ONLINE TELP FAX
: (0711) 361 638 : (0711) 362 452
HOTLINE REDAKSI IKLAN SIRKULASI EO
: EXT 815 / 0711 - 3021002 : EXT 805 / 0711 - 3021003 : EXT 803 / 0711 - 3021004 : EXT 812 / 0711 - 3021005
radar_palembang @radar_palembang
Radar Palembang
JUMAT14 SEPTEMBER 2012
INSPIRASI BISNIS MASYARAKAT SUMSEL www.radarpalembang.biz
harga eceran Rp 3.000 TERBIT 16 HALAMAN
H
1 4
a
l
a
m
a
2
n
J U M AT
S E P T E M B E R
2 0 1 2
RODA RADAR PALEMBANG
P Akhir Syawal P MIMBAR JUMAT
sebagai Terminal Ideal Oleh : H Ahmad Soleh Sakni Lc MA
U
sai Ramadan, tidak sewajarnya seorang muslim menyudahi terminal puasanya sebagai ibadah paling ideal di sisi Allah. Di akhir bulan Syawal ini, Allah masih berharap ada sisipan puasa Syawal Enam Hari, juga puasa-puasa sunnah lainya diharapkan bisa menyatu dalam aktivitas seorang muslim. “Hanya ibadah puasalah yang pahalanya langsung sampai kepadaKU,”kata Allah dalam Hadits kudsinya. Tidak ada dinding yang memisahkan, antara jiwa dengan Allah, ketika seorang muslim berpuasa. Lakukan Berjenjang Bagaimana bisa demikian ? Kalau kita merujuk kepada Qs.Al-A’rof : 56 “ Sesungguhnya rahmat Ku mencakupi segala sesuatu ”, Kita dapatkan bahwa Allah sendiri telah mewajibkan bagi diriNYA untuk berbuat rahim (rahmat-sayang) yang cakupan nya meliputi segala sesuatu, manusia, jin dan makhluk-makhluk lainnya. Setelah mendapat rahmat dengan diberikannya hidayah kepada orang-orang kafir/fasiq, dan dimudahkannya bagi orang-orang mukmin melaksanakan ibadah dan bertaqorrub(mendekatkan diri) kepada Allah baik dengan amal-amal wajib seperti puasa atau shalat-shalat sunnah, sodaqoh dan lainnya dengan khusyuk, ikhlas dan tawadhu’ tentunya konsekuensi logis yang akan kita dapatkan adalah Maghfiroh (ampunan) Allah yang maha pengampun terlepas dari kekeliruan apapun yang kita lakukan karena Allah tidak akan menyia-nyiakan usaha dan kerja keras seseorang yang berbuat baik dan Allah maha pemberi maaf Allah berfirman Qs. Ar’Ro’d : 6 “Sesungguhnya Tuhanmu memberikan ampunan kepada manusia atas kezaliman mereka “. Perjalanan kehidupan ini diawali dari halte rahmatNYA, dimana tidak seorangpun mendapatkan hidayah, kecuali atas rahmatNYA yang kuasa bahkan rosulpun perna bersabda : “ Tidaklah seorang dari kalian masuk surga kecuali atas rahmat Allah, para sahabat bertanya engkaupun demikian wahai rosul ? Ia jawab rosul “., selanjutnya dengan rahmat itu kita dimudahkan menjalankan tuntunan-tuntunanNYA yang walaupun sesekali kita lalai dan khilaf, tetap saja karena rahmatNYA kita mendapat Maghfiroh (ampunan) terlebih lagi bagi mereka yang istiqomah dijalanNYA itulah yang saya maksud dengan halte kedua dan pada akhirnya akan menuju kepada terminal utama atau pulau impian kehidupan seorang hamba di muka bumi ini yaitu terbebas dari murka Allah yang dipersonifikasikan dengan siksaan api neraka. Faedah Puasa Syawal Menggenapkan ganjaran berpuasa setahun penuh. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :“Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh.” Para ulama mengatakan bahwa berpuasa seperti setahun penuh asalnya karena setiap kebaikan semisal dengan sepuluh kebaikan yang semisal. Bulan Ramadhan puasa sebulan penuh,) sama dengan (berpuasa) selama sepuluh bulan (30 x 10 = 300 hari = 10 bulan) dan puasa enam hari di bulan Syawal sama dengan (berpuasa) selama dua bulan (6 x 10 = 60 hari = 2 bulan). Jadi seolah-olah jika seseorang melaksanakan puasa Syawal dan sebelumnya berpuasa sebulan
Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel
penuh di bulan Ramadhan, maka dia seperti melaksanakan puasa setahun penuh. Hal ini dikuatkan oleh sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Barangsiapa berpuasa enam hari setelah Idul Fitri, maka dia seperti berpuasa setahun penuh. (Barangsiapa berbuat satu kebaikan, maka baginya sepuluh kebaikan semisal). Caranya? Lebih utama dilaksanakan sehari setelah Idul Fithri, namun tidak mengapa jika diakhirkan asalkan masih di bulan Syawal. Lebih utama dilakukan secara berurutan namun tidak mengapa jika dilakukan tidak berurutan. Usahakan untuk menunaikan qodho’ puasa terlebih dahulu agar mendapatkan ganjaran puasa setahun penuh. Dan ingatlah puasa Syawal adalah puasasunnah sedangkan qodho’ Ramadhan adalah wajib. Sudah semestinya ibadah wajib lebih didahulukan daripada yang sunnah. Pua ini bahwa puasasyawal akan menyempurnakan kekurangan-kekurangan yang ada padapuasa wajib di bulan Ramadhan sebagaimana Shalat sunnah rawatib yang menyempurnakan ibadah wajib. Amalan sunnah seperti puasaSyawal nantinya akan menyempurnakanpuasa Ramadhan yang seringkali ada kekurangan di sana-sini. Inilah yang dialami setiap orang dalam puasaRamadhan, pasti ada kekurangan yang mesti disempurnakan dengan amalan sunnah. Melakukan puasa syawal juga merupakan tanda diterimanya amalan puasaRamadhan. Jika Allah subhanahu wa ta’ala menerima amalan seorang hamba, maka Dia akan menunjuki pada amalan sholih selanjutnya. Jika Allah menerima amalan puasa Ramadhan, maka Dia akan tunjuki untuk melakukan amalan sholih lainnya, di antaranya puasa enam hari di bulan Syawal. Ibnu Rajab menjelaskan hal di atas dengan perkataan salaf lainnya, “Balasan dari amalan kebaikan adalah amalan kebaikan selanjutnya. Barangsiapa melaksanakan kebaikan lalu dia melanjutkan dengan kebaikan lainnya, maka itu adalah tanda diterimanya amalan yang pertama. Begitu pula barangsiapa yang melaksanakan kebaikan lalu malah dilanjutkan dengan amalan kejelekan, maka ini adalah tanda tertolaknya atau tidak diterimanya amalan kebaikan yang telah dilakukan.” Renungkanlah! Bagaimana lagi jika seseorang hanya rajin Shalat di bulan Ramadhan (rajin Shalat musiman), namun setelah Ramadhan Shalat lima waktu begitu dilalaikan? Pantaskah amalan orang tersebut di bulan Ramadhan diterima?! Melaksanakan puasasyawal adalah sebagai bentuk syukur pada Allah. Nikmat apakah yang disyukuri? Yaitu nikmat ampunan dosa yang begitu banyak di bulan Ramadhan. Bukankah kita telah ketahui bahwa melalui amalan puasa dan Shalat malam selama sebulan penuh adalah sebab datangnya ampunan Allah, begitu pula dengan amalan menghidupkan malam lailatul qadr di akhir-akhir bulan Ramadhan?! Begitu pula para salaf seringkali melakukan puasa di siang hari setelah di waktu malam mereka diberi taufik oleh Allah untuk melaksanakan shalat tahajud. Ingatlah bahwa rasa syukur haruslah diwujudkan setiap saat dan bukan hanya sekali saja ketika mendapatkan nikmat. Namun setelah mendapatkan satu nikmat, kita butuh pada bentuk syukur yang selanjutnya. Ada ba’it sya’ir yang cukup bagus: “Jika syukurku pada nikmat Allah adalah suatu nikmat, maka untuk nikmat tersebut diharuskan untuk bersyukur dengan nikmat yang semisalnya”.Wallahu A’lam Bisshowab.
