RP1_15032013

Page 1

Radar Palembang INSPIRASI BISNIS MASYARAKAT SUMSEL

radar_palembang @radar_palembang

ONLINE TELP : (0711) 361 638 FAX: (0711) 362 452

JUMAT 15 MARET 2013

IB Vaganza 2013

Targetkan Transaksi Rp2,2 M

harga eceran Rp 3.000

PELUANG USAHA SI KRIUK YANG MENGGIURKAN

PUSRI CEMAS Penambahan Gas Belum Disetujui

FOTO:RADAR PALEMBANG

FOTO:SALAMUN/RADAR PALEMBANG

IB VAGANZA:Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah VII Sutikno dan Ketua Panitia Penyelenggara Berbakti Bawalaksana, saat acara pembukaan IB Vaganza, Kamis (14/3) di Atrium Palembang Indah Mall (PIM). PALEMBANG, RP – Pameran bankbank Syariah yang bertajuk Islamic Bank Vaganza yang berlangsung empat hari, 14 – 17 Maret 2013, ditargetkan mempu meraup transaksi Rp2,2 miliar. Kegiatan ini diikuti seluruh Bank Syariah yang ada di Palembang. Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah VII Sutikno mengatakan, selama ini gaung bank syariah di masyarakat belum terlalu terdengar, terutama untuk masyarakat kalangan menengah ke bawah. “Dengan kegiatan ini diharapkan bank-bank syariah bisa lebih eksis dan konsisten perkembangannya. Sebab, awal tahun ini angka perumbuhan bank Syariah lebih bagus dari bank konvensional,” kata Sutikno saat acara pembukaan IB Vaganza kamis (14/3) di atrium Palembang Indah Mall (PIM).

RINCIAN BISNIS KERUPUK KEMPLANG (untuk produksi 50 kg perhari) Modal Awal Omzet Laba Bersih Biaya Operasional - Bahan-bahan 30 kg Ikan Gabus - Biaya Lain-lain Produksi Harga jual

: Rp 2 juta : Rp 3 juta : Rp 500 ribu : Rp 2,5 juta : 50 kg Sagu Rp 450 ribu Rp 1,4 juta ! Ke halaman 5 : Rp 150 ribu : 50 kg kerupuk/kemplang : Rp 60 ribu perkg

! Ke halaman 5

Sampai kini PT Pusri Palembang belum memperoleh lampu hijau ketersediaan pasokan gas jangka panjang untuk kelangsung produksi pabrik pupuk Urea tersebut. Sedikitnya, diperlukan 445 MMBTU gas alam ada pabrik bisa beroperasi. PALEMBANG, RP - Padahal, angka kebutuhan ini menurut Corporate Secretary PT Pusri Palembang Zain Ismet, digunakan untuk menjamin kebutuhan pasokan jangka panjang bagi kelangsungan pabrik yang ada. “Kalau untuk pengembangan pabrik Pusri II-B memang sudah ada jaminan pasokan gas. Namun, untuk kebutuhan jangka panjang untuk semua pabrik tahun ini belum dapat sinyal penambahan. Kalau sebelumnya kami teken kontrak 225 MMBTU existing di empat pabrik yang ada. Sebenarnya kami masih butuh 445 MMBTU untuk jaminan jangka

panjang tapi belum ada sinyal sama sekali,” imbuhnya. Bicara soal pabrik pupuk, sama halnya bicara isi perut rakyat Indonesia. Jika pupuk tidak ada, alhasil produksi pangan juga akan sulit diandalkan. “Kami masih menunggu sinyal dari pusat. Kami berharap Pusri dapat lampu hijau penambahan tahun ini,” tegasnya. Berbagai upaya sebenarnya sudah jauh-jauh hari dilakukan perusahaan sejak belum menjadi holding hingga spin off saat ini. Mulai dari planning pembangunan pabrik di Iran yang dinilai pasokan gasnya luar biasa ! Ke halaman 5

! Ke halaman 5

PALEMBANG, RP - Palembang dikenal dengan aneka makanan khas. Selain Pempek ada Kerupuk Kemplang yang bisnisnya menjamur di kota ini. Keuntungan bisnis ini pun cukup menggiurkan. Kerupuk dan kemplang ini juga menjadi oleh-oleh pengunjung yang datang. Apalagi, kebiasaan masyarakat dalam mengkonsumsi kerupuk dan kemplang cukup banyak. Oleh karena itu, kerupuk dan kemplang menjadi salah satu peluang usaha cukup menjanjikan meski keuntungan yang didapat tidak terlalu besar. Dalam satu hari keuntungan yang didapat dari bisnis kerupuk dan kemplang, dengan kisaran Rp 300 ribu - 500 ribu. Namun, hal tersebut tergan! Ke halaman 5

KERUPUK:Bisnis kerupuk kemplang rumahan banyak hadir di Palembang. Modal yang sedikit dengan keuntungan tinggi membuat bisnis ini tetap ditekuni.

www.radarpalembang.biz

www.radarpalembang.biz


2

Syariah

RADAR PALEMBANG, JUMAT 15 MARET 2013

Bank Permata Syariah

MIMBAR JUMAT

Etos Kerja Dalam Islam OLEH: AHMAD YANI, LC. “Apabila telah selesai shalat, maka hendaklah kalian bertebaran di muka bumi dan carilah karunia Allah, dan sebutlah Allah sebanyak-banyaknya supaya kalian memperoleh keberuntungan.” .(Al-Jumu’ah :10). Islam adalah agama amal dan kerja. Kerja untuk urusan dunia dan akhirat. “Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadmu (kebahagian) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari dunia.” (Al-Qashash : 77). Dalam ayat lain disebutkan: “Apabila telah selesai shalat, maka hendaklah kalian bertebaran di muka bumi dan carilah karunia Allah, dan sebutlah Allah sebanyak-banyaknya supaya kalian memperoleh keberuntungan.” (Al-Jumu’ah :10). “Dan katakanlah: “Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu”. (At Taubah: 105). Dalam hadits shahih yang diriwayatkan Imam Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW bersabda: “Bekerjalah karena setiap kalian dimudahkan untuk melakukan amal tertentu.” Kualitas keyakinan kepada Allah SWT yang terpatri dalam diri seorang muslim sangat ditentukan oleh kemampuannya untuk mengaktualisasikan dalam kehidupan. Maka, selalu saja dalam Al-Qur’an kalimat amanuu (beriman) digandengkan dengan kalimat amiluu (bekerja). Bekerja dalam ajaran Islam adalah manifestasi dari iman. Bekerja bagi umat islam adalah sebagai bagian dari ibadah. Sedang bagi umat lain, mungkin hanya sekedar mengisi waktu, mengejar kekayaan dan seterusnya. Suatu hari Rasulullah SAW bertemu dengan Sa’ad bin Mu’adz Al-Anshari. Ketika itu Rasul melihat tangan Sa’ad melepuh, kulitnya gosong kehitam-hitaman seperti terpanggang matahari. “Kenapa tanganmu?” tanya Rasul kepada Sa’ad. “Wahai Rasullah,” jawab Sa’ad, “tanganku seperti ini untuk mencari nafkah keluarga yang menjadi tanggunganku.”. Seketika itu beliau mengambil tangan Sa’ad dan menciumnya seraya berkata: “Inilah tangan yang tidak akan pernah disentuh api neraka” . Alangkah mulianya ajaran Islam tentang etos

kerja. Bekerja semestinya selalu memberikan yang terbaik. Dengan ihsan dan itqan (cara yang paling baik). “Maka berbuat baiklah sebagaimana Allah SWT telah berbuat baik kepadamu.” (Al Qashash : 77). Ajaran etos kerja telah dicontohkan Rasulullah sejak masa remaja beliau adalah seorang pedagang yang ulet, berdagang jauh sampai ke Negeri

Syam. Berkat kerja keras itu usaha dagang Rasulullah bekembang. Jauh sebelum beliau, para Nabi dan Rasul juga mengajarkan kita tentang etos kerja. Nabi Nuh pandai membuat kapal, Nabi Musa seorang penggembala, Nabi Sulaiman seorang insiyur yang hebat, Nabi Yusuf seorang akuntan, Nabi Zakaria seorang tukang kayu, Nabi Isa seorang tabib yang mumpuni. Meski sebagai Nabi dan Rasul, mereka berkerja dan tetap menjaga etos kerja. Allah SWT mampu untuk menjadikan mereka hidup tanpa sibuk bekerja keras mencari nafkah, dan mungkin itu bisa mengkondisikan mereka untuk fokus dan memiliki waktu dan tenaga lebih untuk melakukan dakwah. Jika Allah SWT berkehendak demikian mungkin saja. Tetapi ceritanya berbeda. Dan kita bisa mengambil apa hikmah dari adanya kisah etos kerja mereka? Memakmuran Bumi Allah SWT telah melapangkan bummi dan menyediakan banyak falilitas, agar manusia dapat berusaha mencari sebahagian dari rizki yang

