Palembang Ekspres Kamis, 14 November 2013

Page 1

plg.ekspres@gmail.com Palembang Ekspres www.issuu.com/palpres

Eceran

TERBIT 16 HALAMAN

KAMIS, 14 NOVEMBER 2013

POLRES�OI�KECOLONGAN� UNGKAP AKTIVITAS CPO ILLEGAL INDRALAYA. PE - Kepolisian Resort (Polres) Ogan Ilir (OI) diduga kecolongan mengungkap praktik penampungan minyak mentah sawit atau Crude Palm Oil (CPO) illegal, awalnya diduga Illegal Tapping (pencurian minyak mentah), yang berada di dekat jembatan penyeberangan depan stasiun kereta api Universitas Sriwijaya (Unsri). Pasalnya, hingga Rabu (13/11) barang bukti berupa 6 buah tedmond warna kuning yang ada di lokasi penampungan diduga kuat telah diangkut pemiliknya bernama Mabon, warga Palembang.

BLENDER

Di hadapan sejumlah awak media, Rabu (13/11), Kapolda Sumsel, Irjen Pol Saud Usman Nasution memusnahkan sejumlah narkoba dengan cara diblender.

“Begitu ada laporan kemarin, kami langsung perintahkan anggota untuk menyisir lokasi penampungan dimaksud. Sore itu (kemarin, red) kami berharap dapat menangkap sopir tangki minyak. Namun rupanya ketika berada di lokasi ternyata tidak ada orang dan beberapa tedmond sudah tidak ada,” ujar Kasat Reskrim Polres OI, AKP Suhardiman, Rabu (13/11). Suhardiman membantah keras kalau pihaknya telah melakukan penyitaan terhadap sejumlah tedmond yang menjadi tempat penampungan Bersambung ke HAL 5

FOTO NOVA WAHYUDI PALPRES

Narkoba Rp 4,5 M Itu Musnah PALEMBANG. PE – Jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumsel kembali melakukan pemusnahan terhadap barang bukti narkoba sitaan

hasil dari menggelar Operasi Antik 2013 yang telah dilakukan beberapa waktu lalu, dengan cara dibakar dan diblender.

Pemusnahan barang bukti narkoba itu dilakukan kemarin (13/11) di halaman belakang Mapolda Sumsel, yang dipimpin langsung Kapolda

Aparat Cepat Tanggap, Gagalkan Bentrok Maur dan Bingin Rupit

MURATARA. PE - Aksi bentrok massal warga dua desa yakni Desa Maur dan Desa Bingin Rupit, Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) nyaris terjadi. Untung saja keburu diantisipasi aparat kepolisian dan TNI. Insiden ini sendiri menyusul aksi tawuran siswa Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Rupit, sekitar pukul 14.00 WIB di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Rupit. Aksi terus berlanjut sehingga melebar. Warga Desa Bingin Rupit melakukan aksi sweeping di pinggir Jalinsum. Begitupun sebaliknya warga Desa Maur melakukan sweeping. Namun nasib apes dua orang pemuda menggunakan sepeda motor Bersambung ke HAL 5

Sumsel, Irjend Pol Saud Usman Nasution dan disaksikan dari pihak Kejaksaan, TNI, Badan Nasional Bersambung ke HAL 5

SEPI

FOTO WIDJAN PALPRES

Lokasi aktivitas CPO illegal yang tanpa sepi, dan hanya tinggal tengki dan satu buah tedmond warna biru.

Transmusi Pangkalan Balai Terancam Ditutup PT SP2J MINTA SUBSIDI 500 JUTA

FOTO IST

PERAMPOKAN

Bupati Muratara, Akisropi Ayub kebetulan tengah melintas di akses jalinsum, tempat lokasi perampokan terhadap pegawai 2 sales.

PANGKALAN BALAI. PE – Transportasi massal Transmusi yang baru bergerak hampir setahun ini, dikelola oleh PT Sarana Pembangunan Palembang Jaya (SP2J) mengalami kerugian yang sangat besar, sehingga Transmusi trayek Pangkalan Balai–KM 12, Palembang ikut terkena imbasnya. Bahkan trayek tersebut terancam ditutup. Alih-alih surat permohonan dari PT SP2J kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuasin agar memberikan partisipasi atau subsidi buat kelangsungan operasional Bus Transmusi Pangkalan Balai-KM

12 akan segera dikaji oleh Bupati Banyuasin. ”Kita sudah terima surat SP2J Kota Palembang, yang intinya permohonan partisipasi Pemkab Banyuasin terhadap kelangsungan operasional bus Transmusi tujuan Pangkalan Balai-KM 12,” ujar Bupati Banyuasin, Yan Anton Ferdian ketika ditemui, kemarin. Hal ini disebabkan jurusan Transmusi Pangkalan Balai–KM 12 tidak menyumbang dana atau pemasukan yang signifikan, sehingga ada rencana penutupan trayek tersebut. ”Di mana saya dengar, kalau isi

dr Eddy Kennedy

Direktur RSD Besemah Masuk Rutan TERSANGKA KORUPSI JASA KEBERSIHAN

Bersambung ke HAL 5

Selangkah Hingga Kloter 13, Bebas Corona Ruben Wuarbanaran

FOTO IST

Keluarga menyambut kedatangan jamaah haji asal Lahat yang tiba sekitar pukul 06.00 WIB, Rabu (13/11).

Bersambung ke HAL 5

Bersambung ke HAL 5

PALEMBANG. PE - Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Palembang, H Saefudin Latief mengatakan, hingga Kelompok Terbang (Kloter) 13 jamaah haji asal Sumatera Selatan (Sumsel) dan Bangka Belitung (Babel) yang telah pulang melalui Debarkasi Palembang dinyatakan bebas dari Virus Corona. “Hingga Kloter 13 hari ini (kemarin, Red), alhamdulillah jamaah asal Sumsel Bersambung ke HAL 5

Gara-gara Obat Perangsang Wanita (5)

Umar Dani

D

ARI kamar kulihat Dina melanjutkan menyapu lantai ruang tamu, kuperhatikan Dina dan kuingat pemandangan tadi ternyata Dina cantik juga. Jam menunjukkan pukul 5 sore, aku keluar dari kamar untuk memberi makan ikan-ikanku di akuarium, Dina mendekatiku membawa Bersambung ke HAL 5

Anda Punya Cerita Undercover, Ingin berbagi cerita menarik tentang pengalaman pribadi anda mulai dari kisah asmara, perselingkuhan, pekerjaan atau cerita lainnya. Kirimkan permintaan wawancara khusus anda ke email :

FOTO YENSON PALPRES

Warga Kedaton Pertanyakan Penebangan Kayu Adat ILUS NET

PALEMBANG. PE - Jajaran Manajemen Sriwijaya Football Club (SFC) sepertinya sangat mempersiapkan kedalaman tim untuk musim depan, meskipun sudah mendapatkan beberapa pemain incaran untuk dipersiapkan berlaga mengarungi kerasnya atmosfer kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014-2015. Belakangan SFC mengklaim sudah mendapatkan pemain naturalisasi asal Belanda, Ruben Wuarbanaran yang akan menjadi salah satu bagian punggawa anyar tim berhome base di Stadion Jakabaring ini untuk musim depan. FOTO NET

PAGARALAM. PE — Masih ingat kasus korupsi jasa kebersihan Rumah Sakit Daerah (RSD) Besemah Kota Pagaralam? Nah, kasusnya kini memasuki babak baru. Tim Penyidik Unit Pidana Korupsi (Pidkor) Satuan Reskrim Kepolisian Resort (Polres) Kota Pagaralam menyerahkan barang

Lagi

SAMBUT

FOTO IST

plg.ekspres@gmail.com Semua cerita menarik tentang anda akan

kami muat dengan penuturan bahasa Aku. Sehingga siapa pun anda identitasnya akan kami rahasiakan.

BATURAJA. PE - Meski keberadaan Polisi sangat dirasakan penting dalam upaya penegakan hukum dan pelindung serta pengayom masyarakat, namun masyarakat Desa Kedaton, Kecamatan Peninjauan, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) justru sedikit resah. Pasalnya setelah sekian Bersambung ke HAL 5


PALEMBANG EKSPRES

KAMIS, 14 NOVEMBER 2013

HALAMAN 2

Sudah�Dirampok Malah�Ditipu

kasus di Mapolres OI, teru t a m a p e ra m pokan yang jumlah besar tidak terungkap. "Karena pelaku mengaku kapolres, aku percaya, apalagi kegiatan Kapolres dia tahu betul. Mi s a l n y a

Modus Baru, Catut Nama Kapolres SUDAH jatuh tertimpa tangga. Itulah pribahasa yang dialami Hifni (30), warga Desa Betung, Kecamatan Lubuk Keliat, Kabupaten Ogan Ilir (OI). Pasalnya, tauke karet ini, sudah kehilangan Rp150 juta akibat dirampok, malah menjadi korban penipuan, atas kasus perampokan yang dialaminya. Ironisnya, penipu ini mencatut nama Kapolres OI, KBP Asef Jajat Sudrajat. Si penipu ini juga menguasai medan dengan mengetahui Kapolres OI berada. Bahkan penipu ini sangat meyakinkan, dan diduga kuat penipu ini orang dalam. Dari keterangan korban

Hifni, hampir kerap kali penipu datang dengan modus melalui SMS. "Uang ratusan juta berapa kali jadi iming-iming, mobil begitu juga. Tapi, itu tidak aku hiraukan, karena aku yakin itu penipuan. Tapi, kali ini aku kena tipu," ujarnya. Betapa tidak percaya, lanjutnya, karena hal ini berkaitan dengan apa yang dialaminya yang menjadi korban perampokan. "Modus penipu ini, ingin menyelesaikan kasus yang aku alami setuntas-tuntasnya," bebernya. D i ungkapkannya, penipu mengaku selama ini kasus demi

Duit Rp150 juta Digasak Rampok AKSI perampokan kembali terjadi di wilayah hukum Polres Ogan ilir (OI). Kali ini, kawanan perampok menggasak uang sebesar Rp150 juta milik bos karet bernama Hifni warga Desa Betung Kecamatan Lubuk Keliat. Saat kejadian, korban bersama sopirnya bernama Akmaludin bin Asri (38) warga Dusun 2 Desa Betung 2 Kecamatan Lubuk Keliat OI, yang mengalami luka robek di kepala. Informasi yang dihimpun Sabtu (2/11), sekitar pukul 06.30 wib korban Hifni bersama Akmaludin alias Udin (35) bermaksud untuk membeli karet di Desa Rantau Sialang dan Desa Suka Pindah. Namun apesnya sebelum memasuki Desa Bantian Kecamatan Lubuk Keliat OI tepatnya 1300 meter dari Desa Ulak Kembahang truk mereka BG 9999 TN dihadang oleh kawanan rampok yang diperkirakan 15 orang. Para perampok setelah berhasil menghentikan mo-

Harian Umum

bil truk langsung menodongkan 4 senpi rakitan (kecepek) dan memecahkan kaca bagian pintu kiri mobil yang mengakibatkan sopir bernama Udin mengalami luka di bagian pelipis kepala. Sementara itu kawanan rampok yang diduga berjumlah 15 orang ini berhasil membawa kabur uang tunai Rp150 juta rupiah dan kunci kontak truk milik bos karet tersebut Kapolres OI AKBP Asep Jajat Sudrajat melalui Kapolsek Tanjung Batu AKP Eddy Suratno mengakui bahwa benar telah terjadi 365 terhadap korban, pelaku berjumlah 15 orang menodong menggunakan senpi 4( stainles ), sehingga korban mengalami kerugian uang Rp 150 jt dan luka sobek di bagian kepala."Ya memang uangnya punya bos karet, tapi yang bawa-kan sopirnya. Kita akan kejar pelakunya untuk ditangkap dan diberikan hukuman, dengan ancaman diatas 5tahun penjara,"katanya. VIV

kemana kapolres dia tahu. Bahkan, kapolres ke rumah aku juga tahu," paparnya seraya mengaku Kapolres kerumahnya awal kejadian dirinya dirampok. Lebih jauh dikatakannya, pelaku penipu juga memiliki cara berbisara sangat meyakinkan. "Tahap pertama pelaku minta Rp5 juta untuk

oprasional menuntaskan kasus yang aku alami, itu sudah aku tranfer kerekeningnya melalui bank Mandiri atas nama Bagus Hermawan," tuturnya. Baru-baru ini, lanjutnya, penipu yang mengatasnamakan Kapolres itu kembali minta ditransfer uang yang jumlahnya Rp25 juta. "Aku siap kirim ini, karena alasannya meyakinkan juga. Katanya untuk keperluan pribadi yang mendesak," terangnya. Bahkan, Sabtu (6/10) lalu, didekat Kapolres OI, AKBP Asef Jajat Sudarjat, pelaku kembali menelpon korban. Lalu telpon tersebut di diloudspeaker oleh korban. Saat ditelpon itu pelaku mendesak, agar korban segera mentransfer uang tersebut. Merasa namanya dicatut, Kapolres OI, AKBP Asep Jajat Sudarjat, tidak tinggal diam, beliau akan mengerahkan anggotanya untuk melakukan penyelidikan atas kasus ini. "Pastinya, ini akan segera kita tindak lanjuti," ujarnya. Asef juga meminta kepada masyarakat, agar jangan percaya akan penipuan-penipuan yang menyatut namanya. "Saya tidak pernah meminta atau menyuruh anggota mengatasnamakan saya. Jadi jangan mudah percaya dengan penipuan yang menyatut nama saya," tukasnya. VIV

Bos Karet Target Perampok TIDAK sedikit kasus perampokan yang dialami bos karet. Seperti yang dialmi Harun Sohar (50) warga Kampung 2 Desa Ujung Tanjung Kecamatan banyuasin III. Tepat pada bulan Juli kemarin, dia dirampok oleh kawanan perampok bersenjata api. Alhasil, uang sebesar Rp26 juta dan dua unit handphone dibawa kabur perampok. Ironisnya, paha sebelah kiri korban di tembak oleh kawanan perampok ini. Dari kejadian tersebut, bermula korban lagi bersama empat anak buahnya keliling mencari karet yang dijual oleh para petani di pinggir-pinggir jalan desa disetiap harinya dengan membawa sebuah truk. Sebelum kejadian korban sudah membeli karet sebanyak Rp 9 juta kepada para petani di desa tersebut. Namun naasnya sisa uang korban Rp 26 Juta untuk membayar getah langanan nya lenyap. bahkan korban tidak sempat melakukan perlawanan akan tetapi karena pelaku membawa senjata api lalu menembak kaki sebelah kirinya di tempat kejadian perkara (TKP) yang tak jauh dari desanya yakni dijalan lubuk rengas, disaat hendak Harun ingin membayar kepada petani karet, tiba-tiba dari arah belakang datanglah lima kawanan perampok yang

langsung ingin merebut tas sandang miliknya. “Perampok itu sempat bilang, jangan bergerak, kemudian langsung mengambil tas dan menembak paha saya,” ujar Harun. Dirinya pun masih mengingat kelima pelaku dengan membawa dua unit sepeda motor yakni Vega R warna biru dan Jupiter Mx warna kuning tanpa plat nomor polisi. “Yang nembak saya itu, bonceng tiga mengendarai Jupiter MX, mereka memakai helm dan memakai masker menutupi mulutnya,” terangnya Lebih lanjutnya, dia sempat mencurigai kalau telah diikuti oleh kawanan perampok tersebut. “Ya memang sempat curiga, tetapi tidak tahu kalau mereka mau merampok saya, kalau tau begitu langsung pulang kerumah,” sesalnya Sementara itu, Nurmala Dewi (53) istri korban menuturkan, suaminya memang setiap hari selalu mencari getah yang dijual oleh para petani, dan selama ini tidak pernah suami dan dirinya mempunyai musuh. “Saya diberitahu oleh anak buahnya, kalau bapak sudah dirawat di rumah sakit dan kena tembak, saya sempat pingsan mendengar kabar tersebut,” ujar Dewi yang setia menemani suaminya

Lanjutnya, setelah suaminya dirawat di RSUD Banyuasin, rencananya sore, akan dirujuk ke RSMH Palembang untuk menjalani operasi.”Kalau pelurunya sudah diambil oleh pihak rumah sakit tadi, suami saya dibawa ke Palembang untuk perawatan lebih saja,” jelasnya. BUD

Pimpinan Umum: Rosmiyati. Pemimpin Perusahaan: Ahmad Rosidi. General Manager: Tri Nurwanto. Pemimpin Redaksi: Muhammad Iqbal, Redaktur Pelakasana : Berry Sandi. Koordinator Liputan: Trisno Rusli Redaktur : Berry Sandi, Trisno Rusli, Ella Sulistiana, Dian Cahyani Fitri, Arie M. Staf Redaksi: Janta, M. Joviter, M Wijdan (Ogan Ilir), Yuni Hartati (Muba), Rifat Achmad (Lubuklinggau), Heru Fachrozi (Muara Enim/PALI), Heri Afrizon (OKU Selatan), Firdaus (Empat Lawang), Mujianto (OKI), Arman Jaya (OKU Timur), Andre (Prabumulih), Budi Alamsyah (Banyuasin), Eko Wahyudi (Pagaralam), Al Imron (Musi Rawas), Hengky S (Lahat), Yenson (Oku) Redaktur Foto: Nova Wahyudi, Alhadi Farid. Bagian Pracetak: M Firman,Firyansyah, Abdul Kholid, Kgs Yahya, Bagian Iklan: David Arianto(Manager), Acounting Executive/AE : Noris Taslim, Yusri, Zepriansyah. Bagian Pemasaran: Abdul Kadir (Manager), Alwi Riyanto Bagian Keuangan : Dimas Murdani Muharam. Adm Iklan: Silvi Winda Pratiwi, ADM Pemasaran : Rika Penerbit: PT Citra Media Palembang Ekspres Komisaris Utama: H Suparno Wonokromo. Komisaris: Muwarni, H Didi Wahyudi. Direktur Utama: H. Subki Sarnawi. Direktur: H Mahmud,Yunita Ayu Tarif Iklan: Iklan Baris per baris Halaman 1 Display Full Colour/Warna Rp.60.000/mm kolom, Halaman 1 BW Rp.30.000,/mm kolom,Halaman Dalam Full Colour/Warna Rp.25.000/mm Kolom Harga Berlangganan Koran : Rp.25.000/bulan No. Rek Mandiri Pasar 16 PT Citra Media Palembang Ekspres 113002062008.8 plg.ekspres@gmail.com

Alamat Redaksi/ Sirkulasi/ Iklan: Gedung GRAHA PENA Palembang, Jl Kol H Barlian No 773, Palembang. Telepon (0711) 8304424, 411768, 415263, 415264, 419503. ext 136,139 Fax (0711) 420066.


Untuk kota palembang dan sekitarnya Subuh

Zhuhur

Ashar

Magrib

Isya

04:2

11:54

15:17

18:01

19:11

PALEMBANG EKSPRES

KAMIS, 14 NOVEMBER 2013

HALAMAN 3

PAPARAN

Kabid Transportasi Jalan dan Rel Dishub Kota Palembang Agus Supriyanto saat memaparkan peralihan lalu lintas selama pembangunan underpass di Simpang Patal, kemarin.

Antisipasi�Banjir,�Buat� Drainase�Sepanjang�2�KM Siapkan 6 Pompa dan Jalur Alternatif PALEMBANG. PE - Pembangunan Underpass di Simpang Patal saat ini sudah diperhitungkan cukup matang. Selain telah menyediakan jalur alternative guna mengatasi kemacetan, pemerintah sudah mengantisipasi banjir. Diketahui, underpass akan menggali tanah cukup dalam, untuk membangun terowongan. Sehingga dikhawatirkan saat musim hujan atau pengerukkan, kawasan terjadi genangan air. Untuk itu, sudah disiapkan untuk membangun drainase sepanjang 2 kilometer, mulai dari Hotel Novotel hingga Jalan Residen Abdul Rozak, masing-masing 1 km di sisi kanan dan kiri jalan. Diungkapkamn, Nasution Nawawi, Site Engineer Konsultan Pengawasan Supervisi Underpass rabu (13/11) usai menghadiri rapat lanjutan underpass dan fly over di Balai Kota. “Saat ini kita tengah melakukan penggalian pembangunan drainase ini,” ujarnya. Sambungnya, drainase dinilai sangat dibutuhkan, supaya pada saat pengerukan jalan untuk pembangunan underpass tahun depan, tidak terjadi banjir. “Untuk itulah, harus ce-

pat sekarang kami sedang melakukan penggalian di sisi kanan dan kiri jalan. Drainasenya memiliki tinggi 168 cm dan lebar 110 cm,” katanya. Namun, lanjut Nasution, saat ini pembangunan drainase ini terkendala karena masih ada beberapa titik lokasi lahan yang belum dibebaskan. “Kita meminta segera dibebaskan, karena pembangunan drainase ini sangat penting. Kalau drainase belum siap, kita tidak bisa melakukan pengerukan,” ungkapnya. Di tempat yang sama, Kepala Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) pembangunan underpass, Junaidi mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih menyiapkan saluran air untuk pemasangan beton dinding underpass. Pengerukan untuk saluran tersebut ditagetkan dapat selesai akhir tahun ini. “Nah, pemasangan beton tahun depan baru bisa dipasang,” kata dia. Dia menerangkan, pembuatan beton underpass dibuat di pabrik yang berada di Jalan Soekarno Hatta. Saat ini, sudah dicetak sekitar 100 beton untuk dinding underpass. Sedangkan Beton yang dibutuhkan

untuk pembangunan underpass sekitar 2.000 beton. “Selain itu, kita juga tengah melakukan perluasan untuk jalan alternatif. Kendati demikian, masih ada 20 persen lahan yang belum dibebaskan,” ungkapnya. Dia mengatakan, pihaknya tidak hanya membuat jalan alternatif agar tidak terjadi kemacetan saat pengerjaan fisik. Namun juga mengerjakan pengerukan hanya di lokasi yang sudah dibebaskan. Terpisah, Kepala Bagian Agraria dan Batas Wilayah Setda Kota Palembang, Fahmi mengakui, hingga saat ini masih ada sekitar 59 persil lagi lahan di kawasan Simpang Patal dan sekitarnya yang akan terkena imbas pembangunan underpass yang belum dibebaskan. “Untuk lahan yang sudah dibebaskan sudah cukup banyak, tapi saya lupa persisnya. Nah, yang masih tersisa 59 persil itu. Kebanyakan, karena kesalahan proses administrasi. Ada juga yang tidak punya sertifikat. Tapi, sekarang sudah tuntas tinggal pembayaran itu dilakukan oleh pihak Pemprov Sumsel,” katanya. Sedangkan untuk lahan pembangunan fly over di Jakabaring, lanjut Fahmi, saat ini masih tersisa 52 persil lagi yang belum dibebaskan. “Untuk dananya, semuanya diserahkan ke-

Karyawan Lapor Fitnah, Manajemen Alfamart Angkat Bicara PALEMBANG. PE - Buntut pengaduan sembilan pegawai PT Sumber Alfaria Trijaya (Alfamart) bersama kuasa hukumnya yang melaporkan atas dugaan fitnah dan perampasan uang merek, terkait pihak Alfamart CV Aurora di Jl Merdeka Tanjung Batu, Kabupaten Ogan Ilir (OI) kehilangan sejumlah barang hingga mencapai sekitar Rp55 juta, setelah dilakukan audit pada akhir Oktober lalu. Manajemen Alfamart mulai angkat bicara. Branch Manajer Alfamart Palembang Marla Sinaga mengatakan, hasil pemeriksaan yang dilakukan tim audit atau Inventory Contol (IC), terbukti salah satu tokonya mengalami kerugian hingga Rp53 juta. “Akhirnya kita mengendus salah satu Alfamart yang terletak di Jalan Merdeka Tanjung Batu, Kabupaten Ogan Ilir (OI). Mengalami kerugian sebesar Rp53 jutaan itu pun diakui oleh para pegawai Alfarmat disana apabila mereka sering mengambil barang-barang yang ada ditoko,” ujar Marla didepan awak media di MaxOne Hotel Palembang, Rabu(13/11). Dilanjutkanya,setelah memanggil dan mendengar keterangan para pegawai toko pihaknya lalu mempertanyakan minus barang yang hilang kepada karyawan yang ada di toko, setelah tidak bisa menjelaskan dengan persis, karyawan toko pun dibawa ke kantor untuk mempertanggung jawabkan kerugian perusaah itu. “Sembilan karyawan yang bekerja ditoko ini akhirnya mengaku, apabila mereka sering mengambil barang-barang yang ada ditoko seperti indomie, gula dua karung, susu, dan itu ditandatangani mereka. Sedangkan untuk ATM dan uang mereka itu bukan kita yang merampas tapi mereka yang menyerahkan sendiri atas keinginan mereka,” katanya.

