REDAKSI TELP EXT FAX
ONLINE Iklan Sirkulasi
: (0711) 361638 : 815 : (0711) 362452
: (EXT 805) : (EXT 803)
Bisnis Sumsel I N S P I R A S I B I S N I S M A S YA R A K AT S U M S E L
SENIN 12 SEPTEMBER 2011 RADAR PALEMBANG HALAMAN 9
Ribuan Hektare Hutlin Rawan Kebakaran PAGARALAM, RP– Ribuan hektare lahan dan hutan rawan terjadinya kebakaran. Umumnya masuk wilayah hutan lindung (hutlin) Kota Pagaralam, tersebar di dua lokasi, yaitu Bukit Dingin dan Bukit Jambul. Pemkot Pagaralam dalam hal ini Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dushutbun) tetap melakukan upaya preventif atau pencegahan untuk mencegah kebaran hutan. Kadishutbun H Hasan Bahrain Ibnu mengungkapkan, kawasan hutan lindung yang rawan terjadinya kebakaran lokasinya dekat pemukiman penduduk. Semisal di Talang Kubangan Dempo Selatan, Meringang Kelurahan Penjalang. Semidang Alas, Jokoh, Rimba Candi di Dempo Tengah. Di Dempo Utara, kawasan hutan Tanjung Keling di Kelurahan Burung Dinang. Juga di daerah Selibar, Gunung Dempo yang ada di Pagaralam Utara. “Di lokasi hutan yang dimaksud ini diperkirakan sekitar ribuan hektare lahan hutan lindung yang rawan kebakaran. Pemicunya, akibat ulah tangan manusia yang membuka lahan, tidak lain untuk lahan kebun,” ungkapnya seraya mengatakan sejauh ini belum terpantau adanya kebakaran hutan kecuali lahan semak belukar dan eks lahan perkebunan yang terbakar. Diakuinya, untuk wilayah Pagaralam belum terpantau adanya hotspot atau titik api. Sementara di sisi lain, pengawasan lahan hutan di musim kemaKe Halaman 15
PANEN: Wabup OKUS Herawati saat panen perdana tomat lokasi green house Desa Simpang Pancur, Kecamatan Pulau Beringin. Di lokasi yang sama ditunjuk sebagai lokasi percontohan tanaman kentang oleh Pemprov Sumsel. FOTO : GIARTO/ RADAR PALEMBANG
Pecel Lele Kena Pajak MARTAPURA, RP - Upaya Pemerintah Kabupaten OKU Timur melalui Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), terus dilakukan. Salah satunya dengan menggali potensi pajak baru yang selama ini belum tergarap sama sekali. Menurut pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendapatan Daerah OKU Timur Hermansyah Qoddo, upaya dimaksud adalah dengan mewajibkan pedagang kaki lima khususnya pedagang makanan yang berjualan pada malam hari untuk membayar pajak. Namun besarannya tidak sama dengan pajak untuk rumah makan dan restoran. Ke Halaman 15
OKUS Jadi Percontohan Kentang Sumsel MUARADUA, RP –. Desa Simpang pancur, Kecamatan Pulau Beringin kembali ditunjuk menjadi lokasi percontohan (demplot) tanaman kentang oleh Dinas Tanaman Pangan dan Hortukultura Kabupaten OKU Selatan.
Jika percontohan nanti berhasil dan mempunyai prospek menjanjikan, tidak menutup kemungkinan kentang akan menjadi alternatif sumber perekonomian petani. Kepala Dinas Tanaman Pan-
gan dan Hortikultura OKU Selatan Zainal Arifin Matjik melalui kabid Hortukultura Turyadi menyebutkan, sebagai tindak lanjut dari percontohan tanaman kentang pihaknya siap melakukan sosialisasi dan memberi pembinaan
ke petani untuk pengembangan tanaman kentang. “jika ujicoba ini berhasil tentu akan disosialisikae ke masyarakat, tidak hanya itu pembinaan ke petani dengan cara memberi bantuan bibit kentang untuk dikembangkan
menggunakan anggaran APBD akan kita usulkan,” kata Turyadi kemarin. Ditemui di ruangan kerja, ia mengaku percontohan tanaman kentang merupakan program Ke Halaman 15
Antisipasi
Dampak Beras Impor MESKI tidak berdampak pada ketersediaan dan produksi beras di Kabupaten OKU Timur, namun kebijakan impor beras baik dari Vietnam, Thailand maupun India oleh pemerintah pusat tetap perlu diwaspadai. Setidaknya beras impor yang juga akan didistribusikan ke daerah tersebut akan mempengaruhi harga beras lokal. MARTAPURA, RP – Hal ini diungkapkan Kepala Badan Penyuluh dan Ketahanan Pangan
OKU Timur Sugianto. Menurut Sugianto, dilihat dari sisi produksi, beras impor tidak berpengaruh,
hanya saja dari sisi harga jika beras impor lebih murah dan masuk di daerah, maka akan berpengaruh pada harga beras petani local. “Bisa saja harga beras impor dijual lebih murah dari harga beras petani kita per kilonya. Biasanya kalau sudah menyangkut harga, masyarakat cenderung memilih yang paling murah tanpa memperhatikan kualitas, padahal kualitas beras kita tidak kalah dengan beras impor,” ujar
Sugianto. Kondisi ini lanjut Sugianto, yang perlu diwaspadai dan diantisipasi karena akan merugikan petani lokal. Adapun langkah utama yang harus dilakukan adalah dengan menolak kebijakan impor beras secara tegas. “Langkah ini akan kita lakukan dengan melakukan koordinasikan bersama instansi terkait lainnya,” jelas Sugianto. Berdasarkan pengalaman se-
Kopi Luak Pagaralam Rambah Pasar Eropa PAGARALAM,RP – Kota Pagaralam yang merupakan salah satu daerah penghasil komoditi biji kopi terbesar seperti kopi luak yang terkenal akan kekhasan mutu rasa dan aromanya, kini pemasarannya merambah pasar Eropa hingga ke Amerika Serikat. AL ini dibenarkan Walikota Pagaralam H Djazuli Kuris bahwa komoditi kopi luak Pagaralam dipasarkan tidak hanya di dalam wilayah Indonesia seperti lampung, tetapi hingga merambah pasar Amerika Serikat. “Keberhasilan ini setelah saya diberitahu dari salah satu eksportir kopi Lampung, bahwa kopi yang dipasarkannya berasal dari biji kopi luak Kota Pagaralam, dan ini tentunya peluang menarik yang perlu kita tangkap dan manfaatkan dengan sebaikbaiknya,” ungkapnya. Bisa dibayangkan, terang Djazuli, jika satu paket kemasan kotak mewah saja berisi sepuluh sachet isi 0,8 gram
H
EKSPOR: Komoditi kopi luak Pagaralam dipasarkan tidak hanya di dalam wilayah Indonesia seperti lampung, tetapi hingga merambah pasar Amerika Serikat.
dibanderol Rp 1 juta, berapa besar keuntungan yang bisa dihasilkan jika dikelolah dengan baik, belum lagi mereka (eksportir Lampung, red) mengaku hingga kini masih kesulitan meningkatkan jumlah ekspor kopi luak ke negara tujuan pemasaran.
