Majalah DAQU-Edisi 005/ tahun VI-April 2013 M/Jumadil Awwal 1434 H

Page 1

Nama Rubrik Tapak Dakwah di Lereng Tengger

Pengemis Kaya

Marwah Muslim Nenoliu

edisi 005 / tahun VI

april 2013 M

Jumadil awwal 1434 H

Inspirasi Sedekah dan Penghafal Al-Qur’an

Menuju

1 Juta Hektar Sawah Organik www

www

daqu or.id

daqu or.id 1

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H


D AQUTV DAQUTV DAQUTV Menebar Kebaikan

Menebar Kebaikan

Menebar Kebaikan

Rp. 35.000 (Masa Aktif 90 hari) Rp. 15.000 (Masa Aktif 30 hari)

Rp. 35.000 Rp. (Masa Aktif 90 hari) 15.000

DAQUTV

Menebar Kebaikan

Rp. 150.000 (Masa Aktif 365 hari) Rp. 150.000 (Masa Aktif 365 hari)

Rp. 75.000 (Masa Aktif 180 hari)

(Masa Aktif 30 hari)

Menebar Kebaikan

DAQUTV Menebar Kebaikan

2

Rp. 75.000 (Masa Aktif 180 hari)

DAQUTV

DAQUTV Menebar Kebaikan

DAQUTV Menebar Kebaikan

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


Menembus Pintu Langit

Sholawat Fatih

"Ya Allah, Limpahilah Rahmat ke atas Junjungan Muhammad, yang membukakan apa yang tertutup, yang menamatkan apa yang terdahulu, yang membela kebenaran dengan kebenaran, yang memberi petunjuk kepada jalan-Mu yang lurus. Dan ke atas keluarganya bersesuaian dengan pangkat dan kedudukannya yang tinggi."

www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

3


darieditor

Backto

Nature

S

aat Mang Husin menyemprotkan pestisida nabati pada padi, ribuan capung terbang mengikutinya. Pupuk itu, diramu dari hama keong yang difermentasikan. Itu sebuah pemandangan menakjubkan pada pagi hari, di lahan Pusat Pengembangan Pertanian Organik (PPPO) Daarul Qur’an di Kadudampit, Sukabumi. Tidak ada kehidupan yang dibunuh masif, dalam ekosistem sawah seperti pada penggunaan pestisida kimia sintetik umumnya. Hama yang ada pada padi terbang, kemudian ribuan capung itu berperan sebagai predator alami. Pada penggunaan pupuk pestisida kimia sintetik, pemandangan semacam ini tak akan kita temui. Semua kehidupan mati, bahkan terus mengikis kesuburan lahan. Masalah yang paling serius harus segera diatasi adalah, penggunaan sarana pertanian (pupuk dan pestisida) kimia sintetik. Sebab residu bahan kimia dari pupuk dan pestisida yang terdapat dalam bahan pangan yang dikonsumsi, akan terakumulasi dalam tubuh dan membahayakan kesehatan. Hasil-hasil penelitian menunjukan bahwa bahan aktif racun dari pestisida kimia tidak terbuang ke luar tubuh, tetapi akan terakumulasi di dalam jaringan dan akan memicu timbulnya kanker, penurunan kesuburan, gangguan fungsi syaraf, kerusakan hati, ginjal dan paru-paru. Kita memang belum siap menyetop perilaku bertani instant dengan pestisida sintetik ini. Tapi langkah kecil harus mulai dilakukan. Maka, PPPO mulai mengembangkan pertanian

4

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

berbasis organik. Yaitu, sistem bercocok tanam menggunakan pupuk organik dari limbah ternak dan penggunaan pestisida nabati yang akan memanfaatkan material yang ada, di sekitar lahan. Usaha tani ini, dalam jangka pendek maupun panjang akan: pertama aspek lahan, kesuburannya tanah akan terus meningkat, kedua aspek lingkungan, keseimbangan ekosistem di sekitar lahan akan terjaga kelestariannya dan ketiga aspek ekonomi, usaha tersebut mengikuti tren pertanian back to nature yang memiliki nilai jual cukup tinggi dan prospek pemasaran yang cerah. Landasan dari program ini jelas. Yakni, dalam Al-Qur’an surat Al-Hijr ayat 19-20, Allah SWT berfirman: “Dan kami hamparkan bumi, kami jadikan pada bumi tersebut gunung-gunung, dan kami tumbuhkan segala sesuatunya (di bumi) dengan menjaga keseimbangan (ekosistemnya) agar bumi ini kami jadikan sebagai sumber rezeki bagi kamu (manusia) dan bagi mahluk lain yang rezekinya bukan urusan kamu� (QS.15:19-20). Dari ayat tersebut telah jelas bahwa, Allah SWT menumbuhkan segala sesuatu dengan tetap menjaga keseimbangan ekosistem dan kelestariannya.DAQU

www

daqu or.id


pesan Pembaca Sukses Majalah Daqu

Muslimah bisa melakukan riyadhoh juga seperti laki-laki, saat haidh bisa melakukan wirid dan dzikir

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, Di atas meja baca di rumah orang tua, pertama saya melihat majalah ini langsung saya tertarik dan teringat: 1. Majalah ini mengingatkan konsep Majalah Azzikra yang pernah saya bangun. 2. Perkenalan saya dengan Mas Tarmizi beberapa

yang ada. Untuk shalat dan baca qur'an bisa dengan melakukan ibadah secara cerdas. Contoh dengan mengingatkan laki-laki pada saat sholat malam, dhuha dan shalat 5 waktu (dapat pahala dakwah), dengan mendengarkan murottal qur'an dll. Insya Allah, Allah Yang Maha Menyempurnakan ikhtiar kita.

tahun lalu. Dan saya menyambut baik dengan terbitnya majalah Islam yang berkonsep modern, enak dilihat & dibaca, mudah dibawa. Mudah-mudahan Majalah Daqu dapat menjadi majalah yang paling diminati oleh semua kalangan pembaca dan bisa menjadi majalah referensi keislaman di Jakarta, Indonesia, dan Dunia. Sukses selalu.

Baru Tahu Program PPPA Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, Redaksi Majalah Daqu, saya mengucapkan terima kasih atas dikirimnya Majalah Daqu ke rumah (edisi 4 thn V Jan 2013). Saya senang membacanya, saya

Salam Heri Budi Cahyadi hebuca.pis@gmail.com

dapat mengetahui banyak hal tentang PPPA Daarul Qur'an, saya bisa banyak belajar tentang sedekah dan Al Qur'an. Saya berharap bisa terus mendapat kiriman majalah Daqu edisi berikutnya.

Riyadhoh untuk Muslimah

Salam Tri Yulianingsih Siradj - Kendal-Jateng

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, Saya ingin menanyakan tentang riyadho 40 hari. Saya udah baca apa saja yang harus dilakukan selama 40 hari tersebut, yang menjadi pertanyaan: Bagaimana wanita bisa melakukan riyadho 40 hari tersebut, sedangkan ada masa haid, apa yang harus dilakukan selama masa haid, dan apakah riyadhoh 40 hari ini hanya dikhususkan untuk laki laki saja? Bila hanya di khususkan untuk laki laki saja, apa amalan yang mirip riyadhoh yang bisa di kerjakan wanita? Kemudian tentang sholat berjamaah di mesjid, apakah bisa di ganti sholat berjamaah di rumah?

Sholawat Fatih Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, Redaksi Majalah Daqu, saya mau usul mohon dimuat bacaan Shalawat Fattih di Majalah Daqu terbitan berikutnya. Terima kasih semoga berkenan mengabulkannya Anik aniksiradj@gmail.com

Demikian, semoga saya dibantu menemukan jawabnya. Wassalam. Aulia Tresty tanyaauliatresty@gmail.com www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

5


daftarisi Menembus Pintu Langit

Solawat Fatih — 3 Dari Editor

Back to Nature — 4 Sapa

Cetak 1 Juta Hektar Sawah — 8 Jalan Sedekah

H MK Yulianto — 34 Santri

Tapak Dakwah di Lereng Tengger — 38 Mendaras

Yusuf Mansur — 46 Anwar Sani — 48

Cover Story:

Panen Perdana Sedekah Sawah Daqu Utama — 10 Tekad Dari Kadudampit Profil PPPO Habis Raskin Terbitlah Rasnik Inspirasi Sebutir Beras dari Cina Terlalu Banyak yang Tidur

6

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


Tapak Dakwah di Lereng Tengger

Pengemis Kaya

Marwah Muslim Nenoliu

JUMADIL AWWAL 1434 H APRIL 2013 M

APRIL 2013 M EDISI 005 / TAHUN VI

EDISI 005 / TAHUN V

JUMADIL AWWAL 1434 H

Inspirasi Sedekah dan Penghafal Al-Qur’an

Menuju

1 Juta Hektar Sawah Organik www

daqu or.id

Foto Cover Rusli HB. Edisi 005 Tahun VI April 2013 / Jumadil Awwal 1434

Redaksi Dewan Redaksi Yusuf Mansur, M Anwar Sani, Ahmad Jameel, Tarmizi Ashidiq Pemimpin Redaksi Tarmizi Ashidiq Redaktur Pelaksana Sunaryo Adhiatmoko Kontributor Nurbowo, Darmawan Eko S., Helmi Ariwibawa, Effendi Wahyu Piyantoro, Hendra Irawan Fotografer Arsa Wening, Mas Meng, Rusli HB. Desain & Layout Feryawi Desain Iklan Wahid Wahyudiyono, Sandi Salam Alamat Redaksi Graha Daarul Quran, Kawasan Bisnis CBD Ciledug, Blok A3 No. 21, Jl. HOS Cokroaminoto, Karang Tengah, Kota Tangerang 15157. Telp. 021-7345 3000 Fax. 021-7344 4858 E-mail redaksi majalah@daqu.or.id badan pengurus PPPA Daarul Qur’an Dewan Syariah KH. Ahmad Kosasih, MA Dewan Pendiri KH. Yusuf Mansur Ketua M. Anwar Sani Sekretaris Tarmizi Ashidiq Bendahara Ahmad Jameel PELAKSANA HARIAN

PPPA Daarul Qur’an

Direktur Utama M Anwar Sani Direktur Eksekutif Tarmizi Ashidiq Wakil Direktur Program & Komunikasi Sunaryo Adhiatmoko GM. Marketing & Corporate Darmawan Eko Setiadi Manager Marketing Ritel & Corporate Khori Ainul Yakin Manager HRD & Asset Helmi Ariwibawa GM. Keuangan & SDM Nur Diana Dewi Manager Program Nanang Ismuhartoyo Manager Comdev Rano Karno M. Bilal ALAMAT KANTOR

PPPA Daarul Qur’an

Graha Daarul Qur’an Kawasan Bisnis CBD Ciledug, Blok A3 No.21 Jl. HOS Cokroaminoto, Karang Tengah, Kota Tangerang 15157 Telp. 021-7345 3000 (hunting), Fax. 021-7344 4858 Bogor Branch Jl. Pandu Raya No. 140, Bantar Jati, Bogor Telp. 0251-8322355, Fax. 0251-8354515, SMS Center: 0813 8030 3380 Branch Manager Diki Alauddin Bandung Branch Komplek Graha Asih, Jl. PU Pengairan No. 8, Kel. Cipamokolan, Kec. Rancasari, Bandung Timur 40292 Telp. 022-8752 1000, Fax. 022-8752 3333 Branch Manager Irvan Yudha Satria

Konsultasi —

50 - 51

Jejak Daqu —

52

Yogyakarta Branch Jl. Timoho No. 315 Ruko No. 4, Kel. Baciro, Kec. Gondokusuman, Yogyakarta 55225 Telp. 0274-557911, Fax. 0274-554 048 Branch Manager Effendy Wahyu P. Semarang Branch Jl. Gajah Raya No. 111B, Semarang, Telp. 024-33044345, 6703868, Fax. 024-670 8112 Branch Manager Muhammad Zuzali Malang Branch Jl. Sunan Kalijaga No. 3 Kav. V, Lowokwaru, Kota Malang, Telp. 0341-556655, Fax. 0341-556699 SMS Center: 0811 352 211 Supervisor Ivan Mahendra Surabaya Branch Jl. Kayon no. 14 C Surabaya Telp. (031) 5240 2245, Fax. (031) 5240 2395 Branch Manager Hendra Irawan

Daftar Donatur —

74

Laporan Keuangan — Kilas —

76

90

Latar Hati

Marwah Muslim Nenoliu — 104 www

daqu or.id

Cilegon Branch Ruko Pondok Cilegon Indah (PCI) Blok A3 No.7 (Belakang BCA Cilegon) Telp. (0254) 396999, Fax.(0254) 394999 SMS Center : 08111 922 100 Branch Manager M. Yusuf Lampung Branch Jl. Lintas Sumatra KM. 38 Kelapa Dua Masgar, Desa Kota Agung, Kec. Tegineneng, Kab. Pesawaran Lampung 35363 Telp. (0725) 48411, Fax.(0725) 49520 Supervisor Faruqi Ageng Makasar Branch Jl. G. Latimojong No.1 Mesjid Raya Makasar, Sulawesi Selatan, Telp. (0411) 3636 369 (Hunting) Fax. (0411) 3613 310, SMS 081 2222 0 4444

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

7


Sapa

menuju sejuta hektar sawah organik

Oleh: Tarmizi Ashidiq Direktur Ekskutif @tarmizi_as

Menuju

Sejuta Hektar

Sawah

Organik A

had, 17 Februari lalu, PPPA Daarul Qur’an bersama segenap elemen keluarga besarnya serta warga, tokoh masyarakat, dan aparat pemda setempat, larut dalam haflah panen raya padi organik, di Situ Gunung, Kadudampit, Sukabumi, Jawa Barat. Awalnya adalah gagasan sedekah sawah yang dilansir KH Yusuf Mansur melalui jejaring sosial (social media). ‘’Sebagai pecinta amalan sedekah, kita selama ini suka ngasih makan orang. Paling kagak suka nraktir lah. Suka ngasih beras. Nah, kenapa gak sekalian membeli sawah yang hasilnya buat sedekah?’’ Demikian tantangan Ustadz Yusuf Mansur, dalam perbincangan dengan jamaah lewat

8

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

twitter di account @yusuf_mansur. Lontaran Ustadz kemudian diresonansikan melalui twitter @anwarsani_MOZA, @masmono08 dan twitter @ismalzeva, dan saya @tarmizi_as. Alhamdulillah, gagasan sedekah sawah mendapat respon luar biasa dan cepat dari para aktivis socmed. Kenapa sawah? Sebab, menurut KH Yusuf Mansur, sawah ini usaha riil dan strategis. ‘’Mengembangkan sawah ini dilatari visi misi besar, yakni membantu negara untuk mengembalikan kedaulatan NKRI sebagai Negeri Berbasis Pertanian,’’ tutur Kyai Yusuf. Pertanian, kata Menteri Perindustrian dan Perdagangan India Arun Jaitley, ‘’amat sensitif secara politik, amat penting secara ekonomi, namun amat lemah secara sosial.’’ Setidaknya ada enam alasan mengapa sektor pertanian menjadi strategis. Pertama, pertanian merupakan sektor yang menyediakan hajat hidup manusia secara universal. Kedua, merupakan penyedia bahan baku bagi sektor industri (agroindustri). Ketiga, memberikan kontribusi bagi devisa negara melalui komoditas ekspor. Keempat, menyediakan kesempatan kerja bagi tenaga kerja pedesaan. Kelima, untuk mempertahankan keseimbangan ekosistem dan memperbarui lingkungan. Dan keenam, dengan berbagai nilai strategisnya itu, menjadikan pertanian dapat menjadi alat politik yang efektif dalam tata dunia.

www

daqu or.id


menuju sejuta hektar sawah organik

Saweran sedekah sawah kemudian dikelola oleh PPPO (Pusat Pengembangan Pertanian Organik). Ini lembaga yang didirikan PPPA Daarul Qur’an yang berkonsentrasi dalam pengembangan pertanian organik. PPPO ini bukan sekadar lembaga ad hoc sesaat untuk warga Sukabumi doang, tapi untuk Indonesia. PPPA Daarul Qur’an melalui PPPO ber-azzam untuk mencetak 1 juta hektar sawah organik di Indonesia. Dari sukses Program Sedekah Sawah, PPPA Daarul Qur’an mulai merajut anyaman kreatif untuk berjaringan membuka usaha yang komplementer seperti usaha rumah makan. Hal ini sudah dicontohkan Haji Iyus Juragan Rumah Makan Sambal Cibiuk, dan Mas Jody Bos Waroeng Group. Dari usahanya, mereka dapat menghidupi pesantren dan Rumah Tahfidz. Tentu saja, lahan panen raya seluas 6 Ha yang digarap sekitar 4 bulan itu, masih jauh dari angka sejuta. Juga masih jauh untuk memenuhi hajat pangan 240 juta rakyat Indonesia. Tapi setidaknya, melalui proyek sedekah sawah tahap awal ini, PPPA Daarul Qur’an dapat menyediakan cukup pangan untuk pesantren, rumah tahfidz binaan, dan membantu masyarakat sekitar areal pertanian. Perlahan tapi pasti, kami bergerak dan optimis. Sebagaimana perkembangan PPPA Darul Qur’an sendiri, yang diawali dengan langkah kecil hingga seperti sekarang ini.

www

daqu or.id

Sapa Mensyukuri usia PPPA Daarul Qur’an di usianya yang menginjak tahun keenam, ada baiknya kita menengok ke Kampung Bulak Santri. Dari sudut sempit Mushola Bulak Santri, Tangerang, yang bersebelahan dengan makam desa, berawal aktivitas PPPA Daarul Qur’an mengusung visi dan cita-cita besar. Rekam jejak PPPA Daarul Qur’an ini bisa disimak dalam buku saya “Tafsir Fundraising“. Sedari awal, PPPA Daarul Qur’an berkonsetrasi dalam upaya membangun kesadaran masyarakat untuk kembali kepada Al-Qur’an, dengan menggulirkan programprogram yang bertujuan untuk membibit dan mencetak Penghafal Al-Qur’an. Misi PPPA Daarul Qur’an adalah memuliakan Al Qur’an berbasis komunitas. Hal ini kami terjemahkan dalam tiga kategori program, yaitu Program Kaderisasi Penghafal Qur’an, Support Program Kaderisasi, dan Program Pemasyarakatan Qur’an. Perjalanan enam tahun PPPA Daarul Qur’an dibangun dengan pondasi dan roh dakwah yang selama ini diserukan oleh KH Yusuf Mansur. Nilai-nilai inilah yang terus dijaga oleh manajemen PPPA Daarul Qur’an, dan disosialisasikan kepada masyarakat yang menerima manfaat dari dana sedekah yang digulirkan oleh PPPA Daarul Qur’an. Tentu saja, semua terwujud oleh partispasi dan dukungan dari masyarakat. Dan itu, insya Allah, catatan amal Anda para dermawan.DAQU

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

9


daqu utama

Tekad dari Kadu Dampit

10

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

A

had, 17 Februari lalu, Ustadz Yusuf Mansur memimpin panen raya padi dan sayuran organik di bumi persawahan Kadudampit, Sukabumi, Jawa Barat. Oh, jangan salah, walau diselenggarakan sepekan jelang pemilihan gubernur Jawa Barat, panen raya itu sepi da­ ri niat pencitraan kandidat. ‘’Proyek pertanian ini dari

www

daqu or.id


daqu utama sedekah, oleh sedekah, dan un­tuk sedekah bagi kepenting­ an jamaah,’’ tandas Tarmizi Ashidiq, Direktur Eksekutif PPPA Daarul Qur’an. Lembaga Pengelola Sedekah Nasional PPPA tidak mengha­ dirkan pejabat atau kandidat dalam hajat itu. Panen raya per­dana Sedekah Sawah tersebut disyukuri ratusan orang anggota jamaah sedekah dan

www

daqu or.id

keluarga besar Daarul Qur’an. Para pengurus Yayasan Daarul Qur’an Nusantara dan Program Pembibitan Penghafal Al Qur’an, berbaur dengan para donatur dan masyarakat setempat. Satu-satunya tamu yang ‘’lain’’ adalah DR Kamil dari Mesir, yang datang membawa istri dan ketiga anaknya: Tabarok, Yazid, Zainah. Anak-

anak inilah yang luar biasa, karena sudah mulai hafal Al Qur’an di usia masih begitu belia. Mulanya adalah gagasan besar Ustadz Yusuf Mansur, untuk melipatgandakan kemaslahatan sedekah lewat kekuatan berjamaah. Berkata Sang Ustadz dalam situsnya: ‘’Awal 2012, saya atas izin Allah menyeru Indonesia untuk

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

11


daqu utama sedekah sawah. Mereka yang terbiasa sedekah beras, nasi bungkus, juga siapa saja secara umum, saya ajak untuk berkumpul dan mengumpulkan sedekahnya. Lalu duit yang terkumpul dibelikan sawah. Hasil sawahnya itu yang kemudian disedekahkan....’’ Seruan Sedekah Sawah se­ ge­ ra saja menggema. Lelang sedekah Rp 100 ribu/meter dijadikan ajang berlomba da­ lam kebajikan. Hingga, tanah nganggur seluas 6 hektar di Sukabumi, akhirnya terbeli untuk dihidupkan. Tanah subur itu digarap

dalam naungan Pusat Pengembangan Pertanian Organik (PPPO), di bawah pimpinan Ustadz Samsudin yang juga seorang ‘’Doktor Virus’’ alumnus Institut Pertanian Bogor. Ustadz Sam seorang sarjana idealis. Cocoklah untuk menerjemahkan visi Ustadz Yusuf Mansur tentang Sedekah Sawah. Panen raya perdana padi dan sayuran organik, memantapkan tekad untuk mengembangkan proyek sedekah berjamaah ini ke Tangerang, Bogor, dan daerah lain. Apa makna panen raya

Kadudampit ini? Secara spiritual, Sedekah Sawah memiliki multiarti. Ia adalah perwujudan kesaleh­ an sosial bersedekah. Ia juga mencerminkan semangat silaturahim dan ukhuwah melalui proyek berjamaah. Hasil panen diperuntukkan makan para santri dan kaum mustadh’afin di sekitar lahan produksi, yang hampir pasti tidak dikenali para donatur Sedekah Sawah. Dan itu termasuk sebaik-baik amalan agama. Abdullah bin ‘Amr ra me­ ngi­ sahkan, seorang laki-laki

Hasil panen diperuntukkan makan para santri dan kaum mustadh’afin di sekitar lahan produksi, yang hampir pasti tidak dikenali para donatur Sedekah Sawah.

12

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id




daqu utama

Mengonversi pertanian konvensional ke pertanian organik, tidak saja menyehatkan bagi konsumen beras. Tapi juga menyehatkan sektor pertanian dari sengkarut bisnis impor pupuk dan bibit, yang terbukti tidak sedap. bertanya kepada Rasulullah SAW: “Islam seperti apakah yang lebih baik?� Jawab Nabi, “Kamu memberi makanan dan mengucapkan salam atas orang yang kamu kenal dan tidak kamu kenal� (HR Bukhori, no. 12, 28, 5882). Sedekah Sawah juga bentuk syukur kehadirat Ialhi, atas karunia rejeki dan alam nan permai. Seorang muslim pantang menelantarkan lahan pertanian, karena penelantaran merupakan bentuk kufur (pengingkaran) nikmat. Secara sosial, Sedekah www

daqu or.id

Sawah memberi kesempatan kepada kaum dhuafa untuk makan yang gratis dan berkualitas. Bandingkan jika mereka biasanya harus makan beras miskin (raskin) yang berkualitas rendah dengan harga tak cukup ramah bagi kantong mereka. Sedangkan beras produksi PPPO adalah beras organik, yang masih jadi sebuah kemewahan bagi kebanyakan orang. Melalui budidaya tanaman pangan organik, para donatur Sedekah Sawah juga menunjukkan komitmen Mus-

lim untuk mengabdikan ilmu pengetahuan (dalam hal ini bidang pertanian) bagi kemaslahatan ummat. Panen raya Kadudampit mengisyaratkan bahwa pertanian organik seharusnya dikembangkan sebagai industri pertanian (agrikultur). Mengonversi pertanian konvensional ke pertanian organik, tidak saja menyehatkan bagi konsumen beras. Tapi juga menyehatkan sektor pertanian dari sengkarut bisnis impor pupuk dan bibit, yang terbukti tidak sedap.