Masih kata dia, kerugian toko sekitar kurang lebih Rp53 juta tersebut diketahui setelah mengecek semua barang yang ada di toko dan disaksikan perangkat toko. Hasilnya barang senilai Rp53 juta, pun tidak tau dimana keberadaannya. Atas kondisi ini, pihaknya lalu mempertanyakan minus barang yang hilang kepada karyawan yang ada di toko, setelah tidak bisa menjelaskan dengan persis, karyawan toko pun dibawa ke kantor untuk mempertanggung jawabkan kerugian perusaah itu. “Sembilan karyawan yang ada di toko tersebut mengakui telah mengambil dan makan berbagai macam barang yang ada di toko, seperti indomie, beras dua karung susu, dan itu ditandatangani mereka, sementara ATM dan uang yang diberikan tidak kami rampas, mereka yang menyerahkan sendiri,” tandasnya. Dilanjutkanya, awalnya perusahaan mengambil tindakan untuk membicarakan secara peraturan yang berlaku perusahaan kepada karyawan bersangkutan, namun belum selesai proses mediasi pertanggungjawaban, pihak karyawan melaporkan kejadian ke pihak yang berwajib. Pihaknya pun mengakui, sudah panggil karyawan yang bersangkutan ke kantor namun dua kali panggilan yang layangkan tidak digubris, pihaknya pun memberikan sinyal tiga kali panggilan kepada karyawan tersebut, jika tidak juga ditanggapi maka akan ada tindakan dari perusahaan. “Sejauh ini belum ada rencana melaporkan balik, namun kami masih mengikuti proses pemanggilan dan menyelesaiakan persoalan ini dengan baik-baik. Kami juga masih dalami, kemungkinan ada sindikat pada toko ini,”pungkasnya. JAN

pada Pemprov. Kami harapkan untuk pembebasan lahan di Jakabaring ini juga selesai tahun ini,” harapnya. Sementara itu, Kabid Transportasi Jalan, Rel dan KA Dishub Palembang, Agus Supriyanto SE ATD mengatakan, keempat jalan yang disiapkan untuk jalur alternative yakni Jalan Angkatan 66, Jalan Pipa Reja, Jalan Seduduk Putih dan jalan tembus dari Jalan Residen Abdul Rozak ke Taman Kenten (Golf). “Jalannya memang sempit, tapi untuk kendaraan kecil seperti motor dan mobil saya kira cukup. Yang penting, jalannya bagus sehingga arus kendaraan lancar. Sekarang jalan-jalan tersebut sedang dilayer (pengaspalan) oleh Dinas PU BM dan PSDA Kota Palembang,” terang Agus. Sedangkan, lanjutnya, untuk angkutan barang, kata Agus, nanti akan dirapatkan lagi oleh forum lalu lintas. “Angkutan barang akan kami bahas lagi. Sekarang, khusus untuk kendaraan biasa dulu,” ujar dia. Simpang Patal sendiri, sambung Agus, saat pengerukan underpass dipastikan tidak akan ditutup total. Namun, diakuinya, akan terjadi bottle neck karena di jalan akan ada banyak alat berat. “Jadi, memang perlu ada jalan alternatif,” ucapnya.

Jalur alternatif, Kata Kepala Dinas PU Bina Marga-PSDA Palembang, Dharma Budi mengatakan, untuk di Jl Angkatan 66 dan Pipareja sudah baik dan siap untuk dijadikan alternatif. Hanya saja pada bagian jembatan di Jalan Pipareja yang masih terkendala. “Masih ada utilitas yang belum dipindahkan, yakni pipa Pertamina dan gas. Ini yang jadi kendala kami. Waktu itu sudah mengukur di sana, tapi kendalanya pada pipa yang belum dipindahkan. Kalau sudah dipindahkan, maka bisa segera dilakukan pelebaran jalan," jelas Budi. Dikatakannya, Dinas PU telah lama mendiskusikan hal tersebut pada Pertamina. Bahkan sudah hampir setahun, namun hingga kini belum ada jawaban. “Karena itu kami beri deadline jadi, Januari 2014, masalah tersebut sudah diselesaikan. Karena jika terlalu lama akan menimbulkan dampak kemacetan luar biasa di lokasi itu. Untuk badan jalan jembatan itu hanya bisa dilewati oleh satu mobil. Jika telah dibebaskan, maka masing-masing sisi jembatan akan dilebarkan dengan bervariasi, antara 1-1,5 meter tiap sisi. Dengan adanya pelebaran itu, di-

FOTO NOVA WAHYUDI / PALPRES

harapkan kemacetan tidak akan begitu padat,” paparnya. Menurut dia, lambatnya proses pemindahan itu dikarenakan berbagai faktor, seperti persetujuan harus dari pusat. Bisa pula karena hitunghitungan rugi dengan dipindahkan utilitas tersebut. Karena lamanya pengerjaan akan berdampak pada suplay minyak per hari. “Seharusnya saat ini jembatan Pipareja sudah bisa difungsikan untuk dua jalur mobil. Tetapi hingga kini masyarakat masih merasakan dampak dari sempitnya jalan jembatan. Kalau proyek underpass sudah jalan, pasti akan tambah macet. Dikarenakan masyarakat atau pengendara akan mencari jalan pintas sebagai alternatif,” bebernya. DYN

Lagi,�Pipa�Pecah�Pelanggan�Tak�Dialiri�Air PALEMBANG. PE – Kebocoran pipa air bersih milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Musi kembali terjadi. Akibatnya, puluhan pelanggan tidak mendapatkan air bersih. Kali ini, kebocoran pipa terjadi di kawasan RW Mangonsidi Kecamatan Kalidoni. Direktur PDAM Tirta Musi Stephanus menjelaskan, kebocoran terjadi karena pecahnya pipa air baku dari I Ilir menuju Sematang Borang. Dengan diameter 500, namun pihaknya segera memperbaiki dan ditarget hari ini (kemarin;red). “Memang terjadi kebocoran karena pipanya pecah. Tidak jelas pecah disebabkan apa, namun kami akan segera memperbaikinya,” ujar Stephanus Kebocoran kata dia, sudah terjadi beberapa hari ini, bahkan ada beberapa titik yang tidak teraliri air bersih seperti Sako dan kawasan Sukarame. Akibat dari kebocoran ini, setidaknya ada 20 ribu pelanggan yang terhenti untuk pelayanan air bersih. “Sore ini kita cek dan segera diperbaiki. Dipastikan pelayanan air bersih normal kembali,” katanya. Sementara itu, ditanya kebocoran yang terjadi di Soekarno Hatta sudah diperbaiki dan saat ini kondisi kembali normal. Berdasarkan pantauan kawasan RV Mangonsidi pipa air mengalami kebocoran dan menyebabkan air bersih tidak teraliri secara maksimal

bahkan di kawasan Sako dan Sukarame sudah terhenti sejak dua hari lalu. Diberitakan sebelumnya, dari catatan, dikatakannya hampir setiap bulan pipa induk di Soetta pecah. Selain di Soetta, pipa induk yang dinilai rawan yakni pipa di Jl Kol H Barlian. Seringnya pecah pipa induk ini dinilai karena faktor eksternal, seperti banyaknya kendaraan berat yang melintas. Diakuinya kawasan tersebut memang jalur truktruk besar dan berat. Belum lagi kontur tanah di daerah itu yang tidak stabil. “Mulai dari Parameswara sampai Soekarno-Hatta memang rawan, karena banyak sekali kendaraan. Karena itu nanti kami akan mencarikan solusi dengan membuat jembatan pipa,” ujar Stephanus. Guna mengurangi permasalahan pipa pecah, menurutnya perlu disiapkan lahan khusus utilitas, terutama di tempat baru.Usulan tersebut sudah diajukan pada Bappeda untuk pengelolaan tata ruang. Namun dia menilai hingga saat ini pengajuan lahan utilitas belum mendapat perhatian. Dia berpendapat setidaknya lahan utilitas yang perlu disiapkan, dengan kelebaran tiga hingga lima meter. Dengan lahan selebar itu, setidaknya mencukupi untuk berbagai utilitas, seperti PDAM, PLN, dan serat optik

lainnya. Jika perlu ditambahkan lahan untuk sanitasi dan penampungan air hujan. Adanya lahan utilitas itu, menurutnya dapat mengurangi permasalahan. Selain itu seluruh aset yang tertanam dapat terjaga. Sementara yang ada saat ini, pihaknya kesulitan karena banyaknya faktor eksternal itu, untuk mencegah dan berkoordinasi tidak memungkinkan karena

lahan memang milik warga ataupun perusahaan. Untuk menjaga kualitas penyaluran air agar tetap bersih, maka didalam pipa baja akan dilapisi semen. Karena jika tidak, pipa akan cepat berkarat, sehingga mempengaruhi kualitas air. Stephanus berharap dengan penggantian pipa itu, masalah pipa pecah di Soekarno Hatta tidak lagi terjadi terus menerus. DYN


PALEMBANG EKSPRES

TELEPON PENTING Polda Sumsel

:

Poltabes

:

Polsek IB I Polsek IB II Polsek IT I Polsek IT II

: : : :

HALAMAN 4

KAMIS, 14 NOVEMBER 2013

(0711) 360404/ (0711) 310264 (0711) 513334, (SPK) (0711) 510455 (0711) 353014 (0711) 352973 (0711) 351607 (0711) 713344

Denpom 2/4

Polsek SU I : (0711) 510128 Polsek SU II : (0711) 510096 Polsek S Gerong : (0711) 596333/ (0711) 598144/ (0711) 598145 Polsek Sako : (0711) 820062 Polsek Gandus : (0711) 7365855 Polsek Sukarami : (0711) 411585 Polsek Kemuning : (0711) 7300930 KPPP Boombaru : (0711) 712386 Pos Laka Pakjo : (0711) 7920902 Kodim 0418 : (0711) 351637

: (0711) 351843/ (0711) 374836

LBH Palembang : 0711 356153 E-mail : lbhplg@yahoo.com Posbakum Ikadin Palembang : 0811711830/ (0711) 7081830/ 08197830830 Pemadam Kebakaran : (0711) 312011 PDAM : (0711) 350079 PLN : (0711) 356911(0711) 358355

RSMH Palembang (Sentral) : (0711) 354088 RS Charitas : (0711) 350827 RSI Siti Khadijah : (0711) 311884 RS AK Gani : (0711) 354691 RS Muhammadiyah : (0711) 513144 RS Myria : (0711) 411610 RS Ernaldi Bahar : (0711) 410354 Informasi Telepon : 108 Layanan Telegram : 165 SLI : 100 Pengakuran Jam : 103

Gangguan Telepon Ambulance Bandara SMB II Informasi SMB II Vip Room SMB II Lanud STA Kertapati

: : : : : : :

117 118 (0711) 411778 (0711) 413695 (0711) 410159 (0711) 410376 (0711) 515555/ (0711) 510201 ULPK BBPOM Palembang : (0711) 371463 Perusahaan Gas Negara : (0711) 717950

Pak Haji 70 Tahun 'Tiduri' Gadis Pensiunan PNS Berkedok Paranormal BATURAJA.PE – Dengan dalih tak kuat menahan nafsu birahi, seorang kakekkakek berumur 70 tahun berprofesi sebagai paranormal bernama H Hamdani, nekat mencabuli seorang gadis muda berinisial RS (22), warga Kelurahan Air Paoh, Kecamatan Baturaja Timur, hingga enam kali. Peristiwa pencabulan itu terjadi pada Selasa (15/10) sekitar pukul 09.30 WIB, dirumah Hamdani sekaligus tempat lokasi praktek supranatural sang kakek di Kelura-

han Kemalaraja, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten OKU. Kejadian itu lalu dilaporkan korban ke Mapolres OKU. Dalam laporannya korban menceritakan, awalnya korban ingin agar cepat mendapat pekerjaan dan jodoh mengingat usia korban yang mulai dewasa, sehingga mendatangi lokasi klinik pengobatan pelaku. Mendengar penuturan korban, rupanya pelaku yang juga seorang pensiunan PNS ini, diduga terpikat akan kecantikan wajah korban dan kulit korban yang putih mulus, apalagi mengingat korban masih seorang gadis dan datang seorang diri ke tempat klinik pengobatannya. Diduga pelaku yang sudah menyimpan nafsu birahi ini langsung memasang

perangkap guna menikmati tubuh calon pasiennya yang masih perawan ini. guna memuluskan langkahnya, korban dianjurkan untuk mengikuti ritual pengobatan yang ditawarkan pelaku. Karena percaya akan anjuran pelaku, apalagi mengingat pelaku sudah tua dan sudah bergelar haji, maka korban bersedia saja melaksanakan ritual pengobatan yang ditawarkan pelaku. Namun pada saat pelaku sedang berupaya mengobati korban, disinilah cerita duka terjadi. Dimana korban mengaku dirayu dan dipaksa untuk berhubungan badan layaknya suam istri.

Semula korban mengaku menolak mengingat dirinya tidak rela harus ditiduri seorang pria tua yang layak menjadi kakeknya. Namun dikarenakan korban sendirian dan kalah tenaga akhirnya korban tak kuasa saat pelaku berhasil meniduri dirinya. Ternyata usai meniduri korban, pelaku meminta agar korban sering datang ke rumahnya, dengan alasan agar penyakit di dalam tubuh korban benar-benar hilang. Jika tidak maka pelaku akan meletakan ilmunya kepada korban sehingga korban akan menderita kesakitan. Karena ketakutan korban akhirnya terpaksa menuruti kemauan pelaku. Sehingga akhirnya

Polisi�'Panen'� Penjudi�Togel MUSI RAWAS.PE – Aparat Kepolisian mulai bertindak tegas dengan maraknya peredaran judi jenis Toto Gelap (Togel) di masyarakat. Karenanya, dibebarapa tempat polisi panen para penjudi togel. Seperti dilakukan Satuan reskrin Polres Musi Rawas (Mura), yang berhasil meringkus empat tersangka. Awalnya, Selasa (12/11) sekitar pukul 13.00 WIB, petugas menangkap Erwin, dirumahnya di Desa Mataram, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Mura. Lalu sekitar pukul 14.00 WIB, diringkus pula tersangka Prana Supra Wobowo (27), warga Jalan Ketitiran, Kelurahan Lubuk Tanjung, Kecamatan Lubuklinggau Barat, yang diringkus di Kelurahan Muara Beliti ketika sedang bertransaksi togel. Setengah jam kemudian, sekitar pukul 14.30 WIB, diringkus pula tersangka Ebit (33), warga Desa Pedang, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Mura dirumahnya. Terakhir, ditangkap bandar besar togel di Mura yakni Perliansyah (25), warga Kelurahan Muara Kelingi, Kecamatan Muara Kelingi, Kabupaten Mura dirumahnya sekitar pukul 22.00 WIB. “Kita akan kejar terus dan melakukan pengembangan guna menangkap bandar besar lainnya di Kabupaten Mura,” terang Kapolres Mura, AKBP Chaidir melalui Kasat Reskrim, Iptu Teddy Ardian. Begitu juga dengan Satuan Reskrim Polres Ogan Ilir (OI), juga berhasil meringkus Edi Rahman (35), warga Desa Sukaraja Baru, Kecamatan Indralaya Selatan, Kabupaten OI, yang menjadi bandar togel. Selasa (12/11) sekitar pukul 20.00 WIB. Dalam penangkapan itu juga diamnakan salah satu pemasang yakni Firdaus (35) juga warga yang sama, Firdaus ditangkap saat memasang nomor pasangan togel kepada tersangka Edi. “Kita berhasil menangkap bandar togel Hongkong dan Singapura yakni Edi Rahman dan seorang pemasangnya Firdaus,” ucap Kapolres OI, AKBP Asep Jajat Sudrajat melalui Kasat Reskrim, AKP Suhardiman dan Kanit Pidum IPTU Herli Setiawan. Tak ketinggalan, Unit Ranmor Satuan Reskrim Polresta Palembang, pimpinan Iptu David Shiddiq, kemarin (13/11) sekitar oukul 15.00 WIB, juga menangkap Nurdin Setiawan (40), di Jalan Gubernur H Bastari, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan SU I Palembang. “Kami menggelar operasi balak dari awal Nopember hingga akhir bulan. Maraknya togel memang menjadi incaran kami. Tersangka sering menjual togel di samping Mapolresta kepada tukang becak dan tukang ojek disana,” tukas Kanit Ranmor Satuan Reskrim Polresta Palembang, Iptu David Shiddiq. IMR/VIV/JOE

Buruh�Nyambi Kurir�Sabu

KAYUAGUNG.PE - Harianto (30), warga Sungai Belida, Kecamatan Lempuing Jaya, Kabupaten OKI, harus berurusan dengan jajaran Polres OKI. Pasalnya, pria yang kesehariannya bekerja sebagai buruh pabrik ini kedapatan nyambi sebagai kurir narkoba jenis sabu-sabu. Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka Harianto saat ini mendekam dibalik jeruji besi Mapolres OKI. Informasi yang dihimpun Palembang Ekspres di lapangan, tersangka yang sudah lama menjadi Target Operasi (TO) Satuan Reserse Narkoba Polres OKI ini ditangkap pada Selasa (12/11) sekitar pukul 21.00 WIB, di jalan setapak Desa Sungai Belida, Kecamatan Lempuing Jaya. Penangkapan itu bermula ketika tersangka Harianto hendak mengantarkan pesanan sabu-sabu ke pembelinya bernamaAndre (masih buron) di Desa Lubuk Makmur, Kecamatan Lempuing Jaya, Kabupaten OKI. Saat itu, petugas yang telah mengintai gerak-gerik tersangka sejak siang hari langsung menghentikan laju sepeda motor tersangka. Begitu mengetahui petugas yang mencegatnya, maka tersangka mencoba menghilangkan barang bukti sabu yang saat itu dipegang ditangan kirinya dengan membuangnya ke tanah. Namun, aksi tersebut diketahui petugas dan didapati satu paket kecil sabu seharga Rp100 ribu. Kasat Reserse Narkoba Polres OKI, AKP Priyanto SH menegaskan, bahwa tersangka Harianto ini telah lama menjadi TO pihak pihaknya sejak lama. Dari tangan tersangka pihaknya menyita barang bukti dua paket kecil sabu dan satu unit handphone Nokia. Sementara itu, tersangka Harianto mengaku mendapatkan sabu itu dari tersangka Filik (masih buron) yang tinggal di Desa Pematang Panggang, Kecamatan Mesuji OKI. “Filik ini perempuan dan sehari-hari galak bejualan sayur. Tapi kalau kita minta dibawakan sabu-sabu, nanti dianterkannya. Aku sudah dua kali mengambil dengan Filik dan kami betemuan di Pasar Tugumulyo Lempuing,” terangnya IAN

pelaku berhasil meniduri korban sebanyak enam kali. “Aku ditidurinya sebanyak enam kali,” sesak korban dengan suara terbata-bata saat memberikan keterangan dihadapan penyidik. Akhirnya, karena takut akan dirinya menjadi hamil atas perlakuan yang dilakukan pelaku, korban memberanikan dirinya menceritakan pengalaman pahit yang dialaminya kepada orang tuanya. Mendengar pengakuan anaknya, orang tua korban yang tak terima anaknya telah dicabuli pelaku langsung melaporkan kejadian ini pada polisi. Kapolresa OKU, AKBP Mulyadi SIk MH saat dikonfirmasikan membenarkan adanya laporan korban. “Korban sudah melapor, saat ini anggota kita menangani kasus ini,” kata Mulyadi.YEN

Satpam�Terlibat Pencurian�Brankas�PTBA

FO TO: HENGKY /PALPRES

TABRAK LARI

Korban Hendrik Saputra yang tewas setelah menjadi korban tabrak lari sebuah dump truk saat mendapat pemeriksaan dari tim medis di ruang IGD RSUD Lahat

Dump Truk Tabrak Lari, Satu Tewas

L A H A T . P E - Kecelakaan maut kembali terjadi di Jalan RE Martadinata Kelurahan Bandar Agung, Kota Lahat. Hendrik Saputra (24), warga Desa Manggul Kecamatan Kota Lahat, harus meregang nyawa saat sepeda motor Honda Supra X BG 6097 DG yang dikendarainya bersama rekan mengalami tabrak lari oleh sebuah mobil jenis dump truk dari arah berlawanan. Tragisnya, korban tewas di lokasi kejadian, kemarin (13/11) sekitar pukul 10.15 WIB. Sedangkan rekannya yang membonceng Ade Jadul (23), warga yang sama, hanya mengalami luka ringan. Sementara pengemudi dump truk melarikan diri tak lama setelah kejadian. Informasi yang dihimpun, siang itu korban yang berboncengan dengan rekannya datang

dari arah Pasar Lama Kota Lahat menuju Kecamatan Merapi Area dengan kecepatan tinggi. Diduga korban hendak menyalip sebuah mobil jenis dump truk yang berada tepat didepannya dengan mengambil lajur jalan sebelah kanan. Pada saat yang bersamaan, sebuah mobil jenis dump truk lain datang dari arah berlawanan, sehingga tabrakan pun tidak dapat terelakkan. Akibat tabrakan tersebut, korban Hendrik Saputra langsung meninggal di lokasi kejadian setelah mengalami luka robek di kepala sebelah kiri, luka robek di lengan kanan, dan luka lecet dikaki kanan. Sedangkan rekannya Ade Jadul hanya mengalami luka ringan. Keduanya kemudian dilarikan ke RSUD Lahat untuk mendapat perawatan. Kasat Lantas Polres Lahat, AKP

Agung Adhitya SIk melalui Kanit Lakalantas, Aiptu Rudi Widodo menjelaskan, pengemudi dump truk yang belum diketahui nomor polisi tersebut, hingga saat ini belum diketahui keberadaannya. Kendati demikian, barang bukti sepeda motor milik korban telah diamankan di markas Satlantas Polres Lahat. “Pengemudi mobil jenis Dump Truck yang melarikan diri setelah kejadian, masih dalam pengejaran,” terangnya. Sementara itu, dari pengakuan Ade Jadul sewaktu mendapat perawatan di IGD RSUD Lahat, dirinya yang saat itu membonceng korban tidak mengetahui jika didepan mereka ada Dump Truck yang datang dari arah berlawanan. “Tiba-tiba kami terpental ke jalan. Setelah itu aku tidak ingat lagi,” ujarnya singkat. HKY