“Pemasaran kopi luak masih belum mencukupi kebutuhan akan permintaan pasar yang semakin meningkat dari waktu kewaktu, terutama dengan keterbatasan kemampuan produksi kopi luak yang tersedia,” katanya. Ke Halaman 15
belumnya, pemerintah pusat biasanya menindaklanjuti kebijakan impor dengan mendrop beras ke daerah-daerah khususnya daerah yang mengalami kekurangan pangan. Namun untuk OKU Timur yang justru mengalami surplus beras hingga 300 ribu ton per tahun, dijamin beras impor tidak akan masuk ke OKU Timur. “Kita yakin beras impor itu tiKe Halaman 15
Proyek Jalan
Belum Digubris Kontraktor MUARA ENIM, RP – Walaupun sudah lama ditenderkan beberapa bulan yang lalu, proyek pengadaan konstruksi jalan pada Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Muara Enim yang berada di UPTD Cabang Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kota Muara Enim di Dusun Muara Enim, hingga saat ini belum juga dikerjakan kontraktor. Informasi yang didapat, proyek jalan itu berada di bawah satker Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Muara Enim dengan menggunakan anggaran APBD Kabupaten Muara Enim tahun anggaran 2011 yang hampir berakhir masa anggarannya. Proyek pengadaan konstruksi jalan itu dimenangkan CV Sahabat Barokah dalam proses tendernya dengan nilai kontrak sebesar Rp 335.418.000 dan dalam waktu pengerjaan selama 120 hari kerja. Dari pantauan di lapangan, hanya mendapatkan sedikit informasi dari papan proyek yang tertempel di pinggir jalan yang akan dikerjakan. Jalan menuju kantor UPTD Cabang Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kota Muara Enim yang diperkirakan sepanjang 500 meter itu belum digubris kontraktor. Pihak kontraktor sendiri, hanya baru memasukkan beberapa kubik batu kali saja di lokasi yang dititipkan di kantor UPTD Cabang Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kota Muara Enim. Ke Halaman 15
SENIN 12 SEPTEMBER 2011 l HALAMAN 11
RADAR PALEMBANG
Samsung Anak Muda Nokia Tetap No 1 Tiga produsen Hp papan atas Nokia, Samsung dan BlackBerry saling menunjukkan superiornya dibandingkan kompetitor. Persaingan ketiganya pun mewarnai perjalanan Hp di Palembang. Sisi kepekaan terhadap konsumen pun sangat mempengaruhi.
RI Tak Bergigi Menghadapi BlackBerry JAKARTA, RP - Keputusan Research In Motion (RIM) membuat pabrik BlackBerry (BB) di Malaysia membuat panik pemerintah RI. Masyarakat dan pemerintah pun geram. Alih-alih bertindak tegas dan berang atas langkah RIM tersebut, pemerintah malah hanya tutup mulut tanpa ada tindakan berarti. Terbukti dari langkah pemerintah yang tak terpolakan dan bisa dikatakan panik. Pasar BB di RI pada awal 2011 mencapai tiga juta unit (baik resmi atau black market (BM)). Meski tren penjualan BB menurun dibanding Android, namun diyakini penjualan BB di Indonesia akan mencapai empat juta unit di akhir 2011. Kini, bayangkan, perkembangan pasar BB di Malaysia hanya 400 ribu unit per tahun. Menurut pengamat telematika Abimanyu Wachjoewidajat, perbandingan pasar yang sedemikian besar disertai keputusan membuat pabrik BB di Malaysia sungguh tak menghormati RI. Di sisi lain, penjualan BlackBerry Black Market (BM) yang hanya merugikan distributor dan pemerintah Indonesia ini secara bisnis justru meningkatkan pangsa pasar BB dan otomatis membuat port folio RIM meningkat. Black Berry BM sendiri tetap merupakan BB asli yang penjualan awal dari RIM ke wholesaler manapun telah menguntungkan produsennya secara finansial. Pada bisnis ICT, RIM sangat diuntungkan oleh pasar RI karena penjualan BB disini mengalahkan iPhone Apple. Di sisi lain, kontribusi RIM bagi masyarakat Indonesia kurang berarti. “Pembuatan pabrik BB di Malaysia akan menguntungkan ekonomi Malaysia di semua ekonomi sektor riil sekitar pabrik hingga penyerapan tenaga kerja dan ahli,” ujarnya kepada inilah.com. Sedangkan bagi Indonesia, adakah keuntungan finansial untuk pemerintah? Jawabnya, nihil. Pada pengembangan platform, RIM malah diuntungkan karena turut memiliki hasil riset dan aplikasi yang dihasilkan pengembang RI juga menguntungkan pembuat BB itu di pasar karena akan menambah jajaran aplikasi yang bisa digunakan pengguna BB dunia. Haruskah universitas di Indonesia mengembangkan BB? Menurut pria yang akrab disapa Abah, hal tersebut tidak diperlukan karena semuanya hanya terletak pada level aplikasi dan sedikit masuk pada sistem operasi. Artinya, pengembangan tidak perlu piranti khusus, cukup SDK (Software Development Kit) atau manual dan referensi yang banyak tersedia di internet. Atau cukup mengunduh kemudian bereksperimen dan mulai membuat aplikasi.
Hal ini umum dilakukan para pengembang pihak ketiga. Akankah universitas di RI diberikan semua kunci atau rahasia khusus mengembangkan platform BB? “Tidak, karena selayaknya mengamankan suatu bisnis ICT, semua kunci utama ada di principal atau RIM,” ujarnya. Lalu dimana letak perlakukan khusus bagi Indonesia? Berdasar pemberitaan, tampak langkah Kemenkominfo yang meminta RIM membangun data center di Indonesia baru sebatas ʻmenanyakanʼ perkembangan. “Tak aneh sejauh ini Kemkominfo tampak lemah dalam menghadapi perusahaan maupun negara asing,” katanya. Mengingat komitmen RIM membangun data center di akhir 2011 atau awal 2012, “Harusnya persiapan mulai dari infrastruktur, bangunan, aplikasi, tenaga kerja sudah dilakukan minimal 6-9 bulan sebelumnya dan sampai saat ini hal itu tak terdengar,” paparnya. Jika RIM baru mulai membangun data center di 2012, efektifitas relokasi data center RIM untuk pasar RI baru bisa terjadi pada pertengahan 2012 atau akhir 2012, bahkan awal 2013. Di saat itu, pasar BB mungkin sudah tak sebaik saat ini dan sudah diganti piranti lain. “Jadi, relokasi data center sudah tak begitu efektif bahkan akan merugikan RIM”. Mengapa Kemenkominfo terkesan takut RIM? “Anggap Kemenkominfo tak takut, kemungkinan besar ʻgalaunyaʼ Kemenkominfo karena ada unsur politik yang secara halus akan menghalangi kiprah Kemenkominfo,” ungkapnya. Jika menghadapi perusahaan asing saja Kemenkominfo kurang ʻbergigi,ʼ apalagi menghadapi ganjalan politisi dalam negeri, lanjutnya. Lalu mengapa pemerintah masih terkesan panik dan maju mundur menindak? “Jawabnya mudah, semua aturan harus diterapkan sama rata, jika pemerintah membuat aturan bagi RIM, maka aturan sama kelak perlu dibebankan kepada produk lainnya”. Di Indonesia, sudah banyak yang tahu tiap produk atau barang kelas prima yang masuk masingmasing memiliki ʻpenjagaʼ agar produknya bisa mulus masuk dan terjaga pendistribusiannya. “Mungkin saja pasokan RIM dijaga ʻorang kuatʼ atau penerapan pada RIM akan berimbas pada produk lain sehingga menjadi bumerang bagi pejabat terkait,” ujarnya. Disisi lain, dengan tidak melakukan tindakan, rapor pemerintah akan makin merah dan membuktikan pemerintah tak bisa membuat solusi tepat atas masalah ini. Apa langkah yang perlu dilakukan pemerintah terkait keputusan RIM tidak membuat pabrik di Indonesia? “Cara termudah, kementrian terkait tak berjalan sendiri-sendiri dan peran Menko Ekonomi menjadi kunci utama. Namun, apapun keputusannya, sebaiknya tak hanya menunjukan ketidaksukaan atau rasa berang di kertas melainkan jelas menunjukan bahwa masyarakat RI merupakan pengguna BB terbesar. Jadi konsep pelanggan adalah raja tetap berlaku, Indonesia raja dan RIM pelayan,” tutupnya. (mdr)