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

15


daqu utama

“Tidak seorang Muslim pun yang bercocok tanam, lalu tanamannya dicuri orang, dimakan binatang liar atau burung, ataupun hilang, maka semua itu dianggap sedekahnya.’’ (HR Bukhari-Muslim)

16

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


daqu utama

“Panen raya ini membuktikan bahwa, kalau mau, kita bisa berswasembada beras. Kalau ini menjadi gerakan nasional, insya Allah Indonesia tidak lagi tergantung pada bahan pangan impor,’’ ujar Ustadz Yusuf Mansur. Begitu mulia dan strategisnya sektor pertanian, sehingga disebut Allah dan Rasul-Nya berulangkali. Bahkan Allah SWT membuat perumpamaan tentang nilai kebajikan dengan kesuburan tanaman, dalam firman-Nya: “Perumpamaan (derma) orang yang membelanjakan hartanya di jalan Allah adalah seperti sebiji benih yang tumbuh menumbuhkan tujuh bulir, yang tiap bulir mengandung seratus biji. Ingatlah, Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Luas karunia-Nya lagi Maha Mengetahui” (Al-Baqarah: 261). Dari Kadudampit, tekad sudah dipancang. Ikhtiar mewujudkan swasembada pangan organik, sudah dimulai, tanpa perlu menunggu prosedur birokrasi para pembesar negeri. Andaipun Sedekah Sawah gagal, atau tidak seratus persen berhasil, insya Allah tetap menjadi sesuatu yang berharga, yang bernilai sedekah. Nabi SAW berwasiat, “Tidak seorang Muslim pun yang bercocok tanam, lalu tanamannya dicuri orang, dimakan binatang liar atau burung, ataupun hilang, maka semua itu dianggap sedekahnya” (HR Bukhari-Muslim).DAQU www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

17


daqu utama Profil Pusat Pengembangan Pertanian Organik (PPPO) Daarul Qur’an Lokasi: Kadudampit, Sukabumi

1. Latar Belakang n Dalam

Al-Qur’an surat Al-Hijr ayat 19-20, Allah SWT berfirman: “Dan kami hamparkan bumi, kami jadikan pada bumi tersebut gunung-gunung, dan kami tumbuhkan segala sesuatunya (di bumi) dengan menjaga keseimbangan (ekosistemnya) agar bumi ini kami jadikan sebagai sumber rezeki bagi kamu (manusia) dan bagi mahluk lain yang rezekinya bukan urusan kamu� (QS.15:19-20). Dari ayat tersebut telah jelas bahwa, Allah SWT menumbuhkan segala sesuatu dengan tetap menjaga keseimbangan ekosistem dan kelestariannya. n Masalah sektor pertanian saat ini secara umum adalah: adanya penyempitan lahan pertanian akibat alih fungsi, penurunan kesehatan dan kesuburan lahan, ketergantungan terhadap sarana produksi kimia sintetik yang harganya semakin mahal dan mengakibatkan gangguan

18

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

keseimbangan agroekosistem, serta harga produk pertanian yang dihasilkan berfluktuatif. n Masalah yang paling serius harus segera diatasi adalah penggunaan sarana pertanian (pupuk dan pestisida) kimia sintetik. Sebab residu bahan kimia dari pupuk dan pestisida yang terdapat dalam bahan pangan yang dikonsumsi akan terakumulasi dalam tubuh dan membahayakan kesehatan. Hasil-hasil penelitian menunjukan bahwa bahan aktif racun dari pestisida kimia tidak terbuang ke luar tubuh, tetapi akan terakumulasi di dalam jaringan dan akan memicu timbulnya kanker, penurunan kesuburan, gangguan fungsi syaraf, kerusakan hati, ginjal dan paru-paru. n Pertanian organik adalah “sistem pengelolaan produksi pertanian yang holistik yang mendorong dan meningkatkan kesehatan agroekosistem, termasuk biodiversitas, siklus biologi dan

www

daqu or.id


daqu utama aktivitas biologis tanah; dengan menekankan pada penggunaan input lokal dan menggunakan cara-cara mekanis, biologis dan kultural”. n Kegiatan usaha tani yang akan dilakukan di lahan Darul Qur’an, Situ Gunung Sukabumi adalah menggunakan sistem bercocok tanam organik melalui pemanfaatan pupuk organik dari limbah ternak dan penggunaan pestisida nabati yang akan memanfaatkan material yang ada di sekitar lahan. Usaha tani yang ramah lingkungan tersebut diharapkan akan memberikan manfaat yang besar dalam jangka pendek maupun panjang yaitu : pertama aspek lahan, kesuburannya tanah akan terus meningkat, kedua aspek lingkungan, keseimbangan ekosistem di sekitar lahan akan terjaga kelestariannya dan ketiga aspek ekonomi, usaha tersebut mengikuti tren pertanian back to nature yang memiliki nilai jual cukup tinggi dan prospek pemasaran yang cerah.

2. Gambaran Umum Program n Program

pertanian organik Daarul Qur’an merupakan program pemanfaatan lahan dari program sedekah sawah untuk kemandirian pesantren yang telah digulirkan sebelumnya. Hasil dari program ini selain untuk menyediakan bahan pangan yang berkualitas untuk para santri dan aktifitas agribisnis yang menguntungkan, juga sebagai wahana wisata alam bagi masyarakat luas. n Pendekatan program lebih menitikberatkan pada aspek produksi beras dan sayuran dengan target yang telah ditetapkan di awal sebagai acuan kontrol melalui penerapan teknologi pertanian organik. n Pola pengelolaan program akan diawasi langsung oleh manajemen PPPA Daarul Qur’an dengan pelaksana teknis Team Khusus yang dibantu masyarakat sekitar lokasi lahan. n Pembiayaan sebagai komponen penting program akan dihitung sebagai aktivitas bisnis dimana akan dilakukan penghitungan kelayakan usaha dan pola relasi antar komponen untuk mengetahui aspek profit dan benefitnya.

3. Tujuan Menyediakan bahan pangan berkualitas khususnya bagi para santri Daarul Qur’an, masyarakat umum,

www

daqu or.id

dan sarana wisata alam bagi masyarakat luas.

4. Pelaksana Program Penanggungjawab Sunaryo Adhiatmoko Manajer Pelaksana Program Dr. Ir. H. Samsudin, MSi Manajer Kebun Ir. Husin Sonhaji Pembantu lapang Hendra Gunawan, Subahar, Ismail.

5. Pelaksanaan Program n Program pertanian organik dilaksanakan pada

lahan milik PPPA Daarul Qur’an seluas sekitar 60.000 m2 (6 hektar), dengan perincian sebagai berikut: l Sekitar 30.000 m2 (3 hektar) untuk budidaya padi organik, l Sekitar 15.000 m2 (1,5 hektar) untuk budidaya sayuran organik l Sekitar 2000 m2 (0,2 hektar) untuk rumah kompos, tempat produksi sarana pertanian, tempat prosesing pasca panen dan tempat jemur padi. l Sekitar 1000 m2 (0,1 hektar) untuk kolam ikan l Sekitar 2000 m2 (0,2 hektar) untuk kandang ternak l Sekitar 5000 m2 (0,5 hektar) untuk lahan rumput pakan ternak l Sekitar 5000 m2 (0,5 hektar) untuk bangunan. n Program dilaksanakan secara bertahap, sebagai berikut: l Tahap 1 (1 bulan pertama) budidaya padi organik dan budidaya ikan tawar pada kolam yang sudah tersedia. l Tahap 2 (bulan kedua) budidaya sayuran organik. l Tahap 3 (bulan ketiga) pembangunan tempat dan proses pembuatan sarana produksi pertanian organik (saprotan). l Tahap 4 (mulai bulan keenam) pemeliharaan ternak dan penyediaan pakan. l Tahap 5 (mulai tahun kedua) pembangunan sarana dan prasarana fisik. n Program pemasaran hasil produksi tanaman organik akan dilaksanakan secara bertahap by process sejalan dengan kegiatan di lahan (on farm). n Proses monitoring dan evaluasi dilakukan berkala oleh PPPA Daarul Qur’an.

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

19


daqu utama

Raskin Rasnik Habis

Terbitlah

20

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

A

lih-alih senang, Kijuk puyeng setiap jatah raskin (beras untuk rakyat miskin) tiba di kantor desanya. Sebagai pelayan warga yang baik, Ketua Rukun Tetangga (RT) 02/05 Kampung Pondokmiri, Desa Rawakalaong, Kecamatan Gunungsindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, ini senang saja menyalurkan raskin untuk

www

daqu or.id


daqu utama warga yang dhuafa. Masalahnya, selain warga miskin, di kampungnya yang dihuni sekitar 100 keluarga, ju­ ga banyak warga yang hampir miskin. Mereka semua butuh raskin, sedang jatah raskin jumlahnya hanya cukup untuk sasar­an yang dikategorikan mis­ kin. Maka puyenglah RT Kijuk. Fenomana itu tak hanya di Pondokmiri. Menurut Komite

www

daqu or.id

Ekonomi Nasional (KEN), hanya sekitar 75% rakyat miskin Indonesia yang kebagian raskin. “Orang miskin yang me­nik­ mati raskin hanya 75%. Raskin biasanya dibagi dengan sistem pemerataan, bukan khusus un­tuk warga miskin,” ungkap Sek­retaris KEN, DR Aviliani, di Istana Presiden, Jakarta, Selasa (22/1/2013). KEN mengungkapkan, ta-

hun 2013 jumlah rakyat miskin mencapai 29 juta orang, dan yang hampir miskin 70 juta orang. Di tengah pertumbuhan eko­nomi yang dibangga-banggakan, warga nyaris miskin itu kenaikan pendapatannya cu­ ma 2%. Sedang inflasi semba­ko mencapai 4-5%. Dengan de­mi­ kian, sesungguhnya kalau mau jujur, jumlah rakyat miskin

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

21


daqu utama In­ donesia mencapai 99 juta orang. Menurut Badan Pusat Sta­ tistik, beras merupakan alokasi belanja terbesar kedua keluarga miskin. Besarannya men­­ capai lebih 20% atau se­ perlima penghasilan. Walhasil, kalau harga beras naik, makin sengsaralah orang miskin. Prihatin terhadap fenome­ na tersebut, Proyek Sedekah Sa­wah digaungkan. Tujuannya, untuk memenuhi kebutuhan pa­ngan masyarakat dhuafa de­ ngan beras berkualitas yaitu beras organik (rasnik). Ustadz Samsudin, Kepala Pu­sat Pengembangan Pertanian Organik PPPA Daarul Qur’an, menjelaskan, sistem pertanian organik berpijak pada kesu­ buran tanah sebagai kunci ke­ ber­ hasilan produksi dengan memperhatikan kemampuan ala­mi dari tanah, tanaman, dan hewan untuk menghasilkan kua­ litas yang baik bagi hasil per­tanian maupun lingkungan. Merujuk pada IFOAM (International Federation of Organic Ag­riculture Movements), tuju­ an sistem pertanian organik ada­lah: l Menghasilkan bahan pa­ ng­ an dengan kualitas nutrisi tinggi serta dalam jumlah cukup. l Melaksanakan interaksi efek­ tif dengan sistem dan daur alamiah yang mendukung semua bentuk kehidupan

22

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


daqu utama

yang ada. l Mendorong dan meningkat­ kan daur ulang dalam sistem usaha tani dengan meng­ aktifkan kehidupan ja­­sad renik, flora dan fauna, ta­nah, tanaman serta he­wan. l Memelihara serta mening­ katkan kesuburan tanah secara berkelanjutan. l Menggunakan sebanyak mung­kin sumber-sumber ter­ barui yang berasal dari sistem usaha tani itu sendiri. l Memanfaatkan bahan-bahan yang mudah didaur ulang baik di dalam maupun di luar usaha tani. l Menciptakan keadaan yang www

daqu or.id

memungkinkan ternak hi­ dup sesuai dengan perila­ ku­nya yang hakiki. l Membatasi terjadinya semua bentuk pencemaran ling­ kungan yang mungkin dihasilkan oleh kegiatan pertanian. l Mempertahankan ke­ane­ka­ ragaman hayati termasuk pe­ lestarian habitat tanam­ an dan hewan. l Memberikan jaminan yang semakin baik bagi para produsen pertanian (terutama pe­ tani) dengan kehidupan yang lebih sesuai dengan hak asasi manusia untuk memenuhi kebutuhan

dasar serta memperoleh penghasilan dan kepuasan kerja, termasuk lingkungan kerja yang aman dan sehat. l Mempertimbangkan dampak yang lebih luas dari kegiatan usaha tani terhadap kondisi fisik dan sosial. “Pada prinsipnya pertani­an organik bersahabat dan selaras dengan lingkungan. Ini merupakan sistem pertanian yang efisien bila dilihat dari perbandingan antara output persatuan unit input, meski­ pun dilihat dari output perhektarnya masih lebih rendah dari pada sistem pertanian konvensional,’’ tutur Ustadz Sam.DAQU

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

23


daqu utama

Inspirasi

SebutirdariBeras S

Cina

yahdan, suatu hari Pemimpin Cina Mao Zedong berdebat keras dengan Presiden Uni Sovyet. Sampai-sampai Presiden Sovyet berkata: “Sampai rakyat Cina harus berbagi 1 kolor untuk 2 orang pun, Cina tidak akan sanggup membayar utangnya.” Bukan Mao kalau tidak bisa mengubah ancaman jadi peluang. Maka, dia gunakan kalimat hinaan dari pemimpin Sovyet itu untuk membangkitkan semangat kolektif rakyatnya yang berjumlah 1 milyar kala itu. Lewat propaganda yang massif, Mao menyeru agar penduduk Cina bangkit dan melawan penghinaan dengan cara berkorban. “Tiap kali kalian masak beras, sisihkan sebutir beras untuk setiap anggota keluarga. Jika 1 keluarga terdiri 3 orang, maka cukup sisihkan 3 butir beras sehari untuk perjuangan,’’ seru Mao. Terhimpunlah 1 milyar butir beras setiap hari, yang dikumpulkan pemerintah dan dijual. Uangnya untuk membayar utang luar negeri Cina kepada Sovyet hingga lunas dalam waktu sangat cepat. Kini, Indonesia setiap tahun “dipaksa’’ merayakan Imlek cukup meriah, walaupun mayoritas penduduknya Muslim. Sayang­ nya, spirit Mao yang positif itu, tidak dise­ rap oleh negeri berpenduduk hampir 300 juta orang ini.

24

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


daqu utama

www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

25


daqu utama Bahkan sebaliknya, kita didikte untuk tergantung pada beras impor. Menurut hasil penelitian Bank Dunia berjudul Era Baru dalam Pengentasan Kemiskinan di Indonesia, pemicu utama kenaikan angka kemiskin­ an periode Februari 2005 sampai Maret 2006 adalah karena kenaikan harga beras sebesar 33%. Kenaikan ini diakibatkan pemerintah menetapkan larangan impor beras. Padahal, kemiskinan bukan disebabkan larangan impor beras, melainkan karena struktur ekonomi yang timpang akibat kebijakan kapitalisme. Hasil penelitian Bank Dunia tersebut hanyalah alat legitimasi untuk membuka kran impor beras. Menurut Amartya Zen (1998), sepanjang sejarah dunia sebenarnya tidak pernah bumi ini mengalami kekurangan dalam penyediaan bahan pangan. Tapi yang terjadi, distribusi tidak merata sehingga krisis demi krisis kerap terjadi. Hal ini diakui oleh FAO dalam laporannya tahun 2004. Laporan menyatakan, peningkatan produksi pangan dalam 35 tahun terak­ hir telah melampaui laju pertumbuhan penduduk dunia sebesar 16% yang belum pernah terjadi sebe­ lumnya. Maka terjadilah ironi seperti ini: Pada 1997, 78% anak-anak di bawah usia 5 tahun yang kekurangan gizi di negara-negara sedang berkembang sebenar­ nya hidup di negara-negara yang mengalami surplus pangan (FAO, 1998). Sementara 200 juta orang India kelaparan, pada tahun 1995 India mengekspor gandum dan tepung terigu dengan nilai $ 625 juta, beras 5 juta ton dengan nilai $ 1,3 milyar (Institute for Food and Development Policy, Backgrounder, Spring 1998). Pada awal tahun 2000-an, sebanyak 826 juta manusia menderita kekurangan pangan yang sangat kronis dan serius. Padahal, dunia sebenarnya mampu memberi makan 12 milyar manusia atau 2 kali lipat penduduk bumi tanpa masalah sedikit pun (Shukor Rahman, New Straits of Malaysia Times, 2001). Jepang dan negara-negara maju lain amat gigih membela petaninya. Berbagai bentuk proteksi berupa hambatan tarif dan nontarif bagi produk pertanian

26

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

Jepang dan negara-negara maju lain amat gigih membela petaninya. Berbagai bentuk proteksi berupa hambatan tarif dan nontarif bagi produk pertanian diterapkan guna mencegah masuknya berbagai komoditas serupa yang berpotensi mematikan bisnis petani lokal. Untuk melindungi petani padi, Jepang menerapkan bea masuk (BM) impor beras 400%. www

daqu or.id


daqu utama

diterapkan guna mencegah ma­suknya berbagai komoditas serupa yang berpotensi mematikan bisnis petani lokal. Untuk melindungi petani padi, Jepang menerapkan bea masuk (BM) impor beras 400%. Sebaliknya, negara-negara besar itu “mengatur’’ pertanian www

daqu or.id

negara-negara lain agar menguntungkan pertanian me­re­ka sendiri. Misalnya lewat tangan WTO (World Trade Or­ ga­ nization), mereka melakukan politik pertanian internasional mazhab Neo-liberalisme dengan memaksakan kesepakatan AOA (Agreement on Agricul-

ture) WTO. Termasuk kepa­ da Indonesia, yang meneken perjanjian ini sejak 1995. Butir-butir kesepakatan AOA-WTO itu, Pertama, kese­ pakatan market access (akses pasar) komoditi pertanian do­ mestik. Pasar pertanian do­ mes­ tik di Indonesia harus

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

27


daqu utama swasembada pangan adalah fardhu kifayah bagi Indonesia yang berpenduduk Muslim terbesar di dunia. Dengan kedaulatan pangan, kita tidak didikte bangsa lain, tapi kitalah yang mendikte mereka. Nabi Muhammad pun dulu menggunakan hasil pertanian untuk kepentingan politik. Ustadz Yusuf Mansur

28

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


daqu utama dibuka seluas-luasnya bagi komoditi pertanian luar negeri. Kedua, penghapusan subsidi dan proteksi negara atas bidang pertanian. Negara tidak boleh melakukan subsidi bidang pertanian, baik subsidi pupuk atau saprodi lainnya serta pemenuhan kredit lunak bagi sektor pertanian. Ketiga, penghapusan peran STE (State Tra­ ding Enterprises) Bulog, sehingga Bulog tidak lagi berhak melakukan monopoli dalam bidang ekspor-impor produk pangan, kecuali beras. Menyimak paparan di atas, Ustadz Yusuf Mansur menyatakan, swasembada pangan adalah fardhu kifayah bagi Indonesia yang berpenduduk Muslim terbesar di dunia. “Dengan kedaulatan pangan, kita tidak didikte bangsa lain, tapi kitalah yang mendikte mereka,’’ katanya. Ustadz mengingatkan, Nabi Muhammad pun dulu menggunakan hasil pertanian untuk kepentingan politik. Rasulullah SAW memproteksi daerah Naqi sebagai kawasan pertanian dan peternakan ke­ cil. Sedangkan Umar memutuskan kawasan Saraf dan Rabdzah khusus bagi lahan petani dan pakan peternak miskin (Shahih Bukhari). Pada Perang Ahzab (Sekutu), pasukan muslim dikepung oleh sekitar 10 ribu bala tentara aliansi kafir Quraisy-Munafiqin-Yahudi serta Kabilah lain yang bersekongkol dengan mereka. Menyadari kekuatan musuh yang kelewat besar, Rasulullah kemudian me-lobby Uyainah bin Hishn dan Harits bin Auf yang saat itu panglima perang Pasukan Ghathfan. Kepada mereka, Nabi menawarkan sepertiga hasil buah-buahan kota Madinah asalkan keduanya keluar dan mundur bersama pasukannya dari persekongkolan. Mereka setuju, sehingga pasukan pengepung berkurang drastis. Akhirnya, pasukan muslim berhasil memenangi perang Ahzab (Abu Fuad: Peperangan Rasulullah Saw, Pustaka Thariqul Izzah 2004. hal. 77-78).DAQU www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

29


daqu utama

P

Banyak Tidur Terlalu

yang

30

anen raya beras dan sayuran organik di Kadudampit, Sukabumi, hanya di atas lahan seluas 6 hektar. Tahukah Saudara-saudara, ternyata di seluruh Indonesia pada tahun 2012 terdapat 6 juta hektar lahan tidur alias lahan nganggur! Hal itu dikemukakan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal, Helmy Faizal Zaini, dalam Sarasehan Nasional Pra-Jambore Meneguhkan Komitmen Mahasiswa Dalam Mempertahankan Kedaulatan NKRI dan Pembangunan Nasional di UIN Sunan Kalijaya Yogyakarta, Jumat (9/3/2012). Lahan tidur itu merupakan bagian dari lahan kering di Indonesia yang luasnya 11 juta hektar. Sebanyak 300.000 hektar lahan kering terbengkalai di Pulau Jawa. Menelantarkan tanah tanpa alasan yang dibenarkan, adalah sebuah kemaksiatan. Seharusnya dicegah dan ditanggulangi. Dalam aturan Islam, setiap pemilik tanah harus me­nge­ lola (menghidupkan) tanahnya secara optimal. Jika membutuhkan suntikan biaya produksi, akan diberi modal dari Baitul Mal. Tapi sebaliknya, jika tuan tanah mengabaikan lahannya selama tiga tahun berturut-turut, maka tanah tersebut akan disita dan diberikan kepada yang lain untuk dihidupkan. Hal ini sudah jadi Ijma’ (hukum kesepakat­

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


daqu utama an) Sahabat (Taqiyuddin anNabhani: Membangun Sistem Ekonomi Alternatif Perspektif Islam. Ri­salah Gusti. 1996. hlm. 136). Shahabat Bilal pernah me­ng­­­ alaminya. Dalam Kitab Al-Am­­ wâl, Abu Ubaid mengemu­ka­kan sebuah riwayat dari Bi­­ lal bin Harits al-Muzni, yang me­ nu­ turkan bahwa Rasulullah SAW memberikan sebuah lembah untuk dihidupkan oleh Bilal. Lahan di lembah itu kemudian dipagari berkeliling. Namun, tidak semuanya sempat digarap. Setelah tiga tahun berlangsung, Khalifah Umar bin Khattab menegur Bilal. “Rasulullah SAW tidak memberikan (lembah) itu kepadamu untuk kamu pagari agar orang-orang

www

daqu or.id

tidak bisa mengambilnya. Akan tetapi, beliau memberikannya kepadamu agar kamu garap. Karena itu, ambillah bagian tanah yang sanggup kamu kelola, dan yang lain kembalikan,” kata Umar sebagaimana dikutip Abu Ubaid. Pemerintah, melalui Bulog dan Kementrian Pertanian, bertekad pada tahun 2013 ini akan menghentikan impor beras. Menteri Pertanian mengemukakan, produksi nasional beras pada tahun 2012 mencapai hampir 70 juta ton, dan optimis akan meningkat tahun ini sebesar 4,6%. Namun, ambisi tersebut dianggap sebagian ahli kurang realistis. Pasalnya, di tengah melimpahnya lahan tidur dan lahan mati, Indonesia

kekurangan 8,2 juta hektar lahan pertanian. Delapanpuluh persen petani di Jawa, ternyata sudah tidak punya lahan, alias hanya jadi buruh tani. Maka, Program Sedekah Sawah PPPA Daarul Qur’an, menyerukan agar setiap pemilik tanah menghidupkan ta­ nahnya. “Tanami setiap jengkal tanah kita. Kalau kita tidak butuh hasilnya, berikan kepada orang lain yang membutuhkan,’’ ujar Ustadz Sam. Atau jika memang tak sang­ gup menghidupkan lahan, sedekahkanlah kepada petani yang tak punya lahan pertanian. Boleh juga titipkan kepada PPPA Daarul Qur’an untuk diberdayakan. Jangan sampai di akhirat nanti dita­ gih Rasulullah SAW!DAQU