PALEMBANG - Aparat Unit Pidum Satuan Reskrim Polresta Palembang berhasil membongkar kasus pencurian brankas Koperasi PT Bukit Asam (PTBA) di Jalan Inspeksi III, RT 6, Kecamatan Kertapati Palembang, pada Kamis (17/10) lalu. Ternyata otak dari aksi pencuri brankas itu merupakan oknum satpam tangkas bernama Rusdi Ardianto (26). Dimana warga Jalan Tangga Takat, No. 770, RT 14 RW 5, Kecamatan Sebarang Ulu (SU) II Palembang ini bertugas mempermudah akses masuk para pelaku lainnya. Terbongkarnya kasus itu, setelah kecurigaan polisi terhadap tersnagka Rusdi yang sebenarnya tidak bertugas dihari tersebut dan rela menggantikan tugas piket rekannya yang bertugas menjaga keamanan area kompleks perkantoran PTBA. Alhasil terkuaklah aksi pencurian brankas senilai Rp140, berisikan uang Rp61 juta dan cek senilai Rp75 juta tercium dilakoni delapan orang pelaku salah satunya seorang satpam. Awalnya petugas memanggil tersangka Rusdi sebagai saksi karena saat kejadian bertugas menjaga kemananan kompleks perkatoran PTBA. “Setelah kami lidik ternyata bukan tersangka yang bertugas mengamankan kantor PTBA pada saat kejadian. Tersangka menggantikan temannya yang lain seharusnya bertugas pada saat malam itu. Dari sana kami langsung mengamankan dan hari ini (kemarin, red) tersangka mengaku. Lalu kami tetapkan sebagai tersangka,” ucap Kanit Pidum Sat Reskrim Polresta Palembang, Iptu Robert PS, kemarin (13/11). Dari hasil mengembangan Yudi menuturkan, ada tujuh tersangka lainya namun bukan oknum satpam. Nama-nama para pelaku yang baru diketahui yakni, Ipan (25), Ayeng (30), Beni (31), Elis (23) dan Romli (20). Sedangkan brankas dibuang para pelaku di kawasan Desa Sungai Rebo, Kecamatan Mariana,

Arena�Sabung�Ayam� Dibubarkan KAYUAGUNG.PE - Aktifitas perjudian di Desa Pulau Betung, Kecamatan Pampangan, Kabupaten OKI membuat resah warga sekitar. Masyarakat kemudian melaporkan aktifitas segelintir oknum warga yang melanggar hukum ini ke Polsek Pampangan. Laporan ini kemudian ditindaklanjuti jajaran Polsek Pampangan dipimpin langsung Kapolsek Iptu Nofrizal Dwiyanto, dengan melakukan penggerebekan lokasi sabung ayam dimaksud, kemarin (13/11) sekitar pukul 15.00 WIB. Namun sayang, petugas tidak berhasil mengamankan satu orangpun yang menjadi pelaku judi sabung ayam tersebut, hanya delapan ekor ayam dan enam unit sepeda motor milik penyabung berhasil digelandang ke Mapolsek Pampangan OKI

guna dijadikan barang bukti. Kapolsek Pampangan, Iptu Nofrizal Dwiyanto menjelaskan, penggrebekan terhadap arena judi sabung ayam tersebut dilakukan menindaklanjuti laporan masyarakat yang selama ini merasa resah, karena di Desa Pulau Betung, Kecamatan Pampangan sering digelar arena judi sabung ayam. “Kemudian kita melakukan penyelidikan, ternyata benar di desa tersebut setiap hari mulai siang hingga sore kerap digelar arena sabung ayam. Jadi saat adu ayam berlangsung, kami langsung datang ke lokasi, tapi sayangnya saat kami datang para pelaku langsung lari masuk ke hutan, meninggalkan ayam aduan dan sepeda motornya di lokasi,” kata Nofrizal saat dikonfirmasi Palem-

SABUNG AYAM

FO TO: MUJIANTO /PALPRES

Barang bukti sepeda motor dan ayam dari arena sabung ayam yang diamankan di Mapolsek Pampangan

bang Ekspres melalui telepon selulernya, kemarin (13/11). Dikatakannya, walaupun usaha pihaknya untuk menangkap para pelaku judi sabung ayam gagal, namun pihaknya berhasil mengamankan barang bukti berupa delapan ekor ayam jantan

aduan dan enam unit sepeda motor milik pelaku sabung ayam. “Selanjutnya barang-bukti tersebut diamankan di Polsek Pampangan, bagi mereka yang merasa memiliki barang bukti itu bisa mengambilnya di Mapolsek, namun akan kita lakukan perjanjian diatas

Kabupaten Banyuasin, tak lama setelah aksi pencurian tersebut. “Baru enam pelaku yang diketahui tersangka Rusdi Ardianto karena tugasnya hanya membuka akses ke PTBA dan menunjukan lokasi brankas. Sedangkan tersangka tidak ikut langsung serta tidak banyak mengetahui jelas dua pelaku lainnya,” paparnya. Ditemui tersangka Rusdi membenarkan, telah terlibat kasus pencurian brankas milik PTBA tempatnya bekerja. Awalnya dirinya terkejut karena perjanjiannya dan beberapa rekannya yang lain hanya ingin mencuri kabel di PTBA. “Rencannya mau curi kabel, tetapi kawan aku Ipan dan Ayeng bertanya dimana kantor Koperasi. Lalu aku menemui mereka yang sudah masuk ke lingkungan kantor PTBA dan menujukan kantor koperasi, setelah itu kembali pulang ke pos jaga. Karena tugas aku hanya membuka jalur mereka untuk keluar masuk saja,” ujar tersangka Rusdi. Diceritakannya, aksi pencurian terjadi setelah dirinya sepakat hanya mencuri kabel di PTBA. Setelah itu, dua temannya Ipan dan Ayeng mengajak lima temannya lagi. Sekitar pukul 04.00 WIB dini hari para pelaku beraksi masuk ke PTBA dengan menggunakan mobil hitam Avanza tanpa melewati pemeriksaan. Satu jam kemudian para pelaku kabur dengan mudah dengan tujuan ke sekolah STM YPT Palembang untuk membangi uang didalam brankas dan langsung membuang brankas tersebut. “Aku telepon mereka dan bertemu di STM YPT Palembang karena salah rombongan kami anak penjaga sekolah itu. Melihat ada brankas terkejut ini tangkapan besar janji kita curi kabel. Mereka bilang isinya sedikit, aku hanya dikasih uang bagian Rp1 juta saja,” ungkapnya. Disinggung alasan dirinya ikut terlibat dalam aksi pencurian di lingkungan kantor tempatnya bekerja. Rusdi mengaku membutuhkan uang untuk proses cerai yang sedang berlangsung. JOE

materai agar tidak mengulangi lagi perbuatannya melakukan perjudian dalam bentuk apapun,” tegasnya. Nofrizal berharap, dengan digrebeknya arena judi sabung ayam ini, kedepannya sadar akan kesalahannya dan tidak lagi melakukan perbuatan serupa. “Tapi jika masih didapati masyarakat yang menggelar judi sabungayamdiwilayahhukumPolsek Pampangan, maka siap-siap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, bukan hanya judi sabung ayam, tetapi semua bentuk perjudian, apakah togel, dadu kuncang dan lain sebagainya,” terangnya. Sementara itu, Kasubag Humas Polres OKI, AKP A Halim mengimbau kepada masyarkat Bumi Bende Seguguk untuk menghentikan segala bentuk aktifitas perjudian. “Jika masih bermain judi, entah itu togel, sabung ayam atau dadu kuncang, maka jangan salahkan aparat kepolisian jika akan kami tindak tegas,” tegas mantan Kapolsek Air Sugihan ini. IAN


HALAMAN 5

KAMIS, 14 NOVEMBER 2013

Polres OI ............................................................................DARI�HALAMAN�1 Narkoba Rp 4,5 M ..............................................................................................DARI�HALAMAN�1 minyak mentah CPO illegal tersebut. Untuk itu, masih kata dia, pihaknya akan terus mengembangkan kasus penampungan minyak CPO illegal ini dengan melakukan penyelidikan. Sementara itu, sejumlah kalangan pemuda di OI mempertanyakan kinerja dari Polres OI dalam mengungkap kasus yang ada di OI, khususnya atas maraknya penampungan minyak CPO illegal. Dia menduga tidak menutup kemungkinan ada banyak lagi penampungan minyak illegal yang masih bergentayangan dan berpotensi merugikan masyarakat maupun negara seperti illegal tapping dan lainnya. “Seharusnya petugas harus proaktif menindaklanjuti laporan atas keberadaan penampungan minyak CPO illegal. Jika saat itu petugas sudah bergerak mungkin kasus itu akan terungkap. Apalagi lokasi penampungan minyak CPO illegal itu berada dekat

dengan kantor Polres. Sebenarnya ada apa ini,” ujar Akmal, Sekretaris KNPI OI. Dia berharap Polres OI dapat lebih transparan dan tidak menutup-nutupi setiap mengungkap kasus dan cepat responsif dalam menindaklanjuti laporan. Pantauan Palembang Ekspres, tidak ada lagi aktivitas kencing minyak CPO illegal di lokasi penampungan yang berada di Jalan Raya Palembang-Prabumulih. Sayangnya awalnya ada 7 tedmond di penampungan, dan selang dan genset, namun kini hanya ada satu tedmond warna biru serta tangki berkapasitas 5.000 liter. Di b e r i t a k a n s e b e l u m nya, Heri, penjaga lokasi penampungan CPO illegal saat ditemui Palembang Ekspres di lokasi mengaku, aksi tersebut sudah berlangsung lebih kurang dua bulan dan berjalan dengan lancar dan mulus. “Kita di sini hanya pekerja, pemilikinya Mabon, warga Palembang,” ujarnya.

Disinggung adanya oknum anggota Polri di lokasi, Heri mengaku, bahwa mereka minta jatah. “Itu anggota Polsek dan Polda. Ya, mereka minta jatah, anggota TNI juga sering kesini, ya sama saja, minta jatah,” tuturnya yang kelihatan takut-takut. Dia membeberkan, pihaknya dalam seminggu bisa dapat memperoleh 8 ton minyak mentah. “Ini perputarannya dalam minggu. Ya 8 ton itu, keluar masuk dalam seminggu,” terangnya. Saat awak media mendatangi illegal tapping dan mengabadikan aksi illegal tapping tersebut, anggota Polisi dan beberapa orang terlihat ketakutan, dan bergegas meninggalkan lokasi. Di lokasi tampak terlihat tangki besar dan beberapa tedmon besar, selang, mesin genset untuk menampung minyak, dan empat buah mobil tangki warna hijau yang diduga baru selesai ‘ngencing’. VIV

Direktur RSD ............................................................DARI�HALAMAN�1 bukti (BB) beserta tersangka kepada Kejaksan Negeri (Kejari) Kota Pagaralam, terkait kasus korupsi proyek jasa kebersihan (cleaning service) RSD Besemah Kota Pagaralam tahun 2012, senilai 1,09 miliar dengan kerugian negara sebesar Rp 468 juta. Serah terima ini langsung dipimpin Kasat Reskrim, AKP Indarmawan SH didampingi Kanit Pidkor, Brigpol Deka Saputra SH dan anggota Brigpol Chandra Saputra, Briptu Ijal dengan tersangka, Direktur RSD Besemah Kota Pagaralam, dr Eddy Kennedy SpB, langsung diterima Kepala Kejari Ranu Indra SH, Rabu (13/11) sekitar pukul 11.00 WIB. Kapolresta Pagaralam, AKBP Saut P Sinaga SIK MSi melalui Kasat Reskrim, AKP Indarmawan SH mengatakan, penyerahkan BB berikut

tersangka kasus korupsi jasa kebersihan (cleaning service), dr Eddy Kennedy SpB, kepada Kejari Kota Pagaralam berjalan dengan baik dan lancar. “Kasus korupsi jasa kebersihan atau cleaning service, dengan nilai kerugian negara Rp 468 juta, sudah lengkap dan telah kita serahkan barang bukti maupun tersangkanya kepada Kejari Kota Pagaralam,” ujarnya. Lanjut Indarmawan, setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di bagian Pidana Korupsi Polresta Pagaralam, tersangka maupun puluhan saksi lainnya, akhirnya Direktur RSD Besemah ditetapkan sebagai tersangka. “Begitu hasil audit BPKP keluar, kita langsung menetapkan Direktur RSD sebagai tersangka dan langsung dilakukan penahanan. Sebelumnya, kita sudah

melakukan pemeriksaan awal terhadap tersangka maupun puluhan saksi lainya,” kata Indarmawan. Dia menambahkan, sejauh ini tim penyidik sudah menetapkan kembali tersangka lainnya berinisial FA, yang ikut terkait kasus dugaan korupsi jasa kebersihan pada RSD Besemah Kota Pagaralam tahun 2012. Terpisah, Kepala Kejari Kota Pagaralam, Ranu Indra SH mengatakan, berkas tersangka dr Eddy Kennedi sudah dinyatakan lengkap (P21), selanjutnya akan dilimpahkan ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Kota Palembang. “Sejauh ini, tersangka kasus dugaan korupsi jasa kebersihan, Direktur RSD Besemah, dr Eddy Kennedi SpB sudah kita titipkan ke Rutan Kota Pagaralam dengan pengawalan ketat,” tukasnya. KOE

Hingga Kloter 13 ................................................DARI�HALAMAN�1 dan Babel bebas dari virus Corona. Hal itu diketahui dari hasil pemeriksaan tim kesehatan kepada setiap jamaah ketika tiba di Asrama Haji Palembang. Kita berharap semua jamaah kita dalam kondisi sehat hingga berakhir masa pemulangan 19 November mendatang,” ucap pria asal Gresik, Jawa Timur di sela penyambutan Kloter 13 di Asrama Haji Palembang, Rabu (13/11). Lebih lanjut fans fanatik H Rhoma Irama ini merinci, hingga Kloter 13, jamaah hajid asal Sumsel dan Babel yang sudah tiba di tanah air berjumlah 4.659 jamaah, termasuk yang meninggal di pesawat. Sedangkan yang masih berada di Tanah Suci berjumlah 1.209 orang dan yang meninggal di Arab Saudi berjumlah 15 orang. Diketahui, 358 jamaah haji dari Kloter 13 Debarkasi Palembang, mendarat di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, Rabu (13/11) sore, pukul 16.30 WIB. Semua jamaah dalam kondisi baik dan bisa langsung pulang ke rumah masing-masing. Kloter 13 merupakan jamaah asal Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) dan Palembang. Saat berangkat, jamaah yang dipimpin H Rustam Manaf tersebut berjumlah 357 orang. “Dalam manifest haji Embarkasi Palembang, Kloter 13 sejatinya berjumlah 360 orang. Namun tiga jamaah baru bisa berangkat ke Tanah Suci bersama Kloter 17, yaitu Romiyana, Alias Hamid, dan Puarti Sarpan. Begitu sampai di Arab Saudi ketiganya kembali bergabung Kloter 13. Saat memasuki masa pemulangan (debarkasi) ada dua jamaah yang pulang lebih awal kar-

ena sakit yaitu Nuraini Zaini bersama Kloter 5 dan Salmah Holil Noer dengan Kloter 3. Nama terakhir meninggal di pesawat dalam perjalanan pulang,” tukas Saefudin. Sementara itu sebanyak 126 jamaah haji tergabung dalam Kloter 12 asal Kota Pagaralam, sekitar pukul 08.00 WIB, kemarin tiba dengan selamat di Pagaralam. Penjemputan jamaah haji dipusatkan di Gunung Gare. Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pagaralam mengatur penjemputan jamaah haji dengan hanya memperbolehkan 1 orang dari keluarga jamaah yang bisa masuk ke halaman mesjid, sehingga semuanya berjalan tertib dan lancar. Sedangkan ratusan penjemput lainnya harus menunggu di luar. “Kedatangan jamaah haji kloter 12 asal Pagaralam di asrama haji Palembang pukul 20.00 WIB, Selasa (12/11) lalu sudah tiba di debarkasi Palembang tapi baru sampai Pagaralam, pagi ini (kemarin, Red). Alhamdulillah, tidak ada bawaan para jamaah yang tertinggal, termasuk air zamzam yang dibawa jamaah semuanya lengkap,” ujar Kabag Administrasi Kesra Setda Kota Pagaralam, Yusman Sohar. Sementara dalam sambutannya ketika menyambut tamu Allah ini, Walikota Pagaralam, Hj Ida Fitriati mengatakan, kebanggaan yang luar biasa. Sebab para jamaah haji asal Pagaralam selama menjalankan ibadah di Mekkah dan Madinah dapat tertib dan berperilaku bagus. Dalam waktu hampir bersamaan, sebanyak 158 jamaah haji asal Kabupaten Lahat tiba dengan selamat di Kota Lahat

Selangkah Lagi Hal ini menyusul usai didapatkannya gelandang bertahan enerjik yang berhasil dibajak dari Persib Bandung serta pemain muda potensial Ikshan Kurniawan. Tak ayal Manajemen tim Laskar Wong Kito sepertinya belum puas dengan komposisi gelandang jangkar yang mereka miliki. Manajer SFC, Robert Heri mengatakan pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan pemain yang saat ini memperkuat salah satu di Liga Belgia yakni CS Visse dengan pemain kelahiran Wijhe, Belanda, 15 Agustus 1990 dan dari hasil komunikasi yang dijalin selama dua minggu oleh kedua pihak, akhirnya

kemarin (13/11) pagi. Namun, dari jumlah tersebut satu jamaah haji terpaksa ditunda kepulangannya lantaran sakit dan harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit Madinah. Kepala Kantor Kemenag Lahat, Win Hartan mengatakan, jamaah Haji yang ditunda kepulangannya atas nama, Dulsani (83) warga Desa Linggar Jaya Kecamatan Kikim Timur. Kondisinya masih harus dirawat lantaran penyakit ginjal yang diidapnya. Meski demikian, saat ini diakuinya, sudah berangsurangsur membaik. Menurut dia, jumlah jamaah haji asal Lahat sebanyak 159 orang, terdiri dari jamaah laki-laki 61 orang dan 98 orang jamaah perempuan. Para jamaah berangkat dari Bandara King Abdul Aziz, Arab Saudi. Setelah melalui serangkaian tes kesehatan, dan mampir ke Asmara Haji Palembang, jamaah langsung bertolak ke Lahat, kemarin malam. Menurut Win, semua jamaah yang pulang dalam kondisi sehat dan tidak ada yg terkena Flu, virus Corona atau penyakit lainnya. “Untuk jamaah haji bernama Dulsani, memang mengalami sakit ginjal. Selain itu, beliau juga mendapatkan musibah sempat terjatuh dari kamar mandi sehingga kepulangannya dipastikan pada kloter terakhir berbarengan dengan jamaah dari Jakarta,” katanya. Sementara itu, Bupati Lahat, Saifudin Aswari Rivai mengucapkan selamat datang kembali ke Kabupaten Lahat dan Pemkab tetap berharap agar jamaah yang masih dirawat dapat diberikan kesehatan dan disabarkan bagi keluarganya. KOE/HKY

.....................................................DARI�HALAMAN�1

Ruben setuju memperkuat SFC musim depan. “Bisa dikatakan selangkah lagi Ruben Wuarbanaran bergabung bersama SFC untuk musim depan, apalagi kita sudah deal lisan dengan Ruben,” kata Robert kepada Palembang Ekspres, Rabu (13/11). Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Sumatera Selatan (Sumsel) ini mengimbuhkan, pihaknya menyadari saat ini tim yang pernah meraih gelar double winner ini sedang membutuhkan pemain handal, khususnya di sektor gelandang bertahan. Lantaran kepergian putra daerah Ikshan yang masuk pelatnas jangka panjang

Timnas U-19, serta pihaknya masih mengkaji ulang kontrak yang diminta Ponaryo Astaman musim depan, praktis SFC hanya memiliki Asri Akbar yang murni sebagai gelandang bertahan. Untuk itu Manajemen mempersiapkan satu gelandang jangkar lagi setelah mencari dan mengadakan rapat kecil. Akhirnya Manajemen SFC sepakat untuk mendatangkan Ruben. “Apalagi selain Ruben pernah dipanggil Timnas dan saat ini bermain di salah satu klub Eropa, dia juga bisa bermain sebagai gelandang bertahan dan bek sayap, tentu kehadiran di SFC sangat dibutuhkan tim musim depan,” tuturnya. JAN

Provinsi (BNP) Sumsel, Pemprov Sumsel, Pemkot Palembang, dan Ulama. Barang bukti yang dimusnahkan itu terdiri dari sabu-sabu sebanyak 547,09 gram dan ineks sebanyak 1.054 butir yang dimusnahkan dengan cara diblender. Sedangkan 17 kilogram ganja dibakar, sementara berbagai jenis Minuman Keras (Miras) sebanyak 3592 botol dipecahkan lalu dicampur dengan tuak sebanyak 14 jeriken. Kapolda Sumsel, Irjen pol Saud Usman Nastion mengatakan, barang bukti yang dimusnahkan itu merupakan hasil Operasi Antik 2013 yang telah digelar pihaknya beberapa waktu lalu. “Jadi barang bukti itu disita

dari 67 kasus dengan 86 orang tersangkanya. Operasi Antik 2013 itu digelar oleh Ditrektorat Reserse Narkoba Polda Sumsel bersama tujuh Polres, yakni Polresta Palembang, Polres Mura, Lahat, Muar Enim, OKI, Banyuasin dan Polres Musi Banyuasin,” ucap Saud saat menggelar pemunahan barang bukti narkoba itu, kemarin (13/11). Dikatakannya, pemusnahan barang bukti narkoba itu sesuai dengan Undang-undang No 35 Tahun 2009 Pasal 91 Ayat 2 yang menyebutkan barang sitaan narkotika yang berada dalam penyimpanan dan pengamanan penyidik wajib dimusnahkan. “Tujuannya agar tidak terjadi penyalahgunaan. Paling lama seminggu

Warga Kedaton lama melaporkan adanya upaya dugaan pencurian kayu adat milik warga desa ke pihak berwajib, namun kenyataannya hingga saat ini warga masih terpaksa galau, lantaran belum adanya respon dari pihak penegak hukum untuk menerima dan menindaklanjuti persoalan yang dihadapi warga Desa Kedaton ini. Seperti dikatakan salah satu perwakilan warga, Umar Dani (45), didampingi Emron (50), kepada Palembang Ekspres saat mendatangi Mapolres OKU, Rabu (13/11). Dia menuturkan, persoalan dugaan penggelapan atau pencurian kayu adat milik warga ini telah terjadi sejak lama, yakni diduga sejak pemerintahan desa dipegang oleh oknum Kepala Desa (Kades) Kedaton berinisial EF yang saat ini telah mengundurkan diri karena hendak mencalon sebagai anggota legislatif Kabupaten OKU. Di mana saat masih menjabat Kades Kedaton, yakni pada 2008 diduga kayu yang disebut warga setempat dengan nama kayu adat Rimba Kremanas dan Rimba Kupang tersebut tumbuh di kawasan Desa Kedaton dengan luas diperkirakan sekitar 300 hektar (ha) telah menyalahgunakan wewenangnya selaku Kades. Menurut Umar, dugaan pencurian atau penggelapan kayu adat tersebut dilakukan oleh oknum Kades EF dengan cara menawarkan pelelangan kayu adat kepada pihak umum untuk ditebang dengan alasan untuk pemasukan pendapatan asli desa (PAD). Sayangnya lanjut Umar, pemenang penawaran pelelangan kayu adat tersebut selalu dimenangkan oleh pihak keluarga oknum Kades sendiri dengan harga penawaran yang relatif murah tidak sesuai dengan luas kayu adat yang dilelang. Padahal harga penawaran pelelangan kayu tertinggi justru