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

disediakan-Nya bagi kemaslahatan manusia dan makhluk secara umum. “Dialah (Allah) yang telah menjadikan bumi itu mudah bagi kalian, maka berjalanlah di segala penjurunya, dan makanlah sebagian dari rizki-Nya.” (Al Mulk : 15). Dalam ayat lain: “Sesungguhnya Kami telah menempatkan kamu sekalian di bumi dan Kami adakan bagimu

di muka bumi itu (sumber) penghidupan. Amat sedikitlah kamu bersyukur.”(Al-A’raf : 10) Bersyukur kepada Allah SWT atas fasilitas yang disediakan dengan cara memberdayakannya dengan berusaha dan bekerja untuk kebaikan dunia dan akhirat. Kerja dan usaha tentunya tidak terlepas dari peran memakmurkan bumi Allah SWT. Itulah peran manusia sebagai khalifah untuk memakmurkan bumi. Sehingg lahir berbagai kemaslahtan dan terhindar dari fasad (kerusakan). “Dan janganlah kamu membuat keusakan di muka bumi sesudah Allah memperbaikinya. ” (Al-A’raf : 56). Dampak yang dihasilkan dari kerja dan usaha berupa karya, baik yang bersifat fisik maupun non fisik harus memiliki orientasi kemaslahatan, bukan malah sebaliknya. Cukup naif bila kita mendengar negar-negara maju dan adidaya malah menjadi biang keladi berbagai fenomena kerusakan di dunia.Penjajahan, pembodohan, perampasan, dan penganiayaan

dengan berbagai bentuk dan cara. Itu dalam skup makro hubungan antar negara atau peradaban. Terjadi juga dalam skup terkecil antar individu. Sikap individualis pragmatis, hanya mementingkan diri sendiri, yang penting untung masa bodoh dengan nasib orang lain menjadi sikap yang senantiasa dikikis dari mental masyarakat secara umum. Sikap masa bodoh terhadap sesama diancam Rasulullah SAW dalam sabda beliau yang diriwayatkan Ibnu Abbas ra: “Tidak beriman kepadaku siapa yang bermalam hari dalam kondisi kenyang namun tetangga di sampingnya merasakan kelaparan dan ia mengetahui (kondisi) tetangganya itu.” (HR. Ibnu Abi Syaibah). Demikian akibat sikap individualis dan masa bodoh terhadap sesama. Bagaimana dengan sikap mendzalimi orang lain? Bagaimana bila usaha atau kerja malah menebar kerusakan? Rasulullah SAW dijuluki sebagai rahmatan lil alamin. Abu Bakar Ashhiddiq disebut dalam hadits Rasul SAW sebagai: “Dari umatku yang paling sayang kepada umatku (arhamu ummatii bi ummati) adalah Abu Bakar.” Umar bin Khattab ketika menjadi khalifah memperhatikan infrastruktur yang dibangun demi kemaslahatan rakyat, bahkan binatang sekalipun. “Jika ada keledai terperosok di Irak maka Umar akan dimintai pertanggungjawaban”, begitu ucap Umar ra. Beliau juga pernah memerintah aparatnya untuk menebar gandum di bukit-bukit, agar tidak ada burung yang kelaparan di negeri Muslim. ADAB BEKERJA Bekerja dengan motivasi di atas bisa melahirkan kerja keras, tegar, jujur dan profesional. Adapun kerja yang didasari hanya dengan motivasi jabatan dan kekayaan menjadikan seseorang bekerja ketika ada imingiming atau konsekuensi jabatan dan kekayaan, jika tidak ada ia akan enggan atau bermalas-malasan. Tetapi motivasi ibadah dalam bekerja bisa melahirkan karya dan produktifitas meski tidal dalam pengawasan manusia, meski jauh dari kontrol atasan. Bekerja untuk pengabdian dan agar menggapai ridha Allah perlu memperhatikan adab-adab

sebagai berikut: Menghadirkan niat yang baik. Niat ibadah karena Allah, niat mencari rizki yang halal, niat memakmurkan bumi Allah dan niat baik lainnya. Dengan niat ini amal kebiasaan atau rutin seseorang bisa bernilai ibadah di sisi Allah SWT. Pada satu pagi Rasul SAW dan para sahabatnya sedang berkumpul kemudian mereka melihat seseorang yang kuat berjalan dengan cepat dan enerjik menuju kerja. Para sahabat takjub terhadap orang tersebut. Maka para sahabat berkata: “Wahai Rasul SAW bila saja ia berada dalam jalan Allah (fi sabilillah) -pasti lebih baik baginya-.” Maka Rasul SAW berkata: “Jika ia bekerja untuk anaknya yang masih kecil, maka itu berarti fi sabilillah. Jika ia bekerja untuk kedua orangtuanya yang renta maka itu berarti fi sabillah. Dan jika ia bekerja karena riya dan kebanggaan maka itu di jalan setan.” (HR. Atabrani). Tidak menunda-nunda amal. Dalam kaitan ini Rasulullah SAW mendorong umatnya untuk berpagi-pagi, haditsnya berbunyi: “Ya Allah berkahilah umatku di pagi hari.” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah dan Ahmad). Dalam pepatah bahasa arab disebutkan: “Jangan tunda amakl hari ini hingga esok.” Bersungguh-sungguh. Pepatah mengatakan: “Siapa yang bersungguh-sungguh dia akan dapat.” Bekerja dengan rapi. Rasullah SAW bersabda: “Sesungguhnya Allah SWT mencintai seseorang yang bekerja dengan rapi di antara kalian.” (HR. Baihaqi). Tawadhu (rendah hati) dan syukur. Sebagus apapun pekerjaannya, seorang muslim dilarang untuk bersikap sombong. Rasul SAW bersabda: “Tidak masuk surga siapa yang di dalam hatinya ada kesombongan seberat biji sawi.” (HR. Muslim).Tidak melupakan kewajiban ibadah kepada Allah SWT meskipun bekerja bisa menjadi sarana penghambaan diri kepada Allah SWT . Ia tidak sepatutnya melenakan manusia dari menunaikan kewajiban-kewajiban ibadah kepada Allah SWT. Meninggalkan hal-hal yang dilarang agama. Agar pekerjaan bisa bernilai ibadah dan diterima di sisi Allah SWT perlu ada minimal dua syarat: pertama, niat karena Allah SWT dan kedua, tidak bertentangan aturan syariat.Berkerja dengan motivasi, cara dan orientasi yang mulia menjadi perkara yang sangat mulia di sisi Allah SWT. Amal yang menjadikan manusia sebagai wakil Allah SWT dalam memakmurkan bumi-Nya. Bekerja dengan model seperti ini tidak menjadikan rentang waktu panjang yang habis, tenaga dan pikiran yang terkuras menjadi sia-sia. Sebaliknya, sangat disayangkan siapa yang waktu, tenaga, dan pikirannya banyak tercurahkan dalam bekerja, namun tidak menjadi sesuatu yang mulia berupa ibadah dan manfaat kelak bagi kehidupan masa depannya, utamamya di akhirat sana. Wallahua’lam bish showab. (*)

Terapkan Tabungan Tanpa Buku PALEMBANG, RP – Bank Permata Syariah merupakan salah satu bank yang memanfaatkan kecanggihan teknologi internet. Dari tiga produk tabungan yang ada, saatini sudah diterapkan sistem tabungan tanpa menggunakan buku seperti yang lazimnya digunakan perbankan. Branch Manager Bank Permata Syariah, Kantor Cabang Palembang, Melur Musdalifah mengatakan, seperti Bank Permata konvesnsional, Permata Syariah juga memiliki tiga produk tabungan yakni tabungan Permata Bintang untuk anak-anak, Permata Me untuk remaja dan Permata Bebas untuk dewasa.“Menariknya dari tiga produk tersebut, tabungan Permata Me tidak menggunakan buku tabungan. Semua data dan transaksi dicatat dengan sistem internet baik itu data nasabah maupun catatan transaksi,” ujarnya saat dibincangi di ruang kerjanya. Melur mengatakan, rekap transaksi tabungan Permata Me akan dikirim via email secara langsung. Ketika nasabah melakukan transaksi baik tarik maupun setor akan laporannya akan dikirim secara langsung. “Tabungan ini sangat cocok untuk remaja, selain mensosialisasikan pentingnya penggunaan email, remaja tidak perlu lagi repot-repot menggunakan buku tabungan cukup dengan membawa henpone saja langsung bisa melakukan transaksi di bank,” ujarnya. Kecanggihan Tabungan Permata Me tanba buku tabungan ini sangat praktis, dan mudah, namun saatini pengguna di Palembang belum begitu banyak. Kurangnya pengetahuna masyarakat mengenai kecanggihan prodak ini belum terlalu banyak. “Padahal

Melur Musdalifah

remaja seharusnya memiliki tabungan ini, sebab bisa digunakan dimana saja dan kapan saja. Apalagi tabungan Permata Me juga dibekali dengan layanan mobile banking yang sangat identik dengan remaja masakini,” ujardia. Walau saat ini belum terlalu diminati, namun kedepan seiring meningkat kanpengetahuan masyarakat mengenai teknologi Permata Syariah pastiakan banyak yangmenggunakannya. “Untuk sosialisaisnya, Bank Permata saat ini terus melakukan sosialisasi kelapangan, baik dipasar, mall hingga mendatangi sekolah yang ada di Palembang. Total account bank Permata Syariah saat ini sekitar 10.697 tahun ini ditargetkan naik 30 persen salah satunya melalui tabungan Permata Me,” kata dia. (iam)

FOTO:SALAMUN RADAR PALEMBANG

klik...........www.radarpalembang.biz


3

ekonomi bisnis

RADAR PALEMBANG , JUMAT 15 MARET 2013

Ulasan Saham

Investor Cooling Down INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melanjutkan koreksi 49 poin terkena aksi ambil untung (profit taking). Membuat indek harga saham gabungan menbus lavel support di 4800 dan berada di lavel 4786, koreksi sehat ini masih di butuhkan untuk cooling down para investor dan trader, setelah mengalami bull rally. Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya Lionmesh Prima (LMSH) naik Rp 500 ke Rp 15.000, Lippo Cikarang (LPCK) naik Rp 400 ke Rp 5.450, Mitra Adiperkasa (MAPI) naik Rp 300 ke Rp 8.150, dan Sari Roti (ROTI) naik Rp 150 ke Rp 6.950. Sementara sahamsaham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top Novie Chandra losers antara lain Unilever (UNVR) turun Rp 800 ke Rp 22.000, Gudang Garam (GGRM) turun Rp 550 ke Rp 48.200, Astra Agro Lestari (AALI) turun Rp 550 ke Rp 18.050, dan PT Bukit Asam (PTBA) turun Rp 350 ke Rp 15.050. Perdagangan hari ramai dengan frekuensi transaksi mencapai 174.786 kali pada volume 7,6 miliar lembar saham senilai Rp 7,1 triliun. Sebanyak 92 saham naik, sisanya 166 saham turun, dan 95 saham stagnan. Pada penutupan perdagangan Kamis (14/3/2013), IHSG turun 49,072 poin (1,01%) ke level 4.786,36. (*)

R ekomendasi UNVR sale support 20100 resistence 23100 VIVA sale support 450 resistence 660 BTON bow 810

D isclaimer KEPUTUSAN untuk melakukan transaksi jual beli atau investasi saham lainnya sepenuhnya merupakan tanggung jawab pembaca. Perusahaan pialang yang membuat rekomendasi saham dan Harian Bisnis Radar Palembang tidak bertanggung jawab terhadap keputusan yang diambil. KIAN SEMANGAT; Bank Sahabat Sampoerna (BSS) kian semangat di 2013, terutama untuk mengejar target mengumpulkan dana lending Rp101 miliar.