Everybody’s Watching
All New CR-V Makin Mempesona Honda CR-V generasi keempat resmi diluncurkan PT Honda Prospect Motor (HPM) di Jakarta, Kamis (13/9). Hadir dengan desain dan berbagai teknologi serta fitur baru, Honda All-New CR-V siap mendominasi pasar SUV di Tanah Air.
RAKA DENNY/JAWA POS
EVERYBODY’S WATCHING: PT Honda Prospect Motor (HPM) tak mau ketinggalan meluncurkan line up SUV terbaru mereka menjelang IIMS ke 20. Produsen otomotif ini meluncurkan Honda CR-V generasi keempat.
JAKARTA, RP - Sejak generasi pertamanya hadir di Indonesia pada tahun 2000, Honda CR-V langsung menerima respon pasar yang positif dan berhasil mendominasi penjualan di kelas SUV hingga saat ini. Selama 12 tahun perjalanannya, Honda CR-V telah mencapai penjualan sebanyak 116.792 unit di seluruh Indonesia dan menjadi SUV dengan total penjualan tertinggi. President Director PT HPM Tomoki Uchida mengatakan, Honda CR-V diterima baik di Indonesia karena karakter unik yang menggabungkan ketangguhan SUV dengan kenyamanan layaknya sedan. “Generasi keempat Honda CR-V semakin memperkuat karakter dengan menghadirkan citra yang semakn premium dan didukung tenaga yang lebih besar, performa yang semakin efisien, serta berbagai fitur canggih lain untuk kenyamanan berkendara,” papar Tomoki saat peluncuran mobil ini di Grand Ballroom Pullman Hotel, Central Park, Jakarta. Di generasi keempatnya ini, CR-V dipermak semakin modern. Mulai dari desain lampu depan yang elegan dengan desain memanjang, gril depan dan bumper yang gagah, garis bodi tegas, hingga lampu be-
lakang dinamis. Desain antena radionya pun kini mengadopsi desain sirip hiu (shark fin) seakan ingin menegaskan citra All New CR-V sebagai sebuah SUV premium. “All-New CR-V dipersembahkan bagi mereka yang sukses, mengikuti perkembagan teknologi, memiliki gaya hidup aktif serta mencintai keluarga. Karena itu, kami menggunakan tema everybody’s watching yang berarti mobil ini akan menjadikan pemiliknya pusat perhatian,” ujar Jonfis Fandy, Marketing and Aftersales Service Director PT HPM. Di Tanah Air, mobil ini dipasarkan dalam tiga varian. All-New CR-V dengan varian 2,0 liter transmisi manual 6 percepatan dibandrol dengan harga Rp359 juta, sedangkan varian 2,0 liter transmisi otomatis 5 percepatan dijual seharga Rp370 juta. Sedangkan varian tertinggi 2,4 liter transmisi otomatis 5 percepatan dilansir dengan bandrol Rp404 juta. Honda All-New CR-V tersedia dalam enam pilihan warna, yakni White Orchid Pearl, Carnelian Red Pearl yang merupakan warna terbaru, kemudian ada Urban Titanium Metallic, Alabaster Silver Metallic, Polished Metal Metallic, serta Crystal Black Pearl. PT HPM menargetkan mobil ini dapat terjual sebanyak 1.600 unit per bulannya. (vv)
klik...........www.radarpalembang.biz
3
ekonomi bisnis RADAR PALEMBANG , JUMAT 14 SEPTEMBER 2012
Bank Mandiri Dorong Iklim Berwirausaha
Jaring 1000
SEKAPUR SIRIH: Direktur Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Zulkifli Zaini menerima sekapur sirih, dalam acara Wirausahawan Muda Mandiri Goes to Pesantren, Kamis (13/9).
PALEMBANG, RP - Deputi V Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Kementerian Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) Prakoso Budi Susetyo SE MM mengatakan, pertumbuhan ekonomi di Sumsel saat ini di atas 6 persen. Dan itu merupakan yang terbaik. Bahkan, di dunia sendiri cuma ada tiga negera yang pertumbuhan ekonominya bagus yaitu India, Cina dan Indonesia. Semua itu ada korelasinya dengan pengusaha-pengusaha baru yang bermunculan. Tar-
get pemerintah sendiri untuk menciptakan entrepreneurship sendiri hampir tercapai. Saat ini sudah tembus diangka 1,56 persen dari total penduduk Indonesia. Pada 2013 nanti juga, jelas Prakoso, akan menjaring sebanyak 1000 wirausaha untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan. Sehubungan dengan wirausaha, tentu saja ada hubungan dengan koperasi, layaknya telur dan ayam. Jika sudah punya usaha serta maju, ada baiknya mendirikan koperasi. Sebaliknya SDM koperasi pun diarahkan mengembangkan usaha. Prakoso yang beberapa kali datang ke Sumsel menilai, Bumi Sriwijaya ini memiliki potensi tidak terbatas dari sisi SDA sampai ke SDM. “Tinggal bagaimana memanfaatkan peluang yang ada. Ke depan memang dibutuhkan sinergi antara pemerintah dan perbankan,” jelasnya. Dia pun mengatakan, penting bagi daerah seperti Sumsel jika ingin didatangi banyak investor dan membuat iklim dunia usaha tumbuh, yakni dengan memberikan rasa kenyamanan dan keamanan kepada setiap pengusaha. “Coba survei, orang mau mendirikan usaha di suatu tempat (berinvestasi.red) pasti mikir lokasinya, aman atau tidak ?,
setalah itu baru memikirkan bagaiamana pola marketing dan modalnya,”tegas Prakoso. Sementara itu, Bank Mandiri melakukan inovasi dalam hal entrepreneur. Jika selama ini Wirausaha Muda Mandiri menyasar ke kampus-kampus umum. Kali ini, bank plat merah itu mencoba melirik potensi pondok pesantren khususnya para santri untuk menjadi wirausaha. Upaya ini juga mendukung program pemerintah menciptakan 2 persen dari total penduduk Indonesia yang lebih dari 300 juta jiwa menjadi entrepreneur. Sementara itu, Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini
Sudut Pandang 178 Derajat
Tampilan Layar Makin Elegan JAKARTA, RP - PT LG Electronics Indonesia meluncurkan monitor dengan teknologi In-Plane Switching (IPS). Dengan teknologi panel layar tersebut, monitor diklaim bisa memberikan nilai lebih terhadap pengalaman penggunanya.
foto : MUHAMAD ALI/JAWAPOS
INDONESIA masih minim wirausaha. Data yang ada saat ini baru tercapai 1,56 persen dari total penduduk RI yang memiliki usaha sendiri. Sementara, target pemerintah setidaknya mencapai 2 persen. Tahun depan, akan ditingkatkan lagi menjadi 1000 wirausaha lagi.
mengatakan, bank Mandiri ingin mengubah image pondok pesantren tidak hanya masalah keagamaan saja. Selain itu juga, pondok pesantren khususnya santri memiliki potensi untuk menjadi wirausaha. “Kalau di Palembang ini kami membidik 1700 orang santri dari beberapa ponpes yang ada, targetnya memang se-Indonesia, bahkan sampai saat ini saja sekitar 6000 orang anak muda sudah diajarkan menjadi wirausaha muda,” imbuhnya. Dijelaskan pria yang masih memiliki garis keturunan asal Palembang ini, program Wirausaha Muda Mandiri mendukung upaya pemerintah menciptakan 2 persen entrepreneur di Indonesia. “Apalagi kurangan 0,40 sekian persen, tentu bisalah. Karena bank Mandiri lewat program PK dan BL mewujudkan itu. Sampai Juni lalu, total digelontorkan sekitar Rp 150 miliar,” ulasnya. Zulkifli melanjutkan, untuk tahap awal ini Bank Mandiri akan memberikan bantuan modal, baik itu dengan pola linkage atau kredit mikro. “Tentu saja akan kami dampingi dan tidak menutup kemungkinan mereka akan diberikan kredit sesuai dengan prospek usaha mereka masing-masing,” tegas dia. Pada kesempatan ini, Bank Mandiri pun memberikan bantuan dana BL sekitar Rp 1,1 miliar kepada 19 pondok pesantren di Sumsel dengan masing-masing ponpes menerima sekitar Rp 50 juta. Sedangkan ponpes Qodratullah di Banyuasin mendapatkan bantuan sekitar Rp 100 juta untuk perbaikan infrastruktur. (oct)
LAYAR MEMUKAU: LG Electronics Indonesia memperkenalkan koleksi produk monitor barunya yakni Super LED IPS dengan sudut pandang yang luas mencapai 178 derajat, di Jakarta (12/9).