Aparat Cepat yakni, Mahmud dan Zul, warga Kota Lubuklinggau yang bekerja sebagai sales kosmetik di PT Sekar Ayu Simpang Periuk menjadi korban pencurian dengan kekerasan (curas) sepeda motor. Tokoh Pemuda, Zaenal Arifin mengatakan, diduga pemicunya karena adanya tawuran siswa sekolah sehingga masyarakat ikut-ikutan melakukan aksi sweeping. “Kami harapkan masyarakat tidak melakukan aksi sweeping dan menyerahkan kepada aparat kepolisian terkait masalah tawuran yang terjadi,” ujar Zaenal. Selain itu, diharapkan peran orang tua memberikan penegasan kepada anak mereka untuk tidak melakukan tawuran di sekolah. “Nah, peran orang tua itu penting. Jangan sampai terjadi tawuran di sekolah dan jika ada tawuran, orang tua sebaiknya memberi sangsi tegas kepada anaknya,”jelas dia.

kadang ditawarkan oleh warga lainnya sesuai dengan ukuran luas kayu adat yang hendak dilelang, sehingga warga menjadi kecewa. “Sejak tahun 2008 hingga sebelum mengundurkan diri selaku Kades, dia (EF), selalu menunjuk pihak keluarganya yakni Kakak Kandung Kades berinisial JI yang menjadi pemenang lelang. Padahal tawaran kami terkadang melebihi harga penawaran oleh JI, tapi kenapa selalu ditolak EF,” terang Umar. Dijelaskannya, pelelangan kayu adat ini dilakukan oleh EF sebanyak tiga kali yakni pelelangan tahap I dilaksanakan pada tahun 2009 seluas lebih kurang 24 ha di Rimba Kremanas, pelelangan tahap II dilaksanakan tahun 2011 di Rimba Kupang dan pelelangan tahap III di Rimba Kupang pada sekitaran Oktober 2013 lalu. “Untuk pelelangan yang terakhir ini yang menjadi masalah, karena dari tawaran penawaran pelelangan kayu yang ditawarkan kepada warga, kalau kayu adat di Rimba Kupang yang boleh ditebang itu hanya kayu limbah saja. Yakni kayu-kayu yang terkena proyek pelebaran jalan lingkar desa yang saat ini tengah dilaksanakan pemerintah,” sebutnya. Namun kenyataannya setelah dicek, sambung Umar, ternyata pihak JI yang memenangkan pelelangan melakukan penebangan kayu adat dari bagian sisi kiri jalan sekitar 4 meter sepanjang 4 KM dan di bagian kanan jalan seluas 5 meter sepajang 5 KM. “Sehingga jika ditotal nilai kerugian warga atas penjualan kayu adat sudah tidak sebanding dengan angka penawaran lelang yang ditawarkan,” bebernya. Menurut Umar, kejadian ini diketahui warga pada 11 Oktober 2013 lalu, sekitar jam 13.00 WIB, di mana beberapa warga secara tak sengaja melihat aktivitas penebangan kayu yang dilakukan pihak

JI dan hasil tumpukan kayukayu yang sudah dipotong dengan mesin pemotong di lokasi penebangan kayu adat di Rimba Kupang. Atas persoalan ini beber Umar, lalu pihaknya meminta agar mantan Kades EF segera menyetop aktivitas penebangan kayu. Namun sayangnya tidak ada upaya nyata yang dilakukan aparat desa dalam hal ini oknum Kades untuk menghentikan aktivitas penebangan kayu yang dilakukan oleh JI. Buntutnya persoalan ini terpaksa ditanggapi ratusan warga Desa Kedaton dengan melakukan aksi demo di lokasi penebangan kayu sehingga aktivitas penebangan kayu dihentikan. Sementara temuan warga atas dugaan penebangan kayu ilegal ini langsung dilaporkan oleh warga ke Polsek Peninjauan. “Dari laporan yang kami sampaikan kepada pihak kepolisian dalam hal ini Polsek Peninjauan langsung ke lokasi penebangan kayu dan kami langsung menyerahkan barang bukti (BB) berupa sekitar 8 Kubik Kayu sudah dipotong dengan mesin ukuran balok dan sekitar 5 kubik kayu mentah, berikut satu unit truk dan tiga unit mesin pemotong kayu ke Polsek Peninjauan yang diterima langsung Kanit Reskrim Polsek Peninjaun,” jelas Umar lagi. Sementara, Kapolres OKU, AKBP Mulyadi SIk, MH saat dikonfirmasikan soal ini kemarin (13/11) mengatakan, kalau pihaknya bukan tidak mau menerima laporan yang hendak disampaikan warga melalui keduanya (Emron dan Umar, red). “Namun dari permasalahan awal yakni pada saat warga melakukan aksi demo saat itu, kita sudah menawarkan upaya hukum kepada pihak warga, namun dari permintaan saudara Emron, Umar serta beberapa warga lainnya saat itu agar perso-

alan ini dapat diselesaikan secara mediasi saja. Nah lalu kita upayakan untuk mediasi, antara pihak warga dengan pemerintah desa dan saudara Kades tersebut,” jelas Mulyadi, kepada Palembang Ekspres, melalui ponselnya. Selain itu lanjut Mulyadi, pihaknya juga tidak dapat menerima delik laporan yang disampaikan Emron CS, dikarenakan laporan yang disampaikan kurang kuat dasar hukumnya. “Sebab jika menyangkut kayu ini bukan milik pribadi, jadi apa dasar kita menerima laporan,” jelas Kapolres. Hal lainnya yang patut disampaikan, beber Mulyadi, pasca aksi demo yang dilakukan warga, pihaknya langsung menyikapi persoalan ini yakni menerima permintaan Emron CS guna upaya mediasi antara pihak warga Desa Kedaton dengan aparat desa dalam hal ini Kades setempat maupun pihak penebang kayu yakni Kades EF. “Namun ternyata, setelah ditunggu-tunggu, rupanya oleh mereka yakni saudara Emron justru berusaha menyudutkan saya dengan mengatakan kalau persoalan ini sudah mereka laporkan langsung ke Polda dan Mapolri. Nah ini kan sama saja menyinggung kita alias tidak menghormati saya lagi,” jelas Kapolres. Disinggung BB kayu berikut satu unit truk dan tiga unit mesin pembelah kayu yang diserahkan warga ke Polsek Peninjauan, Mulyadi mengaku kalau BB tersebut masih ada di Mapolsek Peninjauan. “BB masih kita amankan di Mapolsek Peninjauan, kalau mau cek silahkan warga mengecek langsung ke sana,” imbuh Mulyadi. Terpisah, Pjs Kades Kedaton, Mas’un saat hendak dikonfirmasikan persoalan ini, saat hendak dihubungi kemarin (13/11), melalui ponselnya terdengar tidak aktif. YEN

................................................................................................................DARI�HALAMAN�1 Sementara itu, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kabupaten Mura, AKBP Chaidir melalui Kasat Reskrim, Iptu Teddy Ardian mengatakan, tidak ada bentrok yang terjadi. “Tolong jangan dibuat kondisi Rupit tidak aman, sehingga memberikan preseden buruk dan masyarakat diharapkan saling menjaga situasi kondisi yang ada. Tidak ada bentrok dan sweeping jika ada pasti personil Polres Mura di lokasi kejadian perkara (TKP). Memang ada tawuran siswa sekolah tetapi tidak terjadi bentrok di masyarakat,” ulas dia. Informasi yang dihimpun Palembang Ekspres, aksi sweeping tidak meluas karena aparat kepolisian dan TNI AD yang berada di pos keamanan terpadu Jalinsum langsung melakukan pengamanan dan menemui masyarakat dua desa yang berselisih tersebut. Sayangnya itu, Camat Rupit

Pirdaus saat hendak dikonfirmasi, tidak bisa dihubungi melalui telepone pribadinya hingga beberapa kali. Sementara salah seorang korban curas, Mahmud mengatakan, dia bersama rekan kerjanya tersebut, ingin menagih uang ke salah satu konsumen yang berada di Desa Sungai Baung, Kecamatan Rupit dari Kota Lubuklinggau. Saat melintas di jalan, mereka berdua langsung diteriaki oleh enam kawanan penjahat tersebut. “Mereka teriak woi sebanyak tiga kali, tapi kami biarkan saja. Karena, disitu juga memang sedang ramai masyarakat. Nah tiba-tiba langsung mereka mengejar dan memepet motor kami,” ungkapnya. Pria asal Banyumas, Jawa Tengah itu menambahkan, setelah dipepet dan diancam akan ditujah, motor yang dikendarainya langsung dipinggirkannya di tepi jalan.

Pelaku kemudian langsung mengancam akan menghabisi nyawanya kalau tidak menyerahkan motor tersebut. “Mereka mengancam mau membunuh, bukan hanya motor. Tetapi dua unit ponsel dirampas perampok juga. Terus, kami disuruh masuk ke dalam siring, kalau tidak dituruti akan ditebas leher kami,” pungkas Mahmud seraya gemetar. Terpisah, Bupati Muratara, Akisropi Ayub mengatakan, dia menginginkan agar warga tidak mudah terprovokasi dan menyerahkan persoalan yang ada ke proses hukum. “Sekarang bukan saatnya ribut tetapi menciptakan kondisi Muratara yang kondusif tidak hanya di pemukiman tetapi di Jalinsum dan turut serta membangun bersama-sama di Muratara,” tegas Akisropi saat ditemui di lokasi perampokan yang menimpa korban Mahmud dan Zul. IMR

................................................................................DARI�HALAMAN�1

keberadaanTransmusi Pangkalan Balai–KM 12. Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Kabupaten Banyuasin, Supriadi mengatakan, memang ada rencana dari pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang melalui PT SP2J menutup trayek TM Pangkalan Balai–KM 12. Hal ini dilakukan karena pihak PT SP2J yang mengelola Transmusi ini

Gara-gara Obat sebuah tas kecil. Dia tampak cantik sepertinya segar habis mandi dan berdandan dengan sedikit make up di wajahnya, dia pamit mau pulang karena di rumahnya ada

dirinya meminta para guru untuk memberikan pelajaran kepada siswa-siswinya tentang bahanya narkoba untuk generasi muda, serta meminta Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk ikut menggerakan penertiban narkoba. “Penggunaan narkoba saat ini bukan hanya dikalangan orang dewasa, para pelajar pun sudah ada yang menggunakan barang haram ini. Sehingga peran guru sangat penting dalam pencegahan narkoba untuk generasi muda. Kita juga meminta MUI untuk membantu kami melakukan penyuluhan di wilayah masyarakat tentunya kita harus budayaka malu terhadap barang yang tidak layak digunakan,” jelasnya. JOE

........................................................................................................DARI�HALAMAN�1

Transmusi Pangkalan penumpang dalam bus Transmusi itu hanya mencapai 30 persen saja,” sebut Yan. Masih katanya, mengenai adanya usulan subsidi tersebut, pihaknya akan mengkaji ulang atau membuat kebijakan baru, sehingga Transmusi tersebut dapat beroperasional, seperti mengurangi jumlah frekuensi keberangkatan atau lain sebagainya. Karena masyarakat Banyuasin sendiri sangat menyambut positif

setelah ditangkap, sehingga untuk legalitas dan mengantisipasi penyimpangan, serta supaya barang bukti asli dan tidak ada penyimpangan,” katanya. Saud mengharapkan, pemusnahan barang bukti narkoba itu juga sebagai bentuk informasi dan dapat memberikan pemahaman masyarakat bahwa narkoba sangat berbahaya untuk keamanan di masyarakat. “Kita ingin memberikan keasadarn kepada masyarakat bahwa narkoba itu sangat berbahaya bagi generasi poenerus bangsa. Apalagi saat ini narkoba ini makin banyak yang ditangkap makin banyak jumlahnya,” terangnya. Lebih lanjut dijelaskannya,

mengalami kerugian, sehingga berimbas pada trayek ini. Hanya saja, PT SP2J melayangkan surat kepada Pemkab agar memberikan subsidi dan dapat membantu operasional hingga tidak terjadi penutupan trayek TM Pangkalan Balai–KM 12. Mengenai jumlah subsidi yang diajukan, yaitu sekitar Rp 500 juta pertahun.”Subsidinya sekitar Rp 500 juta pertahun buat operasional Transmusi,”

terangnya. Tr a n s m u s i d i w i l a y a h Banyuasin ini memang jumlah penumpangnya hanya penuh pada pagi hari saja, saat para Pegawai Negeri Sipil (PNS) pemkab Banyuasin pergi kerja. Sedangkan untuk siang harinya, sepi penumpang. Operasional Transmusi untuk Pangkalan Balai–KM 12 sendiri, PT SP2J menyediakan 5 unit bus. BUD

.......................................................................................................DARI�HALAMAN�1

hajatan mungkin besok sore baru bisa kembali lagi. Aku member i uang Rp 50.000 kepada dia untuk naik angkot dan ojek. Dina pun berlalu dari pandanganku

dan kuperhatikan dari belakang tubuhnya yang tampak sintal dan seksi. Sejenak aku berfantasi nakal membayangkan Dina saat di kamar mandi tadi sore.

Dina memang cantik untuk ukuran seorang pembantu, sayang mungkin karena faktor ekonomi jadi orangtuanya tidak mampu membiayainya sekolah. BERSAMBUNG


PALEMBANG EKSPRES

HALAMAN 6

KAMIS, 14 NOVEMBER 2013

FOTO MIRO LAZZARIGETTY IMAGES

EDIN DZEKO

Dzeko Masuk Radar Dua Klub Asal Italia ENYERANG asal Bosnia dan Herzegovina awalnya akan dijadikan sebagai striker utama oleh Manuel Pellegrini sejak lengsernya Roberto Mancini. Tetapi kebijakan itu urung

terealisasi, saat ini Dzeko masih sulit untuk menembus tim utama Manchester City. Dzeko masih kalah dengan penampilan dari Alvaro Negredo dan juga Sergio Aguero. Sebagai catatan, Pemain

yang bergabung dari Wolfsburg di tahun 2011 ini telah mencatatkan 33 gol dari 84 penampilan bersama Manchester City. di Timnas pun Edin Dzeko berhasil membawa Boznia

Tak Lagi Minati Falcao, Mourinho Lirik Diego Costa

Manchester City Targetkan Bek Baru Di Januari

INGGRIS.PE - Bos Chelsea, Jose Mourinho dilaporkan membuang minat pada Radamel Falcao dan mengalihkan fokus pada striker Atletico Madrid, Diego Costa. Sudah santer dikabarkan jika Mourinho sangat bernafsu memburu penyerang tajam di bursa transfer Januari nanti. Dengan minimnya opsi serta form para penyerangnya, The Special One merasa skuat mudanya masih perlu suntikan magis di lini depan.

Namun jika selama ini The Blues dikaitkan dengan nama Falcao, tetapi AS mengklaim jika bomber AS Monaco itu tak lagi berada dalam prioritas perburuan Mourinho. Media Spanyol itu meyakini jika etos kerja yang mengagumkan di skuat Los Rojiblancos sudah membuat Mourinho kepincut pada Diego Costa. Dengan taktik yang selama ini diusungnya, gaya petarung Costa dianggap manajer kontroversial Portugal itu disebut lebih sesuai untuk timnya ketimbang Falcao. NET

Diego Costa

VALENTINO ROSSI

INGGRIS.PE - Terdampar di posisi delapan klasemen Liga Premier Inggris, ditambah dengan cederanya Kapten Vincent Kompany, Manchester City nampaknya harus berbelanja kembali. Cederanya sang kapten mengakibatkan rapuhnya pertahanan Manchester City. Sejatinya Manchester City mempunyai beberapa pemain cadangan untuk mengantisipasi kehilangan Vincent Kompany. Seperti Joleon Lescott dan Dedryck Boyata. Lescott yang terkadang tidak konsisten dalam bermain dan Boyata yang masih terlalu muda untuk bermain di Liga Premier Inggris. Sehingga Manuel Pellegrini lebih memilih duet "Tua-muda" untuk mengawal pertahanan Manchester City yaitu Matija Nastasic dan Martin Demichelis. NET

FOTO PAOLO BRUNO/GETTY IMAGES

Minta Thohir Beli Messi Untuk Inter

United Kuntit Chelsea Kejar Xabi Alonso

ITALIA.PE - Hadirnya Erick Thohir sebagai pemilik baru Internazionale menghadirkan ekspektasi tinggi di kalangan Interisti, tak terkecuali Valentino Rossi. Pembalap legendaris MotoGP ini memang sejak lama dikenal sebagai fans berat Inter yang beberapa kali

kedapatan menonton langsung laga klub pujaannya di Giuseppe Meazza. Pembalap 34 tahun ini yakin bahwa hadirnya Thohir sebagai pemilik baru Nerazzurri akan menuntun kembali klub tersebut ke era kejayaan. Tak ketinggalan Rossi

juga menyampaikan harapannya terhadap Allenatore Inter, Walter Mazzarri. "Saya suka Inter yang sekarang, Walter Mazzarri adalah seorang pelatih yang bagus," puji Rossi. "Kesan pertama saya terhadap Erick Thohir adalah dia seorang pria yang baik dan juga cerdas. Semoga dia bisa membeli pemain berkualitas untuk mengembalikan Inter ke jalan juara." Ketika ditanya siapakah pemain yang diinginkan Rossi untuk gabung Inter, tanpa ragu Rossi menyebutkan satu nama. Pemain yang diinginkan Rossi tak lain dan tak bukan adalah pemenang Ballon d'Or dalam empat tahun terakhir, Lionel Messi. "Siapa yang sebaiknya dibeli oleh Thohir? Saya akan menyarankan ia membeli Lionel Messi," jawab Rossi singkat. NET

INGGEIS.PE - Kebiasaan Ashley Young melakukan diving diyakini tak bakal bisa hilang meski itu bakal membuat karirnya terancam hancur. Keyakinan tersebut dikemukakan mantan striker Liverpool, Stan Collymore menyikapi pro dan kontra yang kembali menyeruak soal aksi memalukan winger Manchester United tersebut - yang terbaru adalah saat menghadapi

Real Sociedad di Liga Champions tengah pekan lalu. "Terpuruknya Ashley Young begitu menyakitkan untuk dilihat. Dan saya prihatin jika ia diving lagi, ia mungkin akan tergusur ke divisi Championship. Semua orang membantainya karena berakting namun tak ada tanda-tanda ia bakal berubah," tulis Collymore untuk The People.

Ia meyakini ada dua alasan mengapa Young bakal terus melakukan diving. "Pertama, Sir Alex Ferguson sudah memberi peringatan tapi Young tak berhenti. Kedua adalah bos baru David Moyes memberinya pembelaan soal itu dan ia pun tak bakal berhenti. Itu mengisyaratkan kebiasaan buruknya tak bakal hilang, itu bagian dari DNA-nya," tegas Collymore. NET

FOTO NET

'Penyakit Diving Young Sudah Kronis'

INGGRIS.PE - Sangat bernafsu memburu gelandang berpengalaman, Manchester United dikabarkan ikut latah memasuki perburuan gelandang Real Madrid, Xabi Alonso. Kontrak gelandang timnas Spanyol itu di Bernabeu bakal usai di akhir musim nanti. Namun sejauh ini belum ada tandatanda kontrak baru bakal segera disepakati dengan manajemen Los Merengues. Dan menurut The Daily Star, situasi tersebut membuat Setan Merah turut waspada. Mereka kini menimbang opsi untuk menggagalkan upaya The Blues menyeret Xabi Alonso dan membelokkannya ke Old Trafford. Bos Chelsea, Jose Mourinho memang diyakini sangat ngebet menggaet mantan anak asuhnya itu namun laporan media Spanyol meyakini jika kubu United pun tak kalah serius, bahkan diyakini sudah membuka diskusi dengan kubu sang pemain. NET

FOTO NET

Xabi Alonso

Trio Serie A Kompak Rayu Bartra Tinggalkan Barca ITALIA.PE - Meski Marc Bartra sudah pernah menyatakan bahwa dirinya ingin memperpanjang kontrak di Barcelona serta bertahan di Camp Nou, hal itu tak mempengaruhi niat trio Serie A: Napoli, Inter, dan Fiorentina untuk membujuknya pindah . Defender muda berusia 22 tahun itu memang akhirakhir ini tampil solid mengawal

pertahanan Los Azulgranas. Hasilnya, ia masuk dalam skuat utama Spanyol untuk menghadapi Guinea Ekuatorial dan Afrika Selatan pekan ini. Laporan dari Tuttomercatoweb menyebutkan bahwa kontrak Bartra akan segera berakhir musim ini, oleh karena itu akan makin banyak klub yang tertarik untuk menggunakan jasanya. Duet Marc Bartra dan Ge-

rard Pique bahkan mendapatkan pujian dari pelatih Gerardo Martino. Mempertahankannya mungkin akan menjadi solusi tepat untuk Barca, yang musti mencari pengganti Carles Puyol yang makin menua. Namun demikian bukan tak mungkin klub akan tergoda jika ada klub yang datang dengan proposal bernilai besar. NET

Marc Bartra

tepat karena permainan hampir serupa. Sedangkan AS Roma mencari striker untuk menambah daya gedor AS Roma yang ditinggal oleh Francesco Totti karena cedera. NET

dan Herzegovina lolos ke Piala Dunia untuk pertama kalinya. Internazionale yang ingin mencari pengganti Diego Milito yang sudah berumur 34 tahun, Edin Dzeko merupakan pilihan yang

JADWAL PERTANDINGAN 15 NOV 16 NOV

JUMAT SABTU

17 NOV 23 NOV 23 NOV

18:35 PRA PIALA ASIA 03:00 FRIENDLY MATCH

CINA VS INDONESIA INGGRIS VS CILI

RCTI BEIN SPORT 1

MINGGU 06:30 FRIENDLY MATCH

BRAZIL VS HONDURAS

BEIN SPORT 1

SABTU SABTU

19:45 LIGA PREMIER 21:30 BUNDESLIGA

EVERTON VS LIVERPOOL FRANKFURT VS SCHALKE

23 NOV 23 NOV

SABTU SABTU

22:00 LA LIGA 22:00 LIGA PREMIER

BARCELONA VS GRANADA ARSENAL VS SOUTHAMPTON

RCTI BEIN SPORT 3

23 NOV 23 NOV

SABTU SABTU

22:00 LIGA PREMIER 22:00 LIGA PREMIER

FULHAM VS SWANSEA CITY NEWCASTLE VS NORWICH CITY

BEIN SPORT 2 BEIN SPORT 1

24 NOV

MINGGU 00:30 BUNDESLIGA

DORTMUND VS MUNCHEN

TELKOM VISION

24 NOV 24 NOV

MINGGU 00:30 LIGA PREMIER MINGGU 02:00 LA LIGA

MAN CITY VS TOTTENHAM ALMERIA VS REAL MADRID

BEIN SPORT 1, 3 RCTI

24 NOV 24 NOV

MINGGU 20:30 LIGA PREMIER MINGGU 21:30 BUNDESLIGA

WEST HAM UNITED VS CHELSEA BEIN SPORT 3 HAMBURG VS HANNOVER TELKOM VISION

24 NOV 24 NOV

MINGGU 23:00 LIGA PREMIER MINGGU 23:30 BUNDESLIGA

CARDIFF CITY VS MAN UNITED WERDER BREMEN VS MAINZ

26 NOV

SELASA

WBA VS ASTON VILLA

03:00 LIGA PREMIER

BEIN SPORT 3 TELKOM VISION

BEIN SPORT 1, 3 TELKOM VISION BEIN SPORT 3

KLASEMEN PREMIER LEAGUE 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Arsenal Liverpool Southampton Chelsea Manchester United Everton Tottenham Hotspur Manchester City Newcastle United West Bromwich Albion Aston Villa Hull City Swansea City Cardiff City Norwich City West Ham United Stoke City Fulham Sunderland Crystal Palace