PALEMBANG, RP – Supervisor Global Teleshop Regional Sumbagsel Maryono mengatakan, ketiga Hp ini dapat dijadikan barometer peredaran Hp di Palembang. Setiap bulan penjualan ketiga unit Hp ini selalu merajai. Sekarang Samsung melesat tajam dalam hal penjualan. Per bulan diakuinya, produk pabrikan asal Korea itu mampu terjual hingga 6000 unit. Samsung diakui oleh Maryono mampu memainkan pasar anak muda yang butuh akses teknologi selular. “Bila dibandingkan dengan dua tahun ke belakang, penjualan Samsung dapat dikatakan berjalan di tempat. Setiap bulan penjualan selalu kurang greget, tapi sekarang setiap orang yang mau membeli Hp, pasti melirik Samsung,” tuturnya. Galaxy Tab menjadi komandan penjualan Hp, Smart phone dan Tablet besutan Samsung lainnya. Terlebih booming-nya Android menjadi semacam pelecut untuk Samsung agar menjadi lebih baik saat menyodorkan produk. Selain itu nama besarnya pun tidak dapat dipisahkan. Produsen yang berpegang dengan cara seperti ini adalah Nokia. Menjadi produk nomor satu
FOTO: RENDRA/RADAR PALEMBANG
dunia tidak membuat Nokia susah dalam memasarkan produknya. “Para pecinta Nokia sudah ada, bahkan untuk orang-orang yang sudah dari awal memilih Nokia tidak mau berpaling. Inilah yang sulit dicari dari produsen yang lain,” tuturnya. Pengoperasionalan yang tidak terlalu sulit, menjadi sebuah alasan tersendiri mengapa Nokia hingga sekarang masih exist di pasaran. Untuk penjualan perbulan diakuinya, mampu menembus angka 4000 unit all type. “Apalagi sekarang Nokia sudah mulai fleksibel terhadap produk yang di pasarkan. Salah satu yang paling
Serangan Malware Android Meningkat Yohanes Kurniawan
BB dan iPad “Kedua produk ini dapat dikatakan menjadi sebuah kebutuhan di era telekomunikasi. Kemudahan dalam mendukung sisi pekerjaan menjadi alasan tersendiri BB dan iPad dipilih,” tukasnya. (ren) Rahmat Irawan
Simbol Kemapanan “Kalau saya lebih tertarik menggunakan BB, karena di masyarakat orang yang punya BB dapat dikatakan berkelas, dan menjadi barometer tersendiri dalam hal ekonomi,” tegasnya. (ren) Nia
Mudah Dioperasionalkan “Sisi pengoprasionalan yang mudah menjadi alasan tersendiri dalam memilih produk Hp. Kalau sulit sih orang tidak akan mencarinya. Namun, selain itu kualitas juga jadi patokan,” pungkasnya. (ren)
JAKARTA, RP - Saat ini Aplikasi untuk platform Android telah diunduh lebih dari 6 miliar kali. Seiring dengan pertumbuhan tersebut, pengguna perlu waspada terhadap serangan malware. Berdasarkan temuan Symantec Internet Security Threat terbaru, peneliti berhasil mengidentifikasi bahwa jumlah malware untuk Android telah meningkat empat kali lipat dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Artinya, perlindungan terhadap Android kini menjadi semakin penting. “Beberapa tahun terakhir telah terjadi pertumbuhan dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya pada perangkat non-PC,” kata Effendy Ibrahim, director for consumer business in Asia, Symantec, beberapa waktu lalu. Padahal, Effendy menyebutkan, konsumen berhak untuk merasa yakin dengan apapun yang mereka lakukan dengan ponsel mereka. Untuk itu, Symantec kini menyediakan Norton Mobile Security for Android 2.0 dan tersedia di Android Market. Aplikasi pengamanan ini diklaim dapat memungkinkan pengguna melindungi informasi yang disimpan pada perangkat bergerak mereka serta perangkat itu sendiri. Mulai bulan September ini, aplikasi itu dijual seharga Rp139 ribu untuk satu lisensi. Harga tersebut sudah termasuk biaya berlangganan selama satu tahun untuk menggunakan produk dan menerima update pengamanan. Selain di Android Market, pengguna bisa mendapatkannya di peritel perangkat bergerak di seluruh Indonesia. (vv)
gres adalah Nokia C2-03 yang mengadopsi dual sim card,” tuturnya. “Inilah yang mungkin dapat dikatakan terobosan besar Nokia terutama dalam membendung Hp Cina. Tak salah bila nama besar dibalut dengan produk yang mumpuni dan terkini menjadi sebuah alasan Nokia lebih eksis,” tegasnya. Dan yang paling eksis sekarang brand asal Kanada, BlackBerry (BB). BB merupakan salah satu fenomena sendiri, terutama dalam memecah pasar Hp branded yang telah lama bercokol di Palembang. “Lagi-lagi sisi kebutuhan konsu-
B e y o n d
men atas inovasi produk menjadi kunci keberhasilan BB di pasar. Menawarkan fitur messenger BB, membuat produk ini mulus melenggang di pasar ponsel,” katanya. Penjualannya cukup baik, setidaknya sekitar 3000 unit dalam sebulan mampu terjual. “Apalagi seiring dengan kebutuhan PC Tablet, BB mulai memperkenalkan BB Playbook,” tuturnya. “Untuk eksis memang harus seperti ini, vendor dituntut untuk memenuhi kebutuhan pasar. Bila monoton dalam produk, bukan tidak mungkin mereka akan ditinggalkan oleh konsumennya,” pungkasnya. (ren)
B 8 0 0
Android Berfasilitas Tv Turner PALEMBANG, RP - Harga ponsel OS Android memang semakin murah saja. Beyond, salah satu vendor yang banyak dikenal berkat varian produk Qwerty, kebanyakan mirip dengan BlackBerry, juga merilis seri Android. Produk itu bernama Beyond B800 dengan desain layar sentuh. Edo, front liner CV Ladas mengatakan, B800 menggunakan layar kapasitas yang memiliki lebar 3,8 inci dengan dual kamera dan kamera primer berkapasitas 3MP. Koneksitas Bluetooth, Wi-Fi, Wi-Fi tethering dan internet kelas EDGE disediakan oleh B800. Ponsel ini juga menggunakan Internal Memory sebesar 218 MB serta slot external memory up to 8 GB. “Memori internalnya cukup besar, sampai 128 MB. Biasanya ponsel Cina memori internal berkapasitas standar, di bawah 125 MB,” katanya. Vendor yang sangat identik dengan Wali Band sebagai brand ambasador ini, menyuguhkan B800 dengan OS berplatform Android versi 2.2 Froyo. Saat digunakan untuk membuka menu yang disediakan, layar sentuhnya terasa cukup peka namun tidak berlebihan. Warna yang keluar juga cukup nyaman di mata. Pengoperasian dan tampilan menu yang ada hampir sama dengan dengan tampilan pada Android yang digunakan oleh Samsung dalam seri Galaxy miliknya. “Beyond B800 dibanderol Rp1,3 Juta. Dual SIM dan bisa digunakan untuk TV Analog,” imbuhnya. Secara spesifikasi Hp ini tak ubahnya dengan Hp pada android Cina pada umumnya.
FOTO: RENDRA/RADAR PALEMBANG
MEWAH MURAH: Beyond B800 Hp Android dengan jejalan fasilitas mumpuni yang dijual dengan harga terjangkau.