BSS Bidik Dana Lending Rp101 M PALEMBANG, RP – Bank Sahabat Sampoerna (BSS) tahun ini menargetkan peningkatan growth 100 persen. Dana lending tahun ini ditargetkan bisa mencapai Rp101 miliar. Dari target tersebut hingga awal Maret baru tercapai Rp25 miliar. Branch Manager Bank Sahabat Sampoerna Cabang Palembang Kemas Muhammad Afandi mengungkapkan, tahun kedua keberadaan Sahabat Sampoerna di Palembang mengalami kendala, sebab bisnis utama bank ada pada kredit modal kerja dan investasi, terutama angkutan, dan alat berat. “Namun karena tambang batubara mengalami permasalahan akses jalan berat rasanya untuk mencapai target. Hingga saatini baru tercapai Rp25 miliar dari target Rp101 miliar. Namun dengan sisa waktu beberapa bulan mendatang masih optimis tercapai,” ujarnya saat dibincangi di kantornya, Kamis (14/3). Menurutnya, semua perbankan yang memiliki korbisnis kredit investasi tentu akan terpukul dengan kondisi harga batubara saat ini, ekspektasi harga dibandingkan awal tahun lalu sangat jauh. “Namun harapan tentu ada, apalagi pada pertengahan tahun ini sumsel akan memilikipemimpin baru, dari sanalan diharapkan akan ada kebijakan baru mengenai batubara, sambil berharap jalan khusus yang sudah dibangun selesai,” pintanya. Menurutnya merosotnya harga komoditi dan batubara di Sumsel, berpengaruh besar terhadap kredit investasi, pengaruhnya mencapai 20 persen dari total penyaluran. (iam)

FOTO: SALAMUN/RADAR PALEMBANG

FOTO: SALAMUN/RADAR PALEMBANG

PEMBUKAAN MUSDA: Pembukaan Musda DPD Apersi di The Jayakarta Daira Hotel, Kamis (14/3), salah satu agenda Musda kali ini ialah pemilihan Ketua DPD Apersi yang baru.

Pertumbuhan Ekonomi Sumsel Tak Merata SUMSEL masih memusatkan aktivitas perekonomian dibeberapa sentral daerah saja, sehingga masih sulit terjadi pemerataan pertumbuhan ekonomi. PALEMBANG, RP – Kepala Kamar Dagang Industri (Kadin) Sumsel Ahmad Rizal menilai pertumbuihan ekonomi Sumsel saat ini masih dikuasai oleh kelompok tertentu dan belum merata. Wajar, jika angka pertumbuhan 6 persen satu sisi, tapi sisi lain inflasi masih melonjak tinggi.

Kondisi riil inilah yang belum banyak disadari oleh pemerintah daerah yang sibuk membanggakan perkembangan secara fisik, namun kurang menyikapi realita kondisi riil masyarakat yang ada. “Harusnya, kalau pertumbuhan 6 persen itu merata, tidak ada istilah masyarakat yang masih tidak mampu membeli barang. Kenyataanya terbalik, di satu sisi tumbuh, di sisi lain masyarakat tertekan dengan pertumbuhan ekonomi itu karena efeknya harga-harga naik,”bebernya. Rizal menambahkan, kurang masuk akal dalam rumus ekonomi makro. Artinya, pertumbuhan ini tidak dinikmati oleh masyarakat luas, tapi hanya dinikmati oleh sekelompok masyarakat tertentu.

Harusnya, ini cepat dikoreksi sejak awal dan jangan dibiarkan terus. Kesenjangan ini akan memperparah keadaan. Kadin sendiri menilai, sentra pertumbuhan ekonomi masih terpusat di ibu kota-ibu kota kabupaten/ propinsi. Pemilik kebijakan (Birokrat) cenderung pasif terhadap kebutuhan masyarakat di daerah, sehingga sentra perbaikan infrastruktur, pengembangan kota semua masih senang memusatkanya di kota alias ambil jalan praktis dan ekonomis. Selain tidak adanya pemerataan, Kadin juga menyorot tajam soal perlunya pemerintah daerah mengeluarkan aturan hak ‘lokal’ khususnya porsi pembagian kebutuhan kerja di berbagai sektor. Fenomena-fenomena ini su-

dah mulai muncul, sehingga para pihak harus cepat bergerak. Contoh kecil, banyak pengerjaan proyek besar di sini, tidak banyak dilibatkan lokal, baru sekelompok orang saja. Rizal sempat menyarankan, tidak selamanya proyek harus dikerjakan dengan tehnologyitinggi sehingga tidak butuh lagi tenaga manusia. Ini harus diatur, jangan sampai banyaknya tehnology menggantikan tenaga manusia, semakin menghimpit para masyarakat Sumsel yang sangat membutuhkan kerja.“Jangan sampai Sumsel mencontoh Jakarta, yang hanya memusatkan pergerakan ekonominya di Glodok. Sekarang waktunya merumuskan secara jelas kondisi perekonomian ini, agar bisa dipetakan dengan baik,” pungkasnya. (ayu)


4

PERISTIWA

RADAR PALEMBANG, JUMAT 15 MARET 2013

LINTAS

Yan Janjikan Rp500 Juta Per Desa BANYUASIN, RP – Pasangan calon bupati (Cabup) Yan Anton Ferdian menyatakan pembangunan di tiap desa sangat penting. Sebagai upaya menggiatkan kehidupan desa, diperlukan stimulant pembangunan. Karena itu, dirinya menjanjikan anggaran Rp500 juta/desa jika menjadi bupati Banyuasin. Kebijakan itu digaungkan saat Cabup Yan Anton dan pasangan cawabupnya, Supriono mendeklarasikan diri, kemarin. Acara yang berlangsung di lapangan Sukomoro tersebut dipadati

ribuan masyarakat Banyuasin. Pencalonan Yan diusung oleh partai Golkar dan didukung lima partai lainnya. Dikatakan Yan, pembangunan daerah mesti dimulai dari desa-desa. Karena itu diperlukan stimulan kehidupan ekonomi masyarakatnya. Anggaran ini dapat dipergunakan baik oleh kalangan perempuan, pemuda dan tokoh usaha kecil di desa tersebut. Menurut dia, pembangunan desa menjadi urat dani ekonomi pembangunan di daerah tersebut. Dalam deklarasi itu, ramai

dihadiri para tokoh masyarakat dan pemimpin partai pendukung. Mereka diantaranya, Ketua DPD PKS Banyuasin, Ilham Hadi, Ketua DPD PKPB Provinsi H.M Erwin, Ketua DPD PPI, Malik, DPC PBR Ledi Risdiyanto dan belasan tokoh masyarakat Partai Golkar Banyuasin. Selain itu, dalam orasi politiknya, Yan menjanjikan jika terpilih menjadi bupati Banyuasin, akan berusaha optimal dalam pemenuhan kebutuhan air bersih di kecamatan Talang Kelapa,

terutama kawasan Kenten. Anggota DPRD Provinsi Sumsel ini, menilai pemenuhan kebutuhan dasar bagi masyarakat Banyuasin harus menjadi perhatian pemerintah daerah. “Pemerintah saat ini telah berhasil dalam membangun daerah. Karena itu,mesti diteruskan dengan pondasi pembangunan yang ada,”sambungnya. Dahulu, sambung dia, pada awal pemekaran kabupaten Banyuasin, anggaran daerah hanya Rp190 miliar. Namun, saat telah berumur 10 tahun

Simple Plan Nyanyikan ʻIwak Peyekʼ

pemekaran, anggaran daerah telah mampu meningkat hingga Rp1,4 triliun. “Artinya pembangunan di Banyuasin sudah berhasil meletakkan pondasi awal. Kedepan, masih akan diperbaiki dengan pondasi yang sama,”tandasnya. Sementara itu, Cawabup Banyuasin, Supriono mengatakan pembangunan desa menjadi tolak ukur dalam pembangunan daerah. Dengan dana stimulan Rp500 juta akan sangat memperbaiki kehidupan ekonomi masyarakat desa. (tri)

Yan Anton Ferdian

Kapolda Sumsel

MUNDUR MUNDUR

FOTO : SALAMUN/RADAR PALEMBANG

GATHERING : BRI Cabang Palembang menggelar business gathering bersama pemegang kuasa anggaran (bendahara), Kamis (14/3).

Anak Kate Middleton akan Dinamai Diana?

2

1

Salurkan Dana KPA Rp 105 M PALEMBANG, RP – Bank Rayat Indoensia (BRI) saat ini menyalurkan dana APBN kepada kuasa pengguna anggaran ratarata Rp105 miliar ke 75 instasnsi pemerintah di Sumsel. Dana sebesar itu salurkan BRI dari APBN kepada bendahara setiap lembanga dan instansi. Hal tersebut diungkapkan Kabag Bisnis Ritel dan Consumer Banking BRI kantor wilayah Palembang, Komar Hidayat saat acara business gathering bersama kuasa pengguna anggaran di Hotel Aryaduta, Kamis (14/3). Menurutnya, penyaluran dana APBN kepada instansi dan lembaga pemerintah masih lancar. Dana sebesar Rp105 miliar yang disalurkan setiap bulan digunakan untuk dana alokasi khusus (DAK) dan dana alokasi umum (DAU) yang digunakan untuk belanja tetap dan belanja tidak tetap. “Dana tersebut mayoritas digunakan untuk belanja pokok pegawai seperti gaji dan tunjan-

gan. Tahun ini BRI menargetkan mengalami pertumbuhan. Untuk lembaga ditargetkan bisa bertambah 25 lembaga sementara untuk dananya ditargetkan mengalami penambahan Rp3 miliar tiap bulan,” ungkap dia. “Penyaluran dana dari APBN kepada instansi dan lembaga tiap tahunnya tentu mengalami peningkatan, seiring bertumbuhnya tingkat kebutuhan, apalagi dana tersebut mayoritas digunakan untuk gaji pegawai saat ini penyaluran dana tersebut mayoritas berpusat di Palembang sebab dari Rp105 miliar lebih dari 50 persen dialokasikan di Kota Palembang. Kabupaten dan kota lain hanya 40 persen,” beber dia. Acara business gathering yang dilakukan BRI dihadiri sekitar 100 kuasa pengguna anggaran (Bendahara), kegiatan ini hanya sebatas silaturahmi untuk meningkatkan kerjasama yang sudah berlanjut selama ini. (iam)