11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11

8 7 6 6 6 5 6 6 5 3 4 4 3 3 3 2 2 3 2 1

1 2 4 3 2 5 2 1 2 5 2 2 3 3 2 4 4 1 1 1

2 2 1 2 3 1 3 4 4 3 5 5 5 5 6 5 5 7 8 9

22-10 21-10 15-5 18-10 18-13 14-10 9-6 28-12 15-16 12-12 11-12 9-14 15-15 9-15 9-21 9-11 10-14 10-19 8-22 6-21

25 23 22 21 20 20 20 19 17 14 14 14 12 12 11 10 10 10 7 4

12 11 10 7 7 6 4 5 5 4 4 4 3 3 3 3 2 4 3 2

1 1 1 3 2 2 5 2 2 5 4 3 5 4 3 3 6 0 1 3

0 1 2 3 4 5 4 6 6 4 5 6 5 6 7 7 5 9 9 8

38-8 31-9 35-17 21-13 20-18 17-14 19-17 17-21 11-13 13-17 23-26 13-18 13-17 15-19 15-24 14-18 16-20 12-30 10-22 12-24

37 34 31 24 23 20 17 17 17 17 16 15 14 13 12 12 12 12 10 9

10 10 9 7 7 7 5 4 5 3 3 4 3 2 3 2 2 2 2 1

2 1 1 4 3 1 2 4 1 4 4 1 4 6 3 4 4 3 3 3

0 1 2 1 2 4 5 4 6 5 5 7 5 4 6 6 6 7 7 8

26-3 26-10 24-11 29-12 24-14 22-19 13-14 16-16 14-15 17-19 17-20 11-15 13-20 18-21 13-18 14-24 13-28 13-22 8-19 7-18

32 31 28 25 24 22 17 16 16 13 13 13 13 12 12 10 10 9 9 6

0 2 2 4 5 4 4 4 6 5 6 5 7 6 6 6 8 5

27-7 32-11 27-14 28-16 18-14 23-23 20-16 24-21 17-23 13-20 14-19 28-28 13-23 26-29 14-21 13-24 8-23 12-25

32 28 28 22 21 20 18 16 16 15 14 13 13 12 10 8 8 7

KLASEMEN LA LIGA 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Barcelona Atlético Madrid Real Madrid Villarreal Athletic Club Getafe Real Sociedad Valencia Granada Levante Sevilla Espanyol Elche Málaga Almería Celta de Vigo Real Valladolid Rayo Vallecano Osasuna Real Betis

13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13 13

KLASEMEN SERIE-A 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

Roma Juventus Napoli Internazionale Fiorentina Hellas Verona Genoa Lazio Atalanta Milan Parma Udinese Cagliari Torino Livorno Bologna Sassuolo Sampdoria Catania Chievo

12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12

KLASEMEN BUNDES LIGA 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

Bayern München Borussia Dortmund Bayer Leverkusen Borussia M'gladbach Wolfsburg Schalke 04 Hertha BSC Stuttgart Mainz 05 Werder Bremen Hannover 96 Hoffenheim Augsburg Hamburger SV Eintracht Frankfurt Freiburg Eintracht Braunschweig Nürnberg

12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12

10 9 9 7 7 6 5 4 5 4 4 3 4 3 2 1 2 0

2 1 1 1 0 2 3 4 1 3 2 4 1 3 4 5 2 7


PALEMBANG EKSPRES

HALAMAN 7

KAMIS, 14 NOVEMBER 2013

Sumsel Kirim 145 Atlet di POMNAS PALEMBANG. PE - Menghadapi Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) di Yogyakarta yang akan digelar pada 24 November sampai 1 Desember mendatang, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dipastikan mengirimkan 145 atlet antara lain dari cabang olahraga (cabor) karate, pencak silat, tenis meja, catur, bulu tangkis, atletik, bola basket, renang, tenis lapangan, bola voli indoor. “Mulai hari ini (kemarin, Red) sampai 18 November nanti, para kontingen baik itu atlet, pelatih, Manajer dan official akan diinapkan di Wisma Atlet Jakabaring Sport City (JSC) untuk persiapan sebelum berlaga di POMNAS Yogyakarta nanti,” kata kata Saidina Ali, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumsel, didampingi Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Sumsel, H Akhmad Yusuf Wibowo dalam acara Penetapan dan Pembekalan POMNAS di Wisma Atlet Jakabaring, Rabu (13/11). Dia menuturkan, nantinya setelah kontingen sudah menempati Wisma Atlet yang rencananya kurang lebih satu Minggu diinapkan, para kontingen harus mematuhi peraturan yang berlaku seperti tidak merokok dan menggunakan barang terlarang. Jika nanti ketahuan, maka tak segan untuk dilaporkan sebagai tindak kriminal dan akan dicoret sebagai atlet Sumsel yang akan turun di Pomnas nanti. “Tujuan kita untuk menginapkan para kontingen tak lain untuk melakukan persiapan sebelum POMNAS digelar, serta ingin memberikan keharmonisan sesama mereka sendiri agar terbentuk tim yang solid. Saya memesankan agar para kontingen tetap menjaga kesehatannya karena akan membawa nama Sumsel di tingkat Nasional,” ungkapnya. Masih kata dia, dengan persiapan selama tiga bulan dari tahap seleksi sampai dengan pembekalan diharapkannya para atlet yang semuanya berasal dari Universitas yang ada di Sumsel ini bisa menunjukkan kemampuan yang mereka miliki. Bahkan Saidina berujar pihaknya menargetkan bisa meraih hasil maksimal dalam 10 cabor yang dipertandingkan. “Semoga target kita menjadi juara dan meraih banyak medali emas di POMNAS nanti bisa tercapai,” tukasnya. Sementara Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Sumsel, H Akhmad Yusuf Wibowo menjelaskan, selama atlet, pelatih dan manajer setiap cabor berada di Wisma Atlet, akan diberikan fasilitas-fasilitas untuk kebutuhan selama berada di Wisma Atlet, yakni seragam kontingen, konsumsi, penginapan, uang transport dan kebutuhan lainnya. “Rencananya kontingen Sumsel nanti akan menginap di Hotel Merapi Merbabu Yogyakarta, konsumsi atlet, peralatan pertandingan, uang harian dan kebutuhan lainnyan akan ditanggung,” tutupnya. JAN

Diogo Santos

PALEMBANG. PE - Keinginan Sriwijaya Football Club (SFC) untuk kembali memanggil dan menggunakan servis Diogo Santos musim depan, ternyata belum diketahui sang pemain sendiri. Media Officer SFC, Rasyid Irfandi mengatakan, dia dihubungi Diogo apabila pemain kelahiran Brazil berpaspor Timor Leste ini sama sekali tidak mengetahui apabila dirinya termasuk pemain yang akan dipersiapkan untuk mengarungi kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014-2015. “Bahkan Diogo Santos mengaku sama sekali belum dihubungi jajaran Manajemen SFC, apabila dia yang akan mengisi satu slot pemain asing Asia di SFC musim depan,” kata pria yang akrab disapa Pedo ini kepada Palembang Ekpres, Rabu (13/11). Dilanjutkan pria yang sudah menjadi Media Officer SFC selama tiga musim ini, bahkan Diogo mengaku hanya mengetahui apabila sejauh ini Manajemen baru melakukan tanda tangan pra kontrak dengan pemain asing seperti Lanchine Kone dan Abdoulaye Yousouf Maiga melalui internet. Di situ kata Pedo, dilihatnya tidak ada nama Diogo Santos sehingga pemain berusia 22 tahun ini terkejut dengan kembali ditarik dia bersama tim berjuluk Laskar

FOTO: NOVA WAHYUDI / PALPRES

Bantah Minati I Made

I Made Wirahadi FOTO:NET

PALEMBANG. PE - Meskipun kehilangan gelar juara pada kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim lalu, namun nama besar dan prestasi Sriwijaya Football Club (SFC) di blantika persepakbolaan nasional sudah tidak diragukan lagi, sehingga banyak pemain profesional yang ingin bergabung bersama tim berjuluk Laskar Wong Kito. Memang SFC sudah mendapatkan beberapa pemain yang akan dipersiapkan untuk musim depan, namun meskipun demikan Manajemen tetap mencari pemain yang dianggap pantas dan layak bergabung bersama SFC musim depan. Teranyar, tim berhome base di Stadion Jakabaring ini diminati penyerang yang terakhir bermain di Liga Indonesia musim lalu bersama tim Indonesia Primer League (IPL) yakni Persiba Bantul. Si pemain menyatakan keinginan dan keseriusannya membela SFC musim depan. Manajer SFC, Robert Heri mengatakan pihaknya membantah apabila dikabarkan sedang melakukan komunikasi dan ingin mendatangkan I Made agar bisa bergabung bersama tim ini untuk musim depan. “Kita tegaskan disini, kita

sama sekali tidak terpikir dan berminat mendekati ataupun menginginkan agar I Ma d e Wi ra h a d i b e rg a b u n g b e r s a m a SFC musim depan,” kata Robert kepada Palembang Ekspres, Rabu (13/11). Artinya dijelaskan Robert, meskipun I Made tertarik bergabung bersama SFC namun pihaknya menilai saat ini kehadiran pemain berusia 30 tahun ini tidak masuk dalam skema tim yang akan dipersiapkan tim untuk musim depan. Bahkan Robert berujar sang pemain dinilai selain sudah tidak lagi dalam masa keemasaan dalam pesepakbolaa dan tidak terlalu tajam di sektor barisan penyerangan. “Jadi kalau memang dia ingin bergabung bersama SFC silahkan saja, tapi sekali lagi kita katakan, kita tidak berminat untuk mendatangkan I Made musim depan,” tegasnya. Sementara itu, Asisten Manajer SFC, Muchendi Mahzarekki mengaku belum mengetahui tentang ketertarikan I Made untuk bermain bersama SFC musim depan, meskipun dikabarkan sang pemain sudah melakukan komunikasi dan pembicaraan dengan Manajemen. “Kita baru mendengar ini, tapi sepertinya I Made bukan pemain depan yang kita cari untuk memperkuat SFC musim depan,” ujarnya. JAN

Wong Kito dari masa peminjaman Persegres Gresik United musim lalu. “Setelah dijelaskan baru Diogo mengerti dan akan terlebih dahulu menunggu konfirmasi dari Manajemen tentang perihal pemanggilnya ke SFC untuk musim depan,” tukas pria yang juga pemain SPC ini. Sementara itu, Manajer SFC, Robert Heri menuturkan, pihaknya akan memulangkan Diogo setelah masa peminjamannya ke Persegres berakhir setelah kompetisi musim lalu selesai. Terlebih PT Liga memastikan setiap klub yang berlaga di ISL hanya diperbolehkan menggunakan 4 pemain asing yaitu tiga pemain asing bebas dari semua benua, dan satu pemain asing wajib berasal dari benua Asia. Hal tersebut kata Robert, membuat Manajemen SFC tidak akan mencari legiun asing lagi, lantaran sudah mempunyai Diogo, pemain naturalisasi kelahiran Brazil yang saat ini berpaspor Timor Leste. “Jadi untuk kuota pemain asing asia musim depan kita akan kembali mengunakan Diogo Santos,” jelas Robert kepada Palembang Ekspres, akhir pekan lalu. “Nanti agennya ibu Ratna Mustika yang menghubungi Diogo Santos, kabarnya agennya sudah menghubungi Diogo dan secepatnya sang pemain akan datang ke Palembang dan bergabung bersama SFC,” ujarnya. JAN

Persilahkan�Duo� Papua�Seleksi PALEMBANG.PE- Setelah mendengar ketertarikan dua Persipura Jayapura yakni Ruben Sanadi dan Imanueel Wanggai yang tertarik bergabung dengan Sriwijaya FC, bahkan kedua pemain ini juga sudah mengajukan lamaran kepada tim berjululuk Laskar Wong Kito secara lisan melalui sang kapten Ponaryo Astaman, ternyata belum diketahui jajaran Manajemen. “Saya baru mendengar apabila kedua pemain tertarik gabung ke Sriwijaya FC untuk musim depan,” kata Manajer Sriwijaya FC, Robert Heri kepada Palembang Ekspres, Rabu (13/11). Dilanjutkan pria asal Tanjung Enim ini, pihaknya akan terlebih dahulu melihat kemampuan kedua pemain tersebut, apakah sesuai dengan skema yang akan dipersiapkan untuk musim depan serta dengan melihat terlebih dahulu kemampuan mereka dengan melakukan latihan bersama para pemain SFC lainnya. “Kita persilahkan kedua pemain ini mengikuti seleksi terlebih dahulu bersama Sriwijaya FC, dari latihan bersama tim nanti baru akan kita lihat apak mereka dibutuhkan atau tidak di tim ini,” ungkapnya. Diakuinya, memang kedua pemain terbilang sudah berpengalaman dengan atmosper liga Indonesia mereka juga pemain berlabel Timnas. Namun Robert berujar itu saja tidak cukup lantaran pihaknya hanya akan mendatangkan pemain yang sesuai dengan kerangka dan kebutuhan tim untuk musim depan. Jadi meskipun Wanggai dan Ruben pemain profesional pihaknya akan tetap melihat kemampuan dan kecintaan mereka terhadap SFC, dengan terlebih dahulu ikut seleksi di tim ini. JAN


PALEMBANG EKSPRES

KAMIS, 14 NOVEMBER 2013

HALAMAN 8


PALEMBANG EKSPRES

KAMIS, 14 NOVEMBER 2013

JADWAL KEBERANGKATAN KA

Nama Kereta

Berangkat

Datang

Limex Sriwijaya 21.00

05.10

Sindang Marga

20.00

04.00

Bukit Serelo

09.20

18.00

Rajabasa

08.00

18.45

JADWAL PENERBANGAN Palembang-Jakarta Berangkat 06.00 10.25 16.15

Tiba 07.00 11.30 18.50

Palembang-Jakarta Berangkat 06.10 07.40 11.05 14.20 15.55 17.20 19.10

Tiba 07.00 08.45 10.20 11.50 14.00 16.00 17.35

Palembang-Jakarta Berangkat 06.00 08.35 10.45 13.20 14.20 16.40 17.40 18.40

Tiba 07.00 09.35 11.45 14.20 15.20 17.40 18.40 19.40

All New KIA Rio HALAMAN 9

9

Sasar Warga Perkotaan

A

LL NEW KIA RIO adalah generasi Rio teranyar yang dipasarkan medio 2012. Mobil ini berjenis hatchback atau lebih dikenal dengan tipe city car, digunakan untuk perjalanan dalam kota, didesain cukup kecil untuk melewati jalan-jalan kota, dan hanya butuh area garasi yang relatif kecil di rumahrumah dalam perkotaan. Pada bagian mesin mobil tidak memiliki ketangguhan yang cukup dalam menempuh track cukup panjang dengan kondisi jalan naik turun, akan tetapi mobil ini sangat nyaman dikendarai di dalam kota dengan dukungan fitur keselamatan yang cukup baik dan fitur kenyamanan yang diperhatikan. “Mobil ini memang lebih diperuntukkan bagi pengguna di perkotaan,“ ujar Branch Manager PT Global Mobilindo, B Harjoseno kepada Palembang Ekspres, Rabu (13/11). Menurut dia, memang tak dapat dipungkiri jika mobil hatchback biasanya memiliki mesin yang tidak terlalu tangguh dengan kapasitas silinder mesin antara 1000 cc sampai 1500 cc dan memiliki tenaga antara 60 hp sampai 120 hp. Namun mobil tipe ini memiliki akselerasi yang cukup cepat karena bobot mobil relatif ringan. Pria yang kerap disapa Aryo menuturkan, karakteristik mobil

tipe hatchback adalah memiliki fitur yang modern, baik sistem audio, kontrol suhu, rem, suspensi, pengendalian sistem kemudi, dan lain-lain. Mobil tipe hatchback biasanya memiliki kapasitas penumpang hanya empat orang dan bisa ditambah menjadi lima orang. Memiliki bagasi kecil di belakang kursi baris kedua dan mayoritas menggunakan mesin bensin sebagai penggeraknya. Aryo menambahkan, untuk ukuran Kota Palembang yang mulai dijangkiti permasalahan di jalan raya, seperti kemacetan pada jam-jam sibuk, dapat menjadikan all new KIA Rio sebagai kendaraan alternatif. Karena mobil ini juga tersedia dalam v a r ian matik transmisi yang diyakini

dapat memudahkan pengguna saat berkendara. “Varian matik bisa jadi pilihan yang tepat untuk menghadapi kemacetan,“ jelasnya. Mobil hatchback KIA all new Rio ini menggunakan mesin berkapasitas silinder 1400 cc, tepatnya 1396 cc memakai sentuhan teknologi CCVT dan DOHC. Mesin all new Rio hatchback ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 107 hp pada 6300 rpm. Torsi all new Rio juga terbilang cukup besar yakni 13,8 kgm pada putaran mesin 4200 rpm. Pada sistem transmisi, all new Rio ini menggunakan dua macam pilihan transmisi yakni transmisi manual enam kecepatan dan transmisi otomatis empat kecepatan (transmisi matik). Eksterior KIA all new Rio cukup dinamis dengan dibekali lam-

pu kabut (lampu pemecah kabut/fog lamp) menjadikan city car /hatchback ini tetap mampu dipacu di medan berkabut. Desain front grill (berfungsi sebagai radiator) juga didesain besar sehingga membuat tampilan mobil ini lebih garang. Mobil yang dibanderol kisaran Rp199 jutaan sampai Rp212 jutaan ini terkesan mewah. Pada eksterior bagian belakang, desain kaca melengkung mengesankan mobil ini tampak sporty. “Lampu indikator rem pada bumper belakang yang menyatu dengan body mobil membuat mobil ini jadi lebih sporty,“ jelasnya. Sistem audio modern dengan koneksi bluetooth, power window, central door lock, power steering, seat belt pada masing-masing kursi, odometer dengan digital trip komputer, sistem pendingin AC, sensor parkir, keyless entry, dan rem menggunakan sistem ABS. PTR

FOTO ALHADI FARID PALPRES


PALEMBANG EKSPRES

KAMIS, 14 NOVEMBER 2013

HALAMAN 10

Spin�Jadi 'Sapi�Perah'� Chevrolet PALEMBANG. PE – Berdasarkan pengalaman, saat menjelang akhir tahun, tingkat permintaan dari konsumen terus melemah. Namun pihak Chevrolet berharap angka penjualan tetap bertahan lewat market Spin yang diakui sebagai ‘sapi perah’ dalam hal pemasaran.

B

R A N C H Manager PT Lintang Benua - main dealer Chevrolet Palembang- Imanuel Hekekire mengatakan, saat ini pihaknya sedang gencar melakukan berbagai cara untuk mempertahankan penjualan pada akhir tahun. Cara itu seperti pameran atau exhibition di pusat-pusat perbelanjaan serta menawarkan diskon untuk menarik konsumen. “Melalui pameran kami bisa menjual ratarata 10 unit dalam satu bulannya,“ ujar Imanuel, Rabu (13/11). Menurut

Imanuael, turunnya penjualan saat menjelang akhir tahun dikarenakan kebanyakan calon pembeli menilai pada Oktober hingga Desemb e r

meru p a kan masa masa tanggung untuk membeli mobil. Dengan kata lain, konsumen menahan keinginan untuk membeli unit mobil baru di akhir tahun. Ia menilai, asumsi konsumen enggan membeli mobil di akhir tahun karena khawatir harga jual kembali ikut mengalami penurunan mengingat tahun pembelian dan produksi mobil bisa mempengaruhi harga jual kembali. “Padahal hanya berselisih beberapa bulan saja, tapi saya rasa itu hal yang wajar,“

IKLAN KOLOM HOTLINE�IKLAN�(0711)�7757249

ungkapnya. Kendati demikian, pria kelahiran Kupang, Nusa Tenggara Ti m u r i n i , m e n u t u rkan, sekarang penjualan produk Chevrolet masih terbilang stabil. T e r lebih s e menj a k h a d i r n y a MPV anyar yakni Chevrolet Spin yang bisa mendongkrak sales dibanding tahun sebelumnya. Chevrolet menganggap kehadiran Spin mempunyai peranan penting. Bahkan pihak pabrikan menyebutkan Spin sebagai ‘sapi perah’ yang dimiliki Chevrolet saat ini. Bagaimana tidak, sumbangsih low MPV ini mampu mendominasi penjualan sampai 80 persen dari keseluruhan tipe yang dimiliki Chevrolet. “Untuk areal Sumbagsel, dari rata-rata penjualan 40 - 50 unit, 80 pers-

en itu berasal dari tipe Spin,“ terangnya. Ta k i n g i n menyia-nyiakan produk yang saat ini diyakini mampu membangkitkan gairah penjualan Chevrolet, Imanuel

FOTO - FOTO ALHADI FARID/PALPRES

mengatakan, pihaknya berencana melakukan ekspansi hingga ke areal luar Kota Palembang. “Kami belum berencana membuka dealer cabang karena fokus utama di area kota, tapi untuk mengcover semua wilayah kita akan membuka pospos penjualan di daerah-daerah,“ kata emanuel. PTR

Marquez Angkat Brand Images Motor Sport Honda PALEMBANG. PE - Kesuksesan Marc Marquez yang menorehkan prestasi gemilang dengan menjuarai kompetisi motor GP tahun 2013, diharapkan dapat memperkuat brand Honda di masyarakat, terutama yang menyukai striping Honda Repsol.

