SMK itu mempunyai segudang prestasi dan kemampuan, “ kata Syaiful. Dia mengimbuhkan, kedepannya pihak sekolah akan mengupayakan setiap anak memiliki satu buku mata pelajaran. “Ya saya pastikan 2015 setiap anak memiliki satu buku mata pelajaran, “ tegas Syaiful. ART/ADV
Bupati dan rombongan saat meninjau kondisi lingkungan SMKN 1 Empat Lawang.
H Budi Antoni Aljufri Bupati Empat Lawang
ADVERTORIAL
KAMIS, 3 APRIL 2014
PALEMBANG EKSPRES
9
Pemkot Lubuklinggau Kelola Pajak Daerah Pertama di Sumsel LUBUKLINGGAU. PE - Tekad jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau dibawah kepemimpinan Walikota, H. SN Prana Putra Sohe dan Wakil Walikota, H Sulaiman Kohar, untuk mengelola Pajak Bumi dan Bangunan Sektor Perkotaan tahun 2014, benar-benar menjadi kenyataan. Disaksikan Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin, kemarin digelar launching PBB-P2 dari Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Kota Lubuklinggau. Acara launching tersebut, digelar di Gedung Kesenian Sebiduk Semare, Kota Lubuklinggau, Jl. Garuda Kelurahan Kayu Ara Kecamatan Lubuklinggau Barat I. Hadir berbagai komponen masyarakat dalam acara itu, seperti tokoh masyarakat, tokoh agama, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), dan berbagai organisasi masyarakat (Ormas). Acara diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, oleh seluruh hadirin. Selanjutnya di layar lebar yang ada di depan hadirin, ditampilkan salah satu program unggulan masyarakat Kota Lubuklinggau, yakni Visit Lubuklinggau 2015. Tidak hanya itu, juga ditunjukkan kepada hadirin kerjasama terbaru antara Pemkot Lubuklinggau dan Bank Sumsel Babel Cabang Lubuklinggau dibawah pimpinan Toni Sabar. Kerjasama tersebut yakni transaksi wajib pajak membayar secara online, melalui mobil pelayanan keliling Bank SumselBabel Cabang Lubuklinggau yang standby di depan Gedung Kesenian Lubuklinggau. Proses transaksi tersebut disaksikan langsung oleh Gubernur didampingi Walikota, Wakil Walikota dan Unsur Forum Koordinasi Pimpinan
FOTO-FOTO RIFAT PALPRES
Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin memukul gong melaunching PBB-P2 dari Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Kota Lubuklinggau.
Daerah (FKPD) Kota Lubuklinggau-Musirawas dan Kabupaten Musirawas Utara (Muratara). Walikota Lubuklinggau, H. SN Prana Putra Sohe dalam kata sambutannya mengatakan, niat Pem-
kot Lubuklinggau untuk mengelola PBB Sektor Perkotaan tersebut, selain menindakjuti Undangundang No. 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Dearah yakni salah satunya menga-
Walikota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe menyerahkan SPPT kepada para Camat di Kota Lubuklinggau.
manatkan pengalihan dan pelimpahan wewenang dalam pemungutan PBB – P2 dari Pemerintah kepada Pemerintah Daerah, juga yang tak kalah pentingnya lagi untuk meningkatkan pendapatan
asli daerah (PAD). “Kita berharap dengan adanya pengelolaan PBB Sektor Perkotaan oleh Pemkot Lubuklinggau berkerjasama secara online dengan Bank SumselBabel, dapat me-
Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin dan Dirut BSB, M Adil memeriksa kesiapan sistem pembayaran PBB online di Mobil ATM milik BSB.
ningkatkan PAD guna melaksanakan berbagai program pembangunan mensejahterakan masyarakat,’’ ujar Wako seraya minta doa restu dan dukungan segenap komponen masyarakat setempat. Lebih lanjut dikatakan Wako, berdasarkan Pasal 182 ayat 1 Undang-Undang Nomor 28 tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah dijelaskan bahwa Menteri Keuangan bersamasama Menteri Dalam Negeri mengatur tahapan persiapan pengalihan PBB-P2 sebagai Pajak Daerah, paling lambat 31 Desmber 2013 sejak berlakunya Undang-Undang tersebut. Berdasarkan peraturan Menteri Keuangan dengan Menteri Dalam Negeri Nomor : 213/ PMK.07/2010 dan Nomor 58 tahun 2010 tanggal 30 Nopember 2010 tentang tahapan persiapan pengalihan PBB-P2 sebagai pajak daerah, ujar Wako sembari menjelaskan dalam rangka menerima pengalihan kewenangan pemungutan PBB-P2 sebagaimana dimaksud dalam pasal 7 ayat (1), pemerintah daerah bertugas dan bertanggungjawab menyiapkan sarana dan prasarana, sumber daya manusia, struktur organisasi dan tata kerja, peraturan daerah dan prosedur standar ope-
rasional serta kerjasama dengan pihak terkait. “Untuk mengelola PBB-P2 ini, Pemkot sudah mempesiapkan segala sesuatunya, termasuk telah mengirim beberapa pegawai mengikuti pelatihan mendalami masalah PBB-P2 tersebut,’’ ujar Wako. Sementara itu baik Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin maupun utusan dari Direktur Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Dirjen Perimbangan Keuangan Kementrian Keuangan RI, Sukarni, hadir pada acara tersebut, menyampaikan apresiasi kepada Walikota Lubuklinggau bersama jajarannya yang telah siap untuk menerima dan mengelola pengalihan PBB-P2 tersebut. “Saya salut dan memberikan aplaus kepada Walikota Lubuklinggau bersama jajaran untuk mengelola PBB-P2 ini,’’ ujar Gubernur seraya disambut aplaus gembira hadirin. Menyikapi berbagai program unggulan Pemkot Lubuklinggau, Gubernur Sumsel sempat berseloroh pada para hadirin. “Seandainya semua kepala daerah, bupati dan walikota mempunyai tekad pembangunan seperti Walikota Lubuklinggau ini, tentunya saya tidak perlu banyak kerja lagi,’’ ujarnya seraya tersenyum. ADV/RIF
Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin didampingi Walikota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe disambut antusias.
PBB Kota Lubuklinggau 2014 Rp 2,7 M 2014 mengalami peningkatkan dibanding 2013 yakni sebesar Rp. 2.683.645.750 dengan jumlah SPPT sebanyak 38.888 lembar. Sedangkan realisasi yang dicapai berkat kerja keras semua pihak, termasuk Camat, Lurah hingga Ketua RT, mencapai Rp.
Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin didampingi Walikota, H SN Prana Putra Sohe, Wakil Walikota, H Sulaiman Kohar, Ketua DPRD, Hasbi Asadiki, Dirut BSB, M Adil dan Dirjen Perimbangan Keuangan Kementrian Keuangan RI, Sukarni foto bersama para Camat di Lubuklinggau.
LUBUKLINGGAU.PE- KeteRinci dijelaskan Imam, Ketapan PBB Sektor Percamatan Lubuklinggau kotaan Kota LubuklingBarat I ketetapan sebegau 2014 sebesar Rp. sar Rp.28.011.512 deng2.736.576.904, dengan an jumlah SPPT 5.822 jumlah surat pemberilembar. Kecamatan Lutahuan pajak terhutang buklinggau Barat II, (SPPT) sebanyak 39.016 Rp.356.054.580 jumlah lembar (objek). Demikian SPPT 3.828 lembar. Keditegaskan Kepala Dinas camatan Lubuklinggau Pendapatan PengeloTimur I Rp.640.022.750 laan Keuangan dan Aset dengan jumlah SPPT (PPKA) Kota Lubukling5.763 lembar, KecamaImam Senen gau, Imam Senen, ditan Lubuklinggau Timur dampingi Kasi Bagi Hasil Pajak, II ketetapan Rp.564.007.757 SPPT Dedi Setiawan, kemarin. sebanyak 5.288 lembar.
Selanjutnya Kecamatan Lubuklinggau Utara I dengan ketetapan Rp.156.412.002 dan jumlah SPPT 4.215 lembar, Kecamatan Lubuklinggau Utara II Rp.310.820.190 jumlah SPPT 5.646 lembar, Kecamatan Lubuklinggau Selatan I ketetapan Rp.103.181.104 jumlah SPPT 2.737 lembar dan Kecamatan Lubuklinggau Selatan II Rp.323.067.009 dengan jumlah SPPT sebanyak 5.717 lembar. Menurut mantan Camat Lubuklinggau Selatan I dan Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Kota Lubuklinggau itu, PBB tahun
2.684.030.675 atau over target 100,10 persen. Pada kesempatan tersebut, Imam Senen mengimbau kepada wajib pajak agar dapat menunaikan kewajibannnya membayar PBB tersebut. Sebab uang yang dipungut dari hasil
pajak ini pada intinya untuk kesinambungan pembangunan, yang saat ini tengah giat-giatnya dilaksanakan Pemerintah Kota Lubuklinggau. “Kita berharap kepada masyarakat wajib pajak agar dapat membayar tepat waktu, karena
uang hasil pungutan pajak pada intinya untuk kesimbungan pembangunan yang ada di Kota Lubuklinggau ini,’’ ujar mantan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintahan Kelurahan Kota Lubuklinggau ini. ADV/RIF
10
OTO BIZ
PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 3 APRIL 2014
SEMANGAT BARU & TERPERCAYA
Jepang Bidik
INDONESIA Kawasaki Estrella Mulai Mengaspal
PALEMBANG. PE - Salah satu brand legendaris milik Kawasaki yang sempat jadi idola di eranya yakni Kawasaki Estrella, kini lahir kembali. Indonesia termasuk negara yang beruntung karena menjadi pangsa pasar kedua setelah Jepang sebagai lahan penjualan. Kepala Cabang Kawasaki Motorave, Taufik Saputra menilai, lesunya penjualan motor di Eropa dan Amerika Serikat membuat pabrikan mengincar pasar yang cukup potensial yaitu Indonesia. “Motor ini resmi diluncurkan setelah Jepang, karena para petinggi Kawasaki optimis, pengguna motor sport klasik di Indonesia masih banyak,” ujar Taufik kepada Palembang Ekspres, Rabu (2/4). Meski Kawasaki menilai potensi penjualan motor sport klasik masih
tinggi, tidak membuat pihaknya mematok target penjualan dalam jumlah besar. Misalnya saja untuk areal Sumatera Selatan, Taufik meyakini, motor untuk pecinta gaya retro ini optimis terjual sebanyak 10 unit sepanjang 2014. Kawasaki Estrella yang hadir untuk pasar sepeda motor nasional dalam dua model, yakni Estrella versi standar yang tampil dengan balutan warna biru dan Estrella edisi spesial yang hadir dengan polesan warna hitam. Harga kedua Kawasaki Estrella inipun berbeda, untuk Kawasaki Estrella standar akan dilepas dengan harga Rp66,9 juta dan Estrella special edition akan dijual seharga Rp68,7 jutaan. Pihak K a -
wasaki juga menjelaskan bahwa perbedaan diantara keduanya tidak terlalu signifikan, yakni hanya pada balutan warna bodi dan blok mesinnya saja. “Untuk Kawasaki Estrella versi standar hadir dengan polesan warna biru (candy carribean blue) dengan
bagian suspensi depan, cakram, dan mesin yang berlapis warna silver,” ulasnya. Selain itu, lanjut Taufik, Estrella standar juga hadir dengan knalpot dan spatbor dilapisi krom. “Sementara edisi spesial semuanya dilabur hitam (metallic spark black), termasuk mesin dan knalpot, ini butuh sedikit biaya tambahan,” imbuhnya. Menurut Taufik, alasan pihak Kawasaki menghadirkan dalam dua tipe Kawasaki Estrella, tiada lain untuk dapat memberikan banya k pi-
lihan pada konsumen. Jika ingin tampil santai bisa lirik warna standar. Sedangkan edisi spesial bisa dipilih oleh penggemar tampilan garang. Kawasaki Estrella sendiri adalah motor sport dengan tampilan klasik ala motor lansiran tahun 60-an. Desain motor sport terbaru Kawasaki ini juga terlihat serba bulat, terutama pada desain headlamp, sign, dan tangkinya yang memperkuat tampilan retronya. Selain itu, motor Kawasaki bertampang jadul ini juga dibekali dengan velg jeruji dengan sockbreaker ganda di bagian belakangnya. Sementara untuk urusan jantung pacu, Kawasaki menyematkan mesin berkapasitas 249 cc. Mesin ini diklaim mampu menyemburkan tenaga puncak hingga 17,4 hp pada 7.500 rpm dengan torsi mencapai 18,3 Nm pada 5.500 rpm. “Untuk inden relatif, sama seperti tipe Kawasaki lainnya. Minimal satu atau dua bulan baru kita salurkan ke konsumen,” tukas Taufik. PTR
Tangkis Ultraviolet Hingga 99 Persen Jhonson Windows Film