Susno Duadji: Saya Siap Dipenjara JAKARTA, RP – Setelah sempat menolak dieksekusi kejaksaan, Komjen Susno Duadji tiba-tiba muncul di Restauran Galery Cafe Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (14/3/2013). Susno yang didampingi pengacaranya, membantah bahwa dirinya kabur ke luar negeri setelah putusan kasasinya ditolak Mahkamah Agung (MA). “Dibilang saya kabur ke luar negeri, lho wong di sini tanah kelahiran saya,” tegas Susno. Dia menyatakan, dirinya tidak takut dijebloskan dipenjara. Sehingga kapan pun jaksa mengeksekusi dirinya, bekas Kapolda Jabar ini mengaku selalu siap. “Saya siap dipenjara demi orang-orang yang didzolimi masalah HAM. Wong saya sudah pengalaman kok. Saya

membela kasus saya untuk Susno Duadji, tidak. Saya membela kasus saya demi mereka yang didolimi,” tegasnya. Meskipun dirinya dirundung masalah hukum, namun bekas Kabareskrim Polri ini pantang mengeluh. “Dan saya tak penah mengeluh. Pantang bagi saya mengeluh, kehilangan jabatan, saya saja lahir enggak bawa jabatan,” ujarnya. Sebelumnya, Susno Duadji divonis bersalah dalam korupsi penanganan perkara PT Salmah Arowana Lestari dan dana pengamanan Pilkada Jabar 2008. Susno dipidana 3 tahun 6 bulan penjara dan denda Rp200 juta subsidair 6 bulan kurungan. Susno juga dihukum membayar uang pengganti Rp4 miliar. (yeh)

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

PALEMBANG, RP – Tiga pasang kandidat memperebutkan kursi Sumsel 1 memastikan diri di jelang penutupan pendaftaran dan peengembalian formulir calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub), Kamis (14/3). Kini waktunya mesin parpol bergerak. Ketiga pasang yang maju untuk periode 2013-2018 yakni, Alex Noerdin - Ishak Mekki, Eddy Santana Putra - Wiwit Tatung (ESP-WIN) dan Irjen Pol Iskandar Hasan (Kapolda Sumsel) - Hafisz Tohir. Satu pasang lainnya, Herman Deru - Maphilinda Syahrial Oesman (Derma) sejak awal Maret lalu. Iskandar Hasan, calon Gubernur Sumsel mengatakan, untuk pengunduran diri sebagai Kapolda Sumsel telah diajukan kepada Kapolri. “Tepat waktunya kapan surat tersebut akan keluar saya belum bisa memastikan, saat ini sedang dalam proses, kita tunggu saja nanti,”jelasnya. Iskandar berjanji bila dapat menuju Sumsel 1 akan memprioritaskan keamanan, dengan melibatkan seluruh masyarakat sehingga keamanan bagi masyarakat dapat lebih kondusif. “Selain itu bagaimana kedepan untuk meningkatkan perekonomian, sehingga kehidupan masyarakat dapat sejahtera.” Iskandar-HT, penentuannya bukan terjadi Kamis (14/3),

tapi sehari sebelumnya. “Semalam (rabu (13/3) malam) DPP baru mengeluarkan surat keputusan pasangan kandidat yang diusung, DPW PKS sudah melalui mekanisme tahapan oleh DPP,”kata Imam Mansyur Ketua DPW PKS Sumsel, saat menggelar jumpa pers di kantor DPW PKS, Kamis (14/3). FOTO-FOTO : SALAMUN/RADAR PALEMBANG Memilih Iskandar Hasan ketimbang kandi- 1. Alex Noerdin didamping Ishak Mekki bertemu dengan ratusan anak yatim piatu, Kamis dat lain? Menurut Imam (14/3). 2. ESP-WIN saat mendeklarasikan diri maju dalam pilkada Gubernur Sumsel periode Masyur karena PKS ingin 2013-2018, Kamis (14/3). 3. Pengurus DPW PKS Sumsel saat jumpa pers memberikan melahirkan calon kepala dukungan kepada Irjen Pol Iskandar Hasan-Hafizs Tohir, Kamis (14/3). daerah yang bersih dan jujur. “Ini harapan baru Allah akan terwujud,” kata dia. agai pendamping tidak mendadak. bagi masyarakat Sumsel sehinngDidampingi Wiwit Tatung, “Hanya saja saya memang belum ga jika nantinya kedua pasangan ESP mengungkapkan, akan mem- mengungkapkannya kepada meini akan menang Sumsel diyakini prioritaskan untuk mengakomodir dia, “ungkap Alex. akan lebih baik,”jelasnya. semua daerah, seperti PalemSementara, Ishak Mekki menErza Saladdin, wakil ketua bang, Komering, Ogan Ilir, Muba, gatakan alasannya maju menjadi DPW PKS Sumsel mengatakan Banyuasin. “Mudah-mudahan, wakil gubernur mendampingi selama ini hasil komunikasi telah koalisi bersama Wiwit Tatung Alex Noerdin merupakan kedilakukan namun kenapa kepu- dapat menjadi satu, karena WIN inginan pribadi karena dirinya tusan injury time itu adalah we- juga sangat mengenal daerah, melihat sosok dia (Alex) selama wenag DPP. Lahat, Pagaralam, Mura dan memimpin Sumsel sangat berSeperti, ESP-WIN mendapat kekuatan kita baik partai dapat hasil membawa Sumsel sebagai dukungan empat partai, PDI-Per- menambah suara,” harapnya. provinsi yang maju. juangan, PKPB, Partai Nasional Apalagi kata dia, berdampin“Kedua, tentu bukan dari saya Indonesia (PNI) Marhaenisme gan dengan WIN akan menambah sendiri menjatuhkan pilihan, tendan Barnas. “Banyak parpol yang warna baru serta mewakili perem- tunya di Demokrat sebagai partai hanya janji semata, ke depan kita puan di Sumsel. Sehingga dirinya politik telah melalui kajian dan akan menjadikan Sumsel lebih yakin, suara perempuan dapat survei menyandingkannya dengan baik. Tujuan kita menjadikan eko- menyumbang 50 persen. pak Alex Noerdin. Ini merupakan nomi yang baik, kalau pemimpin Alex Noerdin mengakui, keputusan yang terbaik dan saya ikhlas dan serius Insya Allah ridho dalam pemilihan Ishak Mekki seb- ikhlas untuk menerimanya.” (zar)

3

FKP4 Kendalikan Harga Bawang PALEMBANG, RP - Tim Pengandali Inflasi Daerah (TPID) yang merupakan gabungan BI, Disperindag dan Kemendag mengadakan program tanggap darurat untuk menyikai lonjakan harga bawang dan daging sapi saat ini. Menurut Wakil Ketua FKP4, Salendra, kebijakan pembatasan impor hortikultura yang diterapkan mulai Januari 2013 yang lalu cukup memberikan tekanan terhadap inflasi Kota Palembang pada bulan Februari 2013 sebagaimana tercermin dari meningkatnya inflasi tahunan Februari 2013 dibandingkan bulan sebelumnya dari 3,20% Januari 2013 menjadi 4,38% (yoy). “Naiknya inflasi dikarenakan

naiknya harga komoditas hortikultura khususnya bawang putih yang pasokannya sangat bergantung dari impor. Harga bawang putih Desember 2012 masih dijual dengan harga Rp13.600/kg, sementara Februari 2013 menjadi Rp40.000/kg atau naik sebesar 194,12%.Hal tersebut menjadikan bawang putih sebagai komoditas pangan yang memberikan andil terbesar terhadap tekanan inflasi Palembang pada bulan Februari 2013,” bebernya. Menurutnya, untuk meredam gejolak harga bawang putih, sebanyak 18.000 ton bawang putih yang saat ini masih tertahan di pelabuhan Tanjung Priok akan segera dipasarkan sehingga harga bawang putih

diharapkan dapat kembali turun,” katanya. Untuk jangka panjang, pemerintah akan memperkuat sistem logistik nasional, memperpendek rantai nilai pemasaran produk hortikultura dan meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi hortikultura dalam negeri. Selain mengendalikan harga bawang, FKP4 berupaya melakukan stabilisasi harga daging sapi. Menurutnya,kebijakan pembatasan impor daging sapi juga berdampak pada meningkatnya harga daging sapi di Kota Palembang mengingat tingginya ketergantungan Kota Palembang terhadap daging sapi impor. “Harga daging sapi meningkat dari Rp80.500/kg pada bulan Desember 2012 menjadi Rp93.600/kg pada bulan Februari 2013. Harga

JAKARTA, RP - Simple Plan recananya akan tampil di Indonesia kesekian kalinya untuk mengisi acara ulang tahun salah stasiun televisi swasta. Simple Plan akan memberi kejutan dengan membawa lagu ‘Iwak Peyek’ milik Trio Macan. Saat membawakan lagu ‘Iwak Peyek’ nanti, pelantun ‘Jet Lag’ itu pun akan full menggunakan bahasa Indonesia. Mereka pun rencananya akan tampil pada tanggal 17 Maret mendatang di Jakarta Convention Center, Senayan. “Ada satu kejutan, (Simple Plan) akan bawa lagu ‘Iwak Peyek’ dalam bahasa Indonesia,” ungkap Kelly, salah satu panitia konser Simple Plan saat ditemui di Kawasan Epicentrum Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (13/3/2013). Simple Plan terhitung sudah tiga kali menghibur Indonesia. Konser mereka terakhir digelar di Jakarta dan Surabaya pada Januari 2012 lalu. (mah/fk)

yang tinggi menurunkan permintaan daging sapi oleh konsumen karena sebagian masyarakat beralih mengkonsumsi daging ikan dan ayam,” jelas dia. Untuk menstabilkan harga daging sapi, dalam waktu dekat sebanyak 450 Rumah Potong Hewan (RPH) di seluruh Indonesia akan meningkatkan pasokan daging sapi ke pasar. Untuk menurunkan biaya distribusi daging sapi, pemerintah akan mendorong pendirian RPH di lokasi sentra produsen, bukan di sentra konsumen, sehingga daging sapi yang dibawa pedagang ke sentra konsumen sudah dalam bentuk daging potong, bukan sapi hidup. Disisi lain, pemerintah juga akan meningkatkan transparansi pelaksanaan impor daging sapi melalui pelaksanaan lelang. (rel/iam)