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

31


edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H


Jalan Sedekah

34

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

Modalnya Al-Baqarah 261

www

daqu or.id


Jalan Sedekah

Modalnya Al-Baqarah 261

H. MK. Yulianto

Modalnya Al-Baqarah 261

www

daqu or.id

C

abut dompet, b u k a , keluarkan uang yang n i l a i n y a terbesar, lalu sedekahkan. Itulah kebiasaan dan anjuran H Muhammad Kartono Yulianto dalam bersedekah sepekan sekali. Pemilik Rumah Sakit Jati­ mulya Medical Center (RS JMC), Bekasi, Jawa Barat, ini mengungkapkan, berdasarkan pengamatannya, rata-rata sumbangan jamaah sholat Jum’at adalah Rp 1.000/orang. ‘’Rata-rata donasi hanya seribu perorang, meskipun itu di masjid besar atau masjid di lingkungan elite,’’ tandasnya. Dari keprihatinan terhadap fe­ nomena itulah, ia mensyiarkan sedekah sepekan sekali dalam jumlah terbesar yang ada di dompet. Namun, pria sederhana ini mengakui, faktor kepercayaan kepada pengurus masjid juga berpengaruh terhadap dona­ si jamaah. ‘’Umat kita ini kan suka berbangga-bangga membangun masjid yang me­ gah, tapi abai membangun ja­ maahnya,’’ ujar Yulianto saat ditemui di Gedung Dewan Dak­wah, Jakarta Pusat, Selasa (12/3). Menurut Yulianto, salah satu kebutuhan vital umat dhuafa adalah layanan kese­ hatan. Sakit, katanya, bagi

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

35


Jalan Sedekah

Modalnya Al-Baqarah 261

modal mendirikan rumah sakit dan penyediaan obat-obatan, sebenarnya cukup murah. Tapi karena diindustrikan, ya jadi mahal. Melalui relasi importir alat kesehatan, Yulianto dapat mendirikan rumah sakit sederhana dengan modal hanya Rp 2 milyar. H. MK. Yulianto

keluarga dhuafa itu ibarat “kiamat kecil”. Selain meng­ ancam kesehatan pasien dhuafa, sakit juga mengancam aqidah pasien miskin. Karenanya, Yulianto berfokus pada sedekah untuk kesehat­ an dhuafa. Melalui Yayasan Yulianto, ia mendirikan RS JMC. ‘’Insya Allah modalnya dari sedekah saya sendiri, sehingga nama yayasannya juga nama saya sendiri,’’ ung­ kapnya sambil tertawa, tanpa nada berbangga diri. Ia menuturkan, modal men­­ dirikan rumah sakit dan penyediaan obat-obatan, sebe­ narnya cukup murah. Tapi ka­ rena diindustrikan, ya jadi mahal. Melalui relasi importir alat kesehatan, Yulianto dapat mendirikan rumah sakit sederhana dengan modal hanya Rp 2 milyar. ‘’Saya menyedekahkan 80% penghasilan saya untuk la­ yan­­ an kesehatan bagi pasien dhuafa RS JMC,’’ ungkap lela­ ki yang berprofesi konsultan ini. Sumber lainnya, ia memproduksi sebuah tabloid,

36

dan kemudian menjualnya kepada pelanggan. Setiap pelanggan tabloidnya berarti donatur RS JMC. Hingga saat ini, Yulianto mengaku sudah punya 10.000 pelanggan tabloidnya. RS Jatimulya menyediakan 50 ruang rawat inap dan 110 paramedis. “Rata-rata dalam sehari kita sanggup melayani 100 pasien,” kata Yulianto. Sejak Juli 2011, RS JMC menerbitkan kartu keanggotaan bagi pasien dhuafa. Dengan bia­­ ya Rp 50 ribu, pemegang kartu JMC langsung mendapatkan voucher senilai Rp 250 ribu untuk perawatan medical check up. Pemilik kartu juga mendapatkan berbagai fasilitas seperti rawat inap tanpa jaminan, fasilitas ambulan gratis, serta diskon obat antara 10 hingga 20 persen. Tahun 2013 ini, RS JMC yang beralamat di Jalan Jatimulya Raya Nomor 14 Bekasi Timur, Kota Bekasi, mengalokasikan dana Rp 5 miliar dari Pemkot Bekasi guna membantu program pemerintah setempat menanggulangi 100 ribu pasien

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

tidak mampu. Para pasien adalah pemegang Kartu Sehat. Menurut Yulianto, pemilik kartu sehat itu tak perlu lagi menempuh prosedur formal birokrasi seperti surat keterangan miskin dan lainnya. “Kami melayani seluruh keluhan penyakit kecuali bedah jantung dan otak,” katanya. Yulianto mengakui, wa­ lau sebagian besar pengha­ silan pribadinya untuk se­ de­ kah, ia tak pernah merasa kekurangan. ‘’Kalau rejeki sih, ada saja,’’ katanya. Pria yang mengaku masih awam dalam agama ini mengatakan, semangatnya dalam bersedekah bermodal Surah Al Baqarah ayat 261: “Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orangorang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha mengetahui.”DAQU www

daqu or.id


www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H


Santri

38

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


Santri

Tapak

Dakwah Tengger di Lereng

www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

39


Santri

R

asanya, Ustadz Sutiyono nyaris putus asa, untuk mengembangkan dakwah bagi muslim Tengger, Bromo. Selain minimnya dukungan dari luar Tengger, kawasan itu adalah daerah wisata yang kuat akan budaya dan tradisinya. “Sempat berpikir meninggalkan saja desa ini dan memilih di desa sebelah yang lebih mudah dakwahnya”, ke­ nang Ustadz Sutiyono. Dai yang juga pegawai pa­ da Departemen Agama Pro­ bolinggo itu, mengisahkan ja­ lan berliku untuk berdakwah di lereng Gunung Bromo. Tantangannya bukan pada ma­syarakat non muslim, tapi

40

pada masyarakat yang secara identitas beragama Islam. Pada titik nadir, Sutiyono didatangi Jono, seorang warga Desa Wonokerto, Bromo yang sedang mencari pencerahan. Jono, sosok yang bertahun-

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

tahun malang melintang di dunia hitam. Ia sejak kecil tak kenal agama, kehidupan membawanya pada hidup di atas kemaksiatan dan jalan hitam perdukunan, hingga dunia klenik lainnya. Lingkungan dan

www

daqu or.id


Santri

www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

41


Nama Rubrik

42

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


Santri

tradisi tempatnya tinggal, diakui Jono masih membu­daya­ kan cara hidup seperti itu. “Saya sudah menjalani hampir seluruh jalan dosa. Dulu mencapai kejayaan dengan mengorbankan orang lain, perdukunan, santet, dan semua ilmu hitam sudah saya lakoni”, tutur Jono yang kini jadi teman dakwah Ustadz Sutiyono. Pada puncak kejayaannya sebagai pengusaha, Jono sadar semua itu nisbi. Ia kehilangan istri dan orang-orang yang dicintai. Rumah tangganya hancur sampai 5 kali. Ia kemudian mencari pencerahan pada Ustadz Sutiyono. Sejak www

daqu or.id

tiga tahun lalu, jalan baru ditapaki Jono. Jono, kemudian diajari sholat dan mendatangi para ulama untuk menguatkan akidahnya. Tahun lalu, Jono diajak Ustadz Sutiyono silaturahim ke para Kyai. Tapi, Jono punya satu keinginan kuat untuk bisa silaturahim pada Ustadz Yusuf Mansur. Tanpa janji dan tahu kediaman Ustadz Yusuf Mansur, Jono nekat di­ dampingi Ustadz Sutiyono mencari kediaman Ustadz Yusuf Mansur. Ikhtiarnya berhasil, Jono berjumpa Ustadz Yusuf Mansur. Sejak itu, waktu berlalu, atas jalan Allah SWT, Jono pun bisa bertemu simpul PPPA

Daarul Qur’an Probolinggo. Wina, pengurus Simpul PPPA Probolinggo, juga tidak tahu, jika Jono pernah bertemu Ustadz Yusuf Mansur. Jono hanya mengutarakan ikhtiarnya, sedang mengawali babak hidup baru dan sedang membangun mushola di tanah wakafnya. “Subahananallah, ternyata saya dan warga sini sekarang punya mushola yang dibangun PPPA. Ustadz Yusuf, waktu itu bilang suatu hari akan datang ke Bromo, ini mushola sudah datang duluan”, kata Jono terharu. Pun, Ustadz Sutiyono juga merasa dapat energi baru un-

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

43


Santri

44

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


Santri

tuk menguatkan dakwah lagi di komunitas muslim Tengger. Mushola yang terbuat dari kayu ini, jadi sejarah setelah lebih 17 tahun sulit untuk mendirikan mushola di daerah itu. “Berkah dari Al-Qur’an, semua tiba-tiba menjadi mudah. Insya Alloh saya dan Pak Jono akan mulai lagi untuk dakwah di sini. Pak Jono akan membantu menyadarkan warga dengan pengalamannya, saya menguatkan dari akidahnya. Dampingan dari PPPA Daarul qur’an terus kami harapkan”, terang Ustadz Sutiyono. Di mushola PPPA ini, pendampingan dakwah dimulai dengan penempatan dai yang membimbing masyarakat cara menjalankan ibadah sholat dan ibadah lainnya. Juga didampingi seorang hafidz yang mengajarkan anak-anak membaca Al-Qur’an. Semoga, kelak akan lahir para penghafal Al-Qur’an dari lereng Tengger, Gunung Bromo.DAQU www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

45


Mendaras

Allah pun rindu

T

ak ada yang sulit atau susah bagi Allah SWT. Semuanya sangat mudah. Hanya kita saja malas, enggan meminta kepada Allah.

Begitu pelitnya, sampai-sampai masalah yang

kita hadapi pun, tak mau kita bagi dengan Allah. Kita selalu berusaha menyelesaikan semua masalah sendirian, dan tidak mau berbagi dengan-Nya. Ketika kita punya banyak kesempatan dan

Oleh: Ustadz Yusuf Mansur @yusuf_mansur

peluang, kita pun berusaha sendirian mengejar ‘mimpi’. Karena kita merasa mampu dan kuasa. Seakan kita tidak membutuhkan pertolongan Allah. Kalaupun butuh, hanya seperlunya saja. Pada kondisi inilah, akhirnya Allah “menyapa� kita.

Allah

Pun

Rindu

Allah rindu sama kita. Allah kemudian menghidangkan ujian dan beragam kebutuhan untuk kita. Ujian dan kebutuhan itu dihidangkan, agar kita ingat dan semakin dekat serta meminta pertolongan kepadaNya. Tapi, begitulah manusia. Entah di tengah-tengah musibah atau keperluan, kita lalai dan lupa. Saya beri beberapa contoh. Seorang pengusaha, membutuhkan proyek agar usahanya tetap berjalan dan bisa menggaji karyawannya. Dengan itu, seharusnya dia ingat kepada Allah, karena Allah-lah yang telah menghadirkan semua kebutuhan itu. Namun, pengetahuan kita terhadap Allah begitu lemah dan tipis. Apalagi keyakinan kita. Karena itu, kita tidak segera berlari menuju Allah. Sebaliknya, kita malah mendatangi manusia, relasi, pelanggan, dan lain sebagainya untuk memaksimalkan semua pemasarannya. Sementara yang inti, yakni Allah, malah tak diingat kecuali sedikit. Sampai-sampai, ketika seseorang lapar, juga tak menyadari bahwa yang memberi rasa lapar itu adalah Allah. Mestinya dengan lapar, yang pertama kali kita ingat adalah Allah. Kita menyebut nama-Nya. Tapi apa daya, kita lebih ingat nasi goreng, nasi padang, nasi warteg, sehingga demikian itu yang kita sebut dan kita cari. Dengan sangat cerdas, kita tahu di mana orang yang menjual makanan yang kita inginkan itu. Setelah itu kita bergegas ke sana. Tapi Allah? Kita kayak nggak tahu, nggak kenal. Sebab kita nggak mendatangi dan menyebut nama-Nya. Bahkan ketika

46

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


Mendaras

allah pun rindu

mari bersegera mengingat Allah, mari lebih mendekat lagi kepada-Nya. Adukan semua permasalahan dan kebutuhan, baik di kala suka maupun duka. Karena, hanya Dia yang bisa, Sang Maha penyelesai Masalah dan kebutuhan kita.

Allah memanggil kita dengan panggilan “wakil-wakilNya� di dunia ini, yakni muazin, kita tak bersegera mendatangi-Nya. Saudaraku, segala masalah dan kebutuhan pasti

menyelesaikan semua masalah dan keperluan. Bayangkan, bila Allah menutup semua pintu penyelesaian? Kita tidak punya solusinya. Ke mana kita akan mencari jawabannya? Walau punya uang

akan selalu ada. Sebab itu Allah juga ada. Bila kita

hingga miliaran dan triliunan, tapi semua itu tak

mengingat Allah dalam setiap masalah dan keperluan,

mampu menyelesaikan semua masalah. Kekayaan itu

bersegeralah mendekat pada-Nya. Kenali Allah lebih

pun tak berarti apa-apa.

dekat lagi. Saya suka berkata kepada diri sendiri. Ketika Allah

Karena itu, mari bersegera mengingat Allah, mari lebih mendekat lagi kepada-Nya. Adukan

menguji kita, menghadiahkan berbagai persoalan

semua permasalahan dan kebutuhan, baik di kala

hidup, sebenarnya Allah rindu dengan kita. Kita

suka maupun duka. Karena, hanya Dia yang bisa,

diminta menyebut nama-Nya dengan sepenuh hati,

Sang Maha penyelesai Masalah dan kebutuhan kita.

bahwa hanya Dia yang bisa memberi pertolongan dan

Sungguh, Allah sangat rindu kepada kita semua.DAQU

www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

47


Mendaras

Pengemis Kaya

di George and Market St, tersebut berpenghasilan antara Rp 600 ribu hingga Rp 1,2 juta sehari. Jika beruntung, bisa sampai Rp 3,3 juta dalam sehari. Ketika wartawan Sunday Telegraph menemuinya, Johnson mengaku dalam 20 menit pertama mengemis ia sudah mendapat sekitar Rp 250 ribu. Tak pelak, Sunday Telegraph menyebut Ken Johnson sebagai ‘’Pengemis Terkaya di Dunia’’.

Oleh: Ustadz Anwar Sani @AnwarSani_MOZA

Jangan minder dulu, kita juga punya tokoh semacam Johnson. Namanya Cak To. Pria yang dilahirkan dan dibesarkan dari keluarga pengemis ini, mewarisi profesi keluarganya. Setelah bertahun-tahun jadi pengemis kopral, ia naik pangkat jadi jenderal. Seperti pernah diberitakan Jawapos (2007), pria asal Madura ini sejak 2000 hingga 2007 jadi ‘’Bos’’ bagi sekitar 54 pengemis di Surabaya. Ia menyediakan ‘’seragam’’ dan transportasi antar-

Pengemis

Kaya

P

jemput anak buahnya. Dia juga melatih pasukannya bagaimana cara mengemis yang efektif, baik bahasa verbal maupun body language-nya. Dari pasukan kai pang yang dikomandoinya, setiap hari Cak To mendapat setoran bersih hingga Rp 9 juta sebulan. Tak heran, saat diwawancarai, dia sudah punya dua motor, sebuah mobil Honda CRV baru, dan empat rumah di kampung halamannya. Ya, kini kian sulit menemukan pengemis ‘’asli’’.

ernah jalan-jalan di Kota Sydney, Australia?

Bukan pengemis yang by-design. Bahkan gerakan

Belum pernah?! Sama dong, he, he, he.

mengemis sepertinya sudah menjadi sebuah industri

Nah, jika berkesempatan ke sana, mungkin

padat karya. Well-organized, dengan manajemen

Anda akan bertemu Ken Johnson. Ia pengemis yang

yang menyediakan metode, sarana dan prasarana

mangkal di dekat toko Myer di Sydney’s CBD (Central

(busana dan aksesoris kumal, penyewaan bayi,

Business District).

tempat penampungan sementara, mobil antar-jemput,

Dalam sehari, Johnson ‘’bekerja’’ selama 16 jam. Modalnya sebuah papan bertuliskan: ”Butuh bantuan

dll), serta mempekerjakan banyak orang. Itulah kiranya yang membuat Majelis Ulama

untuk biaya hidup keluarga dan beli obat. Tagihan

Indonesia Sumenep, Madura, mengeluarkan Fatwa

penuh bikin bete. Minggir dari hadapan saya jika

haram mengemis pada 12 Agustus 2009. Fatwa

Anda tidak sopan dan kasar”.

ini pun didukung MUI Pusat, Menkokesra, dan

Bukan hanya itu yang menarik. Ternyata, aktivitas Johnson yang sedikit bicara dan minim kerja itu dalam

Departemen Sosial. Sebelumnya, sejak 2007, Pemprov DKI Jakarta

setahun meraup sumbangan nyaris setengah milyar

telah mengeluarkan Perda larangan mengemis,

rupiah. Tepatnya Rp 418 juta/tahun.

mengamen, atau mengasong dagangan. Perda

Pria asal Newcastle, Inggris, yang bermukim

48

edisi 005 tahun v april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

tentang Ketertiban Umum itu juga melarang warga www

daqu or.id


Mendaras

Pengemis Kaya

telanjang, Allah akan memberinya pakaian surga yang berwarna hijau (khudhr al-jannah)” (HR Abu Dawud no 1432; Tirmidzi no 2373). Terlebih, bisa saja pengemis yang mendatangi Anda sebenarnya malaikat yang tengah menyaru, untuk menguji Anda. Seperti malaikat yang menyamar jadi pengemis dan menguji ketakwaan Si Buta, Si Burik, dan Si Botak. Siapa tahu pula, Anda sedang menghadapi pengemis kaya yang justru harus dibantu sebanyakbanyaknya. Contohnya Wang Zhiyou. Ia pengemis dari Desa Yongping, Provinsi melayani pengemis, pengamen, pedagang asongan,

Heilongjiang, Taiwan. Pekerjaannya meminta-minta

dan pengelap mobil. Ancaman hukumannya, denda

dari kota ke kota, desa ke desa, tanpa pernah

maksimal Rp 2 juta atau kurungan maksimal 60 hari.

menetap di satu tempat lebih dari sebulan. Nah, yang membuatnya istimewa, setiap

Akibatnya, pada Ramadhan 2009, beberapa orang terjerat Perda tersebut lantaran bersedekah

penghujung bulan, ia menyedekahkan semua uang

pada pengemis di jalanan ibukota. Mereka didenda

hasil mengemisnya untuk kaum dhuafa setempat. Selama 15 tahun mengemis, Wang Zhiyou telah

dengan ‘’tarif sosialisasi’’ sebesar Rp 10 ribu hingga

menyumbangkan 40.000 Yen atau lebih Rp 50 juta.

Rp 20 ribu per orang. Namun, fenomena tersebut jangan membuat Anda

Oleh media setempat ia dijuluki sebagai “Pengemis Dermawan dari Timur Laut”.

jadi ogah bersedekah pada pengemis.

Berbeda dengan Ken Johnson maupun Cak To,

Bagaimanapun, memberi uang kepada pengemis

Wang Zhiyou adalah pengemis kaya sejati.

termasuk amalan sedekah sunnah. Menurut Wahbah

Seperti dikatakan Rasulullah: Laisal-ghinaa’

az-Zuhaili, sedekah tathawwu’ (sunnah) dianjurkan (mustahab) dalam segala waktu, dan hukumnya

ankatsratil-’aradli, innamal-ghinaa, ghinan-nafsi.

sunnah berdasarkan Al-Qur`an dan As-Sunnah (lihat

Bukanlah orang kaya itu yang banyak harta-benda,

Wahbah Zuhaili: Al-Fiqh Al-Islami wa Adilatuhu,

tapi sejatinya orang kaya adalah yang kaya jiwanya

3/389).

(HR Al-Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah ra). Muslim kaya sejati pun pantang ‘’memiskinkan

Dalil Al Qur`an antara lain: “Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik

diri’’ dengan menikmati kekayaan harta-bendanya

(menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah

sendiri. Dia menempatkan dunia di kakinya, bukan di

akan melipatgandakan pembayaran kepadanya

hatinya, sehingga dialah yang mengendalikan dunia.

dengan lipat ganda yang banyak.” (QS Al-Baqarah [2]

Bukan dia yang diperbudak dunia. Muslim kaya sejati mempersembahkan

: 245).

kekayaannya untuk agama dan umatnya.