K

EPALA Wilayah PT Astra Internasional Honda Motor Palembang, Yohanes Pratama, mengatakan, kemenangan Baby Allien bukanlah kemenangan biasa karena di dalamnya menorehkan beragam rekor baru. "Tidak heran kemenangan Marc Marquez menjadi buah bibir di masyarakat, yang secara tidak langsung memperkuat brand Honda di màsyarakat," ujar Yohanes, usai menyambut kedatangan 11 rider Honda Roadventure, Selasa (12/11) malam. Menurut dia, kemenangan tersebut dapat dikaitkan pada konsumen di segmennya masing-masing. Seperti konsumen Honda Blade yang juga mengenakan striping repsol Honda dan mungkin juga produk lain yang seperti Honda Cb 150 R. Bahkan ia mengaku, beberapa line up sepeda motor Honda di segmentasi low sport banyak mengadopsi striping warna khas team racing repsol Honda,

tempat pembalap asal Negeri Matador tersebut bernaung. "Apalagi striping Honda repsol yang baru versi 2013 tampil berbeda dengan dominasi warna putih. Hal inilah yang diharapkan dapat menarik minat para konsumen di segmen tertentu,"katanya. Yohanes tidak memungkiri, saat ini penjualan motor Honda di Sumsel memang agak turun sekitar 10 persen dari rata-rata penjualan Honda yang mencapai 10 ribuan per bulan. Hal itu tidak lepas dari lesunya pasar sepeda motor di Sumsel, akibat harga komoditas yang belum membaik dan aturan uang muka. Namun dengan strategi pemasaran seperti subsidi uang muka dan promosi di momen tertentu, ia yakin dapat memperbaiki penjualan unit. "Pendekatan kepada konsumen dan komunitas melalui aktivitas juga diharapkan dapat memberikan dampak bagi pengenalan konsumen pada produk Honda,"katanya. Pada tahun depan, Yohanes mengindikasikan bakal ada beberapa varian baru yang akan dihadirkan oleh pabrikan Jepang itu, pada awal tahun 2014 mendatang. PTR

FOTO ALHADI FARID/PALPRES


PALEMBANG EKSPRES

KAMIS, 14 NOVEMBER 2013

HALAMAN 11

Malam�Tahun�Baru

Mopriantika

Dongkrak�Okupansi�Hotel PALEMBANG. PETidak terasa MANJAKAN satu bulan lagi CUSTOMER mendekati malam Menjelang tahun baru, Managemen pergantian baru Sintesa Peninsula dan menjadi momen Hotel Palembang hotel berbintang bakal memanjakan customer dengan berlomba menjual sejumlah promo program acara yang hingga menu kuliner disiapkan untuk men- yang ditawarkan. dongkrak okupansi. ----------------------FOTO - FOTO NOVA WAHYUDI / PALPRES

"

M A L A M tahun baru kita mulai menyiapkan konsep menarik seperti dekorasi dan untuk promo yang diangkat lebih banyak ke paket kamar dan kuliner yang ditawarkan,” ujar Mopriantika, Assistant Sales Marketing Manager Sintesa Peninsula Hotel

Palembang kemarin. Tidak heran jika trend okupansi kamar terisi penuh mendekati perayaan detik-detik pergantian tahun baru pasalnya sudah banyak tamu yang memesan sejak jauhari. Biasanya pada akhir November mulai ada pemesanan yang cukup signifikan, berbeda dengan saat ini yang pemesanan masih

cenderung normal. “Untuk sekarang masih sedikit yang reservasi kamar karena masih 5-10 persen, namun sudah banyak yang menayakan paket promo jelang akhir tahun ini,” bebernya. Terkait harga yang dibandrol Mopri mengaku memang ada penyesuaian hanya saja besarannya tidak setinggi saat ada perhelatan

even di Kota Palembang. “Biasanya penyesuaian harga akhir tahun itu bisa sekitar 10-20 persen, tapi kami juga mensiasati dengan paket kamar yang ekonomis,” jelasnya. Untuk promo kamar sendiri, di Sintesa Peninsula pengunjung bisa mendapatkan promo kamar dengan diskon sampai dengan 40 persen. “Total kamar kami saat ini 84

Omset Bertambah Informa Tambah Outlet

PALEMBANG. PE- Besarnya nilai transaksi yang ditorehkan Informa tiap bulannya yang rata-rata sebesar Rp5 miliar menjadi alasan pusat furnishing ini melebarkan sayap usahanya dengan membangun outlet baru ditahun depan. Rencana besar outlet yang saat ini baru hadir di Palembang Indah Mall memang masih belum bisa dipastikan untuk lokasi baru namun kemungkinan bisa berada di Seberang Ulu. “Kita memang punya rencana ditahun depan akan membangun outlet baru dengan skala tenan yang lebih besar dan lengkap dari outlet yang sekarang,” ujar Irwansyah Putra, Deputy Store Manager Informa PIM kemarin. Alasan pendirian outlet baru dinilai su-

dah sangat memungkinkan setelah melihat daya beli masyarakat di Palembang cukup bagus, hal ini dibuktikan dengan omset yang diraup Informa tiap bulannya. Ditambah lagi sudah saatnya Informa yang beroperasi sejak 2008 ini menambah outlet baru pasalnya di kota lain juga ada cabang Informa. “Kita sangat optimis outlet baru masih diminati oleh warga Palembang ditambah lagi dengan kondisi perekonomian di Palembang yang menjanjikan,” katanya. Bahkan Irwansyah mengaku awal kehadiran Informa di kota pempek kurang optimis mengingat produk-produk yang dibandrol tergolong mahal. Namun hal itu tidak seperti dibayangkan

OUTLET BARU

Menyusul prospek yang cukup cerah, Informa berencana membangun outlet baru dengan skala tenan lebih besar dan lebih lengkap dari outlet yang sekarang. FOTO : ELLA / PALPRES

pasalnya konsumen yang datang sudah mengerti akan kualitas dan harga yang ditawarkan, apalagi produk yang ada di Informa

Bayar Leasing dan Wesel Instan Terlaris di Kantor Pos

SANGAT DIMINATI

Sejak dibuka secara resmi pelayanan jasa pembayaran wesel instan di Kantor Pos Pagaralam sangat diminati masyakarat. FOTO NOVA WAHYUDI / PALPRES

hampir seluruhnya masih impor. Semua produk diimpor langsung dari Thailand, Cina, Jepang dan masih banyak

PAGARALAM. PE- Kontribusi pengiriman surat menyurat di Kantor Pos mungkin tidak semanis sebelum mengirim pesan melalui pesan singkat merebak. Namun surat masih memberikan andil terhadap PT Pos Indonesia cabang Pagaralam meskipun layanan pembayaran leasing roda dua (jasa keuangan) dan wesel instan menjadi yang terlaris. Kondisi ini terasa wajar mengingat kedua pelayanan ini sangat berpengaruh terhadap semakin tingginya jumlah kepemilikan kendaraan bermotor, ditambah lagi kecepatan pelayanan wesel instan karena dalam hitungan menit sudah sampai ke tujuan. “Sejak dibuka secara resmi pelayanan jasa pembayaran wesel instan di kantor Pos Pagaralam sangat diminati masyarakat, selain itu leasing kendaraan bermotor juga banyak yang memanfaatkan jasa Pos,” ungkap K Hermawan, Kepala Kantor Pos Pagaralam, kemarin. Ia menambahkan bahwa pelayanan jasa yang lain seperti kilat khusus, pengiriman paket juga ra-

IKLAN KOLOM

kamar, untuk diskon kamar sampai dengan 40 persen. Memang dari sisi room kami menyediakan fasilitas dan kenyamanan yang berbeda, baik dari konsep dan menu makanan yang ditawarkan,” lanjutnya. Sementara itu, Hera Yulianti Public Relation Manager, The Jayakarta Daira Palembang juga mengaku akhir tahun hotel bintang empat ini ikut terdongkrak untuk okupansi kamar. “Pengunjung umumnya punya waktu libur Natal dan tahun baru sehingga kegiatan pun ingin dilakukan lebih spesial di hotel,” katanya. Biasanya untuk okupansi kamar, jelang akhir tahun meningkat signifikan, namun dibandingkan Natal, momen tahun baru lebih banyak dan biasanya penuh. “Untuk pemesanan mungkin mulai ramai di akhir November dan awal Desember baik yang pesan kegiatan dan kamar,” sambungnya. Hera juga menambahkan selain permintaan kamar, permintaan ruang meeting, incentive, convention, and exhibition (MICE) jelang akhir tahun menunjukan trend positif, seperti agenda pemerintahan dan perusahaan yang banyak digelar di hotel. LA

lagi, tentu saja jika nilai tukar Dollar bergejolak maka akan mempengaruhi harga jual. Belum lagi dipercayanya Palembang sebagai tuan rumah dari event skala nasional hingga internasional yang ikut berimbas pada omset Informa. “Bahkan untuk harga kita terus update karena mengikuti harga Dollar yang berlaku saat itu, jadi setiap hari sebelum produk dijual akan ada info terlebih dahulu dari manajemen,” jelasnya. Seperti kenaikan Dollar di bulan lalu yang berimbas pada kenaikan harga hingga 10 persen, meskipun begitu penjualan tetap normal. Di Informa sebagai pusat furnishings terlengkap dan terbesar di Indonesia menghadirkan 16 departemen mulai dari bedroom, sofa, office, kitchen, living room, kids, matras, home decor, chairs. “Semua departemen memberikan kontribusi yang cukup besar terutama sofa, office dan aksesoris yang banyak memberikan pemasukan,”katanya. LA

mai namun tak selaris pembayaran leasing dan wesel instan. Menurutnya pelayanan jasa wesel instan merupakan pelayanan jasa kepada masyarakat dalam rangka mentransfer uang kepada kerabat, orang tua ke lain daerah. Sistemnya menggunakan komunikasi langsung antara kantor Pos pengirim dengan kantor Pos yang dituju. Dengan demikian, transfer uang yang dimaksud bisa sampai kepada kantor pos yang dituju dalam hitungan menit. “Tidak hanya ke kantor Pos pusat yang ada di daerah, melainkan juga kantor Pos yang terdekat dengan tempat tinggal pun bisa dituju,” imbuhnya seraya mengatakan biaya pelayanan terjangkau di kantong masyarakat. Dijelaskannya, khusus untuk wesel instan pengiriman dari Rp 0 hingga Rp 200 ribu hanya dengan biaya jasa Rp 22 ribu. Se d a n g k a n p e n g i r i m a n R p 201.000 hingga Rp 10 juta biaya jasa pengiriman hanya dengan Rp 27.500. Kemudian untuk pengiriman di atas Rp 10 juta biaya pengiriman

kembali ke harga Rp 22 ribu. Kata Hermawan, pengirim hanya cukup memberikan uang yang akan dikirim lengkap dengan dengan alamat yang dituju. Selanjutnya pihak penerima yang dituju harus mempersiapkan kartu identitas, sebagai pihak yang dibenarkan telah dikirim uang oleh seseorang. “Nama dan alamat harus jelas, setidaknya sesuai dengan KTP agar tidak terjadi kesalahan bagi pihak yang menerimanya,” pungkasnya. Sementara itu, Ardian, warga Kampung Purwosari, Beringin Jaya, mengakui masih memerlukan kantor Pos untuk mengirimkan paket atau membayar kredit motor. “Di kantor pos lebih meyakinkan,” ujarnya. Sementara, Parman, salah seorang sarjana yang baru lulus dari sebuah perguruan tinggi di Palembang mengaku, jasa Pos terasa sekali jika mengirimkan lamaran pekerjaan. “Saya kira kalau untuk urusan kirim surat lamaran yang paling tepat adalah di kantor Pos. Ada memang yang mengirim lewat biro jasa lain atau travel, tapi saya rasa lebih aman lewat Pos,” tegasnya. KOE

HOTLINE�IKLAN�(0711)�7757249


PALEMBANG EKSPRES

HALAMAN 12

KAMIS, 14 NOVEMBER 2013

P3N Tuntut Pemberian Insentif INDRALAYA.PE - Perwakilan dari ratusan Pegawai Pencatat Nikah (P3N) yang ada di Kabupaten Ogan Ilir (OI), kemarin (13/11) mendatangi Komisi IV, DPRD OI, menuntut realisasi pemberian tunjangan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OI. Menurut P3N Desa Limbang Jaya I, Rusdiyanto didampingi P3N Desa Limbang Jaya II, Ustad Sayuti dan P3N Tanjung Pinang II, Ustad M Ali, pemberian insentif ini sangat diperlukan demi kelancaran dan menunjang kinerja dilapangan. “Kira-kira sudah dua tahun lalu kami tidak mendapatkan insentif dari pemerintah. Terakhir pemerintah memberikan insentif P3N sebelum Pilkada Bupati OI sebesar Rp200.000 per bulan. Nah, pasca pilkada pemberian insentif bagi P3N dihapuskan,” ujarnya. Dikatakannya juga, bahwa khusus di Kabupaten OI, setidaknya ada 241 orang P3N yang tersebar di 16 Kecamatan dan tidak mendapatkan tunjangan dari pemerintah. Dibandingkannya, kondisi kabupaten dan kota di Sumsel, seperti Banyuasin dan OKI, setiap P3N

mendapatkan tunjangan dari pemerintah sebesar Rp400 ribu per bulan. Selama ini, katanya, pihaknya hanya mengandalkan pemberian dari orang yang akan menikah. Besarannya pun sukarela dan tergantung dari yang bersangkutan. “Kami tidak ingin P3N OI ini hanya dijadikan alat politik saja. Beberapa kali kami sudah membicarakan masalah ini secara lisan kepada anggota DPRD OI lainnya melalui reses DPRD. Tapi, sampai saat ini belum terealisasi,” paparnya. Diharapkannya, Pemkab OI peka terhadap keberlangsungan P3N OI demi menunjang kinerja dilapangan. Bahkan pihaknya juga mengusulkan ke provinsi Sumsel agar setiap P3N OI diberikan sepeda motor pada April lalu. “Ternyata yang disetujui 45 sepeda motor. Kabarnya sepeda motor akan dikirim pada September lalu dan terakhir pasca pelantikan Gubernur Sumsel. Informasi dari Ketua forum P3N Sumsel, Nasuhi. Tapi, sampai saat ini belum direalisasikan,” tuturnya. Sementara itu, Ketua Komisi IV

Polres Banyuasin Kekurangan Senpi

FOTO; BUDI / PALPRES

PANTAU

Kapolres Banyuasin, AKBP Achmad Iksan SIk sedang memantau tes psikotes calon pemegang senpi dinas Polres Banyuasin.

BANYUASIN.PE - Tindak kejahatan menggunakan Senjata Api (Senpi) kerap terjadi akhir-akhir ini. Ironisnya, Polres Banyuasin malah kekurangan senpi dan amunisi untuk menjaga keamanan di kabupaten yang banyak perairan tersebut. Hal itu diakui Kapolres Banyuasin, AKBP Achmad Iksan SIk usai memantau tes psikotes calon pemegang senpi dinas Polres Banyuasin dan Jajaran di Mapolres Banyuasin, kemarin (13/11). Dikatakan Iksan, stok senpi yang dimiliki Polres Banyuasin saat ini hanya berjumlah 251 pucuk. Terdiri dari 179 pucuk senpi laras pendek dan 72 pucuk senpi laras panjang. Itu hasil iventaris saat masih bergabung dengan Sekayu dulu. Sedangkan anggota polres berjumlah 659 anggota. “Jumlah personel dengan senjata tidak sebanding, terutama untuk pengamanan di wilayah Polsek,” jelasnya. Menyiasati itu,terangnya, pendirstribusian senpi ke Polsek-polsek dilakukan secara proporsional. Bagi wilayah yang tergolong rawan dan kriminalitas tinggi, mendapat jumlah senjata yang lebih banyak. Seperti di Polsek Talang Kelapa ada 21 pucuk senpi laras pendek, Polsek Pangkalan Balai 10 pucuk. Sementara di Polsek Sungsang, Makarti hanya memiliki 6 pucuk senpi, tapi dibantu dengan beberapa senpi laras panjang. “Total senpi yang disebar di Polsek ada 99 pucuk, tidak di bagi rata ke 11 Polsek tapi disesuaikan dengan kebutuhan,” ungkapnya. Semua senpi itu merupakan wari-

san sejak Banyuasin masih bergabung dengan Musi Banyuasin. Meski demikian, semuanya masih layak pakai, karena selalu dilakukan pengecekan dan perbaikan secara berkala. “Semuanya dalam kondisi baik, kalaupun ada yang rusak telah diperbaiki, yang jelas petugas tetap berupaya optimal menjalankan tugas dengan kondisi yang ada,” katanya. Dikatakan Iksan, pihaknya telah melayakan surat pengajuan senpi ke Polda Sumsel sekitar dua bulan lalu. Namun stok di Polda juga terbatas, masih menunggu pengadaan dari Mabes Polri. “Kami mengajukan 30 pucuk senpi, berapa yang akan diakomodir, belum bisa diprediksi,” katanya. Iksan menjelaskan, tidak semua anggota Polisi berhak memiliki senpi. Ada sejumlah persyaratan yang mesti dipenuhi, terutama lulus tes psikotes kepemilikan senpi dinas yang merupakan syarat wajim memiliki surat izin kepemilikan senpi. “Tes psikotes itu syarat mutlak, kami tidak pandang bulu dalam hal ini. Kalau tidak lulus psikotes, atau masa berlaku izinnya telah habis, tidak berhak memegang senjata api, apapun jabatannya,” ungkapnya. Seperti yang dilakukan, kemarin (13/11), sekitar 89 Bintara dan 20 Per wira mengikuti tes psikotes kepemilikan senpi yang dilakukan oleh Polda Sumsel. “Kita berharap, melalui tes ini, anggota kita bisa melakukan tugasnya dengan baik dan menggunakan senjata sesuai peruntukannya,” tutup Iksan. BUD

DPRD OI, Eko Sugiarto mengatakan, pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin merealisasikan tuntutan ratusan P3N OI untuk diberikan insentif setiap bulannya dengan bersumber dari APBD tahun 2014. Pemberian insentif bagi para P3N di OI itu, kata Eko, memang benarbenar dibutuhkan demi kelancaran dan menunjang kinerja dilapangan. Apalagi kerja dari P3N ini sangatlah berat mengurusi semua permasalahan ditengah masyarakat. “Sangat disayangkan jika mereka ini tidak diberikan insentif. Bayangkan saja setiap kabupaten dan kota di Sumsel ini, semua P3N mendapatkan insentif. Sementara di OI mereka tidak mendapatkannya,” terangnya. VIV

TUNTUT TUNJANGAN

Perwakilan ratusan P3N yang ada di Kabupaten OI saat mendatangi kantor Komisi IV DPRD OI guna menuntut realisasi pemberian tunjangan oleh Pemkab OI.

FOTO; WIJDAN/PALPRES

Perda Kendaraan Belum Berfungsi BANYUASIN.PE - Kemacetan dan rusaknya Jalan Lintas Timur (Jalintim), sudah menjadi momok bagi penguna jalan selama ini. Pasalnya, masih banyak kendaraan yang melebihi muatan secara bebas melintasi jalan. Artinya Peraturan Daerah (Perda) kendaraan yang dibuat pemerintah belum berfungsi sepenuhnya. Menurut Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Banyuasin, Supriadi, bahwa berdasarkan Perda No 5 tahun 2002 tentang kelebihan muatan kendaraan roda empat, apabila melanggar akan diberikan denda dan sanksi lain yakni kendaraan itu semestinya dibongkar muatannya.

Akan tetapi, sepertinya lebih mengutamakan kendaraan itu menyetorkan uang dari pada membongkar muatannya. “Soalnya secara nasional masalahnya sama kendaraan melebihi tonase, namun secara institusi kami sudah melaporkan masalah ini. Termasuk juga tidak memberikan izin kendaraan yang bebas masuk wilayah dan itu sudah kami minta untuk membatasi kendaraan tersebut,” kata Supriadi kepada Palembang Ekspres, kemarin (13/11). Sebagaimana diketahui untuk wewenang yang menertibkan kendaraan tersebut, lanjut Supriadi, sudah ada pengawasannya

melalui jembatan timbang yang dipegang oleh pihak provinsi. “Jembatan timbang yang aktif ada lima titik diantaranya, di daerah Nibung Muratara, Pematang Panggang OKI, Martapura di OKU Timur dan Senawar MUBA serta Merapi Lahat, mereka harus berhenti disana dan muatannya di timbang. Apabila melebihi dari ketentuan akan diberikan sanksi,” jelasnya. Selain itu, bebernya, kendala kemacetan ini juga disebabkan jalan yang sempit, akibat kendaraan menumpuk. Sementara pihaknya telah mengusulkan untuk pelebaran jalan, hingga kini belum teralisasi. “Untuk pelebaran Jalintim setiap tahun kita sudah mengajukan

Dorong Legalitas Pengolahan Sumur Tua

96,17%�Raskin Tambahan� Tersalurkan

melakukan pembersihan alatalat para penambang illegal disumur tua milik Pertamina EP. Hal itu dilakukan untuk menjadi tambahan baru dalam peningkatan produksi minyak Pertamina EP,” jelasnya. Lebih lanjut Agus menjelaskan, keberadaan para penambang illegal tak berijin ini semakin meresahkan, sehingga kami (Pertamina EP) merasa perlu melakukan upaya penertiban dan pengambil alihan pengelolaan sumur tua di wilayah kerja PT Pertamina EP. Itu juga dikarenakan kegiatan para penambang liar tersebut bekerja tanpa memperhatikan aspek HSSE (Health, Security, Safety dan Environment), sehingga sangat membahayakan lingkungan dan dan rawan terjadi kebakaran. “Kita harapkan ada tindakan yang terpadu dan konsolidatif dari Pemkab Muba dan aparat penegak hukum dalam memberikan penyuluhan bagi masyarakat, khususnya terkait kegiatan sumur tua berdasarkan Permen ESDM No 01 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sumur Tua,” tukasnya. FIR

MARTAPURA.PE - Selain pemberian jatah Beras Untuk Masyarakat Miskin (Raskin) yang rutin diberikan setiap bulan, tahun ini pemerintah memberikan kebijakan untuk penyaluran raskin tambahan yakni raskin 13, 14, dan 15. Di Kabupaten OKU Timur, penyaluran raskin tambahan tersebut hampir bisa dikatakan selesai, karena penyalurannya telah mencapai 96,17 persen. “Kalau penyaluran sudah mencapai 96,17 persen, berarti sudah bisa dibilang cukup bagus. Penyaluran belum bisa tuntas 100 persen karena ada Kecamatan Belitang yang belum mengajukan. Tapi, kami tetap menunggu sampai akhir bulan November ini,” kata Kepala Perum Bulog Divre III OKU, Meizarani SH MM, diruang kerjanya, kemarin (13/11). Diterangkannya, setiap Rumah Tangga Sasaran Penerima Manfaat (RTS-PM) menerima tambahan raskin sebanyak 15 Kilogram (kg) perbulan, sehingga nantinya mereka akan menerima raskin sejumlah 30 kg perbulan dengan harga tebus Rp1.600 per kg di titik distribusi. “Penyaluran raskin di OKU Timur, dengan jumlah penerima raskin sebanyak 30,237 RTS-PM adalah sebanyak 1308,555 ton,” terangnya. Meizarani menjelaskan, pelaksanaan raskin yang telah lebih dari satu dekade ini menunjukkan pemerintah senantiasa komitmen dalam pemenuhan kebutuhan pangan bagi masyarakat, khususnya penduduk miskin. MAN

SEKAYU.PE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba) terus berupaya mendorong legalitas pengolahan sumur tua minyak bumi. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mendorong masyarakat pengelola sumur tua untuk bergabung dalam wadah koperasi. “Koperasi inilah yang nanti kita dorong untuk mendapatkan legalitas dari Bupati, Gubernur, dan legalitas pusat melalui Dirjen Migas. Aturan pengelolaan sumur tua minyak bumi tertuang dalam Undang-undang, Peraturan Menteri, dan Peraturan Daerah Musi Banyuasin,” ujar Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Muba Ir Zulfakar, kemarin (13/11). Ditambahkannya, persoalan pengelolaan sumur tua di Muba telah menjadi sorotan secara nasional. Bahkan persoalan ini menurutnya, telah dirapatkan di Menkopolhukam di Jakarta. Dan juga untuk pengelolaan sumur tua tidak ada yang dilegalkan, karena untuk diwilayah Muba terdapat sekitar 1.500 sumur tua, 500 di antaranya dikelola oleh masyarakat.