PALEMBANG. PE - Cuaca Palembang akhir-akhir ini cukup menyengat oleh terik sinar matahari. Tapi sengatan itu dapat diredam mobil dengan baik berkat pemasangan Johnson Window Films. Dengan kemampuan menolak sinar ultraviolet yang masuk hingga 99 persen. Ferino Arifin, pemilik Pacific Car Audio Aksesories, meyakini penggunaan kaca film yang tepat dapat menambah kenyamanan penum-
pang serta mengurangi silau pandangan dari paparan sinar matahari yang masuk ke dalam kendaraan. “Meskipun cuaca di luar mobil saat itu sangat terik dan menyengat, akan tidak terasa jika dilapisi Jhonson windows film,” ujarnya kepada Palembang Ekspres, Rabu (2/4). Menurut dia, kaca film Jhonson bisa diaplikasikan juga untuk bangunan yang dikelilingi kaca. Daya tahan panas matahari akan membuat orang merasa nyaman melakukan aktifitas pekerjaan di dalam gedung. Johnson window films merupakan produk kaca film untuk mobil yang juga dapat diaplikasikan pada gedung, perkantoran, hotel ataupun tempat tinggal. Trend pemasangan kaca film saat ini tidak sekadar estetika tetapi lebih kepada fungsi dari kaca film itu sendiri. Ia mengung-
kapkan, kaca ini sebagai penolak panas dan juga sebagai jaring pengaman (untuk produk safety dan security films), dari cuaca yang semakin hari semakin panas dikarenakan pemanasan global, faktor keamanan (teroris), bahkan bencana alam seperti gempa bumi, angin topan dan lain sebagainya. Contoh nyata lainnya pemakaian kaca film bukan hanya estetika tetapi beralih sebagai fungsi dan manfaat utama pemasangan kaca film, menurut Ferino, pemasangan Johnson window films sebagai fungsi utama penolak panas dapat dirasakan bersama pada pemasangan di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta. Dengan pengalaman sejak tahun 1975, kini Johnson window films merupakan salah satu produsen kaca film terbesar di dunia. Bahkan tahun lalu, Johnson window film telah mengadakan eksperimen untuk produk Johnson safety dan security film dengan peledakan bom yang hasilnya sangat menakjubkan. Untuk pemasangan kaca film Jhonson dengan harga paket kisaran Rp2 juta - Rp5 juta per mobil, 10 persennya akan dialokasikan untuk korban bencana Gunung Kelud. “Kita ajak konsumen untuk saling peduli sesama, 10 persen dari biaya transaksi akan kami salurkan untuk korban bencana alam,” tutupnya. PTR
EKONOMI & SELULAR SEMANGAT
BARU
&
PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 3 APRIL 2014
TERPERCAYA
11
Advan T5C Tablet Mini yang Multifungsi
PALEMBANG. PE- Advan semakin menggempur pasar tablet dengan memperkenalkan Vandroid T5C yang hadir dengan tampilan yang lebih mini dan memiliki kualitas HD. Layarnya yang berukuran delapan inchi menjadikannya tablet mini plus simpel ketika dibawa-bawa, apalagi ditunjang processor Quadcore 1,3 Ghz dan dilengkapi dengan OS Android Jelly Bean 4.2, RAM 1 GB.
MINI DAN SIMPLE
Advan menghadirkan Vandroid T5C yang memiliki tampilan layar lebih mini dan simple dengan kualitas HD.
“Sejak awal diperkenalkan, Vandroid T5C sudah mendapatkan respon positif dari masyarakat dan kita berharap tablet T5C bisa menjadi tabet favorit,” ujar Maulvi Wibowo, Brand Manager Advan kemarin (2/4). Tablet teranyar besutan Advan yang diklaim memiliki kecepatan yang sempurna dikelasnya ini ditargetkan bisa menjadi produk andalan Advan dengan penjualan bisa mencapai 1.000 unit dalam satu bulan di wilayah Palembang. Tablet yang juga berfungsi untuk telepon dan TV analog diperkirakan bisa menjadi leader penjualan apalagi dalam dua tahun terakhir Advan sudah mengeluarkan sekitar 80 tipe tablet dan smartphone. “Sebagai perkenalan, kita juga adakan promo untuk T5C yang dijual Rp1,999 juta, bahkan setiap pembelian tablet T5C, konsumen juga berkesempatan mendapatkan smartphone S5E,” jelasnya. Bukan hanya itu saja, konsumen juga bisa meraih hadiah trip perjalanan ke Lombok, termasuk mendapatkan tongsis senilai Rp200.000. Dengan beragam promo yang digeber Advan diharapkan mampu mendongkrak penjualan sekaligus market share Advan tablet yang saat ini berada di 30 persen. Sementara itu, Angie, Regional Manager Advan mengatakan kehadiran T5C menjadi solusi sekaligus pengganti fungsi
personal computer atau laptop. “Advan juga sekarang sudah naik kelas dalam hal jumlah unit yang terjual, kalau diawal angkanya hanya ribuan maka sekarang sudah puluhan ribu,” bebernya. Hal ini merujuk pada target penjualan untuk tablet all tipe yang mencapai 30.000 unit di Palembang dan T5C diharapkan mampu berbicara banyak dalam memberikan kontribusi penjualan. Target yang dibidik Advan diakui Angie menyesuaiakan dengan kebutuhan pasar mengingat tablet sudah menjadi sebuah kebutuhan bagi para penggunanya. “Sekarang pasar tablet masih yang mendominasi penjualan bisa 65 persen sisanya smartphone dan kedepannya kita juga akan fokus menggarap smartphone dengan menambah jumlah variannya,” jelasnya. Di kelas smatphone tipe S5E menjadi juaranya dan untuk tablet jika melihat animo masyarakat, T5C menjadi tablet favorit masyarakat. Banyaknya tablet dan smartphone yang terjual di pasaran dikatakan Angie juga akan dibarengi dengan service center yang cepat dengan target pengerjaan satu hari selesai. “Rencana untuk menambah service center di Palembang memang ada tapi kita masih harus melihat dulu, kalau sudah pasti langsung direalisasikan,” katanya. LA
FOTO NOVA WAHYUDI / PALPRES
Tekan Kebocoran Pipa, Targetkan Produksi 70.000 Barel PALEMBANG. PE- Di tengah upaya meningkatkan produksi minyak dan gas bumi, industri hulu migas mengalami banyak tantangan. Untuk itu dalam mengawal kinerjanya kedepan, Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) wilayah Sumatera Selatan (Sumsel) terus meningkatkan koordinasi melibatkan peranan media dalam melakukan pengawasan dan pengendalian industri Migas. Hal ini disampaikan secara langsung oleh perwakilan SKK Migas wilayah Sumsel saat Kepala Perwakilan SKK Migas Wilayah Sumbagsel, Tirat Sambu Ichtijar bersama Kepala Humas SKK Migas, Rinaldy Norman melakukan kunjungannya ke kantor Sumatera Ekspres Group, di Graha Pena, Rabu (2/4). Dalam sambutannya, Tirat menjelaskan pengolahan industri migas di Sumsel cukup banyak kendala yang dihadapi antara lain tumpang tindih lahan, perizinan, hingga pencurian fasilitas migas dan illegal tapping. “Media kita harapkan dapat bahu membahu mendukung kegiatan hulu migas karena ini proyek negara. Salah satunya media dapat terus melakukan monitoringnya agar industri migas disini berjalan optimal sebagai mestinya,” kata Tirat. Berdasarkan data SKK Migas, saat ini produksi dan eksplorasi migas di wilayah Sumbagsel tergolong cukup besar dalam kancah nasional yakni dengan produksi sekitar 85.000 barel pertahunnya. Sementara di wilayah Sumsel sendiri, Tirat menyebutkan sanggup memproduksi sekitar 70.000 barel pertahun. “Jadi wilayah Sumsel begitu potensial bidang migasnya. Dalam tahap eksplorasi Provinsi yang masuk wilayah ini, yaitu Sumatera Selatan, Jambi, Lampung, Bengkulu, dan Bagka Belitung,” paparnya. Menurut Tirat, sebenarnya pro-
HOTLINE (0812) 74629119
duksi migas di Sumsel juga dapat lebih ditingkatkan kembali, namun, kata dia, dalam melakukan upaya peningkatan ini pihaknya banyak menemui kendala. Permasalahan utamanya yakni sangat minimnya teknologi yang dipakai dalam eksplorasi serta ditambah banyaknya kasus tumpang tindih dalam penggunaan lahan. Disamping itu, beberapa faktor finansial juga menurutnya mempengaruhi seperti ketidakstabilan Rupiah terhadap Dollar yang secara langsung sangat berdampak pada kontribusi pendapatan hasil migas. “Pemerintah menetapkan tahun 2014 ini target produksi migas nasional sebesar 813.000 barel, dengan target yang cukup besar ini SKK Migas Sumsel berusaha meningkatkan produksi agar lebih optimal, salah satunya meminimalisir pencurian dan kebocoran pipa,” ungkapnya. Sementara itu, Kepala Humas SKK Migas, Rinaldy Norman mengatakan sejauh ini upaya penyisiran pipa-pipa yang bersama sudah dilakukan pihaknya secara optimal. Rinaldy juga mengajak kepada masyarakat agar setiap ada kebocoran yang ditemukan hendaknya segera dilaporkan ke pihak berwajib agar cepat ditindak lanjuti. Bahkan untuk mendukung kinerjanya, dalam waktu dekat ini SKK Migas akan menggulirkan program media campaign bekerja sama dengan Sumeks Group mengenai polling masyarakat terhadap kepuasan kinerja SKK Migas sejauh ini. “Program ini akan berjalan tiga bulan kedepannya. Dengan adanya media penilaian masyarakat terhadap SKK Migas kita harapkan dapat mengatasi hambatan dan halangan operasional kegiatan hulu migas, sehingga turut berdampak peningkatan produksi, berkurangnya kerugian negara dan tentunya menarik minat investor untuk berinvestasi di Indonesia,” tukas dia. AFU
Kompor Gas Turbo Praktis dan Bergaransi PALEMBANG. PE- Saat ini semua orang sudah menginginkan segalanya menjadi serba praktis dan ekonomis, termasuk untuk urusan dapur juga ingin yang mudah dan efisien. Kompor Gas Turbo hadir menjawab kebutuhan memasak dengan cara lebih modern. Serta jaminan layanan purna jual yang cukup panjang, pasalnya, produk kompor gas portable dua tungku ini di segel garansi dua tahun. Supervisor PT Citra Kreasi Makmur, Faridah mengatakan, garansi yang diberikan tersebut untuk membuktikan bahwa kompor gas merk turbo sudah terjamin ketahanannya. “Material terbuat dari bahan yang kuat dan kokoh, serta praktis dalam penggunaan,” ujarnya ketika mempresentasikan Kompor Gas Turbo belum lama ini. Menurutnya juga, memasak sudah bukan zamannya lagi penuh dengan urusan yang begitu repot, pada zamannya dulu, kata Faridah, memasak harus dengan mengisi minyak tanah ke dalam kompor atau bahkan harus pergi ke hutan mencari kayu bakar sebagai persiapan memasak hariannya. Tapi di zaman sekarang, lanjutnya lebih mudah lagi dalam urusan memasak. Menurutnya, kini kompor gas telah hadir di dapur menggantikan cara-cara lama. “Kompor gas begitu mudah dan cepat dalam memasak. Banyak jenis dan ragam bentuk kompor gas yang ada,” jelasnya. Sementara itu, disinggung mengenai kompor gas rentan menjadi pemicu kebakaran Faridah mengajak para konsumen Kompor Turbo untu selalu mengikuti aturan seperti pemilihan tabung gas yang bagus dan tidak cacat. “Apabila ada karat atau kerusakan lain yang mencurigakan jangan sungkan untuk menukar pada penjual untuk diganti dengan yang lebih baik,” sarannya. Ia menilai, kerap terjadi kebakaran lantaran kelalaian para pengguna. Oleh sebab itu, Faridah menyarankan konsumen untuk mengunakan regulator standar SNI yang diperkuat dengan tiga stopper. Selain itu, selalu bersihkan selang sambil memeriksa kondisi selang,
bila terdapat retakan atau karat, sambung Faridah, jangan tunda untuk menggantinya. Perhatikan pula agar pipa atau selang tidak tertindih barang-barang lain atau benda-benda tajam yang dapat menimbulkan kebocoran. Setelah memasak, lanjutnya selalu bersihkan bagian badan atau bodi kompor dan jangan tunggu sampai mengerak. Bila masih ada minyak yang menempel, lap dengan kertas bekas, baru kemudian dengan kain. “Untuk membersihkan tungku, lepas seluruh bagiannya kemudian lap dengan teliti satu persatu, untuk bagian yang bergerigi sebaiknya menggunakan sikat plastik agar mudah menjangkaunya,” jelasnya. PTR
FOTO ALHADI FARID/ PALPRES
LEBIH MODERN
Kompor Gas Turbo hadir menjawab kebutuhan memasak dengan cara lebih modern. Serta jaminan layanan purna jual yang cukup panjang.