Sedang dalil As Sunnah banyak sekali, misalnya pesan Nabi Muhammad SAW: ‘’Siapa memberi makan

Sebagaimana kata Nabi Muhammad SAW,

orang lapar, Allah akan memberinya makanan dari

sebaik-baik kekayaan adalah di tangan Muslim

buah-buahan surga. Siapa memberi minuman kepada

yang dermawan. Yakni, kata Abu Ishaq as Sabi’i

orang haus, Allah pada Hari Kiamat nanti akan

dalam Kitab Mukhtashar Minhajul Qashidin, yang

memberinya minuman surga yang amat lezat (ar-rahiq

memandang keluasan harta benda sebagai penolong

al-makhtum), dan siapa memberi pakaian orang yang

agama.DAQU

www

daqu or.id

edisi 005 tahun v april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

49


Konsultasi

Ustadz Ahmad Kosasih

Keutamaan Shalat Berjama’ah Asswrwb, Ustadz, selain ganjarannya dilipatgandakan 27x, apa lagi keistimewaan atau keutamaan sholat berjamaah? Terima kasih. Wassalam, Hamba Allah

Wa’alaikum salam, Antum benar, sholat berjamaah ganjarannya 27 kali lipat daripada sholat sendirian (fardhiyah). Ibnu Umar rodhiyallahu ‘anhuma mengemukakan bahwa Rasulullah SAW memberi kabar gembira: ‘’Shalat berjamaah pahalanya duapuluh tujuh kali lebih baik daripada shalat sendirian’’ (HR Bukhari, Muslim, Baihaqi, dan Ibnu Hibban). Selain itu, orang yang menjaga sholat berjamaah berturut-turut selama 40 hari tanpa bolong, dijamin terhindar dari pedihnya neraka dan terbebas dari kemunafiqan. Anas bin Malik mengemukakan wasiat Rasulullah SAW: “Seseorang yang selalu shalat dengan berjamaah selama empat puluh hari tanpa tertinggal takbir yang pertama (bersama imam) akan mendapat dua jaminan: yang pertama diselamatkan dari neraka, dan dua bebas dari sifat munafik’’ (HR. Tirmidzi). Ahli sholat berjamaah juga bakal mendapatkan naungan cahaya yang sempurna pada hari kiamat. Sebagaimana disampaikan Rasululah SAW: “Gembirakanlah mereka yang selalu berjalan ke masjid di malam yang gelap bahwa mereka akan mendapatkan cahaya yang sempurna pada hari kiamat" (HR Abu Daud dari Buraidah ra). Selain itu, setan ngeri pada orang yang rajin shalat berjama’ah. Abu Darda mendengar Nabi Muhammad SAW berkata, “Tidaklah terdapat tiga orang dalam satu kampung (pedalaman) dan mereka tidak melaksanakan shalat berjamaah, kecuali setan menguasai mereka. Maka hendaklah kalian berjamaah, karena sesungguhnya seekor serigala akan memakan domba yang terpisah dari kelompoknya’’ (HR Abu Daud). Sebaliknya, orang yang sengaja (tanpa udzur) meninggalkan sholat berjamaah Jum’at, membuat amalannya sia-sia. Ibnu Abbas ra pernah ditanya tentang seseorang

50

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

yang berpuasa sepanjang hari, dan mendirikan shalat sunat sepanjang malam, tetapi dia tidak pergi ke masjid untuk shalat jum’at dan shalat berjamaah. Kata Ibnu Abbas, “Dia adalah penghuni neraka jahanam.” (HR Tirmidzi). Wabil khusus sholat berjamaah subuh dan isya di masjid, jangan sampai ketinggalan! Rugi besar kalau sampai ketinggalan, karena pahalanya melebihi 27x lipat. Mari kita hitung. Berkata Rasullulah SAW, “Siapa sholat ‘isya berjama’ah (di masjid) maka seolah-olah ia sholat separuh malam dan barangsiapa sholat shubuh berjama’ah (di masjid) maka seolaholah ia sholat sepanjang malam” (HR.Muslim no 1049). Kita anggap waktu pelaksanaan sholat subuh kita adalah 5 menit, dan 1 malam panjangnya sekitar 10 jam atau 600 menit, yaitu dari jam 18.00 – 04.00 WIB. Maka, pahala shalat subuh berjamaah di masjid adalah 600/5 = 120 x lipat sholat subuh sendirian di rumah. Dengan matematika yang sama, jika sholat isya’ taruhlah 10 menit, maka pahala sholat isya berjamaah di masjid adalah 300/10 = 30x lipat.

www

daqu or.id


Konsultasi

Ustadz Ahmad Jameel @bangjameel

Sasaran Sedekah Asswrwb, Ustadz, banyak orang yang membutuhkan sedekah. Tapi siapa saja yang diprioritaskan mendapat sedekah? Terima kasih. Wassalam, Hamba Allah

Antum benar, banyak sekali orang yang membutuhkan pertolongan, termasuk sedekah. Menurut Komite Ekonomi Nasional, jumlah rakyat miskin Indonesia saat ini mencapai 29 juta orang, dan yang hampir miskin 70 juta orang. Deng­ an demikian, sesungguhnya kalau mau jujur, jumlah rakyat miskin Indonesia mencapai 99 juta orang. Islam telah merinci tatacara membantu orang miskin. Pertama: Islam mewajibkannya kepada kerabat terdekat yang memiliki hubungan darah. (Lihat: QS al-Baqarah [2]: 233). Kedua: Apabila orang tersebut tidak mempunyai sanak-kerabat yang wajib menanggung nafkahnya, maka kewajiban memberikan nafkah kepada orang tersebut dipindahkan kepada Baitul Mal, pada bagian zakat. Allah Swt. berfirman: Zakat itu hanya diperuntukkan bagi orang-orang fakir dan miskin. (QS at-Taubah [9]: 60) Ketiga: Apabila bagian zakat dari Baitul Mal tersebut tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan para fakir mis­kin, maka negara wajib memberikan nafkah kepada me­ reka dari bagian lain, dari Baitul Mal. Keempat: Jika di dalam Baitul Mal tidak terdapat harta sama sekali, maka negara harus mewajibkan pajak atas harta orang-orang kaya, dan mengusahan pajak tersebut untuk dinafkahkan kepada para fakir miskin. Sebab, dalam keadaan demikian, kewajiban tersebut berlaku untuk seluruh kaum Muslim. Dalam sebuah hadis qudsi, sebagaimana dituiturkan Anas ra., Nabi saw. pernah bersabda: "Tidaklah beriman kepada-Ku siapa saja yang tidur kekenyangan, sedangkan tetangganya kelaparan, sementara dia mengetahuinya." (HR al-Bazzar). Allah Swt. juga berfirman: Di dalam harta mereka terdapat hak bagi orang miskin yang meminta-minta, yang tidak mendapat bagian. (QS adz-Dzariyat [51]: 19) Karena keterbatasan sumberdaya dan wewenang kita, maka memang sedekah harus tepat sasaran sesuai prioritas. Kelompok sasaran sedekah yang diprioritaskan, dikemukawww

daqu or.id

kan misalnya oleh Ibnu Qudamah dalam Kitab Mukhtasor Minhajul Qoshidin, yaitu: Orang-orang yang lebih bertakwa. Menolong mereka insya Allah mendukung ketakwaannya sehingga kita termasuk berserikat dalam ketakwaan, sebagaimana Allah SWT berfirman: “Janganlah tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran“ (QS Al Maidah: 2). Nabi Muhammad SAW juga berwasiat: “Janganlah berteman kecuali dengan seorang mukmin, dan jangan memakan makananmu kecuali orang bertakwa” (HR Abu Daud). Para ahli ilmu, seperti ulama, kyai, santri, mahasiswa penuntut ilmu agama yang benar, dan lain-lain. Imam Syafii menyatakan: Al Ilmu asyrofu al ibadat mahma shohhat fihi al niyyat. Ilmu lebih mulia dibanding ibadah bila dilakukan dengan niatan yang baik. Ibnu Mubarok, seorang ulama sufi, mengutamakan bersedekah untuk ahli ilmu karena, katanya: "Sesungguhnya aku tidak mengetahui ada derajat yang lebih utama dari derajatnya ahli ilmu setelah derajat para Nabi.’’ Orang yang sebenarnya sangat membutuhkan sedekah namun ia pandai menjaga diri (muru’ah atau ‘iffah). Hal ini sebagaimana ditunjukkan para sahabat Nabi, yang disitir dalam firman Allah SWT: Yahsabuhum al Jahilu aghniya'a min al ta'afufi ta'rifuhum bisimahum laa yas'aluuna al naasa ilhaafaa. “Orang yang tidak tahu menyangka mereka kaya karena memelihara diri dari minta-minta. Kamu kenal mereka melalui melihat sifat-sifatnya yang tidak meminta kepada orang secara mendesak” (QS Al Baqarah: 273). Orang yang tengah kesulitan berat seperti sakit parah atau terkena musibah bencana alam. Diutamakan yang memiliki hubungan kekerabatan, untuk menyambung persaudaraan sekaligus sebagai syiar. Firman Allah SWT: “Mereka bertanya tentang apa yang mereka nafkahkan. Jawablah: ‘Apa saja harta yang kamu nafkahkan hendaklah diberikan kepada ibu-bapak, kaum kerabat, anakanak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan." (QS Al Baqarah: 215). Hal ini diperkuat hadits Nabi SAW: ''Sedekah kepada orang miskin mendapatkan satu pahala, sedangkan sedekah kepada kerabat mendapatkan dua pahala; pahala bersedekah dan pahala bersilaturahim.'' (HR At-Tirmidzi). Termasuk dalam kategori ini adalah tetangga dekat kita, sebagaiman pesan Rasulullah SAW: ‘’Tidak termasuk orang beriman, orang yang kenyang perutnya, sedangkan tetangganya kelaparan hingga tampak tulang rusuknya’’ (HR Bukhari). edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

51


jejak DAQU

SIGAB hingga Ust. Yusuf Mansur

pun Bantu Korban

Banjir

52

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

Setelah mengirim para relawan Santri Siaga Bencana (SIGAB) PPPA Daarul Qur’an ke lokasi korban banjir di Jakarta, Banten, dan Muara Gembong Bekasi Utara, Ustadz Yusuf Mansur pun ikut terjun langsung memberi bantun korban banjir di Jati Pulo, Jakarta Barat, Sabtu (19/1). Pada kesempatan itu, Ustadz Yusuf Mansur yang didampingi pengurus Pesantren Tahfidz Daarul Qur’an, Ustadz Ahmad Jameel, menyampaikan bantuan dalam bentuk bahan makanan, dapur umum, obat-obatan, pakaian anak, dan uang tunai. Di Jatipulo, Ustadz Yusuf Mansur disambut Ustadz Subkhy al Bughury yang bersama PPPA Daarul Qur’an, membuka Dapur Umum. Kedatangan Ustadz Yusuf Mansur yang mendadak disambut antusias masyarakat. Selain di Jatipulo, bantuan PPPA Daarul Qur’an untuk korban banjir telah disalurkan juga ke Serang Banten dan Muara Gembong Bekasi beberapa hari sebelumnya. Di Muara

www

daqu or.id


jejak DAQU

www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

53


jejak DAQU

54

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


jejak DAQU

Gembong, relawan SIGAB PPPA Daarul Qur’an membuka Dapur Umum, dan pendampingan masyarakat sejak hari Kamis lalu dan akan bertahan untuk tanggap darurat 7 hari. Menurut Direktur Ekskutif PPPA Daarul Qur’an, Tarmizi, tim SIGAB sudah bergerak sejak dari Serang, Banten, beberapa hari sebelum Jakarta lumpuh. Salah satu lokasi yang jadi perhatian serius SIGAB adalah Muara Gembong, Bekasi, karena sebagian besar bantuan terpusat ke Jakarta. “Kami buka 3 posko Dapur Umum di Muara Gembong, Bekasi Utara. Kondisi masyarakat di sana memprihatinkan dan belum ada bantuan masuk, mungkin karena jaraknya yang jauh dan akses jalan yang sulit”, terang Tarmizi. “Sekitar 1000 jiwa tiap hari kita beri makan dari Dapur Umum di Desa Tanjung Mekar, Muara Gembong. Distribusinya menggunakan sampan di antar ke rumah-rumah”, kata Tarmizi yang terus memantau para relawannya. “Silakan bagi masyarakat yang berkenan membantu para korban banjir bersama PPPA Daarul Qur’an kami bantu fasilitasi penyalurannya”, himbau Tarmizi. Untuk mendukung kelancaran bantuan korban banjir, khusus Jakarta dan Tangerang, SIGAB membuka posko terpadu di Bintaro. Suplai logistik seperti nasi bungkus dan bantuan darurat lainnya didroping dari Posko Induk Bintaro. DAQU arsa wening

www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

55


jejak DAQU

GBK Menyambut

Berita Besar

56

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

Tanggal mengirim para relawan Santri Siaga Bencana (SIGAB) PPPA Daarul Qur’an ke lokasi korban banjir di Jakarta, Banten, dan Muara Gembong Bekasi Utara, Ustadz Yusuf Mansur pun ikut terjun langsung memberi bantun korban banjir di Jati Pulo, Jakarta Barat, Sabtu (19/1). Tanggal 30 Maret ini, Gelora Bung Karno Jakarta Pusat bakal menyambut ribuan orang yang membawa Berita Besar. Mereka adalah santri dan guru Pesantren dan Rumah Tahfidz se-Indonesia binaan PPPA Daarul Qur’an, yang akan beramai-ramai menyetor hafalan (muraja’ah)

www

daqu or.id


jejak DAQU Surah An Naba’ (Berita Besar). Jamaah Program Qur’an Call dan masyarakat umum pun dipersilakan mengikutinya. Surah An Naba’ terdiri 40 ayat, termasuk golongan surah Makkiyah, diturunkan sesudah surat Al Ma’aarij. Nama surah diambil dari perkataan “An Naba’” di ayat 2 surah ini. Dinamai juga Surah Amma yatasaa aluun diambil dari perkataan yang sama pada ayat 1 surah ini. Nama lainnya adalah Surah At Tasa’ul dan juga Al Mu‘shirat. Mengapa An Naba’ terpilih sebagai materi setoran dalam hajat bertajuk Wisuda Akbar Indonesia Menghafal Qur’an (IMQ) 4 itu?

www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

57


jejak DAQU Manager Program PPPA Daarul Qur’an Nanang Ismuhartoyo menjelaskan, An Naba’ merupakan satu dari lima surah yang berisi peringatan dahsyat dari Allah SWT. Sedemikian dahsyat, sehingga Rasulullah SAW beruban karena memikirkannya. Suatu hari Abu Bakar ra berkata kepada Nabi Muhammad SAW, “Duhai Rasulullah, Anda telah beruban rupanya.” Jawab Rasul, “Yang membuatku beruban adalah Surah Hud, Al-Waqiah, Al-Mursalat, An-Naba’ dan Surah At Takwir” (HR Tirmidzi, Ibnu Sa’d, dan Hakim). An Naba’ menegur keras orang-orang kafir dan kaum yang lalai akan datangnya Hari Pembalasan. Peringatan ini bahkan membuat para malaikat dan ruh-ruh manusia bungkam seribu bahasa di hadapan Allah SWT. Dan ketika dimasukkan neraka, menyesallah kaum kafir sehingga mereka berkata, “Alangkah baiknya sekiranya aku dahulu adalah tanah sehingga tidak dibangkitkan dari kubur atau sama sekali tidak pernah wujud.” Selain An Naba’, wisudawan juga boleh menyetor ayat 1-50 Surah Al Baqarah. Sebelum diuji di Gelora Bung Karno, para peserta dari satu Rumah Tahfidz terlebih dulu menyetor hafalan kepada Pembimbing Rumah Tahfidz lainnya. Sistem kontrol-silang ini untuk menghasilkan penilaian yang lebih objektif. Peserta seleksi yang gugur, apa boleh buat, tidak bisa mengikuti muraja’ah di Gelora Bung Karno. Namun, mereka tetap dapat menyimak taushiyah dan bimbingan qiro’ah dari Asaatidz Daarul Qur’an. ‘’Insya Allah, seluruh peserta tetap mendapat pahala membaca dan menghafal Qur’an,’’ kata Nanang. Mengutip hadits yang diriwayatkan dari Abdullah bin Mas’ud ra, Rasulullah memberi kabar gembira: “Siapa yang membaca satu huruf dari Kitabullah, maka dia akan mendapatkan kebaikan. Dan satu kebaikan dilipatkan sepuluh kali. Saya tidak mengatakan Alif

58

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


Lam Mim, satu huruf. Akan tetapi Alif satu huruf, Lam satu huruf dan Mim satu huruf” (HR Tirmizi, no 2.327). Selain diuji oleh Santri dan Asaatidz Daarul Qur’an, peserta juga akan ditantang untuk setoran hafalan kepada Syekh Saad Al-Ghomidi. Syekh Saad Al-Ghomidi adalah salah satu pelantun murottal Qur’an yang sudah populer dan akrab bagi pecinta Qur’an di Indonesia. Tak heran bila salah satu software Al-Quran Digital menggunakan murottal (tilawah Al-Qur’an) Syeikh Saad Al-Ghomidi untuk suara qori’-nya. Syekh bernama lengkap Saad Al Ghamidi Syeikh Ibnu Saad Said Al Ghadimi, itu dilahirkan pada 19 Mei 1967 (1387 H) di Dammam, Mantiqah Syarqiyyah, Saudi Arabia. Syeikh Al-Ghomidi lulus dari Universitas Imam Muhammad Ibn Saoûd di Al-Ahsaa, dengan spesialis Ushuluddin, pada 1410. Beliau menamatkan studi qiroat Qur’an pada 1415. Selanjutnya pada 1417, beliau mendapat gelar sarhjana muda dengan isnad (periwayatan) bacaan dari riwayat Hafsh ‘Ain Aasiim.DAQU bowo www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

59


jejak DAQU

Gerobak Pemberdayaan

Daarul Qur’an

60

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

Engkong

Jubris dan puluhan pedagang kecil di sekitar pesantren, telah merasakan manfaat keberadaan pondok Daarul Qur’an Cipondoh Tangerang. Selain memperoleh bimbingan keagamaan, mereka juga memperoleh pembinaan usaha. Pembuatan sarana untuk berdagang dan modal usaha merupakan salah satu bentuk pendampingan ekonomi. Bagi Engkong Jubris, pemberian gerobak untuk berjualan dan modal yang diberikan, mampu meningkatkan semangat yang sempat pudar setelah kecelakaan yang menimpanya.

www

daqu or.id


jejak DAQU

Beberapa bulan lalu, Engkong Jubris mengalami kecelakaan yang membuat gerobak dagangnya hancur. Ekonomi rumah tangganya terpuruk, untuk biaya pengobatan dan modal pun hilang. Apalagi si pengendara motor yang menabraknya ternyata orang yang kurang mampu juga. Tidak serta merta menjadi kaya memang. Tapi, semangat dan kerja keras menjadi kisah terindah yang ingin mereka pelihara. Gerobak, warung, dan tempat usaha yang difasilitasi Daarul Qur’an serta modal yang diberikan menjadi pelecut asa tersebut. Daarul Qur’an memiliki komitmen dalam membantu perekonomian masyarakat kurang mampu, di sekitar pondok. Gerobak-gerobak usaha yang diberikan Daarul Qur’an disesuaikan dengan jenis usaha yang dijalankan. Engkong Jubris yang berjualan “lepet” dan telur asin misalnya, gerobak disetting agar makanan jajanan paforit masyarakat www

daqu or.id

ketapang ini menjadi lebih “elegan”. Maka tampaklah “lepet’, makanan yang terbuat dari beras ketan yang dicampur dengan kelapa dan kacang-kacangan ini, menjadi menarik pembeli datang. Begitupun dengan gerobak untuk berdagang ayam potong, mie ayam dan lainnya. Daarul Qur’an punya cara unik untuk menentukan calon penerima manfaat program. Pendamping program harus membaur dengan tinggal ditengah-tengah masyarakat. Alhasil, dinamika yang terjadi di masyarakat dapat diketahui oleh Daarul Qur’an. Daarul Qur’an berharap bahwa gerobakgerobak usaha yang diberikan akan terus berputar rodanya seiring dengan perputara ekonomi yang mereka jalankan. Pada akhirnya ekonomi masyarakat sekitar pesantren menjadi meningkat, minimal mampu mencukupi kebutuhan dasar anggota keluarganya.DAQU rkm. bilal edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

61


jejak DAQU Di Istana

Rumah Qur’an

Mulanya hanya 50 unit Rumah Qur’an yang dibuat untuk masyarakat OeUe, Amanuban Timur, Timor Tengah Selatan, NTT. Tapi gotong royong dan ketulusan dari masyarakat yang bergabung dalam pembangunan Kampung Qur’an ini, membuat penerima manfaat meluas, jadi total 85 unit rumah. Sudah dua musim paceklik dialami, sepanjang program ini berjalan hampir setahun. Namun, ujian cuaca dan kekurangan pangan itu, tak membuat langkah surut. Bahkan, tatkala di pusat kekuasaan Jakarta, para petinggi negeri heboh korupsi, warga desa tak sakit hati. Ada atau tanpa pemerintah, warga di pedalaman harus bangkit mandiri. “Bapak-bapak semua, saat mereka sibuk korupsi, kita balas dengan sibuk bekerja untuk menafkahi keluarga dengan keringat kita sendiri. Rumah yang hari ini Bapak huni, buah dari kerja keras kita semua, dari sumber yang halal dan insya Allah berkah”, terang Sunaryo Adhiatmoko penggagas program Kampung Qur’an pedalaman PPPA Daarul Qur’an. Kini, di Rumah Qur’an, masyarakat OeUe awali kehidupan baru. Mereka akan bersama meningkatkan pemahaman agama. Perlahan, kampung ini akan mewujud layaknya kawasan desa berbasis pesantren.

62

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


jejak DAQU

www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

63


jejak DAQU “Seperti nasehat Ustadz Yusuf Mansur, dari Istana Rumah Qur’an kami akan lahirkan para penghafal AlQur’an. Biar kami di pedalaman ustadz, akan kami gemakan Al-Qur’an dari OeUe agar desa ini kelak subur, makmur, berkah dan anak-anak kami lahir jadi para pemimpin. Insya Allah”, tandas Syarifudin Nobisa, dai yang mendampingi masyarakat OeUe.DAQU

64

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


jejak DAQU

www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

65


jejak DAQU yang sudah dijalankan antara lain, bantuan masyarakat untuk kebutuhan hidup sehari-hari, pendidikan dan kesehatan. Bantuan untuk masjid, sekolah dan kegiatan peringatan hari besar Islam di dukung pula oleh lembaga. Layanan ekonomi, berupa bantuan modal dan pendampingan usaha pun, telah digulirkan kepada masyarakat terutama yang tinggal di Kelurahan Ketapang, Cipondoh, Tangerang. Program kampung bersih, turut pula dijalankan untuk penanganan bidang sanitasi dan kesehatan masyarakat sekitar pondok. Program terbaru yang dijalankan Daarul Qur’an, adalah pemberdayaan tukang ojeg sekitar pondok pesantren Ketapang. Rencananya akan ada 4 titik pangkalan ojeg yang menjadi sasaran program, yakni Pangkalan Ojeg Semanan, Cipondoh, Poris dan Gondrong Keta-

Ojek Daqu,

Ikhtiar Melayani Masyarakat Komitmen

Daarul Qur’an untuk meluaskan nilai manfaat kepada masyarakat, diwujudkan dalam bentuk aksi layanan sosial keagamaan. Aktivitas layanan sosial keagamaan

66

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


jejak DAQU

pang. 100 orang tukang ojeg akan dilibatkan, dalam program pemberdayaan ini. Aktivitas program yang dijalankan antara lain, pemenuhan kelengkapan berkendara seperti helm, rompi (jaket) dan pembuatan SIM bagi yang belum memiliki. Untuk menambah kenyamanan dalam bekerja, tukang ojeg difasilitasi

www

daqu or.id

juga berupa asuransi kecelakaan diri dan kesehatan. Selain itu, pembenahan pangkalan yang bersih dan nyaman dilakukan secara gotong royong. Program pembinaan dilakukan maksimal 2 pekan sekali setiap kelompok. “Pembinaan dari Daarul Qur’an juga menjadikan penumpang, terutama kaum wanita, merasa aman dan nyaman,” terang Sada, anggota Ojeg Daqu menambahkan. “Ustadz tahu, jaman sekarang nih, sopir angkot apalagi tukang ojeg, dapetnya kecurigaan mulu, takut dijahatin gitu maksudnye!” Jakwan, pengojeg lain ikut menimpali. “Betul Tadz, sekarang semua orang naik ojeg kagak perlu cemas, Daarul Qur’an sudah teruji baiknye!” Mujar yang sedari tadi diam, ikut berkomentar. “Itulah mengapa dalam program pembinaan yang dijalankan Daarul Qur’an, akhlak menjadi sangat penting” tandas Rojali, selaku pendamping masyarakat program pemberdayaan masyarakat pesantren Daarul Qur’an. Sejatinya memang masyarakat pengguna transportasi termasuk ojeg, membtuhkan kenyaman dan keamanan. Mudah-mudahan pendampingan yang dijalankan akan makin meningkatkan kepercayaan masyarakat pada tukang ojeg. Pada akhirnya komitmen untuk memberi manfaat kepada masyarakat, terus dijalankan Daarul Qur’an, seiring dengan tingginya kepercayaan publik kepada lembaga.DAQU rkm. bilal edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

67


jejak DAQU

Kampung Bersih

Daarul Qur’an

68

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

...Kasih.....

