RP2_01122011

Page 1

REDAKSI TELP EXT FAX

ONLINE Iklan Sirkulasi

: (0711) 361638 : 815 : (0711) 362452

: (EXT 805) : (EXT 803)

Bisnis Sumsel

KAMIS 1 DESEMBER 2011 RADAR PALEMBANG HALAMAN 9

I N S P I R A S I B I S N I S M A S YA R A K AT S U M S E L

Kucurkan Dana PNPM MP Molor LAHAT, RP – Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPM Pemdes) Kabupaten Lahat Hermansyah Silin melalui Kepala Seksi (Kasi) Pemberdayaan Masyarakat Edwin Herwindo mengatakan, dana PNPM yang dijanjikan pemerintah kabupaten (pemkab) untuk pembangunan desa masih belum bisa dicairkan hingga akhir tahun, sehingga pihaknya berharap agar para kepala desa (kades) harus sabar dan tidak terlalu menuntut. “Dana PNPM MP ada empat desa yang belum cair dan pihaknya akan berusaha agar seluruh desa yang ada mendapat kucuran dana untuk pembangunan, karena telah terjadi keterlambatan pencairan dari Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah (DPPKD),” ujarnya. Menurutnya, untuk dana PNPM MP yang dikucurkan berasal dari

anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) II sebesar 20 persen. Untuk keempat desa yang dimaksud adalah Desa Muara Payang sendiri, Desa Muara Gelumpai, Bandu Agung, dan Desa Muara Jauh, sedangkan tiga desa yang ada sudah diberikan. “Sehingga antara UPK dan kades dapat memberitahukan ke-

Jalan Setapak Perlancar Roda Ekonomi

Ke Halaman 15

EMPAT LAWANG, RP – Warga beberapa Talang seperti Talang Air Melancar, Talang Besak, Talang Jawi Bambang butuh membutuhkan jalan setapak. Hal ini bermanfaat bagi mereka untuk mempermudah mengangkut hasil pertanian menuju desa. Ke Halaman 15 RODA: Petani melewati hamparan sawah melalui jalan setapak. In-frastruktur ini sangat membantu petani dalam menggerakkan roda ekonomi mereka. (ilustrasi)

Voting

RAPBD 2012 Disetujui Rapat paripurna DPRD Muara Enim dengan agenda pembacaan hasil pembahasan komisi-komisi di DPRD Muara Enim tentang rancangan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Muara Enim tentang perubahan anggaran pendapatan dan belanja daerah Kabupaten Muara Enim tahun 2012 atas jawaban Bupati Muara Enim terhadap pemandangan umum anggota dewan atas nama Fraksi-Fraksi DPRD Muara Enim beberapa waktu lalu, yang berlangsung Rabu (30/11) sedikit menegangkan.

Jembatan Jalan Negara Perlu Perbaikan MUARA ENIM, RP – Beberapa jembatan penghubung jalan Negara yang berada di Kabupaten Muara Enim saat ini kondisinya memprihatinkan. Walaupun masih layak pakai dan belum ada kejadian robohnya jembatan, namun pihak terkait hendaknya segera memperhatikan ini. Hal ini ditandai dengan beberapa bagian dinding jembatan yang sudah menghilang, dan merenggangnya antara badan jalan dan jembatan sehingga menimbulkan celah yang cukup menganga yang

kerap menimbulkan kecelakaan lalu lintas. Dari pendataan tahun 2010 Dinas PU Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Muara Enim, panjang jembatan yang ada di wilayah kabupaten Muara Enim yang cukup rentan dari robohnya badan jembatan itu antara lain terletak di jalan nasional (negara, red) yakni sebanyak 46 unit sepanjang 1.037,30 meter. Begitu pula dengan 39 unit jembatan yang berada di jalan provinsi sepanjang 846,5

MUARA ENIM, RP – Pasalnya, usai pembacaan hasil pembahasan komisi, anggota DPRD Muara Enim dari Fraksi Gerindra, Sulaiman Alwi melakukan interupsi dan mempertanyakan substansi yang ditolak oleh Fraksi Gerindra sebelumnya. Ketua DPRD Muara Enim,

Thamrin AZ yang memimpin paripurna sempat menskors sidang sebanyak dua kali, hingga akhirnya diputuskan untuk melakukan voting terbuka “menerima atau menolak” RAPBD tahun 2012 yang diajukan. Di sela-sela skors, Ketua Fraksi Gerindra Hendri Gunawan

BUSINESS WISDOM

WORLDVIEW MENGAPA nomor 13 dianggap sial disini, sehingga hotelpun tanpa lantai 13, sedangkan di Cina tidak ada lantai 4 karena dianggap sial? Mana yang lebih sial: 13 atau 4? Mengapa ada yang tidak makan daging sapi, ada yang tidak makan daging babi, ada yang tidak makan burung dara, ada yang tidak makan daging katak, sementara yang lain justru menganggap itu makanan paling lezat? Siapa yang salah? Siapa yang benar?

Ke Halaman 15

Tanadi Santoso

SETIAP orang mempunya latar belakang, pemahaman, dan kepercayaan yang berbeda, hal ini membentuk bagaimana kita “memandang” dunia ini. Ada yang mengangKe Halaman 15

ketika dimintai tanggapannya mengatakan, jika Gerindra bukanlah menolak, namun pihaknya meminta pihak eksekutif untuk mengkaji ulang beberapa pembangunan yang akan dilaksanakan tersebut. Hendri mengatakan, beberapa yang menjadi sorotan pihaknya yakni kondisi Jalan Desa Jemenang Kecamatan Rambang Dangku yang hingga kini belum teranggarkan di APBD Kabupaten Muara Enim untuk diperbaiki. Begitu pula, masih banyaknya siswa dan siswi di sekolah-sekoKe Halaman 15

Kinerja PNS Belum Profesional PAGARALAM, RP – Walikota Pagaralam H Djazuli Kuris mengungkapkan rasa kecewanya kepada para PNS, ketika menjadi

Jaya, Kecamatan Pagaralam Utara, kemarin Kinerja aparatur Pegawai Negeri Sipil (PNS) dirasakan

ada di kantor,” terangnya. Sambungnya, dengan segala kerendahan hati Pemkot Pagaralam, terpaksa harus mengambil

KERJA: Kesibukan PNS di selasela aktivitas bekerja mereka di instransi

Inspektur upacara (urup) apel gabungan, dalam rangka peringatan Hut Korpri ke-40 yang dilaksanakan di Alun-alun Kota Pagaralam, Kelurahan Beringin

masih sangat kurang disiplin dan tidak profesional. “Bagaimana mau memberikan pelayanan maksimal bagi masyarakat, jika belum tiba waktunya pulang sudah tidak

langkah tegas buat meningkatkan kedisiplinan bagi para pegawai, dimana bagi para pegawai melanggar dan terkena sanksi tindak Ke Halaman 15

Anggaran Rp 250 Juta

Dapat Cair Rp 100 Juta LAHAT, RP – Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Lahat Herman Oemar mengatakan, bahwasanya 2011, dana program pembangunan infrastruktur pedesaan (PPIP) telah cair sebesar Rp 250 juta, akan tetapi dana tersebut tidak akan dibayarkan sekaligus melainkan tahun ini, hanya digelontorkan sebesar Rp 100 juta, sedangkan sisa akan dibayarkan 2012. “Untuk PPIP desa yang mendapatkannya sebanyak 43 desa se Kabupaten Lahat, dimana, sasaran dari dana tersebut lebih menitik beratkan infrastruktur pembangunan pedesaan,” ujarnya. Ke Halaman 15



RADAR PALEMBANG

Ajak Konsumen Buru Harta Karun PALEMBANG, RP – Mengapresiasi pelanggannya, Nokia kembali mengeluarkan promo. Hingga akhir bulan ini, Harta Karun Nokia diharap mampu memanjakan pengguna loyal Nokia. Customer Services Nokia Lely mengatakan, promo yang akan berakhir pada 8 Januari ini menjadi sesuatu yang menarik bagi meraka yang hendak membeli ponsel Nokia. “Berbagai hadiah dapat diperoleh konsumen dengan membeli produk Nokia. Namanya Harta Karun otomatis hadiah yang diberikan juga berhamburan. Mulai dari aksesori menarik hingga mendapatkan Hp,” ungkap dia. Syarat yang diberikan pun tidak terlalu sulit, dengan menunjukkan ponsel Nokia, struk pembelian, kotak berstiker Harta Karun Nokia dan kartu garansi. “Setelahnya pembeli mengunjungi Lucky Dip Station yang berada di Oke Shop PS Mal, untuk mendapatkan ratusan ponsel Nokia,” kata Lely. Promo yang dilakukan ini pun tidak sekadar janji manis, sering kali konsumen yang membeli Hp Nokia mendapatkan lagi Hp yang jauh lebih canggih dibandingkan Hp yang dibeli. “Inilah Nokia selalu memberikan promo yang mampu untuk menjaga pelanggan setianya menggunakan brand asal Finlandia ini, sangat wajar bila Nokia masih menjadi leader di antara ponsel lainnya,” ujar perempuan ramah ini. Lely menuturkan, Hp Nokia yang sekarang ini sedang mengguncang pasar adalah Nokia C2-03. Hp dengan tipe touch and slide ini memiliki keunggulan dari sisi pengoprasionalan hingga fitur. Harga yang tidak terlalu mahal menjadi alasan lain mengapa kosumen memburu produk ini. “Di luar produk yang dikemas bagus ini, promo yang sekarang digeber menjadi sebuah jawaban tersendiri bagi Nokia dalam memanjakan pelanggan loyalnya dan tentu sebagai penguat eksistensi Nokia di bursa Hp,” pungkas Lely. (ren)