12
SUMSEL
PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 3 APRIL 2014
SEMANGAT
BARU
&
OKI, OI, OKU, OKUT, OKUS, MUBA, Banyuasin
TERPERCAYA
Masjid Agung OKUS Terbengkalai
MUARADUA.PE – Pasca di putus kontrak pembangunan, masjid Agung yang ada di Jalan Raya Ranau, Kelurahan Batu Belang Jaya, Kecamatan Muaradua, Kabupaten OKU Selatan hingga kini terbengkalai. Pembangunan masjid yang rencananya menjadi sebuah masjid megah, terhenti, dikarenakan kontraktor di tahun 2013 lalu tak memenuhi target pembangunan, sehingga Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan memutus kontrak. Menyikapi hal tersebut Bupati OKU Selatan, H Muhtadin Sera’i, dengan tegas mengatakan, jika pembangunan masjid tersebut akan dilanjutkan di tahun 2014 ini. “Saya minta bulan ini juga proses tender masjid agung segera dilaksanakan. Saya minta kontraktor yang baru, karena yang lama sudah di blacklist,” tegas orang nomor di Bumi Serasan Seandanan ini usai melantik Pramuka di aula Pemkab OKU Selatan, kemarin (2/4). Hanya saja, menurutnya, untuk proses pembanguanan masjid agung tersebut di tahun 2014 ini, ditargetkan pembanguanannya hanya mencapai 90 persen. Untuk proses finishing, akan dilanjutkan di tahun 2015 mendatang. Hal ini dikarenakan, biaya untuk pembangunan masjid tersebut terbatas sehing-
ga di sesuaikan dengan kemampuan keuangan. “90 persen saja pembangunan masjid agung itu. Ditahun berikutnya kita anggarkan kembali untuk finishing. Biayanya sekitar Rp3 miliar lagi,” kata Muhtadin. Terpisah, Kepala Badan PKAD OKU Selatan, Rahmatullah SSTP mengatakan, untuk masjid agung, Pemkab OKU Selatan di tahun 2014 ini menganggarkan sebesar Rp15 miliar. Harapannya, dengan tuntasnya pembangunan masjid agung tersebut di tahun 2014 ini, maka Pemkab OKU Selatan diuntungkan. Dalam artian, jika kontraktor yang benar-benar bonafit, maka masjid itu secepatnya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Tidak hanya itu, terangnya, dengan kontraktor yang benar-benar profesioanal, maka pemerintah daerah diuntungkan, karena setiap tahunnya, harga bahan bangunan tidak mungkin turun, melainkan mengalami kenaikan. Dana yang semestinya di tahun 2014 ini sudah cukup, akan tetapi jika tidak selaesai dikerjakan oleh pihak kontraktor, maka ini yang menjadikan perubahan harga. “Kita berharap nantinya kontraktor yang benar-benar profesional dalam pelaksanaan pembangunan masjid ini, dan masjid secepatnya dapat dimanfaatkan masyarakat,” tukasnya. ZON
MUARADUA.PE - Kenaikan gaji bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan, di minta bersabar. Pasalnya, pemkab OKU Selatan hingga detik ini belum menerima Petunjuk Teknis (Juknis) surat edaran dari Kementrian Keuangan RI. “Sejauh ini, kita belum menerima petunjuk teknis dari Kementrian Keuangan untuk membayarkan kenaikan gaji. Untuk uang kenaikan gaji tersebut sudah siap. Jika juknis kita terima, akan segera kita proses untuk pembayaran,” kata Kepala Badan PKAD Kabupaten OKU Selatan, Rahmatullah, kemarin (2/4). Hanya saja, terang mantan Kabag Humas dan Protokol Pemkab OKU Selatan, besaran kenaikan belum bisa dipastikan, apakah nantinya enam persen dari gaji pokok atau tidak. Namun, yang jelas setelah juknis nantinya diterima, seperti tahun sebelumnya kenaikan sesuai dengan pangkat dan golongan dan masa kerja. Sehingga tentunya kenaikan tersebut
dengan demikian bervariasi. “Memang ada keniakan gaji pokok tersebut, sampai dengan enam persen, ada juga anantinya kurang dari itu. Ini dikarenakan kenaikan gaji tersebut sesuai dengan masa jabatan, pangkat dan golongan,” tegasnya. Tidak hanya itu, jelasnya, yang jelas setelah ada juknis pembayaran di terima dari Kementrian Keuangan, secepatnya dihitung kenaikan tersebut, dan akan dibayarkan secepatnya. Rahmatullah mencontohkan, jika juknis turun dalam waktu dekat, maka pembayaran kenaikan gaji pokok tersebut akan dibayarkan dalam dua tahapan yakni, gaji dibulan Mei mendatang akan dibayarkan sesuai dengan kenaikan. Untuk kenikan gaji di bulan Januari sampai dengan bulan April, tentunya akan dibayarkan, setelah menerima gaji di bulan Mei. “Kita akan bayarkan kenaikan gaji sesuai dengan TMT. Jika kenaikan dimulai Januari dan SK bayar kita terima bulan ini, maka selisih kenaikan tersebut bulan Januari hingga bulan April itu yang akan kita bayarkan,” pungkasnya. ZON
Produksi Padi Ditarget Naik SEKAYU.PE – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba) menargetkan, produksi padi di tahun ini mengalami kenaikan hingga 5.203 ton dari produksi tahun lalu. Target tersebut ditetapkan setelah adanya rencana catak sawah baru. Sekretaris Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Muba, Ahmad Juahir mengatakan, produksi padi pada tahun 2013 di Kabupaten Muba mencapai 260.148 ton dengan luas lahan mencapai 59.924 hektar. “Untuk tahun ini, kita tergetkan produksi padi mencapai 265.351 ton dengan luas lahan mencapai 61.122 hekatar. Dengan artian ada peningkatan target produksi sebesar 5.203 ton dan penambahan luas lahan 1.198 hektar,” ujarnya ditemui diruang kerjanya, kemarin (2/4). Dari produksi keseluruhan tersebut, kata Ahmad, produksi tersebar di 14 kecamatan. Dimana Kecamatan Lalan menjadi sentra terbesar dengan target produksi mencapai 128.406 ton, lalu Kecamatan Bayung Lencir sebanyak 23.166 ton dan Kecamatan Sanga Desa 19.397 ton. “Produksi padi kita berada di Kecamatan Lalan dengan luas lahan tahun ini kita targetkan mengalami peningkatan, dari 26.859
hektar menjadi 27.396 hektar. Dengan begitu target produksi di Kecamatan Lalan sebesar 128.406 ton dapat tercapai,” terangnya. Untuk mencapai target tersebut, Ahmad mengakui, terdapat persoalan yang dihadapi, seperti adanya alih fungsi lahan pertanian menjadi lahan perkebunan. “Atas dasar itulah, saat ini kita tengah menyusun Raperda tentang perlindungan lahan pertanian pangan berkelanjutan yang nantinya dapat memberikan intensif dan jaminan kepada para petani,” jelasnya. Untuk pemberian intensif kepada para petani, dapat dilakukan dalam berbagai hal yaitu pengembangan infrastruktur pertanian, pembiayaan penelitian dan pengembangan bibit unggul, kemudahan dalam mengakses informasi dan teknologi, penyediaan sarana dan prasarana produksi pangan, serta Jaminan penerbitan sertifikat hak atas tanah pada lahan pertanian pangan berkelanjutan. Sedangkan perlindungan dan pemberdayaan petani, lanjut Ahmad, dapat dilakukan dengan pemberian jaminan kepada petani terhadap harga komoditi pangan pokok yang menguntungkan, diperolehnya sarana produksi dan prasarana pertanian. FIR
Jalan Sering Rusak, Pasang Portal MARTAPURA.PE - Kesal karena jalan desa kerap rusak akibat mobil angkutan pertanian, warga Desa Burnai Jaya, Kecamatan Semendawai Timur, OKU Timur memasang portal di badan jalan desa ini.
FOTO: HERY/PALPRES
Masjid Agung di Jalan Raya Ranau, Kelurahan Batu Belang Jaya, Muaradua hingga saat ini masih terbengkalai pasca kontraktor yang di putus kontrak oleh Pemkab OKU Selatan.
Warga Perairan Harapkan Air Bersih
BERITA LINTAS
Kenaikan Gaji Tunggu Juknis
TERBENGKALAI
BANYUASIN.PE - Belum adanya instalasi jaringan PDAM di wilayah perairan, membuat masyarakat tidak dapat menikmati air bersih. Oleh karenanya, warga di wilayah perairan mengharapkan perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuasin untuk segera membangun jaringan air bersih. Seperti diketahui, masyarakat wilayah perairan di Kabupaten Banyuasin, seperti Kecamatan Muara Telang kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Bahkan untuk mendapatkan air bersih, mereka membeli air galon yang dibawa oleh kapal tongkang dari Kota Palembang. Selain itu, mereka juga harus mengeluarkan uang lebih, karena uang galon yang dibeli tersebut lebih mahal. “Kami mengharapkan Pemkab
Banyuasin, untuk dapat membangun jaringan air bersih, khususnya diwilayah perairan. Karena masalah ini sudah lama sekali dirasakan. Apalagi pada musim kemarau,” ujar Purnomo salah satu warga Muara Telang beberapa waktu lalu kepada Palembang Ekspres. Terpisah, Ketua DPRD Kabupaten Banyuasin, Agus Salam mengatakan, memang untuk di wilayah Kabupaten Banyuasin permasalahan air bersih yang sulit di dapat dan infrastruktur jalan rusak menjadi hal yang perlu diperhatikan. “Maka dari itu, DPRD Kabupaten Banyuasin meminta kepada Pemkab Banyuasin melalui instansi terkait untuk segera proaktif, sehingga masyarakat dapat menikmati air bersih dan jalan yang rusak dapat diperbaiki.
