Hi, I am Prisco Ramadhan Prastiawan and I am architecture student at Gadjah Mada University, Yogyakarta. For me, to be someone who's able to solve problems and be creative at the same time is a challenge. I firmly believe that taking the main idea out of precedent and holding discussions will bring a lot of interesting ideas. Abd it help construct a better design. Thus the ability to elaborate and critical thinking in a collaboration becomes important. I persist my self as adaptive person, good communicator for idea explanation and also to think deeply about (something) before making decision or forms an opinion. As a designer I prefer a minimalist style with monochrome color tone, modern furniture, and the arrangement of vegetation on landscape / interior with simple hierarchical principles. In addition, I focus more on human behavior patterns on design: space experience, ease of circulation and ideal space dimensions.
CURICULUM VITAE
PRISCO RAMADHAN PRASTIAWAN prisc_prisco +6282258473960 prisco.ramadhan12@gmail.com linkedin.com/in/prisco-ramadhan-prastiawan-22347321a/
Born in Nganjuk, 11 December 2000 Currently live in Mojoroto-Kediri, East Java
EDUCATION
ACHIEVEMENT
2016 - 2019 (High School)
SMAN 2 Kediri Kediri, East Java
2017
3rd Winner of Speech Contest By Kediri's Distric Prosecutor Goverment
Gadjah Mada University Yogyakarta
2021
99 Selected Poem Antology Contributor by GYFRA Publisher
2019 - now (Bachelor Degree)
ORGANIZATION
SOFTWARE
2019-2020
Commitee of Controlling, Human Resources Division UGM Architecture Student Association
2020-2021
Commitee of Social Media and Publication Division Wiswakharman Expo 2021
Commitee of Registry Division
Pasar Kampus Yogyakarta by HIMADIRI
Head of Public Relation Divission
Event of Kuliah Kerja Arsitektur 2021
Steering Commitee
PPSMB Kesatria UGM 2021
Head of Controlling and Human Resources Division
UGM Architecture Student Association
Commitee of Virtual Exhibition
International Wiswakharman Expo 2022
2020-2021 2021 2021 2021 2021-2022
AUTO CAD
MS. POWERPOINT
PHOTOSHOP
MS. EXCEL
SKETCH UP 3D ENSCAPE
MS. WORD AUDACITY
ACADEMIC FLO - RUMAH BACA KOMUNITAS BHIVA OFFICE
CONTENTS CONTENTS CONTENTS CONTENTS
COMPETITION NATORO : REHABILITATION TRAUMA CENTER BY ARCHIVENT UNS 2021
RAJARASA FOOD HUB BY GAUNG BANDUNG ITB 2021
SURAKARTA CREATIVE HUB BY PASCA KKA UGM 2021
MISC. 3D VISUALIZATION & OTHERS
AKADEMIK ACADEMIC AKADEMIK
ACADEMIC
YEAR : 2019
SITE : YOGYAKARTA
PROJECT : 2ND SEMESTER
FLO : RUMAH BACA KOMUNITAS Sebuah media pengembangan sumber daya manusia khususnya dalam bidang literasi yang memfasilitasi aktivitas sosial untuk komunitas di Yogyakarta. Selain itu, letak site yang dekat dengan universitas dan institiusi pendidikan lainnya menjadikan mahasiswa dan siswa juga menjadi sasaran. Rumah Baca Komunitas dengan citra unik, modern dan minimalis menjadi daya tarik. Selain ruang baca pada umumnya, desain rumah baca komunitas ini menyediakan berbagai spot yang berbeda. Diantaranya outdoor reading area, mezzanine, dan dilengkapi dengan ruang diskusi yang lebih privat.
PLAN
1. ENTRANCE 2. LOCKER 3. LOBBY 4. WAITING ROOM 5. SHELF 6. STAFF ROOM 7. DISCUSSION ROOM 8. DISPLAY BOOKSHELF 9. INDOOR READING AREA 10. OUTDOOR READING AREA 11. STORAGE 12. DIFABLE TOILET 13. MALE TOILET 14. FEMALE TOILET 15. MEZZANINE READING AREA
SITE AREA : 538.75 m2
CONCEPT
PASSIVE DESIGN
WARM TONE
FLOWING SPACE. Sebuah gagasan untuk menghadirkan suasana yang lebih dinamis untuk sebuah perpustakaan mini dan ruang komunitas. Bentukan denah yang organis akan menghadirkan pengalaman ruang yang memorable, sehingga menghadirkan imageability yang kuat untuk pengguna ruang maupun untuk kawasan
Dengan mengoptimalkan kaca dengan doble glazing akan menghadirkan cahaya alami yang optimal. Dengan demikian akan meminimalkan penggunaan energi untuk pencahayaan. High ceiling juga menjadi strategi agar menurunkan suhu panas pada ruangan.