Seminggu Pameran Harap Jual 1000 Unit Ring-ring Mega, SPG

Cari yang Kuat “Kalau saya sih mencari ponsel syaratnya harus kuat, terutama terhadap guncangan. Tak masalah itu Hp Cina asalkan kualitasnya melebihi Hp branded sangat baik.” (ren) Budi, Regional Officer

BB di Pekerjaan “BB menjadi sebuah device yang sangat menunjang pekerjaan sekarang ini, apalagi dengan segudang fitur yang ditawarkan BB, tak ubahnya ponsel yang menjadi impian.” (ren) Ratih, Sekretaris

Tak Minati Robot Hijau “Kalau saya memilih lebih baik menggunakan iPhone ketimbang Android (Robot Hijau, red). Alasannya iPhone jauh lebih memiliki prestise, terutama dengan keunggulan yang ditawarkannya.” (ren)

PALEMBANG, RP – Nexcom menawarkan Hp murah berkualitas dalam gelaran pameran di pelataran Palembang Square. Pameran dilakukan sejak Senin 28 November hingga Minggu 4 Desember 2011, dan diharapkan ada 1000 Hp yang terlego. Owner Indah Jaya Distributor Hp Nexcom, The Next Communication, Yohanes mengatakan, sejauh ini animo konsumen yang datang ke pameran lumayan tinggi. “Dari hasil pemantauan saya setiap hari orang selalu memadati. Saat Senin (hari pertama) kami berhasil menjual sekitar 63 unit, tapi saya optimis pada hari ini (kemarin, red) saya targetkan ada 100 unit,” ungkap dia. Berbagai tipe ditawarkan dengan harga yang sangat bersahabat, mulai dari Rp200 ribuan hingga Rp600 ribuan. Salah satu produk yang ditawarkan adalah NC333i. tak seperti Hp Cina kebanyakan, kualitas dari Hp ini sudah diakui oleh Museum Rekor Indonesia (MURI). “Hp ini sudah mendapatkan piagam Muri untuk rekor drop test (dijatuhkan) dari ketinggian 4 meter. Bisa dibayangkan kalau Hp lain jatuh dari ketinggian tersebut, sudah pasti hancur lebur,” katanya. Tidak hanya itu saja, Hp ini memadukan kecanggihan dari keypad candy bar hingga kemampuan layar dengan kualitas kapasitif. Tombol music player yang terdapat di Hp pun memudahkan konsumen dalam memutar musik pilihannya. “Kualitas lain yang diberikan oleh tiap Hp yang ditawarkan adalah kemampuannya mengeluarkan suara yang besar dengan kemampuan big speaker,” tutur Yohanes. Keuntungan konsumen akan berlipat ganda, tatkala setiap pembelian produk pembeli langsung mendapatkan boneka bantal eksklusif. Dan jika melakukan top up pulsa Telkomsel, maka pembeli akan menadpatkan merchandise lain. “Hingga minggu nanti kami targetkan ada penjualan sebanyak 1000 unit, kami optimis untuk mewujudkannya,” ujar dia. Konsumen pun dipastikannya tidak usah khawatir, karena dari sisi after sales mereka sudah melindunginya dengan garansi 1 tahun. Plus penggantian produk baru jika memang ada kerusakan dari pabrik, dengan syarat Hp masih mulus. “Jadi sangat rugi bila melepaskan Hp ini dari genggaman kita,” pungkasnya. (ren)

TARIF TEMBAGA BTS MENGGIURKAN FOTO: RENDRA/RADAR PALEMBANG

FOTO: RENDRA/RADAR PALEMBANG

Dibalik Aksi Pencurian Baterai Site BTS

Lemahnya pengawasan terhadap site BTS yang berada jauh dari pemukiman kota, selalu dimanfaatkan oknum untuk mempereteli komponen yang ada. Baterai menjadi komponen yang paling dicari lantaran mengandung tembaga dan timah yang bernilai puluhan ribu perkilo. PALEMBANG, RP- General Manager Network Operational PT XL Axiata Tbk Hengky Witarsa mengatakan, pencurian yang paling mudah di site BTS adalah baterai. Apalagi sebagian kalangan, baterai menjadi produk ekonomis. “Komponen baterai ini terdapat semacam tembaga dan timah, inilah yang membuat

mengapa baterai BTS paling sering dicuri. Bisa jadi yang melakukannya sindikat, karena meski telah diringkus masih saja ada yang melakukan pencurian,” katanya. Namun, Hengky masih belum mampu mengatakan siapa yang selalu menjadi dalang dalam setiap aksi yang merugikan operator

Gandeng Bank Sinar

melakukan transaksi perbankan dengan biaya rendah dan mudah berbasis teknologi seluler “Kami sangat senang menjadi bagian dari transformasi yang terjadi di sektor keuangan. Layanan mobile banking yang diluncurkan oleh Bank Sinar akan menjadi langkah penting menuju implementasi layanan branchless banking di Indonesia,” ungkap Syakieb. “Kerjasama yang kami lakukan dengan Bank Sinar ini juga bagian dari komitmen Axis untuk mengembangkan usaha kecil dan menengah yang ada di wilayah Bali dan sekitarnya,” tegasnya. Terpisah, Anastassiya Marina, IFC Program Manager, Access to Finance di Indonesia mengatakan, jaringan seluler berpotensi tinggi

FOTO: IST/RADAR PALEMBANG

BATERAI: Petugas provider sedang mengawasi salah BTS yang diisi aneka baterai berisi tembaga yang sering jadi sasaran pencurian.

selular. Satu baterai memiliki bobot sekitar 30 hingga 50 kg. Jika dihitung dalam satu baterai berisikan komponen tembaga sebe-

rat 30 kg dikalikan dengan harga jualnya sekitar Rp70 ribu per kg, berarti pencuri mampu mengantongi sekitar Rp2,1 juta hanya untuk

satu baterai. Bila dalam satu site BTS terdapat 12 baterai berarti bernilai Rp25,2 juta. “Harga itu kalau mereka jual di pedagang barang bekas, tapi bila ada sindikatnya, harga baterai utuh ini bisa lebih tinggi lagi. Hanya saja, saja tidak tahu pastinya berapa harga baterai tersebut,” ujar dia. Lantas bagaimana dengan pengamanan BTS ini? Pada dasarnya di setiap site BTS pengawasan untuk meminimalisir pencurian sudah dilakukan oleh operator. Mulai dari memagari l o k a s i , p emasangan alarm sampai mengutus orang terdekat untuk selalu mengontrol kondisi. “Tapi namanya juga pencuri akal mereka pasti mampu juga mengakali apa yang dilakukan oleh operator. Pencurian yang ter-

jadi bebrapa waktu lalu menjadi buktinya,” tutur Hengky. Tetapi dengan kejadian pencuri yang digebuki massa, akan menjadi shock therapy bagi pencuri. ”Terlebih dengan adanya MoU operator dan kepolisian terhadap tindak kejahatan untuk memberantas perbuatan seperti ini,” tegas dia. Terpisah, Corporate Communication Telkomsel Regional Sumbagsel Agus Winarto memastikan bila pencuri baterai tersebut memang mereka yang sudah ahli dan mengerti tentang komponen listrik, karena di site BTS aliran listrik cukup tinggi. “Berdasarkan cerita orang teknik, tegangan listrik yang dikeluarkan mampu untuk memutuskan tangan atau bahkan membuat manusia mati terpanggang. Jika menerka orang yang tidak tahu

ilmu kelistrikan pasti tidak mampu melakukannya,” tutur dia. Agus mengatakan, sangat wajar bila apa yang dilakukan oleh warga sekitar terhadap pencuri, karena apa yang terjadi otomatis akan membuat jalur komunikasi akan terganggu. “Otomatis sistem perekonomian akan terganggu juga, apalagi untuk daerah akses komunikasi menjadi sebuah kebutuhan agar mereka tidak tertinggal,” kata Agus. Pengawasan yang dilakukan oleh Telkomsel, diakui Agus, telah rampung 100 persen terhadap antisipasi pencuran semacam ini. “Tapi mungkin ada celah yang mampu dimainkan oleh pencuri. Di sinilah mereka mengambil kesempatan. Mudah-mudahan ini kejadian terakhir apalagi bila dilihat dari akibat yang diterima oleh pelaku,” pungkasnya. (ren)