Apalagi dari aspirasi masyarakat kalau permasalahan air bersih dan jalan, menjadi prioritas utama,” katanya. Sementara Bupati Banyuasin, Yan Anton Ferdian meminta kepada Dinas Pekerjaan Umum (PU) Cipta Karya (CK) Kabupaten Banyuasin, untuk segera membuat membuat jaringan air bersih di wilayah perairan. Karena saat ini masih banyak daerah perairan yang belum menikmati air bersih. “Saya minta kepada dinas PU CK, untuk segera membuat jaringan air bersih untuk wilayah perairan,” katanya. Hal ini dilakukan, agar masyarakat perairan dapat menikmati pelayanan air bersih yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Banyuasin. Masih kata Yan Anton, dirinya mengetahui tidak mudah untuk membangun jaringan air bersih di wilayah perairan,
dimana untuk membangun tersebut memerlukan rencana yang matang, dana yang cukup besar. “Kepada Dinas PU CK selama masa kepimpinan saya menjadi Bupati Banyuasin, setidaknya wilayah perairan yang belum menikmati air bersih. Setengah wilayah tersebut dapat dibangun jaringan air bersih,” terangnya. Dirinya tidak meminta harus langsung 100 persen pembangunan jaringan air bersih di wilayah perairan. “Tapi dilakukan secara bertahap,” terangnya. Memang dirinya mengetahui ada beberapa kesulitan untuk membangun jaringan air bersih di wilayah perairan, seperti air baku untuk air bersih, jarak yang sulit di jangkau. “Akan tetapi, walaupun kesulitan pasti ada solusi untuk hal tersebut,” pungkasnya. BUD
Pisang Buah Seribu Hiasi Masjid KAYUAGUNG.PE - Pemandangan unik terlihat kala kita mendatangi Masjid Roudhatul Jannah di Dusun 1, RT 2, Desa Ulak Jermun, Kecamatan Sirah Pulau Padang, Kabupaten OKI. Pasalnya, di halaman masjid tumbuh pohon pisang yang memiliki ratusan sisir dengan panjang tandan yang mencapai dua meter. Menurut warga sekitar, Komaro (65) didampingi istri Rihama (64), pohon pisang itu tumbuh sejak tiga bulan lalu yang ditanam oleh ulama yang pernah beribadah di Masjid Roudhatul Jannah tersebut.
“Kami lupa siapa orangnya. Tapi yang jelas yang menanam seorang ulama yang pernah beberapa minggu tinggal di masjid ini,” ujar Komaro kepada Palembang Ekspres, kemarin pagi (2/4). Dikatakannya, warga setempat memberi nama pisang tersebut dengan sebutan pisang seribu, karena jika buahnya dihitung mungkin mencapai seribu. “Pisang seribu ini pertama kali tumbuh di Ulak Jermun. Sebelumnya belum ada dan tidak ada lagi selain di masjid ini. Bibitnya juga bukan bibit pisang lokal, mungkin dari luar Sumatera,” terangnya. Komaro juga mengatakan, memang di lokasi sekitar masjid kesuburan tanahnya melebihi kesuburan di daerah lain. Sebab, sebelum masjid didirikan pernah tumbuh puluhan pohon duku yang setiap kali panen hasilnya berbeda dengan daerah lain. “Tanahnya memang subur. Tanah ini dulunya keluarga kami yang mewakafkan untuk pembangunan masjid. Ini juga terbukti dengan pohon pisang yang tumbuh dan memiliki seribu buah,” bebernya. Diceritakan Komaro, pohon pisang itu awalnya ditanam dengan ukuran tunas yang panjangnya 30 sentimeter dan sekarang tinggi pohon mencapai tiga meter dan berbuah seribu. “Sekarang juga sudah ada delapan tunasnya. Pohon pisang ini terus tumbuh FOTO: MUJIANTO/PALPRES hingga jantungnya menyentuh tanah. Tapi belum tahu PISANG SERIBU Rihama menunjukan pohon pisang yang berbuah rasa buahnya seperti apa, seribu di halaman Masjid Roudhatul Jannah, Desa Ulak kami juga belum pernah memaJermun, OKI kannya,” tutupnya. IAN
Portal itu digunakan untuk memungut retribusi sebesar Rp15 ribu hingga Rp 20 ribu dari truk pengangkut karet yang melintasi desa ini. Dan uang tersebut digunakan untuk perbaikan jalan. “Inisiatif kami. Karena jalan ini terlalu sering rusak. Kita sebagai warga tergganggu. Makanya, dipungut uang untuk truk yang melintas,” ungkap Suja (50), warga setempat menceritakan kenapa portal itu melintang di salah satu jalan desa.
Awalnya warga setempat mencoba untuk memperbaiki secara swadaya terhadap kerusakan tersebut. Biayanya ditanggung warga yang gerah dengan kerusakan jalan. Namun, karena arus truk pengangkut karet yang melintas terbilang tinggi, maka kerusakan terjadi lagi. “Makanya sekalian aja dipinta sama kendaraan yang lewat. Biar kalau rusak, ada biaya untuk perbaikan,” terangnya beralasan. Dengan menarik pungutan
dari kendaraan yang melintas, menurutnya, merupakan cara kendaraan untuk berkontribusi terhadap perbaikan jalan yang bermaterial tanah ini. Padahal selama ini, jalan rusak akibat dilewati, karena muatannya yang sangat berlebihan, sekitar tiga hingga lima ton getah karet. “Sekarang setelah dilakukan pemungutan pada supir truk karet, Alhamdullah jalan yang berlubang bisa diperbaiki dengan ditimbun batu koral,” ungkap Suja. MAN
DAFTAR
FOTO: MUJIANTO/PALPRES
Sejumlah calon bintara melakukan pendaftaran di Mapolres OKI.
Calon Bintara Jangan Mudah Percaya KAYUAGUNG.PE - Kapolres OKI, AKBP Erwin Rachmat SIk didampingi Kasubag Humas, AKP A Halim mengimbau para calon Bintara Polri agar jangan mudah percaya terhadap iming-iming oknum yang menyatakan dapat membantu kelulusan sebagai anggota Polisi. Himbauan ini disampaikan Kapolres OKI kepada calon Bintara dan kepada orang tuanya, mengingat saat ini sedang dilakukan penerimaan Bintara Polri tahun 2014, dan jajaran Polres OKI sendiri sudah membuka pendaftaran calon Bintara Polisi sejak 1 April hingga 19 April mendatang. Menurut Erwin, pelaksanaan rekruitmen ini dilakukan dengan cara yang bersih, transparan dan akuntabel, sehingga hasilnya nanti benar-benar berkualitas sebagaimana yang diharapkan bersama. Oleh karena itu diharapkan jangan mudah percaya dengan janji dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang mengatakan mampu memasukkan putra-putrinya menjadi anggota Polri namun dengan imbalan sejumlah uang. “Yang menentukan kelulusan menjadi anggota Polri adalah kemampuan peserta itu sendiri. Jika peserta memang mampu bersaing dengan peserta lainnya dan memenuhi syarat tentu akan diterima. Terpenting siapkan diri sebaik mungkin dalam menjalani tiap-tiap tes ujian yang akan dilaksanakan,” ujar Erwin kemarin (2/4). Ditambahkan AKP Halim, memasuki hari kedua penerimaan
sudah ada 30 pendaftar calon Bintara Polri yang mendaftar ke panitia penerimaan, meskipun belum semuanya melengkapi berkas dan sebagian lagi meminta blanko persyaraatan. “Baru ada sekitar 20 orang yang sudah melengkapi berkasnya, sedangkan yang lain masih bertanya seputar syarat-syaratnya, pendaftaran ini gratis,” ujar Halim. Untuk sosialisasi adanya penerimaan Bintara Polri, pihaknya juga telah secara langsung mengunjungi sekolah-sekolah yang ada dikabupaten OKI disamping menyampaikan himbauan dan informasi melalui spanduk-spanduk dan media massa. “Himbauan ke sekolah-sekolah juga kita lakukan hal ini selain tujuannya untuk menginformasikan juga untuk menarik minat pelajar terutama yang sudah duduk dikelas III. Apalagi pada tahun ini untuk Polda Sumsel menerima Polisi Wanita (Polwan) sebanyak 223 orang disamping bintara laki-laki,” kata Halim. Adapun persyaratan untuk menjadi Bintara Polri ini adalah usia minimal 17 tahun 5 bulan dan maksimal 22 tahun, KTP, KK, Akte Kelahiran, Ijazah dan Nem, bagi siswa kelas III atau kelas XII membawa raport asli, izin dari kepala sekolah, SKCK, Photo, Surat Keterangan Berbadan Sehat, dan bebas narkoba, map kertas kambing warna kuning untuk pria dan warna merah untuk wanita. Informasi lebih lengkap dapat mengunjungi website www. penerimaan.polri.go.id. IAN
Lubuk Linggau, Lahat, Pagaralam, MURA, Empat Lawang, Muaraenim, Prabumulih
SEMANGAT
BARU
SUMSEL &
PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 3 APRIL 2014
TERPERCAYA
13
Tolak Beri Informasi, Ancaman Pidana
MUARAENIM.PE - Merunut pada Undang-undang No 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP), apabila pejabat publik yang sengaja tidak memberikan informasi publik, maka terancam sanksi pidana. Hal ini diutarakan Syamy Symsulhuda, Koordinator Pilar Nusantara (Pinus), disela Pelatihan Pengelolaan Informasi Bagi Pejabat Pengelola In-
formasi dan Dokumentasi (PPID) Pemerintah Kabupaten Muara Enim Tahun 2014 yang diikuti pejabat dalam Satuan Kerja Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim di Hotel Griya Sintesa, kemarin (2/4). Diterangkannya, konsekuensi kepada pejabat publik yang tidak loyal informasi akan dikenai sanksi satu
BERITA LINTAS
tahun kurungan penjara dan denda Rp5 juta. Dalam sengketa informasi itu, pelapor dapat melaporkannya ke kantor informasi provinsi. Dimana selanjutnya, sengketa itu dapat ditindaklanjuti dalam mekanisme dan aturan berlaku, sebagaimana tertera dalam undang-undang keterbukaan informasi publik. “Teknisnya pelapor dapat langsung
mengadu ke komisi informasi provinsi, yang kemudian, komisi itu lah yang akan menindaklanjutinya,” jelasnya. Sebelumnya, dalam arahannya, Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Muara Enim, Taufik Rahman mengakui, dalam penyelenggaraan pemerintahan, transparansi dalam keterbukaan informasi telah berjalan sebagaimana mestinya.
Menurutnya, zaman sekarang informasi tidak dapat ditutup-tutupi. Dalam artian masyarakat berhak mengetahui informasi maupun kebijakan yang dijalankan oleh pemerintah. “Jika masyarakat membutuhkan informasi, tentunya pejabat publik harus memberikan. Hal ini, telah diatur dalam Undang-undang keterbukaan informasi publik,” tegasnya.