Namun faslitas TV tuner yang ada dan dual sim dalam pengoperasionalannya membuat produk ini memiliki rasa tersendiri. “Menurut saya baru Hp inilah yang menyuguhkan kesan pengoperasionalan seperti ini. Dan ini berbeda dengan Hp android lainnya yang sudah tersebar di pasaran,” pungkasnya. (ren)
Harga Baru Rp1,3 juta
Spesifikasi • TV Tuner • e-Buddy • Wap GPRS • Camera • FM Radio • MP3/MP4 • Layar 3,8 nci • Memori up to 8 GB • Android 2.2 Froyo
Kuliner Kito
RADAR PALEMBANG
Roti Unyil Camilan Sekali Lahap Roti adalah salah satu jenis camilan ataupun penganan ringan yang mengenyangkan. Seperti Roti Unyil, yaitu roti yang telah menjadi salah satu penganan khas dari Kota Bogor. PALEMBANG, RP –Tidak hanya bogor, tahun-tahun belakangan ini roti unyil begitu popular di kota-kota kecil hingga besar seperti Jakarta, Bandung dan sekarang ada juga di Palembang. Ika Oktaviana, pemilik sekaligus pengelola Roti Unyil Syifa di jalan Radial Palembang mengatakan, sesuai dengan namanya roti unyil memang berukuran mini atau kecil yang lain dari ukuran roti kebanyakan. “Roti ini habis dilahap hanya dalam satu suapan saja. Dan kita tidak pernah tahu roti unyil itu sebenarnya berasal darimana. Setiap kita ke
Jakarta, Bandung pasti ada, tetapi memang banyak yang bilang berasal dari Bogor. Bedanya hanya pada rasa dan variasi bentuk saja,” ujar Ika. Roti ini terbuat dari berbagai macam bahan sama seperti pembuatan roti pada umumnya, tetapi proses pemanggangannya hanya selama 15 menit. Nah, mengingat ukurannya yang mini jadi lebih cepat matang. “Roti unyil dijajakan dalam berbagai tampilan dan citarasa seperti bulat, panjang dan bentuk lainnya. Ada berbagai rasa, Cokelat, Nanas, Srikaya, Pisang Cokelat, Blueberry, Kacang Hijau dan Cokelat pisang,” katanya. Dengan bentuknya yang mini maka roti ini sangat banyak peminatnya mulai dari anak kecil hingga dewasa. Orang biasa hingga orang-orang kantor serta orang dari luar kota Palembang, juga suka. Roti unyil sangat cocok sebagai
SENIN 12 SEPTEMBER 2011 l HALAMAN 12
Sup Bakso Jamur Bahan : - 15 butir Bakso (rasa apa saja) - 4 lembar jamur kuping, rendam lalu potong - Jamur Kancing dan Merang secukupnya, belah dua - 3 siung bawang putih, memarkan - 1/2 bh bawang bombay, potong panjang - 3 cm jahe, memarkan - 3 sdm kecap ikan - 1/2 sdm garam - Penyedap rasa secukupnya - Soun, rendam - 1 batang daun bawang, potong-potong
camilan ataupun oleh-oleh, maupun penganan saat arisan dan perayaan ulang tahun. Walaupun anak-anak sangat suka dengan berbagai macam roti yang
kebanyakan mengandung gula, tetapi tidak perlu takut karena kadang roti juga telah dibuat berdasar dengan perhitungan bahan-bahan yang dipakai sehingga tidak akan mengganggu kesehatan anak-anak. Kalau rasa roti itu terlalu manis akan membuat eneg dan cepat bosan. (rd1)
Resep
- Air secukupnya - 1/2 sdt laldu ayam bubuk/blok - Minyak goreng secukupnya. Cara Membuat : - Tumis bawang putih, bawang Bombay dan jahe hingga harum. Masukkan bakso, jamur kuping, jamur merang, aduk rata - Masukkan air, kaldu, kecap ikan, garam, penyedap rasa. Masak hingga mendidih - Tambahkan jamur kancing, soun, daun bawang, aduk rata. Angkat - Hidangkan hangat. (rd1)
RADAR PALEMBANG
SENIN 12 SEPTEMBER 2011 l HALAMAN 13
RADAR PALEMBANG
SENIN 12 SEPTEMBER 2011 ● HALAMAN 14
Jalankan Usaha Turun Temurun
P
Jelang SEA Games Permintaan Meningkat Penjualan Bambu
PERCETAKAN:
Usaha percetakan Naziah milik Ny Hikmah Mariana yang berada disekitaran masjid Agung Palemban. Usaha ini merupakan usaha keluarga yang telah turun temurun dijalankan.
Usaha-usaha kecil menengah yang ada di Kota Palembang sudah banyak sekali mengingat pertumbuhan masyarakat yang ada dikota ini juga sangat tinggi. Membuka usaha sendiri ataupun meneruskan usaha keluarga menjadi salah satu jalan keluar bagi kebanyakan pengangguran yang ada dikota ini. PALEMBANG, RP – Salah satunya yaitu usaha percetakan, usaha inipun makin menjamur di Palembang. Ny. Hikmah Mariana, pemilik usaha percetakan Naziah
yang berada disekitaran Masjid Agung Palembang ini meneruskan usaha keluarga yang telah turun temurun dijalankan. Reihan, keponakan Hikmah mengatakan bahwa usaha percetakan ini sudah ada sejak tahun 1997 yang pada waktu itu bernama Prima dan dijalankan oleh kakeknya. Tetapi setelah terjadinya kebakaran besar yang ada di 19 Ilir Palembang yang juga sampai pada usaha ini maka usaha inipun ditutup.“Setelah itu dibangun kembali dan dijalankan oleh ayah saya, tetapi lagi-lagi tutup selama satu tahun setelah ayah saya meninggal dan sekarang
tante saya yang meneruskannya. Percetakan ini juga menjadi supplier bagi percetakan lainnya,” ujarnya. Tambahnya, disini tersedia Blanko setoran, nota, undangan, surat, brosur, kartu nama dan masih banyak lagi. Bahan baku kertas dibeli dipalembang karena disini juga sudah banyak tokotoko kertas jadi lebih gampang tetapi beli hanya jika ada pesanan cetakan karena kertas jika disimpan akan lembab dan lagi tidak ada alas khusus kertas. Percetakan Naziah menggunakan kertas NCR yang harganya Rp. 38 ribu/rim. Sedangkan
untuk harga blanko sekitar Rp 15 ribu atau tergantung banyaknya pesanan, semakin banyak pesanan akan semakin murah, nota Rp 5 ribu, undangan tergantung tipe dan model jika biasa Rp 2 ribu, sedang Rp 7 ribu dan tipe mewah Rp 20 ribu. “Tingginya permintaan percetakan jika ada pilkada atau perayaan-perayaan lainnya atau juga kantor-kantor besar. Untuk omset dalam satu bulan bisa mendapatkan Rp. 20 juta. Tetapi jika sepi akan menurun drastis karena didaerah sini juga banyak sekali usaha percetakan,” ungkapnya. (rd1)
PALEMBANG, RP - Depot bambu yang terletak di jalan Ki Marogan No 1029 Rt 18 Rw 04. Kel Kemas Rindo Kec Kertapati kota Palembang menjual umbul-umbul bambu dan Pagar bambu. Menurut Haji Ali Usman, Pemilik Depot kemarin (11/9) bambu yang di jual berasal dari daerah Karang Endah Prabumulih yang dipesan 2.000 batang perminggunya untuk bambu umbulumbul, 2.000 ikat bambu bambu pagar. “Untuk harga yang kita ambil dari Karang Endah tersebut, seperti bambu umbul-umbul harganya perbatang Rp 1700 kita jual Rp 2500, dan bambu pagar perikat Rp 18.000 kita jual Rp 25.000”. katanya. Haji Usman juga mengatakan, para pemesan bambunya biasanya perusahaan-perusahaan untuk promosi dan saat pilkada “Untuk
FOTO: SALAMUN
BAMBU: Bambu pagar dan bambu umbul-umbul yang dijual dikawasan Jalan Ki Marogan Palembang.
pilkada biasanya pesanan banyak kita yang bisa-bisa kewalahan,” jelasnya. Haji Usman juga menceritakan bahwa dalam berbisnis jual beli bambu ini pihaknya selalu menerapkan pembayaran tunai dalam arti ada uang ada barang. “Kita
menerapkan system demikian karena jika tidak tunai, modal kita tidak berputar,” tegasnya. Ditanyai apakah jelang SEA Games ini jumlah pesanan sudah banyak?”Lumayan peningkatan permintaan jadi dua kali lipat,” pungkasnya. (rd2)
Tergantung Permintaan
Ikan Asap Citayam Mengepul Hingga Ritel Moderen JAKARTA, RP - Jalan hidup seseorang memang tidak pernah ditebak, misalnya seorang pensiunan pegawai negeri sipil dari Pusdiklat Pertamina kini sukses sebagai pengusaha ikan asap. Adalah Amril Lubis, seorang pengusaha ikan asap yang saat ini produk dagangannya sudah sangat terkenal di kalangan peritel modern. Padahal produksi ikannya ia olah dari sebuah kampung di kawasan Citayam Bogor, Jawa Barat.