Axis Luncurkan Mobile Banking DENPASAR, RP – Bank Sinar Harapan Bali (Bank Sinar) salah satu anak perusahaan Bank Mandiri yang fokus di bisnis mikro dan UKM, bersama Axis meluncurkan layanan keuangan melalui mobile banking Sinar Sip. Director Sales Axis Syakieb A Sungkar mengatakan, layanan ini memungkinkan masyarakat yang belum mendapatkan layanan perbankan tradisional untuk menikmati dan melakukan transaksi perbankan berbiaya rendah dan mudah, dengan memanfaatkan teknologi seluler. Solusi untuk menjadikan layanan perbankan menjadi lebih mudah diakses serta terjangkau bagi masyarakat yang masih belum mendapatkan akses ke layanan perbankan tradisional, untuk menikmati manfaat layanan dan

untuk memperluas jangkauan layanan perbankan kepada jutaan penduduk Indonesia yang saat ini belum terjangkau layanan perbankan. “Sinar Sip akan menunjukkan bahwa mengembangkan layanan perbankan kepada masyarakat berpendapatan rendah dapat dilakukan secara berkesinambungan dan menguntungkan,” jelasnya. Layanan mobile banking merupakan solusi efektif untuk meningkatkan penetrasi layanan perbankan terutama dengan semakin pesatnya pertumbuhan penetrasi layanan seluler di Indonesia. Ini terbukti dengan lebih dari 200 juta masyarakat pengguna layanan seluler dibandingkan dengan jumlah nasabah perbankan yang hanya berkisar 80 juta orang di Indo-

nesia. Layanan mobile banking juga menjadi solusi untuk menghadirkan layanan transaksi perbankan berbiaya rendah. Direktur IT dan Operation Bank Sinar I G N Alit Asmara Jaya menyampaikan inisiatif layanan terbaru ini sejalan dengan fokus bisnis yang bergerak di segmen mikro dan UKM. “Dengan diluncurkannya layanan Sinar Sip menegaskan komitmen kami untuk terus mengembangkan layanan perbankan mikro dan UKM khususnya kepada masyarakat yang belum terjangkau layanan perbankan karena kendala jarak, waktu maupun kondisi finansial mereka,” tuturnya. (rel/ren) MOBILE BANKING: Petinggi AXIS dan Bank Sinar foto bersama usai peluncuran Mobile Banking.

FOTO: IST/RADAR PALEMBANG


1

DESEMBE KA M IS

R

2011

K

ULINER

K iito to

RADAR PALEMBANG . HAL 12

Baru Seminggu Pelanggan 900 Orang PALEMBAGN RP – Beberapa hari lalu Retoran Ayam Lepaas baru saja diresmikan tepatnya 23 November 2011. Namun sekarang ini sudah mampu menggaet pelanggan hingga 900 orang setiap hari. Resto Ayam Lepaas di jalan R Sukamto No 6A Palembang memiliki beberapa menu andalan. Setidaknya sekarang ada dua menu yang paling diburu oleh pelanggan yaitu paket Ayam Lepaas dan paket Ayam Lemaas. Menurut Affan, supervisor, kedua menu ini ini paling disukai lantaran bumbunya yang pas. Ayam Lepas atau Ayam Lezat Pedas, memiliki dua porsi yaitu porsi paket dan porsi non paket. Porsi paket menunya sudah termasuk dengan nasi dijual dengan harga Rp 17.000. Begitu juga dengan menu Lemaas atau Lezat Manis, dijual dengan harga sama,” ujarnya. Selain kedua menu di atas,

terdapat juga beberapa menu yang tak kalah lezat seperti burung puyun, pecel lele, cah bunga kol, cah kangkung dan paket ayam seru. Walau baru beroperasi sekitar satu minggu yang lalu, namun restoran yang berasal dari Aceh ini setiap hari menghabiskan sekitar 200 ayam untuk 900 orang pelangan. Resto ini mulai beroperasi sejak pukul 9.00 hingga pukul 11.30. “M e n u a y a m L e p a a s memiliki ciri khas sambelnya yang amat menggigit. Ketika sampai di lidah, sambal yang berasal dari cabe rawit itu alami tanpa dimasak dulu. Namun bagi yang tidak hobi pedas dapat memesan menu yang lain yang tak kala lezatnya, menu ayam lemaas atau lezat manis,” tambahnya. Resto ini beroperasi setiap hari. Dan tiap akhir pekan jam operasi ditambah. Hal ini dilakukan untuk memuaskan

pelanggan. Resto yang dengan teknik memasak yang mirip memasak pecel lele, dikemas lebih modern baik dari segi tempat dan cita rasa. Ruang

resto mampu menampung hampir 100 orang. “Kebanyakan orang yang datang pada saat jam makan siang dan pada jam makan ma-

lam. Seluruh meja makan yang tersedia selalu penuh bahlan banyak orang yang menunggu giliran karena tidak kebagian meja,” pungkasnya. (rd3)

Resep Hari ini

Sup Kambing Sehat

Udara dingin musim hujan paling cocok ditumpas dengan sup kambing yang hangat mengepul ini. Bumbu rempah yang komplet dan proses pemasakan yang perlahan membuat sup ini gurih harum. Bahan: 1 liter air 500 g tulangtulang kambing dengan sedikit daging 1 cm jahe, memarkan 2 lembar daun salam 1 batang serai, memarkan 3 butir cengkih 10 butir merica putih 3 buah klabet 1 batang daun bawang, potong kasar 1 batang seledri, potong kasar 100 g wortel, potong kasar 75 g buncir, iris kasar Haluskan:

3 siung bawang putih 3 butir bawang merah 2 sdt garam Pelengkap: 2 sdm bawang merah goreng 2 buah jeruk limau sambal rawit merah Cara membuat: - Didihkan air, masukkan tulang kambing. Kecilkan api. - Angkat busa dan kotoran yang ada di permukaan kaldu. - Masukkan bumbu-bumbu dan bumbu halus. - Masak terus dengan api kecil hingga daging kambing lunak dan kuahnya bening. - Tambahkan daun bawang, seledri, wortel dan buncis. - Didihkan hingga sayuran layu. Angkat. - Sajikan panas dengan Pelengkapnya. Untuk enam orang. (dtf)


VARIETY

RADAR PALEMBANG

Anggaran Kemenpera Rp 1 T Bakal Nganggur JAKARTA, RP - Pemerintah masih juga belum becus menggunakan anggaran. Kementerian Perumahan Rakyat tahun ini cuma bisa menyerap anggaran Rp 8,998 triliun atau 89,79 persen dari alokasi di 2011 Rp 10,021 triliun. Demikian disampaikan oleh Menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz seperti dikutip dari situs Kemenpera, Rabu (30/11).“Kami menargetkan hingga akhir Desember 2011 dana yang terserap dapat mencapai 89,79 persen dari pagu anggaran,” kata Djan. Dia menyatakan hingga 28 November, penyerapan anggaran kementeriannya Rp 7,44 triliun atau 74,3% dari alokasi anggaran. Djan mengatakan, anggaran ini tidak bisa terserap 100% karena pihaknya menemui beberapa kendala dalam pelaksanaannya. Seperti perencanaan yang kurang dan juga keterbatasan waktu dalam pelaksanaan program yang sudah dianggarkan.Belum lagi program rumah murah yang diminta oleh presiden baru ada anggarannya pada 17 Oktober 2011. Menpera menjelaskan Kemenpera terus berupaya meningkatkan dalam rangka percepatan penyerapan anggaran diantaranya dengan melakukan rapat koordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota dan provinsi untuk mempercepat pelaksanaan kegiatan. Sedangkan untuk mengantisipasi percepatan penyerapan di tahun mendatang, Kemenpera telah menyiapkan beberapa strategi diantaranya terkait percepatan pembangunan fisik, pelaksanaan bantuan stimulan akan lebih difokuskan pada sasaran yang mengelompok dan tuntas dalam satu desa, serta penanganan lingkungan kumuh dipadukan dengan penanganan rumah swadaya.(dnl/ang) ILUSTRASI

Menkeu Minta PNS yang Korupsi Dana APBN Ditindak JAKARTA, RP - Menteri Keuangan Agus Martowardojo berang dengan berita soal adanya oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang mengorupsi uang APBD. Agus Marto minta PNS yang menyelewengkan uang negara itu segera ditindak. “Jadi artinya kalau memang itu ada, artinya itu menyalahi karena tidak mungkin uang kementerian/lembaga masuk ke rekening. Kalau seandainya ada tindakan seperti itu, harus segera dilaporkan, harus segera ditin-

dak,” ujar Agus di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (30/11). Menurut Agus, jika oknum PNS yang menyelewengkan uang APBD itu tidak segera ditindak, maka dikhawatirkan situasinya bisa lebih buruk karena danadana itu selanjutnya bisa cair kemana-mana. “Mungkin karena tidak jelas, ditaruh di satu rekening, dikira rekening ini merupakan rekening yang sesuai aturan padahal itu melanggar. Sebaiknya itu cepat dilakukan (tindakan), kalau tidak

uang itu akan mengalir sangat cair,” tegas Agus. “Jadi yang saya ingatkan adalah para bendahara di Kementerian/Lembaga pusat atau daerah mohon untuk betul-betul menjaga governance, juga taat azas sehingga tidak terjadi kerugian negara,” pesan Agus. Ditemui di tempat yang sama, Dirjen Perimbangan Kemenkeu Marwanto mengaku tidak bisa berkomentar soal masalah tersebut. Namun ia menegaskan secara aturan dilarang keras memind-

ahkan uang negara ke rekening pribadi.“Itu secara aturan tidak boleh. Transfer itu masuknya dana rekening, aturannya dari kas umum negara ke kas umum daerah. Tidak ke rekening daerah,” ujarnya. Penyelewengan itu, menurut Marwanto selanjutnya bisa ditelisik melalui audit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Sementara Kepala BPKP Mardiasmo mengaku pihaknya siap melakukan audit, tinggal menunggu permintaan kejaksaan, kepolisian atau penegak hukum lainnya

seperti KPK. “Jadi kita posisinya wait and see,” ujarnya. Sebelumnya, PPATK menemukan banyak pejabat daerah yang memindahkan dana APBD ke rekening pribadi. “Berdasarkan hasil analisis PPATK ditengarai ada praktek penyimpangan pengelolaan rekenng oleh bendaharawan di banyak Pemda dengan alasan pragmatis yaitu memindahkan dana Pemda ke rekening pribadi,” kata Wakil Ketua PPATK Agus Santoso. (qom/dnl)