“Teknologi IPS bisa memberikan value, seperti warna yang dihasilkan menjadi lebih akurat dan menawarkan sudut pandang mencapai 178 derajat. Selain itu, IPS juga sudah banyak diadopsi di berbagai device,” kata Product Manager IT Product LG Susanto di Jakarta, Kamis (13/9). Menurutnya, teknologi IPS akan semakin berkembang dan menjadi
AKRAB: Suasana keakraban para panitia penyelenggara 3rd Muslim World Biz yang dihelat di gedung Jakarta Conference Center (JCC).
2020 Indonesia Pusat Busana Muslim JAKARTA, RP – Indonesia dipercaya oleh seluruh negara muslim di dunia untuk menjadi tuan rumah perhelatan 3rd Muslim World Biz yang dihelat di gedung Jakarta Conference Center (JCC). Acara ini menampilkan 400 karya desainer muslim dari seluruh dunia. Malah, di tahun 2020 mendatang, negara ini berpeluang menjadi pusat busana muslim dunia. MENURUT ketua pelaksana yang sekaligus Wakil Ketua Kadin Indonesia Rainer Prakoso Tobing, acara ini merupakan hasil kerjasama Indonesia, Malaysia dan OIC (International Business Center) yang sama-sama berinisiatif untuk menunjukkan hasil pengusaha dan hasil karya negara-negara muslim. “Pada acara ini ditampilkan beraneka ragam busana muslim dan makanan halal dari seluruh negara muslim di dunia, yang paling dominan adalah Indonesia dan Malaysia. Masing-masing menyajikan 200 stand untuk fashion, food dan education,” kata Rainer ketika dibincangi Kamis (13/9) di Jakarta. “Kegiatan ini hendaknya bisa dijadikan oleh para pelaku bisnis dan pengusaha untuk memperkenalkan produk dan hasil karya mereka di mata dunia. Sebab berbagai delegasi dan pengusaha dari negera-negara muslim ikut hadir dalam pagelaran ini,” tambahnya.
Menurutnya, untuk hasil karya busana muslim, desainer Indonesia jauh lebih baik dibandingkan dengan rancangan negara muslim lainnya. Oleh karena itu, pada 2020 Indonesia harus mampu menjadi pusat busana muslim dan makanan halal dunia. “Hasil karya perancang busana muslim Indonesia sekarang ini sudah mampu menembus pangsa pasar luar negeri, seperti Malaysia, Quwait, Dubai dan negara Eropa seperti Perancis,” ungkapnya. Acara yang dihelat mulai Kamis 13 hingga 16 September ini, menyajikan berbagai rancangan desainer Indonesia untuk menghiasi setiap gerai pameran. Hampir setiap hasil rancangan diperkuat dengan unsur etnik dan kebudayaan yang selalu melekat seperti batik. “Batik merupakan unsur seni budaya Indonesia yang menjadi incaran desainer untuk lebih memperkenalkan batik dimata dunia, walau saat ini batik sudah terkenal,” jelas Susanto, pemilik boutique Gending Haumara. Namun, para perancang busana muslim Indonesia dalam pameran 3rd Muslim World Biz, sudah mulai mengembangkan hasil rancangannya dengan menyajikan sentuhan-sentuhan modern seperti pembuatan gaun pesta yang terbuat dari patik dan dipadukan dengan manik-manik dan batu batu kecil pada leher. Namun tetap tidak meninggalkan unsur syariah yang melekat. (iam)
tren. Melihat peluang tersebut, LG kian optimis dengan meluncurkan empat monitor IPS terbaru. Keempat produk baru tersebut adalah LG TM2792D, LG D2343D, LG IPS237L, dan LGIPS224V. Selain meluncurkan emPpat monitor IPS terbaru, LG juga menghadirkan media penyimpanan luar (External Hard Disk
Drive) yaitu LG XE4. External hard disk drive ini memiliki dua varian, 1 TB dan 500 MB. LG XE4 memiliki interface USB 3.0, sehingga mempercepat perpindahan data hingga 10 kali lipat. Hadir dalam pilihan dua warna, yakni hitam dan putih, LG XE4 dibanderol Rp999 ribu (1MB) dan Rp699 ribu (500 MB). (dtf)
Konversi BBM Palembang
Jadi Percontohan PALEMBANG, RP - Konversi BBM ke BBG telah diimplementasikan Palembang menarik perhatian provinsi lainnya salah satunya Jawa Barat (Jabar). Sekitar 30 orang pejabat Pemerintah Daerah, Bank Indonesia berkunjung ke Palembang (13/9), melakukan studi banding konversi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Bahan Bakar Gas (BBG) sekaligus melaksanakan rapat koordinasi wilayah Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID). Dijelaskan Sekretaris TPID
Sumsel, Rosman Dirgantoro, melalui siaran persnya ke Radar Palembang, tujuan kunjungan tersebut mengetahui pelaksanaan konversi BBM ke BBG di Palembang meliputi insentif program, pasokan gas, pembagian keuntungan, pola pembayaran, jumlah SPBG, dan program setelah launching. Adapun rombongan TPID Jabar diantaranya, TPID Bandung, TPID Cirebon, TPID Tasikmalaya, dan TPID Ciamis. Setelah pemberian sambutan
oleh Sutikno, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah VII, dan pembukaan oleh Nasrun Umar, Ketua TPID Sumsel, acara dilanjutkan dengan pemaparan masing-masing TPID Seperti diketahui, BBG digunakan pada angkutan umum di Palembang, mulai dari angkutan kota (angkot), bus Trans Musi, serta taksi. Selain itu, sebagian kendaraan dinas Pemerintah Daerah di Sumatera Selatan juga telah menggunakan BBG. (rel/oct)
MUHAMAD ALI/JAWAPOS
FOTO : SALAMUN/RADAR PALEMBANG
Wirausaha 2013
TOP AGENT AWARD: Ketua Panitia Top Agent Award 2012 Lena Lukmandan (kiri) bersama Ketua umum Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Hendrisman Rahim (kanan). AAJI akan menggelar ajang penghargaan untuk agen berprestasi di industri asuransi jiwa tahun ini dalam perhelatan akbar Top Agent Award ke 25 AAJI Tahun 2012.