Bersih ”. “Kasih ..... Rapih”. “Kasih ..... Indah ”. “Allahu Akbar....!” Yel-yel tim Kampung Bersih (KASIH) yang dipimpin komandan regu, terdengar lantang di setiap awal dan akhir kegiatan. Ada yang berbeda di setiap akhir pekan di Kelurahan Ketapang Cipondoh Kota Tangerang. Sejumlah orang bersepatu boot, dengan pakaian seragam hitam, berbalut merah hati bertuliskan “Kasih Daarul Qur’an” menyebar menyusuri jalan dan menyambangi fasilitas umum lainnya. Tak kurang dari 20 orang anggota KASIH, terlibat dalam aksi di setiap hari sabtu dan Ahad ini. Tim terbagi dalam 2 regu, yakni regu Alfatihah dan regu Adduha yang masing-masing dipimpin seorang komandan regu. Tim KASIH juga dibekali perlengkapan kerja yang cukup lengkap. Sapu jalan, sekop, cangkul,

www

daqu or.id


jejak DAQU

www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

69


jejak DAQU

garuk besi, parang dan lainnya, menjadi bekal dalam aksi mereka. Ada saatnya yang dibawa adalah sendok semen kuas kecil dan kuas rol, untuk mengecat dinding dan pagar fasilitas umum. Masing-masing regu juga dibekali dengan motor gerobak sampah yang dipesan khusus. KASIH, salah satu program pemberdayaan masyarakat Daarul Qur’an. Bertugas membersihkan, merapihkan dan memperindah sarana dan fasilitas umum. Jalan raya, saluran air dan selokan serta sarana lain seperti masjid, mushola dan sekolah menjadi sasaran dalam aksi ini. Selain aksi nyata di lapangan, juga mengedukasi masyarakat agar menjaga kebersihan, kerapihan dan keindahan lingkungan sekitar. Sambutan masyarakat Ketapang terhadap program Kasih Daqu cukup tinggi. Untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusianya, tim Kasih Daqu, mendapat pembekalan dakwah setiap hendak melakukan aksi. Semoga program ini bermanfaat buat masyarakat.DAQU rkm. bilal

70

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


jejak DAQU

Rumah Qur’an Hadir di Mentawai Sabtu (19/1), sebanyak 40 pelajar mualaf Mentawai, berkumpul dan berdo’a bersama mensyukuri kehadiran Rumah Qur’an di tengah mereka. Rumah Qur’an yang dibangun Program Pembibitan Penghafal Al Qur’an (PPPA) Daarul Qur’an itu terletak di Dusun Teiteisinabak, Desa Mailepet, Kec Siberut Selatan, Kab Kepulauan Mentawai. Hadir dalam acara tersebut, Ketua Dewan Kemakmuran Masjid Al Wahidin Muara Siberut Sulaiman, sesepuh masyarakat H Syahrudin, dan sejumlah da’i yang bertugas di Mentawai seperti Ustadz Awwal Dzul Islah serta M Hanafi. Direktur Eksekutif PPPA Daarul Qur’an Tarmizi menjelaskan, Rumah Qur’an Mentawai adalah asrama sederhana untuk menampung para pelajar mualaf dengan sistem semi-pesantren. Para pelajar itu berasal dari desa-desa hulu Pulau Siberut seperti Salappa, Rokdog, Madobag, Saliguma, Sarausau, dan Matotonan. Mereka bersekolah di SMP atau SMA Negeri Muara Siberut, ibukota Kecamatan Siberut Selatan. Untuk tahap awal, diseleksi 12 pelajar putra yang akan menempati Rumah Qur’an Mentawai. Di sini mereka bakal dibina Ustadz M Hanafi, da’i asal Sumatera Utara. ‘’Mengingat anak-anak ini masih sangat awam keberagamaannya, maka target Rumah www

daqu or.id

Qur’an sederhana saja, yaitu agar para pelajar memiliki kesadaran untuk shalat lima waktu dan bisa membaca Al Qur’an,’’ ungkap Hanafi. Ketua DKM Al Wahidin menyambut gembira kehadiran Rumah Qur’an Mentawai. Sebab, daya tampung asrama pelajar mualaf di Muara Siberut sangat tidak mencukupi. Sulaiman menuturkan, di Muara Siberut terdapat 115 pelajar mualaf yang berasal dari 10 desa hulu (suku asli). Separuh dari pelajar yang semuanya dari keluarga dhuafa itu, ditampung di Mess Da’i Dewan Da’wah (23 putri), asrama MIN (17 putra), dan Rumah Da’i Atase Saudi (10 putra). Sebagian lainnya ditampung di rumah penduduk, dan ada pula yang masih tinggal di asrama Pasturan Muara Siberut. Kolombus, tukang kayu yang mengerjakan pembangunan Rumah Qur’an Mentawai, berharap agar anaknya lolos seleksi masuk ke asrama ini. ‘’Joko anak saya bersedia memeluk Islam, dan ingin masuk Rumah Qur’an Mentawai,’’ kata warga Desa Salappa yang menganut Islam sejak 2006. Menurut Kolombus, nama anaknya yang kini duduk di kelas 2 SMAN Muara Siberut itu, diberikan ketika lagu pop-dangdut ‘’Mas Joko Tak Uuk’’ sedang populer. Daniel, rekan Kolombus, juga berharap agar anak-anaknya yang masih SD, kelak dapat ditampung di Rumah Qur’an Mentawai. ‘’Biarpun saya begini-begini, saya ingin anak-anak saya jadi anak muslim yang baik,’’ kata lelaki asal Dusun Gulukguluk, Gotap, yang mengaku beragama Nasrani. Tarmizi mengajak kaum muslimin untuk bersedekah bagi pelajar mualaf Mentawai. Sedekah dapat berupa kebutuhan konsumsi, peralatan sekolah, atau perlengkapan Rumah Qur’an seperti almari baju dan kasur lipat serta peralatan dapur. ‘’Yang mau membangun Rumah Qur’an Mentawai lagi juga silakan,’’ kata Tarmizi.DAQU nurbowo

edisi 005 tahun vi april / jumadil awwal1434 1434 H edisi 005 tahun v april 20132013 M /M jumadil awwal

71


IKLAN

Abon Kambing

Produk Olahan AQIQAH DAQU

www.daqu.or.id


IKLAN PEMBERANGKATAN

JADWAL


Daftar Donatur Jumlah Donasi per Desember 2012

Sedekah 7,333,342,411.53 Wakaf 1,680,825,794.00 Zakat 157,521,222.00 Sedekah Produktif 704,725,346.00 Aqiqah 5,000,000.00

SEDEKA H 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012 06/12/2012

74

Makan Santri Mirwan Ade Chairani Ismail Sarmidi Ressa Ratna Daniar S Rahman Idrus Hilala Surya Achmadi Samsul Rizal Darwinto Taufik Agus Setiawan Ita Yudianti Purwono Widyonarko Benny Sasongko Muhammad Muqorobin Wachid Hasyim Wakhidin Evi Dian Pratitis Tati Mulyani Ety Nurhayati Elisa Aprilliyanti Zulfatus Sholikhah Elvi Yetri Ikhwan Muhammad Andre Sofianto Soendiarto Bayu Dwisampoerno Wibowo Retno Budi Markito Gatot Priyo Utomo Djukarningsih Dalil Novi Ariyanti Sri Purwati A.Rohim Asiah Suprianto Donny Herrawan Aprilia Indra Arsanti Meitavani Ayuningtyas A Anggoro Mahendra Setyawan Suyud Abdul Chafid Moh Hotib Imam Subekti Aria Nur Farida Muslicha Hilman Suhanah Hamba Allah Sedekah Harry Supriyanto Zakky Perdana Achda Endang Titi Sari Des 2012, Karyawan Pt Finnet Sema Morestavia Dewi Dewi S Hudoyo H. Adun Abdul Rahman Siti Nur Hidayati Andayani Feri Supiyani Suharlina Ade Nirma Krisnawati Maulina Harun A.R Soni Wati Jumali Fitriani Setiya Ningsih M Sofwan, Gentong Syahrony Isnanto Adistis Desi Sariani Anisa Dinda Muhammad Syafaat Riwinoto Sri Gunarsih Rosita Mardiana Afidya Indina Harumanti Siti Pujiastuti Iftakul Farikah Sumardianto Nirwana S Puji Panuntun Nur Faizah/Kebumen

1,000,000 50,000 100,000 200,000 340,000 200,000 100,000 100,000 50,000 100,000 40,000 200,000 500,000 100,000 400,000 100,000 150,000 55,000 150,000 100,000 50,000 350,000 500,000 50,000 100,000 50,000 50,000 100,000 500,000 200,000 500,000 50,000 200,000 50,000 1,000,000 500,000 100,000 50,000 100,000 50,000 500,000 100,000 50,000 1,250,000 400,000 100,000 500,000 1,250,000 75,000 300,000 1,000,000 300,000 100,000 50,000 50,000 50,000 50,000 100,000 100,000 125,000 50,000 150,000 250,000 200,000 300,000 100,000 50,000 1,000,000 500,000 50,000 50,000 75,000 500,000 50,000 50,000 50,000 550,000 150,000

06/12/2012 Sedekah Sary Safitri 300,000 06/12/2012 Wahyudi Joko Santoso 500,999 06/12/2012 Ina 20,000 06/12/2012 Sedekah Armand S 100,000 06/12/2012 Shodaqoh Lathifah 300,000 06/12/2012 Nopi Widianingsih 150,000 06/12/2012 Nur Ana 150,000 06/12/2012 Anggun Rizky Nurmelia 100,000 06/12/2012 Aulia 100,000 06/12/2012 Haris Utsman 50,000 06/12/2012 Sari Kusrini 300,000 06/12/2012 Yuli Endahwati 500,000 06/12/2012 Ade Irzan 100,000 06/12/2012 Martha Lena 50,000 06/12/2012 Lis Andriyana 2,000,000 06/12/2012 Andi Asis Taba 50,000 06/12/2012 Andi Asis Taba 50,000 06/12/2012 Utari Hanifah 200,000 06/12/2012 Intan Permata Sari 50,000 06/12/2012 Pipit Rosyadi 50,000 06/12/2012 Efriyanti 50,000 06/12/2012 Tutik Handayani 100,000 06/12/2012 Hervansyah 50,000 06/12/2012 “Puty Naulita Transfer Atm S1Adaj34 /8744 /Atm-Gd Tct” 220,000 06/12/2012 Tri Wibowo 200,000 06/12/2012 Agus Mardianto 50,000 06/12/2012 Joko Wasisto Th 520,000 06/12/2012 Rahmat Padmawijaya 300,000 06/12/2012 Yadi Cahyadi 250,000 06/12/2012 Muhammad Buyung 100,000 06/12/2012 Castalina Prawesti 150,000 06/12/2012 Enggar Tri Azhari 100,000 06/12/2012 Fahima Ulfi Tazkia 100,000 06/12/2012 Rahmat Saleh 100,000 06/12/2012 Ali Syamiarta 200,000 06/12/2012 Zainidal Adriani 400,000 06/12/2012 Mohammad Abdul H 50,000 06/12/2012 Nuur Rahma Fadhila 1,000,000 06/12/2012 Arina Priyanka Vedaswari 100,000 06/12/2012 Syamsu Tartono 50,000 06/12/2012 Sedekah Asrama Daarul Quran-Lisna 500,000 06/12/2012 Ganefiana Anggraeni Ratna Astuti 500,000 06/12/2012 Muharris Fadli 100,000 06/12/2012 Muharris Fadli 100,000 06/12/2012 Rina Pityasari 500,000 06/12/2012 Taufik Agus Setiawan 50,000 06/12/2012 12EXKX Wawan Juanda, H. 20,000 06/12/2012 10FBGN Yessy Kurniasari 50,000 06/12/2012 12ESGP Septi Satriana Sumanthi 100,000 06/12/2012 12ESGT H. Usman Abu Bakar & Hj. Suryati 100,000 06/12/2012 12ESGT H. Usman Abu Bakar & Hj. Suryati 100,000 06/12/2012 11ERIR Tubagus Kundaryono 1,000,000 06/12/2012 09EWRI Supardi 350,000 06/12/2012 08EQXF Mirani Dwi Putri Permata 300,000 06/12/2012 09EUMW Atiqoh Hidayati 120,000 06/12/2012 08EYZU Defita Primasari 100,000 06/12/2012 07ECE Andriyono 100,000 06/12/2012 07GMW Yuki Ferdian Effendi 10,000 06/12/2012 12ERAP Khoiriyah 100,000 06/12/2012 08ETPU Laksmi Budhi Ekaningtyas 50,000 06/12/2012 10EUMP Hellena Binti Helmi R, Alm 25,000 06/12/2012 10EUXY Dyah Andjari 300,000 06/12/2012 10EYSD Jemiran Mk 100,000 06/12/2012 10EYSO Syaifullah 200,000 06/12/2012 10EZEK Aris Ilham Purnomo 200,000 06/12/2012 10FANW Etik Widarwati 100,000 06/12/2012 12ESOG Catur Kristiyani 50,000 06/12/2012 12ETQO Siti Rachma Dunda 200,000 06/12/2012 12ETWR Deasy Mayang Sari 500,000 06/12/2012 11EXOW Kasmi 50,000 06/12/2012 12EVYI Parida Rosanti 20,000 06/12/2012 12EVYI Parida Rosanti 20,000 06/12/2012 12EYNP Rimha Zahirah 20,000 06/12/2012 12EYNQ Fathimah Azzahra 20,000 07/12/2012 Tri Solikhah 150,000 07/12/2012 Mochammad Basyid 50,000 07/12/2012 Mochammad Basyid 50,000 07/12/2012 Muhammad Muqorobin 100,000 07/12/2012 Yulianto 50,000 07/12/2012 12EYFL Fitriani Syahrir 300,000 07/12/2012 12EYFL Fitriani Syahrir 200,000 07/12/2012 12EVBP Mierina Mutiasari 120,000 07/12/2012 12EYBN Riane Finawaty 50,000 07/12/2012 12ERQH Novi Andriyani 50,000 07/12/2012 12ERQI M. Irfan 50,000 07/12/2012 12ERQL Apriliana 100,000 07/12/2012 12ERQW Nur 20,000 07/12/2012 12ERQY Icih Suminarsih 40,000 07/12/2012 12ERRA Suparmi Pasick 40,000 07/12/2012 12ERRS Marhamah 40,000 07/12/2012 12ESFC Ferdinand Kado 50,000 07/12/2012 12ESFD Selly Erawati 50,000

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

07/12/2012 12ESFE Hj. Suarlies Hayani 50,000 07/12/2012 12ESFF Fanny Rendra 100,000 07/12/2012 12ESFG Novi Otok R 40,000 07/12/2012 11ERIW Rita Triana 40,000 07/12/2012 12ESFI Hayati H. Maliki 40,000 07/12/2012 12ERQG Amril 200,000 07/12/2012 10ESOK Eko Libri Ardi 680,000 07/12/2012 10EZUG Erni Siti Hazar 50,000 07/12/2012 10EZUG Erni Siti Hazar 50,000 07/12/2012 09EYXX Yus Susilo 200,000 07/12/2012 10ESTT Tendher Sitawati Meina 100,000 07/12/2012 07MBR Lilis Nurjanah 70,000 07/12/2012 11ERUP Vera Loesita Bt Soedjono Hadiwinarso 100,000 07/12/2012 10ETBF Rachmania Onny Juwono 500,000 07/12/2012 09EVBP Marina Christifani 50,000 07/12/2012 09ETOU E. Tarpini 100,000 07/12/2012 12EVCK Jaka Kurnia Abdi 50,000 07/12/2012 09ETUO Mu`Miyah 100,000 07/12/2012 11ESNT Nilam Permata Ibrahim 100,000 07/12/2012 08EYWB Katarina Indah Prestiati 1,365,000 07/12/2012 08EXDB Siti Muniroh 50,000 07/12/2012 11ETXO Azwar Akbar 50,000 07/12/2012 07BGP Teguh Darmawan 20,000 07/12/2012 12ERJY M. Alif Fikri 20,000 07/12/2012 10EUOI Esih Yuandesih 150,000 07/12/2012 10EUOP Heni Hendriawati 20,000 07/12/2012 10EWJO Sherli Amalia Sari 400,000 07/12/2012 10EYRV Muhammad Ruri Effendi 25,000 07/12/2012 10EYTF Elia Bahadurrat 20,000 07/12/2012 11EUXO Sulastri 40,000 07/12/2012 11ERQK Muhammad Nawawi H. 500,000 07/12/2012 11ERMD Zulham Azizi 1,000,000 07/12/2012 11ERMG Zulham Syaibani 9,000,000 07/12/2012 11ERMH Fikri Fadillah 500,000 07/12/2012 11ERPF Nunung Nurlaela 100,000 07/12/2012 11EXFF Ratna Ningrum 150,000 07/12/2012 12EQYP Ika Wahyuni 100,000 07/12/2012 12EQYQ Ahmad Fauzan E 50,000 07/12/2012 12EQYR Suharni 40,000 07/12/2012 11ETEN Musrifah 100,000 07/12/2012 11ETER Adi Firmansyah 100,000 07/12/2012 11ETQL Satirah Syahruddin 200,000 07/12/2012 11ETSU John Hamzah Suraputra 200,000 07/12/2012 11EXFB Hendariyati 100,000 07/12/2012 11EURD Bhety Yuliani 45,000 07/12/2012 11EURF Munarsih 50,000 07/12/2012 11EURH Sriyati 50,000 07/12/2012 11EURI Dwi Anggina 50,000 07/12/2012 11EUXK Hj. Asih Sukarsih 100,000 07/12/2012 11EUXL Eti Setiaty 100,000 07/12/2012 11EUXM Tasrifah 150,000 07/12/2012 11EUXN Ratnawati 50,000 07/12/2012 12ESWW Moh. Esman 455,000 07/12/2012 12ESVU Khairul Fhadly 100,000 07/12/2012 12ETBK Budi Hartati 500,000 07/12/2012 12EQXY Yuniati 150,000 07/12/2012 12EQXZ Hj. Syarifah 50,000 07/12/2012 12EQYA Intanul Karimah 50,000 07/12/2012 12EQYG Wiwid Tri Widarti 50,000 07/12/2012 12EQYH Rio Supriatno 100,000 07/12/2012 12EQYI Eddy Rastanto 100,000 07/12/2012 12EQYK Aditya Agung Wicaksono 40,000 07/12/2012 12EQYL Pami Widiyanto 40,000 07/12/2012 12EQYM Darti 50,000 07/12/2012 12EQYN Susana Reni 40,000 07/12/2012 12EQYO Tofik Yasri 100,000 07/12/2012 12ETQO Siti Rachma Dunda 400,000 07/12/2012 11EXHY Sumanah 70,000 07/12/2012 11EXHZ Sri Purwani 100,000 07/12/2012 11EXLJ Nia Kurniati 200,000 07/12/2012 12ETVB Ririn Mardianti 200,000 07/12/2012 12ETXR Marlina 20,000 07/12/2012 12ETXT Hj. Nurbaini 40,000 07/12/2012 11EXNW Faridhila Budi Utami 250,000 07/12/2012 12EWBL Suryono 20,000 07/12/2012 12EWQW Muhammad Setiawan 50,000 07/12/2012 12EYPI Rini 200,000 07/12/2012 12EYPF Ilian Hirlani 157,000 07/12/2012 12EYPK Siti Kholilah 50,000 07/12/2012 12EYPL Pono Waluyo 50,000 07/12/2012 12EYPM Dwi Widya Eka Hendra 100,000 07/12/2012 12EYPN Desy Yulianti Rahmi 50,000 07/12/2012 12EYHY Afnita Lestari 100,000 07/12/2012 13ERHZ Fahmi Kemal,Se, Mm 120,000 07/12/2012 13ERHX Inggraeni A. Soeratman 300,000 08/12/2012 12EYEL Fitri Niati 20,000 08/12/2012 12EWXE Tati Sumiyati 25,000 08/12/2012 12EWXF Ladya Ratna Sari Dewanti 25,000 08/12/2012 12EXJL Eko Suyanto Purnomo 300,000 08/12/2012 12EXUY Esty Unica Hutabarat 20,000 08/12/2012 12EXVA Nadiyah N.S 20,000 08/12/2012 12EXVB Miftahul Jannah 20,000 08/12/2012 12EXVC M. Haikal N. 20,000

www

daqu or.id


Daftar Donatur

08/12/2012 12EXVD M. Aqil N. 08/12/2012 12EXVE Puti Hilma N. 08/12/2012 11EVYT Dede Herdiansyah 08/12/2012 12EYCU Zulfa Amalia 08/12/2012 12ERTS Siti Khairat 08/12/2012 12ESCW Rudi Hartono 08/12/2012 12ESCZ Aulia Fikri 08/12/2012 12ESDA Kessa Addiyani 08/12/2012 12ESDB Aqila Syifa 08/12/2012 12ESDC Muhammad Al- Ghifari 08/12/2012 11ERDT Reflita 08/12/2012 11EREF Rony Sjamsuddin W. Atmadja 08/12/2012 10FABN Yanti Wulandari 08/12/2012 10FABO Mudjiati 08/12/2012 10FABP Arni Binti Wignyo Sumarto 08/12/2012 10FABQ Hj. Wahyuni Lubis 08/12/2012 10FABR Nurbaiti Puspita Sari 08/12/2012 10FABT Yulia 08/12/2012 10FABV Hj. Lestari Sri Wardani 08/12/2012 10FAAQ Hj. Entin S. Rachman 08/12/2012 10FABW H. Noviandri 08/12/2012 10FABX Ivan Yuliandri 08/12/2012 10EYTY Hj. Dessy Oesman 08/12/2012 10ETGF Hj. Mini 08/12/2012 11ETMX Past Novel Larasaty 08/12/2012 11EVYS Tiwuk Rayie Larasati Dewoso 08/12/2012 08EWOX Sukadi 08/12/2012 11EVYR Suripti 08/12/2012 07GMW Yuki Ferdian Effendi 08/12/2012 07IVC Aryo Rooswianto 08/12/2012 11EXPX Hj. Yurmaini Nasution 08/12/2012 10EUOJ Nurdin Nikmati 08/12/2012 10EUOJ Nurdin Nikmati 08/12/2012 10EUOJ Nurdin Nikmati 08/12/2012 10EUGK Roikhatul Hamidah 08/12/2012 10EUYU Ismanto 08/12/2012 10FAAR Siti Aminatun 08/12/2012 10EWGG M. Rizal, Drs 08/12/2012 10EWGH Hj. Lenggogeni 08/12/2012 10EZTB Ninik Irawati 08/12/2012 10EYSP Novizareni 08/12/2012 10EYSQ Yamaira 08/12/2012 10EZTA Hj. Marfiah 08/12/2012 10EZUU Rachman Kurnia 08/12/2012 10EZUV Fitri Noor Permatasari 08/12/2012 10EZUW Suko Hariyanto 08/12/2012 10EZUX Budi Listyani 08/12/2012 10FAEY Aris Wibowo 08/12/2012 10FAMD Yeni Rosita 08/12/2012 10FAQJ Rike Purwantiningsih 08/12/2012 10FBAA Partini 08/12/2012 10FBAB Kun Setianto 08/12/2012 10FBBE Sutarno 08/12/2012 11EUOM Ibnu Hendarto 08/12/2012 11EUON Ary Nuryastuti 08/12/2012 11EUOO Arief Andrianto 08/12/2012 11EUOP Rachmi Aryanti 08/12/2012 11ETAV Hj. Fathmal Marpaung & H. Dasril 08/12/2012 11ETAX Rifti Arly Nancy, St 08/12/2012 12ETBQ Lani Mega Safitri 08/12/2012 12ETHF Frans Surya 08/12/2012 12EQXT Sayuti 08/12/2012 12ETKE Jatmiko Edi Purnomo 08/12/2012 12ERHJ Ahmad Zaki Mubarok 08/12/2012 12ETXX Nining Herdianingsih 08/12/2012 12ETXY Mohamat Riski 08/12/2012 11EXPZ Rahmawani Harahap 08/12/2012 11EXQA Keni Rahmayani Harahap 08/12/2012 12ERWC Hj. Mia Maryamah 08/12/2012 12EUOE Lindho Dewa Lee 08/12/2012 12EWMJ Supiyarti 08/12/2012 12EWMK Eka Ardianti 08/12/2012 12EWML Endah Tri Ipeni 08/12/2012 12EWMM Suryani 08/12/2012 12EWMN Naufal Faith Hutabarat 08/12/2012 12EWMO Zakiyah, Se 08/12/2012 12EWMR Sri Gurnaningsih, S.Pd 08/12/2012 12EWRZ Auto Variasi 08/12/2012 12EVYT Susy Mudiyatmi 08/12/2012 12EYQK Muhammad Zidan Al Aziz 08/12/2012 12EYQN Rahmadhania Putri Ningtias 08/12/2012 12EYQQ Bimo Aryo Nugroho 08/12/2012 12EYQS Aji Winarni 08/12/2012 12EYQU Hj. Siti Hawa 08/12/2012 12EYQX Maulana Tolana Alfatih 08/12/2012 12EYQY Aisha Putri Kastholan 08/12/2012 12EYRP Iroh Suhiroh, Msi 09/12/2012 12EWTY Satya Kurnia Putra 09/12/2012 11EUZZ Qidran Khoiri Hawali 09/12/2012 11EVAA Mahran Alfian Hindami 09/12/2012 09ETTB Suparni 09/12/2012 09ETTF Rohman Bin Udin 09/12/2012 09EULU Wiyono

www

daqu or.id

20,000 20,000 20,000 50,000 20,000 20,000 20,000 20,000 20,000 20,000 20,000 500,000 20,000 20,000 20,000 20,000 20,000 20,000 20,000 25,000 50,000 50,000 50,000 100,000 50,000 20,000 100,000 20,000 10,000 50,000 20,000 100,000 150,000 100,000 50,000 100,000 40,000 50,000 50,000 20,000 50,000 50,000 20,000 50,000 50,000 50,000 50,000 200,000 50,000 100,000 100,000 100,000 20,000 20,000 20,000 20,000 20,000 50,000 100,000 510,000 20,000 500,000 100,000 5,000,000 20,000 20,000 50,000 50,000 20,000 20,000 20,000 20,000 20,000 20,000 20,000 20,000 40,000 100,000 40,000 20,000 20,000 20,000 20,000 20,000 50,000 50,000 500,000 355,000 100,000 100,000 100,000 100,000 50,000