KAMIS 1 DESEMBER 2011 l HALAMAN 13

Musni Jabat Plt Sekdakot Pagaralam

J

abatan sementara atau Plt Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Pagaralam resmi dijabat HA Musni setelah, Sekdakot sebelumnya HA Fachri masuk masa persiapan pensiunan (MPP). Pergantian jabatan orang nomor satu di kalangan PNS ini secara resmi berdasarkan Surat Perintah Gubernur Sumatera Selatan No. 821.2/215/BKD. II/2011 Golongan IV C. PAGARALAM, RP – Pelantikan yang dihelat di gedung Model Komplek Perkantoran Gunung Gare, kemarin (30/11), dihadiri Ketua DPRD Kota Pagaralam H Ruslan Abdul Gani, Wawako Kota Pagaralam Hj Ida Firtriati, Kajari Pagaralam Aries Tianto, Pabung Kodim 0405 Lahat Mayor Inf Haryo, Kasat Samapta AKP Boni Thambora. Berserta jajaran kepala satker di lingkungan Pemkot Pagaralam. Walikota Pagaralam H Djazuli Kuris pada kesempatan memimpin jalannya pelantikan mengatakan, dirinya sangat berterima kasih atas pengabdian dan dedikasi kinerja Fachri selama menjabat Sekdakot Pagaralam. Salah satu PNS terbaik dan loyal dengan pimpinan selama kurun wkatu 9 tahun 7 bulan menjabat Sekda Pagaralam. “Atas nama Pemkot beserta jajaran kami mengucapkan terima kasih atas pengabdiannya selama menjalankan dan mengembankan tugas selama ini. Khususnya dalam mendukung program Kota Pagaralam dalam mewujudkan visi dan misinya dalam memban-

SD

gun 4 pilar pembangunan yang diprioriraskan saat ini,” terangnya. Sementara itu, mantan Sekdakot Pagaralam yang statusnya masih PNS hingga April 2012 mendatang ini, pertama sekali dirinya mengucapkan sangat berterima kasih atas dukungan semua pihak selama dirinya 9 tahun 7 bulan menjabat Sekdakot Pagaralam. “Saya ucapkan terima kasih atas amanah, kepercayaan, dan dukungan semua pihak yang ada di lingkungan Pemkot Pagaralam yang selama ini telah berkerja sama dan mendukung secara bersama-sama memajukan pembangunan Kota Pagaralam,” terang dia. Tidak terlepas dari itu, atas nama keluarga dirinya juga mengatakan segala perbuatan dan tingkah lakunya tentunya tidak luput khilaf dan salah. Oleh karenanya, sebelum mengakhiri masa jabatannya sebagai Sakdakot, menyempatkan mengahaturkan permohonan maaf kepada semua pihak. “Selama ini, tentunya segala tingkah laku tidak terlepas khilaf dan salah baik itu sengaja atau tidak sengaja, karena itu kami juga mengucapkan maaf sedalamdalamnya,” tukasnya. Te r p i s a h K e p a l a B a d a n Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Pagaralam H Safrudin mengatakan, pergantian jabatan Sekdakot dilakukan karena Sekdakot sebelumnya Fachri telah masuk masa persiapan pensiunan sementara sekda definitif masih digodok oleh provinsi. “Secara resmi untuk pengganti sementaranya adalah Assisten I yakni HA Musni berdasarkan surat perintah Gubernur Sumatera Selatan. Terhitung 1 Desember Plt Sekdakot Pagaralam mulai melangsungkan tugasnya sebagai Plt Sekdakot,” pungkasnya. (rom)


Ekonomi Kerakyatan

RADAR PALEMBANG

KAMIS 1 DESEMBER 2011 ● HALAMAN 14

Sulap Rp 3.000 Jadi Rp 30.000

P

INVESTASI: Simpang Kades Km 12 yang kini banyak dibangun ruko menjadi pilihan tempat untuk berinvestasi. FOTO: ASIH

Simpang Kades Jadi Kawasan Moncer Simpang Kades Km 12, kini menjadi sasaran lahan bisnis baru bagi para pelaku usaha. Tingginya pertumbuhan penduduk di kawasan ini ditandai dengan banyaknya perumahan baru, ditambah akses jalan dekat dengan pasar km 12 membuat lokasi ini makin dipertimbangkan banyak pihak. PALEMBANG, RP - Pantauan koran ini, deretan rukoruko lama sempat nganggur kini mulai terisi. Meskipun banyak

toko yang belum mencantumkan merek dan nama toko mereka. Namun geliat aktivitas usaha di kawasan ini memang layak diacungkan jempol sejak setahun terakhir. Bahkan, beberapa pengusaha developer pun mulai memberanikan diri mencoba mengadu untung membangun deretan ruko baru di kawasan ini. Harga jual yang ditawarkan pun mulai mematok harga tinggi Rp 1-1,2 miliar. Sementara harga gerai kioskios sewa masih relatif murah,

per tahunnya bisa mencapai Rp 20 juta-25 juta. Seperti dituturkan Etin Celular, ia sudah menempati lokasi ini 3 tahun sebelum SEA Games, dengan harga sewa hanya Rp 8 juta per tahun. Namun setahun menjelang SEA Games, melonjak naik Rp 20 juta-25 jutaan. ”Saya kaget juga. Bahkan, enak beli langsung ketimbang sewa sekarang. Untuk harga ruko lama masih murah Rp 600 juta-800 juta,” imbuhnya. Geliat simpang Kades baru muncul sejak setahun terakhir. Dengan adanya rencana pendirian mall di sekitar kawasan ini, membuat harga di sini langsung naik. Bahkan, beberapa rumah makan besar coba memaksakan diri melakukan ekspansi di sini. ”Yang ramai itu kan para pelaku yang memang sudah lama, karena masyarakat di sini mengedepankan tingkat kepercayaan. Jadi pelaku

baru memang cenderung biasa saja, butuh setidaknya 1-2 tahun bisa merebut pasar masyarakat sekitar sini,” kata Etin. Pangsa pasar di Simpang Kades adalah murni masyarakat sekitarnya. Bukan mereka yang jauh lalu sengaja ke sini dan mampir. ”Jarang mbak orang jauh sengaja ke sini belanja karena ini bukan kawasan kantoran. Tapi pasarnya ya masyarakat sekitar. Makanya kepercayaan hal pertama bisa bertahan di sini,” kata Etin. Semakin banyak developer membangun perumahan di sekitar sini, pertanda prospeknya akan bagus. Sebaliknya, jika belum banyak yang dihuni, belum bisa diandalkan sepenuhnya. ”Bagi saya masih tebak buah manggis. Kendati mulai menggeliat, tapi pangsa pasarnya masih butuh waktu,”tegas Etin yang juga bertempat tinggal di kawasan ini. (ayu)

PALEMBANG, RP - Sukses menjadikan nilai tambah (value added)) singkong menjadi keripik singkong memang bukan hal aneh dan sering dianggap remeh. Tapi siapa yang tahu, jika pengusaha kecil dorongan seperti Sutris ini bisa menjadikan modal Rp 3.000 menjadi Rp 30.000 hanya dengan modal kemauan memodifikasi. Awalnya, pria asli Bojonegoro ini tidak pernah membayangkan akan berjualan keripik singkong dorong mengelilingi Palembang 5-8 kilometer setiap harinya. Selain capek untuk dibayangkan, untung juga belum tentu karena keripik serupa juga sudah gampang ditemui di warung-warung kecil dimana saja. Berkat optimisme tinggi dan keyakinan. Cemilan ringan hanya dibumbui garam dan gula ini, bisa diterima masyarakat Palembang. Kendati dijual curah, namun warna khas kekuningan dan terkesan garing di lidah, membuat orang ngiler untuk sekedar mencicipi. Pria yang bermukim di Bukit ini, hampir setiap harinya mengelilingi area Kambang Iwak, terus ke Jalan Sidoing Lautan tembus ke Karang Anyar-Gandus kembali lagi ke Bukit di sore hari. Demi daganganya laris, TRis, tidak mematok penjualan mutlah per kilogramnya dibandrol Rp 30.000. Berapapun konsumen mengulurkan rupiah, Tris mencoba melayaninya dengan berbekal dacing timbang kecil menyesuaikan ukuran dengan rupiah. Caranya inilah, selalu mem-

FOTO: ASIH

MODIFIKASI: Sutris ini bisa menjadikan modal Rp 3.000 menjadi Rp 30.000 hanya dengan modal kemauan memodifikasi.