Ancam Bakar Rumah dan Kantor Kades
2015, Targetkan Kantongi Akreditasi UPTD Laboratorium Lingkungan DPELH PRABUMULIH.PE - UPTD Erawati ST MSi menambahkan, Laboratorium Lingkungan Dinas dalam uji laboratorium ini juga DPELH Pertambangan Energi dan Ling- sudah memiliki berbagai macam kungan Hidup (DPELH) Kota dan fungsi peralatan berupa 14 pePrabumulih yang berdiri sejak ralatan utama seperti Spektrofototahun 2012 di bumi Seinggok meter UV-VIS, Spektrofotometer Sepemunyian, menargetkan DR-2800, Diesel Smoke Opacity pada tahun 2015 mendatang unMeter, Exhaust Gas Analyzer dan tuk dapat memiliki sertifikat akre- 8 unit alat-alat penunjang lainnya. ditasi yang dikeluarkan dari Ko“Iya, dengan memiliki SDM yang mite Akreditasi Nasional (KAN). kompeten, seperti SDM yang “Saat ini untuk mendapatkan mampu menggunakan peralatan sertifikat akreditasi itu, kita masih laboratorium dan bekerja secara mempersiapkan dalam menyusu- profesional, agar supaya tujuan nan seperti dokumen, panduan pemanfaatan alat dapat sesuai mutu, prosedur pelaksanaan dan fungsi,” katanya. instruksi kerja,” ujar Kepala UPTD Untuk itu, lanjut Yunita, pihaknya Laboratorium Lingkungan DPELH berharap akan 2015 ini segera Kota Prabumulih, Melliyana SSi terakreditasi selain ditunjang dengMSi, kemarin (2/4). an berbagai persiapan saat ini Menurutnya, sebagai dengan Perwako nomor 23 penunjang untuk meraih tahun 2011 tentang sertifikat tersebut, kualitas lingkungan pihaknya juga didalam uji coba la“Saat ini untuk wajibkan memiboratorium air liki SDM yang sungai dan air mendapatkan sertifikat berkompeten limbah. akreditasi itu, kita masih untuk menja“Kita sangmempersiapkan dalam lankan fungsi at harapkan laboratorium sekali, laboramenyusunan seperti serta melakutorium DPLEH dokumen, panduan mutu, kan pemelihaini segera teraprosedur pelaksanaan raan peralatan kreditasi, selain yang ada. menyiapkan dan instruksi kerja,” Hal tersebut management, perlu dilakukan agar pelatihan-pelatihan laboratorium lingSDM dan juga memkungan hidup dapat berbutuhkan biaya yang fungsi secara optimal, terutama cukup besar,” terangnya. dalam pemantauan kualitas lingDalam pengujian air di lingkungan. kungan, masih dikatakan Yunita, Namun, pihaknya mengakui, laboratorium DPLEH dapat secara dengan parameter yang masih ter- langsung turun ke lapangan setelah batas sekarang ini seperti keterba- ada laporan dari warga ataupun tasan peralatan dan SDM, KAN juga warga dapat langsung membelum dapat mengeluarkan sertifikat bawa sample air untuk mengetahui akreditasi untuk Laboratorium Linglayak tidaknya kualitas air tersebut kungan DPELH kota ini. dikonsumsi masyarakat. “Karena keterbatasan peralatan “Baiknya kita yang langsung ke dan kemampuan SDM yang kita lapangan. Takutnya kalau warga miliki sekarang ini masih minim. langsung dalam mengambil sample Akreditasi belum kita miliki, sehing- air itu sembarangan. Tapi kalau ga kita juga belum bisa untuk kita langsung kan bisa ketahuan mengeluarkan Sertifikat Hasil Uji pihak kita. Dalam proses untuk (SHU),” ujarnya. mengetahui hasil dari uji cobanya Senada, Kasubag TU Laboratojuga dibutuhkan paling lama tujuh rium Lingkungan DPELH, Hj Yunita hari kerja,” pungkasnya. RAY
Seminggu, Pulpa Gelap Gulita MUSIRAWAS.PE - Warga Desa Pulau Panggung (Pulpa), Kecamatan Muara Kelingi, Kabupaten Musi Rawas (Mura) berang. Pasal, travo terbakar sehingga mengakibatkan kabel aliran arus listrik ke rumah warga terputus. Ironisnya sudah sepekan gelap gulita dan tak kunjung ada perbaikan. Pantauan wartawan Palembang Ekspres, kabel listrik yang membentang diatas sungai Musi dengan lebar sekitar 200 meter, dari gardu induk ke tiang listrik dan ke rumah warga putus. Sudah seminggu kabel tersebut putus namun belum ada tindakan dari intansi terkait. Akibatnya, jika malam hari, desa tersebut tampak gelap karena diperumahan warga mengunakan lampu teplok, dan sebagain mengunakan genset. Sarbini (28) warga Desa Pulpa sekaligus tokoh pemuda mengatakan sudah sepekan ini jaringan lisrik di desanya tidak menyala. Bahkan pada 2012 lalu, sudah pernah gardu induk di Pulpa terbakar dan mengakibatkan sejumlah alat elektronik warga yang rusak. “Pristiwa yang mengakibatkan putusnya kabel itu bermula terjadinya kebakaran di gardu. Tetapi hingga kini belum ada perbaikan dari intansi yang ter-
kait,” kata Sarbini. Maka dari itu dirinya berharap kepada pihak yang terkait untuk segera memperbaikinya karena masyarakat sudah cukup bersabar dalam menunggu. “Kami berharap travo yang rusak dan kabel listrik yang putus untuk segera diperbaiki,” jelasnya. Senada dengan itu, Ipul (35) warga yang sama mengharapakan, kepada pemerintah untuk segera memperbaikinya, karena arus listrik merupakan pemasukan perekonomian warga. “Kita berharap untuk segera diperbaiki, karena sudah sepekan ini tak kunjung ada perbaikan sehingga tampak terbengkalai,” jelasnya. Terpisah, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Mura, H Suhendi melalui Kasi Pengawasan Kelistrikan, Anwar Sadat mengatakan, pihaknya telah menerimah laporan dari masyarakat, pihaknya sudah melakukan upaya perbaikan. Dalam waktu dekat listrik di Desa Pulau Pangung kembali akan dinyalakan. “Lambatnya perbaikan dikarenakan adanya miskomunikasi petugas kami dilapangan. Kini alat yang dibutuhkan untuk perbaikan sudah ada, kami akan segera melakukan perbaikan,” pungkasnya. IMR
PALI.PE - Keberadaan pasar Purun di Desa Purun, Kecamatan Penukal, Kabupaten Penukal Abab Lematang ilir (PALI), saat sore diserbu warga yang ingin berbelanja kebutuhan pokok. Hal itu, dikarenakan pasar tersebut dibuka mulai pukul jam 14.00 WIB sampai dengan pukul 18.00 WIB. Karenanya, pasar ini terlihat aneh dibuka sore bukan di pagi hari seperti pasar biasanya. Dari pantauan lapangan, keberadaan pasar ini dibuka sore hari dan masyarakat Desa Purun berbondong-bondong membeli kebutuhan rumah tangga. Apalagi pasar tersebuat sebagai pusat pasar tradisional, karena jarak tempuh ke kota sangat jauh. Salah satu warga Desa Purun, Thamrin (27) mengatakan, memang terlihat aneh di pasar Purun, biasanya menyebut pasar ini dengan pasar sore. Sebab, dibuka di sore
hari, sehingga jika sore ibarat pagi hari seperti pasar biasanya banyak diserbu pembeli. Ditambahkan Thamrin, pasar ini sepi dan sembraut dibandingkan dengan pasar lain. Belum lagi pasar itu, terlihat lebih kecil dan kebutuhan disana sangat minim. Akan tetapi, keberadaan pasar itu bisa membantu perekonomian masyarakat. Dimana para pedagang berdatangan dan masyarakat disana bisa membeli keperluan rumah tangganya. “Kalau kami mau beli keperluan yang lebih, harus belanja ke Pasar Pendopo. Tetapi dengan jarak tempuh sangat jauh terpaksa membeli di pasar sore dan berharap dinas terkait agar memperhatikan keperluan rumah tangga masyarakat khususnya di pedesaan purun ini,dan belum ada sentuhan dari pemerintah langsung,” pungkasnya. IMA
Pasar Purun Buka Sore Hari
Taufik mengharapkan, kepada para pejabat di lingkungan Pemkab Muara Enim, dapat meningkatkan pemahaman terhadap materi Undang-undang KIP. “Dengan paham akan materi, sehingga tidak terjadi salah interpretasi diantara para pejabat publik mengenai hak dan kewajibannya dalam memberikan informasi kepada masyarakat,” harapnya. HFB
DEMO
FOTO: IMRON/PALPRES
Warga dari empat desa di Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut, Mura berdemo meminta supaya lahan warga yang dijual Kades Petunang untuk dikembalikan. Jika tidak warga mengancam akan membakar rumah dan kantor kades.
MUSIRAWAS.PE - Ribuan warga dari empat desa yakni Desa Petunang, Leban Jaya, Bamasco dan Desa Jaya Tunggal, Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut (TPK), menyambangi Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas (Mura) dan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Mura, kemarin (2/4). Kedatangan ribuan warga itu, guna meminta supaya lahan warga yang dijual Kepala Desa (Kades) Petunang untuk dikembalikan. Jika tidak maka warga mengancam akan membakar rumah dan kantor Kades Petunang.
Massa membawa sepanduk dengan ukuran panjang dan lebar 3 x 1 meter bertuliskan, aksi Desa Petunang meminta pecat Kades Petunang, A Safi’I, adili dan tangkap serta cabut izin dan usir PT Evan Lestari dari wilyah Petunang. Selain itu, massa meminta dikembalikan kebun dan lahan warga yang telah dijual oleh Kades Petunang kepada pihak PT Evan Lestari dan meminta seluruh aset Kades Petunang harus disita karena milik rakyat. Sebab selama Kades Petunang menjabat dua priode rakyat merasa dijajah. “Turunkan Kades Petunang, jatuh-
Pembangunan Tower Telekomunikasi Dihentikan PAGARALAM.PE – Karena dianggap tidak mengantongi izin, maka langkah tegas dilakukan jajaran Kecamatan Dempo Selatan, Kota Pagaralam dengan menghentikan pembangunan tower telekomunikasi milik Mitra Cel oleh PT Mitra Prima Integrasi, yang ada di Jalan Pesirah Kohar, RT 4 RW 4, Dusun Suka Cinta, Kelurahan Atung Bungsu, Kecamatan Dempo Selatan. “Penghentian secara total pembangunan tower provider oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam ini, dikarenakan tidak adanya Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Surat Izin Tempat Usaha (SITU), dan Surat Izin Usaha Bangunan (SIUB) yang dikeluarkan Pemkot Pagaralam, baik pemerintah kelurahan, kecamatan maupun Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Pagaralam,” kata Camat Dempo Selatan Yusman Sohar SE, kemarin (2/4). Bangunan tower ini, terang Yusman, awalnya direncanakan memiliki ketinggian 52 meter. Sementara batas keting-