4 PERISTIWA
PALEMBANG, RP - Dikalangan warga Tionghoa mendengar Orpalata tidak lah asing lagi namun bagi warga keturunan pribumi mungkin hanya sebagian yang tahun. Orpalata bagi warga keturunan Tionghoa merupakan Olahraga Pagi Lapangan Hatta Palembang terletak di tengah kota Palembang ini hampir setiap pagi selalu ramai dikunjungi oleh warga keturunan Tionghoa untuk melakukan Olahraga di tempat tersebut, Mulai dari lari pagi, senam jantung sehat dan senam Tai chi. Senam Tai chi yang merupakan senam yang berasal dari Negeri Tirai bambu ini yang merupakan senam yang memerlukan konsisterasi penuh dalam melakukan gerak tersebut. Sangat jarang ditemukan sekumpulan masyarakat yang melakukan senam tersebut, namun di Lapangan Hatta hampir setiap harinya warga keturunan Tionghoa yang rata-rata usia sudah lanjut melakukan senam tersebut. Biasanya para anggota dari senam Tai chi ini 4 hingga 10 orangnya setiap harinya, para anggota dari senam Tai chi ini juga ada dari beberapa daerah seperti dari patal hingga Dr M Isa namun kebanyakan dari para anggota tersebut tinggal dilingkungan sekitar lapangan hatta. “Biasa yang melakukan senam tai chi ini 4-10 orang, rata-rata para anggota yang ikut senam dari beberapa tempat, namun yang banyak yang tinggal disekitar sini. “ ungkap Lina salah satu anggota Tai chi. (rd6)
Xiang Qi Catur Warga Tionghoa PALEMBANG,RP - Dikalangan warga keturunan tionghoa, Xiang Qi merupakan permainan catur yang berasal dari negeri China. Dulunya catur Xiang Qi dikenal dengan catur Gajah. Xiang Qi memiliki jumlah buah catur sebanyak 32 yang terdiri merah dan hitam sedangkan yang berjalan duluan berwarna merah. Xiang Qi dimainkan papan berukuran 9x10, buah catur dimainkan dibagian persimpangan setiap kotak-kotak dalam papan catur tersebut, yang lebih dikenal dengan nama Points. Garis vertical dikenal dengan nama files sedangkan garis horizontal dikenal dengan ranks Bermain Xiang Qi lebih susah dari catur Internasional karena keterbatasan langkah dari setiap buah catur serta banyak langkah tak terduga yang semuanya telah ada aturannya. Dalam pertandingan Xiang Qi mengunakan waktu 90 menit dari masingmasing peserta. (rd6)
Hartati Kejang-kejang
UMP Lepas 1.134 Mahasiswa
KOMUNITAS
Senam Tai Chi Butuh Konsentrasi
RADAR PALEMBANG, JUMAT 14 SEPTEMBER 2012
PALEMBANG, RP - Sebanyak 1.134 mahasiswa Univeritas Muhammadiyah Palembang diwisuda ke 49 dan Pasca Sarjana ke 10 (3/9) di Aula Dekranasda Palembang. Dengan wisuda UMP kali ini telah meluluskan sarjana sebanyak 42.011 orang yang tersebar di Sumsel bahkan di Indonesia. “Pada wisuda kali ini jumlah wisudawa Strata 1 sebanyak 1.063 orang dan Pasca sarjana sebanyak 71 orang. Keberhasilan civitas akademika merupakan langkah awal untuk berkiprah di tengah masyarakat,” kata Rektor UMP, HM Idris SE MSi kemarin. Penyaringan mahasiswa baru UMP berjumlah 2.500 orang berbagai fakultas. Tahun ini meningkat dibandingkan tahuntahun sebelumnya. Peningkatan ini berkat program kerja UMP persatu semester. “Sampai semester genap dosen mendapat sertifikasi dosen dari DIKTI sudah mencapai 50% dari dosen tetap yaitu 83 orang, untuk pembangunan fisik tetap melanjutkan pembangunan gedung untuk pengembangan ruang tutor dan aula fakultas kedokteran, penambahan kelas ruang Fakultas Teknik dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan tahun ini Insya Allah selesai,” jelasnya. Selain itu, pembangunan halte bus Transmusi, pembuatan pintu gerbang, perbaikan jembatan penyeberangan dipercayakan Pemkot Palembang kepada UMP untuk memiliharanya. “Satu lagi dosen S3 di Aus-
Pasca Penahan oleh KPK Setelah ditahan, Hartati Murdaya ternyata masih sempat kejang-kejang, sebagaimana dia keluhkan sebelum diperiksa perdana kali. Ternyata setelah diperiksa tim dokter KPK, Hartati hanya mengalami kram.
FOTO: MARTA
WISUDA: Rektor UMP HM Idris (kedua dari kiri) saat mewisuda 1.134 mahsiswanya kemarin. tralia dengan beasiswa DIKTI sehingga jumlah dokter yang menempuh studi ada enam orang, disamping itu juga UMP mulai mempersiapkan untuk pembukaan kantor Internasional dalam rangka mempersiapkan diri menuju world university,” tukasnya. Lanjutnya, adanya kantor Internasional ini dapat membantu alumni mencari pekerjaan. “UMP juga membentuk career development center atau pusat pengem-
bangan karier yang bertujuan untuk mengurangi waktu tunggu mahasiswa mencari pekerjaan,” terangnya. Dari Fakultas Teknik sebanyak 78 orang, Ekonomi 157, FKIP 317, Pertanian 2, Hukum 173, FAI 65 dan Pascasarjana 61 orang. Pada wisuda tersebut, alumni yang berprestasi diantaranya, Lidya Oktarina dari Fakultas Teknik dengan IPK 3,53, Efrina Masdaini Fakultas Ekonomi IPK 3.60, Nurul Qoyimah Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan IPK 3,87, Amin Rosada Fakultas Pertanian IPK 3,67, Wahyu Ningtyas Fakultas Hukum IPK 3,88 dan Siti Nurzainab Fakultas Agama Islam IPK 3,58. Sementara untuk S2 Horison Husin dari Program Studi Ilmu Hukum IPK 3,91 dan Genot Agung Busono Program Studi Ilmu Manajemen IPK 3,99. Pihak Universitas memberikan bingkisan kepada mereka yang berprestasi. (ici)
KPK Gunakan Rutan TNI Untuk Tahan Tersangka JAKARTA, RP - KPK melakukan terobosan. Ketika ruang tahanan di basement gedung sudah terbatas, lembaga antikorupsi ini menggandeng TNI untuk bekerjasama khususnya untuk meminjam rutan (Rumah Tahanan). Hal tersebut merupakan salah satu bentuk kerja sama antara TNI dan KPK yang ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara kedua lembaga pada Kamis (13/9/2012). Penandatanganan dilakukan Ketua KPK Abraham Samad dan Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono
FOTO: DOK
Abraham Samad
di Mabes TNI di Cilangkap, Jakarta. Rumah tahanan yang akan dipinjam KPK adalah milik Kodam Jaya yang juga terletak di area Kuningan, tak jauh dari kantor KPK. “Diharapkan kerja
sama yang telah dibangun antara KPK dan TNI selama ini dan diperbarui lewat MoU yang ditandatangani hari ini, mampu memberikan sinergi penegakan hukum pemberantasan korupsi secara independen dan bebas dari kekuasaan manapun,” ujar Abraham dalam pertemuan itu seperti tertulis dalam rilis KPK. Sementara itu, Panglima TNI Laksamana Agung Suhartono menegaskan nota kesepahaman ini merupakan wujud dukungan TNI dalam membantu KPK untuk memberantas korupsi. “Dukungan TNI dalam pemberantasan korupsi merupakan komitmen TNI dalam menempatkan kepentingan negara di atas kepentingan golongan maupun individu,” papar Agus.
Selain peminjaman rutan, kerja sama antara dua lembaga ini juga menyasar pada bantuan pihak TNI dalam mendistribusikan, mengumpulkan serta menyerahkan LHKPN. Dan juga pemberian informasi atau data secara timbal balik yang berkaitan dengan pelaporan gratifikasi dan tindak korupsi yang dilakukan prajurit TNI. Terkait penggunaan rutan ini, KPK selama ini memang menghadapi kendala dengan sejumlah tahanan yang dititipkan di rutan milik Direktorat PAS Kemenkum HAM dan juga milik Polri. Apalagi cepat atau lambat, KPK diharuskan untuk menahan Irjen Djoko Susilo, yang telah mereka tetapkan sebagai tersangka dalam kasus Simulator SIM. (fjp/ahy)
Gelar Ritual Ulambana dan HUT Dewa Kelenteng Gie Hap Bio PALEMBANG, RP - Adanya berbeda dalam perayaan ritual
Ulambana di Kelenteng Gie Hap Bio, Jumat (14/09) hari ini. Selain mengelar ritual Ulambana juga memperingati HUT Dewa Tee
Cong Ong Po Sat. Ratusan kotak apeti berisikan pakaian, uang, beras, dan perak untuk dikirimkan ke para leluhur
serta sesajian makanan untuk Dewa dan para arwah leluhur. Ritual sembahyang yang akan dimulai dari siang hari ini, silih berganti warga keturunan tionghoa akan berdatangan ke kelenteng. Humas Tri Dharma Provinsi Sumatera Selatan, Tjik Harun SE SH mengungkapkan setiap bulan tujuh kalender Imlek dikalangan warga keturunan Tionghoa dikenal dengan bulan setan dimana bulan tersebut warga tionghoa melakukan ritual sembahyang arwah. (rd6)
JAKARTA, RP- “Kemarin malam dia ada keluhan, merasa sakit dan kejang-kejang, dokter KPK lantas datang. Setelah diperiksa dia hanya mengalami kram,” ujar Jubir KPK Johan Budi di kantornya, Jl Rasuna Said, Jaksel, Kamis (13/9/2012). Karena cuma kram, Hartati pun tidak perlu sampai dibawa ke rumah sakit. Dia mendapatkan terapi ringan dari dokter KPK. Hartati Murdaya, ditahan karena menjadi tersangka kasus dugaan suap Bupati Buol Amran Batalipu. Hartati yang disebut kejang-kejang pada Jumat (7/9/2012) lalu akhirnya ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini karena hasil diagnosa dokter fisik Hartati tidak sakit. Hartati sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana suap atas Bupati Buol
Amran Batalipu oleh KPK pada 8 Agustus lalu. Hartati diduga kuat sebagai orang yang memerintahkan pemberian uang suap kepada sang bupati untuk penerbitan Hak Guna Usaha (HGU) perkebunan di Buol, Sulawesi Tengah. Pada Rabu (8/8) Ketua KPK Abraham Samad menjelaskan Hartati diduga telah memberi suap kepada Bupati Buol sebesar Rp 3 miliar. Pemberian dilakukan dalam dua tahap, 18 Juni 2012 sebesar Rp 1 miliar. Kedua 26 Juni 2012 sebesar Rp 2 miliar. Sebelum menetapkan sebagai tersangka, KPK telah memeriksa Hartati sebanyak dua kali. Rata-rata pemeriksaan Hartati memakan waktu hingga 12 jam. Pada pemeriksaan itu, Hartati mengatakan bahwa perusahaan yang dipimpinnya itu pernah dimintai uang oleh Bupati Buol, Amran Batalipu. Di mana, yang bersangkutan telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan penerimaan suap terkait penerbitan HGU perkebunan kelapa sawit di Sulawesi Tengah. Akan tetapi dirut PT Murdaya Inti Plantation (MIP) ini membantah. Dia mengaku permintaan sejumlah uang dari Bupati Buol tersebut bukanlah untuk bantuan pilkada, namun terkait dengan masalah keamanan perusahaan yang berada di Buol. (fjr/mpr)
BPD Keluhkan Insentif Tersendat EMPAT LAWANG, RP - Badan Pemusyawaratan Desa (BPD) Desa Padang Tepung Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang keluhkan pembayaran intensif lamban dan tersendat. Anehnya insentif yang dikeluhkan bukan berurutan namun berjarak, misalnya insentif bulan maret tahun 2011, kemudian maret dan Agustus tahun 2012. Makanya BPD mensinyalir dana instensif miliknya disalah gunakan karena sampai sekrang belum menerima dan menduga dana sudah turun. Pikar salah seorang anggota BPD mengaku kesal, sampai saat ini belum mendapatkan penjelasan yang memuaskan, setiap kali di tanyakan kepala desa selalu menjawab nanti dan diharap menunggu.”Penantian kami sudah tidak wajar lagi sudah lebih satu tahun.” ujar Pikar. Selanjutnya menyampaikan BPD didesanya sebanyak 9 orang, semestinya setiap satu bulan pihaknya menerima 360 perorang.namun nyatanya masih ada juga insentif yang tersendat. ”Nilainya memang kecil namun bagi ini adalah hak yang mesti kami terima karena tugas sebagai BPD,” jelasnya.