Bayangkan saja, dulunya dia hanya berjualan dari mulut ke mulut atau hanya menjajakan dagangangannya di gerai di pameranpameran yang diikutinya. “Kalau dibandingkan dengan pedagangan lain yang ngurus surat ini itu waktu mau masuk, saya dulu didatangi ke rumah,” ujarnya. Lubis menceritakan pengalaman pertamanya mengikuti pameran, ia pada waktu itu mewakili Institut Pertanian Bogor (IPB) pada tahun 2003. Setelah itu,
Lubis mulai mengikuti berbagai macam pameran, baik pameran makanan minuman atau pun pameran yang berskala nasional tahunan yang diadakan di Pekan Raya Jakarta, Kemayoran. Kemudian, setelah mendapatkan sertifikat makanan halal dari MUI, Lubis pun semakin gencar mengikuti pameran-pameran. Pada tahun 2005, ketika ikan asapnya mengikuti pameran di UKM yang diadakan oleh Kementerain Koperasi dan UKM
di gedung SMESCO, dirinya diundang untuk mengunjungi salah satu pasar ritel modern yang terkenal, Giant, yang berada tidak jauh dari tempat pameran tersebut. “Waktu pameran UKM di SMESCO, saya tiba-tiba dapet telepon. katanya diminta untuk datang. Datangnya ke mana saya juga bingung. Ternyata Cuma nyebrang gedung SMESCO itu ketemu Giant, saya disuruh ke sana. Akhirnya ketemu dan ngobrol dengan bosnya,” ujarnya. Dua tahun kemudian, pada tahun 2007, Lubis melanjutkan bisnisnya, ia didatangi oleh seseorang yang mengaku dari PT Carrefour Indonesia. Ia diajak untuk bergabung dan menjual ikan asapnya di pasar ritel Carrefour. Untuk yang kali ini, Lubis menceritakan, Carrefour mengaku mendapatkan informasi dari Pertamina yang dulu pernah ia bekerja. (ade/hen)
FOTO: SALAMUN
BAK TRUK: Bak truk yang terbuat dari rangkai besi dan dinding kayu yang dijual di Rusdi.
Penjualan Bak Truk PALEMBANG, RP - di sepanjang kawasan jalan ki Marogan kelurahan Kemang Agung
Kec Kertapati kota Palembang terdapat banyak pembuat bak mobil truk dari aneka jenis sesuai dengan permintaan konsumen. Menurut Rusdi (57) pemilik usaha bak mobil kemarin (11//9), pembuatan bak mobil miliknya, sebenarnya tergantung dari permintaan, namun idealnya pembuatan yang di lakukan dalam setengah bulan satu kali. “Pembuatan yang kita sediakan di sini untuk bak mobil truk seperti, terbuat dari rangkai besi adapun untuk dinding dan lantainya terbuat dari kayu meranti, penjualan yang kita lakukan masih bersifat umum belum ada langganan khusus, adapun untuk banyaknya permintaan sebenarnya tergantung pada denyut ekonomi kita kalau perekonomian lancar penjualan juga akan ikut lancar,” katanya. Sementara itu, Haji Amir (50) Pedagang bak mobil truk lainnya di kawasan Pemulutan
mengaku menjual tiga jenis bak mobil pertama bak truik rangkai besi dengan dinding dan lantai kayu Meranti harganya Rp 17 juta, kedua, bak besi bercampur kayu harga Rp 19 juta, ketiga semuanya rangka besi harganya Rp 22,5 juta. “Kalau soal untung lumayan dek, untuk 1 jenis bak sekitar Rp 2 juta,” katanya. Untuk para pembeli, sambung Haji Amir ada yang dari dalam kota Palembang namun juga ada dari luar provinsi Sumsel. ”Adapun kayu yang kita pakai biasanya diambil dari daerah provinsi Jambi sedangkan besi dari Palembang ini,” ujarnya. Haji Amir juga menceritakan tentang pembuatan Bak Truk yang semuanya dilakukan oleh pegawainya yang jumlahnya ada 8 orang terdiri dari tukang cat, tukang besi, dan tukang kayu plus 5 pegawai yang lain sifatnya nentral membantu 3 tukang tersebut. (rd2)
SENIN 12 SEPTEMBER 2011 l HALAMAN 15
RADAR PALEMBANG
OKUS Jadi
Dari Hal 9 ) ..........................................................................................
Pemprov Sumsel yang mempercayakan OKU Selatan sebagai salah satu lokasi percontohan tanaman kentang. Beruntung karena dari 14 kabupaten/kota se-Sumsel, OKU Selatan ditunjuk sebagai lokasi pecontohan tanaman kentang selain Pagaralam. Nah, untuk penggarapan tanaman kentang, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura OKU Selatan hanya sebagai penyedia lahan. Dalam hal dinas telah menghubungi UPTD untuk menunjuk kelompok tani desa setempat yang akan dipercayakan menggaKEBAKARAN : Petugas PBK dibuat kerepotan akibat kebakaran yang terjadi setiap hari sejak sepekan terakhir. Tampak petugas saat memadamkan kebakaran yang terjadi di belakang kantor Pemda
Rumah Dinas Bupati OKUS Nyaris Terbakar
MUARADUA, RP – Musim kemarau membuat petugas pemadam kebakaran (PBK) harus bekerja ektra. Bagaimana tidak sudah sepekan terakhir di Muardua selalu ada musibah kebakaran dalam setiap harinya. Terakhir kejadian kebakaran melanda hutan di sekitar kantor Pemda OKU Selatan. bahkan di akhir pekan, kebakaran terjadi hingga dua kali yakni hari Sabtu dan Minggu. Kebakaran pertama terjadi hari Sabtu tepatnya di bekalang kantor Bupati H Muhtadin Serai. Kejadian tersebut menyebabkan
puluhan hektar hutan belukar milik warga hangus di lalap api. Kejadian kedua hari Minggu yang menghanguskan hutan belukar milik warga di sikitar kantor BKD. Termasuk rumah dinas bupati yang belum ditempati nyaris terbakar. Beruntung petugas pemadam kebakaran sigap datang ke lokasi kebakaran. Bahkan petugas harus menurunkan armada pemadam hingga tiga unit karena kondisi api yang demikian besar dan sulit dijinakkan. Menurut salah satu warga yang menjadi saksi mata, Warman
kebakaran terjadi sekitar pukul 15.00 wib. Penyebabnya tidak diketahui pasti. Namun diduga kebakaran disebabkan oleh oknum warga yang membuang puntung rokok dan mengakibatkan kebakaran hutan. “Apalagi tempat inikan ada jalan yang banyak dilalui orang, bisa saja ada oknum yang tidak sengaja atau usil membuang puntung rokok dan menyebabkan kebakaran,” kata Warman. La mengaku kejadian yang sama hampir terjadi setiap tahun terutama saat musim kemarau tiba. bahkan tahun lalu, keba-
karan hutan terjadi lebih parah, sampai-sampai seminggu api tidak bisa dijinakkan. “Tahun-tahun lalu kebakaran lebih parah,” terangnya. Kasat POl PP OKU Selatan yang membawahi petugas PBK, Ardiansyah Fitri mengaku perlu kerja ektra untuk memadamkan api. Terlebih jika kebakaran yang terjadi sudah demikian besar. Seperti kebakaran yang terjadi di lingkungan Pemkab. Hanya saja, ia tetap mengimbau agar warga OKU Selatan lebih berhati-hati. Terlebih di musim kemarau yang renten terjadi kebakaran. (gie)
Antisipasi
Namun kita tetap mewaspadai dampak harga jual beras impor
tersebut, khususnya di tingkat petani,” imbuhnya.(awa)
Dari Hal 9 ) ............................................................................................