gian menara atau tower yang diberlakukan lebih kurang 20 meter. Apalagi pembangunan tower ini, posisinya terlalu dekat dengan Bandara Atung Bungsu, berjarak kurang lebih 15 meter. Ini jelas menyalahi aturan sesuai dengan peraturan Walikota Pagaralam nomor 30 tahun 2013. “Sejak awal pendirian tower ini tidak ada koordinasi antara pelaksana dengan pihak kelurahan dan kecamatan, tentunya kita akan melaporkan kepada Walikota Pagaralam, tetapi ini tidak ada sama sekali, bahkan pembangunan towernya sudah mencapai 20 meter lebih,” sambung Yusman. Terpisah, Kepala Dishubkominfo Kota Pagaralam, Paber Napitupulu AP MSi melalui Kabid Kominfo, B Bangun MM mengimbau kepada investor ingin melakukan pemasangan tower di wilayah Kota Pagaralam terlebih dahulu harus mengantongi izin dari pemerintah setempat. “Seperti izin ke Bappeda, BLH, Kantor Perizinan, kelurahan, kecamatan dan warga sekitar,” pungkasnya. KOE
Ridho: Ruko Itu Milik Rakyat PRABUMULIH.PE - Perseteruan status kepemilikan Rumah Toko (Ruko) yang berada di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Pasar 1, Kecamatan Prabumulih Utara antara Pemkot Prabumulih dengan pihak yang menyewa, tampaknya makin memanas. Meski telah masuk ranah pengadilan di Pengadilan Negeri (PN) Prabumulih, kedua belah pihak tetap optimis yakin ruko tersebut milik mereka. Atas dasar itu lah, Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM angkat bicara. Menurut Ridho, pihaknya masih bingung terkait persoalan itu. “Saya bingung ruko itu jelas milik pemerintah dan milik rakyat. Tapi kok masih ada satu warga yang mengklaim ruko itu miliknya,” tegasnya, kemarin (2/4). Adik Bupati Ogan Ilir (OI) ini pun menambahkan, ruko yang diperebutkan dan sekarang menjadi sengketa itu berstatus Hak Guna Bangunan (HGB) dan berakhir pada tahun 2006 yang lalu. “Setelah tahun 2006 HGB nya habis, itu artinya kembali kepada pemerintah dan otomatis menjadi milik rakyat,” ungkapnya. Masih kata Ridho, sejauh ini pihaknya tidak melarang apabila penyewa toko
hendak menggugat. Selain itu, kalau masyarakat belum menyerahkan mandat, pihaknya tidak akan mau menyerahkan ruko itu kepada oknum tersebut. “Ya kalau mau menggugat silahkan. Sekarang ini kan kasusnya sudah di pengadilan. Ruko itu milik rakyat bukan milik saya (Ridho Yahya, red). Tidak akan saya serahkan sebelum ada keputusan dan mandat persetujuan dari rakyat,” tegasnya. Seperti diberitakan sebelumnya, sengketa antara Pemkot Prabumulih dengan pihak yang mengklaim Ruko dikawasan Jalan Jendral Sudirman bermula dari dibangunnya ruko disepanjang kawasan Jalan Jendral Sudirman oleh Pemkab Muara Enim puluhan tahun yang lalu dengan status HGB dan akan kembali menjadi milik pemerintah apabila batas waktu HGB berakhir. HGB tersebut telah berakhir sejak beberapa tahun yang lalu. Namun ketika itu pemerintah belum mengambil alih rukoruko tersebut. Bahkan belakangan ini, pemerintah justru menarik uang sewa kepada pihak yang menempati ruko-ruko itu. Hingga akhirnya, pihak yang mengelola atau menenmpati ruko justru beranggapan Ruko itu milik mereka. RAY
kan dia dan jebloskan ke penjara karena rakyat merasa sangat dijajah dan menderita dimasa kepemimpinannya. Kantor Kades jika tidak dikosongkan maka akan kami bakar. Tolong dengarkan aspirasi kami,” jerit Koordinator Lapangan (Korlap), Irsad saat menyampaikan orasi diatas mobil. Menurutnya, dirinya sudah berusaha untuk mencari solusi yang terbaik dengan cara menemui Camat TPK, tetapi sangat disayangkan tidak dipedulikan sama sekali. “Aku datang tidak dihargai. Aku telpon tidak diangkat serta di SMS
tidak dibalas. Dimana etika seorang Camat dalam membela rakyat. Jadi kita minta Camat harus ikut diberhentikan karena merupakan keteledoran seorang Camat,” ujarnya. Selanjutnya dirinya masih kembali mengingatkan kepada Camat TPK, untuk benar-benar memperhatikan masyarakat Petunang yang sangat membutuhkan sosok Camat pro rakyat. Usai berorasi di halaman Pemkab Mura, perwakilan masyarakat diajak berdiskusi di ruang pertemuan DPRD Mura. Dalam diskusi tersebut dihadiri, Asisten I, Ali Sadikin, Kepala Dinas Perkebunan, Ramdani, Wakil Ketua DPRD Mura, Herman Mawiek dan anggota DPRD Mura, Leo Adonora. Dalam kesempatan itu, anggota DPRD Mura, Leo Adonora berjanji dan bersumpah akan menyelesaikan permasalaham ini hingga tuntas. Dirinya meminta dengan kerendahan hati para masyarakat untuk menyelasaikan permasalahan ini dengan bermusyawarah. “Aku siap mempertaruhkan nyawa demi masyarat. Kalau lahan digusur dan tidak ada ganti rugi, saya siap bersumpah mengunakan Al Qur’an bahwa saya akan memihak kepada masyarakat,” tegasnya. Maka dari itu, dirinya memohon kepada masyarakat jangan anarkis karena tindakan itu tidak benar. Lanjutkan aktivitas anda sebagai mana mestinya. “Saya atas nama DPRD Mura berjanji akan menuntaskan permasalahan ini,” tegasnya. Sementara itu, Wakil ketua DPRD Mura, Herman Mawiek mengatakan, dari hasil rapat disimpulkan Kades Petunang segera diproses, stop kegiatan PT Evan Lestari, minta keputusan Bupati terkait masalah Kades, tangkap Lesmana Adi Chandra dan siapkan tim pengamanan di Desa Petunang. “Segera laksanakan, jangan sampai jalan di blokir, ingat jangan sampai kejadian di Kecamatan Rupit kembali terulang. Untuk Asisten I, Ali Sadikin segera laksnakan 2 x 24 jam,” tegasnya. IMR
Target Adipura Kencana Terancam
DIPADATI
FOTO: HERU/PALPRES
Tampak Kawasan Pasar Muara Enim yang terlihat jalanan dipadati pedagang, hingga mengakibatkan jalanan menjadi macet, dan pasar menjadi semrawut.
MUARAENIM.PE - Kembali terjadi hal sama seperti sebelumnya, sejumlah pedagang menggelar dagangan hingga ke badan jalan. Tak ayal, kawasan pasar Muara Enim menjadi semrawut dan berpengaruh pada penilaian Adipura Kencana. Dari pantauan dilapangan, kemarin (2/4), para pedagang menjajakan dagangannya hingga tumpah ke ruas badan jalan membuat potret pasar Muara Enim terkesan semrawut. Padahal, petak atau kios yang berada di gedung pasar banyak lowong. Selain itu, tidak tertatanya pasar, menyebabkan pasar tampak kotor dan bau. Akibat penumpukan para pedagang di badan jalan tersebut juga mengakibatkan kemacetan jalan oleh pengguna roda dua maupun roda empat. Kemudian, para pedagang ini tampak teroganisir dengan menggelar dagangannya menggunakan tenda payung hampir disepanjang ruas jalan gedung pasar Muara Enim. Para pegang tersebut beraneka ragam, mulai dari pedagang sayur sampai pedagang ikan atau ayam. Yang kerap terjadi penertiban para pedagang oleh tim terpadu, seperti kucing-kucingan. Pengakuan pedagang yang enggan disebutkan inisialnya, mengatakan mengeluh apabila berjualan di petak atau kios di gedung baru pasar sepi. Selain itu juga, berjualan hingga ke badan jalan karena tidak memiliki petak atau kios pasar.
Yudi (48), warga Kecamatan Muara Enim mengaku, sangat kesal kalau setiap kali melintas di Kawasan Pasar Muara Enim. Menurutnya, yang didapatnya bila melintasi pasar akan mendapatkan kemacetan, karena banyak para pedagang yang tumpah ke jalan. “Percuma saja dibangun gedung baru, kalo tidak dipake, macet terus jalan,” keluhnya. Senada, Badri (38), warga Desa Kepur, Kecamatan Muara Enim, menganalisa seumpama pasar bersih dan tertata rapi tentu arus lalu lintas akan menjadi lancar. Terlebih Kota Muara Enim sebagai Kota Adipura, sungguh miris dengan sebutan Kota Adipura, tetapi mengatur pasar saja tidak bisa. Sementara itu, A Rasul, Kepala Pasar Muara Enim mengaku, bila pihaknya sudah memperingatkan kepada pedagang untuk menempati petak kios pasar. Menurutnya, ada pedagang yang menerima, tetapi ada juga yang tidak. “Alasan para pedagang, di petak pasar sepi pembeli, berbeda kalau berjualan di pinggir jalan,” katanya. Ditambahkannya, kedepan yakni dalam waktu dekat ini, pihaknya akan melakukan rapat bersama untuk membahas penataan pasar. Dimana yang turut dalam rapat itu, tergabung dalam tim Yustisi. “Semoga saja bila sudah ditertibkan, pasar akan tertata rapi kembali,” harap Rasul. HFB
14
PENDIDIKAN
PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 3 APRIL 2014
SEMANGAT BARU & TERPERCAYA
Izin Mentok, STKIP Serasan Ditutup
PRABUMULIH. PE – STKIP Serasan Kota Prabumulih terpaksa ditutup. Hal ini disebabkan izin pendirian kampus tidak dikeluarkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI. Akibatnya, sejumlah mahasiswa mengaku bingung terhadap status perkuliahan mereka. Salah seorang mahasiswa yang mewanti-wanti namanya tidak dikorankan mengatakan, status perguruan tinggi tempatnya belajar diketahui belum mendapatkan izin sekitar Agustus 2013 lalu. Bahkan, beberapa perguruan tinggi yang dibangun dinyatakan ilegal termasuk STKIP Serasan. Diantaranya Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIK) Banyuasin, STIH Serelo Lahat, STKIP Serasan Muara Enim, STIKES Makarti/Bhakti Pertiwi Lubuklinggau, STIE Al Anwar Mojokerto Sungai Lilin, Politeknik Darma Ganesha Belitung dan Perguruan Tinggi DCC (AMIK/ STMIK DCC) Lampung.
“Saya tahu dan berminat kuliah di STKIP Serasan dari koran pada 2012 lalu. Saya lihat perguruan tinggi itu bukan jurusan yakni hukum, Ekonomi, Olahraga, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia “ ucapnya, Rabu (2/4). Dia menjelaskan, waktu daftar biaya yang dikenakan sekitar Rp 3 juta lebih. Selain itu, biaya tambahan lainya yakni ada uang semester dan gedung. “Semester I dan II lancar-lancar bae, tiba-tiba pas Semester ke III, kami dapat kabar dari baco dikoran katonyo ado 7 UTS di Sumsel yang tidak diakui termasuklah Serasan ini tapi yang STKIP nyo bae kalu yang Hukum dan Ekonominyo sudah terakriditaskan,” ungkapnya. Dia pun mempertanyakan koordinator pengelola yayasan yang diketahui menjabat sebagai Kepala TU Serasan itu. “Kami nanyo lagi cakmnao kami katek statusnyo cak ini samo koordinator sebagai kepala TU jugo dio tu, kami lanjut bae Semester
Siswa Autis Berlomba Interaksi PALEMBANG. PE - Lembaga Pendidikan Kid’s Therapy Center mengadakan berbagai perlombaan untuk memperingati hari Autis Se-dunia yang jatuh pada hari Rabu (2/4) kemarin. “Ini merupakan penyelenggaraan yang ke tiga kalinya kita gelar untuk memperingati hari autis. Selain itu, kita juga ingin para siswa bisa berinteraksi antar siswa dalam perlombaan yang kita adakan itu,” ujar Kepala Yayasan Lembaga Pendidikan Kid’s Therapy Center Palembang, Hirlistuti SE Psi. Dalam perlombaan tersebut pihaknya mengajarkan siswa untuk cepat mengenali warna yang ada di sekitar mereka seperti bunga, mereka harus mewarnai gambar yang pihaknya berikan tersebut yang mana akan mereka warnai sesuai dengan aslinya. “Kita juga mempunyai beberapa lomba lainya seperti, Lomba Kelereng, Lomba Memindahkan Bola, Lomba Pasang dan Buka Celana yang mana banyak dari mereka tidak bisa membuka ataupun memasang celana,” tuturnya di sela perlombaan yang di selengarakan depan Lembaga Pendidikan Kid’s Therapy