Selanjutnya pikar berharap pihak terkait di pemerintah kabupaten Empat Lawang baik kades, camat bahkan bupati dapat memberikan solusi terbaik baginya.”Jika tidak juga selesai, bukan tidak mungkin hal ini kita bawa ke rana hukum.” ujarnya. Kepala Badan Pemberdayaan masyarakat Desa kabupaten Empat Lawang, Aminudin ketika dikonfirmasi mengaku pembayaran intensif BPD dilakukan secara rutin, tidak ada intensif yang tersendat apalagi sampai melewati batas satu tahun, bahkan saat ini pihaknya sudah mempersiapkan pembayaran insentif BPD bulan oktober, ”Pengiriman kami lakukan rutin melalui rekening masing-masing kepala desa,” kata Aminudin. Selanjutnya Aminudin meminta BPD yang belum menerima intensif dapat berkoordinasi langsung kepada kepala desa setempat. Namun demikian hendaknya kata Aminudin persoalan keterlambatan pembayaran dapat dibicarakan secara baikbaik. ”Kami hanya menyarankan agar dapat kembali dibicarakan kepada kepala desanya saja.” pungkas Aminudin. (obi)
RSMH Heboh PALEMBANG, RP - Kemarin sekitar pukul 09.00 Wib Rumah Sakit Muhammad Husien heboh. Pasalnya salah satu pasiennya Jumikan Jumikan (65), warga JL Macan Lindungan Lr Tunggal III RT 1/5 No 47, di ruang bedah B kamar 7 RSMH Palembang, nekat loncat dari dari lantai dua. Melihat aksi ini sontak para pasien lain berteriak minta tolong hingga membuat suasana jadi ramai karana sebagian pasien dan pengunjung berhamburan keluar melihat keadaan korban. Korban sendiri walau sempat ditolong medis namun nyamanya tak bisa tertolong. Bagaimana peristiwa ini terjadi, menurut informasi peristiwa tersebut bermula saat korban yang ingin diberikan obat oleh perawat pada pukul 08.00 Wib, tetapi korban menolak dan tidak mau makan obat. Korban juga sering bertingkah aneh, diantaranya korban sering tidur lantai saat karyawan baru saja mengganti seprai pagi itu. (rd6)
Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel
klik...........www.radarpalembang.biz
5
RADAR PALEMBANG, JUMAT 14 SEPTEMBER 2012
INFO BIZ
BI Rate Ditahan Lagi 5,75 % Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia memutuskan untuk tetap mempertahankan tingkat suku bunga (BI Rate) sebesar 5,75 persen. Penetapan ini dilakukan setelah melalui rapat yang digelar Kamis (13/9) di Jakarta. JAKARTA, RP – Menurut Kepala Departemen Perencanaan Strategis dan Hubungan Masyarakat Bank Indonesia Dody Budi Waluyo, alasan tetap dipertahankannya besaran suku bunga karena level tersebut masih dianggap tetap konsisten dengan tekanan inflasi yang masih rendah dan cendrung masih terkendali. “Seperti yang telah di rencanakan besaran inflasi untuk tahun 2012 dan 2013 berada pada kisaran 4,5% ± 1%,” ungkap Dody. Sementara itu, neraca pembayaran Indonesia pada triwulan III 2012 diperkirakan mengalami perbaikan. Hal ini karena konsumsi konsumsi tetap tinggi ditambah dengan investasi yang terus meningkat di Indonesia. “Pertumbuhan konsumsi rumah tangga yang cukup tinggi didukung oleh tingkat kepercayaan masyarakat terhadap prospek ekonomi dan terkendalinya inflasi. Investasi juga tetap kuat yang didorong oleh tingginya kepercayaan dunia usaha terhadap prospek ekonomi. Dan didukung pembiayaan investasi baik yang bersumber dari perbankan maupun investasi langsung,” jelasnya. Menurut Deby ke depan, kondisi Neraca Perdagangan Indonesia (NPI) diharapkan semakin baik dengan ekspektasi bahwa kondisi perekonomian global dan harga komoditas ekspor akan membaik serta didukung oleh respon kebijakan yang efektif. Sementara itu, jumlah cadangan devisa pada akhir Agustus 2012 sedikit meningkat dibandingkan posisi akhir bulan sebelumnya, yaitu mencapai 109 miliar dolar AS atau setara dengan 5,9 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri Pemerintah “Saat ini tekanan terhadap nilai tukar Rupiah pada Agustus 2012 masih berlanjut namun dengan intensitas yang menurun. Rupiah secara point-to-point melemah sebesar 0,94% (mtm) ke level Rp9.535 per dolar AS atau secara rata-rata melemah 0,63% (mtm) menjadi Rp9.493 per dolar AS,” katanya. Hal ini terjadi karena negara-negara yang terkena krisis ekonomi global tengah berjuang melakukan pemulihan ekonomi. Untuk itu, Bank Indonesia terus mencermati keseimbangan di pasar valuta asing untuk mengarahkan pergerakan nilai tukar Rupiah sejalan dengan fundamentalnya. “Untungnya tekanan inflasi saat ini masih terkendali meskipun meningkat didorong oleh faktor musiman (Hari Raya) dan tekanan harga pangan,” pungkasnya. (rel/iam)
FOTO:MARTA/RADAR PALEMBANG
SILATNAS HMI:Pimpinan Kolektif Nasional (PKN) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Anas Urbaningrum dan Gubernur Alex Noerdin, saat menghadiri Silaturahmi Nasional (Silatnas) HMI se-Indonesia di Dinning Hall Wisma Atlet, Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Kamis (13/10).