Sambung Djazuli, fenomena diterimanya kopi luak Pagaralam hingga menembus pasar Amerika Serikat menandakan komoditi kopi
Proyek Jalan
luak Pagaralam sesuai dengan harapan pembeli, sebab Eropa sangat ketat dalam mengimpor komoditi pertanian seperti kopi.“Jadi kopi
Pagaralam memang terkenal akan kualitas mutu rasa dan aroma yang beda dari komoditi kopi lainnya,” tukasnya. (rom)
Dari Hal 9 ) ....................................................................................
Direktur CV Sahabat Barokah, Heri Barokah yang sempat dikonfirmasi wartawan koran ini perihal pengerjaan jalan tersebut mengakui, belum sempat mengerjakan proyek tersebut. Dari pernyataan Heri, didapatkan informasi jika terdapat masalah pada paket pekerjaan itu. Pasalnya, pada awalnya, dirinya sendiri
bermaksud menagih uang muka proyek pada pekerjaan itu, tetapi setelah ditelusuri ternyata belum dapat dicairkan DPPKAD Kabupaten Muara Enim. Alasannya, kata Heri, nama paket pekerjaan yang semula berupa pekerjaan pengadaan konstruksi jalan pada Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Muara Enim
Ribuan Hektare rau seperti ini masih terkendala personel Jagawana atau TPPH. Jumlahnya saat ini baru ada 29 personil tersebar di lima kecamatan. “Petugas pengawasan hutan saat ini tetap fokus melakukan kontrol wilayah hutlin yang rawan kebakaran, kendati saat ini tengah menggencarkan penanaman pohon. Pos pengawasan hutan tetap kita siagakan personel
Pecel Lele
tidak akan kesulitan dalam pemasaran. pemasaran bisa didrop ke pasar kalangan. selain buah kentang yang tahan lama harga jualnya juga tinggi Rp5 000 per kg. Sebelumnya di lokasi yang sama Pemkab OKU Selatan telah mencanangkan program green house (rumah hijau) pengembangan tanaman sayuran dan buahbuahan. Bahkan panen perdana tanaman tomat dengan kualitas ekspor sudah dilakukan dengan mendatangkan Wakil Bupati OKUS Hj Herawati Gatot sekitar Juni lalu. (gie)
Dari Hal 9 ) .............................................................................................
dak akan didistribusikan ke OKU Timur melainkan ke daerah lain.
Kopi Luak
rap pilot project tanaman kentang dari Pemprov Sumsel. “Dinas sudah menghubungi UPTD di desa setempat untuk menunjuk kelompok tani yang akan menjadi pengelola penggarapan percontohan kentang. termasuk lahan menyiapkan lahan yang dibutuhkan. selanjutnya dinas akan hanya melakukan penbinaan ke petani agar percontohan ini mendapatkan hasil maksimal,” katanya. Turyadi menyebutkan Keuntungan dari menanam kentang, selain usianya tidak terlalu lama empat bulan panen, petani juga
berbeda nama dengan pada nama rekening DPPKAD Kabupaten Muara Enim yang memasukkan lokasi proyek itu berada. “Akibat tak dapat dicairkan inilah, proyek jalan ini belum dapat dikerjakan. Tetapi, material saya sudah ada di lokasi proyek,” tukasnya kepada wartawan, kemarin. (yan)
Dari Hal 9 ) ..........................................................................
di dua lokasi, yakni Gunung Agung Pauh, Kecamatan Dempo Utara dan Dusun Suka Cinta, Kecamatan Dempo Selatan,” ujarnya. Upaya preventif yang dilakukan, tidak hanya melakukan sosialisasi dan pendekatan kepada masyarakat khususnya yang pemukimannya dekat dengan hutlin. Juga, menempatkan papan imbauan di sekitar kawasan hutlin untuk ti-
dak melakukan penebangan hutan secara liar. Imbasnya berdampak buruk bagi lingkungan. “Kita juga tetap bersosialiasi kepada masyarakat khususnya pihak RT atau RW di sejumlah dusun-dusun yang ada. Terutama untuk menekankan adanya pelarangan membuka hutlin secara liar, terlebih dengan cara dibakar,” tegas Bahrain. (rom)
Dari Hal 9 ) ...........................................................................................
“Pedagang yang kita kenakan pajak ini adalah pedagang kali lima seperti pecel lele atau seafood, warung bakso, nasi goreng dan lainnya yang menyediakan tempat makan. Seluruh pedagang tersebut telah kita beritahu sebelumnya dan mereka pun tidak keberatan,” ujar Hermansyah. Ketika ditanya seberapa besar pajak yang akan dikenakan kepada pedagang tersebut, Hermansyah mengaku
pajaknya tidak sama dengan pajak rumah makan dan restoran yang ditetapkan sebesar 10 persen. “Pajaknya tentu kita sesuaikan dengan pendapatan mereka, karena kalau kita kenakan pajak sebesar 10 persen yang ditanggung pembeli, mereka kebanyakan tidak menyediakan nota layaknya rumah makan. Apalagi jika pajak 10 persen dikenakan pelanggan mereka dikhawatirkan
akan berkurang,” ungkapnya. Seperti diberitakan sebelumnya, pencapaian PAD OKU Timur pada semester I tahun 2011 berhasil melampaui target tahapan yang telah ditetapkan. Dimana terhitung sejak Januari hingga Juni 2011, PAD OKU Timur telah terealisasi sebesar Rp 17.171.228.044 atau 64,83 persen dari target yang ditetapkan sebesar Rp 26.487.000.000.(awa)
Jalan Dibiayai Anggaran Stimulus Belum Laik Guna EMPAT LAWANG, RP Tak sedikit kondisi jalan bertanjakan tinggi terdapat di jalan lingkar Tanjung Kupang – Kupang bahkan ke Kupang – Talang Gunung Tebing Tinggi. Kondisi ini tentu tak mendukung adanya program pengalihan lalu lintas kendaraan yang masuk ke jalan lingkar, terutama kendaraan yang bertonase tinggi nantinya. Anggota DPRD Empat Lawang Fraksi Gabungan Delapan (G-8), Syaiful Zahri mengatakan, jalan lingkar Tanjung Kupang hingga ke Talang Gunung Tebing Tinggi dibiayai dana stimulus, banyak yang terdapat tanjakan. Tentu saja bus Antar Kota Antar Provinsi, truk dan bertonase tinggi tak bisa lewat. Padahal nantinya program Pemerintah akan mengalihkan jalan masuk ke jalan lingkar.