Pemilihan furniture yang minimalis, clean dengan perpaduan warna hangat akan menghadirkan suasana yang lebih homey dan intimate. Hal ini sangat cocok untuk nuansa membaca dan diskusi yang santai dan fokus.
ISOMETRIC LANTA
POGUN
G BARU
, BLOK-
I BUMI
CAFE
ENTRANCE MENYUDUT AGAR LEBIH MUDAH DIAKSES OLEH PENGUNJUNG DARI JALAN POGUNG BARU.
D PENGGUNAAN MATERIAL EKSTERIOR UANG DOMINASI WARNA PUTIH DAN PANELKAYU AKAN MENGURASI DAYA SERAP PANAS MATAHARI
SECTION
SORIENTASI BANGUNAN MENGHADAP UTARA SELATAN UNTUK MERESPON BENTUK SITE DAN PANAS MATAHARI
K O M U N I T A S
ACADEMIC
YEAR : 2020
PROJECT : 4TH SEMESTER
SITE : YOGYAKARTA
BHIVA TOURISM OFFICE BHIVA SMART OFFICE MERUPAKAN GEDUNG PERKANTORAN PENGELOLAAN KAWASAN WISATA YANG DIPERGUNAKAN OLEH PT BHUMI VISATANDA (BHIVA) DAN PT TAMAN WISATA CANDI BOROBUDUR, PRAMBANAN, DAN RATU BOKO (PERSERO). PERUSAHAAN TERSEBUT BERGERAK PADA SEKTOR PARIWISATA DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. BHIVA SMART OFFICE DIRENCANAKAN TERDIRI ATAS 5 BUAH LANTAI DENGAN BASEMENT. PROJEK BERLOKASI PADA JALAN RING ROAD UTARA NO. 66 MAGUWOHARJO, DEPOK, KABUPATEN SLEMAN, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
SITE INVENTORY
LOKASI TAPAK JL RINGROAD UTARA, NAYAN, MAGUWOHARJO, DEPOK, SLEMAN, DIY REGULASI KDB MAKSIMAL 70%, KLB 2,1 , KETINGGIAN MAKSIMAL 29 METER, GSB 29 METER DARI AS JALAN, 4 METER DARI BANGUNAN SAMPING AKSESIBILITAS AKSES UTAMA TAPAK MELALUI JALAN RING ROAD UTARA DENGAN TRAFFIC FLOW RELATIF CEPAT. TERDAPAT JALAN LINGKUNGAN YAITU JALAN MANGGA 3, TERLETAK PADA BARAT TAPAK.
SITE AREA : 1069 m2
SAYEMBARA COMPETITION SAYEMBARA
COMPETITION
YEAR : 2021
PROJECT : SANCTUARY BY UNS
SITE : TONDO, Palu, Central Sulawesi
SITE AREA : 7194 m2
IN COLLABORATION WITH : Rr. ANDHINI Y. & MAYA GURITNO
NATORO
TRAUMA REHABILITATION CENTER We estimate that trauma rehabilitation centers are the right typology for healing architecture implementation. Trauma-focused therapy in there will allow survivors to work through their past so can overcome addiction or mental health issues. In trauma therapy, clients work with medical professionals to help develop a treatment plan. Through a range of therapeutic methods, clients learn to develop healthy coping skills to manage and work through trauma. Another reason is, we barely found any similar facilities in Palu area that could be used as a public necessity before, as well as, after the disaster in 2018. And it is expected that Trauma Rehabilitation Center will not only become a preventive facility for trauma, but also a place for an evacuation when the disaster strikes again.
Site area Building Covered Ratio (BCR) Green Area Ratio (GAR) Floor Area Ratio (FAR) Building Setback Site distance from disaster center point Site distance from seaside
: 6.667 m2 : 70% : 20% : 3 floors : 3 meters : 74,3 km : 2 km
1ST FLOOR PLAN
MAIN CONCEPT
UPGRADING
ZONING
BETWEEN TWO MEMORIES. Focus on nature as theraphy sehingga antara arsitektur dan lingkungan sekitar menjadi suatu kesinambingan. Strategi desain yang digunakan adalah prinsip Biophilic Architecture. Bentukan yang diambil terinspirasi dari gelombang ombak sehingga tercipta bentuk organis yang tertransformasi dalam beberapa massa bangunan
Dengan menfasilitasi dan menciptakan suasana ruang yang tidak kaku merupakan sebuah pendekatan arsitektur untuk mengatasi trauma. Menghadirkan ruang-ruang pengembangan diri seperti studio seni, kolam renang, fitness center diharapkan mampu mereduksi memori buruk dengan fokus dalam pengembangan diri.