Indonesia Krisis Kader Pemimpin PALEMBANG, RP - Pimpinan Kolektif Nasional (PKN) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Anas Urbaningrum mengungkapkan, jika kaderisasi dan estafet kepemimpinan adalah salah satu permasalahan yang paling pelik di Indonesia. Hal ini diungkapkan Anas saat menghadiri acara Silaturahmi Nasional (Silatnas) HMI se-Indonesia di Dinning Hall Wisma Atlet, Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Kamis (13/10). “Saat ini kaderisasi dan estafet kepemimpinan adalah salah satu permasalahan pelik yang dihadapi oleh negara ini. Oleh karena itu, kaderisasi harus terus berjalan dalam tubuh organisasi kepemudaan, seperti Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), termasuk Partai Politik (Parpol),” ujar Anas, Kamis (13/10). Lebih lanjut Anas menjelaskan, saat ini kaderisasi sudah menjadi kebutuhan nasional dan wajib dilakukan organisasi mahasiswa atau kepemudaan. Spirit bangsa ke depan yang dapat membuat Indonesia lebih cemerlang sangat ditentukan dengan berhasilnya kaderisasi.
bergerak alias tanpa nyawa. “Ini hanya butuh penegasan dan komitmen. Gagasan harus diperjuangkan, dan harus memandu tindakan dan langkah-langkah organisasi. Penting untuk memandu bangsa ini ke depan,” katanya. Sementara itu, Gubernur Sumsel H Alex Noerdin dengan bangga menyampaikan apresiasi atas terlaksananya Silatnas ini. Tak lupa ia juga menjelaskan perkembangan Sumsel dalam beberapa tahun terakhir, termasuk keberadaan fasilitas olahraga di JSC. Sebagai kepala daerah, ia mengaku, senang bisa memfasilitasi Silatnas bagi HMI tersebut. Bahkan tidak hanya itu, ia juga menyampaikan kesediaan untuk memfasilitasi setiap kongres HMI jika di daerah lain tidak siap melaksanakan secara meriah. “Selamat datang semuanya. Inilah Sumsel dengan perkembangan positifnya. Jika suatu saat HMI perlu tempat kongres karena di tempat lain tidak siap, maka Palembang siap memfasilitasi. Jika daerah diberikan kepercayaan dan juga kebebasan untuk berkembang percayalah daerah tersebut akan maju,” pungkasnya.(alk)
Ketika Bisnis UMKM Bisa Masuk Mall (1)
Harus Rajin Buat Inovasi
Konversi BBM ke BBG Jadi Percontohan PALEMBANG, RP - Konversi BBM ke BBG telah diimplementasikan. Sumatera Selatan (Sumsel) menarik perhatian provinsi lain salah satunya Jawa Barat (Jabar). Sekitar 30 orang pejabat pemerintah daerah, Bank Indonesia berkunjung ke Palembang Kamis (13/9). Mereka melakukan studi banding konversi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Bahan Bakar Gas (BBG), sekaligus melaksanakan rapat koordinasi wilayah Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID). Dijelaskan Sekretaris TPID Sumsel Rosman Dirgantoro, melalui siaran persnya, tujuan kunjungan tersebut mengetahui pelaksanaan konversi BBM ke BBG di Palembang. Meliputi insentif program, pasokan gas, pembagian keuntungan, pola pembayaran, jumlah SPBG, dan program setelah launching. Adapun rombongan TPID Jabar yang datang, di antaranya, TPID Bandung, TPID Cirebon, TPID Tasikmalaya, dan TPID Ciamis. Setelah pemberian sambutan oleh Sutikno, kepala perwakilan Bank Indonesia Wilayah VII, dan pembukaan oleh Nasrun Umar, ketua TPID Sumsel, acara dilanjutkan dengan pemaparan masing-masing TPID. Dinas Perhubungan Kota Palembang memaparkan, konversi BBG telah dilakukan Sumsel. Seperti diketahui, BBG digunakan pada angkutan umum di Kota Palembang, mulai dari angkutan kota (angkot), bus Trans Musi, serta taksi. Selain itu, sebagian kendaraan dinas pemerintah daerah di Sumatera Selatan, juga telah menggunakan BBG. Sebagai bahan bakar untuk transportasi, penggunaan BBG disinyalir lebih efisien 20-25% dibandingkan penggunaan BBM. Kota Palembang merupakan salah satu pilot project program konversi BBM ke BBG. Pemerintah pusat telah memberikan converter kit sejak 2009, dan mengalokasikan gas untuk transportasi di Kota Palembang. Selain itu, 2015 ditargetkan seluruh angkutan umum di Palembang sudah menggunakan BBG. Saat ini, Palembang mempunyai 1 SPBU di Demang Lebar Daun yang menjual BBG, dan akan bertambah sebanyak 4 SPBU dalam waktu dekat. Adanya keterbatasan BBM bersubsidi sering menjadi permasalahan, penggunaan BBG dapat menjadi salah satu alternatif solusi. Penggunaan BBG dapat mengurangi ketergantungan masyarakat serta perekonomian terhadap pasokan BBM. Sehingga, secara tidak langsung, konversi BBM ke BBG dapat meminimalkan tekanan inflasi yang berasal dari kenaikan harga BBM. (rel/oct)
Melalui kaderisasi ini juga akan lahir banyak alternatif pilihan pemimpin di tengah persaingan. “Kalau semua bergerak menggerakkan mesin kaderisasi ini dengan sungguh-sungguh, maka sebuah organisasi bisa dikatakan dinamis. Jika tidak, maka ruh organisasi akan mati. Kaderisasi dianggap penting, bukan untuk kepentingan pribadi atau kelompok. Melainkan sebagai pemasok sumber daya manusia yang berguna bagi bangsa ini,” terangnya. Pada kesempatan itu Anas menjelaskan, tugas sejarah HMI belum selesai dan masih sangat panjang. Bahkan, sepanjang sejarah bangsa Indonesia. Ia mengharapkan, kehadiran HMI harus memberikan makna bagi tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Karena itu komitmen HMI untuk Indonesia harus dipegang teguh, dan diaktualisasikan menjadi program kerja yang bermanfaat di tengah masyarakat. Anas mengatakan, sebagai organisasi kader HMI harus menjadikan dirinya sebagai komunitas gagasan yang cerdas, terukur dan bermakna bagi bangsa. Ia menilai, kader tanpa gagasan tidak lebih dari benda mati yang tak
FOTO:ICI/RADAR PALEMBANG
STAN:Pemilik Putra Sriwijaya Maruk Yulianto berdiri di stan miliknya pada pameran Koperasi Goes To Mall di Palembang Indah Mall, Kamis (13/9). Ahmad Rifqi - PALEMBANG Sumatera Selatan memiliki potensi warisan seni dan budaya serta lingkungan alam yang dapat dikembangkan sampai ke mancanegara. Termasuk warisan songket budaya Indonesia yang dilestarikan. Sampai kini, Usaha Kecil Menengah itu, masih berinovasi menemukan corak dan motif. Bahkan, ada yang memadukannya dengan konsep busana berbeda.