09/12/2012 08EZIW Dindin Rosidin 100,000 09/12/2012 07BCQ Riefky Mahendra 175,000 09/12/2012 10EYRV Muhammad Ruri Effendi 17,958 09/12/2012 10EZWM Suminta 100,000 09/12/2012 11ETHM Purwantini 200,000 09/12/2012 11ESZO Nasrun Mirrobi, Drs. 200,000 09/12/2012 12ESXT Hendri Irawan 50,000 09/12/2012 11EXLH Neneng Susilawati 50,000 09/12/2012 12EYRT Edi 300,000 09/12/2012 12EYRV Roy Dendi Laksana 100,000 09/12/2012 12EYRW Ponirah Dan Sumardi 1,000,000 10/12/2012 12EXEC Helmi Oktavian Sungkar 200,000 10/12/2012 12EXEC Helmi Oktavian Sungkar 200,000 10/12/2012 12ERDK Irma Mulyani 100,000 10/12/2012 12ESDF Novita Yuniati 500,000 10/12/2012 11ERIW Rita Triana 40,000 10/12/2012 12EQYY Muryati 100,000 10/12/2012 12EQYZ Syahrul 100,000 10/12/2012 09EVFF Agus Soeseno, H 1,000,000 10/12/2012 08EZDO Lemuel Alexander Mantiri 150,000 10/12/2012 08EZCL Acik Munasik 500,000 10/12/2012 08EXFA Darno Suparjo 200,000 10/12/2012 08EVHY Thoriq Ganang Prakoso 40,000 10/12/2012 07GMW Yuki Ferdian Effendi 20,000 10/12/2012 07IMH Ruwayda 50,000 10/12/2012 10EVFO Priyanto 150,000 10/12/2012 10EUYF Leni Binti Nur Djaya 200,000 10/12/2012 10EYFE Mamah Salamah 200,000 10/12/2012 11ERUY Achmad Sodikin 50,000 10/12/2012 11EWIT Tri Yulianto 40,000 10/12/2012 11EWKY Marni 50,000 10/12/2012 12ESSQ M. Abdul Basyit 250,000 10/12/2012 12ERBN Kasnidar 100,000 10/12/2012 12EWDL Denny Surya Sari 50,000 10/12/2012 12EYSJ Rudi Hartono 405,000 10/12/2012 13ERVN Dodi Satria Nugraha 2,000,000 11/12/2012 Ary Kisnowati 50,000 11/12/2012 Zaenal Arifin 50,000 11/12/2012 Hendra Setiawan 120,000 11/12/2012 Desi Triana Wati 200,000 11/12/2012 Dwi Hidayati 400,000 11/12/2012 Ronni Sunarya 100,000 11/12/2012 Eristia Titi Yuliantini 200,000 11/12/2012 Abdullah 50,000 11/12/2012 Juliati M 400,000 11/12/2012 Fithrah Muttaqien 100,000 11/12/2012 Anani Sukardi 50,000 11/12/2012 Andhika Yoegi Pratama 1,000,000 11/12/2012 Gatot Hadiyanto 200,000 11/12/2012 Sandy Cahyono 110,000 11/12/2012 Jenny Dwiputri 250,000 11/12/2012 Astrid Wulandari 50,000 11/12/2012 Agus Karyono 50,000 11/12/2012 Angga Muhamad Fuadi 500,000 11/12/2012 Santy Susanty 100,000 11/12/2012 Munani 50,000 11/12/2012 Mahwati 60,000 11/12/2012 Hery Tri Putranto 75,000 11/12/2012 Rincing Wadji 100,000 11/12/2012 M.Fajrin 200,000 11/12/2012 Uus Rahmat Wusana 50,000 11/12/2012 Saqina Qanidya Purnama 200,000 11/12/2012 Erna Fahmi 100,000 11/12/2012 Kelik Anggoro I.S 200,000 11/12/2012 Nurfatmawati 200,000 11/12/2012 Achmad Fauzi 100,000 11/12/2012 Nuraini Zulfikar 50,000 11/12/2012 Daud 50,000 11/12/2012 Lili Nurhayati 100,000 11/12/2012 Muh Asaf & Masnawati Rasdiana Maro 500,000 11/12/2012 Febry Nurhalimah 200,000 11/12/2012 Inderiyani Zuhdi 50,000 11/12/2012 Intan Tresnaningsih 100,000 11/12/2012 Endarwati Retnaningsih 200,000 11/12/2012 Yuyun Nurbaety 100,000 11/12/2012 Djodi Hersusanto 200,000 11/12/2012 Djatmiko Purbaningrum 200,000 11/12/2012 Ade Fitra 100,000 11/12/2012 Pramuda Wardani 133,750 11/12/2012 Yekti Narulita 100,000 11/12/2012 Trengginas Istianto Hanan 50,000 11/12/2012 Joko Susanto 100,000 11/12/2012 Sri Wilini 200,000 11/12/2012 Sri Wahyuningsih 50,000 11/12/2012 Waisul Kurni 100,000 11/12/2012 Wahiryul Syah 500,000 11/12/2012 Nurhamon 2,000,000 11/12/2012 Gatot Priyo Utomo 100,000 11/12/2012 Moch. Kusjuniardi 250,000 11/12/2012 Nofra Kasmido 100,000 11/12/2012 Mariman 200,000 11/12/2012 Shanti Dwi Kartika 331,853 11/12/2012 Raden Januardi Ismail 963,000

11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 11/12/2012 12EYFL 11/12/2012 12EXYU 11/12/2012 11ERUP 11/12/2012 09EVFF 11/12/2012 11ETNZ 11/12/2012 11ETNZ 11/12/2012 08EYND 11/12/2012 07DJQ 11/12/2012 07EOK 11/12/2012 07GMW 11/12/2012 08ESSY 11/12/2012 10EYTF 11/12/2012 10FAFX 11/12/2012 11ESCG 11/12/2012 11EWPZ 11/12/2012 12ETQO 11/12/2012 12EWJF 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012 12/12/2012

Yulianti Ikhbiran 100,000 Agus Gung Prabowo 50,000 Dyah Monasityarini 360,000 M. Helmi Hamdani 100,000 Novi Anti 50,000 Yuli Astuti 700,000 Sunarto 100,000 Muh.Istikmal Jamil 200,000 Sri Ayu Lestari 50,000 Wawanudin 150,000 Rifqi Nashruddin 500,000 Malahayati 90,000 Nur Rizki Kurniati 205,000 Devina Soraya 100,000 Siti F 200,000 Abdul Gafar 100,000 Rita Srimayati 500,000 Yurnita 300,000 Riswati 200,000 Abdul Salam 500,000 Yus Riana Sari 100,000 Dr.Anna Uyainah 100,000 Adi Hendarto 100,000 Agung Triyanto Jm 50,000 Fauzi 500,000 Solihin 100,000 Prabu Agung Chendramawa 300,000 Setiana Nugraha 150,000 Renny Veronica 200,000 Shinta Cesilia 100,000 Yulita Eryani 1,000,000 Nova Rina 1,000,000 Feby Melya Febrianthy 350,000 Kiki Rezeki 100,000 Aniqotuz Zahroh 50,000 Emilina Yuliyanti 50,000 Kurniati Oktoria 100,000 Ivan Handriyono 250,000 Tusyani 70,000 Ali Fahamsyah 250,000 Cahyati 50,000 Wachjudi 1,000,000 Marlina Kusnardi 50,000 Novi Adriyani 200,000 Efendi 100,000 Warjan 50,000 Umi Opsah 100,000 Agus Karyono 50,000 Wawan Syahdan 50,000 Sakiyem 100,000 Nurkholis 200,000 Sulasmi 200,000 Dina Risnamaya 50,000 Zainal Abidin 200,000 Koro 400,000 Warjan 50,000 Fitriani Syahrir 100,000 Andi Zahrah Sinrang, Sh 400,000 Vera Loesita Bt Soedjono Hadiwinarso 100,000 Agus Soeseno, H 1,000,000 Malikus Prihanto 50,000 Malikus Prihanto 50,000 Fajar Ratna Yulian 500,000 Huzaifah 355,000 Wagimin Wijaya 2,000,000 Yuki Ferdian Effendi 10,000 Siti Qomariyah 20,000 Elia Bahadurrat 810,000 Indah Susanti 380,000 Tetet Kurningsih. R, Hj 100,000 Muchammad Anas 2,000,000 Siti Rachma Dunda 150,000 Septi Riyanti 50,000 Herni Kurnianingsih 332,000 Hayanto 50,000 Bambang Purnomo 100,000 Aryo Hadi Wigantoro 5,000,000 Noerfera Ekasari 50,000 Nowizar Muchtar 2,500,000 Dini Bangun Wijayanti 50,000 Muhammad Agam Maulana 341,000 Rudy Hatmono Sms 300,000 Nur Endah Kusumawati 200,000 Okta Malinda 150,000 Eki Ansharie 75,000 B.M Candra 100,000 Nur Lailatul Masita 50,000 Mohamad Demi D. 50,000 Lwd. Propragesty 200,000 Soendiarto 100,000 Damtini 50,000 Elza Alief 100,000 Hafiz Elfiansya Parawu 100,000 Eni Purwaningsih 100,000

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

75


Daftar Donatur

12/12/2012 Farida Nurchaida 50,000 12/12/2012 Mardhiah Kurniati 150,000 12/12/2012 Sedekah 50,000 12/12/2012 Dian Setyaningrum 300,000 12/12/2012 Lulu Anggiamurni 500,000 12/12/2012 Noer Eva Avianti 500,000 12/12/2012 Windi Nuryanti 200,000 12/12/2012 Deni Santosa 70,000 12/12/2012 Hadi Wardojo 100,000 12/12/2012 Yusran 330,000 12/12/2012 Ryan Adhi Prasetyo 50,000 12/12/2012 M. Sidiq 50,000 12/12/2012 Rahmat Hidayat 400,000 12/12/2012 Rini Wahyuni Dwi Susanti 100,000 12/12/2012 Sularmi 100,000 12/12/2012 Riva Choerul Fatihin 1,000,000 12/12/2012 Hamba Allah 100,000 12/12/2012 Yudi Ansyah 50,000 12/12/2012 Umi Z 500,000 12/12/2012 Santi Maria 200,000 12/12/2012 Yekti Handayani 50,000 12/12/2012 Moh Munif 100,000 12/12/2012 Rezki Susan Ardyati 150,000 12/12/2012 Andri Wahyu 500,000 12/12/2012 Misnawati 355,000 12/12/2012 Indra Mukti Purboyo 50,000 12/12/2012 Sodakoh 150,000 12/12/2012 Sodakoh 50,000 12/12/2012 Gatot Priyo Utomo 100,000 12/12/2012 Heru Suharyono 100,000 12/12/2012 Wawan Hermawan 100,000 12/12/2012 Fatia Sari 150,000 12/12/2012 Tutik 70,000 12/12/2012 M Ubay 20,000 12/12/2012 Ibu Hj.Eti Suryati 300,000 12/12/2012 Dede Angraini 100,000 12/12/2012 Dhini Indah Nugriaty 200,000 12/12/2012 Ferdi 20,000 12/12/2012 Wakap Pesantren 1,000,000 12/12/2012 Catur Septi Peni 100,000 12/12/2012 Masud 500,000 12/12/2012 Sunardi 300,000 12/12/2012 Ginamaria M.Putri 150,000 12/12/2012 Rinaldo 150,000 12/12/2012 Wike Widiawati 200,000 12/12/2012 Robi`Ah 300,000 12/12/2012 Edy Sunaedi 200,000 12/12/2012 Enasefna 20,000 12/12/2012 Husnita 500,000 12/12/2012 Astuti 50,000 12/12/2012 Chakkul Mubin 75,000 12/12/2012 Fatmawati 100,000 12/12/2012 Endang Pujiastuti 50,000 12/12/2012 Yuli Priyanto 300,000 12/12/2012 Angger Halim Ismail 500,000 12/12/2012 Dehas Abdaa 200,000 12/12/2012 I Gede Arisunu Meiyono 400,000 12/12/2012 I Gede Arisunu Meiyono 200,000 12/12/2012 Deny Wirawan S. 300,000 12/12/2012 Putra Sanjaya S 50,000 12/12/2012 Noorsasiwi 500,000 12/12/2012 Mahfiroh 100,000 12/12/2012 Yuliana Muhammad Diah 500,000 12/12/2012 R. Chandra Nopiar 580,000 12/12/2012 Ratih Pratamasari 300,000 12/12/2012 Tuti Yasir 145,000 12/12/2012 Ety Zaenar 100,000 12/12/2012 D. Faroq Romdhoni 100,000 12/12/2012 Totok Subagyo 500,000 12/12/2012 Kusyono Danu Prasetyo 100,000 12/12/2012 Rusliana 100,000 12/12/2012 Nova Yuanita 200,000 12/12/2012 Poerwatiningsih 100,000 12/12/2012 Silvana Indriani 100,000 12/12/2012 Rendra Fajar Firmansyah 300,000 12/12/2012 Nanung Fatkhanah 500,000 12/12/2012 12EUZL Jinut Muhlitanto 100,036 12/12/2012 12ERKU Diah Wahyuningsih 100,000 12/12/2012 12EXDL Ida Fachriyati 500,000 12/12/2012 12EXHV Charisa Afia 170,000 12/12/2012 12EXRY Mahdinur 25,000 12/12/2012 12ERRH M. Kartono 100,000 12/12/2012 10ESBI Andes Firstanty 455,000 12/12/2012 10ERMQ Daryanto 50,000 12/12/2012 09EXHE Surya Ratna P. & Agung Cahyono 300,000 12/12/2012 09EYLN Muniroh, Se 100,000 12/12/2012 11ERUP Vera Loesita Binti Soedjono Hadiwinarso 50,000 12/12/2012 08EUIL Dian Wahyuny 1,000,000 12/12/2012 09EVFF Agus Soeseno, H 1,000,000 13/12/2012 12EYGL Dina Nur Indrayati 50,482 13/12/2012 12EWXD Hasna Qulyah 40,000 13/12/2012 11EWJI Parsi 5,000,000 13/12/2012 12EYCP Erna Anglia Agustinah 30,000

76

13/12/2012 12ESHW Aditya Saputra 13/12/2012 12EYCQ Hj, Rosadah Binti H. M. Nuh 13/12/2012 11ERUP Vera Loesita Binti Soedjono H. 13/12/2012 07PEB Indah Suciarti 13/12/2012 09EVFF Agus Soeseno, H 13/12/2012 12EVQS Rr. Aisya Salma Rahmaniya 13/12/2012 07HOP Churiah 13/12/2012 10EUMP Hellena Binti Helmi R, Alm 13/12/2012 11ESKC Christiana 13/12/2012 12ETAN Mira Nurbayanti 13/12/2012 12EUDA Devita 13/12/2012 12EUEE Emi Zulhelmi 13/12/2012 12EWMJ Supiyarti 13/12/2012 12EVQT Rosalyn Febriyani Inaku 13/12/2012 12EVQU R. Megantara Rs 13/12/2012 12EVQW Fatmah Deu, Hj 13/12/2012 12EVVV Nani 13/12/2012 12EVZC Lilis Yulianti 13/12/2012 12EYSW Sagi A. 13/12/2012 12EYSX Marsiyah 14/12/2012 12EVBR Agus Herdiyanto 14/12/2012 12EXCZ Tutuk Maslukah S. Psi 14/12/2012 11EVYQ Asiah 14/12/2012 12ERQD Sri Maryati 14/12/2012 12EQYV Budi Santoso 14/12/2012 10ESBI Andes Firstanty 14/12/2012 10ERDU Fitri Wijayanti 14/12/2012 09EWTI Hety Sumiati 15/12/2012 12EXAZ Marsha Nourfirmansyah 15/12/2012 12EXJK Jenny Rachmani Happy 15/12/2012 12EXJK Jenny Rachmani Happy 15/12/2012 09EVMV Siti Nurlaila 15/12/2012 11ETTL Diah Purnomo 15/12/2012 12EQXQ Abdul Razak 15/12/2012 11EXIM Trisyanto 15/12/2012 12EVXO Eny Febriani 15/12/2012 12EYSZ Desy Susanti Binti Aski Kamil 15/12/2012 12EYTL Haryati 16/12/2012 07GMW Yuki Ferdian Effendi 17/12/2012 07SK Swita 17/12/2012 12ERKK Yuli Fitriyah 17/12/2012 12ERKL Ahmad Bahsahil 17/12/2012 12EXFW Rusmini 17/12/2012 12EXRJ Yeti Rohayati 17/12/2012 12ERRB Diah Rahmatika 17/12/2012 12EYCV Ubaidillah 17/12/2012 12EYCW Neneng Hasanah 17/12/2012 12EYCX Rukiah 17/12/2012 11ERIW Rita Triana 17/12/2012 10ERZS Yeyet Rohayati 17/12/2012 09EVFF Agus Soeseno, H 17/12/2012 09ETGB Suparman 17/12/2012 09ESUS Muchlis Kurniawan 18/12/2012 11EWMS Bambang Riyanto 18/12/2012 07NLI Leni Rosaleni 18/12/2012 11ETBM Hj. Muriah 18/12/2012 09EUQD Pujo Edy Siswoko 18/12/2012 08EZCL Acik Munasik 18/12/2012 08EWTD Nurwahyudin Bin Machmud 18/12/2012 08EVWT Enny Herawati 18/12/2012 10FBFK Nelly 18/12/2012 07GMW Yuki Ferdian Effendi 18/12/2012 10EZCP Mini 18/12/2012 10FAPH Anita Novianty 18/12/2012 11ESEX Haryanti Pujiani, Sh 18/12/2012 11EWQB Agus Herta Sumarto 18/12/2012 12EYUZ Rio Aji Pribadi 18/12/2012 13ERVM Hj. Maniar 19/12/2012 12EUZW Wisnu Wantoro 19/12/2012 11EVTX Lady Safitri 19/12/2012 12EXBH Silma Apriliana 19/12/2012 10ERYR Muhamad Syahrir Parinduri 19/12/2012 09EVUD Sarifuddin Zuhri 19/12/2012 08EZVO Sultan Hasanuddin 19/12/2012 07GMW Yuki Ferdian Effendi 19/12/2012 10EUVU Achmad Masyhudi 19/12/2012 10EWSC Budi Firmansyah 19/12/2012 10EZPI Edwin Pohan, Se 19/12/2012 11EXSV Junaidi 19/12/2012 11EXSW Tedja Wahyu Nadiarta 19/12/2012 11EXSX Nurjanah Tia Pratiwi 19/12/2012 11EXSY Iddah Zubaidah 19/12/2012 12ERUX Sari Khumairoh 19/12/2012 12EUGL Agus Surisman 19/12/2012 13ERNZ Dwi Sri Wilujeng 20/12/2012 12EXPY Tri Nur Jayadi 20/12/2012 12EXXD Linda Noviana 20/12/2012 12EXXF Siti Marwati 20/12/2012 12EXXG Sifa Khoirunnisa 20/12/2012 12EXXH Ali Musthofa 20/12/2012 12EXXL Sopiah 20/12/2012 09EYYR Nova Hildayanti 20/12/2012 09EYRT Johar Maknun

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

200,000 20,000 100,000 437,000 1,000,000 20,000 200,000 50,000 200,000 35,000 100,000 100,000 20,000 20,000 20,000 20,000 40,000 2,000,000 25,000 20,000 100,000 100,000 50,000 100,000 100,000 1,000,000 100,000 500,000 50,000 910,000 550,000 150,000 200,000 200,000 800,000 50,000 500,000 500,000 20,000 175,000 25,000 25,000 20,000 150,000 20,000 50,000 50,000 20,000 40,000 500,000 1,000,000 300,000 30,000 50,000 100,000 200,000 100,000 500,000 200,000 150,000 300,000 10,000 500,000 200,000 100,000 200,000 50,000 3,000,000 750,000 233,933 1,000,000 100,000 50,000 2,000,000 10,000 50,000 2,000,000 20,000 50,000 50,000 50,000 50,000 50,000 20,000 1,000,000 25,000 50,000 50,000 25,000 50,000 25,000 300,000 200,000