Center beralamat di Jalan Urip Sumoharjo Palembang. Hirlistuti menjelaskan, pihaknya banyak menampung para siswa yang masih belum bisa berbicara dengan baik dan benar. Sehingga membutuhkan pendampingan dari guru yang setiap siswanya mempunyai satu guru pendamping untuk mengajarkan mereka untuk bisa berbicara serta berprilaku sopan. Lanjut, Hirlistuti mengatakan, dalam Lembaga Pendidikan Kid’s Therapy Center pihaknya menerapkan metode terstruktur yang sesuai dengan kebutuhan dan usia anak itu sendiri. “Kita untuk terapi ke anak dalam pelaksanaannya kita mengunakan one on one ke siswa. Misalnya, kita mempunyai siswa berbakat dalam melukis, kita akan mengembangkan di kelas khusus yang di bimbing oleh guru lukis dengan didampingi terapis,” jelasnya. Masih katanya, pihaknya tidak membatasi umur siswa tersebut yang ingin masuk Lembaga Pendidikan Kid’s Therapy. Hirlistuti berharap, akan banyak para siswa Autis yang akan di terima pada sekolah Reguler selepas mereka sembuh nantinya. KUR
III, nah kami dapat lagi kabar dak taunyo masuk tv pulo, aku jugo cari pulo di internet taunyo ado nian, tambah bingung kami. Awak seharusnyo kami ini dijadwalke Januari 2013 kemarin semesteran dak taunyo untuk Semester IV kami diminta lagi untuk membayar duet semesteran, terus terang bae kami ni masih dalam keraguan soal status sekolah ini,” terangnya lagi. Keraguan para mahasiswa pun makin bertambah dengan pelepasan plang papan nama Kampus Serasan Prabumulih yang berlokasi di Jalan A Yani Kelurahan Prabujaya Kecamatan Prabumulih Timur beberapa waktu lalu. “Plang itu waktu kami semester II sudah dilepas katonyo emang sengajo dilepas, soalnyo Serasan sedang proses perizinan lagi ngajuke proses izin, katonyo bulan duo tadi nak keluar, ditunggu masih cak ini. Katonyo lagi perkuliahan nak dimulai lagi pada tanggal 2 januari 2014 tapi ngapo kami dak kuliah-kuliah, diundur-
undur iyo kami turuti bae. Kalu disini ni kami ni tau samo kepala TU nyo tulah, kami ni nyari kepastianlah olehnyo duetnyo yang diminta untuk Semeter 4 ini agek Rp 2,650 juta khusus jurusan SKIP saja,” katanya. Berlanjut pada Maret 2014, para mahasiswa pun dijanjikan untuk dipindahkan ke Universitas Bina Dharma. Namun, dalam kenyataannya hingga sekarang para mahasiswa itu pun tak pernah untuk dapat melanjutkan perkuliahannya dengan biaya pendaftaran kembali sebesar Rp 3,900 juta. “Nah dak tau nyo kami dikumpulke lagi bulan Maret tadi di minta lagi duet untuk dipindahke Bina Dharma, olehnyo kalu Serasan masih ngelanjutke kuliah, maka izin dak bakal keluar katonyo, kami diminta lagi duet Rp 3,900 juta per satu mahasiswa, kami tunggu lagi, katonyo pertengahan Maret kami kuliah, kami tunggu-tunggu jadi kami ni cak terombang
ambing ini nak kuliah duet la tekasih banyak, kepastian dak katek kuliah dak jadi duet la banyak abes,” ungkap sumber ini kembali. Untuk mencari kejelasan, para mahasiswa ini pun langsung mempertanyakan persoalan ini ke MuaraEnim dengan mengadakan pertemuan langsung kepada pihak yayasan tersebut. “Ado kawan nanyo langsung ke kepala sekolah di Muara Enim, katoyo kalu yang di Muara Enim ini dari semester II sudah di stop dak katek lagi perkuliahan, denger itu jadi kami ini berangkat lah rame-rame ke Muara Enim minta kepastian, kami tanyo samo kepala yayasan ado nian dak kami ni dipindahke ke Bina dharma, ado nian katonyo MoUnyo udah ado kami liat nian tapi belum ditanda tangan oleh kopertis. Nah, kami laju minta urusi dengan bapak itu, katonyo yang si MR (Inisial, red) ini dari awal perkuliahan ini, ruponyo dak disetorke ke Muara Enim,
katonyo, tapi pas kato pak indra sudah duet yang Rp 3,900 juta itu tarik lagi bae biarlah kamu daftar dewek-dewek ke bank BNI tapi datang ke Muara Enim, nah kami ambek lagi duet ke MR tapi nak pakek emosi dulu ngambek duet kami baru dikasihke, itu pun kami ngambek duet itu pakek materai pulo padahal itu duet kami nian,” jelasnya. Nah, masih dikatakan sumber ini, para mahasiswa berlanjut datang ke Bina Dharma yang berada di Palembang. “Untuk menemui pak Saparudin, dak taunyo kami datang lagi, pak Safarudin ini lah dirumahkan, kami tambah bingung, laju pihak Muara Enim berkoordinasi lagi ke rektornyo nian kan, langsung untuk ngurusngurusnyo nian. Dapatlah kesepakatan, mangkonyo kami pada tanggak 18 Maret kemarin, kami datang ke Bina Darma lagi. “Pas kami kesano lagi dak taunyo kami tu memang diterima, nilai kami diakui dan diuji kembali, tapi kami harus kuliah 3
tahun setengah lagi padahalkan kami ini seharusnyo kuliah lagi cuma duo tahun lagi kan olehnyo kami la nak semester IV, kalu cak ini namonyo kami ini dirugike samo bae ngulang dari awal kuliah,” tukasnya. Terpisah, Ketua Yayasan Universitas Serasan, Riswandar SH MH ketika dikonfirmasi wartawan, kemarin (01/4) sore, menuturkan, bahwa pihaknya sudah tidak memiliki lagi kampus di Prabumulih. “Dulu sekitar tahun 1998 kita memang pernah membuka cabang kampus di Prabumulih dengan membuka STIH dan STIE. Namun, karena tidak kunjung mendapat izin dari Dikti, sekitar tahun 2010, aktifitas kampus di kota Prabumulih kita hentikan,” tandasnya. Lebih jauh ia mengatakan seluruh aktivitas mahasiswa yang dulunya mendaftar ke Serasan Prabumulih dialihkan ke kampus yang ada di Muara Enim. “Jadi kita tidak lagi membuka pendaftaran untuk kampus yang ada di Prabumulih,” pungkasnya. RAY
280 Siswa Seleksi Siswa Berprestasi
SISWA BERPRESTASI
FOTO: KURNIAWAN / PALPRES
Salah seorang pengawas melihat peserta seleksi siswa berprestasi saat mengisi soal di SD IBA Palembang, Rabu (2/4).
PALEMBANG. PE - Untuk mencari bibit siswa yang berprestasi yang akan menjadi perwakilan ke Tingkat Kota Palembang setiap kecamatan harus menseleksi para siswa tersebut. Seperti yang dilakukan oleh kecamatan Ilir Tmur (IT) II menseleksi siswa untuk ikut dalam
siswa berprestasi tingakat Kota. Ketua Pelaksana Siswa Berprestasi, Nurhayati mengatakan, ada sekitar 280 siswa dari 34 sekolah tingkat SD yang mengikuti seleksi siswa berprestasi yang mana mereka akan mengisi 100 Soal berbentuk pilihan ganda.
Namun, kertas yang digunakan para siswa tersebut mengunakan kertas yang di koreksi oleh komputer, para siswa di tuntut mengunakan perlengkapan sesuai dengan kertas di pakai. “Kita sangat yakin siswa sudah belajar dan mendapat pembelajaran dari gurunya untuk menghadapi
seleksi ini. Sehingga mereka akan yakin dengan apa yang mereka isi sendiri,” tuturnya saat memantau pelaksanaan seleksi siswa berprestasi yang memakai tempat SD IBA Palembang, Rabu (2/4). Lanjutnya, untuk soal yang di berikan kepada siswa meru-
pakan mata pelajaran yang mereka pelajari di sekolahan pada umumnya. Hal itu bertujuan agar para siswa benar-benar mengerti dengan pembelajaran yang di berikan guru mereka sendiri. Nurhayati menjelaskan, kegiatan seleksi tersebut merupakan agenda setiap tahun di adakan untuk mencari bibit baru yang akan di kirim ke tingkat Kota Palembang dalam katagori siswa berprestasi. Namun juga bisa berkelanjutan ke tingkat yang lebih tinggi lagi, jika mereka mampu bersaing dengan para siswa yang mengukuti siswa berprestasi tersebut. “Kita berharap semakin banyak siswa yang berprestasi dalam bidang pembelajaran akan membuat siswa tersebut meraih beberapa prestasi dalam bidang ataupun bakat mereka seperti pelajaran sains, matematika, ataupun yang lainya,” harapnya. Sementara itu, Kepala Bidang TK/SD Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Palembang, Bahrin SPd MM mengatakan, kegiatan itu merupakan salah satu seleksi sebagai ajang untuk mengetahui kemampuan siswa dalam hal pembelajaran yang bersaing dengan siswa sekolah lain. “Kita ingin para siswa bisa mengetahui kemampuannya yang mana hal tersebut bertujuan untuk mereka lebih termotivasi untuk belajar serta terus mengapai prestasi dalam pembelajaran,” pungkasnya. KUR
Buka Kelas Bahasa Persia PALEMBANG. PE – Pasca diresmikannya Irania Corner di Fakultas Adab dan Humaniora IAIN Raden Fatah Palembang pada Selasa (4/3) lalu, antusias mahasiswa dalam mempelajari Bahasa Persia cukup tinggi. Ka-
rena itulah, civitas akademik kampus berbasis Islam ini secara khusus membuka mata kuliah pilihan Bahasa Persia. “Kita buka satu kelas Bahasa Persia mulai semester ini,” terang Dekan Fakultas Adab dan Huma-
niora IAIN Raden Fatah Palembang Prof Dr J Suyuthi Pulungan MA ditemui di kantornya, Rabu (2/4). Dia menjelaskan, keberadaan Irania Corner merupakan hasil kerjasama IAIN Raden Fatah dengan Kedutaan Besar (Kedubes) Iran. Dari sini, mahasiswa mendapat kesempatan untuk mengetahui peradaban Islam. Selain itu, mahasiswa juga bisa menggali khazanah kekayaan budaya Islam di Iran. “Banyak ilmuwan dari persia. Kita juga ingin mempelajari etos kerja orang persia, militansi terhadap bangsa dan lainnya. Karena itulah kita menyediakan literatur untuk belajar sejarah, filsafat, tasawuf dan akhlak orang persia,” jelasnya. Tak hanya itu, pihaknya pun sudah menjalin beberapa kerjasama seperti seminar internasional, seminar nasional, penyediaan beasiswa strata dua serta pertukaran pelajar dan mahasiswa. Sementara itu, Direktur Irania
PERPUSTAKAAN
FOTO: IST
Inilah salah satu sudut perpustakaan Irania Corner yang ada di Fakultas Adab dan Humaniora IAIN Raden Fatah Palembang
Corner Kiki Mikail MA mengatakan, jumlah koleksi buku yang ada di Irania Corner sekitar 450 eksemplar. Buku literatur ini meliputi bidang sejarah, politik, sastra persia dan tafsir Alquran. “Masih tahap awal, masih ada buku lain yang didatangkan langsung dari Iran,” ucapnya.