buahkan hasil memuaskan, dalam sekotak gerobak keripiknya mencapai 11 kilogram, bisa ia habiskan dalam waktu 5-6 jam saja. “Kalau kita paksakan dalam bungkus tertentu, seperempat, setengah kilo dan sekilogram. Orang akan sungkan karena kita terkesan memaksa beli dalam jumlah tertentu. Berbeda kalau jual curah, kita menyeusaikan diri dengan kantong konsumen. Inilah yang disenangi masyarakat. Nggak nyangka hampir setiap hari bisa habis 11-12 kilogram,” bebernya. Dengan harga ubi Rp 3.000 per kilogram, hanya bermodal pengasah ubi menjadi keripik dan penggorengan, ia bisa menjual

seharga Rp 30.000 per kilogramnya. Per harinya rata-rata ia bisa mengantongi omset hingga Rp 330.000. Meskipun kecil, namun kemauanya memberikan nilai tambah pada komoditi singkong sudah luar biasa. Ia jga berfikir, bakal membuat produk turunan lain dari singkong yang bisa dijadikan cemilan ringan dan tidak mudah basi. Mengoptimalkan potensi lokal bagi Tris, jadi kekuatan ekonomi jangka panjang. “Beda kalau roti dari gandum import, sering naiknya ketimbang turun harga. Singkong bisa kita semua tangani dari nanam sampai produksi. Jadi tidak perlu takut krisis,” imbuhnya. (ayu)

Menengok Kunci Kreatifitas Dibalik Lestari’s Snack

Ikon si Baju Merah Jadi Jimat Penglaris

PLN Gencar Lakukan Penagihan KAYUAGUNG, RP – Tingginya tunggakan pelanggan PT PLN Ranting Kayuagung yang angkanya mencapai Rp 1,078 miliar dari omzet per bulan Rp 4 miliar, menyebabkan PLN saat ini tengah gencar melakukan penagihan tunggakan dan tidak segan memutus aliran listrik bagi pelanggan yang menunggak. Manajer PT PLN Ranting Kayuagung Paizal MW melalui staf Pelayanan Pelanggan, Indra Gunawan mengatakan upaya penagihan dan juga pemutusan tersebut dilakukan mengingat jumlah tunggakan pelanggan PT PLN ranting Kayuagung saat ini sangat tinggi. Untuk itu, lanjut Gunawan, pihaknya saat ini tengah gencar melakukan penagihan tung-

gakan listrik yang dilakukan para pelanggan. “Setidaknya sampai saat ini sudah ada 50 pelanggan yang terpaksa diputus karena para pelanggan tersebut tidak membayar kewajibannya sebagai pelanggan,” jelasnya. Dirinya menyebutkan, tunggakan tersebut kebanyakan terjadi oleh pelanggan biasa atau pelanggan rumah tangga, sementara untuk pelanggan dari perkantoran Pemerintah Daerah kebanyakan sudah membayar. “Untuk itulah kami saat ini tengah gencar melakukan penagihan sehingga diharapkan hal tersebut dapat menurunkan angka tunggakan,” ungkapnya. Sementara itu, salah satu pelanggan PLN yang diputus, Rudiyanto, mengatakan dirinya menyesalkan adanya pemutusan dari PLN yang terkesan arogan tersebut. Hal itu, lanjutnya karena pemutusan aliran listrik yang dilakukan pihak PLN tanpa melayangkan surat pemberitahuan terlebih dahulu. Dirinya beralasan, belum membayar lantaran tagihan listrik tersebut karena adanya kenaikan tagihan yang berlipat ganda. “Biasanya setiap bulan kami hanya mendapat tagihan listrik Rp 50 ribu, namun kini tagihan tersebut menjadi Rp 350.000 perbulannya. Oleh sebab itu, kami belum melakukan pembayaran karena tagihan tersebut tidak masuk akal jumlahnya. (res)

FOTO: ASIH

COBOY: Lestari, pemilik Lestari’s Snake memberikan desain unik dagangannya. Pakaian seragamnya merah putih, lengkap dengan topi setengah coboy, membuat ia tenar hanya dalam waktu sebulan.

Banyak cara bisa dilakukan para marketing membuat dagangan laris manis. TIdak saja kualitas dan kuantitas produk semata yang mesti ditonjolkan. Namun dari sisi penampilan pun, para marketting bisa menabur pesona untuk memberanikan diri tampil unik demi menyedot perhatian konsumen. Inilah yang kini banyak dilakoni pelaku usaha kecil menengah di tengah kerasnya persaingan global. Asih Wahyu Rini - PALEMBANG BERANI tampil unik bagi Lestari, pemilik Lestari’s Snake adalah modal utama yang sudah ia persiapkan jauh-jauh hari. Desain unik pakaian seragamnya merah putih, lengkap dengan topi setengah coboy di bagian depan, membuat ia tenar hanya dalam waktu sebulan. Tidak tanggung-tanggung, Lestari setidaknya menyiapkan pakaian seragam ini lengkap dengan topinya sebanyak rangkap

tiga, tujuanya untuk bisa gontaganti setiap harinya. Dalam otak Lestari, seragam inilah yang bisa menjadi ’kunci’ produk kuenya untuk bisa dibeli konsumen. Sebab jika mengandalkan kualitas dan kuantitas kuenya, rata-rata semua sudah banyak beredar di pasaran. Mulai dadar gulung, donat, kue talam, dan 15 jenis lainnya sudah ia siapkan setiap harinya.Inspirasi inilah yang sudah banyak dilakoni

para pebisnis ulung negeri ini. Seperti PT Sinar Sosro Indonesia, mengunci produknya di pasar dengan sebutan ’teh botol’. Jadi saat orang menyebut teh botol, akan selalu identik dengan perusahaan PT Sinar Sosro. Juga diterapkan para da’i-da’i kondang masa kini. Layaknya Yusuf Mansur mengunci ceramahnya dengan kata ’sedekah’. Arifin Ilham mengunci dengan kata ’zikir’. Semua strategi ini tidak lain untuk memudahkan konsumen mengingat produk dan layanan jasa tersebut. Ide cerdas inilah kini diterapkan Lestari’s Snack. Kendati jenis kuenya sudah tidak asing lagi di pasaran. Namun penampilan uniknya berbaju seragam merah putih lengkap dengan topinya membuat konsumen selalu ingat produk yang dijualnya. Tidak heran, banyak konsumen yang menyebut, tukang kue baju merah. Kendati jumlah yang ia jual masih dalam porsi kecil, hanya 200-300 butir per hari. Namun strategi markettingnya patut mendapatkan aplus. Wanita asli Bengkulu yang mengadu nasib di Palembang ini, mengaku blasteran keturan Thiounghoa dan Bengkulu. Meski begitu, ia sudah melebur dengan budaya Palembang, sehingga tidak canggung dan fasih berbahasa Palembang dalam melayani konsumennya. Lestari sendiri mengakui, idenya membuka usaha ini bukan gampang. Sudah banyak penjual kue hilir mudik bahkan siap antar. Namun, rejeki tidak akan kemana, Lestari tetap kukuh dengan kunci pasarnya ‘tukang kue baju merah’ bisa terus memajukan usahanya yang ia rintis sendiri sejak setahun terakhir. Ia mengaku lebih senang menjual dengan pola ritel seperti ini, dibandingkan dalam porsi besar. “Ini, saya yang menjadi karyawan pembuat kue, saya juga yang menjualnya, sehingga semua saya sendiri mengaturnya. Saya berharap nanti bisa dikembangkan di beberapa lokasi lain tetap mengacu dengan pola yang ia lakoni saat ini. (ayu)


KAMIS 1 DESEMBER 2011 l HALAMAN 15

RADAR PALEMBANG

WORLDVIEW gap menggugurkan kandungan adalah dosa, walaupun tahu bahwa kalaupun lahir anak tersebut akan cacat dan jiwa sang ibu terancam. Ada yang menganggap lebih baik “bunuh diri” dari pada kesakitan yang tidak dapat diringankan walaupun memakai morfin karena cancer yang sudah stadium empat dan tidak punya harapan sama sekali, ada yang menganggap “euthanasia” itu tetap adalah “dosa”. Kita semua berbeda karena sudut pandang kita beda. “Worldview” (cara melihat dunia) kita berbeda, sudut pandang kita lain, perspective kita tidak sama. Kita semua berbeda. Anak seorang dokter gigi dengan sendirinya sejak kecil menganggap profesi sang ayah luar biasa,

Kinerja PNS

Dari Hal 9 ) ................................................................................................................................. dan menjadi panutannya, sehingga banyak yang mengikuti jejak sang ayah. Kesamaan profesi anak ayah adalah karena dua hal, penularan dari sisi kemampuan (anak pedagang tiap hari melihat orangtuanya berbisnis), dan dari sudut pandang (anak pedagang menganggap menjadi pedagang itu sebuah pekerjaan asik yang keren). Orang tua menganggap anak muda dengan memakai 5 anting2 di telinga bibir hidung lidah adalah sebuah hal yang memalukan, sementara anak muda menganggapnya “cool”, keren. Ada yang menganggap facebook adalah sarana belajar yang berguna, ada yang menganggap pemborosan waktu sia-sia, dan ada yang menganggap ini “dosa”.

dedikasi dan loyalitas yang tinggi,” harapnya. Pantau koran ini Walikota Pagaralam H Djazuli Kuris langusng menjadi pimpinan upacara apel gabungan, dalam rangka memperingati hari ulang tahun (Hut) Korp Pegawai Republik Indonesia (Korpri) ke-40, Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-66 serta Hari Kesehatan ke-47.