20/12/2012 10ERIV Pratiwi Medatama 20/12/2012 09EXHM Nuryandi 20/12/2012 08EUKS Diana Wardani 20/12/2012 09EUNA Pudji Rachmawan 20/12/2012 07BKG Irwan Djajarachman 20/12/2012 07BKG Irwan Djajarachman 20/12/2012 07GMW Yuki Ferdian Effendi 20/12/2012 10EYLA Zaenal Efendi 20/12/2012 12ETVZ Sri Kestipa 20/12/2012 12ETVZ Sri Kestipa 20/12/2012 12EWBI Dwi Astuti 20/12/2012 12EYOL Yanti 20/12/2012 12EYUW Jopie Hermawan 21/12/2012 08EVUX Ina Irawati 21/12/2012 12EYGI Tri Utami Sari Dewi 21/12/2012 12EXYU Andi Zahrah Sinrang, Sh 21/12/2012 12EYBJ Sugeng Fatoni 21/12/2012 12ERTP Asep Kurniawan 21/12/2012 09EWGV Winda Octavia Amir 21/12/2012 10ERGC Yudha Iskandar 21/12/2012 11ERUP Vera Loesita Binti Soedjono 21/12/2012 09EVXP Henni Suhartini 21/12/2012 09ESEE Slamet Sulistyo 21/12/2012 09ERAO Taufiq Rahman 21/12/2012 08EZDS Alfian Putra Jaya 21/12/2012 08EZGJ Metty Hendarti Kusumah 21/12/2012 08EXUF Hj. Basriah 21/12/2012 08EXBF Yonna Fitriana 22/12/2012 11EVVU Jooce Jullya 22/12/2012 12ESGR Sucipto 22/12/2012 12ESGR Sucipto 22/12/2012 10EQZB Zulkarnaen Dasem 22/12/2012 10ETAA Karminah 22/12/2012 10ETGF Hj. Mini 22/12/2012 07NJI Ariyatna Budiman 22/12/2012 10EYDF Siti Ardiani 22/12/2012 09ETOU E. Tarpini 22/12/2012 09EUFM Suyatmi 22/12/2012 08EWWS Fatimah 22/12/2012 08EWAC Eman Sulaeman 22/12/2012 07FPK Agus Sulistiyo 22/12/2012 12EYTY Fella Darwisya Akila 22/12/2012 07EYJ Fredyka Giri Herwanto 22/12/2012 07GMW Yuki Ferdian Effendi 22/12/2012 10EYDG Dedy Tisna Amijaya 22/12/2012 11ESYL Yusi 22/12/2012 11ESIB Salmah Karouw 22/12/2012 12ETAT Nur Hidayati 22/12/2012 12ETDK Sirajuddin Mayzir 22/12/2012 11EXLY Andriani, Se 22/12/2012 12ERUV Ditto Santoso 22/12/2012 12EUHP Iin Mutmainnah 22/12/2012 12EWJO Lita Damayanti 22/12/2012 12EWRN Heru Marwanto 22/12/2012 12EVVX Elfarista Hantalis V 22/12/2012 12EUXP Vita Astari 22/12/2012 13EQYV Rudy Setiyawan 23/12/2012 12EXGQ Fahmi Alfian 23/12/2012 08ETUN Devan Kusuma Furqon 23/12/2012 09EULB Heri Purnomo 23/12/2012 10EVTF Hj. Ros 23/12/2012 12ESPY Muhammad Fitrah Ashab 23/12/2012 12EQXQ Abdul Razak 23/12/2012 12ERKO Adi Priyatna 23/12/2012 12ETWR Deasy Mayang Sari 23/12/2012 12EVOQ Rukiah Kuntum 24/12/2012 12EXKW Shinta Rarastiti 24/12/2012 11ERGJ Jefrizal, Se 24/12/2012 08EXDS Endra Setiyowati 24/12/2012 07GMW Yuki Ferdian Effendi 24/12/2012 10FAZH Dwi Suryo Ismantono 24/12/2012 10FAZS Bambang Senoadjie 24/12/2012 11ERRL Dwi Suryo Ismantoro 24/12/2012 11ERRL Dwi Suryo Ismantoro 24/12/2012 12EUSF Dandy Fadianto 24/12/2012 12EVDA Herny Adhiyarini 24/12/2012 12EYNR Syamsu Tartono 25/12/2012 11EVVS Aswati 25/12/2012 12EXPP Yanthi Arifiantini 25/12/2012 12ESGM Hj. Rodiana 25/12/2012 12ESHP Nurul 25/12/2012 09EURK M. Muri Marhadi 25/12/2012 09EURS Heru Subekti 25/12/2012 07GMW Yuki Ferdian Effendi 25/12/2012 07HUV Tuti Sutinah, Hj 28/01/2013 Helwin 28/01/2013 Dedy Setiawan 28/01/2013 Transfer Helen� 28/01/2013 Seto Dwi Atmojo 28/01/2013 Bondan Eka Buana 28/01/2013 Gatot Priyo Utom 28/01/2013 Shynta Dewi 28/01/2013 Fitria Fasikasari

300,000 100,000 200,000 150,000 10,000 10,000 10,000 300,000 100,000 100,000 125,000 50,000 1,000,000 250,000 100,000 200,000 200,000 50,000 100,000 450,000 100,000 50,000 200,000 50,000 50,000 50,000 700,000 1,000,000 50,000 100,000 10,000 10,000 100,000 100,000 200,000 100,000 100,000 50,000 100,000 760,000 100,000 100,000 100,000 10,000 100,000 50,000 50,000 100,000 200,000 50,000 100,000 50,000 50,000 50,000 500,000 100,000 100,000 600,000 50,000 100,000 50,000 500,000 100,000 2,400,000 300,000 360,000 200,000 60,000 150,000 20,000 100,000 160,000 50,000 100,000 100,000 300,000 100,000 10,000 100,000 20,000 100,000 20,000 100,000 10,000 500,000 100,000 450,000 50,000 50,000 180,000 50,000 1,000,000 60,000

www

daqu or.id


Daftar Donatur

28/01/2013 28/01/2013 28/01/2013 28/01/2013 28/01/2013 28/01/2013 28/01/2013 28/01/2013 28/01/2013 28/01/2013 28/01/2013 28/01/2013 28/01/2013 29/01/2013 29/01/2013 29/01/2013 30/01/2013 30/01/2013 30/01/2013 30/01/2013 30/01/2013 30/01/2013 30/01/2013 31/01/2013 12EYDX 31/01/2013 12EYIG 31/01/2013 12EYEH 31/01/2013 12EYEL 31/01/2013 12EYFE 31/01/2013 12EYFH 31/01/2013 12EYFJ 31/01/2013 12EYFK 31/01/2013 12EYFK 31/01/2013 12EYFL 31/01/2013 12EYFP 31/01/2013 12EYGA 31/01/2013 12EYGI 31/01/2013 12EYGS 31/01/2013 12EWXD

Agus Sutriono Ihwan Purnama Arwani Ahmad Donatur A/N Ayu Wulan 1Muh Anton Ar Putra Dicky Zulkarnain Nining Arum Widyaningtyas Zainuddin Noor Tommy Wisnu Ramdan Darmo Susilo Dedy Kuswardianto Kurnia Ramdhani Ario Dwiokrano Renaningtiyas Tri Harmiyati Anes Eko Setiawan Nanny Mursini Winarningsih Widia Ningsih Dedy Satriawan Emy Sri Wulan Emy Sri Wulan Ranti Melasari Asfar Hariyati Triwijoko Asniar, Se Fitri Niati Muhammad Rizqi Yusmani Surya Ferdiyanto Nur Fatwa Kusuma Sari Nurdin Mahali Nurdin Mahali Fitriani Syahrir Irma Nursubchiana Tri Puji Lestari Tri Utami Sari Dewi Tri Mardiana Hasna Qulyah

08/12/2012 10FABP 08/12/2012 10FABS 08/12/2012 10FABX 08/12/2012 09EUTF 08/12/2012 08ESGT 08/12/2012 08ESGT 08/12/2012 08ESGT 09/12/2012 08ESGT 09/12/2012 08ESGT 09/12/2012 11ETMX 09/12/2012 07NIF 09/12/2012 10EZEA 09/12/2012 09EWCG 10/12/2012 09EVTN 10/12/2012 09EURS 10/12/2012 09EUOB 10/12/2012 09EUHK 10/12/2012 09ETXJ 10/12/2012 08EZJR 10/12/2012 08FAAJ 10/12/2012 07AWX 10/12/2012 07DGQ 10/12/2012 07JJH 10/12/2012 08ETPU 10/12/2012 10EZIC 10/12/2012 10EWGH 10/12/2012 10EXTG 10/12/2012 10EXTQ 10/12/2012 10EZTB 11/12/2012 10EYSP 13/12/2012 10FAYL 14/12/2012 10FAZJ 14/12/2012 11ERNE 17/12/2012 11ETYM 17/12/2012 11ETYM 17/12/2012 11ESNF 17/12/2012 11ETJL 19/12/2012 12ESNJ 19/12/2012 12ESTI 20/12/2012 12ESVS 20/12/2012 11EVEV 20/12/2012 11EXVM 20/12/2012 11EWWL 20/12/2012 12ETOJ 20/12/2012 12ERFY 20/12/2012 12ERHJ 20/12/2012 11EXOL 21/12/2012 12ERCC 21/12/2012 12ERCD 22/12/2012 12EUIK 23/12/2012 12EWKA 23/12/2012 12EWKG

Arni Binti Wignyo Sumarto Dini Ria Utami Ivan Yuliandri Rachman Hidayat Tri Kosalya Handjari (Tities) Tri Kosalya Handjari (Tities) Tri Kosalya Handjari (Tities) Tri Kosalya Handjari (Tities) Tri Kosalya Handjari (Tities) Past Novel Larasaty Arinto Prasetyo Adi Retno Widyasuti Risa Yulia, Almh Lilik Musrianah, Hj Heru Subekti Any Widyaningsih Sri Hendhrayani Misriyah Sri Suwantini Atika Dewi Nurbaina Sunwiyarti Heryanto Ahmad Suparta Laksmi Budhi Ekaningtyas Muthia Wulansari Hj. Lenggogeni Ariyaningsih (Ria) Sa`Adah Ninik Irawati Novizareni Hj. Tati Suparti Wini Sapto Syahriar Herly (Rian Motor) Sumiati Sumiati Erna Suhaenah As Endang Sri Mulyani Ayu Dyah Permatasari Adriana Azwar Ria Liana Zubair Suyuthi, H. Romi Kurniawan Yani Meuthia, Se Lilis Supriyatun Siti Zakiyah (Titi) Ahmad Zaki Mubarok Defitri Yusi Anggraeni Yudhi Hidayatullah Afnan Fuadi Mohammad Bagas Al-Ghafiqi Deasy Wulandari

300,000 250,000 50,000 50,000 300,000 50,000 100,000 300,000 150,000 100,000 999,999 100,000 50,000 175,000 100,000 100,000 100,000 100,000 200,000 150,000 170,000 100,000 50,000 20,000 100,000 500,000 20,000 500,000 50,000 300,000 100,000 100,000 200,000 200,000 1,000,000 100,000 100,000 20,000

WAKAF

www

daqu or.id

1,000,000 40,000 50,000 200,000 20,000 20,000 20,000 20,000 20,000 50,000 15,000,000 1,000,000 10,000,000 500,000 1,000,000 50,000 100,000 1,000,000 4,000,000 500,000 1,000,000 300,000 1,000,000 50,000 250,000 50,000 200,000 100,000 150,000 100,000 10,000,000 5,000,000 2,000,000 10,000,000 1,650,000 2,000,000 1,000,000 275,000 1,000,000 1,000,000 50,000 100,000 1,000,000 250,000 500,000 5,000,000 1,000,000 2,000,000 2,000,000 1,000,000 20,000 1,000,000

23/12/2012 12EWQI 25/12/2012 12EWQI 25/12/2012 12EWQT 25/12/2012 12EVFH 25/12/2012 12EVIN 25/12/2012 12EVUU 25/12/2012 12EYMO 26/12/2012 12EYPE 26/12/2012 13ERZR 27/12/2012 12EYHP 27/12/2012 12EYHQ 27/12/2012 12EYVP 28/12/2012 12EYVP 28/12/2012 13EQYF 28/12/2012 12EYUO 28/12/2012 12EYUP 28/12/2012 12EYUU 28/12/2012 13EQZH 29/12/2012 13ERFE 31/12/2012 13ERUS 31/12/2012 13ERUS 31/01/2013 12EYFC 31/01/2013 12EYHH 31/01/2013 12EWTV 31/01/2013 12EXYU 31/01/2013 12EXEX 31/01/2013 11EVYG 31/01/2013 11ERIW 31/01/2013 11ERIW 31/01/2013 11ERIW 31/01/2013 10ERZE 31/01/2013 09EWXF 31/01/2013 10FABS 31/01/2013 10FABX 31/01/2013 09EUTF 31/01/2013 08ESGT 31/01/2013 11ETMX 31/01/2013 07NIF 31/01/2013 07NIF 31/01/2013 10EZEA 31/01/2013 10EZEA 31/01/2013 09EVSV 31/01/2013 09EVSV 31/01/2013 09EVSV 31/01/2013 11ETNZ 31/01/2013 08EYPN 31/01/2013 08FAAJ 31/01/2013 08EWFA

Susi Susi Putri Marsafira Sugeng Triyono Muhammad Yasri Darwis Taufan Hariyanto Ratna Kusuma Hj. Marsinah Nana Suryana Andi Winanto Atik Wijayanti Nursani, Hj Nursani, Hj Sri Suprapti Synthia Suni M. Husni Thamrin Suyatna Putra Pamungkas Renny Anggraini Loradiyan Priambodo Tessa Mahardika Tessa Mahardika Yunita Damayanthi Resty Widyanti Ai Siti Hamidah Andi Zahrah Sinrang, Sh Tika Indriastari Kel. Siti Nuzulin Kusmaningsih Rita Triana Rita Triana Rita Triana Ruyani Adante Orlando Dini Ria Utami Ivan Yuliandri Rachman Hidayat Tri Kosalya Handjari (Tities) Past Novel Larasaty Arinto Prasetyo Adi Arinto Prasetyo Adi Retno Widyasuti Retno Widyasuti Aswar Aswar Aswar Malikus Prihanto Bachtiar, Ir Atika Dewi A. Bertianto Andiono (Bertho)

1,000,000 105,000 5,000,000 1,000,000 100,000 1,000,000 100,000 5,000,000 1,200,000 50,000 100,000 100,000 300,000 1,000,000 2,000,000 2,000,000 5,000,000 1,000,000 10,000,000 100,000 100,000 1,000,000 100,000 50,000 100,000 100,000 10,000,000 40,000 40,000 40,000 700,000 1,000,000 30,000 50,000 100,000 20,000 50,000 400,000 400,000 1,000,000 200,000 300,000 300,000 300,000 50,000 5,375,000 500,000 20,000

Z AKAT 01/12/2012 Igfar Reza Ahmadi 01/12/2012 Riyan Rahmawan 01/12/2012 Zakat Dan Sedekah Transfer Atm 01/12/2012 Ronny Widiedy 03/12/2012 Muhammad Hudaya 27/12/2012 12EYEE Lisdiani 27/12/2012 12EYGL Dina Nur Indrayati 27/12/2012 12EXAR Lilis Setyawati 27/12/2012 12EXYU Andi Zahrah Sinrang, Sh 27/12/2012 12EYTX Masferi Hamdi 28/12/2012 12ERRB Diah Rahmatika 28/12/2012 12EXXF Siti Marwati 28/12/2012 12ERDK Irma Mulyani 28/12/2012 12ERTP Asep Kurniawan 28/12/2012 12ETDE Daqu Travel 28/12/2012 09EVYM Atang Amin 28/12/2012 09EWUW Nita Dayayanti 28/12/2012 09EWRV Sugen Frianny 28/12/2012 09EXBP Hj. Dian Alifiana 28/12/2012 09EXLO Deni Mulyadi 28/12/2012 09EXLO Deni Mulyadi 28/12/2012 09EXNL Mohamad Yusup Basyirah 28/12/2012 10ETWE Hafziardhi 28/12/2012 10EZQR Yustinah 28/12/2012 10ERFP Heny Wijayanti 28/12/2012 10ERVC Sri Suhainingsih 28/12/2012 10ESXQ Buyung Firmansyah 28/12/2012 09EVBP Marina Christifani 28/12/2012 09EVBP Marina Christifani 28/12/2012 09EVCY Juahir 28/12/2012 09EUPO Muhammad Iqbal Budianto 28/12/2012 09ETGB Suparman 28/12/2012 09ESFA Rudy Ilham 28/12/2012 09ERBK Siti Wahyuni 28/12/2012 08EZOE Muhammad Nur 28/12/2012 08EYNF Syahril Syamsudin 28/12/2012 08EXWV Ade Kurniawan 28/12/2012 07ALT Aria Rohati A Gaffar 28/12/2012 07ALT Aria Rohati A Gaffar 28/12/2012 07ALT Aria Rohati A Gaffar 28/12/2012 07BLS Nuraini 28/12/2012 11EUYE Endang Garniawan

750,000 250,000 330,000 20,000 500,000 50,000 86,000 50,000 275,000 1,000,000 30,000 100,000 150,000 50,000 343,700 200,000 25,000 250,000 1,000,000 600,000 500,000 200,000 400,000 500,000 200,000 500,000 100,000 50,000 100,000 300,000 1,000,000 100,000 50,000 100,000 1,500,000 611,000 200,000 100,000 100,000 100,000 50,000 100,000

28/12/2012 08ETPZ 28/12/2012 10EVFO 28/12/2012 10FAAY 28/12/2012 10EZYL 28/12/2012 10EZGU 28/12/2012 10EZJT 28/12/2012 10EZJT 29/12/2012 10EZJT 29/12/2012 11ERNJ 29/12/2012 11EXDH 29/12/2012 11EXDH 29/12/2012 11ETJL 30/12/2012 12ESNJ 31/12/2012 12ESOK 31/12/2012 11EVCX 31/12/2012 11EWRT 31/12/2012 11EWRT 31/12/2012 11EWVK 31/12/2012 12EQXP 31/12/2012 12ETLD 31/12/2012 12ERJX 31/12/2012 12ERJX 31/12/2012 12EUDB 31/12/2012 12ERWX 31/12/2012 12EWLL 31/12/2012 12EWLL 31/12/2012 12EWON 31/12/2012 12EWPG 31/12/2012 12EVCZ 31/12/2012 12EYRO 31/12/2012 13EQYI 31/12/2012 13EQYV 29/01/2013 10FBHH 29/01/2013 12EXAZ 29/01/2013 13EQZO 29/01/2013 12ERDK 29/01/2013 10ERZE 30/01/2013 10ERZE 30/01/2013 09EXNL 30/01/2013 10ETWE 30/01/2013 10EZYO 31/01/2013 07ALT 31/01/2013 10EVFO 31/01/2013 10EVDS 31/01/2013 10EWIE 31/01/2013 10EZCQ 31/01/2013 10EZEV 31/01/2013 10EZNH 31/01/2013 11ERQA 31/01/2013 11ERNB 31/01/2013 11ESWL

Martina Aghna 65,000 Priyanto 355,000 Abdul Anas 60,000 Syifa Rahayu 350,000 Yunan Muzaffar 1,000,000 Yulinaldi 50,000 Yulinaldi 50,000 Yulinaldi 100,000 Istiyani 7,600,000 Tommy Ferdian 2,000,000 Tommy Ferdian 2,000,000 Endang Sri Mulyani 750,000 Ayu Dyah Permatasari 225,000 Puti Rachmawati 700,000 Suratni 100,000 Reza Fahrizal 500,000 Reza Fahrizal 500,000 Melina Dwi 600,000 Anto 100,000 Yuni Kurniawati Rahayu 200,000 Nining Lestari 30,000 Nining Lestari 100,000 Agus Raya Finaldy Anggun 338,000 Indah Nawang Sari 200,000 Gentha Ardiansyah 300,000 Gentha Ardiansyah 300,000 Merza Yurielmy 500,000 Otit Sofiawati 500,000 Siti Chotidjah 25,000 Viryana Agustriani Binti Moh. Arifin 1,000,000 Mutiara Lestari 30,000 Rudy Setiyawan 100,000 Saryanto Bin Somo Katimun 120,000 Marsha Nourfirmansyah 60,000 Sulistiyo Wardani 1,000,000 Irma Mulyani 150,000 Ruyani 500,000 Ruyani 550,000 Mohamad Yusup Basyirah 270,000 Hafziardhi 400,000 Heri Sutejo 15,000,000 Aria Rohati A Gaffar 100,000 Priyanto 200,000 Muhammad Ali Misbach, H 100,000 Apsari Afiantifa Putri 20,000 Yenisbet Tisna Jayai 150,000 Arief Budiman 300,000 Krishna Briatmoko 200,000 Nuril Anwar 300,000 Daryanti 500,000 Fatimah Binti Marzuki 3,000,000

SEDEKA H P R O DUK T I F 03/12/2012 12EYEF Farmila 03/12/2012 11EVEV Zubair Suyuthi, H. 03/12/2012 12EQXM Zakiyah Muflihah 04/12/2012 07NVF Hj. Ernawati 04/12/2012 07NVF Hj. Ernawati 04/12/2012 07NVF Hj. Ernawati 04/12/2012 07NVF Hj. Ernawati 05/12/2012 09EUHK Sri Hendhrayani 05/12/2012 13ERFM Bambang Trisnadi 07/12/2012 09ESRU Farhan Muflih 11/12/2012 11ETNZ Malikus Prihanto 11/12/2012 11ETNZ Malikus Prihanto 13/12/2012 11EVSB Isriyatun 14/12/2012 10ESBI Andes Firstanty 14/12/2012 09ESRU Farhan Muflih 17/12/2012 08EZDO Lemuel Alexander Mantiri 19/12/2012 11ETOI Supriyatin 19/12/2012 08EWFA A. Bertianto Andiono (Bertho) 19/12/2012 11EVHZ Wheny Kasmari, H 21/12/2012 09ESRU Farhan Muflih 21/12/2012 08EZDO Lemuel Alexander Mantiri 27/12/2012 09EWUW Nita Dayayanti 27/12/2012 09EXOS Ari Wahyudi 27/12/2012 09EXOU Hidayat Effendi 27/12/2012 09EXOW Ani Widayati 27/12/2012 10FAYQ Loeky Rono Pradopo 31/12/2012 09EUHK Sri Hendhrayani

200,000 20,000 20,000 50,000 50,000 50,000 50,000 20,000 1,000,000 50,000 20,000 20,000 2,170,000 1,000,000 50,000 120,000 480,000 100,000 500,000 50,000 150,000 25,000 25,000 25,000 25,000 25,000 20,000

AQ I QA H 19/12/2012 10ERDI 21/12/2012 12EVIZ 06/01/2013 08ESQJ 10/01/2013 10FAVT 29/01/2013 11EVKO

Hartono Thinuk Juliantina Eva Dwi Kumala Sari Dwi Yudhi Nugraha, Spd.I Sugeng Prianto

2,000,000 3,000,000 1,400,000 4,000,000 4,000,000

DAFTAR NAMA DONATUR LEBIH LENGKAP DAPAT DIKUNJUNGI DI :

w w w. da qu. o r. i d

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

77


LAPORAN PERUBAHAN DANA Periode November - Desember 2012

DANA INFAK / SEDEKAH

Penyaluran Dana Infak/Sedekah 1. Penyaluran dana Infak/Sedekah terikat (Muqayyadah) 1. Penerimaan dana Infak/Sedekah terikat (Muqayyadah) Penyaluran dana aqiqah 20,899,000.00 Penerimaan dana aqiqah 20,899,000.00 Penyaluran dana fidyah Penerimaan dana fidyah Penyaluran dana bencana/Kemanusiaan 111,556,000.00 Penerimaan dana Bencana/Kemanusiaan 111,556,000.00 Penyaluran dana makan santri 876,055,000.00 Penerimaan Sedekah Produktif 835,561,837.00 Penyaluran Program Rumah Qur’an 125,700,000.00 Penerimaan Infak/Sedekah Makan Santri 937,254,221.00 Jumlah Penyaluran dana Infak/Sedekah terikat (Muqayyadah) 1,134,210,000.00 Penerimaan Infak/Sedekah Percetakan Qur'an 132,194,876.00 Infak/sedekah dana Sedekah Sawah 236,768,441.00 2. Penyaluran dana Infak/Sedekah tidak terikat (Mutlaqah) Penerimaan dana Infak/Sedekah terikat (Muqayyadah) 2,274 ,234,375.00 Penyaluran untuk Operasional dan Sosialisasi Amil 2,058,242,629.01 Penyaluran untuk Pengembangan Pesantren dan Sekolah 508,397,750.00 2. Penerimaan dana Infak/Sedekah tidak terikat (Mutlaqah) Penyaluran untuk Program Mobile Qur’an 10,193,000 .00 Infak/Sedekah Entitas Penyaluran untuk Program Qur’an Call/One Day One Ayat/Duta Qur’an 11,786,000.00 Infak/Sedekah Individual 9,858,429,811.03 Penyaluran untuk bantuan Sosial 41,357,400.00 Infak/Sedekah Barang 253,000,000.00 Penyaluran untuk Program Even dan Dakwah 281,198,264.00 Penerimaan hasil pengelolaan Sedekah Produktif 179,783,334.00 Penyaluran untuk Program Rumah Tahfidz 113,377,686.00 Penerimaan dana Infak/Sedekah tidak terikat (Mutlaqah) 10,291,213,145.03 Penyaluran untuk Bingkisan Anak Yatim (BUY) 44,450,000.00 Penyaluran untuk Program Simpatik Guru 3,000,000.00 Penerimaan hasil pengelolaan Bank Syariah 5,152,304.79 Penyaluran untuk Program Majelis Konseling 106,000,000.00 Jumlah Penerimaan Dana Infak/Sedekah 12,570,599,824.82 Penyaluran untuk Gedung Graha PPPA DQ 88,475,440.00 Penyaluran untuk Pembangunan Pesantren dan Sekolah 7,452,195,000.00 Penyaluran untuk program Pertanian Organik (Eksport) 65,000,000.00 Penyaluran untuk Dakwah on TV 173,987,268.00 Penerimaan Dana Infak/Sedekah

Jumlah Penyaluran dana Infak/Sedekah tidak terikat (Mutlaqah) 10,957,660,437.01 Jumlah Penyaluran Dana Infak/Sedekah 12,091,870,437.01 Surplus (defisit)

478,729,387.81

DANA ZAKAT Penerimaan zakat Entitas 37,466,618.13 Penerimaan zakat Individual

Zakat maal/harta Zakat profesi Zakat Fitrah Jumlah Penerimaan Dana Zakat

103,936,576.00 307,815,667.69 449,218,861.82

Penyaluran Dana Zakat

Penyaluran untuk bagian operasional dan Amil 56,152,357.73 Penyaluran untuk Fakir - Miskin (Bantuan biaya hidup,kesehatan,dll) 117,474,600.00 Penyaluran untuk Gharimin 1,400,000.00 Penyaluran untuk Muallaf Penyaluran untuk Ibnu Sabil 650,000.00 Penyaluran untuk Fisabilillah (Keagamaan,Pendidikan,dll) 268,440,000.00 Jumlah Penyaluran dana zakat 444,116,957.73 Surplus (defisit)

5,101,904.09

DANA WAKAF Penerimaan Dana Wakaf

enerimaan Wakaf Tunai & Masjid Daqu P Hasil Pengelolaan di Bank Syariah Jumlah Penerimaan dana wakaf

2,838,714,460.25 4,543,912.17 2,843,258,372.42

Penyaluran Dana Wakaf

Pembangunan Masjid Daqu Jumlah Penyaluran dana wakaf Surplus (defisit)

2,000,000,000.00 2,000,000,000.00 843,258,372.42

DANA AMIL Penerimaan

agian Amil dari Dana Zakat B Bagian Amil Atas Dana Infak/Sedekah Penerimaan Lainnya Jumlah Penerimaan Bagian Amil

56,152,358 2,058,242,629 2,114,394,987

Penyaluran Dana Wakaf

Biaya SDM dan Pengembangan Lembaga Biaya Administrasi dan Umum Jumlah Penggunaan Dana Amil Surplus (defisit)

1,325,184,000.00 752,013,477.00 2,077,197,477.00 37,197,510


an. Yayasan Daarul Qur’an Nusantara

an. Yayasan Daarul Qur’an Nusantara

* harus terdaftar sebagai peserta SMS Mandiri Level 1

SMS Center

0815 1900 2828


cover story

Panen Perdana 80

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


cover story

Sedekah Sawah www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

81


cover story

F

ebruari lalu, program Sedekah Sawah memulai panen perdana padi dan sayur organik di Pusat Pengembangan Pertanian Organik (PPPO) Daarul Qur’an, Sukabumi. Panen kali ini cukup istimewa, selain Ustadz Yusuf Mansur yang potong perdana padinya, juga dihadiri DR. Kamil dari Mesir, bersama istri dan tiga anaknya, Tabarok, Yaziid, dan Zainah.