LONDON, RP - Baru-baru ini berhembus kabar Kate Middleton tengah hamil bayi perempuan. Kabarnya, Pangeran William dan Kate juga sudah menyiapkan nama untuk calon buah hatinya. Seperti dilansir ShowbizSpy, Kamis (14/3/2013), seorang sumber di Kerajaan Inggris mengungkapkan William dan Kate akan memberi nama anaknya Elizabeth Diana Carole. Sumber itu mengatakan William memilih nama Diana untuk menghormati mendiang ibunya, Puteri Diana. Sementara, nama Elizabeth diambil dari nama sang nenek, Ratu Elizabeth. Sayangnya, sampai saat ini pihak kerajaan belum juga mengeluarkan pernyataan resmi terkait hal itu. Kabar Kate hamil bayi perempuan berhembus ketika ia menghadiri menghadiri acara National Fishing Heritage Centre di Grimsby, Inggris, Selasa (5/3/2013). Saat itu, Kate nyaris keceplosan menyebut kelamin bayinya ke seorang warga setempat yang memberinya sebuah boneka beruang Teddy. (hkm)

Indonesia dapat Jatah Ferrari Termahal JAKARTA, RP - Supercar tercepat, terkuat dan termahal milik Ferrari, LaFerrari berhasil memancing perhatian banyak orang dari seluruh dunia, tidak terkecuali pecinta otomotif Indonesia. Kabar menyenangkannya, Indonesia kemungkinan akan mendapat jatah dari 499 LaFerrari yang diproduksi. President Director PT Surya Sejahtera Otomotif Irmawan Poedjoadi, sebagai agen resmi Ferrari di Indonesia, mengatakan kalau kemungkinan besar Ferrari akan memberi jatah LaFerrari untuk Indonesia. “Mungkin Indonesia dipandang sebagai negara yang sedang berkembang pesat. Ekonomi kita juga bagus. Stabilitas juga,” katanya. LaFerrari adalah mobil pertama dalam sejarah Ferrari yang menerapkan sistem HY-KERS. Mesin V12 dengan kapasitas 6.262 cc akan menjadi jantungnya bersama motor listrik yang pada akhirnya mampu mempersembahkan tenaga gabungan hingga 963 CV. Dengan tenaga itu, maka mobil ini mampu memperlihatkan akselerasi dari 0-100 km/jam dalam waktu kurang dari 3 detik saja. (syu/ddn)

RUU Advokat Segera Rampung PALEMBANG, RP- Ahmad Yani, MH anggota DPR RI komisi III mengatakan pembahasan RUU advokat akan diselasikan di masa persidangan ke III dan akan diparipurnakan untuk menjadi RUU yang akan dibahas dengan pemerintah. Menurut Yani, ada berbagai macam persoalan yang saat ini menggelayuti hukum di Indonesia, seperti persolan advokat asing, kode etik advokat, serta friksi yang terjadi antar organisasi advokat. “Awalnya inisiasi RUU ini berangkat dari keputusan Mahkamah Konstitusi tentang UU advokat yang sudah ada, maka dipandang perlu untuk dilakukan perubahan, maka kami mendengar dan mencari masukan dari semua stakeholder,”kata dia. (rd1)

klik...........www.radarpalembang.biz


5

SAMBUNGAN

RADAR PALEMBANG, JUMAT 15 MARET 2013

BTN Punya Rp8 Triliun Biayai 121 Unit Rumah Nasional PALEMBANG, RP – Bank Tabungan Negara (BTN) tahun ini menyiapkan dana Rp8 triliun untuk membiayai 121 ribu rumah di seluruh Indonesia. Hal ini sesuai dengan permintaan Kementrian Permahan Rakyat (Kemenpera). Untuk itu, BTN bekerja sama dengan Apersi sebagai pelaksana di lapangan. Kepala Divisi Kredit Subsidi BTN Banu Pratomo saat acara rakerda Apersi, Kamis (14/3) mengatakan, pada intinya Bank BTN menyediakan dana tidak terbatas. Seberapa pun besarnya dana yang diperlukan untuk membiayai rumah baru tidak ada masalah. “Tinggal bagaimana kesiapan Apersi selalu

pengembang perumahan untuk menyediakan rumah baru bagi masyarakat,” ujar dia. Menurutnya, dana yang disiapkan tahun ini sebesar Rp8 tiliun jauh meningkat dari tahun lalu. Begitu juga dengan rumah yang bakal dibangun, tahun ini kebutuhan rumah sederhana baru sangat tinggi. “Tahun lalu Bank BTN membiayai perumahan sekitar Rp4 triliun untuk 80 ribu rumah tapak baru. Tahun ini Kemenpera meminta kepada seluruh instansi yang terkait untuk menyediakan rumah sederhana lebih banyak lagi. Sebab, tingkat pertumbuhan penduduk juga sangat tinggi,” ungkap dia. Sementara, Ketua Apersi Eddy Ganefo mengatakan, permintaan pembangunan rumah baru tahun ini sangat tinggi. Secara gamblang Kemenpera meminta kepada Apersi untuk membangun 121 ribu rumah yang tersebar di

seluruh Indonesia. “Hampir seluruh provinsi ke bagian, terutama rumah tipe 36 untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS). Untuk wilayah Sumatera yang paling banyak mendapatkan alokasi Lampung dan Sumsel. Mengingat saat ini kebutuhan rumah di dua provinsi ini sangat tinggi,” ujarnya.Eddy menjelaskan, Apersi dalam membangun rumah saat ini mengalami berbagai kendala, terutama mengenai perizinan dan lahan. Sebab, hampir di semua kota harga tanah melambung tinggi. “Palembang misalnya, harga tanah yang berada di dekat kota sangat mahal. Sementara jika dibangun di pinggiran kota konsumen banyak yang protes. Selain masalah lahan, perizinan juga menjadi penghambat. Sebab, pola mempersulit perizinan dengan modus tertentu masih terjadi,” terang dia. (iam)

Mal Paling Boros Konsumsi Listrik JAKARTA, RP - Pemerintah terus menyatakan, selama ini pusat perbelanjaan atau mal masih menjadi golongan pelanggan PLN yang paling boros mengkonsumsi listrik. Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EKBTE) Kementerian ESDM Rida Mulyana ketika ditemui di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Kamis (14/3). “Selama ini paling boros konsumsi listrik itu mal, lihat saja siang-malam terang benderang begitu, bahkan tiang pun dikasih lampu, seharusnya kan kalau tidak perlu jangan

PUSRI CEMAS melimpah hingga beberapa upaya lain seperti Senoro. Namun, belum bisa direalisasikan karena rumitnya birokrasi. Seperti layaknya di Iran, batal lantaran proses bisnisnya tidak gol-gol dengan ribetnya proses yang harus dilalui. Sampai kini, Pusri masih berharap-harap cemas. Hanya bisa menunggu pasokan pusat Dari Medco Energi dan Pertamina. Sedangkan dari ChonocoPhilips sampai hari ini masih nol belum pernah ada kontrak dengan Pusri. Pihaknya juga kurang mengetahui persoalan apa. Sehingga baru Pertamina dan Medco yang bisa bermitra dengan Pusri. Padahal, semakin banyak perusahaan

dinyalakan,” ucap Rida. Dikatakan Rida, salah satu pihak yang protes soal kenaikan listrik salah satunya adalah pengusaha mal. “Padahal mal protes naiknya listrik, tapi mereka sendiri boros,” ucapnya. Untuk itulah, Rida menyarankan agar kalangan pengusaha mal membangun pembangkit listrik sendiri terutama listrik tenaga surya (matahari). “Makanya agar lebih hemat, mal kita sarankan bangun pembangkit listrik sendiri terutama matahari, bagian atap mereka kan luas tuh, lebih baik dibagun panel surya, biar

tidak terlalu tergantung PLN, bahkan dalam waktu dekat kita mau keluarkan rekomendasi itu untuk mal dan perkantoran,” ucapnya. Apalagi kata Rida, saat ini harga panel surya sudah turun harganya atau sudah ekonomis. “Harga panel surya saat ini sudah ekonomis, masalah memang masih di baterai, selain harganya masih lama ketahanan baterai kebanyakan hanya sampai 2-3 tahun, tapi kemarin kita dapat informasi adaa baterai dari Jerman tahan bisa sampai 5-6 tahun,” tandasnya. (rrd/dnl)

Dari Hal 1)...........................................................................................................................................

gas beroperasi di sini, diharapkan bias memberikan sumbangsih lebih. Riilnya memang masih seperti sekarang. Termasuk upaya untuk menggunakan bahan pokok alternative pengganti gas, yakni Coal Bed Methane (CBM) pun sudah mulai digarap Pusri sejak beberapa tahun lalu. Lagi-lagi masih butuh waktu cukup lama, dan tidak bias langsung pakai. “Kita masih dalam proses research dengan tim terkait PT BA. Prediksi 3 tahunan lagi masih bisa kebihatan hasilnya dan bisa digunakan jika tidak ada gas lagi. Jika bicara CBM ini memang sudah bicara jangka panjang kebutuhan nanti. SEdangkan jangka pendeknya masih bingung dan

terus mencari,”tegasnya. BIla ini sukses dan berhasil. Pusri tidak akan lagi tergantung lagi dengan gas dan bisa menggunakan CBM ini semaksimal mungkin menggantikan gas. Kebutuhan pupuk kedepan, bakal naik signifikan seiring dengan semakin banyaknya penduduk bumi ini. Ia bersyukur, tahun ini kebutuhan pupuk mulai bisa dikontrol dan stabil dengan pola RDKK ketat. “Jadi yang tidak terdaftar sebagai petani, tidak menerima pupuk. Sehingga pertengahan tahun nanti sudah bisa melihat rasio kecukupan dan sisa lebih alokasi pupuk untuk local. Dengan begitu kita bisa menetapkan kuota ekport bila dalam negeri sudah cukup,”tegasnya. Jadi, soal kuota import itu belum dibahas sekarang. Menunggu stabilisasi kebutuhan pupuk local lebih dahulu. Bila sisanya ada, baru akan diputuskan eksport. Alhamdulillahnya pasar eksport

siap selalu menampung urea Pusri. Sejauh ini. Pemenuhan kebutuhan gas dalam negeri masih jauh dari cukup. Kontrak pengadaan gas masih di bawah kebutuhan. Volume kontrak pun masih banyak yang tidak dapat dipenuhi. Kebutuhan gas bumi untuk industri saat ini mencapai 2.129,57 mmscfd, terdiri dari kebutuhan untuk bahan baku sebesar 1.022,00 mmscfd dan untuk energi sebesar 1.107,57 mmscfd. Pertumbuhan permintaan gas, terus menunjukkan tren peningkatan. Pada 2012, pertumbuhan permintaan gas mencapai 6,5 persen. Pada 2013, diperkirakan mencapai 7,5 persen, dan pada 2014 mencapai 8 persen. Selain pupuk. Industri makanan dan minuman yang paling banyak menggunakan gas. Menyusul industri keramik, gelas, ban, sarung tangan, dan petrokimia. (ayu)