Dengan membagi zonasi menjadi 3 yaitu FORMAL, PUBLIC dan PRIVAT akan memudahkan operasional dan menghindari crossing aktivitas yang berlebihan. Selain itu hal ini juga merupakan upaya mengurangi tingkat kebisingan pada ruang rawat inap pasien.
SECTION
2ND FLOOR PLAN THE TOP FLOOR IS USED FOR OFFICE AND MEETING ROOMS. SOME DIVISION HEADROOMS AND SEVERAL SUPPORTING FACILITIES ON THIS FLOOR ARE INTENDED TO SEPARATE AREAS WITH DIFFERENT FUNCTIONS.
NATURAL DAYLIGHT DAYLIGHTING AIDS IN HEALING THROUGH REDUCING DEPRESSION, SHORTERING HOSPITAL STAYS, AND IMPROVING SLEEP (JOSEPH, 2006). PATIENTS IN DAY LITE ROOMS HAVE LESS PAIN, LESS STRESS AND ARE CALMER. THIS TRANSLATE TO A BODY IN HARMONY WITH NATURE, WHICH AIDS THE HEALING PROCESS. IN ADDITION, WORKER PERFORMANCE AND JOB SATISFACTION IS INCREASED, CREATING A WORK ENVIRONMENT WHERE DOCTORS AND NURSES ARE MORE EFFECTIVE
COMPETITION
YEAR : 2021
PROJECT : GAUNG BANDUNG BY ITB
SITE : Jl. ASIA AFRIKA, BANDUNG, WEST JAVA
SITE AREA : 300 m2
IN COLLABORATION WITH : Rr. ANDHINI Y. & ARDANA DAYU S.
RAJARASA BANDUNG FOOD HUB
Bandung sebagai kawasan terpilih sejatinya merupakan lokasi yang kaya akan potensi. Banyak kekayaan kuliner, budaya serta sejarah menarik banyak minat wisawawan. Berdasarkan data statistik ekonomi kreatif Jawa Barat pada BPS Jawa Barat 2019/20 menunjukan bahwa kontributor utama ekonomi kreatif Jawa Barat 41%-nya berasal dari sektor kuliner. Hal ini memperkuat bahwa tujuan FoodHub agar lebih meningkatkan roda perekonomian Bandung melalui sektor ekonomi kreatif-kuliner. Ruang bagi UMKM, protokol kesehatan, ruang komunal, lokalitas, potensi kawasan dan citra kota, serta upaya yang memiliki dampak bagi kota dapat direspon oleh suatu desain arsitektur yang kontekstual.
LOCAL CONTEXT
Neighborhood memiliki tipologi Art Deco-Streamline yang sangat kuat, hal ini tentu nya membuat desain food hub memiliki ciri khas sendiri
A'
A'
J.2
J.1
A'
M
M J.3
J.11
J.8 M
I.2 B'
B
I.1
B'
H
J.10
H
J.7
B
H
B'
B
J.9
J.6 G E
E
F C
C'
C
D
C
J.5
C'
H
J.4
C
I.1
I.2
K
L
2B A
A
A
A
FLOOR PLAN A B C D E F G
: JALUR PEDESTRIAN : ENTRANCE : KASIR : SANITIZED ENTRY WAY : TANGGA : STORAGE SEMENTARA : KOLAM IKAN
H I .1 I.2 J.1 J.2 J.3 J.4
: AREA MAKAN : TOILET WANITA : TOILET PRIA : KEDAI CUANKI : KEDAI SEBLAK : KEDAI ES OYEN : KEDAI BANDREK
J.5 J.6 J.7 J.8 J.9 J.10 J.11
: KEDAI COLENAK : KEDAI NASI TUTUG ONCOM : KEDAI BANDROS : KEDAI ES GOYOBOD : KEDAI MIE KOCOK : KEDAI CIMOL : KEDAI YOGHRUT CISANGKUY
K : STORAGE L : RUANG PENGELOLA M : WASTAFEL
C'
MINUMAN
CAMILAN
BANDREK
SEBLAK
MAKANAN UTAMA
CUANGKI
ES OYEN
COLENAK
NASI TUTUG ONCOM
ES GOYOBOD
BANDROS
YOGHURT CISANGKUY
CIMOL
MIE KOCOK
Food hub mengangkat konsep "Raja Rasa" yakni kuliner khas Bandung kombinasi. Konsep RAJA RASA ini menghadirkan kuliner yang kaya rasa dan jenis, mulai dari asin, pedas, gurih, panas, dingin dan lainnya.