“Oleh karena itu kami dari pemerintah akan membantu dengan mengajukan permohonan pengelolaan sumur tua melalui koperasi, sehingga legalitasnya jelas. Distamben siap menggiring legalitas hal ini sehingga masyarakat juga dapat mencari nafkah,” terangnya. Terkait adanya upaya penggusuran sumur tua di wilayah Mangun Jaya, Sekretaris Daerah (Sekda) Muba, Drs H Sohan Majid MM mengingatkan, masyarakat agar dapat menahan diri. “Memang benar masyarakat hanya mencari sesuap nasi dari mengelola sumur tua. Tapi, pengelolaan minyak adalah aset negara yang ada aturannya, dan kita harus mengikuti aturannya ini,” pintanya. Terpisah, Manager Humas Pertamina EP, Agus Amperianto menegaskan,untuk tetap mempertahankan dan mengambil alih pengelolaan sumur tua yang selama ini dikelola oleh penambang secara illegal, karena sebagian besar sumur diwilayah Ramba, Kabupaten Muba sebagian besar tidak berizin. “Yang pasti kita akan terus

Barang Milik Negara Harus Dikembalikan Saat Memasuki Masa Pensiun INDRALAYA.PE - Setiap pejabat yang akan memasuki masa pensiun, terlebih dahulu harus mengembalikan barangbarang milik negara, seperti kendaraan dinas dan inventaris lainnya. Hal ini diungkapkan langsung Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Diklat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Ilir (OI), Drs H Darjis AL MM. Menurut Darjis, ada 18 item per-

ke balai besar Pengerjaan Umum di Sumsel. Akan tetapi belum dikucurkan, padahal lahan Jalintim masih ada untuk pelebaran yakni tiga meter sebelah kiri dan sebelah tiga kanan,” beber Supriadi. Sementara penertiban lalu lintas, sejak dikeluarkannya peraturan Undang-undang No 22 tahun 2008 tentang Lalu lintas Angkutan Jalan (LLAJ), bahwa ruang gerak Dishub sudah terbatas, karena jika diadakan razia harus didampingi dari pihak kepolisian. “Oleh karena kami sifatnya hanya membantu pihak Kepolisian lalu lintas kalau ada kemacetan di jalan tersebut,” tukas Supriadi. BUD

syaratan yang harus dipenuhi oleh para pegawai yang akan memasuki masa pensiun untuk menyiapkan hakhaknya, mulai dari sejak SK Pengangkatan menjadi PNS, hingga persyaratan yang harus mengembalikan barangbarang milik negara. “Termasuk ada persyaratan lainnya, yakni pernyataan tidak pernah dihukum,” ujar Darjis mewakili Bupati OI, Ir H Mawardi Yahya pada acara sosialisasi dan pembinaan memasuki usia pensiun bagi pegawai dilingkungan Pemkab OI yang berlangsung di gedung LPMP Indralaya, kemarin (13/11). Dijelaskan Darjis, untuk pegawai fung-

sional yang akan pensiun yakni berusia 60 tahun sedangkan pegawai struktural 56 tahun, sedangkan yang akan pensiun dini masa kerjanya minimal 20 tahun dengan usia sekurang kurangnya 50 tahun. “Untuk ketentuan pensiun dini memang usia sekurang kurangnya 50 tahun, kecuali yang bersangkutan ada hal-hal tertentu seperti sakit menahun,” jelasnya. Dikatakannya juga, bahwa memasuki masa pensiun tidak harus ditakuti, atau menjadi beban, termasuk memasuki masa pensiun bukan berarti sudah selesai karirnya, sehingga kehilangan kepercayaan. Justru memasuki masa pensiun harus tetap semangat dan produktif.

“Siapkanlah mental dan fisik kita, dengan semangat dan produktif. Jangan terlena dan jadi beban yang ujung-ujungnya kena stroke,” imbuhnya. Lebih lanjut dijelaskannya, dengan sosialisasi dan pembinaan memasuki usia pensiun, diharapkan dapat meningkatkan kemampuan diri dan penyesuaian diri dengan perubahan lingkungan. Sementara Sekretaris Korpri, Drs H A Toriq MM mengatakan, peserta sosialisasi dan pembinaan usia pensiun diikuti sebanyak 85 orang, yang rata-rata pesertanya dari pegawai ditingkat Kecamatan di wilayah Kabupaten OI dan didominasi para tenaga pendidik. VIV

Kejari�Dalami Dokumen� Dana�Bergulir MUARADUA.PE – Pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Baturaja cabang Muaradua gencar mendalami bukti-bukti baru terkait dugaan korupsi bantuan dana bergulir di Dinas Koperasi UKM Industri Pasar dan Perdagangan Kabupaten OKU Selatan. Berdasarkan dukumen baru hasil penggeledahan beberapa waktu lalu, Kejari Baturaja cabang Muardua kini terus mendalami dokumen dana bergulir di tahun 2009 itu. “Berdasarkan dokumen yang kita dapatkan beberapa waktu lalu, kita berhasil menemukan bukti-bukti baru dan mengarah pada batangnya. Jika Heru Yuki hanya mantan bendahara hanya sebatas ranting,” kata Kepala kejari Baturaja cabang Muaradua, M Ali Akbar SH, kemarin (13/11). Temuan baru tersebut, lanjutnya, masih terkait dengan dana bantuan bergulir tahun 2009. Hanya saja, temuan baru tersebut untuk Heru Yuki masuk setelah program berjalan. Dan temuan ini mengarah pada pengeluaran. “Heru Yuki sudah jelas dana bergulir dari koperasi UKM yang tidak distorkan ke kas daerah. Kita masih mendalami dukumen dan bukti bukti baru lainya, berkemungkinan jumlah tersangka bertambah,” tutupnya. ZON


PALEMBANG EKSPRES

KAMIS, 14 NOVEMBER 2013

HALAMAN 13

Korban�Bentrok� Muratara Terima�Bantuan MURATARA.PE - Sebanyak 17 orang korban demontrasi ekses pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Musi Rawas Utara (Muratara), mendapatkan bantuan langsung Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), kemarin (13/11). Bantuan diberikan langsung Bupati Muratara, Akisropi Ayub di kantor Camat Rupit dengan total bantuan diberikan sebesar Rp100 juta. Untuk korban yang meninggal sebanyak empat orang diberikan sebesar Rp10 juta dan korban lukaluka sebanyak 13 orang sebesar Rp5 juta. Bupati Muratara, Akisropi Ayub mengatakan, bantuan yang berikan wujud perhatian pemerintah dan Gubernur Sumsel terhadap para pahlawan Muratara. Sehingga, seluruh komponen harus bersatu padu melupakan perbedaan untuk bersama-sama membangun Muratara. “Saya orang tunjukan, tapi saya minta tolong beri kasih waktu bekerja membentuk pemerintahan. Tanpa bantuan masyarakat dan seluruh instansi terkait lainnya membangun Muratara,” ujar Akisropi. Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Lubuklinggau ini menjelaskan, fasilitas yang diperoleh sekarang masih sangat minim. Tetapi itu menjadi tantangan untuk kita bersama membangun Muratara sejahtera dan maju. “Tolong dipahami dan saya sampaikan sekarang bukan lagi ruang waktu untuk ribut-ribut lagi. Dan saya siap dikritik jika ada yang salah dalam menjalankan roda pemerintahan. Tetapi waktunya sekarang untuk membangun,” katanya. Selain itu, lanjutnya, dengan waktu yang sempit hanya satu tahun, tiga tugas penting membangun penyelenggaran pemerintahan, legislatif dan pemilihan kepala daerah Muratara harus tuntas. Sehingga, tenaga pendukung harus cepat untuk kerja keras bersama-sama. “Saya minta pejabatnya nanti harus ngegas memacu roda pemerintahan, berani berbuat, bersikap dan bertindak serta menuntaskan masalah komplek di Muratara. Sehingga, kondisi dan paradigma yang ada selama ini di Muratara hilang. Dan masyarakat Muratara maju dan sejahtera,” ungkapnya. Sementara itu, Staf Ahli Bupati Kabupaten Mura, H A Rakhman Acmad didampingi Plt Kepala Dinas Sosial Mura, Oesnayanti Oesman Nito mengatakan, bantuan yang diberikan langsung dari gubernur Sumsel melalui Dinsos Mura. Bantuan yang diberikan langsung dalam bentuk uang tunai dan sebuah piagam. Untuk korban meninggal dunia yakni, Mitson, Suharto, Rinto Arianto, dan Fadilah diberikan bantuan sebesar Rp10 juta. “Kami harapkan masyarakat satu kesatuan bersama pemerintahan membangun Muratara dan mewujudkan kesejahteraan dimasyarakat,” katanya. Terpisah, Ketua Presidum Muratara, H Muhammad Ibrahim mengatakan, presidium mengawal masa pemerintahan Penjabat Bupati Muratara. Kalau tidak sesuai, tetap kritisi dan presidium tidak bubar sampai ada bupati definitif. “Bupati sekarang itu penjabat yang ditetapkan oleh Gubernur. Apapaun keputusan gubernur didukung. Sikap dari presidium sekarang meminta bupati menggunakan sebanyak mungkin putra daerah menduduki jabatan di Pemkab Muratara. Karena mereka paham daerah itu. Kalau sumber daya manusia (SDM) tidak cukup dicari dari luar yang terbaik,” terangnya. Ibrahim menambahkan, tugas penjabat bupati Muratara sekarang sangat berat. Tetapi dilihat dari langkah yang bupati ambil sekarang bukan lagi berjalan tetapi sudah berlari. “Ini terlihat dari kinerja menjalankan roda pemerintahan yang cepat dan merangkul semua komponen pembangunan yang ada di Muratara. Motto kita Muratara harus menjadi kabupaten terdepan di Sumsel,” pungkasnya. IMR

MUSI RAWAS.PE - Kembali, Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas (Mura) didatangi pendemo. Sehari sebelumnya warga enam desa di Kecamatan Muara Lakitan menggelar demo menuntut penyelesaian sengketa lahan

dengan PT Musi Hutan Persada (MHP). Nah, kemarin (13/11) giliran puluhan warga yang mengaku Forum Masyarakat Beliti-Tiang Pumpung Kepungut (TPK). Massa menuntut Pemkab Mura untuk meninjau ulang kehadiran PT Agro Kati Lama (AKL) dan PT Gunung Sawit Selatan Lestari (GSSL). Mereka menyebut kehadiran dua perusaahn tersebut bukan memberikan kemakmuran kepada masyarakat justru membawa bencana.

Koordinator lapangan aksi, Tomi Nafinal mengatakan, pihaknya minta kedua perusahaan mengembalikan lahan masyarakat yang dijual-belikan oknum yang tidak jelas. Lalu meminta perusahaan mengganti rugi tanam tumbuh yang rusak akibat pembukaan lahan. “Kami juga mendesak dilakukannya proses pengukuran ulang lahan bermasalah dan menetapkan ganti rugi,” ungkap Tomi disela-sela Demo.

Tomi mengancam akan melakukan aksi sweeping dan mendobrak pintu kantor Bupati bila perwakilan Pemkab Mura tidak keluar dan menemui mereka. “Kalau tidak keluar dan menemui kami, kami akan sweeping kedalam. Dan kalau tidak ada kesepakatan, akan kami dobrak,” tegasnya. Selang beberapa menit, perwakilan Pemkab Mura yakni Sekda Mura, Isbandi Arsyad dan Kepala Dinas Perkebunan (Disbun), Ramdhani menemui pendemo. Pada kesempatan pertemuan diluar kantor Bupati tersebut sempat terjadi kericuhan. Dimana perwakilan pendemo, Edi Yoso adu mulut bahkan menunjuk ke arah muka Ramdhani yang kecewa dengan penjelasan Kepala Dinsbun tersebut. “Saya sudah beratus kali menelepon persoalan ini ke Ramdhani. Tapi tidak pernah digubris bahkan telepon tidak diangkat,” tegas Edi sembari mengacungi telunjuk kearah wajah Kadisbun Mura, Ramdhani. Sementara itu, Kadisbun Mura Ramdhani mengatakan, pihaknya menanggapi dan merespon apa yang disampaikan pendemo. Tetapi, pihaknya meminta agar tuntutan yang disampaikan dibuat secara formal mana saja yang perlu direspon pihak Pemkab Mura. “Secara tekhnis, tolong disampaikan secara formal, mana-mana saja yang perlu direspon Kabupaten. Mungkin lahan-lahan yang menjadi sengketa. Dari atas dasar itulah kami turun, jangan sampai tim kami turun, tidak sampai yang anda harapkan. Nanti kita sama-sama mengawal,” ungkapnya. Sedangkan, Sekda Mura, Isbandi Arsyad menjelaskan, pihaknya sudah berulang kali mengadakan pertemuan, dalam hal ini dengan pihak PT AKL. Dan apa yang disampaikan pendemo akan dibahas ketingkat pimpinan. Bahkan minggu depan pihaknya akan menurunkan tim guna menyelesaikan persoalan tersebut. “Kami mohon, kita sama-sama mengerti dan kami akan berusaha memfasilitasi permasalahan ini. Beri kesempatan kami, kami punya tim wasdal yang mengurus sengketa lahan,” ujarnya. Usai pertemuan dan adu argumen, antara pendemo dengan Pemkab Mura sepakat untuk membahas tekhnis solusi tersebut diruang auditorium Pemkab Mura. Dan Pemkab Mura akan menyampaikan aspirasi tersebut kepimpinan dan menurunkan tim terpadu melihat langsung kelapangan untuk mengetahui pokok persoalan. IMR

E M P A T L A W A N G . P E - Satua n Re s k r i m Po l re s Em p a t L a w a n g mensinyalir galian C tanpa izin menjamur di Kabupaten Empat Lawang. Kapolres Empat Lawang, AKBP M Ridwan SIk melalui Kasat Reskrim, AKP Nanang Supriyatna SH mengungkapkan, hal ini diketahui berdasarkan data Dishuttamben hanya beberapa titik galian C yang mengantongi izin. Nanang mengatakan, pihaknya akan mendata seberapa banyak galian C ilegal dan akan diberi himbauan kepada oknum masyarakat yang melakukan kegiatan tersebut dikarenakan tanpa izin dapat merusak ekosistem lingkungan. “Kita akan data lalu kita himbau

agar tidak dilaksanakan sebelum ada izinnya,” terang Nanang Supriyatna, kemarin (13/11). Nanang melanjutkan, praktik penambangan tanpa galian C, membuat para pelaku dapat dikenakan pasal berlapis Undang-udang (UU) No 4 tahun 2009 tentang Hukum Pertambangan Mineral dan Batubara juncto pasal pencurian dan pengerusakan dengan pidana penjara paling lama 10 tahun dan denda paling banyak Rp 10 miliar. “Pengenaan pasal itu sendiri tidak pandang bulu. Sebab ekosistem lingkungan itu harus dijaga, sehingga masyarakat juga diminta untuk menjaga ekosistem

meskipun itu nantinya merampas periuk masyarakat,” tegasnya. Sementara itu Camat Tebing Tinggi, Alhumaidi Saman membenarkan, banyaknya tambang yang sifatnya masih ilegal, berdasarkan data yang ada tidak sampai enam tambang galian C yang sudah terdata. Lebih lanjut, ungkap Alhumaidi Saman, pihaknya juga akan mendata galian C yang ada, dan melaporkan hal tersebut ke Dishuttamben agar kedepannya tidak menimbulkan masalah. “Pendataan perlu dilakukan mengingat tambang galian C ilegal yang ada tidak menguntungkan pendapatan Pemkab

Empat Lawang. Tapi, hanya menguntungkan perusahaan yang menganggkut pasir dari warga,” jelasnya. Terpisah, Kades Ulak Mengkudu, Yayan mengungkapkan, didesanya sendiri tercatat lebih dari empat tambang galian C yang ilegal. Yayan mengatakan banyaknya galian C ilegal ini menjadi buah simalakama baginya, sebab disuatu sisi dari segi hukum dinilai aparat Kades melakukan pembiaran. Namun disuatu sisi tambang itu sendiri menguntungkan masyarakat. “Padahal dalam kenyataannya kita tidak pernah mendapatkan upah dari adanya tambang galian C,” tukasnya. FIR

DEMO

Puluhan warga yang mengaku Forum Masyarakat Beliti-TPK, Mura yang menggelar demo menuntut supaya Pemkab Mura meninjau ulang kehadiran PT AKL dan PT GSSL yang tidak memberikan kemakmuran ke masyarakat.

Wajah Kadisbun Ditunjuk Pendemo Kantor Bupati Mura Nyaris Didobrak

Disinyalir Banyak Galian C Tanpa Izin

Butuhkan PNS Kuasai Ilmu TUN LAHAT.PE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat sejatinya memiliki Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang menguasai ilmu Tata Usaha Negara (TUN). Hal itu dikarenakan, banyaknya kasus sengketa lahan sehingga menjadi titik tolak, mengapa ilmu TUN tersebut mutlak diperlukan. Demi meningkatan kemampuan itu, Pemkab Lahat menjanjikan memberi pelatihan mengenai TUN bagi seluruh pegawai yang ada dilingkungan Setda Lahat. “Pemahaman mengenai fungsi dan wewenang peradilan tata usaha Negara dan sengketa tata usaha negara yang kemungkinan dapat terjadi di lingkungan Pemkab Lahat,” ujar Kepala Bagian (Kabag) Hukum Pemkab Lahat, Wikmar. Menurutnya, kegiatan bimbingan teknis tersebut mendesak digelar mengingat aparatur pemerintahan daerah selalu dituntut untuk mampu melaksanakan tugasnya secara efisien, efektif, bersih serta berwibawa berdasarkan hukum yang berlaku. Wikmar menambahkan, fungsi penyelenggaraan urusan pemerintah d a e ra h d a l a m m e n c i p t a k a n s u a t u kondisi yang kondusif harus dipahami para pegawai, sehingga setiap warga masyarakat dapat menikmati suasana serta iklim ketertiban dan kepastian hukum yang berisikkan keadilan. “Meskipun dalam pelaksanaannya ada

FOTO; IMRON/PALPRES

kemungkinan timbul benturan kepentingan, perselisihan atau sengketa antara badan atau pejabat tata usaha Negara dengan warga masyarakat yang dapat merugikan atau menghambat jalannya pembangunan di daerah,” imbuhnya. Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Lahat, Ahdin Djasri mengungkapkan, keputusan TUN adalah suatu penetapan tertulis yang dikeluarkan oleh badan atau pejabat TUN yang berisi tindakan Hukum TUN berdasarkan peraturan perundang undangan yang berlaku, bersifat konkret, individual dan final yang menibulkan akibat hokum bagi seseorang atau badan hukum perdata. “Mereka yang mengikuti Bimtek itu nantinya harus menyadari jika tugas sebagai aparatur pemerintahan didaerah, tentunya akan menghadapi permasalahan yang berhubungan dengan pelaksanaan tugas fungsi dalam menyelenggarakan urusan pemerintahan,” katanya. Ditambahkannya, banyaknya sengketa tanah saat ini membuat Pemkab Lahat wajib untuk secara berkala memberikan pemahaman dan sosialisasi kepada masyarakat, terutama tempat lahan mereka yang bertikai. “Sebenarnya tidak semua kesalahan ada pada Pemkab, masyarakat juga harus paham dan mengerti jika laporan sengketa tersebut masih dalam proses. Semuanya juga butuh waktu,” pungkasnya. HKY

Markas Brimob Disiapkan di PALI MUARA ENIM.PE – Untuk memback up keamanan di lima wilayah rayon Kabupaten dan Kota di Sumsel, maka Polda Sumatera Selatan (Sumsel) telah menyetujui pembentukan Markas Brimob di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI). Kelima kabupaten yang akan di back up markas Brimob itu yakni Kabupaten Muara Enim, Kabupaten PALI, Kabupaten Lahat, Kabupaten Empat Lawang dan Kota Pagaralam. Menurut Kapolres Muara Enim, AKBP Mohamad Aris, pembentukan Brimob ini dinilai penting untuk dapat membantu pengamanan wilayah rayon. Sehingga pembentukan Brimob ini sudah ditindaklanjuti. “Usulannya sudah dilakukan sekitar

dua bulan lalu. Malah Polda Sumsel sudah melakukan survey dan Kapolda juga telah menyetujui,” terangnya. Diungkapkan Aris, markas Brimob rencananya akan dibangun di Kabupaten Lahat. Namun, karena lahannya tidak tersedia maka dipindahkan ke Kabupaten PALI. Mengingat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PALI sudah siap menyediakan lahan. “Langkah awal, menjelang 2014 nanti akan ditempatkan terlebih dahulu satu pleton pasukan. Selanjutnya, jika markas sudah terbentuk maka akan ditempatkan pasukan sebanyak satu kompi,” bebernya. Dipaparkannya, lahan untuk Brimob nanti sekitar enam hektar dan ditempatkan personil sebanyak satu pleton yang

siap dengan sarana prasana, kantor, asrama dan tempat latihan. “Dengan adanya pembentukan Brimob ini maka dapat membantu penguatan pasukan di wilayah-wilayah rayon itu. Sebab, selama ini jika membutuhkan bantuan petugas Brimob kita mengambil dari Belitang Ogan Ilir,” terang Aris. Sementara, Kapolsek Talang Ubi, AKP Zai’an mengakui, pembentukan Brimob di PALI sangat penting untuk menurunkan tingginya angka kriminalitas di wilayah PALI. “Selama ini banyak investor yang resah. Sebab, mereka sering mendapatkan pungutan liar dari oknum-oknum tertentu yang mengaku LSM. Semua ini tentunya harus ditertibkan,” jelasnya. HFB

Nama Jalan Bakal Dilegalkan L U B U K L I N G G A U . P E – Dalam rangka mempermudah tercapainya komunikasi seta memperjelas identitas adminitrasi kependudukan maupun kepastian nama-nama jalan itu diberikan langsung masyarakat, maka Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau menggelar rapat guna melegalkan nama-nama jalan itu. Rapat yang dipimpin Sekda Lubuklinggau, H Parigan H Syahrin itu diagendakan dalam bentuk rapat Finalisasi,sinkronisasi atau koordinasi penetapan nama-nama jalan dalam wilayah Kota Lubuklinggau, berlangsung, di Of Room Dayang Torek Pemkot Lubuklinggau, kemarin (13/11). Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Lubuklingau, H Ansori Naib mengatakan, tujuan dilaksanakannya rapat tersebut untuk mendapatkan masukan dan saran dari pihak terkait tentang rencana penetapan nama-nama

jalan. Dan nantinya akan ditetapkan dengan surat keputusan Walikota. “Kita akan memvalidasi data namanama jalan sesuai hasil pendataan tim Dinas Perhubungan yang menginventarisasi dari Kecamatan-Kecamatan. Menyatukan persepsi yang menyangkut defenisi, istilah yang berkenaan namanama jalan untuk ditingkatkan menjadi Keputusan Walikota,” ucap Ansori usai mendampingi Sekda pada rapat itu kepada Palembang Ekspres. Lebih lanjut dijelaskannya, keputusan nama-nama jalan akan menjadi cikal bakal pembuatan Peraturan Daerah (Perda) tentang tata cara pemberian nama nama jalan yang melibatkan organisasi masyarakat, keluarga ahli waris, tokoh pejuang yang dianggap berjasa bagi bangsa dan negara. “Dengan dilegalkan nama-nama jalan menjadi keputusan Walikota,

maka akan memberikan kepastian hokum, mempermudah bagi masyarakat, memperoleh informasi, memperjelas identitas, panduan admintrasi kependudukan, juga sebagai kepedulian memberikan penghargaan jasa pahlawan,” terangnya. Nama-nama jalan menjadi keputusan Walikota itu mengesampingkan atan mempertimbangkan beberapa aspek seperti bukan merupakan kehendak pribadi, tidak terkait dengan kepentingan politik. Diharapkan kedepan nama-nama jalan tersebut tidak ada lagi permasalahan. “Sedangkan karakteristik namanama jalan tersebut meliputi nama Pahlawan Nasional, nama hewan, nama tumbuh-tumbuhan, nama geografi, nama tokoh masyarakat lokal dan nama lainnya yang mencerminkan semangat kegotongroyongan dalam masyarakat,” pungkasnya. RIF


PALEMBANG EKSPRES

KAMIS, 14 NOVEMBER 2013

Kelas Akselasi Hasilkan Lulusan Unggulan PALEMBANG. PE - Program kelas akselerasi, atau kerap dikenal kelas percepatan memang memberikan dampak luar biasa bagi siswa. Pasalnya, dengan adanya sistem pembelajaran seperti itu akan terlihat berbeda dari kelas regular membuat siswa lebih matang dalam menerima pembelajaran yang ada. Output yang dihasilkan sangat menjanjikan setelah siswa menyelesaikan pendidikannya, kerena siswa tersebut berhasil diterima disekolah unSiswa selalu kita ggulan yang lakukan pemantauan ada di Sumsel supaya siswa tersebut ataupun di luar Sumsel. tidak gagal. Untuk Demikian digurunya adalah guru ungkapkan, yang memenuhi syarat Kepala MTS yang telah kita tentukan N e g e r i 2 Palembang, Kgs Faisal SAg M Pd I Kgs Faisal SAg M Pd I Rabu Kepala MTS Negeri 2 Palembang (13/11). Lanjutnya, untuk menciptakan lulusan yang sangat genius pihaknya harus terus melakukan pembinaan kepada para siswanya dengan memberikan materi pelajaran berbeda dari kelas regular. Kemudian tenaga pendidiknya khusus memenuhi berbagai persyaratan. Seperti kata dia, memahami Informasi Teknologi, berdedikasi, dan motivasi yang sangat tinggi serta persyaratan lainya. “Siswa selalu kita lakukan pemantauan supaya siswa tersebut tidak gagal. Untuk gurunya adalah guru yang memenuhi syarat yang telah kita tentukan,” kata Faisal. Diakuinya, output kelas akselerasi MTSN 2 Palembang sangat membanggakan, karena lulusannya sudah diterima di Sekolah unggulan baik di dalam Kota Palembang ataupun di luar Sumsel itu sendiri. Bahkan, sistem pembelajaran pun sebenarnya sama saja, kata dia, hanya saja sarana medianya lebih diarahkan dan lebih lengkap supaya siswa tersebut cepat menangkap pembelajaran yang diberikan guru di depan kelas. Program tersebut dengan masa pendidikan yang ditempuh selama dua tahun. Siswa yang masuk kelas akselerasi itupun siswa yang memenuhi syarat, dimana rata-rata nilai minimal 7,5 kemudian ada tes IQ harus 120. ”Satu semester ditempuh empat bulan. Jadi enam semester itu hanya ditempuh dua tahun, di MTSN 2 Palembang kita sudah memasuki tahun ke tiga yang tiap kelasnya berjumlah 25 siswa,” jelasnya. Setiap semesternya diadakan seleksi jangan sampai ada yang tereliminasi, tapi bagi nilai dibawah standar ataupun dibawah KKM. Pihknya akan eliminasi serta akan masuk kelas regular atau kelas biasa. ”Sejauh ini yang kita lihat tidak ada siswa yang turun ke kelas regular berkat pembinaan yang dilakukan,” tandasnya. KUR

HALAMAN 14

Mahasiswa Tuntut Transparansi

Dana Desa Rp1 M

DEMO

FOTO: SEKAYU / PALPRES

Para pendemo yang mengatasnamakan Ikatan Mahasiswa Musi Banyuasin (IMMUBA) saat demo menyampaikan aspirasinya di depan kantor Pemkab Muba, Rabu (13/11).