Anggaran Rp 250 Juta Menurutnya, alasan dana tersebut tidak bias tersalurkan sekaligus dikarenakan terbatasnya anggaran yang ada, sehingga apa yang menjadi objek pembangunan akan dilakukan bertahap. Dengan sasaran jalan setapak, saluran pembuangan air limbah (SPAL), dan lain sebagainya, agar pembangunan yang dibantu

meter pun dinilai sudah layak untuk diperbaiki. Sementara untuk jembatan yang ada di jalan Kabupaten Muara Enim sendiri sepanjang 4.337 meter berupa 200 unit jembatan sudah mulai dilakukan perbaikan, perawatan dan pembangunan baru yang dianggarkan melalui dana APBD Kabupaten Muara Enim. Kadin PU Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Muara Enim, Eddy Ellyzon melalui

“Saya sangat berharap agar seluruh jajaran anggota Korpri dalam hal ini PNS dapat melanjutkan kerja keras serta dapat meningkatkan pengabdian dan profesionalitas, yang netral dan sanggup menghadirkan kualitas pelayanan publik terbaik, bagi seluruh bangsa, jajaran birokrasi yang dapat kita banggakan sebagai salah satu keunggulan kita di era kompetisi globali, terlebih dalam

mewujudkan jajaran birokrasi yang makin profesional,” terangnya. Korpri diharapkan dapat tampil sebagai organisasi profesi ikut meningkatkan daya saing bangsa, melalui pelayanan yang berkualitas. Walikota juga menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya, atas dedikasi dan komitment para guru dalam mencerdaskan kehidupan bangsa,” tukasnya. (rom)

Dari Hal 9 ) ....................................................................................................

dari anggaran pendapatan belanja negara (APBN) benar-benar tepat sasaran dan pengerjaanya harus sesuai dengan spesifikasi. “Sehingga dengan demikian, dalam pengerjaan tidak selalu tergantung pada APBD II. Dengan adanya, dana dari pusat tersebut yang digelontorkan maka daerah yang belum ada pembangunan

Jembatan Jalan

ku ng as. ya ya. ap

merasa lebih bahagia, dan bersikap optimistik terhadap apapun yang kita lakukan. Sering kita terbelengu pada worldview yang salah, dan tidak mampu melepaskan diri, karena kita menganggap apa yang kita yakini adalah satu2nya kebenaran yang ada. Sebuah pemahaman dan kesadaran akan hal ini, dan sebuah keberanian untuk melakukan terobosan, dan memilih “worldview” mana yang paling berguna, akan membuat kita mampu menjadi lebih baik dalam hidup ini. Apa worldview anda terhadap kerja, dan kehidupan? Bukankah sudah waktunya membentuk worldview yang menguntungkan anda? Salam Sukses Selalu. (tanadi santoso)

Dari Hal 9 ) .....................................................................................................................................

disiplin, dikenakan tindakan non job (bangku panjang) seperti dilakukan pada dua kepala pimpinan Puskesmas, yakni Puskesmas Perandonan dan Gunung Dempo. “Melalui Hut Korpri ke-40 ini, diharapkan seluruh anggota keluarga besar Korpri, agar dapat meningkatkan kinerja, dharma bhakti dan pengabdiannya, dalam menjalankan tugas dengan penuh

keam mari an

Apa “worldview” anda? Kalau anda menganggap “kerja” adalah sebuah “kewajiban”, tentu akan berbeda dengan kalau anda menganggap “kerja” itu “kenikmatan”. Sikap anda akan beda, cara berpikir akan beda, semangat akan beda, dan hasil kerja akan beda. Apakah anda menganggap kegagalan sebagai hukuman, ataukan sebagai pembelajaran untuk menjadi lebih baik? Apakah anda menganggap seluruh hidup anda adalah sebuah kepedihan, luka, dan malapetaka? Ataukah anda menganggap ini adalah anugerah, berkah, dan tantangan untuk menjadi manusia lebih baik? Sebuah sudut pandang yang tepat akan membuat anda menjadi mau bekerja lebih keras,

dapat menikmati demi kemajuan desa tersebut,” imbuhnya. Selain itu, tidak hanya dana PPIP yang diterima kabupaten Lahat, melainkan dana Rural infrastructure support (RIS) PNPM juga sudah direalisasikan pengajuannya sehingga Pemkab melalui Dinas PU Bina Marga kian optimis jika pembangunan yang

dicanangkan selama ini akan terwujud dan terlaksana dengan baik. “Sehingga, total desa yang menerima bantuan pusat ini sebanyak 83 desa se-Kabupaten Lahat, jelas ini akan mempercepat pembangunan di Bumi Seganti Setungguan, dan lambat laun semua pedesaan akan menikmati sarana dan prasarana itu,” pungkasnya. (man)

Dari Hal 9 ) .........................................................................................................................

Sekretaris Dinas PU Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Muara Enim, Ahmad Yani Hariyanto MM kepada wartawan ketika dikonfirmasi membenarkan jika sejumlah titik jalan dan jembatan di jalan Negara dan jalan provinsi yang berada di Kabupaten Muara Enim sudah layak untuk diperbaiki. Dikatakannya, bahwa saat ini kondisi jembatan itu memang masih layak pakai tapi akibat

jembatan yang sudah lama, maka sebaiknya perlu diperbaiki oleh pihak terkait. “Kita sendiri sudah tiga kali mengirimkan surat ke Provinsi perihal tersebut, dan data-data jembatan yang sudah rusak itu. Rata-rata kerusakan jembatan terdapat pada bagian join (batas, red) jembatan antara badan jalan dan jembatan,” ungkap Yani, kemarin. Dilanjutkan Yani, untuk kondisi jembatan yang berada di jalan

Kabupaten Muara Enim baik itu berupa jembatan penghubung ataupun jembatan gantung sudah mulai diperhatikan pembangunannya. Nah, untuk perbaikan sendiri, tukas Yani, saat ini disesuaikan dengan kondisi kebutuhannya yang dianggarkan dengan menggunakan anggaran perbaikan setiap tahun. Saat ini, pihaknya sendiri juga belum memiliki pendanaan khusus untuk perawatan jembatan itu. (yan)

Jalan Setapak Kadir, salah satu warga Talang Air Melancar Desa Muara Timbuk Kecamatan Muara Pinang mengatakan, di tiga talang itu saling berkaitan erat antara area kebun menuju ke desa. Dengan berpenghasilan utama kebun diantaranya kopi. “Dengan jumlah warga berkisar 125 kepala keluarga (KK), penghasilan utamanya adalah kopi. Namun sayang dari dahulu hingga saat ini terkadang kami mengalami kelelahan bila mengangkut hasil kebun. Terlebih lagi terkena di musim hujan, terkadang harus membutuhkan modal cukup besar untuk mengangkut hasil kebun, padahal kehidupan kami hanya mengandalkan dari hasil kebun itu,” terang Kadir. Dari kondisi itu, sambung Kadir, tentu sangat membutuhkan bantuan pemerintah berupa

Voting

Dari Hal 9 ) ............................................................................... pembuatan jalan setapak yang membentang ketiga talang tadi yang diperkirakan mencapai 3 km. Sehingga hal ini bias mempermudah bagi petani untuk mengangkut hasil kebunnya. “Yang kami harapkan dibangunnya jalan setapak, supaya mudah untuk mengangkut panen kopi,” tambahnya. Kata Kadir, selama ini sering dilakukan pembangunan jalan Namun ya itu tadi, hanya dengan menggunakan alat seadanya dan modal secara swadaya dari petani. Makanya, tak mengherankan bila hasil yang didapatkan kurang begitu maksimal. “Selama ini warga semangat untuk gotong royong bangun jalan setapak, tapi ya seadanya dan tidak maksimal,” tuturnya lagi. Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Irigasi dan

Cipta Karya Empat Lawang H Ismail mengatakan, hingga saat ini belum ada usulan masyarakat berupa infrastruktur jalan di daerah Talang. Sama halnya di Talang Air Melancar, Besak dan Jawi Bambang. “Belum ada usulan masyarakat untuk meminta bantuan infrastruktur jalan Talang itu,” katanya. Maka dari itu, sambung Ismail, pihaknya memperkenankan kepada masyarakat untuk mengusulkannya secara resmi kepada pemerintah. Tentunya usulan tersebut dilakukan oleh pemerintah desa, dan kemudian disampaikan kepada Pemerintah Empat Lawang. “Ya sampaikan usulannya kepada pemerintah melalui kades, nanti bisa kami tindaklanjuti,” tambahnya. (obi)

Dari Hal 9 ) ....................................................................................................

lah yang belajar lesehan di lantai karena ketiadaan meubiler. Dicontohkannya, di SMAN 1 Rambang Dangku yang dketahui pihaknya saat ini masih ada siswa dan siswi yang belajar lesehan. Pihaknya meminta untuk menunda pengesahan RAPBD tahun 2012 dan mengkaji ulang terhadap pembangunan beberapa mega proyek seperti perkantoran yang menghabiskan anggaran sampai Rp 20 miliar lebih, serta mempertanyakan pula program pembebasan lahan Dinas Perkebunan Kabupaten Muara Enim yang menghabiskan anggaran hingga Rp 1,5 miliar. Dalam pandangan Fraksi Gerindra, kata Hendri, pembangunan yang dianggap kurang tepat

sasaran ini hendaknya dialihkan ke pembangunan yang sifatnya bersentuhan langsung dengan masyarakat. “Bagaimana bisa Fraksi Gerindra dapat menyetujui, jika anak sekolah masih lesehan dan jalan-jalan masih rusak. Apakah dinas masih tutup mata, dan masih saja mau bangun perkantoran yang menghabiskan anggaran milyaran,” jelasnya. Bupati Muara Enim Muzakir Sa’i Sohar mengatakan, pihaknya akan memperhatikan dan berupaya mereview kembali program pembangunan yang dipersoalkan tersebut. Walaupun ada interupsi anggota DPRD Muara Enim dari Fraksi Gerindra itu, akhirnya RAPBD tahun 2012 tetap disahkan setelah melalui proses voting