SI KRIUK

Dari Hal 1)..................................................................................................

tung dari jumlah produksi setiap hari serta pemasarannya. Sedangkan modal untuk memproduksi kisaran Rp 1 - 2 juta. Salah satu pelaku usaha bisnis kerupuk dan kemplang di Palembang, Hj Cek Ning Mas di kawasan Jalan KHA Azhari 5 Ulu mengatakan, bisnis kerupuk dan kemplang meski kelihatan usaha kecil-kecilan. Namun, hasil yang didapat cukup menambah pemasukan keuangan. “Bisnis ini hasil yang didapat cukup lumayan. Selain itu modal yang diperlukan tidak terlalu besar, sedangkan kualitas tergantung bahan dan faktor cuaca,” kata Cek Ning, Kamis (14/3) di jumpai di tempat usahanya. Ia mencontohkan, dalam sehari ia memproduksi 50 kg kerupuk dan kemplang. Satu kali produksi dia membutuhkan 50 kg sagu dan ikan gabus 30 kg, serta bahan-bahan lainnya. Modal awal untuk 50 kg kerupuk tersebut kisaran Rp 2 juta, seperti modal sagu Rp 450 ribu sedangkan untuk Ikan Gabus Rp 1,4 juta. “Untuk 50 kg kerupuk dan kemplang membutuhkan modal bahan kisaran Rp 2 juta,” katanya. Keuntungan yang di dapat dari produksi 50 kg tersebut, kisaran Rp 500 ribu karena sudah potong gaji karyawan serta bahan-bahan lain, seperti plastik pembungkus. Ia menjelaskan dalam satu kg kerupuk dan kemplang dijual seharga Rp 60 ribu perkilo, sehingga hasilnya diperoleh dari penjualan Rp 50 kg tersebut Rp 3 juta. “Total hasil penjualan dari 50 kg kerupuk dan kemplang tersebut Rp 3 juta, sedangkan pendapatan bersihnya kisaran Rp 500 ribu untuk satu kali produksi,” jelasnya. Dalam satu bulan, ia hanya memproduksi 800 kg dan hingga 1200 kg kerupuk dan kemplang. Menurutnya dalam memproduksi kerupuk dan kemplang ini tergantung dari cuaca. Cuaca panas sangat mendukung kelancaran proses produksi. Makanya, saat cuaca panas Cek Ning membuat kerupuk/kemplang. Namun, jika cuaca tidak bagus maka ia tidak memproduksi. Karena kualitas dari kerupuk dan kemplang selain tergantung dari bahan juga kekeringannya. “Kalau saat penjemuran tidak maksimal maka saat di goreng hasilnya tidak bagus,” jelasnya. Banyak hal yang harus diperhatikan dalam bisnis kerupuk dan kemplang. Di samping harus mengutamakan kualitas rasa, teknik pemasaranya pun mesti diawasi. Misalnya,

Targetkan

dengan melakukan pemasaran ke para pedagang di pasar-pasar serta tempat-tempat penjualan kerupuk dan kemplang, harus tepat sasaran. Biasanya, para pedagang dalam satu hari hanya membeli 5 kg untuk masingmasing jenis kerupuk dan kemplang. “Para pedagang kerupuk dan kemplang dalam sehari hanya membeli 5 kg. Namun, pada saat lebaran produksi akan semakin meningkat mengingat permintaan kerupuk dan kemplang meningkat juga,” ungkapnya. Suplai Sampai Luar Kota Kerupuk kemplang mudah ditemui di Palembang. Hampir setiap toko eceran maupun ruko makanan menyediakan penganan ini. Salah satu kawasan yang banyak menyediakan kerupuk kemplang yakni kawasan Pasar Cinde Palembang. Pemilik salah satu toko kerupuk di kawasan cinde, Ummi mengatakan, tokonya sudah berjualan kerupuk sejak 20 tahun. Kerupuk yang disediakan ada yang dibeli dan ada yang buat sendiri. “Kerupuk dan kemplang di toko kami sebagian buat sendiri sebagian beli dari agen. Komposisinya imbang antara agen dan buat sendiri. Pembelian dari agen kami lakukan untuk menutupi kekurangan ketika pembeli melonjak. Biasanya permintaan tinggi mendekati lebaran. Diakuinya, jenis kerupuk yang berbeda membuat puhaknya tidak bisa berhenti untuk memesan dari agen. “Walau sebenarnya jumlah kerupuk yang kami buat sendiri bisa mencukupi jumlah kebutuhan pembeli. Namun jenis yang berbeda yang membuat kami masih membeli dari agen,” kata dia, Kamis (14/3). Di toko Ummi ini harga kerupuk variatif , kisaran Rp20 ribu hingga Rp60 ribu, belum termasuk ongkos kirim jika ada pemesanan dari luar kota ataupun luar provinsi. Toko ini juga menerima permintaan dari luar kota. Seperti dari Lampung atau sekitar Sumsel. “Semua akan kami kirim, namun ongkos kirim ditanggung pembeli,“ kata dia. Menurutnya, pembelian untuk pengiriman luar daerah minimal di atas 100 kilogram. “Pembelian diatas seratus kilogram bisa kami antar, namun bisa saja kurang dari itu. Kami sendiri dalam 1 bulan memiliki target penjualan minimal 500 kilogram,” kata dia. Di toko berbeda, Edi penjual emperan kerupuk di kawasan pasar Cinde mengatakan, berbisnis kerupuk menurutnya cukup mudah. Dengan modal

kecil bisa mulai berjualan. “Saya sendiri tidak terlalu besar modalnya, beli berapa puluh kilo lalu buka saja di pinggiran pasar. Saat laris keuntunganya dibelikan kerupuk lagi hingga jumlah penjualan kerupuk terus selalu meningkat,” papar Edi yang baru 2 tahun berjualan kerupuk. Akan Dibuat Sentra Usaha Pertumbuhan usaha kerupuk belakangan menjadi sorotan pemerintah kota Palembang melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi. Kabid Pembinaan Industri Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Palembang Rosidi Ali, Pemerintah kota hanya menetapkan lima sentra yang dituangkan dalam Keputusan Wali Kota Palembang 815/2007 tentang penetapan sentra IKM dalam wilayah Palembang. Untuk itu, pihaknya telah mengajukan kepada Walikota agar menambah sentra usaha kembali. Seperti produksi kemplang serta kerupuk di kawasan Pipa Reja. “Potensi penjualan hasil usaha kerupuk atau kemplang ini masih cukup besar, peminatnya juga banyak,” terangnya. Selain itu, lanjutnya, penetapan sentra ini untuk memudahkan pembinaan terhadap industri kecil dan menengah serta menumbuhkan iklim usaha yang baik dan tertata. Tak hanya itu, pihaknya juga bisa memantau kebutuhan para pengrajin dalam mengembangkan usahanya. “Kebutuhan mereka bisa dibantu seperti jalan, air bersih dan permodalan,” harapnya. Dia juga mengatakan, saat ini jumlah IKM di Palembang sekitar 400 unit usaha. Pertumbuhan industri ini masih cukup lambat, sepanjang 2012 lalu hanya tumbuh sekitar 5 persen yang didominasi IKM songket dan makanan khas Palembang seperti pempek. Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi kota Palembang mengatakan, untuk mendorong IKM yang belum mapan ini seperti pengusaha kerupuk dan kemplang, pihaknya bekerja sama dengan Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Universitas Sriwijaya (Unsri) akan memberikan pembinaan pada Senin 11 Mei mendatang. Sebanyak 50 IKM yang dipilih akan diikutsertakan menjadi peserta, terutama bagi IKM yang memproduksi makanan. “Pembinaan yang diberikan seputar akses sumber modal, pengelolaan pembukuan, dan pengemasan produk,” tutupnya. (ben/rd1/tma)

Dari Hal 1)..................................................................................................

Menurut Sutikno, pergerakan DPK bank-bank konvensional pada awal tahun ini cenderung melemah karena belum pulihnya

harga komoditas dan batu bara. Sementara pertumbuhan bank syariah lebih bagus karena pengaruh keagamaan.

“Orang yang memiliki keyakina terhadap bank syariah terus bertambah. Makanya dari segi pertumbuhan DPK dan nasabah Bank Syariah lebih bagus terutama bank syariah yang memiliki jaringan luas,” kata Sutikno. Bank Indonesia selaku regulator perbankan akan terus mendorong bank agar lebih berkembang, salah satunya melalui pameran IB Vaganza. Tidak ada alasan bagi bank untuk tidak mengikuti kegiatan ini. Apalagi, tempatnya di pusat perbelanjaan, pasti dari kegiatan ini minat dan keingainan masyarakat untuk menggunakan jasa layanan bank syariah tinggi. Ketua Panitia Penyelenggara Berbakti Bawalaksana mengungkapkan, dari pameran ini ditargetkan bisa mencapai transaksi Rp 2,2 miliar. Angka ini jauh lebih besar dari pameran yang digelar di Jakarta. “IB Vaganza tahun ini dilaksanakan di enam kota se-Indonesia. Kebetulan Palembang dipilih sebagai penyelenggara pertama. Target yang dipatok cukup besar, dua kali lipat dari pameran di Jakarta yang hanya Rp1,1 miliar,” katanya. Menurut dia, ini karena respon dan minat masyarakat di Palembang terhadap bank syariah sangat tinggi, dibandingkan di Jakarta. ”Pada hari pertama saja sudah banyak pengunjung yang melakukan transaksi terutama pembukaan rekening baru,” ujar dia. Kegiatan ini disambut antusias seluruh bank syariah yang ada di Palembang. Setiap peserta pameran menggunakan cara tersendiri untuk menarik minat pengunjung mall agar mengunjungi stan mereka. (iam)


RADAR PALEMBANG, JUMAT 15 MARET 2013 l HALAMAN 6


7 PALEMBANG RAYA

RADAR PALEMBANG, JUMAT 15 MARET 2013

Penempatan Media Sosialisasi Tak Tepat Tempat pemasangan bendera kampanye yang merupakan fasilitas gratis sebagai media sosialisasi untuk atribut partai politik dalam pilkada disediakan Pemerintah kota Palembang melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (kesbangpol) yang telah tersebar disetiap jalan protokol kota Palembang belum termanfaat maksimal. PALEMBANG, RP -“Kebanyakan yang melakukan pelanggaran memasang bendera di median jalan adalah parpol, padahal media sosialisasi gratis sudah kita sediakan, “ ujar kepala Badan Kesbangpol Kota Palembang, Shinta Raharja melalui Kepala Bidang Fasilitas Organisasi Parpol Kesbangpol Palembang Zaironi kepada wartawan.