SEKAYU. PE - Puluhan mahasiswa yang mengatasnamakan Ikatan Mahasiswa Musi Banyuasin (IMMUBA) mendatangi kantor Pemkab Muba, hal itu dilakukan menuntut transparansi mekanisme program Alokasi Dana Desa (ADD) 1 Milyar 1 Desa. Selain itu, IMMUBA juga meminta Pemerintah Muba meninjau ulang pelaksa-

naan program tersebut. Rico Roberto, Koordinator Aksi (Korak) mengatakan, tujuan aksi guna menuntut dan mempertanyakan transparansi dalam pengelolaan Alokasi Dana Desa 1 Milyar 1 Desa. Selain itu, mengenai proses serta mekanisme pencairan dana, menuntut adanya pelatihan dan bimtek kepada pemerintah

desa, serta menginginkan adanya pengawasan dan pendampingan terhadap pemerintah desa terkait pengelolaan dana. “Program ini bukan tidak mungkin akan menimbulkan indikasi korupsi berjamaah. Apalagi pemerintah desa masih belum dewasa untuk menerima dan mengelola dana sebesar itu,” ujar

Rico dalam orasinya. Dalam demonya para mahasiswa juga sempat menolak assisten II Ir H Zakaria Sulaiman yang ingin memfasilitasi para pendemo dengan perwakilan mahasiswa sebanyak 10 orang, tetapi mahasiswa bersikukuh untuk menemui Bupati dan wakil bupati. “Kami memahami dan ber-

terima kasih atas aspirasi dan kepedulian yang disampaikan para mahasiswa. Penolakan seperti ini sesungguhnya membuat kami merasa seakan pelayanan kami sebagai abdi negara dan abdi masyarakat kurang optimal,” ungkap Sulaiman dengan muka kecewa. Sulaiman mengaku, seyogyanya dirinya telah siap menerima serta memfasilitasi aspirasi yang hendak disampaikan mahasiswa, dengan memfasilitasi 10 perwakilan pendemo. Bahkan dirinya juga telah mengajak pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait untuk menampung serta memberikan penjelasan atas aspirasi yang disampaikan mahasiswa. “Ya sudahlah, mereka anakanak kita yang masih harus kita bimbing. Mungkin menurut mereka, kami ini belum cukup pantas dan layak,” kata dia. Sebelumnya, Bupati Muba H Pahri Azhari telah berulang kali mengimbau masyarakat untuk aktif berperan dalam pelaksanaan Program 1 Milyar 1 Desa ini. Masyarakat diimbau untuk ikut dalam perencanaan, pelaksanaan, bahkan pada tingkat pengawasan agar program ini berjalan sebagaimana mestinya. Pemkab Muba juga sudah menunjuk konsultan pendamping di tiap desa agar program ini terlaksana sebagaimana mestinya serta tidak menyalahi aturan. “Mahasiswa dapat terlibat dalam program ini, minimal ikut dalam pengawasan,” tandasnya. FIR

Cegah Siswa Tawuran Sejak Dini Insentif Guru Ngaji Cair

PALEMBANG. PE – Kendati kasus tawuran antar siswa sekolah di Sumsel tidak tinggi, namun Kesbangpol tetap waspada dan meminta untuk mencegah perbuatan tersebut sejak dini. Hal ini dikarenakan potensi untuk adanya tawuran tetap ada di masa yang akan datang. “Dengan mencegah siswa untuk tidak tawuran tentunya akan lebih baik dari pada sudah terjadi tawuran,” ujar Citra Martikalini, Kepala Bidang penanganan strategis Kesbangpol kota Palembang usai seminar mengenai tawuran Rabu (13/11) di Grand Atyasa Way Hitam Palembang. Lanjutnya, jangan sampai setelah ada tawuran baru kita sosialisasi, apalagi menjaga lebih baik daripada memperbaiki adalah semboyan dari Kesatuan Bangsa dan Politik Indonesia (Kesbangpol). Saat ini, kata dia, tawuran besar dalam artian antar sekolah masih sangat minim yang ada hanyalah

perkelahian antar oknum siswa yang tidak berkelompok. “Kita juga masih jarang melihat ada tawuran antar sekolah secara besar-besaran, tapi bukan berarti kita lalu lengah dan tidak melakukan apapun,” jelasnya.

Dengan mencegah siswa untuk tidak tawuran tentunya akan lebih baik dari pada sudah terjadi tawuran CITRA MARTIKALINI Citra berharap, melalui kegiatan positif bagi pelajar seperti ini akan menjauhkan dari tawuran serta perkelahian antar pelajar yang masih sering terjadi baik dalam

sekolah maupun diluar sekolah. Setidaknya sosialisasi diikuti sbanyak 2.000 siswa dari berbagai sekolah yang ada di Kota Palembang, serta menghadirkan narasumber di bidang yang memahami permasalahan mengatasi tawuran antar pelajar baik hari SMP singga SMA. Salah satu peserta seminar, Desy mengatakan, kegiatan ini sangat bagus karena mendapatkan ilmu yang bermanfaat serta diberitahu bahwa tawuran trsebut sangat merugikan baik sekolah maupun diri sendiri. ” Memang sekarang ini kita melihat masih banyaknya perkelahian antar pelajar karena hanya masalah keci saja di setiap sekolah taupun diluar sekolah,” ujarnya. Desy berharap, kegiatan seperti ini siswa bisa mengerti serta menekan jumlah tawuran walaupun sekarang sudah jarang terjadi dan juga perkelahian antar pelajar itu sendiri. KUR

GURU NGAJI DIMINTA BUAT REKENING

MUARADUA. PE - Pemerintah Kabupaten Ogan omering Ulu (OKU) Selatan memberikan perhatian kepada 945 guru ngaji yang tersebar. Pencairan dana bantuan bagi guru ngaji dikucurkan, dicairkan langsung melalui Bank Sumsel Babel. “Pencairan insentif langsung melalui rekening masing masing guru ngaji untuk itu kita minta secepatnya guru ngaji memebuat nomor rekening,” ujar Drs H Misnadi, Kabag Kesra kemarin (13/11). Lanjut dia, besaran bantuan yang dikucurkan Pemerintah OKU Selatan sebesar Rp 100 ribu per bulan. Untuk tahun jumah penerima insentif guru ngaji jumlah bertambah menjadi 945 orang, jika dibandingkan dengan tahun lalu 2012 sebanyak 945 orang guru ngaji. ”Jumlah guru ngaji bertam-

bah, jika kita bandingkan tahun lalu berdasarkan surat keputusan kementrian agama OKU Selatan,” kata Misnadi. Proses pencairan insentif sendiri, mulai tahun inipun dilakukan melalui rekening masing masing guru ngaji. Pemerintah daerah sudah melakukan kerja sama dengan Bank Sumsel Babel Muaradua. ”Jika guru ngaji sudah membuat rekening masing masing, langsung diserahkan nomor rekening ke Pemda bagian Kesra OKU Selatan dan uang bantuan insentif secepatnya dibayar,” imbuhnya. Dengan pencairan insentif guru ngaji dengan besaran Rp 100 ribu perbulan, dan pembayaran melalui rekening masing masing guru ngaji ini dapat mempermudah, dan meringankan guru ngaji. ZON


INFOTAINMENT KAMIS, 14 NOVEMBER 2013

HALAMAN 15

Bagi anda Cowok, Cewek, Janda, Duda yang mau cari jodoh atua pendamping hidup, silakan kirim Atensi anda di SMS Online Mak Comblang ke Nomor :

0853 6 9999 653 mudah-mudahan kami bisa membantu mencarikan anda jodoh atau pendamping hidup.

Istri jadi Tersangka,�Piyu� Terpikat�Citra� Scholastika

ASS makcomblang,, saya mau mencari cewek yg mau menerima saya apa adanya.. nama saya reza. sy kuliah. hubungin aja di no 08988608755 NM.Efendi.a.m.d...pekerja’an .sa.at. Ini. Diktr .Dinas.yng berada.dikota plg.tl.mc.tuk.cri teman .shbt .saudara..tak.pilih.agama/ suku .yng ptng. T7.an..niat.baik. hb.hp.081273320710.trmks KU bambang cukup sudah mencari.hidupku, sudah kujalani keinginnan mamaku (ketemu makam ayahnya )mencari menantu buat mama walau sesaat more info @ benciyg NAMA deni..kerja pns di pjpp mau cary jodoh umur 22../33 tahun janda/ cewek..yg penting slng pengertian.. hub..085267536225.. tksh.. ASS makcomblang saya mau cari cewek nih yg bs menerima saya apa adanya. hub no 08988608755. buat makcomblang sy ucapkan trima kasih HAI mak comlang aq cwok ganteng yg penuh kesederhanaan aq mau cari teman curhat sekaligus pcar jika anda berminat tlpn aq ya Hub rian kr.endah kec.lengkiti kab.oku induk tlpn:085313328878 AKU H0M0 MAU CARI PASANGAN H0M0 JUGA BISA SALING MEMUASKAN 1 SM LAEN AYO AKU UDAH GAK TAHAN LAGI NIE LNGSUNG HUBUNGIN 089648323802 MAG comblang tlong cariin aq cwex donk aq aher usia 22 thun ni nmr aq 087897482838 NAMA aku tedi umur 32th mau cari pendamping hidup yng serius gadis atau janda anak 1 gk masala gk perlu cantik yng penting sayang setia perhatian baik dan terima apa ada ny sms aku di nmr 087897611200 aku tunggu ya makasi ASS. .hy lajang kito ini aku ricky. .aku mau cari cwek. .kalau ada sms ya ke no nHe 081373395569. .mkasih HY makcoblang... aq cow mw cri cwek yg manis n baik hati hub:089687555266 thanks mc HY mc, q hasibuan, pngen cari tmn khusus janda yg baik, hub no aq 085317184264 erlan mncri jodoh janda jd

Siap�Hadapi� Enji�dan�Hotma JAKARTA. PE - Nama Anggita Sari belakangan mencuat ke permukaan. Di tengah keretakan rumah tangga Ayu dan Enji, Anggita muncul sebagai bagian dari wanita masa lalu Enji. Tak hanya mengaku pernah dekat, tapi Anggita juga menyatakan sempat hamil dan keguguran akibat Enji. Belakangan Anggita mengaku punya bukti

atas keguguran tersebut. Anggita juga membantah kalau dirinya hanya sebatas mencari sensasi dari peristiwa ini. Model yang sempat menghiasi majaalah dewasa itu mengaku siap berhadapan dengan Enji dan pengacaranya Hotman Paris Hutapea di jalur hukum. “Terus terang sebenarnya saya

JAKARTA. PE - Gitaris Band Padi, Piyu saat ini dirundung masalah. Istrinya, Anastasia Florina Limasnax atau Flo, ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi terkait perusakan rumah Fika, istri kedua Adiguna Sutowo. Tapi di tengah masalahnya itu, belakangan Piyu jadi dekat dengan Citra Scholastika, mantan juara Indonesian Idol. Piyu beralasan, kedekatannya itu karena punya proyek kerjasama dengan Citra. “Saat saya di Yogyakarta di sebuah resto lihat ada Citra. Entah kenapa saya kerasa ada sesuatu, langsung nyantol ke saya,” kata Piyu di Kawasan Kebon Sirih Jakarta, Rabu (13/11). Setelah dari Yogyakarta, Piyu akhirnya menciptakan lagu khusus untuk Citra yang diberi judul “Alasan Terbesar”. Piyu mengakui bahwa lagu itu adalah lagu cinta yang bisa diartikan secara universal. Piyu mengungkapkan, pembuatan lagu ini tidak begitu saja selesai. Sebelum membuat lirik dan nada, Piyu terlebih dahulu membayangkan wajah Citra selama seminggu. “Itu prosesnya harus membayangkan dulu semingguan untuk bikin lagu agar cocok karakternya untuk Citra,” ungkapnya. ABU/JPNN

malas. Tapi kalau dituntut saya sudah siap,” kata Anggita di Kawasan Episentrum Kuningan Jakarta Selatan, Rabu (13/11). Anggita mengatakan tidak gentar karena dirinya punya bukti dan menyuarakan kebenaran. “Apa yang saya katakan adalah kebenaran makanya tidak takut,” ungkapnya. ABU/JPNN

Vokalis Band Ikutan POMNAS PALEMBANG. PE – Diam-diam eks vokalis Jingga Band, Wulan Dwi Mentari mengantongi prestasi lain di luar jalur musik. Mahasiswi Universitas Sriwijaya (Unsri) yang sempat ditawari gabung Allrockstar Palembang usai menyabt the best vocal di ajang rockstar festival ini dijadwalkan mewakili Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dalam ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) di Yogyakarta, 22-30 November mendatang. Olala??? Di ajang olahraga bergengsi tingkat nasional itu, Wulan bakal berpartisipasi di cabang olahraga (cabor) pencak silat kategori seni ganda putri. “Sore ini (kemarin, Red) pukul 14.30 WIB,

saya bersama seluruh atlet dan pelatih POMNAS kumpul di Aula Wisma Atlet guna mengikuti pemantapan dan pembekalan dar Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (BAPOMI) Sumsel,” ucap Wulan saat dibincangi Palembang Ekspres, Rabu (13/11). Terlebih, menghadapi POMNAS di Yogyakarta mendatang, pesilat yang sempat mewakili Indonesia di event Internasional Championship Perisai Diri tahun 2008 dan 2010 ini mengaku semua lawan patut diwaspadai. “Semuanya berat, karena setiap kontingen pastinya sudah ditempa, punya porsi latihan (training centre) masing-masing, tinggal diri kita usaha semaksimal mungkin saat

tanding, supaya latihan yang sudah dilaksanakan kurang lebih 4 bulan kemarin tidak sia-sia di saat pertandingan yang kurang lebih hanya 4 hari itu,” ucapnya. Menyinggung persiapan dirinya,Wulan yang mengaku telah melakoni seni silat sejak duduk di kelas 1 SMP Negeri 16 Palembang, saat ini dia dibesut tiga pelatih POMNAS silat. “Masing-masing Bang Abbas Akbar, atlet silat asal Sumsel yang prnah mengharumkan Indonesia di ajang internasional maupun kejuaraan dunia, Pak Mansyur, satu lagi Mbak Darma,” tandasnya. QPL

Wulan Dwi Mentari


PALEMBANG EKSPRES

Bawaslu Soroti Validitas DPT PALEMBANG. PE-Pihak Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumsel minta kepada pihak terkait agar data mengenai daftar pemilih tetap (DPT) Provinsi Sumsel segera divalidasi. Sebab, validitas serta akurasi data tersebut sangat mempengaruhi hasil pemilu pada 2014 mendatang. Hal tersebut diutarakan Ketua Bawaslu Sumsel Andika Pranata Jaya pada acara diskusi publik bertema ‘DPT Kunci Sukses Pemilu Demokratis’ yang dilaksanakan pihak Bawaslu Sumsel di sekretariatnya, Rabu (13/11). Selain Ketua Bawaslu Sumsel, tampil dua narasumber lain pada dialog ini yaitu Ketua KPU Sumsel Asphani, serta pengamat politik Dr Febrian. Turut hadir anggota Bawaslu Sumsel dan anggota KPU Sumsel. Pada kesempatan ini, Andika memaparkan data-data DPT per kabupaten/kota di Sumsel, b a i k D P T p e r Ok t o b e r 2 0 1 3 , DPT versi Sidalih, dan DPT per 2 November 2013. Selain mem a p a rk a n d a ta , An d i k a j u g a mengungkap sejumlah poin yang menjadi catatan pihak Bawaslu. Seperti adanya per-

HALAMAN 16

KAMIS, 14 NOVEMBER 2013

bedaan DPT per Oktober sebesar 5.793.191 dan DPT pada sistem Sidalih 5.725.251. “Bahkan pada DPT per Oktober dengan DPT per 2 November itu berbeda, ada selisih 11.015 pemilih,” kata Andika. Selain persoalan perbedaan angka itu, Andika juga mempertanyakan data lengkap terhadap pemilih yang dihapus dari data DPT per Oktober yang pada 2 November tidak ada lagi, namun tidak dijelaskan berapa yang dihapus karena ganda, atau karena meninggal dunia, atau karena baru masuk menjadi pemilih. “Seperti, anggota TNI/Polri yang sekarang masih aktif tapi saat menjelang pemilu nanti sudah pensiun sehingga punya hak suara, atau sebaliknya, itu bagaimana,” kata Andika. Menanggapi persoalan ini, Ketua KPU Sumsel Aspahani mengaku, sampai sekarang pihaknya masih berpegang pada DPT per 2 November. Mengenai ada perbedaan hingga 11.015, menurut Aspahani, hal itu akan dipelajari. “Kita baru bekerja, selama tiga hari pertama ini kita fokus masalah seleksi anggota KPU,” aku Aspahani. ARM

Puluhan Massa Tuntut Bubarkan Timsel KPU TUNTUT BUBARKAN TIMSEL

Puluhan mahasiswa dan elemen masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Rakyat Demokrasi Penyelamat KPU saat menyampaikan tuntutan pembubaran Timsel anggota KPU Palembang dalam aksi demo di kantor KPU Sumsel, Rabu (13/11). FOTO: ALHADI FARID/PALPRES

DISKUSI DPT

FOTO: ALHADI FARID/PALPRES

Ketua Bawaslu Sumsel Andika Pranata Jaya saat memaparkan data seputar daftar pemilih tetap (DPT) pada diskusi publik di sekretariat Bawaslu Sumsel, Rabu (13/11).

PALEMBANG. PE- Puluhan mahasiswa dan elemen masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Rakyat Demokrasi Penyelamat KPU menuntut KPU Sumsel membubarkan Tim Seleksi (Timsel) calon anggota KPU Palembang. Tuntutan disampaikan saat mereka berdemo di kantor KPU Sumsel, Rabu (13/11). Koordinator Aksi, Yetra,. SH mengatakan, demo ini merupakan bentuk kekecewaan terhadap KPU Sumsel karena saat pembentukan Timsel anggota KPU kota/kabupaten, khususnya Kota Palembang, diduga sarat kepentingan serta terkesan KKN dan cacat hukum. Dia mengatakan, saat pengumuman nominasi 10 nama

calon Tim Seleksi calon KPU Kota Palembang, yang diwakili unsur akademisi, profesional, serta masyarakat, terkesan dipaksakan. “Kemudian kita melihat KPU Sumsel melalui surat keputusan KPU nomor 39/Kpts/KPU-Prov-006/ IX/2013 menetapkan lima nominasi nama Tim Seleksi calon KPU Kota Palembang,” ujarnya. Yetra membeberkan, saat penetapan tersebut, ada satu nama Timsel yang tidak tercantum dalam nominasi 10 besar yang pernah terpublikasi ke media cetak, akan tetapi tiba-tiba muncul nama tersebut masuk menjadi bagian dari Timsel. ”Kita melihat ini salah satu bentuk adanya dugaan pelanggaran PKPU No 2 tahun 2013,” tukas dia.

Dalam demo tersebut, Aliansi Pemuda Rakyat Demokrasi Penyelamat KPU mendesak KPU RI dan KPU Sumsel membubarkan Timsel calon anggota KPU Kota Palembang yang diduga cacat hokum. Massa juga minta pembatalan hasil keputusan pleno dan pengumuman tentang hasil tahapan tertulis, kesehatan, serta psikologi pada seleksi calon anggota KPU Palembang, yang mana menghasilkan 20 nama peserta seleksi calon komisioner oleh Timsel calon KPU Kota Palembang. Yetra menambahkan, diduga, dalam hasil penilaian seleksi itu tidak obyektif dan rasional sampai dengan tahapan wawancara 10 besar yang pada waktu itu dipermasalahkan, baik melalui unjuk rasa

maupun talk show yang menolak tegas hal tersebut. Menanggapi tuntutan ini, Ketua KPU Sumsel Aspahani melalui Divisi Hukum, SDM, dan Pengawasan Alexander Abdullah mengatakan, pihaknya mengacu pada perundangan yang berlaku dan berhati-hati mencermati permasalah yang ada. “Kita akan mengumpulkan data serta fakta di lapangan, kemudian kita klarfikasi, yang terpenting kita tidak tahu yang mana benar ataupun yang salah,” katanya. Pihak KPU Sumsel, menurut Alexander, akan mengadakan pleno terlebih dahulu, mengingat waktu serta anggaran yang tersedia, KPU Sumsel akan memproses permasalahan tersebut secara bertahap. KUR


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.