IDENTITY
UMKM ORIENTED
COMMUNITY SPACE
Sebagai bentuk adaptif lokalitas terhadap gaya arsitektur bangunan sekitar, maka food hub didesain dengan 2 massa terpisah dengan massa bergaya Art Deco-Streamline pada bagian depan. Hal ini turut menjadi point of interest bangunan.
Food hub yang terletak di kawasan wisata kota Bandung ini terdiri dari 11 kedai yang dapat mewadahi proses penyimpanan, produksi hingga pemasaran kuliner lokal, sehingga dapat memberdayakan UMKM sekitar.
Food hub menjadi pusat kuliner lokal dengan desain open space yang bisa dijadikan ruang publik serta berfungsi sebagai tempat berkumpul komunitas sosial yang tetap memperhatikan kebersihan & kesehatan.
SECTION
+11,20
+9,70
+6,65
+3,60
+0,54
ELEVATION
TAMPAK UTARA
TAMPAK TIMUR
TAMPAK SELATAN
TAMPAK BARAT
COMPETITION
YEAR : 2021
PROJECT : PASCA KKA BY UGM
SITE : SURAKARTA, CENTRAL JAVA
SITE AREA : 2250 m2
IN COLLABORATION WITH : TIARA S., SARAH ALYA, MAYA GURITO S., & SALSABILA N.
SURAKARTA C R E A T I V E
H U B
Surakarta, Jawa Tengah merupakan kota dengan tingkat kependudukan mencapai 11.353 jiwa per kilometer persegi, Tercatat sebagai kota dengan kapadatan tertinggi pada provinsi tersebut. Dengan demikian, hal itu akan berpengaruh terhadap kualitas hidup masyarakat dan tatanan kota. Ketersediaan ruang publik kota di kota-kota di Indonesia secara umum dapat dikatakan kurang layak secara kualitas. Masih banyak ditemui ruang publik kota yang gagal dalam mengemban fungsinya sebagai ruang utama masyarakat untuk saling berinteraksi dan melaksanakan kegiatan sosial budayanya secara aman dan nyaman. fasilitas ruang publik yang kurang responsif terhadap keinginan dan kebutuhan masyarakat, dan peralihan atau penghilangan fungsi ruang publik menjadi permasalahan. Padahal, Ruang publik berperan dalam mendefinisikan karakter suatu kota sekaligus bernilai sebagai aset bagi suatu kota. Apa yang mendefinisikan karakter kota adalah ruang publiknya.Sehingga Arsitektur diharapkan mampu merespon permasalahan ruang publik dengan kondisi IKLIM, KEARIFAN LOKAL serta KEBERLANJUTAN yang nantinya akan dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat setempat.
Jl. Dr. Rajiman Bumi, Kec. Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah 2250 m² Site Area : 40% KDB : 60% KDH : KLB : 1.8
LOCAL WISDOM Potensi utama dari site adalah letaknya yang berada pada kawasan budaya Surakarta yang terkenal yakni Kampung Batik Laweyan. Menjadi sumber inspirasi tipologi sehingga Creative Hub menjadi strategi desain yang dianggap memiliki relevansi terkait budaya batik, ekonomi industri rumahan dan kegiatan komunitas. Locality
situated in an unobstructed lowrise area for natural wind and lighting
not far from campus with many young people
ULIN WOOD SUSTAINABLE, DURABLE, AND ENVIRONMENTAL FRIENDLY
SUSTAINABILITY & CREATIVE PUBLIC SPACE
RESPON IKLIM TEMPERED GLASS FULLY RECYCLABLE MATERIAL, STRONG, AND RESISTANT.
Terletak pada kawasan low rise building memberikan keuntungan bahwa penyinaran matahari dan sirkulasi udara dapat lebih merata. Hal ini direspon dengan aplikasi crossing ventilation dan memaksimalkan bukaan sehingga pencahayaan alami akan lebih mudah masuk ke dalam. Dan juga banyaknya bukaan membuat pergerakan udara jauh dinamis sehingga penghawaan buatan lebih minim.