Media sosialisasi mirip bangku taman berwarna merah tersebut telah rampung dikerjakan pada awal bulan Januari lalu dan pihaknya juga tidak sungkan untuk melakukan sosialisasi door to door kesetiap parpol yang ada. “Meskipun belum semuanya yang berpartisipasi, namun kini berangsur penuh, kita juga mendatangi setiap parpol agar mengunakan media yang kita buat agar tidak memasang bendera parpol dimedian jalan dengan tujuan menjaga estetika keindahan kota,” terangnya. Dijelaskan Zaironi, media sosialisasi tersebut, berukuran kurang lebih lima meter dengan memiliki lima lobang untuk dipasang lima tiang bendera. “Untuk masa waktunya akan kita atur dua minggu sekali untuk setiap parpol selama sosialisasi nanti,” tukasnya.

100 titik tersebut,sambungnya tersebar 43 titik di bandara SMB II, Jalan Kolonel H Burlian 24 buah, Jalan Demang Lebar Daun 12 buah, Jalan Angkatan 45 sebanyak 15 buah dan di Jalan Basuki Rahmad sebanyak 6 buah. “Jadi nantinya ada keseragaman, kalau masih ada yang memasang atribut partai dimedian jalan akan kita bongkar sesuai dengan peraturan walikota No 9 tahun 2009 ,” tegasnnya. “Kita siapkan di Simpang Golf, Simpang Tanjung Api-api, Simpang Radial, dan Simpang Musi II Jalan Ki Merogan, dengan ukuran 2x4 meter yang dibagi tiga space” bebernya. Sementara itu, salah satu ketua tim sukses calon Walikota yang akan bertarung dalam pilkada kota Palembang pada 7 April mendatang yang enggan

disebutkan namanya beranggapan, jika pihaknya juga telah ikut berpartisipasi untuk memasang di tempat yang disediakan tersebut, hanya saja Ia menganggap jika tempat sosialisasi tersebut kurang tepat, karena banyak ditempatkan pada perlintasan jalan. “Dengan penyedianaan media tersebut, kami rasa memang sedikit membantu, hanya saja penempatanya yang kurang tepat, ada baiknya media tersebut di buat pada tempat pemukiman masyarakat jadi bisa lebih optimal kegunaanya,” terangnya. Dilain pihak, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja kota palembang, Aris Saputra mengatakan, pihaknya telang melakukan pembongkaran sejumlah atribut kampanye yang dianggap mengganggu estetika keindahan kota.

Khusunya yang banyak terpampang di ruas jalan protokol. “Anggota kita setiap malam melakukan patroli di beberapa ruas jalan untuk memantau jika ada atribut kampanye yang ditempatkan di tempat yang tidak disediakan dan akan kami tertipkan.”tegasnya. Menurutnya, sebanyak 28 kawasan jalan protokol di Kota Palembang harus bebas spanduk, baliho dan umbul-umbul terkait dengan pelaksanaan pemilihan kepala daerah mendatang. “Semua jalan protokol di Palembang harus bebas dari spanduk, baliho, dan umbul-umbul,” ujarnya. Dijelaskanya, untuk jalan-jalan protokol yang harus steril dari spanduk, baliho dan umbul-umbul sebanyak 28 titik seperti Jalan Sudirman, Merdeka, Kapten Arivai, POM 9, Veteran, serta

Kolonel Burlian. Begitu juga jalan poros arah Bandara SMB II Palembang, Jalan A Yani dan lainnya yang mengarah ke pusat kota. Dilanjutkanya, penertiban akan dilakukan setiap hari sampai selesai proses Pilkada, dan tugas dari pihaknya sekarang ini sudah terbantu, karena adanya Panwaslu kota dan juga panwaslu kecamatan. “Mereka bisa memasang umbul-umbul, baliho dan spanduk, tetapi ketika melanggar Peraturan Wali kota No: 9 tahun 2009 maka kami dari Satpol PP beserta tim akan mengadakan penertiban,” terangnya. Terakhir, Ia mengatakan jika pihaknya akan prioritaskan daerah-daerah yang strategis atau jalan protokol sesuai dengan Perwali 9 tahun 2009 dan Perda No.7 tahun 2010. (tma)

Air di Kolam Retensi Tercemar PALEMBANG, RP – Pemerintah kota Palembang melalui Badan Lingkungan Hidup (BLH) menilai, pencemaran kolam retensi disebabkan limbah domestik seperti limbah rumah tangga dan limbah usaha. Sebab, mayoritas pembuangan air limbah belum banyak di olah melalui sistem pengelolaan limbah (IPAL). “Terutama usaha kecil yang biasanya berjualan di malam hari, mereka beraktivitas menghasilkan lima zat kimia seperti BOD, COD, Biologi, PH dan minyak lemak,” ujar Kepala Bidang Pengendalian dan Pencemaran Lingkungan BLH Kota Palembang Novrian Fadillah, kamis.(14/3). Dijelaskan Novrian, Seperti, minyak lemak yang dihasilkan dari hasil penggorengan bisa menyebabkan pencemaran. Karena dalam jangka waktu tertentu, minyak lemak mengeras dan berpotensi menyebabkan penyumbatan pada sistem drainase. “Sabun hasil mencuci perabotan rumah tangga juga bisa mence-

BANJIR: Hujan lebat yang melanda kota Palembang siang kemarin menggenangi beberapa ruas jalan di kota Palembang salah satunya di Kawasan KM 5 Palembang.

FOTO: NET

Novrian Fadillah

kita memberikan surat peringatan kepada pengusaha kuliner di sepanjang jalan POM IX,” bebernya. Selain itu dipaparkanya, dari 19 kolam retensi di Palembang, hanya 3 kolam retensi yang berfungsi menampung dan mengalirkan air yakni kolam retensi Kambang Iwak besar, Taqwa dan kolam retensi Polda. Selebihnya, fungsi kolam hanya sekedar menampung air. Kondisi ini, menyebabkan kualitas air lebih mudah tercemar. (tma)

Serap 1.000 Pencaker

FOTO: SALAMUN

Pemkot Kucurkan Rp 18 M Untuk Beasiswa PALEMBANG, RP - Pemerintah Kota Palembang memperkirakan sekitar 10-20% warga dari usia produktif belum mengenyam pendidikan tingkat tinggi. Untuk itu, di tahun 2013 ini pemkot menyipkan beasiswa sebesar Rp18 Miliar bagi pelajar berprestasi dari keluarga kurang mampu. WaliKota Palembang Ir H Eddy Santana Putra mengatakan, secara Nasional, pelajar lulusan SMA sederajat di Indonesia kurang lebih sembilan ratus ribu orang, dan 70 persen diantaranya melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi Negeri dan swasta yang tersebar. Adapun sisanya belum mengenyam pendidikan tinggi. Begitu juga untuk Kota Palembang. “Meski belum melakukan pendataan secara langsung, tapi untuk Palembang tidak jauh dari persentase tingkat nasional. Sekitar 10-20% belum tertampung perguruan tinggi,” ujar Eddy usai

mari lingkungan karena sabun mengandung soda,” terangnya. Untuk itu, pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada pengelola usaha untuk tidak membuang limbah di kolam retensi. Namun pihaknya belum memberikan surat peringatan kepada pengusaha kecil tersebut. “Tetap kita datangi dan kita sosialisasikan, namun untuk surat peringatan belum. Kalau industri sudah kita berikan surat peringatan,” jelasnya. Seperti, para pengusaha kuliner di kawasan Kambang Iwak. lanjutnya, aktivitas usaha tersebut mencemari air kolam yang menyebabkan banyaknya ikan mati. Karena itulah, pihaknya memberikan surat peringatan untuk segera membuat sistem pengelolaan air limbah. “Peringatan itu kita berikan pada 20 Desember 2010 lalu, termasuk waktu itu Hotel Swarna Dwipa. Saat ini hotel itu sudah membuat IPAL di samping Enhaii tahun 2011 lalu. Baru-baru ini,

menghadiri sosialisasi peluang kuliah dari Universitas Negeri Malaysia di kantor wali kota, kamis (14/3) . Menurut Orang nomor satu dilingkungan Pemkot Palembang ini, para pelajar di Palembang pada umumnya menjadi tujuan pasar lembaga pendidikan. Mengingat banyak tawaran perguruan tinggi yang bisa menjadi peluang para pelajar, salah satunya dari Universitas Utara Malaysia. “ Di mana saja peluang belajar itu ada seharusnya diambil. Yang terpenting, anak-anak kita bisa cerdas. Kita mungkin akan anggarkan untuk 50 anak ke sana,” ungkapnya. Oleh karena itu, pihaknya memanfaatkan tawaran yang berasal dari berbagai perguruan tinggi dengan biaya murah ini. Menurut Eddy, tawaran tersebut bisa ditindaklanjuti mengingat biaya kuliah perguruan tinggi negeri di negeri jiran ini lebih murah

Inspirasi Bisnis Masyarakat Sumsel

sekitar Rp8 juta persemester untuk program pendidikan tinggi hingga strata 2. “Nanti akan kita bicarakan di tingkat DPRD. Rencananya kita upayakan untuk 50 anak kuliah di sana,” ucapnya. Sementara dukungan Pemkot Palembang lainnya, sambung Eddy, sudah dua tahun terakhir mengirimkan 108 calon guru untuk kuliah di Surya Institute School of Education (STKIP) Surya Jakarta. Para siswa ini dididik menjadi calon guru mata pelajaran IPA, Matematika, Sains tingkat SD-SMA. “Tahun ini kita anggarkan Rp18 miliar untuk pendidikan mereka selama 4-5 tahun,” terangnya.