PAMERAN Koperasi Goes To Mall di Palembang Indah Mall menghadirkan produk UMK di Sumsel. Termasuk songket menjadi pengikat pengunjung yang datang. Tenun ini memiliki berbagai motif, seperti lepus, jando beraes, bunga inten, tretes midar, pulir biru, kembang suku hijau, bungo cino, bunga pacik. Dan, Putra Srwijaya menawarkan produk songket dengan berbagai motif. Pemilik Putra Sriwijaya Maruk Yulianto menjelaskan, jika produk UMKM tanpa inovasi dan kreatifitas maka produk songket khas tersebut akan tertinggal. Apalagi, gempuran produk songket India dan Thailand, sebagai UMK harus mewaspadai dengan inovasi dan kreatifitas agar dapat diaplikasikan dengan produk lain. ”Songket terus dilestarikan. Usaha ini juga tidak akan habisnya. Tapi bagaimana dengan persaingannya dengan produk sejenis. Kami harus melakukan terobosan yang berbeda sehingga produk songket laku dijual diperlukan industri kreatif songket sebagai industri berbasis pemanfaatan kreativitas, keterampilan, daya kreasi, serta bakat individu dipastikan menjadi sektor usaha
potensial yang terus berkelanjutan,” katanya. Seperti songket aplikasi jumputan dengan kerah dan lengan tangan songket dirancang menjadi kemeja. Aplikasi songket dengan bordiran bagian kiri, tengah, maupun bagian paling bawah dibuat bordiran. Seperti bunga-bunga dan aplikasi songket itu sendiri dengan menambah warna-warna berbeda. “Ada ratusan motif. Meskipun songket diaplikasikan, namun untuk nama motif tetap dijaga kelestariannya, misalnya cantik manis, lepus atau lainnya, hanya ditambah kreatifitas agar bertambah menarik. Tanpa meninggalkan ciri khas tenun tradisional, para perajin harus mengikuti selera pasar yang terus berkembang,” ujarnya. Bagi pelaku usaha, pengrajin harus menambah wawasan tentang corak dan motif yang tengah digemari pasar atau berkreasi mengembangkan motif-motif baru dan ikut berpartisipasi dalam pengembangan tenun songket ini. Maruk memulai usaha sebagai pengrajin songket sudah tiga tahun. Pemahaman tentang songket ia dapatkan secara otodidak. Dari cara memproses benang, menenun, sampai mengran-
cang bagian ragam hias itu sendiri. Menurutnya, songket adalah kain tenun yang dibuat dengan teknik menambah benang pakan sebagai hiasan, yaitu dengan menyisipkan benang perak, emas atau benang warna di atas benang lungsin. “Industri rumahan dengan lima pengrajin disiapkan. Ada juga pengrajin dari Tangga Buntung. Rata-rata dayan atau mesin tenun yang dibuat dari bahan kayu ini, sudah mereka miliki. Bahan-bahan kami siapkan seperti benang kristal no 1 dan pakan sutra,” tukasnya. Selain itu, kain songket Palembang sangatlah penting, selain berfungsi untuk pakaian adat, kain songket juga dijadikan identitas bagi masyarakat Palembang. Soal harga memang sedikit tinggi dilihat dari benang yang digunakan. Semakin benang berkelas dan lama waktu pengerjaannya semakin tinggi harganya. “Benang kristal terbaik untuk No 1 atau disebut mas 24 karat. Itupun untuk menenun songket butuh dua bungkus benang. Satu bungkus sekitar Rp 400 ribu Sedangkan benang kristal terendah sekitar Rp 60 ribu atau disebut mas 12 karat. Benang Sutra sekitar Rp 400 ribuan tergantung kualitasnya,” katanya. (*/bersambung)
PON XVIII RIAU
Anggar Bintangnya Medali Sumsel PEKANBARU, RP - Cabang olahraga anggar Sumsel di PON XVIII, Pekanbaru, Riau kembali memberikan hasil maksimal. Sebelumnya, pertandingan yang dilangsungkan di venue anggar di Universitas Lancang Kuning, Rabu (12/9) menyumbang 3 medali. Masing-masing, emas dari Rully, medali perak dari Hendri serta satu medali perunggu dari anggal putri Bertempat di venue sama, 3 emas kembali disumbang dari cabang olahraga ‘zoro’ ini, masing-masing satu medali emas, perak dan perunggu. Ketua Kontingen Sumsel, Dhennie Zainal kemarin (13/9) mengucapkan apresiasi kepada atlet meraih medali. Tapi, sambung dia
tetap akan ada evaluasi atas hasil yang diraih sejauh ini. Apalagi, cabor renang yang di hari kemarin (13/9) hanya meraih 1 medali perunggu dari atlet andalan Sumsel, M Akbar Nasution yang turun pada final nomor 1500 meter perorangan putra. Bertanding di venue aquatic Rumbai, Akbar mencatatkan waktu 16.20.43 menit menempati peringkat 3. Kalah cepat dari perenang dari Jawa Barat, Ricky dengan catatan waktu 16.10.00 menit pada peringkat pertama dan Rodrick dari DKI Jakarta dengan catatan waktu 16.10.03 menit. Sementara itu, di nomor 200 meter perorangan putra, Billy Arfianto hanya menempati peringkat ke enam dengan
catatan waktu 2.24.19 menit. Tertinggal jauh dari peringkat pertama, Indra Gunawan dari Sumatera Utara dengan catatan waktu 2.17.89 menit. Kemudian untuk cabang olahraga menembak beregu puteri lapangan 25 meter, kontingen asal Sumsel menyumbangkan medali perunggu. Hasil tersebut, aku Dhennie kurang maksimal, entah tidak tahu dimana salahnya, untuk semua hasil pertandingan akan dilakukan evaluasi. “Akan ada evaluasi dan konsep pembinaan yang ditawarkan ke pemda, ada juga reward yang disiapkan bagi atlet yang turun pada porda nanti,”ujar dia. (dav)
HALAMAN 6 RADAR PALEMBANG, JUMAT 14 SEPTEMBER 2012
Wushu Sumsel Gagal PEKANBARU, RP – Pada gelaran hari terakhir cabang olahraga (cabor) Wushu PON XVIII, Riau, kontingen Sumsel akhirnya pulang dengan tangan hampa. Bertanding di venue wushu Komplek Olahraga Rumbai, pewushu putri Sumsel, Fuliana dan Nabila hanya bertengger peringkat kelima dan enam. Kedua pewushu putri tersebut turun dalam nomor taijiquan dan taijijian harus mengakui keunggulan lawan-lawannya. Pada nomor taijiquan, Fuliana harus puas berada di peringkat kelima dengan meraih skor 8.85 dan Nabila menguntit dibelakangnya di dengan skor 8.81. Begitupun pada nomor taijijin, Fuliana dan Nabila tampaknya mesti berlapang dada karena harus angkat koper dengan tangan hampa. Pasalnya Fuliana yang ditargetkan meraih perunggu pada even ini masih belum beruntung, karena hanya mencatatkan skor 8,68. Begitupun dengan Nabila hanya mencatatkan skor 8,65. “Memang untuk target dari KONI Sumsel diharapkan bisa meraih satu emas dan satu perak, namun apa boleh buat tim kita masih belum beruntung,” kata Pelatih Kepala Wushu Sumsel, Ahmad Yani dengan didampingi Manajer Tim Wushu Sumsel, Sutarwo
usai pertandingan di Hall Bela Diri Sport Center, Kamis (13/9). Ajang PON kali ini, jelas Ahmad Yani, untuk menambah jam terbang dan pengalamaan dari para atlet wushu Sumsel. Khususnya bagi Nabila, mengingat usianya masih sangat muda. “Nabila ini memang sejak awal tidak kita berikan target karena dia debutan dalam PON ini”, katanya. Targetnya, aku dia sekitar 4 tahun lagi untuk bisa lebih baik lagi dan meraih prestasi. Menurut Ahmad Yani, segi SDM (Sumber Daya Manusia), Sumsel tidak kalah dari atlet lainnya, tinggal lagi pemenuhan sarana dan prasarananya saja. Begitupun untuk nomor sanda yang diikuti pewushu putra, Nurhadi yakni 65 kg dan 75 kg (Sasli Rais). Keduanya tersingkir pada babak perempat final setelah dikalahkan Victoria asal Jabar dan Jefri Topan asal DKI Jakarta. “Nurhadi memang sejak awal tidak ditargetkan. Sementara untuk Sasli Rais, tampaknya belum begitu panas mengingat persiapan yang terbilang singkat. Ia (Sasli) baru dua bulan terakhir ikut program latiahan, karena menunggu dispensasi dari Kodam II Sriwijaya,”ujar dia. (dav)
7 PALEMBANG RAYA
RADAR PALEMBANG, JUMAT 14 SEPTEMBER 2012
Gubernur Pertanyakan Peran Bupati OKUT Terkait Tuntutan DPRD OKUT Gubernur Sumsel H Alex Noerdin mempertanyakan peran dari Bupati OKU Timur terkait tuntutan yang dilayangkan oleh komisi 1 DPRD OKUT yang menuding pemerintah provinsi Sumsel kurang tanggap dan juga
lamban dalam menyelesaikan permasalahan lahan yang ada di kawasan OKUT. PALEMBANG, RP –”Bupatinya kemana? Ingat, masalah di daerah itu harus diselesaikan oleh bupati atau walikotanya. Kalau bupati/walikota sudah angkat tangan, baru saya turun,” ujar Gubernur. Terkait kedatangan rombongan Komisi 1 DPRD OKU Timur kemarin lusa, secara tegas Gu-
bernur Sumsel H Alex Noerdin mengingatkan agar seluruh Bupati/Walikota yang ada di Sumsel untuk tanggap dan secepatnya menangani semua persoalan di daerahnya masing-masing. Selain itu, Alex juga mengingatkan agar tuntutan termasuk tudingan yang dilayangkan ke pemerintah provinsi juga harus disesuaikan dengan protap yang ada. Dalam penjelasannya Alex berulang kali menegaskan sebe-
lum mendapat mandat yang jelas, dirinya tidak mau turut campur urusan daerah karena penyelesaian permasalahan di daerah pada dasarnya merupakan tangggung jawab kepala daerah yang bersangkutan baik itu tingkat kabupaten ataupun kota. Alex menambahkan, dirinya akan selalu siap dan terbuka menangani apa saja yang terjadi di kabupaten/kota di provinsi ini. Namun, sebelum dirinya masuk ke rana itu, dirinya menyarankan Bupati/Walikota setempat sebaiknya harus berusaha semaksimal mungkin menyelesaikannya. ”Jangan langsung ke gubernur dong. Itu wewenang kepala daerahnya sendiri. Kalau memang tidak sanggup, serahkan kepada Pemprov, biar saya yang urus,” kata Gubernur. Sehari sebelumnya, Komisi I DPRD OKU Timur berkunjung ke Pemprov Sumsel untuk meminta Gubernur Sumsel lebih berperan aktif dalam menyelesaikan sengketa lahan yang terjadi di kawasan OKUT. “Kami menuntut Gubernur Sumsel berperan aktif dalam menyelesaikan kasus itu. Karena Gubernur merupakan perpanjangan tangan pemerintah pusat, ” ujar Ketua Komisi I DPRD OKU Timur HA Sarnubi. Sementara itu, Kepala Biro Pemerintahan Setda Sumsel Mulyadin Roham mengatakan, sejauh ini Pemprov Sumsel sudah berperan aktif menyelesaikan kasus itu. Sebab, sejak 2007 silam, pihanya sudah berusaha menyelesaikan kasus yang melibatkan masyarakat dan perusahaan itu. “Kasus PT LPI ini sudah kita tangani sejak tahun 2007 yang lalu. Tapi, memang untuk penyelesaiannya perlu proses dan waktu yang panjang. Jadi semua pihak harus dapat bersabar,” ungkapnya. Untuk saat ini, lahan yang dimiliki oleh PT LPI tersebut berdasarkan hukum sudah memiliki Hak Guna Usaha (HGU) yang telah dikeluarkan oleh Mahkamah Agung, dengan keluarnya HGU ini Artinya kasus ini secara hukum dianggap sudah selesai. “Ini bukan masalah hukum, tapi masalah kemanusiaan. Jika berbicara masalah hukum, jelas sudah selesai karena sudah ada keputusan MA. Tapi, jika berbicara soal kemanusiaan, itu tergantung dari PT LPI,” pungkasnya. (alk)
FOTO: IST
JUMPA PERS: Ketua ICMI Sumsel Ridwan MUkti saat menggelar jumpa pers dengan media.