82

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


cover story

www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

83


daqu utama swasembada Program Sedekah Sawah, mulanya ikhtiar untuk menge­lola lahan dan sawah yang nganggur dengan pola pertanian organik. Meski baru panen 6 hektar, dalam jangka panjang PPPA Daarul Qur’an punya target satu juta hektar sawah.

84

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


daqu utama

Tiga anak DR Kamil yang masih belia, sudah hafidz Qur’an sejak umur 3 – 5 tahun. Mereka amat riang berlarian di pematang sawah, sebagai pengalaman baru dalam hidup mereka. Masyarakat Kadudampit dan para donatur yang hadir di lokasi sawah Sukabumi, juga bersyukur bisa berinteraksi dengan anakanak penghafal Al-Qur’an dari Mesir itu.

www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

85


cover story

Program Sedekah Sawah, mulanya ikhtiar untuk menge­ lola lahan dan sawah yang nganggur dengan pola pertanian organik. Meski baru panen 6 hektar, dalam jangka panjang PPPA Daarul Qur’an punya target satu juta hektar sawah. Ini sebagai gerakan membantu petani dan menciptakan bahan makanan sehat, halal, dan toyib bagi masyarakat Indonesia.DAQU

86

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id




www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H


kilas DAQU

Warga Banten

Gowes Bareng Ustadz Yusuf Mansur 90

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


kilas DAQU

S

eribuan penggowes sepeda melintasi jalan protokol Cilegon (Jalan Raya Cilegon-Jendral Ahmad Yani), Ahad pagi, 3 Maret 2013. Peserta konvoi sepeda santai ini berasal dari berbagai kota di Banten yang mengikuti kegiatan “Daarul Qur’an Gowes 2013 bersama Ustadz Yusuf Mansur’’, yang digelar oleh PPPA Daarul Qur’an Cabang Banten. Sebagian peserta berasal dari komunitas fun bike seperti Sekoempoelan Ontel Tjilegon (Sekotji), Krakatau Bike, Indonesia Power Community, dan Krakatau Community. Turut serta dalam sepeda santai ini, Ketua Yayasan Daarul Qur’an Nusantara Ustadz Anwar Sani, Direktur Eksekutif PPPA Daarul Qur’an Ustadz Tarmizi, dan Bendahara YDQN Ustadz Ahmad Jameel. Sedang tuan rumah antara lain Walikota Cilegon Tb Iman Ariyadi, Danramil Cilegon Kapten Suherman, dan Kapolres Cilegon

www

daqu or.id

Kombes Pol Defrian D, beserta masyarakat Banten. Perhelatan Daqu Gowes juga dimeriahkan dengan bazaar dari peserta dan sponsor, antara lain stand dari Telkomsel, MJ Bike, The Pucuk, PT Ultra Sakti, dan Vicenza. Konvoi sepeda santai dilepas Ustadz Yusuf Mansur dan para pejabat daerah di halaman Kantor Walikota Cilegon, pukul 07.30 WIB. Titik finish juga di tempat yang sama. Konvoi gowes melintasi rute sepanjang kurang lebih 10 km, melawati pusat Kota Cilegon, memutari kantor PPPA Daqu Banten di Ruko Pondok Cilegon Indah Blok A3 No 7, dan kembali ke kantor Walikota. edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

91


kilas DAQU

92

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


kilas DAQU “Kegiatan sepeda santai ini merupakan ajang silaturrahim warga Banten dengan Ustadz Yusuf Mansur, menandai diresmikannya PPPA Daqu Cabang Banten,” jelas M Yusuf, Manager Area PPPA Banten kepada wartawan. Tarmizi menyatakan, Daarul Qur’an adalah lembaga pengelola sedekah yang fokus pada program pemuliaan Al Qur’an. ‘’Maka kami mengajak segenap lapisan masyarakat untuk giat berolah raga, khususnya bersepeda, agar badan sehat sehingga dimudahkan dalam menghafal Qur’an sekaligus mengamalkannya,” tuturnya. Dalam taushiyahnya, Ustadz Yusuf Mansur mengajak masyarakat untuk selalu mendekatkan dan berpegang teguh dengan Al Qur’an, serta membudayakan sedekah. “Insya Allah, apapun keinginan dan masalah kita, dalam Qur’an sudah ada jawabannya. Dan dengan sedekah, solusi kehidupan bakal didapatkan,” kata Ustadz. Pada kesempatan itu, perintis Daarul Qur’an juga mengundang masyarakat Banten menghadiri Wisuda Akbar Inodnesia Menghafal ke-4 pada 30 Maret 2013 di Gelora Bung Karno Jakarta. ‘’Saya harap warga Banten turut hadir dalam perhelatan akbar yang akan dihadiri Syeikh Al-Ghomidi dari Madinah tersebut,” seru Ustadz Yusuf Mansur. Walikota Cilegon menyambut positif event ini. “Acara ini dapat mendorong masyarakat gemar berolahraga, dan lebih mempopoulerkan Banten, ‘’ kata Tb Iman Ariyadi. Acara yang juga ditunggu-tunggu para peserta adalah pengundian doorprize. ‘’Panitia menyediakan hadiahhadiah menarik seperti: 2 unit motor, 5 unit sepeda, 1 kulkas, 2 dispenser, 5 kompor gas, 5 rice cooker, 5 blender, 5 handphone, dan beberapa voucher discount dari sponsor,’’ terang Amir Alhakim, panitia Gowes Daqu. Di penghujung acara, Ustadz Yusuf Mansur melelang sepeda lipat sedekah dari Ny Dewi, pemilik toko sepeda “Sugoi Bike”. Hasil lelang akan digunakan untuk menunjang program-program PPPA Daqu Banten. Acara Daqu Gowes 2013 ditutup dengan doa yang dipimpin Ustadz Yusuf Mansur, demi keberkahan warga Banten pada khususnya dan masyarakat Indonesia umumnya.DAQU my www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

93


kilas DAQU

94

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


kilas DAQU

Tujuh Syekh di Kampung Qur’an

www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

95


kilas DAQU “J

amaah, tolong doakan saya, agar Allah memberi kesempatan 10 detik saja tubuh saya bisa bergerak normal sehingga saya bisa bersujud kepada-Nya,’’ pinta Syekh Ammar Haitsam Bugis di Daarul Qur’an, Ketapang, Tangerang, Selasa, 25/12. Permohonan itu diterjemahkan Ustadz Slamet Ibnu Syam selaku sohibul bayt, yang mendampingi tujuh syekh asal Timur Tengah di Kampung Qur’an. Selain Syekh Ammar Bugis (Saudi), juga Syekh Miftah al Washobi (Yaman), Syekh Abdullah Asy-Syajaroh (Yaman), Syekh Ali Sinan (Yaman), Syekh Ahmad as-Syahari, Syekh Ghamdan Syuroih, Syekh Muhammad alHasyidi dan Syekh Ahmad Al-Kannas (Syiria). Mereka hadir untuk berbagi ilmu qiro’at Qur’an, pengalaman menghafal Kitabullah, dan menyuntikkan motivasi bagi segenap keluarga besar Kampung Qur’an. Kehadiran mereka disambut segenap pimpinan Yayasan Daarul Qur’an Indonesia dan PPPA Daarul Qur’an, serta ratusan jamaah dari Aceh sampai Papua. Ammar Bugis, masih berdarah Makassar. Ia lahir di Amerika Serikat, 22 Oktober 1986. Nama Bugis diambil dari nama kakek buyutnya yang berasal dari Sulawesi, Syekh Abdul Muthalib Bugis. Beliau hijrah dari Sulawesi ke Mekah dan mengajar Tafsir di Masjidil Haram. Syekh Ammar lumpuh total sejak 2 bulan, hanya mata dan mulutnya yang masih berfungsi, walau nada bicaranya agak tidak jelas. Itu semua tak mengurangi semangatnya untuk hidup dan berarti. Dengan pendidikan homeschooling, Ammar sudah hafal 30 juz Qur’an sejak usia 13 tahun dalam waktu 2 tahun saja. Ia lulus dari Jurusan Jurnalistik King Abdul Aziz University. Menjadi wartawan olah raga Harian Al Madinah yang terbit di Jeddah, dan kolumnis Harian Ukaz terbitan Riyadh.

96

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

Ammar juga menjadi dosen di Universitas Dubai sambil meneruskan pendidikan S-2 di sana atas beasiswa Pangeran Uni Emirat Arab, Hamdan bin Muhammad bin Rasyid Al Maktum Al Fazza. Kakak lelaki Ammar, Hasan Bugis, tubuhnya normal, seorang mantan pilot Saudi Airline. Sedang adiknya, perempuan, yang juga lumpuh seperti Ammar, adalah seorang dokter. Selain untuk sujud, 10 detik yang dipinta Ammar Haitsam Bugis juga akan dimanfaatkan untuk membuka mushaf Al Qur’an yang belum pernah dapat dilakukannya sendiri. Banyak diantara ratusan jamaah menangis terharu mendengar permintaan Syekh Ammar. Termasuk Ustadz Yusuf Mansur yang berada di sebelahnya. Kepada Pendiri Daarul Qur’an, Syekh Ammar menyatakan ingin memasukkan anaknya, Yusuf (14), ke Ponpes Daarul Qur’an Ketapang. ‘’Pondok Pesantren Tahfidz Qur’an adalah pendidikan untuk meraih dunia-akhirat,’’ tandas Syekh Ammar, yang menuliskan perjuangan hidupnya dalam buku berjudul “Qohir Al Mustahil” (Penakluk Kemustahilan). Dalam taushiyahnya Ustadz Yusuf Mansur menegaskan, fenomena Syekh Ammar menunjukkan bahwa tidak ada yang mustahil bagi Allah SWT. ‘’Namun pikiran dan perasaan kita sendiri yang suka memustahilkan diri kita. Akhirnya itu jadi do’a buat kita sendiri,’’ katanya. Dalam sebuah hadits qudsi, Allah SWT menyatakan bahwa ‘’Aku ini sebagaimana prasangka hamba-Ku.’’ Artinya, Allah akan ‘’menuruti’’ persangkaan pikiran dan perasaan manusia akan takdirnya sendiri. Ustadz Yusuf mencontohkan, banyak orang merasa mustahil bisa naik haji karena kondisinya miskin atau banyak utang. Akibatnya, ya mustahil beneran. Padahal, www

daqu or.id


kilas DAQU

dengan bersandar pada Allah Yang Maha Kuasa, kemiskinan dan utang bukan hambatan untuk ke Tanah Suci. Turut memeriahkan silaturahim tersebut, penampilan para santri Daarul Qur’an dalam defile drumband, atraksi senam Daqu, koor hymne dan mars Daqu, serta muhadhoroh (pidato) dwilingual Arab-Inggris. Acara diakhiri jelang waktu dhuhur dengan menyaksikan bersama pemasangan tiang pancang sebagai peresmian dimulainya pembangunan Masjid Daarul Qur’an.DAQU www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

97


kilas DAQU

Daarul Qur’an Gelar Daqu Camp K

amis-Sabtu, 21-23 Pebruari 2013, Kepanduan Daarul Qur’an menggelar perkemahan pelajar yang disebut Daqu Camp. Perhelatan ini diikuti siswa SMP kelas 8 dan 9, serta SMA kelas 11 dan 12 Sekolah Daarul Qur’an Internasional. Daqu Camp putra (Tangerang) mengambil lokasi di Bumi Perkemahan Curug Sewu, Gunung Salak Endah, Desa Gunung Sari, Kec Pamijahan, Kab Bogor, Jawa Barat. Sedangkan pelajar putri (Cikarang) berkemping di Diklat Tawang, Kampung Cijeruk, Desa Tajur Halang, Kec Cijeruk, Kab Bogor, Jabar. Penanggungjawab Daqu Camp, Ustadz Iman Fathurrohman, menuturkan, selain untuk melatih kepemimpinan, melalui kemah pramuka ini para santri akan semakin terbina spiritualitasnya. ‘’Kita landasi nilainilai kepramukaan dengan spirit Islam,’’ katanya.

98

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


kilas DAQU Dalam sejarah Bangsa Indonesia, Pramuka (Kepanduan) menjadi salah satu wadah perjuangan, termasuk oleh kaum muslimin. Pada 1920, lahirlah “Hizbul Wathan” (HW) sebagai pengganti nama “Padvinder Muhammadiyah”. Syarikat Islam juga mendirikan “Syarikat Islam Afdeling Padvinderij” yang kemudian berganti menjadi “Syarikat Islam Afdeling Pandu” (SIAP). Sedangkan Nationale Islamietische Padvinderij (NATIPIJ) didirikan oleh Jong Islamieten Bond (JIB). Pada 23 Mei 1928, organisasi kepanduan Islam dan kebangsaan membentuk forum PAPI (Persaudaraan Antara Pandu Indonesia). PAPI berkembang menjadi Badan Pusat Persaudaraan Kepanduan Indonesia (BPPKI) pada April 1938. Antara tahun 1928-1935 bermuncullah gerakan kepanduan Indonesia baik yang kebangsaan maupun agamis, misalnya Pandu Ansor, Al Wathoni, Hizbul

www

daqu or.id

Wathan, Kepanduan Islam Indonesia (KII), dan Islamitische Padvinders Organisatie (IPO). Gerakan Pramuka atau Kepanduan Putri dibentuk di Inggris pada 1910 oleh Lord Baden-Powell beserta adiknya Agnes, dan istrinya Olave. Dari sinilah gerakan kepanduan putri menyebar ke berbagai negara, termasuk Indonesia. Pada 1928, terbentuk Asosiasi Kepanduan Putri Sedunia atau World Association of Girl Guides and Girl Scouts (WAGGGS) sebagai wadah gerakan kepanduan putri di seluruh dunia. WAGGGS berpusat di London, ibukota Inggris. Kaum muslimah Inggris juga aktif di gerakan kepanduan negaranya. Menurut data, anggota pramuka perempuan di Inggris kini berjumlah 66.576 orang, atau meningkat 88% sejak tahun 2005 silam. Mereka tergabung dalam 40 grup pramuka aktif. Muslimah Inggris aktif di gerakan

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

99


kepanduan dengan tetap mengenakan busana muslimah, sebagaimana diberitakan koran Inggris, The Guardian. “Itulah, kenapa di Ponpes Daqu ada pramuka yang dirintis sejak September 2012,’’ kata Ustadz Fathur. Kegiatan semacam ini, imbuhnya, sebelumnya pernah digelar PPPA Daarul Qur’an. Misalnya Jambore Santri Qur’an di Bumi Perkemahan Ragunan, Jakarta (14-15 April 2012), Jambore Rumah Tahfidz Bandung di Bumi Perkemahan Cikole, Lembang (6 Juli 2012), dan

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H


kilas DAQU

Jambore Santri Rumah Tahfidz se-Jawa Tengah di Bumi Perkemahan Kopeng, Semarang (7-8 Juli 2012). Kafilah Pramuka Daarul Qur’an pun menyabet banyak penghargaan dan piala, misalnya dalam Lomba Pramuka yang diselenggarakan di UIN Ciputat (12 November 2012). Seperti dalam kegiatan terdahulu, Daqu Camp kali ini juga dibantu truk tranposrtasi dari TNI Angkatan Darat.DAQU mahfudz/bowo

102 edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


TELAH TERBIT

CD ODOA

JUZ 30 dan QS. AL BAQARAH BONUS BUKU PANDUAN serta BEBERAPA TAUSYIAH UST. YUSUF MANSUR

Rp. 40.000,-

Dapat dipesan melalui PPPASHOP dan Toko Buku

SMS INFO & PEMESANAN

0812 1959 0155 - 0856 9105 7657


latarhati

T

atkala ramai para petinggi partai politik diciduk KPK lantaran korupsi, saya malu pada Muslim Nenoliu. Lelaki paruh baya yang hidup

sekadarnya, di atas tanah kurang subur di Amanuban Timur, Timor Tengah Selatan, NTT. Awal Maret lalu, saya mengunjunginya untuk ketiga kali, sembari monitoring pembangunan 85 unit Rumah Qur’an, untuk masyarakat pelosok NTT. Saat tiba, istri Nenoliu tergopoh menggelar tikar pandan di halaman rumahnya yang beratap ilalang. Kami bercengkerama tentang hari-hari di Amanuban. Paceklik yang kerap tiba saat kemarau datang, juga

Sunaryo Adhiatmoko @sunaryojati

musim tanam jagung sekali setahun. Kisah risau lainnya, betapa sulit mencari air bersih. Masyarakat di Amanuban harus jalan berkilo meter, cari sungai terdekat. Mereka membuat galian kecil di pinggiran sungai, untuk dapat rembasan air bersih. Menunggu berjam-jam, hingga galian kecil itu penuh,

Marwah Nenoliu Muslim

lalu dituangkan ke dalam jirigen. Fragmen kehidupan yang mengingatkan saya, saat datang ke Mogadishu, Somalia, dua tahun lalu. Ada rasa bersalah, kenapa tidak mengunjungi Muslim Nenoliu dulu, sebelum ke Mogadishu. Kenyataannya, di kawasan ujung timur Indonesia, dekat dengan Timor Timur itu, ketimpangannya nyata. Pembangunan tak berjalan, pendidikan tertinggal, kesejahteraan terbelakang dan akses pada keadilan tercekat, oleh pesta pora demokrasi yang menghabiskan triliunan dana, untuk memproduksi sistem korup dan melahirkan koruptor. Dengan kenyataan itu, mendadak Muslim Nenoliu meremukkan hati dan menampar muka saya. Berkalikali dirayu, tak juga ia mau menerima program bantuan rumah. Nenoliu amat layak menerima, dari kriteria apapun. Dia berhak, memberi hunian yang sehat dan layak untuk keluarganya. Tapi, saat kesempatan itu di ujung lidah, Nenoliu enggan menelannya. “Kami tidak punya cukup jagung untuk menjamu”, lembut Muslim Nenoliu beralasan. “Untuk apa?” “Bapak dan masyarakat, akan gotong royong

104 edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www

daqu or.id


Andai mereka yang telah merampok hak-hak manusia tulus sepertimu mendengar. Engkau telah memberi pelajaran tentang marwah (harga diri), kejujuran, dan cara hidup yang halal. bangun rumah kami, walau setetes air kami ingin

dengan dada bergemuruh, malu, dan hikmah

menjamu”, terang Nenoliu.

tentang marwah yang hakiki.

“Itu tidak wajib, juga bukan syarat?” “Tidak, Bapak sudah berbuat baik, kami wajib

Sepanjang jalan, saya belajar memahami pilihan Muslim Nenoliu sembari mengunyah hadist

membalas kebaikan Bapak. Tapi, saat ini kami

Nabi tentang orang miskin. “Orang miskin itu

gagal panen jagung. Belum bisa Bapak”, Nenoliu

bukanlah mereka yang berkeliling meminta-minta

bersikukuh.

kepada orang lain agar diberikan sesuap dan dua

Oh, Muslim Nenoliu. Andai mereka yang telah

suap makanan dan satu-dua butir kurma.” Para

merampok hak-hak manusia tulus sepertimu

sahabat bertanya: “Ya Rasulullah, (kalau begitu)

mendengar. Engkau telah memberi pelajaran

siapa yang dimaksud orang miskin itu?” Beliau

tentang marwah (harga diri), kejujuran, dan cara

menjawab,”Mereka ialah orang yang hidupnya tidak

hidup yang halal. Sedangkan sebagian kami yang

berkecukupan, dan dia tidak mempunyai kepandaian

hidup bergelimang peradaban, telah terjebak dalam

untuk itu, lalu dia diberi shadaqah (zakat), dan

kerakusan dan nafsu.

mereka tidak mau meminta-minta sesuatu pun

Sementara bagimu, gratis itu menghancurkan harga diri. Sebaliknya, mereka yang berpendidikan,

kepada orang lain.” Wasiat Rasulullah ini, ditujukan untuk kita semua,

tak punya urat malu berlaku korupsi. Mereka

agar selalu dekat, mencintai, dan memperhatikan

mengemis proyek untuk ongkos politik, pemilu dan

orang-orang miskin di sekitar kita.DAQU

pilkada. Saya pun pamit dari rumah Muslim Nenoliu, www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

105


Nama Rubrik


Nama Rubrik Penghargaan dan Apresiasi disampaikan kepada pihak Sponsor dan Media Partner yang telah berpartisipasi dalam perhelatan

Wisuda akbaR 4

DIDUKUNG OLEH

PT SO GOOD FOOD

DEWAN KEMAKMURAN MASJID AN-NUUR BIO FARMA

MEDIA PARTNER

www

daqu or.id

edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

107


Nama Rubrik

Dicetak

100.00 eksemp

0

ler

Terseba di 10 r Kota Be Indonessar ia

Dibaca

500.00 orang

donatur

0

& umum

Pembac masyar a kami adalah a mening kat yang teru s katkan k u alit hidupny a tiap h as ari.

Hubungi Kami:

Yuli

087888413851

108 edisi 005 tahun vi april 2013 M / jumadil awwal 1434 H

www.daqu.or.id www

daqu or.id


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.