COMMUNITY SPACE STAINLESS STEEL 2.5MM WIRE CHAIN LINK FENCING DUE TO IT’S CORROSION RESISTANCE AND DURABILITY
Banyaknya instansi pendidikan, menjadi magnet sumber daya manusia rentang usia remaja (muda) sehingga habbit activity seperti hanging out, gathering untuk komunitas atau sekadar untuk jalan-jalan. Sehingga perlunya fasilitas tersebut sekaligus menyediakan sarana edukasi kebudayaan berupa workshop, atau fasiilitas lain untuk exhibition yang bisa digunakan untuk umum.
TRANSFORMASI DESAIN Exibition Hall dan ruang diskusi Workshop batik
OPTIMALISASI PENGHAWAAN ALAMI
ATAP MIRING SEBAGAI RESPON IKLIM
Cafe dan Shop
Bangunan terdiri dari 4 area utama yaitu Exibition Hall , Ruang wokrshop batik, ruang diskusi , cafe dan shop. gubahan dibuat split level dimana untuk mengakses exibition perlu melewati tangga utama. kemudian pengunjung perlu menaiki 5 anak tangga lagi untuk menuju ruang workshop. selain memaksimalkan ruang dalam, desain juga memaksimalkan ruang luar dengan menata area landscapenya.
Ground Floorplan
Sesuai dengan konsepnya yang adaptive terhadap lingkungan, ruangan-ruangan pada bangunan dibuat semi terbuka untuk memanfaatkan angin yang datang dari arah selatan sehingga tidak lagi memerlukan AC. Antara massa 1 dengan massa 2 dibuat selasar di antara keduanya. Hal ini juga berguna untuk mengaliri udara serta berfungsi sebagai insulasi panas matahari.
1st Floorplan
Sebagai respon hujan dan matahari, atap dibuat miring dengan sudut kemiringan sekitar 10 derajat. Hal ini berfungsi untuk mengaliri air hujan agar jatuh ke site. Bentuk atap miring juga berfungsi untuk memantulkan cahaya matahari.
2nd Floorplan
SITE CONCEPT SITE FOR HUMAN, NOT VEHICLES Perencanaan parkir kendaraan dengan menyembunyikan pada ground floor sehingga kenampakan site lebih liveable dengan prioritas pada kualitas ruang terbuka hijau bagi manusia
ECONOMY STRATEGY ON SITE
A B C D E F G H
Penempatan cafe dan UMKM shop pada level ground agar lebih mudah terjangkau banyak pengguna seiring digunakannya area terbuka. Sehingga akan meningkatkan keberlanjutan ekonomi yang menguntungkan site.
ZONING ACTIVITY Area terbuka dibagi menjadi 2 dengan dominasi lahan aktivitas & park furniture pada area TIMUR dan dominasi sirkulasi , water feature dan soft cover pada area BARAT.
H
E
A
Mini Amphiteater Tempat duduk Water feature Vertical Garden Stairs Planter Box Pathway Jalur Sirkulasi Kendaraan Main Stairs
PAVING GROUND MATERIALS Penggunaan material penutup berupa grass block dengan pertimbangan daya serap air ke tanah, estetika cover lebih hijau dan biaya konstruksi lebih murah. Selain itu paving block agregat, wash gravel paving, flagstone dan peble plaster dengan tone warna tanah juga diaplikasikan agar harmonis dengan kenampakan bangunan.
G
B
F
D
C 0 2
4
8
TAMPAK KIRI
TAMPAK DEPAN
TAMPAK KANAN
TAMPAK BELAKANG
LAIN - LAIN O T H E R S LAIN - LAIN
IN COLLABORATION WITH : ARDANA DAYU S.
3D VISUALIZATION CRITICS OF ARCHITECTURE COURSE. FINAL TASK : RECONSTRUCTION OF ANY KIND OF TINY ARCHITECTURE AND GIVE THE DESCRIPTIVE CRITICS ABOUT THEM.
ACADEMIC
SANSAN PAVILION Nama Proyek Arsitek Lokasi Luas Jumlah lantai Dibangun
: Paviliun SanSan : Boundaries Architects : Namwon, Korea Selatan : 24 m2 :1 : 2015
ACADEMIC
3D VISUALIZATION CITY PLANNING COURSE. WEEKLY TASK RECONSTRUCTION OF BUILDING FACADE IN BILBAO DISTRICT
ONE OF BILBAO BUILDING FACADE
GRAPHIC
THANK YOU prisc_prisco +6282258473960 prisco.ramadhan12@gmail.com linkedin.com/in/prisco-ramadhan-prastiawan-22347321a/