“Tanjakan yang tinggi tentu sulit dilalui mobil bus, dan truk. Makanya ini perlu ditinjau ulang oleh pemerintah. Setidaknya melakukan pemangkasan agar tidak terdapat tanjakan yang sangat tinggi,”kata Syaiful saat rapat paripurna akhir pekan lalu. Pantauan Koran ini tak sedikit tanjakan yang tinggi di beberapa titik jalan lingkar Tanjung Kupang – Kupang yang saat ini masih dalam proses pengerjaan proyek, hingga masuk Kupang – Talang Gunung Tebing Tinggi yang saat ini sudah penyelesaian dan pengaspalan. Dipastikan kendaraan bertonase tinggi kesulitan untuk menempuh jalan demikian terutama di titik bertanjakan tinggi. Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga
(PU-BM) Empat Lawang, H Fauzi mengatakan, kondisi jalan lingkar Kupang – Talang Gunung Tebing Tinggi memang tak bisa dipungkiri banyak terdapat tanjakan yang cukup tajam. Dan bahkan bila dilalui dengan kendaraan yang bertonase tinggi bisa dikhawatirkan tak mampu menaiki jalan itu. “Ya memang demikian kondisi jalan lingkar,”katanya. Namun bisa dipahami setidaknya program awal pemerintah untuk memuka jalan lingkar sudah direalisasikan. Tinggal lagi kedepan akan dilakukan review design agar semua kendaraan baik bertonase rendah maupun tinggi bisa melalui jalan lingkar. “Akan kita review design jalan lingkar yang terdapat titik bertanjakan tinggi, mudah-mudahan ini bisa direalisasikan dalam waktu dekat,”ujarnya. (obi)
Pasca Lebaran
Harga Sembako Masih Tinggi EMPAT LAWANG, RP- Dua pekan setelah perayaan Idul Fitri 1432 H, harga kebutuhan sembilan bahan pokok (Sembako) masih tinggi. Hal ini terjadi disinyalir karena permintaan konsumen mulai meningkat, sementara stok dagangan yang tersedia dipasar lebih sedikit dibanding sebelumnya. Keniakan harga beberapa jenis bahan sembako, diperkirakan mencapai 20 persen dari harga jual dipasar sebelumnya. Pantauan wartawan koran ini, harga bahan pokok yang mengalami kenaikan seperti jenis beras, minyak sayur, telur dan beberapa jenis lainnya. Untuk beras kualitas tinggi dari harga sebelumnya Rp 150 ribu per 20 kilogram, meningkat menjadi Rp 162 ribu per 20 kilogram atau sekitar Rp 8.100 per kilogram. Namun dieceran beras kualitas terbaik ini dijual dengan harga Rp 8700 perkilogra. Sementara itu untuk beras kualitas sedang masih sekitar Rp 7500 perkilogram, sedangkan yang kualitas standar masih dalam kisaran harga Rp 6000
hingga Rp 7000 perkilogram. Untuk jenis minyak sayur, dari sebelumnya Rp 11 ribu perkilogram meningkat menjadi Rp 13 ribu perkilogram. Sedangkan jenis telur yang sebelumnya memang naik, dari Rp 30 ribu perkarpet atau 30 butir, menjadi Rp 33 ribu per karpet. Selanjutnya jenis panganan sagu dan gandum, hanya mengalami peningkatan beberpa persen dari harga sebelumnya kondisi ini pun tak terlalu signifikan. Kenaikan harga ini mulai terjadi sejak lebaran hingga dua pekan ini, namun diperkirakan kenaikan ini akan terus berlangsung hingga satu bulan kedepan. Dalam kondisi ini para pedagang mulai memberikan informasi kepada masyarakat agar membeli dan menyetok sembako sejak Sabtu kemarin. “Kalu para pedagang manisan eceran, sebagian besar sudah berbelanja lebih dahulu. Karena kenaikan harga sifatnya tidak terduga, tergantung dengan kondisi stock dan harga pasaran dari agen. Memang beberapa jenis sembako mengalami kenaikan
harga, terutama jenis beras dan minyak sayur. Saat ini pembeli mulai kembali ramai, dan suasana pasar sudah normal kembali,” ungkap Emi (35) salah satu pedagang manisan di pasar Tebing Tinggi. Sementara, Nur (37) pedagang manisan eceran mengakui, seperti kondisi pada tahun sebelumnya, memang memasuki pekan pertama dan kedua setelah Idul Fitri harga sembako tetap tinggi bahkan meningkat. Kenaikan harga mulai terasa, apalagi jenis beras dan minyak. Bahkan bukan hanya sembako, jenis sayur dan ikan dan ayam juga mengalami peningkatan harga. “Naiknya harga sembako karena biasanya setelah Idul Fitri kebutuhan masyarakat akan meningkat, setidaknya banyak yang melakukan hajatan atau persedekahan. Apalagi jenis beras, gula, minyak dan telur, dipastikan naik. Sama halnya dengan ikan dan daging ayam, kenaikan juga dirasakan hingga 20 persen dari harga sebelumnya,” katanya. (obi)
REDAKSI TELP EXT FAX
ONLINE Iklan Sirkulasi
: (0711) 361638 : 815 : (0711) 362452
: (EXT 805) : (EXT 803)
Radar Sumsel
SENIN 12 SEPTEMBER 2011 Terbit 16 Halaman Harga Eceran Rp. 2.000
INSPIRASI BISNIS MASYARAKAT SUMSEL
Daerah Kota Aseptor Terbanyak KB
Karyawan PT SMS Mogok Kerja
LAHAT, RP – Kasi Bidang Pelaporan Badan Koordinasi Keluarga Berencana (BKKB) H Awaliah mengatakan, dari hasil data peserta KB dari seluruh kecamatan dan desa yang yang ada di Bumi Seganti Setungguan ternyata Kota Lahat memiliki jumlah aseptor terbanyak yaitu mencapai 14.290 dari jumlah Pasangan Usia Subur (PUS) sebanyak 19.642 aseptor. “Angka tersebut dihitung berdasarkan data yang ada diseluruh kecamatan sepanjang tahun 2010 hingga September 2011. Karena kita ingin program KB dapat sukses dan berjalan lancar seperti yang diharapkan oleh pemerintah pusat,” ujarnya. Selain itu, untuk pembinaan sejauh ini telah dilakukan kepada seluruh peserta KB aktif dengan jumlah sebanyak 69.638 peserta atau 82,08 dari PUS sebesar 84.846 peserta di kota. Dan untuk kecamatan Kikim Timur yaitu sebesar 162,82 persen kemudian di Kecamatan Jarai yaitu sebesar 157,91 persen. “Peserta terendah yakni ada di Kecamatan Gumay Ulu dimana jumlahnya hanya sebesar 66,75 persen disusul Tanjung Tebat yakni 78,7 persen, kemudian di Kecamatan Merapi Selatan yakni sebesar 86,92 persen,” imbuhnya. Menurutnya, minimnya jumlah aseptor KB di daerah kecamatan yaitu disebabkan kurangnya informasi yang didapat warga mengenai dampak baik dari KB. Disamping itu, mengenai KB V aksetomi untuk pria hingga saat ini juga telah mengalami peningkatan jumlah peserta, namun untuk rinciannya belum dapat dijelaskan karena angka yang didapat belum valid. (man)
Perkara Cerai di PA Menurun LUBUKLINGGAU, RP - Kantor Pengadilan Agama (PA) cabang Kota Lubuklinggau-Kabupaten Musirawas sejak Januari-Agustus 2011 menanangi sekitar 560 perkara perceraian. Dari jumlah tersebut gugat cerai yang dilakukan istri lebih banyak dibadingkan talak cerai yang dilakukan suami. Angka ini mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu. Ketua Kantor Pengadilan Agama (PA) Johan Arifin melalui humas Askar kepada wartawan mengungkapkan, rincian data perkara cerai diatas antara lain, bulan Januari perkara cerai talak sebanyak 18 , cerai gugat 58 perkara , Februari cerai talak 28 perkara,cerai gugat 58 perkara,Maret, cerai talak 29 perkara, cerai gugat 60 perkara. Selanjutnya, April cerai talak 26 perkara, cerai gugat 50 perkara, Mei, cerai talak 31 perkara, cerai gugat 48 perkara, bulan Juni cerai talak 22 perkara, cerai gugat 55 perkara, Juli cerai talak 25, cerai gugat 48 perkara dan bulan Agustus cerai talak 16 serta cerai gugat 27 perkara. “Penyebeba utama faktor ekonomi dan tidak harmonis lagi. Askar mengatakan, kendati demikian, angka pengajuan perceraian selama tahun 2011 hingga kini jumlahnya cendrung menurun disbanding than sebelumnya. “Tahun ini ada 560 perkara, tahun lalu 737 perkara dan masih ada 177 perkara pengajuan yang belum putus,” pungkasnya. (pin)
Tuntut Kejelasan Upah Ratusan karyawan tetap dan tidak tetap bagian panen di PT Sawit Mas Sejahtera (PT SMS), sejak Rabu (7/9) melakukan mogok kerja. Mereka menuntut kebijakan pengupahan yang baru diterapkan manajemen. Awalnya, sistem pengupahan dihitung berdasarkan tandan buah segar (TBS) yang dipetik, sekarang pengupahan diganti berdasarkan kg buah sawit yang dikumpulkan.