Kucurkan Dana pada penduduk desa, bahwasanya, desa mendapat bantuan PNPM MP dalam pembangunan jalan setapak, SPAL, atau lain sebagainya, sesuai dengan besaran yang diterima desa tersebut,” imbuhnya. Sementara itu, Kades Muara Payang, Kecamatan Muara Payang Saryono Anwar menuturkan, seyogyanya ada empat desa terdiri dari Desa Muara Pay-

terbuka. Dari hasil votting, 39 legislator berdiri menyatakan menyetujui atas RAPBD tahun 2012 tersebut, sedangkan 5 legislator lainnya dari fraksi Gerindra masih ngotot belum menyetujui RAPBD yang diajukan pihak eksekutif tersebut. Setelah dari hasil voting terbuka yang diikuti 44 anggota DPRD Muara Enim itu mengalami kekalahan, melalui Ketua Fraksi Gerindra, Hendri Gunawan akhirnya pun menerima RAPBD 2012 berdasarkan ketetapan suara terbanyak tersebut. Selanjutnya, Raperda tentang APBD Kabupaten Muara Enim tahun 2012 tetap disahkan dan ditandatangani bersama antara legislatif dan eksekutif. (yan)

Dari Hal 9 ) ...........................................................................

ang, Muara Gelumpai, Bandu Agung, dan Muara Jauh, belum menerima dana PNPM MP, sedangkan tiga desa yang ada sudah diberikan. “Kami sempat berkoordiansi dengan BPM Pemdes, guna mempertanyakan pencairan dana PNPM MP tersebut yang diperuntukan empat desa, akan tetapi, info yang diterima, Selasa (29/11) sudah dicairkan dan ditransfer ke rekening

UPK,” katanya. Dijelaskan Saryono dana yang dikucurkan tersebut rencananya akan diperuntuhkan untuk membangun jembatan gantung sepanjang lebih kurang 70 meter dan lebar lebih kurang 1,2 meter1,5 meter didesa Muara Payang, sehingga masyarakat tidak lagi kesulitan untuk melakukan penyeberangan sungai dalam melkaukan aktivitas. (man)


REDAKSI TELP EXT FAX

ONLINE Iklan Sirkulasi

: (0711) 361638 : 815 : (0711) 362452

: (EXT 805) : (EXT 803)

Radar Sumsel

KAMIS 1 DESEMBER 2011 Terbit 16 Halaman Harga Eceran Rp. 3.000

INSPIRASI BISNIS MASYARAKAT SUMSEL

Hendri Zainuddin Pertanyakan Di PAW Anggota DPRD Banyuasin Asal PKS Direcall Anggota DPRD Banyuasin asal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) H Hendri Zainuddin direcall dari jabatannya. Belum jelas alasan perecallan tersebut, namun isu yang berkembang Hendri Zainuddin direcall lantaran mendukung Dodi Reza saat mencalonkan diri sebagai calon Bupati Muba. Padahal, PKS sendiri sudah menetapkan dukungan untuk pasangan Pahri dan Benny (Bupati dan Wakil Bupati terpilih).

BANYUASIN, RP – DPC PKS Banyuasin pun sudah melayangkan surat pemberhentian dan penggantian antar waktu (PAW) No : No 22/D AF 02 PKS/1432 tanggal 21 November 2011. Surat yang ditandatangani oleh Ketua DPC PKS Ilham hadi dan Sekretaris Syamsurizal, ditujukan langsung ke Ketua DPRD Banyuasin H Agus Salam. Dihubungi via ponselnya Hendri Zainuddin mengatakan, ada beberapa alasan dirinya direcall oleh PKS. “Salah satunya karena saya mendukung penuh pencalonan Dodi Reza Alex sebagai calon Bupati Muba, alasan lain saya dikatakan tidak ikut Munas dan Mukernas. Tapi menurut saya ini hanya alasan pembenaran saja yang dilontarkan oleh DPC PKS,“ terang Hendri. Diakuinya, secara organisasi ia mendukung sikap PKS mencalonkan pasangan Fahri dan Benny, namun secara individual, Hendri mengaku memiliki calon sendiri yang dianggapnya sebagai calon terbaik. “Saya akui secara pribadi saya memang mendukung Dodi Reza, karena dia calon yang terbaik menurut saya. Dalam Undang – undang 1945 sekalipun diatur kebebasan dalam memilih dan dipilih, jadi tidak ada aturannya suatu badan atau organisasi yang mengkerdilkan orang lain dan memaksa orang lain hanya

untuk mengikuti calon pilihannya,“ jelas Hendri. Yang menyedihkan, lanjutnya DPC PKS sama sekali tidak pernah memberitahu kesalahan dan alasan yang jelas soal pemberhentian dan PAW terhadap dirinya. “Tidak ada peringatan sama sekali, apa kesalahan saya pun saya tidak tahu,“ cecarnya. Soal keaktifannya sebagai anggota dewan, Hendri yang menjabat sebagai Ketua Badan Kehormatan (BK) sekaligus anggota komisi II DPRD Banyuasin ini mengaku aktif dalam menjalankan tugas. “Sekarang saya bertanya, yang dikatakan aktif itu bagaimana, apakah harus duduk dan hadir terus di kantor DPRD, kan tidak. Yang dikatakan aktif itu, anggota dewan yang turun langsung ke masyarakat terlebih lagi ke daerah pemilihan (dapilnya), dan saya melakukannya. Setiap ada musibah, baik itu berupa kematian atau lainnya saya selalu hadir, termasuk mendengarkan aspirasi masyarakat bawah untuk disampaikan ke dewan,“ bebernya. Ketua DPRD Banyuasin H Agus Salam, kepada koran ini mengaku belum mau berkomentar banyak. Menurutnya, soal pemberhentian dan PAW merupakan urusan internal partai dan anggota dewan dari partai yang bersangkutan. “Mohon maaf saya tidak bisa berkomentar, selain itu

saat ini kami (DPRD) masih sibuk mengurusi RAPBD 2012. Jadi masalah ini belum dapat saya jelaskan sama sekali, nanti kalau sudah waktunya pasti akan saya jelaskan,“ janji Agus Salam. Dihubungi terpisah anggota KPUD Bayuasin Irma Christina mengatakan, hingga saat ini KPU Banyuasin belum menerima surat apapun, baik dari DPRD Banyuasin maupun dari DPC PKS Banyuasin. “Kabar yang kami dengar memang ada, tapi bentuk suratnya belum kami terima, memang aturannya surat yang dilayangkan oleh Parpol tentang pemberhentian dan pergantian antar waktu disampaikan ke pimpinan DPRD Banyuasin, setelah itu baru DPRD menyurati kami. Nah sampai hari ini (kemarin, red) tidak ada surat tersebut,“ bebernya. Sayangnya, Ketua DPC PKS Ilham Hadi tidak dapat dikonfirmasi, dihubungi via ponselnya, Ilham Hadi sedang tidak ada ditempat. “HP bapak ketinggalan, dia (Ilham) sedang ada pekerjaan di Gasing, ada apa ya?“ jawab suara seorang perempuan dari ujung telepon. Meski sudah disampaikan maksud dan tujuan, namun wartawan koran ini tetap belum bisa berbicara langsung dengan Ilham Hadi. “Belum jelas kapan pulangnya,“ tukas perempuan tadi sambil menutup HPnya. (tri)

Raidusyahri Jabat Plt Sekda Mura MUSIRAWAS, RP – Hari ini (1/12), jabatan Sekda Kabupaten Musirawas, H Sulaiman Kohar berakhir karena memasuki masa pensiun yang sudah diperpanjang selama satu tahun, untuk penggantinya Bupati Musirawas mempercayakan sosok Raidusyahri sebagai Plt Sekda Mura yang sebelumnya menjabat sebagai Staf Ahli Bupati Mura. Dipilihnya Raidusyahri karena menurut Bupati, kesenioritasannya sudah sangat matang. “Saya tunjuk Beliau karena sudah senior, selain itu

juga sudah pernah menjabat diberbagai SKPD di Musirawas, serta berprilaku baik dalam menjalankan kinerja di Pemerintahan,“ bebernya. Dia menambahkan, dalam waktu satu minggu, Raidusyahri, sudah bisa mengajukan untuk mengusulkan proses defenitif Sekda. “Dalam waktu satu minggu bisa mengusulkan agar bisa didefinitifkan dan Kami juga berharap agar proses pengusulan baik di tingkat Provinsi dan Departemen Dalam Negeri (Depdagri) itu dapat diterima

dalam waktu sabu bulan, sehingga Plt Sekda yang baru dapat didefinitifkan,“ ujarnya. Bupati juga mengatakan, kemungkinan Plt Sekda yang ditunjuk saat ini sangat mungkin untuk didefinitifkan. “Saya juga berharap Plt Sekda yang dilantik hari ini dapat segera didefinitifkan, sehingga mampu bekerja dan menjalankan wewenangnya secara optimal dengan kinerja sebaik mungkin untuk kemajuan pembangunan Kabupaten Musirawas kedepan,“ pungkasnya. (pin)

Pengurus Masjid Al-Hijrah Desa Tanjung Agung Fose Bersama Usai Peringatan 1 Muharam Kemarin

Masjid Al-Hijrah Masih Butuh Dermawan Pembangunan Masjid Alhijrah yang terletak di Komleks Perumahan Sedulang Setudung Desa Tanjung Agung Kecamatan Banyuasin III hingga kini belum selesai. Pasalnya panitia pelaksana pembangunan kekurangan dana untuk menyelesaikan pembangunan masjid yang berukuran 12 x 12 meter tersebut yang telah dibangun sejak beberapa bulan lalu.