Eddy Santana Putra FOTO: IST

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Palembang Fahlevi Maizano menyatakan mendukung rencana Pemkot dalam mengirimkan 50 siswa untuk kuliah di perguruan tinggi di Malaysia. Meski demikian, dia meminta para calon beasiswa ini merupakan siswa dari segi ekonomi tidak mampu namun berprestasi. “Kuota beasiswa Sriwijaya Foundation tinggal 25% lagi, kita akan memanfaatkan peluang itu dengan mengupayakan 50 mahasiswa untuk bisa kuliah di Malaysia,” harapnya. (tma)

PALEMBANG, RP - Sekitar 23 Stan dari berbagai macam Perusahaan berskala Nasional maupun multinasional membuka kesempatan kerja pada pameran bursa kerja di Srikandi Room Hotel Sandjaja Palembang yang digelar Job for Career diserbu para pencaker. Ketua Panitia Job for Career, Ricky Januar, menagatakan setiap tahun jumlah tingkat pengangguran selalu bertambah, hal ini menurutnya lantaran informasi dari perusahaan yang hendak merekrut karyawan tidak tersampaikan ke pencaker. “Data yang kita himpun, pada setiap tahunya selalu ada peningkatan jumlah pengangguran, hal ini disebabkan adanya kesalahan informasi yang tidak sampai ke pencaker,” ujar Ricky, Kamis (14/3).

Ricky memprediksikan, dari 23 stand yang mengikuti gelaran job fair, dipastikan bakal terserap hingga 1000 pencaker dari berbagi perusahaan. “Setiap perusahaan yang mengikuti job fair membutuhkan 20-200 ratus pencaker,” terangnya. Perusahaan yang ikut, lanjutnya meliputi bidang perbankan, manufakture, retail, otomotif dan rumah sakit. Semua perusahaan ini membutuhkan tenaga muda profesional yang siap bersaing. Kendati hal ini merupakan gelaran job fair yang digelar di Palembang, namun antusias pencaker begitu tinggi. Bahkan satu orang peserta harus merogoh kocek Rp 25 ribu untuk bisa mengajukan berkas di stand yang ada. “Karena kami ini perusahaan swasta, jadi biaya pendaftarannya Rp 25 ribu per orang,” ucapnya.

Dengan Rp 25 ribu peserta bisa mengajukan berkas lamaran ke perusahaan yang ada. “Kalau mau daftar secara individu bisa memakan biaya Rp 7-8 ribu untuk melamar disatu perusahaan, nah ini kan dengan Rp 25 ribu bisa daftar di 23 stand,” bebernya. Terakhir dikatakanya, Job fair kali ini diselenggarakan selama dua hari dari tanggal 14-15 Maret, dengan waktu mulai pukul 09.00 WIB sampai dengan pukul 16.00 WIB. Untuk itu pihaknya menargetkan mampu menarik minat peserta sedikitnya 4000 pencaker. Sementara itu, salah seorang pelamar kerja, Tiara, mengaku terbantu dalam informasi lowongan kerja, namun diharapkan biaya pendaftaran tidak terlalu mahal. (tma)

Pesona Museum SMB II Terancam Pudar PALEMBANG, RP -- Kemilau pesona kejayaan kesultanan Palembang Darussalam pada massanya, yang dilambangkan dengan berdiri kokoh bangunan tua Museum Sultan Mahmud Badarudddin II saat ini terancam akan memudar. Pasalnya, pembangunan dermaga yang diusung Pemerintah kota Palembang setinggi dua lantai, terletak tepat di depan museum SMB II nantinya akan menutupi bangunan tua tersebut. “Dulunya dermaga yang diban-

gun itu tempat kesultanan Palembang berlabuh yang disebut Kuto Lamo atau Tengkuruk, pembangunan itu akan menghilangkan tempat sejarah yang ada,” ujar ketua Kesultanan Nusantara Sultan Iskandar Muda, Kamis(14/3). Keindahan museum SMB II ini, lanjut sultan Palembang, tidak akan lagi bisa dinikmati dari atas jembatan Ampera ataupun dari Seberang Ulu (SU). “Hilir mudik warga Palembang ataupun tamu dari luar Palembang tidak akan bisa lagi melihat kemegahan museum SMB II dari atas jembatan Ampera,” ungkapnya. Menurutnya, seharusnya Pemkot Palembang berkoordinasi terlebih dahulu dalam melakukan rencana pembangunan, terlebih kawasan yang akan dibangun tersebut masih dalam kawasan yang mempunyai nilai history kesultanan

Palembang tempo doeloe.” Ini akan mengkaburkan sejarah kesultanan Palembang,” jelasnya. Tidak hanya itu, masa kejayaan Palembang Darussalam tidak mengenal adanya berhala (patung, red) dalam wilayah kesultanan Palembang. “Dua patung yang ada dalam kawasan museum SMB II juga sudah menyalahi simbur cahaya (hukum islam masa kesultanan), karena Sultan Palembang tidak pernah mengenal berhala,” tegasnya. Sebelumnya, Walikota Palembang Ir H Eddy Santana Putra mengatakan dermaga seluas 2 x 1.500 meter persegi ini, selain di fungsikan untuk kapal bersandar juga juga difungsikan sebagai pusat jajanan serba ada. Segala jenis makanan, mulai dari makanan siap saji McDonald, KFC, hingga makanan khas Palembang tersedia. (tma)

klik...........www.radarpalembang.biz


RADAR PALEMBANG - JUMAT 15 MARET 2013 - HALAMAN 8

Ir H Amiruddin Inoed

Yan Anton Ferdian

Ir SA Supriono

Hj Hafinalty

Karwana SE

Hj Meyasri

Budi Hartono

Ledi Risdiyanto

Deklarasi Yan-SAS Spektakuler

Yan - Sas di sambut masa.

6 partai siap menangkan Yan dan Sas

• Dipadati Ribuan Massa • Siap Menangkan Yan-SAS CALON Bupati Banyuasin asal Partai Golkar, Yan Anton Fer-

dian SH bersama Ir SA Supriono Msi sebagai calon Wakil Bupati

Artis Iis Dahlia menambah acara semakin spektakuler.

mendeklarasikan dirinya sebagai pasangan calon kepala daerah yang bakal maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Banyuasin, 6 Juni 2013 mendatang. Deklarasi yang dipusatkan di lapangan sepakbola Sukomoro Kecamatan Talang Kelapa, Kamis (14/3) kemarin tersebut berlangsung sangat spektakuler disaksikan ribuan masyarakat dari 19 kecamatan se Kabupaten Banyuasin. Penetapan pasangan ini semakin meriah dan hangat, dengan kehadiran artis ibu kota Iis Dahlia yang menggoyang seluruh massa dengan lantunan suara emasnya. Pengusungan pasangan yang dikenal dengan sebutan Yan-Sas tersebut didukung oleh 5 partai koalisi selain Partai Golkar Banyuasin sebagai parati pengusung. Masingmasing partai tersebut, yakni PKS, PKB, PBR, PKPB dan PPI yang secara membara membacakan dukungan mereka untuk pasangan Yan-SAS ini. Hadir dalam deklarasi ini, Dewan Penasehat DPD Partai Golkar Banyuasin, sekaligus Bupati

Banyuasin, Ir H Amiruddin Inoed, bersama istri Hj Hafinalty Amiruddin Inoed. Dalam sambutannya, Yan Anton mengucapkan terimakasih atas kedatangan ribuan massa dari seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Banyuasin. Dia bersama Supriono, bertekad untuk meneruskan pembangunan Banyuasin yang berjalan sukses selama 10 tahun sejak memekarkan diri dari Kabupaten Musi Banyuasin. “Sewaktu pemekaran, kita hanya punya anggaran Rp 190 Miliar, dan sekarang di tahun 2013 anggaran Banyuasin mencapai Rp 1,4 Trilyun. Ini tidak terlepas dari kerja keras seluruh masyarakat Banyuasin,” kata Yan, kemarin. Pasangan ini menawarkan diri untuk meneruskan pembangunan Banyuasin menuju yang lebih baik lagi. “Kita kejar perbaikan jalan, kita kejar perbaikan infrastruktur desa, karena masih banyak yang harus dikerjakan, jalan masih banyak yang rusak, jembatan tidak layak, puskesmas, dan lainnya,” sambung Yan. Yan-SAS ini sendiri menawarkan program untuk merealisasikan itu semua, yakni program Rp 500 juta pertahun untuk satu desa seluruh Kabupaten Banyuasin. “Kami menawarkan program yang memberi kebebasan masyarakat di desa untuk mengusulkan pembangunan didesa-desanya dengan adanya program Rp 500

Ribuan masa sambut deklarasi Yan dan Sas.

Massa memadati lapangan Sukomoro. juta pertahun. Dana itu untuk pembangunan gedung sekolah, perbaikan jalan, perbaikan kantor desa, pembinaan karang taruna dan PKK,” tegasnya. Yan Anton juga menjanjikan pasokan air bersih untuk masyarakat yang berdomisili di Kenten. “April, saya dan Pak Bupati akan melaunching air bersih untuk wilayah Kenten, masyarakat Kenten patut berbahagia dengan adanya air bersih ini,” sambungnya. Seakan sehati, Supriono, yang

kini menjabat Kepala Irkab Kabupaten Banyuasin, mengatakan, program Rp 500 juta perdesa pertahun, akan membuka perekonomian kerakyatan di desa masing-masing. “Pembangunan akan mengenai sasarannya, dan ekonomi masyarakat akan berkembang mulai dari desa hingga ke kota,” katanya. Optimisme tinggi untuk pasangan ini diusung juga dari parpol pendukung. Dikatakan Ledi Risdianto, Ketua DPC PBR Banyuasin, jika pasangan Yan dan Suprionio,

adalah pasangan yang ideal untuk meneruskan pembangunan Banyuasin yang selama ini dinilai sangat berhasil. “Seluruh kader, simpatisan, partai kami dan partai koalisi lainnya, siap untuk memenangkan Yan Anton dan Supriono sebagai Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin. Kualitas dan kuantitasnya tidak perlu diragukan lagi, mereka memiliki visi dan misi seperti partai kami untuk membangun mulai dari desa,” singkatnya. (adv/tri)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.