ICMI Bersikap Netral Pada Pemilihan Kepala Daerah PALEMBANG, RP - 600 peserta akan menghadiri halal bihalal Graha, Seminar nasional dan Silakwil II ICMI Orwil Sumsel Cendika, yang akan berlangsung pada (15-16/9) mendatang di hotel Jayakarta Daira. “ICMI mengelar Halal bihalal dan seminar Nasional yang akan dihadiri lebih dari 600 undangan namun bagi masyarakat umum juga diperbolehkan untuk hadir, tetapi untuk acara Silakwil hanya pengurus ICMI seSumsel yang dihadiri, diperkirakan lebih dari 80 peserta yang akan datang, dalam dua hari kita mengelar tiga acara,” demikian dikatakan Prof Drs H M Sirozi MA Phd saat menggelar jumpa pers di Sekretariat ICMI Orwil Sumsel jalan Kapten Anwar Sastro no 1061 Palembang kemarin, (13/9). Dalam jumpapers tersebut tampak hadir Ketua ICMI Orwil Sumsel Ridwan Mukti, Drs H Umar Said Prof Taupik dan pengurus Orwil Sumsel ICMI lainnya. Menurut Sahrozi, acara ini bertujuan untuk memperat tali
silaturahmu dan sehingga ICMI bermafaat bagi umat Islam di Sumsel. ”ICMI akan menjadi pelekat umat baik itu melalui pemikiran, memberikan motipasi semangat umat, dan menjadi pelekat dihati umat, dan memberikan solusi dalam permasalahan umat, sehingga kualitas kehidupan umat semakin baik, ini lah yang didorong ICMI,”katanya. Program ICMI lainnya meberikan pedoman karekter umat Islam agar kiranya dapat menjadi lebih baik. “Jangan sampai umat Islam ini menjadi terpecah belah, mudah dipropokasi hal tetrsebut sangat kita dihindarkan, maka dari itu dengan program ICMI selama ini dapat memberikan pengaruh perbuatan yang baik bagi umat Islam, dan perjalanan hidup sehingga umat semakin baik,”kata Sahrozi. Program ICMI selain itu meningkatkan ekonomi umat dengan melakukan terobosan dengan pelaku pekerja untuk mening-
katan kualitas hasil yang telah didapatakan selama ini. ”Yang harus didorong pelaku usaha jangan sampai hanya yang mempunyai modal besar diperhatikan,namun pelaku kecil juga harus mendapat perhatian sehingga ekonomi mereka akan terus menigkat,”ujarnya. Sementara itu Ketua ICMI Orwil Sumsel, Ridwan Mukti mengatakan, dengan kegiatan ini ICMI akan selalu dekat denganhati umat ,”ICMI adalah organisasi kemasyarakatan yang sangat dekat dengan umat, sehingga dengan acara ini akan membuat tali silaturahmi antar umat terus berjalan dengan baik,” kata Mukti yang juga bupati Mura ini. Disinggung terkait pemilihan kepala daerah kabuptaen/kota dan pemilihan pilgub, apakah ICMI dapat mendukung salah satu kandidat kepala daerah, ICMI secara institusi tidak akan mendukung calon kandidat tertentu, ”Pengurus di ICMI ini mulai dari kepala daerah dan politisi, maka dari itu setelah masuk ICMI semuanya sama tidak ada perbedaan warna,” katanya. (zar)
Diupayakan Solusi Tanpa Penggusuran Terkait Lahan Kawasan Bandara PALEMBANG, RP – Gubernur Sumatera Selatan menghimbau kepada semua pihak khususnya pihak TNI AU Lanud Palembang untuk menunda penggusuran pemukiman warga di RT 31 dan RT 32 Kelurahan Sukodadi Palembang. Hal ini diungkapkan langsung oleh Gubernur
karena dirinya berpendapat ada cara lain dalam membangun tanpa menggusur. “Saya harap jangan dulu ada penggusuran karena masih ada cara membangun tanpa menggusur jika ada permupakatan antara kedua belah pihak agar tidak menimbulkan kerugian salah satu pihak,” ujar Alex yang dibincangi usai membuka acara silaturahmi Nasional Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) se-Indonesia di Dining Hall Wisma Atlet kemarin.
FOTO: DOK
Alex Noerdin
Alex menjelaskan, saat ini pemerintah provinsi Sumsel selaku fasilitator sudah melakukan beberapa upaya penyelesaian permasalahan ini hingga ke tingkat pusat, oleh karena itu seraya menunggu inilah gubernur meminta kepada semua pihak untuk bersabar. ”Itulah gunanya saya memfasilitasi itu. Jangan sampai ada yang dirugikan oleh kedua belah pihak,” terangnya. Dalam sengketa lahan kali ini, berdasarkan data yang ada tercatat tidak kurang dari 150 kepala keluarga (KK) yang bermukim di RT 31 dan RT 32 Kelurahan Sukodadi Palembang terancam penggusuran oleh pihak Danlanud Palembang. Kondisi ini mengakibatkan Ratusan KK ini terpaksa tidak bekerja karena khawatir pemukiman mereka digusur. Sebab, pemukiman ini termasuk dalam rencana pembangunan fasilitas olahraga seperti lapangan golf dan sirkuit balap seluas 720 hektare. Meskipun rumah begitu, berdasarkan pantauan dan juga wawancara dengan warga sekitar area yang menjadi sengketa, warga mengakui untuk saat ini memang belum ada rumah warga yang digusur oleh pihak dan Lanud. Penggusuran yang dilakukan Danlanud saat ini baru sebatas penggusuran tanaman karet dan kelapa sawit yang ditanami warga di sekitar lokasi dan kondisi inilah yang membuat warga semakin cemas. Padahal, menurut dia, lahan tersebut merupakan aset TNI AU. Sementara warga hanya menumpang karena surat-surat yang dimiliki warga tidak jelas kekuatan hukumnya. (alk) Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel
klik...........www.radarpalembang.biz