BANYUASIN, RP -Ketua panitia pembangunan Masjid Alhijrah, Putra Samudra (30/11) kemarin mengatakan kini pembangunan masjid telah selesai 60 persen. Sisanya bangunan 40 persen belum dapat diselesaikan berupa pintu, jendela, terali, keramik lantai, flapon, WC dan tempat wudhu. “Seperti yang kita lihat 60 persen fisik masjid telah selesai, untuk finishing 40 persenya kita tidak ada dana. Kita butuh dana yang lumayan banyak untuk

membeli terali, pintu masjid, keramik untuk lantai, plafon masjid serta pembuatan WC dan tempat wudhu,” ujarnya Ditambahkan Putra Samudra, Kini panitia pembangunan masjid Al-Hijrah sangat membutuhkan dermawan untuk menyelesaikan pembangunan masjid yang berada tengah 150 KK tersebut. “Melalui pemberitaan ini, Kami panitia sangat berharap adanya dermawan yang mau memberikan bantuan atau menyumbangkan sedikit hartanya untuk penyelesa-

ian pembangunan Rumah Allah di Desa Tanjung Agung ini, kalau ada yang mau membantu silahkan datang atau bisa hubungi saya selaku ketua atau panitia lainya,” tegasnya Kepala Desa Tanjung Agung, Dodi Musryanto membenarkan kini pembangunan masjid AlHijrah yang berada di Komplek perumahan sedulang setudung terhambat lantaran kurang dana. “Pembangunan Masjid Al-Hijrah memang terkendala dana jadi belum bisa diselesaikan, panitia selalu berkoordinasi dengan kami mencari dermawan yang mau membantu namun hingga kini belum ada. Harapan kami ada dermawan yang terketuk hatinya untuk membantu moril maupun materil agar masjid di Desa kami ini bisa segera selesai dan

bisa menggemakan syiar islam terutama untuk kawula muda dan anak-anak,” tukasnya Sementara itu, KH Zaidir Rasyid salah satu ulama di Pangkalan Balai dalam Tausiyahnya di Masjid Al-Hijrah dalam peringatan 1 Muharam (27/11) lalu mengajak umat muslim untuk berinvestasi akhirat dengan membangun atau membantu pelaksanaan pembangunan masjid. “Masjid adalah rumah Allah SWT, barang siapa yang membangun masjid di dunia ini maka Allah SWT akan membangunkan dia Istana di Akhirat kelak. Untuk itu mari berinvestasi untuk akhirat dengan membantu saudara kita dalam menyelesaikan pembangunan masjid Al-Hijrah yang belum selesai ini,” pungkasnya. (tri)

Warga Pelawe Hadang Kendaraan PT Medco MUSIRAWAS, RP – Karena belum adanya kesepakatan antara warga dan perusahaan PT Medco, Puluhan massa yang berasal dari Desa Pelawe, Kecamatan BTS Ulu Cecar, Kabupaten Musi Rawas (Mura) menghadang kendaraan operasional milik PT. Medco di Jalan Poros, Desa Pelawe dengan cara memortalkan jalan, kemarin (30/11). Sejumlah warga menuntut manajemen perusahaan mengganti rugi lahan karet dan sawit yang terbakar diduga akibat Flaring (semburan kembang api) dari PT. Medco. Hal ini dikatakan Sekretaris Desa (Sekdes) Pelawe, Ahmad Yani AA ketika memberikan keterangan kepada wartawan melalui via Short Massage Service (SMS) mengungkapkan, penghadangan kendaraan operasional PT. Medco dengan cara pemortalan jalan dikarenakan

Peristiwa itu terjadi sekitar 80 hari lalu, Minggu (11/11), tapi belum ada itikad baik dari PT. Medco. Kami sudah membicarakan masalah ini dengan humas PT. Medco dan melaporkannya kepolsek BTS Ulu. Total kerugian sekitar 200 juta.

Ahmad Yani AA Sekretaris Desa Pelawe

tidak adanya I’tikad baik dari perusahaan untuk menyelesaikan permasalahan terbakarnya 10 hektar kebun sawit dan 5 hektar kebun karet milik warga setempat

yang diduga akibat api flaring PT. Medco. “Peristiwa itu terjadi sekitar 80 hari lalu, Minggu (11/11), tapi belum ada I’tikad baik dari PT. Medco. Kami sudah membicarakan masalah ini dengan humas PT. Medco dan melaporkannya kepolsek BTS Ulu. Total kerugian sekitar 200 juta,” katanya. Dia mengaku, massa tidak akan membuka portal tersebut sebelum adanya penyelesaian ganti rugi dari PT. Medco. Sementara itu informasi dilapangan menyebutkan, sedikitnya 4 unit kendaraan PT. Medco dilarang massa untuk melintas di jalan poros. Namun, aksi penghadangan itu tidak berlaku bagi masyarakat umum. Terpisah, menanggapi hal tersebut, Humas PT. Medco Afriandi mengatakan, tudingan tidak

adanya i’tikad baik dari PT. Medco tidaklah benar. Sebab, Medco diwakili humas setempat sudah melakukan pertemuan dengan masyarakat membahas masalah, tapi belum ada kesepakatan. Pihaknya mempersilahkan masyarakat melapor ke polisi masalah diatas supaya penyebab kebakaran kebun tersebut menjadi jelas. “Kami sudah menyerahkan permasalahan ini kedapa Aparat Kepolisian, dan perlu diketaui keberadaan api flaring sudah ada sejak lama, tapi mengapa baru sekarang dipermasalahkan. Harapan kami semua pihak dapat menahan diri dalam menyelesaikan masalah ini tidak main portal jalan karena yang dirugikan negara, biarkanlah kepolisian yang melakukan penyelidikan akan kebenarannya, jangan menuding secara sepihak saja.” pungkasnya. (pin)

FKPD Muba Rame-Rame Tabuh Rebana SEKAYU,RP – Unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) kemarin rame-rame menabuh rebana. Aksi yang dipimpin PLH Sekda H Yuliansyah ini menandai dibukanya Festival Rebana tingkat Kabupaten Muba, kemarin. Sebanyak 42 group rabana dari setiap kecamatan memeriahkan Festival Rabana tingkat Kabupaten Musi Banyuasin. Kegiatan yang digelar di Stabel Berkuda ini berlangsung selama tiga hari, yakni dari 29 November- 02 Desember 2011. Dibuka langsung oleh Plh Sekda Kabupaten Muba H Yuliansyah yang mewakili Bupati Muba H

Pahri Azhari, dan dihadiri unsur forum komunikasi pimpinan daerah (FKPD) Muba dan para perangkat satuan kerja perangkat daerah (SKPD), serta Camat, dan kepala desa. Dalam sambutannya Plh Sekda Muba H Yuliansyah mengatakan, dengan adanya kegiatan festival rabana tingkat Kabupaten Muba ini, secara tidak langsung mendukung kesenian daerah yang bernuasa Islami agar dapat ditingkatkan di lingkungan masyarakat, baik itu mulai dari pedesaan hingga daerah diperkotaan. “Festival Rabana ini merupakan momentum dalam meningkatkan Sumber Daya

Manusia (SDM) khususnya dalam ketrampilan menabuh rabana dan juga melestarikan kesenian keagamaan. Selain salah satu cara yang cukup praktis untuk dipahami dan dicintai oleh masyarakat dalam melatih kekompakan dalam group rabana,” ujarnya. Selain itu juga, melalui kegiata festival rabana ini dapat menumbuhkan semangat dan nilai-nilais seni keislaman. “Saya ucapkan selamat kepada peserta, dan diharapkan kepada juri dapat menilai dengan objektif. Sehingga kedepan kegiatan ini dapat terus dilaksanakan dan ditingkat agar lebih berkualitas,” imbuhnya. Semen-

tara itu, Kepala Dinas Pemuda, Olah Raga, dan Pariwisata Drs Syarifudin mengatakan, Festival Rabana tingkat Kabupaten Muba yang bertujuan meningkatkan apresiasi masyarakat bernuasa Islam dalam rangka mengaktualisasikan dan berguna sebagai daya tangkal masuknya budaya asing yang tidak sesuai dengan budaya Indonesia, dan daerah Muba. “Selain itu sarana dalam membangkitkan kembali kejayaan seni Islami sebaagi upaya pengembangan potensi Seni Buday Islam pada masyarakat, dengan harapan qasidah rebana menjadi seni yang dicintai oleh generasi muda,” tukasnya. (ace)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.