DEMO: Aksi demo yang dilakukan oleh karyawan yang mogok di kantor PT SMS. Mereka menuntut perbaikan sistem upah pegawai bagian panen.
CJH Manula Meningkat 25 Persen LAHAT, RP – Kepala Kantor Kementrian Agama (Kamenag) H Ramlan Fauzi melalui Kasi Haji dan Umroh Nafikurohman mengatakan, untuk porsi haji tahun 2011 ini Kabupaten Lahat akan memberangkatkan sebanyak 139 calon jemaah haji (CJH). Dan dari angka tersebut jumlah JCH yang telah lanjut usia pada tahun ini mengalami peningkatan sebanyak 25 persen dari tahun sebelumnya. “Para manula tersebut akan berangkat pada tahun ini namun tidak ada yang perlu dirisaukan karena berdasarkan hasil cek
kesehatan mereka dalam kondisi yang cukup bagus sehingga kita izinkan untuk berangkat pada tahun ini,” ujarnya. Ditambahkannya, untuk persiapan keberangkatan juga nampaknya tidak ada kendala karena semua jamaah JCH telah melunasi BPIH dan kelengkapan lain yang dibutuhkan oleh Kemenag. Dan untuk yang usia manula rata- rata usia di atas 60 tahun yang sebenarnya sangat rentan terserang berbagai macam gangguan penyakit. “Namun itu mereka kita doakan saja semoga sehat karena
kita tahu bahwa suhu udara di Mekkah sangat berbeda dengan di Indonesia. Alhamdulilah, pada tahun ini kita ditempatkan diring satu di mana jaraknya sekitar 2 km dari pemondokan,” imbuhnya. Menurutnya, untuk para JCH yang telah melunasi BPIH tahapan kedua ini diharapkan dapat segera membuat paspor kekantor imigrasi yang ada di Muara Enim sehingga proses pembuatan visa haji keArab Saudi dapat segera diurus karena sebagai jemaah wajib memegang paspor tersebut. (man)
BANYUASIN, RP– Puncaknya, ratusan karyawan melakukan aksi demo di depan kantor pusat PT SMS di Desa Pangkalan Panji Kecamatan Banyuasin III, Sabtu (10/9), mereka diterima oleh Asisten Kepala (Askep) PT SMS Yuliono. Salah seorang karyawan Edi Sutriono menjelaskan, upah yang diterapkan merugikan pekerja, terutama di bagian panen. “Hitungannya tidak jelas, dan merugikan pekerja,“ kata Edi. Parahnya lagi, aku dia, perubahan kebijakan pengupahan ini sudah dilakukan sejak Januari lalu, namun baru disosialisasikan dengan pekerja pada pertengan Juni. “Sebenarnya ada masalah apa ini? Mengapa kami yang bekerja selalu dirugikan oleh pihak perusahaan?“ ucapnya. Masalah ini sendiri, kata Edi sebenarnya sudah disampaikan ke pihak manajemen, namun ternyata tidak ada tanggapan. Karena tidak ada tanggapan inilah sekitar 200 karyawan di bagian panen melakukan mogok kerja. “Hari ini (kemarin, red) merupakan hari keempat kami melakukan mogok kerja,“ protesnya.
Jika tidak mau menuruti aturan tersebut, lanjut Edi, karyawan di bagian panen akan diberhentikan. “Modusnya, kami dianggap melawan kebijakan perushaan, dan kami dipecat dengan anggapan kami mengundurkan diri secara sepihak,“ tutur Edi. Belum lagi mengenai masalah rapel premi. Menurutnya, perusahaan tidak transparan dalam memberikan rapel. Malah, uang rapel yang memang merupakan hak karyawan tidak diberikan sepenuhnya, dengan alasan sudah minus. Askep PT SMS Yuliono kepada koran ini mengatakan, tuntutan yang disampaikan pekerja tidak beralasan. Sebab, kebijakan manajemen untuk melakukan perubahan metode pembayaran upah sudah diberlakukan sejak Januari lalu. “Selama ini tidak ada masalah, dan seluruh karyawan baik karyawan tetap maupun tidak tetap sudah menerimanya, dan mengapa baru sekarang timbul permasalahan ini,“ tegasnya. Diakui dia dalam pengupahan berdasarkan jenjang (tandan buah sawit), karyawan akan menerima upah sesuai dengan UMPyang diatur oleh Gubernur Sumsel. Jika panen yang didapatkan sesuai dengan basis dan umur tanaman. “Basis yang ditetapkan 52 jenjang, kalau cukup jumlah ini, karyawan akan menerima upah sebesar Rp 44.040 per hari. Kelebihan dari basis ini, karyawan akan menerima bonus sebesar Rp 847 per jenjang,” urainya. Dengan sistem yang baru, kata Yuliono, perusahaan mengajak karyawan lebih produktif. “Bahkan dengan sistem baru ini, ada karyawan bagian panen yang memiliki upah sekitar Rp 3 juta hingga Rp 4 juta, tergantung dari kesungguhan kerja mereka,“ bebernya. (tri)
11. 770 RTS Dapat Jatah Raskin LUBUKLINGGAU, RP - Sebanyak 11.770 Rumah Tangga Sasaran (RTS) diwilayah Kota Lubuklinggau kana mendapatkan jatah beras miskin (raskin) ke 13. Rencananya pembagian raskin sebanyak 15 kg/RTS dibagian pada bulan Desember. Kabag Ekonomi Hidayat kepada wartawan, beberapa waktu lalu mengungkapkan, Walikota Lubuklinggau H. Riduan Effendi sudah membuat surat keputusan tentang penyaluran raskin ke 13 sebagai tindaklanjut surat Menkokesra perihal penyaluran raskin sebelum Hari Raya Idul Fitri 1432 H dan surat Kepala Kantor Logistik (Kasilog) perihal realisasi raskin regular dan raskin 13.
“Dalam surat itu, Walikota mengintruksikan beberapa poin, diantaranya penyaluran raskin 13 di bulan Desember dan meminta menebus alokasi raskin yang belum diambil sampai bulan Agustus kepada lurah dan salurkan kepada RTS supaya tidak terjadi keterlambatan,” katanya Dia mengungkapkan, total raskin ke 13 yang akan dibagikan kepada RTS di 72 kelurahan dan 8 kecamatan sebanyak 176.550 kg. Diantaranya, Kecamatan Lubuklinggau Barat I sebanyak 2.894 RTS, Lubuklinggau Barat II sebanyak 1.404 RTS, Lubuklinggau Timur I sebanyak 1.027 RTS, Lubuklinggau Timur II sebanyak 1.787 RTS dan Lubuklinggau Utara I sebanyak 1.110 RTS. (pin)