Masih kata dia, beberapa kerjasama yang sudah terjalin bersama Kedubes Iran yakni seminar internasional, seminar nasional, kursus belajar bahasa persia untuk dosen dan mahasiswa, diskusi panel, pertukaran pelajar serta kajian menggali peradaban Indonesia-Iran. RIS
15
POLITIK SUMSEL S E M A NG AT
B A R U
&
PALEMBANG EKSPRES KAMIS, 3 APRIL 2014
T E R P E C AYA
Saat Masa Tenang, APK Harus Dilepaskan Kita dalam waktu dekat akan berkoordinasi dengan mereka, terkait penertiban APK,”
PANGKALAN BALAI. PE-Masa kampanye monologis atau rapat umum untuk partai politik (parpol) dan calon legislatif (caleg) segera usai dan selanjutnya mulai 6 hingga 8 April merupakan masa tenang. Kepada seluruh peserta pemilu diingatkan selama masa tenang tidak ada lagi alat peraga kampanye (APK) yang masih terpasang. “Saya imbau kapada parpol dan caleg, memasuki masa tenang pemilu, tidak boleh ada aktivitas kampanye, dan diminta alat peraga kampanye untuk dilepaskan,” kata Salinan, SSos, Divisi Sosialisasi dan Kampanye KPU Banyuasin kepada Palembang Ekspres, Rabu (2/4). Selain menyampaikan imbauan, lanjut Salinan, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Panitia Pengawas
KAMMI
Imbau Masyarakat
Tidak Golput
Pemilu (Panwaslu) dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuasin, untuk melakukan penertiban alat peraga kampanye, memasuki masa tenang nanti. “Kita dalam waktu dekat akan berkoordinasi dengan mereka, terkait penertiban APK,” jelasnya. Namun demikian, Salinan mengakui, untuk saat ini pihaknya masih fokus dengan pendistribusian logistik pemilu di 19 kecamatan. Dimana dalam hal ini, KPU Banyuasin telah berkoordinasi dengan Pemkab Banyuasin, terkait pendistribusian tersebut. “Kami targetkan H-1 logistik pemilu telah sampai di masing-masing TPS, tapi prihal itu (APK) kami dalam waktu dekat membuat surat kepada mereka,” ujar Salinan. Sementara Pemkab Banyuasin melalui Kepala Kesbangpol dan BPBD Banyuasin Harobin Mustofa menegaskan, pihaknya belum menerima surat dari KPU Banyuasin terkait penertiban APK pada masa tenang pemilu. “Kami masih menunggu surat dari KPU untuk menghadapi masa tenang pemilu terkait penertiban APK tersebut,” ujar dia. BUD
)BÎT[ 5PIJS Blusukan Ke Pasar PALEMBANG. PE- Calon anggota legislatif (caleg) DPR RI asal daerah pemilihan (dapil) Sumsel 1 dari Partai Amanat Nasional (PAN), Ahmad Hafisz Tohir, melakukan blusukan ke Pasar 26 Ilir dan Pasar Sekanak, Palembang, Rabu (2/4). Hal ini dlakukan sekaligus untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung. Saat masuk ke pasar tradisional, Hafisz disambut antusias para pedagang maupun pembeli. Kader PAN ini pun tak sungkan berdialog dengan masyarakat. ”Kita serap aspirasi masyarakat, sehingga aspirasi ini akan diperjuangkan jika saya diamanahkan menjadi wakil rakyat,” kata Hafis di sela-sela blusukan. Dari blusukan yang dilakukannya, Ketua Pengembangan Organisasi dan Kaderisasi (POK) DPP PAN ini menaruh rasa prihatin akan kondisi sarana dan prasarana pasar yang kurang memadai. Keadaan ini yang dikeluhkan pedagang di dua pasar tersebut. Minimnya sarana dan prasarana itu jelas menghambat aktifitas perekonomian
BLUSUKAN
masyarakat. ”Agar perekonomian ini dapat berkembang dengan pesat harus didukung sarana prasarana yang baik, seperti tempat parkir harus memadai,” tukas Hafisz. Para pedagang juga mengeluhkan mahalnya tarif sewa rumah toko (ruko) yang harus dikeluarkan, sehingga memberatkan secara finansial. ”Ini juga harus ada evaluasi terhadap pihak terkait, dan yang lebih penting, pasar salah satu penyumbang terhadap pendapatan asli daerah bagi pemerintah daerah,” jelasnya. Hafisz menegaskan, persoalan ini dapat dituntaskan jika ada koordinasi antara parlemen dan eksekutif. Dalam kesempatan tersebut, Hafisz juga mengajak warga menggunakan hak suara pada pemilihan anggota legislatif (pileg) yang akan berlangsung 9 April mendatang, dengan mencoblos PAN dengan nomor urut 8 serta mencoblos caleg nomor urut 1 untuk calon DPR RI dapil Sumsel 1. ”Gunakan hak suara anda, jangan golput, karena dengan mencoblos insyallah Sumsel akan lebih baik ke depan,” ujar dia. REL
FOTO IST
Calon legislatif (caleg) DPR RI dari PAN, Hafisz Tohir, saat blusukan di Pasar Sekanak, Rabu (2/4).
FOTO ALHADI FARID PALPRES
AJAK NYOBLOS
Para mahasiswa yang tergabung dalam KAMMI, membentangkan poster dalam aksi, Rabu (2/4), mengajak masyarakat untuk mencoblos pada pileg mendatang.
Distribusi Logistik Terancam Ditunda SEKAYU. PE – Berdasarkan data yang ada di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Muba, saat ini, terdapat 19 item formulir yang belum diterima. Akibatnya, pendistribusian logistik ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) yang direncanakan mulai hari ini, Kamis (3/4), terancam ditunda. “Logistik kita belum lengkap, karena terdapat 19 item formulir yang belum kita terima dari KPU Provinsi. Keadaan ini tentunya mempengaruhi rencana distribusi logistik ke seluruh TPS,” ujar Komisioner Divisi Lo-
gistik KPU Muba, Miftahul Jannah, Rabu (2/4). Adapun formulir yang belum diterima yaitu lampiran formulir C1 DPRD provinsi sebanyak 75.072 lembar, lampiran formulir C1 DPRD kabupaten sebanyak 75.072. formulir C1 plano DPRD kabupaten dapil 3 sebanyak 5.320 lembar, formulir C5 sebanyak 2.944 lembar, lampiran formulir D1 DRPD provinsi dan kabupaten masing-masing 26.432 lembar. Selanjutnya formulir yang belum ada adalah formulir D3 1.472 lembar, formulir
D4 dan D5 masing-masing 472 lembar, formulir DA2 sebanyak 280 lembar, formulir DA3 sebanyak 236 lembar, formulir DA 4 dan DA5 masing-masing 28 lembar, serta formulir DA6 sebanyak 810 lembar. “Lalu formulir DB2 sebanyak 20 lembar, formulir DB3 sebanyak 14 lembar, formulir DB4 dan DB5 masingmasing 2 lembar, dan formulir DB 6 sebanyak 55 lembar,” katanya. Menurut Miftahul, keterlambatan formulir tersebut telah dikonfirmasi pihaknya ke KPU Sumsel. Dari hasil kon-
Linmas Pagaralam Siap Bertugas PAGARALAM. PE - Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) di Pagaralam siap menjalankan tugas membantu pengamanan pemilihan legislatif (pileg) 9 April mendatang. Kesiapan itu setelah dilakukan sosialisasi dan pembekalan terhadap Linmas Kota Pagaralam, Rabu (2/4), di Balai Kota Terminal Nendagung, Kelurahan Nendagung, Kecamatan Pagaralam Selatan, Kota Pagaralam. Wakil Walikota Pagaralam Novirzah Djazuli, saat membuka sosialisasi, mengatakan, tugas Linmas dalam pengamanan pileg sangat strategis. Di antaranya menjaga dan memelihara keamanan dan ketertiban di TPS serta berkoordinasi dengan aparat keamanan terkait. Linmas juga membantu mengamankan pengumuman
hasil penghitungan suara di TPS, kemudian membantu menjaga barangbarang keperluan pemilu dan mengawal kotak suara dari TPS ke PPS. “Kemudian mengawal pengiriman kotak suara dan berita acara dari PPS ke PPK,” terang Wawako. Ia berharap, dengan adanya sosialisasi dan pembekalaan terhadap anggota Linmas akan memberikan pengetahuan secara tekis sebagai bekal melaksanakan tugas dan sekaligus menambah wawasan di bidang pengetahuan lapangan. “Sehinngga pada gilirannya dapat menciptakan kinerja Linmas yang andal, profesional, mampu mengemban tugas operasional di lapangan serta berdaya guna dan berhasil guna,” tandasnya. Anggota Linmas ini telah melalui
PALEMBANG. PE-Untuk menekan angka golongan putih (golput) pada pemilu mendatang, mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Sumatera Selatan (Sumsel) melakukan aksi damai di bawah flyover simpang Mapolda Sumsel, Rabu (2/4). Para mahasiswa mengimbau masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya. Dalam aksi itu mahasiswa menjelaskan betapa pentingnya suara masyarakat pada pemilu karena suara yang diberikan tersebut sangat menentukan pemimpin Indonesia ke depannya serta memajukan rakyat Indonesia. Ketua Koordinator Aksi, Roy Martin mengatakan, melalui aksi ini pihaknya memberitahukan bahwa pada pemilu mendatang masyarakat harus menyuarakan pilihannya karena itu merupakan kewajiban masyarakat untuk memilih seorang pemimpin. “Kami yang tergabung dalam KAMMI akan mengawal jalannya pemilu dengan mengamati serta berbagai serangkaian upaya menjadikan pemilu 2014 berjalan baik dengan menghasilkan seorang pemimpin yang menjalankan amanah, mengutamakan kesejahteraan rakyatnya,” kata Roy. Dia menjelaskan, golput sangat merugikan masyarakat karena hal tersebut bisa dimanfaatkan politisi dengan tanpa dicurigai bisa menggelembungkan suara pada pemilihan nanti. Diakui, masih banyaknya masyarakat yang golput karena sebagian dari mereka beranggapan pemimpin hanya mengubar janji pada saat pemilu. Roy menambahkan, pemilu mendatang merupakan momentum sangat penting bagi masyarakat, terutama untuk lahirnya pemimpin yang di dalam jiwanya tertanam nasionalisme dan patriotisme serta tidak adanya politik uang dan kecurangan. “Kami berharap masyarakat memberikan semua hak suaranya sehingga seorang pemimpin yang terpilih memang berasal dari suara rakyat itu sendiri. Kami akan memantau jalannya pemilu mendatang,” kata Roy. Salah satu pendemo, Amira mengatakan, sengaja ikut berdemo untuk mengajak masyarakat ikut menentukan nasib bangsa Indonesia lima tahun ke depan. “Saya sangat berharap pemimpin yang terpilih nantinya bukan berasal dari suara rakyat yang golput, namun benar-benar murni suara rakyat yang memilih pemimpin,” pungkasnya. KUR
proses perekrutan dari tingkat kecamatan dan kelurahan, semua berjumlah 1.314 Linmas terdiri dari 120 Linmas kecamatan, 210 Linmas kelurahan, 84 Linmas kota, dan 900 Linmas TPS. Semua dinyatakan siap untuk membantu menjaga keamanan proses Pemilu 2014. Kepala Badan Sat Pol-PP dan Linmas Kota Pagaralam Bhakti Nadjamudin mengatakan, dasar kegiatan sosialisasi dan pembekalan Linmas dalam rangka pengamanan pemilu yakni UU No 32 Tahun 2014 tentang pemerintah daerah, dokumen pelaksana anggaran Sat Pol-PP dan Linmas TA.2014. “Serta keputusan SKPD Sat Pol PP dan Linmas Kota Pagaralam No :300/KEP/Sat Pol PP/2014 tentang
panitia pelaksanaan kegiatan sosialisasi dan pembekalan Linmas pemilu,” papar Bhakti. Dikatakannya, kegiatan ini juga sebagai upaya meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan wawasan mengenai kebijakan peningkatan kualitas peserta Linmas kota, kecamatan, dan kelurahan se-Kota Pagaralam. “Di antaranya meningkatkan wawasan pengetahuan dan tanggung jawab Linmas,” ujarnya. Selain itu, kata dia, pembekalan ini juga untuk menciptakan sosok Linmas yang memiliki sikap mental dan kejujuran serta berdedikasi tinggi. “Serta profesional dalam melaksanakan tugasnya di bidang pengamanan, terutama pada Pemilu 2014,” pungkasnya. KOE
firmasi diketahui bahwa formulir dalam tahap pengiriman ke seluruh kabupaten/kota. “Kabarnya masih dalam pengiriman, kita berharap dapat datang secepatnya,” ujar dia. Akibat kejadian tersebut, lanjut Miftahul, jadwal pendistribusian logistik yang ditetapkan dapat terganggu. Serta tidak menutup kemungkinan pihaknya akan melakukan dua kali pengiriman logistik. “Pastinya pendistribusian terganggu, ada dua opsi yaitu pendistribusian tetap dilakukan sesuai tahapan, dimana sisa logistik dikirmkan selanjutnya. Atau, pengiriman
ditunda hingga logistik benarbenar lengkap,” terangnya. Sementara itu, Humas KPU Muba Solehan menuturkan, berdasarkan jadwal, pendistribusian logistik mulai dilakukan pada 3 April untuk dapil 3. Selanjutnya pada 4 April pendistribusian dilakukan di dapil 2 dan dapil 4 dan terakhir pada 5 April pendistribusian logistik dilakukan di dapil 1. “Jika pendistribusian selesai, maka tahapan pemilu sudah berjalan sekitar 50% dan kita berharap dapat berjalan dengan baik sesuai harapan,” tandasnya. FIR
16
PALEMBANG EKSPRES
KAMIS, 3 APRIL 2014